LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
17 JANUARI 1991-2017
SABTU l 1 JULI 2017 l 7 SYAWAL 1438
l TERBIT 16 HALAMAN
Harus Tegas Tunda 5 Hari Sekolah Arahnya pembatalan seperti kata kyai Ma’ruf Amin. ARIFIN JUNAIDI Ketua LP Ma’arif NU
Laporan JPG, Jakarta
RENCANA pemerintah menunda pelaksanaan sekolah lima hari hingga sore dianggap masih setengah-setengah. Peraturan
Menteri Pendidikan 23/2017 tentang Hari Sekolah yang diminta dibatalkan itu masih terus disosialisasikan. Kebijakan itu mengundang tanda tanya besar dari kalangan masyarakat. Sa-
lah satunya LP Ma’arif NU yang memang menolak pemberlakuan Permendikbud tersebut. Ketua LP Ma’arif NU Arifin Junaidi heran dengan kengototan penerapan Permendikbud
23/2017 tersebut. Kengototan itu bisa membuat masyarakat juga bertanya-tanya dan menaruh curiga ada sesuatu di balik Baca Harus Halaman 2
DEFIZAL/RIAU POS
ARUS BALIK: Pemudik dari Selatpanjang mengambil barang bawaan setelah turun dari kapal saat arus balik H+5 Idul Fitri di Pelabuhan Sungai Duku, Pekanbaru, Jumat (30/6/2017).
Hindari Macet, Lewati Jalur Alternatif
Hari Ini dan Besok Puncak Arus Balik PEKANBARU (RP) - Puncak arus balik diprediksi hari ini (1/7) hingga besok (2/7). Peningkatan volume kendaraaan yang masuk ke Pekanbaru diprediksi sangat tinggi berpotensi terjadinya kemacetan. Namun pihak kepolisian sudah melakukan langkah-langka
antispasi. Untuk mengantisipasi kemacetan di Simpang Jalan HR Soebrantas-Garuda Sakti, Pekanbaru misalnya, personel Polantas disiagakan di Pospam dan di tengah jalan. Kasat Lantas Polresta
Pekanbaru Kompol Rinaldo Acer melalui KBO Lantas Polresta Pekanbaru, Ipda Fandry mengatakan, di samping personel Pospam, juga ada tambahan 15 personel dari Satlantas Polresta dan Dinas Perhubungan (Dishub). “Ya, untuk pengamanan juga di-back
Efeknya Lebih Ganas dari Wannacry
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
BOGOR (RP) - Hujan gerimis turun saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama sedang ngobrol santai di area garden Grand Garden Cafe and Resto, Jumat petang (30/6).
JAKARTA (RP) - Di Indonesia memang belum ada laporan serangan ransomware Petaya. Tapi, Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara meminta semua pihak untuk waspada terhadap virus yang dapat mengunci file komputer tersebut. ”Kami telah memberikan informasi kepada instansi keuangan, transportasi, dan telekomunikasi untuk mewaspadai virus ini,” tutur Rudi dalam konferesi pers yang diadakan kemarin (30/6). Negara-negara di Eropa Timur, Eropa Tengah, dan Asia Selatan banyak yang melaporkan terkena virus tersebut. Cara kerja ransomware Petaya mirip dengan Wannacry. Yakni, mengunci file di komputer yang tersambung dengan internet. Untuk membukanya, korban harus mentransfer sejumlah uang. Rudiantara berpendapat bahwa lembaga yang bergerak
Baca Ngobrol Halaman 2
Baca Menkominfo Hal. 2
RAKA DENNY/JPG
Tuntaskan Penasaran SOCHI (RP) – Jerman berhasil melaju ke final. Tapi, rasa penasaran masih menyelimuti penggawa tim Panser-julukan timnas Jerman. Sebab, pada fase grup lalu mereka hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Cile. So, Cili adalah satu-satunya lawan yang tak mampu ditaklukkan Julian Draxler dkk. Baca Tuntaskan Halaman 3
Baca Hindari Halaman 3
Menkominfo Minta Waspadai Virus Petaya
SUBUH ZUHUR ASAR 04.48 12.17 15.43 MAGRIB ISYA 18.23 19.38
LEON GORETZKA
up dari Dit Lantas Polda Riau,” jelas Fandry. Dikatakan Fandry, arus balik memuncak diprediksi H+6 dan H+7 Idul Fitri karena masyarakat Pekanbaru yang mudik akan kembali beraktivitas seperti biasa setelah sepekan lamanya
BERKELILING: Presiden RI Joko Widodo mengajak Barrack Obama berkeliling Kebun Raya Bogor menggunakan mobil golf, Jumat (30/6/2017).
Ngobrol Santai
Langkah-langkah Pencegahan
1. Lakukan update security pada windows dengan install Patch MS17-010 yang dikeluarkan oleh Microsoft. Link dapat dilihat di https://technet.microsoft.com/en-us/library/securty/ms17-010.aspx. Updating sebaiknya dilakukan dengan cara mengambil file patch secara download menggunakan komputer biasa, bukan komputer yang berperan penting. 2. Lakukan update Antivirus. Contoh AV: Kapersky Total Security, Eset, Panda, Symantec yang bisa download versi trial untuk 30 hari gratis dengan fungsi atau fitur penuh dan update. Pastikan meliputi ANTIRANSOMWARE. 3. Nonaktifkan fungsi SMB (server message block) dan jangan mengaktifkan fungsi macros. 4. Block Ports: 139/445 & 3389. SUMBER:OLAHAN BERITA
Teror Penusukan Polisi di Dekat Mabes Polri JAKARTA (RP) - Penusukan anggota polisi kembali terjadi kemarin (30/6). Tak tanggung-tanggung, seorang terduga teroris menusuk dua anggota Brimob pasca Salat Isya di Masjid Falatehan, komplek Perusahaan Uang Republik Indonesia, Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Lokasi kejadian dekat markas besar (Mabes) Polri. Pantauan Jawa Pos (JPG), sekitar pukul 20.00 tampak puluhan anggota kepolisian berjaga di akses masuk masjid di kawasan Blok M. Sejumlah
warga tampak masih berkumpul di lokasi tersebut. Seorang saksi mata Ferdi menuturkan, kejadian bermula usai Salat Isya di masjid tersebut. Saat salat selesai, tiba-tiba terdengar seseorang berteriak Allahu Akbar dari shaf ketiga atau shaf paling belakang. ”Sehabis salam, terdengar teriak. Saat itu dia membawa pisau sepanjang 25 cm hingga 30 cm,” ujarnya.
POLICE LINE: Pihak kepolisian memberi police line di lokasi penikaman terhadap seorang polisi di Masjid Falatehan, dekat Mabes Polri, Jakarta, Jumat (30/6/2017).
Baca Teror Halaman 3 FEDRIK TARIGAN/ JPG
NASIONAL
2 Harus Tegas Tunda 5 Hari Sekolah Sambungan dari hal. 1
rencana penerapan peraturan tersebut. “Kok ngotot banget untuk menerapkan Permendikbud 23/2017, ada apa?” ujar dia, kemarin (30/6). Dia menuturkan kebijakan itu meskipun opsional tapi mengarah pada pemaksaan. Meskipun menggunakan klausul “dilaksanakan secara bertahap”. “Artinya pada akhirnya seluruh sekolah diharuskan siap menerapkan kebijakan itu,” jelas dia. Selain itu, dia juga menilai kebijakan tersebut juga berdampak kurang baik pada institusi pendidikan lainnya.
Seperti madrasah diniyah yang terancam tutup. Ada kecurigaan nantinya madrasah diniyah yang sudah ada selama ini dinyatakan tak memenuhi standar. “Nantinya kepala sekolah yang menentukan dengan madrasah diniyah mana atau kegiatan lain apa untuk siswanya. Justru ini yang menimbulkan kecurigaan, kepala sekolah diinstruksikan untuk mengarahkan pada madrasah kegiatan tertentu,” ujar dia. Selain itu, kebijakan lima hari sekolah sampai sore yang dibungkus sebagai program penguatan pendidikan karakter itu juga perlu dikritisi. Ada banyak cara atau
metode untuk penguatan karakter tanpa harus menjadikan hari sekolah 5 hari 8 jam sehari. Misalnya pendidikan di madin dan pesantren yang sudah terbukti mampu membentuk karakter siswa dan lulusannya. “Dalam banyak kejadian pelanggaran norma sosial dan norma susila tak pernah terdengar pelakunya dari madrasah dan pesantren, tapi banyak dari sekolah,” kata dia. Dia pun mendesak agar Presiden mengeluarkan perintah pencabutan terlebih dahulu pada Permendikbud secara lebih konkret. Seperti dengan mengeluarkan instruksi presiden atau produk hukum lainnya. “Arahnya pembatalan seperti
kata kyai Ma’ruf Amin. Hanya saja Mendikbudnya mungkin sebagai orang yang punya ide atau gagasan, dianggap tidak ada kata-kata konkret,” tegas dia. Sementara itu, melalui siaran persnya Kemendikbud kembali menegaskan bahwa kebijakan hari sekolah bukanlah full day school. Hari sekolah yang diatur di dalam Permendikbud 23/2017 bertujuan untuk me nguatkan karakter peserta didik melalui kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuker. “Lima hari sekolah bukan full day school. Itu istilah untuk jenis penyelenggaraan pendidikan di sekolah tertentu,” disampaikan Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat (BKLM)
Ari Santoso, kemarin (30/6). Ari menegaskan, lima hari sekolah bukan berarti siswa harus belajar di dalam kelas terus-menerus. Ada beragam aktivitas belajar yang dilakukan dengan bimbingan dan pembinaan guru. Misalnya, me ngaji, pramuka, palang merah remaja, belajar budaya bangsa
Riau Pos
SABTU, 1 JULI 2017 di museum atau sanggar seni budaya, serta berolahraga. Diharapkan aktivitas belajar siswa tidak membosankan. Karena melalui beragam metode belajar yang dikelola guru dan sekolah. Sekolah lima hari, jelas Ari, hanya untuk sekolah yang siap sesuai dengan Permendikbud
23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah. Tidak ada paksaan bagi satuan pendidikan untuk melaksanakan pada tahun ajaran baru 2017/2018. Pertimbanganya diantaranya kemampuan dan ketersediaan sumber daya. “Sesuai dengan pasal 9, dapat dilakukan secara bertahap,” ujarnya.(jun/ted)
Ngobrol Santai
Sambungan dari hal. 1 Padahal obrolan mereka baru sekitar sepuluh menit. Hidangan teh hangat dan jajan pasar pun ditinggal. Mereka pindah ke area edelweis yang beratap, tapi tetap dengan pemandangan sama, Kebun Raya Bogor yang hijau. Pertemuan itu memang bukan jamuan kenegaraan yang resmi. Jokowi mengundang Obama sebagai seorang teman. “Jamuan teh hangat itu atas permintaan tertulis Presiden Jokowi setelah Obama tidak lagi menjabat sebagai Presiden AS,” kata Kepala
Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin usai pertemuan itu. Obama yang mengenakan baju biru lengan panjang itu sampai di Istana Bogor tepat pukul 15.30 WIB sesuai jadwal. Jokowi datang menyambut ditemani Ibu Negara Iriana Jokowi dan putra bungsu mereka Kaesang Pangarep. Kaesang turut ngobrol singkat sebelum mereka masuk ke dalam Istana. Usai mengisi buku tamu dan melihat halaman belakang istana dari beranda, Jokowi berdua dengan Obama naik mobil
golf ke Grand Garden Cafe and Resto. Iriana dan Kaesang naik mobil lain di belakang. Saat masuk ke dalam resto, Obama menunjukan sikap santunnya. Dia menyapa para pegawai resto yang berdiri di balik meja kasir. “Kami disapa selamat sore. Kaget juga disapa pakai bahasa Indonesia gitu. Tapi, seneng banget,” ujar Asti Noviar Fatmawati, karyawan Grand Garden Cafe and Resto. Nunung, rekan Asti juga mengaku kaget dengan keakraban yang ditunjukan Obama. Bahkan, dia pun sempat bersalaman dengan mantan orang nomor satu di
negeri Paman Aam itu. “Ingin foto bareng sebenarnya. Tapi, tidak boleh. Kami maklum penjagaanya ketat sekali,” ujar Nunung yang sudah empat tahun bekerja di resto tersebut. Menu yang disajikan untuk Obama antara lain jajan pasar berupa serabi durian, ondeonde, talam budi, kue mangkok, panada cakalang, dan lemper ayam. Sedangkan minuman yang disediakan adalah teh tawar dan es kelapa dalam batok. Sajian itu dihidangkan saat Jokowi dan Obama ngobrol santai di teras bawah. (jun/jpg)
Menkominfo Minta Waspadai Virus Petaya Sambungan dari hal. 1 di sektor keuangan, transportasi, dan telekomunikasi, merupakan lembaga yang masih aktif selama libur Idul Fitri. ”Hingga saat ini memang belum adalaporanvirus tersebut menyerang di kawasan Indonesia,” beber Rudi. Namun dia tak ingin kecolongan. Apalagi Senin nanti (3/7) libur usai dan instansi serta perusahaan mulai aktif.
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
Rudi mengajak untuk mengantisipasi terserangnya virus tersebut dengan dua cara. Yang pertama adalah mencabut koneksi internet di komputer. ”Setelah itu backup data ke penyimpanan yang terpisah,” sarannya. Setelah itu barulah bisa dikoneksikan dengan internet. Selanjutnya Rudi menyarankan agar selalu memperbarui antivirus secara berkala. ”Virus ini
biasanya datang dari email,” tuturnya. Sehingga Rudi menganjurkan agar setiap pemilik email mengganti password-nya secara berkala. Cara-cara tersebut menurutnya akan menurunkan risiko terkena virus tersebut. Untuk mencegah hal ini, Kemkominfo menggandeng Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure (ID-SIRTII) untuk melakukan pengamanan
jaringan. Wakil ID-SIRTII, Bisyron Wahyudi yang ditemui di tempat yang sama menyampaikan bahwa sebagai tim penanganan insiden siber sudah melakukan melakukan komunikasi secara intensif dengan pihak-pihak counterpart di luar negeri. Selain itu pihaknya memberikan peringatan dini kepada pihak-pihak pemangku infrastruktur kritis atau objek vital nasional.(lyn/ttg/jpg)
TATA LETAK: YAYA
NASIONAL
Riau Pos
SABTU, 1 JULI 2017
3
Re-Hiring Sepi Peminat, Malaysia Lakukan Razia Laporan JPG, Jakarta
PROSES re-hiring untuk para pekerja asing ilegal di Malaysia resmi ditutup kemarin (30/6). Dari target 400 ribu-600 ribu pekerja asing ilegal, hanya sekitar 155 ribu yang akhirnya melakukan pendaftaran dan resmi tercatat sebagai pekerja di Malaysia. Padahal, saat ini, di Malaysia setidaknya ada 1,5 juta orang. Termasuk TKI yang bekerja secara ilegal. Atase Imigrasi KBRI Kuala
Lumpur Mulkan Lekat mengatakan bahwa berdasarkan data, pihaknya mencatat ada sebanyak 2.045 orang yang mengajukan permohonan penerbitan paspor Republik Indonesia untuk mengikuti program rehiring dengan e-kad Pemerintah Malaysia. ”Dari data bulan lalu, permohonan masuk 2.045 orang, permohonan yang diluluskan 2.019 orang, sedangkan permohonan ditolak 26 orang,” ujar Mulkan kepada Jawa Pos (JPG),
kemarin (30/6). ”Untuk data bulan ini, kami masih mengolahnya dan sedang dipersiapkan laporannya,” tambah dia. Jumlah ini masih jauh di bawah jumlah total TKI yang bekerja di Malaysia secara ilegal. Yakni sebanyak 1,25 juta orang. Masih minimnya pekerja asing yang mengikuti proses re-hiring membuat Dirjen Imigrasi Malaysia Mustafar Ali gerah. Seperti dilansir The Star, Mustafar kecewa dengan jumlah pendaftar
Hindari Macet, Lewati Jalur Alternatif Sambungan dari hal. 1 libur. Terkhusus pada jalur lintas Riau-Sumbar ini, memang setiap pasca Idul Fitri padat dengan kendaraan. Beruntung, di setiap titik rawan macet petugas kepolisian telah berjaga mengantisipasi macet tersebut. Fandry mengatakan untuk mengantisipasi macet, piahknya mengimbau maysarakat yang menuju Pekanbaru, sebaiknya melewati jalur alternatif. “Masyarakat bisa lewat Jalan Pasar Danau Bingkuang, Kampar yang bisa tembus ke Jalan Kubang Raya. Jalannya bagus dan bisa terhindar dari kepadatan di jalan lintas Pekanbaru-Bangkinang,” jelasnya. Sementara di Lintas Timur, Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan SIK mengatakan, berdasarkan pantauan dari beberapa pos pengamanan jalur mudik Ops Ramadniya Polres Pelalawan yang tersebar di beberapa titik, menunjukkan adanya peningkatan 5-15 persen jumlah kendaraan yang melintas. Namun demikian, hingga kemarin kondisi arus lalu lintas masih berjalan lancar tanpa adanya kemacetan. “Pasalnya, kami mengerahkan ratusan personel di titik rawan macet. Salah satunya seperti di pasar tumpah Kelurahan Sorek dan Desa Kemang Kecamatan Pangkalan Kuras yang telah rampung dilakukan perbaikan jalan rigid. Sehingga, titik yang menyebabkan terjadinya kemacetan ini dapat diantisipasi,” ujarnya. Tinjau Pos Pam Minas-Kandis Guna mengantisipasi arus balik melewati Lintas Utara, Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara melakukan peninjauan di Pos Pengamanan Ramadniya 2017 Kecamatan Minas dan km 75 Kandis Kabupaten Siak guna mengecek kesiapan posko berikut personelnya untuk antisipasi arus libur nasional, Jumat (30/6). Pada kesempatan ini, Zulkarnain menyerahkan bingkisan untuk Pos Pam Minas dan km 75 Kandis. Pos Pengamanan ini melayani para mudik yang melintasi jalur tersebut dengan dilengkapi dengan pelayanan kesehatan dan pelengkapan lainnya. Dalam peninjuan itu Kapolda didampingi Polda Riau Dir Pamobvit Kombes Pol Hizbula ,Kasat PJR Polda Riau AKBP Mustofa ,Wadir Lantas Polda Riau AKBP Roy Adhya Candra SIK, Kapolres Siak AKBP Restika Nainggolan SIK, Kasubdit Regiden AKBP Sigit Adi W, Kapolsek Kandis Kompol Ernis Sitinjak SH,SIK, Kasat Lantas Polres Siak AKP Anindhita Rizal, Kapospam Ramadniya Km 75
Kandis Iptu Junaidi dan Waka Pos Pam Ipda Enda Sopadi. Pada kesempatan itu Kapolda memberikan motivasi kepada personel untuk tetap melaksanakan tugas dengan baik yang bertujuan melayani masyarakat. “Antisipasi arus libur nasional, Kapolda dan rombongan mengecek persiapan Pos Pam di Minas dan Kandis,” ungkap Kapolres Siak AKBP Restika Nainggolan. Di sisi lain untuk memastikan keamanan arus balik di Kota Dumai, Tim Supervisi Polda Riau mengunjungi Dumai. Tim dipimpin Karo Ops Polda Riau Kombes Pol Drs A Hafid Yuhas MM MH. Pada kunjungan tersebut perwira melati tiga itu beserta rombongan sempat mengecek beberapa pos. Kegiatan supervisi di laksanakan pada, Jumat (30/6) dimulai pukul 06.30 WIB. Rombongan awalnya mengecek pos terpadu di pelabuhan Penumpang Pelindo Dumai. Di sana tim juga sempat melihat dan memantau keberangkatan warga menggunakan kapal laut. Kedatangan tim juga didampingi Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting serta Kabag Ops Polres Dumai Kompol Sasli Rais. “Sejauh ini, operasi Ramadniya di Kota Dumai dalam keadaan aman, tidak ada Persoalan mendasar yang terjadi, namun tentunya kami tetap harus waspada dan memberikan pelayanan terbaik kepada warga di Kota Dumai,” tuturnya. Antrean Panjang karena Lonjakan Penumpang Antrean panjang lebih dari sembilan jam untuk masuk ke kapal roro membuat Dermaga II Pelabuhan Roro Air Putih Bengkalis jadi sorotan. Kritikan pun datang dari Himpunan Mahasiswa dan Pelajar Bengkalis (Himperalis). Mereka kecewa dermaga tidak berfungsi dengan baik sehingga pengguna jasa angkutan laut tersebut harus rela antre di sepanjang jalan menuju pelabuhan. Antrean mengular ini sering terjadi setiap tahun. “Dermaga Rusak Bikin Malu Bengkalis, Pemerintah Segera Tuntaskan Masalah Roro Kami.” Demikian tulisan di spanduk yang dibentangkan mahasiswa di area pelabuhan. Kepala Bidang Advokasi dan Kebijakan Publik Himperalis Muhammad Hendri Arab’i mengataan pemasangan spanduk merupakan pernyataan sikap Himperalis dan kekecewaan masyarakat Bengkalis terkait antrean terjadi. “Ini merupakan ungkapan keresahan masyarakat Bengkalis yang sampai hari ini (kemarin, red) masih antre berjam-jam di
roro. Padahal pemerintah sudah membangun pelabuhan baru, namun hingga hari ini (kemarin, red) belum dioptimalkan penggunaannya,”ungkapnya. Sebelum melakukan pernyataan sikap, sebut Hendri, dia bersama 30-an mahasiswa berkumpul. Mereka berdiskusi dan membahas permasalahan yang terjadi untuk menentukan langkah apa yang akan diambil. Ini supaya persoalan dermaga tersebut bisa segera tuntas. “Kami mendesak Pemkab Bengkalis melalui intansi terkait ( Dinas Perhubungan, red) menyelesaikan pengerjaan roro yang selama ini terhambat. Kami tidak tahu kejelasaan bagaimana sebenarnya dermaga itu. Antrean panjang terus terjadi di setiap libur Idul Fitri. Ada dermaga tak maksimal penggunaannya. Kami harap ini menjadi evaluasi pemerintah,” ujar Hendri. Kepala Dinas Perhubungan Bengkalis Jafar Arief sangat berterima kasih atas kritikan itu. Meski begitu, dia tidak terima jika dermaga tersebut dibilang rusak. Karena menurutnya pelabuhan tersebut bukan rusak. Hanya saja fungsinya yang belum maksimal. Sebab, pelabuhan baru setahun dibangun. Itu belum berfungsi maksimal karena masih ada pekerjaan yang masih dilakukan. Untuk pengerukan pun alat-alat sudah mulai didatangkan. Dikatakannya juga, antrean panjang bukan karena dermaga 2 yang tidak berfungsi maksimal. Melainkan karena lonjakan penumpang yang hampir dua kali lipat dari tahun sebelumnya. “Lonjakan penumpang tahun ini menngkat 100 persen dari tahun lalu,” ujar Jafar Arief. Di sisi lain Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bukit Batu membatasi penambahan trip penyeberangan Roro Bengkalis Sei Pakning. Pembatasan dilakukan guna menjamin keselamatan pelayaran kapal maupun penumpang. Kepala KSOP Bukit Batu Kapten Purgana mengatakan, sebelumnya penyeberangan kapal untuk mengantisipasi arus balik dilakukan hingga pukul 02.00 WIB. Mulai hari ini hanya sampai pukul 00.00 WIB. Menurut dia sebelum melakukan pembatasan pihaknya telah melakukan pemantauan terlebih dulu mulai H-15 Idul Fitri sampai kemarin. Dari hasil pantauan itu pihaknya menemukan nakhoda kapal kelelahan saat melakukan pelayaran malam hari mulai pukul 24.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB. “Bahkan ada beberapa nakhoda tidak ada di tempat saat pelayaran,” ungkap Purgana.
yang masih jauh dari target. Dia juga mengungkapkan kekecewaan karena kebanyakan para pekerja asing ilegal itu mendaftar di hari-hari terakhir sehingga terjadi penumpukan. Waktu yang panjang itu tidak dimanfaatkan para pekerja asing untuk lakukan pendaftaran re-hiring. ”Mereka punya cukup banyak waktu sejak 1 Februari. Tapi, karena keras kepala dan kurang peduli, mereka menunggu sampai akhir-akhir sehingga
harus mengantre panjang,” tutur Mustafar. Mustafar menjelaskan, dari sebanyak 600 ribu pekerja asing ilegal di Malaysia yang memenuhi persyaratan untuk mengikuri re-hiring, hanya 155 ribu yang telah melakukan pendaftaran. Sementara itu, sisanya lebih memilih tetap bekerja seara ilegal. ”Kami akan melakukan penangkapan, denda, dan deportasi kepada mereka yang ilegal. Tidak ada ampun,” tutur Mustafar.
Di hari-hari terakhir proses re-hiring, Kantor Imigrasi Malaysia memang diserbu para pekerja asing ilegal dan majikan mereka. Para pekerja asing ilegal itu mencoba untuk mengikuti proses re-hiring demi mendapatkan permit kerja sebelum batas akhir kemarin. Sebelumnya, seperti diberitakan The Star kemarin, otoritas Malaysia menyatakan akan menindak tegas para pekerja asing ilegal yang masih nekat bekerja tanpa izin. Rencananya, mulai hari ini
(1/7), otoritas Malaysia kan mengumpukan para warga negara asing yang tidak memiliki dokumen kerja atau dokumen kunjungan yang masih berlaku untuk dideportasi ke negara asal mereka masing-masing. Sebelumnya, sejak 15 Februari lalu hingga 30 Juni, Malaysia membuka proses re-hiring untuk para pekerja asing ilegal. Melalui re-hiring, para pekerja asing ilegal itu bisa mendapakan izin tinggal dan bekerja. (and/rnl)
Sedangkan terkait pembatasan ini, pihaknya telah menyampaikan kepada Kepala Dishub Bengkalis dengan alasan dari sisi keselamatan sangan berbahaya jika dipaksakan berlayar. “Kalau pelayaran selesai jam 2 pagi kemudian mulai lagi jam 6 pagi, kapan nakhodanya beristrahat. Di atas kapal tersebut juga tidak ada kamar,” ungkapnya. Sementara di Pelabuhan Sungai Duku, H+5 Idul Fitri lonjakan penumpang cukup signifikan bila dibandingkan hari biasa. Diperkirakan puncak arus balik terjadi pada H+6 atau hari ini (1/7). Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pelabuhan Sungai Duku, Joniansyah mengatakan, peningkatan arus balik
penumpang sudah terlihat pada H+5 Idul Fitri. “Peningkatan penumpang beransur-ansur sudah mengalami peningkatan sejak H+5. Diperkirakan puncak arus balik di Pelabuhan Sungai Duku besok (hari ini, red),“ ujarnya. Sebab, ujar Joniansyah, Senin (3/7) pegawai sudah kembali bekerja seperti biasanya. Kata dia, penumpang yang berangkat maupun datang di Pelabuhan Sungai Duku masih didominasi tujuan Pekanbaru-Selatpanjang dan sebaliknya. Sebab untuk tujuan lainnya seperti ke Siak masyarakat sudah punya alternatif lain menggunakan jalur darat. Sementara arus balik menggunakan kapal penyeberangan
antarpulau di Bagansiapi-api tergolong lancar. Namun kegiatannya masih diatur oleh pasang surut air laut. Sehingga kegiatan penyeberangan hanya dapat dilakukan satu hingga dua kali saja. ‘’Tahun ini kami baru bisa pulang merayakan Idul Fitri bersama keluarga di Pulau Halang,’’ kata Ratna (40), warga Bagansiapi-api. Kasat Polairud Rohil, Iptu Sapto Hartoyo tidak menampik adanya peningkatan arus balik. ‘’Hingga kemarin, arus balik Idul Fitri melalui jalur laut khususnya penyeberangan antarpulau sudah meningkat,’’ kata Sapto. Angkutan Barang Tetap Boleh Jalan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan
kendaraan angkutan barang tetap boleh jalan pada arus balik. Tak ada pelarangan yang dikeluarkan oleh instansi yang dipimpin oleh Budi Karya Sumadi itu. “Sifatnya imbauan. Sejak awal Pak Menteri juga menuturkan kalau ini imbauan. Bukan perpanjangan (pelarangan) karena mempertimbangkan roda ekonomi,” tuturnya ditemui di Posko Angkutan Lebaran Kemenhub, Jumat (30/1). Imbauan ini pun, kata dia, ditujukan hanya untuk kendaraan angkutan barang lebih dari tiga sumbuh yang melintas di titik-titik rawan kepadatan di jalur arus balik. Atau, kendaraan angkutan barang yang mengarah ke Barat. (hsb/sah/*1/wik/*3/man/amn/ mia/and/jpg)
Tuntaskan Penasaran Sambungan dari hal. 1 Nah, rasa penasaran itu bisa mereka tuntaskan pada pertemuan kedua pada laga final di Saint Petersburg Senin (3/7) mendatang. Modal untuk rematch sudah mereka kantongi, seiring kemenangan telak 4-1 (2-0) atas Meksiko di Fisht Olympic Stadium Sochi kemarin. Dilansir ESPN, pelatih Jerman Joachim Loew ingin menuntaskan unfinished business-nya dengan negara dua kali juara Copa America itu. ‘’Kami paham benar siapa mereka (Cili, red), dan saya yakin mereka akan tancap gas di final nanti,’’ sebut Loew. Loew optimistis ‘’tim B’’ Jerman bisa menggebrak di final mendatang. Apalagi, ini kali pertama
dalam tujuh bulan terakhir Jerman mampu unggul dua gol dalam 10 menit pertama. Terakhir kali Jerman melakukannya ketika berhadapan dengan negara lemah San Marino di Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa pada 12 November. ‘’Kami akan menganalisa bagaimana pemain-pemain melewati laga ini. Tetapi, saya akui, Cili lawan yang sangat bertenaga di turnamen ini,’’ ulas Loew. Belajar dari pengalaman di Kazan (saat melawan Cili di fase grup), Jerman saat itu terlambat panas. Hal itu dimanfaatkan Cili untuk langsung menekan sejak menit pertama. Di babak pertama, Jerman yang notebene punya penguasaan bola tertinggi di antara tim-tim Piala
Konfederasi pun lebih banyak ditekan. Bahkan hingga akhir pertan dingan, meski bisa mencetak gol penyama dan unggul penguasaan bola, pertahanan Jerman lebih sering jadi bulan-bulanan Gary Medel dkk. Leon Goretzka yang dianugerahi man of the match berkat dua gol ke gawang Meksiko juga tak sabar menghadapi Cili. Kebetulan saat ditahan La Roja (julukan Cili) pada 23 Juni lalu, Goretzka termasuk pemain yang flop. Sebagai penyokong serangan di belakang Lars Stindl bersama Draxler, tak sekalipun dia mampu mengancam gawang Cili. Nah, motivasi Goretzka makin berlipat jelang rematch pada final nanti. ‘’Mengapa? Karena di pertemuan sebelumnya kami merasa hasil
imbang tidaklah cukup bagi kami,’’ tutur gelandang serang 22 tahun itu. Dengan performanya yang makin berkembang, Goretzka bisa jadi motor serangan dari second line Jerman bersama Draxler di belakang Werner. Terlebih, bersama Werner, Goretzka menjadi dua pemain calon penerima Golden Shoe alias pencetak gol terbanyak dengan tiga golnya. Goretzka pun tak peduli dengan status Cili sebagai rajanya Amerika Latin, serta pemainnya yang lebih matang ketimbang Jerman. ‘’Kini kami punya kesempatan memberi bukti melawan tim papan atas. Itulah kenapa kami di sini, kami ingin mengawali laga ini lebih baik dari laga-laga lainnya,’’ tambahnya.(ren/bas/jpg)
Teror Penusukan Polisi di Dekat Mabes Polri Sambungan dari hal. 1 Saat itu, pelaku yang memakai kemeja warna biru langsung menusuk seorang anggota Brimob ke arah kepala. Brimob itu baru saja menjalankan salat. Kendati tertusuk, anggota Brimob itu masih sempat melarikan diri. ”Saya lihat dia terluka di sekitar kepala, darah bercecerah di karpet masjid,” ungkapnya. Langsung saja, pelaku mengejar anggota Brimob lainnya. Kebetulan saat itu memang ada puluhan anggota Brimob yang juga beribadah. ”Puluhan anggota Brimob itu langsung menghindari pelaku, sebab mereka tidak membawa senjata apapun,” papar Ferdi yang salat di barisan depan saat kejadian. Karena semua anggota Brimob lari keluar masjid, pelaku juga mengejar keluar. Pelaku mengejar ke arah Terminal Blok M. Saat itulah terlihat ada anggota Brimob dari arah Lapangan Bhayangkara mengejar pelaku, lalu pelaku dilumpuhkan dengan tembakan. ”Tembakan peringatan tiga kali, lalu tembakan ke arah pelaku. Pelaku yang mengacungkan pisaunya lalu roboh,” jelasnya. Sementara ditemui di lokasi kejadian, Kadivhumas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, dipastikan pelaku tewas setelah dilumpuhkan personel. Langsung dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). ”Dalam olah TKP itu ditemukan senjata pelaku berupa pisau sangkur,” ungkapnya. Saat ini masih didalami identitas pelaku, namun dari modus REDAKTUR: RINALDI
penusukan sangat mirip dengan kejadian aksi teror di Polda Sumatera Utara (Sumut). Maka, patut diduga pelaku merupakan anggota kelompok teroris. ”Belum diketahui identitasnya,” ungkapnya. Dalam olah TKP juga ditemukan sebuah kartu identitas atas nama Mulyadi, yang beralamat di Pegaulan, Cikarang, Bekasi. Namun, belum bisa dipastikan apakah kartu identitas tersebut milik pelaku. ”Belum pasti, KTP itu ditemukan di TKP,” terangnya. Bagian lain, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divhumas Polri Kombespol Martinus Sitompul mengatakan, dua korban anggota Brimob bernama AKP Dede Suhatmi dan Briptu M. Syaiful Bakhtiar. ”Keduanya dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina,” jelasnya. Kejadian penusukan terhadap anggota Polisi sudah berulang kali terjadi. Sebelumnya, penusukan terjadi di Polda Sumut yang menewaskan seorang anggota Polri yang sedang berjaga. Salah seorang pelaku berinisial SP terdeteksi pernah berada di Suriah selama enam bulan. Sementara Pengamat Terorisme Al Chaidar menjelaskan, aksi teror menggunakan alat sehari-hari seperti pisau ini merupakan instruksi dari pemimpin ISIS. Melalui sebuah video beberapa bulan lalu, pemimpin ISIS meminta semua anggota dan simpatisanya melakukan aksi tersebut. ”Ya, instruksi semacam itu sudah lama,” jelasnya.
Dengan begitu, dapat dipastikan pelaku teror saat ini tidak perlu susah-susah lagi membuat bom. Aksi teror kemudian bisa dilakukan dengan tanpa rencana matang. ”Tentunya, semua itu harus segera diantisipasi,” paparnya. Doktrin Anak dengan Buku Tulis Betapa mengerikannya doktrin paham radikal terungkap dari barang bukti kasus teror penyerangan Polda Sumatera Utara (Sumut). Densus 88 Anti Teror menemukan 155 buku tulis yang diduga digunakan untuk mendoktrin anak-anak. Sampul buku tersebut terpampang bendera ISIS disertai foto pemimpinnya Abu Bakar al-Baghdadi. Di samping foto pemimpin ISIS tersebut terdapat sebuah kalimat pernyataan Baghdadi. Yakni kabarkan ke seluruh murtadin di negeri-negeri Muslim, ini adalah hari-hari terakhir mereka dan kabarkan ke setiap orang-orang kuffar, kami tidak main-main lain. Di baris akhir terdapat tanda kurung dengan kalimat khutbah Jumat khalifah Abu Bakar al-Baghdadi. Di dalam semua lembaran buku tulis pada bagian atasnya tertulis sebuah kalimat yang kemungkinan sebuah penggalan Surat Al Baqarah ayat 216, diwajibkan atas kalian berperang. Pada bagian bawah ada sebuah tulisan lainnya yang kemungkinan juga sebuah penggalan ayat Al Maidah 44, manusia-manusia yang berhukum bukan pada Allah SWT adalah kafir.(idr/jpg) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
OPINI
4
Taj
u k
Riau Pos
SABTU, 1 JULI 2017
r e n can
A
Dukungan untuk Helat Tradisi Idul Fitri BUKTI kekayaan tradisi di Riau bisa dilihat saat Idul Fitri. Berbagai kegiatan untuk menyemarakkan hari raya besar umat Islam itu diselenggarakan di tiap sudut kampung. Mulai acara diperuntukkan bagi anak-anak hingga dewasa. Mulai dari yang biasa hingga yang serius. Pemberian gelar adat misalnya. Maka seharusnyalah anugerah ini disyukuri dan dijadikan momen untuk semakin mengkokohkan tali silaturahmi hingga takkan mudah dipecah belah. Momen berbagai kegiatan tradisi yang indah ini hendaknya terus dikembangkan atau setidaknya dijaga. Kita yakini semua
model itu adalah semangat merayakan Idul Fitri. Tentu tidak ada yang menginginkan adanya penyimpangan secara syariat Islam. Momen ini akan menyatukan umat. Setelah bersatu, berbagai hasutan yang kini kian tak terbendung lewat medsos dan dunia maya bisa ditepis. Termasuk pula tak mudah berkonflik atas kepentingan politik sesaat. Pilgubri yang segera digelar misalnya. Posisi pemerintah di momen ini sebenarnya sudah enak. Tinggal menyesuaikan dengan berbagai helat itu. Jika saat ini sedang digalakkannya pengembangan pariwisata, tak ada salahnya pemerintah
ikut membantu menyemarakkan berbagai kegiatan itu. Jadikan kalender tahunan yang di-support pemerintah. Promosikan jauh-jauh hari sehingga mengundang minat warga Riau pulang ke kampung halaman. Banyak orang Riau yang jadi perantau di Malaysia, Singapura dan berbagai negara lainnya. Tak terhitung pula di berbagai daerah di Indonesia. Jika tak lagi beribu ayah di kampung, maka kecil peluang mereka akan pulang kampung. Tapi jika ada momen tradisi yang dijanjikan semarak, maka bisa menjadi daya tarik mereka untuk tetap pulang ke kampung
halaman. Apalah jua karena berbagai tradisi itu pasti membuka rona romantika masa kecilnya. Apa tradisi itu? Banyak. Kecamatan, Desa hingga dusun berupaya sedayanya membuat acara. Tradisi Perahu Baganduang di Kuansing. Menghias perahu dan dilombakan antar desa. Ini jadi daya tarik yang tak bisa didapat di manapun. Tradisi doa pekuburan di berbagai tempat. Di Pangkalan Indarung dan Kampar Kiri, disertai arak-arakan para wanita menjujung talam berpenutup kerucut berwarna-warni. Warga makan bersama atas makanan yang
disediakan dalam tersebut dan menyisihkan sejumlah uang sukarela saat selesai dan ditutup. Ada lagi tradisi Raya Enam di Kampar. Ini lebih semarak lagi. Apalagi? Banyak. Tak terhitung jumlahnya. Tinggal Pemprov dan Pemkab memilah mana yang bisa dibesarkan jadi iven tahunan Hari Raya Idul Fitri. Tiap kabupaten/kota helat satu saja tradisi berskala besar, maka di Bulan Syawal, Riau akan dipenuhi helat besar yang lambat laun bisa mengundang wisatawan. Riau akan dikenal kembali sebagai daerah kerajaan yang kaya akan tradisi.***
Saling Memaafkan Pembuka Kedamaian
S Imam Ghozali Pengasuh Pesantren Bahrul Ulum Kabupaten Kepulauan Meranti
ETIAP rangkaian ritual dalam Islam selalu menarik untuk dikaji. Semakin memahaminya akan menemukan pesan-pesan moralitas kehidupan bermasyarakat yang agung. Pembuktian ini telah terekam dalam sejarah peradaban Islam masa lalu, yang sampai hari ini telah terukir dalam buku sejarah, manuskrip dan peninggalan-peninggalan fisik yang sangat bernilai harganya. Ritual Islam bukan kegiatan ibadah yang mati, tapi justru ibadah yang menghidupkan semangat pembangunan. Ibadah puasa yang baru saja kita tinggalkan adalah ritual ruhaniah yang sangat indah. Ia bukan sebatas pada kelemahan fisik yang terlihat pada setiap mata memandang. Ia merupakan simbol perlawanan yang serius dari pertarungan dua kubu, yaitu nafsu mutmainah (nafsu yang baik) dan nafsu syayiah (nafsu yang jahat). Puasa membentuk pribadi yang memancarkan cahaya kemuliaan yang disebutkan dalam Alquran: Mutaqin (orang yang bertakwa). Pengertian manusia yang bertakwa mempunyai pendekatan pada takwa secara jasmani dan rohani. Keberhasilan ibadah di bulan Ramadan dibuktikan pada bulan Sawal atau Idul Fitri saat sekarang ini. Proses pembelajaran selama satu bulan merupakan sekolah kehidupan selama satu tahun. Puasa sebagai tes atau ujian kehidupan untuk mengukur sejauh mana keberhasilan setiap manusia meraih titel mutaqin. Karena ini berupa tes, maka keberhasilan pun beragam sesuai dengan hasilnya. Allah tidak mengumumkan keberhasilannya setiap individu, namun telah memberikan kriteria-kriteria sebagai indikatornya. Tujuannya agar di bulan Sawal setiap umat Islam senantiasa meneruskan tradisi kebaikan. Sebab segala amal yang dilakukannya belum bisa dijadikan ukuran keberhasilan yang sesungguhnya. Bahkan bisa jadi pengumpulan amal kebaikan yang maksimal ternyata malah mubazir ketika memasuki bulan Sawal. Hal ini disebabkan
I Machasin Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Riau
Ž  † � “” „ “••“ � �� ƒ “–—˜“•”™˜—š˜ ˜›——›  œ Š Š � � ‰ † ˆ
Â? Â
� ‡ … ‹ Œ � ‡ � Š ‘  … �   � † ƒ � † � � † Š � � †
Â? Â? Â
ď Ž REDAKTUR: JARIR AMRUN
hilangnya komitmen mutaqin pada dirinya. Saat bulan Ramadan selesai, orang tersebut laksana seperti burung lepas dari sangkarnya, dan berbuat sesuka hatinya. Nabi Muhammad SAW memperingatkan ancaman terhadap perilaku yang menghancurkan kualitas amal menjadi mubazir. Dia berkata: “Tahukah kalian siapakah orang yang bangkrut itu?� Mereka menjawab: “Orang yang bangkrut di kalangan kami adalah orang yang tidak memiliki dirham dan tidak pula memiliki harta.� Rasulullah menjawab: “ Sesungguhnya orang yang bangkrut dari umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala salat, puasa dan zakat. Namun ia juga datang dengan membawa dosa kezaliman. Ia pernah mencerca ini, menuduh tanpa bukti ini, memakan harta si anu, menumpahkan darah orang ini dan memukul orang itu. Maka sebagai tebusan atas kezalimannya tersebut, diberikanlah di antara kebaikannya kepada si ini, si anu dari si itu. Hingga apabila kebaikannya telah habis dibagi-bagikan kepada orang-orang dizaliminya sementara belum semua kezalimannya tertebus, diambilah kejelekan yang dimiliki oleh orang yang dizaliminya lalu ditimpakan kepadanya, kemudia ia dicampakan ke dalam neraka“ (HR Muslim No.6522). Hadis ini memberikan terapi batin, bahwa tidak pantas setiap muslim menonjolkan ibadahnya dengan memamerkan diri secara fisik.
Rajin salat, puasa, zakat dan wirid atau konsistensi melaksanakan qiyamul lain dan membaca Alquran adalah perintah yang diberikan Allah kepada umat manusia. Sehingga tidak ada yang istimewa sama sekali bagi seseorang dengan amalan tersebut. Seperti seorang siswa yang rajin belajar, memang seharusnya demikian hakikat seorang pelajar. Jika tidak rajin, tetap disebut siswa, tapi berbeda pada kualitasnya. Jika seorang muslim telah melakasanakan ibadah-ibadah di atas, sebenarnya telah berhasil untuk mendapatkan ijazah. Sudah pantas diwisuda. Tapi, Tuhan mengharapkan bukan sebatas wisuda tanpa melahirkan nilai guna. Sebab wisuda jenis demikian justru akan menjadi virus yang membahayakan bagi dirinya dan orang lain, yaitu ketidaksesuaian aturan dan perbuatannya. Hal ini terbukti, banyak orang yang rajin ibadah namun kering dalam karya. Mereka rajin menyucikan diri dengan memperbaiki olah batin, namun di sisi lain mengabaikan nilai sosial yang justru bidang ini sebagai aplikasi ibadah yang benar. Ibadah yang benar mempunyai korelasi positif antara ibadah kepada Tuhan dengan kehidupan sosial. Salat, puasa, dan zakat baru dianggap sebagai amalan ibadah yang diterima manakala orang tersebut bisa membangun kehidupan yang harmonis dengan sesama manusia. Salat, puasa dan zakat adalah materi teori yang harapannya dipraktikkan dalam ke-
hidupan sehari-hari dalam bentuk tawadhu, menghormati orang lain, dan selalu semangat berbuat yang memberi kemanfaatan terhadap masyarakat. Untuk membuka jalan ke arah yang agung tersebut, harus ada tradisi kemanusiaan yang aplikatif, yaitu tradisi saling maaf memaafkan. Disebut tradisi aplikatif karena yang diharapkan dari saling memaafkan bukan sebatas seremonial yang terjadi saat ini seperti bersilaturahim ke setiap rumah, salam-salaman ketika selesai salat, mengirim pesan singkat melalui SMS untuk teman-teman dan keluarga besarnya. Tradisi yang sudah hidup di masyarakat harus dikembangkan lebih mendalam, yaitu pada komitmen setiap orang untuk menerima kemaafan dari setiap orang yang menyakiti dan yang tersakiti. Bukti komitmen berupa ketulusan hati menerima maaf dan memberi maaf, adanya hilang rasa dinding pemisah secara sepontanitas, dan adanya komitmen melakukan rekonsiliasi tanpa adanya beban psikologis yang melanda pada diri masing-masing. Saling memaafkan merupakan kebutuhan, bukan kewajiban. Sehingga tidak ada beban masa lalu yang berkarat sebagai dinding pemisah. Masa lalu dijadikan sandaran positif untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat. Ia menjadi panggilan jiwa dalam rangka merangkai keretakan yang selama ini terjadi. Para elite politik, pembuat kebijakan dan masyarakat adalah keluarga besar yang mempunyai tujuan sama dengan metode yang berbeda. Kerukunan dan kedekatan jiwa dalam harus diawali dengan hilangnya prasangka-prasangka negatif yang telah lama bersarang di hati, dan terekam dalam memori. Kini Tuhan telah menghadiahkan Idul Fitri untuk saling memaafkan tanpa saling menjaga gengsi. Saling memaafkan menjadi pintu terindah untuk mempererat persatuan dan kesatuan serta menciptakan kedamaian. Wassalam.***
Meningkatkan Kualitas Hidup Pasca-Idul Fitri
LMU ekonomi mengajarkan kepada kita bahwa setiap kegiatan ekonomi selalu dikaitkan dengan manfaat dan pengorbanan, sehingga ada yang berpendapat bahwa mudik di saat Idul Fitri termasuk dalam kategori membuang-buang biaya sebagai suatu pemborosan. Bagi masyarakat perantau, semangat untuk mudik lebaran telah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya. Termasuk dari kalangan kaum buruh yang dari sisi ekonomi sebenarnya tidak memiliki kemampuan finansial, tetapi mereka tetap mempunyai spirit berlebaran di kampung halaman dengan modal seadanya. Suasana Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman begitu khidmad, sehingga panasnya suasana hidup di perkotaan yang selama ini dijalani terasa terobati. Itulah makna dari sebuah kemenangan, kedamaian dan kebahagiaan berkumpul dengan sanak saudara yang tidak bisa dinilai dengan uang. Mereka berprinsip bahwa nilai-nilai kesakralan jauh lebih penting dari nilai uang yang mereka korbankan, inilah makna sebuah tradisi yang sudah membudaya pada masyarakat kita. Bahkan tidak jarang di antara mereka ada yang sengaja unjuk kekuatan secara materi selama di perantauan. Misalnya dengan pakaian yang serba mahal, perhiasan yang serba lengkap, makanan dan minuman yang berkelas dan bergaya seperti di kota, serta masih banyak perilaku konsumtif lain yang ditunjukkan oleh para perantau saat mereka berada dikampung halaman. Walaupun semua itu masuk dalam kategori pemborosan, dan bukan tradisi yang dianjurkan untuk dijalankan, namun hingga kini sulit rasanya menghapus tradisi hiperkonsumtif bagi para perantau yang mudik saat lebaran tiba. Meningkatkan Kualitas Hidup Terlepas apakah biaya untuk mudik dikatakan sebagai pemborosan atau tidak, semua terpulang pada diri kita masing-masing. Persoalan yang perlu kita analisa adalah apa yang harus kita perbuat untuk meningkatkan kualitas hidup pasca-Hari Raya Idul Fitri ? adakah korelasi antara semangat pulang kam-
…  � �� � ˆ � ƒ  �
Tradisi yang sudah hidup di masyarakat harus dikembangkan lebih mendalam, yaitu pada komitmen setiap orang untuk menerima kemaafan dari setiap orang yang menyakiti dan yang tersakiti. Bukti komitmen berupa ketulusan hati menerima maaf dan memberi maaf, adanya hilang rasa dinding pemisah secara sepontanitas, dan adanya komitmen melakukan rekonsiliasi tanpa adanya beban psikologis yang melanda pada diri masing-masing.
pung yang memerlukan biaya besar dengan prestasi kerja? Mampukah Anda melakukan perenungan diri pasca-mudik hari raya? Apa yang harus Anda introspeksi setelah setahun bekerja di perantauan? Makin baikkah kehidupan anda atau sebaliknya makin sulit seiring dengan persaingan hidup yang semakin terjepit. Menanggapi dinamika kehidupan tersebut terdapat beberapa tipe manusia, orang yang bijaksana, orang yang kurang bijaksana dan orang yang berada di persimpangan jalan berada di antara bijaksana dan tidak bijaksana. Seperti kebanyakan orang termasuk saya dan Anda semua mempunyai cita-cita ingin meraih kesuksesan, ingin berpenghasilan lebih, ingin membantu banyak orang dan bercita-cita agar hidupnya bermanfaat bagi orang lain. Apa yang harus Anda lakukan untuk menatap masa depan yang lebih produktif sehingga mampu meningkatkan kualitas kehidupan diri anda dan keluarga anda pasca-Idul Fitri? Pertama, di saat Anda mudik ke kampung halaman, mestinya Anda harus mampu melakukan perubahan paradigma berpikir dari kebiasaan konsumtif menjadi produktif, dari kebiasaan membeli menjadi kebiasaan menjual. Sambil menikmati liburan Idul Fitri, Anda bisa menganalisa peluang apa yang bisa ditangkap dari pengalaman hidup di perkotaan untuk dibawa ke kampung halaman di pedesaan; atau sebaliknya apa yang bisa Anda manfaatkan dari kampung halaman untuk dijual ke pusat perkotaan tempat Anda memperjuangkan hidup dan kehidupan sehari-hari. Banyak peluang dan gagasan bisnis bisa terlahir saat Anda menikmati mudik lebaran. Cermati, pelajari dan laksanakan peluang apa yang bisa diimplementasikan sebagai sebuah gagasan bisnis baru, walau dimulai dari hal yang kecil-kecil. Saatnya Anda berpikir maju melalui gerakan inovasi dimana orang belum memikirkan sesuatu namun Anda telah memulainya. Kedua, tataplah bahwa masa depan Anda akan lebih baik. Untuk itu Anda mesti harus percaya diri bahwa apa yang Anda cita-citakan akan tercapai. Melalui momen Idul Fitri di mana Anda bertemu
dengan teman-teman lama yang sudah sukses, merupakan kesempatan untuk menimba pengalaman orang lain, untuk diterapkan dalam kehidupan Anda sehari-hari. Pasang niat yang suci untuk melakukan perubahan diikuti dengan spirit dan semangat juang tinggi serta rasa percaya diri bahwa tahun depan harus lebih baik dari tahun ini. Anda mesti harus percaya bahwa sepanjang Anda mau berusaha maka Anda akan menuai hasilnya. Anda dijamin akan mendapat hasilnya sesuai dengan kerja keras Anda. Karena Tuhan telah memberikan nikmat kepada kita yang mau berusaha berupa rezeki yang halal. Meskipun kita harus memahami bahwa rezeki itu banyak macamnya. Rezeki yang dijamin, “Dan tidak satu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberikan rezekinya�. Rezeki yang dijanjikan Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-ku), sesungguhnya azab-Ku sangat berat.� Ketiga, galilah ilmu pengetahuan sedalam-dalamnya. Ilmu pengetahuan menjanjikan kepastian, meskipun pencapaian kualitas memerlukan kerja keras dan sulit diprediksi dalam era bisnis modern, yang terus menerus berubah yang memerlukan gagasan manajemen baru. Artinya sukses hidup bukan didasarkan pada ilmu teoritis yang anda dapatkan di bangku perkuliahan saja, namun yang lebih penting lagi adalah sekolah kehidupan, yakni bagaimana anda menerapkan ilmu yang didapatkan untuk dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Anda dituntut untuk hidup praktis, tidak sekedar teori ke teori tetapi dari teori mampu diaplikasikan dalam praktik kehidupan sehari-hari. Budaya Kerja Produktif Aktualisasi budaya kerja produktif sebagai sistem nilai mengandung komponen-komponen yang dimiliki seorang yakni: Pemahaman substansi dasar tentang makna bekerja, Sikap terhadap pekerjaan serta lingkungan pekerjaan. Semakin positif nilai komponen-komponen budaya yang dimiliki oleh seorang maka akan semakin tinggi kinerjanya. Agar budaya kerja dapat tumbuh dan berkembang dengan subur,
maka diperlukan pendekatan-pendekatan melalui tindakan proses sosialisasi. Paradigma kerja mengarahkan kegiatan setiap individu untuk mencapai tujuan kerja yang produktif. Budaya bekerja produktif sudah saatnya diperkenalkan kepada masyarakat sebagai panggilan jiwa dan disemangati dengan amanah atau komitmen tinggi, sehingga menjadi bagian dari etos kerja keseharian. Semua orang menginginkan agar pikiran, hati dan tubuh mendapatkan keseimbangan. Pikiran, akan menuntut sebuah jawaban “manfaatkan aku secara kreatif�. Hati, menuntut jawaban “perlakukan aku dengan baik�. Dan tubuh memerlukan jawaban “bayar aku dengan adil�. Artinya setiap orang dituntut untuk bisa bekerja produktif yang akan berguna bagi dirinya sendiri dan bermanfaat bagi masyarakat. Karena itu pasca Idul Fitri hendaknya menggerakkan motivasi seseorang untuk melakukan perbaikan diri.***
Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:
OPINI
Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.500 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.
SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.
 Â? Â?  Â? Â? Â? Â?   € ‚Â? ƒ  Â? „ Â?  …  Â?  … Â? Â? Â? †    … ‡ ‚Â? ˆ Â? ‰ Â? Š † Â? „ Â? Â… Â?  ‡ Â? Â
Â?ÂŽÂ? Â? ‚ Â? Â…Â…Â? Â? Â? Â? Â?Â? “›— ———˜  ˆ Â? Â? † †  ‡  Ž† Â? Â? ‰˜‹ Â? ™— ——— ž˜ ˜‡ Â? š— ——— ž˜ †  Ž† † ˜ † Âœ ” Â&#x;—— ž˜ †  Ž† Âœ “› ——— ž ˜  Ž† ˆ ˆ Â… ‰‹ ÂĄÂ&#x; ——— ž˜ †  Â? † ¢ ™ † ¢ “Â&#x;—  Ž† Â… Â?
œ � “–— ——— ž˜ †  Ž† … �
Âœ Â? ”— ——— ž˜ †  Â? Â? ƒ “— Â
ƒ   Â? Â? Â? †Â?  „ † ƒ † Â? Â… ˆ † Â? Â? Â? Â? †  ‡ Â? Â? Â
Â? ‹ Â?Â? Â? † ‡ Â? ‡ ‡ † Â? Â… † ‹ Â… † ‹ Â? Â? Â… Â? Â? ‰ † Â? ‡ € Â? ‰ † Â? ÂŒ ÂŽ ÂÂ?Â? Â? „ Â… Â? Â? ‰ Š Â? ‰ ‰  † ƒ  Ž „ †  Â? Â?  ‡ Â?  †Â?Â… Â? ‰  Â?    Â?  € Â? Â?
‚   †  �
Â? ‡ Â
Â? Â? Â?‡ ‹ Â? † ˆ ÂĄ ÂŁ Â&#x; „ Â? „ Â? † ž‰ † “— Â&#x; š›ž™š“ š–š¥¥ Â&#x; ÂŁ †  š›ž™š“ š–š–— Âž † ¤  œ š–š¥š Âœ † š–š¥™ š–š¥” † ÂŁ † š›ž™š“ Â&#x;šš”—• … † „ † Â? ‰ ˆ Â&#x; „ Â? Â? ˆ ƒ “› „ † “››“— —›“ Â&#x;¥š••Â&#x;š— ¢ —›“ Â&#x;¥š™–™““ … † ÂŒ „ † ¥ š›ž™™“ ›™™“– ›™™“Â&#x; … † ‰ Â? ‰ ˆ šž™ š›ž™™” –š———— Â? †  š›ž ™™” –š›“š› š›ž™™” –šÂ&#x;“““ ‰ ‚ ‰ Â
‚ ƒÂ?„Â? Â? ‚ Â? Â… Â?Â? Â? Â?†‚‡Â? ˆ Â…  ‰ ‘ ˆ‹  Ž ‹  Â? † Â… † ‚Â? †  ÂÂ?Â? „ Â? † Â?  …  Â? ÂŽÂ… Â… ‰ Â?  Â? Â? ‡ † ‡ Š Â?  ‰ Â? Â? ‹ Â? †Â?  ‡ € ÂŒ ÂŽ Â?  … ÂŒ „ ˆ Â’ Â?  Â? Â? ‰  Â? Â?  Â? Â? Â? Â?   Â? ˆ Š     … ÂŽ Â?   ‹ ‚ Â? ˆ   ‹ Â? Â? ÂŽ ‚ Â?Â?   ‹ Â? ÂŒ Â… Â? ˆ „  …  ‰ ƒ Â
€Â? ‰ † ‰ † † ¢ „ Â? † † ƒ “—” —————“›–––¼ ‰ † † ‰‰‡ „ „ † † ƒ “—” ——•“““¥š–”¼ ‰ † ÂŽ ÂŽ ‚ † „ „ † † ƒ ›ž—Â&#x;”ž————–¥ ‚ †‚‡Â? Â? ‡ Âœ † Â? †  Ž ÂŒ Â… Âœ †  ‹ Â… ˜………  œ  ‹ Â… ˜………  œ † † ˜ † † † ÂŒ †  „ † † ÂŒ † † Â… Â… Â? † † Â
ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN
PRO BISNIS
Riau Pos
SABTU, 1 JULI 2017
5
Banjir Progam Diskon Pasca-Idul Fitri
Apel Fuji RRC di harga Rp3.290 per 100 gram.
PEKANBARU (RP) – Pasca-Idul Fitri, ritel berlomba-lomba menawarkan promo hingga potongan harga untuk produk yang disajikan kepada konsumennya. Termasuk ritel raksasa yang memiliki jaringan terluas yakni Hypermart menawarkan promo diskon pengguna kartu Hypermart Mandiri diskon 15 persen semua produk dan 10 persen untuk elektronik. Promo ini berlaku hanya dua hari 1-2 Juli. Tak hanya diskon yang ditawarkan beragam promo menarik ditawarkan ritel raksasa Hypermart Kota Pekanbaru dan Duri menawarkan promo menarik dalam memanjakan konsumennya. Selain itu juga rutin menggeber promo mingguan. Barang yang sedang dipromokan, biasanya disosialisasikan lewat berbagai media. Termasuk di titik-titik yang dipadati masyarakat. Beragam jenis buah menjadi
favorit menjadi pilihan masyarakat untuk berbelanja ke Hypermart dengan promo yang ditawarkan. Misalnya saja buah kiwi ditawarkan dengan diskon 15 persen. Selain itu buah apel Fuji ditawarkan dengan harga Rp3.290. Beragam produk sampo, sabun cair juga mendapatkan promo harga hingga diskon. Perlengkapan kamar seperti bantal guling matras, tanktop hingga singlet wanita ditawarkan diskon 30 persen hingga 40 persen. Adapun produk sponsornya di antaranya Mamy Poko, Pantene, La Fonte, Sunlight, Indofood, Bango, Mariza Foods, Glade, Sunsilk, Paseo Baby, Green Fields, Nutrive Benecol, Fiesta, Edo. Program ini berlaku di Hypermart, Foodmart, dan Boston. Jangan lupa, sertakan juga kartu Hicard, OVO, atau Kartu Kredit Mandiri Hypermart untuk bisa mengikuti program ini.(tya)
Nice Facial Tissue di harga Rp21.890.
Semua susu bubuk di atas 1 tahun diskon sampai dengan 12 persen.
OPPO F1S di harga Rp3.599.000.
Dove sampo dan conditioner diskon 30 persen.
Downy di harga Rp20.490.
FOTO-FOTO: MHD AKHWAN/RIAU POS
Salmon Fillet di harga Rp29.590 per 100 gram.
Tenant CS Mal Banyak Promo Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru
SETIAP hari adalah hari yang spesial di Mal Ciputra Seraya (CS), berbagai pilihan disajikan untuk memuaskan hati para pengunjung setianya. CS Mal selalu meningkatkan mutu pelayanannya baik dalam kenyamanan dalam berbelanja, keamanan serta kebersihan di area CS Mal. S e su a i d e nga n b e n c h mark-nya, Dunia Segala Pilihan, CS Mal menghadirkan tenant-tenant yang beragam yang diharapkan dapat memuaskan hati para pengunjung setianya. Tenant-tenant CS Mal terus menghadirkan penawaran terbaik bagi para pengunjung setia di setiap harinya. S etelah menghadirkan diskon-diskon spektakulernya dalam menyambut bulan Ramadan dan Idul Fitri beberapa waktu lalu, tenant-tenant masih memberikan penawaran khusus diskon up to 75 persen.
REDAKTUR: KAMARUDDIN
Pasca-Idul Fitri yang juga bertepatan dengan back to school, Paperclip yang berada di lantai LG CS Mal juga menghadirkan program back to school, berbagai keperluan sekolah mulai dari buku tulis, pena, pensil, buku pelajaran hingga tas sekolah tersedia dengan lengkap di Paperclip,” n RINDI Humas CS Mal Pekanbaru Seperti diungkapkan Humas CS Mal Pekanbaru, Rindi, Jumat (30/6). Tenant yang menghadirkan diskon di antaranya Matahari Department Store yang merupakan salah satu tenant favorit pengunjung setia CS Mal memberikan diskon up to 75 persen untuk brand fashion ternama mereka. “PascaIdul Fitri yang juga bertepatan dengan back to school, Paperclip yang berada di Lantai LG CS Mal juga menghadirkan program back to school, berbagai keperluan sekolah mulai dari buku tulis,
pena, pensil, buku pelajaran hingga tas sekolah tersedia dengan lengkap di Paperclip,”kara Rindi. Paperclip memberikan diskon up to 50 persen bagi pengunjung setia CS Mal yang ingin melengkapi keperluan sekolah anak mereka. “Tidak hanya Matahari Departement Store dan Paperclip, tenant-tenant ternama lainnya juga masih memberikan penawaran terbaiknya pasca Idul Fitri seperti Color Box, Polo Ralph Laurent, Carthago, Skechers, Loly Poly, Hush Puppies, Salt N Pepper,
Love Poly, BLV, Celcius, Flies, 3 Second, Contempo, Buccheri, Cool Kids serta lebih dari 100 tenant CS Mal lainnya,” terangnya. Ti d a k ha n y a i t u , ju ga menyediakan ruang khusus untuk pameran di lantai UG. Pasca Idul Fitri yang juga bertepatan dengan holiday season ini, menghadirkan pameran yang diikuti oleh Kidz Station dan Matahari Departement Strore. Kidz Station memberikan diskon-diskon terbaik mereka untuk setiap koleksi mainan yang mereka pamerkan, sedangkan Matahari Departement Store melengkapi koleksi boneka dan sepatu sekolah dari berbagai brand ternama. Nantikan berbagai iven menarik selanjutnya di CS Mal. Ivent ini merupakan persembahan sekaligus ungkapan rasa terima kasih atas loyalitas pengunjung setia Mal Ciputra Seraya dan sebagai perwujudan semangat service excellence. Mal Ciputra Seraya, Dunia Segala Pilihan.(kom)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
POLITIKA
6
Riau Pos
SABTU, 1 JULI 2017
 �� ��   �
 € �  ‚ ƒ  � � � �   �€‚ ƒ‚„‚……� † � ‡ ˆ „ � � �   �€‚ ƒ‰‰ ‰‰ � Š � ‹
Â
Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘
 ‰
Œ Ž ˆ
‹
Š Š   …
ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
 �� � �   € ‚ƒ ƒ „ …† � � ‡„„ ˆ ‰ � Š‡‹„ � ‡
Kupon berlaku sampai dengan 15 Juli 2017
Bawaslu Apresiasi Langkah KPU Laporan JPG, Jakarta
RAHMAT BAGJA
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) telah mengirimkan dua versi draf peraturan KPU terkait dengan tahapan dan jadwal pemilu serentak 2019. Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) pun mengapresiasi langkah KPU tersebut. Namun, karena keterbatasan waktu yang ada, Bawaslu meminta KPU
segera melengkapinya dengan draf PKPU lain. Terutama mengenai tahapan pemilu yang dimulai pada 2017. Komisioner Bawaslu Rahmat Bagja menyatakan, sesuai dengan aturan UU Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu, saat ini tahapan pemilu seharusnya sudah dimulai. Karena itu, semestinya sejumlah peraturan teknis KPU untuk pelaksanaan
Pemilu 2019 sudah disiapkan. ’’Kami sudah sarankan ke KPU agar semua PKPU tentang tahapan pemilu bisa segera diselesaikan,’’ ujar Rahmat. Dari sisi Bawaslu, Rahmat mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan antisipasi. Saat ini sudah ada program Bawaslu Memanggil yang terkait dengan rekrutmen calon pengawas di tingkat daerah.
Beberapa langkah lain masih menunggu karena harus menyesuaikan peraturan teknis yang dibuat KPU. ’’Backbone peraturan teknis kan ada di KPU. Kami sekarang menunggu (peraturan teknis, red) yang lain,’’ jelas pria asal Medan tersebut. Rahmat mencontohkan, salah satu peraturan teknis yang seharusnya sudah ada selain
tahapan dan jadwal adalah verifikasi parpol. Peraturan verifikasi dinilai mendesak karena dimulai pada tahap awal pemilu nasional. Jika peraturan itu dibuat pada saatsaat akhir menjelang verifikasi, tentu akan muncul problem. ‘’Supaya tahapan tidak keteteran. Ini juga terkait keperluan anggaran KPU dan Bawas lu,’’ katanya.
Sebelumnya, KPU mengirimkan dua draf PKPU kepada DPR dan pemerintah untuk dilakukan konsultasi. Dua draf itu memuat tahapan dan jadwal pelaksanaan Pemilu 2019. Satu draf mengacu pada UU Nomor 8 Tahun 2012 dan UU Nomor 42 Tahun 2008, sedangkan satu draf lain mengacu pada RUU Pemilu yang masih dibahas. (bay/c14/fat/rnl)
Pemerintah Ajak Partai Pendukung Solid JAKARTA (RP) - Pembahasan RUU Pemilu yang masih menyisakan lima isu krusial akan dilanjutkan usai Idul Fitri. Yakni, parliamentary treshold, presidential treshold, daerah pemilihan (dapil) magnitude, sistem pemilu dan metode konvensi suara. Belum ada kesepakatan antara fraksi-fraksi di Pansus RUU Pemilu, juga dengan pemerintah. Soal presidential threshold misalnya. Pemerintah dan sebagian partai politik pendukung mematok angka 20 persen kursi legislatif atau SYARIF 25 persen suara sah parpol pada ABDULLAH pemilu nasional. Partai Nasdem sebagai pendukung pemerintah berpandangan bahwa angka tersebut sudah ideal. Sekretaris Fraksi Partai Nasdem di DPR Syarif Abdullah Alkadrie mengatakan, presidential threshold 20-25 persen untuk penguatan sistem presidential. Bahwa presiden harus didukung oleh kekuatan politik baik dalam kebijakan anggaran, UU dan lainnya. ‘’Posisi presiden di sistem presidensial harus kuat. Kami melihat presiden terpilih yang minoritas dukungan politiknya sempat mengalami ketidakstabilan di awal-awal kemarin,’’ kata Syarif, kemarin. Menurut dia pula, presidential threshold 20-25 persen itu sudah teruji di tiga kali pemilu. Toh selama ini tidak ada persoalan. Bahkan, pemilihan kepala daerah (pilkada) juga menggunakan PT 20 persen. ‘’Jadi itu yang menjadi dasar pemikiran kami,’’ tegas anggota Pansus RUU Pemilu dari Fraksi Nasdem ini. Sedangkan mereka yang ingin PT nol persen, kata dia, melihat berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 14/PUU-XI/2013 pada Pemilu 2019, pemilihan legislatif (pileg) dan pemilu presiden dan wakil presiden (pilpres) harus dilaksanakan secara serentak. ‘’Padahal putusan MK itu tidak menyebut secara tegas bahwa threshold harus nol persen,’’ katanya. Namun, Syarif yakin, persoalan-persoalan ini akan selesai pada 6 Juli 2017. Sebab, paling lama diharapkan sudah bisa dibawa ke paripurna pada 20 Juli 2017. ‘’Saya berharap ini sudah selesai,’’ tegasnya. Yang terpenting, lanjutnya, partai pendukung pemerintah harus konsisten dalam menyikapi lima isu krusial termasuk presidential threshold. Misalnya, ketika pemerintah ingin presidential threshold 20-25 persen, persoalan ini harusnya sudah selesai jika partai pendukung konsisten mendukungnya. ‘’Saya kira begini seharusnya kalau partai pendukung pemerintah konsisten, karena pemerintah maunya 20 persen harusnya tidak ada masalah. Seharusnya sudah selesai,’’ kata Syarif.(boy/jpg)
Usulan Anggaran Dinilai Terlalu Besar JAKARTA (RP) – Anggaran untuk pelaksanaan Pemilu 2019 dinilai terlalu besar. Biaya pemilihan secara serentak seharusnya lebih murah dibanding Pemilu 2014 lalu. DPR pun bakal mengkritisi anggaran yang diajukan KPU. Bahkan, mereka tidak segan-segan akan memangkas pengajuan yang diusulkan dan menerima sebagian saja. Anggota Komisi II Arif Wibowo menyatakan, pihaknya sangat konsen terhadap anggaran pemilu. Dia akan memelototi setiap biaya yang dibahas. Menurut Arif, anggaran yang diajukan KPU untuk pesta demokrasi 2019 itu sangat besar. ‘’Fraksi kami akan mengawal anggaran ini,’’ tuturnya kepada JPG, Jumat (30/6). Pada pemilu sebelumnya, anggaran yang dihabiskan hanya Rp16 triliun. Sementara itu, saat ini KPU mengajukan anggaran sebesar Rp22 triliun yang akan digunakan dalam dua tahun anggaran, 2018 dan 2019. Anggaran untuk 2018 sebesar Rp15,2 triliun. Menurut Arif, anggaran itu terlalu besar. Seharusnya, anggaran pemilu mendatang lebih kecil dibanding pemilu sebelumnya. Politisi asal Madiun itu menyebutkan, pada 2019 nanti pemilu dilaksanakan secara serentak yang menggabungkan dua pemilihan, yaitu pileg dan pilpres. Dengan dibarengkannya dua pemilu, anggaran akan lebih murah. Sebaliknya, anggaran Pemilu 2014 mahal karena pileg dan pilpres terpisah. Arif menolak alasan KPU yang menyatakan bahwa anggaran yang diperlukan besar karena pemerintah akan menanggung alat peraga. Menurut dia, pembiayaan alat peraga tidak bisa dijadikan alasan. Sebab, hanya sebagian alat peraga yang ditanggung pemerintah, selebihnya diserahkan kepada calon masing-masing. Jadi, tidak perlu memerlukan banyak biaya. Pada rapat konsinyering, pihaknya akan betul-betul meneliti perincian anggaran yang diajukan. Selain dana untuk kampanye, partainya akan mengaudit pengajuan dana untuk panitia pemilu, sosialisasi, dan keperluan lainnya. ‘’Kami akan audit untuk apa saja dana yang diajukan,’’ ungkapnya.(lum/c17/agm/jpg) ď Ž REDAKTUR: RINALDI
DIDIK HERWANTO/RIAU POS
MAIN MERIAM: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi ikut memainkan meriam buluh, salah satu tradisi menyemarakkan Idul Fitri di Kabupaten Siak, beberapa waktu lalu.
Syamsuar Ingin Rangkai Pulau Bengkalis dan Sumatera dengan Jembatan SIAK (RP) - Dalam suasana bulan Syawal, Bupati Siak Drs Syamsuar MSi bersilaturahmi dengan warga di delapan desa di Kabupaten Bengkalis. Dalam sambutanya orang nomor satu di Siak tersebut tidak segan lagi menyampaikan niatnya maju menjadi Gubernur Riau pada Pilkada 2018 mendatang. Bahkan Syamsuar berazam jika terpilih menjadi orang nomor satu di Riau kelak, ia akan merangkai Pulau Sumatera dan Bengkalis dengan jembatan.  Niatan membangun jembatan yang diimpi-impikan warga Bengkalis itu selain merupakan cita-citanya sejak dulu, ternyata ada request spesial dari sang istri. Ceritanya satu seketika Syam demikian dia akrab disapa ditanya sang istri, soal rencanya maju menjadi gubernur. ‘’Istri saya bertanya, terkait niatan maju Pilgub,’’ katanya. ‘’Kalau maju, nanti jika jadi, tolong buat jembatan Bengkalis. Kalau tak dibuat, azab aku
disikat orang Bengkalis, Bang,’’ ujar Syamsuar menirukan pertanyaan istrinya ketika itu. Konsep membangun pesisir kata Syamsuar, merupakan sesuatu yang telah ia renungkan sejak lama. Pesisir harus dibukakan akses menuju daratan. Supaya pembanguďż˝nan antara kawasan pesisir dan daratan di Riau seimbang. ‘’Biaya membangun dan menyambungkan pesisir ini tidak sedikit. Makanya perlu kerja keras semua pihak, baik pemerintah pusat dan daerah. Ini jadi tekad dan komitmen saya. Walaupun tidak terpilih nantinya,’’ tegas dia.  Wilayah pesisir ini lanjut politisi Golkar tersebut, sebenarnya memiliki konsep kerja sama yang dituangkan dalam Siap Bedelau (Siak, Pelalawan, Bengkalis, Dumai dan Kepulauan Meranti). Enam kabupaten dalam ikatan tersebut memiliki komitmen untuk sama-sama memajukan pembanguan di antara mereka. Sa-
lah satunya adalah membuka jalur yang menghubungkan antar kabupaten itu. Misalďż˝nya membangun jembatan Mengkapan-Pulau Padang dan dilanjutkan ke Ketam Putih Bengkalis. ‘’Ini konsep sudah kita rencanakan jauh-jauh hari. Terus berjalan tapi memang memerlukan proses. Biaya yang tidak sedikit,’’ sebutnya. Sementara itu Zainal Abdidin, tokoh masyarakat Sebauk memyambut baik gagasan Syamsuar. Karena dengan beďż˝gitu pembangunan di wilayah mereka akan sama dengan wilayah daratan. Ini merupakan cita-cita masyarakat Bengkalis sejak dulu. Maka dari itu dia mendoakan Bupati Siak dua periode itu menjadi orang nomor satu di Riau.  ‘ ’S e m o g a b a p a k t e r u s diberikan kesehatan. Apa yang dicita-citakan dapat terkabul, sehingga apa yang telah bapak gagas bisa diwujudkann,’’ harapnya.(dik)Â
Pelantikan Gelombang Kedua Tak Serentak JAKARTA (RP) – Pelantikan kepala daerah gelombang kedua hasil pilkada serentak 2017 akan berlangsung. Berbeda dengan gelombang pertama lalu, pelantikan pada periode tersebut akan dipecah. Sebab, beberapa daerah di Aceh harus mengikuti mekanisme yang diatur dalam UU Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pemerintahan Aceh. ‘’Aceh perlakuannya khusus, karena UU-nya juga khusus,’’ kata Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Sumarsono kepada JPG kemarin. Pria yang akrab disapa Soni itu menjelaskan, pelantikan Gubernur Aceh dilakukan pada 5 Juli pekan depan di Banda Aceh. Pelantikan dilakukan Mendagri Tjahjo Kumolo di hadapan Mahkamah Syar’iyah Aceh dalam rapat paripurna DPRA. Hal itu berbeda dengan gubernur pada umumnya yang dilantik di istana negara oleh presiden. Sementara itu, pelantikan bupati dan wali kota di Provinsi Aceh akan digelar setelahnya secara bertahap di ibu kota kabupaten/kota masing-masing. Berdasar data akhir masa jabatannya, ada 10 kabupaten/kota di Aceh yang melakukan pelantikan. Di antaranya, Bupati Aceh Singkil, Pidie, dan Wali Kota Banda Aceh. Lantas, kapan bupati/wali kota lainnya akan dilantik? Soni mengungkapkan, pelantikan kepala daerah lain yang masuk gelombang kedua dilakukan sebulan kemudian. ‘’Serentak gelombang kedua 25 Agustus 2017,’’ kata mantan pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta tersebut. Soni menyebut ada 33 pasang kepala daerah yang masuk gelombang kedua, termasuk daerah di Aceh. Di antaranya, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Buton, Kota Kupang, hingga Kota Sorong. (far/c17/fat/rpg)
Pansus Angket Tak Akan Bahas Anggaran KPK-Polri JAKARTA (RP) – Pemboikotan anggaran untuk KPK dan Polri bakal sulit terwujud. Sebab, Pansus Angket KPK menjamin tidak akan membahas rencana tersebut dalam rapat internal. Mereka hanya meminta semua pihak mematuhi keputusan yang dikeluarkan panitia khusus itu. Tak terkecuali pemanggilan tersangka korupsi KTP-el Miryam S Haryani. Wakil Ketua Pansus Angket KPK Teuku Taufiqulhadi menyatakan, sampai saat ini pihaknya belum pernah membahas rencana menahan pembahasan anggaran 2018 untuk KPK dan Polri. Jika ada yang mengatakan akan memboikot anggaran, lanjut dia, hal itu merupakan pendapat pribadi.
TEUKU TAUFIQULHADI ‘’Bukan sikap pansus,’’ ujar dia kemarin. Sebelumnya, Mukhamad Misbakhun, anggota Pansus Angket KPK, mengusulkan agar Badan Anggaran (Banggar) DPR tidak membahas anggaran untuk KPK dan Polri dalam pembahasan RAPBN 2018. Permintaan itu disampaikan setelah Polri menolak menghadirkan paksa Miryam
untuk dimintai keterangan oleh pansus. Pansus angket kesal karena Kapolri Jenderal Tito Karnavian dianggap tidak mematuhi UU MD3. Aturan tersebut menjelaskan bahwa pansus bisa melayangkan panggilan sampai dua kali. Jika tidak hadir juga, pada panggilan ketiga, panitia itu bisa meminta kepolisian untuk memanggil paksa. Taufiq menuturkan, merupakan hak Misbakhun menyampaikan pendapat tersebut. Pihaknya tidak bisa melarang anggota untuk tidak menyatakan pendapat. ‘’Silakan saja,’’ terang politisi Partai Nasdem itu. Namun, dia menegaskan bahwa pernyataan itu bukan sikap resmi. Jika menjadi sikap
pansus, tentu pihaknya akan menyampaikan. Pria asal Aceh tersebut menyatakan, pada rapat yang akan datang, pansus juga tidak membahas anggaran KPK dan Polri. Apalagi sampai meminta menahan pembahasan anggaran untuk dua lembaga tersebut. Pihaknya juga tidak akan mengancam komisi antirasuah itu dengan memboikot anggaran. Menurut legislator dari dapil Jatim 4 tersebut, pihaknya akan berfokus terhadap dugaan penyimpangan komisi yang diketuai Agus Rahardjo itu. Salah satunya pemanggilan Miryam yang sampai sekarang belum terlaksana. Dia tetap meminta KPK dan Polri untuk mendatangkan politisi Partai Hanura itu. ‘’Kami tetap
mengimbau agar semua pihak mematuhi UU MD3,’’ tuturnya. Sementara itu, Ketua Banggar DPR Aziz Syamsuddin mengatakan, sampai sekarang belum ada pihak yang mengusulkan untuk menahan pembahasan anggaran KPK dan Polri. Menurut dia, yang berhak mengusulkan adalah komisi terkait, dalam hal ini komisi III sebagai mitra dua lembaga itu. Namun, lanjut dia, usulan tersebut tidak menjadi acuan banggar dalam membahas anggaran. Jadi, boleh saja ko misi mengusulkan, tapi tidak serta-merta dikabulkan. Tentu badan itu akan mengkaji usulan tersebut. ‘’Kami akan kaji dan lihat dulu,’’ papar politisi Partai Golkar itu.(lum/c19/fat/jpg) ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN
ARENA
Riau Pos
SABTU, 1 JULI 2017
7
Lebih Nyaman Pakai Motor Lama Laporan JPG, Sachsenring
DUA pembalap Tim Movistar Yamaha Maverick Vinales dan Valentino Rossi resmi menggunakan sasis baru. Dengan menggunakan sasis baru, dua hasil berbeda harus dialami kedua pembalap tersebut. Rossi berhasil menjadi pemenang di GP Belanda, sedangkan Vinales harus gagal menuntaskan balapan. Dengan hasil yang buruk tersebut, Top Gun –julukan Vinales– mengaku
tak nyaman menunggangi motor dengan sasis yang baru. “Sepeda motor baru yang kami tunggangi
Assen memiliki banyak potensi. Tapi mungkin itu bukan yang terbaik untuk gaya balapan saya karena itu tak bisa agresif,” ujar Vinales, mengutip dari Motorsport, Jumat
(30/6). “Sasis yang saya tunggangi di awal musim memberikan saya kepercayaan diri untuk bisa tampil dengan agresif. Jadi saya lebih nyaman,” tambahnya. Bahkan dengan kegagalan untuk menuntaskan balapan di Sirkuit Assen, Belanda, pembalap asal Spanyol itu harus rela memberikan posisi puncak klasemen kepada rider Ducati Corse Andrea Dovizioso.(int/eca)
MAVERICK VINALES
INTERNET
Silat Jadikan Kejurnas Ukur Kesiapan Popnas PEKANBARU (RP) - Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Pencak Silat Dispora Riau bakal mengikuti Kejuaraan Nasional antar PPLP di Lombok, Nusa Tenggara Barat pekan depan. Ajang ini akan menjadi pengukur kesiapan atlet pelajar Riau jelang diturunkan pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2017 yang dihelat September mendatang. Pelatih Silat PPLP Dispora Riau Asep Solihin mengungkapkan, pada kejuaraan yang digelar pada 5-10 Juli, pihaknya akan membawa 11 atlet yang terdiri dari 7 putra dan 4 putri. Namun tidak semua atlet bakal turun di Popnas, karena dari 11 atlet tersebut hanya lima atlet yang bakal diboyong pada Popnas 2017. “Sebab dari kuota 15 atlet yang terdiri daru 9 atlet putra dan 6 atlet putri, sudah dilakukan seleksi pada Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) Sumatera pada akhir 2016. Lima atlet dari PPLP yang akan turun di Popnas merupakan atlet senior,” ujar Asep, Jumat (30/6). Lima atlet yakni Bambang Ligito, Ichsan Sadana, Dafa, Redo dan Elit Mutia. untuk Kejurnas dan
Popnas, Bambang Ligito bakal turun di kelas H, kemudian Ichsan Sadana dikelas F, Dafa di kelas D dan Redo di kelas C. Tiga atlet putra lainnya merupakan junior yang hanya diturunkan pada Kejurnas antar PPLP yaitu Abdul di kelas A, Robi di kelas B dan Afif di kelas E. Sedangkan pada kategori putri ada Elit Mutia di kelas A, Nisa dikelas B, Genta di kelas D dan Indah di kelas F. Elit Mutia selain turun di kejurnas, ia merupakan satu-satunya atlet PPLP yang juga diturunkan di Popnas 2017. Sementara itu terkait peluang medali yang bisa diraih atlet non PPLP, Asep belum bisa memastikannya. Apalagi volume latihan atlet PPLP dan yang dibina di perguruan tentu berbeda. Karena di PPLP latihan lebih fokus. “Untuk peluang medali di luar PPLP kita belum bisa memastikannya. Karena tentu volume latihannya kurang dari PPLP. Namun kami berharap mereka tetap berlatih dengan keras agar bisa menyumbangkan medali. Apalagi ini olahraga yang tidak terukur,” jelasnya.(luk)
Perbasi Sulit Mencari Sponsor untuk Pelatnas
PRSI Bawa Sembilan Atlet ke Budapest JAKARTA (RP) - Rasa percaya diri tinggi terus dipancang oleh tim renang Indonesia. Persiapan mereka menuju Kejuaraan Dunia di Budapest Juli mendatang pun dirasa kian mantap. Apalagi, kejuaraan tersebut menjadi ajang uji coba terakhir bagi Aflah Fadlan Prawira dkk sebelum terjun ke SEA Games 2017. Namun, tim renang Indonesia hanya jadi menurunkan sembilan perenang saja dalam kejuaraan tersebut. Mereka adalah Ressa Kania Dewi, Vanessae Evato, Azzahra Permatahani, I Gede Siman Sudartawa, Triady Fauzi, Indra Gunawan, Glenn Victor Sutanto, Fadlan Prawira, dan Raina Saumi. Pelatih Renang Indonesia Albert C Sutanto menjelaskan, Gagarin Nataniel Yus urung bergabung dengan tim karena alasan teknis. Gagarin memutuskan untuk tidak mengikuti Kejuaraan Dunia untuk menjaga kondisi sebelum SEA
Sayang sekali dia tidak jadi ikut. Jatah Gagarin pun tidak bisa digantikan oleh atlet lain karena yang boleh mengikuti turnamen itu hanyalah yang lolos kualifikasi saja. n ALBERT C SUTANTO Pelatih Renang Indonesia Games nanti. “Sayang sekali dia tidak jadi ikut. Jatah Gagarin pun tidak bisa digantikan oleh atlet lain karena yang boleh mengikuti turnamen itu hanyalah yang lolos kualifikasi saja,” ujar Albert. Lebih lanjut, Albert menuturkan bahwa kasus tersebut bisa saja berlaku untuk perenang lainnya. Dikhawatirkan, peak performance anak asuhnya tersebut bakal tercapai di Kejuaraan Dunia dan malah menurun saat SEA Games
mendatang. Albert menuturkan, dirinya sudah berdiskusi dengan tim pelatih serta PB PRSI. Mengingat waktu yang sudah mepet dengan kejuaraan, Albert pun mantap membawa sembilan atletnya ke turnamen tersebut. “Sebenarnya, Kejuaraan Dunia itu lebih penting karena levelnya lebih tinggi daripada SEA Games. Tapi pemerintah memang lebih memfokuskan kami di SEA Games. Menurut saya, itu tidak jadi masa-
lah. Itu hanyalah masalah prioritas,” katanya. Di turnamen tersebut, Albert mengungkapkan bahwa Ressa Kania Dewi dkk tidak dibebani target khusus. Fokus mereka nantinya adalah meningkatkan performa pribadi dan juga mental bertanding di turnamen berskala internasional. Sementara itu, kepastian mengenai pengumuman perenang inti di SEA Games masih belum menemui titik terang. Kabidbinpres PB PRSI Wisnu Wardhana menjelaskan, saat ini daftar perenang yang disusun PB PRSI masih dalam tahap verifikasi oleh Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Ia pun belum bisa memastikan kapan pengumuman tersebut dilakukan. “Kami masih menunggu proses di KOI. Jika mereka sudah klir, hasilnya akan disampaikan ke PB PRSI dan akan segera diumumkan,” ujarnya.(tif/jpg)
JAKARTA (RP) - Selain mendapat pengalaman berharga, pelatnas bola basket putra Indonesia di Amerika Serikat (AS) tak sepenuhnya berjalan lancar. Ada berbagai kendala dan masalah yang kerap menghampiri Andakara Prastawa dan kawan-kawan selama menjalani training center di Negeri Paman Sam. Manajer timnas bola basket putra Indonesia Suhadi menuturkan, keberangkatan mereka ke AS sendiri tidak dibiayai Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima). Sejauh ini, biaya operasional masih ditutupi dana pribadi Suhadi dan dibantu Ketua Badan Tim Nasional Persatuan Bola Basket Indonesia (Perbasi), Syailendra Bakrie. Belakangan, meski terlambat, pemerintah mengklaim telah mencairkan biaya operasional
tersebut. Sebenarnya, kekurangan dana bisa ditambal sponsor yang masuk. Namun, menurut Suhadi, saat ini Perbasi tengah kesulitan mendapatkan sponsor. “Sponsor itu agak sulit. Mungkin karena kondisi ekonomi kita sedang kurang baik. Biasanya, pemimpin sebuah perusahaan yang gila basket saja yang mau mensponsori. Itu pun kami harus sekaligus mempromosikan produknya,” tuturnya. Suhadi juga menambahkan usai libur lebaran, timnas basket Indonesia bakal kembali ke Batam untuk menjalani pelatnas yang rencananya akan digelar 5-15 Juli mendatang. Pelatnas di Batam ini nantinya bakal menjadi pelatnas terakhir Arki dan kawan-kawan sebelum turun ke SEA Games Malaysia 2017. (cr16/ira/jpg)
Chris Paul Tinggalkan Los Angeles Clippers
CHRIS PAUL
INTERNET
LOS ANGELES (RP) - Inilah kabar paling heboh sejauh ini dari offseason NBA yang sedang berlangsung. Kemarin, secara resmi point guard All-Star Los Angeles Clippers Chris Paul (CP) meninggalkan tim tersebut dan merapat ke Houston Rockets. Untuk mendapatkan salah satu point guard terbaik NBA tersebut, Rockets harus menukarnya dengan tujuh pemain dan jatah NBA Draft 2018. Barisan pemain Rockets yang boyongan ke Clippers terkait trade ini adalah Patrick Beverley, Sam Dekker, Montrezl Harrell, Darrun Hilliard, DeAndre Liggins, Lou Williams, Kyle Wiltjer. Paul mengaku begitu berat melangkahkan kaki meninggalkan Los Angeles. Clippers adalah tim yang telah dia bela selama enam musim terakhir. “Entah apa yang harus aku katakan. Terlalu banyak cinta dan air mata,” ucapnya. “Untuk seluruh Los Angeles dan Clipper Nation, terima kasih banyak untuk enam musim belakangan,” tulis sembilan kali All-Star NBA tersebut dilansir ESPN. Kehadiran Paul di Rockets bakal menyuntikkan kekuatan besar untuk barisan backcourt tim tersebut musim depan. Bersama James Harden, pemain 32 tahun tersebut akan membuat Rockets makin diperhitungkan dalam peta per-
saingan wilayah barat. Terutama menghadapi sang juara Golden State Warriors. Selama enam musim membela Clippers, Paul selalu membawa tim itu menembus playoff. Namun, sialnya Clippers belum juga menembus partai puncak NBA. Bahkan capaian terbaiknya baru babak semifinal wilayah. Doc Rivers, head coach Clippers menyebutkan, hengkangnya Paul menjadi kerugian besar untuk timnya. “Aku harap dia mendapatkan yang dia inginkan di sana. Ini adalah keputusan CP. Dia telah memutuskan masa depannya sendiri,” ucap pelatih 55 tahun tersebut. Rockets sendiri sangat antusias dengan kehadiran bintang barunya tersebut. General Manager Rockets Daryl Morey menyebut timnya kini adalah ancaman nyata untuk tim manapun. “Saat kamu bisa mengakuisisi seorang Hall of Fame, itu selalu menjadi hari baik untuk sebuah franchise. Harden sedang dalam puncak karir. Begitu juga dengan Paul,” jelas Morey. Perburuan Rockets membentuk kekuatan musim depan belum berhenti. Sumber ESPN menyebutkan, Rockets kini tengah mendekati small forward Indiana Pacers Paul George.(irr/jpg)
Pertina Masih Mengeluh Minim Jam Terbang BANDUNG (RP) - Para petinju Indonesia membawa kebanggaan dari Ullan Baator Cup 2017 di Mongolia 25 Juni lalu. Kontingen Merah Putih menyabet satu medali emas dan dua perunggu dari turnamen internasional itu. Meski demikian, masih banyak hal yang harus diperbaiki sebelum berangkat ke SEA Games 2017. Medali emas direbut oleh Aldoms Suguro di kelas terbang (52 kg). Dua medali perunggu masing-masing dipersembahkan Farrand Papendang di kelas ringan (60 kg) dan Ferdinan Kase di kelas layang (49 kg). Pelatih pelatnas Adi Swandana mengatakan, kejuaraan di Mongo REDAKTUR: ELVY CHANDRA
gatakan para petinju lia tersebut merupakan binaannya masih terkkali kedua sekaligus endala di faktor menterakhir sebelum mengtal. Para petinju Inha d a p i S E A G a m e s donesia masih sering pada Agustus mendanervous. Hal itu terjadi tang. Hal tersebut diralantaran kekhawatiran sa Adi masih kurang jika menghadapi lawan untuk memenuhi jam yang tidak mereka ketterbang para petinjunya ahui basic tekniknya. sebelum SEA Games. “Dari hasil itu, saya “Masih banyak eval- ADI SWANDANA uasi yang harus diperbaiki. Masih belum bisa memprediksi (hasil) di karena faktor lama, beberapa SEA Games. Karena pada kejuarkebiasaan yang salah dilakukan, aan di Mongolia kemarin hanya tangan masih sering turun teru- Filipina yang ikut,” imbuh Adi. Ditambahkan Adi, dalam ketama agresivitas pukulan masih perlu dimaksimalkan,” terang Adi, juaraan tersebut Filipina berhasil meraih satu emas, satu perak Kamis (29/6). Tak hanya secara fisik, Adi men- dan satu perunggu. Selain be-
lum bisa memprediksi kemenangan, kurangnya uji coba sebelum menuju SEA Games menjadi alasan pesimisme sebelum berangkat ke kompetisi. “Malaysia saat ini sudah melakukan pemusatan latihan di Khazakstan. Karena di sana (Khazakstan) sering mengadakan kejuaraan tinju, dan Filipina juga akan mengikuti pertandingan tersebut bulan depan di Khazakstan,” terang Adi. Setidaknya bagi Adi harapan untuk memenuhi target dua emas dari Satlak Prima sedikit terbuka. Meski kurangnya jam terbang uji coba, Adi masih memiliki keyakinan yang besar dengan kemampuan petinjunya.(nic/ady/jpg)
VENUS WILLIAMS
INTERNET
Venus Williams Diincar Polisi FLORIDA (RP) - Bintang tenis putri, Venus Williams (37) harus berurusan dengan kepolisian Florida, hanya tiga hari sebelum ajang grand slam Wimbledon dimulai di London. Gara-garanya, kakak dari Serena itu dianggap menjadi penyebab kecelakaan mobil yang menewaskan Jerome Barson (78). Insiden itu sendiri terjadi pada 9 Juni. Barson meninggal dua pekan kemudian. Kepolisian menganggap Venus bersalah dalam kecelakaan itu. Namun, pengacara Venus, Malcolm Cunningham mengatakan, insiden itu murni kecelakaan. Tidak ada tanda-tanda atau bukti bahwa Venus di bawah
pengaruh alkohol, obat terlarang atau sedang aktif menggunakan telepon genggam. “Venus memasuki persimpangan (di kawasan Palm Beach Gardens), di saat lampu hijau. Itu musibah, dan Venus berduka dan mengucapkan belasungkawa yang terdalam kepada keluarga,” ujar Cunningham seperti dilansir TMZ. Belum ada laporan resmi apakah Venus akan diperiksa secara rutin oleh polisi, dan juga tak ada konfirmasi dari pihak Venus apakah hal ini akan mengganggu keikutsertaanya di Wimbledon. Di ajang grand slam ketiga (setelah Australian Open dan Roland Garros) itu, Venus merupakan unggulan ke-10. (adk/jpnn)
PPLP Tenis Meja Jajaki Lawan di Surabaya dan Malang PEKANBARU (RP) - Usai menjalani tryout ke beberapa klub persatuan tenis meja di Surabaya dalam sebulan terakhir, atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) tenis meja kembali melanjutkan tryout ke Malang hingga satu bulan ke depan. Hal ini dilakukan untuk merasakan panasnya kompetisi di Pulau Jawa agar nantinya bisa mendulang medali emas di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2017. Pelatih PPLP Tenis Meja Dispora Riau Ruslan mengaku hasil latih tanding di Surabaya selama Ramadan cukup membanggakan. Apalagi mereka bisa mengikuti kejuaraan yang diikuti 72 atlet divisi 3 dan divisi 4. "Alhamdulillah di dua iven Ramadan meraih nomor satu dan nomor tiga di Jawa Timur. Dari 72 atlet divisi 3 dan 4, kita masih bisa unggul. Tentunya ini menjadi bekal untuk lebih fokus lagi dalam mematangkan persiapan menghadapi Popnas 2017," ujar Ruslan.
Diungkapkan Ruslan, ia sengaja membawa empat atlet yang akan turun di Popnas mendatang dan memilih untuk mencari lawan tanding di Pulau Jawa karena sulit mencari lawan berat di Riau. Sehingga ia memilih berkeliling Pulau Jawa untuk melakukan ujicoba di beberapa klub persatuan tenis meja (PTM). Selain latih tanding, Ruslan juga memanfaatkan kesempatan untuk mengajak pemain-pemain nasional memberikan coaching clinic bagi atlet. Sehingga mereka semakin baik dalam penguasaan teknik saat bermain. Di samping itu latihan fisik tetap dilakukan setiap hari agar kondisi fisik pemain tetap bugar. "Apalagi cuaca di Malang tentu lebih dingin dibanding Pekanbaru. Sehingga atlet harus selalu bergerak agar tidak mudah sakit. Selain itu tentunya ini pembiasaan suhu bagi para pemain agar gangguan non teknis bisa dihindari," paparnya.(luk) TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN
TOTAL SPORT
8
FAKHRI HUSAINI
Riau Pos
SABTU, 1 JULI 2017
INTERNET
Fakhri Siapkan Taktik Khusus JAKARTA (RP) - Pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini, menyiapkan taktik khusus jelang Piala AFF U-15. Dia terus menggenjot anak asuhnya dengan berbagai porsi latihan. Hasil di turnamen Tien Phong Plastic Cup 2017 bisa sangat berharga buat pasukan Fakhri Husaini. Sebab, pada tahun ini, mereka akan menatap Piala AFF U-15. Akan tetapi hal itu tak boleh bikin mereka jemawa. Sebab pada Piala AFF U-15, Garuda Muda menghadapi laga berat. Mereka tergabung bersama Australia, Thailand, Laos, Myanmar, dan Singapura. Khusus dua negara terakhir, sudah dihadapi Garuda Asia pada laga uji coba. Hasilnya positif buat timnas U-16, yakni Singapura dihajar 4-0, sementara Myanmar dikalahkan 4-1. “Kami sudah siapkan taktik khusus. Artinya, latihan-latihan fisik sudah mulai dikurangi dengan memasukkan banyak menu latihan taktik menuju pertandingan,” ungkap Fakhri. Fakhri menambahkan fisik pemainnya masih terjaga. “Ada penurunan kebugaran pemain, tapi itu tidak masalah, pemain bisa mengatasinya, ” ujarnya.(ies/das)
YURI CORTEZ / AFP
RAYAKAN GOL: Pemain Jerman Timo Werner (kiri) bersama rekannya Lars Stindl dan Leon Goretzka (kanan) merayakan gol yang dicetak ke gawang Meksiko dalam laga semifinal di Fisht Stadium, Jumat (30/6/2017).
Final Perdana Der Panzer
Laporan JPG, Sochi
JERMAN untuk kali pertama berhasil lolos ke final Piala Konfederasi. Keberhasilan pasukan Joachim Loew tersebut dicapai setelah menyingkirkan Meksiko dengan skor 4-1 pada babak semifinal di Fisht Stadium, Sochi, Jumat (30/6) dini hari WIB. Empat gol Jerman diciptakan Leon Goretzka (6’, 8’), Timo Werner (59’), dan Amin Younes (90+3’). Sementara gol tunggal Meksiko dikreasi Marco Fabian (89’). Tim Der Panzer, julukan Jerman bakal meladeni Cili di final yang digelar di Saint Petersburg, Senin (3/7) dini hari WIB. Hasil ini, melewati prestasi Jerman
sejak tampil di ajang ini. Pencapaian terbaik Jerman di turnamen yang awalnya bernama The King Fahd Cup adalah meraih peringkat 3. Itu terjadi di Piala Konfederasi 2005 saat mereka berstatus sebagai tuan rumah. Jadi, final melawan Cili ini bisa mengakhiri dahaga gelar juara Jerman di Piala Konfederasi. Apalagi, Cili bukan lawan yang asing buat tim asuhan Joachim Loew ini. Keduanya sempat bertemu di penyisihan Grup B dan laga berakhir imbang 1-1. Pada pertemuan di fase grup tersebut, Cili unggul
Viktor Pae Mengesankan
VIKTOR PAE
PEKANBARU (RP) - Mulai hari ini, jendela transfer pemain Liga 2 dibuka. Hingga Jumat (30/6), ada empat pemain yang ikut seleksi bersama PSPS. Keempat pemain tersebut adalah Viktor Pae (eks Persela), Ibrahim Wolly (eks Semen Padang U-21), Iman Faturrahman (Eks PBR, PS TNI dan Persika Karawang) serta Rizal Alvin Zidan. Dari empat pemain tersebut, Pemain senior asal Sorong Papua, Viktor Pae yang sudah malang melintang bermain di liga tertinggi Indonesia bersama Persipura, Persija,
Pusamania Borneo, serta terakhir membela Persela tampil mengesankan. ‘’50 persen Viktor Pae kemungkian besar bisa bergabung,’’ ujar pelatih PSPS Philep Hansen Maramis, kemarin. Philep mengatakan, kelebihan Viktor Pae adalah bisa bermain di beberapa posisi yakni bek kanan, gelandang bertahan dan stoper. ‘’Secara teknik dan fisik saya lihat Viktor P ae bagus. Lantas bagaimana dengan yang lainnya? ‘’Untuk Iman tak bisa ikut seleksi lagi karena saya lihat dia cedera. Kalau Ibrahim Wolly dan Rizal akan kami beri waktu hingga pekan depan,’’ jelasnya.(das)
lebih dahulu melalui gol Alexis Sanchez pada menit keenam sebelum dibalas Lars Stindl di menit 41. Jadi, laga final ini akan dijadikan ajang pelampiasan rasa penasaran pemain Jerman Leon Goretzka. “S e cara pr ibadi saya sangat senang bermain melawan Cili lagi. Mengapa? Karena pada pertandingan sebelumnya melawan Cili kami memiliki sedikit perasaan bahwa hasil imbang itu tidak cukup memuaskan bagi kami,” kata gelandang asal klub FC Schalke 04 yang dinobatkan sebagai man
of the match laga melawan Meksiko itu. Pelatih Jerman, Joachim Loew, menganggap Cili sebagai musuh terkuat. “Tidak ada keraguan sama sekali bahwa Cili adalah lawan paling kuat di turnamen ini. Kami tahu orang Cili dengan cukup baik, dan saya yakin mereka akan melakukannya dengan kekuatan penuh,” ujar Loew. Meski pernah bersua pada fase grup, Loew memastikan tak akan ada perubahan berarti dalam hal komposisi pemain yang diturunkan pada partai final. “Kami tahu Cili sangat fleksibel dalam organisasi permainan mereka. Mereka telah menonjolkan gaya mereka sendiri selama bertahun-tahun
dan perkembangannya sangat bagus serta positif. Kami menyadari hal itu, tentu saja. Ini akan menjadi pertandingan penuh gesekan, saya yakin. Akan banyak pekerjaan di sisi defensif,” sebut Loew lagi. Sementara itu, pelatih Meksiko, Juan Carlos Osorio, mengakui serangan yang dibangun Jerman di semifinal kemarin, sulit dibendung oleh anak asuhnya. “Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Faktanya adalah bahwa cara mereka menyerang tidak bisa kami hentikan. Di sisi lain, saya akan mengatakan bahwa kami pantas mendapatkan hasil yang lebih baik,” sesal Osrio.(ira/das)
Riau Pos ď Ź JUMAT, 30 JUNI 2017 ď Ź HALAMAN 9
Penambahan 400 Meter Bandara Disetujui Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru
SETELAH rapat terbatas dengan Presiden RI Ir Joko Widodo tiga pekan lalu, salah satu dari 12 poin yang menjadi catatan bagi Provinsi Riau dari pemerintah pusat adalah mengenai pengembangan Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II. Presiden setuju penambahan 400 meter lagi panjang landasan sehingga mencapai 3.000 meter.
Hal ini disambut baik Pemprov Riau dan semakin menambah optimis Gubri H Arsyadjuliandi Rachman bakal terwujudnya Embarkasi Haji Pekanbaru 2018 mendatang. Tindaklanjut setelah ratas bersama Presiden tersebut memang Gubri menginstruksikan kepada Dinas Perhubungan Provinsi Riau agar segera berkoordinasi. ‘’Pengembangan SSK II, Presiden setuju untuk penambahan 400 meter runway. Ini bisa jadi modal
serta peran besar bagi utama mewujudkan EmIndonesia. Sehingga, barkasi Haji Pekanbaru Pekanbaru sebagai tahun depan,’’ kata Gubri ibu kota provinsi itu saat berbincang dengan perlu bandara yang Riau Pos. bisa mendaratkan peCatatan Presiden agar sawat berbadan lebar. peningkatan Bandara Penambahan runSSK II dapat diwujudkan, way sepanjang 400 dijelaskan Gubri setelah dirinya memaparkan po- ARSYADJULIANDI meter, setelah sebelumnya dari panjang tensi Riau secara keseluru- RACHMAN 2.200 meter, ditamhan dalam pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumatera bah dan sedang dalam penamba-
han menuju 2.600 meter. Dengan demikian, maka jika kembali ditambah 400 meter lagi, total panjangnya adalah 3.000 meter sehingga bisa mendaratkan airbus. ‘’Sebagai sarana embarkasi haji tentu penambahan (runway,red) ini akan semakin meyakinkan pusat bahwa Riau mampu. Jadi kami minta Dishub menindaklanjuti dan koordinasi kepada AP II dan Kemenhub RI agar segera memproses,’’ ujarnya.
Selain itu masih dari sisi perhubungan udara, menurut Gubri, Presiden juga meminta agar Sekolah Tinggi Penerbangan (STP) di Bandara Japura, Rengat agar diperkuat. Dengan membuat format kerja sama melalui pihak swasta misalnya. ‘’Kami akan dorong BUMD agar mencontoh Solo misalnya, sehingga perusahaan daerah dapat bekerjasama dengan perusahaan besar di Riau,’’ ungkap Andi Rachman sapaan akrab Gubri.(nto)
Tim Satgas Hari Raya di Titik Karhutla PEKANBARU (RP) - Sepekan terakhir titik panas (hotspot) terus terpantau di wilayah Sumatera, khususnya Provinsi Riau. Sesuai instruksi Gubri H Arsyadjuliandi Rachman agar Riau bebas asap 2016 lalu bisa dilanjutkan tahun ini, tim Satgas Darurat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Provinsi Riau tidak ingin tinggal diam. Meskipun suasana hari Raya Idul Fitri dan cuti bersama, Tim Satgas Terpadu tetap melakukan pantauan lapangan (ground check). Kepala BPBD Riau Edwar Sanger, Kamis (29/6) tengah berada di titik lokasi karhutla di Bagan Sinembah Rokan Hilir. Ia menggunakan helikopter dari Pekanbaru turun ke lokasi. ‘’Walaupun momen Hari Raya Idul Fitri, namun seluruh tim Satgas tetap bersiaga. Water bombing melalui udara dan penyiraman dari darat,’’ terangnya.(egp)
JUPRISON/RIAU POS
PERAHU BAGANDUANG: Sejumlah perahu baganduang hilir satu per satu menyusuri Sungai Kuantan pada Festival Perahu Baganduang di Kuantan Mudik, Rabu (28/6/2017).
Perahu Baganduang Patut Jadi Kebanggaan
LUBUKJAMBI (RP) - Wakil Gubernur Riau, H Wan Thamrin Hasyim bersama Bupati Kuantan Singingi H Mursini menghadiri Festival Perahu Baganduang dan Manjompuik Limau di Lubuk Jambi, Kecamatan Kuantan Mudik, pada hari keempat bulan Syawal 1438 H, Rabu (28/6).
Selain itu, hadir pula Wakil Ketua DPRD Kuansing Sardiyono AMd beserta para undangan lainnya yang meramaikan sepanjang aliran Sungai Kuantan hanya untuk menyaksikan hilirnya perahu hias atau perahu baganduang sambil membawa tamu undangan dan para ninik mamak.
Sungai Kuantan digempur dengan bunyi petasan dan mercun kembang api serta dentuman cagak meriam yang tidak henti berbunyi sejak dimulai hilirnya belasan perahu baganduang dengan ditumpangi Wagubri dan Bupati Kuansing. Masyarakat yang ikut men-
yaksikan acara perahu baganduang ini memadati Tepian Muko Lobuah di Desa Banjar Padang dan di Desa Seberang Pantai. Sekitar 15 perahu baganduang ditampilkan di Sungai Kuantan berjejer mulai dari tepian Desa Banjar Padang dan Seberang Pantai. Masyarakat
yang datang memanfaatkan momen festival perahu baganduang dengan berfoto di depan perahu baganduang dengan dihiasi gulang-gulang. ‘’Ini adalah salah satu kekayaan khasanah budaya masyarakat di Provinsi Riau yang patut menjadi kebanggaan,’’ ujar Wagubri Wan Tamrin.(jup)
Provinsi Tetangga Hujan Deras, Riau Waspada Banjir PEKANBARU (RP) - Tim penanggulangan bencana Provinsi Riau banyak belajar dari pengalaman, terutama dalam penanganan banjir. Pasca banjir besar tahun lalu di beberapa kabupaten akibat dibukanya pintu bendungan PLTA Koto Panjang karena tidak mampu menampung curah hujan ting-
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH ď Ž
gi di provinsi tetangga, Sumatera Barat. Tahun ini antisipasi dini dilakukan. Berdasarkan info satelit BMKG, memang curah hujan di Provinsi Sumbar beberapa wilayah diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi sejak hari Raya Idul Fitri. Hal ini dijadikan momen bersiap mel-
akukan kewaspadaan oleh tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau. ‘’Kalau Sumbar hujan deras kami di Riau harus waspada. Karena bisa saja banjir kiriman ke tempat kami khususnya di daerah perbatasan. Karena pengalaman tahun lalu Waduk
PLTA juga kewalahan menampung debit air yang masuk, jadi perlu siaga dan waspada,’’ tegas Kepala BPBD Riau Edwar Sanger. Informasi tersebut disampaikan Edwar kepada Riau Pos melalui pesan singkat elektronik Kamis (29/6). Menurutnya dalam penanganan banjir, wa-
laupun sampai saat ini belum ada daerah yang terdampak dan masih bisa diatasi namun kewaspadaan sudah harus dilakukan. ‘’Kawan-kawan BPBD setempat sudah mulai memantau, informasi sekecil apapun akan disebarkan kepada masyarakat,’’ katanya.(egp)
TATA LETAK: EFAN ď Ž
10 Pelaku Cabul Anak di Bawah Umur Ditangkap
TAMBANG (RP) - Unit Reskrim Polsek Tambang Polres Kampar menangkap seorang pria yang diduga sebagai pelaku pencabulan wanita di bawah umur di Desa Kualu Kecamatan Tambang, Ahad (25/6). Tersangka kasus pencabulan terhadap anak gadis di bawah umur yang diamankan pihak kepolisian ini adalah FZ alias UZ (37), seorang buruh warga Sipungguk Desa Teratak Kecamatan Salo Kabupaten Kampar. FZ alias UZ dilaporkan oleh DY (36) warga Desa Kualu, karena diduga kuat telah melakukan pencabulan terhadap anak gadisnya RN (PR 16). Peristiwa ini berawal pada hari Sabtu (10/5) sekira pukul 00.30 WIB. Saat itu, DY (pelapor) sedang mencari anaknya RN di sekitar rumah. Setelah dicari, dia menemukan anaknya tengah berada di belakang rumah sedang berduaan dengan pelaku. Saat ibu korban datang menghampiri mereka, pelaku langsung kabur melarikan diri. Kemudian saat ditanyakan apa yang telah dilakukan pelaku terhadap dirinya, korban menyampaikan bahwa dirinya telah dua kali digauli oleh pelaku sebagaimana layaknya hubungan suami istri. Tidak terima atas perbuatan pelaku terhadap anaknya, DY akhirnya melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian di Polsek Tambang. Selanjutnya pada Ahad pagi (25/6) pukul 06.00 WIN, didapat informasi bahwa pelaku sedang berada sekitar Desa Kualu. Tanpa buang waktu, anggota Polsek Tambang langsung mencari pelaku. Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK MH melalui Kapolsek Tambang AKP Jambi Lumban Toruan saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. ‘’Pelaku sudah kita tangkap. Saat ini, dia sedang kita proses penyidikan dan proses lebih lanjut,” kata dia.(*4)
REDAKTUR: M ERIZAL
PRO-RIAU
Riau Pos
JUMAT, 30 JUNI 2017
Siak Jadi Magnet Wisatawan Lokal Laporan DIDIK HERWANTO, Siak Sriindrapura
SIAK masih menjadi destinasi wisatawan lokal Riau untuk menghabiskan libur Idul Fitri tahun ini. Ini tidak lain karena Siak memiliki objek wisata yang sangat lengkap. Mulai dari objek wisata sejarah seperti Istana Asyerayah Hasyimiyah, Masjid Syahbudin hingga makam para sultan. Tidak hanya itu, Siak juga memiliki infrastruktur yang sejak lama juga menjadi pilihan bagi wisatawan untuk melepas
kejenuhan, seperti jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah, tepian Bandar Sungai Jantan, halaman Siak Bermadah dan jembatan Teluk Masjid. Bahkan, Nurrohman (46) wisatawan asal Bagan Batu mengaku rela datang jauh jauh hanya ingin melihat Danau Naga Sakti di Kecamatan Pusako. ‘’Saya datang pagi tadi, kalau ke Siak ini hampir tiap tahun, karena ada saudara di Perawang. Tapi tahun ini sengaja mau lihat Danau Naga Sakti,” ujar Nurrohman, Kamis
(29/6). Meski tidak terlalu luas, berwisata di danau tersebut diakui dia cukup mengasyikan. Karena wahana air yang disediakan pengelola cukup memberikan hiburan bagi anaknya. Pepohonan yang tetap dipelihara di tepian danau juga jadi pilihan tempat berteduh bagi pengunjung. Namun demikian, Nurohman awalnya bingung untuk bisa sampai ke danau tersebut, karena masih minimnya penunjuk arah. ‘’Kalau bisa kan dibuat kayak
di Jawa itu, objek wisata ini berapa kilo lagi, mengarah ke mana seperti itu,” sebutnya. Di tempat terpisah, Kadis Pariwisata Kabupaten Siak Hendrisan mengakui ada peningkatan kunjungan terhadap objek wisata baru seperti Danau Naga Sakti. Berdasarkan laporan pengelola, pada hari Idul Fitri kedua kunjungan wisatawan di ikon Kecamatan Pusako itu mencapai 2.100 orang. Jumlah ini meningkat pada hari ketiga yang mencapai 3.050 orang, keempat 2.010 dan hari kelima
mencapai 2.500 orang. “Jumlah itu murni w isa tawan, kalau orang kampung disekitar Pusako tidak dihitung. Kalau digabungkan bisa berlebih,’’ ujar Hendrisan. Sedangkan jumlah wisatawan yang mengunjungi Istana Siak mencapai 30 ribu orang sampai dengan hari raya kelima. Jumlah ini dihitung berdasarkan karcis masuk kawasan istana. ‘’Kalau Istana Siak sampai hari ini kurang lebih 30.000 orang. Ya masih primadona memang istana,” sebutnya.(izl)
Pengunjung Lapas Bangkinang Membludak BANGKINANG (RP) - Hari raya Idul Fitri, menjadi momen untuk bersilaturahmi bagi warga muslim dengan keluarga. Begitu juga dengan penghuni Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Bangkinang. Keluarga para narapidana, banyak yang berkunjung ke lapas. Bahkan, selama empat hari sejak hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah, pengunjung Lapas Klas II B Bangkinang mencapai 5.520 orang. “Kita beri kesempatan kunjungan hari raya Idul Fitri selama empat hari. Mulai dari
Ahad (25/6) sampai Rabu (28/6),” kata Kepala Lapas Bangkinang, Maman Her mawan, Kamis (29/6). Dia menjelaskan, kunjungan khusus hari raya itu, memang membeludak. Di mana, pada hari Ahad (25/6) ada sebanyak 1.516 pengunjung. Di hari Senin (26/6), ada sebanyak 2.056 pengunjung, Selasa (27/6) sebanyak 1.046 pengunjung, dan hari terakhir pada Rabu (28/6) sebanyak 902 pengunjung. “Hari ini (kemarin, red), kunjungan seperti hari biasanya,
yang mana dilakukan pembatasan untuk berkunjung. Alhamdulillah, kunjungan berjalan tertib dan kondusif. Kami juga di-backup oleh Polri dari Polres Kampar,” ujar Maman. Me s k i d e m i k i a n , na mu n kunjungan yang membeludak tersebut, bisa saja memberikan ancaman bahaya kepada Lapas Bangkinang. Salah satunya ancaman kaburnya penghuni lapas saat itu. Oleh karena itu, personel kepolisian berjaga mengamankan lapas tersebut. Pada Selasa, (27/6) sekitar
pukul 10.00 WIB, Kabag Ops Polres Kampar Kompol Suratman didampingi Kasat Sabhara AKP Hermawan, bersama beberapa personel satuan Sabhara Polres Kampar mengunjungi dan melakukan pengecekan ke Lapas Klas II B Bangkinang. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya pemeliharaan Kamtibmas dan antisipasi larinya narapidana Lapas Klas II B Bangkinang. Hal dikarenakan panjangnya waktu besuk berkaitan perayaan Idul Fitri serta tingginya jumlah pengunjung lapas ini untuk mem-
besuk anggota keluargannya yang ditahan. Kabag Ops dan Kasat Sabhara diterima langsung oleh Kalapas Maman Herwaman, yang didampingi petugas sipir Lapas. Pada kesempatan ini Kabag Ops bertatap muka dan berdialog dengan petugas lapas sambil mengingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap pengamanan napi selama perayaan Idul Fitri ini.‘’Lakukan pengecekan secara teliti terhadap barang-barang bawaan pengunjung,” pesan Kabag Ops.(*4)
TATA LETAK: EFAN
PRO-RIAU
Riau Pos
JUMAT, 30 JUNI 2017
11
*1/MIRSHAL/RIAU POS
ANTREAN RORO: Pengemudi sepeda motor saat antrean di Pelabuhan Roro Bengkalis, Kamis (29/6/2017).
Tersangkut Freewheel Pompong, Anak 10 Tahun Tewas Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan
SAAT ini perayaan hari raya Idul Fitri 1438 Hijriyah, keluarga Zainal Abidin (44) diwarnai dengan cerita duka. Sebab, salah seorang anggota keluarganya meninggal dengan cara mengenaskan.
Di mana anaknya bernama Ahmad Hirzi Arysda, tersangkut ke besi Freewheel Motor Pompong, Senin (26/6). Akibat itu, kepala korban terbentur dan mengalami luka serius, sehingga nyawa korban tak bisa diselamatkan. Menurut informasi dari
petugas kepolisian, warga Jalan M Amin, Desa Belanta Raya, Kecamatan Gaung itu hendak pergi bersilaturahmi Idul Fitri ke Desa Teluk Sungka, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS). Dalam perjalanan, korban bermaksud hendak membuka
jaketnya. Namun naas, jaket tersebut tiba-tiba tersangkut ke besi Freewheel, sehingga terputar dan menarik tubuh korban. Seketika kepala korban terbentur dengan keras ke besi tersebut. "Akibatnya korban mengalami luka berat di bagian kepala dan
segera dievakuasi ke Puskesmas Teluk Pinang untuk dilakukan visum," ungkap Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, melalui Kapolsek Gaung, IPTU Waslum, kemarin. Setelah mendengar bahwa korban telah meninggal dunia,
akhirnya pihak keluarga membawa jenazah korban ke rumah untuk dikebumikan sebagai mana mestinya. Namun kasus ini sendiri masih dalam penanganan pihak Polsek Gaung. Karena pihak polisi masih melakukan penyelidikan di lapangan.(ksm)
Sindikat Narkoba Diringkus Polisi DURI (RP) - Jajaran Opsnal Polsek Mandau, Selasa (27/6) berhasil menangkap tersangka pengedar sekaligus sindikat narkoba jenis sabu-sabu berinisial WF (19), warga Jalan Rokan BTN No.28 Kelurahan Air Jamban Kecamatan Mandau, Bengkalis. Tersangka ditangkap karena menyimpan sabu-sabu saat digeledah di tubuh tersangka. Tersangka ditangkap di Jalan Bhakti Kelurahan Batang Serosa Kecamatan Mandau, sekitar Pukul 22.30 WIB. Dalam penangkapan itu, Polisi berhasil mengamankan barang bukti yaitu satu paket yang diduga narkoba jenis sabu-sabu yang disita dari tersangka, satu unit
sepeda motor Ninja RR warna hijau tanpa nopol, satu unit handpone merk nokia warna hijau. Kapolsek Mandau, Kompol Ricky Ricardo mengatakan, tim Opsnal Polsek Mandau melakukan penyelidikan terhadap jaringan narkotika jenis sabu-sabu yang ada di Jalan Bhakti Kelurahan Batang Serosa Kecamatan Mandau, dan berdasarkan informasi warga, tersangka WF alias Rian sedang membawa atau sedang menguasai narkotika jenis sabu-sabu. Selanjutnya tim Opsnal Polsek Mandau melakukan pengintaian terhadap tersangka, sekira pukul 22.30 WIB tersangka berhasil di-
tangkap dan setelah dilakukan penggeledahan ditubuhnya ternyata benar ditemukan 1 paket kecil narkotika jenis sabu-sabu yang tersimpan di saku celana tersangka. Kemudian tim opsnal melakukan interogasi tersangka mengaku barang bukti didapati dari rekannya berinisial Hen (DPO) yang berdomisili di Jalan Aman Kopelapip Kecamatan Mandau. Berdasarkan keterangan tersebu,t dilakukan pengejaran terhadap teman tersangka, namun sampai saat ini belum berhasil ditangkap. Selanjutnya tersangka dan barang bukti dibawa ke Polsek Mandau guna penyidikan lebih lanjut.(*2)
BNNK Prihatin Peredaran Narkoba Marak
HUMAS PEMKAB INHIL
FOTO BERSAMA: Bupati Inhil HM Wardan dan keluarga foto bersama Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman saat silaturahmi Idul Fitri, di Pekanbaru, beberapa hari lalu.
Wardan Komandoi Masyarakat, Silaturahmi ke Forkopimda Riau TEMBILAHAN (RP) - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan bersama para tokoh masyarakat dari 20 kecamatan, bersilaturahmi ke kediaman unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Riau di Pekanbaru, Selasa (27/6). Dalam kesempatan itu, Bupati juga didampingi Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah, dan para pejabat Pemkab lainnya. Mengawali silaturahmi, kunjungan dimulai dengan mendatangi kediaman Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman. Kemudian dilanjutkan ke kediaman Sekda Provinsi Riau H Ahmad Hijazi, Ketua DPRD Provinsi
Riau Hj Septina Primawati Rusli, Danrem 031 WB dan Wakil Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim serta pejabat lain. Bupati mengaku bersyukur, karena dapat bersilaturahmi dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau serta unsur Forkopimda Provinsi Riau. Hal ini dalam rangka meningkatkan silaturahmi dan diharapkan terus ditingkatkan. "Selain para tokoh masyarakat, kita juga membawa pimpinan OPD. Mudah-mudahan pertemuan ini berlanjut kedepannya," harap Bupati. Berlanjut yang dimaksud Bupati, antara lain dalam rangka
penyusunan program kegiatan yang bisa disinergikan antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil dengan Pemerintah Provinsi (Pemrov) Riau, sehingga pelaksanaan pembangunan itu juga bersinergi. Sebagai slaah satu kabupaten terluas di Riau, tentu banyak yang dapat disinergikan. Terutama, mengenai bantuan pembangunan yang dibiayai oleh APBD Riau. Sebeb, kalau hanya mengandalkan keuangan Inhil, mungkin akan terasa berat. "Inhil sangat membutuhkan supotr dari Pemrov Riau," kata mantan Kepala Dinas Pendidikan Bumi Lancang Kuning ini.(ind)
BENGKALIS ( RP ) – Peredaran narkoba di wilayah pesisir khususnya di Kabupaten Bengkalis cukup marak dan sangat memprihatinkan. Sehingga pemberantasan peredaran narkoba tidak bisa hanya dilakukan melalui selogan saja, melainkan harus melalui aksi nyata, baik oleh penegak hukum maupun partisipasi masyarakat. ‘’Kami sangat prihatin melihat peredaran narkoba yang cukup marak di Bengaklis. Kami dari badan narkotika nasional kabupaten (BNNK) belum mampu berbuat banyak dalam memberantas peredaran narkoba,’’ ujar Ketua BNNK Bengkalis, H Muhammad saat dijumpai wartawan di kediamannya beberapa waktu lalu. Menurutnya, maraknya peredaran narkotika di Kabupaten Bengkalis saat ini menjadi sorotan dan pertanyaan sejumlah tokoh masyarakat, ke mana peran BNNK Bengkalis. Sudah terbentuknya BNNK sebelum kepemimpinan Bupati Amril Mukminin, tapi sampai saat ini peran BNNK Bengkalis dinilai mati suri. ‘’Sampai saat ini belum ada kerja yang bisa
dilakukan, baik penyuluhan maupun untuk pencegahan,’’ ujar Muhammad yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Bengkalis ketika bincang-bincang saat Open House di kediamannya Ahad (25/6). Ia mengatakan, kalau saat pihaknya belum bisa melakukan kegiatan di lapangan, karena SK selaku Ketua BNK Bengkalis sampai saat ini belum ditanda tangani Bupati Amril Mukminin. "Jadi ada apa? Kalau memang Bupati tidak mau saya menjadi ketua, ya silakan tunjukan orang yang berkompeten selaku Ketua BNNK. Intinya berdiri BNNK di Kabupaten Bengkalis bagian dari membantu aparat kepolisian dalam pencegahan dan memerangi maraknya peredaran narkoba di wilayah Negeri Junjungan ini," tegasnya. Ia menjelaskan, pengajuan SK BNNK Bengkalis untuk ditanda tangani Bupati sejak
Mei 2016 lalu, tapi hingga anggaran kegiatan yang sudah dianggar tidak bisa diguna dan harus kembalikan semula ke kas Daerah. "Maraknya peredaran narkoba di wilayah Kabuapten Bengkalis, kini jadi sorotan nasional pada saat penangkapan bandar narkoba yang pelakunya warga Bengkalis seberat 40 kilogram dan oknum polisi 7 kilogram sabu. Tentu ini sangat kita sayangkan, pemasok narkoba terbesar di wilayah Riau," terang Muhammad. Menurutnya, dalam pemberantasan narkoba seharusnya tidak bisa hanya berslogan perangi narkoba, tapi harus dilakukan pencegahan. Kalau SK kemaren sudah ditanda tangani Bupati, pihaknya sudah siapkan langkah-langkah dalam pencegahan dari tingkat atas sampai tingkat bawah seperti dibentuknya satgas dari warga setiap desa yang ada di Kabupaten Bengkalis untuk dijadikan intelejen Kepolisian dan BNN. Disebutkannya, dengan anggaran yang sudah dianggarkan nantinya, setiap intelejen yang dibentuk akan digaji, dengan adanya mereka apabila ada peredaran narkoba didesanya, mereka segera melaporkan kepada aparat kepolisian setempat.(*1)
MUHAMMAD
Melintas Depan Kantor Polisi, Dua Pelaku Pencuri Diamankan
HUMAS POLRES
DIAMANKAN: Tersangka pencurian saat diamankan di Polsek Panipahan, Rohil. Kamis (29/6/2017). REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
TANJUNG MELAWAN (RP) - Bribka L Gultom mungkin sedang beruntung. Ketika sedang dudukduduk di Pos Polisi Simpang Ayam, Jalan Lintas Ujung Tanjung-Bagansiapi-api Kepenghuluan Melayu Besar, Tanah Putih Tanjung Melawan (TPTM), Rabu (28/6) pagi melihat tersangka pencurian. Gultom melihat gelagat tersangka yang mencurigakan dan ingin melakukan pencurian alat berat eksavator berinisial Ag alias Anto (49) yang melintas mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam. Tak ingin melepaskan kesempatan, Bripkta Gultom melakukan pengejaran, sampai di depan bengkel Putra Melayu di Jalan Lintas tersebut. "Tersangka akhirnya berhasil diamankan," ujar Kapolres Rokan Hilir (Rohil) AKBP Henry Posma Lubis SIK MH melalui Humas Aiptu YP Cherry, Kamis (29/6). Tanpa banyak perlawanan tersangka yang merupakan warga Kepenghuluan Melayu Besar,
langsung diamankan di Polsek TPTM untuk penyelidikan lebih lanjut sehubungan dengan kasus pencurian spare part yang terjadi pada Selasa 2 Mei lalu di daerah Parit Jawa, Kepenghuluan Labuhan Papan, TPTM. Ditempat terpisah, Polsek Panipahan juga menangkap tersangka curas berinisial An pada, Rabu (28/6) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. Cherry menerangkan, tersangka merupakan satu pelaku curas yang menyasar kediaman korban Sastro Miharjo Lumban Tobing (64) di Jalan Sepakat, Panipahan, Palika pada 2015 lalu. "Tiga tersangka lainnya yakni In, Oj dan Cer ditetapkan DPO," ujar Cherry. Saat kejadian empat pelaku masuk ke dalam rumah korban yang sedang tidur, dan melumpuhkan pemilik rumah Sastro, Robot dan Supani yang mereka ikat pakai tali. Pelaku kemudian mengambil barang berharga milik korban dan uang Rp10 juta serta dua hand-
phone. Setelah pelaku melakukan melakukan pencurian tersebut dan melarikan diri keluar dari Panipahan. "Selama dua tahun pelaku melarikan diri dan pada saat lebaran tahun ini pelaku pulang ke Panipahan," tutur Cherry. Pada saat tersangka berada di rumah nya dan petugas Polsek Panipahan mendapat informasi masyarakat, anggota Polsek tidak menyia-nyiakan informasi tersebut . "Rabu 28 Juni sekira pukul 00.30 WIB anggota Polsek Panipahan yang mendapat informasi bahwa tersangka curas AS alias An Prakosa sedang berada di rumahnya di jalan Bhakti gang Keling, Panipahan kemudian dilakukan Penggerebekan dan penangkapan terhadap tersangka," kata Cherry. Tersangka An tambahnya telah ditahan di mapolsek Panipahan guna penyidikan lebih lanjut dan tiga pelaku lain masih dalam pencarian polisi.(fad) TATA LETAK: SYUKRI
PRO-RIAU
12
Riau Pos
JUMAT, 30 MEI 2017
Bolos, ASN Diberi Sanksi PASIRPENGARAIAN (RP)-Usai libur dan cuti bersama Idul Fitri 1438 H, Bupati Rohul H Suparman Ssos MSi mengingatkan kepada aparatur sipil negara dan tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu untuk tidak menambah libur atau absen pada hari pertama masuk kerja, Senin (3/7) mendatang. Menurutnya, bagi pegawai yang terbukti menambah libur pada hari pertama kerja, akan diberi sanksi sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Senin (26/6) menegaskan, pada hari pertama kerja, Senin (3/7), seluruh ASN dan tenaga honorer di lingkungan Pemkab Rohul sudah masuk kerja seperti biasa. Dia meminta kepada ASN dan tenaga honorer untuk mematuhi ketentuan cuti dan libur Idul Fitri 1438 H yang sudah ditetapkankan
REDAKTUR: MONANG LUBIS
dan kembali masuk kerja sesuai jadwal. ‘’Saya imbau seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Rohul agar mematuhi ketentuan cuti dan libur Idul Fitri 1438 H yang telah ditetapkan pemerintah. Kita harapkan pada hari pertama masuk kerja seluruh ASN dan tenaga honorer Pemkab Rohul masuk kerja sesuai jadwal,’’ ujarnya. Untuk memastikan kehadiran ASN maupun honorer, Senin (3/7) pagi, akan dilaksanakan apel gabungan SKPD di halaman Kantor Bupati. ‘’Bila nantinya terdapat ASN dan tenaga honorer sengaja menambah libur, akan dikenakan sanksi sesuai dengan aturan yang ada,’’ tegasnya. Mantan Ketua DPRD Riau itu menginginkan tingkat kehadiran hari pertama kerja ASN dan tenaga honorer di lingkungan Pemkab Rohul 100 persen.(epp)
Pelabuhan Tak Layak, Jangan Difungsikan
HUMAS PEMKAB
BERSALAMAN: Bupati Rohul H Suparman didampingi Wakil Bupati Rohul H Sukiman beserta istri menyalami Ketua DPRD Riau Dra Hj Septina Primawati saat menghadiri open house di kediaman Ketua DPRD Riau di Pekanbaru, Selasa (27/6/2017).
SE L ATPANJANG (RP) Robohnya pelabuhan di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Tebingtinggi Timur, membuat Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti lebih waspada. Melalui Dinas Perhubungan akan dilakukan pengecekan seluruh pelabuhan yang ada diseluruh wilayah Kepulauan Meranti. Kepala Dinas Perhubungan, Hendra Putra SIp MSi menegaskan, Kamis (29/6) pengecekan tersebut dilakukan untuk memastikan kondisi pelabuhan yang ada. Jika memang tidak layak lagi, maka diminta kepada pengelola pelabuhan untuk tidak mengoperasikan lagi.
“Kita tidak akan membolehkan pelabuhan yang tak layak difungsikan. Sehingga tidak terjadi seperti kejadian di Tanjung Sari,” katanya. Menurutnya pelabuhan menjadi sarana penting masyarakat di Kepulauan Meranti untuk bepergian. Jadi kondisi pelabuhan harus benar-benar layak dan baik. Lebih jauh Dishub juga meminta kepada seluruh camat dan kades dapat membantu melakukan pengecekan terhadap seluruh pelabuhan itu. “Kita tidak ingin ada korban. Makanya kita harus antisipasi dari saat ini. Jadi kami minta kades dan camat membantu kami,” terang Hendra.(amy)
TATA LETAK: EFAN
Riau Pos
JUMAT, 30 JUNI 2017
METROKRIM
Uang Rp50 Juta Melayang Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota
RAUT wajah kesal terlihat jelas dari wajah seorang perempuan bernama Novel HL saat mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Pekanbaru, Rabu (28/6). Kedatangan perempuan berusia setengah abad itu melaporkan pencurian yang terjadi di Toko miliknya yang berada di Jalan Ahmad Yani No 50 C. Dalam keterangannya dihadapan
pihak kepolisian, Novel menceritakan pencurian itu baru diketahui saat hendak membuka toko untuk berjualan seperti hari biasanya sekitar pukul 09.00 WIB. Saat dipintu toko dibuka perempuan berusia 50 tahun itu sudah mendapati kondisi dalam toko miliknya berantakan. Melihat kondisi tersebut membuat Novel terkejut, mengingat toko yang ditutup pada hari sebelumnya sudah dalam posisi terkunci. Ruang dalam toko
berantakan, saat dilakukan pengecekan ternyata meja kasir tempat penyimpanan uang tunai sudah terbuka. Atas kejadian tersebut dia kehilangan uang tunai sekitar Rp 50 juta, uang itu merupakan hasil penjualan toko seperti tas, ikat pinggang, dompet, celana serta baju. Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Dodi Vivino SH mengatakan, kasus pencurian tersebut tengah diselidiki Satreskrim Polresta Pekanbaru. "Ket-
erangan saksi korban sudah dimintai, pelaku masih lidik. Kini tengah dalam penyelidikan Satreskrim," ungkap Pria yang akrab disapa Vino, Kamis (29/6). Dia menjelaskan, akibat kejadian tersebut pemilik toko yang berada di Jalan Ahmad Yani nomor 50 C itu mengalami kerugian sekitar Rp 50 juta. "Uang tunai sekitar Rp 50 juta hasil penjualan pakaian, ikat pinggang, dan dompet raib dibawa pelaku," pungkas Ipda Dodi Vivino SH. (*3/new)
MENYEBERANG: Waka Polresta Pekanbaru, AKBP Edi P SIK membantu warga yang ingin menyeberang, di Pasar Cik Puan, belum lama ini. SAKIMAN/RIAU POS
Polisi Patroli Keliling di Pemukiman Warga KOTA (RP) - Mudik ke kampung halaman pada saat Idul Fitri sudah menjadi tradisi sebagian warga perantauan. Tak jarang pemilik meninggalkan rumah dalam keadaan kosong tanpa penghuni. Guna mengantisipasi terjadi aksi pencurian rumah kosong yang ditinggal pemilik yang mudik, Polresta Pekanbaru gencar melakukan patroli, dengan tujuan menjaga keamanan dan ketertiban.
ď Ž REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN
Kepala Satuan Sabhara Polresta Pekanbaru, Kompol Lilik Surianto SST SH mengatakan, jajarannya gencar melakukan patroli di pemukiman warga yang tinggal pemudik pulang ke kampung halaman. Menurutnya, rumah warga yang dalam keadaan kosong karena ditinggal mudik tersebut meningkatkan risiko terjadinya tindakan kriminal pencurian atau pembobolan rumah. "Kita rutin menggelar patroli
memastikan situasi masyarakat aman dan tenang selama meninggalkan rumahnya," ungkapnya Kamis (29/6). Lilik menambahkan, semua pihak terkait seperti hansip, satpam, RT, RW ataupun pihak kelurahan lainnya akan dimobilisasi untuk menjaga keamanan selama libur Idul Fitri di wilayah masing-masing. " Patroli digelar dari pagi hingga malam guna menekan angka pencu-
rian di rumah kosong selama lebaran dengan melibatkan sejumlah elemen masyarakat, mulai tingkat kecamatan hingga RT," tambah Lilik Lebih lanjut Lilik meminta kepada pemilik rumah yang akan pergi mudik untuk memberitahu ke tetangga serta kepada Ketua RT setempat. "Hal ini agar mempermudah pendataan rumah- rumah kosong yang akan menjadi sasaran aksi pencurian,"harap Lilik (*3)
13 Naik Angkot, Nenek 62 Tahun Dicopet KOTA (RP) - Tindakan kriminalitas pencopetan di dalam angkutan kota (Angkot) kembali terjadi di Kota Pekanbaru. Seorang nenek bernama Nelwarni menjadi korban. Uang tunai berserta handphone miliknya dalam seketika berpindah tangan diambil pelaku copet. Peristiwa yang dialami nenek berusia 62 tahun itu terjadi, Rabu (28/6) lalu sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu dirinya tengah berada di Halte Bus Transmetro Pekanbaru (TMP) yang berada depan Kantor Wali Kota Pekanbaru. Dengan niat hendak menunggu angkot (oplet, red) untuk pergi ke Pasar Kodim. Setelah menunggu lama di halte tersebut, akhirnya melintas oplet berwarna hijau dengan trayek Panam. Sang nenek langsung memberhentikan kendaraan itu lalu menaikinya seroang diri. Namun ketika ditengah perjalanan tepatnya simpang Jalan Ahmad Yani-Jalan Imam Bonjol sopir oplet tersebut meminta Nelwarni turun. Sang sopir tidak mengantarkan sampai tujuan dengan alasan bahwa ban oplet dalam keadaaan kempes, sehingga meminta nenek berusia 62 tahun itu berjalan kaki ke arah Pasar Kodim. Setelah turun dari opet barulah dia menyadari tas yang disandangnya sudah dalam keadaan terbuka. Saat dicek ternyata dompet yang berisikan uang tunai sekitar Rp 2 juta, kartu ATM bank BCA serta handphone merek Xiomi warna gold sudah hilang. Tak terima uang tunai serta handphone miliknya hilang, nenek tersebut mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Pekanbaru Jalan Ahmad Yani, guna melaporkan peristiwa yang dialaminya. Nenek ini berharap pelaku dapat ditangkap dan barang miliknya kembali. Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto SIK MH ketika dikonfirmasi Riau Pos melalui Kasubag Humas, Ipda Dodi Vivino SH Kamis (29/6), membenarkan kejadian tersebut. Dia menyebutkan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap pelaku pencopetan tersebut. "Iya benar kejadian tersebut, laporan dan pengaduannya sudah kita terima. Saksi korban sudah dimintai keterangan sedangkan pelaku masih lidik," ujar Ipda Dodi Vivino SH.(*3)
ď Ž TATA LETAK: EFAN
Riau Pos JUMAT, 30 JUNI 2017
Pelajari dengan Buku SELAIN gabung komunitas, belajar sejarah bisa dilakukan dengan membaca buku loh. Eits, bukan buku pelajaran kok. Nih rekomendasi buku yang bisa kamu baca. (abs/c14/als)
GOODREADS
Bumi Manusia (Pramoedya Ananta Toer) Buku ini bercerita tentang Minke, seorang anak laki-laki bangsawan asal Jawa yang mengikuti sekolah elite. Novel karya Pramoedya Ananta Toer ini mengisahkan kehidupan Minke yang berbahaya. Klimaksnya, Minke diceritakan jatuh cinta kepada Annelies, gadis keturunan Belanda. Di buku ini, Pramoedya menggambarkan kehidupan orang Indonesia yang diperlakukan nggak adil selama masa penjajahan Belanda.
HALAMAN 14
Telusuri Sejarah lewat Komunitas
Wisata Malam Bersama Malamuseum Prihatin atas eksistensi museum yang makin berdebu, Erwin Djunaedi dan beberapa temannya mendirikan komunitas Night at the Museum pada 2013. ’Kami ingin mengubah paradigma masyarakat yang menganggap museum sebagai tempat yang menyeramkan dan membosankan,’’ ujar Erwin. Tujuan itu pun dikemas dalam sebuah paket perjalanan malam menjelajahi museum-museum di Jogjakarta. Selain jalan-jalan malam hari, ada beberapa game seru di akhir perjalanan. ’’Kami mengemas games ini sebagai review keseluruhan museum. Harapannya, para peserta benar-benar memahami sejarah dan budaya dalam museum,’’ jelas Erwin. Setahun berjalan, komunitas tersebut mengganti nama menjadi Malamuseum dan membuat beberapa program baru. Ada program #KelasHeritage dengan kegiatan mengunjungi bangunan cagar budaya. Bahkan, ada program Kids in Museum yang mengajak anak-anak usia 6–12 tahun mengenal museum. Tahun ini Malamuseum membikin program baru bertajuk Malioberen dengan kegiatan berjalan-jalan di Malioboro. ’’Kami ingin masyarakat nggak amnesia sejarah dan melihat semua dari sisi modern aja,’’ papar Erwin.
’’JAS merah,’’ kata Ir Soekarno pada salah satu pidatonya. Yap, jas merah merupakan akronim jangan sekali-kali melupakan sejarah. Nah, siapa yang setuju bahwa sejarah adalah cerita yang membentuk masa kini dan masa depan? Bukan cuma di sekolah, ternyata sejarah juga bisa dipelajari dengan cara menyenangkan. Misalnya, lewat komunitas-komunitas pencinta sejarah berikut. Apa aja sih kegiatannya? (raf/ffi/c14/als)
BELAJAR: Kegiatan Malloberen yang diadakan Malamuseum di Malloboro, Jogjakarta. DOK. MALAMUSEUM
SHARING: Komunitas Ingat65 mengisi panel dalam acara ASEAN Literary Festival 2016.
GOODREADS
Orang-Orang di Persimpangan Kiri Jalan (Soe Hok Gie) Novel karya Soe Hok Gie ini bercerita tentang peristiwa pemberontakan PKI di Madiun. Dalam novel ini, sang penulis mengisahkan kondisi sosial masyarakat bawah yang tertekan dan frustrasi sebelum pemberontakan. Kondisi masyarakat seperti itu dijadikan senjata untuk merebut pemerintahan di Madiun. Dari buku ini, kamu bisa belajar tentang latar belakang peristiwa pemberontakan PKI hingga penumpasannya.
TWITTER ULTIMUS
Serunya ikut komunitas sejarah menurut Zetizen (3 tertinggi):
14
persen
Menguak sisi sejarah yang belum diketahui
48%
Turut melestarikan kekayaan sejarah 17% Bisa belajar sejarah dengan cara nggak membosankan 16%
Zetizen pernah gabung dengan komunitas pencinta sejarah.
DOK. INGAT65
Refleksi Sejarah ala Komunitas Historia Indonesia (KHI)
Berani Bercerita Melalui Ingat65 Luka masa lalu dan rasa penasaran atas tragedi 65 mengilhami Prodita Sabarini untuk mendirikan Ingat65. Komunitas itu dibentuk sebagai platform bagi generasi yang lahir pada masa dan pasca-Orde Baru untuk berbagi cerita tentang tragedi pada masa tersebut. ’’Harapannya, bisa jadi rujukan siapa pun yang ingin tahu perspektif generasi muda dalam isu ini,’’ kata Prodita. Meski nggak merasakan dampak langsung dari tragedi 65, Prodita tetap menjadi korban. ’’Generasi yang lahir pada masa setelah Orde Baru adalah orang-orang yang nggak mendapatkan cerita sejarah sebenarnya. Beberapa pihak masih menghalang-halangi kami untuk memperoleh informasi. Karena itulah, kami termasuk korban tragedi 65,’’ jelas Prodita. Ingat65 berupaya mendorong anak muda selalu kritis dan menelusuri sejarah. Hal itu dilakukan melalui esai yang dikirimkan ke e-mail dan disajikan via website. ’’Ingat65 ada sebagai penghubung antar suara anak muda yang memiliki pikiran dan perspektif sendiri tentang isu ini,’’ terang Prodita. ’’Kami berharap mereka terus terlibat dalam diskusi penting. Sebab, mau nggak mau, toh mereka juga yang bakal menciptakan perubahan,’’ lanjutnya.
INSTAGRAM @INDOHISTORIA
JALAN-JALAN: Salah satu kegiatan KHI saat mengeksplorasi sejarah di Museum Prasasti, Jakarta.
Akar dan Dalang (Suar Suroso) Akar dan Dalang berlatar waktu pada pertengahan abad ke-20. Buku itu berkisah tentang pembantaian manusia yang nggak berdosa hingga penggulingan Bung Karno. Dalam buku karya Suar Suroso tersebut, diceritakan pula peristiwa G 30 S/PKI. Intinya, buku itu berusaha mengupas akar dan dalang dari peristiwaperistiwa tersebut. Lewat buku itu, kamu bisa lebih openminded dengan sejarah Indonesia yang ternyata juga dipengaruhi negara-negara lain.
Zetizen Joins Community
WADAH MENUMPAHKAN PEMIKIRAN
BELAJAR sejarah emang kadang ngebosenin karena harus menghafal banyak peristiwa. Namun, lewat komuitaskomunitas pencinta sejarah, kamu bisa belajar dengan lebih fun. Nggak percaya? Nih, simak keseruan Zetizen yang udah bergabung dengan komunitas-komunitas tersebut! (raf/c25/als)
DOK. PRIBADI
Albertus Prahasta Wibowo, Universitas Multimedia Nusantara
”Selain pemikiranku dipandang aneh, aku susah menemukan orang yang benar-benar memahami pendapatku tentang tragedi 1965. Sebelumnya, aku pernah bikin short movie tentang tragedi 1965 yang berjudul Wong Tjilik. Setelah tahu ada komunitas Ingat65, aku mengirimkan esai tentang Wong Tjilik ke mereka. Berkat komunitas itu, aku nggak cuma banyak tahu tentang tragedi tersebut. Aku juga menemukan orang-orang yang paham dan bisa diajak berdiskusi tentang tragedi 1965.”
KENALKAN SEJARAH LEWAT DONGENG
DOK. PRIBADI
Samantha Aditya, Universitas Gadjah Mada
Berdiri sejak 22 Maret 2003, Komunitas Historia Indonesia (KHI) punya puluhan ribu anggota yang tersebar di Indonesia dan Amerika. ’’KHI hadir dengan konsep experiencing, yaitu rekreasi ,’’ ujar Asep Kambali, pendiri KHI. Menggabungkan bidang pariwisata dengan pendidikan, Asep berharap makin banyak anak muda yang mencintai dan melestarikan sejarah karena mengetahui peninggalannya secara langsung. Menurut dia, hal itu dilakukan agar masyarakat mengalami dan mendalami sejarah secara langsung. ’’Harapannya, cerita itu terekam di memori dan menumbuhkan rasa nasionalisme terhadap negara,’’ tuturnya. KHI juga punya sederet upcoming event. Sebut aja event Heritage Trails: Jejak Arab di Batavia yang mengajak peserta mengeksplorasi jejak peninggalan orang-orang Arab di Jakarta. KHI juga tengah menyiapkan event besar. ’’Saat ini kami menggodok acara semacam conference yang disebut sebagai Global Youth History Camp,’’ ungkap Asep.
”Salah satu kegiatan Malamuseum yang paling aku sukai adalah Kids in Museum. Kegiatan itu mengajak anak-anak berusia 6–12 tahun menjelajahi museum dengan fun. Nah, ada memorable trip ketika kami pergi ke Candi Borobudur. Di situ aku ditantang menjelaskan sejarah tanpa membuat anak-anak tersebut bosan. Aku memilih untuk mendongeng. Aku baru sadar bahwa ternyata ada banyak cara untuk mengenalkan sejarah. Salah satunya, mendongeng.” LAYOUT: NINA/ZETIZEN TEAM
PROFIL RESPONDEN
Pendidikan SMP 23%
SMA
63%
KULIAH
14%
Jenis Cewek kelamin Cowok
Binge Eating
Disorder
HAI Zetizen Team Riau, salam semangat guys. Guys setelah sebulan berpuasa dan menahan lapar, Saatnya hari raya biasanya banyak tersedia makanan lezat yang menggugah selera. Ditambah lagi dengan suasana sukacita di antara keluarga dan kerabat membuat nafsu makan seolah tidak bisa dibendung ya guys. Zetizen Team Riau penahkah kalian mendapatkan pengalaman seperti itu? Hati-hati, mungkin saja Anda mengalami binge eating disorder guys. Guys ini memang menjadi masalah REDAKTUR: ADE CHANDRA
umum yang sering kita hadapi ketika merayakan Idul Fitri. Padahal, saat Idul Fitri sangat penting untuk tetap menjaga jumlah asupan makanan agar tidak berlebihan guys. Binge eating juga banyak menimpa masyarakat Indonesia. Eating disorder jenis ini menjalani diet beberapa waktu, kemudian makan banyak dan meninggalkan dietnya. Tidak hanya masalah kesehatan fisik guys, makan berlebihan juga bisa berpengaruh pada kondisi psikologis. Gen Z yang makan berlebihan akan
61% 39%
Usia 12–15 tahun
29%
mengalami gejala depresi seperti merasa bersalah, tidak berharga, tidak berenergi, depresi, sakit perut, mudah marah, dan kurang konsentrasi. Menurut salah satu Zetizen Team Riau Oky Kurniawan, makan yang berlebihan biasanya akan menyebabkan rasa kekenyangan dan perut kembung. Seringkali hal ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman di perut dan terkadang menyebabkan rasa sakit yang akut di bagian perut. ’’Jangan sampai berlebihan guys. Karena rasa kekenyangan itu akan menyebabkan sesak napas karena diafragma yang tertekan oleh perut yang membuncit sehingga pernapasan terganggu. Pastinya ga enak ka guys,’’ imbuhnya lagi. Nah, semua kondisi di atas diakibatkan hilangnya kemampuan untuk mengontrol jumlah makanan yang kalian makan guys. Sudah banyak catatan penelitian yang mengatakan bahwa makan berlebihan bisa menyebabkan hal negatif. So harus lebih selektif dan jangan berlebihan dalam mengkonsumsi sesuatu ya guys.(ir/rio)
16–18 tahun
57%
19–20 tahun
14%
JUMLAH RESPONDEN 1.306 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.
OKY KURNIAWAN “Makan yang berlebihan biasanya akan menyebabkan rasa kekenyangan dan perut kembung. Kalau sudah seperti ini jadi serba malas beraktifitas guys’’
ERIKA SARI “binge eating disorder bisa mengurangi kualitas hidup seseorang, perasaan tertekan hingga depresi kerap menghantui mereka yang mengidap kebiasaan ini’’
Weekly Challenge Session 29 LEBIH penting mana: cantik di luar (penampilan wajah) atau cantik di dalam (inner beauty)? Yuk, share pendapatmu! Nggak boleh menjawab ”dua-duanya penting’’ ya. Wajib pilih salah satu. Sepuluh jawaban paling menarik bakal mendapatkan produk dari Polka Cosmetics. Good luck!
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
Riau Pos
JUMAT, 30 JUNI 2017
METROPOLIS
Pasokan Sedikit, Harga Sayur Naik KOTA (RP) – Memasuki H+3 Idul Fitri 1438 H, aktivitas di beberapa pasar tradisional di Kota Pekanbaru masih sepi. Belum banyaknya pasokan hasil petani menyebabkan harga sejumlah sayur mayur naik. “Harga wortel dan tomat sedikit naik karena pasokan memang belum masuk saat ini,” ungkap Safwan, pedagang Pasar Arengka kepada Riau Pos, Kamis (29/6). Harga wortel naik dari Rp13 ribu menjadi Rp14 ribu per kilogram. Sedangkan tomat naik dari Rp12 ribu menjadi Rp13 ribu per kg. Harga cabai merah asal Sumatera Barat (Sumbar) juga naik. Dari Rp30 ribu menjadi Rp32 ribu per kg. Sedangkan cabai asal Medandan Jawa dari Rp15 ribu naik menjadi Rp16 ribu per kg. Menurut Safwan, kondisi tersebut wa-
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
jar terjadi setelah hari raya. Ia memprediksi kondisi akan kembali normal kembali sekitar dua pekan setelah Idul Fitri. “Kalau pedagang (berjualan, red) bisa dua pekan lagi normal. Namun distribusi sepekan ini mudah mudahan kembali dipasok lagi,” katanya. Terkait kondisi ini, Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Pekanbaru Mas Irba H Sulaiman mengatakan jika pasokan sudah stabil, maka harga akan relatif stabil pula. “Sampai hari ini belum terasa dampaknya karena masyarakat juga masih belum banyak beraktivitas. Bagi pedagang yang non-muslim malah, ini menjadi masalah karena pembeli masih belum ramai seperti hari biasanya. Akibatnya jual beli belum maksimal,” katan Irba.(ilo)
Tiga Kebakaran Terjadi Sambungan dari hal. 16 Jalan Sudirman Gang Tawalif, tepatnya di belakang City Square, Kelurahan Tanah Datar. “Kamis (29/6) sekitar pukul 01.10 WIB terjadi kebakaran di rumah sewa milik Dewi (50). Rumah terebut dalam keadaan kosong karena penghuni sudah pindah beberapa waktu yang lalu,” ungkap Vino. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa itu. Tapi rumah hangus dilahap api. ‘’Kerugian materi belum dapat ditaksir,” jelasnya. Kemudian, sekitar pukul 09.30 WIB, Kamis (29/6), musibah kebakaran kembali terjadi. Kali ini si jago merah melahap bangunan semi permanen di Jalan Sudirman, tepatnya disamping dealer Yamaha Alfa Scorpio. Dalam hitungan menit, bangunan yang terbuat dari bahan kayu hangus terbakar. Beruntung kobaran api yang membesar tak men-
yambar bangunan showroom motor tersebut. Pemadam kebakaran yang sampai di lokasi langsung berupaya menjinakkan api yang terus membesar. Bahkan helikopter Sikorsky dikerahkan untuk melakukan water bombing sebanyak tiga kali. Dalam peristiwa ini, satu unit sepeda motor yang ada di dalam bangunan ikut hangus. Mengenai penyebab pasti kebakaran tengah diselidiki Polsek Bukitraya. Atas kejadian tersebut, Vino mengimbau kepada masyarakat yang hendaknya melakukan pengecekan instalasi listrik secara berkala, selain itu ketika meninggalkan rumah agar memutuskan alat elektronik dengan sambungan listrik. “Sebelum berangkat periksa dulu alat elektronik dan alat masak seperti kompor, lakukan pengecekan instalansi listrik secara berkala yang terpasang di rumah,” tutupnya.(*3/yls)
15 Aduan THR Terus Diproses Sambungan dari hal. 16 dilaksanakan bila proses penyelesaian tidak selesai di PHI Disnaker. “Setelah Idul Fitri kalau masih belum dibayar (THR, red) kami serahkan ke pegawai pengawas Disnakertrans Provinsi Riau untuk menindaknya,” ungkap Nelwaty kepada Riau Pos, kemarin. Pengalihan kewenangan ini, sebut Nelwaty, sesuai dengan tupoksi di mana petugas pengawas Disnaker Pekanbaru sudah pindah di Provinsi Riau. Menurut Nelwaty, jumlah pangaduan THR tahun ini cukup banyak dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai belasan. Nelwaty menambahkan selain pengaduan, terdata masuk laporan karyawan yang laporannya hanya konsultasi alias tidak secara resmi membuat laporan pengaduan. Namun sebagian diketahui ada satu karyawan yang membuat pengaduan tertulis. Untuk konsultasi petugas sudah memberikan pengarahan agar disampaikan kepada perusahaan. Bahkan pemberian THR merupakan kewajiban perusahaan atau pengusaha. Jika tidak ada sanksi hukumnya. “Yang lain mereka hanya konsultasi, nggak ada lapor lagi. Tetapi terakhir ada yang mengadu membuat pengaduan tertulis,” katanya.(ilo)
TATA LETAK: YAYA
METROPOLIS
16
Riau Pos
JUMAT, 30 JUNI 2017
ASN Jangan Tambah Libur KOTA (RP) - Sesuai dengan aturan Pemerintah cuti bersama Idul Fitri akan berakhir pada Ahad (2/7) mendatang. Itu berarti keesokan harinya aparatur sipil negara ( ASN) sudah harus kembali bekerja. Untuk itu demi memastikan tingkat kehadiran kerja FIRDAUS tinggi pada hari pertama setelah libur panjang, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berencana akan melangsungkan inspeksi mendadak yang akan dipimpin langsung oleh walikota. “Kami akan melaksanakan sidak di hari pertama. Melihat tingkat absensi pegawai. Karena sudah ada aturannya tidak boleh tambah libur,” ujar Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT usai pelaksanaan Salat
Idul Fitri 1438 H, beberapa hari lalu. Ia menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan sidak akan ada beberapa tim yang akan diutus. Dirinya akan memimpin langsung. Untuk itu ia meminta kepada Badan Kepegawaian Daerah dan Sumber Daya Manusia (BKD-SDM) untuk mempersiapkan sanksi bilamana ada pegawai yang tidak masuk pada hari pertama bekerja. “Sanksinya kan ada. Sesuai aturan juga, kami beri sanksi,” tambahnya. Ia berharap kepada ASN di jajaran Pemko Pekanbaru untuk dapat hadir secara menyeluruh. Sehingga tidak perlu lagi ada sanksi yang diberikan karena melanggar.(nda)
ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS
GULUNG SELANG: Salah seorang petugas pemadam kebakaran menggulung selang air setelah memadamkan api yang menghanguskan bangunan semipermanen di Jalan Jenderal Sudirman, samping dealer motor, Kamis (29/6/2017).
Tiga Kebakaran Terjadi Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota
TIGA peristiwa kebakaran terjadi di Kota Pekanbaru dalam kurun waktu kurang dari 24 jam. Kebakaran pertama terjadi di Perumahan Villa Indah Paus Blok D
nomor 6, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, Rabu (28/6) lalu sekitar pukul 16.00 WIB. Rumah dalam keadaan kosong ditinggal pemiliknya bernama Uskarina (55) yang sedang mudik ke Kabupaten Siak.
K asubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Dodi Vivino SH membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut. “Api berhasil dipadamkan setengah jam kemudian. Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa,” ujarnya kepada
Riau Pos, Kamis (29/6). Pria yang akrab disapa Vino itu juga mengatakan, kebakaran terjadi di rumah sewa yang dalam keadaan kosong yang berada di Baca Tiga Halaman 15
Aduan THR Terus Diproses KOTA (RP) – Meski Hari Raya Idul Fitri 1438 H telah memasuki hari ke-4, masih saja ada karyawan yang belum mendapatkan hak tunjangan hari raya (THR) dari tempat mereka bekerja. Berdasarkan data Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru, dari 24 laporan yang masuk ke Posko Pengaduan THR, baru empat karyawan dari perusahaan yang berbeda yang dibayarkan THR. Terhadap laporan-laporan yang belum ditindaklanjuti tersebut, Kepala Bidang (Kabid) PHI Disnaker Kota Pekanbaru Nelwaty mengatakan pihaknya tetap akan memproses pengaduan THR. Ia menjanjikan proses ini akan berlanjut hingga karyawan yang melaporkan mendapatkan haknya. Namun proses tindak lanjutnya tidak lagi dilakukan tim khusus pengaduan THR. Melainkan dilimpahkan kepada bagian pengawasan. Sehingga kasusnya bisa berlanjut sampai kepada tindakan atau pemberian sanksi hukum sesuai dengan ketentuan. Namun pemberian sanksi baru bisa Baca Aduan Halaman 15
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
TATA LETAK: YAYA