2017 03 08

Page 1

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

RABU l 8 MARET 2017 l 10 JUMADIL AKHIR 1438

l TERBIT 36 HALAMAN

Saya sudah sering mendengar keluhan uang komite itu. Saya minta itu dihentikan karena rawan pungli.”

Berlindung di Balik Permendikbud Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru

ARSYADJULIANDI RACHMAN

SEJAK Januari lalu, proses belajar-me­ ngajar setingkat SMA tidak lagi menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten/ kota. Namun sudah diserahkan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov Riau) Riau. Sejak terjadinya perpindahan kewenangan itu, Pemprov Riau melalui Dinas Pendidikan dan

Jangan Lakukan jika Tak Ada Aturan

 Baca Stop Halaman 7

wali murid

i u a ran

ah sekol e t i kom

Gubernur Riau

PEKANBARU (RP) - Pungutan liar (pungli) masih kerap terjadi di dunia pendidikan di Riau. Bentuknya berbagai ragam. Mulai dari sebutan uang komite hingga uang untuk mengikuti sistem Penelusuran Bibit Unggul Daerah (PBUD) masuk ke perguruan tinggi negeri di Riau. Biaya yang diminta oknum guru ini

i u a ran

i u a ran

Dana BOS dan Bosda SMA/ SMK 2017

SMA Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Rp201 miliar Rp40,1 miliar Rp80,5 miliar Rp40,2 miliar Rp40,2 miliar

 Baca Jangan Hal. 7

i u a ran i u a ran SMK Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Rp117,5 miliar Rp23,5 miliar Rp47 miliar Rp23,5 miliar Rp23,5 miliar

Bosda Riau 2017

Total

miliar

miliar

Rp400-an Rp718,5 SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

Gunakan Helikopter Salurkan Bantuan Dua Kabupaten Masih Terendam

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

MACET: Kemacetan panjang terjadi di jalur lintas Sumbar-Riau akibat adanya perbaikan jalan amblas di Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Limapuluh Kota, Selasa (7/3/2017).

SUBUH 05.05

ZUHUR 12.25

BANGKINANG (RP) - Empat desa di Kenegerian Pangkalan Kapas masih terisolir pascabanjir di Kamparkiri Hulu. Yang paling parah terdampak adalah Desa Kebun Tinggi. Kemarin (7/3), pemerintah mulai menyalurkan bantuan menggunakan helikopter Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan langsung diserahkan kepada masyarakat setempat. Penyaluran bantuan itu dipimpin Penjabat (Pj) Bupati

 Baca Gunakan Halaman 3

BARCELONA

ASAR 15.36 19.37

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

BARCELONA (RP) – Keajaiban. Cuma satu kata itulah yang terus dikomat-kamitkan oleh para penggawa Barcelona. Jelang pertemuan kedua babak 16 Besar Liga Champions versus Paris Saint-Germain (PSG) kali ini, Barca memang dalam kondisi selemah-lemahnya. Kalah empat gol tanpa balas pada pertemua pertama 14 Februari silam di Parc des Princes jadi kado paling pahit buat Barca di hari paling romantis. Kalau mau lolos ke perempatfinal, Andres

INTERNASIONAL___ Sandera Enam Warga Negara Malaysia ___

KUALA LUMPUR (RP) - Korea Utara (Korut) me­ lanjutkan permusuhannya dengan Malaysia. Setelah mengusir Duta Besar Malaysia untuk Korut Mohamad Nizan Mohamad, kini Pyongyang menyandera warga Malaysia yang ada di sana. Kemarin (7/3) Korut melarang bepergian enam warga Malaysia yang tinggal di ibu kota.

 Baca Sandera Halaman 3

LIONEL MESSI

 Baca Menekan Halaman 2

JAKARTA (RP) - Integritas KPK sebagai garda terakhir pemberantasan korupsi bakal dipertaruhkan dalam menangani kasus korupsi KTP el. Sebab lembaga antirasuah itu disebut sudah menyebut aliran dana haram megaproyek itu dalam dakwaan Irman dan Sugiharto. Kini, tinggal

 Baca Diduga Halaman 3

ANGEL DI MARIA

Tiga Detik atau Kurang Untuk memutuskan sesuatu, untuk menyukai sesuatu atau tidak, untuk memilih sesuatu atau yang lain, kita hanya perlu tiga detik atau kurang. *** BANYAK orang pasti pernah mengalami dilema ini. Harus memutuskan atau memilih sesuatu, tapi hatinya tidak pas. Beli baju misalnya. Ada dua pilihan, tidak ada yang benar-benar memuaskan. Yang satu bagus karena ini, yang satu bagus karena itu. Tapi,

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Diduga Hampir Separuh Uang Proyek KTP el Dibagi-bagi

PSG

MENEKAN HABIS

MAGRIB ISYA 18.29

HUMAS BPD ROHUL/ HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS

TERENDAM: Ruas jalan provinsi dan rumah penduduk di Kecamatan Bonai Darussalam, Rokan Hulu terendam banjir, Selasa (7/3/2017). Foto kanan, Kepala BPBD Riau Edwar Sanger (kanan) dan Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SIK menurunkan bantuan sembako yang diserahkan kepada masyarakat di desa-desa yang terisolir di Kamparkiri Hulu, Selasa (7/3/2017).

Oleh

AZRUL ANANDA

Jaksa Abaikan Pembaruan Hukum, Ngotot Tabrak KUHP

tidak ada yang luar biasa bagus. Kedua baju dijajarkan, dicoba berkali-kali di depan cermin, tetap tidak bisa membuat keputusan. Sempat pergi sebentar keluar toko untuk ”menjernihkan pikiran”, lalu kembali lagi. Eh, tetap saja tidak ada yang benar-benar sreg di hati. Menyebalkan, bukan? Harus memilih yang mana? Ini berlaku untuk banyak hal. Memilih lukisan. Memilih perabotan. Memilih menu makanan. Memilih foto. Bahkan mungkin memilih cewek (atau cowok) yang ingin diajak

JAKARTA (RP) - Sikap Kejaksaan Agung (Kejagung) yang bernafsu ingin menjerat Dahlan Iskan dalam kasus prototipe mobil listrik terlihat dalam lanjutan sidang praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kemarin (7/3). Dalam sidang dengan agenda tanggapan jaksa itu, Kejagung dengan jelas mengabaikan berbagai pembaruan hukum di

 Baca Tiga Halaman 3

 Baca Jaksa Halaman 2

Tanggapan atas Gugatan Praperadilan Dahlan

 TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2 JPU: Pak Ahok, Tunggu Tuntutan Saya

Kasus Penistaan Agama JAKARTA (RP) - Jaksa Penuntut Umum (JPU) telah menyiapkan tuntutan kepada terdakwa Basuki Tjahaja Purnama dalam kasus dugaan penodaan agama Islam. Adapun, poin yang menjadi fokus JPU adalah isu surat Al-Maidah ditengarai menjadi alat politik Ahok ketika akan bertarung di pilkada. Kebenaran mengenai hal itu mulai dikorek JPU sejak sidang Selasa (7/3) yang menghadirkan saksi fakta oleh kuasa

hukum Ahok. “Saya mengambil sisi, dari kapan sih Al-Maidah dipermasalahkan timnya Ahok,” kata Ketua JPU Ali Mukartono di kompleks Gedung Kementerian Pertanian, Jalan RM Harsono, Jakarta Selatan. Ali mengaku, selama persidangan kemarin, dia mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan bahwa Ahok sudah sejak lama menggunakan isu Al-Maidah ketika akan menghadapi pilkada. Pada saksi yang pertama, lanjut Ali, dia bertanya soal hasil

evaluasi sewaktu menjadi pendamping Basuki di Pilgub Bangka Belitung (Babel), 2007 lalu. Dan jawaban saksi bernama Eko Cahyono itu ada dua. Yakni gagal lantaran adanya penggelembungan suara dari pihak lawan dan penyebaran selebaran berisi tafsiran surat Al-Maidah ayat 51. “Berarti Al-Maidah ini sudah diposisikan sebagai penghambat,” terangnya. Begitu pula saksi kedua Bambang Waluyo Djojohadikoesoemo, sambung dia,

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017 dilemparkan pertanyaan serupa. Mengingat Bambang yang diketahui merupakan kader Golkar, partai pengusung Ahok di Pilgub DKI. “Makanya saya tanya apakah kegagalan di Babel juga dibahas (dalam tim pemenangan), dia jawab iya,” imbuhnya. Saat ditanyai lebih jauh perihal bagaimana bukti itu akan memberatkan Ahok dalam kelanjutan sidang ke depan, Ali menolak menjawab, “Tunggu tuntutan saya,” singkatnya.

Jaksa Abaikan Pembaruan Hukum, Ngotot Tabrak KUHP Sambungan dari hal.1 Indonesia. Mereka juga menabrak pasal 1 angka 2 KUHAP. Dalam sidang yang dimulai pukul 10.30 tersebut, jaksa bersikukuh bahwa penyidikan sudah dilakukan dan telah mendapatkan bukti maupun keterangan saksi. Dalam materi yang dibacakan jaksa, salah satu pertimbangan adalah putusan kasasi Dasep Ahmadi oleh Mahkamah Agung (MA). ’’Penyidik telah menemukan persesuaian antara perbuatan, kejadian, atau keadaan berdasarkan keterangan saksi-saksi dan alat bukti surat yang didukung keterangan ahli,’’ kata jaksa Wilyanto. Jaksa menyangkal menjadikan Dahlan sebagai tersangka karena petikan putusan Dasep saja. Meski, cukup banyak tertulis dalam jawaban mereka bahwa hasil kasasi masih berkaitan. Jaksa mengklaim sudah memiliki dua alat bukti yang didapat dari pemeriksaan 21 saksi dan ahli keuangan negara serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Selain itu, yang dipermasalahkan kuasa hukum Dahlan soal tidak adanya aturan hukum yang diduga dilanggar mantan Menteri BUMN itu dianggap tetap sah. Jaksa beralasan, tidak ada aturan yang mengharuskan penetapan tersangka diikuti pencantuman pasal yang dilanggar. Alasan yang benar-benar ngawur. Padahal, hal tersebut jelas melanggar pasal 1 angka 2 KUHAP. Pasal itu berbunyi: Penyidikan ada-

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

lah serangkaian tindakan penyidik dalam hal dan menurut cara yang diatur dalam undang-undang ini untuk mencari serta mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang tentang tindak pidana yang terjadi dan guna menemukan tersangkanya. Dalam sidang, jaksa juga mengabaikan pembaruan hukum karena yakin BPKP boleh menghitung kerugian negara. Karena itulah, hasil audit pada 15 Oktober 2015 tetap akan dipakai. Padahal, Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) 4/2016 menggariskan bahwa kerugian negara hanya bisa ditetapkan oleh BPK! Dalam tanggapannya, jaksa berupaya membangun opini seolah-olah Dahlan tidak kooperatif. Jaksa beralasan selama ini tak bisa mendapatkan keterangan dari Dahlan sebagai tersangka karena mantan Menteri BUMN itu sakit. Menurut jaksa, surat keterangan sakit Dahlan tidak sesuai. Sebab, ketika dicek ke Graha Medika RSUD dr Soetomo, tidak ada perawatan atas nama pasien Dahlan Iskan. Namun, keterangan jaksa itu dibantah Dirut RSUD dr Soetomo Harsono. Dia menegaskan, surat sakit tidak perlu melalui registrasi, tetapi bisa dilakukan langsung oleh dokter yang bersangkutan. ’’Kewenangan memberi surat keterangan istirahat ada pada dokter yang tahu kondisi pasien,’’ ujar Harsono saat dihubungi Jawa Pos (JPG). Setelah pembacaan tanggapan

jaksa, hakim tunggal praperadilan dari PN Jakarta Selatan Made Sutrisna menawari tim pengacara Dahlan untuk menanggapi tanggapan itu atau tidak. Namun, tim yang terdiri atas Agus Dwiwarsono, Indra Priangkasa, dan Deni Aulia Ahmad tersebut sepakat tidak memberikan tanggapan. Karena itu, sidang pada hari ini dilanjutkan pada pembuktian surat dan keterangan satu ahli dari pihak Dahlan. Rencananya, keterangan ahli dari kedua pihak diberikan pada Kamis (9/3). ’’Jadi, Jumat sudah kesimpulan dari praperadilan ini,’’ kata Made, lantas menutup sidang. Setelah sidang, Agus Dwiwarsono menyatakan tidak perlu menanggapi tanggapan jaksa karena yang diinginkan sudah terjawab. Menurut dia, jelas bahwa jaksa mengabaikan perubahan hukum yang terjadi. Yakni, putusan Mahkamah Konstitusi 25/PUUXIV/2016 tentang pengujian pasal 2 dan 3 UU Pemberantasan Tipikor serta SEMA 4/2016. ’’Mereka sampaikan kerugian negara melalui BPKP, bukan BPK. Sesuai SEMA, yang harusnya diajukan untuk kerugian negara berasal dari BPK,’’ katanya. Lebih lanjut, dia menjelaskan, SEMA 4/2016 ditujukan untuk memupus ketidakpastian dalam menentukan siapa yang berwenang memastikan kerugian negara. Benar bahwa putusan MK pada 2012 menyatakan, BPKP, BPK, auditor independen, dan jaksa bisa mengeluarkan audit. Namun, itu

dulu. Ketidakpastian yang muncul atas putusan tersebut saat ini diperbarui dengan SEMA 4/2016. Selain itu, putusan kasasi Dasep muncul sebelum dua pembaruan hukum tersebut muncul. ’’Karena itu, alat bukti maupun keterangan saksi untuk Dasep tidak bisa dipakai lagi begitu saja. Itu semua murni untuk Dasep,’’ terangnya. Selain itu, secara formal, para saksi yang diperiksa juga untuk Dasep, bukan Dahlan. Seharusnya jaksa memahami hal itu dan tidak memaksa menjadikan kliennya sebagai tersangka. ’’Dengan keadaan baru ini, putusan MK harusnya bersesuaian. Itu (alat bukti dan saksi, red) sudah dianggap tidak bisa digunakan dalam penegakan hukum,’’ tegasnya. Dia juga heran atas sikap jaksa yang ngeyel tidak memasukkan aturan atau pasal yang dilanggar Dahlan dalam sprindik. Norma yang disampaikan jaksa, yakni pasal 1 angka 2 UU No 8/1981 tentang KUHAP, juga menjadi rujukannya. Dikatakan, jaksa telah mengumpulkan bukti dan sudah memeriksa berbagai saksi. Namun, yang disampaikan dalam tanggapan semua itu berasal dari kasus Dasep. Padahal, tindak pidana tersebut muncul karena ada aturan yang dilanggar dan jaksa memilih untuk menyembunyikan pelanggaran itu. ’’Keterangan saksi untuk Dasep, ya untuk Dasep. Bukan untuk Pak Dahlan. Tidak bisa serta-merta seperti itu,’’ terangnya.(atm/

Sementara itu pengacara Ahok bakal menghadirkan empat orang saksi fakta di persidangan pekan depan. “Pekan depan tadi (kemarin, red) sudah ditentukan majelis hakim kami menghadirkan empat orang saksi yang meringankan sekaligus,” kata kuasa hukum Basuki, Teguh Samudra. Kendati demikian, Teguh belum mau membocorkan siapa-siapa saja yang bakal menjadi saksi tersebut. “Siapanya aku enggak hafal,” dalihnya.(uya/jpg)

Menekan Habis Sambungan dari hal.1 Iniesta dkk wajib menang dengan selisih lima gol. Maka pada second leg 16 Besar di Nou Camp dini hari nanti (9/3) tak ada spirit yang lebih agung bagi Barca ketimbang La Remontada atau pukul balik. Meski terdengar tak mungkin buat Barca toh semua elemen tim Catalan itu sepakat mengusung semangat balas dendam. Seperti diberitakan Marca kemarin (7/3), entrenador Barca Luis Enrique terus meniupkan kata-kata motivasi. Bak panglima yang akan memimpin pasukannya menuju medan laga, Enrique menekankan lawan PSG adalah pertempuran puputan atau habis-habisan. “Saya punya keyakinan seandainya anak-anak Barca akan bertarung dengan seluruh kemampuan terbaiknya. Barca akan menempuh semua jalan, meski berisiko, untuk menang dan lolos,” ucap Enrique. Dari kata-kata Enrique terse-

but jelas tersirat bagaimana Barca akan menjalankan sistem penyerangannya. Barca akan menekan habis PSG dan memainkan pertahanan dengan garis tinggi. Pria asal Gijon itu juga menaruh seluruh masa depannya di laga ini. Memang Enrique sudah lepas dari kursi kepelatihan Barca pada akhir musim ini. Toh, pergi dengan ke­pala tegak dan menyandang segala kehormatan akan lebih membanggakan buat mantan pelatih AS Roma dan Celta Vigo itu. Enrique juga mengatakan kalau dia menganalisis dengan penuh khidmat laga-laga PSG. Pria berusia 46 itu juga berkata tak ada satu detilpun dari pola permainan PSG yang terlewatkan. Mantan pemain Timnas Spanyol itu diperkirakan akan memakai 3-4-3 sebagai formasi untuk menghadapi PSG. Dari pertemuan pertama versus PSG terlihat lubang di sisi kanan pertahanan Barca yang dilakoni oleh Sergi Roberto jelas menganga. Nah, Barca dalam konfidensi

yang cukup tinggi menjamu PSG ini. Pada dua laga terakhir, Barca selalu pesta gol meski lawan tim yang kekuatannya tak sebanding. Yakni menang 6-1 atas Gijon (2/3) dan menang 5-0 atas Celta Vigo. Juga dalam 14 laga kandang terakhirnya, Barca tak tersentuh kekalahan di ajang apapun. Terakhir kali bertekuk lutut di Nou Camp terjadi ketika Barca menyerah 0-1 kepada Espanyol di Supercopa de Catalunya 26 Oktober silam. Meski Barca diunggulkan melibas PSG, namun UEFA menuliskan kans Barca lolos adalah nol persen alias tak mungkin. Bukan menyepelekan La Remontada ala Barca. Patut diingat Liga Champions adalah kompetisi yang kental dengan tradisi. Dan dalam 58 laga sejak Liga Champions bergulir tercatat seandainya tak satu tim pun jika bermain di fase knock-out kemudian kalah dengan margin empat gol tak satupun berhasil lolos.(dra/jpg)

 TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

Riau Pos RABU 8 MARET 2017

Tiga Detik atau Kurang Sambungan dari hal. 1 kenalan. Kebetulan, saya termasuk beruntung, hidup saya termasuk yang menyediakan banyak opsi atau pilihan. Mau ini bisa. Mau itu bisa. Mau kebanyakan hal atau barang bisa. Jadi, saya mungkin lebih banyak dapat kesempatan untuk berlatih memilih. Dan saya memang beruntung, karena kalau salah pilih ya sudah, tidak apa-apa. Lain kali tidak akan salah lagi. Meski demikian, tetap tidak ada cara atau metode yang bisa memudahkan proses pemilihan tersebut. Sampai suatu waktu, saya nonton sebuah dokumenter tentang proses pembuatan film Star Wars (saya maniak Star Wars). Khususnya tentang sang penciptanya, George Lucas, saat membuat trilogi prekuel yang dirilis antara 1999–2005. Bagi yang tidak familiar, Star Wars itu sangat kompleks. Cerita luar angkasa, dengan berbagai spesies, pesawat, planet, dan aneka hal yang harus ditentukan secara pas desain-desainnya. Dan semua desain harus disetujui langsung oleh Mr Lucas. Dalam hati, saya berpikir. Tidak mungkin Mr Lucas yang mendesain semua hal itu. Dia pasti punya tim yang besar dengan tugas masing-masing. Lalu bagaimana Mr Lucas membuat segala keputusan? Ternyata seru. Pakai ”Hukum Tiga Detik”. Untuk menentukan desain akhir berbagai model pesawat misalnya. Para desainer menempatkan banyak alternatif desain di dinding. Kemudian, pada momen yang sudah ditentukan (sesuai deadline), Mr Lucas akan masuk ke dalam ruangan, lalu berjalan memperhatikan satu per satu desain yang diusulkan. Dengan cepat, Lucas memberi tanda pada desain-desain yang dia sukai, dan dia setujui untuk ditampilkan di dalam film. Dalam dokumenter itu, dijelaskan bahwa Mr Lucas sangat percaya dengan ”Hukum Tiga Detik”. Maksudnya, kalau dalam tiga detik tidak suka, dia akan langsung meninggalkan desain tersebut. Berlanjut ke desain berikutnya. Begitu pula sebaliknya. Kalau dalam tiga detik (atau kurang) merasa sreg, dia akan langsung menyetujuinya. Tidak banyak basa-basi, tidak ban-

yak ba-bi-bu. Tiga detik atau kurang. Suka. Tidak suka. Seru, bukan? Sebagai penganut ajaran Star Wars yang loyal, saya mencoba menerapkan ”Hukum Tiga Detik” itu dalam pekerjaan sehari-hari. Misalnya saat tim iven saya mengajukan berbagai desain panggung, logo, atau backdrop. Kalau dalam tiga detik tidak ada yang saya sukai, semua langsung ditolak. Desain ulang. Tunjukkan lagi. Lalu diuji lewat ”Hukum Tiga Detik” lagi. Tidak perlu banyak basa-basi. Walau mungkin terjadi sedikit diskusi. Proses itu akan terus diulangi sampai ada yang benar-benar sreg di hati, dan benar-benar sesuai dengan segala aspek keperluan. Saya juga menerapkannya dalam hal lain. Ketika belanja, saya sangat bahagia dengan ”Hukum Tiga Detik” itu. Memilih baju bisa langsung cepat. Kalau tidak ada yang disuka ya sudah. Tidak perlu berlama-lama memikirkannya. Kalau ada dua pilihan baju yang ”tanggung”, ya tinggal saja. Biarkan. Keliling lagi saja cari yang benar-benar enak di hati. Kadang-kadang, ”Hukum Tiga Detik” juga saya terapkan untuk menyikapi makanan yang jatuh. Kalau makanan itu jatuh dalam waktu kurang dari tiga detik, maka masih oke untuk diambil untuk dimakan. Wkwkwkwk… Jorok? Entahlah. Tapi, saya membaca artikel dari Inggris, dalam tiga detik sebenarnya makanan itu tetap aman. Apalagi kalau itu makanan yang banyak mengandung gula atau garam. Bagi saya, selama lantainya bersih, atau mejanya bersih. Tiga detik oke lah. Wkwkwkwk… Anyway, entah tulisan ini berguna atau tidak. Tapi, tidak ada ruginya dalam mencoba, bukan? Yang jelas, saya merasa kalau ”Hukum Tiga Detik” itu benar-benar keren kok. Bagi yang masih jomblo, kalau dalam tiga detik Anda tidak jatuh hati pada seseorang, kemungkinan besar Anda tidak akan pernah jatuh hati padanya. Kecuali mungkin dipaksa-paksa, atau diancam dengan todongan pistol… Mungkin gara-gara ”Hukum Tiga Detik” ini pula ada istilah ”Jatuh cinta pada pandangan pertama”. Karena satu detik sebenarnya sudah cukup. Paling lama tiga detik!***

Sandera Enam Warga Negara Malaysia Sambungan dari hal. 1 ”DPRK (Korut, red) menerapkan larangan bepergian sementara untuk seluruh warga Malaysia di sini,” terang pejabat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Korut sebagaimana dilansir Kantor Berita KCNA. Larangan itu bakal berlaku sampai Korut mendapatkan jaminan dari Malaysia soal keselamatan seluruh diplomat dan warganya di sana. Keputusan Pyongyang tersebut langsung menuai reaksi keras Kuala Lumpur. Pemerintahan Perdana Menteri (PM) Najib Razak menyamakan larangan bepergian bagi warganya di Korut itu sebagai aksi penyanderaan. ”Itu sudah keterlaluan. Menyandera warga kami yang ada di sana adalah tindakan yang bertentangan dengan seluruh norma diplomatik dan hukum internasional,” paparnya dari Kuala Lumpur. Najib menyatakan bahwa pemerintahnya tidak akan segan membalas aksi Korut tersebut. Meskipun, menurut dia, sebenarnya Malaysia adalah negara yang cinta damai. ”Menjalin hubungan baik dengan negara-negara tetangga adalah komitmen kami. Tapi, melindungi warga negara adalah prioritas kami. Maka, kami akan melakukan apa pun jika keselamatan mereka terancam,” ujar pemimpin 63 tahun itu. Di hadapan media, Najib menyatakan bahwa Kuala Lumpur pun akan menyandera seluruh warga Korut di Malaysia. Saat ini jumlah warga Korut di Negeri Menara Petronas tersebut sekitar 1.000 orang. Sebagian besar di antaranya adalah pelajar dan mahasiswa. Sementara itu, warga Malaysia yang saat ini tersandera kebijakan Pyongyang berjumlah sebelas orang. Wisma Putra alias Kemenlu Malaysia menyebutkan, meski kedua negara menerapkan aturan bebas visa sejak 2009, tidak banyak warganya yang menetap di Korut. ”Saat ini ada sebelas warga Malaysia yang

 REDAKTUR: RINALDI

tinggal di Korut. Mereka adalah tiga staf kedutaan, satu keluarga yang terdiri atas enam orang, dan dua orang lainnya tercatat sebagai staf Badan Pangan Dunia PBB (WFP),” terang Kemenlu. Dalam waktu tiga pekan, tepatnya sejak pria yang diyakini sebagai Kim Jong-nam tewas di KLIA 2 pada 13 Februari, hubungan Korut-Malaysia yang harmonis sejak 1979 tersebut buyar. Kesepakatan bebas visa yang berlaku sejak 2009 berakhir pada akhir Februari lalu. Akhir pekan lalu, Malaysia mengusir Duta Besar Korut Kang Chol. Awal pekan ini, Korut balas mengusir Nizan. Kini dua negara saling menyandera warga sipil. Chang Yong-seok, periset senior Institute for Peace and Unification Studies pada Seoul National University, menyatakan bahwa Pyongyang menggunakan larangan bepergian itu sebagai senjata. Kim Jong-un, pemimpin tertinggi Korut, sengaja menempuh kebijakan tersebut untuk melindungi dua tersangka kunci dalam kasus pembunuhan Jong-nam. Kabarnya, mereka bersembunyi di Kedutaan Besar Korut. ”Sepertinya, Korut khawatir jika dua tersangka itu akhirnya tertangkap dan diinterogasi polisi Malaysia. Maka terbongkarlah semua skenario pembunuhan yang didalangi Korut itu,” ungkap Chang. Dengan menyandera warga Malaysia, Korut yakin akan mendapatkan balasan yang sama dari Kuala Lumpur. Jadi, dua tersangka tersebut aman. Namun, Malaysia tidak sedang tergesa-gesa. Khalid Abu Bakar, kepala Kepolisian Nasional Malaysia, menegaskan bahwa pihaknya akan tetap menunggu dua tersangka itu keluar. ”Kami akan menunggu. Bahkan, kami tidak akan keberatan jika harus menunggu sampai lima tahun. Kami akan tetap menunggu di sini,” katanya dalam jumpa pers di Penang. Saat ini kedutaan Korut di Bukit Damansara tersebut dijaga ketat polisi. (hep/any/jpg)

3

Masyarakat Bisa Kelola Hutan Ada Penambahan Lahan 200 Ha untuk Riau Laporan TIM RIAU POS, Jakarta

PE ME RINTAH terus memperkuat peran serta masyarakat dalam mengelola hutan melalui skema perhutanan sosial (HS). Terutama setelah terbitnya Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen-LHK) Nomor P.83/Menlhk/Setjen/ Kum-10/2016 tentang Perhutanan Sosial yang diterbitkan 25 Oktober 2016 Di seluruh Indonesia, pemerintah menargetkan luas hutan sosial ini mencapai 12,7 juta hektare. Di Riau sendiri luasannya terus bertambah. Terbaru ada penambahan melalui SK 314 Tahun 2016 tentang Perubahan Kawasan Hutan di Riau. Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL) KLHK Hadi Daryanto, mengatakan sesuai SK kawasan 314/

MenLHK/SETJEN/PLA.2/4/2016 tanggal 20/04/2016, ada penambahan lahan masyarakat seluas 137,52 hektar di dalam hutan prouksi (HP), dan telah ditetapkan di dalam Peta Indikatif Areal Perhutanan Sosial (PIAPS). Serta, seluas 62,48 hektare di Area Peruntukan Lain (APL). “Ini kawasan yang bisa dikelola kelompok masyarakat,” ujar Hadi saat berbincang dengan Riau Pos di Jakarta, Senin (6/3). Secara teknis, katanya, pengaturan tentang hutan sosial ini telah diatur melalui Permen LHK No. P83. Ditjen PSKL sendiri telah menerbitkan peraturan No 33/2016 tentang Kelompok Kerja (Pokja) Percepatan Perhutanan Sosial. Total ada 4.000 lebih fasilitator yang ditetapkan melalui peraturan itu. Khusus Riau adalah Yayasan Mitra Insani, KPHP Minas-Tahura, KPHP Tasik Besar

Serkap, KPHP Tebing Tinggi (Unit XXIV), Jikalahari, Yayasan Kakiki, FKKM Riau, Scale Up, KPHP Kampar Kiri (Unit XVIII), dan JMGR. “Masyarakat bisa kontak ke sana, pokja ini akan memfasilitasi masyarakat yang ingin mengelola hutan sosial,” jelas Hadi. Program ini menurut dia sudah berjalan. Bahkan, ketika Presiden Joko Wododo berkunjung ke Kepulauan Meranti beberapa waktu lalu, ada hampir 10 ribu hektare kawasan yang diserahkan pengelolaannya untuk masyarakat. “Di Riau ada hutan Desa Sei Tohor, Meranti. Luasnya hampir 10 ribu hektare sudah jadi hutan desa. Yang dulu Pak Jokowi meresmikan kanal bloking, bekas perusahaan,” kata Hadi. Saat ini sedang berjalan dan difasilitasi pengelolaan hutan sosial

Di Riau ada hutan Desa Sei Tohor, Meranti. Luasnya hampir 10 ribu hektare sudah jadi hutan desa. Yang dulu Pak Jokowi meresmikan kanal bloking, bekas perusahaan. n HADI DARYANTO Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan KLHK di kawasan Tesso Nilo, antara lain bekas PT Sola Grasia. Mengacu Permen LHK NO. P83, Perhutanan Sosial adalah sistem pengelolaan hutan lestari yang dilaksanakan dalam kawasan hutan negara atau hutan hak/ hutan adat yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat atau masyarakat hukum adat sebagai pelaku utama. Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraannya, keseimbangan lingkungan dan

dinamika sosial budaya dalam bentuk Hutan Desa (HD), Hutan Kemasyarakatan (HKm), Hutan Tanaman Rakyat (HTR), Hutan Rakyat, Hutan Adat dan Kemitraan Kehutanan. Sedangkan area kawasan hutan negara yang dicadangkan untuk perhutanan sosial ditetapkan pemerintah melalui PIAPS. Di dalam Permen tersebut juga diatur mekanisme pengajuan izin pengelolaan hutan dengan sistem perhutanan sosial.(fat/egp/dik/jrr)

Galang Bantuan Korban Banjir

HUMAS IKTPS FOR RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Ketua IKTPS Riau Irman Zaliman Chan (dua kiri), Sekretaris Mahendra (kiri) dan Pembina Darmawel menyerahkan bantuan ke posko bencana banjir di Pangkalan, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Ahad (5/3/2017).

PEKANBARU (RP) – Ikatan Keluarga Tabek Patah Sekitar (IKTPS) Riau dan Riau Fortuner Hilux Club (RFHC) menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat, Ahad (5/3). Penyerahan bantuan langsung diserahkan ketua IKTPS Irman Zaliman Chan, Sekretaris Mahendra dan Pembina Darmawel ke posko bencana banjir di Pangkalan. Adapun barang-barang bantuan yang diserahkan sembako yakni 1,5 ton beras, air mineral, minuman untuk anak-anak sekitar 250 karton, mi instan 120 karton, roti manis 12 karton, pempes sebanyak 3 kardus, pakaian layak pakai 20 karton, gula sebanyak 25 kg, teh celup 50 kotak, kapi saset

1 karton. ‘’Bantuan yang kami berikan merupakan wujud kepedulian angggota IKPTS yang ada di Pekanbaru bersama anggota RFHC. Semoga bantuan yang diberikan bisa bermanfaat bagi korban banjir,’’ jelas Ketua IKTPS Irman Zaliman Chan, Selasa (7/3). Irman menambahkan, saat ini masih mengumpulkan bantuan yang akan diserahkan untuk korban banjir di Kuantansingingi. Setelah terkumpul pengurus dalam waktu dekat akan menyerahkan juga bantuan ke Kuantansingingi. ‘’Kami berharap bantuan ini bisa mengurangi penderitaan korban banjir. Mudah-mudahan pascabanjir masyarakat bisa beraktivitas kembali,’’ jelasnya. (kom)

Gunakan Helikopter Salurkan Bantuan Sambungan dari hal. 1 Kampar H Syahrial Abdi AP MSi bersama Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SIk dan Kepala BPBD Riau Edwar Sanger. Dari udara, rombongan melihat bagaimana secara keseluruhan desa-desa terisolir di Kamparkiri Hulu. Helikopter yang membawa rombongan ini mendarat dengan selamat di lapangan sepakbola Desa Batu Sasak. Selanjutnya tim ini langsung membagikan bantuan sembako berupa beras kepada warga masyarakat yang menunggu di kawasan tersebut. Karena keterbatasan daya angkut, helikopter BNPB ini hanya bisa membawa beras yang diprioritaskan sebagai bantuan awal, untuk bantuan via darat telah sampai di Kantor Kecamatan Kamparkiri Hulu dan akan segera didistribusikan ke desa-desa yang terdampak banjir. Warga masyarakat di lokasi sangat antusias atas kunjungan tersebut. Penantian masyarakat akhirnya terjawab dengan kedatangan Pj Bupati Kampar dan rombongan. Para pejabat menyempatkan diri berdialog ringan dengan masyarakat. Sebelumnya, para pejabat langsung turun tangan mengangkat karung

beras dan menyerahkan langsung kepada masyarakat. Selain itu warga juga diingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap banjir ini agar tidak menimbulkan korban jiwa. Masyarakat Perlu Sembako dan Air Bersih Sementara Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, saat ini yang menjadi fokus perhatian pemerintah adalah menyelamatkan masyarakat korban banjir yang terisolir. Kemudian juga memberikan bantuan-bantuan yang memang sangat diperlukan masyarakat. Terutama di daerah yang sulit dijangkau. “Dipetakan apa yang diperlukan masyarakat, itu yang didukung,” ujar Gubri. Sementara Kepala BPBD Riau Edwar Sanger mengatakan, selama bencana banjir yang terjadi di beberapa kabupaten pihaknya selalu berkoordinasi dengan BPBD daerah. Namun khusus untuk Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) hingga saat ini belum memiliki BPBD daerah sehingga sulit melakukan koordinasi. “Atas hal itu kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar dapat segera membuat BPBD. Karena seperti kondisi saat ini, san-

gat diperlukan sekali adanya BPBD di daerah. Jadi inilah yang sangat kami harapkan agar dapat segera direalisasikan,” katanya. Sedangkan untuk kabupaten lain, lanjut Edward, laporan kondisi terkini tentang bencana banjir terus masuk ke BPBD provinsi yang selanjutnya diteruskan ke intansi terkait dan gubernur agar dapat segera diberikan penanganan dan bantuan. Untuk itu, dari 12 kabupaten/kota yang ada di Riau, hanya Kuansing saja yang belum memiliki BPBD. Dikatakan Edwar, dari laporan yang masuk ke pihaknya, bantuan yang saat ini paling banyak diperlukan masyarakat yang terkena dampak banjir yakni makanan jadi. Misalnya nasi bungkus, roti serta air bersih. Pasalnya jika diberi bahan makanan maka para korban akan kesulitan lagi untuk memasak. Dua Kabupaten Masih Terendam Saat banjir di Pelalawan, Kampar dan Kuansing mulai surut, dua kabupaten lain Indragiri Hulu (Inhu) dan Rokan Hulu (Rohul) justru masih direndam banjir. Di Inhu, wilayah yang masih terendam banjir itu terletak di sejumlah desa di Kecamatan Batang Peranap, Kelayang, Sungai

Lala, Pasir Penyu. Bahkan saat ini sedikitnya 52 Kepala Keluarga (KK) di Kelayang sudah memutuskan untuk mengungsi. Hingga saat ini belum ada korban jiwa. Namun sejumlah perkebunan palawija masyarakat habis terendam banjir kiriman dari Kabupaten Kuansing. Begitu juga dengan puluhan hektare kebun jagung bantuan Provinsi Riau di Kecamatan Kelayang juga ikut terendam banjir. Hingga berita ini diturunkan, belum ada pihak yang menghitung kerugian akibat banjir tersebut. Di Rohul Tim Gabungan Polres Rohul melakukan kegiatan penanggulangan bencana banjir di Jembatan Sungai Pisang Kolek Lingkungan Pelanduk Kelurahan Kota Lama Kecamatan Kunto Darussalam. Pasalnya, jembatan sebagai akses penghubung dari lingkungan Desa Pelanduk Kelurahan Kota Lama menuju Desa Pasir Indah, Desa Muara Dilam terendam banjir dan tidak bisa dilintasi kendaraan bermotor. Kondisi itu, mengakibatkan akses transportasi darat terputus. Masyarakat terpaksa harus menggunakan sampan untuk menyeberangi sungai Pisang Kolek menuju Kota Ujung Batu.

Selain adanya bantuan perahu dari BPBD dan Polres Rohul untuk mengevakuasi warga. Pantauan di lapangan, Tim Gabungan Polres Rokan Hulu dipimpin Kabag Ops Polres Rohul Kompol Irmadison SH bersama Kasat Lantas AKP Dasmaliki. ‘’Tim gabungan Polres Rohul berupaya memberikan pelayanan kepada masyarakat maupun pelajar sekolah dari Kota lama menuju ke lingkungan Pelanduk yang akan menyeberangi jembatan pisang kolek,’’ ujar Dasmaliki. Jalan Amblas Sudah Berfungsi Pemkab Kampar bersama pihak terkait langsung mengambil tindakan cepat, pasca amblasnya jalan lintas Bangkinang-Rantau Berangin Km 67 di daerah Kuok Senin (6/3) lalu. Selasa (7/3) pagi jalan itu sudah bisa dilalui. Fungsional jalan dilakukan dengan penimbunan sementara. Menurut informasi Pj Bupati Kampar Syharial Abdi jalan di Dusun Bukit Agung itu sudah berfungsi lagi sejak pukul 03.00 WIB. “Sekarang sudah bisa dilalui oleh kendaraan roda empat maupun roda dua. Tim terkait langsung mengambil tindakan atas pekerjaan jalan tersebut supaya fungsional,” kata Syahrial Abdi.(why/kas/epp/egp/sol)

Diduga Hampir Separuh Uang Proyek KTP el Dibagi-bagi Sambungan dari hal. 1 apakah KPK berani memproses para penerima rasuah itu sebagai tersangka. Irman dan Sugiharto merupakan mantan pejabat di Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Dakwaan keduanya sudah bocor ke publik sejak kemarin. Dalam dakwaan mereka, KPK menyebut sejumlah nama pejabat tinggi negeri ini ikut menikmati aliran dana. Dalam dokumen tersebut, Ketua DPR saat ini Setya Novanto disebut sebagai pihak yang bersama-sama melakukan atau turut serta melawan hukum. Tak hanya Setnov, sejumlah nama yang kini memegang jabatan strategis di negeri ini juga ikut disebut sebagai pihak yang diperkaya dari proyek KTP el. Antara lain Olly Dondokambey (Gubernur Sulawesi Utara), Ganjar Pranowo (Gubernur

Jawa Tengah), dan Yasonna H Laoly (Menteri Hukum dan HAM). Praktik rasuah dalam megaproyek ini bermula dari proses penganggaran di DPR. Awalnya, Menteri Dalam Negeri saat itu Gamawan Fauzi mengirimkan surat pada Menteri Keuangan dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) terkait usulan pembiayaan proyek KTP el. Pembiayaan diubah dari dana pinjaman hibah luar negeri (PHLN) ke anggaran rupiah murni. Dari situ terjadinya pembahasan di Komisi II DPR dan terjadilah permintaan uang. Ketua Komisi II saat itu Burhanudin Napitupulu disebut meminta uang pada Gamawan. Gamawan awalnya tidak bisa memenuhi permintaan itu. Mulailah dicari sebuah solusi. Pemberian uang untuk DPR dicarikan dari rekanan yang biasa mendapatkan proyek

di Kemendagri. Sejumlah pembahasan informal dilakukan pejabat di Kemendagri, DPR dan rekanan. Akhirnya terjadilah kesepakatan. DPR menyetujui anggaran KTP el sebesar Rp5,9 triliun secara multiyears. Namun uang sebanyak itu tidak seluruhnya untuk keperluan proyek. Hampir setengahnya disebut dibagi-bagikan. Apa yang ada dalam dakwaan itu sebenarnya persis ‘’nyanyian’’ M Nazaruddin (terpidana kasus korupsi Wisma Atlet yang juga terlibat perkara e-KTP) selama ini. Selama ini Nazar, panggilan Nazaruddin sering menyebut aliran uang KTP el ke sejumlah pejabat. Termasuk Setya Novanto Anas Urbaningrum (mantan Ketua Umum Partai Demokrat yang sudah menjadi terpidana kasus korupsi Hambalang) dan Ganjar Pranowo. Uang dari proyek KTP el yang dibagi-bagikan nilainya bervariasi. Disebut antara 5

ribu–500 ribu dolar AS. Dikonfirmasi terkait beredarnya dokumen-dokumen dakwaan tersebut, KPK masih menutup diri. ”Kami belum tahu draf yang beredar benar atau tidak. Yang pasti proses di KPK pascapelimpahan ke PN (pengadilan) sudah kami serahkan. Ada dakwaan dan berkas perkara untuk dua orang tersangka yang akan menjadi terdakwa,” ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah, kemarin. KPK juga tidak bisa memastikan dari pihak mana berkas itu bocor. Febri mengatakan, secara umum pihaknya sudah menjalankan tugas sesuai kewenangan. Terkait indikasi berkas dakwaan yang bocor, Febri memastikan itu bukan dari pihak jaksa penuntut umum (JPU) KPK. ”Kami tidak mengetahui apakah benar itu dokumen yang sama. Dari KPK kami pastikan (dakwaan) baru bisa disampaikan ketika hari Kamis

(9/3) nanti secara lengkap,” terangnya. KPK sejauh ini tetap memfokuskan pembuktian dugaan korupsi proyek pengadaan e-KTP yang disangkakan ke mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Irman dan mantan Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcapil Kemendagri Sugiharto. Di pembuktian itu, jaksa KPK akan menguraikan proses penyidikan KTP el yang dilakukan lebih dari dua tahun. Terutama yang berkaitan dengan indikasi penyimpangan di beberapa tahapan pengadaan. Di perencanaan, misalnya. Menurut Febri, sebelum anggaran formal disepakati, penyidik menemukan indikasi-indikasi pertemuan sejumlah pihak untuk membicarakan proyek senilai Rp6 triliun tersebut.(gun/tyo/bay/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


OPINI

4

Taj

u k

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

r e n can

A

Keselamatan Jiwa Lebih Utama daripada Harta Benda BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pusat memprekdiksi puncak musim hujan di Indonesia terjadi pada Februari. Tapi memasuki pekan kedua Maret 2017, curah hujan masih tetap tinggi. Terutama di kawasan Riau, Sumatera Barat, dan daerah yang berdekatan lainnya. Setiap hari turun hujan. Walaupun tidak terlalu deras, tetap saja mempengaruhi ketinggian permukaan air beberapa sungai di Riau. Tingginya curah hujan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Seperti terjadinya peningkatan massa uap air yang datang dari Samudera Hindia. Uap air ini bergerak ke wilayah Indonesia, sehingga membuat potensi hujan semakin tinggi. Tingginya suhu permukaan laut juga berpengaruh terhadap semakin tingginya penguapan air laut. Akibat hujan yang turun terus-menerus men-

imbulkan dampak bagi masyarakat. Banjir dan longsor terus mengancam. Menurunnya daya dukung lingkungan, penataan permukiman yang salah dan penebangan hutan secara besar-besaran menjadi salah satu faktor terjadinya bencana banjir dan bencana alam lainnya di tanah air. Air hujan yang turun tidak lagi terserap ke dalam tanah, tapi langsung mengalir ke daerah yang lebih rendah. Sehingga akan terjadi genangan atau banjir di dataran cekungan. Kalau dulu, air hujan dari hutan perlu waktu berpekan-pekan untuk sampai ke pemukiman. Sekarang hari itu juga air hujan yang turun bisa langsung dirasakan dampaknya oleh masyarakat. Kebanjiran dan bencana lainnya. Pekan lalu masyarakat Riau dan Sumatera Barat dikagetkan dengan benjana banjir dan longsor yang melanda jalan utama yang men-

ghubungkan kedua provinsi ini. Jalur darat yang biasanya lancar tiba-tiba terputus. Rumah warga, masjid dan kantor polisi terendam air. Badan jalan longsor. Tidak bisa dilewati sama sekali. Bahkan longsor merenggut korban jiwa. Innalillahi Wainnailaihi Rajiun. Semoga yang menjadi korban diberi ampunan dan mendapatkan tempat yang terbaik dari-Nya. Longsor dan banjir membuat kita banyak kehilangan. Bukan hanya harta benda yang disapu banjir, keselamatan masyarakat juga terancam. Sebab itu tetaplah waspada. Jangan sampai korban jiwa bertambah. Harta benda bisa diganti, nyawa tidak mungkin. Keselamatan jiwa lebih penting dari segalanya. Bagi warga yang berada di jalur sungai atau dataran rendah sebaiknya segera mempersiapkan diri mengungsi ke daerah lebih aman.

Selamatkan harta benda yang masih bisa. Dinas atau badan terkait sebaiknya meninggalkan kantor. Turun ke daerah-daerah rawan bencana banjir dan longsor. Memberi pengertian kepada masyarakat. Menyadarkan penduduk agar mau meninggalkan harta bendanya demi keselamatan jiwa. Tidak mudah membujuk masyarakat mengungsi, menghidari banjir. Harta benda yang sudah dikumpulkan dengan susah-payah sayang untuk ditinggalkan. Tapi harus dilakukan demi keselamatan. Tugas dinas terkaitlah bersama tokoh-tokoh memberi pengertian agar masyarakat lebih mementingkan jiwanya daripada sekadar harta. Dalam dua hari terakhir intesitas hujan di wilayah Riau memang sedikit menurun. Namun potensi hujan deras tetap ada. Hujan yang turun

di provinsi tetangga juga menjadi ancaman terjadinya bencana banjir di Bumi Lancang Kuning. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Riau sudah menganalisa kemungkinan terjadi peningkatan curah hujan pada pekan ketiga Maret ini. Sebab itulah, kita semua tetap harus waspada. Terutama masyarakat yang bermukim di sekitar sungai yang menjadi langganan banjir setiap tahun. Lebih baik mengungsi sebelum air merendam pemukiman. Bagi masyarakat yang sudah terlanjur mengungsi sebaiknya jangan kembali dulu, sebelum kondisi dinyatakan benar-benar aman. Badan Penanggulangan Bencana Daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota dituntut bekerja ekstra keras. Masyarakat yang terkena bencana memerlukan bantuan. Bukan hanya soal fisik, tapi moril juga sangat berguna.***

Menunggu Sikap Mendagri D Mexsasai Indra Nuri Dosen Program Magister Ilmu Hukum Unri

ALAM tulisan saya pada harian ini dengan judul “Status Hukum Bupati Rokan Hulu” berkesimpulan bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 84 ayat (1) UU No23/2014 tentang Pemerintahan Daerah Suparman selaku Bupati Rokan Hulu nonaktif, harus diaktifkan kembali tanpa harus menunggu status hukum yang bersangkutan memiliki kekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde), dan kesimpulan demikian tidak dapat dibaca sebagai konstruksi berpikir yang tidak pro terhadap pemberantasan korupsi, namun hukum (baca: undang-undang) yang mengehendaki demikian, karena dalam konteks penegakan hukum tindak pidana korupsi seseorang dihukum dengan undang-undang bukan kaedah lain seperti etika atau moral dan/atau kaedah lainnya. Pasca-vonis bebas terhadap Suparman selaku Bupati Rokan Hulu nonaktif, Pemerintah Provinsi Riau melalui pemberitaan media ini, akan mempelajari dan memproses status jabatan (ambtelijke) Bupati Rokan Hulu ke Menteri Dalam Negeri, pertanyaan yang menyeruak ke ruang publik yakni, bagaimana jika Mendagri tidak memproses pengaktifan kembali Suparman selaku Bupati Rokan Hulu? Dan tetap bertahan pada konstruksi berpikir bahwa pengaktifan kembali Suparman harus menunggu putusan inkracht dari Pengadilan (baca: Mahkamah Agung), kemungkinan ini berpotensi terjadi, karena persitiwanya tidak dapat dibaca dalam perspektif yuridis semata, tetapi juga berkelindan dengan aspek politis, oleh karena itu, proses pengaktifan kembali Suparman tidak dapat dibaca dalam khasanah konsep hukum murni dalam terminologinya Hans Kelsen tetapi juga terkait dengan studi politik hukum, dan tulisan ini tidak bermaksud melakukan pembelaan pada Suparman, namun murni melihat duduk soalnya dari sisi yuridis yang terkait erat dengan disiplin Ilmu Hukum Administrasi Negara. Putusan Fiktif Negatif Berdasarkan ketentuan Pasal 84 ayat (1) UU

M Noliza Lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) Jakarta. Sekarang bekerja di Badan Pusat Statistik Kota Pekanbaru

 REDAKTUR: JARIR AMRUN

jika melakukan gugatan ke PTUN, tidak akan serta merta menyelesaikan masalah, karena akan ber­ hadapan dengan adanya upaya hukum banding, dan Kasasi yang akan “berpacu” dengan periodesasi masa jabatan Suparman selaku Bupati.

No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah secara eksplisit menyatakan bahwa “Kepala daerah dan/atau wakil kepala daerah yang diberhentikan sementara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 83 ayat (1), setelah melalui proses peradilan ternyata terbukti tidak bersalah berdasarkan putusan pengadilan, paling lambat 30 (tiga puluh) Hari terhitung sejak diterimanya pemberitahuan putusan pengadilan, Presiden mengaktifkan kembali gubernur dan/atau wakil gubernur yang bersangkutan, dan Menteri mengaktifkan kembali bupati dan/atau wakil bupati atau wali kota dan/atau wakil wali kota yang bersangkutan”. Dilihat dari norma Pasal 84 ayat (1) UU No23/2014 tersebut di atas, tenggang waktu untuk mengaktifkan kembali Suparman sebagai Bupati Rokan Hulu paling lambat 30 (tiga puluh) hari yang penghitungannya dimulai sejak diterimanya pemberitahuan putusan pengadilan. Adanya tenggang waktu paling lambat 30 puluh hari dalam norma Pasal 84 ayat (1) tersebut, bertalian erat dengan tujuan hukum untuk kepastian, maknanya dalam waktu 30 puluh hari status hukum Suparman selaku Bupati Rokan Hulu harus mendapat kepastian hukum dari Kementerian Dalam Negeri yang diberikan atribusi kewenangan oleh UU No 23/ 2014. Namun persoalannya proses administrasi selalu memiliki rongga-rongga untuk “dipermainkan” dengan berbagai siasah dan tarian politik, bagaimana jika dalam waktu 30 hari Mendagri tidak mengambil keputusan untuk mengaktifkan kembali Suparman selaku Bupati Rokan Hulu? Dalam

khasanah hukum administrasi kita mengenal konsep Putusan Pejabat Tata Usaha Negara yang bersifat “Fiktif Negatif” yang aspek normativitasnya diatur dalam ketentuan Pasal 3 UU No 5/1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara. Dalam ketentuan Pasal 3 UU No 5/1986 tentang Peradilan tata Usaha Negara tersebut dinyatakan bahwa (1) “Apabila Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara tidak mengeluarkan keputusan, sedangkan hal itu menjadi kewajibannya, maka hal tersebut disamakan dengan Keputusan Tata Usaha Negara”. (2) Jika suatu Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara tidak mengeluarkan keputusan yang dimohonkan, sedangkan jangka waktu sebagaimana ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dimaksud telah lewat, maka Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara tersebut dianggap telah menolak mengeluarkan keputusan yang dimaksud. Berdasarkan ketentuan Pasal 3 UU No5/1986, dikaitkan dengan ketentuan Pasal 84 ayat (1) UU No 23/2014 tersebut di atas, maka jika setelah lewat waktu 30 hari sejak diterimanya pemberitahuan putusan pengadilan oleh Menteri Dalam Negeri, maka berdasarkan ketentuan Pasal 3 ayat (2) UU No 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara tersebut, Mendagri dianggap telah mengeluarkan keputusan yang isinya menolak Pengaktifan Suparman, maka atas sikap diamnya Mendagri tersebut telah memunculkan hak pada Suparman untuk menggugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara. Adanya norma Pasal 3 UU No 5/1986 tersebut secara filosofis dimaksud

untuk memberikan proteksi terhadap warga negara dari tindakan penyalahgunaan kekuasaan (a buse of power) oleh Pejabat Tata Usaha Negara, karena jangan sampai seorang Pejabat Tata Usaha Negara berlindung di balik upaya ketiadaan tindakan yang ia lakukan selaku Pejabat Tata Usaha Negara, sehingga pembentuk UU perlu memberikan jaminan kepastian hukum terhadap hak warga negara dalam mengajukan permohonan kepada negara (baca: Pejabat Tata Usaha Negara). Pilihan Sulit Meskipun berdasarkan Pasal 3 UU No 5/1986 tersebut di atas memungkinkan Suparman untuk mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara, namun persoalannya tidaklah mudah, dengan beberapa alasan. Pertama, jika melakukan gugatan ke PTUN, tidak akan serta merta menyelesaikan masalah, karena akan berhadapan dengan adanya upaya hukum Banding, dan Kasasi yang akan “berpacu” dengan periodesasi masa jabatan Suparman selaku Bupati. Kedua, upaya hukum ke PTUN juga akan “berpacu” dengan upaya hukum yang dilakukan oleh JPU KPK, dalam perkara pidananya, sehingga belum tentu putusan pengadilan tingkat pertama sejalan dengan tingkat kasasi. Ketiga , para pihak yang secara politik berkepentingan akan berupaya memanfaatkan rongga-rongga proses administrasi untuk tidak keluarnya SK pengaktifan kembali, dengan memanfaatkan hukum acara. Sehingga meskipun secara yuridis terbuka ruang untuk menggugat ke PTUN namun merupakan pilihan sulit, oleh karena itu proses pengaktifan Suparman selaku Bupati Rokan Hulu tidak dapat dibaca merupakan persoalan murni yuridis, tetapi juga berdimensi politis, oleh karena itu pilihan ada pada Mendagri, di antara ruang yuridis dan politis tersebut, dan sebagai sebuah negara hukum tentunya kita berharap Mendagri mengedepankan dimensi hukumnya daripada politis, dan mari kita tunggu

Kesejahteraan Petani Riau

ENGINGAT sebagian besar penduduk Indonesia masih tinggal di daerah perdesaan dan sebagian besar masih menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian, maka sangat diharapkan sektor pertanian ini dapat menjadi motor penggerak pertumbuhan yang mampu meningkatkan pendapatan para petani dan mampu mengentaskan kemiskinan. Program peningkatan kesejahteraan salah satunya harus didukung melalui ketersediaan data harga secara kontiniu dan lengkap. Data harga di daerah perdesaan secara khusus dikumpulkan melalui Survei Harga Perdesaan (SHPED) yang mencakup harga produsen sektor produsen dan harga konsumen perdesaan yang diperlukan dalam penghitungan Nilai Tukar Petani (NTP). Nilai Tukar Petani (NTP) adalah perbandingan antara indeks harga yang diterima petani (It) dengan indeks harga yang dibayar petani (Ib) dan dinyatakan dalam persentase. NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kesejahteraan petani, dengan mengukur kemampuan tukar produk yang dihasilkan/dijual petani dibandingkan dengan produk yang dibutuhkan petani baik untuk proses produksi maupun untuk konsumsi rumah tangga petani. Semakin tinggi NTP dapat diartikan kemampuan daya beli atau daya tukar (term of trade) petani relatif lebih baik dan tingkat kehidupan petani juga lebih baik. Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga perdesaan di Provinsi Riau, NTP Riau pada Desember tahun 2016 sebesar 102,23 atau naik sebesar 7,58 persen dibanding NTP Desember tahun 2015 yaitu sebesar 95,03. Hal ini disebabkan harga barang/ produk pertanian yang dihasilkan oleh rumah tangga mengalami kenaikan, sementara harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga maupun untuk keperluan produksi pertanian mengalami penurunan. Lima subsektor penyusun NTP yaitu subsektor tanaman pangan, subsektor hortikultura, subsektor tanaman perkebunan rakyat, subsektor peternakan dan subsektor perikanan. Dari kelima subsektor penyusun NTP tersebut, yang mengalami kenaikan NTP tertinggi di Provinsi Riau adalah subsektor tanaman perkebunan rakyat sebesar 14,40 persen yaitu dari 89,92 pada Desember tahun 2015 menjadi 102,87 pada Desember tahun 2016. Hal ini disebabkan oleh indeks harga yang diterima petani mengalami kenaikan sebesar 19,59 persen sedangkan indeks yang harus dibayar petani hanya naik sebesar 4,53 persen. Sementara itu, subsektor yang mengalami penurunan NTP paling besar adalah subsektor tanaman pangan sekitar 3,02 persen yaitu dari 107,27

pada Desember 2015 menjadi 104,03 pada Desember 2016. Hal ini disebabkan indeks harga yang diterima petani mengalami kenaikan hanya 1,90 persen sedangkan indeks yang harus dibayar petani naik lebih tinggi yaitu sebesar 5,07 persen. Dari fakta tersebut, terlihat bahwa petani subsektor tanaman perkebunan rakyat lebih sejahtera jika di bandingkan dengan petani di subsektor tanaman pangan. Melalui BPS, di Indonesia telah dilakukan Sensus Pertanian setiap 10 tahun sekali. Di mana sensus pertanian yang dilakukan pada tahun 2013 merupakan sensus pertanian yang keenam. Berdasarkan hasil pencacahan lengkap Sensus Pertanian tahun 2013 diketahui bahwa jumlah rumah tangga usaha pertanian pada tahun 2013 di Provinsi Riau sebesar 581,52 ribu rumah tangga. Subsektor yang paling banyak memiliki jumlah rumah tangga usaha pertanian yaitu subsektor perkebunan sebanyak 517,17 ribu rumah tangga, subsektor peternakan sebanyak 124,59 ribu rumah tangga dan subsektor tanaman pangan sebanyak 109,38 ribu rumah tangga. Dalam rentang waktu 10 tahun dari tahun 2003 s.d 2013, rumah tangga usaha pertanian di Provinsi Riau tahun 2013 mengalami peningkatan sebanyak 40,47 ribu rumah tangga dari 541,05 ribu rumah tangga pada tahun 2003 menjadi 581,52 ribu rumah tangga dan subsektor yang paling besar mengalami peningkatan yaitu subsektor perkebunan sebesar 32,95 persen. Hal ini ditandai dengan meningkatnya luas areal tanaman perkebunan dari tahun ke tahun, di mana pada tahun 2013 luas areal tanaman perkebunan sebanyak 3.538.299 hektare menjadi 3.560.189 hektare di tahun 2015. Data yang dikumpulkan dari Dinas Perkebunan, ada tiga jenis tanaman perkebunan yang mendominasi di Riau tahun 2015 yaitu tanaman kelapa sawit sebanyak 2.424.544 hektare dengan produksi sebanyak 7.841.947 ton, tanaman kelapa sebanyak 515.168 hektare dengan produksi sebanyak 421.465 ton dan tanaman karet sebanyak 501.788 hektare dengan produksi sebanyak 374.901 ton. Sementara itu untuk tanaman pangan khusus sawah, luas lahan sawah di Provinsi Riau di tahun 2015 sekitar 114.354 hektare dengan produksi padi sebanyak 393.917 ton. Dari data tersbut terlihat bahwa petani di Provinsi Riau lebih banyak di subsektor tanaman perkebunan karena faktor kondisi alam di Provinsi Riau yang lebih cocok untuk tanaman perkebunan. Selain itu, menurut para petani tanaman perkebunan lebih banyak menghasilkan uang dan sangat menguntungkan untuk jangka panjang. Permasalahan yang cukup besar dihadapai petani saat ini yaitu masalah hasil pertanian impor dari luar negeri. Produk pertanian kita lebih sering

kalah bersaing dengan produk impor. Saat ini sudah banyak kita temui buah impor, sayuran impor, daging impor, beras impor dan hasil pertanian lainnya. Yang menjadi sorotan baru-baru ini adalah tidak stabilnya harga beras sehingga menyebabkan terjadinya impor beras. Padahal berdasarkan data BPS, produksi padi (gabah kering giling) di Indonesia meningkat dari 70,8 ton tahun 2014 menjadi 75,4 ton di tahu 2015. Seharusnya terjadi surplus beras, tapi kenapa tetap terjadi impor beras? Apakah kesalahan ini di akibatkan oleh petani atau pemerintah kita yang kurang melindungi produk kita? Atau ada kecurangan dari pihak-pihak tertentu untuk mendapatkan keuntungan? Di satu sisi, NTP bukanlah satu-satunya indikator yang secara mutlak bisa mengukur kehidupan petani itu sejahtera atau tidak. Pada 2015 ada sebanyak 42,61 persen penduduk Provinsi Riau berumur 15 tahun ke atas yang bekerja pada sektor pertanian (Sakernas, Agustus 2015). Di tahun yang sama 2015, BPS mencatat bahwa penduduk miskin usia 15 tahun ke atas yang bekerja di sektor pertanian di Provinsi Riau berkisar 31,54 persen. Dari sini terlihat bahwa lebih dari 60 persen penduduk yang mata pencahariannya di sektor pertanian masih kurang ataupun tidak sejahtera. Padahal Indonesia adalah negara yang agraris. Tapi pertanian Indonesia belum dapat menyejahterakan petaninya. Telah banyak dilakukan penelitian dan kajian faktor-faktor yang mempengaruhi keterpurukan petani yang mengakibatkan ketidaksejahteraan petani, di antaranya adalah 1) kesulitan pembiayaan usaha tani dan kebutuhan dana cash untuk keperluan hidup selama masa menunggu penjualan hasil panen, menyebabkan banyak petani terjebak sistem ijon dan atau hutang kepada para tengkulak yang mematok harga pertanian dengan harga rendah, 2) penyusutan luas lahan produksi, 3) keterbatasan sumber daya manusia petani, 4) tidak memadainya sarana produksi dan prasarana yang dibutuhkan usaha tani yang efisien, dan berbagai masalah lainnya. Pada hakikatnya petani telah berjasa besar dalam penyediaan pangan nasional sehingga bangsa ini tidak mengalami kelaparan. Namun jasa petani ini tampaknya belum memperoleh apresiasi yang cukup karena banyak petani Indonesia yang masih harus bergelut meningkatkan kesejahteraannya untuk hidup layak. Harapan besar dipikulkan di pundak pemerintah agar menciptakan kebijakan-kebijakan yang pro-petani di antaranya; Perluasan lahan pertanian. Seperti yang kita ketahui saat ini banyak lahan pertanian yang dijadikan sebagai lahan pemukiman dan lahan bangunan industri yang akhirnya membuat lahan pertanian semakin sempit. Lahan pertanian yang sempit dapat menurunkan tingkat produksi

hasil pertanian, sehingga berpengaruh pada tingkat penghasilan dan kesejahteraan petani saat ini. Dalam hal ini perlunya perluasan lahan pertanian dengan cara memanfaatkan lahan yang kurang produktif diolah menjadi lahan yang subur, Penyuluhan usaha tani. Penyediaan benih unggul yang berkualitas. Penyediaan pupuk bersubsidi lebih ditingkatkan. Meminimalkan impor hasil pertanian. Harga hasil pertanian lebih ditingkatkan. Saat ini harga hasil pertanian sedang dalam keadaan kurang normal, khususnya padi yang menjadi sumber serta bahan makanan pokok masyarakat Indonesia. Untuk itu pemerintah telah berupaya menaikkan harga dasar gabah dan pembelian hasil panen oleh Bulog atau Dulog setempat. Pertanian adalah kegiatan usaha/bisnis yang sama saja dengan usaha lainnya, menuntut kaidahkaidah bisnis seperti efisiensi, dinamis, nilai tambah, dan keunikan produk. Jika kaidah tersebut dijalankan maka pertanian dapat mensejahterakan petaninya sebagaimana telah ditunjukkan sebagian kecil petani maju. Masalahnya adalah bagaimana mengawal, membimbing, serta menularkan kemampuan bisnis tersebut kepada banyak petani dengan beragam keterbatasan dan ketidakberdayaannya.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.500 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


PRO BISNIS

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Indeks Pasar 7 Maret 2017 Â?Â? ­Â€ ‚ ƒ Â? „

 �

Sepuluh Saham Paling Aktif

 Â? Â? Â? Â? Â

Kurs Transaksi BI

ˆÂ?„ Â? Â„  Â‡ ˆ„ ‚ ‰

“ˆ… ”Œ‰ �‰… � „ � …

5 Harga Produk Mulia

‚ ‘� ’ � � ‘… ’ � � �

Â? Â? Â?

Â?Â… ­ †­ Â?

­� �

­ ‹ ‡Œ­

‡­  Â…ÂŽ

‡ˆ� �‰…Š

Stabilkan Rupiah, BI Gandeng Korea dan Malaysia Laporan JPG, Jakarta

AGUS MARTOWARDOJO

SUKU bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed fund rate) diyakini naik pada bulan ini. Mengantisipasi hal itu, Bank Indonesia (BI) memperkuat stabilitas nilai tukar dengan mendorong transaksi menggunakan mata uang lokal. Senin (6/3) BI meneken perjanjian kerja sama bilateral currency swap arrangement (BCSA) dengan Bank of Korea. Tujuannya, men-

dorong perdagangan bilateral dan memperkuat kerja sama keuangan kedua negara. Kedua bank sentral bisa melakukan pertukaran mata uang lokal senilai KRW 10,7 triliun atau setara Rp 115 triliun. Gubernur Bank Indonesia, Agus Mar towardojo menyatakan, perjanjian kerja sama tersebut akan membantu pengembangan ekonomi kedua negara. Perdagangan dan investasi diyakini lebih berkem-

bang bila didukung pembiayaan atau pembayaran menggunakan mata uang lokal. Menurut Agus, perjanjian itu akan menjamin penyelesaian transaksi perdagangan dalam mata uang lokal antara kedua negara sekalipun dalam kondisi krisis. Hal tersebut bertujuan mendukung stabilitas keuangan regional. �Perjanjian itu berlaku efektif selama tiga tahun dan bisa diperpanjang jika ada kesepakatan antara kedua

pihak,� terang mantan Menkeu tersebut. Dengan upaya penguatan stabilitas nilai tukar, Agus berharap penguatan mata uang dolar AS tidak melemahkan nilai tukar rupiah secara signifikan. �Iya, bisa mengurangi intensitas kita ke dolar,� ujarnya. Sebelum menggandeng Korea, BI telah menjalin kerja sama local currency setlement dengan Cina senilai 20 miliar dolar AS dan

HSG: Seorang mengabadikan pergerakan saham di layar index Bursa Efeks Indonesia, Senin (6/3/2017). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif dua hari terakhir. Kemarin sempat di zona merah 5.402 setelah sehari sebelumnya berada di zona hijau.

Australia senilai 10 miliar dolar AS. Di samping ketiga negara, lanjut Agus, BI memiliki perjanjian bilateral dengan Bank Negara Malaysia (BNM) dan Bank of Thailand untuk mendorong penyelesaian perdagangan bilateral dan investasi langsung dalam mata uang lokal. Kerja sama diharapkan berlaku pada semester pertama tahun ini. Saat ini BI sedang dalam finalisasi untuk meyakinkan bagi eksporter atau importir yang terima

currency dalam Thailand baht atau Malaysia ringgit untuk bisa akses kurs lebih efisien dari kantor kedua negara dengan Indonesia. �Itu sedang kami bangun agar struktur biaya menjadi lebih efisien bagi pelaku perdagangan internasional,� tuturnya. BI juga menjajaki kerja sama serupa dengan negara lainnya. Namun, Agus masih enggan membeberkan negara mana saja yang akan digandeng lagi.(ken/noe/kom)

Banyak Korporasi Belum Lakukan Credit Rating JAKARTA (RP) – Bank Indonesia (BI) mencatat, sudah cukup banyak perusahaan yang melakukan lindung nilai (hedging). Namun, masih sedikit korporasi yang memitigasi risiko dalam bentuk credit rating. Pada kuartal III 2016, dari 2.700 perusahaan yang menyampaikan laporan utangnya, 94,7 persen sudah melakukan hedging (tenor 3–6 bulan). Sebanyak 92,8 persen sudah melakukan hedging dengan jangka waktu (tenor) 0–3 bulan. Untuk tenor 0–3 bulan, nilai hedging perusahaan pada bank domestik mencapai 3,8 miliar

dolar AS dan bank asing 300 juta dolar AS. Nilai hedging perusahaan di bank domestik sekaligus bank asing sebesar 100 juta dolar AS. Untuk tenor 3–6 bulan, nilai hedging perusahaan di bank domestik sebesar 1,3 miliar dolar AS. Hedging pada bank asing mencapai 200 juta dolar AS. Di sisi lain, nilai hedging perusahaan di bank asing dan domestik sebesar 100 juta dolar AS. Meski demikian, masih banyak perusahaan hedging yang belum melakukan credit rating. Berdasar data BI, sekitar 27 persen perusahaan belum melakukan credit rating.

’’Padahal, ini dilakukan untuk menjaga supaya tidak overleveraged (meminjam terlalu besar, red),’’ kata Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Dody Budi Waluyo saat diskusi bersama wartawan, Selasa (7/3). Bank Indonesia melalui Peraturan BI Nomor 16/21/PBI 2014 tentang Prinsip Kehati-hatian dalam Pengelolaan Utang Luar Negeri Korporasi Nonbank (KPPK) mengatur korporasi harus memenuhi beberapa syarat untuk melakukan utang luar negeri. (rin/c14/noe/jpg)

TONI SUHARTONO/JPG

Dari Peserta Seminar Jadi Wirausaha Muda PEKANBARU (RP) - PT Permodalan Ekonomi Rakyat (PER), salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Riau yang memiliki komitmen untuk membantu UMKM maupun menumbuhkan para pelaku usaha muda baru. Eko Harry Mariyanto, salah satu wirausaha muda yang dibina PT PER. Melalui Program Bina Mitra PT PER, Juli 2016 lalu, pria yang disibukan dengan penyelesaian tugas akhir (skripsi), di jurusan Ilmu Pemerintahan Fisipol Universitas Riau ini, berusaha untuk mandiri. Dia tidak menyangka kalau mendapatkan suntikan dana dari PT PER. Dana itu pun dia gunakan untuk membuka usaha Bengkel Foto. Eko yang dihubungi Riau Pos, Selasa (7/3) mengatakan, awalnya dia hanya mengusulkan pertanyaan di momen seminar kewirausahaan yang dihadiri langsung Direktur Utama PT PER, H Syamsul Bakri SE MM sebagai pembicara. Kemudian

berjalan dengan baik setelah mendapat pinjaman dari PT PER. Namun diakuinya, agar bisa jadi pembelajaran bagi pelaku usaha pemula khususnya anak muda. Bahwa membangun tim work itu ternyata tidak mudah. Dia pun sempat mengalami kemandekan pasca mengikuti Expo Kewirausahaan Mahasiswa se-Indonesia di Universitas Brawijaya Malang sebagai perwkilan dari Riau. Tapi dia juga pernah mendapatkan omzet yang terbilang lumayan, Rp6 juta per bulan. HUMAS PT PER FOR RIAU POS Ditanya soal alasannya memiTAMPIL: Eko Harry Mariyanto (dua kanan) bersama Anies lih usaha bengkel foto, Eko meBaswedan dan Najwa Sihab tampil dalam acara Mata lihat ada peluang yang pada Najwa, tahun lalu. dasarnya begitu prospektif. Sebab usaha ini juga merupakan usaha dia direkomendasikan untuk waktu, modal yang diterima di- custom. Di mana setiap transaksi mengajukan proses peminjaman. gunakan untuk membeli perleng- dibayar dahulu baru dikerjakan. ‘’Alhamdulillah semua urusan kapan produksi. Seperti visual ‘’PT PER dengan tag line nya berjalan lancar,’’ ujarnya. branding (browsure, kartu nama, “Mitra andalan usaha anak negPT PER menyalurkan bantuan roll up banner) dan membeli stok eriâ€? adalah BUMD yang luar biasa kredit untuk usaha mikro yang frame berbagai ukuran (10 r, 14 r, bagi saya. Komitmennya adalah tanpa agunan. Besaran yang kel- 16 r, 20 r) serta menambah unit tindakan nyata untuk mngemuar sesuai dengan yang diajukan kerja, perangkat laptop. bangkan usaha kecil menengah,’’ Rp11 juta. Tanpa membuang Usaha yang dilakoninya paparnya.(dac/c)

Reksa Dana Bakal Makin Beragam JAKARTA (RP) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menerbitkan beberapa peraturan baru terkait dengan produk-produk pengelolaan investasi seperti reksa dana target waktu dan dana investasi multiaset. Reksa dana target waktu adalah produk investasi yang terencana dengan alokasi aset yang makin konservatif seiring dengan usia. Sementara itu, dana investasi multiaset adalah produk investasi bagi investor besar dan sophisticated yang melampaui kapasitas reksa dana konvensional. Dua produk baru tersebut akan diterbitkan sebagai bentuk pemenuhan aspirasi industri pengelolaan investasi Indonesia yang membutuhkan produk onestop solution. OJK juga sedang merevisi

ď Ž REDAKTUR: KAMARUDDIN

ketentuan tentang kontrak pengeloaan dana (KPD) yang mengubah nilai minimum investasi investor dari Rp10 miliar menjadi Rp5 miliar. Hal itu dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada lebih banyak investor untuk menyusun portofolio secara profesional. Relaksasi ketentuan itu dikeluarkan agar kemudahan berinvestasi pada produk KPD dapat dinikmati bukan hanya oleh investor yang melaksanakan program amnesti pajak, tetapi juga seluruh investor pasar modal. Selain itu, untuk mengakomodasi pembiayaan pembangunan infrastruktur, saat ini OJK merumuskan peraturan mengenai dana investasi infrastruktur. Nanti, produk tersebut dapat menyalurkan dana investasi pada proyekproyek pengembangan infras-

truktur publik, baik yang masih berstatus greenfield (praproduksi) maupun yang sudah berjalan. �Ruang fiskal untuk mendorong pertumbuhan terbatas, sedangkan pembangunan, khususnya infrastruktur, membutuhkan pembiayaan besar. Inilah yang mendasari OJK untuk terus meningkatkan peran pasar modal sebagai sumber pembiayaan jangka panjang,� terang. Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad di sela-sela acara Market Outlook 2017 Mandiri Investasi di Jakarta, Selasa (7/3). Untuk memperkuat sisi supply di pasar modal, lanjut Muliaman, OJK menyiapkan beberapa ketersediaan ragam produk yang dapat menjadi pilihan investor. Selain KPD, produk-produk tersebut

adalah reksa dana penyertaan terbatas (RDPT), dana investasi real estate (DIRE), serta efek beragun aset surat partisipasi (EBA-SP) untuk mendukung pembiayaan sekunder perumahan. Menurut Muliaman, OJK memang ingin menjadikan pasar modal sebagai sumber pembiayaan pembangunan nasional. Mengingat perkembangan positif sektor tersebut dalam penghimpunan dana masyarakat dan korporasi beberapa tahun ini cukup besar. Apalagi, sektor jasa keuangan memiliki peran penting dalam menyediakan likuiditas untuk menunjang pembiayaan pembangunan melalui jalur non-APBN. Inisiatif-inisiatif pendalaman pasar modal yang telah dilakukan mencakup penguatan sisi demand maupun supply.(sof/jpg)

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Telkomsel Hadirkan Grapari di Madinah dan Jeddah Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru

TELKOMSEL meresmikan beroperasinya Grapari di Madinah dan Jeddah, Arab Saudi. Pusat pelayanan pelanggan yang berlokasi di Hotel Al Saleheja Madinah dan Distrik Al Rehab Jeddah ini siap melayani keperluan komunikasi pelanggan di Tanah Suci. Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengatakan, kehadiran Grapari Madinah dan Jeddah merupakan upaya telkom-

sel untuk memperluas titik pelayanan pelanggan di Tanah Suci. “Kami berharap kehadiran dua Grapari baru ini mampu meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi, terutama untuk melayani pelanggan asal Indonesia yang pergi ke Tanah Suci untuk menjalankan ibadah haji dan umrah, maupun tenaga kerja Indonesia yang berdomisili di Madinah dan Jeddah,” ujarnya, Selasa (7/3). Layaknya Grapari di Indonesia, Grapari Madinah dan Jeddah

menyediakan berbhaji, Telkomsel juga agai solusi komunimenggelar Posko kasi bagi pelanggan, Haji yang ditempatseperti informasi dan kan di titik keramaian aktivasi produk dan untuk melayani pelayanan, upgrade langgan. kartu 4G, dan ganSetiap bulannya ti kartu hilang atau sebanyak rata-rata rusak. Grapari Ma120.000 pelanggan dinah dan Jeddah Telkomsel berkunjuga menghadirkan RIRIEK jung ke Arab Saudi, beragam layanan ADRIANSYAH mayoritas untuk digital, layanan isi melaksanakan ibaulang, serta kartu perdana Sim- dah. Beroperasinya Grapari pati secara gratis. Selama musim Madinah dan Jeddah mem-

perkaya alternatif bagi pelanggan untuk memperoleh solusi layanan komunikasi selama di Tanah Suci. Sebelumnya pusat pelayanan pelanggan Telkomsel juga hadir di Makkah sejak 2015 dengan jumlah kunjungan mencapai 3.000 pelanggan pada puncak musim haji. Umumnya pelanggan berkunjung ke Grapari Makkah untuk memperoleh informasi mengenai panduan setting layanan dan membeli voucher isi ulang pulsa.

Aplikasi Telkomsel Ibadah Seiring beroperasinya Grapari Madinah dan Jeddah, Telkomsel juga menghadirkan aplikasi Telkomsel Ibadah. Aplikasi ini merupakan panduan lengkap dan mudah untuk jamaah yang menyediakan berbagai macam keperluan seputar ibadah haji dan umrah. Fitur utama dalam aplikasi ini adalah tombol darurat yang menghubungkan langsung jamaah ke call center KBRI serta nomor ponsel pendamping haji atau

umrah, serta peta menuju hotel jamaah. Di samping itu, tersedia pula fitur informasi jamaah yang meliputi informasi personal dan jadwal kegiatan masing-masing jamaah. Fitur-fitur lainnya yang bermanfaat, antara lain layanan aktivasi paket international roaming, layanan isi ulang pulsa, panduan dan tips haji dan umrah, konten Islami, kumpulan doa, berita dan informasi, petunjuk arah kiblat, serta rekomendasi wisata.(kom)

SINGKAT BISNIS__ Penuhi Keperluan di ACE Hardware ___

PEKANBARU (RP) - Selama bulan Maret Ace Hardware Mal Pekanbaru memberikan promo spesial dan menarik kepada pelanggan setianya. ACE mengangkat tema Better Health, Better Life, ACE yang menjual beragam perlengkapan rumah tangga. Promo ini berlangsung hingga 28 Maret 2017 mendatang. “Penuhi keperluan hidup sehat bersama Ace Hardware,” kata Deputy Store Manager Ace Harwadre Mal Pekanbaru, Andi, Selasa (7/3). Andi menjelaskan, dalam promo kali ini, free Ace membership dengan minimal transaksi Rp2 juta menggunakan kartu kredit Bank Mandiri dan Citibank. Anda juga akan mendapatkan spesial perpanjangan kartu member Ace hanya dengan men-download aplikasi di Playstore atau Appstore dengan kata kunci “Ace Hardware Indonesia” Andi menambahkan, tak hanya itu, Ace Hardware juga memberikan kemudahaan dalam segi pembayaran kepada konsumen dengan memberikan fasilitas cicilan nol persen hingga 12 bulan dengan minimum transaksi tertentu. Fasilitas ini berlaku bagi pengguna kartu kredit BCA, Mandiri, CIMB Niaga, HSBC dan Citibank. “Nikmati berbagai penawaran menarik lainnya khusus untuk member setia ACE reward,” sebutnya. Jadi tunggu apalagi penuhi keperluan rumah tangga dan perkakas segera datang ke Ace Hardware Mal Pekanbaru. Bagi yang belum menjadi Member Ace, segera daftarkan diri dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.(tya)

TANDA TANGAN: Presiden Direktur HMSI Hiro Kayanoki (kanan) dan Ketua Umum Organda, Adrianto Ddjokosetono melakukan proses penandatanganan kerja sama di Jakarta, Selasa (7/3/2017).

YUSNIR/RIAU POS

Hino-Organda Kerja Sama Peremajaan Kendaraan FOPIN A SINAGA/RIAU POS

AUDIO VISUAL: Selain menghadirkan alat-alat musik, Yamaha Big Fair juga menampilkan produk canggih audio visual yang merupakan perangkat berukuran efisien namun bisa menghasilkan suara serasa di bioskop mulai 3-13 Maret 2017.

Tawarkan Home Theater Serasa di Bioskop PEKANBARU (RP) – Produsen peralatan musik terkemuka Yamaha memberikan penawaran istimewa bagi masyarakat untuk mendapatkan alat musik dengan harga spesial. Melalui pameran bertajuk Yamaha Big Fair yang diselenggarakan di Mal Ciputra Seraya Pekanbaru 3- 13 Maret 2017, konsumen bisa mendapatkan alat seperti piano akustik, drum baik akustik maupun elektrik, keyboard hingga gitar baik akustik maupun elektrik lebih istimewa jika bukan diperoleh di pameran. Khairul, dari Yamaha Musik Pekanbaru menyebutkan, yang teristimewa dalam pameran kali ini adalah perangkat audio visual yang bisa menghadirkan home theater serasa benar-benar sedang berada di bioskop. Disebutkannya, Yamaha mempersembahkan perangkat audio visual bukan saja pada kehebatan suara, tetapi juga kecanggihan teknologi serta efisiensi ukuran sehingga untuk mendapatkan suara setara bioskop, tidak memerlukan tempat yang banyak di rumah atau di ruangan lainnya. “Untuk audio visual, pengunjung pameran bisa mendapatkan penjelasan langsung datang dari PT Yamaha Musik Indonesia (distributor), Jakarta,” kata Khairul, Senin (6/3). Perangkat-perangkat tersebut seperti Auvi PA-150 Sub. Dilengkapi dengan receiver, 5 speaker dan satu subwoofer pada dasarnya sudah cukup untuk menghadirkan suara dahsyat layaknya di bioskop, padahal sedang menonton di ruang keluarga atau kamar tidur. Jika ingin yang lebih memuaskan lagi, Yamaha menyediakan Auvi HT51 SE hingga Cinema 481. “Semuanya kami berikan harga khusus gratis handphone seharga Rp1.200.000. Untuk Auvi PA-150 Sub, bisa dibawa pulang dengan harga Rp5.490.000 dari harga normal Rp8.670.000. Untuk Auvi HT51 SE seharga Rp7.480.000 dari harga normal Rp11.160.000. Sedangkan Cinema 481 seharga Rp13.890.000 dari harga normal Rp19.460.000,” kata Waluyo dari Yamaha Musik Indonesia.(fas)

Perkenalkan Sabun Gove di Seminar Bisnis PEKANBARU (RP) - Meningkatkan perekonomian masyarakat di Riau, PT Damai Prima Internasional memperkenalkan produk sabun Gove melalui seminar kepada calon member di Hotel Royal Asnof Jalan Tuanku Tambusai, Sabtu (4/3). Selain mempekenalkan produk bisnis PT Damai Prima Internasional yang beroperasi di Makassar sejak pertengahan 2016 lalu gelar seminar bisnis. Seminar bisnis ini bertujuan ingin membuka pemahaman kepada masyarakat mengenai bisnis yang ditawarkannya, PT Damai Prima Internasional menggelar seminar bisnis. Gelaran ini diikuti puluhan masyarakat yang datangg dari berbagai daerah di wilayah Riau. Founder Riau dan Master Stokis, Iqbal menjelaskan, gelaran ini merupakan gelaran kedua yang ditaja di Riau sebelumnya pihaknya telah melakukan gelaran yang sama beberapa waktu lalu. “Kami ingin memberikan informasi mengenai peluang bisnis, di mana misi dan visi kita yakni ingin memberikan peluang untuk masyarakat menjadi pengusaha dengan modal sekecil-kecilnya dan meraih keuntungan sebesar-besarnya,” tuturnya. Sedangkan produk andalannya yaitu sabun Gove merupakan produk ini diproduksi di Bogor sejak beberapa waktu lalu. Lebih lanjut dijelaskan, produk ini resmi dan sudah menyandang BPPOM, bersertifikat halal dan juga bergaransi (teruji). Katanya, lewat produk ini potensi bisnis hadir bagi masyarakat. Masyarakat dapat menjadi member penjualan produk secara mandiri namun didujung dengan kinerja tim. “Masyarakat dapat menjadi member kami hanya dengan melakukan pembelian produk kita yakni Gove senilai Rp185 ribuan. Dengan melakukan pembelanjaan tersebut masyarakat dapat ikut berbisnis dengan mencari member lain,” tuturnya Lanjutnya, setiap konsumen mendapatkan member sebanyak dua orang maka member dapat menikmati bonus sebesar Rp25 ribu masing-masing member baru. Selain itu bonus meching sebesar Rp5 ribu dan bonus generasi sebesar Rp500 ribu hingga 10 level.(tya)  REDAKTUR: KAMARUDDIN

JAKARTA (RP) - PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) sebagai market leader medium duty truck di Indonesia melakukan kerja sama dengan Angkutan Khusus Pelabuhan (Angsuspel) Organda DKI untuk melakukan peremajaan truk angkutan pe­ labuhan guna mendukung prog­ram pemerintah dalam me­ ngefisiensikan biaya logistik. Penandatanganan kerja sama ini dilakukan Ketua Umum Organda, Adrianto Ddjokosetono dan Presiden Direktur HMSI, Hiro Kayanoki.

Penandatangan ini juga turut disaksikan Ketua Angkutan Khusus Pelabuhan (Ansuspel) Organda DKI Jakarta dan Direktur Penjualan & Promosi HMSI, Santiko Wardoyo. Santiko Wardoyo mengatakan, peremajaan armada ini pada ta­hap awal akan dilaksanakan sebanyak 85 unit truk angkutan pelabuhan yang dimiliki oleh PT Iron Bird sebanyak 55 unit dan 30 unit milik PT Samudera Indonesia. “Ke depannya diharapkan da­ pat terus bertambah dan meluas

hingga keluar Jakarta, sehingga armada truk di pelabuhan dapat memberikan layanan prima bagi kegiatan bisnis disana dan membantu meningkatkan perekonomian Indonesia,” ucapnya usai penendatangan kerja sama dengan Organda khusus pelabuhan di Jakarta, Selasa (7/3). Sementara itu, Presiden Direktur HMSI, Hiro Kayanoki mengatakan, dengan adanya kerja sama antara Hino dengan Organda ini dapat mendukung Pemerintah dalam meningkatkan pelayanan dan menekankan biaya logistik

Bonus selama Wedding Expo PEKANBARU (RP) - Memeriahkan Wedding Expo 2017 di Mal Pekanbaru mulai Selasa (14/3) hingga Ahad (19/3), SKA Convention & Exhibition Centre Pekanbaru (SKA Co Ex) bersama Swiss-Belinn SKA Pekanbaru membuka satu unit wedding booth. Lokasi wedding booth berada di lantai dasar tepatnya di depan water fountain (kolam air). Wedding booth buka mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB setiap harinya selama pameran berlangsung. Dalam Wedding Expo kali ini, SKA Co Ex Pekanbaru telah melakukan persiapan dengan matang. Selain dekorasi wedding booth yang indah, sejumlah paket-paket pernikahan baik paket pernikahan internasional maupun paket Chinese set menu akan ditawarkan kepada pengunjung booth dengan harga yang menarik. Di Wedding Fair tahun ini memberikan spesial diskon sebesar 10 persen dari pilihan paket wedding yang ditawarkan. ‘’Kami juga memberikan fasilitas 0 persen untuk cicilan, dengan melakukan pembayaran deposit Rp10 juta, dan maksimal deposit sebesar Rp30 juta dengan

menggunakan Visa/Master card kartu kredit Bank Mandiri dan BCA,’’ jelas Marketing & Communication Manager SKA Co Ex Pekannbaru, Roselia Harianja, Senin (6/3). Roselia menjelaskan, selama Wedding Expo ini berlangsung juga memberikan tambahan bonus untuk semua paket wedding yang ditawarkan berupa, gratis tiket pesat pulang pergi Pekanbaru-Bali-Pekanbaru, publikasi acara resepsi pernikanan di media cetak yang telah menjalin hubungan kerja sama, dengan periode booking untuk paket pernikahan mulai dari tanggal 01 Maret-31 Maret 2017. Roselia menambahkan, paket pernikahan internasional, pilihannya ada tiga jenis yaitu paket Emerald Rp288.888 nett per orang, kemudian paket Ruby Rp318.888 nett per orang, dan paket Diamond Rp338.888 nett per orang. Jumlah minimum pemesanan untuk paket Internasional adalah 800 (delapan ratus) orang. Untuk paket pernikahan Chinese set menu ada tiga jenis yaitu paket Emerald Rp2.888.000 nett per meja, paket Ruby Rp3.388.000 nett per meja, dan paket Diamond

Rp3.688.000 nett per meja. Untuk jumlah pemesanan Wedding Chinese set menu minimum 88 meja, untuk 1 meja sudah termasuk untuk 10 orang. Fasilitas paket ini antara lain delapan jenis Chinese set menu, gratis Chinese tea, dan fasilitas yang lainnya sama dengan paket pernikahan internasional. Untuk paket internasional memberikan menu pondokan (stall) sebanyak dua jenis yang mana masing-masing jenisnya berjumlah 150 porsi. Selanjutnya untuk pengantin akan mendapatkan kamar tipe suite di Swiss-Belinn SKA Pekanbaru untuk menginap selama satu malam, dan di dalam kamar pengantin telah dipersiapkan satu keranjang buah-buahan segar, pralines, dan fresh flowers (bunga segar). Untuk orang tua pengantin ataupun keluarganya akan mendapatkan satu kamar tipe deluxe selama 1 malam. Tiap-tiap kamar berhak atas sarapan pagi untuk dua orang. ‘’Spesial lagi, tambahan yang diberikan kepada pengantin voucher menginap selama dua malam di Swiss-Belinn manapun di Indonesia untuk berbulan madu termasuk sarapan pagi,’’ jelasnya.(kom)

yang hingga. “Hino sangat senang dapat bekerja sama dengan Angsuspel Organda DKI dalam upaya mendukung program pemerintah guna menurunkan biaya logistik yang masih tinggi. Tentunya dengan kerja sama ini Hino akan memberikan best fit product kami kepada anggota Angsuspel Organda DKI sehingga target biaya logistik yang rendah dapat tercapai,” katanya. Saat ini jumlah armada truk yang melayani angkutan barang maupun peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok lebih dari 16.000

unit, di mana terdapat 43 persen usia kendaraan trailer di atas 15 tahun, 16 persen untuk di atas 10 tahun dan 41persen usia kendaraan antara 1-10 tahun. Sementara itu, biaya logistik nasional yang masih tinggi yaitu 24 persen dari gross domestic product (GDP) dan kontribusi terbesar berasal dari transportasi darat dengan truk mencapai 48 persen, sehingga membuat moda transportasi ini menjadi target utama pemerintah dalam mengatasi penurunan biaya logistik.(yus)

Promo Menginap Rp1 di Akhir Pekan PEKANBARU (RP) - Bagi yang gemar menghabiskan akhir pekan dengan keluarga, atau sahabat, tak ada salahnya menghabiskan waktu luang di akhir pekan untuk menginap bersama dengan keluarga atau teman di hotel berbintang dengan akses internet gratis, dan juga memiliki fasilitas kolam berenang buat anak–anak dan orang dewasa. Selain itu, hotel ini juga memiliki desain dan interior yang unik, dari gedungnya sampai restorannya mengangkat konsep go-green yang identik dengan hijau hutan. Di setiap sudut hotel ini juga memiliki beberapa spot yang sangat sesuai untuk ber-selfie ria. Semua itu bisa didapatkan dengan menginap di Golden Tulip Essential Hotel Pekanbaru. Hotel yang mulai dibuka di akhir Januari ini, sangat banyak mendapat respon positif dari masyarakat, terbukti dari beberapa promonya berhasil membuat orang–orang antusias untuk datang ke Golden Tulip Hotel. “Promo yang dirilis kali ini,

ialah promo menginap di mana hanya dengan pemesanan satu malam saja, berhak mendapatkan dua malam (stay 2 pay 1). Dengan membayar Rp1 rupiah di malam keduanya. Dan untuk malam kedua harga tidak termasuk sarapan pagi. ‘’Tak perlu pusing, cukup membayar satu malam saja selama promo berlangsung,” ungkap Marketing Comunication Golden Tulip Essential Hotel, Rere Panjaitan melalui rilisnya yang diterima Riau Pos, Senin (6/3). Menurutnya, pengunjung juga dapat menikmati kamar hotel dengan type deluxe dan grand deluxe. Hotel ini juga memiliki promo angkringan setiap malam hanya dengan Rp25 ribu net (all u can eat) dan angkringan menu Thailand di setiap Rabunya Rp35 ribu. ’’Kami juga menyediakan layanan antar jemput ke pusat perbelanjaan terlengkap yang ada di Pekanbaru dan pengantaran/penjemputan secara gratis dari Airport SSK II,’’ ucapnya.(lim)

Lima Karyawan Diler Honda di Riau ke Taiwan Raih Penghargaan Sales Person Incentive Trip 2016 PEKANBARU (RP) - Lima orang karyawan dari Diler Honda di wilayah Riau yakni PT Kertajaya Utama Group yang membawahi dealer Honda Soekarno Hatta, Honda SM Amin, Pekanbaru dan Honda Duri, kembali meraih prestasi di kancah nasional. Lima Karyawan HSH Soekarno Hatta dan SM Amin berhasil meraih penghargaan sebagai Sales Person Incentive Trip 2016 ke Taiwan. Kelima karyawan tersebut diantaranya Yodi Febri, Melati Lasmana, Fitria Anema, dan Irawati (HSH Soekarno Hatta) serta Lofiyeni (Honda SM Amin). Mereka juga Berhasil meraih kategori sales counter junior and senior, sales reseprentative junior dan senior.

Tak hanya itu merka akan berangkat wisata jalan-jalan ke Taiwan pada 20-25 Maret mendatang. Berkat prestasi mereka dalam segi penjualan produk HPM memberikan hadiah wisata ke Taiwan. “Lima karyawan kami berhasil dalam menjual terbanyak dari produk Honda. Baik dari sales counter dan sales terpilih oleh ATPM Honda Prospect Motor Indonesia sebagai wiraniaga terbanyak menjual unit mobil Honda selama tahun 2016 lalu,” ungkap GM Dealer Honda PT Kertajaya Utama Group, Ricky W Anwar melalui Supervisor HSH Pekanbaru, Moko Dwi Aryanto, Selasa (7/3) Moko menjelaskan, prestasi yang diraih merupakan prestasi kesekian kalinya karyawan HSH dari tahun ke tahun. Apalagi ini prestasi yang diraih dari 130-an dealer Honda secara nasional. “Kami patut bersyukur karena

PENGHARGAAN: Lima karyawan dari Diler Honda di wilayah Riau meraih penghargaan sebagai Sales Person Incentive Trip 2016 ke Taiwan tanggal 22 Maret mendatang.

DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS

sebagai diler lokal di Pekanbaru, Honda Soekarno Hatta mampu bersaing hingga terpilihnya lima karyawan bersama 45 karyawan di dealer Honda lainnya oleh ATPM yang mempercayai kami dengan penghargaan yang berdasarkan nilai penjualan ini,” katanya. Ke depan, Honda Soekarno Hatta akan semakin termotivasi

untuk lebih meningkatkan penjualan dan pelayanan kepada konsumen. Penghargaan tersebut, bukanlah prestasi yang mudah diperoleh dan diler HSH sangat berterima kasih kepada para konsumen Honda yang mempercayakan Honda sebagai kendaraannya. “Kami berkomitmen untuk

membawa nama Riau di kancah otomotif nasional dengan kehadiran tenaga wiraniaga atau marketing yang berprestasi. Semuanya mendapatkan pelatihan secara rutin, baik dari Honda Soekarno Hatta maupun dari Honda pusat. Saya berharap penghargaan ini menjadi motivasi buat karyawan lainnya,” singkatnya.(tya)  TATA LETAK: WAN SARUDIN


NASIONAL

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Stop Pungli Sambungan dari hal.1 Kebudayaan (Disdikbud) tidak lagi membenarkan sekolah memungut sumbangan pembinaan dan pendidikan (SPP) kepada siswa. Sebab, itu sepenuhnya dianggarkan melalui dana bantuan operasional sekolah daerah (Bosda). Namun realisasi di lapangan, belum sepenuhnya dijalankan pihak sekolah. Sekolah sendiri berlindung di balik payung hukum Permendikbud 75/2016 yang disahkan pada 30 Desember 2016 lalu. Di mana pada Pasal 3 poin b dijelaskan, komite sekolah boleh menggalang dana dan sumber daya pendidikan lainnya dari masyarakat. Baik perorangan/organisasi/dunia usaha/ dunia industri maupun pemangku kepentingan lainnya melalui upaya kreatif dan inovatif. Hanya saja, uang pungutan itu tidak lagi disebut sebagai uang SPP, akan tetapi mengatas namakan uang komite. Dengan alasan besaran uang yang dipungut dari masing-masing siswa itu sudah merupakan hasil kesepakatan antara orangtua/wali peserta didik dengan komite sekolah. Dari banyak kasus yang ditemukan di lapangan, berdasarkan penuturan orangtua/wali peserta

didik mengaku, sejak perpindahan kewenangan SMA/SMK, baik pihak sekolah maupun komite sekolah yang sudah dibentuk tidak pernah melakukan pertemuan dengan mereka. Pertemuan dengan komite sekolah itu terjadi pada awal tahun ajaran baru, sebelum Permendikbud 75/2016 itu diundangkan. ‘’Kalau awal tahun ajaran baru memang ada pertemuan dengan komite. Tapi kan waktu itu kewenangan sekolahnya masih di bawah kabupaten/kota, belum kewenangan provinsi. Sebab pelimpahan kewenangan SMA itu sepenuhnya baru dilaksanakan ke provinsi setelah Januari 2017 lalu. Dan Permendikbud 75/2016 itu juga baru diundangkan pada 30 Desember 2016, bukan sebelum tahun ajaran baru,’’ ujar Eb, seorang wali peserta didik di SMAN 3 Pekanbaru yang merasa tidak pernah diundang pihak sekolah atau komite sekolah untuk melakukan pertemuan guna merembukkan uang pungutan tersebut. Eb menilai pungutan yang dilakukan pihak sekolah dengan mengatas namakan uang komite itu sangat memberatkan. Karena anaknya setiap bulan harus membayar Rp250 ribu. Hal yang sama juga diutarakan orangtua peserta didik SMAN 4 Pekanbaru, Hs. Menurut Hs, setiap

bulan anaknya diminta membayar uang komite sebesar Rp185 ribu. Besaran uang komite itu menurutnya tidak berlaku sama. Kalau siswa ajaran baru 2016, itu besaran uang komitenya mencapai Rp225 per siswa. Kapan kesepakatan itu terjadi dia juga tidak pernah tahu. Yang dia tahu pertemuan antara wali peserta didik dengan komite sekolah hanya saat tahun ajaran baru saja. ‘’Kami baca di koran-koran, sejak perpindahan kewenangan SMA/SMK itu ke provinsi, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau ngomong, tidak boleh lagi ada pungutan dari pihak sekolah. Sebab semuanya sudah ditanggung Pemprov Riau melalui Bosda, tapi nyatanya sampai sekarang masih saja ada pungutan. Kalau disebutkan sudah merupakan hasil kesepakatan antara orangtua dengan komite sejak perpindahan kewenangan itu, kapan? Rasanya belum pernah ada pertermuan, ’’ kata Hs. Tidak SMAN 3 dan SMAN 4 Pekanbaru saja yang melakukan pungutan dengan kedok uang komite, tapi SMA 5 Pekanbaru juga menerapkan hal yang sama. Hal ini diakui salah seorang siswa kelas X, di mana setiap bulan mereka dipungut biaya sebesar Rp225 ribu. “Kemarin saya bayar langsung dua bulan Bang,” sebut seorang

siswa yang minta namanya dirahasiakan. Tiga sekolah negeri ini hanya sampel saja. Masih banyak sekolah lain yang melakukan hal yang sama. Terkait ini, Riau Pos juga meminta konfirmasi sekolah bersangkutan. Kepala SMAN 3 Pekanbaru Ermiwati yang dihubungi berulangkali melalui telepon selulernya sejak Sabtu (4/3) hingga Senin (6/3) tidak berhasil dikonfirmasi. Bahkan SMS yang dikirimkan ke handphone-nya juga belum mendapatkan balasan. Sementara Ketua Komite SMAN 3 Arbi mengaku jumlah uang yang disetor siswa tersebut adalah sumbangan, bukan pungutan. Jumlah tersebut sudah disepakati wali murid dan sekolah saat rapat bersama komite pada Juli 2016. Sementara tahun lalu, peralihan status belum terjadi. SMA/SMK belum diambil alih provinsi. Sesuai aturan, jika sekolah ingin tetap ada pemasukan dari wali murid, atau katakanlah sumbangan, maka mereka harusnya kembali mengumpulkan lagi wali murid. ‘’Terakhir kami mengumpulkan wali peserta didik pada tahun ajaran baru lalu. Saya lupa tanggalnya. Sekitar bulan Juli ya, kalau tak salah. Di situ kami sepakat angka Rp150 ribu per bulan yang disumbangkan

Jangan Lakukan jika Tak Ada Aturan Sambungan dari hal.1 Dari Rp3 juta hinga Rp 4,5 juta. Keluhan itu disampaikan salah seorang wali murid berisinial EE melalui surat yang ditujukan ke anggota DPRD Riau, Sigit Yuwono. Dalam surat tersebut, EE m ‎ enyebutkan kalau saat ini anaknya duduk di kelas XII SMA dan akan melanjutkan ke perguruan tinggi, akan tetapi pihak sekolah meminta sejumlah uang. Di dalam surat tersebut EE mengaku orangtua dari siswa SMAN 5 Pekanbaru di Jalan Bawal dan SMAN 11 di Jalan Hang Tuah. Menurutnya untuk SMAN 5 biaya yang diminta guru sebesar Rp3 juta. Sedangkan di SMAN 11 biaya yang diminta sebesar Rp4,5 juta untuk mengikuti jalur PBUD. Selain itu EE juga mengeluhkan sekolah masih memungut uang komite sekolah sebesar Rp225 ribu/ bulan dengan rincian iuran komite Rp1‎65 ribu dan OSIS Rp60 ribu. Mengenai uang yang diminta oknum guru tersebut, akan hilang bila siswa dinyatakan lulus dan diterima melanjutkan jenjang pendidikan di perguruan tinggi negeri di Riau. Sedangkan bila gagal, maka uang tersebut akan dikembalikan. Sementara itu untuk penyerahan uang, harus orangtua langsung yang menghadap kepada guru bersangkutan. Padahal menurutnya, mengikuti jalur PBUD dan PBM dilihat dari lapor siswa mulai dari kelas X sampai XII, lulus atau tidak tergantung nilai lapor. ‎ Dalam keterangan EE disurat tersebut, pihaknya sudah menanyakan kepada guru bersangkutan. Akan tetapi guru itu mengatakan silakan ikut atau tidak. Padahal berdasarkan pengumunan website di perguruan tinggi di Riau tidak ada pungutan biaya apapun. Hanya biaya pendaftaran sebesar Rp200 ribu yang lansung dibayarkan melalui Bank Negara Indonesia (BNI) untuk mendapatkan PIN/pasword mendaftar. Atas kondisi ini dia mengaku khawatir anaknya tak dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi sebab penutupan BPUD akan berakhir pada 15 Maret mendatang. Guna memastikan keluhan wali murid berinisial EE itu, Riau Pos mencoba menyambangi kediamanannya yang terletak di sekitaran Kecamatan Marpoyan Damai. Tapi alamat yang diberikan tidak ditemui dan nomor telepon tak bisa dihubungi. Bahkan Riau Pos berusaha menayakan ke warga sekitar hingga

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ke Ketua RT akan tetapi tak ada yang mengenali yang bersangkutan. Terkait persoalan itu, Kepala SMAN 5 ketika dikonfirmasi melalui Koordinator PBUD Hafni Zhukra m ‎ embantah adanya pungutan yang dituding wali murid tersebut. Ia mengakatan itu merupakan fitnah terhadap sekolah yang berada di Jalan Bawal itu. “Kami satu sen pun tidak ada meminta uang kepada orangtua bagi murid kelas XII yang mengingkuti PBUD,” sanggah Hafni di ruangannya. Dia menyebutkan, memang ada biaya untuk mengikuti jalur PBUD, namun itu hanya biaya pendaftaran yang langsung dibayarkan siswa ke bank yang telah ditunjuk perguruan tinggi. “‎Kami hanya meminta siswa itu membuat surat perjanjian, apabila lulus masuk jalur PBUD untuk mengambilnya,” jelasnya. Bahkan Hafni, mempertanyakan terkait laporan orangtua yang menuding pihak sekolah meminta sejumlah uang. “Siapa yang melaporkan itu. Pertemukan dengan kami apakah memang benar kami meminta uang kepadanya,” ungkap Hafni. Sementara Kepala SMAN 11 Rasidan membenarkan jika seleksi PBUD sedang dibuka. Sekolah SMAN 11 menjadi salah satu sekolah pilihan. Setiap siswa yang terpilih bisa masuk PBUD tersebut juga merupakan siswa yang terbaik. Di antara pelajar lain karena saat ini jalur yang dibuka merupakan jalur khusus anak beprestasi. Untuk bisa mendaftar PBUD sekolah membuat kebijakan. Salah satu kebijakan itu yaitu mewajibkan pelajar untuk membayar uang sebesar Rp4 juta. Uang yang ditetapkan sekolah tersebut mau tidak mau harus disetor ke sekolah. Saat ditemui Riau Pos di ruang kerjanya, Senin (6/3) kemarin Rasidan mengakui bahwa benar ada kewajiban pelajar PBUD untuk membayar sejumlah uang. Tetapi ia berdalih jika dana itu bukan untuk sekolah. Melainkan untuk sebagai uang jaminan pelajar yang mendaftar. “Itu uang jaminan. Jadi setelah anak itu lulus atau pun tidak lulus masuk Unri, ya uangnya dikembalikan penuh. Jadi hanya untuk jaminan,” ungkap Rasidan. Saat ditanya kenapa pakai uang jaminan segala, Rasidan tidak langsung menjawab ia justru memanggil pegawai bagian IT yang bertugas

berkaitan dengan pendaftaran PBUD tersebut. Beberapa saat kemudian datang seorang pegawai perempuan. Dia menjelaskan kepada Rasidan. Rasidan kembali mengatakan bahwa uang jaminan itu dimaksudkan untuk memberikan jaminan ketika pelajar SMAN 11 batal mendaftar ulang ketika sudah dinyatakan lulus. Saat itu maka sekolah bisa di-backlist oleh pihak Unri dengan tidak bisa menjadi sekolah undangan atau penyelenggara PBUD. Ia tidak menjelaskan secara rinci apakah uang jaminan bakal dikembalikan utuh bagi pelajar yang tidak daftar ulang ketika dinyatakan sudah lulus. “Intinya uang jaminan itu tetap dikembalikan baik pelajar lulus atau tidak,” katanya. Terkait situasi tersebut ia menilai hanya masalah komunikasi dengan orangtua siswa. Ia menilai bahwa ada ketidaksesuaian informasi yang diberikan pelajar kepada orangtuanya. Rasidan mengatakan, terkait informasi kewajiban memberikan uang jaminan itu sudah dibahas dalam rapat bersama di sekolah. Namun sayangnya saat rapat digelar orangtua siswa tidak antusias menghadiri rapat. “Kami sudah beberapa kali melaksanakan rapat, tapi saat dilaksanakan hanya 28 orang yang bersedia datang. Karena itu tentu anaknya yang diminta menyampaikan kepada orangtua, bisa jadi saat menyampaikan itu komunikasinya tidak benar,” katanya. Tokoh pendidikan dan juga mantan Ketua PGRI Riau Isjoni terkejut mendengarkan adanya beberapa sekolah yang meminta uang hingga jutaan rupiah kepada orangtua siswa. Dirinya juga menyayangkan ketika mengetahui uang itu diminta guru di sekolah untuk pendaftaran PUBD. Apalagi bila dihubungkan dengan pendaftaran PBUD Unri. ‘’Setahu saya, sejauh ini kalau Unri tidak ada pembayaran. Kalau mereka lulus baru mereka bayar. Itu pun SPP sebagai mahasiswa yang sudah diterima. Dari dulu saya rasa begitu, tidak ada ingin mendaftar mesti bayar sampai sebanyak itu. Saya kira pendaftaran sekarang sudah online. Untuk pendaftaran memang biasanya bayar, tapi itu cuma sekitar Rp100 ribu atau Rp200 ribu,’’ terang Isjoni. Kendati tidak tahu pasti bagaimana kondisi dan peraturan terbaru terkait penerimaan lewat jalur PBUD, namun Isjoni mengingatkan

para guru maupun sekolah. Dirinya mewanti-wanti, jangan sesekali melakukan pungutan uang kepada siswa atau orangtua tanpa ada peraturan jelas. Dirinya khawatir, akibat pungutan tidak jelas, malah guru terjerat pungli. ‘’Dalam aturannya ada 48 yang dikategorikan pungli. Saya imbau, sekolah hati-hatilah. Jangan sampai menyalahi aturan, kalau sudah ada aturan dan sudah jelas, silakan laksanakan sesuai aturan. Tapi kalau dibuat pungutan tanpa aturan jelas dan tidak ada edaran yang bertanggung jawab, jangan sesekali lakukan pungutan. Bacalah peraturan,’’ mintanya. Sementara Wakil Rektor I Unri Prof Dr Ir Thamrin MSc mengatakan tidak ada kaitannya pungutan yang di sekolah dengan universitas. Thamrin menyebutkan, itu sebagai kebijakan sekolah sendiri. Tamrin menjelaskan, jalur PBUD merupakan bagian penerimaan masuk Unri jalur mandiri. Dulu, menurutnya, Unri menetapkan kebijakan blacklist kepada sekolah ketika siswa yang lulus PBUD tidak mengambil, alih-alih memilih perguruan tinggi lain. Pada beberapa kasus, banyak siswa yang meninggalkan PBUD tanpa melapor ke sekolah, hingga sekolah tidak lagi bisa menyertakan siswanya untuk penerimaan Unri jalur ini pada tahun berikutnya. ‘’Itu mungkin biaya yang dikenakan sekolah sebagai komitmen, agar siswa tetap mengambil ketika lulus. Karena sekolah pasti ingin menyelamatkan adik-adik tingkat yang nanti bisa di-blacklist kalau siswa yang lulus PBUD tidak mendaftar ulang. Namun sekarang itu tidak bisa lagi seperti itu, karena kami sudah ada kebijakan baru yang menutup kemungkinan itu,’’ kata Tamrin. Tamrin menjelaskan, kemungkinam sekolah di-blacklist pada kebijakan baru Unri ini seharusnya tidak ada lagi. Dulu siswa bisa lari dari PBUD karena PBUD diumumkan lebih dulu dari penerimaan SNMPTN. Lanjut Tamrin, tahun ini Unri akan menerima mahasiswa baru dari beberapa jalur. Selain jalur mandiri yang ada PBUD-nya, Unri juga sudah membuka pendaftaran untuk SNMPTN undangan. Unri juga menerima mahasiswa baru lewat jalur SBMPTN. Jumlah penerimaan tahun ini dikatakan Tamrin akan lebih sedikit dari tahun lalu.(ilo/*3/end)

wali murid ke sekolah. Angka tersebut turun dari tahun sebelumnya Rp200 ribu,’’ ujarnya. Yang jelas kata Arbi, bahwa uang yang terkumpul itu untuk menutupi keperluan sekolah yang yang tak mampu dikover oleh dana BOS. Keperluan tersebut dikatakannya seperti minuman dan kipas angin. Selain beralasan dana BOS tak mencukupi, dia mengatakan dalam Pasal 14 Permendikbud 75/2016 itu dituliskan bahwa komite sekolah yang telah ada sebelum berlakunya Peraturan Menteri ini, tetap diakui dan dalam jangka waktu paling lama 1 (satu) tahun harus menyesuaikan dengan Peraturan Menteri ini. “Jadi, kami penyesuaian dulu sampai 30 Desember 2017,” tambahnya. Kepala SMAN 4 Pekanbaru, Hj Nurhafni MP ketika dikonfirmasi tak menampik soal itu. Dia mengatakan uang iuran tersebut dipergunakan untuk biaya yang tidak termasuk dalam dana BOS. “Kalau di Pekanbaru belum ada dana BOS, karena masih dalam peralihan. Pungutan itu Permendikbud nomor 75/2016. Bukan uang komite tapi uang sumbangan orangtua, digunakan untuk membayar gaji petugas keamanan, pegawai dan guru honor. Sebab membayar gaji tidak bisa dibayarkan menggunakan dana BOS,” ungkapnya. Terhadap penarikan iuran itu, Nurhafni mengaku sudah berkoordinasi dengan Disdik. Namun saat ini pihaknya sedang menunggu Petunjuk Teknis (Juknis) dari Disdik Provinsi dan Gubernur Riau (Gubri). Meski begitu pihaknya masih memungut uang iuran hingga Juni 2017. Hal senada diungkapkan Wakil Ketua Komite SMAN 4 Tavif Junaidi. Menurutnya, uang komite menjadi sangat penting perannya bagi sekolah. Tanpa uang komite dari wali murid, menurutnya sekolah sulit untuk maju. Saat ini SMAN 4, katanya, menetapkan sumbangan komite sebesar Rp225 per bulan. Penentuan tersebut dikatakannya tidak sepihak. Melainkan melibatkan orangtua. Jika pada akhirnya ada yang keberatan, dia merasa

7 bingung. Karena pihaknya sebelumnya sudah mengumpulkan wali murid untuk menyepakati hal tersebut. “Kami ada absennya. Bisa jadi dia tidak datang saat rapat. Kalau memang maaf, kurang mampu kondisinya, silakan temui komite. Kami akan membela hak-hak mereka,” paparnya. Kepala SMAN 5 Pekanbaru, Erdani saat hendak ditemui tidak berada di tempat. Menurut pengakuan salah seorang guru yang bersangkutan mengikuti acara di luar sekolah. Gubernur Minta Hentikan Pungutan Banyaknya keluhan dari orangtua siswa/wali peserta didik terhadap masih adanya pungutan di sekolah mengatasnamakan uang komite sampai juga ke telinga Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman. Orang nomor satu di Riau meminta pungutan itu dihentikan. “Saat ini masalah SLTA menjadi tanggung jawab Pemprov Riau. Saya sudah sering mendengar keluhan uang komite itu. Saya minta pungutan itu distop karena rawan pungli,” ucap Andi Rachman, sapaan akrab Gubri. Gubri yakin uang yang dipungut dari siswa setiap bulan oleh pihak komite itu bukan usulan dari sekolah. Juga bukan usulan dari orangtua siswa seperti yang selama ini diembuskan. Untuk itu Gubri sudah berkoordinasi dengan Disdik Riau dan kepolisian membahas masalah pungutan oleh komite sekolah yang dinilai tidak memiliki payung hukum. “Kalau sudah dinyatakan pungli, namun pihak sekolah tetap melakukannya juga, tanggung sendiri risikonya,” imbuhnya. Terkait anggaran untuk gaji guru honor yang selama ini memakai uang kutipan dari komite, Pemprov Riau akan mengkajinya. “Kami akan evaluasi keperluan guru honor. Jika terlalu banyak, akan dikurangi, karena anggaran dari pemerintah untuk itu terus menurun,” ucapnya. Sementara Kepala Disidikbud Riau Dr Kamsol mengatakan, mulai sekarang laporan dan informasi

terkait pungutan yang dinilai membebani siswa bakal dirangkum. Untuk kemudian akan ditinjau langsung ke sekolah bersangkutan dengan melihat kondisi keperluan di tiap-tiap SMA sederajat. “Silakan seluruh pihak melaporkan mengenai pungutan-pungutan di SLTA. Kami akan lihat kondisinya seperti apa. Apa benar keperluan sekolah sangat minim pembiayaan sekolahnya. Akan dipelajari semua, tak juga bisa menyalahkan sekolah, maupun orangtua siswa. Mulai sekarang pendidikan harus jadi milik seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya. Sekolah Selalu Cari Celah Masih adanya pungutan sekolah mengatasnamakan komite yang banyak dikeluhkan orangtua siswa, juga dapat perhatian dari legislatif. Anggota DPRD Riau Ade Hartati meminta kepada Gubri segera mengeluarkan Pergub tentang peralihan kewenangan. “Kan sudah ada aturan yang mengatur dengan tegas itu. Ini harus ditegaskan, Gubri harus segera keluarkan Pergub tentang peralihan kewenangan,” ujar Ade Hartati, Sabtu (4/3). Selain itu di dalam Permendikbud, kata Ade, hal itu juga sudah diatur. Meski begitu, mereka tetap mencari celah untuk meloloskan pungutan. Dalihnya klise, yakni pungutan sukarela. “Ada itu, di Permendikbud, tapi kan mereka mencari celahnya. Ini tidak boleh, pemerintah harus tegas dalam hal ini,” ujarnya. Sementara anggota dewan pendidikan Riau, Fendri Jaswir mengatakan, sejatinya komite sekolah bertugas memberikan peran kepada masyarakat dalam membantu penyelengaraan pendidikan. Pasalnya pendidikan tidak mungkin hanya diselenggarakan oleh pemerintah, sehingga harus ada peran masyarakat. “Yang belakangan ini kerap ramai diperbincangkan mengenai pungutan sekolah, sebenarnya juga sudah diatur mana yang boleh dan mana yang tidak. Yang boleh komite sekolah itu menerima bantuan dan sumbangan,” jelasnya. (azr/nda/egp/dik/sol/*3/lim/ ted)

 TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

8

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

 Â?Â?Â?  Â? ­ € Â?

­ Â? ­ ‚ ƒ  Â? Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‚„‚……Â? † Â? ‡ ˆ „ Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‰Â‰ ‰‰ Â? Š Â? ‹

­

Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘

Š Š € € …

ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

PILKADA__ Calon Tunggal Berpotensi Rusak Demokrasi ___

JAKARTA (RP) - Calon tunggal tetap mewarnai dinamika pilkada serentak 2017 di sejumlah daerah. Jumlah pasangan calon tunggal bukannya menurun, tetap justru meningkat jika dibandingkan dengan pilkada serentak 2015. Dewan Perwakilan Daerah (DPD) menganggap keberadaan calon tunggal dalam pilkada serentak saat ini berpotensi merusak demokrasi. Hal tersebut muncul dalam rapat bersama antara Komite I DPD dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di gedung parlemen Jakarta kemarin (7/3). Ketua Komite I DPD Ahmad Muqowam menyatakan, jumlah calon tunggal di Pilkada Serentak 2017 meningkat. Yakni, dari hanya tiga daerah pada pilkada 2015 kini bertambah menjadi sembilan. ’’Calon tunggal mengancam nilai-nilai demokrasi karena tidak ada pilihan lain bagi masyarakat,’’ kata Muqowam. Senator asal Jawa Tengah itu mengatakan sebaiknya ke depan perlu diatur kembali syarat pelaksanaan pilkada yang minimal diikuti dua pasangan. ’’Banyak masalah di pilkada calon tunggal,’’ ujarnya. Pilkada Serentak 2015, tiga daerah dengan pasangan calon tunggal adalah Kabupaten Blitar, Tasikmalaya, dan Timor Tengah Utara. Pada 2017, naik jadi sembilan daerah yakni Tebing Tinggi, Tulang Bawang Barat, Pati, Buton, Landak, Maluku Tengah, Tambrauw, Kota Sorong, dan Jayapura. Mendagri pun sepakat dengan pernyataan pimpinan dan anggota Komite I DPD. Menurut dia, meski sudah ada regulasi, sebaiknya memang tidak lagi muncul fenomena pasangan calon tunggal. (bay/c5/agm/jpg)

 �� � � �

 ­ €

 Â‚

  ­

 Â€

ƒ Â? „ Â? Â… Â? „„  Â†Â€Â‡ ‡ ˆ Â‚‰ Â? Â…  Â€ÂŠÂˆÂˆ ‹ ÂŒ  ÂŽ Â…  Â‘ Â… Â? Š

Partai Lama Tetap Diverifikasi 73 Partai Berhak Mendaftar Pemilu Laporan JPG, Jakarta

DI tengah proses pembahasan RUU Pemilu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah mengambil ancang-ancang persiapan pendaf­ taran partai peserta Pemilu 2019. Setidaknya terdapat 73 partai berbadan hukum yang berhak mengajukan diri ikut dalam kontestasi. Komisioner KPU Ida Budhiati mengatakan, meski su-

dah memiliki badan provinsi, 75 persen hukum dan berhak kabupaten/kota, mendaftar, mereka dan 50 persen yang belum tentu bisa ikut dibuktikan dengan pemilu nanti. Sebab, kantor tetap. Selain itu, ada persyaratan yang mereka harus menye­ harus dipenuhi. rahkan kartu tanda ’’Parameternya anggota kepenguruapa ya tentu sesuai san sekurang-kurangdengan ketentuan nya 1.000 atau 1/1.000 yang berlaku,’’ ujar­ di setiap kepenguIDA BUDIARTI nya dalam sosialisasi rusan dan 30 persen sistem partai politik di KPU, Jakar- keterwakilan perempuan. ta, kemarin (7/2). Ida menambahkan, syarat itu Prasyarat yang dimaksud ada- tidak hanya berlaku untuk partai lah kepengurusan di 100 persen baru, tetapi juga bagi partai-partai

lama yang sudah ikut verifikasi pada 2014. Menurut dia, verifikasi sacara berkala merupakan bagian dari keputusan Mahkamah Konstitusi. ’’MK mengatakan, apabila ada pengaturan berbeda, tidak adil jika partai sebelumnya tidak ikut verifikasi,’’ imbuhnya. Meski RUU Pemilu masih dibahas, Ida mengatakan bahwa pemerintah maupun DPR sepakat untuk melakukan verifikasi semua partai. Terkait dengan kesiapan, KPU meluncurkan pendaftaran dan alat bantu verifikasi berbasis digital dengan

nama Sistem Informasi Partai Politik (Sipol). Nanti semua partai diwajibkan untuk meng-upload semua persyaratan administrasi dalam sistem tersebut. Ida mengungkapkan, sistem itu mempermudah proses verifikasi. Khususnya dalam mendeteksi potensi data ganda dalam persyaratan memenuhi keanggotaan. Sebab, sangat terbuka potensi manipulasi dengan cara tersebut. ’’Kalau ada satu orang menjadi anggota beberapa partai, kami akan verifikasi langsung,’’ terangnya.(far/c4/agm/rnl)

PILGUB__ Deddy Mizwar Nyatakan Siap Maju ___

BANDUNG (RP) - Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Deddy Mizwar mengaku siap maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018 mendatang. Ia mengaku telah melakukan komunikasi politik ke beberapa partai politik (parpol). ‘’Intinya saya siap, tetapi kan saya tidak boleh bicara dulu kecuali sudah ada kepastian secara tertulis,’’ kata Deddy kepada wartawan di Hotel Horison, Jalan Pelajar Pejuang 45, Kota Bandung, Selasa (7/3). Deddy juga belum mau menyebutkan partai politik mana saja yang sudah berkomunikasi dengannya. Namun ia mengaku sudah berkomunikasi dengan hampir semua parpol yang ada. ‘’Sudah beberapa, kecuali PDI Perjuangan,’’ kata Deddy. Sebelumnya Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, pun menyatakan siap menjadi calon orang nomor satu di Jabar usai bertemu dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo.(nif/jpg)

PARPOL__ Rizal Ramli Kritik PKS ___

JAKARTA (RP)- Ekonom senior, Rizal Ramli, mengkritik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) langsung di hadapan para petinggi partai dakwah itu. Saat diminta berpidato dalam Rapat Koordinasi Nasional PKS di Depok, Jawa Barat, Selasa (7/3), Rizal Ramli menyorot mazhab ekonomi neoliberal yang dijalankan pemerintahan Joko Widodo. Rizal mengatakan, selaku partai yang lahir di era reformasi, PKS seharusnya tampil melawan sistem ekonomi yang menyengsarakan mayoritas rakyat. Ia mengingatkan, sistem ekonomi neoliberal yang dahulu RIZAL RAMLI dijalankan Orde Baru adalah salah satu hal yang hendak ditumbangkan gerakan reformasi. ‘’Maaf, garis ekonomi PKS tidak jelas. Partai Keadilan Sejahtera tidak pernah membahas ekonomi yang mensejahterakan rakyat,’’ kritiknya, di Hotel Bumi Wiyata, Depok. Bahkan Rizal mengamati bahwa selama ini partai yang dipimpin Sohibul Iman itu bisa disebut sebagai pendukung garis ekonomi neoliberalisme. Kesimpulan tersebut dapat diambil bila menyimak pidato-pidato para petinggi PKS. Rizal menegaskan, dukungan kepada neoliberalisme akan membawa Indonesia kembali ke bawah cengkeraman kolonialisme. Tidak akan ada negara yang sejahtera jika kesenjangan sosialnya sangat besar dan bergantung pada utang seperti yang dianjurkan para ekonom neolib. ‘’Ekonom yang benar itu struktural, ekonom konstitusional, tidak ekonom turun naik,’’ tegasnya. Dalam pidatonya, Rizal juga mengangkat lagi istilah ‘’ekonomi gelas anggur’’. Seperti bentuk gelas anggur, keadaan ekonomi yang disebutnya itu menggambarkan kekuatan ekonomi kelas menengah dan bawah yang sangat rapuh. Sedangkan di bagian atas, hanya ada sekitar 200 keluarga yang menguasai ribuan perusahaan. Itu yang menjadi jalan ekonomi Orde Baru dan dilanjutkan sampai sekarang.(ald/jpg)

ď Ž REDAKTUR: RINALDI

IMAM HUSEIN/JAWA POS

KTT IORA: Dari kiri, Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop dan Mentri Luar Negeri Afrika Selatan Maite Nkoana-Mashabane mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asosiasi Negara-negara Lingkar Samudera Hindia (IORA) di Jakarta Convention Center, Senin (6/3/2017).

Pemohon Sengketa Pilkada Lengkapi Berkas JAKARTA (RP) – Pasangan calon (paslon) kepala daerah yang mengajukan gugatan sengketa pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK) masih punya waktu untuk melengkapi berkas perkara. Meski ada yang tidak memenuhi ambang batas selisih suara, mereka tetap berharap perkara tersebut masuk sidang pemeriksaan. Hingga Senin malam (6/3), para pemohon gugatan sengketa yang diwakili kuasa hukum masih berbondong-bondong datang ke gedung MK. Mereka menyerahkan berkas yang belum lengkap. Setelah berkas dilengkapi, mereka pun mendapatkan akta permohonan lengkap (APL). Namun, ada pula yang harus datang lagi untuk menyempurnakan berkas yang kurang. Salah satu pemohon gugatan sengketa pilkada yang kemarin diwakili kuasa hukumnya untuk melengkapi berkas adalah paslon bupati dan wakil bupati Aceh

Singkil Safriadi Manik-Sariman. berkas kemarin. Samsudin, kuasa hukum paslon Selain itu, banyak pemilih yang nomor urut 1 itu, mengatakan mencoblos dua kali. Juga, lanbahwa pihaknya jut dia, banyak C-1 sudah melengkapi yang dicoret petugas berkas. Menurut dia, tempat pemungutan berkas laporan klisuara (TPS). Mereka ennya sudah lengberalasan khilaf saat kap. ‘’Ini kami sudah mencoret C-1. Tentu, dapat APL,’’ ucap dia menurut dia, alasan sembari menunjukitu tidak bisa diterima. kan kertas yang berisi ‘’Pencoretan itu pasketerangan lengkap FAJAR LAKSONO ti dilakukan dengan dari MK. sengaja,’’ ucap dia. Menurut dia, kliennya mengaSamsudin mengatakan, pihakjukan gugatan karena ada beber- nya mempunyai bukti kecuranapa pelanggaran dan kecurangan gan yang dilakukan paslon yang selama pencoblosan. Misalnya, menang. ‘’Kami punya bukti kuat. papar dia, penggelembungan su- Ada rekaman videonya juga,’’ rat suara serta rekapitulasi suara terangnya. Dia akan menunjukkan yang dilakukan dalam keadaan bukti-bukti tersebut dalam sidang hujan deras dan lampu mati. ‘’Se- nanti. Kecurangan itu dilakukan harusnya rekapitulasi tidak boleh secara masif dan terorganisasi. dilakukan dalam keadaan lampu Terkait dengan syarat ambang padam. Kan tak bisa dilihat,’’ batas selisih suara, Samsudin terang dia setelah melengkapi menyatakan bahwa kliennya tidak

memenuhi ketentuan tersebut. Sebab, selisih suaranya mencapai 4 persen. Namun, dia berharap hakim tidak hanya melihat ambang batas selisih suara. Bukti kecurangan yang diajukan juga harus menjadi pertimbangan. Dia berharap perkara yang dimohonkan bisa diuji di sidang pemeriksaan. Selain paslon dari Aceh Singkil, salah satu paslon bupati dan wakil bupati Puncak Jaya, Papua, juga mengajukan gugatan. Melalui kuasa hukum, paslon nomor urut 1 itu masih melengkapi berkas yang belum sempurna. Mereka adalah Yustus Wonda dan Kirenius Telenggen. Kuasa hukum Yustus, Yahya Ola Lelang, mengatakan belum tahu apakah kliennya memenuhi ambang batas selisih suara. Gugatan diajukan karena ada kejanggalan dari penyelenggara pilkada. Yaitu, banyak distrik yang tidak direkapitulasi oleh KPU.

Menurut dia, dari 26 distrik, ada 6 distrik yang tidak direkap. Meski hasil pemilihan tidak direkap, ternyata sudah dikeluarkan nama paslon yang meraih suara. Yahya mengatakan, KPU beralasan bahwa rekapitulasi tidak bisa dilakukan karena ada berkas yang tidak lengkap. Dia berharap permohonan gugatan yang diajukan pihaknya dibawa ke sidang pemeriksaan untuk diuji oleh hakim MK. ‘’Kami akan tunjukkan bukti-buktinya,’’ tutur dia. Juru Bicara MK Fajar Laksono mengatakan, ada 49 permohonan sengketa pilkada yang masuk ke MK. Namun, dia belum mengetahui jumlah permohonan yang belum lengkap. ‘’Saya belum pegang datanya,’’ terang dia. Menurut dia, semua gugatan yang masuk akan diuji dalam sidang pendahuluan. Pelapor dan terlapor bakal diundang untuk menjelaskan gugatan itu.(lum/c11/agm/jpg)

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos ď ŹRABU, 8 MARET 2017 ď Ź HALAMAN 9

ROLLER COASTER MANTAN JAWARA

MUSIM

PRESTASI LIGA CHAMPIONS

SEMPAT merasakan manisnya gelar juara Liga Champions musim 1996-1997, prestasi Borussia Dortmund di kompetisi premium Eropa tersebut naik-turun bagai roller coaster, terutama dalam sepuluh musim terakhir. (apu/jpg)

2015-2016 2014-2015 2013-2014 2012-2013 2011-2012 2010-2011 2009-2010 2008-2009 2007-2008 2006-2007

Tidak ikut (ke Europa League) 16 Besar Perempatfinal Runner-up Fase Grup Tidak Ikut (ke Europa League) Tidak Ikut (musim sebelumnya finish di posisi 6) Tidak Ikut (musim sebelumnya finish di posisi 13) Tidak Ikut (musim sebelumnya finish di posisi 9) Tidak Ikut (musim sebelumnya finish di posisi 7)

BEBAN MODAL

NEGATIF

PIERRE EMERICK

AUBAMEYANG

Laporan JPG, Dormunt

BETAPA pusing kepala Thomas Tuchel ketika Marco Reus harus diganti keluar, dan digantikan oleh Christian Pulisic di menit ke44 saat Borussia Dortmund menghajar Bayer Leverkusen di Bundesliga, akhir pekan lalu. Dokter tim pun langsung mengumumkan bahwa Reus bakal absen setidaknya selama sebulan akibat menderita cedera hamstring. Sebuah pukulan telak bagi Dortmund, yang bersiap untuk menjamu Benfica di leg kedua babak 16 Besar Liga Champions dinihari nanti. Telak? Ya. Sebab, Dortmund berstatus tuan rumah punya beban modal negatif berupa kekalahan 0-1 dari Benfica di Lisbon, 15 Februari lalu. Imbas dari kekalahan tersebut, Dortmund pun dituntut untuk bisa menang dua gol supaya bisa memenuhi target jangka pendek yakni menembus perempatfinal kali ketiga dalam 10 musim terakhir. Sejatinya, upaya tersebut tidaklah berat bagi Dortmund. Jika merujuk kepada statistik mereka di kompetisi Eropa sejak musim lalu (Europa League). Dortmund baru satu kali kalah di Signal Iduna Park. Itu terjadi ketika mereka menyerah dari PAOK Thessaloniki, pada partai terakhir fase grup, 11 Desember 2015 silam. Setelah itu, jawara Liga Champions 1996-1997 silam itu tak terkalahkan dengan mengemas delapan kemenangan, dan dua kali seri. Apalagi, jika harus berakhir dengan adu penalti, Dortmund bisa lebih percaya diri karena mampu mengemas dua kemenangan dari empat kali babak tos-tosan. Meski begitu, Tuchel tetap mengakui bahwa keberadaan sang kapten memberikan pengaruh yang signifikan. Ketika Reus diturunkan sebagai starter, skuad berjuluk Die Borussen tersebut mampu membukukan 50 persen kemenangan dari 13 laga. Sementara sebagai pengganti, Dortmund nihil victory. �Dia bermain dalam level tertinggi selama ini,� ujar Tuchel seperti dilansir dari situs resmi klub.

 Â?Â?Â? Â?   ­ € ‚ƒ„…  Â?Â?Â? Â? Â

ET

RN

TE

IN

‚ † ‚ † ‡  ‡Â? Â? Â

Â?

Â? Â

Â? Â? Â?

Â

Â?

Â?

­ Â

€ ­ ‚

MANCHESTER CITY

�Fakta bahwa dia tidak bisa bermain Rabu nanti (Kamis dinihari) sudah membuat sinar kemenangan beralih dari kami,� keluhnya. Sudah begitu, Dortmund sudah pasti tidak bisa menurunkan Sven Bender (engkel), Nuri Sahin (kondisi kebugaran), dan Mario Goetze (problem metabolisme). Namun, Tuchel ogah menyalahkan keadaan berlarut-larut. Der trainer yang diisukan menjadi suksesor Arsene Wenger di Arsenal tersebut bakal mempersiapkan skuad yang bisa mereduksi Reus-less. Winger muda Amerika Serikat yang baru berusia 18 tahun, Christian Pulisic, bakal menjadi pengganti Reus untuk menemani Ousmane Dembele beroperasi di sektor flank menopang Pierre-Emerick Aubameyang. Atau kalau Tuchel ingin yang berpengalaman menghadapi laga besar, dia bisa menurunkan Andre Schuerrle. Soal kemampuan, keduanya tidak diragukan lagi. Schuerrle mencetak satu gol ketika melawan Leverkusen. Hal yang sama juga dilakukan Pulisic. Namun, pilar Timnas Amerika Serikat tersebut menambahkan satu assist. �Saat ini atmosfer positif tengah menaungi kami,� terang Tuchel kepada Reuters. �Perkembangan skuad ini untuk melawan Benfica sungguh luar biasa,� lanjut eks der trainer FSV Mainz 05 tersebut. Sementara bagi Raphael Guerreiro, ini adalah laga hidup-mati bagi Dortmund. �Kami bakal mempermalukan Benfica di sini,� koar gelandang yang membawa Portugal kampiun Euro itu. Terpisah, Benfica sendiri datang dengan senyuman lebar di wajah mereka. Sejak Februari, mereka mengemas 100 persen kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhir. Treinador Rui Vitoria pun tak menampik bahwa mereka bakal mendapatkan tekanan dari tuan rumah. �Tapi kami sudah siap untuk itu,� ujar Vitoria dikutip dari Reuters. �Kami tidak khawatir dengan apapun dan datang dengan kepercayaan diri tinggi,� ucap pelatih 46 tahun tersebut.(apu/das)

STOKE CITY

Siap Beri Tekanan Pesaing LONDON (RP) - Manchester City belum menyerah memburu gelar juara EPL musim ini. Untuk itu mereka akan terus membayang-bayangi Chelsea di puncak klasemen yang baru saja meraih kemenangan 2-1 lawan West Ham United. City pun membidik kemenangan saat mereka menjamu Stoke City di Etihad Stadium Kamis (9/3) dinihari nanti. Saat ini, Manchester City masih berada di peringkat ketiga klasemen dengan perolehan 55 poin. Mereka masih tertinggal 11 poin dari sang pemuncak klasemen sementara, Chelsea yang mengoleksi 66 poin. Meski jaraknya cukup jauh, namun kubu The Citizens bertekad untuk terus memberikan tekanan kepada kubu The Blues. Stoke City yang dilatih Mark Hughes ini musim ini tampil cukup apik, di mana mereka saat ini bertengger di posisi 9 klasemen sementara EPL. Re-

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

kor pertemuan The Citizens kontra The Potters tergolong cukup baik. Mereka memenangkan 4 dari 6 pertemuan terakhir mereka melawan Stoke City di semua ajang, di mana pada pertemuan p er tama ke dua tim musim ini, Manchester City membabat habis The Potters di Brittania Stadium dengan skor 1-4. Stoke City sendiri juga punya rekor yang buruk saat bertandang ke Etihad Stadium. Mereka tercatat kalah di lima dari enam lawatan terakhir mereka di markas Manchester City tersebut. Terakhir kali mereka menang di Etihad Stadium terjadi tiga tahun yang lalu, di mana mereka berhasil mencuri tiga poin setelah mengalahkan tuan rumah dengan skor 0-1. Jelang laga ini pelatih Josep Guardiola dikabarkan tidak memiliki masalah

cedera yang berarti. Ia hanya kehilangan Gabriel Jesus dan Ilkay Gundogan yang sudah absen semenjak beberapa pekan yang lalu. Namun Pep harus memutar otak karena timnya sudah ditunggu dua pertandingan penting setelah laga ini, yaitu melawan Middlesbrough di ajang FA Cup akhir pekan nanti dan laga melawan AS Monaco di tengah pekan depan. Guardiola sendiri kemungkinan akan menurunkan skema 4-1-4-1 di mana Sergio Aguero akan diplot sebagai penyerang tunggal pada laga ini. Pergerakannya akan mendapat bantuan dari Leroy Sane dan Raheem Sterling di sektor sayap. Untuk lini pertahanannya sendiri, Pep kemungkinan akan kembali menduetkan John Stones dan Nicholas Otamendi, sementara Willy Caballero

kemungkinan masih menjadi kiper utama The Citizens pada laga ini. Di kubu tim tamu pelatih Mark Hughes datang ke kota Manchester dengan kaki yang pincang. Ia dipastikan tidak bisa memainkan Stephen Ireland dan Jack Butland yanbg mengalami cedera, sementara Xherdan Shaqiri dan Glen Johnson kondisinya diragukan untuk bisa tampil pada laga ini. Hughes sendiri kemungkinan besar akan menurunkan skema 4-2-3-1 pada laga ini di mana Peter Crouch masih menjadi andalannya di lini serang The Potters. Posisi Xherdan Shaqiri sendiri kemungkinan besar akan digantikan oleh Ramadhan Sobhi yang akan bekerja sama dengan Joe Allen dan Marko Aranutovic di posisi gelandang serang. Di sektor pertahanan, Hughes akan kembali menduetkan Bruno Martins Indi dan Ryan Shawcross untuk berjaga di depan Lee Grant.(bnc/int/das)

n TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

10

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

  Â?   Â€ ‚ ƒ Â? „ Â† Â? Â? Â? Â€ ‚ Â?  Â‡ ­ Âˆ ‰ ‚ Â… ÂŠ ƒ Â?  Â?   Âˆ Âƒ  Â‹ „ ÂŒ ˆ   Â? Â† ‚ ƒ Â? Â‰ ƒ  Âƒ ‚ ­ Â€ ÂŽ  Â…  Âƒ Â? Â

Â? Â? Â? Â… Â… Â… Â… ­ ­ „ Â? Â?

­ „ Â? Â? Â? Â? Â? ­ Â… ­ Â? Â? Â? „ „ Â? „ Â? „ Â? „ Â? Â? Â? Â? „ ­

Â? Â? Â? Â? Â? Â… Â?­ „ Â?Â? Â… „„ Â? Â? „ „Â? „ Â? „Â? Â? „Â? „ Â? Â? „Â? Â? Â?Â… Â? „Â? Â… Â? „ Â? „ Â?Â?

�� �� �� � �� „… „„ „� � � …

‘  Â’ Â? ‘ “ Â† ÂŠ Š Â‡  Â‚ ” • – Â—ÂŽ ‚ €  Â˜ Â‹  Â?  Â? Â?   Â€ ƒ •  Â€ † † ‰ • ‡ Â”  Âˆ ‚  Â“ €  Â„ Â™ ‚ € Â? Â“ ‚ Â? Âš  Â‚  ÂŽ ­ Â‡ ÂŽ Â… Â‡ ƒ Â? Âš   Â†  Âš ‚ „ Â“ ˆ Â? Â€Â› Â? Â† ™  ­ Âœ Â… Âœ žÂ&#x; Â? ¥ Â

Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â?

­ ­ „ Â? Â… Â? ­ ­ ­ Â? Â? Â? „ „

Â? Â? Â? „ Â? ­ Â… Â? Â? Â… Â? Â… Â… ­ Â? Â? Â? ­ ­ Â? Â? Â? ­ Â? „ ­ Â? Â? ­

Â? Â? Â? Â?Â? Â? „­ „ Â? ­ Â… Â? „ Â? Â? Â… „„ Â? „Â? „ Â? „Â? „ „ „Â? ­ „Â? „ Â?„ Â?Â? Â?„

Â?Â? Â?Â… Â?Â? „… „­ „Â? „ Â… Â? Â? „ Â… Â? „ Â… Â?

Â? Â?Â? † Â€ ˆ ‚ Â?Â? †  Â› ” ˆ ‚ “ “ €  Â— š Â?  Âœ ” ‚ Â? Â’ Âœ ‚ • ‡ ‚ ‡ ÂŽ • Âœ € ‡ ƒ ¢ ƒ ˆ ‚

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

INTERNET

ALEXIS SANCHEZ

Alexis Sanchez Mulai Cari Klub Baru

ADRIAN DENNIS/AFP

JATUH: Striker Chelsea Diego Costa (kiri) jatuh saat berduel dengan pemain West Ham United Pedro Obiang dalam pertandingan di London Stadium, Selasa (7/3/2017).

Chelsea Terlalu Perkasa

Laporan JPG, London

CHELSEA terus memperlihatkan konsistensi performa yang sangat luar biasa. Mereka selalu mampu meraih poin maksimal di liga sejauh ini. Menghadapi West Ham United, Selasa (7/3) dini hari, The Blues berhasil menang 2-1. Hasil yang membuat mereka sangat nyaman duduk di puncak klasemen dengan poin 66, berselisih 10 poin dengan tim terdekat yakni Tottenham Hotspur. Manajer West Ham Unite Slaven Bilic pun angkat bicara soal itu. Dia memastikan bahwa Chelsea memang jauh lebih istimewa. “Mereka pantas mengalahkan kami, sesimpel itu. Jika ingin mengalahkan Chelsea, Anda harus berharap mereka melakukan kesalahan dan menggunakan itu. Sulit berharap seperti itu,� jelas Bilic setelah laga.

“Sementara ketika tim Anda melakukan kesalahan, Chelsea dengan mudah akan langsung menghukum Anda dengan sangat kerat. Kami memulai laga dengan baik tapi membuat kesalahan kecil yang berdampak besar. Gol kedua juga terjadi karena itu. Harus diakui semua serangan balik Chelsea sangat berbahaya,� tambah dia. Permainan solid dan efektif diperlihatkan kembali oleh skuad Antonio Conte. Mereka kalah penguasaan bola dari West Ham 53-47 persen, bahkan dari jumlah tembakan, The Hammers mampu membuat delapan tembakan berbanding enam oleh Chelsea. Tapi, Chelsea mampu memanfaatkan segala peluang dengan maksimal. Pada menit ke-25, Eden Hazard memperlihatkan

kualitasnya. Sang pemain memperlihatkan aksi memikat dan tembakan yang sangat terarah serta menembus jala West Ham. Sebuah gol yang mengangkat semangat Chelsea. The Blues memang tak terburu-buru dan sangat menikmati permainan. Lini tengah dan belakang mereka sangat ketat sehingga West Ham tak mudah untuk menciptakan peluang walau beberapa kali terlihat mencoba peruntungan. Lima menit setelah babak kedua dimulai, giliran Diego Costa yang mampu mencetak gol kedua Chelsea di laga ini. Sebuah gol yang seakan sudah memastikan Chelsea akan meraih poin penuh. Upaya West Ham baru berbuah hasil pada menit ke-92 ketika Manuel

Lanzini akhirnya mampu menjebol gawang Chelsea. Sebuah gol yang tak mengubah hasil secara signifikan. Chelsea menang 2-1. The Hammers memang belum menemukan konsistensi pada musim ini. Kehilangan Dimitri Payet dan banyaknya pilar baru membuat Bilic harus meramu ulang taktik agar bisa kembali menjadi kuda hitam seperti musim lalu. Manajer Chelsea Antonio Conte kembali memuji gelandang N’Golo Kante. Sejak bergabung musim panas lalu, Kante tak tergantikan di lini tengah Chelsea. Bahkan Kante sempat disebut sangat pantas menjadi pemain terbaik Premier League musim panas ini. Conte berbicara soal Kante pada laga ini. “Kante punya stamina yang sangat luar biasa. Dia mengkaver hampir sebagian besar lapangan dan terus berkembang,� jelas Conte setelah laga.(rap/das)

LONDON (RP) - Kondisi Alexis Sanchez di Arsenal memang semakin tak jelas. Dia memang tampil luar biasa dan menjadi top scorer tim. Tapi, dia dicadangkan pada laga penting melawan Liverpool. Sempat ada kabar dia ribut dengan Arsene Wenger, walau sang pemain dan manajer memastikan tak ada masalah masing-masing lewat Instagram dan di konferensi pers. Meski begitu, tak banyak yang percaya akan kabar tersebut. Alexis memang acap membuat masalah dalam beberapa bulan terakhir dan belum juga menandatangani kontrak baru. Menarik ketika legenda Arsenal, Ian Wright, cukup yakin bahwa agen Alexis sudah mulai mencari klub persinggahan baru untuk sang pemain. “Ketika Anda bersatu sebagai tim, berita tentang keributan di sesi latihan tak akan muncul. Saya tak yakin Arsenal mau mengeluarkan dana besar untuk mempertahankan Alexis jika dia acap keluar dari latihan dan tak dimainkan,� jelas Wright pada BBC Radio. “Itu memang bukan masalah bagi dia karena sang pemain tetap mampu memperlihatkan performa yang baik. Tapi, itu tetap tak terlihat menenangkan bagi Arsenal dan Alexis sendiri. Saya yakin agen Alexis sudah mulai menelepon para tim yang tertarik mendatangkannya. Dia terlihat tak bahagia dan ingin hengkang,� kata sang legenda. (rap/jpg)

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


TOTAL SPORT

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Sevilla Gagal Dekati Real dan Barca

Laporan JPG, Sevilla

SEVILLA gagal mempertahankan keunggulan atas Alaves setelah sempat membuka kemenangan di pertengahan paruh pertama. Kedua tim bermain imbang 1-1, Selasa (7/3). Hasil ini membuat armada Jorge Sampaoli kian sulit menyaingi Real Madrid dan Barcelona di papan atas klasemen. Berbicara statistik secara keseluruhan, Sevilla sebenarnya sedikit lebih menguasai pertandingan. Terbukti dengan penguasaan bola yang mencapai 55 persen. Namun jika berbicara peluang, tuan rumah unggul jauh dengan catatan 18 tembakan, empat di antaranya mengarah ke gawang. Sementara Sevilla

hanya memiliki satu kesempatan emas dari sembilan kali percobaan. Maka jika dilihat dari catatan tersebut, Sevilla terlihat berusaha memainkan tempo permainan. Sedangkan Alaves bermain lebih cepat dan taktis menuju langsung ke area pertahanan lawan. Sevilla mampu unggul terlebih dahulu saat laga berusia 23 menit. Wissam Ben Yedder tanpa kawalan berarti mampu melepaskan tembakan keras kaki kiri usai menerima umpan akurat Pablo Sarabia. Publik Mendizorrotza sejenak terdiam. Laga kemudian berlangsung sangat ketat. Tim tuan rumah baru bisa mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan saat babak pertama tersisa dua menit. Ibai Gomez coba

11 melepaskan tembakan spekulasi dari jarak jauh, namun sayang belum mengenai sasaran. Skor 1-0 keunggulan Sevilla bertahan hingga turun minum. Alaves akhirnya bisa menyama-

kan kedudukan pada menit ke-75 lewat gol Aleksandar Katai. Hasil ini tetap tak mengubah posisi Sevilla di posisi ketiga berbekal poin 56. Sementara Alaves tertahan di urutan ke-11 berbekal nilai 34.(int/das)

ANDER GILLENEA / AFP

SUNDUL BOLA: Gelandang Sevilla Vicente Iborra (kiri) coba menyundul bola saat berduel dengan pemain Deportivo Alaves Marcos Llorente, Selasa (7/3/2017).

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


ARENA

12

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Peringkat 1 Dunia Bukan Prioritas Djokovic Laporan JPG, Paris

NOVAK DJOKOVIC INTERNET

NOVAK Djokovic mengaku ingin kembali menjadi petenis peringkat satu dunia. Namun, hal itu bukanlah prioritas utama bagi Djokovic. Petenis Serbia itu terpaksa merelakan status tersebut jatuh ke tangan Andy Murray pada akhir tahun lalu. Kini, Djokovic menempati peringkat dua di atas Stan Wawrinka (3), Rafael Nadal (6), dan Roger Federer (10). Sejak pertengahan musim lalu, performa Djokovic memang tidak secemerlang sebelumnya. Begitupun di awal musim ini, terlepas kemenangannya di turnamen seri 250 di Qatar Terbuka. Djokovic terhenti di babak kedua Australia Terbuka usai disingkirkan petenis wild card Denis Istomin. Kemudian, dia juga tereliminasi di babak awal usai didepak Nick Kyrgios dalam laga perempatfinal turnamen seri 500 di Acapulco, Meksiko.

“Tenis turun dari menjadi prioritas utamaku dari saat Stefan lahir,” ungkap pemilik 12 titel grand slam itu kepada RTS, yang dilansir AS. “Situasinya sekarang sudah sepenuhnya berubah: aku memiliki seorang anak, istri, dan sebuah keluarga dan aku merasa beruntung menjadi seorang ayah,’’ katanya. “Aku masih bermain tenis dengan gairah dan cinta yang sama seperti saat aku mengayun raket untuk pertama kali. Tenis memberiku kekuatan lebih besar dan memberiku emosi yang besar, dan aku akan terus bermain dengan target mencapai peringkat satu dunia,” lanjut Djokovic. “Aku ingin kembali ke posisi itu lagi ... tapi tapi hal itu bukan prioritas utama,” katanya. Djokovic kini menatap turnamen penting lainnya itu Indian Wells, di mana dia merupakan juara bertahan dalam tiga edisi terakhir. Di turnamen tersebut, Djokovic tampil sebagai unggulan kedua.(eca)

OCA Tunggu Penyelesaian Tiga Cabang Olahraga Bermasalah JAKARTA (RP) - Tiga cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Asian Games masih bermasalah. OCA (Olympic Council of Asia) pun menunggu penyelesaiannya hingga Agustus 2017. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Dewan Kehormatan OCA Wei Jizhong. Wei menyebut tiga cabor itu adalah kriket, paragliding, dan jetski. Ketiganya bermasalah karena dianggap belum memenuhi standar OCA dan mempunyai masalah yang berbeda-beda. “Kami meminta federasi internasional untuk memastikan negara peserta mengirimkan

WEI JIZHONG pemain-pemain profesional bukan amatir. Semua negara peserta sudah setuju, tapi justru dari federasinya yang belum ada tanggapan,” kata Wei. Sementara untuk paragliding, federasi internasionalnya mengalami dualisme. “Mereka itu

punya dua federasi internasional. Kami tentu ingin keduanya bekerja sama menjadi satu,” lanjut dia. “Kami sudah meminta mereka untuk bersatu. Sementara untuk jetski permasalahannya lebih kepada alat transportasi (jetski) ke Indonesia. Kami ingin mereka (federasi internasional jetski) membantu untuk memfasilitasi,’’ katanya. Wei memberi waktu kepada federasi dan cabor yang bermasalah untuk menyelesaikan persoalan dalam waktu dekat ini. Jika tidak, OCA akan mengambil alih sehingga cabor bisa dipertandingkan.

“Target kami persoalan ini selesai sebelum Agustus, atau sebelum technical handbook sudah terbentuk. Jika memang tidak selesai juga, kami akan ambil alih agar ketiga cabor ini bisa dipertandingkan,” imbuhnya. S e m e nt a ra u nt u k l o k a s i pertandingan cabor, Wei menambahkan, tidak mengalami perubahan. Sebanyak 10 cabor akan dipertandingkan di Palembang, termasuk voli pantai. Sedangkan beberapa cabor yang dipertandingkan di Jakarta, antara lain adalah basket, layar, jetski, dan bulutangkis.(int/eca)

Persaingan Sektor Putri Masih Ketat

Tantowi: Sumsel Sangat Siap Gelar Asian Games

JAKARTA (RP) - Persaingan Proliga 2017 di sektor putri bakal berlangsung ketat. Lima tim teratas, Jakarta Elektrik PLN, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta PGN Popsivo Polwan, Gresik Petrokimia dan Bandung Bank BJB masih akan bersaing ketat untuk memperebutkan tempat di final four. Khusus PLN, mereka masih menjadi yang terkuat dengan raihan delapan kemenangan beruntun sepanjang musim ini. Yang menarik adalah perebutan posisi tiga dan empat. Popsivo, Petrokimia dan BJB berupaya menjaga asa mereka untuk tetap survive hingga akhir musim. Pelatih Popsivo Eko Waluyo mengaku timnya bermain kurang maksimal di seri keempat di Gresik sebelumnya. Penampilan Amalia Fajrina dkk belum cukup solid meski sudah mempersiapkan diri di jeda putaran kedua sebelumnya. “Yang menjadi kendala adalah motivasi pemain,” sebutnya. Tetapi, Popsivo masih realistis untuk menjaga kesempatan mere-

PALEMBANG (RP) - Sumatera dengan venue. Selatan (Sumsel) telah “Ini menjamin kelancaran dan siap menjadi penyelenggara kenyamanan atlet dan ofisial perhelatan Asian karena tidak harus Games XVIII pada melalui macet yang 2018. Putra daerah melelahkan,” ujar asli Sumsel Tantowi politikus Partai GolYahya mengatakan, kar tersebut saat dikesiapan wilayahnya hubungi wartawan, menjadi tuan rumah Selasa (7/3). ajang olahraga Tantowi mengat e r b e s a r s e -A s i a takan, semestinya tersebut sudah tidak Sumsel mendapat perlu diragukan lagi. porsi penyelenggaBahkan, Tantowi raan cabang olahm e n e g a s k a n , TANTOWI YAHYA raga (cabor) lebih pembangunan fisik dan fasilitas banyak dibanding Jakarta. Dia venue untuk Asian Games XVIII pun menyatakan Kementerian di Sumsel sudah sesuai jadwal. Pemuda dan Olahraga (Kempora) Pria yang kini menjabat se- perlu mengkoreksi pembagian bagai Duta Besar Indonesia untuk cabang olahraga tersebut. Selandia Baru itu menambahkan, “Seharusnya demikian. Kareadanya fasilitas venue olahraga na, iven olahraga multi cabang yang berada di satu kompleks seperti Asian Games harus disaksangat menjamin kelancaran sikan oleh banyak penonton. Saya penyelenggaraan pertandingan. yakin betul animo masyarakat Dia mengatakan, Sumsel juga Sumsel jauh lebih besar dibandmenyediakan fasilitas menginap ing Jakarta,” ujar mantan Wakil untuk atlet di wisma yang dekat Ketua Komisi I DPR ini.(int/eca)

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

ka tampil di final four. Akhir pekan ini, mereka akan melanjutkan perjuangan menghadai Batam Sindo BVN (11/3) dan Bandung Bank BJB (12/3). “Kami masih optimistis bisa ambil kemenangan, saya yakin anak-anak bangkit,” terangnya. Sementara itu, runner up sementara sektor putri, Pertamina Energi bakal mencoba revans menghadapi juara bertahan, PLN. Akhir pekan ini mereka akan bersua skuad asuhan Tian Mei. Meski kehilangan Yolla Yuliana, PLN masih cukup solid, terlebih dengan kehadiran Maya Kurnia Indri di awal putaran kedua ini. “Mereka unggul di spiker, tetapi asing mereka sama-sama dengan pemain Pertamina,” sebutnya. Artinya, kesempatan untuk mencuri kemenangan yang gagal diwujudkan Pertamina pada putaran pertama lalu cukup terbuka lebar. Saat itu, pertamina sempat unggul dua set sebelum akhirnya tumbang 3-2 di seri pembuka, Malang.(jpg)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


ARENA

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

13

Ayo Praveen/Debby, Pertahankan Gelar Laporan JPG, London

PBSI.COM

PRAVEEN JORDAN/DEBBY SUSANTO

Espargaro Pernah Menangis karena Frustrasi INTERNET

TYSON FURY

Fury Ingin Come Back

LONDON (RP) - Masih ingat Tyson Fury? Ya, setelah lama menghilang, petinju nyentrik yang juga mantan juara dunia kelas berat itu kemarin tiba-tiba kembali bersuara ke hadapan publik. Petinju asal Manchester, Inggris tersebut bercuit, dia akan kembali naik ring pada 13 Mei mendatang. “Segera kembali untuk seorang lawan pada 13 Mei,” cuit Fury di akun Twitternya @Tyson_Fury dilansir BBC. “Siapapun yang saat ini tengah mendapatkan sabuk juaraku, aku akan datang kepadamu,” tambah petinju 28 tahun tersebut. Fury tercatat kali terakhir naik ring 28 November 2015 di Duesseldorf, Jerman. Saat itu dia berhasil menang angka untuk melucuti gelar juara dunia kelas berat WBA, IBF, WBO, IBO milik Wladimir Klitschko. Fury ternyata tak sanggup menyandang nama besar. Pada 4 Agustus 2016 Badan anti Doping Inggris menemukan bukti dia mengkonsumsi zat terlarang. Pada 23 September 2016, Fury kembali bikin heboh karena gagal naik ring untuk menjalani rematch kontra Klitschko. Dia beralasan masih dalam kondisi fisik yang tidak fit. Usut punya usut, Fury ternyata punya masalah dengan obat-obatan terlarang dan minuman keras. Pada 12 Oktober, sabuk juara dunia kelas berat miliknya resmi dicabut. Begitu juga dengan lisensi tinju profesionalnya. Karena itu, sesaat setelah Fury bercuit bakal kembali naik ring 13 Mei mendatang, Dewan Kontrol Olahraga Tinju Inggris langsung bersuara. Mereka menyebut Fury tidak mungkin bisa melakukan itu. Hal tersebut lantaran lisensi bertinju Fury sampai saat ini masih dibekukan. “Dia harus melewati beberapa tahap pemeriksaan sebelum mendapatkan kembali izin bertanding,” tulis Dewan Kontrol Olahraga Tinju Inggris dalam statement resmi dilansir BBC.(irr/jpg)

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

NOALE (RP) - Musim ini Aleix Espargaro akan membela Aprilia Racing Team Gresini setelah sebelumnya membela Suzuki. Ia mengaku pernah menangis saking frustrasinya di tim lamanya itu. Pembalap Spanyol 27 tahun itu menghabiskan dua musim bersama tim pabrikan Suzuki. Secara khusus ia menyebut musim lalu sebagai masa-masa amat sulit dalam menghadapi motor Suzuki GSX-RR yang ia tunggangi. Bicara kepada MCN dalam peluncuran motor Aprilia RSGP yang akan jadi andalannya tahun ini, kakak kandung rider Pol Espargaro itu mengungkap masa-masa sulit pada musim lalu, yang nyaris membuatnya banting kemudi ke Superbike. “Musim lalu super buruk buatku dan aku masih mengingatnya seperti baru terjadi kemarin, ketika aku menangis saat pemanasan di Qatar,” ujar Espargaro. “Sebelum itu seumur hidup aku belum pernah menangisi hasil karena ini cuma pekerjaan, dan terkadang bisa buruk dan kali lain bagus, tapi aku ketika itu amat frustrasi karena aku tidak menikmatinya. Aku tidak bisa melihat ada pencerahan. Itu mengapa aku kemudian sempat bicara mengenai World Superbike karena dalam benakku itu akan memberi tantangan lebih besar dan mungkin aku bisa menikmatinya. “Tapi di paruh kedua musim aku lebih menaruh keyakinan terhadap ban depan, dan ketika Aprilia menghubungiku dan benar-benar memperlakukan diriku sebagai seorang rider top, aku pun jadi sangat bersemangat! Aku ingin menjajal Superbike suatu hari nanti, tapi kini usiaku masih 27 jadi aku punya banyak waktu!” sebutnya.(int/eca)

KALENDER Metlife BWF World Superseries tahun ini dibuka. Dari 13 turnamen, All England menjadi ajang pertama. Tahun ini, kejuaraan bulutangkis tertua di dunia itu menawarkan hadiah total 600.000 dolar AS atau sekitar Rp8 miliar. Yonex All England Open 2017 (Superseries Premier) dimulai kemarin di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris. Di hari pertama, sejumlah pebulutangkis melakoni babak kualifikasi untuk menembus babak utama. Tahun ini tim Indonesia tak mau muluk-muluk. PBSI menargetkan mempertahankan satu gelar yang diraih ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto. Pelatih ganda campuran Richard Mainaky berharap Praveen/Debby mengulangi kesuksesannya tahun lalu. Saat itu Praveen/Debby menjadi juara usai mengalahkan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark) dengan 21-12 dan 21-17. Dari sektor ganda campuran, Praveen/Debby datang tak sendiri. Ada juara Olimpiade Rio 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, serta Hafiz Faisal/ Shela Devi Aulia, Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti dan Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika. “Untuk target saya lebih menekankan kepada Praveen/Debby. Sementara Tontowi/Liliyana, setelah Olimpiade kemarin, saya tidak memberikan terlalu banyak tekanan. Target Tontowi/Liliyana saat ini adalah Kejuaraan Dunia dan Asian Games,” kata Richard seperti dilansir dari laman Badminton Indonesia. Di All England tahun ini, meski berstatus juara bertahan, Praveen/Debby hanya ditempatkan sebagai unggulan keempat. Unggulan teratas ditempati ganda campuran Cina Zheng Siwei/Chen Qingchen. Tontowi/Liliyana di unggulan kedua dan Joachim Fischer Nielsen/ Christinna Pedersen di tempat ketiga. Lawan Praveen/Debby di babak pertama Rabu (8/3) adalah pasangan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.(adk/eca)

Bogut yang Malang

INTERNET

ALEIX ESPARGARO

MIAMI (RP) - Malang nian nasib Andrew Bogut. Di pertandingan Cleveland Cavaliers kontra Miami Heat kemarin, center 32 tahun itu seharusnya menikmati tampil perdana bersama tim barunya Cavaliers. Petaka tak bisa ditolak, baru turun 58 detik, pemain asal Australia itu mengalami cedera fraktur tulang tibia kaki kiri. Cedera tersebut didapat Bogut di awal kuarter kedua. Saat itu, mantan pemain Golden State Warriors tersebut mencoba menutup gerakan drive forward Heat, Okaro White. Tanpa disengaja, lutut kiri White membentur betis kiri Bogut dengan keras. Seketika itu juga pemain kelahiran Melbourne tersebut berjalan pincang dengan meringis kesakitan. Bogut sampai harus dibantu Tristan Thompson dan James Jones untuk berjalan menuju locker room. Makin menyesakkan bagi Cavaliers, di laga tersebut mereka harus mengakui keunggulan

Heat 98-106. “Ini momen yang sangat sulit. baru saja kami begitu antusias menyambut kedatangannya (Bogut) ke tim ini,” ucap bintang utama Cavaliers, LeBron James dilansir ESPN. “Yang kami bisa lakukan saat ini adalah berharap yang terbaik untuk Bogut,” tambah MVP NBA empat kali tersebut. Bogut sendiri baru resmi menandatangani kontrak dengan Cavaliers pada Jumat kemarin (3/3). Durasinya singkat sampai musim ini berakhir. Sebelumnya, pada 23 Februari lalu pemain yang membawa Warriors juara NBA 2015 tersebut ditrade oleh Dallas Mavericks ke Philadelphia 76ers. Dengan alasan masih ingin tampil di playoff, Bogut meminta Sixers melepasnya. Beberapa tim besar sempat berminat merekrutnya. Namun, dia lebih memilih Cavaliers. Sampai saat ini, Cavaliers belum mengumumkan perihal jadwal kembalinya Bogut ke lapangan.(irr/jpg)

Peluncuran Spektakuler Avintia-Ducati ANDORRA (RP) -­ Reale Avintia-Ducati menjadi tim MotoGP paling anyar yang membuka selubung motor barunya untuk berlaga di musim 2017. Acara peluncuran tersebut berlangsung unik. Di atas hamparan salju, Andorra. Media dan tamu undangan dibawa ke dalam acara spektakuler di tengah Sirkuit Andorra yang di selimuti salju. Mereka diangkut langsung menggunakan helikopter menuju lokasi yang berada di ketinggian 2.500 meter di atas permukaan laut. Sebuah gimmick menarik sempat mengejutkan hadirin ketika Emilio Zamora, salah satu stunt rid-

er Ducati mengendarai motor dan melakukan atraksi berpura-pura sebagai Hector Barbera, salah satu bintang Avintia. ‘’Tim kami selalu punya ide cemerlang seperti ini untuk acara peluncuran.. Tahun lalu, saya mengendarai motor di atas salju dan kali ini kami datang dengan mengendarai helikopter plus Emilio yang menyamar sebagai Hector. Keren!,’’ ucap rider Avintia Loris Baz. Tentu para hadirin sempat kaget lantaran rider Spanyol tersebut se-

dang dalam masa pemulihan pasca kecelakaan saat latihan di Valencia bulan lalu. Akibat insiden tersebut tulang selangkanya patah. Bahkan, untuk uji coba terakhir di Qatar nanti 10-12 dia terpaksa absen lantaran harus fokus untuk memulihkan kondisi sebelum turun membalap di seri pertama 26 Maret. ‘’Cedera ini terjadi di saat yang tidak tepat dan aku tidak bisa ikut dalam uji coba berikutnya di Qatar,’’ terang Barbera, dikutip situs resmi MotoGP. Setelah sejumlah masalah ditemukan sepanjang uji coba pra-

musim kedua di Phillip Island, lanjutnya, cedera akibat latihan adalah hal terburuk yang seharunya tidak terjadi, Namun Barbera memilih untuk tetap positif karena dokter meyakinkan kondisinya bisa pulih pada saat seri pertama dimulai. Ta h u n i n i , B a r b e r a a k a n m e n d ap at k a n ke i s t i m e waa n menunggang motor Desmosedici GP16. Itu menjadi hadiah setelah tiga kali finis di lima besar tahun lalu. Tidak seperti Barbera, rekan setimnya Loris Baz yang hanya mendapat jatah motor lawas Desmosedici GP15. Sementara itu di hamparan salju

di Austria juara bertahan MotoGP Marc Marquez sudah mulai mengendarai motor lagi setelah mengalami dislokasi akibat kecelakaan di uji coba privat Jerez bulan lalu. Marquez mengendarai moto scooter adventure X-ADV di pegunungan Hahnenkamm, Kitzbuehel Austria. Dua hari lalu Marquez mengaku khawatir kondisinya tidak bisa 100 persen fit saat uji coba pramusim di Qatar nanti. Meski demikian melihat progres pemulihan tersebut, rupanya pembalap 24 tahun tersebut bisa segera kembali kondisi terbaiknya.(cak/ady/jpg)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


AKTIVITAS

14

DONOR DARAH: Dirut PTPN V Mohammad Yudayat mendonorkan darahnya pada acara donor darah IKBI PTPN V, Selasa (7/3/2017).

HUMAS PTPN V FOR RIAU POS

Kantor Pusat PTPN V Taja Donor Darah PEKANBARU (RP) - Kantor Pusat PTPN V bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia melakukan bakti sosial donor darah, Jumat (7/3). Dari lebih seratusan pendonor, terkumpul 89 kantong yang selanjutnya akan dikelola PMI Pekanbaru. Kegiatan yang digelar di ruang Melati Kantor Pusat PTPN V Jalan Rambutan Pekanbaru tersebut, diselenggarakan bersempena dengan Hari Jadi ke-21 PTPN V. Turut mendonorkan darahnya, Direktur Utama PTPN V Mohammad Yudayat. Yudayat yang akrab disapa Yudi tersebut, tampak

bersemangat dalam mendonor. ‘’Kira-kira sudah 20-an kali,’’ sebut Yudi menjelaskan donor darah yang dilakukannya bukanlah donor yang pertama. Ia juga senang melihat atensi karyawan Kantor Pusat yang berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk donor. ‘’Atensi karyawan baik. Saya sangat apresiasi kepada karyawan yang bersedia mendonorkan darahnya,’’ ujar Yudi. ‘’Mudah-mudahan di momen-momen donor darah berikutnya, atensi seperti ini bisa tetap tinggi,’’ harapnya lagi. Pada pelaksanaan kegiatan

tersebut, selain dibantu PMI Kota Pekanbaru yang menyediakan sarana prasarana donor, manajemen PTPN V juga didukung penuh Ikatan Keluarga Besar Istri (IKBI) Kantor Pusat PTPN V. Organisasi Dharma Wanita khas PTPN V tersebut menyediakan konsumsi baik bagi peserta donor dan panitia penyelenggara. ‘’Terimakasih untuk PMI Kota Pekanbaru dan IKBI PTPN V. Bakti sosial donor darah ini, semoga bisa menjadi agenda rutin perseroan. Semoga dapat bermanfaat bagi mereka yang memerlukan,’’ ujar Yudi.(eca/ifr)

FOTO BERSAMA: Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Riau H Ahmad Supardi foto bersama para Satker se-kabupaten/kota saat pelaksanaan Raker di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Senin (6/3/2017). JOKO SUSILO/RIAU POS

Raker Kanwil Kemenag Riau Evaluasi dan Bahas Program Kegiatan PEKANBARU (RP) - Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau beserta jajaran menggelar Rapat Kerja (Raker) 2017 di Hotel Mutiara Merdeka, 6-8 Maret 2017. Tema yang diangkat “Mewujudkan Layanan Bermartabat Makin Dekat dengan Umat”. Raker kali ini tentunya mengagendakan beberapa hal yang sangat penting untuk dibahas terutama tentang kegiatan sekaligus anggaran tahun 2017 serta mengevaluasi kegiatan tahun 2016. Raker dibuka Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Drs H Ahmad Supardi MA dan dihadiri Kabid, Kasi, Pembimas, kepala madrasah, dan analisis kabupaten/ kota se-Provinsi Riau. Ahmad Supardi berharap Raker bisa berjalan lancar dengan menca-

pai targetnya yaitu mengevaluasi serta penyusun kegiatan serta anggarannya. “Untuk mengevaluasi apa yang kami lakuan untuk tahun lalu. Jadi saat ini apa yang kita evaluasi tahun 2016 pada semua Satker kabupaten/kota dan juga madrasah. Yang kedua kami akan melaksanakan persiapan 2017 apa apa yang perlu dilakukan termasuk penjadwalan kegiatan dan penyerapan anggaran. Saya berharap penyerapan anggaran bisa 100 persen,” ungkap Ahmad Supardi. Lanjut Ahmad Supardi, Raker yang dilangsungkan tersebut sekaligus menyusun kegiatan tahun 2018, kemudian selanjutnya untuk dilaporkan di Jakarta. Ia berharap pembahasan kegiatan dapat dituntasnya dalam waktu

tiga hari kedepan yang menghasilkan terbaik. ‘‘Kemudian pada 2018 kami menyusun ini apa yang harus dilakukan. Berdasarkan evaluasi 2016 apa yang diusulkan pada 2017 dan juga menyusun untuk kepentingan 2018. Pada April harus sudah masuk usulan ke Jakarta termasuk apa apa kegiatannya termasuk berapa anggarannya. Kemudian diharapkan untuk kepentingan 2018 bisa dituntaskan tiga hari ke depan,” katanya. Sementara Panitia Pelaksana H Anasri Nurdin MPd yang juga Kasubag Keuangan dan perencanaan Kemenag Riau mengatakan, pelaksanaan Raker yang diikuti Satker Kemenag se-Provinsi Riau. “Peserta Raker diikuti se kabupaten/kota dengan 160 peserta,” kata Anasri.(ilo/ifr)

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

SMAN 3 Pekanbaru Syukuran Pemakaian Ruang Kelas Baru PEKANBARU (RP) - Proyek pembangunan fisik sebanyak 10 ruang kelas SMAN 3 Pekanbaru telah selesai pada akhir Desember 2016. Ruang kelas baru itu sudah difungsikan sebagai tempat kegiatan proses belajar mengajar sejak awal Januari 2017. Selasa (7/3), sekolah yang berada di Jalan Yos Sudarso Rumbai melangsungkan kegiatan syukuran pemakaian ruang kelas baru tersebut. Acara itu dihadiri pihak dari Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau serta beberapa ketua Komite SMA Negeri se-Kota Pekanbaru dan para undangan serta para guru dan pelajar. Acara syukuran itu dipusatkan di halaman depan ruang kelas baru tersebut di sisi bagian belakang sekolah. Acara ini diramaikan dengan penampilan tarian dan paduan suara yang dibawakan sejumlah pelajar. Tidak lupa dilengkapi dengan pembacaan puisi yang dibawakan salah satu ibu guru SMAN 3 Pekanbaru. Kepala SMA Negeri 3 Pekanbaru Drs Hj Ermiwati sangat bersyukur suksesnya kegiatan acara tersebut. Pada kesempatan itu ia juga sempat menyinggung tentang keterbatasan sarana dan prasarana yang ada di sekolah itu pasca bencana kebakaran yang menghanguskan seluruh ruang

JOKO SUSILO/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 3 Pekanbaru Ermiwati (tengah) foto bersama siswa di depan ruang kelas baru usai acara syukuran, Selasa (7/3/2017). kelasnya beberapa tahun silam. Dengan doa dan usaha dan pantang menyera yang diupayakan Ermiwati akhirnya di tahun 2016 sekolah itu mendapatkan bantuan dana dari pemerintah pusat. Akhirnya dengan melalui dana itu telah terbangun 10 ruang kelas baru dan dua ruang untuk Perpustakaan sekolah serta Labor Komputer. “Ruang kelas baru sudah difungsikan sejak Januari 2017 dan alhamdulillah bisa melaksanakan syukuran yang menandakan rasa syukur karena akhirnya bisa memiliki ruang kelas baru. Se-

moga dengan adanya ruang kelas baru pelaksanaan proses belajar mengajar bisa lebih nyaman,” ungkap Ermiwati. Seperti diketahui saat ini sekolah ini memiliki totak sebanyak 970 siswa. Ia berharap kedepan pemerintah bisa membantu membangun sebanyak delapan kelas baru lagi. Sehingga pelaksanaan full day bisa direalisasikan oleh sekokah. “Saat ini masih ada siswa yang masuk siang, idealnya perlu sekitar delapan kelas lagi sehingga pelaksanaan full day school bisa dilaksanakan,” katanya.(ilo/ifr)

Kebanyakan Duduk Penyebab Lemak Menumpuk di Pinggang JAKARTA (RP) - Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa lemak berkumpul pada bagian pinggang? Begitu duduk, seakan lipatan lemak di pinggang bikin Anda risih. Makanan cepat saji bisa menjadi salah satu penyebabnya. Tapi fitness expert Karishma Seth menyebutkan beberapa faktor yang menyebabkan penumpukan lemak di pinggang. Kualitas Tidur Buruk Kurang tidur bisa membuat Anda lebih gemuk. Menurut American Journal of Epidemology, Anda cenderung mengonsumsi 300 kalori ekstra dalam satu hari, ketika Anda kurang tidur. Bentuk Badan Bagi Anda yang memiliki bentuk badan apel, lemak akan mudah menumpuk pada bagian pinggang dan paha bagian dalam. Memang, bentuk tubuh ini biasanya dipengaruhi oleh faktor genetik. Kebanyakan Duduk Di kantor Anda akan lebih banyak duduk, saat di jalan pulang kantor pun demikian dan sesampainya di rumah Anda akan lebih banyak duduk di atas sofa.(int/eca)

Kapulaga Bisa Mengatasi Bau Mulut SURABAYA (RP) - Kapulaga merupakan bahan tradisional yang sangat terkenal karena berbagai macam manfaatnya. Secara umum, kapulaga mengandung sekitar 300 kalori per 100 gramnya. Kapulaga juga memiliki kandungan bermanfaat lainnya seperti karbohidrat, beragam vitamin seperti vitamin A, vitamin B dan vitamin C, magnesium, kalium, kalsium, hingga material lainnya. Selain sebagai bumbu dapur, tak heran bila kapulaga memiliki beragam manfaat yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Berikut ini beberapa manfaat kapulaga untuk kesehatan, seperti dilansir laman Care2. 1. Mengatasi Bau Mulut Punya masalah dengan bau mulut? Kapulaga bisa membantu. Tindakan sederhana seperti mengunyah beberapa biji kapulaga bisa membantu menghilangkan bau mulut yang tidak sedap, karena kandungan antimikrobanya. Selain itu, cineole, komponen utama minyak kapulaga merupakan antiseptik dengan kekuatan untuk membunuh bakteri bau mulut. Cineole juga bisa membunuh bakteri yang menyebabkan pembusukan gigi dan gusi, seperti Streptococcus mutans.

INTERNET

2. Pencernaan Jika Anda mencoba pengobatan Ayurveda, Anda mungkin sudah akrab dengan kapulaga. Itu karena kapulaga sering digunakan untuk mengobati penyakit perut seperti sakit perut dalam tradisi Ayurvedic. Bahkan, rempah-rempah yang unik ini sangat baik dalam membantu pencernaan dan mempromosikan keseimbangan pencernaan. 3. Tekanan Darah Kapulaga memiliki potensi yang sangat baik dalam membantu orang-orang dengan

tekanan darah tinggi. Menurut sebuah penelitian, peserta dengan hipertensi tahap 1 yang mengonsumsi 3 gram bubuk kapulaga selama lebih dari 12 minggu, mengalami penurunan yang signifikan dalam tekanan darah sistolik dan diastolik. 4. Kanker Kapulaga memiliki potensi untuk mengobati kanker. Sebuah studi tahun 2012 yang diterbitkan dalam Journal of Medicinal Food menunjukkan kapulaga menjadi agen kemopreventif potensial dalam mengatasi kanker kulit

stadium 2. Kapulaga mengandung anti-inflamasi dan bertindak sebagai pencegah kanker dengan mendorong respon kekebalan tubuh yang sehat. 5. Diabetes Bagi mereka dengan diabetes, penyakit ini sering disertai dengan rendahnya tingkat mangan mineral. Kapulaga memiliki tingkat yang sangat tinggi dari mangan, menjadikannya pilihan yang cerdas bagi siapa pun yang khawatir tentang kadar gula darah mereka.(fny/jpnn)

berkonsultasi ke dokter. “Bagusnya ke dokter dan langsung diperiksa MRI. Kalau kita sudah menemukan hal ini, kita perlu mengingatkan, pasien agar hati-hati dengan men-

gonsumsi protein yang banyak dan minum cukup air,” terang dr Muki. Selain minum cukup air dan makan protein, ia juga mengingatkan agar pasien dapat menjaga berat badan. Setidaknya tiga hal ini dapat mengendalikan risiko saraf kejepit yang lebih parah. (int/eca)

Minyak Kelapa Bisa Bantu Turunkan Berat Badan Nyeri Punggung Tak Kunjung Sembuh, SURABAYA (RP) - Selain melakukan diet dan berolahraga secara rutin, ternyata masih ada cara lain yang bisa dilakukan untuk membantu menurunkan berat badan. Banyak bahan-bahan alami yang bisa digunakan sebagai ramuan obat pelangsing alami yang efektif dan tentunya juga aman. Salah satu bahan alami yang memiliki khasiat menurunkan berat badan adalah minyak kelapa. Minyak kelapa merupakan minyak nabati tropis yang terbuat dari buah kelapa kering dari pohonnya. Minyak kelapa terdiri dari sebagian besar jenis asam lemak jenuh tertentu. Dalam satu sendok makan minyak kelapa terkandung 117 kalori dan 13.6 gram lemak. Meskipun memiliki kandungan kalori yang tinggi dan juga mengandung lemak, tapi minyak kelapa ini juga bisa meningkatkan metabolisme, memberi energi, membuat seseorang merasa lebih kenyang serta meningkatkan fungsi tiroid. Para ahli mengungkapkan jika jenis asam lemak yang ada di dalam minyak kelapa merupakan salah satu jenis asam lemak

yang sehat dan tubuh bisa membakarnya dengan cepat untuk menjadi energi. Berikut ini kaitan antara minyak kelapa dan manfaatnya dalam menurunkan berat badan, seperti dilansir laman India Times. 1. Meningkatkan Energi Lemak jenuh dalam minyak kelapa tidak berbahaya. Ini adalah jenis tertentu yang dikenal sebagai rantai menengah trigliserida (atau MCT). Mereka hampir tidak pernah disimpan sebagai lemak dalam tubuh. Sebaliknya, mereka memberikan energi, kurang lebih seperti karbohidrat dan tanpa menaikkan kadar gula darah, sesuatu yang karbohidrat lakukan. Bahkan, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam the International Journal of Obesity and Metabolic Disorders menegaskan, MCT membantu pembakaran lemak dan kalori pada pria. 2. Minyak Kelapa Membakar Lemak Minyak kelapa meningkatkan kemampuan tubuh untuk mencerna makanan dan menyerap nutrisi, sehingga Anda bisa makan lebih sedikit tan-

pa merasa lemah atau lelah sepanjang waktu. 3. Minyak Kelapa Meningkatkan Suasana Hati Minyak kelapa bisa menjadi lift mood alami dan asupan harian minyak kelapa bisa membantu membakar lemak tubuh yang persisten secara lebih cepat. 4. Membantu untuk Menyeimbangkan Hormon Trigliserida rantai menengah dalam minyak kelapa membantu tubuh mengkonversi kolesterol dalam aliran darah ke dalam pregnenolon sterone. Biokimia endogen ini adalah salah satu prekursor utama untuk produksi hormon tubuh manusia. Minyak kelapa juga membantu dalam produksi hormon yang sehat dan meningkatkan pencernaan, mengurangi stres dan kecemasan, meningkatkan energi dan membantu membakar lemak membandel dalam tubuh Anda yang biasanya berada di sekitar pinggang, bokong dan paha. 5. Membantu Menstabilkan Gula Darah Satu porsi harian minyak kelapa benar-benar bisa membantu tubuh menjaga kadar gula darah tetap stabil dengan mempromosikan produksi dan penggunaan insulin.(fny/ jpnn)

INTERNET REDAKTUR: ELVY CHANDRA 

Hati-hati Saraf Kejepit JAKARTA (RP) - Setiap aktivitas yang kita lakukan memiliki penekanan berbeda pada bantalan tulang punggung. Nyeri akibat saraf kejepit biasanya ditandai dengan ciri khas saat melakukan aktivitas tertentu. “Nyerinya didahului oleh suatu aktivitas. Misalnya kamu duduk terasa lebih nyeri dibandingkan berdiri atau membungkuk lebih nyeri dibanding-

kan tegak. Ini harus hati-hati,” jelas dr Muki Partono SpOT, spesialis saraf seperti dikutip dari okezone. Tanda lain yang perlu diwaspadai, seperti nyeri menjalar, terutama ada kaitannya dengan aktivitas dengan aktivitas tertentu. Memang, sebagian besar nyeri pinggang bisa sembuh dengan sendirinya. Tetapi bila nyeri konstan bertahan selama 2 pekan, Anda perlu

INTERNET TATA LETAK: KATON SUNGKOWO 


15

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

AMING

Tak Mau Disebut Nikah Kontrak

KAPANLAGI.COM

DI antara kabar perceraian Aming dan Evelyn, beredar kabar miring yang menyebut pernikahan mereka cuma kawin kontrak. Secara langsung Aming pun membantah isu tersebut. “Yang terjadi, saya bukan tipe orang yang cari sensasi dan kalau difitnah diam. Saya percaya Tuhan nggak tidur. Biarkan Tuhan bekerja dengan caranya. Mungkin cara mencintai saya yang paling dalam dan tinggi untuknya ya dengan melepaskan dia,” tegas Aming. “Sumpah demi Allah saya bukan artis settingan. Saya jago akting di layar saja tapi dikehidupan nyata saya mau hidup yang real. Saya cuma percaya Tuhan,” katanya. Aming yakin bila dirinya masih berjodoh dengan Evelyn, Tuhan akan mempersatukan mereka dengan cara

yang tidak bisa disangka. Sebagai suami, Aming ingin menjaga untuk tidak kebablasan mengungkap aib rumah tangganya. “Bukan kapasitas saya buka aib rumah tangga. Saya tetap berpegang teguh, untuk di ranah kita keluarga aja,” ujar bintang film Get Married itu. Bantahan juga muncul dari pengacara Aming, Devi Waluyo. Devi yang juga merupakan teman lama Aming mengatakan sangat terkejut mendengar pernikahan Aming disebut setting-an. “Maksudnya itu apa ya? Saya kaget dengarnya. Nggak ada sama sekali. Saya temenan sama Aming sebelum Aming terkenal. Jadi tahu lah ceritanya mereka gimana, waktu mereka pacaran pun dikenalkan ke saya. Kawin kontrak itu baru dengar,” timpal Devi.(int/eca)

MARCELLA ZALIANTY

NOMOR SATUKAN PENDIDIKAN AGAMA D

I tengah segudang kesibukannya sebagai selebriti dan wirausaha dibidang bisnis, hingga mengurus organisasi, artis dan pemain film, Marcella Zalianty tetap fokus mendidik buah hatinya, Kana Mahatma Soeprapto dan Aryton Magali Sastra Soeprapto. Beragam kegiatan mulai membaca, berhitung di sekolah. Hingga mengikutkan buah hatinya untuk mengaji di rumah dilakukan putri aktris senior Tetty Lies Indriyati itu. ”Fondasi pendidikan agama. Walaupun dia sekolahnya di international, tetep les ngaji biar dia mengenal keyakinan yang memang sudah kita miliki,” ujar Marcella Zalianty. Dengan pendidikan agama sedini mungkin, Marcella yakin buah hatinya akan tumbuh menjadi anak yang bertangung jawab, respect dengan perbedaan namun tetap menghormati sesama. ”Jadi Insya Allah dengan bekal itu mereka pasti akan punya tanggung jawab,” terangnya. Tak cukup sampai disitu istri dari pembalap nasional Ananda Mikola ini, acap kali menyortir tontonan dan permainan anaknya dari sosmed dan youtube. Ia berusha membentengi anak-anaknya dari pengaruh negatif media sosial dan dan tayangan pornografi di youtube. Pasalnya tidak semua tayangan di youtube sesuai dengan konten

anak-anak. ”Aku menyortir sendiri Apa yang akan mereka ambil. Karena kami nggak bisa 24 jam ngawasin mereka,” tuturnya. Demi memberikan pemahaman tentang kerja keras kedua orangtuanya kepada buah hatinya Marcella juga sering membawa anak-anaknya ke lokasi syuting. Di lokasi buah hatinya akan mendapatkan pengalaman bersosialisasi dan mendapat pengetahuan baru dan berkenalan dengan orang-orang baru. ”Biasanya saya memang bawa anak-anak kerja. Kadang-kadang ke kantor juga ikut,” ceritanya. Marcella juga sering kali memotivasi kedua buah hatinya untuk belajar sebaik-baiknya. Pemain film Belahan Jiwa mengajarkan dua anaknya untuk tidak pantang menyerah. ”Misalnya dia kalah dibidang apapun itu ya sudah nikmatin saja. Karena itu proses kan. Saya selalu ngasih pelajaran ke mereka untuk berusaha, bukan untuk menang. Jadi santai saja,” ujarnya.(anh/ jpnn)

KAPANLAGI.COM

MARGIN WIEHEERM

Kerap Dibantu Glenn AKTRIS muda Margin Wieheerm memilih homeschooling lantaran kesibukkan stripping-nya. Jika waktu istirahat syuting tiba, Margin pun memanfaatkannya dengan menyelesaikan tugas sekolahnya tersebut. Dara yang sudah kelas dua SMA ini mengaku selalu membawa buku pelajaran ke lokasi syuting. Dia juga suka dibantu Glenn Alinskie saat ada pekerjaan rumah dari guru homeschooling-nya. “Bawa buku-buku di mobil. Aku lebih banyak lewat email untuk belajar homeschooling-nya jadi selalu bawa laptop,” ujar Margin . “Kak Glenn juga suka bantuin tugas aku kalau break. Tapi kalau pelajaran IPA dia suka nyerah,”

lanjutnya. Dara keturunan Pakistan berusia 16 tahun itu pun tak terpengaruh dengan kesan antisosial bagi anak-anak homeschooling. Diakuinya, dia memang tipikal orang yang kurang suka bergaul. “Aku memang anaknya nggak gaul, nggak yang suka ke mana-mana. Aku pun punya temen ituitu saja,” tutur Margin.(int/eca)

KAPANLAGI.COM

TOMMY KURNIAWAN

TINA TOON

Tetap Kompak Walau Digugat Cerai

Berharap Ketemu Jodoh di Kampus

MESKI telah melayangkan gugatan cerai, Tommy Kurniawan dan Tania Nadira tetap kompak. Baru-baru ini keduanya tampil bersama dalam acara sekolah buah hati mereka, Muhammad Al Fatih Fabrizio dan Naira Syabila Azzahra Kurniawan. Akibat kebersamaan yang diunggah Tania di Instagram, banyak yang menduga jika keduanya sudah berbaikan dan batal bercerai. Benarkah? “Doakan saja yang terbaik ya,” kata Tania Nadira. Demi kepentingan dua buah hatinya, kata Tania, dirinya tetap menjalin komunikasi yang baik dengan Tommy Kurniawan. Anak sambung mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad itu menjamin, hubungan-

nya dengan Tommy Kurniawan dan anak-anak, tidak terganggu dengan perceraian ini. “Kami komunikasi baik banget sama Tommy. Semua baik-baik aja, kemarin juga sempat ke sekolah anak-anak dengan Tommy,” ungkap Tania. Seperti diketahui Tommy Kurniawan dan Tania Nadira menikah tanpa restu orangtua pada 2011. Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai dua anak bernama Muhammad Al Fatih Fabrizio dan Naira Syabila Azzahra Kurniawan. Secara mengejutkan, Tania Nadira menggugat cerai Tommy Kurniawan pada 24 Februari 2017 di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang. Sidang perdana Tommy-Tania akan digelar pada 22 Maret 2017.(int/eca)

FOKUS dengan dunia pendidikan dan karir rupanya membuat musisi Tina Toon mengesampingkan kisah asmara. Terbukti di usia yang sudah menapak angka 23 tahun, Tina mengaku masih men-jomblo. “Iya belum punya pacar,” ungkapnya. Meskipun kini menyandang gelar Magister Hukum, Tina belum menargetkan kapan waktu tepat melepas masa lajang. Pasalnya, ia percaya bahwa masalah jodoh sudah ada yang mengatur. “Target belum, pendidikan dulu sambil kerja. Jodoh Tuhan yang ngatur,” imbuhnya. Sembari berkelekar, mantan penyanyi cilik yang berniat melanjutkan kuliah lagi itu mengungkapkan bisa jadi jodoh yang dicari selama ini ada di antara teman sekelasnya nanti. “Semoga sambil kuliah entar bisa ketemu. Kan sekalian cari-cari,” sambungnya sedikit bercanda. Kendati demikian, Tina juga meminta doa supaya pasangan yang tepat bisa segera ia dapatkan agar lekas naik pelaminan. “Pokoknya doainlah,” pungkasnya.(int/eca) KAPANLAGI.COM

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

 TATA LETAK:SOEPRI ISMADI


Riau Pos

16

RABU, 8 MARET 2017

Kembali Gaet Dua Partnership Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru

SEDIKIT demi sedikit lama-lama menjadi bukit. Barangkali pepatah ini dianut manajemen PSPS musim ini. Tak kunjung datang sponsor besar, manajemen menggaet sponsor kecil yang mereka sebut partnership. Selasa (7/3) manajemen PSPS deal dengan salah satu perusahaan air minum dalam kemasan lokal Riau Jesslyn dan Next Physio Care sebagai fisioterapis resmi PSPS. ‘’Jessyln resmi menjadi ofisial mineral water PSPS musim ini. Perusahaan air lokal Riau ini akan

mendukung keperluan air minum PSPS di semua laga kandang, training maupun agenda-agenda internal manajer meeting dan lainlain,’’ ujar Asisten Manajer PSPS Ryan Adi Putra kepada Riau Pos, Selasa (7/3) kemarin. ‘’Demikian juga dengan Next Physio Care. Mereka merupakan fisioterapi yang baru di Riau dan komit melakukan kerja sama dengan PSPS dengan harapan mereka lebih dikenal lewat PSPS. Bentuk kerja samanya, pemain PSPS yang cedera akan mereka tangani,’’ tambah Ryan Adi Putra. Khusus Next Physio Care, dua pemain PSPS yang saat ini men-

galami cedera yakni Hizbullah dan Rendy Saputra sudah menjalani terapi di sana. Namun, sebelum deal kerja sama dengan PSPS, kapten PSPS Arif Budi Darmawan juga sudah melakukan terapi. Bek kiri PSPS yang cedera sejak tahun lalu ini sudah berangsur pulih, meski belum bisa dimainkan. Dengan demikian maka sudah ada beberapa perusahaan kecil yang melakukan kerja sama dengan PSPS yakni Latansa Clothing (UMKM Pekanbaru), Pocari Sweet, Clasico Indonesia dan Bank Riau Kepri. ‘’Mudah-mudahan saja menyusul lainnya,’’ ujar Ryan. (aga)

Manajemen Mulai Pusingkan Jadwal

INSTAGRAM PSPS FOR RIAU POS

DRIBEL BOLA: Pemain PSPS Arif Budi Darmawan mendribel bola dalam latihan di Stadion Utama Riau, beberapa waktu lalu. Darmawan belum bisa maksimal karena baru pulih dari cedera lutut.

Milla Temukan Gambaran Skuad SEAG 2017

INTERNET

FOTO BERSAMA: Paulo Sitanggang (kiri) dan Hansamu Yama foto bersama usai latihan, beberapa waktu lalu.

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

JAKARTA (RP) - Luis Milla sudah mengantongi siapa saja pemain yang pantas memperkuat Indonesia di SEA Games 2017 yang akan berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia Agustus nanti. Ya, bagi pelatih asal Spanyol itu, materi skuad timnas U-22 nanti tidak terlepas dari mereka yang saat ini ikut dalam seleksi tahap ketiga. “Kami sudah sangat dekat untuk mendapat skuad inti di Timnas. Dan, mereka yang saat ini dipanggil ke seleksi tahap ketiga, kemungkinan besar akan menjadi bagian dari skuad ini,” kata Luis Milla setelah menjalani hari pertama program seleksi tahap ketiga di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Selasa (7/3). Pria berusia 52 tahun asal Spanyol ini menjelaskan, pemain-pemain yang dipanggil ke seleksi tahap ketiga tersebut sudah memiliki fondasi sepak bola yang sangat bagus. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan dia akan memanggil pemain lain dari total 26 pemain yang ikut dalam seleksi tahap ketiga tersebut. Memang, sampai saat ini, Milla sudah memanggil 40 pemain untuk ikut dalam seleksi yang digelar mulai 21 Februari lalu. Di mata Milla, semua pemain yang pernah ikut seleksi di timnas, memiliki kualitas yang merata. Dengan begitu, dia harus berhati-hati untuk memutuskan pemain mana yang layak berkostum timnas. “Semua pemain yang ikut dalam seleksi memiliki kualitas yang bagus. Itu membuat saya tidak begitu mudah untuk memutuskan siapa yang layak masuk di skuad inti nanti. Tapi, saya akan berusaha adil dalam mengambil keputusan,”kata mantan pelatih Zaragoza, tim kasta kedua Liga Spanyol itu. Dalam seleksi kemarin, belum ada metode baru yang diterapkan oleh Luis Milla. Program latihan masih

PEKANBARU (RP) - Pengunduran jadwal kompetisi Liga 1 berimbas dengan jadwal kompetisi Liga 2. Alhasil, operasional klub turut membengkak. Apalagi, pada Februari klub-klub di Liga 2 sudah menuntaskan seleksi pemain. Bahkan sebagian besar para pemain sudah melakukan prakontrak. Hal ini diakui Asisten Manajer PSPS, Dian Eka Putra kepada Riau Pos, Selasa (7/3) kemarin. “Tidak hanya pelatih yang pusing menunggu regulasi dan jadwal. Manajemen tim juga pusing karena mundurnya jadwal membuat biaya operasional menjadi meningkat. Ini tentu menambah besarnya biaya pengeluaran, setidaknya pembengkakan biaya sebulan operasional,” ungkap Dian Eka Putra.

Namun pihaknya mengambil sisi positif pengunduran jadwal. Pasalnya manajemen PSPS memiliki waktu tambahan untuk menggaet sponsor untuk mendukung PSPS mengarungi kompetisi di Liga 2 musim ini. Sehingga manajemen akan memaksimalkan waktu menjelang kompetisi digulirkan. “Saat ini kami sedang mendekati beberapa sponsor. Mudah-mudahan deal dalam sepekan atau dua pekan ke depan. Artinya masih ada sisi positif dari pengunduran jadwal kompetisi. Contohnya kemarin Bank Riau Kepri turut membantu, kita juga berharap dukungan perusahan besar di Riau,” tambahnya. Dipaparkan Dian, untuk melakoni kompetisi sepanjang tahun, PSPS setidaknya membutuhkan

PEMAIN LANGGANAN MILLA

Gian Zola Harus seperti ”Gian Zola”

Sudah tiga tahap seleksi timnas U-22 yang dilakukan oleh Luis Milla. Namun, tidak banyak pemain yang ikut semua tahapan tersebut. Dari total 50 nama pemain yang pernah dipanggil, hanya delapan pemain yang menjadi langganan Luis Milla dalam melakukan seleksi.(ben/jpg) KIPER: Kurniawan Kartika Aji (Persiba Balikpapan) BEK: Nazar Nurzaidin (Barito Putera) Ryuji Utomo (Persija Jakarta) Hansamu Yama (Barito Putera FC) TENGAH: Paulo Oktavianus (Barito Putera) Rizky Dwi Febrianto (Madura United) Evan Dimas (Bhayangkara FC) Arsyad Yusgiantoro (Gresik United) DEPAN: Achmad Nur Hardianto (Persela Lamongan)

didominasi oleh small games dengan penekanan penguasaan bola kepada pemain. Sejumlah eks Timnas U-19 seperti Evan Dimas Darmono, Paulo Sitanggang, Hansamu Yama dan Yabes Roni terlihat menikmati seleksi terakhir tersebut. Milla mengungkapkan, karekter tim yang sedang dia persiapkan adalah bermain menyerang dengan mengandalkan satu striker murni di lini depan. Karena hanya bermain dengan satu striker itu, Milla hanya memanggil dua striker di seleksi tahap ketiga, yaitu Nur Hardianto dari Persela dan Dendy Sulistyawan (Bhayangkara FC). Tapi, lanjut Milla, dua sisi dari sayap kiri dan kanan harus bekerja lebih keras untuk ikut dalam ritme permainanannya tersebut.(ben/jpg)

JAKARTA (RP) - Selalu ada konsekuensi yang melekat dibalik orangorang yang menyandang nama seorang legenda. Begitu juga dengan Gian Zola Nasrulloh, gelandang serang Persib Bandung yang saat ini sedang mengikuti seleksi Timnas U-22 proyeksi SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Agustus nanti. Memang, nama pemain berusia 18 tahun itu, mirip seorang legenda sepak bola Italia, Gianfranco Zola. Gianfranco pernah melewati karir profesionalnya bersama Chelsea di kompetisi Liga Inggris selama tujuh musim. Dengan begitu, publik sepakbola juga berharap, Gian Zola yang sedang ikut seleksi timnas itu, bisa bermain bola sehebat namanya. Luis Milla, pelatih Timnas U-22 pun juga memiliki harapan besar agar Zola bisa memiiki karir yang bagus seperti sang legenda tersebut. “Saya sedikit banyak tahu tentang Zola, Zola yang asli maksud saya,” kata Milla sambil tersenyum. “Saya sempat melawan dia saat masih bermain untuk Real Madrid. Dia pemain hebat,” kata Milla. Pelatih asal Spanyol ini pun berharap, Zola bisa terus berproses untuk bisa menjadi pemain hebat seperti nama yang dia sandang. “Dari melihat cara dia bermain di usianya yang masih sangat muda, saya pikir dia

biaya sebesar Rp4-6 miliar dalam setahun. Biaya tersebut untuk menggaji para pemain dan pelatih. Kemudian juga biaya transportasi dan akomodasi sepanjang tahun. Untuk sponsor utama yang namanya dipajang di jersey klub, setidaknya bisa membiayai minimal 80 persen dari biaya operasional. Kemudian ditambah bantuan dari sponsor pendukung yang disesuaikan dengan kemampuan sponsor pendukung. Sementara itu, jadwal kompetisi Liga 2 hingga saat ini belum dipastikan kapan akan dimulai. Pasalnya hal ini baru akan disampaikan saat pertemuan pihak penyelenggara dan klub-klub Liga 2 yang dilaksanakan sekitar dua pekan ke depan.(luk)

bisa mencapai level seperti Gian Zola yang asli,” kata Milla sambil melirik dengan senyum ke arah Zola. Duduk tepat di samping Milla, Zola juga hanya bisa tersipu malu. Pemain yang menjadi bintang saat membawa Tim Jawa Barat meraih medali emas di PON Jawa Barat 2016 itu mengatakan, mmengikuti seleksi Timnas U-22 adalah momentum yang tepat untuk mebangun karir sepakbolanya lebih jauh lagi. “Saya sudah berbicara dengan pelatih (Luis Milla, Red), dan dia sering memberikan motivasi kepada saya untuk bisa lebih baik lagi. “Bagi saya, kesempatan ikut dalam seleksi di timnas adalah mometum tepat untuk bisa menjadi pemain besar. Tapi, saya mau bermain seperti diri saya sendiri,” ujar Zola. (ben/jpg)

GIAN ZOLA INTERNET

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos, RABU 8 MARET 2017 ď Ź HALAMAN 17

2018, Anggaran Riau Merosot Tajam

119 Perusahaan Diduga Menyalahi Izin PEKANBARU (RP) - Sebanyak 119 perusahaan di Riau yang bergerak di bidang perkebunan diduga sudah menyalahi izin yang diberikan. Artinya, perusahaan itu banyak tidak membayar pajak. Sekretaris Komisi A DPRD Riau, Suhadirman Amby kepada Riau Pos, Selasa (7/3) mengatakan, dari total perusahaan potensi pajak tidak tertagih Rp7,2 triliun. Laporan perusahaan ini, sambungnya berdasarkan hasil investigasi SUHADIRMAN pansus monitoring perizinan AMBY dan lahan. ‘’Kami sudah serahkan data tersebut ke KPK, dan aparat penegak hukum lainnya. Hanya kepada tuhan saja saya belum melaporkan,’’ ungkapnya. Dijelaskan mantan Ketua Pansus Monitoring Perizinan dan Lahan ini, perusahaan tersebut ada yang menyalahi izin yang dikeluarkan. Seperti HGU hanya 20 hektare, digarap 20 hektare. Kemudian, pabrik ada kebun tidak punya. Sebaliknya ada juga kebun ada, pabrik tidak punya. Perkebunan berada di lahan konsesi. Bahkan ada perusahaan yang menanam sawit sampai bibir sungai dan menutup sungai.Â

ď Ž Baca 119 Perusahaan Halaman 24

Juni Konstruksi Siak IV Dimulai PEKANBARU (RP) - Rencana kelanjutan pembangunan jembatan Siak IV belum dapat terlaksana diawal 2017 ini. Pemprov Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dalam hitung-hitungannya, baru akan bisa memulai secepatnya pada Juni nanti. Sekarang masih tahapan pelelangan manajemen konstruksi (MK). Demikian dikatakan Plt Kepala Dinas PUPR Riau Ir Dadang Eko Purwanto kepada Riau Pos Selasa (7/3). Menurutnya, terkait kelanjutan pembangunan jembatan Siak IV yang menghubungkan Jalan Sudirman dengan kawasan Rumbai tersebut terus digesa dan dipastikannya bisa tuntas 2018 mendatang. ‘’Insya Allah bisa selesai. Sudah bisa dimulai, sekarang lelang MK. Juni kalau itungan kita konstruksi dimulai pekerjaan,’’ ujar Dadang. Menurut Dadang, mulai 2017 ini Pemprov Riau menyiapkan anggaran awal sebesar Rp62 miliar. Dikerjakan dengan skema multiyears. Total anggaran keseluruhan sebesar Rp120-an miliar hingga tuntas dan bisa dimanfaatkan bagi masyarakat. Mantan Kadis PU Kota Pekanbaru yang kini menjabat sebagai Sekretaris Dinas PUPR Provinsi Riau, menceritakan seiring dengan lelang MK yang dilakukan melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP) juga secara paralel dilakukan pelelangan pekerjaan jembatan. ‘’Kami tunggu saja tahapannya, berproses semua. Anggaran sudah dan mulai menuju ke tahap konstruksi,’’ tambahnya.(egp)

ARIEF BUDI KUSUMA /RIAU POS

TERENDAM: Rumah warga Desa Buluh Cina, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar terendam banjir, Selasa (7/3/2017).

ď Ž Baca 2018 Halaman 24

1 Tauke dan 2 Pekerja Balak Liar Ditangkap Laporan AFIAT ANANDA dan DIDIK HERWANTO, Pekanbaru

KEPOLISIAN Daerah Riau terus melakukan perburuan terhadap pelaku pembalakan liar di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis. Sejak kedatangan Kapolda ke sana, tim yang menangani kasus tersebut tengah berupaya keras melakukan penyidikan. Bahkan, Direktur Kriminal Khusus (Direskrimsus) Kombes Pol Rivai Sinambela masih berada di lokasi.

Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, sampai saat ini pihaknya telah mengamankan sebanyak tiga pelaku pembalakan liar. Adapun ketiganya ditangkap pada waktu berbeda. Dijelaskan Kapolda, tersangka pertama merupakan pekerja di lokasi dengan inisial MR (34). Dari keterangan MR kemudian polisi melakukan pengembangan. Selasa (27/2) lalu, polisi kemudian berhasil menangkap tersangka lain dengan inisial SU (48). Dari keterangan keduanya, polisi kemudian

berhasil menangkap seorang pemodal (cukong, red) atas nama ED (48). Saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan mendalam atas kasus tersebut.  Soal keterlibatan oknum aparat, sampai saat ini pihaknya masih belum bisa membuktikan. ‘’Memang sebenarnya kami ada menerima info keterlibatan oknum aparat sebagai pembeking. Saya juga sudah turunkan anggota ke lapangan,’’ ujar Kapolda kepada wartawan, Selasa (7/3). Dari

ď Ž Baca Pembangunan Halaman 24

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Soal oknum lain, penanganannya, kami yang nangani sipilnya saja. Kalau ada oknum lain bukan ranah kami. n IRJEN POL ZULKARNAIN ADINEGARA Kapolda Riau

ď Ž Baca 1 Tauke Halaman 24

APBD Inhil dan Kuansing Belum Jalan PEKANBARU (RP) - Hingga pengujung triwulan I 2017 ini, ternyata masih ada Kabupaten di Riau yang belum mengesahkan APBD. Adalah Kabupaten Kuantan Singingi yang sama sekali belum pengesahan, sementara Kabupaten Inhil posisinya sudah disahkan dan baru akan masuk pembahasan untuk dievaluasi Pemprov Riau.

Pembangunan Jembatan di Mandah Dikaji PEKANBARU (RP) - Pemprov Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau tengah menelaah pembangunan jembatan di Desa Bente, Mandah Kabupaten Inhil. Pasca roboh pekan lalu, jembatan yang masih tanggung jawab Provinsi Riau tersebut untuk perbaikannya belum ada anggaran di 2017 ini. Pihak PUPR Riau ketika dikonfirmasi mengaku tengah mempelajari mekanisme pembangunan jembatan tersebut. Kepala Bidang Perawatan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Riau Chairusyah kepada Riau Pos, Selasa (7/3) mengatakan, jembatan tersebut tetap diupayakan fungsional dalam waktu dekat. ‘’Kami akan lihat anggaran, apakah sudah bisa masuk di APBD murni 2017 ini. Karena memang jembatan itu wewenang Provinsi Riau. Kami akan fungsionalkan,’’ kata Chairusyah. Dijelaskannya, PUPR Provinsi akan berkoordinasi dengan Pemkab Inhil guna membahas pembenahan jembatan tersebut. Selain itu karena terhitung bencana, menurut Chairusyah koordinasi bersama Badan Penanggulangan Bencana juga akan dibahas bersama. ‘’Anggota sedang turun di sana. Kami akan pelajari dulu, kalau bisa dianggarkan akan dikerjakan,

PEKANBARU (RP) - APBD Riau 2017 sebesar Rp10,4 triliun tampaknya bakal terus merosot pada 2018 mendatang. Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Riau sekarang terus intens membahas persoalan turunnya anggaran melalui efisiensi program kegiatan di Pemprov Riau 2018. Pertemuan rutin di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dihadiri seluruh OPD Pemprov Riau secara bergantian dilakukan. Pembahasan fokus pada efisiensi anggaran, di mana 2018 mendatang Gubri H Arsyadjuliandi Rachman memprediksi penurunan bakal terjadi terhadap pagu anggaran. ‘’Jadi seluruh OPD diminta memprioritaskan anggaran yang penting saja. Kalau tidak bersentuhan langsung dengan masyarakat ditahan dulu dalam usulan,’’ katanya. Selain akibat perekonomian secara nasional yang merosot, juga

ď Ž Baca APBD Halaman 24

AFIAT ANANDA/RIAUPOS

AMANKAN DUS ROKOK: Kapal motor yang disandarkan di perairan Tebing Tinggi, Kepulauan Meranti ini merupakan hasil tangkapan Ditpolair Polda Riau, Selasa (7/3/2017).

Polisi Tangkap 300 Dus Rokok Ilegal Asal Batam PEKANBARU (RP) - Provinsi Riau memang menjadi sasaran empuk bagi pelaku penyeludupan. Geliat ekonomi yang berkembang pesat membuat pelaku tidak jera melakukan kecurangan. Seperti penangkapan 300 kardus rokok ilegal yang diamankan oleh Direktorat Polisi Air (Ditpolair) Polda Riau, Selasa (7/3).

Dari hasil patroli laut di perairan Kepulauan Meranti, polisi berhasil mengamankan speed boat bermesin gantung yang mencoba menyeludupkan rokok tanpa cukai ke Riau. ‘’Speed boat patroli KP IV-2003 yang sedang melaksanakan patroli di perairan Tebing Tinggi, Kepulauan Meranti berhasil menggagalkan pe-

nyelundupan rokok sebanyak 300 dus,’’ujar Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo. Ia menjelaskan, pada saat penangkapan pihaknya melihat sebuah speed boat yang bersandar di pelabuhan rakyat di Jalan Air Gemuruh, Desa

ď Ž Baca Polisi Halaman 24

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

18

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Partisipasi Warga d alam Pembangunan

P

ELAKSANAAN program pembangunan daerah, peran serta masyarakat sangat penting. Per�an serta ini, nantinya jadi masukan yang amat berharga bagi Pemkab Siak dalam merumuskan kebijakan dan arah pembangunan daerah. ‘’Sebab itu, melalui forum konsultasi publik 2018 sangat perlu adanya masukan dari masyarakat yang sangat berarti,” ujar Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi disela-sela rapat forum konsultasi publik rancangan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) Kabupaten Siak 2018 yang dilaksanakan di ruang rapat Raja Indra Pahlawan, Kantor Bupati Siak, Selasa (7/3). Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, Sekretaris Daerah Drs H T Said Hamzah, pemangku kepentingan, tokoh masyarakat, pejabat di lingkungan Pemkab Siak dan jemputan. Masukan ini, sebut orang nomor satu di Siak ini, akan disusun sesuai dengan

HUMAS PEMKAB SIAK

BUKA KONSULTASI PUBLIK: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi membuka secara resmi forum konsultasi publik terhadap rencana kerja pembangunan Pemkab Siak di Raja Indra Pahlawan Room, Kantor Bupati Siak, Selasa (7/3/2017). visi dan misi Kabupaten Siak untuk menjadi acuan ke depan yang harus dicapai dengan prioritas pembangunan. Penyusunan RKPD diamanatkan pada peraturan yakni tata cara peny-

usunan dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah, tujuannya jelas untuk penyempurnaan rencana daerah. ‘’Kita sangat konsen dan peduli ter-

hadap hal ini, terutama pembangunan insfrastruktur,” tegas dia. Infrastruktur ini terutama kampung kampung, seperti listrik dan beberapa bangunan insfrastruktur lainnya. Untuk

Pemkab Sampaikan Jawaban di Dewan PEMERINTAH Daerah Kabupaten Siak menyampaikan jawaban atas pandangan umum fraksi DPRD terkait pengajuan enam ranperda, di Gedung DPRD Kabupaten Siak Senin (6/3/) kemarin. Jawaban yang disampaikan oleh Wakil Bupati Siak Alfedri menjelaskan pertanyaan dari enam fraksi terhadap enam ranperda yang diajukan. Tanggapan atas Fraksi Hanura, untuk mempertajam analisis hukum terkait rencana perubahan bentuk badan hukum PD Sarana Pembangunan Siak menjadi PT Sarana Pembangunan Siak. ‘’Kami sependapat dengan pandangan Fraksi Hanura yang untuk melibatkan berbagai pihak yang terkait yang lebih berkompeten,” kata Alfedri. Kemudian terkait retribusi pelayanan tera, Pemkab Siak sepakat dan sependapat untuk mengedepankan unsur perlindungan terhadap konsumen, untuk menjamin kepastian hukum bagi konsumen dalam transaksi perdagangan yang sehat. Selain itu, Pemkab Siak kata Alfedri, juga setuju dengan DPRD untuk tidak memberatkan masyarakat terkait tarif layanan penggunaan jasa laboratorium. Demikian juga dengan Ranperda Wisata Halal, juga disepakati akan melibatkan semua pihak terkait, baik pelaku usaha pariwisata, ulama. Khusus terkait regulasi penggunaan

HUMAS PEMKAB SIAK

SAMPAIKAN JAWABAN: Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi menyampaikan jawaban terhadap pandangan umum fraksi DPRD di gedung DPRD Siak, Senin (6/3/2017). air limbah domestik, Alfedri berharap keberadaan ranperda tersebut ke depan juga dapat mengendalikan pembuangan limbah domestik, serta meningkatkan kualitas tanah. ‘’Kita ingin meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, sekaligus meningkatkan pelestarian lingkungan hidup khususnya sumber daya air,” jelasnya. Sementara soal perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Siak No 7/2007 tentang pembentukan badan usaha milik daerah (BUMD) PT Bumi Siak Pertambangan dan Energi, Tim-

balan Datuk Setia Amanah ini berharap agar tidak dilakukan perubahan badan hukum dan nomenklatur yang dapat merugikan daerah. Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Siak Indra Gunawan mengatakan, rapat paripurna kali ini mengagendakan tanggapan pemerintah daerah tentang enam ranperda yang telah diajukan. ‘’Enam Raperda tersebut di antaranya terkait Retribusi Pelayanan Tera, Tera Ulang, Retribusi Pelayanan Kesehatan pada UPTD Laboratorium Kesehatan,

Pariwisata Halal, perubahan bentuk badan hukum PD Sarana Pembangunan Siak, perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Siak No 7/2007 tentang Pembentukan Badan Usaha Milik Daerah, serta pengolahan limbah domestik,” kata Indra. Selain pembacaan jawaban terhadap pandangan umum fraksi, dalam rapat juga dibentuk pansus untuk menangangani 6 Raperda tersebut. Di antaranya Pansus A diketuai Hendri Pangaribuan yang membahas Ranperda tentang Retribusi pelayanan Tera Ulang.(adv/a)

itu, ke depan harus disempurnakan yang menjadi hambatan saat ini yaitu pendanaan yang tidak ada kepastian dari Menteri Keuangan. ‘’Ke depan, harapan kita supaya pen-

didikan dapat kita andalkan dan harus diupayakan merata di setiap kecamatan dengan kualitas yang baik peningkatannya. Harapan kita terhadap guru yang berkualitas di-roling sesuai dengan yang diperlukan sekolah,’’ ucapnya. Sementara itu, Kepala Bappeda Siak Drs H Yan Prana Jaya MSi mengungkapkan, pada rapat RKPD ini berutujuan sebagai pelaksanaan forum konsultasi publik. dimaksud sebagai penjaring aspirasi pemangku kepentingan pada tahap awal penyusunan rencana kegiatan pemerintah daerah menjadi tujuan penghimpun aspirasi dalam rangka penyusunan rancangan awal rencana kerja Pemerintah Kabupaten Siak tahun 2018. ‘’Perlunya diselenggarakan rapat forum konsultasi publik yang merupakan tahapan sebelum musrenbang sebagai wujud aspiarsi dan terpadu,” ujar ketua umum alumni IKA FISIP Unri ini. Menurutnya dengan menyusun serta saran dan gagasan dari yang hadir sangat diharapkan.(adv/a)

DPRD Ngawi Gali Informasi Perpustakaan di Siak PANITIA Khusus (Pansus) DPRD I Ngawi Jawa Timur, melakukan kunjungan kerja ke Pemkab Siak. Kedatangan mereka ini, merupakan kali pertamanya rombongan sebanyak 30 orang ini berkunjung ke Siak. Ketua rombongan Sarjono mengatakan, secara garis besar geografis dari Kabupaten Ngawi, agar diketahui oleh Pemkab Siak, dengan harapan Pemkab Siak berkunjung ke Ngawi nantinya. ‘’Kami datang ke Siak melihat melalui Ilmu Teknologi (IT). Bahwa Siak ini sudah ada memiliki perda tentang penyelenggaraan perpustakaan dan kearsipan,” kata Sarjono di hadapan Asisten Administrasi Umum Jamaluddin di Ruang Rapat Sri Indrapura, Selasa (7/3/). Kata dia, saat ini sedang menyusun perda tentang itu, karena UU induk tentang perpustakaan dan kearsipan ini tidak ada, hanya amanah dalam UU 1945, khususnya pasal 18 ayat 6. Ranperda perpustakaan dan kearsipan ini merupakan suatu strategi untuk melaksanakan dan memperlancar adanya rencana pembangunan jangka tengah daerah. ‘’Sebab itu, kedatangannya bersama rombongan menambah wawasan

tersebut, kami berusaha mencari referensi dari daerah-daerah yang sudah memiliki perda tentang ini,’’ ucapnya. Asisten III Setdakab Drs H Jamaluddin MSi menambahkan, Kantor Perpustakaan Siak berdiri pada 2004, karena waktu itu infrastruktur masih terbatas. ‘’Kami gunakan kantor yang ada, dan tahun 2011 barulah kita pindah ke kantor yang baru,” ujar dia. Selain itu, letaknya berdampingan dengan perumahan bupati, kami harapkan bapak dan ibu nantinya dapat berkunjung ke sana. Pada 2016 lalu dengan Perda No.8/2016, barulah dibentuk Dinas Perpustakaan, saat ini kantor tersebut memiliki pegawai di antaranya 26 orang PNS dan 38 orang honorer, kemudian juga memiliki 3 unit mobil keliling yang dioprasionalkan di 14 kecamatan secara bergiliran digunakan untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang membutuhkan layanan pustaka. Diakuinya, Pemkab sudah miliki Perda No 2/2016 tentang Penyelenggaraan dan Pengelolaan Perpustakaan, memang ini baru dalam tahap sosialisasi kepada masyarakat kita, dan Perbup No 18/2010.(adv/a)

Poktan Pemuda Tani Jaya Panen Cabai KOTOGASIB (RP) - Kelompok Tani (Poktan) Pemuda Tani Jaya Kampung Pangkalan Pisang, Kecamatan Koto Gasib melakukan panen cabai. Panen cabai di lahan seluas 1 hektare ini diikuti oleh pemerintah kecamatan dan kampung serta Dinas Pertanian Siak, Selasa (7/3). Poktan Pemuda Tani Jaya yang diketahui oleh Romi Saputra mendapatkan bantuan dari dana APBN 2016 di antaranya bibit cabai dan pupuk serta sarana produksi lainnya. Kepala Dinas Pertanian Siak melalui Kabid Holtikultura Siswandi mengatakan, hasil panen poktan Pemuda Tani Jaya Pangkalan Pisang ini cukup bagus sekali. ‘’Tadi panen cabai hari ini dapat sekitar 200 Kg. Besok panen lagi hingga masa panennya selesai,” ujarnya usai panen cabai. Bibit cabai, pupuk dan sarana pendukung lainnya lanjut Suwandi merupakan bantuan dari APBN tahun 2016 untuk petani. Camat Koto Gasib Dicky Sofyan menyambut baik panen cabai oleh Poktan Pemuda Tani Jaya. Dia berharap dapat menjadi motivasi bagi masyarakat Koto Gasib untuk menanam tanaman holtikultura seperti cabai, sayuran, jagung dan lainnya.(wik)

PANEN SEMANGKA: Warga Kampung Rantau Bertuah, Kecamatan Minas melakukan panen semangka pada program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) PT Riau Abadi Lestari, Selasa (7/3/2017).

PT RIAU ABADI LESTARI FOR RIAU POS

DMPA Rantau Bertuah Panen Semangka MINAS (RP) – Progam Desa Makmur Peduli Api (DMPA) yang digulirkan PT Riau Abadi Lestari yang dikelola bersama oleh Lembaga Mitra Tani Kampung Rantau Bertuah, Kecamatan Minas, berbuah manis. Melalui program Desa Makmur Peduli Api yang bertujuan meningkatkan ekonomi masyarakat, berhasil melakukan pemanenan tanaman semangka yang telah

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

CABAI: Poktan Pemuda Tani Jaya Pangkalan Pisang, Kecamatan Koto Gasib melakukan panen cabai bersama,Selasa (7/3/2017).

Pramuka Kandis Galang Dana Kampar-Sumbar KANDIS (RP) - Sebagai wujud kepedulian terhadap korban bencana alam banjir dan tanah longsor di Kam�par dan Sumatera Barat (Sumbar), Gerakan Pramuka Kwaran Kandis menggalang bantuan. Dana bantuan dari pengalangan tersebut nantinya akan diserahkan kepada korban bencana alam Kampar dan Sumatera Barat. Para anggota Pramuka Kwaran Kandis melakukan aksinya dengan turun langsung ke jalan untuk menggalang dana kepada masyarakat yang melintas. Wakil Ketua Kwaran Pramuka Kecamatan Kandis Aliman SPdI menyampaikan, pengalangan dana oleh pramuka kwaran Kecamatan Kandis untuk membantu meringankan korban bencana alam banjir dan tanah longsor di daerah Kampar dan Sumatera Barat. ‘’Pengalangan dana bantuan tersebut sebagai wujud kepedulian kita pramuka kwaran Kandis terhadap sesama yang saat ini tertimpa kemalangan bencana alam banjir dan tanah longsor,’’ ujarnya,Selasa (7/3). Dan apa yang dilakukan oleh anggota pramuka kwaran Kandis tersebut adalah sebuah rasa kepedulian terhadap saudara-saudara yang sedang mengalami musibah ben� cana alam.(wik)  REDAKTUR: M ERIZAL

ditanam di lahan seluas satu hektare. Program DMPA PT RAL ini diharapkan dapat mendorong kemandirian petani dalam peningkatan perekonomian dan pengelolaan lahan pertanian tanpa melakukan pembakaran lahan dan hutan (karlahut). Dalam kegiatan panen tanaman semangka juga dihadiri oleh Kepala Unit PT RAL Edika Sembiring,

Humas PT RAL Abadi dan Anelius Zendrato, Kepala Kampung Rantau Bertuah Darbi SAg serta Ketua Lembaga Mitra Tani Sholeh. Dalam Sambutannya, Edika Sembiring menyampaikan bahwa program DMPA ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sehingga diharapkan melalui program ini dapat terus berlanjut dan bergulir kepada masyarakat Kampung Rantau

Dayun Siapkan Atlet Voli ke Porkab DAYUN (RP) - Guna mempersiapkan menghadapi Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) tahun 2017 mendatang, Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Dayun mengelar turnamen bola voli se-Kecamatan Dayun. Kegiatan yang digelar pada 15 Februari-6 Maret 2017 dengan jumlah peser�ta sebanyak 28 tim terdiri dari 16 tim putra dan 12 tim putri. Penutupan turnamen bola voli ditutup oleh Camat Dayun I Wayan W Wiratama MSi di lapangan Dayun, Senin (6/3) sore. Camat Dayun mengatakan kegiatan turnamen bola voli se-Kecamatan Dayun digelar dalam rangka mempersiapkan Dayun untuk mengikuti pekan olahraga Kabupaten Siak tahun 2017.

Bertuah. Sementara itu, Kepala Kampung Rantau Bertuah menyampaikan ucapan terimakasih kepada PT RAL atas bantuannya kepada masyarakat Kampung Rantau Bertuah melalui program DMPA. Dan mengimbau kepada masyarakat penerima bantuan agar serius dan bersungguh-sungguh dalam melaksanakan program bantuan perusahaan.

Ketua Kelompok Tani Sholeh mengucapkan terimakasih atas bantuan perusahaan. Selain bantuan tanaman hortikultura PT RAL melalui program DMPA juga memberikan bantuan bidang perternakan yakni budidaya ternak sapi, itik dan kambing, bdiang pertanian untuk budidaya pepaya madu, cabai, semangka dan perikanan untuk budidaya lele dumbo.(izl)

PT SIR Enggan Hibahkan Lahan untuk Bangun Jalan

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

SERAHKAN HADIAH: Camat Dayun I Wayan W Wiratama menyerahkan hadiah kepada pemenang turnamen bola voli se-Kecamatan Dayun, Senin (6/3/2017). ‘’Turnamen bola voli ini kita gelar bertujuan untuk mencari bibit pemain diikuti seluruh kampung, yang nantinya dapat mengikuti Porkab Siak mendatang,”ujar camat Dayun. Bagi atlet bola voli yang terbaik lanjut camat, akan mewakili Kecamatan Dayun. Dan dirinya berharap para atlet tetap terus pelatih meski turnamen telah berakhir untuk mempersiapkan diri ke Porkab Siak.

Dia juga berharap turnamen yang digelar tersebut dapat memotivasi masyarakat untuk lebih menyukai olahraga,tidak hanya bola boli saja,namun juga olahraga lainnya.Juga manfaatpun dapat menyehatkan jasmani. Turnamen bola voli juara pertama diraih club ZVC Dayun,juara II Starlek B Sialang Sakti dan juara III Starlek A .Juara putri yakni juara 1 ZVC Dayun, Kampung Dayun.(wik)

SIAK (RP) - Pemkab Siak merasa kesal atas ulah manajemen PT Surya Intisari Raya (SIR) yang terkesan enggan menghibahkan lahannya ke Pemkab Siak untuk dilakukan pembangunan jalan. Padahal, lahan yang diperuntukkan pembangunan jalan itu sangat membantu masayarakat untuk akses Siak-Pekanbaru. Dalam pertemuan bersama manajemen PT SIR, masalah hibah lahan ini belum ada kepastian. ‘’Kami menilai PT SIR tak serius dan menunda-nunda,” kata Kadis Pekerjaan Umum Tata Ruang dan Pemukiman Siak Irving Kahar, Selasa (7/3). Dari rapat kemarin, di Pekanbaru membahas soal hibah lahan ini. Namun oleh manajemen PT SIR masih belum bisa memastikan. ‘’Mereka tanya dulu ke owner perusahaan,” ucap Irving. Menurut Irving a, rencana semula di kawasan tersebut jembatan Sungai Lukut di perbatasan

Siak-Pekanbaru yang hendak dibangun, dibatalkan karena menyangkut status hibah jalan. ‘’Begitu juga dengan rencana jalan provinsi juga dibatalkan,” kata dia. Menurutnya, PT SIR minta waktu untuk bicarakan lagi denga pemilik perusahaan (owner) terhadap masalah hibah jalan. ‘’Rapat kita deadlock, tak ada solusi masalah lahan untuk aset jalan,’’ ucap Irving. Akses jalan tersebut lanjut Irving, sangat diharapkan warga. Karena memperpendek jarak tempuh dari Siak khususnya Perawang ke Pekanbaru. Sementara itu, CIF PT SIR, Alfian mengatakan pihak perusahaan mendukung pembangunan jalan PT SIR. Namun saat ditanya soal hibah lahan, Alfian belum bisa memberikan jawaban. ‘’Pada intinya kami mendukung untuk pembangunan jalan itu. Tapi soal hibah jalan, kami belum bisa jawab,’’ ucapnya.(aal/wik)  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


PRO-KAMPAR

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

19

Negeri Serambi Mekah

Pasokan Terlambat, Gas Elpiji Kosong BANGKINANG (RP) – Gara-gara terlambat mengantarkan pasukan gas elpiji tiga kilogram, masyarakat di Kecamatan Kampa kesulitan mendapatkan gas tersebut. Akibatnya, Selama tiga hari gas elpiji kosong di wilayah ini. Mulya, salah seorang pedagang elpiji mengatakan sudah tiga hari gas elpiji tiga kilogram kosong di Kampa sehingga masyarakat banyak yang bertanya, namun dirinya tidak bisa memberikan penjelasan. ‘’Karena memang kami hanya menunggu jatah dari per� tamina saja, walaupun kuota sudah ada namun sayangnya jarang kami dapatkan sesuai kuota,’’ ujarnya kepada Riau Pos di Kampa, Selasa (7/3). Hal yang sama juga disampaikan oleh Muslim, salah satu pemilik pangkalan ini menyatakan, kekosongan gas elpiji ini sering terjadi, apalagi kalau ada masalah dengan pengangkutan. ‘’Namun walaupun terlambat biasanya akan tetap datang, hanya saja ini akan mengganggu kepada aktivitas masyarakat,’’ ujarnya. Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMK Kampar Amin Filda saat dikonfirmasi Riau Pos Selasa (7/3) mengatakan, sudah mengecek kepada Pertamina. Dan Diakuinya memang ada sedikit keterlambatan pengantar gas elpiji ke wilayah tersebut. ‘’Saya sudah telepon agennya dan mereka menyatakan memang sedikit ada keterlambatan, dan mereka berjanji selambatnya esok sore sudah akan ada pasukan gas ke tempat tersebut,’’ ujarnya.(rdh)

Hari Ini, Gubri Buka Rakor Perdagangan dan UKM BANGKINANG (RP) - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, hari ini, Rabu (8/3) akan membuka rapat koordinasi teknis perdagangan dan Koperasi UMK, yang membahas bidang tera ukur. Selain membuka rakornis, Gubri juga akan menyaksikan penandatanganan MOU antara para bupati dan wali kota se- Riau tentang kerja sama bidang tera ukul legal. ‘’Jadi selain gubernur, besok juga akan hadir seluruh bupati dan wali kota se-Riau, begitu juga kepala dinas bidang perdagangan dari seluruh Riau,’’ ujar Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMK Kampar Amin Filda kepada Riau Pos di Bangkinang, Selasa (7/3). Dijelaskannya, sesuai dengan kesepakatan bersa�ma Menteri Perdagangan dan Menteri Dalam Negeri, bahwa setiap kabupaten dan kota yang belum mempunyai rumah meterologi legal sendiri, maka hendaknya bekerja sama dengan kabupaten dan kota yang sudah mempunyai rumah meterologi legal. ‘’Sementara saat ini yang sudah mempunyai meterologi legal sendiri barulah Kota Pekanbaru, Kampar sendiri sudah mempunyai rumah meterologi namun belum disahkan karena menunggu hasil evaluasi dari Medan,’’ ujarnya. Sehingga untuk tahap awal Kampar masih akan melakukan kerja sama dengan Pekanbaru, sampai akhirnya nanti rumah meterologi legal sudah diresmikan.(rdh)

ARIEF BUDI KUSUMA /RIAU POS

LINTASI BANJIR: Seorang siswi melintas di air banjir yang sudah merendam jalan setapak di Desa Tanjung Balam, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Senin (6/3/2017).

Sinkronkan Kegiatan Prioritas Laporan MOLLY WAHYUNI, Bangkinang

PELAKSANAAN pramusyawarah rencana pembangunan (musrenbang) Kabupaten Kampar salah satu tujuannya adalah untuk mensingkronkan program dan kegiatan prioritas. Program dengan kegiatan tersebut berasal dari usulan kecamatan di dalam musrenbang kecamatan, forum perangkat daerah termasuk pokok pokok pikiran yang disampaikan anggota DPRD dengan rencana kerja (renja) organisasi perangkat daerah. Demikian disampaikan oleh Asisten II Setdakab Kampar Nurbit saat memimpin rapat pra musrenbang Kabupaten Kampar yang digelar di aula Bappeda Kabupaten

Kampar, Selasa (7/3). Hadir pada kesempatan tersebut Asisten III Setdakab Kampar Ir H Nurahmi yang juga sekaligus Plh Sekdakab Kampar, Kepala Dinas, Badan Kantor di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar, camat se-Kabupaten Kampar, pejabat di lingkungan Bappeda Kabupaten Kampar. Untuk itu, lanjut Nurbit, pihak kecamatan sebagai panelis memang diminta proaktif dalam menanggapi apa yang disampaikan oleh masing-masing OPD sehingga apa yang menjadi program dan kegiatan prioritas di ke�camatan, singkron antara usulan dengan renja OPD. ‘’Pra musrenbang ini penting, sehingga proses perencanaan itu menghasilkan program dan

kegiatan yang prioritas dan tepat sasaran,” ujarnya. Pada kesempatan tersebut, masing-masing kepala OPD diberikan kesempatan untuk menyampaikan renja OPD tahun 2018 sesuai dengan usulan yang telah di entry melalui sistem RKPD online. Di antara Kepala OPD yang memaparkan itu Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Chalisman, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Indra Pomi Nasution, Kepala Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Bustan, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga M Yasir, Kepala Dinas Kesehatan M Harris, Kepala Dinas Pertanian dan Hortikultura Hendry Dunan dan Kepala OPD lainnya.

Kepala Dinas Perumahan Rak� yat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Chalisman dalam paparanya menyampaikan bahwa pagu dana yang tersedia un�tuk Dinas Perkim sebesar Rp57 miliar lebih. Dana itu diperuntukkan di antaranya untuk pembangunan rumah sederhana sehat, bedah rumah, PSU, penerangan lampu jalan. Saat pembahasan pembangunan rumah sederhana sehat cukup menjadi perhatian peserta rapat. Pasalnya, sebanyak 100 rumah yang direncanakan tersebut ha� nya tersebar di 16 kecamatan, sementara 5 kecamatan lagi tidak mendapatkan pembangunan rumah sederhana dimaksud. Lima kecamatan tersebut yakni

Kecamatan XIII Koto Kampar, Tapung Hulu, Tapung Hilir, Gunung Sahilan dan Kampar Kiri. Kecamatan yang tidak mendapatkan jatah rumah sederhana ini, meminta agar mereka tetap mendapatkan seperti kecamatan lain. Setelah ditelusuri, mengapa lima kecamatan ini tidak mendapat alokasi pembangunan rumah sederhana sehat itu, ternyata memang kecamatan bersangkutan tidak memasukkan usulan dalam RKPD online. Solusi untuk hal ini akan dibicarakan dengan pimpinan yang lebih tinggi. Pelaksanaan pramusrenbang ini berjalan lancar dan sukses. Sesuai dengan jadwal, pelaksanaan pra musrenbang ini dilaksanakan selama dua hari, 7-8 Maret 2017. (izl)

Status Administrasi Siswa di Lima Desa Belum Jelas POLRES KAMPAR FOR RIAU POS

BANTUAN: Kapolsek Siak Hulu Kompol Vera Taurensa SS MH bersama tim Ditlantas Polda Riau menyalurkan bantuan kepada warga korban banjir di Siak Hulu, Selasa (7/3/2017).

Polisi Salurkan Bantuan Korban Banjir SIAK HULU (RP) - Menyikapi banjir yang melanda sejumlah desa di Siak Hulu, Kapolsek Siak Hulu Kompol Vera Taurensa mengunjungi warga korban banjir, sekaligus menyalurkan bantuan. Kunjungan dan penyaluran bantuan tersebut dilaksanakan oleh Kapolsek dan jajaran bersama Kasubdit Dikyasa Dit Lantas Polda Riau AKBP Elvanis Lavita serta Kasi Dikmas Dit Lantas Polda Riau Kompol Suheri, Selasa (7/3) sekitar pukul 11.00 WIB. Kegiatan tersebut juga sebagai acara bakti sosial Polwan Polda Riau dalam rangka Ops Simpatik Siak 2017. Rombongan Personil Ditlantas Polda Riau bersama Kapolsek Siak Hulu dan beberapa personel Polsek ini mendatangi sejumlah wilayah yang terkena banjir, antara lain Desa Tanjung Balam, Desa Lubuk Siam dan Desa Teratak Buluh yang berada di wilayah Siak Hulu. Rombongan menyerahkan bantuan berupa mie instan sebanyak 16 karton, air mineral 20 karton, minyak goreng 2 karton, beras 5 karung dengan kemasan 10 kilogram dan 1 kotak biskuit. Bantuan diserahkan melalui Kepala Desa untuk diteruskan kepada warga masyarakat yang terdampak banjir. Dari sejumlah lokasi yang dikunjungi, terlihat antusias warga saat bertemu rombongan anggota kepolisian ini.(why)

BANGKINANG (RP) - Walaupun sudah dinyatakan secara resmi dan sah bahwa lima desa di Kecamatan Tapung Hulu masuk wilayah Kabupaten Kampar, namun kesesuaian dan kesepakatan dua belah pihak belum terjadi. Hingga saat ini, dua kabupaten masih tarik menarik, yang membuat banyak hal terkatung-katung. Salah satunya masalah pendidikan. Walaupun UN akan berlangsung pada April mendatang, namun sampai saat ini status administrasi murid SD dan SMP di lima desa ini belum jelas, karena ternyata Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kampar belum mengantongi data para murid dan pelajar tersebut. ‘’Bahkan kita belum mendapat�kan data dapodik para siswa yang akan melaksanakanUN tersebut,’’ ujar Kadisdikpora Kampar Drs M Yasir MPd kepada Riau Pos di Bangkinang, Selasa (3/7). Dijelaskannya, dengan sistem UN tahun 2017 ini maka persiapan untuk siswa lima desa ini akan terlambat, karena ujian kali ini menggunakan sistem komputerisasi, namun pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa karena semuanya saat ini masih berada di bawah Disdikpora Rokan Hulu.

HUMAS PEMKAB KAMPAR

SERAHKAN BANTUAN: Pj Bupati Kampar H Syahrial Abdi AP MSi bersama Kepala BPBD Riau Edwar Sanger dan Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SIK mengantarkan bantuan untuk masyarakat Desa Kebun Tinggi, Kecamatan Kampar Kiri Hulu menggunakan helikopter, Selasa (7/3/2017). Pihaknya sudah mencoba menghubungi dan membicarakan hal ini dengan Disdikpora Rohul, namun mereka tidak mau menyerahkan dan masih menunggu keputusan dan kebijakan Bupati Rohul. ‘’Ternyata status lima desa ini seharusnya juga disertai dengan penyerahan dari Bupati Rohul ke

Bupati Kampar,’’ ujarnya. Sayangnya hal ini tidak terjadi dalam dunia pendidikan sehingga ada sedikit kendala. Pi� haknya tentunya tidak bisa serta merta mengambil alih tanpa ada persetujuan bersama. ‘’Untuk saat ini persoalan pendidikan, seperti dana BOS, guru

dan lainnya masih dalam administrasi Rohul,’’ ucapnya. Sementara itu Asisten II Setda Kampar Nurbit ketika dikonfirmasi Riau Pos mengatakan, memang masih banyak hal yang perlu dise� lesaikan antara Kampar dan Rohul terkait persoalan lima desa tersebut, seperti persoalan distribusi

beras Raskin sampai tahun 2016 kemarin masih dilakukan Rohul untuk wilayah lima desa dan baru para 24 Februari diserahkan kepada Kampar. Begitu juga dengan urusan pendidikan, seharusnya pihak Provinsi Riau bisa menjembatani hal ini.(rdh)

Pengedar Narkoba Ditangkap saat Transaksi

ARIEF BUDI KUSUMA /RIAU POS

TERENDAM: Pasar Teratakbuluh yang berada tepat di bawah jembatan sudah mulai terendam air di Desa Teratak Buluh, Kecamatan Siak Hulu, Senin (6/3/2017).  REDAKTUR: M ERIZAL

XIII KOTO KAMPAR (RP) - Seorang pengedar narkoba jenis daun ganja kering ditangkap oleh polisi. Tersangka ditangkap ketika sedang bertransaksi di Desa Pulau Gadang, Kecamatan XIII Koto Kampar. Berdasarkan informasi yang diperoleh Riau Pos, pelaku ditangkap pada Senin (6/3) sekitar pukul 21.30 WIB. Tersangka berinisial EP (53), yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani di Dusun IV Kampung Pasar Desa Pulau Gadang Kecamatan XIII Koto Kampar. Penangkapan tersangka disertai dengan pengamanan barang bukti yang ada pada tersangka antara lain berupa 23 paket kecil daun ganja, satu helai plastik warna hitam, uang tunai sebesar Rp280 ribu, satu kotak rokok merk LA dan enam lembar kertas paper. Penangkapan berawal pada Senin (6/3) sekitar pukul 21.00 WIB anggota polsek mendapatank informasi dari masyarakat bahwa ada orang akan melakukan transaksi narkoba jenis daun ganja di Desa Pulau Gadang. Mendapat informasi tersebut anggota reskrim dibantu intel mencoba untuk mengecek informasi tersebut, dan benar pada saat sampai di lokasi

yang dimaksud dilihat ada dua orang masyarakat yang sedang duduk didepan rumah. Melihat bahwa yang datang adalah anggota reskrim dan anggota yang lainnya langsung mendekati kedua orang tersebut, melihat ada anggota yang datang salah satu dari masyarakat tersebut melarikan diri, sedangkan satu lagi berhasil ditangkap. Tim Polsek XIII Koto Kampar melakukan penggeledahan pada badannya dan ditemukan paket daun ganja yang disembunyikan dalam celana dalamnya. Maka tersangka berikut barang bukti diamankan ke Mapolsek XIII Koto Kampar. Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SIk melalui Kapolsek XIII Koto Kampar AKP Handoko Sujaryanto SH kepada Riau Pos mengatakan bahwa pengungkapan kasus tersebut tertuang dalam laporan polisi LP/ 02.a/III/2017/Riau/Res Kpr/Sek XIII Koto Kampar tgl 06 Maret 2017. ‘’Tersangka diproses hukum karena diduga tanpa hak menawarkan untuk dijual menjual, membeli menerima, menjadi perantara dalam jualbeli dan atau memiliki menyimpan, menguasai narkotika jenis ganja sebagaimana Pasal 114 (1) Jo Pasal 112 (1) UU No 35 Tahun 2009,’’ ungkapnya.(why)  TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-BENGKALIS

20

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Negeri Junjungan

Hutang Pihak Ketiga Segera Diproses

HUMAS PEMKAB BENGKALIS FOR RIAU POS

FAKRTA INTEGRITAS: Pejabat Administrator bersama Pejabat Pengawas di Lingkup Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bengkalis melakukan pendantangan Fakta intigritas di Kantor BPKAD Jalan Pertanian Bengkalis, Selasa (7/3/2017).

BENGKALIS (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis sudah menyerahkan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) tahun anggaran 2017 ke masing-masing SKPD. Dengan telah diserahkannya DPA tersebut, maka SKPD sudah bisa menyiapkan administrasi pelaksanaan kegiatan, termasuk pembayaran hutang kepada pihak ketiga atau rekanan. Hal itu dikatakan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bengkalis, H Bustami HY kepada wartawan usai menghadiri acara Musrenbang Kabupaten Bengkalis, bertempat di Lantai IV Kantor Bupati Bengkalis, Senin (6/3). Dikatakan, penyerahan DPA merupakan dasar pelaksanaan program dan kegiatan yang tertuang dalam anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkalis tahun 2017. “Hal ini menandai dimulainya pelaksanaan anggaran belanja daerah tahun 2017. PA maupaun KPA sudah dapat melaksanakan semua kegiatan yang telah direncanakan,” ujarnya. Dikatakannya, bagi SKPD yang masih memiliki hutang dengan pihak kontraktor, proses pencairan dana bisa dilakukan setelah melakukan perubahan administrasi pencairan. “Dokumen kontraknya tetap, tapi yang perlu disesuaikan adalah SPM kemudian kwitansi juga. Yang lama tak bisa lagi dipakai,” ujar Bustami. Bustami sendiri belum bisa memastikan apakah hutang kepada pihak ketiga tersebut akan dilunasi semua dalam waktu dekat. Secara diplomatis, dirinya mengatakan, Pemkab memiliki komitmen untuk melunasi dengan catatan dananya tersedia. “Hutang kepada pihak rekanan ini menjadi skala prioritas bagi Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk diselesaikan. Kita akan berupaya sesegera mungkin proses pembayaran bisa dilakukan. Makin cepat kita bayar akan makin baik,” katanya lagi. Terkait dengan keresahan SKPD yang sampai saat ini belum memiliki dana operasional atau uang persediaan untuk kegiatan rutin, termasuk perjalanan dinas, Bustami mengatakan dana akan dicairkan setelah SKPD mengajukan SPD (Surat Pengajuan Dana). “Besarnya dana yang akan dicairkan oleh masing-masing SKPD tergantung kepada kebutuhan. Dan kita sudah meminta kepada masing-masing SKPD untuk membuat anggaran kas,” ujarnya lagi.(evi)

Abdul Kadir Ketua DPRD Sementara Laporan EVI SURYATI, Bengkalis

MELALUI siding pleno DPD PAN Kabupaten Bengkalis, Senin (6/3) petang di kantor DPD PAN Bengkalis, Abdul Kadir dipercaya menduduki kursi Ketua DPRD Bengkalis sementara. Dia menggantikan H Heru Wahyudi SH yang ditahan oleh Polda Riau dalam dugaan tindak pidana korupsi kasus dana bantuan sosial (bansos), Penunjukkan Abdul Kadir sebagai Ketua DRD Bengkalis sementara dalam sidang pleno yang dipimpin Ketua DPD PAN Syaukani dihadiri pengurus harian dan pengurus DPD PAN serta Sekretaris DPW PAN Riau Zulmizan. Sekretaris DPW PAN Riau Zulmi-

zan usai pleno mengatakan bahwa pimpinan DPRD Bengkalis adalah sebagai simbol partai, karena PAN sebagai partai pemenang pemilu legislatif di kabupaten Bengkalis tahun 2014 otomatis sebagaimana diamanatkan Undang-Undang berhak mengisi pos Ketua DPRD Bengkalis. Karena pada dasarnya setiap anggota partai kata Zulmizan memiliki kemampuan, akan tetapi harus dipilih dari yang terbaik. Untuk itu ia mengharapkan kepada Ketua DPRD sementara Abdul kadir untuk selalu berkoordinasi dengan fraksi PAN di DPRD, pengurus-pengurus disemua tingkatan serta kader partai dan masyarakat luas. “Tunjukan kinerja kepada publik

bahwa PAN layak sebagai partai pemenang pemilu di Kabupaten Bengkalis serta mampu menhakodai lembaga legislasi dengan bijak dan adil. Jangan menghayal terlebih dahulu bisa menjadi sebagai ketua defenitif, kalau sudah terpercaya anda bisa di calonkan kembali sebagai ketua defenitif,” ujar Zulmizan mengingatkan. Sementara itu Ketua DPD PAN Bengkalis Syaukani menegaskan, bahwa ini adalah langkah yang terbaik dalam menyolidkan partai kedepan, dan juga mengisi kekosongan sementara kursi Ketua DPRD Bengkalis. “Untuk ketetapan tersebut kita mengacu kepada PP 16 tahun 2010 kemudian Undang-Undang nomor 17 tahun

2009 dan Tata Tertib DPRD Bengkalis pasal 19,”kata Syaukani. Abdul Kadir yang terpilih secara aklamasi pada sidang pleno Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bengkalis mengaku siap memimpin DPRD Bengkalis. Kadir yang berasal dari daerah pemilihan Rupat-Rupat Utara tersebut menyatakan kalau dirinya siap menjalankan amanah yang diberikan partai terhadap dirinya. Di samping itu sebagai seorang wakil rakyat yang sudah memasuki periode kedua di DPRD Bengkalis, ia sudah terbiasa dengan dinamika di lembaga legislator tersebut. “Insya Allah saya siap menjalankan

ha kecil dan menengah di Bengkalis belum terlalu meresahkan, namun yang mencuat sekarang adalah persoalan perizinan yang tidak ada sama sekali. Itu persoalannya menyangkut kebijakan dan tindakan dari Pemkab Bengkalis,”ujar Zulkarnaen. Salah seorang ibu rumah tangga Dewi Emelinda warga jalan Bantan juga mengakui kalau kelebihan berbelanja di Indomaret hanya sebatas ruangannya dingin karena ada Air Conditioner. Tetapi soal harga di kedai-kedai harian malah sedikit lebih murah dari Indomaret, apalagi produk yang dijual di Indomaret juga tidak ada yang luar biasa. “Kalau hanya beli deterjen, pasta gigi, shampo atau keperluan lainnya tak perlulah ke Indomaret. Banyak kedai-kedai biasa yang menjual produk-produk dengan berbagai aneka merek, tak kalah dengan Indomaret,”papar Dewi, perempuan beranak dua tersebut. Sebelumnya kehadiran toko modern Indomaret yang sudah mencapai 30 outlet diseluruh kabupaten Bengkalis menuai polemic, karena seluruh toko yang sudah beroperasi sejak beberapa bulan lalu ternyata tidak memiliki izin sama sekali. Disamping itu, kehadiran Indomaret dinilai juga mengancam pelaku usaha kecil dan menengah di Bengkalis.(evi)

yang mempercayakan saya pada sidang pleno DPD PAN kabupaten Bengkalis untuk menjabat ketua sementara DPRD Bengkalis,” ungkap Kadir. Abdul kadir bukan sosok yanga sing di DPRD Bengkalis. Pada pemilu legislative tahun 2009 lalu ia maju sebagai calon legislative dari Partai Barisan Nasional (Barnas) dapil Bengkalis, Bantan, Rupat-Rupat Utara. Pada hasil pemilihan awal, ia belum memperoleh hasil signifikan, namun rasionalisasi yang terjadi di DPRD Bengkalis pasca pemekaran kabupaten kepulauan Meranti. Pria bersahaja ini dinyatakan berhak menjadi anggota DPRD Bengkalis, karena system pembagian wilayah atau dapil yang berubah.(ksm)

Susah Didapat, 1.350 KK Manfaatkan Air Hujan

Harga Lebih Mahal, Kecil Kemungkinan Indomaret Matikan UMKM BENGKALIS (RP) - Sejumlah masyarakat di Bengkalis menilai keberadaan usaha waralaba Indomaret berpotensi kecil mematikan usaha kecil dan menengah (UMKM) yang sudah ada, karena harga barang-barang yang dijual toko modern tersebut lebih mahal dibanding toko-toko biasa atau kedai runcit. “Setiap konsumen pasti berbelanja mencari toko atau kedai yang harganya lebih murah. Dari pantauan harga-harga barang di Indomaret sedikit lebih mahal dibandingkan dengan kedai-kedai runcit yang tersebar di kabupaten Bengkalis, sehingga pilihan berbelanja ke Indomaret hanya pilihan alternative atau coba-coba bagi masyarakat Bengkalis,” terang Zulkarnaen, warga jalan Pramuka Bengkalis, Selasa (7/3). Pria 40 tahunan itu mencontohkan, ketika satu produk yang dibeli di Indomaret dibanding kedai runcit terdapat selisih harga Rp500 saja, kalau seseeorang belanja 10 jenis produk tentu terdapat selisih Rp5 ribu. Apalagi kalau perbedaan harga mencapai Rp1.000 untuk satu jenis produk tentu cost yang dikeluarkan lebih besar lagi. “Bagi ibu-ibu rumah tangga yang berbelanja keperluan rumah non dapur, tentu mereka memilih kedai yang simple, dekat dari rumah dan harga sesuai dengan kondisi keuangan. Jadi kehadiran Indomaret untuk pelaku usa-

amanah yang diberikan partai kepada saya untuk memimpin sementara lembaga terhormat DPRD Bengkalis. Saya akan berupaya untuk menjaga kepercayaan yang diberikan walaupun penunjukan saya untuk sementara waktu menahkodai DPRD Bengkalis,” harap Abdul Kadir, Selasa(7/2). Di sisi lain ia berharap, kawan-kawan di Fraksi PAN maupun seluruh anggota DPRD Bengkalis tetap solid dalam melaksanakan tugas sehari-hari di DPRD Bengkalis. Perbedaan persepsi di dewan adalah hal biasa karena merupakan sebuah dinamika dalam kehidupan berdemokrasi tetapi tetap mengedepankan kepentingan mayarakat banyak. “Terima kasih kepada kawan-kawan

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

PASANG SPANDUK: Jajaran Polsek Mandau bersama pihak swasta melakukan sosialisasi Operasi Simpatik 2017 dengan memasangan spanduk, Senin (6/3/2017).

DURI (RP) - Air bersih untuk keperluan memasak, mandi dan mencuci merupakan persoalan besar yang dihadapi warga Desa Harapan Baru, Kecamatan Mandau sejak lama. Hingga hari ini, masalah kronis tersebut tak kunjung teratasi. Hal itu dikatakan Kades Harapan Baru, Tarmin, di Duri, Selasa (7/3) kemarin. “Selama ini warga desa kami hanya mengandalkan air hujan atau air tergenang di bekas borrow pit PT CPI. Air tanah sangat langka. Meski sudah diupayakan membuat sumur bor, tapi sangat jarang yang berhasil. Hanya ada dua sumur bor yang jadi di desa kami. Ada yang kedalamannya mencapai 120 meter. Ketika dicoba di tempat lain, dengan kedalaman lebih dari itu malah tidak dapat air sama sekali,” ujar Tarmin. Karena kelangkaan sumber air di belahan Timur Kecamatan Mandau itu, menurut Tarmin, warganya terpaksa merogoh kocek lebih dalam untuk kebutuhan air. Terutama pada musim kemarau. Harga per tanki air berkapasitas 1.000 liter mencapai

Rp50 ribu. “Saya saja habis satu tanki dalam satu hari. Air itu hanya bisa untuk mandi dan mencuci. Sementara air untuk konsumsi terpaksa pula beli. Paling tidak satu galon sehari,” paparnya. Kelangkaan air bersih itu menurut Kades, merupakan persoalan menahun yang dihadapi sekitar 1.350 KK di desa setempat. Karena itu dia berharap sangat agar ditemukan jalan keluar sehingga pada masanya nanti warga setempat tak lagi mengeluhkan ketersediaan air bersih. Menanggapi keluhan itu, anggota DPRD Riau Bagus Santoso yang berkunjung ke Duri, Selasa (7/3) kemarin meminta keluhan masyarakat ini mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah. “Pemerintah kita minta untuk membantu masyarakat mencari solusinya. Masalah ini harus dijadikan sebagai peluang dan tantangan untuk membantu rakyat. Guna memantau dimana sumber air tanah yang bisa diambil, bisa digunakan alat geolistrik,” terangnya.(sda)

Gapoktan Kelola 25 Bibit Sapi Bantuan Pusat DURI (RP) - Kelompok Tani Yaya Botik, Desa Boncah Mahang Kecamatan Mandau tahun 2016 lalu mendapat bantuan 25 ekor bibit sapi Brahman Cross dari pemerintah pusat. Lewat program bantuan tersebut diharapkan peternak di desa setempat mampu mengembangbiakkan sapi unggul ini dalam upaya meningkatkan kesejahteraan secara bersama. Anggota DPRD Riau, Bagus Santoso didampingi Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sebangar Sepakat Zulhairi SP, serta Kades Harapan Baru, Tarmin pada Selasa (7/3) kemarin berkesempatan menyambangi usaha peternakan sapi yang dikelola Arman Effendi dkk tersebut. Menurut Ketua Gapoktan Zulhairi, bibit sapi dari pusat untuk kelompok Jaya Botik ini turut diperjuangkan Bagus Santoso dulunya. Ditambahkan sarjana pertanian ini, kelompok tani Jaya Botik beranggotakan 15 petani. Setiap hari ke-25 ekor sapi yang

 REDAKTUR: REDAKTUR: ABU ABU KASIM KASIM ALBANTANI ALBANTANI 

mereka kelola membutuhkan pakan berupa 600 kilo rumput. Makanan tambahan lain berupa konsentrat dan bungkil. Hingga sejauh ini, menurutnya, perkembangan sapi-sapi dengan harga bibit per ekor mencapai Rp25 juta ini tampak menggembirakan. Dikatakan Bagus Santoso, bibit sapi dari pemerintah pusat ini hendaklah dikelola dengan sebaik mungkin. Kalau bantuan pertama ini berhasil, maka kepercayaan pemerintah pusat akan semakin bertambah. Dengan begitu diharapkan bantuan pemerintah pusat berikutnya bakal mudah didapat, katanya. Politisi PAN ini juga berharap peternakan sapi yang dikelola kelompok tani Jaya Botik ini sukses dan bisa menjadi contoh dan motivasi bagi kelompok lainnya. Dia juga berharap, keberhasilan bantuan pusat ini akan membuat Pemprov Riau dan Pemkab setempat tidak takut-takut untuk membuat atau melanjutkan program serupa di masa datang.(sda)

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

BANTUAN PUSAT: Bibit sapi bantuan pemerintah pusat untuk kelompok tani Jaya Botik Desa Boncah Mahang Kecamatan Mandau, diharapkan dapat dikelola dengan baik oleh petani, Selasa (7/3/2017).

 TATA  TATA LETAK: LETAK: SYUKRI YAYA


PRO-ROKAN HULU

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

21

Negeri Seribu Suluk

43 Hektare Kawasan Hutan Rambah Dilepas

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

TINJAU BANJIR: Plt Bupati Rohul H Sukiman didampingi Kades Sontang Zulfahrianto SE meninjau banjir di Desa Sontang dengan menggunakan speed boat BPBD Rohul, Senin (6/3/2017).

Desak Pusat Sahkan 89 Desa Adat

PEMERINTAH Kabupaten Rokan Hulu telah membentuk dan menetapkan 89 desa adat yang tersebar di 16 kecamatan se-Rokan Hulu, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2015. Hanya saja, secara administrasi untuk keabsahan dari puluhan desa adat di Kabupaten Rokan Hulu itu, masih menunggu penetapan nomor register desa adat oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Karena pada 2015 lalu, Pemerintah Kabupaten Rohul melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa telah menyerahkan seluruh dokumen kelengkapan 89 desa adat ke

pemerintah pusat. ‘’Kita mendesak Kemendagri, untuk segera mengesahkan pembentukan desa adat Kabupaten Rohul. Tidak saja Rohul, tapi kabupaten yang tersebar di sejumlah provinsi di Indonesia yang telah membentuk desa adat masih menunggu pengesahan atau nomor register desa adat oleh pusat,’’ ungkap Ketua LAM Rokan Hulu H T Raflie Armien SSos, Selasa (7/3) pagi. Menurutnya, ada ratusan desa adat yang telah terbentuk di lima provinsi yang ada di Indonesia dan telah disampaikan ke Pemerintah Pusat yakni Riau, Jambi, Bali, Maluku dan Kalimantan Selatan.

Untuk Provinsi Riau yang telah membentuk desa adat yakni Kabupaten Rokan Hulu dan Siak. Dilihat dari sisi jumlah desa adat, Rokan Hulu salah satu kabupaten di Indonesia yang terbanyak jumlah desa adatnya. Selain telah memiliki produk dan legalitas dari pemerintah dan sampai saat ini tatanan adat di desa itu, masih berjalan di tengah masyarakat. Rafli mengaku, pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Desa Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) RI telah menjadikan desa adat di Rokan Hulu sebagai percontohan tingkat nasional. Dia mengaku, sejumlah kabupaten

di lima provinsi yang telah membentuk desa adat, saat ini mengeluhkan terlambatnya administrasi pengesahan desa adat oleh pemerintah pusat. Tidak saja Rohul, lanjutnya, dalam kunjungan tokoh adat Karang Asem Provinsi Bali yang baru-baru ini berkunjung ke Rohul, juga mengeluhkan hal yang sama. Karena LAM Rohul menilai, lambatnya proses registrasi desa adat yang telah diserahkan ke Kemendagri itu. Ia menilai pemerintah pusat masih setengah-setengah untuk memperhatikan desa adat. Sementara dasar hukum pembentukan desa adat sudah jelas Undang-undang Nomor 6 tahun 2016 tentang Desa.(adv/a)

PEMERINTAH Kabupaten Rokan Hulu telah menetapkan Kecamatan Rambah sebagai daerah kawasan pariwisata dan hutan tropis miniatur Indonesia di Rokan Hulu, sesuai dengan SK Bupati Rohul. Karena kawasan tersebut ada tiga status, yakni hutan lindung, hutan produksi terbatas (HPT), Tahura dan area penggunan lain. Hal itu untuk menindaklanjuti apa yang diharapkan oleh Bupati Rohul H Suparman. Kawasan miniatur Indonesia Rohul itu harus ada penurunan status kawasan, dari kawasan HPT menjadi APL sebanyak 7.000 hektare. Maka pemerintah daerah telah mengusulkan pelepelasan kawasan hutan menjadi APL. Sehingga apa yang menjadi objek destinasi wisata Rohul yang berada di atas lahan 7 ribu hektare di kawasan hutan, dapat dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Rohul. Hanya saja, usulan penurunan status kawasan hutan yang disampaikan Pemerintah Kabupaten Rohul ke Kementerian LH dan Kehutanan RI dari luas 7000 hektare, diakomodir seluas 43 hektare. ‘’Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia telah melepas 43 hektare dari 7.000 hektare kawasan hutan produksi terbatas (HPT) yang telah diusulkan Pemkab Rohul untuk menjadi kawasan areal penggunaan lain (APL) tahun ini. Lahan 43 hektare itu, lokasinya terkait dengan kawasan objek wisata Hapanasan dan Danau Cipogas yang berada di Kecamatan Rambah,’’ ungkap Kepala Bappeda Rohul Nifzar, Selasa (7/3) pagi. D i jelaskan, lahan 43 hektare yang telah dilepas dari kawasan hutan produksi terbatas menjadi APL, di dalam deliniasi dan citra satelit yang terlihat secara polygon, itu hanya mampu

untuk mengembangkan dua objek wisata di Kecamatan Rambah yakni Hapanasan dan Danau Cipogas. ‘’Pemerintah daerah menerima pelepasan kawasan hutan seluas 43 hektare yang berubah status menjadi APL, yang akan diekploitasi untuk dua objek. Sementara pengembangan tujuh objek destinasi wisata lainnya, status kawasan hutan, akan upayakan dalam bentuk pinjam pakai ke pusat,’’ katanya. Dalam artian, lanjut Nifzar, dalam pengembangan konsep wisata Rohul, pemerintah daerah tidak merusak kawasan hutan yang ada dan mengubah status, tapi mampu memafaatkan kawasan hutan itu untuk mengembangkan objek wisata di Rohul. ‘’Kita akan berupaya mengajukan pinjam pakai kawasan hutan yang masuk kedalam sembilan objek wisata Rohul. Kalau tak bisa, maka itu kita anggap hutan cadangan atau hutan yang harus dipertahankan. Karena kita sadari kawasan itu, merupakan daerah serapan air, untuk menampung dan menyediakan sumber air di bawahnya di Kecamatan Rambah Rambah Samo dan di hilirnya,’’ tuturnya. Tidak hanya potensi objek wisata yang ada di Kecamatan Rambah, lanjutnya, pemerintah daerah juga akan membangun objek wisata yang tersebar di sejumlah kecamatan di Rohul secara bertahap ‘’Kita harapkan, 43 hektare kawasan hutan yang telah dilepas, wisatawan yang berkunjung, tak hanya wisata religi yakni Masjid Agung Madani Islamic Center Pasirpengaraian, tapi ada opsi lain, tentunya pemerintah daerah akan membenahi dua objek wisata yang kawasannya sudah dilepas menjadi APL,’’ katanya.(adv/a)

Plt Bupati Apresiasi Perkembangan BUMDes PLT Bupati Rokan Hulu H Sukiman memberikan apresiasi kepada Pemerintah Desa Bono Tapung dan Pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Primadona Desa Bono Tapung, Kecamatan Tandun merupakan BUMDes terbaik enam tingkat Kabupaten Rohul 2016. Karena tingkat pengembalian dana nasabah BUMDes Bono Tapung mencapai 99,98 persen, sementara nasabah yang melakukan tunggakan pembayaran sekitar 0,02 persen. Tidak hanya itu, keberhasilan lain,

dalam mengembangkan dana simpan pinjam (SP) BUMDes terhitung 2013 hingga akhir 2016 dana simpanan masyarakat yang dikelola berkembang menjadi Rp9 miliar. Sementara, sisa hasil usaha (SHU) BUMDes Bono Tapung pada 2015 lalu sebesar Rp200 juta, sedangkan SHU 2016 naik menjadi Rp210 juta. Sukiman menyatakan rasa bangganya dengan berjalannya program pemberdayaan desa di Rokan Hulu. Di mana saat ini seluruh desa yang tersebar di 16 kecamatan telah berdiri

BUMDes. ‘’Kita apresiasi melihat semangat masyarakat dan pengurus dalam memajukan BUMDes Primadona Bono Tapung ini. Karena perputaran modal usaha BUMDes yang telah berkembang sampai akhir 2016 sudah mencapai Rp9 miliar. Tingkat tunggakan BUMDes hanya mencapai 0,02 persen, di bawah tunggakan nasabah perbankan,’’ ungkap Plt Bupati Rohul H Sukiman, Selasa (7/3) pagi, usai menghadiri acara musyawarah pertanggung jawaban 2016, BUMDes Primadona Desa Bono

Tapung Kecamatan Tandun. Menurutnya, kesadaran masyarakat Desa Bono Tapung untuk menyimpan uang di BUMDes Primadona sangat tinggi. Tumbuhnya kepercayaan masyarakat untuk simpan pinjam, dikarenakan adanya kejujuran dan transparansi serta pelayanan dari pengelola BUMDes. ‘’Saya melihat perkembangan BUMDes Primadona Bno Tapung sangat baik. Ke depan, pengelola BUMDes dapat meningkatkan SHU, dengan membuka usaha-usaha baru di

lembaga mikro ekonomi ini dengan menyesuaikan potensi desa yang ada,’’ sebutnya. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Rohul H Abdul Haris SSos MSi mengatakan Rokan Hulu merupakan salah satu kabupaten pertama di Indonesia yang telah mendirikan BUMDes pada 2009 lalu. Saat ini keberadaan BUMDes sudah menjadi salah satu lokomotif ekonomi masyarakat di pedesaan. Bahkan sudah puluhan kabupaten/kota dan provinsi di Indonesia yang berkunjung ke Rokan

Hulu untuk melakukan studi banding tentang pengembangan BUMDes. ‘’BUMDes Primadona merupakan BUMDes terbaik tingkat Kabupaten Rohul di urutan ke-6. Dengan SHU 2016 sebesar Rp210 juta,’’ tuturnya. Dijelaskan Haris, saat ini usaha yang dikembangkan BUMDes Primadona masih bergantung pada usaha simpan pinjam dan bisnis online travel tiket pesawat, bayar listrik, transfer rekening antarbank, asuransi BPJS dan pulsa all operator dan akan membuka usaha penjualan gas elpiji.(adv/a)

Dilarang Penjualan Minyak Curah GALANG BANTUAN: Ketua IKMR Rohul H M Hilip melakukan penggalangan bantuan korban banjir di Jalan Jenderal Sudirman Ujungbatu, Selasa (7/3/2017).

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

IKMR Galang Bantuan Banjir dan Longsor UJUNGBATU (RP)-Sebagai bentuk keprihatinan terhadap musibah banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Pangkalan, Kabupaten 50 Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Senin (7/3) membuka posko penggalangan bantuan bencana tanah longsor dan banjir. Aksi solidaritas itu, sebagai bentuk kepedulian IKMR Rohul kepada masyarakat Kabupaten limapuluh Kota yang terkena bencana alam. Terlihat posko bantuan IKMR yang dibuka di Jalan Jenderal Sudirman Kota Ujungba-

 REDAKTUR: MONANG LUBIS

tu tepatnya di depan Gedung LKA Ujungbatu, sejak Senin (7/3), berhasil mengumpulkan bantuan logistik berupa beras, mi instan, air mineral, serta kebutuhan pokok lain, dengan nilai mencapai sekitar Rp20-Rp25 juta. Tentunya menjelang disalurkannya bantuan tersebut, diharapkan dari penggalangan bantuan jumlah dana yang terkumpul dari masyarakat dapat bertambah. Ketua IKMR Rohul H M Hilip yang turun langsung, mengkoordinir penerimaan bantuan bencana banjir longsor Kabupaten Limapuluh Kota, Selasa (7/3) menyebutkan,

penggalangan bantuan ini merupakan bentuk solidaritas warga Rohul, khususnya masyarakat suku minang di Rohul, terhadap musibah banjir longsor yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh kota. Anggota DPRD Rohul dari Fraksi PPP yang merakyat itu, mengaku, pengalangan bantuan yang dilakukan IKMR Rokan Hulu itu, tidak lain membantu meringankan beban masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota yang saat ini sangat membutuhkan uluran bantuan tangan masyarakat. Bantuan yang diterima tidak dibatasi, baik berbentuk fisik barang dan

uang. Dia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Rokan Hulu yang ikut berpartisipasi membantu warga yang terkena musibah di Kabupaten Limapuluh Kota. ‘’Penggalangan bantuan ini, merupakan bentuk kepedulian IKMR Rohul, terhadap musibah yang dialami dunsanak kami yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota Sumbar. Saya selaku Ketua IKMR Rohul, mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang ikut membantu meringankan saudara kita yang mengalami musibah saat ini,’’ jelas Ketua Bapemperda DPRD Rohul itu.(epp)

PASIRPENGARAIAN (RP)-Sebelum diberlakukannya pelarangan penjualan minyak goreng curah kelapa sawit oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, terhitung 1 April 2017 mendatang. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Rokan Hulu telah mensosialisasikan dan menyebarkan surat edaran Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Rohul Drs H T Rafli Armien SSos terkait larangan penjualan minyak curah sawit kepada para pedagang di 16 kecamatan se-Rohul. Larangan peredaran minyak goreng curah itu mengacu pada Peraturan Menteri Perdagangan yang mewajibkan minyak goreng harus dalam kemasan SNI, untuk menjamin produk itu higienis dan aman dikonsumsi masyarakat. ‘’Kami sudah sebarkan surat edaran larangan penjualan minyak curah kelapa sawit kepada para. Penjualan minyak curah masih diberlakukan hingga 31 Maret 2017. Mulai 1 April dan seterusnya tidak boleh lagi pedagang menjual minyak curah kepada konsumen,’’ ungkap Kepala Disperindag Rohul H T Rafli Armien SSos didampingi Kabid Perdagangan Ir Syahruddin SSos, Selasa (7/3) petang. Menurutnya, dinas terkait telah mensosialisasi kepada pedagang maupun konsumen di Rohul secara bertahap, untuk mengurangi penggunaan minyak goreng tersebut, dan digeser ke minyak dalam bentuk kemasan yang berlabel SNI. Syahruddin mengatakan, perlunya sosialisasi larangan penjualan min-

yak curah kelapa sawit kepada produsen, pengemas dan pelaku usaha serta masyarakat Rohul, tujuannya agar konsumen tidak lagi membeli minyak goreng curah tersebut. ‘’Masyarakat yang mengkonsumsi minyak goreng curah sawit tanpa berlabel SNI itu, bisa mengakibatkan banyak penyakit dan membahayakan bagi kesehatan masyarakat karena tidak higienis,’’ katanya. Apalagi dilihat dari sisi produksinya, lanjut Syahruddin, hanya satu kali proses penyaringan dan akan menyisakan banyak fraksi padat dalam bentuk kadar lemak dan asam oleat tinggi, sedangkan dari sisi distribusinya antara produsen ke distributor menggunakan truk tangki. Lalu pendistribusiannya dari distributor ke pedagang menggunakan drum minyak dan dari pedagang dijual ke konsumen atau masyarakat hanya dengan menggunakan plastik pembungkus tanpa merek atau botol minuman bekas yang tidak terjamin akan kebersihannya. ‘’Tapi kalau minyak goreng tersebut dalam kemasan, akan menaikkan harkat dan martabat bangsa, mengingat pada saat ini negara lain tidak lagi menjual minyak goreng curah kepada konsumen rumah tangga,’’ jelasnya. Dia mengimbau kepada para pelaku usaha minyak goreng tidak memperjualbelikan hasil olahan dari industri hilir minyak sawit tanpa kemasan terhitung 1 April 2017 mendatang. Minyak goreng yang boleh dijual harus dalam bentuk kemasan dan berlabel SNI.(epp)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-DUMAI

22

Riau Pos

Dinamika Kota Pelabuhan

RABU, 8 MARET 2017

Tim Bentukan Walikota Dipertanyakan Hiburan Malam Terus Marak Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

TIM penertiban hiburan malam yang dibentuk Walikota Dumai Zulkifli AS

belum berjalan dengan baik. Tugas yang dibebankan kepada mereka untuk menertibkan tempat hiburan malam ilegal tidak kunjung terlaksana. Padahal tim ini sudah dibentuk pada akhir tahun lalu, namun entah kenapa tim tidak kunjung bergerak. Banyaknya hiburan malam yang ilegal di Kota Dumai, sudah sangat

dikeluhkan oleh masyarakat. ‘’Lihatlah sajalah bagaimana aktivitas hiburan malam, semakin marak saja, ke mana tim yang bentuk,’’ ujar Purwanto, salah seorang warga Jalan Cempedak, Dumai kepada Riau Pos. Hal yang sama juga disampaikan Ketua Harian KNPI Kota Dumai, Agus Tera yang juga merasa resah dengan tempat

hiburan malam yang semakin marak. ‘’Tidak hanya banyak yang ilegal, namun juga banyak hiburan malam yang melebihi batas jam operasional,’’ terangnya. Ia mempertanyakan kinerja tim yang sudah dibentuk Walikota Dumai Zulkifli AS, kenapa tidak melakukan aksi sesuai dengan perintah Walikota Dumai. ‘’Jangan sampai pemuda dan

masyarakat yang bergerak,’’ tambahnya. Sementara itu, Wakil Ketua Tim Penertiban Hiburan Malam Hendri Sandra mengakui bahwa tim memang belum bergerak untuk melakukan tindakan, pria yang juga menjabat sebagai Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu ini beralasan ada kendala teknis yang harus diselesaikan.

‘’Memang sedikit lambat, tapi tim tetap bekerja,”sebutnya. Dari data yang dikumpulkan pihaknya ada sekitar 40 tempat hiburan baik karoke, KTV dan beberapa tempat lainnya memiliki Izin selebihnya tidak ada izin. “Kami juga sudah kirim surat teguran, mudah-mudahan dalam waktu dekat akan bergerak,’’ tutupnya.(izl)

Pendaftaran UKW Ditutup DUMAI (RP) - Pendaftaran Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Dumai berakhir. Tercacat 42 wartawan yang mendaftar ke pengurus PWI Dumai, dan dengan sudah terpenuhinya kuota tersebut pendaftaran resmi ditutup. UKW sendiri bakal diselenggarakan 30 sampai dengan 31 Maret 2017 mendatang dengan lokasi bakal ditetapkan selanjutnya. ‘’UKW ini selain untuk meningkatkan kompetensi wartawan, juga dalam rangkaian kegiatan HPN,’’ terang Ketua PWI Dumai Kambali. Menurutnya, dari 42 jurnalis yang mendaftar tersebut terdiri dari 28 tingkat muda, 7 tingkat madya dan 7 tingkat utama. “UKW ini juga bertujuan meningkatkan profesionalisme, meningkatkan wawasan dan memantapkan etika wartawan khususnya wartawan yang menjalankan tugas jurnalistik di Kota Dumai,” tuturnya. Mengenai syarat untuk mengikuti UKW adalah wartawan berdasarkan Pasal 1 ayat 4 UU Nomor 40 tentang Pers, bekerja pada perusahaan pers yang berbadan hukum, bukan CV dan masih aktif melakukan tugas jurnalistik, sudah menjadi anggota organisasi profesi wartawan (PWI). ‘’Peserta UKW dibekali surat tugas dari pimpinan redaksi/perusahaan pers, membawa serta bukti penerbitan pers selama 6 edisi terakhir,’’ terangnya. Kambali meminta dukungan semua pihak termasuk dari calon peserta UKW agar UKW dapat terlaksana dengan baik. ‘’Mudah-mudahan berjalan sesuai dengan harapan,” tuturnya. Untuk tim penguji, Kambali mengatakan akan mendatangkan penguji dari Dewan Pers didampingi pengurus PWI Provinsi Riau. Sebelum UKW, para calon peserta UKW akan mengikuti pra UKW, pemateri adalah pengurus PWI Provinsi Riau tujuannya agar peserta UKW mendapatkan nilai terbaik dan kompeten. ‘’Kami berharap Wartawan di Dumai semakin profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik,’’ tutupnya.(hsb)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

TERTIB LALU LINTAS: Personel Satlantas Polres Dumai menyosialisasikan tertib lalu lintas kepada masyarakat dan sopir travel di Jalan Sudirman, Kota Dumai, Selasa (7/3/20147).

Sosialisasi Menyasar ke Sopir Travel DUMAI (RP) - Tim operasi Simpatik 2017 Polres Dumai terus melakukan sosialisasi tertib lalu lintas ke seluruh masyarakat di Kota Dumai. Sosialisasi dilakukan agar masyarakat lebih memperhatikan dan tertib akan berlalu lintas. Tidak hanya di kalangan pelajar, mahasiswa, masyarakat umum, tim juga menyasar ke supir travel, supir truk CPO dan buruh pelabuhan. Hal itu dilakukan karena dari hasil analisa Satlantas Polres Dumai banyak terjadi kecelakaan yang melibatkan mereka. Seperti yang dilaksanakan pada, Selasa

(7/3) kemarin. Tim menyasar ke tempat agen travel untuk mensosialisasikan tertib lalu lintas. ‘’Tim memberi tahu jika dilarang memarkir di badan jalan, harus mengutamakan keselamatan, apabila mengantuk harus istirahat menghindari kecelakaan, melengkapi atribut kendaraan dan dilarang menggunakan HP saat mengemudi,’’ terang Kasatlantas Polres Dumai AKP Emil Eka Putra kepada Riau Pos. Pria berpangkat balok tiga itu mengatakan operasi simpatik memang lebih ditekankan

bagaimana melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tertib lalu lintas, namun pihaknya tetap melakukan tindakan bagi yang kedapatan melanggar lalu lintas, akan tetapi hanya sebatas teguran. “Totalnya ada sekitar 257 berkas teguran yang keluarkan sejak pelaksanaan operasi simpatik dimulai,’’ sebut Emil. Ia menyebutkan dari 257 teguran yang dikeluarkan tersebut didominasi dengan tidak lengkap atribut kendaraan mulai tidak menggunakan helm dan lain-lainnya. “Kita juga sudah melaksanakan pembinaan dan

penyuluhan sebanyak 24 kali diberbagai tempat baik sekolah, pengemudi travel, pengemudi sekolah di tempat car free day, club motor dan berbagai segmen lainnya,’’ sebutnya. Ia berharap dengan berbagai sosialisasi yang telah dilakukan masyarakat bisa lebih tertib berlalu lintas dan menjadi duta lalu lintas. “Kepada anggota dilapangan juga diingatkan agar tidak bertindak arogan, tunjukkan bahwa polisi itu memang Pelayanan dan pengayom masyarakat,’’ tutupnya.(hsb)

PRO - INHU Negeri Bersejarah

Aksi Pencurian Kembali Marak RENGAT (RP) - Kapolres Indragiri Hulu AKBP Abas Basuni SIK mengimbau warga untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap terjadinya pidana pencurian. Bahkan, Kapolres Inhu meminta untuk kembali mengaktifkan pos ronda untuk menjaga lingkungan sekitar. Sebab, tindak pidana pencurian dengan pemberatan |curat| kembali mulai marak. Buktinya sepanjang Senin (6/3), pihaknya menerima dua laporan polisi tentang tindak pidana curat. ‘’Menjaga situasi aman dari berbagai tindak kejahatan tidak semata-mata tugas Polisi. Dalam hal ini juga dituntut peran serta masyarakat,” ujar Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni Sik, Selasa (7/3). Terjadi tindak pidana seperti curat, juga disebabkan oleh adanya kesempatan. Bahkan, kadang kala pelaku tidak memiliki niat tetapi karena ada kesempatan itu, akhirnya tindak pidana curat terjadi. Seperti yang dilaporkan, Sepniwati (37) warga Desa Gudang Batu Kecamatan Lirik. Di mana ibu rumah tangga yang juga sebagai ibu kos itu melaporkan tindak pidana curat yang terjadi di rumahnya pada Senin (6/3) sekitar pukul12.46 WIB. Berdasarkan keterangannya di Mapolsek Lirik, awalnya pelapor mendapat telepon dari anak kos yang tinggal dirumahnya atas nama Fika. Dari telepon itu, dirinya menerima laporan tentang adanya pencurian dua unit yakni merk accer dan merek HP dan uang Rp700 ribu. Dengan laporan itu, pelapor berlari menuju kos tersebut dan menayakan langsung kepada anak kos apa yang sebe�narnya terjadi di rumah kos tersebut. ‘’Setelah dicek, pelaku masuk ke rumah atas plafon. Hal itu terlihat plafon yang rusak dan atas kejadian itu korban mengalami kerugian mencapai Rp13 juta,” sebutnya. (kas)

Jembatan Pesajian Roboh Laporan KASMEDI, Rengat

JEMBATAN gantung di Desa Pesajian, Kecamatan Batang Gansal rubuh. Kuat dugaan penyebab robohnya jembatan dengan panjang sekitar 140 meter yang dibangun pada tahun 2005 lalu, akibat bagian tebing penyangga jembatan mengalami abrasi. Akibatnya, transportasi antar desa yang menghubungkan Desa Pesajian dengan Desa Sungai Aur dan Peladangan lumpuh. ‘’Jembatan gantung Desa Pesajian roboh pada Senin (7/3) sekitar pukul 16.00 WIB,” ujar Camat Batang Gansal Watno SSos, Selasa (7/3). Menurutnya, bagian tebing yang mengalami abrasi diperparah dengan tingginya air Sungai Batang Peranap. Sehingga derasnya arus Sungai Batang Peranap menambah cepatnya jembatan Gantung Pesajian dengan lebar sekitar 2 meter itu rubuh. Memang sebutnya, abrasi pada bibir sungai yang berdekatan dengan penyangga jembatan terjadi akibat adanya aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) sebelumnya. Sementara jembatan tersebut merupakan jalan alternatif bagi war-

ga Desa Pesajian mencari nafkah di Desa Sungai Aur dan Desa Pesajian. ‘’Warga Pesajian mencari nafkah berupa menderes karet di desa yang berada diseberang,” ungkapnya. Sebagai upaya perbaikan, warga secara gotong royong membersihkan bagian bibir sungai dipangkal jembatan. Namun sejauh ini jembatan masih tidak dapat difungsikan dan terendam air sungai. Masih katanya, jembatan gantung tersebut dibangun melalui anggaran PNPM 2005. Jembatan yang memakai kawat sling dengan latai papan hanya dapat dilewati kendaraan roda dua. Sehingga untuk saat ini, warga yang ingin menyeberang kesungai harus menggunakan sampai. Sedangkan untuk kendaraan roda dua, harus melewati jalan alternatif dari Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi. Untuk itu harapnya, kondisi ini hendaknya dapat menjadi perhatian semua pihak. Sehingga transportasi warga dapat pulih kembali untuk menjalani aktivitas sehari-hari. “Kondisi ini sudah disampaikan kepada Dinas PU Kabupaten Inhu,” terangnya.(izl)

KASMEDI/RIAU POS

ROBOH: Jembatan Gantung di Desa Pesajian, Kecamatan Batang Peranap roboh, Selasa (7/3/2017). Jembatan yang dibangun melalui dana PNPM 2005 lalu, roboh akibat tebing bagian penyangga jembatan mengalami abrasi.

Blangko KTP Masih Kosong, Pelayanan Terus Jalan

KASMEDI/RIAU POS

MELUAP: Sungai Indragiri meluap dan mulai menggenangi Jalan Lintas Tengah di Desa Baturijal, Kecamatan Peranap, Selasa (7/3/2017).  REDAKTUR: M ERIZAL

RENGAT (RP) - Dinas Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Admindukcapil) Kabupaten Indragiri Hulu hingga saat ini sudah mengeluarkan sedikitnya 5 ribu surat keterangan bagi warga yang mengurus Karta Tanda Penduduk (KTP). Hal ini disebabkan, belum adanya blangko KTP yang sudah kosong sejak November 2016 lalu. Admindukcapil Kabupaten Inhu belum mengetahui secara pasti blangko KTP dikirim dari

pusat. Namun demikian, bagi warga yang mengurus KTP tetap dilayani dengan mengeluarkan surat keterangan. ‘’Pelayanan admintrasi kependudukan terus berjalan. Kekosongan blanko tidak menjadi kendala,” ujar Kepala Admindukcapil Kabupaten Inhu H Abdul Fattah SSos, Selasa (7/3). Menurutnya, untuk pelayanan pembuatan KTP baru pihaknya mengeluarkan surat keterangan sebagai tanda bagi warga yang

telah melakukan pengurusan. Surat keterangan yang dikeluarkan tersebut, sama fungisnya dengan KTP asli dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan yang berkaitan admintrasi kependudukan. Dari warga yang mengurus KTP diganti dengan surat keterangan sudah mencapai 5 ribu, hingga saat ini belum ada kendala. ‘’Sedikitnya sudah ada 5 ribu warga mengurus KTP baru dan belum mengeluh. Sebab, pihak-pihak terkait yang menerima pengu-

rusan yang memakai surat keterangan, sudah memahaminya,” ungkapnya. Ketika blangko KTP sudah dikirim pusat, pihaknya tetap akan melakukan penggantian dari surat keterangan kepada KTP asli. Dalam penggantian itu tetap mengacu dan memprioritaskan bagi warga yang lebih awal mengurus KTP. Hanya saja pihaknya belum mengetahui secara pasti kapan blangko KTP di kirim dari pusat. Karena pengadaan blangko KTP

tersebut merupakan kewenangan pusat dan daerah melalui Admindukcapil sifatnya hanya menunggu. Untuk itu imbaunya, kepada warga yang akan mengurus KTP baru tidak perlu ragu dan khawatir. Kepada warga yang mengurus KTP baru tetap dilakukan perekaman dan diberikan surat keterangan. “Pelayanan untuk pembuatan KTP baru tetap dilayani. Bagi KTP warga yang rusak dan hilang tetap juga diberikan surat keterangan,” sebutnya.(kas)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PRO-KEPULAUAN MERANTI

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Merangkai Pulau Membangun Negeri

23

Penerima Rastra Bertambah 2.317 RTS Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

AHMAD YULIAR/RIAU POS

BERSANTAI: Warga bersantai di batu pemecah ombak yang melindungi Pantai Dorak Selatpanjang, saat di foto beberapa waktu lalu.

Kondisi Lingkungan Selatpanjang Rawan Penyakit SELATPANJANG (RP) - Wilayah Kota Selatpanjang sangat rawan terjadinya penyakit akibat lingkungan. Pasalnya kondisi lingkungan kota, khususnya di bagian selatan dan barat sangat kumuh. Hal itu diakui oleh Kabid Penanggulangan Masalah Kesehatan Lingkungan (PMKL) M Hasrin beberapa waktu lalu di kantornya. Menurutnya, kondisi lingkungan yang buruk menjadi pemicu terjadinya berbagai penyakit mematikan. “Yang paling kita takutkan adalah demam berdarah dengue (DBD). Karena penyakit tersebut sangat mematikan

dan penyebabnya adalah lingkungan yang kotor dengan genangan air,� kata dia. Oleh sebab itu dia juga telah mengimbau kepada masyarakat agar dapat benar-benar turut serta dengan membersihkan lingkungan. Sehingga terbebas dari penyakit, khususnya DBD. Lingkungan yang buruk dan kotor menjadi penyebab bersarangnya nyamuk dan berbagai bakteri yang menimbulkan penyakit. ‘’Oleh karena itu, kita memang harus bisa membersihkan lingkungan tempat tinggal,

agar terhindar dari ancaman DBD dan penyakit lainnya,� terang Hasrin. Lurah Selatpanjang Kota Said Muelegi Zeno membenarkan kondisi di lingkungannya yang tidak sehat. Menurutnya kondisi itu karena sudah menjadi kebiasaan masyarakat yang membuang sampah di sungai. Hal itu ditambah lagi karena tempat pembuangan sampah tidak tersedia di wilayahnya. “Warga kita sudah mau buang sampah. Apalagi tempat pembuangan sampah sementara tidak tersedia. Makanya masyarakat akhirnya membuang sampah ke

sungai,� terangnya. Lurah Selatpanjang Barat Heri Kurniawan AMd menambahkan memang kondisi lingkungan di wilayahnya cukup mengkhawatirkan. Hal itu dikarenakan terdapat Sungai Juling yang melintas di wilayahnya. Sementara masyarakat senang membuang sampah ke sungai dan parit yang ada di lingkungan sekitar. “Masyarakat kita membuang sampahnya di sungai. Sehingga membuat lingkungan kita tidak sehat. Kami sudah imbau, namun masih saja seperti itu,� akunya.(amy)

RUMAH tangga sasaran (RTS) penerima beras untuk rakyat sejahtera (rastra) di Kepulauan Meranti bertambah banyak. Jika pada 2016 RTS Kepulauan Meranti 23.169 rumah tangga, kini menjadi 25.486 RTS. Artinya terjadi penambahan sebanyak 2.317 RTS. Penambahan itu secara otomatis akan menambah total raskin yang akan diterima. Jika pada 2016 hanya menerima sebanyak 4.170.420 kilogram selama setahun, maka pada 2017 ini total raskin yang akan diterima selama setahun yakni sebanyak 4.584.240 kilogram. Kepala Bagian Ekonomi Agusyanto Bakar SSos MSi menyebutkan, Selasa (7/3) peningkatan jumlah RTS berdasarkan update data yang dilakukan BPS. Sehingga alokasi RTS juga secara otomatis ikut bertambah. “Memang jumlah penerima semakin besar. Kita hanya menyesuaikan saja penyalurannya. Sehingga raskin bisa diterima sesuai dengan data yang ada,� terangnya. Wakil Bupati Kepulauan Meranti Said Hasyim mengingatkan agar penyaluran rastra bisa dilakukan dengan baik dan maksimal. karena bagaimana pun, raskin tersebut harus benar-benar sampai kepada masyarakat yang benar-benar miskin. “Kepada pihak-pihak terkait yang diberikan amanah dapat menunaikan tugas dengan baik. Saya berharap tiap tahun ada perbaikan, jangan sampai keluar bahasa tidak adil dari masyarakat terhadap penyaluran rastra ini,� pintanya. Wakil bupati tidak ingin ada masyarakat yang berhak meraih raskin ternyata tidak dapat, sebaliknya yang harus nya tidak mendapat raskin tetapi mendapatkannya. Meski begitu dia mengakui, implementasi di lapangan memang tidak semulus teori. Diperlukan kebijaksanaan dari pejabat bersangkutan khususnya kepala desa (kades) yang diberikan amanah untuk menyalurkan. “Kita akui tak jarang dengan alasan menghidari konflik kades terpaksa membagi rata jatah rastra, namun secara aturan kebijakan itu adalah salah karena antara yang berhak dan tidak sama-sama dapat. Ke depan penyaluran harus tepat sasaran, harus sesuai fakta kondisi riil di lapangan,� terangnya.(mng)

Banjir karena Drainase Tersumbat SELATPANJANG (RP) - ‎Walaupun tidak tinggi, namun banjir yang terjadi di Selatpanjang cukup mengkhawatirkan. Pasalnya, air yang menggenangi sejumlah jalan, rumah dan sekolah lambat mengering. Hal itu disebabkan karena drainase yang ada di Kota Selatpanjang terindikasi banyak tersumbat. Hal itu juga dibenarkan oleh Camat Tebingtinggi Rizky Hidayat SSTP MSi, Selasa (7/3) pagi. “Kami sudah meninjau dan melihat kondisi sungai dan gorong-gorong yang ada di Kota Selatpanjang. Kondisi banjir yang terjadi karena gorong-gorong yang tersumbat, khususnya di Jalan Imam Bonjol,� katanya. Makanya menurut Rizky, pihaknya sudah mengkoordinasikan dengan instansi terkait dalam rangka membersihkan gorong-gorong yang tersumbat. Sebab persoalannya karena air lambat

turun ke laut. “Dalam menyelesaikan masalah banjir ini, tidak bisa dilakukan sepihak saja. Perlu kesadaran warga juga. Makanya kita akan lakukan gotong royong massal yang juga melibatkan lurah dan masyarakat,� terangnya. Untuk diketahui, walaupun sudah mulai mengering, namun air masih tergenang dari sejumlah jalan dan rumah warga. Hal itu diakibatkan karena air yang tergenang itu lambat mengering dan tidak mengalir ke laut. Salah satu warga yang rumahnya tergenang air mengaku parit di depan rumahnya penuh. Sehingga air yang menggenang di halaman rumahnya, lambat mengering. “Bagaimana mau kering air di rumah jika tidak bisa mengalir ke parit. Sebab paritnya juga masih penuh oleh air yang tergenang,� kata Sari, salah satu warga di Jalan Imam Bonjol Selatpanjang. (amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

KURAS TERAS: Warga yang rumahnya kebanjiran di Jalan Rintis Selatpanjang menguras terasnya menggunakan mesin, Selasa (7/3/2017).

PRO-SAWIT

Harga TBS Turun dari Level Rp2 Ribu PEKANBARU (RP)- Pekan ini harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit kembali mengalami penurunan. Di mana pada pekan ini harga TBS turun dari level harga Rp2 ribu menjadi Rp1.924,02 per kilogram (Kg) untuk usia tanaman 10 sampai 20 tahun. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Riau Ferry HC mengatakan, penurunan harga terbesar pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp112,99 per Kg atau mencapai 5,55 persen dari harga

pekan lalu. Penurunan tersebut juga disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. “Untuk faktor internal, penurunan harga TBS disebabkan oleh turunnya harga CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data. Untuk harga CPO di PTPN V mengalami penurunan Rp267,47 per Kg. Sinarmas Group mengalami penurunan Rp284,29 per Kg,� jelasnya. Lebih lanjut dikatannya, sedangkan untuk faktor eksternal dipengaruhi

oleh masih terjadinya penurunan permintaan global terhadap CPO yang menyurutkan pergerakan harga CPO. Namun, penurunan harga CPO cukup tertahan karena produksi TBS sendiri menurun. “Hal ini diakibatkan pengaruh iklim yaitu imbas dari el nino dan musim penghujan yang terus berlangsung. Penurunan harga CPO juga masih dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah untuk menaikkan bea keluar CPO sehingga ekspor melemah,� tutupnya.(sol)

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

BERSAMA PESERTA PELATIHAN: Pengurus Apkasindo, pengelola program, pejabat terkait, anggota DPRD Riau, dan undangan berfoto bersama peserta pelatihan peremajaan kebun kelapa sawit di Duri, Selasa (7/3/2017).

Puluhan Petani Ikuti Pelatihan Peremajaan Kelapa Sawit DURI (RP) - Selama sepekan mulai dari Senin-Sabtu (6- 11/3) Maret 2017, sebanyak 50 peserta mengikuti pelatihan peremajaan kebun kelapa sawit bagi petani Kabupaten Bengkalis. Pembukaan kegiatan tersebut berlangsung di Mahoni Room Hotel Surya, Duri pada Selasa (7/3) pagi. Pelatihan itu ditaja DPD Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Kabupaten Bengkalis bekerja sama dengan Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP) Kampus Medan. Kegiatan ini juga didukung penuh oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP KS) Kementerian Keuangan RI. Pelatihan selama sepekan itu kemarin dibuka secara resmi oleh Kadis ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

Perkebunan diwakili Kabid Kelembagaan HM Nur. Turut hadir saat itu anggota DPRD Riau Bagus Santoso, Kabid Pertanian Perkebunan Susi, DPW Apkasindo Riau Kareen, penyuluh petanian di Mandau Asnan Lubis, serta tetua Sakai HM Yatim Bathin Iyo Bangso. Pengelola Program Sulthon Parinduri SP, MSi menyebut, pelatihan ini bertujuan untuk memberi pembekalan kepada para peserta tentang banyak hal. Diantaranya agar peserta mengetahui faktor-faktor penentu keberhasilan peremajaan kebun kelapa sawit. Mereka juga diharapkan mampu mempersiapkan peremajaan, dapat mengelola pembibitan dan peremajaan secara bekelanjutan, serta mampu untuk mengoptimalkan peremajaan kebun sawit.

Ditambahkan Sulthon, narasumber dalam pelatihan ini berasal dari tenaga profesional LPP Kampus Medan, akademisi dan praktisi perkebunan yang telah berpengalaman menyampaikan materi. Sementara metode pelatihan berupa program klasikal, bursa pengalaman, serta kunjungan lapangan (field trip). Pelatihan ini, tambah Sulthon, dipandang perlu mengingat kondisi perkebunan kelapa sawit rakyat saat ini telah memasuki umur yang tidak produktif sehingga perlu dilakukan peremajaan. Namun di sisi lain banyak permasalahan yang dihadapi petani. Antara lain di segi pendanaan, legalitas lahan, kelembagaan petani, rendahnya tingkat pemahaman.(sda) ď Ž TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-PELALAWAN

24

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

BERSIHKAN KANTOR: Para petugas kebersihan membersihkan halaman Kantor Bupati Pelalawan guna mengerjar target Piala Adipura, Selasa (7/3/2017).

M AMIN AMRAN/RIAU POS

DPRD Rombak Alat Kelengkapan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci

DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan berencana akan melakukan perombakan alat kelengkapan dewan (AKD) masa bhakti 2014-2019. Di mana perombakan AKD yang dijadwalkan pekan depan ini, enam fraksi yang ada di DPRD Pelalawan akan bertarung untuk memperebutkan posisi sebagai Ketua Komisi. Sedangkan ke enam fraksi tersebut yakni Fraksi Golkar, Fraksi PDI-P, Fraksi

PAN Plus, Fraksi Gerindra Plus, Fraksi Madani Pelalawan dan Fraksi Hanura Demokrat. Demikian hal ini disampaikan Ketua DPRD Pelalawan H Nasaruddin SH MH, Selasa (7/3) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa perombakan yang dilakukan pada setiap komisi di badan struktural DPRD Pelalawan, merupakan bentuk penyegaran di internal komisi-komisi yang ada di DPRD Pelalawan. Di mana saat ini, ada sebanyak tiga komisi di DPRD Pelalawan yakni Komisi I, Komisi II dan Komisi III. Dirinya juga memastikan, perombakan

komisi DPRD Pelalawan ini, tidak ada lobi politiknya. ‘’Ya, Insya Allah jika tidak ada aral melintang, kami berencana akan melakukan perombakan AKD yakni pertukaran atau rolling struktur Komisi di DPRD Pelalawan pada pekan depan. Untuk itu, kami berharap adanya perombakan AKD ini dapat memberikan dampak positif dalam kinerja anggota dewan bersama para mitra kerja di masing-masing OPD di lingkungan Pemkab Pelalawan. Jadi, kami berharap adanya perombakan OPD ini, maka kinerja dewan ke depan dapat menjadi lebih

baik lagi,’’ terangnya. Diungkapkan mantan Ketua Komisi A DPRD Pelalawan ini, bahwa perombakan alat kelengkapan ini sesuai dengan ketentuan yang diatur di dalam tata tertib DPRD Pelalawan. Di mana jika sudah sudah memasuki 2,5 tahun masa jabatan, maka segera dilakukan perombakan alat kelengkapan. ‘’Saat ini, kan sudah 2,5 tahun. Jadi perlu kami lakukan perombakan. Nantinya, setiap fraksi dipersilakan mengajukan nama-nama baru atau lama untuk di tempatkan di alat kelengkapan yang nantinya nama-na-

ma tersebut akan dibacakan di dalam rapat paripurna. Setelah itu, anggota alat kelengkapan akan memilih pimpinan yang terdiri dari ketua komisi, wakil ketua dan sekretaris. Jadi pemilihannya itu dari oleh dan untuk anggota,’’ ujarnya. Ditambahkan politisi besutan Parpol Golkar ini, bahwa pemilihan pimpinan sendiri hanya dilakukan pada komisi. Sedangkan untuk pimpinan Badan Legislasi Daerah (Banlegda), Badan Kehormatan (BK), Badan Musyawarah (Banmus) dan Badan Anggaran (Banggar) dipastikan tidak berubah.

Pasalnya, jabatan ini bersifat ex-officio atau langsung dijabat Ketua DPRD dan dua Wakil Ketua DPRD. ‘’Jadi, kami persilahkan para anggota di masing-masing alat kelengkapan berembuk, siapa saja yang akan dijadikan pimpinan dapat segera disampaikan kepada kami selaku pimpinan DPRD Pelalawan. Untuk itu, kami berharap pelaksanaan perombakan AKD ini nantinya dapat berjalan lancar dan kondusif, sehingga kinerja 35 anggota DPRD Pelalawan dapat menjadi lebih baik lagi kedepannya,’’ tuturnya.(nto)

Rencanakan Pembangunan Secara Partisipatif PANGKALANKERINCI (RP) - Dalam upaya meningkatkan dan penguatan Infrastruktur di Kabupaten Pelalawan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pelalawan menggelar acara Forum Konsultasi Publik rancangan awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Pelalawan 2018, Selasa (7/3). Kegiatan yang dipusatkan di Audiotorium Kantor Bappeda tersebut, dibuka langsung oleh Bupati Pelalawan HM Harris. Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa penyelenggaraan forum konsultasi publik ini merupakan wahana berkoordinasi, bertukar pandangan sekaligus menyerap berbagai masukan, saran dan aspirasi masyarakat sebagai bahan evaluasi dari implementasi pro-

gram-program pembangunan daerah sekaligus sebagai bahan penyempurnaan prioritas dan sasaran pembangunan di Kabupaten Pelalawan ke depan. Maka dari itu, setiap upaya pembangunan daerah itu harus direncanakan secara partisipatif di setiap tahapan penyusunan perencanaan yang melibatkan berbagai pihak dari kelompok masyarakat kecil, desa dan kelurahan, kecamatan, kabupaten, provinsi sampai pemerintah pusat. ‘’Berkenan dengan hal tersebut. Kami berupaya mengkoordinasikan penyusunan perencanaan pembangunan yang salah satunya dengan melaksanakan konsultasi publik yang merupakan mata rantai dari tahapan perumusan RKPD menggunakan pendekatan perencanaan bawah dan atas. Pelaksanaan yang dimaksud untuk menjaring aspirasi pemangku kepentingan pada tahap awal den-

gan tujuan untuk menghimpun aspirasi atau harapan para pemangku kepentingan terhadap prioritas dan sasaran pembangunan pada tahun 2018,’’ terangnya. HM Harris juga mengatakan, bahwa pada 2018 merupakan rencana pembangunan tahun kedua dari penjabaran Peraturan Daerah Kabupaten Pelalawan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Pelalawan Nomor 11/2016 tentang RPJMD Kabupaten Pelalawan 2016-2021 yang memuat visi dan misi rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah serta rencana kerja dan pendanaan Kabupaten Pelalawan tahun 2016-2021. Visi pembangunan Kabupaten Pelalawan 2016-2021 yakni inovasi Menuju Pelalawan Emas (Ekonomi Mandiri, Aman dan Sejahtera). Di mana tema pembangunan Kabupaten Pelalawan yakni ‘’Peningkatan Tata Kelola Pemerintah Guna Mewujudkan Inovasi dan Peningkatan Pelayanan kepada Masyarakat’’.

APBD Inhil dan Kuansing Belum Jalan Sambungan dari hal.17 Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau Indrawati ketika dikonfirmasi perihal masih adanya daerah di Riau yang belum mengesahkan APBD 2017 mengatakan, hingga awal Maret ini baru Kabupaten Inhil yang menyerahkan usulan verifikasi APBD. ‘’Untuk APBD 2017, sampai sekarang Inhil sudah masuk namun belum dievaluasi. Sedangkan Kuansing sama sekali belum menyampaikan ke kita,’’

kata Indrawati. Memang untuk APBD kabupaten dan kota, syarat jelang terbitnya Perda di daerah dalam penggunaan anggaran, harus diverifikasi terlebih dahulu oleh Pemprov Riau. Sementara Provinsi Riau harus diverifikasi pemerintah pusat melalui Kemendagri. Disinggung sangsi yang diterima kepala daerah jika terlambat menggunakan anggaran ketika sudah masuk tahun anggaran baru. Menurut Indrawati secara tertulis belum ada sangsinya. ‘’Belum

ada secara tertulis. Kalau dampak tentu ada bagi daerah dalam pelaksanaan program kegiatan,’’ sambungnya. Dampak terlambatnya pengesahan APBD ketika sudah masuk tahun anggaran. Dijelaskan Indrawati seperti perlambatan pembayaran kegiatan hingga waktu pengerjaan proyek bersifat fisik yang jadi berkurang. Kemudian pelaksanaan program kegiatan juga akan berpengaruh dengan waktu penggunaan tersebut.(egp)

Polisi Tangkap 300 Dus Rokok Ilegal Asal Batam Sambungan dari hal.17 Gogok Darussalam, Kecamatan Tebing Tinggi, Kepulauan Meranti. Saat speed boat polisi mendekat, speed boat pelaku langsung tancap gas dan mencoba melarikan diri. ‘’Di situ timbul kecurigaan anggota di lapangan. Kenapa mereka lari, akhirnya dikejar dan diberhentikan paksa.

Setelah digeledah ternyata ada sekitar 300 kardus rokok yang tidak memiliki label cukai ataupun dokumen dari Batam,’’ jelas Guntur. Dari penangkapan tersebut pihaknya juga berhasil mengamankan satu orang diduga pelaku dengan inisial JH. Selanjutnya, barang bukti dan pelaku langsung dibawa ke Mako Ditpolair yang

terletak di Pekanbaru guna proses penyelidikan lebih lanjut. Dari keterangan sementara, ratusan dus rokok tersebut dibawa dari Batam melalui perairan. ‘’Informasi sementara rokok tersebut dibawa dari Batam. Sampai saat ini masih pengembangan. Tertangkapnya baru tadi (kemaren, red) siang,’’ tambahnya.(nda)

119 Perusahaan Diduga Menyalahi Izin Sambungan dari hal.17 Masalah ini, tegasnya harus segera ditindaklanjuti penegak hukum. Jangan diam saja. Pemerintah juga harus bertindak, sebab kata dia, bila dibiarkan potensi pendapatan bisa hilang begitu saja. ‘’Dampak lingkungan dari perusahaan tersebut ada juga yang bisa memberikan dampak buruk bagi masyarakat sekitar. Banjir, abrasi salah satunya. Ini akibat menanam tidak pada tempatnya maka jelas menyalahi aturan,’’ paparnya. Suhadirman juga menjelaskan, hutan sekarang sudah habis di Riau. ‘’DPRD Riau hanya memberikan rekomendasi. Tidak bisa memberikan hukuman perusahaan itu. Karena pok-

sinya berbeda,’’ungkapnya 137 PKS Milik Korporat Besar Anggota DPRD Riau dari Komisi D, Bagus Santoso berada di Duri Selasa (7/3) kemarin. Dia ikut menjadi undangan dalam acara pembukaan pelatihan peremajaan kelapa sawit bagi petani Kabupaten Bengkalis di Hotel Surya, Duri Usai acara pembukaan, Bagus Santoso sempat berbincang-bincang dengan sejumlah pengurus DPD Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) dari sejumlah daerah di Riau. Di antaranya, Ketua DPD Apkasindo Bengkalis, Sutrisno dan Wakil Ketua Budi Fajar, Ketua DPD Apkasindo Siak A Ramelan, dan Ketua DPD Apkasindo Dumai, Abdul Kasim. ‘’Di Riau terdapat sebanyak 137 pabrik kelapa sawit (PKS). Semuanya

merupakan milik korporat besar. Tidak satu pun PKS milik rakyat atau pemerintah daerah. Karena itu, saya mengajak para pengurus Apkasindo bagaimana agar kita bersama-sama petani bisa mendirikan PKS sendiri di negeri ini,’’ ujar Bagus Dengan adanya PKS milik rakyat, kata Bagus, maka harga sawit rakyat tidak lagi dengan leluasa dipermainkan oleh mekanisme pasar yang selama ini sangat tidak berpihak kepada petani kecil. Dia juga megajak pengurus Apkasindo untuk menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah guna memanfaatkan PKS Mini yang telah dibangun Pemkab Bengkalis di Kecamatan Pinggir. Sayang, PKS milik Pemda itu hingga kini tak bisa berjalan dengan optimal.(/new/sda)

Pembangunan Jembatan di Mandah Dikaji Sambungan dari hal.17 atau kerja sama kabupaten,’’ tambahnya. Sementara jika memang bisa dikategori REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

kan bencana, maka Pemprov Riau juga akan berupaya untuk diusulkan dalam anggaran bencana. ‘’Kalau bencana, bisa diupayakan dengan dana tak terduga,’’ tuturnya.

Jembatan Desa Bente, Mandah ambrol, Jumat (3/3) lalu dikarenakan memang kondisinya yang sudah sangat memprihatinkan.(egp)

‘’Tema pembangunan tersebut merupakan acuan dalam pelaksanaan pembangunan 2018, di mana setelah diperolehnya pondasi yang kuat bagi gerakan dan prakarsa inovasi di lingkungan aparatur dan masyarakat pada 2017, maka pembangunan 2018 diarahkan pemantapan tata kelola pemerintah yang transparan, akuntabel, sinergis dan berdaya saing guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat, serta peningkatan pengelolaan pemerintah dan pembangunan,’’ ujarnya. Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Pelalawan Ir M Syahrul Syarif MSi menambahkan, bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengimplementasikan pendekatan partisipatif yang bertujuan sebagai sinkronisasi dan integrasi isu strategis yang menyentuh titik keperluan masyarakat Pelalawan dalam pencapaian visi dan misi bupati terpilih dan sekaligus sebagai bahan penyempurnaan prioritas pembangunan serta sasaran pembangunan di Kabupaten Pelalawan ke depan. (amn)

M AMIN AMRAN/RIAU POS

KENDARAAN PARKIR: Sejumlah kendaraan bermotor tampak diparkirkan di bahu jalan Lintas Timur Pangkalankerinci sehingga menghambat dan mengganggu kelancaran arus lalulintas di jalan Lintas Provinsi Riau tersebut, Selasa (7/3/2017).

1 Tauke dan 2 Pekerja Balak Liar Ditangkap Sambungan dari hal.17 hasil penyidikan di lapangan, pemberi informasi tidak bisa menyampaikan informasi yang lebih rinci. Karena, katanya, ia hanya mendapatkan informasi dari orang lain. Bukan melihat langsung. Namun begitu Kapolda sendiri sangat apresiasi terhadap masyarakat yang mau memberi informasi kepada polisi. Hal tersebut tentunya tetap akan menjadi prioritas bagi kepolisian untuk menindak lanjuti informasi dari masyarakat. ‘’Kan ada juga informasi bahwa ada Polmas yang menjadi penghubung antara toke dengan oknum aparat. Saya sudah tanya Polmas itu apakah polisi atau bukan, katanya bukan polisi. Dia hanya orang yang sering membantu polisi di desa,’’ jelas Kapolda. Ia menambahkan bahwa jika memang ada keterlibatan oknum lain, Kapolda mengatakan pihaknya hanya mengurus pelaku dari kalangan sipil saja. Karena kata dia hal tersebut bukanlah ranah polisi untuk menindak. ‘’Soal oknum lain, penanganannya, kami yang nangani sipilnya saja. Kalau ada oknum lain bukan ranah kami,’’tambahnya. Sementara itu Kepala Laboratorium Kedaulatan Pangan dan Agribisnis Kerakyatan Petani unit Riau Sahat Mangapul Hutabarat mengatakan bahwa pihaknya selaku masyarakat memang sudah berkoordinasi dengan polisi. Ia menceritakan bahwa aktivitas ilog di sana telah terjadi sejak bertahun-tahun. Akan tetapi permasalahan tersebut tidak kunjung teratasi. ‘’Kan sudah bertahun-tahun. Karena

akses jalan satu-satunya truk pengangkut kayu melewati kantor pos polisi dan Babinsa. Itu kan tanda tanya besar,’’ ujar dia bercerita. Beberapa bulan lalu, kata Sahat, pihaknya juga pernah melapor kepada Ditkrimsus Polda Riau. Bahwa sampai saat ini Kapolpos Bukit Batu yang sempat diamankan polisi masih dilepas. Setelah itu barulah polisi melakukan pemindahan Kapolpos tersebut. ‘’Ini bang yang tertangkap dua kemarin hanya keroco. Ada 9 bersaudara di sini yang merupakan pemain lama. Merekalah toke-toke besarnya dan belum tersentuh oleh polisi,’’ungkap dia. Sementara itu, Kasi Intel Korem 031 Wirabima Letkol Agus Budi saat dikonfirmasi Riau Pos memaparkan bahwa pihaknya belum mendapatkan informasi soal keterlibatan oknum aparat di sana. Namun begitu, ia memastikan bahwa TNI sendiri akan turut melakukan pendalaman atas informasi tersebut. ‘’Belum ada. Yang pasti kami akan cari tahu, benar atau tidak ada anggota kami. Kalau kedapatan, sudah pasti di tindak tegas. Pasti itu,’’tambahnya. Jangan Biarkan Cukong Berkeliaran Polda Riau terus bergerak menangkap pelaku pembalakan liar di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil. Meski sudah ditangkap, nyatanya praktik ilegal tersebut tidak kunjung benar-benar berhenti. Buktinya pasca kunjungan Kapolda Riau Brigjen Pol Zulkarnaian Adinegara beberapa waktu lalu, praktik pembalakan liar tersebut kembali terjadi. Kondisi inilah yang menjadi sorotan

anggota DPRD Riau Sugianto. Menurutnya, praktik semacam itu tidak akan benar-benar bisa dibrantas jika polisi tidak segera menangkap cukong yang mengkordinir pembalakan kayu di kawasan lindung tersebut. ‘’Ya kalau faktanya demikian, berarti polisi belum bisa memutus mata rantainya. Makanya tangkap cukongnya jangan cuma tukang chainsaw saja. Mereka ini apalah, cuma orang yang disuruh saja, pemodalnya bagaimana?,’’ ujar Sugianto, Rabu (7/3). Sebenarnya tidak ada alasan kata Sugianto untuk polisi kesulitan menangkap cukong pembalakan liar tersebut. Keterangan yang didapat dari para tersangka yang sudah ditangkap itu jelas, bahwa mereka hanya orang suruhan. Supaya terlihat serius, polisi harusnya terbitkan DPO atau kalau perlu katanya cegah keluar negeri. ‘’Biar ini ada efeknya. Kalau mereka sudah kantongi bukti tapi belum bisa tangkap, DPO kan saja. Atau kalau perlu cekal, biar kelihatan serius,’’ ujar politisi PKB tersebut. Untuk diketahui, aktivitas petani Sahat Hutabarat kembali membuat laporan bahwa praktik ilegal loging yang melibatkan sejumlah pihak masih saja terjadi. Dalam laporan yang ditembuskan kepada Kapolri dan KLHK itu juga menceritakan detail kronologis kayu-kayu tersebut diangkut dan siapa saja yang terlibat. ‘’Ini mereka operasi lagi pasca Kapolda dan Dirjen Gakum KLHK datang ke sini kemarin bang. Bahkan warga kita yang jadi sopir perahu kapolda dan rombongan sudah ada yang diteror,’’ ujar Sahat.(nto)

2018 Anggaran Riau Merosot Tajam Sambungan dari hal.17 akibat harga minyak secara global yang belum pulih. Selain itu ditegaskan gubri juga karena adanya kebutuhan yang cukup besar di 2018 harus diplot dalam pagu APBD Riau. Seperti pembayaran utang Pemprov dan penganggaran dana Pilkada Serentak 2018. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Riau Rahmad Rahim ketika dikonfirmasi, Selasa (7/3) perihal merosotnya

anggaran pada 2018. Serta berapa besaran kekurangannya dibanding tahun 2017 ini, menurutnya tengah dihimpun bersama seluruh OPD. ‘’Ini tengah dibahas rutin. Seluruh OPD diminta mengusulkan yang prioritas saja. Belum dapat angka penurunannya,’’ singkat Rahmad Rahim. Memang efisiensi bakal terus terjadi dalam anggaran Pemprov. Seperti salah satunya OPD pengguna anggaran tersebut Dinas PUPR.

Di mana 2017 ini mereka memiliki anggaran sekitar Rp1,6 triliun dari total APBD pada tahun depan akan terjun bebas. ‘’Kondisi dalam pertemuan di Bappeda, supaya 90 persennya tuntas untuk usulan 2018. Sehingga jika ada penambahan, nanti tinggal memasukkan saja. Turun menjadi sekitar Rp1,1 triliun dalam pembahasan sementara untuk tahun depan,’’ kata Plt Kadis PUPR Riau Dadang Eko Purwanto. (egp)  TATA LETAK: SYUKRI


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Bumi Sri Gemilang

25

Peringatan HKD Dihadiri 18 Negara

D

ITUNJUK sebagai tuan rumah peringatan Hari Kelapa Dunia (HKD), Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terus berbenah untuk menyukseskan helat yang akan diselenggarakan pada September 2017 mendatang. Peringatan Hari Kelapa Dunia atau (Word Coconut Day) direncanakan bakal dihadiri 18 negara, di antaranya Fiji, Malaysia, Philipina, Solomon Islands, Thailand dan Vietnam serta beberapa negara Internasional lain. Bupati Inhil HM Wardan mengharapkan, kegiatan ini memberikan dampak positif bagi nilai jual kelapa yang merupakan sumber penghasilan terbesar masyarakat daerah itu. Peringatan Hari Kelapa Dunia ini akan diisi dengan kegiatan festival kelapa internasional. “Pada peringatan HKD nanti, ada kegiatan-kegiatan lainnya yang mengusung tema tentang perkelapaan,”

ungkap Bupati. Sebagai tuan rumah, Indragiri Hilir memiliki kepentingan besar salam menyukseskan hari kelapa dunia. Bupati berharap, supaya kegiatan ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan harga kelapa masyarakat. Sebab, Peringatan Hari Kelapa Dunia ini tentu saja akan menarik minat banyak pihak, terutama para investor yang akan menanamkan investasinya di bidang perkelapaan. Mengacu kegiatan Cocotech APCC September 2016 lalu di Kuta Bali, kegiatan ini direncanakan akan dihadiri sejumlah negara penghasil kelapa termasuk negara konsumen kelapa, yaitu Amerika Serikat, Kanada, Belanda dan Australia. Sebelumnya, Pemkab Inhil juga menerima kunjungan Sahabat Kelapa Indonesia (SKI). Kunjungan itu tak terlepas, dari rencana Kabupaten Inhil sebagai tuan rumah hari kelaoa dunia. Rombongan SKI, juga melakukan

survei mapun persiapan-persiapan pendukung lain. Saat itu, Staff Asian and Pacific Coconut Community (APCC) Muhartoyo menuturkan, Indonesia merupakan satu di antara anggota yang terbesar areal kelapanya di antara 18 negara anggota APCC dan Inhil adalah kabupaten yang mempunyai areal kelapa paling luas di Indonesia, bahkan kebun kelapa di Inhil lebih luas dari seluruh kelapa yang ada di India. Dengan potensi yang besar itu, maka sudah selayaknya Inhil menjadi tuan rumah hari peringatan kelapa dunia. Lebih lanjut menurutnya, melalui hari kelapa dunia ini diharapkan dapat membangkitkan kembali kesadaran pentingnya perhatian terhadap kelapa. “Muaranya nanti tentu pada tingkat kesejahteraan petani kelapa, apalagi jika didukung dengan banyaknya investasi dibidang perkelapaan,” imbuhnya.(adv)

HUMAS PEMKAB INHIL

KUNJUNGAN KERJA: Bupati Inhil HM Wardan di sampingi Camat Reteh M Rafi, Ketua Komisi I DPRD Inhil HM Yusuf Said dan sejumlah Kepala SKPD dalam kunjungan kerjanya di Kecamatan Reteh, belum lama ini.

Maksimalkan Peran Penyuluh Pertanian SETELAH sukses mengikuti Peda KTNA di Rengat, belum lama ini, Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BP2KP) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terus memaksimalkan peran tenaga penyuluh pertanian. Salah satu caranya, yakni bagi para penyuluh yang mengikuti agenda tersebut agar dapat menindak lanjuti segala informasi yang diperoleh selama Peda KTNA tersebut. Karena itu menjadi modal bagi penyuluh untuk melakukan pendampingan terhadap para petani. “Mari kita jadikan masukan apa yang sudah kita dapat selama di Peda kemarin. Sehingga terjadi perbaikan kinerja dan menghasilkan prestasi dalam rangka meningkatkan sektor pertanian kita,” ungkap Kepala BP2KP Inhil, H Fauzar Husin, baru-baru ini. Kemudian lanjut Fajar, ke depan para petani tak lagi hanya sekedar memenuhi kebutuhan sendiri, melainkan pertanian menjadi sebuah usaha yang bernilai ekonomis tinggi. Untuk mencapai tujuan demikian tentu pengelolaan pertanian dilakukan secara maksimal. “Antara lain seperti budidaya, penanganan pasca panen, pemanfaatan sarana prasarana pendukung dan pemasaran hasil panen itu sendiri,” tambah Fajar Husin. Di samping itu banyak faktor bisa dimanfaatkan untuk memaksimalkan hasil pertanian.(adv)

Distribusi Kartu JKN Tunggu SK Kemensos

HUMAS PEMKAB INHIL

SALAM KOMANDO: Wakil Bupati H Rosman salam komando dengan Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK saat menghadiri upacara penutupan pendidikan pembentukan bintara Polri 2016, beberapa waktu lalu.

PENDISTRIBUSIAN kartu Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) segmen penerima bantuan iuran (PBI) melalui APBN tahun 2017 masih menunggu surat keputusan (SK) Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI). Sebagaimana dijelaskan Kepala Unit Hukum Komunikasi Publik, dan Kepatuhan BPJS Kesehatan Cabang Tembilahan, Prayudi Ananda, kemarin. Oleh karena itu, mereka meminta agar masyarakat yang namanya termasuk dalam data tersebut bersabar. “Kalau peserta PBI-JKN yang menggunakan dana APBN telah ditetapkan. Demikian kartu pesertanya, akan kita didistribusikan setelah itu,” kata Prayudi Ananda. Sedangkan untuk peserta

Diduga Hamili Anak Tiri, Pedagang Ditangkap Polisi

Dewan Akui Kemajuan RSU Raja Musa TEMBILAHAN (RP) - Selain memudahkan masyarakat mendapat pelayanan medis, kemajuan Rumah Sakit Umum (RSU) Raja Musa, Sungai Guntung, Kecamatan Kateman, diakui kalangan anggota DPRD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Menurut Sekretaris Komisi IV DPRD Inhil, Herwanissitas, perkembangan itu tidak terlepas peran dan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat dalam memperbaiki pelayanan kemedisan terhadap masyarakat. “Kita sangat senang sekaligus memberikan apresiasi terhadap kemajuan ini. Terutama dalam penambahan-penambahan sejumlah Alat Kesehatan (Alkes),” kata Herwanissitas, kemarin. Dengan umur yang relatif muda, atau berdiri sekitar 6 tahun silam. Perkembangan RSU Raja Musa, sudah sangat baik. Dia menilai operasi caesar perdana yang dilakukan beberapa waktu lalu, membuktikan kemajuan tersebut dengan didukungnya sejumlah Alkes. “Termasuk dengan keberadaan para tenaga medis, mulai dari dokter umum, sampai dokter spesialis maupun tenaga kesehatan lainnya yang ikut memajukan RSU Raja Musa,” papar Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini. Terletak di kecamatan, apa yang dilakukan RSU Raja Musa, lanjut Herwanissitas, merupakan lompatan teknologi dan keberanian. Sebeb, masih terbatasnya peralatan.(ind)

 REDAKTUR: ABU KASIM ALBINTANI

BPJS Kesehatan yang menggunakan dana APBD Kabupaten Inhil, jumlahnya sebanyak lebih kurang 77.541 peserta. Ditambah 1.618 peserta dari penambahan hasil integrasi Jamkesda. Total jumlah tersebut telah tuntas didistribusikan melalui Puskesmas di wilayah masing-masing. Selain itu, tahun 2016 lalu Prayudi mengungkapkan, target pendistribusian kartu peserta BPJS Kesehatan melalui Kantor Cabang Tembilahan di 3 Kabupaten, yakni Inhil, Inhu dan Kuansing sebanyak 18.841 peserta telah tercapai 100 persen “Kita juga menargetkan tahun ini pendistribusiannya dapat mencapai 10 persen, sebagai mana pencapaian tahun sebelumnya,” papar dia lagi.(adv)

INDRA EFENDI/RIAU POS

BELUM DIPERBAIKI: Jembatan roboh di Desa Bente Kecamatan Mandah pascaambruk beberapa hari lalu belum diperbaiki, Selasa (7/3/2017).

18 Pegawai Imigrasi Negatif Narkoba TEMBILAHAN (RP) - Guna mengantisipasi dan mendeteksi secara dini penyalahgunaan narkoba, Kantor Imigrasi Kelas II Tembilahan melakukan tes urine terhadap 18 orang pegawainya. Hal itu juga merupakan tindak lanjut dari Kakanwil Imigrasi Provinsi Riau. Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Tembilahan, melalui Kepala Seksi (Kasi) Informasi dan Sarana, P Sitanggang, tes urine merupakan wujud komitmen dari Kakanwil Imigrasi Riau dalam memerangi narkoba. Dan mereka akan memberikan tindakan tegas kepada pegawai yang terbukti mengkonsumsi narkoba. “Kami tak main-main dalam memberikan sangsi. Semua akan kita tindak sesuai prosedur dan mekanisme

yang berlaku,” tegasnya, Selasa (7/3). Dari hasil tes urin sejumlah pegawai Imigrasi menurut R Sitanggang, tak ditemukan adanya pegawai yang terindikasi menggunakan narkoba. “Tak ada yang positif narkoba. Setelah diperiksa urine mereka, semuanya negatif. Artinya secara internal kita sudah baik, tinggal bagai mana meningkatkannya. Termasuk dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya. Dalam pelaksanaan tes urine tersebut lanjut P Sitanggang, pihaknya bekerja sama dan berkoordinasi dengan pihak lain. Di antaranya, pihak Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Tembilahan terkait peralatan yang dipergunakan.

Yang tidak kalah pentingnya menurut P Sitanggang, agar para pegawai Kantor Imigrasi Tembilahan, terus menjauhi narkoba secara konsisten. Sebab, sesuai arahan Menkumham RI maupun Kakanwil Imigrasi Provinsi Riau, tidak akan ada toleransi bagi pegawai yang kedapatan menyalahgunakan narkoba. Perang terhadap narkoba belakangan ini memang menjadi isu penting, baik ditengah masyarakat maupun kalangan Aparatur penyelenggara negara. Dalam hal ini pemerintah republik Indonesia, tidak akan main-main terhadap kasus narkoba. Itu sudah dibuktikan bagi aparatur yang terbukti mengkonsumsi narkoba.(ind)

TEMBILAHAN (RP) – Tersangka Y (35) warga Kota Tembilahan, yang berprofesi sebagai pedagang handphone (Hp) ditangkap aparat kepolisian, karena diduga telah menghamili anak tirinya yang berumur 14 tahun. Kasus itu terungkap dari kecurigaan keluarga korban yang melihat perubahan fisik pada diri korban. Salah seorang kakak kandung korban menanyakan apa sebenarnya yang tengah dialami oleh korban. “Saksi terkejut setelah mendengarkan pengakuan korban terkait perubahan fisik yang dia alami,” ujar Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, melalui Kasat Reskrim AKP Arry Prasetyo, Selasa (7/3) pagi kemarin. Pelaku ditangkap setelah aparat kepolisian memancing untuk bertransaksi handphone di Jalan Batang Tuaka Tembilahan, Senin, (6/3) sekitar pukul 21.00 WIB. Penangkapan itu merupakan tindak lanjut pengaduan yang dibuat korban dan keluarganya. Lanjut Kasat Reskrim, setelah mendengar pengakuan korban, kemudian saksi atau salah seorang kakak kandung korban membawa korban ke rumah bidan. Dari hasil pemekaran, diketahui massa kehamilan korban telah memasuki usia 4 bulan. Setelah ditangkap, petugas kemudian melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap pelaku. Menurut pengakuan Y (pelaku, red), pencabulan terhadap F, yang merupakan anak tirinya susah terjadi dua kali. Yakni Agustus 2015 dan Desember 2016. “Ternyata dari catatan kami, pelaku ini merupakan seorang residivis kasus pencurian dengan kekerasan (curas) dan telah menjalani hukuman di Lapas Batam pada tahun 2007 silam,” terangnya. Atas perbuatannya pelaku diancam dengan Undang-undang (UU) No. 35 tahun 2014 perubahan dari UU No. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.(ind)

 TATA LETAK: SYUKRI TATA LETAK: YAYA


PRO-ROKAN HILIR

26

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Membangun Bersama Masyarakat

Pelayanan Publik Skala Prioritas G EDUNG Kantor Camat Bangko yang baru berada di Jalan Pelabuhan Baru. Peresmian pemakaiannya ditandai dengan penandatanganan batu, serta membuka selubung papan nama oleh Bupati Rohil H Suyatno. Seiring dengan itu, pihak Kecamatan Bangko optimis pelayanan kepada masyarakat bisa lebih optimal lagi. ''Pelayanan publik jadi skala prioritas,'' ujar Camat Bangko, H Julianda kemarin di Bagansiapi-api. Artinya lanjut Julianda, pelayanan kepada publik atau masyarakat tetap terus diprioritaskan dan diutamakan. Sehingga masyarakat benar-benar mendapatkan pelayanan yang prima. ''Ini harapan kita bersama,'' harapnya. Guna merealisasikan itu semua tambah Julianda, perlu dukungan dan peran serta dari semua staf. ''Intinya,

bila semua pekerjaan itu dilaksanakan secara bersama-sama bisa menjadi mudah,'' kata Julianda. Seiring dengan itu, Kecamatan Bangko termasuk salah satu daerah yang direncanakan ikut dapat melaksanakan pemilihan datuk penghulu serentak. Dimana, di Kecamatan Bangko nantinya bakal ada sepuluh kepenghuluan yang bakal melaksanakan pemilihan datuk penghulu serentak. Kesepuluh kepenghuluan itu yakni Kepenghuluan Labuhan Tangga Besar, Kepenghuluan Bagan Punak Meranti, Kepenghuluan Bagan Jawa, Kepenghuluan Parit Aman, Kepenghuluan Labuhan Tangga Kecil, Kepenghuluan Labuhan Tangga Baru, Kepenghuluan Serusa, Kepenghuluan Labuhan Tangga Hilir, Kepenghuluan Bagan Punak Meranti dan Kepenghuluan Bagan Jawa Pesisir.

Guna mendukung pelaksanaan pemilihan datuk penghulu serentak ini, sebanyak sepuluh penjabat penghulu telah resmi dilantik. ''Ini termasuk salah satu persiapan yang mengarah ke sana,'' ujar Julianda.(adv)

TEKEN PRASASTI: Bupati Rohil H Suyatno menandatangani batu prasasti peresmian pemakaian kantor Camat Bangko yang baru di Jalan Pelabuhan Baru belum lama.

HUMAS PEMKAB ROHIL

Penghulu Harus Pahami Perbup dan Keputusan Bupati SALAH satu tugas pokok Pjs Kepenghuluan yang baru dilantik Pemkab Rokan Hilir (Rohil) beberapa waktu lalu, termasuk yang terkini dilantik 10 Pjs Kepenghuluan di Kecamatan Bangko adalah untuk mengantarkan dan mensukseskan pelaksanaan pemilihan penghulu yang bakal digelar serentak pada tahun ini. "Salah satu tugas pokok yang berat adalah mempersiapkan proses pemilihan para Penghulu di wilayahnya masing-masing, perlu dipersiapkan segala sesuatunya dan mereka harus berkoordinasi, minta petunjuk dengan Camat," tegas Bupati Rohil H Suyatno Amp, Selasa (7/3) di Bagansiapi-api. Berkaitan dengan pelantikan pjs itu ada beberapa poin yang menjadi perhatian dari Bupati H Suyatno, yang pertama adalah soal pelayanan kepada publik harus baik. Para pejabat kepenghuluan harus bisa bekerja dengan baik dan tidak mengingkari kepercayaan, sumpah janji yang ada. Kepada masyarakat hendaknya memberi-

kan pengabdian yang maksimal. "Yang kedua, hendaknya dipahami bahwa tugas menjabat pjs itu tidak lama karena itu harus diperhatikan apa saja yang menjadi perhatian penting di wilayahnya," ujar Bupati. Selanjutnya diingatkan Bupati, untuk dapat mendukung proses pemilihan bukan hanya bersifat di tingkat kepenghuluan saja tapi keseluruhan dimana dalam beberapa waktu kedepan akan digelar pilkades serentak tahap ketiga. "Saya minta jangan sampai ada lagi seperti pilkades tahun 2015 lalu, di mana ada beberapa persoalan yang terjadi saya harapkan itu tidak terulang lagi makanya peraturan bupati, keputusan bupati itu harus dibaca betul-betul, dipahami betul sehingga menjadi baromoter," harapnya. Ia menegaskan apa yang terjadi dalam pilkades lalu harus bisa dijadikan pengalaman, instropeksi diri seluruh pihak yang berkaitan sehingga pada pilkades 2017 ini tidak ada lagi terjadi permasalahan. (adv/b)

Disdikbud Targetkan Road Show di Rayon D dan E ROAD show silaturahmi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Rohil bersama UPTD Bina Pengelola Sekolah dan kepala sekolah mulai PAUD hingga SMP terus dilanjutkan. Agenda berikutnya yakni melaksanakan road show silaturahmi ke rayon D dan Rayon E. ''Sasaran road show silaturahmi kita kali ini yakni rayon D dan rayon E,'' ujar Kepala Disdikbud Rohil, H

Muhammad Rusli Sarief kemarin di Bagansiapi-api. Dirayon D, tambah pria yang pernah menjabat Camat Pasirlimau Kapas ini melanjutkan, meliputi Kecamatan Sinaboi, Kecamatan Bangko, Kecamatan Pekaitan dan Kecamatan Batuhampar. ''Kegiatan ini direncanakan dipusatkan di Bagansiapi-api,'' terangnya. Sedangkan untuk rayon E lan-

jut Rusli, yakni meliputi Kecamatan Kubu, Kecamatan Kubu Babussalam dan Kecamatan Pasirlimau Kapas. ''Artinya, dari lima rayon, tinggal dua rayon lagi yang segera kita laksanakan,'' kata Rusli. Melaksanakan road show silaturahmi ke semua rayon ini tambah Rusli, untuk menghimpun data yang menyangkut tentang sekolah maupun tenaga pengajar serta siswa. ''Bila

semua data itu sudah terkumpul, baru kita evaluasi untuk mengambil langkah apa yang perlu diambil,'' ujarnya. Kemudian lanjut Rusli, road show silaturahmi ini juga untuk menampung masukan maupun aspirasi yang berasal dari kalangan UPTD Bina Pengelola Sekolah maupun sekolah. ''Dari kunjungan ini kita mengetahui bagaimana kegiatan dunia pendidikan yang ada di daerah-daerah,'' terang Rusli.(adv/a)

HUMAS PEMKAB ROHIL

DISAMBUT SISWA: Bupati Rohil H Suyatno dan Ketua DPRD Nasrudin Hasan disambut siswa saat menuju ke lokasi acara di Bagansiapiapi, Selasa (7/3/2017).

Banmus Bahas Persoalan Penting BAGANSIAPIAPI (RP) - Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Rokan Hilir menjadwalkan rapat internal guna membahas sejumlah agenda penting yang akan digelar di DPRD. "Nantinya akan dibentuk susunan pansus untuk membahas masa sidang pertama pada tahun 2017 ini," ujar anggota Banmus DPRD Rohil HM Bachid Madjid, Selasa (7/3) di Bagansiapi-api. Penyandar gelar doktor ini menyebutkan pentingnya rapat banmus itu mencermati perkembangan yang ada di daerah pada saat ini. Salah satu yang menarik perhatian bagaimana pemerintah telah mengencarkan soal pariwisata dan memberdayakan produk unggulan daerah dalam rangka meningkatkan perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ada. "Juga akan dibahas soal produk unggulan di daerah ini, memang kami mendukung sekali untuk upaya pemanfaatan potensi di daerah ini seperti usaha pembuatan abon kerang, pengalengan ikan dan lain-lain Pemkad harus dapat membangun pabrik atau meningkatkan kegiatan industri rumah tangga," katanya. Menurutnya pada saat ini era kejayaan perkebunan bakal berakhir dan sudah waktunya era industri ia merujuk pada di negara maju, dimana bidang industri menjadi faktor penting yang diperhatikan. "Kami mendukung agar usaha industri dan perekonomian terus bergerak baik dan dapat membantu PAD bagi daerah ini," ujarnya.(fad)

MAIN BANJIR: Sejumlah anak memanfaatkan halaman kantor Kepenghuluan Air Hitam yang sedang terendam banjir untuk bermain, Selasa (7/3/2017).

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

Banjir Masih Rendam Kepenghuluan di Pujud PUJUD (RP) - Dua daerah di Kecamatan Pujud yakni Kepenghuluan Air Hitam dan Kepenghuluan Ulakembahang, hingga kemarin masih terendam banjir. Hanya saja, ketinggian air yang menggenangi kedua daerah tersebut kondisinya masih bertahan. ''Hasil pantauan di lapangan, kondisi air di daerah rawan banjir kita masih bertahan,'' ujar Camat Pujud, Hasyim SP, kepada Riau

Pos, Selasa (7/3) usai rapat koordinasi di gedung putih di Kawasan Batuenam. Air itu, lanjut Hasyim, masih merendami halaman rumah maupun perkantoran serta sekolah. Ketinggian airnya mencapai 10 cm sampai 15 cm. ''Aktivitas belum terganggu. Masyarakat belum ada yang mengungsi. Semuanya masih normal,'' ujar Hasyim lagi. Seiring dengan itu, tambah

Hasyim, pihaknya menghimbau kepada masyarakat khususnya yang berada di daerah aliran sungai untuk tetap berhati-hati. ''Awasi anak-anak saat bermain air,'' kata Hasyim seraya menambah pemantauan terus diintensifkan. Sementara, secara letak geografis, wilayah Kecamatan Tanjung Medan bersebelahan dengan Kecamatan Pujud yang

kondisinya termasuk daerah rawan banjir. Hanya saja, hingga kemarin wilayah Kecamatan Tanjung Medan masih relatif aman dari masalah banjir. ''Sampai saat ini, daerah kita masih aman dari masalah banjir,'' terang Camat Tanjung Medan, H Mursal yang ditemui Riau Pos, secara terpisah usai mengikuti rapat koordinasi di gedung putih di Kawasan Batuenam.

Kendati masih termasuk kategori aman lanjut Mursal, namun pemantauan tetap terus dilakukan. Kegiatan pemantauan tersebut dilakukan oleh pihak kepenghuluan dengan melibatkan perangkatnya. ''Kalau di daerah lain memang ada yang sedang banjir. Dan kalau di daerah kita belum ada, namun kita harus tetap waspada,'' kata Mursal.(sah)

Ekonomi dan Narkoba Picu Korban Dirampok Akibat Beri Tumpangan Keberadaan Orang Stres BAGANSIAPIAPI (RP) - Faktor tekanan atau kesulitan ekonomi dan penyalahgunaan narkoba, merupakan dua hal utama penyebab timbulnya orang stress bahkan penyandang gila di wilayah Rokan Hilir (Rohil). Belakangan ini keberadaan orang gila maupun stress terkesan menjamur di Kota Bagansiapi-api, ada yang berusia masih remaja maupun sudah tua. Perilaku mereka beragam, mulai yang suka memunggut sampah di jalanan, tidak mengenakan pakaian sehingga hampir memperlihatkan seluruh badan tak jarang ada pula yang meminta-minta uang kepada warga baik yang melintasi jalan maupun yang sedang menikmati minuman di warung kopi. "Ya bertambahnya jumlah orang yang stres diduga karena ď Ž REDAKTUR: ABU KASIM ALBINTANI

faktor narkoba maupun masalah ekonomi," ujar Kepala Dinas Sosial Rohil dr Junaidi Saleh MKes, Selasa (7/3) di Bagansiapi-api. Langkah pendataan sampai pada saat ini tengah dilakukan dinsos, baik untuk mendata warga yang dikategorikan mengalami gangguan jiwa tersebut maupun mengetahui apakah ada warga yang kena pasung. Pasalnya sesuai dengan keputusan menteri sosial bahwa tindakan pemasungan tidak diperbolehkan lagi dan bagi pelakunya terancam sanksi tindak pidana. "Untuk kegiatan pendataan masih dijalankan sementara ini dimulai di kecamatan Bangko dan nantinya akan dilaksanakan terus untuk ke kecamatan lainnya," kata Junaidi. Ia menerangkan bila memang sudah diperoleh mengenai data pengidap gang-

guan jiwa ini maka pihaknya akan mengupayakan agar yang bersangkutan dapat ditangani ke RSJ di Panam, Pekanbaru. Langkah penanganan terangnya harus dilakukan pasalnya penderita gangguan jiwa juga merupakan warga negara yang dijamin haknya oleh undang-undang selain itu bila tidak ditangani maka dapat menimbulkan gangguan di tengah sosial masyarakat. Selain mengandalkan kerja petugas pendataan dan pihak pemerintahan baik kecamatan maupun desa, Junaidi turut mengharapkan masyarakat yang mengetahui soal penderita gangguan jiwa atau pihak keluarga yang memiliki anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa untuk bisa menyampaikan laporan ke dinas.(fad)

UJUNG TANJUNG (RP) - Pengadilan Negeri (PN) Rokan Hilir gelar sidang mendengarkan keterangan saksi kasus perampokan dengan terdakwa Rudianto (32) dan Juningan (30), Senin (6/3) di Ujung Tanjung, Tanah Putih. Sidang dipimpin hakim ketua Aswir SH didampingi Lukman Nulhakim SH dan Krimson SH. Sejumlah saksi hadir yakni Indra Saputra, Adlin dan Suhendra. Menurut keterangan saksi Adlin kejadian perampokan itu pada Jumat 18 November 2016 sekitar pukul 16.30 WIB. Adlin pemilik truk yang kena rampok terdakwa menuturkan ia membeli truk tersebut pada 2014 dengan DP sekitar Rp50 juta, angsuran perbulannya Rp750 ribu. "Saksi Indra yang bertugas membawa mobil itu dengan muatan sawit dari Kubu ke Bagan

Batu, dengan upah Rp200 ribu sekali berangkat," ujar Adlin. Seperti biasanya truk saat itu berangkat untuk membawa sawit namun belakangan Adlin dibuat kaget pasalnya ia mendapat kabar dari salah satu teman saksi yakni Herman bahwa mobilnya telah hilang dan berada di daerah Cikampak, Sumut. Setelah mendapat informasi tersebut, saksi Adlin pun membuat laporan kehilangan ke polsek. Akibat kejadian itu ia menaksir mengalami kerugian sekitar Rp30 juta. Sementara saksi Indra menuturkan pada hari kejadian itu sekitar pukul 01.00 WIB, ia membawa mobil dan setibanya di simpang Teluk Bano, salah satu pelaku, terdakwa Rudianto minta tumpangan. Indra tak curiga memberikan tumpangan dan membawa mobil.(fad) ď Žď Ž TATA LETAK: SYUKRI TATA LETAK: YAYA


Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

PRO-KUANTAN SINGINGI Bersatu Nogori Maju

27

Eks Honorer Akan Dievaluasi Lagi WAKIL Bupati Kuansing H Halim menanggapi pernyataan Ketua Komisi A DPRD Kuansing Musliadi SAg yang meminta Bupati Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi menerbitkan perpanjangan SK eks honorer sebelum RAPBD 2017 disahkan. Jika tidak, RAPBD terancam tidak disahkan. Wabup menegaskan, bahwa pihaknya bukan tidak mau memperpanjang

SK tenaga honor kontrak daerah ini. Namun pihaknya ingin anggaran untuk tenaga honor kontrak daerah ini sudah jelas penganggarannya, dan RAPBD tahun 2017 juga sudah disahkan. ‘’Jadi, pemkab bukan tidak mau memperpanjang tenaga honor kontrak ini. Tapi kami akan melihat, setelah dianggarkan di APBD. Setelah itu baru direkrut,’’ ujar Wabup Halim di Teluk-

kuantan, Selasa (7/3). Namun sebelum direkrut, Wabup Halim perlu menjelaskan, bahwa sebanyak 2.949 eks honorer yang telah diberhentikan sejak Januari lalu itu akan dievaluasi kinerja dan tingkat kehadirannya selama menjadi bagian dari pegawai di lingkungan Pemkab Kuansing. ‘’Bukan kami tidak mau memperpanjang. Tapi kami terlebih dahulu

akan evaluasi tenaga honor yang ada sekarang ini. Banyak di antara pegawai honor itu yang tidak bekerja. Masak nggak kerja dibayarkan juga gajinya, tidak mungkin,’’ katanya. Diakuinya, tidak seluruhnya yang akan diperpanjang SK-nya. Karena pihaknya akan tetap memprioritaskan perekrutan tenaga honor yang layak, yang diperlukan dan yang mempunyai

kinerja bagus. ‘’Bukan seluruhnya dibuang, karena ada di antara mereka yang tetap diperlukan,’’ katanya. Oleh sebab itu, Wabup Halim ingin eksekutif dan legislatif itu saling menguatkan dalam mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat Kuansing. ‘’Mari bersama-sama berbuat untuk kepentingan masyarakat,’’ ajaknya. Wabup sendiri menyadari, bahwa

pengesahan RAPBD di Kuansing sudah terlambat. Karena itu, ia berharap jajarannya mampu meningkatkan kinerjanya. Ia berharap pula hubungan baik ke depan antara Pemkab Kuansing dengan DPRD Kuansing terpelihara. ‘’Bersama kami mempersembahkan yang terbaik untuk Kuansing, hubungan baik tentunya harus tetap dipelihara,’’ harapnya.(adv/a)

Audit sebelum TPG Dibayarkan KEPASTIAN pembayaran sisa tunjangan profesi guru (TPG) atau yang biasa disebut tunjangan sertifikasi guru yang 4 bulan, mulai dari September hingga Desember 2016, masih belum jelas. Pasalnya, Wakil Bupati Kuansing H Halim meminta agar dilakukan audit oleh pihak berwenang sebelum dana tunjangan sertifikasi guru ini dibayarkan. ‘’Sertifikasi guru boleh dianggarkan di APBD, tapi belum tentu bisa kita bayar, karena harus dilakukan audit,’’ ujar Wakil Bupati H Halim di Telukkuantan, Selasa (7/3). Wabup sendiri tidak ingin tersangkut persoalan hukum soal penganggaran dan pembayaran dana TPG ini. Apalagi menurutnya, persoalan ini sudah ada proses hukum yang harus dipatuhi. Sehingga menurutnya, perlu dilakukan audit oleh BPKP RI agar pihaknya tidak tersangkut persoalan hukum. Secara pribadi, meski dianggarkan di APBD, pihaknya tidak akan menyetujui pembayaran sebelum ada hasil audit soal penggunaan dana ini.

‘’Sampai hari ini belum ada audit dari BPK atau BPKP. Ini perlu audit. Jadi, kalau saya pribadi tidak akan sanggup membayar sebelum ada legalitasnya. Kalau pimpinan mau membayarnya,’’ katanya. Padahal sesuai aturan, kata Wabup Halim, penggunaan dana TPG ini jelas dan tidak bisa digunakan untuk yang lain. ‘’Makanya, agar tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari, perlu dilakukan audit sebelum dibayarkan,’’ katanya lagi. Dengan dilakukannya audit, Pemkab Kuansing memiliki dasar atau legalitas untuk pembayara TPG ini. ‘’Kalau tidak ada hitam di atas putih, bagaimana bisa dibayar,’’ katanya. Kendati belum ada audit, namun pihaknya tetap akan mengalokasikan anggaran untuk pembayaran TPG ini di RAPBD 2017. ‘’Kami anggarkan dulu, tapi sebelum dibayar, tentu audit harus ada. Apalagi ini adalah hak guru yang harus mereka terima,’’ ujar Wabup Halim.(adv/a)

HUMAS PEMKAB

TINJAU BANJIR: Wakil Bupati Kuansing H Halim bersama dengan Camat Inuman Sardi Syam dan warga lainnya saat meninjau banjir di Inuman, baru-baru ini.

HUMAS PEMKAB

FOTO BERSAMA: Bupati Kuansing H Mursini bersama Kepala Dinas Sosial Muharlius, Camat Kuantan Hilir Yulfides foto bersama dengan para kepala desa yang terdampak banjir, usai menyalurkan bantuan mi instan di Kantor Camat Kuantan Hilir, Senin (6/3/2017).

Pertengahan Mei, Dijadwalkan Pacu Jalur di Pangean JIKA tidak ada kendala, pertengahan Mei tahun ini, Pemerintah Kecamatan Pangean menjadwalkan akan menghelat iven pacu jalur tradisional dalam rangka peresmian jembatan dan penegerian SMK Darussalam Pangean menjadi SMKN 1 Pangean. Sesuai hasil rapat bersama di Kantor Camat Pangean, Selasa (7/3), telah dibentuk kepanitiaannya. Ketua umum dipercayai kepada Rustam Efendi SSos, Ketua Bidang HUT RI diemban oleh Aswandi SPd MM, Ketua Bidang Pacu Jalur dipercayakan kepada Sertu Syakarni dan Ketua Bidang Peresmian Jembatan dan Penegerian

SMK Darussalam Pangean menjadi SMKN 1 Pangean. Dari hasil rapat itupula, Gubernur Riau H Arsyajuliandi Rachman dijadwalkan akan meresmikan jembatan dan SMK di Pangean sekaligus juga akan membuka secara resmi pelaksanaan pacu jalur, yang direncanakan pula akan diikuti oleh jalur-jalur dari Kuansing dan Inhu. ‘’Jadi, pertengahan Mei nanti, kami sudah sepakat akan menghelat pacu jalur untuk meresmikan jembatan yang merupakan kegiatan provinsi di Pangean dan juga akan dilakukan peresmian penegerian SMK, karena

SMK kan sudah pindah ke provinsi,’’ ujar Camat Pangean Budi Asrianto SSos MSi, usai rapat, kemarin. Selanjutnya, pihaknya bersama panitia akan melakukan audiensi dengan Bupati Kuansing terkait rencana menghadirkan orang nomor satu di Kuansing untuk meresmikan jembatan dan SMK Pangean serta membuka pelaksanaan pacu jalur di Pangean. ‘’Alhamdulillah, Pak Bupati merestui rencana ini. Dalam waktu dekat kami akan sampaikan soal ini kepada Pak Bupati terkait rencana akan mendatangkan Pak Gubernur ke Pangean.

Jalur Singa Kuantan Siap Rebut Juara Nasional TELUKKUANTAN (RP) - Singa Kuantan, sebuah nama jalur milik masyarakat Desa Sungai Pinang, Kecamatan Hulu Kuantan, yang tidak asing lagi bagi insan pacu jalur. Pasalnya, jalur ini pernah merengkuh juara pertama pada iven pacu jalur nasional di Tepian Narosa Telukkuantan. Sekitar 2006 lalu, jalur ini mengukir prestasi tersebut. Namun sayang, 10 tahun lalu, jalur ini sulit merengkuh prestasi di setiap iven meskipun jalur baru telah dibuat beberapa kurun waktu tersebut. Meski tidak lagi ditakuti, namun nama besar Singa Kuantan tetap menjadi momok menakutkan bagi lawan-lawannya. Tahun ini, semangat untuk merebut kembali piala Menteri Pariwisata RI kembali diperlihatkan masyarakat Sungai Pinang. Jalur baru telah lahir, yang ditandai dengan dilayurnya Jalur Singa Kuantan, Sabtu (5/3). Anggota DPRD Kuansing, Andi Cahyadi bersama

Camat Hulu Kuantan, Hamiyuddin yang melayur jalur kebanggaan masyarakat Sungai Pinang Hulu Kuantan itu. ‘’Alhamdulillah, kalau melihat semangat masyarakat sekarang ini sangat luar biasa. Mudah-mudahan bisa mambangkik batang tarondam yang kembali mengharumkan nama Hulu Kuantan,’’ ujar Andi Cahyadi, usai melayur jalur. Trofi juara satu di Tepian Narosa Telukkuantan yang pernah bersemayam di haluan jalur Singa Kuantan, kata Andi Cahyadi, harus kembali diraih. Diakui, tidak mudah untuk merengkuhnya, karena harus perlu usaha dan komitmen dari atlet dan masyarakat. ‘’Memang tekad kami dengan jalur yang baru ini adalah untuk merebut kembali juara satu di iven nasional. Bukan misi yang tidak mungkin, karena kami yakin itu bisa dicapai,’’ tekadnya.(jps)

Semoga beliau berkenan, dan kami sangat berharap beliau datang ke Pangean,’’ ujar Budi. Dalam rapat yang dipimpin Camat Budi Asrianto, juga hadir Danramil Kuantan Hilir Kapten (Arh) Jufri S beserta upika lainnya. Hadir pula para pemuka masyarakat Pangean, kepala UPTD, kepala desa, kepala sekolah dan tokoh pemuda yang ada di Pangean. ‘’Kami berharap dukungan semua elemen masyarakat Pangean untuk menyukseskan acara ini,’’ harap mantan Camat Kuantan Mudik dan Pucuk Rantau ini.(adv/a)

DPRD Lanjutkan Pembahasan Pra-KUA-PPAS TELUKKUANTAN (RP) - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kuansing terus menggesa pembahasan pra Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) sebagai acuan penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) tahun anggaran 2017, Selasa (7/3), sesuai tahapannya. Jika tidak ada kendala, pra KUA-PPAS untuk RAPBD 2017 ini akan kembali dilanjutkan, Rabu (8/3) ini, yang dipimpin langsung Ketua Banggar DPRD Kuansing, Andi Putra SH MH, yang didampingi sejumlah anggotanya. ‘’Pra pembahasan KUA-PPAS ini perlu kami lakukan agar seluruh aspirasi bisa terakomodir dan APBD nantinya betul-betul dialokasikan untuk kepentingan masyarakat,’’ ujar Ketua Komisi B DPRD Kuansing, Rustam Efendi, usai hearing, kemarin. Sesuai tahapannya, setelah pra KUA-PPAS ini akan dilanjutkan dengan pembahasan KUA-PPAS di tingkat komisi. ‘’Di tingkat komisi nanti akan dilihat secara detail, seperti apa postur KUAPPAS ini di masing-masing satker,’’ katanya. Rustam meyakinkan, bahwa APBD Kuansing ke depan harus mengakomodir seluruh kepentingan masyarakat. ‘’Itu yang terpenting, karena APBD ini adalah untuk masyarakat,’’ katanya.(jps)

Uniks Sukseskan Temu BEM Se-Nusantara TELUKKUANTAN (RP) - Eksistensi Universitas Islam Kuantan Singingi (Uniks) di dunia pendidikan nasional kian mentereng. Tahun ini, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Uniks dipercaya menjadi Koordinator Daerah (Korda) Provinsi Riau dalam acara temu nasional BEM Nusantara. Presiden BEM Uniks, Rayendra Usman yang akan langsung menjadi Korda Provinsi Riau BEM se-Nusantara, yang akan dilangsungkan di Kampus Universitas Islam Riau (UIR), Pekanbaru, 1 hingga 7 Maret. Disampaikan Rayendra, pertemuan BEM yang tergabung dalam Aliansi BEM se-Nusantara ini melakukan amandemen GBHK, pemilihan kornas per Pulau, pemilihan Korda per provinsi, pemilihan tuan rumah pra temu

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

nasional, dan pemilihan tuan rumah temu nasional tahun depan.‬ Temu nasional ini juga diisi dengan seminar nasional dan kuliah umum yang dimotivatori oleh mativator ternama di Indonesia‬. Ucapan terima kasih juga disampaikan Rayendra Usman selaku Presiden Mahasiswa Uniks kepada seluruh aliansi BEM se-Nusantara, terutama kawan-kawan dari Riau yang mempercayai Uniks menjadi koordinator daerah (KORDA) Provinsi Riau pada kegiatan ini. ‘’Terpilih ini bukanlah membuat kami bangga, tetapi amanah untuk dipertanggung jawabkan. Apalagi ini pertama kalinya kami menjadi Korda Riau BEM se-Nusantara yang merupakan aliansi BEM tingkat nasional,’’ katanya. (jps)

 TATA LETAK: YAYA


ALUMNI

28

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Devi Sri Astuti SPd

(FKIP Pendidikan Luar Sekolah Unri 2010)

Semangat Turun Lapangan Laporan SITI AZURA, Pekanbaru

T

IDAK semua wanita sanggup jadi orang lapangan. Bertemankan sengatan matahari, helm proyek dan debu. Kebanyakan dari mereka lebih memilih berada di kantoran. Namun, alumni Unri satu ini justru sebaliknya. Devi Sri Astuti betah bekerja dan turun langsung ke lapangan. Sudah sejak lulus kuliah ia menggeluti pekerjaan tersebut. Tepatnya di bagian Administrasi Project PT Multi Karya yang berada di Kota Dumai. Namanya juga berhubungan dengan project, Devi pun harus bergelut dengan kondisi outdoor untuk memastikan seluruh karyawan di lapangan, benar-benar hadir. “Awalnya memang agak kaget. Melihat kesibukan aktivitas project konstruksi di lapangan. Apalagi sebagai fresh graduate waktu itu, saya tidak banyak pengalaman kerja lapangan. Berjalannya waktu, saya mulai terbiasa dan menikmati pekerjaan tersebut,� ujarnya. Saat di lapangan, ia harus memastikan bahwa safety yang ia gunakan betul-betul terpasang. Sebab, tak jarang ia harus mencapai ketinggian untuk menyambangi para karyawan. Meski sebagian

pekerjaannya mengharuskan dirinya bergelut di lapangan, namun ia juga dilimpahkan tanggung jawab di dalam kantor untuk mengurusi administrasi karyawan perusahaan yang bergerak di bidang kontraktor, architech dan engineering tersebut. Segala seluk beluk mengenai karyawan, mulai dari database, keuangan, dokumen dan pemberitahuan berada di devisi tempatnya bernaung. “Tanggung jawab yang diberikan perusahaan memang cukup banyak. Ada sekitar 80 orang karyawan di sini yang harus kita pastikan absennya, masalah keuangannya dan urusan perizinan mereka lainnya,� lanjutnya lagi. Ia tak menampik bahwa ada tantangan tersendiri baginya. Ia dituntut harus multytasking dan bisa memahami karakter karyawan yang berbeda-beda. Akan tetapi semua tantangan tersebut mampu ia jawab dengan ilmu dan pengalaman dari Unri yang masih bisa ia terapkan pada pekerjaannnya saat ini. Khususnya adalah ilmu terkait pendidikan orang dewasa yang ia pelajari semasa kuliah. Ilmu tersebut sangat membantunya dalam menghadapi karyawan yang seluruhnya memang merupakan orang dewasa dengan karakter yang berbeda-beda. Sedangkan untuk ilmu lapangan

sendiri, ia mendapatkannya dari organisasi internal dan eksternal kampus via ikuti. “Sebagai alumni pendidikan Luar Sekolah Unri, kami dididik untuk terbiasa terjun ke lapangan. Memberikan pendidikan kepada panti sosial, anak kurang mampu dan lainnya. Pelajaran itulah yang membuat saya tak begitu canggung saat bekerja di lapangan dan berbaur dengan banyak orang saat ini,� lanjutnya yang pernah menjadi relawan Akademi Rakyat ini. Atas capaiannya saat ini, sebenarnya Devi tak pernah menyangka bahwa lulusan ilmu pendidikan sepertinya justru berkiprah di perusahaan kontraktor. Namun, ini dikatakannya menjadi bukti bahwa alumni Unri mampu ditempatkan di mana pun. Ia berharap, mahasiswa saat ini juga harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk dunia kerja yang tak pernah bisa ditebak. Paling tidak mereka memiliki softskill yang mumpuni. Sebagai alumni Unri, ia juga berharap ke depan Unri bisa semakin maju. Khususnya untuk program studi Pendidikan Luar Sekolah. “Untuk pendidikan luar sekolah, semoga ke depan peminatnya semakin banyak. Alumninya juga bisa membawa harum nama prodi tersebut,� tutupnya.(mng)

 � �� �

___

Dr Siti Yulia Makkininnawa Yusuf Daeng SH MH S1 Hukum Perdata Universitas Lancang Kuning (Unilak) Saat ini advokat dan dosen luar biasa UIN dan UIR.

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

Sudandri Jauzah SH

(Fakultas Hukum UIR 1992)

Melekat pada Hukum PEKANBARU (RP) - Tidak bisa dipungkiri bahwa hukum adalah unsur penting dalam kehidupan. Bahkan ada yang mengatakan bahwa tidak ada yang bisa mengubah dunia kecuali hukum. Hal itu yang dipegang oleh Sudandri. Sebab itu pula dirinya tak bisa lepas dari disiplin ilmu tersebut. Saat ini, ia berkiprah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bagian Hukum (Kabagkum) Kabupaten Meranti. Kiprah yang ia rintis sejak beberapa tahun lalu. Meski memiliki banyak tantangan, terlebih Kabupaten Meranti adalah salah satu kabupaten baru, namun tak menjadi kendala baginya dalam bekerja. “Karena prinsip saya bukan bekerja adalah ibadah. Namun, semua aktivitas adalah ibadah. Hal itu yang membuat saya ringan dalam menjalankan berbagai kegiatan. Termasuk dipekerjaan,� ujar mantan aktifis kampus UIR ini. Sebagai Plt Kabag Hukum, tugasnya ialah mengkoordinasikan segala produk hukum daerah, mengawal pemerintah dalam urusan gugatan hukum, hingga menyimpan dokumen-dokumen penting terkait hal tersebut. Di awal memang diakuinya, daerah tersebut masih terkendala dalam sarana prasarana yang masih belum maksimal. Namun, kini berjalannya waktu, Kabupaten Meranti semakin berbenah dan tak kalah dari daerah lain. “Saat ini kita sudah bisa berjalan dengan maskimal. Baik dari segi mengawal pemerintah termasuk membuat program untuk masyarakat dalam bidang hukum. Bahkan Meranti menjadi kabupaten nomor dua terbaik di Indonesia dalam hal

pengelolaan pemerintah dari 31 kabupaten hasil pemekaran lainnya,� lanjutnya yang pernah terlibat dalam pers kampus ini. Untuk program yang melibatkan masyarakat, pihaknya tak mau setengah-setengah. Ia mengaku mengadakan penyuluhan hukum kepada masyarakat Meranti. Dengan mengundang pihak jaksa, polisi dan pengadilan yang langsung memberikan pemahaman hukum kepada mahasiswa. Program tersebut diakuinya sangat dinanti oleh masyarakat. Bukan hanya itu, program isbat nikah terpadu yang dibuat juga sukses membantu masyarakat. Program tersebut diperuntukkan bagi masyarakat yang menikah di bawah tangan dan memerlukan surat nikah resmi oleh negara. Dengan adanya program tersebut, dapat memudahkan mereka dalam mendapatkan surat nikah yang diakui oleh negara, termasuk akta kelahiran. “Tingkat nikah di bawah tangan di daerah kita masih tinggi. Khususnya mereka yang tinggal di pulau-pulau terpencil. Padahal, mereka membutuhkan surat nikah resmi untuk banyak urusan. Selama ini, itu yang masih sulit. Karena sidangnya jauh dari lokasi mereka. Namun, program isbat nikah terpadu memungkinkan mereka mengurus surat tersebut dengan mudah dan cepat tanpa perlu mengeluarkan biaya mahal untuk transportasi,� lanjutnya. Wajar jika program tersebut menjadi diminati. Tak kurang dari 300 pasang sudah mengikuti program itu. Ke depan, tepatnya di tahun ini pihaknya juga tengah mengupayakan agar program

tersebut juga tetap bisa berjalan. Dengan raihannya sebagai Plt Kabag Hukum saat ini, dikatakan Sudandri bahwa ini sudah jadi targetnya sejak dulu. “Bagi saya, hidup itu ada targetnya. Dulu saya targetnya bisa kerja di LBH, di pengadilan dan jadi pejabat hukum. Syukur semuanya bisa tercapai secara bertahap. Ini tak lepas dari usaha dan doa serta pengalaman dari UIR,� terangnya. Ia berharap, kelak bisa terus bergelut di bidang hukum. Dirinya sudah begitu jatuh hati dan melekat pada bidang tersebut. Sebagai alumni pula, ia berharap nantinya Fakultas Hukum UIR bisa konsisten melahirkan lulusan terbaik di bidang hukum. Di samping itu, mahasiswanya juga harus kuat berorganisasi. Tentunya tanpa harus mengorbankan perkuliahan, seperti dirinya dulu. “Prinsipnya, kuliah itu wajib. Organisasi untuk melengkapi yang wajib. Jangan sampai gara-gara yang sunah, yang wajib terkorbankan. Dan jangan sampai juga kita sebagai mahasiswa hanya fokus pada akademik saja lalu mengabaikan penyempurna kewajiban kita, yakni organisasi,� tutupnya.(azr)

 �

Â? Â? Â? Â?  Â? ­ ­ ­ € Â? ­  Â? ‚

DATABASE ___

Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MAÂ S1 Perdata Islam IAIN Jogja 1992 S2 Hukum Islam UIN Suska Riau 2005Â S3 Hukum Islam UIN Suska Riau 2013Â - Sekarang Saat ini menjabat Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Riau

IKA UNRI FOR RIAU POS

KENANGAN: Kenang-kenangan mahasiswa pecinta alam FKIP Unri pada 1995.

ď Ž TATAď ŽLETAK: EKO FAIZIN TATA LETAK: YAYA


Riau Pos 

 HALAMAN 29

RABU, 8 MARET 2017

Musrenbang di Hotel, 11 Anggota DPRD WO Laporan M ALI NURMAN dan AGUSTIAR, Kota

MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Pekanbaru Tahun 2018 resmi dibuka, Selasa (7/3) hingga empat hari kedepan. Digelar di Hotel Aryaduta, pembukaan diwarnai oleh aksi walk out (WO)11

anggota DPRD Kota Pekanbaru yang hadir. Pelaksanaan musrenbang kali ini memang berbeda dari tahun lalu. Jika pelaksanaan tahun lalu digelar di aula lantai 3 Kantor Wali Kota dan dibuka oleh Wakil Wali Kota periode 2012-2017 H Ayat Cahyadi SSi. Tahun ini musrenbang dibuka langsung oleh

Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman. Aksi walk out yang dilakukan anggota DPRD ini terjadi setelah musrenbang dibuka. Walk out diketahui dengan dicoretnya absensi daftar hadir anggota DPRD pada penerima tamu. Dalam daftar itu mereka yang sudah hadir dan menandatangani adalah Ida Yulita

Susanti, Eri Sumarni, Dapot Sinaga, Hotman Sitompul, Hj Yurni, Sri Rubianti, dan Maspendri. Aksi walk out ini terjadi karena anggota DPRD kecewa pemko menggelar acara di hotel. Di tengah keuangan Pemko yang disebut terus menurun dan

 Baca Musrenbang Halaman 35

Buat apa melakukan rapat di hotel berbintang. Aula kantor wali kota itu masih cukup menampung. DAPOT SINAGA Ketua Fraksi PDIP

MHD AKHWAN/RIAUPOS

LAMPU SOROT: Pengendara melintas di Jalan Pattimura yang bagian median jalur hijaunya disoroti cahaya lampu sorot LED, Senin malam (6/3/2017). Penggunaan lampu sorot ini sempat dikritik sebagai bentuk pemborosan dan rentan pencurian.

Keamanan Pabrik Karet Dijaga Aparat TNI KOTA (RP) – Menjadi pembicaraan hangat beberapa hari terakhir, pabrik karet di Jalan Taskurun, Kecamatan Marpoyan Damai PT P&P Bangkinang tetap beroperasi. Aktivitas mobil pengangkut karet tetap berjalan. Bau khas karet juga tercium. Riau Pos mendatangi pabrik karet

tersebut, Selasa (7/3). Riau Pos hanya ditemui pihak sekuriti. Penjaga keamanan tersebut mengatakan pimpinan perusahaan sedang tidak berada di tempat. Penjaga keamanan tersebut

 Baca Keamanan Halaman 35

Dua Pemuda Nyaris Diamuk Massa

Menjambret untuk Main di Warnet RD (18) dan OP (19) tak berkutik. Keduanya nyaris dihajar massa. Mereka ketahuan saat melakukan aksi jambret di Jalan Kaharuddin Nasution. Laporan SAKIMAN, Marpoyan Damai

AHAD (5/3) sekitar pukul 16.00 WIB, Dara Dhenissa Herman (15), warga Jalan Sei Mintan, Kecamatan Bukit Raya melintas di Jalan Kaharuddin Nasution. Saat itu, ia meletakkan handphone di dasbor sebelah kiri sepeda motor matik yang dikendarainya. Tiba-tiba, tanda disadarinya, saat mendekati Jalan Pinang, ia dipepet oleh sebuah sepeda motor. OP yang dibonceng rekannya RD langsung beraksi mengambil handpohone milik Dara.

 Baca Menjambret Halaman 35

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

SAKIMAN/RIAU POS

DITANGKAP: OP dan RD, dua tersangka pelaku penjambretan beserta barang bukti, Selasa (7/3/2017).

 TATA LETAK: YAYA


METROPOLIS

30

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

PKL Dikutip Retribusi Sampah SANGKUT SAMPAH: Petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru saat mengangkut sampah dari TPS Pasar Pagi Arengka, Selasa (7/3/2017).

JOKO SUSILO/RIAU POS

40 Ton Sampah Tak Terangkut Laporan JOKO SUSILO, Kota

PRODUKSI sampah di Kota Pekanbaru setiap tahun terus meningkat. Jika 2016 produksi sampah 500 ton per hari, saat ini sudah mencapai 590 ton. Dari jumlah tersebut hanya hanya sekitar 450 ton sampah yang mampu diangkut sampai di TPA Muara Fajar. Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru Zulkarnain saat dikonfirmasi membenarkan hal ini. ‘’Ya produksi sampah setiap hari sudah mencapai 590 ton. Dan yang mampu diangkut sampai di TPA Muara Fajar hanya sekitar 450 ton,’’ sebutnya kemarin. Demikian halnya dengan produksi sampah yang dihasilkan Pasar Pagi Arengka yang terus mengalami peningkatan secara

signifikan. Tingginya volume sampah di pasar tradisional itu membuat petugas pengangkut sampah kewalahan. Bahkan terkadang tidak bisa diangkut seluruhnya. Selasa (7/3) sore petugas pengangakut sampah terlihat sedang mengorek sampah dan sebagian petugas mengangkut sampah dari TPS pasar tradisional tersebut. Para petugas itu terlihat kesusahan memindahan sampah ke bak truk armada. “Sampah di pasar ini terus meningkat. Kalau tidak terangkut satu hari saja sampah sudah menggunung dan susah diangkut semuanya,” ujar salah satu petugas pengangkut sampah yang mengaku benama Firman. Setidaknya ada dua truk yang disiapkan untuk bisa mengangkut semua sampah yang sudah menggunung tersebut. Pemindahan sampah dari TPS ke bak truk

armada hanya menggunakan peralatan sederhana. “Seharusnya sudah pakai alat berat memindahkan sampah ke dalam bak truk. Kalau pakai sekop ya terpaksa pelan pelan,” katanya. DLHK Minta Kesadaran Warga Jaga Kebersihan Sementara itu maraknya tempat pembuangan sampah ilegal yang bermunculan di beberapa titik di Kota Pekanbaru, menjadi pekerjaan rumah bagi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru. Bermunculannya tempat pembuangan sampah itu tidak terlepas dari andil masyarakat. Menurut Kabid Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru Zulkarnain, banyaknya bermunculan TPS tersebut merupakan pekerjaan yang harus

diselesaikan. Bahkan pihaknya terus berupaya untuk membersihkan tumpukan tumpukan sampah yang ada di Kota Pekanbaru ini. Namun pihaknya tidak bisa terus mengawasi banyaknya tempat pembuangan sampah tersebut tanpa adanya peran dan kesadaran dari masyarakat. “Kita terima semua kritikan itu, setiap laporan yang masuk kita kerjakan kita bersihkan, tapi kita tidak bisa mengawasi terus kondisi itu, hal itu juga harus ada peranan dari masyarakat untuk itu,” ungkapnya kepada Riau Pos, Selasa (7/3). Pilihannya juga terus memberikan sosialisasi dan edukasi terhadap masyarakat, agar melakukan pembuangan sampah di jam-jam yang sudah ditentukan oleh pemerintah. “Kami sudah sosialisasi dan

edukasi kepada masarakat, agar membuang sampah pada malam hari mulai dari pukul sembilan malam (21.00 WIB, red) , tapi masarakat ini tetap saja tidak bisa melakukan itu, tetap saja membuang sampah tidak pada tempatnya. Lihat saja, ada yang main lempar aja tu, jadi kita tidak bisa mengawasi terus. Ini harus ada kesadaran dari masyarakat nya,” jelasnya. Untuk itu, pihaknya meminta kepada masyarakat untuk dapat bekerja sama dengan pemerintah dalam masalah kebersihan kota ini, terutama untuk masalah pembuangan sampah. “Kita minta masyarakat juga bisa bekerja sama, jangan membuang sampah sembarangan, buang sampah di waktu yang ditentukan, kalau dari kita aja, masalah itu tidak akan terselesaikan, kita bersihkan hari ini, besok pasti muncul lagi,” tuturnya.(*1/ade)

KOTA (RP) - Belum lagi jelas pola pedagang minuman tersebut. yang diterapkan, pengutipan Kondisi tersebut juga dikeretribusi sampah di Kota luhkan pemilik usaha Pekanbaru memunculdi sepanjang Jalan HR kan masalah. Pedagang Soebrantas. Mesti memkaki lima (PKL) yang bayar uang sampah akan berada di Jalan HR Soetetapi tumpukan sampah brantas resah karena jarang diangkut oleh diminta uang Rp25 ribu petugas kebersihan. untuk pengangkutan “Tiap bulan saya bayar sampah, namun sampah Rp25 ribu tapi jarang jarang diangkat. Padahal ZULFIKRI d i a ng ku t. Ji k a t u m karena keberadaannya pukan sampah sudah tak diakui secara resmi, PKL tak menumpuk barulah diangkut,” boleh dikutip retribusi. kata YN. Petugas yang datang ke kios Terpisah, Kepala Dinas LingPKL mengaku berasal dari Dinas kungan Hidup dan Kebersihan Lingkungan Hidup dan Kebersi- (DLHK) Kota Pekanbaru Zulfikri han (DLHK). Dengan berbekal saat dikonfirmasi menyebutkan, surat tugas, mereka meminta pengutipan retribusi sampah saat uang retribusi sampah. Namun ini memang sudah mulai berjalan yang mengesalkan, sampah yang yang dilakukan oleh tenaga haberhari-hari menumpuk jarang rian lepas (THL) DLHK. Meski diangkat. begitu, ada aturan tempat-tempat Oyon (45) yang membuka mana yang boleh dikutip. ‘ bengkel di Jalan Soebrantas tak ’Kita ada 24 orang untuk 12 jauh dari salah satu pusat perbe- kecamatan. Kalau ada yang nglanjaan mengeluhkan sampah aku-ngaku, minta ditunjukkan yang jarang diangkat hingga surat tugasnya. Mereka itu boleh menimbulkan bau tak sedap mengutip tempat-tempat sesuai meski retribusi dibayar. ‘’Rp25 yang diatur,’’ jelasnya. ribu per bulan. Pernah hampir Te r h a d a p P K L , Z u l f i k r i sepekan tak diangkat sampah- menyebut tak ada aturan yang nya. Ini sampai menumpuk di menyebutkan PKL untuk dikutip depan bengkel,’’ ujarnya, Selasa retribusi, karena pada dasarnya (7/3). keberadaan THL tidak diperboSementara itu, lain lagi yang lehkan. ‘’Kalau PKL itu tidak ada, dialami Dau (40), PKL yang se- kalau dikutip itu ilegal. Walaupun hari-hari berjualan jus di ruas petugas, kalau mengutip ke PKL jalan yang sama. Ia juga pernah itu ilegal,’’ tegasnya. didatangi orang yang mengaku Ia menyebutkan akan petugas DLHK. ‘’Saya cuma memanggil THL DLHK yang jualan jus, sampahnya sedikit diduga melakukan pengutipan saya buang sendiri. Saya juga ke PKL. Ia juga meminta jika berjualan di pinggir jalan, kalau ada yang dimintai agar melapor. PKL seperti saya dikutip, secara ‘’Laporkan ke DLHK, nanti kan tidak langsung berarti diboleh- akan dipangil,’’ imbuhnya. kan berjualan. Itu apa namanya, Untuk pengutipan retirbusi, apa tidak melanggar,’’ tanyanya Zulfikri menyebut baru THL heran. DLHK yang turun bertugas. SePedagang lainnya berinisial D mentara itu LKM-RW yang menmengatakan pernah didatangi jadi mitra belum karena pelimpapetugas, lalu diminta memba- han wewenang untuk 2017 belum yar uang kebersihan Rp2.000. keluar suratnya. Namun ia enggan membayar ‘’Harus ada pelimpahan wedengan alasan sampah dibuang wenang, karena surat yang lama lansung ke tempat pembuangan 10 Januari berakhir. Suratnya sampah. harus diperbaharui, LKM RW “Kita resah juga diminta uang dasarnya surat pelimpahan wekebersihan tiap hari, tapi saya wenang dari wako, itu sampai tidak membayar karena sampah sekarang belum selesai,’’ tutupndibersihkan sendiri,” ungkap ya.(ali/*3)

Kebijakan Sekko Dinilai Tak Memihak THL Kebersihan KOTA(RP) - Anggota DPRD Kota Pekanbaru Ruslan Tarigan menyayangkan sikap Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru M Noer yang bersikeras meminta kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLKH) Zulfikri mengurangi THL kebersihan, sementara diketahui, dari jumlah yang ada saja Pekanbaru sampahnya berserakan di berbagai tempat. Namun begitu, Kepala DLHK pun berkeras tetap mempertahankan THL yang ada. Dan tidak setuju memutus hubungan kerja THL itu. Dan bahkan Zulfikri menegaskan, lebih baik memotong tunjangan pegawai ketimbang harus mengurangi THL.

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

‘’Dengan kondisi begitu, gaji mereka diini Sekko sepertinya potong pula dan tidak tidak memihak kepada sesuai dengan UMK THL,’’ kata Ruslan kePekanbaru, ini pula pada Riau Pos, Selasa yang diminta Sekko (7/3). untuk dikurangi, gimaKarena apa, kata na Sekko ini, kemana Ruslan, jika THL ini lagi THL itu mengadu,’’ dikurangi, sedang yang tukasnya. ada saja sampah tidak Dengan enggannya terangkut dengan baik, Sekko memotong tunbagaimana kalau di- RUSLAN jangan pegawai untuk kurangi THLnya. Bau menutupi gaji THL, sampahlah di mana-mana. dibocorkan Ruslan, kan bisa saja Menurut politisi PDIP ini, itu dilakukan jika Sekko mengeia melihat kinerja THL sudah luarkan kebijakan. Potong saja maksimal, tapi gajinya telat juga misalkan uang lembur. bukannya dibayarkan. Bahkan terhitung ada lembur itu, lembur itu hanya Januari sampai Maret, baru satu akal-akalan saja,’’ bebernya. bulan yang dibayarkan. ‘’Sudah Dan dengan kondisi sekarang

ini, Ruslan berharap Sekko harus bijaksana. Dan harus bisa mencarikan solusi tanpa harus ada pengurangan THL. ‘’Kebijakannya ini sangat fatal kali saya lihat, dan ini mengecewakan THL dan tentunya juga masyarakat merespon negatif terhadap Sekko,’’ ujarnya. Untuk itu, Ruslan menyampaikan dari persoalan yang terjadi mengenai anggaran pemko. Jalan keluarnya Sekko harus menekan semua OPD untuk bisa maksimalkan semua pendapatan. Sistem masuknya anggaran dionline-kan agar terukur, supaya tidak terjadi kebocoran.‘’Tata semua potensi, dan semua harus transparan,’’ tutupnya.(gus)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

HINDARI JALAN RUSAK: Pengendara sepeda motor berusaha menghindari jalan rusak dan tergenang air saat melintasi jalur lambat HR Soebrantas yang belum juga dilakukan perbaikan, Selasa (7/3/2017).

 TATA LETAK: EFAN


METROPOLIS

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Segel Tower Dilepas, Satpol Turunkan Tim Laporan AGUSTIAR, Kota

DEFIZAL/RIAU POS

MENYEGEL: Salah satu petugas Satpol PP Pekanbaru saat menyegel tower di Jalan Majalengka, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, beberapa waktu lalu.

TOWER di Jalan Majalengka, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai sebelumnya sudah disegel oleh tim Terpadu Pengawasan Perizinan Penyelenggaraan Telekomunikasi. Segel itu menegaskan tower tersebut dalam pengawasan karena ada aturan yang dilanggar saat pendiriannya. Namun demikian, segel itu tidak ada lagi. Diduga segel dilepas oleh orang yang tidak bertanggungjawab. Padahal dari segel yang terpampang di tower itu ditegaskan status kegiatan usaha, dilarang menjalankan usaha sebelum memenuhi persyaratan perizinan. Saat dikonfirmasi Kepala Badan Satpol PP Pemko Pekanbaru, Zulfahmi Adrian menyebutkan, pihaknya belum mendapatkan informasi terkait segel tower di Jalan majalengka itu sudah dilepas. ‘’Saya belum dapat informasi itu,’’ tegasnya kepada Riau Pos, Selasa (7/3). Namun begitu, pencopotan segel itu membuat Zulfahmi penasaran. Ia berjanji akan menurunkan tim untuk mengeceknya langsung ke lapangan dan memastikan yang melepas segel tim terpadu itu. ‘’Besok kita cek,’’ ujarnya. Disebutkan Zulfahmi, bahwa perizinan tower itu tidak ada di OPD yang dipimpinnya, apakah sudah ada OPD lain yang mengeluarkan rekomendasi, atau pemilik tower sudah menyelesaikannya di bagian perizinan Pemko, pihaknya belum tahu soal itu. Jadi kata Zulfami, jika memang itu dilepas tanpa konfirmasi ini sebuah pelanggaran. ‘’Mana tahu pemilik yang membuka segelnya, atau pihak Pemko yang melepasnya, nanti kita cari tahu,’’ tutupnya. Warga setempat Roy Aban menjelaskan, segel itu sebenar sudah dipasang pekan lalu. Namun demikian, warga melaporkan segel sudah dicabut. Ironisnya lagi, tower ini kondisinya berhenti begitu saja pengerjaannya. “Terbengkalai. Kalau memang ingin dilanjutkan pembangunannya ya silahkan. Tapi, kalau tidak sewa tanah pemilik lahan selesaikan sajalah. Jelas ini membahayakan warga setempat. Petugas hendaknya harus turun sama seperti tower yang ada di Jalan Singgalang,” ungkapnya.(new)

31 157 Bintara Muda Siap Bertugas KOTA (RP)-Sekolah Polisi kagum. Negara (SPN) Riau meluUsai kegiatan seremoni luskan sebanyak 157 orang Kapolda Riau Irjen Pol Zubintara muda Polisi, Selasa lkarnain Adinegarat berpe(7/3). Di mana momentum san kepada bintara muda kelulusan tersebut juga Polda Riau untuk dapat turut dihadiri oleh Kapolda bertugas dengan baik. RenRiau Irjen Pol Zulkarnain cananya, sebanyak 157 orang Adinegara beserta para siswa yang telah lulus akan orang tua siswa. Dalam perdisebar ke berbagai wilayah ayaannya, siswa yang telah ZULKARNAIN di Provinsi Riau. lulus mengikuti pendidikan Ia menekankan beberapa unjuk aksi. hal yang harus di patuhi oleh KepoliAda berbagai macam atraksi yang sian. Selain kedisiplinan Kapolda juga dipertunjukan. Mulai dari pengamanan mengingatkan agar jangan sesekali tersituasi hingga unjuk kekuatan fisik an- libat narkoba."semoga jadi Polisi yang ggota. Seperti yang diperagakan oleh rahmatan lil alamin. Terpenting jangan bintara muda berseregam serba hitam sampai terlibat narkoba. Kalau hanya pada saat itu. Sebuah batako ukuran menggunakan ya kami obati. Kalau tersedang disusun diatas kepala mereka. indikasi menjual, saya pecat,"tegas dia. Seorang temannya lagi kemudian meSelain itu Kapolda juga sempat mecahkan dengan sikutnya. berbincang dengan beberapa orang Batako yang berlapis dua itu berhasil tua yang hadir. Dalam perbincangan, hancur tanpa ada luka lecet sedikitpun. Kapolda menanyakan apakah orang tua Yang paling mendebarkan adalah atrak- membayar saat memasukan anaknya si yang melibatkan Kapolda langsung. menjadi Polisi. Saat itu, seluruh orang Seorang siswa menelentang kemudian tua mengaku kepada Kapolda tidak di perutnya disusun potongan genteng membayar sepeserpun saat mendaftcokelat. Dengan menenteng sebuah arkan anaknya menjadi Polisi. martil ukuran besar, Kapolda kemudiHal tersebut disambut baik oleh Kaan mengayunkan untuk memecahkan polda. Karena menurut Jenderal kelasusunan genteng tersebut. hiran Palembang itu, proses rekrutmen Genteng tersebut pecah. Sedang- Polisi sudah seharusnya bersih dari kan tubuh si anggota bintara muda KKN. Karena dengan begitu mainset tidak apa-apa. Hal tersebut langsung dari seorang anggota Polisi bisa lebih membuat seluruh yang hadir berdecak bersih lagi.(nda)

Guru Diminta Mampu Mengerjakan KTI KOTA (RP)-Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru menggelar Seminar untuk para guru tingkat SD hingga SMA se-Kecamatan Tampan dalam Seminar Pelatihan Tindakan Kelas (PTK) melibatkan lebih dari 100 orang guru. Melalui Seminar ini diharapkan peserta semakin mahir membuat karya tulis ilmiah. Ketua Panitia Seminar, Edwar Ujang seminar menjelaskan, digelarnya seminar PTK sebagai perwujudan peningkatan sumber daya manusia (SDM). Terutama guru-guru yang di Pekanbaru

dalam pembuatan karya tulis ilmiah, dengan tindakan kelas yang harus diambil seorang guru. “Pelatihan PTK ini penting untuk diikuti oleh guru-guru. Karena pembutan karya tulis ilmiah menjadi syarat untuk kepangkatan,” ujarnya. Dikatakannya kegiatan PTK tersebut digelar selama satu hari dan dipusatkan di Graha Pena Riau Pos. Bertindak sebagai pembicara, panitia penyelenggara dalam hal ini Disdik juga mengundang para pembicara handal

untuk mengisi seminar PTK selama kegiatan tersebut berlangsung. “Tentu menjadi harapan kami agar guru-guru yang kita libatkan dalam pelaksanaan seminar TPK ini bisa mengambil manfaat dari pelatihan ini. Diharapkan melalui pelatihan ini akan meningkatkan kualitas guru-guru kita dan mahir dalam pembuatan karya tulis ilmiah,”sebutnya Ia berharap kemampuan menulis karya ilmiah ini harus menjadi bagian dari kompetensi guru. Oleh karena itu,

para guru diminta dalam menguasai kemampuan menulis karya ilmiah tidak hanya berhenti untuk hal kenaikan pangkat semata. Sebab, menghasilkan karya tulis ilmiah ini hanya sebagai prasyarat atau reward untuk mendapatkan kenaikan pangkat yang lebih tinggi. "Dengan memiliki kompetensi dalam menyusun karaya tulis ilmiah, selain dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia juga bisa berpengaruh pada peningkatan proses belajar mengajar,"ungkapnya.(tya)

Oase KK Tinjau Kesiapan Riau Sambut Ibu Negara KOTA (RP)- Ibu-ibu istri menteri yang tergabung dalam organisasi aksi solidaritas era kabinet kerja (Oase KK), meninjau kesiapan Provinsi Riau dalam menyambut kedatangan ibu negara Iriana Jokowi pada 29 Maret mendatang, Selasa (7/3). Beberapa kegiatan sosial seperti tes iva kepada ibu-ibu dan pembinaan PAUD akan menjadi agenda ibu negara akhir bulan ini. Salah seorang anggota Oase KK, Wida Muhadjir yang juga merupakan istri dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Muhadjir Effendi mengatakan, peninjauan ke Provinsi Riau selain untuk melihat kesiapan Riau juga sekaligus memberitahukan program atau kegiatan

 REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

yang akan dilakukan ibu negara bersama Oase KK. Dimana ada tiga program unggulan yang akan dilakukan di Riau yakni pendidikan, kesejahteraan keluarga dan sosial budaya. "Jadi bersama ibu negara nanti kami akan melakukan kegiatan yang berkaitan dengan tiga poin di atas. Untuk program pendidikan, kami akan meninjau Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pelatihan guru PAUD akbar, sosialisasi anti narkoba, kekerasan dan pornografi," ujarnya. Dibidang kesehatan, lanjut Wida, akan dilakukan tes iva kepada para ibu yang berkoordinasi dengan Ketua TP PKK Riau. Untuk tes Iva lokasi yang akan dipilih yakni didekat pusat keramaian seperti pasar, dan akan menyasar kepada para

ibu-ibu pedagang pasar dan para ibu di sekitar pasar. "Tujuannya adalah agar semua perempuan di Indonesia bisa melaksanakan tes Iva agar kesehatannya dapat terjaga. Dengan mendeteksi dini kemungkinan terjangkit penyakit sehingga bisa diobati atau di cegah lebih awal," jelasnya. Sedangkan dibidang sosial budaya akan dilakukan kegiatan di Dekranasda. Seperti melakukan pembinaan kepada unggulan produk di daerah agar dapat lebih dikenal di Indonesia. Dalam kesempatan tersebut juga turut hadir Ma'rifah Hanif yang merupakan istri dari Menteri Ketenagakerjaan Indonesia Dan Zas Juniarti yang merupakan istri dari Mentri

PANRB Asman Abnur. Ketua TP PKK Riau, Sisilita Arsyadjuliandi mengatakan, Riau terus mempersiapkan menyambut kedatangan ibu negara. Seperti halnya mempersiapkan tempat untuk pelaksanaan tes iva di pasar seperti yang diinginkan. Kemudian PAUD yang akan dikunjungi juga telah disiapkan. "Intinya secara umum Riau sudah siap menyambut kedatangan ibu negara, tempat-tempat yang akan dikunjungi juga sudah disiapkan dan kami terus berkoordinasi dengan pasukan pengamanan dari istana. Mudah-mudahan kegiatan ini akan memberi dampak positif untuk kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Riau," harapnya. (Sol)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

RUSAK: Lampu Penerangan rusak dan hilang di pedestrian, tepatnya kediaman Wali Kota Pekanbaru Jalan Ahmad Yani, Selasa (7/3/2017).

1 Tahun, Polisi Lakukan Penyidikan Gudang Avian KOTA (RP)- Penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Riau sampai saat ini masih melakukan penyidikan terhadap dugaan pelanggaran izin lingkungan oleh Pergudangan Avian yang terletak di Jalan Siak II, Kecamatan Payung Sekaki. Proses yang sudah berjalan sejak 1 tahun laluitu sampai saat ini belum menetapkan satu orang tersangkapun. Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo menjelaskan bahwa proses penyidikan oleh pihaknya sampai saat ini masih terus berlanjut."mereka diduga melanggar Izin lingkungan. Seperti yang tercantum kedalam UU No.32/2009 tentang lingkungan hidup. Sampai saat ini sudah belasan saksi diperiksa,"tandas Guntur kepada Riau Pos, Selasa (7/3). Adapaun saksi yang telah diperik-

sa, lanjut Guntur meliputi beberapa instansi terkait. Termasuk juga pemilik pergudangan dengan inisial TM. Bahkan pihaknya juga berupaya untuk meminta keterangan dari saksi ahli, dikarenakan menyangkut tentang lingkungan. Sebelumnya, pada pertengahan January 2016 silam sebuah LSM di Pekanbaru melaporkan pergudangan avian yang dikelola oleh PT PKD. Laporan tersebut dimasukan langsung ke Direktorat Kriminal Kusus Polda Riau. Bahkan pada saat itu pihak DPRD Kota Pekanbaru juga telah melakukan hearing. Saat itu pihak pergudangan diminta untuk melengkapi semua izin. Hal tersebut dikarenakan areal pergudangan seluas 40 hektar itu dinyatakan tidak memiliki izin amdal.(nda)

 TATA LETAK: EFAN


METROPOLIS

32

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Kadisdukcapil Belum Lapor Polisi

DEFIZAL / RIAU POS

AKSI DEMO: Puluhan warga yang mengatasnamakan Gerakan Masyarakat Peduli Pilwako Jujur (Gemppur) menggelar aksi demo di pintu pagar belakang Kantor Walikota, Jalan Cut Nyak Dien. Pada aksi itu, massa menuntut Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pekanbaru untuk mengusut dugaan keterlibatan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pilwako 2017, Selasa (7/3/2017).

Berikan Sanksi ASN Terlibat Politik Praktis Laporan M ALI NURMAN, Kota

PEMILIHAN Wali Kota -Wakil Wali Kota Pekanbaru pada 15 Februari 2017 lalu menyisakan persoalan. Gerakan Masyarakat Peduli Pilwako Jujur (Gempur) menuding adanya keberpihakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengarahkan masyarakat untuk memilih salah satu calon. Dugaan adanya keberpihakan dan ASN berpolitik praktis diungkapkan puluhan massa Gempur

yang menggelar demonstrasi di Kantor Wali Kota Pekanbaru, Selasa (7/3). Mereka menuntut Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) (sebelumnya BKD) Kota Pekanbaru bersikap dengan memberi sanksi. Dalam menyuarakan aspirasinya, pendemo membawa spanduk dan poster yang diklaim sebagai bukti adanya pengerahan masyarakat oleh

ASN.''BKD harus mengambil sikap. Jatuhkan sanksi pada ASN yang terlibat politik praktis sesuai Undang-undang No 5 tahun 2017, tentang ASN,'' kata Koordinator aksi Antony Fitra dalam orasinya. Diantara spanduk dan poster yang dibawa pendemo, salah satunya berisi tangkapan layar (capture) percakapan WhatsApp IKAPTK Kota Pekanbaru antara Pejabat Pemko Pekanbaru yang saling berkordinasi mengarahkan

warga. Selain itu, pendemo menduga ada pula anggota DPRD mengumpulkan Camat dan Lurah menyuruh memilih paslon nomor urut tiga. Terpisah, menyikapi tuntutan dalam demonstrasi ini Penjabat Walikota (Pj Wako) Pekanbaru H Edwar Sanger SH MSi menyebutkan, akan menjatuhkan sanksi terhadap jajarannya yang terbukti terlibat politik praktis.''Apakah sudah ada keputusan yang inkrah. Kalau terbukti bersalah den-

KOTA (RP)- Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru, Baharuddin mengatakan, terus memantau perkembangan dari kasus soal KTP Azhar warga negara Singapura. Sejauh ini, Baharuddin tidak pernah berfikiran untuk melibatkan pihak berwajib. Apalagi melaporkan Azhar sebagai pemilik KTP dengan NIK milik warga berbeda. "Sampai sekarang tidak melapor Polisi. Yang dirugikan yang melapor," ujar Baharuddin kepada Riau Pos Selasa (7/3). Ia juga mengatakan tetap mengikuti perkembangan kasus tersebut. Artinya, pihaknya selalu siap ketika diundang pihak Imigrasi untuk menjelaskan terkait KTP Azhar tersebut. Baharuddin menjelaskan, bahwa pihak Disdukcapil Pekanbaru memang sudah ada yang dimintai keterangan oleh pihak Imigrasi. Namun, ia tidak mengetahui secara rinci apa keterangan yang diberikan kepada Imigrasi. Ia kembali memastikan bahwa KTP yang sempat dimiliki Azhar warga negara Singapura itu tidak terdata di data base milik Disdukcapil Pekanbaru. "Saya tegaskan bahwa NIK di KTP Azhar WN Singapura itu milik warga lain. Bukan KTP atau NIK nya ganda. Tetapi NIK di KTP Azhar itu ya punya NIK warga berbeda bukan atas nama Azhar. Jadi nama Azhar tidak ada di data kita,"jelas Baharuddin. Saat ditanya apakah KTP yang sempat dibawa Azhar itu palsu. Baharuddin tidak menjelaskan

secara tegas. Namun yang jelas NIK yang tertera dalam blanko KTP Azhar NIK warga lain. Itu diketahui ketika pihak Disdukcapil melakukan kroscek berdasarkan data dan memeriksa NIK tersebut. "Itu tidak pasti asli atau palsu yang jelas NIK itu milik KTP warga lain," katanya. Sementata pihak Disdukapil sediri memeriksa NIK berdasarkan fotokopi KTP Azhar. Kepemilikan identitas Indonesia oleh Azhar, Warga Negara (WN) Singapura yang diamankan oleh Imigrasi Pekanbaru masih abu-abu. Pihak Imigrasi yang melakukan penyidikan belum mendapatkan keterangan yang jelas dari instansi terkait. Padahal, saat ini berkas tuntutan terhadap Azhar sedang digesa oleh penyidik Imigrasi. Seperti yang disampaikan oleh Kepala Imigrasi Kelas 1 Pekanbaru Pria Wibawa kepada Riau Pos, Selasa (7/3). Ia menjelaskan dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP) saksi instansi terkait bahwa nomer register Kartu Tanda Penduduk (KTP) Azhar merupakan milik orang lain. “Jadi, dari BAP saksi menyatakan register KTP atas nama orang lain. Yang kami kejar sekarang KTP ini palsu atau aspal? Nah ini lah yang menjadi abu-abu sama kami. Kurang gigit gituloh,”ungkap Pria. Sampai saat ini, pihaknya masih menunggu keterangan. Di mana hal tersebut bisa dijadikan tambahan dalam berkas tuntutan Azhar.(nda/ilo)

gan politik praktis akan diberikan sanksi,''ujar Edwar. Dia menambahkan, dalam penanganan masalah terkait dugaan pelanggaran pemilu sudah dibentuk penegakan hukum terpadu (Gakkumdu). Tindakan akan diambil jika Gakkumdu memang menemukan bukti.''Kalau ada keputusan akan kita sanksi. Saya menunggu dari gakkumdu pembuktiannya. Bukti itu harus konkrit,'' tutupnya.(new)

Operasi Simpatik, Petugas Tertibkan Pengendara di Flyover

ARIEF BUDI KUSUMA /RIAU POS

MEMILAH: Aktivitas pemulung terlihat memilah sampah di TPS Senapelan Jalan Wakaf,Senin (6/3/2017).

Hanya 1300 Bangunan Memiliki IMB KOTA (RP)- Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil mengatakan, masih banyak pembangunan rumah pribadi maupun perumahan di Kota Pekanbaru belum mempunyai Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Dikarenakan, belum tuntasnya masalah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Riau yang berdampak tidak bisanya Rencana Umum Tata Ruang Kota Pekanbaru. Namun, pada bulan September 2016 masyarakat atau pengusaha yang ingin mendirikan bangunan atau perumahan diminta

untuk mengurus Izin Mendirikan Bangunan kembali. "Memang pada bulan Januari 2016 hingga Oktober 2016 terjadi vakum. Tidak ada pengurusan IMB. Sekarang sudah kembali aktif lagi sejak September 2016,"ujarnya kepada Riau Pos, Selasa (7/3). Lanjutnya, untuk data yang ada di Dinas Penanaman Modal dan PTSP itu tercatat baru 1300 bangunan yang terdata mempunyai IMB. Untuk itu, pihak Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kota Pekanbaru akan terus berkoordinasi dengan pihak kelurahan maupun kecamatan

agar melakukan pengawasan. Ia juga mengimbau masyarakat atau pihak perumahan untuk mengurus IMB nya. Karena banyak tidak mengurus IMB adalah dari pembangunan rumah pribadi. Sementara, kalau pihak pengembang rata-rata sudah banyak yang mengurus IMB. Sementara itu, pantauan Riau Pos dibeberapa daerah dikota pekanbaru, baik itu yang mendirikan bangunan rumah pribadi, ruko maupun perumahan. Bahkan banyak yang tidak memajangkan, bahwa sudah ada izin pendirian bangunan dari dinas terkait.(*2)

KOTA (RP) - Tim Operasi Simpatik Siak 2017 Polresta Pekanbaru sisir tiga lokasi yang menjadi sasaran pelaksanaan Operasi Simpatik, Selasa (7/3). Tiga lokasi tersebut yang disisir petugas yakni Jalan Ahmad Yani depan SD Santa Maria, dan Ramayana Jalan Sudirman, serta flyover Jalan Sudirman Jalan Tambusai. Dalam pelaksanaan operasi simpatik di flyover, jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru masih menemukan banyaknya pengendara sepeda motor yang masih mengabaikan rambu larangan terhadap kendaraan roda dua melintasi flyover diluar batas waktu yang diperbolehkan. Pantauan Riau Pos, banyak diantara pengendara yang mengabaikannya dengan alasan untuk mempersingkat jarak dan karena alasan sedang buru buru. Forum LLAJ Provinsi Riau sebelumnya telah menetapkan rambu larangan kendaraan roda dua

untuk melintasi flyover, akibat diabaikannya seorang pengendara sepeda motor juga menjadi korban kecelakaan lalu lintas pada, Ahad (5/3) pagi lalu hingga korban meningal dunia. Dari hasil penindakan di tiga lokasi tersebut sebanyak 60 pelanggaran lalu lintas dilakukan penindakan, dengan tilang teguran. Data sementara yang dimiliki oleh Satuan Lalu Lintas Polresta Pekanbaru hingga hari ketujuh pelaksanaan Operasi telah mengeluarkan 693 lembar tilang teguran. Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Budi Setiawan SIK MIK menghimbau kepada pengguna jalan agar tetap patuhi peraturan lalu lintas untuk keselamatan dijalan raya. “Kami harapkan masyarakat agar selalu utamakan keselamatan selama dijalan raya, sehingga operasi simpatik ini dapat berjalan dengan baik dan tujuannya dapat tercapai,” kata Budi.(man)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

PEMBERSIHAN DRAINASE: Sejumlah petugas melakukan pembersihan drainase yang tersumbat di Jalan Arifin Achmad yang kerap terjadi genangan air ketika hujan, Selasa (7/3/2017).

UNBK SMAN 3 Belum Bisa Terwujud KOTA (RP)- Keterbatasan sarana dan prasarana membuat SMA Negeri 3 Kota Pekanbaru tidak dapat ikut melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) tahun 2017. Kondisi itu sangat disayangkan pihak sekolah, mengingat impiannya untuk dapat menyelengarakan ujian sistem komputerisasi sejak lama diharapkan. "Untuk bisa menyelenggarakan UNBK syarat utamanya harus punya 120 unit komputer. Namun sekolah kita baru punya 40 unit komputer," ujar Kepala SMAN 3 Pekanbaru Dra Hj Ermiwaty kepada Riau Pos, Selasa (7/3). Selain melihat ketersediaan komputer atau labor, jelasnya, untuk bisa menyelengarakan ujian juga harus memiliki ruang kelas minimal ada empat ruangan. Namun, sampai sekarang menyediakan sarana dan pras-

arana itu tidak kunjung bisa terpenuhi. "Labor komputer saja, masih belum memiliki. Kami sangat menyesal, namun kondisi ini harus diterima sajalah," ungkap Ermiwaty. Sekolah yang berada di Jalan Yos Sudarso Rumbai ini memang masih memiliki keterbatasan sarana dan prasarana. Jangankan untuk bisa melaksanakan UNBK, untuk melaksanakan proses belajar mengajar saja tidak senyaman sebelum bencana kebakaran menghanguskan sekolah itu. Untungnya saat ini sudah terbangun 10 ruang belajar baru dan sudah difungsikan, sehingga sebagian siswa bisa mengikuti belajar pagi. "Ruang belajar baru sudah difungsikan sejak awal Januari 2017. Tapi, masih kurang ruang belajarnya,”ungkapnya.(ilo)

Diajak Ngobrol Malah Ditodong Pisau KOTA (RP)- Ada-ada saja aksi para pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) dalam melancarkan aksinya. Bagaimana tidak, seorang warga Kacamatan Senapelan bernama Budi Kurniawan (30) menjadi korbannya, Senin (6/3) lalu. Informasi yang dirangkum Riau Pos dari pihak kepolisian, awalnya korban sekitar pukul 21.30 WIB melewati jembatan penyeberangan orang (JPO) halte Trans Metro Pekanbaru (TMP) di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya disamping mini market. Tanpa penuh rasa curiga tiba-tiba saja korban yang berjalan seorang diri itu didatangi oleh pria yang tidak dikenalinya dan mengaku bernama Dion. Dalam aksi itu untuk melancarkan modusnya, pelaku mengajak korban mengobrol seperti orang sudah akrab. Tidak beberapa menit kemudian, pela REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

ku mengajak korban ke tempat yang sepi dan gelap. Disinilah, pelaku langsung mengeluarkan sebilah senjata tajam lalu menodong ke arah korban. Dalam tekanan itu, pelaku meminta kepada korban agar mengeluarkan dompetnya. Kalau tidak pelaku akan melancarkan aksinya dengan tusukan pisau. Merasa dirinya dalam ancaman setelah ditakuti pelaku, korban mengikuti keinginan pelaku hingga disuruh untuk membeli air minum ke warung terdekat. Betapa kagetnya sekembalinya korban ke tempat kejadian perkara (TKP), pelaku sudah menghilangkan jejaknya. Sementara itu, uang sebesar Rp1 juta didalam dompet korban dilarikan oleh pelaku. Tanpa berpikir lama, korban langsung

melaporkan kejadian itu ke SPKT Polresta Pekanbaru. "Peristiwa ini benar terjadi, laporannya sudah kami terima. Pelaku masih dalam penyelidikan," kata Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Dodi Vivino SH. Disampaikan Dodi, pelaku curas yang terjadi menimpa Budi ini tergolong beringas. Melihat, pada malam itu masyarakat masih banyak beraktivitas di kawasan JPO. Namun, pelaku mengajak ke tempat yang sepi sehingga korban ketakutan karena diancam pelaku memakai Sajam. "Ini menjadi pelajaran bagi masyarakat yang membaca supaya jangan tertipu. Sebelumnya pelaku mengaku bernama Dion. Namun siapa Dion korban tidak kenal, saat ini masih kami lakukan peyelidikan," ujar Dodi. (man)

PRODUKSI TAHU: Pekerja menyelesaikan produksi tahu dari kacang kedelai untuk dijadikan di Pabrik tahu Makmur Jaya, Jalan Lion, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, Selasa (7/3/2017). MHD AKHWAN/RIAUPOS

 TATA LETAK: EFAN


Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Geliat Tari Lestarikan Tradisi

Ritual Khas sebelum Pentas MEMBACA MANTRA Beberapa tari tradisional Indonesia seperti tari sanghyang dari Bali mewajibkan penarinya mengucapkan mantra sesuai kepercayaan agama Hindu. Mantra itu perlu dirapal agar ada medium yang menari di bawah alam sadar atau sengaja dirasuki lebih dulu. Lewat mantra tersebut, penari dipercaya lebih tenang. Tapi, pada zaman modern seperti sekarang, beberapa penari hanya membaca doa sebelum menari.

MENYUCIKAN DIRI Ritual ini dilakukan untuk memancarkan aura segar. Menyucikan diri berfungsi mendinginkan titik-titik pada tubuh agar nggak tegang atau panas. Bedanya, pada zaman sekarang penari cukup membersihkan dengan air biasa karena air suci hanya dibasuhkan pada acaraacara tertentu.

BERPUASA Puasa berfungsi sebagai sarana penyucian diri bagi para penari tradisional. Melalui ritual berpuasa lebih dari 12 jam sebelum menari, jiwa penari dipercaya lebih bersih dan tenang. Selain itu, hati juga lebih tenang. Berpuasa nggak hanya menjadi agenda utama bagi beberapa penari. Kecuali pada acara penting seperti saat pergelaran tari di keraton yang mewajibkan penarinya berpuasa sebelum menari.

 HALAMAN 33

Dance is the hidden language of the soul.’’ - Martha Graham

NGGAK heran deh sama mereka yang suka menari. Sebab, gerakan simpel itu aja nggak cuma bisa kasih energi positif dan melestarikan budaya, tapi ternyata juga menjaga metabolisme tubuh tuh. Ketiga Zetizen berprestasi ini adalah buktinya. Siapa aja sih? Yuk kenalan! (raf/c14/ivm)

BUKA SANGGAR, TULARKAN PENGALAMAN

Sandrina Mazaya, 16, SMAN 9 Bogor

’’Karir sebagai penari tradisional dimulai setelah aku menjuarai kompetisi tingkat kota hingga juara pertama di Indonesia Mencari Bakat 3 pada 2013. Meski banyak yang bilang anak muda nggak peduli dengan budayanya, aku justru mengembangkan tari tradisional. Apalagi, tari jaipong yang jadi spesialisasiku bikin bentuk badan ideal karena gerakannya yang rancak. Aku ingin menularkan pengalaman dan rasa cinta budaya kepada generasi muda. Akhirnya, pada 2014 aku mulai mendirikan sanggar tari, Sandrina Studio, yang nggak hanya mengajarkan tarian jaipong, tapi juga India. Hal itu dilakukan setelah aku menerima penghargaan Anugerah Budaya Utama Seniman Berprestasi dari Pemkot Bogor.’’

EMPAT TAHUN PELAJARI TARI PEDALAMAN

Aldi Ariadi, 17, Universitas Muhammadiyah Palangka Raya

‘’Awalnya, aku nggak tertarik dengan budaya Kalimantan. Setelah seorang teman mengajakku bergabung di Sanggar Tari Riak Nyalong, aku tertarik buat ikutan deh. Di sana, aku memilih untuk mempelajari tari pedalaman yang identik dengan gerakannya yang energik dan musik rancak. Selama empat tahun aku mempelajari tari pedalaman. Dengan menari, aku juga merasa tubuhku makin bugar. Akhirnya, pada 2013, aku ikut Festival Pemuda Pelajar di daerah Kalimantan. Nggak nyangka, aku bisa menyabet juara pertama di festival tersebut. Pada tahun yang sama, aku juga mendapatkan juara III di Festival Handep Hapakat. Psst, setelah mendalami tari tradisional, aku terlihat lebih gagah dan berwibawa,’’

SENIMAN MUDA MULTITALENTA

MODEL: AYU KURNIA PUTRI (STUDIO TARI TYDIF) FOTOGRAFER: RIFQI/ZETIZEN TEAM KOSTUM: PERPADUAN TARI DEWI MANGROVE DAN SPARKLING SURABAYA

Arjuna Sutedja, 19, Duta Pariwisata Bali

’’Well, life is too short to being ordinary. So, aku menghabiskan waktu dengan berkarya. Aku bisa menarikan tari gebyar duduk yang bertempo keras, tapi tetap bisa terlihat lembut. Tarian itu juga yang berhasil membuatku menerima penghargaan Seniman Muda Bali pada 2014. Akhirnya, aku berangkat ke India menjadi guru tari bersama I Gusti Ayu Raka Rasmi, penari maestro Indonesia sejak zaman Soekarno. Pada tahun yang sama, aku menjadi finalis Indonesia’s Got Talent. Berkat kemampuan tersebut, aku bisa mengasah bakat lainnya dengan menjadi duta pariwisata Pulau Bali atau yang disebut dengan teruna sehingga bisa lebih leluasa memperkenalkan budaya tradisional ke beberapa daerah di Indonesia.’’

FIKRI ZETIZEN TEAM

Zetizen di Jawa Timur dan Sumatera Selatan lebih memilih belajar tari tradisional di ekskul sekolahnya. Sementara itu, Zetizen di Kalimantan Barat dan Bali memilih langsung datang ke sanggar tari.

6 10

di antara

Zetizen masih suka menarikan tarian tradisional.

61

persen Zetizen ingin menghargai warisan budaya dengan menari tradisional. Keren!

Perdalam Skill di Sanggar Tari DOK.PRIBADI

SEDERET prestasi dan keuntungan lewat tari tradisional terbukti berhasil mengantar para anak muda mengharumkan nama Indonesia di berbagai ajang bergengsi. Hal itu jelas nggak lepas dari peran sanggar tari. That’s why, beberapa sanggar tari berikut ini nggak hanya konsisten mengajarkan seni tari dan menelurkan penari andal, tapi juga memiliki keunikan. (tto/c22/ivm)

Kesenian Daerah Mulai Kekinian

STUDIO TARI TYDIF, SURABAYA Sejak 1998, Studio Tari Tydif didirikan Dra Diaztiarni SPd . Mereka berhasil membawa tarian inovatif tradisional Indonesia hingga ke mancanegara seperti Jepang dan Rumania. ’’Kami selalu membawa unsur khas masyarakat sekitar untuk gerakan tarian,’’ ujar Diaz. Bahkan, sejak 2010, Tydif melatih murid-murid dari luar negeri loh. Sanggar itu dipercaya Kementerian Luar Negeri untuk menjalankan program beasiswa agar anak-anak atau remaja asing dapat belajar seni budaya Indonesia. Bukan hanya itu, Studio Tydif juga memberikan beasiswa kepada muridnya yang yatim piatu dan kurang mampu.

HALO Zetizen Team Riau. musim hujan sudah berganti dengan musim panas. Segala rutinitas yang terganggu akibat musim hujan itu kini sudah kembali lagi seperti biasa. Kali ini kita membahas mengenai warisan budaya kesenian daerah. Riau memiliki kekayaan ragam budaya Indonesia yang luar biasa. Bukan hanya batik, kuliner, seni, budaya dan masih banyak lagi . Bicara soal kekayaan yang dimiliki indonesia. Indonesia mempunyai berbagai macam tarian tradisional.

Pendidikan SMP 14%

PROFIL RESPONDEN

SMA

DOK.PRIBADI

77%

KULIAH

9%

Setiap daerah memiliki tarian tradisional mereka sendiri. Contoh nya saja Tarian yang berasal dari Provinsi Riau seperti tari makan sirih. Begitu juga tarian yang berasal dari Provinsi Nangroe Aceh Darusalam seperti Tari Saman Meusekat, Tarian yang berasal dari Provinsi Sumatera Utara seperti Tari Tor-tor, Tarian yang berasal dari Provinsi Sumatera Barat seperti Tari Piring, dan masih banyak lagi tarian tradisional yang ada setiap daerah masing-masing. Jenis Cewek kelamin Cowok

33% 67%

SANGGAR TARI DAN TABUH CILINAYA (STTC), BALI Sanggar yang terletak di Bali ini menjadi langganan turis mancanegara untuk belajar tari tradisional. ’’Saya ingat dulu ada bule Tiongkok yang benar-benar niat belajar menari di sini. Dia seharian penuh di sini demi bisa memberikan kejutan kepada temannya dengan tarian Bali. ,’’ ujar Ni Luh Putu Aristyahati, pemilik sekaligus pengajar di STTC. Sanggar yang kebanyakan pelatihnya berasal dari Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar tersebut juga pernah berpartisipasi dalam lomba antarsanggar di Denpasar dan menjadi juara kedua pada 2015.

Saat ini tari tradisional semakin digemari Gen Z. Bahkan, tari tradisional dapat semakin kekinian dan mulai digemari Gen Z. Seperti yang dirasakan salah seorang Zetizen Team Riau Sanny Samara mengatakan tari tradisional perlu dikembangkan. Karena juga bagian dari warisan kebudayaan daerah yang sangat membanggakan. ’’Tari tradisional seharus nya tetap di lestarikan guna tidak melupakan daerah berasal dan budaya yang melekat di dalamnya . Berbagai Usia 12–15 tahun

On the Web EXPLORE – AFTER SCHOOL

ENTERTAINMENT – YOUTUBE CHANNEL

SANGGAR TARI TRADISIONAL INDONESIA YANG MASIH EKSIS

LIMA VIDEO PARANORMAL EXPERIENCE YANG BIKIN MERINDING BELAKANGAN, YouTubers berlomba menceritakan pengalaman mistisnya lewat video bertajuk Paranormal Experience. Saking seramnya, lima video berikut bahkan sukses bikin para penontonnya ikut bergidik ngeri!

SEIRING perubahan zaman, sanggar tari tradisional susah banget dicari. Nah, buat kamu yang pengin bergabung dengan sanggar tari, ini dia sanggar-sanggar tari Indonesia yang terkenal dan bisa kamu coba. Selengkapnya baca Zetizen.com ya!! RIFKI/ ZETIZEN TEAM

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

YOUTUBE

37%

16–18 tahun

AYU ANGGRAINI ’’Saya pernah mengikuti salah satu tari kreasi yang di adakan oleh provinsi Riau. Alhamdulillah saya mendapatkan juara 2”

macam lomba tari tradisional yang banyak di selenggarakan salah satu nya meleatraikan budaya tari tradisional. Tari tradisional juga keren loh saat ini guys. Nah guys saatnya mencintai warisan budaya daerah. Dengan selalu lestarikan budaya yang ada didaerah masing-masing. Agar indonesia tidak minim akan budaya nya dan tidak mudah hasil karya dan budaya nya di ambil oleh orang asing. Terus semangat dan terus berkarya ya guys.(s/rio)

55%

19–20 tahun

8%

FAHRUROZI ’’Sebagai generasi muda yang menghargai budaya, kita harus mengembangkan potensi seni tari daerah. Karena dapat menjadi kebanggan daerah’’

JUMLAH RESPONDEN 1.510 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Weekly Challenge Session 24 SELAIN jadi tempat untuk tidur, kamar adalah personal space yang paling nyaman buat hampir semua orang. Yuk, show off kamarmu! Foto sudut kamar favoritmu plus ceritakan alasan kamar jadi tempat paling nyaman buatmu. Sepuluh cerita paling unik berkesempatan memenangkan bantal imut dari Krafti Project!

FIND MORE ON:

zetizen.com  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


METROKRIM

34

MENJAGA: Petugas BNNP Riau menjaga tersangka dalam pengungkapan kasus Narkotika di Halaman Kantor BNNP Riau, Jalan Pepaya, Senin (6/3/2017). ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

Penipuan Catut Nama BNN Laporan SAKIMAN, Kota

PADA Selasa (7/3) sekitar pukul 03.49 WIB hari yang apes dialami Esron Limbong (25). Pasalnya, ia tertipu Rp10 juta setelah di telepon seseorang yang tidak dikenalinya. Informasi yang dirangkum Riau Pos, adapun modus pelaku melancarkan aksinya itu diantaranya dengan cara menelpon korban. Pada waktu itu pelaku mengaku bahwa ia adalah seorang petugas Badan

ď Ž REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

Narkotika Nasional (BNN) Pekanbaru. Ia mengatakan, kepada korban bahwa adiknya bernama Ediparningotan Limbong telah ditangkap. Untuk melepaskan adik korban, waktu itu pelaku meminta sejumlah uang sebanyak Rp10 juta kepada korban. Tanpa ragu-ragu demi keselamatan adiknya korban mengirimkanuangkerekening.535101015140530 atasnama Sri Wahyuni sembiring. Malang tak dapat ditolak setelah uang dikirim korban dari salah satu ATM

di Jalan Dahlia, Kecamatan Sukajadi Pekanbaru, dan menghubungi adiknya. Ternyata adik korban baik-baik saja dan tidak ditangkap BNN Pekanbaru. Atas kejadian tersebut korban merasa telah tertipu hingga kerugian Rp10 juta. Tidak terima atas perbuatan itu, korban melaporkan kasus tersebut ke Mapolsek Sukajadi. Kapolsek Sukajadi Kompol Hermawi melalui Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Dodi Vivino saat dikon-

firmasi Riau Pos, Selasa (7/3) membenarkan adanya peristiwa tersebut. "Kami masih lakukan penyelidikan, atas peristiwa ini korban mengalami kerugian Rp10 juta rupiah," ungkapnya Dodi. Selain itu ia berharap dan mengimbau kepada masyarakat jangan mudah tertipu pada saat seseorang mengiming imingi atau modus yang telah terjadi diatas. "Pastikan dulu kebenarannya jangan buru-buru karena kalau gegabah akan berakibat fatal,"imbau Dodi.(new)

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Bongkar Toko, Dua Pemuda Ditangkap KOTA (RP)- Dua orang pemuda berinisial PA (20) dan RPI (18) harus berurusan dengan pihak berwajib. Keduanya ditangkap tim Opsnal Polsek Bukitraya, Sabtu (4/3) lalu. Pasalnya, kedua warga Jalan Nuri, Kecamatan Marpoyan Damai ini ditangkap petugas karena diduga melakukan pencurian dengan pemberatan (curat) di toko perabot milik Arizal (52) di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Kamis (2/3) lalu. Informasi yang dirangkum. Awalnya kala itu korban meninggalkan toko miliknya sekitar pukul 15.00 WIB. Sekembalinya sekitar pukul 18.00 WIB saat korban mendatangi tempatnya mencari nafkah tersebut, ternyata alat pemotong aluminium miliknya sudah tidak ada. Melihat kecurigaan itu korban pun melakukan pemeriksaan disekitar rumahnya, benar saja waktu itu jendela belakang toko miliknya s u d a h t e r b u k a d a n m e n ga l a m i kerusakan. Tak terima atas peristiwa tersebut pada waktu itu juga korban akhirn-

ya melaporkan yang dideritanya ke Mapolsek Bukit raya. Kanit Reskrim Polsek Bukitraya, AKP Sihol Sitinjak saat dikonfirmasi Riau Pos, Selasa (7/3) membenarkan adanya peristiwa tersebut, pihaknya yang mendapati laporan tersebut langsung melakukan penyelidikan. "Setelah kami lakukan penyeidiakan berdasarkan keterangan saksi dan alat bukti lainnya, saat itu mengarah kepada kedua pemuda tersebut. Setelah kami mengetahui keberadaan keduanya, kami langsung melakukan penangkapan,"ujar Sihol. Benar saja pada saat pihaknya melakukan introgasi kepada pemuda itu, keduanya mengaku atas perbuatan yang telah mereka lakukan. S elain itu dar i tangan ke dua pemuda tersebut, pihaknya mendapatkan barang bukti berupa satu unit alat pemotong aluminium milik korban. Hingga saat ini kedua pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolsek Bukitraya guna menjalani proses penyidikan dan pemeriksaan lebih lanjut.(man)

ď Ž TATA LETAK: EFAN


METROPOLIS

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

35

125 Bus Baru Cukup Laporan HENDRAWAN, Kota

JUMLAH 45 unit bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) dinilai jauh dari memadai untuk melayani jasa transportasi warga dalam Kota Pekanbaru. Sedikitnya, perlu 125 unit bus untuk melayani transportasi di Kota Bertuah. Ketua Organda Kota Pekanbaru Syaiful Alam menyambut baik rencana Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru yang ingin menggunakan bus ukuran lebih kecil. Organda kata Syaiful, siap mendukung upaya Pemerintah Kota Pekanbaru mewujudkan layanan transportasi umum bagi warga Kota. Syaiful berharap, dengan bus kecil, jumlah bus dapat bertambah dan tersebar di semua koridor yang ada. ‘’Organda mendukung upaya ini dan berharap jumlahnya bertambah. Kalau hitunghitungan kami, Kota Pekanbaru butuh sekitar 125 unit bus, baru ter-cover semua koridor yang ada. Ini hitung-hitungan kami terakhir kali. Dulu memang kami pernah melakukan kajian dan analisa bersama Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Bila jumlah itu terpenuhi baru bisa terlayani semua warga,‘’ terangnya, Selasa (7/3). Syaiful menyebutkan, beberapa bus TMP yang berukuran saat ini bisa saja di pertahankan. Namun

khusus untuk jalanada bantuan dan subsidi jalan protokol yang dari pemerintah,›› ruas jalannya besar. terangnya. Namun kalau jalan Sementara itu, kecil seperti koridor ke operasional bus TMP arah Simpang Tangor yang mahal dan terus dan beberapa lainnya, mengalami kerugian menurut Syaiful, justru menurut Syaiful tidak akan mengganggu boleh dibiarkan. Selama transportasi lainnya. SYAIFUL ini biaya operasional Karena pada beberapa ALAM TMP tidak tertutupi kasus, banyak oleh pemasukan, hingga pengendara mengeluhkan bus Pemko terus harus memberikan TMP menjadi pemicu kemacetan. subsidi. Organda, kata Syaiful, Dengan rencana terbaru ter­ siap membantu tenaga dan sebut, Organda berharap dili­ pengalaman puluhan tahun dari batkan. Terutama sejak kehadiran para anggotanya. bus TMP banyak anggota Organda ‘’Kami berharap subsidi bus yang merupakan pengusaha TMP itu cepat berakhir, ti­dak terus transportasi kehilangan mata menerus. Kami siap membantu pencaharian. Menurut Syaiful, pemerintah, asalkan ajak dan banyak perusahaan transportasi rangkul kami. Kami siap membantu a n g k u t a n u m u m d i K o t a percepatan dan akselerasi Pekanbaru mati. Dirinya berharap, bisnisnya, hingga pemerintah para pengusaha ini ikut dirangkul tidak terus menerus dibebankan dan berikan peluang dalam pada subsidi,›› terangnya. rencana pengembangan layanan ‘’Menurut Syaiful, pengusaha transportasi Kota Pekanbaru. transportasi di Kota Pekanbaru ‘ ’ K a m i p u n y a b a n y a k berjasa puluhan tahun dan tidak anggota yang saat ini usahanya pernah disubsidi pemerintah. mati sama sekali. Karena Namun mampu bertahan dan trayeknya digantikan bus TMP. bisnis terus bisa berjalan. Lewat Kami berharap anggota kami pengamalan tersebut, dirinya dihidupkan lagi, diberikan peluang berharap para pengusaha ini yang sesuai dengan aturan. Karena kembali bisa berkarya dan mereka sudah banyak berjasa memberikan kontribusi dalam untuk transportasi umum di Kota memberikan pelayanan transportasi Pekanbaru, puulhan tahun tanpa umum dalam kota.(yls)

Anggaran Hanya untuk Satu JPO KOTA (RP) - Tiga Jembatan Penyebrang Orang (JPO) milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah tidak layak digunakan dan mengancam keselamatan jiwa penggunanya. Namun tahun ini anggaran perbaikan hanya untuk JPO hanya untuk JPO di depan Plaza Sukaramai, keterbatasan anggaran menjadi alasan. Jembatan milik Pemko berada sepanjang Jalan Jendral Sudirman. Di depan pusat perbelanjaan Plaza Sukaramai, depan Pasar Dupa dan di dekat Jalan Kasah. Jembatan tersebut dibangun oleh Perusahaan Caltex Pacific Indonesia (kini Chevron) beberapa tahun lalu dan sudah dihibahkan ke Pemko. JPO tersebut tak terawat, lantai terbuat plat besi sudah mulai keropos, tampak beberapa lubang disepanjang lantai hingga tangga yang digunakan untuk naik turun bagi pengguna JPO. Bahkan tiang-tiang penyangga sudah tampak berkarat dan berlubang. Sementara itu, sebagian atap JPO sudah tak tampak lagi. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Aripin Harahap ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah mengusulkan perbaikan beberapa JPO. Akan tetapi hanya satu

yang disetujui anggaraLima (PKL) menggelar nya oleh Tim Anggaran dagangannya. Mereka Pemerintah Daerah menjajakan aksesoris, (TAPD) Pekanbaru. dompet, ikat pinggang, Sehingga perbaikan dan kosmetik. Tak haJPO di depan Plaza Sunya itu saja, bagian sisi karamai yang dipriorikiri dan kanan JPO mitaskan. lik Pemko Pekanbaru “Anggaran kami teritu gunakan sebagai batas, karena rasion- ARIPIN lahan bisnis oleh penalisasi. Sehingga an- HARAHAP gusaha reklame, di ggaran yang disetujui sana terpasang papan hanya untuk satu JPO, di Plaza reklame yang mempromosikan Sukarmai,” ungkap Aripin Har- berbagi produk. Aripin tak ahap kepada Riau Pos, Selasa menampik, sejak 2015 lalu tidak (7/3). ada penganggaran perbaikan Rencana perbaikan JPO kata jembatan hibah tersebut. dia, pihaknya sudah melakukan «Kemarin memang tidak survei dan kajian yang dilakukan ada kita anggarkan, karena konsultan. Ketika ditanya berapa jembatan itu belum menjadi besar anggaran biaya perbaikan aset Dishub. Sehingga kita tidak jembatan tersebut, Aripin tak bisa memperbaikinya,» paparnya dapat menyebutkannya. Ia menMengenai jembatan lainnya gatakan besara anggaran sudah yang tak diperbaiki bila dibiarkan ditampilkan di RUP pada website dikhawatirkan akan semakin parresmi Dishub Pekanbaru. ah kerusakannya, ia menyebut“Anggaran saya tidak tahu kan tergantung anggaran. “Kalau pasti, tapi sudah kami tampilkan ada anggaran diperbaiki, jika di RUP di website resmi Dishub, tidak ada gimana mau mempercoba cek saja di internet,” tam- baikinya,” katanya. bahnya Ketika Riau Pos mencoba Jembatan yang tak terawat mengecek berapa besaran angitu tidak hanya menjadi tem- garan perbaikan perawatan JPO pat penyebarangan bagi warga, tersebut di website www.dishub. tapi juga menjadi tempat ber- pekanbaru.go.id ternyata tidak jualan. Di sepanjang jembatan ada ditemukan RUP Dishub Kota ditemukan lapak Pedagang Kaki Pekanbaru.(*3)

Keamanan Pabrik Karet Dijaga Aparat TNI Sambungan dari hal. 29 mengatakan kepada Riau Pos untuk meminta izin dulu kepada kepala keamanan pabrik karet yaitu David, seorang aparat TNI yang bertugas di Kesatuan Polisi Militer. “Kalau ingin ketemu dengan pimpinan menurut aturan dan prosedur yang ada di sini, bapak harus berkoordinasi dulu dengan Bapak Polisi Militer bernama David. Beliau adalah kepala penjaga keamanan di sini,” ujar sekuriti pabrik karet Halamoan Tanjung kepada Riau Pos. Saat dihubungi melalui selulernya, David mengatakan pimpinan pabrik karet tidak berada di tempat. “Pimpinan tidak berada di Pekanbaru, jadi tidak bisa ketemu dengan beliau,” ujarnya singkat. Soal keterlibatan polisi militer untuk menjaga keamanan pabrik karet tersebut, Riau Pos berupaya menanyakan hal ini kepada pimpinan instansi terkait. Dandenpom 1/3 Pekanbaru Letkol CPM Donny Agus Triyanto kepada Riau Pos mengatakan, soal keamanan tidak ada sangkut pautnya dengan tugas wartawan dalam mencari sebuah berita ataupun konfirmasi yang ingin didapat. Ia hanya menegaskan, jika ada anggotanya yang bertindak di luar ketentuan saat di lapangan, masyarakat bisa segera melapor-

kan kepada dirinya. “Gak ada masalah, gak perlu takut. Kalau anggota saya aneh-aneh, laporkan sama saya. Biar saya tindak tegas,” ujarnya. Pemanggilan Belum Diagendakan Di sisi lain, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru akan memeriksa perizinan dan laporan berkala terhadap Izin Usaha Industri (IUI) PT P & P Bangkinang. Namun, kapan pemeriksaan akan dilakukan tak jelas. Kapan agenda pemanggilan belum bisa dipastikan. Akan adanya pemanggilan PT Bangkinang diungkapkan Kepala Bidang Perdagangan DPP Kota Pekanbaru Mas Irba Sulaiman. ‘’Kami akan minta izinnya, keabsahan izinnya, ketika bicara tentang IUI, ada tidak buat laporannya ? kalau belum ada akan kita tegur, kalau tak mengindahkan izinnya kita cabut,’’ kata Irba. Meski mengisyaratkan akan tegas, Irba saat ditanya kapan akan melakukan pemanggilan tak bisa memastikan. Masih ada kegiatan lain yang jadi fokus DPP menjadi alasan.’’Kita ada kegiatan metrologi, kita minta waktulah. Cari waktu yang tepat,’’ katanya. Di Pekanbaru, Irba menyebut sudah ada kesepakatan untuk tidak lagi ada industri di dalam kota pada tahun 2018. Karena itu Pemko menyiapkan Kawasan Industri Tenayan (KIT). ‘’Tahun

2018 sudah sepakat tidak ada lagi industri di Pekanbaru, makanya kami siapkan KIT, pengelolanya PT SPP. Nanti akan ada lelang investasi karena dilaksanakan pihak ketiga, aset kita disitu penyertaan modal,’’ tutupnya. PT P&P Bangkinang beberapa hari belakangan mengundang sorotan banyak pihak. Masalah bermula dari muncul akan diperpanjangnya izin pabrik lewat surat Nomor 40/WR-II/ Rekom/2017 dengan perihal Rekomendasi Usaha PT. P&P Bangkinang (pabrik karet) dengan tanggal surat yang dikeluarkan oleh pihak kelurahan pada tanggal 3 Maret 2017 yang ditandatangani oleh Lurah Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai H Tar Auaman SSos. Dalam rekomendasi disebut juga direstui RT IV dan RW II disana. Pihak kecamatan pun dalam hal ini Camat Marpoyan Damai Fiora Helmi mengatakan akan meneruskan rekomendasi perpanjangan izin pabrik karet tersebut kepada Pemko Pekanbaru. Keberadaan PT Bangkinang di tengah-tengah pemukiman warga dinilai sudah tak tepat lagi. Jikapun izin yang dimiliki seperti, izin lokasi, izin prinsip, dan izin lingkungan diurus, pada izin lingkungan dipastikan peruntukan lokasi sebagai pabrik karet tak akan bisa dikeluarkan. (*2/nda/ali)

Menjambret untuk Main di Warnet Sambungan dari hal. 29 Dara kaget. Tapi ia tak tinggal diam. Ia berusaha mengejar pelaku jambret sambil berteriak minta tolong. Mendengar teriakan tersebut, masyarakat yang ada di di sekitar jalan ikut berusaha mengejar pelaku kejahatan itu. Hingga akhirnya, OP dan RD berhasil ditangkap warga. Keduanya nyaris babak belur dihajar massa yang kesal dengan aksi penjambretan yang dilakukan. Beruntung pihak kepolisian unit Lantas Polsek Bukit Raya yang tengah patroli melihat kejadian itu. Petugas langsung  REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

mendatangi kerumunan massa dan mengamankan kedua pelaku agar tidak dihajar massa. Berdasarkan pengakuan keduanya kepada petugas kepolisian, mereka nekat menjabret untuk mendapatka uang. Uang tersebut akan digunakan bermain game online di warung internet. ‘’Katanya untuk keperluan sehari-hari seperti biaya main game. Saat ini kami masih minta keterangan dari keduanya, ‘’ kata Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya AKP Sihol Sitinjak saat dikonfirmasi Riau Pos, Selasa (7/3) siang. Dijelaskan Sihol, kedua pelaku jambret tersebut adalah warga Jalan

Bangau V Perumahan Griya Sidomulyo, Marpoyan Damai serta warga Jalan Amal Kecamatan Tenayan Raya. Hingga pada saat itu juga pihak kepolisian langsung membawa kedua pelaku ke Polsek Bukit Raya untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. Sementara itu dari tangan kedua tersangka petugas mengamankan barang bukti berupa 1 unit Handphone merek Xiaomi, 1 buah sarung handphone warna hitam, 1 unit sepeda motor merek Honda Vario Tecno warna hitam BM 3832 FH. “Masih kami kembangkan. Saat itu korban mengalami kerugian Rp1.700.000,” kata Sihol Sitinjak.***

DEFIZAL / RIAU POS

PERBAIKI LAMPU: Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru memperbaiki lampu penerangan jalan umum di Jalan Yos Sudarso, Selasa (7/3/2017).

Pasar Rumbai Dibantu Rp6 M KOTA (RP) - Pembangunan dan perbaikan pasar milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tahun ini kembali akan dilakukan. Ada bantuan Rp6 miliar untuk Pasar Tengku Kasim di Rumbai. Di tengah pembangunan yang terus dilakukan, maksimalisasi fungsi tetap jadi pekerjaan rumah yang harus dibereskan. Bantuan pembangunan pasar Rumbai ini diturunkan berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 15/2017 tentang dana Tugas Pembantuan. Secara resmi dana akan diterima setelah penyerahan SK 10 Maret nanti. Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DPP) Kota Pekanbaru

Mas Irba Sulaiman, yaan akan efektivitas. Selasa (7/3) mengungSaat ini, pasar yang kapkan, bantuan pemdikelola oleh pemko bangunan ini adalah sendiri menghadapi bagian dari program beberapa masalah. 5000 pasar Presiden Mulai dari los yang seJokowi. ‘’Bantuannya cara sepihak disewaRp6 miliar. 10 Maret kan dan diperjual beini penyerahan SK,’’ likan oleh pedagang MAS IRBA kata Irba. tanpa sepengetahuan Dia melanjutkan, p e n g e l o l a, h i n g g a setelah dana bantuan di terima, pasar yang ditinggalkan kosong pembangunan direncanakan oleh pedagang karena kalah oleh akan dilaksanakan tahun ini PKL yang tidak mampu ditertibjuga. kan pemerintah. ‘’Pasar kita yang ada sekaBelum lagi pasar kaget yang rang tidak maksimal. Dari 21 menjamur memangkas keunpasar di Pekanbaru, Pemko tungan pedagang di pasar resmi hanya punya enam,’’ ungkapnya. hingga 50 persen. Akan kembali dibangunnya ‘Ini salah satu untuk menpasar ini memunculkan pertan- jawab keinginan masyarakat

untuk menertibkan pasar kaget dan pasar jongkok. Secara bertahap, kami sudah menjawab pertanyaan masyarakat,’’ sebutnya. Ketidakefektifan kebradaan pasar yang banyak ditinggalkan pedagang dan masyarakat kata Irba berkemungkinan pengaruh dari sistem pengelolaan build operate transfer (BOT). ‘’Itu kita BOT kan banyak. Yang betul-betul kami kelola pasti itu diantaranya Pasar Limapuluh dan Rumbai. Pasar yang dikelola dengan BOT itu penilaian sementara tidak efektif, nanti kami akan beri masukan, akan kita tinjau ulang, itu diantaranya Pasar Sail, Sukaramai, dan Senapelan,’’ singkatnya.(ali)

Tertibkan Jukir Liar, Dishub Undang TNI dan Polisi KOTA (RP) - Dinas Perhubungan (Dishub) Pemerintah Kota Pekanbaru, melalui UPTD Parkir, menepati janjinya menggelar rapat tim terpadu, bersama dengan POM AD, Satpol PP, Bapenda, Satreskrim, Intel, dan Satlantas, Selasa (7/3) di Ruang Rapat Dishub Pekanbaru. Rapat ini disebutkan, menindaklanjuti banyaknya keluhan terhadap juru parkir (jukir) yang mengutip retribusi parkir jalan umum di luar ketentuan dan juga menjamurnya parkir liar di Pekanbaru. Informasi ini didapat Riau Pos dari Kepala UPTD Parkir Bam-

bang Armanto SH. gi dalam mengantipasi Ditegaskannya, hasilpelanggaran kutipan nya dari rapat tim parkir di Pekanbaru. terpadu itu, diputus‘’Penertiban parkir ini kan ada sanksi tegas masuk kedalam prodisiapkan bagi jukir gram Dishub di 2017 yang tertangkap razia ini,’’ tambahnya. tim terpadu nantinya, Rapat yang dipimpin bahkan sampai kepalangsung oleh Kepala BAMBANG da pidana. Dinas Perhubungan ini, ‘’Ya, seperti yang ARMANTO kata Bambang berjalan kami sampaikan bedengan solusi. ‘’Diharaberapa hari lalu, Dan tadi kami pkan kedepannya, jukir-jukir liar sudah melaksanakan rapat tim ini tidak melakukan pelanggaran, terpadu dengan sejumlah instan- karena memang sudah ada sanksi si, kepolisian, TNI, pemerintah tegasnya,’’ ungkapnya. kota juga,’’ kata Bambang. Disebutkannya juga, penindaAda banyak usulan, dan strate- kan tegas ini bisa saja dimulai

dari tipiring, dan juga sampai kepada pidana umum. ‘’Dan dalam waktu dekat ini, kami akan mulai melakukan tindakan. Tujuannya biar ada efek jera, dan tidak ada lagi oknum jukir yang melanggar aturan,’’ katanya. Namun demikian, Bambang juga mengimbau kepada masyarakat agar ikut berpartisipasi mengawasi pelanggaran parkir ini. ‘’Kami tidak bosan-bosan mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan ke tim terpadu. Atau laporkan ke tim satgas Saber Pungli untuk ditindaklanjuti,’’ tutupnya.(gus)

Musrenbang di Hotel, 11 Anggota DPRD WO Sambungan dari hal. 29 acara di hotel menunjukkan ketidakpekaan terhadap kondisi saat ini. Ketua Fraksi PDIP Dapot Sinaga yang termasuk anggota yang walk out mengatakan, masyarakat menjerit kesulitan ekonomi dan bahkan para petugas kebersihan terancam tidak bergaji dan dipecat oleh pemko. Ia menambahkan, pemerintah foya-foya membuang anggaran di hotel, yang sebenarnya acara musrenbang bisa dilaksanakan di aula Pemko, yang lebih irit, tapi tujuan acara sampai. “Buat apa melakukan rapat di hotel berbintang. Aula kantor wali kota itu masih cukup menampung. Kalau memang tidak cukup menampung, buat saja acara di kantor DPRD,” katanya dengan nada tinggi, Selasa (7/3). Disebutkannya lagi, selama ini, pemko mengaku harus melakukan rasionalisasi dan efesiensi anggaran. Sehingga banyak kegiatan yang ditunda dan banyak tagihan belum ter-

bayarkan. Dapot pun menetang kebijakan pemko yang melakukan rapat Musrenbang di Hotel itu, disebutkannya ini hanya pemborosan anggaran. ‘’Ini merupakan suatu pemborosan anggaran saja, karena yang hadir disana tadi juga tidak sampai 200 orang,’’bebernya. Bayangkan,ungkap Dapot, anggaran pemko terus menurun, PAD tidak maksimal. ‘’Kenapa malah bermewah-mewahan di hotel. Apa hebatnya rapat di hotel dari pada rapat di aula?” tanyanya kesal. “Intinya kami tidak mau dalam kondisi sulit Pemko malah mubazirkan anggaran,’’tutupnya. Sementara itu, Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Pekanbaru H Edwar Sanger SH MSi saat dikonfirmasi terkait hal ini memilki jawaban. Disebutnya, menggelar acara di hotel bukanlah karena ingin bermewah-mewah. ’’Kalau di aula tidak cukup orang sebanyak itu, tidak representatif aula kita. Itu paling maksimum 150an orang. Jadi saya kira untuk ke depan, kami paham rasionalisasi,

tapi itu juga bukan jadi alasan kami tidak mencari lokasi yang representatif. Kami kan tidak bermewah-wewah, kami wajar saja,’’ singkatnya. Musrenbang dimulai setelah sekitar satu jam molor dari waktu pelaksanaannya. Gubri dalam arahannya mengingatkan Pemko Pekanbaru untuk dapat mempertahankan konsep pembangunan yang terencana. Sehingga Pekanbaru bisa menjadi kota yang nyaman untuk ditinggali dan dikunjungi. ’’Pertahankan konsep perencanaan yang memakai sistem blok.Karena Pekanbaru sendiri sudah memiliki perencanaan terbaik di Indonesia selain Banjarmasin,’’ katanya. Selain itu, Andi begitu dia akrab disapa berharap agar visi Pekanbaru sebagai kota perdagangan dan jasa lebih ditonjolkan lagi. ’’Itu sangat cocok untuk Kota Pekanbaru karena keduanya memberi pengaruh yang besar untuk perekonomian,’’ imbuhnya. Sementara itu, Pj Wako Pekanbaru Edwar Sanger mengatakan,

pada musrenbang ini tidak akan ada proyek yang tidak dibahas di musrenbang akan diakomodir dalam APBD 2018.’’Memang saya hanya melanjutkan program yang sudah ada, tapi saya pastikan nanti tidak akan ada proyek titipan atau apalah namanya yang tidak dibahas melalui Musrenbang,’’ jelasnya. Karena itu pula, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada dimintanya untuk bisa mengawal semua usulan kegiatannya supaya bisa diakomodir dalam APBD.’’Tahun 2018 nanti prioritas anggaran masih tetap untuk infrastruktur, pendidikan dan kesehatan serta pariwisata. Pariwisata ini berpotensi untuk dikembangkan sebagai sumber pendapatan daerah,’’ jelasnya. Usulan yang akan diakomodir katanya lagi hanyalah yang memang dibutuhkan dan berdasarkan skala prioritas.’’Kondisi keuangan pemerintah secara nasional masih belum stabil, tidak semua usulan yang berkembang akan diakomodir,’’ jelasnya.(yls)  TATA LETAK: YAYA


METROPOLIS

36

Riau Pos RABU, 8 MARET 2017

Penumpang Bus TMP Beransur Meningkat

MHD AKHWAN/RIAUPOS

RUSUNAWA REJOSARI: Warga melintas di depan Rusunawa Rejosari, Tenayan Raya yang belum difungsikan, Ahad (19/2/2017) lalu.

Dua Rusunawa Tak Kunjung Berfungsi Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

BANTUAN Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) terhadap dua bangunan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) kepada Pemko Pekanbaru terkesan sia-sia. Pasalnya bangunan yang telah rampung beberapa waktu lalu tak kunjung difungsikan dan dibiarkan terbengkalai. Dua Rusanawa bantuan dari Kementerian PUPR tersebut Rusunawa Rejosari di Kelurahan Bambung Kuning, Kecamatan Tenayan Raya dan Rusunawa di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai Pesisir. Kondisi Rusunawa Rejosari tak terurus, bangunan tersebut dikelilingi semak belukar. Cat yang menempel di bangunan mengelupas. Rusunawa Rejosari adalah bangunan lima lantai yang dibangun di atas lahan seluas 1,5 hektare dari total 8,5 ha lahan milik Pemko Pekanbaru di lokasi eks

lokalisasi Teleju. Gedung dibangun seluruhnya bersumber dari APBN 2011 sebesar Rp40 miliar. Sementara pemko memiliki kewajiban membangun infrastruktur jalan. Bangunan ini memiliki sejumlah fasilitas seperti air bersih, listrik, taman, jalan dan pagar. Rusunawa Rejosari memiliki tipe rumah 15 dan memiliki 96 kamar. Untuk bangunan lantai satu, disediakan ruangan aula, kantor administrasi, ruang komersial, kantin, musala, parkir dan ruangan untuk manula. Sementara untuk lantai dua hingga lantai lima disewakan sebagai rumah tinggal. Sementara itu, kondisi Rusunawa Yos Sudarso tidak jelas, gedung yang ddibangun pada 2013 oleh Kementrian PUPR sampai saat ini penyelesaiannya belum jelas dan memerlukan banyak perbaikan. Selain jalan masuk, berbagai fasilitas juga masih harus dilakukan penanganan lebih lanjut seperti, listrik, air, dan area parkir.

Salah seorang warga Kelurahan Bambu Kuning, Danil menyayangkan kondisi Rusunawa tersebut yang tak kunjung dioperasikan. “Sayang kalilah, gedung sebagus ini tak ditempati dan terawat, lihat aja semak dan rumput liar sudah tinggi,” sebutnya, Selasa (7/3). Apabila bangunan tersebut tidak segera difungsikan sebutnya dikhawatirkan akan menjadi tempat-tempat yang tak diinginkan. “Bisa saja nanti dijadikan tempat yang tak kita inginkan, seperti tempat mesum maupun lainnya,” ungkapnya. Kepala Dinas Perumahan dan Permukinan Rakyat (Perkim) Kota Pekanbaru, Mulyasman ketika dikonfirmasi mengatakan, tak menampik gedung tersebut kini dalam kondisi terbengkalai dan tak difungsikan. “Saya juga bingung bangunan tersebut terbengkalai, karena saya juga baru menjabat sebagai kadis. Tapi kini saya sedang membuat SK untuk petugas di

sana dan menggodok anggaran biaya perawatan Rusunawa tersebut,” sebut Mulyasman. Sebelum difungsikan bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah, pihaknya terlebih dahulu akan melakukan pengecekan dan memperbaiki bagian mana saja yang mengalami kerusakan. Supaya masyarakat yang menempatinya tidak merasa kecewa. “Bangunan itu dibenahi dulu sebelum ditempati. Kita cek dulu, karena ada beberapa yang kita opname (perbaikan, red). Kalau banyak perbaikan yang dilakukan pasti memakan waktu. Kemungkinan Maret ini sudah ada keputusan pemungsian Rusunawa Rejosari itu,” tambahnya. Kondisi Rusunawa Yos Sudarso sebut mantan Kadistarubang itu, sama saja. Juga memerlukan perbaikan “ Bangunan itu juga perlu perbaikan. Ini yang akan kita lakukan biar segera bisa difungsikan,” ujar Mulyasman. (*3/ade)

Pemko Belum Ajukan Seleksi Pejabat ke Kemendagri KOTA (RP) - Kelanjutan seleksi yang akan dilakukan untuk lima jabatan eselon dua di jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dipertanyakan. Sampai sekarang Pemko tak kunjung mengajukan izin pelaksanaan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Di Pekanbaru saat ini ada lima jabatan PTP yang masih kosong. Saat pemberlakukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru awal Januari lalu, lima jabatan ini hanya diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) saat 1274 jabatan yang dilantik maupun dikukuhkan. Untuk penunjukan pejabat pada lima jabatan itu, Pemko

Pekanbaru terlebih dahulu harus melakukan assessment dan meminta persetujuan Kemendagri dan Komisi ASN. Sekretaris Kota Pekanbaru Drs H M Noer, Senin (6/3) saat dtanyakan kelanjutan proses ini menyebut memang belum menindaklanjuti. ‘’Sampai hari ini belum ada menindaklajuti. Baru rencana, dalam konteks wacana, semua kan dipertimbangkan,’’ kata M Noer. Untuk pelaksanaan seleksi, orangorang yang akan mengisi panitia seleksi (pansel) terlebih dahulu harus ditentukan. Nama lima calon anggota pansel saat ini sudah dipegang Penjabat Walikota (Pj Wako) Pekanbaru H Edwar

Sanger SH MSi dan akan dilakukan pengecekan latar belakang. Dengan kondisi Kota Pekanbaru akan memiliki Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru 2017-2022 setelah dari rekapitulasi penghitungan suara KPU Kota Pekanbaru petahana Dr H Firdaus ST MT - H Ayat Cahyadi memperoleh suara terbanyak, apakah kemudian seleksi menunggu keduanya dilantik atau tetap mengupayakan di masa Pj Wako saat ini ? Sekko tak bisa memastikan ‘’Belum tahu juga, bsia saja sebelum itu, bisa saja setelah wako baru. sinyal dari Pj sudah memulai langkah-langkahnya,’’ singkatnya.

Untuk jabatan setingkat eselon II ini, kini ada lima posisi yang kosong dan diisi Plt. Yakni, Dinas Pertanahan dirangkap Azwan yang merupakan Asisten I, Badan Penelitian dan Pengembangan Yusrizal yang juga Kepala Bappeda, BKP-SDM disi oleh Masriya yang kini merupakan sekretaris di sana. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Plt nya dirangkat Sekretaris BPKAD Alek Kurniawan, dan terakhir Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian dirangkap oleh Firmansyah Eka Putra yang merupakan sekretaris di sana.(ali)

KOTA (RP) - Jumlah penumpang bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) beransur-ansur mengalami peningkatan. Peningkatan baru terjadi di pertengahan Februari 2016, setelah Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru melakukan penambahan armada sebanyak 15 unit bus. Di akhir Januari, jumlah penumpang sempat mengalami penurunan. Kondisi ini akibat armada bus yang beroperasi berkurang, karena PD Pembangunan (kini PT SPP) tidak memperpanjang masa kontrak 50 unit bus TMP yang berakhir di akhir Desember 2016 lalu. Sehingga seluruh pengelolaan sarana angkutan umum massal (SAUM) itu diserahkan Dishub Kota Pekanbaru dan hanya mampu mengoperasikan sebanyak 30 unit bus di lima koridor. Kepala UPTD PPAP Dishub Kota Pekanbaru Wisnu Harianto tak menampik jika sebelumnya ada penurunan jumlah penumpang bus TMP. “Di awal Januari kita hanya mengoperasikan 30 bus, dari 10 koridor yang ada kita hanya mengaktifkan lima koridor. Sehingga penumpang yang menggunakan bus TMP banyak terlantar di halte,” ungkap Wisnu kepada Riau Pos, Selasa (7/3). Lalu sebutnya, di awal Februari barulah sebagaian penumpang mengetahui persoalan adanya beberapa koridor tak aktif. penumpang tidak lagi menggu-

nakan bus TMP dan mencari alternatif transportasi lain. “Seperti penumpang dari Pandau menuju ke Jalan Riau. Untuk rute ke sana kita tidak aktif, banyak penumpang terjebak di halte. Kondisi ini yang membuat jumlah penumpang menurun.” Paparnya. Jumlah penumpang mengalami peningkatan setelah Dishub menambah armada bus TMP sebanyak 15 unit dan mengaktifkan tiga koridor. sementara dua koridor yang belum diaktifkan yakni koridor 5 Jalan Sudirman-Pelabuhan Sungai Duku dan Koridor 7B Kartama Tuanku Tambusai. “Penurunan penumpang kita lihat dari pendapatan penjualan tiket, di Januari totalnya Rp830 juta, Februari Rp805 juta. Tapi kini, tiap hari penghasilan sudah diatas Rp30 juta,” sebut Wisnu. Untuk mengoperasikan seluruh bus TMP yang dimiliki Dishub, pihaknya terkandala anggaran operasional. Sebab biaya operasional hanya dianggaran untuk 45 bus sebesar Rp23 miliar. “Kita terkendala anggaran untuk mengoperasikan semua, anggaran Rp23 miliar untuk 45 bus. Berkurangnya pelayanan bukan sejak dipindahkan ke kita, tapi jumlah bus yang berkurang. Karena waktu dulu ada sebanyak 80 bus yang beroperasi, 50 dikelola PD Pembangunan dan Dishub 30 unit,” ujarnya.(*3)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

BUS TMP: Penumpang saat hendak menaiki bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) ukuran sedang di Halte Bank Indonesia, Pekanbaru, Jumat (3/2/2017). Bus TMP ukuran sedang yang merupakan bantuan Kementrian Perhubungan RI sudah mulai beroperasi.

DPRD Desak Verifikasi Ulang Penerima KIP KOTA (RP) - Penerima Kartu IndoDisampaikan Zainal, ia sangat mennesia Pintar (KIP) untuk wilayah Kota yayangkan dan mempertanyakan data Pekanbaru, diminta untuk diverifikasi yang diambil kementerian terhadap ulang. Hal ini bertujuan agar penerisiapa saja yang mendapatkan KIP ma KIP itu benar-benar orang yang tersebut. layak menerimanya. “Dinas Sosial Pekanbaru mengaMengenai KIP ini juga, disebutkan takan bahwa data yang digunakan banyak masyarakat yang memperKementerian Sosial yang ada tersebut tanyakan program KIP yang berasal data dari tahun 2011 yang perlu diverdari pemerintah pusat, karena ada ifikasi lagi, karena data tersebut sudah dari masyarakat kurang mampu lama,” ungkapnya. yang anaknya memiliki prestasi ingin Untuk itu ia meminta kepada Badan mendapatkan KIP untuk kelanjutan ZAINAL ARIFIN Pusat Statistik (BPS) dapat kembapendidikan bagi anak-anaknya. li mendata secara ulang dan turun Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru kepada masyarakat, untuk mengetahui rilnya Zainal Arifin mengatakan, bahwa program KIP seperti apa. yang terdapat di daerah tidak begitu jelas karena “BPS harus update data dengan melibatkan RT/ program KIP ini langsung dari pusat. RW setempat karena yang tahu data warga miskin Ia juga mengakui belum mengetahui secara itu adalah mereka,’’ sebutnya. jelas soal KIT itu. Apalagi diketahui bahwa proKarena menurutnya, jika tidak di-update, maka gram itu merupakan program pemerintah pusat. akan banyak orang mati hidup lagi. ‘’Dan ini ‘’Meski begitu, ini harus disosialisasikan, dan juga berpengaruh terhadap pilkada lalu,’’ sebut verifikasi ulang penerimanya,’’ tuturnya. Zainal.(gus)

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

 TATA LETAK: EFAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.