Riau Pos

SABTU

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

10 OKTOBER 2015 | 26 ZULHIJAH 1436 | 40 HALAMAN

DEFIZAL/RIAU POS

TINJAU LOKASI: Presiden RI Ir Joko Widodo meninjau lokasi karhutla dan pembuatan sekat kanal di Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kampar, Jumat (9/10/2015). Presiden didampingi Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Desa PDT dan Transmigrasi Marwan Jafar, Plt Gubernur Riau Ir Arsyadjuliandi Rachman, Kapolda Riau Brigjen (Pol) Dolly Bambang Hermawan dan Bupati Kampar H Jefry Noer.

Cina, Singapura, Malaysia dan Rusia Kirim Bantuan JAKARTA (RP) - Pemerintah Indonesia membuka tangan untuk menerima bantuan luar negeri untuk mengatasi bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Hingga kemarin, empat negara yakni Singapura, Malaysia, Rusia dan Cina telah mengkonfirmasi mengirimkan armada dan pesonel untuk ikut melakukan pemadaman.

Hal ini diungkapkan langsung Presiden Joko Widodo saat meninjau penanganan kabut asap di Provinsi Riau, Jumat (9/10). Menurut Presiden, bantuan pesawat dan lainnya itu akan dikonsentrasikan

Sepekan Ini Dituntaskan JOKO WIDODO Presiden RI

Asap sini (Riau, red) masuk dari sana (Sumsel, red).

Baca Cina Halaman 11

Kurs Rupiah 9 Okt 2015 13.589,00

15.329,75

9.708,51

3.294,30

SUBUH 04.40

ZUHUR 12.02

ASAR 15.13

MAGRIB 18.06

ISYA 19.14

Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

PESIDEN RI Joko Widodo (Jokowi) akhirnya menjawab pertanyaan masyarakat Riau atas tarik ulur kunjungannya ke Bumi Lancang Kuning. Ia menyambangi beberapa titik lokasi di Kabupaten Kampar, Jumat (9/10). Se-

cara menyeluruh, Presiden mengapresiasi langkah optimal yang sudah dilakukan Pemprov Riau bersama TNI, Polri dan seluruh lembaga dan instansi di daerah.

Datang dari Sumatera Barat menggunakan jalur darat, Presiden tiba di Baca Sepekan Halaman 11

Penguatan Rupiah Tertinggi di Asia Pasifik JAKARTA (RP) - Rally penguatan nilai tukar rupiah masih belum terbendung. Pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (USD) yang terjadi sejak awal tahun ini ditebus hampir sepa-

ronya dalam satu pekan saja.

Data Jakarta Interbank Spot Dollar Offered Rate (Jisdor) yang dirilis BI menunjukkan, rupiah kemarin ditutup di level 13.521 per dolar AS, menguat

288 poin dibandingkan penutupan Kamis (8/10). Dengan demikian, sepanjang pekan ini saja rupiah sudah menguat hingga 7,5 persen.

Deputi Gubernur Senior

MAKASSAR (RP) - Tahun ini pemerintah menghentikan rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) baru. Tapi kebijakan moratorium ini dikecualikan untuk formasi guru.

Khususnya bagi guru penempatan daerah tertinggal, terpencil, dan terluar melalui program Guru Garis Depan (GGD). Total ada 3.500 kuota CPNS untum program ini.

Baca November Halaman 2 CF2/MIRSHAL/RIAU POS

LEPAS RINDU: Salah satu jamaah haji Pekanbaru melepas rindu dengan cucunya setiba di halaman Masjid Agung An-Nur Pekanbaru, Jumat (9/10/2015).

Nak menjual yang ade aje susah Wak! Sepekan Ini Dituntaskan Temakan janji teroslah!

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Baca Penguatan Halaman 2

CANTIK

November, Seleksi 3.500 CPNS Guru

Tingkatkan Mutu Karet agar Dapat Bersaing

Rp13.900 per dolar AS. ‘’Jadi untuk nembus 13.800 jangan ragu. Untuk nembus ke 13.500 juga jangan ragu,’’ katanya usai

Bayar Mahal Demi

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Penerima Listrik Gratis Didata Jangan ade pungutan laen ye...

Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara mengatakan bahwa penguatan rupiah atas greenback, sebutan dolar AS, bakal jauh menembus asumsi dalam RAPBN 2016 yang ditetapkan

Tak Sabar Jumpa dengan Cucu PEKANBARU (RP) - Jamaah haji Pekanbaru yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 6 Batam tiba di Pekanbaru.

Kedatangan kali ini lebih cepat dibanding Kloter 5. Kemarin•j, sekitar pukul 17.00 WIB jamaah sudah tiba di Masjid An-Nur Pekanbaru. Rombongan datang dengan dikawal pihak kepoli-

sian dan ambulans. Mereka pun sudah ditunggu pihak keluarga.

Hj Nurinta salah seorang ja-

maah haji disambut oleh rombongan keluarga. Kepada Riau Pos dia menuturkan kepulangan berjalan lancar. Ia mengungkapkan saat pertama kali sampai di Batam, keinginannya hanya satu, berjumpa dengan keluarga.

“Ya sudah ndak sabaran

Baca Tak Halaman 8

PEKANBARU (RP) - Tiap tahun, perawatan kecantikan pun punya tren tersendiri.

Pada 2015 ini perkembangan pun semakin pesat di samping tren busana, model rambut, warna dan makanan.

Memiliki wajah cantik memang dambaan hampir semua kaum hawa. Berbagai cara mereka lakukan untuk bisa memiliki wajah sesuai keinginan. Mulai dari penggunaan berbagai cream, perawatan wajah atau facial hingga mengubah bentuk wajah mulai dari alis mata, pipi dan juga hidung.

Perawatan jenis itu dulunya tergolong langka di Pekanbaru. Namun, saat ini sudah mulai bermunculan beberapa klinik kecantikan bersertifikat yang menawarkan perawatan tersebut kepada kaum wanita di Kota Bertuah.

Baca Bayar Halaman 8

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 KPK Endus Kebocoran PNBP Kehutanan hingga Rp60 T JAKARTA (RP) - Selain pembakaran hutan, pekerjaan rumah Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) ialah kebocoran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang cukup tinggi.

Tak tanggung-tanggung, KPK menemukan potensi kebocoran hingga Rp60 triliun.

Angka tersebut didapat dari kajian bagian penelitian dan pengembangan KPK. Dalam melakukan kajian, KPK selama ini menggandeng Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Kedua lembaga itu menemukan data selama 12 tahun terakhir kebocoran dari sektor kehutanan tembus Rp60 triliun. ‘’Kalau dirata-rata Rp5 triliun

pertahun,’’ ucap Wakil Ketua KPK Zulkarnaen. Angka itu salah satunya didapat dari produksi kayu bulat di hutan. Salah satu kebocoran itu karena Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) selama ini belum bisa meningkatkan pendapatan dana reboisasi dari produksi kayu.

Zulkarnaen mengakui angka yang didapat itu memang masih bersifat informasi. Kondisi riil di lapangan saat ini masih terus ditelusuri KPK. Sebagai pencegahannya, KPK mengajak KLHK membuat sistem PNBP yang efektif untuk mencegah produksi kayu yang mengarah ke illegal logging.

Sekjen KLHK Bambang Hendroyono mengakui kelemahan di

instansinya. Menurut dia memang perlu koordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait untuk membangun sistem PNBP yang baik. ‘’Kami sebenarnya punya sistem yang memungkinkan seluruh kegiatan produksi kayu bulat bisa dibayar secara real time,’’ kilahnya.

Titik lemah dari persoalan ini salah satunya pengawasan.

KLHK ternyata masih sebatas baru menyiapkan penguatan pengawasan berbasis citra satelit.

Sistem tata usaha hutan dari hutan hingga industri juga sampai saat ini baru sebatas akan dirancang oleh kementerian pimpinan Siti Nurbaya Bakar tersebut.(gun/jpg)

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Penguatan Rupiah Tertinggi di Asia Pasifik Sambungan dari hal.1 Salat Jumat di Masjid BI kemarin.

Dia pun menyarankan bagi pemegang dolar AS agar segera melepas simpanan valas tersebut. Sebab, apresiasi rupiah diproyeksi akan terus melaju. ‘’Jadi yang masih banyak pegang dolar. Baik individu atau korporasi ya sebaiknya dijual lah dolarnya,’’ kata.

Di pasar spot, pelemahan 66 poin pada Kamis lalu (8/10) seolah hanya menjadi ancangancang bagi rupiah untuk melompat lebih tinggi. Sebab, kemarin, rupiah kembali mencatat penguatan signifikan. Data

Bloomberg menunjukkan, rupiah kemarin ditutup di level 13.412 per dolar AS, naik 475 poin atau 3,42 persen dibanding penutupan sehari sebelumnya yang di posisi 13.887 per dolar AS. Bahkan, rupiah sempat menyentuh level terkuat di 13.281 per dolar AS. Kemarin, dari 13 mata uang di kawasan Asia Pasifik, delapan di antaranya menguat terhadap dolar AS. Rupiah memimpin dengan penguatan tertinggi yakni mencapai 3,42 persen, disusul ringgit Malaysia 2,50 persen, dan won Korea Selatan 1,24 persen.

Salah satu pemicu melemahnya dolar AS terhadap sebagian besar mata uang global adalah

rilis notulen pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) pada September lalu yang dipublikasikan pada Kamis waktu AS atau Jumat dini hari waktu Indonesia.

Tiga pekan usai rapat FOMC, The Fed memang selalu merilis notulen rapatnya. Dalam catatan tersebut, The Fed mengindikasikan kemungkinan penundaan kenaikan suku bunga sembari menunggu kepastian data-data ekonomi.

Menurut Mirza, di samping di-

dorong pergerakan pasar di mana terjadi pembalikan arus, juga ada faktor dalam negeri terutama kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah secara beruntun. Kebijakan itu di tanggapi investor asing secara positif.

Selama ini, investor-investor asing kerap mengatakan bahwa Indonesia tidak pernah serius melakukan reformasi struktural. Namun, pemodal mancanegara, menurut Mirza, mengapresiasi tiga bundel paket kebijakan ekonomi yang telah dirilis.(dee/gen/owi/sof/jpg) Penguatan yang terlalu tajam

November, Seleksi 3.500 CPNS Guru Sambungan dari hal.1 Dalam rapat koordinasi pemenuhan guru di Makassar malam tadi, Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemenbuddikdasmen Sumarna Surapranata mengatakan, mengatakan kuota untuk CPNS GGD 2015 sangat banyak.

“Jumlahnya mencapai 3.500 kursi,” katanya.

Para guru ini nantinya akan ditempatkan di pedalaman Aceh, Maluku, Papua, dan Papua Barat.

Pejabat yang akrab disapa Pranata itu mengatakan, tes CPNS untuk peserta GGD ini akan dilaksanakan November nanti.

Dalam waktu dekat pendaftaran-

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

nya sudah dibuka. Pranata mengatakan formasi khusus ini dibuka untuk calon guru yang sudah sarjana (S-1) dan lulus sertifikasi guru.

“Formasi ini tidak boleh diisi tenaga honorer. Harus diisi guru alumni program sarjana mengajar (SM3T, red),” jelasnya.

Menurut Pranata stok alumni SM3T saat ini jumlahnya cukup melimpah yakni mencapai 12.500 orang. Dengan pengalaman mengajar di daerah terpencil selama satu tahun, ketika mengikuti SM3T, Pranata optimis kuota akan terserap maksimal. Ia menegaskan alokasi GGD ini diisi guru profesional demi mendongkrak kualitas pendidikan di daerah khusus.

Pranata menegaskan, para guru yang lolos seleksi GGD otomatis menjadi CPNS pemda setempat. Ia mengatakan guru program GGD ini bukan CPNS Kemendikbud. Ia juga mengatakan guru peserta GGD ini akan difasilitasi kepemilikan rumah oleh Bank BNI. Skemanya adalah uang tunjangan khusus digunakan untuk mengansur KPR. Menurut Pranata, pemerintah berkomitmen untuk pemerataan pendidikan. Pada GGD tahap 1 yang dilepas Mei 2015 lalu, peserta GGD hanya 798 orang.

Dengan kuota tahun ini yang mencapai 3.500 orang, Pranata mengatakan pemerataan kualitas pendidikan bisa berjalan lebih cepat.(wan/jpg)

TATA LETAK: MEGA

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

NASIONAL 3 I. Seniman/Budayawan Pilihan Sagang No 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

SENIMAN/BUDAYAWAN Arman Rambah Fedli Azis Furqon LW Hary B Kori un Husnu Abadi Junaidi Syam Musa Ismail Musrial Al Haq Rino Dezapaty Zulfandri Zainal/ Mat Rock

NO 1.

2.

3.

JUDUL BUKU/PENULIS/TAHUN TERBIT Bahtera [Kumpulan Puisi] (Ahmad Ijazi Abdullah/ 2015) Benda Cagar Budaya Bergerak; Rokan Hulu (Junaidi Syam, Yusri Syam/2015) Cerita-cerita Jenaka YONG DOLLAH, Orientasi Kelisanan dalam Proses Penciptaan dan Resistensi Budaya Orang Melayu (Marhalim Zaini/2015) Doksologi (Mohd Asqalani Eneste/ September 2014) Muchtar Ahmad Sang Pionir (Muhammad Amin/2015) Surga yang Terkunci [Kumpulan Cerpen] (Musa Ismail/ 2015)

(Musisi) (Dramawan) (Perupa) (Sastrawan) (Sastrawan) (Budayawan/Peneliti) (Sastrawan) (Penata Tari/Koreografer) (Musisi) (Musisi)

II. Buku Pilihan Sagang IMAM HUSEIN/JAWA POS/JPG

IKUTI AKSI: Pimpinan KPK Taufiequrachman Ruki (kedua kanan) dan Zulkarnaen (tengah) mengikuti aksi para alumni lintas perguruan tinggi yang tergabung dalam Gerakan Anti Korupsi (GAK) bersama mahasiswa perguruan tinggi di Indonesia di halaman Gedung KPK, Jakarta, Jumat (9/10/2015).

Yasonna Bantah Draf dari Pemerintah Laporan JPG, Jakarta

KEMENTERIAN Hukum dan HAM menyatakan pemerintah siap membuat daftar inventaris masalah (DIM) terhadap draf revisi UU KPK yang beredar dari kalangan DPR. Kini Kemenkum dan HAM masih menunggu kepastian dari draf itu apakah akan diparipurnakan atau tidak.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly mengungkapkan DPR memang punya hak konstitusional untuk mengajukan revisi UU. Namun pemerintah juga memiliki hak untuk menyampaikan DIM. ‘’Kalau benar itu draf usulan DPR ya nanti kita buat DIM-nya. Tapi itu (draf, red) kan masih wacana belum diparipurnakan,’’ terang Yasonna.

Daftar Inventaris Masalah (DIM) tersebut bisa dibuat pemerintah atas perintah presiden. ‘’Presiden nanti yang menugaskan siapa-siapa yang membuat DIM-nya,’’ kata Yasonna. Politisi PDIP itu enggan berkomentar banyak karena draf yang kini menuai kontroversi itu masih belum jelas statusnya. ‘’Saya tidak mau komentar banyak, takut malah membuat heboh. Biarkan temanteman DPR yang mendengar pendapat masyarakat dulu,’’ ucapnya. Yang pasti menurut Yasonna, sikap pemerintah tetap ingin menyempurnakan UU KPK. Dia berkilah penyempurnaan itu tanpa bermaksud memperlemah lembaga KPK.

Meski draf revisi UU KPK yang beredar menggunakan kop Presiden RI, namun Yasonna berkilah hal tersebut berasal dari pemerintah. Menurut dia, pemerintah memang pernah mengusulkan revisi namun baru sebatas garis besarnya saja. ‘’Saat itu kan ada Perppu KPK, waktu itu kami sampaikan usulan revisi, sebatas itu saja,’’ ungkapnya. Asalusul draf revisi UU KPK memang masih menjadi tanda tanya. Sejumlah anggota DPR menduga draf itu berasal dari Menkum dan HAM saat rapat Baleg, Juni lalu. Namun para penandatangan draf revisi itu berkilah jika draf bukan berasal dari pemerintah.

Yang pasti desakan revisi UU KPK makin menguat ketika terjadi hiruk-pikuk antara KPK versus Polri terkait penanganan perkara Komjen Budi Gunawan. Keberadaan penyidik independen awalnya yang dipermasalahkan.

Sejumlah massa dari alumni lintas perguruan tinggi, Jumat (9/10) mendatangi KPK. Mereka membuat gerakan anti korupsi (GAK) dan memberikan dukungan moral pada KPK. Massa meminta KPK menolak draf revisi.

Rudy Johannes, koordinator aksi menyampaikan tiga pernyataan sikap GAK. Mereka menentang keras upaya melemahkan KPK. ‘’Kami juga menentang keras segala upaya untuk menyelamatkan koruptor,’’ ucapnya.

GAK meminta DPR membatalkan revisi UU KPK kare-

na mengkhianati tujuan nasional dan amanah reformasi. ‘’Yang ketiga kami menyeruhkan pada seluruh rakyat untuk tidak memilih para wakil rakyat yang berniat melemahkan KPK,’’ ucap Rudy.

Pimpinan dan karyawan KPK yang menerima massa sepakat untuk menolak draf revisi UU KPK. Pakar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie menyarankan agar KPK maupun lembaga sejenis tidak perlu ikut berkomentar mengenai rencana revisi UU KPK. Bagaimanapun, tugas KPK adalah melaksanakan UU. Pembuatan UU merupakan kewenangan penuh pembentuknya, dalam hal ini DPR dan pemerintah. ‘’Idealnya KPK tak usah ikut campur dalam urusan policy making, cukup melaksanakan undang-undang saja,’’ tuturnya. Policy making merupakan wilayah politik.

Sehingga, KPK tidak perlu melibatkan diri apabila memang tidak dilibatkan.

Meskipun demikian, Jimly mengingatkan DPR agar tetap melibatkan KPK dalam revisi UU tersebut. Inisiatif pelibatan itu harus datang dari DPR, bukan lembaga lainnya termasuk KPK sendiri.

Bagaimanapun, KPK adalah pihak yang akan melaksanakan UU bikinan DPR dan pemerintah. ‘’Kalau tidak diminta (terlibat, red), ya kebangetan,’’ tambah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.(byu/ gun/mar)

4.

5.

6.

III. Karya Non-buku Pilihan Sagang NO JUDUL DAN JENIS KARYA 1. Budaya Pacu Jalur Kuantan Singingi Provinsi Riau dalam Seni Lukis Dekoratif (Seni Rupa, Yelmi Nanda Risfi) 2. Dendam Cinta [Film Cerita Panjang Fiksi Lokal Asli Melayu] (VCD, Parlindungan) 3. MAkFIAh (Pementasan Teater, Hang Kafrawi) 4. Opera Bulang Cahaya [Pementasan Teater] (Teater Selembayung) 5. PekanbaRuko (Pameran Kartun, Sikari) 6. Sultan Mahmud Mangkat Dijulang (Pementasan Teater, Latah Tuah)

IV. Institusi/Lembaga Seni Budaya Pilihan Sagang NO 1.

2.

3.

4.

5.

6.

INSTITUSI Bathin Galang Forum Lingkar Pena Lisendra Dua Terbilang Matan Rumah Sunting Tengkah Zapin

(Sanggar Kesenian, Meranti) (FLP) Riau (Pekanbaru) (Sanggar Kesenian, UIR Pekanbaru) (Sanggar Teater, Pekanbaru) (Sanggar Teater, Pekanbaru) (Sanggar Kesenian, Pekanbaru)

V. Anugerah Serantau Pilihan Sagang NO 1.

2.

3.

4.

5.

6.

SENIMAN/BUDAYAWAN/INSTITUSI Abdul Malik PhD (Budayawan, Kepulauan Riau) Agus Sri Danardana (Peneliti, Pekanbaru) Aswandi Syahri (Sejarawan/Kepulauan Riau) Mu jizah (Budayawan/Peneliti, Jakarta) Ramon Damora (Sastrawan, Batam), Sejarah Melayu (Buku karya Dr Ahmad Dahlan, Batam)

BNN Bentuk Pasukan Gabungan JAKARTA (RP) - Badan Nasional Narkotika (BNN) terus berupaya membuat terobosan untuk menangani peredaran narkotika. Rencananya, dalam waktu dekat BNN akan membentuk pasukan khusus gabungan dari BNN dan Kepolisian untuk bisa menekan peredaran barang haram tersebut.

Kepala BNN Komjen Budi Waseso menjelaskan, pasukan khusus ini dibentuk melihat situasi dan kebutuhan yang ada. ‘’Tim gabungan ini nantinya dari BNN, Polri dan lembaga lainnya Sekarang sedang dilatih semua,’’ paparnya.

Soal apa kemampuan khususnya, dia menuturkan bahwa tentunya pasukan ini memiliki spesialisasi dalam menangani kasus narkotika.

Berbeda dengan pasukan khusus lainnya. ‘’Kan keperluannya untuk tindak pidana narkotika,’’ ujarnya.

Jumlah anggota pasukan khusus ini lebih dari puluhan.

Harapannya, pasukan khusus ini bisa mempercepat program Indonesia Bebas Narkotika. ‘’Jumlah tepatnya belum bisa disebutkan. Rahasia,’’ jelasnya.

Yang pasti, saat ini juga dilakukan pemetaan mana saja jalur masuk dari pengedar narkotika. ‘’Jalur-jalur yang telah diketahui itu nanti akan ditempatkan pasukan khusus. Sehingga, tidak bisa narkotika masuk seenaknya,’’ paparnya.

Tugas lainnya, juga mendata sebenarnya berapa jumlah dari mafia narkotika yang beroperasi di Indonesia. ‘’Bila REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

diketahui jumlahnya, tentunya target pemberantasan narkotika juga bisa jelas. Semua langkah ini ditempuh,’’ terangnya.

Selain itu, tidak hanya soal peredaran narkotika secara umum yang ditangani. Peredaran narkotika di lapas juga tengah digodok. ‘’Rencana untuk membuat pulau lapas narkotika sudah mendapat persetujuan Kementerian Hukum dan HAM. Lokasi sudah tinggal ditentukan,’’ paparnya.

BNN, Polri serta Kemenkum dan HAM akan mempertimbangkan mana pulau yang paling layak dari setiap lembaga itu. ‘’Nantinya, akan dipilih mana pulau yang paling memadai. Salah satu yang disurvei ada pulau di Papua,’’ tegasnya.

Dia menargetkan jaringan narkotika di lapas bisa putus dengan pulau lapas narkotika tersebut. Sehingga, lapas-lapas lain akan terbebas juga dari narkotika. Kan, semua napi narkotika dibawa ke pulau lapas narkotika itu, jelasnya.

Perlu diketahui, BNN sebelumnya memastikan pulau lapas narkotika ini juga akan dibangun pusat rehabilitasi untuk pecandu narkotika. Sehingga, fungsinya tidak hanya sebagai penjara, namun juga menyembuhkan pecandu. Ini yang sering disebut Budi Waseso sebagai menyempurnakan rehabilitasi pada pecandu.

TNI AL Belum Bisa Tenggelamkan Kapal Keinginan Kepala BNN, Komjen Budi Waseso agar TNI menenggelamkan kapal pembawa narkoba tampaknya tidak bisa terwujud dalam waktu dekat. Sebab, TNI AL yang memiliki kemampuan tersebut mengaku belum bisa melakukan tanpa ada payung hukum yang jelas. Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal), Laksamana Muda (Laksma) Muhammad Zainuddin mengatakan, penenggelaman kapal tidak bisa dilakukan sembarangan.

Ada aturan dan prosedur hukum yang harus dipenuhi.(idr/jpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

OPINI

4

TAJUK

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

R E N C A N

A

Presiden, Akhiri Asap Selamanya AKHIRNYA Presiden RI Joko Widodo bersama menteri terkait berkunjung ke Riau. Sudah dua kali ia datang ke Riau ini sejak dilantik. Kedatangannya tetap bertema asap. Juga datang di saat asap tidak ada atau tidak sepekat dua hari sebelumnya. “Dear Presiden, apalagi guna engkau datang tanpa bisa tidak di saat kami menderita. Cobalah engkau datang di saat ISPU berbahaya mencapai 1.600 Psi, dan setidaknya bermalam sehari saja, pastilah engkau bertekad tidak akan ada asap lagi selamanya. Karena begitu deritanya asap (racun) kami hirup sambil tidur dalam kamar-kamar kami,” begitu ucapan seorang warga Pekanbaru di media sosial.

Tapi, walau bagaimanapun, tetap ha-

dirnya Presiden RI ketujuh itu ke Riau, setidaknya bisa memberi harapan. Walaupun kecil, walaupun skeptis dan pesimis. Sebab tahun lalu saat datang ke Riau ini, Jokowi yang melihat lokasi bekas terbakar di Meranti, ia bertekad tidak akan ada lagi malapetaka asap. Tapi, skeptis itu wajar adanya, sebab tahun ini, bukan malah tidak ada lagi bencana, tapi sebaliknya lebih hebat dan berlangsung lama. Harapan yang kecil dan skeptis itu, presiden hendaknya mampu memetakan secara ril penyebab lahan dan hutan terbakar lalu mengambil tindakan antipatif saat musim panas akan tiba.

Rakyat Riau tidak perlu janji berupa omongan. Sejauh ini, tahapan penyelidikan korporasi pembakar lahan tak juga

dipercepat. Begitu sulitnya menjerat korporasi yang nyata-nyata dan jelas di kawasan perizinannya terbakar. Bukankah Undang-undang Lingkungan Hidup mengharuskan perusahaan pemegang perizinan menjaga lahannya. Menjaga bukan hanya dari masyarakat yang ingin menyerobot saja. Tapi dari api yang mudah meluas terbakar saat musim panas. Bukankah kalau tetap terbakar bisa dianggap kelalaian perusahaan dan itu bisa dijerat hukum. Bukankah perizinan lahan yang luas itu dikeluarkan di Jakarta. Maka Presidenlah yang bisa menekan dan menyeriuskan menindak segala kelalaian itu.

Riau, sebagai daerah tak begitu berdaya.

Langkah kerja sistematis agar malapetaka asap ini harus dibuat. Tidak

cukup hanya pembuatan kanal block atau ancang-ancang penegakan hukum.

Benahi juga sistem tata guna lahan dan peruntukannya. Tegaskan dalam penegasan aturan rencana tata ruang wilayah (RTRW). Kenapa terlalu sulit mengesahkan yang namanya RTRW bagi Riau. Bukankah hanya perlu keseriusan dari jajaran kementerian saja. Jika perlu, Presiden memerintahkan menuntaskan pembahasan dan penetapan RTRW dengan skala waktu. Perintahkan kementerian terkait untuk berkantor di Riau. Tidak seperti selama ini, menunjuk dan menyalahkan dari kantor Jakarta sana.

Jika tahun ini area karhutla penyebab asap lebih luas melingkupi Riau, Sumsel dan Jambi, maka road map harus

diperluas pula. Gejala dan model karhutla itu kalau dilihat tetap sama. Lahan terbakar skala luas di area perizinan yang tak tergunakan dan terjadi di musim panas akan tiba serta mayoritas lahannya gambut. Jika anggaran bencana asap tahun ini sudah habis mencapai Rp350 miliar, tidak apa dianggarkan lagi. Tapi, fokuskan untuk mencegah. Inventarisirlah lahan korporasi yang belum dimanfaatkan lalu diberi alternatif; tetap dijaga perusahaan bersangkutan dengan komitmen hukum atau diambil alih negara. Sudahlah, presiden, akhirilah kabut asap ini sampai kapanpun. Ini negara berdaulat dan merdeka maka merdekakankah dari petaka itu. Kalau tidak, kemerdekaan bukan tidak mungkin direbut oleh rakyat yang lelah berpasrah diri.***

Tuan Presiden, Mengamuklah!

S

ITUASI dan kondisi kabut asap di t a s langit bumi Lancang Kuning semakin ”menggila”, indahnya mentari pagi menjadi barang yang langkah satu pekan terakhir ini. Untuk mendapatkan udara segar nan bersih, ibarat pungguk merindukan bulan untuk didapatkan masyarakat di kota ini, karena hampir seluruh pojok kota ini diselimuti asap tebal, bahkan kantor gubernur tempat orang nomor satu di bumi Lancang Kuning ini berkhidmat tak luput dari serbuan kabut asap. Kebijakan untuk meliburkan anak sekolah menjadi kondisi yang dilema, di satu sisi negara harus menjamin hak pendidikan anak-anak di kota ini, namun di sisi lain jaminan kesehatan terhadap anak-anak menjadi taruhannya. Tak banyak yang dapat dilakukan oleh kita sebagai warga negara kecuali hanya berkeluh kesah, bersedih, menghujat bahkan tidak sedikit komponen masyarakat yang melakukan aksi demonstrasi agar penguasa negeri ini segera mengatasi persoalan asap, segera mungkin. Di luar campur tangan ilahi, saya berkeyakinan bahwa persoalan asap yang telah menahun ini hanya dapat diatasi dengan kekuasaan tuan presiden.

Kuasa Konstitusi Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 (UUD 1945) sebagai konstitusi negara telah mengamanatkan bahwa “Bumi air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan untuk dipergunakan sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat”. Dalam alam realitas nomenon begitu a

indah dan “seksi”nya normativitas yang diatur dalam konstitusi kita perihal pengelolaan bumi air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya, melalui senjata hak menguasaii negara (domein verklaring). Negara diamanatkan untuk mengelola bumi air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya yang merupakan titipan ilahi agar bermuara pada kesejahteraan rakyat sebagai amanat konstitusi tersebut dan paradigma negara kesejahteraan (welfare state).

Dalam khasanah hukum tata negara terminologi ”negara” merupakan sesuatu yang bersifat abstrak, kongkritisasi dari negara tersebut adalah pejabat tata usaha negara atau dalam bahasa regulasi dikenal dengan aparatur sipil negara (ASN). Berdasarkan konsep hak menguasai negara sebagaimana diutarakan di atas, maka pejabat tata usaha negara memiliki otoritisasi untuk memberikan perizinan yang terkait dengan pengelolaan bumi air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya yang secara filosofis dimaksudkan untuk memenuhi mandat konstitusi tersebut yakni dalam rangka mencapai kemakmuran rakyat. Berdasarkan dasar filosofis tersebut adalah wajar ketika tata kelola bumi air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya memberikan kemudaratan kepada rakyat berupa kabut asap, maka kesalahan itu ada pada negara, pertanggungjawaban tunggal ada pada negara (baca: pejabat tata usaha negara), karena mereka-mereka inilah yang diamanatkan konstitusi untuk mengelolanya.

Tuan Presiden Mengamuklah!

Mexsasai Indra Nuri Dosen Program Magister Ilmu Hukum Unri

Jamak terekam dalam benak masyarakat Riau, bahwa sumber asap bersumber dari kebakaran lahan yang dilakukan oleh korporasi, dalam batas penalaran yang wajar persepsi publik itu merupakan sesuatu yang dapat dibenarkan, karena apabila diletakkan dalam konteks kearifan lokal sejatinya, kalau masyarakat lokal yang melakukan pembakaran sesungguhnya mereka memiliki kearifan yang dalam bahasa kampung saya di Kuansing sana, dikenal dengan tradisi mangasang.

Jamak terekam dalam benak masyarakat Riau, bahwa sumber asap bersumber dari kebakaran lahan yang dilakukan oleh

korporasi, dalam batas penalaran yang wajar persepsi publik itu merupakan sesuatu yang dapat dibenarkan, karena apabila diletakkan dalam konteks kearifan lokal sejatinya, kalau masyarakat lokal yang melakukan pembakaran sesungguhnya mereka memiliki kearifan yang dalam bahasa kampung saya di Kuansing sana, dikenal dengan tradisi mangasang. Di mana masyarakat dalam melakukan pembakaran dilakukan secara bertahap, sehingga tidak menimbulkan kepulan kabut asap yang dapat mengganggu lingkungan hidup. Maka, adalah wajar jika selama ini publik menggugat penegakan hukum kebakaran hutan diarahkan kepada para petani.

Penegak hukum boleh saja berdalih, bahwa secara materiil tindak pidana pembakaran lahan yang dilakukan oleh petani dapat dibuktikan berdasarkan teori pembuktian, namun pertanyaannya, adakah perbuatan para petani tersebut sesuatu yang berdiri sendiri? Sejauh manakah kekuatan petani secara ekonomis untuk membuka kebun atau kawasan hutan? Dan siapakah sesungguhnya pemilik izin perkebunan yang ada di Riau ini?

Tak lain dan tak bukan adalah Aseng dan Asing, di manakah mereka berada di saat masyarakat Riau ini dalam derita kabut asap?

Tirulah SBY Masih segar dalam ingatan kita, setahun yang lalu seiring dengan akan berakhirnya kekuasaan Presiden SBY, di saat Riau juga diserbu kabut asap, Presiden SBY melalui teleconference memerintahkan semua perusahaan di Riau di-

minta untuk membantu Pemerintah dalam penanggulangan bencana asap.

Bantuan bisa berupa tenaga maupun dana melalui Coorporate Social Responsibility (CSR). Pemerintah pusat memikirkan penanggulangan bencana asap, sesuai batas kemampuan kita. Dari kesimpulan, kata SBY arahan dan instruksi, setelah mendengar laporan dari BNPB di Riau, SBY menyatakan akan melakukan langkah-langkah. Pertama, pemadaman api oleh satgas. Kedua, perawatan dan kesehatan oleh instansi yang sudah ditunjuk, dan ketiga penegakan hukum oleh Polda Riau.

Tindakan Presiden SBY setahun yang lalu yang memerintahkan perusahaan yang ada di Riau membantu penanggulangan asap, sesungguhnya meneguhkan persepsi publik bahwa perusahaan merupakan aktor utama dalam kebakaran hutan dan lahan di Riau. Tindakan SBY tersebut selalu dikenang masyarakat Riau.

Secara faktual keadaan Riau sudah masuk dalam kategori negara (baca: daerah) dalam keadaan darurat (staatnoodrecht). Oleh karena itu sebagai pemangku kepentingan tertinggi di republik ini, presiden harus melakukan langkah-langkah yang extra ordinary karena kata Cicero “salus populli suprema lex” (keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi), oleh karena itu tuan presiden, mengamuklah!.

Dan tuan presiden harus yakin bahwa kabut asap tidak akan selesai dengan blusukan, kecuali tuan presiden, mengamuk pada penegak hukum, korporasi, dan kepala daerah untuk segara menyelesaikan kabut asap. Semoga.***

Mewacanakan ”Kemerdekaan”

A

SAP yang tak kunjung hilang dalam beberapa bulan ini dari Bumi Melayu Riau dan bumi “Melayu lainnya” di Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat dan hampir semua provinsi lainnya di Pulau Kalimantan menumbuhkan berbagai solusi baik yang bernada optimistis maupun bernada sinis dan skeptis atas ketidakberdayaan pemerintah khususnya pemerintah pusat dalam menangani kabut asap tersebut.

Salah satu yang bersifat keras itu adalah munculnya wacana Riau (dan juga Jambi) merdeka yang mulai ramai dicetuskan di kampus dan media sosial.

Diskursus Riau Merdeka, bukan sekali ini saja mengemuka. Beberapa tahun silam, tepatnya 15 Maret 1999, gagasan serupa telah pernah mengemuka dan mendapatkan perhatian yang cukup besar dari tokoh-tokoh Riau dari tingkat daerah hingga tingkat nasional. Walaupun sempat mengemuka, pada akhirnya wacana Riau Merdeka menghilang seiring berjalannya proses waktu dan wacana tersebut kini mulai muncul kembali menyusul protes Riau atas ketidakpedulian pemerintah dalam menangani kabut asap yang telah lebih kurang 18 tahun terjadi di “provinsiprovinsi Melayu” (Riau, Jambi, Sumatera Selatan dan provinsi-provinsi di Pulau Kalimantan). Adalah sebuah kebetulan, kebakaran hutan dan lahan terjadi di provinsi-provinsi yang penduduknya beretnis Melayu sehingga wacana kemerdekaan saat ini, bukan lagi isu Riau Merdeka, tetapi telah pula berkembang secara sangat dinamis dan relatif tidak terkendali menjadi gagasan “Melayu (Raya) Merdeka”. Wacana merdeka tidak saja

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

muncul di kalangan anak muda Riau, tetapi juga Jambi bahkan Sumatera Timur di jejaring sosial.

Akademis versus Hukum Sebagai sebuah diskursus atau wacana, menggagas Riau atau Jambi atau Melayu Merdeka adalah sah-sah saja jika dilihat dari kacamata akademis. Pernyataan dan gagasan tersebut tak lain adalah perwujudan hak asasi manusia. Namun demikian, gagasan tersebut akan menjadi lain jika dipahami dari sudut pandang hukum khususnya hukum pidana. Lain lagi pula jika dipotret dengan kacamatan politik.

Dari perspektif hukum pidana, menggagas kemerdekaan bisa jadi dapat ditafsirkan sebagai perilaku makar khususnya makar terhadap keutuhan wilayah sebagaimana diatur dalam Pasal 106 KUHPidana yaitu “Makar dengan maksud supaya seluruh atau sebagian wilayah negara jatuh ke tangan musuh atau memisahkan sebagian wilayah negara dari yang lain, diancam dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara selama waktu tertentu paling lama dua puluh tahun.” Walaupun beberapa pakar seperti almarhum Prof Loebby Loqman atau Prof Indriyanto Seno Adji menarik garis tegas tentang definisi makar bahwa harus ada serangan yang bersifat fisik, pakar lain seperti Langameijer dan Simon serta beberapa putusan pengadilan justru menafsirkan untuk terpenuhinya unsur makar tidak harus terlebih dahulu ada “serangan” yang bersifat fisik. Dalam beberapa kasus Republik Maluku Selatan atau Sunda Nusantara, wacana dan rapatrapat terkait ide kemerdekaan telah dikaulifikasi sebagai tindak pidana yang

Erdianto Effendi Doktor Hukum Pidana, Dosen FH dan Pascasarjana Unri selesai.

Dalam disertasi yang saya tulis tentang makar, ada garis yang lebih tegas sebagai pembeda makar atau perwujudan hak asasi warga negara yaitu terkait sejauh mana keseriusan sebuah ide kemerdekaan yang diwacanakan. Berkaca dari isu Riau Merdeka tahun 1999, diskursus tersebut lebih kurang sama dengan wacana Yogya Merdeka atau Bali Merdeka, yang tingkat keseriusannya tidak dalam posisi yang benar-benar ingin merdeka. Kongres Rakyat Riau tahun 1999 oleh Firman Noor disebut sebagai sebuah gerakan yang tidak benar-benar ingin merdeka, melainkan lebih pada bentuk protes Riau atas perlakuan pusat.

Gagasan Riau Merdeka, Yogya Merdeka atau Bali merdeka secara substantif sangat berbeda dengan gerakan Maluku Selatan yang lebih serius sebagai bentuk perjuangan kemerdekaan yang benarbenar ingin berpisah dari NKRI, walaupun di akar rumput sendiri gerakan tersebut seperti tak membekas di sebagian besar rakyat Maluku yang membuatnya amat berbeda dengan Papua atau Aceh. Walaupun belum ada serangan yang berbentuk fisik di Maluku Selatan, rapat-rapat dan wacana saja sudah dapat dikualifikasi

sebagai makar, karena sejauh pengamatan pusat, gerakan Maluku Selatan adalah gerakan separatis yang serius dan ideologis.

Perspektif Politik Gagasan Riau Merdeka lebih pada tekanan politik kategori “hard diplomacy”, kepada pusat sebagai bentuk protes ketidakpedulian pusat atas bencana asap yang sudah 18 tahun datang sekali bahkan dua kali dalam setahun. Riau dan Melayu pada umumnya sesungguhnya tidak punya ideologi separatis terhadap pusat. Itu lah yang ditunjukkan Sultan Syarif Kasim yang merupakan sultan kedua setelah Sri Sultan Hamengkubuwono IX yang memberikan pengakuan atas Republik Indonesia yang diproklamasikan Soekarno-Hatta.

Dengan sikap Sultan Syarif Kasim II dapat dilihat bahwa sesungguhnya Riau tidak pernah merasa berbeda dengan Indonesia, atau setidaknya tidak memiliki latar belakang historis untuk menjadi “anak nakal” dalam ibu pertiwi bernama Republik Indonesia.

Ini berbeda dengan pengalaman Jambi misalnya yang sebagaimana digambarkan oleh Lisbeth Scholten di mana tokohtokoh Jambi di masa awal kemerdekaan pernah merencanakan keinginan untuk merdeka dan tidak menjadi bagian dari NKRI Soekarno-Hatta walaupun keinginan tersebut dapat disebut sangat tidak serius dan akhirnya menghilang begitu saja seiring dengan makin kuatnya Republik Indonesia.

Riau tidak cukup memiliki alasan untuk benar-benar merdeka jika meminjam syarat untuk merdeka yang dikemukakan oleh Allan Buchanan yaitu me-

rasa terancam kebebasan dan keragamannya, mengalami redistribusi yang diskriminatif dan inefisiensi, mempertahankan budaya, bela diri, dan pemaksaan integrasi di masa lalu.

Sungguhpun demikian, meskipun belum tentu serius benar-benar mau merdeka, diskursus Riau Merdeka tidak boleh dianggap enteng. Pernyataan itu harus tetap ditanggapi secara serius oleh pemerintah pusat, setidaknya lebih serius lagi dalam menanggapi tuntutan penuntasan kabut asap. Harus ada langkah strategis dan komprehensip agar asap tidak datang lagi secara permanen.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-BISNIS

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

5

Pengusaha Ritel Minta Regulasi Dorong Daya Beli Dalam Negeri SURABAYA (RP) - Tiga paket kebijakan yang dirilis pemerintah dinilai belum bisa mendorong daya beli di dalam negeri. Karena itu, peritel meminta pemerintah mengeluarkan regulasi lanjutan yang bisa berimbas pada peningkatan daya beli.

Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy N Mandey menjelaskan.

Hingga sekarang daya beli masyarakat masih lemah.

Padahal, selama ini konsum___

si menjadi penopang produk domestik bruto (PDB) dengan persentase 54,6 persen.

Sisanya berasal dari investasi 32 persen dan belanja pemerintah 9 persen.

"Kalau konsumsi turun, tidak hanya berdampak pada industri, tapi juga menggerus peritel yang notabene mata rantai distribusi paling akhir.

Kalau ini dibiarkan, PDB akan turun," terangnya di Surabaya, kemarin (9/10).

Di antara tiga paket kebija-

kan yang dirilis, tambah Roy, hanya yang terakhir yang dinilai bisa mendongkrak daya beli. Inti paket kebijakan yang ketiga adalah mendorong daya saing. Tapi, itu memerlukan petunjuk teknis supaya bisa segera diimplementasikan.

"Salah satunya yang mendesak adalah substitusi bahan baku dan bahan penolong impor. Sebab, dengan begitu, meringankan industri dalam negeri karena pengaruh nilai

tukar terhadap produksi rendah. Memang substitusi impor ke produk lokal ini bersifat jangka panjang," papar Roy. Di sisi lain, ritel juga perlu kebijakan jangka pendek supaya bisa segera mendorong konsumsi dalam negeri. Pihaknya mencontohkan, penurunan BI rate bisa menjadi pilihan untuk menggenjot industri dalam negeri. Sebab, dengan turunnya suku bunga acuan, bunga kredit perban-

kan juga turun.

"Turun 0,5 sampai 1 persen sudah cukup meringankan industri membayar pinjaman. Dengan demikian, industri bisa berkonsentrasi membuat varian produk yang sesuai dengan harapan konsumen," tutur dia.

Melihat perekonomian yang melemah, tahun ini peritel merevisi target pertumbuhan dari sebelumnya yang dipatok 13-15 persen. Pada tahun-tahun sebelumnya

pertumbuhan pendapatan selalu naik di kisaran tersebut. Misalnya pada 2014 tembus Rp168 triliun.

Untuk tahun ini, kalau pertumbuhan ekonomi bisa di atas 5 persen, pihaknya optimistis dapat membukukan Rp184 triliun atau tumbuh 10 persen. "Namun, kalau pertumbuhan ekonomi kurang dari 5 persen, ritel modern mentok di kisaran 8 persen atau sekitar Rp175 triliun," ucapnya.“

Koordinator Wilayah Timur Aprindo Abraham Ibnu menambahkan, semestinya paket kebijakan itu memperhatikan kepentingan industri kecil dan menengah. Kebijakan yang belum berpihak kepada industri kecil tersebut misalnya keringanan tarif listrik pada malam hari. "Tidak ada industri kecil dan menengah yang beroperasi sampai malam hari. Padahal, industri kecil berkontribusi besar," ujar dia.(res/c9/oki.jpg)

BURSA ___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

Harga

Selisih Persentase

BBNI BBRI PGAS ASII ADHI

2.490 10.550 3.000 6.700 2.140

+180 +575 +110 +375 +120

INCO KLBF TAXI BMRI SSMS

19.161 9.703 9.282 7.865 7.473

2.310 1.545 293 9.100 1.845

+160 +45 -32 +200 +80

7.065 6.653 6.222 6.189 5.727

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 9 Oktober 2015 Data Terakhir 4.589,34 788,95 410,63 1.675,81 985,67 387,24 1.158,05 2.100,15 474,06 906,11 675,03 870,40 1.173,51

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan 97,91 20,40 10,52 14,30 33,15 9,12 54,53 18,83 12,16 11,57 16,53 16,06 25,64

Persentase 2,18% 2,65% 2,63% 0,86% 3,48% 2,41% 4,94% 0,90% 1,29% 1,29% 2,51% 1,88% 2,23%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 9 Oktober Mata Uang USD SGD GBP AUD

Jual (Rp) 13.589,00 9.708,51 20.879,50 9.881,92

Beli (Rp) 13.453,00 9.609,97 20.665,15 9.774,64

JPY EUR CNY MYR HKD

113,32 15.329,75 2.140,24 3.294,30 1.753,46

INTERNET

MENDARAT: Pesawat Citilink mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, baru-baru ini.

112,14 15.173,64 2.118,82 3.253,52 1.735,80

Citilink Tambah Rute Penerbangan Laporan JPNN, Jakarta

Harga Produk Mulia per 9 Oktober 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 50 2.690.000 100 5.330.000 13.250.000

CITILINK Indonesia terus melakukan ekspansi bisnisnya ke wilayah domestik Indonesia. Ini diwujudkan dengan menambah rute penerbangan menuju Den-

26.450.000 52.850.000 SUMBER: PEGADAIAN

pasar, Bali, melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. President dan CEO Citilink Indonesia Albert Burhan mengatakan, penerbangan dari dan menuju Denpasar dari bandara Halim Perdanakusuma dilakukan sebanyak dua

kali dalam sehari.

"Penerbangan langsung Halim Perdanakusuma–Denpasar (PP) akan dibuka besok pada 10 Oktober 2015," ujar Albert di Jakarta, Jumat (9/10).

Albert menjelaskan, penambahan rute ke Bali merupakan

langkah strategis guna melengkapi penerbangan Citilink yang sudah ada sebelumnya dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Terlebih, Bali kerap dikunjungi wisatawan domestik.

Dengan begitu, penerbangan Citilink dari dan menuju

Bali kini menjadi 12 kali sehari atau 24 penerbangan pulang pergi. Dari Soekarno-Hatta, Cengkareng (empat kali PP), Halim Perdanakusuma (dua kali PP), Bandung (satu kali PP), Surabaya (empat kali PP), dan Balikpapan (satu kali PP).(chi/rio)

Muliaman Hadad Pimpin ISEI SURABAYA (RP) – Organisasi Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) punya ketua umum yang baru. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad terpilih sebagai ketua umum baru untuk menggantikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution. ’’Kami akan melakukan konsolidasi internal untuk bisa memberdayakan resources, yakni para ekonom muda. Kami juga berusaha menjadikan ISEI sebagai mitra berbagai macam pemangku kepentingan, terutama dalam hal ekonomi,’’ ujar Muliaman setelah Kongres ISEI XIX di Surabaya, kemarin (9/10).

Pemilihan ketua umum dilangsungkan sejak Kamis malam (8/10) hingga dini hari kemarin (9/10). Ketua umum terpilih selanjutnya diminta untuk menyusun kepengurusan baru dalam 30 hari mendatang.

Muliaman akan memimpin ISEI pada 2015–2018. Dia menyatakan bakal mengadakan pertemuan dengan berbagai asosiasi dan organisasi profesi lain sebelum memberikan masukan lebih konkret kepada pemangku kepent-

Kami akan melakukan konsolidasi internal untuk bisa memberdayakan resources, yakni para ekonom muda. Kami juga berusaha menjadikan ISEI sebagai mitra berbagai macam pemangku kepentingan, terutama dalam hal ekonomi.’’

MULIAMAN D HADAD Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan

ingan.“ Kongres kali ini menitikberatkan pada tema industri. ’’ISEI melihat, kita semestinya bisa membangun sektor industri hulu sampai hilir. Dengan begitu, kita tidak terjebak pada pertumbuhan ekonomi yang cepat, namun justru mengakibatkan impor makin tinggi,’’ jelas mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia tersebut.

Muliaman juga menekankan upaya menyelesaikan hambatan industri dari sisi finansial. Sebab, industri yang mandiri dari hulu sampai hilir juga memerlukan akses pendanaan kuat. ’’Tentu, saya akan menarik banyak

perhatian dan melakukan pemikiran yang dalam untuk itu,’’ tuturnya.

Ketua Panitia Kongres ISEI XIX Presetijono Widjojo menjelaskan, hasil diskusi dan seminar masih disusun untuk menjadi proceeding. Selain dorongan terhadap sektor industri, salah satu hasil rekomendasi yang disimpulkan adalah dukungan pembangunan infrastruktur. ’’Kami merekomendasi agar ada perhatian soal revitalisasi kualitas SDM lewat pendidikan vokasi dan pelatihan kerja. Ini dilakukan untuk menyesuaikan kebutuhan industri dengan kebutuhan calon tenaga kerja,’’ papar dia.(rin/c14/oki)

Pakan Murah Disiapkan untuk Nelayan JAKARTA (RP) - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti membawa kabar gembira. Kali ini kabar gembira tersebut untuk para peternak atau pembudidaya ikan. Sebab dalam waktu dekat akan ada pakan murah untuk ikan dengan kualitas bagus.

"Saya bawa berita gembira, bahwa akan ada pakan murah untuk budidaya ikan lele dan mujair. Rencananya akan setengah harga di Rp5 ribu dan dari hasil lab sudah penuhi kriteria SNI," ujar Susi di kantornya, Jalan Merdeka Timur, Jakarta, Jumat (9/10).

Menteri yang mengoleksi sejumlah tato di tubuhnya ini merasa bersyukur dengan adanya terobosan baru tersebut. Cara tersebut bisa membantu menekan biaya pengeluaran bagi para pembudidaya ikan untuk membeli paREDAKTUR: MARRIO KISAZ

INTERNET

LATAR LAUT: Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti difoto berlatar laut, belum lama ini. Susi mengeluarkan kebijakan yang akan membantu nelayan.

kan.

Ke depan Susi berharap terobosan ini bisa menjadi contoh untuk asosiasi-asosiasi maupun perusahaan lainnya.

Dia juga berharap terobosan

ini bukanlah yang terakhir.

"Jadi saya berterimakasih terobosan pabrik pakan yang bisa produksi pakan yang murah. Ini tentu sangat membantu," jelas Susi.(chi/jpnn) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Dorong Kreasi Digital, LOOP KePo 2015 Hadir Kembali PADANG (RP) - Setelah sukses menggelar LOOP KePo (Kreatif Project) di tahun 2014, brand LOOP kembali dengan program LOOP KePo 2015 yang ingin mengajak lebih banyak lagi anak muda Indonesia untuk menjadi kreator digital.

LOOP KePo 2015 merupakan kelanjutan upaya Telkomsel menciptakan lebih banyak lagi kreator digital muda Indonesia. Pesan utama yang diusung tetap sama dengan tahun sebelumnya. Diharapkan para LOOPers tidak hanya menjadi konsumen dari berbagai aplikasi digital, tapi juga mampu menjadi pencipta (kreator).

LOOP KePo selain merupakan tempat yang cocok untuk berekspresi dan menyalurkan kreativitas di dalam menciptakan berbagai konten kreatif, LOOP KePo juga dipastikan akan memberikan berbagai manfaat positif bagi para LOOPers karena memadukan sisi edukasi, kreativitas, dan teknologi digital.

Tahun ini LOOP KePo akan melakukan roadshow di 20 kota yakni Bogor, Palembang, Palu, Lampung, Cirebon, Tangerang, Pekanbaru, Jayapura, Banjarmasin, padang, Jakarta dan Samarinda, Jogjakarta, Malang, Semarang, Solo, Medan, Bandung, Surabaya dan Makassar.

Di masing-masing kota tersebut LOOP KePo akan mengunjungi sekolah-sekolah dan tempat non-

gkrong (hangout places). LOOPers juga diajak untuk bergabung di acara utama (main event) di tiap kota, di mana mereka dapat mengikuti coaching clinic tentang Mobile Video, Digital Music dan Digital Writing dengan pembicara antara lain Raditya Dika, Pandji Pragiwaksono dan GAC. Manager Branch Telkomsel Padang, Herman Setiawan mengatakan, setelah sukses menggelar LOOP KePo (Kreatif Project) di tahun 2014, brand LOOP kembali dengan program LOOP KePo 2015 yang ingin mengajak lebih banyak lagi anak muda Indonesia untuk menjadi kreator digital. ‘’LOOP KePo 2015 akan menghadirkan berbagai keseruan dan mengulas habis berbagai hal menarik seputar mobile video, digital music, dan digital writing,’’ ujarnya, Jumat (9/10).

Untuk menampung karya dan kreativitas dari para LOOPers, tahun ini kembali diadakan LOOP KePo Challenge yang merupakan kompetisi dengan tema “The Story of Our (Youth) Life”, di mana para LOOPers ditantang untuk membuat karya dengan format Mobile Video, Digital Music dan Digital Writing. LOOPers ditantang untuk segera upload karya-karyanya ke www.loop.co.id/kepo dan mereka dapat memenangkan berbagai hadiah menarik berupa iPhone 6 ataupun MacBook Air.(hen)

HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS

SERAHKAN KUNCI: Branch Manager Astra International Daihatsu Pekanbaru Dodit Priambodo (tiga dari kiri) menyerahkan kunci satu unit mobil Ayla kepada konsumennya, Suratman, Jumat (9/10/2015).

Suratman Raih Mobil Ayla Program Beli Daihatsu Dapatkan Kembarannya Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawan-kariman@riaupos.co.id

TELKOMSEL FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Tim Telkomsel berfoto bersama pelajar dalam kegiatan Loop KePo (Kreatif Project) 2015, baru-baru ini.

ASTRA Daihatsu terus memberikan inovasi promo bagi para konsumen setianya. Tidak hanya promo penjualan, Astra Daihatsu yang hadir di Jalan Jendral Sudirman ini juga memberikan berbagai hadiah lewat sejumlah program. Terakhir, lewat program ‘’Beli Daihatsu Dapatkan Kembarannya’’,satu konsumen asal Rumbai mendapatkan 1 unit Ayla Tipe X Elegan.

Sebuah Ayla dengan warna mer-

ah menyala itu berpindah tangan dari dealer ke tangan Suratman.

Pria yang bekerja di Kota Pangkalankerinci ini gembira bukan main. Datang menjemput hadiah bersama sang Ibu Suharti, Suratman yang berusia 26 tahun dan masih lajang ini, langsung menerima hadiah tersebut dari Branch Manager Astra International Daihatsu Pekanbaru Dodit Priambodo. ‘’Ini hadiah untuk Ibu saya. Beliau susah mau ke mana-mana tidak ada kendaraan, mau pakai motor beliau juga sudah berumur.

Jadi hari ini saya serahkan langsung kepadanya. Jadi saya tetap memakai Ayla yang satu lagi,’’ sebut Suratman.

Suratman menyebutkan, hadiah ini bermula saat dirinya tidak diperbolehkan lagi oleh orang tuanya mengendarai sepeda motor dari Pangkalankerinci-Pekanbaru. Namun tidak mudah baginya, karena

pasti akan menambah biaya minyak yang tidak sedikit dibandingkan minyak sepeda motor. Namun, atas rekomendasi seorang teman, Suratman akhirnya memilih Daihatsu Ayla. ‘’Teman saya bilang Ayla irit, saya waktu itu tidak percaya. Lalu dia bawa saya mengendarai Ayla itu keliling Kota, ternyata benar, sudah ke mana-mana tanda minyak di meteran hampir tidak bergerak. Setelah saya beli baru benarbenar terasa, mobil ini untuk biaya minyaknya tidak jauh berbeda dengan sepeda motor saya sebelumnya. Kalau saya hitung-hitung dari Pekanbaru ke Pangkalankerinci, bedanya cuma Rp20 ribu,’’ sebut Suratman.

Dirinya juga mengaku senang, ternyata saat pembelian, service dan berbagai layanan lainnya, sangat bagus di Astra Daihatsu. Suratman yang pernah bergabung di salah satu perusahaan otomatis

menilai, standar layanan yang diberikan Astra Daihatsu bahka sudah melewati standar pelayanan nasional. Maka dirinya tidak ragu menghadiahkan mobilnya ini kepada sang ibu.

Sementara itu, Branch Manager Astra Daihatsu Dodit Priambodo mengatakan, Astra Daihatsu akan terus memberikan layanan terbaiknya kepada setiap kosumen.

Tidak hanya layanan after sales, tapi juga berbagai penawaran promo penjualan yang benar-benar memanjakan calon konsumen.

Hadiah ini menurut Dodit merupakan hadiah mobil yang kesekian kalinya yang diberikan kepada konsumen di Riau. ‘’Sepanjang tahun ini, sudah ada 5 mobil yang kami hadiahkan kepada konsumen. Hadiah hari ini, pak Suratman bahkan tidak perlu keluar duit sepeserpun untuk mendapatkan hadiahnya.(rio)

Belanja Murah

TIAP HARI

Pakaian diskon 30 persen.

INFORMASI terbaru, kini Hypermart makin memperkuat lini produk buah dan sayur di setiap outlet-nya.

Hypermart menegaskan semua buah dan sayur yang tersedia di tepatnya dijamin dijual dengan harga murah setiap hari. Selain itu, pelanggan juga menjadi lebih banyak pilihan.

Sementara itu, untuk produk lainnya tetap mendapatkan penawaran spesial. Untuk menemani ibu memasak di dapur selain produk sayur dan buah, Hypermart juga menyediakan sebuah bahan makanan lainnya dengan harga murah. Misalnya saja ayam, jenis ayam broiler pada pekan ini ditawarkan pada harga Rp29.900 per 100 gram. Masih keperluan di dapur, minyak goreng Tropikal kemasan 2 liter isi ulang ditawarkan cuma Rp18.790.

Masih seputar makanan, akhir pekan ini Hypermart tidak hanya menawarkan buah dan makanan segar. Berbagai makanan olahan dan kemasan juga sedang dapat promo.

Ayam Rp2.990 per 100 gram.

Promo Mamypoko Rp62.500.

Minyak makan Tropical 2 liter Rp18.790.

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

jangan lewatkan penawaran untuk So Good Karage Katsu Rp33.350 per 400 gram, So Good Spicy Wings dan lainnya. Untuk buah-buahan ada Anggur Red Globe dan Jeruk Lemon segar yang masing-masing dijual Rp5.950 dan Rp5.990 per 100 gram.

Produk keperluan harian juga masih menjadi promo prioritas Hypermart untuk pelanggan setianya.

Seperti semua produk shampoo dan sabun cair dari Lifebouy sedang dapat diskon, susu anak dari Bebelac dan ada juga pambalut bayi Mama Poko. Sementara produk pakaian pada akhir pekan ini mendapat diskon sampai 30 persen.

Bagi yang menginginkan mesin cuci baru, sebaiknya lihat-lihat produk mesin cuci di segmen Elektronik. Mesin cuci merek Samsung misalnya, ditawarkan dengan harga cuma Rp2.2 jutaan. Tidak ketinggalan, LED, LCD TB 32 inch juga masuk promo. Berbagai mereka rata-rata ditawarkan pada harga Rp2.3 jutaa untuk ukuran tersebut.(end/bon)

Mesin cuci Samsung Rp2.299.000.

So Good Karagae Katsu 400 gram Rp33.350.

Lemon Tea 100 gram Rp5.990.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

EKONOMI-BISNIS

7

INTERNET

PAMERKAN PRODUK: Sales promotion girl (SPG) memamerkan produk mobil Toyota di Jakarta, baru-baru ini.

Menuju Satu Juta Unit Mobil Laporan JPNN, Jakarta

Flower Beauty Clinic Diskon 50 Persen PEKANBARU (RP) - Klinik kecantikan wajah dan estetik Flower Beauty Clinic memberikan penawaran spesial bagi layanannya. Klinik yang beralamat di Jalan Teuku Umar Pekanbaru memberikan penawaran layanan perawatan yang dikombinasikan. Dengan begitu, biaya yang dikeluarkan mereka yang menggunakan jasanya bisa lebih hemat. Bahkan hitungan diskonnya mencapai 50 persen dari harga perawatan normal.

Pengelola Flower Beauty Clinic Hendra Andika Asri menjelaskan, setidaknya ada tiga paket yang dapat diskon dalam Promo Ceriah Ceria. Paket Ceria 1 untuk perawatan Flower Chemical Peeling dan Flower Body Scrubs yang hanya Rp160 ribu, Cerah Ceria 2 untuk perawatan Facial Rejuv/Bright/Acne, Flower Ozone Jetpeel dan Flower PDT cuma Rp350 ribu.

Sementara paket Cerah Ceria 3 yang juga daat diskon 50 persen akan meliputi perawatan yang lebih lengkap. Ada Flower Brightening Gold, RF Face Lifting, Flower Massage dan Flower Body Scrubs cuma Rp385 ribu. Promo ini, lanjut Hendra, setidaknya akan berlaku selama Oktober 2015 ini. Baik bagi mereka yang baru maupun yang sudah rutin ke Flower Beauty Clinic. ‘’Ini merupakan penawaran spesial kami pada bulan ini. Kalau harga normal jauh dibandingkan dengan harga yang masuk pada promo ini. Misalnya saja untuk paket perawatan Cerah Ceria 1 itu normalnya Rp320 ribum Cerah Ceria 2 Rp700 ribu dan Cerah Ceria 3 bisa sampai Rp770 ribu. Ini merupakan kesempatan bagi masyarakat yang ingin mencoba layanan perawatan kecantikan berkualitas dari kami,’’ sebut Hendra.

Hendra menyebutkan, Flower Beauty Clinic merupkan tempat pelayanan perawatan wajah yang tidak memandang usia maupun jenis kelamin.

Walaupun ada embel-embel beauty pada namanya, klinik ini juga melayani klien pria. Bahkan, julah antara pria yang dan wanita yang datang ke Flower Beauty Clinic hampir seimbang jumlah. Jadi menurutnya, bila ada bapak-bapak yang perlu perawatan wajahnya yang bermasalah atau untuk megurangi kerut, bisa datang ke sini.(end)

REDAKTUR MARRIO KIZAZ

PENJUALAN mobil kembali menanjak pasca digelarnya pameran otomotif terbesar Asia Tenggara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada 20-30 Agustus 2015. Tapi, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) belum yakin bahwa penjualan mobil bisa tembus satu juta unit.

“Target masih pakai yang terakhir, yaitu 950 ribu sampai 1 juta unit. Tapi, kami masih waswas karena biasanya Desember penjualan turun. Jadi, itu bisa memengaruhi total penjualan sampai akhir tahun,” ujar Sekjen Gabungan Industri Kendaraan Bermotor

Penjualan Mobil Januari Februari Maret April

94.194 88.738 99.410 81.600

Mei Juni Juli Agustus Total

79.236 94.060 55.618 90.534

671.641

Indonesia (Gaikindo) Noegardjito kemarin di Jakarta.

Sebagaimana diketahui, pada awal tahun Gaikindo menargetkan penjualan 1,2 juta mobil. Tapi, pihaknya kemudian melakukan revisi pada Maret ke angka 1,1 juta unit. Memburuknya kondisi ekonomi membuat Gaikindo kembali merevisi target penjualan pada Juni menjadi 950

SUMBER:GAIKINDO

ribu hingga 1 juta unit.

Kondisi sempat membaik pada Agustus setelah Gaikindo menyelenggarakan pameran otomotif GIIAS 2015 yang meraih omzet penjualan hingga Rp 4,2 triliun selama sepuluh hari. Pameran itu mendongkrak penjualan mobil pada Agustus sebesar 90.534 unit atau melonjak 62,78 persen jika dibanding-

kan dengan Juli yang hanya 55.615 unit.

Tren positif itu terus berlanjut. Noegardjito menyebutkan, penjualan pada September lalu tembus 90 ribu unit. Itu berarti total penjualan dari Januari hingga September diperkirakan sekitar 760 ribu unit. “Kalau bulan ini (Oktober, red) 90 ribu, November 90 ribu, itu sudah hampir 940 ribu unit. Nah, persoalannya, Desember bisa enggak 90 ribu unit,” katanya.

Dia berharap tiga bulan terakhir tahun ini penjualan bisa tetap lebih dari 90 ribu unit per bulan. Dengan begitu, target akan terlampaui dan penjualan mobil tembus

satu juta unit hingga akhir tahun. Apakah target akan dinaikkan? Kami masih akan bicarakan dengan anggota Gaikindo yang lain. Belum ada kesepakatan,” ungkapnya.

Tapi, Noegardjito menyatakan belum berani menetapkan target lebih dari satu juta unit karena penjualan pada Desember biasanya turun karena banyak momen libur. Sebagaimana yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya, penjualan mobil pada Desember selalu turun 12-13 persen dibanding November. “Itu sama seperti Juli. Pasti turun karena banyak libur,” jelasnya.(wir/c22/ tia/rio)

Plaza Citra Gelar Festival Band dan Fashion Show PEKANBARU (RP) - Untuk memeriahkan ulang tahun ke20 Plaza Citra akan menggelar beberapa lomba seperti festival band, fashion show, lomba lipsing dan lomba mewarnai. Festival band akan dilaksanakan pada Ahad (11/10) bertempat di pelataran parkir halaman depan Plaza Citra. Dalam festival tersebut akan tampil puluhan grup band. Seharusnya festival band tersebut dilaksanakan selama tiga hari namun melihat cuaca yang kurang baik (kabut asap yang berkepanjangan) maka diputuskan hanya 1 hari saja yaitu Ahad (11/10). ‘’Grup band yang akan tampil pada festival tersebut adalah kategori umum baik pria maupun wanita dengan usia 14–30 tahun tetapi belum pernah rekaman dan belum mempunyai album,’’ ujar Manager Marketing dan Operasional Plaza Citra, Azis Manik kepada Riau Pos, Jumat (9/10).

Masing–masing peserta akan membawakan 2 buah lagu bebas di mana salah satunya boleh ciptaan sendiri.

PLAZA CITRA FOR RIAU POS

TAMPIL: Peserta fashion show tampil di Plaza Citra, beberapa waktu lalu.

Menyangkut genre lagu yang akan dibawakan yaitu lagu pop atau alternatif baik lagu berbahasa asing atau lagu Indonesia tetapi tidak boleh dangdut, rok metal dan lagu– lagu daerah/etnik.

Festival band ini dipilih sebagai salah satu acara dalam memeriahkan ulang tahun ke-

20 Plaza Citra tersebut. Sebab sudah menjadi salah satu agenda rutin tiap tahunnya di mana selalu banyak peminat untuk ikut dalam festival tersebut, kemudian band ini juga menjadi salah satu alternatif hiburan bagi para penggunjung setia Plaza Citra sehingga sangat tepat pelaksanaan-

nya apalagi acaranya di pelataran parkir depan Plaza Citra. ‘’Acara festival band ini dimulai pukul 11.00 WIB sampai selesai (diperkirakan sampai malam sebab penumuman pemenang lomba akan dilaksanakan pada hari itu juga). Bagi yang ingin menyaksilkan penampilan dan aksi panggung

para peserta yang tampil silahkan datang ke Plaza Citra besok, Ahad (11/10),’’ sebut Azis.

Kemudian pada Ahad (18/ 10) mendatang, dilaksanakan lomba fashion show anak dengan tema busana daerah/ adat. Dalam lomba ini nantinya peserta harus memakai busana daerah/adat dari daerah tertentu yang ada di nusantara ini. Lomba ini nantinya dibagi 2 kategori baik pria maupun wanita berdasarkan umur yaitu usia 4–7 tahun dan 7–11 tahun.

Saat ini sudah ada puluhan peserta yang mendaftar dan pendaftaran akan dibuka sampai tanggal 17 Oktober 2015 pukul 14.00 WIB. Namun apabila peserta sudah mencapai jumlah maksimal maka pendaftaran akan ditutup sebelum 17 Oktober 2015. ‘’Bagi orangtua yang ingin mengikut sertakan putra putrinya dalam lomba fashion show tersebut segera mendaftarkannya agar tidak terlambat sebab peserta terbatas.(hen)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

INTERNASIONAL

8 Ribuan Orang Antre Beli Rumah Rp20 Ribu LIVERPOOL (RP) - Rumah-rumah ini dijual seharga 1 pound oleh Dewan Kota Liverpool untuk menghidupkan kembali ekonomi setempat. Ribuan orang mendaftar untuk antre membeli rumah seharga 1 pound atau sekitar Rp20.000 di Liverpool, Inggris.

Tercatat 2.750 orang yang menyatakan berminat membeli rumah-rumah kosong di daerah Picton.

Skema ini dimulai wali kota Joe Anderson pada 2013, bertujuan menghidupkan kembali daerah miskin dan meningkatkan perekonomian.

Pengelola rumah-rumah kosong di Dewan Kota Liverpool, Tony Mousdale, menyatakan kepada BBC bahwa saluran pipa dan listrik sudah dicabut dan rumahrumah itu praktis tinggal kerangka saja. Sebanyak 250 pelamar tidak berhasil mendapatkan rumah yang mereka inginkan dalam penawaran sebelumnya, namun mereka dihubungi lagi ketika skema ini dibuka kembali. Mousdale mengatakan rumah-rumah itu lebih buruk dari pada rumah lain dengan kertas pelapis dinding yang tua, bahkan tanpa dapur dan kamar mandi.

Syarat untuk bisa membeli rumah seharga 1 pound ini adalah pelamar harus bekerja atau tinggal di Liverpool rumah tersebut akan menjadi rumah pertamanya.

Pembeli yang punya anak, dan catatan bank yang baik juga akan menjadi prioritas karena mereka harus memperlihatkan punya sumber daya yang cukup untuk melakukan renovasi terhadap rumah itu. Beberapa rumah-rumah itu sudah kosong selama 10-15 tahun terakhir. (int)

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Bank Sentral Desak Jaksa Agung Adili 1MDB Laporan JPG, Kuala Lumpur

SKANDAL korupsi perusahaan negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB) semakin rumit. Bank Sentral Malaysia mendesak Jaksa Agung untuk mulai mengadili 1MDB. Padahal sebelumnya Jaksa Agung Malaysia menyatakan tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan

1MDB. Dengan utang yang nyaris mencapai 42 miliar ringgit atau setara Rp136 triliun dan dilanda skandal korupsi, 1MDB menjadi fokus penyelidikan beberapa lembaga negara berbeda di Malaysia, termasuk Bank Sentral Malaysia. Demikian seperti dilansir Reuters, Jumat (9/10).

Pada Kamis (8/10), kantor Jaksa Agung Malaysia memutuskan tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan oleh

para pejabat 1MDB usai mengkaji hasil penyelidikan Bank Sentral Malaysia terhadap 1MDB. Dengan demikian, tidak ada langkah hukum lanjutan yang akan diambil.

Namun hari ini, dalam pernyataannya, Bank Sentral Malaysia menyatakan 1MDB mengamankan izin investasi di luar negeri berdasarkan informasi yang tidak akurat dan tidak lengkap. Menurut Bank Sentral Malaysia, hal ini jelas

merupakan pelanggaran terhadap aturan domestik.

Bank Sentral Malaysia menambahkan, pihaknya telah mencabut tiga izin yang sebelumnya diberikan kepada 1MDB. Izin itu terkait investasi di luar negeri dengan nilai total 1,83 miliar dolar Amerika atau setara Rp5,9 triliun. Namun, tidak disebut lebih lanjut negara yang menjadi lokasi investasi 1MDB. Menurut Bank Sentral Ma-

laysia, pihaknya telah memerintahkan kepada 1MDB untuk mengembalikan dana negara yang digunakan untuk investasi di luar negeri tersebut. Belum ada tanggapan resmi dari 1MDB maupun kantor Jaksa Agung Malaysia terkait pernyataan ini.

Kantor Jaksa Agung, pada Kamis (8/10), mengaku pihaknya menolak permintaan Bank Sentral Malaysia untuk mengkaji ulang keputusannya soal tidak adanya pelanggaran hukum oleh 1MDB.(int/ mng)

Tiap Hari 160 Orang Tewas di Brasil

BRASILIA (RP) - Total 58.559 orang tewas dalam aksi kekerasan di Brasil sepanjang 2014 lalu. Ini berarti sekitar 160 orang tewas setiap hari di negara tersebut dan salah satu penyebab terbesarnya ialah aksi kekerasan polisi.

Seperti dilansir AFP, Jumat (9/10), data statistik terbaru dari Forum Keamanan Publik Brasil yang dirilis setiap tahun menunjukkan, sekitar 160 orang tewas setiap hari sepanjang 2014, ketika Brasil menjadi tuan rumah Piala Dunia. Jumlah ini mengalami peningkatan sekitar 4,8 persen dari 2013 lalu.

Berbagai macam penyebab besarnya jumlah kematian warga Brasil sepanjang 2014, mulai dari pembunuhan, penyerangan yang berujung kematian dan tindak kriminal seperti perampokan. Sedangkan sebanyak 3.022 orang tewas di tangan polisi dalam operasinya dan 398 orang lainnya merupakan polisi yang tewas dalam tugas.

“Jika kita ingin membahas soal pengurangan kematian akibat kekerasan, maka kita harus mempertimbangkan 8 kematian setiap hari di tangan polisi. Kepolisian Brasil mungkin membunuh lebih banyak daripada polisi lain di dunia. Ini tidak dapat diterima,” ucap Wakil Presiden forum ini, Renato Sergio de Lima.(int)

MOHAMMED SALEEM/REUTERS

DI DEPAN API: Seorang pengunjuk rasa Palestina dengan penutup wajah berjalan di depan api saat bentrokan dengan pasukan Israel di dekat pagar perbatasan Israel di timur laut Gaza, Jumat (9/10/2015). Bentrok itu menewaskan empat warga Palestina dan melukai setidaknya belasan orang.

Tak Sabar Jumpa dengan Cucu Sambungan dari hal. 1 jumpa keluarga. Apalagi ketemu cucu,” sebutnya.

Dia mengaku sangat lega dapat menyelesaikan rukun Islam yang kelima dengan lancar. Dirasakannya perbedaan yang sangat jauh antara sebelum dan sesudah melaksanakan ibadah haji.

Hal senada diungkapkan H Dewanto, kepulangannya ke Tanah Air memang sudah dirindukannya semenjak dari Madinah. Rasa rindu dengan sang istri terus terngiang di kepalanya. Hal tersebut tampak ketika turun dari bus,

dia langsung mengejar dan memeluk istrinya. “Saya pergi sendirian, istri ditinggal. Sebenarnya keinginan kemarin ingin berangkat berdua sama istri, tapi karna sesuatu akhirnya saya berangkat sendiri,”sebutnya.

Diceritakannya, pada saat musibah besar yang terjadi saat penyelenggaraan haji yakni musibah jatuhnya crane di Madinah Ia sempat merasa tidak percaya akan hal itu. Memang, sebelum terjadinya musibah tersebut sempat terjadi insiden angin ribut di sana.

“Kejadiannya saya tahu, cuma tidak menyaksikan proses terjadinya. Alhamdulillah seingat saya kawan-ka-

wan yang satu rombongan aman-aman saja,” ucapnya.

Sekitar setengah jam rombongan berada di area Masjid An-Nur, satu persatu jamaah pun pulang sebelum waktu salat Magrib masuk.

Tiga Korban Lagi Teridentifikasi Tim penelusuran jamaah korban tragedi Mina terus menemukan jenazah jamaah haji di Pemulasaraan Jenazah Al Muaisim. Meski tanpa sidik jari dan pemeriksaan rumit, tim berhasil menemukan tiga orang lagi. Sehingga total jumlah korban Mina dari Indonesia sebanyak 123 orang. Lima orang msih din-

yatakan hilang.

Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah Arsyad Hidayat mengatakan jumlah WNI yang menjadi korban Mina pada data sebelumnya sebanyak 120 orang, terdiri dari 115 jamaah haji dan lima WNI yang bermukim di Saudi.

“Ada tambahan tiga orang sehingga menjadi 123 orang,” kata dia, Jumat (9/ 10).

Arsyad menyebutkan tiga jamaah teridentifikasi itu berasal dari dua kelompok terbang (kloter) yang melaporkan jamaahnya belum kembali sejak peristiwa di Jalan 204, Mina, Saudi, Ka-

mis (24/9). Seorang korban yang teridentifikasi dari Kloter BTH 14 dan dua orang dari Kloter JKS 61.

Tiga korban tersebut adalah Kaslan Marhaji Taher dari Pontianak yang tergabung dalam Kloter BTH 14 dengan nomor paspor A7522077. Dua korban dari Jawa Barat tergabung dalam Kloter JKS 61, yaitu Imas Masyitoh Suhandi dengan nomor paspor B0745289 dan Yoyo Sutaryo Suharmi dengan nomor paspor B0745302.

Arsyad menyatakan hasil identifikasi tiga jenazah ini sekaligus mengurangi jumlah jamaah yang dilaporkan belum kembali. “Berkurang tiga menjadi

lima orang,” kata dia. Dua jamaah berasal dari Kloter BTH 14 dan tiga jamaah lainnya dari Kloter JKS 61.

Tiga jenazah itu teridentifikasi melalui penelusuran dokumen identitas jamaah yang tersimpan di Pemulasaraan Jenazah Al Muaisim. Menurut Arsyad tim identifikasi yang dipimpin Letnan Kolonel Jaetul Muchlis Basyir masih mengandalkan penelusuran dokumen identitas jamaah yang tersimpan di dalam Pemulasaraan Jenazah Al Muaisim.

“Kami belum mendapatkan akses seluruh data hasil pindai sidik jari,” kata dia, Jumat (9/10).(end/jpg)

si dengan semacam cairan yang aman karena sudah tercatan di BPOM. Cairan tersebutlah yang nantinya bekerja memancungkan hidung, meniruskan pipi dan dagu pasien.

“Untuk teknik filler kita memasukkan cairan melalui injeksi. Semakin banyak cairan yang dimasukkan, semakin besar pula biayanya. Karena hitungannya melalui cc cairan tersebut,” ungkap Dr Risma Mustika, salah seorang doktek estetik di Aurellin Klinik.

Harga yang ditawarkan sendiri jutaan. Tergantung berapa cc cairan filler yang digunakan. Berbeda dengan silikon, filler lebih cenderung aman. Sebab, cairannya meresap di kulit dan jarang menimbulkan reaksi yang membuat pasien merasa tidak nyaman.

Dari segi ketahanan, filler bisa bertahan dalam kurun waktu enam bulan hingga satu tahun tergantung perawatan. Sedangkan untuk tanam benang, Aurellin pun mendapat sambutan hangat dari kaum hawa. Animo masyarakat cukup tinggi meski harganya tergolong mahal. Belum lagi rasa sakit yang harus ditahan. Namun, wanita seolah tak mempedulikannya demi mendapatkan penampilan yang lebih menarik.

Untuk tanam benang, rata rata peminatnya ialah wanita dari kalangan sosialita. Untuk kalangan remaja dan mahasiswa kebanyak mereka memilih teknik injeksi vitamin C yang lebih murah dari segi harga namun ampuh membuat kulit terlihat cerah dan sehat.

Meski begitu, Dr Risma selalu mengingatkan kliennya untuk menjaga pola hidup sehat disamping rutin merawat wajah diklinik. “Selain merawat wajah, wanita harus menunjang kesehatan dengan minum air putih, rutin olah raga dan makan buah dan sayur. Karena, kecantikan alami sebenarnya juga datang dari hal hal alami seperti itu,” ungkapnya.

Ia juga menyarankan kepada wanita Pekanbaru untuk teliti dan waspada sebelum melakukan perawatan kulit di klinik kecantikan. Pastikan klinik tersebut memiliki sertifikasi BPOM. Bukan hanya itu, injeksi, krim dan obat yabg diberikan juga harus disertai label POM untuk memastikan keamanannya.

Radio Frequency yang Naik Daun Radio Frequency? Mungkin istilah ini tidak bersahabat jika dihubungkan dengan tubuh dan anggota badan lainnya. Tapi istilah lainnya yang umum digunakan di masyarakat lebih bikin ngeri, setrika wajah. Sebutannya biking ngeri-ngeri sedap, tapi bagaimana sebenarnya perawatan kecantikan yang sedang naik daun di Pekanbaru itu?

Radio Frequency ini merupakan sebuah teknik perawatan wajah yang menggunakan energi gelombang radio yang dapat menembus hingga ke bagian bawah kulit. Perawatan ini bermanfaat untuk mengencangkan, meningkatkan elastisitas kulit wajah dan mengurangi kantung mata. ‘’Istilah setrika wajah ini kedengarannya memang ngeri, bagusnya yang dipopulerkan itu perawatan RF yang lebih medis dan lebih singkat,’’ sebut Dr Nur Ahlina Damayanti, Dokter Kecantikan di Flower Beauty Klinik Jalan Teuku Umar Dr Nur Ahlina meyebutkan perawatan RF atau di kliniknya dikenal sebagaii Flower RF memang sedang populer. Bersama sejumlah perawatan wajah lainnya seperti mesotherapy dan beberapa perawatan facial memang digemari pasien kecantikan di kliniknya.

Angkanya terus meningkat seiring kesadaran masyarakat akan penapilan. Bahkan tidak hanya lelaki, tapi jara para pria.

Di Bawah Pantauan Diskes Meningkatkannya minat masyarakat terhadap pelayanan kecantikan ini juga masuk radar Dinas Kesehatan (Diskes).

Kadiskes Kota Pekanbaru dr Helda S Munir mengatakan, setiap klinik baik itu klinik kesehatan maupun klinik kecantikan tetap berada di bawah pengawasan lembaganya. ‘’Kami akan terus memantau dan melakukan pengontrolan terhadap praktik-praktik medis.

Tidak hanya bidang kesehatan dan kecantikan, tapi juga sampai pada penggunaan obat-obatannya. Pengawasan ini juga meliputi agar setiap medis yang dilakukan, sesuai dengan prosedurprosedur yang benar hingga tidak merugikan kesehatan masyarakat,’’ terang dr Helda.(cr3/cr4/end)

Bayar Mahal Demi Cantik Sambungan dari hal. 1 Bagi mereka, wajah yang cantik, adalah hal yang paling penting dan menentukan status mereka di tengah masyarakat. Berwajah kusam, biasanya membuat mereka merasa minder dan bahkan menghindar dari pergaulan. Seperti yang dilakukan Engga Dwi Ratika Sari (26). Wanita yang sedang hamil muda ini melakukan perawatan muka di salah satu klinik ternama di Pekanbaru.

Ia melakukan perawatan kecantikan sejak duduk di bangku kuliah. Hal ini dilakukan agar muka terlebih mulus.

“Perawatan yang dilakukan bukan sebulan sekali, tetapi 3 bulan sekali. Hal ini saya lakukan karena jerawat lagi banyak, muka juga terlihat kusam. Dan saat lulus kuliah biar pede cari kerja,” ujar Engga.

Ia juga menjelaskan perawatan yang dipakai tergantung kualitas muka. “Biaya yang dikeluarkan juga tidak sedikit untuk mendapatkan cantik. Ya, tergantung keperluan misalnya jika konsultasi muka ya bayar konsultasi aja Rp150 ribuan, kalau kulitnya bermasalah banyak baru bayar banyak,” urainya.

Terlebih lagi jenis kulit juga bedabeda. “Waktu lagi jerawatan kemarin habis juga Rp500 ribuan. Karena di klinik yang memakai bahan herbal, maupun klinik yang menggunakan bahan kimia ya tinggal kita aja yang memilih,” pungkasnya.

Ketika ditanyakan kekhawatiran pemakaian obat-obat klinik, Engga mengaku ada kekhawatiran. Karena takut efek samping seperti ketergantungan.

“Namun setelah diberi saran dan anjuran jika tidak mengikuti aturan yang diberikan akan menimbulkan efek sampingnya. Tetapi hingga saat ini saya coba belum ada efek sampingnya,” urainya.

Berbeda halnya dengan Desma Yunita (25), karyawan swasta ini pernah mencoba untuk perawatan suntik putih agar terlihat lebih cantik. “Banyak yang bilang cantik itu identik dengan putih.

Nah tiga tahun yang lalu lagi tren suntik putih, saya coba di salah satu klinik teman,” urainya.

Biaya yang ia keluarkan untuk peraREDAKTUR: MONANG LUBIS

watan suntik putih juga tidak sedikit Rp100 ribu untuk sekali suntik. “Minimal sekali suntik itu satu bulan ada empat kali suntik, tentunya tidak sedikit untuk mendapatkan cantik,” pungkasnya.

Efek samping tentunya ada, kata Desma, dengan merogoh kocek yang cukup banyak. Ia baca terkait suntik tentunya ginjal yang rusak. “Mendapatkan info seperti itu saya langsung berhenti. Dan maraknya juga suntik silikon membuat saya khawatir dan langsung saya berhenti pemakaiannya,” pungkasnya.

Berbeda halnya dengan Yohana (27) yang tidak mau sama sekali melakukan perawatan kecantikan baik di klinik maupun di dokter kecantikan. “Untuk mendapatkan cantik itu tidak dilakukan secara instan dengan bahan-bahan kimia. Karena bahan kimia dapat merusak muka dan berbagai macam penyakit lainnya,” ungkapnya.

Cara alami untuk mendapatkan cantik itu ada, kata Yohana, rawat dengan cuci muka sebelum tidur dan melakukan perwatan herbal. “Serta pola makan juga harus teratur,”imbuhnya.

Sudah Ada di Pekanbaru Tak perlu-perlu jauh-jauh untuk mendapatkan perawatan kecantikan.

Di salah satu sudut Mal SKA terdapat sebuah klinik kecantikan kulit, Natasha yang menawarkan aneka perawatan kecantikan untuk memenuhi hasrat wanita Pekanbaru.

Klinik Natasha menawarkan perawatan wajah seperti paket krim yang digunakan secara rutin sesuai jenis kulit, facial yang didukung dengan alat-alat berteknologi tinggi, suntik injeksi whitening, perawatan anti penuaan hingga mempercantik bentuk wajah dengan metode tanam benang.

Konsultan Medis Natasha Skin Care, Dr Neilysa mengungkapkan bahwa masingmasing tratment atau perawatan memiliki peminatnya masing-masing. Namun, yang paling banyak diminati perawatan dengan menggunakan krim harian.

“Untuk perawatan dengan krim, peminatnya sangat banyak. Baik ibuibu, wanita karir, mahasiswa, remaja banyak yang menggunakannya. Bah-

kan ada juga bapak-bapak dan pria muda yang langganan perawaran dengan krim rutin di Natasha. Untuk krim sendiri, sangat aman digunakan karena dibuat dengan bahan alami botanical. Selain itu, kami juga memberi krim sesuai kategori jenis kelamin dan usia,” ujar wanita berhijab tersebut.

Selain perawatan krim, saat ini yang paling diburu kaum hawa adalah facial, injeksi dan tanam benang. Untuk facial sendiri harga ditawarkan mulai dari Rp125.000 hingga Rp250.000. Jika rutin dilakukan facial bisa membuat kulit wajah tampak lebih cerah. Selain itu, injeksi whitening yang mengandung vitamin C pun tak kalah banyak peminatnya.

Dalam sepekan ada puluhan wanita yang melakukan suntik vitamin C tersebut. Namun, jangan asal dalam melakukan perawatan yang satu ini.

Pasalnya, injeksi sangat rentan dengan alergi. Sebelum melakukan suntik pencerah tersebut, klien harus konsultasi terlebih dahulu dengan pakarnya seperti Dr Neilysa.

“Jika langsung injeksi tanpa konsultasi terlebih dahulu, dikhawatirkan nanti ada yang ternyata alergi. Untuk itu, di Natasha kita selalu konsultasi dahulu agar hal tersebut tak terjadi. Jik ternyata klien kita memiliki alergi, kita tidak akan membiarkan mereka injeksi dan menyarankan untuk mencoba jenis perawatan lain yang aman,” tambahnya.

Selain vitamin C, Natasha juga memiliki andalan perawatan lain yang jarang dimiliki oleh klinik kecantikan di Pekanbaru. Yakni perawatan anti aging atau penuaan dengan alat berteknologi tinggi yang bisa menghasilkan serum dari darah asli pasien. Natasha Platelet Rich Plasma (PRP) akan menginjeksikan plasma darah pasien untuk mengisi kekosongan di kerutan dan cekungan kulit.

PRP sendiri rata-rata diminati oleh wanita di atas usia 40 tahun untuk mencegah penuaan dan kerutan di wajah mereka. Dengan harga Rp3,5 juta hingga Rp4 juta, kulit kencang pun bisa dimiliki. Namun, untuk ketahanan, Natasha PRP hanya bertahan selama empat hingga lima bulan saja. Keistime-

waan dari perawatan tersebut, pasien tidak perlu worry dengan efek samping.

Karena serum yang digunakan berasal dari darah pasien sendiri yang tentunya aman.

Sedangkan perawatan yang mengubah bentuk wajah, Natasha Klinik memawarkan jenis perawatan yang banyak dinilai cukup ekstrem oleh sebagian orang. Yakni tanam benang.

Dengan memasukkan benang-benang halus ke bagian wajah yang ingin dipercantik seperti pipi hidung dan dagu, seketika merubah bentuk asli dari anggota tubuh tersebut.

Hidung yang pesek bisa menjadi lebih mancung. Pipi yang chubby bisa menjadi tirus. Dagu pun bisa menjadi lebih panjang dan sedap dipandang.

Namun, pasien harus rela menahan sedikit rasa sakit sebab teknik yang pemasangan benang menggunakan jarum dan lain sebagainya.

“Di awal pemasangan mungkin akan terasa aneh karena belum terbiasa. Kita juga memberikan antibiotik kepada pasien untuk menghindari iritasi setelah pemasangan,” jelas Neilysa.

Dari segi harga, tanam benang dihitung berdasarkan jumlah benang yang ditanamkan di wajah. Harga perbenang sekitar Rp125.000 hingga Rp150.000.

Untuk meniruskan wajah, diperlukan setidaknya 40 hingga enam puluh benang. Sementara untuk hidung, benang yang ditanam sebanyak 10 hingga tiga puluh benang. Terbayangkan rupiah yang harus Anda keluarkan untuk mendapatkan kecantikan yang bertahan satu tahun tersebut?

Sementara itu, di klinik kecantikan kenamaan lainnya, yakni Aurellin Clinic, kaum hawa yang melakukan perawatan wajah pun tak sedikit. Tak jauh berbeda dengan klinik Natasha, Aurellin juga menawarkan beberapa perawatan andalan mereka seperti krim penghilang jerawat, flek dan anti penuaan.

Di samping itu, Aurellin juga menawarkan perawatan perubahan bentuk wajah temporari dengan teknik filler dan tanam benang.

Untuk filler sendiri, wajah pasien yang ingin dirubah bentuknya diinjek-

TATA LETAK: WAN SARUDIN

SUMBAGUT

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

9

Presiden Kunjungi Rumah Bung Hatta Bagi-bagi Buku Laporan RPG, Bukittinggi

KABUT asap dan embun Kota Bukittinggi masih cukup jelas terlihat pagi Jumat (9/ 10). Jalanan yang biasanya ramai dilewati pengendara menjadi sepi tanpa ada kendaraan lalulalang di Pasar Banto atau kawasan Banto Trade Center (BTC) Bukittinggi.

Pagi itu, Presiden RI Jokowi Widodo bersama Ibu Negara Ny Iriana dan beberapa menteri mengunjungi salah satu objek wisata sejarah andalan Bukittinggi, yaitu rumah kelahiran Bung Hatta di Jalan Soekarno Hatta. Puluhan tentara, polisi, dan petugas keamanan lainnya terlihat berjaga-jaga mengawal orang nomor satu di Indonesia ini.

Dari kejauhan terlihat iringan rombongan RI 1 mulai mendekati dan berhenti tepat di depan pintu gerbang rumah kelahiran Proklamator RI itu. Presiden disambut putri dan menantu Bung Hatta, Meutia Hatta dan Edi Swasono. Jokowi merupakan Presiden pertama yang mengunjungi rumah kelahiran Bung Hatta sejak 20 tahun terakhir.

Menggunakan kemeja putih berbalut celana hitam dan topi merah bertuliskan +62, Presiden melangkah masuk ke rumah bersama Meutia Hatta. Di dalam rumah, mantan Gubernur DKI Jakarta ini melihat-lihat foto-foto Bung Hatta yang terpajang di ruang tengah dan memasuki kamar orangtua Bung Hatta.

Tidak lupa, Jokowi juga menyempatkan melihat keadaan kamar yang menjadi saksi bisu lahirnya Bapak Koperasi Indonesia itu di lantai II. Dalam kamar tersebut, Presiden RI juga sempat memberi salam kepada masyarakat yang berdiri di luar.

ADEK/RPG

RUMAH BUNG HATTA: Presiden Jokowi dan Iriana Joko Widodo didampingi Meuthia Hatta ketika meninjau rumah kelahiran Bapak Proklamator RI Bung Hatta di Bukittinggi, Jumat (9/10/2015).

Usai melihat isi rumah hingga ke bagian belakang dan dapur, Jokowi beranjak ke luar ditemani Meutia Hatta dan memberikan kesempatan awak media wawancara tentang sosok Bung Hatta.

Ia mengatakan nilai-nilai filosofi yang diberikan Bung Hatta patut ditiru generasi muda karena Bung Hatta adalah sosok yang mewarisi nilai-nilai keutamaan bagi generasi muda.

Salah satunya menurut mantan wali kota Solo tersebut adalah, berkaitan dengan kedisiplinan yang sangat ketat dan sistim kerakyatan yang mencintai rakyat kecil.

“Keras hati seperti yang disampaikan Bu Meutia Hatta dan hal-hal prinsip yang tidak bisa ditawar serta sistem ekonomi kerakyatan yang diterapkannya,” ujar Jokowi.

Presiden menilai banyak filosofi yang terkandung pada setiap ruang di rumah kelahiran Bung Hatta. Seperti adanya ruangan khusus bagi para bujangan atau laki-laki yang belum menikah. Menurutnya filosofi yang terkandung di dalamnya yaitu, tingkat kedisiplinan yang ketat.

Pada kesempatan dihadiri Penjabat Gubernur Sumbar Reydonnyzar Moenek dan mantan Menteri PPN/ Kepala Bappenas Andrinof Cha-

Bapedalda Temukan Pelanggaran di Clay PADANG (RP) - Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapeldalda) Padang bersama Komisi III DPRD Padang akhirnya turun ke lokasi penambangan tanah liat (clay) di Gunungsarik, Jumat (9/10). Hasilnya, banyak pelanggaran yang ditemui pada aktivitas penambangan tersebut.

Pantauan RPG, terlihat truk pengangkut berjejer mengantre jatah muat di lokasi penambangan. Dari sekian banyak truk yang mengambil muatan hampir semuanya tidak ditutup dengan terpal yang merupakan prosedur utama pengangkutan bahan galian. Bukit yang tanahnya diambil sudah terkuras dan gersang. Hampir tidak dite-

mukan pepohonan pelindung. Tanah dan bebatuan tidak pernah berhenti dikeruk menggunakan ekskavator.

Jalanan yang dilewati truk tersebut juga becek. Jalan yang licin itu diperparah dengan jatuhnya beberapa tanah dari bak truk yang semakin mengotori jalan. Tidak kurang dari 1 KM jalanan di kelurahan tersebut rusak dan berlubang karena setiap hari lebih dari 100 kali truk bolakbalik melintas jalan tersebut.

Efek lain yang juga dirasakan warga sekitar adalah saat turun hujan, aliran lumpur yang terbawa air sewaktu turun hujan langsung menuju ke area persawahan warga.

Campuran lumpur tersebut diklaim warga menjadi pe-

niago itu, Presiden berjanji akan terus mengembangkan ekonomi kerakyatan dan koperasi yang merupakan warisan Bung Hatta. Baginya, ekonomi kerakyatan dan koperasi sudah menjadi fokus Kabinet Kerja saat ini.

“Saya kira itu yang menjadi konsen kita, tetapi memang kita harus berani mereform total cara-cara kita mengembangkan koperasi, mengembangkan usaha mikro, kecil. Tapi memang saat ini baru diproses,” ujar Jokowi.

Andrinof Chaniago ternyata juga baru tahu kalau Jokowi adalah presiden pertama yang berkunjung ke rumah kelahiran Bung Hatta.

“Baru sadar kita, bahwa Presiden Jokowi adalah Presiden RI pertama yg menengok rumah kelahiran Sang Proklamator,” ujar Andrinof yang dikenal dekat dengan Jokowi.

Usai wawancara, Jokowi pun langsung berjalan menuju mobil RI 1 yang terparkir di luar. Namun, setelah pintu dibuka Jokowi pun berbalik badan dan menuju kerumunan warga yang bersorak memanggil namanya. “Pak Jokowi, Pak Jokowi, Pak Jokowi,” teriak warga yang histeris bertemu dan melihat langsung sang Presiden.

Salah seorang warga begitu antusias untuk berhadapan dan bersalaman dengan

Presiden RI ini. Dia adalah Irma Suryani, warga Bukittinggi yang kebetulan pergi belanja ke Pasar Banto. Dia merasa senang dan bahagia bisa bertemu Jokowi.

Dengan membawa barang belanjaan di kedua tangannya, wanita paruh baya ini menceritakan bagaimana dia sangat beruntung bisa bersalaman dengan Presiden.

Tidak hanya itu. Dia pun berharap generasi muda saat ini dapat mewarisi semangat perjuangan Bung Hatta sebagai sang Proklamator.

“Saya dua kali bersalaman dengan Pak Jokowi dan saya senang bisa bertemu langsung dengan beliau. Kunjun-

gan Jokowi ke Rumah Kelahiran Bung Hatta ini sangat bagus karena Bung Hatta adalah Bapak Proklamator dan semoga semangat juangnya dapat ditiru generasi muda,” ujar Irma Suryani yang berasal dari Sungaipenuh, Kerinci, Jambi dan tinggal di Bukittinggi.

Presiden Joko Widodo ternyata benar-benar betah berada di Kabupaten Limapuluh Kota. Setelah mengunjungi Balai Pembibitan Ternak Unggul Himpunan Pakan Ternak (BPTUHPT) Padangmengatas di Nagari Mungo, Kecamatan Luak pada Kamis sore (8/10), Presiden juga mampir di perbatasan Sumbar-Riau, tepatnya di Nagari Pangkalan, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Jumat pagi (9/10). Jokowi singgah ketika menempuh jalan darat menuju Kampar, Riau untuk melihat penanganan kebakaran dan layanan kesehatan bagi masyarakat terdampak kabut asap.

“Di Pangkalan, Bapak Presiden tidak hanya mampir di mess pemda yang berada di depan lapangan sepakbola.

Namun juga sempat singgah, pada sebuah SD yang berada sebelum mess tersebut. Waktu singgah di SD itu, Bapak Presiden bagi-bagi buku,” kata Dandim 0306/50 Kota Letkol Inf Heri Sumitro yang mengamankan kedatangan Presiden bersama Kapolres AKBP Suropratomo Oktobrianto.

Camat Pangkalan Koto Baru Andri Yasmen menyebutkan, para pelajar yang mendapat buku dari presiden, berjumlah ratusan orang.

Mereka tidak hanya murid SD Negeri 01 Manggilang dan SD Negeri Pangkalan, tapi juga pelajar SMP Negeri 01 Pangkalan yang berda tidak jauh dari Mess Pemda Limapuluh Kota di Pangkalan. Saat menerima buku dari Presiden Jokowi, ratusan murid-murid, senang bukan kepalang. (frv/mng)

nyebab menurunnya hasil panen padi belakangan ini.

Ketua RT 02 RW 02 Kelurahan Gunungsarik, Zulkifli mengatakan, desakan masyarakat supaya kegiatan penambangan segera dihentikan sudah cukup lama. Apalagi belakangan ini, mereka merasa kontraktor yang memegang hak tambang semakin semena-mena dan tidak lagi memperhatikan lingkungan sekitar. “Seperti ini contohnya, jalanan kami rusak, berlubang dan becek.

Dulu kesepakatan dengan kontraktor, kalau jalanan basah kegiatan penambangan dihentikan sampai jalanan kering sehingga jalanan tidak becek seperti sekarang,” terangnya.(cr8/rpg) JALAN LICIN: Penduduk Gunungsarik, Kecamatan Kuranji hati-hati melintasi jalan penuh lumpur dan jalan yang berlubang akibat truk pembawa tanah, Jumat (9/10/ 2015).

RIDWAN/RPG

Gerakan Melawan Asap, ”si Buta dari Gua Hantu” Galang Dana MEDAN (RP) - Bencana kabut asap masih melanda beberapa kota di Indonesia akibat dampak dari kebakaran hutan. Bencana inipun menarik simpati sejumlah kalangan dari pejabat pemerintah, tokoh masyarakat, komunitas hingga tokoh pewayangan.

Setelah dua tokoh pewayangan, Gatot Kaca dan Raden Antasena, turun ke jalan menggelar aksi penggalangan dana, kini giliran Si Buta dari Gua Hantu.

Dengan memegang tongkat, menggendong seekor monyet dan membawa kotak donasi, Si Buta dari Gua Hantu ini mendatangi para pengendara yang berhenti di trafREDAKTUR MONANG LUBIS

fic light seputaran Lapangan Merdeka Medan, persisnya di persimpangan Jalan Bukit Barisan/ Ahmad Yani, Jumat (9/10) sore. Ia berharap sumbangan sukarela dari pengendara roda dua dan empat.

Para pengendara yang berhenti terlihat bingung. Tetapi, setelah melihat kotak bertuliskan melawan asap, mereka memberikan sumbangan.

Si Buta dari Gua Hantu ini diperankan oleh Asep Sabar Mustaqim, seniman asal Medan. “Ini bentuk keprihatinan kami yang melihat kondisi beberapa kota di Indonesia dilanda kabut asap,” kata Asep.

Dikatakannya, aksi ini bukan sekadar mejeng, melain-

kan peduli antarsesama. Nantinya, uang yang terkumpul akan digunakan untuk membeli masker dan dikirim ke wilayah yang terpapar asap, seperti di Riau, Jambi dan lainnya. ”Misi saya mengajak masyarakat untuk peduli, karena kondisi sekarang sangat tidak nyaman,” tutur Asep.

Ia berharap, dengan gerakan ini masyarakat jadi simpati dan ikut berpartisipasi.

Sebab, kalau hanya dari Medan saja tidak akan bisa. “Kami berharap gerakan yang sama ada di daerah atau kota lain.

Jadi, mudah-mudahan gerakan ini membuat semua peduli dengan kabut asap,” sebutnya.(ris/rpg) TATA LETAK: WAN SARUDIN

KEPULAUAN RIAU

10 TANJUNGPINANG___ Mayat Tak Dikenal Terikat di Balok Cor Beton ___

TANJUNGPINANG (RP) - Warga Desa Bintan Buyu, Jumat (9/10) sekitar pukul 06.00 WIB, menemukan sesosok mayat laki-laki tanpa identitas (Mr x) mengapung di rawa-rawa di bawah kaki Jembatan 1 Bintan. Saat ditemukan, tubuh korban terikat dengan balok cor beton dengan panjang sekitar 80 sentimeter, lebar dan ketebalan 10 sentimeter. Tubuh korban diikat ke balok beton tersebut mulai dari kaki, badan, tangan hingga leher.

Diduga, balok beton tersebut sengaja diikat ke tubuh korban sebagai pemberat agar korban tenggelam ke dasar laut. Namun, entah kenapa, mayat tersebut bisa terapung saat ditemukan.

Kondisi korban sangat mengenaskan. Kulitnya sudah melepuh dan daging di tubuh korban juga terlihat memutih. Di bawah rahang sebelah kanan, terdapat luka.

Wajah korban juga membengkak dan sulit dikenali.

Ketika ditemukan, korban hanya mengenakan kaos warna putih yang kemudian berubah warna lantaran terendam di air laut. Namun, kedua kaki korban terlihat mengecil.

Tim medis menilai, ada kemungkinan fisik korban tidak normal jika dilihat dari bentuk kaki korban yang mengecil tersebut. Kini, mayat korban sudah berada di ruang mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Kepri di Batu 8, Tanjungpinang.

Jajaran Polres Tanjungpinang belum mengetahui siapa korban tersebut. Sebab, warga yang melihat kejadian itu pun tidak ada yang mengenalnya. Bahkan warga sekitar bertanya-tanya siapa pria tersebut.

Dokter Instalasi Forensik dan Medikolegal RSUD Provinsi Kepri Batu 8 Tanjungpinang, Evi Diana Fitri SH Sp F mengatakan, terkait luka di rahang korban, kemungkinan karena kena benda tumpul. ”Karena rahang sebelah kanan hancur. Ini kekerasan akibat benda tumpul,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos di RSUD Provinsi Kepri. Ciri-ciri korban tinggi 160 centimeter, usia sekitar 35-60 tahun, kulit putih, kaki kanan dan kiri mengecil (kemungkinan sudah lama lumpuh), rambut hitam lurus 5-7 sentimeter dan gigi geraham ompong.(fre/dri/aan/rpg) ___

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Demo, Mahasiswa-Polisi Bentrok Tolak Perpanjang Penyelesaian Jembatan Laporan RPG, Tanjungpinang

SERATUSAN mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang menggelar unjuk rasa di depan gedung DPRD Kepri di Dompak, Jumat (9/10).

Kedatangan mahasiswa yang mengatas namakan gabungan mahasiswa Jaringan Informasi Mahasiswa (JIM) Kepri tersebut terkait persoalan yang menimpa Jembatan 1 Dompak.

Mereka mendesak agar anggota DPRD Kepri menolak permintaan PT Wika selaku kontraktor pengerjaan Jembatan 1 Dompak yang akan akan menunda perampungan jembatan hingga tahun 2016.

Unjuk rasa mereka di depan Kantor DPRD Kepri sempat bentrok dengan personel

Polres Tanjungpinang. Lebih kurang, lima orang mahasiswa yang mengalami insiden luka ringan akibat memaksa masuk ke dalam gedung DPRD. Mahasiswa berkeras ingin masuk ke gedung DPRD karena tak mendengar aspirasi mereka meski sudah satu jam orasi.

Dalam unjuk rasa waktu itu, terlihat Husnizar Hood anggota Komisi IV serta Erianto anggota Komisi III yang kemudian bertemu dengan mahasiswa.

Tidak hanya menuntut penyelesaian proyek pembangunan Jembatan 1 Dompak yang terkesan jalan di tempat, mahasiswa ini juga meminta agar anggota DPRD Kepri tidak sering menghabiskan anggaran dengan menggelar pertemuan di sebuah hotel

atau di luar daerah.

Di sela-sela aksi, Koordinator Lapangan (Korlip), Idel Putra Jaya mengatakan, siap menginstruksikan mahasiswa Kepri lainnya jika aksi aspirasi mereka di kantor DPRD Kepri ini tidak ditanggapi. Ia pun secara tegas menolak jika seandainya pihak kontraktor proyek Jembatan 1 Dompak meminta penundaan penyelesaian kepada anggota DPRD khususnya Komisi III yang membidangi pembangunan. ”Kami tidak setuju kalau kontraktornya menunda pengerjaan jembatan itu,” tegas Idel.

Sejumlah mahasiswa lain yang ikut dalam aksi ini juga juga meminta anggota DPRD Kepri tidak tinggal diam soal pengawasan proyek multiyears tersebut. ”Setahu kami

penyelesaian Agustus kemarin. Belum lama ini kami dapat kabar akan ditunda lagi sampai tahun depan,” imbuhnya dengan nada tinggi.

Sementara di tempat yang sama, anggota Komisi III Erianto yang langsung bertemu mereka di depan halaman kantor meminta mahasiswa tetap bersabar. Erianto bersama Ketua Komisi III DPRD Kepri saat ini masih menunggu laporan hasil investigasi terkait ambruknya Jembatan 1 itu pada Jumat lalu. ”Sabar dulu, saya sendiri pun ingin segera diselesaikan jembatan tersebut, agar kami anggota dewan bisa cepat sampai ke kantor,” imbuh Erianto di depan ratusan mahasiswa Erianto yang didampingi Husnizar Hood pagi itu siap memberikan informasi dan memantau perkembangan proyek Jembatan I tersebut. ”Satu hari setelah kejadian,

Komisi III sudah turun ke TKP bersama perwakilan kontraktor. Informasinya, tim ahli dari Jakarta sudah turun meninjau ke jembatan itu,” terang Erianto.

Sementara terkait aspirasi tentang sering rapat di hotel dan luar daerah Provinsi Kepri, Husnizar Hood membantah bahwa selama ini anggota DPRD Kepri menghabiskan anggaran untuk menyewa hotel menggelar rapat. ”Rapat di mana yang dimaksud? Kalau rapat di Batam menggunakan gedung pemerintahan itu boleh-boleh saja,” sanggah Husnizar Hood menjawab partanyaan sejumlah mahasiswa terkait aturan Men-PAN-RB tentang larangan menggelar rapat atau pertemuan di hotel.

Karena musibah itu, maka kemungkinan jembatan rampung, Mei 2016 nanti.(ais/ mng)

BATAM__

Batam Belum Punya Tata Ruang Kelautan BATAM (RP) - Calon Wali Kota Batam, Ria Saptarika mencoba memaparkan pandangannya mengenai perspektif ekonomi Batam ke depan pada acara rapat pimpinan (rapim) Kamar Dagang Industri (Kadin) Kota Batam di gedung Bank Indonesia (BI), Kamis (8/10) di depan para pengusaha Kota Industri ini.

“Di Batam, rencana tata ruang perkotaan sudah terlihat. Namun, sebagai bagian dari satu kesatuan maritim yang luas, Batam belum memiliki tata ruang kelautan yang jelas,” kata Ria memulai pemaparannya.

Ria menitikberatkan penjelasannya kepada sektor kemaritiman dengan mengambil contoh Singapura.

Negeri jiran memiki radar Global Positioning System (GPS) yang mampu memetakan masing-masing koordinat laut kedaulatannya. “Keamanan terjaga dan potensi kemaritiman pun bisa dikelola dengan baik,” ungkapnya.

Sedangkan Indonesia belum memiliki orientasi menuju tata ruang kelautan sehingga potensi yang ada belum tergarap dengan sempurna, akibatnya tidak punya nilai ekonomis sama sekali.

Dalam skala global, visi kemaritiman yang diusung oleh Presiden Jokowi untuk memajukan kedaulatan Indonesia belum bisa terakomodir dengan baik.

“Untuk mulai mewujudkannya, perlu kesiapan sumber daya manusia (SDM), wawasan bahari, dan menyusun kerja sama maritim multilateral dengan negara tetangga,” ungkapnya.

Kemudian, Ria juga menyoroti tradisi birokrasi pelik warisan tradisional Indonesia sebagai penghambat kemajuan ekonomi. “Contohnya perizinan yang lama yang banyak dikeluhkan pengusaha,” ungkapnya.

Menurut Ria, modernisasi tata kota pemerintahan perlu dilakukan dengan langkah pertama yakni memperbaiki sistem informasi manajemen.

“Tidak transparan karena tidak berbasis infromasi teknologi (IT),” imbuhnya.

Alangkah baiknya, jika sistem informasi manajemen diubah menjadi berbasis IT, sehingga transparansi dan akuntabilitas tetap terjaga. Terutama terkait tentang layanan perizinan di instansi terkait.

“Dengan sistem berbasis IT, sistem perizinan bisa ditracking (lacak) sehingga lebih transparan dan lebih cepat selesainya,” jelasnya.(leo/rpg)

SUHARDI/RPG

DEMO MAHASISWA: Mahasiswa UMRAH Tanjungpinang demo di kantor DPRD Kepri di Dompak menuntut agar anggota Komisi III mengawasi pembangunan proyek Jembatan 1 Dompak yang ambruk, Jumat (9/10/2015).

Posisi Waduk Tak Perlu Dipermasalahkan TANJUNGPINANG (RP) Pemerintah Kabupaten Bintan menunggu hasil penelitian yang dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Daerah Aliran Sungai (DAS) Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (Kemenhut dan LH) terkait kondisi Waduk Sei Pulai.

Penjabat Bupati Bintan Doli Boniara mengatakan, terkait keberadaan Waduk Sei Pulai yang berada di dua wilayah, tak perlu dipermasalahkan. ”Pemko dan Bintan itukan adik beradiklah. Kita mencari solusinya sekarang. Kita tunggulah sekarang hasil penelitian itu,” ujarnya.

Disinggung soal adanya isu

yang menyebutkan jika pen- Jadi kita tunggu hasilnya duyebab utama kekeringan di lu,” ujarnya singkat.

Waduk Sei Pulai disebabkan Terpisah, Direktur LSM karena adanya ALIM Provinsi perkebungan sawKepri Kherjuli it yang berada di menuturkan, wilayah geografis salah satu solusi Kabupaten Bintan, yang saat ini palDoli mengatakan, ing mungkin diuntuk hal tersebut, lakukan untuk Pemkab Bintan mengembalikan masih menunggu debit air di Waduk hasil dari peneli- DOLI BONIARA Sei Pulai adalah tian dari Balitbang dengan memperDAS. banyak tali-tali air dari sekiSama halnya ketika ditan- tar kawasan Sungai Pulai. ya soal jangka waktu kontrak ”Kemudian Gubernur Keperkebunan sawit di lokasi pri harus segera membentuk tersebut, Kadispora Provinsi unit kerja atau satuan kerja Kepri ini enggan menyebut- Kesatuan Pengelolaan Hutan kannya.

(KPH) untuk menetapkan ka”Katanya sedang dicek. wasan hutan lindung Sungai Apakah itu ada pengaruhnya. Pulai ke dalam Blok Inti un-

tuk tata kelola air. Dengan kata lain, ke depan tidak ada lagi pemukiman penduduk, perkebunan kelapa sawit dan aktivitas lain kecuali PDAM atau badan pengelolaan air lainnya,” sebutnya.

Anggota Dewan Sumber Daya Air (DSDA) Provinsi Kepri ini melanjutkan, PDAM Tirta Kepri selaku pengelola waduk tersebut juga hendaknya harus juga bertanggungjawab dengan kondisi yang terjadi saat ini.

Jangan malah-menyalahkan pihak lain yang tidak bertanggung jawab terhadap kualitas lingkungan, daya dukung hutan dan lahan di Waduk Sei Pulai. ”Mungkin banyak yang tidak tahu tiap kubikasi air yang dibayarkan pelang-

gan PDAM, di dalamnya ada retibusi air permukaan dan biaya pemeliharaan air baku.

Jika dikumpulkan dalam setahun, PDAM bisa membuat banyak tali-tali air, memelihara tali-tali air, menanam pohon dan melindungi catchment area. Tetapi kenyataannya tidak demikian,” tuturnya.

Sebelumnya, Direktur PDAM Tirta Kepri mengatakan, pihaknya hanya mengelola air waduk menjadi air bersih lalu didistribusikan ke warga.

Namun, pihaknya sangat prihatin melihat kondisi air baku waduk yang mengering.

Sehingga PDAM tidak bisa masuk terlalu dalam mengenai catchment area, seperti hutan gundul atau perkebunan kelapa sawit.(cr23/rpg)

Majunya Wilayah sejak Dibangun Pusat Pemerintahan

34 KK Warga Dompak Merasa Terasing Kawasan hutan yang disulap menjadi pusat Pemerintahan Provinsi Kepri di Pulau Dompak menambah titik kota di Tanjungpinang.

Dompak dan Senggarang disebut-sebut sebagai kota baru. Lalu, bagaimana warga sekitar menanggapinya.

Laporan RPG, Dompak

HIDUP di tengah hiruk-pikuk aktivitas di Pulau Dompak, baik itu pemerintahan maupun perkuliahan tidak berdampak kepada 34 kepala keluarga (KK) di perkampungan Tanjung Duku, Kelurahan Dompak.

Mereka justru merasa terasingkan dan kurang perhatian pemerintah yang merupakan tetangganya itu. Itulah keluhan mereka selama ini, karena hidup warga di sana tidak juga berubah.

Tanjung Duku merupakan sebuah perkampungan warga yang letaknya sekitar 200 meter dari Kantor Gubenur Kepri di Pulau Dompak.

Tanjung Duku masih satu wilayah dengan Kelurahan REDAKTUR MONANG LUBIS

SUHARDI/RPG

NELAYAN DOMPAK: Salah seorang nelayan Kampung Tanjung Duku, Dompak berada di laut menjaring kepiting, Kamis (8/10/2015).

Dompak, kawasan yang terdapat sebuah Masjid Raya Nur Ilahi berdiri tegak menghadap laut. Di sanalah 34 KK tersebut tinggal menetap.

Meski mereka terkurung dengan keterbatasan ekonomi, namun seluruh masyarakat di sana hidup dengan rukun dan damai.

Menelusuri aktivitas kehidupan masyarakat di sana, Kamis (8/10). Warga yang sebagian besar membangun rumah di bibir pantai tersebut, bertahan hidup hanya dengan mengais rezeki se-

bagai nelayan di sekitar Pulau Dompak.

Menekuni pekerjaan sebagai nelayan, bagi masyarakat Tanjung Duku sudah dilakukan sejak turun temurun dari kakek hingga orangtua mereka terdahulu.

Memang dulu sejak kepemimpinan mantan Gubenur Kepri HM Sani, masyarakat di sana diminta paksa menghuni rumah subsidi yang dibangun pemerintah.

Namun, karena budaya dan kecintaan mereka dengan tempat tinggalnya itu,

kini mereka rela hidup seadanya meskipun belum pernah mencium angin segar dari Penjabat Gubenur Kepri Agung Mulyana atas keberadaan 34 KK di sana.

Ketua RT 04/01 Zamhuri, sore itu sempat menyampaikan keluh kesah mereka selama tinggal di wilayah tersebut.

Zamhuri, pria yang mengaku memilih tetap tinggal di tanah kelahirannya itu, mengatakan, belum pernah setingkat kepala daerah turun ke perkampungan tempat tinggalnya itu.

Dengan berbekal semangat hidup yang kuat, Zamhuri bersama tiga puluhan KK warganya tersebut hingga kini tidak pernah menerima bantuan nelayan untuk keperluan melaut mereka.

Bahkan yang ada sekarang hanya limbah dari hasil pembangunan Jembatan I Dompak. Sehingga membuat pendapatan mereka berkurang.

Setiap malam mereka hanya melihat lampu terang benderang di Dompak, namun tidak ada efeknya bagi mereka.(mng) TATA LETAK: WAN SARUDIN

NASIONAL

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

11

Warga Antusias Sambut Kedatangan Presiden Joko Widodo di Kampar

Lah Dapek Salam Presiden, Olah Du Ribuan masyarakat antusias menyambut kedatangan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Yakni di Puskesmas Kuok dan di Km 18 Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang, Rimbo Panjang, Kampar. Saking antusiasnya, hadangan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) pun tak dihiraukan, demi bisa foto langsung atau sekadar bersalaman.

Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Kampar ekagusmadiputra@riaupos.co.id SEDARI pagi, Eti (40) menanti kedatangan Presiden RI. Sambil menggenDEFIZAL/RIAU POS dong anaknya, dia duduk di warung depan Puskesmas Kuok. Tepatnya Km SALAMI WARGA: Presiden RI Joko Widodo menyalami warga di 68 Bangkinang Barat, Merangin. Ia pun Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kampar, Jumat (9/10/2015). berbincang-bincang dengan ibu-ibu lainnya di sekitar puskesmas tersebut. yang berjaga di gerbang. Namun tak an Mercy, begitu pintu dibuka, Presiden Karena dikabarkan Presiden Jokowi diperbolehkan masuk. Ia tak patah RI turun disambut teriakan dan pangakan hadir dan meninjau pelayanan arang..Tetap menunggu hingga melun- gilan Eti dan ratusan ibu-ibu lainnya kesehatan di Puskesmas 24 jam yang cur sebuah motor besar yang melaju dari luar pagar.

Memakai kemeja putih, celana kain lengkap dengan IGD tersebut. Niat Eti kencang dari arah perbatasan Riauhitam dan sepatu hitam, Presiden pagi hanya satu, dapat berfoto atau memo- Sumbar.

Benar saja, sekitar pukul 10.30 WIB, itu memakai topi berwarna merah. to langsung RI 1 berikut bersalaman. berdatangan secara bergantian ken- Bertuliskan +62, dia langsung melebarWaktu mulai menunjukkan pukul 09.00 WIB, penjagaan semakin ketat, daraan polisi jalan raya. Sekitar dua kan senyum. Menyalami langsung Plt karena setengah jam setelah itu rom- motor besar dan dua mobil. Diikuti Gubernur lebih dulu yang sudah bongan Plt Gubernur H Arsyadjuliandi sebuah mobil berpelat BA jenis Inno- menanti. Kemudian menyusul KapolRachman didampingi Kapolda Riau va. Di barisan kedua, langsung masuk da, Danrem dan beberapa pejabat lainBrigjen Dolly Bambang Hermawan, mobil jenis sedang Marcedes Benz nya.

“Beri pelayanan kesehatan terbaik Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi, yang langsung memasuki halaman bagi masyarakat, tidak mahal dan tanBupati Kampar H Jefry Noer dan beber- Puskesmas Kuok.

Berpelat Indonesia 1 dan berbendera pa batas waktu,” instruksinya kepada apa pejabat tinggi pratama lingkungan merah putih di bagian depan. Diiringi pemerintah daerah.

Pemprov Riau mulai tiba.

Jokowi dan rombongan mengelilingi Eti semakin merangsek ke dalam. berbagai kendaraan lainnya yang mengular.

Innova berpelat BA ternyata adPuskesmas Kuok tersebut. Untuk keMencoba masuk menembus barisan pihak keamanan dari Polres Kampar alah empat orang Paspampres yang tu- mudian meninjau IGD 24 jam di sisi kiri run lebih dulu, mengawal sisi kiri kan- bangunan Puskesmas. Kemudian

mengelilingi seluruh ruangan sambil mendapatkan penjelasan dari Plt Gubri dan Bupati Kampar.

Di sisi lain, masyarakat mulai merangsek masuk. Mencoba mendekati mobil RI 1 untuk sekadar melihatlihat atau berfoto. Kehadiran Presiden tersebut usai mengunjungi Bukittinggi, Provinsi Sumbar. Ia melanjutkan kunjungan kerja ke Riau melewati jalur darat. Melihat-lihat langsung kondisi sepanjang jalan yang menghabiskan waktu sekitar kurang 4 jam.

Kurang 4 jam? Benar, karena begitu Presiden RI lewat, jalan dikosongkan di seluruh titik. Memasuki Payakumbuh, kemudian Kelok Sembilan, Pangkalan, dan memasuki perbatasan, untuk kemudian tiba sekitar pukul 10.40 WIB di Puskesmas Kuok. Mengawali kunjungannya di Riau.

Jelang keluar dari Puskesmas Kuok, Presiden menyempatkan diri berfoto bersama dengan petugas puskesmas.

Kemudian menyalami ratusan warga yang sudah memadati sekitar kendaraan dinasnya. “Lah dapek salam Presiden, olah du,” celetuk Eti dengan senyum simpul dari wajahnya.

Walaupun tak bisa berfoto bersama Presiden, namun dia tetap bangga dan senang. Karena belum tentu ke depannya Presiden bisa kembali berkunjung di kampung halamannya. “Ambil foto pakai hape juga sudah,” sambungnya tak kalah senang di antara kepadatan masyarakat yang juga ingin melakukan hal yang sama.

Memang antusias warga dan masyarakat Kampar untuk sekadar bersalaman dengan Presiden atau memotret langsung wajah Presiden saat kunjungan kemarin sangat tinggi. Bahkan ada yang sudah menyiapkan kam-

era handphone dalam posisi on untuk berjaga-jaga jikalau ada momen untuk memoto sang Presiden.

Usai dari Puskesmas, Presiden singgah di kediaman Bupati Kampar untuk menunggu salat Jumat. Karena Ia akan melaksanakan salat Jumat di seberang pendopo Bupati Kampar, atau tepatnya Islamic Center Bangkinang. Tak kalah antusiasnya, ribuan warga usai salat langsung mengerumuni kendaraan dinas Presiden yang sudah terparkir di halaman masjid.

Juga ingin memotret atau sekadar bersalaman dengan Presiden. Jokowi sendiri, dengan senang mengulurkan tangannya, serta menyapa setiap masyarakat yang hadir mengerumuninya.

Setelah itu, rombongan melanjutkan perjalanan ke arah ibukota Provinsi Riau, Pekanbaru. Karena beberapa kegiatan lain masih harus dilaksanakan Presiden terkait kunkernya kemarin.

Yakni melihat penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) penyebab kabut asap yang menjadi salah satu masalah nasional sekarang ini.

Sebelum meninjau dua lokasi lagi di sekitar wilayah Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kampar. Rombongan Presiden lebih dulu singgah di RM Abbas, Rimbo Panjang. Untuk makan siang bersama seluruh jajaran pejabat.

Pengawalan ketat di sepanjang jalan kemarin membuat masyarakat pengguna jalan harus berhenti sejenak karena sterilisasi yang dilakukan anggota TNI dan Polri yang berjaga. Terlebih pengawalan ketat terhadap Presiden sesuai Protap Kepresidenan membuat alur jalan lintas tersebut menjadi semakin padat.

Hadir mendampingi Presiden kemarin seperti istrinya Iriana Jokowi, Menteri LHK Siti Nurbaya, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo, serta beberapa pejabat dari pemerintah pusat. “Saya ingin Riau ini tidak terbakar lagi, jadi harus dijaga. Karena selama ini sudah optimal penanganannya, jadi harus dilanjutkan,” kata Jokowi mengimbau kepada seluruh pejabat daerah usai mendengarkan pemaparan Danrem 031/WB Brigjen Nurendi di posko bersama siaga darurat Karhutla dan pelayanan kesehatan yang terletak di Rimbo Panjang.

Di sana Presiden juga dikerumuni antusias warga. Setelah mendengarkan penjelasan tim Satgas operasi penanggulangan Karhutla Provinsi Riau disana, Presiden dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Km 18 masih di wilayah yang sama. Atau sekitar beberapa kilometer saja dari lokasi acara pertama.

Turun dari Mercy berplat Indonesia 1, Presiden kini mengenakan helm proyek dan sepatu boot. Disusul Plt Gubri, rombongan langsung memasuki sebuah jalan tanah yang disisi kiri kanannya ada parit dalam dan cukup lebar. Berjalan sekitar 500 meter, Presiden berhenti guna melihat pembuatan sekat kanal dan sumur artesis serta embung di arela tersebut.

Walaupun terletak di tepi jalan lintas, namun lahan gambut di wilayah tersebut yang merupakan bekas terjadinya karhutla. Memang salah satu hal yang menjadi poin penting dalam lawatannya ke Provinsi Riau.

Supaya pencegahan karhutla ke depan bisa terlaksana dengan baik dan tidak terjadi lagi bencana asap di Riau.***

kanbaru Firdaus ST MT dan seluruh pejabat Pemprov Riau dan Pemkab Kampar.

Menurutnya pertama yang menjadi perhatian adalah masalah penanganan dan penanggulangan. “Presiden berpesan agar meneruskan pencegahan.

Mengenai sekat kanal sudah kita awali sejak akhir 2014,” ungkapnya.

Kemudian beberapa sektor di Riau, lanjutnya juga sudah memulai seperti dari korporasi dan pemerintah yang jumlahnya lumayan banyak. Diterangkan Plt Gubernur, dari unsur korporasi sudah menyiapkan 2 ribu lebih, dan pemerintah sekitar 80-an. Begitu juga sumur artesis. Berbagai langkah dan upaya penanganan yang sudah dilakukan Riau, lanjutnya semua sudah dijelaskan kepada Presiden di pos gabungan yang terletak di tepi jalan Rimbo Panjang.

Menurut Andi sapaan akrabnya semua yang terlibat, bersyukur hari ini bisa dikunjungi Presiden RI. Sehingga bisa memacu semangat dalam meningkatkan pencegahan ke depan. selain itu perihal pengecekan pelayanan kesehatan di posko Kuok, sambungnya dimana ada data dan tiap hari ada yang datang berobat karena ISPA yang disampaikan kepada Presiden.

Janjikan RTRW Cepat Selesai Di sisi lain Andi Rachman curhat kepada Presiden Jokowi. Ini terkait kendala pembangunan dan pertumbuhan wilayah Riau akibat belum tuntasnya pengesahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau. Ini berakibat pada gagalnya investasi di berbagai kabupaten/ kota.

Sebut saja di Dumai, yang mencapai Rp20 triliun investasi batal masuk. Menyikapi hal tersebut Presiden RI ketika ditanya Riau Pos dalam kunjungannya ke Kampar, Riau menyebut sudah berkoordinasi dengan kementerian terkait. “Saya

sudah perintahkan Kementerian LHK RI supaya menuntaskan segera. Harus diselesaikan,” tegasnya.

Ia juga mengakui sudah mendapatkan informasi langsung dari Plt Gubernur dalam lawatan kemarin. Mengenai peliknya permasalahan RTRW Provinsi Riau.

Karenanya, perlu dilakukan upaya percepatan di seluruh lini supaya bisa dituntaskan. Presiden juga dengan tegas menjanjikan akan mempercepat prosesnya. Dengan koordinasi antara Pemprov Riau bersama Kementerian LHK RI. “RTRW Secepatnya diselesaikan,” sambungnya di sela kunjungan di Puskesmas Kuok, Kampar.

Rakyat pun Menggugat Dampak Asap Masyarakat Riau tampaknya memang sudah bosan dan jenuh dengan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Riau.

Bahkan hampir 18 tahun masyarakat Riau merasakan hal yang sama dan berulang kali terjadi.

Dampak kebakaran tersebut menimbulkan asap yang berkepanjangan dan sangat merugikan seluruh aspek kehidupan mulai dari pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Dengan kondisi tersebut masyarakat Riau mulai menggugat atas kerugian yang dialami masyarakat.

Gugatan ini tersebut terbukti ketika bebeberapa kelompok NGO membentuk posko pengaduan gugatan class action di beberapa titik di Pekanbaru. Sejak dibuka tiga hari yang lalu, sedikitnya sudah ada 700 gugatan yang berhasil dikumpulkan dari berbagai elemen masyarakat. ‘’Posko ini dibuka Walhi Riau Jalan Cempedak , Sikukeluang jalan Dwikora, kantor LBH Jalan Ahmad Yani, dan Yayasan Elang Jalan Melati Indah,’’ terang Koordinator Lapangan Walhi Riau, Taufik Rahmat.(egp/hsb/why/ted)

Sepekan Ini Dituntaskan Sambungan dari hal.1 Puskesmas Kuok, Kampar. Ia melihat puskesmas 24 jam yang memiliki fasilitas IGD dan posko penanggulangan korban akibat asap. Kemudian mengunjungi posko karhutla di Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang. Mantan Gubernur Jakarta ini juga meninjau pembuatan embung dan sumur artesis serta penyekatan kanal di Rimbo Panjang.

“Yang saya lihat dampak asapnya seperti apa di sini,” ujar Jokowi kepada wartawan usai meninjau pembuatan embung di Rimbo Panjang.

Dalam kesempatan kemarin, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Menteri LHK Siti Nurbaya, Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo, Staf Ahli Presiden Teten Masduki dan rombongan. Kedatangan orang nomor satu di Indonesia ini disambut Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, bersama Forkompinda Riau, Bupati Kampar H Jefry Noer SH, Ketua TP PKK Kampar Hj Eva Yuliana Jefry.

Diceritakan Jokowi, akibat kabut asap, masyarakat yang terkena infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) meningkat di Riau. Hal tersebut berdasarkan laporan yang diterimanya dari beberapa kementerian. Karenanya pelayanan kesehatan masyarakat ditegaskannya perlu terus dioptimalkan.

Mengenai upaya dan langkah tegas terhadap perusahaan pembakar lahan maupun perorangan di Riau, Jokowi mengatakan sudah menginstruksikan kepada Kapolri untuk memproses jika ada keterlibatan pihak-pihak.

“Masih diproses di lapangan oleh Kapolri. Dalam waktu dekat akan diumumkan. Nantinya ada pidana, dan akan ada yang dicabut jika terbukti ber-

(Per 9 Oktober 2015) Pekanbaru Panam

Kampar Petapahan

Siak

Tidak Sehat

132 108

Siak

94

Dumai

81

Dumai

Rokan Hilir Bangko

Bengkalis Duri Camp

Jambi Kota Jambi

Sumsel

Kota Palembang

Batam Kota Batam

Pekanbaru Kota

Sedang

89

Duri Field

97

69

Sedang

81

>300

Rumbai

103

Sedang Minas

Libo

161

135

Tidak Sehat

94

BERBAHAYA

SANGAT TIDAK SEHAT

Sedang

77

Tidak Sehat Berbahaya Sedang

TIDAK SEHAT

SEDANG

BAIK

salah,” tambahnya.

Dijelaskannya, penegakan hukum tegas, keras dan cepat tidak harus dilakukan di Riau. Namun juga di seluruh wilayah yang terjadi karhutla sekarang ini di beberapa provinsi di Indonesia.

Presiden juga menceritakan telah menerima bantuan dari empat negara.

Yakni Singapura, Malaysia, Rusia, dan Cina. Bantuan lainnya berupa pesawat untuk pengeboman air dalam satu atau dua hari ini tiba di Tanah Air. “Dikonsentrasikan di Sumsel. Di sana ditangani dulu. Kita dibantu oleh pesawat yang membawa air. Harus diakui kita berhadapan dengan gambut yang sukar dipadamkan,” ujarnya. Un-

tuk operasional nantinya, langsung fokus memadamkan titik api palingbanyak, yakni di Sumsel. “Asap sini (Riau, red) masuk dari sana (Sumsel, red), sepekan ini dituntaskan,” sambung mantan Wali Kota Solo itu.

Dukungan dari luar negeri tersebut, ungkapnya, di mana memiliki daya angkut airnya lebih besar. Mampu mengangkut sampai 12-14 ton. Mengenai upaya dan langkah yang harus dilakukan selain fokus pada pemadaman Sumsel, yang paling bagus di lahan-lahan gambut terbakar, menurutnya adalah dibuat kanal bersekat, sama embungnya.

Hal tersebut terangnya sudah dikerjakan di Riau dan Kalteng. Di mana tempat-tempat bergambut sekarang sudah pakai kanal sekat. “Tadi saya sudah hubungi Menkopolhukam, targetnya dua pekan, moga-moga bisa lebih cepat dari itu tertangani,” tambahnya.

Sementara itu di Riau jelas Presiden titik api hanya ada dua kemarin. Sehingga penanganan yang dilakukan di mana langsung diserbu bersama tim Satgas darat dan udara dan tidak begitu masalah. Memang sekarang katanya penanganan semuanya konsentrasi di Sumsel. Sulitnya memadamkan api di lahan gambut, karenanya diminta seluruh pihak berkonsentrasi membuat kanal bersekat, kemudian di kanan kiri dibuat stok air semacam embung. “Prajurit, TNI, kepolisian, dan pemerintah sudah bekerja keras, tapi kita harus menyadari luasan gambut yang terbakar sangat luas secara menyeluruh, jadi perlu proses dan waktu,” katanya.

Di mana menurut laporan Menteri LHK RI Siti Nurbaya yang langsung disampaikan kepada Presiden, terdapat sekitar 1,7 juta hektare lahan terbakar.

Sementara itu Menkes RI Nila F Moeloek usai kunjungan ke Puskesmas Kuok kemarin menyebutkan, seluruh puskesmas dan RS pemerintah wajib memberikan pelayanan gratis kepada masyarakat. Terutama yang terdampak asap selama beberapa pekan di wilayah Riau.

“Polutan itu dulu yang kita tangani, biaya pengobatan gratis, melalui Jamkesda misalnya. Ini yang terpenting sekarang,” kata Menkes.

Mengenai dukungan dan bantuan bagi Riau, dia enggan memaparkan detail. Hanya saja diakuinya bantuan secara terpisah terus diberikan kepada Riau dalam berbagai bentuk seperti obat-obatan, masker dan lain sebagainya sebagai perhatian pemerintah pusat kepada daerah.

Dengan demikian, maka seluruh masyarakat jika merasakan dampak kurang sehat akibat asap, bisa langsung memeriksakan diri dengan membawa dulu ke puskesmas. “Nanti dokter yang akan meneruskan apakah dirujuk atau tidak. Jangan sungkan memeriksakan kesehatan,” imbaunya.

Kunjungan kerja Presiden yang berlangsung dari pukul 10.40-16.50 WIB tersebut memang khusus membahas penanganan asap. Melihat langsung langkah strategis yang diambil pemerintah daerah supaya ke depan bisa dilakukan langkah pencegahan yang lebih baik.

Terkait kunjungan kemarin, Plt Gubernur H Arsyadjuliandi Rachman yang mendampingi Presiden bersama Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi, Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan, Danlanud TNI AU Roesmin Nurjadin Pekanbaru Marsma Henri Alfiandi, Bupati Kampar Jefri Noer, Bupati Inhil HM Wardan, Pj Bupati Inhu Kasiaruddin, dan Wako Pe-

Cina, Singapura, Malaysia dan Rusia Kirim Bantuan Sambungan dari hal.1 di Sumatera Selatan (Sumsel).

Menurut informasi, dua pesawat bantuan dari Malaysai telah mendarat di Palembang malam tadi, sementara dari negara lainnya akan tiba dalam satu atau dua hari ini.

“Dikonsentrasikan di Sumsel.

Di sana ditangani dulu. Kita dibantu oleh pesawat yang membawa air. Harus diakui kita berhadapan dengan gambut yang sukar dipadamkan,” ujarnya.

Lebih lanjut diceritakan Presiden, bantuan pesawat dari luar negeri tersebut sudah confirm (konfirmasi) kepada dirinya dari empat negara tersebut. Di mana operasionalnya langsung fokus memadamkan titik api paling banyak, yakni di Sumsel.

Sementara armada bantuan Singapura yang harusnya tiba di tanah air Jumat sore (9/10), baru terjadwal mendarat hari ini (10/ 10). Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, tertundanya bantuan tersebut karena faktor jarak pandang.

Sutopo menjabarkan, seharusnya bantuan dari Singapura terbagi menjadi dua kloter. Kloter pertama, Singapura mengirim satu helikopter Chinook beserta bumbi bucket. Mereka berangkat dijadwalkan berangkat pukul REDAKTUR: EDWAR YAMAN

15.00 WIB dari Singapura menuju Palembang, dengan estimasi waktu penerbangan selama 1,15 jam.

Kloter berikutnya, berangkat pada pukul 16.00 WIB dengan estimasi waktu penerbangan sama. Pada kloter kedua, Singapura mengirim satu pesawat Hercules C-130 berisi 42 personel pemadam kebakaran dari Badan Pertahanan Sipil Singapore (SCDF), crew dan peralatan. Namun, saat Sutopo menghubung atase udara Singapura di Jakarta, pesawat rupanya tak jadi mendarat di Sumatera Selatan.

Pasalnya pilot menilai kabut asap terlalu tebal dan mengurangi jarak pandang. ‘’Mereka pun memutuskan untuk berangkat besok. Tapi, sekali lagi, masih melihat dinamika lapangan,’’ ujarnya saat dihubungi JPG, Jumat (9/10).

Selain itu, Indonesia juga bakal mendapatkan bantuan dari Malaysia. Bantuan tersebut berupa satu pesawat Bombardier CL415 water bombing dan satu pesawat Hercules C-130 yang mengangkut kru, peralatan pemadaman kebakaran hutan dan lahan, dan satu helikopter kecil untuk survei dan memandu pemboman air.

Dia mengatakan, bantuan akan langsung menuju Sumatera Selatan. Mereka bergabung dengan 5 helikopter water bombing (MI-171, 2 unit MI-8, Bell-214,

Bolkow), 2 pesawat Air Tractor water bombing, dan 1 Casa 212 dari tim Indonesia yang sudah di sana. Sementara, pasukan pemadam akan langsung berkoordinasi dengan 3.694 personel tim gabungan dari TNI, Polri, BNPB, BPBD, Manggala Agni dan lainnya. ‘’BNPB akan menambah helikopter water bombing. Selain itu, TNI dan Polri juga akan menambah kekuatan untuk operasi di darat,’’ jelas Sutopo.

Hingga kini, koordinasi untuk mengatur bantuan internasional untuk mengatasi bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan terus dilakukan. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengaku memang menerima beberapa tawaran bantuan. Salah satunya dari Thailand.

Juru Bicara Kemenlu Arrmanatha Nasir mengakui, pihaknya memang sudah menerima pesan dari Pemerintah Thailand. Pesan tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Thailand Vitavas Srivihok saat memanggil Duta Besar RI untuk Thailand Lutfi Rauf. Dalam pertemuan tersebut, Thailand memang menanyakan apa ada hal yang bisa dibantu oleh pemerintah Thailand.

Inti pesan dari Thailand adalah memberitahu kepada Indonesia bahwa negara mereka sudah ikut terdampak asap. Mereka juga menawarkan bantuan jika memang

diperlukan oleh Pemerintah Indonesia. ‘’Kemlu sendiri akan mengkoordinasikan tawaran ini kepada pemegang kendali operasi,’’ ujarnya. Bencana asap berkepanjangan yang terjadi tahun mendorong pemerintah menyiapkan berbagai antisipasi kemungkinan bencana yang sama terjadi lagi tahun depan. Salah satunya, pemerintah sudah berencana membeli pesawat khusus untuk penanggulangan bencana.

Pembelian pesawat tersebut akan masuk dalam tahun anggaran 2016 nanti. Pesawat tersebut diharapkan bisa memiliki sejumlah fungsi. Selain untuk memadamkan api jika terjadi kebakaran hutan dan lahan, pesawat juga bisa difungsikan mengangkt barang-barang bantuan jika terjadi bencana di suatu daerah.

Penegasan tersebut disampaikan langsung Presiden Joko Widodo. ‘’Tahun depan, kami rencanakan membeli pesawat khusus untuk penanggulangan bencana,’’ beber Anggota Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana, mengulang pernyataan presiden, kemarin (9/10).

Masih berdasar yang disampaikan Presiden, pesawat yang akan dibeli nantinya disyaratkan memiliki kapasitas angkut sekitar 12 ton. Atau, dengan kata lain, sekitar 4 kali lebih besar dari yang ada saat ini.(mia/bil/dyn/jpg) Jumlah yang dibeli minimal TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

12

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

Berebut Dukungan Masyarakat Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

DUKUNGAN untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati di sejumlah daerah di Riau yang melaksanakan pilkada serentak terus mengalir.

Dukungan berasal dari para pendukung, tokoh masyarakat, kader parpol hingga organisasi.

SPPI Dukung Suara Serikat Pekerja Perjuangan Indonesia (SPPI) Kabupaten Siak melalui koalisi rakyat bersatu (KRB) siap dan komit mendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Siak nomor urut 1 Syamsuar -Alfedri (Suara) pada Pilkada Siak, Desember mendatang.

Komitmen ini tertuang dalam rapat bersama SPPI di aula pertemuan Hotel Mutiara Kecamatan Kandis. Ketua Pengurus SPPI Kabupaten Siak Indra Gunawan Sinulingga mengatakan pertemuan tersebut merupakan langkah untuk menyatukan tekad dan dukungan SPPI terhadap pasangan calon bupati dan wakil bupati Siak Syamsuar-Alfedri untuk Pilkada Siak ke depannya.

“Kita berkumpul bersama pengurus SPPI dan juga anggota DPRD Kabupaten Siak yang merupakan koalisi partai untuk membangun tekat dan menyatakan sikap untuk mendukung Syamsuar-Alfedri,” katanya.

Berkah Diminta Prioritas Infrastruktur Prioritas Kampanye dialogis yang dilakukan pasangan calon Bupati Siak dan Wakil Bupati Siak nomor urut 2 Suhartono-Syahrul (Berkah) di Kampung Sialang Baru, Kecamatan Lubuk Dalam, masyarakat mengeluhkan masalah keperluan dasar, yakni jalan, listrik dan air bersih. Pasangan ini diminta memprioritaskan pembangunan infrastruktur dasar tersebut.

Suhartono mengatakan, keperluan dasar masyarakat kabupaten Siak termasuk di Kampung Sialang Baru menjadi program prioritasnya jika terpilih nantinya.

“Jalan poros kampung dan jalan usaha tani akan kita tingkatkan dan untuk air bersih, apabila di kampung

tersebut tidak masuk PDAM, maka kami akan membangun sumur bor di kampung tersebut sesui keperluan masyarakat,” ujar mantan anggota DPRD Siak ini.

Sudin Kampanye di Karya Mukti Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Rohil nomor urut 2 Suyatno-Jamiluddin (Sudin) melaksanakan kampanye dialogis di lapangan bola dekat pasar di Kepenghuluan Karya Mukti, Rimba Melintang, Kamis (8/10).

Suyatno mengatakan siap meneruskan pembangunan yang sudah tercapai selama ini.

“Pembangunan sudah bagus, tinggal dilanjutkan lagi menjadi lebih baik lagi,” kata Suyatno.

Bukan itu saja, Suyatno menjanjikan pengembangan industri di Kabupaten Rohil. Hal ini tidak terlepas faktor banyak potensi yang dimiliki Rohil untuk bisa dikembangkan.

Sementara paslon nomor urut 1 Wan Syamsir Yus-Helmi maupun paslon nomor urut 3 Syafrudin-Ridwan (Syafari) belum diketahui apakah menggelar kam-

panye. Penghubung tim pemenangan (LO) yang dihubungi belum memberikan tanggapan.

Tim Mantap Keluhkan Baleho Hilang Tim pemenangan paslon nomor urut 4 Herman SaniTaem (Mantap) mempersoalkan banyaknya APK seperti baleho calon yang hilang dari titik penempatan APK. Keberadaan APK biasanya ditempatkan satu titik untuk empat paslon, dan ditemui banyak APK nomor urut 4 yang hilang atau rusak.

“Kami minta KPUD bertanggung jawab untuk pemasangan lagi dan juga harus menjamin keselamatan APK karena ini kan kepentingannya dengan pilkada,” kata ketua tim pemenangan paslon 4, Purwaji, Jumat (9/10).

Kader PPP Ajak Dukung IKO Mantan anggota DPRD Kuansing yang juga kader PPP Kuansing, Sariham SH mengajak masyarakat untuk memilih pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuansing nomor urut 1 Indra Putra-Kompresi (IKO) saat kampanye IKO di Desa Bumi Mulya, Kecamatan Logas Tanah Darat

(LTD), Kamis (8/10). Warga eks-trans pun terlihat antusias bertemu dengan pasangan ini.

“Pembangunan yang telah ada sangat kita rasakan, jadi, tidak ada alasan bagi kita tidak mendukung IKO. Pembangunan ini harus kita lanjutkan,” ajak Sariham di hadapan Sukarmis dan Imran serta politisi dan warga lainnya.

MH Tak Gelar Kampanye Pasangan calon nomor urut 2 Mursini-Halim (MH) tak mengisi kampanye, Kamis (8/ 10). Hanya saja, relawan dari pasangan yang diusung PPP, Gerindra dan PDIP ini terus menggaet dukungan dari masyarakat.

MM Temui Warga di Dua Desa Pasangan calon nomor urut 3 Mardjan Ustha-Muslim (MM) melaksanakan kampanye dialogis di dua desa di Singingi, Kamis (8/10). Sekitar pukul 14.00 WIB, Mardjan-Muslim menemui warga di Desa Pasir Mas. Kemudian, setelah itu dilanjutkan di Desa Sungai Bawang. Kehadiran keduanya disambut reog ponorogo. “Mari bersama-sama kita membangun Kuansing,” ajak Mardjan.(wik/ksm/fad/ jps/mar)

Jumlah DPT dan DPTb-I Acuan Pengadaan Logistik BAGANSIAPI-API (RP) - lim melalui ketua Pokja KamKomisi Pemilihan Umum panye KPUD Rohil Taufik, JuDaerah (KPUD) meng- mat (9/10). harapkan maSaat ini masih syarakat yang dalam waktu penmemenuhi gumuman atau per syaratan sosialisasi tentang menggunakan hasil DPT kabuhak suara dapaten ke tingkat lam pemilihan PPK hingga PPS. calon Bupati Nantinya baru didan Wakil Bulanjutkan dengan pati Rokan Hipendataan DPTblir (Rohil) un- AGUS SALIM I. Untuk proses pentuk berpartisietapan DPTb-I pasi aktif dan tercatat ke nantinya menempuh mekanisdalam daftar pemilih me yang tidak jauh berbeda yang ada. seperti proses DPT sebelumnKPUD Rohil telah ple- ya. “Artinya ada perekapan muno penetapan DPT. Bagi lai dari tingkat kepenghuluan/ masyarakat pemilih yang kelurahan, dilanjutkan ke belum tergabung dalam tingkat kecamatan dan sampai DPT akan masuk ke da- nantinya pleno penetapan lam daftar pemilih tam- DPTb-I di KPUD Rohil,” katanbahan (DPTb-I). “Untuk ya. pendaftaran pemilih katDaftar DPTb-I akan ditetaegori DPTb-I dilaksana- pkan pada 27 Oktober. Hasil kan pada 13-20 Oktober, dari pengabungan DPT dan yang dijalankan oleh PPS DPTb-I akan menjadi acuan dengan harapan pemilih untuk pengadaan logistik pemiyang belum terdaftar bisa lihan bupati dan wabup Rohil. segera terdaftar,” kata ket- Dari jumlah total itu pula akan ua KPUD Rohil Agus Sa- dialokasikan logistik cadangan sebesar 2,5 persen.(fad)

Warga Tak Akan Kehilangan Hak Pilih TELUKKUANTAN (RP) tersebut juga harus meKetua KPU Kuansing, menuhi persyaratan Firdaus Oemar SH memasti- domisili. Sehingga warga kan warga yang yang memang sudah punya sudah memenusyarat untuk hi persyatan memilih tidak untuk memilih, akan kehilandipastikan tidak gan hak akan kehilangan pilihnya hak pilihnya meskipun walaupun tidak namanya tidak ada namanya ditemukan di dalam DPT dalam daftar maupun DPT pemilih tetap tambahan,” kata (DPT) maupun Firdaus lagi. di DPT tambah- FIRDAUS OEMAR KPU Kuansing an (DPT-D1). sudah mene“Jadi, jika ada warga yang tapkan DPT Kabupaten namanya belum terdaftar di Kuantan Singingi yang DPT, warga tersebut bisa berjumlah 215.535 pemilih. mengusulkan ke petugas Dari jumlah itu, pemilih PPS di desa. Nanti, namalaki-laki masih mendominanama itu akan dimasukkan si yang mencapai 109.407 dalam DPT tambahan,” jelas pemilih. Sedangkan pemilih Firdaus kepada wartawan, perempuan mencapai Jumat (9/10).

106.128 pemilih.

Menurutnya, jika ada juga Pascaditetapkannya DPT warga yang tidak terdaftar di Kuansing, Ketua KPU DPT-D1, pihaknya menKuansing Firdaus Oemar jelaskan warga jangan takut mengatakan, bahwa DPT kehilangan hak pilihnya. yang telah ditetapkan itu Pasalnya, cukup dengan akan diumumkan ke membawa KTP dan kartu masyarakat, 12 Oktober keluarga (KK) pada saat hari mendatang. Tujuannya pemungutan suara dan agar masyarakat bisa surat domisili sekurangnya mengetahui namanya enam bulan di wilayah sudah terdaftar atau belum Kuansing, warga bisa dalam DPT. menggunakan hak pilihnya.

“Dengan diumumkan ‘’Karena aturannya, warga warga akan tahu apakah yang namanya tidak ada namanya terdaftar atau dalam DPT dan DPT-D1 tidak di DPT. Kalau tidak, juga bisa memberikan suara mereka masih punya dalam pilkada dengan kesempatan untuk menmenggunakan KTP dan KK. gusulkan lewat PPS di desa,” Namun selain usia, warga jelasnya lagi.(jps)

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

SABTU, 10 OKTOBER 2015

HALAMAN 13

Messi Terancam Penjara 22 Bulan MADRID (RP) - Argentina dan Barcelona harus memeras otaknya andaikan Lionel Messi tidak dapat lepas dari jeratan kasus penggelapan pajak. Sebab, La Pulga, julukan Messi kini sudah menghadapi ancaman penjara hingga 22 tahun lamanya terkait dengan penggelapan pajak yang nilainya mencapai EUR 4,1 juta (Rp 62,1 miliar).

Dilansir dari Daily Mirror, Messi tidak sendirian menghadapi ancaman hukuman itu. Dia bersama ayahnya Jorge Horacio yang diduga berperan penting di balik adanya tuntutan ini. Sampai kini, pengadilan di distrik Vilanova I la Geltru, Barcelona yang menangani kasus tersebut belum menentukan tanggal peradilan berikutnya. ‘’Dalam beberapa pekan ke depan,

pengacara mempunyai kesempatan untuk menghadap ke pengadilan menunjukkan bukti-bukti yang kuat. Ending-nya ingin menguatkan bahwa rekomendasi Jaksa Penuntut Umum yang menuntut Messi itu sama sekali tidak benar,’’ demikian pernyataan resmi dari pihak Leo Messi Management.

Jaksa Penuntut Umum pengadilan distrik Vilanova I la Geltru, Barcelona menggunakan argumentasi data penyimpangan pajak Messi sepanjang tahun 2007 hingga 2009 silam. Sebelum ancaman itu datang kepada Messi, pengadilan menganggap ayah dua anak itu tidak tahu menahu tentang penggelapan pajak.

Yang lebih tahu adalah ayahnya. Pajak yang dimaksud itu menyangkut penghasilan dari Pemain Terbaik Eropa 2015 tersebut dari sejumlah sponsor.

Sebut saja sponsor apparel Adidas, lalu Danone, Pepsi, dan juga dari salah satu perusahaan produsen kosmetik Procter and Gamble atau P&G. Hakim pengadilan meminta kapten Timnas Argentina tersebut untuk dihadirkan bersama ayahnya. Karena, sebagaimana dilansir dari AFP, ada indikasi Messi juga ikut terlibat dal a m permai-

nan kotor menghindar dari pajak di Spanyol. ‘’Ada tandatanda kriminalitas dilakukan kedua belah pihak,’’ sebut hakim pengadilan distrik Vilanova I la Geltru, Barcelona dalam pernyataan resminya.

Messi bukanlah satu-satunya pemain yang tersandung kasus pajak di Spanyol.

Rekan satu timnya di Barca dan Argentina, Javier Mascherano juga demikian.

Masche disebutkan akan menjalani persidangan terkait dugaan penggelapan pajaknya selama tahun 2011 dan 2012. (ren/jpg)

LIONEL MESSI INTERNET

AGENDA

KUALIFIKASI EURO 2016 Sabtu, 10 Oktober 2015 Azerbaijan v Italia (Global TV pukul 22.45 WIB) Kazakhstan v Belanda (Soccer Channel Indovision pukul 22.45 WIB)

SELEBRASI: Kapten Belanda Wesley Sneijder melakukan selebrasi usai mencetak gol beberapa waktu lalu.

PIALA PRESIDEN Sabtu, 10 Oktober 2015 Persib v Mitra Kukar (Indosiar pukul 17.45 WIB)

KUALIFIKASI EURO

Laporan JPG, Astana

Grup D Georgia v Gibraltar 4 - 0 (Vatsadze 30 dan 45, Okriashvili 35; pen, Kazaishvili 87) Rep. Irlandia v Jerman 1 - 0 (Long 70) Skotlandia v Polandia 2 - 2 (Ritchie 45, Fletcher 62/Lewandowski 3, 90) Klasemen Sementara 1. Jerman 9 6 2. Polandia 9 5 3. Rep. Irlandia 9 5 4. Skotlandia 9 3 5. Georgia 9 3 6. Gibraltar 9 0

1 3 3 3 0 0

2 1 1 3 6 9

22-8 31-9 18-5 16-12 9-14 2-50

19 18 18 12 9 0

Grup F Hungaria v Kep. Faroe 2 - 1 (Bode 63, 71/Jakobsen 11) Irlandia Utara v Yunani 3 - 1 (Davis 35, 58, Magennis 49/ Aravidis 87) Rumania v Finlandia 1 - 1 (Hoban 90/Pohjanpalo 67) Klasemen Sementara 1. Irlandia Utara 9 6 2 2. Rumania 9 4 5 3. Hungaria 9 4 4 4. Finlandia 9 3 2 5. Kep. Faroe 9 2 0 6. Yunani 9 0 3

Klasemen Sementara 1. Portugal 7 6 0 2. Denmark 8 3 3 3. Albania 7 3 2 4. Serbia 7 2 1 5. Armenia 7 0 2

RAKSASA Eropa Belanda terancam gagal lolos ke Euro 2016. Satu-satunya kans bagi Belanda untuk bermain di Euro 2016 adalah dengan berjuang merebut satu tiket ke babak play-off. Hal itu hanya akan terjadi jika Belanda meraih kemenangan dalam dua laga terakhir kualifikasi Grup A, sambil berharap pesaing utama mereka, Turki, tersandung pada dua laga terakhirnya.

Ya, sudah tak ada tiket yang tersisa bagi Belanda untuk lolos

1 15-7 20* 0 8-2 17 1 8-5 16 4 8-9 11 7 6-14 6 6 3-11 3

Grup I Albania v Serbia 0 - 2 (Kolarov 90, Ljajic 90) Portugal v Denmark 1 - 0 (Moutinho 66) 1 2 2 4 5

9-4 8-5 7-5 7-11 5-11

otomatis ke Prancis 2016. Pasalnya, dua tiket otomatis di Grup A sudah diamankan oleh peringkat satu Islandia dan runner up Republik Ceko.

Belanda hanya bisa berjuang untuk tiket play off. Guna merebutnya, Belanda harus bersaing dengan peringkat tiga Turki yang untuk sementara unggul dua poin dari mereka.

Situasi itu mau tak mau membuat Belanda harus ekstra serius melakoni dua laga terakhir melawan Kazakhstan dan Republik Ceko. Kazakhstan adalah lawan pertama yang akan mereka hadapi di Astana Arena, dinihari nanti. Pemain veteran Wesley Sneijder mendesak rekan-rekannya untuk memperlakukan laga ini seperti sebuah laga final. ”Kami perlu enam poin, sesederhana itu. Kami telah mengatakannya berulang kali bahwa dua laga terakhir seperti sebuah laga final. Sekarang kami

Kazakhstan

akan menjalani dua laga itu. Kami harus memenangkan keduanya, lalu menunggu hasil yang diraih Turki,” kata Sneijder seperti dilansir Four Four Two. Di atas kertas, Belanda sangat mungkin mengalahkan tuan rumah Kazakhstan. Tetapi pelatih Danny Blind tetap harus ekstra waspada. Pasalnya, dia tengah menghadapi persoalan cedera yang dialami sejumlah pemain pilar. Belanda tercatat tak bisa diperkuat Dary Janmaat, bek Newcastle, dalam dua laga terakhir kualifikasi.

Janmaat adalah pemain kesekian yang terpaksa keluar dari timnas akibat cedera.

Sebelumnya, beberapa pemain pilar seperti Kevin Strootman, Stevan De Vrij, Martins Indi, dan Jetro Willems sudah lebih dulu keluar akibat cedera. Kemudian menyusul Davy Klaassen dan Quincy Promes. Sementara Arjen Robben yang baru pulih dari cedera masih diragukan bisa tampil maksimal.

Selain krisis, beberapa pemain juga tengah mengalami masalah seperti Robin van Persie kondisinya tidak meyakinkan.

Belanda (ish/das)

Wiel Cillessen Suyumbayev Khizhnichenko Depay Afellay Smakov Bruma Logvinenko Konysbaev Islamkhan Persie Wijnaldum Dijk Gorman Kuat Blind Shomko Sneijder Dzholchiev Huntelaar 4

Pokatilov

18 12 11 4** 2

2 3 1

Pelatih: Yury Krasnozhan

3 4 3

Pelatih: Danny Blind INTERNET

Liverpool Resmi Rekrut Klopp Tiga Musim LIVERPOOL (RP) - Tuntas sudah siapa teka-teki pelatih Liverpool setelah memberhentikan Brendan Rodgers. Tidak ada kejutan, karena Juergen Klopp benar-benar menancapkan kakinya di Anfield. Kepastian merapatnya Klopp itu terjadi setelah adanya pertemuan dengan Fenway Sports Group (FSG), konsorsium pemilik The Reds, tadi malam.

Dilansir dari Daily Mail, mantan pelatih Borussia Dortmund itu akan berada di Anfield hingga tiga musim ke depan. Diperkirakan, Klopp akan mendapatkan bayaran sebesar GBP 4 juta (Rp 85,6 miliar) hingga GBP 7 juta (Rp 149,8 miliar) per musim.

Rencananya, hari ini dia akan INTERNET dikenalkan secara resmi pukul 10.00 waktu setempat di Anfield. TUNJUKKAN BAJU: Juergen Klopp menunjukkan baju Liverpool ‘’LFC mengkonfirmasi konferen- usai meneken kontrak tiga musim, Jumat (9/10/2015).

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

si pers akan kami selenggarakan pada Jumat pagi pukul 10 sebagai pernyataan resmi klub,’’ kicau akun Twitter resmi Liverpool, @LFC setelah Klopp resmi ditunjuk.

Dalam pertemuan tadi malam, FSG diwakili Presiden Mike Gordon dan CEO Ian Ayre.

Bukan hanya memastikan posisi pelatih berikut dengan durasi kontrak plus besaran gaji, pertemuan itu juga memutuskan dua asisten yang menemani Klopp selama di Liverpool. Dua asisten itu adalah Zeljko Buvac dan Peter Krawietz.

Beberapa jam sebelum penentuan jajaran pelatih lengkap itu, Liverpool sudah terlebih dahulu memberhentikan dua asisten Baca Liverpool Halaman 14

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

14

Liverpool Resmi Rekrut Klopp Tiga Musim Sambungan hal 13 pelatih di era Rodgers, Gary McAllister dan Sean O’Driscoll.

Laga tandang melawan Tottenham Hotspur di White Hart Lane 17 Oktober nanti menjadi laga pertama Klopp sebagai pelatih Liverpool.

Setelah lawatan sulit ke London itu, Klopp bersama armada barunya sudah ditunggu laga sulit lainnya. Di Premier League, Liverpool menjamu Southampton (25/10) dan tandang ke Chelsea (31/10). Di kandang, 22

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Oktober nanti Klopp juga memimpin Liverpool lawan Rubin Kazan di leg pertama Europa League.

Klopp menjadi pria berkebangsaan Jerman kedua yang menjadi juru racik klub Premier League sejak kompetisi kasta pertama Inggris itu bergulir tahun 1992 silam. Sebelumnya sudah ada Felix Magath yang membesut Fulham tahun lalu. Magath melatih Fulham hanya enam bulan mulai 14 Februari hingga 18 September.

Sayangnya, di tangan Magath

klub berjuluk The Cottagers itu harus terdegradasi ke Championship League. Lantas, bagaimana dengan Klopp? Apakah nasib kurang mujur pelatih Jerman juga terjadi padanya? ‘’Tidak, dia akan cepat beradaptasi di Premier League,’’ sebut mantan pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson kepada Kicker.

Diberitakan ESPN, Sir Alex menganggap pelatih dari negara mana pun sebenarnya bisa sukses di Inggris. Khusus untuk Klopp yang sudah 14 tahun

melatih klub Jerman seperti Dortmund dan Mainz 05, perbedannya hanya dari pendukung kinerjanya. Di Bundesliga, pelatih didukung dengan adanya Direktur Olahraga.

Tidak demikian dengan di Premier League. Pelatih bisa langsung terlibat dalam negosiasi pemain, tidak harus melewati Direktur Olahraga. ‘’Dia akan merasakan adanya sedikit perubahan. Sama seperti hari-hari pertamaku ketika memegang kendali di United,’’ tegasnya.

Jurgen Klopp menjadi sebuah antitesis klub besar di Eropa. Biasanya, klub-klub beken di Ben-

ua Biru bakal ngebet mendatangkan pemain dengan label megabintang.

Sebut saja keinginan Paris Saint Germain yang ingin mendatangkan Cristiano Ronaldo.

Chelsea juga dikabarkan berminat mendatangkan Lionel Messi.

Namun, Klopp ternyata tak memerlukan dua megabintang itu di Liverpool.

“Saya bukan pria pemimpi.

Saya tak ingin memiliki Ronaldo atau Messi atau dua pemain tersebut dalam satu tim,” terang Klopp pada LFC TV sebagaimana dilansir laman Goal, Jumat (9/10).

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015 “Saya hanya menginginkan skuad yang saat ini ada. Itu adalah keputusan dari orang-orang di sini.

Kini, kami akan mulai bekerja,” tegas mantan nakhoda Borussia Dortmund itu.

Tak hanya itu, Klopp menyampaikan pesan pada para Liverpudlian alias fans Liverpool agar tak ragu atau pesimistis. Hal itu disampaikan setelah Liverpool menuai hasil buruk ketika masih ditukangi Brendan Rodgers. Saat ini, tim berjuluk The Reds itu masih terpaku di posisi kesepuluh klasemen sementara.

“Pesan untuk para suporter Liverpool? Kami harus mulai

mengubah dari suporter yang ragu-ragu menjadi fans yang penuh keyakinan. Sekarang,” terang Klopp pada LFC TV, Jumat (9/10).

Klopp sadar, beban untuk mengangkat prestasi Liverpool tidak mudah. Pasalnya, Liverpool belum pernah juara sejak Liga Inggris berganti nama menjadi Premier League.

“Memiliki beban 20 Kg di punggung tentu tidak bagus untuk berlari. Kami harus mulai bicara tentang hal itu. Setelah itu, kita bisa memulainya,” tegas mantan pelatih Borussia Dortmund itu. (jos/jpnn)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Kebodohan di Dublin Laporan JPG, Dubli

‘’DAS dumme Ding von Dublin’’.

Begitulah judul yang menjadi headline oleh media berpengaruh di Jerman Bild. Headline yang berbunyi Dummest Thing From Dublin atauKebodohan di Dublin itu menjadi komentar kekalahan tipis 0-1 yang diderita oleh Jerman kala melawat ke Aviva Stadium, kandang Republik Irlandia, kualifikasi Euro Grup D, Jumat (9/10).

Kekalahan memalukan yang sebetulnya tak perlu terjadi jika melihat target yang dibebankan oleh der trainer Joachim Loew kepada anak asuhnya ketika melawat ke Dublin. Hanya satu poin yang diperlukan agar Jerman bisa melenggang untuk yang ke-12 kalinya di Prancis tahun depan.

Dengan menahan imbang Irlandia, maka koleksi poin Jerman menjadi 20 sementara Irlandia 16 sehingga tidak mungkin lagi terkejar di pertandingan terakhir. Namun, gol dari Shane Long pada menit ke-70 pun langsung membuyarkan asa Die Mannschaft, julukan Jerman, untuk memastikan tiket menuju putaran final.

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Sebaliknya, dengan kekalahan dari Irlandia, membuat jarak Jerman dengan para pesaingnya, Polandia dan Irlandia, kini hanya menyisakan satu poin. Karena itu, mereka pun tidak boleh sampai selip lagi ketika menjamu Georgia di Red Bull Arena pada pertandingan terakhir Ahad malam waktu

setempat atau Senin (12/10) dinihari nanti.

Karena itu, media Jerman pun ramai-ramai mengritisi penampilan skuad Jerman kemarin.

Selain Bild, satu media lain yang tidak kalah deras dalam menghujat permainan Jerman adalah Spiegel Online yang hanya memberi-

kan satu kata sebagai tajuk beritanya; Pomadig yang berarti minyak rambut namun juga bisa berarti tanpa insting membunuh. ‘’Pomadig berarti tanpa gairah, yang dipadu dengan arogansi dalam membuat peluang,’’ ujar Spiegel. ‘’Kombinasi itu membuat Anda kalah melawan tim yang sangat buas, pejuang, serta bermain bak roket seperti Republik Irlandia ini,’’ tambahnya.

15 Untungnya, bagi Polandia maupun Irlandia, laga terakhir sangat tidak menguntungkan mereka karena kedua tim harus saling bunuh di Stadion Narodowy, Warsawa. Sementara Jerman yang bakal melawan Georgia pun hanya dituntut untuk meraup satu poin.

‘’Sesuatu yang seharusnya tidak perlu terjadi telah menimpa tim ini,. Kami mendominasi bola dan melakukan sejumlah peluang serta tidak mengjinkan mereka melakukan hal yang sama. Namun, mereka berhasil mengonversi satu peluang yang didapatkan,’’ keluh bek tengah Jerman Mats Hummels seperti dilansir RTL.(apu/das)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

16

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Argentina dan Brazil Terkapar Laporan JPNN, Buenos Aires

KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2018

KEHILANGAN Lionel Messi tak hanya dirasakan Barcelona. Timnas Argentina pun bermain tanpa arah saat tak bisa menggunakan jasa Messi.

Dalam laga perdana kualifikasi Piala Dunia Rusia 2018 zona Amerika Selatan (Conmenbol), Jumat (9/10) dini hari, Argentina takluk 0-2 dari Ekuador.

Nah tambah bikin malu Tim Tango, kekalahan itu terjadi di kandang sendiri, di Estadio Monumental, Buenos Aires.

Setelah bermain imbang tanpa gol di babak pertama, Argentina kebobolan dua gol

Hasil Pertandingan Jumat (9/10) Bolivia v Uruguay 0 - 2 (Caceres 10, Godin 69) KM: Torrico 71 (Bolivia) Kolombia v Peru 2 - 0 (Gutierrez 36, Cardona 90) Venezuela v Paraguay 0 - 1 (Derlis Gonzales 85) Cile v Brasil 2 - 0 (Vargas 72, Sanchez 90) Argentina v Ekuador 0 - 2 (Erazo 81, Caicedo 82) Klasemen Sementara 1. Cili 1 1 0 0 2-0 2. Kolombia 1 1 0 0 2-0 3. Ekuador 1 1 0 0 2-0 4. Uruguay 1 1 0 0 2-0 5. Paraguay 1 1 0 0 1-0 6. Venezuela 1 0 0 1 0-1 7. Argentina 1 0 0 1 0-2 8. Bolivia 1 0 0 1 0-2 9. Brazil 1 0 0 1 0-2 10. Peru 1 0 0 1 0-2

3 3 3 3 3 0 0 0 0 0

tak sampai 10 menit laga tersisa. Frickson Erazo memberi duka pertama Argentina pada menit 81, dan Felipe Caicedo menutup kemenangan Ekuador menjadi 2-0 di menit 82.

Dalam pada itu, Brazil bak macan ompong saat melakoni laga perdana kualifikasi Piala Dunia Rusia 2018 zona Amerika Selatan.

Bertamu ke markas Cili di Estadio Nacional, Santiago, Jumat (9/10) pagi, Tim Samba takluk 0-2. Tampil tanpa Neymar, Brazil kesulitan keluar dari tekanan tuan rumah

yang turun full team. Untung, di babak pertama pasukan racikan Carlos Dunga itu masih bisa menahan gempuran dan menutup babak pertama dengan 0-0.

Gawang Brazil akhirnya jebol di menit 72, lewat Eduardo Vargas. Cili akhirnya memastikan poin penuh dengan tambahan gol dari pemain yang sedang on fire di Arsenal, Alexis Sanchez.

Pemain yang juga menjadi bintang Cili saat menjadi juara Copa America 2015 Juli, membukukan golnya satu menit jelang laga tuntas.(adk/eca)

INTERNET

LEWATI: Striker Cili Alexis Sanchez (kanan) melewati bek Brazil Marcelo pada kualifikasi Piala Dunia 2018 di Estadio Nacional, Santiago, Jumat (9/10/2015).

Hari Buruk Ronaldo PORTO (RP) - Cristiano Ronaldo berhasil memecahkan rekor gol terbanyak Real Madrid sekaligus mencetak gol ke-500 sepanjang karirnya musim ini, tetapi ia masih belum bisa bangkit dari performa kurang memuaskannya pada laga terakhir.

Seperti yang diketahui, Ronaldo tampil kurang impresif saat melakoni partai derby menghadapi Atletico Madrid yang berakhir imbang 1-1 akhir pekan kemarin. Ia tetap dipercaya oleh pelatih Fernando Santos sebagai kapten saat melawan Denmark, namun ia hanya sedikit terlibat dalam aksi bila dibandingkan dengan kualitas dalam dirinya.

Dalam laga itu, Portugal menang 1-0 lewat gol Moutinho.

Ronaldo bermain di posisi regulernya sebagai ujung tombak lini depan Portugal, dibantu Nani dan Bernardo Silva di sisi sayap dan Joao Moutinho di belakangnya.

Namun, ia kerap dipaksa membuka ruang sendiri untuk mencari kesempatan.

Mantan pelatih Yunani Santos meminta anak asuhnya bekerja lebih keras di atas lapangan dan itu mungkin yang membuat Ronaldo melakukan tekel ketika laga menginjak setengah jam. Apakah itu rasa frustrasi atau itu hanya atribut defensif yang jarang terlihat saat berada di ibukota Spanyol?

Ronaldo menjalani awal yang sulit di Avenida Stadium, dengan gagal memberi dam-

REDAKTUR:ELVY CHANDRA

pak signifikan dalam 20 menit pertama. Sentuhan awal pemain berusia 30 tahun itu tidak akurat dan ia gagal mengem-

bangkan permainannya.

Denmark memulai laga dengan lebih positif dan Ronaldo kalah berduel dengan Si-

mon Kjaer setelah bek Fenerbahce tersebut mampu mampu melakukan intersepintersep cerdik.(jpg)

TATA LETAK: FEBIR JAMIL

Riau Pos

SABTU, 10 OKTOBER 2015

17

ARENA

18

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

SMAN 1 Siak Tantang SMAN 1 Pangkalankerinci di Final JADWAL final hsbl PUTRI

SMAN 1 Tualang

PUTRa

SABTU, 10 OKTOBER 2015

SMAN 1 Siak

15.30 WIB

SMA

VS Cendana Mandau 19.00 WIB

SMAN 1

VS Pangkalan Kerinci

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

LEMPAR BOLA: Pemain SMAN 2 Tualang Fima Prakasa (merah-biru 14) dibayangi pemain SMAN 1 Siak Hengky Martin saat akan melempar bola ke rekannya pada semifinal, Jumat (9/10/2015) malam.

Besok, KONI Buka Pelatda Persiapan Porwil PEKANBARU (RP) - Ahad (11/10) malam, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau akan membuka pelatihan daerah (Pelatda) untuk persiapan menghadapai Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Bangka Belitung 2015. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum KONI Riau, Emrizal Pakis kepada Riau Pos, Jumat (9/10) malam.

Menurutnya, pelaksanaan Pelatda tersebut akan dilakukan selama satu bulan hingga 10 November mendatang. Kemudian paara atlet langsung diberangkatkan ke Bangka Belitung melalui jalur darat. ‘’Ya, Ahad malam akan kita buka pelatda di Hotel Alfha, Pertigaan Sudirman-Imam Munandar. Selanjutnya sepuluh cabor yang dipertandingkan pada Porwil langsung melakukan peningkatan porsi latihan dibandingkan sebelumnya,’’ ujar Emrizal.

Sepuluh cabang olahraga yang akan mengikuti iven yang juga dijadikan ajang Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON) tersebut antara lain cabor atletik, renang, sepakbola, bola basket dan bulutangkis. Kemudian sepaktakraw, pencak silat, catur, biliar dan panjat tebing.

Emrizal berharap, waktu yang tersisa sebulan lagi, dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para atlet dan pelatih untuk memaksimalkan peluang memperoleh medali.

Di samping itu, meski sempat khawatir dengan kondisi bencana asap. Namun setelah kondisi udara terus membaik setelah diguyur hujan, Emrizal mengaku cukup lega pelaksanaan latihan kembali lancar seperti biasa. ‘’Awalnya sempat khawatir dengan kondisi asap.

Namun saya lihat mulai membaik, sehingga saya yakin proses latihan tidak akan terganggu hingga keberangkatan nanti ke Bangka Belitung. Disamping itu yang mengalami bencana tidak hanya Riau saja, tetapi provinsi lain juga mengalaminya, jadi kendalanya sama,’’ tambahnya.(luk)

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

LAGA final tim basket putra Riau Pos-Honda HSBL 2015 seri Siak yang digelar Sabtu (10/10)soredipastikan penuh gengsi. Pasalnya, laga puncak tersebut mempertemukan dua tim unggulan beda kabupatenantaratimputraSMAN 1 Siak dengan SMAN 1 Pangkalan Kerinci.

Kepastian tiket final tersebut diraih Smansa Siak usai mengalahkan SMAN 2 Tualang dengan skor 42-8 di Lapangan Basket Siak Sport Hall, Jumat (9/10) malam. Sejak kuarter pertama, tim asuhan Azri Winul langsung menguasai pertandingan dengan skor 18-8.

Di kuarter berikutnya, kedua tim kesulitan meraih angka. Namun SMAN 1 Siak masih bisa unggul 21-9. Azri pun mengganti beberapa pemain di kuarter ketiga, hasilnya mereka kembali menang telak dengan keunggulan 30-9. Bahkan, di kuarter terakhir mereka kembali menambah 12 angka dengan kemenangan 42-12.

Di pertandingan lain SMAN 1 Pangkalan Kerinci justru kesulitan menghadapi SMA Negeri 1 Mempura yang diasuh Chandra.

Kuarter pertama hanya bisa dimaksimalkan dengan meraih skor 6-4. Namun di kuarter kedua, sama sekali tidak ada tam-

bahan angka dari kedua tim.

Perubahan strategi dan pergantingan pemain yang dilakukan kedua tim di kuarter ketiga membuahkan hasil. Sayangnya, SMAN 1 Pangkalan Kerinci lebih banyak meraih poin dengan keunggul 15-10. Kemengan ini berlanjut di kuarter keempat dengan skor 20-12 untuk kemenanga SMAN 1 Pangkalan Kerinci.

Sementara itu di laga final putri, SMAN 1 Tualang dipastikan berhadapan dengan SMA Cendana Mandau. Tiket final SMAN 1 Tualang diraih usai menang tipis atas SMAN 2 Tualang 7-6. Sedangkan SMA Cendana menang mudah atas SMK Negeri 1 Pangkalan Kerinci dengan skor 24-11.

Project Manager Riau PosHonda HSBL 2015 Irjon Suera mengatakan, pada laga final tidak hanya tim basket dan finalis dancer yang mendapatkan hadiah. Tetapi suporter terbaik dan kreatif yang mendukung timnya juga akan mendapatkan doorprice. ‘’Hadiahnya televisi flat LED 32 akan kita berita untuk the best supporter. Untuk itu, ayo dukungn timnya dan jadilah suporter terbaik dan bawa pulang hadiahnya,’’ ajak Irjon.

Di sisi lain, tiga finalis dancer yang masuk ke final party yaitu SMAN 2 Tualang, SMA Cendana Mandau dan SMAN 2 Siak juga akan ambil bagian di partai final.(eca)

Optimis Linda Bisa Balik

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

TINJAU ATLET: Ketua Umum KONI Riau Emrizal Pakis meninjau pesenam yang sedang melakukan latihan di GOR senam, Jumat (9/10/2015).

Emrizal Pakis Beri Motivasi Atlet PEKANBARU (RP) - Waktu sebulan yang tersisa jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera, dimanfaatkan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau Emrizal Pakis untuk melakukan kunjungan ke Sport Center Rumbai, Jumat (9/10) sore.

Dalam kunjungan yang didampingi jajaran pengurus KONI Riau tersebut, Emrizal mendengarkan langsung persiapan dilakukan pelatih. Selain itu, ia juga memotivasi atlet dan pelatih agar tetap semangat latihan dan memaksimalkan persiapan menjelang Porwil.

GOR senam menjadi tujuan pertama yang dikunjungi, Emrizal langsung disambut Pelatih Kepala Senam Riau Ah-

mad Markos. Emrizal terlihat beberapa kali memberi aplaus saat atlet melakukan senam palang tunggal. Ia juga memberi motivasi kepada para atlet agar meningkatkan kualitasnya.

Puas melihat latihan senam, rombongan kemudian melanjutkan ke GOR atletik. Di sini, Pelatih Atletik Suyanto mengatakan, latihan persiapan Porwil telah dilakukan sejak Maret lalu. Sehingga para atlet dianggap telah siap untuik tampil dan menyumbangkan medali untuk Riau. ‘’Kita sudah mulai dari bulan maret laludengan atlet-atlet yang kita prioritaskan untuk mendapatkan medali dan lolos PON. Sekarang tinggal mempertahankan performa mereka dan kami telah menjalani 90

persen dari program latihan,’’ jelasnya.

Namun Emrizal mengingatkan, agar tidak terlena dengan apa yang telah dicapai para atlet. Sehingga waktu yang tinggal sebulan lagi, harus dimanfaatkan dengan baik. ‘’Yang sudah lolos dan hasil latihannya bagus, jangan sampai merosot. Ini tantangannya ada pada pelatih. Apalagi daerah lain juga berkemungkinan membeli atlet lain untuk menutupi kekurangannya. Sehingga bagaimana pelatih mengantisipasi atlet-atlet yang dibeli daerah lain. Itu yang paling penting agar tetap mendapat medali di Porwil,’’ tuturnya menjelang kunjungan ke GOR renang yang tidak jauh dari GOR atletik di Rumbai Sport Center.(luk)

JAKARTA (RP) - Jadwal berburu poin buat pemain Indonesia menuju Olimpiade 2016 Rio de Janeiro kembali bergulir. Para pemain Indonesia rencananya berangkat, Sabtu (10/10) menuju Odense, Denmark.

Ada jadwal dua turnamen besar di Benua Biru yang akan diikuti. Yakni superseries premier DenmarkTerbuka(13-18Oktober)lalu superseriesPrancis Terbuka (20-25 Oktober). Di dua turnamen itu ganda putra, ganda putri,danganda campuran menjadi andalan meraih gelar.

Di luar tiga sektor tersebut, Kabid Binpres PP PBSI Rexy Mainaky, Kamis (9/10) di Pelatnas Cipayung memberi atensi kepada tunggal putri. Nama Linda Wenifanetri disebut punya kemam-

puan mengejutkan seperti saat tampil 'menggila' di Kejuaraan Dunia Agustus lalu di Istora Jakarta. Ditarget masuk 16 besar, Linda bisa menapak sampai empat besar dan menyikat para pemain unggulan. ‘’Linda saya harap bisa konsisten sampai ke depannya.

Dan saya yakin itu. Ketika kalah di babak awal superseries Korea Terbuka dan superseries Jepang Terbukakarenadiasaatpertandingan ada masalah di lutut," bela Rexy soal penampilan Linda.

Pria asal Ternate itu percaya Linda sosok pemain yang ulet.

Pemain asal Suryanaga Surabaya tersebut sudah kembali ke performance seperti dua tahun lalu. Linda pernah menembus ranking 12 dunia pada 2013.(dra/jpg)

INTERNET

LINDA WENIFANETRI

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

19

SABTU, 10 OKTOBER 2015

Ajaib Dessert Mango Daun Pelezat Masakan Cobbler ala Farah Quinn

INTERNET

Campur tepung, gula pasir, baking powder, dan garam. Aduk rata.

Tambahkan telur, butter leleh, susu, dan ekstrak vanilla.

Tata mangga dalam wadah anti panas.

Siram dengan adonan cobbler.

Panggang di oven suhu 180 C selama kurang lebih 30 -35 menit.

Angkat dan sajikan dengan es krim vanilla.(int/wws)

INTERNET

Wedang Pokak

Bahan: Buah mangga, kupas dan potong-potong kayu manis bubuk pala bubuk Bahan Adonan Cobbler: 125 gram tepung terigu 75 gram gula pasir 2 sdt baking powder 1/4 sdt garam 1 butir telur 115 gram butter cair 150 cc susu cair 1 sdt ekstrak vanilla Cara Membuat: Campur mangga potong dengan pala dan kayu manis.

BUMBU kering dan juga aneka rempah yang menjadi ciri khas masakan Indonesia banyak dijumpai di seluruh nusantara.

Aneka bumbu daun juga kerap digunakan sebagai penambah aroma sedap kuliner tanah air .

Berikut daun-daun ajaib pelezat makanan Anda.

Daun jeruk Daun jeruk yang sering ditambahkan ke dalam masakan Indonesia adalah daun jeruk purut.

Biasanya, daun ini diiris halus agar aromanya semakin keluar.

Aroma daun jeruk purut yang khas mampu memberikan harum sedap pada masakan.

Daun kunyit Daun kunyit sering digunakan pada masakan asal Sumatera, terutama Sumatera Barat dan Riau. Seperti halnya masakan gulai, kalio ataupun rendang sering menggunakan daun ini sebagai penambah aroma.

Daun salam

SAAT tubuh kurang fit dan terserang flu, salah satu minuman yang bisa melegakan tenggorokan dan meringankan penderitaan flu adalah wedang pokak. Pernah mendengar tentang minuman satu ini? Minuman asli Indonesia ini sangat nikmat diminum hangat. Yuk simak resepnya.

Bahan-bahan: 2 batang serai, iris-iris 1 batang kayu manis 2 lembar daun pandan, iris-iris 2 buah kapulaga 3 buah cengkeh 1 buah pekak/bunga lawang 2 cm jahe, iris tipis 1/2 sdt merica air secukupnya Cara membuat: Rebus semua bahan dengan air secukupnya hingga mendidih dan air berwarna cokelat pekat seperti teh. Biasanya juga akan tercium bau wangi dari air rebusan.

Setelah mendidih, matikan api. Saring ke dalam gelas dan tambahkan gula secukupnya. Siap nikmati hangat. (int/wws) INTERNET

INTERNET

INTERNET

Hampir semua masakan khas Indonesia menggunakan daun salam sebagai bumbu daun utama. Daun salam memiliki aroma yang khas dan biasa dimasukkan dalam kondisi kering ataupun masih segar.

Kemangi Daun kemangi punya karakter harum dan segar.

Sering kali daun kemangi ditambahkan sebagai campuran sambal atau INTERNET aneka masakan basah seperti pepes atau masakan Manado.

Seledri Seledri biasanya ditambahkan pada masakan berkuah. Daun seledri cincang kerap ditaburkan sebagai penambah aroma sedap pada masakan. Masakan yang diberi tambahan daun seledri biasanya akan terasa lebih segar. (int/wws)

INTERNET

Mengonsumsi Ikan Bisa Turunkan Risiko Depresi

INTERNET

ORANG-orang yang makan banyak ikan mungkin memiliki resiko yang lebih rendah dari depresi, ini menurut penelitian terbaru.

Sebuah tinjauan dari 26 penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology & Community Health, menemukan bahwa pria yang rutin mengonsumsi ikan memiliki risiko 20 persen lebih rendah mengalami depresi dan wanita pemakan ikan memiliki risiko 16 persen lebih rendah dari depresi.

“Konsumsi ikan lebih tinggi mungkin bermanfaat dalam pencegahan depresi primer,” kata para peneliti, seperti dilansir laman Yahoo Health.

Depresi adal ah penyebab utama kecacatan bagi orangorang usia 15 tahun hingga 44 tahun di AS dan lebih dari 14,8 juta orang dewasa Amer ika juga dipengaruhi oleh gangguan tersebut.

Penelitian sebelumnya telah menunjukkan hubungan antara makan ikan dan depresi, namun

dampak bervariasi berdasarkan jenis kelamin. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Affective Disorders menemukan bahwa wanita yang jarang mengonsumsi ikan lebih mungkin mengalami depresi.

Koneksi lebih jelas terlihat bagi mereka yang mengonsumsi suplemen minyak ikan. Sebuah studi Norwegia yang meneliti 22.000 orang menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi minyak ikan sekitar 30 persen lebih kecil kemungkinannya un-

tuk memiliki gejala depresi dibandingkan mereka yang tidak.

Mengapa ikan bisa menurunkan tingkat depresi?

“Bisa jadi orang yang makan ikan lebih sadar kesehatan yang berarti mereka juga mengurus diri sendiri dengan cara lain misalnya rutin olahraga, hidup bersih, dan lain-lainnya yang semuanya bisa mengurangi kemungkinan depresi,” kata psikolog Paul Coleman.(fny/ jpnn)

Menu Sehat untuk Mutu Sperma

CHEF SUGENG SANTOSO

TANPA disadari, berbagai bahan makanan yang mungkin menjadi favorit Anda merupakan makanan yang bagus guna meningkatkan mutu sperma. Kandungan berbagai vitamin, asam folat, protein, seng hingga omega-3 merupakan beberapa nutrisi yang dapat mempengaruhi kesuburan serta ketahanan sel sperma.

Chef Sugeng Santoso seperi dilansir jpnn mengatakan bahwa tauge, asparagus, dan paprika termasuk bahan makanan peningkat mutu sperma.

Selain itu, bahan makanan hewani yang berasal dari laut juga sangat berperan penting.

Misalnya, cumi-cumi dan udang. “Pilihlah bahan makanan segar,” kata Sugeng.

“Tauge sudah jelas sekali khasiatnya. Asparagus mengandung banyak serat yang juga mampu meningkatkan vitalitas.

Paprika kaya antioksidan juga diperlukan tubuh,” jelas Sugeng saat ditemui di Hotel Grand Kartika beberapa waktu lalu.

INTERNET

Chef Sugeng dalam kesempatan itu juga memberikan resep untuk membuat makanan berkualitas terhadap mutu sperma. Pertama-tama, panaskan minyak dan pilihlah olive oil yang juga berkhasiat untuk kesuburan pria. Setelah panas, masukkan bawang putih dan jahe yang telah dicincang halus.

Setelah harum, segera masukkan cumi-cumi dan udang yang telah di marinade atau direndam dengan perasan jeruk nipis dan sedikit ragi tape untuk menghilangkan bau amis.

Masak dengan api besar sekitar lima menit. “Jangan kelewat merah warna udang dan cuminya, nanti bisa alot,” jelasnya sambil memasukkan potongan bawang bombai

kemudian asparagus. Setelah itu, susul dengan minyak wijen, minyak ikan, dan saos tiram secukupnya.

Tambahkan air dan bumbu-bumbu seperti garam, gula, dan merica.

Setelah cumi-cumi dan udang matang, api bisa dikecilkan dan masukkan sisa bahan seperti tauge dan paprika. Sebelum api dimatikan, masukkan potongan tomat agar saat dikonsumsi masih segar.

Namun, jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan laut karena kandungan kolesterolnya. Pria yang lahir di Samarinda itu menyarankan cukup takaran 50 gram.

“Cumi-cuminya 50 gram saja, udangnya pun begitu. Sayuran secukupnya. Pas untuk satu porsi,” terangnya.

Dalam sperma yang bagus setidaknya terkandung 20 juta ekor sel spermatozoa permililiternya. Jika kurang dari angka tersebut, kualitas sperma dikatakan rendah.

“Tapi, untuk meningkatkan sperma enggak hanya lewat makanan. Juga, lewat pola hidup yang harus sehat,” tambah pria kelahiran 1974 itu. (jpnn)

INTERNET

REDAKTUR:EDWIR

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

20

SABTU, 10 OKTOBER 2015

PWI RIAU FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pemain PWI Riau dan Bank Riau Kepri foto bersama wasit sebelum bertanding di Stadion UIR Marpoyan, Jumat (9/10/2015).

PWI Riau Melaju ke Babak Semifinal TIM sepakbola Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau melaju ke semifinal turnamen sepakbola antar instansi Dies Natalis ke-53 UIR di Stadion Universitas Islam Riau UIR). Ini setelah di laga penutup penyisihan Grup, Jumat (9/10), PWI Riau sukses mengalahkan Bank Riau Kepri dengan skor 2-0. Dengan hasil ini maka PWI Riau keluar sebagai juara Grup B menggeser posisi Bank Riau Kepri.

Di semifinal

yang dijadwalkan digelar Senin (12/10) pekan depan, Raja Isyam Azwar dan kawan-kawan menghadapi PGRI Riau yang menjuarai Grup A. Di semifinal lainnya, bertemu juara Grup C All PSPS dengan runner up terbaik Polresta FC pada Selasa (13/10) pekan depan. ‘’Alham-

Persib

P E RS I B

1933

Toni

Konate Atep Jufriyanto Firman Spasojevic Vujovic Supardi Hariono Zulham 4

3 3

namun tangguhnya lini belakang PWI Riau yang dikoordinir Menrizal Nurdin, Yudi Waldi, Afdali dan Hendri Zainuddin maka gawang PWI Riau yang dikawal M Noer tak kebobolan hingga turun minum. Alhasil, skor bertahan 1-0.

Di babak kedua, PWI Riau memasukkan pemain baru

Nurmadi dan Akhir Yani untuk memperkuat pertahanan dan mengandalkan serangan balik.

Hasilnya, di menit akhir Guntur dan kawan-kawan berhasil menambah gol lewat kaki Anom Sumantri yang memanfaatkan assist Raja Isyam Azwar. Kedudukan 2-0 ini bertahan hingga laga usai.(wws)

Menang Jadi Harga Mutlak

Konsep itulah yang ingin dijalankan Persib Bandung pada leg kedua semifinal Piala Presiden 2015. Menghadapi Mitra Kukar di kandang mereka, Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung tenMitra Kukar tu akan sedikit memudahkan mantan juaRivki ra ISL 2014.

Anindito Orah Pertandingan super menentukan itu Raul direncanakan bakal disiarkan langsung Hendra Syahrizal Indosiar (pukul 18.00 WIB). Misi beJhon sar tentunya sudah barang tentu Pellu disematkan kepada pundak Saepulloh TENGGARONG Affandi Bayauw penggawa Maung Bandung.

Sebab, kekalahan tipis (0-1) di leg 2 4 4 pertama lalu membuat mereka Pelatih: tidak boleh menawar hasil.

RA Jafri Sastra KUK Kemenangan menjadi harga mutlak skuad asuhan Djadjang Nurdjaman MI

T

Pelatih: Djajang Nurdjaman

berjalan tiga menit. Striker PWI Riau, Anom Sumantri berhasil memanfaatkan kesalahan pemain belakang Bank Riau Kepri. Anom merebut bola safety first bek Bank Riau Kepri sekaligus menjebol gawang Restu dan kawan-kawan.

Gol ini membuat pemain Bank Riau Kepri terlecut. Serangan demi serangan dilancarkan,

JAKARTA (RP) - Tidak ada kemudahan tanpa adanya perjuangan b e s a r.

ZULHAM ZAMRUN

Made

dulillah, kami akhirnya melaju ke semifinal,’’ ujar pelatih PWI Riau, Hary B Koriun usai pertandingan kemarin.

Pada pertandingan kemarin, PWI Riau yang bermain dengan formasi 4-2-1-3 langsung unggul 1-0 ketika laga baru

AR

Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

tersebut. Kemudahan lainnya yakni lima pemain utama mereka dipastikan bisa bermain di depan publik sepak bola Bandung. ‘’Untuk lolos minimal kami harus menang dengan selisih dua gol,’’ kata Djanur, sapaan karib Djadjang, (9/10).

Keberadaan pemain utama yang absen dalam laga sebelumnya diakui Djanur akan membuat perjuangan Persib untuk merengkuh tiket final semakin berwarna. Artinya secara teknis kekuatan Maung Bandung tidak bisa disamakan kala mereka tumbang di Tenggarong sebelumnya. ‘’Selain itu, dalam pertandingan besok (hari ini, red) kami lebih bisa leluasa memilih pemain,’’ tegasnya.

Kalaupun Persib mengalahkan Mitra Kukar dengan skor yang sama sebenarnya mereka juga masih punya peluang.

Karena kalau itu terjadi, maka adu penalti menjadi solusi semifinal tersebut. Atas kemungkinan itu, Djanur pun sudah me-

nyiapkan pemainnya untuk kemungkinan terburuk sekalipun. Satu-satunya yang membuat Djanur dan skuadnya harus kerja keras yakni handicap dia kala menghadapi Jafri Sastra, pelatih Mitra Kukar bersama timnya.

Dari catatan yang ada, sudah tiga kali Jafri sudah mengalahkan Djanur, masing-masing dua kali di ISL 2014, satu lagi saat leg pertama lalu.

Seakan tak mau terbebani, Djanur menyatakan bahwa dia sudah melupakan faktor statistik dan sejarah pertemuan mereka. ‘’Saya lebih memilih untuk berpikir positif kepada pemain,’’ sebutnya.

Menjalani laga away, Mitra Kukar harus kehilangan sejumlah pemainnya, termasuk kapten Zulkifli Syukur. Tetapi, Jafri sudah mempunyai solusi akan masalah tersebut. ‘’Kami sudah siapkan mereka juga bukan karena melawan Persib saja, tetapi untuk sepanjang pertandingan sejak penyisihan lalu,’’ tegas pria asal Sumatera Barat tersebut.(nap/pra/jpg)

JPG

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SABTU, 10 OKTOBER 2015

HALAMAN 21

AKMR Wisuda 39 Mahasiswa di Graha Pena PEKANBARU (RP) - Hari ini, Sabtu (10/10), Akademi Kesenian Melayu Riau (AKMR) melakukan sidang senat terbuka untuk melakukan wisudawan dan wisudawati sebanyak 39 orang. Pelaksanaan wisuda ini dengan program sidang senang terbuka yang langsung dip-

impin oleh Direktur AKMR Armansyah Anwar.

Rangkaian acara wisuda ini dilaksanakan pada pukul 09.00-12.00 WIB. Untuk acara puncak sendiri, civitas akademika akan melakukan konser musik secara besar-besar pada pukul 19.00 WIB di Anjungan Seni Idrus Tintin. Di mana rangkaian konser musik

ini dilakukan selama 4 jam dengan diisi pagelaran teater selama satu jam yang akan diisi oleh alumni, mahasiswa serta para dosen. ‘’Hari ini (kemarin), kita melakukan gladiresik untuk para mahasiswa yang lulus sebanyak 39 orang dengan 3 Baca AKMR Halaman 32

ARMAN RAMBAH

Bongkar BBM, KM Ericson Terbakar Laporan AHMAD YULIAR, Pulau Merbau ahmad-yuliar@riaupos.co.id

KAPAL Motor (KM) Ericson Gress Ton (GT) 27 dilaporkan terbakar, Kamis (8/10). Hal itu terjadi sekitar pukul 18.30 WIB. Kejadian bermula saat dua Anak Buah Kapal (ABK) yang merupakan adik beradik, yakni Hendi Hasbulah (29) dan Iwan (25), telah selesai mem-

bongkar Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium di pelabuhan Sungai Baru, Desa Teluk Ketapang, Kecamatan Pulau Merbau.

Sedangkan nakoda kapal Sukar (48) menandatangani dokumen serahterima minyak industri tersebut.

Salah satu ABK, Iwan berencana membersihkan kapal dengan menyiram air menggunakan mesin robin. Saat menghidupkan mes-

in robin tersebut, terdapat percikan api yang langsung menyambar sisa minyak bensin yang berserakan di kapal. Api dengan cepat membakar kapal. Bahkan sempat terjadi ledakan terhadap kapal itu.

Atas kejadian itu Hendi yang juga masih di atas kapal mengalami luka bakar. Sementara adiknya Iwan yang menghidupkan robin tersebut langsung terpental ke dalam air dan sempat tenggelam

selama lebih kurang 20 jam sebelum akhirnya ditemukan pada Jumat pukul 14.30 WIB. Pada saat itu nahkoda kapal meminta bantuan warga sekitar untuk membantu memadamkan api.

Setelah api dipadamkan, didapati satu ABK, Hendi Hasbullah mengalami luka bakar yang cukup parah, dan satu ABK

AHMAD YULIAR/RIAU POS

Baca Bongkar Halaman 32

DITEMUKAN: Jasad Iwan berhasil ditemukan setelah tersangkut rawai masyarakat, Jumat (9/10/2015).

LIHAT PRESIDEN: Ratusan warga melihat Presiden RI Joko Widodo yang meninjau lokasi kebakaran hutan dan lahan di Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Jumat (9/10/2015).

DEFIZAL/RIAU POS

TERAS OTONOMI ___ Tindak Oknum yang Permainkan Distribusi Elpiji 3 Kg ___

PEKANBARU (RP) - Masih langkanya gas elpiji 3 Kg dan jikapun ada dengan harga jual yang tinggi, turut menyedot perhatian kalangan aggota DPRD Riau. Untuk itu, kalangan dewan meminta instansi terkait untuk betul-betul pengawasi pendistribusian Baca Tindak Halaman 32

REDAKTUR: RINALDI

MARWAN YOHANIS

Tingkatkan Mutu Karet agar Dapat Bersaing PEKANBARU (RP) - Masih belum kunjung normalnya harga karet terus dikeluhkan oleh para petani. Sebagai bentuk upaya jangka panjang, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau mengajak para petani karet untuk melakukan pembenahan kualitas produk menjadi jauh lebih berkualitas. Dengan hal itu, secara tidak langsung akan meningkatkan nilai jual produk.

Kepala Disbun Provinsi Riau Ir Muhibul Basyar kepada Riau Pos, Jumat (9/10) mengatakan, upaya jangka panjang seperti diataslah yang dapat dilakukan saat ini. Namun jika mengenai upaya menaikkan harga, pihaknya tidak bisa melakukan hal tersebut. ‘’Kalau mutunya semakin bagus, tentunya harga jualnya juga akan naik. Untuk itu kami imbau para petani karet melakukan hal itu, jika masalah pengaturan menaikkan harga karet saat ini memang tidak bisa. Kecuali industri mobil didunia kembali bergeliat dan memerlukan banyak bahan karet. Tapi kenyataannya kan sekarang ekonomi dunia juga sedang lesu,’’ kata Kadisbun.

Selain itu, lanjut Kadisbun,

Untuk itu, diharapkan petani juga jangan tergantung pada satu komoditi pertanian saja. Mulai sekarang harus ada usaha sampingan agar ada alternatif lain jika komoditi pertanian tengah lesu.

Ir MUHIBUL BASYAR Kepala Disbun Provinsi Riau

pihaknya kini juga tengah merancang untuk bagaimana masyarakat membentuk kelompok tani. Dengan dibentuknya kelompok, nantinya para petani dapat mengikuti lelang, sehingga tidak bergantung pada pengepul lagi. Hal itu tentunya juga akan memperngaruhi harga jual karet para petani. ‘’Kalau membentuk kelom-

pok, tentunya petani akan lebih mempunyai daya tawar terhadap produknya. Selama inikan masih banyak petani yang tidak mengetahui pasaran harga dan hanya bergantung pada harga yang ditawarkan pengepul,’’ ujarnya.

Saat ditanyakan apakah ada kemungkinan pasar dunia berganti dari penggunaan karet alam ke karet sintetis, dikatakan Kadisbun hal itu bisa saja terjadi. Tentunya dengan pertimbangan nilai ekonomis yang dilakukan oleh negara-negara yang tidak menghasilkan karet alam. Namun apapun itu, Kadisbun yakin karet alam akan tetap diperlukan. ‘’Untuk itu, diharapkan petani juga jangan tergantung pada satu komiditi pertanian saja.

Mulai sekarang harus ada usaha sampingan agar ada alternatif lain jika komuditi pertanian tengah lesu,’’ imbaunya.

Sebelumnya, kalangan anggota DPRD Riau juga menyoroti soal belum naiknya harga karet tersebut. Pasalnya sudah empat tahun terakhir, harga karet masih jauh di bawah Baca Tingkatkan Halaman 32

Panglima TNI Imbau Militer Jaga Netralitas PEKANBARU (RP) - Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo meminta langsung kepada seluruh aparat di Riau supaya dapat menjaga netralitas selama pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.

Ia juga mempertanyakan langsung kepada Danrem 031/ WB Brigjen TNI Nurendi mengenai jumlah daerah pelaksana Pilkada di Riau 9 Desember GATOT mendatang.

NURMANTYO Instruksi tersebut disampaikan Panglima TNI usai makan siang di Rumah Makan Abbas, Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Jumat (9/10), dalam lawatannya mendampingi Presiden RI Joko Widodo yang melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Riau kemarin.

Demikian disampaikan Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi kepada Riau Pos petang kemarin usai mengantar keberangkatan Presiden RI di Lanud TNI AU Roesmin Nurjadin Baca Panglima Halaman 32

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

22 SDN 01 Suak Lanjut Persiapan Adiwiyata Nasional SETELAH mendapatkan penghargaan sekolah Adiwiyata tingkat provinsi, SDN 01 Suak Lanjut Kecamatan Siak, melakukan pembenahan persiapan, untuk berkompetisi di tingkat nasional.

Berbagai persiapan-persiapan telah dilakukan, baik dalam bentuk fisik maupun non fisik oleh pihak sekolah. ‘’Kami semuanya kerja sama dan bahu membahu,’’ kata Kepala SDN 01 Suak Lanjut Darusna SPd MM, Jumat (10/10).

Menurut wanita berkerudung ini, kerja sama tim, merupakan faktor utama untuk mencapai keberhasilan antara seluruh warga sekolah, baik guru maupun siswa dan tidak terlepas peran serta orangtua murid dan komite, atas pembinaan badan lingkungan hidup Kabupaten siak.

Pihaknya sendiri menyambut baik program adiwiyata. Karena, program ini untuk mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah sebagai upaya pelestarian lingkungan hidup. ‘’Alhamdulillah, semua bersemangat dan antusias,’’ kata dia.

Untuk meraih adiwiyata tingkat nasional ini dibuktikan dengan semua warga sekolah mulai dari guru, siswa, orangtua dan komite telah berkomitmen untuk menerapkan program-program lingkungan menuju sekolah berbasis lingkungan tersebut.

Seperti berkebun, penghijauan, apotik hidup, pengolahan kompos, taman kelas, mading kelas, pembibitan dan lain-lain.

Mohon doa kepada seluruh warga sekolah dan masyarakat Kabupaten Siak, agar SD Negeri 01 Suak Lanjut Siak dapat meraih prestasi adiwiyata tingkat nasional tahun 2015. ‘’Selain usaha, kami juga berdoa, agar citacita kami bisa terwujud, menjadi sekolah berwawasan lingkungan nasional,’’ harap dia.(adv/a)

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Keluarga Berencana Itu Penting

D

ENGAN penuh se mangat, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyampaikan berbagai program pembangunan yang telah dilaksanakan oleh pemerintah.

Pogram pembangunan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tak lepas dari peran serta dan partisipasi aktif dari masyarakat itu sendiri. ‘’Peran aktif masyarakat, termasuk organisasi kemasyarakatan seperti Tim Penggerak PKK, menjadi modal keberhasilan pembangunan,’’ kata Syamsuar di hadapan ratusan warga di sela-sela Pencanangan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan tingkat Kabupaten Siak tahun 2015 di Kecamatan Kerincikanan.

Syamsuar membuka Pencanangan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan tingkat Kabupaten Siak tahun 2015 di

Kampung Simpang Perak Jaya, Kecamatan Kerincikanan, Jumat (10/10). Menurutnya, pemerintah memberikan apresiasi atas peran aktif TP PKK, yang selama ini telah memberikan kontribusi positif terhadap keberhasilan pembangunan suatu daerah.

Untuk mendukung peran strategis yang dijalankan PKK itu, Pemkab telah memberikan support dalam bentuk pendanaan untuk melaksanakan kegiatan kepada TP PKK mulai dari tingkat kampung, kecamatan, maupun tingkat kabupaten. Hal ini dilakukan, agar 10 program pokok yang diusung PKK secara nasional dapat berjalan dengan baik.

Berbagai kegiatan yang dilakukan tersebut, diharapkan mendapatkan dukungan dan akses sinergi lintas sektoral yang ada di setiap tingkatan daerah. TP PKK desa misalnya, dapat bekerja sama den-

gan bidan kampung, petugas lapangan KB, penyuluh pertanian, serta seluruh institusi yang ada di tingkat kampung.

TP PKK memiliki peran penting dalam menyukseskan pentingnya program keluarga berencana agar dapat memberikan andil dalam menekan Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) Kabupaten Siak yang saat ini mencapai angka 4,73 persen dan angka kelahiran total sebesar 2,91 berdasarkan data Susenas 2013.

Data tersebut menunjukkan betapa pentingnya program KB bagi seluruh keluarga di Kabupaten Siak. Salah satu langkah yang dapat kita lakukan adalah meningkatkan pemakaian alat kontrasepsi, jenis Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) seperti IUD, implant, MOW dan MOP. Di mana saat ini jumlah peserta KB MKJP di Kabupaten Siak hanya men-

capai angka 7,10 persen dari total peserta KB aktif 74,1 persen.

Rendahnya peserta KB MKJP ini tidak hanya menjadi persoalan yang terjadi di Kabupaten Siak, tetapi juga menjadi perhatian di tingkat provinsi dan nasional. Untuk meningkatkan pencapaian peserta KB MKJP itu, diperlukan peran aktif dari seluruh petugas lapangan KB, kader PKK, kader institusi masyarakat pedesaan, kader-kader kesehatan serta petugas lainnya, agar selalu bekerja sama untuk memberikan motivasi kepada masyarakat, khususnya yang kurang mampu. ‘’Apabila hal ini bisa kita upayakan, peningkatan peserta KB MKJP akan dapat tercapai sesuai indikator kinerja Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Keluarga (KKBPK) tahun 20152019,’’ jelas orang nomor satu di

Siak ini.

Menurutnya, arah kebijakan dan strategi dalam penyelenggaraan pembangunan kependudukan dan keluarga berencana secara nasional dalam lima tahun ke depan, dari berbagai bentuk kebijakan dan strategi tersebut, jelas sangat diperlukan kerja sama lintas sektoral yang telah saya jelaskan dalam menyukseskan agenda kerja kita bersama. Hal ini dikarenakan persoalan KB dan kesehatan reproduksi mencakup seluruh siklus kehidupan, mulai dari perkembangan bayi di dalam kandungan sampai dengan penduduk usia lanjut.

Pemkab senantiasa berkomitmen menjalankan kebijakan dan strategi sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Untuk itulah, dukungan dari seluruh lapisan masyarakat akan sangat menentukan keberhasilan program ini.(adv/a)

Tualang Matangkan Persiapan Siak Bermadah FESTIVAL Siak Bermadah yang digelar oleh Pemkab Siak merupakan ajang penampilan seni dan budaya Melayu. Kecamatan Tualang mengambil bagian menampilkan berbagai seni budaya yang dibuka malam ini, Sabtu (10/10).

Persiapan telah dikemas sebaik mungkin menunjukan penampilan terbaik. Pemerintah Kecamatan Tualang dalam pawai budaya mengambil tema ZULKIFLI menumbuk emping.

Camat Tualang Zulkifli menyampaikan persiapan mengikuti festival Siak Bermadah telah dilakukan sebaik mungkin. ‘’Kita menurunkan sekitar 50 orang pada Siak Bermadah. Persiapan telah kita lakukan,’’ ujar camat usai rapat persiapan Siak Bermada di Kantor Camat Tualang, Jumat (9/ 10).

Kecamatan Tualang dalam Festival Siak Bermadah mengikuti seluruh perlombaan yang dipertandingkan. Alhamdullilah, beberapa lomba berhasil menempati urutan pertama.

Pada puncak Siak Bermadah nanti, Kecamatan Tualang menampilkan menumbuk emping yang merupakan salah satu sejarah dari Tualang. ‘’Tentunya kita akan menampilkan yang terbaik dalam festival dan pawai budaya ini,’’ ungkapnya.(adv/b)

HUMAS SETDA SIAK

PUKUL GONG: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi beserta Ketua TP PKK Hj Misnarni Syamsuar memukul gong tanda dimulainya Pencanangan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan Tingkat Kabupaten Siak Tahun 2015, Jumat (9/10/2015) di Kampung Simpang Perak Jaya, Kecamatan Kerinci Kanan.

Komisi I DPRD Kampar Belajar ke Pemkab Siak KEPALA Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Siak Abdul Razak SH tak menyangka akan kedatangan rombongan Komisi I DPRD Kampar, Jumat (10/10) pagi.

Informasi yang mendadak ini membuatnya tak melakukan persiapan khusus. Kedatangan rombongan komisi I itu untuk belajar tentang pelaksanaan pemilihan penghulu (kepala kampung) yang te-

lah dilakukan oleh ghulu serentak, Pemkab Siak sesesuai dengan cara serentak. amanat UU. ‘’Kami tak men‘’Kita sudah meyangka kedatanlaksanakan pegan tamu,’’ kata milihan di 39 kaAbdul Razak. mpung. Baru Mantan Sekrekemarin pelantitaris Inspektorat kannya,’’ kata ini menjelaskan, dia. kedatangan angDalam pertegota dewan Kammuan itu, ia par itu untuk share ABDUL RAZAK menjelaskan dainformasi akan ri awal persiapelaksanaan pemilihan pen- pan, sosialisasi sampai pada

pemilihan dan juga persoalan yang dihadapi. Dari penjelasannya itu, terjadi dialog interaksi. Terutama yang menyangkut dengan konflik yang terjadi.

Untuk konflik, alhamdulillah tidak ada. Semuanya berjalan lancar dan aman. Namun untuk hasil dan persoalan lainnya, diselesaikan bersama calon yang tentunya merujuk pada UU. ‘’Terpenting dari itu adalah sosialisasi dan mekanisme pemilihannya pada masyarakat,’’

Warga Keluhkan Pemadaman Bergilir PLN PERAWANG (RP) - Sejumlah warga Kecamatan Tualang mengeluhkan jadwal pemadaman listrik secara bergilir dari PLN. Pasalnya, pemadaman listrik tidak jelas jadwalnya, banyak pelanggan yang tidak tahu.

Pelanggan juga mengeluhkan pemadaman listrik di wilayah Perawang sering terjadi saat masuk waktu magrib. Belum lagi masyarakat berhadapan dengan kabut asap. Salah satu pelanggan PLN Anton menyampaikan banyak masyarakat yang tidak tahu adanya pemadaman listrik PLN secara bergilir. Dia mempertanyakan pemadaman listrik apa terjadi setiap hari bahkan sampai 2 kali sehari. ‘’Pemadaman listrik seperti minum obat saja.

Malam sudah padam, pagi lagi atau sebaliknya, siang padam, malam padam lagi,’’ ungkap tokoh masyarakat Perawang ini, Jumat (9/10).

Selain itu, kabut asap juga harus dihadapi, karena jika listrik padam, udara terasa panas, ditambah lagi kabut asap. Dirinya berharap agar PLN terbuka dengan pelanggan dan juga pihak terkait dapat memperjuangkan serta mempertanyakan pemadaman bergilir setiap hari terjadi.

Hal senada juga disampaikan warga lainnya, Harun. Dirinya mempertanyakan pemadama bergiliran yang terjadi di Kecamatan Tualang. ‘’Sudahlah kabut asap, ditambah lagi listrik padam. Terasa sekali jika malam hari padam, di dalam rumah panas, mau keluar kabut asap,’’ katanya.(wik)

REDAKTUR: RINALDI

kata dia.

Anggota DPRD Kampar Repol mengatakan, di Kampar segera melaksanakan pemilihan penghulu. Tentunya sebelum melaksanakan, pihaknya belajar pada daerah yang telah sukses melaksanakannya. ‘’Banyak informasi berharga kami dapatkan. Hal ini nantinya didiskusikan bersama SKPD terkait di lingkungan Pemkab Kampar,’’ kata dia.(adv/a)

Sat Narkoba Tangkap Tersangka Sabu

ABU KASIM/RIAU POS

HEARING: Ketua Komisi II DPRD Siak Syamsurizal SAg MSi memimpin hearing dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, terkait kelangkaan elpiji 3 Kg, Jumat (9/10/2015).

Komisi II Hearing Kelangkaan Elpiji SIAK (RP) - Komisi II DPRD Siak menggelar dengar pendapat (hearing) bersama Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Siak serta para agen gas elpiji 3 Kg, Jumat (9/10) di DPRD Siak. Karena saat ini selain gas elpiji 3 Kg langka, juga harganya cukup mahal dijual kepada masyarakat oleh pengecer.

Hearing dipimpin Ketua Komisi II DPRD Siak Syamsurizal SAg MSi dan dihadiri Wakil Ketua Komisi II Muhtarom SAg serta beberapa anggota komisi II lain yakni Agustiawarman, Sanggup Tarigan dan H Tarm-

ijan. Sedangkan dari Pemkab Siak dihadiri Assisten II Drs H Syafrilenti MSi, Kadisperindagkop Siak Drs H Wan Bukhari MSi, perwakilan agen elpiji dan perwakilan pangkalanpangkalan elpiji yang berada di Kabupaten Siak dan perwakilan masyarakat Siak.

Pada kesempatan itu Syamsurizal mengatakan, pihaknya cukup risau dengan kelangkaan gas elpiji 3 Kg, karena ini sangat dirasakan masyarakat. Pihaknya melihat harga elpiji 3 Kg cukup fantastis mencapai Rp30 ribu seperti di Minas mencapai Rp25 ribu.

‘’Kami mempertanyakan kondisi ini kepada Dadisperindagkop Siak, berapa jumlah rumah tangga yang tidak mampu di Kabupaten Siak dan harga eceran tertinggi di Pangkalan,’’ ujar Syamsurizal.

Menjawab pertanyaan dewan, Kadisperindagkop Siak Drs H Wan Bukhari mengatakan, untuk saat ini kuota gas Kabupaten Siak berukuran 3 Kg dari tahun 2013 mengalami peningkatan yang signifikan, mulai dari 1 juta dan 2015 mencapai jumlah 3 juta tabung gas elpiji 3 Kg. Sedagkan permintaan masyarakat melebihi jumlah tersebut.(ksm)

SIAK (RP) - RS (51) tidak menduga gerak geriknya telah diawasi petugas. Dia ditangkap di rumahnya Jalan Merpati, Kampung Bukit Agung, Kecamatan Kerincikanan, Jumat (9/10).

Pelaku warga Kampung Bukit Agung, Kecamatan Kerincikanan diamankan Satuan Resnarkoba Polres Siak saat akan menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. Juga ditemukan satu paket narkotika jenis sabu dengan berat 0,5 gram senilai Rp800.000, uang tunai hasil penjualan Rp835.000 serta sejumlah barang bukti lainnya.

Kapolres Siak melalui Kasat Narkoba AKP Ali Azar membenarkan adanya penangkapan satu pelaku sabu-sabu di wilayah Kecamatan Kerincikanan. ‘’Tersangka saat ini dalam pemeriksaan lebih lanjut dan juga diamankan barang bukti sabu,’’ jelas kasat narkoba.

Penangkapan tersebut adanya laporan dari warga. Informasi tersebut kemudian dilakukan penyelidikan. Setelah yakin, petugas melakukan penangkapan. Saat itu pelaku berada di dalam kamar rumah tempat tinggalnya. Pada saat dilakukan penangkapan dan penggeledahan tersangka berada sendirian di dalam kamar saat akan menggunakan sabu.

Kemudian dilakukan penggeledahan di kamar tersangka ditemukan satu paket jenis sabu dengan berat 0,5 gram senilai Rp800.000 dan uang tunai hasil penjualan Rp835.000, 1 buah kaca pirek yang berisi sabu, 1 bong serta 1 unit HP merk Samsung.

Tersangka ribut dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres Siak guna proses sidik.(wik) TATA LETAK: ANDRE

PRO-KAMPAR

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

23

Negeri Serambi Mekah

Puskesmas Kuok Dikunjungi Jokowi

D

ALAM rangka kunjun gan kerja Presiden Re publik Indonesia Joko Widodo bersama ibu Iriana Jokowi ke Provinsi Riau khususnya Kabupaten Kampar, Jokowi bersama rombongan dari Sumatera Barat menuju Riau melalui Kabupaten Kampar, melakukan kunjungan perdananya di Puskesmas Kuok Kecamatan Kuok.

Kunjungan mantan Gubernur

DKI tersebut disambut Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dan seluruh unsur Forkopimda Riau dan Bupati Kampar H Jefry Noer SH beserta isteri Hj Eva Yuliana SE di Puskesmas Kuok Kecamatan Kuok Jumat pagi (9/10).

Dalam kunjungan Jokowi ke Puskesmas Kuok tersebut, Jokowi dan rombongan langsung menuju ruang kesehatan, meninjau ruang rawat Inap, meninjau ru-

ang Poly Anak serta ruangan Unit Gawat darurast.

Keluar dari ruangan, terlihat sejumlah masyarakat sangat antusias menyambut kedatangan Presiden dengan berusaha untuk bisa bersalaman dengan orang nomor satu di Indonesia itu. Selain itu juga menyempatkan mendokumentasikan kegiatan Presiden menggunakan ponsel.

Saat diwawarncara beberapa media terkait

kabut asap yang melanda Riau khususnya Kampar, Jokowi mengatakan bahwa sejauh ini pemerintah pusat bekerja sama dengan BNPB pusat, TNI, Polri serta insatansi terus melakukan upaya pemadaman terhadap titik api yang masih terjadi diberbagai daerah di Riau.

Khusus di Kampar sendiri, telah dikatakan Bupati Kampar sebelumnya bahwa tidak ada lagi terjadi kebakaran, hanya saja asap yang terjadi saat ini kemungkinan

besar asap dari luar Riau. ‘’Kita turun saat ini guna melihat langsung kondisi lahan yang terbakarserta sekaligus melihat langsung kondisi masyaralat Riau khususnya Kampar,’’ ucapnya.

Dengan menggunakan jalur darat dari Sumbar, Jokowi ke Riau dalam rangka meninjau penanganan kebakaran hutan dan lahan, setelah dari Puskesmas Kuok, rombongan langsung melaksanakan Salat Jumat di Islamic Center

Bangkinang.

Usai pelaksanaan Salat Jumat, Jokowi yang juga didampingi Menteri Kesehatan RI Nila Djuwita dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya tersebut melaksanakan makan siang bersama di Rumah makan Pak Abas Desa Kualu Kecamatan Tambang, usai jamuan makan siang rombongan baru menuju Rimbo Panjang yang dijadikan sebagai pusat peninjauan.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

BERI KETERANGAN: Bupati Kampar H Jefry Noer SH mendampingi Presiden RI Joko Widodo dan Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman, memberikan keterangan kepada awak media di Puskesmas Kuok, Kecamatan Kuok, Jumat (9/10/2015).

Besok, Jamaah Haji Kampar Tiba KERINDUAN yang memuncak akan kedatangan keluarga yang menunaikan jamaah haji akan segera terobati. Jika tidak ada aral melintang, Kamis (11/10) besok, jamaah haji Kampar yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 8 akan mendarat di Bandara Internasional Minangkabau Padang Sumatera Barat. Jamaah haji Kampar tersebut dijadwalkan tiba di Batam pada hari ini, Rabu (10/10) dari Jeddah.

Bupati Kampar H Jefry Noer SH melalui Asisten II Setda Kampar H Nukman Hakim SH, Kamis (8/10) mengatakan, bahwa dipulangkannya JH Kampar melalui Bandara Minangkabau Padang sesuai dengan hasil keputusan rapat yang dilaksanakan bersama jajaran Kementerian Agama (Kemenag) Kampar.

Nukman didampingi Kasi Haji

Kemenag Kampar H Dirhamsyah mengatakan, bahwa semula memang ada rencana pemulangan lewat Buton, akan tetapi mengingat lamanya perjalanan yang akan ditempuh oleh jamaah Kampar, jika dipulangkan melalui pelabuhan buton maka diputuskan untuk dipulangkan melalui Sumatera Barat. ‘’Hal ini dilakukan untuk guna memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh JH Kampar,’’ ucapnya.

Pemulangan JH Kampar sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, yakni JH Kampar yang tergabung dalam kloter 08 Debarkasi Batam akan tiba di Bandara Hang Nadim Batam pada Rabu (10/10) dan diinapkan satu malam di Asrama Haji Batam. Kemudian pada Kamis (11/10) diberangkatkan menuju Padang dan

Terdakwa Kasus Narkoba Berharap Divonis Rehab BANGKINANG (RP) - Salah seorang terdakwa kasus penyalahgunaan narkoba bernama Dedi (31) asal Salo Kabupaten Kampar, berharap bisa divonis menjalani rehabilitasi. Harapan itu disampaikannya karena Dedi merupakan seorang pemakai dan bukan pengedar.

Dalam upaya untuk mendapatkan vonis rehabilitasi tersebut, pada Jumat (9/10), pihak kuasa hukum dan keluarga dari Dedi menemui Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar AKBP Purn H Djanuarel SH untuk meminta kesediaan menjadi saksi ahli.

Usai pertemuan, Kepala BNK Kampar AKBP H Djanuarel SH, kepada wartawan, menyampaikan bahwa dalam peraturan dan perundang-undangan tentang narkoba disebutkan bahwa pemakai adalah korban dan tidak boleh di hukum (dipenjara) tapi direhab, beda kalau yang bersangkutan pengedar baru dikenai hukuman. ‘’Atas permintaan kuasa hukum Dedi, BNK mengutus salah seorang pengurus BNK Kampar yaitu Ikhlas untuk memberikan kesaksian di pengadilan negeri Bangkinang sebagai saksi ahli,’’ ujarnya.

Djanuarel menerangkan, bahwa sebaiknya para pecandu narkoba memang harus menjalani rehabilitasi, sehingga mereka terbebas dari kecanduan.

Apabila langsung dipenjara, maka para pemakai tidak akan sembuh. ‘’Sebaiknya, kalau pemakai itu memang harus direhab. Rehab jalan terbaik bagi pecandu yang ingin lepas dari jeratan narkoba,’’ ucapnya.(why)

REDAKTUR: M. ERIZAL

Bangkinang, dengan 2 gelombang atau penerbangan.

Untuk penerbangan pertama, jamaah haji Kampar akan diterbangkan melalui Bandara Hang Nadim Batam menuju Bandara Minangkabau Padang pada pukul 09.20 WIB, dengan jumlah sebanyak 186 orang plus 3 orang petugas, menggunakan Pesawat Lion Air NG 800. Untuk penerbangan kedua, akan diterbangkan melalui Bandara Hang Nadim Batam menuju Bandara Minangkabau Padang, pada pukul 11.00 WIB, dengan jumlah JH sebanyak 91 orang, menggunakan pesawat Lion Air NG 800. ‘’Lama penerbangan dari Bandara Hang Nadim Batam menuju Bandara Minangkabau ini, lebih kurang 1 jam perjalanan,’’ ucapnya.(adv/ a)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

BERSAMA IBU NEGARA: Ibu Negara Iriana Joko Widodo saat bersama Hj Eva Yuliana Jefry di Balai Bupati Kampar, Jumat (9/10/2015).

Penjudi Dibekuk di Rumbio Jaya BANGKINANG (RP) - Seorang penjudi berinisial NS (40) harus merasakan dinginnya tembok dinding sel Mapolres Kampar, setelah dibekuk oleh tim Opsnal Sat Reskrim Polres Kampar. NS dibekuk bersama barang-barang bukti yang ada padanya sehingga dia tak dapat mengelak dari sergapan aparat.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, NS yang merupakan warga Desa Teratak Kecamatan Rumbio Jaya Kabupaten Kampar itu ditangkap pada Kamis (8/10).

Penangkapan dilakukan pada pukul 12.00 WIB ketika tim opsnal

sedang melaksanakan patroli.

Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK melalui Paur Humas Polres Kampar Ipda Deni Yusra kepada Riau Pos mengatakan, bahwa pengungkapan kasus judi togel ini berawal saat anggota Opsnal Sat Reskrim Polres Kampar melaksanakan patroli di wilayah Rumbio Jaya pada Kamis (8/10) sekitar pukul 12.00 WIB. Ketika itu personel yang melaksanakan patroli mendapat informasi adanya kegiatan judi togel di wilayah tersebut.

Menindaklanjuti informasi tersebut anggota langsung menuju loka-

si dimaksud untuk melakukan penyelidikan.

Dari lokasi tersebut petugas mendapati tersangka NS alias OJ dan menemukan barang bukti berupa pesanan nomor togel malalui HP tersangka serta uang tunai sebesar Rp99 ribu yang diduga hasil penjualan nomor togel. ‘’Pengungkapan kasus judi ini berkat informasi yang disampaikan masyarakat kepada pihak Kepolisian. Saat ini tersangka NS alias OJ telah diamankan di Polres Kampar untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,’’ ucapnya.(why)

Lapas Bangkinang Sumbangkan Sumur Bor untuk Warga Kurang Mampu BANGKINANG (RP) - Bersempena Hari Dharma Karya Dhika 2015, jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rubasan) Klas IIB Bangkinang melaksanakan bakti sosial. Bakti sosial tersebut berupa menyumbangkan sumur bor untuk warga kurang mampu yang berdomisili di sekitar Lapas.

Pemberian sumbangan sumur bor untuk warga kurang mampu tersebut dilaksanakan pada Jumat (9/10) di RT 6 RW 12 Kelurahan Langgini Kecamatan Bangkinang Kota. Acara penyerahan ditandai dengan dimulainya pengeboran oleh Kepala Lapas Bangkinang Agus Pritiatno BcIP SH MH dan Kepala Rubasan Bangki-

nang Zulfikar beserta aparat kelurahan Langgini.

Kepada Riau Pos, Kepala Lapas Bangkinang Agus Pritiatno menyampaikan bahwa pemberian sumur bor tersebut, telah sesuai dengan petunjuk dari Menteri Hukum dan HAM dalam rangka bakti sosial di seluruh Lapas di Indonesia. ‘’Pemberian sumur bor ini sebelumnya kami koordinasikan dulu dengan jajaran Kelurahan Langgini agar sumur bor diberikan kepada warga yang paling membutuhkan.

Nah, kebetulan ada beberapa kepala keluarga di daerah ini yang belum ada sumur bornya, mereka kesulitan air bersih karena sekarang musim kemarau. Maka akhirnya kami pu-

tuskan untuk menyumbangkan untuk digunakan bersama oleh warga,’’ ungkapnya.

Selain melaksanakan bakti sosial, jajaran Lapas Bangkinang juga menggelar sejumlah pertandingan olahraga, antara lain Bulutangkis, Bola Volly, Tenis Meja, Futsal yang diikuti oleh para pegawai di lingkungan Lapas Bangkinang. Di samping itu ada juga kegiatan gerak jalan santai. ‘’Kegiatan pertandingan olahraga ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kebersamaan di antara pegawai Lapas dan membiasakan hidup sehat sehingga dapat menjalankan tugas dengan penuh semangat,’’ ucapnya.(why)

RAPP Siagakan Mobil Pengobatan Asap BANGKINANG (RP) - Untuk membantu masyarakat yang terkena dampak asap, maka PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) mengaktifkan posko pemgobatan asap bagi masyarakat, posko melalui mobil ini memberikan pengobatan gratis bagi masyarakat.“Kami sudah mengaktifkan posko pengobatan dampak asap ini selama dua minggu belakangan ini,” ujar Manager SHR Kampar RAPP Edy yusuf kepada Riau Pos di Tambang saat memberikan pelayanan kepada masyarakat Danau Bingkuang.

Dijelaskannya untuk mobil ini pihaknya menyediakan lima armada yang ditempatkan di Pekanbaru, Kuansing, pelalawan dan Kampar. Selain itu RAPP juga menyediakab posko statis yang dipusatkan di tujuh titik, yang tersebar di Pekanbaru, pelalawan, Kuansing dan Kampar.

Pos pengobatan dampak asap ini dikawal oleh tenaga dokter, perawat dan relawan. Selain itu juga disediakan obat-obatan dan vitamin bagi masyarakat yang terganggu kesehatannya disebabkan asap.

“Alhamdulillah respon masyarakat sangat bagus, banyak yang berobat atau hanya untuk mendapatkan vitamin,” ujarnya.

Seperti saaat posko pengobatan memberikan pelayanan di Danau Bingkuang tersebut, puluhah warga datang untuk memeriksa kesehatan mereka. Umumnya mereka mengalami gangguan pernafasan, batuk batuk dan diare. Umumnya mereka mendapatkan pengobatan dan vitamin.(rdh) TATA LETAK: EKO FAIZIN

PRO-BENGKALIS

24

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Negeri Junjungan

JH Mandau-Pinggir Sampai di Batam PENJABAT Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie, Jumat (9/10) siang, menyambut kepulangan 236 jamaah haji (JH)asal daerah ini yang berasal Kecamatan Mandau (226 orang) dan Pinggir (10 orang).

Setelah menempuh perjalanan sekitar 8 jam, pesawat Saudi Arabian Airlines yang membawa para JH dari kedua kecamatan itu dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Saudi Arabia, mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Hang Nadim Batam (Provinsi Kepulauan Riau), sekitar pukul 12.40 WIB. Saat penyambutan di terminal kedatangan luar negeri Bandara Internasional Hang Nadim Batam, kepada para JH yang berangkat ke Tanah Suci, Rabu (31/8) dan tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 07 bersama JH Kabupaten Kuantan Singingi, Ahmad Syah menyampaikan ucapan selamat tiba kembali di Tanah Air. Bukan saja kepada JH Mandau dan Pinggir, tetapi juga JH Kuantan Singin-

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

SAMBUT JAMAAH HAJI: Penjabat Bupati H Ahmad Syah Harrofie menyambut kepulangan jamaah haji Kecamatan Mandau dan Pinggir di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Jumat (9/10/2015).

gi.

“Assalamualaikum Pak Haji. Assalamualaikum Bu

Hajjah. Selamat kembali ke Tanah Air. Semoga menjadi haji mabrur. Semoga menja-

Lelang Fisik 100 Persen, Pengadaan Dibatalkan SAMPAI dengan awal Oktober tahun ini, Dinas Pendidikan (Disdik) Bengkalis sudah menyerahkan seluruh dokumen pelelangan umum untuk kegiatan fisik ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) Bengkalis. Sedangkan pengadaan yang belum dilelang terpaksa harus dibatalkan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kadisdik Bengkalis Heri Indra Putra ketika ditanya soal realisasi kegiatan 2015 ini menyebutkan kalau seluruh dokumen lelang untuk kegiatan fisik sudah diserahkan ke ULP. Ada sejumlah kegiatan fisik yang anggarannya cukup tinggi, namun karena dokumen baru diserahkan September lalu terpaksa dilakukan pengurangan volume

dan anggarannya disesuaikan dengan sisa waktu.

“Seluruh kegiatan fisik 2015 ini sudah kami serahkan dokumen lelang ke ULP. Walaupun ada beberapa kegiatan fisik yang volume pekerjaan dan anggarannya dikurangi dari nilai awalnya, dikarenakan waktu yang tersisa tidak memungkinkan pekerjaan tersebut diselesaikan dengan anggaran yang tersedia,” jelas Heri Indra, Kamis (8/10).

Dicontohkannya, ada kegiatan pembangunan lanjutan sekolah yang nilainya mencapai Rp8 miliar. Karena sisa waktu tahun anggaran hanya tersisa sekitar tiga bulan (dari September, red) maka terpaksa dikurangi vol-

ume pekerjaan dan nilainya.

Disdik menurutnya, tidak mau mengambil risiko memaksakan pelelangan proyek fisik dengan volume, serta nilai sesuai DPA, tapi disesuaikan dengan waktu yang tersedia.

Disinggung soal pengadaan barang yang banyak ditiadakan atau dibatalkan, alasannya kata Heri Indra karena antara pekerjaan fisik dengan mobiler mayoritas saling berkaitan.

Seperti pengadaan meja dan kursi untuk kegiatan belajar mengajar, alat laboratorium pengadaan internet dan sebagainya, jelas tak mungkin dilelangkan sekarang karena bangunan sekolah saja belum siap.(adv/a)

di hajjah mabruroh,” jelas Ahmad Syah dengan ramah sambil menyalami satu per

satu para JH Kloter 07 yang dibalas mereka dengan salam yang sama dan uca-

pan terima kasih.

Selain itu, mengucapkan selamat kembali ke Tanah Air, khususnya kepada JH Mandau dan Pinggir, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Pemerintah Provinsi Riau juga berpesan agar memanfaatkan waktu semalam menginap di Asrama Haji Batam untuk istirahat supaya kondisi tubuh kembali bugar.

“Meskipun hari ini sudah sampai kembali di Tanah Air, tapi belum sampai di Mandau dan Pinggir. Ingat, besok (kemarin, red) seluruh JH Mandau dan Pinggir kembali juga akan melanjutkan perjalanan yang cukup panjang dan melelahkan. Karena itu manfaatkan waktu istirahat semalam di Batam ini dengan sebaik-baiknya,” pesan Ahmad Syah.

Memang meskipun JH Mandau dan Pinggir sudah tiba di Batam, namun tidak bisa langsung sampai ke kediaman masing-masing. Mereka baru akan bertolak kembali ke Mandau dan Pinggir, hari ini

Sabtu (10/10) .

Sebagaimana JH Kloter 02, JH Bengkalis yang tergabung dalam Kloter 07 ini juga akan kembali daerah asal masing-masing menggunakan jalur laut.

Menurut rencana, kapal Dumai Line yang disewa khusus Pemkab s yang akan membawa mereka pulan, akan bertolak dari pelabuhan Sekupang Batam sekitar pukul 07.30 WIB. Diperkirakan baru sampai di pelabuhan Pelindo Kota Dumai antara pukul 14.30 WIB sampai 15.00 WIB. Selanjutnya dari Dumai mereka menggunakan bus menuju Masjid Al-Arafah Duri, Kecamatan Mandau.

Setelah itu salat Ashar berjamaah di masjidJalan Hang Tuah Duri ini mereka baru pulang ke kediaman masingmasing.

Menurut perkiraan JH dari dua kecamatan ini akan sampai di Masjid AlArafah Duri sekitar antara pukul 16.00-17.50 WIB.(adv/a)

Pekan Muharam Sambut Tahun Baru Hijriah SEMPENA menyambut dan memeriahkan Tahun Baru 1437 Hijriyah, Pemkab Bengkalis menggelar Pekan Muharam. Kegiatan yang bernuansa Islami tersebut dimulai dari 10 hingga 13 Oktober yang berakhir dengan zikir keliling kota atau pawai zikir.

Kabag Humas Setda Bengkalis, Johansyah Syafri, di sela-sela penyambutan Jamaah Haji Kabupaten Bengkalis asal Kecamatan Mandau-Pinggir, di Debarkasi Hang Nadim Batam, Jumat (9/10), mengatakan tujuan dari Pekan Muharam ini dilaksanakan, sebagai upaya untuk menghidupkan syi’ar Tahun Baru Islam di kalangan masyarakat muslim. Sebab selama ini, sebagian dari umat Islam, terutama generasi muda yang kurang memaknai pergan-

tian Tahun Baru Hijriyah.

“Kami berharap melalui kegiatan-kegiatan bernuansa Islami ini, semakin mengenalkan nilai-nilai agama di kalangan masyarakat Muslim, khususnya generasi muda. Terlebih selama pelaksanaan Pekan Muharam ini, digelar berbagai perlombaan yang mampu menambah wawasan dan pengetahuan umat Islam tentang nilai-nilai agama,” ungkap Johansyah.

Johan mengimbau kepada seluruh umat Islam untuk membawa anak-anaknya guna menyaksikan berbagai perlombaan yang bakal dilaksanakan sempena Pekan Muharam 1437 Hijriyah.

Langkah ini penting, agar generasi muda Islam mengetahui tentang ilmu agama Islam.

Berdasarkan tentatif yang

diterima dari Bagian Kesra Setda Bengkalis, kegiatan Pekan Muharam ini dimulai, Sabtu (10/10), diawali dengan lomba pidato tingkat SLTP sederajat yang digelar di Masjid Istiqomah pukul 08.00 WIB. Kemudian pada hari yang sama akan digelar lomba barzani tingkat desa seKabupaten Bengkalis di Gedung Cik Puan Bengkalis pukul 20.00 WIB. Kemudian, Ahad (11/10), digelar perlombaan lomba salat berjamaah tingkat sekolah dasar di Masjid Istiqomah pukul 08.00 WIB, lomba barzanji tingkat desa se-Kabupaten Bengkalis di Gedung Cik Puan, pukul 08.00 WIB. Pada malam harinya dilaksanakan zikir akbar keliling (Pawai Zikir) Kota Bengkalis dimulai di Masjid Istiqomah, pukul 20.00 WIB. Rute pawai zikir ini dimulai

dari Jalan Patimura depan Masjid Istiqomah-Jalan Jenderal Sudirman–Jalan Ahmad Yani–Jalan Hang Tuah dan kembali lagi ke Jalan Patimura dan berakhir di Masjid Istiqomah.

Selama melintasi rute jalan Pawai Zikir, peserta akan melantunkan zikirzikir, kemudian di setiap persimpangan jalan akan dilantunkan Adzan. Kemudian, Senin (12/10) kembali dilanjutkan dengan perlombaan pukul 08.00 WIB, yakni lomba salat jenazah tingkat SLTA sederajat di Masjid Istiqomah.

Puncaknya Selasa dimulai sejak pukul 15.00 WIB, diawali dengan salat berjamaah di Masjid Istiqomah, dengan kemudian dilanjutkan Muhasabah akhir tahun. Usai salat Isya dilanjutkan dengan acara peringatan Tahun Baru 1437 Hijriyah.(adv/a)

KUA-PPAS Perubahan Diteken Selasa

Kelompok Tani dan Warga Syukuran

BENGKALIS (RP) - DPRD Bengkalis menargetkan KUAPPAS Perubahan 2015 sudah bisa diteken, Selasa (13/10) depan. Saat ini komisi dengan masing-masing mitra kerja secara maraton membahas rancangan KUA-PPAS Perubahan yang telah disampaikan eksekutif. ‘’Kami targetkan Selasa depan, KUA-PPAS Perubahan 2015 sudah bisa disepakati.

Tapi semuanya juga tergantung dari kerja sama SKPD untuk proaktif bersama-sama

PINGGIR (RP) - Bertempat di lokasi tapak pabrik tapioka mini di Jalan Pelajar RT 2/ RW2 Kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kelompok Pertanian Mangalo yang diketuai Bintoro menggelar acara syukuran bersama masyarakat setempat, Kamis (8/ 10).

Syukuran itu sengaja dige-

REDAKTUR: KAMARUDDIN

membahas KUA-PPAS, baik di tingkat komisi maupun Banggar,’’ ujar Ketua DPRD Bengkalis, H Heru Wahyudi kepada wartawan, Jumat (9/ 10).

Heru optimis pembahasan KUA-PPAS bisa digesa mengingat tidak banyak perubahan kegiatan. Tapi sekali lagi, semua kembali lagi kerjasama masing-masing SKPD. ‘’Kawan-kawan DPRD pada prinsipnya siap menggesa pembahasan KUA-PPAS

perubahan 2015. Meski demikian, di sisi SKPD tentu juga harus siap jika diundang hadir untuk membahas,’’ jelasnya. ‘’Kami apresiasi kepada Pj Bupati yang telah menginstruksikan kepada pejabat untuk tidak keluar daerah selama pembahasan KUAPPAS,’’ jelasnya.

Ditambahkan Heru, tidak banyak kegiatan yang diusulkan dalam KUA-PPAS perubahan. Hanya yang bersifat rutin saja, seperti pem-

bayaran insentif guru dan utang kepada pihak ketiga.

Selain itu, ada beberapa pengurangan kegiatan fisik yang tidak bisa dilaksanakan di APBD murni, sehingga dinolkan dan anggarannya dialihkan untuk menutupi kekurangan akibat dari pemotongan DBH oleh Pemerintah Pusat. ‘’Berapa persisnya Rancangan KUA-PPAS Perubahan 2015, saya belum lihat karena masih dibahas di komisi,’’ jelasnya.(evi)

lar dengan harapan agar pembangunan pabrik tapioka mini di tempat tersebut dalam waktu dekat bisa berjalan lancar tanpa halangan berarti.

Sejumlah pihak hadir dalam syukuran itu. Di antaranya Danramil Mandau-Pinggir diwakili Serma Yuliar, Lurah Balai Raja H Amiruddin SH dan staf, pemuka

masyarakat, tokoh pemuda, dan puluhan warga.

Juga hadir Manajer Yayasan Sahabat Cipta (YSC) wilayah Sumatera, Yusdaema Yakub, dan Dimas Purnama mewakili manajemen Chevron.

Yusdaema Yakub dari YSC menyebutkan, pihaknya merupakan mitra Cevron dalam program CSR.(sda)

TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

25

Negeri Seribu Suluk

Pelayanan Kemanusiaan Ditingkatkan

M

HUMAS PEMKAB

GUNTING BALON: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi didampingi Ketua PMI Hj Magdalisni Achmad dan Forkopimda menggunting balon sebagai tanda diresmikannya pemakaian Markas PMI Rokan Hulu yang berada di tepi Sungai Batang Lubuh Pasirpengaraian, Kamis (8/10/2015).

ARKAS Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Rokan Hulu yang berdiri megah dua lantai dengan lokasi yang strategis di tepi jalan raya, tepatnya di tepi Sungai Batang Lubuh Pasirpengaraian, Kamis, (8/10) siang diresmikan pemakaiannya oleh Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi. Markas PMI ini dibangun melalui APBD Rohul sebesar Rp4,7 miliar, sebagai bentuk kepedulian pemkab terhadap PMI sebagai wadah yang membidangi kemanusiaan.

Peresmian Markas PMI sekaligus peringatan HUT ke-70 PMI yang diakhiri dengan kegiatan bhakti sosial sunat massal dan donor darah. Dengan ditandai pelepasan balon ke udara, penandatanganan prasasti oleh Bupati Rohul. Dilanjutkan pengguntingan pita oleh Ketua PMI Cabang Rohul Hj Magdalisni Achmad. ‘’Dengan diresmikan Markas PMI, maka petugas PMI memaksimalkan pelayanan, kalau dapat siaga 24 jam dalam memberikan pelayanan kemanusiaan bagi yang membutuhkan pertolongan.

Kegagahan, keperkasaan gedung ini, mesti diiringi dengan peningkatan pelayanan kepada

masyarakat,’’ ungkap Bupati, Kamis (8/10).

Bupati dua periode itu mengharapkan peran aktif dari PMI Rohul dalam melayani bidang kemanusian, menjadi yang tergiat dan terbaik di Provinsi Riau. ‘’PMI lebih mengedepankan kemanusiaan, tidak ditanya miskin atau kaya yang perlu selamatkan jiwa manusia dulu. Ke depan kader PMI Rohul harus mandiri dan profesional. Saya yakin dan percaya kalau orang yang mengabdikan diri di PMI ini termasuk calon-calon penghuni surga,’’ terangnya.

Dalam pada itu, Ketua PMI Cabang Rohul Hj Magdalisni Achmad mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemkab Rohul yang komitmen dalam memperhatikan PMI selama ini. Tentunya ke depan bantuan untuk kelancaran operasional dapat ditingkatkan dalam menjalankan tugas kemanusian. ‘’PMI siap memberikan pelayanan yang terbaik, seiring dengan Markas PMI yang cukup megah dan sangat representatif. Ada rasa bangga bagi kader PMI untuk terus berkiprah dan mengabdikan diri kepada masyarakat Rohul yang membutuhkan pertolongan kemanusian,’’ sebutnya.(adv/a)

Diskes Bagikan 500 Ribu Masker Gratis kepada 21 Puskesmas KEPALA Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Rokan Hulu, drg Grifino Dahlihardy mengaku instansinya sudah membagikan 500 ribu masker ke-21 pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di 16 kecamatan

se-Rohul.

Menurut Grifino, Jumat (9/10) penyebaran masker di setiap puskesmas berbeda-beda dan disesuaikan dengan jumlah penduduk dan jumlah desa setempat.

Grifino menyampaikan, 500 ribu masker dibagikan ke-21 puskesmas tersebut nantinya dibagikan gratis ke masyarakat yang memerlukan. Warga bisa meminta masker di puskesmas terdekat secara gratis.

Grifino mengakui, 500 ribu masker yang telah dibagikan dinilainya belum cukup dengan jumlah penduduk Rohul lebih dari 500 ribu jiwa. Stok diperkirakan dalam beberapa hari akan habis, meski ada bantuan dari Pe-

merintah Provinsi Riau diterima Diskes Rohul sekitar 40 ribuan masker.

“Sebaiknya, warga kurangi aktivitas di luar rumah, atau gunakan masker saat keluar rumah,” imbau Grifino lagi.

Ditanya mengenai tudingan kalau ada bawahannya yang menjual masker, Grifino membantah kejadian tersebut. “Kalau ada yang berani menjual, silakan lapor ke saya. Saya akan tindak tegas,” jelasnya.(adv/b)

Polres dan Kodim 0313 KPR Pamerkan Alutsista PESERTA pameran dan bazar Rohul Expo yang digelar pemkab tidak saja diikuti oleh satuan kerja pemerintah daerah (SKPD), pihak swasta, perbankan, otomotif di Rokan Hulu.

Bahkan perwakilan kabupaten/ kota di Riau, maupun kabupaten/ kota di luar Riau ikut serta mengisi lokasi stan pameran yang dinilai terbesar sepanjang sejarah berdirinya Rokan Hulu.

Yang tidak kalah menariknya lagi, dalam pelaksanaan pameran dan bazar yang dipusatkan di kawasan lapangan Rantau Baih Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah, Kodim 0313 KPR dan Polres Rokan Hulu ikut mengisi stan dengan memamerkan alat utama sistem pertahanan (alutsista) TNI AD dan Polri dalam rangka memeriahkan Hari Ulang

Tahun (HUT) ke-16 Kabupaten Rohul tahun ini.

Bupati Rohul Drs H Achmad MSi mengucapkan terima kasih atas partisipasi kabupaten/kota di Riau bahkan di luar Riau yang ikut mengisi stan pameran dan bazar Rohul Expo.

Dalam pada itu, Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum menyebutkan, dalam pelaksanaan pameran dan bazar ini, pihaknya mengambil tema sosok Polri sebagai penolong. ‘’Polres siap, baik sarana, prasarana, personel, kekuatan, persenjataan, aturan dalam penegakan hukum,’’ sebutnya.

Beberapa sarana prasana yang ditampilkan senjata laras panjang (SV 2 Sabhara), senjata laras pendek (revolver), pelontar gas air mata, seragam lengkap Satuan

HADIRI ACARA: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi bersama Forkopimda, para pejabat di lingkungan pemkab menghadiri acara pembukaan pameran dan bazar Rohul Expo 2015 di lapangan Rantau Baih, Kecamatan Rambah, Rabu (7/10/2015).

HUMAS PEMKAB

Sabhara, Lantas, Brimob, Tim Sar, satu unit sepeda motor Patwal lantas, foto kegiatan Lalulintas di lapangan, pelaralan Dalmas dan giat polisi cilik dan lainnya.

Sementara itu, Dandim 0313/ KPR Letkol Kav Yudi Prasetio SIP

melalui Bati Staf Teritoria, Pelda Boby menjelaskan, kegiatan pameran ini, kesempatan yang baik untuk mengenal lebih dekat alutsista TNI kepada masyarakat agar dapat merasakan bahwa masyarakat ikut memiliki TNI dan

memelihara kemanunggalan TNI rakyat sebagai upaya untuk mewujudkan sistem pertahanan yang kuat.

Beberapa alutsista yang dipamerkan rompi anti peluru, amunisi 12,7 mm, amunisi 7,62

mm, mortir 60 tampela, senjata mesin berat (SMB), senjata SS 1 V 3 K1, SPR (senapan penembak runduk), mortir 81 norincho, kompas, teropong 6X3, SMR (senjata mesin ringan) dan CIS carabin industri Singapore.(adv/a)

Sertijab, Kompol Indra Setiawan Jabat Wakapolres Rokan Hulu

PITOYO AGUNG YUWONO

REDAKTUR: HENNY ELYATI

PASIRPENGARAIAN (RP) Polres Rokan Hulu menggelar upacara serah terima jabatan (sertijab) Wakapolres dan pelantikan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bonai Darussalam.

Upacara tersebut dipimpin langsung Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum di halaman

Mapolres Rohul, Jumat (9/ 10).

Sertijab Wakapolres Rohul dari pejabat lama Kompol Indra Andiarta SIK kepada pejabat baru Kompol Indra Setiawan SIK MHum yang sebelumnya menjabat Kasi SIM Ditlantas Polda Riau. Sementara Kompol Indra Andiarta SIK dengan jabatan baru se-

bagai Wakapolres Siak.

Sedangkan Ipda H Ali Amran yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Subsektor Bonai Darussalam dilantik menjadi Kapolsek Bonai Darussalam. Dalam acara tersebut turut hadir para Kabag, Kasat, Kapolsek dan seluruh personil di jajaran Polres Rohul.

Kapolres Rokan Hulu AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum menyebutkan, mutasi jabatan atau alih tugas di jajaran Polri itu hal yang biasa dilakukan dalam satuan organisasi di lingkungan Polri, dalam rangka regenerasi, penyegaran dan promosi untuk meningkatkan kualitas kinerja organisasi dan sekaligus

merupakan kebutuhan organisasi.

Dengan adanya sertijab akan terbina regenerasi kepemimpinan yang diharapkan mampu menciptakan langkah-langkah kreatif dan inovatif dalam menjalankan organisasi kepolisian.

Selain mampu mengantisipasi dan menerapkan tugas

pokoknya dengan penuh tanggungjawab dan ikhlas dengan mengorientasikan pelayanan kepada masyarakat, dengan menciptakan rasa aman, tertib di tengah masyarakat.

Sementara, kepada Kompol Indra Andiarta SIK, Kapolres mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi atas kinerjanya.(epp)

TATA LETAK: EFAN

PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Negeri Bersejarah

Penyambutan JH di Halaman Kantor Bupati Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

PENYAMBUTAN sebanyak 229 orang Jamaah Haji (JH) asal Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Senin (12/10) mendatang di halaman Kantor Bupati. Sementara sesuai jadwal, JH sudah tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Ahad (11/10)

sekitar pukul 12.30 WIB. “JH menginap satu malam di Batam setelah menempuh perjalanan panjang dari Mekkah. Kemudian, Senin (12/10) langsung menuju Kabupaten Inhu melalui Pekanbaru,” ujar Kepala Kemenag Inhu Drs H Abdul Kadir, Jumat (9/ 10).

Menurutnya, rute perjalanan JH

dari Batam menuju Pekanbaru tetap mengacu kepada jadwal semula yakni menggunakan pesawat. Apabila kondisi kabut asap tetap saja masih tebal dan mengganggu penerbangan, telah disiapkan sejumlah alternatif.

Alternatif yang dirancang itu se-

butnya, yakni melalui jalur laut menuju Buton. Selanjutnya ketika tiba di Buton dilanjutkan perjalanan darat menggunakan bus menuju halaman Kantor Bupati Inhu. Sesuai rencana awal, penyambutan JH langsung akan disambut oleh Pejabat

Bupati Inhu di Batam. Kemudian, Penjabat Bupati bersama-sama dengan JH berangkat menuju Pekanbaru dan Kabupaten Inhu.

“Informasi yang saya terima, Penjabat Bupati Inhu langsung menyambut kedatangan jamaah haji di Batam” ungkapnya. Untuk itu katanya, kepada kelaurga yang menjemput JH, cukup menunggu

di halaman Kantor Bupati. Sebab, JH ketika berada di Pekanbaru langsung naik bus menuju Kabupaten Inhu.

Disampaikannya, kondisi kesehatan 229 JH saat masih dalam keadaan sehat. “Mudah-mudahan perjalan pulang JH berjalan lancar dan selamat sampai di Kabupaten Inhu,” harapnya.(kom)

RENGAT___ Sekretaris dan Kasubag Ikuti Sosialisasi Disiplin ___

RENGAT (RP) – Asisten Administrasi Umum H Agus Rianto SH menegaskan bahwa, sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan fokus tugas dan tanggung jawabnya sebagai penentu keberhasilan baik dalam penyelenggaraan pemerintahan maupun bidang pembangunan.

Hal itu sampaikannya dihadapan sekretaris dan kepala sub bagian di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu saat acara sosialisasikan UU Nomor 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 53/2010 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Indragiri Hulu (Inhu).

“Melalui sosialisasi ini hendaknya dapat menciptakan ASN yang berkarakter dengan dibentuk oleh nilai-nilai dasar yang meliputi akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi,” ujar Asisten Administrasi Umum H Agus Rianto SH, Jumat (9/10).

Menurutnya, sebagai ASN dan menjadi bagian dalam reformasi birokrasi, melalui sosialisasi ini hendaknya akan lebih mampu mengelola dan mengembangkan diri. Sehingga birokrasi untuk pembangunan disetiap bidang akan lebih baik lagi.

Untuk itu harapnya, kepada para peserta yang mengikuti sosialisasi ini dengan baik. Kemudian apa yang diperoleh selama mengikuti sosialiasi hendaknya ditularkan kepada rekan-rekan yang di setiap SKPD. Sehingga setiap pegawai yang ada, betul-betul kinerjanya berdasarkan kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur dan kondisi kecacatan.

Maka dari itu, dalam kesempatan tersebut ia kembali menegaskan khususnya kepada para peserta agar dapat mengikuti pelaksanaan sosialisasi ini dengan penuh rasa tanggung jawab guna menyongsong tugas kedinasan sebagai ASN.(kas)

KASMEDI/RIAUPOS

FOTO BERSAMA: Camat Rengat Barat Nurdjanah SP (tengah) foto bersama usai pemilihan Ketua Forum BPD di Kantor Camat Rengat Barat, Jumat (9/10/2015).

Forum Badan Permusyawaratan Desa Tingkatkan Pelayanan RENGAT (RP) – Camat Rengat Barat Nurdjanah SP menegaskan, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan mitra pemerintahan desa dalam hal ini kepala desa dan jajaran.

Sehingga kedua lembaga tersebut, sama-sama bertanggungjawab atas pembangunan di desa.

Hal itu disampaikan camat acara pemilihan pengurus forum Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kecamatan Rengat Barat.

“Dengan dibentuknya forum BPD Kecamatan Rengat Barat dapat meningkatkan ki-

nerja dan pelayanan terhadap masyarakat,” ujar Camat Rengat Barat, Jumat (9/10).

Menurutnya, kepala desa dan BPD memiliki tugas dan fungsi masing-masing yang berada dalam satu desa. Keberadaan dua lembaga dalam satu desa diharapkan mampu menjalin kemitraan yang harmonis.

Hubungan baik antar keduanya sangat berdampak kepada pembangunan dan pelayanan publik di desa. Artinya, hubungan baik antar kedua lembaga tersebut sangat menentukan kehidupan berma-

syarakat didalam satu desa.

Untuk itu harapnya, melalui pembentukan forum BPD akan mampu mempererat hubungan silaturrahmi antar BPD se-Kecamatan Rengat Barat. Selain itu juga dapat dijadikan sebagai wadah komunikasi dan saling tukar pendapat.

“Tentunya dengan saling berkomunikasi diharapkan dapat menambah wawasan pengetahuan antar BPD se kecamatan,” ungkapnya.

Camat Rengat Barat dalam kesempatan itu juga memberi apresiasi terhadap tim peru-

mus forum BPD Kecamatan Rengat Barat. Sehingga pemilihan pengurus dapat terselenggaranya pemilihan pengurus. “Kepada ketua dan pengurus yang terpilih diucapkan selamat dan hendaknya Kecamatan Rengat Barat lebih baik lagi,” harapnya.

Dalam pemilihan yang diikuti sebanyak empat kandidat calon di antaranya, Kusdianto yang juga Ketua BPD Desa Sungai Baung, AS Pasaribu Ketua BPD Desa Barangan, Syamsir S Ketua BPD Danau Baru, Pariyanto Ketua Desa Tanah Datar. Dari pemilihan

Harga TBS sawit Periode 7-13 Oktober 2015

3 tahun Rp1.046,70

4 tahun Rp1.185,70

5 tahun Rp1.278,87

6 tahun Rp1.320,48

7 tahun Rp1.376,38

8 tahun Rp1.423,72

9 tahun Rp1.473,88

10 tahun Rp1.519.05

tersebut terpilih Kusdianto sebagai ketua forum BPD Rengat Barat dengan perolahan suara sebanyak 18 suara dari 42 suara yang diperebutkan dari 17 desa.

Sedangkan AS Pasaribu dan Syamsir sama-sama memperloh sebanyak 10 suara dan Pariyato memperoleh sebanyak 4 suara. Dalam kesempatan, dalam penyusunan struktur dipilih Ketua BPD Pekan Heran Raja Fauzi sebagai sekretaris forum BPD Rengat dan bendahara forum BPD dipilih Syamsir yang juga Ketua BPD Danau Baru.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp941,05

4 tahun Rp1.068,03

5 tahun Rp1.153,12

6 tahun Rp1.191,03

7 tahun Rp1.242,09

8 tahun Rp1.285,31

9 tahun Rp1.331,06

10 tahun Rp1.372.34

Petani Gembira, Harga Sawit Merangkak Naik

ABU KASIM/RIAU POS

KUMPULKAN TBS: Petani sawit di Minas, Siak mengumpulkan TBS, Jumat (9/10/2015). Harga TBS sudah merangkak naik membuat petani mulai bernafas lega.

REDAKTUR: KAMARUDDIN

SIAK (RP) - Seiring turunnya harga uang dolar Amerika berpengaruh terhadap harga jual tandan buah segar (TBS) kelapa sawit.

Hal ini dirasakan petani di Kecamatan Minas, Siak berharap agar harga TBS terus naik, sehingga dapat membantu petani dalam menangani persoalan produksi sawit yang selama ini terus turun. ‘’Kami bersyukur dalam dua hari ini harga TBS mulai naik dan kami mengharapkan posisi harga yang trennya naik ini dapat dipertahankan oleh pemerintah. Karena dengan kondisi saat ini sangat memberatkan petani, khususnya dalam menangani masalah produksi sawit,’’ ujar Ginonggim Simanjutak, salah seorang petani sawit di Kecamatan Minas, Jumat

(9/10).

Ia mengatakan, selama ini petani sawit selalu mengeluh rendahnya harga jual sawit di tingkat petani.

Bahkan harga jual itu sangat rendah ketika dijual di pengecer, padahal di PKS harganya sudah mencapai Rp1.100 per kg, dan mudahmudahan harga ini terus mengalami peningkatan. ‘’Kalau harga sawit naik tentu kami ikut tersenyum, karena hasil jerih payang petani sudah terobati walaupun naiknya hanya tipis saja.

Karena jika dibandingkan dengan jumlah kebutuhan pokok tidak sebanding dengan pendapatan kami,’’ ujarnya.

Ginonggom mengharapkan kepada pemerintah dapat melakukan pengawasan di lapangan.(ksm)

TATA LETAK: ANDRE

PRO-KEPULAUAN MERANTI

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

27

Merangkai Pulau Membangun Negeri

___

SELATPANJANG ___

Anggota Dewan Nilai Kepedulian SKPD Buruk SELATPANJANG (RP) - Berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh DPRD, terutama paripurna kurang dipedulikan oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Hal itu membuat salah satu anggota DPRD, Asmawi angkat bicara.

Politisi PDIP tersebut menilai bahwa SKPD harus lebih peka lagi. Apalagi yang dibahas dan diputuskan itu adalah menyangkut kegiatan dan program di masing-masing SKPD itu sendiri.

“Kita minta SKPD dapat lebih menigkatkan kehadiran dalam agenda DPRD terutama paripurna,” ungkap Asmawi, Kamis malam (8/10) saat melihat kehadiran SKPD sangat buruk saat paripurna pengesahan APBD-P 2015 dan pengesahan Perda IMB. Bahkan dia meminta waktu kepada pimpinan sidang yakni Ketua DPRD Fauzi Hasan SE untuk menyampaikan hal itu. Sehingga seluruh SKPD dapat menindaklanjuti dengan meningkatkan kehadiran.

Dari pantauan tingkat kehadiran kepala SKPD sangat minim. Dari total kepala SKPD yang terlihat sekitar lebih kurang 50 persen yang hadir. “Padahal yang kita bahas adalah program yang akan mereka laksanakan nantinya. Sementara mereka (SKPD) terkesan tidak peduli terhadap hal itu. Kan aneh,” terangnya.

Asmawi mengharapkan hal itu bisa menjadi catatan yang harus diperbaiki nantinya di masa mendatang. Sehingga upaya memajukan dan membangun daerah bisa dilakukan dengan komitmen bersama.

“Kalau tidak peduli terhadap program dan kegiatan, sama saja tidak peduli terhadap daerah ini,” tegasnya.(amy) ___

Rp26 M Bangun Rangsang Pesisir Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

KEMENTERIAN Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) akan mengucurkan anggaran dengan total Rp26 miliar khusus untuk pembangunan di wilayah Kecamatan Rangsang Pesisir. Anggaran tersebut untuk infrastruktur

jalan, sarana air bersih dan listrik.

Kepala Sub Bidang Pengembangan Daerah Perbatasan Kementerian PDT, Budi mengungkapkan dalam rakor singkat bersama Camat Rangsang Pesisir Idris Sudin, Wakapolres Kompol STP Manulang dan kepala desa se-Kecamatan Rangsang Pesisir, Kamis (8/ 10). Setelah mengunjungi wi-

layah pemekaran baru yang berbatasan dengan negara tetangga Malaysia tersebut Budi banyak menemukan sarana dan prasarana infrastruktur yang sangat memprihatinkan.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah jalan poros Desa Sonde menuju Tenggayun Raya dan minimnya sarana air bersih. Termasuk keterbatasan daya listrik di sana. “Kami me-

lihat sarana dan prasarana di daerah ini sangat memprihatinkan dan harus mendapatkan perhatian serius,” ujarnya.

Rp26 miliar bantuan dari Kemen PDT sebut Budi akan diperuntukkan sebesar Rp20 miliar untuk infrastruktur jalan, Rp1,25 miliar untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya ( PLTS) dan sisanya, sebesar Rp4,75 miliar

untuk pembangunan sarana air bersih.

Janji pihak Kemen PDT itu disambut antusias oleh Camat Rangsang Pesisir Indris Sudin dan 11 kepala desa yang hadir.

“Kami sangat berharap bantuan APBN ini segera dikucurkan dalam rangka memperlancar akses antar desa yang sangat memprihatinkan,” ujar Idris.(hen)

POTRET ___

HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS

SERAHKAN PERDA: Ketua DPRD Fauzi Hasan SE didampingi Wakil Ketua 1 M Tofikurrohman, Wakil Ketua 2, Muzamil menyerahkan Perda APBD Perubahan 2015 kepada Sekdakab Drs H Iqaruddin MSi, Kamis malam (8/10/2015).

APBD-P 2015 Disahkan Rp1,4 Triliun Lebih

AHMAD YULIAR/RIAU POS

BERMAIN: Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi bermain dengan anjing yang selalu datang ke Polres setiap hari. Foto diambil beberapa waktu lalu.

REDAKTUR: HENNY ELYATI

SELATPANJANG (RP) - Akhirnya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2015 disahkan pada Kamis (8/10) malam. APBD-P 2015 Kepulauan Meranti sebesar Rp1,4 triliun.

Pengesahan APBD-P 2015 tersebut terancam gagal karena jadwal paripurna pengesahan APBD-P tersebut yang semula dilaksanakan pada pukul 20.00 WIB tak kunjung dimulai disebabkan belum kuorom atau belum terpenuhinya sebanyak 2 per 3 anggota DPRD. Bahkan saat itu anggota DP-

RD yang baru hadir tak lebih dari 50 persen dari total anggota DPRD sebanyak 30 orang.

Sementara sejumlah pejabat di lingkungan pemkab termasuk Kapolres AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, Dandim 0303 Bengkalis Letkol Arh Wachyu Dwi Ariyanto, sejumlah pejabat eselon II dan III. Sejumlah tamu dan undangan tersebut sudah menanti pelaksanaan sidang sejak pukul 19.30 WIB. Namun lebih dari 1 jam lamanya tamu menunggu, namun sidang paripurna belum juga dimulai.

Ketika jam menunjukkan

pukul 21.12 WIB, tiba-tiba Ketua DPRD Fauzi Hasan SE bersama dua Wakil Ketua M Tofikurrohman SPd MSi dan Muzamil serta diikuti oleh Sekdakab Drs H Iqaruddin MSi memasuki ruang sidang.

Kemudian secara mendadak belasan angota DPRD lainnya juga ikut masuk.

Setelah diabsen jumlah seluruh anggota DPRD yang hadir sebanyak 23 orang. Namun setelah dibuka salah satu anggota DPRD Dedi Putra SHI sempat mempertanyakan ketidakhadiran Pj Bupati dalam sidang paripurna tersebut. “Ini

sudah kesekian kalinya Pj Bupati tidak hadir dalam sidang paripurna. Bisa diberikan penjelasan kenapa tidak hadir.

Padahal paripurna ini sangat penting,” ungkapnya.

Juru bicara Banggar DPRD Marhisyam SKom melaporkan dari hasil pembahasan diketahui pendapatan yakni sebesar Rp1,14 triliun yang terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp63 miliar, dana perimbangan sebesar Rp821 miliar lebih, dan lainlain pendapatan yang sah sebesar Rp262 miliar lebih.

Belanja daerah sebesar

Rp1,4 triliun lebih yang terdiri dari belanja tidak langsung (BTL) sebesar Rp624 miliar lebih dan belanja langsung (BL) sebesar Rp834 miliar lebih. Seterusnya terdapat pembiayaan yang terdiri dari penerimaan yang merupakan dari Silpa 2014 sebesar Rp340 miliar lebih dan pengeluaran sebesar Rp10 miliar.

“Target penerimaan dan pendapatan kita pada tahun ini sebesar Rp1,6 triliun lebih menjadi Rp1,4 triliun lebih atau terjadi penurunan sekitar Rp260 miliar,” ungkap Marhisyam.(amy)

TATA LETAK: ANDRE

28 PANGKALANKERINCI___ BPPKB Gelar Pelaksanaan Harganas

___

PANGKALANKERINCI (RP) - Meski sempat tertunda akibat bencana kabut asap tebal, akhirnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Pelalawan memastikan jadwal pelaksanaan Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2015, pada akhir Oktober mendatang.

Kegiatan yang akan dipusatkan di Kecamatan Bunut ini, dipastikan akan dibuka langsung oleh Bupati Pelalawan HM Harris bersama Forkopimda Kabupaten Pelalawan yang juga akan dihadiri oleh Kepala BKKBN Provinsi Riau.

“Ya, memang sebelumnya kami telah menjadwalkan pelaksanaan Harganas tahun ini digelar pada akhir Agustus lalu. Namun, karena kabut asap tebal yang telah menyelimuti seluruh daerah di Propinsi Riau khususnya Kabupaten Pelalawan, maka pelaksanaan Harganas tersebut terpaksa kami tunda. Untuk itu, maka Insya Allah pada tanggal 27 Oktober mendatang, kami akan menggelar pelaksanaan Harganas tingkat Kabupaten Pelalawan 2015 yang akan di buka langsung oleh bapak Bupati di kecamatan Bunut,” terang Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Pelalawan Harkat SH kepada Riau Pos, Jumat (9/10) di Pangkalankerinci.(amn)

PRO-PELALAWAN Tuah Negeri Seiya Sekata

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Alquran Raksasa Jadi Perhatian Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

DI tengah keramaian pelaksanaan Pelalawan Expo 2015 sempena HUT ke-16 Pelalawan banyak hal menarik. Dari satu stand pameran ke stand pameran yang lain ada saja hasil produksi yang ditampilkan. Namun, ada stand yang menampilkan hal unik dan langka.

Adalah stand pameran Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Pelalawan yang kerap dikunjungi para pengunjung. Pasalnya, di ruang stand ini, terdapat satu mushaf Alquran tua, yang diperkirakan berusia lebih 500 tahun yang menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang hilir mudik di lokasi Pelalawan Expo tersebut.

Persis di tengah ruangan stand, di dalam kotak kaca,

tampak mushaf Alquran tua.

Memang banyak perbedaan dengan kitab suci Alquran bagi orang Islam seperti yang biasa ditemui. Pasalnya, kitab suci ini berukuran cukup besar atau masuk kategori raksasa jika dibanding Alquran yang biasa dibaca ummat Islam. Diperkirakan, jika dibentangkan dari dua muka halamannya mencapai 1 meter.

Atau sebelah muka kurang

lebih 50 centimeter.

Keunikan kitab ini tidak hanya sampai di situ. Alquran yang diserahkan oleh Lurah Teluk Meranti Kecamatan Teluk Meranti Wali Hasan kepada Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Pelalawan HT Ubaidillah ini, tidak ditulis di atas kertas biasanya.

“Menurut penuturan Wali

Hasan, Alquran ini ditulis di atas daun lontar, bukan di atas kertas biasa. Usianya ini disebutkan pemiliknya lebih 500 tahun yang diwariskan secara turun temurun dari pihak keluarganya. Entah kenapa Wali Hasan berbaik hati menyerahkan kepada kami untuk dipamerkan kepada publik dan diminta kami merawatnya,” terang Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Pelalawan H Tengku Ubaidillah.(izl)

Tindak Tempat Usaha Tak Berizin PANGKALANKERINCI (RP) - Ketua Fraksi PAN Plus DPRD Pelalawan Nazaruddin Arnazh, meminta semua tempat usaha harus diwajibkan memiliki perizinan dari pemkab setempat. Jika membandel pemerintah berhak membekukannya, namun ketegasan pemerintah juga sangat dituntut.

“Yang tidak berizin tolong ditindak, dimana daerah ini bukan daerah yang tidak bertuan. Artinya, semua tempat usaha harus ada izin, kan ada regulasi yang mengaturnya. Jadi para pengusaha yang membuka usaha harus mematuhi peraturan yang sudah ada negeri ini,” terang Ketua Fraksi PAN Plus DPRD Pelalawan Nazaruddin Arnazh kepada Riau Pos, Kamis (8/10) di Pangkalankerinci.

Pernyataan tegas ini dilontarkan politis PAN ini terkait masih banyaknya tempat usaha yang menjamur di Kabupaten Pelalawan khususnya di ibu kota Pangkalankerinci, yang tidak memiliki izin.

“Salah satunya kasus adalah waralaba. Kendati sudah beroperasi ternyata tidak mengantongi izin apa-apa. Sampai sekarang, kami belum tahu perkembangannya apakah sudah diurus atau tidak, tapi kelihatannya tempat usaha waralaba itu masih buka,” bebernya.

Tidak hanya tempat usaha yang cukup besar selevel mini market, sambung Ketua DPD PAN Pelalawan ini, dirinya juga mengindikasikan masih banyak lagi tempat usaha yang tidak mengantongi izin.(amn)

REDAKTUR: M ERIZAL

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

BERSIHKAN KANAL: Satu ekskavator milik RAPP sedang membersihkan kanal di Km 12 untuk memudahkan aliran air guna penanggulangan pemadaman kebakaran hutan dan lahan, Kamis (8/10/2015).

DPRD Desak Pemkab Segera Adakan Lahan TPU Baru PANGKALANKERINCI (RP) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan, mendesak agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dapat menyegerakan pengadaan lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU) untuk wilayah Pangkalankerinci.

Pasalnya, saat ini lahan pemakaman umum yang ada di kompleks perkantoran Bakti Praja tersebut telah mulai padat oleh kuburan masyarakat.

“Ya, memang kami melihat saat ini lahan pemakaman umum yang ada sekarang telah mulai padat, meski masih bisa menampung. Tapi, jika lahan ini tidak segera diadakan sekarang, maka nantinya kita juga yang repot karena lahan TPU ini akan kian dipadati oleh kuburan masyarakat. Untuk itu, sebelum lahan perkuburan ini kian dipadati masyarakat seiring semakin padatnya jumlah penduduk di Pangkalankerin-

ci, maka saya mengharapkan agar Pemkab Pelalawan dapat segera menyediakan lahan untuk TPU ini,” terang Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Pelalawan H Abudullah kepada Riau Pos, Jumat (9/10) di Pangkalankerinci.

Politisi besutan PKS Pelalawan ini menambahkan, bahwa perlu diketahui untuk kebutuhan lahan pemakaman sudah pasti dibutuhkan, sebab yang namanya manusia hidup pasti mati. Dengan demikian,

maka jika dilihat padatnya penduduk di Pangkalankerinci saat ini telah berjumlah ratusan ribu jiwa, sementara lahan pemakaman yang ada saat luas lahannya hanya tinggal beberapa meter persegi saja.

Dan diperkirakan, dalam beberapa tahun ini, tentunya lahan tersebut akan kiat dipadati oleh kuburan masyarakat. Untuk itu, maka hal ini harus secepatnya di antisipasi dengan menyiapkan dan menyediakan lahan baru untuk lokasi

pemakaman.

“Banyangkan saja, sekarang lahan pemakaman yang ada hanya ada satu di Pangkalankerinci yakni di TPU kompleks perkantoran Bakti Praja. Dan sekarang pun lahan itu sudah mulai padat, makanya kita meminta kepada pemerintah secepatnya untuk mencari lahan baru untuk dijadikan TPU, terlebih lagi jumlah penduduk di Kerinci sudah mencapai ratusan ribu saat ini,” ujarnya.(amn)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

PRO-INDRAGIRI HILIR

29

Bumi Sri Gemilang

Bupati Tinjau Kawasan Budidaya Mangrove

B

HUMAS PEMKAB

TINJAU MANGROVE: Bupati Inhil HM Wardan dan rombongan meninjau lokasi budidaya tanaman mangrove Sungai Asam, Kecamatan Reteh, Kamis (8/10/2015).

UPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan men injau langsung kawasan budidaya hutan man grove di Desa Sungai Asam, Kecamatan Reteh, Kamis (8/10).

Saat itu Bupati didampingi beberapa kepala SKPD seperti Bappeda, Kadis Kehutanan, Kepala BLH, Kadisporabudpar, Kabag Humas, Camat Retah dan beberapa orang lainnya.

Sejak tahun 2004 Desa Sungai Asam merupakan salah satu tempat budidaya mangrove yang luasnya mencapai 50 hingga 60 hektare. Bahkan budidaya tersebut terbaik se-Indonesia. Bupati berjanji akan lebih mengembangkan kawasan ini. “Rawatlah kawasan ini dengan baik, jangan sampai ada pencemaran, karena kita akan mengembangkannya lebih besar lagi,” jelas Bupati.

Untuk mengembangkan kawasan ini, harus ada integrasi sejumlah pihak dan instansi, baik pemerintah maupun swasta. Bukan tak mungkin suatu saat kawasan ini bakal menjadi kawasan wisata lokal terbaik.

“Dengan begini secara otomatis dapat memajukan daerah kita,” katanya. Mantan Kepala Dinas Pendidikan Riau itu, optimis kawasan hutan mangrove Sungai Asam mampu bersaing sejajar dengan kawasan wisata yang ada di daerah lain, meski Pulau Bali sekalipun. 5 Juni 2008 lalu, kawasan ini pernah mendapat penghargaan Kalpataru dari Presiden RI, SBY. Budidaya tanaman hutan mangrove Sungai Asam telah memberikan dampak positif. Sebab di kawasan itu terdapat biota laut seperti siput, kepiting, udang dan lain sebagainya.(adv/b)

Karena Sakit, 3 Jamaah Haji Batal Pulang Embung Air Kering, SEBANYAK 378 jamaah haji Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sampai dengan selamat di Pelabuhan Lasdap Tembilahan, Jumat (9/10). Namun 3 di antara mereka dipastikan batal pulang karena kondisi kesehatan.

Kepulangan jamaah haji asal Negeri Sri Gemilamg ini disambut dengan suka maupun duka dari pihak keluarga yang menjemput.

Tak jarang di antara mereka terlihat menitikkan air mata, baik air mata bahagia maupun air mata haru.

Sehari sebelumnya kedatangan tamu-tamu Allah ke Debarkasi Batam dari Arab Saudi disambut oleh Wakil Bupati (Wabup) Inhil H Rosman Malomo, Jumat (9/10) mereka kembali dibawa ke daerah asal dengan menggunakan jalur laut.

“Yang belum pulang ada 3 orang jamaah. Satu dari mereka masih dirawat di salah satu rumah sakit di Jedah karena kondisi kesehatan tak memungkinkan,” ungkap pendamping kesehatan haji, H Salahuddin.

Sedangkan 2 lainnya merupa-

PDAM Manfaatkan Sumber Air Batas Kebun

HUMAS PEMKAB

SALAMI JAMAAH HAJI: Wabup Inhil H Rosman Malomo bersalaman dengan jamaah haji saat berada di Asrama Haji Batam, baru-baru ini.

kan anak dan menantu dari jamaah haji yang sakit atas nama Kadijah (60) asal Kecamatan Tembilahan Hulu. Jika dalam beberapa hari kedepankondisikesehatanyangbersangkutan membaik maka mereka akan dibawa pulang bersama jamaah asal daerah lain.

Pada kesempatan itu Wabup Inhil, H Rosman Malomo mengucapkan selamat kepada para jamaah haji yang baru selesai menjalankan rukun iman kelima. Ia berharap agar mereka dapat menjadi haji yang mambrur sebagaimana harapan semula.

“Perjalanan haji ini bukan mudah. Artinya orang-orang yang bisa datang ke sana memang atas kehendak Allah. Maka itu mari kita berdoa dan meminta agar kita menjadi salah satu orang yang dipanggil untuk menunaikan ibadah haji,”papar Rosman.(adv/b)

KEMARAU panjang yang terjadi saat ini menyebabkan embung air PDAM Tirta Indragiri yang terdapat di Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh kekeringan.

Untuk dapat memenuhi kebutuhan air bagi pelanggan, pihak PDAM setempat terpaksa memanfaatkan sumber air sungai batas perkebunan milik masyarakat. Hanya saja cara pengolahannya yang sedikit berbeda.

“Meski hasilnya sedikit berbeda dengan air baku embung, namun tetap bisa dipergunakan bagi kepentingan pelanggan kita,” ungkap Direktur PDAM Tirta Indragiri, Agus Rasmanto, kemarin.

Embung air PDAM yang terdapat di daerah itu memiliki luas 4 hektare dengan lebar kanal sebesar 15 meter. Dalam satu hari PDAM memerlukan 600 kubik air untuk disuplai ke

rumah-rumah pelanggan yang ada di sana.

Agus sendiri mengaku sudah berkomunikasi dengan Bupati Inhil, HM Wardan cara mengatasi jika terjadi kekeringan seperti saat ini. Dalam waktu dekat Pemkab Inhil akan membangun sumur bor di sekitar pemukiman padat penduduk.

“Ini merupakan kekeringan yang pertama sejak dibangunnya embung air tersebut,” imbuhnya. Ia berharap hujan segera turun agar embung bisa dipenuhi air seperti biasanya.

Bupati Inhil HM Wardan mengakui bahwa pihaknya akan segera merealisasikan pembangunan sumur bor sebagai antisipasi membantu pihak PDAM jika terjadi kekeringan. Karena kalau diabaikan dampaknya akan tidak baik bagi keperluan masyarakat.(adv/b)

Security PT PSG Gagalkan Aksi Pencurian Lempengan Plat WARNO AKMAN

REDAKTUR: HENNY ELYATI

KATEMAN (RP) - Seorang Security PT Pulau Sambu Group (PSG) berhasil menggagalkan aksi pencurian lempengan plat staenless di dalam bengkel di Desa Air Tawar, Kecamatan Kateman.

Pelaku pencurinya tak lain adalah karyawan PT PSG yang berinisial Am (45). Sehari-hari sebelum ditangkap, pelaku berhasil masuk ke dalam bengkel bubut perusahaan dengan cara memanjat atap.

Setelah itu pelaku menyimpan hasil curiannya ke tempat pembuangan sampah. Kemudian sehari setelah itu pelaku kembali melakukan aksi serupa. Hanya saja kali ini yang dicurinya adalah 6 batangan

kuningan.

“Lalu pelaku memasukannya ke dalam plastik yang diletakkan ke keranjang tumpukan sampah,” terang Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur Humas Iptu

Warno Akman, Jumat (9/10).

Rabu (7/10) sekitar pukul 07.00 WIB, pelaku menghubungi dua temannya berinisial Ma dan Za. Di sana tersangka meminta agar keduanya membawa barang curian

tersebut ke dalam truk pengangkut sampah dengan tujuan mengelabui petugas keamanan.

Kedua rekan pelaku langsung menjalankan perintah itu.(ind)

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Membangun Bersama Masyarakat

Program PUAP Kembangkan Agribisnis Kepenghuluan DI ruangan pertemuan UPTD Pertanian dan Peternakan Bagan Sinembah yang berlantai marmer putih itu, hadir puluhan perwakilan dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dari kecamatan Bagan Sinembah dan Simpang Kanan.

Hadir Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Rohil Ir Muslim, Kepala UPTD Distanak Bagan Sinembah Azwir SPd, dan sejumlah tenaga penyuluh atau pendamping.

Pertemuan itu bertujuan untuk koordinasi dan evaluasi Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) yang dikelola Gapoktan.

“Tujuan program PUAP bagaimana sektor agribisnis di tingkat Kepenghuluan dapat berjalan dengan baik dalam bentuk pinjaman kepada masyarakat dengan harapan bisa berkembang untuk skala perekonomian tak hanya pada bidang pertanian saja, perdagangan juga bisa,” kata Muslim, Jumat (9/10).

Bantuan dari pusat itu diberikan melalui Gapoktan dengan modal awal sekitar Rp100 juta, terdapat sebanyak 31 Gapoktan yang menerima di dua kecamatan tersebut masing-masing sebanyak 26 Gapoktan di kecamatan Bagan Sinembah (kini menjadi tiga kecamatan, Bagan Sinembah, Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya) serta 5 Gapoktan di kecamatan Simpang Kanan.

Pengunaan dana PUAP, mesti bisa dipertanggungjawabkan dengan baik dan memiliki data administrasi yang baik pula.

Menurut Muslim, seharusnya dengan adanya bantuan dana tersebut dapat menjadi solusi bagi petani mengelola sektor yang ada sesuai dengan potensi dan peluang yang tersedia di tingkat kepenghuluan.

“Jangan justeru jadi masalah, kami selaku pembina meminta harus ada pertanggungjawaban yang jelas, ada berita acara kalau menyangkut teknis tertentu dan ini harus diperhatikan,” ujar Muslim berpesan.(adv/b) ___

POTRET___

PANEN IKAN: Bupati Rohil H Suyatno dan Kadiskanlut M Amin mengangkat jaring berisi ikan saat panen raya ikan patin di Kepenghuluan Tanjung Medan, Kecamatan Tanjung Medan, beberapa waktu lalu.

HUMAS PEMKAB ROHIL

Home Industry Dukung Pariwisata

K

ELENTENG Ing Hok King yang berada di tengah pusat Kota Bagansiapi-api, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rohil, setiap tahunnya selalu ramai dikunjungi pengunjung. Seperti adanya pelaksanaan ritual bakar tongkang. ‘’Kabupaten Rohil khususnya di Bagansiapi-api termasuk daerah tujuan wisata,’’ kata Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi,Jumat (9/10).

Sebagai daerah tujuan wisata, tambah Surya, setiap

tahun pengunjung dari dalam maupun luar daerah dan negara berdatangan ke Bagansiapi-api. Di antaranya seperti saat pelaksanaan iven ritual bakar tongkang dan sembahyang kubur serta Imlek.

Melihat kondisi seperti ini, lanjut Surya, instansi terkait harus jeli dalam membaca dan menangkap peluang terutama untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Salah satu di antaranya yakni melalui kegiatan pelatihan home industry.

‘’Kami harapkan instansi terkait bisa memberikan program pelatihan home industry kepada masyarakat,’’ kata Surya.

Dengan adanya produk home industry tersebut, lanjut Surya, setidaknya setiap pengunjung yang datang ke Bagansiapi-api selalu ada salah satu produk yang dibawa pulang ke daerahnya. ‘’Ini harapan kami. Dengan kegiatan seperti ini pendapatan ekonomi masyarakat bisa meningkat,’’ kata Surya.

Sosialisasi Dilaksanakan, Obat Dibagikan

HUMAS PEMKAB ROHIL

PIMPIN RAPAT: Plt Sekda Rohil Drs H Surya Arfan MSi memimpin rapat koordinasi di Kantor Bupati, belum lama ini.

‘’SELAIN memberi obat kita juga menjelaskan secara singkat bagaimana penularan penyakit filariasis,’’ kata Kepa-

la Puskesmas Panipahan, dr Hj Netti Juliana, Jumat (9/10).

Di samping memberikan sosialisasi tentang penyakit kaki gajah, Netti juga mengambarkan tentang dampak tidak mau minum obat pada kegiatan bulan eliminasi filariasis. ‘’Penyakit filariasis bisa menyebabkan cacat menetap,’’ kata Netti.

Dalam merealisasikan pelaksanaan bulan eliminasi di daerah pesisir pantai di Kabupaten Rohil khususnya di Kecamatan Pasirlimau Kapas menerapkan sejumlah kebijakan.

Salah satu diantaranya yakni penyebaran obat pencegah

penyakit filariasis disebarkan di semua tempat. ‘’Pemberian obat filariasis tidak saja dilakukan oleh kader di Posyandu maupun puskesmas juga dilaksanakan kantor instansi, sekolah dan rumah masyarakat,’’ kata Netti.

Sama seperti dengan sejumlah daerah lainnya di wilayah Kabupaten Rohil, pelaksanaan bulan eliminasi filariasis di Kecamatan Pasirlimau Kapas juga masih menemukan hambatan dan kendala di lapangan. ‘’Masih banyak masyarakat yang kurang memahami betapa bahayanya penyakit filariasis itu,’’ kata Netti.(adv/a)

Kepenghuluan Bersama TNI Rutin Goro

REDAKTUR: KAMARUDDIN

Pelatihan sepert ini,, tambah Syafruddin, sangat diperlukan sekali. Karena, banyak memiliki manfaat. Salah satu di antaranya yakni dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat.

Syafruddin menjelaskan pelatihan home industry tersebut direncanakan diagendakan di beberapa daerah.

Salah satunya yakni di Kota Bagansiapi-api. ‘’Ini harapan kita. Yang jelas sudah diagendakan,’’ kata Syafruddin.(adv/a)

Kegiatan Bulan Eliminasi Filariasis di Daerah Kegiatan proses belajar dan mengajar di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Panipahan, Kecamatan Pasirlimau Kapas, Kabupaten Rohil, pagi kemarin itu terhenti sejenak. Petugas kesehatan dari Puskesmas Panipahan masuk ke dalam ruangan membawa sejumlah brosur dan obat-obatan.

BAGAN BATU (RP) - Pemerintah Kepenghuluan Bagan Batu terus mengalakkan gotong royong membersihkan lingkungan. Gotong Royong (goro) rutin digelar Jumat setiap pekannya, seperti yang dilaksanakan, Jumat (9/10).

Goro melibatkan peran serta dari TNI dan masyarakat, di mana kegiatan tersebut diharapkan menjadi bagian memperingati HUT ke-70 TNI tahun ini. Kegiatan goro kali ini difokuskan dengan pembersihan parit yang ada di Jalan Bukit Pembangunan dan sekitarnya.

“Untuk kali ini kami fokuskan pada pembersihan drainase, karena banyak sampah yang menyumbat apalagi ini memasuki musim hujan dan supaya air mengalir dengan lancar dan tidak banjir,” kata Datuk Penghulu Bagan Batu, Mukhtar Waslin.

Waslin menambahkan, program goro untuk merubah kebiasaan lama

Sementara Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Rohil di tahun anggaran 2015 telah menyusun sejumlah program. Termasuk pelatihan-pelatihan untuk kegiatan home industry sudah diagendakan.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Rohil, H Syafruddin HS di Bagansiapi-api. ‘’Sudah kami agendakan di dalam APBD perubahan tahun ini,’’ kata Syafruddin, Jumat (9/10).

ZULFADLI/RIAU POS

GOTONG ROYONG: Warga Kepenghuluan Bagan Batu gotong royong rutin bersama TNI dan Satpol PP Kecamatan Bagan Sinembah, Jumat (9/10/2015).

supaya masyarakat tidak terbiasa membuang sampah sembarangan,

agar sadar dengan pentingnya lingkungan yang bersih dan dapat me-

nunjang terciptanya keadaan yang lebih sehat.

Datuk Penghulu mengucapkan terima kasih kepada TNI, Polri, satpol PP dan warga yang telah mendukung kegiatan Jumat bersih yang sering digelar kepenghuluan.

“Setiap momentum kami memfokuskan goro, dan kesempatan ini kami dari Kepenghuluan mengucapkan selamat HUT TNI, terima kasih atas kerja sama dan dukungannya selama ini,” katanya.

Danramil 08 Bagan Sinembah, Kapten Inf Syahnan yang turut membaur melaksanakan gotong royong mengharapkan agar budaya yang menjadi cermin bangsa tersebut bisa terus dilestarikan.

“Kami mendukung program pemerintahan baik kepenghuluan hingga Kecamatan Bagan Sinembah agar pembangunan berjalan baik,” katanya.(fad)

HUMAS PEMKAB ROHIL

PERLIHATKAN BROSUR: Sejumlah siswa dan petugas Puskesmas Panipahan memperlihatkan obat dan brosur tentang filariasis di Panipahan, Jumat (9/10/2015).

Bupati Dijadwalkan Hadiri Persami di Mapolres UJUNG TANJUNG (RP) - Polres Rokan Hilir (Rohil) menggelar pembukaan kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu (Persami), hari ini Sabtu (10/9) di halaman Mapolres Jalan Lintas Ujung Tanjung, Tanah Putih.

Kegiatan tersebut dalam rangka pelantikan pramuka saka Bhayangkara yang digelar selama dua hari.

“Untuk pembukaan dijadwalkan dihadiri Bupati Rohil H Suyatno,” kata Kapolres Rohil AKBP Subiantoro SH SIk melalu Kasat Binmas AKP Ali Suhud, Jumat, (9/10).

Subiantoro menjelaskan, untuk kegiatan perkemahan nantinya akan diisi dengan berbagai kegiatan kepramukaan yang dilanjutkan dengan pelantikan Pasbara Polres Rohil. Adapun peserta perwakilan

dari seluruh SMU sederajat yang merupakan binaan 15 Polsek seRohil.

Menurut Ali Suhud yang juga Kasubag Humas Polres ini, kegiatan itu dapat meningkatkan sikap disiplin, tanggung jawab serta menumbuhkan kebanggaan sebagai Saka Bhayangkara. Sesuai dengan prinsip menumbuhkan ketertiban, disiplin, dan berjiwa setiakawan.

“Termasuk siap menangani jika ada kejadian, memberikan tindakan pertolongan pertama sebelum petugas polisi datang, serta terlatih menangani bencana alam seperti kebakaran, dan lain-lain,” ujar Ali Suhud.

Ia menyatakan persiapan telah rampung dilaksanakan sejauh ini tinggal pelaksanaan yang diharapkan bisa berjalan dengan baik.(fad)

TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

PRO-KUANTAN SINGINGI

31

Bersatu Nogori Maju

Presiden Batal Melintas K

einginan masyarakat Kuan tan Singingi agar Presiden RI Ir H Joko Widodo alias Jokowi hadir di Kabupaten Kuantan Singingi pupus. Pasalnya, rencananya untuk melintas melalui jalan darat di Negeri Jalur ini, Sabtu (10/10) hari ini, dipastikan gagal.

Ya, orang nomor satu di Indonesia ini hanya mengunjungi Kampar dan Pekanbaru, Jumat (9/10) kemarin. Setelah itu, Presiden pun melanjutkan kunjungan ke Sumatera Barat dan Jambi.

Kendati demikian, Bupati H Sukarmis bersama kepala daerah lainnya di Riau menyambut kedatangan Presiden pilihan rakyat ini bersama Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman.

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

SEMATKAN PANGKAT: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis menyematkan pin tanda kepangkatan kepada Camat Pangean dan Kuantan Hilir Seberang usai dilantik, belum lama ini.

Optimalkan PAD, Dispenda Evaluasi Petugas POTENSI menambah pendapatan asli daerah terus dimaksimalkan. Namun sebelum menggali potensi yang ada, Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kuansing ingin membenahi para petugas yang menjadi garda terdepan dalam menggali sumber-sumber pendapatan daerah.

Kepala Dispenda Kuansing, Hendra AP MSi menilai, banyak potensi yang bisa menambah PAD di Kabupaten Kuantan Singingi, namun diakuinya, belum dikelolah maksimal. Ke depan, dirinya bersama instansi lain di Pemkab Kuansing yang menjadi sumber PAD untuk menggali potensi yang ada. ‘’Kami akan evaluasi seluruh petugas, apalagi di Dispenda ini

pegawainya cukup banyak, sehingga mereka akan kita beri tugas dalam menggali dan memaksimalkan potensi PAD yang ada,” kata Hendra, di Telukuantan.

Dalam melaksanakan pekerjaan, Hendra menginginkan pegawainya mencintai pekerjaan dan selalu saling membantu serta rajin berkomunikasi antar bidang. “Ini langkah awal yang sedang kami lakukan,” ujarnya.

Jika semangat kerja sudah ada, diyakini Hendra, akan banyak inovasi yang dilakukan oleh para pegawainya kedepan untuk menambah sumber-sumber pendapatan asli daerah ini.

Selain petugasnya yang akan dievaluasi, mantan Kepala Dinas

Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini juga akan berkoordinasi dengan instansi lain guna menyamakan persepsi soal sumber-sumber pendapatan asli daerah.

“Karena sumber PAD kan banyak juga dari instansiinstansi lain, makanya akan kita sinkronkan dengan mereka agar PAD kita kedepan bisa lebih banyak lagi,” katanya.

Tahun ini, target PAD Kuansing mencapai sekitar Rp70 miliar lebih. Jika dimaksimalkan potensi yang ada, seperti PBB, IMB dan pajak iklan dan reklame, pajak rumah makan dan restoran, dirinya semakin yakin, target bisa tercapai bahkan melebihi. “Ini yang sedang kita lakukan,” ujar Hendra.(adv/a)

Grup Randai Se-Kabupaten Tampilkan Cerita Rakyat TELUKKUANTAN (RP) - Salah satu tradisi asli masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi adalah Randai. Melalui tradisi ini terangkat berbagai cerita rakyat yang ada di seluruh kecamatan. Nah, guna melestarikannya, Komunitas Seni Rantau Kuantan bakal menggelar festival randai se-Kuansing kedua yang akan dilaksanakan pada 16 hingga tanggal 21 Oktober 2015 mendatang.

Setelah sukses melalui festival randai tahun lalu, komunitas yang dipimpin Tokoh Muda Kuansing, Indra Putra ST ini pun bertekad mengulang sukses yang sama.

“Randai sangat diminati oleh masyarakat kami, sehingga dalam rangka meriahkan HUT

REDAKTUR: M ERIZAL

ke-16 Kuansing, kami kembali menggelar festival randai,” kata Ketua Komunitas Seni Rantau Kuantan, Indra Putra, Jumat (9/ 10) kemarin. Indra Putra yang didampingi sekretarisnya, Teja Sukmana menyampaikan, jumlah grup randai yang sudah mendaftarkan diri ke panitia sudah cukup banyak, “Melalui festival randai kali ini, mari selamatkan dan lestarikan budaya Rantau Kuantan dan Singingi,” katanya.

Menurutnya lagi, randai adalah tradisi asli masyarakat Kuansing yang harus dipertahankan agar tidak hilang ditelah zaman. “Makanya, jauh sebelumnya kami sudah berupaya untuk melestarikannya,” kata Indra Putra.(jps)

“Iya, Pak Presiden Jokowi dipastikan gagal lewat jalan darat di Kuansing, karena beliau hanya mengunjungi Kampar dan Pekanbaru,” kata Kabag Umum Setda Kuansing, Drs Muradi MSi melalui Kasubag Humas Hevy Heri Antoni, Jumat (9/10).

Soal persiapan yang dilakukan Pemkab Kuansing untuk menunggu kedatangan Presiden Jokowi di Kuansing, menurutnya adalah hal yang wajar yang harus dilakukan pihaknya di daerah untuk menanti kedatangan simbol negara, presiden.

“Karena kami kan tidak tahu, sebab bisa saja Pak Presiden melintas di Kuansing. Bayangkan kalau kita tidak siap, makanya segala sesuatu harus kita siapkan, termasuk keamanannya,” katanya.(adv/a)

Satpol PP Tertibkan APK Pasangan Calon SEJAK Kamis hingga Jumat (8-9/ 10), petugas dari Satpol PP Kuansing dibantu personel Polres Kuansing melakukan penertiban alat peraga kampanye (APK) pasangan calon (paslon) peserta Pilkada Kuansing yang dipasang di lokasi tanpa persetujuan KPU Kuansing.

Seluruh paslon masih terpasang APK-nya di sepanjang jalan, baik itu dari jalan lintas Pekanbaru-Telukkuantan, Kiliran Jao-Telukkuantan maupun jalan Inhu-Telukkuantan.

Atas dasar rekomendasi dari Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kuansing, Satpol PP dibantu Polres Kuansing menertibkan APK tersebut.

Sementara APK yang dipasang oleh KPU Kuansing dan titik-titik lokasi yang diperbolehkan dipasang APK oleh KPU, kata Kasatpol PP Kuansing, Erdiansyah SSos MSi tidak ditertibkan. ‘’Kami menertibkan APK berdasarkan rekomendasi panwas,” katanya, Jumat (9/10) kemarin.

Selama ini diakuinya, pihaknya belum pernah mendapat rekomendasi secara resmi dari Panwaslukada soal APK yang dipasang di lokasi yang tidak dibenarkan KPU Kuansing. “Kalau tidak ada rekomendasi soal APK mana yang akan tertibkan, tentu kami bingung juga mana yang mau ditertibkan,” ujar Erdiansyah.

Kini menurutnya, panwaslu sudah memberikan rekomandasi penertiban APK ini, sehingga pihaknya bisa bekerja. “Selama ini kan kami saja yang dituduh tidak mau menertibkan, padahal kami tidak mendapat rekomendasi APK mana yang harus ditertibkan,” tegasnya lagi.

Dalam penertiban APK ini, pihaknya membuka dengan baik dan akan menyimpannya di tempat yang layak pula. Ke depan, diharapkan masing-masing calon tidak sembarangan memasang APK. “Silahkan pasang, tapi harus sesuai aturan,” diingatkannya.(adv/a)

K3S Bantu Ringankan Beban Warga

JUPRISON/RIAUPOS

SERAHKAN BANTUAN: Ketua IKKD Kuansing Wella Mayangsari Andi Putra menyerahkan bantuan kepada kaum ibu yang ada di Kecamatan Cerenti, Rabu (8/10/2015).

TELUKKUANTAN (RP)- Organisasi mitra kerja pemerintah, seperti Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kabupaten Kuantan Singingi setiap tahun berupaya meringankan beban warga melalui kegiatan-kegiatan sosial yang dilaksanakan di seluruh kecamatan.

Setelah melaksanakan khitan massal yang diikuti oleh puluhan anak di Pangean, K3S Kuansing melanjutkan kegiatan sosialnya di Kecamatan Cerenti. Khitan massal dan santunan kepada warga kurang mampu juga dilakukan, Rabu (8/10) kemarin.

Ketua K3S Kuansing, Hj Juita Alfis Sukarmis dan Hj Sri Muharman yang langsung melaksanakan kegiatan sosial itu. Ia pun didampingi langsung Ketua IKKD Kuansing, Wella Mayangsari Andi Putra dan Ketua PKK di setiap kecamatan yang dikunjunginya. “Kegiatan-kegiatan sosial yang kita lakukan ini adalah upaya kita membantu pemerintah untuk meringankan permasalahan-permasalahan sosial yang ada di masyarakat,” kata Ketua K3S Kuansing, Juita Alfis Sukarmis, kemarin.(jps)

TATA LETAK: YAYA

PRO-RIAU

32

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

Atasi Karhutla, Ciptada Usulkan Embung Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru soleh-saputra@riaupos.co.id

SEBAGAI salah satu program mengatasi Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Dinas Pekerjaan Umum (PU) Cipta Karya Tata Ruang dan Sumber Daya Air (Ciptada) Provinsi Riau, mengajukan untuk membuat embungembung air di beberapa kabupaten/kota. Embung tersebut akan digunakan se-

bagai kantung-kantung air. ‘’Kami sedang mengajukan untuk embung-embung di daerah yang keras tanahnya (mineral), kemudian daerah yang gambutnya sampai tiga meter dan daerah yang gambutnya kedalaman lebih dari enam meter,’’ kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Ciptada Provinsi Riau Dwi Agus Sumarno, Jumat (9/10) Lebih lanjut dikatakanya, untuk itu, dalam pembangunan embung ini ada titik-

titik artesis di dalam embung tersebut. Jadi, satu sumur artesis itu satu harinya bisa mengeluarkan air 426 ribu liter. Dalam satu tahun embung tersebut bisa terpenuhi, walaupun di musim panas tidak akan jadi masalah. ‘’Jadi kalau satu tahun berarti embung itu insya Allah satu hektare dengan luas lima meter bisa terpenuhi. Walaupun, pada musim panas tidak masalah, itu akan menggenangi kawasan tetap basah.

Sehingga tidak terjadi kebakaran seperti saat ini,’’ paparnya.

Dwi menjelaskan, tidak hanya itu saja, Dinas Ciptada Provinsi Riau akan melakukan pembersihan-pembersihan dergilasi saluran, sampai ke tempat kanal-kanal tersebut wajib dilaksanakan. ‘’Selama ini kami merasa sudah dibersihkan oleh petani, namun ternyata tidak,’’ katanya.

Untuk rencana pembuatan embung-embung tersebut

akan di proritaskan di tempat-tempat yang rawan kebakaran. Sedangkan di Pekanbaru juga perlu, embung ini bukan hanya untuk kebakaran hutan, tetapi akan berguna untuk cadangan air. ‘’Sekarang ini kita DED-nya semua, sekitar Rp70 jutaRp200 juta dan cukup untuk tiga titik saja, dimanapun ditempatkan dia pasti bisa berfungsi. Namun luasnya sekitar satu hektare, dua hektare bahkan tiga hektare ter-

gantung nanti keperluan di tempat. Planing kita akhir Desember selesai semua, nanti pembangunannya di tahun 2016,’’ tutur Dwi. Komisi D DPRD Provinsi Riau, mendukung pembangunan embung tersebut untuk mengatasi Karhutla di Provinsi Riau. Dengan ternyadinya kabut asap selama 17 tahun, tentu harus ada solusi yang konkret. ‘’Artinya mulai dari pemerintahan pusat, provinsi,

kabupaten/kota, salah satunya sebagai koordinator. Ide tersebut kita sambut baik, karena dari program pemerintah pusat ada namanya dana bloking dan yang lainnya. Tentu itu secara umum, sementara disampai oleh Dinas Ciptada, tanah di Riau ini ada beberapa tipe. Tipe tersebut lah yang dikaji, mana yang cocok untuk sistem bloking dan yang lainnya,’’ tutur Ketua Komisi D DPRD Provinsi Riau, Erizal Muluk.(rnl)

Kantor PKS Jadi Posko Evakuasi Kabut Asap PEKANBARU (RP) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Riau, merubah kantornya untuk dijadikan tempat evakuasi korban akibat paparan kabut asap.

Dengan didukung tenaga medis serta peralatan kesehatan, bagi masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan akibat asap, dapat mendatangi kantor terutama bagi bayi, ibu hamil dan lansia.

Ketua Umum DPW PKS Riau Hendri Munif kepada wartawan mengatakan, kapasitas yang disediakan untuk tempat penampungan bisa menampung empat keluarga. Namun pihaknya saat ini tengah juga mempersiapkan ruangan lain di lantai dua bangunan yang akan digunakan. ‘’Kami buka posko untuk lansia, bayi dan ibu hamil mengantisipasi asap. Karena banyak kasusnya bayi baru lahir kesulitan rumahnya tak ada pendingin udara. Ambulans juga sudah disediakan. Meskipun kapasistasnya masih sedikit, namun ini kami harap menjadi inspirasi bagi partai dan organisasi sosial lain untuk melakukan hal sama,’’ kata ketua DPW. Pihaknya berkomitmen untuk dapat melangkah lebih awal agar dapat membantu masyarakat. Salah satunya pendirian pos evakuasi. ‘’Masyarakat yang memerlukan bantua silahkan datang saja, kalau tidak bisa datang karena kondisi kritis maka akan kami jemput. Di dalam pos kesehatan juga dilengkapi alat-alat dan tenaga medis kerja sama dengan klinik seperti Insani dan Rumah Zakat,’’ ujarnya.

Kemudian lanjutnya, untuk masyarakat yang tidak menginap namun berobat ke posko juga telah banyak. Selama dua hari, sudah 23 orang melakukan pemeriksaan. ‘’Kami akan tetap siagakan posko dengan ruang tamu disulap jadi kasur, oksigen, tenaga medis, dan alat pendukung lainnya,’’ tutupnya.(sol)

PENREM FOR RIAU POS

PASANG PANGKAT: Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi memasang tanda pangkat kepada prajurit, baru-baru ini.

HUMAS SETDA PROVINSI RIAU FOR RIAU POS

NARASUMBER: Kadis ESDM Riau Syahrial Abdi menjadi narasumber dalam Rakor PTSP mengefektifkan pelayanan terhadap perizinan dan non perizinan di Hotel Jatra Pekanbaru, baru-baru ini.

550 Peserta Terdaftar di Rohul Kicau Mania PASIRPENGARAIAN (RP) Masih dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Pemkab akan menggelar acara Rohul Kicau Mania, salah satu iven nasional yang akan laksanakan, Ahad (11/10) pukul 11.00 WIB di Lapangan Rantau Baih, Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah.

Tidak tangung-tanggung, panitia lomba burung berkicau yang tahun kedua dilaksanakan pada tahun ini, memperebutkan hadiah dengan total Rp100 juta kepada pemenang lomba burung berkicau.

Salah seorang panitia Armen Nasution menyebutkan, sejak dibukanya pendaftaran kegiatan Rohul Kicau Mania sebulan lalu, saat ini sudah 550 calon peserta yang mendaftarkan diri untuk mengikuti iven bergengsi itu.

Peserta yang merupakan pecinta burung kicau, selain kabupaten/kota di Riau, bah-

ARMEN NASUTION

kan pesertanya dari Sumatera yakni Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, lampung, Aceh dan Bengkulu.

Armen mengaku, Rohul Kicau Mania untuk memeriahkan HUT ke-16 Kabupaten Rokan Hulu, ada 21 jenis burung kicau yang diperlombakan, di antaranya Murai Batu Ekor Hitam, Kacer, Love Bird, Kapas Tembak, Kenari, Murai Daun (Cucak Hijau) dan jenis burung

kicau lain. Dilaksanakannya lomba burung kicau ini, karena semakin banyak pecinta burung kicau di Rohul. Selain potensi burung kicau yang ada di Rohul cukup bagus.

Armen berharap dari kegiatan ini, pecinta burung dari Rohul bisa saling tukar pikiran dengan pecinta burung dari daerah lain. ‘’Dalam lomba burung berkicau, panitia mengundang juri yang ahli burung dari Pulau Jawa. Sementara juri lokal ada empat orang. Total hadiah yang disiapkan Rp100 juta sebagai uang pembinaan yang menarik perhatian bagi pecinta burung kicau di Suma-

AKMR Wisuda 39 Mahasiswa di Graha Pena Sambungan dari hal. 21 program studi, tari sebanyak 10 mahasiswa, 26 orang musik dan 3 orang teater,’’ kata Direktur AKMR Armansyah Anwar di sela-sela gladi resik di ballroom Kaliandra, Lantai II Graha Pena Riau Pos, Jumat (9/10).

Ia juga menguraikan konsep sidang senat ini akan diisi dengan acara formal dan

rangkaian orkestra musik oleh para mahasisa dengan konsep kemelayuan. ‘’Konsep ini kita pakai karena kita merupakan institusi Melayu, tradisi Melayu kita sajikan untuk para lulusan kita ini,’’ urainya.

Lanjutnya, AKMR telah meluluskan 500 alumni, di mana 75 persen telah menjadi tenaga pendidik. Sedangkan 25 persen lagi telah men-

jadi PNS, mempunyai sanggar, dan seniman. ‘’Untuk mahasiswa aktif kita ada 200 orang. Namun kebanyakan orang berfikir lulusan dari sekolah musik ini tidak berhasil. Tetapi kita membuktikan alhamdulillah, kita telah melahirkan lulusan terbaik dengan pekerjaan yang baik juga,’’ tegasnya.

Pria yang akrab disapa Armand Rambah ini menjelas-

kan, kampus tentunya akan mengembang beban berat untuk meningkatkan kinerja dan kualitas perkuliahan. Pihaknya perlu memperbanyak mahasiswanya agar perkuliahan tambah semarak. ‘’Melihat kualitas yang kita sajikan untuk para mahasiswa ini dapat melahirkan karya tersendiri bagi mereka dan menarik perhatian peminat ke kampus kita,’’ ujarnya.(cr4)

Tindak Oknum Permainkan Distribusi Elpiji 3 Kg Sambungan dari hal. 21 gas. Jika ada oknum yang bermain dalam pendistribusian gas yang diperuntukkan bagi masyarakat tidak mampu, maka segera lakukan tindakan tegas.

Ketua Komisi B DPRD Riau Marwan Yohanis kepada wartawan mengatakan, pihak terkait dalam kondisi kelangkaan gas seperti ini harus betul-betul mengawasi. Pasalnya, gas tersebut diperuntukkan bagi masyarakat tidak mampu. Pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) yang memiliki

kewenangan mengeluarkan izin dapat mencabut izin pangkalan yang bermain. ‘’Tindak tegas oknum yang bermain, Disperindag jika melakukan indikasi permainan cabut izin pangkalan. Kalau semua pendistribusian sudah diawasi dan berjalan baik, namun gas masih langka, maka tinggal disampaikan kepada Pertamina untuk mendata ulang berapa masyarakat yang akan menerima gas tersebut,’’ jelasnya.

Sementara itu, Kadisperindag Provinsi Riau M Firdaus ketika ditemui di DPRD

Riau mengatakan, memang kelangkaan gas 3 Kg sudah berlangsung sejak Idul Adha 1436 H lalu. Disinyalir hal itu terjadi karena tidak optimalnya pendistribusian dari agen ke pangkalan, sehingga hal itu mempengaruhi ketersediaan pasokan di lapangan. ‘’Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak Pertamina, kemudian juga dengan kabupaten/kota, daerah mana saja yang langka. Kami juga sudah meminta Pertamina untuk melakukan operasi pasar,’’ katanya.

Saat ini, pihaknya juga ter-

us berupaya untuk mencari akar masalah terkait langkanya gas elpiji 3 Kg. Salah satunya dengan meminta kepada bupati dan wali kota untuk melakukan pendataan jumlah masyarakat miskin. Karena memang gas tersebut akan diprioritaskan kepada masyarakat miskin. ‘’Disperindag kabupaten/ kota juga harus meningkatkan pengawasan. Selain itu, perangkat desa dan kelurahan juga harus teliti dan berperan aktif untuk melakukan pengawasan, jadi benar-benar masyarakat tidak mampu yang dapat membeli gas,’’ jelasnya.(sol)

Tingkatkan Mutu Karet agar Dapat Bersaing Sambungan dari hal. 21 harga pasaran. Untuk itu, anggota DPRD Riau meminta kepada pemerintah menREDAKTUR: RINALDI

carikan solusi terkait tidak kunjung stabilnya harga karet tersebut.

Anggota DPRD Riau, Masnur mengatakan pihaknya

juga belum mendapatkan gambaran jelas. Karena hampir empat tahun situasi harga karet tidak kunjung stabil, pengaruh pasar yang menye-

bapkan tidak stabil itu yang juga belum diketahui. Apakah pengguna karet sudah berganti ke bahan lainnya atau seperti apa.(sol)

tera,’’ sebutnya.

Tentunya iven yang digelar tahun ini, akan berdampak pada peningkatan ekonomi bagi pengusaha burung, perajin sangkar burung dan penangkar burung yang di Rokan Hulu. Dia menambahkan, dalam lomba burung kicau ini, dibagi beberapa kelas yakni Kelas Murai Batu (Kelas Bupati) mendapat uang pembinaan Rp10 juta, tropi dan piagam dengan uang pendaftaran Rp400 ribu.

Kemudian Kelas Burung Kacer (Kelas Wakil Bupati) dengan uang pendaftaran Rp300 ribu, hadiah tropi dan uang pembinaan Rp5 juta. Kelas

Murai Daun (Kelas Ketua DPRD) dengan uang pendaftaran Rp200 ribu, hadiah Rp2,5 juta dan Kelas Kapas Tembak (Kelas Sekda) uang pendaftaran Rp100 ribu dengan uang pembinaan Rp1,5 juta ditambah tropi dan sertifikat.

Sementara Untuk masyarakat Rohul, kelas Burung Srindit dan kelas burung kicau lainnya. ‘’Kita yakin menjelang dimulainya kegiatan Rohul Kicau Mania, peserta akan bertambah. Bagi pecinta yang berminat dapat mendaftarkan diri melalui Sekretariat Panitia dengan kontak person 081365018966,’’ sebutnya.(epp)

Bongkar BBM, KM Ericson Terbakar Sambungan dari hal. 21 lagi yakni Iwan belum ditemukan dilakukan pencarian.

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi saat dikonfirmasi, Jumat (9/10) membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan saat ini korban luka bakar sudah dirawat di RSUD Selatpanjang untuk mendapatkan perawatan. ‘’Saat ini korban luka bakar sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Selatpanjang. Sedangkan korban atas nama Iwan terus dilakukan pencarian,’’ ungkap Kapolres. Pencarian terhadap ABK yang hilang di sungai tersebut dilakukan oleh pihak kepolisian dari Polsek Merbau dibantu polisi perairan dan masyarakat setempat. Agar pencarian lebih maksimal, pihak Polres juga telah meminta bantuan Basarnas.

Namun sekitar pukul 14.30 WIB ketika warga yang juga ikut

mencari dengan menggunakan jaring dan berbagai alat tangkap ikan terus berupaya.

Termasuk menyusuri sungai tersebut. Namun sekitar 20 meter dari lokasi, akhirnya jasad Iwan ditemukan setelah tersangkut Rawai atau alat tangkap ikan dengan banyak mata kail. Setelah mendapatkan dan mengangkatnya akhirnya jasad dibawa ke RSUD Selatpanjang untuk dilakukan Visum at Repertum (Ver).

Tidak Ada Firasat Oni, ibu korban, mengakui tidak punya firasat. Namun ibu kedua ABK tersebut mengaku sempat mengontak anaknya sekitar pukul 15.00 WIB pada Kamis (8/10). ‘’Saya disuruh mengambil belanja saja kalau ada keperluan ke kedai, dan akan dibayar oleh (anaknya) saat pulang bekerja,’’ ceritanya di RSUD Selatpanjang.

Diceritakan, anaknya yang meninggal tersebut baru bekerja selama sebulan di kapal

Panglima TNI Imbau Militer Sambungan dari hal. 21 Pekanbaru. Menurutnya, TNI harus benar-benar netral selama pelaksanaan Pilkada. ‘’Tadi sempat berbincang dengan Pak Jendral (Panglima TNI), beliau bertanya tentang pelaksanaan Pilkada di Riau ada berapa daerah. Saya cer-

tersebut. Namun abangnya yang masih dirawat di RSUD sudah lebih dulu bekerja di KM Ericson. Wanita yang memiliki enam orang anak tersebut merupakan warga Pengaram, Desa Mengkikip, Kecamatan Tebingtinggi Barat. Anak yang mendapati luka bakar dan terbaring di ICU merupakan anak ke-2. Sementara yang meninggal adalah anaknya yang ke tiga.

Ketika mendapatkan informasi tentang kedua anaknya sekitar pukul 19.15 WIB, (8/10), mereka langsung turun ke lokasi untuk melihat kondisi kedua anaknya. Karena satu orang harus lebih dulu dibawa ke RSUD akhirnya sebagian keluarga mengantar ke RSUD dan sebagian lagi menunggu untuk mencari yang masih tenggelam. Setelah dilakukan Ver di kamar mayat dan dipastikan meninggal karena luka bakar dan tenggelam, maka jasad korban langsung dibawa pulang ke Mengkikip untuk Jagadikebumikan.(rnl) Netralitas

itakan ada sembilan, satu kota dan delapan kabupaten.

Tapi TNI harus netral,’’ ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Danrem 031/WB, memang diminta supaya seluruh anggota militer agar dapat menjaga netralitas. Namun demikian masih berdasarkan in-

struksi Panglima TNI cerita Nurendi pihaknya tetap diminta melakukan pantauan selama pelaksanaan nantinya. ‘’Supaya berjalan lancar dan aman, kita tetap diminta memantau. Tentunya ini sudah mulai kita laksanakan dengan berkoordinasi bersama seluruh pihak,’’ tambahnya.(egp) TATA LETAK: SYUKRI

085363264599 Riau Pos

SABTU, 10 OKTOBER 2015

HALAMAN 33

DEFIZAL / RIAU POS

ROMBONGAN PRESIDEN: Iring-iringan mobil rombongan Presiden RI Joko Widodo dengan pengawalan melintas di Jalan HR Soebrantas, Jumat (9/10/2015).

RI 1 Hanya Lintasi Soebrantas Panik, Laporan TIM RIAU POS, Kota redaksi@riaupos.co.id

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) akhirnya berkunjung ke Provinsi Riau untuk meninjau dampak bencana kabut asap yang melanda Bumi Lancang Kuning tiga bulan terakhir.

Kemarin, Jokowi mengunjungi satu lokasi lahan yang terbakar di Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar, sekitar pukul 15.30 WIB. Sedangkan Pekanbaru tidak

Pengunjung Mal Berhamburan KOTA (RP) - Ratusan pengunjung Mal Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman dikejutkan dengan pemberitahuan adanya kebakaran di dalam mal. Tak ayal pemberitahun itu membuat panik pengunjung yang langsung berhamburan keluar mal.

Jumat (9/10), sekitar pukul 13.00 WIB, asap tebal berwarna hitam disertai bau Baca Panik Halaman 39

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

menjadi lokasi kunjungan presiden. Iring-iringan kendaraan presiden dan rombongan hanya melintasi Jalan HR Soebrantas dan Adi Sucipto untuk menuju Lanud Roesmin Nurjadin. Setelah itu, presiden terbang menuju Padang untuk menutup iven Tour de Singkarak.

Meski hanya iringiringan mobil dengan pengawalan, Baca RI Halaman 39

CF2/MIRSHAL/RIAU POS CF2/MIRSHAL/RIAU POS

MOBIL PEMADAM: Warga melihat mobil pemadam kebakaran yang baru tiba di lokasi kebakaran rumah makan Cianjur di lantai dasar Mal Pekanbaru, Jumat (9/10/2015).

AKSI MAHASISWA: Gabungan mahasiswa dan ACT melakukan aksi di atas Tugu Selamat Datang, Jumat (9/10/2015). Aksi ini sebagai bentuk protes terhadap bencana kabut asap yang telah lama menyelimuti Kota Pekanbaru.

TATA LETAK: YAYA

METROPOLIS

34 500 Titik Jalan Sudah Disemenisasi TENAYAN RAYA (RP) - Dibandingkan beberapa tahun lalu, kini Kecamatan Tenayan Raya tampak lebih tertata dan maju. Berbagai insfrastruktur dibangun dan dipercantik. Bukan hanya yang berada di wilayah kota saja, namun pembangunan juga merata hingga ke pelosok Tenayan Raya bahkan ke perbatasan.

Hal tersebut dikatakan Camat Tenayan Raya Abdurrahman. Ia mengaku terus mengupayakan pemerataan pembangunan di wilayahnya. Pasalnya sebagai salah satu kecamatan terluas, Tenayan Raya masih banyak

REDAKTUR: ADE CHANDRA

wilayah yang terpelosok dan jauh dari pusat kota. Namun, Abdurrahman mengaku terus memberi perhatian ke setiap penjuru wilayahnya.

“Dalam hal pembangunan kita tidak ada pilih kasih. Semua rata di setiap kelurahan.

Bahkan wilayah pelosok dan perbatasan juga terus kita pantau dan bangun jalan yang layak demi kenyamanan masyarakat,” sebutnya kemarin.

Semenisasi terus digesa demi kenyamanan lalu lintas di wilayah tersebut.(cr3)

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Dari 560 Tabung Elpiji 3 Kg, Hanya Setengah Terjual PEKANBARU KOTA (RP) - Ratusan masyarakat tampak menyerbu Kantor Lurah Kota Tinggi, Kecamatan Pekanbaru Kota yang berada di Jalan Gatot Subroto. Bukan untuk mengurus surat, kedatangan mereka sore itu, Jumat (9/10) justru untuk membeli gas elpiji 3 kg. Hari itu pihak kelurahan bersama Disperindag dan agen elpiji PT Vallery Family Sejahtera melakukan operasi pasar.

Masing-masing masyarakat membawa 1 tabung elpiji kosong untuk ditukarkan. Namun, dari 560

elpiji yang disediakan, Meski begitu, masih hanya setengahnya banyak stok tabung yang saja yang laku terjual. tersisa. Hingga akhirnya Tercatat, pembeli yang sisa tersebut dijual dan berasal dari Kelurahdidistribusikan di keluan Kota Tinggi sendiri rahan lain. sebanyak 130 KK dan Terkait sisa tersebut, sisanya berasal dari Hamzah menduga bahkelurahan lain. wa sebelumnya muKarena banyak yang ngkin warga sudah ada MAS IRBA tersisa, akhirnya Luyang membeli elpiji di rah Kota Tinggi tempat lain. “Mungkin Hamzah dan agen MS Chandra sebagian warga sudah banyak memberi kesempatan warga un- yang membeli ke tempat lain karetuk membeli dua elpiji per KK. na beberapa hal. Tapi yang pasti

kami telah mengupayakan untuk tetap memenuhi keperluan masyarakat di wilayah Kota Tinggi akan elpiji tiga kilo dengan operasi pasar ini,” sebutnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Mas Irba menuturkan, hal tersebut menjadi bukti bahwa kelangkaan gas melon tak terjadi di semua titik, seperti yang diberitakan selama ini. “Buktinya di Kelurahan Kota Tinggi persediaan gas tersisa banyak karena tak banyak yang membeli,” ujarnya.(cr3)

TATA LETAK: YAYA

Riau Pos

METROPOLIS

SABTU, 10 OKTOBER 2015

35

Pemko Akan Bentuk Tim Pembinaan PKL

HUMAS PEMKO

SAMBUT SANTRI: Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi menyambut santri yang dievakuasi ke Rumah Dinas Wawako di Jalan Ronggowarsito Pekanbaru, Kamis (8/10/2015).

Rumah Wawako Jadi Tempat Evakuasi Santri

K

ONDISI kabut asap yang menerpa Kota Pekanbaru membuat Pemko Pekanbaru bertindak cepat. Setelah membuka posko evakuasi untuk ibu dan anak di Aula Kantor Wali Kota Pekanbaru, kali ini Rumah Dinas Wakil Wali Kota Pekanbaru yang menjadi ruang evakuasi untuk para santri. Hal tersebut diakui Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi. Menurutnya, langkah tersebut dilakukan atas permintaan dari pengurus Pesantren AL Qhut Tenayan Raya beberapa waktu lalu. ''Karena udara masih kurang sehat dan aktifitas pesantren juga diliburkan, akhirnya pihak pe-

santren meminta agar aula yang berada di lantai dua dijadikan tempat evakuasi para santri. Saat ini ada sekitar 20 orang santri yang dievakuasi di sana. Tidak ada masalah bagi saya, karena ini juga rumah masyarakat,'' jelas Ayat, Jumat (9/10).

Dijelaskan Wawako, lantai dua rumahnya tersebut memang difungsikan sebagai aula dan tempat pertemuan. Selama ini, ruangan tersebut juga digunakan untuk menyambut masyarakat yang datang ke rumah dinas yang berada di Jalan Ronggowarsito Ujung tersebut.

Dengan kondisi ruangan tertutup lengkap dengan air conditioner (AC), ruangan tersebut

benar-benar bebas dari kabut asap yang melanda Kota Pekanbaru sejak dua bulan yang lalu.

Para santri yang dievakuasi tersebut selain berasal dari luar Pekanbaru, juga ada yang berasal dari Kota Pekanbaru.

Kondisi udara yang masih belum sehat membuat para santri tidak mungkin dipulangkan ke rumah masingmasing. ''Saya tidak akan menolak ada warga yang mau evakuasi ke rumah dinas ini. Yang jelas sekarang ada dua tempat evakuasi masyarakat, satu di Aula Kantor Walikota Pekanbaru serta di Rumah Dinas Wawako Pekanbaru. Jika mau datang, kami persilakan,'' ujarnya.(adv/e)

Rumbai Bersiap Jadi Kecamatan Terbaik Tingkat Provinsi SETELAH ditetapkan sebagai kecamatan terbaik tingkat Kota Pekanbaru, Kecamatan Rumbai saat ini menyiapkan diri untuk penilaian tingkat Provinsi Riau.

Menurut informasi, penilaian akan dilaksanakan pada bulan ini.

Namun, meski jadwal belum

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

pasti, Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTp MSi, melalui Sekretaris Camat Rumbai Vemi Herliza menyatakan siap untuk dinilai tim penilai provinsi.

Vemi menyebutkan, untuk penilaian tingkat provinsi kurang lebih akan sama dengan penilaian tingkat kota. Hanya saja, persa-

ingan akan semakin ketat karena kecamatan yang dinilai merupakan kecamatan terbaik di wilayah Provinsi Riau. ‘’Kita 100 persen siap kapanpun akan dinilai. Kami optimis bisa menjadi yang terbaik di Riau,’’ ucap Vemi, Jumat (9/ 10).(adv/cr2)

PEDANGAN kaki lima (PKL) menjadi perhatian serius Pemko Pekanbaru. Pasalnya, persoalan PKL selalu menjadi polemik yang kerap berbenturan antara peraturan daerah dan peningkatan ekonomi kerakyatan. Menghindari hal tersebut, pemerintah Kota Pekanbaru berencana membentuk Tim Pembinaan PKL yang akan mengarahkan PKL untuk tidak melanggar Perda yang ada.

Rencana pembentukan tim tersebut disampaikan dalam rapat yang dipimpin Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi dihadiri beberapa pejabat lainnya.

Seperti Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM, Kepala Dinas Pariwisata Hermanius, Kepala Dinas

Pasar, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Syafril MT, Kaban SatpolPP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian, Kasi Wasdal Dishub Pekabaru Max Robert serta muspida.

Dalam kesempatan tersebut, Syafril MT diminta untuk membuat telaah staf pembentukan tim pembinaan PKL tersebut. ''Tim ini akan dibentuk untuk menjadi pioner dalam melakukan penataan dan pembinaan PKL yang ada di Pekanbaru. Beberapa pendakatan akan dilakukan, baik secara persuasif dan lainnya. Jadi mereka kelak akan memberikan sosialisasi kepada PKL serta penempatan PKL yang tidak melanggar peraturan dan UU. Sesegera mungkin tim ini akan beraksi,'' jelas Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat

Cahyadi usai rapat yang digelar di Ruang Rapat Kantor Wali Kota Pekanbaru, Jumat (9/10).

Langkah awal yang harus dilakukan tim adalah pendataan jumlah PKL di Pekanbaru. Baik di pinggir jalan maupun di tempattempat khusus yang sudah dilegalkan Pemko Pekanbaru. Tidak hanya sekadar mendata jumlah PKL, pedagang juga akan dilakukan pendataan agar tidak ada tumpang-tindih dengan PKL lainnya. Dari pendataan tersebut nantinya, Pemko Pekanbaru akan mencarikan lokasi yang benar-benar representatif untuk PKL maupun pembeli. Jadi, akan ada kesepakatan bersama antara PKL dan Pemko Pekanbaru terkait dengan tempat.(adv/e)

HUMAS PEMKO

PIMPIN RAPAT: Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi memimpin rapat pembentukan tim pengendalian PKL Kota Pekanbaru di ruang Rapat Kantor Wali Kota Pekanbaru, Jumat (9/10/ 2015).

2016, Rumah Singgah Dibangun di Rumbai RENCANA pembangunan Rumah Singgah Dinas Sosial dan Pemakaman (Dissoskam) Pekanbaru terus dimatangkan. Saat ini, Dissos Pemakaman menjelaskan jika pembagunan rumah singgah tersebut berlokasi di Rumbai dan akan dibangun di atas lahan milik Pemko Pekanbaru seluas 3,5 hektare. Namun begitu, jika rencana tersebut belum bisa direalisasikan, Dissos Pemakaman hanya akan memaksimalkan balai pelatihan Dissos Pemakanan Pekanbaru yang berada di Kelurahan Simpang Tiga Kecamatan Bukit Raya. ''Kita akan coba anggarkan

pendanaannya di Dissos sedang menyuAPBD Murni 2016 sun anggaran untuk mendatang untuk meproses pembangunan mbangun rumah singrumah singgah tersegah di Rumbai. Tapi jika but. Makanya, belum tidak terakomodir dabisa diakumulasi beralam APBD, kita juga pa anggaran yang digusediakan opsi kedua. nakan untuk pembaFungsi rumah pelatingunan tersebut. Kadihan milik kami yang ssoskam menyebutkan berada di Simpang Tiga CHAIRANI Wakil Wali Kota Pekanakan dimaksimalkan baru Ayat Cahyadi SSi perannya. Yang jelas, kita upa- sudah menyampaikan keinginan yakan rumah singah itu ada tahun Pemko memiliki rumah singgah depan,'' terang Kepala Dissos kepada Mensos, Khofifah Indar Pemakaman Pekanbaru, Chai- Parawansa. Secara lisan, Mensos rani, Jumat (9/10). menyetujuinya dan meminta PemDitambahkannya, saat ini, ko menyediakan lahannya.(adv/a)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

LEGISLATIF PEKANBARU

36

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Serap Bahas Tuntaskan

Anggota DPRD Kota Pekanbaru Tampung Aspirasi Warga

Datang, Dengar, Bahas, dan Perjuangkan S ELAIN menjalankan tugas pokok dan fungsi anggota DPRD Kota Pekanbaru, sebagai fungsi legislasi yang diwujudkan dalam membentuk peraturan daerah bersama-sama kepala daerah.

Lalu, fungsi anggaran diwujudkan dalam membahas, memberikan persetujuan dan menetapkan APBD bersama pemerintah daerah dan menjalankan fungsi pengawasan.

Untuk fungsi pengawasan, ini diwujudkan dalam bentuk pengawasan terhadap pelaksanaan undang-undang, peraturan perundangan yang ditetapkan oleh pemerintah, peraturan daerah, peraturan kepala daerah, keputusan kepala daerah dan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah daerah. 45 legislator Kota Pekanbaru ini juga mempunyai kewajiban lain yaitu melaksanakan kegiatan reses, sesuai dengan aturan dalam

undang-undang.

Dasar pelaksanaan reses antara lain adalah UU No 32/2004, tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan, UU Nomor 12/2008 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah, UU RI Nomor 15/2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan, dan UU RI Nomor 27/2009 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah. Masa reses adalah masa kegiatan DPRD di luar kegiatan masa sidang dan di luar gedung. Masa reses mengikuti masa persidangan, yang dilakukan sebanyak 3 kali dalam setahun atau 14 kali reses dalam periode 5 tahun masa jabatan DPRD. Untuk reses yang dilaksanakan mulai 29 September lalu hingga jadwal berakhir, seluruh anggota DPRD Kota Pekanbaru turun ke

Anggota DPRD Kota Pekanbaru Hotman Sitompul reses di Jalan Inpres, Kecamatan Marpoyan Damai.

Dua anggota DPRD Fatullah dan Darnil foto bersama warga usai reses di Kelurahan Pesisir, Kecamatan Limapuluh.

Roem Diani Dewi (dua kanan) mencatat aspirasi masyarakat Kecamatan Senapelan.

Nasruddin Nasution berdialog dengan warga Kecamatan Tampan.

REDAKTUR: ADE CHANDRA

masyarakat, melaksanakan masa reses ketiga, atau reses terakhir di 2015. Anggota DPRD ini turun ke dapil masing, di mana untuk Pekanbaru ini ada lima dapil.

Dari reses ini, para anggota dewan mendatangi masyarakat, lalu mendengarkan aspirasi warga, selanjutnya dibahas di DPRD. Setelah itu diperjuangkan untuk direalisasikan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru.

Dari reses yang dilakukan ini, keluhan masyarakat masih seputaran infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Tiga poin ini menjadi konsen legislator untuk bisa diperjuangkan, dan supaya ada pemerataan pembangunan sampai ke pinggiran kota. ‘’Yang banyak dikeluhkan masyarakat itu masih seputaran infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Meski ada juga yang lain seperti perekonomian,’’ kata Ketua DPRD Kota Pekanbaru Sahril usai melak-

sanakan resesnya.

Untuk agenda reses ini dilaksanakan ada yang di lapangan terbuka, ada yang memanfaatkan rumah warga dan ada juga memanfaatkan tempat-tempat yang dekat untuk didatangi. Begitu juga, dengan reses Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Sondia Warman, ada warga yang mengeluhkan soal sistem penerimaan siswa dengan sistem zonasi. Warga minta supaya zonasi ini diperluas. ‘’Masalah ini akan kita sampaikan kepada Wali Kota Pekanbaru serta Dinas Pendidikan, agar persoalan siswa tempatan ini bisa diperluas lagi zonasinya,’’ kata Sondia.

Sama halnya dengan wakil ketua lainnya, Sigit Yuwono. Dalam reses yang dilaksanakannya masalah biaya pendidikan dan perhatian kepada dunia pendidikan ditagih warga. ‘’Soal pendidikan memang saat ini menjadi

H Said Usman Abdullah menampung aspirasi warga Kulim.

Jhon Romi Sinaga memberikan pemahaman soal kinerja DPRD kepada warga di Kecamatan Tampan.

Sigit Yuwono menyalami warga saat reses di Kecamatan Tampan.

konsentrasi pemko. Warga berharap tetap menjadi perhatian serius untuk SDM yang andal,’’ kata Sigit.

Ada juga dalam reses itu, mempertanyakan soal tunjangan guru.

Terjadi pada reses yang dilaksanakan Tarmizi Muhammad. Dan hal ini pun dijawab olehnya dengan runut. Seperti aspirasi masyarakat tentang tunjangan guru tidak tetap (GTT) di Kota Pekanbaru, Tarmizi Muhammad menyampaikan bahwa pihaknya kini sedang memperjuangkan agar tunjangan untuk GTT diadakan lagi.

“Saya kebetulan di Komisi III yang membidangi masalah pendidikan, kami juga sudah hearing dengan GTT dan aspirasi ibu ini sudah kami catat. Berdoa ya Bu biar nanti bisa dikabulkan, samasama berjuang kita,” harap Tarmizi.

Begitu juga dengan Fikri Wah-

yudi Hamdani yang reses di Dapil Marpoyan Damai dan Bukit Raya.

Menyebutkan, bahwa aspirasi yang disampaikan warga ini menjadi prioritas untuk diperjuangkan. ‘’Apa yang disampaikan warga ke kami, tentu menjadi masukan untuk diperjuangkan, namun soal realisasinya semua tergantung anggaran pemko.

Tapi ini akan diperjuangankan,’’ tegasnya.

Soal aspirasi yang disampaikan warga kepada legislator saat reses ini, menjadi catatan tersendiri.

Agar tetap diingat, maka semua aspirasi warga itu dicatat dalam buku agenda DPRD masing-masing legislator.

Selain itu juga, soal drainase, soal sampah, dan semua permasalahan kota Pekanbaru yang kini masih ada semua akan dibahas di DPRD dan akan ditegaskan dalam paripurna untuk dapat diperjuangkan oleh pemko.(adv)

Sondia Warman tampak akrab dengan warga saat reses di Kecamatan Bukit Raya.

Tarmizi Muhammad berdiskusi dengan masyarakat dalam resesnya di Marpoyan Damai.

Fikri Wahyudi Hamdani menyalami warga Marpoyan Damai usai reses.

Roni Amriel SH saat reses di Kecamatan Pekanbaru Kota.

Hj Yurni membantu perlengkapan olahraga warga di Kecamatan Tampan.

Zulfan Hafiz menjawab pertanyaan warga saat reses di Kecamatan Tampan.

TATA LETAK: EFAN

METROKRIMINAL

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

37

Tiga Perampok Bersenpi Jarah Rumah Warga Laporan HASANAL BULKIAH, Tampan hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

GAWAT. Pelaku tindak kejahatan semakin meresahkan saja. Selain menggunakan senjata api saat menjalankan aksinya, mereka mendatangi

perumahan warga di siang bolong. Hal inilah yang dialami warga Jalan Anggrek, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kamis (8/10) sekitar pukul 09.00 WIB. Pelaku diketahui berjumlah tiga orang melepaskan tembakan kepada korban

karena korban melakukan perlawanan saat mereka berusaha melakukan pencurian. Beruntung, pistol yang diletuskan pelaku tak mengenai korban. ‘’Perampok melepaskan tembakan sehingga warga tidak berani keluar rumah karena takut,’’ ujar

Kanit Reskrim Polsek Tampan AKP Herman Pelani, Jumat (9/10).

Dikatakannya, saat perampokan terjadi, pemilik rumah sama sekali tidak mengetahui kalau rumahnya telah dimasuki oleh kawanan perampok bersenjata api. ‘’Ketiga per-

Pelaku Tindak Kejahatan Terekam CCtv KOTA (RP) - Sepeda motor merek Yamaha RX King dengan nomor polisi BM 4793 TO milik Beni Suhaendara (30), karyawan PT Riau Cahaya Utami Tupperware, di Jalan Rajawali, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Sukajadi, hilang ditempat parkir perusahaan itu, Jumat (9/10) sekitar pukul 08.15 WIB. Menurut penjelasan korban dari pihak kepolisian, ia mengetahui kejadian tersebut berawal dari salah seorang laporan rekan karyawan yang mengatakan bahwa sepeda motornya sudah tidak ada lagi di tempatnya yang terparikir di depan perusahaan itu. Sehingga korban langsung datang ke TKP untuk memastikannya.

Setelah dipastikan, benar saja sepeda motornya sudah tidak ada lagi. Korban beserta karyawan lainnya langsung memeriksa ke arah meja kasir, ternyata uang Rp7.250.000, kamera Canon serta Laptop Acer juga sudah raib dibawa pelaku. Atas peristiwa ini korban mendatangi pihak Polsek Sukajadi untuk melaporkan kejadian ini.

Kapolsek Sukajadi Kompol Jasamen Manurung SH MH saat dikonfirmasi, Jumat (9/10) sekitar pukul 13.30 WIB mengatakan, pihaknya telah mendatangi tempat kejadian perkara dan meminta keterangan saksi-saksi.

“Laporan korban sudah kami terima, dari hasil rekaman CCTv tersangka berjumlah satu orang, tadi petugas sudah ke sana melakukan olah TKP dan mengumpulkan semua bukti-bukti, kami telah mengantongi identitas dan ciri-ciri pelaku dan kami akan mengamankannya, atas kejadian ini korban mengalami kerugian sekitar Rp24 juta,” jelasnya.(cr1)

ampok tersebut tidak hanya membawa kabur sepeda motor Honda Tiger 2000 yang terparkir di rumah korban, mereka juga membawa satu unit televisi, dua unit handphone dan dompet milik suami korban yang saat itu sedang berada di kebun sayurn-

ya yang berada di belakang rumahnnya,’’ terangnya.

Ditambahnya, korban baru mengetahui kejadian tersebut saat pelaku di luar rumah dan korban mengejarnya. ‘’Korban berlari mengejar, salah seorang pelaku sempat melepaskan satu kali temba-

kan ke udara,’’ tambahnya.

Saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap para pelaku yang melakukan perampokan. ‘’Kami sedang mengejar pelaku, kami juga meminta warga untuk bekerja sama,’’ tambahnya.(ade)

Mahasiswa Tenteng Pistol saat Mengedarkan Sabu

DEFIZAL / RIAU POS

KOTA (RP) - Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Pol Hermansyah, Polda Riau berhasil meringkus bandar Jumat (9/10). narkoba yang dikendalikan oleh mahaTerkait penemuan senjata api siswa. Tak tanggung-tanggung, mahatersebut, Hermansyah mengatakan, siswa yang menjadi bandar ini mempihaknya masih mendalami asalpersenjatai dirinya dengan usulnya dan terkait pengsenjata api jenis FN. Mahagunaannya. Mengenai apakah siswa berinisial HI (22) tercatat senjata tersebut pernah masih terdaftar di salah satu digunakan untuk aksi kejahaperguruan tinggi negeri di tan berupa perampokan Pekanbaru. pihaknya masih mendalami HI dan rekannya berinisial hal ini. ”Nanti kalau sudah IS (29) tak berkutik saat ada informasi akurat akan ditangkap polisi, Selasa (10/9) disampaikan,” ucapnya. lalu. Keduanya ditangkap saat Tersangka yang ditemui awak dijebak oleh polisi untuk media mengatakan, barang HERMANSYAH bertransaksi narkoba. “Kami bukti sabu didapat dari salah atur mereka untuk bertransaksi dengan seorang rekannya. Informasi inilah yang petugas. Setelah ketemu dan kami terus dikembangkan oleh polisi untuk geledah. Pada keduanya ditemukan dua mengungkap bandar besarnya. “Iya ini bungkus plastik bening berisikan bubuk jadi modal kami untuk mengungkap kristal dengan berat 5 gram yang diduga jaringan yang lebih besar. Tapi sayang sabu-sabu. Satu unit timbangan digital, saat kami kejar ke tempat persembunyhandphone serta satu pucuk senjata jenis ianya yang bersangkutan melarikan diri,” FN tanpa amunisi,” ungkap Dirnarkoba ujarnya.(hsb)

TERSANGKA CURANMOR: Polresta Pekanbaru melakukan ekspos tiga orang tersangka pencurian sepeda motor yang ditangkap Tim Opsnal Polsek Tenayan Raya, di halaman Polresta Pekanbaru, Rabu (7/10/2015). Ketiga tersangka terlibat pencurian sepeda motor di beberapa wilayah di Kota Pekanbaru.

Mobil Hilang di Bengkel Servis KOTA (RP) - Lismania (41) warga Jalan Kaharudin Nasution, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, tidak menyangka dirinya akan bernasib malang. Pasalnya tiga bulan lamanya melakukan servis di sebuah bengkel mobil, saat hendak dijemput kendaraannya sudah tidak ada lagi.

Menurut laporan korban dari pihak kepolisian, korban melakukan servis mobilnya

merek Avanza abu-abu metalig dengan nomor polisi BM 1390 JM di salah satu bengkel yang berada di Jalan Fajar, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, tiga bulan lalu. Saat itu korban menitipkan mobilnya tersebut untuk dilakukan servis.

Namun setelah tiga bulan lamanya, saat korban ingin menjemput mobilnya tersebut, sayangnya sudah tidak ada lagi sehingga korban

mempertanyakan kepada karyawan di sana. Karyawan di sana mengatakan bahwa mobil korban telah dipakai kawannya selama dua hari.

Mendengar ucapan itu korban tetap menunggu, sampai September korban kembali ke bengkel ternyata bengkelnya sudah tutup sehingga korban merasa panik dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Payung Sekaki.

Kapolsek Payung Sekaki

AKP Nardi M Marbun saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Iptu Eru Alsepa SIK mengatakan, pihaknya telah menerima laporan korban.

“Korban di saat itu belum membuat laporan, baru Kamis melaporkan kasus ini. Seandainya cepat korban melaporkan kasus ini, pelaku akan kami amankan, kami akan memanggil pemilik ruko untuk mencari identitas pelaku,” jelasnya.(cr1)

Lagi, Jambret Beraksi di SM Amin KOTA (RP) - Aksi jambret kembali terjadi di Jalan SM Amin, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan.

Kali ini dialami Lidia Sari Dewi, Kamis (8/10) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Dari informasi yang dihimpun, kejadian saat korban hendak pulang ke rumahnya tidak jauh dari tempat kejadian perkara. Tiba-tiba datang dua orang pelaku menggunakan sepeda motor dari

REDAKTUR: ADE CHANDRA

arah belakang menarik tas korban berisii tiga unit handphone dan uang tunai Rp1,3 juta.

Wanita muda itu langsung terkejut dan terjatuh, namun ia tetap berusaha mengejar pelaku dan berteriak minta pertolongaan kepada warga sekitar. Namun pelaku dengan cepat berhasil kabur menghilang. Tidak terima atas kejadian tersebut, wanita berparas ayu ini membuat

laporan ke Polsek Tampan.

Agar pelaku bisa mendapatkan hukuman setimpat atas perbuatannya.

Kasat Reskirm Polresta Pekanbaru AKP Bimo membenarkan kejadian ini. Saat ini korban sudah membuat laporan dan menyebutkan ciriciri pelaku. ‘’Pihak terkait penyelidikan terkait siapa pelaku,’’ tuturnya.

Selain itu, diharapkan masyarakat berhati-hati, jan-

gan sampai keluar malam sendirian, jika tidak memilik kepentingan. ‘’Memang pelaku jambret ini menjadikan wanita target mereka, karena mereka menanggap wanita paling mudah,’’ terangnya.

Ia juga meminta kepada korban, jika terjadi jambret secepatnya melaporakn kepada pihak berwajib. Agar pelaku bisa cepat ditangkap. ‘’Itu sangat membantu pihak kepolisian,’’ tuturnya.(hsb)

TATA LETAK: EFAN

38

Riau Pos

METROPOLIS

SABTU, 10 OKTOBER 2015

Sekretaris KPA Kota Jadi Pemakalah AIDS Nasional KOTA (RP)- Setelah terpilih menjadi pemakalah Pertemuan Nasional AIDS (Pernas) tahun 2008 di Surabaya dan tahun 2011 di Jogjakarta, Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Pekanbaru, Hasan Supriyanto kembali ditunjuk menjadi pemakalah pada Pertemuan Nasional AIDS (Pernas) V di Makasar pada 25-29 Oktober 2015 di Makassar.

Hal tersebut dibenarkan Hasan saat ditemui Riau Pos, Jumat (9/10). ‘’Patut disyukuri, karena keberhasilan ini merupakan kebanggaantersendiri buat saya dan tentunya buat KPA Kota Pekanbaru,’’ ungkapnya.

Dijelasknya, pada Pernas AIDS tahun ini, empat makalah yang ditulisnya terpilih dan akan dipresentasikan pada pertemuan empat tahunan tersebut.

Sebagaimana tahun sebelumnya, Pernas AIDS V ini merupakan forum diskusi nasional para pemangku kepentingan. ‘’Kegiatan ini juga dalam rangka melakukan review bersama dan berbagi pengalaman atas situasi epidemi HIV dan AIDS di Indonesia, serta berbagai upaya penanggulangan yang telah dilakukan dan tantangan ke depan,’’ tambahnya. Total peserta yang mengikuti kegiatan tersebut mencapai 2500 orang.(ilo)

KEROPOS: Pejalan kaki berhati-hati naik dan menuruni anak tangga yang keropos di jembatan penyeberangan orang (JPO) Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Jumat (9/10/ 2015).

DEFIZAL/RIAUPOS

UIR Akan Wisuda 1.673 Lulusan FKIP Terbanyak Laporan DESRIANDI CANDRA, Kota desriandi-candra@riaupos.co.id

BILA tak ada aral melintang, Universitas Islam Riau (UIR) kembali akan melakukan wisuda periode tiga tahun 2015 terhadap 1.673 lulusan diploma, sarjana, dan pasca sarjana.

Kegiatan pengukuhan wisuda ini akan di pusatkan di Gelanggang Olahraga (GOR) Voli UIR, Sabtu (17/10) mendatang.

Dari 1.673 wisudawan tersebut, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) merupakan fakultas yang paling banyak melahirkan lulusan, yakni sebanyak 753 lulusan.

Disusul Fakultas Ekonomi 247 lulusan, Fakultas Ilmu Sosial

dan Politik 172 nya hanya 4 orang,” lulusan, Fakultas kata Wakil Rektor I Teknik 131 lulusan, UIR, Dr Nurman Fakultas Hukum 88 SSos MSi, Jumat (9/ lulusan, Fakultas 10).

Psikologi 60 Untuk wisuda pelulusan, Fakultas riode tiga tahun 2015 pertanian 56 ini, lulusan yang melulusan, Fakultas miliki Indeks Prestasi Ilmu Komunikasi Kumulatif (IPK) 3,70 (Fikom) 45 lulusan, NURMAN keatas sebanyak 52 dan Fakultas orang. Tampil sebaAgama Islam (PAI) sebanyak gai pemuncak wisudawan, Su19 lulusan. Sementara untuk haimi Saputra dari Program Pasca Sarjana wisuda periode Studi Ilmu Pemerintahan detiga ini melahirkan 102 ngan IPK 3,54. Terhadap melulusan. reka yang memiliki IPK diatas ‘’FKIP masih menjadi fa- 3.70 ini, universitas membekultas yang paling banyak me- rikan penghargaan sertifikat, lahirkan lulusan. Namun ada pelatihan dan bimbingan khubeberapa fakultas jumlah wi- sus ‘’Stratagi Menghadapi Tes suda sarjananya periode ini dan Psikotest’’ yang diberikan meningkat drastis. Seperti Fi- oleh Pusat Konseling dan Kakom wisuda periode tiga ini jian Sumberdaya Manusia mencapai 43 orang, sebelum- (PK2SDM) UIR. Tujuan dari

kegiatan yang dilaksanakan tanggal 16 Oktober 2015 nanti ini adalah untuk mempersiapkan lulusan UIR menghadapi dunia kerja. Dengan wisuda periode tiga ini, maka jumlah alumni UIR sudah mencapai 41.075 alumni. Terdiri dari 1.899 alumni Diploma Tiga (D3), 37.202 alumni sarjana dan 1.974 alumni pasca sarjana. ‘’Kita bersyukur alumni kita saat ini sudah tersebar dan berkerja di banyak instansi pemerintah dan swasta, maupun jadi pengusaha. Bahkan banyak juga yang menduduki posisi-posisi penting di pemerintahan, seperti kepala daerah,’ ’kata Nurman.

Nurman mengharapkan, alumni-alumni dapat menjaga nama baik UIR dan mengajak terutama lulusan yang akan

diwisuda nantinya memiliki karakter Cerdas, Empati, Religius, Ikhlas dan Amanah.

Karakter-karakter ini diharapkan bisa dipertahankan serta dikembangkan oleh alumni UIR, sehingga apa yang diharapkan orangtua, masyarakat dan pemerintah bisa mereka capai.

“Kami berharap para wisudawan dapat terus berkarya, memperdalam dan mempertajam ilmu pengetahuan serta keahlian yang telah diperoleh selama di bangku kuliah. Jadilah generasi yang berkualitas dan memiliki daya saing dalam merebut peluang-peluang kerja ataupun membuka lapangan kerja sendiri,” ujarnya. Bersempena itu, empat program studi di lingkungan UIR mendapat predikat akreditasi B dari BAN-PT.(eko)

5 Kelurahan di Rumbai Wacanakan Pemekaran RW RUMBAI (RP)- Sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) No 12 tahun 2012 yang mengatur tentang RT/ RW, 5 kelurahan di Kecamatan Rumbai mewacanakan untuk melaksanakan pemekaran. Pemekaran tersebut dilakukan guna mempermudah masyarakat dalam melaksanakan administrasi kependudukan dan administrasi lainnya. Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Kecamatan Rumbai, Vemi Herliza.

Dijelaskannya, direncanakan ada 12 RW baru dari hasil pemekaran.’’Sekarang di Kelurahan Sri Meranti sudah ada 18 RW dengan masing-masing RW terdapat 400 KK,’’ sebut Vemi. Karena itu, sangat diperlukan pemekaran RW agar Ketua RW tidak kewalahan melayani kepentingan warga tersebut. Disamping memudahkan pendataan, nantinya juga akan memudahkan masing-masing Ketua RW dan Ketua RT untuk mengayomi masyarakatnya.(cr2)

PCR dan Disnaker Adakan Bursa Kerja KOTA(RP)- Politeknik Caltex Riau (PCR) kembali mengadakan pameran Job Fair (bursa kerja) yang diperuntukan bagi alumni maupun masyarakat umum. Untuk tahun ini, PCR bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru melalui anggaran Direktorat Pengembangan Kesempatan Kerja Kementerian Tenaga Kerja. Direncanakan 40 perusahaan akan turut serta dalam acara tersebut. Acara yang telah dilaksanakan untuk ketiga kalinya ini, akan dilak-

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

sanakan pada 21 dan Dinas Tenaga Kerja 22 Oktober menKota Pekanbaru. datang. ‘’Hingga kini, Menurut Direktur telah terdaftar 35 pePCR, Dr Hendriko, rusahaan dipastikan Job Fair kali ini terasa akan menjadi peberbeda karena meserta di acara tersengusung tema Pebut. Dan masih akan kanbaru Job Fair bertambah sesuai 2015. Dikatakannya, HENDRIKO target kegiatan. Tatema tersebut adalah hun ini semoga bisa hasil kolaborasi PCR dengan lebih banyak kali yang bisa ikut Dinas Tenaga Kerja Kota serta. Untuk sekarang yang Pekanbaru. Untuk acara ini sudah mendaftar adalah merupakan hasil kerjasama perusahaan di sektor perkepertama kali PCR dengan bunan, industri elektronik, fi-

nance, dan masih banyak lagi,’’ paparnya.

Lebih lanjut menurut Hendriko, ditargetkan 4.000 hingga 5.000 pencari kerja akan hadir. Pencari kerja tersebut merupakan lulusan SMK/SMA, perguruan tinggi tingkat Diploma, Sarjana dan Pascasarjana. Ia juga menghimbau agar pencari kerja dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin dan memanfaatkan peluang ini. ‘’Kegiatan ini gratis, tidak dipungut biaya apapun apalagi

bagi pencari kerja. Setiap pencari kerja hanya perlu mempersiapkan lamaran yang biasa diperlukan saja, seperti riwayat hidup, surat lamaran, ijazah dan dokumen pendukung lainnya,’’ katanya.

Acara Pekanbaru Job Fair kali ini juga akan dilengkapi dengan tes wawancara serta psikotes. Pencari kerja diharapkan juga menyiapkan diri sebaik mungkin apabila perusahaan akan mengadakan tes saat acara berlangsung. (hen)

TATA LETAK: EKOFAIZIN

Riau Pos SABTU, 10 OKTOBER 2015

Baru Dua Kecamatan Siapkan Lahan Pasar KOTA (RP) - Dari 12 kecamatan yang ada di Kota Pekanbaru, saat ini baru dua kecamatan yang sudah menyiapkan lahan pasar. Meski ada beberapa kecamatan beralasan tak ada lahan, mereka tetap diminta untuk memantau.

Pasar kecamatan ini menindaklanjuti program Kementerian Perdagangan yang sedang melaksanakan revitalisasi 5.000 pasar. Peluang bantuan pembangunan ini dinilai tidak boleh dilewatkan. ’’Kalau belum mampu mencarikan, kordinasi dengan Dinas Pasar,’’ kata Asisten II Bidang Pembangunan dan Ekonomi Setko Pekanbaru Dedi Gusriadi saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (9/ 10).

Selain itu, camat juga harus tetap berupaya mencari lahan kosong di wilayahnya yang dapat dijadikan pasar. ”Terus survei, mana tahu ada lahan kosong yang nantinya bisa segera dibangun pasar,’’ lanjutnya.

Jika kemudian lokasi ditemukan, camat diminta segera berkordinasi dengan TAPD agar penganggaran pembangunan pasar dapat dilakukan. ”Kalau sudah ada (lahan) segera direalisasikan.

Tapi sekarang baru dua, Rumbai dan Limapuluh,’’ ungkapnya.(ali)

METROPOLIS

39

Penerima Listrik Gratis Didata Laporan MUSLIM NURDIN, Rumbai muslim-nurdin@riaupos.co.id

MENINDAKLANJUTI program Penyambungan Instalasi Listrik Gratis yang diselenggarakan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Riau, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mulai melakukan pendataan terhadap masyarakat yang belum disambungkan listrik di rumahnya. Program instalasi listrik gratis tersebut diperuntukkan bagi masyarakat yang ter-

masuk ke dalam kategori miskin.

Jumat (9/10) Kecamatan Rumbai mulai bekerja mendata satu persatu rumah masyarakat yang belum dialiri listrik untuk mendapatkan program bantuan tersebut. ”Kita sudah mulai meinstruksikan lurahlurah untuk mendata warganya masing-masing dan segera memberikan data tersebut kepada kasipem kita,”sebut Camat Rumbai, Zulhelmi Arifin Sstp Msi saat di jumpai Riau pos dikantornya.

Memang untuk kecamatan

Rumbai sendiri masih banyak rumah masyarakat yang belum dialiri listrik terlebih di kelurahan seperti muara fajar. Menurutnya, program tersebut benar-benar sangat meringankan masyarakat yang mana jika dipasang secara pribadi akan mengeluarkan uang yang cukup banyak. Ia berharap dengan program tersebut dapat terlaksana dengan baik sehingga masyarakat yang sebelumnya mengeluhkan permasalahan listrik dapat terbantu.

Sementara itu, Lurah Muara Fajar Anwar, kepada Riau pos

mengungkapkan, Ia selaku pimpinan dikelurahannya merasa sangat senang sekali mendapati surat rekomendasi kecamatan untuk segera menyerahkan data warga masing-masing kelurahan yang rumahnya belum dialiri Listrik.

Sebelumnya, warga RW 05 Muara Fajar pernah mengadukan permasalahan pemasangan listrik tersebut kepadanya.

“Kemarin warga kan sudah sempat mengadu ke kita.

Sekarang alhamdulillah sudah ada realisasinya,”sebutnya.

Saking semangatnya, saat

menerima surat rekomendasi kecamatan tersebut, Anwar langsung memanggil ketua RW masing-masing untuk segera mendata warga yang rumahnya belum dialiri listrik. Hal tersebut menurut Anwar paling lama hanya memmerlukan 2-3 hari untuk pendataan tersebut.

Setelah mendapatkan hasilnya bisa langsung diserahkan ke kecamatan untuk di proses lebih lanjut. ”Pendataan ini paling sebentar mudah-mudahan sesuai harapanlah,” ucapnya.(cr2/yls)

Isu Judi Gelper Marak, Pemko Tunggu Polisi KOTA (RP) - Isu beberapa lokasi gelanggang permainan (gelper) di Kota Pekanbaru dijadikan tempat diduga judi kini menyeruak. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menunggu hasil penyelidikan kepolisian untuk mengambil langkah penindakan.

Kabar adanya dugaan judi gelper beroperasi ini memang sempat ramai beredar. Penyelidikan kini sedang dilakukan pihak kepolisian. Sorotan tak lepas hinggap ke Pemko Pekanbaru, tempattempat ini mengantongi izin sebagai lokasi permainan.

Kepala Badan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian saat dikonfirmasi Kamis (8/10) mengatakann di Pemko ada satuan kerja yang menangani bidang perizinan. ”Terhadap izin yang mereka berikan, kalau ditemukan pelanggaran bisa meminta bantuan kita,’’ ucapnya.

Selain berko0rdinasi dengan satker terkait, Satpol PP sebut Zulfahmi juga bisa turun sendiri jika memang menemukan data yang valid. ”Tapi jika kita temukan data akurat, ini bisa kita tindak lanjuti langsung,’’ imbuhnya.(ali)

17 Titik Jalan di Payung Sekaki Disemenisasi PAYUNG SEKAKI (RP) - Setelah melakukan pendataan pembangunan infrastruktur, Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) Kecamatan Payung Sekaki terus menggesa progres pembangunan seperti semenisasi dan pembuatan saluran air (drainase).

Untuk pengerjaan semenisasi, saat ini telah dibangun sebanyak 17 titik dari total 24 titik jalan . ”Pembangunan semenisasi ini tentunya merupakan program dari Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT dalam membangun infrastruktur di kota ini. Semoga jalan yang sudah disemenisasi ini bisa dirawat dan dijaga oleh masyarakat,” ungkapKetua OMS Payung Sekaki Eka Saputra kepada Riau Pos, Jumat (9/10).

Ia juga menyebutkan pengerjaan sudah dilakukan sejak 3 Agustus lalu dan akan diselesaikan hingga 31 Desember mendatang.

Ia juga menyebutkan anggaran untuk pengerjaan jalan semenisasi maupun saluran parit sebesar Rp2,5 miliar. Kendati demikian jalan masyarakat yang belum dikerjakan oleh OMS diharapkan bersabar. ”Ke depannya akan ada pembangunam yang akan kami lanjutkan kembali ditahun berikutnya,” imbuhnya.(cr4)

Panik, Pengunjung Mal Berhamburan Sambungan dari hal. 33 menyengat datang dari arah rumah makan ikan goreng Cianjur di lantai dasar mal. Dari pantauan Riau Pos di tempat kejadian perkara, kepanikan serta rasa cemas terlihat jelas di wajah pengunjung.

Beruntung api tidak sempat membesar karena cepat dipadamkan oleh pengelola mal. Setelah api padam ,baru mobil Damkar Kota Pekanbaru tiba dan membantu menyelesaikan pemadaman api yang tersisa.

Menurut salah seorang pengunjung rumah makan ikan Cianjur, Rosa, saat ia makan siang bersama temannya, tiba-tiba saja terlihat asap hitam yang keluar dari dapur. ”Tentunya kami langsung berhamburan keluar, bahkan tidak sempat bayar,’’ terangnya.

Ia mengaku memang tidak begitu melihat api yang muncul. Namun asap tebal berwarna hitam yang muncul membuat semua pengunjung rumah makan berhamburan. ”Pas keluar dari kedai, ternyata orang-orang lainnya juga pada berlarian keluar mal,’’ tuturnya.

Sementara itu, Manager Promotion Mal Pekanbaru Reza mengatakan, awal kejadian berasal dari api exhaust yang ada di dapur ruangan tersebut. Api membesar dan membakar sejumlah alat-alat dapur. ”Kejadian ini tidak terlalu parah. Karena banyak asap saja sehingga membuat pengunjung panik. Kami telah berkoordinasi bersama teknisi dan mengatakan bahwa keadaan baik-baik saja, sehingga mal tetap beroperasi setelah karyawan membersihkannya,” jelasnya.

Kapolsek Pekanbaru Kota AKP Rinaldo Acer saat dikonfirmasi Riau Pos melalui Kanit Reskrim Iptu HR Panjaitan mengatakan, pihaknya bersama Tim Identifikasi Polresta Pekanbaru telah ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan . ”Dari hasil pemeriksaan api berasal dari exhaust yang ada di ruangan dapur ruangan. Teknisi telah memeriksanya dan mal telah beroperasi kembali. Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa,” jelasnya.(hsb/cr1) REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

PASANGKAN MASKER: Direktur Utama Bank Riau Kepri (BRK) Irvandi Gustari ditemani Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP MSi dan Kapolsek Rumbai AKP Hendrizal Gani SH MSi memasangkan masker kepada salah seorang anak yang sedang berobat di posko kesehatan gratis BRK di Jalan Yos Sudarso, Rumbai, Jumat (9/10/2015).

Bank Riau Kepri Dirikan Pos Kesehatan RUMBAI (RP) - Meski situasi asap mulai sedikit mereda, Bank Riau Kepri mendirikan sebuah pos pelayanan kesehatan terkait kondisi darurat asap yang melanda Riau saat ini.

Dalam Pos kesehatan yang didirikan tersebut terdapat dua orang dokter serta tim kesehatan yang memberikan pelayanan gratis kepada masyarakat yang ingin berobat. Selain itu, pos kesehatan yang didirikan oleh Bank Riau Kepri juga menyediakan masker standar N95 serta oksigen untuk masyarakat yang membutuhkan.

Dalam waktu sekejap, pos kesehatan yang sudah dibuka semenjak pagi langsung di keru-

muni oleh masyarakat Rumbai dan juga Rumbai Pesisir. Tak terkecuali unsur pimpinan Kecamatan Rumbai. Yakni Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP MSi, Kapolsek Rumbai AKP Hendrizal Gani SH Msi serta anggota Dewan Perwakilah Rakyat Daerah Kota Pekanbaru Aidil Amri juga hadir pada pendirian pos kesehatan Bank Riau Kepri di Jalan Yos Sudarso Rumbai, Jumat (9/8).

Camat Rumbai Zulhelmi Arifin tak menyiakan kesempatan tersebut dan memeriksakan kondisi kesehatannya. ”Tadi saya cek kesehatan, terus juga sempat dikasi oksigen. Segar

sekali habis hirup oksigennya,” sebut camat yang akrab disapa Ami tersebut. Ia sendiri sangat meapresiasi aksi nyata Bank Riau Kepri yang peduli akan kesehatan masyarakat. Hal senada juga diungkapkan oleh anggota DPRD Kota Pekanbaru Dapil Rumbai dan Rumbai Pesisir Aidil Amri.

Ia menyebutkan atas partisipasi Bank Riau Kepri dengan mendirikan pos pelayanan gratis tersebut, Ia selaku anggota dewan yang mewakili masyarakat sangat berterimakasih kepada Bank Riau Kepri. Ia berharap akan ada perusahaan atau instansi lainnya yang mencon-

toh aksi nyata yang dilakukan oleh Bank Riau Kepri.”tadi saya dengan pos ini akan berdiri selama 2 hari dan itu sangat membantu masyarakat sekali,”ucap Aidil.

Sementara itu, Direktur Utama Bank Riau Kepri, Irvandi Gustari yang hadir dilokasi pos pelayanan kesehatan Gratis tersebut kepada Riau Pos mengungkapkan Bank Riau Kepri sebagai tuan rumah provinsi riau dan kepulauan Riau sudah sepatitnya peduli dengan akibat dari bencana kabut asap yang terjadi di Provinsi Riau, kususnya Kota Pekanbaru. Hal ini menunjukan dengan adanya Posko

kesehatan peduli kabut asap bank riau kepri yang saat ini berada di Kecamatan Rumbai.

Berdasarkan data dinas kesehatan provinsi Riau pada akir September ini, menyatakan penderita ISPA telah mencapai 38.800 jiwa yang sebagian besar penderita Ispa berada di Kota Pekanbaru. Berangkat dari hal tersebut BRK menyatakan sikap untuk peduli dan merealisasikannya saat ini. Irvandi gustari menjelaskan pos kesehatan yang didirikan oleh BRK saat ini di Rumbai akan berdiri selama 2 hari. Yang mana selanjutnya akan didirikan di 4 titik lainnya di Kota Pekanbaru.(cr2)

Himpaudi dan IGTKI Kunjungi Bayi-bayi Evakuasi KOTA (RP) - Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Riau dan Kota Pekanbaru bersama Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Riau dan Pekanbaru mengunjungi bayi-bayi evakuasi di posko darurat asap di aula Kantor Wali Kota Pekanbaru, Jumat (9/10).

Selain mengunjungi Himpaudi juga menyerahkan bantuan berupa perlengkapan kebutuhan bayi dan alat peraga edukatif (APE).

Ketua Himpaudi Riau Hj Sri Wahyuni didampingi Ketua Himpaudi Kota pekanbaru Dian Masri kepada Riau Pos mengatakan, kegiatan yang dilakukan himpaudi bersama iGTKI dalam menhadapi musibah kabut asap di Riau dengan melakukan salat min-

ta hujan yang dipusatkan di lapangan SPN Pekanbaru. Dilanjutkan dengan mengunjungi dan memberikan bantuan kepada para bayi dan balita yang dievakuasi akibat terpapar kabut asap. ”Yang diberikan tidak hanya keperluan bayi tapi juga alat peraga edukatid (APE) untuk mengembangkan motorik anak. Semuanya ada 8 paket yang kami diberikan,” ujar Sri. Sri juga mengapresiasi apa yang dilakukan Pemko Pekanbarj dalam menyelamatan para bayi korban asap dengan membuat posko sehingga kesehatan bayi lebih terjaga ”Tempatnya sangat layak karena oksigen yang diperoleh anak sudah sangat layak,” takanya lagi.

Sementara itu Dian Masri

HENNY ELYATI/RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Ketua Himpaudi Riau Hj Sri Wahyuni didampingi pungurus Himpaudi Kota Pekanbaru dan IGTKI menyerahkan bantuan kepada salah satu orangtua bayi yang dievakuasi di posko evakuasi bayi korban asap, Jumat (9/10/2015).

mengatakan berdasarkan informasi yang diperolehnya, tidak hanya bayi yang ditanggung di posko ini, tapi orangtua bayi juga ditanggung. ”Apriyani (28), warga Jalan Karunia, Rumbai kepada Riau Pos mengaku masuk ke posko tersebut sejak Rabu (30/9) lalu. ”Sudah 10 hari di posko ini.

Sebelumnya bayi dan anak saya dirawat di Puskesmas.

Karena posko ini sudah ada, dokter menyarankan dibawa ke sini. Apalagi semua kebutuhan bayi ditanggung,” ujar ibu tiga anak ini.

Sementara Nurhabibah (37) warga Jalan Nelayan, Rumbai menuturkan awalnya berobat ke Puskesmas Umbansari. ”Saat berobat dokter menanyakan apakah bayi saya mau dievakuasi di posko penanggu-

langan kabut asap khusus untuk bayi, saya bilang mau.

Soalnya Maret lalu ada asap dan bayi saya terkena ISPA,” kata ibu empat anak ini.

Bayinya bernama Al Asrah (5 bulan) beserta 7 bayi lainnya bisa berada di posko tersebut setelah ada surat dari puskesmas. ”Kalau tidak ada surat dari Puskesmas tak bisa masuk sini, ” katanya.(hen)

RI 1 Hanya Lintasi Soebrantas Sambungan dari hal. 33 warga Pekanbaru tetap antusias melihat dari pinggir jalan.

Warga sudah menunggu iringringan mobil presiden sebelum datang. Mereka benar-benar menguasai jalan dan setia menunggu kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu.

Begitu Jokowi melintas, mereka bersorak-sorai. Jokowi sempat membuka kaca jendela mobil untuk membalas lambaian warga.

Pagar betis polisi yang berusaha menghalau warga agar tidak meluber ke jalan gagal total.

Tidak mau kecolongan, polisi membuat pagar dengan puluhan motor trail. Motor ini berjalan perlahan di sisi kiri jalan agar warga tidak maju.

Ria, warga Jalan Angrek Panam menyebutkan, ia berdiri di pinggir jalan ini hanya untuk melihat mobil presiden. ”Meski tidak bisa bertatap muka, tetapi sekadar melihat mobilnya saja

tidak apa-apa. Kemarin juga ada yang bilang beliau tak jadi ke sini. Tetapi melihat adanya polisi-polisi ini jadi percaya kalau beliau akhirnya datang juga,” urainya.

Selain Ria, Nani bersama suaminya juga sengaja berhenti melihat mobil iring-iringan presiden melintas. Sambil tersenyum ia menunjuk-nunjuk mobil berplat Indonesia tersebut. ”Yah, itu mobil Jokowi,” ujarnya antusias kepada suaminya.

Mahasiswa Unri Bagikan Masker Dalam pada itu, sejumlah mahasiswa Universitas Riau (Unri) bekerja sama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang berasal dari Jakarta kembali menggelar aksi peduli asap. Jumat (9/10) sekitar pukul 09.00 WIB mereka membagi-bagikan masker di Jalan Tuanku Tambusai ujung dan simpang SKA. ”Aksi simpatik ini kami lakukan untuk kepedulian kami kepada masyarakat yang menjadi

korban asap. Supaya masyarakat tahu bahwasannya kami bukan hanya belajar, tetapi juga peduli terhadap sesama,” jelas koordintor lapangan Eko Wahyudi (21).

Lanjutnya, sebelumnya, Kamis (8/10) mereka telah membagikan masker N95 kepada masyarakat dan pedagang si simpang Pasar Pagi Arengka. ”Kemarin (Kamis, red) kami sudah melakukan bagi-bagi masker ini sebanyak 500 buat.

Hari ini (Jumat, red) kami bagikan sebanyak 500 unit lagi. Jadi jumlah semuanya sebanyak 1.000 unit,” tuturnya.

Saat diminta tanggapan terkait kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Riau, Eko mengatakan, mereka berharap supaya bencana kabut asap ini tidak terulang lagi. ”Harapan kami sebagai mahasiswa kepada Pak Jokowi, jangan hanya melakukan blusukan saja. Tunjukkan wujud dan kepedulian nyata karena dunia pendidikan juga terganggu dan sangat me-

rugikan kami serta masyarakat,” tutupnya.

Warga Tetap Gunakan Masker Meski kabut asap telah berkurang, beberapa waga Kota Pekanbaru tetap menggunakan masker saat beraktivitas di lura ruangan. Hal ini menunjukkan, mereka masih belum yakin dengan kondisi udara sudah berada di level baik.

Seperti dilakukan Mustafa (41), pegawai swasta yang tampak mengenakan masker N95 saat beepergian ke luar rumah, Jumat (9/10). ”Asap ini tidak bisa diprediksi. Tampaknya memang tipis, tapi kandungan partikel yang bercampur hujan juga berbahaya. Makanya saya tetap mengenakan masker saat di luar rumah,” ujar warga Jalan Ronggowarsito itu kepada Riau Pos. Selain itu, menurutnya ISPU yang masih dalam kategori tidak sehat saat ini tak menjamin kualitas udara baik. Menurutnya, selagi langit biru belum ter-

lihat, berarti asap masih memayungi Kota Pekanbaru. Dan dirinya pun akan tetap menggunakan masker demi menjaga kesehatan. Terlebih pria dua anak tersebut juga pernah mengalami ISPA beberapa pekan lalu. Hal tersebut membuatnya lebih waspada.

Selain Mustafa, ada pula warga lain yang juga tak melepaskan maskernya. Ia adalah Sumiati (52). Buruh cuci tersebut tampak mengenakan masker bedah saat menuju rumah tempat ia biasa bekerja.

Menurutnya, cuaca saat ini masih belum benar-benar pulih.

Dirinya mengaku masih bisa merasakan keberadaan asap. ”Mata masih perih kalau lama lama di luar. Itu tandanya asap masih ada. Dokter di Puskesmas juga perna bilang untuk terus menggunakan masker sampai ISPU benar-benar sehat seperti beberapa bulan lalu,” ujar warga Jalan Dagang tersebut.(cr2/ cr3/cr4/yls) TATA LETAK: YAYA

SABTU, 10 OKTOBER 2015

HALAMAN 40

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

Dumai Rawan Konflik Sosial Perlu Tim Pencegahan Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

DEWASA ini, Dumai memerlukan optimalisasi keamanan dan antisipasi gejolak kenaikan harga bahan keperluan pokok. Selain kabut asap, narkoba dan hiburan malam juga mesti mendapat penanganan.

Hal itu terungkap dalam rapat koordinasi Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kota Dumai

2015 Media Center, keperlu dilakukan upaya marin. Rakor tersebut antisipasi dengan medipimpin Penjabat Wali lakukan pengawasan Kota Dumai Arlizman dan deteksi dini agar Agus. benih konflik sosial Berbagai upaya yang timbul dapat pengawasan, pencesegera teratasi. gahan dan antisipasi ‘’Tim terpadu yang dini dinilai sangat terlibat di dalamnya dipenting untuk dapat harapkan mampu mesegera ditindaklanjuti ARLIZMAN AGUS lakukam pengawasan bersama. Pasalnya, guna menjaga kekonflik sosial yang timbul telah stabilan harga pangan, beras dan memicu timbulnya berbagai keperluan pokok lainnya seperti dampak yang dapat dirasakan gula, minyak goreng dan terutama langsung oleh masyarakat Kota gas elpiji 3Kg,’’ jelasnya.

Dumai.

Selain itu, untuk mengatasi Untuk itu, kata Pj Wako Dumai, konflik sosial terkait pelaksanaan

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

Pilkada serentak 9 Desember mendatang, dapat diawali dengan dilakukannya penyelesaian beberapa permasalahan seperti penyelesaian tapal batas yang dapat menimbulkan adanya pemilih ganda dan rentan menimbulkan konflik kepentingan.

Terkait darurat narkoba dan tempat hiburan malam, menurut Pj Wako, hal tersebut merupakan pekerjaan rumah dari seluruh instansi yang terlibat dalam tim terpadu.

Pasalnya, meski telah memperketat pengawasan, kejadian serupa masih sering terulang di Kota Dumai.(eko)

SERAHKAN BANTUAN: Kepala Unit HTI PT SGP R Kiki Aziz menyerahkan bantuan masker kepada Kepala BPBD Kota Dumai Tengku Izmet, di Posko Terpadu Penanganan Karhutla Kota Dumai, Jalan Putri Tujuh, Kamis (8/10/ 2015).

Pembangunan Jalan Gurun Panjang Dilanjutkan DUMAI (RP) – Pembangunan jalan di Kelurahan Gurun Panjang kembali dilanjutkan.

Sebelumnya Pemko Dumai sudah membangun jalan warga yang berada kawasan perbatasan Dumai-Bengkalis itu sepanjang 8 km dan kini dilanjutkan sepanjang 6 km lagi. Bila pembangunan lanjutan jalan tersebut selesai dapat memberikan kemudahan untuk warga kelurahan yang berada di perbatasan Dumai-Bengkalis itu. ‘’Warga sangat terbantu sekali bila jalan tersebut selesai keseluruh. Karena jalan ini satu-satunya jalan menuju daerah itu,’’ ujar Dwi, Ketua RT 10 Gurun Panjang, Jumat (9/ 10).

Dijelaskan Dwi, Jalan tersebut tidak hanya untuk

akses jalan, namun juga untuk transportasi perekonomian warga yang mayoritas adalah petani kebun. Terkait lanjutan pembangunan jalan itu, sala seorang warga, Budianto menyambut dengan gembira.

Menurutnya, dengan tuntasnya pembangunan jalan tersebut mempermudah masyarakat menjalin komunikasi ke luar.

Pembangunan jalan yang memiliki panjang total 14 km itu juga mendapat dukungan dari DPRD Dumai. ‘’Dewan mendukung penganggaran pembangunan jalan tersebut karena memang sangat diperlukan warga,’’ jelas Zainal Abidin, Wakil Ketua DPRD Dumai. Tahun ini, pembangunan jalan itu dianggarkan sekitar Rp6 miliar lebih.(afr)

RPG

PT Suntara Gaja Pati Salurkan 4.000 Masker DUMAI(RP)- Meski ketebalan kabut asap di Kota Dumai dua hari terakhir sudah mulai membaik, PT Suntara Gaja Pati ( SGP) cabang Dumai tetap menyalurkan bantuan ribuan masker kepada masyarakat Dumai. Bantuan tersebut disalurkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dumai untuk selanjutnya dibagikan kepada masyarakat Kota Dumai.

Penyerahan bantuan dilakukan kemarin, di Posko Terpadu Penangangan Karhutla Kota Dumai oleh Kepala Unit HTI PT SGP, R Kiki. ‘’Rencana awal memang 4.000 masker ini akan disalurkan

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

langsung kepada masyarakat. Namun karena asap mulai menipis dan kualitas udara mulai membaik, bantuan kepada masyarakat ini kami serahkan melalui BPBD Dumai. Tentunya BPBD lebih tau kemana dan dimana serta kapan waktu yang pas untuk menyerahkan masker ini,’’ ujar Azis.

Azis menyebutkan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian PT Suntara Gaja Pati yang berada dikawasan Kecamatan Sungai Sembilan terhadap polusi udara akibat kabut asap yang juga melanda Kota Dumai.

Dengan mengenakan masker,

dampak kesehatan manusia akibat kabut asap beberapa bulan terkahir ini bisa diminimalisir.

Humas PT Suntara Gaja Pati, Ikhsan mengatakan selain melalui BPBD Kota Dumai, sebelumnya perusahaan pemegang konsesi hutan di Kecamatan Sungai Sembilan juga sudah membagikan masker kepada masyarakat Kecamatan Sungai Sembilan.

Bahkan pembagian masker kepada masyarakat secara langsung itu dilakukan bebepa kali sejak musibah kabut asap itu melanda Kota Dumai. ‘’Mudah-mudahan masker yang kita bagikan ini bisa mencegah atau

setidaknya meminimalisir dampak penyakit akibat menghirup kabut asap seperti Infeksi Saluran Pernafasan. Akut (ISPA). Apalagi kita membaca berita sudah banyak warga yang terserang ISPA akibat musibah kabut asap sebulan terkahir ini,’’ ujarnya.

Sementara Kepala BPBD Tengku Izmet mengucapkan terima kasih kepada perusahaan yang peduli dengan asap. Masker yang diberikan akan disebar ke masyarakat dan sekolah-sekolah.

Menurut pria berkumis itu, peranan perusahaan terhadap bencana asap sangatlah penting. Untuk itu dengan sisa masker 8.000 ribu dari beberapa perusahaan itu akan disebarkan ke masyarakat.(rpg)

TATA LETAK: EFAN