Riau Pos

Page 1

SENIN

5 OKTOBER 2015 | 21 ZULHIJAH 1436 | 40 HALAMAN



SENIN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

5 OKTOBER 2015 | 21 ZULHIJAH 1436 | 40 HALAMAN

Bila Kimia Kawin Metalurgi di Kepala Sungging SETIDAKNYA 25 email saya terima selama minggu lalu. Semua berisi pemikiran agar kita tidak perlu impor coking coal untuk peleburan nikel kita. Ada ahli yang sangat serius mengirimkan konsepnya. Ada yang sekadar masukan. Misalnya masukan bahwa di Sawahl-

unto, Sumatera Barat, ada tambang coking coal. Ia ingat Belanda dulu menambangnya untuk peleburan baja. Karena itu, di zaman Belanda, Sawahlunto menjadi kota yang sangat hidup. Dan melahirkan tokoh seperti Sofyan Wanandi, kini ketua tim penasihat Wapres.

oleh: DAHLAN ISKAN (37)

Saya ingat pernah ke Sawahlunto saat mengatasi krisis listrik di sana. Kota itu masih memperlihatkan sisa-sisa kejayaannya. Bekas bangunan tambang masa lalu masih terlihat antik. Berdasar info itu saya cari tahu ke Dirut PT Bukit Asam, BUMN bidang batubara, Bapak Milawarman. Itu

karena masuk wilayah kerja Bukit Asam. “Batubara Sawahlunto memang berkalori sangat tinggi,” jawabnya. “Tapi tidak memenuhi syarat sebagai coking coal.” Ada juga email dari seorang anak muda Baca Bila Halaman 9

Presiden: Ayo Bantu Hilangkan Asap Uji Coba Sekolah Senin dan Kamis Laporan JPG dan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

BENCANA asap berkepanjangan akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatera dan Kalimantan, terus dalam pantauan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ahad (4/10), Baca Presiden Halaman 9

per 4 Oktober 2015 PEKANBARU Pekanbaru Kota Rumbai

BERBAHAYA 832 >500

KAMPAR Petapahan

BERBAHAYA 463

SIAK Siak

BERBAHAYA 448

DUMAI Dumai

SANGAT TIDAK SEHAT 253

ROHIL Bangko Libo

BERBAHAYA 421 487

BENGKALIS Duri Camp Duri Field

BERBAHAYA 412 404

JAMBI Kota Jambi

BERBAHAYA 355

SUMSEL Kota Palembang

SANGAT TIDAK SEHAT 211

BATAM Kota Batam

TIDAK SEHAT 126

BERBAHAYA SANGAT TIDAK SEHAT TIDAK SEHAT MG1/MIRSHAL/RIAU POS

TAK TERLIHAT: Asap tebal yang menyelimuti Kota Pekanbaru membuat Tugu Tepak Sirih di pertemuan Jalan Tuanku Tambusai-Soekarno-Hatta dan ruko di belakangnya nyaris tak terlihat dari samping Mal SKA, Ahad (4/10/2015). Kabut asap membuat jarak pandang di Pekanbaru hanya 300 meter, kemarin.

SEDANG BAIK SUMBER: KEMENTERIAN LHK REGION SUMATERA

Kurs Rupiah

4 Okt 2015

14.735,50

16.518,49

10.284,41

3.339,49 SUMBER: YAHOO!FINANCE

SUBUH 04.53

ZUHUR 12.14

ASAR 15.27

MAGRIB 18.19

ISYA 19.26

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Arsenal Geser MU LONDON (RP) - Hanya sepekan Manchester United (MU) bertakhta di puncak klasemen Premier League. Setelah dikudeta Manchester City, Sabtu (3/10), malam tadi giliran Arsenal yang menggeser MU ke peringkat ketiga. Itu setelah Arsenal menghajar MU 3-0 di Emirates Stadium. Sejatinya MU dan Arsenal sama-sama mengemas 16 poin, namun Setan Merah (julukan MU) kalah selisih gol. Baca Arsenal Halaman 2

Ramai-ramai Protes Sumsel Sesame produsen asap tak boleh saling salahkan Wak! PLN Harus Terbuka ke Masyarakat Macam mane nak tebuke dalam gelap-gelap... Presiden: Ayo Bantu Hilangkan Asap Tak cukop hanye diimbau aje Ncek!

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Jamaah Rohul Pulang lewat Padang PEKANBARU (RP) Sesuai jadwal, jamaah haji Riau tiba di Tanah Air, Ahad (4/ 10). Jamaah yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 2 embarkasi Batam itu tiba sekitar pukul 12.30 WIB di Bandara Hang Nadim, Batam. Jamaah dari Kabupaten Bengkalis dan Rokan Hulu (Rohul) itu disambut Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman sekitar pukul 14.00 WIB di asrama haji Batam. “Selamat datang kepada seluruh jamaah. Semoga menjadi haji mabrur. Kami juga turut berduka terhadap jamaah yang tidak kembali,” ujar Plt Gubri. Berbeda dengan tahun sebeHUMAS PEMPROV FOR RIAU POS lumnya, pemulangan jamaah MENYALAMI: Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman menyalami salah satu jamaah dari embarkasi Batam ke Riau haji Riau saat penyambutan di Asrama Haji Batam, Ahad (4/10/2015). untuk jalur udara disiapkan al-

ternatif melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Padang Pariaman. Hari ini, jamaah haji Rohul pulang ke kampung halaman melalui Padang. “Jamaah Riau tiba di kampung halaman besok (hari ini, red). Jamaah Bengkalis langsung menggunakan kapal dari Batam, sementara jamaah Rohul melewati Padang,” kata Kepala Biro Kesra Setdaprov Riau Oyong Ezeddin yang mendampingi Plt Gubernur di Batam, kemarin. Diceritakannya, setiba di Hang Nadim siang kemarin, seluruh jamaah melakukan pemeriksaan kesehatan. Kemudian menuju asrama haji Batam dan Baca Jamaah Halaman 7

Hari Ini, TNI Siap Kebijakan Harga Hadapi Perang BBM Diumumkan Model Baru JAKARTA (RP) - Keputusan jadi tidaknya menurunkan harga BBM bakal diumumkan Presiden Joko Widodo, hari ini (5/10). Keputusan tersebut didasarkan pada laporan hasil perhitungan ulang yang dilakukan Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM), sebagaimana telah diperintahkan Presiden. Meski masih menunggu hasil perhitungan terakhir yang dilakukan Kementerian

JAKARTA (RP) - Hari ini, pertunjukan hebat akan terselenggara di Pantai Kiat Indah, Cilegon, Banten. Untuk pertama kalinya, tiga matra TNI, yakni AD, AU dan AL akan berdemonstrasi tempur bersama menggunakan peluru asli. Kemegahan tersebut merupakan puncak perayaan HUT TNI yang ke-70. Pertempuran di laut itu, disebut Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo

Baca Hari Halaman 7

Baca TNI Halaman 9

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2

Diduga Dinodai sebelum Dibunuh JAKARTA (RP) - Kematian mengenaskan Putri Nur Fauziah, bocah sembilan tahun yang ditemukan tewas di kardus, mendapatkan perhatian serius polisi. Ditreskrimum Polda Metro Jaya membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus pembunuhan sadis di Jakarta Barat tersebut. Putri menjadi korban pembunuhan disertai pemerkosaan. Belum ada petunjuk yang mengarah ke pelaku. Olah tempat kejadian perkara (TKP) kembali digelar kepolisian dengan melibatkan anjing pelacak. Direskrimum Polda Metro Jaya

Kombespol Krishna Murti menjelaskan, keluarga dan orang tua korban sudah dimintai keterangan. Kemarin petang (4/10) polisi mengolah TKP bersama anjing pelacak. Anjing jenis belgian malinois bernama Tina mengendus berdasar baju korban dari lokasi ditemukannya mayat. Tina kemudian menuju lahan kosong dekat lokasi penemuan mayat. Pelacakan Tina sampai ke perbatasan permukiman dan lahan kosong tersebut. Tina masuk ke salah satu rumah semipermanen di sana. Dari rumah itu polisi sempat menginterogasi seorang laki-laki penghuninya. Be-

berapa bungkusan plastik di dalam rumah tersebut diperiksa. ‘’Hasil temuan anjing pelacak sesuai dengan olah TKP awal,’’ kata Krishna kemarin. Menurut Krishna, dari lokasi yang ditelusuri Tina, sebelumnya anggota menemukan sejumlah barang bukti. Misalnya potongan rambut manusia, lakban, dan tali sepatu. Barangbarang itu ditemukan di semaksemak yang tidak jauh dari rumah warga. ‘’Kami masih mengumpulkan semua temuan di lapangan,’’ ujar dia.(yus/c9//jpg)

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Aviastar Diduga Potong Rute JAKARTA (RP) - Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan mengungkap fakta baru terkait hilangnya pesawat Aviastar rute Masamba-Makassar pada Jumat (2/10) lalu. Jonan mengatakan, pesawat tipe Twin Otter DHC6 itu diduga memotong rute sebelum akhirnya dinyatakan hilang kontak. ‘’Ini dugaan sementara. Itu penerbangan memotong rute,’’ tutur Jonan saat ditemui di Jakarta, kemarin (4/ 10). Jonan menegaskan, tinda-

kan tersebut merupakan pelanggaran besar. Karena memotong rute tidak diijinkan dalam operasi penerbangan. Menurutnya, kecelakaan pesawat di Indonesia sering kali disebabkan oleh ketidakdisiplinan. ‘’Kecelakaan itu kan semaksimal mungkin dihindari, mulai dari pemenuhan prosedur dan persyaratan lain. Tapi banyak hal yang kita tidak bisa apaapa juga. Seperti kasus Aviastar ini,’’ keluhnya. Disinggung soal umur pesawat yang sudah menginjak 34 tahun, Jonan menanggapi santai. Dia mengaku hal itu tak

masalah. Asal, pesawat mendapat perawatan yang baik. Selain itu, di Indonesia sendiri hingga kini memang belum ada aturan soal pembatasan umur pesawat untuk dioperasikan. Tapi, bila umur pesawat dirasa berpengaruh, ia berjanji akan mengkaji ulang soal pembatasan umur pesawat tersebut. ‘’Nanti kita akan coba buat pembatasan usia pesawat. Tapi ini kan bukan satu-satunya agar

pesawat tidak celaka,’’ ujar mantan Direktur Umum PT Kereta Api Indonesia (KAI) itu. Dia kembali menekankan soal perawatan pesawat yang jadi syarat utama. Selain itu, kedisiplinan dari pilot. ‘’Perawatan nomor satu. Makanya, kalau saat ini perang tiket murah-murahan seperti ini, biaya perawatannya bagaimana?’’ tutur pria kelahiran Singapura itu.(mia/jpg)

Arsenal Geser MU Sambungan dari hal.1 Kemenangan yang istimewa bagi The Gunners, julukan Arsenal. Bukan saja menyuntikkan semangat setelah kekalahan oleh Olympiakos, melainkan juga menambah hasil positif yang jarang didapat melawan MU. Sebelumnya, dalam 13 bentrok terakhir, Arsenal hanya bisa menang sekali dan empat kali imbang, sisanya selalu kalah. Pertandingan malam tadi menjadi momen hebat bagi winger Alexis Sanchez. Ia memborong dua gol pada menit keenam dan ke-20, sedangkan Mesut Ozil menambahkan satu gol satu menit setelah gol pertama Sanchez. Tiga gol itu seakan menjadi jawaban bagi para Gooners, sebutan pendukung Arsenal, bahwa Emirates tidaklah ramah bagi setiap tamunya. Musim ini, sebelum kemenangan malam tadi, hanya sekali Arsenal menang di Emirates, yakni 2-0 atas Stoke City.(apu/ham/jpg)

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

TATA LETAK: MEGA


Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

NASIONAL 3

30 Juta Anak Berisiko Kena Cyber Bullying Laporan JPG, Jakarta

PERKEMBANGAN teknologi tanpa dibarengi asuhan orangtua ternyata berbahaya bagi anak. Selain mudah mengakses situs terlarang, anak juga cenderung melakukan intimidasi atau bullying melalui media sosial. Yayasan anti-bullying Sejiwa mencatat sebanyak 30 juta anak, usia 10-18 tahun rentan terpapar cyber bullying tersebut. Founder Yayasan Sejiwa Diena Haryana menuturkan, perkembangan zaman membuat anak-anak mengantongi gadget sejak usia dini. Hal itu menurutnya wajar saja. Tapi, kewajaran tersebut akan berubah menjadi masalah besar bila tanpa pengawasan orangtua. Pasalnya, kini gadget bukan hanya dipakai untuk sarana komunikasi atau mendapat informasi dari berselancar di internet saja. Tapi, banyak juga dijadikan ajang untuk mengintimidasi orang lain terutama teman sebayanya. “Orangtua begitu anak ingin HP, diam, ya sudah dibiarkan. Tidak tahunya, sang anak sedang menjadi korban atau bahkan pelaku dari bullying tersebut,” katanya saat ditemui dalam kampanye stop cyber bullying di area Gelora Bung Karno, Ahad (4/10). Dia menjelaskan, cyber bullying memang tak secara langsung diterima layaknya bullying secara fisik atau verbal. Namun ternyata, efeknya tak kalah mengerikan dibanding dengan dua jenis bullying tersebut. Anak berisiko terkena depresi

DIENA HARYANA Founder Yayasan Sejiwa

Orangtua begitu anak ingin HP, diam, ya sudah dibiarkan. Tidak tahunya, sang anak sedang menjadi korban atau bahkan pelaku dari bullying tersebut

bahkan hingga bunuh diri. Hal ini disebabkan, bullying yang dilakukan melalui media sosial lebih mudah tersebar dan dilakukan berjamaah. Dia menceritakan salah satu kasus yang baru saja dilaporkan pada pihaknya. Kala itu, seorang anak lakilaki yang masih duduk di sekolah dasar diminta berfoto oleh temannya dengan memegang botol minuman keras. Tak disangka, foto tersebut ditempeli beberapa tulisan yang menyatakan dia seorang peminum. Foto pun tersebar luas sekejap. Menyadari apa yang terjadi, anak laki-laki tersebut langsung depresi karena

Kejaksaan Agung Kaji Penghentian Kasus BW

mendapat celaan dari berbagai pihak. Sang orangtua pun murka dan memarahi kenakalan yang telah dibuatnya. “Dia akhirnya depresi. Dia nggak mau sekolah. Efeknya sangat mengerikan untuk anak,” keluhnya. Bukan hanya itu, jenis bullying berjamaah lainnya adalah bentuk komentar atau posting-an di media sosial yang menghujat teman sebanyaknya. Kasus serupa pernah berakibat sangat buruk di Semarang. Seorang anak diculik usai melakukan tindakan tersebut. Buruknya efek cyber bullying ini ternyata belum disertai dengan kesadaran orang tua dan pihak pemerintah. Orangtua masih belum melek untuk mendampingi sang buah hati dalam memanfaatkan fasilitas yang mereka beri. Sementara pemerintah belum menjadikan kasus ini sebagai salah satu masalah utama di Indonesia. “Karenanya, bagi para orang tua harus melakukan pendampingan. Ajarkan anak untuk berpikir sebelum post dan sopan dalam berkata. Jelaskan dampak buruknya. Ini harus,” ungkapnya. Pendapat serupa juga dikemukakan oleh pihak Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Ketua KPAI Asrorun Niam meminta orangtua untuk lebih perhatian pada kegiatan anak dalam menggunakan internet. Sebab, secara mengejutkan dia mengungkapkan bila pengaksesan situs terlarang atau porno cenderung dilakukan anak di rumah. “Jadi nomor satu justru di rumah, baru internet,” tuturnya.(mia/mar)

JAKARTA (RP) - Respon positif Presiden Jokowi atas desakan menghentikan kasus yang menjerat pimpinan non aktif komisi anti rasuah Bambang Widjojanto (BW) membuat Kejaksaan Agung kebingungan. Pasalnya, sama sekali belum ada pembicaraan dengan presiden terkait penghentian kasus tersebut. Kendati demikian, Jaksa Agung HM Prasetyo memberikan sinyal positif. Prasetyo menuturkan, tidak ada masalah bila Presiden Jokowi mempertimbangkan penghentian kasus BW tersebut. Kejagung juga akan memberiHM PRASETYO kan masukan pada presiden. Tentu kami harus menyusun pertimbangan itu, paparnya. Kejagung sama sekali belum mendapatkan informasi terkait rencana presiden mempertimbangkan penghentian kasus tersebut.’’ Belum, belum ada sama sekali,’’ ujar mantan Jaksa Agung Muda Pidana Umum (Jampidum) 2007/2008 tersebut. Hingga saat ini kasus BW tersebut masih dalam tahap penelitian, untuk melihat kesesuaiannya dengan pasal 139 KUHAP. Penelitian itu membutuhkan waktu beberapa lama. ‘’Setelah selesai baru menyusun penuntutan di Kejari Jakarta Pusat,’’ jelasnya. Sementara Komisi Kejaksaan (Komjak) mengapresiasi langkah dari Presiden Jokowi untuk mempertimbangkan penghentian kasus BW. Komisioner Komjak Indro Sugianto menuturkan bahwa ada kesan bahwa penegakan hukum mulai diluruskan oleh Presiden Jokowi. ‘’Tentu bisa diawali dengan kasus BW,’’ jelasnya. Kasus BW, lanjut dia, merupakan masalah yang sebenarnya sangat sederhana. Yakni, kasus dugaan pelanggaran profesi. BW diduga melanggar etika profesi saat bersidang di Mahkamah Konstitusi. Lalu, sesuai prosedur, dugaan pelanggaran itu harus dinilai dulu oleh lembaga profesinya. ‘’Kalau advokat ya organisasi advokat, seperti Peradin,’’ ujarnya. Peradin inilah yang kemudian memutuskan apakah yang dituduhkan pada BW itu merupakan pelanggaran etika. Bila, ternyata pelanggaran etika, maka tentu harus ada sanksi yang biasanya berupa administrasi. ‘’Kecuali, bila ternyata ada pidananya. Tentunya, Peradin juga bisa melihat itu,’’ terangnya. Menurutnya, jalan untuk penghentian kasus ini masih banyak. Bisa menggunakan surat perintah penghentian perkara (SP3) atau jalan lainnya. ‘’Semua itu tergantung jaksa yang menanganinya,’’ paparnya. Sebelumnya, Jokowi menerima masukan dari akademisi untuk menghentikan kasus BW. Bahkan, Jokowi mengaku sangat mempertimbangkan masukan tersebut. Sinyal positif Jokowi ini sudah ditunggu sangat lama. Kasus BW bermula saat pimpinan KPK non aktif itu ditangkap karena dugaan pengarahan kesaksian palsu di MK. Penangkapan itu selang beberapa hari setelah KPK menetapkan Komjen Budi Gunawan menjadi tersangka.(idr/jpg) REDAKTUR: FIRMAN AGUS

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


OPINI

4

TAJUK

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

R E N C A N

A

Peringatan NASA dan Jerebu yang Belum Berlalu SUDAH berminggu-minggu kita di Riau dan kawasan terdampak lainnya tak berdaya diserbu jerebu, kabut-asap yang berpunca dari pembakaran lahan dan hutan di Sumatera serta Kalimantan di saat musim kemarau, yang selalu dan berulangulang terjadi hampir dua dekade terakhir. Pemerintah sudah bergerak, banyak pihak juga lantang berteriak, namun jerebu kian pekat menyerbu. Jika di negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura saja dampaknya sudah pada level berbahaya, bayangkan betapa parahnya kita yang

begitu dekat dengan sumber bencana. Tak hanya berdampak di sektor kesehatan, tetapi juga pendidikan, transportasi, dan banyak sektor lainnya yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat. Di saat situasi yang masih jauh dari pulih ini, muncul kabar mencemaskan dari saintis Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA) Robert Field, yang mengingatkan, sekiranya musim kemarau terus berlanjut, kawasan yang selama ini terpapar, boleh jadi bakal diserbu jerebu yang lebih tebal, lebih parah dari krisis

terburuk pada 1997. Artinya, krisis tahun ini bakal menjadi yang terburuk dari yang pernah dicatat sebelumnya. Kekhawatirannya itu beralasan, mengingat fenomena El Nino menyebabkan musim kemarau tahun ini lebih panas dan panjang dalam 50 tahun terakhir. Bahkan ilmuan Indonesia dari Pusat Kajian Perhutanan Internasional Herry Purnomo memperkirakan, puncak musim kemarau bulan depan bakal menyebabkan lebih banyak peluang munculnya kabut-asap. Di tengah kesan ketidakberdayaan kita,

kabar ini tentu kian mencemaskan, karena kita di Riau berada dalam salah satu kawasan yang terdampak paling parah. Bahwa Pemerintah sudah menurunkan ribuan personel dan segala jenis perlakuan untuk memadamkan titik api, lalu memperpanjang masa keadaan darurat akibat kabut asap serta fokus memantau kesehatan warga, itu sudah benar. Namun tindakan itu belumlah cukup. Buktinya, jerebu masih saja pekat dan terus memperburuk dampaknya. Kita menginginkan upaya yang lebih

besar dan sangat-sangat serius untuk memadamkan semua biang munculnya jerebu ini. Mau masuk bencana nasional atau tidak, itu sudah tidak perlu lagi. Apa pun statusnya, terserahlah. Kita hanya menginginkan keadaan jerebu yang makin parah ini segera diatasi. Benar bahwa kita memiliki cukup sumber daya untuk menanggulangi krisis ini. Namun, tak perlu lah mencibir atas tawaran bantuan dari negara tetangga, karena mereka juga berkepentingan dan rindu dengan langit biru, sama seperti kita.***

Saatnya Manusia Sadar Dirgahayu TNI HARI ini, 5 Oktober, TNI yang kita banggakan merayakan HUT ke-70. Dan tema yang dipilih adalah “Bersama Rakyat TNI kuat, hebat, profesional, siap mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian.” Sebuah tema yang singkat namun sarat dengan pesan. Bila dicermati kata demi kata, tema tersebut tegas menyatakan, pertama, TNI dan rakyat merupakan satu kesatuan tak terpisahkan. Kedua, bersama rakyatlah TNI merasa kuat dan hebat. Ketiga agar tidak malu-maluin rakyat sebagai pemilik sah, TNI bertekad untuk menjadi tentara yang profesional, sejalan dengan perkembangan zaman. Di atas segalanya itu, dengan segala risiko, TNI bersama rakyat siap sedia mewujudkan bangsa Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian. Tujuan itu jelas sebuah impian kini dan masa depan. Sebuah impian dahsyat yang harus diwujudkan dengan segala upaya setahap demi setahap. Tak ada yang bisa menyangkal, secara politik, bangsa Indonesia sudah berdaulat sejak proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Tapi secara ekonomi, bangsa kita belum berdaulat. Indikasinya jelas, seperti dalil Pareto, 80 persen rakyat Indonesia hanya menguasai 20 persen kekayaan ekonomi kita; 80 persen dari kekayaan itu justru dikuasai oleh sekitar 20 persen rakyat yang tergabung dalam konglomerasi baik nasional maupun multinasional. Demokrasi ekonomi belum membuat rakyat kita mandiri. Justru kekuatan-kekuatan ekonomi dunia telah masuk ke dapur kita sehingga sumber daya alam kita yang tak terbarukan seperti minyak bumi, gas alam, emas, nikel, timah, dan sebagainya yang melimpah ruah, hanya sebagian kecil saja yang bisa dimanfaatkan oleh rakyat kita, sebagian besar diangkut ke luar negeri ke negara asing pemodal. Nilai mata uang kita, rupiah pun terpuruk karena diukur dengan dolar Amerika. Terwujudnya bangsa Indonesia yang berkepribadian, adalah masalah lain yang perlu menjadi renungan kita bersama. Perubahan cepat dunia yang terjadi telah menyebabkan masyarakat kehilangan nilai-nilai. Budaya hidup materialisme, hedonisme, individualisme, budaya instan, telah membentuk masyarakat anomi, seperti disebut sosiolog Prancis Emile Durkheim; sebuah masyarakat yang kehilangan pegangan nilai-nilai. Kenyataan yang dihadapi rupanya tak sesuai dengan nilai-nilai tradisi yang dianut. Kita salut dengan transformasi internal yang dilakukan TNI. Dalam mengemban tugas yang demikian berat, TNI kelihatannya ingin mengubah mindset kesatuannya membentuk tentara yang hebat (great), tak lagi sekedar bagus (good). Ini agaknya sejalan dengan perubahan paradigma kepemimpinan level 5-nya Jim Collins seperti ditulis dalam bukunya “Good to Great.” Tantangan tersbesar yang dihadapi oleh TNI dewasa ini agaknya bukan lagi perang konvensional operasi militer untuk perang seperti menghadapi agresi kekuatan bersenjata negara lain terhadap kedaulatan negara kita. Melainkan perang asimetris yang lebih bersifat pelan-pelan karena tidak mencakup perang bersenjata. Perang itu adalah perang dalam dimensi ekonomi, sosial, dan budaya, yang dalam perspektif TNI disebut operasi militer selain perang. Termasuklah di sini, seperti diamanatkan UU No 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia, antara membantu tugas pemerintahan di daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan. Ke depan, tanpa mengurangi kewaspadaan kita terhadap agresi bersenjata, tugas tentara berupa operasi militer selain perang, terutama dalam penanggulangan bencana alam, mungkin akan lebih banyak. Dan TNI tentu harus bahu-membahu dengan rakyat yang mencintainya. Rakyat terlatih agaknya segera perlu diwujudkan. Dirgahayu TNI.***

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

S

ECARA umum, setiap manusia menya dari bahwa dirinya merupakan ciptaan dan berada di bawah kekuasaan Tuhan. Namun, tanpa disadari terkadang manusia menempatkan dirinya melapaui “Tuhan”. Tatkala Tuhan dengan Rahman dan Rahim-Nya melampaui murka-Nya yang diwujudkan dengan pengampunan terhadap hamba. Apatahlagi tatkala hamba memohon pengampunan dengan ketulusan dan penyesalan yang mendalam. Untuk itu, Tuhan telah mengajarkan kepada manusia untuk sadar atas ketidakmampuan dan sifat ketergantungannya. Apa yang ditunjukkan Tuhan kepada hamba-Nya yang sombong dan mengambil hak Tuhan, sesungguhnya dapat terlihat pada pengusiran iblis dari surga-Nya disebabkan keengganan iblis mengakui kelebihan Nabi Adam. Kesombongan iblis dipicu oleh keangkuhan atas asal kejadiannya, ketaatan ibadahnya, senioritas penciptaan atas dirinya. Dan ketinggian derajatnya. Akibatnya, iblis diusir dari surga-Nya. Pengusiran tersebut disebabkan iblis mengambil sifat Tuhan dengan kesombongan atas status yang dimilikinya. Akibat dari pengusiran tersebut, iblis memproklamirkan permusuhan, menanam dendam, dan menyemai kebencian mendalam terhadap Nabi Adam. Dendam dan kebencian pada Nabi Adam dan anak cucunya berlangsung sejak iblis diusir sampai hari kiamat. Dalam konteks di atas, iblis tidak pernah introspeksi atas dirinya dan melihat keunggulan orang lain yang mungkin tak pernah dimilikinya. Secara tidak bijak justru iblis menjadikan Nabi Adam sebagai musuh, bukan merangkul Nabi Adam sebagai kekuatan yang saling melengkapi. Dalam hal ini, iblis menyelesaikan persoalan dengan dendam kesumat. Apakah

Samsul Nizar Guru Besar Filsafat Pendidikan Islam, Ketua STAIN Bengkalis setiap kebenaran yang muncul harus disikapi dengan kebencian. Sebagaimana kebenaran firman Allah yang disikapi oleh iblis dengan pengingkaran dan kebencian yang mendalam. Dendam iblis terhadap Nabi Adam dan anak cucunya sedemikian mendalam. Tak terlihat sedikitpun ruang untuk mengurai benang kusut tersebut. Iblis tak sadar bahwa dendam yang dihunus telah menempatkan dirinya di atas Tuhan. Padahal, Iblis tidak memberikan apa-apa kepada Nabi Adam dan keturunannya. Sementara Tuhan yang memenuhi seluruh hajat hidup hambanya melalui nikmat yang diturunkan-Nya tak pernah dendam tatkala hamba mengingkari ajaran-Nya. Padahal, dendam tak akan bisa pernah terselesaikan dengan dendam, kebencian tak akan pernah terselesaikan dengan kebencian, tapi kesemua itu hanya bisa diselesaikan dengan introspeksi diri dan ketulusan hati. Dalam hal ini, Plato pernah berpesan dalam kata filosofi nan bijak, “tatkala anak kecil takut kegelapan akan tetapi justru orang dewasa takut dengan sesuatu yang terang”. Anak kecil takut gelap karena sucinya diri yang tak mengikari kedudukan Tuhan sehingga ia selalu mencari terangnya kebenaran. Namun, orang dewasa takut suasana terang karena ingin menyembunyikan

kotornya diri dari pengetahuan orang lain. Apa yang dipesankan Plato di atas menyadarkan kita kebenaran fenomena kenapa anak kecil takut kegelapan, berbeda dengan orang dewasa yang justru tak bisa tidur tatkala sinar lampu yang terang benderang. Sebuah kebenaran fenomena yang sering tak mampu terbaca secara bijak dan cerdas. Dendam hanya akan membuahkan kebencian. Padahal, kebencian akan berubah menjadi kecintaan hanya dimiliki oleh hamba Allah yang kuat. Sebaliknya, kebencian akan kekal menjadi kebencian yang berkarat berakar tunggang karena berada pada hamba Allah yang lemah. Dendam dan kebencian sebagai penyakit psikis, secara psikologis akan memicu timbulnya berbagai penyakit fisik. Di antara penyembab munculnya dendam dan kebencian disebabkan oleh “keserakahan” diri yang terbendung. Tatkala keserakahan tak tercapai, maka munculah dendam dan kebencian. Keserakahan yang muncul dapat berwujud pada materi, jabatan dan kedudukan, kekuasaan, primordialisme, dan sebagainya. Hanya disebabkan oleh perbedaan, acapkali manusia bertindak tidak bijak dan tampil menjadi kekuatan yang melampaui kekuatan Tuhan. Dendam, kebencian, dan keserakahan pada terminalnya akan berujung pada upaya menyengsarakan orang lain. Kesengsaraan yang ditimbulkan bagai kebakaran di lahan gambut. Ianya bukan hanya tertuju pada personal, akan tetapi menjalar secara masif dalam dimensi yang luas. Dalam dimensi lain, pelaksanaan supremasi hukum yang tidak kokoh akan menyebabkan ketidakadilan dan kezaliman. Keputusan yang hanya mengacu oleh kepentingan dengan dalil

akal yang subyektif akan menyebabkan kesengsaraan. Hukum yang demikian seakan melihat orang lain serba bersalah, dan meletakkan diri sebagai orang yang suci tanpa dosa. Padahal, mungkin diri justru lebih kotor dan salah ketimbang orang yang diputuskan bersalah. Seakan manusia lupa bahwa dirinya hanya sebatas hamba, bukan Tuhan yang Maha Suci dan Maha Benar nan obyektif. Ruang melihat diri yang terbatas dan melihat orang lain tanpa batas seakan terdinding oleh arogansi yang memuncak. Sikap yang demikian hanya akan membuahkan malapetaka dan kezaliman. Padahal, Tuhan mengajarkan manusia perilaku bijak melalui firmanNya. Seyogyanya, manusia mampu melihat dirinya dalam ruang yang luas dan orang lain dalam ruang yang sama pula. Hanya dengan demikian, kebajikan akan tertanam dan membuahkan kedamaian, sebagaimana yang diajarkan Tuhan. Sudah saatnya manusia sadar akan keterbatasan dan kealpaan diri agar muncul kerendahan hati. Dengan kesadaran tersebut, manusia akan sadar bahwa dirinya hanya sebatas wakil Tuhan (khalifah), bukan setara Tuhan apatahlagi berada di atas “Tuhan”. Namun, jika kesadaran diri tertutup oleh kesombongan atas apa yang dimiliki dan berbuat aniaya pada orang lain, berarti manusia berupaya berada pada posisi di atas Tuhan. Ketika ini dilakukan juga, demikian angkuhnya manusia dengan keangkuhan yang dimiliki iblis. Semoga kita terlepas dari kesalahan yang memosisikan diri seakan di atas “Tuhan” dan menjadi hamba yang sadar bahwa diri hanya hamba yang akan diminta pertanggungjawaban oleh Tuhan dalam peradilan obyektif. Wa Allahua’lam bi al-shawwab.***

Asap dan Ongah Katab

D

I Riau, hingga hari ini sudah pu luhan ribu penduduk terjangkit penyakit ISPA akibat asap. Kini, di negeri ini asap sudah menjadi komoditas pokok selain nasi. Kini Riau telah menjadi Provinsi Asap. Menurut Kementerian LHK Region Sumatera, yang dimuat Riau Pos, Kamis (1/10), data ISPU Riau seperti Pekanbaru, Kampar, Siak, Dumai, Rohil dan Bengkalis dalam kondisi berbahaya. Kabut asap karena kebakaran hutan ini membawa berbagai bahan polutan berbahaya. Di antaranya adalah particulate matter (PM) atau kandungan partikel dalam udara, karbon monoksida (CO), nitrogen dioksia (NO2), sulfur dioksida (SO2), dan ozone (O3). Semua bahan polutan di atas dapat mengganggu kesehatan. Dalam jangka pendek, bisa membuat penghirup asap terkena penyakit infeksi pernapasan seperti batuk kronis, ISPA dan lain-lain. Jika menghirup asap dalam waktu lama, maka dalam jangka panjang bisa menyebabkan tumbuh suburnya kanker dan membuat anak-anak menjadi idiot. Anehnya, bencana yang luar biasa ini sepertinya belum ditangani pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Riau dengan cara yang luar biasa sehingga saban hari korban berjatuhan. Bahkan ironisnya pada Kamis (1/10) sejumlah media memberitakan bahwa Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menyatakan bencana asap Riau belum menjadi bencana nasional. Artinya ia harus diselesaikan oleh daerah. Bahkan Menteri Kesehatan RI Nila F Moeloek beberapa waktu lalu mengatakan kalau asap di Riau belum menyebabkan masyarakatnya diungsikan? Sungguh, asap di Riau kini sudah luar biasa. Kini asap di Riau sebenarnya sudah sama berbahaya bahkan melebihi lumpur Lapindo. Tapi kenapa penanganan pemerintah pusat belum juga tampak? Kenapa sibuk dengan menetapkan status? Hemat saya, apa yang diutarakan Intsiawati Ayus di Riau Pos (1/10) benar, bahwa masyarakat Riau tak perlu status tapi tindakan. Apakah pusat masih men-

Griven H Putera Mantan Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Dakwah IAIN Susqa 19981999 ganggap Riau masih masuk dalam bingkai negara kesatuan RI ini? Kalau jawabannya iya, maka pemerintah pusat harus turun segera membantu bencana yang menimpa anak bangsa ini. Jangan sibuk bicara soal status. Mau bencana nasional, mau bencana kampung. Itu tak perlu. Mari tengok Riau sekarang. Berapa banyak manusia terkapar di rumah sakit? Sudah berapa yang meninggal? Dan berapa banyak generasi Riau ke depan bakal menjadi idiot? Kebakaran asap di Riau sepertinya dilakukan secara masif oleh orang-orang atau pihak-pihak tertentu. Untuk itu perlu pula penanganannya secara massif dan luar biasa oleh orang-orang tertentu pula. Belajar dari pengalaman masa lalu, ketika pasukan Bomba yang ‘diimpor’ dari Malaysia datang ke Riau, tak sampai dalam hitungan sepekan, asap pun padam. Kemudian ketika SBY (Presiden RI sebelum Jokowi) datang, asap pun hilang. Kini, kenapa penanggulangan bencana yang luar biasa ini tak dilakukan seperti pada masa lalu? Ke mana Bomba, ke mana Presiden RI? Di mana ketua DPR-MPR RI? Kenapa Jokowi tak jadi datang ke Riau padahal direncanakan bakal tiba pada 22 September lalu? Kenapa para pejabat penting di pusat sibuk beretorika? Apakah pusat menunggu ratusan manusia mati bergelimpangan seperti bencana tsunami di Aceh dan Nias beberapa waktu lalu, baru turun tangan dan menganggap ini bencana nasional? Pertanyaannya, ada apa dengan asap di Riau kini? Apakah asap di Riau sesungguhnya sudah menjadi proyek lembaga tertentu?

Pun, sudah separah ini asap, ke mana tokoh-tokoh kritis Riau, lembaga-lembaga masyarakat Riau yang sungguh-sungguh dan berupaya mendesak pemerintah pusat agar menangani asap ini dengan cara yang luar biasa? Ke mana mahasiswa Riau saat asap semakin kuat dan pekat ini? Kenapa mahasiswa yang disebut agent of social change tidak terdengar hingar-bingar dan kalah dari anak SD Home Schooling Khairul Ummah Pekanbaru yang melakukan unjuk rasa melalui Salat Istisqa, baca puisi dan mengirim surat buat Presiden Jokowi di sekolahnya pada Rabu (30/9) lalu? Kalau pun ada mahasiswa yang melakukan unjuk rasa, kenapa jumlah mereka tak sebanding dengan banyaknya kampus di negeri ini? Ataukah asap ini tak begitu menarik untuk dipersoalkan mahasiswa seperti demo kenaikan BBM tempo hari? Melihat kondisi intelektual Riau yang berselimut hari ini, tiba-tiba saya merindukan Ongah Katab alias Prof Tabrani Rab. Jika Tabrani masih sehat, jika Tabrani masih.... Ah, mungkin ia akan turun ke jalan sendirian sehingga terketuk juga hati seluruh mahasiswa dan intelektual di Riau untuk menuntut pemerintah secara terus menerus menanggulangi asap dengan sungguh-sungguh. Tapi itulah, Ongah Katab sudah tidak muda dan kurang sehat. Riau sekarang tampaknya benar-benar memerlukan Ongah Katab baru sehingga negeri ini tidak dipandang sebelah mata oleh pemerintah pusat. Sehingga masalah asap ini akan diurus secara tuntas. Tapi siapakah yang mau? Andai Ongah Katab masih sehat tentu ia akan menyanyikan lagu yang diambil dari puisi Ediruslan Pe Amanriza ini bersama mahasiswa di sepanjang jalan hingga asap hilang atau membuat ahli paru ini terjangkit penyakit paru. Tentu Tabrani akan bernyanyi: “Akan berpisah jua akhirnya kita Jakarta. Akan berpisah jua akhirnya kita Jakarta, karena sejak hari ini kami tak lagi percaya pada janji janjimu yang penuh dusta. Dan kami tuntut 56 Tabrani Rab hasil

kandungan perut bunda tanah induk rakyat kami yang kau tambang. Dalam rentang waktu sejarah yang panjang agar kau kembalikan bahagian yang menjadi hak rakyat kami. Akan berpisah jua akhirnya kita Jakarta. Bila kau tak bertimbang rasa atas ribuan jenis kayu yang ranap kau tebang. Dari hutan belantara kami yang rindang. Dan meninggalkan lingkungan yang lintang pukang. Akan berpisah jua akhirnya kita Jakarta, sebab puluhan juta hektare tanah peladangan, kebun karet, rimba sialang, tanah ulayat dan pandam perkuburan yang kau petakan dari Bina Graha akan kami rampas kembali oleh suku Sakai. Kami yang tak kuat menyimpan dendam dan hamparan permadani kebun sawit yang hijau terbentang yang kalian tanam di tanah rampasan, akan kami bakar dengan api dendam yang marah oleh penindasan. Akan berpisah jua akhirnya kita Jakarta, tatkala semangat Hang Jebat di jiwa kami membara.”***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-BISNIS

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

5

Plaza Mebel Gelar Belanja Berhadiah Rayakan Anniversary Ke-13 Laporan MUSLIM NURDIN, Pekanbaru muslim-nurdin@riaupos.co.id

PLAZA MEBEL/RIAU POS

TUNJUKKAN PRODUK: Pegawai Plaza Mebel menunjukkan promo produk dalam rangkaian Anniversary ke-13 Plaza Mebel, Ahad (4/10/2015).

SEBAGAI pusat perlengkapan rumah tangga terlengkap, Plaza Mebel Pekanbaru menggelar belanja berhadiah untuk pelanggan setianya. Hal ini dilakukan dalam rangka sempena hari jadi Plaza Mebel genap berusia 13 tahun. Supervisor Plaza Mebel Lucky, Awi mengatakan, Semarak ulang tahun Plaza Mebel ke-13 dengan cara membagi-bagikan hadiah langsung tanpa diundi serta diskon produk hingga 50 persen untuk berbelanja di atas Rp13 juta yang sudah

berlangsung sejak 23 September 2015 lalu. Untuk memberikan kesempatan kepada pelanggan yang datang dari berbagai daerah bahkan di luar Riau, pihaknya memberikan waktu hingga 23 Oktober 2015 mendatang. “Waktunya cukup panjang lebih kurang satu bulan lagi. Jadi manfaatkan kesempatan yang besar ini untuk mendapatkan hadiah dan langsung saja ke showroom megah kami di Jalan Soekarno Hatta 89 A Pekanbaru, “ungkap Awi kepada Riau Pos, akhir pekan lalu. Selain memberikan diskon secara besar-besaran, pihaknya juga memberikan cash back sebesar Rp1,3 juta setelah konsumen berbelanja di Plaza Mebel sebesar Rp2 Jutaan. Ia juga menyebutkan Plaza Mebel juga memberikan hingga 50 persen, hadiah dari suplier seperti lemari pa-

kaian, meja tamu, rak TV serta ratusan hadiah lainnya. “Dapatkan juga paket hemat dari kita dengan berbelanja sofa, rak tv, meja tamu, lemari baju dengan harga tujuh jutaan,”urainya. Selain itu, pihaknya juga menawarkan Bantal plus guling merek branded Rp265 ribu di mana merek bantal plus guling tersebut harga normal Rp600 ribu.”Dapatkan belanja Buy one get one free untuk pembelanjaan, acsesoris, rak tv, bantal guling. Serta cash back dari bank BNI sebesar 250 ribu hingga 12 Oktober,” ungkapnya. Selain itu, di Plaza Mebel banyak produk new arival yang ditawarkan berbagai jesni furniture. “Selama ultah, kami akan manjakan konsumen. Jika biasanya ultah diberi hadiah, maka kali ini kami yang beri hadiah, “terangnya.(rio)

Bumiputera Luncurkan Mitra BP-Link Syariah di Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera Sumbagteng II Pekanbaru secara resmi meluncurkan Mitra BP-Link Syariah, Jumat (2/10). Produk asuransi perlindungan jiwa dan investasi yang dikelola secara syariah ini kini menjadi peluang baru lini bisnis Bumiputra di wilayah ini. Selain dikelola dengan sistem dan prinsip syariah, ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan pemegang polis. Kepala Kanwil Bumiputera Sumbagteng II Pekanbaru Firmansyah H Musa mengatakan, produk baru ini tidak hanya ko-

mbinasi perlindungan jiwa dan investasi. Mitra BP-Link Syariah juga memberikan proteksi kecelakaan, 53 macam penyakit kritis, pembebasan akibat kritis, cacat tetap dan lainnya. Produk ini juga dilengkapi dengan mitra cash plan yang bisa diperuntukkan bagi berbagai keperluan. ‘’Selain memberikan pengembangan investasi yang optimal berbasis syariah, Mitra Link-BP Syariah juga didesain dapat memberikan perlindungan jiwa, rawat inap, serta perlindungan terhadap 53 penyakit kritis. Perlindungan penyakit kritis tersebut meliputi biaya

operasi dan perawatan rumah sakit, pembebasan premi, dan pengambilan sebagian manfaat asuransi,’’ sebut Firmansyah didampingi Kabag Non Konven Kanwil Bumiputera Sumbagteng Zul Arfandi. Firmansyah mengatakan, pada bulan pertama ini tidak menetapkan target apa-apa. Namun, lewat literasi keuangan bidang asuransi, pihaknya akan terus mensosialiasikan produk baru ini. Terutama kepada konsumen potensial yang masih bimbang dengan asuransi konvensional, maupun mereka yang fanatik dan teguh pada muamalah

yang benar-benar syariah. Ia juga menyatakan komitmen Bumiputera memberikan produk dan layanan terbaik kepada masyarakat. Secara bisnis, Bumiputera Wilayah Sumbagteng II Pekanbaru terus tumbuh. Laporan Januari-September 2015 asuransi lokal tertua di Indonesia ini sudah mencarikan klaim senilai Rp155,2 miliar. Klaim habis kontrak sebesar Rp86 miliar, dana kelangsungan belajar atau beasiswa berhap Rp33,4 miliar, meninggal dunia Rp7,6 M dan klaim penarikan nilai tunai sebesar Rp27,9 miliar.(end)

HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala Kanwil Bumiputera Sumbagteng II Pekanbaru Firmansyah H Musa (empat dari kanan) berfoto bersama jajaran pimpinan dan staf saat peluncuran produk asuransi Mitra BP-Link Syariah, Jumat (2/10/2015).

Suzuki Taja Lomba Fashion Show dan Singing

MG1/MIRSHAL/RIAU POS

BERPOSE: Seorang anak berpose di depan Mobil Ertiga dalam lomba fashion show di Atrium Kampar Mal SKA, Ahad (4/10/2015).

PEKANBARU (RP) - Bak model profesional, para modelmodel cilik ini mengikuti lomba fashion show di atrium kampar mal SKA yang ditaja oleh New Ertiga Ahad (4/10). Satu persatu peserta bergaya dan melenggang di atas panggung dan dinilai oleh para juri-juri profesional. Para model cilik ini menggunakan dres code merah biru yang telah ditetapkan oleh pihak suzuki. Warna merah biru ini diambil dari brand warna suzuki yang dominan merah biru. Lomba ini juga mengankat tema happy land. Selain lomba fashion show juga ada

lomba singing kontes. Sementara itu, untuk lomba fashion show ini diikuti 32 peserta dengan kisaran umur 5 hingga 10 tahun. Sedangkan lomba singing kontes diikuti sebanyak 30 peserta dari umur 10 hingga 15 tahun. Marketing Komunikasi PT Sejahtera Buana Trada, Erick mengungkapkan lomba ini diselenggarakan karena rangkaian dari launching mobil terbaru dari suzuki New Ertiga. “Kegiatan ini sengaja kita lakukan, untuk lebih menyemangati pengunjung,” ujarnya. Terlebih lagi,pihak suzuki

mengambil tema happy land, membuat anak-anak lebih ceria lagi. Dimana fashion show menjadi salah satu perlombaan favorit yang diadakan khusus bagi anak-anak. “Acara fashion show anak ini kita mulai pukul 11.00 WIB. Adapun tujuan lomba fashion show anak ini, salah satunya untuk mengajak anak-anak meningkatkan kepercayaan dirinya,” ujarnya Selain dapat meningkatkan kepercayaan diri pada anak, juga dapat menjadikan anak bermental juara. Bersosialisasi terhadap teman-teman lain. Menghargai busana yang

dipakai. Dapat menghargai diri atau menata diri di depan orang lain. “Dapat meningkatkan bakat dan potensi yang dimiliki anak. Mendapat apresiasi atau hadiah bila menjadi juara. Mendapat setifikat, uang pembinaan, tropi juara yang berguna sebagai penambah poin plus apabila anak naik kelas, “jelasnya. Untuk juara I lomba fashion yang diikuti anak-anak diraih oleh Haza mengalah 32 peserta lainnya, sedangkan juara II diraih Anya dan juara III diraih oleh Dafa. Sedangkan Juara I singing kontes diraih Aliya, juara II diraih zulia, juara III diraih Angela.(mg4)

PKH untuk Penguatan Perekonomian PEKANBARU (RP) - Penguatan perekonomian lokal hingga nasional terus menjadi sorotan. Poin ini menjadi perhatian karena berhubungan dengan tingkat kesejahteraan masyarakat. Pemerintah Provinsi Riau terus mencarikan solusi terkait penguatan perekonomian dan Pengentasan angka kemiskinan. Salah satu strategi yang dilakukan adalah dengan pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH). Penegasan itu disampaikan Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Syarifuddin AR di Pe-

kanbaru, Ahad (4/ kelompok ma10). Menurutnya, syarakat sangat dengan program miskin,'' urainya. PKH tersebut, seSementara uncara bertahap betuk jangka penberapa permasaladek, PKH berpehan ekonomi dan ran memberikan kesejahteraan maefek pendapatan syarakat akan ter(income effect) jawab. pada rumah tan''Makanya kita SYARIFUDDIN AR gan miskin. Baik menggelar pertemelalui penmuan se Provinsi Riau dengan gurangan beban pengeluaran pihak terkait. Tujuan utaman- dan meningkatkan kemamya adalah membantu men- puan guna mendapatkan kegurangi kemiskinan dengan hidupan yang layak. cara meningkatkan kualitas Sementara dalam jangka sumberdaya manusia pada panjang PKH berperan me-

ningkatkan perekonomian daerah dan mengurangi angka kemiskinan di Provinsi Riau. Diharapkan, dengan penerapan secara maksimal di seluruh kabupaten/kota, angka pertumbuhan ekonomi di Riau akan meningkat dan menjadi percontohan nasional. ''Saya optimis dengan optimalisasi peran PKH, SDM dan kualitas hidup masyarakat dapat meningkat. Secara tidak langsung angka kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi juga akan meningkat,'' imbuh Syarifuddin.(rio)

Pupuk Cair SSA Tingkatkan Produksi PEKANBARU (RP) - Ingin produksi komoditi unggulan Anda meningkat, tidak ada salahnya untuk mencoba penggunaan pupuk organik cair multiguna SSA (Super Surya Alami). Pupuk cair produksi CV Prima Indo Niaga ini bisa diafllikasikan untuk meningkatkan produksi komoditi pertanian, perkebunan hingga usaha perikanan. Komisaris CV Prima Indo Niaga, Abu Azam (Prasetyo) didampingi distributor wilayah Riau, Ahmad Shodri menjelaskan, untuk bidang pertanian dan perkebunan SSA. diklaim mampu mengatasi kondisi tanah yang telah menurun kesuburan akibat memburuknya struktur tanah maupun ekosistem dalam tanah akibat pencemaran bahan kimia ataupun pestisida. Selain itu, pupuk SSA merupakan pupuk alam yang lengkap karena mengandung hara esensial (makro dan mikro) serta eleman penting lainnya. “SSA merupakan pupuk REDAKTUR: MARRIO KISAZ

PUPUK SSA: Komisaris CV Prima Indo Niaga, Abu Azam (tengah) didampingi distributor wilayah Riau, Ahmad Shodri (kanan) menunjukkan pupuk organik cair SSA.

LISMAR SUMIRAT/RIAU POS

yang siap serap. SSA juga sebagai perangsang dan penyubur tanaman. Mempercepat dan memperbanyak tumbuhnya bunga, bunga menjadi buah serta tidak rontok. SSA juga merangsang tumbuhnya akar-akae baru pada tanaman termasuk stk cangkok. Juga meningkatkan produksi secara keseluruhan baik kuantitas maupun kualitas,” paparnya

kepada Riau Pos, Ahad (4/10). Keunggulan lainnya, sebut Azam, SSA juga sebagai penyaji unsur hara dan pembenah tanah. Yakni dapat melarutkan dan menguraikan pupuk atau zat seperti phospat, kalium, calsium, sulfur, magnesium di dalam tanah sehingga secara cepat menjadi siap serap olah tanaman. “Bisa diaflikasikan untuk ko-

moditi seperti padi, kedelai, jagung, cabe, kelapa sawit, karet, mangga, durian. Juga bisa untuk peternakan ayam, sapi, ikan dan sebagainya,” jelasnya. Untuk jaminan mutu produk, SSA telah terdaftar di Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, ijin edar dari Departemen Pertanian, serta uji lab dari PT Sucopindo.(mar)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Benelli, Motor Berkualitas Desain Italia One Stop Shopping Laporan MUSLIM NURDIN, Pekanbaru muslim-nurdin@riaupos.co.id

SEJAK tahun 1911 brand sepeda motor kenamaan dunia, Benelli hadir. Kehadiran kendaraan buatan negara pizza tersebut sukses merebut hati dunia, termasuk Indonesia. Terbukti, saat ini, showroom Benelli sudah dua puluh enam yang tersebar diberbagai kota. Cabang kedua puluh enam, berada di Kota Pekanbaru, tepatnya di Jalan Arengka. Siang itu, Sabtu (3/10), kemeriahan tampak di showroom Benelli Cabang Pekanbaru yang baru di-lounching tersebut. Usai pengguntingan pita yang dilakukan oleh Direktur Benelli Motor Indonesia, Steven Kentjana Putra, Mr Pan Yong Zhong, Direktur PT Sedayu Pekanbaru, Benyamin, Direktur PT Benelli Pekanbaru Kusnaedi, pengunjung dan tamu undangan tampak antusias melihat dan mencoba kendaraan roda dua tersebut. Termasuk puluhan komunitas mobil dan motor yang tampak tertarik dan takjub melihat produk produk

MG1/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: (Dari kiri) Direktur Benelli Pekanbaru Kusnadi berfoto bersama Direktur PT Sedayu Benyamin, Direktur Benelli Motor Indonesia Steven Kentjana Putra, Direktur PT Benelli Mr Pan Yong Zhong, Business Development Benelli Motor Indonesia Joel Kusuma saat peresmian Showroom Benelli di Pekanbaru, Sabtu (3/10/2015).

terbaik Benelli. Direktur Benelli Motor Indonesia, Steven Kentjana Putra menuturkan, bahwa showroom wilayah Pekanbaru merupakan showroom pertama Benelli untuk wilayah Sumatera. Pekanbaru sendiri dipilih karena potensi pasarnya yang dinilai cukup

baik. “Sebelum memilih Pekanbaru, kami sudah melakukan berbagai proses panjang dan berbagai pertimbangan. Namun, potensi Pekanbaru sebagai ibu kota Provinsi Riau dinilai sangat besar dan benafit bagi penjualan produk high quality seperti Benelli,” pungkasnya.

Ia berharap, kehadiran showroom Benelli di Pekanbaru bisa menjadi angin segar dan pilihan baru bagi masyarakat Pekanbaru dalam berkendara. Jika selama ini selera berkendara roda dua terpaku dengan produk buatan Asia, kini masyarakat bisa merasakan bagaimana berkendara

dengan kuda besi asal Italia. Selain mesinnya yang berkualitas desain khas Italia juga menjadi keunggulan Benelli. Mulai dari skuter yang memang menampilkan ciri khas Italia dengan mesin ringan hingga motor motor gede yang desainnya berkelas dengan cita rasa eropa. Soal harga, Steven mengaku Benelli siap bersaing. Bahkan dimomen louncing Benelli juga memberikan diskon 10 persen untuk ketiga belas jenis sepeda motor yang mereka pasarkan. “Harga yang ditawarkan kompetitif, sesuai dengan kualitas dan outlook dari produk kami yang berani beda. Soal service dan sperpart, pembeli tak usah khwatir, sebab showroom Benelli juga langsung dilengkapi dengan tempat service dan penjualan suku cadang,” tambahnya. Hal tersebut sesuai dengan moto dealer Benelli, yakni 3S, Sale, Service and Sparepart. Jadi masyarakat tak perlu khawatir tentang masalag kerusakan mesin atau ingin memodifikasi. Dari segi bangunan, showroom Benelli yang didominasi warna kuning tersebut memiliki konsep One Stop Shopping. Selain bisa membeli sepeda motor, pengunjung juga bisa

sekaligus memilih mobil yang ditawarkan PT Sedayu dilantai satu. Sedangkan dilantai tiga, pengunjung juga bisa bersantai di cafe sambil menikmati fasilitas biliar yang disediakan. Hal tersebut dituturkan oleh Benyamin selaku Direktur PT Sedayu area Pekanbaru. “Untuk target penjualan Benelli sendiri kita menargetkan sebanyak lima puluh unit perbulan. Sedangkan untuk mobil jeep dan mobil lainnya yang ditawarkan PT Sedayu, target penjualan sekitar delapan unit perbulan,” ungkap pria yang saat itu mengenakan batik merah. Secara keseluruhan, ia berharap kehadiran showroom Benelli di Pekanbaru bisa mendongkrak penjualan baik dari Benelli maupun PT Sedayu sendiri. Selain itu, Benelli bisa lebih dekat dan tentunya menjadi kendaraan bagi masyarakat. Lounching diakhiri dengan atraksi dua free styler handal yang sukses membuat hadirin berdecak kagum. Dua atlit free styler tersebut ialah M Nizar Runner Up Free Style TingkaT Asean dan Ipank Hanafi Juara Nasional Free Style Class Sport. Keduanya dengan lincah mengendarai produk Benelli.(mg3/rio)

Agung Toyota Jajal All-New Hilux di Lintasan Offroad

Naik Truk dan Pick Up Serasa Sedan Agung Toyota seperti tidak sabar lagi menguji dan memamerkan langsung ketangguhan All-New Hilux yang baru saja diperkenalkan. Di tengah suasana kabut asap tebal, mobil segmen truck yang sudah dipoles performa, tampilan dan kenyamanannya ini langsung dijajal di lintasan offroad di Tenayan Raya, Sabtu (4/10). Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawan-kariman@riaupos.co.id

PULUHAN konsumen hadir. Mereka antusias, tua, muda bahkan wanita paruh baya juga terlihat bersemangat menunggu antrean test-drive Hilux. Mereka semua berkumpul di sebuah tenda raksasa yang berada di

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

area perbukitan di Kecamatan Tenayan Raya. Dari kejauhan, tali penanda lintasan sudah terpasang. Beberapa konsumen Agung Toyota juga sudah melakukan survei ke lintasan. Pada pembukaan, seremonial peluncuran, Regional Manager Agung Toyota Andik S Witjaksono juga tidak mau banyak basa-basi. Dia hanya berucap singkat dan mengajak para konsumen menguji ketangguhan All New Hilux di medan berat. Sebuah test drive yang disebut Deputi Regional Manager Agung Toyota Wilayah Barat Mahmud Fauzi sebagai kegiatan bersenang-senang. ‘’Kami hari ini ingin fokus membuktikan bahwa Hilux sangat tangguh di medan ekstrim dan menantang. Hilux sangat mudah melahap semua track, bahkan yang paling ekstrim sekalipun. Tapi kami tidak mau semua hanya sekadar menyampaikan kata-kata, hari ini kami ingin se-

mua mitra bahkan rekan-rekan media bisa merasakan langsung ketangguhannya,’’ kata Andik yang langsung mengakhiri sambutan singkatnya jelang siang itu. Mereka yang hadir benar-benar antusias. Saat test driver pertama meluncur, banyak yang berdiri untuk melihatnya. Awak media juga dilibatkan langsung dalam test drive ini. Tapi jangan disangka muda dan dapat hak ekslusif. Tidak pandang bulu, semua yang hadir harus memegang nomor antrian dan harus mengenakan perlengkapan standar offroad seperti helm dan lainnya. Di tengah nomor antrean akhirnya awak media diselipkan. Berada dalam mobil All New Hilux double cabin tipe V, mobil ini langsung digas habis sejak detik pertama begitu bendera garis start diangkat. Kebetulan yang mengemudi adalah pembalap rally berpengalaman. Begitu

mobil ini terhempas dari atas panggung ke atas tanah kuning yang keras, sensasi pertama mobil ini langsung terasa. Sentakan gas pertama sangat mengejutkan, namun wartawan yang berada di posisi cabin, baris kedua tidak merasakan apaapa selain empuknya kursi belakang itu. Dari bawah panggung, track lurus langsung dilalui dengan mulus. Penurunan tanjakan hampir seperti tidak ada hempasan. Bahkan ketika berada di salah satu track paling ekstrim, tikungan dengan kemiringan lebih 45 derajat, salah seorang wartawati masih bisa dengan santai menelpon. Manager Commercial Agung Toyota Made Pradana menjelaskan, Toyota All New Hilux mengalami perubahan tidak hanya pada tampilan saja, namun performanya dibuat sesempurna mungkin. Bahkan untuk model pikap barunya ini,

DEFIZALRIAU POS

MELINTAS: All-New Hilux melintas di lintasan offroad di Tenayan Raya, Sabtu (4/10/2015).

Toyota menghadirkan varian baru, yaitu Hilux Extra Cabin. Lebih Bergaya All New Hilux memang tampil stylish dengan grille yang lebih tegas dengan dua garis tebal berlapis krom pada varian tertinggi, seperti yang

digunakan awak media sat test drive. Beberapa perubahan lain seperti spion yang dilengkapi dengan lampu sein LED, antena radio yang pindah ke depan dan juga dimensi kabin belakang lebih luas.(rio)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Longsor, 69 Tewas, Ratusan Hilang GUATEMALA (RP) - Sedikitnya 69 orang dipastikan tewas dalam tragedi longsor di Guatemala. Jumlah itu kemungkinan bertambah, sebab 300 orang masih dilaporkan hilang. Dilaporkan AFP, Ahad (4/10), upaya pencarian para korban masih terus dilakukan. Laporan orang hilang pun terus bertambah. Julio Sanchez, juru biara dari pemadam kebakaran yang memimpin upaya evakuasi mengatakan, para korban tewas terdiri dari anak-anak, termasuk bayi-bayi yang baru lahir. Mereka ditemukan di kawasan Santa Catarina Pinula. Tanah longsor ini melanda Kota Santa Catarina Pinula dan desa kecil El Cambray II, yang berjarak 15 kilometer Guatemala City. Sekitar 34 orang berhasil diselamatkan dari puing longsor dalam keadaan hidup, sedangkan 25 orang lainnya mengalami luka-luka akibat bencana alam ini. Disampaikan otoritas setempat bahwa hujan deras yang terus melanda kawasan tersebut memicu meluapnya air sungai setempat dan memicu tanah longsor. Pemerintah setempat menyatakan telah merekomendasikan kepada warga yang tinggal di sekitar sungai untuk direlokasi ke lokasi yang lebih aman, tahun lalu. Musim penghujan yang sedang melanda Guatemala, sejak Mei hingga November, memang sering memicu insiden. Dalam insiden lainnya akibat hujan deras di Guatemala, tercatat 8 orang tewas. Sedangkan berbagai insiden saat musim penghujan tahun lalu menewaskan 29 orang dan merusak lebih dari 9 ribu rumah warga. Saat proses evakuasi, dua petugas pemadam kebakaran cidera tertimpa tembok yang roboh. Sementara warga lainnya memilih untuk pindah agar terhindar dari bencana yang sama.(int)

INTERNASIONAL

150 Ribu Prajurit Basmi ISIS Laporan JPG, Moskow

PRESIDEN Rusia Vladimir Putin tampaknya sangat serius dalam memerangi kelompok ISIS di Suriah. Selain mengerahkan serangan udara melalui jet tempur mutakhirnya, Putin dilaporkan akan mengerahkan ratusan ribu prajurit menuju Suriah. Putin dikabarkan siap untuk menerjunkan 150 ribu prajurit untuk

ESDM, Anggota Tim Komunikasi Presiden, Arya Dwipayana menegaskan, bahwa kajian dan penghitungan ulang harga BBM tersebut penting dilakukan. Yaitu, terkait perlunya ada terobosan stimulus ekonomi jangka pendek yang bisa memberi dampak langsung pada masyarakat. ‘’Jadi, hitung kembali harga BBM ini juga dalam kerangka paket ekonomi yang akan dikeluarkan pemerintah,’’ tegas Arya Dwipayana, saat dihubungi, Ahad (4/10). Ia menyatakan, upaya mencari terobosan jangka pendek dengan menghitung ulang harga BBM diharapkan bisa berjalan seiring dengan insentif jangka menengah dan panjang. Ketiganya, kini, sedang disiapkan serta dimatangkan pemerintah. ‘’Jadi, fokusnya (paket kebijakan jilid 3) adalah pada peningkatan daya saing industri nasional, mempermudah ekspor dan investasi, serta meningkatkan daya beli masyarakat,’’ bebernya. Karena itu semua, Arya menegaskan, latarbelakang yang mendasari permintaan Presiden meminta Kementerian ESDM menghitung ulang harga BBM, tidak berkaitan dengan persoalan pencitraan. Presiden, kata dia, semata-mata ingin mencari terobosan di tengah pelemahan ekonomi. ‘’Yaitu, dengan paket kebijakan tahap pertama, kedua, dan seterusnya,’’ ujarnya. Permintaan Presiden untuk menghitung ulang harga BBM, disampaikan dalam rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, pada Kamis (1/10) lalu. Rapat tersebut dilaksanakan berkaitan dengan pembahas persiapan peluncuran paket kebijakan ekonomi tahap ketiga. Selain Kementerian ESDM, Presiden juga meminta pada Pertamina untuk bersama-sama melakukan kajian soal harga BBM. Meski tidak disampaikan secara gamblang, Jokowi berharap harga premium dapat diturunkan meski hanya sedikit. Sementara, Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, belum mau menjelaskan lebih dalam tentang pembahasan harga BBM yang dilakukan dengan Kementerian ESDM. Dia mengatakan, nanti Kementerian ESDM yang akan menyampaikan kepada Presiden. ‘’Intinya, kami selalu koordinasi dengan intens dan melaporkan perhitungannya,’’ tuturnya semalam. Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengusulkan keringanan untuk membuat premium turun. Yakni, menunda penetapan pajak pertambahan nilai (PPN) yang bisa menurunkan BBM sampai 10 persen. ‘’Kalau Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) ditunda, bisa turun 5 persen,’’ jelasnya. Sedangkan Menteri ESDM Sudirman Said juga belum memperlihatkan tanda atas permintaan Presiden. Dia hanya mengatakan tidak ada perintah dari Presiden Jokowi untuk menurunkan harga BBM. Yang ada, untuk mengkaji kemungkinan berubahnya bahan bakar. Jadi, belum tentu dia akan mencabut ketetapan perubahan harga BBM tiap tiga bulan. ‘’Tidak ada sama sekali perintah menurunkan harga,’’ tegasnya melalui situs Kementerian ESDM saat berjunjung ke Turki. Mantan Dirut PT Pindad itu mengatakan, Presiden sedang mencari solusi untuk menggairahkan perekonomian. Semua menteri diminta memikirkan stimulus ekonomi. Nah, dia kebagian mengkaji kemungkinan perubahan harga. Sudirman mengaku sudah menindaklanjuti permintaan Presiden dengan melakukan kajian bersama Pertamina. Dia yakin, Presiden bisa menerima apapun keputusannya nanti. Apakah harga BBM bisa diturunkan, atau tetap seperti saat ini. ‘’Sepanjang interaksi saya dengan Pak Presisen selama ini, selalu menghormati judgment profesional,’’ jelasnya. Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bahlil Lahadalia mengakui bahwa paket kebijakan jilid I dan II berdampak jangka panjang. Setidaknya ia memperkirakan hasilnya baru dirasakan tahun depan. “Sebenarnya paket jilid I dan II hanya untuk sisi hulu atau supply side, yaitu mendorong produksi dan investasi jangka panjang,” ujarnya. Oleh karena itu Bahlil berharap paket kebijakan jilid III lebih fokus pada penguatan permintaan atau demad side dengan memperkuat daya beli dalam jangka pendek. “Kalau poinnya adalah penurunan harga BBM dan penurunan suku bunga bank iitu tepat sekali. Dampaknya langsung ke sisi produksi, distribusi serta transportasi publik,” ungkapnya. Sayangnya ia menilai kebijakan ini belum maksimal untuk mengatasi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan perumahan karyawan yang sedang marak terjadi. Hipmi mengusulkan agar pemerintah segera menggerakkan pembangunan infrastruktur berbasis tenaga kerja lokal. “Paket III harus berisi percepatan proyek padat karya di daerah-daerah,” tegasnya. Berdasarkan APBNP 2015 sejumlah kementerian mendapat anggaran infrastruktur yang sangat besar seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sebesar Rp105 triliun, Kementerian Perhubungan Rp52,5 triliun, Kementerian ESDM sebesar Rp46,4 triliun dan lainnya, total ada Rp290,3 triliun. “Jembatan, bendungan, jalan segera bangun saja saja,” tuturnya. Dalam hal ini pemerintah harus segera menyingkirkan segala hambatan yang memperlambat serapan anggaran. Direktur Eksekutif Institute National Development and Financial (Indef) Enny Sri Hartati mengatakan ada tiga hal yang perlu diperhatikan dalam merealisasikan penurunan harga BBM. Pertama, BBM merupakan persoalan yang tidak sederhana (complicated) terlebih jika dikaitkan dengan harapan menciptakan efek domino berupa penurunan harga barang lainnya. “Pengalaman bertahun-tahun ketika harga BBM diturunkan, harga barang lain tetap tinggi,” ungkapnya kepada JPG, kemarin. Kedua, tidak dimungkiri bahwa jika harga BBM turun maka masyarakat bisa lebih berhemat. Persoalannya, seberapa besar pengaruhnya jika penghematan dari uang BBM itu dihadapkan pada tetap tingginya harga kebutuhan barang lainnya? “Jadi kalkulasi dalam penurunan harga BBM ini mesti dilakukan bukan hanya dampaknya dari sisi Pertamina tapi juga masyarakat secara luas,” terangnya. Hal ketiga, perlu diperhatikan berapa lama kebijakan penurunan harga itu bisa bertahan. Ini agar masyarakat tidak panik jika BBM naik lagi yang juga diikuti kenaikan harga.(dyn/dim/ wir/gen/ken/dee/bay/byu/jpg) REDAKTUR: MONANG LUBIS

membasmi kelompok ekstremis itu di wilayah Suriah. Laporan tersebut disampaikan salah seorang pejabat Pemerintah Rusia. “Presiden Putin akan mengerahkan sekira 150 ribu prajurit menuju Suriah untuk membasmi ISIS. Sangat jelas sekali bahwa Rusia ingin membasmi ISIS di Suriah, sekali untuk selamannya,” ujar seorang pejabat Pemerintah Rusia yang tidak ingin disebutkan identitasnya, seperti

diwartakan Express, Ahad (4/10). “Militer Rusia juga akan membersihkan kilang-kilang minyak di Suriah yang telah dikuasai ISIS. Hal itu diperlukan untuk merusak sumbersumber keuangan kelompok radikal itu,” sambungnya. Sebagaimana diberitakan pada Rabu (30/9), Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan telah melancarkan serangan udara pertama ke basis militer ISIS di Suriah.

Serangan itu dilancarkan setelah Presiden Vladimir Putin mendapat dukungan dari Parlemen Rusia untuk menggelar operasi militer guna memerangi ISIS dan merespons pembicaraan dengan Obama di Sidang Majelis Umum PBB. Bahkan hanya dalam waktu 24 jam, Angkatan Udara (AU) Rusia mengakui bahwa mereka telah meluncurkan 20 serangan udara ke wilayah Suriah.(int/mng)

Maraton Terbesar di Malaysia Batal karena Asap KUALA LUMPUR (RP) - Kiriman kabut asap dari Indonesia benar-benar membuat negara-negara tetangga kelimpungan. Pemerintah Malaysia, Ahad (4/10) kembali membuat pengumuman bahwa sekolahsekolah diliburkan selama dua hari karena kabut asap kian pekat. Namun, sekolah-sekolah di Kelantan, Sabah, dan Serawak masuk seperti biasa. Meski demikian, jika besok asap di tiga wilayah itu juga memburuk, sekolah di sana juga bakal dil-

Hari Ini, Kebijakan Harga BBM Sambungan dari hal. 1

7

iburkan. Sebelumnya, negeri jiran tersebut pernah meliburkan sekolah karena indeks pencemaran udara (ISPU) akibat asap itu sudah mencapai level berbahaya. ‘’Kabut asap yang terjadi saat ini di luar kontrol kami,’’ ujar Menteri Pendidikan Mahdzir Khalid. ‘’Masalah ini harus ditangani dengan bijaksana dan secepatnya karena dapat membahayakan anak-anak kami,’’ tambahnya. Kemarin hampir separuh dari 52 stasiun pengamat polusi di Malaysia

menunjukkan bahwa kondisi udara sudah mencapai level tidak sehat. Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi meminta Pemerintah Indonesia mau melakukan pembicaraan untuk mencari penyelesaian jangka panjang terhadap kabut asap tersebut. ‘’Kami berharap langkah-langkah penyelesaian ini nanti bisa menjadi sebuah komitmen, bukan hanya tertulis di atas kertas atau menjadi pernyataan yang hanya bertujuan menyenangkan

yang mendengar,’’ tegasnya sebagaimana dilansir Bernama. Ahmad ingin ada implementasi yang pasti agar masalah kabut asap itu benar-benar selesai. Karena kabut asap tersebut, acara lari maraton terbesar Malaysia yang seharusnya dilaksanakan kemarin terpaksa dibatalkan. Penyelenggara takut kabut asap akan berdampak buruk pada 30 ribu pelari yang menjadi peserta. Beberapa pertandingan sepak bola lokal juga terpaksa dibatalkan.(sha/c20/tia/jpg)

Jamaah Rohul Pulang lewat Padang Sambungan dari hal. 1 disambut Plt Gubernur. Jamaah menginap di asrama haji Batam semalam dan baru kembali ke Riau hari ini. Sementara Kepala Bidang Pembinaan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Riau H M Aziz, mengatakan jamaah Rohul akan dijemput oleh pemkab dan Kemenag Rohul menggunakan bus di Padang. “Dengan kondisi asap tebal yang masih menyelimuti Kota Pekanbaru, membuat Kemenag mengantisipasi kepulangan jamaah haji ke kabupaten/kota seProvinsi Riau, dengan alternatif jalur laut dan mengalihkan penerbangan ke Padang,” ungkapnya. Lebih lanjut untuk jamaah haji kloter ketiga dari Kabupaten Pelalawan dan Rohil, akan sampai di Batam hari ini. Di mana untuk penerbangan ke Riau, tetap akan ada alternatif baik melalui laut dari Batam menuju Buton untuk jamaah Pelalawan maupun diterbangkan ke Padang untuk jamaah Rohil yang akan kembali pada Selasa (6/10). “Kalau tak ada halangan tiba sehabis Zuhur,” jelasnya. Aziz juga menjelaskan, hingga saat ini sudah 12 jamaah Riau wafat di Tanah Suci. Yang terbaru adalah jamaah haji kloter 8 atas nama Abdul Jalil bin Kotik Itam (73). Abdul Jalil meninggal di Rumah Sakit King Abdul Aziz sekitar pukul 12.50 Waktu Arab Saudi, Ahad (4/10). Jamaah yang sebelumnya mutasi dari Kabupaten Kampar ini sempat dirawat di rumah sakit.

“Jadi bukan karena sakit berat akan tetapi usianya yang sudah uzur. Sebab hanya disebutkan penyalit gagal pernapasan,” jelas Aziz. Di sisi lain Kakan Kemenag Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA menyebutkan 225 jamaah haji, Rohul tiba dengan selamat di Batam. Hanya saja seorang jamaah asal Kecamatan Rambah Hilir, Badul Bin Kanji (75) mengalami stroke ringan dan harus dirawat di RS Otorita Batam. “Besok (hari ini, red) 189 jamaah haji Rohul berangkat dari Batam menggunakan Lion menuju Bandara Minangkabau pukul 09.20 WIB. Sementara 36 orang lagi pukul 11.00 WIB,” ujar Ahmad Supardi. Dijelaskannya, jamaah haji akan disambut secara resmi oleh Bupati Rohul Drs H Ahmad MSi, Wakil Bupati Rohul Ir H Hafith Syukri MM, Forkopimda, para Kepala Dinas, Badan dan kantor di lingkungan Pemkab Rohul. Sementara itu, salah seorang jamaah haji Bengkalis asal Bantan, Ramlah binti Abdul Razak Mukmin dirawat di Rumah Sakit (RS) Otorita Batam akibat penyakit paru-paru obkstruktif kronik (PPOK). Menurut sumber di PPK Batam, jamaah berusia 87 tahun itu langsung dibawa ke RS Otorita Batam dengan ambulans setelah mendarat di Hang Nadim. Petugas kesehatan jamaah haji Bengkalis Irawadi membenarkan Ramlah saat ini dirawat di RS Otorita Batam. Akan tetapi sesuai permintaan keluarga, pagi ini Ramlah tetap dipulangkan bersama jamaah Bengkalis lainnya.

“Secara medis masih memungkinkan dan kami sudah menyiapkan dokter untuk mendampingi dan merawatnya selama dalam perjalanan pulang dari Batam ke Bengkalis,” jelas Irawadi, seraya beberapa kali mengatakan keluarga JH bersangkutan yang meminta agar dibawa pulang ke Bengkalis Senin pagi besok. Sementara Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie menjelaskan sudah meminta seluruh pihak terkait memberikan pelayanan yang terbaik kepada Ramlah selama dalam perjalanan pulang ke Bengkalis. “Tadi (kemarin, red) kamia sudah minta Asisten Perekonomian dan Pembangunan beserta Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat untuk mengkoordinasikan dengan pihak terkait,” ujar Ahmad Syah. Sementara Kasubbag Sosial Kemasyarakatan Bagian Kesejahteraan H Hambali, mengatakan jamaah haji Bengkalis hari ini bertolak dari asrama haji Batam ke Pelabuhan Sekupan sekitar pukul 06.30 WIB. “Sekitar pukul 07.30 WIB kapal yang akan membawa mereka pulang ke Bengkalis,” jelas Hambali. Korban Mina Tembus 100 Orang Jamaah haji asal Indonesia yang menjadi korban tewas tragedi Mina hingga Ahad (4/10) tembus 100 orang. Itupun masih ada 28 jamaah lagi yang dikabarkan hilang sejak peristiwa itu. Mereka adalah jamaah yang tinggal di Mina Jadid. Selama ini jamaah hilang hanya sebagian kecil yang kembali ke pemondo-

kan, sebagian besar ditemukan sudah tewas di pemulasaraan jenazah di Muaisim, Makkah. Jumlah itu bertambah setelah tim identifikasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) berhasil mengidentifikasi lima jenazah korban Mina pada Ahad dini hari. Dengan demikian, jumlah warga negara Indonesia yang menjadi korban berdesak-desakan di Jalan 204, Mina, mencapai 100 orang. Kepala Daerah Kerja Makkah PPIH Arab Saudi Arsyad Hidayat menyatakan jumlah WNI yang wafat karena tragedi di Mina pada data sebelumnya mencapai 95 orang, terdiri dari 90 jamaah haji dan lima mukimin di Arab Saudi. “Hari ini bertambah lima sehingga menjadi 100,” kata dia, Ahad (4/10). Dia menyebutkan tiga dari lima jenazah yang teridentifikasi berasal dari kelompok terbang (kloter) JKS 61 embarkasi Jakarta-Bekasi, yaitu Nandang Suryana Sulaeman (nomor paspor A8406668), Entin Rostini Ikin (A7919217), dan Supardi Harjodikromo Kerta (B0929687). Dua korban lainnya Ahmat Khalimin Sambudi dari Kloter SOC 62 embarkasi Solo dengan nomor paspor B0877075, dan Juri Makri Monadi dari kloter SUB 28 Embarkasi Surabaya dengan nomor paspor B1028070. Hasil identifikasi tersebut mengurangi jumlah jamaah yang belum kembali ke pemondokannya. Arsyad menyatakan, jamaah yang belum kembali ke pemondokannya berkurang dari 34 orang menjadi 28 orang. Jumlahnya

berkurang enam orang dari data sebelumnya. Lima orang karena teridentifikasi wafat. “Seorang lainnya kembali ke pemondokannya,” ujar Arsyad. Ada delapan kloter yang melaporkan anggotanya belum kembali. Sebanyak 17 anggota jamaah kloter JKS 61 belum kembali, dan tiga jamaah dari kloter BTH 14. Kloter SUB 36 dan SUB 48 masing-masing kehilangan dua anggota jamaah. Empat kloter melaporkan kehilangan seorang jamaah. Arsyad menyebutkan, keempat kloter tersebut, yaitu SOC 62, SUB 28, SUB 61, dan UPG 10. Dengan demikian tim penelusuran korban Mina telah berhasil menemukan 82 persen jamaah yang hilang. Baik ditemukan masih hidup maupun sudah wafat. Arsyad menyatakan sebagian besar jamaah yang dilaporkan belum kembali itu teridentifikasi menjadi korban wafat tragedi Mina. Jenazah mereka tersimpan di Pemulasaraan Jenazah Al Muaisim. “Jumlahnya mencapai 95 orang,” ujar dia. Dia menuturkan, sebanyak 25 jamaah sudah kembali ke kloternya. Hingga kemarin, Jumlah jamaah haji korban Mina yang masih menjalani perawatan di rumah sakit Arab Saudi sebanyak enam orang. “Kami juga berhasil mengidentifikasi lima mukimin di Arab Saudi yang menjadi korban tewas,” katanya. Sementara itu, korban tewas yang telah dimakamkan oleh pemerintah Arab Saudi sebanyak 1.800 orang.(end/jpg/egp/evi/ epp)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


8

SUMBAGUT-KEPRI PENGAMANAN: Demi kelancaran Tour de Singkarak (TdS) semua pihak keamanan bahumembahu bekerja demi kelancaran lomba balap sepeda tersebut, Ahad (4/10/2015).

ROBIHAM/RPG

DPT Sumbar 3.481.086 Laporan RPG, Padang

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Sumbar menyatakan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Sumbar untuk pemilihan gubernur dalam pilkada serentak 2015 sebanyak 3.481.086 pemilih, atau berkurang sekitar 66.059 pemilih dibanding dari hasil pendataan pemilih sementara (DPS) yang sebelumnya didapat KPU Sumbar sebanyak 3.547.145 pemilih. Ketua KPU Sumbar Amnasmen mengatakan berdasarkan hasil pleno KPU Sumbar, yang dilakukan Sabtu (3/10) malam, jumlah DPT pilkada serentak untuk provinsi (gubernur) tersebut sebanyak 3.481.086 pemilih. ‘’Jumlah pemilih tersebut

REDAKTUR MONANG LUBIS

terdiri dari 1.716.607 pemilih laki-laki, dan 1.764.479 pemilih perempuan. Dengan jumlah TPS sebanyak 11.121 yang tersebar di 1.130 nagari/kelurahan atau desa pada 179 kecamatan di Sumbar,” ujar Amnasmen usai rapat pleno penetapan DPT Pilkada Sumbar, Sabtu malam tersebut. Pleno penetapan DPT yang digelar malam itu juga disaksikan Bawaslu Sumbar, Polda Sumbar, Lantamal Teluk Bayur, Kepala Kesbangpol Setprov Sumbar, tim penghubung dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur serta KPU kabupaten kota se-Sumbar. Dari data KPU Sumbar yang baru ditetapkan itu menunjukan selain berkurang

dari hasil pendataan DPS, jumlah pemilih tetap untuk pilgub itu juga jauh berkurang sebanyak 212.736 pemilih dari total DPT Pilpres 2014 lalu yang jumlahnya 3.693.822 pemilih Kemudian menilik dari penyebaran pemilih di Sumbar, Kota Padang masih menjadi daerah yang memiliki data pemilih gubernur dan wakil gubernur terbanyak di 19 kabupaten kota di Sumbar. Berdasarkan hasil rekapitulasi DPT tersebut Kota Padang memiliki 548.213 pemilih, dengan jumlah TPS terbanyak pula yakni 1.592 buah. Sementara daerah yang memiliki pemilih terkecil/sedikit ada pada Kota Padangpanjang dengan 35.751 pemilih dan jumlah TPS-nya 97 buah

TPS di 16 kelurahan/desa. Melihat turunnya jumlah DPT pilgub itu, Amnasmen menyebutkan bila angka itu bisa bertambah, karena KPU masih melakukan perbaikan data pemilih mengingat akan ada proses pendataan DPT tambahan. Ketua Bawaslu Sumbar Elly Yanti menilai proses pendataan pemilih yang dilakukan KPU mulai dari DPS hingga DPT, sudah berjalan sesuai aturan yang ada. Namun, perlu disampaikan, sebelum rekapitulasi DPT pilkada serentak di tingkat kabupaten kota sebelumnya, Bawaslu dan Panwas sudah memberikan masukan kepada KPU untuk teliti melakukan pendataan pemilih.(zil/mng)

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Hari Ini, Randiman Tarigan Dilantik sebagai Pj Wali Kota Medan MEDAN (RP) - Teka-teki siapa yang menjadi penjabat (Pj) Wali Kota Medan akhirnya terjawab. Nama Sekretaris DPRD Sumut Randiman Tarigan disebut-sebut sudah pasti akan mengisi posisi dimaksud. “SK (surat keputusan) soal Pj wali kota Medan sudah diterima Pemprov Sumut. Nama beliau (Randiman Tarigan, red) yang ditunjuk Mendagri sebagai Pj Wali Kota Medan,” ujar salah seorang pejabat eselon II Pemprovsu yang tak ingin namanya ditulis, kepada

RPG, Ahad (4/10). Menurutnya, pelantikan akan berlangsung hari ini di Aula Martabe Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan. ”Kalau 5 SK Pj kepala daerah lainnya saya belum tahu, apakah sudah turun nama-namanya. Mungkin bisa ditanya ke Biro Otda Setdaprovsu,” ucapnya. Kepala Biro Otonomi Daerah dan Kerja sama Setdaprovsu Jimmy Pasaribu yang dikonfirmasi, Ahad (4/10), membenarkan bahwa pada hari ini Plt Gubernur Sumut

Erry Nuradi akan melantik Pj wali kota Medan. Hal ini seiring turunnya SK untuk Pj Wali Kota Medan yang sudah diterima pihaknya pada Jumat (2/10). “SK-nya sudah kita terima. Pelantikan segera dilaksanakan Senin (5/ 10) di Aula Martabe Kantor Gubsu pukul 14.00,” sebut Jimmy. Menurutnya guna meneruskan roda organisasi paskaperiodenisasi Dzulmi Eldin berakhir pada 26 Juli 2015 lalu, pelantikan harus disegerakan.(prn/dik/rpg)

Selisih 52 Ribu, DPT Batam Dibatalkan TANJUNGPINANG (RP) - Rapat pleno Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilgub Kepri oleh KPU Provinsi Kepri yang digelar di Hotel Bintan Plaza berlangsung panas, Ahad (4/10). Rapat yang dihadiri utusan perwakilan kedua pasangan calon, Panwaslu dan KPU kabupaten-kota itu akhirnya deadlock karena banyaknya protes yang disampaikan masingmasing. Terlebih untuk DPT Kota Batam yang mengalami selisih angka yang sangat be-

sar mencapai 52 ribu. Dari awal pembahasan DPT Kabupaten Bintan, suasana sudah memanas. Tim sukses calon pasangan nomor 1, Sani-Nurdin mempertanyakan sistem informasi pendaftaran pemilih (sidalih) sebagai mekanisme yang digunakan seluruh kabupaten dan kota se-Kepri. Bahkan, para timses menduga semua KPU tidak menggunakan sidalih. ”Kalau tidak menerapkan sidalih, lebih baik pleno ini

tidak usah dilanjutkan atau dibatalkan untuk sekarang ini,” pinta Balidalo dari pihak Sanur. Komisioner KPU yang memimpin rapat sempat menanyakan daerah mana yang tidak menerapkan sidalih. Balidalo menyebutkan pihak KPU Batam tidak menggunakan sidalih dalam penetapan DPT. Balidalo juga mempertanyakan pihak KPU Kabupaten maupun kota yang sudah ada menyerahkan hasil DPT.(cr28/rpg)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


NASIONAL

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Bila Kimia Kawin Metalurgi di Kepala Sungging Sambungan dari hal.1 yang hebat di Cirebon. Namanya Deni Zailani. Dia punya peternakan ayam. Kandang anak-anak ayam itu perlu dihangatkan. Dulu dia menghangatkannya dengan elpiji. Sejak elpiji 3 kg dilarang dipakai komersial dia tidak kuat beli elpiji nonsubsidi. Secara bisnis tidak masuk. Biaya terlalu mahal. Dia pun pindah ke batubara. Tapi karena kotor diprotes lingkungan. Dia belum menyerah. Ini contoh anak muda yang ulet. Dia terus mencari akal: bikin arang dari bahan organik. Berkali-kali ujicoba gagal. Untuk memperoleh komposisi ideal tidaklah mudah.

Tapi akhirnya berhasil. Kandang itu kini dia hangatkan dengan charcoal bikinan sendiri. Bahkan hitungannya lebih murah dari elpiji bersubsidi. “Apakah charcoal bikinan saya cocok ntuk smelter?,” tanyanya. Dia minta dikirimi spec batubara yang diinginkan. Dia akan melakukan penelitian lebih lanjut. Beberapa email lagi berisi informasi tentang adanya cadangan coking coal di Kalteng. Tapi harus ditambang dulu. Dan untuk itu harus diteliti apakah kandungan kimiawinya memenuhi syarat. Seorang ahli yang berpengalaman dari Cilacap menulis email begini: teknologi membuat cok-

ing coal itu sudah tersedia. Tapi investasinya mahal. Bukan untuk memproses coking coal-nya, tapi untuk mengatasi emisi gas buangnya yang berbahaya. Karena itu dia mengusulkan coking coal itu harus dibuat oleh masing-masing smelter. Agar gas buangnya dimanfaatkan dalam proses peleburan nikelnya. Ahli ini lantas menyertakan angkaangka, tabel-tabel dan perhitungan teknisnya. Masalahnya, dari smeltersmelter yang baru dan akan dibangun itu tidak ada yang merencanakan integrasi seperti itu. Agar biaya investasinya tidak meledak. Mereka berprinsip lebih baik impor saja. Waktu meren-

canakan dulu mereka tidak memperkirakan bahwa dolar akan bergejolak begini. Lalu saya tertarik pada email yang satu ini: dari ahli metalurgi yang latar belakangnya ahli kimia. Mungkin gabungan ilmu kimia dan metalurgi inilah yang membuatnya memiliki konsep yang amat berbeda. Kalau ahli kimia murni atau ahli metalurgi murni mungkin tidak pernah memikirkannya. Nama orang itu tidak terlalu lazim untuk orang Jawa dari Madiun: Dr Ir Sungging Pintowantoro MSc. Ia lahir di Dolopo dengan bapak anggota TNI/CPM dari Madiun dan ibu dari Babat. Alumni SMAN 16 Surabaya ini masuk ITS jurusan kimia. Lalu memperdalam kimia lagi di S-2.

Masih di kampus yang sama. Nah, saat memperoleh kesempatan belajar ke Jepang, dia memilih ke Universitas Tohoku di Sendai. Sungging memilih studi metalurgi. Empat tahun Sungging di sana. Sampai memperoleh gelar doktor metalurgi. Selama di Jepang, Sungging menyadari bahwa Jepang tidak punya sumber alam tapi menguasai teknologi pengolahan sumber alam. Lalu dia juga tahu bahwa Indonesia sangat kaya akan nikel. Bahkan dia tahu bahan mentah nikel dari Indonesia itu banyak yang diolah di Cina dengan cara yang dia nilai kurang tepat: menggunakan teknologi yang aslinya untuk mengecoran baja. Hanya saja disesuaikan untuk nikel. Karena itu hasilnya

9 kurang maksimal. Dan teknologi Cina seperti inilah yang banyak didatangkan ke Indonesia belakangan ini. Dr Sungging lantas merenung. Ingin menciptakan smelter nikel yang memang untuk peleburan nikel. Dia temukan teknologi itu. Dia bangun miniplantnya di ITS. Sudah diuji. Berhasil. Semua itu menggunakan anggaran penelitian dari Kemenristek. Sudah banyak yang datang ke ITS untuk bertemu Sungging. Tapi belum satu pun yang menjadi kenyataan. Saya tidak heran. Inilah problem utama bangsa ini. Sulit mewujudkan hasil penelitian bangsa sendiri. Biarpun penelitiannya dibiayai oleh negara. Saya jamin tidak akan ada BUMN atau Pe-

rusda atau instansi mana pun yang berani mulai menggunakannya. Pasti akan terperangkap birokrasi. Lalu terjerat perkara. Jeratan seperti itu pernah mengusik pikiran saya. Lama. Lalu saya temukan terobosan untuk mengatasinya. Agar bisa mengakomodasi hasil riset seperti ini. Tanpa birokrasi yang sulit, tanpa terjerat perkara. Sayangnya cara itu baru saya temukan di akhir masa jabatan saya sebagai menteri BUMN. Saya tidak sempat melaksanakannya menjadi sebuah peraturan. Kalau ada yang ingin tahu seperti apa cara itu saya tidak keberatan menuliskannya pekan depan. Meski pun, bagi saya pribadi, itu hanya akan memperbanyak penyesalan.***

jadi polemik dalam sertifikasi,” terangnya. Sementara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) kembali mengeluarkan kebijakan, memperpanjang libur sekolah sepekan lagi hingga Senin (12/10) mendatang. ’’Disdikpora Rohul akan memberitau melalui SMS. Sebab seluruh sekolah, menyimpan nomor telepon dari anak didik atau wali murid,’’ ujar Kepala Disdikpora Rohul H M Zen SPd MMPd. ‘’Kami imbau orangtua siswa untuk tidak membiarkan anaknya bermain di luar rumah selama libur berlangsung. Gunakan masker kalau keluar rumah. Arahkan anak untuk belajar di rumah, untuk mengejar materi pelajaran yang tertinggal,’’ tambahnya. Minta Masyarakat Gunakan Masker Melihat kondisi udara Riau di level berbahaya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Andra Sjafril meminta masyarakat

menggunakan masker. Karena berdasarkan pantauannya, masih ada juga warga yang tidak menggunakan masker di luar rumah. “Harus waspada dan menyadari berbahayanya asap. Jadi gunakan masker, rumah-rumah ventilasi ditutup dengan handuk basah,” katanya. Selain itu sesuai instruksi Plt Gubernur H Arsyadjuliandi Rachman, ditambahkan Andra memang sekarang Pemprov Riau fokus pada pelayanan tenaga kesehatan. Di mana seluruh tenaga medis, semuanya diturunkan mengisi posko-posko yang disiapkan. Demikian pula di puskesmas yang tersebar di seluruh kabupaten/kota dilakukan optimalisasi pelayanan kepada masyarakat. “Kami gunakan yang ada, semua sumber daya diturunkan. Dengan sudah mulai banyaknya dukungan dari peran swasta, dan masyarakat, diharapkan kondisi pencemaran udara yang terjadi bisa lebih waspada,” sambungnya. (dyn/jpg/egp/gus/epp/ted)

Presiden: Ayo Bantu Hilangkan Asap Sambungan dari hal.1 sembari menegaskan kalau pemerintah tidak tinggal diam, Presiden mengajak semua pihak untuk ikut bahu-membahu mengatasi situasi yang ada. “Ayo semua ikut bergerak membantu memadamkan api, menghilangkan asap. Semoga usaha kita berhasil,” tutur Presiden Jokowi, lewat akun facebook-nya, kemarin. Lebih lanjut, ia kemudian menyinggung salah satu hasil keputusan penanganan karhutla yang diambil saat dirinya melakukan kunjungan kerja beberapa hari di Kalimantan, pada akhir September 2015, lalu. Saat itu, di antara yang diputuskan adalah membangun rewetting (perendaman) di lokasi-lokasi lahan gambut. Yaitu, dengan membangun sekat kanal (canal blocking). Langkah jangka menengah dan panjang tersebut diharapkan bisa berjalan seiring dengan upaya pemadaman lewat udara maupun darat. “Saya senang pembuatan kanal bersekat untuk rewetting lahan gambut terus dilakukan di Kalteng, Jambi, dan Riau,” imbuh Presiden. Memang kondisi karhutla di Sumatera sepertinya tak kunjung membaik. Berdasarkan rilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, total ada 1.199 titik api hasil monitoring satelit Terra dan Aqua, Ahad (4/10). Yang paling dominan di Sumatera Selatan (Sumsel) dengan 1.045 titik. Berikutnya Jambi 96, Lampung 35, Babel 15, Kepri 1, Sumut 1 dan Riau 6 titik. Untuk Riau terdapat di Inhil 4 dan Inhu 2. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, hot spot di Sumsel memang belum dapat dipadamkan tuntas sejak sebulan lalu. Konsentrasi hot spot berada di perkebunan dan hutan tanaman industri di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

“Pantauan satelit dari NASA terlihat dengan jelas asap tebal diproduksi dari Kabupaten OKI dan Musi Banyuasin,” ungkapnya sembari menyebut terpantau 1.563 hot spot dari satelit NASA. Asap tersebut kemudian terbawa angin ke arah barat laut-utara, hingga menambah kepekatan asap di Jambi dan Riau. Bahkan, asap pun menyebar hingga ke wilayah Malaysia. Untuk mengatasai hal ini, BNPB akan memindahkan homebase beberapa helikopter water bombing ke OKI dan Muba untuk memudahkan pemadaman. Sementara enam titik api yang terpantau di Riau langsung dijinakkan tim satgas darat penanggulangan karhutla Provinsi Riau. Berikut dukungan tim satgas udara melalui pengeboman air dengan memusatkan operasi dari markas TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru menuju Bandara Japura, Rengat. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger mengingatkan masyarakat selalu waspada, karena asap bisa semakin pekat hari ini. “Sementara titik api di Riau, kami langsung koordinasi ke BPBD di daerah untuk langsung memadamkan,” ungkapnya. Selain itu satgas darat dari pihak TNI dan Polda juga langsung melakukan pemadaman. Demikian pula helikopter dikerahkan ke Japura sebagai lokasi transit dan pengisian bahan bakar setelah pada September lalu, diminta dukungan Pertamina untuk menyediakan bahan bakar agar tidak perlu jauh-jauh kembali ke Pekanbaru. Berdasarkan data yang diterima Riau Pos pada sore hari hot spot turun drastis. Di mana Sumsel turun ke angka 254. Kemudian Lampung 26, Jambi 18, Bengkulu 24, Babel 5, Sumbar 2 dan Riau 1 yakni di Inhu yang cukup sulit dijinakkan. Sementara itu data ISPU kemarin, di Pekanbaru mencapai

angka 832 pada sore hari atau kategori berbahaya. Kemudian Kampar juga berbahaya pada angka 463, Siak 448 juga berbahaya, Dumai 253 atau sangat tidak sehat, Rohil berbahaya pada angka 421, Bengkalis 412. Lalu Provinsi Jambi pada kategori 355 berbahaya, Batam-Kepri 126 atau tidak sehat, dan Sumsel sendiri ISPU nya 211 atau sangat tidak sehat. Sementara itu visibility atau jarak pandang di Pekanbaru kemarin dari 300 meter pada pagi hari terus berangsur naik hingga malam menjadi 600 meter. Kondisi ini membuat penerbangan di Bandara SSK II Pekanbaru kembali lumpuh total. Tidak ada pesawat yang berangkat, dan tidak ada yang turun. Asapnya tebal dan menutupi run way. “Benar, belum ada pesawat yang landing dan berangkat. Jarak pandang bertahan di angkat 600 meter,” kat Plt General Manager Bandara SSK II Pekanbaru Hasturman Yunus kepada Riau Pos. “Sejak bencana asap ini, sudah empat kali tidak ada penerbangan baik datang maupun berangkat di SSK II,” ungkap Hasturman. NASA Peringatkan Bahaya Asap Pembakaran lahan yang terus terjadi di Sumatera dan Kalimantan mengundang perhatian Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA). Berdasar data dari satelit pemantau cuacanya, NASA memprediksi bencana kabut asap akibat kebakaran hutan di Indonesia mencatat rekor terburuk jika musim panas terus berlanjut. Kabut asap tidak hanya menjadi masalah Indonesia, namun juga telah menyebar ke negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. ‘’Kondisi di Singapura dan wilayah timur Sumatera mendekati kondisi pada 1997,’’ kata Robert Field, seorang ilmuwan NASA, kemarin. Jika ramalan musim panas yang lebih panjang terbukti, 2015

akan masuk ranking salah satu kejadian paling parah. Sistem cuaca El Nino membuat kondisi di Indonesia lebih kering daripada biasanya. Lembaga Global Fire Emissions yang merupakan bagian dari NASA memperkirakan, 600 juta ton gas rumah kaca telah dilepas akibat kebakaran hutan di Indonesia tahun ini. Jumlah itu kurang lebih setara dengan output tahunan gas yang dilepas Jerman. Libur Sekolah Sementara itu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Riau hari ini kembali memulai proses belajarmengajar, setelah sepekan sekolah diliburkan. Menurut Kadisdikbud Riau Dr Kamsol, pascadigelar Forum Grup Diskusi (FGD) akhir pekan lalu, diambil kesimpulan siswa datang ke sekolah setiap Senin dan Kamis. Untuk mendengarkan informasi dan penjelasan dari guru berikut mengambil dan mengumpulkan tugas. “Yang paling penting, perlu pengawalan besok (hari ini, red). Sudah diminta dukungan Polda, RSUD juga diminta bantu untuk melakukan pengawalan di sekolah dan di jalan-jalan,” sebutnya. Pengawalan dilakukan, agar seluruh siswa menggunakan masker. Selain itu Disdikbud Riau besok (hari ini) juga akan membagi-bagikan masker kepada siswa/siswi di Pekanbaru dan juga sudah diimbau kepada seluruh kabupaten/kota untuk mengawasi siswa selama bepergian dan pulang sekolah. “Kalau asap masih berlanjut kami coba dua kali ke sekolah, Senin dan Kamis. Tapi anak-anak tetap harus dipantau selama di sekolah. Yang paling penting dijaga adalah kesehatan,” sambungnya. Nantinya di sekolah, sambung Kamsol, jam pelajaran tidak penuh. Di mana guru hanya mengevaluasi tugas-tugas dan evaluasi ketertinggalan mata pelajaran. Ia juga mengimbau

sekolah-sekolah memodifikasi ruang kelas, seperti dengan memakai kipas angin, tutup ventilasi. “Diharapkan bisa dilakukan seperti itu, kalau ada penyedot udara, gunakan apa yang ada di saat darurat ini. Dari rumah, orangtua juga diminta pakaikan masker,” tegasnya. Disinggung mengenai berkurangnya jam mengajar guru karena terlalu banyak libur, tentunya juga berdampak pada pendapatan melalui dana sertifikasi. Mengenai hal tersebut Kadisdikbud Riau menyatakan dengan kondisi bencana sekarang, maka dana sertifikasi tidak akan berdampak. Selama guru tetap masuk dan memberikan pengawasan terhadap siswa. “Guru harus proaktif memantau anak-anak. Guru juga harus menyiapkan tugas-tugas. Dari dinas kota mengatakan, persoalan mereka tidak masuk karena tak sengaja, anak tidak belajar di kelas, tapi di luar belajar. Guru tetap memantau dan membuat tugas-tugas, sehingga tidak men-

TNI Siap Hadapi Perang Model Baru Sambungan dari hal.1 sebagai bentuk komitmennya mendukung Indonesia sebagai poros maritim dunia. Tak tanggung-tanggung, 5.540 prajurit dan 247 alutsista milik tiga matra akan diturunkan dalam pertempuran air yang menegangkan. ‘’Saya undang masyarakat berduyun-duyun ke sana,’’ ujarnya di Jakarta, Ahad (4/10). Di usia yang 70 tahun, Gatot mengakui, ada beberapa hal yang masih menjadi tantangan TNI. Yang perlu segera dirumuskan strateginya adalah bergesernya model peperangan di dunia internasional. Sebab, menurutnya, peperangan saat ini merupakan peperangan yang berlatar belakang energi. ‘’Bahkan ke depan bisa berlatar belakang pangan,’’ ungkapnya. Dalam konteks tersebut, Indonesia dinilai Gatot dalam kondisi yang rawan. Sebab, Indonesia berada di garis equator yang diberikan potensi energi dan pangan yang besar. Dan situasi tersebut tidak hanya mengancam TNI, melainkan masyarakat Indonesia pada umumnya. Dengan tantangan berat tersebut, TNI masih bergelut dengan persoalan lama yakni alutsita yang sebagian besar berusia tua. Hal itu membawa dampak yang mengkhawatirkan, dalam kurun waktu sepuluh tahun, sudah 18 pesawat TNI yang jatuh. ‘’Memang sama-sama kita tahu, pesawat kita sudah tua,’’ imbuhnya. Namun mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu menegaskan, berbagai program sudah dicanangkan untuk memperbaiki hal tersebut. Dalam program jangka pendek, TNI sudah melakukan inspeksi ketat dalam menerbangkan pesawat. Sebab, dia menolak untuk menghentikan penggunaan alutsista hanya karena ada yang jatuh. Adapun program jangka panREDAKTUR: EDWAR YAMAN

jang, Gatot mengatakan, TNI sudah memiliki Rencana Strategis (Renstra) yang berkelanjutan, atau dikenal dengan Minimum Essential Force (MEF). Program yang sudah berjalan sejak 2009 itu dibagi menjadi tiga tahap, dan berakhir pada tahun 2024. ‘’Sebagaimana perintah Presiden, kita beli yang baru saja,’’ kata Jenderal bintang empat

tersebut. Sementara dalam konteks kesejahteraan prajurit, Gatot mengakui, apa yang didapatkan prajurit belumlah ideal. Meski sudah meningkat 56 persen, dirinya berjanji untuk terus meningkatkan kesejahteraan prajurit. ‘’Semua itu bergantung kondisi ekonomi juga,’’ kata prajurit kelahiran Tegal tersebut.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPR RI, Mahfudz Sidiq, mengapresiasi pandangan Panglima TNI Gatot yang berfikir jauh. Menurutnya, hal itu memang sudah seharusnya dilakukan pemimpin TNI. Dia mengakui, tantangan TNI semakin hari semakin besar. ‘’Jadi lakukan terus reformasi dan perbaikan di tubuh TNI,’’ ujarnya saat dihubungi.(far/kim/jpg)

TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

10

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

HUMAS PKS RIAU FOR RIAU POS

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

PAKTA INTEGRITAS: Ketua Umum DPTW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Riau Hendri Munif (lima kanan) memimpin pembacaan pakta integritas usai Muswil PKS Riau di gedung Tengku Maharatu di Siak, Ahad (4/10/2015).

Hendri Munif Pimpin DPTW PKS Riau Laporan TIM RIAU POS, Siak redaksi@riaupos.co.id

DEWAN Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menetapkan susunan baru kepengurusan Dewan Pengurus Tingkat Wilayah (DPTW) PKS Riau periode 2015 - 2020. Surat keputusan (SK) DPP PKS bernomor 359/SKEP/ DPP-PKS/1436 tanggal 30 September 2015 dibacakan oleh Ketua DPP PKS Wilda Sumatera Bagian Utara, Hermanto didampingi wakilnya Muhammad Gazali. Dalam surat tersebut, ditetapkan Hendri Munif sebagai Ketua Umum DPW PKS Riau, Wakil Dian Sukheri, Sekretaris Umum Imam Zamroni, Bendahara Umum Markarius Anwar. Untuk ketua Dewan Syariah Wilayah dijabat Dr Saproni, Ketua Dewan Pertimbangan Wilayah, Amin Triawan, Wakil Hasyim Aliwa serta Ketua Kade-

risasi Muhammad Taufiq. Pelantikan dipimpin langsung oleh Bendahara Umum DPP PKS, Mahfudz Abdurahaman. Usai dilantik pengurus baru DPW PKS Riau membacakan dan menandatangani fakta integritas, yang intinya siap menjaga etika, menjunjung tinggi akhlak Islami, serta melaksanakan amanah untuk berkhidmat melayani umat. Rangkaian pelaksanaan Muswil ke4 PKS Provinsi Riau ditutup, Ahad (4/ 10) dengan pelantikan DPTW PKS Riau Masa Khidmat tahun 2015-2010 itu, dihadiri Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Wakil Bupati Drs H Alfedri MSi, anggota DPR RI dapil Riau Chairul Anwar serta sejumlah tokoh penting lainnya. “Sebagai partai dakwah ini amanah yang cukup berat kalau kami kerjakan sendiri. Tapi karena ini kepemimpinan kolektif ada sembilan orang di kepengurusan tingkat wilayah, Insya Allah ini bisa

kita jalankan dengan baik,” ujar Hendri Munif. Dalam kesempatan itu, Hendri juga memperkenalkan pengurus baru PKS Riau yang rata- rata berusia di bawah 50 tahun. Adapun target dalam bentuk taktis nanti akan dibahas dalam musyawarah kerja wilayah dalam waktu dekat. “Sementara ini kita fokuskan pada beberapa program, seperti soliditas internal, mencari aspirasi kader, karena kita partai kader. Yang ketiga menjaga

ukhuwah baik internal maupun eksternal,” tambahnya. Muswil ke-4 PKS Riau juga mengeluarkan sejumlah rekomendasi terkait isu kekinian yang terjadi seperti di bidang sosial kemasyarakatan, ekonomi, budaya dan lingkungan. Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi di hadapan ratusan kader PKS se-Riau mengucapkan terimakasih atas dipilihnya Kabupaten Siak sebagai tuan rumah pelaksanaan Muswil Partai Dakwah itu.

“Tahniah penuh sukacita atas dipercayakannya tokoh muda Siak untuk memimpin DPW PKS Riau,” katanya. Ia juga mengajak kader dan simpatisan PKS untuk terus aktif berdakwah menghidupkan syiar Islam di tengah masyarakat, sebagaimana tagline yang diusung dalam muswil, berkhidmat untuk masyarakat Riau. Bendahara Umum DPP PKS Mahfudz Abdurrahman mengatakan, syiar adalah tulang punggung dalam pergerakan dakwah hingga tingkat daerah. “Ukhwuwah dan soliditas kader adalah kunci kekuatan PKS,” katanya. Ketua Panpel Muswil ke-4 PKS Riau Agus Malik ST mengatakan dalam sebuah organisasi, suksesi merupakan sejumlah keniscayaan. “Banyak hal telah kita lahirkan selama kegiatan muswil ini. Semoga PKS kedepan dapat berbuat yang lebih banyak dalam rangka berkhidmat, khusus-

nya untuk rakyat Riau” kata Ketua DPD PKS Kabupaten Siak ini. 161 peserta terdiri dari unsur DPP, DPTW, DPD, serta para Aleg PKS seProvinsi Riau mengikuti muswil yang dilaksanakan pada tanggal 2-4 Oktober 2015 itu. Hasil muswil menunjuk sejumlah figur senior di partai seperti Amin Triawan dan Hasyim Aliwa sebagai Ketua dan Sekretaris Majlis Pertimbangan Wilayah. Sementara tokohtokoh muda PKS seperti Hendri Munief terpilih sebagai Ketua Dewan Pengurus Wilayah PKS Riau, Dian Sukheri Wakil Ketua, dan Imam Zamroni sebagai sekretaris. Muswil 4 PKS Riau juga dirangkai dengan berbagai kegiatan kreatif dsan atraktif diantaranya Siak EXPO, dan Siak Mengaji 1.000 kader, dan try out bagi pelajar SMAN se-Kabupaten Siak untuk menyemarakkan pelaksanaan muswil.(esi/aal/wik/mar)

Akbar Tanjung Ikut Salahkan Setnov-Fadli JAKARTA (RP) – Mantan Ketua DPR RI, Akbar Tanjung ikut menyalahkan sikap yang telah dilakukan Ketua DPR RI, Setya Novanto (Setnov) dan wakilnya Fadli Zon. Pasalnya, keduanya kurang memperhatikan citra sebagai pimpinan parlemen di Indonesia kepada dunia. Hal itu terkait dugaan pelanggaran kode etik atas pertemuannya dengan bakal calon (balon) Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump yang saat ini tengah diproses Mahkamah Kehormatan DPR (MKD). “Sebagai seorang politisi yang punya posisi penting seperti itu, Setnov dan Fadli Zon memperhatikan citranya sebagai pimpinan DPR. Keduanya harus lebih hati-hati ambil langkah-langkah,” ungkap Akbar Tanjung kepada wartawan Komplek Parlemen, Senayan, Ahad (4/10). Politikus senior Partai Golkar itu menegaskan, agar hal tersebut dijadikan pelajaran yang serius oleh pimpinan dewan. Lantaran, harusnya pertemuan yang bersifat kampanye dan konfrensi pers di AS tersebut tak perlu dilakukan. Dia mengutarakan, idealnya Setnov maupun Fadli Zon harusnya membicarakan dengan jajaran pimpinan DPR atau anggota lainnya sebelum melakukan pertemuan itu. “Saya dengar memang sudah ada yang menyadarkan, kenyataannya kurang begitu ditanggapi, mungkin karena sudah ada appointment sebelumnya,” kata Akbar. Pria yang juga menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar itu, kepekaan dan suasana sebagai pimpinan DPR harus dijaga betul. Kalau tidak, ya akibatnya fatal, seperti sekarang ini. Menuai pro dan kontra. “Harusnya pertemuan yang ada suasana kampanye begitu dihindari. Setnov dan Fadli Zon harus lebih peka dan hati-hati,” kata Akbar kembali menegaskan. Sebelumnya, Setnov dan Fadli Zon mangkir dari panggilan pertama Mahkamah Kehormatan DPR (MKD), Senin (28/9). Otomatis pemeriksaan dugaan pelanggaran kode etik keduanya karna menemui bakal calon (balon) Amerika Serikat (AS), Donald Trump batal. Hal itu lantaran Setnov dan Fadli Zon masih di Arab Saudi dan belum mau kembali ke Indonesia. Anggota MKD, Syarifuddin Sudding, MKD menjadwalkan pemanggilan kedua untuk Ketua Setnov dan Fadli Zon tanggal 12 Oktober 2015 mendatang. “Tadi di rapat internal sepakat. Setelah beliau (SetnovFadli Zon, red) datang, kita komunikasikan kapan beliau bisa. Katanya tanggal 30 September datang (dari Arab Saudi),” ujarnya kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Senin (28/9).(aen/jpg)

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

TIMSES FOR RIAU POS

KAMPANYE: Calon Bupati Siak nomor urut 1 Syamsuar mengikuti kampanye dialogis di Kampung Sialang Sakti, Kecamatan Dayun, Ahad (4/10/2015).

TIMSES FOR RIAU POS

BERSALAMAN: Calon Bupati Siak nomor urut 2 Suhartono bersalaman dengan masyarakat Kampung Adat Sakai Libo Jaya, Kecamatan Kandis, baru-baru ini.

Kunjungi Warga, Janjikan Pembangunan PEKANBARU (RP) – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing memanfaatkan momen akhir pekan untuk bertemu dengan masyarakat. Begitu juga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak yang terus bergerilya menyampaikan program ke tengah masyarakat. IKO Temui Warga di Lima Kecamatan Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing nomor urut 1 Indra Putra-Komperensi (IKO) sejak Jumat hingga Ahad (2-4/10) menemui warga di lima kecamatan. Dimulai dari warga Sukaping Pangean, Jumat (2/10), IKO disambut kaum ibu, Sabtu (3/10), pasangan ini maelo jalur bersama warga Cerenti. Kemudian IKO melanjutkan safari politiknya menemui warga Pebaun Hilir Kuantan Mudik. Ahad (4/10), IKO bersilaturahmi dengan warga Desa Tanjung Hulu Kuantan dan warga Desa Kuantan Sako Kecamatan Logas Tanah Darat. “Itu agenda

kami selama tiga hari kemarin. Alhamdulillah, masyarakat terlihat begitu antusias,” kata Indra Putra. MH Kampanye di Desa Kampung Baru Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing nomor urut 2 Mursini-Halim (MH), Sabtu (3/10) berkampanye di Desa Kampung Baru Cerenti. Pasangan ini kembali menyampaikan visi misi untuk maju di Pilkada Kuansing. Pasangan ini menyampaikan komitmennya untuk melakukan perbaikan di segala bidang. Perbaikan itu, kata Mursini adalah untuk bidang pendidikan, dan kesehatan dan termasuk juga perbaikan infrastruktur. MM Disambut Warga Pulau Panjang Inuman Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing calon nomor urut 3 Mardjan Ustha-Muslim (MM) melaksanakan kampanye dialogis di Desa Pulau Panjang Inuman, Ahad (4/10). Pasangan ini

disambut antusias oleh warga setempat. Kedatangan mereka disambut dengan iringan musik calempongg dan iring-ringan sisampek. Pasangan ini kembali mengajak masyarakat untuk memilihnya pada 9 Desember mendatang. Mardjan-Muslim berpesan kepada relawan agar santun dalam mengamil hati masyarakat. “Kita punya tiga program unggulan, antara lain, infrastruktur, ekonomi dan membuka lapangan kerja. Semoga terealisasi kalau kita berhasil memenangkan ini,” katanya. Suara Lanjutkan Pembangunan Merempan Hulu Kampanye dialogis calon Wakil Bupati Siak Alfedri yang berpasangan dengan calon Bupati Syamsuar (Suara) ke Kampung Merempan Hulu Kecamatan Siak di sambut antusias oleh masyarakat. Nor Efendi,warga Kampung Merempan Hulu mengakui,bahwa selama kepemimpinan Syamsuar-Al-

fedri pembangunan yang ada di Kampung Merempan Hulu ini tidak lagi terisolir. Dia mengatakan tidak hanya jalan poros,tapi jalan gang dan jalan kebun juga di bangun. Karena itu, dia sangat berharap jika tepilih kembali pasangan ini bisa melanjutkan lagi pembangunan termasuk soal penyelesaian CPCl. Calon Wakil Bupati Siak Alfedri berjanji akan segera menyelesaikannya dan ini sudah menjadi komiten untuk membantu masyarakat. Pemerintah Kabupaten Siak berusaha menuntaskan semua masalah yang ada di masyarakat dengan cepat dan baik. Di tempat terpisah,warga Lombok Siak memberikan dukungan terhadap Syamsuar-Alfedri. “Kami mendoakan SyamsuarAlfedri bisa kembali memimpin Kabupaten Siak lima tahun kedepan,” ungkap Humas IKLS Rofai usai pengukuhan warga IKLS Kabupaten Siak di Hotel Winaria, Sabtu (3/10).

Suhartono: Kebutuhan Dasar Belum Maksimal Calon Bupati Siak nomor urut dua Suhartono yang berpasangan dengan calon Wakil Bupati Siak Syahrul (Berkah) melaksanakan kampanye dialogis di Kecamatan Tualang, Sabtu (3/10). Suhartono menyebutkan pihaknya melihat kebutuhan dasar masyarakat belum maksimal dirasakan masyarakat Tualang. Keperluan dasar masyarakat menjadi prioritasnya, karena sudah dituang dalam program kerja ke depan. ‘’Terkait pelayanan kita evaluasi bersama dengan tim dengan melibatkan semua unsur, sebab kami memiliki prinsip kepala daerah itu melayani masyarakat bukan untuk minta dilayani,” ujarnya. Salah seorang warga Kelurahan perawang, Alfarizi menyebutkan, Kelurahan Perawang merupakan tempat yang ramai, tapi tidak merasakannya. Ia menilai Kelurahan Perawang ini termasuk tempat yang sepi.(wik/ksm/jps/mar)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos

SENIN, 5 OKTOBER 2015

HALAMAN 11

Tiga Yang Sial Bagi Mou Chelsea Periode Pertama Musim 2004-2005 Raihan : Juara Statistik : M/S/K : 29/8/1 Gol-Kebobolan : 72-15 Persentase : 76,32 persen Poin : 95 Musim 2005-2006 Raihan : Juara Statistik : M/S/K : 29/4/5 Gol-Kebobolan : 72-22 Persentase : 76,32 persen Poin : 91 Musim 2006-2007 Raihan : Runner Up Statistik : M/S/K : 24/11/3 Gol-Kebobolan : 64-24 Persentase : 63,20 persen Poin : 83

Laporan JPNN, London

KRISIS Chelsea di pentas Premier League terus berlanjut. Terkini, sang juara bertahan harus menelan pil pahit usai dikalahkan Southampton 1-3 di Stamford Bridge, Ahad (4/10). Sempat unggul lewat gol tendangan bebas Willian, Chelsea harus mengakhiri pekan ke-8 ini

Real Madrid Musim 2010-2011 Raihan : Runner Up Statistik : M/S/K : 29/5/4 Gol-Kebobolan : 102-33 Persentase : 76,30 persen Poin : 92 Musim 2011-2012 Raihan : Juara Statistik : M/S/K : 32/4/2 Gol-Kebobolan : 121-32 Persentase : 84,20 persen Poin : 100 Musim 2012-2013 Raihan : Runner Up Statistik : M/S/K : 26/7/5 Gol-Kebobolan : 103-42 Persentase : 68,40 Poin : 85

dengan kecewa lantaran Southampton sukses membalas tiga gol lewat Steven Davis (43'), Saido Mane (60'), dan Graziano Pelle pada menit ke-72. Kekalahan atas Southampton membuat peluang Chelsea mempertahankan gelar juara Premier League semakin berat. Pelatih Chelsea Jose Mourinho

Chelsea Periode Kedua Musim 2013-2014 Raihan : Peringkat Tiga Statistik : M/S/K : 25/7/6 Gol-Kebobolan : 71-27 Persentase : 65,80 persen Poin : 82 Musim 2014-2015 Raihan : Juara Statistik : M/S/K : 26/9/3 Gol-Kebobolan : 73-32 Persentase : 68,40 persen Poin : 87 Musim 2015-2016* Raihan : Peringkat 16 Statistik : M/S/K : 2/2/4 Gol-Kebobolan : 12-17 Persentase : 25 persen Poin :8 ket : masih berlangsung

pun sudah menyadarinya. Karena itu, pelatih berjuluk The Special One tersebut kini hanya mematok target sederhana hingga akhir musim mendatang.

KECEWA: Jose Mourinho kecewa usai Chelsea kalah di Stamford Bridge, Ahad (4/10/2015).

Baca Menyerah Halaman 12

INTERNET

Ukir Rekor Lima Gol Cepat Premier League MANCHESTER (RP) – Kemenangan Manchester City atas Newcastle United dengan skor 6-1 menghadirkan rekor bagi Sergio Aguero. Bomber City itu sukses menjadi pemain yang mencetak lima gol dalam waktu tersingkat. Dalam laga itu, Aguero mengemas lima gol pada menit ke-42, 49, 51, 60, dan 62. Artinya, bomber asal Argentina tersebut hanya memerlukan waktu selama 20 menit untuk menciptakan lima gol. Catatan itu menjadi rekor baru di Premier League. Sebelumnya, rekor dipegang bomber Tottenham Hotspur Jermain Defoe saat membombardir gawang Wigan Athletic dalam tempo 36 menit.

5 PEMAIN YANG CETAK 5 GOL TERCEPAT: 1. Sergio Aguero (City) vs Newcastle : 20 menit 2. Jermaine Defoe (Tottenham) vs Wigan : 36 menit 3. Alan Shearer (Newcastle) vs Sheffield Wednesday : 54 menit 4. Dimitar Berbatov (MU) vs Blackburn : 68 menit 6. Andy Cole (MU) vs Ipswich Town : 68 menit

“Saya sangat senang setelah mencetak lima gol dan kemenangan ini. Terima kasih atas dukungannya,” demikian cecuit Aguero di Twitter sebagaimana

dilansir laman Goal, Ahad (4/ 10). Pelatih City Manuel Pellegrini pun tak sungkan memuji performa Aguero. “Dia menunjukkan setiap musim apa yang bisa dilakukannya. Tahun lalu dia top skor. Dua tahun lalu dia menentukan gelar dalam tiga menit,” tegas Pellegrini.(jos/jpnn)

SELEBRASI: Sergio Aguero melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Newcastle United, Sabtu (3/10/2015). INTERNET

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


TOTAL SPORT

12 Menyerah Sambungan hal 13 “Menjadi juara kini tentu saja sangat, sangat sulit. Sebab, perbedaan jarak memang jauh. Saya lebih yakin kami akan finish di posisi empat besar,” terang Mourinho di laman Sky Sports, Ahad (4/10). Mourinho sadar hasil buruk Chelsea sepanjang musim ini akan ditimpakan di pundaknya. Sebagaimana diketahui, Chelsea sudah menelan empat kekalahan di Premier League. “Pesan-

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

nya adalah hasil ini merupakan kesalahan pelatih. Ini adalah momen bagi semua pihak untuk mengingat kembali tanggung jawabnya dan kembali bersamasama,” tegas Mourinho. Jose Mourinho mulai mawas diri dengan posisinya sebagai pelatih Chelsea. The Special One pun terlihat sudah “pasrah” dengan statusnya sebagai head coach Chelsea. Mourinho terkesan mulai menyerahkan nasibnya pada manajemen Chelsea. “Jika klub ingin memecat saya,

mereka bisa melakukannya. Sebab, saya tak lari dari tanggung jawab dan tim saya,” terang Mourinho sebagaimana dilansir laman Goal, Ahad (4/10). Meski begitu, Mourinho tetap melemparkan mind games pada manajemen tim berjuluk The Blues tersebut. “Ini adalah momen krusial dalam sejarah klub. Sebab, jika mereka memecat saya, mereka akan mendepak pelatih terbaik sepanjang sejarah klub ini,” tegas mantan nakhoda Inter Milan itu.(jos/das)

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Falcao Korban Krisis

INTERNET

RADAMEL FALCAO

LONDON (RP) – Premier League baru berjalan dua bulan. Namun masa depan Radamel Falcao di Stamford Bridge tampaknya sudah diputuskan. Performanya yang tak kunjung membaik, ditambah krisis yang kini dihadapi Chelsea membuat kans Falcao untuk bertahan bersama Chelsea semakin sulit. Karir Falcao di Premier League berawal saat Manchester United memboyongnya dari AS Monaco pada musim lalu dengan status pinjaman. MU

meminjam Falcao selama satu musim dengan opsi pembelian permanen di akhir musim. Sayangnya, bersama MU, Falcao gagal bersinar. Cedera yang dia alami pada 2014 ditengarai menjadi penyebab mandulnya Falcao. MU mengembalikan Falcao kepada klub asalnya. Namun, sebelum memulai musim baru, Chelsea kemudian memboyongnya ke Stamford Bridge. Saat itu, Jose Mourinho percaya dirinya bisa mengembalikan Falcao ke bentuk per-

mainan terbaiknya. The Blues sepakat meminjam dengan durasi satu musim plus opsi pembelian pada Juni nanti. Untung tak dapat diraih. Lagi-lagi Falcao gagal memberikan dampak nyata bagi tim barunya. Sejauh ini, dalam delapan laga Premier League, Radamel baru melesakkan satu gol. Chelsea diperkirakan tak akan membeli sang pemain. Hanya, masih belum jelas apakah Falcao akan kembali ke Monaco atau bermain untuk tim lain.(ish/jpg)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


TOTAL SPORT

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

13

Balotelli Out, Conte Panggil Giovinco Laporan JPG, Roma

SEBASTIAN Giovinco boleh saja bermain di Major League Soccer yang selama ini dikenal sebagai liga untuk bintang Eropa yang sudah memudar. Tetapi hal itu tidak membuat pelatih Timnas Italia Antonio Conte mengabaikan sang pemain. Terbukti Conte memasukkan Giovinco ke dalam skuad yang dibawa untuk kualifikasi Euro 2016 melawan Azerbaijan dan Norwegia. Conte malah tidak memanggil penyerang AC Milan Mario Balotelli. Akhir pekan lalu Conte resmi mengumumkan 27 nama yang dia panggil membela Gli Azzurri. Ada sejumlah kejutan dalam daftar pemain yang dipilih oleh Conte. Diantara kejutan itu adalah kembalinya pemain veteran Fabio Quagliarella dan masuknya dua pemain debutan yakni striker Sassuolo Domenico Berardi dan kiper Torino Daniele Padelli. Namun hal yang paling mengejutkan adalah dipanggilnya kembali “Si Anak Hilang� Sebastian Giovinco ke dalam Timnas. Ini menjadi

REDAKTUR: ELVY CHANDRA REDAKTUR:ELVY CHANDRA

kejutan mengingat nama Giovinco sudah lama dilupakan publik Italia sejak dirinya bermain di MLS bersama FC Toronto. Terakhir Seba bermain untuk timnas terjadi pada Oktober tahun lalu di ajang kualifikasi Euro 2016 melawan Azerbaijan dan Malta. Dalam dua laga itu Seba gagal mencetak gol. Eks pemain Juventus ini sebenarnya sempat dipanggil bulan

lalu, tapi tidak bermain karena mengalami cedera. Kini Conte kembali memanggil dirinya. Alasan Conte sepenuhnya berdasarkan prestasi. Bersama Toronto musim ini, Giovinco sudah melesakkan 21 gol dan menyumbang 15 assist dalam 30 pertandingan. Jumlah itu membuat Gio-

vinco menorehkan rekor baru sebagai pemain paling subur dalam satu musim MLS, mengalahkan rekor sebelumnya dari Wondolowski yang mencetak 27 gol dan 10 assist. Pemain 28 tahun ini juga memenangkan MLS Player of the Week Juli dan Agustus. Ya, dengan sederet prestasi

itu, Giovinco memang layak untuk mendapat tempatnya di Timnas. Dia bukan satu-satunya pemain dari MLS yang dipanggil oleh Conte. Giovinco akan terbang ke Italia bersama gelandang New Yor Red Bulls Andrea Pirlo yang juga dipanggil masuk Timnas. Hal lain yang mengejutkan adalah keputusan Conte untuk tidak memasukkan nama penyerang AC Milan Mario

Balotelli. Padahal, bersama Milan musim ini, performa Balotelli banyak mengundang pujian. Tidak dipanggilnya Balotelli diduga karena sang pemain masih mengalami cedera yang didapatnya saat Milan dikalahkan Genoa 1-0, pekan lalu. Italia akan melakoni dua laga terakhir kualifikasi Euro 2016 melawan tuan rumah Sabtu nanti dan menjamu

Norwegia pada Rabu pekan depan. Di Grup D, Italia masih memuncaki klasemen sementara denga n raihan 18 poin dari delapan laga, unggul dua poin dari peringkat dua Norwegia dan unggul empat poin dari peringkat tiga Kroasia. Untuk lolos otomatis ke Euro 2016, Gli A zzurri hanya memerluka satu kemenangan saja.(ish/das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL. TATA LETAK: ANDRE


14

SOCIETY

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman foto bersama Pj Wali Kota Dumai Arlizman Agus, Ketua OJK Riau M Nurdin S, manajemen Bank Riau Kepri dan guru.

Menabung Merupakan Kunci Sukses Anak Riau Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman memberi sambutan.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman, Pj Wako Dumai, Dirut BRK, Ketua OJK Riau, bersama pelajar dan guru sekolah menekan sirene peluncuran Tabungan Simpel bersama-sama.

Dirut Bank Riau Kepri Irvandi Gustari didampingi Direktur Dana dan Jasa Nizam dan Pindiv Projas Syamsul B saat diwawancarai.

JIKA ingin menjadi seorang yang sukses maka anak Riau harus rajin untuk menabung dan berhemat sejak dini. Karena menabung merupakan salah satu kunci untuk bisa meraih kesuksesan. Pernyataan itu disampaikan Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman pada acara launching program baru dari PT Bank Riau Kepri (BRK), yakni Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) yang dipusatkan di Kota Dumai pada Kamis (1/10). ‘’Kalau boros maka kita tidak bisa jadi pengusaha. Karena kuncinya harus rajin menabung dan hemat. Mengapa harus menabung dan berhemat supaya bisa jadi orang sukses,” katanya di hadapan ribuan siswa yang hadir dari tingkat SD, SMP dan SMA ketika itu. PT BRK sengaja me-launching Tabungan Simpel di Dumai, karena menilai minat siswa untuk menabung di wilayah tersebut masih cukup tinggi. Apa yang dilakukan salah satu BUMD tersebut, kata Plt Gubri patut diapresiasi dan harus terus ditingkatkan. Sehingga peranan Perbankan khususnya BUMD bisa lebih optimal dan dirasakan benar bagi masyarakat. Dalam launching kemarin hadir Direktur Utama Bank Riau Kepri DR Irvandi Gustari, Kepala Kantor Perwakilan OJK Wilayah Riau M Nurdin Subandi, Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo, Pj Wali Kota Dumai Arlizman Agus, Sekda Kota Dumai Said Mustafa, Ketua DPRD Kota Dumai Gusri Effendi, Forkopinda Kota Dumai, Komisaris Bank Riau Kepri Sarjono Amnan, dan Direktur Dana dan Jasa Bank Riau

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan secara simbolis Tabungan Simpel.

Kepri Nizam. Turut juga hadir pada acara tersebut Pemimpin Divisi Bank Riau Kepri, Pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Dumai, Pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Pembantu Syariah Duri, Kepala Sekolah SD/MI/SMP/MTS/MA/SMA/ SMK se-Kota Dumai, Guru SD/ MI/SMP/MTS/MA/SMA/SMK se-Kota Dumai serta ribuan siswa/pelajar Kota Dumai. Jelang launching dan penekanan tombol pertanda dimulainya program tabungan Simpel tersebut, Plt Gubri mengajak perwakilan siswa ikut menekan tombol ke atas panggung. Sementara itu Dirut BRK Irvan-

di Gustari berharap dengan program yang baru di Launching tersebut dapat bermanfaat bagi seluruh generasi penerus Riau ke depannya. Sehingga mampu menciptakan rasa berhemat dan bisa menggapai cita-cita tentunya. ‘’Minat menabung di Dumai cukup baik, jadi kami mendorong dengan launching di sini supaya seluruh anak-anak Riau memiliki keinginan untuk menabung. Semuanya tak terlepas dari peran serta kami dalam kontribusi pembangunan SDM Riau yang mampu bersaing ke depan,” katanya. Lebih lanjut Irvandi menjelaskan, BRK adalah yang pertama

meluncurkan produk Tabungan Simpel di luar lima bank di Indonesia yang telah dijadikan proyek percontohan. “Bank Riau Kepri adalah bank yang pertama diluar bank yang menjadi percontohan yang meluncurkan produk Tabungan Simpel. Dan menjadi bank yang pertama di Sumatera yang meluncurkan produk Tabungan Simpel Bank Riau Kepri. Hal ini bukti bahwa Bank Riau Kepri mendukung program pemerintah dalam hal pertumbuhan ekonomi melalui sektor perbankan,” paparnya.(egp/adv) NARASI: EKA GUSMADI PUTRA FOTO: HUMAS BANK RIAU

Manajemen BRK bersama Forkopimda Dumai menghadiri acara.

Kiri ke kanan, Ketua OJK Riau M Nurdin S, Dirut BRK Irvandi Gustari, Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman, Pj Wako Dumai Arlizman Agus, Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo, Ketua DPRD Dumai Gusri Effendi dan Wakil Ketua Zainal A.

Tarian persembahan pada acara peluncuran Tabungan Simpel di Hotel Comfort, Kota Dumai.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman foto bersama dengan manajemen Bank Riau Kepri dan Forkopimda Dumai.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman foto bersama Pj Wako Dumai Arlizman Agus, Ketua OJK Riau dan manajemen BRK bersama pelajar didampingi bujang dan dara Kota Dumai.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman bersama undangan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

TOTAL SPORT

15

Juventus Mulai Dekati Debuchy

INTERNET

REBUT BOLA: Pemain Liverpool Nathaniel Clyne dan pemain Everton Gareth Barry sedang berebut bola pada lanjutan Liga Inggris, Ahad (4/10/2015).

Everton Tahan Liverpool Laporan JPG, Liverpool

PERTANDINGAN derby Merseyside antara Everton melawan Liverpool berakhir sama kuat. Unggul lebih dulu, The Reds harus puas seri 1-1 melawan The Toffees. Saat melakoni pertandingan di Goodison Park, Ahad (4/10) malam WIB, semua golnya diciptakan pada babak pertama. Liverpool unggul lebih dulu berkat gol dari Danny Ings pada menit 42. Everton bisa menyamakan kedudukan pada masa injury time babak pertama lewat Romelu Lukaku. Dengan tambahan satu poin ini, Everton untuk sementara ada di posisi enam klasemen dengan raihan 13 poin. Sedangkan Liverpool ada di posisi 10 dengan koleksi 12 angka. Everton melakukan percobaan pertama pada menit kelima. Sepakan Gareth Barry dari luar kotak penalti masih jauh dari sasaran. Di menit ke delapan, Liverpool kembali mengancam. Umpan silang

Martin Skrtel dari sisi kanan lapangan masih bisa dipotong oleh Phil Jagielka. Bolanya menuju Daniel Sturridge. Saat sepak pojok, giliran Skrtel yang gagal memanfaatkan peluang. Bola sundulannya masih belum membuahkan gol. Ings menebar ancaman di menit 12. Sepakannya dari dalam kotak penalti Everton masin berada di atas mistar gawang yang dikawal oleh Tim Howard. Hingga 20 menit laga berjalan, para pemain Everton belum mampu menembus ketatnya pertahanan Liverpool. Mereka pun belum pernah melakukan percobaan. Howard melakukan penyelamatan di menit 26. Kaki kirinya masih bisa menyontek sepakan Milner dari jarak dekat ke luar lapangan. Steven Naismith nyaris saja mencetak gol dengan sundulan kepala di menit 27, sial Simon Mignolet masih sigap melakukan tepisan. Ross Barkley yang menjadi pengumpannya lewat tendangan bebas. Mignolet bikin penyelamatan lagi di

TURIN (RP) - Media Inggris dan Italia kemarin santer memberitakan rencana Juventus memboyong Mathieu Debuchy. Bek Arsenal itu disiapkan untuk menggantikan posisi full back kanan Stephan Lichtsteiner yang mengalami gangguan jantung. Gangguan itu dirasakan Lichtsteiner ketika menghadapi Frosinone pada 23 September lalu lalu. Usai laga, tim medis memastikan bahwa mantan bek Lazio itu mengalami gangguan yang disebut cardiac arrhythmia atau gangguan irama jantung. Gangguan itulah yang membuat Lichtsteiner kerap mengalami sesak napas. Solusinya, pemain Timnas Swiss itu harus menjalani operasi yang ditangani Professor Fiorenzo Gaita. Operasi berjalan sukses kemarin. Lichtsteiner pun lang-

sung meluapkan kegembiraannya lewat akun Instagram miliknya. ‘’Halo semua yang tersayang," tulis Lichtsteiner seperti dikutip Football Italia. ‘’Operasi berjalan dengan baik. Terima kasih kepada semua fans atas dukungan kalian. Terima kasih pula buat rekan satu tim, staf di departemen kardiologi Rumah Sakit Massaia Kardinal, serta Profesor Gaita,’’ bebernya. Gaita sendiri membenarkan kalau Lichtsteiner mengalami gangguan cardiac arrhythmia. Pasca operasi, lanjut Gaita, Lichtsteiner kemungkinan baru bisa kembali bermain satu bulan mendatang.(jpg)

MATHIEU DEBUCHY INTERNET

menit 30. Kali ini dia menepis bola sepakan keras dari James McCarthy. Howard mampu menangkap dengan sempurna sundulan Skrtel pada menit 39. Aksi solorun Sturridge dari semenit kemudian juga masih bisa di antisipasi oleh Ramiro Funes Mori. Ings bisa memecah kebuntuan Liverpool di menit 42. Dia menanduk bola sepak pojok masuk ke gawang Howard. Liverpool unggul 10. Everton langsung tancap gas begitu babak kedua dimulai, sundulan Tyias Browning meneruskan sepak pojok masih membentur pemain Liverpool. Barkley melakukan percobaan pada menit 66. Sial, sepakannya masih tipis melenceng di sisi kiri tiang gawang yang dikawal oleh Mignolet. Mignolet memblok sepakan Lukaku di menit 70. Lukaku melakukan sepakan keras dari jarak dekat. Alberto Moreno mengirimkan crossing terukur pada menit 77. Kemudian, Philippe Coutinho yang melakukan percobaan. Sial, sepakannya dari dalam kotak penalti bisa diblok barisan pertahanan Everton.(int/eca)

Dipanggil Timnas karena Darurat

INTERNET

DANI ALVES

REDAKTUR: ELVY CHANDRA REDAKTUR:ELVY CHANDRA

BARCELONA (RP) - Seandainya fair, Dani Alves tidak akan dipanggil Dunga untuk memperkuat Brazil di kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona CONMEBOL. Performa Alves mengamankan defense sisi kanan Barcelonatidakbegitucemerlang.Pemanggilannya hanya karena Dunga tidak punya opsi lain di sisi kanan. Harusnya, untuk sisi kanan pertahanan Selecao diberikan Dunga kepada Fabinho. Namun dalam perkembangan terakhirnya, bek AS Monaco itu malah mengalami cedera. Sebagai opsi kedua, sudah ada Rafinha yang musim ini cemerlang bersama klub kuat Bundesliga, Bayern Munchen. Lagi-lagiDungatidakberhasilmenutup lubang di sisi kanan pertahanannya itu. Rafinha tidak bersedia membela timnas

Brazil lagi. Sebaliknya, Rafinha berharap panggilan dari timnas Jerman. Alhasil, Dunga harus memberikan kembali posisi bek kanan itu kepada Alves yang sudah berusia 32 tahun. ‘’Dunga akan memanggil Daniel Alves untuk mengisi posisi bek kanan. Dia akan main di dua pertandingan pertama kualifikasi Piala Dunia 2018,’’ tulis federasi sepakbola Brazil CBF dalam pernyataan resminya. Dua laga Timnas BrazilituantaralainmenantangCilidiSantiago (9/10) dan menjamu Venezuela di Fortaleza lima hari kemudian. Jika dimainkan Dunga, maka satu di antara dua laga itu akan menjadi caps ke-81 Alves bagi Timnas Brazil. Alves terakhir kali memperkuat Brazil pada saat disingkirkan Paraguay dari perempatfinal Copa America.(jpg)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO TATA LETAK: ANDRE


ARENA

16

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

PESERTA HSBL PUTRA SMA Cendana Duri SMAN 1 Pangkalan Kerinci SMAN 1 Bukit Batu SMAN 1 Siak SMAN 2 Siak SMAN 1 Menpura SMKN 1 Menpura SMAN 1 Koto Gasib SMAN 1 Tualang SMAN 2 Tualang

PUTRI SMA Cendana Duri SMKN 1 Pangkalan Kerinci SMAN 1 Bukit Batu SMAN 1 Siak SMAN 2 Siak SMAN 1 Menpura SMAN 1 Koto Gasib SMAN 1 Tualang SMAN 2 Tualang

Sore Ini, Technical Meeting MENGAYUH: Para pembalap etape II TdS mengayuh sepeda saat melintas di depan Stasiun Kereta Api Simpangharu Kota Padang, Ahad (4/10/ 2015).

RPG

Pembalap Iran Rajai Etape 2 Laporan RPG, Solok

MESKI kabut asap di Sumbar dilansir BMKG dalam level berbahaya, tapi 135 pembalap dari 22 negara masih terus berlaga berlaga di etape 2 Tour de Singkarak (TdS), Ahad (4/10). Hasilnya, dua pembalap Iran Amir Zargani dan Arvin Moazami Gourdazi dari tim Peshgaman Giant Team Iran berhasil merajai etape 2 TdS. Disusul Hatsuyama Sho dari tim Bridgestone Anchor Cycling Team Jepang, saat finish di depan SMAN 1 Singkarak. Dari Etape 2 TdS dengan jarak tempuh 140 Km, yang dimulai dari Pariaman, pembalap Iran Amir Zargani mampu mengayuh sepeda selama 3 jam 27 menit 22 detik dan berhasilkan mengalahkan rekan satu timnya, Arvin Moazami Gourdazi dengan waktu 3

jam 27 menit 23 detik. Posisi ketiga disabet Hatsuyama Sho asal Jepang dengan waktu tempuh selama 3 jam 27 menit dan 32 detik. Keberhasilan ketiga pembalap ini diganjar hadiah yellow jersey. Sementara itu, pembalap Jepang Hatsuyamoi Sho juga berhasil meraih polka ddot jersey atas keberhasilannya merajai mountain kompetision. Sedangkan pembalab Indonesia dari Tim Pegassus Continental Cycling Team, Aiman Cahyadi berhasil meraih dua penghargaan. Masing-masing red white jersey sebagai juara Indonesian rider classification dan red jersey dalam kelas ASEAN rider clasifikation. Untuk kelas sprint competision yang memasangkan green jersey diperoleh pembalap Housein Askari dari Peshgaman Giant Team Iran.

Dalam sambutannya Chairman TdS 2015 Sapta Nirwandar mengharapkan, adanya pembangunan hotel di Danau Singkarak ini. Kehadiran hotel menjadi penting untuk lebih memberi benefid kepada masyarakat sekitar sebagai dampak dari perkembangan kepariwisataan di Kabupaten Solok. "Harusnya, sudah tujuh tahun ajang ini gelar, Kabupaten Solok sudah punya hotel sebagai representatif pengembangan pariwisata. Apalagi, Kabupaten Solok salah satu pencetus lahirnya TdS," katanya. Senada dengan itu, Pj Bupati Solok Devi Kurnia juga menaruh harapan tinggi kepada pemerintah pusat, termasuk pihak legislatif di daerah ini untuk benar-benar fokus membangun kawasan wisata Singkarak. "Kita memerlukan investor untuk

FOTO BERSAMA: Area Business Head Bank Mandiri Pekanbaru Syafrin Aminullah foto bersama juara Mandiri Futsal Cup 2015, Ahad (4/10/ 2015). LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

KC PSB Juara Mandiri Futsal 2015 PEKANBARU (RP) (RP) - Tim Futsal Kantor Cabang Pekanbaru Sudirman Bawah (KC PSB) berhasil menjuarai turnaman futsal antar karyawan Bank Mandiri Area Pekanbaru. Kemenangan tim yang diasuh Dika tersebut tidak hanya diraih oleh tim putra, tetapi juga tim putri. Pada laga final yang digelar di Lapangan Viva Futsal, Jalan Delima, Ahad (4/10), putra PSB I menang tipis 3-2 atas Rengat. Sedangkan putri PSB II menang telak atas KC Ahmad Yani. Manajer PSB Dika mengaku, sangat senang dengan keberhasilan timnya. Menurutnya kemenangan tersebut diraih atas semangat dan kerjasama tim. Sehingga baik tim putra maupun tim putri berhasil meraih juara. ‘’Untuk tim putri, ini kali kedua kita meraih gelar jua-

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

ra,’’ tuturnya. Sementara itu, Area Business Head Bank Mandiri Pekanbaru Syafrin Aminullah usai menyerahkan hadiah kepada tim pemenang berharap pelaksanaan Mandiri Futsal Cup bisa digelar setiap tahunnya. Sebab, semangat sportivitas, fair play dan semangat dalam bertanding sangat baik jika diterapkan dalam dunia kerja. Apalagi menjelang akhir tahun, banyak tugas yang harus diselesaikan oleh seluruh karyawan. ‘’Selamat kepada pemenang. Dan bagi yang belum menang, mudah-mudahan tahun depan bisa merebut gelar juara. Kemudian masih tularkan semangat turnamen ini dalam bekerja dan melayani nasabah. Sehingga ke depan Bank Mandiri menjadi lebih baik dan lebih maju,’’ tuturnya.(luk)

pengembangan objek wisata ini. Kalau bergantung pada APBD, sampai kapanpun belum tentu terbangun hotel," papar Devi Kurnia. Tanpa sentuhan tangan investor, Kabupaten Solok tak akan mampu memberikan gebrakan besar. "Dari 51 tahun lalu, Singkarak masih seperti ini. Saya kecil dan besar di Solok, tidak ada perubahan mencolok," kata Pj Bupati. Sementara itu, dalam keterangan persnya, Amir Zargani dan Arvin Moazami Gourdazi mengaku keberhasilannya mengungguli pembalap lainnya berkat kerja sama tim yang baik. Meski pada awal sempat terjadi persaingan ketat, namun pada 10 km menjelang finish di Singkarak, mereka mampu menguasai medan dengan kerja sama yang rapi dengan rekan timnya.(rc/eca)

Tak Ada Deadline Buat Kasatlak Prima Baru JAKARTA (RP) - Pergerakan lambat rupanya masih ditunjukkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Imam Nahrawi terkait keputusan siapa Ketua Satlak (Kasatlak) Prima yang baru. Padahal, fit and proper test sudah berlalu 28 Agustus lalu. Artinya, status Kasatlak Prima pun sampai saat ini masih tanda tanya. Padahal, serangkaian iven akbar sudah menanti Indonesia. Baik sebagai tuan rumah maupun non tuan rumah. Pada 2016 nanti, Youth GATOT S Asian Olimpic Games akan DEWABROTO menjadi test case Indonesia sebelum menjadi tuan rumah Asian Games setahun berikutnya di Jakarta dan Palembang. Belum lagi Olimpiade Rio de Janeiro, Brazil 2016. Tradisi raihan medali emas sebaiknya bisa kembali diraih olimpian kontingan Indonesia setelah nirmedali pada 2012 London. Untuk itu, keputusan cepat dan bijak sudah barang tentu dijalankan Menpora Imam Nahrawi. Juru Bicara Kemenpora Gatot S Dewa Broto menyebutkan, tiga nama teratas calon Kasatlak Prima. ‘’Belum ada progress, keputusan masih digodok Menteri,’’ ujarnya, Ahad(4/10). Menurut Gatot, proses pemilihan yang berlangsung memang sudah lama berlalu. Proses yang ada sekarang yakni penentuan siapa sosok Kasatlak baru yang akan memimpin Satlak Prima untuk periode berikutnya.(nap/jpg)

PEKANBARU (RP) - Senin (4/10) pukul 14.00 WIB akan dilakukan technical meeting dengan seluruh peserta kompetisi Riau Pos-Honda HSBL 2015-2016 seri Siak. Hal ini dilakukan untuk menyusun jadwal pertandingan yang akan dilakoni oleh seluruh tim mulai besok, Selasa sampai Sabtu, 6-10 Oktober. Project Manager Riau Pos-Honda HSBL 2015-2016 Irjon Suera mengatakan, technical meeting wajib dihadiri seluruh perwakilan peserta. Sehingga para peserta mengetahui hasil pertemuan dan jadwal pertandingan klub basket masingmasing sekolah. ‘’Technical meeting ini wajib dan digelar di ruangan serbaguna GOR Sport Hall Siak. Untuk itu kami mengimbau kepada seluruh manajer tim ataupun pelatih untuk bisa hadir dalam technical meeting nanti,’’ ajak Irjon. Irjon juga menjelaskan, pada HSBL seri Siak ini diikuti 10 tim putra dan 9 tim putri. Hebatnya, laga Riau Pos-Honda HSBL seri Siak tidak hanya berasal dari sekolah yang ada di Siak tetapi juga dari Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Pelalawan. ‘’Dari Bengkalis ada SMA Cendana Duri dan SMA Negeri 1 Bukit Batu yang menurunkan tim putra dan putri. Sedangkan dari Pelalawan diikuti putra SMAN 1 Pangkalan Kerinci dan putri SMKN 1 Pangkalan Kerinci,’’ jelasnya.(luk)

HUMAS PP PBSI

JUARA: Ganda putra Indonesia Wahyu Arya Pankaryanira/Ade Yusuf menjuarai Thailand Terbuka 2015, Ahad (4/10/2015).

Ade/Wahyu Juara Thailand Terbuka JAKARTA (RP) - Indonesia masih memperlihatkan tajinya dalam Grand Prix (GP) Gold Thailand Open 2015. Dari tiga wakil Indonesia yang masuk final, satu di antaranya sukses merengkuh gelar juara. Pasangan ganda putra Ade Yusuf/Wahyu Nayaka menjadi pelipur lara Pelatnas Cipayung setelah menumbangkan pasangan Malaysia Koo Kien Keat/Tan Boon Heong dalam rubber game 20-22, 23-21, 21-16 dalam waktu 72 menit di pertandingan Ahad (4/10). Pertandingan yang berlangsung di Thunder Dome, Bangkok, Thailand, tersebut sekaligus menjadi saksi sejarah Ade/Wahyu merebut gelar perdana di level GP Gold. Sejak dipasangkan pada 2013 silam, hasil tersebut merupakan capaian terbaik pasangan muda Indonesia itu. ‘’Tidak menyangka. Kami main nothing to lose,’’ kata Ade dalam surat elektronik PBSI kemarin. Selain itu, jam pertandingan dan pengalaman pasangan lawan lebih banyak ketimbang Ade/Wahyu. Kalah di game pertama, Ade/Wahyu justru bermain lepas. ‘’Pada game keduanya kami berusaha terus, cari poin sebanyak-banyaknya. Dan kami bisa membalikkan keadaan,’’ timpal Wahyu. Dalam turnamen itu, Korsel tampil sebagai pengoleksi gelar terbanyak. Pebulu tangkis negeri ginseng itu membawa pulang tiga gelar juara. Adapun Indonesia dan Cina berbagi satu gelar lainnya.(nap/tom/jpg)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos

17

SENIN, 5 OKTOBER 2015

MEISYA SIREGAR

Lewatkan

Malam Pertama

KAPAN LAGI.COM

PERNAH menikah sebelumnya, tak lantas menghilangkan rasa deg-degan di hati aktris cantik Meisya Siregar saat kembali memutuskan berumah tangga dengan musisi Bebi Romeo. Sebelum dengan Bebi, wanita berumur 36 tahun ini telah menikah dengan Rudy Gusnaldi pada akhir 2001. Namun satu setengah tahun kemudian keduanya memutuskan untuk bercerai. Meisya akhirnya kembali ke pelukkan kekasih lamanya, Bebi. Keduanya lantas menikah pada 14 Desember 2004. Soal malam pertama, ibu dua anak ini mengaku masih deg-degan untuk melakukannya, meski sebelumnya sudah pernah merasakannya. “Pasti deg-degan-lah, kan lain orangnya ya,” ungkap Meisya. Bedanya, saat menikah dengan Bebi, keduanya tak langsung melakukan malam pertama layaknya pengantin baru. Itu karena keduanya harus ke rumah sakit menjaga mertua yang tengah terbaring kritis. “Dulu, pas nikah sama Bebi nggak ada malam pertama, karena kondisi mertuaku lagi kritis di rumah sakit. Jadi habis acara kita malah begadang di rumah sakit. Malam pertamanya jadi curi waktu aja, colongan-colongan,” kenang ibu dua anak ini. Meisya Siregar mengaku masih kerap ditagih suami tercinta, Bebi Romeo untuk urusan di ranjang. Maklum, musisi handal tersebut masih menginginkan keluarga kecilnya diwarnai kehadiran seorang jagoan. Saat ini, pasangan yang menikah pada 14 Desember 2004 lalu itu sudah dikarunia dua orang putri, yakni Lyrics Syabila Mu Saqeena dan Song Louisa Mu Khadijah. “Masih, masih ditagih suami, dia nagih anak cowok soalnya,” ujar Meisya saat menjadi bintang tamu di acara ‘’Tanpa Kata’’, Sabtu (3/10). Namun, wanita berumur 36 tahun ini masih mempertimbangkan permintaan pelantun lagu ‘’Bunga Terakhir’’ itu. Terlebih, bukan perkara mudah untuk melewati fase kehamilan. Untuk saat ini pemilik nama Meisya Najelina Siregar itu masih santai menikmati tubuh idealnya. “Tapi kan problemnya dicewek ya, karena kita yang bagian produksi, bagian yang hamil. Jadi aku sih santai aja,” kata Meisya.(chi/ jpnn)

PIYU PADI

Rumah Dimaling, Rugi Rp200 Juta SALAH satu rumah mantan gitaris Padi, Piyu, 42, disatroni maling. Sejumlah benda berharga miliknya pun hilang. Musisi bernama lengkap Satrio Yudi Wahono tersebut menjelaskan, peristiwa itu terjadi di rumahnya di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu (27/9) sekitar pukul 03.00 WIB. Namun, karena tidak tinggal di situ, Piyu baru mengetahui kejadian tersebut pada Selasa (29/9) saat menyambangi rumahnya. Lewat closed circuit television (CCTV), Piyu bisa melihat aksi para pelaku kriminal itu. ‘’Pelakunya tiga orang. Ada yang bawa gerobak. Mereka masuk lewat pintu depan dengan merusak pintu. Mereka juga masuk ke kamar anak saya sambil memecahkan jendelanya,’’ jelas Piyu saat dihubungi kemarin (2/10). Barang berharga yang dicuri para pencuri tersebut, antara lain, satu unit

REDAKTUR:EDWIR

INTERNET

televisi plasma LED, tiga buah ampli gitar, tiga unit speaker, dan sebuah laptop. ‘’Total kerugiannya sekitar Rp200 juta,’’ kata bapak tiga anak itu. Yang bikin Piyu tidak habis pikir, para pencuri itu juga mengambil koleksi pi-

ala yang didapat dari berbagai ajang penghargaan musisi. Salah satunya, piala Anugerah Musik Indonesia (AMI). ‘’Ada 12 piala penghargaanku bareng Padi. Ada yang dari AMI. Kalau nggak salah tahun 2000 sampai 2006,’’ un-

gkapnya. Bagi Piyu, dari benda-benda berharga yang dicuri para maling itu, yang menurut dia paling berharga adalah piala penghargaan. Piala-piala tersebut, lanjut Piyu, menjadi simbol perjalanan karirnya sebagai seorang musisi bersama grup musik Padi di belantika musik tanah air. ‘’Kenapa mereka ngambil itu. Mungkin karena warnanya emas, lalu dikira emas, jadi diambil juga,’’ ujarnya. Tidak rela begitu saja barang-barang berharganya digondol maling, kejadian tersebut dilaporkan Piyu ke Polda Metro Jaya kemarin. Piyu juga membroadcast message mengenai ciri-ciri barang yang hilang. Mungkin, jika ada yang ditawari untuk membelinya, bisa melapor ke Piyu. ‘’Semoga pelakunya cepat terungkap,’’ paparnya.(jpnn)

INTERNET

AGNEZ MO

Punya Pacar Baru? AGNEZ Monica sepertinya mempunyai kekasih baru. Fotonya menghiasi akun Instagram pemain basket Wijaya Saputra sejak sepekan terakhir. Ada dua foto yang dipasang pemain klub Stadium Jakarta itu. Yang pertama, foto black and white bersama Agnez Mo dan desainer Anne Avantie. Pria yang mempunyai nama sapaan Wijin tersebut memberi caption I Totally Give My Full Support for Her Declaration!. Agnez Mo pun membalasnya dengan ucapan terima kasih. Foto yang lain terlihat dari belakang. Agnez tampak menggandeng tangan Wijin. Got your back like you got mine, tulis Wijin. Kalau benar jadian, selamat ya.(jpnn)

INTERNET

MIEKE AMALIA

Ketagihan Main di Belakang Layar AKTRIS cantik Mieke Amalia punya kerjaan baru di dunia perfilman. Istri aktor Tora Sudiro ini mencoba mengasah kemampuannya berada di belakang layar menjadi seorang produser secara otodidak. Menurutnya menjadi seorang produser sangat menantang dan sangat seru. Karena itu, Mieke menganggapnya sayang untuk dilewatkan. “Alhamdulillah ada tawaran, sekarang lagi coba jadi produser, kerja di belakang layar,” ujar Mieke di acara ‘’Just Alvin’’, Sabtu (3/10) malam. Setelah dicoba menjalani profesi baru ini, wanita berumur 38 tahun ini merasa lebih tertantang dibanding bila hanya menjadi seorang pemain, yang semua terima beres. Jadi enakan jadi produser atau artis? “Tetep enak jadi artisnya ya yang dibayar, dateng, main trus pulang terima uang, beres. Kalau ini kan justru kita yang harus mikirin bayar pemain, mikirin buat nyatu-nyatuin jadwal syuting para pemain. Tapi serulah berada di balik layar,” ungkap ibu tiga anak ini. Meski demikian, Mieke mengaku tidak kapok berada di belakang layar. Dia justru mengaku ketagihan dan tertantang untuk berkarya lagi di belakang layar.(chi/jpnn)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos

18

SENIN, 5 OKTOBER 2015

45 Tim Berlaga di Porkua Cup TAMBANG (RP) - Sebanyak 45 tim turut berlaga dalam turnamen sepakbola terbuka Porkua Cup 2015. Iven yang digelar oleh Persatuan Olahraga Kualu (Porkua) bekerja sama dengan PT Mutiara Anugrah Mandiri tersebut digelar hingga 3 November mendatang di Lapangan Porkua, Dusun I, Desa Kualu, Kecamatan Tambang, Kampar. Direktur PT Mutiara Anugrah Mandiri H Masmudi melalui Manager Perumahan NGGO Setiantara didampingi Ketua Panitia Pelaksana, Ali usai pembukaan turnamen, Ahad (10/4) mengatakan, agenda yang digelar setiap tahun dalam rangka Hari Sumpah Pemuda tersebut diikuti tim-tim dari Pekanbaru, Kampar, Siak dan Pelalawan. ‘’Total hadiahnya Rp40 juta. Juara pertama mendapatkan piala tetap dan uang pembinaan Rp10 juta, runner up mendapatkan piala tetap dan

uang pembinaan Rp7,5 juta. Kemudian posisi III selain piala tetap juga dapatkan uang pembinaan Rp5 juta. Kami juga akan memberikan hadiah kepada pemain terbaik dan top scorer,” ujarnya. Dalam pembukaan turnamen yang dibuka langsung oleh anggota DPRD Riau Yurjani Moga tersebut dihadiri oleh Direktur Utama PT Mutiara Anugrah Mandiri, H Masmudi alias H Kirai. Yurjani mengajak masyarakat sekitar dan para peserta untuk mensukseskan turnamen tersebut. ‘’Kepada pemain harus menunjukan sportivitas. Karena dalam pertandingan bukan saja juara yang dicari tapi permainan yang baik dan sportivitas juga diperlukan,’’ ucap Yurjani. Sementara itu pada laga perdana, Nabil FC Pelalawan sukses meraih kemenangan telak dengan skor 4-1 atas tim asal Kampar, Pantara FC.(luk)

SUHARTO/JPG

BEREBUT BOLA: Pemain Sriwijaya FC, Titus Bonai berebut bola dengan striker Arema Cronus Cristian Gonzales dalam pertandingan leg I semifinal Piala Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (3/10/2015).

SFC Prioritaskan

Jakabaring Laporan JPG, Jakarta

SRIWIJAYA FC (SFC) menjadi satusatunya semifinalis yang menjalani laga home delapan besar dalam 14 menit. Saat itu, mereka menghadapi Bonek FC yang memilih mundur karena kecewa dengan keputusan wasit. Terlepas dari pada itu, kondisi alam di Palembang cukup ironis. Kabut asap sudah menyelimuti hampir sebulan lamanya. Ini membuat SFC harus menyiapkan exit plan jelang leg kedua semifinal untuk menjamu Arema Cronus. Catatan positif dengan mencuri satu poin setelah mampu mengimbangi permainan Singo Edan, julukan Arema Cronus Sabtu malam lalu jadi modal berharga. Apalagi, Mahaka Sports & Entertainment sudah memberikan deadline buat manajemen SFC memutuskan dimana laga home mereka digelar. Faisal Mursyid, Sekretaris PT Srwijaya Optimis Mandiri men-

yatakan bahwa pihaknya masih memprioritaskan Gelora Jakabaring, Palembang sebagai home base Laskar Wong Kito, julukan SFC. ‘’Masyarakat Palembang sudah rindu tontonan sepakbola berkualitas di sini,’’ kata Faisal saat dihubungi JPNN, Ahad (4/10). Atas situasi tersebut, manajemen SFC terus akan melakukan upaya supaya timnya bisa main di rumah sendiri. Faisal menganggap bahwa kondisi asap setiap harinya bisa dibilang fluktuatif.’’Informasi positif dari BMKG Palembang bahwa 5 Oktober nanti diprediksi hujan akan turun di sini,’’ terangnya. Jika benar demikian, volume asap diprediksi juga akan menurun seiring hujan yang datang. Tetapi, Faisal menyatakan bahwa timnya juga tidak mau mengambil resiko. ‘’Opsi kedua dan terakhir tentu sudah kami siapkan,’’ katanya.

Setelah menjalani pertandingan di Malang, selanjutnya Ahad (4/10) pagi, skuad Laskar Wong Kito bergeser ke Solo untuk menjalani pemusatan latihan. Pindahnya skuad asuhan Benny Dollo diakui Faisal bukan karena Solo sudah pasti jadi home mereka di leg kedua semifinal. ‘’Hanya sekadar TC di Solo, tiga hari setelahnya mereka akan terbang ke Palembang,’’ bebernya. Sementara itu, Hasani Abdulgani, CEO Mahaka menyebutkan bahwa sudah sewajarnya manajemen SFC menyiapkan exit plan. Mahaka sebagai promotor turnamen juga enggan mengambil resiko kesehatan pemain yang bakal terganggu jika main dalam suasana asap yang tebal. ‘’Tenggat waktu sudah kami berikan sebelumnya, jika selasa tidak ada perubahan, tentu Stadion Manahan di Solo akan menjadi solusi home ground buat SFC,’’ tegasnya.(nap/das)

Terjungkal karena Kehilangan Sosok Striker JAKARTA (RP) - Perjuangan Persib Bandung pada leg kedua babak semifinal Piala Presiden 2015 tentu akan semakin berat. Hasil buruk setelah kalah tipis (0-1) dari Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut, Tenggarong Ahad (4/10) malam membuat Maung Bandung, julukan Persib harus menang dengan skor meyakinkan di leg kedua di kandang mereka akhir pekan ini. Kehilangan enam pilar penting, terutama pemain yang berposisi sebagai penyerang cukup nyata terlihat mengganggu penampilan skuad asuhan Djadjang Nurdjaman. Dalam laga tadi malam. Maung Bandung seakan bermain tanpa pola. Ilija Spasojevic dan Zulham Zamrun yang kerap menjadi tokoh penyelamat bagi Persib dengan torehan golnya hanya bisa menyaksikan kekalahan timnya. Opsi menurunkan Yandi Sofyan sebagai pengganti sosok Spasojevic rupanya belum bisa menjalankan tugas sebagai juru gedor dengan benar. Pergerakan adik kandung Zaenal Arif, mantan penyerang Persib itu juga terkesan kurang efektif. Adapun Tantan yang diplot sebagai

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

salah satu tumpuan di lini depan juga cukup kesulitan membongkar lini bertahan Mitra Kukar. Sebaliknya, tuan rumah yang didukung ribuan suporternya terlihat tampil dengan konfidensi yang cukup tinggi. Apalagi mereka melihat ada celah di lini belakang yang ditinggalkan duet bek tengah regular Persib, Vladimir Vujovic dan Ahmad Jufriyanto. Naga Mekes, julukan Mitra Kukar juga menjalankan serangan balik yang cukup efektif melalui Hendra Adi Bayauw dan Defri Rizki. Belum lagi pergerakan Carlos Raul Sciucatti cukup nyata memberikan pressure dalam duel lini tengah menghadapi gelandang Persib. Gol via sundulan Carlos Raul di menit ke-83 sekaligus membuat Mitra Kukar sanggup mengamankan tiga poin di kandang sendiri. Gol tersebut imbas scrimmage dengan memanfaatkan umpan kapten tim, Zulkifli Syukur dari sisi kiri pertahanan Persib Bandung yang dikawal Jajang Sukmara. Dalam konferensi press pasca pertandingan, Jafri Sastra pelatih Mitra Kukar menyatakan bahwa pembuktian timnya mengalahkan

bekas juara ISL 2014 lalu terbayar tuntas. ‘’Kemenangan ini patut kami syukuri, dari awal Persib memang kami anggap tim dengan mental juara,’’ katanya seperti yang dikutip JPG. Tetapi segala masalah teknis diatas lapangan sanggup ditepiskan para penggawa Naga Mekes di sisa laga tersisa. Kemenangan tersebut juga menjadi kado ulang tahun Kutai Kartanegara yang ke-233 pada 28 September lalu. Persib yang harus kerja keras di leg kedua bakal punya kesempatan yang lebih besar. Selain bakal diperkuat enam skuad utama yang absen dalam laga kemarin, mereka akan bertanding dengan dukungan penuh Bobotoh, supporter setia mereka di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. ‘’Apapun hasilnya, saya cukup senang dengan pemain yang tampil dengan perlawanan sengit buat tuan rumah,’’ kata Djanur-sapaan karib Djadjang Nurdjaman. Dia berjanji akan memberikan pembalasan setimpal buat Mitra Kukar di Bandung. ‘’Nanti kami balas di Bandung,’’ imbuhnya.(nap/abe/jpg)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SENIN, 5 OKTOBER 2015

HALAMAN 19

PLN Harus Terbuka ke Masyarakat Soal Informasi Pemadaman Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

___

SUDAHLAH dikepung asap, masyarakat Riau juga harus menderita dengan pemadaman bergilir yang masih terjadi. Pimpinan PLN Wilayah Riau Kepri sudah dipanggil Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman untuk sama-sama mendukung dalam

kondisi yang dihadapi Riau. Salah satunya agar pemadaman tidak terlalu sering terjadi. Selain itu, jika memang pemadaman bergilir harus terjadi, Plt Gubernur Riau berharap agar pihak PLN dapat memberikan informasi kepada masyarakat se-

cara terbuka. Supaya antisipasi dapat dilakukan selama terjadinya pemadaman. ‘’PLN diminta betul-betul menerangkan apa adanya kepada masyarakat, jadi bisa mengantisipasi, Baca PLN Halaman 30

TERAS OTONOMI ___ Gaos Wicaksono Plh Aspidum Kejati

Tugas sebagai Plh Aspidum itu adalah amanah. Tentunya harus dijalankan dengan baik serta penuh tanggung jawab. GAOS WICAKSONO SH MH Plh Aspidsus di Kejati Riau

PEKANBARU (RP) - Gaos Wicaksono SH MH ditunjuk sebagai Pelaksana Harian Asisten (Plh) Pidana Umum (Aspidum) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau. Langkah kerja ini diambil sehubungan dengan Aspidum Kejati Riau Akmal Abbas SH MH mengikuti Rapat Kerja Teknis Bidang Tindak Pidana Umum 2015 di Jakarta, 5 Oktober sampai dengan 8 Oktober 2015. Keputusan itu didasari Nota Dinas Kejati Riau Nomor: ND-24/N.4.4/Es/10/ 2015 tanggal 2 Oktober 2015. Tujuannya adalah untuk mengisi kekosongan jabatan, dengan pertimbangan untuk kelancaran tugas kedinasan. Baca Gaos Halaman 30

PEKANBARU (RP) Kondisi bencana asap benar-benar sudah sangat mengganggu seluruh masyarakat Riau. Karena berlangsung sudah hampir sebulan belakangan, maka kepedulian masyarakat sudah harus dimulai dari sekarang dalam menjaga kesehatannya. Seperti dengan menggunakan

Gunakan Kain Basah untuk Tutup Ventilasi Rumah

Baca Gunakan Halaman 30 DEFIZAL/RIAU POS

MELINTAS: Pengendara sepeda motor melintas di tengah tebalnya kabut asap di Jalan Raya Kota Pangkalankerinci, Kabupaten Pelalawan, Ahad (4/10/2015). Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengingatkan warga agar selalu menggunakan masker saat keluar rumah.

Semarak HUT TNI, Korem Gelar Senam Massal PEKANBARU (RP) - Kendati Riau khususnya Kota Pekanbaru diselimuti kabut asap, namun masyarakat tetap antusias mengikuti serangkaian kegiatan TNI untuk merayakan Hari Ulang Tahunnya (HUT) ke-70 itu. Di antaranya adalah melaksanakan kegiatan senam massal, Ahad (4/10) di Jalan Gajah Mada. Untuk melindungi diri agar tidak terpapar secara langsung dengan kabut asap, masyarakat bersama keluarga besar Korem 031/Wirabima memanfaatkan masker sebagai alat untuk menutup hidung dan mulut. Untuk lebih memeriahkan acara tersebut, diakhir acara dilaksanakan pembagian doorprize, dengan menyediakan sejumlah hadiah

REDAKTUR: RINALDI

SALAMI ANGGOTA: Danrem 031/ Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) menyalami salah seorang anggota Korem yang mendapatkan hadiah, Ahad (4/10/ 2015). MUSLIM NURDIN/RIAU POS

menarik. Di antaranya ada sepedamotor, sepeda, kulkas, kipas angin, dispenser dan

banyak lagi jenis doorprize menarik lainnya. Sesuai rencana awal, kegia-

tan yang akan ditaja Korem 031/Wirabima dalam menyambut HUT ke-70 pada Ahad

pagi itu tidak saja melaksanakan senam massal. Akan tetapi juga melaksanakan gerak jalan santai dan sepeda santai. Namun, karena mengingat kepekatan kabut asap pada Ahad pagi, dua kegiatan tersebut dibatalkan. Ini untuk memperpendek waktu warga Kota Pekanbaru dan juga keluarga besar Korem 031/ Wirabima berada di luar rumah. Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) dalam sambutannya menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Kota Pekanbaru dan para prajurit TNI-Polri, karena senam massal ini terpaksa dilaksanakan di tengah kabut asap. Menurutnya, Baca Semarak Halaman 30

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

20

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak Raih Piala WTN Ketiga Kali

KABAR gembira datang dari Kemenhub RI. Hasil pemantauan dan penilaian tim Kemenhub, Kabupaten Siak mendapatkan piala Wahana Tata Nugraha Bidang Lalu Lintas Kategori Kota Kecil tahun 2015. Penghargaan ini sudah ketiga kali diterima oleh Kabupaten Siak (2013, KAHARUDDIN 2014 dan 2015). Penilaian WTN oleh tim, dari penyelenggara adalah penataan transportasi perkotaan, lalu lintas tertib, pengguna, jalan dan pengendara tertib. Bahkan, koordinasi instansi terkait juga dilibatkan seperti Satlantas, dari sisi angkutan supaya lebih baik. ‘’Alhamdulillah, kita bisa pertahankan WTN ini,’’ ujar Kadishub dan Infokom Siak Drs H Kaharuddin MSi didampingi Kabid Perhubungan Darat Tekad Batas, akhir pekan lalu. Menurut Kahar, penilaian tersebut langsung dilakukan oleh tim penilai dari Dirjen Perhubungaan Darat Kemenhub RI. Mereka melihat dan memantau langsung terhadap obyek-obyek yang jadi penilaian. Pada penilaian ini, tentunya apa yang jadi catatan tim telah diselesaikan. Selain itu, mantan Kabag Organisasi Setdakab Siak ini menambahkan, sejalan dengan misi dan visi kepala daerah agar tertib lalu lintas dan penataannya dapat berjalan dengan baik, sehingga dapat minimalisir angka kecelakaan lalu lintas. ‘’Kami berupaya agar penertiban terhadap lalu lintas tak hanya pengendara, namun juga pejalan kaki dapat merasa nyaman,’’ ujar Kahar. Selain itu, sarana dan prasara terus ditingkatkan agar hal penataan tertib berlalu lintas dapat terlaksana. Untuk penyerahan sendiri, masih menunggu undangan dari Kemenhub. Sebab, penyerahan ini langsung diserahkan oleh Presiden RI Joko Widodo.(adv/a)

Syamsuar Tinjau Lokasi Karhutla

S

ISA-SISA kebakaran lahan itu masih terli hat jelas saat Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama rombongan provinsi melakukan peninjauan lokasi kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) di Km 83, 86 dan 87, di Kecamatan Dayun, Ahad (4/10). Di areal tersebut, dilakukan lokalisir, menyusul pasca terjadinya Karhutla di wilayah tersebut. ‘’Apinya sudah padam, tinggal sisa bekas kebakaran,’’ kata Syamsuar.

Menurut dia, lokalisir yang dilakukan itu sebagai bentuk antisipasi agar kebakaran tak sampai ke kawasan hutan penyangga Zamrud. Memang, kondisinya saat ini di areal yang terbakar itu berada berdekatakan. Namun tentunya harus disikapi dan dilakukan langkah pencegahan. Walau sudah dipadamkan, namun tak menutup kemungkinan terjadi Karhutla kembali. Mengingat areal yang terbakar itu merupakan kawasan gambut.

Untuk kabut asap, di wilayah Siak sudah berkurang dari sebelumnya. Pantauan tadi pagi, jarak pandang lebih jauh dari sebelumnya. ‘’Sekitar 1 Km lebih,’’ kata dia. Namun, di balik pemadaman yang dilakukan ada beberapa titik yang jadi fokus perhatian, di Kecamatan Kotogasib, yaitu Dusun Lingkar Naga dan Teluk Rimba. Saat ini petugas sedang melakukan pendinginan di sana yang kerap kali tebakar. Bahkan perusahaan di sana

PT WSSi telah disurati untuk membantu pemadaman Karhutla. ‘’Untuk kawasan itu, petugas agak kesulitan. Karena aksesnya dan juga sumber air yang tak ada,’’ kata dia. Di lokasi ini juga, telah diajukan water boombing. Namun kondisinya belum bisa diaksanakan karena jarak pandang bandara di Pekanbaru kurang 700 meter. ‘’Walau masih menunggu bantuan provinsi, petugas siaga,’’ kata dia.

Kebakaran lahan ini tak ada yang kehendaki. Sebab hal ini sangat berdampak besar. Pemkab bersama aparat kepolisian, TNI, BPBD, dan pihak lainnya terus berupaya melakukan pencegahan terhadap Karhutla ini. Berbagai upayan dilakukan, bahkan Salat Istisqo (minta hujan) juga dilakukan. Namun, kabut asap belum hilang. Memang sempat hujan di beberapa wilayah di Siak, namun asapnya lagi-lagi belum hilang.(adv/a)

Kabut Asap Tebal Kembali Terlihat di Kandis KABUT asap tebal kembali menyelimuti wilayah Kecamatan Kandis, Ahad (4/10). Pihak Dinas Kesehatan melalui UPTD Kesehatan Kandis mengimbau agar masyarakat jika keluar rumah menggunakan masker. Asap tebal ini menganggu pengguna kendaraan yang harus menghidupkan lampu kendaraannya agar terlihat oleh kendaraan lain. Kendaraan harus berhati-hati dan mengurangi kecepatannya. Kepala UPTD Kesehatan Kecamatan Kandis dr H Armin mengatakan kondisi tingkat pencemaran udara di Kecamatan Kandis saat ini tidak sehat. ‘’Kondisi udara karena kabut asap yang ada di Kecamatan Kandis tidak sehat. Ketebalan asapnya pekat,’’ ujarnya. Masyarakat diminta jangan banyak melakukan kegiatan luar rumah, karena kondisi cuaca tidak sehat diakibatkan kabut yang semakin tebal ini. Kondisi kabut asap merupakan ancaman bagi masyarakat, karena dapat menyebabkan penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). ‘’Kondisi kabut asap ini membuat badan kita lemah dan mudah letih karena kabut asap mengandung penyakit,’’jelasnya. Bagi kondisi tubuhnya yang lemah, maka sangat rentan terkena ISPA. Untuk, itu kurangi aktivitas berada di luar rumah, jika tidak terlalu penting dan saat keluar rumah untuk selalu menggunakan masker.(adv/b)

HUMAS SETDA SIAK

IKUTI RAPAT: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi mengikuti rapat undangan dari Direktur Otoritas Jasa Keuangan RI membahas pemberdayaan sektor jasa dan keuangan dalam mendukung potensi daerah di Kantor OJK Menara Merdeka Jakarta Pusat, Jumat (2/10/2015).

Otoritas Jasa Keuangan Minta Masukan Kepala Daerah SEPUCUK surat undangan dari Direktur Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berada di meja kerja Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi sepekan lalu. Surat undangan itu berisikan ajakan kepada orang nomor satu di Siak ini membahas peningkatan pemberdayaan sektor jasa dan keuangan dalam mendukung pengembangan potensi daerah, di Kantor OJK Menara Merdeka Jakarta, Jumat (1/10). Menariknya, dalam jemputan itu tertera listing peserta yang terdiri dari 25 kepala daerah di tanah air. Khususnya di Riau, hanya Bupati Siak Syamsuar yang diundang. Tertarik tema yang dibahas itu, iapun langsung menyata-

kan kesediannya mengikuti untuk share dan juga menyampaikan masukan serta gagasanya terhadap pengembangan sektor jasa keuangan yang ada di Siak. Pertemuan berlangsung hangat. Dipandu oleh Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank OJK Firdaus Djaelani. Firdaus menyampaikan berbagai kebijakan jasa dan keuangan untuk meningkatkan perekonomian Indonesia. Namun kebijakan itu diselaraskan dengan daerah, meminta masukan dari kepala daerah. Syamsuar angkat bicara. Ia mengatakan, usaha Pemkab Siak dan Pemprov telah memberikan dana Rp500 juta per desa/kelurahan untuk mem-

bantu UMKM melalui usaha ekonomi desa simpan pinjam dengan mendirikan BUMDes. ‘’Kami minta solusi untuk pembentukan lembaga ekonomi di kelurahan,’’ kata Syamsuar. Selain itu, usulan petani sawit dalam menghadapi peremajaan sawit yan akan berlangsung dalam waktu lima tahun ke depan mencapai lebih kurang 15 ribu hektare. Peremajaan ini penting dilakukan, mengingat usia tanaman sawit masyarakat sudah marginal, dan produksinya kurang memadai. Kalau hal ini tak dilakukan, maka efeknya bisa menimbulkan kemiskinan baru. Dalam hal ini mohon dukungan pemerintah agar bunga kredit bisa leb-

ih kecil dari kondisi saat ini. ‘’Tujuan untuk membantu petani sehingga pagu kredit tak besar,’’ jelas dia. Menaggapi pandangan dan usulannya itu, Firdaus mengaku setuju dan sependapat dengan langkah yang dilakukan Pemkab serta upaya pemberdayaan ekonomi di masyarakat. ‘’Pak bupati, hal ini secepatnya saya sampaikan pada Menko Perekonomian, agar ada kebijakan dari pemerintah yang memperhatikan keluhan petani,’’ janji Firdaus. Adapun rencana pemerintah mulai tahun 2016 akan mendirikan asuransi pertanian untuk mengatasi musibah yang dihadapi petani, baik petani padi, kebun, pe-

ternak dan lain-lain. Hal itu menurutnya langkah maju, membawa kebaikan dan manfaat pada petani. Dikarenankan, pada musim kemarau atau adanya hama, bisa membuat hasil panen padi menurun. Sebab lainnya adalah musibah kebakaran atau ternak mati. ‘’Belum faktor teknis lainnya,’’ kata dia. Tehadap pendirian Bank Perkeditan Rakyat (BPR) Syariah yang didirikan oleh Pemkab melalui BUMD PT Persi, Firdaus menyambut baik inisiatif tersebut. Menurutnya, keberadan bank itu dapat membantu masyarakat dan UMKM.(adv/a)

Dua Pelaku Sabu Dibekuk

SDN 15 FOR RIAU POS

PANEN BAYAM: Kepala SD 15 Kandis Arlinda SPd dan guru memanen tanaman bayam di sekolahnya, baru-baru ini.

SDN 15 Kandis Wakili Riau Lomba Adiwiyata KANDIS (RP) - Sekolah Dasar Negeri (SDN) 15 Kecamatan Kandis, merupakan salah satu sekolah yang mewakili Provinsi Riau pada tingkat nasional dalam lomba Adiwiyata. Menjelang dilakukan penilaian oleh tim Adiwiyata pada awal Oktober ini, SD 15 Kandis melakukan pembenahan dan persiapan. Sebelumnya, BLH Kabupaten Siak dan provinsi telah memberikan pembekalan dan bedah dokumentasi. Bupati Siak sangat mendukung program Adiwiyata, sekolah berwa-

REDAKTUR: RINALDI

wasan lingkungan penghijauan. Begitu juga Kadisdisk Siak dan BLH. Kepala SDN 15 Kandis Arlinda SPd mengaku bangga bahwa sekolah yang dipimpinnya dapat mewakili Provinsi Riau tingkat nasional dalam lomba Adiwiyata. Karena Adiwiyata merupakan program Pemkab Siak pada sekolah dan ini menjadi motivasi bagi keluarga besar sekolah. ‘’SDN 15 Kandis terpilih mewakili Provinsi Riau ke tingkat nasional,’’ ungkapnya, Sabtu (4/ 10). Menjelang tim turun kelapangan

untuk melakukan penilaian lanjut Arlinda, pihak sekolah saat ini melakukan pembenahan dan persiapan. Dia menuturkan untuk tanaman buah seperti mangga sudah berbuah, jambu sedang berbunga serta tanaman penghijauan lainnya. Dirinya berharap SDN 15 bisa meraih prestasi terbaik membawa harum nama provinsi, kabupaten sampai Kecamatan Kandis. ‘’Ini menjadi motivasi bagi kami warga sekolah untuk lebih baik lagi dan gigih menjaga serta memelihara tanaman penghijauan di lingkungan sekolah,’’ paparnya.(wik)

KANDIS (RP) - Jajaran Polsek Kandis kembali menangkap dua orang pelaku narkotika jenis sabu-sabu. Dua pelaku diamankan karena kedapatan memiliki sabusabu saat anggota Polsek Kandis sedang patroli. Pelaku Edi (38) dan Rin, warga Kecamatan Kandis diamankan di Jalan Raya Pekanbaru-Duri Km 70 Kelurahan Simpang Belutu. Dengan barang bukti 1 paket sabu seharga Rp250 ribu. Pelaku ditangkap pada saat anggota Polsek melaksanakan patroli wilayah dan saat itu dicurigai dua orang pelaku yang menggunakan satu unit sepeda motor Honda merk Beat tanpa nomor polisi warna merah putih. Selanjutnya tim mengikuti kedua orang tersebut. Saat didekati salah satu yang dicurigai (di bonceng) terlihat membuang satu buah bungkusan plastik. Tim langsung mengejar dan mengamankan kedua pelaku dan menyuruh keduanya mengambil bungkusan tersebut. Setelah dibuka ternyata bungkusan plastik tersebut berisikan sabu-sabu. Tersangka dan barang bukti diamankan ke Mapolsek Kandis guna penyidikan lebih lanjut. Kapolres Siak melalui Kapolsek Kandis Kompol Budi Setiawan membenarkan adanya penangkapan dua pelaku sabu-sabu. ‘’Saat ini kedua dan barang bukti telah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,’’ ujarnya.(wik)

TATA LETAK: EFAN


PRO-KAMPAR

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

21

Negeri Serambi Mekah

Jefry: Guru Pekerjaan yang Paling Mulia

RTMPE Program Membumi

UNTUK menjadi kepala sekolah yang baik, tidak usah buat program yang aneh-aneh, cukup menerapkan masuk tepat waktu, masuk setiap hari dan jaga hati. Hal itu disampaikan Bupati Kampar H Jefry Noer SH saat memberikan motivasi kepada peserta pelatihan kepala sekolah dan calon kepala sekolah di Kubang Jaya, Sabtu (3/10). ‘’Guru itu adalah pekerjaan yang paling mulia. Tolong jangan dinodai. Jangan sampai ada yang telibat narkoba. Bila ada yang terlibat narkoba tidak ada ampun, akan diberhentikan. Didik anakanak kita dengan baik, jangan sampai terjerumus pula dengan narkoba. Bila ada yang terlanjur terlibat narkoba segera di rehab. Orang yang terlibat narkoba itu tidak ada yang bisa sembuh tanpa direhab, jangan malu untuk mengatakannya,’’ ucap Jefry. Jefry mengungkapkan, bahwa

AWASAN lahan Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) di Kubang Jaya panen bawang merah lagi untuk pembibitan. ‘’Ini merupakan panen kesekian kali dilahan RTMPE ini, kali ini bawang yang diurus Pak Ondang yang kami panen,’’ kata Bupati Kampar H Jefry Noer didampingi Kepala Dinas Pertanian Kampar Henry Dunan, Sabtu (3/10). Di lahan seluas 220 meter persegi milik Ondang ini, ditanami dengan benih bawang sebanyak 25 Kg, dengan hasil panen keseluruhan mencapai 448 Kg dengan masa tanam selama 55 hari. Pada panen kali ini banyak tamu yang hadir untuk ikut memanen, mulai dari Pimpinan Ponpes Ibnu Al

bagaimana nantinya guru akan mampu mendidik anak orang kalau tidak bisa membina anak sendiri. ‘’Kasek itu jadilah pemimpin yang baik dulu di rumah tangganya, baru nantinya jadi menjadi pemimpin untuk orang lain. Jangan nanti kita berjibaku mendidik anak orang tetapi anak kita terabaikan, jangan sampai itu terjadi,’’ harapnya. Jefry juga berharap kepala sekolah itu juga jangan cepat mengambil keputusan, main pecat-pecat guru yang sering tidak masuk. Paling tidak dinasehati dulu, kalau tidak bisa juga ya apa boleh buat. Selanjutnya Jefry juga meminta untuk sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Kampar nantinya untuk membuat bacaan-bacaan doa untuk berbagai kegiatan, baik untuk kegiatan di sekolah, maupun di rumah.(adv/a)

K

Mubarok Palas Pekanbaru beserta santrinya, investor dari Jepang, peserta pelatihan calon kepala sekolah dan siswa/i SMP As Shoffa Pekanbaru yang kebetulan juga sedang melaksanakan kegiatan di Kubang Jaya. Bupati Kampar H Jefry Noer kepada tamu yang hadir mengatakan, bahwa dari hasil panen bawang merah tadi mencapai 448 kg dengan benih 25 kg. Nanti akan digunakan lagi untuk bibit berkelanjutan. Selanjutnya, Jefry menjelaskan program RTMPE ini merupakan program untuk mewujudkan kemandirian pangan yang dijalankan Pemkab Kampar tahun ini. Selain pengelolaan limbah sapi menjadi biourine dan pupuk cair

serta pupuk berat, pada lahan seluas 1.000-1.500 meter persegi itu juga memelihara ayam petelur, budidaya ikan lele serta tanaman sayuran seperti cabai keriting dan bawang merah. Selain bawang merah hasilnya yang cukup menjanjikan, dikawasan lahan RTMPE ini masyarakat juga diajarkan untuk menanam cabai merah dengan hasil yang juga menjanjikan. ‘’Belum lagi hasil kotoran sapi seperti biourine, pupuk cair dan pupuk padat yang nilainya juga sangat dahsyat, bisa mencapai Rp10 juta. Ditambah lagi hasil telur dari 100 ekor ayam alphu dan daging ayam yang juga sangat menjanjikan,’’ kata Jefry. Jefry juga berharap, kalau bisa nantinya guru-guru juga bisa me-

nerapkan ekstrakurikuler di sekolah tentang bagaimana caranya berjiwa entrepreneurship. Buat juga RTMPE di sekolahnya, buatkan kelompok untuk anak-anak. ‘’Hasil RTMPE itu nantinya, pulangkan modalnya, sebahagian untuk sekolah dan sisanya untuk anak-anak, saya buat program RTMPE ini bukan melangit tetapi membumi,’’ ucap Jefry. Dari kecil, lanjut Jefry, didiklah anak-anak menjadi entrepreneurship, supaya di Kampar ini nantinya banyak yang memiliki jiwa entrepreneurship. Jangan nanti yang diharapkan tamat sekolah anakanak cuma jadi pegawai negeri sipil (PNS). Kalau pun tetap jadi PNS tetapi sudah memiliki jiwa entrepreneurship.(adv/a)

Kegiatan Menjahit Tingkatkan Penghasilan PELATIHAN menjahit bertujuan untuk meningkatkan penghasilan keluarga. Untuk itu, hendaknya seluruh teori, ilmu dan praktek selama di tempat pelatihan dapat dikembangkan. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H Jefry Noer yang diwakili oleh Kadis Perindustrian Perdagangan dan Pasar Kabupaten Kampar Drs Amin Filda, saat menutup pelatihan menjahit angkatan VIII sekaligus pelatihan menjahit angkatan II kegiatan pembinaan kemampuan teknologi jahit dan bordir 2015. Kegiatan dilaksanakan di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bina Insani Mandiri Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Ahad (4/10). Kegiatan pelatihan menjahit merupakan salah satu bagian dari 5 pilar pembangunan yakni pilar kedua, meningkatkan ekonomi kerakyatan yang berujung pada zero kemiskinan. Dijelaskannya, peserta angkatan VIII nantinya akan bergabung di aula desa masing-masing untuk melanjutkan kegiatan menjahit. Sebab, di beberapa desa sudah yang melakukan aktivitas menjahit bahkan sudah ada yang menerima order kerja sehingga sudah berpenghasilan minimal Rp1,5 juta. Untuk peserta angkatan IX, Amin Filda mengucapkan selamat datang di PKBM Bina Insani

Mandiri Kubang Jaya untuk mengikuti pelatihan selama 24 hari. ‘’Dalam pelatihan ini dibutuhkan kedisiplinan yang cukup tinggi karena tanpa disiplin kita tidak akan mendapatkan hasil yang memuaskan,’’ ucapnya. Amin juga menjelaskan, bahwa kegiatan ini sudah berjalan 3 tahun dan sudah berhasil melatih 1.890 orang alumni dengan 315 kelompok. Ketua Panitia Pelaksana Kabid Industri Nuhailis SP dalam laporannya menjelaskan, bahwa tujuan dilaksanakannya pelatihan menjahit untuk menunjang pencapaian sasaran program dan kegiatan pemerintah daerah dengan memperhatikan azan keadilan, kepatutan, rationality dan manfaat untuk masyarakat. Pelaksanaan pelatihan menjahit angkatan VIII telah dilaksanakan selama 24 hari dengan jumlah peserta pelatihan sebanyak 90 orang yang berasal dari 2 kecamatan yakni Kecamatan Tambang dan Kecamatan Siak Hulu. Target peserta pelatihan ini dalam satu harinya dapat memproduksi 6 sampai 10 helai baju. Namun berkat kerja sama dan kerja keras peserta dan tim pengajar maka bisa melebihi target yakni 30 helai per hari dalam satu kelompok.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

MENJAHIT: Alumni peserta pelatihan menjahit Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bina Insani melakukan magang konveksi di Desa Aur Sati, Kecamatan Tambang, belum lama ini.

Pendataan Keluarga Harus Akurat PENDATAAN keluarga menjadi salah satu faktor penting dalam mendukung tepatnya sasaran pembangunan. Untuk itulah, pendataan keluarga harus akurat dilaksanakan di seluruh pelosok tanah air, termasuk di Kabupaten Kampar. Demikian disampaikan oleh Direktur Kesehatan dan Reproduksi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Iin Mansyur ketika melakukan uji petik pendataan keluarga ke Kabupaten Kampar di Desa Karya Bhakti Kecamatan Kamparkiri Tengah, baru-baru ini. Direktur Kesehatan dan Reproduksi BKKBN Pusat turun ke Kampar bersama rombongan antara lain Kasubid Pencegahan PMS, HIV dan AIDS, Witri, Kasi Penanggulangan Infertilitas, dr Azora dan Kasi Pencegahan HIV dan AIDS, dr Desi didampingi Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi

REDAKTUR: M. ERIZAL

Riau, Indrawarman dan Kepala Badan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Ir Cokroaminoto, Kabid Advokasi dan Lini Lapangan, drg Awal Haenniwati dan Kasubid Perencanaan, Ismulyati Ana. ‘’Penyusunan program kegiatan itu berawal dari keakuratan data. Dengan itu, maka dapat pula diketahui masalah-masalah atau kendala yang ditemui di lapangan supaya dalam menentukan kebijakan tidak keliru,’’ ujarnya. Pada kesempatan tersebut, Kepala BKBPP Kampar Cokroaminoto menyampaikan bahwa pemerintah kader-kader PLKB melaksanakan pendataan keluarga di Kabupaten Kampar untuk menyukseskan pendataan keluarga dengan dukungan tenaga kader-kader PKB.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

BERDIALOG: Bupati Kampar H Jefry Noer bersama Eva Yuliana didampingi Kadis Pertanian Hendri Dunan berdialog santai saat meninjau pelatihan tanaman bawang di P4S, Ahad (4/10/2015).

Kaum Perempuan Mesti Miliki Jiwa Entrepreneurship KAUM perempuan juga memiliki peran yang strategis dalam meningkatkan kwalitas hidup keluarga. Agar turut andil dalam menyejahterakan keluarga baik lahir maupun bathin, kaum perempuan mesti memiliki jiwa entrepreneurship sehingga bisa mandiri dan kreatif. ‘’Salah satu cara yang mencerminkan kemandirian dan kreativitas wanita adalah menjalankan kegiatan kewirausahaan,’’ kata Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana saat memberikan motivasi kepada peserta pelatihan calon kepala sekolah di Kubang

Jaya, Sabtu (3/10). Eva mengatakan, kalau ingin berusaha harus punya jiwa entrepreneurship. Caranya yaitu harus punya niat dulu, kemauan. Kalau ada niat tetapi tidak ada kemauan nanti juga susah. Modal juga peran yang penting,tetapi kalau ada niat pasti ada jalannya. ‘’Dengan adanya niat, bisa memikirkan bagaimana caranya membuka peluang-peluang penghasilan yang diharapkan,’’ katanya lagi. Walaupun sekarang sudah jadi anggota DPRD di Provinsi Riau, sampai sekarang pun Eva masih

menjalankan berbagai usaha untuk membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat. Dengan demikian bisa membantu masyarakat mengangkat ekonomi. Eva menambahkan, kalau turun ke desa-desa baik itu sebagai ketua PKK maupun sebagai anggota DPRD, Eva juga sering menyampaikan kepada kaum ibu-ibu untuk tidak membiasakan tangan di bawah. ‘’Mari ciptakan untuk tangan di atas, tetapi jangan nantinya menjadi sombong pula, walaupun nantinya penghasilan kita lebih dari sang suami. Tetapi

kita sebagai kaum ibu mempunyai tugas di rumah tangga,’’ tambahnya. Tentunya, kalau sudah memiliki jiwa entrepreneurship nantinya bisa turut berkontribusi dalam menuntaskan 3 zero yang ada di Kabupaten Kampar. Tidak lupa pula Eva juga mengajak para peserta ini juga turut menyukseskan program dari Pemkab Kampar, apalagi program terbarukan Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE). ‘’RTMPE sangat besar manfaatnya untuk kita semua, hendaknya nanti calon kepala sekolah ini bisa juga berpenghasilan lebih,’’ ucapnya.(adv/a)

Siswa SMK 3P Magang di P4S BUPATI Kampar H Jefry Noer SH tidak kenal lelah dalam menggiatkan program pembangunan yang telah dicanangkannya. Tidak hanya memotivasi para petani peserta pelatihan Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Kubang Jaya saja, Jefry Noer juga memperhatikan perkembangan pengetahuan sejumlah siswa yang sedang magang P4S. Pada Ahad (4/10), Jefry Noer memberi motivasi kepada anak sekolah dari SMK 3P jurusan pertanian Kecamatan Kampar Timur. Para siswa tersebut sedang praktek mengolah tanah di lahan dengam panjang 27 meter dan lebar 13 meter untuk ditanami bawang. Kepada tiga orang anak sekolah yang sedang praktek lapangan di lahan tanaman bawang bupati mengatakan, jadikan SMK 3P sebagai sekolah percontohan sehingga kelak banyak sekolah yang meniru keberhasilan SMK 3P. ‘’Untuk itu harus serius berlatih agar berhasil, setelah itu terapkan di sekolah dan rumah masingmasing, kan dapat membantu

ekonomi keluarga nantinya,’’ ucapnya. Bupati menjelaskan, pulang dari pendidikan dan latihan di Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Karya Nyata, para siswa tersebut diharapkan sudah mampu membuat contoh di sekolah bahkan juga di kampung masing-masing, atau minimal di rumah. ‘’Belajarlah sungguh-sungguh di sini, dan nanti terapkan di sekolah kalian, bahkan juga usahakan mengajak keluarga untuk melaksanakannya di kampung masing-masing,’’ kata Jefry sembari memperhatikan para siswa yang sedang asyik mencangkul tanah yang akan ditanami bawang. Bupati Kampar juga mengatakan nantinya akan menghubungi camat sehingga siswa yang sudah dilatih ini dicarikan lahan sebagai percontohan bagi siswa lainnya. ‘’Anak-anak kami ini harus diberikan motivasi sehingga mereka dapat membuktikan hasil dari magang di pelatihan P4S serta dapat sebagai contoh teman-teman

HUMAS PEMKAB KAMPAR

MAGANG: Siswa SMK 3P jurusan pertanian foto bersama saat praktek magang pengolahan lahan bawang merah di P4S Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Ahad (4/10/2015).

mereka,’’ lanjutnya. Lima orang siswa SMK 3P jurusan pertanian ini dididik dan dilatih selama tiga bulan di pusat pelatihan P4S. Bahkan mereka langsung mempraktekkan di lapangan bagaimana cara bertani

khususnya bawang merah, beternak sapi dan ayam serta budidaya ikan. Selepas itu nantinya mereka akan mempraktekkan di sekolah dan di rumah sebagai bukti keberhasilan mereka dalam menimba ilmu disini.(adv/a)

Program Bupati Disebut untuk Jaminan Hari Tua IDE Bupati Kampar dalam menggerakkan sektor pertanian di Kabupaten Kampar, disebut sebagai salah satu program untuk jaminan hari tua. Sebab, berbagai ilmu yang diberikan di Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu sangat bermanfaat. Demikian dipaparkan oleh Mulyadi, pelajar kelas 3 dari SMK 3P Kecamatan Kampar Timur yang sedang magang di P4S Karya Nyata, Ahad (4/1). Mulyadi tampak makin semangat melaksanakan magang setelah diberi motivasi oleh Bupati Kampar H Jefry Noer.

‘’Jika ini kami jalankan dengan optimis maka kami yakin akan dapat dijadikan sebagai jaminan hari tua. Kami di sini diberi bekal ilmu yang cukup untuk bekal masa depan,’’ ujarnya. Dituturkan oleh Mulyadi bahwa program pertanian bupati sangat menjanjikan dan bisa dilaksanakan di rumah serta dapat memberi jaminan berpenghasilan asalkan sudah memiliki ilmunya. ‘’Seperti di P4S ini, setelah kami diberi pendidikan dan latihan selama satu bulan, dilanjutkan sekarang sedang praktek lapangan. Selain teori di diklat P4S juga di-

ikuti contoh di lahan Rumah Tangga mandiri Pangan dan Energi (RTMPE), dengan lahan 1.000 mater persegi. Ada contoh bagaimana cara ternak seperti sapi, ayam, perikanan dan pertaniannya,’’ papar Mulyadi didampingi teman sekelasnya M Hanafi dan M Rofi. Ketika ditemui, Mulyadi dan teman-temannya tengah asyik menggemburkan tanah di lahan praktek tanaman bawang dengan luas, panjang 27 meter dan lebar 13 meter. Sambil melanjutkan kerjanya, Mulyadi bercerita bahwa dia dan teman-temannya ke P4S

diantar langsung oleh Ketua Yayasan SMK 3P Kampar Timur Mitiar Hamid Kampai bersama kepala sekolah Hasdianti. ‘’Sebenarnya kami berlima tetapi dua orang sedang pulang karena sedang sakit. Kami di sini di P4S magang selama tiga bulan. Kami di sini sudah satu bulan 4 hari, sekarang tinggal praktek. Sekarang tepat pula waktunya untuk menanam tanaman bawang hanya memerlukan waktu dari mulai tanam hingga panen selama dua bulan,’’ ungkap Mulyadi yang juga ketua kelompok.(adv/a) TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-BENGKALIS

22

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Negeri Junjungan

Jamaah Haji Sudah Sampai di Batam

S

ELURUH Jamaah Haji (JH) Kabupaten Bengkalis yang ter gabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 02 Embarkasi Hang Nadim Batam akan sampai di daerah masing-masing, setelah sebelumnya sempat bermalam di Asrama Haji Batam, Ahad (4/10). Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Bengkalis, H Eri Kusuma Pribadi mengatakan, hingga Sabtu malam waktu Indonesia, tidak diperoleh informasi ada JH Beng-

kalis yang tergabung dalam Kloter 02 Embarkasi Hang Nadim Batam yang bakal tertunda kepulangannya. “Alhamdulillah, berdasarkan informasi terakhir yang kita terima hingga sekitar pukul 22.00 WIB, Sabtu (3/10), tidak ada seorang pun JH yang tergabung dalam Kloter 02 Embarkasi Hang Nadim Batam yang tertunda kepulangannya ke tanah air. Misalnya karena dirawat di rumah sakit atau karena faktor lainnya,” ujar Eri Kusuma. Eri menjelaskan, JH

Bengkalis yang berasal dari Kecamatan Bengkalis (114 orang), Bantan (43), Bukit Batu (37), Siak Kecil (8), Rupat (8) dan Rupat Utara (1) ini, akan tiba di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Ahad siang sekitar pukul 12.30 WIB, dan akan dijemput secara resmi oleh Penjabat (Pj) Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie. “Mengacu kepada jadwal kepulangan JH Kloter 01 Embarkasi Hang Nadim Batam yang tiba lebih awal

yang tepat waktu, kepulangan JH Kloter 02 juga diperkirakan bakal on time. Tidak ada penundaan. Sesuai informasi yang diterima, pesawat yang membawa JH Kloter 01 mendarat di Bandara Internasional Hang Nadim Batam sesuai jadwal, pukul 12.30 WIB,” jelas Eri Kusuma. Dipaparkan Eri Kusuma, jika tidak ada penundaan, JH Bengkalis Kloter 02 yang tergabung bersama JH asal

Kabupaten Rokan Hulu ini meninggalkan maktab pukul 15.30 Waktu Arab Saudi (WAS). “Meskipun demikian, karena ketentuan mereka sudah harus berada di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Mekkah, Arab Saudi sekitar lima jam sebelum take off (keberangkatan), para JH tersebut baru bertolak kembali ke Tanah Air sekitar pukul 20.30 WAS,” imbuh Eri Kusuma. Di bagian lain Eri Kusu-

ma mengatakan, 2 JH Bengkalis asal Kecamatan Bengkalis yang tertunda keberangkatannya yaitu pasangan suami istri atas nama H Saharisir dan Hj Azizah dipastikan tidak bisa pulang bersama JH Kloter 02. Keduanya tetap akan pulang bersama JH Kloter 06 bersama JH Kabupaten Indragiri Hilir sebagaimana saat keberangkatan. “Sesuai jadwal JH Kloter 06 ini akan tiba di Batam pada Rabu (7/10) mendatang dengan jam kedatangan yang sama pukul 12.30 WIB.

Karena itu, dari 116 JH asal Kecamatan Bengkalis, yang pulang ke Tanah Air Ahad siang ini hanya 114 orang,” ujar Eri Kusuma. Eri Kusuma menambahkan, meskipun diperkirakan pesawat Saudi ArabianAirlines yang membawa JH Kloter 02 mendarat sekitar pukul 12.30 WIB, namun karena ada proses administrasi di Bandara Internasional Hang Nadim Batam yang harus diikuti, maka diperkirakan para JH tersebut tiba di asrama haji Batam sekitar satu setengah atau dua jam kemudian.(adv/a)

Ribuan KTP-el Warga Mandau Belum Dicetak SEPANJANG 2015 ini, ribuan KTP elektronik (KTP-el) warga Kecamatan Mandau belum dicetak. Termasuk di dalamnya permohonan KTP-el yang diajukan warga tahun 2014. Kenyataan tersebut tidak ditampik Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bengkalis, Renaldi akhir pekan lalu. Menurut Renaldi, salah satu kendala terlambatnya pencetakan KTP-el tersebut adalah karena sistem online yang memang belum diterapkan di Kabupaten Bengkalis. “Sistem online itu baru akan diterapkan pada 2016 nanti,” katanya pula. Meski demikian, lanjut Renaldi, bagi warga yang sangat memerlukan KTP elektronik tersebut, mereka bisa langsung datang ke kantor Disdukcapil di Bengkalis untuk mendapatkannya. Syaratnya, warga harus membawa rekomendasi dari UPTD Dukcapil kecamatan masingmasing.(adv/b)

HADIRI ACARA: Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie bersama kepala daerah seIndonesia saat menghadiri acara penerimaan penghargaan dari Menteri Keuangan di Jakarta, Jumat (2/10/2015).

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Soal Konflik Lahan, Disbunhut Sosialisasi ke Empat Kecamatan DINAS Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kabupaten Bengkalis pada 2015 ini menyosialisasi tentang perundang-undangan masalah perkebunan dan kehutanan dengan sasaran para kepala desa, lurah maupun perangkat pemerintah di tingkat kecamatan. Sosialisasi difokuskan di empat kecamatan, yang dinilai rawan terjadinya konflik lahan. Kepala Disbunhut Her-

man Mahmud mengatakan, ada empat kecamatan yang menjadi skala prioritas sosialisasi, mengenai perundang-undangan perkebunan dan kehutanan. ”Keempat kecamatan tersebut adalah Bukitbatu, Rupat, Mandau dan Pinggir, di mana konflik lahan di empat kecamatan tersebut cukup tinggi,” terang Herman, Ahad (4/10). Narasumbernya antara

lain dari Balai Pemangku Kawasan Hutan (BPKH), Disbunhut Riau dan Disbunhut Bengkalis. Sosialisasi di empat kecamatan tersebut telah selesai dilaksanakan pada pekan lalu yang dilaksanakan sepenuhnya di masing-masing kecamatan. Peserta sosialisasi adalah kepala desa, lurah, perangkat desa dan utusan kelompok masyarakat. Dijelaskan Hermani, banyak kasus lahan

Maling Sepeda Motor Bonyok Dihajar Massa DURI (RP) - Rul (25), warga jalan lintas Duri-Dumai Km 7 Desa Balai Makam, Kecamatan Mandau babak belur dihajar massa di pasar Dewi Sartika, Duri, Kamis (1/10) subuh sekitar pukul 04.00 WIB. Laki-laki pengangguran tersebut digebuki massa setelah ketahuan mencuri dan melarikan sepeda motor milik pengunjung yang diparkir di bagian luar Pasar Sartika. Usai dipelasah, tersangka diserahkan warga ke polisi untuk proses lebih lanjut. Kapolsek Mandau, Kompol Taufiq Hidayat Thayeb SH SIK mengakui adanya laporan terkait ka-

REDAKTUR: KAMARUDDIN

TAUFIQ HIDAYAT THAYEB

sus tersebut. Menurutnya, tersangka sudah diamankan bersama sejumlah barang bukti. Antara lain satu unit sepeda motor Honda Supra BM 2576 WH milik korban Suparman (32) warga Kampung Baru RT 2/RW 1 Kelurahan Sungai Rangau, Kecamatan Rantau Kopar, Rohil. Penyidik juga mengamankan tas berisi satu unit kunci T, sebuah pahat, obeng dan

satu unit kunci pas. Menurut Kapolsek, korban Suparman memarkirkan motornya diluar kompleks Pasar Dewi Sartika. Dia lalu masuk ke pasar untuk berbelanja. Usai belanja, korban kembali ke lokasi tempat parkir motornya. Suparman terkejut karena motornya sudah raib. Sesaat kemudian, terdengar teriakan maling tak jauh dari sana. Korban langsung meluncur ke sana. Dia lihat sepeda motornya terjatuh. Sementara pelaku sedang dikejar massa. Karena di subuh itu pasar Duri tengah ramai oleh pedagang dan pembeli, pelaku berhasil ditangkap.(sda)

yang terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Bengkalis termasuk isu soal kepemilikan lahan di Pulau Rupat oleh warga negara asal Malaysia yang sempat ditayangkan khusus di TV swasta nasional. Para perangkat desa diberi pemahaman tentang penerbitan Surat Keterangan Tanah (SKT) supaya ke depan tidak asal terbit. “Jangan sampai para kepala desa maupun perangkat pemer-

intahan lainnya menerbitkan SKT di areal yang salah. Misalnya SKT yang diterbitkan ternyata kawasan hutan lindung dan suaka margasatwa, hutan produksi terbatas atau lahan yang telah punya kepemilikan,”papar Herman. Mantan Kadis Kelautan dan Perikanan ini ketika disinggung soal konflik lahan di Rupat termasuk keterlibatan warga negara asing, ia men-

gaku kalau jual beli dilakukan dengan masyarakat tidak ada masalah. Disbunhut menurutnya, tidak mau ikut campur soal jual beli lahan oleh warga Malaysia bernama Cua Cen Heng alias Acua di Rupat, kecuali ada indikasi hutan negara yang dieksploitasi atau hutan lindung dan suaka margasatwa. “Persoalan kepemilikan lahan di Rupat sudah diket-

ahui, tetapi indikasi yang diperjualbelikan adalah hutan negara atau kawasan terlarang lainnya, belum bisa dibuktikan sejauh ini,’’ jelasnya. ‘’Nanti kami akan cermati soal lahan di Rupat itu sejalan dengan Surat Keputusan (SK) Menteri Kehutanan Nomor 878/2014 tentang status kawasan hutan di Riau serta peta baru kawasan HPT dan HP,” tutup Herman.(adv/a)

Warga Asal Sumut Tewas Tertimpa Kaca DURI (RP) - Warga asal Tebing Tinggi Sumut yang baru saja tiba di Kota Duri, Wirananda Sitorus (20) meregang nyawa di depan sebuah toko kaca di pinggir Jalan Jendral Sudirman, Duri, Ahad (4/10) sekitar pukul 09.30 WIB. Nyawa lelaki muda yang akrab disapa Nanda itu tak terselamatkan akibat tertimpa muatan kaca yang hendak dibongkar di depan toko tersebut. Setelah berhasil dikeluarkan dari muatan kaca yang menimpanya, Nanda langsung dilarikan ke RSUD Mandau menggunakan kendaraan pribadi. Sayang sesampai di RSUD, nyawanya sudah melayang. Menurut Arman, petugas kamar mayat RSUD Mandau, korban mengalami sejumlah luka serius akibat benturan keras di bagian kepalanya. Bagian dadanya juga tampak

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

LIHAT TRUK: Warga berkerumun menyaksikan truk bermuatan kaca yang mengakibatkan Nanda (20) tewas di pinggir Jalan Sudirman, Duri, Ahad (4/10/2015).

remuk, kata Arman. Rencananya, jenazah korban akan dibawa ke Tebing Tinggi Sumut untuk dikebumikan. Insiden maut ini langsung ditangani petugas terkait dari jajaran Mapolsek Mandau. Begitu mendapat kabar tentang peristiwa tragis itu, sejumlah personil polisi lang-

sung turun ke TKP yang terletak di seberang pasar Pujasera Duri itu. Sopir truk bermuatan kaca dari Medan pun dibawa polisi untuk dimintai keterangan terkait peristiwa nahas itu. Petugas penyidik pun mendatangi RSUD Mandau di Jalan Stadion Duri untuk

melihat langsung dan memastikan kondisi korban. Menurut Dewi, seorang saksi mata di TKP, sebelum insiden maut itu berlangsung, korban dan sopir truk BL 8223 EA bermuatan kaca itu baru saja tiba di Duri. Korban Nanda langsung memandu truk ketika hendak diparkir di depan toko kaca. Begitu posisi parkir truk sudah pas, Nanda lalu membuka pintu belakang bak truk tersebut. “Saya sempat melihat korban membuka kayu penyangga kaca. Tiba-tiba kaca yang diperkirakan berbobot puluhan kilogram itu rebah dan menimpanya. Korban terjepit di antara kaca,” kata Dewi di TKP. Mendapat kabar tentang kejadian itu, warga sekitar berlarian ke TKP. Kejadian itu juga menarik perhatian para pengguna jalan yang sedang melintas.(sda)

TATA LETAK: EFAN


PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

23

Negeri Seribu Suluk

Polisi Tangkap Tersangka Curanmor Laporan HARJONO, Tandun harjono@riaupos.co.id

JAJARAN Polsek Tandun berhasil menangkap seorang tersangka pencuri sepeda motor (curanmor) berinisial Wa (43) warga RT 26, RW 06 Dusun Rimba Sari, Desa Dayo, Kecamatan Tandun beserta 6 unit sepeda motor. Semua kendaraan tersebut kini

telah diamankan di Mapolsek Tandun. Kapolres Rokan Hulu, AKBP Pitoyo Agung Yuwono melalui Kapolsek Tandun, AKP Artisal kepada Riau Pos, Ahad (4/10) menyampaikan, penangkapan tersangka berkat keberhasilan Tim Opsnal yang telah dibentuk pihaknya pada Selasa (29/9) lalu. Tim tersebut dipimpin oleh Aiptu Kuspriyanti

beserta 4 anggota. Kamis (1/10) sekitar pukul 20.00 WIB Tim Opsnal Polsek Tandun menangkap Wa di Desa Dayo, Kecamatan Tandun. Wa diduga menyimpan dan mengedarkan barang hasil curian berupa sepeda motor. Adapun sepada motor yang diamankan dari tersangka berupa Yamaha Xeon warna hitam (tidak ada STNK)

nomor rangka MH34400MBK 137278 dan nomor mesin 44D- 157398. Setelah diinterogasi, Wa mengaku ada 4 unit motor yang dijualnya kepada Ngondrong, Kotib, Sugi. Kemudian tim melakukan pengembangan. Pada Jumat (2/10) tim berhasil mengamankan 3 unit sepada motor. Dari Kotib diamankan sepada motor

Yamaha Mio kuning (tidak ada STNK) nomor rangka MH35E8810FJ195598 dan nomor mesin E3R2E0200877. Sementara dari Sugi diamankan Honda Beat merah putih (tidak ada STNK) nomor rangka MH1JFR113FK137858 nomor mesin JFR1E 1135580. Sabtu (3/10) sekitar pukul 10.00 WIB tim kembali mengamankan

sepeda motor Yamaha Jupiter Z merah hitam nomor rangka MH32P20026K007430 dan nomor mesin 2P2006595 dari Ngondrong. Pada Sabtu (3/10), tim menyita 1 unit sepeda motor Yamaha Zupiter Z hitam les merah nomor rangka MH32P20069KG967464 dan mesin 2P2-1012591. Sedangkan 1 unit sepeda motor Honda Revo 110 hitam les

hijau nomor rangka MH1JBE2160K298611 dan nomor mesin JBE2E1292186 disita dari masyarakat Desa Dayo. “Bagi masyarakat yang merasa pemilik sepada motor barang bukti tersebut, silakan datang dan hubungi Kapolsek Tandun. Bagi pemilik, tidak ada dipungut biaya,” jelas Artisal.(hen)

Bupati dan Forkopimda Tanam Bersama Padi Gogo DI tengah tebalnya kabut asap yang menyelimuti 16 kecamatan yang ada di Kabupaten Rokan Hulu, tidak menyurutkan semangat dan upaya Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu untuk menyukseskan upaya khusus percepatan peningkatan produksi pangan secara nasional khususnya padi. Hal itu dibuktikan, dengan telah memasuki musim ACHMAD tanam padi bulan Oktober 2015 hingga Maret 2016, Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, Dandim 0313/KPR Letkol Kav Yudi Prasetio SIP, Wakil Bupati Rokan Hulu Ir H Hafith Syukri MM, Ahad (4/ 10) pukul 10.00 WIB, melakukan penanaman padi gogo secara bersama dengan petani di Desa Rambah, Kecamatan Rambah Hilir. Dalam kegiatan penanaman padi, diikuti Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum yang diwakilkan Kapolsek Rambah Hilir Iptu Tri Hidayat, hadir Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Mubrizal SP MMA dan para kepala dinas badan dan kantor di lingkungan Pemkab Rohul, Camat Rambah Hilir Lukmansyah

Badoe dan para petani Desa Rambah. Penanaman padi gogo dengan bibit dari swadaya petani sendiri di lahan seluas 1 hektare, merupakan yang perdana dilakukan pada musim tanam Oktober-Maret. Bupati Rohul Drs H Achmad MSi kepada wartawan, Ahad (4/10) menyebutkan, pemerintah daerah mendukung upaya pemerintah pusat dalam meningkatkan produksi beras 10 persen dari hasil produksi tahun 2014 lalu. Diakuinya, produksi tanam padi di Rokan Hulu tahun 2014 sekitar 73 ribu ton gabah kering panen padi sawah dan padi gogo. Dari hasil produksi beras tersebut, pemerintah daerah berupaya meningkatkan produksinya 10 persen. Achmad mengaku bangga, realisasi penanaman padi sawah dan padi gogo di 16 kecamatan se-Rokan Hulu khususnya pada musim tanam (MT) April-September 2015, telah melebihi dari target yang telah ditetapkan. Sebagaiman program dan target realisasi tanaman padi pada AprilSeptember 2015 seluas 8.000 hektare. Namun saat ini telah terealisasi seluas 8.056,9 hektare.(adv/a)

HUMAS PEMKAB

NARASUMBER: Kepala Distamben Rohul Drs Yusmar MSi sebagai narasumber dalam acara Focus Group Discussion (FGD) yang ditaja Dirjen EBTK Kementerian ESDM di Hotel Treva Internasional Jakarta, Jumat (2/10/2015) petang.

ESDM Umumkan PLTBg Percontohan Nasional SUATU kehormatan dan kebanggaan bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu. Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) di Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara yang telah beroperasi 16 September 2014 lalu dijadikan sebagai model percontohan oleh Direktorat Jenderal (Dirjen) Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi Sumber Daya Manusia (ESDM) Republik Indonesia. Hal itu diumumkan secara resmi oleh Direktur Bioenergi Dirjen EBTKE

Kementerian ESDM RI Tisnaldi, Jumat (2/10) petang, saat membuka acara Focus Group Discussion (FGD) pada pelaksanaan kegiatan studi kelayakan potensi, detail engineering design (DED) dan penyiapan kelembagaan untuk pembangunan PLTBg di wilayah perkebunan sawit untuk melistriki masyarakat desa yang ditaja Dirjen EBTK di Hotel Treva Internasional Jakarta. Dalam acara itu, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi kabupaten Rohul Drs Yusmar MSi mendapat penghormatan dari Kementerian ESDM RI yang

diundang khusus untuk menjadi narasumber atas keberhasilan pengelolaan pembangunan PLTBg di Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara dengan memaparkan dokumen ‘’Limbah Berbahaya Menjadi Cahaya’’. Kementerian ESDM mengundang 5 provinsi yang memiliki kelapa sawit seperti Sumut, Riau, Kalteng, Kaltim, Jambi, dan 5 kabupaten, Padang Lawas Utara, Rokan Hilir, Lamandau, Paser dan Merangin. Selain hadir PT PLN Persero, 5 pabrik kelapa sawit, Ketua Produsen Litrik Bioenergi Indonesia (APLI-

BI), dan 5 perusahaan lain yang bergerak di bidang energi di Indonesia dan beberapa pejabat di Bio Energi ESDM. Di hadapan para undangan, Trisnaldi mengatakan, untuk bidang energi terbarukan khususnya PLTBg, Rokan Hulu menjadi pilot projek pemerintah pusat. ’’Kami baru berdiri, Rokan Hulu telah berlari. Kenapa saya menyatakan ini adalah percontohan nasional yang perlu kami apresiasi. Izin Pak Kadistamben hasil pengelolaan PLTBg di Rohul kita jadikan model dan cara pengelolaan untuk daerah lain di

Indonesia,’’ sebutnya. Trisnaldi menyampaikan, keberhasilan Rokan Hulu dalam pengelolaan PLTBg, dirinya akan keliling Indonesia khususnya daerah yang berpotensi untuk pengembangan PLTBg, dan membawa konsep dan keberhasilan Kabupaten Rokan Hulu dalam pengelolaan PLTBg ke depan. Dalam pada itu, Kepala Distamben Rohul Drs Yusmar MSi dalam acara FGD, menyajikan kisah sukses pengoperasian PLTBg di Rantau Sakti yang menjadi pilot projek pemerintah pusat yang biayai melalui APBN.(adv/a)

Tabrakan Sesama Bus, 1 Penumpang Tewas dan 4 Luka Ringan PASIRPENGARAIAN (RP) Kecelakaan lalulintas yang merengut nyawa kembali terjadi di jalan lintas provinsi di Rokan Hulu, Ahad (4/10) pukul 05.00 WIB, antara bus Sibualbuali dengan bus CV Kita Bersama tepatnya di KM 226/227 Desa Tambusai Barat, Kecamatan Tambusai. Dalam peristiwa ini, seorang penumpang meninggal dunia dan 4

REDAKTUR: HENNY ELYATI

mengalami luka ringan. Sedangkan 28 penumpang lainnya tidak mengalami luka, semntara kedua bus rongsok di bagian depan. Peristiwa itu bermula bus Sibualbuali dengan nomor polisi BB 7021 FA yang dikemudikan Wildan Hasibuan (30) bergerak dari Pasirpengaraian menuju arah Sosa, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, diduga

dengan kecepatan tinggi dan bergerak ke kanan jalan. Pada saat bersamaan, datang dari arah berlawanan bus CV Kita Bersama dengan nomor polisi AA 1694 AA yang dikemudikan Juniardi Siregar (30), sehingga terjadi tabrakan. Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalaui Paur Humas Polres Rohul Ipda P

Simatupang kepada Riau Pos, Ahad (4/10) menyebutkan, peristiwa lakalantas yang terjadi antara bus Sibualbuali dengan bus CV Kita Bersama, diduga bus melaju dengan kecepatan tinggi Bus Sibualbuali BB 7021 FA membawa 8 orang penumpang, satu orang mengalami luka ringan Noserius (16) asal Kabupaten Nias Sumut, sedangkan 7

penumpang lainnya tidak mengalami luka. Sedangkan bus CV Kita Bersama dengan nopol AA 1694 AA dikemudikan Juniardi Siregar (30) membawa 25 orang penumpang, satu di antaranya penumpang

atasnama Nurhawani Br Harahap (57) asal Desa Bincar, Kecamatan Padang Sidempuan Utara meninggal dunia di TKP. Sedangkan 3 penumpang yang mengalami luka ringan di antaranya atasnama Osambal O’o

Marunduri (35) asal Kabupaten Nias, Safirudin Nduru (20) sebagai karyawan PT Torganda Kebun Tambusai Timur, Kecamatan Tambusai Kabupaten Rohul, balita antas nama Leli Kristiani usia 2 bulan asal Kerinci, Pelalawan.(epp)

TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HULU

24

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Negeri Bersejarah

Disdik Apresiasi Sekolah Kreatif Siasati Libur Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

DINAS Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) memberikan apresiasi kepada sejumlah sekolah yang telah memberikan tugas mandiri kepada siswa melalui jaringan internet selama libur akibat kabut asap. Sehingga siswa yang ada

tidak lagi datang ke sekolah menjemput tugas mandiri sebagai pengganti proses belajar mengajar. “Sepengetahuan saya ada dua sekolah di Rengat yang kreatif untuk menyiasati libur akibat kabut kabut asap dalam pemberian tugas mandiri siswa di antaranya SMAN 1 Rengat dan SMPN 1 Rengat,” ujar Sekretaris Disdik Inhu, Ir

Winaldi Msi, Ahad (4/10). Dikatakannya, untuk pemberian tugas mandiri kepada siswa melalui internet, belum bisa semua sekolah dapat melaksanakannya. Sebab, belum semua siswa dan sekolah di Kabupaten Inhu memiliki jaringan internet. Untuk itu harapnya, kepada masing-masing seko-

lah dituntut lebih kreatif dalam penyikapi libur selama kabut asap. “Banyak hal-hal kreatif yang dapat dilakukan pihak sekolah. Sehingga pengganti proses belajar dapat terlaksana,” ungkapnya. Kemudian sebutnya, Senin (5/10) masih tetap dilanjutkan libur sekolah untuk semua tingkatan.

Sebab, kabut asap yang terjadi masih cukup tebal. Sedangkan, untuk membahas libur selanjutnya hingga pelaksanaan ujian akan dibahas melalui rapat dengan UPTD dan Kabid yang ada di lingkungan Disdik, Senin(5/10) di UPTD Rengat Barat. Kepala SMAN 1 Rengat Dasril S MPd didampingi

Wakil Kepala SMAN 1 Rengat Bidang Kurikulum Siti Zahara Mpd membenarkan pemberian tugas kepada siswa melalui jaringan internet. “Kepada masing-masing siswa sudah disampaikan untuk pengambilan bahan untuk tugas mandiri dapat diambil melalui website yang telah disediakan,”

ujarnya. Untuk hasil jawaban atas tugas diberikan kepada siswa baru diantar ke sekolah pada hari-hari yang ditentukan selama libur kabut asap. “Hal ini dilakukan untuk mengurangi siswa keluar rumah selama terjadinya kabut asap untuk mengurangi berdampak yang ditimbulkan,” terangnya.(kom)

PERANAP___ Warga Gerebek Pasangan ABG Mesum ___

PERANAP (RP) – Belasan warga Desa Pandan Wangi, Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menggerebek warga Sungai Kuning Binio I Kecamatan Kelayang berinisial AR (19). Pasalnya, ABG tersebut nekat masuk kamar rumah milik warga Pandan Wangi berinisial Rof (14). Akibatnya, pelaku yang saat ini ditetapkan sebagai tersangka sempat melarikan diri tanpa busana melalui jendela. “Tersangka berupaya lari, namun berhasil diamankan warga,” ujar Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo SIK, Ahad (4/10). Dijelaskannya, penggrebekan yang dilakukan warga terjadi, Sabtu (3/10) sekitar pukul 23.30 WIB. Karena sebelumnya, sejumlah warga yang sebagai dijadikan saksi melihat ada laki-laki masuk ke kamar Rof. Merasa curiga dengan gelagat laki-laki tersebut, warga bersama-sama langsung melakukan penggerebekan. Tersangka yang merasa ketakutan dengan ulah warga tersebut, sempat berupaya kabur melalui jendela yang pada saat itu belum sempat memasang pakaiannya. Warga yang mengetahui tersangka kabur, tidak lengah dan langsung melakukan pengejaran. “Korban di rumah bersama kakeknya dan pada malam itu tidak mengetahui ada laki-laki bersama cucunya di dalam kamar,” ungkapnya. Dengan kondisi tidak mengenakan pakaian, tersangka digiring warga ke rumah Kepala Desa Pandan Wangi. Bahkan, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka selanjutnya digiring ke Polsek Peranap. etelah diinterogasi, pelaku mengaku pacaran dengan korban sudah berjalan satu tahun. Bahkan tersangka mengakui, sejak bulan Mei 2015 lalu sudah sering melakukan hubungan intim dengar korban. “Pertama kali dilakukan tersangka di bangunan kosong bekas pabrik salah satu perusahaan. Kemudian, hubungan layaknya suami istri yang dilakukan tersangka di rumah pelapor dalam hal ini kakek korban,” terangnya.(kas)

KASMEDI/RIAU POS

BANTUAN SEMBAKO: Kasdim 0302 Inhu Mayor Kav Sukri Hendri SKom menyerahkan bantuan paket sembako bagi masyarakat kurang mampu dalam rangka memperingati HUT ke-70 TNI di Lapangan Hijau Rengat, Sabtu (3/10/2015).

HUT TNI, Kodim 0302 Inhu Bagikan 250 Paket Sembako RENGAT (RP) - Komando Distrik Militer (Kodim) 0302 Inhu menggelar berbagai kegiatan sosial dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kegiatan sosial yang dilaksanakan di antaranya pembagian paket sembako kepada 250 masyarakat kurang mampu di Lapangan Hijau Rengat, akhir pekan kemarin. Pembagian paket sembako tersebut dilakukan Komandan

Kodim 0302 Inhu Letkol Inf Edison S Sinabutar diwakili Kasdim 0302 Inhu Mayor Kav Sukri Hendri Skom didampingi Danramil 01 Rengat dan Pasiter Kodim 0302 Inhu. Paket sembako yang diserahkan berupa beras 2 kg, mi instan 1 dus, minyak goreng 2 kg dan gula pasir 2 kg. Selain itu, Kodim 0302 Inhu juga melaksanakan kegiatan lain berupa donor darah dan bazar murah di Lapangan Hijau Rengat, pengobatan gratis

bagi masyarakat di Kecamatan Peranap, penanaman pohon di sepanjang bantaran Sungai Indragiri. Serta upacara HUT ke 70 TNI di Lapangan Hijau Rengat serta penampilan sosio drama tentang perjuangan Panglima Besar Sudirman. Komandan Kodim 0302 Inhu, Letkol Inf Edison S Sinabutar melalui Kasdim 0302 Inhu Mayor Kav Sukri Hendri Skom mengungkapkan, pohon yang ditanam di sepanjang bantaran Sun-

gai Indragiri terdiri dari pohon ansana 200 batang, pohon mahoni 200 batang dan pohon trembesi 200 batang. Penamaman pohon ini diharapkan mampu menghijaukan daerah di sepanjang bantaran Sungai Indragiri. Diungkapkan Kasdim TNI lahir dari rakyat, berjuang untuk rakyat dan kembali untuk rakyat. Sehingga apa yang dilakukan TNI di masa damai maupun masa perang adalah untuk rakyat. Karen itu, Kodim 0302 Inhu

Harga TBS Pekan Lalu

Harga TBS sawit Periode 30 September-6 Oktober 2015

3 tahun Rp941,05

4 tahun Rp1.068,03

5 tahun Rp1.153,12

6 tahun Rp1.191,03

7 tahun Rp1.242,09

8 tahun Rp1.285,31

9 tahun Rp1.331,06

10 tahun Rp1.372.34

berharap pada peringatan HUT ke 70 TNI tahun 2015 ini semakin meningkatkan kemitraan antara TNI dengan rakyat. “Rangkaian kegiatan sosial yang dilaksanakan pada peringatan HUT ke-70 TNI ini merupakan bentuk kebersamaan Kodim 0302 Inhu dengan masyarakat, dan diharapkan semakin meningkatkan kemitraan antara TNI dengan masyarakat, khususnya di wilayah binaan Kodim 0302 Inhu,” ujarnya.(kas)

PRO-SAWIT

3 tahun Rp 909,74

4 tahun Rp1.031,84

5 tahun Rp1.113,68

6 tahun Rp1.150,18

7 tahun Rp1.199,29

8 tahun Rp1.240,86

9 tahun Rp1.284,89

10 tahun Rp1.324.58

Jangankan Untung, Transportasi Tak Cukup

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

ANGKAT BIBIT SAWIT: Pemilik usaha pembibitan kelapa sawit di Jalan Kubang Jaya, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan mengangkut bibit sawit untuk dipindahkan ke lahan yang sudah disediakan, belum lama ini.

REDAKTUR: KAMARUDDIN

KANDIS(RP) - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit masih belum stabil. Kondisi ini membuat para petani mengeluh, karena TBS yang mereka panen tidak laku dipasaran. Harga sawit di tingkat pengepul masih berkisar harga Rp600 per kilogramnya. Kondisi ini tentunya sangat tidak berimbang dengan harga operasional yang dikeluarkan petani, mulai dari pemupukan, pembersihan lahan sampai pemanenan buah. Lukman salah seorang petani sawit Kampung Kandis mengaku prihatin dengan kondisi harga kelapa sawit saat ini. Karena harganya jauh di bawah normal, masih berkisar Rp600 per

kilogram. “Jangankan bicara untung, bayar transportasi saja tidak mencukupi,” ungkap Lukman. Dia berharap selaku petani sawit ini keadaan ini segera berakhirlah dan harga bisa kembali normal. Sementara untuk pupuknya saja sudah berapa. “Kami punya tanah empat hektare hasilnya tak sampai satu hektar pun dengan harga sawit cuma Rp.600,”keluhnya., Hal yang sama juga disampaikan petani lainnya, Didi mengaku pasrah dengan kondisi harga sawit saat ini. “Kami hanya bisa pasrah dengan kondisi harga sawit sekarang ini,” katanya.(wik)

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-KEPULAUAN MERANTI

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

25

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Pj Bupati Terima Penghargaan dari Kemenkeu Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

KESUKSESAN Pemkab Kepulauan Meranti meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dalam audit keuangan yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap penggunaan APBD tahun 2014 lalu mendapat apresiasi pe-

___

merintah pusat. Melalui Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, pemerintah pusat memberikan piagam penghargaan kepada pemkab yang diterima Penjabat (Pj) Bupati Edy Kusdarwanto, Jumat (2/10) lalu di Jakarta. Pemberian penghargaan dilakukan di sela-sela rapat kerja nasional (rakernas) akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah 2015 di

aula Dhanapala Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di Jakarta. Rakernas tersebut dibuka Menko Perekonomian Darmin Nasution dan dihadiri sejumlah menteri serta pejabat tinggi negara di antaranya Ketua BPK RI Dr Harry Azhar Azis. Tahun ini dari Provinsi Riau, penghargaan serupa juga diraih Pemkab Bengkalis, Siak, Rohul, Pelalawan dan Kuantan Singingi.

Pj Bupati Meranti Edy Kusdarwanto mengucapkan terima kasih atas apresiasi dari pemerintah pusat. “Saya juga berterima kasih kepada semua SKPD yang telah bekerja keras dalam menyiapkan laporan keuangan sesuai standar yang ditentukan,” ungkapnya. Edy berharap ke depan laporan keuangan tersebut lebih baik lagi. Bukan hanya pada laporan tetapi

juga serapan anggaran yang lebih baik serta pembangunan yang tepat sasaran. “Saya harap ke depan ini pengelolaan keuangannya lebih sehat sehingga Meranti bisa menjadi contoh bagi daerah lain,” tambahnya. Menurutnya, sesuatu yang patut disyukuri Meranti bisa meraih opini WTP tiga kali berturut-turut. Terlebih kabupaten ini merupakan

daerah pemekaran baru. “Ini suatu kebanggaan dan tantangan bagi kita semua bagaimana daerah ini bisa berkembang lebih cepat,” ucap Edy. Sebelumnya Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, rakernas tersebut diharapkan dapat mendorong kementerian atau lembaga (K/L) serta pemerintah pusat dan daerah menerapkan pelaporan keuangan berbasis akrual.(hen)

SELATPANJANG___

UPTD Kehutanan di Pulau Padang SELATPANJANG (RP) Untuk memaksimalkan pelayanan kehutanan di wilayah Pulau Padang yang meliputi dua kecamatan yakni Kecamatan Merbau dan Tasik Putri Puyu dibentuk Unit Pelayanan Teknis Dinas (UPTD) Kehutanan. “Memang di Meranti, baru di Pulau Padang kita MAMUN MUROD bentuk UPTD. Sementara kecamatan lainnya belum,” ungkap Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Kadishutbun) Ir Mamun Murod MM MH, Ahad (4/10). Apalagi di Pulau Padang tersebut terdapat Perusahaan Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Dengan keberadaan UPTD tentunya dapat memaksimalkan pengawasan terhadap operasional perusahaan tersebut. “Selain memastikan operasional perusahaan dapat sesuai ketentuan, juga tugas UPTD untuk menjaga hutan lindung di Pulau Padang,” tambahnya. Namun begitu nantinya Dishutbun juga akan membentuk UPTD Kehutanan di wilayah kecamatan atau pulau lainnya di Kepulauan Meranti. Namun pembentukannya sesuai dengan kebutuhan. “UPTD Kehutanan berperan sebagai perpanjangan tangan dari Dishutbun. Makanya pulau lain atau kecamatan lain akan kita bentuk sejalan dengan tuntutan dan kebutuhannya,” jelas Murod.(amy)

HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS

GUNTING PITA: Pj Bupati Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto bersama Camat Pulau Merbau, H Edi dan lainnya menggunting pita tanda diresmikannya Pantai Dara Sembilan Desa Tanjung Bunga, Kecamatan Pulau Merbau, Ahad (4/10/2015).

Kades Harus Sosialisasikan Larangan Bakar Lahan SELATPANJANG (RP) - Hingga kini, walaupun hot spot di Kepulauan Meranti nihil, namun bukan berarti tidak ada upaya antisipasi oleh pemerintah. Salah satu upayanya adalah bagaimana menyosialisasikan terhadap larangan membakar lahan. Oleh sebab itu Ketua DPRD Kepulauan Meranti Fauzi Ha-

san SE meminta kepada seluruh kepala desa (kades) sebagai kepala pemerintah terdepan dapat melaksanakan hal itu dengan baik. Sehingga jangan sampai ada titik hot spot di kabupaten termuda di Riau itu. “Kades tolong membantu dengan menyosialisasikan larangan membakar lahan kepada masyarakat. Ini terkesan se-

pele, tapi tolong dilaksanakan,” katanya, Ahad (4/10). Menurutnya imbauan yang dilakukan oleh Pemkab Meranti melalui spanduk dan selebaran harus ditambah dengan melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat. Terutama masyarakat yang saat ini sedang melakukan pembukaan terhadap lahan.

“Kalau perlu setiap masyarakat akan ke kebun, ingatkan mereka agar tidak bakar lahan. Ini sangat penting untuk pencegahan,” tegasnya. Dijelaskannya saat ini kondisi kabut asap terus melanda wilayah Kepulauan Meranti. Walaupun tidak ada titik api, namun masyarakat di Kepulauan Meranti harus tetap ber-

komitmen untuk tidak membakar lahan saat ini. Karena itu sangat membahayakan nantinya. “Kalau bukan kita yang saling mengingatkan siapa lagi. kalau memang kita sepakat, maka tidak akan ada lagi titik api nantinya di Kepulauan Meranti,” terang Ketua DPD PAN Kepulauan Meranti itu.(amy)

HUT TNI, Koramil 04 Gelar Bakti Sosial

AHMAD YULIAR/RIAU POS

BAKTI SOSIAL: Anggota TNI melaksanakan bhakti sosial di Masjid Al-Munawarah Jalan Perjuangan Desa Alah Air, Kecamatan Tebingtinggi, Ahad (4/10/2015).

REDAKTUR: HENNY ELYATI

SELATPANJANG (RP) - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 TNI, Koramil 04 Tebingtinggi bersama marinir yang ditugaskan menjadi satgas karhutla di Kepulauan Meranti melakukan bhakti sosial dengan membantu melakukan pengecoran di Masjid Al Munawaroh di Desa Alah Air, Kecamatan Tebingtinggi. Danramil 04 Tebingtinggi Mayor Bismi Tambunan didampingi KBO Marinir Satgas Karhutla di Meranti, Letda Er-

wan Muryanto mengungkapkan bahwa dengan bhakti sosial tersebut diharapkan bahwa komitmen TNI tetap berupaya membantu masyarakat tetap terjaga. “Bhakti sosial ini untuk mewujudkan TNI tetap berkomitmen membantu masyarakat,” ungkap Bismi Tambunan. Pengecoran di Masjid Al Munawaroh tersebut dimulai pukul 07.30 WIB. Puluhan anggota TNI AD dan AL tersebut bersama dengan masyarakat bekerja sama. Usai melaksana-

kan bhakti sosial pada siang hari, puluhan anggota TNI tersebut mengunjungi Taman Makam Pahlawan Bunga Bangsa yang berada di dalam jalan perjuangan tersebut. Mereka berdoa bersama agar para pejuang bisa istirahat dengan tenang. “Bangsa yang hebat adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya,” ujarnya. Untuk diketahui apel peringatan HUT TNI pada Senin (5/ 10) dilaksanakan di Kodim 0303 Bangkalis di Bengkalis.(amy)

TATA LETAK: EKOFAIZIN


26 Pemkab Segera Buat Perda Kepemudaan PANGKALANKERINCI (RP) - Meningkatkan pengembangan kreativitas para pemuda yang ada di Kabupaten Pelalawan, Pemkab Pelalawan akan menggagas dan membuat peraturan daerah (Perda) Pengembangan Pembinaan Pemuda Kreatif. Demikian disampaikan Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos, Ahad (4/10) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa di Kabupaten Pelalawan ini banyak generasi muda yang kreatif dan berkualitas yang memiliki potensi yang mesti dikembangkan. Namun demikian, belum ada pembinaan secara khusus untuk dilakukan pembinaannya secara serius. Untuk itu, maka pembinaan secara serius dan khusus ke depannya perlu adanya peraturan daerah secara khusus untuk mengatur strategi pembinaannya dan aturan khusus untuk melakukan pengalokasian anggaran dananya. “Dengan demikian, maka dalam pembinaan dan pengembangan peningkatan potensi kreatitivitas para pemuda di Pelalawan menjadi lebih berkualitas dan berdaya guna. Untuk pembinaan secara menyeluruh bagi bidang kepemudaan dalam mencetak generasi muda di Pelalawan nanti, akan diatur secara khusus melalui sebuah perda yang akan kami buat, sehingga memiliki aturan tersendiri dan alokasi dana tersendiri dalam melakukan kepemudaan baik pembinaan kepemudaan dibidang seni, budaya maupun di bidang olahraga,” terangnya. Diungkapkan Harris, bahwa perda tersebut nantinya akan mengatur berbagai kegiatan kepemudaan di Kabupaten Pelalawan dalam program kegiatan pengembangan minat dan bakat bagi para generasi muda Pelalawan, baik di bidang olahraga, maupun di bidang seni dan budaya di Pelalawan.(amn)

PRO-PELALAWAN

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

Sebagian Siswa Kembali Sekolah Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

DINAS Pendidik (Disdik) Kabupaten Pelalawan memutuskan para siswa untuk kembali ke sekolah, Senin (5/10). Namun demikian, untuk sekolah PAUD, TK dan SD kelas 1, 2 dan 3, masih tetap diliburkan. “Ya, memang saat ini kabut asap masih menyelimuti di Kabupaten Pelalawan yang sudah dua bulan belum hilang juga, sehingga aktivitas pendidikan lumpuh akibat sekolah liburkan. Untuk itu, maka guna mengejar ketertinggalan pelajaran, kami

mengambil kebijakan pada Senin (5/10) hari ini, akan kembali melaksanakan aktivitas sekolah. Tapi, aktivitas sekolah ini hanya berlaku untuk kelas 4 hingga 6 SD, SMP dan SMA sederajat. Sedangkan untuk PAUD, TK, SD kelas 1,2 dan 3 masih kami liburkan mengingat kondisi fisik mereka rentan terhadap penyakit dampak dari kabut asap ini,” terang Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan Drs Syafruddin Kamal MM didampingi Kabid Kurikulum Disdik Pelalawan Salbiah kepada Riau Pos, Ahad (4/10) di Pangkalankerinci. Mantan Kepala Dishubko-

minfo Kota Dumai ini mengungkapkan, kebijakan yang dilakukan karena sudah banyak pelajaran yang tertinggal oleh siswa dan sebenarnya pada pekan ketiga September, seluruh sekolah harus menggelar mid semester. Karena kabut asap belum juga hilang serta makin parah, makanya terpaksa diundurkan atau ditunda. “Mestinya ujian mid semester dilaksanakan pada pekan ketiga September tapi karena kabut asap, semua jadwal jadi kacau. Saat ini, kami serahkan saja pada masing-masing sekolah untuk melaksanakan ujian mid semester, meski waktunya jadi tidak serentak,” paparnya.

Dilanjutkan mantan Kasatpol PP Kabupaten Kampar ini, bahwa untuk masalah pelajaran yang sudah banyak tertinggal, pihaknya berharap guru disemua sekolah bisa memberikan pelajaran yang lebih optimal dan tugas buat siswa agar bisa mengulangi mata pelajaran di rumah. “Kami mengimbau kepada siswa untuk bisa menggunakan masker baik di luar ruangan sekolah dan di ruang sekolah, karena kabut asap masih membahayakan bagi kesehatan. Dan dapat mengulangi pelajaran yang telah diberikan oleh sekolah di rumah,” ujarnya. Di tempat terpisah, Kepala SMPN 1 Pangkalankerinci Abu Tohir saat ditanya cara menyiasati target belajar akibat banyaknya libur situa-

sional ini menambahkan, bahwa pihaknya tidak bisa berbuat banyak untuk mencapai target yang diharapkan dibanding jika tidak ada libur situsional ini. “Perbedaannya jauh sekali, kalau targetnya kami masih jauh mencapai target tapi mau gimana lagi, kabut asap ini juga jelas tidak ada yang menginginkan yang membuat anak-anak sekolah terus diliburkan. Kami saat ini terus memberikan tugastugas bagi para siswa seperti meringkas mata pelajaran dan mengerjakan soal-soal yang kita berikan. Memang tidak efektif dan efesien, namun harus bagaimana lagi ketimbang para siswa tidak mengerjakan apa-apa selama libur situsional, malah akan lebih parah lagi,” tutup Abu Tohir yang berencanaakan menggelar ujian mid semester tanggal 12 Okotber mendatang.(izl)

SDS Anwar Karim II Raih Adiwiyata Provinsi PANGKALANLESUNG (RP) - Sekolah dasar (SD) swasta yayasan Anwar Karim II yang berada di Estate IV PT Musim Mas kecamatan Pangkalanlesung mempunyai visi dan misi untuk melakukan kegiatan yang berdampak positif terhadap lingkungan. Untuk itu, guna mewujudkan visi dan misi tersebut, maka seluruh warga sekolah saling bahu-membahu untuk merealisasikan sekolah yang berwawasan lingkungan di SDS Karim Anwar II. Demikian disampaikan Ketua Yayasan Anwar Karim II Tengku Kanna didampingi Kepala Sekolah SD Anwar Karim II Nilawati Nasution SPd kepada Riau Pos, Ahad (4/10) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa salah satu caranya untuk mewujudkan sekolah berwawasan lingkungan, yakni dengan menata lingkungan sekolah menjadi sekolah yang bersih, hijau dan rindang. “Sedangkan atas upaya yang kami lakukan ini, maka hal inilah yang menjadikan salah satu kriteria SD swasta Anwar Karim II mendapat penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi Riau pada Agustus ini. Dan ini semua terwujud atas kerja sama seluruh warga sekolah, pihak manajemen PT Musim Mas, Yayasan Anwar Karim cabang Riau serta komite sekolah,” terangnya. Sementara itu, Kepala Sekolah SD Anwar Karim II Nilawati Nasution SPd menambahkan, SD yang dipimpinnya berhasil memperoleh poin sebanyak 73,5 dari standar poin yang ditetapkan sebesar 72 untuk maju ke tingkat nasional.(amn)

REDAKTUR: M ERIZAL

FEDLI AZIZ/RIAUPOS

SAMPAN DITAMBATKAN: Sejumlah sampan ditambatkan di pinggir Sungai Napuh Suku Petalangan Pelalawan, belum lama ini. Akibat kondisi asap yang cukup parah, banyak nelayan tak menggunakan sampan.

Konflik Lahan Dampak Ketidaktegasan Pemerintah PANGKALANKERINCI (RP) - Perusakan dan penggusuran rumah warga dari lahan yang diklaim sebagai lahan konsesi perusahaan yang terjadi beberapa waktu lalu, bukanlah peristiwa yang pertama terjadi di Provinsi Riau maupun di Kabupaten Pelalawan. “Padahal kita tahu bahwa pemicu persoalan ini tidak lain masalah lahan yang masingmasing pihak mengklaim itu merupakan lahan miliknya. Ini

harus menjadi catatan hitam dan PR bagi pemerintah. Untuk itu, maka pemerintah diminta punya solusi sehingga jangan sampai kejadian ini terulang kembali,” terang anggota Komisi I DPRD Pelalawan Nazaruddin Arnazh kepada Riau Pos, Ahad (4/10) di Pangkalankerinci. Disisi lain, sambung Ketua DPD PAN Pelalawan ini, seharusnya perusahaan juga memiliki itikad baik dalam berinvestasi. Pasalnya, semua

tahu orientasi investor adalah keuntungan, tapi jangan sampai rakyat yang juga butuh makan untuk kesinambungan hidupnya dibunuh secara perlahan-lahan. “Jadi, seyogyanya ketika ada persoalan dengan masyarakat, pemerintah harus dihadirkan dalam setiap persoalan itu. Dan jangan dengan cara sendiri mengatasinya, apalagi dengan cara-cara kekerasan. Negara ini yang punya rakyat, pemerintah itu orangtuanya

rakyat. Untuk itu, kehadiran investor itu kami harapkan dapat memberikan angin sejuk untuk peningkatan ekonomi dan kehidupan masyarakat, jangan sampai justeru yang terjadi sebaliknya,’’ ucapnya. Untuk itu, agar sengketa lahan antara masyarakat dan perusahaan ini tidak berlarutlarut dan menimbulkan korban lagi, maka menurutnya pemerintah melalui Badan Pertanahan Nasional (BPN) agar turun melakukan pen-

gukuran pada batas-batas HGU/HTI perusahaan dan tanah masyarakat. Tapi, tentunya harus bersama-sama para pihak, masyarakat dan perusahaan harus ikut serta, dengan demikian ada kepastian hukum terhadap tanah yang diklaim. ‘’Jadi, mari sama-sama ciptakan kamtibmas yang kondusif salah satunya dengan mengantisipasi kejadian konflik sengketa lahan,” tutupnya.(amn)

TATA LETAK: EKOFAIZIN


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

27

Bumi Sri Gemilang

Pengusaha Pinang Asal Rohul Tertipu Rp200 Juta Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan indra-efendi@riaupos.co.id

ANDES Siantan (38) pengusaha pinang asal Kabupaten Rokan Hulu (Hulu) melaporkan tindak pidana penipuan yang dialaminya kepada pihak kepolisian. Akibat kejadian

itu, korban menderita kerugian sebesar Rp200 juta. “Benar kita menerima laporan dugaan tindak pidana penipuan yang dilakukan oleh MA (30) warga Suhada, Kecamatan Enok,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur

WICAKSONO

Humas Iptu Warno Akman, akhir pekan kemarin. Awalnya, korban berniat

hendak membeli pinang sekitar 15 ton. Tepatnya 1 Oktober sekitar pukul 14.00 WIB korban diantar oleh seseorang ke rumah pelaku. Entah bagaimana kedua belah pihak menyepakati perjanjian bisnis tersebut. “Sehingga MA meminta agar korban mentransfer

uang terlebih dahulu sebesar Rp200 juta. Esok harinya, korban langsung mentransfer uang sesuai permintaan ke nomor rekening BNI atas nama Koko Wijanarko,” paparnya. Sampai beberapa hari setelah korban mengirim uang, pinang yang dijanji-

kan tak kunjung diberikan. Bahkan berulang kali korban menghubungi pelaku melalui nomor seluler pribadinya, namun sia-sia. Nomor tersebut tidak aktif. Singkatnya, korban melaporkan peristiwa penipuan itu kepada polisi. Akibatnya korban mender-

ita kerugian sebesar Rp200 juta. Sampai saat ini petugas masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penipuan. “Kasus ini masih dalam penyelidikan petugas. Jika ada perkembangan lanjutan akan kita kabari kembali,” imbuh Warno.(hen)

Pemkab Akan Buat Pelayanan Satu Atap

HUMAS PEMKAB

BERBINCANG: Bupati Inhil HM Wardan, Kapolres AKBP Hadi Wicaksono dan Dandim 0314 Letkol Inf Jarot Suprihanto berbincang dalam salah satu agenda, belum lama ini.

JIKA gedung eks Kantor Bupati dibangun kembali, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) akan menempatkan seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lokasi tersebut dan menjadi pelayanan satu atap. Hal ini disampaikan Bupati Inhil, HM Wardan, saat melakukan pertemuan dengan Komisi II DPR-RI di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) beberapa hari lalu. Oleh karena itu ia berharap agar komisi yang membidangi pemerintahan dalam negeri ini bisa memperjuangkannya. “Karena kita juga sudah mengusulkan pembangunannya melalui dana alokasi khusus (DAK) di bidang sarana prasarana pemkab 2016, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri),” sebut Bupati Untuk mempertegas semuanya, bahkan Pemkab Inhil melakukan hal serupa kepada

Komisi II DPR-RI dan DPD-RI. Apa yang dilakukan merupakan sebuah keinginan pemerintah daerah agar roda pemerintahan dapat berjalan lancar. “Upaya lainnya, kita juga telah membuat DED melalui APBD Inhil tahun 2015 sebesar Rp1,2 miliar. Saat ini dalam proses lelang, mudah-mudahan dalam beberapa hari ini sudah ditetapkan pemenangnya,” papar Bupati. Musibah kebakaran yang menghanguskan bangunan lama Kantor Bupati Inhil itu terjadi 14 April 2014 lalu. Pasca kebakaran, pelayanan publik tetap berjalan walau beberapa bagian terpaksa harus dipindahkan ke lokasi lain. Gedung itu dibangun sejak 19881989. Di gedung tersebut terdapat 14 ruangan, termasuk ruang kerja bupati, wakil bupati (wabup), sekda, para asisten dan bagian serta Unit Bank Riaukepri. Harapan kepada pemerintah pusat sangat besar dalam membantu pembangunan sarana ini.(adv/b)

Kadisbun Tinjau Pembangunan Tanggul di Dua Kecamatan MESKI hari libur, Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Muktar T dan rombongan meninjau pembangunan tanggul di 2 kecamatan, Sabtu (3/10). Adapun tempat pertama yang didatangi mantan Kepala Disporabudpar Inhil itu yakni lokasi pembangunan tanggul sepanjang 3,1 Km di Parit Jelutung, Desa Tanjung

Lajau, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra). “Selanjutkan kami bergerak menuju Parit Nagar, Desa Tekulai Hulu, Kecamatan Tanah Merah. Di sini akan dibangun tanggul sepanjang 4 Km,” ungkap Muktar T, akhir pekan kemarin. Berdasarkan hasil pemantauan Disbun, pembangunan tanggul di Parit Jelutung sudah mencapai 90

persen. Demikian juga dengan pembangunan tanggul di Parit Nagar yang sudah menunjukkan progres cukup baik. Pembangunan tanggul dan pintu klep, disampaikan Muktar tentu akan memberikan dampak positif bagi perkebunan kelapa masyarakat. Secara langsung kebun-kebun kelapa akan terbebas dari banjir.

“Apapun itu kita minta rekanan mesti mengutamakan kualitas pembangunan. Karena itu akan berdampak kepada masyarakat,” papar Muktar. Saat bersamaan, Kadisbun juga melihat pembangunan pintu klep secara swadaya oleh masyarakat dengan menggunakan batang kelapa dan paralon. Sistem itu mempermudah air keluar masuk.(adv/b)

Panitia Matangkan Persiapan Pemulangan Jamaah Haji PANITIA inti yang terdiri dari Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) HM Fauzar didampingi Kepala Bagian (Kabag) Kesra, HM Arifin, dan lainnya memimpin rakor pemulangan jamaah haji (JH), akhir pekan kemarin. Rakor yang dihadiri Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan

REDAKTUR: HENNY ELYATI

Informatika (Dishubkominfo) Inhil H Tantawi Jauhari, Plt Kepala Dinas Kesehatan Saut Pakpahan dan Kepala Satpol PP TM Syaifullah serta Kekankemenag itu lebih membahas teknis pemulangan para tamu-tamu Allah itu. “Intinya rakor tersebut membahas persiapan pemulangan jemaah haji yang mana menjadi

tanggung jawab daerah,” ungkap Arifin. Sesuai jadwal, para jamaah haji tiba di Batam, Kamis (8/10). Kemudian Jumat (9/10) baru diangkut menuju Tembilahan melalui jalur laut. Jika tak ada halangan, Jumat 9 Oktober sekitar pukul 13.30 WIB mereka sudah tiba di Tembilahan. “Sebagaimana pelepasan, mere-

ka juga akan kami sambut di halaman Masjid Raya Alhuda Tembilahan,” jelasnya. Seluruh rangkaian proses pemulangan sudah dipersiapkan dengan baik, hanya saja semua itu menurut Arifin perlu dikoordinasiHUMAS PEMKAB kan kembali agar semuanya ber- TINJAU TANGGUL: Kadisbun Inhil H Muktar T bersama jalan lancar tanpa ada hambatan rombongan meninjau lokasi pembangunan tanggul dan sedikitpun.(adv/b) pintu klep di Kecamatan Kuala Indragiri, Sabtu (3/10/2015).

TATA LETAK: YAYA


PRO-ROKAN HILIR

28

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Membangun Bersama Masyarakat

Bupati: Rohil Semakin Berkembang

P

EMBENTUKAN Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) meru pakan peristiwa bersejarah karena merupakan rangkaian panjang dalam upaya mencapai terbentuknya kabupaten yang mandiri guna percepatan pembangunan. “Punya nilai historis yang tinggi, sehingga pada saat ini

setiap 4 Oktober tiap tahunnya diperingati sebagai HUT Rohil,” kata Bupati Rohil H Suyatno di GOR kawasan Batu Enam, Bagansiapi-api, Ahad (4/10). Agenda daerah berupa sidang paripurna DPRD menurut Suyatno, sebagai kegiatan puncak Hari Jadi Rohil. Berdekatan dengan tanggal 5 Oktober lahirnya TNI.

“Dikesempatan ini jajaran Pemkab, saya ucapkan selamat buat anggota dan keluarga besar TNI ke-70 semoga tambah jaya,” katanya. Pembentukan Rohil tambahnya, merupakan peristiwa penting yang bisa dikaji dari berbagai aspek, banyak pesan dan makna serta nilai moral yang patut dipahami dan menjadi pelajaran

bagi generasi muda. Pembentukan Rohil lewat proses yang panjang, berliku. Bukan karena semata-mata ingin melepaskan diri dari Bengkalis tapi lebih untuk percepatan pembangunan. Dibentuknya struktur pemerintahan baru dan memperpendek rentang kendali administrasi, optimalisasi pelayanan, pembangunan.

“Namun disadari bahwa cita-cita para pejuang masih banyak yang belum tercapai. Sudah sepantasnya kita semua sampaikan penghargaan, doa semoga perjuangan mereka dberkahi, hendaknya pembangunan dapat mendukung nilai kebersamaan, rela berkorban untuk kepentingan yang besar,” Kata Suyatno. Dengan

tema, ‘’melalui peringatan Hari Jadi ke-16 dijadikan sebagai momentum tumbuhkan rasa kepedulian, pningkatan moral pembangunan Rohil yang berkesinambungan melahirkan semangat baru mewujudkan masyarakat sejahtera.’’ “Rohil terus berkembang dengan baik, saat ini terdiri atas 18 kecamatan, 194 ke-

penghuluan dan kelurahan,” kata Suyatno. Namun diakui bahwa saat ini masih dihadapkan dengan masalah pokok tingginya angka penduduk miskin, pada 2014 sebanyak 5,83 persen berdasarkan BPS, dimana mayoritas kemiskinan di pinggiran Selat Melaka dan masyarakat di pinggiran Sungai Rokan.(adv/a)

Bapedalda Sosialisasi Pengendalian Karhutla di Palika BADAN Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Daerah Rokan Hilir mengadakan sosialisasi kebijakan pencegahan Karhutla 2015 di Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika), di kantor kecamatan, Panipahan, Ahad (4/10). Sosialisasi menghadirkan narasumber dari Gerakan Desa Membangun Hisam Setiawan, Camat Palika Idris, Kapolsek AKP Wahariyana, para kepala UPTD Palika, KUA, Polpos, perwakilan tokoh masyarakat, utusan pelajar tingkat SMA sederajat. Camat Palika, Idris menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para pihak dalam acara tersebut. “Kami bangga sekali dengan kegiatan ini, dan hendaknya informasi terkait disampaikan lebih luas lagi ke masyarakat, minimal keluarga,” kata Idris. Kepala Bapedalda Rohil Sukma Alfalah melalui Kabid Pengendalian Suta Wirapraja mengatakan, sangat penting tumbuh kesadaran bagi semua pihak dalam pencegahan Karhutla, karena jika setelah terbakar maka pemadaman jadi sulit dilakukan. Menyangkut ketebalan kabut asap saat ini, menurutnya merupakan asap kiriman dari kebakaran di Sumatera maupun Kalimantan. “Karhutla pada tahun ini lebih rendah dibandingkan kasus yang terjadi pada 2014 tapi kabut asapnya lebih tebal pada tahun ini,” katanya. Kendati begitu, ia mengajak agar masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan, dan mengedepankan pengunaan sistem kanal blocking (sekat parit) yang dapat mengatur volume air, menjamin ketersediaan air, sekaligus mempermudah akses transportasi pengangkutan TBS. Narasumber, Hisam Setiawan mengingatkan, peran masyarakat desa sangat penting dalam mendukung terbentuknya pengelolaan potensi perkebunan yang baik dengan lingkungan. Dia mengingatkan saat ini desa memegang peranan penting mewujudkan berbagai pembangunan yang ditunjang dengan anggaran program ADD dan Dana Desa (DD).(adv/b)

HUMAS PEMKAB ROHIL

PAKAI MASKER: Sebagian peserta apel memakai masker saat peringatan Hari Jadi ke-16 Kabupaten Rohil di depan Gedung Sekretariat Pemkab, Jalan Merdeka Bagansiapi-api, Ahad (4/10/2015).

Apel Peringatan Hari Jadi Ke-16 Kabupaten Rohil

Peserta Terpaksa Pakai Masker Derap langkah dari Camat Bangko, H Julianda yang bertindak sebagai komandan upacara apel peringatan Hari Jadi ke-16 Kabupaten Rohil, Ahad (4/10) terdengar teratur. Apel peringatan yang dipusatkan di halaman gedung Sekretariat di Jalan Merdeka, Bagansiapi-api kali ini dilaksanakan di bawah kepungan kabut asap serta kerasnya kicauan suara burung walet yang dikasetkan.

TEBALNYA kabut asap yang turun menyelimuti sejumlah daerah di wilayah Kabupaten Rohil termasuk di Kota Bagansiapi-api dan sekitarnya sudah dapat dirasakan sejak pukul 06.00 WIB. Jarak pandang hanya mampu mencapai sekitar 50 meter. ‘’Tebal betul kabut kali ini. Sampai-sampai tak nampak yang didepan,’’ kata Siah (40) warga Bagansiapi-api. Kondisi kabut asap tersebut terus bertahan dengan cuaca yang terasa agak panas. Jelang mau dilaksanakan-

nya apel peringatan Hari Jadi itu, kabut asap masih bertahan dengan ketebalan yang mulai sedikit berkurang. Lantaran adanya kabut asap yang lumayan tebal, akhirnya apel yang semula direncanakan dilaksanakan pukul 07.00 WIB, menjadi molor. Merambat ke pukul 07.30 WIB, para peserta apel secara perlahan mulai memasuki halaman upacara. Semua peserta mengenakan busana muslim dan sebagiannya menggunakan masker. ‘’Kabut asap kali ini, cuk-

up tebal,’’ kata Muzakkar salah seorang staf Pemkab Rohil. Di sisi lain, sebagian para undangan yang datang ternyata tidak memiliki masker. Untungnya, muncul dua orang tenaga kesehatan berseragam putih membawa kotak berisikan masker. Sedangkan masker ditempatkan di meja tamu undangan. Dan sisinya dibagikan kepada undangan maupun peserta upacara. ‘’Pak, bagi maskernya. Pak bagi maskernya,’’ pinta salah seorang undangan dari panggung kehormatan. Dengan

lugas, petugas kesehata tersebut membagikan satu persatu masker yang berada di tangannya. Tak ketinggalan juga, masker turut dibagikan kepada peserta apel. Dalam waktu singkat, masker yang dibagikan sudah habis sebanyak tiga kotak. Sekitar pukul 08.00 WIB, Wakil Bupati Erianda dan Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan Msi, Erianda bersama Forkopimda Rohil memasuki panggung kehormatan. Tak lama berselang, Bupati H Suyatnolangsung naik ke atas podium sebagai pembina upacara.(adv/a)

Agendakan Pengambilan Sampel Darah Permintaan Hewan Ternak Menurun BAGANSIAPI-API (RP) - Petugas kesehatan berseragam putih yang berasal dari puskesmas di setiap daerah termasuk di Kota Bagansiapi-api tengah bersiap untuk melakukan sweeping ke rumahrumah masyarakat. Usai tahapan itu, Dinas Kesehatan Rohil sudah menyiapkan agenda kegiatan sebagai upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit kaki gajah. ‘’Setelah sweeping, agenda berikutnya yakni mengambil sampel darah,’’ kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rohil, dr H Muhammad Junaidi Saleh Mkes di Bagansiapi-api, Ahad (4/10). Pria yang suka membuat goyun ini menambahkan, pengambilan sampel darah dititikberatkan di sejumlah daerah pesisir pantai yang berada di Kabupaten Rohil.

REDAKTUR: KAMARUDDIN

JUNAIDI SALEH

Di antaranya seperti Kecamatan Pasirlimau Kapas, Kecamatan Kubu Babussalam, Kecamatan Bangko dan Kecamatan Sinaboi. Pengambilan sampel darah tersebut, lanjut Junaidi, dimaksudkan untuk mengetahui sampai sejauhmana realisasi pelaksanaan pemberantasan dan pencegahan penyakit kaki gajah.

Gilirannya, bila dalam pemeriksaan masih ditemukan penyakit kaki gajah, maka pelaksanaan pencegahannya ditambah dua tahun lagi. ‘’Kalau dalam pemeriksaan sampel nanti tidak ditemukan, maka daerah kita dapat dianggap bebas kaki gajah,’’ kata Junaidi. Selain itu, Junaidi yang pernah menjabat sebagai direktur RSUD Dr Protomo Bagansiapi-api ini mengimbau dan mengajak semua pihak termasuk masyarakat untuk dapat menyukseskan pencanangan bulan eliminasi kaki gajah. Karena, bila terjangkit penyakit kaki gajah, sangat sulit untuk disembuhkan. ‘’Makanya bulan eliminasi itu harus kita sukseskan. Untuk mencapai target, maka sweeping harus dilakukan,’’ kata Junaidi.(sah)

BAGANSIAPI-API (RP) Pelaksanaan Idul Adha sudah berlalu. Seiring dengan itu, pihak Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil melakukan evaluasi terhadap permintaan hewan ternak. Dari evaluasi, permintaan sedikit menurun. Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil, Ir Muslim, Ahad (4/10) di Bagansiapi-api tidak menafikan tentang menurunnya jumlah permintaan hewan kurban. ‘’Untuk sapi sebanyak 1.300 ekor, kerbau 22 ekor dan kambing 257 ekor,’’ kata Muslim. Permintaan terbanyak, tambah Muslim, di Kecamatan Rimbamelintang sebanyak 206 ekor. Kemudian Kecamatan Bangko 162 ekor serta Kecama-

Misalnya, harga jual sawit yang turun bisa juga membuat permintaan ikut menurun. Ir MUSLIM Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil

tan Tanahputih 127 ekor. ‘’Memang telah terjadi penurunan jumlah permintaan hewan kurban bila dibandingkan tahun lalu,’’ kata Muslim. Di mana, lanjut Muslim, permintaan sapi di 2014 sebanyak 1.567 ekor, kerbau 17 ekor dan kambing 414 ekor. Sedangkan 2013, permintaan

sapi sebanyak 1,663 ekor, kerbau 32 ekor dan kambing 352 ekor. Menurunnya permintaan itu, tambah Muslim, jelas disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya mungkin disebabkan oleh faktor. ‘’Misalnya, harga jual sawit yang turun bisa juga membuat permintaan ikut menurun,’’ kata Muslim.(sah)

TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

PRO-KUANTAN SINGINGI

29

Bersatu Nogori Maju

Madrasah Dituntut Tingkatkan Kemampuan PENDIDIKAN di madrasah tidak kalah saing bila dibandingkan dengan sekolah umum. Potensi untuk mengembangkan pendidikan terdapat di madrasah atau sekolah agama. Oleh sebab itu, madrasah yang ada di daerah ini harus mampu meningkatkan kemampuan dan kualitasnya menguasai bahasa dalam dan luar negeri. Bupati H Sukarmis menilai, pendidikan di madrasah, seperti di MA, MTs sudah berupaya untuk menjadikan madrasah sebagai tujuan pendidikan agama. Ia mencontohkan, Pondok Pesantren Syafaaturrasul sudah mampu memanfaatkan jasa tenaga pengajar dari luar negeri. Pondok pesantren (ponpes) atau madrasah lain diharapkan orang nomor satu di Kuantan Singingi itu berupaya meningkatkan kualitas tenaga pengajar dan muridnya. Apalagi, kata Sukarmis, banyak madrasah yang telah mampu mengembangkan kemampuan berbahasa internasional. Ya, seperti kemampuan menguasai bahasa Indonesia, Arab, dan Inggris. Disarankan bupati agar madrasah memperhatikan aspek pendidikan dalam penguasaan bahasa tersebut. Disarankan MA dan MTs serta pondok yang ada bisa menggunakan jasa tenaga pendidik dari Mesir, Sudah dan Madinah. “Semuanya bisa dipilih, sekarang ini tak ada yang tak bisa,” kata Sukarmis dalam sambutannya di hadapan ribuan jamaah Tarbiyah se-Kuansing di Kuantan Mudik, belum lama ini. Bupati sendiri mengapresiasi Ponpes Syafaaturrasul yang telah mampu mendatangkan alumni Mesir untuk menyampaikan pendidikan agama di pondok itu. Karenanya, setiap alumni pondok tersebut harus bisa menguasai bahasa-bahasa tersebut. “Silahkan saja seluruh madrasah, dan pondok melakukan peningkatan terhadap siswa untuk menguasai bahasa-bahasa tersebut melalui tamatan luar negeri. Mudah-mudahan bisa maju,” katanya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

SAMPAIKAN PIDATO: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis menyampaikan pidatonya usai pengesahan APBD-P 2015 di ruang rapat paripurna DPRD Kuansing, belum lama ini.

Libur, Siswa Dibekali Tugas U

ntuk tiga hari ke depan, Senin hingga Rabu (5-7/10), sekolah di Kabupaten Kuantan Singingi kembali diliburkan, namun para pelajar tetap diberi tugas rumah. Ini adalah dampak dari semakin pekatnya kabut asap yang terus menyelimuti daerah ini. Kabut asap yang masih tebal dan membahayakan

kesehatan manusia termasuk para siswa, membuat Dinas Pendidikan (Disdik) kembali meliburkan siswanya, setidaknya untuk tiga hari ke depan. Seluruh siswa Senin (5/ 10) pagi diminta datang ke sekolah sebelum kemudian pulang. Dan selanjutnya, Kamis (8/10), siswa diharapkan bisa sekolah seperti biasa apabila kabut asap

masih tebal. “Iya, kembali diliburkan. Tapi Senin pagi itu, seluruh siswa tetap datang ke sekolah seperti biasa, lalu pulang,” kata Kepala Disdik Kuansing, Jupirman SPd, Ahad (4/10). Seluruh siswa, baik SD, SMP dan SLTA tetap datang, dan guru-guru diminta Jupirman, memberi pekerjaan rumah (PR) untuk

mereka. “Setelah itu baru dipulangkan. Kami berharap seluruh guru ssudah mempersiapkan PR bagi anak didiknya, sehingga mereka tidak ketinggalan pelajaran,” sambung Jupirman lagi. Ya, sejak kabut asap, sudah 21 hari siswa di Kuansing libur sekolah, terutama siswa SD, SLTP dan SLTA. Ini tentunya

DPRD Desak Tertibkan Alih Fungsi Hutan

42 Guru MI Muhammadiyah Ikuti Uji Kompetensi TELUKKUANTAN (RP) - Selama dua hari, sebanyak 42 guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muhammadiyah Telukkuantan mengikuti uji kompetensi, yang dilangsungkan di Ponpes KH Ahmad Dahlan Telukkuantan, akhir pekan kemarin. Hal ini dilakukan dalam rangka mengukur sejauh mana kompetensi yang dimiliki oleh tenaga pendidik yang mengabdi di MI Muhammadiyah Telukkuantan. Ketua Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Kuansing, Rohandi Abu Bakar SPd MM menyampaikan, Muhammadiyah sangat menyadari, bahwa kualitas sebuah sekolah sangat berkaitan dengan kualitas guru yang dimiliki tanpa mengabaikan faktor lain lainnya. “Oleh karena itu saya menyambut baik diadakannya uji kompetensi ini, mudah-mudahan dapat diikuti oleh sekolah Muhammadiyah yang lain,” ujar Rohandi. Menurutnya, hasil dari uji kompetensi ini akan menjadi ukuran dari kualitas MI ini kedepan dan jadi acuan kebijakan pendidikan Muhammadiyah di masa yang akan datang. Selanjutnya, Ketua Panitia UKG, Noprianto SPdI yang juga kepala MI Muhammadiyah Telukkuantan menambahkan, kegiatan ujian kompetensi guru ini dilakukan dalam bentuk ujian tertulis sebanyak 100 soal terdiri dari 4 kompetensi, yaitu kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial serta kompetensi Al-Islam dan kemuhammadiyahan.(jps)

REDAKTUR: M ERIZAL

mengganggu proses belajar mengajar di sekolah. Kabut asap yang diharapkan hilang, ternyata tak kunjung, sehingga sekolah kembali diliburkan. “Semoga kabut asap hilang, sehingga anakanak kami bisa sekolah seperti biasa. Dan memang kondisi ini sudah berlangsung lama, semoga bisa ditangani secepatnya,” ujarnya lagi.(adv/a)

JUPRISON/RIAUPOS

KAYU JALUR: Tradisi maelo jalur bersama-sama dari hutan hingga ke kampung mengalami perubahan. Untuk menarik kayu jalur, warga sudah memanfaatkan kendaraan, seperti yang terlihat di jalan provinsi, baru-baru ini.

Hutan Perlu Diperbanyak untuk Resapan Air TELUKKUANTAN (RP) - Musim kemarau kering yang dirasakan masyarakat sekitar lima bulan ini, menjadi pelajaran berharga untuk introspeksi diri soal perlakukan terhadap alam, khususnya di Kabupaten Kuantan Singingi. Belajar dari hal itu, daerah resapan air harus diperbanyak dengan cara memperbanyak menanam pohon di sungai-sungai dan di tengah pemukiman. Seperti halnya di tengah Kota Telukkuantan, disarankan oleh pengamat tata ruang dan wilayah Riau, Ir Mardianto Manan MT IAP agar ke depan, Pemkab Kuansing menambah luas areal

kawasan hutan kota yang selama ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat. Dalam mewujudkan kawasan hijau di ibukota kabupaten ini, Pemkab disarankannya tidak perlu tergesa-gesa. Pembangunannya, kata Mardianto Manan, bisa dilakukan secara bertahap dengan melakukan pembangunan huta kota seluas 20 hektare di pinggir-pinggir kota. Dan begitupula menurutnyan di kecamatankecamatan. “Selain berfungsi sebagai penyerap air, penyeimbang lingkungan dan pendukung lingkungan yang sehat. Dalam hutan itu juga

bisa ditanami pohon-pohon sebagai bahan untuk buat jalur. Kalau perlu setiap kecamatan menyediakan hutan untuk itu,” kata Mardianto Manan kepada wartawan, akhir pekan lalu. Ketua Forum Daerah Aliran Sungai (Fordas) Riau ini meyakini, kalau kawasan hutan ditambah di pinggir-pinggir kota, manfaatnya juga sangat jelas kedepannya. “Karena selama ini kami merasakan bagaimana manfaat dari hutan kota yang mengelilingi komplek perkantoran Pemkab Kuansing. Sungguh membuat nyaman semua kita yang melewatinya,” ungkapnya.(jps)

TELUKKUANTAN (RP) - Peralihan fungsi kawasan hutan menjadi lahan perkebunan terus terjadi, membuat Komisi A DPRD Kuansing mendesak agar Tim Terpadu Penertiban Kawasan Hutan Pemda Kuansing secepatnya mengambil langkah tegas guna melakukan penyelamatan terhadap hutan-hutan yang ada di Kabupaten Kuantan Singingi. Kawasan hutan dengan status hutan produksi terbatas (HPT) sudah ribuan hektare beralih fungsi menjadi lahan perkebunan. Bahkan kawasan hutan lindung juga sudah banyak yang digarap oleh para pemodal alias cukong, seperti halnya di kawasan Sumpu, Bukit Betabuh dan di Logas Tanah Darat serta di Pangkalan Indaruang Singingi. “Peralihan fungsi hutan dari kawasan menjadi lahan perkebunan sudah menjadi-jadi. Ini harus ditertibkan, karena yang rugi jelas adalah negara dan masyarakat,” desa Ketua Komisi A DPRD Kuansing, Musliadi kepada wartawan, Ahad (4/10). Dan tim yang telah dibentuk diakuinya tidak bekerja maksi-

mal, padahal di dalam tim terdiri dari pemerintah, aparat penegak hukum. “Tapi kenapa tim diam, sementara hutan habis juga dibabat oleh pemodal-pemodal luar,” kesal Musliadi. Kawasan hutan yang sudah menjadi lahan perkebunan, menurutnya, harus dibumihanguskan, karena menyangkut soal kepentingan negara dan masyarakat banyak. “Makanya, kami ingin kebunkebun yang ada di kawasan hutan itu diratakan,” gertaknya lagi. Namun sangat disayangkan tim yang telah dibentuk hanya berdiam diri, dan tidak ada lagi koordinasi dengan pihaknya di DPRD Kuansing. “Ada apa. Apa masalahnya, apakah takut menertibkannya,” kata Musliadi. Penertiban ini, disarankan Ketua PKB Kuansing ini jangan tebang pilih demi menyelamatkan hutan Kuansing. Jika tim ingin bertambah kuat dalam melakukan eksekusi, disarankan, tim menggandeng LSM dan masyarakat yang peduli dengan persoalan ini.(jps)

TATA LETAK: YAYA


PRO-RIAU

30

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

Dana Penanggulangan Bencana Bantu Pelajar PEKANBARU (RP) - DPRD Riau hingga kini masih menunggu pengajuan dana penambahan untuk penanggulangan bencana kabut asap di Riau oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Pasalnya, tidak saja mengganggu kesehatan dan perekonomian, namun kabut asap juga sudah menggangu aktivitas belajar mengajar di sekolah. Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman kepada wartawan mengatakan, dana untuk penanggulangan yang NOVIWALDI dirasa kurang. Maka Pemprov JUSMAN Riau dapat mengajukan penambahan ke DPRD Riau untuk penanggulangan bencana kabut asap. Dana tersebut menurutnya nanti dapat digunakan untuk membeli masker yang dianjurkan dan dibagikan kepada pelajar. ‘’Kami masih menunggu dari Pemprov dan hal tersebut sudah kami sarankan kepada Plt Gubernur Riau untuk segera mengajukan kepada DPRD Provinsi Riau,’’ katanya. Politisi Partai Demokrat tersebut menjelaskan, anggaran untuk penanggulangan bisa digunakan untuk mengatasi pendidikan. Dana tersebut bisa digunakan untuk membeli masker dan diberikan kepada para siswa, sehingga tidak mengganggu aktivitas dunia pendidikan sehingga dapat kembali bersekolah. ‘’Bisa dikeluarkan dananya untuk membeli masker yang dianjurkan seperti masker N95. Karena ada sekitar satu juta lebih pelajar di Riau ini harus libur karena kabut asap. Jika ada masker, mereka dapat kembali diarahkan untuk bersekolah dan guru-guru dapat mengawasi di sekolah,’’ jelasnya. Anggota DPRD Riau dari dapil Pekanbaru itu juga mengatakan, bila perlu di setiap sekolah akan dipasang alat untuk menetralisir asap.(sol)

Pansus Kearifan Lokal Lanjutkan Langkah PEKANBARU (RP) - Sudah dua kali rapat paripurna dengan agenda jawaban fraksi terhadap pandangan kepala daerah, tentang Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pengembangan Pelestarian Kebudayaan Melayu dan Kearifan Lokal di DPRD Riau tertunda. Tim Panitia Khusus (Pansus) yang telah terbentuk, akhirnya menentukan langkah dengan mengadakan rapat internal untuk membahas kegiatan. Ketua Pansus Masnur kepaMASNUR da Riau Pos, Ahad (4/10) mengatakan, dua kali tertundanya rapat paripurna tersebut tentunya secara tidak langsung mengganggu kinerja tim Pansus. Namun demikian, dirinya sebagai ketua Pansus telah mengambil langkah-langkah dengan menggelar rapat secara internal di tim. ‘’Kalau terganggu ya pasti terganggu. Sudah dua kali tidak jadi paripurna. Untuk itu saya mengambil kebijakan langsung saja memulai rapat diinternal. Di dalam rapat kami membahas daftar investaris masalah,’’ katanya. Lebih lanjut dikatakannya, dalam rapat internal yang sudah dilakukan, didapat kesepatakan bahwa akan dilakukan pembahasan lanjutan dengan mengundang para stakeholder, kepala dinas, tokoh-tokoh budaya Riau, termasuk lemabaga adat yang ada di kabupaten/ kota, dari kalangan akademik dan juga komunitas adat. ‘’Seperti ada juga masyarakat Talang Mamak, masyakarakat suku laut, suku akit dan suku sakai. Kalau utuk daftar investaris masalah sedang dihimpun oleh tenaga ahli dan juga staf ahlinya. Kita siapkan daftarnya dan mudah-mudahan dapat segera dilakukan pembahasan lanjutan,’’ jelasnya. Dia mengatakan Ranperda yang tengah digarap oleh Pansus DPRD Riau, perlu dukungan dari semua pihak.(sol)

Plt Gubernur Riau Inspektur Upacara HUT TNI PEKANBARU (RP) - Menyambut hari jadi ke-70 TNI yang jat uh hari ini, Senin (5/10), akan digelar upacara peringatan di markas TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru. Dalam kesempatan tersebut Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman didaulat sebagai inspektur upacara (Irup) yang berlangsung pagi ini. Sebelumnya

berdasarkan pantauan Riau Pos, Jumat (2/10) petang lalu Plt Gubernur Riau sudah melakukan persiapan dengan menggelar gladi bersih di lokasi upacara. Nantinya Plt Gubernur Riau akan memantau pasukan menggunakan mobil terbuka berikut memimpin upacara. ‘’Ya, besok (pagi ini), Pak Plt Gubernur Riau akan memim-

Koordinator Bidang Intelijen Kejati Riau Gaos Wicaksono SH MH membenarkan, kalau dirinya memang ditunjuk sebagai Plh Aspidsus di Kejati Riau, saat dihubungi Jumat (2/10) malam. Karena ini merupakan amanah yang dipercayakan pimpinan kepadanya, maka dia akan senang hati untuk melaksanakannya. ‘’Tugas sebagai Plh Aspidum itu adalah amanah. Tentunya harus dijalankan dengan baik serta penuh tanggung jawab,’’ ungkap

masker kalau bepergian keluar rumah. Karena berdasarkan pantauan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Riau Andra Sjafril selama sepekan terakhir saat berbincang dengan Riau Pos, Ahad (4/10), memang masih banyak dijumpai masyarakat yang tidak menggunakan masker saat keluar rumah. ‘’Masih ada juga warga yang tidak menggunakan masker. Ini harus dimulai dengan kesadaran REDAKTUR: RINALDI

Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi dan jajarannya sudah melakukan ziarah nasional pada Sabtu (3/ 10) di Taman Makam Pahlawan Kusuma Darma Pekanbaru.(egp)

EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS

Rider Diharap Promosikan Rohul Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian engki-primaputra@riaupos.co.id

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu kembali menyelenggarakan iven nasional Jelajah Rimba Rokan Hulu (JRR) III. Iven ini untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kabupaten Rokan Hulu yang jatuh pada tanggal 12 Oktober. Diharapkan iven ini memberikan dampak positif dalam mempromosikan potensi alam dan objek wisata Rokan Hulu oleh ratusan rider yang menjadi peserta JRR III 3-4 Oktober. ‘’Kita berharap dari pertualangan para rider yang ikut ambil bagian dalam iven JRR III melintasi kawasan hutan dan objek wisata di Kecamatan Rambah, pengalaman yang mereka dapatkan dipromosikan ke daerahnya masing-masing,’’ ungkap Wakil Bupati Rokan Hulu Ir H Hafith Syukri MM kepada wartawan, kemarin. Hafith yang juga Dewan Pembina Extreme Trail Adveture Rohul (X-TAR) mengaku bangga melihat antusias para rider yang mengikuti iven JRR III yang boleh dikatakan terbesar di Provinsi Riau bahkan di Sumatera. Bahkan panitia me-

TERJAL: Rider melewati trek penurunan terjal, barubaru ini.

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

nyiapkan hadiah yang terbesar bagi para rider yang beruntung. Ratusan rider dari Provinsi Riau bahkan Aceh, Sumbar, Sumut, Jambi, Bengkulu dan Lampung ikut meramaikan iven tahunan yang digelar untuk memeriahkan HUT ke-16 Kabupaten Rohul. Dalam JRR III ini, panitia menyiapkan trek dengan panjang 37 Km rute pertama, dim-

pria yang pernah menjabat sebagai Pj Kasi Intelijen Kejari Lhoksukon Aceh itu dengan ramah. Mantan Kasi Pidum Kejari Tenggarong Kaltim ini juga berharap, selama Aspidum definitif mengikuti Rapat Kerja Teknis Bidang Tindak Pidana Umum di Jakarta sampai kembali lagi ke Riau, semua tugas yang sudah dipercayakan itu dapat berjalan lancar. ‘’Mudah-mudahan kepercayaan yang diberikan ini dapat saya jalankan dengan baik,’’ ucapnya. Sejumlah jabatan strategis yang pernah dipegang Gaos Wicaksono,

selain pernah menjabat sebagai Pj Kasi Intel Lok Sukon Aceh, Kasi Pidum Tenggarong, Kaltim, dia juga pernah menjabat sebagai Plh Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Kuantan, Kasubsi Sospol Kejari Surakarta, Jateng, Kasubag Bin Samarinda, Pemeriksa Pegasum Banjarmasin, dan Koordinator Bidang Intelejen Kejati Riau. Yang sedikit menarik, ternyata adik kandung Gaos Wicaksono, yakni Bima Suprayoga SH MH adalah Kepala Kejaksaan Negeri Bagansiapi-api. Keduanya asli Solo, Jawa Tengah.(lim)

Gunakan Kain Basah untuk Tutup Ventilasi Rumah Sambungan dari hal. 19

Riau akan menjadi Irup dalam HUT ke-70 TNI. Nantinya akan dihadiri seluruh unsur TNI, baik AD, AU dan juga AL. Sebelumnya terkait rangkaian kegiatan HUT ke-70 TNI, Plt Gubernur Riau bersama

TURUN MOBIL: Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman turun dari mobil untuk menjadi inspektur upacara pada gladi bersih HUT ke-70 TNI di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Sabtu (3/10/2015).

Gaos Wicaksono Plh Aspidum Kejati Sambungan dari hal. 19

pin upacara dalam HUT TNI ke-70,’’ kata Kepala Biro Umum Setdaprov Riau H Azlizar Azis kepada Riau Pos Ahad (4/10). Hal senada, juga disampaikan Kepala Biro Humas Setdaprov Riau Darusman saat berbincang dengan Riau Pos kemarin. Menurutnya memang Plt Gubernur

diri masing-masing. Untuk mendapatkan, masyarakat bisa singgah di posko-posko yang disediakan pemerintah dan meminta masker,’’ katanya. Selain itu masyarakat juga dapat memeriksakan kesehatan di beberapa lokasi yang disediakan serta di puskesmas-puskesmas yang tersebar di seluruh wilayah Riau. Dengan demikian maka langkah pencegahan bisa dilaksanakan bersama-sama, karena memang kondisi cuaca yang masih berbahaya hingga sekarang.

Lebih lanjut, bagi masyarakat yang berada di rumah, diimbau Andra supaya dapat tetap memakai masker. Selain itu juga sedapat mungkin untuk menutup ventilasi udara di rumah. Dengan ditutup handuk basah secara rutin, sehingga dapat menghambat masuknya udara kotor ke dalam rumah. ‘’Korbankan handuk dan basahi. Kemudian tutup ventilasi di rumah, kalau terasa pekat tetap gunakan masker,’’ lanjutnya.(egp)

ulai dari Pujasera-Bukit Pramuka-Lubuk Natiko-Objek Wisata Hapanasan-Gua Sikapir-Melancar dan finis kembali ke Water Front City Pujasera. Dia berharap selama mengikuti iven JJR III ini, para rider dapat menikmati panorama alam dan wisata Rohul sehingga menjadi pengalaman untuk disampaikan saat kembali ke daerah masingmasing. Dengan demikian

mereka tertarik untuk kembali berkunjung ke Rokan Hulu. Berhadiah 8 Unit Sepeda Motor Iven JRR III tahun 2015 bersempena HUT ke-16 Kabupaten Rohul, panitia menyiapkan hadiah doorprize berupa 5 unit sepeda motor terdiri, 1 unit KX 250 CC, KLX 150 CC serta lima unit sepeda motor bebek ditambah puluhan hadiah hiburan lainnya.

Wakil Ketua Pelaksana JRR III Mara Daulay, Ahad (4/10) mengaku pada hari kedua JRR berjalan lancar tanpa adanya masalah dan insiden. Pada hari pertama, seluruh peserta berhasil menyelesaikan JRR dengan rute 37 Km, sedangkan dihari kedua panjang rute menempuh 50 Km. Dia mengaku, pada hari pertama dimulainya JRR, ada 17 rider yang sepeda motornya mengalami trauble, terutama di rute Km 5 dekat Batu Gajah. Raider sudah dievakuasi di hari pertama, sepeda motornya Ahad baru dievakuasi dari lokasi. Kemudian satu rider mengalami cidera lutut di Tanjakan Sodop Km 5 dan telah diamankan dari rute tersebut serta diobati. ‘’Tidak ada insiden yang membahayakan, karena di setiap pos-pos yang sudah ditentukan ada panitia yang siap membantu raider bila ada masalah,’’ sebutnya Dia atas nama panitia, mengucapkan terimakasih, atas partisipasi rider dari berbagai daerah di Indonesia, yang sudah ikut meramaikan Iven JRR III yang telah masuk dalam kalender wisata Rohul setiap tahunnya. Dengan adanya JRR akan meningkatkan silaturahmi antar rider yang ada di Indonesia.(rnl)

PLN Harus Terbuka ke Masyarakat Sambungan dari hal. 19 kalau memang tidak bisa dibantu dari transmisi daerah lain, harus dijelaskan dengan terang,’’ katanya sembari mengajak PLN supaya bersinergi dengan pemerintah. Selain itu, mengenai kerapnya listrik padam, memang lanjutnya, untuk angka pendek sekarang ini diharapkan PLTU Tenayan Raya bisa segera beroperasi. Dengan demikian dapat menekan angka defisit kelistrikan yang terjadi di Provinsi Riau sekarang ini. Lebih lanjut menurutnya dalam mengantisipasi permasalahan defisit listrik, Pemprov Riau juga terus mengupayakan energi terbarukan. ‘’Harus berjalan terus untuk energi

terbarukan, pemilik Pabrik Kelapa Sawit (PKS) harus bisa membantu bersama-sama dalam mewujudkan Biomas misalnya,’’ sambung dia. Selain itu ia juga mengimbau kepada seluruh pihak terkait, harus bisa membuka keran informasi mengenai kabut asap. Karena masukan-masukan harus bisa diberikan secara bersama dalam sinergi mencarikan solusi atas kondisi yang terjadi. Sementara itu masalah pemadaman listrik ini juga menarik perhatian tokoh masyarakat Riau yang juga mantan Gubernur Riau H Saleh Djasit. Menurutnya, memang permasalahan defisit listrik harus segera diatasi. Agar masyarakat tidak terlalu menderita terlebih dengan kondisi

yang terjadi sekarang. Diceritakannya, ia sempat bersemangat ketika pimpinan PLN dijabat oleh Dahlan Iskan. Karena terus berupaya mencarikan solusi. ‘’Sekarang semangatnya (Dahlan Iskan) itu harus terus digelorakan sebagai solusi listrik di tanah air. Dengan disiapkan Tenayan, supaya kita tidak defisit harus digesa supaya beroperasi, jangan pula sampai tahun depan,’’ katanya. Senada dengan Plt Gubernur Riau, PLN menurut Saleh juga harus bisa memberi informasi kepada masyarakat Riau. Sehingga rakyat bisa mengantisipasi hal-hal yang terjadi karena pemadaman dalam melaksanakan kehidupan sehari-hari.(rnl)

Semarak HUT TNI, Korem Gelar Senam Massal Sambungan dari hal. 19 dia yang ditunjuk sebagai Dansatgas Karhutla menegaskan, pihaknya merasa sangat bersyukur, karena sudah sepekan ini hot spot (titik panas) di Riau nihil. Asap yang masih dirasakan saat ini menurut Danrem 031/Wirabima adalah asap kiriman dari daerah tetangga Sumatera Selatan dan Jambi. ‘’Mohon maaf, karena situasi asap ini

kita di sini saja (Jalan Gajah Mada) bikin acara,’’ ungkapnya. Ketua Panitia Pelaksana Senam Massal dan Sepeda Santai serta Jalan Santai Dandim 0301/Pekanbaru, Letkol M Ilyas juga menyampaikan hal senada. Dia memohon maaf karena acara gerak jalan santai dan fun bike tak dapat dilaksanakan karena kendala kabut asap. ‘’Kita hanya melaksanakan senam saja pada pagi ini,’’ katanya.

Hadir pada acara HUT ke-70 TNI itu, selain Danrem 031/ Wirabima Brigjen TNI Nurendi, juga Danlanud Roesmin Nurjadin Marsekal Pertama Henri Alfiandi, Kapolda Riau Brigjen Dolly Bambang Hermawan, Fokorpimda Provinsi, Dandim 0301/Pekanbaru Letkol M Ilyas, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat, para prajurit TNIPolri, PNS serta masyarakat Kota Pekanbaru.(lim) TATA LETAK: SYUKRI


085363264599

SENIN, 5 OKTOBER 2015

Riau Pos

HALAMAN 31

Ramai-ramai Protes Sumsel Laporan AGUSTIAR, Kota agustiar@riaupos.co.id

PROVINSI Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi ‘’tersangka’’ bencana kabut asap yang melanda Kota Pekanbaru. Warga Kota Bertuah pun ramai-ramai memprotes Sumsel yang dinilai tak maksimal me-

AGUSTIAN

Durasi Pemadaman Listrik Berkurang

madamkan titik api yang ada di daerah tersebut. Berdasarkan data yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, untuk wilayah Pulau Sumatera, Baca Ramai Halaman 37

Sekolah Hanya Senin dan Kamis KOTA (RP) - Tak ingin peserta didik semakin tertinggal pelajaran karena libur kabut asap yang berkepanjangan, Dinas Pendidikan Pekanbaru mengeluarkan kebijakan baru. Mereka diperbolehkan masuk sekolah lagi. Namun hanya dua hari sepekan. ZULFADIL

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Baca Sekolah Halaman 37

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

PAKAI MASKER: Warga Kota Pekanbaru harus menggunakan masker karena kabut asap masih menyelimuti kota yang menyebabkan kualitas udara berada di level berbahaya, Ahad (4/10/2015).

KOTA (RP) - Keputusan untuk melepas pelanggan besar seperti mal dan hotel pada pemadaman bergilir saat beban puncak membuahkan hasil. Dampaknya, durasi pemadaman listrik mulai berkurang. Biasanya satu hari ada yang tiga kali padam, atau dua kali, sejak dua hari belakangan pemadaman ada yang hanya dilakukan satu kali. Manajer PLN Area Pekanbaru, Agustian menuturkan, keputusan melepas pelanggan besar di saat beban puncak mulai pukul 18.00 WIB-22.00 WIB cukup sulit. Namun menyangkut pelanggan banyak, maka ini terpaksa dilakukan. ”Dalam dua hari belakangan ini (terhitung sejak Jumat kemarin, red) kami sudah berupaya melakukan Baca Durasi Halaman 37

TATA LETAK: YAYA


32

METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Pemko Bangun MCK Plus Rp420 Juta Laporan MUSLIM NURDIN, Payung Sekaki muslimnurdin@riaupos.co.id

DI lahan seluas 10 meter persegi di kawasan Masjid As-Syuhada, Jalan Rokan, RW 04, Kelurahan Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki, saat ini sedang dibangun program Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat (SLBM) Mandi Cuci Kakus (MCK) plus. Pembangunan yang akan berbentuk L ini sedang dikerjakan Kelompok Swa-

REDAKTUR: ADE CHANDRA

daya Masyarakat (KSM) LBB Madani yang berada dalam pengawasan Dinas Cipta Karya Pekanbaru. Pembangunan dengan anggaran Rp420 juta ini akan dilengkapi dengan enam kamar mandi dan toilet, tempat mencuci dan puluhan kran berwuduk lelaki dan perempuan, serta sebuah wastafel. Selain itu, pembangunan MCK tersebut nanti akan dilengkapi ruang serba guna yang bisa dimanfaatkan oleh pengurus masjid.

Ketua KSM LBB dilengkapi dengan Madani Amri AR yang pengelolaan biogas,” didampingi Bendahara ungkapnya. MCK biasa KSM LBB Eka Syaputra hanya digunakan unkepada Riau Pos, Ahad tuk mandi, cuci, kakus. (4/10) menyebutkan, Tapi, untuk MCK plus, saat ini MCK plus ini nantinya ada pengelohanya ada di dua kecalaan biogas hasil penmatan yang mendapatgelolaan limbah kotokan program Pemko itu, ran manusia. “Oleh ZARMAN salah satunyadi Kecakarena itu kita menyeCANDRA matan Payung Sekaki. butkannya MCK plus“MCK ini berbeda dengan MCK plus,” katanya. lainnya, karena MCK ini Ia juga menjelaskan pemban-

gunan yang berbentuk L ini dibangun dua sisi untuk MCK sebanyak 6 unik, baik untuk toilet wanita sebanyak 3 unit dan 3 unit lagi untuk toilet pria. Pembangunan MCK plus-plus ini cukup strategis di bangun di kawasan masjid. ”Karena MCK ini berada di tengah-tengah kawasan masyarakat terutama dekat SD, aktivitas masyarakat dan nantinya MCK ini terbuka untuk umum,” paparnya. Sementara itu, Pengurus Masjid Al Syuhada Huzaini Ibrahim san-

gat mengapresiasi dengan pembangunan MCK plus ini. “Pembangunan ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, terlebih lagi ada pengelolahan biogas. Dengan adanya biogas ini bisa digunakan untuk gas kompor,” urainya. Sementara itu, Camat Payung Sekaki, Zarman Candra berterima kasih dengan adanya pembangunan MCK ini. “Apalagi pemko seang giat-giatnya pembangunan infrastruktur,” ungkapnya.(mg4/ ade)

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

METROPOLIS

SENIN, 5 OKTOBER 2015

33

UMKM Award Digelar Akhir Tahun

S

HUMAS PEMKO

TINJAU RUSUNAWA: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT meninjau kondisi rusunawa beberapa waktu yang lalu.

Tahun Depan, Rusunawa Ditargetkan Beroperasi SEBAGAI salah satu alternatif lokasi hunian bagi masyarakat di tengah pertumbuhan penduduk, di Kota Pekanbaru ada dua lokasi rumah susun sewa (rusunawa) berdiri. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menargetkan operasional rusunawa bisa mulai berjalan awal tahun 2016. Kota Pekanbaru memiliki rusunawa di kawasan Rumbai Pesisir dan Rejosari. Pada awal tahun 2015 lalu, Pemko Pekanbaru menargetkan rusunawa sudah bisa

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

dilakukan proses serah terima pada Juni. Namun, rencana ini belum terealisasi. Masyarakan disebut bisa memiliki rusunawa jika tergolong ekonomi menengah ke bawah. Bagaimana teknis pengaturannya diatur dalam Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang baru disahkan, Senin (8/7) bersama beberapa Perda lainnya. Dalam pengelolaan, Pemko melalui Dinas Cipta Karya dan Pemukiman akan membentuk Unit Pelayanan

Teknis Dinas (UPTD) tersendiri. Plt Kepala Dinas Cipta Karya Kota Pekanbaru Zulkifli Harun akhir pekan lalu mengatakan saat ini rusunawa tersebut sedang dalam proses penyerahan pengelolaan ke Pemko. ’’Format serah terimanya sudah dikirim dari Jakarta. Sudah dibawa dan sudah kami siapkan untuk ditandatangani Pak Wali,’’ucap Zulkifli. Ia mengatakan jika format serah terima sudah

EBAGAI ajang apresiasi bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Pekanbaru, Dinas Koperasi dan UMKM berencana menggelar UMKM Award 2015. Digelar akhir tahun, ajang ini akan didukung oleh BUMN dan BUMD yang memiliki UMKM binaan. Untuk gelaran ini, pendaftaran sendiri kini sudah mulai di buka. Pelaku UMKM yang merasa memiliki kelebihan serta peluang bisa langsung datang ke Kantor Diskop UMKM Kota Pekanbaru Jalan Teratai. Demikian diungkapkan Kepala Diskop UMKM Kota Pekanbaru Ingot Achmad Hutasuhut saat dikonfirmasi Riau Pos, Ahad (4/10). ‘’Pemberian penghargaannya akan kami berikan akhir tahun nanti,’’ sebutnya. Lebih lanjut dikatakan Ingot, agar persiapan

semakin matang, pihaknya baru saja menggelar rapat persiapan bersama BUMN dan BUMD yang ada di Pekanbaru.’’Kami rangkul karena mereka punya binaan. Begitu juga organisasiorganisasi,’’lanjutnya. Dalam pemberian award nanti, ada tiga aspek yang akan jadi penilaian untuk syarat meraih penghargaan yakni kemandirian, ketangguhan dan daya saing UMKM. ‘’Ini hasil kesepakatan bersama,’’tetangnya. Selain itu terdapat pula kriteria penilai yang dilihat yakni, kelembagaan terkait legalitas, kepatuhan membayar pajak. Lalu aspek usaha meliputi, permodalan, bahan baku, pasar, kemitraan promosi dan hal terkait lainnya. ’’Yang akan jadi penentu juga yakni kinerja UMKM, apakah omzetnya naik, ada penambahan luasan usaha, tenaga kerja dan lainnya, ’’paparnya.(adv/a)

Pengerjaan 8 Pedestrian Dikebut hingga Desember ditandatangani Wali Kota (Wako) Pekanbaru Firdaus ST MT maka akan ditindaklanjuti dengan mengeluarkan SK Menteri. Untuk sarana dan prasarana yang ada di sana, Plt Kadis Cipta Karya mengatakan, berbagai perlengkapan sudah diadakan. ‘’Jaringan air bersih dan semua yang lain dalam proses. Awal 2016 sudah siap. Sarana dan bangunan serta sanitasi akhir tahun ini rampung,’’ paparnya.(adv/a)

PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru berencana menyulap pedestrian di delapan titik jalan menjadi lebih baik dan ramah bagi pengguna jalan. Pengerjaan sudah berjalan, penyelesaian dikebut untuk tuntas Desember 2015 ini. Pengerjaan pedestrian pada delapan titik jalan ini akan menghabiskan anggaran Rp15 miliar. Jalanjalan yang pedestriannya akan dikerjakan di antaranya adalah Jalan Agus Salim, Ahmad Yani, Kopi,

depan Ramayana Sudirman dan Jalan Cempaka. Sudah mulai berjalannya proyek pengerjaan ini diungkapkan Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Pekanbaru Zulkifli Harun pada akhir pekan lalu.Pedestrian rata-rata sudah dilaksanakan,’’ ujar Zulkifli. Meski pengerjaan sudah berjalan, tidak menutupi masih ada satu ruas jalan yang hingga kini belum dikerjakan.’’Yang

belum yakni, di Jalan Sam Ratulangi. Kontraktornya masih dalam persiapan,’’ imbuhnya. Walau jalannya pengerjaan tidak sama dari seluruh ruas jalan, Zulkifli mengatakan pihaknya tetap optimis proyek ini selesai tepat waktu pada Desember 2015.’’Selesai akhir tahun ini. Kami mau membuat pedestrian ini agar memberikan kenyamanan pada pejalan kaki yang menggunakan,’’tutupnya.(adv/a)

TATA LETAK: EKOFAIZIN


SOCIETY

34

Senat STIkes Hang Tuah memasuki ruang wisuda Prodi Magister IKM STIKes Hang Tuah.

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Suasana wisuda Prodi Magister IKM STIKes Hang Tuah.

STIKes Hang Tuah Wisuda 74 Sarjana Prodi Magister IKM SEBANYAK 74 sarjana magister atau Program Studi Pascasarjana (PPs) Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Hang Tuah Pekanbaru diwisuda, Sabtu (3/10) di Hotel Grand Central Pekanbaru. Dalam kesempatan itu hadir Ketua Kopertis Wilayah X Prof Drs Ganefri MT PhD, Ketua STIKes Hang Tuah dr H Zainal Abidin MPH yang juga Ketua Senat STIKes Hang Tuah, Ketua STMIK Hang Tuah Muhardi

Skom Mkom dan Ketua Prodi Magister IKM STIKes Hang Tuah Prof Dr dr Buchari Lapau MPH. Ketua STIKes Hang Tuah dr H Zainal Abidin MPH dalam kesempatan itu mengatakan, wisuda Magister IKM STIKes Hang Tuah sengaja tersendiri dilakukan, karena magister ini adalah satu-satunya di Kopertis Wilayah X. Lebih spesial dan spesfik lagi magister ini disiapkan untuk menghadapi persoalan pembangunan kesehatan dalam

Para anggota Senat STIKes Hang Tuah.

rangka millenium golds dan kegiatan di lapangan untuk selanjutnya. Ia juga menyebutkan bahwa sampai saat ini STIKes Hang Tuah telah memiliki 7 program studi dan 2 program studi STMIK Hang Tuah. Di antaranya Magister IKM (terakreditasi), Prodi S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat (terakreditasi B), Prodi S1 Ilmu Keperawatan (terakreditasi B), Prodi Profesi Ners (terakreditasi B), Prodi D3 Rekam Medik dan Informasi

Kesehatan (terakreditasi B), Prodi D3 Kebidanan (terakreditasi), Prodi D3 Teknik Gigi (terakreditasi), Prodi S1 Sistem Informasi (terakreditasi), dan Prodi S1 Teknik Informatika (terakreditasi). Dalam kesempatan yang sama Ketua Kopertis Wilayah X Prof Drs Ganefri MT PhD berharap STIKes Hang Tuah Pekanbaru terus meningkatkan daya saing di tengah-tengah masyarakat. Terutama dalam hal terus meningkatkan penelitian

Para penari menunjukkan kebolehan pada wisuda Prodi Magister IKM.

dan dipublikasikan di jurnal ilmiah. Jika telah dipublikasikan maka dapat dikonsumsi publik bahkan pemerintah dapat mengambil kebijakan di bidang kesehatan melalui jurnal ilmiah tersebut. Di sisi lain peran pengajar juga penting untuk meningkatkan daya saing itu. Untuk pencapaian itu adalah selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan menguasai ilmu teknologi (IT). Setiap saat ilmu pengetahuan khusus-

nya bidang kesehatan terus berubah dan semakin canggih. ‘’Tanamkan terus, baik dosen maupun mahasiswa magister ini untuk melahirkan jurnal ilmiah yang dipublikasikan minimal 10 persen saja dari jumlah dosen dan mahasiswa, sudah sangat bagus. Hal ini akan membawa nama almamater. Sehingga masyarakat mengenal dan mengetahuinya,’’ imbaunya.(adv) Narasi: HERIANTO BASERAH Foto-foto: HUMAS STIKES HANG TUAH

Paduan suara mahasiswa STIKes Hang Tuah Pekanbaru.

Civitas akademika Prodi Magister IKM STIKes Hang Tuah foto bersama.

METROPOLIS Ruli Masih Marak di Sepanjang SM Amin KOTA (RP) - Banyak bangunan rumah liar (ruli) yang dijadikan sebagai warung remang-remang di Kecamatan Payung Sekaki di sejumlah titik, cukup meresahkan warga maupun instansi kecamatan. Terlebih lagi, banyaknya truk berat kerap melintasi dan berhenti sepanjang Jalan SM Amin, Jalan Air Hitam dan Jalan Riau, membuat ruli di kawasan itu makin hidup. Sementara itu, Lurah Labuh Baru Barat, Lukman Hakim, meminta Dinas Perhubungan Provinsi Riau maupun Kota Pekanbaru, untuk turun melakukan razia truk bertonase besar yang berhenti di kawasan ruli tersebut. Para sopir truk tersebut sebutnya, berhenti di kawasan tersebut dengan alasan mencuci mobil. “Dengan alasan tersebut akan berkelanjutan dengan aktivitas lainnya, sehingga menjadikan kawasan tersebut sebagai tempat maksiat. Terlebih lagi truk besar ini juga banyak datang dari luar kota,” sebutnya kemarin. Pihaknya juga telah menyurati Satpol PP untuk turun dan merazia ruli tersebut di kawasannya. ”Kami juga tetap memantau kegiatan tersebut. Sebelumnya kami juga sudah melakukan pembongkaran ruli di kawasan Jalan Beringin dan Air Hitam,” ujarnya. Pihaknya juga akan melakukan razia terhadap ruli yang masih membandel. “Karena mereka hidup berpindah-pindah, setelah dibongkar mereka pindah tempat. Karena pembangunan ruli ini bermodalkan papan saja sehingga mereka gampang untuk membangun lagi,” ujarnya.(mg4)

PMBRW Kecamatan Rumbai Mulai Dikoordinasikan RUMBAI (RP) - Program pemberdayaan masyarakat berbasis rukun warga (PMBRW) yang saat ini digesa Pemko Pekanbaru, mulai dikoordinasikan untuk diterapkan pemanfaatannya kepada masyarakat. Jumat (2/10) ratusan warga Rumbai yang terdiri dari ketua RW masing-masing kelurahan, tampak antusias menghadiri kegiatan koordinasi prakegiatan PMBRW, serta pemanfaatan dan penggunaan dana PMBRW yang digelar di aula kantor Camat Rumbai. Hadir sebagai pembicara, Kepala Bapedda Kota Pekanbaru Sofian, Kabid Perekonomian Bappeda Boge Peni, serta Camat Rumbai Zulhelmi Arifin. Dalam sosialisasi tersebut Sofian menyebutkan, saat ini dalam penggunaan dana PMBRW tersebut, masyarakat dapat lebih mudah dalam memberikan aspirasi untuk pembangunan perekonomian. Aspirasi masyarakat dapat langsung diutarakan kepada masing-masing ketua RW dan selanjutnya diteruskan kepada camat. Sehingga proses pencairan dana yang dapat digunakan untuk keperluan pembangunan dapat lebih mudah dan lebih dekat. Sementara itu, Camat Rumbai Zulhelmi , menyebutkan, hal tersebut memang merupakan suatu terobosan memberikan kesejahteraan kepada masyarakat. ”Sekarang dengan sistem PMBRW yang baru, segala bentuk usulan masyarakat dapat direalisasikan langsung,” sebutnya. Untuk kecamatan Rumbai saat ini mendapatkan dana bantuan PMBRW sebanyak Rp 2,45 miliar yang akan diratakan untuk keseluruhan RW.(mg5) REDAKTUR: ADE CHANDRA

Perjuangan Ibu yang Pantang Menyerah untuk Hidupi 8 Anak

Sudah 32 Tahun Jadi Pendayung Sampan Sampan kecil perlahan membelah Sungai Siak menuju tepian. Suara deru air mengiringi perjalanannya. Seorang wanita paruh baya tampak dengan sekuat tenaga mendayung sampan kayu tersebut. Sesekali ia bercengkerama dengan penumpang yang duduk di atas sampan sederhananya. Laporan MUSLIM NURDIN, Meranti Pandak muslim-nurdin@riaupos.co.id

SOSOK wanita kuat tersebut adalah Dewi Hendra (47). Warga Kelurahan Meranti Pandak tersebut merupakan seorang tukang ojek sampan. Pekerjaan yang sangat langka dilakukan oleh kaum hawa. Namun siapa sangka, ternyata sudah 32 tahun ibu delapan anak tersebut menjalani pekerjaan kasar tersebut, atau sejak dirinya masih berusia 15 tahun. Desakan ekonomi keluarga memaksanya berjibaku dengan air Sungai Siak dan sampan tersebut. Tak terpikir ole-

hnya mencari pekerjaan lain. Kemampuan yang terbatas membuatnya bertahan sebagai ojek sampan wanita hingga saat ini. Meski kini ia telah memiliki suami, namun Dewi tetap ingin membantu keuangan keluarganya. Sang suami, Kaharudin hanya bekerja sebagai kuli angkut di sebuah toko dengan penghasilan Rp1,3 juta per bulannya. Jumlah tersebut tentunya tidak cukup untuk menghidupi 8 orang anak-anak, lima di antaranya masih perlu biaya pendidikan. Minimnya biaya tersebut jugalah yang akhirnya membuat anak pertama, kedua dan ketiganya tak bisa melanjutkan pendidikan hingga ke bangku SMA. Anak keempatnya kini duduk di bangku SMP juga sepertinya akan menyusul jejak sang kakak. Biaya pendidikan yang mahal tak terjangkau oleh hasil kayuhan sampan kayu Dewi. Sementara empat anak lainnya duduk di bangku SD. “Habis mau bagai-

mana. Sebagai orangtua kami telah berupaya semampu kami. Namun, kemampuan kami terbatas. Sementara biaya masuk SMA tidaklah sedikit,” ujar warga Jalan Pesisir Gang Sampan tersebut, Senin (28/9) lalu. Ia sendiri mengau sangat ingin anak-anaknya bisa memiliki pendidikan yang tinggi. Namun, penghasilannya dari mengojek pun tak sanggup membiayainya. Rata-rata per hari Dewi hanya membawa pulang uang sekitar Rp20 ribu. Namun, bagi Dewi dan keluarga, uang tersebut sudah bisa untuk makan sehari-hari meski dengan lauk pauk seadanya.

Sementara uang gaji suami ia gunakan untuk membiayai keperluan sekolah anak. Semakin banyaknya ojek sampan, juga membuat penghasilan Dewi semakin berkurang. Namun ia tak pernah menyerah. Dari pagi hingga malam hari dengan setia menanti warga yang ingin menggunakan jasanya. Setiap penumpang anakanak yang akan menyebrang, dikenakan biaya Rp1.000 Sementara, orang dewasa Rp2 ribu. Angka tersebut tak sebanding dengan risiko yang harus dihadapi Dewi. Tak jarang sampannya oleng saat kapal-kapal besar melintas di sungai. Air sungai pun sering kali masuk ke sampannya melalui sela-sela kayu hingga sampannya hampir tenggelam. Namun, dengan keberanian tinggi, Dewi tetap bertahan mencoba mengendalikan armada penopang hidupnya tersebut. Saat ini, Dewi dan keluarga tinggal di sebuah

rumah reot di pinggir Sungai Siak. Rumah tersebut juga merupakan rumah tumpangan sementara. Pihak proyek Jembatan Siak yang mengizinkannya menetap di tempat tersebut, sebab keberadaannya dianggap membantu pekerja yang ingin menyeberang sungai. “Sebelumnya saya tinggal di dekat proyek jembatan. Namun digusur karena pengerjaan proyek tersebut. Saat ini saya dan keluarga menumpang di rumah seadanya. Yang penting kami masih bisa berkumpul dan beristirahat bersama,” ujar Dewi dengan wajah tenang. Tak ada sedikitpun ia berkeluh kesah. Namun, ada yang menjadi kekhawatirannya. Rumah tumpangan saat ini sewaktuwaktu bisa saja digusur kembali. Saat itulah Dewi dan kedelapan anaknya harus mencari tempat tinggal baru. Melihat kondisinya saat ini, rumah baru bukanlah perkara yang gampang. Ia hanya bisa berdoa agar kelak putraputrinya menjadi anak yang sukses di saat tubuhnya tak mampu lagi mengais rezeki.(mg3/ade)

KAYUH SAMPAN: Dewi Hendra mengayuh sampan mengantarkan warga menyeberang Sungai Siak, Senin (28/9/2015) lalu.

MG1/MIRSHAL RIAU POS

TATA LETAK: EFAN


METROKRIMINAL

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Satreskrim dan Polsek Fokus pada Kasus C3 KOTA (RP) - Kasus curanmor, curat dan curas (C3) masih saja terjadi di Pekanbaru. Padahal pihak kepolisian telah berhasil menangkap beberapa pelaku. Namun bagaikan istilah mati satu tumbuh seribu. Bahkan hampir setiap harinya pihak kepolisian menerima lapoSUGENG PUTUT ran mengenai tindak kejahaWICAKSONO tan C3. Untuk mengantisipasi dan mengurangi pelaku C3, Polresta Pekanbaru memberikan target terhadap Satreskrim dan polsek-polsek untuk mengungkap tindak kejahatan. Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono mengatakan, masing-masing memiliki target yang harus dipenuhi setiap pekannya. ‘’Untuk Satreskrim harus memenuhi minimal dua pengungkapan kasus C3. Sementara untuk polsek -polsek targetnya satu pengungkapan setiap pekan,’’ terangnya, Ahad (4/10). Mantan Kapolres Siak ini mengaku selama ini masing-masing satuan terkait, berusaha untuk bekerja maksimal dan memenuhi target yang telah diberikan. ‘’Ini terbukti jumlah tahanan C3 meningkat dari beberapa bulan lalu, kami apresiasi kinerja mereka,’’ tuturnya. Akan tetapi, Satreskrim dan polsek-polsek harus terus menyelesaikan laporan-laporan C3 yang belum berhasil diungkap. ‘’Ingat target harus dipenuhi,’’ tambahnya. Selain itu, untuk pencegahan pihaknya juga telah melaksanakan patroli rutin setiap harinya. ‘’Patroli rutin dilakukan anggota Sabhara baik menggunakan sepeda, maupun mobil patroli, mereka bergerak ke tempat-tempat keramaian, bank-bank dan lainlainnya,’’ terangnya. Akan tetapi, ia mengakui, tanpa ada kerja sama dari masyarakat untuk menjaga keamanan, semua yang dilakukan pihak kepolisian tidak akan maksimal. “Memang dengan padatnya penduduk di Pekanbaru ini perlu kerja sama yang baik dari masyarakat untuk menciptakan keamanan di Pekanbaru,’’ tutupnya.(hsb)

Alasan Ekonomi, Nekat Curi Motor KOTA (RP) - Usai sudah pelarian MJ (40), pasalnya setelah mencuri sepeda motor korbannya beberapa waktu lalu, warga Jalan Melur, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan ini diamankan Tim Opsnal Polsek Payung Sekaki, Jumat (2/10) sekitar pukul 10.00 WIB. Menurut laporan korban Nurdin Munawar (26), awalnya korban menghubungi salah seorang anggota Polsek Payung Sekaki, bahwa sepeda motor Honda Astrea warna hitam dengan nomor polisi BM 3165 AJ telah hilang diduga dibawa seseorang yang tidak dikenalinya. Mendengar keadaan tersebut Tim Opsnal Payung Sekaki menemui korban, melakukan penyelidikan bersama-sama. Dalam penyelidikan tersebut petugas mendapatkan informasi dari salah seorang saksi di tempat kejadian perkara, sehingga tersangka langsung diamankan di Jalan Sukajaya, Kecamatan Payung Sekaki. Kapolsek Payung Sekaki AKP Nardi M Marbun saat dikonfirmasi ,Ahad (4/10) melalui Kanit Reskrim Ipda Eru Alsepa mengatakan, tersangka beserta satu unit barang bukti telah mereka amankan. “Tersangka dahulu pernah ditahan di Polresta Pekanbaru dengan kasus yang sama. Dari pengakuan tersangka ia terpaksa melakukan tersebut karena terdesak untuk keperluannya hidupnya sehari-hari, atas perbuatannya kami kenakan pasal 362 dengan ancaman lima tahun penjara,” jelasnya.(mg6)

35 Parkir 15 Menit, Kaca Mobil Dipecah

SATLANTAS POLRESTA PEKANBARU FOR RIAU POS

MOTOR BALAP LIAR: Personel Satlantas Polresta Pekanbaru mengamankan sepeda motor balap liar di Jalan Diponegoro, Ahad (4/10/2015) dini hari.

15 Motor Balap Liar Diamankan Diduga Salah Seorang Membawa Samurai Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

AKSI balap liar di Jalan Diponegoro semakin nekat saja. Bagaimana tidak, salah seorang di antara mereka diduga membawa senjata tajam jenis samurai saat melakukan balap liar, Ahad (4/10) dini hari. Namun saat petugas melakukan penertiban, para pebalap kabur meninggalkan sepeda motor di jalanan karena takut ditangkap. Penertiban dimulai sekitar pukul 01.00 WIB. Tim piket Sat Lantas mendapat informasi di Jalan Diponegoro sedang berlangsung aksi balap liar. Mendapat informasi itu, polisi langsung menuju lokasi kemudian membubarkan aksi balap liar

dan berhasil mengamankan tiga unit sepeda motor yang ditinggal pemiliknya. Kemudian tim melakukan patroli lagi dan mengantar barang bukti ke Polresta Pekanbaru. Sekitar dua jam kemudian, pihak kepolisian kembali mendapat laporan adanya balap liar lagi di lokasi yang sama. Mereka seolah menantang, dengan jumlah kendaraan lebih banyak, bahkan lebih nekatnya lagi ada pengendara diduga membawa samurai. Mendapat laporan tersebut petugas kembali meluncur dan mengambil tindakan tegas, agar tidak terjadi tindak pidana yang lebih banyak dengan menyalakan sirene dan lampu rotator. Para pembaap liar pun terkejut dan lari kocar-kacir. Karena dikepung, banyak yang sudah terpojok dan meninggalkan kendaraannya dan ada juga yang mencoba melarikan diri, namun karena sudah kepepet mereka juga meninggalkan kendaraannya bersera-

kan di tengah jalan. Kali ini 12 kendaraan tanpa tuan diamankan ke Polresta Pekanbaru. Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Zulanda SIK membenarkan perihal penertiban aksi balapan liar di Jalan Diponegoro tersebut. “Memang diduga ada salah seorang pengendara ada yang membawa sajam, namun orang berhasil kabur mereka meninggalkan kendaraannya di jalan,’’terangnya. Mengenai aksi nekat pebalap liar yang membawa samurai tersebut, ia mengatakan akan melaporkan ke Kapolresta Pekanbaru. Karena aksi balap liar semakin meresahkan masyarakat sehingga dibentuk tim gabungan dari Satuan Reskrim, intel atau Sabhara guna antisipasi dan mencegah tindak pidana pada malam atau dini hari. ‘’Kami akan terus berusaha mencegah dan menertibkan balap liar yang cukup meresahkan ini,’’ tutupnya.(ade)

Ditangkap Satu Jam Usai Beraksi KOTA (RP) - SS warga Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Senapelan harus berurusan dengan pihak kepolisian. Pria berumur 22 tahun itu ditangkap Tim Opsnal Polsek Senapelan satu jam usai melakukan pencurian di Jalan Jati, Kecamatan Senapelan, Sabtu (3/10) sekitar pukul 10.00 WIB. Penangkapan pria pengangguran ini berawal ketika Tim Opsnal mendapat laporan adanya pencurian dialami Meliana Zega, Sabtu (3/10). Saat itu korban singgah di toko pakaian

di Jalan Jati untuk membeli baju. Keluar dari toko, korban menuju sepeda motor miliknya yang terparkir. Saat itu korban mendapati dompet miliknya di dalam bagasi motor yang berisikan uang Rp65 ribu, STNK Yamaha Mio atas nama korban dan ATM telah hilang. Korban langsung melaporkan kejadian tersebut untuk membuat laporan kehilangan. Mendapat laporan tersebut, Tim Opsnal langsung mendatangi dan melakukan olah TKP. Selanjutnya sekitar pukul 10.00

WIB dilakukan penangkapan terhadap pelaku di rumahnya tidak jauh dari toko pakaian di Jalan Jati. Dari pelaku telah diamankan satu unit Yamaha Mio warna merah tanpa plat dan tanpa surat, satu unit Hp Samsung Galaxy grand warna putih. Wakasat Reskrim Polresta Pekanbaru AKP Bambang Dewanto mengatakan dari hasil pemeriksaaan, tersangka mengaku juga melakukan tindak pidana pencurian di Jalan Pramuka Ujung.(hsb)

KOTA (RP) - Aksi pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil kembali terjadi di wilayah hukum Polresta Pekanbaru. Kali ini terjadi di Jalan Arifin Achmad tepatnya di parkiran PT Mandiri Tunas Finance, Jumat (2/10) lalu. Kejadian ini dialami Leo Diagus (30), seorang warga Jalan Melur, Kompleks Kehutanan, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan. Ketika itu korban memarkirkan mobil Suzuki Minibus BM 1360 NS di parkiran kantor perusahaan pembiayaan. Lalu korban masuk ke kantor karena ada keperluan, namun alangkah terkejut dirinya saat keluar dari kantor itu, ketika menuju mobil, terlihat kaca dalam keadaan pecah. Padahal hanya 15 menit ditinggalkan. Setelah dicek, tas yang berada di dalam mobil juga raib, di dalam tas itu berisikan satu lembar cek senilai Rp1 juta, 1 lembar SPK kosong, 2 lembar kwitansi pemesanan mobil, 2 lembar buku tabungan,uang tunai Rp1,8 juta. Atas kejadian tersebut, korban ditaksir mengalami kerugian Rp6 juta. Korban berusaha

menanyakan hal tersebut kepada satpam di luar kantor, apakah melihat pelaku yang memecahkan kaca kendaraan roda empat miliknya, namun mereka tidak mengetahui. Merasa dirugikan jutaan rupiah atas kejadian tersebut, korban membuat laporan ke Polsek Bukit Raya. Kanitreskrim Polsek Bukit Raya Ipda Bahari Abdi mengatakan pihaknya telah menerima laporan korban. Serta sudah melakukan olah tempat kejadian perkara.’’Saksi-saksi juga akan diperiksa untuk dimintai keterangan,’’ terangnya. Bahari menduga pelaku lebih dari satu orang memang sudah mengintai pelaku, sebelum masuk ke kantor itu. Karena pelaku melihat ada tas di dalam mobil. Pelaku dengan cepat memecahkan kaca mobil dan membawa kabur tas itu. ‘’Untuk itu kembali kami ingatkan kepada masyarakat agar tidak meninggalkan barang berharga di dalam kendaraan walaupun hanya parkir sebentar, karena pelaku selalu mengintai, bahkan untuk melancarkan aksinya pelaku hanya perlu waktu beberapa menit saja, hingga saat ini pelaku masih dalam lidik kami,’’ tutupnya. (hsb)

Dijambret, Natalie Berusaha Buru Pelaku PEKANBARU (RP) - Natalie Christie (20) warga Jalan M Yamin, Kelurahan Sago, Kecamatan Senapelan menjadi korban jambret, Sabtu (3/10) malam, sekitar pukul 23.35 WIW di Simpng Jalan Sudirman-Taman Sari, Kecamatan Bukit Raya. Akibat kejadian tersebut wanita ini mengalami kerugian Rp15 juta. Pada saat itu, korban berboncengan dengan temannya Sri Dewi menggunakan sepeda motor, hendak pulang ke rumahnya. Namun tiba-tiba dari arah belakang datang seorang pelaku menggunakan sepeda motor dengan cepat merampas tas jinjing korban yang di sandang di tangannya. Pelaku berhasil merampas tas dan lansung tancap gas. Namun korban tidak tinggal diam dan berupaya untuk mengejar. Akan tetapi lajunya kendaraan pelaku membuat korban kehilangan

jejak. Pelaku berhasil membawa tas jinjing berisi uang tunai Rp2,5 juta, dua unit Hp merk Iphone 6 warna gold dan Samsung Mega 5,8, kartu 2 kartu ATM, KTP, SIM A dan token sebuah bank yang ditaksir mencapai Rp15 juta. Tidak terima atas kejadian tersebut, korban membuat laporan ke Polresta Pekanbaru. Wakapolresta Pekanbru AKBP sugeng Putut Wicaksono mengatakan pihaknya telah menerima laporan dari korban. Korban juga telah memberi tahu ciri-ciri pelaku. ’’Kasus ini akan ditangani Satreskrim Polresta Pekanbaru, ‘’ terangnya. Putut mengingatkan kepada masyarakat agar selalu berhatihati terutama saat jam malam. Bahkan ia mengimbau agar masyarakat tidak keluar saat malam hari jika tidak ada keperluan penting dan mendesak.(hsb)

Kejadian Kekerasan dalam Rumah Tangga yang Membuat Miris

Istri Dipukul Pakai Samurai, Dilempar Tombak “Saya dipukuli sama samurai Pak,” ungkap seorang korban saat mendatangi Polsek Bukit Raya. Pasalnya hanya salah memasukkan barang bekas untuk dijual, suaminya langsung marah dan memukulinya, Jumat (2/10) sekitar pukul 14.00 WIB. Laporan HASANAL BULKIAH, Bukit Raya hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

MENURUT laporan korban Cici (24), warga Jalan Kereta Api, Kelurahan Marpoyan Damai, Kecamatan Bukit Ra-

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

ya ini, berawal dari korban yang menolong suaminya tersebut menyortir barangbarang bekas ke dalam goni. Lantaran salah masukkan, suaminya inisial RO langsung marah. “Goni ada tempat besi ada tempat alma, jadi saya salah masukkan tiba-tiba dia langsung marah,” jelasnya. Karena menduga suami yang selama ini tidak akan berbuat kasar, dia langsung masuk ke rumah. Namun suaminya tersebut terus mengejar dan mencarutinya. “Omongannya kasar. Tidak tahu kau mana besi mana yang alma,” jelas korban di saat menceritakannya. Bukan hanya itu suaminya

tersebut juga mengatakan seandainya istrinya tidak senang atas perbuatannya, dia mempersilakan untuk angkat kaki dari rumah tersebut. Tidak hanya itu, suaminya juga mengambil sebilah samurai dan memukulkannya ke arah siku dan telapak tangan korban hingga memar. “Samurainya pakai sarung, patah sarungnya saat dipukulkan ke saya. Saya takut waktu itu, saya lari, pas di depan pintu dia melemparkan tombaknya, beruntung saya tidak kena,” jelasnya. Tidak terima ulah perbuatan suaminya ia pun mendatangi Polsek Bukit Raya dengan berjalan kaki untuk

melaporkan peristiwa yang dialaminya. Kapolsek Bukit Raya Kompol KH Bhoci saat dikonfirmasi, Sabtu (3/10) melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH membenarkan kejadian tersebut. ”Kami sudah mengarahkannya untuk memelakukan visum ke RS Bhayangkara,” ungkapnya. Aniaya Anak Kandung Sementara itu, TG (42) pria yang telah bercerai dengan istrinya Er (41) tega menganiaya anaknya yang berusia 13 tahun, Sabtu (3/ 10). Akibat penganiayaan tersebut, anaknya harus mendapat perawatan tim medis karena mengalami sakit di telinga dan kepala

bengkak serta memar di sekujur tubuhnya. Peristiwa tersebut bermula ketika sang anak tidak mau lagi tinggal di rumah ayahnya TG karena kerap berlaku kasar terhadapnya. Ia merasa tidak betah dan pergi ke rumah ibunya di Rumbai Pesisir. Namun TG tidak terima akan hal tersebut kembali menganiaya anaknya. Mengetahui anak laki-lakinya dianiaya sang mantan suami, Er melaporkan hal tersebut ke polisi. Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat melalui Kasat Reskrim AKP Bimo Arianto SIK membenarkan laporan korban.(mg6/ ade)

TATA LETAK: EKOFAIZIN


METROPOLIS

36

Riau Pos SENIN, 5 OKTOBER 2015

Pasar Induk Sudah Masuk Tahap Lelang Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

RENCANA pembangunan pasar induk Kota Pekanbaru di Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan semakin menemukan titik terang. Setelah pembebasan lahan seluas 3,2 hektare, saat ini Dinas Pasar Kota Pekanbaru tengah menggesa masalah lelang yang akan melibatkan badan usaha. Hal tersebut dituturkan Kepala Dinas Pasar Kota Pekanbaru, Mahyudin melalui Kepala Bidang PSP Tengku Firdaus. Kepada Riau Pos, ia menuturkan bahwa saat ini Dinas Pasar menyiapkan administrasi untuk sistem pelelangan. Sistem lelang sendiri akan dibuka dalam waktu dekat. “Progres pasar induk hingga hari ini terus kami gesa. Kali ini kita sudah masuk kelengkapan administrasi untuk sistem lelang oleh pihak ketiga yang rencananya dibuka dalam waktu dekat ini,” ungkapnya saat ditemui di ruangannya, Selasa (29/9).

Nantinya, usai proses lelang, pemenanglah yang berhak mendanai pembangunan pasar tersebut. Dijelaskan Tengku Firdaus, anggaran yang disiapkan sebesar Rp8 miliar bukan berasal dari pemerintah. Melainkan dari pemenang lelang tersebut. Meski terbilang cukup tinggi, namun pihaknya optimis terhadap pembangunan pasar induk tersebut. Sementara itu, saat ini lahan 3,2 hektare di Sidomulyo Barat masih kosong melompong. Terkait pembangunan fisik, Tengku Firdaus mengungkapkan akan dilakukan di tahun 2016 mendatang. “Sesuai perencanaan, pasar induk mulai dibangun pada 2016 mendatang. Targetnya sendiri akan selesai selama satu setengah tahun,” ungkapnya. Ia juga menuturkan, nantinya di pasar yang renacanya dibangun lebih dari 500 kios tersebut menampung ratusan agen beras, buah-buahan maupun sayuran segar yang berasal dari luar provinsi, seperti Sumatera Barat dan Medan. Sebagaimana diketahui, saat ini

agen tersebut masih menggunakan badan Jalan Tuanku Tambusai untuk melaukan transaksi bongkar muat. Nyatanya hal tersebut sangat mengganggu pengguna jalan yang merasa haknya dirampas. Untuk itu, keberadaan pasar induk dinilai menjadi solusi terhadap agen dari luar provinsi yang ingin bongkar muat barang. Dinas Pasar sendiri sudah mendata agenagen yang jumlahnya ratusan tersebut. Dan mereka tidak keberatan bahkan sangat menantikan kehadiran dari pasar induk yang nantinya bisa mengakomodir kegiatan mereka. Sehingga tidak lagi menggangu aktivitas lalu lintas. Saat ditanyakan apakah nantinya ada pedagang kecil di tengah pasar induk tersebut, Tengku Firdaus menuturkan bahwa Dinas Pasar tentunya mengutamakan agen atau pedagang skala besar terlebih dahulu. “Kami utamakan dulu kios untuk agen. Jika sudah penuh maka tidak ada tempat untuk pedagang kecil. Namun, bisa jadi nanti pedagang kecil berada di sana,” tambahnya.(mg3/nto)

Dies Natalis XIV, FK Unri Gelar Festival Budaya KOTA (RP)- Merayakan Diesnatalis XIV, Fakultas Kedokteran Universitas Riau menggelar serangkaian acara dengan tema Expo Unit Kegiatan Mahasiswa dan Festival Budaya dan Seni. Kegiatan yang diselenggarakan di lapangan tengah kampus Fakultas Kedokteran tersebut mampu menarik hingga ratusan pengunjung. Turut membuka rangkaian kegiatan acara Dekan Fakultas Kedokteran Unri Dr dr Dedi Afandi Spf DFM. Dalam sambutannya Dedi Afandi menyeru agar seluruh mahasiswa FK Unri dapat lebih meningkatkan prestasi tidak hanya dalam bidang akademis saja, seperti dalam penyelenggaraan kegiatan Festival Budaya tersebut. “Teruslah berkarya, karena dalam

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

berkarya kita bisa mensinergikan ide positif dengan keterampilan yang bermanfaat bagi banyak orang,”sebut Dedi. Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan Acara Indy Duharta, kepada Riau Pos mengungkapkan kegiatan yang berlangsung sejak pagi hari ini mampu menarik pengunjung hingga ratusan. Tidak hanya berasal dari Universitas Riau saja, pengunjung juga banyak berasal dari kalangan umum dan juga rekan mahasiswa dari perguruan tinggi lainnya. Ia menjelaskan tujuan kegiatan acara tersebut selain sebagai salah satu rangkaian perayaan Dies Natalis FK Unri XIV juga untuk memperkenalkan kepada mahasiswa baru berbagai macam unit

kegiatan mahasiswa yang bisa menjadi penunjang organisasi atau penyaluran bakat dan minat mahasiswa baru. “Semua stan unit kegiatan mahasiswa kami hadirikan di sini, jadi adik-adik mahasiswa baru bisa mengetahui apa saja bentuk UKM yang ada, dari segi festival budaya yang kami adakan itu menunjukkan bahwasanya Fakultas Kedokteran Unri selain terampil di bidang kesehatan juga memiliki nilai seni dan budaya yang mana hal tersebut dapat disalurkan dalam kegiatan ini,” jelas Indy. Untuk Festival Budaya sendiri, panitia membentuk Festival Musik Akustik yang menampilkan beberapa band akustik terkenal di Kota Pekanbaru.(mg5)

DEFIZAL/RIAU POS

TANAM POHON: Camat Bukit Raya Nurhaminsyah SSTP MSi, Lurah Tangkerang Labuai Arifiansyah beserta warga RT 04/RW 04 menanam pohon mahoni di Jalan Kopi dan Jalan Cengkeh, Sabtu (3/10/2015).

30 Bibit Pohon Mahoni Hijaukan Tangkerang Labuai BUKIT RAYA (RP)- Puluhan bibit pohon mahoni disiapkan di atas kereta pengangkut sampah. Cangkul dan gunting tersedia didekatnya. Hari itu warga bersama Ketua RT 04 RW 04 Kelurahan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukit Raya melakukan penanamam bibit pohon. Lurah Tangkerang Labuai, Arifiansyah beserta Camat Bukit Raya juga tidak ketinggalan menanam. Sepetak lahan yang berada di tepi jalan jadi sasaran penanaman ketiga puluh bibit pohon pemberian DKP tersebut. Secara bahu membahu warga berserta Ketua RT, Ketua RW, Lurah dan Camat mencangkul dan menanam bibit. Ketua RT 04 Mirsal mengungkapkan bahwa kesempatan menanam pohon tersebut merupakan salah satu rangkaian dari aksi mereka yang sebelumnya

terpilih sebagai lokasi Program Kampung Iklim (Proklim Binaan BLH). “Kami sebelumnya memang rutin melakukan penghijauan. Namun, semenjak tergabung dalam proklim, penghijauan menjadi prioritas kami. Sebab, banyak manfaat yang bisa dirasakan dengan lingkungan yang hijau,” papar Mirsal. Selain terkait proklim, penghijauan juga dilakukan dalam rangka bulan bakti gotong-royong. Menanggapi hal tersebut, Camat Bukit Raya yang turut menanam, Nurhasminsyah mengaku sangat mendukung penuh kegiatan positif yang ditaja masyarakat dilevel RT tersebut. “Menjaga lingkungan merupakan tanggung jawab bersama dan bisa dilakukan dengan banyak hal. Salah satunya dengan menanam pohon. Dengan begitu, lingkungan menjadi hijau dan asri,”ungkanya.

Ia berharap, kegiatan serupa juga dilakukan bukan hanya di RT04 RW04 saja. Namun juga di seluruh RT yang ada di Kecamatan Bukit Raya agar Bukit Raya hijau bisa terwujud. Sementara itu, lurah juga mengaku sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Baginya, hal tersebut merupakan bukti bahwa kesadaran masyarakat Tangkerang Labuai untuk menjaga kebersihan sudah cukup tinggi. Sebagai lurah, ia juga mengaku selalu memberi motivasi kepada masyarakat untuk terus menjaga lingkungan. “Kami terus mengimbau masyarakat untuk aktif menjaga lingkungan. Mulai dari membuang sampah pada tempatnya, memanfaatkan bank sampah untuk daur ulang hingga melakukan penghijauan. Kami berharap, hal ini bisa rutin dan tertular di RT/RW lainnya,”tutup Arifiansyah.(mg3)

TATA LETAK: EKOFAIZIN


Riau Pos

METROPOLIS

SENIN, 5 OKTOBER 2015

37 Ramai-ramai Protes Sumsel

Sambungan dari hal. 31 warga Gobah, Kecamatan Sail. Ia sudah di buat oleh Pemerintah

PASANGKAN MASKER: Ketua Tim PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi (makser hijau) memasangkan masker ke para ibu di Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Rumbai Pesisir, Ahad (4/ 10/2015).

HENNY ELYATI/RIAU POS

TP PKK Riau dan Badan Penghubung Gelar Pengobatan Massal RUMBAI PESISIR (RP) - Tim Penggerak (TP) PKK Riau bersama Badan Penghubung Pemprov Riau di Jakarta mengadakan bakti sosial berupa pengobatan massal dan penyuluhan bahaya akibat kabut asap. Kegiatan yang dipusatkan di Kantor Lurah Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir, Ahad (4/10) ini disambut antusias masyarakat. Selain pengobatan massal dan penyuluhan, juga dibagikan 1.000 masker secara gratis. Lurah Tebing Tinggi Okura

Burhan SSos mengatakan, kegiatan ini positif karena ini untuk masyarakat dan karena lokasi ini berjauhan dengan 35 RT, RW 11 dengan jumlah penduduk 4.000 jiwa yang bisa ikut hanya dua RW karena jangka jaraknya. ”Kami berharap kegiatan ini bisa dilakukan lebih lama dan sering, apalagi untuk kesehatan masyarakat,” sebutnya. Sementara Kepala Badan Penghubung Pemprov Riau di Jakarta diwakili Hj Liza Etikasari mengatakan, maksud kegiatan ingin berbuat

sesuatu untuk masyarakat Riau mengingat sudah cukup lama dilanda bencana kabut asap. ”Kami melihat desa ini terlalu jauh jaraknya dengan desa lainnya makanya daerah ini dipilih,” ujar liza. Ketua Tim PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi mengatakan, data dari Diskes penderita ISPA di Riau setiap hari semakin meningkat. Untuk itu Badan Penghubung dan PKK mengadakan penyuluhan mengantisipasi dampakdampak kabut asap. ”Kabut asap ini sangat berbahaya bagi kesehatan ma-

kanya kita imbau agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah dan perbanyak minum air putih. Kalaupun keluar rumah, pakailah masker,” ujar Sisilita. Sementara itu, tim penyuluh dokter Rina menjelaskan sejak 2007 Riau sudah terkena asap dan setiap tahun kondisinya semakin parah. “Kabut asap ini memiliki zat-zat yang berbahaya bagi kesehatan pertama yang diserang adalah pernafasan, mata dan jika dihirup semakin lama dapat menyebabkan kanker.(hen)

Durasi Pemadaman Listrik Berkurang Sambungan dari hal. 31 45 MW. “Dengan dilakukan berbagai hal untuk meminimalisir defisit daya, salah satu langkahnya yakni melakukan pemadaman bagi pelanggan besar pada saat beban puncak,” kata Agustian, Ahad (4/10). Hasilnya, sambung Agus, defisit mulai berkurang meski tidak menutupi seluruh defisit yang terjadi saat ini. “Kami akan terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi semua pelanggan,” ujarnya. Dengan kondisi kelistrikan PT PLN WRKR saat ini masih mengalimi defisit 61 MW, khusus Area Pekanbaru defisit

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

upaya pemadaman khusus pelanggan besar, dapat membantu mengurangi defisit sebesar 15 MW artinya defisit yang terjadi saat ini sekitar 30 MW khusus di Area Pekanbaru,” terang Agus. Disebutkan Agus, apa yang dilakukan PLN dengan memutus pelanggan besar saat beban puncak itu, memang ada keluhan dari beberapa pengusaha. Sebab dengan dikeluarkan pada saat beban puncak maka mereka mengalami pemadaman sampai 6-8 jam. Dan disaat pemadaman bergilir mal dan hotel ini juga harus padam.

Dijelaskannya lagi, dengan dikeluarkannya seluruh pelanggan besar pada saat beban puncak mengakibatkan penurunan jumlah pemadaman bergilir dimasyarakat. “kalau PT PLN tidak mengalami defisit lagi, maka seluruh pelanggan besar akan dimasukkan kembali ke sistem” terang Agus. Meski demikian, dia juga menghimbau kepada seluruh pelanggan untuk melakukan penghematan. dengan mengurangi atau mematikan peralatan listrik jika tidak digunakan. “ prilaku ini sangat mendukung mengurangi defisit, dan sama-sama kita ber-

doa semoga masalah defisit ini cepat teratasi,” tuturnya. Sementara itu, anggota DPRD Kota Pekanbaru Fikri Wahyudi Hamdani mendukung langkah yang dilakukan oleh PLN. Artinya ini semua untuk kepentingan masyarakat atau pelanggan. Mal dan hotel, kata FWH, mereka memiliki genset sendiri. “Untuk saat ini PLN jangan berbicara untung rugi dulu karena melepas pelanggan besar, tapi mari bicara mengenai kesejahteraan masyarakat atau pelanggan yang sangat mendambakan layanan terbaik dari PLN,” tuturnya.(gus)

provinsi terbanyak memproduksi titik panas (hotspot) adalah Sumatera Selatan (Sumsel). Bahkan data terakhir mengungkapkan jumlahnya kian bertambah banyak. Untuk Provinsi Riau, pemerintahnya dinilai sudah maksimal melakukan upaya pencegahan. Begitu juga Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Bahkan pemko sudah menyiapkan tempat untuk evakuasi ibu dan anak menyusui. “Harusnya warga Pekanbaru dan Riau protes terhadap upaya yang dilakukan Sumsel dalam melakukan pemadaman, karena Sumsel saat ini biang asap Riau,” Hidayat, warga Jalan Punai, Sukajadi kepada Riau Pos, Ahad (4/ 10). Dia menyebutkan, Sumsel mestinya lebih keras lagi dalam upaya penanganan pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di wilayahnya. “Masa yang punya sumber asap santai-santai saja, kita yang di Pekanbaru dan Riau makan asapnya,” katanya kesal dan menilai Pemprov Sumsel seperti tak ada upaya memadamkan api. Hal senada disampaikan Wira,

meminta Pemerintah Provinsi Riau dan juga Pemerintah Kota Pekanbaru untuk melayangkan surat protes ke Pemerintah Provinsi Sumsel. Seperti halnya protes negara Malaysia dan juga Singapura ke Indonesia. “Kami masyarakat kecil ini yang menjadi korban. Pemerintah daerah kita harusnya protes ke Sumsel, karena Sumsel hotspot-nya sangat parah. Dari mereka sumber asap bahaya ini,” ujar Wira. Meski hujan telah turun beberapa kali di Kota Pekanbaru, asap ternyata tetap masih menyelimuti. Hal ini disebabkan, arah angin membawa asap dari kebakaran hutan dan lahan di Sumsel ke Riau. Tak hanya menyebabkan puluhan ribu warga terserang sakit, kabut asap juga melumpuhkan dunia penerbangan, dunia pendidikan dan perekonomian masyarakat di Pekanbaru. “Dengan kondisi seperti sekarang ini banyak yang terganggu. Tak bisa diprediksi kapan membaiknya udara di Pekanbaru ini,” kata Yayan, warga Panam. Menyoal kondisi yang tak kunjung membaik ini, anggota DPRD Kota Pekanbaru Fikri Wahyudi Hamdani menuturkan, apa yang

Provinsi Riau dan Pemko Pekanbaru disebut sudah maksimal. “Mudah-mudahan apa yang sudah dilakukan oleh Pemerintah kita ini membuahkan hasil,” kata nya. BNPB, maupun BPPT disebutkan nya juga sudah berupaya. Persoalannya saat ini memang kondisi asap sangat pekat dan tidak bisa bekerja, baik untuk melakukan water bombing mupun membuat TMC untuk hujan tidak bisa. Menyoal masalah asap yang menyelimuti Pekanbaru maupun Riau saat ini, Komandan Satgas Udara, Danlanud Roesmin Nurjadin Posko Karhutla Riau, Marsma TNI Henri Alfiandi menyebutkan, upaya sudah dilakukan. Disebutkannya, semua sudah dilaksanakan terkoordinir dan sistematis dan solid. “Plt Gubri sangat konsen memenej SDM yang ada dan juga organisasi yang ada untuk bersama-sama padamkan api,” kata Danlanud. Ia mengimbau masyarakat agar sadar a bahaya karhutla. ”Saat ini berdasarkan data dari BMKG bahwa asap yang menimpa Riau itu berasal dari Sumsel dan Jambi,” tuturnya.(yls)

Sekolah Hanya Senin dan Kamis Sambungan dari hal. 31 mun PBM hanya dilakukan dua dua hari tersebut. “Mata pelajaYaitu Senin dan Kamis. Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Prof Zulfadil menyebutkan, kebijakan tersebut diambil mengacu pada kondisi tanggap darurat kabut asap yang masih berlaku di Riau. Juga menimbang libur sekolah akibat kabut asap sudah sebulan lebih. ”Kami juga sudah melakukan rapat dengan kepala sekolah serta MGMP dan berdasarkan arahan dari Kepala Disdikbud Riau untuk mengejar ketertinggalan PBM, siswa kembali sekolah. Na-

kali sepekan yakni hari Senin dan Kamis,” ungkap Zulfadil kepada Riau Pos, Ahad (4/10). Lanjutnya, kebijakan baru ini sendiri juga disampaikan kepada Wali kota Pekanbaru H Firdaus ST MT. “Pak wali kota juga sudah mengizinkan para siswa kembali sekolah. Untuk jam sekolahnya, juga dibatasi. Hanya dua jam belajar di sekolah dari pukul 07.30 WIB hingga 09.30 WIB,”sebutnya. Ia mengharapkan para siswa bisa mengikuti proses belajar disekolah dan dimanfaatkan selama

ran yang dianggap penting juga diikuti,”paparnya. Bagi pserta didik yang biasanya masuk siang, PBM dimulai pukul 9.30 WIB sampai 11.30 WIB. Zulfadil jug memberi kebebasan menambah jam pelajaran bagi sekolah yang ruang kelasnya memiliki air conditioner (AC). Sementara itu, Kepala Laboratorium Udara BLH Pekanbaru Syahrial menyebutkan, kualitas udara di Pekanbaru, Ahad (4/10) pukul 15.00 WIB kembali ke level berbahaya dengan angka mencapai 832 psi.(mg4)

TATA LETAK: YAYA


SENIN, 5 OKTOBER 2015

HALAMAN 38

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

Pemko Jadwalkan Lelang Jabatan Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

DEWASA ini, tercatat kekosongan penjabat untuk lima jabatan eselon II di lingkungan Pemko Dumai. Akibatnya jabatan tersebut harus dipegang oleh pelaksana tugas (Plt).

Jabatan yang masih kosong itu Kepala Dinas Tata Kota Kebersihan dan Pertamanan (DTKKP), Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), Kepala Badan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPPPA) dan Sekretaris DPRD Kota Dumai.

Menurut Penjabat Wali Kota Dumai Arlisman Agus, kekosongan jabatan di beberapa SKPD namun tidak menghambat kinerja SKPD. “Tetapi untuk memaksimalkan kinerja maka akan dilakukan lelang jabatan untuk menunjuk pejabat definitif,”ujarnya.

Pemerintah Kota Dumai tengah menjadwalkan untuk melakukan lelang jabatan atau assessment. Lelang jabatan merupakan amanah Undang-undang Nomor 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). “Lelang jabatan akan dilakukan terhadap pejabat eselon

Kapolsek Dumai Timur Serahkan Penghargaan DUMAI (RP)- Kapolsek Dumai Timur memberikan penghargaan kepada sejumlah yang dinilainya banyak membantu tugas kepolisian dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Penghargaan itu diserahkan Kapolsek Dumai Timur Kompol Bayu Wicaksono SH SIK, Sabtu (3/10), usai apel bersama yang diikuti oleh upika, lurah, Babinsa serta Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Dumai. Lima orang yang menerima penghargaan itu adalah Bhabinkamtibmas Kelurahan Tanjung Palas Aiptu Burhan atas prestasi rajin dalam upaya penanggulangan karhutla, problem solver terbaik dan aktif dalam upaya implementasi Polmas. Babinsa Kelurahan Tanjung Palas Serda Maryulis atas prestasi rajin dalam penanggulangan karhutla. Kemudian, Ketua FKPM Kelurahan Tanjung Palas Mahmud, karena prestasinya membantu penanggulangan karhutla, rajin memberikan informasi sitkamtibmas dan bersama Bhabinkamtibmas menyosia-

III yang sudah memenuhi syarat. Pejabat eselon III yang memenuhi syarat diperbolehkan mengikuti lelang jabatan untuk mengisi jabatan yang kosong yaitu untuk jabatan eselon II,” jelasnya. Disebutkannya lelang jabatan akan mengikuti aturan sesuai dengan

Undang-Undang ASN yaitu melalui assesment. Assesment wajib diikuti bagi pejabat eselon III dan II sebelum menduduki jabatan kepala dinas. Assesment akan dilakukan oleh tim dari Assesment Center dan Komisi Aparatur Sipil Negara di Jakarta.(nto)

Jual Ganja pada Polisi, Ditangkap DUMAI (RP)– Jual ganja ke polisi, akibatnya tentu panjang. Itulah yang terjadi dengan RH (32). Pria yang sehari-hari tanpa pekerjaan tetap ini harus meringkuk dalam tahanan karena masuk dalam perangkap petugas. Awalnya, petugas menerima informasi perihal RH yang rajin berjualan ganja. Petugas segera menelusurinya. Ketika kemudian didapatkan nomor HP-nya, petugas pun memasang perangkat. RH yang tinggal di Jalan Soetomo itu dihubungi. Disebutkan keinginan untuk beli ganja. RH pun menanggapi dengan yakin. Lalu direncanakan transaksi di salah satu tempat. Jumat (2/10) petang, sekitar pukul 17.00 WIB, RH pun bertemu dengan seseorang yang sebelum memesan ganja di Jalan Terikat. Jumpa tidak langsung bertransaksi. RH lebih dahulu menanyakan uangnya. Setelah dilihatkan uangnya, ia pergi sebentar dan kembali lagi dengan membawa barang haram tersebut. Begitu kembali dengan lima paket ganja di tangan, petugas langsung menangkap RH. “Petugas yang menyamar sebagai pembali langsung menangkapnya,”ujar Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK MSi melalui Kasat Narkoba AKP CB Nainggolan, Sabtu (3/10). Dari pemeriksaan petugas, RH mengaku bahwa barang haram tersebut didapatnya dari seseorang berinisial IN warga Medan. Ini ternyata adalah seseorang yang sudah masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Dumai. Pengakuan RH juga, bisnis jual ganja itu baru pertama kali dilakukannya. Itu pun karena terdesak keperluan ekonomi. Apa pun alasannya, RH tetap harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.(afr)

lisasikan masalah sosial. Ketua FKPM Kelurahan Bukit Batrem Darmansyah, karena membantu penanggulangan karhutla, rajin beri informasi sitkamtibmas dan bersama Bhabinkamtibmas selalu menyampaikan masalah sosial, dan Toda Kelurahan Jaya Mukti Roni, karena aktif memberikan informasi terkait Sitkamtibmas dan membantu Polri dalam memberikan info untuk ungkap kasus. “Terima kasih yang sebesarbesarnya saya sampaikan atas kerja sama dan koordinasinya dalam pemeliharaan Kamtibmas. Sejauh ini permasalahan kamtibmas di wilayah hukum Polsek Dumai Timur selalu dapat diselesaikan dengan baik tanpa adanya konflik,”ujarnya.(afr) AFRIMEN/RIAU POS

SERAHKAN REWARD: Kapolsek Dumai Timur Kompol Bayu Wicaksono SH SIK menyerahkan reward kepada Babinsa Tanjung Palas Serda Maryulis, Sabtu (3/10/2015).

Ibu Korban: Cia Bangun, Cia Jangan Tinggalkan Mama! DUMAI (RP)-Rumah Sakit Umum Daerah Kota Dumai Ahad (4/10) siang sekitar pukul 11.00 WIB mendadak ricuh. Seorang Ibu Fonni (42) warga Jalan Ombak Gang Sempurna Kecamatan Dumai Barat berteriak dan menjerit histeris meminta dokter dan petugas untuk segera menangani

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

anaknya bernama Vania Disti Lauren(17) yang terbujur kaku dengan kepala yang tidak berhenti mengeluarkan darah segar. “Cia bangun nak, jangan tinggalkan mama, maafkan mama, mama yang buat kau kayak gini, bangun Cia, bangun nak,”kata Fonni sambil menekan dada

anaknya dengan maksud untuk membantu pernapasan. Fonni berusaha membangunkan anaknya yang oleh dokter dinyatakan sudah tidak bernyawa lagi, namun ia menyangkal bahwa anaknya masih hidup, dan menyuruh petugas medis untuk memeriksa denyut nadinya,

kemudian Fonni pergi ke ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk melihat Kenzo Alexander (10) adik Vania yang dalam keadaan kritis tidak sadarkan diri. Tak lama Fonni membawa tabung oksigen dan memasangkan selang ke hidung Vania. “Peganglah kakinya pak, masih

hangat kan pak, masih ada anakku kan pak,” katanya kepada petugas penjaga keamanan.“Bangun Cia, bangun nak, maafkanlah mama nak mama yang bikin kau celaka bangun Cia, mama sendiri yang membunuhmu,” jeritnya histeris. Informasi yang berhasil dirangkum RPG di lapangan Fonni

dan dua orang anaknya dibawa ke Rumah Sakit karena ditabrak oleh mobil yang sedang melintas di Jalan Budi Kemuliaan. Awalnya mereka hendak pergi beribadah ke Gereja, karena suami sedang pergi memancing, maka Fonni membawa Vania dan Kenzo untuk mengantarkannya.(rpg/mxt)

TATA LETAK: YAYA


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.