2017 03 13

Page 1

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

SENIN l 13 MARET 2017 l 15 JUMADIL AKHIR 1438

Ayo

, Ikuti Lomba Foto Berhadiah

Rp51 Juta

Laporan JPG, Jakarta

KASUS mega korupsi kartu tanda penduduk elektronik (KTP el) membuat pemerintah berada dalam posisi sulit. Karakter proyek KTP el yang kontinu setiap tahun tentu membuat pemerintah harus bersikap. Apakah terus tersandera dengan kartu KTP el dengan kualitas rendah efek korupsi atau memperbaikinya agar mendapatkan kartu KTP el dengan kualitas premium? Penerapan KTP berbasis nomor induk kependudukan (NIK) secara nasional merupakan tujuan utama pengadaan KTP el. Sayang, program itu kini terseok. Pakar Administrasi Publik UGM Wahyudi Kumorotomo mengatakan korupsi sejak perenca-

SUBUH 05.05

PEKANBARU (RP) - Anda hobi dunia fotografi lalu ingin dapat hadiah? Mari ikuti kompetisi foto bertajuk ‘’Color of Bank Riau Kepri’’. Kegiatan sempena HUT ke-51 Bank Riau Kepri ini memperebutkan hadiah total Rp51 juta. Foto-foto yang dikirim ke panitia akan diterbitkan di Riau Pos dan Batam Pos. Direktur Bank Riau Kepri Irvandi Gustari mengapresias inisiasi Riau Pos dan Batam Pos melibatkan ma­

syarakat di Riau dan Kepri dalam perayaan HUT Bank Riau Kepri kali ini. Menurutnya, sangat penting menjadikan masyarakat Riau dan Kepri yang juga menjadi bagian dari nasabah dalam proses ulang tahun ini. Menurut Irvandi, peserta akan mengambil foto yang mereka anggap layak yang nantinya akan dipersembahkan dalam lomba ini. “Lomba foto ini tidak hanya positif tapi juga negatifnya. Ini akan menjadi

kaca mata kami dalam melihat diri kami dari sudut dan dimensi lain. Dari para nasabah Bank Riau Kepri. Dengan melibatkan nasabah, kami ingin menunjukkan bahwa kita adalah keluarga dan satu kelompok besar bernama keluarga besar Bank Riau Kepri. Ini akan memperkuat keterikatan

ď Ž Baca Ayo Halaman 2

IRVANDI GUSTARI

naan membuat produk KTP el Indonesia sangat minim. Akibatnya, aspek penggunaan sisi elektroniknya pun tidak bisa dilakukan maksimal.

ZUHUR 12.24

ď Ž Baca Blangko Halaman 7

ASAR 15.34

MAGRIB ISYA 18.28

SEMA Harus Dipatuhi dan Dijalankan JA K A R TA ( R P ) – P e n g a dilan akan memutus gugatan praperadilan Dahlan Iskan, besok (14/3). Putusan perkara itu bisa menjadi yurisprudensi atas timbulnya pembaruan hukum di Indonesia. Termasuk terbitnya Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) 4/2016 yang menegaskan bahwa kewenangan untuk menentukan kerugian keuangan SUHADI negara hanya ada pada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hakim dan penegak hukum tentu harus melaksanakan SEMA itu. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kejaksaan Agung menetapkan Dahlan Iskan sebagai tersangka dalam kasus pembuatan prototipe mobil listrik tanpa

ď Ž Baca SEMA Halaman 3

Kevin/Marcus Berjaya di All England

19.36

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

l TERBIT 36 HALAMAN

BIRMINGHAM (RP) – Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berjaya di superseries premier All England. Malam tadi (12/3), mereka merebut gelar juara dengan mengandaskan pasangan Cina Li Junhui/Liu Yuchen 21-19, 21-14, di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris. Kemenangan ganda rangking lima dunia itu meneruskan tradisi Indonesia di turnamen berusia 119 tahun tersebut. Yaitu selalu membawa pulang minimal satu gelar sejak 2012. Kevin tampil sebagai penentu dalam pertandingan tersebut. Sebuah smash keras oleh arek Banyuwangi itu gagal dikem-

GEMBIRA: Ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon (kiri) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo meluapkan kegembiraan setelah memastikan gelar All England dengan mengalahkan pasangan Cina Li Junhui/Liu Yuchen 21-19, 21-14 di Barclaycard Arena, Birmingham, Ahad malam (12/3/2017).

balikan Liu Yuchen. Kemenangan tersebut sekaligus membalaskan kekalahan Kevin/Marcus di semifinal grand prix gold Vietnam Open 2015. Pertarungan final malam tadi terbilang berjalan singkat. Yakni 36 menit. Terutama di game kedua, Kevin/Marcus tak mengalami banyak skor kembar. Bandingkan di set pertama skor kembar terjadi lima kali. Yakni 6-6, 7-7, 14-14, 15-15, dan 16-16. Performa Kevin/Marcus di All England tahun ini nyaris tanpa cacat. Sejak babak pertama, Kevin/ Marcus hanya kehilangan satu set.

ď Ž Baca Kevin Halaman 7

JUSTIN TALLIS/AFP

Utak-Atik Anggaran, Efisienkan Rp1 Triliun PEKANBARU (RP) - Seluruh aparatur sipil negara (ASN) lingkungan Pemprov Riau tidak bisa lagi melakukan pemborosan. Mulai tahun 2018 single salary diterapkan. Jadi tidak ada lagi perjalanan dinas sesuai pangkat dan jabatan atau honor dalam pelaksanaan seminar atau kegiatan. Selama ini, seorang pejabat Pemprov Riau eselon I untuk sekali melakukan perjalanan dinas totalnya bisa di atas Rp10 juta.

ď Ž Baca Utak-Atik Halaman 2

Tetap Perhatikan Sekolah Tak Terkover Bankeu TEMBILAHAN (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) punya komitmen dan perhatian besar terhadap dunia pendidikan. Tidak semata-mata pendidikan umum, tapi juga agama. Tidak hanya sekolah pemerintah, tapi juga swasta. Komitmen itu ditunjukkan dengan menggelontorkan anggaran sedikitnya Rp23, 4 miliar untuk madrasah, pondok pesantren (ponpes) dan swasta tahun ini. “Setiap tahun kami selalu menganggarkan dengan jumlah berbeda-beda. Artinya,

H ARSYADJULIANDI RACHMAN

ď Ž Baca Tetap Halaman 3

HM WARDAN

ď Ž TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2

Utak-Atik Anggaran, Efisienkan Rp1 Triliun Sambungan dari hal.1 Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, utak-atik anggaran sudah mulai dilakukan pihaknya sebagai bagian yang akan tertuang dalam APBD 2018. Oleh sebab itu efisiensi anggaran harus dilakukan. “Bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) kami sudah mulai. Menghimpun seluruh anggaran yang bisa diefisienkan. Ini harus dimulai, harus dilakukan untuk anggaran 2018,” ujar Gubri. Memang rapat maraton dipimpin Gubri dihadiri TAPD intens dilaksanakan. Gubri memperkirakan APBD Riau masih rendah. Banyak faktor jadi penyebab. Mulai rendahnya pertumbuhan ekonomi Riau pada kisaran 2,3 persen pada 2016. Dampak tak bisa diandalkannya lagi sektor Migas dan perkebunan. Terlebih 2018, konsentrasi anggaran dipusatkan untuk perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Riau dan pembayaran utang Pemprov. Sehingga membuat efesiensi anggaran terus dilakukan. “Bisa saja sampai segitu (Rp1 triliun, red),” ungkap Gubri. Disinggung penjelasan rinci terkait total anggaran pembayaran utang Pemprov Riau dan persiapan Pilgubri, Andi Rachman (sapaan akrab Gubri) mengaku belum bisa mendetailkan rincian keperluan yang akan diefisiensikan. Sebab pembahasan masih terus dilakukan. Di sisi lain, Andi juga mengatakan soal pengembangan dan peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan, bidang pendidikan dan kesehatan yang tetap menjadi agenda penting dalam pagu anggaran Pemprov dalam rangka pembangunan. Baik pembangunan SDM maupun sektor pembangunan lain. “Pendapatan 2018 diperkirakan masih rendah. Karena kondisi ekonomi akibat harga minyak belum stabil. Karena itu OPD di lingkungan Pemprov Riau juga diminta membuat program kerja yang lebih menyentuh kepentingan masyarakat,” tegasnya. Dengan menganggarkan program kegiatan yang lebih krusial dan bersentuhan langsung dengan

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

masyarakat. Maka kegiatan yang sifatnya seremonial dimintanya supaya dihindari. Karena TAPD tegasnya akan meninjau seluruh usulan kegiatan yang tertuang dalam RAPBD nantinya. Lebih lanjut Gubri juga meminta pimpinan OPD di lingkungan Pemprov Riau harus mampu jemput bola. Dalam artian terus berkoordinasi dan bersinergi dengan pemerintah pusat supaya bisa mendapatkan tambahan anggaran dari APBN untuk pembangunan di Provinsi Riau. Sementara Sekdaprov Riau H Ahmad Hijazi mengatakan selaku Ketua TAPD Pemprov Riau dia harus mencarikan paling tidak Rp1 triliun anggaran yang bakal dihemat. Salah satu langkahnya dengan memulai sosialisasi menekan perjalanan dinas. “Bukan saja intensitasnya dihemat, tapi at coast (harga riil, red). Misalnya disepakati semua kita pakai kelas ekonomi untuk pesawat. Kami anjurkan seperti itu,” tegasnya. Diakui Hijazi, selama menjabat Ia sudah mulai menerapkan prinsip tersebut. Sengaja dilakukan, agar kebiasaan ASN juga bisa mengikuti. Bukan saja Sekda, Gubri kata Hijazi juga sudah melakukan. Di mana dengan fasilitas ekonomi dalam melakukan tugas-tugas pemerintahan ke pusat pemerintahan di Jakarta sudah dimulai. “Pak Gubernur saja, rapat Presiden jam 10 pagi. Berangkat ke Jakarta pagi jam 7, tiba lagi di Pekanbaru sore. Artinya kan tidak ada penginapan di sana, uangnya bisa dihemat. Seperti itu maksudnya,” papar Sekda. Dijelaskannya, Pemprov Riau sekarang berprinsip efisiensi harus dilakukan. Karena selama ini total APBD Riau berbasis pada 40 persen Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa), dan 60 persen berbasis pendapatan. Sekarang, berdasarkan pengalaman 2015 dan 2016, maka tidak bisa lagi berbasis Silpa. Dikarenakan pada kenyataannya seluruh masyarakat ingin serapan anggaran itu tinggi. Bisa dilihat pada serapan 2014 yang tidak mencapai 70 persen, terjadi Silpa saat itu sampai Rp3 triliun. Sehingga pagu APBD 2015 bisa lebih besar

dibanding tahun sebelumnya. Dan itu, kata Sekda berkelanjutan. Dikatakan Sekda, pemborosan menjadi hal yang harus disingkirkan dalam jiwa setiap ASN. Cara yang dilakukan terang Sekda dimana setiap OPD memiliki indikator kinerja utama yang terukur. Sehingga kalau suatu anggaran tidak terlalu berhubungan dengan masyarakat dan Tupoksi kerjanya maka akan dipangkas habis. Begitu pula dengan honor-honor kegiatan yang tidak penting, juga akan dikesampingkan terlebih dahulu. Langkah-langkah seperti ini yang tengah diupayakan Pemprov melalui seluruh OPD. Sementara dari sisi pendapatan, dengan belum membaiknya sektor Migas dan perkebunan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi hal yang harus terus digali. Plt Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau Masperi mengaku punya target PAD sebesar Rp3 Triliun. Namun secara riil dan berkaca pada pengalaman, diakuinya hal tersebut sulit dicapai.(adv/egp)

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Ayo, Ikuti Lomba Foto Berhadiah Rp51 Juta Sambungan dari hal.1 satu sama lain, antara kami dan nasabah,’’ terangnya. Irvandi menganggap lomba ini sangat positif. Di saat semua orang bisa melihat Bank Riau Kepri lewat karya foto, berarti ada stake holder lain juga penting dalam memajukan bank daerah tersebut. ‘’Jadi yang menggerakkan Bank Riau Kepri tidak hanya manajemen, tapi semua pihak,’’ terangnya. Sementara Wakil Direktur Riau Pos Muhammad Nazir Fahmi mengatakan, ‘’Color of Bank Riau Kepri’’ ini merupakan kerja sama antara Bank Riau Kepri dengan Riau Pos dan Batam Pos. ‘’Lomba fotografi ini diperuntukkan bagi masyarakat di Riau dan Kepri,” ujarnya, Ahad (12/3). Dijelaskan Nazir, lomba fotografi ini bersifat umum. Pengiriman foto dibuka tanggal 13 Maret sampai 6 April nanti. Siapa saja boleh ikut dan kirim foto hasil jepretannya. Pakai kamera apa saja. Apakah kamera DSLR, compact atau smartphone. Yang terpenting di setiap foto yang

dijepret, ada logo Bank Riau Kepri-nya dan tentu saja fotonya bernilai positif. “Setiap peserta boleh mengirikan foto paling banyak 5 buah dengan objek berbeda. Foto milik pribadi (bukan karya orang lain), belum pernah memenangkan lomba foto apapun. Rekayasa digital diizinkan sebatas cropping, kontras, dodging dan burning, saturasi. Lokasi obyek pengambilan foto di seluruh wilayah Riau dan Kepri,” ungkap Nazir. Syarat penting lainnya, ujar Nazir, peserta yang mengirimkan foto ke

panitia, wajib lampirkan bukti rekening Bank Riau Kepri yang masih aktif. Setiap foto yang dikirim agar mencantumkan nama lengkap, nomor telepon yang bisa dihubungi serta teks atau keterangan foto. Untuk kegiatan lomba ini, kata Nazir, panitia menyediakan hadiah dengan total Rp51 juta. Ada tiga hadiah untuk foto terbaik masing-masing akan mendapatkan tabungan Rp4 juta. Lalu, empat tabungan Bank Riau Kepri. Per pemenang akan mendapatkan Rp2,5 juta. 10 tabungan masing-masing Rp1

juta. 20 tabungan masing-masing Rp500 ribu dan 36 tabungan per orangnya mendapatkan Rp250 ribu. “Ini kesempatan besar bagi ma­ syarakat untuk mendapatkan tabungan dari Bank Riau Kepri. Segera kirimkan karya fotonya ke fotobankriaukepri@ gmail.com. Ingat, pengiriman paling lambat 6 April. Semua foto yang dikirim menjadi milik panitia dan kami berhak menerbitkan foto tanpa seizin pemilik,” tutup Nazir.(end)

TATA LETAK: MEGA 


3

Riau Pos SENIN 13 MARET 2017

Sema Harus Dipatuhi dan Dijalankan Sambungan dari hal 1 Pemeriksa Keuangan (BPK). Hakim dan penegak hukum tentu harus melaksanakan SEMA itu. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kejaksaan Agung menetapkan Dahlan Iskan sebagai tersangka dalam kasus pembuatan prototipe mobil listrik tanpa audit kerugian negara dari BPK. Juru Bicara Komisi Yudisial (KY) Farid Wajdi mengatakan, daya ikat SEMA biasanya memang tidak lebih kuat daripada peraturan di atasnya. Tapi, sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan yang ada dan mengatur hal-hal yang belum diatur, SEMA harus dilaksanakan. ”Jangan hanya jadi law in the book, tapi harus law in action,’’ katanya. Menurut dia, jajaran MA Agung dalam memutus perkara harus berpedoman pada peraturan perundangan dan aturan lain, termasuk SEMA. Jika SEMA tidak diimplementasikan, akan timbul kesia-siaan. Juru Bicara MA Suhadi menegaskan, untuk kasus baru, hakim harus berpedoman pada SEMA tersebut. Termasuk untuk penggunaan audit kerugian negara oleh BPK. Apalagi, Mahkamah Konstitusi (MK) telah menghilangkan frasa ”dapat” dalam pasal 2 ayat 1 dan pasal 3 UU Pemberantasan Tipikor. Menurut Suhadi, korupsi yang selama ini sebagai delik formil berubah menjadi delik materiil. SEMA 4/2016 memang mengatur, salah satunya, lembaga yang berwenang menentukan audit kerugian keuangan negara. Secara konstitusional, lembaga tersebut ialah BPK. Bukan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Mengapa SEMA 4/2016 dibuat? Suhadi menjelaskan latar belakangnya. Menurut dia, dalam praktik peradilan selama ini, kerugian negara versi BPK dan BPKP sering berbeda. Sebagai pelaksana undang-undang, MA lantas mengambil sikap. Yakni, menerbitkan SEMA 4/2016. ”Tidak boleh ada perbedaan. Apalagi setelah adanya putusan MK, unsur kerugian keuangan negara harus dihitung secara nyata atau pasti,” katanya. SEMA 4/2016 merupakan jawa-

ban untuk para pencari keadilan yang perlu persamaan pandangan di pengadilan. MA tidak ingin ada kesan bahwa terdakwa dirugikan karena menggunakan audit dari BPKP, bukan BPK. Karena itu, dasar perhitungan kerugian keuangan negara harus sudah pasti sejak penyidikan. Kepala Biro Hukum dan Humas MA Ridwan Mansyur menambahkan, SEMA menjadi semacam guidance bagi hakim tanpa mengurangi independensi pengadil. Dalam praktik proses pengadilan, menurut dia, banyak yang tidak jelas karena belum satu suara. ’’Itulah kenapa kamar pidana melakukan pleno supaya tidak ada perbedaan,’’ jelasnya. Hal itu perlu diatur karena saat ini banyak second opinion yang muncul, ahli-ahli baru, sampai auditor baru. MA, lanjut Ridwan, ingin mengembalikan lagi kewenangan sesuai konstitusi. ”Terhadap penghitungan kerugian uang negara, wewenangnya diputuskan ada pada BPK,” tegas dia. Selama sidang praperadilan berjalan, saksi ahli hukum pidana juga menegaskan hal yang sama. Menurut ahli hukum pidana dari Universitas Airlangga Nur Basuki Minarno, SEMA 4/2016 merupakan penegasan atas ketidakkonsistenan putusan peradilan selama ini. ’’Sebenarnya selama ini tak ada satu pun peraturan perundang-undangan yang memberikan kewenangan kepada lembaga lain untuk melakukan audit kerugian negara. Hanya BPK yang berwenang,” ujar Nur. Peraturan perundang-undangan yang dimaksud Nur adalah UU 17/2003 tentang Keuangan Negara; UU 1/2004 tentang Perbendaharaan Negara; serta UU 15/2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan, dan Tanggung Jawab Keuangan Negara. Semua peraturan itu dengan gamblang menyebut BPK sebagai pihak yang berwenang mengaudit kerugian negara. Nur paham betul soal kewenangan audit kerugian Negara. Sebab, persoalan itu memang bagian dari disertasinya. Menurut dia, penegak hukum selama ini menggunakan audit kerugian negara dari lembaga lain, terma-

suk BPKP, hanya atas dasar MoU. Nah, MoU dari sisi hukum administrasi negara tidak bisa menimbulkan sebuah kewenangan. Atas dasar itulah, hadirnya SEMA 4/2016 memberikan kepastian hukum. SEMA tersebut juga tidak tiba-tiba muncul. Jauh sebelumnya, yakni 27 Juli 2012, MA sudah mengeluarkan fatwa 068/KMA/AK .01/ VII/2012. Fatwa itu juga menegaskan bahwa hanya BPK yang berwenang menentukan kerugian negara. ”Jadi, audit kerugian negara yang dilakukan BPKP tidak ada dasar hukumnya sama sekali,” tegasnya. Dari sejarahnya, BPKP dibentuk berdasar Perpres 110/2001 dan hanya berfungsi membantu SKPD untuk menyiapkan laporan pertanggungjawaban keuangan. Laporan pertanggungjawaban itulah yang akan diaudit BPK. ”Jadi aneh kalau BPKP melakukan audit. Sebab, di satu sisi sebagai pengawas. Kalau terjadi korupsi, berarti pengawasnya harus dipertanggungjawabkan karena tidak mengawasi dengan baik,” terangnya. Sejak keluarnya SEMA 4/2016, penegak hokum, termasuk penyidik, tentu tak bisa lagi memaksakan hasil audit BPKP. Sebab, sudah ada penegasan bahwa hanya BPK yang berwenang mengaudit kerugian negara. Begitu juga hasil audit BPKP yang digunakan untuk menjerat Dahlan Iskan. Audit itu harus diabaikan dan dianggap tidak sah karena tidak ada dasar wewenangnya. ”SEMA itu diterbitkan juga sebagai petunjuk bagi majelis hakim yang memeriksa suatu perkara,” katanya. Saksi ahli lain dalam sidang praperadilan Dahlan, Dr Chairul Huda, punya pendapat yang sama. Meski bersifat internal, SEMA juga berpengaruh bagi penyidik. Termasuk yang menangani kasus korupsi. Sebab, SEMA itu berkaitan dengan penerapan pasal-pasal di UU Pemberantasan Tipikor. Menurut Chairul, jika seseorang ditetapkan sebagai tersangka dengan pasal-pasal yang menyebutkan kerugian keuangan negara, barang bukti audit kerugian negara harus mutlak ada.

Siapa yang menentukan audit kerugian negara? Tentu harus sesuai dengan SEMA 4/2016, yakni BPK. Bukan BPKP atau lembaga auditor lain. ”Jadi, SEMA harus menjadi acuan,” terangnya. Kuasa hukum Dahlan, Deni Aulia Ahmad, mengatakan, jaksa

masih menggunakan audit BPKP yang dipakai dalam perkara Dasep Ahmadi. Itu menunjukkan bahwa jaksa tidak memperhatikan paradigma hukum yang berkembang. Padahal, SEMA sudah menegaskan bahwa hanya BPK yang bisa melakukan audit

investigatif kerugian negara. ”Seharusnya adanya SEMA mengakhiri perdebatan berwenang atau tidaknya BPKP melakukan audit investigatif kerugian negara,” ujarnya. Menurut tim kuasa hukum, sikap jaksa yang mengabaikan

pembaruan hukum acara merupakan sikap menjauhkan diri dari kepastian hukum. Karena itulah, penetapan tersangka menjadi tidak sah.(atm/jpg/c11/ ang/jpg)

Tetap Perhatikan Sekolah Tak Terkover Bankeu Sambungan dari hal 1 bagi sekolah yang tak masuk dalam bantuan keuangan (Bankeu, red), solusinya bisa melalui dana ini,” kata Bupati Inhil HM Wardan, Sabtu (11/3). Dikatakan Wardan, awalnya Pemkab Inhil mengusulkan sekitar Rp 600 miliar melalui Bankeu Provinsi Riau. Ini mengingat cukup banyak madrasah, pesantren dan swasta di Inhil. Hanya saja, karena sesuatu dan lain hal, termasuk keterbatasan anggaran sehingga realisasinya tidak sebesar yang diusulkan. “Namun sebagai rasa tanggung jawab kami terhadap sekolah madrasah, pesantren dan swasta, kami anggarkan kembali. Mana yang tak bisa terkover oleh Bankeu tetap mendapatkan perhatian,” paparnya. Sekolah swasta yang mendapat bantuan di luar dana Bankeu, mulai tingkat TK hingga SMA. Bagi sekolah yang belum mendapat bantuan pemerintah, Wardan meminta agar sekolah tersebut bersabar. Dia berjanji akan tetap memperhatikan, meski dengan keterbatasan APBD. “ Me k a n i s m e p e n ya l u ra n Bankeu diikat oleh Peraturan Gubernur (Pergub). Usulannya juga sesuai dengan petunjuk tim verifikasi,” tambah mantan Kepala Dinas Pendidikan Riau ini. Keterangan tersebut, diharapkan mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat agar jangan terprovokasi dengan isuisu rendahnya perhatian Pemkab Inhil terhadap sejumlah lembaga pendidikan agama dan swasta. Bagi Wardan, sekolah umum dan agama itu sama-sama memerlukan perhatian. Karena melalui

 REDAKTUR: RINALDI

lembaga itu akan lahir generasi dan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Jadi tak ada alasan bagi pemerintah untuk membedakan perhatian antara sekolah satu dengan sekolah lain. Belum lama ini, Wardan satu-satunya kepala daerah di Riau yang menerima penghargaan program kemitraan peningkatan mutu pendidikan madrasah antara pemerintah RI dengan pemerintah Australia di Jakarta. Penghargaan diberikan kepada 11 bupati se-Indonesia yang dinilai memiliki peran besar dalam bidang pendidikan agama. Pada kesempatan itu, penghargaan diserahkan langsung Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Pendidikan Indonesia, Komaruddin Amir. Sebagai kabupaten terluas di Riau, Pemkab Inhil sangat komit dalam pengembangan program kemitraan pendidikan Indonesia-Australia. “Jumlah madrasah kami lebih 400. Angka itu terbanyak di Riau,” kata Wardan. Memang, di tahun pertama menjadi bupati, Wardan langsung tancap gas membuat lembaga pendidikan anak usia dini. Hal itu merupakan bukti bahwa Pemkab sangat konsen dalam pengembangan pendidikan. Demikian pula terhadap sekolah-sekolah madrasah. “Sepanjang anggaranya ada kami akan alokasikan anggaran itu untuk kepentingan pendidikan. Baik itu sekolah umum maupun sekolah keagamaan,” lanjutnya. Sebagai mana diketahui, Inhil salah satu daerah yang banyak menerima program kemitraan. Lebih dari 37 sekolah madrasah terbantu dengan adanya program

itu.Sebagian besar madrasah yang tumbuh di Inhil banyak merupakan partisipasi masyarakat. Pemerintah sangat mengapresiasinya. Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Inhil, Azhari Syukur tidak menampik Pemkab Inhil telah memberikan perhatian terhadap sekolah-sekolah agama dan sejenisnya. Hanya saja Azhari, tak dapat menyebutkan sejauh apa perhatian itu. “Kami tak pegang data. Data mengenai bantuan terhadap sekolah agama itu ada pada bagian Kesra. Di sana lebih jelas data-datanya,” jawab Azhari, Ahad (12/3).(ind/adv)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


OPINI

4

Taj

u k

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

r e n can

A

Jeritan Gundah Melihat Perilaku Korupsi Berjamaah dan Wah MASYARAKAT kembali menjerit gundah mendapati fakta yang diungkap jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Pengadilan Tipikor Jakarta, bahwa dari rencana penggunaan anggaran KTP Elektronik sebesar Rp5,9 triliun, hanya separuhnya digunakan untuk proyek nasional itu. Setengahnya lagi dikorupsi dan dibagi-bagi. Terungkaplah nama sejumlah tokoh yang terlibat kasus bagi-bagi uang proyek itu. Mulai dari penerima kelas teri hingga golongan kakap. Ini bukan kali pertama terungkap betapa anggaran negara dengan lihainya dikorupsi dan dibagi-bagi, baik di pusat maupun di

Harapan Pandora ALANGKAH cantiknya Pandora, perempuan penuh pesona, pandai bicara berkalung mutiara, pandai menenun pandai menjahit, dan pandai pula menyanyi, dia pun memiliki rasa ingin tahu yang besar dalam dirinya. Oleh dewa Hermes dia diberi nama Pandora, bermakna “mendapat banyak hadiah berharga”. Pandora dalam mitologi Yunani kuno, adalah perempuan pertama ciptaan dewa Zeus, raja para dewa. Dalam salah satu versi cerita, Pandora diberi hadiah sebuah kotak yang sangat indah oleh para dewa, anehnya disertai satu pesan penting, Pandora dilarang keras membuka kotak tersebut. Namun apa hendak dikata. Pada suatu hari, Pandora tak kuat menahan rasa penasarannya dan membuka kotak tersebut. Setelah terbuka, tiba-tiba aroma yang menakutkan memenuhi udara. Dari dalam kotak itu terdengar suara kerumunan sesuatu yang dengan cepat berdesak-desakan berhamburan ke luar. Pandora sadar bahwa dia telah melepaskan sesuatu yang mengerikan dan berusaha dengan cepat kembali menutup kotak, tapi terlambat. Pandora telah melepaskan teror ke dunia, yaitu masa tua, aneka macam penyakit, kegilaan, kejahatan, keserakahan, ketamakan, perampokan, pencurian, kebohongan, cemburu, kelaparan, dan berbagai malapetaka lainnya. Konon berdasarkan mitos tersebut, maka semua keburukan kemudian bebas menyebar ke seluruh dunia dan menjangkiti umat manusia hingga akhir zaman. Pandora, perempuan cantik itu telah mati ribuan tahun lalu, bahkan dewa Zeus sang penciptanya pun hanya tinggal cerita, namun kisah tentang Kotak Pandora itu masih tetap hidup dalam masyarakat modern dan acap digunakan sebagai simbolisasi keadaan buruk yang terungkap di tengah masyarakat. Di panggung politik, kotak pandora sering digunakan untuk mendramatisasi terbukanya aib ke muka publik setelah sekian lama disembunyikan secara rapi. Seiring perjalanan waktu, pemaknaan terhadap mitos kotak pandora pun mengalami pergeseran. Kotak pandora tak lagi tabu untuk dibuka, justru harus dibuka agar segala macam keburukan berhamburan ke luar menampakkan diri untuk kemudian satu persatu diselesaikan atau dihabisi. Namun, kita telah sering kehilangan momentum untuk membuka kotak pandora itu. Gelombang dahsyat reformasi tahun 1998 misalnya, dianggap sebagai terbukanya kotak pandora, segala keburukan berhamburan dalam berbagai macam wujudnya. Terungkapnya megakorupsi Hambalang, Bank Century, kasus Lapindo, juga dianggap sebagai terbukanya kotak pandora. Demikian pula heboh kasus Cicak versus Buaya Jilid I, II dan III, heboh kasus “papa minta saham”, dan sebagainya. Tapi bangsa ini gagal memangkap momentum tersebut untuk bersih-bersih Ahok pun disebut telah membukakan kotak pandora. Isu SARA menghambur tak lagi malu-malu. Perilaku saling hujat, ujaran kebencian, kedengkian, hoax, sikap permusuhan, intoleransi, dan disintegrasi sosial dengan gamblang menampakkan diri. Media sosial, dunia maya, hingga dunia nyata menjadi ajang pertengkaran. Masyarakat, baik individu maupun yang tergabung dalam ormas-ormas terbelah dalam menyikapi keadaan. Kotak pandora telah terbuka, melepas semua wacana, melepas semua kebencian yang selama ini terpendam, dan menyingkap topeng kemunafikan. Tapi kita kelihatannya akan kehilangan momentum. Beberapa hari terakhir ini kotak pandora raksasa kembali terbuka dengan terungkapnya megakorupsi berjemaah kasus KTP elektronik yang menyeret sejumlah nama oknum pembesar negeri. Bangsa ini untuk kesekian kalinya memiliki momentum bersih-bersih. Tapi bersiap-siap sajalah, yang harus diwaspadai justru serangan balik. Bukankah DPR sudah (kembali) mulai mewacanakan revisi UU KPK? Mereka bilang penguatan KPK tapi sesungguhnya pelemahan. Pandora sangat terkejut dan menyesal telah membuka kotak kadonya. Tapi dia kemudian melihat ke dalam kotak dan menyadari bahwa ternyata di sana, di dalam kotak masih ada yang tersisa, yaitu harapan.***

 REDAKTUR: JARIR AMRUN

daerah. Nyaris dengan pola dan praktik yang sama. Sudah begitu banyak mereka yang terlibat diproses dan diadili serta divonis, namun sepertinya pelaku dan perilaku korupsi tak pernah surut, bahkan kian menjadi-jadi. Jelas, masyarakat sebegitu gundahnya menyimak angka-angka wah yang diuraikan jaksa penuntut umum dibagi-bagikan seenaknya kepada mereka yang sebagian besarnya merupakan nama-nama dan tokoh terkenal. Betapa masyarakat menjerit gundah, karena nominal rupiah yang ditulis itu, bagi mereka, jangankan melihat, menyebutkannya pun susah, saking banyak digitnya. Lebih gundah lagi melihat fakta betapa

sudah terlalu sering rakyat mendengar para pegiat antikorupsi meneriakkan bahwa korupsi ialah extraordinary crime, kejahatan luar biasa, sehingga untuk menghadapinya harus dengan upaya-upaya luar biasa pula. Tidak mungkin kita bisa memenangi perang besar melawan korupsi dengan cara-cara biasa. Untuk poin ini, kegundahan kita rasakan bersama. Padahal, negara pun sejatinya telah menyediakan beragam amunisi sebagai bekal untuk melakoni perang melawan korupsi itu. Undang-undang tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, misalnya, mengatur hukuman maksimal berupa penjara seumur

A

LLAH Ta’ala telah mengingatkan lewat Alquran perkataan terbaik membimbing manusia pada jalan yang benar, janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayamu, jangan pula penipu yakni setan memperdayamu dalam mentaati Allah. Allah memberikan tanda-tanda kekuasaan-Nya dalam beberapa perkara. Pertama tentang manusia itu sendiri, Dia ciptakan dari tanah, lalu berkembang-biak. Dia ciptakan isteri untuk berkasih-sayang. Dia ciptakan langit dan bumi serta malam dan siang. Dia ciptakan kilat yang memberi takut dan harapan serta berdirinya langit dan bumi dengan iradat-Nya. Ini semua dapat menjadi tanda-tanda bagi orang yang berpikir yang punya akal sehat, bahwa alam semesta ini berada dalam genggaman Allah Yang Maha Perkasa. Ilmu untuk mengenal Allah telah sampai kepada manusia dengan turunnya Alquran kepada Nabi Muhammad SAW. Alquran disampaikan Nabi SAW dengan sempurna melalui kata dan perbuatan ke dalam kehidupan para sahabat, sehingga generasi sahabat menjadi umat yang terbaik di dunia. Allah ridha kepada mereka dan mereka ridha pula kepada Allah. Alquran dan as-Sunnah memberikan ilmu yang benar untuk mengenal Allah, tidak ternoda sedikitpun oleh kepercayaan syirik. Karena itu cahaya iman yang dipancarkan oleh Alquran dan Sunnah Nabi SAW akan terang-benderang untuk mengenal Allah dengan memperhatikan alam semesta ini. Semakin banyak pengetahuan manusia tentang alam ini akan semakin mantap akidahnya. Sebab, segala sesuatu yang dapat dijangkau akal pikiran manusia mengenai alam ini akan bermuara kepada pujian terhadap Allah. Segala ciptaan Allah menjadi bukti betapa Allah Maha Kuasa dan Maha Sempurna

S

hidup bagi pejabat atau penyelenggara negara yang terbukti korupsi. Namun, harus diakui, selama ini penegak hukum terlalu lembek untuk mengoptimalkan perangkat itu. Sebagian bahkan kerap berbeda kemauan, berseberangan niat, yang ujung-ujungnya membuat segala senjata untuk membidik koruptor menjadi majal. Karena itu, hukuman maksimal mestinya menjadi pilihan. Sebab, ketika korupsi kian ganas menggerogoti segala sisi kehidupan bangsa ini, ketegasan untuk memeranginya adalah sebuah kemestian. Sikap tanpa kompromi yang disokong konsistensi dari seluruh penegak hukum wajib terus dikedepankan.

Ilmuwan Sekuler UU Hamidy Budayawan

ilmu-Nya. Semuanya diciptakan dengan tujuan yang benar, tidak ada yang sia-sia dan main-main. Maka orang beriman jadi sadar bahwa dia adalah hamba Allah yang harus taat dan patuh kepada Allah dan Rasul-Nya. Hidupnya harus digunakan untuk beribadah kepada Allah. Ilmu yang berpangkal kepada tauhid ini akan bertolak belakang dengan ilmu sekuler yakni ilmu yang tidak digunakan untuk mengenal Allah. Ilmu yang tidak bertolak dari cahaya iman hanya sibuk mempelajari gejala dan kenyataan alam. Namun tak pernah merenungkan siapakah yang menciptakan ini semuanya, yang begitu rapi, teratur lagi indah. Masing-masing ilmuwan sekuler meneliti berbagai ciptaan Allah. Ternyata, hasil penelitian mereka hanya menemukan susunan atau bentuk sesuatu serta sifat-sifatnya. Tentang gempa misalnya, diketahuilah bentuk dan sifat lempengan bumi yang bisa patah atau bergeser, sehingga mendatangkan gempa. Terhadap gunung api diketahui bagaimana kerja atau kegiatan dalam perut gunung yang dapat mengeluarkan letusan berupa asap, lava, pasir, batu serta awan panas. Tetapi mengapa ini semua berlaku yang sebenarnya bukti kudrat dan iradat Allah tak pernah dipertanyakan oleh ilmuwan sekuler. Ini terjadi karena tujuan ilmuwan sekuler

Masing-masing ilmuwan sekuler meneliti berbagai ciptaan Allah. Ternyata, hasil penelitian mereka hanya menemukan susunan atau bentuk sesuatu serta sifat-sifatnya. Tentang gempa misalnya, diketahuilah bentuk dan sifat lempengan bumi yang bisa patah atau bergeser, sehingga mendatangkan gempa. memang tidak untuk mengetahui kekuasaan dan kebesaran Allah pada jagad raya ini. Mereka meneliti tidak bertolak dari iman dan takwa kepada Allah, tapi dari keinginan untuk mendapatkan keuntungan materi. Ilmuwan sekuler tidak mempersoalkan mengapa ciptaan Allah itu punya bentuk dan sifat demikian. Apakah ini terjadi dengan sendirinya atau ada kekuasaan yang menciptakannya, tidak menarik bagi mereka untuk diketahui. Ilmuwan sekuler hanya ingin membuat teori. Dari teori dapat dibuat teknologi. Teknologi menghasilkan barang dan jasa. Barang dan jasa mendatangkan uang. Itulah muara ilmuwan sekuler, bukan untuk bertakwa kepada Allah lalu rindu ber-

Kita berharap vonis berat yang dijatuhkan kepada koruptor bisa menjadi suplemen penambah energi bagi semua penegak hukum untuk lebih garang menindak pelaku korupsi, terlebih bila yang terlibat itu adalah mereka yang semestinya berada di garis depan membabat pelaku korupsi. Vonis maksimal terhadap koruptor kita harapkan juga dapat menjadi parameter standar bagi majelis hakim pengadilan tipikor dalam menjatuhkan putusan hukum. Harapan publik, hakim mendengar dan merasakan jeritan gundah masyarakat serta menjatuhkan hukuman yang sungguh memberikan efek jera terhadap koruptor. ***

temu dengan-Nya mengambil jalan hidup beribadah mengikuti Sunnah Rasul-Nya yang jadi suri teladan bagi alam semesta. Kegiatan ilmuwan sekuler sepintas lalu berguna untuk kepentingan hidup dunia. Tetapi karena tujuannya yang bersifat bendawi, maka tetap menyimpang dari jalan Allah. Itulah sebabnya penemuan ilmuwan sekuler dengan mudah diperalat untuk berbuat zalim dan maksiat. Perhatikanlah berbagai teknologi, seperti vaksin palsu yang amat membahayakan kesehatan manusia serta berbagai pembuatan barang haram seperti berjenis narkoba dan minuman keras. Mereka berani melakukan berbagai percobaan rekayasa genetika yang amat membahayakan keberadaan manusia. Malah akhirnya penemuan ilmu dan teknologi ilmuwan sekuler ini dipakai untuk membuat persenjataan untuk memusnahkan umat manusia. Ini berlaku karena ilmuwan sekuler dilindungi oleh jubah demokrasi yang memberi kebebasan individu tanpa perlu merasa terancam oleh siksa Allah, baik di dunia apalagi di akhirat. Jadi nyatalah kegiatan ilmuwan sekuler dalam alam demokrasi itu hanyalah mendatangkan bencana belaka, baik pada alam dan makhluk hidup dan lebih-lebih terhadap manusia. Keadaan ini hanya dapat ditanggulangi dengan berlakunya Syariah Islam untuk mengatur perbuatan dan kehidupan umat manusia. Dengan Syariah Islam, maka manusia akan berlaku sebagai khalifah atau pemelihara di muka bumi, sehingga tidak akan terjadi perbuatan yang melampaui batas dari ketentuan hukum Allah dan Rasul-nya. Dengan Syariah Islam di bawah seorang imam atau pemimpin yang adil, manusia dapat berharap mendapat rahmat dan kesejahteraan dengan alam yang terpelihara sebagaimana semula jadi.***

Polemik Rekomendasi Paspor

URAT Edaran dari Direktur Jendral Penyelenggaraan Haji dan Umroh, NoB-7001/DJ.II/Hk.00.5/03/2017, 7 Maret 2017 tentang Penambahan Syarat Rekomendasi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota bagi Pemohon Paspor Ibadah Umrah/Haji Khusus, menyentakkan banyak pihak. Bagaikan orang terkejut dari tidur membuat panik dan ngomong macam-macam, tentunya dengan rasa emosi karena terganggu kenyamanannya. Itulah gambaran yang terjadi pasca-dikeluarkannya surat edaran yang langsung diterapkan ini, berbagai pihak berkomentar, mulai dari pengurus organisasi travel, hingga anggota DPR RI. Hal ini tentu dapat dimaklumi, karena selama ini pengusaha travel sudah begitu nyaman mengelola usaha pemberangkatan ibadah umrah dan haji khusus ini, apalagi pangsa pasar jamaah umrah tidak terbatas jumlahnya, karena begitu banyak umat Islam Indonesia yang berniat mengerjakan ibadah sunnah yang satu ini, sehingga ada yang berangkat tiap tahun, atau bahkan lebih dari satu kali pertahun. Belum lagi yang memang karena terpaksa harus melaksanakan umrah terlebih dahulu, akibat antrean porsi hajinya masih harus menunggu belasan tahun lagi. Ada juga yang putus asa untuk mendaftarakan diri di keberangkatan haji reguler melihat begitu lamanya antrean pemberangkatan, mereka akhirnya memilih hanya mengerjakan umrah tanpa mendaftar haji regular. Namun demikian surat edaran ini perlu dicermati secara menyeluruh oleh berbagai pihak terkait, jangan begitu mudah memberikan komentar dan penilaian yang didasarkan kepentingan peribadi atau organisasi dengan memojokkan Kementerian Agama selaku penanggung jawab penyelenggara umrah dan haji khusus, karena apa yang disampai tanpa memahami apalagi didasari emosi akibat merasa terganggu kepentingannya tentu akan membuat masyarakat salah mengerti. Coba dicermati asal muasal dikeluarkannya surat edaran ini, sebagaimana yang tertera di alenia pertama surat edaran tegas menyebutkan bahwa, “Menindaklanjuti Surat Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, No IMI.2-GR.01.01-0334 tanggal 27 Februari 2017 Prihal Tambahan Persyaratan Permohonan Paspor dalam rangka pencegahan terjadinya TKI Nonprosedural”. Dari alenia pengantar isi surat edaran itu jelas sudah,

Abdul Wahid ASN Kanwil Kemenag Provinsi Riau

bahwa dikeluarkannya surat edaran bukan atas inisiatif Kemententerian Agama, akan tetapi tindak lanjut dari Surat Dirjen Imigrasi. Melihat hal ini tentu Kementerian Agama tidak bisa dianggap biang kerok adanya persyaratan tambahan eekomendasi untuk permohonan pembuatan paspor ibadah umrah/haji khusus. Kemudian apa pula dasar Dirjen Imgrasi mengeluarkan surat itu, ini bisa dilihat pada alenia pertama isi Surat Dirjen Imigrasi tersebut, yaitu, “Dalam praktiknya modus operandi tindak kejahatan tindak pidana perdagangan orang antara lain melalui haji/umrah, magang, program Bursa Kerja Khusus (BKK), beasiswa, sandikat narkoba, agen perjalanan, penempatan buruh migran, duta budaya, dan kawin pesanan,” ini adalah penyebabnya, yang kemudian diurai dan dicarikan solusinya pada alenia kedua, “Selanjutnya berdasarkan keputusan rapat koordinasi dengan agenda pencegahan TKI Nonprosedural yang diselenggarakan pada 23 Februari 2017 bertempat di Direktorat Jenderal Imigrasi telah disepakati bahwa dalam rangka mencegah pemohon paspor yang diduga akan menjadi TKI Nonprosedural dengan modus sebagaimana tersebut akan menambahkan persyaratan dalam pemohonan paspor”. Dua alenia dari surat tersebut sudah menjelaskan apa yang mendasari Dirjen Imigrasi menambah persyaratan dalam pengurusan paspor haji/umrah. Apa yang dilakukan kedua instansi pemerintah ini adalah merupakan bagian tugas dan tanggung jawab untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan keluar negeri, salah satunya yang melaksanakan ibadah umrah/haji khusus. Karena pada umumnya masyarakat yang berangkat menunaikan ibadah umrah/haji khusus adalah orang awam, yang mungkin baru pertama kali melakukan perjalanan keluar negeri, atau bahkan baru pertama kali melakukan perjalanan dengan menaiki

pesawat terbang. Keawaman ini sangat rentan dimafaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, untuk mengurangi risiko itulah adanya persyaratan tambahan rekomendasi dari Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota ini dikeluarkan. Namun demikian adanya persyaratan rekomendasi ini tidak akan serta merta dapat menghentikan apatahlagi sampai menghilangkan tindak kejahatan tindak pidana perdagangan orang, ibarat kata “tidak satu jalan menuju Roma”, akan tetapi ini merupakan bagian usaha pemerintah dalam hal ini Dirjen Imigrasi Kemenkumham dan Dirjen PHU Kemenag RI untuk memberikan perlindungan dan kenyamanan kepada masyarakat yang akan menunaikan ibadah umrah/haji khusus. Kalau dibilang kaget atau terlalu cepat penerapan persyaratan tambahan ini tanpa ada sosialisasi dan uji publik, hal itu bukan saja dirasakan oleh jamaah dan pihak travel haji dan umrah, situasi yang sama dialami juga oleh jajaran Kementerian Agama karena antara surat dari Dirjen Imigrasi dan Surat Edaran Dirjen PHU ada masa jeda beberapa hari, dari 27 Februari 2017 sampai 7 Maret 2017. Dan dalam masa rentang satu minggu itu dimana pihak imigrasi sudah menerapkan persyaratan adanya rekomendasi dari Kakan Kemenag kabupaten/kota, sedangkan dari Dirjen PHU belum ada petunjuk untuk mengeluarkan rekomendasi tersebut. Tidak sedikit calon jamaah umrah dan pihak travel yang sudah datang ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten/ Kota, karena belum ada petunjuk tentunya belum bisa diberikan rekomendasi yang dimaksud. Dengan sudah dikeluarkannya surat edaran ini membuat pihak-pihak yang berkepentingan menjadi jelas, jamaah dan pengurus travel jelas sudah bahwa rekomendasi itu memang menjadi persyaratan permohonan pembuatan paspor ibadah umrah/haji khusus, dan rekomendasi itu hanya diberikan kepada jamaah calon umrah/haji khusus yang berangkat melalui Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU)/Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) yang memiliki izin operasional resmi dari Kementerian Agama, dan untuk kantor cabang sudah mendapat pengesahan dari Kanwil Kemenag setempat. Sedangkan bagi jajaran Kementerian Agama juga sudah jelas rekomendasi itu dikeluarkan dan ditandatangani oleh

pejabat yang berwenang pada Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota setempat. Menyikapi tambahan persyaratan ini semua pihak harus melihat satu titik yang sama, yaitu perlindungan bagi jamaah calon umrah/haji khusus. Peningkatan pelayanan dengan perbaikan ini tentu mengakibatkan ada pihak-pihak yang merasa dirugikan, masyarakat mungkin merasa dipersulit untuk menunaikan ibadah, namun semua itu adalah proses yang harus dilalui, diawal penerapannya pasti terasa berat, akan tetapi seiring waktu hal itu secara bertahap tidak terasa lagi, karena menertipkan sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan memang perlu waktu. Bagi jajaran Kementerian Agama sebenarnya dengan adanya persyaratan tambahan berupa rekomendasi ini membuat tambahan pekerjaan saja, tidak ada kepentingan apa-apa, justru pengeluaran rekomendasi ini menimbulkan cela jebakan pungli terjadi, karena tentu nantinya ada pihak-pihak yang tidak sabar dalam pengurusan, bertemu pula dengan oknum-oknum yang juga tidak sabar dalam memberikan pelayanan. Untuk itu semua pihak harus mengawal rekomendasi ini agar pengeluarannya sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan dalam surat edaran.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA

Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


PRO BISNIS

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

5

Return Investasi Indonesia Masih Menarik Laporan JPG, Jakarta

RENCANA bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve menaikkan suku bunga acuan pada pertengahan Maret semakin menguat. Namun, pasar keuangan diyakini tetap stabil karena sinyal kenaikan sudah diberikan sejak akhir tahun lalu.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida menilai, pelaku pasar sudah mengantisipasi rencana kenaikan Fed fund rate. Buktinya, pergerakan indeks sampai saat ini masih stabil. ”Jadi kelihatan betul kalau diantisipasi,” kata Nurhaida pada akhir pekan lalu.

Meski demikian, Nurhaida tak menampik bahwa tetap ada peluang aliran dana yang akan keluar (capital outflow) karena investor tertarik untuk menempatkan uang di AS. Namun, dengan imbal balik investasi di Indonesia yang masih menjanjikan, Nurhaida yakin investor tetap berinvestasi di Indonesia.

”Jadi bergantung pilihan dari investor sebetulnya. Mereka mau melihat manfaat kenaikan rate. Katakanlah 25 basis point jika dibandingkan dengan di Indonesia yang kita juga punya return yang masih tinggi, jadi masih menarik,” katanya. Untuk memp er tahankan minat investasi di Indonesia,

Nurhaida menilai pentingnya pemerintah dan otoritas menjaga kepercayaan pasar terhadap prospek ekonomi Indonesia. Prospek cerah ekonomi Indonesia juga disampaikan Menko Perekonomian Darmin Nasution. Dia menilai, pertumbuhan ekonomi pada kuartal I tahun ini akan lebih bagus dibanding

PLN Berharap Negosiasi Pemkab dengan Perusahaan Pembebasan Lahan untuk Tol Listrik PEKANBARU (RP) - Pembangunan Transmisi Saluran Udara Teganan Tinggi (SUTT) 150 KV di Kabupaten Rokan Hulu belum bisa terlaksana. Ini karena 18 titik tapak tower di lahan PT Padasa belum dibebaskan. Manajer Area PLN Pekanbaru Kemas Abdul Gaffur, Ahad (12/3) mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu mediasi dan negosiasi yang akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Pemkab Rohul) yang akan memanggil pihak PT Padasa. “Untuk pembangunan SUTT 150 KV yang sementata berlangsung, tinggal 18 tapak lagi, yang berada di PT Padasa. Kalau sudah selesai dibebaskan, sudah bisa segera dibangun dan beroperasi, maka selanjutnya kami tinggal menyambungkan evakuasi

jaringan tegangan menengah 20 KV dari Gardu Induk Pasirpengaraian menuju seluruh desa dan pelosok Rokan Hulu,” kata Kemas Abdul Gaffur. Karenanya, pihaknya sangat mengharapkan dukungan dari Pemkab Rohul agar segera melakukan negosiasi tersebut. “Informasinya Pemkab Rohu akan melakukan negosiasi dengan pihak PT Padasa. Semoga pertengahan Maret ini bisa tuntas. Kami sangat mengharapkan support dari Pemkab Rohul, agar membantu melakukan mediasi dan negosiasi pembebasan lahan di PT Padasa tersebut,” ulasnya. Beroperasinya SUTT 150 KV nantinya, menurut Kemas, akan sangat berdampak kepada pembangunan daerah di berbagai sektor dan lini. “Kalau bisa, mudah-mudahan bisa te-

realisasi pada Mei 2017 ini,” imbuhnya. Jika tidak bisa sesuai target, maka dikawatirkan hal ini akan berdampak. “Maka megaproyek percepatan 35 ribu MW Presiden Joko Widodo, yang termasuk dalam program Nawacita di Riau juga gagal terlaksana,” ujarnya. Di bagian lain, Dirut PT Padasa Enam Utama Novriaty H Sibuea saat dikonfirmasi malam tadi mengatakan, pihaknya akan kooperatif bila ada mediasi dengan pemkab. ‘’Belum ada panggilan. Kalau dipanggil saya senang hati akan menghadap sendiri (dengan Plt Bupati, red),’’ ujarnya. Novriaty juga mengungkapkan proses pembicaraan dengan pihak PLN. Dia mengatakan, sudah bicara dengan PLN Riau dan kejaksaan. Waktu itu tim jaksa sudah setuju bahwa pihaknya menerima draft berdasarkan email yang dikirim, yakni draf pinjam

pakai lahan. ‘’Tapi tiba-tiba berubah,’’ ujarnya. Jadi, dia mengatakan, perusahaan yang dipimpinnya bukanlah seperti perusahaan besar lain. Perusahaan dia juga perlu keseimbangan. Tapi intinya, dia mendukung untuk kepentingan publik. PT Padasa sudah setuju untuk dipakai PLN, tapi jangan dialihkan. ‘’Kami mengalami kesulihan dalam hal apapun yang namanya perizinan ataupun HGU di Provinsi Riau. Melepaskan satu hektare atau seribu hektare dari HGU kami, itu sama saja prosesnya. Tidak pernah dimudahkan. Jadi mohon atas nama Dirut PT Padasa, media juga harus melihat dari semua sektor,’’ ujarnya. Dia menegaskan, setuju listrik untuk publik. Bahkan sudah bilang ke kejaksaan, kalau PLN mau bekerja sama harus fair. ‘’Bantulah kami mele-

paskan lahan ini ke PLN. Dan mereka bantu urus. Tapi jangan dilepas begitu saja,’’ ujarnya. Saat ditanya ulang kalau PLN menguruskan, apakah PT Padasa mau? ‘’Silakan saja. Dengan segala macam risikonya, SK, biaya pengukuran ulang, tapal batas dan lainnya,’’ ujarnya. Di bagian lain, anggota DPRD Rokan Hulu, Yetni Jhon Hendri mengatakan, tidak ada alasan bagi pihak perusahaan untuk tidak membebaskan lahan tersebut. Oleh karena itu, menurut Jhon, pihaknya akan melakukan komunikasi dengan pemkab. “Kami akan segera komunikasikan hal ini dengan pihak pemerintah, agar jangan terlalu lama proses pembangunan listrik ini menunggu. Karena ini demi pembangunan daerah kita,” ujarnya. (fia/ifr)

periode yang sama pada tahun lalu. Pertumbuhan ekonomi pada tiga bulan pertama 2017 diprediksi bisa mencapai 5 persen, atau lebih baik dibanding pertumbu-

han ekonomi pada kuartal I 2016 4,92 persen. ”Enggak jelek lah kuartal I. Masih lebih baik daripada kuartal I tahun lalu. Kayaknya kalau sekarang itu bisa 5 persen,” ujar Darmin. (dee/noe/kom)


6

KOMUNIKASI-BISNIS

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

BPJS TK Ajak Perusahaan Lindungi Pekerja Pisah Sambut Kakanwil Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru

HENNY ELYATI/RIAU POS

SAMBUTAN: Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumbarriau Budiono menyampaikan sambutan saat pisah sambut dengan mantan Kakanwil Afdiwar Anwar di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Jumat malam (10/3/2017).

BADAN Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) wilayah Sumbar- Riau mengajak agar perusahaan setempat melindungi para pekerjanya dengan mendaftarkan kepesertaan tenaga kerja guna mendapat jaminan perlindungan sosial. “Saya bertekat bagaimana tenaga kerja yang ada di perusahaan di wilayah Sumbar-Riau mendapat perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan,” kata Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbar-Riau yang baru Budiono menggantikan Afdiwar Anwardi. Hal ini dikatakannya kepada Riau Pos dalam pisah sambut di

Hotel Pangeran, Jumat malam (10/3). Budiono mengemukakan pihaknya akan melanjutkan program kerja pemimpin yang lama bagaimana mendorong menyukseskan program pemerintah untuk mengayomi pekerja. “Saya akan lanjutkan yang baik, bagi yang belum kita akan ajak dan ini wajib karena program pemerintah yang berpihak kepada orang kecil,” urainya. Menurut Budiono, perusahaan bisa memilih paket jaminan sosial mana saja yang akan diberikan kepada pegawai mereka. Dalam hal ini BPJS Ketenagakerjaan kini sudah menawarkan empat bentuk jaminan sosial tenaga kerja. “Empat program BPJS Ketenaga-

kerjaan itu adalah Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Hari Tua, Jaminan Kematian dan Jaminan Pensiun,” ucapnya. Ia menjelaskan, untuk Jaminan Pensiun itu program terbaru dari BPJS Ketenagakerjaan yang diperuntukkan bagi perusahaan yang investasi atau modalnya sudah besar dan mapan. “Jadi bukan hanya ASN yang bisa dapat pensiun,” tegasnya. Lebih rinci ia menerangkan adapun perusahaan yang wajib mendaftarkan pegawainya mendapat Jaminan Pensiun yakni untuk swasta yang memiliki investasi atau aset lebih dari Rp500 miliar. “Di luar perusahaan beraset Rp500 miliar lebih sebenarnya juga boleh mendaftarkan kepesertaan atas sukarela dan itu lebih bagus,” tuturnya. Ia mengingatkan kepada pe-

rusahaan agar tidak menunda pembayaran BPJS Ketenagakerjaan pegawainya. Sebab ketika ada tunggakan perusahaan maka tenaga kerja yang akan kena imbasnya. Tidak bisa klaim saat memerlukan. “Bagi perusahaan yang bandel menunggak kami akan tetap tagih dengan Surat Peringatan (SP) 1-3, jika tetap bandel akan panggil dan laporkan ke Disnaker dan Kajari,” tegasnya. Sementara itu, mantan Kakanwil Afdiwar Anwar berterimakasih atas dukungan semua pihak selama dirinya bertugas di tiga provinsi yakni Sumbar, Riau dan Kepri. BPJS TK telah membayarkan klaim sebesar Rp604 miliar bagi tenaga kerja pada 2016. “Klaim jaminan sosial, hari tua, kerja, kematian, pensiun di BPJS TK dari Januari hingga Desember mencapai Rp604 miliar,” katanya.(kom)

500 Cake Double Cokelat Terjual dalam Satu Hari PEKANBARU (RP) - Antusias pecinta cokelat terhadap pesta cokelat yang ditaja Dapur Cokelat yang bertajuk “Cokelat Vaganza”, Sabtu (11/3) terbukti ramai. Meski hujan melanda Kota Pekanbaru tidak menyurutkan warga untuk menikmati pesta cokelat dan mengantre membeli cake cokelat. Apalagi ratusan cake double cokelat menjadi andalan dapur cokelat dan promo pada pesta cokelat laris terjual.Promo cake yang dibanderol harga Rp135 ribu dari harga normal Rp245 ribu. General Manager Dapur Cokelat Iswanto tidak pernah menyangka sambutan masyarakat akan pesta cokelat cukup tinggi. Meski hujan melanda mereka tetap hadir menikmati pesta cokelat. “Cokelat sampai saat ini masih menjadi primadona dan favorit bagi semua orang. Mulai dari anak-anak hingga dewasa. Hampir 500 cake double cokelat yang disediakan ludes terjual,” katanya. Ia menjelaskan, promo kepada pengunjung yang membeli cake double cokelat dengan ukuran 20x20 cm dengan harga khusus Rp135 di hari Sabtu tersebut. Di mana harga normal cake double cokelat ini di hari biasa Rp245 ribu. Cokelat vaganza merupakan kegiatan tahunan dapur cokelat kepada pencinta dan memanjakan konsumen dapur cokelat.

COKELAT: Pengunjung menikmati pesta cokelat di Dapur Cokelat Jalan Kartini Pekanbaru, Sabtu (11/3/2017).

DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS

“Setahun kami gelar dua kali di setiap outlet dapur cokelat di Indonesia pesta cokelat, namun masyarakat menginginkan pesta cokelat lebih dari dua kali dalam setahum,” katanya. Ia juga menjelaskan, kenapa promo yang diberikan dobel cokelat, karena menu ini sangat diminati masyarakat semua kalangan. Tak hanya itu cake ini juga memiliki tekstur yang lembut dengan konten cokelat yang banyak. “Cokelat yang dipakai merupakan kualitas yang bagus yakni dark cokelat,” urainya. Selain itu, setiap konsumen

juga bisa menikmati sensasi mencelupkan makanan ke dalam cairan cokelat 70 persen yakni chocolate fountain secara free di Dapur Cokelat. Di mana free chocolate fountain ini bisa didapat konsumen setiap pembelian cake di pesta cokelat. “Biasanya chocolate fountain ditawarkan dengan harga Rp5 ribu saja. Akan tetapi khusus di pesta cokelat dikasih free bagi pengunjung bisa memilih jenis cemilan yang dicelupkan sendiri ke dalam lelehan coklat yang mengalir tersebut dengan syarat membeli cake di Dapur Cokelat,” katanya.

Pengunjung bisa memilih dan tusuk sendiri makanan serta mencelupkan langsung ke lelehan coklat. Meskipun saat di chocolate fountain terlihat cair, saat di suhu ruangan coklat akan langsung membeku. Jenis cemilan yang bisa dicelupkan pun bervariasi mulai dari marsmelow, choco ball hingga strawberry. Memiliki toko di Jalan Kartini No 57 dan Jalan Riau, Dapur Coklat juga menyediakan tempat nongkrong sambil menikmati aneka makanan dan minuman coklat. Di tempat ini, menu yang disediakan pun terjangkau dengan harga mulai Rp 10 ribu.(tya)

Fave Hotel Ikut Gairahkan Pariwisata PEKANBARU (RP) - Tidak Terasa sudah setahun usia Fave Hotel Pekanbaru, Ahad (12/3). Berbagai upaya dilakukan oleh Archipilago International Hotel dilakukan di tengah tingginya bisnis hotel yang tengah tumbuh dan berkembang di Hotel Pekanbaru. Di hari anniversary yang pertama ini, pihak managemen akan terus berbenah dari segi pelayanan serta mendorong pariwisata melalui kuliner dan mendorong Meeting, Incentive, Conferences , Exhibition dan Event (MICE) di Riau sesuai program Homeland of Melayu dalam meningkatkan persaingan bisnisnya. ‘’Alhamdulillah, untuk HUT ke-1 Fave Hotel sudah berkembang sangat baik terutama di bisnisnya itu seiring dengan perkembangan hotelnya. Tak hanya itu, juga berhasil meraih nominasi penghargaan hotel terbersih di 2016 yang diberikan oleh perurasahaan grup kita Arhipelago International Hotel yakni “Best Cleanliness 2016”,”ungkap Manager Hotel Fave Hotel Udik Setiadi kepada Riau Pos, Ahad (12/3). Ia juga menjelaskan, kegiatan anniversary yang pertama pihaknya juga menggelar syukuran bersama anak panti asuhan yang digelar oleh pihak manajemen sebagai bentuk syukur di tengah pertumbuhan bisnis hotel di Pekanbaru. Kegiatan ini juga bentuk syukur, di mana selama satu tahun beroperasi pihaknya terus mencapai kesuksesan. Ini juga bentuk kepeduliannya terhadap sesama. Tak hanya itu, pihaknya juga mengapresiasi kepada karyawan juga menggelar games, perfome karyawan berbagai departemen dan award sebagai karyawan terbaik. Ia juga menyebutkan, Sabtu (11/3) pihaknya juga sudah melakukan program bakti sosial bersama mitra bisnis hotel dengan bekerja sama denga PMI Pekanbaru. “Donor darah ini merupakan kegiatan perdana yang di lakukan, ke depannya kami akan lakukan secara rutin baik itu tiga bulan sekali atau enam bulan sekali dengan bekerja sama dengan PMI,” tuturnya. Tahun ini pihaknya juga menargetkan okupansi hotel di atas 70 persen. “Kami harapkan target ini tercapai di tengah pertumbuhan bisnis hotel karena target kita selama setahun berdiri 70 persen,”sebutnya.(tya)  REDAKTUR: KAMARUDDIN

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


NASIONAL

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Blangko KTP el Sambungan dari hal.1 Jika dibandingkan dengan MyKad Malaysia ataupun e-ID yang dimiliki Thailand, KTP el sangat jauh tertinggal. Pasalnya, di kedua negara tersebut, konsep single identity number (SIN) benar-benar direalisasikan. Mulai dari SIM, riwayat kesehatan hingga keuangan. “Misal kredit mobil, kalau pemerintah buat pembatasan mobil, bisa terlacak kok ini orang kredit lagi,” tuturnya. Hal itu, lanjutnya, berbeda dengan di Indonesia yang terkesan sebatas mengubah bentuk dari kertas ke plastik semata. Wahyudi menjelaskan, salah satu penyebab sulitnya integrasi identitas adalah kecilnya kapasitas yang ada dalam KTP el. Berbeda dengan standar negara lain yang mencapai 64 kilobytes (Kb), KTP el hanya berkapasitas 8 kilobytes (Kb). Akibatnya, hanya cukup untuk menyertakan identitas semata. “Sejak dulu (saat pengadaan pertama KTP el) saya heran, kenapa pemerintah membuat program yang nangggung. Rupanya biayanya sudah dipotong banyak,” imbuhnya. Selain itu, digunakannya chips dengan spesifikasi termurah dan model lama juga membuat lembaga perbankan atau pelayanan publik lainnya terkesan menghindari. Pasalnya, kata Wahyudi, hal itu menyusahkan lembaga. “Misalnya gini, sekarang jamannya pakai flashdisk. Tapi disuruh pakai disket, kan bank harus menyediakan komputer lama. Ya mending fotokopi saja,” imbuhnya. Disinggung soal bagaimana ke depannya, dia sendiri mengaku agak sulit. Sebab, sedari awal KTP el tidak didesain untuk jangka panjang. Oleh karenanya, kalau pemerintah serius mewujudkan SIN, maka yang perlu dilakukan adalah merencanakan ulang. Sebab, spesifikasi yang ada saat ini sudah sangat usang.“Tapi ya artinya biaya lagi,” pungkasnya. Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengungkapkan bahwa penting untuk mengetahui seberapa kualitas dari kartu KTP el saat ini. ”Saya mengetahuinya langsung dari salah satu pemenang tender, yakni Paulus Tannos, pemilik PT Sandi Pala Arta Putra,” paparnya. Perusahaan tersebut merupakan satu dari lima perusahaan konsorsium Percetakan Negara RI (PNRI), rekanan proyek yang terjerat mega korupsi KTP el. Boyamin mengatakan, teknologi kartu itu setidaknya ada empat jenis berdasar kualitas dan fungsi. Yakni, original dengan kualitas terbaik. Kartu original ini biasa digunakan untuk kartu kredit. ”Dia memiliki chip yang bisa menyimpan data dan aplikasi. Yang paling penting, daya tahan kartu ini bisa mencapai lima tahun,” ujarnya. Dengan chip yang terbuat dari emas itu, maka bisa digunakan untuk perbankan, perpajakan dan multifungsi semua kartu identitas, SIM, KTP dan paspor. ”Kartu asli ini yang dulunya dise-

but-sebut untuk mengegolkan proyek KTP el,” jelasnya. Selanjutnya, kartu dengan kualitas KW 1. Dia menuturkan, kartu ini biasa digunakan untuk kartu debit ATM. Yang memiliki teknologi lapisan magnet. ”Dia juga bisa digunakan untuk alat pembayaran, menyimpan dan dibaca datanya. Tapi, mudah dipalsukan,” paparnya. Kartu KW 2 itu fungsinya lebih sedikit, dia hanya bisa digunakan untuk pembayaran dan membaca data. Pemalsuannya jauh lebih mudah dari KW 1. ”KTP el yang digunakan Indonesia ini KW 3. Kartu yang chip-nya hanya berupa rangkaian kabel dan sensitif alias mudah rusak,” jelasnya. Dia menjelaskan, kartu KTP el ini sekarang memang seakan-akan bisa digunakan seumur hidup. Namun, karena dalamannya mudah rusak juga percuma.”Hanya fisiknya saja, begitu akan dibaca datanya sudah tidak bisa,” ungkapnya. Komisioner Ombudsman Republik Indonesia Lely Pelitasari Soebekty mengungkapkan, memang ada dampak besar dengan pengungkapan kasus korupsi KTP el tersebut. Yakni, target single identity ternyata tidak bisa tercapai akibat kualitas kartu KTP el yang buruk. ”Lalu, pertanyaannya apakah mau seperti itu dan tertinggal dengan negara tetangga yang sudah single identity,” ungkapnya. Karena itulah, tentunya perlu untuk melakukan upaya perbaikan yang bisa dilakukan secara bertahap. Yakni, dengan memperbaiki regulasi terkait KTP el. Sehingga, lelang KTP el bisa dilakukan kembali dengan mendapatkan kartu berkualitas atau premium. ”Harus ditemukan caranya, agar masyarakat mendapatkan KTP el berkualitas sesuai haknya,” ujarnya. Menurutnya, salah satu solusinya akan lebih baik bila memandang masalah KTP el ini secara khusus. Masalah KTP el harusnya urgen dan mendesak, maka karena itu dibuat diskresi dengan membuat peraturan baru. Seperti peraturan pemerintah (PP). ”Dengan aturan baru ini, berbagai peraturan diarahkan agar kartu KTP el yang sesuai harga didapatkan dan bisa untuk single identity,” paparnya. Percepatan itu sangat penting, mengingat kondisi di lapangan yang

terdampak. Dia menjelaskan, karena ada kasus KTP el ini lelang berkala kartu KTP el menjadi dihentikan sementara. Kemendagri terkena dampak psikologis kasus korupsi, apalagi sifat proyeknya berkala tiap tahun. ”Mereka enggan bila mengerjakan lelang KTP el. Bahkan, Kemendagri meminta pengawalan KPK untuk ini. Masalahnya, lelang menjadi lambat, pembuatan KTP el ke masyarakat juga sangat lambat,” jelasnya. Karena itulah, agar pelayanan KTP el yang penting untuk aktivitas masyarakat tidak terganggu, maka masa transisi ini harus dikelola dengan baik. Dia menjelaskan, selain meminta pengawalan dari KPK, pemerintah juga membuat semacam Satgas kasus KTP el. ”Secara umum membahas dampak berantai kasus e-KTP,” tuturnya. Dia menjelaskan, saat ini justru menjadi momentum untuk Kemendagri dalam memperbaiki kualitas pelayanan e-KTP. Sehingga, jangan berputus asa, takut dan khawatir. ”Tunjukkan kalau Kemendagri yang saat ini bisa melayani lebih baik,” jelasnya. Perbaikan pelayanan ini penting, karena keluhan terhadap KTP el itu memang cukup tinggi. Dari survei yang dilakukan Ombudsman diketahui dari 50 kota dan kabupaten sekitar 58 persen warganya belum memiliki KTP el. ”Mereka mengeluhkan belum mendapatkan KTP el. Ini dilakukan survei di kantor Dispendukcapil 50 kota, surveinya pada 100 orang tidak kantor dispendukcapil,” ujarnya. Sementara itu, Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri Zudan Arif Fakhrullah mengatakan jika single identify number secara umum bisa dilakukan. Hanya saja, saat ini pihaknya masih dalam proses menyelesaikan hal tersebut.Dia menyatakan, meski belum semua lembaga, namun sejumlah instansi baik negeri maupun swasta sudah mulai memanfaatkan data KTP el. Seperti perbankan hingga Badan SAR Nasional (Basarnas). “Pemanfaatan soal data KTP el dan NIK untuk menuju single identity number,” ujarnya. Ke depannya, sejumlah pelayanan publik lainnya juga akan disasar untuk menyukseskannya. Zudan sendiri enggan berpolemik terkait kasus KTP el yang sedang berlangsung. Sebagai pejabat baru, pihaknya hanya beru-

paya untuk menyelesaikan tunggakan perekaman yang diwarisi pendahulunya. “Tugas saya mengoptimalkan itu, dan sekarang perekaman sudah 97 persen,” tukasnya. Nonaktifkan Pejabat Publik yang Terseret Presiden Joko Widodo dituntut mengambil langkah tegas. Setidaknya dengan menonaktifkan pejabat-pejabat yang disebut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ikut menikmati uang panas KTP el. Desakan itu ditujukan pada pejabat publik yang masuk list penerima uang haram KTP el pada 2011-2013. Di antaranya, Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna H Laoly, Ketua DPR Setya Novanto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey. ”Bayangkan Presiden rapat dengan pejabat negara yang diduga terlibat korupsi,” kata Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Haris Azhar di gedung KPK, kemarin (12/3). Masyarakat yang prihatin dengan skandal korupsi KTP el menginginkan negara dikelola pejabat bersih agar penyalahgunaan wewenang di waktu mendatang bisa diminimalisir. Haris mengatakan, korupsi berjamaah tersebut bukan hanya merugikan keuangan negara fantastis, Rp2,3 triliun! Namun juga membuat masyarakat kehilangan hak identitas lantaran belum memiliki KTP el. ”Coba kalau pemerintah mau jemput bola (menampung keluhan masyarakat, red), pasti akan banyak keluhan,” ungkapnya. Dengan dampak sebesar itu, pemerintah mestinya tidak hanya sekadar menunggu hasil persidangan KTP el untuk menindaklanjuti pejabat yang terjerat korupsi akbar KTP el. Pemerintah, kata Haris, bisa menggunakan azas praduga bersalah seiring keyakinan KPK memiliki dua alat bukti yang cukup untuk membuktikan keterlibatan para pejabat itu. ”Sekarang tinggal komitmen Presiden saja,” ujarnya. Selain menonaktifkan para pejabat yang diduga terlibat, poin penting dalam pengusutan kasus itu adalah melindungi para saksi persidangan. Menurut Haris, hal itu perlu dilakukan agar keterangan saksi nantinya tetap

konsisten di persidangan. ”Itu (perlindungan saksi) juga mesti menjadi perhatian,” imbuh pria berkacamata tersebut. Dikenal Dekat dengan Warga Di mata warga sekitar, tidak ada yang aneh dari sosok Sugiharto maupun Irman, dua sosok terdakwa dalam kasus KTP el. Keduanya dikenal supel dan dekat dengan warga di lingkungan masing-masing. Namun, hal itu berubah total setelah mereka dijadikan tersangka oleh KPK. Jawa Pos (JPG) mendatangi rumah terdakwa Sugiharto di Jalan Delima

7 Ujung II Nomor 1, Depok, kemarin. Gerbang rumah mantan Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcapil Kemendagri itu tertutup rapat. ”Keluarganya semakin menjauh dari masyarakat,” ungkap Mahfudin, kemarin (12/3). Karyawan swasta itu adalah ketua RT di lingkungan tempat Sugiharto dan keluarganya tinggal. Meski tidak terlalu dekat, sedikit banyak Mahfudin kenal dengan Sugiharto dan keluarganya. Dia juga dikenal sebagai pribadi

yang terbuka. Termasuk di antaranya ketika KTP el mulai berlaku. ”Beliau turun langsung. Menyosialisasikan supaya masyarakat di RT 006 ikut,” ucap Mamut. Tidak beda jauh dengan Sugiharto, rumah terdakwa Irman di Pondok Kelapa Permai II Blok CC Nomor 7 Duren Sawit Jakarta Timur terlihat sepi. Saat JPG mendatangi alamat tersebut, tidak ada satupun pihak keluarga yang bisa ditemui. Hanya ada pembantu rumah tangga (PRT) Irman yang ada di dalam rumah. ”Ibu tidak mau menerima tamu,” ujarnya. (far/idr/tyo/ted)

Kevin/Marcus Sambungan dari hal.1 Yakni di babak semifinal saat bermain rubber game versus pasangan Denmark Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding. ”Saya sangat senang menang di turnamen tertua di dunia seperti All England ini. Juara di turnamen ini adalah impian saya sejak lama,” kata Kevin mengomentari kemenangan kemarin. Dukungan penonton yang luar biasa juga diapresiasi oleh pemain PB Djarum Kudus tersebut. Bagi Kevin meriahnya dukungan dari suporter membuatnya serasa tampil di Indonesia.(dra/ang/ jpg)

REDAKTUR: EDWAR YAMAN 

TATA LETAK: MEGA 


POLITIKA

8

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

 Â?Â?Â?Â?  Â?  ­ € Â? € ‚ Â? € ƒ „  Â? Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‚„‚……Â? † Â? ‡ ˆ „ Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‰Â‰ ‰‰ Â? Š Â? ‹

­

Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘

Š Š †

„…………………………………………………………… „……………………………………………………………

‡ ˆ „…………………………………………………………… „……………………………………………………………

PILKADA__ Penetapan Paslon Terpilih 15 Maret ___

PEKANBARU (RP) - Sesuai pemberitaan sebelumnya yang menyebutkan bahwa penetapan pasangan calon (paslon) terpilih akan dilaksanakan setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menerima surat dari Mahkamah Konstitusi (MK). Surat tersebut terkait keterangan bahwa tidak ada sengketa dari MK kepada KPU yang ada di kabupaten/kota dan provinsi. Surat tersebut diberikan secara kolektif oleh MK kepada KPU RI. Baru kemudian surat-surat dilanjutkan ke KPU daerah yang tidak tersangkut sengketa. AMIRUDDIN Termasuk Pekanbaru. Jad- SIJAYA wal surat tersebut turun Senin (13/3). Namun, sebagai antisipasi keterlambatan surat, KPU Pekanbaru memilih mengadakan penetapan paslon terpilih pada Rabu (15/3). ‘’Kemarin memang rencananya pada awal surat tersebut sampai. Namun, karena kita antisipasi surat terlambat datang, maka kita undur hingga 15 Maret,’’ tegas Ketua KPU, Amiruddin Sijaya kepada Riau Pos. Kegiatan tersebut direncanakan diadakan pagi pukul 09.00 WIB di gedung SKA Co Ex. Untuk hadirin dan undangan digambarkannya kurang lebih sama saat pleno terbuka sebelumnya. Termasuk dari segi keamanan. Sedangkan terkait pelantikan paslon terpilih, KPU menjelaskan bahwa hal tersebut bukan kewenangan KPU sepenuhnya. Sesuai tahapan, setelah KPU menetapkan paslon, hasilnya kemudian dibuatkan dalam bentuk surat dan dikirim ke DPRD Kota Pekanbaru. Kemudian DPRD mensahkan hasil tersebut lewat paripurna. Hasilnya diserahkan lagi ke Gubernur Riau baru lanjut ke Mendagri. ‘’Jadi pasca menyerahkan surat ke DPRD, tugas KPU selesai sudah,’’ tutup Amriuddin.(azr)

ď Ž REDAKTUR: RINALDI

 Â? Â?Â?Â?Â?  ­Â€Â‚ ƒ „ …†Â?Â?Â?Â? ‡ˆ‰Š‰

‹ ‚ „ ŒŽ

‘ Â’­Â“Â?Â?Â?Â?‚ ”ˆ ‚  Â?ÂŽ

Suparman Siap Jadi Ketua Pemenangan Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru

SUPARMAN mengaku siap menjadi Ketua Tim Pemenangan Andi Rachman-Syamsuar untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, 2018 mendatang. ‘’Saya orang yang sudah bebas, siap jadi ketua tim pemenangan Andi Rachman bersama Syamsuar,’’ kata kader Golkar Suparman penuh semangat. Pria yang juga Bupati Rokan Hulu yang menunggu pengaktifan kembali sebagai orang nomor satu di Rohul tersebut tampak berapi-api dalam bincang ringan, Ahad (12/3), di salah satu warung di Jalan Bintara, Pekanbaru. Suparman mendadak tiba bersama ajudannya Rambe. Di sela pertemuan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dengan beber-

apa Pemimpin Redaksi berkomitmen ingin (Pemred) media masmendudukkan kemsa di Pekanbaru. Perbali Andi Rachman setemuan nonformal yang bagai Gubernur Riau. berlangsung sembari Menurutnya, pasangan ngopi santai tersebut paling ideal yang menmembuat sumrindampingi Andi pada gah Gubri dan jajaran pertarungan politik Pemred beberapa me2018 adalah Syamsuar dia dengan kehadiran sebagai wakil. Suparman. ‘’Paling ideal sekaPernyataan siap rang itu Pak Andi berSUPARMAN menjadi Ketua Tim Pepasangan dengan Pak menangan Golkar pada Pilgubri 2018 Syam (Bupati Siak, Syamsuar). Ini disampaikan Suparman dengan ciri pandangan politik saya,’’ sambungkhasnya yang membuat gelak tawa. nya. ‘’Ini pernyataan pribadi. Tentu Memang Suparman menyadari tergantung Ketua DPD I dan seluruh banyak informasi perihal minat kader Golkar jika memang setuju,’’ Ketua DPD II Golkar di beberapa sambung mantan Ketua DPRD Riau daerah yang ingin maju pada Piltersebut. gubri 2018 mendatang. Seperti Sebagai mantan Ketua DPD II Inhu dan Pelalawan yang kini kader Golkar Rohul, Suparman memang Golkarnya menjabat sebagai bupati.

Namun tentunya ada hal idĂŠal dan etika dalam partai yang sama harus dikedepankan. Makanya menurut Suparman, pasangan Andi Rachman-Syamsuar dinilainya paling ideal sekarang ini. ‘’Bisa saja saya maju, kalau Pak Syam tak berkenan. Tapi itu kan tidak sesuai etika dan aturan partai,’’ tambahnya. Suparman dikenal akrab sebagai kader Golkar. Memang mulai muncul ke permukaan menunggu pengaktifan kembali sebagai Bupati Rokan Hulu. Setelah sebelumnya sekitar delapan bulan ia harus mendekam di penjara terkait dengan dugaan korupsi dan suap pembahasan APBD Riau 2014 lalu. Dalam perjalanannya beberapa kali persidangan hingga tuntutan, pada awal Februari lalu ia divonis tidak bersalah dan hakim Tipikor saat itu memvonis bebas Supar-

man. Dengan demikian maka hak politiknya dikembalikan, termasuk pengaktifan kembali sebagai Bupati Rokan Hulu. Sepanjang Suparman berbual soal Pilgubri 2018, Andi Rachman tampak hanya tersenyum saja. Sesekali ia terbakar mendengar celotehan mantan Ketua DPRD Riau tersebut. Disinggung mengenai pembenaran atas rencana dan keinginan Suparman tersebut, selaku Ketua Golkar Riau Andi juga tetap menyunggingkan senyum saja tanpa berkomentar. ‘’Itu nanti dululah. Sekarang kita kerja, kerja dan kerja. Banyak yang masih harus dikerjakan untuk Riau ini,’’ singkat Andi Rachman tanpa berkomentar lebih lanjut. Termasuk apakah memang DPD I Golkar sudah menunjuk Ketua Tim Pemenangan untuk Pilgubri 2018 mendatang.(rnl)

DPP Minta Kader Nasdem Pikirkan Partai PEKANBARU(RP) - Komando Pemenangan Wilayah DPP Partai Nasdem Edward Sihombing menegaskan supaya kader partai dapat memikirkan bagaimana bisa besar, dan tidak hanya memikirkan diri sendiri, atau hanya untuk kepentingan pribadi. Penegasan ini disampaikan Edward saat menghadiri pelantikan Ketua DPC Nasdem se-Kota Pekanbaru yang terdiri dari 12 kecamatan di Ho-

tel Premiere Pekanbaru, Ahad (12/3) pagi. Baik kader yang duduk di DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/ kota, maupun pengurus-pengurus yang ada di seluruh wilayah Indonesia diminta untuk memikirkan partai. ‘’Saya tekankan, kader Nasdem jangan memikirkan diri sendiri. Tapi pikirkan partai bagaimana bisa mencapai target yang sudah ditetapkan,’’ katanya.

Dia juga menegaskan, di Partai Nasdem, anggota dewannya bukan sebagai legislator, tapi perwakilan masyarakat. ‘’Ini harus dicamkan, jangan salah arti,’’ ungkapnya. Pelantikan pengurus 12 DPC Nasdem se-Kota Pekanbaru dilakukan oleh Ketua DPW Nasdem Provinsi Riau Ir Iskandar Hoesin. Acara juga dihadiri oleh Wali Kota Dumai Zul As, beberapa ketua partai, serta ratusan

kader dan simpatisan Partai Nasdem. Artinya, dengan sudah dilantiknya para pengurus DPC ini diminta agar dapat bekerja sesuai AD/ART partai. Juga diharapkan dapat membesarkan di tengah-tengah masyarakat. Apalagi Nasdem khususnya Kota Pekanbaru, punya target besar pada pemilihan legislatif (pileg) 2019 untuk duduk sebagai salah satu pimpinan. Di mana untuk saat ini sukses mendudukkan 3

kadernya di DPRD Pekanbaru. ‘’Jalannya memang masih panjang. Target kita di 2019 untuk pimpinan DPRD Kota Pekanbaru tercapai,’’ kata Ketua DPD Partai Nasdem Pekanbaru Zulfan Hafiz ST usai pelantikan. Dia juga menekankan, siapa pun yang jadi caleg dari Partai Nasdem, tak dipungut biaya apapun tanpa mahar.(gus)Â

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos ď ŹSENIN, 13 MARET 2017 ď Ź HALAMAN 9

Â

Â?

­

Â?

 Â€ Â?

Â

Â? Â?

Â

SELEBRASI: Pemain Arema FC melakukan selebrasi usai Cristian Gonzales mencetak gol ke gawang PBFC dalam laga final Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari Cibinong, Bogor, Ahad (12/3/2017).

DEMI GENGSI DIEGO

WAHYUDIN/JPG

COSTA

Gonzales Hat-trick, Arema Juara Piala Presiden 2017 BOGOR (RP) - Kejutan yang dibuat Pusamania Borneo FC (PBFC) di Piala Presiden 2017 terhenti di partai puncak. Bertemu Arema FC dalam laga final di Stadion Pakansari, Cibinong, Ahad (12/3) malam WIB, PBFC kalah telak 1-5. Arema pun menahbiskan diri sebagai juara Piala Presiden 2017. Bomber gaek Arema, Cristian “El Loco� Gonzales, kembali menjadi momok paling menakutkan di depan gawang lawan. Usai mencetak 5 gol pada leg kedua semifinal melawan Semen Padang, kini El Loco mengukir hat-trick. El Loco pun menjadi satu-satunya pemain di Piala Presiden 2017 yang bisa dua kali mencetak hat-trick. Selain itu, El Loco juga menegaskan sebagai pemain pertama yang mengemas hat-trick dalam dua edisi Piala Presiden. Sebelumnya pada Piala Presi-

Juara: Arema FC Runner-up: PBFC Peringkat III: Persib Suporter Terbaik: Bobotoh Top Scorer: Cristian Gonzales (11 gol) Pemain Terbaik: Adam Alis (Arema) Pemain Muda Terbaik: Febri Hariyadi (Persib) Wasit Terbaik: Musthofa Umarella

T

RN

NE

ER

ET

den 2015, dia melakukannya ke gawang Bali United. Kini di Piala Presiden 2017, El Loco melakukannya ke gawang Semen Padang (5 gol) dan ke gawang PBFC. Bisa dibilang partai final menjadi antiklimaks bagi Pesut Etam, julukan PBFC II, di Piala Presiden 2017. Tim asuhan Ricky Nelson itu seolah tak berdaya menghadapi gempuran Arema yang bergelombang bak air bah. Arema, berhasil mencetak gol pertama lewat Hanif Sjahbandi . Pada menit 37, Arema unggul 2-0 setelah Michael Orah mencetak gol bunuh diri. Berselang lima menit, Arema semakin menjauh. El Loco membuka hat-trick pada laga ini setelah memanfaatkan blunder dari Dirkir. Di babak kedua, Arema tak mengendurkan serangan. El Loco kembali menjebol gawang PBFC pada menit 52. El Loco mencetak hat-trick pada menit 63. Arema pun memimpin 5-0. Pesut Etam akhirnya mendapat gol hiburan lewat sundulan Firli memanfaatkan sepak pojok pada menit 67. Upaya mereka menambah gol selalu kandas. Arema pun gagal menambah koleksi gol. Hingga laga berakhir, skor 5-1 untuk Arema tak berubah. (ies/jpg)

TE

 � �� �

PENGHARGAAN PIALA PRESIDEN 2017

IN

PAUL

POGBA

T IN

Laporan JPG, London

PERTARUHAN gengsi dan nama besar akan tersaji di Stamford Bridge, Selasa, (14/3). Baik tuan rumah Chelsea maupun Manchester United bertekad untuk menang demi tiket semifinal Piala FA. Walau berstatus tamu, MU datang dengan ambisi besar menaklukkan The Blues, julukan Chelsea. Demi mewujudkan ambisi tersebut, Manajer MU, Jose Mourinho sejak awal menegaskan akan menurunkan kekuatan terbaiknya. Berani. Ya, itulah sikap yang dikedepankan pelatih berkebangsaan Portugal itu. Duel kontra FC Rostov di leg kedua 16 besar Europa League yang juga penting ia kesampingkan. “Aku tahu kami harus mengalahkan Rostov di Old Trafford demi perempatfinal, tetapi kami juga tidak bisa pergi (ke Chelsea) dengan tim Nicky Butt (tim junior). Kami juara bertahan di FA Cup,�

tegasnya di Metro. Keputusan memainkan skuad terbaik yang sebenarnya hanya beristirahat tiga hari dari perjalanan panjang di Rusia menurut Mourinho bukan untuk balas dendam setelah sebelumnya digasak 4-0 di Premier League. “Saya tidak mencari sesuatu yang salah atau buruk,� sebut mantan pelatih Chelsea itu di ESPN. Mourinho sendiri mengaku kaget dengan performa The Blues dan menyebut bahwa mantan timnya punya gaya permainan yang bagus walaupun cenderung bertahan. “Sejujurnya saya terkejut dengan gaya bermain mereka. Saya harus bilang bahwa mereka tim defensif yang fantastis,� tuturnya di Squawka. Gelandang Manchester Untied, Marouane Fellaini juga menegaskan jika klubnya pantang kalah dari Chelsea. “Ini akan menjadi laga yang sulit. Beberapa bulan lalu kami dikalahkan (Chelsea). Sekarang adalah Piala FA dan kami akan

melihat apa yang terjadi,� sebutnya di Evening Standard. Bermain di kandang sendiri, Manajer Chelsea, Antonio Conte mengaku timnya akan jadi favorit di laga ini. Hanya saja, ia menegaskan hal itu tidak boleh membuat mereka terlena. Pelatih asal Italia itu lebih senang menunjukkan kerja keras di atas lapangan ketimbang kata-kata. “Kami harus berbicara selama pertandingan, bukan sebelumnya. Saya lebih memilih fokus pada pertandingan,� katanya di situs resmi Chelsea. Ia menjelaskan, meski memimpin klasemen Premier League, timnya belum meraih apapun. Karena itu yang perlu ditunjukkan adalah performa terbaik. “Penting untuk menjalani laga demi laga di liga dan di Piala FA. Kami ingin ke babak berikutnya, meski kami tahu itu memang sulit. Kami akan berjuang demi lolos ke babak berikutnya,� jelasnya. (amr/das)

 �

 �

 �

 �

 ��� �   �­� �­�

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

n TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

10

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Sevilla Tersendat Lagi

� € € � ‚ � � � … „ ‚€  …  ˆ Œ � „ � � ‰  „ � � „ €‡  � �

Â? Â?  ­  Â€

� ‚ �€ � ƒ � � € € „  … † „ ‚€ �� ‡ €ˆ  € � �

� „ ‰ � �  „ � � ‰  „ � � Š „ €‡ � ‡ � ‹ � Š ˆ † Š „ ‰ � ˆ ˆ ‹ € Œ �  ˆ Œ Ž

‘ €

Â’ “  Â? ˆˆ †€­Â€ Â?”Â?

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

INTERNET

CIRO IMMOBILE

INTERNET

ANDREA BELOTTI

Perang Bomber Lokal Laporan JPG, Roma

DUEL Lazio kontra Torino di Olimpico Stadium, Selasa (14/3), menjadi panggung bomber lokal terbaik Serie-A yakni Ciro Immobile dan Andrea Belotti. Di Serie-A klub besar seperti Juventus, AC Milan, AS Roma, ataupun Inter Milan, hanya Lazio dan Torino yang mengandalkan penyerang lokal. Kedua klub kuda hitam itu mempercayakan lini penggedor mereka pada duet striker timnas Italia, Andrea Belotti dan Ciro Immobile. Meski berlabel lokal, sejauh ini, keduanya mampu menunjukkan kelasnya sebagai pembunuh nomor satu di depan gawang.

Â?

� ­

Â? Â?

Â?

Â

Belotti saat ini berada di deretan top skor sementara dengan 22 gol. Sementara Immobile dengan 16 gol di posisi kelima pemain tersubur. Di jajaran lima besar top skor, hanya mereka berdua yang merupakan penyerang lokal. Nama-nama lain yang menjadi pesaing pencetak gol terbanyak adalah bomber asing seperti

Â?

Â?

Â

Edin Dzeko, Gonzalo Higuain, Dries Mertens, serta Mauro Icardi. Makanya, laga Lazio kontra Torino ini tak hanya sekadar tentang poin dan posisi di klasemen. Pertarungan kedua klub ini juga akan menjadi ajang adu tajam dua penyerang lokal Italia yang dalam beberapa hari ke depan akan kembali berduet membela Gli Azzurri

di laga internasional. Immobile mengaku sangat tertantang menghadapi klub Belotti. Ia menyebut sang tandem tampil sangat luar biasa. “Saya senang untuk dia. Dia melakukan hal-hal yang luar biasa dan itu baik bahwa kita striker Italia mampu berada di Capocannoniere,� kata Immobile di Mediaset Premium. Pelatih Lazio, Simone Inzaghi juga bertekad mengamankan tiga angka agar bisa tetap di lima besar. Dan masa istirahat seminggu menurutnya cukup bagi anak asuhnya untuk kembali melakoni pekan sulit. “Kami memiliki sepekan penuh mempersiapkan pertandingan melawan Torino,� kata Inzaghi di Il Messaggero.(amr/das)

GRANADA (RP) – Sevilla tak bisa tenang di posisi ketiga La Liga. Dua hasil beruntun di La Liga membuat jarak poin dengan pesaing terdekatnya, Atletico Madrid, kembali terpangkas. Kini margin keduanya tinggal lima angka (57-52). Sevilla yang tampil di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan ditahan imbang 1-1 oleh Leganes. Entrenador Sevilla Jorge Sampaoli seperti diberitakan Marca kemarin kecewa dengan rentetan hasil tak maksimal dari anak asuhnya. Dalam dua pertandingan terakhir di La Liga, Sevilla selalu imbang. Selain kemarin bermain 1-1 lawan Leganes, Sevilla juga ditahan 1-1 oleh Deportivo La Coruna Selasa (7/3) lalu. Kehilangan empat poin di dua laga sementara penguntit terdekatnya Atletico meraup enam poin dari dua laga terakhir jelas tidak membuat Sampaoli tenang. “Seandainya kami tampil seperti hari ini (kemarin, red) maka kami harus memikirkan ulang peluang kami di Liga Champions. Leicester bukan lawan yang bisa dipandang remeh,� ujar Sampaoli kemarin kepada AS. Pada pertemuan pertama di 16 besar Liga Champions 23 Februari lalu, Sevilla cuma menang tipis 2-1. Margin satu gol jelas bukan angka yang aman menuju pertemuan kedua Rabu (15/3) dini hari mendatang. “Musuh sangat tahu bagaimana menekan kami dan Leganes memanfaatkan setiap eror yang kami buat. Seandainya kami tak bisa memperbaiki diri maka kondisi ini akan membahayakan di pertandingan lawan Leicester,� kata mantan pelatih Timnas Cili itu. Nah, kondisi internal Sevilla juga sedikit banyak terpengaruh soal Direktur Sepak ola Sevilla Ramon Rodriguez Verdejo alias Monchi yang digoda hijrah ke Real Madrid musim panas depan. Isu ini kembali dilontarkan oleh Presiden Real Florentino Perez jelang pemilihan presiden Real tahun ini. (dra/jpg)

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

11 Usia Setengah Abad, Kazuyoshi Miura Tetap Produktif Cetak Gol TOKYO (RP) -KazuySebelum ini, pekan lalu oshi Miura terus memsang striker veteran berjuperpanjang catatan luk King Kazi resmi mensejarahnya di kancah catatkan namanya sebagai sepakbola Jepang denpemain sepakbola profegan memecahkan resional tertua dalam sejarah kornya sendiri sebagai dengan menggusur takhta pencetak gol tertua di legenda besar Inggris, Sir pentas J.League. Miura Stanley Matthews yang merayakan perjalasudah bertahan sejak 1965. nan karirnya di usia 50 “Saya selalu berusaha tahun dengan memuntuk mencetak gol, tapi bukukan gol keme- KAZUYOSHI MIURA saya memiliki perasaan nanangan Yokohama yang spesial hari ini,” FC 1-0 saat menjamu Thespakusatsu ungkap Miura seperti dilansir Gunma dalam laga pekan kedua The Japan Times. “Saya punya geJ.League (J2) di Mitsuzawa Stadium, taran-getaran untuk mencetak gol,’’ Ahad (12/3). tambahnya.(int/das)

JORGE GUERRERO / AFP

RAYAKAN GOL: Pemain Atletico Madrid merayakan gol Antoine Griezmann ke gawang Granada di Nuevo Los Carmenes Stadium, Ahad (12/3/2017).

Tiga Poin Penting Atletico Laporan JPG, Madrid

ATLETICO Madrid memang dalam performa yang kurang menggigit. Inkonsistensi performa menjadi masalah utama mereka sepanjang musim ini. Meski menang 1-0 saat melawan Granada, Ahad (11/3), Atletico juga mengalami kesulitan. Bermain dengan skuad terbaik, Los Rojiblancos mengalami kesulitan dan mendapat perlawanan yang cukup berarti. Beruntung, Antoine Griezmann

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

kembali jadi penyelamat tim lewat golnya setelah menerima umpan Koke di menit 84. Itu adalah gol ke-13 Griezmann di La Liga musim ini. Hasil yang membuat mereka masih bertahan di peringkat empat klasemen sementara. Granada menutup laga dengan sepuluh pemain setelah Mubarak Wakaso diganjar kartu kuning kedua akibat pelanggaran terhadap Griezmann di injury time.

Hasil ini sendiri membuat Granada makin terdampar di zona merah. Pelatih Diego Simeone memastikan bahwa hasil ini sangat penting bagi timnya.”Ini laga yang benar-benar sulit. Granada adalah tim yang sangat intens dan kuat, dengan permainan keras dan rapat. Babak pertama sangat sulit,” ujarnya pada konferensi pers. “Kami mencoba melakukan gebrakan yang lebih

besar di babak kedua, hal itu yang membuat poin penuh bisa diraih. Kami mendapat hasil yang penting setelah bekerja keras,” tambah dia. Simeone menganggap Granada berhasil menghentikan aliran bola Atletico sehingga tersendat. Terutama saat menghentikan kapasitas Saul dan Thomas Partey. “Kami mencoba untuk mengamankan posisi keempat karena Real Sociedad dan Villarreal terus mengintai dan siap mengambil alih posisi kapan saja,” ujarnya.(rap/das)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


ARENA

12

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Cari Titik Pengereman Ideal, Rossi Justru Kecelakaan DOHA (RP) - Pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, secara mengejutkan mampu menembus posisi kedua dengan catatan waktu 1 menit 54.732 detik pada tes pramusim hari kedua di Sirkuit Losail, Qatar, Ahad (12/3) dini hari WIB. Pasalnya, pembalap kawakan itu sempat mengalami kecelakaan kecil ketika memulai tesnya di hari kedua. Rossi memasuki lintasan dengan semangat tinggi untuk segera mendapatkan performa terbaiknya. Namun nahas, tidak lama setelah pembalap Italia itu melaju, dia bersama motornya harus terjatuh di lintasan. Tangan kiri Rossi bahkan terjepit sepeda motornya sendiri. Ia mengakui dirinya kehilangan kendali saat

INTERNET

VALENTINO ROSSI sedang menemukan titik pengereman yang ideal. “Kami melakukan beberapa modifikasi besar dan pada hari kedua di tikungan ketujuh saya kehilangan kendali ban bagian depan,” ungkap Rossi, dikutip dari GPxtra, Ahad (12/3).

Hal itu membuat The Doctor (julukan Rossi) mendapatkan sejumlah luka berlubang di tangannya. Meski begitu, Rossi tetap melanjutkan tes pramusimnya. Ia bertekad untuk segera menemukan titik pengereman yang pas hari itu juga.(int/eca)

Murray Kandas di Babak Kedua INDIAN WELLS (RP) - Langkah petenis nomor satu dunia, Andy Murray, di Indian Wells cuma sampai babak kedua. Murray dibekuk petenis non-unggulan Vasek Pospisil. Pada duel yang dihelat di Indian Wells Tennis Garden, Ahad (12/3) pagi WIB, Murray takluk dua set langsung, 4-6 dan 6-7, dari Pospisil yang asal Kanada tersebut, dalam waktu 1 jam 51 menit. Di set pertama, Pospisil sebenarnya sempat tertinggal 2-4 dari Murray sebelum akhirnya bangkit untuk memenangi enam gim berikutnya. Masuk di set kedua pertarungan pun makin seru ketika Pospisil dan Murray kejar-mengejar skor sampai sama kuat 6-6. Pada tie break, Pospisil lewat forehand memastikan kemenangannya atas Murray. Di babak ketiga, Pospisil akan

bertemu Dusan Lajovic untuk menorehkan sejarah pertama kalinya lolos ke babak keempat. “Saya tidak mampu melakukan serve dengan baik, dan itu tidak membantu sama sekali. Di set kedua, dia mulai bermain agresif. Saya sebenarnya mampu melakukan beberapa shot bagus. Tapi saya pun banyak kehilangan momentum. Sementara dia mampu melepaskan beberapa pukulan voli yang bagus di momen-momen yang penting,” ujar Murray. Tak hanya Murray, petenis unggulan lainnya yakni Jo-Wilfried Tsonga juga takluk dari non-unggulan Fabio Fognini. Tsonga yang jadi unggulan ketujuh kalah tiga set, 6-7, 6-4, dan 3-6 dalam duel selama dua jam 30 menit. (int/eca)

AFP

PEGANG TROFI: Ganda campuran Cina Lu Kai/Huang Yaqiong memegang trofi usai menjuarai All England 2017 di Birmingham, Inggris, Ahad (12/3/2017).

Lu Kai/Huang Yaqiong Juara All England

Laporan JPG, Birmingham

ANDY MURRAY INTERNET

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

GANDA campuran asal Cina Lu Kai/Huang Yaqiong, keluar menjadi juara All England 2017 yang berlangsung Ahad (12/3). Pada partai puncak, Kai/Yaqiong sukses menundukkan pasangan peraih perak Olimpiade Rio 2016, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dengan rubber set 21-18, 19-21 dan 21-16. Pasangan unggulan kelima itu juga menjadi kemenangan pertama bagi Cina di final All England 2017 yang turun di partai pembuka. Sementara bagi Chan/ Goh, untuk kesekian kalinya

mereka harus mengubur mimpi menjadi juara setelah kembali gagal di partai puncak turnamen super-series premier dan turnamen penting internasional. Sebelumnya, catatan buruk selalu dialami Chan/Goh yang selalu tampil menjadi runner-up di Malaysia Super Series Premier 2016 dan Olimpiade Rio 2016. Namun berbeda, saat itu kekalahan mereka selalu alami dari Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Kali ini, pasangan berperingkat delapan dunia itu dari pasangan muda China. “Sangat melelahkan, tapi saya semangat pada

hari ini. Pada pertandingan tadi, saya dan pasangan saling percaya saja,” ucap Kai, usai diwawancara setelah pertandingan. Selama pertandingan, Kai/Yaqiong memang menunjukkan semangatnya untuk bisa menaklukkan pasangan asal Malaysia itu. Namun, pada set pertama, mereka kurang beruntung dan kemenangan menjadi milik Chan/Goh dengan skor 21-18. Tak ingin menyerah, Kai/Yaqiong tampil mengganas. Serangan-serangan yang ditunjukkan keduanya mampu menembus pertahanan Chan/Goh yang nampak ko-

car-kacir. Tampil menekan hingga pertandingan usai, akhirnya pengembalian tanggung Goh di kedudukan 20-16 berhasil dituntaskan dengan baik oleh Yaqiong. Pasangan peringkat lima dunia itu akhirnya tampil menjadi juara untuk pertama kalinya. “Saya pikir kami bermain baik hari ini,” kata Yaqiong, dengan terbata-bata seakan tak percaya meraih gelar All England. Sementara itu, tunggal putra Malaysia Lee Chong Wei menjadi juara setelah di final menaklukkan pemain Cina Shi Yuqi dengan skor 21-12, 21-10. (int/eca)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

ARENA

13

Riau Juara Umum Panahan di Padang

PBVSI Riau Diminta Persiapkan Tim PON XX PEKANBARU (RP) keras, agar hasiln- Ketua Umum ya juga lebih baik. Komite Olahraga Kami memiliki ciNasional Indoneta-cita agar masuk sia (KONI) Riau lima besar, tiga beEmrizal Pakis mesar. Ini tentunya seminta PBVSI Riau tiap tahun digodok aga r m e mp e rterus, tiap tahun siapkan tim yang dilihat apakah bisa akan bertarung di mencapai tujuh Pekan Olahraga EMRIZAL PAKIS besar dan tahun Nasional (PON) XX di Papua berikutnya bangkit lagi,” papar 2020. Pasalnya, jika tidak segera Emrizal. dipersiapkan sedini mungkin, PBVSI juga perlu melakukan maka target PBVSI agar masuk sistem degradasi dan promosi lima besar akan sia-sia. terhadap atlet-atlet berbakat Hal ini disampaikan Emrizal yang dipersiapkan untuk PON Pakis saat memberi sambutan 2020. Kemudian seperti yang pada pembukaan Rakerprov sudah disarankan Gubri ArsyPBVSI Riau di Hotel Alpha, Sabtu adjuliandi Rachman saat Rapat (11/3) malam. Menurut Emrizal, Anggota Tahunan KONI Riau langkah kemajuan olahraga beberapa waktu lalu, jangan bolavoli suda mulai membajk. membeli atlet. Apalagi pada PON XIX 2016, Sementara itu, Ketua Umum putri Riau sudah berhasil melaju Pengprov PBVSI Riau Basriman hingga babak 8 besar. mengatakan, pada Rakerprov “Kami sudah punya mod- tersebut selain mengevaluasi al, karena atlet PON XIX 2016 kegiatan tahun lalu dan menymasih potensial. Kemudian kami usun program 2017. Pihaknya isi pemain-pemain berbakat juga mulai mempersiapkan langlainnya. Terkait nanti ada yang kah-langkah yang akan dilakukan mengundurkan diri di tahun-ta- untuk persiapan PON XX 2020. hun mendatang, itu tinggal “Persiapan atlet jadi catpenguatan dengan perekrutan atan kami. Kemudian kami pemain baru,” ujar Emrizal. ingin pengkot dan pengkab Untuk menelurkan atlet-atlet bisa mendorong klub-klub di potensial, PBVSI Riau dimin- daerahnya untuk mengikuti ta untuk memperkuat klub. berbagai kompetisi yang digelar Semakin banyak klub yang pengprov. Tantangan kami ke tumbuh, maka akan semakin depan untuk PON harus sukbanyak bibit atlet yang muncul. seskan dan dalam waktu dekat Sehingga PBVSI perlu men- akan menggelar Porprov 2017. sinergikan lagi agar bisa men- Mari lakukan sinergi sesama dorong iven-iven kompetisi kita semua agar bisa menjaysebanyak-banyaknya. akan olahraga bolavoli,” jelas “Kami harus bekerja lebih Basriman.(luk)

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

PERPANI RIAU FOR RIAU POS

LIMA EMAS: Pemanah Riau Dian Yoza Nanda berhasil meraih lima medali emas di Kejuaraan Panahan Wirabraja Open Archery Tournament Padang, Ahad (12/3/2017).

TIM PANAHAN Riau berhasil memboyong 26 medali dari Kejuaraan Panahan Wirabraja Open Archery Tournament Padang yang digelar Sabtu-Ahad (1112/3). Dari 26 medali tersebut, 13 di antaranya medali emas, 7 perak dan 6 medali perunggu. Dari 13 emas, atlet belia Riau Dian Yoza Nanda berhasil mendulang 5 medali emas. Dian meraih dua medali emas di nomor nasional tingkat SMP, dua emas di nomor nasiomal tingkat SMA dan satu medali emas di nomor nasional umum. “Delapan medali emas lainya disumbangkan Sella Triadi dan Fadhil dinomor nasional umum. Kemudian Moh Fatur Arif tingkat SMP putra, Siska Noviana Dewi ditingkat SD pada nomor yang sama masing-masing satu emas,” ungkap Pelatih Panahan Riau Muslim kepada Riau Pos, Ahad (12/3).

Selanjutnya empat medali emas lainnya disumbangkan Arif Jisra di nomor recurve, Taufik di nomor recuve tingkat SMA. Sedangkan Younggi dan M Reza meraih medali emas dinomor compound umum. Raihan medali ini menyisihkan Jambi dan Batam di urutan ketiga perolehan medali. Meskipun meraih juara umum, namun Muslim mengaku akan tetap melakukan evaluasi. Apalagi peserta kejuaraan terbuka tersebut masih setara dengan Riau. Muslim menginginkan lawan yang lebih berat, seperti pada kompetisi yamg digelar di Pulau Jawa. “Ini evaluasi tahap awal untuk melihat apa yang akan kami terapkan nanti ke depannya. Kami evaluasi skor yang diperoleh apakah berimbang dengan saat latihan, sebab ini olahraga terukur. Tapi yang jelas mental anak sudah mulai terasah dengan mengikuti kompetisi ini,” tuturnya.(eca)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


AKTIVITAS

14

Mahasiswa STIKes Hang Tuah Terpilih Menjadi Sekjen ISMKMI

SERAHKAN SEMBAKO: Plt Ketua DPD Demokrat Riau Drs H Achmad MSI menyerahkan paket sembako di Desa Sontang Kecamatan Bonai Darussalam, Rohul, Ahad (12/3/2017). ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

Partai Demokrat Peduli dan Beri Solusi Banjir di Rohul

Achmad Serahkan Bantuan Sembako di Sontang BONAI DARUSSALAM (RP) - Bantuan sembako untuk korban banjir di Kecamatan Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu terus mengalir. Ahad, (12/3), siang, Pengurus DPD Partai Demokrat Provinsi Riau turun langsung menyalurkan paket sembako untuk korban banjir di Desa Sontang Kecamatan Bonai Darussalam. Penyerahan bantuan paket sembako untuk korban banjir dari DPD Partai Demokrat Riau itu, dengan slogan ‘’Peduli dan Memberikan Solusi”. Sebagai keprihatinan terhadap masyarakat Bonai Darussalam yang terdampak banjir.

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Adapun bentuk bantuan yang diserahkan Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi secara simbolis kepada perwakilan warga korban banjir Desa Sontang Kecamatan Bonai Darusalam yakni beras 400 kg, mi instan 40 karton, air mineral 20 karton. Plt Ketua Demokrat Riau Achmad menyatakan, bantuan paket sembako yang disalurkan kepada korban banjir di Desa Sontang, merupakan sebagai bentuk kepedulian dan kepekaan dari Partai Demokrat, terhadap musibah banjir yang terjadi di Rohul khusunya di Kecamatan Bonai

Darusalam sebagai daerah yang terparah terkenda dampak banjir. Menurutnya, sesuai dengan filosofi Partai Demokrat yaitu “Peduli dan memberi Solusi”. ‘’Peduli, peka terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat, apa kebutuhan masyarakat, tidak hanya sekedar peduli. Tapi Partai Demokrat juga memberikan solusi dan jalan keluarnya, ini salah satunya, kita serahkan bantuan kebutuhan sehari-hari, paling tidak untuk solusi jangka pendek kebutuhan sehari-hari bagi korban banjir’’ ujar mantan Bupati Rohul dua priode itu.

Di tempat terpisah, Kepala Desa Sontang Zulfahrianto SE atas nama masyarakat, dirinya mengucapkan terimakasih kepada Partai Demokrat yang peduli dengan memberikan bantuan kepada warga Bonai Darusalam yang terkena banjir. ‘’Partai Demokrat merupakan partai yang pertama menyerahkan bantuan korban banjir langsung kepada masyarakat yang membutuhkan. Harapan kami apa yang dilakukan Partai Demokrat ini, hendaknya diikuti oleh partai-partai lain di Rohul,’’ sebut Ketua KNPI Rohul itu.(epp/ifr)

PEKANBARU (RP) - Mahasiswa STIKes Hang Tuah terpilih menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (ISMKMI) 2017-2019. Mahasiswa tersebut adalah Abdul Latif Mustofa. Ia terpilih pada musyawarah nasional ISMKMI XV di Universitas Airlangga Surabaya 19-25 Februari 2017. Abdul Latif Mustofa mengatakan, ISMKMI adalah organisasi yang menghimpun seluruh lembaga eksekutif mahasiswa kesehatan masyarakat Se-Indonesia. ‘’Dengan semangat dan idealisme mahasiswa kesmas Se-Indonesia bersama-sama meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia setinggi-tingginya,’’ ujar Mustofa kepada Riau Pos, Jumat (10/3). Ia menyebutkan, ISMKMI didirikan pada 24 Desember 1991 di Ujung Pandang Makassar dengan lima institusi pendiri yakni, UI, Universitas Airlangga, Universitas Hasanuddin, Universitas Diponegoro dan Universitas Sumatera Utara. Sementara itu, Ketua STIKes Hang Tuah dr H Zainal Abidin MPH mengatakan mahasiswanya dipercaya dan diamanahkan memegang jabatan tersebut, ini artinya STIKes Hang Tuah

STIKES HANG TUAH FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Wakil Ketua III STIKes Hang Tuah Novita Rany SKM MKes (tengah) foto bersama Sekjen ISKMI Abdul Latif Mustofa (kanan) dan Ketua Hima IKM Fery Indrawan (kiri), Jumat (10/3/2017). diperhitungkan di tingkat nasional. Sedangkan Wakil Ketua III STIKes Hang Tuah Novita Rany SKM MKes menyebutkan, ini merupakan indikator bahwa mahasiswa STIKes Hang Tuah berkualitas dan dibuktikan dengan almamater STIKes Hang

Tuah telah menjadi pemimpin di tingkat nasional. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan beberapa pihak di antaranya Ketua Prodi IKM Emy Leonita SKM MPH dan kemahasiswaan prodi serta Ketua HIMA IKM Fery Indrawan.(nto/c)

SERAHKAN BANTUAN: Humas PT Karya Indorata Persada, Hendra (dua kanan) didampingi Andika (tiga kanan) menyerahkan bantuan di Desa Kebun Durian, Kecamatan Gunung Sahilan, Kampar, Jumat (10/3/2017).

PT KARYA INDONESIA FOR RIAU POS

PT GSL dan KIP Bantu Korban Banjir di Dua Kabupaten PEKANBARU (RP) - PT Gilang Sawit Lestari dan Karya Indorata Persada menyerahkan bantuan sembako untuk masyarakat korban banjir, Jumat (10/3). Dua perusahaan yang menjalankan usaha di Kabupaten Kuantan Singingi dan Kampar ini menyalurkan berupa beras, minyak goreng, gula pasir, mi instan dan teh celup. Untuk di Kabupaten Kuansing, PT GSL menyerahkan bantuan di dua desa. Masing-masing Desa Lebuh Lurus dan Desa Bedeng Sikuran. Sementara PT KIP menyerahkan bantuan di lima desa di Kabupaten Kampar. Masing-masing Desa Pasar Inuman, Desa Banjar Nan Tigo, Desa Pulau Sipan, Desa Pulau Panjang, dan Desa Pulau Busuk. Total bantuan yang disalurkan untuk tujuh desa di dua kabupaten itu

PT KARYA INDONESIA FOR RIAU POS

SEMBAKO: Miil Manajer PT GSL Johansen Munthe foto bersama usai menyerahkan sembako di Kecamatan Inuman, Kuansing. adalah, beras 400 Kg, minyak goreng 180 Kg, mi intan 201 kardus, gula pasir 150 Kg dan teh celup 150 kotak. Miil Manajer PT Gemilang Sawit Lestari Johansen Munthe mengatakan, bantuan sembako yang diserahkan

kepada masyarakat yang menjadi korban banjir di dua desa itu, merupakan bentuk dari kepedulian perusahaan terhadap masyarakat di dua desa tersebut. Dia berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat.

’’Ini sudah merupakan kewajiban dari kami untuk memberikan bantuan kepada masyarakat. Kami berharap, dengan adanya bantuan sembako ini, beban ekonomi masyarakat yang menjadi korban banjir dapat sedikit ringan,’’ ungkapnya. Hal senada juga disampaikan Humas PT KIP, Hendra mengatakan, bantuan yang disalurkan untuk masyarat di lima desa di Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar itu merupakan bentuk dari kepedulian PT KIP kepada masyrakat yang dilanda bencana. ‘‘Kami dari perusahaan berharap, dengan bantuan ini dapat bermanfaat sekaligus dapat meringankan kesulitan masyarakat yang menjadi korban banjir,’’ katanya.(lim/c)

STIKES HANG TUAH FOR RIAU POS

BERIKAN ARAHAN: Pengawas Pusat Uji Kompetensi Sarjana Kesehatan Masyarakat Indonesia (UKSKMI) Prof Dr drg Indang Trihandini MKes memberikan arahan kepada peserta UKSKMI di STIKes Hang Tuah, Sabtu (11/3/2017).

STIKes Hang Tuah Kembali Dipercaya sebagai TUK-UKSKMI PEKANBARU (RP) – Sebanyak 58 peserta mengikuti Uji Kompetensi Sarjana Kesehatan (UKSKMI) di Tempat Uji Kompetensi (TUK) STIKes Hang Tuah Pekanbaru. Penanggungjawab Lokasi UKSKMI Ahmad Satria Efendi SKM, MKes yang dipercaya

Buncis dan Beras Merah Solusi bagi Penderita Penyakit Asam Lambung JAKARTA (RP) - Orang yang memiliki Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) atau biasa disebut penyakit asam lambung tidak bisa sembarangan dalam mengonsumsi makanan. Karena, makanan tertentu dapat membuat gejala GERD muncul atau kambuh. Ketika kambuh, orang yang memiliki GERD akan merasakan mulas dan asam lambungnya naik ke kerongkongan. Tentu kondisi ini dapat membuat mereka sangat tidak nyaman. Untuk mengurangi ketidaknyamanan akibat GERD, Anda dapat memasukkan makanan tertentu dalam diet harian. Berikut adalah beberapa makanan yang membantu meringankan gejala-gejala GERD seperti dilansir dari laman Today: Kacang Buncis Tidak semua sayuran memiliki asam yang rendah. Jika Anda rentan terhadap penyakit asam lambung, mungkin perlu mengonsum-

INTERNET

si kacang-kacangan hijau, termasuk buncis. Asupan ini juga merupakan sumber magnesium, mineral yang berperan untuk kontraksi saraf, di mana memiliki efek menenangkan.

Beras Merah Beras merah tidak akan membuat penderita penyakit asam lambung merasakan ketidaknyamanan. Makanan kaya serat ini akan menjadi teman yang pas untuk ayam

atau salmon panggang. Hanya diingat untuk tidak menggorengnya, karena dapat membuat gejala asam lambung memburuk. Pisang Tidak hanya menjadi

asupan pilihan alkali, tetapi pisang juga berperan sebagai antasid. Hal ini akan melindungi lapisan perut selama proses pencernaan. Pisang juga mengandung tinggi kalium yang merupakan mineral alkali dalam tubuh. Cuka Apel Mungkin Anda bertanya, apakah keasaman cuka apel benar-benar membantu mencegah gejala penyakit asam lambung? Penyakit asam lambung kadang-kadang dapat terjadi akibat asam di lambung terlalu sedikit, sehingga cuka apel dapat memberikan manfaat. Anda tidak perlu meminum cuka apel, tambahkan pada sayuran atau saus buatan sendiri. Teh Adas Secangkir teh adas bisa menguntungkan untuk saluran pencernaan karena memiliki sifat anti-peradangan. Senyawa alami dalam adas menenangkan perut dan kandungan seratnya mempromosikan pencernaan yang sehat.(int/eca)

oleh Ketua STIKes Hang Tuah dr H Zainal Abidin MPH yang sekaligus mewakili Ketua Prodi S1 IKM Emy Leonita SKM MPH mengatakan, UKSKMI ini serentak seluruh Indonesia. UKSKMI berlangsung dari Jumat (10/3)-Sabtu (11/3). Sebelum UKSKMI dilakukan peserta

harus mengikuti briefing pada Jumat (11/3). UKSKMI dihadiri pengawas pusat UKSKMI Prof Dr drg Indang Tri Handini MKes. Untuk Riau, katanya, STIKes Hang Tuah dipercaya sebagai TUK tenaga kesehatan masyarakat (Kesmas).(nto/c)

Koperasi Kanwil Kemenag Riau Diapresiasi Sehat PEKANBARU (RP) – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau Drs H Ahmad Supardi MA mengapresiasi koperasi Kanwil Kemenag Riau dinilai sehat. Itu disampaikannya pada RAT KPRI Kanwil Kemenag Provinsi Riau tahun buku 2016 yang bertemakan ‘’Kita Tingkatkan Peran Serta Anggota dalam Pengembangan Usaha untuk Kesejahteraan Bersama’’, di Aula Kanwil Kemenag Riau, Jumat (10/3). Dalam kesempatan itu hadir, Ketua Koperasi Kanwil Kemenag Riau H Jasri SE, Sekretaris Koperasi UKM Kota Pekanbaru Ardiansyah Eka Putra SSTP MSi dan seluruh pegawai Kanwil Kemenag Riau. Ahmad Supardi berharap

kinerja koperasi terus bisa ditingkatkan. Diharapkan Koperasi Kanwil Kemenag Riau selama ini merupakan konvesional dan bagaimana bisa menjadi koperasi syariah. ‘’Kemudian dapat disesuaikan dengan zaman sekarang yang merupakan zamannya elektronik dan bisa menjadi koperasi elektronik,’’ katanya. (nto/ifr)

Kakanwil Kemenag Riau Drs H Ahmad Supardi MA.

Biji Labu Baik untuk Kesehatan Jantung

INTERNET

REDAKTUR: ELVY CHANDRA 

JAKARTA (RP) - Aneka jenis biji-bijian dapat mencegah penyakit kardiovaskular, salah satunya yakni serangan jantung. Ada beragam jenisnya yang Anda bisa konsumsi setiap hari. Dilansir Zeenews, Minggu (12/3/2017), berikut adalah lima jenis biji-bijian yang dapat dikonsumsi untuk mencegah penyakit jantung. Simak yuk sekarang! Biji Rami

Makanlah satu sampai dua sendok teh biji rami setiap hari untuk menjaga kesehatan jantung. Benih ini mengandung kaya antioksidan dan asam lemak omega-3, yang tidak hanya menekan tekanan darah dan mengatur stres, tetapi juga menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Biji Chia Coba tambahkan beberapa biji chia ke dalam segelas air atau minuman Anda. Biji chia

mencegah dehidrasi dan memelihara kesehatan jantung. Biji chia juga mengandung asam lemak omega-3, serta asam lemak tak jenuh ganda Biji Labu Biji labu kaya akan magnesium, kalium dan rendah kolesterol. Biji labu dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Biji labu juga dapat mengatur denyut jantung dan pasokan darah ke jantung.

Biji Fenugreek Karena dapat menurunkan kolesterol darah, biji fenugreek dapat mencegah risiko penyakit jantung. Karena biji ini juga tinggi serat dan kaya antioksidan yang baik untuk Anda. Biji wijen Biji wijen baik dikonsumsi untuk kesehatan jantung. Karenanya kaya akan asam oleat, yang dapat meningkatkan HDL dalam tubuh.(int/eca) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN 


SOCIETY

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Plt Bupati Rohul H Sukiman menyambut kedatangan Gubri H Arsyadjuliandi Rachman saat tiba di Kantor Bupati untuk menghadiri pembukaan Musrenbang Kabupaten Rohul 2017.

15

Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan bantuan peralatan BPBD kepada Plt Bupati Rohul H Sukiman didampingi Kepala BPBD Riau Edwar Sanger.

Sukiman: Perhatian Pemprov Riau Cukup Besar ke Rohul

Gubri Buka Musrenbang Kabupaten 2017

G

Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman memberi sambutan sekaligus membuka Musrenbang Kabupaten Rohul 2017.

UBERNUR Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Rabu (8/3) secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Rohul tahun 2017, untuk penyusunan perencanaan program pembangunan tahun 2018 mendatang yang digelar Bappeda Rohul di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian. Kehadiran orang nomor satu Riau itu yang membuka Musrembang Kabupaten Rohul tahun ini, menjadi catatan sejarah bagi Pemkab Rohul. Karena sejak Rokan Hulu berdiri, baru pertama kali, Musrenbang Kabupaten Rohul dibuka langsung Gubernur Riau. Tampak hadir Plt Bupati Rohul H Sukiman, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, Kepala BPBD Riau yang juga Pj Walikota Pekanbaru Edwar Sanger, Anggota DPRD Riau Dapil Rohul Rusli Ahmad, Lampita Pakpahan, Masgaul

Yunus, Ketua DPRD Kampar Fikri, Sekretaris Kota Pekanbaru M Noer. Wakil Ketua DPRD Rohul H Zulkarnain SSos, Anggota DPRD Rohul, Forkopimda, Para Asisten, Kepala OPD Rohul, Camat, Kepala Desa, Tokoh Masyarakat, Ormas lainnya. Gubri menyebutkan, hasil Musrenbang Kabupaten Rohul ini, akan menjadi masukan dalam pelaksanaan Musrenbang Provinsi Riau yang digelar pekan ketiga Maret mendatang. Tentunya, rencana kerja pemerintah daerah kedepan, harus bersinergi dengan program skala prioritas Pemerintah Provinsi Riau dan Pusat. Disebutkannya, Pemprov Riau komitmen membangun infrastruktur kabupaten/kota. Dimana untuk Rohul tahun 2016 dana APBD Riau sekitar Rp443, 4 Miliar. Tetapi pada APBD Riau tahun 2017, bantuan keuangan APBD Riau untuk Kabupaten Rohul mengalami

menurunan menjadi Rp324 Miliar, dari jumlah dana tersebut, untuk program infrastruktur dananya dominan besar. Dalam pada itu, Plt Bupati Rohul H Sukiman menyampaikan ucapan terimakasih kepada Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, yang dinilai mempunyai perhatian lebih untuk Kabupaten Rohul. Karena setiap tahun, dana APBD Riau yang dikucurkan ke Rohul cukup besar. Kendati tahun ini kucuran dana APBD Riau terjadi penurunan, namun hal itu dipahami dikarenakan berkurangnya penerimaan dana bagi hasil migas. Sukiman mengatakan, tema perencanaan pembangunan Rohul tahun 2017, yakni peningkatan infrastruktur mendukung ekonomi daerah dan tata kelola pemerintahan yang baik. Dimana Pemkab Rohul mempunyai 9 program skala prioritas perencanaan pembangunan Rohul tahun 2018, dengan masih

fokus pada pelayanan masyarakat, penyediaan infrastruktur jalan dan jembatan, air bersih, listrik dan ekonomi kerakyatan. Dalam kegiatan Musrembang Rohul tersebut, Gubernur Riau meresmikan Gedung Shelter Pengungsi Rohul bantuan Pemprov Riau yang ditandai dengan penandatanganan prasasti. Selain menyerahkan bantuan 10 unit Portabel Fire Pump, Drone Pemantau Karhutla dan Banjir, Early Warning System (EWS) di 5 titik serta bantuan logistik korban banjir dan menyerahkan Buku Pariwisata Riau. Selain itu, Gubri, Plt Bupati Rohul, Ketua DPRD Rohul dan perwakilan SKPD Rohul, menandatangani berita acara Hasil Kesepakatan Musrenbang Kabupaten Rohul tahun 2017.(epp/adv) n NARASI: ENGKI PRIMA PUTRA n FOTO: HUMAS PEMKAB ROHUL

Plt Bupati Rohul H Sukiman memberi sambutan dalam acara Musrenbang Kabupaten Rohul 2017. Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman meresmikan pemakaian Gedung Shelter Pasirpengaraian, bantuan Provinsi Riau yang ditandai dengan penandatanganan prasasti.

Dari kiri, Plt Bupati Rohul H Sukiman, Gubri H Arsyadjuliandi Rachman, Kepala BPBD Riau Edwar Sanger, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH memperlihatkan buku pariwisata Riau.

Plt Bupati Rohul H Sukiman didampingi Asisten II Setda Rohul H Syaiful Bahri (kanan) dan Kepala Bappeda Rohul Nifzar SP MIp memberikan arahan saat membuka acara Forum SKPD Rohul di ruang rapat kantor bupati.

Plt Bupati Rohul H Sukiman menyaksikan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menandatangani berita acara kesepakatan hasil Musrenbang Kabupaten Rohul 2017.

Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH menandatangani berita acara kesepakatan hasil Musrenbang Kabupaten Rohul 2017.

Sekda Rohul Ir Damri Harun MM didampingi Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH (kanan), Kepala Bappeda Rohul Nifzar SP MIp membuka acara Konsultasi Publik di ruang rapat kantor bupati.

Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Plt Bupati Rohul H Sukiman, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH (dua kanan), Kepala Bappeda Rohul Nifzar SP MIp (kanan) dan perwakilan Bappeda Riau hadiri Musrenbang Kabupaten Rohul 2017.

Wakil Ketua DPRD Rohul H Zulkarnain SSos (kiri), Kalapas Klas II B Pasirpengaraian Muhammad Lukman, Ketua DPRD Kampar Fikri, Ketua DPD II Partai Golkar Rohul Nono Patria Pratama, Ketua Umum MAMIC Rohul H Zulyadaini hadiri Musrenbang Kabupaten Rohul 2017. ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Plt Bupati Rohul H Sukiman menandatangani berita acara kesepakatan hasil Musrenbang Kabupaten Rohul 2017.

Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Plt Bupati Rohul H Sukiman, Forkopimda Rohul foto bersama sesaat akan berangkat menaiki helikopter menuju Kabupaten Rohul di halaman kantor bupati. ď Ž TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN


Riau Pos

16

SENIN, 13 MARET 2017

Pesta Gol, Tetap Perlu Peningkatan

LEWATI: Kapten PSPS Arif Budi Darmawan (kanan) melewati pemain Bukit Garam FC dalam uji coba di Stadion Rumbai, Sabtu (11/3/2017).

INTERNET

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

PEKANBARU (RP) - Sesuai prediksi, PSPS tanpa kesulitan dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Rumbai, Sabtu (11/3). Menjamu tim ‘’tarkam’’ Bukit Garam FC, Firman Septian dan kawan-kawan menang mudah dengan skor telak 8-0. Meski menang banyak, manajemen PSPS menilai penampilan anak-anak Askar Bertuah belum memuaskan. Asisten Manajer PSPS, Dian Eka Putra mengaku performa tim mesti PSPS harus ditingkatkan lagi jelang berkompetisi di Liga 2. Sebab stamina pemain baru berkisar 75 persen. Ia berharap sepekan ke depan kondisi fisik pemain bisa ditingkatkan menjadi 85 atau 90 persen. Sehingga bisa menjalani laga ujicoba sepadan dengan tim-tim Liga 2 atau tim kuat dari Liga 1. “Kondisi tim memang belum cukup bagus. Diberbagai sisi mesti harus ditingkatkan lagi. Terlebih lagi Fahrizal Dillah dan Firman Septian baru kembali usai cuti. Makanya pekan ini latihan masih fokus untuk meningkatkan fisik pemain,” jelas Dian Eka Putra kemarin.

Melawan Bukit Garam FC yang berasal dari Kecamatan Kerumutan, Pelalawan, skuad PSPS sempat mengalami kebuntuan. Bahkan hingga menit ke 20, PSPS kesulitan menembus rapatnya barisan pertahanan lawan. Gol PSPS baru tercipta dimenit ke-26 melalui Leo Guntara dari sisi kiri. Empat menit berselang Depri Riski turut membobol gawang lawan setelah menerima umpan pacu dari barisan tengah. Sedangkan gol ketiga dilesakkan Djali Ibrahim usai memanfaatkan bola tepisan penjaga gawang Bukit Garam FC. Ia tidak mengalami kesulitan berarti karena penjaga gawang sedang dalam posisi yang kurang tepat. Sementara itu di babak kedua, Striker PSPS, Fahrizal Dillah berhasil mencetak dua gol berturut-turut di menit ke-46 dan menit ke-52. Gol ini merupakan gol pertama dan kedua yang dibuatnya usai cuti selama 10 hari. Aga Mahardika turut menyumbang sebiji gol dalam laga uji coba tersebut. Ia berhasil

memperdaya penjaga gawang lawan dimenit ke-6. Peraih top skor PSPS musim lalu, Firman Septian juga berhasil menambah satu gol. Rentetan gol demi gol tersebut ditutup Luis Irsandi di menit ke-84. Di sisi lain, pemain Bukit Garam FC, sempat mendapat peluang di babak kedua melalui Alex. Ia berhasil mengecoh bek terakhir dan berhadapan satu lawan satu dengan penjaga gawang. Sayangnya ia mengalami pelanggaran dan berbuah tendangan bebas buat timnya. Namun gagal menjadi gol. Meski timnya kalah telak, Manager sekaligus Pelatih Bukit Garam FC, Irsal Ahmadi Siregar mengapresiasi upaya yang dilakukan tim asuhannya. Apalagi gawang Bukit Garam FC sulit ditembus barisan depan PSPS hingga 25 menit berjalan. “Ini sudah cukup bagus. Kami diawal laga memang mengntruksikan pemain agar bermain rapat dan menjaga gawang agar tidak bobol. Namun karena kalah stamina, akhirnya kebobolan. Tapi kami juga hampir mendapat peluang untuk mencetak gol,” ujar Irsal.(luk)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos, SENIN 13 MARET 2017 ď Ź HALAMAN 17

Perusahaan Diminta Peduli Banjir

M AMIN AMRAN/RIAU POS

ARUNGI BANJIR: Para pengendara sepeda motor berusaha menerobos akses jalan poros Desa Lubuk Ogung menuju Kelurahan Langgam yang telah digenangi air, Ahad (12/3/2017).

PANGKALANKERINCI (RP) - Meski saat ini intensitas hujan telah mulai menurun, namun air Sungai Nilo dan Sungai Kampar tetap kian meluap. Alhasil, sejumlah desa di tiga kecamatan yakni Kecamatan Pangkalankerinci, Kecamatan Langgam dan Kecamatan Pelalawan, telah digenangi air sehingga mengganggu aktivitas warga. Tidak hanya menggenangi rumah warga, namun banjir yang telah terjadi sejak empat hari terakhir (Kamis dan Ahad, 9-12/3,red), telah memutus akses jalur darat warga akibat badan jalan direndam banjir dengan ketinggian 30 centimeter hingga 1,5 meter sehingga menyebabkan masyarakat setempat terisolir. Tidak hanya itu, banjir juga telah mengganggu aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) di Dusun Muara Sako Kelurahan Langgam, Kecamatan Langgam yang telah direndam banjir dengan ketinggian 1,5 meter, sehingga aktivitas KBM di desa tersebut terpaksa dihentikan atau diliburkan karena dikhawatirkan akan berdampak negatif bagi keselamatan para pelajar. Seperti di Kecamatan Pangkalankerinci, banjir telah merendam rumah warga serta akses jalan di sejumlah desa yakni Desa Rantau Baru, Dusun Kualo dan Desa Kuala Terusan. Di mana banjir yang telah terjadi

ď Ž Baca Perusahaan Halaman 24

20 Ha Lahan Terbakar

Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru

LAHAN kosong seluas 20 hektare kembali terbakar di Desa Pulau Meranti, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Sabtu (11/3). Diketahui api mulai merambat sekitar pukul 8.00 WIB. Kemudian meluas dan menyebabkan asap membumbung

di sekitar lokasi kejadian. Hingga keesokan harinya, petugas gabungan masih terus berjibaku memadamkan api. Karena upaya pemadaman sempat berhenti pada malam harinya dikarenakan cuaca buruk. Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo mengatakan satgas karhutla di Pelalawan masih terus berjibaku

melakukan pemadaman api hingga Ahad (12/3) petang. ‘’Ada 24 orang petugas yang berada di lapangan. Hingga Sabtu malam sebagian api bisa dipadamkan dengan menggunakan mini stracker sebanyak 3 unit,’’ujar Guntur kepada Riau Pos. Namun pada malam harinya cuaca mulai memburuk. Sehingga upaya pemadaman

harus dihentikan dan dilanjutkan ke esokan harinya. Ia menjelaskan bahwa yang terbakar adalah lahan kosong. Diketahui lahan yang berada dekat Parit Nilam Dusun Dua itu dimiliki oleh Pemerintah Desa Pulau Muda. Sampai saat ini, lanjut Guntur pihak kepolisian sedang mendalami kasus kebakaran

GUNTUR ARYO TEJO

Keamanan DPRD Mulai Munculkan Kegaduhan Adil menyebut bahwa kegaduhan yang ditimbulkan karena pengadaan security PEKANBARU (RP) - Polemik ini disebabkan oleh Sekwan pengadaan tenaga pengayang tidak mau terbuka sejak manan swasta terus berlanjut. awal. Sebab di awal dia kataSetelah sebelumnya Sekrekan 136 merupakan tenaga taris Dewan (Sekwan) Kahapengamanan dari PT KSA, rudin mengatakan bahwa 65 namun belakangan ternyata tenaga honorer yang dimasyang benar-benar dibawa ukkan sebagai tenaga penga- M ADIL oleh KSA hanya 65 orang manan dan akan dilekatkan ke masing-masing anggota DPRD itu, sementara selebihnya merupakan justru dipertanyakan sejumlah ang- tenaga honorer. ‘’Ya kan sudah tidak betul itu. Di gota dewan. â€˜â€™Kami tidak pernah merasa minta itu awal lain belakangan ketika ribut lain sampai hari inipun tidak ada security lagi. Yang jelas Pandai-pandai dia melekat pada kami. Ini patut dipertan- (Kaharuddin,red) aja tu ngomong. Dia yakan, karena ini sebelumbya tidak ada sok bersih aja tu,’’ ujar Adil. Supaya tidak melebar dan berulang disampaikan dan tanpa direncanakan,’’ ujar anggota DPRD Riau, M Adil, Ahad ď Ž Baca Keamanan Halaman 24 (12/3).Â

Satu Keluarga Korban Penganiayaan Cari Keadilan

Suami 25 Tusukan, Istri Patah Tangan, Anak Rusak Organ Dalam

Air mata Mariyatun tak dapat terbendung lagi begitu ia mencoba mengingat peristiwa yang dialaminya bersama suami dan anaknya sekitar tiga tahun silam. Peristiwa yang mungkin tidak akan bisa dilupakan, karena tidak hanya meninggalkan luka di hati namun juga luka fisik yang tak akan hilang termakan usia. Laporan SOLEH SAPUTRA dan AFIAT ANANDA, Pekanbaru

KORBAN KEKERASAN: Mariyatun (48) didampingi Kuasa Hukumnya Suroto memperlihatkan perut anaknya AR (10) yang terpasang selang alat bantu pencernaan saat mendatangi redaksi Riau Pos, Sabtu (11/3/2017). DEFIZAL / RIAU POS

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

MULUT wanita berusia 48 tahun itu tiba-tiba bergetar. Suaranya tidak terdengar begitu jelas. Matanya mulai memerah, air mata pun tak terbendung lagi mengalir dari dua kelopak matanya yang langsung disapu tangan kanannya. Masih nampak jelas di lengan kanan wanita itu bekas luka jahitan operasi akibat peristiwa penganiayaan kepadanya. Belum

lagi jempol tangan kirinya yang patah. Di samping Mariyatun, duduk anak laki-lakinya, Ar yang seakan belum paham apa yang terjadi, meski di perut anak yang baru berusia 10 tahun tersebut masih terpasang selang alat bantu pencernaan akibat peristiwa penganiayaan yang ia alami bersama ibu dan ayahnya pada 5 Maret 2013 lalu, tepatnya di Jalan Dusun Podo Rukun, Kepenghuluan Pasir Limau Kapas, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir. ‘’Saya dianiaya. Rumah saya dibakar. Sawit saya dicuri orang. Suami saya dilukai dengan 25 tusukan di badan, enam bacokan di kepala dan dibuang ke parit.

ď Ž Baca Suami Halaman 24

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

18

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Wabup Ajak Masyarakat Budayakan Hidup Bersih WAKIL Bupati Siak Alfedri MSi mengajak masyarakat Kabupaten Siak untuk membudayakan hidup bersih dan sehat di lungkunganya. Karena dengan lingkungan yang bersih dan sehat, dapat terhindar dari penyakit. Ajakan tersebut disampaikan Alfedri sempena peringatan ulang tahun ke-66 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang dirangkai dengan bakti sosial di gedung Serbaguna Datuk Shoai Panjang Janggut, Kecamatan Minas, Sabtu(11/3). Dalam kegiatan itu dibagikan sebanyak 1.000 lavitrap, yaitu alat untuk menjebak jentik nyamuk. Lavitrap itu merupakan program IDI Riau yang didukung oleh kantor Kesehatan Pelabuhan Pekanbaru, dan sekaligus penyerahan bibit buah-buah dari karang taruna Siak. Menurut Alfedri, bahwa menjaga kesehatan lebih baik daripada mengobati, jika rakyat sehat tentu rakyat menjadi berkualitas, sehingga terwujud Siak sebagai kabupaten sehat. ‘’Untuk itulah,jagalah kebersihan lingkungan agar bersih,se-

hingga terhindar dari penyakit,” imbaunya. Ketua IDI Riau Dr Zul Asni mengatakan, IDI selalu siap mengambil peran dalam menyehatkan masyarakat. ‘’Alat yang kami bawa ini untuk diserahkan ke masyarakat Minas. Minimal tiga unit untuk satu rumah, dan diawasi oleh pemilik rumah atau jumantik,” jelasnya. Pada kesempatan tersebut Alfedri berserta rombongan juga mengunjungi rumah warga dan menyerahkan alat lavitrap tersebut kepada Hengki, warga RT 01 RW 05 kelurahan Minas Jaya. Tim dokter memberikan petunjuk cara pemakaian lavitrap kepada Hengki. Wabup Alfedri menyarankan kepada Hengki agar diletakkan di tempat yang banyak nyamuknya. Namun demikian kata Wabup, agar tetap menjaga kebersihan rumah,dengan menerapkan pola 3M yakni menguras, menutup penampungan air dan mengubur barang yang tidak bisa dibakar.’’Tetaplah menjaga kebersihan rumah dan lingkungan,” pesannya.(adv/b)

HUMAS PEMKAB SIAK

PEMBICARA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi jadi pembicara di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Perbanas Surabaya, memberikan pelatihan pengelolaan keuangan daerah yang transparan kepada ratusan mahasiswa setempat, Sabtu (11/3/2017).

Syamsuar Berbagi Ilmu di Perbanas

D

I hadapan civitas akademika Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Perbanas Surabaya, Bupati Syamsuar memberikan kuliah umum tata cara pengelolaan pemerintah yang baik. Dalam kuliah umum tersebut, dipaparka tentang penyusunan alokasi anggaran secara transparan dan fleksibel serta pengelolaan aset daerah dan keuangan secara tertib. ‘’Pembekalan dan pengetahuan akuntansi diperlukan karena masalah keuangan pemerintah, termasuk di daerah bukan saja diawasi pihak internal atau Inspektorat,” kata Syamsuar di hadapan ribuan mahasiswa, Sabtu

(11/3). Kehadiran orang nomor satu di Siak ini, diundang pihak kampus untuk menjadi nara sumber sekaligus kuliah umum pada mahasiswa. Pemkab sendiri akan siapkan perangkat desa untuk pelatihan pengelolaan keuangan terkait alokasi dana desa, dan STIE Perbanas sebagai pendamping. Bahkan, pemkab juga telah membicarakan kerja sama dengan STIE Perbanas. Sebelumnya Pemkab Siak telah bekerja sama dengan ITS Surabaya, UGM, ITB, IPB, UPI dan disusul STIE Pariwisata Bandung. Menurutnya, Pemkab Siak menilai

STIE Perbanas Surabaya memiliki keunggulan karena status akreditasi A dan memiliki jurusan ekonomi Islam. Ketua STIE Perbanas Dr Lutfi mengatakan, seminar nasional bertema “Account Profession: Response To Dynamic Globalization Changes” ini untuk memberikan pengetahuan kepada mahasiswa terkait alokasi dana desa (ADD) yang rawan memunculkan kasus hukum apabila salah kelola. ‘’Saat ini, dunia kerja butuh lulusan yang paham teori dan praktik, kolaborasi antara perguruan tinggi dengan pihak industri harus terjalin kuat,” ujarnya. Sebagai lembaga pendidikan tinggi, kata Lutfi, STIE Perbanas secara insti-

tusi terakreditasi A. Ini menjadi modal tersendiri bagi pihaknya untuk terus memperluas jalinan kerja sama. Diakuinya, kampus sengaja mengundang Pemkab Siak karena mampu mengatur keuangan daerahnya dengan baik. Sejak tahun 2011-2015 secara berturut-turut menerima opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari hasil audit BPK RI. Selain itu, sebagai kabupaten terbaik pertama nasional terkait pelayanan perizinan. Sebab itu, KPK merekomendasikan Pemkab Siak, sebagai percontohan daerah lain dalam hal sistem pelayanan perizinan. ‘’Kami ingin mahasiswa menimba ilmu dari Siak,” kata dia.(adv/a)

Ponpes Al-Amien Sumenep Bisa Jadi Contoh HUMAS PEMKAB SIAK

SERAHKAN LAVITRAP: Wabup Siak Alfedri menyerahkan alat lavitrap kepada Hengki, warga RT 01 RW 05 Kelurahan Minas Jaya pada peringatan HUT ke-66 Ikatan Dokter Indonesia di Kecamatan Minas, Sabtu (11/3/2017).

Kandis Salurkan Bantuan Korban Bencana Banjir dan Longsor KANDIS (RP) - Elemen masyarakat bersama Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Kandis dan perusahaan, menyerahkan bantuan kemanusiaan terhadap korban banjir dan longsor. Bantuan tersebut diserahkan kepada korban bencana alam banjir dan longsor yang melanda dua daerah yakni Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat dan Kabupaten Kampar, Riau. Pendistribusian bantuan tersebut langsung diantarkan Pemcam Kandis bersama rombongan terdiri warga dan pramuka ke lokasi bencana, Jumat sore (10/3). Bantuan kemanusiaan terhadap korban longsor itu berupa minu�man, makanan dan lain-lain serta memberikan bantuan berupa uang tunai. ‘’Kita menyalurkan bantuan kepada korban banjir dan longsor di wilayah Kabupaten Limapuluh Kota dan Kampar. Ini bentuk kepedulian kita terhadap sesama,” ujar Camat Kandis Irwan Kurniawan MM usai penyaluran distribusi bantuan. Dikatakan camat, pada penyerahan bantuan di Kampar langsung diterima oleh BPBD dan Dinas Sosial Kampar.(wik)

PEMCAM KANDIS FOR RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Sekrektaris Kecamatan Kandis Said Irwan (tiga kiri) menyerahkan bantuan bencana alam longsor di Kabupaten Limapuluh, Sumbar, Jumat (10/3/2017).

BUPATI Syamsuar mengungkapkan keinginannya untuk berkujung ke Pesantren Al Amien Sumenep-Madura, Jawa Timur sudah sejak lama, dan harapannya dengan berkunjung ini dapat menjadi acuan untuk pondok pesantren yang ada di Siak. ‘’Mudah-mudahan kunjungan ini menambah semangat kami untuk menjadi acuan yang lebih baik lagi untuk beberapa pondok yang berada di Siak,” sebut Syamsuar, belum lama ini.

Diakuinya, Alquran sebagai pedoman hidup dan ia bersama Alfedri sangat memberi perhatian penuh terhadap pendidikan agama. ‘’Pemkab sangat perhatian terhadap pengembangan pendidikan keagamaan di Kabupaten Siak, karena pedoman hidup para kesultanan kita dulu juga berpedoman pada Alquran oleh karena itu mereka seiman. Semakin banyak anak Siak yang menimba ilmu di pondok pesantren,

sehingga kelak tercipta generasi Siak yang tahfiz Alquran dan berakhlak mulia,’’ ucapnya. Perhatian Bupati Siak Syamsuar terhadap pendidikan keagamaan di Kabupaten Siak, mendorong ia bersama rombongan melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Al- Amien Sumenep, Madura, Jawa Timur Jumat (10/3/17). Kehadiran Syamsuar bersama rombongan disambuat baik oleh pimpinan pondok pesantren dan pengasuh KH Dr

Ahmad Muhamad Tidjani MA. Dalam kunjungan ini sekaligus juga dilakukan penandatangan MoU antara Pemkab Siak dan Pondok Pesantren Al Amien. ‘’Semoga jalinan silaturahmi ini dapat menjalin kerja sama antara Pemkab Siak dengan Pesantren Al-Amien, dan berkelanjutan sampai hari kiamat serta mudah-mudahan dapat bangkitkan Islam di Indonesia, khususnya di Riau melalaui Siak, Insya Allah,” ujarnya.(adv/a)

Dayun Kembangkan Budidaya Jamur Tiram SIAK (RP) - Dari potensi yang ada di Kampung Pangkalan Makmur, Kecamatan Dayun, budidaya jamur tiram adalah salah satu kegitan ekonomi yang menjanjikan untuk dapat menopang ekonomi keluarga. Namun usaha membudidayakan jamur tiram tidak semudah membalikan telapak tangan, butuh kesabaran dan kerja keras. I n i d i b u k t i k a n o l e h A rianto (29) warga Pangkalan Makmur yang membudiya kan satu ruangan jamur tiram di samping rumahnya. Dengan pengetahuan yang dimilikinya, ia mulai mencoba usaha tersebut. Meski sempat gagal, dengan kesabaran dan keuletan akhirnya usaha jamur tiram putih berhasil dibudidayakan. Ru a nga n l u mbu ng ja mu r tersebut berukuran 4x6 meter dindingnya dibuat dari plastik tepal. Terlihat baglog atau polipet jamur tersusun rapi di rak- rak, sebagian terlihat ada yang masih baru di bungkus dengan plastik dan sudah ada yang mengeluarkan jamur yang siap dipanen. Untuk ruang udara harus lembab dan udara harus dijaga, karena mempergaruhi pertumbuhan jamur tiram. Budidaya jamur tiram warga Pangkalan Makmur mendapatkan dari Camat Dayun I Wayan W Wiratama yang langsung mengunjungi lokasi jamur.Dirinya bertekad akan mengembangkan budidaya jamur sebagai home industri rumahan. ‘’Budidaya jamur ini menjadi prioritas Kecamatan Dayun home industry. Kita akan meminta bantuan csr dari perusahaan untuk membantu perkembangan jamur,seperti membuat satu ruangan lagi untuk jamur,” katanya, Sabtu (11/2). Arianto berharap kedatangan Camat Dayun ,usahanya mendapatkan perhatian dapat lebih dikembangkan,karena

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

JAMUR TIRAM: Camat Dayun I Wayan Wiratama (kiri) melihat budidaya jamur tiram di Kampung Pangkalan Makmur, Kecamatan Dayun, baru-baru ini. untuk bahan dasar jamur tiram seperti serbuk kayu halus beli di Pekanbaru dan dirinya berniat membuat satu ruangan jamur tiram lagi. Dia menuturkan usaha budidaya ini, sudah dua tahun dikelolanya dan kini telah memiliki 2.000 baglog yang siap panen. Setiap harinya memetik se� banyak 4 Kg per hari dari baglog yang sudah mengeluarkan jamur

yang layak panen. Dia mengatakan jamur tiram akan cepat tumbuh bila cuaca dalam keadaan lembab. Dirinya memanen jamur setiap sore. ‘’ Tempat jamur tiram cuaca harus lembab, jamur pasti akan tumbuh subur,” ujarnya. Untuk memperkenalkan jamur tiramnya, awalnya dia menjualnya disekitar tempat tinggalnya, baik ditetangga maupun

dititipkan di warung. Lambat laun masyarakat sekitarnya mengenal dan menyukai produk jamur industri keluarga, bahkan ada yang langsung menjual kepasar.Selain dijual secara mentah, juga dijual masak seperti keripik. ‘’Pertama kali saya menjualnya dengan tetangga sekitar, mereka awalnya takut membelinya. Setelah saya menjelaskan

akhirnya tetangga mau membeli dan mereka suka,” jelas bapak dua anak ini. Menurutnya budidaya jamur tiram tergantung cuaca.Awal mengelutkan jamur ini,panen bisa mencapai 7 Kg namun sekarang berkurang jauh.”Kita tidak tahu apa sebabnya panen jamur berkurang, apa karena pengaruh cuaca,atau bahan jamur yang tidak bagus,’’ katanya.(wik)

Koperasi Tak Aktif Bakal Didata Ulang SIAK (RP) - Dinas Koperasi dan UKM Siak melakukan pendataan langsung terhadap aktivitas keberlangsungan koperasi yang ada di Kabupaten Siak. Pendataan itu untuk melihat sejauh mana permasalahan koperasi yang tidak aktif. Serta terus memotivasi kembali  REDAKTUR: M ERIZAL

apakah mereka tetap lanjutkan koperasinya atau tidak. Kadiskop dan UMKM Siak Budiman Safari mengatakan, jumlah keseluruhan koperasi yang ada di Kabupaten Siak saat ini berjumlah 250 koperasi, 87 di antaranya sudah tidak aktif lagi.

‘’Hanya tinggal 163 yang aktif,” ujar Budiman akhir pekan lalu. Ia menyebut, dari 163 unit koperasi yang masih aktif itu terbanyak adalah koperasi unit desa (KUD) yang dikelola petani sawit, koperasi simpan pinjam, dan serba usaha. Sedangkan

koperasi nelayan masih sangat sedikit. Bahkan dari 87 koperasi yang tidak sehat atau mati suri itu, 41 di antaranya sudah diusulkan kepada Kementerian Koperasi untuk dibubarkan. Untuk hasilnya akan keluar akhir Maret ini. Upaya mencegah bertambah�-

nya jumlah koperasi yang tidak aktif di daerah itu, pemerintah pusat sudah mencanangkan program revitalisasi koperasi yang ada di Tanah Air sehingga bisa mengembangkan usahanya, seperti yang diatur dalam Permenkop UKM No.25/Per/M. KUKM/IX/2015.(aal)  TATA LETAK: SYUKRI


PRO-KAMPAR

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

19

Negeri Serambi Mekah

Kampa Percontohan Padi Apung dan Padi Salibu K A M PA ( R P ) - U n t u k t e r u s m e n g e m b a n g k a n potensi pertanian sekaligus memadukan dengan bidang peternakan, Balitbang Pemprov Riau kerja sama dengan kelompok tani di Desa Sawah Baru, Kecamatan Kampa mengadakan penanaman padi apung dan padi salibu. Penanaman ini nantinya diharapkan dapat meningkat�kan pendapatan masyarakat, karena memadukan antara tekhnologi pertanian dengan memanfaatkan kondisi alam yang ada. Pembina kegiatan Syafruddn kepada Riau Pos menjelaskan, bahwa kegiatan penanaman padi dengan sistem apung dan penanaman padi salibu ini akan mampu meningkatkan hasil pertanian warga, sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat. ‘’Misalnya saja para petani yang selama ini kalau me�nanam pagi selalu menyediakan bibit baru untuk setiap kali tanam, sekarang cukup satu kali saja untuk empat atau lima kali panen, caranya apabila sudah panen, maka batang padi dipotong dan dipisahkan sekitar 5 Cm, lalu dipelihara dengan pemupukan dan lainnya hingga padi akan bagus kembali dan bisa dipanen lagi, dan ini bisa dilakukan sebanyak empat atau lima kali. Dan hasilnya lebih banyak,’’ ucapnya. Sedangkan sistim padi apung, adalah menanam padi di atas kolam ikan patin, sehingga tidak memerlukan lahan pertanian lagi, namun cukup dengan pola kolam ikan yang sudah dimiliki masyarakat. ’’Untungnya para petani tidak hanya bisa panen ikan, namun juga panen padi,’’ ujarnya. Dalam penanaman ini, kelompok Tani Sawah Makmur melakukan pengembangan padi apung dengan ikan patin, dan kedua kelompok tani Taruna Mandiri Sawah Baru dengan pengembangan padi salibu. Sementara itu, Kepala Balitbang Pemprov Riau Arbaini MT, Sabtu (11/3) menjelaskan, ini merupakan langkah maju dalam pengembangan pertanian masyarakat, dan ini akan mampu meningkatkan ekonomi daerah dan masyarakat. Untuk itu pihaknya akan menganggarkan kegiatan ini. Dalam peninjauan ini juga hadir CD Program PT RAPP Lukman Hamid dan Manajer SHR HTC PT RAPP Eddy Yusuf.(rdh)

PADAMKAN API: Petugas dari Satpol PP Kampar berupaya memadamkan api yang membakar perkebunan karet warga di Desa Tanjung, Kecamatan Kampar, Ahad (12/3/2017).

RINA DIANTIHASAN/RIAU POS

Kebun Karet Hangus Terbakar Laporan RINA DIANTIHASAN, Bangkinang

M JAMIL

KEBAKARAN kembali terjadi di Kampar, kali ini kebakaran melanda kebun karet milik warga di Desa Tanjung Rambutan, Kecamatan Kampar. Warga yang mengetahui adanya kebakaran di areal pekebunan, langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran serta Satpol PP

Kampar guna membantu memadamkan api yang berkobar. Taki perlu waktu lama, hanya dalam hitungan satu jam akhirnya petugas pemadam kebakaran dibantu personel Satpol PP berhasil memadamkan kobaran api, meski pohon-pohon karet sudah tidak bisa diselamatkan. Kasatpol PP Kampar M Jamil kepada Riau Pos, Ahad (12/3) men-

jelaskan, kejadian ini berlangsung sekitar pukul 13:00 WIB dengan lokasi kebun yang berada di RT 02, RW 02, Dusun 3 Desa Tanjung Rambutan. ‘’Tidak diketahui pemilik kebun yang terbakar. Saat itu warga mel�aporkan bahwa ada kebakaran, maka saya minta anggota turun bersama Damkar, kami menurunkan 10 orang untuk memadamkan api,’’ ujarnya.

Pemadaman juga dibantu warga sekitar dengan menggunakan dua unit mobil damkar, akhirnya sekitar pukul 14:00 WIB api berhasil dipadamkan. ‘’Sayangnya banyak sekali pohon-pohon karet yang tampaknya baru berumur empat tahun ini hangus terbakar. Saat ini anggota sedang menyelidiki siapa pemilik kebun ini, karena ini bisa membahayakan bagi kebun yang lainny,’’ ucapnya.(izl)

Ponpes Al-Badr Banyak Lahirkan Penghafal Alquran RINA DIANTI HASAN/RIAU POS

TINJAU PADI: Kepala Balitbang Pemprov Riau Arbaini MT dan CD program PT RAPP meninjau lokasi penanaman padi apung dan padi salibu di Desa Sawah Baru, Kecamatan Kampa, Sabtu (11/3/2017).

10 Personel Polres Jalani Iktikaf BANGKINANG KOTA (RP) - Sebagai upaya pemantapan reformasi internal Polri dalam mendukung program prioritas Kapolri, jajaran Polres Kampar terus melaksanakan kegiatan iktikaf dari masjid ke masjid yang ada di Kabupaten Kampar. Seperti pada Sabtu (11/3), sebanyak 10 personel Polres Kampar melaksanakan iktikaf Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ulum Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu. Para personel Polres Kampar yang 10 orang tersebut antara lain Iptu Syamsir, Aiptu Erisman, Aipda Hisaran Harahap, Bripka Agus Harianto, Bripka Suheri, Bripka Ario Setiady SH, Brigadir Andi Wardana, Brigadir Padrianto, Brigadir David Gusmanto dan Briptu M Suryana Ardi. ‘’Kegiatan ini merupakan implementasi revolusi mental, itiqaf akan merubah mind set dan cultur set anggota Polri menjadi lebih disiplin, menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dan menjalin silaturahmi,’’ ungkap Iptu Syamsir. Kegiatan iktikaf tersebut antara lain diisi dengan melaksanakan kegiatan muzhakarah dan makan bersama dengan jamaah pesantren, menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat sekitar pesantren, membaca ayat suci Alquran bersama jamaah masjid Pesantren Darul Ulum.(why)

BANGKINANG KOTA (RP) - Pondok Pesantren Al-Badr Bangkinang Kota, merupakan salah satu pesantren di Kabupaten Kampar yang dikenal memiliki program unggulan di bidang tahfidz Quran. Ponpes yang berada di pusat Kota Bangkinang ini, telah banyak melahirkan para penghafal Alquran yang handal. Demikian disampaikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Kampar H Syahrial Abdi AP MSi melalui Asisten III Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kampar Ir H Nurahmi MM ketika membuka Pekan Dakwah Islam (Pedais) ke-17 Pondok Pesantren Al-Badr Bangkinang Kota, Sabtu (11/3). Acara dirangkai sekaligus dengan penyerahan hadiah kepada orangtua santriwan dan santriwati penghafal Alquran mulai dari 2 sampai dengan 15 Juz, dan dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-badr Bangkinang. Nurahmi mengatakan, bahwa pesantren sebagai tempat pendidikan agama, memiliki basis sosial yang jelas, karena keberadaannya menyatu dengan masyarakat. Untuk itu sebagai komunitas, pesantren dapat berperan menjadi penggerak bagi upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat, mengingat pesantren merupakan kekuatan sosial yang jumlahnya cukup besar. ‘’Secara umum, akumulasi tata nilai dan kehidupan spiritual Islam di pondok pesantren pada dasarnya adalah lembaga Tafaqquh Fiddin yang mengemban tugas untuk meneruskan risalah Nabi Muhammad, dan sekaligus men-

syiarkan agama Islam,’’ ujarnya. Sebagai lembaga sosial yang bergerak di bidang pendidikan dan keagamaan, perkembangan pesantren harus terus didorong, karena pengembangan pesantren tidak terlepas dari kendala yang harus dihadapinya. Apalagi belakangan ini perkembangan dunia sangat pesat yang secara langsung maupun tidak langsung akan berpengaruh terhadap pesantren yang ada di Kabupaten Kampar. Ponpes Al-badr merupakan lembaga yang telah banyak berkontribusi dalam mencerdaskan generasi muda penerus bangsa, khususnya di Kabupaten Kampar. Karena di Al Badr telah banyak hafidz dan hafidzoh berkualitas yang sangat membanggakan. ‘’Meskipun konsen dalam pendidikan agama Islam, akan tetapi al-badr juga mampu mengikuti perkembangan kemajuan dunia pendidikan serta melakukan perbaikan-perbaikan yang secara terus menerus, baik dari segi manajemen, akademik maupun fasilitas yang menjadikan pesantren keluar dari kesan tradisional,’’ ungkapnya. Nurahmi menambahkan bahwa pemkab yakin Pesantren Al-Badr akan tetap eksis sebagai lembaga pendidikan Islam yang mempunyai visi mencetak manusia yang unggul. ‘’Untuk itu pada kesempatan ini, atas nama pemerintah Kabupaten Kampar, saya mengucapkan selamat atas peresmian pekan dakwah Islam ini, sehingga nantinya lebih mampu mencetak santri-santri berkualitas dan berakhlak mulia,’’ pungkasnya.(why)

JELAJAH WISATA KAMPAR FOR RIAU POS

AIR TERJUN: Air terjun yang berada di Kecamatan XIII Koto Kampar belum banyak diketahui masyarakat luas, akibat akses tranportasi yang masih sulit dijangkau, baru-baru ini.

Pemkab Komit Lindungi Perempuan dan Anak

MOLLY WAHYUNI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Karyawan BMT Syariah Marwah Tambang foto bersama usai melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT) di Kecamatan Tambang, Sabtu (10/3/2017).

BMT Mengedepankan Kepentingan Umat TAMBANG (RP) - Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) merupakan lembaga keuangan syariah yang semakin mendapat tempat di hati masyarakat. Sistemnya yang berdasarkan syariat Islam menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk lebih memilih BMT sebagai tempat untuk bertransaksi simpan pinjam karena BMT mengedepankan kepentingan umat. Demikian terungkap dalam rapat anggaran tahunan (RAT) BMT Syariah Marwah yang dilaksanakan pada Sabtu (11/3) lalu di aula Kantor Camat Tambang, Kabupaten Kampar. BMT Syariah Marwah merupakan salah satu BMT di Kabupaten Kampar yang kini sedang berkembang. Seperti tahun-tahun sebelumnya, untuk melaksanakan RAT, BMT Syariah Marwah mengundang seluruh pengurus dan nasabah. RAT diselenggarakan di aula Kantor Camat Tambang dan dihadiri juga oleh Camat Irianto,  REDAKTUR: M ERIZAL

perwakilan Dinas Perdagangan dan UKM Kampar, Manajer BMT Marwah Wali Fahimi SAg, kepala pengawas BMT Yusrialis SE MSi serta ratusan nasabah dari empat cabang yang sudah tersebar di Kabupaten Kampar dan luar Kabupaten Kampar. BMT ini bergerak di bidang simpan pinjam dan memiliki empat cabang yang beroperasi di Pekanbaru dan Kampar. Di Kabupaten Kampar, ada tiga cabang yaitu Kecamatan Tambang selaku kantor utama, di Indrapura Kecamatan Rumbio jaya, di Kampar Kiri, dan terakhir baru di buka di jalan Paus Pekanbaru. Manajer BMT Marwah Wali Fahimi menyampaikan BMT saat ini berkembang sangat signifikan dari tahun ke tahun. Terbukti ketika di saat bank kebanyakan mengalami inflasi artinya penurunan omset BMT Marwah malah sebaliknya meningkat hingga mencapai angka di atas

81 persen. ‘’Saat ini BMT Marwah sudah memiliki kas sebesar Rp13 miliar, dan ini meningkat dari setahun yang lalu sebesar Rp 5 miiyar lebih,” terangnya. BMT mengedepankan kepentingan umat, memiliki sistem syariah yakni sistem yang tidak menzholimi tetapi langsung aplikasi. Untuk diketahui juga syariah ini merupakan sistem perbankan yang dulunya berpusat di baitul maal, artinya semua masyarakat yang tergabung di BMT sudah dipastikan tidak masuk dalam golongan penikmat riba. ‘’Kepada karyawan diterapkan sistem bonus, upah yang mereka terima bisa melebihi upah minimum regional (UMR),’’ ucapnya. Pengawas BMT Yusrialis mengakui kalau BMT Syariah Marwah bergerak dan berkembang pesat. Selain simpan pinjam, pelatihan kewirausahaan.(why)

BANGKINANG KOTA (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBP3A), siap untuk menjalankan komitmen perlindungan perempuan dan anak. Komitmen tersebut sebagaimana tertuang dalam Komitmen Ternate yang diputuskan dalam rapat koordinasi nasional (Rakornas) Pembangunan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP-PA). Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas PPKBP3A Edi Afrizal sepulang mengikuti rakornas PPPA di Ternate, Maluku Utara, Ahad (12/3). Rakor tersebut dilaksanakan pada 7-9 Maret 2017 yang lalu. Edi menyampaikan, komitmen tersebut bersifat mengikat untuk mencapai tujuan pembangunan PP-PA yaitu memperkuat kelembagaan PP-PA yang meliputi kebijakan, tata kelola, dan sumberdaya dengan mempertimbangkan, aspek kewilayahan, kapasitas daerah serta prioritas pembangunan nasional dan daerah serta mempercepat pelaksanaan kewenangan, tugas dan fungsi sesuai peraturan perundang undangan, dan Memperkuat dan mengembangkan jejaring dalam mewujudkan kesetaraan gender dan pemenuhan hak anak. ‘’Komitmen Ternate tersebut dan Rumusan Hasil Rakornas Pembangunan PP-PA akan kami serahkan kepada Pj Bupati Kampar secepatnya,’’ ujar Edy Afrizal.

Disebutkannya, pada rakornas tersebut ada beberapa poin yang disampaikan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Yohana Yembise. Arahan dari Menteri Yohana antara lain orgasnisasi perangkat daerah (OPD) yang membidangi urusan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (PPPA), saat ini memasuki era baru yang mana sebagian besar sudah berbentuk dinas, berbeda dengan tahun sebelumnya berbentuk Badan. Ketentuan tersebut diatur dengan Peraturan Pemerintah Nomor 18/2016, yang menjabarkan bah� wa dinas memiliki fungsi penyusunan kebijakan, pelaksanaan kebijakan sampai dengan evaluasi dan pelaporan sedangkan selama ini urusan bidang PP-PA hanya sebagai fungsi koordinasi di daerah. Diharapkan dengan perubahan tersebut, sasaran dari pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dapat mewujudkan kesetaraan gender, pemenuhan hak anak serta memberantas ter�jadinya kekerasan dalam rumah tangga, kekerasan dan eksploitasi pada anak serta perdagangan anak akan dapat dicapai. Den�gan hasil rakornas pembangunan PP-PA merupakan strategi penting yaitu akan dapat memperkuat kelembagaan PP-PA serta mempercepat pelaksanaan kewenangan serta mempercepat dan mengembangkan jejaring untuk mencapai tujuan.(why)  TATA LETAK: EKO FAIZIN


20

PRO-BENGKALIS

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Negeri Junjungan

Majelis Suku Sakai Riau Gelar Turnamen Voli di Duri DURI (RP) - Majelis Suku Sakai Riau (MSSR) menaja turnamen bola voli bertempat di kawasan proyek Sakai Buluh Kasap dalam wilayah Kelurahan Pematang Pudu, Duri. Iven tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua MSSR, Suhardi ST, MM, Sabtu (11/3) akhir pekan lepas. Dalam sambutannya saat membuka kegiatan tersebut, Suhardi mengaku turnamen voli ini merupakan iven perdana tajaan MSSR di daerah ini. Menurutnya, MSSR setidaknya akan menggelar dua iven olah raga pada tahun ini. Selain pertanding bola voli, pada Agustus 2017 nanti pihaknya pun berencana menggelar pertandingan sepak bola. Pada kesempatan itu, Suhardi juga mengingatkan 16 klub yang menyertai turnamen ini untuk menjunjung tinggi sportivitas. Dia sangat mengharapkan tidak terjadi gesekan-gesekan yang akan mencederai turnamen ini. Suhardi juga berharap, turnamen ini berjalan sukses. Sedianya, katanya lagi, pembukaan turnamen ini akan dihadiri Bupati Bengkalis Amril Mukminin SE, MM. Namun karena ada agenda yang tak bisa ditinggalkan, bupati tak bisa hadir. “Mudah-mudahan di acara penutupan nanti beliau bisa hadir,” katanya. Ditambahkan Suhardi, turnamen ini mendapat support dari bupati Bengkalis serta sejumlah sponsor. Antara lain dari PT Chevron Pacific Indonesia, Global Arrow, PT MES serta dari Gapensus (Gabungan Pengusaha Suku Sakai). Kepada semua pihak yang membantu baik materil maupun moril, Suhardi atas nama MSSR mengucapkan terima kasih banyak.(sda)

Maling, ABG Diamuk Warga DURI (RP) – Karena kedapatan mencuri dan berhasil diamankan, ABG berstatus pelajar berinisial KAS (16), warga Jalan Bhakti Gang Bersama, Kopelapip Kelurahan Pematang Pudu, Duri dihajar massa, Ahad (12/3) pagi. Di pagi nahas itu sekitar pulul 08.00 WIB, KAS diduga kuat telah mencuri HP Lenovo milik Andri anak dari Erri M Dhahri (46) warga Jalan Stadion Gang Merak, Kelurahan Air Jamban, Duri. Dia masuk lewat pintu depan yang terbuka. HP yang diletakkan korban di atas kursi di ruang tamu dia gasak. Melihat Hp-nya lenyap, korban berlarian ke luar rumah. Bayangan pelaku melarikan diri masih terlihat dan langsung dikejar. Teriakan maling pun terlontar. Karena kaget, warga sekitar pun berhamburan keluar rumah. Setelah kejar-kejaran, pelaku terdesak. Dalam pergumulan dengan korban di area berawa tak jauh dari TKP, KAS berhasil diamankan lalu diseret ke Gang Karet. Kala itu Ketua RT 8 RW 15 H Hamzah pun turun untuk menanyai pelaku. Tak lama antaranya, sepeda motor yang digunakan KAS pun ditemukan warga tak berapa jauh dari TKP. Juga ransel hitam yang sering dia sandang kesana kemari. Isinya, beberapa Hp plus dompet coklat berisi uang Rp1,6 juta dan ATM BNI. Semuanya diduga hasil curian. Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo kemarin menyebut, pihaknya memang telah mengamankan terduga pelaku pencurian yang ditangkap massa lalu diserahkan warga ke petugas. “Pelaku sudah kita amankan di Polsek Mandau,” katanya.(sda)

Tunas Muda Juarai Turnamen Voli IKKM DURI (RP) - Turnamen bola voli IKKM Duri Cup 2017 yang berlangsung sejak 5 Februari lalu hingga ditutup Sabtu (11/3) malam akhir pekan lepas berjalan aman, lancar dan sukses. Iven bertempat di lapangan voli Jalan Bathin Betuah Kelurahan Pematang Pudu, Duri tersebut diikuti 16 klub putra dan 7 klub putri. Sejumlah undangan kehormatan hadir di acara penutupan. Antara lain anggota DPRD Riau, Almainis SPd, sejumlah undangan kehormatan seperti Ketua IKMR Mandau, Ir Indra Verniza Dt Mangiang dan wakilnya Ir Marfit Helmi. Mereka disambut Ketua IKKM (Ikatan Keluarga Kamang Mudik) Asman Andri dan Ketua Panitia IKKM Cup 2017, Syahrial dkk. Di bagian putra, klub voli Tunas Muda Nusantara keluar sebagai kampiun dalam turnamen berhadiah total Rp 16 juta tersebut. Di partai final disaksikan seribuan penonton Sabtu malam, Tunas Muda mengandaskan perlawanan klub IKPS (Ikatan Keluarga Padang Tarok Sekitarnya) dengan skor 3-1 (25-22, 19-25, 25-14, dan 25-19). Sebelum itu, klub Adi Perdana mengalahkan Nano Mineral dengan skor 3-0. Atas kemenangannya, Tunas Muda membawa balik hadiah uang tunai Rp10 juta. Sementara IKPS mendapat hadiah Rp7 juta. Disusul klub Adi Perdana dan Nano Mineral, masing-masing menerima uang tunai Rp3 juta dan Rp1 juta. Sementara itu di bagikan putri, klub Sukajadi sebagai juara satu menggondol hadiah Rp2 juta, disusul klub Cantik Manis, Sempana dan Melur dengan raihan hadiah masaing-masing Rp1,5 juta, Rp1 juta dan Rp500 ribu.(sda)

TABRAKAN MAUT: Kejadian tabrakan maut Avanza versus truk tanki CPO di lintas Pekanbaru-Duri KM 121 Kel Balai Raja Kecamatan Pinggir mengakibatkan 1 tewas dan 1 lagi luka berat, Ahad

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

Tabrakan Maut, Mahasiswa Tewas Laporan SYUKRI DATASAN, Duri

TABRAK maut yang terjadi di lintas Pekanbaru-Duri KM 121 Kelurahan Balai Raja Kecamatan Pinggir, Ahad (12/3) siang sekitar pukul 14.00 WIB mengakibatkan korban jiwa yang tewas di tempat kejadian perkara (TKP). Dan satu korban lagi mengalami luka berat dan harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Korban tewas adalah Liza Kur-

nia Putri (20), berstatus sebagai mahasiswa dan beralamat di Jalan Arubayan RT 10 RW 4 Kelurahan Teluk Nilap Kecamatan Kubu Babus Salam Kabupaten Rokan Hilir. Sementara korban luka berat adalah Bripda Zulfadli (21) beralamat di Jalan Aspol Polres Rohil, Banjar XII Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir. Kasat Lantas Polres Bengkalis AKP Rachmad C Yusuf dalam keterangannya membenarkan, telah

terjadinya kecelakaan maut antara Toyota Avanza versus truk tanki tersebut. Menurut Kasat, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit, sementara sopir tanki masih dalam lidik. Kejadian ini lanjut AKP Rachmad, bermula ketika Toyota Avanza BM 1310 NI yang dikemudikan Bripda Zulfadli (21), yang bertugas di Sat Sabhara Polres Rohil dengan penumpang Liza Kurnia Putri melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Duri menuju Pekanbaru. Saat

hendak mendahului kendaraan lain di depannya, tiba tiba dari arah berlawanan melaju pula truk tanki BK 8118 CJ. Karena jarak sudah sangat dekat, tabrakan frontal tak bisa dielakkan lagi. Akibatnya sangat fatal. Kendaraan terlibat tabrakan mengalami kerusakan parah. Terutama Toyota Avanza yang dikemudikan korban Zulfadli. Sementara itu kedua korban tergeletak di TKP dengan kondisi luka serius. Liza akhirnya meninggal

dunia. Sementara Zulfadli didera luka berat. Akibat tabrakan maut ini, arus lalu lintas mengalami kemacetan buat sementara waktu. Begitu mendapat laporan kejadian, petugas Sat Lantas Polres Bengkalis langsung diturunkan ke TKP. Kedua korban segera di evakuasi ke rumah sakit di Duri. Arus lalu lintas yang sempat macet diurai petugas hingga kembali normal. Kedua kendaraan terlibat insiden diamankan sebagai BB.(ksm)

Bantuan Kapal Tak Tempat Hiburan dan Gelper Dirazia, Pengunjung Tak Berkutik Boleh Pindah Tangan BENGKALIS (RP) - Untuk menciptakan rasa aman dan nataman ditengah masyarakar, jajaran Polres Bengkalis, pada jumat malam (10/3) menggelar razia cipta kondisi (cipkon). Sasaran razia disejumlah lokasi atau tempat-tempat yang sering di jadikan tempat untuk minum-minuman keras, narkoba dan perjudian. Razia yang langsung dipimpin Kapolsek Bengkalis AKP Syafril Thalib bersama 10 anggota mendatangi lokasi hiburan dan menyebabkan para pengunjungnya terkejut. Namun saat dilakukan pemeriksaan para pengunjung tak berkutik dan ada yang khatir jika terjaring razia. “Biasanya memang kita turun setiap malam Ahad, dan kali ini kita rubah waktunya. Jadi tidak harus dilakukan malam Ahad saja, tapi juga malammalam lainnya yang waktunya dadakan,” ujar Kapolsek AKP Syafril Thalib, Sabtu (11/3) petang . Disebutkannya, operasi cipkon ini untuk menanggapi informasi dari

EVI SURYATI/RIAU POS

RAZIA TEMPAT HIBURAN: Kapolsek Bengkalis AKP Syafril Thalib bersama 10 anggota melakukan razia ke tempat karaoke dan gelanggang permainan, dalam rangka cipta kondisi keamanan, Jumat malam (10/3/2017), masyarakat, terutama dalam menuntaskan penyakit masyarakat (pekat) seperti minum minuman keras, narkoba dan perjudian online. Adapun sasaran lokasi yang didatangi, rumah salah satu warga di Desa Teluk Latak yang diduga sering

dilakukan penjualan miras. Namun di lokasi itu tidak ditemukan barang bukti. Kemudian tim juga bergerak ke salah satu warung di Desa Meskom, juga tidak ditemukan miras. “Kita menemukan minuman beralkohol 5 persen,’’ ujarnya.(evi)

Konflik Nelayan Dipicu Salah Paham BENGKALIS (RP) - Konflik nelayan di kecamatan Bantan, antara nelayan jaring kurau dengan jaring rawai yang terjadi pada Kamis (9/3) malam, dinilai oleh Solidaritas Nelayan Kecamatan Bengkalis (SNKB) akibat kesalahpahaman kedua belah pihak, yang bermuara kepada ketidakpuasan sekelompok nelayan asal desa Muntai. Ketua SNKB Abu Samah yang dikonfirmasi Ahad (12/3) menyebutkan bahwa pihaknya sangat menyayangkan terjadinya aksi pembakaran terhadap dua unit kapal jaring kurau (jaring batu) yang sedang diparkir di perairan

Sungai Kembung desa Pambang kecamatan Bantan tersebut. Ia menilai, pembakaran kapal tangkap ikan itu diduga akibat kesalahpahaman yang kemudian memicu terjadinya aksi pembakaran. “Ketika saya tanya kepada beberapa kawan-kawan nelayan, ada yang menyebutkan sekelompok nelayan dari desa Muntai terpancing oleh status di media sosial yang dimuat nelayan jaring kurau dari Pambang. Merasa terpancing, beberapa nelayan Muntai mendatangi Sungai Kembung, sehingga peristiwa itupun terjadi,” ujar

Abu Samah memberikan tanggapan. Terlepas dari dugaan benar tidaknya aksi provokasi tersebut, Abu Samah menilai seharusnya dalam penyelesaian konflik antar nelayan ini peran pemerintah daerah maupun propinsi sangat diharapkan. Apalagi konflik yang terjadi merupakan rangkaian peristiwa panjang yang sudah terjadi sejak 34 tahun lalu, walau sempat mereda lima tahun belakangan. Ia mengaku bahwa kesalahpahaman terjadi seharusnya tidak disikapi secara emosional. Konflik timbul justru nelayan bertetangga desa.(evi)

BUKIT BATU (RP) - Ada dugaan pengurus kelompok nelayan Usaha Bersama Maju Bersama, desa Pakning Asal kecamatan Bukit Batu 2, menjual 3 unit kapal bantuan Pemkab Bengkalis untuk kelompok nelayan tahun 2013, sangat disayangkan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bengkalis. Karena bantuan kapal tersebut diberikan Pemkab Bengkalis melalui DKP kepada kelompok nelayan, untuk menunjang sarana prasarana para kelompok nelayan dalam menangkap ikan. “Pada 2013 kita memang pernah menyalurkan bantuan 3 unit kapal kepada kelompok nelayan Usaha Bersama Maju Bersama. Kita sangat menyesalkan kalau benar bantuan tersebut dijual. Itu jelas melanggar aturan dari kesepakatan yang ada, “ ujar Kepala DKP Bengkalis, Amril Fakhri , Ahad (12/3). Menurutnya, selain kelompok nelayan Maju bersama, DKP juga memberikan bantuan yang sama untuk kelompok nelayan yang lain. Dan dalam kesepakatan yang dibuat, bantuan tersebut tidak boleh dipindah tangankan kepada pihak lain. Dikatakan Amril lagi, 2 tahun yang lalu DKP juga pernah menerima laporan dari kelompok masyarakat Pakning Asal terkait dugaan dijualnya kapal bantuan Pemkab Bengkalis ini oleh pengurus kelompok nelayan Maju Bersama. DKP pun telah memanggil ketua kelompoknya untuk klarifikasi “Untuk klarifikasi laporan kelompok masyarakat itu,Ketua kelompok nelayan Usaha Bersama Maju Bersama Amiruddin sudah kita panggil waktu itu. Ia membantah jika 3 unit kapal tersebut dijual. Menurutnya kapal itu hanya dipinjam pakaikan kepada pihak lain,” kata Amril. Namun sebut Amril lagi, kalaupun dipinjam pakaikan tetap sudah menyalahi perjanjian, karena kapal bantuan itu tidak boleh dipindah tangankan. Dan kalau memang dipinjam pakaikan ketua kelompok harus bisa membuktikan.”Jangan sampai persoalan ini nantinya bermasalah hukum,”ucapnya lagi. Seperti diberitakan sebelumnya LSM Penjara Kabupaten Bengkalis mensinyalir 3 unit kapal bantuan dari Pemkab Bengkalis untuk kelompok nelayan Maju Bersama Usaha Bersama desa Pakning Asal Kecamatan Siak Kecil di jual oleh ketua Kelompok. “Kita menduga 3 kapal tersebut sudah dijual ke pihak lain, kalau memang kapal itu masih ada dan tidak dijual, tentu ada bukti fisiknya.(evi)

Peserta OSN Siswa Pilihan BENGKALIS (RP) - Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, Edi Sakura MPd membuka Olimpiade Sains Nasional (0SN) jenjang SMP tahun 2017 tingkat Kabupaten Bengkalis di aula Hotel Pantai Marina, Bengkalis, Jumat (10/3) lalu. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis ini, diikuti oleh siswa-siswi berprestasi dari masing-masing Kecamatan yang ada di Kabupaten terkaya nomor dua di Indonesia ini. Pada kesempatan itu, Edi Sakura mengatakan OSN sengaja dilaksanakan untuk memilih siapa saja yang terbaik di Bengkalis untuk diikutsertakan ke tingkat Provinsi juga Nasional. Lebih lanjut menurut Edi,

 REDAKTUR: ABU KASIM ALBANTANI

semua peserta dipersilahkan untuk berlomba menjadi juara. Dan pemenang nantinya akan menjadi wakil Bengkalis untuk berlaga di tingkat Provinsi Riau. “Anak-anak kami semua sebagai orang pilihan di Kabupaten Bengkalis, tentu ini harus menjadi kebangggan bagi anak-anak yang terpilih dan bertekad untuk yang terbaik,” harapnya. Edi juga mengaku bangga, dengan dilaksanakannya OSN. Karena bisa bertatap muka langsung dengan siswa yang berprestasi, termasuk juga dengan para guru pembimbingnya. “Siapapun yang menang harus terus belajar dengan baik, dan jangan sampai berbangga hati yang menyebabkan kita menjadi malas untuk belajar,” ujarnya.(ksm)

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

FOTO BERSAMA: Plt Kadisdik Bengkalis Edi Sakura beserta jajaran dinas pendidikan foto bersama peserta OSN SMP 2017 tingkat Kabupaten Bengkalis di aula Hotel Pantai Marina, Bengkalis, Jumat (10/3/2017).

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

PRO-ROKAN HULU Negeri Seribu Suluk

21

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

USAI MOU: Asisten II Setdaprov Riau H Masperi didampingi Plt Bupati Rohul H Sukiman, foto bersama dengan masyarakat pemilik lahan, usai penandatanganan nota kesepakatan pembebasan lahan yang terkena ganti rugi pembangunan jaringan Interkoneksi Irigasi Osaka di halaman Kantor Camat Rambah Samo, Kamis (9/3/2017).

Kemenkop UKM Bubarkan 42 Koperasi BERDASARKAN data dan evaluasi yang dilakukan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Diskop UKM Transnaker) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), dari 328 koperasi yang telah terdaftar, 42 di antaranya dibubarkan. Hanya 189 koperasi yang aktif dalam kegiatan usaha, rapat anggota tahunan (RAT), sementara 139 koperasi lagi dinyatakan tidak aktif karena kini datanya terpantau secara online Kementerian Koperasi UKM. Dari jumlah koperasi yang tidak aktif tersebut, 42 koperasi secara resmi telah dibubarkan berdasarkan Keputusan Menteri Koperasi dan UKM RI Nomor 114/kep/M.KUM.2/ XII/2016 tertanggal 22 Desember 2016 tentang Pembubaran Koperasi. Kepala Dinas Koperasi UKM Trans-

naker Rohul Herry Islami ST MT melalui Kabid Koperasi UKM Suryanto, Ahad (12/3) menyebutkan, 42 koperasi yang dibubarkan oleh Kemenkop, bergerak dalam bidang usaha simpan pinjam, pertanian, sarana produksi dan warung serba ada yang tersebar di sejumlah kecamatan di Rohul. ‘’Dibubarkannya 42 dari 139 koperasi tak aktif itu, karena tidak melakukan kegiatan usaha, selain tidak pernah melaksanakan RAT, pengurus dan keanggotaan koperasi itu sudah tidak ada. Sementara sisa 97 koperasi tak aktif saat ini masih dalam tahap verifikasi oleh Dinas Koperasi,’’ sebutnya. Kendati telah dibubarkan, menurutnya, 42 koperasi yang berbadan hukum tersebut masih diberi kesempatan oleh Kemenkop UKM untuk memberikan

klarifikasi dalam waktu 6 bulan setelah terbitnya Surat Keputusan Menkop UKM, dengan persyaratan, koperasi yang bersangkutan dapat menunjukkan dan membuktikan mereka ada aktivitas usahanya. ‘’42 koperasi diberi waktu 6 bulan terhitung terbitnya SK Menko UKM untuk mengklarifikasi dan melaporkan ke Dinas Koperasi, selanjutnya dinas meneruskan ke Kemenkop UKM. Koperasi tersebut memiliki badan hukum yang diterbitkan oleh Kemenkop, tentu pembubaran koperasi, harus dicabut oleh pihak kementerian,’’ tuturnya. Suryanto mengaku, seluruh koperasi yang aktif di Indonesia, khususnya Kabupaten Rohul, data koperasinya terpantau secara online. Sementara

koperasi yang tak aktif, tidak muncul. Karena koperasi yang telah melaksanakan RAT, datanya dikirim ke Kemenkop. ‘’Kalau ada laporan RAT dari koperasi yang aktif, maka akan terpantau. Bila koperasi tak aktif terjaring tersendiri dengan online dan sistem data kementerian. Jadi untuk 97 koperasi tak aktif dilakukan verifikasi oleh dinas, bilamana ada utang piutang yang belum selesai, maka belum bisa dibubarkan, menunggu penyelesaian. Setelah itu baru bisa dilakukan pembubaran di tahun berikutnya,’’ katanya. Ditegaskannya, untuk mengantisipasi pembubaran terhadap koperasi yang tak aktif, diminta pengurus koperasi harus melakukan kegiatan usaha dan RAT.(adv/a)

Dilakukan Layanan Tera dan Tera Ulang Timbangan SESUAI Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Salah satunya kewenangan pemerintah provinsi yang telah diserahkan ke kabupaten/kota yakni pelaksanaan metrologi legal berupa tera, tera ulang dan pengawasan Kewenangan Pemerintah Provinsi Riau terkait pelaksanaan metrologi legal secara resmi telah menyerahkan personel, pendanaan, prasarana serta dokumen (P3D) ke Pemko Pekanbaru melalui UPTD metrologi legal berupa tera, tera ulang. Sehubungan kabupaten/kota di Riau khususnya Rokan Hulu belum memiliki sumber daya manusia

(SDM), sarana prasarana dan berdirinya UPT Metrologi Legal. Pemerintah Kabupaten Rohul melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) telah melakukan kerja sama dengan UPTD Metrologi Legal Kota Pekanbaru, terkait pelaksanaan tera, tera ulang menjelang terbentuknya UPTD Metrologi Legal kabupaten yang paling lambat Desember 2018, wajib terbentuk sesuai Peraturan Menteri Perdagangan No.78/M-DAG/ PER/11/2016 tentang Unit Metrologi Legal. ‘’Untuk pelaksanaan tera dan tera ulang tahun ini, kabupaten/kota di

Riau telah melaksanakan MoU dengan UPTD Metrologi Kota Pekanbaru, Rabu (8/3) lalu di Kabupaten Kampar. Sebab kita belum memiliki SDM, sarana prasarana Metrologi Legal. Sementara Pemko Pekanbaru telah memiliki pelayana tera dan tera ulang,’’ ungkap Kepala Disperindag Rohul H T Rafli Armien SSos didampingi Kabid Metrologi Zulkifli dan Kasi Pengelolaan Standar dan Laboratorium Supriyady, Jumat (10/3), terkait pelaksanaan pelayanan tera, tera ulang dan pengawasan di Kabupaten Rohul. ‘’Untuk tahun ini, pelaksanaan tera dan tera ulang baik timbangan pabrik

PERBAIKI JALAN: Satu unit alat berat milik Dinas PUPR Rohul memperbaiki kerusakan ruas jalan jalur dua Kota Tengah, Kecamatan Kepenuhan, Jumat (10/3/2017).

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

Ruas Jalan Kota Tengah Telah Diperbaiki KEPENUHAN (RP)-Warga Kelurahan Kepenuhan Tengah, Kecamatan Kepenuhan, kini merasa senang, karena ruas jalan jalur dua yang rusak dan berlubang sepanjang lebih kurang 1 kilometer telah diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Jumat (10/3) petang. Setelah sehari sebelumnya ada aksi dari para pemuda Kecamatan Kepenuhan yang menanam pohon pisang di tengah ruas jalan raya Kota Tengah menuju Kantor Camat Kepenuhan tepatnya pada Kamis (9/3) pagi. Kendati perbaikan jalan rusak dan berlubang di ruas jalan provinsi Kota Tengah-Sontang-Duri itu dengan sistem penimbunan sirtu, masyarakat merasa senang. Pemerintah Kabupaten Rohul merespon dengan cepat apa yang menjadi keluhan masyarakatnya. ‘’Kami mengucapkan terima kasih

 REDAKTUR: MONANG LUBIS

kepada Dinas PUPR Rohul yang telah memperbaiki kerusakan ruas jalan rusak dan berlubang di ruas jalan jalur dua dan jalan menuju Kantor Camat Kepenuhan. Karena kerusakan jalan itu sudah lama dikeluhkan masyarakat,’’ ungkap salah seorang warga Kecamatan Kepenuhan Hendri, Sabtu (11/3), terkait perbaikan jalan rusak dan berlubang di ibu kota Kecamatan Kepenuhan. Dia berharap, ruas jalan jalur dua dan jalan menuju Kantor Camat Kepenuhan, agar tahun ini ada kegiatan peningkatan jalan dengan pengaspalan. Sehingga dengan kondisi infrastruktur jalan yang bagus, dapat memperlancar arus lalu lintas. Selain masyarakat dan petani senang dalam mengangkut hasil perkebunan, pertanian tidak ada hambatan. ‘’Kita harapkan pemerintah daerah ke depan merespon dengan cepat, apa

yang menjadi keluhan dari masyarakat, terutama perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan khususnya Kecamatan Kepenuhan,’’ tuturnya. Kepala Dinas PUPR Rohul Harisman ST MT melalui Kabid Sarana Jalan Khairul Fahmi ST, Ahad (12/3) membenarkan telah melakukan perbaikan kerusakan jalan berlubang di ruas jalan Kota Tengah, Kecamatan Kepenuhan. ‘’Kamis siang kita dapatkan informasi dari masyarakat Kota Tengah, esok harinya Jumat (10/3) Dinas PUPR langsung menurunkan alat berat untuk memperbaiki kerusakan jalan dengan menggunakan base C,’’ ungkap Kepala Dinas PUPR Rohul Harisman ST MT melalui Kabid Sarana Jalan Khairul Fahmi, ST, Ahad (12/3) pagi. Status jalan yang rusak dan berlubang itu, masih berada di ruas jalan provinsi Simpang Kumu-Kota Tengah-Sontang-Duri.(epp)

kelapa sawit, veron, SPBU di Rohul, Disperindag bekerja sama dengan UPTD Metrologi Legal Kota Pekanbaru. Sehubungan Rohul belum memiliki Perda tentang retribusi tera dan tera ulang, jadi biaya pelayanan transportasi, akomodasi, uang harian untuk petugas Metrologi itu, dibebankan kepada pemilik timbangan khusus timbangan PKS, veron dan SPBU,’’ jelasnya karena keterbasan anggaran daerah. Sementara untuk penggunaan timbangan dacin logam dan timbangan pegas seperti pedagang, tauke karet dan sawit lanjutnya, masih bisa tanggulangi APBD Rohul.(adv/a)

Irigasi Osaka Aliri 2.246 Ha Sawah PROYEK pembangunan jaringan interkoneksi Irigasi Okak-Samo-Kaiti (Osaka) sepanjang 9,6 kilometer (Km) yang melintasi empat desa di dua kecamatan, yakni Kecamatan Rambah dan Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu yang ditargekan tuntas akhir Desember 2017. Nantinya, jaringan Irigasi Osaka yang dibangun melalui tiga tahun kalender dana APBN dengan total Rp137 miliar itu, akan dapat mengairi 2.246 hektare (Ha) dari 3.246 Ha luas lahan persawahan di kecamatan yang menjadi potensi pengembangan produksi pangan di Rohul tersebut. Kepala Bappeda Rohul Nifzar SP MIp, Ahad (12/3) mengaku optimis pelaksanaan proyek pembangunan jaringan interkoneksi Irigasi Osaka yang dibangun sepanjang 19,6 hektar yang berada di empat desa di dua kecamatan itu, akan tuntas sesuai dengan target yang diharapkan pemerintah pusat dan Provinsi Riau. Menurutnya, jaringan interkoneksi Irigasi Osaka sepanjang 19,6 Km, hanya mampu mengairi lahan persawahan petani seluas 2.246 hektare dari 3.246 Ha potensi luas lahan persawahan di dua Kecamatan Rambah dan Rambah Samo. Kendati masih ada sekitar 1.000 hektare lagi luas lahan persawahan yang belum teraliri dari jaringan Irigasi Osaka, pemerintah pusat komitmen untuk bisa memuni kebutuhan air bagi lahan persawahan petani di Kecamatan Rambah Samo dan Rambah. Nifzar menjelaskan, pemerintah

pusat akan membangun jaringan irigasi sekunder untuk memenuhi kebutuhan air untuk sisa dari 1.000 hektare luas lahan persawahan yang belum teraliri dari pembangunan jaringan interkoneksi Irigasi Osaka yang kini dalam sedang tahap proses pembangunan oleh PT Waskita. ‘’Untuk pembangunan jaringan irigasi sekunder, pemerintah pusat melalui dana APBN 2017 sudah menyiapkan alokasi anggaran untuk pembebasan lahan sekitar 11 hektare,’’ tuturnya. Dikatakannya, perhatian yang sangat besar dalam pembangunan jaringan irigasi di Kabupaten Rohul, sebagai bentuk komitmen pemerintah pusat untuk merealisasikan program upaya khusus dari tiga komoditi salah satunya produksi padi di daerah potensi persawahan di Rohul itu. Sementara itu, Nifzar mengatakan untuk kelanjutan proyek pembangunan jaringan interkoneksi Irigasi Osaka sepanjang 19,6 Km di dua Kecamatan Rambah dan Rambah Samo, telah menemui titik terang. Pemilik lahan yang terkena dampak dari pelaksanaan proyek lanjutan pembangunan jaringan irigasi Interkoneksi Osaka, telah menandatangani kesepakatan bersama dengan pemerintah dan menerima opsi ganti rugi lahan dalam acara Konsultasi Publik tahap III di halaman Kantor Camat Rambah Samo pada Kamis (9/3) petang. (adv/a)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

BERNYANYI: Kajari Rohul Freddy Daniel Simajuntak beserta istri duet menyanyi yang diikuti Bupati Rohul nonaktif Suparman SSos MSi, Plt Bupati Rohul H Sukiman, mantan Kajari Rohul Syafiruddin dan Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH (kanan), dalam acara pisah sambut Kajari Rohul di Hotel Sapadia Rohul, Kamis (9/3/2017).

Kajari Tetap Prioritaskan Program TP4D PASIRPANGARAIAN (RP)- Freddy Daniel Simajuntak SH MHum, Kamis (9/3) resmi menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, menggantikan posisi Syafiruddin SH MH yang pindah tugas dengan jabatan sebagai Kajari Jombang, Provinsi Jawa Timur. Mantan Kajari Murung Raya Provinsi Kalimantan Tengah itu dilantik dan telah melakukan serah terima jabatan sebagai Kejari Rohul di Kantor Kejati Riau. Dalam acara pisah sambut Kepala Kejari Rohul dari Syafiruddin SH MH kepada Freddy Daniel Simajuntak yang digelar Pemkab Rohul di Sapadia Hotel Rohul, Kamis (9/3) malam, suasana keakraban, haru dan sedih sangat dirasakan Forkopimda Rohul. Apalagi Bupati Rohul nonaktif H Suparman SSos MSi, Plt Bupati Rohul H Sukiman, Ketua Perbakin Riau Dedi Handoko, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, Kapolres Ro-

hul AKBP Yusuf Rahmanto SIK MH, Kalapas Klas II B Pasirpengaraian Muhammad Lukman AMd Ip SH MSi, Wakil Ketua PN Pasirpengaraian Sunoto SH MH menghadiri undangan. Begitu juga Sekda Rohul Ir Damri Harun, Ketua Perbakin Rohul Indra Gunawan, para asisten, kepala dinas, badan dan kantor di lingkungan Pemkab Rohul, para kabag, kasat di jajaran Polres Rohul. Kajari Rohul Freddy Daniel Simanjuntak SH MHum akan berupaya semaksimal mungkin melaksanakan pesan dan pekerjaan rumah yang ditinggalkan Syafiruddin SH MH. ‘’Kita akan berupaya maksimal untuk melakukan penegakan hukum di Rohul. Kita akan lanjutkan dan gencar melaksanakan program Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) dalam hal mengawal pelaksanaan pembangunan di Rohul dan program Jaksa Masuk Sekolah

di Rohul,’’ ujar Freddy, Kamis (9/3), menindaklanjuti pesan dan PR yang ditinggalkan mantan Kajari Rohul. Sementara Syafiruddin SH MH selaku mantan Kajari Rohul yang kini menjabat sebagai Kajari Jombang mengaku sangat sedih meninggalkan Rokan Hulu. Karena selama 5 tahun 3 hari bertugas sebagai Kajari Rohul, telah terbangun hubungan komunikasi secara emosional dengan pemerintah daerah, Forkopimda dan masyarakat Rohul. Selain Rohul dikenal sebagai daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk yang kental nilai agamanya. Masyarakatnya ramah, santun, budaya Melayu, sama dengan tempat kelahirannya yang juga Suku Melayu Palembang, Provinsi Sumatera Selatan. Termasuk persaudaraan dan kekompakan yang kental termasuk dengan rekan-rekan pers, LSM yang ada di Rohul sebagai mitra kerja Kejari.(epp)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-DUMAI

22

Riau Pos

Dinamika Kota Pelabuhan

SENIN, 13 MARET 2017

SPS FOR RIAU POS

JEMPUL: Walikota Dumai Zulkifli AS bersama Ketua SPS Cabang Riau H Zulmansyah Sekedang dan pengurus SPS Mengacungkan jempul usai melakukan silaturahmi di Hotel Premiere Pekanbaru, Ahad (12/3/2017).

Media Siap Bermitra dengan Pemko Wako dan SPS Riau Jalin Silaturahmi PEKANBARU (RP) - Pembangunan Kota Dumai yang saat ini terus melejit yang ditopang lokasi daerah tersebut

yang sangat strategis dan menjadi pintu keluar masuk ekspor dan impor barang dan aktivitas penumpang dari luar negeri ke Indonesia dan sebaliknya, memerlukan dukungan semua pihak, termasuk dari media. Demikian terungkap saat pertemuan dan silaturahmi antara Walikota Dumai Zulkifli As besama ketua dan pengurus Serikat Perusahaan Pers (SPS) cabang Riau yang dipimpin

Program CSR Perusahaan Belum Berjalan DUMAI (RP) - Program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan yang di rancang Pemko Dumai untuk penghijauan kota, hingga saat ini belum bisa berjalan dan terealisasi. Padahal program itu direncanakan bisa terealisasi tahun ini. Dalam perencanaan ada sekitar Rp18 miliar anggaran untuk penghijauan tersebut. Namun entah kenapa progam tersebut belum bisa terlaksana. ‘’Kami ingin Dumai hijau Sehingga pendatang yang datang ke Dumai merasakan kenyamanan dan sejuk, karena banyaknya pohon yang ada di jalan protokol,” Walikota Dumai Zulkifli AS kepada Riau Pos, baru-baru ini. Ia mengatakan program tersebut memang belum berjalan, terakhir memang disepakati tergantung kapan dana CSR perusahaan keluar baru dibangun. ‘’Mudah-mudahan bisa segera terealisasi,’’ tambahnya. Seperti diketahui penghijauan akan dilakukan di ruas jalan protokol, seperti di Jalan Sudirman, Sultan Syarif Kasim, Jalan Sukajadi, HR Soebrantas, Datuk Laksamana dan Jalan Putri Tujuh. Secara rinci, untuk Jalan Sudirman, PT PLN area Dumai sebagai koordinator, sementara anggotanya Telkomsel, Hotel Grand Zuri, Hotel Comfort, Hotel City, Bank Mandiri, Bank BSM, Dumai Ekspress, Batam Jet, PT BSU, Bank BNI, PT Capella, PT Samudera Indonesia, PT Cahaya Putra,dan Bank BCA. Jalan Sultan Syarif Kasim, sebagai Bank Riau koordinator, dan anggotanya Hotel Komala, Bank BRI, Bank CIMB, Bank Panin, Hotel Gajah Mada, Dumai Jaya Beton dan PT Telkom.(hsb)

Ketua SPS cabang Riau H Zulmansyah Sekedang di Hotel Premiere Pekanbaru, Ahad (12/3). Dalam silahturahmi berlangsung dengan akrab tersebut, Zulmansyah didampingi sejumlah pengurus SPS menyampaikan dukungannya terhadap pembangunan di Dumai, dan media siap bermitra mempromosikan Dumai sebagai salah satu kota potensi untuk berkembang lebih maju.

Menururtnya, Dumai mempunyai potensi yang luar biasa untuk dikembangkan sama seperti Batam, bahkan lebih. Karena Dumai dapat menjadi gerbang masuk barang maupun penumpang ke pulau Sumatera dari luar negeri. S e m e n t a r a i t u , Z u l k i l fl i A S menyambut baik silahturahmi para pimpinan media tersebut, dan berharap tentunya media mendukung program

progam Pemko Dumai. Dijelaskannya, Dumai memiliki panjang pantai mencapai 136 Km yang membentang dari Timur sampai ke Barat, dengan 33 kelurahan yang ada yang tersebar di 7 kecamatan yang ada di Kota Dumai. Dan kini, Dumai bagaikan magnet bagi para investor untuk menanamkan investasi. Bahkan pada tahun lalu tercatat ada sekitar Rp21 triliun

rencana invetasi yang bakal masuk ke Dumai. Namun semua itu tidak bisa terlaksana, karena persoalan RTRW yang belum kunjung selesai. Dan yang terbaru, Kota Dumai kini menjadi salah satu daerah yang masuk program Klik pemerintah pusat yang baru ditandatangani dirinya di Bali untuk lebih memudahkan investasi yang nasuk. (izl)

Kota Dumai Kondusif

Narkoba WNA Asal Malaysia Diperiksa

DUMAI (RP) - Konflik ras, agama dan antar golongan di Kota Dumai cukup minim bahkan sangat jarang terjadi. Hal itu tidak lepas dari Keberadaan Lembaga Kerukuran Keluarga Masyarakat Dumai (LKKMD) yang berperan cukup besar dalam menjaga kondusifitas kota yang memiliki julukan Pengantin Berseri ini. Walikota Dumai Zulkifli AS mengatakan, Dumai sendiri dihuni oleh 16 suku dan beragam budaya serta agama, namun tetap kondusif. ‘’Suasana kondusif inilah yang membuat para investor cukup milirik Dumai,’’ terang orang nomor satu di Kota Dumai itu. Ia mengatakan LKKMD memang menjadi ujung tombak dalam menghindari konflik suku, ras dan bahkan perorangan di Kota Dumai. “LKKMD yang selama ini aktif dalam mengatasi permasalahan khusunya kalau sudah menyangkut dengan ras dan agama,” tuturnya.

DUMAI (RP) - Pihak Polsek Dumai Kota masih melakukan penyelidikan terkait penangkapan dua WNA asal Malaysia yang diduga terlibat narkoba. Dari pemeriksaan sementara diketahui WNA berinisial MH (40) dan MS (30) baru dua kali datang ke Dumai. ‘’Pertama menurut pengakuan mereka, hanya untuk melancong, bersama keluarganya,” ujar Kapolsek Dumai Kota, Iptu Iskandar kepada Riau Pos, Ahad (12/3) kemarin. Namun pengakuan mereka tidak serta merta langsung diterima pihak kepolisian, Iskandar mengatakan mereka bisa saja mengatakan apa saja, tapi yang bicara dan menjadi panduan adalah fakta hukum. ‘’Tim masih di lapangan untuk pengembangan,’’ sebutnya. Iskandar juga menyebutkan para tersangka masih tolak menolak, yang WNA Malaysia menyebutkan barang mereka dapat dari warga Dumai begitu juga sebaliknya. ‘’Nanti kita akan komplontir, apa yang diakui mereka sah-sah saja, tapi nanti bukti akan menunjukkan benar tidak pengakuan mereka,’’ tambahnya.

Dikatakannya, LKKMD sangat aktif jika muncul bibit bibit yang akan tejadinya perpecahan dan perkelahian dan pengurus LKKMD selalu berkoordinasi dengan kita dengan tujuan untuk menciptakan kondisi Dumai yang aman dari perpecahan. ‘’LKKMD di Dumai berdiri sejak tahun 1998 pasca terjadinya konflik di Jakarta dan kita berinisiatif agar perpecahan itu tidak merebak di Dumai dan terbentuklah LKKMD yang sampai saat ini masih diraskan keberadaannya meski telah beberapa kali berganti kepengurusan,’’ tambahnya. Walikota Dumai menyebutkan Kota Dumai sangat mendukung masuknya investasi, namun tentu dengan situasi masyarakat dapat menciptakan iklim yang kondusif agar para investor dapat masuk. “ Situasi yang ada di wilayah Kota Dumai berbatasan langsung dengan negara luar seperti Malaysia dan Singapura, makanya sangat perlu menciptakan Dumai yang kondusif,’’ jelasnya. (hsb)

Penangkapan WNA asal Malaysia yang terlibat narkoba ini menjadi penangkapan pertama dilakukan jajaran kepolisian di lingkungan Dumai. ‘’Kami akan terus berusaha melakukan yang terbaik sesuai dengan arahan pimpinan,’’ sebutnya. Seperti diketahui kedua WNA ditangkap polisi di Hotel K77 Jalan Cempedak, Jumat (11/3) kemarin. Dari penangkapan tersebut satu paket besar diduga narkotika bukan tanaman dengan berat lebih kurang 28 gram, satu unit timbangan digital merk Constant dan seperangkat alat penghisap sabu-sabu (bong) yang terbuat dari botol. Penangkapan kedua WNA tersebut merupakan hasil pengembangan penangkapan terhadap tersangka berinisial HM dan MS. Saat dilakukan intrograsi dari mana mendapatkannya tersangka menjawab dari WNA yang sedang berada di Hotel K77 kamar 203 Jalan Cempedak. ‘’Untuk sementara kami mengenakan kepada mereka pasal 112 junto 114 UU narkotika nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman diatas tujuh tahun penjara,’’ tutupnya.(hsb)

PRO - INHU Negeri Bersejarah

Pemkab Terapkan E-Voting di Pilakdes RENGAT (RP) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu mengagendakan pelaksanaan pemilihan kepala desa

(pilkades) serentak pada Desember 2017 mendatang. Di mana untuk pilkades serentak ini, diikuti sebanyak

52 desa yang tersebar di 14 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Inhu. Sedangkan pilkades serentak pada 2015 lalu, telah diikuti sebanyak 191 desa. Bahkan, pilkades serentak gelombang pertama itu pertama di Riau dan dalam pelaksanaanya berjalan aman dan lancar. Pada pelaksanaan pilkades serentak

gelombang kedua ini, agak berbeda pelaksanaanya dibanding pilkades serentak gelombang pertama. Karena pada pilakdes serentak gelombang kedua ini, Pemkab Inhu memprogramkan pemilihan dengan sistim Pilkades elektronik (e-voting). Untuk menyukseskan pelaksanaan pilkades dengan sistim e-voting, mas-

ing-masing organisasi perangkat darah (OPD) terkait serta DPRD telah menyatakan kesiapan untuk mendukung pelaksanaan Pilkades sistim e-voting. ‘’Di bawah koordinasi Asisten Pemerintahan dan Kesra, Komisi A DPRD Inhu, Admindukcapil, Diskominfo, Bapemas dan Bagian Pemdes siap secara bersama-sama mensukseskan e-voting,” ujar

Kabag Pemdes Dra Herlina Wahyuningsih, Ahad (12/3). Menurutnya, untuk mewujudkan kebersamaan antar OPD bersama DPRD ditindak lanjuti dengan mengikuti pembekalan tentang e-voting di Jakarta. Pelatihan ini lebih mengarah kepada pemanfaatkan KTP eletronik pada pelaksanaan pilkades.(kas)

ANGKAT MAYAT: Petugas mengangkat mayat Usman Nasution (55) yang tewas bersama anaknya Krisjayanto Nasution (18) di kanal PT Teso Indah Kecamatan Rengat Barat, dievakuasi petugas, Ahad (12/3/2017).

KASMEDI/RIAU POS

Banjir, Dua Tewas Laporan KASMEDI, Rengat

SETELAH dua pekan lalu tepatnya Kamis (2/3), Maulana (9) bersama rekan sebayanya Firman warga Desa Pandan Wangi, Kecamatan Peranap tewas tenggelam di kolam bekas galian batu batu. Sepekan berikutnya tepatnya pada Selasa (7/3), Maheza (8) warga Kelurahan Air Molek I, Kecamatan Pasir Penyu juga tewas di anak sungai akibat tidak bisa berenang. Kejadian yang sama juga dialami Krisjayanto Nasution (18) bersama ayahnya Usman Nasution (55). Kedunya ditemukan tewas tenggelam di dasar kanal PT Seko Indah, Kecamatan Rengat Barat. ‘’Kedua korban sebelumnya diketahui hilang selama lebih kurang 24 jam, ketika tidak kembali kelokasi pengungsian di Dusun Sungai Kemiri Desa Pematang Jaya Kecamatan Rengat  REDAKTUR: M ERIZAL

Barat,” ujar Paur Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak, Ahad (12/3). Dijelaskannya, korban merupakan warga Desa Petalongan, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Inhu tinggal perumahan PT Teso Indah dan sejak beberapa hari lalu harus mengungsi akibat banjir. Namun ketika menjemput peralatan dapur, kedua korban mengalami nasib naas hingga akhirnya tewas di kanal PT Teson Indah. Dijelaskannya, sebagian areal PT Seko Indah memang dilanda banjir, termasuk perumahan karyawan tempat tinggal korban. Dimana korban ketahui berstatus sebagai buruh harian lepas (BHL) di PT Seko Indah. Kondisi itu membuat sebagian besar karyawan PT Seko Indah termasuk korban dan seluruh anggota keluarganya harus mengungsi. Korban memilih mengungsi ke Dusun Sungai Kemiri. Pada Sabtu (11/3) sekitar pukul 13.00 WIB kedua korban berangkat menjemput per-

alatn dapur ke perumahan karyawan. Dari Dusun Sungai Kemiri keduanya menaiki sepeda motor dan ketika berada pos pintu masuk perumahan PT Seko Indah, dititipkan sepeda motornya. Sementara keduanya memilih melanjutkan perjalananya dengan berjalan kaki. Hingga pukul 21.00 WIB, kedua korban tidak kunjung kembali ke pos security PT Seko Indah. Kondisi ini membuat petugas security curiga dan memutuskan mencari ke perumahan karyawan. Setibanya di lokasi perumahan, petugas keamanan tidak menemukan keduanya, namun menemukan peralatan rumah tangga berupa kompor, piring-piring yang terapung di permukaan kanal PT Seko Indah. ‘’Lokasi penemuan piring dan kompor itu tidak jauh dari perumahan karyawan,” ungkapnya. Ketika dilakukan pencarian oleh warga bersama Polisi dan TNI dengan cara diselamani, sempat dihentikan akibat sudah malam dan gelap.(kas)  TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

PRO-KEPULAUAN MERANTI

23

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Lima Proyek 2016 Tetap Tak Siap Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

ENAM proyek pembangunan yang anggarannya bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) 2016 diperpanjang kontraknya 90 hari kerja. Namun, lima dari enam pekerjaan tersebut ternyata tetap tidak bisa selesai. Bahkan rekanan terancam

akan di-blacklist selama dua tahun. Kepala Dinas Pekerjaan Umum PU, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kepulauan Meranti Hariadi SSTP MT, Ahad (12/3) mengatakan, deadline atau waktu berakhirnya pekerjaan tersebut pada 24 Maret. Namun, sejumlah rekanan bahkan telah meninggalkan pekerjaannya. “Ada yang sudah meninggalkan pek-

erjaan. Mungkin karena sudah dipastikan tidak mungkin bisa menyelesaikan pekerjaan,� ungkapnya. Lima pekerjaan itu di antaranya, peningkatan Jalan Lukun menuju Sungai Tohor, Kecamatan Tebingtinggi Timur, peningkatan Jalan Sungai Tohor menuju Lukun, Peningkatan Jalan Alai menuju Mekong, Kecamatan Tebingtinggi Barat, peningkatan

Jalan Pelabuhan Peranggas menuju Kayu Ara, Kecamatan Rangsang Barat, Peningkatan Jalan Tanjung Kedabu menuju Tanjung Samak, Kecamatan Rangsang. Hariadi menjelaskan juga kelima perusahaan yang mengerjakannya terancam di-blacklist. Hal itu dikarenakan mereka tidak bisa menyelesaikan pekerjaan, walaupun telah diberikan

perpanjangan waktu. “Secara otomatis akan diputus kontraknya dan di-blacklist. Yang di-blacklist adalah perusahaan dan direkturnya. Waktunya selama dua tahun,� ujarnya. Setelah tambahan waktu pelaksanaan itu nantinya berakhir, dan kontrak kerja dengan pemenang akan diputuskan. Jaminan pelaksanaan tetap akan diklaim dan akan dibayar sesuai

dengan progres pekerjaan di lapangan. “Untuk penghitungan progres pekerjaan di lapangan, akan melibatkan BPKP. Hasilnya seperti apa, itu yang akan dibayar,� terangnya. Lebih jauh, untuk satu pekerjaan lagi yakni peningkatan jalan dalam Kota Selatpanjang sudah selesai setelah waktu pengerjaannya ditambah selama 90 hari.(mng)

Giliran SMP Seleksi Olimpiade Matematika dan IPA SELATPANJANG (RP) - Setelah murid SD telah melakukan seleksi untuk pelaksanaan olimpiade matematika dan IPA, kini giliran SMP dan MTs yang melaksanakan seleksi. Jumlah peserta yang mengikuti seleksi se-Kepulauan Meranti sebanyak 90 orang. Seleksi telah dilakukan oleh Pemkab Meranti melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) pada Sabtu (11/3) lalu di ballroom Grand Meranti Hotel Selatpanjang. Seleksi dilakukan selama dua hari, yakni Sabtu dan Ahad. “Seleksinya sudah selesai. Hasilnya belum hari ini. Nanti akan disampaikan oleh tim seleksi dari Provinsi Riau,� ungkap Kabid Pendidikan Menengah Disdik Meranti Syafrizal, Ahad (12/3) pagi. Menurutnya, seleksi tersebut dilakukan untuk mencari bibit terbaik. Pelaksanaan seleksi di tingkat kabupaten berdasarkan hasil seleksi dari tingkat kecamatan. “Tujuan seleksi ini selain untuk menyaring siswa yang layak untuk mengikuti olimpiade mata pelajaran IPA dan matematika tingkat Provinsi Riau, juga untuk mengukur dan mengevaluasi untuk meningkatkan mutu pendidikan. Selain itu untuk mencari peserta didik yang berprestasi dalam mata pelajaran matematika dan IPA. Kemudian secara konfrehensif menumbuhkembangkan budaya belajar, kreativitas dan motivasi untuk meraih prestasi terbaik,� terangnya.(amy) AHMAD YULIAR/RIAU POS

KEMPANG: Kempang menjadi sarana transportasi antarpulau bagi orang dan kendaraan roda dua. Foto diambil, Ahad (12/3/2017).

Kempang Wajib Gunakan Standar Keselamatan Berlayar SELATPANJANG (RP) - Para pegusaha kempang atau perahu penyeberangan antarpulau di Kepulauan Meranti, diminta untuk melengkapi fasilitas keselamatan penumpang. Hal itu penting sebagai antisipasi kemungkinan terburuk yang dapat terjadi selama pelayaran. Kepala KSOP Selatpanjang Usman YS, Ahad (12/3) mengaku senang dengan adanya kempang yang melayani penyeberangan sepeda motor antarpulau, karena lebih memudahkan masyarakat. Namun, di sisi lain dia merasa khawatir sebab kapal yang biasa mengangkut belasan kendaraan dan orang itu tidak dilengkapi fasilitas keselamatan. “Kita selalu memantau. Memang jika diperhatikan kempang-kempang itu tidak menyediakan life jacket buat penumpang. Ini sudah tidak memenuhi standar keselamatan dan pelayaran,�

kata Usman. Menurutnya, sesuai standar armada pelayaran harus dilengkapi dengan jaket atau pelampung serta asuransi jiwa maupun kendaraan. Sehingg a dapat meminimalisir korban saat terjadi kecelakaan. “Memang izin untuk kapal 6 GT ke bawah ada di Dinas Perhubungan (Dishub) daerah. Namun, untuk aspek keselamatan tetap jadi tanggung jawab KSOP,� sebutnya. Untuk itu, dia berharap para pemilik atau pengusaha kempang bisa memperhatikan aspek keselamatan tersebut. Begitu juga dengan Dishub, diharapkan bisa menindaklanjuti permasalahan ini, sehingga sebelum memberikan izin beroperasi, setiap kempang sudah dilengkapi standar keselamatan. “Walaupun secara geografis rute kempang ini dalam jalur aman, namun harus tetap waspada,� harap Usman.

Saat ini kapal kayu yang dimodifikasi mirip kapal roro mini itu menjadi moda transportasi utama setiap kecamatan di Kepulauan Meranti. Keberadaan kempang tentunya sangat memudahkan masyarakat karena ongkos yang cukup murah yakni berkisar antara Rp10 ribu hingga Rp60 ribu dengan rute Kepulauan Meranti menuju Pulau Sumatera. “Kita minta Dishub segera menerbitkan aturan bagi kempang. Mereka wajib melengkapi armada mereka dengan standar keselamatan penumpang. Jangan sepelekan hal ini,� tambah Asmawi, Wakil Ketua Komisi B DPRD Kepulauan Meranti. Kepala Dinas Perhubungan Kepulauan Meranti Hendra Putra SIp MSi melalui Kabid Laut Syaiful mengaku saat rapat Kerja (raker) dengan DPRD Kepulauan Meranti, mengangkat persoalan tersebut. Baik persoalan standar keselamatan, maupun asuransi

kendaraan yang diangkut kempang. “Memang kita sedang melakukan inventarisir rute pelayaran kempang di seluruh wilayah Kepulauan Meranti, Jadi tidak hanya di Selatpanjang saja. Memang dari pantauan kita banyak yang tidak menggunakan standar alat keselamatan,� akunya. Dia berencana untuk mengumpulkan seluruh pengusaha kempang. Kemudian memberikan pemahaman bagaimana pentingnya alat keselamatan. “Setelah itu, akan kita lakukan pengecekan berkala. Termasuk pengecekan fisik kempang dan seluruh transportasi laut 6 GT ke bawah yang memang menjadi kewenangan kita,� terangnya. Kabid Laut Dishub Kepulauan Meranti itu menyadari saat ini perlu dilakukan sosialisasi terhadap pengguna transportasi laut 6 GT ke bawah. (amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

PULANG SEKOLAH: Sejumlah murid berjalan kaki di jalan rusak di Kota Selatpanjang saat pulang sekolah, Jumat (10/3/2017).

PRO-SAWIT

Olah Pohon Sawit Jadi Gula Merah TERENDAM BANJIR: Kebun sawit warga Kecamatan Tambang terendam banjir, pekan lalu.

KERINCI KANAN (RP)- Warga Kampung Seminai, Kecamatan Kerinci Kanan, Kabupaten Siak memanfaatkan pohon sawit untuk memproduksi gula.  Warga melakukannya sebagai alternatif peremajaan. Pohom sawit yang sudah marginal ditebang dan diolah dalam memproduksi gula. “Satu hektare kebun yang sudah diolah selama satu bulan bisa menghasilkan kurang lebih dari Rp56 juta,� kata Wakil Bupati Siak Alfedri, saat melakukan peninjauan langsung ke lokasi baru-baru ini. Kata dia, pohon kelapa sawit yang telah tumbang itu dibelah pada bagian pucuknya yang mengeluarkan air

dengan menetes. Tetesan itu pung-kampung lainnya,� kemudian ditampung untuk sebutnya. diolah menjadi gula merah Sehingga saat waktu replantdengan cara dimasak. ing berjalan, tidak muncul Dia mengatakan, masyarkemiskinan baru. Kampung akat memakai sistem pola Seminar juga pernah terpilih dua banding satu. Dari dua menjadi desa teladan peringhektare lahan sawit, satu hekkat keenam dari 76 ribu desa tare ditumbangkan untuk di Indonesia pada 2014 lalu. diproduksi menjadi gula merGula merah dari sawit ini ah dan satu hektarenya lagi ALFEDRI telah menjadi produk ungdilakukan pembibitan. Begitu gulan bagi warga Kampung seterusnya, sehingga sumber kehidupan Seminai. Kendati demikian, petani sangat atau mata pencarian tidak terputus. mengharapkan batuan kredit pinjaman “Dengan konsep yang dimiliki petani dari perbankan dengan suku bunga Kampung Seminai, bisa menjadi con- yang rendah untuk membeli bibit sawit toh bagi petani sawit yang ada di kam- baru.(aal)

MOLLY WAHYUNI/RIAU POS

Lebih 100 Ha Sawit Warga Terendam Banjir BANGKINANG KOTA (RP) -Â Â Musibah banjir tidak hanya melanda pemukiman masyarakat. Tetapi musibah banjir juga telah membuat terendamnya perkebunan yang menjadi sumber mata pencaarian masyarakat. Salah satunya, seperti yang terjadi di Desa Parit Baru, Kecamatan Tambang. Di mana lebih dari 100 hektare sawit warga terendam banjir. Demikian disampaikan Kepala Desa Parit Baru, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar Ulul Azmi, Jumat (10/3) ketika dikonfirmasi ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

tentang kondisi Desa Parit Baru Kecamatan Tambang setelah banjir. Ulul Azmi mengatakan, perkebunan sawit merupakan salah satu tumpuan perekonomian masyarakat Desa Parit Baru. Namun, karena musibah banjir pada awal Maret 2017 ini, kebun sawit warga juga terendam, maka kemungkinan ke depan produksi tandan buah segar (TBS) akan terganggu. “Banyak kebun sawit warga terendam banjir. Kondisi ini akan membuat produksi TBS akan terganggu ke depannya,’’ungkapnya.

Pada kesempatan terpisah, tokoh masyarakat Kampar H Azaidun SH yang bermukim di Desa Penyesawan, Kecamatan Kampar mengatakan, perkebunan sawit masyarakat di desa tersebut tidak terkena dampak banjir. Sebab perkebunan sawit warga Penyesawan tidak berada di dekat daerah aliran Sungai (DAS) Kampar. “Perkebunan sawit warga Penyesawan berada di dataran tinggi dan tidak berada di dekat pinggir sungai, jadi tidak ada yang terendam banjir,’’ucapnya.(why) ď Ž TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-PELALAWAN

24

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Warga Minta Akses Jalan Bebas Banjir Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci

KENDATI curah hujan sejak beberapa hari terakhir cenderung menurun, namun debit air Sungai Kampar tetap tinggi. Hal ini disebabkan telah dibukanya waduk PLTA, sehingga air aliran Sungai Kampar menjadi meluap menggenangi daerah bantaran sungai salah satunya Desa Rantau Baru, Kecamatan Pangkalankerinci. Akibatnya, akses transportasi jalan darat ke Desa Rantau Baru putus total karena rendaman air hingga mencapai lutut orang dewasa atau setinggi 50 centimeter.

Kondisi banjir tersebut jelas sangat mengganggu aktivitas warga setempat. Di mana dengan kondisi tersebut, maka memaksa warga menggunakan transportasi air yakni pompong yang tentunya menambah biaya pengeluaran bagi warga. ‘’Ya, akses transportasi jalan darat yang menghubungkan Desa Rantau Baru menuju ibu kota Kabupaten Pelalawan sepanjang 4 kilometer putus total karena rendaman air hingga mencapai lutut orang dewasa atau setinggi 50 centimeter. Alhasil, warga terpaksa menggunakan pompong untuk menjalankan aktivitas,’’ terang Rudi (43)

warga Desa Rantau Baru kepada Riau Pos, Ahad (12/3). Diungkapkan Rudi yang merupakan mantan BPD Desa Rantau Baru ini, bahwa faktor utama banjir yang merendam badan jalan penghubung ke ibu kota Kabupaten Pelalawan (Pangkalankerinci,red) sepanjang 4 KM ini, akibat masih rendahnya kondisi badan jalan tersebut dengan anak sungai yang berada di bagian kanan dan kiri jalan penghubung. Sehingga, jika hujan turun dengan durasi cukup lama, maka akses jalan darat penghubung menuju ibukota Kabupaten Pelalawan menjadi putus total, sehingga menyebabkan

warga menjadi terisolir. Untuk itu, warga setempat meminta dan juga mengharapkan agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui instansi terkait dapat melakukan peningkatakan jalan tersebut dengan melakukan penimbunan sekaligus pengerasan jalan dengan ketinggian 80 centimeter agar tidak terendam banjir. Dengan demikian, maka saat hujan deras turun atau kondisi apapun, akses jalan yang telah ditinggikan ini, tidak putus sehingga tidak mengganggu aktivitas warga. ‘’Alhamdulillah, aspirasi kami terkait masalah peninggian badan jalan ini

telah kami sampaikan langsung kepada Bupati Pelalawan HM Harris saat meninjau kondisi banjir di desa kami dan juga memberikan bantuan kepada sebanyak 144 rumah kepala keluarga (kk) yang terpapar dampak banjir pada Jumat (10/3) lalu. Di mana Bupati berjanji akan menyampaikan masalah ini kepada instansi terkait untuk segera direalisasikan peninggian jalan di desa kami yang direncanakan akan direalisasikan menggunakan anggaran dana dari PPIDK,’’ ujarnya. Ditambahkannya, bahwa dirinya bersama sejumlah warganya juga tidak menampik perhatian Pemkab Pelalawan

selama ini kepada masyarakat di Desa Rantau Baru. Di mana jalan lingkungan desa yang dihuni lebih 300 KK ini, semuanya telah dilakukan semenisasi. ‘’Memang, jalan dalam kampung kami ini sudah bagus karena telah dilakukan seminasasi. Hanya saja, akses jalan penghubung desa kami ini ke ibu kota kecamatan dan kabupaten yang menjadi kendala, sehingga kami terisolir satiap kali terjadi banjir. Untuk itu, kami berharap agar realisasi peninggian badan jalan di desa kami ini nantinya dapat berjalan lancar, sehingga jalan penghubung desa kami ini menjadi jalan yang bebas banjir ke depannya,’’ tuturnya.(nto)

Usaha Keras Mengantarkan Rohani Raih Kesuksesan

Dari Truk Pengangkut Sampah Hingga Punya 30 Alat Berat Rohani (37), warga Pangkalankerinci, Kabupaten Pelalawan ini awalnya tidak mempunyai modal untuk membuka usaha di usia pernikahan yang baru seumur jagung, yakni dua bulan. Namun, ia tidak menyerah dan tetap berpikir positif. Kesempatan datang saat PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) membukakan jalan bagi ia dan suaminya, Husni Thamrin (37). Laporan LISMAR SUMIRAT, Pangkalankerinci

21 tahun lalu, PT RAPP melalui Community Development (CD) menyediakan kesempatan untuk masyarakat tempatan menjadi mitra bina dalam program usaha kecil dan menengah (UKM). Program UKM

CD ini terbagi antara mitra online dan offline. Rohani dan suaminya menjadi bagian dari mitra online yang mengartikan usahanya yang berkaitan langsung dengan operasional perusahaan. ‘’PT RAPP tidak hanya memberikan pekerjaan, tetapi juga memberikan pendampingan mulai dari nol. Sebab, kami dari awal belum mengerti bagaimana mengelola usaha kami,’’ ujar Rohani. Awal-awal menjadi mitra bina, ia mendapatkan proyek pengangkutan sampah di Komplek Town Site 2 PT RAPP. Namun, saat itu ia dan suami tidak memiliki modal untuk mengerjakan pekerjaan tersebut. Kuatnya niat ingin bekerja dan berusaha, dengan bermodalkan uang Rp3 juta, kemudian dia menyewa truk milik ayahnya. ‘’Memang kecil, tapi lihatlah hasilnya sekarang bisa sebesar ini,” ujar Rohani didampingi suaminya, Husni Thamrin. Kontrak awal mengangkut sampah tersebut bernilai Rp13 juta. Dari keuntungan yang berhasil diterimanya dan suaminya kembali

memutarkan uang untuk menjadi modal usaha lainnya. Usaha selanjutnya pasangan suami istri ini mencoba adalah menjadi mitra potong rumput untuk kawasan pabrik PT RAPP. Tahun 2004, ia mulai menggunakan nama perusahaan PT Nilo Engineering. Modal awal yang mereka miliki saat itu di bawah Rp70 juta. Kini Rohani yang menduduki jabatan direktur di perusahaannya tersebut mengaku telah memiliki aset mendekati Rp100 milliar. Aset yang dimiliki ibu enam anak ini yakni 25 unit truk, 30 unit alat berat. Harga alat berat berkisar Rp3 miliar hingga Rp4 miliar per unit yang semuanya datang langsung dari Jepang. Saat ini ia memiliki 300 karyawan. ‘’Kami adalah putra daerah yang ingin berusaha. PT RAPP-lah yang membukakan jalannya hingga kami dapat membuka lapangan kerja untuk orang lain saat ini,’’ tuturnya. Produsen kertas PaperOne ini telah memiliki 3.500 kontraktor untuk mitra online dan 35 hingga 40 jenis wirausaha untuk mitra offline.(nto)

Kepala Bapenda Bantah Ada Masalah dengan Komisi C PEKANBARU (RP) - Komisi C menuding Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau kurang kooperatif. Khususnya dalam menggali pendapatan asli daerah (PAD) dengan perbandingan daerah lain dalam beberapa kali studi banding yang dilakukan. Hal tersebut dibantah Bapenda Provinsi Riau. Disampaikan langsung Plt Kepala Bapenda Riau Masperi, karena menurutnya tidak ada persoalan perihal tudingan tersebut. Apa yang disampaikan anggota DPRD menurutnya juga sah-sah saja namun pihaknya dikatakan Masperi tentu ada alasan jika berhalangan mendampingi. ‘’Menurut saya itu tidak ada masalah. Sebagai legislatif tentu mereka mengawasi, jadi wajar saja dewan melakukan pengawasan kepada mitranya dalam

hal ini kami di Bapenda Riau,’’ kata Masperi di ruangannya Jumat (10/3). Sebelumnya dewan melalui Komisi C DPRD Riau menilai Plt Kepala Bapenda Riau tidak serius. Karena dalam beberapa kali turun ke lapangan di beberapa daerah di tanah air, guna melihat pembanding atas penggalian potensi pendapatan Riau dengan daerah lain Masperi tidak turut serta. Di mana sudah tiga kali Bapenda Riau dipanggil untuk tudi banding, namun tidak pernah mau ikut. Terkait hal tersebut kata Masperi, beberapa kali memang ada studi banding Komisi C mengajak Bapenda Riau. Ke Surabaya, Aceh dan Batam. ‘’Ke Surabaya kita ikut. Tapi waktu ke Aceh tidak bisa ikut karena

berhalangan ketika itu di waktu bersamaan digelar pemeriksaan BPK. Kemudian waktu ke Batam, kami sudah akan berangkat, tapi tiket habis. Kalau tidak salah saya saat itu pas Imlek,’’ paparnya. Secara profesional, Masperi menerima kritikan dewan tersebut. Ke depan ia berharap sinergitas dan koordinasi antara Komisi C dapat tetap memantau kinerja Bapenda Riau. Serta bersama-sama mencari jalan dalam meningkatkan PAD Provinsi Riau melalui aturan dan regulasi yang dimatangkan bersama. ‘’Fokus kami mengejar target PAD, tentu bisa dilakukan bersama-sama dengan legislatif dan kami akan tetap bersinergi. Kritikan itu bagus dan kami terima,’’ tuturnya.(egp)

Penyeludupan Jadi Tantangan Dirkrimsus Baru PEKANBARU (RP) - Hanya dalam kurun waktu singkat, 2 pejabat penting di Kepolisian Daerah (Polda) Riau berganti. Pertama, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Kombes Pol Surawan. Ia dipindahkan ke Kabag Infotek Rajianbang Lemdiklat Polri. 9 hari setelah itu telegram rahasia (TR) dengan Nomor ST/671/III/2017

yang keluar pada 11 Maret kemarin menginstruksikan perpindahan Direktur Reserse Kriminal Kusus (Dirkrimsus) Kombes Pol Rivai Sinambela. Rivai dipindahkan sebagai Analis Utama Bagjianbang Sespim Lemdiklat Polri. Penggantinya adalah Kombes Pol Johnny Eddizon Isir SIK MTCP. Sebelumnya ia bertugas sebagai dosen utama STIK Lembdikpol.

Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, pergantian memang benar adanya. ‘’Iya infonya seperti itu dan TR juga sudah ada,’’ ujar Kapolda saat dikonfirmasi Riau Pos, Ahad (12/3). Ia mengharapkan Dirkrimsus yang baru fokus dengan masalah penyeludupan. Karena selama ini beberapa kasus penyeludupan yang pernah tertangkap benar-benar sangat merugikan negara.(nda)

Suami 25 tusukan, Istri Patah Tangan, Anak Rusak Organ Dalam Sambungan dari hal.17 Ke mana pun akan saya cari keadilan. Kalau memang di Indonesia ini ada hukum tolong ditegakkan,’’ pinta Mariyatun dengan terisak. Istri dari Rajiman (51) tersebut juga menuturkan, selain penganiyaan yang ia alami bersama sang suami. Anaknya Ar yang saat itu masih berusia enam tahun juga tidak luput dari siksaan para tiga orang pelaku, diceritakan Mariyatun seakan tidak puas setelah menganiaya pasutri tersebut pelaku juga memukuli Ar dengan menggunakan kayu dan menginjak-injaknya. Akibat perlakukan tersebut, Ar mengalami kerusakan pada organ tubuh bagian dalam dan sejak peristiwa tersebut hingga saat ini Ar tidak bisa makan nasi atau makanan sejenisnya. Ar hanya bisa mengonsumsi susu, itupun harus dimasukkan melalui alat bantu medis yang terpasang di perutnya. ‘’Setelah peristiwa itu, anak saya demam tinggi, mual-mual dan tidak mau makan. Setelah diperiksa di rumah sakit, ternyata ada pendarahan di organ dalam yang sudah menyumbat saluran pencernaan. Kemudian darah tersebut sudah menempel ke hati dan menjadi tumor,’’ ujar Mariyatun. Kuasa hukum Mariyatun, Suroto mengatakan, tindak pidana penganiayaan kepada keluarga tersebut diduga dilatarbelakangi oleh persoalan sengketa perkebunan kelapa sawit. Di mana pada 2009, kliennya membuka lahan sawit Kepenghuluan Pasir Limau Kapas, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir. Dalam pembukaan lahan tersebut, kliennya sudah mendapatkan izin dari RT setempat untuk kemudian menerbitkan alas hak.  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

‘’Pada saat pertama kali di buka, lahan tersebut masih dalam kondisi hutan. Setelah ditanam sawit berumur lebih kurang tiga tahun, tiba-tiba ada oknum anggota DPRD Labuhan Batu Selatan, Sumatera Utara berinisial Ab yang mengklaim lahan tersebut miliknya. Melalui para pekerjanya, oknum tersebut melakukan pengusiran dan intimidasi kepada klien kami agar meninggalkan lokasi kebun,’’ jelasnya. Puncaknya, demikian Suroto, pada 5 Maret 2013 kliennya yakni Rajiman, istri dan anaknya melintas di dekat kebun miliknya. Pada saat itu situasi tengah sepi dan hanya tampak satu orang yang berada di tepi jalan menggunakan topi. Saat melintas Rajiman langsung dipukul oleh pria bertopi tersebut menggunakan kayu. Setelah terjatuh, kemudian muncul dua orang laki-laki dari balik semak belukar yang ikut mengeroyok Rajiman dan isteri. Ketiga pelaku saat itu menggunakan penutup wajah. ‘’Akibat penganiyaan itu, Rajiman mengalami 25 luka tusukan di badan, enam bacokan di kepala. Istrinya menderita luka dalam akibat pukulan kayu, luka bacok di tangan dan jempolnya dipatahkan dan ia dibuang ke parit kanal. Sementara anaknya juga dianiaya hingga mengalami kerusakan organ dalam,’’ paparnya. Pada saat penganiayaan tersebut, Mariyatun sempat membuka penutup wajah salah seorang pelaku yang kemudian dikenali sebagai MKK. Ia tidak lain adalah pekerja kebun oknum anggota DPRD tersebut. Kliennya sangat mengenali pelaku karena memang setiap hari mereka berpapasan dan MKK juga sebelumnya pernah mengintimidasi korban. ‘’Setelah peristiwa itu, menantu

korban sudah melaporkan ke Polsek Panipahan. Namun tiga tahun sudah berlalu, jangankan para pelaku dan otak pelakunya ditangkap. Terhadap para korban pun belum pernah dimintai keterangan oleh penyidik Polsek Panipahan. Atas perlakuan tersebut, kami juga sudah melaporkan ke Kapolda Riau dan juga Mabes Polri,’’ ujarnya. Sementara itu Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Riau Kombes Pol Surawan melalui Kasubdit Jatanras AKBP Fibri Karpianto menyebutkan bahwa pihaknya memang telah menerima laporan dari kuasa hukum korban. Ia menegaskan bahwa kasus tersebut kini turut menjadi atensi utama oleh Polda Riau. ‘’Senin pekan lalu telah dilakukan gelar interen di Polda antara bagian Wasidik ditreskrimum dengan Polres Rohul. Memang ada kendala dalam pengungkapan kasus penganiayaan tersebut. Karena pelaku sampai saat ini masih dalam pengejaran,’’ ujarnya kepada Riau Pos, Ahad (12/3). Dikatakan Fibri kasus tersebut sebelumnya ditangani oleh Polres Rokan Hilir. Namun ia menolak jika dalam penanganannya kasus tersebut dibiarkan. ‘’Bukan dibiarkan ga ada. Polisi sudah berusaha cuman belum maksimal,’’ terangnya. Terkait adanya dugaan keterlibatan oknum anggota Dewan AB, ia belum bisa memastikan. Karena pelaku penganiayaan terhadap korban sampai saat ini belum didapatkan. Ia juga menambahkan jika keluarga korban merasa ada kejanggalan dalam kasus tersebut oleh Polisi, pihak keluarga bisa melapor ke Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Riau. ‘’Kami harus dapatkan dulu pelaku penganiayaan. Karena dia kuncinya. Siapa yang terlibat dia yang tau,’’tambahnya. (nto)

LISMAR SUMIRAT/RIAU POS

BERSAMA ALAT BERAT: Rohani dan suaminya, Husni Thamrin foto di atas alat berat milik mereka, Sabtu (11/3/2017).

Perusahaan Diminta Peduli Banjir Sambungan dari hal.17 sejak empat hari terakhir, saat ini telah kian meninggi dengan debit ketinggian air 50 centimeter hingga 1 meter. Banjir ini, selain telah memutus akses transportasi darat warga setempat, juga telah merendam sebanyak 319 rumah di tiga daerah tersebut. Setidaknya saat ini ada sebanyak 70 rumah warga di Dusun Kualo, Kecamatan Pangkalankerinci yang telah direndam banjir sejak sepekan terakhir. Namun, meski Pemkab Pelalawan telah menyalurkan bantuan, tapi sampai saat ini, belum ada bantuan serta kepedulian dari pihak perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Pelalawan. ‘’Memang kami akui, daerah kami yang merupakan daerah bantaran sungai, setiap tahunnya mengalami banjir yang bahkan menenggelamkan rumah warga. Tapi, macam mana lagi bang, kami tidak punya pilihan lain dan tetap bertahan di sini karena tidak punya lahan lain untuk membangun rumah. Dampak yang paling susah kami alami adalah mengantar anak kami sekolah dengan kondisi air yang telah merendam akses jalan dengan ketinggian sepinggang orang dewasa atau mencapai 1 meter. Harapan kami cuma satu, agar Pemkab Pelalawan dapat membuat akses jalan bebas banjir, ya paling tidak jalan yang sudah ada ini diharapkan dapat ditinggikan lagi sehingga dapat dilalui menggunakan sepeda motor yang kami miliki. Kami juga telah mendapat informasi dari keluarga kami di Desa Rantau Baru dan Desa Kuala Terusan, bahwa banjir telah merendam sebanyak 249 rumah warga,’’ terang salah seorang warga Dusun Kualo, Emi kepada Riau Pos, Ahad (12/3) dengan penuh harapan Pemkab dapat mengabulkan keinginan warga. Selain di Kecamatan Pangkalankerinci, banjir juga telah melanda desa di Kecamatan Langgam. Seperti yang diungkapkan Camat Langgam Edwardo SSos kepada Riau Pos yang mengatakan, bahwa saat ini debit ketinggian air di Kelurahan Langgam khususnya Dusun Muara Sako mencapai 1,5 meter akibat meluapnya air Sungai Kampar serta dampak dari di bukanya bendungan PLTA. Selain berdampak pada perekonomian warga, banjir ini juga telah menggenangi 413 rumah kepala keluarga. Dampak dari banjir ini, telah membuat warga terisolir akibat putusnya akses jalur darat di Kelurahan Langgam Kecamatan Langgam ini. Bahkan, aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) di SDN 004 Dusun Muara Sako terpaksa dihentikan atau diliburkan karena dikhawatirkan akan berdampak negatif bagi keselamatan para pelajar. ‘’Alhamdulillah, Jumat (10/3), Bupati Pelalawan HM Harris didampingi Kepala Diskominfo Drs Fakhrizal MSi, Kepala BPBD Hadi Penandio, Kepala Diskes dr Endid R Pratiknyo dan Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial May Hendri MSi, telah memberikan bantuan sembako sebanyak 413 paket kepada korban banjir. Namun demikian, kami juga tentunya berharap agar seluruh perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Langgam agar dapat menunjukkan kepedulian sosialnya kepada masyarakat Kecamatan Langgam yang menjadi korban banjir ini,’’ paparnya. Sementara itu, desa di Kecamatan Pelalawan juga telah rendam banjir. Hal ini disampaikan Camat Pelalawan Djoko Purnomo

kepada Riau Pos. Dikatakannya, bahwa saat ini Desa Sering, telah digenangi air dengan ketinggian debit air mencapai 50 centimeter. ‘’Bahkan, akibat banjir ini, setidaknya ada sebanyak 250 rumah kepala keluarga di Desa Sering ini juga ikut terpapar air meski tidak merendam rumah mereka. Namun demikian, tentunya kondisi banjir ini telah memutus akses jalur darat warga menuju jalan Lintas Timur yang menghubungkan ke ibu kota Kabupaten Pelalawan yakni Kecamatan Pangkalankerinci. Sedangkan banjir ini juga tentunya telah berdampak terhadap perekonomian warga. Hanya saja, meski Pemkab Pelalawan telah memberikan bantuan sembako, tapi sampai saat ini belum ada kepedulian dari pihak perusahaan untuk memberikan bantuan yang telah didambakan masyarakat. Untuk itu, maka kami berharap agar pihak-pihak terkait khususnya pihak perusahaan, dapat menunjukkan kepedulian sosialnya kepada warga yang menjadi korban banjir ini,’’ ujarnya. Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial May Hendri MSi mengatakan, bahwa hingga saat ini, pihaknya telah menyalurkan sebanyak 1.295 paket sembako kepada para korban banjir di Kabupaten Pelalawan. ‘’Ya, kami telah menyalurkan bantuan sembako kepada 1.295 KK yang menjadi korban banjir di empat kecamatan yakni Kecamatan Pangkalankerinci, Langgam, Pelalawan dan Kecamatan Ukui. Di mana saat ini kondisi banjir di Kecamatan Ukui yakni Desa Lubuk Kembang Bunga dan Desa Air Hitam, telah mengalami sutur total. Untuk itu, kami berharap bantuan ribuan paket sembako yang telah kami salurkan ini, dapat sedikit meringankan beban kehidupan bagi korban bencana banjir di Negeri Seiya Sekata ini. Namun yang terpenting, kami berharap agar banjir di sejumlah desa di Kabupaten Pelalawan ini dapat segera surut total, sehingga tidak mengganggu aktivitas warga,’’ tuturnya. Minta Diskes Standby 24 Jam Sejumlah Desa dan kelurahan di wilayah Kabupaten Pelalawan terutama yang berada di bantaran Sungai Kampar mengalami banjir khususnya di Kecamatan Langgam. Tidak hanya menggenangi rumah warga, namun banjir juga telah memutus akses transportasi jalur darat akibat badan jalan direndam banjir dengan ketinggian mencapai 1 meter lebih. Akibat kondisi tersebut, maka akses jalan poros yang menghubungkan Desa Lubuk Ogung, Kecamatan Bandar Seikijang ke Kelurahan Langgam Kecamatan Langgam terpaksa harus ditutup untuk sementara hingga air surut. ‘’Ya, saat ini kondisi banjir yang merendam badan jalan poros Desa Lubuk Ogung, Kecamatan Bandar Seikijang yang menghubungkan ke Kelurahan Langgam Kecamatan Langgam, sudah sangat mengkhawatirkan dan membahayakan bagi pengguna jalan yang melewati akses jalan tersebut. Di mana saat ini, debit ketinggian air yang merendam dan menutupi badan jalan menuju Kelurahan Langgam ini sudah mencapai 1 meter lebih. Untuk itu, agar hal negatif tidak muncul dampak dari banjir tersebut, maka kami terpaksa menutup sementara akses jalan poros ini hingga air surut,’’ terang Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pelalawan Tengku Ridwan Mustaffa SH MH kepada Riau Pos, Ahad (12/3) di Pangkalankerinci.

Diungkapkannya, bahwa penutupan jalan poros Lubuk Ogung menuju Kelurahan Langgam tersebut, telah dilakukan pihaknya sejak Sabtu (11/3) lalu. Di mana di titik lokasi banjir yang merendam badan jalan tersebut, pihaknya menerjunkan belasan personel untuk membarikan sosialisasi kepada warga agar tidak melintasi jalan banjir tersebut. ‘’Jadi, sosialisasi di lapangan kepada masyarakat pengendara baik sepeda motor ataupun kendaraan bermotor ini sangat penting kami lakukan. Karena kami tidak mau nantinya ada korban karena aksi nekat warga yang melintasi jalan tersebut, meski jalan tersebut saat ini kondisinya sudah sangat tidak layak untuk dilintasi. Sejak Sabtu (11/3) lalu hingga waktu yang belum bisa ditentukan sampai air surut yang membanjiri jalan tersebut, maka akses Jalan Langgam menuju Desa Lubuk Ogung, Kecamatan Bandar Seikijang saat ini dinyatakan ditutup untuk umum dan baru bisa dibuka dan dilalui kembali setelah kondisi jalan dinyatakan aman untuk dilalui kembali. Intinya, saat ini kami nyatakan jalan tersebut tutup dulu dan nanti kalau sudah surut dan jalan sudah kering dan bisa dilalui maka kami pastikan jalan tersebut sudah bisa dilalui maka akan kami buka kembali,’’ paparnya. Di tempat terpisah, Bupati Pelalawan HM Harris meminta agar seluruh masyarakat khususnya di daerah bantaran sungai, agar dapat waspada terhadap bahaya banjir. Jika kondisi banjir kian mengkhawatirkan, dirinya meminta agar masyarakat dapat segera mengungsi ke rumah keluarga yang berada di dataran tinggi. Paling penting, dirinya juga menegaskan agar seluruh tenaga kesehatan harus dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat korban banjir di sejumlah wilayah di Kabupaten Pelalawan khususnya di Dusun Muara Sako Kecamatan Langgam yang telah menjadi titik banjir terparah di Kabupaten Pelalawan. ‘’Saya sudah meminta agar Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan dapat menginstruksikan seluruh puskesmas kecamatan di daerah bantaran sungai agar stanby 1×24 jam dalam melayani masyarakat yang menjadi korban banjir. Paling penting, persedian obat- obatan yang diperlukan selama musim banjir mengantisipasi penyakit yang muncul harus standby disediakan. Dengan demikian, saya berharap banjir ini tidak memberikan dampak buruk bagi kesehatan warga karena antisipasi dini telah dilakukan oleh para tenaga kesehatan di setiap lokasi banjir dengan membangun posko kesehatan,’’ ujarnya. Sementara itu, Kepala Diskes Pelalawan dr Endid R Pratiknyo menambahkan, bahwa dirinya telah menginstruksikaan kepada seluruh Kepala Puskesmas untuk siaga dan mempersiapkan tenaga kesehatan di titik-titik rawan banjir, khususnya di lokasi yang telah dilanda banjir. ‘’Jadi, tenaga medis kami mulai dari dokter, bidan, perawat dan tenaga kesehatan sudah stanby di lokasi titik banjir di sejumlah desa dengan mendirikan posko kesehatan. Hingga saat ini, kami juga masih terus melakukan koordinasi kepada para tenaga medis terutama dalam penyediaan obat-obatan yang diperlukan masyarakat. Ahmadulillah, dengan adanya tenaga kesehatan yang standby di lokasi, maka sejauh ini belum ada keluhan kesehatan dari warga korban banjir baik itu penyakit kulit ataupun diare,’’ tuturnya.(amn)

Anggota DPRD Minta Sekwan Dicopot Sambungan dari hal.17 mencopot Sekwan. Jika tidak nanti seolah olah kata Adil, memboros-boroskan anggaran. Karena menurutnya 65 tenaga pengamanan yang dilekatkan di anggota DPRD itu berlebihan. ‘’Sudahlah, saya minta kepada Gubernur copot saja dia tu. Kalau perlu assessment

bulan tiga ini ganti saja dia,’’ tegas Adil. Senada Politisi PAN Musyafak Asyikin juga membantah bahwa ada security yang dilekatkan di masing-masing anggota dewan. ‘’Sampai saat ini saya sendiri saja ke mana-mana, tidak ada security melekat. Siapa yang ngomong gitu, gak benar itu,’’ papar Musyafak.

Riau Pos sudah berusaha mengkonfirmasi semua tudingan yang disampaikan anggota DPRD kepada Kaharudin. Namun pesan singkat pada nomor 08117518XXX yang dikirmkan kepadanya hanya dibalas singkat. ‘’Ya nanti abang jelaskan,’’ ujarnya tanpa menjelaskan apa yang ditanyakan Riau Pos.(dik)  TATA LETAK: SYUKRI


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

25

Bumi Sri Gemilang

Proses Belajar Mengajar Tetap Jalan

M

USIBAH kebakaran yang terjadi di pondok pesantren (Ponpes) Anwaru Ulum, Kilo Meter (KM) 10, Desa Lintas Utara, Kecamatan Keritang beberapa hari lalu menjadi perhatian semua kalangan, termasuk Bupati Inhil HM Wardan. Bupati HM Wardan dan Ketua PMI Inhil, Hj Zulaikhah menyempatkan diri meninjau lokasi kebakaran di tiga Kecamatan, termasuk di Ponpes Anwaru Ulum, Sabtu (11/3). Bupati meminta, meski terkena musibah, namun proses belajar mengajar harus tetap jalan. ‘’Memang musibah tidak ada yang menduga, dan kami mengharapkan para korbannya tetap bersabar. Bagi anak-anak ponpes Anwaru Ulum bersama guru tetap melaksanakan proses belajar dan mengajar,’’ harapnya. Sedangkan tiga titik kebakaran yang terjadi, diantaranya kebakaran di Jalan Sapta Marga Ujung, Tembilahan Hulu, Kecamatan Tembilahan Hulu. Kemudian lokasi kebakaran Rumbai Jaya, Desa Sungai Gantang, Kecamatan Kempas. Terakhir lokasi kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Anwaru Ulum, Kilo Meter (KM) 10, Desa Lintas Utara, Kecamatan Keritang. Di sana Bupati,

HUMAS PEMKAB INHIL

TINJAU LOKASI KEBAKARAN: Bupati Inhil HM Wardan dan rombongan meninjau lokasi kebakaran Ponpes Anwaru Ulum, Desa Lintas Utara, Kecamatan Keritang, Sabtu (11/3/2017). juga didampingi Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) dan lain sebagainya. “Mudah-mudahan bantuan yang kita serahkan hari ini dapat meringankan para korban,” ungkap Bupati Inhil,

BPBD Gencar Patroli Jalur Perairan KEPALA Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Yuspik, melaksanakan patroli laut dalam upaya melihat titik yang menjadi daerah rawan kebakaran lahan dan hutan, Sabtu (11/3). Saat itu Yuspik, didampingi tim reaksi cepat (TRC) dan beberapa pihak terkait lainnya. Selain patroli melalui jalur laut dan sungai, dilaksanakan pula sosialisasi bahaya Karlahut di Desa Tokolan, Kecamatan Mandah. “Di mana ada masyarakat kita datangi dan kita berikan penjelasan tentang bahaya Karlahut. Setelah itu kami tempel stiker sebagai penjelasan tertulisnya,” kata Yuspik Sosialisasi yang diawali dengan patroli laut itu salah satu upaya preventif dalam rangka penanggulangan Karhutla di Kabupaten Inhil. Mengingat tingginya potensi

Karlahut, terutama pada saat musim kemarau melanda. “Intinya masyarakat juga harus selalu siaga dan waspada. Karena sewaktu-waktu musibah kebakaran lahan maupun hutan bisa saja terjadi,” jelas mantan Kepala Badan Perizinan Inhil ini. Yuspik akan terus berupaya bersama instansi terkait, dan unsur pimpinan di kecamatan maupun desa untuk selalu berkoordinasi jika sewaktu-waktu erjadi musibah kebakaran lahan dan hutan didaerah masing-masing. “Pencegahan harus kita maksimalkan sehingga saat kemarau nanti kebakaran lahan dan hutan dapat ditekan sekecil-kecilnya. Artinya, kita sudah siap kalaupun memang akan terjadi musibah itu,” imbuh Yuspik. Sebagai daerah dataran rendah banyak terdapat lahan gambut.(adv)

yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Inhil itu. Selain membantu meringankan, kunjungan ini berlatar belakang memiliki rasa simpatik dan kepedulian. Diketahui Ponpes Anwaru Ulum,

merupakan lembaga pendidikan yang cukup aktif. Di mana banyak santri dan santriwati yang menggantungkan massa depan pendidikannya disana. Musibah kebakaran itu diharapkan tak

sampai menghentikan aktivitas belajar. “Jangan sampai karena terjadinya musibah ini proses belajar mengajar menjadi terhenti,” harap Bupati. Minimal tetap berjalan seperti biasa

K3S Serahkan Bantuan ke Panti Asuhan Muhammadiyah

HUMAS PEMKAB INHIL

SERAHKAN BANTUAN: Ketua K3S Inhil Hj Zulaikhah bersama Bupati Inhil HM Wardan menyerahkan bantuan kepada penghuni Panti Asuhan Muhammadiyah, Tembilahan, Ahad (12/3/2017).

GUNA menjalin silaturahim dan juga melihat secara langsung kondisi di lapangan, pengurus Koordinator Kesejahteraan Keluarga Sosial (K3S) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menyambangi Panti Asuhan Muhammadiyah, Tembilahan, Ahad (12/3). \ Saat itu Ketua K3S Inhil, Hj Zulaikhah, didampingi Bupati Inhil HM Wardan, Asisten II H Rudiansyah, Kepala Dinas (Kadis) Sosial Inhil, Hj Nurlia, dan Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Inhil HM Arifin. Pada kesempatan itu, rombongan juga menyerahkan bantuan berupa pakaian sekolah dan sembako. Bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama. Terlebih mereka yang saat ini tinggal di panti asuhan. “Setidaknya kita dapat melihat dan berkomunikasi langsung dengan anak-anak yang ada di sini. Sekaligus memberikan motivasi,” ungkap Ketua K3S Inhil, Hj Zulaikhah Wardan. Pemgurus K3S, Bupati Inhil HM Wardan, dan rombongan lainnya

 REDAKTUR: ABU KASIM ALBINTANI

berkesempatan meninjau langsung pembangunan gedung Pantai Asuhan Muhammadiyah, yang terletak di Jalan Pendidikan, Kecamatan Tembilahan. “Tak hanya menyerahkan bantuan, tujuan kita kesini ingin melakukan silaturahmi langsung, baik dengan pengurus mapun anak-anak panti,” ujar Bupati Inhil. Pemkab Inhil siap untuk memberikan dukungan terhadap pelaksanaan pembangunan panti yang sedang berjalan. Termasuk mensuport kegiatan sehari-hari panti. Karena itu memang merupakan tanggung jawab, baik pemerintah maupun masyarakat serta pihak yang mampu. Yang patut dibanggakan, saat ini Panti Asuhan Muhammadiyah, sudah memiliki lembaga pendidikan mulai dari PAUD hingga SMA. “Hal ini salah satu poin yang membuat kita ingin memperhatikan panti asuhan tersebut, disamping poin-poin lainya yang juga tidak kalah pentingnya,” imbuh mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau itu.(adv)

Dewan Rekomendasikan Tutup Perusahaan Nakal

Tenggak Alkohol, Pemuda Tewas TEMBILAHAN (RP) - Dua pemuda di komplek PT STI Desa Air Tawar, Kecamatan Kateman, terlibat aksi meminum alkohol murni. Satu darinya meninggal dunia, Sabtu (11/3) sekitar pukul 13.00 WIB. Kedua pemuda tersebut bernama Afrizal (18) dan Zahri (20). Hanya saja, Afrizal, nyawanya masih dapat diselamatkan setelah warga membawanya ke rumah sakit terdekat. Sedangkan Zahri, sudah meninggal dunia sebelim sampai ke RSU Raja Musa. Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh temanteman korban satu kost yang curiga karena pintu kamar korban tak kunjung dibuka. Merasa penasaran mereka menengecek ke dalam kamar dan ditemukan keduanya dalam keadaan terbaring tak berdaya. “Lalu korban langsung dibawa ke Klinik PT PSG untuk mendapatkan pertolongan medis,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung, melalui Kapolsek Kateman, Kompol Bainar, Ahad (12/3). Melihat kondisi korban semakin kritis, kemudian kedua korban di rujuk ke RSU Raja Musa, Sungai Guntung. Sekitar pukul 14.20 WIB korban Zahri, dinyatakan sudah meninggal. Sementara Afrizal, masih dalam keadaan kritis. “Korban Afrizal, dinyatakan dalam keadaan buta,” papar Kapolsek. Berdasarkan keterangan temanteman kost korban keeduanya sering mengkonsumsi minuman alkohol murni. Hal itu mereka lakukan setelah pulang kerja. Hanya saja teman korban, tak mengetahui berapa banyak yang mereka konsumsi. Jenazah korban telah diserahkan ke keluarganya.(ind)

walau harus bergantian menggunakan ruangan belajar. Bupati berjanji akan mencarikan solusi untuk membantu bangunan Ponpes yang terbakar. Hanya saja, pengurus Ponpes sedikit diminta bersabar. Karena, saat ini APBD Kabupaten Inhil 2017 telah disahkan. “Mudah-mudahan ada peluang pada APBD Perubahan nanti. Tapi kami tetap akan mengupayakan melalui sumber lain, seperti pada APBD Propinsi Riau dan APBN,” sambungnya. Sementara itu Ketua PMI Hj Zulaikhah Wardan juga menyampaikan ucapan rasa keprihatinannya terhadap musibah yang terjadi di Ponpes Anwarul Ulum. Saat itu pengurus PMI juga memberikan bantuan berupa sembako baik kepada ponpes Anwarul Ulum maupun korban kebakaran lainnya. Pengasuh Ponpes Anwarul Ulum, Abdul Majid, saat diwawancarai mengatakan ada 13 ruang yang terbakar yang terdiri dari 11 ruang belajar, 1 ruang guru, dan 1 ruang tata usaha (TU). Dia sangat berharap ada bantuan dari pemerintah. “Kami merasa bersyukur atas kunjungan Bupati bersama rombongan serta bantuannya,’’ ujarnya.(adv)

INDRA EFENDI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Puluhan honorer foto bersama kalangan anggota DPRD Inhil usai melakukan pertemuan terkait nasib mereka, akhir pekan lalu.

Honorer Minta Diperjuangkan Jadi ASN TEMBILAHAN (RP) - Sejumlah pegawai honorer dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) mendatangi gedung DPRD, untuk meminta diperjuangkan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), akhir pekan kemarin. Puluhan pegawai honorer yang tergabung dalam DPD Komite Nasional (KN) ASN Inhil ini diterima Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam didampingi Ketua Komisi I Yusuf Said dan sejumlah anggota dewan lainnya di Ruang Banggar Gedung DPRD Inhil Jalan Soebrantas Tembilahan. Dalam aspirasinya, para pegawai honorer yang terdiri dari beberapa Forum Honor Kesehatan, Forum Honor Dishub, Forum Honor Satpol PP ini menyampaikan empat poin aspirasi mereka. Pertama, meminta kepada DPRD Kabupaten Inhil agar segera

menyurati Pemkab Inhil untuk mendukung proses pengesahan revisi UU ASN. Kemudian memberikan dukungan secara politik atau kelembagaan, baik vertikal maupun horizontal terhadap proses pengesahan RUU ASN. Lalu, selanjutnya meminta DPRD Inhil menyurati Pemkab Inhil untuk tidak ada pemutusan hubungan kerja kepada tenaga honorer, pegawai tidak tetap non ASN mapun tenaga kontrak dalam proses UU ASN yang sedang berjalan. “Terakhir atau keempat, kami menginginkan seluruh dokumentasi dalam audensi ini dan seluruh kegiatan untuk di publikasikan dalam melaksanakan sosialisasi oleh DPD KN-ASN Inhil,” kata Ketua DPD KN ASN Kabupaten Inhil, Hendriyan. Dengan tegas kedatangan mereka meminta kejelasan revisi Undang-Un-

dang ASN Pasal 131 mengenai pengangkatan tenaga honorer. Apa yang menjadi tuntutan tersebut, hendaknya benar-benar diperhatikan dan diperjuangkan semaksimal mungkin. Sedangkan Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam menyatakan, akan menyampaikan apa yang menjadi keluh kesah para pegawai non PNS ini. Menurut Dani, UUD ASN pada tahun ini memang menjadi hak inisiatifnya DPR RI. Pada intinya DPR RI meminta dipertahankannya pasal 131 khususnya pasal 131 A yang memang menjawab apa yang menjadi keinginan para honorer. “Persoalan ini merupakan kewenangan pemerintah pusat, khususnya DPR RI dalam rangka mengesahkan revisi tersebut. Maka, kami akan menindaklanjutinya sampai ke komisi terkait di DPR RI,” jelasnya.(ind)

TEMBILAHAN (RP) - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Iwan Taruna, meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) mengambil langkah tegas dengan menutup perusahaan yang melanggar aturan. “Tutup saja perusahaan nakal. Terutama perusahaan yang mencemari lingkungan, akibat limbah dan sebagainya,” tegas Iwan Taruna, kemarin. Saat disinggung perusahaan mana salah satu yang saat ini diketahui sebagai pencemar lingkungan. Menurut Iwan, sudah bukan rahasia lagi. Sebab, beberapa waktu lalu masyarakat resah dengan telah jebolnya tempat penampungan limbah PKS Keritang Hulu, Kecamatan Kemuning. Akibatnya sungai daerah itu tercemar. “Permintaan kita ya harus ditutup. Nanti kalau memang sudah diperbaiki baru boleh beraktivitas lagi. Aturan ya harus kita patuhi, tak boleh ada pembedaan satu sama lain,” cetus Iwan. Untuk memperjelas masalah ini Iwan, telah akan mengagendakan pemanggilan terhadap pihak perusahaan dan dinas terkait. Hanya saja dia belum dapat memutuskan kapan jadwal pastinya pemanggilan tersebut. “Karena ini masuk dalam ranahnya lintas Komisi. Beberapa Komisi akan terlibat dalam persoalan ini,” jelas Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu. Selain dari sisi pencemaran lingkungan, berdasarkan informasi yang Iwan, terima. Pajak PKS Keritang Hulu, juga sedikit bermasalah. Dari sisi pendapatan daerah tentu sangat berpengaruh, sehingga harus dilakukan rapat lintas Komisi. Sebelumnya Komisi III DPRD dan BLH Inhil, turun ke lokasi untuk mengecek kebenaran Informasi tentang limbah perusahaan yang mencemari lingkungan. Dari hasil pengecekan tersebut, benar bahkan pihak perusahaan juga mengakui hal tersebut. Hanya saja belum ada titik terang atas persoalan diatas. Hal ini jelas menjadi tanda tanya publik. Mengingat peristiwa tersebut telah terjadi secara berulang kali sejak tahun 2010 lalu.(ind)

 TATA LETAK: SYUKRI TATA LETAK: YAYA


PRO-ROKAN HILIR

26

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Membangun Bersama Masyarakat

Pemkab Komit Lindungi Perempuan dan Anak B UPATI Rohil H Suyatno bersama rombongan pagi itu mendatangi piagam deklarasi Three Ends yang berukuran baliho di halaman Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) di Jalan Mardeka Bagansiapi-api. Dengan memegang spidol, orang nomor satu Kabupaten Rohil bersama rombongannya langsung menandatangani piagam deklarasi Three Ends ini. ''Deklarasi ini menjadi titik awal komitmen kita bersama untuk meningkatkan perlindungan terhadap perempuan dan anak,'' tegas Bupati Suyatno Ahad (12/3) di Bagansiapi-api. Diharapkan, lanjut pria yang hobi bermain sepak bola ini menambah, tahun 2019 mendatang Kabupaten Rohil sudah harus menjadi kabupaten layak anak dan perempuan. ''Tentunya ini perlu dukungan dan peran serta dari semua pihak dan masyarakat,'' kata Suyatno. Permasalahan yang telah menimpa perempuan dan anak yang terjadi di Kabupaten Rohil, lanjut Suyatno, boleh dikatakan masih tinggi. ''Untuk di Kabupaten Rohil di tahun 2016 terdapat 54 kasus yang ditangani oleh pihak

kejaksanaan Rohil,'' ujarnya. Kekerasan yang dihadapi perempuan dan anak, tambah Suyatno bukan hanya berupa kekerasan fisik. Melainkan kekerasan bersifat psikis, seksual dan penelantaran. Bahkan pelaku kekerasan bukan hanya orang luar ataupun orang tidak dikenal. ''Tetapi juga berasal lingkungan terdekat,'' terang Suyatno. Untuk mengatasi permasalahan terhadap perempuan dan anak, tambah Suyatno, pemerintah pusat melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak membuat program prioritas yang dikemas dalam Three Ends. Yakni akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, akhiri perdagangan manusia dan akhiri kesenjangan ekonomi. ''Saya menyambut baik program ini. Dan saya mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi untuk kesejahteraan perempuan dan anak,'' ujar Suyatno. Di Rohil lanjut Suyatno, wadahnya diberi nama Puspa Seribu Kubah. Di mana, publik ikut berpartisipasi dan terlibat dalam pencegahan dan mencari solusi bagi masalah kekerasan

perempuan dan anak. Sehingga kedepannya Rohil dapat menjadi tempat yang nyaman dan aman bagi anak dan perempuan. Seiring dengan itu, Suyatno juga mengharapkan agar Dinas Pengendalian Penduduk KB Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bersama Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Rohil agar segera melakukan sosialisasi ke masyarakat dan sekolah-sekolah tentang perlindungan terhadap perempuan dan anak serta upaya pencegahannya. ''Kemudian lakukan koordinasi bersama aparat penegak hukum untuk melakukan pendampingan terhadap korban tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak,'' kata Suyatno. Penandatanganan deklarasi Three Ends yang dilaksanakan usai senam pagi ini ditandai dengan melepaskan beberapa ekor burung merpati. Seiring dengan itu, slogan-slogan maupun jargon serta pementasan opera tentang mengakhiri kekerasan perempuan dan anak mengisi kemeriahan penandatanganan deklarasi ini.(adv/a)

Mardiana Suyatno Rayakan Ultah Bersama Warga HUMAS PEMKAB ROHIL

TEKEN TREENDS: Bupati Rohil, H Suyatno menandatangani piagam deklarasi ThreeEnds untuk perlindungan anak dan perempuan di Bagansiapi-api, Ahad (12/3/2017).

Tingkatkan Daya Serap Anggaran BUPATI Rokan Hilir H Suyatno mengingatkan seluruh jajarannya untuk dapat bekerja dengan keras dan mampu kreatif mengelola berbagai potensi yang ada untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ada. Hal itu dikemukakannya pada saat menyampaikan sambutan pada musyawarawah perencanaan pembangunan (musrenbang) tingkat kabupaten Rohil di Bagansiapi-api belum lama ini. Apalagi terangnya pejabat yang ada pada saat ini telah dipercayakan menempati posisi dan jabatan yang baru. Maka langkah kinerja yang baik dan terarah harus diperlihatkan. "Saya minta tingkatkan kinerja agar anggaran yang ada dapat terserap maksimal," ujar Bupati.

Ia menyayangkan pada tahun lalu serapan anggaran untuk program yang dibantu dari propinsi belum begitu tinggi pasalnya dari sekitar Rp123 miliar anggaran dari provinsi itu yang terealisasi hanya sekitar Rp69 miliar saja. Masih sangat banyak anggaran yang tidak dapat terpakai karena ketidaksiapan, faktor waktu maupun lemahnya kinerja aparatur yang ada. Akibat hal itu, pada tahun ini diperkirakan alokasi anggaran dari provinsi mengalami penurunan namun begitu bupati tetap menginginkan agar jajarannya dapat meningkatkan performa kinerja apalagi saat ini telah tiga bulan berjalan untuk mata anggaran 2017. "Harus ada perecanaan yang matang, perhitungan waktunya, lelangnya, target kegiatannya seh-

ingga semua program dapat berjalan dengan baik dan anggaran yang ada terpakai," tegasnya. Bupati menambahkan, pada saat ini anggaran murni dari APBD Rohil memang kembali mengalami defisit seperti tahun lalu. Namun hal itu tidak lantas membuat para pihak tidak bersemangat untuk tetap memberikan pengabdian bagi daerah dan pelayan publik. Etos kerja harus tetap dipertahankan. Selain dari APBD daerah kabupaten teranngya ternyata ada juga program-program yang bersumber dari pusat maupun propinsi. "Bila itu semua digabungkan tentu jumlahnya banyak juga dan banyak yang dapat dikerjakan untuk pembangunan di daerah ini," kata bupati. (adv/a)

PAGI itu, dentuman musik mengiringi gerakan senam massal dari kegiatan Car Free Day di halaman Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) terdengar perlahan dan berhenti. Seiring itu itu, lagu selamat ulang tahun memecah kesunyian pelaksanaan Car Free Day pagi itu. Tertata kue bulo berlapis coklat meluncur dari tangan ke tangan hingga sampai ke atas meja yang telah lama disiapkan oleh panitia dadakan. Diiringi tepuk tangan dan nyanyian selamat ulang tahun, Hj Wan Mardiana Suyatno berdiri dari tempat duduknya dan berjalan menuju ke meja yang berada di hadapannya. Dengan penuh haru, ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rohil ini mengikuti semua instruksi yang diberikan dari panitia dadakan yang sebagian besar berasal dari anggota dan kerabatnya. Saat itu, Hj Wan Mardiana Suyatno sedang merayakan ulang tahunnya pada usia yang ke 61 tahun, Ahad (12/3) bersama keluarga dan kolega beserta warganya. Wan Mardiana ikut bertepuk tangan sambil bernyanyi. Malahan, wajah Mardiana kali ini terlihat senang apalagi bisa merayakan ulang tahunnya bersama masyarakat usai Car Free Day. ''Ibuk hari ini berulang tahun,'' ujar Mardiana yang tidak henti-hentinya mendapat ucapan selamat.

HUMAS PEMKAB ROHIL

RAYAKAN ULTAH: Ketua Tim Penggerak PKK Rohil Hj Wan Mardiana Suyatno merayakan ulang tahun bersama keluarga dan kerabat serta warga di Bagansiapi-api, Ahad (12/3/2017). Baik dari suaminya, H Suyatno beserta anaknya maupun kerabat dan warga. Tak lama berselang, tangan kanannya memegang pisau pemotong kue. Sekali tekan, kue bulo berlapis coklat ini terbelah dan langsung dipotong menjadi beberapa bagian. Tak ketinggalan, Wan Mardiana menyuap sedok berisikan potongan kue bulo kepada suaminya

Penerimaan Anggota Polri Dijamin Gratis

Dewan Prihatin Bangunan Belum Ditempati BAGANSIAPI-API (RP) – Anggota DPRD Rokan Hilir prihatin, masih ada bangunan yang telah rampung pembangunannya, namun tidak ditempati dan dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya. Bangunan ini, salah satunya adalah bangunan untuk pengawasan perikanan. Bangunan yang terletak di Jalan Pelabuhan Baru, kelurahan Bagan Barat, Bangko itu memang sudah lama siap. Tapi tidak pernah ditempati oleh petugas bersangkutan, sebuah plang terdapat di depannya. Bangunan tersebut untuk satuan pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan Rohil dan ini bagian untuk mendukung akfitias berkaitan dengan perikanan dan pengawasan. "Belum difungsikannya bangunan itu akan menimbulkan kesan miring di tengah-tengah masyarakat. Terutama masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan perikanan tangkap tradisional," ujar anggota DPRD Komisi B, Mulkan Muhammad, Ahad (12/3) di Bagansiapi-api. Menurutnya, sangat disayangkan sebuah fasilitas dibangun tapi tidak dimanfaatkan. Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Rohil inipun berharap kepada pemkab untuk secepatnya menempatkan staf pengawasan perikanan ke gedung tersebut agar tidak terkesan mubazir. Bila ada petugas yang ditempatkan terangnya tentu ada manfaat apalagi untuk mendukung fungsi pengawasan. Seperti diketahui lanjutnya saat ini aktifitas ilegal fishing diperkirakan masih marak.(fad)

Suyatno yang tidak lain keseharian sebagai Bupati Rohil. Suyatno dengan lahannya menyantap kue suapan dari Mardiana. Dengan nada yang terdengar agak lirih, Suyatnopun menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Mardiana. ''Semoga tetap sehat dan sukses selalu,'' kata Suyatno dengan nada yang agak lirih.(adv/a)

M FADLI/RIAU POS

DAMPINGI KAPOLDA: Bupati Rohil H Suyatno AMp, Kajari Bima Suprayoga SH mendampingi Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain menuju ke aula Tunggal Panaluan di Mapolres Rohil di Ujung Tanjung, Tanah Putih, akhir pekan lalu.

UJUNG TANJUNG (RP) - Penerimaan anggota Polri akan dimulai secara nasional pada pertengahan Maret, termasuk daerah Riau juga akan melakukan penerimaan anggota polisi baru. Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara saat berkunjung di Mapolres Rohil di Ujung Tanjung, Tanah Putih turut menyinggung soal penerimaan tersebut. Ia menegaskan komitmen untuk penerimaan tersebut tidak akan ada melibatkan transaksi uang. "Ini saya betul-betul bilang, masuk polisi gratis. Demi Allah, salah satu cita-cita saya kalau menjadi Kapolda adalah benar nih, menjadikan rekrutmen polisi betul-betul gratis," tegas Kapolda kemarin. Ia menyebutkan tekad dan harapannya untuk bisa membuat perubahan itu dan keinginan untuk menjadi

kapolda pun terangnya ternyata diijabah Tuhan. "Bila ada yang diketahui lulus pakai uang, saya akan kembalikan asal mau ngomong saja. Tidak ada itu pakai uang untuk lulus, kalau ada anggota polisi yang bermain saya suruh guling-guling dia," kata Zulkarnain tersenyum. Dengan alokasi penerimaan polisi di daerah Riau sekitar 250 orang, untuk 12 kabupaten/kota se-Riau, Kapolda mengharapkan minimal ada 20 orang putera daerah Rohil yang mengikuti dan lulus dalam penerimaan itu. Dalam kesempatan itu ia mengajak putra-putri terbaik bangsa untuk dapat mendaftar menjadi polisi dan pada gilirannya bisa memberikan pengabdian yang terbaik pula bagi negara dan masyarakat. (fad)

Keberhasilan Pembangunan Perlu Dukungan Semua Pihak BAGANSIAPI-API (RP) - Keberhasilan pembangunan tidak terlepas dari adanya dukungan yang menyeluruh dari berbagai pihak, tanpa dukungan bersama maka upaya pembangunan akan berjalan timpang. Ajakan itu dikemukakan Bupati Rokan Hilir H Suyatno saat membuka musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tingkat Kabupaten Rohil di Bagansiapi-api kemarin. "Harus ada perhatian dari seluruh pihak untuk dapat kita membangun daerah ini, kami bersyukur berkat perjuangan bersama itulah maka kabupaten Rohil ini dapat dibangun dan kini bagaimana mengisi pembangunan dengan program-program yang ada," kata Suyatno. Disebutkan Bupati pada saat ini bisa dinilai cukup banyak alokasi anggaran baik dari APBN maupun APBD Provinsi yang bakal masuk ke Rohil pada tahun ini. Kenyataan itu pun menurutnya tidak terlepas dari adanya rasa kebersamaan para pihak dan tokoh untuk memberikan kontribusi terhadap pembangunan di daerah. "Kita harus bersyukur berkat perjuangan bersama-sama itu maka porsi untuk Rohil bisa disebut besar di antara kabupaten kota lain di Riau, sekitar Rp800 miliar. Itu tentu tidak terlepas karena faktor emosional serta dukungan para pihak ď Ž REDAKTUR: ABU KASIM ALBINTANI

yang terlibat seperti anggota dewan dapil Rohil yang telah berjuang bersama-sama untuk mendukung pembangunan di daerah Rohil," ujar Bupati. Biarpun kondisi daerah masih mengalami defisit anggaran kata Bupati, namun hal itu bisa ditopang dengan masuknya sejumlah program yang bersumber dari pusat maupun propinsi. "Jadi biarpun kondisi defisit, kita harus tetap semangat untuk bekerja dan saya yakin masalah defisit ini nantinya bisa membaik lagi seperti sebelumnya," kata Bupati. Sedangkan pelaksanaan musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk usulan tahun 2018, kemarin telah selesai. Hasilnya, Musrenbang RKPD untuk tahun 2018 itu menghasilkan empat program skala prioritas. ''Musrenbang RKPD itu telah menghasilkan empat program skala prioritas,'' ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Rohil, H Muhammad Job Kurniawan yang ditemui Riau Pos kemarin di Bagansiapi-api. Yakni lanjut Job, memprioritaskan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal unggul. Meliputi bidang pendidikan seperti pemerataan sekolah, guru dan fasilitas. Kemudian bidang kesehatan meliputi pemerataan fasilitas kesehatan

dasar dan tenaga kesehatan. ''Tak ketinggalan bidang Ketenagakerjaan meliputi pembangunan BLK dan peningkatan kompetensi tenaga kerja,'' ujar Job. Kemudian, tambah Job, memprioritaskan peningkatan pembangunan kapasitas pemerintah dan identitas daerah. Meliputi peningkatan tatakelola pemerintahan seperti pengembangan data pembangunan maupun perencanaan serta peningkatan pelayanan publik.

''Termasuk pembangunan budaya dan pariwisata daerah seperti pelestarian budaya dan pengembangan pariwisata daerah,'' kata Job. Program skala prioritas lainnya, lanjut Job, yakni infrastruktur yang berkelanjutan dan untuk peningkatan akses pelayanan dasar serta menunjang perekonomian daerah. Seperti membangun dan meningkatkan aksesibilitas meliputi jalan dan jembatan maupun sarana penyebrangan.

''Termasuk pemenuhan akses air bersih serta menyediakan perumahan dan pemukiman yang layak,'' kata Job. Program skala prioritas yang terakhir, tambah Job, mengembangkan prioritas pembangunan kawasan strategis daerah untuk mendorong perekonomian dan kemandirian daerah. Yakni dengan mengembangkan kawasan sentra industri yang disesuaikan dengan potensi yang dimiliki di daerah.(fad/sah)

MUSNAHKAN GANJA: Wabup Rohil Drs Jamiludin, WakaPolres Kompol Kurnia Setiawan bersama pihak pengadilan, kejari melakukan pemusnahan narkoba jenis ganja dengan cara dibakar di Mapolres Rohil di Ujung Tanjung belum lama ini. M FADLI/RIAU POS

ď Ž TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN ď Ž TATA LETAK: YAYA


PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

27

Bersatu Nogori Maju

Pelajar Diharapkan Berprestasi Internasional B

BERSALAMAN: Bupati H Mursini didampingi Sekretaris Disdikpora Kuansing Lisdarti Roza disalami para penari setibanya pada acara pembukaan OSN tingkat SMP di SMPN 6 Telukkuantan, Sabtu (11/3/2017).

UPATI Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi berharap kepada para pelajar yang ada di daerah ini mampu mengukir prestasi hingga ke tingkat internasional, sehingga menjadi kebanggaan bagi masyarakat dan negeri ini. Orang nomor satu di Kuansing ini membuka secara resmi Olimpiade Sain Nasional (OSN) tingkat Kabupaten Kuantan Singingi 2017, yang dilaksanakan di SMPN 6 Telukkuantan, Sabtu (11/3). Kegiatan ini merupakan lanjutan dari pelaksanaan OSN tingkat SD/ MI yang telah dilaksanakan pada 23 Februari 2017 silam, yang bertujuan untuk menseleksi murid Kuantan Singingi untuk dipersiapkan mengikuti OSN tingkat provinsi, nasional bahkan ke tingkat internasional. ‘’Saya menyambut baik selenggarakannya OSN ini dan mendoakan serta berharap anak-anak ini nanti bisa berpretasi hingga ke tingkat internasional,’’ harap Bupati Mursini, dalam sambutannya. Dikatakannya, OSN ini diselenggarakan bertujuan guna memotivasi dan menumbuhkembangkan atmosfir kompetensi yang sehat

serta mendorong sekolah agar berperan memfasilitasi siswa untuk meningkatkan kemampuan akademis dalam bidang matematika, IPA dan IPS. Diharapkannya pula, dalam olimpiade tingkat SMP ini hendaknya dapat menstimulus peningkatan mutu pendidikan dan menghasilkan bibit unggul yang bisa bersaing di tingkat nasional dan internasional. Bupati Mursini juga tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada para kepala sekolah dan majelis guru yang telah menyiapkan anak didik untuk bisa berprestasi di ajang OSN ini di setiap jenjangnya. ‘’Semoga pelajar mampu ukir prestasi,’’ harapnya. Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara Masrul Hakim menambahkan, bahwa Provinsi Riau tahun ini dipercaya menjadi tuan rumah OSN tingkat nasional pada bulan Mei mendatang. Nah, sehubungan hal ini, katanya, Kuansing saat ini sedang menyiapkan anak didik untuk dapat berprestasi di ajang tingkat nasional nanti meski untuk menyiapkan murid Kuansing ini di tengah keterbatasan yang ada saat ini.‬(adv/a)

HUMAS PEMKAB

Gandeng Investor Bangun Pabrik Tapioka PERLAHAN tapi pasti, Wakil Bupati H Halim mulai berupaya mewujudkan visi misinya untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan di negeri ini. Keinginannya untuk membangun sebuah pabrik tepung tapioka semakin mantap. Meski dihadapkan dengan kondisi keuangan daerah yang minim, suami dari Hj Yuniwarti ini enggan berdiam diri dan menunggu bola. Berbagai macam cara untuk memajukan daerah terus dilakukannya, salah satunya adalah usahanya untuk menggaet investor agar mau berinvestasi di

Kuansing. Perlahan tapi pasti. Keinginannya untuk mendirikan pabrik tepung tapioka mulai diwujudkannya. Apalagi Wabup Halim sendiri telah menjalin komunikasi dengan salah seorang investor yang akan membangun pabrik tepung tersebut di Kuansing. ‘’Investornya ada. Dalam waktu dekat, ia akan survey lahan. Memang mereka tertarik untuk membangun pabrik tepung tapioka di Kuansing,’’ ujar Wabup Halim, akhir pekan lalu. Wabup Halim kian semangat untuk

mendirikan pabrik tepung ini. Apalagi dengan potensi lahan yang luas, diyakininya, ekonomi masyarakat bisa terangkat. Pasalnya, ubi kayu yang ditanami untuk menopang pabrik mudah tumbuh dan berkembang tanah Kuansing. ‘’Kalau untuk pemasarannya tidak ada masalah. Ada pasarnya. Apalagi nanti sudah pabrik. Ini tentu lebih banyak manfaatnya. Makanya, kalau ada lahan, manfaatkan,’’ ujarnya seraya mengajak warga agar gemar menanam ubi kayu nantinya. Diakuinya, bibit

kayu yang akan dibutuhkan itu adalah jenis ubi gajah. Memang bibit yang baik itu, katanya, satu hektare itu perlu dana Rp10 juta untuk beli bibit tersebut. ‘’Ini nanti akan kami upayakan solusinya, sehingga bisa bantu bibit untuk masyarakat,’’ katanya. Ia berharap rencananya ini bisa terwujud secepatnya. ‘’Karena ubi kayu itu cocok di tanah kita, makanya investor itu sangat tertarik berinvestasi di Kuansing. Mudah-mudahan dalam waktu dekat akan kami survey bersama investor,’’ papar Halim.(adv/a)

HUMAS PEMKAB

SERAHKAN BANTUAN: Ketua K3S Kuansing Hj Emi Mursini dan Wakil Ketua K3S Hj Yuniwarti Halim menyerahkan bantuan kepada korban banjir kepada Camat Hulu Kuantan Hamiyudin, Kamis (9/3/2017).

DPRD Pastikan Pembayaran Sisa TPG Dianggarkan ‪ ELUKKUANTAN (RP) - Kekhawatiran T para guru penerima tunjangan sertifikasi yang haknya belum dibayarkan untuk September, Oktober, November, dan Desember, mulai terjawab. Pasalnya, DPRD Kuantan Singingi yang mempunyai fungsi penganggaran memastikan mendukung pengalokasian anggaran untuk pembayaran sisa tunjangan sertifikasi atau tunjangan profesi guru (TPG) di KUA-PPAS RAPBD 2017 ini. ‬ ‘’Iya, kami di DPRD sepakat mengalokasikan anggaran untuk sisa pembayaran tunjangan sertifikasi. Ini sudah kami sepakati di KUA-PPAS RAPBD 2017 ini,’’ ujar Ketua Komisi Hukum dan Pemerintahan DPRD Kuansing, Musliadi SAg kepada wartawan di Telukkuantan, akhir pekan lalu. Selanjutnya, apabila anggaran untuk sertifikasi itu sudah disahkan DPRD Kuansing,

Musliadi menyerahkan proses dan pola pembayarannya kepada Pemkab Kuansing. Ia berharap, pemerintah membayarkan hak mereka itu nantinya. ‘’Kalau kami sebagai DPRD dituntut untuk menganggarkan, ya sudah kami sepakati untuk dianggarkan di KUA-PPAS RAPBD tahun ini. Tapi kalau untuk kepastian pembayaran, kami serahkan ke pemerintah, karena itu sudah gawe mereka,’’ jelasnya. Selaku wakil rakyat, Musliadi mendukung penuh langkah para guru unjuk menuntut haknya. Apalagi, negara memberikan ruang kepada rakyatnya untuk memperjuangkan hak-haknya tersebut, seperti dengan cara melakukan aksi demonstrasi dan sebagainya. ‘’Kami mempersilahkan para guru untuk melakukan apa saja dalam memperjuangkan hak-haknya itu. Mau demo, mau mogok.

Itu terserah, karena itu adalah hak setiap warga negara yang dilindungi,’’ saran salah seorang aktivis Ipmakusi tersebut. Tidak hanya guru penerima tunjangan sertifikasi yang belum dibayarkan haknya, namun para pegawai di lingkungan Pemkab Kuansing, seperti PNS dan honorer juga merasakan perih yang sama. Akan tetapi mereka, kata Musliadi, tidak mau bergejolak dan cenderung memilih untuk diam. ‘’Ada tunjangan ratusan pejabat eselon yang sudah tiga bulan belum dibayarkan. Ada lagi tunjangan kesejahteraan pegawai yang juga tiga bulan tahun lalu belum dibayar. Ditambah lagi ada gaji 2.949 pegawai honor yang belum dibayar. Mereka diam. Hanya guru yang berani. Makanya kami mendukung langkah para guru untuk memperjuangkan hak-haknya itu,’’ jelasnya.

Sekali lagi Musliadi meyakinkan para guru di Kuansing, bahwa DPRD Kuansing telah memperjuangkan supaya pemerintah daerah menganggarkan sisa TPG dalam RAPBD 2017. ‘’Itu sudah masuk di KUAPPAS. Jadi, kalau masalah pembayaran, itu urusan pemerintah. Silahkan urus nantinya pembayaran ke Pemkab. Soal dibayar atau tidak, itu bukan urusan DPRD, karena kami hanya untuk menganggarkan,’’ ujar Musliadi lagi. Sementara itu, Wakil Bupati Kuansing H Halim menegaskan, bahwa sisa pembayaran sertifikasi guru ini boleh dianggarkan di APBD 2017, namun pembayaran tunjangan profesi guru itu, katanya, harus dilakukan audit. ‘’Memang dianggarkan, tapi belum tentu dibayarkan, karena harus diaudit dulu,’’ katanya.(jps)

Penambang Galian C dengan Alat Berat Dibekuk TELUKKUANTAN (RP) - Ada 2 orang pria yang diduga melakukan Tindak Pidana Pertambangan Mineral dan Batubara di Desa Sumber Datar, Kecamatan Singingi, berhasil dibekuk aparat kepolisian, pekan lalu. Kedua pria itu melakukan penambangan galian C, yaitu menambang pasir batu dan kerikil dengan menggunakan alat berat

jenis ekscavator yang diperuntukkan untuk pembangunan pabrik PKS di Desa Sungai Bawang, Singingi. Selain pelaku, alat berat beserta sebuah dump truk untuk mengangkut pasir dan batu juga diamankan oleh Satreskrim Polres Kuansing melalui operasi yang dipimpin Kanit II IPDA Iman Falucky STK dan Kanit

I Ipda Pardomuan Aris Suranta SH beserta 8 orang personel lainnya. ‘’Iya, kami berhasil amankan satu unit ekskavator yang melakukan penambangan pasir dan batu. Rencananya itu akan digunakan untuk membangun pabrik di Sungai Bawang,’’ ujar Kapolres Kuansing AKBP Dasuki Herlambang SIK MH, baru-baru ini.

Kedua pelaku yang ditangkap, katanya, masing-masing, Sumarno (50), alamat Pasir Mas Singingi. Ia, kata Kapolres Dasuki berperan selaku penjual dan pembeli hasil tambang. Satu lagi Elvis (50). Ia berasal dari Muara Lembu Singingi, yang berperan sebagai penambang. ‘’Kedua tersangka diamankan di Polres,’’ ujar Dasuki Herlambang.(jps)

Khitanan Massal Bantu Warga Kurang Mampu PANGEAN (RP) - Kepala Puskesmas Kecamatan Pangean, H Agus Suherman dan jajarannya, Sabtu (11/3), kembali mengkhitan sebanyak 25 anak yang tersebar di desa-desa yang ada di Kecamatan Pangean bagian seberang atau yang biasa disebut Pangean Selatan. Khitanan massal yang ditaja oleh Pemuka Masyarakat Pangean, H Nayarlis bekerjasama dengan Puskesmas Pangean ini didukung oleh anggota DPRD Kuansing Jefry Antoni ST dan PT Tunggal Jaya Santika (TJS), yang dipusatkan di GOR Desa Koto Tinggi,

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Kecamatan Pangean. Kepala Puskesmas Pangean, H Agus Suherman mengapresiasi dilaksanakannya khitanan massal secara gratis kepada masyarakat kurang mampu. Sehingga kegiatan ini menurutnya, sangat membantu meringankan beban masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu. ‘’Kita harus bersyukur, ada tokoh masyarakat yang mau melaksanakan kegiatan sosial. Ini tidak sekali ini saja, tapi beliau sudah bertahun-tahun menggelar sunatan

massa secara gratis kepada masyarakat yang kurang mampu. Semoga bermanfaat,’’ ujar Agus Suherman. Kemudian, Pemuka Masyarakat Pangean H Nayarlis menegaskan, khitanan massal ini tidak terlepas dari dukungan TJS. Tidak hanya khitanan massal gratis, katanya, pihaknya bersama TJS ke depan juga akan berupaya memberikan beasiswa kepada pelajar kurang mampu yang berprestasi. ‘’Alhamdulillah, sunat massal setiap tahun selalu banyak yang berminat,’’ ujarnya.(jps)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


28

ALUMNI

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Prof Dr H Munzir Hitami MA (Pendidikan Islam 1974)

Terpanggil Majukan Daerah Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru

JAUH sebelum menjabat Rektor UIN Suska Riau, Munzir Hitami, telah lebih dulu meniti karir yang cukup menjanjikan di Jakarta sejak 1979. Bahkan guru besar Kelahiran Kampar ini sudah menjadi dosen bahasa Arab di IAIN Syarif Hidayatullah atau kini dikenal dengan UIN Jakarta. Di sana dirinya sudah mantap mengabdi hingga empat tahun di sana, sambil juga mengajar di Universitas Muhammadiyah Jakarta dan beberapa sekolah dan perguruan tinggi. Bukannya meningkatkan karir di ibu kota yang lebih menjanjikan, justru pada 1987 Munzir Hitami muda balik kampung ke Riau. Hingga kini menjabat sebagai rektor, Munzir tetap mendedikasikan diri pada dunia pendidikan. Diutarakannya, semangat itu datang ketika hati terpanggil untuk memajukan daerah. Menurutnya pada waktu itu, Riau memang sangat jauh tertinggal. ‘’Kita sangat sadar, Riau san-

gat tertinggal saat itu. Alamnya kaya, hasilnya dikeruk terus, tapi masyarakatnya waktu itu masih jauh di bawah garis kemiskinan. Ada rasa terpanggil mengembangkan dan membangun daerah sendiri. Sumber daya manusia anak-anak dan kemanakan kita harus ditingkatkat. Hanya dengan cara itulah Riau bisa maju,’’ ungkap Munzir. Munzir menyebutkan, pada saat itu UIN Suska Riau kekurangan banyak sekali tenaga pengajar. Dirinya tidak menyebutkan berat meninggalkan Jakarta, namun saat dirinya memutuskan pulang kampung dirinya diminta langsung oleh rektor, sejumlah tokoh dan orang-orang yang dianggap orang tuanya di Riau.Â

‘’Pada waktu saya diminta sama-sama ke UIN, waktu itu PR II langsung datang ke Jakarta, jadi untuk sama-sama mengembangkan UIN Suska Riau. Bagi saya, hidup itu harus memberikan manfaat bagi siapa saja dan di mana saja,’’ terangnya. Munzir dibesarkan di Rumbio, kini Kecamatan Kampar dan menyelesaikan pendidikan formal SDN Rumbio 6 kala itu. Lalu dirinya melanjutkan pendidikannya di Madrasah Darun Nahdah Bangkinang selama 7 tahun dan selesai pada 1973 . Dirinya memilih UIN Suska Riau pada tahun 1982. Munzir memilih jurusan Pendidikan Islam di Fakultas Tarbiyah, yang kini menjadi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan pada 1974. Munzir muda terus meningkatkan keahliannya dengan meneruskan pendidikan S2 IAIN Sunan Kalijaga Jogjakarta pada 1990. Di kampus yang sama dirinya dirinya menyelesaikan program doktoral. Selama 1993 hingga 1994, Guru Besar UIN Suska Riau ini juga ikut sandwich program di Islamologi yang diselenggarakan oleh INIS di Universitas Leiden Belanda untuk menambah bidang keilmuan. Di UIN Suska Riau kini, Munzir tercatat sebagai Guru Besar Studi Alquran di Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan diperoleh sejak 2008. Setelah menapaki berbagai kepercayaan pada sejumlah jabatan, Munzir diamanahkan mengemban tugas sebagai Rektor pada 2014.(mng)Â

Â?  Â? Â?   Â?­Â? € ‚ ƒ ƒ  Â?Â?

___

…†  Â?Â? Â? Â?  ­  Â€  Â‚ ƒ

„ Â? ­

H Ayub Khan SH MSi (Hukum Pidana Unilak 1982)

Jangan Cepat Putus Asa BANYAK orang kehilangan semangat dan cenderung putus asa saat kehilangan posisi nyaman dan jabatan di birokrasi. Hal ini menurut Ayub tidak boleh terjadi. Birokrat adalah abdi negara, sehingga harus siap ditempatkan di mana saja. Malah menurutnya harus perbanyak bersyukur karena masih dipercaya pemerintah daerah. Bagi Ayub, jabatan itu  estapet, suatu waktu pasti akan berputar. Demikian disampaikan Ayub saat ditanya soal deretan posisi dan jabatannya yang berubah dan berpindah selama berkarir di birokrasi. Mulai dari pegawai Kementerian Pariwisata hingga berada di Pemerintah Provinsi Riau.  â€˜â€™Berkarya dan teruslah bekerja, jangan cepat putus asa, itu pesan untuk adik-adik alumni Unilak maupun yang masih di jenjang pendidikan. Di birokrasi ini, memang kadang ada tsunami terhadap posisi, tapi itu anggap suatu pelajaran, jadikan edukasi dan introspeksi. Jangan cepat frustasi, kita harusnya justru memberikan apresiasi kepada pemda karena memberikan kepercayaan, jabatan itu estapet, pasti akan berganti,’’ terangnya. Ayub memulai pendidikan di Jurusan Hukum Pidana, Fakultas Hukum Unilak 1982. Selesai 1988, dirinya mulai berkarir sebagai aparatur sipil negara (ASN) pada 1993. Karirnya dimulai di Kementerian Pariwisata (Kemenpar) ditempatkan di Riau. Selama berkarir sebagai ASN pusat di daerah, dirinya pernah menjadi ajudan Kakanwil, dipromosikan menjadi pejabat eselon Kemenpar. Setelah otonomi, dirinya pindah ke Pemerintah Daerah Riau. Mulai mengabdi Dishub Pekanbaru, lalu pindah ke provinsi pada posisi Kasubag Sarana Prasarana, Kabag Bantuan Biro Bantuan Umum Kesra, Kabag Rumah Tingga Piminan Sekdaprov, Kabag Protokol dan Info Dok Sekrtariat Dewan Provinsi Riau, Biro Umum Sekdaprov Riau. Ayub juga pernah ditugaskan menjadi Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dispenda Riau, Kepala Biro Umum Sekdaprov,

Kabiro Administrasi Perlengkapa Sekdaprov hingga dipercaya menjadi Kabiro Administrasi Kemasyarakat Sekdaprov. Ayub juga aktif mengikuti pendidikan untuk meningkatkan kemampuan diri. Seperti mengikuti In the Job Training ke Telkom, Pos Indonesia, pelatihan militer Angkatan Darat di Cimahi, diklat Indosat, diklat Sekolah Tinggi Pariwisata Medan, diklat Amdal di Gajah Mada dan Diklat Telekomunikasi IPB. Menurutnya, banyaknya posisi dan pendidikan saat di birokrasi membawa semangat baginya. â€˜â€™Saya harus siap di mana saja ditempatkan dan harus membuktikan diri. Karena saya ini tidak membawa nama sendiri tapi juga almamater, Unilak. Ini juga merupakan rasa terima kasih kepada pemprov, karena pemprov yang memprakarsai berdirinya Unilak lewat Yayasan Raja Ali Haji. Saya harus bisa dan mampu di mana saja, agar usaha pemprov mengembangkan SDM lewat Unilak tidak sia-sia dan terbukti, lulusannya mampu di mana pun ditempatkan,’’ terangnya. Selama kuliah di Fakultas Hukum Unilak, dirinya merupakan mahasiswa aktif. Aktif di Senat Mahasiswa, Badan Pertimbangan Mahasiswa, KNPI hingga Kosgoro Riau. Dirinya berpesan kepada adik-adik tingkatnya yang baru lulus di Unilak maupun yang masih di kampus agar percaya diri. Menurutnya Unilak itu mampu dan bukan sekedar alternatif, tapi lulusan dapat bersaing di Riau mapun lulusan kampus luar Riau.  â€˜â€™Lulusan Unilak punya peluang sama dengan alumni perguruan tinggi yang lain. Ingat, Unilak hanya wadah, sekarang bagaimana kita yang proaktif, untuk mengangkat dan meningkatkan kemampuan diri. Tapi kalau kita sendiri tidak serius, tidak memberdayakan potensi kita yang hanya kita tahu, ya tidak akan bisa bersaing. Berterima kasihlah kita kepada pemerintah darah, dengan adanya Unilak dapat menampung lebih banyak putri-putri daerah Riau untuk berkuliah,’’ tutupnya.(end)

DATABASE ___

Agus Seswandi SE MSi Ir Firdaus Agus MT S1 Fakultas Teknik UIR 1982, S2 ITB Saat Ini ia mengabdi sebagai dosen di UIR ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

S1 Ilmu Ekonomi FE Unri angkatan 1983 S2 Ilmu Ekonomi Universitas Padjajaran angkatan 1999, S3 Ilmu Ekonomi Universitas Pasundan 2015 Saat ini dosen Fakultas Ekonomi Unilak, Ketua Unit Penjamin Mutu FE Unilak dan pengusaha

IKA UNILAK FOR RIAU POS

IKUTI LENHANKAMNAS: Mahasiswa Unilak mengikuti Lenhankamnas pada 1982 di Kantor Gubernur Riau. ď Ž TATAď ŽLETAK: EKO FAIZIN TATA LETAK: YAYA


Riau Pos 

Perpanjangan Izin PT Bangkinang Dikaji Ulang KOTA (RP) - Penjabat Walikota (Pj Wako) Pekanbaru H Edwar Sanger SH MSi belum akan membicarakan sanksi atas keluarnya rekomendasi Lurah Wonorejo terhadap perpanjangan izin PT P and P Bangkinang. Rekomendasi itu akan mentah dengan sendirinya jika bertentangan dengan aturan. Demikian ditegaskan Edwar pada EDWAR Riau Pos, Ahad (12/3). Disebutnya SANGER ada proses hingga kenapa rekomendasi itu bisa muncul.''Tidak bisa segala sesuatu muncul,

 Baca Perpanjangan Halaman 35

Perbaikan Basement LAM Terganjal Izin Warga KOTA (RP) - Perbaikan terhadap Gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pekanbaru diperkirakan tak akan mudah dilakukan. Upaya pertama agar warga sekitar mengizinkan lingkungannya dialiri air gagal. Masalah yang kini muncul di gedung yang terletak di Jalan Senapelan tersebut adalah basement yang banjir dan berubah menjadi kolam kala turun hujan. Tergenangnya basement ini diduga terjadi akibat kesalahan dalam perencanaan gedung karena dibangun tanpa memikirkan

 Baca Perbaikan Halaman 35

 HALAMAN 29

SENIN, 13 MARET 2017

Bongkar Muat di Terminal Digusur Batas Waktu 16 Maret 2017

Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

‎ ARA transporter dan pedagang P yang melakukan aktivitas bongkar muat di Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) terancam kembali digusur. Pasalnya, pihak terminal memberikan imbauan melalui surat mengenai larangan dan batas waktu terakhir pelaksanaan bongkar muat di lokasi tersebut hingga Kamis *3/RIAU POS

 Baca Bongkar Halaman 35

AKTIVITAS: Suasana aktivitas bongkar muat di terminal BRPS Jalan Tuanku Tambusai Ujung, Ahad (12/3) dini hari.

Wisata Sejarah Pekanbaru Mulai Dieksplorasi KOTA (RP)- Tidak hanBertuah, Gubernur Riau ya di kabupaten/kota di Arsyadjuliandi Rachman Riau saja, ibu kota Provinsi turut mengikuti kegiatan Riau yakni Kota Pekan" Pe k a n b a r u He r i t a g e baru juga ternyata memiWalk" yang ditaja beberapa liki potensi pariwisata. komunitas penggiat wisata Potensi pariwisata yang di Riau, Ahad (12/3) pagi. berbeda tentunya, dimana Gubernur yang juga akrpariwisata di Pekanbaru ab disapa Andi Rachman ANDI yang belakangan banyak tersebut tampak berbaur RACHMAN diminati masyarakat yakni dengan para peserta yang menikmati penjelajahan pening- hadir pagi itu. galan bersejarah di tepian Sungai "Setelah ditelusuri, ternyata poSiak. tensi wisata di Pekanbaru terutama Tidak ingin ketinggalan mengeksplorasi peninggalan sejarah di Kota  Baca Wisata Halaman 35

Tim Terpadu Jangan Seremonial Bertindak Langsung

KOTA(RP)-DPRD Kota Pekanbaru sangat mengapresiasi dibentuknya tim terpadu yang bisa menanggapi langsung keluhan masyarakat. Tentunya terhadap persoalan yang sela-

ma ini terus bergulir, termasuk soal parkir di Kota Pekanbaru. Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, H Darnil SH mengatakan, setelah dibentuk tim harusnya langsung bertindak dilapangan. Dengan begitu pembentukannya tidak hanya seremoni. ‘’Kita minta untuk langsung

betindak. Begitu ada keluhan masyarakat harus ditindak cepat,’’ujar anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru H Darnil SH kepada Riau Pos, Ahad (12/3). Untuk diketahui, tim terpadu yang diinisiasi oleh Dinas Perhubungan (Dishub)

 Baca Tim Halaman 35

Asap Hitam dari Ruangan Laboratorium

40 Komputer Hangus Terbakar PUING sisa-sisa kebakaran di ruangan Laboratorium sekolah dasar (SD) Santa Maria yang berada di Jalan Ahmad Yani. Dinding dan plafon serta bangku sekolah dan lainnya tampak sudah menghitam. Laporan SAKIMAN, Kota

AROMA bau hangus dari sisa barang bangunan yang terbakar di lantai dua SD Santa Maria

 Baca 40 Komputer Halaman 35

 REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

SAKIMAN/RIAU POS

GARIS POLISI: Pihak Polisi Polsek Pekanbaru Kota saat melakukan olah tempat kejadian perkara SD Santa Maria, di Jalan Ahmad Yani, Ahad (12/3/2017).

 TATA LETAK: YAYA


METROPOLIS

30

HILANG: Sejumlah lampu hias untuk menerangi pohonpohon di Jalan OK M Jamil Pekanbaru, tepat di belakang kawasan Bandar Serai sudah tidak berada pada tempatnya. Ahad (12/3/2017).

DEFIZAL / RIAU POS

Dukung BOS untuk Siswa Laporan JOKO SUSILO, Kota

KEPALA Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru H Abdul Jamal MPd mendukung pernyataan pemerintah pusat yang berpikiran untuk menghentikan penyaluran dana bantuan operasional sekolah (BOS) jika tidak tepat sasaran. Seperti diketahui bahwa Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Ke-

mendikbud) Hamid Muhammad mengkritik penggunaan dana BOS yang sering tidak tepat sasaran. “ Pe n g g u naa n d a na B O S memang harus sampai kepada siswa. Apa yang disampaikan dirjen itu memang kenyataannya bahwa dana tersebut masih dipakai sekokah untuk membayar gaji guru honorer sampai 15 persen,” ujar Abdul Jamal kepada Riau Pos kemarin. Meski ia pasrah dengan kebijakan pemerintah jika benar-benar

Pelajar SMP Parkir Motor di Lahan Kosong KOTA (RP) – Meski pihak SMPN 25 Pekanbaru yang beralamat di Jalan Kartama/Inpres telah melarang pelajar membawa motor ke sekolah, namun tetap saja banyak diantara pelajar yang membawa motor ke sekolah. walau tidak diparkirkan di sekolah tapi di lahan warga tepat di depan sekolah itu. Waka Kurikulum SMPN 25 Lina mengatakan pihak sekolah telah memberikan imbauan agar tidak membawa motor ke sekolah karena belum cukup usia untuk memiliki SIM. Untuk itu pihak sekolah meminta agar orangtua atau wali murid mengantarkan anaknya ke sekolah.

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

Sementara itu, terkait adanya pelajar yang membawa motor dan diparkir di depan sekolah tepatnya di lahan kosong milik warga Lina menuturkan, pihak sekolah sudah mengingatkan siswanya jangan membawa motor apalagi parkir di luar sekolah. ‘’Karena itu bukan lagi menjadi tanggung jawab sekolah,’’ sebutnya, Sabtu (11/3). Pantauan Riau Pos, ratusan motor terlihat berjejer tepatnya di depan SMPN 25 Pekanbaru, dengan ditutupi oleh spanduk di sekeliling area parkir. Pelajar sekolah tampak terlihat keluar lokasi parkir dengan motornya.(*2)

merealisasikan menghentikan penyaluran dana BOS. Namun Jamal merasa pemerintah pusat tidak perlu menghentikan bantuan tersebut. Sebab penghentian bantuan bakal berdampak terhadap siswa kurang mampu. Menurutnya yang paling penting untuk dilakukan pemerintah pusat yaitu dengan memperketat pengawasan pemakaian dana tersebut. Sehingga sekolah tidak bisa menyalahi penggunaan dana bantuan tersebut.

“Saat ini kan pemerintah pusat sudah membuat kebijakan yang sangat ketat dalam penggunaan dana tersebut. Kepala sekolah diminta untuk melaporkan LPj penggunaan dana BOS itu, jika tidak melaporkan LPj maka dijamin dana itu tidak dicairkan. Itu merupakan aturan baru pemerintah pusat yang bisa untuk mengawasi pemakaian dana,” katanya. Jamal juga merasa masih kurang setuju ketika ada sekolah yang memakai dana BOS

untuk membayar gaji melebihi dari 10 persen. Meski ketentuan pemakaian dana BOS bisa mencapai 15 persen namun hal itu ia nilai masih kurang tepat. Mengingat dana BOS ini memang dioptimalkan untuk membantu siswa khususnya yang kurang mampu saja. “Seperti pengalaman sampai sampai sekarang pemakaian dana BOS untuk membayar gaji guru honorer bisa mencapai 15 persen,” katanya.(ade)

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Akreditas A, FH Unilak Cuma Terima 300 Mahasiswa

KOTA (RP) - Program Sarjana sebagai dosen tersebut kemarin. (S1) Fakultas Hukum (FH) Uni FH Unilak sendiri saat versitas Lancang Kunini sudah memiliki ing (Unilak) sejauh ini jenjang lanjutan lebih merupakan satu-sattinggi. Yaitu program unya Fakultas Hukum pascasarjana yang tiap yang dapat akreditasi tahun juga meneriA di Provinsi Riau. Hal ma mahasiswa baru. ini memancing banHasnati menyebutkan, yak pendaftar karena tahun ini Unilak hanya memiliki akreditasi termenargetkan 60 mahaakhir yang mentereng. siswa untuk program Namun sayangnya, pascasarjana. Berbeda pada penerimaan ta- HASNATI dengan program sarjahun perkuliahan baru na S1 yang hanya buka pada semester ganjil, Unilak pendaftaran satu kali dalam setamembatasi jumlah penerimaan. hun, untuk pascasarjana dibuka ‘’Kami membaatasi jumlah sampai dua kali setiap tahun. penerimaan hanya 300 seat saja. Buka setiap awal semester baru. Ada berbagai pertimbangan ini Jika Fakultas Hukum hanya harus dilakukan, karena pen- dibuka bagi 300 mahasiswa baru, erimaan ini kan sangat bergan- jurusan lain dibuka bervariasi tung pada jumlah tenaga dosen dengan Faskultas Ekonomi selalu yang mengajar, ruang kelas serta berada di posisi favorit. Fakultas sarana prasana lainnya. Jadi Ekonomi tahun ini menerima 500 penerimaan tahun ini hanya 300 mahasiswa. Sementara fakultas seat saja,’’ sebut Rektor Unilak Dr lainnya menurut Hasnati pemiHasnati SH MH terkait pener- natnya hampir merata. imaan mahasiswa baru di fakulSaat ini Unilak menerima 3.000 tas tempat dirinya juga mengajar calon mahasiswa.(end)

UIR Sukses Gelar Annual Competition and Exhibition KOTA (RP) - Society of Petroleum Engineering (SPE) Student Chapter (SC) Universitas Islam Riau (UIR) sukses menggelar Annual Competition and Exhibition 2017. Kegiatan yang berlangsung, 8-10 Maret juga sukses menghadirkan SPE International President. Kegiatan ini sendiri merupakan program tahunan di kampus yang menjadi pioner dalam Jurusan Perminyakan di Riau tersebut. Annual Competition and Exhibition 2017 merupakan kegiatan pameran tahunan yang disisipi sejumlag lomba bergengsi. Peserta berasal dari kalangan mahasiswa dan siswa dengan tema

perminyakan dan energi. Kegiatan yang ditutup pada Jumat tersebut digelar di Gelanggang Olahraga Volly Indoor UIR. ‘’Kegiatan ini merupakan program pengurus SPE SC UIR 2017. Pada opening ceremony acara ini dihadiri SPE International President Mrs Janeen Judah dari Hoston Amerika. Berbagai lomba juga sukses digelar yang pada tahun ini kami mengangkat tema perminyakan dan energi,’’ sebut Rafi Uddin, President SPE UIR SC didampingi Ketua Panitia Pelaksana Hafis Isnaini akhir pekan lalu. Kegiatan ini memperkenalkan

sekaligus melombakan berbagai teknologi dan kemajuan di bidang perminyakan dan energi. Maka pada tahun ini digelar lomba Advance Petroleum Technology Model yang diikuti kalangam mahasiswa. Peserta berkompetisi menghadirkan maket teknologi terbarukan mengenai eksplorasi minyak. Lalu ada Petroleum Ambassador yang diisi dengan uji pengetahuan tentang perminyakan yang terdiri dari Memorize Challenge. Sementara lomba yang melibatkan peserta dari kalangan SLTA se-Pekanbaru meliputi Experiment Challenge.(end)

 TATA LETAK: EFAN


METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

31 Pertanyakan Raskin Tak Kunjung Turun

AFIAT ANANDA/RIAU POS

PERERAT SILATURAHMI: Ford Everest Club Indonesia (Fevci) Chapter Riau berfoto bersama saat menggelar kopi darat dalam uapaya mempererat silaturahmi antaranggota, Ahad (12/3/2017).

5 Ton Daging Kerbau India Segera Tiba Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI dan JOKO SUSILO, Kota

SETELAH sukses menjual daging sapi beku impor di Pekanbaru beberapa waktu lalu, kini Badan Urusan Logistik (Bulog) Riau- Kepulauan Riau kembali akan menjual daging kerbau di Pekanbaru sebanyak 5 ton dari 10 ton yang diajukan ke pemerintah pusat. Nantinya daging kerbau impor ini untuk menstabilkan harga daging sapi yang mahal di Riau dan Kepri. Humas Bulog Divre Riau Kepri Hendra Gunafi kepada Riau Pos, Jumat (11/3) pekan lalu mengatakan, daging kerbau ini diperkirakan akan sampai pekan ini. “Dalam waktu dekat ini stok daging Bulog akan dikirim daging kerbau impor yang didatangkan bulog dari India,” sebutnya. Untuk alokasi daging yang akan dikirim sebanyak 5 ton. “Permintaan awal 5 ton. Mudah-mudahan pekan depan ini (pekan ini, red) sudah sampai,” katanya. Ia juga menyebutkan untuk harga belum diputuskan berapanya. “Harga masih dibicarakan, namun selisih

harganya dengan daging di mulai terjadi. Ahad (12/3), pasaran jauh lebih murah harga daging sapi di pasar daging kita,” ungkapnya. tradisional dijual seharga Hendra juga menyampaiRp95 ribu perkilogram. Harga kan agar masyarakat tidak daging sapi sudah hampir perlu khawatir untuk kehasetahun ini mencapai Rp120 lalan atau kesehatan daging ribu perkilonya. impor ini. “Karena daging “Rp95 ribu perkilogram kerbau India ini nantinya daging sapi, ayo dibeli sudah harus lulus uji kesehatan dan turun harganya,” ucap salah juga ada sertifikat kehalalan- HENDRA satu penjual daging sapi itu nya. Jadi masyarakat tidak GUNAFI kepada setiap pengunjung perlu resah apalagi khawatir,” Pasar Pagi Arengka yang katanya. melintasi di depan lapaknya. Ia juga meyakinkan bahwa daging Harga normal daging sapi sebelum kerbau memiliki gizi seimbang dan tak menjelang Hari Raya Idul Fitri 2016 lalu kalah dengan daging sapi. Meski memi- seharga Rp85 ribu-Rp90 ribu perkiloliki pengolahan yang khusus, namun gram. Kenaikan harga daging menjadi dalam tekstur dan rasa, daging kerbau Rp12 ribu perkilo terjadi pada masa tak berbeda jauh dengan daging sapi. menjelang Idul Fitri atau sekitar dua “Mungkin belum dikenal, tapi kita pekan menjelang Idul Fitri. juga ingin beritahu daging kerbau juga Tidak jelas apa penyebab tingginya memiliki gizi tinggi dan harga yang harga daging sapi. Pedagang juga lebih murah. Ini bisa menjadi alternatif merasa heran tidak kunjung normalnya yang cerdas. Kita berharap masyarakat harga daging sapi. Padahal momen Idul bisa beralih ke daging kerbau,” katanya. Fitri sudah berakhir hampir setahun. Harga Mulai Normal “Harga daging sapi dinaikkan di tingSementara itu, Tanda-tanda harga kat penyalur. Kami juga heran kenapa daging sapi bakal kembali normal harga daging tidak kunjung normal dan

harganya mencapai Rp120 ribu sebelumnya. Padahalkan persediaan daging tidak pernah berkurang selalu stabil,” kata Darman penjual daging sapi itu. Tingginya harga daging juga berdampak terhadap daya beli. Hanya pelanggan yang masih tidak mengurangi pembelian daging. Justru dari konsumen atau masyarakat yang mengurangi pembeliannya. “Sejak harga daging mencapai lebih Rp100 ribu daya beli memang menurun. Mudah-mudahan harga daging bisa kembali dibawa Rp100 ribu sehingga daya beli kembali normal,” katanya. Tingginya harga daging sapi memang terus dipantau pihak Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru. Kepala Bidang Perdagangan DPP Pekanbaru Masirba H Sulaiman mengatakan tingginya harga daging sapi ada beberap factor, salah satu penyebabnya karena panjangnya jalur distribusi. Ia berharap panjangnya jalur distribusi bisa dipangkas sehingga harga daging tidak tinggi. “Semoga panjangnya alur distribusi bisa dipersingkat dan harga daging sapi bisa kembali normal,” katanya.(ade)

DLHK Diminta Invetarisasi Aset yang Tak Layak KOTA (RP) - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru sering mengeluhkan armada yang tak lagi layak membuat pengangkutan sampah tidak maksimal. Keluhan ini direspon Pj Wako Pekanbaru H Edwar Sanger. Ia meminta segera lakukan inventarisasi aset yang rusak itu. Sebelumnya Kadis Lingkungan Hid-

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

up dan Kebersihan Kota Pekanbaru Zu�lfikri mengatakan, Kota Pekanbaru idealnya perlu 130 armada mobil pen�gangkut sampah. ‘’Sekarang kita hanya miliki 60 unit, dari jumlah itu yang layak hanya 35 unit,’’ katanya. Pj Wako Pekanbaru H Edwar Sanger akhir pekan lalu mengecek workshop milik DLHK untuk memastikan keter-

sediaan dan kelayakan armada pendukung pengangkutan sampah. ‘’Saya prihatin juga lihat perkantoran dan workshop-nya. Banyak mobil lama dan truk lama tidak dipakai lagi. Kalau begitu buat inventarisasi untuk penghapusan. ini agar tidak seperti itu situasinya,’’ kata Edwar, Ahad (12/3). Kepadanya kemudian disampaikan

bahwa DLHK sudah sejak lama mengeluh. Armada yang ada tak layak. Edwar menjawab bahwa pengadaan baru bisa dilakukan asal kalkulasi yang dilakukan jelas. ‘’Makanya diinvevtarisasi yang lama berapa yang sudah habis. Dengan demikian bisa dipetakan kembali berapa keperluan saat ini,’’ tutupnya.(ali)

KOTA (RP) - Memasuki bulan ketiga di 2017, warga miskin di Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Sail, tak kunjung menerima beras untuk masyarakat miskin (raskin). Padahal beras tersebut sangat diperlukan oleh mereka untuk keperluan sehari-hari. Zahar, seorang kepala keluarga yang tinggal di kelurahan tersebut mengatakan, semenjak adanya wacana pendistribusian raskin d ganti dengan voucher di 2017 ini mereka belum menerima raskin tersebut. “Katanya diganti dengan voucher, tapi kok belum dikasi juga, sampai bulan tiga ini gak turun-turun, kami juga mengandalkan itu untuk keperluan sehari-hari,” ungkapnya kepada Riau Pos, Ahad (12/3). Ia juga mengatakan, untuk pergantian raskin ke voucher itu, sampai saat ini belum juga di sosialisasikan oleh pihak kelurahan kepada masyarakat. “Pprosedurnya seperti apa, cara mengambilnya bagaimana, kelurahan tidak perna

memberitahukan itu,” ujarnya. Terkait hal itu. Lurah Suka Maju, Kecamatan Sail, Mahdawi SSos mengaku tidak mengetahui mengapa raskin hingga kini tak kunjung turun. Padahal masarakat di daerahnya sangat memerlukan itu. “Dari Dinas Sosialnya belum masuk, kabarnya di seluruh Indonesia juga belum turun, gak tahu juga alasannya kenapa,” jelasnya. Biasanya lanjutnya, beras yang diperuntukkan untuk masyarakat miskin ini, turun di Februari namun semenjak berganti dengan voucher, pendistribusian itu langsung ke Dinas Sosial. Karena Dinas Sosial bekerja sama dengan Bulog, dan bank untuk pendistribusiannya. “Biasanya Februari dan Maret sudah turun, tapi semenjak diganti voucher belum ada lagi informasi sampai sekarang, tapi kalau diganti voucher kita informasikan melalui RT, RW setempat,” tukasnya. Saat dikonfirmasi, hingga petang kemarin tidak didapat keterangan resmi dari dinas terkait.(*1)

ARIEF BUDI KUSUMA /RIAU POS

LATIHAN: Salah seorang anggota Muay Thai Fight Club Pekanbaru sedang melakukan latihan tinju di Jalan Diponegoro saat iven car free day, Ahad (12 /3 /2017).

Satukan Keluarga dalam Sebuah Komunitas KOTA (RP) - Jumlah anggota Ford Everest Club Indonesia (Fevci) Chapter Riau terus bertambah sejak berdiri Juni 2016 lalu. Sejak saat itu ada saja kegiatan unik yang digelar untuk mempererat tali silaturahmi antaranggota. Seperti kopi darat (kopdar) yang ditaja di kafe Hotel Sri Indayani, Ahad (12/3) petang. Sebanyak 46 anggota hadir pada sore itu. Menariknya bagi anggota yang sudah berkeluarga boleh diajak bergabung. Sehingga kopdar komunitas mobil besar itu terlihat lebih ke pertemuan antarkeluarga. Ketua Fevci Chapter Riau Zidnal Hidayat mengatakan, komunitas yang diketuai dirinya saat ini memang selalu rutin mengadakan berbagai kegiatan. “Awal dibentuknya komunitas ini berdasarkan kekhawatiran kami karena FMI tidak lagi ada di Indonesia. Mencari spare part-nya sangat sulit. Kemu-

dian mulai dari 6 orang kami sepakat untuk mendirikan Fevci Chapter Riau. Tujuannya untuk saling bertukar informasi. Pastinya mengenai perawatan dan suku cadang,”ujar Zidnalnya. Ada pun beberapa kegiatan yang pernah dikerjakan bersama diantaranya memberikan bantuan kepada korban banjir di Pangkalan, Kabupaten Kampar. Selain itu ia bersama anggota lain juga kerap menyelenggarakan touring keluar Riau. “Kalau Kopdar hampir tiap pekan kami adakan. Yang ngumpul sehari-hari juga ada,”tambahnya. Hingga saat ini anggota Fevci Riau terus bertambah. Karena menurutnya ada banyak keuntungan ketika bergabung ke dalam Fevci. “Untuk owner Ford Everest yang mau gabung sama kami silakan. Kami selalu buka pintu besar-besar untuk setiap owner Ford Everest yang ingin bergabung,” tutupnya.(nda)

 TATA LETAK: EFAN


SOCIETY

32

Penyerahan mahar dari mempelai pria Abdullah Azmy Hanifa pada mempelai wanita Hj Wenny Febriani.

Riau Pos

SENIN, 13 MARET 2017

Wali Ayah kandung mempelai wanita, Ir H Marjan Ustha MM melakukan prosesi Akad Nikah bersama pengantin pria Abdullah Azmy Hanifa disaksikan Walikota Pekanbaru terpilih Dr H Firdaus ST MT saksi mempelai perempuan dan Sekda Prov Riau H Ahmad Hijazi saksi mempelai pria.

Sang istri Hj Wenny Febriani mencium tangan suami Abdullah Azmy Hanifa setelah akad nikah.

Pesta Pernikahan Hj Wenny Febriani BA MA dan Abdullah Azmy Hanifa ST

Meriah, Megah, Penuh Adat dan Tradisi

P

Mempelai pria Abdullah Azmy Hanifa dan istri Hj Wenny Febriani menandatangani buku nikah.

Hj Wenny Febriani melakukan sungkeman pada ayahanda dan Ibu, H Marjan Ustha dan Hj Siti Fatimah dengan penuh haru.

ADA Sabtu (11/3) adalah hari yang paling istimewa bagi pasangan, Hj Wenny Febriani BA MA dan Abdullah Azmy Hanifa ST. Keduanya, berikrar untuk menjalankan rumah tangga bersama-sama yang ditandai dengan pengucapan ijab kabul Akad Nikah di kediaman mempelai perempuan Ir H Mardjan Ustha MM Jalan Cemara No 62 Gobah, Pekanbaru. Hj Wenny Febriani BA MA, adalah putri pertama dari Ir H Mardjan Ustha MM dan Hj Siti Fatimah. Sementara Abdullah Azmy Hanifa ST adalah putra Hamdani SE AK MBA dan Eka Widyani Latief SKM MSc. Prosesi Akad Nikah berjalan lancar dan penuh hikmad. Ir H Mardjan Ustha MM langsung menikahkan putri sulungnya itu. Sementara sebagai saksi mempelai perempuan Wali Kota Pekanbaru terpilih Dr Ir H Firdaus ST MT dan saksi mempelai perempuan Sekda Prov Riau H Ahmad Hijazi. Sejumlah tokoh-tokoh Riau tampak hadir. Diantaranya, Wabup Inhu H Khairizal SE, Wakil Wali Kota Pekanbaru terpilih H Ayat Cahyadi, mantan Bupati Rohul H Achmad MSi, H Wan Syamsir Yus, Dirut PTPN V Pekanbaru Muhammad Hidayat dan sederetan tokoh penting lainnya, rekan sejawat dan sahabat dari keluarga mempelai. Suasana Akad Nikah berlangsung meriah, penuh adat dan tradisi. Ada yang unik prosesi Akad Nikah pasangan ini. Sebuah tradisi Timbang Bungo turut dilakonkan. Tradisi Timbang Bungo merupakan adat perkawinan asal Baserah Kecamatan Kuantan Hilir Kabupaten Kuantan Singingi.yang sangat jarang ditampilkan. Mempelai wanita (anak pancae) yang telah dihiasi dan dipayungi serta di kipas, turun dari rumah diiringi oleh Bako yang membawa jambar dan kue. Begitu juga mempelai pria (anak pan-

cae). Kemudian rombongan mempelai wanita dan mempelai pria bertemu ditengah-tengah antara rumah mempelai wanita dan pria. Setelah keduanya bertemu, maka dilakukanlah prosesi Timbang Bungo, yaitu, saling melemparkan beras kunyit antara rombongan mempelai wanita dan mempelai pria. Perang beras kunyit melambangkan penghormatan yang tertinggi dan termulia untuk kedua pengantin dan juga memberitahukan pada khalayak ramai, kalau mempelai wanita sudah dipersunting mempelai pria. Kemudian baru dilakukan tukar bungo antara mempelai wanita dan mempelai pria. Timbang bungo melambangkan perjanjian kedua belah pihak induk bako untuk selalu menjaga hubungan yang harmonis antara kedua belah pihak. Tradisi ini pun dilanjutkan dengan tukar payung dan berebut jambar. Jambar yang dibawa induk bako diperebutkan setelah sampai di rumah mempelai wanita. Biasanya anak- anak akan berebut semua makanan/kue yang ada di Jambar. Beberapa jambar yang dibawa masuk ke rumah mempelai wanita akan didekatkan di pelaminan sebagai hiasan serta persembahan pada tetua-tetua adat dan ninik mamak. Malamnya, dilangsungkan tradisi randai. Setelah Akad Nikah, Ahad (12/3), kedua mempelai pun melangsungkan resepsi pernikahan di Grand Ballroom Hotel Pangeran Pekanbaru yang terlihat megah dan semarak. Panggung pelaminan yang ditata dengan gaya modern dengan jamuan aneka makanan. Ribuan tamu, baik dari kampung halaman Kabupaten Kuantan Singingi, Pekanbaru, sahabat dan rekan kerja dari keluarga kedua mempelai tak ingin ketinggalan melewatkan pesta pernikahan ini dan mengucapkan selamat silih berganti.***

Pasangan suami istri Hj Wenny Febriani bersama suami Abdullah Azmy Hanifa jalan berdampingan.

Sekda Riau H. Ahmad Hijazi SE MSi foto bersama pengantin.

Keluarga Endrianto Ustha di acara pernikahan

NARASI: DESRIANDI CANDRA FOTO: ARIF BUDIKUSUMA

Pasangan suami istri Abdullah Azmy Hanifa dan Hj Wenny Febriani menunjukan buku nikah setelah akad nikah.

Tradisi perang beras kunyit

Tamu undangan melakukan tradisi berebut Jambar.

Penampilan silat menyambut kedatangan mempelai.

Bupati Kuansing Drs H Mursini Msi beserta istri foto bersama dengan keluarga mempelai

Pasangan suami istri Abdullah Azmy Hanifa dan Hj Wenny Febriani.

Pasangan suami istri, Hj Wenny Febriani dan Abdullah Azmy Hanifa berfoto bersama saudara.

Pasangan suami istri Hj Wenny Febriani dan Abdullah Azmy Hanifa berfoto bersama sahabat. ď Ž REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

ď Ž TATA LETAK: EFAN


Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

 HALAMAN 33

Mengasah Kemampuan

dan Trik Menuju STAN MEMILIH sekolah tinggi atau perguruan tinggi yang tepat adalah jembatan untuk menggapai masa depan. Salah satu yang menjadi pilihan Gen Z adalah sekolah kedinasan dengan beragam keunggulan dan daya tariknya. Tingginya animo Gen Z mengikuti sekolah kedinasan terlihat dari rangkaian try out STAN yang digelar Bimbel Ens, Ahad (12/3) di Hotel Pesona Pekanbaru. Ratusan pelajar dari berbagai sekolah menengah atas dan kejuruan antusias mengasah kemampuan dan berbagi tips dan trik agar sukses mengikuti seleksi masuk

Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN). Seperti yang dirasalah salah seorang peserta Joana. Menurutnya, banyak informasi positif dan hal menarik dengan mengikuti try out STAN yang digelar Bimbel Ens. ’’Ya karena sudah kelas tiga SMA tentunya sudah harus memikirkan untuk memilih perguruan tinggi, seperti masuk STAN yang juga akan menjadi pilihan saya. Kita tadi sudah mengikuti try out dan melakukan pembahasannya, cukup menarik tentunya,’’ urai pelajar yang akrab disapa Jojo itu.

Fakta Musik Jamaika

ZETIZEN FOR RIAU POS

TES: Peserta Try Out STAN mengikuti tes di Hotel Pesona, Ahad (12/3/2017).

mengajak para peserta untuk bergabung dengan zetizen. Serta memberikan informasi mengenai hal-hal positif dan keseruan bersama Zetizen Riau Pos.

Koordinator Zetizen Riau Pos Marrio Kisaz mengatakan, kita juga mengajak generasi muda untuk berkarya menggapai masa depan. Salah satu sarana yang dapat

BIUS MUSIK PENUH TUTUR a la

MENDENGAR Jamaican sound, pasti kita nggak asing dengan musisi reggae seperti Ras Muhamad. Kamu yang sangat menyukai reggae tentu mengenal musisi Tony Waluyo atau yang populer dengan nama Tony Q Rastafara. Musik ala Jamaika itu emang bukan hal baru di Indonesia. Karena itu, sebenarnya nggak sulit mencari referensi musik yang beraliran Jamaican sound tersebut. Musik yang penuh tutur, tapi disampaikan dengan alunan yang santai. Jamaican sound nggak hanya menurunkan satu genre seperti reggae. Lebih dari itu, Jamaican sound juga menghasilkan aliran lain seperti rocksteady, ska, dan soul. Ditambah lagi, unsur genre lain seperti R&B, hiphop, dub, dan punk juga dimasukkan. Dari Surabaya, yang masih cukup dikenal adalah Heavy Monster. Tapi, ada grup lain yang konsisten dalam aliran Jamaican sound bergenre dub reggae. Ya, siapa lagi kalau bukan Indonesian Rice. Band yang terbentuk sejak 2009 itu mempertajam taring bermusik sejak mengeluarkan album Prolog pada tahun lalu. Indonesian Rice terdiri atas enam

SKINHEAD STYLE Skinhead adalah jenis musik reggae yang bertempo lebih cepat dan keras. Jenis musik itu diperkenalkan oleh John Holt, Toots & the Maytals, serta The Perintis. Skinhead juga merupakan nama style paling keren saat itu. Misalnya, celana yang digulung di atas mata kaki dan menggunakan bot jenis Dr Martens 8 hole atau 10 hole.

personel. Yakni, sang vokalis Daddy T, Sinatrya Dharaka (gitaris), Faris Bahasuan (drumer), Rhesa Filbert (basis), Bintang Elkana (peniup trombone), dan Rizky Raja (keyboardist). Meski belum bersedia disebut band dub reggae, Raka, gitaris Indonesian Rice, mengakui bahwa ada tiga lagu dari album Prolog yang kental dengan unsur dub. Grup tersebut makin gencar mengadakan tur setiap kota dan aktif bergerak di media sosial. Mereka bahkan membuat website Indonesianrice.net. Dub reggae punya ciri khas tersendiri, yaitu penggunaan efek pada mixer yang jarang dipakai pada aliran musik lain. Misalnya, memainkan delay, echo, high, dan efek lain dalam sound mixer. Biasa disebut sebagai dub, dub reggae memiliki unsur dubbing yang terdengar pada musiknya. Unsur dubbing itu muncul selama proses mixing musik. Efek yang paling mudah ditemukan adalah pantulan suara vokalis di bagian-bagian tertentu. Dengan komposisi yang tepat, efek suara yang seharusnya diminimalkan dalam genre musik lain justru bisa menambah layer musik dalam genre reggae. Ternyata dub reggae punya

dimanfaatkan Gen Z di Riau adalah Zetizen yang ada di rubrik Riau Pos dan website nasional di www. zetizen.com.(s/rio)

Meet the Others

n a c i a m a J Sound

JAMAICAN sound emang bukan cuma dub reggae. Masih banyak aliran lain seperti reggae, ska, hingga rocksteady. Jadi, nggak heran kalau banyak fakta unik di baliknya. Yuk, simak! (nao/c25/grc)

SKA PALING TUA Ska adalah aliran tertua dalam Jamaican sound. Ska muncul pada 1960-an. Kemudian, dengan adanya pengaruh dari musik hiphop Amerika, muncullah reggae. Perkembangan zaman selalu diiringi dengan perkembangan teknologi pula. Itulah yang mengakibatkan munculnya dub reggae.

Kegiatan tersebut juga menjadi miniatur ujian saringan mausk PKN STAN. Kegiatan semakin menarik dengan pembahasan dan penyampaian materi oleh pihak Ens Pusat Putra Andika Siagian. Para peserta terlihat antusias dan menyimak dengan seksama pembahasan yang diberikan pemateri. Pihak Ens juga banyak memberikan beasiswa, sharing bersama alumni, kelas trile, buku cerdas dan personal konseling untuk peserta yang terbaik. Dalam momen tersebut, Zetizen Riau Pos sebagai media partner juga

SELAIN Indonesian Rice, masih banyak musisi dub reggae dan Jamaican sound lainnya. Bahkan, tiap tahun mereka selalu mengeluarkan karya baru. Bukan cuma itu, salah satu band bahkan bisa mengombinasikan musik reggae dengan punk. (erc/c22/grc)

sejarah Jamaican sound yang menarik. Terutama kultur Jamaican sound yang sebenarnya mirip dengan gaya bahasa MC. Bahkan, menurut Daddy T, dengan menggunakan mixer, dan mik, kita seperti memberikan kesan pesan di atas panggung dengan diiringi backsound musik. ’’Dari situ kita hanya menambahkan ritme menyanyi yang sesuai dan jadilah dub reggae,’’ jelasnya. Pengolahannya pun berbeda. Bila reggae mengurangi perubahan mixer saat bermain, dub reggae malah sering melakukan permainan mixer. Sinatrya menuturkan, untuk memberikan ciri yang khas, bandnya nggak hanya berfokus pada satu aliran. Setiap anggota band itu pun sering bergerilya mendengarkan referensi musik aliran lain. Bagi dia, ketimbang memburu penyelesaian project, bandnya lebih berfokus bereksperimen dengan unsur dub reggae. Alirannya yang bisa berkolaborasi dengan unsur lain membuat band itu sering mengeksplorasi lagu-lagu di luar alirannya. Terbukti, mereka mendapatkan program baru berupa Rice Up FM.

nton a B a Sk The

DOK.PRIBADI

The Ska Banton nggak mau dibilang sebagai band bergenre. Sebab, mereka lebih berani mengeksplorasi diri ketimbang membatasi hanya pada satu genre. Mereka juga nggak mau puas dengan hanya merilis satu album loh. Tahun 2017 digadang-gadang menjadi tahun keluarnya album kedua The Ska Banton. Berbeda dengan album pertamanya yang menghadirkan lima lagu instrumen dan lima lagu berlirik, kali ini The Ska Banton mengeluarkan 12–13 full track lagu berlirik. ’’Untuk album kedua, kami mau pakai full bahasa Indonesia. Kami orang Indonesia. Kami pakai lirik Indonesia. Kami bangga jadi orang Indonesia,’’ ujar Prasetyo Imansyah, salah seorang personel The Ska Banton.

ks D’jen

GODFATHER OF REGGAE Bob Marley adalah godfather dalam musik reggae. Album Bob Marley and the Wailers adalah album reggae terlaris sepanjang masa. Album itu terjual lebih dari 15 juta kopi di Amerika Serikat dan sekitar 25 juta kopi di seluruh dunia. Bob Marley memiliki julukan White Boy karena terlahir dari perkawinan pencampuran ras.

DOK.PRIBADI

Band asal Jakarta yang satu ini emang jago banget kalau disuruh mengguncang panggung lewat genre yang mereka bawakan. Basis genre mereka emang reggae. Lalu, di-mixed dengan distorsi dan semangat musik punk rock. Uniknya, karena awalnya D’Jenks adalah kumpulan anak penyuka musik punk yang membawakan reggae, jadi attitude punk mereka masih terasa. Yang spesial, pada 8 April 2017, D’Jenks ikut memeriahkan Jakarta Ska Festival yang diadakan Jakarta Ska Foundation. Mereka berkolaborasi bersama band ska Jakarta yang aktif pada era 90-an, Artificial Life.

ILUSTRASI: RAMA/ ZETIZEN TEAM

MUSIK DANSA Musik ska mulai dipopulerkan golongan Mods, yaitu orangorang yang memiliki ciri khas memakai topi seperti pork pie hat dan mengendarai vespa. Ska nggak lepas dari ciri khas gaya dansanya yang seakan-akan seperti meninju orang. Lirik-lirik lagu ska umumnya mencerminkan sikap protes kepada pemerintah atau hal-hal.

skystem a l l y e n d sy sou

DOK.PRIBADI

Zetizen di Jawa Timur dan Kalimantan Timur suka mendengarkan musik Jamaika karena santai. Zetizen di DKI Jakarta dan Bali suka lantaran musiknya enak untuk joget atau goyang.

PROFIL RESPONDEN  REDAKTUR: ADE CHANDRA

Genre musik Jamaika yang paling sering didengarkan Zetizen (3 tertinggi):

61

Reggae % Semuanya (ska, reggae, dub reggae, soul, dan rocksteady)

6 di antara 10 Zetizen

DOK.INDONESIAN RICE

pernah mendengarkan musik Jamaika.

10% 7

Dub reggae %

Pendidikan SMP 18%

SMA

68%

KULIAH

14%

Jenis Cewek kelamin Cowok

70% 30%

Usia 12–15 tahun

31%

16–18 tahun

59%

Band yang satu ini ingin jauh lebih mewarnai genre reggae dengan memberikan sentuhan sound system sebagai iringan musik sehingga bisa disebut dub reggae. Kehadiran rap dan MC membuat musik mereka makin komplet. Mereka juga baru merilis album baru yang berjudul General Irie via digital. Pada single ketiga yang berjudul The Youth of Today, mereka berkolaborasi dengan Aktarv8r pada 3 Februari 2017. Rencananya, pada Mei atau Juni, band asal Jakarta itu meluncur ke Vietnam untuk memenuhi undangan dari Saigon Dub Station.

19–20 tahun

10%

JUMLAH RESPONDEN 1.122 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


METROKRIM

34

Curi Sepeda, Berujung Penjara Lima Kali Berhasil di Perumahan Laporan SAKIMAN, Kota

AM (16), AG (20) tak bisa berbuat banyak pada saat digelandang petugas kepolisian, pasalnya akibat ulah perbuatan pencurian sepeda yang mereka lakukan akhirnya berujung penjara. Keduanya diamankan Bripka Putra Adin yang merupakan anggota Polda Riau, Ahad (12/3) sekitar pukul 05.20 WIB di salah satu Masjid Paripurna, di Kecamatan Rumbai Awalnya Bripka Putra melihat kedua pelaku yang tidak ia kenal bolak-balik di sekitar Masjid Paripurna Al Muhajirin tersebut. Merasa curiga Bripka Putra langsung melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku yang sedang mengendarai sepeda motor BM 5149 NZ. Dengan upaya yang dilakukan Bripka Putra, akhirnya kedua pelaku langsung diringkus hingga diamankan ke lokasi masjid. Kemudian diserahkan ke Mapolsek Rumbai. Dari hasil interogasi yang dilakukan petugas, pengakuan kedua pelaku

ď Ž REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

SAKIMAN/RIAU POS

TERSANGKA: Jamaah Masjid Paripurna Al Muhajirin Kecamatan Rumbai saat menyerahkan dua orang spesialis pencuri sepeda (buka baju, red), Ahad (12/3/2016). mengatakan, bahwa mereka telah melakukan pencurian sepeda di lima tempat kejadian berbeda di wilayah Kecamatan Rumbai. Di antaranya, di Jalan Bukit Sari, Jalan Asparagas II, Jalan Limbungan dua kali, Jalan Perumahan Geriya. Atas perbuatan tersangka saat ini petugas pihak kepolisian setempat

masih melakukan pengembangan, terkait atas perbuatan keduanya. Sementara itu adapun pengakuan tersangka kepada pihak kepolisian keduanya melakukan tersebut untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. "Masih kami lakukan penyidikan.

Keduanya telah kami amankan. Dari tangan keduanya saat itu didapati barang bukti berupa satu buah gergaji besi, satu buah tang, dua unit handphone, satu buah sepeda motor BM 5149 NZ," ungkap Kapolsek Rumbai AKP Henni Irawati saat dikonfirmasi Riau Pos, Ahad (12/3).(new)

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Pemilik 0,5 Kg Ganja Diburu KOTA (RP) - Hingga saat ini jajaran Kepolisian Mapolsek Rumbai masih memburu pemilik 0,5 kg ganja yang diamankan di Jalan Tegal Sari, Kecamatan Rumbai. "Pelaku masih dalam kejaran, saat ini petugas masih dilapangan," kata Kapolsek Rumbai AKP Henni Irawati saat dikonfirmasi Riau Pos, Ahad (12/3) siang. Ia juga menuturkan, bahwa identitas pelaku juga sudah diketahui pihaknya berdasarkan keterangan teman pelaku yang diamankan Tim Opsnal Polsek Rumbai, Sabtu (11/3). Sebelumnya, Tim Opsnal Polsek Rumbai mengamankan NF karena menguasai dua paket ganja kering, tersangka diamankan petugas, Sabtu (11/3). Sebelum mengamankan tersangka, awalnya tim opsnal mendapatkan informasi dari masyarakat yang resah, terkait maraknya transaksi narkotika jenis ganja diwilayah Jalan Tegal Sari di depan SMPN 29 Rumbai. Setelah petugas melakukan penyelidikan saat itu akhirnya tersangka dapat diamankan, dari tangan tersangka petugas mendapati 2 paket ganja yang di bungkus dalam kertas padi dengan berat 15.56 Gram.

Bukan hanya itu, petugas juga mendapatkan 2 lembar kertas yang dilakban di duga bekas pembungkusan daun ganja kering yang sudah terjual, serta satu unit sepeda motor warna putih dengan BM 6075 EX yang diduga digunakan tersangka untuk melakukan transaksi. Saat itu Tim Opsnal Polsek Rumbai langsung membawa tersangka ke Mapolsek Rumbai untuk dimintai keterangan dan penyidikan lebih lanjut. S ebelumnya, penangkapan tersangka tersebut adalah hasil pengembangan dari hasil penggeledahan, Tim Opsnal Polsek Rumbai tiga hari sebelumnya. Waktu itu di rumah An (DPO) teman tersangka, Tim Opsnal melakukan pengerebekan hingga tersangka dan temannya kabur duluan dari pondok yang ada di belakang rumahnya. Dari hasil penggerebekan itu Tim Opsnal berhasil mengamankan BB daun ganja kering di TKP sebanyak 0,5 Kg yang sudah di paketkan. Sementara itu menurut keterangan tersangka kepada petugas, bahwa barang bukti 0,5 kg yang sebelumnya tersebut di beli Anto (DPO) dari orang lain.(man)

ď Ž TATA LETAK: EFAN


METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

35

Jalan Kaharuddin Nasution Ditanami Pohon Pisang

KONFERENSI: Para peserta mengikuti konferensi Perempuan Internasional Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia di Balai Sudirman, Jakarta, Sabtu (10/11/2017).

Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

PEMANDANGAN aneh terlihat di ruas Jalan Kharuddin Nasution, Ahad (12/3) kemarin. Permukaan jalan yang amblas menimbulkan lobang besar menganga ditanami pohon pisang oleh warga sebagai penanda dan mengindari kecelakaan lalu lintas bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut. Lubang dengan diamter 50 Centi Meter (cm) dengan kedalaman lebih kurang satu meter akibat permukaan jalan amblas, sehingga ditutupi ban bekas dan ditanami pohon pisang setinggi 1,5 meter di jalur dari arah Kubang menuju pusat kota yang tak jauh dari rumah makan pondok patin M Yunus. Para pengendara roda dua maupun roda empat terlihat berhati-hati melintas dan menghindari lobang tersebut. Salah seroang warga sekitar, Rahman kepada Riau Pos menyebutkan, pohon pisang sengaja di tanam pada ruas jalan tersebut sebagai penanda agar tidak ada pengendara yang terporosok ke dalam lubang itu. "Lubang itu cukup lebar dan dalam, maka kita letakan ban bekas serta pohon pisang. Agar pengendara yang melintas mengetahuinya," ujarnya, Ahad (12/3) kemarin. Dengan ditanamnya pohon tersebut diruas jalan kata dia, bentuk sindiran kepada Pemerintah agar segera memperbaiki jalan tersebut. Menurutnya bila dibiarkan dampaknya sangat berbahaya bagi pengendara. "Kita berharap segera diperbaiki, ruas jalan ini

MUSLIMAH HIZBUT TAHRIR INDONESIA PROVINSI RIAU.

Wujudkan Kembali Pendidikan Islam Era Khilafah Konferensi Perempuan Internasional Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia

ARIEF BUDI KUSUMA /RIAU POS

AMBLAS : Jalan amblas yang ditanami pohon pisang oleh warga, agar tidak membahayakan pengguna Jalan Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Ahad (12/3/2017). padat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Apakah menunggu korban dulu baru diperbaiki," cetus dia Sementara itu, salah seorang pengendara roda mengaku terkejut melihat ada tanaman pohon pisang di ruas Jalan Kharuddin Nasution. "Saya ketika melintas sempat heran kok ada pohon pisang, setelah dilihat ternyata ada lobang besar sehingga diberi tanda seperti itu," papar Kirno warga Jalan Pahlawan Kerja Melihat kondisi ini, ia menyebutkan, bentuk kepedulian warga sekitar. Jika tidak seperti ini sewaktu-waktu dapat

mengancam jiwa pengendara yang melintas‎. "Warga sekitar ada bentuk kepeduliannya, masak pemerintah tidak ada. Kita berharap pemerintah segera memperbaikinya supaya tidak menggangu arus lalu lintas," sebutnya Sementara itu, Kepala Dinas PU dan Penataan Kota Pekanbaru, Zulkifli Harun mengatakan, Jalan Kharuddin Nasution merupakan Jalan Provinsi, sehingga kewenangan perbaikan ada pada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. "Itu jalan milik provinsi, sehingga kewenangan perbaikan bukan sama kita," singkatnya (*3)

Jembatan Siak II Akan Beralih Jadi Aset Nasional KOTA (RP) - Perbaikan dan perluasan Jembatan Siak II mulai dilakukan. Pekerjaan tersebut ditanggungjawabi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Jembatan ini nantinya juga akan beralih menjadi aset nasional. Sudah dilakukannya pekerjaan tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Pekanbaru Zulkifli Harun, Ahad (12/3) kemarin.''Siak II itu sudah mulai pengerjaan. Yang mengerjakan Kementerian PU, Balai wilayah 2,'' katanya.

Sebelumnya, untuk perluasan jembatan, pembebasan lahannya batal dilakukan lewat Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Pekanbaru 2016 lalu akibat terdampak rasionalisasi anggaran. Pemko Pekanbaru kemudian meminta bantuan pada Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR untuk membayar ganti rugi lahan warga yang sudah disepakati. Jembatan Siak II yang terletak di Jalan SM Amin Palas Pekanbaru ini direncanakan akan diperbaiki dengan anggaran dari pemerintah pusat sebe-

sar Rp100 miliar. Disana, ada 2000 m2 lahan warga yang dibebaskan dengan nilai Rp19 miliar.''Kita hanya kan pertama rencananya bantu pembebasan lahan, pas mau selesai, mau kita bayar uang kita tidak ada,'' ucap Zulkifli. Dijelaskannya, pembebasan lahan dan pengerjaan seluruhnya dipastikan ditangani Kementerian PUPR.''Karena pusat ada uangnya, mereka yang cover. Langsung mereka yang membebaskan dan membangun, aset itu kan nanti jadi aset nasional juga,'' tutupnya.(ali)

Perpanjangan Izin PT Bangkinang Dikaji Ulang Sambungan dari hal. 29 tentu ada bottom up. Kalau secara prosedur dari bawah sesuai aturan kita akan kaji lagi. Apalagi pabrik biasanya ada kajian Amdalnya, seprti apa ini, termasuk amdal lalinnya dengan keberadaan di tengah pemukiman. Apalagi kita ada KIT. Harusnya siap-siap untuk 2018 untuk tidak disana,'' kata Pj Wako. PT Bangkinang beberapa hari belakangan ini mengundang sorotan banyak pihak. Masalah bermula dari muncul akan diperpanjangnya izin pabrik lewat surat Nomor 40/WR-II/Rekom/2017 dengan perihal Rekomendasi Usaha PT. P and P Bangkinang yang dikeluarkan oleh pihak kelurahan, ditandatangani oleh Lurah Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai H Tar Auaman SSos. Dalam rekomendasi disebut juga direstui RT IV dan RW II disana. Rekoemndasi, sebut Edward hanya permulaan yang tak harus disetujui.''Bukan masalah sanksi. Kita ada aturan yang mementahkan itu. Jadi kalau dibawah menyetujui, tapi aturan tidak membolehkan, tidak bisa juga,'' imbuhnya. Makanya kata dia lagi, akan melihat secara menyeluruh. “Kita akan pertimbangkan secara matang sebelum segala sesuatu itu diputuskan,''ungkapnya. Disisi lain, persoalan adanya perpanjangan izin yangdikeluarkan oleh Lurah Wonorejo, tidak hanya mendapat protes keras dari masyarakat sekitar, akan tetapi

dari kalangan DPRD Kota Pekanbaru. Bahkan oleh wakil rakyat di DPRD, mempertanyakan, apa dasar Lurah Wonorejo dan Camat Marpoyan Damai itu memberikan rekomendasikan perpanjangan izin, tanpa menghiraukan keluhan warga. Sementara dampaknya sangat luar biasa. Seperi yang disampaikan, anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Ida Yulita Susanti SH MH, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru harus mengambil tindakan tegas. Jangan hanya menyalahkan Lurah dan Camat saja yang disebut tidak mengerti, atau tidak tahu aturan. Kewenangan Sekretaris Kota (Sekko) Drs HM Noer MBS SH MSi MH itu lagi. ‘’Jangan hanya bisa ngomong saja (Sekko, red) Lurah tidak tahu aturan. Dampak konseuensi jabatan ada. Sekko tinggal ganti dia (Lurah, red),’’ tegas Ida kepada Riau Pos, Ahad (12/3). Karena sudah jelas pabrik karet itu sudah mengganggu kepentingan publik, masih juga diperpanjang. Berarti ada sesuatu dari izin yang dikeluarkan itu. ‘’Dan ini perlu dipertanyakan. Ini akan kami cari tau. Kita minta pertanggungjawaban soal itu,’’ tegasnya lagi. Menurut Politisi Golkar ini, perpanjangan izin yang dikeluarkan itu memang langsung menjadi perhatian. Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, sudah menjadwalkan untuk memanggil hearing, Lurah Wonorejo, Camat Marpoyan Damai, dan juga BPTPM. ‘’Hari ini (Senin 13/3 ini, red) pukul 10.00

WIB kita hearing,’’ ujar Ida. Karena kata Ida, keberadaan pabrik karet itu tidak boleh lagi beroperasi di tempat itu. Izin beroperasinya pabrik karet itu memang ada sejak puluhan tahun yang lalu. Ketika saat itu Pekanbaru belum berkembang pesat seperti saat ini. ‘’Dari sisi dampak lingkungan yang terjadi saat ini, memang tidak boleh lagi diperpanjang izinnya,’’ ungkap Ida. Pabrik karet itu juga dinilainya sudah tidak layak lagi berada ditengah-tengah kota. Dampak yang ditimbulkan, pertama pencemaran udara. Di lokasi saat ini disebutkan berada dipusat kota. Lalu persoalan pencemaran limbahnya. Apalagi diwilayah pabrik itu sudah padat penduduk. ‘’Dampak lainnya itu adalah mengganggu tingkat kenyamanan masyarakat setempat. Di mana terjadi aktivitas operasional keluar masuk mobil bawa karet, siang dan malam,’’ katanya. Ditegaskan Ida, memang tidak boleh diperpanjang lagi. ‘’Dan ini juga yang akan menjadi pertanyaan kami saat hearing nanti. Apa yang menjadi alasan Lurah dan Camat memperpanjang operasional pabrik karet itu,’’ tegasnya. Mestinya, kata Ida, Lurah, Camat memperhatikan dampak lingkungan yang terjadi saat ini sebelum memberikan rekomendasi perpanjangan itu. ‘’Harusnya Lurah Camat itu berpikir dia sebelum memperpanjang izinnya. Jangan kepentingan pribadi yang ditonjolkan, kita punya aturan, jangan seenaknya saja,’’ kata Ida berang.(ali/gus)

Wisata Sejarah Pekanbaru Mulai Dieksplorasi Sambungan dari hal. 29 ditepian sungai Siak sangat potensial untuk dikembangkan. Antusias masyarakat untuk mengikuti kegiatan Pekanbaru Heritage Walk juga sangat besar," ujar Andi Rachman. Melihat potensi yang ada, Andi Rachman berniat untuk mengembangkan potensi pariwisata yang ada dengan menggali nilai dbudaya dan sejarah yang ada di seputaran sungai Siak. Namun untuk mewujudkan hal tersebut, Gubernur mengajak seluruh kalangan untuk terlibat. Tidak hanya pemerintah, namun juga instansi swasta serta masyarakat sekitar. "Untuk mengembangkan potensi pariwisata di Riau, pemerintah ingin menggandeng semua pihak untuk. Belakangan ini mulai muncul banyak pihak yang ikut berperan mengembangkan pariwisata, seperti contohnya Balai Konservasi Sumber Daya Alam Riau yang ikut mengembangkan konservasi Desa Buluh Cina ditepi Sungai

Kampar," sebutnya. Kepala Dinas Pariwisata Riau, Fahmizal Usman mengatakan, disekitar tepian sungai Siak masih terdapat banyak objek-objek wisata menarik yang dapat ditemui. Seperti Rumah Singgah Tuan Kadi, Rumah Tenun Kampung Bandar yang berdiri sejak 1890, rumah-rumah panggung dari kayu yang sudah berdiri puluhan tahun, pelabuhan lama Pekanbaru yang dibangun oleh Belanda pada sekitar tahun 1920, dan gudang Pelindo yang digunakan untuk perdagangan antara Sumatera Timur- Singapura. "Melalui kegiatan ini, selain bisa menelusuri jejak sejarah dan budaya di Pekanbaru, para peserta dapat bersilaturhmi. Setelah kegiatan ini, diharapkan akan semakin membuat masyarakat tahu akan potensi wisata yang ada di Pekanbaru yang akan membawa banyak wisatawan ke Pekanbaru," harapnya. Kegiatan "Pekanbaru Heritage Walk" diawali dengan berkumpul dari Rumah

singgah Sultan Siak. Rumah ini didirikan sekitar tahun 1895 oleh H. Nurdin Putih, mertua dari Tuan Qadhi H Zakaria. Konon, saat Sultan Syarif Kasim II berkunjung ke Pekanbaru, beliau akan singgah terlebih dahulu ke rumah ini. Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan menuju tempat tempat wisata sejarah lainnya, seperti terminal lama Pekanbaru yang didirikan oleh perusahaan minyak Caltex pada 1955, Tugu titik nol diarea pelabuhan lama, Pelabuhan Pelindo, rumah tenun Kampung Bandar, Masjid Raya, dan Rumah Bea Cukai atau Rumah Syah Bandar. Berdasarkan data dari Tim Heritage Pekanbaru, Pelabuhan lama Pekanbaru dibangun oleh Belanda pada sekitar tahun 1920. Saat itu, pelabuhan tersebut sering disinggahi kapal-kapal dari KPM (Koninklijke Paketvaart Maatschappij/ Perusahaan Pelayaran Belanda). Kapal-kapal ini membawa barang-barang dari Tapung, Payakumbuh, dan berbagai wilayah Sumatera Tengah lainnya untuk dibawa ke Singapura. (Sol)

Perbaikan Basement LAM Terganjal Izin Warga Sambungan dari hal. 29 antiispasi aliran air. Gedung LAM Pekanbaru kini memang jadi sorotan. Belum lagi digunakan untuk operasional, berbagai kerusakan terjadi. Yang paling membuat tanya adalah basement yang kini menjelma menjadi kolam pemandian anak-anak warga sekitar. Disana tergenang air hingga hampir 1 meter. ''Yang berat itukan memperbaiki basement agar airnya bisa mengalir tanpa pompa,'' kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Pekanbaru Zulkifli Harun, Ahad (12/3).  REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Perencanaan pembangunan yang tidak matang di gedung ini tampak dari atap gedung yang tak dibuat lebih lebar dari jalan masuk basment. Dampaknya air dari atap langsung ditumpahkan ke basment. Di basement, gedung hanya mengandalkan mesin pompa yang terletak di bagian kiri jalan masuk. Mesin itu dari atas terlihat samar karena terendam seluruhnya. Jalurjalur parit yang ada di basement juga tak berguna. Air saat hujan kemudian terkurung dan basement menjadi bak air. Dari penelusuran Riau Pos di lpse.pekanbaru.go.id dicantumkan disana bahwa lelang pembangunan gedung dilakukan tahap

II, III dan IV. Lelang tahap II pada Mei 2011 dengan nilai Rp7,5 miliar. Sementara tahap III dilelang April 2012 dengan nilai sekitar Rp5,2 miliar, dan tahap IV dilelang Mei 2013 dengan nilai sekitar Rp5,1 miliar. Tak ada informasi lain selain informasi tersebut. Solusi terhdap masalah ini adalah membuat parit yang akan mengalirkan air ke arah belakang gedung. Inilah yang sempat dibicarakan dengan warga namun belum diizinkan.''Anggota kita minta untuk berkordinasi, dengan LAM, tokoh masyarakat, camat dan lurah. Ini agar bisa air dialirkan diantara rumah masyarakat disana. Kemarin sudah dijajaki masyarakat belum ada mau,'' singkatnya.(ali)

JAKARTA (RP)- Sabtu (11/3) Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) bekerjasama dengan Divisi Muslimah Kantor Pusat Hizbut Tahrir sukses menyelenggarakan Konferensi Perempuan Internasional, di Balai Sudirman, Jakarta, 10-11 Maret 2017. Sebanyak 1.700 lebih tokoh perempuan berpengaruh, antusias menyimak orasi para pembicara yang mengangkat tema “Khilafah dan Pendidikan, Menghidupkan Kembali Abad Keemasan.” Mereka berasal dari dalam dan luar negeri. Sementara orator, berasal dari Indonesia, Inggris, Malaysia, Palestina, Belanda, Turki dan negara lainnya. Mereka menguak tuntas problem pendidikan global, bahaya sekulerisasi pendidikan sebagai pintu masuk penjajahan barat di negeri-negeri Islam dan bagaimana Islam menawarkan konsep pendidikan terbaik untuk mengatasinya. Sehari sebelumnya, konferensi ini telah dibuka dengan Pameran Khilafah dan Pendidikan di gedung yang sama (10/3) yang menggambarkan penyebab krisis pendidikan yang terjadi di dunia muslim dan solusi Negara Khilafah sebagai sistem yang sempurna untuk bisa mewujudkan pendidikan yang melahirkan generasi emas. Fika Komara dari Divisi Kantor Media Hizbut Tahrir wilayah Asia Tenggara mengatakan, pendidikan adalah metode untuk menjaga akidah. Maka ketika pendidikan dipisahkan dari agama, tamatlah riwayat agama. "Tsaqofah Islam dihapuskan dari pendidikan, maka terhapuslah identitas umat," katanya. Sementara itu, Dr Nazreen Nawaz dari Divisi Muslimah Kantor Pusat Hizbut Tahrir menjabarkan hebatnya visi pendidikan era Khilafah. Ia menyebut, ada tiga tujuan utama pendidikan Islam, yakni pertama, membangun

syakhsiyah Islam. Anak didik dibangun aqidah Islamnya sebelum mempelajari ilmu-ilmu lainnya. Kedua, mengajarkan keterampilan dan pengetahuan praktis untuk kehidupan. Para murid diajarkan keterampilan dan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk berinteraksi dengan lingkungan mereka. Seperti matematika, sains umum, serta pengetahuan dan keterampilan untuk menggunakan berbagai alat dan penemuan. Ketiga, mempersiapkan murid untuk memasuki pendidikan tinggi atau universitas. Di sinilah diajarkan ilmu-ilmu utama yang menjadi prasyarat, apakah ilmu budaya atau tsaqafah seperti Fiqh, Bahasa Arab, atau Tafsir Alquran, ataupun ilmu empiris seperti matematika, kimia, biologi, atau fisika. “Tujuannya untuk menciptakan kepribadian-kepribadian yang terhormat, para ulama, ilmuwan, dan pakar dalam setiap bidang kehidupan untuk menegakkan Khilafah sebagai negara adidaya dunia yang terdepan dan berpengaruh,” paparnya. Untuk mencapai hal ini, lanjut Nazreen, metode dan gaya pengajaran yang digunakan adalah yang menginspirasi dan menstimulus pemikiran yang mendalam. Sebagai contoh, ilmu-ilmu empiris akan diajarkan dengan cara membangun kemampuan analisis. “Selain itu, topik-topik diterapkan untuk memecahkan masalah kehidupan nyata dan dipelajari untuk mendapatkan manfaat guna melayani kepentingan dan isu-isu penting umat,” ujar pembicara asal Inggris tersebut. Pada sesi konfrensi pers Juru Bicara Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia, Iffah Ainur Rochmah, menegaskan sistem pendidikan Islam bukan sekadar adanya sekolah islam, tapi bagaimana negara membuat regulasi perbaikan dimulai dari perubahan paradigma pendidikan.

"Hari ini anak-anak tidak mendapat pendidikan yang baik di rumah sehingga menjadi beban di sekolah," katanya menjawab pertanyaan salah seorang wartawan Ditambah lagi media massa, kata Iffah, kebanyakan tidak mendidik umat sehingga berat melahirkan outpun pendidikan yang berkepribadian Islam yang tangguh. "Karena itu kami tawarkan perubahan menyeluruh melalui tegaknya Khilafah Islam, sehingga terjamin pendidikan Islam," kata ibu dua anak ini. Untuk itu, lanjutnya, MHTI mengajak media berkontribusi untuk menyebarkan edukasi tentang pendidikan khilafah. Kampanye yang masif gambaran tentang sistem pendidikan Islam seperti era abad keemasan. Dengan demikian umat paham bahwa dunia Islam telah berjasa luar biasa dalam memajukan dunia melalui pendidikan. Sehingga, mereka merasa butuh dan merindukan sistem Khilafah. "Sudah saatnya era kegemilangan pendidikan Islam itu segera bangkit, menggantikan sistem sekuler yang gagal menyelenggarakan sistem pendidikan yang komprehensif," tegasnya. Salah seorang peserta asal Riau, Azriyeni (Dosen disalah satu Perguruan Tinggi Negeri di Pekanbaru) menyambut baik dan sepakat dengan tawaran sistem Pendidikan Islam dalam institusi Khilafah. Ia menyimpulkan setidaknya ada tiga hal yang bisa kita lakukan hari ini, pertama memperbaiki akidah umat muslim, kedua, mengajak seluruh elemen di masyakat agar taat pada syariah Islam. Ketiga, mengintegrasikan pendidikan dengan syariah islam. “Sudah saat nya kita sebagai muslim harus punya tanggung jawab mengembalikan pendidikan berdasarkan syariah islam seperti pernah terjadi pada masa kegemilangan islam dahulu,”ujarnya. (dac)

Bongkar Muat di Terminal Digusur Sambungan dari hal. 29 (16/3) mendatang. Relokasi ke terminal BPRS merupakan rencana Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru usai melakukan penertiban aktivitas bongkar muat yang selama ini berlansung di Jalan Tuanku Tambusai, Kamis (13/10) tahun lalu. Itu dilakukan menjelang rampung pembangunan Pasar Induk. Aktivitas dilokasi tersebut ditertibkan kerap mengganggu kelancaran arus‎dan dikeluhkan pengendara. Salah seorang pedagang cabai, berinisial RD (54) mengaku kebingungan terkait beredarnya surat tersebut. Dia menyebutkan surat beredar sejak pekan lalu, tanpa ada solusi dan kejelasan akan dipindahkan. "Awal Maret lalu kita dapat suratnya. Inti isi surat itu tidak ada lagi aktivitas bongkar muat di Terminal BRPS paling lama hingga 16 Maret mendatang." ujarnya kepada Riau Pos, Ahad (12/3) dini hari Mengenai kebijakan itu, dirinya menyebutkan belum ada sosialisasi dari Pemko Pekanbaru selaku pihak yang merelokasi. Lagi pula sejak pindah ke BRPS, RD mengaku sudah nyaman dan tidak ada permasalahan. "Kita sudah nyaman disini, tempatnya luas. Sekarang mau dilarang. Di

jalan digusur,”keluhnya. Menurut keterangan dia, berdasar informasi yang diterima aktivitas bongkar muat akan dipindahkan ke Jalan Purwodadi. Namun sejuah ini belum ada kepastian yang jelas. "Ada yang bilang di belakang terminal. Ada pula yang menyebutkan ke pasar di Jalan Purwodadi. Saat ini masih simpang siur."imbuhnya Pedagang yang lain,‎YN (38) mengaku sudah mengetahui ada himbauan tersebut. Da mengaku pasrah jika sudah tidak dibenarkan ada aktivitas bongkar muat di Terminal BRPS. Sebelum keluar himbaun tersebut diceritakannya, ada oknum yang meminta fotokopi dan mendata mereka. Ketika ditanya siapa nama orang tersebut dia tak dapat menyebutkannya. " Sebulan lalu, ada orang yang minta fotokopi KTP dan mendata kita, siapa orang kurang kenal juga. dia menyebutkan dipindahkan ke Purwodadi," sampainya Kepala Terminal BRPS, Wira Bhakti ketika dikonfirmasi membenarkannya. Dia mengatakan, surat tersebut dibuat oleh pihak terminal, ditembuskan ke Ditjen Kementrian Perhubungan. N ‎ antinya aktivitas di terminal akan aktivitas terminal akan dioptimalisasikan dan dioperasikan selama 24 jam. "Kita mau optimalisasikan terminal,

kalau dengan kondisi sekarang ada aktivitas bongkar muat akan terganggung. Intruski dari Ditjen kita diminta agar seluruh bus AKAP dan AKDP masuk terminal, maka kita minta mereka untuk pindah." ujar Wira Bhakti Mengenai kebijakan ini kata mantan Kepala UPTD Parkir Dishub itu, pihaknya juga sudah menyampaikan melalui surat dengan P‎emko Pekanbaru beberapa waktu lalu. ‎Pemko juga sudah punya rencana kemana aktivitas muat akan dipindahkan. "Rencana Pemko sudah ada, mau memindahkan ke Pujasera Jalan Aripin Ahmad, bangunan disana kosong lebih bagus dimamfaatkan ketimbang terbengkalai. Kita minta sebelum tanggal 16 maret semuanya sudah tuntas dan dipindahkan," sebut Wira ‎Diceritakannya, dulu pemindahan aktivitas bongkar muat ke terminal hanya bersifat sementara saja. Karena terminal masih dalam kewenangan Pemko Pekanbaru, tapi sejak awal tahun sudah diambil alih oleh pusat, baik aset maupun operasioanalnya. "Sekarang sudah diambil pusat, l‎agian selama pindahkan ke terminal tidak pernah ada dikontrol oleh Pemko Pekanbaru. Apapun persoalan terjadi selalu kita yang selesaikan. Dengan kebijakan ini kita harapkan ada solusi dari Pemko," pungkasnya.(*3/new)

40 Komputer Hangus Terbakar Sambungan dari hal. 29 masih tercium di lokasi tersebut. Di tengah puing bangunan, tampak pihak kepolisan sedang melakukan olah tempat kejadian perkara, dan pihak sekolah memeriksa barang-barang yang masih bisa diselamatkan. Peristiwa kebakaran di ruangan Laboratorium Komputer Sekolah Dasar Santa Maria itu terjadi, Ahad (12/3) pagi sekitar pukul 09.30 WIB. "Kejadadiannya pagi, akibat peristiwa kebakaran ini, ada 40 unit komputer yang hangus terbakar," jelas D Panjaitan (36) Koordinator Keamanan SD Santa Maria, saat ditemui di lokasi. Diceritakan D Panjaitan, bahwa waktu itu api tidak tampak pada ruangan di lantai dua tersebut, hanya saja asap hitam pekat terlihat keluar dari luar bagunan. Melihat peristiwa itu langsung dihampiri para petugas keamanan, ternyata setelah diperiksa diketahui ada kebakaran di dalam

ruangan. Tampa undur waktu, hingga pada saat itu juga penjaga sekolah tersebut langsung memadamkan api dengan menyemprotkan racun api. Melihat peristiwa ini warga dan pihak sekolah lainnya langsung menghubungi pihak pemadam kebakaran (Damkar). "Saat memadamkan api, kaca sempat dipecahkan agar bisa mematikan apinya. Tidak beberapa lama tujuh unit pemadam kebakaran datang ke lokasi," kata D Panjaitan. Menurutnya tujuh mobil pemadam kebakaran yang datang waktu itu langsung berbaris. Satu di antaranya langsung menyemprotkan selangnya ke arah ruangan lantai dua dari tepi jalan raya. Beruntung dalam insiden ini tidak ada korban jiwa. Pada saat itu kebetulan para murid juga berdatangan dalam kegiatan persiapan ujian. Sementara pihak keamanan sekolah saat terjadinya kebakaran langsung mengamankan anak-anak SD tersebut ke luar

sekolah. Orang tua murid yang menyaksikan waktu itu dipersilahkan membawa pulang anaknya. Tidak beberapa sekitar setengah jam lamanya api pun berhasil dijinakkan pemadam kebaran. Pantauan setelah terjadinya kebaran terlihat isi ruangan sudah hangus yakni berupa komputer, meja, dan kursi plastik. Pihak kepolisian juga sudah datang ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Peristiwa. Bukan hanya itu petugas juga telah memasang garis polisi line di pintu teralis ruangan tersebut. Namun apa penyebab dari kebakaran masih dalam penyelidikan kepolisian. Kapolsek Pekanbaru Kota Kompol Willy Adrian saat dikonfirmasi Riau Pos, Ahad (12/3) mengatakan, bahwa dalam insiden kebakaran tersebut belum diketahui penyebab dari mana berasalnya sumber api. Ia juga mengungkapkan bahwa dalam peristiwa itu hanya bagian ruangan laboratorium komputer yang terbakar.***

Tim Terpadu Jangan Seremonial Sambungan dari hal. 29 Kota Pekanbaru ini, didalamnya melibatkan POM AD, Satpol PP, Bapenda, Satreskrim, Intel, dan Satlantas. Struktur itu diharapkan Politisi Hanura ini dapat saling berkoordinasi untuk dapat menertibkan parkir liar, dan juru parkir yang meminta tarif retribusi melebihi dari Perdanya. ‘’Koordinasi harus jalan dengan baik. Saya yakin jika ini berjalan, maka Pekanbaru akan tertib dan tertata baik,’’ ungkapnya. Menyikapi persoalan adanya lahan yang

bukan lahan parkir, lalu dijadikan lahan parkir, itu menyalahi aturan dan diminta untuk segera di tertibkan. Seperti yang dikeluhkan, di bawah Jembatan Siak IV. ‘’Ini jangan dibiarkan, harus ditindak sebelum menjamur,’’ tegasnya. Dia juga menyebutkan, jika dibiarkan maka wajah Kota Pekanbaru akan rusak. Saat ini sudah banyak rusak wajah kota, seperti reklame yang dipasang tidak pada tempatnya, penempatan baliho dan spanduk yang tidak sesuai, lalu JPO yang berubah fungsi. ‘’Jadi, saya minta tempatkan sesuatu itu

pada tempatnya. Misalkan titik tersebut bukan untuk lahan parkir, ya jangan jadi lahan parkir. Seperti itu,’’ katanya lagi. Untuk penertiban ini, kata Darnil mulailah tim terpadu bekerja. ‘’Jangan sampai dibiarkan menjamur baru ditertibkan. Ini akan susah, contoh sudah banyak di Pekanbaru ini,’’ sebutnya. Sementara itu, Kepala UPTD Parkir Dishub, Bambang Armanto SH menegaskan, persoalan parkir dibawah jembatan itu segera akan ditertibkan. ''Ini sudah menjadi perhatian kami, bersama tim akan ditindak,'' katanya.(gus)  TATA LETAK: YAYA


METROPOLIS

36

SOSIALISASI DBD: Pemerintah Kecamatan Bukitraya bersama UPTD Puskesmas dan UPTD KB mengadakan sosialisasi pencegahan demam berdarah dengue (DBD) kepada masyarakat, Jumat (10/3/2017) lalu.

Aktifkan Kembali Program DBD Mobile KOTA (RP) – Pihak Kecamatan Bukitraya bersama UPTD Puskesmas dan UPTD KB di wilayah Bukitraya melakukan rapat koordinasi dalam pencegahan DBD, Jumat (10/3) lalu. Hasil rapat koordinasi tersebut memutuskan untuk terus melanjutkan program DBD mobile sebagai sarana sosialisasi untuk pencegahan dengan meningkatkan volumenya. Demam berdarah dengue (DBD) mobile ini dilengkapi dengan audio dan liflet untuk melakukan sosialisasi di tempat-tempat umum seperti po�syandu, warung-warung dan daerah rawan DBD. Melakukan gotong royong secara masif dengan sasaran di masing-masing rumah tangga dengan menerapkan 3 M (menutup, menguras dan menimbun) plus. Camat Bukitraya Masykur Tarmizi, Ahad (12/3) mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan surat edaran dari kecamatan dengan memberikan pengumuman di tempat ibadah dan tempat

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

RIAU POS/2*

Riau Pos SENIN, 13 MARET 2017

Rasionalisasi THL Jangan Dipaksakan Laporan M ALI NURMAN, Kota

RASIONALISASI terhadap keperluan tenaga harian lepas (THL) di jajaran Pemko Pekanbaru diminta jangan dipaksakan hingga pada angka dan kuota tertentu. Jika anggaran mencukupi dan OPD tempat THL bernaung memerlukan, maka pemotongan tak perlu dilakukan.

Hal ini dikatakan Pj Wako Pekanbaru H Edwar Sanger kepada Riau Pos, Ahad (12/3) saat dimintai komentar masih ada THL yang belum menerima gaji hingga dua bulan sejak Januari 2017. ‘’Segera selesaikan permasalahan tersebut, kalau memang keperluannya seperti itu, kenapa dirasionalisasi,’’ kata Edwar. Di Pekanbaru, akan ada penguran-

gan 1.500-an orang THL yang bekerja di seluruh jajaran pemko. Bagi OPD yang sudah menyelesaikan pengurangan sesuai kuota yang diminta oleh Tim Verifikasi THL, gaji lancar dibayarkan. Namun bagi OPD yang belum, maka gaji tertahan. THL yang sempat tertahan pembayaran gajinya ini adalah THL kebersihan DLHK.(ade)

umum lainnya, agar mengadakan sosialisasi ke sekolah-sekolah dengan tujuan untuk membentuk siswa sebagai sukarelawan jumantik, mengadakan sosialisai di tiap-tiap kelurahan secara rutin kepada warga masyarakat, kader posyandu, RT/RW dan semampunya untuk menggerakkan kader jumantik di tiap-tiap RW. Ia menjelaskan, hal tersebut dilakukan mengingat saat ini memasuki musim hujan dan banyak tempat-tempat yang dianggap sangat rawan berkembangnya biak jentik nyamuk. Untuk itu peran serta masyarakat diharapkan bisa mencegah terjadinya DBD melalui program 3 M, membentuk kader posyandu, RT/RW dan semampunya untuk menggerakkan kader jumantik di tiap-tiap RW dan lain-lain, dalam mencegah terjadinya DBD yang saat ini di Kecamatan Bukitraya yang sampai saat ini telah terjadi 32 kasus DBD. Masykur berharap masyarakat lebih peduli kebersihan lingkungan.(*2/end)

 TATA LETAK: EFAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.