LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
17 JANUARI 1991-2017
KAMIS l 6 JULI 2017 l 12 SYAWAL 1438
Tersangka Ujaran Kebencian Laporkan Kaesang
JAKARTA (RP) — Mulutmu harimaumu. Itulah yang pantas disematkan pada kejadian Kaesang Pangarep, putra Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia dilaporkan seseorang bernama M Hidayat ke Polres Bekasi Kota, Polda Metro Jaya akibat sebuah video yang diunggahnya. Dalam video itu Kaesang melontarkan kata-kata ndeso. Uniknya, pelapor berstatus tersangka untuk kasus ujaran kebencian. Dalam video yang diunggah ke Youtube, Kaesang tampak berkomentar soal korupsi dan kasus
Celaka Akibat Like, Amin, dan Share CERITA dramatis yang membuat miris dan kadang Ancaman hingga menangis banyak bermunculan di din celaka ding media sosial, grup hanya WhatsApp, maupun dibuat-buat. BlackBerry Messenger Tidak pernah (BBM). Cerita itu selalu ada buktinya. disajikan dengan judul Lebih pada menggoda. Membuat motivasi bisnis siapa pun tertarik untuk agar pemilik membacanya. akun mendapat untung. ď Ž Baca Celaka Hal. 7
FAKTA
l TERBIT 32 HALAMAN
SUBUH ZUHUR ASAR 04.49 12.18 15.44 MAGRIB ISYA 18.24 19.39
Ahok. Dalam video yang berdurasi 1 menit 44 detik itu Kaesang berbicara dengan latar belakang sebuah layar komputer. ď Ž Baca Tersangka Halaman 7
Politisi PPP Rusli Effendi Ketua DPD PDIP Riau Kordias Pasaribu
KAESANG PANGAREP
BERTABUR BINTANG DI PILGUBRI
Mantan Bupati Indragiri Hilir H Indra Muchlis Adnan
Anggota DPD RI Instiawati Ayus
Tahapan Pilgubri 2018 Anggota DPR RI H Lukman Edy
Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru
ď Ž Baca Bertabur Halaman 2
Ketua DPRD Riau Hj Septina Primawati
Anggota DPR RI H Nurzahedi
Adu Kekuatan Politisi dan Birokrat
Pilkada serentak di Riau baru digelar tahun depan. Namun geliatnya sudah mulai terasa saat ini. Sebagaimana diketahui Juni tahun depan ada dua pilkada yang digelar di Riau.
Mantan anggota DPRD Zukri
Bupati Kepulauan Meranti H Irwan Nasir
Bupati Rohil H Suyatno
Bupati Indragiri Hulu Yopi Arianto
1. Juni 2017, Pengenalan kepada masyarakat 2. Juli 2017, penandatangan NPHD 3. September 2017, penyusunan dan pengesahan peraturan penyelengaraan pemilihan 4. Oktober 2017, Pembentukan PPK, PPS dan KPPS 5. November 2017, pengolahan daftar penduduk potensial pemilih pemilhan (DP4) 6. Desember 2017 -April 2018, Pemutakhiran data dan daftar pemilih 7. Juli 2017, proses syarat dukungan pasangan calon perseorangan 8. Januari 2018, pendaftaran pasangan calon 9. Februari -Juli 2018, masa kampanye, laporan dan audit dana kampanye 10. Maret-Juni 2018, Pengaduan dan pendistribusian perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara 11. Juni 2018, pemungutan dan penghitungan 12. Juni-Juli 2018, rekapitulasi hasil penghitungan suara 13. Penetapan pasangan calon terpilih tanpa permohonan perselisihan hasil pemilihan. Total Anggaran
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, PangkalanÂkerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Gubri H Arsyadjuliandi Rachman
Perspektif Raja Media Dahlan Iskan tentang Wartawan dan Kekuasaan STATUS Dahlan Iskan sebagai ‘’pesakitan’’ tak membuat boss Jawa Pos ini menjadi sorotan publik sebagai warga yang patut dimusuhi apalagi dibenci. Tidak ada kesan masyarakat Surabaya, kota tempatnya menjadi Raja Media, serta-merta menjaga jarak dan menjauhinya. Dahlan justru Catatan Tengah menjadi seorang warga DEREK MANANGKA Kota Buaya yang satu-satunya memiliki “fansâ€?, penggemar sekaligus relawan yang secara terbuka berani membelanya, memberi dukungan moril dengan berbagai cara. ď Ž Baca Perspektif Halaman 3
NPHD KPU Rp324 M
NPH Bawaslu Rp84 M
KPU dan Bawaslu wajib menyiapkan satu rekening khusus, dan dilaporkan ke pemerintah pusat.
Bupati Pelalawan HM Harris
Bupati Siak H Syamsuar
SUMBER:OLAHAN BERITA
Â
Â? Â Â? Â
Rp804 M
SISTEM PENCARIAN DANA Dikucurkan bertahap melalui APBD Riau 2017 murni, APBD Perubahan, dan APBD 2018.
Wakil Bupati Rohil H Jamiluddin.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus
Â?Â? Â
�� €
15 Tewas selama Operasi Ramadniya Siak 2017 PEKANBARU (RP) - Operasi Ramadniya Siak 2017 berakhir Selasa (4/7) lalu. Selama 16 hari pelaksanaan operasi jajaran Polda
Riau mencatat terjadi 21 kasus kecelakaan yang menewaskan 15 orang. Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Riau Kombes Pol
Tulus Ikhlas Pamuji mengatakan, delapan kasus terjadi di jalur lintas ď Ž Baca 15 Tewas Halaman 7
KPK Fokus Periksa Politisi JAKARTA (RP) – Penyelidikan kasus Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) terus dilakukan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kini mulai rajin meminta keterangan dari para politisi yang diduga terlibat dalam kasus rasuah tersebut. Kemarin (5/7), anggota Komisi II DPR Arif Wibowo dimintai keterangan sebagai saksi untuk tersangka Andi Agustinus alias Andi Naronggong. Dia mulai memasuki gedung KPK sejak pukul 10.00. Dia menjalani pemeriksaan sekitar lima jam. Keluar dari KPK, Arif yang mengenakan kemeja kotak-kotak dan jaket biru langsung menjawab pertanyaan wartawan. â€?Pertanyaan seputar kedekatan dengan Andi Agustinus. Apa ď Ž Baca KPK Halaman 2
Di Balik Pernikahan Slamet Riyadi dan Rohaya, Pasangan Beda Usia 55 Tahun
Sempat Ancam Minum Racun kalau Tak Boleh Menikah Slamet Riyadi mengaku jatuh hati pada Rohaya yang lebih tua lima dekade darinya sejak dirawat kala sakit tiga tahun silam. Tak punya biaya, ijab kabulnya dibiayai aparat dan warga. Laporan GUS MUNIR, Baturaja
JPG
BERSAMA SUAMI: Nenek Rohaya bersama suami mudanya Slamet Riyadi, beberapa waktu lalu. ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN
MAKSUD Slamet Riyadi sih sedikit bermanja-manja. Maklum, pengantin baru. Bahunya pun sedikit menyandar ke sang istri. Tapi, Rohaya (sang istri) tersipu. Merasa risi. â€?Agak minggir sedikit,â€? katanya kepada suaminya yang baru berusia 16 tahun itu. ď Ž Baca Sempat Halaman 3 ď Ž TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
2
Riau Pos RABU, 5 JULI 2017
Pesawat AMA Diduga Tabrak Gunung
DENNY/JPG
SIAGA: Anggota Tim SAR yang siaga di posko pencarian pesawat Pilatus Porter milik PT AMA yang dipusatkan di Bandara Wamena, Rabu (5/7/2017).
JAKARTA (RP) - Belum hilang dari ingatan tentang kecelakaan helikopter HR 3602 milik Basarnas Ahad (2/7) lalu. Kemarin (5/7), dunia penerbangan harus kembali berduka. Pesawat milik Associated Mission Aviation (AMA) ditemukan hancur setelah sebelumnya dilaporkan hilang kontak. Kejadian bermula saat pesawat dengan nomor registrasi PK-RCX itu hendak terbang menuju Darakma dari Wamena, Papua. Pesawat yang dipiloti oleh Bowelter Mouler (59) tersebut sudah berhasil take off dari Bandara Wamena pada pukul 11.00 WIT. Kondisi cuaca dilaporkan clear oleh BMKG. Angin calm dan jarak pandang mencapi 9 Kilometer. Dalam kondisi normal, pesawat yang membawa dua kru dan tiga orang penumpang itu
akan tiba di Darakma pada pukul 11.25 WIT. Namun sayangnya, lima menit usai take off, tim ATC sudah tak bisa lagi berkomunikasi dengan kru pesawat. Hingga akhirnya dipastikan tim lost kontak dengan kru pesawat tipe Pilatus PC-6 Porter tersebut. ”Terakhir komunikasi ya saat take off. Kan baru sekitar 5 menit. Pesawat dalam proses menanjak ke ketinggian 9.000 feet,” tutur Direktur Operasi AirNav Indonesia Wisnu Darjono pada JPG, kemarin (5/7). Usai men-declare pesawat hilang kontak, pihak AirNav langsung berkoordinasi dengan pihak maskapai dan lembaga terkait untuk pencarian. Karena baru terbang lima menit, diperkirakan pesawat yang membawa bahan-bahan kontraktor seberat 703 Kg itu masih
berada di wilayah Wamena. Dar i data R C M AT S C (Makassar Air Traffic Service Center) dilaporkan bahwa lokasi ELBA (Emergency Locator Beacon Aircraft) berada di 38 Nm ZW NDB (Wamena) W67. Dengan koordinat 04.14.33S -138.19.55E. Sebagai informasi, ELBA adalah signal emergency yang dipancarkan pesawat secara otomatis jika pesawat menabrak gunung. Dari informasi yang diterima oleh Wisnu, pesawat sudah berhasil ditemukan pada Rabu malam. Tim pencarian mendeteksi lokasi pesawat. Pesawat terlihat dalam kondisi hancur. Karena faktor cuaca yang mulai berkabut dan berakhirnya jam opersional bandara Wamena, maka evakuasi dengan heli akan dilanjutkan hari ini (6/7).(mia/jpg)
NPHD sudah diteken. Lalu dikirim ke pusat untuk buka rekening. Kalau lihat waktu sebulan ini, insya Allah kelar,” tutup Indrawati. Sementara Ketua KPU Riau Nurhamin mengatakan, anggaran Rp324 miliar tersebut akan dicairkan melalui tiga tahap pencairan. Untuk awal Rp25 miliar, selanjutnya Rp50 miliar, dan sisa selanjutnya baru pada pencairan akhir. Pencairan awal akan dilakukan sekitar bulan September 2017 mendatang. “Dengan sudah dilakukannya penandatangan NPHD tersebut, satu persatu tahapan pelaksanaan Pilgubri sudah dilalui. Dengan begitu, semoga Pilgubri mendatang bisa berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencana,” harap Nurhamin. Komisioner KPU Riau, Ilham M Yasir mengatakan dana tersebut akan lebih banyak digunakan untuk membayar gaji adhock penyelenggara dalam Pilgubri mendatang. Di mana khusus untuk gaji penyelenggara tersebut akan menghabiskan dana sekitar Rp180 miliar-Rp200 miliar. Termasuk untuk membayar gaji Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Kelompok Panitia Penyelenggara Suara (KPPS)
di tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS). “Besarnya anggaran tersebut disebabkan oleh adanya kenaikan standar pembayaran honor penyelenggara pilkada yang dikeluarkan oleh Menteri Keuangan. Di mana kenaikan honor mereka memang cukup tinggi dari pilkada sebelumnya. Contohnya saja honor PPS dari sebelumnya Rp400 ribu perbulan, sekarang menjadi Rp900 ribu perbulan,” jelasnya. Sementara itu, anggota Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan mengatakan, walau anggaran yang disetujui adalah Rp84 miliar, namun menurutnya tidak ada persoalan, karena pihaknya sudah melakukan penghitungan ulang, dan diyakini anggaran tersebut akan mencukupi. “Untuk proses penganggaran dana pengawasan Pilgubri dilakukan dalam tiga kali penganggaran. Yakni di APBD murni 2017 yang sudah dianggarkan sebelumnya, kemudian pada APBD Perubahan 2017, dan selanjutnya pada APBD 2018. Untuk tahap awal akan dicairkan sebanyak Rp 10 juta di APBD murni 2017, kemudian selanjutnya Rp 17,9 juta di APBD Perubahan 2017, dan sisanya di APBD 2018,” jelasnya.(egp/sol/ azr/ted)
Bertabur Bintang di Pilgubri Sambungan dari hal. 1 Yakni Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) dan Pemilihan Bupati (Pilbup) Indragiri Hilir. Namun Pilgubri yang lebih menyita perhatian. Pasalnya banyaknya calon yang bermunculan. Tak hanya sang petahana Gubri H Arsyadjuliandi Rachman. Sejumlah kepala daerah di kabupaten/kota juga sudah mendeklarasikan siap maju meramaikan persaingan. Sebut saja Bupati Siak H Syamsuar, Bupati Pelalawan HM Harris, Bupati Indragiri Hulu Yopi Arianto, Bupati Kepulauan Meranti H Irwan Nasir, dan Wali Kota Pekanbaru H Firdaus. Tak ketinggalan politisi asal Riau. Baik di DPR RI maupun DPRD. Seperti H Lukman Edy, H Nurzahedi, Instiawati Ayus, Hj Septina Primawati. Bahkan beberapa nama di atas sudah mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran untuk Pilgubri yang dilakukan PDI Perjuangan. Selain itu, ada juga nama politisi PPP Rusli Effendi, mantan Bupati Indragiri Hilir Indra Muchlis Adnan. Dari internal PDIP juga sudah mengembalikan formulir Ketua DPD PDIP Riau Kordias Pasaribu, mantan anggota DPRD Riau Zukri, Bupati Rohil H Suyatno dan Wakil Bupati H Jamiluddin. Selain PDIP, Partai Nasdem juga sudah membuka pendaftaran Para figur tersebut sudah melakukan sosialisasi dengan berbagai cara. Seperti mengguna-
kan baliho, media sosial hingga langsung turun ke tengah-tengah masyarakat. Pengamat politik Alexsander Yandra SIP MSi menilai, hadirnya tokoh besar atau bintang-bintang akan menambah gemerlap ajang tersebut. Ia juga memprediksi kemungkinan kolaborasi antara politisi dan birokrasi begitu besar. “Tokoh yang melaju ini berasal dari birokrasi dan politisi. Sama seperti Pilgubri sebelumnya. Keduanya bisa berkolaborasi. Seperti Annas Maamun (birokrasi) dan Arsyadjuliandi Rachman (politisi). Kemungkinan tersebut besar dalam Pilgub 2018 ini,’’ ujar dosen di Prodi Administrasi Negara Fia Unilak khusus science politik itu. Dari politisi sendiri, kekuatan terbagi lagi. Ada yang berasal dari pusat dan juga daerah atau lokal. Dari sisi partai politik, kekuatannya tentu dilihat dari jumlah suara parlemen yang menjadi syarat mengusulkan ke KPU. Di parlemen saat ini, kursi terbanyak adalah Golkar. Kursi terbesar dimiliki oleh Partai Golkar yakni 14 kursi. Disusul pula dengan PDIP, Demokrat, PAN dan lainnya. Bermakna, hanya Golkar bisa mencalonkan tanpa koalisi. Golkar sendiri dikatakannya sudah memiliki tabungan kader yang akan melaju. Seperti incumbent, Ketua DPRD Riau, Bupati Siak, Bupati Pelalawan, Bupati Indragiri Hulu dan tokoh-tokoh lain
KPK Fokus Periksa Politisi Sambungan dari hal. 1 saya pernah bertemu, ikut rapat. Ya saya jawab tidak,” tuturnya. Menurut Arif walaupun dia sebagai anggota Komisi II DPR, dia tidak pernah terlibat dalam rapat perumusan anggaran KTP-el. Pada saat pertemuan pembahasan di tahun 2010, Arif menuturkan bahwa dia merupakan anggota baru. Sehingga tidak banyak yang dia ketahui. ”Saya tidak pernah ikut,” ucapnya. Dia juga mengatakan bahwa selama ini tidak pernah ada yang menawarnya uang. Seluruh saksi dari Komisi II yang dihadirkan KPK menolak bahwa mereka mengenal Andi Agustinus. Mereka juga mengelak mengenai rapat di bawah tanah soal KTP-el. Walaupun demikian, menurut juru bicara KPK Febri Diansyah, KPK akan terus mengusut siapa yang terlibat. ”KPK tidak bergantung pada bantahan namun pada proses pembuktian. Kami terus melakukan pengumpulan bukti,” ujar Febri. Pengembangan perkara terus dilakukan oleh KPK. Ketika disinggung tentang keterlibatan Setya Novanto, Febri mengatakan bahwa bukti terus dikumpulkan. Menurutnya jika KPK sudah me-
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
nemukan dua alat bukti maka ada kemungkinan ada peningkatan status menjadi tersangka. Untuk penyelidikan kasus megakorupsi KTP-el kali ini memasuki pemeriksaan politisi yang diduga terlibat. Ada Yasonna H Laoly, Olly Dondokambey, Ganjar Pranowo, dan anggota maupun mantan anggota Komisi II DPR dimintai keterangan sejak Senin lalu (3/7). “Kita masuk cluster politik. Setelah sebelumnya cluster swasta dan birokrasi termasuk beberapa orang advokat sebagai saksi,” ungkap Febri. KPK meyakini bahwa ada pihak-pihak yang menikmati aliran dana yang diduga merugina negara mencapai Rp2,3 triliyun itu. Menurut Febri hal itu salah satunya terlihat dari dua tersangka, Irman dan Sugiharto yang telah mengembalikan uang yang diterimanya. ”Kami terus kembangkan ke pihak yang terindikasi menerima uang,” bebernya. Febri menambahkan bahwa lembaganya mendapatkan dukungan dari banyak pihak. Hal itu menurutnya menambah percaya diri KPK untuk terus mengusut kasus megakorupsi KTP-el itu. ”Memang banyak yang menyerang tapi akan tetap kami lanjutkan,” ungkapnya.(lyn/jpg)
yang namanya sudah tidak asing lagi. Sedangkan partai lain tentunya harus berkoalisi. Namun, bukan berarti banyaknya jumlah suara di parlemen ini serta merta menjadi penentu kemenangan. Begitu juga dengan partai besar seperti Golkar. Terlebih partai ini juga terbagi kubunya. “Golkar sendiri memiliki banyak bakal calon. Yang seluruhnya memilki power masing masing. Tinggal seperti apa nanti DPD memutuskan siapa calon yang akan melaju. Tentunya melalui proses survei. Yang paling layak jual, itulah yang terpilih” sambungnya. Terkait incumbent yang juga berasal dari Golkar, Alex pun mengatakan peluangnya untuk terpilih juga belum tentu besar. Namun, dari segi nama, tentu ia cukup dikenal diseluruh Riau. Bukan hanya daerah. Lantas dengan bertaburnya bintang di Pilgub ini apakah berpengaruh pada jumlah partisipasi pada pencoblosan nanti? Menjawabnya, Alex mengatakan hal tersebut juga tidak menjamin. “Merujuk pada Pilkada di kabupaten/kota, Pilpres dan pemilihan langsung di Riau yang mana tingkat partisipasinya kian tahun kian menurun. Target tidak tercapai bahkan turun cukup signifikan. Ini tentu menjadi catatan dan PR bagi penyelenggara dalam hal ini, KPU,” terangnya. Sepengetahuannya, KPU memang sudah siap. Namun, KPU juga harus mengkhawatirkan masalah tersebut. Adapun penyebab dari minimnya partisipasi tersebut juga harus ditelusuri. Apakah tingkat pendidikan, apatisme, kecerdasan politik atau bahkan karena minimnya sosialisasi?
Yang jelas hal tersebut diharapkannya mampu diatasi dan dicegah. Bukan hanya KPU, kolaborasi antara pemangku kepentingan, pemerintah dan tokoh-tokoh penting dalam upaya menyadarkan masyarakat untuk meningkatkan partisipasi. Sedangkan untuk balon dari jalur independen, diprediksinya akan sulit mencuri hati masyarakat. Karena fakta membuktikan bahwa memang calon independen minim sekali meraih kemenangan dalam Pilkada maupun Pilgub. Selain persiapan dari para bakal calon (balon) kepala daerah, pihak penyelenggara juga sudah mulai mempersiapkan diri. Yang terbaru Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau menandatangai Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk anggaran Pilkada sebesar Rp324 miliar, pada Selasa (4/7) malam. Termasuk pihak pengawas yakni Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang juga sudah melakukan penandatangan NPHD. Untuk Bawaslu, dana yang dikucurkan sebesar Rp84 miliar dari Rp94 miliar yang diajukan. Penandatanganan NPHD dilaksanakan Gubri H Arsyadjuliandi Rachman di Gedung Daerah Provinsi Riau Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Dana ini dipergunakan untuk pelaksanaan Pilgubri 2018 mendatang. Kegiatan itu juga dihadiri Wagubri H Wan Thamrin Hasyim dan Kepala BPKAD Riau Indrawati Nasution. Gubri meneken NPHD bersama Ketua KPU Riau Nurhamin dan Ketua Bawaslu Eddy Syarifuddin. Acara berlangsung sederhana dan ringkas. Setelah penandatangan NPHD, dilanjutkan dengan makan malam bersama
untuk kemudian berfoto bersama. “Diharapkan penandatangan NPHD ini, persiapan jelang pelaksanaan Pilkada 2018 di Riau dapat berjalan lancar dan sukses,” kata Gubri. Indrawati menambahkan, NPHD yang langsung diteken Gubri tersebut sesuai dengan amanat Undang-Undang dan sudah melalui proses pembahasan sejak tahun lalu. Di mana kucuran anggaran bakal dilaksanakan secara bertahap. Dimulai dari APBD Riau 2017 murni dan dilanjutkan perubahan hingga APBD 2018 mendatang. “NPHD yang diteken pencairannya terdiri dari murni 2017 dan perubahan, kemudian dilanjutkan 2018. Jadi belum bisa langsung pencairan karena ada tahapan selanjutnya yang harus dilalui KPU dan Bawaslu,” ungkapnya. Tahapan dimaksudnya, menurut bendahara pemerintah itu, setelah penandatangan NPHD tersebut KPU maupun Bawaslu harus membuka rekening. Untuk kemudian dilaporkan ke pemerintah pusat karena memang ada lagi tahapan yang harus dilalui ke tingkat pusat. “Jadi mereka (KPU dan Bawaslu, red) lapor dulu bahwasanya
TATA LETAK: MEGA
NASIONAL 3 14.402 Ruang Kelas SD Rusak Gubernur Sultra Ditahan 20 Hari Riau Pos
KAMIS, 6 JULI 2017
Laporan JPG, Jakarta
SARANA dan prasarana jadi salah satu penunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah. Sayangnya, hingga kini masih banyak sekolah dengan ruang kelas yang tidak layak. Rusak berat malah. Dari data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) misalnya, menunjukkan dari 26.401 sekolah yang tersensus, ada sebanyak 14.402 ruang kelas yang rusak berat. Mulai dari dinding-dindingg yang rusak hingga atap terancam rubuh. Direktur Pembinaan Sekolah Dasar Kemendikbud Wowon Widaryat menyampaikan, jumlah tersebut tak menutup kemungkinan bisa terus ber-
tambah. Mengingat, ada sekitar 148 ribu SD di Indonesia. Belum lagi, adanya perubahan sistem pengawasan yang kini diterapkan oleh pihaknya yang memungkinkan untuk memantau kondisi sekolah secara menyeluruh. Yakni, dengan sistem sensus pada satu per satu SD. ‘’Yang dulunya hanya diketahui sebatas permukaan saja atau jenis kerusakan tanpa tau seberapa parah, mulai tahun lalu kita ubah,’’ tuturnya ditemui di ruang kerjanya, di Kantor Kemendikbud, Rabu (5/7). Sensus ini melibatkan para murid-murid SMK jurusan Teknik Bangunan. Ada sekitar 611 SMK dan 6 ribu siswa yang dilibatkan dalam pengawasan kondisi sarana dan prasarana sekolah ini. Selain untuk
mengetahui kondisi real di lapangan, kerja sama ini juga untuk memberikan kesempatan pada siswa SMK untuk terjun langsung ke lapangan. Mereka bisa langsung menerapkan apa yang mereka peroleh di bangku sekolah. Mulai dari analisa kerusakan, pengkatagorian hingga memasukkan data ke sistem terpadu. Dengan sistem ini, kondisi sarana dan prasarana sekolah bisa diketahui lebih real. Untuk data sementara saja, menurutnya, sudah meningkat tajam dari data tahun lalu. Yang hanya sekitar 4.061 ruang kelas rusak yang berhasil terekam. Ini diperoleh dari laporan pemerintah daerah. ‘’Kita juga kaget ternyata jauh lebih banyak. Yang dulunya
tidak terlihat sekarang jadi terlihat,’’ ujarnya. Buruknya pendataan pemda ini, lanjut dia, kembali terllihat saat pengajuan dana DAK untuk perbaikan sekolah. Saat diminta soal detil kerusakan sekolah, hampir seluruh pemda tidak punya. Padahal sejatinya, pengawasan dan pembinaan keberlanjutan sarana dan prasarana sekolah jadi tanggung jawab pemda sepenuhnya. Pusat hanya bertugas untuk membantu dan menstimulus. Meski begitu, pemerintah pusat akhirnya harus tetap turun tangan. Tahun ini, Kemendikbud sudah menganggarkan dana sebesar Rp1,4 triliun untuk program renovasi ruang kelas. Diakuinya, jumlah ini jauh dari harapan. (mia/rnl)
JAKARTA (RP) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya melakukan penahanan terhadap Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Alam, Rabu (5/7). Nur Alam yang datang bersama pengacaranya, Ahmad Rifai, masuk mobil tahanan pada pukul 20.15. Pemeriksaan Nur Alam cukup lama. Dia yang datang mengenakan baju batik merah mulai masuk Gedung KPK pukul 12.30. Dia hanya melempar senyum kepada wartawan yang menanyai. Tidak ada satu kata pun yang terucap dari bibirnya. Wajah penuh senyum tak ada lagi ketika Nur Alam mengenakan rompi oranye. Wajahnya kaku. Tidak ada senyum mengembang. Dia juga nampak lelah. KPK sebe-
narnya sudah menetapkan Nur Alam sebagai tersangka sejak 23 Agustus 2016. Dia dinyatakan terlibat dalam penyalahgunaan kewenagan penerbitan izin usaha pertambangan (IUP) di wilayah provinsi Sulawesi Tenggara. Praktik jahat itu berlangsung pada 2008-2014. Dalam pemberian perizinan itu antara lain persetujuan pencadangan wilayah pertambangan, persetujuan izin usaha pertambangan, eksplorasi dan persetujuan peningkatan izin usaha pertambangan eksplorasi menjadi izin usaha pertambangan operasi produksi. Izin-izin tersebut diberikan kepada PT Anugrah Harisma Barakah (AHB) di Kabupaten Buton dan Bombana.
Menurut perhitungan sementara KPK saat praperadilan, kerugian negara yang diakibatkan dari ulah Nur Alam mencapai Rp3,1 triliun. Namun jumlah tersebut belum pasti. Hingga sekarang KPK tengah melakukan perhitungan bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Menurut Ahmad Rifai, pihaknya akan memberikan keterangan sesuai dengan panggilan penyidik. ”Ini nanti akan dilihat seperti apa,” tuturnya singkat. Sementara itu juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan bahwa Nur Alam akan ditahan selama 20 hari kedepan. Dia ditahan di Rumah Tahanan Negara Kelas I Jakarta Timur cabang KPK. (lyn/jpg)
Perspektif Raja Media Dahlan Iskan tentang Wartawan dan Kekuasaan Sambungan dari hal.1 Statusnya sebagai tahanan kota, memang memberinya beban tersendiri. Sebab dia tidak bisa keluar dari wilayah Surabaya. Padahal sebagai sosok yang superaktif, pebisnis, pemilik media yang tersebar di berbagai kota di Indonesia, Dahlan sebetulnya sangat perlu akan kesempatan bepergian ke mana saja. Termasuk ke luar negeri. Sebagai contoh, dia ingin mengembangkan mobil listrik. Passion-nya tentang kendaraan masa depan Indonesia tersebut sangat besar. Sehingga untuk keperluan pengembangannya, Dahlan sebetulnya perlu melakukan perjalanan ke negara-negara yang sudah memproduksi mobil jenis tersebut. Namun karena statusnya sebagai tahanan kota, membuat pergerakannya menjadi terhalang. Kalau Dahlan mendapat empati dan simpati masyarakat Surabaya, sebetulnya wajar. Karena kiprah dan dedikasinya untuk Surabaya, cukup banyak. Boleh dibilang kontribusi positifnya untuk kota dan warga Surabaya sudah tercatat dengan tinta yang tak bisa dihapus. Selain itu kalau dilihat kasusnya – di mana Dahlan dituduh melakukan korupsi di sebuah perusahaan daerah, perusahaan sakit yang berhasil dia sehatkan, kesan bahwa Dahlan sedang diincar atau dikorbankan– terasa sangat kental. Yang jadi tanda tanya, siapa oknum yang berkepentingan menjadikan Dahlan sebagai korban.
Jadi citra Dahlan sangat berbeda dengan –katakanlah Boss Media lainnya di Indonesia- baru disebut menjadi tersangka saja, sudah dicibirkan bahkan disumpahi diamdiam oleh banyak orang. Bos Media macam begini, belum apa-apa sudah menjadi musuh bersama, musuh rakyat banyak. Dahlan bukanlah koruptor seperti misalnya seorang PNS yang berpangkat Dirut yang menyelewengkan uang perusahaan. Sebab Dahlan masuk ke perusahaan daerah itu bukan untuk mengejar kekayaan dan mencari sesuap nasi. Melainkan untuk sebuah pengabdian. Dia orang berada, orang yang secara materi berkecukupan bahkan berkelebihan yang ingin berbagi dengan cara bekerja yang produktif. Bagaimana tidak? Ketika ditunjuk pemerintah daerah untuk menyehatkan perusahaan daerah, justru Dahlan harus mengeluarkan uang sendiri sebesar Rp35 miliar. Dan suntikan dana pribadinya itu membuat perusahaan tersebut bisa survive. Tapi ironisnya setelah 12 atau 14 tahun kemudian, setelah perusahaan itu memiliki nilai ekonomi yang cukup besar dan Dahlan sudah mengundurkan diri, tanpa petir dan hujan badai, dia digugat sebagai tersangka dengan tuduhan ‘menilep’ uang perusahaan sebanyak Rp25 miliar! Dahlan juga bukan tipe pemilik modal yang rakus mengakusisi semua media yang mengalami kesulitan.
Dahlan lebih suka membantu bukan mau menjadi dominator. Dia juga tidak punya agenda bagaimana merusak lawan bisnis ataupun politik dengan memanfaatkan media miliknya sendiri. Dan satu hal yang fenomenal, media-media mainstream, media sosial dan online baik di Surabaya maupun di Jakarta sepertinya sadar. Bahwa Dahlan sosok yang tidak bermasalah namun tiba-tiba dinyatakan memiliki masalah. Sehingga tidak terjadi, adanya publikasi yang memberikan kesan bahwa Dahlan seorang koruptor, seorang yang mencuri harta masyarakat. Seorang penjahat namun berpenampilan seperti manusia berakal budi baik. Dampak positif dari tidak adanya publikasi negatif tersebut, sekalipun menjadi tahanan kota, ke manapun dia pergi sepanjang masih di sudut kota Surabaya, Dahlan tetap dilihat sebagai warga kota yang bermartabat. Dahlan adalah Raja Media yang opini positif dirinya tetap terjaga. Respektasi terhadap Dahlan datang dari berbagai strata. Dahlan Iskan sebagai salah seorang manusia terkaya di Indonesia. Namun dia tidak pernah menggunakan body guard berlapis-lapis. Mungkin karena dia merasa tidak punya musuh dan tidak pernah menyakiti orang – misalnya dengan mem-PHK karyawan secara massal. Sebuah kisah kecil, diungkapkan oleh tamunya yang melakukan test drive atas mobil listrik Tesla. Saat berhenti
di lampu merah, seorang polisi lalu lintas yang bertugas di situ, menyempatkan diri – merapat ke bagian depan mobil, sambil memberi gestur simpati dan salam persahabatan. Boleh jadi karena Pak Polisi tahu, bahwa Tesla yang termasuk mobil mewah dan satunya jenis itu yang ada di Surabaya, dia kenali sebagai milik Dahlan. Saya sendiri sejak awal, memantau secara hati-hati dari jauh. Saya cukup heran dengan sikap diamnya terhadap apapun yang dilakukan oleh oknum penegak hukum pada dirinya. Yaitu dia tidak berusaha membela diri secara berlebihan atau berteriak misalkan dengan berkata dia dizolimi oleh penegak hukum. Sementara di mata saya, modalnya untuk membela diri, cukup kuat. Antara lain adanya simpati dan empati masyarakat lingkungan. Mereka tidak menganggapnya sebagai seorang tokoh yang senang melanggar hukum. Sebagai pemilik media, dia punya hak istimewa untuk mengerahkan kekuatan dan pengaruh dan kekuatan medianya. “Anda punya lebih dari 200 koran (Radar) di daerah. Anda punya tidak kurang dari 20 televisi lokal di berbagai kota selain harian Jawa Pos yang sudah menjadi koran nasional. Saya lihat anda tidak pernah menggunakan media-media itu untuk membela kepentingan anda. Mengapa?” Bertanya saya kepadanya dalam satu pertemuan empat mata, Ahad, 11 Juni 2017.
Saya memang sengaja menemui Dahlan di Surabaya untuk sebuah wawancara, karena kasus hukum yang menimpa dirinya, saya rasakan, sebagai ada hal yang janggal. Sekalipun tidak persis sama, tetapi persoalan hukum Dahlan, mengingatkan saya pada kasus yang menimpa Siti Fadilah, Menteri Kesehatan di era SBY periode 2004–2009. Dahlan seperti terkejut mendengar pertanyaan tersebut. Dan sejatinya dia seperti tidak mau berbicara terbuka. Sehingga saya harus memberi ilustrasi tentang perilaku beberapa pemilik media lainnya yang saya kenal. Sepanjang pemantauan saya, pemilik media yang menggunakan media miliknya sendiri untuk membela kepentingan bisnis ataupun politik, sudah menjadi ideologi sekaligus ‘agama’nya. Setelah berpikir beberapa detik, Dahlan akhirnya menjawab, memang hal itu –kebijakan untuk tidak menggunakan media milik sendiri untuk membela kepentingan dirinya sendiri, merupakan kebijakan korporat dan baku. Kurang puas dengan jawaban tersebut, sekaligus ingin menggali sejauh mana kebijakan itu menjadi prinsipnya yang kuat saya menyela : “Maaf, tapi Anda kan bukan orang seperti pencuri atau menipu pihak lain, sehingga tidak pantas dibela…….” Dahlan tetap dengan sikapnya bahwa apa yang saya tanyakan sekaligus usulkan, bukan sesuatu yang sesuai dengan prinsipnya.
“Pada sisi lain saya lihat ada yang kontradiktif. Sepertinya Anda tidak ambisius kekuasaan, tapi ternyata tahun 2014 Anda ikut konvensi Calon Presiden Partai Demokrat. Bagaimana ceritanya?” “Saya sebetulnya tidak tertarik. Tapi oleh Pak SBY saya ditawari mendaftar. Akhirnya saya tidak mendaftar. Belakangan SBY tahu saya tidak mendaftar. Lantas saya akhirnya menuruti keinginan SBY,” katanya. Dahlan sebetulnya keluar sebagai peraih suara terbanyak dari 10 kandidat peserta konvensi Partai Demokrat. Sayangnya Dahlan tidak bisa dicalonkan, berhubung kuota suara yang diraih Partai Demokrat pada Pemilihan Legsilatif 2014, tidak cukup memenuhi syarat untuk mencalonkan Calon Presiden. Perspektif Dahlan tentang wartawan dan kekuasaan sengaja saya angkat berkaitan dengan hari jadi Jawa Pos kemarin yang ke-68 tahun. Dari laporan yang ada, hari ulang tahun dirayakan secara meriah oleh warga Jawa Pos. Suka cita dan keceriaan mewarnai wajah-wajah para keluarga besar Jawa Pos Group. Bisa jadi karena hubungan kekeluargaan antarsesama keluarga
media tersebut sudah demikian erat. Dan keeratan ini menghasilkan bisnis Jawa Pos sehat dan positif. Jika media lain melakuan PHK massal, akibat krisis keuangan, Jawa Pos tidak demikian. Di tengah kuatnya arus serangan media online terhadap media cetak, Jawa Pos justru semakin kokoh sebagai media cetak yang jadi pilihan pembaca. Penurunan oplah memang terjadi. Namun tidak signifikan. Sebaliknya pemasang-pemasang iklan, semakin memilih Jawa Pos sebagai pilihan utama, walaupun ada penurunan penjualan tiras. Hal mana membuat kondisi keuangan harian ini tetap sehat. Dari tayangan di sebuah akun Instagram tentang pesta perayaan ulangtahun ke68 tersebut, jelas tergambar kegembiraan itu menjadi milik bersama. Antara Dahlan Iskan sebagai Big Boss dengan ribuan karyawan yang mendedikasinya apa yang mereka miliki sebagai karyawan pers. Selamat dan Selamat Ulang Tahun Jawa Pos. Semoga harian ini tetap menjadi ikon pembela dan penegak kebenaran untuk semua.*** *) Derek Manangka, wartawan senior yang tinggal di Jakarta.
Sempat Ancam Minum Racun kalau Tak Boleh Menikah Sambungan dari hal.1 Senin siang lalu (3/7), di hadapan mereka memang ada sejumlah tetangga di Desa Karang Endah, Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan yang turut meriung di ruang tamu rumah Rohaya. Salah seorang di antaranya iseng menggoda, ”Bagaimana nih malam pertamanya?” Mungkin itu yang membuat Rohaya malu-malu. Namun, Slamet yang menikahinya sehari sebelumnya (2/7) tak hendak menyerah. Dia terus mendekat ke sang istri yang berusia 71 tahun tersebut. ”Biarlah. Kami kan sudah nikah,” katanya dengan nada mesra. Perbedaan usia antara Slamet dan Rohaya itulah yang memang membuat mereka menjadi perhatian luas. Tak cuma di kalangan warga desa yang terletak di Kecamatan Lengkiti, Sumatera Selatan, tersebut. Slamet adalah suami ketiga Rohaya, seorang nenek tiga cucu. Tapi, kepada Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group) yang menemuinya Senin siang lalu
REDAKTUR: RINALDI
itu, Slamet menegaskan tak ambil pusing dengan usia maupun status sang istri. Sebab, dirinya benar-benar jatuh hati pada Rohaya. Dia adalah cinta pertamanya. Bahkan, asmara tersebut sudah dipendam lulusan sekolah dasar itu sejak tiga tahun lalu. Persisnya sejak Rohaya merawatnya kala jatuh sakit selama hampir satu bulan. Slamet memang tinggal sendirian di desa tersebut, begitu pula Rohaya. Ayah Slamet sudah meninggal. Sang ibu menikah lagi dan tinggal di kampung lain. Adapun suami Rohaya sebelumnya telah meninggal 12 tahun silam. ”Ternyata gayung pun bersambut,” kata Slamet tentang respons Rohaya saat dirinya pertama ”nembak”. Rohaya mengaku sering merasa kesepian. Perlu pendamping. Kedua anaknya sudah menikah dan tinggal di rumah masing-masing. Ketiga cucunya juga ikut orangtua mereka. Tiba-tiba, di tengah perbincangan dan kerumunan warga
siang itu, pintu utama rumah ditendang dengan keras. Seorang pemuda yang masih mengenakan helm masuk ke rumah berukuran 4 x 6 meter tersebut. Rupanya dia salah seorang cucu Rohaya. Bermaksud melabrak Slamet. Warga yang sedang meriung langsung mencegah. ”Mau diapakan lagi? Kan sudah terjadi,” tutur seorang warga seolah mengingatkan pria 20 tahunan itu. Slamet maupun Rohaya hanya bisa terdiam menyaksikan kejadian tersebut. Sang cucu kemudian pergi dengan menggunakan sepeda motor. ”Pernikahan kami memang ditentang. Itu sebabnya tertunda beberapa kali,” kata Slamet lirih. Siswoyo, ketua RT setempat, memastikan bahwa pernikahan keduanya murni didasari cinta dan kasih sayang. Bukan karena harta benda. ”Harta tidak ada. Kecuali rumah ini,” ucapnya. Rumah kecil berlantai semen itu memang milik Rohaya. Dia membelinya dari
seorang kerabat. Hingga sekarang masih menyisakan utang pembelian sebanyak Rp500 ribu. Bahkan, lanjut Siswoyo, untuk biaya ijab kabul saja, pasangan tersebut tak punya. Semua ditanggung secara bersama-sama (urunan) oleh aparat desa dan warga setempat yang bersimpati. Namun, khusus mahar Rp200 ribu langsung dari Slamet sendiri. Pernikahan keduanya berlangsung di rumah Siswoyo. ”Meski baru pertama kali, ijab kabul yang diucapkan Slamet sangat lancar. Hanya satu kali uji coba,” ungkapnya. Amzal, kepala dusun setempat menambahkan, sambutan warga luar biasa. Ratusan yang datang. ”Kalau digelar siang hari, bisa lebih ramai lagi,” ujarnya. Pernikahan Slamet dengan Rohaya sebenarnya direncanakan Jumat pekan lalu (30/6). Bahkan akan digelar di gedung serbaguna desa. Bukan hanya itu, pemerintah desa juga berencana mengundang unsur muspika.
”Namun, rencana dibatalkan karena ada salah satu pihak keluarga yang meminta jangan dibuat ramai. Takut heboh,” kata Cik Ani, Kepala Desa Karang Endah. Menurut Cik Ani, penentangan dari keluarga Rohaya itu semata didasari usia mereka yang terpaut sangat jauh. Namun, keduanya mengeluarkan ancaman: akan bunuh diri jika tak dinikahkan. ”Mau minum racun rumput kalau tak dinikahkan,” imbuhnya. Pemerintah maupun warga pun akhirnya mendukung niat keduanya. Termasuk ibu kandung Slamet. Memberikan restu setelah dihubungi via handphone. ”Saya yang menghubungi. Tapi, ibunya tak bisa hadir,” katanya. Kini mahligai telah dibangun. Biduk telah mulai berlayar. Slamet pun berjanji membahagiakan sang istri. ”Doakan langgeng. Saya akan bekerja keras, ambil upahan membersihkan kebun warga dan kerja serabutan lainnya,” katanya.(c9/ttg/jpg)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
OPINI
4
Taj
u k
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
r e n can
A
Hari Raya, Biaya Masuk Sekolah dan Pencabutan Subsidi Listrik BULAN ini (awal Juli) merupakan bulan yang berat bagi penduduk negeri ini. Berat karena baru saja menghabiskan isi kantong (gaji dan lainnya) untuk pulang kampung dan merayakan Hari Raya Idul Fitri. Tradisi merayakan hari raya ini memang tidak bisa dihindarkan, bahkan pemerintah pun mendukungnya dengan memberi libur tambahan untuk aparat sipil negara (ASN). Masalahnya, setelah merayakan Hari
Raya Idul Fitri di kampung atau bagi yang tidak pulang kampung (tentunya ikut merayakan dengan membeli baju baru dan kue dan lainnya), muncul pula agenda berikutnya, yakni biaya untuk anak masuk sekolah. Sudah menjadi rahasia umum, bahwa masuk sekolah itu hanya sebutannya saja tanpa pungutan, tetapi kenyataannya, banyak biaya yang harus dibayar. Jangankan untuk memasukkan anak ke
perguruan tinggi, untuk masuk ke taman kanak-kanak (TK) saja memerlukan uang jutaan. Awal bulan Juli menjadi hari yang berat bagi penduduk negeri ini, jika ditambah lagi dengan rencana pemerintah akan mencabut subsidi listrik untuk pelanggan 900 VA. Hal ini sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan pemerintah, bahwa seharusnya Juli ini merupakan penyesuian tarif yang ketiga kalinya untuk 900 VA.
Entahlah, dengan penyesuaian tarif yang ada saja selama ini, warga sudah kewalahan membayarnya. Biasa mereka hanya membayar Rp200 ribu per bulan, berubah menjadi Rp400 ribu. Tentu ini sangat berat. Nah, bagaimana jika penyesuaian tarif jilid III, tentu tagihan listrik akan lebih dari bulan-bulan sebelumnya. Bahkan, belum lama ini pemerintah akan menaikkan harga premium pada
Juli ini, jika ini terjadi, lengkap sudahlah penderitaan rakyat itu, tambah dengan kenaikan harga elpiji. Kadang muncul pemikiran dari rakyat, mengapa subsidi listrik 900 VA itu harus dicabut? Dan anehnya dana bantuan parpol malah ditambah. Muncul pertanyaan kok �subsidi� parpol pula ditambah dan subsidi untuk rakyat dibabat habis. Entahlah. Hemat-hemat pakai listrik.***
Wisata Budaya dan Pertumbuhan Ekonomi
W
Dr H Irvandi Gustari Direktur Utama PT Bank Riau Kepri
ISATA budaya sebenarnya bukanlah sesuatu topik yang baru dalam dunia pariwisata. Memang dalam dunia pariwisata ada berbagai sektor yang perlu kita cermati bersama yaitu sektor wisata panorama, wisata budaya dan wisata religi. Biasanya untuk kedua yang terakhir, sering digabungkan menjadi wisata budaya. Kita kadangkala sering tidak atau kurang menyadari, mengapa dari berbagai mancanegara bila ingin berliburan dalam bentuk berwisata di Indonesia, tujuan utama ke Pulau Bali. Mengapa demikian? Yang sering kita ketahui hanyalah mengapa para turis mancanegara sangat tertarik ke Pulau Bali, karena Bali memiliki panorama alam yang indah baik panorama daerah pantai maupun panorama daerah pegunungan. Kalau hal itu yang menjadi tujuan wisata turis mancanegara ke Pulau Bali, tentunya akan timbul pertanyaan lanjutan, di mana kalau terkait tentang keindahan panorama alam, maka sangat banyak sekali panorama alam dari daerah-daerah atau provinsi lain di Indonesia yang jauh lebih indah dan menarik dibandingkan yang ada di Pulau Bali. Para pembaca tentu setuju dengan pernyataan tersebut ya? Mungkin belum banyak dari di antara kita yang sampai di Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau , dan panorama alam di sana, sangat jauh lebih indah dari yang ada di Pulau Bali, dan begitu pula dengan daerah-daerah lain seperti di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Sulawesi Utara serta Papua dan lainnya. Jadi apa ya yang menjadi daya tarik para wisatawan asing tersebut ke pulau dewata tersebu? Dari hasil survei yang penelitian yang dilakukan para akademisi dari berbagai negara dan telah diterbitkan dalam berbagai jurnal internasional dalam 10 tahun terakhir ini dan bahkan pernah pula dalam waktu yang sudah sangat relatif lama di masa lalu oleh PATA (Pacific Area Travel Association) 1961 di Amerika Utara, diperoleh suatu kesimpulan bahwa lebih dari 50 persen para turis mancanegara yang mengunjungi Asia dan daerah Pasifik, motivasi perjalanan wisata mereka adalah untuk melihat dan menyaksikan adat-istiadat, proses berkehidupan, peninggalan sejarah, bangunan-bangunan kuno yang tinggi nilainya. Jadi kalau begitu balik ke pertanyaan tentang Pulau Bali, jawabannya dari pengamatan secara umum dari berbagai literatur tentang pariwisata, secara garis besar disimpulkan bahwa para turis asing tersebut seperti orang dari Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan sebagainya datang beramai-ramai ke Pantai Kuta dan Pantai Sanur di Bali bila hanya ingin melihat panorama alam di Bali, sudah dapat dipastikan bahwa banyak pantai yang mungkin saja pemandangan alamnya di negaranya lebih indah daripada pemandangan Pantai Kuta dan Sanur di Bali tersebut, dan ternyata mereka ingin melihat Kebudayaan Bali yang terkenal eksotis dan unik, berbeda dengan kebudayaan masyarakat mereka. Bila Bali tidak menawarkan kebudayaan masyarakatnya tersebut, mungkin tidak akan ada daya tarik para wisatawan untuk mengunjunginya. Pergeseran motif dari �berkunjung� ke �menghayati� turut mendorong pesatnya perkembangan perjalanan budaya atau cultural travel di sejumlah negara. Kini banyak orang yang lebih tertarik melakukan experience (tinggal di satu komunitas) daripada sekadar trip alias sekadar jalan-jalan. Objek-objek tersebut tidak jarang dikemas khusus bagi penyajian untuk turis, dengan maksud agar menjadi lebih menarik. Dalam hal inilah seringkali terdapat kesenjangan selera antara kalangan seni dan kalangan industri pariwisata. Banyak hal yang harus dikompromikan dan sering harus diambil oleh para kalangan seniman mengatakan bahwa pengemasan khusus objek-objek tersebut untuk turis akan berisiko menghilangkan keaslian dari suatu budaya, sedangkan kalangan pariwisata mengatakan bahwa hal tersebut tidaklah salah asalkan tidak menghilangkan substansi atau inti dari suatu karya seni. Walaupun tidak sedikit pihak yang menentang perkembangan pariwisata berbasis budaya ini, namun di sisi lain dalam jumlah yang berimbang para sosiolog dan antropolog yang justru melihat bahwa pariwisata
Ž  † � “” „ “••“ � �� ƒ “–—˜“•”™˜—š˜ ˜›——›  œ Š Š � � ‰ † ˆ
Â? Â
� ‡ … ‹ Œ � ‡ � Š ‘  … �   � † ƒ � † � � † Š � � † …  � �� � ˆ � ƒ  �
Â? Â? Â
ď Ž REDAKTUR: JARIR AMRUN
dari sudut pandang global adalah tidak merusak kebudayaan, melainkan justru memperkuat, karena terjadinya proses yang disebut involusi kebudayaan. Kalangan akademisi McKean (1978) mengatakan, meskipun perubahan sosial ekonomi sedang terjadi di Bali, semua itu terjadi secara beriringan dan sejalan dengan usaha konservasi kebudayaan tradisional. Kepariwisataan pada kenyataannya telah memperkuat proses konservasi, reformasi, dan penciptaan kembali berbagai tradisi. Sedangkan Philip F. McKean (1973) bahkan bahwa the traditions of Bali will prosper in direct proportion to the success of tourist industry (Wood, 1979). Di sisi lain para ahli budaya dunia lainnya berpendapat bahwa dampak kepariwisataan di Bali bersifat aditif, dan bukan substitutif. Kesemuanya itu bermakna bahwa dampak tersebut tidak menyebabkan transformasi secara struktural, melainkan terintegrasi dengan kehidupan tradisional masyarakat (Lansing, 1974).
Mind set seperti itu tentunya harus diubah. Dalam menumbuhkembangkan perekonomian dalam bidang budaya swasta, justru pihak swastalah yang harus berinisiatif. Terlambatkah kita mengembangkan wisata budaya, jika dibandingkan dengan negara lain di ASEAN? Terutama Kamboja dan Vietnam sudah jauh meninggalkan kita dalam urusan kuantitas dan kualitas dalam berbagai program promosi wisata dan budaya. Contoh yang sederhana saja yaitu Angkor Wat, misalnya dikunjungi lebih dari 2,1 juta turis per tahun dan bila kita bandingkan dengan jumlah pengunjung Candi Borobudur maka jumlah tersebut adalah dua kali lipatnya. Kita semuanya tahu bahwa Indonesia mempunyai keanekaragaman wisata yang sangat banyak variasinya dan memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara, namun pengelolaan cultural travel di Indonesia masih jauh kalah apik dari negara ASEAN lainnya. Kita lirik Thailand dan memang kita akui kemasan wisata budaya Thailand itu lebih matang dan jauh lebih komprehensif dalam mengembangkan cultural travel. Dalam 1 dekade belakangan ini bahkan Kamboja juga sudah mulai terlihat dengan sajian wisata Angkor Wat-nya. Lebih lanjut kalau kita loncat ke Afrika, sebut saja Mesir yang negara banyak padang pasirnya, sangat paham menjual wisata budaya nya atas peninggalan sejarah lampau. Ya memang untuk kelompok ASEAN yang paling menonjol adalah Thailand. Wisata budaya dan sejarah, di Thailand cenderung sebenarnya hanya memperlihatkan hal homogenintas karena hanya beberapa etnis dan didominasi peninggalan situs Budha, dan coba kita bandingkan dengan Indonesia yang memiliki lebih dari 300 suku besar dan terbagi atas ratusan sub-etnis dengan budaya dan bahasa yang berbeda-beda dari Sabang sampai Marauke, maka seharusnya yang bisa disajikan oleh Indonesia terkait wisata budaya jauh lebih banyak ragamnya dan keunikannya. Secara teoritis, pengertian pariwisata budaya menurut Geriya (1995:103) adalah salah satu jenis pariwisata yang mengandalkan potensi kebudayaan sebagai daya tarik yang paling dominan serta sekaligus memberikan identitas bagi pengembangan pariwisata tersebut. Dalam kegiatan wisata budaya tersebut terkandung sepuluh elemen budaya yakni: 1) kerajinan, 2) tradisi, 3) sejarah dari suatu tempat/daerah, 4) arsitektur, 5) makanan lokal/tradisional, 6) seni dan musik, 7) cara hidup suatu masyarakat, 8) agama, 9) bahasa, 10) pakaian lokal/tradisional (Shaw dan William, 1997). Dari pakar dikemukakan pula bahwa pariwisata budaya merupakan aktivitas yang memungkinkan wisatawan untuk mengetahui dan memperoleh pengalaman tentang perbedaan cara hidup orang lain, merefleksikan
adat dan istiadatnya, tradisi religinya dan ide-ide intelektual yang terkandung dalam warisan budaya yang belum dikenalnya (Borley, 1996: 181). Pakar lainnya seperti Sirtha (2001) mengemukakan motivasi pariwisata budaya, antara lain: 1) mendorong pendayagunaan produksi daerah dan nasional; 2) mempertahankan nilai-nilai budaya, norma, adat istiadat dan agama; 3) berwawasan lingkungan hidup, baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial. Secara logika kita sepakat bahwa kedatangan wisatawan ke suatu destinasi tentunya akan mendatangkan manfaat ekonomis karena aktivitas di tujuan wisata mengharuskan mereka mengeluarkan uangnya untuk memenuhi keperluannya selama berada di destinasi wisata. Namun, dari sudut pandang yang berbeda dinyatakan bahwa kehadiran wisatawan dapat pula berdampak negatif jika mereka melakukan kunjungan tanpa memperhatikan atau memenuhi kaidah-kaidah pelestarian sumber-sumber pariwisata. Kesemuanya itu bermakna bahwa ada konsekwensi yang bersifat fisik (misalnya lingkungan alam dan budaya tangible yang mungkin rusak akibat kegiatan pariwisata) dan non fisik (misalnya pengaruh masuknya budaya luar yang cenderung merusak tatanan nilai suatu masyarakat daerah tujuan wisata) karena adanya kegiatan pariwisata itu. Secara teori juga dinyatakan bahwa jumlah pengunjung yang sangat tinggi misalnya, dianggap sebagai tantangan terhadap kelestarian lingkungan alam dan budaya yang berpotensi pula mengancam keberpihakan alam untuk berkembang jika tidak dikelola secara maksimal (Simpson, 2001). Karena alasan inilah sustainability telah menjadi alternatif pendekatan dalam meminimalisir konsekwensi negatif pariwisata tersebut (Ruhanen, 2010). Pandangan dari beberapa pakar menyatakan bahwa pariwisata budaya dapat dilihat dalam tiga elemen yang saling berkaitan yakni pemanfaatan budaya dan aset warisan atau pusaka (heritage), konsumsi pengalaman dan produk wisata serta wisatawan sebagai faktor utama (McKercher, 2002; McKercher dan Du Cros 2002; Stylianou-Lambert, 2011). Para wisatawan yang berkunjung ke sebuah destinasi khususnya ketika kunjungan tersebut diarahkan pada aset budaya, maka aktivitas kunjungan tersebut akan berdampak pada kemungkinan pengunjung mempelajari dan memahami hal-hal yang bersifat lampau serta pengalaman akan lingkungan alam dan budaya destinasi tersebut (Fernandes, 2013; Swarbrooke, 1996; Sharpley, 2000). Dari ketiga elemen tersebut, dapat dimengerti bahwa wisatawan yang berada di suatu wilayah akan memanfaatkan fasilitas akomodasi sebagai tempat tinggal sementara, menikmati kuliner di restoran dan melakukan komunikasi dengan masyarakat setempat. Di sinilah sangat eratnya keterkaitan wisata budaya dan pertumbuhan eknomi. Dari hasil riset ilmiah juga dinyatakan bahwa para wisatawan budaya (cultural tourists) secara khusus akan mengunjungi bangunan maupun peninggalan yang bernilai sejarah dan budaya, museum, monument, pusat seni dan budaya serta berpartisipasi pada even-even sejarah dan budaya (Fernandes, 2013; Timothy dan Nyaupane, 2009; Timothy, 2011). Pariwisata budaya acap kali dikaitkan dengan berbagai iven budaya, misalnya festival budaya, upacara adat, dan sebagainya. Berbagau iven ini dibuat atau didesain untuk menarik wisatawan asing dan domestik yang pada akhirnya mengarah pada eksploitasi budaya untuk kepentingan konsumsi wisatawan (Cole 2007; Goulding, 1998). Penciptaan atau pembuatan iven ini yang biasanya dapat mengarah pada persoalan keaslian budaya suatu destinasi. Mengingat kebudayaan yang didesain sedemikian rupa tidak lagi mencerminkan keaslian dari kebudayaan itu sendiri, maka ada kecenderungan keaslian kebudayaan itu seolah olah telah kehilangan identitas. Adanya dikotomi dan berbagai pandangan itulah yang menyebabkan isu komodifikasi dan keaslian budaya suatu daerah tujuan wisata telah banyak menjadi perdebatan dari para peneliti dan penulis-penulis pariwisata dan kebudayaan (Chhabra, Healy dan Sills, 2003; Cole, 2007; Wang, 1999). Kita semua pasti setuju bila yang terpilih
negara yang paling unggul di dunia dalam memajukan wisata budaya nya adalah Australia. Terbukti bahwa devisa terbesar yang masuk sebagai pendapatan negara Australia salah satu dari 5 besarnya yaitu dari penerimaan devisa dan pajak dari kedatangan wisatawan mancanegara ke negara Australia tersebut. Kita lihat secara singkat, apa saja yang disajikan Australia tentang wisata budayanya: yang pertama di Sydney, New South Wales. Ada berbagai pertunjukan teater, simfoni atau balet di gedung Opera House ternama Sydney, dan pertunjukan yang dipersembahkan Sydney Theatre Company atau Bangarra Dance Theatre di Walsh Bay yang anggun, serta teater mandiri di Surry Hills dan Kings Cross. Juga ada wisata budaya dari The Rocks sampai Hyde Park, Museum Seni Kontemporer, Galeri Seni New South Wales dan Museum Australia. Berbagai iven secara rutin terkait budaya yaitu: Festival Sydney pada Januari, Festival Penulis Sydney pada Mei dan Festival Film Sydney bulan Juni. Yang kedua di Melbourne, Victoria. Ada berbagai koleksi karya seni Australia di Galeri Nasional Victoria, salah satu galeri di kawasan budaya ternama Federation Square dan Pusat Seni Kontemporer Australia di Southbank , juga kita dapat menyaksikan penampilan Melbourne Theatre Company atau Melbourne Symphony Orchestra. Kita bisa dengan mudah menemukan karya seni publik di Docklands dan lukisan dinding, seni instalasi dan galeri yang dikelola seniman di lorong-lorong berkelok kota ini. Ada destinasi lainnya seperti City Museum dan Museum Melbourne, yang menawarkan kesempatan untuk menyaksikan kebudayaan Aborigin di Victoria dan kunjungan ke Koorie Heritage Trust atau dalam perjalanan Wisata Budaya Aborigin melintasi kebun raya Royal Botanic Gardens. Melbourne menyelenggarakan berbagai acara budaya, termasuk Festival Komedi Melbourne pada April, Festival Jazz Internasional pada Mei dan Festival Seni Internasional pada September. Begitu pula berbagai macam lainnya kegiatan atau iven wisata budaya di Brisbane, Queensland dan Adelaide, South Australia serta Hobart, Tasmania, di mana pada setiap negara bagian di Australia memiliki masing-masing puluhan iven dan destinasi wisata budaya, dan hal itu memang menjadi andalan negara dalam penerimaaan pendapatan negara baik dari segi pajak maupun devisa dan sekaligus menumbuhkembangkan ekonomi sebagai sumber kekuatan utama. Terlambatkah Indonesia terkait mengembangkan wisata budaya? Tidak ada kata terlambat. Namun ada yang perlu kita koreksi secara bersama tentang sikap dan pola pandang kita tentang wisata budaya, yaitu banyak pihak selalu mengatakan bahwa tidak berkembangan wisata budaya karena pihak pemerintah belum mengembangkannya secara maksimal. Mind set seperti itu tentunya harus diubah. Dalam menumbuhkembangkan perekonomian dalam bidang budaya swasta, justru pihak swastalah yang harus berinisiatif sebagai pihak yang melihat hal itu adalah peluang bisnis, dan pihak pemerintah hanya sebagai fasilitator.***
Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:
OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.500 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.
SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.
 Â? Â?  Â? Â? Â? Â?   € ‚Â? ƒ  Â? „ Â?  …  Â?  … Â? Â? Â? †    … ‡ ‚Â? ˆ Â? ‰ Â? Š † Â? „ Â? Â… Â?  ‡ Â? Â
Â?ÂŽÂ? Â? ‚ Â? Â…Â…Â? Â? Â? Â? Â?Â? “›— ———˜  ˆ Â? Â? † †  ‡  Ž† Â? Â? ‰˜‹ Â? ™— ——— ž˜ ˜‡ Â? š— ——— ž˜ †  Ž† † ˜ † Âœ ” Â&#x;—— ž˜ †  Ž† Âœ “› ——— ž ˜  Ž† ˆ ˆ Â… ‰‹ ÂĄÂ&#x; ——— ž˜ †  Â? † ¢ ™ † ¢ “Â&#x;—  Ž† Â… Â?
œ � “–— ——— ž˜ †  Ž† … �
Âœ Â? ”— ——— ž˜ †  Â? Â? ƒ “— Â
ƒ   Â? Â? Â? †Â?  „ † ƒ † Â? Â… ˆ † Â? Â? Â? Â? †  ‡ Â? Â? Â
Â? ‹ Â?Â? Â? † ‡ Â? ‡ ‡ † Â? Â… † ‹ Â… † ‹ Â? Â? Â… Â? Â? ‰ † Â? ‡ € Â? ‰ † Â? ÂŒ ÂŽ ÂÂ?Â? Â? „ Â… Â? Â? ‰ Š Â? ‰ ‰  † ƒ  Ž „ †  Â? Â?  ‡ Â?  †Â?Â… Â? ‰  Â?    Â?  € Â? Â?
‚   †  �
Â? ‡ Â
Â? Â? Â?‡ ‹ Â? † ˆ ÂĄ ÂŁ Â&#x; „ Â? „ Â? † ž‰ † “— Â&#x; š›ž™š“ š–š¥¥ Â&#x; ÂŁ †  š›ž™š“ š–š–— Âž † ¤  œ š–š¥š Âœ † š–š¥™ š–š¥” † ÂŁ † š›ž™š“ Â&#x;šš”—• … † „ † Â? ‰ ˆ Â&#x; „ Â? Â? ˆ ƒ “› „ † “››“— —›“ Â&#x;¥š••Â&#x;š— ¢ —›“ Â&#x;¥š™–™““ … † ÂŒ „ † ¥ š›ž™™“ ›™™“– ›™™“Â&#x; … † ‰ Â? ‰ ˆ šž™ š›ž™™” –š———— Â? †  š›ž ™™” –š›“š› š›ž™™” –šÂ&#x;“““ ‰ ‚ ‰ Â
‚ ƒÂ?„Â? Â? ‚ Â? Â… Â?Â? Â? Â?†‚‡Â? ˆ Â…  ‰ ‘ ˆ‹  Ž ‹  Â? † Â… † ‚Â? †  ÂÂ?Â? „ Â? † Â?  …  Â? ÂŽÂ… Â… ‰ Â?  Â? Â? ‡ † ‡ Š Â?  ‰ Â? Â? ‹ Â? †Â?  ‡ € ÂŒ ÂŽ Â?  … ÂŒ „ ˆ Â’ Â?  Â? Â? ‰  Â? Â?  Â? Â? Â? Â?   Â? ˆ Š     … ÂŽ Â?   ‹ ‚ Â? ˆ   ‹ Â? Â? ÂŽ ‚ Â?Â?   ‹ Â? ÂŒ Â… Â? ˆ „  …  ‰ ƒ Â
€Â? ‰ † ‰ † † ¢ „ Â? † † ƒ “—” —————“›–––¼ ‰ † † ‰‰‡ „ „ † † ƒ “—” ——•“““¥š–”¼ ‰ † ÂŽ ÂŽ ‚ † „ „ † † ƒ ›ž—Â&#x;”ž————–¥ ‚ †‚‡Â? Â? ‡ Âœ † Â? †  Ž ÂŒ Â… Âœ †  ‹ Â… ˜………  œ  ‹ Â… ˜………  œ † † ˜ † † † ÂŒ †  „ † † ÂŒ † † Â… Â… Â? † † Â
ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN
PRO BISNIS
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Â?Â? Â€ ‚ ƒ Â? „
 � �
…† � … �
 Â? Â? Â? Â? Â
5
�‡� ˆ‰�
‰�„
� „  ˆ ‰„
‚ Â’ ˆ†Š Â?† Â
Ž‰† ‡‘’ �’† � „ � †
ˆˆ‡ �
 ‚ ‹� Œ � � ‹† Œ
ˆˆ† „Â
BNI Kembangkan Banking Digitalisasi Capaian HUT Ke-71 Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru
PT BANK Negara Indonesia (BNI) menargetkan pengembangan usaha melalui perbankan digital (digital banking) dalam momentum ulang tahun ke-71,  Rabu (5/7). BNI tengah mengembangkan beberapa layanan berbasis fintech untuk segera diluncurkan dalam paruh kedua tahun ini. Hal ini dilakukan sebagai pembenahan BNI dalam memÂb erikan layanan yang paripurna bagi nasabah dan masyarakat yang ingin menggunakan layanan perbankan atau keuangan lainnnya. Untuk itu, perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 BNI dijadikan momentum pencanangan digitalisasi pada seluruh aspek layanan dan operasionalnya. Acara perayaan HUT BNI Ke-71 diselenggarakan di seluruh kantor wilayah dan cabang di Indonesia, dan luar negeri termasuk pula di BNI Kantor Cabang Pekanbaru. Acara HUT Ke-71 BNI tersebut dihadiri langsung oleh Pemimpin Jaringan dan Layanan BNI Wilayah Riau, Kepri & Sumbar  Edi Surady, Pemimpin Sentra Kedit Menengah Pekanbaru Harimurti Sosrokesumo, Pemimpin Cabang Pekanbaru  Rahma Dhoni beserta jajaran pimpinan BNI lainnya. Dalam acara tersebut diundang pula perwakilan nasabah BNI yang lahir pada tanggal 5 Juli sebagai salah satu bentuk ungkapan syukur atas pencapaian usia BNI yang ke-71 tersebut. Selain itu sebagai bentuk simbol bank yang menjadi kebanggaan bangsa, seluruh petugas frontliner BNI mengenakan pakaian khas daerah setempat sepanjang hari Rabu, 5 Juli 2017. Tujuh puluh satu tahun bukan waktu yang singkat bagi perjalanan sebuah bank. Didirikan oleh Pemerintah Republik Indonesia pada 5 Juli tahun 1946, BNI memulai kiprahnya sebagai bank pertama yang secara resmi dimiliki oleh Pemerintah RI dan merupakan pelopor dari terciptanya berbagai produk dan layanan jasa perbankan di Indonesia. ‘’Berbagai pencapaian telah diraih oleh BNI,sehingga bukanlah hal yang aneh bila Bank Negara Indonesia kemudian diapresiasi oleh berbagai institusi, salah satunya oleh Majalah Investor yang beberapa waktu lalu baru saja menganugerahkan BNI dengan gelar “Bank Terbaik Tahun 2017â€? untuk kategori bank dengan kelas aset di atas Rp100 triliun,â€? ujar Edi Surady di sela-sela sambutannya. Melalui tema HUT “Peningkatan Kinerja melalui Digital
ď Ž REDAKTUR: KAMARUDDIN
Banking�, menunjukkan semangat BNI sebagai institusi keuangan yang tengah melakukan transformasi menjadi institusi keuangan digital nasional yang mumpuni. Hal ini merupakan sarana bagi BNI untuk meningkatkan kinerja serta percepatan literasi transaksi keuangan kepada masyarakat umum berbasis teknologi digital. Melalui pengembangan konsep DigiNation, BNI akan mentransformasi perilaku layanan BNI kepada nasabah menuju model transaksi digitalisasi perbankan. Untuk itu, berbagai produk digital telah dikembangkan oleh BNI antara lain BNI UnikQu, BNI Digi-
tal Loan, dashboard bansos, Agen46 BNI, dan masih banyak lagi produk digital lainnya. Selain itu, BNI juga aktif merangkul perusahaan financial technology atau yang biasa dikenal dengan fintech untuk semakin memperkaya diri dalam memenuhi segala keperluan nasabah yang kian hari semakin menuntut model bisnis yang mobile, cepat dan ringkas. Adapun sebagai bentuk penyempurnaan layanan digital pada seluruh aspek services BNI, HUT kali ini dimeriahkan dengan 7 acara yang melibatkan nasabah dan masyarakat setia pengguna jasa perbankan BNI serta 1 acara puncak yang mengajak
pegawai BNI. Ke-7 acara yang mengundang nasabah tersebut diwarnai oleh pendekatan digital, yaitu BNI DigiMudik, BNI DigiCare, BNI DigiDeal, BNI DigiNation, BNI DigiFest, BNI DigiSport, dan BNI DigiLove. Penambahan kata “Digi� pada rangkaian program tersebut bukanlah gimmick semata. “Digi� menunjukkan bahwa BNI secara bertahap telah berusaha mentransformasi seluruh aktivitasnya ke ranah
DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS
ULANG TAHUN: Pelaksana Jabatan Sementara Kepala Cabang Utama BNI Pekanbaru Rahma Doni menerima kue ulang tahun ke-71 BNI dari Asisten Manajer Iklan Riau Pos Sumaryono, Rabu (5/7/2017). digital, termasuk program-program yang dikembangkannya. Dan, untuk mempererat konsolidasi dan kekompakan tim BNI, diusung serangkaian acara yang diberinama BNI Celebration yang diisi dengan aktivitas Nyekar ke makam pendiri BNI, tumpengan,
upacara, BNI Olympic, dan galadinner. Hingga saat ini dua aktivitas telah dilaksanakan yaitu BNI DigiMudik dan BNI DigiCare. BNI DigiMudik telah dilaksanakan 21, 22, dan 23 Juni 2017 lalu, masing-masing menggunakan pesawat terbang,
kereta api, dan bus. Sekitar 300 pemudik menggunakan pesawat terbang dari lapangan Udara Halim Perdana Kusuma, dan pada 22 Juni 2017 telah diberangkatkan sekitar 700 orang pemudik menggunakan kereta api dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta.(kom)
ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN
KOMUNIKASI-BISNIS
6 __
SINGKAT KOMBIS__
Pemakaian Pertalite dan Pertamax Meningkat PEKANBARU (RP) – Semenjak H-10 hingga memasuki H+7 Idul Fitri 1438 H, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I Branch Riau mencatat kenaikan konsumsi produk BBM dan BBK yang dipantau melalui posko satgas Idul Fitri 1438 H di Provinsi Riau. Posko Satgas yang tersebar di 7 titik yaitu 1 kantor branch Pertamina Riau, 3 Terminal BBM, 2 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) dan 1 Depot LPG terus melakukan pemantauan kelancaran distribusi BBM dan LPG kepada masyarakat. Area Manager Communication & Relations Pertamina Sumbagut, Fitri Erika mengatakan, tren peningkatan konsumsi BBM di Provinsi Riau rata-rata meningkat khususnya produk Pertalite dan Pertamax Series. “Untuk Pertalite meningkat 15 persen dari penyaluran normal 687 kiloliter menjadi 791 kiloliter per hari, Pertamax Series meningkat 10 persen dari penyaluran normal 114 kiloliter menjadi 126 kiloliter per hari. Sedangkan produk premium tidak mengalami peningkatan yaitu di angka 1.700 kiloliter per hari dan produk solar turun 15 persen dari penyaluran normal 1.744 kiloliter menjadi 1.485 kiloliter per hari,” ujar Erika. Erika menambahkan, kenaikan konsumsi tertinggi pada perayaan Idul Fitri 1438 H terjadi di H-1 yaitu untuk produk Pertalite di angka 1.090 kiloliter dan Pertamax Series di angka 220 kiloliter. Sedangkan kabupaten/kota di Provinsi Riau yang mengalami peningkatan konsumsi adalah Kabupaten Kampar yaitu naik 19 persen untuk produk Pertalite dan 20 persen untuk produk Pertamax Series, Kabupaten Rokan Hilir naik 15 persen untuk Premium, 10 persen untuk Pertalite dan 15 persen untuk Pertamax Series, serta Kabupaten Rokan Hulu naik 30 persen untuk produk Pertalite dan 22 persen untuk produk Pertamax Series. Pertamina telah mengantisipasi peningkatan konsumsi BBM pada masa satgas dan arus balik di Riau dengan menambah jumlah pasokan ke SPBU–SPBU yang terletak di jalur mudik dan lokasi wisata dengan menyiapkan 1 kantong SPBU yaitu SPBU 14.284.653 di Jalan Raya Pekanbaru–Bangkinang, Kabupaten Kampar Jika ada keluhan dan informasi terhadap layanan dan produk Pertamina dapat menghubungi contact Pertamina 1-500-000 atau melalui websitewww.pertamina. com.(lim)
LG K10 Power, Selfie Lebar dengan Performa Lebih Gahar PEKANBARU (RP) – Memasuki semester kedua tahun 2017, LG Mobile Communications Indonesia kembali membesut smartphone terbarunya LG K10 Power. Hadirnya unit baru besutan LG ini merupakan generasi kedua dari penerus sebelumnya LG K10 2017 yang diperkenalkan pada kisaLG K10 POWER ran awal tahun ini. Inovasi lebarnya bidang tangkap lensa kamera depan (wide angle selfie camera) yang mencapai 120 derajat dipertahankan. Sementara sematan kata power merujuk pada berbagai peningkatan performa yang dilakukan LG Mobile. “LG K10 Power menjadi solusi bagi peminat smartphone selfie yang tak hanya mengandalkan kamera. Lebih dari itu, memiliki performa lebih baik untuk berbagai aktivitas kesehariannya,” ujar Heegyun Jang, Head of LG Mobile Communications Indonesia, Rabu (5/7). Keseriusan LG mengenai peningkatan performa ini, menurut Heegyun Jang, salah satunya dapat dilihat dari diadopsinya sistem operasi terbaru Android 7.0 Nougat. Bicara mengenai LG K10 2017 yang menjadi pendahulunya, smartphone ini diperkenalkan dengan membawa jargon baru wide angle selfie. Hal ini merujuk kemampuan kamera depanyang memiliki bentang tangkap hasil foto hingga 120 derajat melebihi kamera depan sebuah smartphone yang biasanya berbentang tangkap antara 80-90 derajat. Lebarnya bidang tangkap ini disamping memberi kemudahan selfie bersama tanpa menggunakan tambahan alat, juga memberi peluang lebih besar untuk menangkap lebih baik pemandangan yang menjadi latar belakang selfie. Serupa dengan pendahulunya ini, LG K10 Power pun mewarisi kemampuan kamera depan dengan bidang tangkap selebar 120 derajat (wide angle selfie camera). Sementara di bagian belakang, LG Mobile pun tetap mempertahankan kamera bersensor 13MP. Secara kasat mata, upaya LG Mobile memberi pembaruan pada LG K10 Power dapat dilihat dari bentang layar 5.5 inchi HD miliknya yang lebih lebar ketimbang pendahulunya. Namun demikian, salah satu perubahan paling signifikan terletak pada kapasitas baterai LG K10 Power yang mencapai 4,500mAh dan dapat dilepas pasang. Kapasitas baterai ini meningkat hampir dua kali lipat dari pendahulunya yang memiliki kapasitas baterai 2,800mAh. Kapasitas baterai sebesar ini dikatakan setara dengan pengoperasian normal selama satu pekan, memutar video nonstop sepanjang 15 jam ataupun menjadi alat navigasi selama 14 jam tanpa perlu pengisian daya ulang. Bilapun pengguna memerlukan pengisian daya, tak perlu memakan waktu lama.(tya)
REDAKTUR: FIRMAN AGUS
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Epson Luncurkan Scanner Kecepatan 25 ppm Laporan YUSNIR, Jakarta
EPSON meluncurkan pemindai (scanner) portable terbarunya, Work Force DS-310 dan DS-360W untuk kenyamanan mobilitas. Diklaim, pemindai portabel ini salah satu yang tercepat di pasar untuk sektor bisnis dan yang pertama dengan automatic document feeder (ADF) di Asia Tenggara. Scanner ini juga memungkinkan proses memindai dan pengarsipan dokumen dengan cepat untuk pekerja dengan mobilitas. “Scanner terbaru ini didu kung berbagai fitur dengan fisik compact dan ringan serta
sesuai dengan para pekerja dengan mobilitas tinggi. Dengan ADF, memindai saat sedang dalam perjalanan dapat dilakukan dengan cepat dan mudah,” ujar Director Epson Indonesia, Shimizu Tomoya di Jakarta, Rabu (5/7). Scanner ini dapat memindai dengan kecepatan 25 ppm atau 59 ipm pada resolusi hingga 300 dpi untuk pengarsipan dokuman yang efisien dan cepat. Pemindai compact dan ringan memiliki bobot 1,1 Kg dan 1,3 Kg sehingga mudah dibawa dalam tas. Selain itu juga kemudahan pemindaian dengan pilihan konektifitas saat dalam perjalanan.
“Mudah di-charge dengan USB 3.0 tanpa membutuhkan AC adaptor. Sebagai tambahan, DS-360W dengan baterai built-in sehingga bisa di-charge langsung dengan kabel USB ke PC atau laptop. Bisa tersambung melalui wifi dan perangkat dapat dipakai sebagai akses poin untuk perangkat lainnya agar dapat tersambung ke pemindai,” tambahnya. Pemindai ini dapat memindai berbagai media, mulai dari ketenalan 52 hingga 230 gsm, termasuk kartu bisnis dan kartu plastik serta kertas ukuran berbeda hingga panjang 1,1 m. Ia menambahkan, scanner
ini hadir dengan software yang mampu memperjelas tulisan. Fitur segmentasi area otomatis dapat mendeteksi dan memindai teks dan gam-
bar terpisah, sedangkan fitur koreksi kemiringan dokumen mampu menyesuaikan dan meluruskan pemindaian gambar otomatis.(kom)
Kompetisi Foto Kreatif dan Ide Inovatif Telkomsel PEKANBARU (RP) - Sejalan dengan komitmen untuk mendorong pemanfaatan teknologi secara positif untuk kemajuan bangsa, Telkomsel mengadakan kompetisi bagi para anak muda Indonesia yang bernama ‘Kontes Selfie Telkomsel’ dan ‘Telkomsel Idea Competition’. Bertemakan ‘Anak Muda Membangun Bangsa’, kompetisi ini juga ditujukan agar para anak muda Indonesia dapat terus menggali kreativitas dan potensi yang dimiliki sehingga dapat terus beradaptasi di era digital yang sangat dinamis. Vice President SME and Community Sales Management Telkomsel, Lindayanti Harjono mengatakan, anak muda merupakan ujung tombak perkembangan bangsa di era digital saat ini. ‘’Melalui karya yang dituangkan dalam bentuk foto kreatif dan ide inovatif, kedua ajang ini bertujuan untuk menggali potensi mereka sehingga ke depannya mereka siap mendukung Indonesia yang serba digital,’’ ujar Linda. Kontes Selfie Telkomsel
TELKOMSEL FOR RIAU POS
SELFIE: Telkomsel mengadakan kompetisi bagi para anak muda, Kontes Selfie Telkom sel dan Telkomsel Idea Competition’. merupakan kompetisi selfie/ wefie yang dapat diikuti oleh seluruh pelanggan Telkomsel
yang masih berstatus pelajar SMP, SMA atau yang sederajat dan mahasiswa aktif, dengan
mengunggah foto mereka di sosial media Instagram. Penyelenggaraan kompetisi
selfie ini dibagi menjadi dua periode yang berbeda. Periode pertama diadakan pada 1 Juli–10 Agustus 2017 dengan subtema ‘Semangat Merah Putih’ untuk menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia, sedangkan periode kedua akan diadakan pada pertengahan bulan Agustus hingga Oktober 2017. Pemenang untuk masing-masing periode akan diumumkan pada 17 Agustus 2017 dan akhir Oktober 2017. Pada akhir setiap periode akan dipilih 500 foto yang berhak mendapatkan hadiah berupa saldo T-Cash atau pulsa dengan nilai sebesar Rp50 ribu. Dari 500 foto di masing-masing periode, akan dipilih 17 foto terbaik untuk periode pertama, dan 28 foto terbaik untuk periode kedua yang berhak mendapatkan berbagai hadiah menarik seperti Macbook Air, Drone DJI Mavic, Samsung S8, iPhone 7, GroPro Hero5, iPod, Mirrorless Camera, dan Xiaomi Smart Watch. Informasi lengkap mengenai kompetisi selfie ini bisa didapatkan di tsel.me/ selfie1.(hen)
Hongguang Mobil Keluarga Kaya Fitur dengan Harga Terjangkau PEKANBARU (RP) - Akhir Juli 2017, Wuling Motors sebagai merek otomotif yang berasal dari Cina di bawah naungan SAIC-GM-Wuling Automobile Company Limited (SGMW) akan menghadirkan diler dengan 3 S (Sales, Sparepart dan Service) di Kota Pekanbaru. Diler ini hadir bersamaan dengan 50 diler yang tersebar di seluruh Indonesia. Informasi tersebut diungkapkan Brand Manager Wuling Motors Pekanbaru, Akbar Imam W kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Ia juga menyebutkan, di tengah keseriusan SGMW juga telah merampungkan pabrik yang luar biasa di Cikarang pusat senilai 700 juta dolar AS atau hampir setara dengan Rp10 triliun. Ragu dengan layanannya? Wuling Motors menggaet pe
main senior otomotif dengan membuka 50 cabang pertama dan aftersales bengkel dari Sabang sampai Merauke. “Bukan mencoba peruntungan tapi pembuktian bahwa kami serius akan bermain di otomotif dan meraih market bertahap dengan produk berkualitas yang sangat baik dan fitur berkendara yang dibutuhkan masyarakat Indonesia,” katanya. Saatnya masyarakat sadar value for money dan ternyata itu tidak mahal, ragu dengan kualitas? Data membuktikan Wuling Confero S atau yang dikenal dengan Hongguang ini terjual sebagai salah satu low MPV terlaris di dunia. Confero S hadir dalam tiga baris dipersenjatai mesin yang sangat halus khas GM 1.500 cc berpenggerak roda belakang,
tidak hanya itu Confero S juga dibekali dengan fitur mobil terdepan untuk kelas low MPV. Di antaranya DRL (Day Running Light ), projector headlamp dengan levelizer, parking sensor depan dan belakang, parking camera, 4 discbrake dilengkapi ABS dan EBD, foglamp depan dan belakang. TPMS (Tyre Pressure Monitoring System) yaitu kontrol tekanan ban cukup lihat pada MID (Multi information Display), captain seat option, Head unit LCD 8 inchi yang dapat terintegrasi dengan ios dan android, dual airbag pada sisi pengemudi dan penumpang depan, usb port di 3 baris dapat digunakan untuk charge handphone, HDMI, dan double blower untuk kesejukan penumpang baris kedua dan ketiga.
DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS
PROMO: Marketing Wuling Motors mempromokan mobil andalan Confero S di Pekanbaru, Rabu (5/7/2017). “Harga mobil ini dibanderol dari harga Rp150 jutaan hingga Rp170 jutaan dengan tiga tipe. Khususnya warga Pekanbaru yang sudah menantikan produk ini kami hadir di Jalan Sudirman no. 228. Wuling
Motors Pekanbaru merupakan dealer 3 S sales, service, sparepart, “ urainya. Dirinya sangat optimis masyarakat dapat menerima kendaraan berkualitas ini. (tya)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
NASIONAL
Riau Pos RABU, 5 JULI 2017
Celaka Akibat Like, Amin, dan Share Sambungan dari hal. 1 Biasanya, narasi selalu diakhiri dengan permintaan untuk membubuhkan like, menuliskan kata ”amin”, serta menyebarkannya kepada semua kontak dan pertemanan yang dimiliki. Pembuat cerita itu juga memasukkan ancaman. Jika tidak melakukan salah satu di antara tiga hal tersebut, siapa pun yang membacanya didoakan celaka atau bisa mengalami nasib serupa. Akibatnya, cerita itu cepat tersebar. Ada yang mem-posting ulang, menyebarkannya ke grup-grup, maupun meny-
iarkan secara pribadi dari nomor ke nomor. Diduga kuat, itu terjadi karena takut celaka lantaran telanjur membaca cerita tersebut. KH Agoes Ali Masyhuri, pengasuh Ponpes Bumi Sholawat, Sidoarjo, mengatakan, doa harus baik. Tidak boleh mendoakan agar celaka. ”Tidak menulis amin atau share atau like tidak berpengaruh celaka atau tidak. Itu jelas tidak benar,” tegasnya. Pendapat senada datang dari Sekretaris PW NU Jatim Prof Akh Muzakki. Guru besar Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya, tersebut mengatakan, sekarang sedang
melanda sikap tidak bijak teknologi. Akibatnya, setiap yang datang dianggap sebagai kebenaran. Padahal, belum ada proses check dan recheck. Akibatnya, ketika ada berita yang menyangkut keyakinan dan nasib hidup, pembaca gampang terpengaruh dan merasa wajib untuk menuruti permintaan penulis cerita. Kalangan teknologi informasi (TI) menyebutkan, cerita itu bertujuan mendulang responden terhadap akun tertentu. Akun dengan banyak pemerhati tersebut kemudian dijual. Semakin banyak responden, semakin mahal.(eko/gun/c11/fat/jpg)
Tersangka Ujaran Kebencian Laporkan Kaesang Sambungan dari hal. 1 Berikut pernyataan Kaesang dalam video; Emangnya masih jaman minta proyek sama ortu yang di pemerintahan. Dasar ndeso! Kayaknya harus disensor (keluar suara sensor). Malu dong punya embel-embel gelar dari luar negeri. Ini bukan contoh yang baik. Balik ke Indonesia bukan bangun lebih baik, malah ngehancurin. Selanjutnya, Kaesang juga menyebut ini adalah contoh betapa buruknya generasi kita. Lalu, muncullah video adanya puluhan anak kecil yang berteriak ”Bunuh Ahok sekarang juga,”. Di sini aku bukannya membela Pak Ahok, saya mempertanyakan mengapa anak seperti mereka bisa seperti itu. bagaimana bisa anak kecil seperti itu sebarkan kebencian. Dasar ndeso! Untuk menwujudkan Indonesia yang lebih baik itu kita harus kerja sama. Bukan malah saling mengadudomba, mengkafir-kafirkan, tidak mau mensholatkan orang lain karena perbedaan memilih pemimpin. Apaan coba dasar ndeso! Terkait laporan tersebut, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombespol Argo Yuwono menuturkan, pihaknya berjanji
memproses pelaporan yang menyeret Kaesang Pangarep. Meski putra orang pertama di Indonesia, polisi tidak memberikan keistimewaan. Argo mengaku bahwa Kaesang dilaporkan oleh M Hidayat di Mapolresta Bekasi, Selasa (4/7) siang. Sebenarnya, lanjut dia, pelapor masih tersangkut kasus. Dia mengungkapkan, Hidayat dijadikan sebagai tersangka kasus ujaran kebencian melalui media sosial Youtube pada tahun lalu. ”Penulisan caption di Youtube masalah video Pak Kapolda waktu itu,” jelas dia. Dikatakan Argo, polisi tidak menahan Hidayat karena alasan subjektivitas penyidik. Penahanan Hidayat ditangguhkan. ”Alasannya adalah pelaku tidak bakal lari waktu itu,” paparnya. Hingga kemarin, Argo menuturkan, proses hukum kasus Hidayat terus berjalan. Sementara itu, meski menyandang status tersangka, Argo mengatakan bahwa Hidayat bisa melaporkan siapa saja bila ada tindakan pidana. Mantan Kapolres Nunukan Kaltim itu berjanji dalam waktu dekat pihaknya bakal memproses kasus tersebut. Hal senada juga dilontarkan oleh Kapolres Bekasi Kota Kombespol Hero Hen-
rianto Bachtiar. Saat ditemui terpisah, dia menyebutkan, pihaknya bakal memanggil Kaesang secepatnya. Dia mengaku bahwa dirinya bisa berkomentar banyak. Karena polisi masih menyelidik. ”Pelaporannya terkait yang ada kata-kata ndeso di media sosial Youtube,” ujarnya singkat. Laporan terhadap Kaesang itu juga didengar oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Menurutnya, justru belum dipastikan Kaesang yang dilaporkan itu apakah anak Presiden Jokowi atau tidak. ”Tak disebut siapa dia, hanya Kaesang saja yang dilaporkan. ” terangnya. Karena itu pelapor harus didengar keterangannya terhadap masalah tersebut. Ada juga para ahli yang akan diundang untuk menjadikan masqalah ini lebih terang. ”Selanjutnya, tinggal kasusnya diputuskan apakah akan lanjut ke tingkat penyidikan atau tidak,” ungkapnya. Menurutnya, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan yang akan melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Semua proses itu akan dilanjutkan. ”Ke Kapolda ya soal lidiknya,” papar mantan Kapolda Metro Jaya tersebut.(sam/ idr/jpg)
7
Minta Korut Patuhi Resolusi PBB
JAKARTA (RP) - Indonesia bereaksi atas uji coba rudal yang dilakukan Korea Utara (Korut). Melalui keterangan resminya kemarin (5/7), Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi menyatakan Indonesia sesalkan uji coba peluncuran rudal yang dilakukan pada 4 Juli lalu. Retno mengatakan, hal tersebut tidak sejalan dengan semangat untuk menciptakan perdamaian dan stabilitas di kawasan dan dunia. “Tindakan itu juga bertentangan dengan kewajiban Korut terhadap resolusi DK PBB terkait. Khususnya resolusi 2270/2019, 2321/2019, dan 2356/2017,” kata Retno. Indonesia juga mendesak Korut agar sepenuhnya memenuhi
kewajiban internasionalnya. Termasuk melaksanakan sepenuhnya resolusi-resolusi DK PBB dan mengimbau semua pihak menahan diri guna menghindari munculnya ketegangan di kawasan. “Indonesia menegaskan kembali bahwa stabilitas di Semenanjung Korea sangat penting artinya. Indonesia mengajak semua negara untuk berkontribusi terhadap penciptaan perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea,” kata Retno. Di sisi lain, Korut sendiri merasa tidak ada yang salah dengan uji coba rudal yang mereka lakukan. Dalam sebuah konferensi pers di Kedutaan Besar Korut di Jakarta, Dubes Korut untuk Indonesia
An Kwang-il, pihaknya menolak tegas resolusi PBB. Menurutnya, resolusi tersebut bertujuan untuk menghancurkan kedaulatan negaranya. Terkait dengan uji coba nuklir, rudal, dan peluncuran satelit yang dilakukan negaranya, Kwang-il menyatakan bahwa hal tersebut merupakan bagian dari hak mereka untuk membela diri. Bahkan, hal itu disebut Kwang-il sebagai respons atas ancaman dan tekanan yang diberikan Amerika Serikat (AS) serta sekutu mereka terhadap Korut. Kwang-il berdalih bahwa pihaknya merasa perlu untuk membangun kekuatan untuk mengantisipasi serangan dari pihak AS yang bisa terjadi kapan saja. Kantor berita Korut KCNA
merilis kabar bahwa para ilmuwan dan teknisi dari Akademi Ilmu Pertahanan Korut telah berhasil malakukan uji coba rudal antarbenua yang diberi nama Hwansong-14. Itu merupakan rudal terbaru yang mereka kembangkan di bawah keputusan strategis Pemimpin Korut Kim Jong-un. Rudal tersebut meluncur dari bagian barat laut Korut pada pukul 09.00 waktu setempat, Selasa (4/7). Rudal itu terbang selama 39 menit sampai akhirnya secara akurat mengenai target di Laut Timur Korea. Rudal itu terbang sepanjang 933 kilometer dan mencapai ketinggian 2.802 meter. (sha/c16/any/ and/jpg)
15 Orang Tewas selama Ramadniya Siak 2017 Sambungan dari hal. 1 yang menewaskan empat pemudik. “Yang mendominasi kecelakaan mayoritas kendaraan roda dua. Jumlah korban tewas ini tahun ini satu lebih banyak dari tahun lalu,’’ ujar Tulus didampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, Rabu (5/7). Meski begitu, kata Tulus, secara umum pelaksanaan arus mudik maupun arus balik berjalan lancar. Tidak ada terjadi penyanderaan kendaraan. Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan, personel melakukan patroli dan tim urai terus memantau puncak arus tersebut. “Selama Operasi Ramadniya, tidak diberlakukan rekayasa atau pengalihan arus. Hanya saja dipersiapkan jalur alternatif apabila terjadi kepadatan kendaraan,’’ urainya. Pada Idul Fitri 1438 H kemarin, puncak arus mudik Idul Fitri terjadi sejak H-4, Sedangkan puncak arus balik mulai dari H+5. ’’Pada H+7 arus lalu lintas sudah lancar, baik di jalur lin-
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
tas timur, dan barat. Arus balik tidak terlalu padat karena diuntungkan libur panjang,’’ imbuhnya. Selama pengamanan arus mudik dan arus balik, pantauan di lapangan tidak hanya dipantau langsung oleh aparat keamanan. Setidaknya ada 18 titik kamera CCTV tersebar di Riau. Namun dari jumlah tersebut hanya 12 kamera yang aktif. Sedangkan 6 unit CCTV tidak aktif berfungsi. ’’Terima kasih kepada aparat keamanan dan instansi yang terlibat dalam penjagaan pos keamanan dan pos pelayanan. Kami berharap ke depannya masyarakat lebih tertib dalam berkendara ke depannya,’’ tutupnya. Di sisi lain Tulus memaparkan arus mudik dan arus balik tahun ini meningkat dibanding tahun lalu. Dari catatan jajaran pihaknya tahun ini, terdata 251.939 penumpang yang masuk dan keluar Riau menggunakan transportasi umum. Mereka menggunakan tiga jalur, terminal, pelabuhan dan bandara. Jika dirinci,
jumlah penumpang via terminal berjumlah 22.052 orang. Sementara melalui bandara 104.727 orang. Yang terbanyak lewat pelabuhan 125.160 orang. Tulus Ikhlas Pamuji mengatakan tahun lalu jumlah penumpang arus balik di terminal sebanyak 22.346 orang, pelabuhan 97.130 orang dan melalui bandara 87.904 orang. ‘’Tahun ini, tren arus balik di terminal menurun 294. Untuk pelabuhan naik 28.030 orang. Begitu juga bandara yang naik 16.823 orang,’’ ujar Tulus didampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, Rabu (5/7). Di luar transportasi umum yang digunakan masyarakat, Tulus mengatakan pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi hingga kini masih dihitung. Baik itu roda dua dan roda empat lewat jalur Lintas Barat, Utara hingga Timur. “Sampai hari ini (kemarin, red) masih dalam proses penghitungan. Namun diprediksi terjadi peningkatan seperti halnya pada tiga jalur transportasi umum,’’ jelasnya.(ali)
TATA LETAK: MEGA
POLITIKA
8
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
 �� ��   �
 € �  ‚ ƒ  � � � �   �€‚ ƒ‚„‚……� † � ‡ ˆ „ � � �   �€‚ ƒ‰‰ ‰‰ � Š � ‹
Â
Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘
 ‰
‹ Œ ˆ
ƒ
Š Š   …
ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
Kupon berlaku sampai dengan 15 Juli 2017
 �� � �   € ‚ƒ‚ „ …† � � ƒ‡„„ ˆ ‰ � Š‡ „ � ‡
7 Balon Gubri Kembalikan Formulir ke PDIP PEKANBARU (RP) - Seban akukan tahapan pengecekan yak tujuh bakal calon (balon) kelengkapan administrasi, Gubernur Riau (Gubri) sudah bagi calon yang akan meng mengembalikan gunakan perahu formulir pendaft PDIP pada Pilgu aran ke kantor DPD bri 2018 menda PDIP Provinsi Riau. tang,’’ katanya. Selain tujuh balon Lebih lanjut di tersebut, empat katakannya, se balon Gubri dari telah proses sel kader PDIP sendiri eksi administrasi juga sudah mel selesai, pihaknya akukan hal yang akan melakukan sama. survei kepada para KORDIAS Ketua DPD balon untuk me PASARIBU PDIP Riau, Kordias lihat respon mas Pasaribu mengatakan, setelah yarakat. Selain itu, para balon membuka proses pendaftaran yang mendaftarkan diri ke penjaringan balon Gubri, PDIP belum ada yang menya maka mereka yang sudah takan pasangaannya. Artinya mengambil formulir pendaft semua balon yang mendaftar aran sudah mengembalikann belum memiliki pasangan ya. Setelah itu, pihaknya akan final dan masih ada peluang melakukan seleksi adminis mereka untuk menjadi balon trasi terlebih dahulu terhadap Gubri ataupun wakil gubernur. berkas milik para balon yang ‘’Kami perlu menganalisa sudah mendaftar tersebut. kekuatan terhadap figur yang ‘’Dari total 11 orang yang muncul. Survei akan dilaku mendaftar, tujuh di antaran kan dengan beberapa opsi ya yang bukan kader sudah seperti memasangkan balon mengembalikan formulir. a dengan balon b, sehingga Proses selanjutnya kami mel diketahui mana balon yang
paling diinginkan masyar akat,’’ jelasnya. Selain melakukan penja ringan tersebut, partai saat ini menurutnya sedang terus menjalin komunikasi dengan partai politik lainnya. Pasaln ya PDIP tidak bisa mengusung sendiri balon Gubri beser ta Wagubri, karena masih kekurangan kursi legislatif DPRD Riau. Tujuh balon dari pihak ek sternal yang telah mengem balikan formulir pendaftaran yakni Bupati Pelalawan M Harris, Bupati Inhu Yopi Ar ianto, anggota DPR RI Luk man Edy, politisi PPP Rusli Efendi, anggota DPD asal Riau Intsiawati Ayus, mantan Bupati Indragiri Hilir Indra Mukhlis Adnan serta Gu bernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Sedangkan empat kader PDIP di antaranya yakni Ketua DPD PDIP Riau Kordias Pasar ibu, mantan anggota DPRD Riau Zukri, Bupati Rokan Hilir Suyatno dan Wakil Bupati Rokan Hilir Jamiludin.(sol)
Dana Pilkada Wajib Disepakati Bulan Ini Laporan JPG, Jakarta
WAKTU bagi kepala daerah untuk menyepakati besa ran dana pilkada 2018 hanya menyisakan 24 hari. Sebab, pemerintah sudah menetap kan akhir bulan ini sebagai ba tas penandatanganan naskah penandatanganan hibah daer ah (NPHD). Pelaksana Tugas (Plt) Dir jen Keuangan Daerah Ke menterian Dalam Negeri (Kemendagri) Syarifuddin menyatakan, deadline terse but sudah diketahui daerah. Pasalnya, Mendagri sudah menyampaikan Surat Edaran
Nomor 273 tanggal 19 Juni 2017 tentang Pendanaan Pilkada Serentak Tahun 2018. ‘’Jadi, kami yakin, akhir bulan ini bisa disepakati,’’ ujarnya saat ditemui di Kantor Kemendagri, Jakarta, Rabu (5/7). Dalam jangka waktu sekitar tiga pekan itu pula, pihaknya akan terus melakukan pemantauan. Lantas, bagaimana jika me leset? Syarif mengatakan, pi haknya akan memanggil kepala daerah yang bersangkutan. ‘’Kalau sudah dipanggil, biasan ya langsung selesai,’’ imbuhnya. Dia menjelaskan, saat ini pembahasan sedang ber langsung. Kalaupun belum
disepakati, penyebabnya ada lah perbedaan hitungan antara penyelenggara dan pemda. Na mun, dia mengingatkan bahwa dalam pembahasan tersebut, pemda tidak boleh ngotot dan harus memperhatikan keper luan KPU maupun Bawaslu. Sementara itu, Komisioner KPU Pramono Ubaid Tantho wi mengungkapkan, jumlah daerah yang sudah menyepa kati NPHD baru 26. Sementara itu, 145 daerah lainnya belum menemukan kesepakatan. ‘’Yang sudah menyelesaikan NPHD, di antaranya, Provinsi Jawa Barat, Bali, dan Sulawesi Tenggara,’’ ujarnya.
Pram mengatakan, sejumlah upaya sudah dilakukan untuk mempercepat proses tersebut. Misalnya, KPU terus mendor ong KPU provinsi dan kabu paten/kota untuk memperkuat komunikasi dengan pemer intah daerah masing-masing. ‘’Sehingga segera dicapai kese pakatan besaran anggaran bagi KPU untuk menyelenggarakan pilkada,’’ imbuhnya. Selain itu, pihaknya terus berkomunikasi dengan Ke mendagri agar memberikan pengawalan secara lebih ketat kepada daerah-daerah yang belum menyepakati besaran anggaran.(far/c10/fat/rnl)
LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS
KETERANGAN PERS: Anggota DPD RI, Intsiawati Ayus didampingi Ketua DPW Nasdem Riau Iskandar Hoesin memberikan keterangan pers usai menyerahkan berkas bakal calon Wakil Gubernur Riau di Kantor DPW Nasdem Riau, Rabu (5/7/2017).
Intsiawati Ayus Antar Formulir Cawagubri ke Partai Nasdem PEKANBARU (RP) - Anggota DPD RI asal Riau, Intsiawati Ayus yang sudah menyer ahkan formulir berkas calon Wakil Gubernur Riau ke PDI Perjuangan beberapa wak tu lalu. Kali ini ia kembali menyerahkan formulis ke DPW Nasdem Provinsi Riau, Rabu (5/7) pagi. Kedatangan senator yang akrab disapa IA di kantor yang beralamat di Jalan Dipone goro tersebut, di antar oleh ratusan anggota Laskar Hulu balang Melayu Riau (LHMR). Mereka berjalan kaki dari Kantor Sekretariat DPD RI Riau yang tidak jauh dari Kan tor DPW Nasdem Riau.
Kepada awak media yang turut hadir usai penyerahan formulir tersebut, ia men gaku memiliki kedekatan dengan Partai Nasdem. Seh ingga kedekatan ini diharap kan membulatkan dukungan Nasdem untuk memasang IA sebagai calon Wagubri. ‘’Saya dan Partai Nasdem punya kedekatan tersendiri. Saya pernah berada di ten gah-tengah Partai Nasdem saat mendeklarasikan caleg tahun 2014 lalu. Jadi Nasdem bukan partai yang asing bagi saya,’’ ujar Intsiawati Ayus. Sementara itu, Ketua DPW Nasdem Riau Iskandar Hoesin mengapresiasi langkah yang
diambil IA. Apalagi hingga saat ini, baru IA yang mengan tarkan berkas Cawagub Riau. Apalagi dia dari kalangan wanita yang memiliki banyak suara. Selanjutnya DPW Nasdem Riau akan melihat hasil survei dari masing-masing kandi dat cagub maupun cawagub Riau. Kemudian hasil survei tersebut dilaporkan ke DPP Nasdem. ‘’Saya yakin Ibu Intsiawati Ayus dapat usulan dari DPP. Karena nama Intsiawati su dah familiar di kalangan DPP Nasdem. Sepak terjangnya juga tidak diragukan,’’ ungkap Iskandar.(luk)
Aceh PR Stabilitas Keamanan dan Investasi JAKARTA (RP) – Masyar akat Aceh resmi memiliki gubernur dan wakil gubernur baru. Rabu (5/7), Menteri Da lam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo melantik pasangan Irwandi Yusuf dan Nova Iri ansyah sebagai orang nomor satu di Bumi Rencong tersebut. Dalam pernyataan resmi yang diterima JPG, politisi senior PDIP itu menekankan agar keamanan menjadi aspek prioritas yang harus dicip takan pemerintah provinsi. ‘’Aceh harus aman, Aceh haÂ
ď Ž REDAKTUR: RINALDI
rus kondusif,’’ ujarnya di ge dung DPR, Banda Aceh. Tjahjo menyatakan, stabili tas keamanan harus dipenuhi agar proses pembangunan, baik fisik maupun budaya birokrasi, bisa terlaksana. Dengan begitu, pelayanan masyarakat bisa terus diting katkan. Pria kelahiran Solo itu juga menekankan agar Aceh bisa lebih terbuka dengan masuknya investor. Mendagri tidak memper soalkan jika pemda mem prioritaskan investor lokal.
Namun, jika dirasa kurang, investasi dari luar daerah maupun luar negeri perlu diakomodasi. ‘’Ini menyang kut sumber daya alam yang cukup besar. Sehingga perlu percepatan pembangunan,’’ tuturnya. Dirjen Otonomi Daerah Kemendagr i Su ma rs ono menambahkan, pelantikan Gubernur Aceh masuk gelom bang kedua. Selain Gubernur Aceh, 33 kepala daerah dilan tik pada gelombang kedua. (far/c10/fat/jpg)
ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN
Riau Pos ď Ź KAMIS 6 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 9
Â? Â?
Â? Â
Â… † ‡ Â
‚ˆ „
Â? Â? Â?  … € Â
€ˆ „
Â
Â? Â? Â
Laporan JPG, Barcelona
ˆ ‰ Â
€ˆ ‚„ Â? Â? Â? Â
Â?
�  Š ‹ �
€ Â
ƒˆ „ Â? Â? Â
��  ˆ
Â
Â? Â?
Â? Â?Â?
Â?
 Â? Â? Â?  Â?  Â? Â? Â?  Â?      Â?Â?Â? Â
Â…
Ž Š Š Ž Š ‘
R A I L I M 2 6 , RP8 N A K E P SE
Š ÂŒ ƒ Â
‰ˆ  „ ˆ €  �ˆ ‡„ Š ˆ ‡ ‚  ƒˆ „
BAGI penggila sepakbola, Lionel Messi dikenal sebagai seorang pemain dengan talenta hebat dunia. Bagi klubnya, Barcelona, maupun Barcelonista, sebutan pendukung Barcelona, di seluruh dunia, pemain bertinggi 170 cm tersebut begitu dikultuskan. Klub Catalan tersebut bakal berusaha keras agar pemain kelahiran Rosario itu happy. Baik dalam hal urusan penerimaan, maupun ketika Messi mendapat masalah. Seperti 2013 silam, pemain berjuluk La Pulga itu dituduh menggelapkan pajak sebesar EUR 4,1 juta (Rp62,03 miliar) sejak 2007-2009. Tiga tahun berselang, Pengadilan Tinggi Spanyol memutuskan bahwa dia dan sang ayah, Jorge Messi, bersalah, dan dihukum kurungan badan 21 dan 15 bulan, serta denda dengan total EUR 3,1 juta (Rp46,90 miliar). Dalam pernyataannya, juru
bicara Barca, Josep Vives, berujar Messi tidak bersalah. â€?Jadi, Barcelona akan membelanya dengan sepenuh hati,â€? kata Vives sebagaimana dilansir dari Diario Depor. Untuk urusan finansial, El Barca pun selalu memberikan perpanjangan kontrak dengan tawaran gaji yang begitu menggiurkan.Kemarin (5/7), Messi yang diwakili ayahnya, dan Barcelona menyepakati draft perpanjangan kontrak untuk menggantikan kontrak lamanya yang bakal habis musim panas tahun depan. Kontrak baru itu nantinya bakal berdurasi empat tahun, dimana kapten timnas Argentina itu bakal bertahan di Barca hingga berusia 34 tahun, plus opsi perpanjangan selama setahun. Dalam kontrak itu, Messi bakal menerima kenaikan gaji yang cukup signifikan. Jika di kontrak sebelumnya dia hanya dibayar EUR 400 ribu (Rp6,05 miliar) setelah pajak, maka sejak musim ini hingga 2021 mendatang, ayah dua anak itu mengantongi 500 ribu poundsterling atau EUR 570 ribu (Rp8, 62 miliar) per pekan setelah dipotong pajak. Dengan demikian, jika mengacu kepada situs Totalsportek, Messi menjadi urutan kedua pemain bergaji tertinggi di dunia dengan 24 juta poundsterling (Rp414,09 miliar). Nominal tersebut mengungguli rivalnya di Spanyol, winger Real Madrid Cristiano Ronaldo, yang â€?hanyaâ€? meraup 19 juta ď Ž Baca Kontrak Halaman 10
 Â?Â?Â? Â? ÂÂ? €‚‚ ƒÂ? „
ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
n TATA LETAK: FEBRI JAMIL
TOTAL SPORT
10 Back Three Bakal Semakin Diminati di Premier League
Sneijder Ingin Pindah ke MLS
LONDON (RP) - Selain tren pembelian pemain belakang dengan harga mahal, pilihan formasi di lini pertahanan pun bakal berganti. Formasi back three atau tiga pemain belakang, tampaknya bakal semakin diminati. Sky Sports menyebutkan dari 20 klub kontestan Premier League, 17 klub lebih memilih bermain dengan skema back three. Baik itu dengan 3-4-3, 3-4-2-1, 3-41-2 atau 3-5-2. Hanya Southampton, West Brom dan Burnley yang bertahan dengan memainkan skema back four. Arsenal menjadi tim terakhir yang mengaplikasikan skema tersebut. Itu dimulai ketika Arsenal menantang Middlesbrough di Riverside, 18 April lalu. Setelah itu, dari sembilan laga pasca kemenangan di Riverside, pelatih Arsene Wenger lebih sering bermain dengan tiga bek. ‘’Skema ini harus dilanjutkan musim depan, karena ini salah satu kunci kesuksesan Arsenal saat akhir musim,’’ ucap Martin Keown, mantan bek Arsenal yang sekarang jadi pundit di BBC. Keown memprediksi, dengan mempertahankan skema tiga bek, Arsenal berpeluang mendulang sukses. Catat, dari enam laga terakhir di Premier League musim lalu, hanya sekali Per Mertesacker dkk menelan kekalahan ketika bermain dengan formasi back three. Statistik yang bagus. Apalagi, mengingat Arsenal saat itu masih coba-coba memakai formasi tiga bek di Premier League. Beda ceritanya dengan Chelsea yang sering memainkan skema tiga bek, dan sukses mengangkat trofi juara Premier League. Lalu, bagaimana dengan musim depan? Keown memprediksi, tren formasi tiga bek di Inggris sebenarnya sudah pernah diaplikasikan Louis van Gaal saat mengarsiteki Manchester United (meski gagal menjuarai Premier League). ‘’Tim pemenang Premier League menggunakan sistem ini dan juara. Arsenal dengan formasi ini juga memenangi Piala FA,’’ ujarnya.(ren/ bas/jpg)
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Laporan JPG, Istanbul
GELANDANG sayap Galatasaray Wesley Sniejder siap membuat cerita baru musim panas ini. Sempat dikaitkan dengan Sampdoria dan AC Milan, kini gelandang veteran Belanda itu tampak condong ke Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat. Pemain Timnas Belanda ini memasuki tahun terakhir kontraknya bersama Galatasaray dan akan mengakhirinya atas persetujuan bersama. Dia sudah menawarkan jasanya pada Sampdoria seperti konfirmasi agennya, namun Blucerchiati menolaknya karena mereka baru saja mendatangkan Josip Ilicic. Ketika Ilicic tiba-tiba menolak Sampdoria dan menjalani tes medis dengan Atalanta, Sampdoria kembali mengincar Sneijder, tetapi tampaknya sudah terlambat. Sky Sports Italia mengklaim Sneijder sakit hati oleh sikap Sampdoria dan mengurungkan niat untuk bergabung dengan klub asal Genoa tersebut. Milan jadi opsi lain untuk Sneijder, namun saat ini Rossoneri sedang menurunkan usia rata-rata skuad mereka dan kurang antusias dengan mantan pemain Inter tersebut yang telah berusia 33 tahun. Sekarang laporan yang muncul menyebut Sneijder bersiap untuk pindah ke MLS, setelah tampak kesulitan untuk mendapat klub baru di Eropa. Amerika bisa menjadi pilihan yang tepat untuknya, meski berpotensi berdampak buruk terhadap kesempatan masuk timnas Belanda untuk Piala Dunia 2018. Sepanjang musim 2016-2017, Sneijder tampil di 28 pertandingan untuk Galatasaray dan menyumbangkan lima gol. Instrumennya membantu raksasa Turki tersebut finish di urutan keempat klasemen untuk mengamankan tiket ke Liga Europa.(int/das)
WESLEY SNIEJDER INTERNET
Rp8,62 Miliar Sepekan Sambungan dari hal.9
GIANLUIGI DONNARUMMA
INTERNET
MINO RAIOLA
INTERNET
Batu Sandungan Bernama Raiola MILAN (RP) - Dalam akun Twitter-nya, pengamat transfer Italia, Tancredi Palmeri, bercuit Gianluigi Donnarumma sudah memutuskan untuk menunda ujian akhir sekolahnya demi fokus menyelesaikan masa depannya di AC Milan. Karena itu, dia beserta orang tuanya, memutuskan untuk tinggal di apartemen yang disediakan oleh klub sejak, Selasa (4/7), untuk menuntaskan perpanjangan kontrak lima musim yang ditawarkan oleh Milan. ”Sehari setelah penandatanganan kontrak, keluarga Donnarumma bakal terbang ke Ibiza untuk berlibur menggunakan jet pribadi,” ucap Palmeri dalam tweet-nya. Namun, ada satu hambatan terbesar yang bisa mengganjal keputusan Donnarumma untuk mengenakan seragam Rossoneri, julukan Milan, hingga 2022 mendatang. Hambatan itu bernama Mino Raiola, agen Donnarumma sendiri. Baik Metropolis maupun Radio Rossonera memberitakan Raiola begitu gencar untuk membatalkan perpanjangan kontrak tersebut. Sebabnya, jika bertahan di San Siro, dia tidak
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
akan menerima komisi dari bursa transfer. Raiola juga dikabarkan tengah bermasalah dengan Direktur Olahraga Milan, Massimiliano Mirabelli, karena dianggap sebagai pihak yang terlalu menekan Donnarumma untuk segera meneken kertas kontrak barunya. Nah, diberitakan oleh Rai Sports, Raiola siap untuk mengkonfrontasi keputusan Donnarumma, dan membawanya keluar dari Milan untuk bergabung dengan Real Madrid, atau Paris Saint-Germain (PSG). Tindakan yang bakal membuat perseteruan di antara Raiola dan keluarga kiper 18 tahun tersebut. Sebab, baik ayah Donnarumma, Alfonso, maupun kakaknya, Antonio, menginginkan Donnarumma bermain bagi Milan. Namun, meski nantinya Donnarumma bakal bertahan di Milan, sehingga membuat Raiola, toh hal itu tidak akan membuat Milanisti sepakat untuk memaafkan portiere kelahiran Castellammare di Stabia itu. Bagi mereka, keputusan Milan untuk menaikkan gaji Donnarumma saja sudah membuat mereka kecewa.(apu/jpg)
pounsterling (Rp327,82 miliar). Messi hanya kalah dari bomber Shanghai Shenhua sekaligus kompatriotnya di Argentina, Carlos Tevez, yang memperoleh GBP 32 juta (Rp552,12 miliar). Tak lupa, Barca memberikan klausul pelepasan senilai EUR 300 juta (Rp4,53 triliun) bagi klub manapun yang ingin menggunakan jasa suami Antonella Roccuzzo tersebut. Dalam pernyataan resminya di situs resmi klub, Barca mengumumkan kegembiraannya mempertahankan peraih empat trofi El Pichichi, top scorer La Liga, itu. ”Klub senang karena komitmen yang ditunjukkan oleh pemain terbaik dunia seperti Messi,” jelas Barca seperti dikutip dari The Independent. Runner up La Liga musim lalu tersebut melanjutkan bahwa Messi bakal meneken kontrak baru itu sekembalinya dari bulan madu. Saat ini, Messi dan Roccuzzo tengah berlibur di Antigua & Barbuda, sebuah negara di Kepulauan Karibia. Kabar perpanjangan itu mendapat respon positif dari manajer Manchester City, sekaligus eks entrenador Barca periode 2008-2012, Pep Guardiola. Pelatih 46 tahun itu berkata, selama 12 musim terakhir sejak debutnya di ajang pramusim, Trofeo Joan Gamper, 24 Agustus 2005 silam, Messi membuat Barca menjadi klub yang nyaris tanpa tanding. ”Dia (Messi) adalah pemain terbaik yang pernah kulihat,” ujar Guardiola kepada L’Esportiu. Eks der trainer Bayern Munchen itu tidak bisa membayangkan jika Messi nantinya hijrah dari Camp Nou. ”Namun, aku tetap percaya, Barca adalah tim kuat yang bakal menemukan pengganti sepadan,” ucap Guardiola kembali.(apu/das)
Sepekan, Tim Promosi Dua Kali Pecahkan Rekor Transfer HUDDERSFIELD (RP) - Tim promosi Premier League Huddersfield Town serius dalam mempersiapkan skuad agar bisa bersaing pada musim pertamanya. The Terriers, julukan Huddersfield Town telah mendatangkan beberapa pemain yang dianggap bisa meningkatkan kualitas tim, meski dengan harga tinggi. Bahkan, dalam sepekan kedua kali mereka memecahkan rekor transfer klub. Beberapa hari lalu, rekor transfer klub pecah saat mempermanenkan Aaron Mooy (26 tahun) dari Manchester City seharga delapan juta poundsterling (sekitarRp139 miliar) pada 30 Juni 2017, Huddersfield kembali mengeluarkan jumlah uang yang sama. Belum genap sepekan berselang, Huddersfield kembali memecahkan rekor transfer klub. The Terriers rela mengeluar-
kan dana sekitar 11,5 juta poundsterling (sekitar Rp197 miliar) demi memboyong striker Montpellier, Steve Mounie (22). Mounie dikontrak Huddersfield dengan kontrak berdurasi empat musim. Pemain berkebangsaan Benin itu dipandang bisa meningkatkan ketajaman lini serang tim setelah melihat gaya bermain dan produktivitasnya pada musim lalu di Ligue 1 bersama Montpellier dengan torehan 14 gol. “Saya senang bisa mendatangkan Steve jelang dimulainya latihan pramusim. Dia memiliki kombinasi dari atribut-atribut yang sangat menarik sebagai striker muda,” ucap Manajer Huddersfield, David Wagner. “Dia memiliki atribut fisik yang seharusnya sempurna untuk bermain di Premier League, ditambah lagi ia telah mempertontonkan bakat besarnya sebagai pesepak bola di Prancis musim lalu,” katanya.(int/das)
INTERNET
PAMERKAN BAJU: Steve Mounie memamerkan baju Huddersfield Town saat diperkenalkan, Rabu (5/7/2017).
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
TOTAL SPORT
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
11
Pepe Gabung Besiktas Laporan JPG, Istanbul
INTERNET
FOTO BERSAMA: Mario Goetze foto bersama pacarnya AnnKathrin Broemmel.
Mario Goetze Akan Nikah Model DORTMUND (RP) - ’’Aku melihat masa depanku bersama Mario. Aku berharap suatu saat nanti dia bakal melamarku.’’ Ucapan romantis penuh harap itu pernah disampaikan Ann-Kathrin Broemmel pada November 2014 atau dua tahun setelah berpacaran dengan bintang Borussia Dortmund Mario Goetze. Tiga tahun berselang, impian Broemmel mendekati kenyataan. Hal itu terjadi setelah Goetze melamarnya saat keduanya tengah liburan musim panas di Ibiza, Spanyol. Sebagaimana yang terlihat dari foto yang diunggah di akun Instagram
Goetze akhir pekan lalu (1/7). Goetze yang mengenakan tuksedo hitam dan Broemmel dengan gaun krem jelas memperlihatkan ekspresi bahagia dalam momen lamaran itu. Goetze juga menambahkan emoticon cincin dan hati. Hanya, warganet, khususnya para penggemar mereka, dibuat berteka-teki tentang kapan dua sejoli itu bakal melanjutkan lamaran tersebut ke jenjang pernikahan. Sebab, Broemmel hanya merespons dengan jawaban singkat.(apu/c19/ dns/jpg)
PEPE Lima membuat keputusan yang mengejutkan. Setelah menolak memperpanjang kontrak dengan Real Madrid, bek Timnas Portugal itu disebut-sebut akan melanjutkan karir bersama Paris Saint-Germain (PSG). Namun, bek berusia 34 tahun itu justru hengkang ke klub yang kelasnya masih di bawah PSG. Pepe resmi bergabung dengan Raksasa Turki, Besiktas. Bersama klub yang bermarkas di Istanbul itu, Pepe dikontrak selama 2 tahun, alias hingga 3 Juni 2019. Hal itu dikonfirmasi oleh situs resmi klub, Selasa (4/7) atau Rabu dini hari WIB. “Kepler Laveran Lima Ferreira alias Pepe resmi ditransfer ke klub ini,” demikian tulis pernyataan resmi Besikitas di situs klub. Dari akun Twitter resmi klub, Pepe datang ke Istanbul dengan pesawat eksklusif. Besiktas sendiri jelas memerlukan Pepe. Meski berhasil menjuarai Super Lig Turki dalam 2 musim terakhir, tim asuhan Senol Gunes itu belum mampu berbicara banyak di Liga Champions. Pada Liga Champions 2016-2017, Besiktas hanya finish di posisi 3 klasemen Grup B di bawah Napoli dan Benfica. Alhasil, Ryan Babel dan kawan-kawan tersingkir dari arena Liga Champions dan melanjutkan perjalanan mereka di Liga Eropa.Pengalaman Pepe jelas dapat diandalkan. Sekadar diketahui, selama membela Madrid, Pepe kenyang akan pengalaman. Bahkan, bek berkepala plontos itu memiliki andil atas kesuksesan Madrid menjuarai 3 trofi Liga Champions dalam 4 musim terakhir. (int/das)
INTERNET
DIPERKENALKAN: Pepe (kanan) resmi diperkenalkan sebagai pemain Beksitas, Rabu (5/7/2017).
Leicester City Rekrut Kapten Sevilla
INTERNET
LONDON (RP) - Klub Inggris, Leicester City merekrut kapten dari klub Spanyol, Sevilla, Vicente Iborra. Sky Sports mengabarkan bahwa Manajer Leicester, Craig Shakespeare, kagum pada permainan Iborra saat The Foxes bersua Sevilla di Liga Champions 2016-2017 pada Maret lalu. Rumor lebih lanjut mengatakan bahwa Leicester mengajukan proposal resmi untuk Iborra
dengan biaya transfer sebesar 12,5 juta pound. Negosiasi rupanya tak berlangsung alot. Pada Selasa (4/7/17), Sevilla mengonfirmasi bahwa klub itu menerima penawaran Leicester untuk Iborra. “Sevilla dan Leicester City telah mencapai kesepakatan mengenai transfer dari Vicente Iborra ke klub Inggris Raya tersebut. Dia terbang ke Leicester untuk menjalani pemeriksaan
medis dan menandatangani kontrak. Setelah itu, dia akan kembali ke Sevilla untuk mengumumkan perpisahannya dengan fan,” begitu pernyataan di laman resmi klub. Iborra adalah seorang gelandang bertahan yang membela Sevilla sejak 2013. Dalam empat musim di klub itu, ia memperkuat Sevilla 172 kali dan mencetak 30 gol. Pemain berumur 29 tahun itu
berperan dalam keberhasilan klub mengangkat trofi Liga Europa tiga kali. Berdasarkan profil tersebut, Leicester sepertinya melakukan perekrutan yang tepat. Mereka memang membutuhkan sosok gelandang bertahan tangguh, peran yang hilang musim lalu ketika mereka melepas N’Golo Kante ke Chelsea pada musim panas 2016. (int/das)
VICENTE IBORRA
Sentuhan Klasik di Kostum Away Juventus
INTERNET
MIRALEM PJANIC
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
TURIN (RP) - Setelah memperkenalkan kostum kandang untuk musim 2017-2018, kini Juventus memamerkan jersey yang akan Miralem Pjanic kenakan saat melakoni laga tandang. Kuning menjadi warna utama seragam away teranyar Si Nyonya Tua. Di leher dan bagian ujung lengan dihiasi warna biru. Di bagian bahu juga terdapat tiga garis yang merupakan simbol Adidas, sponsor kostum Juventus. Logo baru berbentuk huruf ‘J’ terpajang di dada kiri. Adapun bagian kanan diisi oleh logo Adidas. Rangkaian jersey ini dibuat sebagai penghormatan kepada kota Turin, dengan warna biru dan kuning yang memiliki keterkaitan erat dengan kota tersebut. Gaya retro berbalut sentuhan modern dan terbuat dari bahan Adidas performance terbaru memungkinkan pemain untuk tampil maksimal di lapangan. Jersey tandang dari Juventus akan tersedia mulai 8 Juli 2017 seharga Rp 999.000 di toko Adidas.(int/das)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
ARENA
12
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
14 Atlet Panjat Tebing Ikuti Kejuaraan Dunia
INTERNET
GREGORIA MARISKA TUNJUNG
Tak Mau Malu di Kandang
Laporan JPG, Jakarta
PEBULUTANGKIS muda Indonesia sudah menjalani persiapan cukup matang menjelang turun di Asia Junior Championship (AJC) 22-30 Juli 2017 di GOR Jaya Raya, Bintaro. Main di kandang, skuad muda Indonesia enggan malu. Untuk itu, mereka bertekad untuk memperbaiki capaian tahun lalu. AJC 2016 yang berlangsung di Bangkok, Thailand menghasilkan masing-masing satu perak dan satu perunggu. Hasil tersebut tentu bukan capaian yang diharapkan PP PBSI. Tahun ini, di nomor beregu Indonesia berada di Grup D bersama Taiwan, Hongkong dan Nepal. Komposisi pemain yang ada, sebagian besar mengandalkan muka lama yang menjadi bagian tim tahun lalu. Termasuk peraih medali perak tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung. Grego yang
kini sudah masuk tim senior bakal menjalani AJC terakhir. Yang menarik adalah, tahun ini Gregoria punya kesempatan besar mendulang prestasi di AJC 2017. Sebab, Chen Yufei, peraih emas edisi tahun lalu sudah absen di ajang tahun ini. Gregoria yang menjadi bagian tim Indonesia di SEA Games 2017 cukup percaya diri dalam menyongsong AJC tahun ini. �Harapannya bisa tutup di junior dengan indah,� katanya. Sedangkan, Rinov Rivaldy yang tahun lalu mendulang perunggu ganda campuran bareng Apriani Rahayu kali ini akan turun dengan Angelica Wiranata. Sama halnya dengan Grego, Rinov juga akan menutup level junior di tahun ini dengan puncak iven di World Junior Championship yang akan berlangsung November mendatang di Jogjakarta. Sebagaimana diketahui, pelatnas untuk AJC sudah ber-
 � � �
� � �   €
 �   � � � � �  � �   �  € €
 €
‚  � �� ƒ�  „ … � �
‚ €
�   † � � �
‡  � ˆ � �†  �  � † � � † ‡ ‡‡ �   † ‡ ˆ � � ‚ € �� ‰ † �  ˆ � €
ˆ † Š  �
� € ‚
†   …
 † �� �†‹ �
‚
‡ ˆ � �†  � † Š  �
�   † ‰ „  ˆ � €  �† �  ˆ � €
�� †Š ‹ �  ‰ † �� �
ď Ž
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
INTERNET
skuad Merah Putih. Manajer tim panjat tebing Indonesia Wahyu Pristiawan Buntoro mengatakan, kedua kejuaraan dunia tersebut bukanlah yang utama. “Uji coba utama yang menjadi tolak ukur menjelang Asian Games 2018 adalah Kejuaraan Asia 2017 di Iran, September nanti,� katanya. Wahyu berharap, ada torehan prestasi membanggakan bagi anak asuhnya di Kejuaraan Dunia tersebut. Apalagi, Indonesia akan berhadapan dengan beberapa rivalnya di Asian Games nanti seperti Jepang dan Korea Selatan. Mengacu pada hasil latihan selama ini, Wahyu mengaku optimistis bisa meraih emas di ajang tersebut. Catatan waktu beberapa atlet pun sudah mendekati rekor dunia saat ini. Sabri, misalnya. Rock climber asal Kalimantan Timur itu sudah mencatatkan waktu 5,49 detik di nomor lead, berselisih 0,01 detik dari rekor dunia yang dicatatkan Reza Alipour (Iran). Harapan merebut podium di pentas Kejuaraan level Dunia, sudah lama diupayakan tim panjat tebing Indonesia. (jpg)
langsung selama tiga bulan terakhir. Mengaca persiapan tahun lalu yang hanya sebulan, membuat PP PBSI menerapkan kebijakan khusus. Tim AJC kerap berlatih di sela-sela jadwal latihan peb-
ulutangkis senior. �Karena kami ingin persiapan adikadik bisa lebih maksimal,� sebut Kabidbinpres PP PBSI Susy Susanti.         Thomas Indratjaja, pelatih ganda putra pelatnas prata-
ma mengakui bahwa kans timnya cukup solid di nomor individual. �Ada beberapa pemain yang turun rangkap itu untuk membuka lebih banyak peluang,� urainya. (nap/eca)
Gagal di Sachsenring, Lorenzo Ambil Sisi Positif
JORGE LORENZO
JAKARTA (RP) - Perhelatan Asian Games memang masih berjalan satu tahun lagi. Namun, persiapan telah dilakukan oleh beberapa cabor sejak jauh-jauh hari untuk tampil maksimal di ajang empat tahunan tersebut. Tak terkecuali cabor panjat tebing. Sebanyak 14 atlet panjat tebing yang dipersiapkan terjun di Asian Games akan menjajal kemampuannya di seri pertama Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2017 di Swiss, 7-9 Juli mendatang. Ke-14 atlet itu adalah Amri, Temi Teli Lasa, Aspar Jaelolo, Abudzar Yulianto, Syahbudin, Tony Mamiri, Sabri, Pangeran Sapto, Syarifah AR, Nadya Putri Virgita, Farina Handayani, Puji Lestar, Dorifatus Safi’iyah, dan Rajiah Salsabillah. Setelah turun di Kejuaraan Dunia yang bertajuk Coupe du Monde D’Escalade 2017, Amri dkk dijadwalkan mengikuti seri berikutnya yang bernama Lead & Speed Chamonix di Prancis, 12-13 Juli nanti. Kejuaraan dunia tersebut merupakan uji coba internasional pertama bagi
SACHSENRING (RP) - Hingga memasuki pertengahan kejuaraan MotoGP 2017, pembalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo, belum juga menunjukkan penampilan impresif. Bahkan yang terbaru, juara dunia MotoGP sebanyak tiga kali itu harus rela finis di urutan ke-11 kala mentas di Sirkuit Sachsenring, Jerman. Lebih lanjut, Lorenzo menyadari bahwa dalam dua balapan terakhir yang dilakoninya, yakni di Assen, Belanda, dan di Sachsenring, ia memiliki kekurangan yang menyebabkannya
kehilangan banyak waktu. Hal itu dinilai pembalap asal Spanyol itu sebagai hal yang harus dibenahi. ‘’Baik di Assen maupun di Jerman, ada dua atau tiga sudut di mana saya kehilangan terlalu banyak waktu untuk para pembalap dalam grup terdepan dan saya berharap kami tidak lagi memiliki masalah yang sama di trek berikutnya,� ujar Lorenzo, menukil dari laman resmi MotoGP, Rabu (5/7). Kendati demikian, meski mendapatakan hasil tidak
memuaskan, Lorenzo tetap mencoba mengambil pelajaran dari dua balapan terakhir yang dilakoninya. Ketika mentas di Assen, Lorenzo menyelesaikan balapan di posisi 15. “Kami tahu bahwa kedua balapan tersebut (Assen dan Sachsenring) merupakan hal yang rumit bagi kami, tapi setidaknya kali ini, kami telah memahami beberapa hal yang akan berguna di sirkuit berikutnya, yang mana yang lebih baik untuk saya,� pungkas Lorenzo.(int/eca)
TOTO WOLFF
INTERNET
Mercedes Siap Kejar Ketertinggalan BRACKLEY (RP) - Insiden yang terjadi antara pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, dengan pembalap Ferrari, Sebastian Vettel, kala mentas di Sirkuit Baku, Azerbaijan, telah resmi dituntaskan. Pasalnya, Vettel yang sengaja menabrakkan mobilnya ke arah Hamilton telah menjalani persidangan. Dalam persidangan tersebut, Vettel mengungkapkan permintaan maaf atas apa yang telah dilakukannya di lintasan. Pihak Federasi Automotif Internasional (FIA) pun telah memutuskan tidak akan menjatuhkan sanksi kepada pembalap Jerman itu karena telah meminta maaf. Bos Mercedes Toto Wolff pun merasa bahwa sudah saat-
nya timnya kembali berfokus pada kejuaraan. Menurutnya, insiden antara Hamilton dengan Vettel telah berlalu dan tidak ada lagi yang harus diperdebatkan usai persidangan. “Kami telah melupakan kejadian itu sekarang dan bagian itu telah ditutup. Sidang pada hari Senin adalah antara FIA dan Sebastian dan itu sampai pada kesimpulan yang kami semua saksikan,� jelas Wolff, mengutip dari Fox Sports Asia, Rabu (5/7). “Fokus kami sejak kejadian di Baku adalah pada kekurangan kami sendiri, meninjau desain dan prosedur di sekitar untuk membayar kegagalan Lewis menjadi juara dua pekan lalu,� tandas Wolff.(int/eca)
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
ARENA
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
13
Wozniacki Kehilangan Satu Set Laporan JPG, London
CAROLINE WOZNIACKI
INTERNET
MANTAN petenis nomor satu dunia Caroline Wozniacki langsung bekerja keras di laga pertamanya. Wozniacki kehilangan set kedua sebelum merebut kemenangan. Unggulan kelima asal Denmark itu mengalahkan petenis Hongaria Timea Babos 6-4, 4-6, 6-1 dalam pertandingan di Centre Court, yang rampung pada Rabu (5/7). Dalam pertandingan sepanjang 1 jam 42 menit itu, Wozniacki memenangi 73 persen poin di servis pertamanya dan 45 persen poin di servis keduanya. Dia lebih baik daripada Babos yang hanya memenangi 65 persen poin di servis pertamanya dan 40 persen persen poin di servis keduanya. Wozniacki diuntungkan dengan banyaknya kesalahan sendiri yang dilakukan Babos. Sepanjang pertandingan, Babos membuat 29 unforced error dengan 15 di antaranya dibuat di set ketiga sama dengan jumlah kesalahan keseluruhan Wozniacki. “Aku tidak yakin bagaimana aku terus bertarung. Aku tertinggal di awal di kedua set dan dia unggul 40-0 dalam servisnya dan entah bagaimana aku bisa comeback,” kata Wozniacki usai pertandingan kepada BBC Sport. “Aku bergerak lebih gampang di masing-masing sisi lapangan dan mulai memukul bola dengan lebih baik.” “Aku merasa aku dalam bentuk yang bagus tapi babak pertama memang selalu rumit. Timea adalah
Durant Rela Dibayar Murah OAKLAND (RP) - Kevin Durant membuktikan ucapannya. Saat hengkang dari Oklahoma City Thunder menuju Golden State Warriors musim panas lalu, dia menyebut alasan utamanya bukan uang. Padahal, saat itu dia didatangkan dengan nilai kontrak fantastis yakni 54,3 juta dolar AS (Rp726 miliar). Durasinya dua tahun dengan tambahan player option di tahun pertama. Setahun berselang, Durant gamblang menunjukkan ucapannya itu bukan omong kosong. Setelah memilih kembali berstatus free agent, sumber ESPN menyebutkan Durant kemarin sudah menyepakati kontrak baru dengan Warriors. Namun malah dengan jumlah nominal yang lebih kecil. “Durant sepakat kembali menandatangani kontrak dengan Warriors yang nilainnya 9 juta dolar AS (Rp120 miliar) lebih murah dari kontrak maksimum,” ucap sumber ESPN yang namanya masih enggan disebut. Kesepakatan tersebut
sendiri memang belum diumumkan secara resmi. Arti dari kesepakatan tersebut adalah, Durant rela ‘hanya’ menerima gaji senilai 25,9 juta dolar AS (Rp346 miliar) musim ini. Padahal, sejatinya dia bisa menerima lebih dari itu lantaran nilai kontrak maksimumnya adalah 34 juta dolar AS (Rp455 miliar). Bahkan, nilai gaji yang akan diterima Durant musim depan tersebut masih lebih sedikit dari uang yang dia kumpulkan musim ini. Pada tahun pertamanya di Warriors (2016-2017), Durant dibayar dengan nilai kontrak 26,5 juta dolar AS (Rp354 miliar). Isu yang berhembus kencang small forward 28 tahun tersebut rela melakukannya demi memberi Warriors ruang salary caps yang lebih lebar. Itu untuk mempertahankan skuad juara mereka musim lalu. Warriors sendiri memang baru saja sukses kembali mengikat dua pemain pelapis penting. Mereka
adalah Shaun Livingston dan Andre Iguodala. Keduanya diikat untuk tiga tahun ke depan. Jika itu memang tujuannya, pekerjaan Warriors tentu belum usai. Mereka masih punya misi untuk mempertahankan center JaVale McGee yang saat ini juga berstatus free agent. Pemain 29 tahun itu sendiri saat ini sedang diminati tiga tim besar yakni Los Angeles Clippers, Phoenix Suns, dan Miiami Heat. Di lain sisi, NBA Summer League, yang tidak lain panggung uji coba para rookie NBA resmi dibuka kemarin. Kejuaraan ini dibagi tiga wilayah yakni Orlando Pro Summer League, Utah Jazz Summer League, dan Las Vegas NBA Summer League. (jpg)
seorang pemain hebat dan servis-servisnya juga keras.” Melihat statistik, Wimbledon bukan turnamen favorit Wozniacki. Sejak mulai berpartisipasi pada 2006, pencapaian terbaik Wozniacki hanyalah babak keempat yang dicapainya lima kali. Di laga berikutnya, Wozniacki akan ditantang petenis Bulgaria Tsvetana Pironkova di babak kedua. Kedua petenis sudah berjumpa empat kali yang semuanya dimenangi Wozniacki, tapi pertemuan terakhir mereka terjadi lima tahun lalu di Sofia. Di tunggal putra, Novak Djokovic tanpa kesulitan ke babak kedua. Petenis Serbia itu melaju usai lawannya, Martin Klizan, mundur akibat cedera di tengah pertandingan. Djokovic mengawali pertandingan babak pertama dengan baik. Set pertama ditutupnya dengan kemenangan 6-3. Di set kedua, Djokovic melanjutkan dominasinya atas Klizan dengan memimpin 3-0. Akan tetapi, setelahnya petenis Slovakia tersebut memutuskan menyudahi permainan untuk memberikan kelolosan pada Djokovic. Selepas pertandingan, Djokovic mengaku sudah tahu kalau lawannya cedera, bahkan sebelum pertandingan berlangsung. Ia pun mengaku kurang puas bisa memenangkannya dengan cara yang seperti ini. “Anda tidak akan pernah senang mengakhiri pertandingan dengan cara seperti ini,” ucap Djokovic seperti dilansir BBC. (eca)
Dayung Belum Bisa Bersaing di Asia PEKANBARU gi-tinggi. Kemudian (RP) - Ketua Umum atlet Cina, Jepang dan Pengprov Persatuan lainnya juga memiliki Olahraga Dayung kelebihan dan berlatih Seluruh Indonesia lebih keras. Makanya (PODSI) Riau Sanusi kita masih tertinggal Anwar mengungkapdi tingkat Asia. Bahkan kan jika cabor dayung delapan besar saja Indonesia belum masih sulit menmampu bersaing di embusnya,” ungkap tingkat Asia. Meskipun SANUSI ANWAR Sanusi, Rabu (5/7). dayung Indonesia sangat disegani Di sisi lain, meskipun masih di Asia Tenggara namun belum disegani di Asia Tenggara, namun mampu unjuk prestasi di tingkat pada SEA Games 2017 di Kuala Asia. Lumpur, Malaysia yang digelar Menurut Sanusi, kendala utaAgustus mendatang, justru dayung ma yang dihadapi adalah postur tidak dipertandingkan. Sehingga tubuh atlet. Jika atlet luar negeri Indonesia dipastikan kehilangan memiliki postur tubuh yang ideal peluang medali. “Untuk SEA Games dan tinggi. Atlet Indonesia justru 2017 dayung sayangnya tidak tingginya belum mencapai postur dipertandingkan. Sehingga harapan ideal untuk bertarun di tingkat untuk turut menyumbang medali Asia bahkan dunia. bagi atlet Riau seperti SEA Games “Atlet kita, saya lihat belum Singapura pada 2015 dipastikan mampu bersaing di Asia. Karena tidak terulang kali ini,” jelas Sanupostur atlet negara lain justru ting- si.(luk)
Besok, Bulutangkis Seleksi Atlet Popnas PEKANBARU (RP) - Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Bulutangkis Dispora Riau bakal melakukan seleksi atlet yang akan diturunkan pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2017. Seleksi ini rencana akan digelar di GOR Sepaktakraw, Kompleks Purna MTQ, Jumat (7/7). Pelatih PPLP Bulutangkis Dispora Riau Eko Saputra mengatakan, seleksi atlet yang akan diturunkan pada Popnas 2017 digelar dua kali. Seleksi pertama yang digelar besok hanya terfokus untuk atlet yang bernaung dibawah binaan PPLP Dispora Riau. “Jadi belum untuk atlet umum. Setelah PPLP baru
kemudian seleksi untuk atlet non PPLP,” ujar Eko, Rabu (5/7). Terkait kuota atlet, Eko mengatakan Riau memiliki kuota 10 atlet bulutangkis yang terdiri dari 5 atlet putra dan 5 atlet putri. Namun atlet yang diboyong tentunya atlet yang benar-benar diharapkan bisa membawa pulang medali. Setidaknya satu medali perunggu seperti Popnas 2015. “Makanya karena targetnya juga cukup berat, kami harus matangkan persiapan dengan memilih atlet potensial. Kemudian berlatih dengan keras. Apalagi latihan sudah mulai normal dan jauh lebih keras dibandingkan saat puasa lalu,” jelasnya.(luk)
JAKARTA (RP) - Anggaran masih menjadi problem pembinaan olahraga di Indonesia. Menuju SEA Games 2017, Indonesia kembali dihadapkan pada masalah yang sama. Pembatasan atlet yang dibiayai Satlak Prima hanya 544 atlet saja. Padahal total ada 650 atlet yang sudah diregister ke Masoc (Panitia SEA Games Malaysia). Namun, seperti diketahui sebelumnya, Kemenpora hanya akan menanggung 544 atlet saja. Lantas bagaimana dengan yang lain? Pengurus Besar (PB) cabor terkait harus menanggung semuanya. ”Selanjutnya kami akan bertemu dengan manajer pelatnas cabor untuk membuat komitmen itu,” sebut Chief de Mission kontingen Indonesia Aziz Syamsudin. Menurutnya langkah tersebut biar tidak menjadi masalah di kemudian hari.
Sebab, mengacu pada edisi yang terdahulu, masalah pemberangkatan dan tanggung jawab kepada atlet kerap menjadi polemik. ”Biar clear, karena sejak awal sudah disepakati,” lanjut Aziz. Sementara itu, komposisi 106 atlet yang tidak tercover biaya Kemenpora itu harus menjadi tanggung jawab PB cabor. Dalam hal ini, PB PASI yang menambah sekitar 8 atlet memastikan bahwa mereka akan menanggung biaya tersebut. Sekjen PB PASI Tigor Tanjung menerangkan, kebijakan itu seiring keinginan timnya memberikan kesempatan buat atlet muda merasakan atmosfer ajang besar sekelas SEA Games. Kendati demikian, PB PASI tetap berorientasi pada potensi raihan prestasi atlet mereka. Berbeda dengan atletik, cabor renang yang menambah dua atlet di skuad SEA Games mendapatkan garansi dari KOI terkait pembiayaan.(jpg)
Bikin Komitmen soal Biaya SEA Games
KEVIN DURANT INTERNET
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
AKTIVITAS
14
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Tes Praktik OSN sampai ke Danau Khayangan
OSN FOR RIAU POS
SIAP BERPRESTASI: Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman (tengah) diapit siswa-siswi berprestasi dari Riau untuk OSN 2017 mengacungkan jempol saat penglepasan kontingen OSN Riau sebagai tanda siap berkompetisi. Tampak juga Kadis Pendidikan Riau H Rudyanto (paling kiri) dan Asisten III Setwilda Riau H Kasiaruddin (paling kanan).
Kontingen SD OSN Riau Mayoritas dari Siak PEKANBARU (RP)-Kompetisi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Riau 2017, khususnya untuk tingkatan SD, sebagian besar kontingen SD Riau berasal dari daerah. Terbanyak berasal dari Kabupaten Siak. Dari delapan siswa-siswi berprestasi yang mewakili Riau di pentas nasional untuk dua mata pelajaran, yakni matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, sebanyak empat siswa atau 50 persennya dari Siak dan berasal dari sekolah yang sama.
“Satu sekolah sampai meloloskan empat siswanya di pentas OSN, sungguh luar biasa. Mereka berasal dari SDS YPPI Perawang, Kabupaten Siak,� ungkap Drs H Basri MPd, dari Disdik Provinsi Riau didampingi Humas M Ridar Siregar. Sementara daerah lainnya di Riau, yakni Kota Pekanbaru, Kampar, Pelalawan dan Rokanhulu, masing-masing hanya meloloskan seorang saja siswa berprestasinya di pentas nasional OSN Riau 2017. “Tentu harapan kita sis-
  �
Â
Â? Â? Â? Â Â? Â Â?Â?Â? Â? Â? Â Â? Â Â Â Â Â Â
€ € Â?   Â
wa-siswi terbaik yang mewakili Bumi Melayu Riau ini dapat berprestasi dengan merebut medali di OSN 2017. Dukungan dan doa dari seluruh
masyarakat Riau, selalu kita harapkan agar anak-anak kita berprestasi,� kata Basri, yang pernah menjabat sebagai Kepala SMA Plus Riau.(zum/ifr)
PEKANBARU (RP) -Pelaksanaan tes praktik Olimpiade Sains Nasional (OSN) Riau 2017, Rabu (5/7), untuk semua tingkatan, SD, SMP dan SMA, ada yang berlangsung di dalam ruangan dan ada yang diselenggarakan di luar ruangan, bahkan sampai ke Danau Kayangan Rumbai. Untuk tingkatan SD dan SMP. Semua tes praktiknya berlangsung dalam ruangan (indoor). Untuk SD seluruhnya diselenggarakan di Ballroom Hotel Furaya, sedangkan untuk SMP sepenuhnya diselenggarakan di SMP Darma Yudha Pekanbaru Panitia Disdik Riau Elly Indrayani dan Humas Ridar Siregar melaporkan, ujian praktik OSN tingkat SD, siswa ditugasi mencampur beberapa bahan kimia. “Mencampur bahan kimia itu adalah ujian praktikum untuk mata pelajaran IPA. Sedangkan untuk pelajaran matematika, siswa ditugasi merangkai geometri dan menempelkannya. Dengan selesainya tes praktik, maka perlombaan untuk tingkatan SD berakhir dan tinggal menunggu pengumuman siapa yang akan mendapatkan medali OSN,� jelas Elly. Sementara itu, untuk tingkatan SMA, dari sembilan mata
OSN FOR RIAU POS
PRAKTIKUM SD: Murid SD peserta ujian praktikum matematika dan IPA OSN Riau 2017, sedang bersiap-siap memulai ujian praktikum OSN di Hotel Furaya, Rabu (5/7/2017). pelajaran diperlombakan, yakni matematika, fisika, kimia, biologi, komputer, astronomi, kebumian, geografi dan ekonomi, beberapa pelajaran melakukan praktikum di luar ruangan. Seperti mata pelajaran Kebumian, praktikum dilakukan di Danau Khayangan Rumbai. Para siswa terlihat diminta meneliti soal bebatuan yang terdapat di sekitaran Danau Khayangan Rumbai. Siswa Riau yang berlomba di mata pelajaran Kebumian adalah Wilsan Widal Kho (SMA Darma Yudha), Fiqh
Ilhami dan Fitra Hartanto (SMAN Plus Riau) dan Bagus Primohadi Syahputra (SMAN Binaan Khusus Dumai). Sementara itu, untuk mata pelajaran astronomi, praktikum dilakukan dengan melakukan observasi pada malam hari. Khusus pelajaran ini, Kontingen OSN Riau mengirimkan Wilson Wijaya dan Jenny Sari Winata dari SMS Darma Yudha Pekanbaru, Arianto dari SMAN 2 Dumai dan Ahmad Izzudin dari SMAN Plus Riau. (eca/ifr)
Maimanah Umar Center Khitanan Massal dan Halalbihalal PEKANBARU (RP)- Tim Maimanah Umah Center kembali melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan ke kabupaten/kota di Riau. Usai melakukan khitanan massal di Pekanbaru, Sabtu 1 Juli, tim Maimanah Umar Center yang dipimpin dua putri Hj Maimanah Umar, Maryenik Yanda dan Dr C Misharti SAg MSi melakukan khitanan massal gratis di Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu, Senin (3/7). Khitanan massal gratis tersebut diikuti ratusan anak dari seluruh desa di Kecamatan Rambah Hilir yang dipusatkan di aula Kantor Camat Rambah Hilir. Khitanan massal bekerja sama dengan PT Bumi Siak Pusako di hadiri Camat Rambah Hilir Junaidi, Kepala Puskesmas Rambah Hilir Abu Syofian, sejumlah tokoh masyarakat serta orang tua anak yang ikut khitanan massal. Ketua Pelaksana Khitanan Massal Dr C Misharti SAg MSi mengatakan, aksi sosial yang dilakukan Maimanah Umar Center rutin dilakukan setiap tahunnya. Tujuannya untuk membantu masyarakat dan berbagi kasih dengan umat muslim. Apalagi, khitanan wajib hukumnya bagi laki-laki beragama Islam. ‘’ Di 2017 ini, Maimanah Umar
FOTO BERSAMA: Anggota DPD RI Hj Maimanah Umar didampingi putri bungsunya Dr C Misharti SAg MSi foto bersama dengan warga usai halalbihalal di Desa Bina Baru dan Desa Karya Bakti Kecamatan Kampar Kiri Tengah, Selasa (4/7/2017). MAIMANAH UMAR CENTER
Centre melakukan tiga kali khitanan massal di Provinsi Riau. Pekanbaru, Rohul dan Kampar. Karena masih banyak masyarakat kita yang membutuhkan uluran tangan, dan kami mencoba membantu apa yang kami mampu,� kata Misharti. Camat Rambah Hilir Junaidi apresiasi dengan apa yang dilakukan Maimanah Umar Center. Menurutnya, setiap desa di Kecamatan Rambah Hilir secara keseluruhan ikut mengirimkan anak yang akan mengikuti khitanan massal ini. Dengan demikian, ada sebanyak 100 anak yang mengikuti khitanan missal gratis ini. Ia berharap ke depannya terus berlanjut sehingga masyarakat bisa terban-
tu, apa lagi kondisi ekonomi yang masih sulit sekarang ini. Halalbihalal Usai melakukan bakti sosial di Rokan Hulu, Tim Maimanah Umar Center melanjutkan Halal Bi Halal ke Desa Bina Baru dan Desa Karya Bakti Kecamatan Kampar Kiri Tengah, Kabupaten Kampar. Anggota DPD RI, Hj Maimanh Umar didampingi putri bungsunya Dr C Misharti SAg MSi, disambut antusias warga dua desa. Dalam suasana penuh keakraban itu, Maimanah Umar yang sudah duduk menjadi wakil Riau di DPD RI tiga periode itu menyampaikan rasa terima kasihnya yang tidak terhingga pada masyarakat Riau terutama Kampar.Ia juga
memperkenalkan pada seluruh perangkat desa dan masyarakat tentang sosok Dr C Misharti SAg MSi putri bungsunya yang akan melanjutkan aspirasi masyarakat Riau untuk DPD RI tahun 2019 mendatang. ‘’Memang bunda memperkenalkan saya secara langsung di acara halal bi halal itu untuk terjun ke DPD RI. Dan saya mohon dukungan semua masyarakat Kampar dan Riau keseluruhannya,’’ ujarnya. Dr C Misharti SAg MSi mengatakan, Ia ingin melanjutkan apa yang diperjuangkan bunda (Hj Maimanah Umar red) di DPD RI tentang Riau. Karena Riau membutuhkan wakil-wakilnya di Senayan untuk bersama-sama membangun Riau kedepan. (dac/c)
INTERNET
Sering Main Handphone Ternyata Berbahaya bagi Jempol JAKARTA (RP) - Smartphone ternyata mampu memberi Anda masalah serius yang disebut smartphone thumb, kondisi yang menyakitkan disebabkan oleh gerakan berulang pengetikan yang bisa menyebabkan artritis di ibu jari. Terlalu sering menggunakan smartphone ternyata dapat menimbulkan masalah serius. Smartphone thumb adalah istilah yang digunakan untuk menyebut masalah ini. Mengetik atau menggeser berulang-ulang dengan ibu jari di layar smartphone dapat menyebabkan tendon membungkuk dan meradang. Kondisi ini sangat menyakitkan dan dapat berujung pada atritis. Kondisi yang secara formal dikenal sebagai tendinitis itu sebelumnya hanya terlihat pada pekerja pabrik. Dengan semakin populern-
ya smartphone, kini semakin banyak juga orang yang mengeluh tentang jenis rasa sakit seperti ini di ibu jari mereka. “Salah satu hipotesisnya adalah persendian menjadi longgar yang mengakibatkan tulang pada ibu jari bergerak berbeda dari pada keadaan normal,� kata peneliti Kristin Zhao, seperti dilansir laman India Times. Peneliti telah mempelajari smartphone thumb selama tujuh tahun terakhir. Mereka menemukan bahwa gerakan jempol saat menggunakan ponsel ternyata adalah gerakan yang canggung. “Ini adalah gerakan yang memberi tekanan pada jempol. Bukan sekedar gerakan di ruang bebas biasa,� jelas Zhao. Peneliti mulai menggunakan teknik pencitraan dinamis pada tahun 2010 untuk
menyaksikan gerakan tulang-tulang pasien yang sehat. Dengan begitu mereka bisa mendokumentasikan tulang yang normal dan membandingkannya dengan yang tidak. “Hipotesis kami adalah bahwa gerak tulang yang tidak normal pada jempol bisa menyebabkan rasa sakit di kemudian hari dan berujung pada osteoarthritis,� pungkas Zhao. Menurut Zhao, terlalu banyak texting bisa menyebabkan lebih banyak kasus arthritis di ibu jari. Untuk mencegah masalah ini, mulailah dengan memberi jempol Anda waktu untuk istirahat. Kemudian lakukan latihan peregangan harian dengan menggerakan pergelangan tangan dan jari-jari yang akhirnya bisa membantu mencegah kondisi osteoarthritis pada ibu jari Anda.(fny/jpnn)
Perubahan Iklim Membuat Sulit Tidur INTERNET
Banyak Konsumsi Makanan Manis Bisa Gelisah JAKARTA (RP) - Makanan dapat mengatur kondisi hati dan pikiran. Fakta terbaru mengenai hati dan pikiran ini tertuang di dalam Buku berjudul Revolusi Awet Muda karya dr Hiromi Shinya. Dijelaskan bahkan gula mampu menciptakan rasa gelisah, lesu, dan dapat menyebabkan depresi. Penyebab rasa gelisah dan ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA
malas adalah memburuknya kondisi usus dan terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung gula. Kebiasaan mengurangi gula mungkin dirasa sulit bagi Anda. Namun, jika kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh, Anda tidak akan berpikir dua kali untuk mengurangi gula. Yang bisa dilakukan adalah mengganti kebiasaan. dr
Shinya menjelaskan, Anda yang sudah terbiasa dengan makanan manis, bisa menggantinya dengan ngemil kacang-kacangan atau buah kering. Cara tersebut dinilai cocok untuk mereka yang belum terbiasa sama sekali dengan kehilangan rasa manis di makanan. Menurut Shinya, aturan yang harus dilakukan dalam menjalankan
program anti penuaan itu adalah tidak mengonsumsi gula pasir. Bila dirasa sulit, mengurangi kadarnya menjadi jalan alternatif. Nah, satu hal yang perlu diketahui, program ini berhasil bila Anda tidak berselera sama sekali terhadap makanan dan minuman manis. Itu berarti tubuh Anda siap untuk sehat.(int/eca)
JAKARTA (RP) - Perubahan iklim yang disebabkan emisi gas rumah kaca mendatangkan malapetaka, mulai dari gelombang panas, badai hujan lebat hingga naiknya permukaan laut yang lebih tinggi. Rupanya, ada alasan ilmiah bahwa perubahan iklim secara harfiah juga bisa membuat Anda kehilangan waktu tidur. Banyak dari kita memiliki pengalaman berjuang untuk tertidur akibat gelombang panas, terutama jika tidak memiliki AC. Sebuah makalah yang baru diterbitkan di jurnal Science Advances memprediksi bah-
wa karena suhu global terus meningkat, maka akan semakin banyak orang akan kesulitan untuk tertidur. Efek samping dari perubahan iklim ini bisa memengaruhi demografi tertentu, khususnya, orang-orang yang tidak memiliki AC dan orang tua yang memiliki waktu sulit untuk mengatur suhu tubuh mereka. Kehilangan tidur kronis telah dikaitkan dengan sejumlah masalah kesehatan serius, termasuk penyakit jantung, diabetes dan obesitas. Kurang tidur juga telah terbukti memiliki efek negatif pada memori, perhatian dan kemampuan pemrosesan.
Dan, untuk alasan yang jelas, kurang tidur dikaitkan dengan suasana hati yang buruk dan pada kasus yang lebih serius, seperti depresi. “ Kemu ngkinan dampak kurang tidur akan jauh lebih buruk di wilayah-wilayah dunia dengan tingkat kemiskinan yang lebih tinggi,â€? kata penulis utama studi ini, Nick Obradovich, seperti dilansir laman Health. “Fakta bahwa kami mengamati kaitan antara kurang tidur dan perubahan iklim, membuat saya berpikir kini setelah saya memiliki data dari India dan Brazil, maka tim peneliti akan mengamati efek yang jauh lebih besar,â€? pungkas Obradovich. (fny/jpnn) ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
15
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
TYAS MIRASIH
T
Banjir Air Mata
YAS Mirasih kini tengah menghitung hari jelang pernikahannya dengan Raiden Soedjono. Jika tak ada aral melintang, hari bahagia Tyas dan Raiden akan digelar pada Sabtu, 8 Juli 2017. Hari ini, Rabu (5/7), Tyas Mirasih menggelar acara pengajian di kediamannya yang berlokasi di kawasan Raffles Hills, Cibubur. Aktris berusia 30 tahun itu tampak cantik dalam balutan gamis dan selendang
bernuansa hijau yang ia jadikan penutup kepala. "H-3 Alhamdulillah ya Allah ya Rab, aku sudah sampai sejauh ini. Toloh berkahi masa depanku dengan bimbingan dan cinta-Mu," ujar Tyas Mirasih. Melalui Instagram pribadinya, Tyas Mirasih membagikan sekelumit prosesi pengajian yang baru saja dijalaninya itu. Bintang film Air Terjun Pengantin itu terlihat tak kuasa menahan tangis tatkala melantunkan ayat suci.
"Setiap detik waktu berlalu, aku tidak bisa berhenti mengucapkan terima kasih. Allah, terima kasih sudah menuntunku kembali ke bawah dan memberkahiku dengan kebahagiaan yang begitu banyak. Alhamdulillah," ungkapnya. Air matanya semakin deras mengalir ketika Tyas Mirasih meminta doa restu sang ibunda tercinta yang sudah melahirkan dan membesarkannya selama ini. Terutama setelah sang ayah,
Sirman Widiatmo, meninggal dunia beberapa tahun lalu. "Kau membawa surga kepadaku, ibu. Aku mendedikasikan kebahagiaanku untuk pengorbananmu dalam membesarkanku hingga aku seperti sekarang ini. Hari ini, aku ingin mengucapkan terima kasih untuk segalanya hingga detik ini dan aku tahu kamu merasakannya lewat air mata kebahagiaan. Aku mencintaimu melebihi kata-kata," papar Tyas Mirasih.(int/eca)
INTERNET
SOIMAH
Tidur di Lantai Bandara PADATNYA jadwal Soimah memandu acara di televisi swasta membuatnya tak memiliki waktu banyak untuk keluarga. Di libur Idul Fitri kali ini, ia benar-benar memanfaatkannya untuk pergi bersama suami dan juga anak-anaknya. Tidak tanggung-tanggung, Soimah pun menuju Jepang. Banyak tempat yang dikunjungi wanita yang memiliki dua anak laki-laki ini. Setelah cukup puas menikmati indahnya Jepang, Soimah dan keluarga pun memutuskan untuk kembali ke Tanah Air. Sesampainya di bandara, mereka tak mengantre di loket tiket, melainkan mengambil posisi untuk tidur. Tampak Soimah tertidur pulas dengan kedua anak laki-lakinya di sampingnya. Seolah lelah sekali, mereka pun tak peduli lagi dengan koper-koper. Itu terlihat pada foto yang diunggah di akun Instagram-
nya, Rabu (5/7). "Detik-detik tertentu," tulisnya sebagai keterangan foto yang dalam waktu sekejap langsung disukai lebih dari 22 ribu orang. Melihat kelakuan Soimah, para warganet pun beragam melontarkan pendapatnya di kolom komentar. Sebagian besar kagum dengan tingkah laku host kondang ini. "Meskipun wes sugeh tp ora gengsi yo mak ndlosor nang ngemper, proud of you mak'e @showimah," tulis akun @_fox_s. Akun @naldo_peter menimpali, "Ma'e @showimah , sampai g bisa bilang apa2 Saya, kalau d tv kelihatan glamour tpi kalau d aslinya sederhana, Artis yg Luar biasa ,tidak sombong , tidak pamer dan sederhana." "Ma e wong sugih ngemper i,,,hihihi,,,tp nek ora Ngono dudu ma e,,,hahaha," tambah akun @ liansantiko.(int/eca)
INTERNET
RAFFI AHMAD
Ingin Anak Jadi Pemain Bola RAFFI Ahmad dan keluarga saat ini tengah liburan berkeliling negara Eropa. Setelah Belanda dan Paris, kini artis 30 tahun itu memboyong istri dan anaknya menjelajah Barcelona, kota terbesar kedua di Spanyol. Selama berada di sana, Raffi Ahmad dan keluarga pun memanfaatkan waktu berkunjung ke tempat-tempat menarik. Salah satunya yakni Stadion Camp Nou yang menjadi rumah bagi klub sepakbola dunia, Barcelona sejak 1957. Di sana, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina mendapat kesempatan mencicipi duduk di bangku yang biasa diduduki para pemain klub sepakbola Barcelona. "Jadi pemain @ fcbarcelona .. nyobain duduk di bangkunya," cerita mereka lewat Instagram pribadinya. Gara-gara berkunjung kesana, Raffi Ahmad tampaknya tertarik untuk membuat sang buah hati, Rafathar, menjadi
INTERNET
seorang pemain sepakbola kelak ia dewasa nanti. "Rafathar mau jadi pemain bola? Jadi pemain bola, mau? Iya? Nge-gol-in kayak gitu, mau? Di sekolahin di Italia, mau?" kata Raffi kepada Rafathar. Keinginan Raffi Ahmad itu rupanya langsung disetujui
oleh sang istri, Nagita Slavina. "Boleh enggak Rafathar jadi pemain bola?" tanya Raffi melalui Instagram Story-nya. "Boleh.. Boleh..." jawab Nagita tanpa ragu. "Rafathar jadi pemain bola aja ya, oke? Nanti sekolah jadi pemain bola ya.." pinta Raffi Ahmad.(int/eca)
BASTIAN STEEL
Chelsea Islan hanya Teman BASTIAN Steel akhirnya buka suara terkait rumor yang beredar tentang kedekatan dirinya dengan Chelsea Islan. Mantan
anggota Cowboy Jr. ini menegaskan bahwa dirinya hanya berteman saja. Cowok yang akrab den-
INTERNET
ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA
gan sapaan Babas ini hanya menganggap lucu respons netizen terhadap rumor yang beredar. "Babas sih lucu aja nanggepinnya cuma ya udah kalian bebas berpendapat tentang Babas dan Chelsea. Cuma Babas tegasin sekali ini Babas sama Chelsea cuma teman," ujar Babas. Salah satu alasan Babas menyebut tingkah netizen lucu adalah karena beberapa di antara mereka menyebut bahwa mereka tidak pantas karena terpaut umur. Baginya sebuah hubungan cinta tidak bisa hanya dibatasi oleh usia. "Kalau masalah umur, please cinta itu enggak mandang umur lagi. Gue buktiin nanti," katanya pasti. Bastian dan Chelsea mulai dikaitkan kedekatannya setelah mereka saling menuliskan komentar di Instagram masing-masing. Babas bahkan mengunggah foto saat dirinya sedang bersama Chelsea yang membuat netizen iri.(int/eca) ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
16
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Banyak Strategi Karena Akumulasi Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru
INSTAGRAM PSPS
LEWATI: Pemain PSPS Riki Salehudin (kanan) mencoba melewati Asep Budi dalam latihan di Stadion Utama Riau. Riki Salehudin berpeluang jadi starter lawan PSMS.
Â? Â? Â?
 Â? Â? Â? Â?  Â€‚ ƒ    Â? „ Â? Â?
Â?
Â? Â?
Â?
Â?
 �
� ‰ ƒ Š ‰ ��  ‰ … … ‰  ˆ
ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
Â?
menurunkan pemain di saat yang tepat untuk laga yang tepat pula. Nah kalah pemain yang itu-itu saja tentu permainan mudah dibaca lawan. Tapi kalau materinya berbeda tentu membingungkan tim lawan,� tambahnya. Latihan sore ini merupakan latihan terakhir jelang menghadapi PSMS Medan. Sebab Jumat (7/7) besok para pemain diberikan waktu untuk beristirahat penuh agar bisa tampil prima keesokan harinya. Materi latihan difokuskan untuk pematangan service dan mengulang strategi yang sudah dilatih sebelumnya. “Terutama pola permainan. Mereka harus mampu bekerjasama meskipun ada dua sampai tiga pemain baru didalam starting. Kesalahan dalam bermain dihilangkan sehingga nantinya mampu mengamankan tiga poin kemenangan,� tuturnya. (das)
Pendukung PSMS akan Serbu Stadion Utama MEDAN (RP) - PSMS akan menjalani laga tandang perdana Liga 2 menghadapi PSPS di Stadion Utama Riau, Sabtu (8/7). Kendati bermain di kandang lawan, bukan berarti PSMS minim dukungan dari suporternya. Demi menemani tim kebanggaan, para pendukung setianya pun langsung mengambil inisiatif. Salah satunya Smeck Hooligan. Smeck menegaskan siap mendukung langsung laga PSMS di kandang lawan. Smeck akan melakukan away days dengan jumlah orang yang sangat besar. Away days sendiri bermakna sebuah dukungan untuk men-support klub sepakbola kebanggaannya yang bermain di kandang lawan.
Hal ini dibenarkan Ketua Umum (Ketum) Smeck Hooligan, Lawren Christopher Simorangkir. Dirinya mengaku hampir 500 anggota Smeck menyatakan siap turun dan kepung Riau. “Sejak Ramadan kami telah membuka pendaftaran bagi anggota Smeck yang ikut berangkat ke Riau. Walaupun harus mengeluarkan biaya yang lumayan besar tapi semangat kawan-kawan tak surut. Saat ini hampir 500 anggota yang telah mendaftar dan kemungkinan akan terus bertambah,� ungkap Lawren. “Kami tak cuma datang dan jadi penonton. Tapi akan terus menyemangati PSMS hingga akhir. Bahkan dengan koreo baru yang lebih menarik,� tambahnya.
Lebih lanjut, Lawren mengatakan bahwa Smeck akan dibagi dalam dua rombongan menggunakan bus. Di mana tim koreo akan berangkat terlebih dahulu pada Kamis (6/7/) hari ini. “Sementara yang lain akan berangkat sehari sebelum laga atau Jumat (7/7),� katanya. Demi menjaga keamanan dalam laga, Lawren turut mengimbau anggotanya agar tidak melakukan tindakan provokatif yang bisa menimbulkan potensi kisruh. “kami selalu ingatkan ke kawan-kawan untuk menjaga sikap agar pertandingan bisa berjalan lancar dan tim tidak dirugikan akan ulah suporter yang tidak bertanggung jawab,� tegasnya.(int/das)
Kalahkan PSM, Persib Bikin Liga 1 Kian Sengit
… ƒ †‡ �  ˆ
AKUMULASI kartu memamg menjadi momok bagi setiap tim. Apalagi jika pemain yang mendapatkan sanksi larangan bermain akibat akumulasi kartu tersebut adalah pemain yang memiliki peran vital dalam skuad. Seperti itu juga yang tengah dialami PSPS. Namun bagi pelatih PSPS Philep Hansen Maramis akumulasi kartu juga menjadi berkah. “Saya kira tidak ada masalah karena akumulasi kartu. Kami anggap ini berkah dan ambil hikmannya karena dengan waktu yang tersedia kami bisa mencoba pemain yang belum pernah dimainkan. Kami juga jadi punya banyak pilihan menentukan pemain ke depannya. Tak hanya itu, lawan juga sulit membaca stategi jika pemain berubah-ubah,’’ ujar Philep Hansen Maramis,
kemarin. Tak hanya berkah buat tim pelatih, akumulasi kartu ini juga menjadi berkah buat pemain cadangan. ‘’Jika ada pemain yang absen karena akumulasi maka berkah juga bagi pemain lain untuk tampil dan memaksimalkan kesempatan bermain. Sebab selama ini mungkin masih bermain sebagai cadangan atau belum pernah bermain,� ujarnya. Menurut Philep, bukan tidak mungkin pemain yang baru dimainkan sebagai starter di laga menjamu PSMS Medan di Stadion Utama Riau, Sabtu (8/7) nanti, bakal menggeser posisi pemain utama. Namun tentunya ia harus mampu bermain bagus dan menjadi senjata rahasia bagi tim untuk mendulang tiga poin. “Kalau pemain selalu berlatih keras meskipun belum bermain tentu ada waktu baginya untuk tampil. Karena kita selalu
BANDUNG (RP) - Persib sukses mengalahkan PSM dengan skor tipis 2-1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu (5/7). Kemenangan Persib ini bikin Liga 1 kian sengit. Persib yang sebelumnya ada di urutan ke-14 merangsek ke posisi 9 dengan 19 poin. Tapi, perbedaan angka dengan pemipin klasemen yang ditempati PSM cuma empat poin saja. Persib di awal laga sempat kesulitan. Mereka baru berhasil mengemas gol
pada menit ke-45 melalui Shohei Matsunaga. Memanfaatkan umpan Supardi Nasir, Matsunaga mampu melepaskan bola hasil tendangan kaki kanannya. Skor 1-0 untuk keunggulan Persib bertahan hingga turun minum. Pada paruh kedua, Maung Bandung kembali menambah skor menit ke-55. Mendapatkan bola saat berada di sisi kanan pertahanan PSM, Atep
tanpa ragu melepaskan tendangan keras. Bola meluncur deras, tanpa bisa dihalau kiper PSM, Syaiful Syamsuddin. Unggul dua gol, Maung Bandung lengah. Mereka seakan terbuai dan bikin barisan belakangnya lengah.Kondisi ini mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Wiljan Pluim. Dia mampu melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Skor 2-1 bertahan hingga peluit panjang.(ies/jpg)
ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
Riau Pos ď Ź KAMIS, 6 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 17
Peserta OSN Tanpa Tes Masuk PCR
DIDIK HERWANTO/RIAU POS
PEKANBARU (RP) - PCR memb er ikan kes empatan kepada seluruh siswa-siswi peserta OSN untuk dapat bergabung menjadi mahasiswa Politeknik Caltex Riau melalui jalur khusus tanpa tes. Direktur PCR Hendriko STMEng menyampaikan, mengingat bahwa siswa-siswi yang hadir dalam kegiatan OSN ini merupakan siswa-siswi terbaik nasional yang sudah terseleksi,. “Politeknik Caltex Riau mengundang secara khusus tanpa tes kepada seluruh siswa-siswi peserta OSN 2017 untuk dapat bergabung ke Politeknik Caltex Riau pada proses penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2017-2018 (bagi yang saat ini sudah kelas XI) atau penerimaan mahasiswa baru 20182019 (bagi yang saat ini masih duduk di kelas X) dengan hanya
WISATA ALAM ULU KASOK: Wisata Alam Ulu Kasok di Kabupaten Kampar menjadi primadona warga berwisata dan berselfie saat libur. Sekilas, pemadangan di sekitar danau PLTA Koto Panjang serupa Raja Ampat di Papua Barat. Foto diambil Ahad (2/7/2017).
September, Pekerjaan Jembatan Siak IV Dimulai Lelang Tuntas Agustus Laporan EKA GUSMADI PUTRA dan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru
PEKERJAAN lanjutan pembangunan Jembatan Siak IV dijanjikan pemerintah bakal dimulai tahun ini. Sekarang proses lelang sedang berlangsung dan diperkirakan selesai hingga kontrak pada Agustus mendatang. Kemudian baru pada September pekerjaan fisik akan dimulai dengan anggaran multiyears hingga 2018 mendatang. Memang diakui Pemprov Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau terjadi sedikit keterlambatan dari yang dijadwalkan. Ini dikarenakan pada proses lelang pertama, menurut informasi dari
DEFIZAL / RIAU POS
JEMBATAN SIAK IV : Pembangunan Jembatan Siak IV Pekanbaru saat ini terbengkalai Selasa (4/7/2017) dan direncanakan akan dilanjutkan pembangunan September tahun ini. Kepala Dinas PUPR Riau Dadang Eko Purwanto, terdapat 101 peserta lelang, namun yang mengembali-
kan hanya satu. ‘’Jadi lelang kedua dibuka, dan baru tiga mengembalikan. Pagu
anggaran awal Rp67 miliar untuk memulai. Intinya uang tersedia untuk pekerjaan pembangunan Siak IV ini,’’ kata Dadang. Dengan sudah ada tiga rekanan yang mengembalikan berkas, maka Pemprov Riau melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP) bakal mulai memproses. Di mana ditargetkan tuntasnya proses lelang hingga kontrak dijadwalkan akan berjalan hingga Agustus mendatang. ‘’Target kami berharap bisa tuntas (kontrak,red) di Agustus, sehingga pekerjaan fisik sudah bisa dimulai September atau lebih cepat nantinya,’’ harap Dadang. Sementara itu, Asisten II Setdaprov Riau Masperi menambahkan, proses lelang diperkirakan paling lama 35 hari. Terhitung sejak Juli ini. Senada dengan Dadang, diperkirakan Agustus nanti proses ď Ž Baca September Halaman 24
MENYALAMI: Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menyalami para guru SDN dan SMPN lima desa di Rohul, Rabu (5/7/2017).
ď Ž Baca Peserta Halaman 24
KABAR
Hasil Panen Sawit Membaik, Harga Stabil KUOK (RP) - Para petani kelapa sawit di wilayah Kuok, Kabupaten Kampar patut bersyukur. Sebab, hasil panen tandan buah segar (TBS) yang beberapa waktu lalu sempat mengalami penurunan tajam, kini mulai membaik. Seiring itu, harga jual juga stabil. Begitulah yang dialami oleh Fajri (25) salah seorang petani kelapa sawit di Kuok. Katanya, sekitar sebulan yang lalu, hasil panen mengalami penurunan atau trek. bahkan, penurunan yang dialami mencapai 100 persen. Ini membuat banyak petani yang merugi. ‘’Kalau normalnya, hasil panen sekitar 300 kilogram di lahan seluas 1 hektare. Tapi saat trek kemarin, menurun menjadi 150 kilogram sekali panen,’’ kata Fajri di Bangkinang, Rabu (5/7). Tapi bersyukur katanya, saat ini hasil panen sudah mulai membaik. Di mana, di lahan 1
hektare, hasil panennya mencapai 250 kg dalam sekali panen. ‘’Alhamdulillahlah sekarang sudah membaik,’’ katanya. Dia juga berharap agar hasil panen terus membaik. Tidak ada lagi mengalami trek. Karena, kerugian selama trek sebulan yang lalu, belum tertutupi dalam sekali panen ini. ‘’Mudah-mudahan tidak terjadi lagi trek seperti kemarin,’’ harapnya. Dia menilai, membaiknya hasil panen saat ini, karena cuaca yang stabil. ‘’Dulu itu karena panas yang berkepanjangan. Jadi tanah kering. Sekarang sering hujan, jadi ada asupan untuk pohon sawit,’’ kata dia. Sementara, terkait dengan harga TBS, dia mengakui saat ini cenderung stabil. Kalaupun ada kenaikan atau penurunan, tidak begitu tajam. ‘’Harga sekarang ini antara Rp1.400/ kilogram hingga Rp1.500/kilogram,’’sebutnya.(*4)
ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS
Gubri Undang Dua Bupati Temui Mendagri Soal Lima Desa PASIRPENGARAIAN (RP) -Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dijadwalkan mengundang dua Bupati yakni Bupati Rohul H Suparman SSos MSi dan Bupati Kampar Azis Zainal ke Jakarta, untuk bertemu Menteri Dalam Neg-
ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
eri, membahas persoalan lima desa, hari ini, Kamis (6/7). lima desa yakni Desa Tanah Datar, Desa Intan Jaya, Desa Muara Intan, Desa Rimba Jaya dan Desa Rimba Makmur. Pertemuan antara dua bupati untuk membahas persoalan lima desa itu disampaikan Gubernur Riau H Arsyadju-
liandi Rachman dihadapan Bupati Rohul H Suparman SSos MSi dan Wabup Rohul H Sukiman serta puluhan guru dan perangkat pemerintah desa, di lima desa versi Rohul, di halaman kantor bupati, Rabu (5/7). Di hadapan puluhan guru di lima desa versi Rohul, Guber-
nur Riau menyatakan, dirinya telah mendengar, persoalan di lima desa yang terjadi saat ini dari Bupati Rohul. ‘’Kalau tak ada perubahan. Besok saya ke Jakarta, membicarakan ini ke Mendagri. Mengundang Bupati Rohul ď Ž Baca Gubri Halaman 24
ď Ž TATA LETAK: EFAN
PRO-SIAK
18
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Merangkai Negeri Dengan Syarak
Dishub dan Satpol PP Di-warning BUPATI Siak Drs H Syamsuar memberi sinyal akan ada mutasi pasca-Idul FItri. Ini sebagai bentuk respon atas aduan masyarakat terhadap kinerja bawahannya yang dinilai tidak maksimal. Utamanya di Dinas Perhubungan dan Satpol PP. Dua instasi tersebut kata Syamsuar, yang paling banyak dikeluhkan. ‘’Sudah kami berikan peringatan
berkali-kali, tapi tetap saja tidak ada perubahan. Malah yang ada justru pembiaran. Tunggu saja, sebentar lagi akan kita ganti. Kalau saya tegas, jangan dibilang nanti saya keras. Tetapi semua yang saya lakukan ini murni untuk kemajuan Siak. Sudah marah saja saya mereka tidak peduli, bagaimana kalau saya lembut dan diam saja,” ujar Syamsuar ditemui di acara halalbihalal
ASN Siak di halaman Siak Bermadah, Rabu (5/7). Sebagai pemimpin, Syamsuar mengaku kesal dengan kinerja bawahannya. Karena dengan tidak optimalnya mereka mengemban tugas, pelayanan terhadap masyarakat jadi tidak maksimal. Padahal amanah yang diberikan kepada mereka semata-mata untuk memberikan pelayanan yang prima
terhadap masyarakat. ‘’Wajar saja kalau saya selalu ngomel dengan kedua instasi itu. Saya kasar, saya marah ini karena ingin menyelamatkan Siak. Bagaimana Siak ini disenangi orang dari luar yang berkunjung, kalau kinerja mereka seperti ini.,’’ tegas Syamsuar. Puncak kekesalan orang nomor satu di Siak tersebut adalah saat
puncak libur Idul Fitri. Di mana para wisatawan mengeluhkan mahalnya biaya parkir di sekitar Istana. Selain pengaturan parkir juga semrawut. Inilah yang dimaksudkan dia dapat merusak citra Siak di mata wisatawan. Padahal saat ini Siak tengah serius menggali kunjungan wisatawan untuk menaikan PAD. Lebih lanjut ia menyebut, bahwa tidak hanya di dua instansi itu yang
akan terdampak rotasi. Di sejulah OPD lainnya juga pejabatnya akan dirotasi. ‘’Tidak hanya di dua instasi itu. Yang lain juga sama, tak mak�simal kerjanya akan digantikan. Saya juga berharap banyak tim saber pungli di Kabupaten Siak ini untuk menangkap oknum petugas parkir yang meminta tarif parkir diluar perda yang ada,” pungkasnya.(adv/a)
HUMAS PEMKAB SIAK
HALALBIHALAL: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dan Wakil Bupati Drs H Alfedri MSi, menyalami aparatur sipil negara saat menggelar kegiatan Halalbihalal di Siak Sriindrapura, Rabu (5/7/20147).
Halalbihalal, Bupati Minta Maaf Kepada Masyarakat PEMKAB Siak menggelar halalbilhalal di halaman Siak Bermadah. Kegiatan yang dihadiri oleh Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dan Wakil Bupati Drs H Alfedri MSi, Sekda T Said Hamzsh tersebut, berlangsung dengan penuh hikmat. Syamsuar dalam sambutanya, mengingat-
kan kepada seluruh pegawai agar kembali meningkatkan kinerja pascalibur hari raya. ‘’Setelah kita melaksanakan libur Idul Fitri, tiba saatnya kembali beraktifitas. Hari ini untuk meningkatkan silaturahmi, setelah kesibukan kita masing-masing selama hari
DONOR DARAH: Ketua Bhayangkari Polres Siak Tia Restika didampingi Kapolres Siak AKBP Restika, saat mengikuti donor darah, Rabu (6/7/2017). WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS
Polres Gelar Donor Darah dan Ziarah SIAK (RP) - Polres Siak melaksana�kan ziarah kubur serta tabur bunga dan bakti sosial berupa donor donor darah. Kegiatan ini merupakan serangkaian dalam rangka HUT ke-71 Bhayangkara tahun 2017 yang digelar Polres Siak. Pada upacara ziarah di makam Sultan Syarif Kasim di Kampung Dalam, Kecamatan Siak dipimpin langsung oleh Kapolres Siak AKBP Restika Pardamean Nainggolan SIK, kemudian dilanjutkan dengan tabur bunga, Rabu (5/7). Usai ziarah dan tabur bunga, dilanjutkan dengan kegiatan bakti sosial donor darah di aula Tribatra
Polres Siak. Pada donor darah, Kapolres Restika dan Wakapolres Siak Kompol Yudhi Palmi turun menyumbangkan donor darah serta diikuti seluruh kabag, kasat, kasi, kapolsek jajaran Polres Siak, Ketua Bhayangkari cabang Siak Tia Restika serta personel gabungan polres dan polsek. Sebelum mendonorkan darah, terlebih dahulu dilakukan pengecekan tekanan darah untuk mengetahui dapat menjadi donor darah. Kegiatan donor darah dilaksanakan Polres Siak bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) wilayah Siak.(wik)
raya kemarin, kita tidak sempat berjabat tangan dan silaturahmi untuk meminta maaf satu sama lain,” kata Syamsuar. Di hadapan para ASN, atas nama Pemkab Siak ia meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat. Utamanya jika selama ini masih
belum memberikan pelayanan yang maksimal. Karena tentunya apa yang telah dilakulan oleh pemerintah tidak bisa memuaskan semua. ‘’Kami berdua, hamba yang dhoif, selama kepemimpinan kami dua periode ini, banyak membuat
kesalahan. Untuk itu, kami meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Siak,” ujar Bupati Siak dua periode tersebut. Ke depan ia berharap semua program yang telah dicanangkan oleh dirinya dan wakil bupati mendapatkan dukungan penuh
PT RML Bentuk Tim Aksi Cegah Kebakaran SIAK (RP) - Guna mengantisipasi dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) PT Rimba Mandau Lestari (RML) membentuk tim aksi cegah kebakaran (sigahkar) di Kampung Buantan Besar, Kecamatan Siak. Pembentukan tim sigahkar untuk mewujudkan Provinsi Riau bebas dari asap dan bahaya kebakaran lahan dan hutan. Tim sigahkar ini bertugas melakukan patroli dan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya membakar dan akibat kebakaran hutan dan lahan. Sebelumnya, anak perusahaan Sinarmas group ini telah membentu tim Masyarakat Peduli Api. Selain itu PT Rimba Mandau Lestari memberikan bantuan berupa 1 unit hand traktor, 4 unit sprayer, 250 Kg beras,2 80 liter herbisida dan 35 liter starine. Kepala Kampung Buantan Besar, Suwanto sangat mengapresiasi program yang
WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS
TERIMA BANTUAN: Penghulu Kampung Buantan Besar Siak, Suwanto (tengah) menerima bantuan dari PT RML melalui Humas Distrik Merempan Romi Hazairi, baru-baru ini. dilakukan oleh PT RML ini. Dirinya mengucapkan terimakasih kepada pihak perusahaan yang sangat serius dalam melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan. ‘’Kami sangat terimakasih pihak perusahaan dalam melakukan
pencegahan kebakaran lahan dan juga memberikan bantuan kepada kami,” ungkapnya. Sementara itu, PT RML melalui Humas Distrik Merempan Romi Hazairi menyampaikan, dengan adanya bantuan sigahkar kepada penerima manfaat, diharapkan
Melihat Geliat Pariwisata di Negeri Istana
Mereka Mendulang Rezeki di Naga Sakti Ikhtiar Bupati Siak H Syamsuar menjadikan Siak sebagai destinasi wisata utama di Riau mulai dirasakan masyarakat. Khususnya warga Kampung Dosan, Kecamatan Pusako. Tempat di mana Danau Naga Sakti yang berkabut misteri itu berada. Laporan, DIDIK HERWANTO, Siak Sriindrapura.
IDUL Fitri tahun ini sekitar 13.000 wisatawan tercatat mengunjungi Danau Naga Sakti. Di mulai dari H+1 Idul Fitri sampai dengan H+10. Mereka datang dari berbagai daerah di Riau. Bahkan Ketua Pengelola Danau Naga Sakti, Amril (36) mengaku, ada wisatawan yang datang dari Medan ke danau yang menurut legenda dihuni oleh seekor naga itu. ‘’Tidak hanya lokal Riau malah. Beberapa yang kami temui ada yang datang dari luar daer REDAKTUR: M ERIZAL
DIDIK HERWANTO/RIAU POS
WAHANA AIR: Wisatawan mencoba wahana Air di Danau Naga sakti, Kampung Dosan, Kecamatan Pusako, barubaru ini. ah seperti Medan,” ujar Amril kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Umumnya kata dia, mereka yang datang penasaran setelah Danau Naga Sakti menjadi tranding topic di media sosial. Foto-foto danau khas ekosistem gambut tersebut sejak beberapa bulan terakhir berseliweran di media sosial. Panorama danau
masyarakat. Sebab tanpa peran serta dan dukungan masyarakat, pemkab juga tidak akan dapat berbuat banyak. ‘’Tanpa dukungan masyarakat, program yang kita buat ini tidak akan berarti apa apa,’’ pungkasnya. (adv/a)
yang masih di kelilingi hutan memang menciptakan suasana yang berbeda. ‘’Suasananya khas, asri, sejuk. Umumnya ini yang membuat mereka penasaran ke sini,” sebutnya. Di tengah membludaknya jumlah wisatawan, menjadi berkah bagi sebagian
orang. Mereka adalah pengelo� la yang merupakan pemuda asli Dosan dan para pedagang yang mengadu peruntungan. Setiap hari, para pedagang meraup keuntungan yang tidak sedikit. Lebih dari pada cukup, ketimbang mereka harus berkeliling dari pasar ke pasar. Yandri (47) pedagang Bakso Bakar misalnya, bisa mendulang omset Rp1 juta setiap hari selama Idul Fitri. Padahal biasanya saat ia jualan di pasar, dapat Rp300 ribu sudah sangat besar. Karena satu tusuk bakso hanya dijual Rp1.000. ‘’Kalau di sini Alhamdulilah, setiap hari pas ramai kemarin dapat Rp1 jutaan. Ini udah besar, karena biasanya kalau saya jualan di Sungai Apit dapat Rp300 ribu sudah besar,” ujarnya. Dia mulai berjualan dari pukul 10 pagi, pukul empat sore bakso bakarnya sudah ludes terjual. Bahkan pada Idul Fitri ketiga, di mana puncak kun-
jungan wisatawan ia kewalahan melayani pembeli. ‘’Wah duduk saja tidak sempat bang, ramai kali. Jualan ini kan memang agak repot harus dibakar dulu, kasih saos, habis itu bakar lagi,” kata Yandri. Tidak hanya Yandri yang m e n d a p a t b e rk a h, S a n d i (29) juga mencerikan kisah yang sama. Pemuda asli Dosan ini bahkan banting stir dari pedagang sandal menjadi pedagang mainan. Ini lantaran banyaknya wisatawan yang turut serta membawa anak anak mereka. ‘’Jelas, ini potensi, orangtua tidak mungkin menolak kalau anak anaknya merengek meminta mainan,” kata Sandi tertawa. Dalam sehari ia mampu meraup omset hingga Rp600 ribu. Paling banyak laku kata adalah mainan pistol-pistolan. Beberapa kali Ia sempat minta dikirim ulang barang dari Pekanbaru, karena kehabisan stok. ***
dapat mencegah terjadinya hal-hal yang bisa menyebabkan terjadinya kebakaran hutan dan lahan. ‘’Masyarakat agar dapat memanfaatkan bantuan tersebut dalam melakukan pengolahan lahan tanpa membakar saat membuka lahan “pesannya.(wik)
Warga Perawang Keluhkan Bau Sampah PERAWANG (RP) – Pascahari raya Idul Fitri, kota in�dustri Perawang, Kecamatan Tualang dibanjiri sampah. Hampir disetiap sudut kota baik itu jalan raya dipenuhi sampah yang berserakan, bahkan sampai ke badan jalan. Masyarakat yang melintasi areal pembuangan sampah tersebut terpaksa menutup hidung dikarenakan mencium aroma bau busuk dari sampah. Herman, warga setempat mengakui bahwa sampah yang tidak jauh dari tempat tinggalnya sudah tidak diangkut selama sepekan dan telah menimbulkan bau tidak sedap. Apalagi saat hujan sering turun, maka aroma bau semakin menyengat. ‘’Sudah ada sepekan sampah tidak diangkat dan sejak dua bulan belakangan ini sampah kerapkali lambat diangkut oleh Dinas Kebersihan,” ungkapnya, Rabu (6/7). Hal senada juga disampaikan warga lainnya, Iwan yang mengeluhkan sampah yang tidak diangkut hampir sepanjang jalan raya Perawang, hingga menimbulkan bau tidak sedap. Dia berharap dinas terkait agar mengangkut dan membersihkan sampah yang berserahkan. Apalagi saat ini sedang turun hujan, selain menimbukkan bau tidak sedap, juga dapat mendatangkan penyakit. ‘’Sampah yang tidak diangkat dah berapa hari ini tentu telah menyebarkan bau busuk. Kita berharap pihak terkait segera mengangkut sampah-sampah yanv belum diangkat,” harapnya.(wik) TATA LETAK: EKO FAIZIN
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
PRO-INDRAGIRI HILIR
19
Bumi Sri Gemilang
Bupati dan Walhi Bahas Kasus Pungkat DALAM rangka percepatan penyelesaian konflik antara masyarakat Desa Pungkat dengan PT Setia Agrindo Lestari (SAL), Bupati Indragiri Hilir (Inhil) dan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) kembali menggelar pertemuan. Kali ini pertemuan dipusatkan di ruang rapat kediaman Bupati Inhil Jalan Kesehatan Tembilahan, Selasa (4/7). Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari per-
temuan sebelumnya yang digelar pada 11 Januari 2017 lalu. Saat itu bupati didampingi, Asisten I Afrzal, Kelapa Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DKLH) Inhil H Helmi, Kepala Dinas Perkebuan Inhil H Kuswari, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) H Encik Kamal Syahindra. Sementara pihak Walhi diwakili Menejer Kajian Kebijakann Ekse-
kutif Nasional Boy Even Sembiring, Direktur Eksekutif Walhi Riau Riko Kurninawan dan staf Walhi Riau Devi Indriani serta beberapa orang lainnya. Sampai saat ini, kata bupati, pihaknya terus bekerja untuk mecari titik terang penyelesaian kasus tersebut. Hanya saja dalam penyelesaiannya tidak bisa cepat dan instan, semua berproses sebagaimana ketentuan maupun mekanisme yang ada.
‘’Apa yang kami lakukan hanya untuk kepentingan masyarakat. Maka itu kami berharap agar kasus ini bisa kita selesaikan dengan cepat,” ungkap bupati. Sementara itu pihak Walhi yang sejak 2014 telah melakukan pendampingan terhadap masyarakat Desa Pungkat kembali meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil untuk segera meyelesaikan permasalahan konflik yang ada di sana.
Tidak hanya soal di Pungkat, Walhi juga menyinggung beberapa izin perusahaan bermasalah di wilayah Inhil yang harus segera ditangani karena berpotensi menimbulkan konflik sosial dan kerusakan lingkungan. Menurut Direktur Eksekutif Walhi Riau Riko Kurniawan, jika pemerintah dapat menyelesaikan kasus Pungkat maka dapat menjadi model untuk penyelesaian kasuskasus lain yang ada di Kabupaten
Inhil. Walhi menilai bahwa persoalan izin-izin perusahaan yang terindikasi bermaslah di Kabupaten Inhil saat ini telah menjadi perhatian serius pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). ‘’Untuk kasus Pungkat ini, KLHK sendiri sudah membentuk tim,”sambung Boy Even Sembiring. (adv/a)
SERAHKAN BANTUAN: Bupati Inhil HM Wardan menyerahkan bantuan tanggap darurat kepada korban kebakaran di Jalan Ahmad Yani Tembilahan, Rabu (5/7/2017).
HUMAS PEMKAB INHIL
Pemkab Matangkan Persiapan Pemberangkatan Jamaah Calon Haji PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) menggelar rapat koordinasi (rakor) dalam rangka memantapkan persiapan pemberangkatan dan pemulangan jamaah calon haji (JCH), Selasa (4/7). Rapat ini dipimpin Asisten I Setdakab Inhil H Afrizal yang didampingi Kepala Bagian (Kabag) Kesra dan Kepala Kantor Kementerian Agama Inhil H Azhari Syukur
serta beberapa pihak terkait lainnya. Rapat yang digelar di aula Kantor Bupati Inhil ini juga dihadiri Kepala Dinas (Kadis) Perhubungan H Wiryadi, Kasatpol PP TM Syaifullah dan pejabat dari Dinas Kesehatan, Bagian Perlengkapan, humas dan protokol. ‘’Segala hal yang berkaitan dalam proses pemberangkatan maupun pemulangan dapat kita bahas ber-
sama-sama,” kata Afrizal. Berbagai masukan dan saran juga mengemuka bagi evaluasi penyelenggaraan haji tahun lalu. Dengan demikian apa yang menjadi kekurangan dan kelemahan pada masa itu bisa di perbaiki dan diantisipasi sejak dini. ‘’Termasuk untuk menyepakati waktu dan tanggal keberangkatan. Pasalnya, ada beberapa saran tentang alternatif waktu maupun
tempat pemberangkatannya,” tegas Afrizal. Saat itu pihak panitia provinsi telah menetapkan JCH Inhil menjadi dua kelompok pemberangkatan, yakni kelompok terbang (kloter) 4 Batam yang berjumlahnya sebanyak 178 JCH. ‘’178 ini akan kita berangkatkan dari Tembilahan menuju Batam pada 1 Agustus 2017. Baru kemudian diterbangkan ke Tan-
ah Suci, pada 2 Agustus 2017 ,” jelansya. Sedangkan kelompok kedua akan bergabung dengan kloter 8 Batam berjumlah 249 orang akan di berangkatkan dari Tembilahan menuju Batam pada Tanggal 4 Agustus 2017 dan dari Batam ke Tanah Suci padatanggal 5 Agustus 2017. Seperti tahun yang lalu, semuanya diberangkatkan menggunakan
kapal feri cepat melalui Pelabuhan Lasdap Tembilahan. Untuk itu Asisten I Afrizal yang juga selaku ketua panitia menegaskan kepada semua pihak agar mempersiapkan hal tersebut sebaik dan semaksimal mungkin sesuai dengan tupoksi masing-masing. “Kita semua harus dikoodinasikan dan dikomunikasikan dengan baik melalui panitia yang sudah terbentuk,” harapnya.(adv/a)
Sepuluh Rumah Semi Permanen Ludes Terbakar
INDRA EFENDI/RIAU POS
TABUR BUNGA: Jajaran Polres Inhil menggelar tabur bunga di TMP Yudha Bakti, Parit 6 Tembilahan Hulu, Rabu (5/7/2017).
Teladani Pengorbanan Pahlawan TEMBILAHAN (RP) - Meperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Bhayangkara, Polres Indragiri Hilir (Inhil) melaksanakan ziarah ke Taman Makan Pahlawan (TMP) Yudha Bhakti, kawasan Parit 6 Tembilahan Hulu, Rabu, (5/7). Selain kapolres, ziarah juga diikuti Waka Polres Kompol H Azwar, para kabag, kasat, kasi dan perwira Polres Inhil. Sedangkan pasukan ziarah terdiri 1 pleton dari Sat Polairud, 1 pleton Sat Sabhara, 1 pleton gabungan staf dan 1 pleton gabungan satuan lainya. ‘’Selain dalam rangka HUT ke71 Bhayangkara, ziarah ini juga
REDAKTUR: M ERIZAL
sebagai bahan refleksi bagi anggota agar dapat meneladani perjuangan pahlawan-pahlawan kita yang telah mendarmabaktikan jiwa dan raganya bagi perjuangan kemerdekaan,” kata kapolres. Tugas anggota Polri sekarang, adalah mengisi kemerdekaan tersebut dengan pengabdian yang tulus dan ikhlas dalam melayani masyarakat. Sebab, Polri lahir dari masyarakat dan untuk masyarakat. ‘’Semangat pahlawan harus tetap ada dalam perjuangan kita. Karena tanpa pahlawan, belum tentu kita bisa sepeti sekarang ini,” tukasnya.(ind)
TEMBILAHAN (RP) - Sedikitnya 10 unit rumah semi permanen di lingkungan padat penduduk di Jalan Ahmad Yani Parit 9, Tembilahan Hulu, Kecamatan Tembilahan Hulu, ludes terbakar, Selasa (4/7) sekira pukul 21.30 WIB. Menurut informasi di lapangan, musibah kebakaran tersebut berawal ketika korban Angli, sedang menyalin minyak dari dirijen ke botol di teras bengkel miliknya. Na�mun sebelum itu Angli, mengambil corong minyak yang berada di dalam bengkel. Hanya saja dia tidak menutup dirigen yang masih berisi minyak. Sesaat kemudian, Angli melihat ada percikan api dan masuk ke dalam
dirigen yang terbuka dan seketika api langsung membesar sehingga menyambar botol-botol minyak yang lainnya. Korban Angli berusaha memadamkan api bersama dengan warga lain bernama ndra, yang kebetulan pada saat itu sedang menambal sepeda motornya di Bengkelnya. Akan tetapi upaya itu sia sia, karena api semakin cepat membesar. Angli langsung berteriak mem i nt a t o l o n g d a n b e r u s a ha menyelamatkan istri serta sepeda motor yang ada didalam bengkelnya. Tetapi api yang semakin membesar dengan cepat merembet dan membakar rumah-rumah disekitarnya. Apalagi bahan bangunan
INDRA EFENDI/RIAUPOS
SISA KEBAKARAN: Warga menyaksikan sisa-sisa kebakaran di Jalan Ahamad Yani, Tembilahan, Rabu (5/7/2017). terbuat dari kayu. “Ada 10 rumah dengan 12 Kepala Keluarga (KK)/yang habis terbakar,” kata Lurah Tembilahan Hulu, Saini Hamzah, Rabu (5/7).
Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 23.00/WIB setelah petugas dari TNI, Polri dan BPBD yang dibantu masyarakat ikut turun tangan.(ind)
Perusahaan Diminta Peduli Warga Tempatan TEMBILAHAN (RP) - Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Mansun, meminta pihak perusahaan yang ada di daerah itu untuk memperhatikan kondisi lingkungan sekitar mereka. ‘’Jangan kehadiran perusahaan malah makin merugikan daerah atau lingkungan,” tegas Mansun,
Rabu (5/7). Belajar dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, terdapat sejumlah perusahaan yang tidak memperhatikan kondisi lingkungan sekitar mereka. Hal itu hendkanya tidak sampai terjadi kembali. ‘’Selama ini kita tak melarang perusahaan tumbuh dan berkem-
bang. Tapi jangan hanya mengutamakan keuntungan, perhatikan juga masyarakatnya,” katanya. Di Kabupaten Inhil, lanjut Mansun, banyak terdapat perusahaan yang bergerak di berbagai bidang. Jumlahnya bisa mencapat ratusan hingga ribuan. Jika sebagain besar perusahaan itu memperhatikan
lingkungan dan masyarakat, maka akan baik bagi daerah. Dalam undang-undang, perusahaan diwajibkan memperhatikan masyarakat dan lingkungan melalui program CSR. Mau tidak mau, CSR wajib dijalankan karena sudah menjadi ketentuan dan mekanisme.(ind)
LETAK: TATA LETAK: YAYA TATA EKO FAIZIN
20
PRO-KUANTAN SINGINGI
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Bersatu Nogori Maju
Bupati Layur Jalur di Cerenti BUPATI Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi bersama rombongan dari Pemkab Kuansing menghadiri acara me-layur jalur Siluman Kobra Rimbo Sialang, milik masyarakat Desa Tanjung Medan, Kecamatan Cerenti, Selasa (4/7) malam. Ia mengapresiasi masyarakat yang telah melestarikan kebudayaan Kuansing ini. “Dengan hadirnya jalur ini, semoga bisa menyatukan kita dan menjadikan kekompakkan di antara kita,” ujar Bupati Mursini dalam arahannya saat melayur jalur tersebut. Mursini berharap agar para pemuda di desa ini untuk tetap kompak dan bersatu agar jalur bisa mengukir prestasi di setiap iven yang diikuti. “Sukses yang diraih sebuah jalur itu tidak terlepas dari rajin berlatihnya para pemacu, serta dibarengi dengan doa,” ujarnya memotivasi. Selain itu, Bupati Kuansing juga minta jalur ini agar dirawat dengan baik, karena mencari kayu saja untuk membuat jalur ini sudah
sangat susah. “Saat mencari kayu di tengah hutan saja kita sudah mengeluarkan uang yang cukup besar, sekitar Rp10 jutaan. Belum lagi proses membawa ke desa kita, ditambah lagi dalam proses pembuatannya yang cukup besar, sampai ke perhelatan pacu jalurnya juga membutuhkan dana. Untuk itu, rawatlah jalur ini,” urai Mursini. Pada saat acara melayur jalur ini, Bupati Mursini juga melakukan penggalangan dana untuk keperluan dan bantuan terhadap pembiayaan pembuatan jalur tersebut. Jumlah total bantuan yang diperoleh sebesar Rp30 juta. Ketua Jalur Muhammad Zen mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Kuansing dan seluruh unsur yang telah memberikan perhatiannya dan dukungan terhadap jalur Siluman Kobra Rimbo Sialang, Desa Tanjung Medan Cerenti. “Tentunya ini akan memotivasi bagi kami dalam melestarikan tradisi pacu jalur,” katanya.(adv/a)
JUPRISION/RIAU POS
SULUT API: Bupati Kuansing Drs Mursini MSi menyulut api perdana pertanda dilayurnya jalur milik masyarakat Desa Tanjung Medan Cerenti, Selasa (4/7/2017).
259 JCH Ikuti Manasik Haji B U PAT I Drs H Mursini MSi mengimbau agar Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kuantan Singingi yang akan menunaikan ibadah haji 1438 H tahun ini untuk dapat mengikuti manasik haji dengan baik, agar penyelenggaraan ibadah haji dilaksanakan sempurna dan menjadi haji yang mabrur. “Ikuti manasik dengan benar. Luruskan niat ibadah kepada Allah. Yang sudah haji diniatkan untuk memperdalam ilmu, yang baru mau haji (diniatkan) untuk menambah ilmu,” kata Bupati Mursini saat membuka manasik haji perdana tingkat Kabupaten Kuansing tahun 2017 di aula Kementerian Agama Kuansing, Rabu (5/7). Orang nomor satu di Kuansing
ini juga mengatakan, bahwa sebanyak 259 JCH yang berangkat tahun ini merupakan jamaah terbanyak sejak Kuansing berdiri. “Hal ini menandakan kesadaran berhaji warga kita sudah tinggi,” katanya. Menurutnya, ibadah haji di dalam Islam adalah diwajibkan kepada umat muslim yang mampu, baik secara fisik maupun secara finansial. Dan ia menyayangkan, masih ada orang kaya saat ini yang belum menunaikan ibadah haji. “Alasannya macam-macam. Misalnya, belum ada panggilan dan lain-lain. Saya khawatir nanti diambil hartanya oleh Allah. Maka, selagi diberi harta yang cukup oleh Allah, tunaikanlah ibadah haji,” ujarnya mengingatkan.
Ibadah haji, kata Mursini adalah ibadah fisik. Maka JCH Kuansing diharapkannya untuk menyiapkan fisik dengan baik. “Jaga kesehatan dengan baik. Jaga pola makan dan minum. Jangan lupa olahraga,” pintanya. Di akhir sambutannya, Mursini berharap agar JCH Kuansing dalam menjalankan ibadah haji berjalan aman tanpa ada kendala. Paling penting, menurutnya, adalah menjadi haji yang mabrur. Kepala Kemenag Kuansing Drs H Jisman MA mengatakan, manasik haji dilaksanakan sebagai pedoman agar ibadah haji di tanah suci berjalan aman dan lancar. Kegiatan ini dilaksanakan selama 10 kali pertemuan.(adv/a)
Pacu Jalur Rayon I Dimulai Hari Ini SEBANYAK 37 jalur akan bersaing pada hari pertama pelaksanaan pacu jalur tradisional tingkat rayon I Kabupaten Kuantan Singingi 2017, yang dihelat di Tepian Nyiur Melambai, Desa Sikakak, Kecamatan Cerenti, Kamis (6/7) hari ini. Jalur-jalur itu akan berebut tiket untuk melaju ke hari kedua, Jumat (7/7) esok. Ya, hari pertama pelaksanaan pacu jalur rayon I itu menarik untuk disaksikan. Pasalnya, sejumlah jalur unggulan asal Kabupaten Kuantan Singingi dan Indragiri Hulu maupun jalur sesama asal Negeri Jalur ini juga harus saling berlawanan. Laga seru tersaji di hilir yang ke3, dua jalur unggulan dari Kuansing harus saling mengalahkan, antara jalur Raja Laut RAPI Kuansing dari
Kuantan Hilir Seberang yang harus berhadapan dengan jalur Sijontiak Lawik Pulau Tanamo dari Cerenti. Selanjutnya, jalur unggulan dari Kuantan Hilir, Uphae Saghok Ghimbo Dusun juga ditantang jalur asal Peranap Inhu, Panah Ombak Sutan Mudo. Jangan pula lewatkan. Jalur pendatang baru asal Sikakak Cerenti, yang merupakan finalis iven pacu jalur Pangean 2017, Marangin Montiak Tuah Lipai. Jalur ini harus berhadapan dengan jalur Linggar Jati Adhyaksa Kuansing 2017, yang merupakan jalur baru yang jadi andalan dari masyarakat Desa Pulau Kumpai Pangean. Tidak hanya itu. Duel sengit terjadi di hilir yang ke-14, mempertemukan dua jalur yang diga-
dang-gadang akan bertemu di partai final, antara jalur Buayo Kuning Keramat Dubalang Hitam dan Desa Redang Inhu berlawanan dengan jalur Kilek Keramat Muara Laii dari Pauh Angit Pangean. Diketahui, jalur Buayo Kuning adalah adik dari jalur Dewi Putri Datuak Lintang (finalis iven pacu jalur nasional 2016), sedangkan Kilek Keramat adalah adik dari Siposan Rimbo (sang juara nasional 2016). Ketua Panitia Pacu Jalur Cerenti Maridin berharap pelaksanaan iven pacu jalur rayon 1 Kuansing di Cerenti ini berjalan aman, lancar dan sukses. Sehingga ia berharap dukungan semua elemen masyarakat untuk menyukseskan helat tersebut. “Ya, sama-sama kita menyukseskannya,” ujarnya.(adv/a)
SALING PACU: Dua jalur unggulan dari tuan rumah, Kecamatan Gunung Toar, saling berpacu, antara jalur Juragan Kuantan (bawah kiri) dengan jalur Linta Jalang (atas kanan) harus saling mengalahkan pada hari pertama pelaksanaaan iven pacu jalur uji coba di Tepian Teluk Bayur, Gunung Toar, Rabu (5/7/2017).
BERIKAN SAMBUTAN: Ketua DPRD Kuansing Andi Putra memberikan sambutan pada acara halal bihalal di salah satu rumah godang yang ada di Desa Koto Sentajo, Kecamatan Sentajo Raya, baru-baru ini.
JUPRISON/RIAU POS
Jalur Linta Jalang Tumbangkan Finalis Uji Coba Tahun Lalu GUNUNG TOAR (RP) - Sorak-sorai penonton menyaksikan jalur Juragan Kuantan yang berpacu dengan jalur Linta Jalang. Keduanya adalah sama-sama jalur andalan dari Kecamatan Gunung Toar, namun satu di antaranya harus pupus harapannya untuk melaju ke hari kedua pacu jalur ajang uji coba Kecamatan Gunung Toar tahun 2017, yang akan dihelat di Tepian Teluk Bayur, Kamis (6/7) siang. Berpacu di hilir yang ke-15, jalur Linta Jalang yang berada di lintasan sebelah kanan berhasil menumbangkan jalur Juragan Kuantan, finalis pacu jalur ajang uji coba 2016 lalu, yang berada di lintasan sebelah kiri. Sebelum jalur milik
REDAKTUR: MONANG LUBIS
masyarakat Desa Petapahan ini menjangkau pancang finish, kedua haluan jaluar saling mendahului. Memasuki pancang kelima, haluan jalur andalan masyarakat Seberang Gunung, Juragan Kuantan, perlahan berhasil didahului jalur Linta Jalang. Sorak-sorai penonton yang berjubel menyaksikan hilir demi hilir pacu jalur ajang uji coba yang disaksikan langsung Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi bersama Wakapolres Kompol H Idris SAg begitu histeris bergemuruh di sepanjang arena. Ada yang memberi dukungan untuk Linta Jalang dan ada sedikit pula yang memberi dukungan kepada Juragan. Berpacu sekuat tenaga, jalur
Linta Jalang akhirnya berhasil menjinakkan haluan jalur musuh bebuyutannya itu. Sehingga jalur Linta Jalang berhak melaju ke hari kedua, sementara Juragan Kuantan, finalis uji coba tahun lalu, harus mengakhiri penampilannya diajang pacu jalur uji yang memperebutkan hadiah puluhan juta itu. Selain Linta Jalang yang berhasil melaju ke hari kedua, jalur sang juara bertahan ajang uji coba 2016, Ngiang Kuantan Cahayo Nagori juga dari Gunung Toar masih belum terhadang. Sejumlah jalur unggulan pun menyusul langkah kedua jalur itu, diantaranya, ada jalur Palimo Sati, Bintang Emas Cahaya Intan dan lainnya.(jps)
JUPRISON/RIAU POS
Ketua DPRD Ajak Masyarakat Jaga Kekompakan TELUKKUANTAN (RP) - Ketua DPRD Kuantan Singingi Andi Putra SH MH bersilaturahmi dengan masyarakat Kenegerian Sentajo usai Idul Fitri 1438 H, di rumah Godang, Desa Koto Sentajo, Kecamatan Sentajo Raya, baru-baru ini. Momen Idul Fitri dimanfaatkan umat Islam untuk merajut silaturahmi melalui kegiatan halal bihalal. Baik yang dilaksanakan oleh masing-masing suku, etnis maupun kelompok masyarakat atau organisasi sosial kemasyarakatan. Kemeriahaan Idul
Fitri pun dirasakan masyarakat di Kabupaten Kuantan Singingi. Oleh karena itu, Ketua DPRD Kuansing Andi Putra mengajak masyarakat Sentajo Raya, umumnya masyarakat Kuansing agar senantiasa merajut silaturahmi, menjaga kekompakan, persatuan dan kesatuan demi terwujudnya negeri yang aman, baldatun taiyyibatun warabbun gafur. “Idul Fitri adalah momen bagi kita untuk merajut silaturahmi antarsesama. Maka, manfaatkanlah bulan Syawal ini
untuk saling bersilaturahmi. Dan terus jaga kekompakan di antara kita sesama masyarakat Kuansing,” ujar Andi Putra seraya menyampaikan ajakan. Apalagi masyarakat Sentajo Raya selama ini dikenal dengan kekompakan yang terus menjaga dan melestarikan adat-istiadat. Ke depan, Ketua Golkar Kuansing ini menginginkan, semangat persatuan dan kesatuan itu terus dijaga. “Jangan mudah diprovokasi, dan mari kita pupuk silaturrahmi,” ajaknya.(jps)
TATA LETAK: EFAN
PRO-ROKAN HULU
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
21
Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau
Guru Lima Desa Minta Kejelasan Status KUNJUNGAN kerja (kunker) Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dalam rangka monitoring dan patroli karhutla di Kabupaten Rohul, Rabu (5/7), menjadi momen bagi puluhan tenaga guru dan perangkat desa yang berada di lima desa yang menjadi sengketa antara Kabupaten Rohul dan Kampar. Mencurahkan sejumlah persoalan yang terjadi kepada orang nomor satu di Riau itu, setelah telah keluarnya kode lima desa oleh Kemendagri, yang sebelumnya berada wilayah Kabupaten Rohul berpindah ke Kampar. Sebanyak 35 guru berstatus aparatur sipil segara di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Rohul yang mengajar di SDN dan SMPN beserta perangkat pemerintah desa yang berada di lima desa yakni Desa Tanah Datar, Desa Intan Jaya, Desa Muara Intan yang berada di Kecamatan Kunto Darussalam Desa Rimba Makmur, Desa Rimbo Jaya Kecamatan Pagaran Tapah Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu hadir dalam pertemuan di halaman Kantor Bupati, menyampaikan uneg-uneg dan persoalan yang terjadi. Di antaranya dengan keluarnya kode lima desa yang sebelumnya berada di Kabupaten Rohul telah pindah ke Kampar, sehingga lima desa tidak lagi mendapatkan
kucuran dana desa dari APBN dan bantuan alokasi dana desa dari APBD Rohul. Perwakilan guru di lima desa, yang juga menjabat Kepala SDN 007 Pagaran Tapah Darussalam, Kecamatan Kunto Darussalam Gusliarni MPd menjelaskan, data pokok pendidikan (Dapodik) untuk 10 sekolah di lima desa, 7 SDN dan 3 SMP dengan jumlah 35 guru di lima desa yang selama ini menerima dana sertifikasi yang dibayarkan oleh Pemkab Rohul. Pada 2017, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, mempending SK sertifikasi triwulan I bagi guru di lima desa. Sehingga dana sertifikasi guru di lima desa tidak bisa dicairkan. Karena 10 sekolah di lima desa terdiri 7 SD dan 3 SMP yang sebelumnya masuk ke dalam data pokok pendididkan (Dapodik) Rohul, kini Dapodik sudah beralih ke Kabupaten Kampar. Tidak hanya itu, plang nama SD dan SMP yang sebelumnya beralamat di Kabupaten Rohul, sudah berganti nama menjadi Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar. Selanjutnya, murid kelas 6 SDN dan kelas III SMP yang tamat tahun ini, tidak tahu kelanjutannya, karena sekolah tempat asalnya tidak bisa menandatangani ijazah, karena Dapodik sudah berpindah ke Kampar. Dengan tidak ada ijazah SDN
HUMAS PEMKAB
BERIKAN PENJELASAN: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi didampingi Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman memberikan penjelasan di hadapan puluhan guru di lima desa versi Rohul saat menyampaikan aspirasi di hadapan Gubri di halaman Kantor Bupati, Rabu (5/7/2017). 017, lanjutnya, tamatan SDN itu bisa melanjutkan ke pendidikan jenjang SMP. Dirinya tidak bisa menjawab, dan tidak tahu apakah tamatan SDN 017 memiliki ijazah dan melanjutkan ke jenjang SMP. ‘’Kami harapkan Pak Gubernur, menjelang 10 Juli, kami guru di lima desa sudah ada kepastian dan kejelasan. Kami sebagai ASN kerja di mana, sementara ini, untuk mengusahakan Dapodik atau
data sertifikasi triwulan III, kami diberikan kesempatan untuk keluar dari sekolah asal, mengambil sekolah terdekat di Rohul, supaya sertifikasi triwulan III, nama kami ada di Dapodik Rohul,’’ tuturnya. Konsekuensinya, lanjutnya, kalau para guru ikut sekolah baru, maka sekolah lama akan ditinggalkan, sehingga terjadi kekosongan. Mungkin saja bisa dimanfaatkan pihak lain. ‘’Harapan kami tanggal
10 Juli, kami harus tahu, ke mana, di mana kami melangkahkan kaki, apa tetap sekolah lama atau sekolah baru atau pindah ke sekolah terdekat di Rohul,’’ tuturnya. Bupati Rohul H Suparman SSos MSi menyatakan, Gubernur Riau H Arsyadjuliandi telah berjanji akan menyelesaikan persoalan yang terjadi di lima desa. Dengan mengundang Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Rohul dan Kampar
untuk membahas persoalan ini di Pekanbaru, Rabu (5/7) petang. ‘’Harapan kita, selesai pertemuan yang difasiltasi Kadisdik Riau antara Kadisdik Kampar dengan Kadisdik Rohul yang telah kita perintahkan berangkat ke Pekanbaru, pulangnya membawa solusi yang terbaik untuk lima desa, menjelang anak didik SD dan SMP masuk sekolah 10 Juli mendatang,’’ sebutnya.(adv/a)
Cegah Karhutla Harus Sampai ke Tingkat Bawah SEBARAN titik api telah ditemukan di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Riau. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Riau mengimbau pemerintah daerah dan stake holder lainnya, untuk melakukan antisipasi dan pencegahan terjadinya bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayahnya masing-masing. Imbauan itu, sebagai bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Riau selama 2017, tanpa kabut asap. ‘’Kita sudah serahkan imbauan antisipasi pencegahan karhutla ke seluruh kabupaten kota. Imbauan pencegahan ini, harus sampai ke masyarakat paling bawah,’’ ungkap Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Bupati Ro-
hul H Suparman SSos MSi, Rabu (5/7), saat mendarat menggunakan helikopter BNPB di halaman Kantor Bupati. Kehadiran orang nomor satu di Riau itu di daerah yang dijuluki Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau itu, untuk melakukan monitoring karhutla di sejumlah kabupaten/ kota di Riau. Menurutnya, langkah konkrit yang dilakukan Pemprov Riau dalam melakukan pencegahan karhutla, untuk mengantisipasi agar kasus bencana asap yang terjadi pada 2014 lalu tidak terulang kembali di Provinsi Riau. ‘’Rohul sudah ditemukan titik api, tapi bisa diatasi. Saya minta seluruh masyarakat, kades, camat
dan organisasi perangat daerah (OPD) terkait untuk bersama melakukan pencegahan terjadinya karhutla. Karena pencegahan itu lebih penting dari penanggulangan terjadinya karhutla,’’ sebut Ketua DPD I Partai Golkar Riau itu Andi yang menggunakan baju dinas BPBD Riau, dalam sambutannya menjelaskan, penanggulangan bencana asap akibat terjadinya karhutla tahun 2014 lalu, telah menghabiskan uang negara sekitar Rp300 triliun yang terjadi di 8 provinsi, salah satunya Riau. Gubri mengakui, bencana asap kebakaran hutan dan lahan yang terjadi 2014, akibat kurang waspada.(adv/a)
HUMAS PEMKAB
BERIKAN HORMAT: Wabup Rohul H Sukiman memberikan hormat saat Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Bupati Rohul H Suparman SSos MSi menggunakan helikopter BNPB meninggalkan Kantor Bupati, Rabu (5/7/2017).
SAKSIKAN PENGOBATAN: Kapolres Rohul AKBP Yusuf Rahmanto SIK MH menyaksikan pengobatan gratis yang digelar Polres Rohul bekerja sama dengan jajaran Diskes Rohul di Dusun Sungai Bungo Desa Sialang Jaya, Rabu (5/7/2017). ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS
Pemkab Dukung TNI Soal Ketahanan Pangan KEPENUHAN (RP)-Pemerintah KabupatenRokan Hulu (Rohul) siap mendukung TNI dalam menyukseskan program penguatan ketahanan pangan nasional. Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Rohul H Suparman SSos MSi saat memberikan sambutan dalam pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-99 Kodim 0313 KPR di Desa Kepenuhan Timur Kecamatan Kepenuhan, Selasa (4/7). Menurutnya, di zaman kemerdekaan sekarang ini, merupakan perang yang sesungguhnya, bukanlah perang dalam bentuk aksi melawan
REDAKTUR: MONANG LUBIS
musuh atau penjajah, melainkan perang melawan rasa lapar. Untuk itu ia menilai, program TNI yang menggalakkan kegiatan peningkatan produksi pangan nasional merupakan langkah strategis harus didukung, sebagai salah satu upaya dalam menjaga kedaulatan NKRI. Selain itu menjadi tugas bersama oleh pemerintah daerah untuk merealisasikannya ‘’Kita lihat sekarang, TNI banyak melakukan program pengembangan dan penyuluhan pertanian, perkebunan, perikanandengan perternakan. Saya kira ini
merupakan suatu langkah yang harus didukung semua elemen karena itu tujuanya untuk menjaga stabilitas negara,’’ tegasnya. Sebagai bentuk dukungan Pemkab Rohul dalam mewujudkan ketahanan pangan tersebut, Suparman siap menjadi lokomotif untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar mengalihkan lahan sawit yang tidak produktif menjadi lahan persawahan. ‘’Kami siap mendukung TNI mewujudkan ketahanan pangan, kita akan berikan pemahaman kepada masyarakat agar mau mengalihkan kebun
sawit yang tidak produktif menjadi sawah, sehingga produksi beras kita meningkat’’ tuturnya. Di tempat terpisah, Danrem 031/Wirabima Pekanbaru, Brigjen Inf Abdul Hakim mengatakan, untuk Provinsi Riau tahun ini sudah melakukan program pajale cetak sawah di Kecamatan Bunga Raya Kabupaten Siak. Selain itu tahun ini TNI juga memiliki rencana cetak sawah seluas 2.000 Ha. Danrem mengaku siap mengalihkan program tersebut ke Rohul dengan catatan, pemerintah daerah bisa meyakinkan masyarakat.(epp)
OPD Diminta Koordinasi Benahi Masjid Agung PASIRPENGARAIAN (RP)Masjid Agung Islamic Center (MAIC) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), saat ini sudah menjadi salah satu destinasi wisata religi Provinsi Riau yang kini ramai dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah. Namun sayangnya, membeludaknya pengunjung MAIC Ini belum diimbangi dengan pelayanan yang maksimal, sehingga dikhawatirkan mempengaruhi kunjungan wisatawan religi dan imej masjid percontohan terbaik tingkat nasional itu di mata wisatawan. Mengingat regulasi terkait penyaluran bantuan keuangan kepada masjid dari APBD, menjadi salah satu sebab, belum maksimalnya pelayanan di masjid ini. Bayangkan saja untuk menjaga kebersihan, masjid terbesar di Rohul itu hanya dibekali 11 petugas kebersihan. Hal ini tak pelak membuat pengurus masjid kewalahan mengingat pengujung di masjid ini sudah mencapai 60 ribu orang, pada saat Idul Fitri 1438 H. Me ny i k a p i p e r s o a l a n tersebut, Bupati Rohul H Suparman SSos MSi meminta, kepada seluruh Organisasi Perangkat daerah (OPD) dapat saling berkoordinasi untuk melakukan sesuatu dalam membenahi masjid ke-
banggaan masyarakat Rohul khususnya Riau umumnya. Salah satu contohnya, seperti memperbantukan tenaga honor yang dirasa berlebih di OPD terkait, ditugaskan di Masjid Agung sesuai dengan personel yang dibutuhkan. ‘’Saya imbau seluruh OPD saling berkoordinasi apa yang harus dilakukan untuk membenahi Masjid Agung, tolong lakukan,” tegasnya. Orang nomor satu Rohul itu, lebih jauh menerangkan, kunjungan wisatawan religi ke MAIC Rohul ini mengalami meningkatan yang luar biasa. Tak hanya datang dari Provinsi Riau, para wisatawan juga datang dari provinsi tetangga dan negara ASEAN untuk melihat kemegahan rumah Allah itu yang kini menjadi pilihan wisata religi bagi masyarakat Riau dan umumnya Sumatera. Ia menyebutkan, seketika Bupati Rohul terdahulu Drs H Achmad MSi membangun masjid ini, seluruh ketentuan baik itu terkait bantuan keuangan ataupun program satuan kerja belum mengikat. Namun, saat dirinya menjabat sebagai Bupati Rohul, kata Suparman, seluruh bantuan keuangan tersebut, tidak lagi boleh diberikan secara terus menerus. ‘’Kalau kita gunakan
strategi kotor saya khawatir akan menabrak aturan yang ada dan akan menimbulkan permasalahan hukum di kemudian hari,’’ ujar mantan Ketua DPRD Riau itu. Selain kepada OPD Rohul, Suparman juga meminta kepada semua pihak menjadikan pemeliharaan Masjid Agung Islamic Center Rohul sebagai tanggung jawab bersama. Karena tidak dapat dipungkiri MAIC Rohul kini tidak hanya menjadi ikon Rohul, tetapi juga ikon wisata religi Riau. Mantan Ketua DPD II Partai Golkar Rohul itu menyindir pihak- pihak yang sering mencaci pemerintah daerah karena dianggap tidak peduli dalam pemilharaan MAIC Rohul tanpa melihat secara riil apa sebenarnya kondisi yang dihadapi pemerintah. “Kita sudah berupaya keras dalam melakukan pemeliharaan masjid ini, bahkan kita sudah buat posko dan mobil PDAM di Islamic Center, agar kebutuhan airnya cukup. Bayangkan saja, kalau 1 orang membutuhkan air satu liter di masjid ini, artinya masjid ini membutuhkan sedikitnya 30 ribu liter air setiap harinya, seiring meningkatnya pengunjung ke Islmic Center Pasirpengaraian ini,’’tuturnya. (epp)
TATA LETAK: EKO FAIZIN
PRO-PELALAWAN
22
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Merangkai Negeri Dengan Syarak
Pekan Depan Tiga Ranperda Rampung Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci
DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pelalawan bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan menggelar rapat paripurna penyusunan tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), Rabu (5/7). Rapat yang dipusatkan di Aula Gedung DPRD Pelalawan ini dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Pelalawan Suprianto SIP yang dihadiri oleh Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM beserta para Kepala Organisasi perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Pelalawan. Dalam sambutannya, Wakil Ketua I DPRD Pelalawan Suprianto SIP mengatakan, bahwa rapat paripurna ini digelar guna melakukan pembahasan tiga ranperda yang telah diajukan oleh Bupati Pelalawan. Sedangkan penyusunan Ranperda ini sesuai dengan landasan hukum yang telah diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 1/2014 tentang pembentukan produk hukum daerah dan UU Nomor 23/2014 tentang Pemerintah Daerah yang juga diatur pembentukan Prolegda. ‘’Jadi, untuk menggesa penyusunan Ranperda tersebut, maka kami
menggelar rapat paripurna ini bersama Pemkab, sehingga Ranperda ini dapat segera diterima dan disahkan menjadi Perda,’’ terangnya. Diungkapkannya, bahwa untuk menggesa penyusunan tiga Ranperda tersebut, maka pihaknya telah membentuk Pansus DPRD Pelalawan. Di mana ditargetkan ke tiga Ranperda ini akan rampung dan disahkan menjadi Perda pada pekan depan melalui sidang Paripurna. ‘ ’ D e n ga n d e m i k i a n , ma k a nantinya pada Agustus mendatang, kami kembali akan menjadwalkan pembahasan penyusunan Ranperda lainnya. Untuk itu, kami berharap agar pembahasan penyusunan tiga Ranperda ini nantinya dapat berjalan lancar tanpa kendala,’’ ujarnya. Sementara itu, Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM mengungkapkan, bahwa tiga Ranperda tersebut telah dilakukan pembahasan bersama Banleg DPRD Pelalawan pada akhir pekan lalu. Selanjutnya, saat ini Baleg Pelalawan tengah menggesa penyusunan tim panitia khusus (Pansus) untuk segera melakukan pembahasan dan pengesahan Ranperda ini menjadi Perda bersama Pemkab Pelalawan. Sedangkan tujuan dari pengajuan ranperda ini, untuk dapat mem-
berikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Kemudian melanjutkan atas tiga ranperda akan dilanjutkan untuk disampaikan ke Provinsi Riau untuk dapat diimplementasikan kepada masyarakat di Kabupaten Pelalawan menjadi Peraturan Pemerintah Daerah, selain itu juga rapat paripurna penyerahan 2 berkas ranperda Kabupaten Pelalawan 2017 untuk dibahas oleh fraksi DPRD. ‘’Adapun Ranperda yang akan segera digesa pembahasan dan pengesahannya tersebut yakni Ranperda tentang Perubahan Peraturan Daerah Nomor 13/2011 Tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan, Ranperda Tentang Pencabutan Peraturan Daerah Nomor 19/2007 Tentang Pengelolaan Air Tanah dan Air Permukaan serta Ranperda Tentang Pencabutan Peraturan Daerah Nomor 14/2004 Tentang Izin Usaha Pertambangan Bahan Galian Golongan C yang kewenangannya telah diambil alih orang provinsi. Untuk itu, kami harap penyusunan tujuh Ranperda ini nantinya, dapat berjalan lancar. Sehingga Pemkab Pelalawan memiliki payung hukum untuk menjalankan program-program, khususnya program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,’’ tuturnya.(nto)
M AMIN AMRAN/RIAU POS
SAMPAIKAN SAMBUTAN: Bupati Pelalawan HM Harris menyampaikan sambutan saat menghadiri pertemuan bersama tokoh agama Kabupaten Pelalawan di Masjid Raya Nurul Islam Kelurahan Langgam Kecamatan Langgam, baru-baru ini.
Audisi Pemilihan Bujang dan Dara Digelar PANGKALANKERINCI (RP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Pelalawan kembali menggelar audisi pemilihan bujang dan dara Kabupaten Pelalawan 2017. Agenda rutinitas tahunan untuk mencari duta pariwisata utusan daerah yang digelar di Balai Seminai Kompleks Perkantoran Bupati Pelalawan ini, dilaksanakan pada pertengahan Juli mendatang. ‘’Ya, audisi pemilihan bujang dan dara ini merupakan agenda rutinitas tahunan Pemkab Pelalawan. Tidak hanya setakad menyiapkan
bujang dan dara Pelalawan, tapi juga pada iven yang sama tingkat Provinsi Riau pada 2017. Iven ini juga guna menjadi mencari duta Pelalawan bidang pariwisata dan bidang lainnya. Sedangkan iven ini dilaksanakan pada 15 Juli hingga 18 Juli mendatang,’’ terang Kepala Disparpora Kabupaten Pelalawan Andi Yuliandri SKom kepada Riau Pos, Ahad (2/7) via selulernya. Diungkapkan mantan Kepala BKD Pelalawan ini, bahwa dalam audisi tersebut nanti, pihaknya menargetkan jumlah peserta sebanyak 45 orang. Sedangkan para peserta harus berstatus pelajar ataupun mahasiswa.
Polda Segera Gelar Perkara Tiga Perusahaan Lagi PEKANBARU (RP) - Polda Riau baru saja menaikkan status satu dari empat perusahaan yang diduga melanggar aturan dalam membuka lahan di Riau ke tingkat penyidikan. Kini gelar perkara dalam waktu dekat akan digelar untuk penentuan status tiga lainnya. Satu perusahaan yang sudah ditingkatkan statusnya ke penyidikan oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) adalah PT HU terkait lahan yang berada di Kabupaten Rokan Hulu. Tiga perusahaan lain yang ditemukan indikasi kuat juga melanggar oleh Polda Riau adalah PT PE, PT GA dan PT SE. Direktur Reskrimsus Polda Riau Kombes Pol Jhony E Isir, Rabu (5/7) mengatakan, walau terbilang lambat, dia memastikan belum ada kendala dalam penanganan yang dilakukan. ‘’Kami tetap berkomitmen terkait penanganan tindak pidana kebakaran hutan dan lahan di Riau, termasuk kasus-kasus lainnya,’’ kata Isir. Penanganan kasus ini bermula dari laporan Koalisi Rakyat Riau (KRR) kepada Polda Riau beberapa waktu lalu. Kala itu, ada 33 perusahaan dilaporkan atas dugaan pelanggaran pembukaan lahan kepada Polda Riau. KRR sebelumnya menyampaikan bahwa ada 103.230 hektare kelapa sawit yang di tanam di dalam kawasan hutan. Selain itu jumlah kebun sawit tanpa HGU berjumlah sekitar 203.997 hektare. Akibatnya negara dirugikan hingga mencapai Rp2.5 triliun. Meski Polda Riau belum merilis lokasi dan besaran lahan
milik empat perusahaan ini, jika melihat dari laporan KRR dapat dirinci lahan PT HU terletak di Kabupaten Rokan Hulu dengan izin lokasi 5.366 hektare dan HGU 4.584 hektare. Mereka menanam di dalam pelepasan kawasan dan di dalam HGU 4.198 hektare. Lalu menanam di dalam pelepasan kawasan dan di luar HGU 262 hektare, menanam di luar pelepasan kawasan dan di dalam HGU 141 hektare dan menanam di luar pelepasan kawasan dan di luar HGU 3.683 hektare. PT SE memiliki lahan di Indragiri Hulu dengan menanam di luar pelepasan kawasan dan di luar HGU 1.015 hektare. PT PE di Kuantan Sengingi memiliki HGU 71.188 hektare, dengan menanam di dalam pelepasan kawasan dan di dalam HGU 45.913 hektare, menanam di dalam pelepasan kawasan dan di luar HGU 37.741hektare, menanam di luar pelepasan kawasan dan di dalam HGU 25.103 hektare, menanam di luar pelepasan kawasan dan di luar HGU 13.272 hektare dengan total luas tanam 122.380 hektare. Sementara PT GA di Pelalawan memiliki HGU 13.884 hektare, menanam di dalam pelepasan kawasan dan di dalam HGU 11.201 hektare, menanam di dalam pelepasan kawasan dan di luar HGU 483 hektare menanam di luar pelepasan kawasan dan di dalam HGU 624 hektare menanam di luar pelepasan kawasan dan di luar HGU 3.000 hektare dengan total luas tanam 10.698 hektare. ‘’Untuk yang tiga lagi kami tunggu gelar perkaranya dalam waktu dekat ini,’’ singkat Direskrimsus. (ali)
September, Pekerjaan Jembatan Siak IV Dimulai Sambungan dari hal. 17 sudah selesai, termasuk urusan administrasi dan sanggahan lainnya. ‘’Setelah dipilih 1 dari 3 kontraktor itu, maka langsung disiapkan kontrak pengerjaan. Dalam kontrak itu, menurut aspek teknisnya akan dikerjakan selama 118 hari. Atau 18 bulan. Jadi kalau dihitung sejak hari ini masih bisa dikerjakan sampai tahun depan,’’ paparnya. Tuntaskan Lelang Siak IV Belum kunjung dilanjutkannya pembangunan Jembatan Siak IV, membuat DPRD Riau terus mendorong pihak Pemprov Riau untuk dapat segera menyelesaikan seluruh tahapan. Jembatan tersebut sudah sangat didambakan masyarakat terutama yang berada di kawasan Kecamatan Rumbai. Wakil Ketua DPRD Riau, Kordias Pasaribu mengatakan, pembangunan jembatan tersebut sudah tertunda cukup lama. Padahal sudah tidak ada masalah baik dalam peraturan dan penganggaran. Seharusnya pembangunan jembatan tersebut dilanjutkan. ‘’Proses lelang jangan sampai REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
menjadi penghambat. Jembatan itu sangat didambakan masyarakat. Apalagi saat ini sudah tidak ada permasalahan lagi. Anggaran sudah disiapkan. Masalah hukum yang ditakutkan sudah tidak ada lagi,’’ katanya. Untuk itu, lanjut Kordias, dengan waktu yang tersisa saat ini, pihaknya berharap Pemprov melalui Dinas terkait untuk dapat segera menggesa seluruh proses yang diperlukan untuk kelanjutan pembangunan jembatan tersebut sehingga pengerjaan bisa selesai cepat waktu. Dikhawatirkan jika terlalu lama menunggu, bangunan yang sudah ada mengalami penurunan kekuatan dan kerusakan. ‘’Kalau nanti harus memperbaiki bangunan yang lama juga karena sudah cukup lama tidak dikerjakan atau dirawat, tentu akan mengeluarkan biaya yang lebih besar lagi. Jadi pembangunan ini harus jadi perhatian khusus pihak Pemprov Riau,’’ sebutnya. Politisi PDIP tersebut juga mengajak kepala OPD untuk menerapkan budaya malu bila pekerjaan tak selesai.(nto)
EKSPOS: Dari kiri Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Tulus, dan Bagops Dirlantas Polda Riau AKBP H Sembiring melakukan ekspose operasi Ramadniya Siak 2017 di ruang Bidhumas Polda Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Rabu (5/7/2017). ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS
Puluhan Miliar Anggaran Rekanan Kembali ke Kas Negara PEKANBARU (RP) - Berdasarkan Laporan Kinerja Pemerintah Daerah (LKPD) Pemprov Riau 2016 yang diperiksa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI mulai ditindaklanjuti. Salah satunya terkait temuan anggaran mencapai puluhan miliar dari kontrak rekanan atas beberapa proyek besar pemerintah. Anggaran itu direkomendasikan untuk dikembalikan kepada negara. Temuan dari sisi penggunaan anggaran yang menggunakan APBD Riau 2016 kepada rekanan ini, karena terdapat beberapa persoalan, mulai dari tidak lengkapnya laporan pertanggungjawaban pihak ketiga, hingga terjadinya selisih anggaran yang dikucurkan dengan realisasi keuangan berdasarkan kwitansi dan laporan-laporan. Hal ini bakal ditindaklanjuti Pemprov Riau atas rekomendasi dan temuan BPK RI atas LKPD 2016 tersebut. Ini setelah Pemprov Riau meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) beberapa
bulan lalu. Disebutkan, pemerintah memiliki waktu 60 hari untuk memperbaiki temuan-temuan sesuai aturan. ‘’Solusinya memang dikembalikan. Saya tidak ingat berapa angka besaran keseluruhan, tapi mencapai puluhan miliar dari puluhan kontraktor. Itu rata-rata yang proyek-proyek besar,’’ kata Kepala Inspektorat Provinsi Riau Evandez Fajri kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Pemprov berencana melakukan pertemuan besok Jumat (7/7) di Kantor Gubernur guna membahas persoalan ini sebagai tindaklanjut hasil temuan BPK. Memang diakuinya ada keberatan juga pihak rekanan. Di mana terjadi perbedaan metode perhitungan antara rekanan dengan hasil evaluasi BPK RI Perwakilan Riau. Dicontohkan Evandez misalnya pekerjaan proyek pembangunan gedung RSUD Arifin Ahmad. ‘’Kontraktor RSUD sisi pembangunan gedung adalah Adi Karya, merasa
dirugikan dengan temuan ini, karena menilai bukan kesalahan semata-mata mereka. Jadi ini yang kami dudukkan bersama salah satunya,’’ ungkap Kepala Inspektorat. Persoalan lain diceritakan Evandez misalnya ada pekerjaan yang dikontrak dan tidak boleh di-Subkan, namun kondisi di lapangan itu di-Sub-kan. Sehingga dalam penilaian BPK itu adalah persoalan. Begitu pula selisih-selisih dalam pembayaran, dilihat dari riil berapa dibayarkan dengan tagihan itu yang diminta laporannya secara detail. Selain itu juga ada proyek-proyek di beberapa dinas terkait yang jadi temuan. Nantinya dalam rapat dimaksud akan diajak bersama duduk dengan rekanan untuk diselesaikan. Sehingga temuan-temuan BPK atas LKPD Pemprov Riau 2016 menjadi bersih. ‘’Server Kominfo juga ada persoalan kalau tidak salah. Di mana pada proses awal lelang terindikasi ada permainan,’’ tuturnya.(egp)
‘’Pelaksanaan audisi ini nantinya, akan memilih 12 pasang bujang dan dara atau 24 orang peserta putra dan putri. Kemudian nantinya 12 pasang ini pula akan di karantina selama tiga hari,’’ ujarnya. Untuk itu, sambung Kepala Disparpora Pelalawan, pihaknya mengimbau agar putra dan putri terbaik di Kabupaten Pelalawan ini dapat mengikuti audisi bujang dara ini nantinya. Pasalnya, bujang dan dara terpilih nantinya, selain akan mendapatkan hadiah juga mereka berhak mewakili Kabupaten Pelalawan pada ajang tingkat Provinsi Riau.(amn)
Bangun Rumah Sakit Berkualitas di Daerah PEKANBARU (RP) - Masih sedikitnya pusat pelayanan kesehatan di Provinsi Riau, membuat banyak masyarakat terutama di kabupaten yang harus jauh-jauh berobat di ibu kota provinsi yakni Pekanbaru. Tidak jarang karena banyaknya masyarakat yang berobat tersebut, membuat rumah sakit seperti RSUD Arifin Achmad penuh sehingga menyebabkan antrean untuk pengobatan. Menyikapi persoalan tersebut, Ketua Komisi E DPRD Riau, Aherson mengatakan, bahwa sudah selayaknya di beberapa kabupaten di Riau ini dibangun rumah sakit yang cukup lengkap peralatannya sehingga masyarakat tidak perlu lagi jauh-jauh untuk berobat ke ibu kota provinsi. Selain agar tidak terjadi penumpukan pasien, tujuannya juga supaya masyarakat yang sakit dapat lebih cepat diobati. ‘’Saya banyak dapat laporan. Banyak masyarakat yang bersusah payah dari daerah ke Pekanbaru untuk berobat di RSUD Arifin Achmad misalnya. Memang secara kualitas RSUD Arifin Achmad lebih bagus dibanding RSUD di daerah, karena itu, harus dicarikan solusi masalah ini,’’ kata Aherson. Lebih lanjut dikatakannya, salah satu solusi yang bisa dilakukan menurutnya yakni dengan membangun rumah sakit berkualitas di daerah. Namun memang menurutnya, jika membangun RSUD yang berkualitas di daerah memang akan memerlukan biaya yang cukup besar. Itu pembangunan RSUD berkualitas tersebut bisa dibangun per rayon.(sol)
Gubri Undang Dua Bupati Temui Mendagri Sambungan dari hal. 17 dan Bupati Kampar untuk bertemu membahas lima desa. Sehingga persoalan yang terjadi ada solusi yang dibawa pulang dan dijalankan oleh dua kabupaten (Rohul dan Kampar),’’ ungkap Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rahman kepada wartawan, Rabu (5/7). Seiring akan bertemu Mendagri, lanjutnya, untuk persoalan masalah dana sertifiksi guru di lima
desa yang belum dibayarkan untuk triwulan I (Januari-Maret 2017) dan ijazah anak tamat SD dan SMP di lima desa sehubungan dengan berpindahnya data pokok pendidikan (Dapodik) yang sebelumnya Rohul menjadi Dapodik Kampar Dirinya, Rabu pagi, telah memerintahkan Disdik Riau untuk mengundang Kepala Disdik Kabupaten Rohul dan Kampar ke Pekanbaru untuk mencarikan solusi dari persoalan yang terjadi
di lima desa versi Rohul. ‘’Seharusnya hari ini (Rabu, red), kami undang dua Bupati (Rohul dan Kampar), tapi kebetulan Bupati Kampar sedang berada di Jakarta. Kondisi itu, saya sudah perintahkan Kadisdik Riau untuk memfasilitasi dua Disdik Rohul dan Kampar untuk bertemu dan membicarakan persoalan yang terjadi secara detail. Intinya, kita berusaha tidak ada yang dirugikan,’’ ujarnya. Gubri menyatakan akan me-
menuhi janjinya, di hadapan puluhan guru dan perangkat desa di lima desa yang hadir untuk mencarikan solusi yang terbaik. ‘’Janji pasti akan kita penuhi. Tentu harus mencari yang terbaik dari persoalan yang ada. Saya sebagai Gubri, perpanjangan tangan pusat. Sehingga apa yang menjadi keputusan pusat, tentu saya teruskan. Tapi kita berusaha ada jalan unttuk menyelesaikannya,’’ terang Ketua DPD I Partai Golkar Riau itu.(epp)
Peserta OSN Tanpa Tes Masuk PCR Sambungan dari hal. 17 membawa bukti fotocopy sertifikat peserta OSN 2017 (tingkat nasional) dan menunjukkan sertifikat OSN aslinya,” ujarnya, Senin (3/7). Tahun ini, Provinsi Riau diberikan kepercayaan untuk melaksanakan kegiatan Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2017 ke-16. Sejak Februari 2017, Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah sudah melakukan koordinasi persiapan bersama dengan Pemerintah
Provinsi Riau melalui Dinas Pendidikan Provinsi, sekolah-sekolah dan kampus yang terlibat sebagai venue pelaksanaan kegiatan OSN ini. Peserta yang akan terlibat dalam kegiatan ini berasal dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia (dari Sabang sampai Merauke). Lebih kurang 1.280 siswa yang terdiri dari berbagai jenjang pendidikan dasar, menengah, dan atas baik negeri dan swasta akan mengikuti proses kompetisi ini yang dilaksanakan di masing-masing venue berdasar
kan bidang studinya mulai Senin (3/7) sampai dengan Rabu (5/7). Politeknik Caltex Riau (PCR) diberikan kepercayaan sebagai tempat pelaksanaan OSN bidang Informatika dan Geografi 2017 ini. Peserta OSN Informatika terdiri dari 176 peserta dan Geografi terdiri dari 179 peserta. Untuk pelaksanaan test OSN Informatika dilakukan secara Computer Based Test di tiga Labor Komputer yang ada di PCR. .
Untuk mekanisme pendaftaran dapat dilakukan pada jadwal penerimaan yang nantinya dibuka oleh Politeknik Caltex Riau sesuai jadwal tahun ajaran, silakan buka website PCR di www. pcr.ac.id untuk melihat profil PCR dan http://pmb.pcr.ac.id untuk proses penerimaan mahasiswa baru serta jika ingin mengetahui lebih lanjut bisa kontak langsung ke Editri, 08117580101 atau email: pmb@pcr.ac.id/editri@pcr.ac.id.(hen)
TATA LETAK: EFAN
PRO - INDRAGIRI HULU
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
23
Negeri Bersejarah
DPM-PTPS Berikan Pelayanan Prima Laporan KASMED, Rengat
DINAS Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM–PTSP) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), berkomitemen memberikan pelayanan prima terpadap pemohon perizinan. Bahkan, DPM–PTSP Kabupaten Inhu telah menerapkan zero (0) rupiah dalam pengurusan dan penerbitan izin. Tidak itu saja, proses perizinan yang diberikan sudah mengacu kepada standar pelayanan publik (SPP) dan standar operasional
prosedur (SOP) yang telah dibuat. ‘’Bupati selalu menekankan dalam pelayanan pemberian izin kepada masyarakat harus sangat memuaskan,” ujar Kepala DPM PTSP Kabupaten Inhu Ir Soseno Adji MM, Rabu (5/7). Karena sebutnya, pemberian izin kepada pemohon menjadi bagian dari gambaran Kabupaten Inhu terhadap masyarakat. Bahkan, dari pelayanan yang memuaskan akan muncul keinginan sejumlah investor untuk menanamkan invesatasinya di daerah ini.
Ketika hal itu sudah dapat dijalankan, hal itu tentunya berdampak kepada pemasukan dan pembangunan. ‘’Permohonan berbagai perizinan dapat dilakukan melalui satu pintu. Sebab PTSP sudah diatur berdasarkan Permendagri nomor 24 Tahun 2006 tentang pedoman penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu,” ungkapnya. Di dalam Permendagri Nomor 24/2006 tersebut, sudah diatur tentang kisi-kisi dan tata cara membangun sistem pelayanan per-
izinan dan non perizinan yang baik, transparan, demokratis, efisien dan efektif serta sederhana, disesuaikan dengan kewenangan, tuntutan dan kebutuhan daerah. Kemudian kegiatan penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan yang proses pengelolaan perizinan dan nonperizinan dari awal permohonan sampai pada terbit dokumen dilaksanakan di satu tempat. ‘’Dengan adanya pelimpahan wewenang penandatanganan dokumen izin/nonizin dari Bupati kepada kepala PTSP, akan ada
penyederhanaan,percepatan waktu, sisdur, persyaratan dan biaya,” sebutnya. Makanya, melalui PTSP dapat mempercepat waktu pelayanan dengan mengurangi tahapan-tahapan dalam pelayanan yang kurang penting seperti, waktu yang dihabiskan oleh pemohon izin untuk mendatangi berbagai instansi. Selain itu untuk menekan biaya pelayanan, selain pengurangan tahapan, pengurangan biaya juga dapat dilakukan dengan membuat prosedur pelayanan serta biaya
resmi menjadi lebih transparan. Dalam pelaksanaanya, dilakukan secara transparan, akuntabel, partisipatif, kesamaan hak, efisien, efektif, keseimbangan antara hak dan kewajiban serta profesional. ‘’Untuk mendapatkan informasi mengenai lebih lengkap tentang pelayanan perizinan di DPMPTSP Kabupaten Inhu, pelaku usaha dapat langsung datang ke kantor DPMPTSP atau mengunjungi website : www.dpmptsp.inhukab.go.id,” terangnya.(izl/ifr)
Pembunuh Ibu Angkat, Terancam Hukuman Mati RENGAT (RP) – Pembunuhan yang dilakukan dilakukan tersangka TS (23) terhadap ibu angkatnya Tursinah (50) warga Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida, bakal diganjar hukuman berat. Bahkan pembunuhan berencana yang dilakukan tersangka, dapat dihukum mati. Kejadian yang mengemparkan warga itu dilakukan tersangka pada Selasa (18/4) lalu. Bahkan setelah melalui proses yang cukup panjang, penyidik Polres Inhu sudah melimpahkan berkas pemeriksaannya ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Inhu pada Selasa (4/7/) kemarin. Kajari Inhu Supardi SH melalui Kasi Pidum Nur Winardi SH ketika dikonfirmasi membenarkan berkas pemeriksaan tersangka sudah dilimpahkan penyidik Polres ke pihaknya. ‘’Benar, berkas perkara TS (23) sebagai tersangka pembunuh ibu angkatnya atas nama Tursinah (50) sudah dilimpahkan,” ujar Kasi Pidum Nur Winardi, Rabu (5/7). Menurutnya, setelah dilakukan pemerisaan ulang dan ketika tidak ada yang kurang, selanjutnya berkas tersebut akan dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Rengat. Setidak dalam pekan ini, berkas tersebut sudah dapat dilimpahkan untuk selanjutnya dilakukan persidangan. Mengacu kepada hasil pemeriksaan yang dilakukan penyidik Polres Inhu, tersangka secara jelas sebagai pelaku tunggal menghabisi nyawa ibu angkatnya. Bahkan, aksi pembunuhan dengan cara berencana. Sehingga perbuatan dengan sengaja yang mengakibat hilangnya nyawa orang lain, tersangka dijerat dengan pasal 340 KHUP. ‘’Saksi atas perbuatan tersangka atas pasal 240 KHUP, diancaman maksimal dengan hukuman mati,” tegasnya. Namun demikian sebutnya, penetapan hukuman terhadap tersangka atau terdakwa saat di persidangan mendatang, merupakan kewenangan penuh majelis hakim yang menyidangkan. ‘’Penetapan hukuman, itu kewenangan hakim,” tambahnya. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga Desa Talang Jerinjing, Kecamatan Rengat Barat dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan yang mengapung di sungai daerah itu. Setelah dilakukan penyidikan dan berkoordinasi dengan sejumlah Polsek, pelaku pembunuhan mulai tercium.(kas)
BANJIR: Sejumlah wilayah dan pemukiman warga di Kelurahan Pematang Reba terendam banjir akibat hujan deras, Rabu (5/7/2017).
KASMEDI/RIAU POS
Kelurahan Pematang Reba Terendam Banjir RENGAT (RP) – Hujan lebat yang terjadi sejak Rabu (5/7) membuat sejumlah pemukiman warga di wilayah Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) terendam. Hanya saja banjir yang disebabkan genangan air hujan ini tidak separah banjir yang terjadi sekitar dua bulan lalu. Banjir yang terjadi kali ini terutama di Jalan Raya Pematang Reba–Pekan Heran. Di lokasi ini sedikitnya terjadi di dua titik di antaranya, tidak
jauh dari Simpang Empat Bundaran Pematang Reba dan satu lagi di Km 4. Untuk di Simpang Empat Bundaran Pematang Reba, banjir merendam sekitar sembilan pintu kios yang juga dijadikan tempat tinggal dengan ketinggian mencapai sekitar 15 centimeter. Sedangkan banjir di KM 4 Jalan Raya Pematang Reba–Pekan Heren, terdapat dua unit rumah warga terendam banjir dengan ketinggian mencapai sekitar 30 centi meter. Tidak ada korban jiwa dalam
kejadian itu, hanya saja warga terpaksa harus menaikan barang-barang berharga ketempat yang lebih tinggi. ‘’Hujan mulai turun sejak pukul 06.00 WIB dan baru mulai agak reda hingga pukul 13.00 WIB dan, banjir mulai masuk ke dalam rumah sekitar pukul 09.00 WIB,” ujar Sawaluddin warga di Jalan Raya Pematang Reba–Pekan Heran, Rabu (5/7). Menurutnya, banjir yang merendam sekitar sembilan kios akibat tidak tersedianya kanal atau drainase di bagian belakang. Sehingga air hujan
dari arah perkantoran Bupati Inhu, tidak dapat langsung masuk ke parit yang berada sekitar 50 meter dari kios warga. Untuk itu harapnya, sebaiknya pemerintah dapat memprogramkan pembangunan parit dari belakang Pos Lantas Polsek Rengat Barat menuju parit induk daerah itu. ‘’Kalau ini dibiarkan, setiap kali datang hujan pasti terjadi banjir dan kondisi sudah kami alami sejak dua tahun terakhir ini,” sebutnya. Begitu juga dengan banjir yang merandam sejumlah ru-
mah warga di Jalan Raya Pematang Reba–Pekan Heran KM 4. Banjir akibat hujan lebat tersebut, juga merendam sejumlah rumah warga di Jalan Gerbang Sari, Kelurahan Pematang Reba. ‘’Sedikitnya terdapat ada lima rumah warga di Jalan Gerbang Sari terendam banjir,” ujar Argus Yandra warga Jalan Gerbang Sari. Bahkan, banjir yang terjadi selain disebabkan hujan lebat juga diperkirakan akibat hutan dibagian hulu anak sungai dibabat untuk dijadikan perumahan.(kas)
PRO-KEPULAUAN MERANTI Merangkai Pulau Membangun Negeri
Bantuan Guru Madrasah Jangan Dipolitisir
AHMAD YULIAR/RIAU POS
SERAHKAN SERTIFIKAT: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi didampingi Kadiskes dr Irwan MSi menyerahkan sertifikat akreditasi kepada Kepala Puskesmas Selatpanjang dr Joko dan Kepala Puskesmas Alai dr Moses di Kantor Diskes Meranti, Rabu (5/7/2017).
Dua Puskemas Raih Akreditasi Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang
DARI 10 puskesmas yang ada di seluruh wilayah Kepulauan Meranti, dua puskesmas di antaranya sudah terakreditasi. Dua puskesmas itu masing-masing Puskesmas Alai di Kecamatan Tebingtinggi Barat dan Puskesmas Selatpanjang di Kecamatan Tebingtinggi. Penyerahan sertifikat akreditasi puskemas dilakukan oleh Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Irwan Nasir MSi, Rabu (5/7) di kantor Dinas Kesehatan (Diskes) Selatpanjang. ‘’Memang saat ini, baru dua puskesmas yang terakreditasi. Nan-
ti kita harapkan seluruh puskesmas sudah terakreditasi seluruhnya,” kata Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Irwan MSi usai menyerahkan sertifikat tersebut. Irwan bahkan optimis, nantinya seluruh puskesmas bisa mendapatkan akreditasi tertinggi yakni purna. Karena akreditasi tersebut berhubungan dengan semakin baiknya pelayanan dan fasilitas di puskesmas tersebut. Sementara bagi puskesmas yang belum meraih akreditasi, bupati meminta segera mempersiapkan diri agar bisa disertifikasi akreditasi. ‘’Demi peningkatan mutu pelayanan kesehatan tingkatkan terus
kualitas menuju akreditasi paripurna dan bagi yang belum segera persiapkan diri agar dapat meraih akreditasi,” ujar bupati. Menurut Irwan, diraihnya sertifikat akreditasi merupakan bukti bahwa pelayanan kesehatan kepada masyarakat di puskemas sudah semakin baik. Peningkatan pelayanan kesehatan yang dilakukan Pemkab Meranti di puskesmas kata dia merupakan jawaban tuntutan masyarakat akan kebutuhan pelayanan kesehatan yang prima. ‘’Jika dulunya akibat keterbatasan fasilitas banyak masyarakat yang dirujuk ke luar daerah seperti ke Pekanbaru dan Tanjung Balai,
kini berkat fasilitas dan prestasi yang semakin baik jumlah pasien yang dirujuk semakin menurun,” aku orang nomor satu di Kepulauan Meranti itu. Lebih jauh pembangunan gedung Puskesmas Selatpanjang yang dinilai sudah tua juga menjadi prioritas Pemkab Meranti. Seperti yang telah dilakukan di Puskesmas Alai, Puskesmas Sungai Tohor, Puskesmas Rangsang Barat, dan Puskesmas Bandul yang dibangun gedung baru. Dia juga mengaku pentingnya fasilitas memadai, baik dari segi tenaga kesehatan maupun kelengkapan alat.(izl/ifr) Kedepan pelayanan kesehatan
SELATPANJANG (RP) - Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi dengan tegas menyatakan, bahwa hingga saat ini bantuan kepada guru madrasah belum bisa dilakukan. Walaupun sudah diajukan dalam APBD, namun anggaran untuk menyalurkannya belum tersedia. Dia juga meminta agar kondisi tersebut tidak dimanfaatkan dan dipolitisir oleh pihak-pihak yang terdak bertanggung jawab, sehingga tidak semakin memperkeruh suasana. ‘’Kemarin persatuan guru madrasah ini sudah menghadap kepada saya, mereka juga telah memahami kondisi yang dialami oleh Pemkab Meranti,” kata Irwan kepada wartawan, Rabu (5/7). Penyataan itu dilontarkannya menyusul banyaknya pihak yang memanfaatkan situasi dan malah membesar-besarkan di media sosial (medsos). Tidak hanya aktivis dari lembaga swadaya masyarakat (LSM), tetapi juga politisi yang bahkan duduk di DPRD Kepulauan Meranti. Irwan menjelaskan, bahwa pada prinsipnya, ribuan guru madrasah tersebut mengikuti apa yang menjadi kebijakan pemerintah daerah. ‘’Mereka menyadari betul bahwa bantuan untuk guru madrasah itu hanya dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti saja dan tidak dilakukan daerah lain. Mereka juga memahami kondisi keuangan daerah saat ini yang tidak memungkinkan membayar honor mereka,” ungkap Irwan. Ditegaskan bupati, saat ini
Pemkab Meranti meminta kepada Kementerian Agama (Kemenag) Kepulauan Meranti untuk menata dan memverifikasi kembali data guru madrasah yang mendapatkan bantuan hibah dari Pemkab Kepulauan Meranti. Sebab menurutnya selama ini terjadi penggelembungan jumlah tenaga guru madrasah yang tidak sesuai dengan angka di lapangan. ‘’Kita sudah meminta kepada Kemenag untuk medata dan memverifikasi kembali madrasah yang kita bantu. Berdasarkan audit yang kita lakukan ternyata proporsi antara guru dan anak didik tidak seimbang, di mana jumlah guru hampir sama dibandingkan dengan siswa yang diajarkan. Ini memunculkan indikasi bahwa sebetulnya bantuan yang kita salurkan tidak proposional,” kata Irwan. Dengan kondisi keuangan daerah yang morat-marit saat ini Pemerintah Daerah Kepulauan Meranti meminta kepada Kemenag untuk berperan aktif dan tidak melepaskan tanggung jawab dan kewajibannya. ‘’Dengan kondisi yang sangat sulit ini, saya minta betul kepada Kemenag untuk berperan aktif dan jangan melepaskan tanggung jawabnya kepada pemerintah daerah saja karena ini merupakan kewenangan dari Kemenag. Kita hanya bersifat membantu, bagaimana kesejahteraan guru membaik bukan malah kewajiban ini dilepaskan kepada kita,” kata Irwan. Lebih jauh dijelaskannya, bahwa jangan sampai antara pemerintah daerah dan Kemenag dibenturkan.(amy)
Tambah Libur, 29 Honorer Terancam Dirumahkan SELATPANJANG (RP) - Sebanyak 29 honorer dari sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) diajukan untuk dirumahkan. Hal itu dilakukan karena mereka kedapatan menambah hari libur atau tidak masuk bekerja pada hari pertama pascalibur dan cuti bersama hari raya Idul fitri 1438 Hijriyah. ‘’Kita baru menyiapkan telaah stafnya kepada bupati. Dalam telaah staf itu kita ajukan untuk dirumahkan sesuai REDAKTUR: M ERIZAL
dengan kesepakatan awal,” kata Kepala Badan Kepagawaian Daerah (BKD), Drs Revirianto melalui Sekretarisnya, Bakharuddin, Rabu (5/7). Ditanya siapa saja bakaharuddin belum bisa mengetahuinya. Tetapi dikatakannya honorer yang tidak kerja dihari pertama kemarin dari beberapa OPD yang ada dilingkungan Pemkab Meranti. ‘’Jadi keputusannya ada di bupati.
Kita hanya mengajukan sesuai dengan ketentuan dan kesepakatan,” ujarnya. Menurutnya tindakan tegas diberikan untuk memberikan efek jera kepada seluruh honorer. Sehingga dapat mentaati aturan dan ketentuan yang berlaku. ‘’Ini akan menjadi pelajaran bagi yang lain. Agar tidak ada yang berani mengulanginya. Menurutnya saat inspeksi mendadak
(sidak) yang dilakukan pada Senin (3/7 lalu, dari 22 OPD dengan jumlah pegawai honor sebanyak 1.191 terdapat sebanyak 29 yang tidak masuk bekerja. Sedangkan aparatur sipil negara (ASN) dari 22 OPD yang berjumlah 867 sebanyak 16 orang tidak masuk kantor. Sementara untuk ASN, sesuai dengan ketentuan akan diberikan sanksi pemotongan insentif. Itu sudah sesuai dengan aturan yang berlaku.(amy) TATA LETAK: EKO FAIZIN
PRO-RIAU
24
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
PRO ROKAN HILIR, BENGKALIS, KAMPAR ___
BENGKALIS__
Pilkades Serentak Terkendala Pendistribusian Logistik DURI (RP) - Pemilihan kepala desa yang dilaksanakan serentak di Kabupaten Bengkalis akan dilaksanakan pada Senin (11/7) mendatang. Pilakdes akan diikuti 93 desa. Mulai Senin- Rabu (3-5/7) masing-masing calon melaksanakan kampanye, setelah itu memasuki masa tenang, Kamis (6/7) sampai Senin (10/7) merupakan masa tenang. Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengimbau seluruh calon Kades (Cakades) yang mengikuti Pilkades serentak di 93 desa tersebut, untuk mendukung terwujudnya Pilkades secara damai dan bermartabat. Kemudian, dalam berkampanye, Amril Mukminin mengimbau agar para Cakades, satu sama lain jangan saling menjelekkan. Tidak melakukan kampanye yang berbau SARA Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA). Selanjutnya, tidak melakukan politik uang. Dalam masa tiga hari waktu kampanye tersebut, yang disampaikan masing-masing Cakades cukup program kerja atau kegiatan yang akan dilakukan untuk pembangunan dan kemajuan desa jika nantinya terpilih. Bukan malah saling menjatuhkan.“Siapapun yang nantinya terpilih menjadi kepala desa tersebut hasilnya tetap terang benderang,”ujarnya. Bupati Amril juga mengatakan, Polres Bengkalis akan menerjunkan 284 personel, pengamanan terbuka dengan melibatkan personel Polres berseragam lengkap. Yang menjadi kendala saat ini, seluruh tahapan persiapan Pilkades serentak yang akan diikuti 378 calon Kades tersebut, sudah berjalan dengan baik. Secara persentase sudah mencapai sekitar 90 persen. Satu-satunya masalah yang belum tuntas hanya pendistribusian logistik. Seperti bilik suara untuk pencoblosan.(*2)
Budidaya Kerang 5-10 Ton per Hari Laporan SYAHRI RAMLAN, Bagansiapi-api
HAMPARAN pantai di sepanjang daerah pesisir mulai dari Kecamatan Pasirlimau Kapas, Kecamatan Kubu, Kecamatan Bangko sampai ke Kecamatan Sinaboi memiliki potensi untuk kegiatan budidaya kerang. ‘’Dari kegiatan budidaya
kerang itu saat panen mampu memproduksi 5 ton hingga sampai 10 ton perhari,’’ kata Plt Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Rohil H Muhammad Amin yang ditemui kemarin di Bagansiapi-api. Sebagian besar hasil panen itu, lanjut Amin, selain untuk memenuhi kebutuhan sendiri juga banyak yang dipasarkan
ke beberapa daerah terdekat dengan Kabupaten Rohil. Seperti ke Provinsi Sumatera Utara maupun ke Bengkalis dan Dumai. Termasuk dipasarkan sampai ke Pekanbaru dan sekitarnya. ‘’Prosesi penjualan hasil panen budidaya itu sepenuhnya dilakukan nelayan,’’ kata Amin. Sambil memandangi te-
pian pantai, Amin menilai daerah pesisir pantai mulai dari Kecamatan Pasirlimau Kapas hingga Kecamatan Sinaboi melintasi Kecamatan Kubu dan Kecamatan Bangko ternyata sangat cocok untuk kegiatan budidaya kerang. Di mana, kultur perairan dan pantai sebagian besar sama. ‘’Yakni berbentuk lumpur
dan mengalami pasang surut air laut,’’ kata Amin. Makanya, tambah Amin, sebagian besar pantai di daerah pesisir di kecamatan-kecamatan itu telah dimanfaatkan masyarakat untuk kegiatan budidaya kerang. ‘’Kegiatan budidaya kerang itu masih berlangsung,’’ kata Amin.(mng)
Disdik Keluarkan Kebijakan Pendaftaran di UPTD BENGKALIS (RP)- Untuk menghindari calo dan tidak adanya pelajar tidak lulus saat mendaftar SMP di Kabupaten Bengkalis, Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis mengeluarkan kebijakan pendaftaran di UPTD di setiap kecamatan. Hal tersebut disampaikan Kepala dinas Pendidikan Bengkalis Edi Sakura, Rabu (5/7) pagi. Dia mencontohkan, di Kecamatan Mandau, setelah pengumuman kelulusan masuk di sekolah SMP di Kecamatan Mandau, ada ratusan calon pelajar SMP yang tidak lulus, untuk itu pihaknya langsung membuat kebijakan agar mendaftar ulang bagi yang tidak lulus tersebut di UPTD Dinas Pendidikan. “Kemarin ada 250 pelajar dinyatakan tidak lulus untuk semua sekolah SMP di Mandau, tetapi kita ambil kebijakan, untuk yang tidak lulus tersebut kita minta untuk mendaftar lagi di UPTD Dinas Pendidikan, dan akan lulus ditempatkan di sekolah yang kita pilih, ada pilihan satu hingga tiga sekolah agar orangtua tidak lagi mencari-cari harus dimasukkan ke sekolah mana lagi anaknya tersebut,” ungkapnya, Rabu (5/7) pagi. Selain agar pelajar yang dinyatakan tidak lulus tersebut dapat bersekolah, kebijakan tersebut juga dibuat untuk menghindari praktik percaloan yang mungkin selama ini pernah terjadi. “Itu juga untuk menghindari calo-calo yang selama ini memanfaatkan pelajar yang tidak lulus, agar lulus melalui jalur belakang,” jelasnya. Sedangkan untuk penerimaan pelajar SMP tersebut, pihaknya tidak membagi-bagi kuota bagi masyarakat tempatan atau luar derah, “Tidak ada Kuota berapa persen pelajar tempatan ataupun dari luar derah. Yang jelas warga Indonesia yang ingin bersekolah di Bengkalis kita terima, tidak ada batasan berapa persennya, semua yang daftar kita terima, semuanya sama,” tutupnya.(*1)
___
POTRET__
HUMAS POLRES KAMPAR FOR RIAU POS
TERSANGKA NARKOBA: Tiga tersangka narkoba menjalani pemeriksaan di Mapolres Kampar setelah ditangkap Satres Narkoba Polres Kampar usai melakukan pesta sabu di Desa Batang Batindih, Kecamatan Rumbio Jaya, Kampar, Selasa (4/7/2017).
BAGANSIAPI-API__ Anggaran Defisit, Gaji Dipotong ___
BAGANSIAPIAPI (RP) - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rokan Hilir Suwandi SSos buka-bukaan soal pengurangan gaji tenaga kebersihan. Diakuinya memang besaran gaji masih belum bisa seperti sebelumnya karena kondisi defisit anggaran yang melanda daerah. “Kondisi keuangan di daerah ini masih defisit, sehingga terjadi pengurangan untuk honor atau gaji petugas yang ada. Bila anggaran seperti biasa tentu tidak ada pengurangan,” kata Suwandi, Rabu (5/7) di Bagansiapiapi. Ia telah menerangkan kepada para petugas yang berada di lingkungan DLH untuk bisa sama-sama memaklumi hal tersebut. Namun yang jelas, untuk gaji tiga bulan pertama dalam tahun ini telah dibayarkan sesuai dengan keinginan para tenaga atau petugas kebersihan. Belum lama ini, sempat terjadi desakan dari petugas kebersihan mengenai masalah belum dibayarkan gaji untuk tiga bulan pertama 2017 serta berkurangnya besaran gaji yang diterima per bulan. Diketahui bahwa pengurangan itu terjadi karena kondisi anggaran yang ada tidak lagi mencukupi untuk memenuhi pembayaran sementara jumlah tenaga kebersihan tetap dipertahankan. “Selain gaji yang sudah dibayarkan itu, kontrak petugas kebersihan juga telah diperpanjang,” tukas Suwandi Karena kondisi yang terjadi maka tidak mungkin bisa meningkatkan lagi gaji petugas kebersihan seperti sebelumnya. Anggaran yang tersedia sekitar Rp7,5 miliar sementara jumlah tenaga kebersihan sebanyak 754 orang. Anggaran tersebut tidak mencukupi untuk menutupi pembayaran gaji sampai akhir 2017 sebesar Rp800.000 dengan jam kerja selama 4 jam. Bila diperhitungkan untuk menyamakan gaji dengan sebelumnya diperlukan dana sekitar Rp11 miliar. Kendati begitu ia menjanjikan akan mengajukan penambahan anggaran pada APBD-P.(fad) REDAKTUR: MONANG LUBIS
SYAHRI RAMLAN/RIAU POS
DITUMBUHI ILALANG: Pekarangan Gedung Museum Sejarah yang terdapat di Kawasan Batuenam, Rohil sudah dipenuhi ilalang, Rabu (5/7/2017).
Kegiatan Proyek Bengkalis Baru 30 persen BENGKALIS (RP)- Hingga awal Juli 2017 atau semester II ini, kegiatan proyek Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis tahun anggaran 2017 baru dilelang sekitar 30 persen dari seluruh kegiatan yang ada. Hal tersebut diungkap Bupati Bengkalis Amril Mukminin.
Dikatakannya, ada beberapa bagian proyek sudah berjalan dan sudah menang tender, namun masih ada yang baru masuk dalam proses pelelangan di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Bengkalis. Dan menginstruksikan ke jajaran, agar seluruh pelelangan di ULP tuntas pada
Juli ini. “Semester I yang sudah dilelang lebih kurang ada 30 persen. Saya sudah instruksikan Juli ini seluruh pelelangan kegiatan proyek harus sudah selesai, karena mengingat waktu. Apalagi pekerjaan-pekerjaan yang memakan waktu lama, seh-
ingga harus diproses lebih cepat,” terangnya. Sebelumnya Bupati Bengkalis menargetkan, pada Juli ini, semua kegiatan tahun anggaran 2017 selesai di lelang, serapan anggaran 2017 ini harus lebih besar dari tahun sebelumnya. Untuk itu ia meminta keseriusan
setiap OPD menjalankan kegiatan yang ada dengan mempercepat pengajuan dokumen lelang. “Kita minta OPD serius. Target kita Juli, jika proses lelang bisa dilakukan kenapa tidak, apalagi pekerjaan yang memakan waktu lama, ini harus selesai,” tututnya.(*1)
49 Peserta Ikuti Seleksi Bujang Dara Kampar 2017 BANGKINANG (RP) - Sebanyak 49 peserta terdiri dari 17 orang bujang dan 33 orang dara, mengadu kemampuan dalam bidang wisata dan budaya, dalam seleksi Bujang Dara Kampar 2017. Seleksi ini dilaksanakan di aula Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar, Rabu (5/7) siang. 49 orang peserta ini nantinya hanya akan menyisakan 12 pasang Bujang Dara, yang akan berlanjut pada tahap grand final, pada 22 Juli mendatang. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Syamsul Bahri menjelaskan, para bujang dara menjadi ujung tombak sebagai sebagai duta pariwisata baik kabupaten maupun provinsi, juga mampu mengangkat nama Kampar hingga ke tingkat nasional. “Diharapkan mereka mampu memberikan kebanggaan bagi Kampar melalui ajang ini, karena memang setiap
tahunnya Kampar selalu masuk lima besar. Bahkan pada periode 2011 - 2012 meraih posisi tiga besar tingkat nasional, “ ujarnya optimis. Syamsul turut menegaskan, bahwa dalam ajang tersebut hasil penilaian merupakan murni keputusan tim seleksi dan dewan juri. Tidak yang namanya intervensi atau peserta titipan. “ Hasil seleksi merupakan keputusan mutlak tim penilai secara profesional, tidak ada istilah peserta titipan. Mereka merupakan putra putri terbaik Kampar,” Tegasnya. Sementara itu Ibrahim SPd MSi selaku ketua panitia, mengemukakan dalam penilaian pihak Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar. Sengaja tidak ikut dalam seleksi agar berjalan sesuai yang diharapkan. “Untuk tim seleksi kami mendatangkan dari pihak provinsi, dua budayawan Kampar, alumni Bujang Dara Kampar 2014,’’ katanya.(rdh)
RINADIANTI HASAN/RIAU POS
MENUNGGU SELEKSI: Peserta bujang dara sedang menunggu seleksi di Kantor Disparbud Kampar di Bangkinang, Rabu (5/7/2017).
(*4/RIAU POS
MELINTASI JALAN BARU: Satu unit truk yang mengangkut hasil galian C, melintasi jalan yang baru diperbaiki di wilayah Kecamatan Koto Kampar Hulu, baru-baru ini.
Warga Inginkan Galian C Dihentikan KOTO KAMPAR HULU (RP) - Aktivitas galian C di wilayah Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar, kian marak. Ini membuat masyarakat khawatir. Betapa tidak, selain mampu mencemari lingkungan, jalan yang baru diperbaiki ditakutkan kembali rusak akibat aktivitas ini. Salah seorang tokoh ma syarakat setempat, Masyakub mengatakan, banyak mobil yang mengangkut galian C mondar-mandir di wilayah itu. Dengan tonase yang diduga melebihi kapasitas, dikhawatirkan membuat jalan rusak. “Memang saat ini aspal jalan sudah diperbaiki. Dulunya, jalan rusak yang diduga kuat akibat truk pengangkut galian C ini. Ditambah lagi truk itu membuat wilayah sekitar jalan berdebu,” katanya kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Selain itu, aktivitas galian C ini, juga mampu mencemari lingkungan. Galian C yang berada di sekitar aliran Sungai Kampar ini, bisa tercemar. Tebing-tebing sungai, menjadi terkikis atau erosi. “Alam menjadi terganggu. Harusnya kita menjaga alam ini,” sebut Masyakub.
Oleh karena itu, dia berharap agar pemerintah daerah, dapat menanggapi hal ini. Secara pribadi, dia menginginkan aktivitas galian C dihentikan. Dengan begitu, alam dapat terjaga kelestariannya, kerusakan jalan bisa terhindari. “Kontribusinya apa untuk daerah setempat? Kalau tak ada untungnya, lebih baik hentikan saja,” tegasnya. Salah seorang masyarakat setempat, SJ mengatakan, pada Idul Fitri kemarin, aktivitas ini sempat terhenti. Namun, pada Senin (3/7), aktivitas galian C kembali beroperasi. Itu dibuktikan banyaknya kendaraan roda enam yang mengangkut galian C melintas di wilayah itu. Di lokasi tambang, ada juga alat berat. “Memang jalan sudah diperbaiki. Tapi kita takut rusak lagi. Hancur jalan, keuntungannya bagi pengusaha. Sementara, ruginya untuk masyarakat,” katanya. Menanggapi hal tersebut, Camat Koto Kampar Hulu Ni’am Shaleh mengatakan, telah melaporkan kepada Bupati terkait aktivitas galian C yang meresahkan masyarakat ini. Namun, untuk kebijakan
selanjutnya, dia menyerahkan kepada pemerintah daerah. “Kita sudah sering pantau ke lokasi tambang. Terakhir kita pantau bulan Ramadan kemarin,” kata Ni’am saat dihubungi, Rabu (5/7). Dijelaskannya, ada sebanyak 4 aktivitas galian C di Kecamatan Koto Kampar Hulu. Satu aktivitas di Desa Tanjung, dan tiga di Desa Gunung Malelo. Ni’am mengakui, semua aktivitas galian C tersebut, telah mengantongi izin. Dari empat izin tambang itu, ada yang masa aktifnya berakhir pada 2018, dan ada pula pada tahun 2019. “Kalau berizin, bagaimana caranya kita bertindak. Kita tidak bisa melarang mereka. Kalau truk-truk yang lewat, juga tidak bisa kita hentikan. Ada pula dinas terkait yang mengurusi ini,” sebutnya. Dia juga berpendapat yang sama dengan kebanyakan masyarakat setempat. Di mana, aktivitas galian C ini, mampu merusak lingkungan dan jalan penghubung di wilayah itu. “Kita menganggap seperti itu juga. Makanya kita laporkan ke Bupati,” sebutnya. (*4)
TATA LETAK: YAYA TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
Riau Pos
HALAMAN 25
KAMIS, 6 JULI 2017
Latah Urbanisasi ke Kota KOTA (RP) – Libur Hari Raya Idul Fitri usai sudah. terbitlah urbanisasi. Fenomena tersebut telah menjadi budaya dan tradisi setiap tahunnya. Waktu setelah hari raya dijadikan momen bagi masyarakat desa atau daerah untuk
mengadu nasib ke kota besar. Berharap bisa mengubah hidup dan mencicip rezeki dari hingar bingar kota. Padahal, kota tidak serta merta menjanjikan apapun. Terlebih bagi masyarakat desa yang hanya modal nekad.
Tak jarang nasib mereka berakhir pada luntang-lantung. Namun, tidak sedikit pula yang berakhir sukses. Bagaimana pengamat sosial budaya Baca Latah Halaman 31
Siapkan
DEFIZAL / RIAU POS
DAFTAR: Sejumlah orangtua dan anaknya mendaftar masuk di SDN 83 Pekanbaru, Rabu (5/7/2017). Penerimaan Peserta Didik Baru (PPBD) berlangsung selama tiga hari mulai 5-7 Juli 2017.
Website Disdik Tak Bisa Diakses Laporan JOKO SUSILO dan SAKIMAN, Kota
PROSES Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) negeri di Kota Pekanbaru dimulai, Rabu (5/7). Khusus PPDB SMP, Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru menggunakan sistem
online. Sayangnya, di hari pertama PPDB kemarin, website Disdik di http://pekanbaru.pasti-ib.id belum dapat diakses. Pantauan Riau Pos, kemarin di SMP Negeri 5 Pekanbaru, calon pendaftar sudah membeludak. Ada sebagian orangtua
RAZIA Pendatang KOTA (RP)- Pemko Pekanbaru tidak mempuyai kewenangan menghentikan arus urbanisasi atau membatasi pendatang yang masuk ke Kota Pekanbaru. Namun demikian, pendatang mempuyai kewajiban dalam melengkapi berkas adminstrasi atau punya KTP, khususnya yang ingin bekerja. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kependudukan Administrasi dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru Baharuddin kepada Riau Pos Baca Siapkan Halaman 31 Baca Juga di Halaman 35
Agendakan Dua kali Job Fair Giatkan Wajib Lapor
Baca Website Halaman 31
MHD AKHWAN/RIAUPOS
DATANG: Sejumlah penumpang turun dari bus sesampainya di Terminal Bandar Raya Payung Sekaki, Rabu (5/7/2017).
Cerita Pendatang Mengadu Nasib di Kota Pekanbaru
Datang Dulu, Apapun Pekerjaan yang Penting Halal Pekanbaru masih menjadi primado sebagai kota tujuan pencari kerja. Tidak sedikit yang memanfaatkan arus balik Idul Fitri tahun ini sebagai momen. Selain memang banyak baru menyelesaikan pendidikan, momen ini juga momen mendapatkan informasi orang sekampung yang telah lebih dulu menjajal Kota Bertuah.
Laporan HENDRAWAN, Kota
BUS-BUS asal Sumatera Utara agak terlambat masuk ke Terminal Bandar Raya Payung Sekaki pada Rabu (5/7). Para petugas Kementrian Per-
hubungan (Kemenhub) yang sudah stand by di terminal sejak pagi dipaksa menunggu. Ekspektasi mereka bus tiba sekitar pukul 9.00 WIB pagi meleset lebih dari dua jam. Herannya, kebanyakan bus
yang akhirnya berangsur tiba satu persatu sekitar pukul 11.00 WIB banyak hanya melintas. Tidak menurunkan penumpang. Hanya satu-satunya. Baca Datang Halaman 31
Manasik, Kloter Belum Diumumkan KOTA (RP) - Langit masih sedikit tertutup awan mendung. Teguh (28) baru saja tiba di Masjid Raya An-Nur Pekanbaru sekitar pukul 07.30 WIB. Di dalam masjid kebanggaan masyarakat Kota Pekanbaru itu sudah ramai jamaah. Rabu (5/7) kemarin merupakan hari pertama dimulainya kegiatan manasik
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
haji untuk tingkat Kota Pekanbaru. Sebanyak 1.074 Jamaah Calon Haji (JCH) Pekanbaru mulai berdatangan memenuhi masjid. Menggunakan pakaian putih putih calon jamaah dengan mantab mengikuti bimbingan yang diberikan narasumber. Baca Manasik Halaman 31
TATA LETAK: YAYA
METROPOLIS
26
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Kasus Delapan Pengaduan THR Diteruskan ke Pengawasan Laporan JOKO SUSILO, Kota
MHD AKHWAN/RIAUPOS
REKLAME: Sejumlah reklame dan baliho yang terpasang di kawasan persimpangan Mal SKA, Rabu (5/7/2017). Bapenda dan Satpol PP diharapkan lebih ketat dalam pengawasan reklame dan baliho yang terpasang tidak berizin.
Tertibkan Reklame Tak Miliki Izin KOTA (RP) - Usai Hari Raya Idul Fitri kehadiran reklame dan baliho yang tidak memiliki izin banyak berdiri dan terpampang di persimpangan jalan protokol di Kota Pekanbaru. Kehadiran baliho dan reklame itu bukan hanya berdampak kepada jeleknya pemandangan kota, akan tetapi juga terjadinya kebocoran pendapatan asli daerah (PAD). Sekretaris Komisi II DPRD Kota Pekanbaru Dapot Sinaga meminta kepada Pemko Pekanbaru
dalam hal ini Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk dapat menertibkan baliho dan reklame yang tidak memiliki izin. “ Ya, k a m i m i nt a Ba p e n d a berkoordinasi dengan Satpol PP untuk bisa mendata reklame dan baliho yang memiliki izin, jika ada ditemukannya hendaknya segera ditertibkan agar pengusaha yang memasang reklame dan baliho taat peratutan, sehingga tidak terjadi
kebocoran PAD,” jelas Dapot Sinaga kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Selain itu politisi PDIP ini juga menilai jika keberadaan reklame dan baliho tanpa izin tersebut tetap terpasang dan berdiri tegak dengan menyalahi aturan yang ada tanpa memberi kontribusi bagi PAD Kota Pekanbaru, tentunya sudah suatu tindak pidana yang dilakukan oleh orang ataupun perusahaan yang memasang reklame dan baliho tersebut. “Pemasangan reklame dan ba-
liho tanpa izin merupakan tindak pidana, karena pemasangannya tidak ada kontribusi bagi Kota Pekanbaru, untuk itu kami minta Disependa dan Sapol PP untuk dapat mengkroscek keberadaan baliho dan reklame tanpa izin itu,” tukasnya. Selain itu ia juga meminta agar pihak terkait lainnya seperti Satpol PP kota Pekanbaru supaya melakukan pengawasan dan pemantauan rutin terhadap reklame yang tidak memiliki izin.(man)
IDUL Fitri terus berlalu, namun masih ada karyawan yang hingga sekarang belum mendapatkan tunjangan hari raya (THR). Berdasarkan data Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Pekanbaru masih ada sekitar 8 karyawan belum mendapatkan haknya tersebut. Karena itu kasus tersebut bakal ditingkatkan hingga pengawasan Provinsi Riau. “Jadi yang belum dibayar ya diteruskan ke pengawasan. Karena penindakan kewenangan pengawasan dan pengawasan sudah berada di Provinsi Riau bukan kota lagi,” ujar Kepala Bidang (Kabid) PHI Disnaker Kota Pekanbaru Nelawaty saat dikonfirmasi kemarin. Ia mengatakan total pengaduan THR yang masuk Disnaker Kota Pekanbaru sebanyak 30 pengaduan. Dari jumlah itu 16 karyawan sudah dibayarkan THRnya dan
sebanyak 6 karyawan diketahui tidak berhak mendapatkan THR karena status sudah putus kontrak jauh hari sebelumya. Ia juga menjelaskan perusahaan perusahaan yang diadukan tersebut dari perusahaan outsourcing, perhotelan dan toko ritel. Ia juga berharap perusahaan yang belum membayarkan THR agar segera memberikannya. Sehingga perusahaan tidak mendapatkan sanksi saat diproses di Pengawasan Provinsi Riau. Nelawaty menambahkan identitas pelapor menjadi kerahasiaan. Sehingga juga tidak bisa mempublikasikan perusahaan yang terlapor belum membayar THR tersebut. Untuk itu ia tidak bisa mempublikasinya. “Tidak bisa dipublikasikan karena ini kan untuk kebaikan si karyawan yang lapor. Dan juga untuk kerahasiaan. Namun pastinya perusahaan yang belum bayar THR diproses di pengawasan,” katanya.(ade)
Pembangunan Pasar Induk Masih Stagnan KOTA (RP) – Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT menggadang-gadangkan bahwa pembangunan pasar induk akan menambah geliat pertumbuhan perekonomian. Namun pada kenyataannya, pasar yang akan dibangun di wilayah Sidomolyo Barat itu belum memiliki progres pembangunan berarti. Beberapa faktor diindikasikan menjadi penyebabnya keterlambatan
REDAKTUR: ADE CHANDRA
pembangunan. Salah satunya adalah Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang masih dalam proses penerbitan. Seperti yang disampaikan oleh Kadisperindag Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, ada beberapa kendala dalam proses percepatan pembangunan. Seperti perubahan struktur organisasi perangkat daerah (OPD) beberapa waktu
lalu. Selain itu, belum terbitnya IMB juga menjadi salah satu faktor kenapa progres pembangunan pasar induk stagnan. “Karena perubahan struktur OPD. Kebijakan-kebijakan yang strategis. Waktu pengerjaan 24 bulan. Awal 2018 mungkin sudah bisa selesai. Soal progres, beberapa persiapan awal. Seperti penggalian dan penimbunan. IMBnya sedang
diproses,” sebut Ingot, Rabu (5/7). Dirinya bahkan mengakui bahwa sudah mendapatkan ultimatum dari Wali Kota Pekanbaru agar segera menyelesaikan proses pembangunan pasar induk itu secepatnya. Karena sejak awal, wali kota telah menyampaikan bahwa program tersebut merupakan salah satu program strategis.”Ini merupakan salah satu program
strategis wali kota. Karena menjadi instrumen yang sangat penting. Jadi Pak Wali tadi minta supaya segera menyikapi ini,” tukasnya. Sementara itu Kepala Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) M Jamil mengatakan untuk proses IMB sudah masuk tahap penyelesaian. Dimana pihaknya terkendala karena beberapa bentuk rencana pembangunan pasar
berubah. Ia memastikan, Kamis (6/7) ini IMB pasar induk sudah terbit. “Kamis (hari ini, red) sudah selesai kok. Yang lain-lain juga sudah. Mulai dari Amdal, Amdal Lalin dan beberapa izin lainnya,”kata Jamil. Sebelumnya, Jamil juga pernah mengatakan IMB untuk pasar induk sudah akan terbit pada Maret 2017 lalu. Hingga awal April, IMB yang dimaksud tak kunjung terbit.(nda)
TATA LETAK: SYUKRI
PINGGIR-DURI-DUMAI
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
27
Panci Picu Kebakaran Rumah Zahari Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai
KASUS teror yang dialami Muhammad Zahari, warga Jalan Berembang terus dilakukan penyelidikan oleh pihak kepolisian. Dari hasil pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP), ditemukan panci beserta kain bekas dan minyak yang diduga jenis solar dan berada di bawah mobil Kijang Innova milik Muhammad Zahari yang merupakan seorang kontraktor. Benda-benda tersebut diduga kuat menjadi pemicu terjadinya kebakaran di rumah pria yang juga mantan anggota DPRD Kota Dumai itu. Pihak kepolisian sendiri membantah jika kejadian tersebut karena adanya bom molotov. Kapolres Dumai AKBP D o n a l d Ha p p y G i n t i n g menyebutkan, awalnya kebakaran itu terlihat sebagai peristiwa kebakaran biasa. “Namun setelah dilakukan
olah TKP, kami temukan satu buah panci berisi air bekas pemadaman kebakaran dan kandungan minyak diduga jenis solar. Di dalam panci ada bekas kain terbakar. Keterangan dari korban, benda-benda ini bukan benda milik mereka. Sehingga yang awalnya kebakaran biasa, muncul dugaan kebakaran ini akibat kesengajaan,” ujarnya. Dengan temuan tersebut pihaknya akan melakukan tindakan penyelidikan lanjutan dan mencari alat bukti lainnya untuk mengungkapkan kasus tersebut. “Diduga kuat sumber masalah ini adanya permasalahan pribadi antara korban dengan orang yang tidak senang dengan korban,” tutur Kapolres. Pria berpangkat melati dua ini menegaskan, kejadian Ini bukan ancaman teror terhadap masyarakat Dumai secara umum. “Untuk itu kami memerlukan kerja sama korban untuk lebih terbuka dalam memberikan keterangan,” katanya.
*2/HASANAL BULKIAH/RIAU POS
ALAT BUKTI: Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting (dua kiri) didampingi Kasatreskrim Polres Dumai AKP Juper Lumban Toruan (dua kanan) menunjuk alat bukti berupa panci, kain terbakar dari peristiwa diduga teror di rumah kontraktor Muhammad Zahari, Rabu (5/7/2017). Ia juga menyebutkan, tidak ada sama sekali unsur bom dalam peristiwa kebakaran tersebut, karena dari hasil
olah TKP tidak ada ditemukan bom. “Benda-benda ini ditemukan di bawah mobil kijang yang terbakar. Posisin-
ya pas tepat di bawah tangki minyak mobil,” sebutnya. Dikatakannya, dari hasil pemeriksaan awal, kor-
ban merasa tidak ada masalah dan tidak ada musuh. Bahkan sampai malam kejadian tidak ada yang pesan berisi ancaman yang diterima korban. “Hanya saja tahun lalu korban pernah mendapat ancaman serupa dengan dilemparnya mobil korban,” tuturnya. Dari pemeriksaan, korban menuturkan mendengar suara bluup, seperti api yang baru menyala. Menurut Kapolres, jika ada masyrakat yang mendengar bunyi seperto ledakan, itu hanya merupakan dampak dari kebakaran. “Jadi tidak ada unsur bom,” ulasnya. Saat ditanya apakah temuan itu merupakan bom panci, Kapolres membantah. “Itu bukan bom,” tegasnya. Namun Kapolres mengakui beberapa waktu belakangan ini, di Kota Dumai ada beberapa permasalahan serupa yang terjadi. “Ini menunjukkan sebuah tren baru. Oleh karena itu kami juga diberi pesan untuk
meningkatkan kemananan. Kami juga tidak boleh gegabah dalam mengungkap kasus,” sebutnya. Kendala selama ini, karena masih minim alat bukti, hanya sebatas keterangan saksi saja. “Kami akui ini dari beberapa kejadian bisa dikatakan teror,” tuturnya. Untuk itu Sejak awal sudah pihaknya sudah ingatkan, untuk melengkapi dengan lingkungan dengan siskamling, dan melengkapi kantor, tempat tinggal dengan CCTv. “Kepada masyarakat untuk tenang. Permasalahan ini akan kami ungkap. Kami juga meminta masyarakat untuk menjaga keluarganya. Kami ajak masyarakat untuk melawan hal ini,” tuturnya. Ketika ditanya m e n g e na i t a r g e t k a p a n beberapa peristiwa teror yang terjadi di Kota Dumai terungkap, Kapolres tidak bisa menyebutkan kapan pastinya. “Mudah-mudahan secepatnya diungkapkan,“ tutupnya.(yls)
2019, RSUD Mandau Miliki 9 Kamar Operasi
*2/MIRSHAL/RIAU POS
BELUM SELESAI: Sebuah spanduk peringatan dipasang di dekat Jembatan Aek Godang, Desa Semunai, Kecamatan Pinggir yang sedang dalam pengerjaannya, Rabu (5/7/2017).
Jembatan Pekanbaru-Duri Belum Selesai PING GIR (RP) - Hingga saat ini, pengerjaan jembatan Sungai Aek Godang di Desa Semunai, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis belum juga selesai. Jembatan ini merupakan jembatan lintas antara Pekanbaru-Duri. Pantauan Riau Pos, Rabu (6/7), tidak ada aktivitas pengerjaan perbaikan. Sejumlah kendaraan mengurangi kecepatan saat melintasi jembatan yang masih dalam kondisi rusak dan dalam
tahap pengerjaan. Pe n g e r j a a n j e m b a t a n masih sekitar 60 persen. Beberapa rambu-rambu seperti “Hati hati jembatan ini masih dalam pengerjaan” masih terpasang di sekitar jembatan. Tebing atau jurang jembatan masih ditimbun dengan tanah kuning dan diberi police line. Mobil yang melintas harus berhati-hati. Sejauh ini belum ada terlihat pengerjaan lanjutan yang dilakukan oleh
dinas terkait maupun petugas yang berjaga antisipasi kemacetan. Tidak hanya jembatan Sungai Air Godang saja masih dalam kondisi pengerjaan. Jembatan Sam-sam Kilometer 93, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis juga masih terlihat kondisinya dalam tahap pengerjaan oleh pihak Chevron. Setelah melewati Jembatan Sam-sam, Rabu (6/7), Riau Pos menemukan kondisi Jalan
Lintas Pekanbaru-Duri yang rusak dan sedang dilakukan tambal sulam. Namun terlihat kondisi tambal sulam tidak bagus dan masih terlihat berlubang. Meski jembatan tersebut rawan kemacetan, namun tidak terlihat petugas Dishub yang mengatur lalu lintas di sana. Riau Pos mencoba menghubungi Kadishubkominfo Kabupaten Bengkalis H Jafar Arief, namun yang bersangkutan tidak menjawab.(*2)
DURI (RP) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kecamatan Mandau menargetkan memiliki sembilan kamar operasi pada 2019 mendatang. Pihak RSUD ingin menunjukkan keseriusan dalam meningkatkan mutu pelayanan kepada pasien. “Saat ini, kami baru punya dua kamar operasi saja. Dalam waktu dekat akan ditambah beberapa lagi. Targetnya, pada 2019 mendatang, kami bakal punya sembilan kamar operasi. Terdiri dari delapan kamar operasi reguler dan satu kamar operasi lagi untuk pasien emergency. Dengan begitu, diharapkan tidak akan ada lagi penundaan jadwal operasi. Pasien hanya akan menunggu waktu operasi maksimal tiga jam saja,” kata Direktur RSUD Mandau dr Ersan Saputra menjawab Riau Pos di Duri, Rabu (5/7).
Ditambahkannya, RSUD Mandau saat ini sudah memiliki ruangan untuk kamar operasi baru yang dibangun belum lama ini. Hanya saja belum bisa dioperasikan karena instalasi listrik belum terpasang. ‘’Biaya untuk itu tidaklah sedikit. Untuk kabelnya saja perlu biaya lebih Rp1 juta per meternya. Kabel yang diperlukan mencapai ratusan meter. Budget untuk itu belum dianggarkan bersamaan dengan pembangunan ruang tambahan tempo hari,” urainya. Ersan juga menyebut upaya pihaknya terus berbenah guna memberikan pelayanan terbaik kepada para pasien. Dalam waktu dekat, lanjutnya, RSUD Mandau juga akan menambah fasilitas berupa kamar operasi dan tenaga spesialis untuk bedah jantung, tulang, dan syaraf. Sebagai Badan Layanan Unit Daer-
ah (BLUD), RSUD Mandau juga bakal terus berupaya meningkatkan fasilitas, peralatan dan tenaga handal untuk pelayanan terbaiknya. Dia juga menyebut bahwa hingga setakat ini pelayanan di RSUD berjalan normal. Selama Ramadan kemarin tidak ada istilah libur atau cuti bersama bagi para staf untuk memberikan pelayanan kepada pasien. Petugas digilir secara shift. Kegiatan pelayanan reguler jalan terus. Termasuk untuk operasi. “Pada hari H Idul Fitri kemarin saja ada lima operasi pasien melahirkan. Jumlah pasien yang sama juga ditangani pada hari kedua. Dan alhamdulillah, pada hari pertama masuk kerja, Senin (3/7), seluruh pegawai sudah masuk. Yang tak masuk, dana insentifnya akan dipotong 50 persen,” pungkasnya.(sda)
Dumai Nihil Aduan THR DUMAI (RP) -Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dumai mengaku kalau pihaknya tahun ini nihil menerima laporan pengaduan terkait Tunjangan Hari Raya (THR) dari Karyawan maupun pekerja dari perusahaan. Pasalnya, Disnakertrans jauh-jauh hari telah mensosialisasikan dan menyurati kesetiap perusahaan agar membayarkan THR karyawan/pekerjanya satu pekan sebelum Idul Fitri.
“Alhamdulillah tahun ini aman, karena sejauh ini kita belum ada menerima pengaduan dari karyawan/pekerja yang bekerja diperusahaan terkait pembayaran THR, “kata Demikian disampaikan Plt Kadisnakertrans Dumai H Suwandi SH, Rabu (5/7). Ia menjelaskan, perusahaan yang beroperasi di Kota Dumai telah mematuhi peraturan sesuai dengan ketetapan undang-undang ketenagakerjaan khususnya dalam
pembayaan THR terhadap karyawan/pekerjanya. Dilanjutkan, THR ini katanya bersifat normatif dan wajib dipatuhi oleh perusahaan yang ada. “Jika ada Perusahaan yang tidak mematuhinya maka akan kami panggil dan diberikan sanksi administratif hingga sanksi pidana. Namun, sejauh ini perusahaan yang ada telah menjalankannya dengan sangat baik, “ tutupnya.(hsb)
Kepala Inspektorat Baru Dilantik DUMAI (RP) – Wali Kota Dumai Zulkilfli As meminta Kepala Inspektorat Dumai Riki Subrata yang baru dilantik bekerja maksimal demi terselenggaranya pengelolaan informasi dan komunikasi yang baik di lingkungan Pemerintah Kota Dumai. Hal itu disampaikan orang nomor satu di Kota Dumai itu saat melantik Riki Subrata mengganti Nizam yang memasuki masa pensiun, Rabu (5/7). “Saya yakin bahwa saudara mampu mengemban amanah yang diberikan sesuai dengan harapan,” kata Wako. Disebutkannya, Inspektur baru ini mempunyai tugas penting. ‘’Salah satunya adalah membantu walikota membina dan mengawasi pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan oleh perangkat Daerah,” urainya. Diakui Wako, tugas kepala Inspektur tidaklah ringan karena mengepalai unsur Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan. “Namun, bukan tidak mungkin dilaksanakan dengan baik. Semuanya tergantung kesungguhan,’’ sebut Wako.(hsb)
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
TATA LETAK: YAYA
METRO KRIM
28
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
MELINTAS DI HR SOEBRANTAS: Truk bertonase besar melintas di Jalan HR Soebrantas pada Rabu siang (5/7/2017). Masih banyak pengemudi truk melanggar larangan melintas di Jalan HR Soebrantas.
DEFIZAL / RIAU POS
Dibawa Pacar, Pelajar Tak Kunjung Pulang Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota
DENGAN perasaan gundah gulana, Arman, warga Jalan Tanjung Medang mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Pekanbaru, Selasa (4/7) lalu. Laki-laki berusia 48 tahun itu ingin melaporkan bahwa putrinya masih di bawah umur sudah tidak pulang ke rumah sejak tiga hari yang lalu. Menurut keterangan Arman di hadapan pihak kepolisian, kejadian tersebut bermula ketika buah hatinya berisinial YL berpamitan
dengan dirinya, Sabtu (1/7) lalu sekitar pukul 09.00 WIB. Pelajar berusia 16 tahun memberitahu pergi bermain ke rumah salah seorang temannya berisnial M. Karena tidak mencurigai sesuatu maka Arman mengizinkannya. Setelah lama pergi bermain ke rumah temannya, namun YL tak kunjung pulang. Merasa khawatir dengan putri kesayangannya, Arman pun menyusul ke rumah M dengan niat untuk menjemput anaknya. Akan tetapi sesampai di kediaman M, ternyata anak
gadisnya itu tak ada di tempat. Menurut keterangan M, YL dibawa pergi oleh laki-laki yang merupakan pacarn ya berinisial MRF (25). Hingga laporan dibuat sang ayah ke pihak kepolisian, remaja di bawah umur itu tak kunjung pulang ke rumah. Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Dodi Vivino SH ketika dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (5/7) membenarkan adanya tindak pidana melarikan anak di bawah umur laporan dari seorang warga bernama Arman. “Iya benar, laporan dan
pengaduannya sudah kita terima, keterangan saksi korban dimintai keterangannya,” ungkap Ipda Dodi Vivino. Pria yang akrab siapa Vino itu menambahkan, kasus tersebut kini sedang diselidiki Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Pekanbaru guna mengetahui dimana keberadaannya. “Kini ditangani Unit PPA Satreskrim Polresra Pekanbaru, kita upayakan untuk menemukan anak pelapor yang berisnisial YL,” tutup Vino.(*3/ade)
Digauli Pacar, Gadis 18 Tahun Berbadan Dua KOTA (RP) - Peran orangtua memang sangat diperlukan dalam mengawasi perkembangan sang anak. Pasalnya gaya pacaran anak remaja zaman sekarang kerap melampaui batas, tak jarang pasangan yang sedang dimabuk cinta lupa diri hingga melakukan hubungan layaknya pasangan suami istri, sehingga berujung pada kehamilan di luar nikah. Seperti yang dialami seorang pelajar berisinial RD, gadis yang masih berusia 18 tahun itu harus menanggung malu karena tengah berbadan dua usai dicabuli sang kekasih berinisial AN yang baru berusia 21 tahun. Saat ini usia
REDAKTUR: ADE CHANDRA
kandungan RD sudah memasuki tujuh bulan. RD mengandung janin seorang bayi diketahui oleh sang ayah berisinial WAN, saat itu laki-laki berusia 46 tahun itu mencurigai perkembangan buah hatinya, dimana perut RD semakin hari semakin membesar. Merasa curiga, ia pun langsung membawa sang anak untuk diperiksan kesehatannya di salah satu klinik yang tak jauh dari kediamannya. Usai diperiksa, WAN terkejut bukan kepalang mendapati keterangan dari tim medis yang menyebutkan bahwa putri kesayangannya tengah mengandung dengan usia janin
sekitar tujuh bulan. Mengetahui hal tersebut, WAN langsung menanyakan kepada RD. Setelah didesak akhirnya anak gadisnya itu mengakui telah melakukan hubungan layaknya suami-istri dengan sang pacar pada, Kamis, 15 Desember 2016 lalu sekitar pukul 20.00 WIB di Jalan Sekolah, Kecamatan Rumbai Pesisir. Tak terima keperawanan anak kandung telah direnggut AN, WAN mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Pekanbaru melaporkan kejadian yang dialami buah hatinya. Supaya pelaku mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto SiK MH ketika dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (5/7) melalui Kasubag Humas Ipda Dodi Vivino SH membenarkan adanya laporan dugaan tindak pidana pencabulan. “Laporan dan pengaduannya sudah kita terima, saksi korban telah kita minta keterangannya,” ungkap Ipda Dodi Vivino SH. Ia menambahkan, laporan itu sedang diselidiki Satrekrim Polresta Pekanbaru. “Kasus itu sedang ditangani Satreskrim Polresta Pekanbaru, atas kejadian itu, RD hamil dengan usia kandungan tujuh bulan,” tutup pria yang akrab disapa Vino itu.(*3)
10 Kendaraan Bertonase Berat Ditilang di SM Amin KOTA (RP) - Sebanyak 10 unit kendaraan bertonase berat kembali terjaring razia rutin yang digelar Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru di Jalan SM Amin, Rabu (5/7). Padahal sebelumnya Satlantas Polresta Pekanbaru telah mengingatkan kendaraan yang melebihi muatan di atas 8 ton agar tidak melintasi jalan tersebut. Razia yang dipimpin Kasubnit I Unit Turjawali Ipda Darmainil menerjukan kekuatan sebanyak 22 personel. Satu persatu kendaraan yang melintas Jalan SM Amin dilakukan pemerikasan kelengkapan surat-surat kendaraan oleh petugas Satlantas Polresta Pekanbaru. Jalan SM Amin memang menjadi sasaran razia rutin Satlantas Polresta Pekanbaru, mengingat banyaknya kendaraan bertonase berat melewati jalan tersebut meski telah terpasang rambu-rambu dilarang melintas yang melebihi muatan 8 ton. Sebagai solusinya, kendaraan tonase berat diarahkan melewati Jalan Garuda Sakti menuju Jalan Air Hitam maupun menuju ke Jalan Siak II, sebab kendaraan yang melebihi muatan dapat merusak fasilitas jalan serta rawan menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Rinaldo Aser SIK mengatakan, pihaknya secara rutin akan melakukan razia hingga kendaraan bertonase berat tertib. “Ada sebanyak 10 kendaraan yang bertonase berat terjaring razia, kami langsung memberikan sanksi tilang. Ini merupakan upaya kita menekan
kecelakaan lalu lintas di Jalan SM Amin,” ungkap Rinaldo Aser kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Selain kendaraan bertonase berat, pihaknya juga melakukan penilangan terhadap pengendara roda dua yang melakukan pelanggaran lalu lintas. “Ada 20 kendaraan roda dua yang terjaring razia. Totalnya ada 30 pengendara yang terjaring. Lima SIM, 22 STNK dan tiga unit kendaraan yang ditilang,” tambahnya. Pihaknya juga meningkat patroli ke daerah-daerah rawan pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Ada tiga zona yang menjadi sasaran patroli rutin. Pertama, Lintas Barat meliputi Jalan HR Soebrantas, SM Amin, Naga Sakti, Soekarno-Hatta serta Jalan Naga Sakti. Kedua, yang berada di Lintas Timur, yakni di Jalan Sudirman, Parit Indah, Pesantren, Hang Tuah, Harapan Raya serta Jalan Lintas Timur. Ketiga, zona Lintas Utara, patroli dilakukan di Jalan Riau, Yos Sudarso, Siak, Muara Fajar, Dharma Bakti, Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan DI Panjaitan. “Tak hanya patroli, kami juga melakukan penindakan terhadap pengendara yang melanggar lalu lintas,” sebutnya. Menurutnya, penindakan difokuskan bagi pelanggaran yang berpotensi terhadap tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas seperti melawan arus, kecepatan tinggi, melanggar rambu, mengemudi tidak wajar, maupun kendaraan angkutan barang yang mengangkut orang melebihi kapasitas.(*3)
TATA LETAK: SYUKRI
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
HALAMAN 29
BelajarBareng Michiko Frizdew (Alpha Zetizen of The Year 2016-Riau)
’’Mengenal Lebih Dekat Zetizen National Challenge (Go To New Zealand) 2017’’ HAI Zetizen Team Riau. Perkenalkan nama saya adalah Michiko Frizdew, Alpha Zetizen of The Year 2016 dari Provinsi Riau. Keberangkatan saya ke New Zealand pada akhir tahun 2016 lalu. Sempat menuai perhatian dan mengundang banyak pertanyaan bagi orang-orang yang ada di lingkaran pergaulan saya. Mendadak saya jadi berasa kayak Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang tiap aktivitasnya menjadi pusat perhatian netizen. Yaelah, ya kali. Banyaknya pertanyaan tersebut dan rasa ingin berbagi saya yang besar (sounds like I’m your future lecturer), bikin saya mikir kayaknya perlu deh untuk nulis tentang apa itu Zetizen National Challenge. Biar informasinya gak cuma untuk siapa yang aktif bertanya ke saya, namun juga untuk seluruh generasi Z yang membaca tulisan ini. Maka dari itu, saya akan menulis beberapa edisi yang semoga saja membantu kamu untuk mengikuti secara maksimal proses seleksi di Zetizen National Challenge. Sebelum kita bahas soal Zetizen National Challenge, ada baiknya kita mengenal lebih dekat apa itu Zetizen. Dari hasil observasi saya di lapangan, masih cukup banyak gen Z yang belum punya satu makna apa itu Zetizen dan apa tujuannya. Padahal kan kalau udah kenal bisa lanjutin ke tahap selanjutnya yakni saling sayang. Zetizen adalah platform media dan komunitas anak muda. Zetizen membuat dan menyebarkan informasi melalui jaringan medianya, sekaligus mengakomodir kebutuhan-kebutuhan anak muda (dalam berkarya, berkreativitas, dan belajar) melalui ivennya. Simpelnya, Zetizen ini media-nya anak muda banget; ada halaman PROFIL RE S P O N D E N
Pendidikan SMP 15%
WHAT THEY SAID
IMDB
Eric Kohn, chief film critic and senior editor IndieWire ’’Alur ceritanya sangat cerdas dan begitu mendalam. Benar-benar membius penikmatnya melalui eksplorasi cinta dan rasa kehilangan yang berakhir tragis. Memberikan warna baru dalam menyampaikan rasa cinta yang dalam.’’
DANCEFITWALK
Richard Lawson, American actor ’’Film A Ghost Story menggambarkan renungan kita pada begitu luasnya waktu. Melalui film tersebut, kita akan dibawa melampaui batas imajinasi. Waktu itu sangat menakutkan, tanpa henti, dan tidak ada batasnya. Alam semesta sangat luas dan tidak dapat diketahui. Hidup singkat ini yang bakal membawa kita menuju kematian.’’
di koran, media sosial, hingga banyak iven-iven menarik. Zetizen ini lahir dengan semangat untuk menunjukkan: youth can do it! Saya pikir Zetizen National Challenge ini juga merupakan langkah yang cerdas untuk lebih mengenalkan Zetizen ke masyarakat khususnya gen Z. Oke, selanjutnya kita masuk ke apa itu Zetizen National Challenge. Nah, ZNC adalah sebuah ajang pencarian generasi Z berumur 13-20 tahun yang memiliki aksi positif dan berdampak ke lingkungan sekitarnya. Aksi positif tersebut bisa seperti melakukan kampanye lingkungan ke sekolah-sekolah, mendirikan komunitas sosial, mengajar di daerah pedalaman, dan lainnya. ZNC bertujuan untuk mencari gen Z inspiratif yang merupakan bibit pemimpin masa depan dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia. Untuk dapat menjadi Alpha Zetizen of The Year, ada beberapa rangkaian seleksi yang harus kita ikuti. Di awal, kita harus menjadi anggota di situs www.zetizen.com, kemudian mengunggah foto-foto aksi positif yang telah kita lakukan beserta dengan deskripsi foto yang representatif. Karena portofolio aksi kita akan dinilai dari foto berserta deskripsinya, maka dari itu kita harus dapat menampilkan sesuatu yang informatif dan ‘menjual’. Selanjutnya, tim Zetizen daerah dan pusat akan melakukan penilaian untuk memilih 20 orang finalis Alpha Zetizen. Di tahap ini, latar belakang kita akan dikulik lebih dalam untuk melihat kualitas dan dampak dari aksi yang kita lakukan. Dari 20 orang, dipilihlah 5 orang Alpha Zetizen yang akan diberangkatkan ke Surabaya untuk mengikuti seleksi terakhir di kegiatan Zetizen SMA
64%
KULIAH
National Summit. Kita akan bertemu perwakilan dari masing-masing provinsi dan mengikuti berbagai kegiatan yang akan menilai kepribadian, kepemimpinan, keunikan, dan potensi diri lainnya. Alpha Zetizen akan memperebutkan 1 tiket untuk mewakili provinsinya dalam Fun Adventure Trip to New Zealand dan mendapatkan gelar Alpha Zetizen of The Year. Kompetisi ini enggak dipungut biaya sama sekali alias GRATIS! Oh iya, selain Zetizen National Challenge yang mencari Alpha Zetizen of The Year berumur 13-20 tahun. Tahun ini, juga ada kompetisi tambahan yakni Zetizen Green Escape bagi kamu berusia 20-25 yang ingin merasakan magang selama 3 bulan penuh di Tongariro National Trout Centre. Wah, ini pasti menjadi informasi yang menarik banget deh buat para pecinta alam. Tentunya kompetisi ini juga tidak dipungut biaya dan segala kebutuhan selama magang akan ditanggung oleh Tongariro National Trout Centre. Nah, gimana? Udah tertarik belum untuk mengikuti Zetizen National Challenge dan bertemu dengan anak-anak muda yang inspiratif dari seluruh Indonesia? Ayo segera daftar di zetizen.com/nationalchallenge dan siapa tau kamu yang akan diberangkatkan ke New Zealand! Ngomong-ngomong, saya dengan temanteman komunitas BelajarBareng (@ belajarbareng_id di instagram) akan mengadakan sebuah kelas daring (online class) dengan tema “Mengenal Lebih Dekat Zetizen National Challenge”. Di sana, saya bakal menjelaskan lebih rinci tentang ZNC beserta tips lainnya. Buat kamu yang tertarik langsung aja simak informasi di samping ya.(rio) Jenis Cewek kelamin Cowok
21%
60% 40%
Usia 12–15 tahun
26%
16–18 tahun
61%
19–20 tahun
JUMLAH RESPONDEN 1.205 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.
13%
A G H O ST ST O RY
MOVIE TRIVIA!
A H AU N T E D L OV E ST O RY HI, movie hunter! Tahun ini banyak banget film seru yang recommended buat ditonton. Bulan ini A Ghost Story jadi salah satu upcoming movie yang wajib dinantikan. Film karya sutradara David Lowery itu dirilis pada 7 Juli di Amerika. Dari judulnya, kalian pasti menebak kalau film tersebut bergenre horor ala Insidious dan Annabelle. Eitss.. don’t judge the book from the cover, guys! Sebab, film itu ternyata masuk jajaran genre drama. Selain itu, A Ghost Story menawarkan kisah romansa yang dijamin bikin baper. Kalau lihat poster filmnya, kalian siap-siap menjumpai sosok white sheeted ghost dengan dua lubang hitam di matanya yang mampu memberikan kesan mistis bagi siapa pun. Padahal, film tersebut justru bercerita tentang kisah pasangan yang awalnya hidup bahagia. Kemudian, kebahagiaan pasangan suami istri yang diperankan Casey Affleck (C) dan Rooney Mara (M) harus berakhir setelah tragedi kecelakaan yang menimpa C. M lantas harus hidup sendiri. Plot yang unik dari film itu adalah kesetiaan arwah C untuk tetap bertahan di rumah menemani istrinya yang dilanda kesedihan hebat. Ide naskah pembuatan A Ghost Story pun cukup unik. Yaitu, berawal dari perdebatan antara David Lowery dan sang istri. ’’Saya merasa memiliki keterikatan fisik dan batin terhadap tempat kami tinggal. Bukan hanya tentang kenangan yang kami bagi, tapi juga ingatan tentang masa lalu. Perdebatan sengit inilah yang kemudian saya tulis menjadi ide cerita awal sekaligus adegan pertama dalam film ini,’’ ujarnya dilansir dari USA Today. Yap, Lowery emang secara mandiri menciptakan film tersebut. Mulai menulis
naskah, menyutradarai, hingga proses editing. Sebab, dia ingin meminimalkan dana. ’’Filmku yang sebelumnya, Pete’s Dragon, menghabiskan bujet yang cukup besar sekitar USD 65 juta. Untuk film yang satu ini, aku mengeluarkan bujet yang sangat minim, bahkan hasil patunganku dengan produser,’’ ungkap Lowery dilansir dari IndieWire. Jangan harap film itu menyajikan kisah romansa klise ala Romeo dan Juliet atau bahkan sinetron. Sebab, A Ghost Story memiliki plot maju mundur yang unpredictable. Keheningan menjadi modus visual utama film. A Ghost Story berhasil terwujud lewat visi David Lowery yang ingin mencakup masa lalu dan masa depan dalam sebuah karya. ’’Mungkin tidak semua orang akan menyukainya. Namun, aku bangga telah membuatnya,’’ kata sutradara yang mencuri perhatian ranah film independen lewat karya sinema bertajuk This Space Between Us pada 1999 tersebut. Lowery yakin A Ghost Story mampu membawa penonton merasakan emosi dan petualangan sosok white sheeted ghost. Nggak heran jika A Ghost Story bisa menembus festival film internasional seperti Sundance Film Festival. Di festival tersebut, film itu tayang perdana pada 21 Januari lalu. ’’Ini sebuah prestasi dari cerita yang memikat. Saya yakin bakal meninggalkan kesan abadi. Film ini memberikan cukup ruang bagi penonton untuk menemukan kedamaian dan introspeksi diri,’’ curhat Jordan Raup, salah seorang editor film yang hadir dalam Sundance Film Festival, dilansir dari Stage Film. Wah, semoga A Ghost Story bisa cepat tayang di Indonesia deh! (vanityfair/ filmjournal/erc/c14/dhs)
PROPERTI DAN SETTING YANG SIMPEL Film ini dibuat dengan bujet yang sangat minim. Bahkan dalam pembuatan film ini, Lowery harus merogoh kocek pribadinya. Untuk propertinya senditi, ia sampai menggunakan seprai kasur untuk membuat image hantu karena keterbatasan dana. Film tersebut juga memiliki setting yang cukup simpel, yakni di satu ruangan aja. Lokasinya diambil di rumah tua klasik di Texas. PENANTIAN SELAMA 15 TAHUN A Ghost Story merupakan capaian tertinggi David Lowery selama 15 tahun menjadi sutradara. ’’Saya terus mencoba agar karya saya bisa terlibat dalam Sundance Film Festival. Setelah 15 tahun, akhirnya melalui A Ghost Story saya berhasil,’’ ujarnya sebagaimana dilansir Variety. Pada film-film sebelumnya, dia banyak mengalami penolakan, bahkan sempat membuatnya kecewa.
DREADCENTRAL
DAVID LOWERY FANS BERAT KESHA Kesha juga hadir menyapa penggemarnya sebagai Spirit Girl pada film A Ghost Story. Itulah permintaan sang sutradara. Bahkan, pelantun Tik Tok dan We R Who We R tersebut ikut membantu dalam pembuatan original soundtrack yang berjudul Last One. ’’Aku sangat ngefans dengan Kesha dan musiknya. Sampai ingin memadukan karyanya pada filmku. Meskipun perannya kecil, aku rasa itu merupakan kontribusi yang besar pada filmku,’’ ungkap Lowery sebagaimana dilansir BuzzFeed. HEYUGUYS
DIAWASI: Foto atas, white sheeted ghost dari arwah C dengan setia mengikuti setiap kegiatan istrinya. Foto bawah, white sheeted mengawasi siapa pun yang berkunjung ke rumah istrinya.
AJANG REUNI SUTRADARA DAN PEMAIN Rupanya, A Ghost Story merupakan ajang reuni bagi Lowery dan dua pemain utamanya, Casey Affleck serta Rooney Mara. Sebab, sebelum di film itu, mereka pernah dipertemukan dalam film Ain’t Them Bodies Saints (2013). Bahkan, Casey Affleck dan Rooney Mara menjadi pemeran utamanya. (variety/usatoday/rno/c22/dhs)
NYU
Joshua Rothkopf, film editor Time Out New York ’’Film yang indah dan menyimpan banyak misteri dalam setiap scenenya. Sebuah film yang mencerminkan sakitnya rasa kehilangan, kemudian dikombinasikan dengan seni dan ketulusan. Betapa kejamnya sebuah kematian dan kesadaran. Kita merenungkan sesuatu yang ada, tetapi tidak terpikirkan bahwa itulah sesuatu yang berarti.’’
NZIIF
SEBELUM TRAGEDI: Sosok C yang diperankan Casey Affleck saat masih hidup.
TATA LETAK: EKO FAIZIN
REDAKTUR: ADE CHANDRA A24
METROPOLIS
30
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Hasil Laboratorium Negatif Beras Plastik Laporan AFIAT ANANDA, Kota
KABAR baik datang dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Setelah dilakukan pengecekan laboratorium di Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM), beras yang diduga bercampur bahan plastik temuan Disperindag beberapa waktu lalu hasilnya negatif.
Setelah menunggu cukup lama sampel berupa satu karung beras yang didapat dari sebuah toko kelontong di Jalan Suka Karya, Kecamatan Tampan menunjukan bahwa purity index sampel beras menunjukan angka 0.980477. Itu berarti, sampel beras yang diperiksa ke laboratorium negatif mengandung bahan plastik. De-
mikian disampaikan oleh Kabid Perdagangan Disperindag Pekanbaru Mas Irba Sulaiman kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Memang, untuk mengeluarkan hasil dari laboratorium sampel beras BBPOM memerlukan waktu cukup lama. Dimana hingga saat ini terhitung kurang lebih sekitar 2 pekan baru hasilnya keluar.
“Kami cukup bersyukur, kekhawatiran selama ini bisa terjawab,”ujar Irba. Diakui Ir b a d i r i n y a memang sempat ragu terhadap beras tersebut. Karena ketika dicek secara fisik kondisi beras menunjukan tanda bercampur dengan bahan plastik. Dimana warna beras terlihat lebih mengkilat. Ketika direndam ke
air, beberapa bulir beras mengapung berkelompok. Persis seperti beras yang terbuat dari bahan plastik. “ Ya ng b e rha k m e nyat a ka n bercampur bahan plastik kan BBPOM. Karena mereka memiliki labor sendiri dan juga masuk ke dalam satgas pengawas makanan beredar,” sebut Irba. Maka dari
itu ia mengimbau masyarakat agar tetap berperan aktif dalam mengawasi peredaran bahan makanan. Jika menemukan kondisi dengan ciri-ciri fisik kurang lebih sama, maka tetap bisa melaporkan kepada pihaknya dan juga BBPOM. Namun begitu ia menyarankan untuk langsung melaporkan langsung ke BBPOM.(ade)
Diskominfo Belum Juga Tuntas Data Tower
ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS
PENUMPANG KAPAL: Para penumpang kapal Meranti Jaya Express tujuan Selatpanjang dari Pekanbaru menaiki kapal dari Pelabuhan Sungai Duku, Jalan Tanjung Datuk, Pekanbaru, Rabu (5/7/2017).
KOTA (RP) - Dinas Komunikasi Informatika (Kominfo) dan Persandian Kota Pekanbaru hingga kini tak kunjung menuntaskan pendataan tower. Kabid Pelayanan Informasi Diskominfo dan Persandian Kota Pekanbaru Azmi tak menampik bila pendataan tower belum rampung, pihaknya mengaku mengalami kendala di lapangan di antaranya ada beberapa tower provider belum jelas kepemilikannya. “Kami di lapangan terkendala ada beberapa tower provider yang belum jelas kepemilikannya,” ujar Azmi kemarin. Selain itu, ada bebera tower yang dijual pemiliknya seiring berjalannya waktu. Sehingga hal ini menyulitkan dalam
mencari pemilik. “Banyak juga tower yang dijual-jual dari pemilik awal sering berjalannya waktu,” paparnya. S e l a ma p e r s o a l a n t ow er dilimpahkan kewenangan Diskominfo dan Persandian, pihaknya baru turun sebanyak dua kali dalam pendataan tower. “Kami baru dua kali turun melakukan pendataan tower, kami juga terkandala banyak fasilitas serta jumlah anggota,” sebutnya. Dijelaskannya, dalam pendirian tower meski memiliki IMB. Namun sebelum izin itu diterbitkan harus ada zonasi. “Zonasi itu sekarang yang belum ditetapkan. Penetapan zonasi tower mesti melalui kajian ahli.(*3)
Pengurus PWI Pekanbaru Dilantik 9 Juli 2017 KOTA (RP) - Helat pemilihan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Pekanbaru sudah berakhir. Hasilnya, Agustiar terpilih secara resmi menjabat pada periode 2017 hingga 2020. Setelah itu, kepengurusan pun dibentuk. Dimana rencananya pelantikan para pengurus yang rata-rata berasal dari jurnalis muda tersebut akan dilantik pada 9 Juli 2017 mendatang. Jika tidak ada aral melintang pelantikan yang akan dilaksanakan di Ballroom Hotel New Hollywood, Jalan Kuantan Raya itu akan dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti Ketua PWI Provinsi Riau, Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT. Demikian disampaikan oleh Ketua Panitia Pelantikan Pengurua PWI Pekanbaru M Ali Nurman kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Ia mengatakan prosesi pelantikan dijadwalkan dihadiri sekitar 200 tamu undangan dari berbagai kalangan. Baik dari instansi
pemerintah, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Pekanbaru, kalangan DPRD dan beberapa lembaga swadaya serta kepemudaan. “Pelantikan ini mengangkat tema ‘’Pers Bermartabat dan Anti-Hoax’’. Selain itu, mengingat masih dalam suasana Idul Fitri, kegiatan ini juga akan didahului dengan acara halal bihalal,” ungkap M Ali Nurman.
Menurut Ali, pelantikan ini menjadi kebanggaan tersendiri, karena pengurus yang akan dilantik didominasi wajah-wajah baru yang diharapkan bisa memotivasi kinerja PWI Pekanbaru ke depan agar lebih baik. Pengurus PWI Pekanbaru merupakan hasil pemilihan Konferensi II yang dilaksanakan di kantor PWI Riau pada 22 April 2017 lalu. (nda)
Harga Daging Sapi Masih Mencapai Rp126 Ribu KOTA (RP) - menipisnya persediaan daging sapi berdampak pada harganya. Saat ini harga daging sapi masih cukup tinggi, dijual hingga Rp126 ribu per kilonya. Kenaikan harga daging sapi tertinggi sepanjang tahun. “Masih belum normal, bisa dibilang belum banyak penjual daging sapi di pasaran. Sekarang harganya memang Rp126 ribu per kilonya,” ungkap Safwan salah satu penjual daging sapi di Pasar Pagi Arengka saat dikofirmasi kebenaran terkait kenaikan harga daging sapi tersebut. Ia menyebutkan kenaikan harga daging sapi sudah terjadi sejak awal pekan. Harga diprediksi akan kembali normal awal pekan depan. Suasana Idul Fitri yang menyebabkan penjual daging masih enggan menggelar lapaknya terlalu cepat. “Pembeli juga kan masih belum normal. Pelanggan rumah makan juga masih banyak yang tutup,” katanya. Sementara kenaikan harga daging sapi sudah terpantau pihak Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru. Berdasarkan pantauan Kabid Perdagangan DPP Pekanbaru Mas Irba Sulaiman harga daging sapi mencapai Rp125 ribu per kilonya. Harga tersebut akan segera normal dalam waktu dekat. “Masih suasana Idul Fitri akan kembali normal sebentar lagi. Aktivitas di pasar juga sudah mulai stabil,” katanya.(azr) REDAKTUR: ADE CHANDRA
TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
31
Agendakan Dua Kali Job Fair Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota
ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS
BELUM DIPERBAIKI: Kondisi JalanSoekarno-Hatta yang amblas belum diperbaiki oleh instansi terkait, Rabu (5/7/2017).
Ambruk karena Tak Ada Drainase KOTA (RP) - Pengamat Tata Kota Universitas Riau Dr Muhammad Ikhsan merasa yakin, ambruknya tanah di tepian Jalan Soekarno-Hatta diawali oleh ketiadaan drainase. Dirinya masih ingat, ketika dulu Jalan Seokarno-Hatta itu dibangun sebagai auto ringroad (Aringka), kiri-kanan jalan tersebut merupakan parit besar. Maka, tidak heran kondisi tanah seperti yang terjadi saat ini itu mudah terjadi, karena parit besar di kiri kanan jalan sudah tiada. ‘’ Yang saya heran dan sangat disayangkan kenapa tidak ada drainase di jalan sepenting itu. Ini harusnya
menjadi catatan, padahal itu jalan utama dan jalan lintas. Karena selama ini jalan-jalan kita sangat bergantung drainase. Saya yakin, rembesan seperti itu tidak akan terjadi seandainya di sepanjang jalan tersebut ada drainase. Jadi saran saya, jalan itu harus segera dibangun drainase,’’ sebut Ikhsan. Ia menyebutkan, tidak ada mekanisme khusus untuk menggagalkan kejadian abruknya jalan seperti yang terjadi di Jalan Soekarno-Hatta. Karena selama ini skema yang dipakai untuk perawatan jalan hanyalah bersifat visual. Bila terlihat secara visual sebuah
titik jalan rusak, maka baru akan dilakukan perbaikan oleh pihak yang berwenang atas jalan tersebut. Rembesan yang menganga cukup besar di tepi jalan tersebut ditenggarai Ikhsan karena adanya aliran air di bawah tanah. Ketika tanah terus terdorong air yang mengalir dan habis, maka tanah di atasnya yang tidak kuat akan menutupi lubang rembesan yang berada di bawahnya. Bukan tidak mungkin, kata Ikhsan, ada banyak potensi rembesan seperti itu di Jalan Seokarno-Hatta. ‘’Tapi saya belum bisa pastikan itu kondisi seperti apa.
Yang jelas itu bisa jadi rembesan akibat tidak adanya drainase. Saya belum bisa pastikan karena saya belum lihat ke lokasi. Yang jelas, bila di sepanjang jalan itu ada drainase, harusnya rembesan seperti itu dapat dihindari,’’ terangnya. Dosen Pascasarjana Universitas Riau ini menyarankan pemerintah segera membangun drainase di kiri dan kanan jalan tersebut. Menurutnya drainase akan menjadi tumpuan. Baik itu kekuatan jalan maupun kekuatan tanah yang ada di antara jalan dan lahan warga di sekitarnya.(end)
Sebagian besar JCH adalah pasangan suami istri. Namun Teguh, warga Kecamatan Bukit Raya ini hanya seorang diri. Ia merupakan JCH pengganti bapaknya yang batal berangkat tahun 2013 lalu karena meninggal dunia. “Ibu sudah berangkat tahun 2013. Saya baru bisa sekarang, sendiri. Istri tidak ikut berangkat haji,” ungkap JCH termuda kedua Kota Pekanbaru itu. Jamaah termuda untuk Kota Pekanbaru berumur 21 tahun dan Teguh berumur 28 tahun. Meski hanya menggantikan ayahnya yang meninggal, ia merasa sudah sangat siap untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci Makkah. “Sudah siap saja,” ungkap pria berjenggot tersebut. Diceritakannya, saat orangtuanya mendaftar haji, ia masih duduk di sekolah tingkat SMP. Setelah menyelesaikan kuliahnya, ia sempat tidak mempunyai pekerjaan selama dua tahun. Selepas itu ia mendapatkan pekerjaan di pabrik pem-
buatan pesawat di Bandung. “Kerja di pabrik pesawat di Bandung. Besok rencana mau balik lagi kerja,” ungkapnya. Ia mengatakan kecewa dengan belum pastinya jadwal keberangkatan dirinya dan seribuan jamaah lainnya. Sebab kloter keberangkatan memang belum diumumkan secara resmi. Padahal jamaah yang bekerja sebagai PNS dan pegawai swasta seperti Teguh harus mengajukan cuti kerja. Sedangkan tanggal kepastiannya kloter masih belum diumumkan. “Yang bingung, kloternya belum diumumkan. Padahal sudah mau mengajukan cuti kerja,” katanya. Tidak hanya Teguh mengeluhkan terkait jadwal kloter yang tidak diumumkan namun semua jamaah ingin mendapatkan kepastian kloter itu. Kegiatan manasik itu hanya diisi dengan bimbingan. Seperti memberikan pemahaman dan pengarahan. Terkait pelaksanaan rangkaian kegiatan ibadah haji. Sedangkan praktek simulasi tidak dilaksanakan. Kegiatan itu be-
rakhir sekitar pukul 11.00 WIB dan para jamaah melaksanakan sholat zuhur berjamaah. Terkait pengumuman kloter, Kepala Seksi (Kasi) Haji dan Umrah Kemenag Pekanbaru H Defizon SKom mengatakan hal itu merupakan wewenang Kemenag Riau. Namun begitu, Defizon memastikan pihaknya telah telah berkoordinasi dengan Kemenag Riau terkait penetapan kloter tersebut. Pada kesempatan manasik haji, kemarin, Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT dan beberapa pejabat Kemenag Pekanbaru dan Kemenag Provinsi Riau ikut hadir. Kepada JCH, Wako mengingatkan agar menjaga kesehatan menjelang keberangkatan dan meminta JCH bisa menjadi haji yang mandiri. ‘’Untuk itu jamaah harus mengikuti kegiatan manasik haji,’’ katanya. JCH Empat Kecamatan Cek Kesehatan Dalam pada itu, Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru telah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap JCH dari empat kecamatan Kota Pekan-
baru. Yaitu Kecamatan Limapuluh, Sail, Pekanbaru Kota, dan Senapelan. ‘’Kegiatan ini (cek kesehatan JCH, red) telah kami lakukan Rabu (5/7),” kata kata Kepala Diskes Pekanbaru drg Helda Suryani Munir MKes kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Dijelaskannya, cek kesehatan ini adalah bentuk pencegahan penyakit dan pemeriksaan penyakit yang bisa saja menerpa JCH saat sedang beribadah haji di tanah suci Makkah. “Kami melaksanakan ini berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 15/2017. Kami ingin jamaah asal Kota Pekanbaru semuanya sehat saat melaksanakan ibadah haji nanti,” kata dia. Menurut dia, idealnya pemeriksaan kesehatan terhadap calon jamaah haji adalah sebelum keberangkatan. Karena itu pihaknya menggelar pemeriksaan tahap kedua. “Ya, sebagusnya calon jamaah haji rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, jangan saat akan berangkat baru diperiksa,” kata dia.(ilo/man)
Website Disdik Tak Bisa Diakses Sambungan dari hal. 25 yang datang hanya untuk mengetahui syarat mengikuti PPDB. Beberapa informasi mereka tanyakan pada panitia. Disdik memberikan batas waktu pendaftaran sampai besok, Jumat (7/7). Sejumlah orangtua lainnya datang untuk langsung mendaftarkan anak mereka. Para pendaftar diarahkan agar menuju ke beberapa posko pendaftaran. Mulai dari pengambilan formulir, pengisian data sampai penyerahan formulir kepada panitia. Setiap pendaftar hanya memiliki tiga pilihan sekolah negeri. Namun ternyata masih ada orangtua yang belum mengetahui hal ini. “Baru tahu kalau bisa memilih tiga sekolah sekaligus. Makanya tadi mengisi formulirnya tanya sama panitianya,” ungkap Samad, orangtua salah seorang calon peserta didik baru yang datang ke SMPN 5 kepada Riau Pos. Ia datang bersama anaknya. Sepertinya ia sudah siap untuk mendaftarkan anaknya itu. Karena beberapa berkas persyaratan sudah lengkap ia bawa. Mulai dari fotokopi KK, akta kelahiran dan berkas sekolah asal seperti raport dan SHUN anaknya. Kepala SMPN 5 Pekanbaru Rosmawaty mengatakan, pelaksanaan PPDB di sekolahnya berjalan lancar dan aman. “Hari pertama berjalan aman dan lancar,” ungkap Rosmawaty saat dikonfirmasi Riau Pos. Sementara itu, kendala muncul saat calon peserta didik ingin mengetahui hasil seleksi di hari pertama PPDB melalui internet. Pasalnya, seharian kemarin, website resmi Disdik Pekanbaru REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
SAKIMAN/RIAU POS
TINJAU: Perwakilan Ombudsman Pusat Ahmad Su’adi didampingi Ketua Ombudsman Riau Ahmad Fitri dan Kepala SMAN 1 Pekanbaru Wan Roswita saat meninjau proses PPDB hari terakhir di SMAN 1, Rabu (5/7/2017). http://www.pekanbaru.pasti-ib. id tidak bisa diakses. Sampai sekitar pukul 17.43 WIB, website tersebut juga masih belum dapat dibuka. Sehingga, para pendaftar tidak bisa memantau hasil seleksi di hari pertama. “Kecewa juga belum bisa lihat hasil seleksi,” kata Samad. Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) SMP Pekanbaru Muzailis sudah memperkirakan bahwa hal itu akan terjadi. Karena di hari pertama, panitia juga sibuk untuk melakukan entry data. Namun itu, menurutnya tidak jadi masalah karena hasil seleksi bisa segera dilihat begitu entry data berkas pendaftar selesai dilakukan. Saat dikonfirmsi Riau Pos terkait pelaksanaan PPDB di hari pertama, Muzailis hanya mengatakan kegiatan PPDB berjalan lancar dan aman. Ombudsman Sidak Sekolah Dalam pada itu, Rabu (5/7) pagi Ombudsman Republik Indonesia dan Perwakilan Riau melakukan sidak ke beberapa sekolah yang ada di Kota
Pekanbaru untuk memantau pelaksanaan PPDB. Anggota Perwakilan Ombudsman Pusat Ahmad Su’adi kepada Riau Pos mengatakan, kemarin pihakya memantau hari pertama PPDB tingkat SMP dan SD serta hari terakhir PPDB tingkat SMA. Adapun sekolah yang dikunjungi adalah SMPN 1, SMPN 4, dan SMAN 1. “Ya, saat ini kami telah menyebar teman-teman di Ombudsman ke beberapa sekolah yang ada di Kota Pekanbaru untuk melihat situasi dan kondisi saat PPDB berlangsung. Dan memantau secara umum adanya aturan baru dari Permendikbud Nomor 17/ 2017 apakah bisa diterapkan,” ujar Ahmad Su’adi di dampingi Kepala Ombudsman Perwakilan Provinsi Riau Ahmad Fitri. Ditambahkannya, Permendikbud nomor 17 tahun 2017 tersebut menetapkan kepada setiap sekolah harus menerima peserta didik tempatan di mana zona sekolah itu berada sebanyak 90 persen .
yang dipekerjakan ,” Kepala Disnaker Kota Pekanbaru Ir Johnny Sarikoen kepada Riau Pos, Rabu (5/7). Berdasarkan data yang dihimpun Riau Pos dari Disnaker Kota Pekanbaru mengenai analisa pasar kerja pada Juni 2017, diketahui jumlah pencari kerja yang mendaftar sebanyak 2.240 orang. Terdiri dari 1.155 laki-laki dan perempuan 1.086 orang. Sedangkan lowongan kerja yang terdaftar hinga Juni 2017 sebanyak 1.241 untuk laki-laki dan 1.249 untuk perempuan. (yls)
Giatkan Wajib Lapor KOTA (RP) - Seiring maraknya arus urbanisasi usai libur panjang, Camat Sail Trisepna Saputra meminta RT Pro aktif. Arus tersebut memang tidak bisa ditahan. Namun, pro aktif dalam hal ini ialah dalam melakukan pendataan warga. Khususnya mereka yang pendatang baru. Wajib lapor 1x24 jam dikatakannya perlu digiatkan. Apa bila ada pendatang yang menetap 1x24 jam di lokasi tersebut, maka mereka sudah diwajibkan lapor kepada pihak RT/RW. Hal itu juga dinilai sebagai antisipasi dari
adanya kemungkinan pendatang gelap yang memiliki niat lain. “Dengan aktifkan wajib lapor 1x24 jam, seluruh warga pendatang bisa terlacak. Meski hanya 1 hari saja, laporan harus tetap diberikan kepada pihak RT,” ujarnya. Ia juga meminta RT/RW pro aktif menanyakan apa tujuan kedatangan dari para pendatang tersebut. Apakah bekerja atau hanya ikut saudara dan alasan lainnya. Pendataan lingkungan juga telah ia sampaikan pada para lurah setempat. Jika memang
jelas alasannya atau tujuannya, minta pula menunjukkan identitas dan arahkan pula untuk mengurus surat-surat ke kelurahan atau kecamatan sebagai wujud pendatang yang taat aturan. “Kesadaran pribadi dari pendatang juga kami harapkan. Jangan sungkan datangi RT/RW. Sampaikan apa tujuannya dan apa saja yang perlu diurus sebagai pendatang. Dengan begitu mereka menjadi pendatang yang taat. Bukan pendatang ilegal,” sambungnya.(azr)
Latah Urbanisasi ke Kota
Manasik, Kloter Belum Diumumkan Sambungan dari hal. 25
PASCA-Idul Fitri, dipastikan Kota Pekanbaru diserbu kaum pendatang yang ingin mencari pekerjaan. Pemko Pekanbaru pun mengatur strategi agar angka pengangguran tidak terus meningkat. Salah satunya dengan mengadakan pameran bursa kerja atau job fair. Tahun ini, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru mengagendakan dua kali pameran bursa kerja atau job fair. Namun semua itu tergantung pada sumber pendanaan.
“ Tahun ini kami akan gelar dua kali job fair. Di mana job fair pertama digelar pada Februari lalu di Politeknik Caltex Riau (PCR) yang pelaksanaannya menggunakan sumber dana APBN dengan sekitar 2.500 lowongan pekerjaan dari berbagai perusahaan. Sedang job fair yang kedua akan kami gelar pada Oktober mendatang dengan menggunakan dana APBD Kota Pekanbaru. Biasanya satu bulan sebelum job fair, kami akan menyurati perusahaan untuk menanyakan berapa tenaga kerja baru
“Untuk Riau khususnya Kota Pekanbaru ini untuk tingkat SMP belum bisa diimplimentasikan secara penuh. Tetapi untuk tingkat SMA sudah mulai, karena pengelolaannya berada di provinsi dengan zonasi kabupaten/ kota. Nanum untuk SMP dikelola kabupaten/kota yang zonasinya per kecamatan banyak sekolah yang terkumpul di satu tempat, jadi zonasinya belum bisa diterapkan,” ungkapnya. Ia juga mengungkapkan, pemerintah melalui Kemendikbud harus membagi berbagai fasilitas sekolah di setiap dimasing-masing adminstrasi pemerintahan. “Jika di kota/ kabupaten tentunya di setiap kecamatan juga harus mendapat fasilitas yang sama dengan lainnya termasuk SMP di tingkat kabupaten/kota,” ujarnya lagi. Disampaikan Kepala Ombudsman Perwakilan Provinsi Riau Ahmad Fitri bahwa saat ini pengaduan masyarakat secara kuantitatif belum didapat karena PPDB tingkat SMA kemarin baru selesai dan tingkat SMP dan SD baru dimulai. “Ada beberapa pengaduan ke pihak kami di Ombudsman Perwakilan Riau yaitu tentang zonasi yang belum konsisten, yang menurut Permendikbud 90 persen harus terzonasi. Namun ada juga di Permendikbud tidak ada tetapi di Perwako dan Pergub ada jatah untuk guru. Inilah yang sangat dikeluhkan masyarakat,” Jelasnya. Ia menilai zonasi dalam PPDB saat ini belum bisa dilaksanakan secara 100 persen, untuk itu pihaknya meminta perhatian dari Kemendikbud agar fasilitas sekolah dapat merata disetiap daerah.(yls)
Sambungan dari hal. 25 Universitas Riau melihat hal tersebut? Apa yang sebenanya menjadi penyebab urbanisasi tahunan ini? Menjawabnya, Zaili Rusli menilai ada beberapa alasan dibalik hal tersebut. “Memang benar, urbanisasi ini sudah menjadi budaya atau tradisi setelah lebaran. Sebenarnya masuk ke kota bisa kapan saja. Bukan hanya setelah lebaran. Tapi sering kali waktu tersebut dijadikan titik untuk berurbanisasi. Penyebabnya ada banyak. Salah satu yang tidak bisa kita pungkiri ialah budaya pamer. Masyarakat kota yang mudik ke kampung halaman berlomba-lomba memamerkan kekayaan mereka di kampung. Bahkan ada pula yang sewa mobil demi menunjukkan keberhasilan. Sehingga membuat masyarakat desa termotivasi untuk bisa mengadu nasib diko-
ta. Mencicip kesuksesan seperti itu,” ujarnya. Disamping itu, pola pikir masyarakat desa itu sendiri juga menjadi penyebab. Banyak dari mereka yang berpikiran bahwa kota itu wah. Kehidupan di kota itu mewah dan enak. Padahal tidak. Justru lebih keras. Persaingan ketat. Sikut sikutan tidak terelakkan. Kota tak seindah banyangan mereka. Penyebab lainnya ialah akibat dari pembangunan yang tidak merata. Kesenjangan yang begitu besar terjadi antara kota dan desa. Dalam hal ini pemerintah dinilai belum mampu menjadikan desa sebagai prioritas. “Untuk pembangunan ini, adalah tugas pemerintah. Mengapa kesenjangan antara desa dan kota bisa begitu terasa. Padahal desa juga memiliki potensi besar yang bisa dikembangkan. Seperti potensi pertanian, peternakkan dan lainnya. Ini bisa dimanfaatkan untuk
menjadi ladang udaha dan rezeki masyarakat desa. Sayangnya ini belum jadi prioritas dari pemerintah. Potensi itu menjadi tertutupi dengan bayangbayang kota,” paparnya. Pola pikir lain mengenai pekerjaan juga berpengaruh. Masih banyak orang yang berpikir bahwa kerja itu ya di kantor. Padahal, bertani, berladang, mengelola kebun juga sebuah pekerjaan yang menjanjikan. Harusnya pemerintah juga mensosialisasikan dan mengubah mindset yang berkembang di tengah masyarakat tersebut. Ia berharap pemerintah bisa menutup celah kesenjangan antara desa dan kota. Karena untuk membatasi arus urbanisasi sendiri jelas tidak mungkin. Karena tidak ada aturan yang mengatur hal tersebut. “Jadi yang bisa dilakulan oleh pemerintah adalah sedapatnya pemerintah mengatur pembangunan,’’ katanya.(azr)
Datang Dulu, Apapun Pekerjaan yang Penting Halal Sambungan dari hal. 25 Bus yang pertama kali tiba hari itu akhirnya menurunkan beberapa penumpang. Ketika beberapa langsung masuk Trans Metro atau memilih naik ojek dan taksi, tiga diantara mereka yang bujangan terlihat bingung. Masih terlihat letih, mereka berjalan meninggalkan area kedatangan menuju salah satu trotoar pembatas di area parkir. Dua orang berusia sama, tidak sepatah katapun keluar dari mulut mereka. Penampilan seadanya, bahkan tidak memegang telpon geganggam. Hanya satu orang yang belakangan diketahui bernama Aldo yang memegang telepon genggam jenis android yang telah termakan usia. Sesekali Aldo yang membawa tas lusuh dan satu alat mesin bor melihat kiri-kanan. Seorang tukang ojek menghampirinya untuk menawarkan jasa. Dirinya lambat merespon ketika ditanya arah tujuan dan menolak jasa ojek tersebut. Begitu juga ketika pengojek kedua tiba, dirinya juga menolaknya sambil melihat-lihat kembali ponsel. ‘’Lagi nunggu jemputan, saya mau ke Jalan Garuda Sakti,’’ jawabnya singkat ketika ditanya wartawan.
Aldo mengaku punya pengalaman kerja lima tahun dan punya kenalan di Pekanbaru. Di Jalan Garuda Sakti tadi. Bersama dua saudara lainnya dari kampung, dirinya disebutkan banyak pekerjaan di Pekanbaru. Aldo yakin, Kota Pekanbaru akan menawarkan lebih banyak peluang ketimbang Kota asalnya, Medan. ‘’Saya bisa mengerjakan jaringan,’’ ungkapnya sambil melirik peralatan mesin bor tangan yang terlihat sudah berumur itu. Sementara dua saudaranya tidak banyak bunyi. Mereka hanya menunggu perintah dan arahan Aldo. Mereka juga tidak menanggapi tukang ojek dan supir taksi yang menawarkan jasa. Baju kaos putih dengan jaket yang hanya disandang di bahu, tas lusuh dibiarkan tergeletak, salah seorang saudara Aldo ini hanya berdiri sambil sebelah tangannya bersandar di batang pohon sampai mereka memilih keluar dari terminal menuju tepi Jalan Air Hitam siang itu. Sementara beberapa belas meter dari lokasi terlihat beberapa wanita usia muda yang juga terlihat bingung ketika didekati sejumlah supir taksi dan tukang ojek. Dari kejauhan pertama mereka mau diajak masuk ke
kawasan bangunan terminal. Ketika wartawan tiba di pintu kedatangan itu, tiba-tiba dua diantara mereka kembali dan duduk disamping wartawan. ‘’Saya mau ke Jalan Riau, ada saudara tinggal disana. Tapi ini tidak ada yang jemput,’’ sebut Yuti, satu diantara mereka. Yuti mengaku belum tahu mau bekerja apa. Dirinya datang karena tawaran seorang kenalan. Tawaran ada pekerjaan di Pekanbaru. Ternyata pekerjaan itu mengharuskan dirinya mengeluarkan uang jaminan sebesar Rp12 juta yang langsung ditolaknya mentah-mentah. ‘’Dijanjikan kerja, ternyata minta jaminan Rp12 juta, mana mau kuambil. Ini mau cari kerja lain,’’ ujar Yuti. Kendati belum jelas mau kerja apa dan dimana, dirinya tetap ngotot datang ke Pekanbaru. Ngotonya Yuti ini juga sama ngototnya dengan Fany yang ada di sebelahnya. Gadis 20 tahun ini berpenampilan lebih modis. Berkaos ungu berkerah dan jaket yang hanya disangkutkan di bahu. Dirinya juga akan mencari kerja dan belum tahun mau kerja apa. ‘’Saya juga sama, mau cari kerja pokoknya, di toko, jualan. Apapun kerjanya yang penting halal,’’ sebut Fany. ***
Siapkan Razia Pendatang Sambungan dari hal. 25 kemarin. Pendatang masuk di Kota Pekanbaru biasa terjadi di momen tertentu seperti pasca Idul Fitri saat ini. Kedatangan warga luar akan mendapatkan perhatian pemerintah. Khususnya penertiban administrasi kependudukan tersebut. “Jadi kita tidak bisa melarang pendatang. Yang pasti mereka harus punya surat pindah jika ingin menetap di Pekanbaru dan KTP pastinya,” ujar Baharuddin menjelaskan. Baharuddin sudah memiliki
rencana dalam melaksanakan penertiban tersebut. Namun untuk titik dan wilayah lokasi penertiban pendatang masih dirahasiakan. Penertiban bakal melibatkan pihak pihak terkait seperti Satpol PP. “Untuk penetapan jadwalnya masih belum ditetapkan tunggu saja kita akan turun melakukan penertiban atau razia pendatang,” jelasnya. Hal senada diungkapkan Kabid Pendataan Penduduka Disdukapil Pekanbaru, Inang Tati Dewi. Ia menegaskan bahwa razia pendatang itu akan dilak-
sanakan di beberapa titik pintu masuk Pekanbaru. Namun secara rinci ia masih belum menjelaskan lokasi tersebut. “Rencana untuk razia pendatang ada dalam waktu dekat ini di beberapa pintu masuk. Akan melibatkan Satpol PP dan Dishub,” tambah Inang Tati Dewi. S ementara saat ditanya persentasi pendatang yang masuk Kota Pekanbaru dalam beberapa tahun terakhir ini. Ia tidak memiliki data tersebut karena data itu tidak ada pada dirinya.(ilo) TATA LETAK: SYUKRI
32
ALUMNI
Riau Pos KAMIS, 6 JULI 2017
Rika Agusmelda SPd
(FKIP Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Riau 2003)
Translator Profesional Laporan SITI AZURA, Pekanbaru
K
emampuannya dalam Bahasa Inggris tidak perlu diragukan lagi. Kemampuan tersebutlah yang mengantarkannya pada puncak karirnya saat ini sebagai seorang penerjemah profesional. Bukan hanya sekmen lokal, jasanya juga kini sangat diandalkan pada level nasional. Ia adalah Rika Agusmelda. Alumni Universitas Riau (UR) satu ini sukses melebarkan sayap ke kancah nasional dengan kemampuannya menerjemah. Banyak sekali perusahaan swasta, pemerintah dan pihak lainnya yang mempercayakan Rika. Seperti Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar. Dua nama besar tersebut adalah pengguna jasanya sebagai penerjemah. “Tidak semua orang yang mampu berbahasa Inggris atau dua bahasa, bisa menjadi penerjemah. Perlu kemampuan khusus agar terjemahan tepat dan sekaligus
bisa dipahami. Dalam hal ini, saya sudah menggelutinya sejak masih menjadi mahasiswa. Sehingga pengalamannya bisa dikatakan sudah cukup banyak,� ujarnya yang pernah menjadi juara 1 mahasiswa berprestasi UR 2007 ini. Setelah tamat sekolah, wanita yang pernah mengikuti program pertukaran pemuda Ship for Southeast Asian Youth program tahun 2005 merasa mantap menjadi seorang penerjemah. Awalnya mantan penyiar radio ini banyak menerjemahkan untuk organisasi lingkungan di Riau seperti Walhi Riau tahun 2008. Rika juga pernah menjadi interpreter untuk project shell dengan Pertamina sampai tahun 2011. Selanjutnya wanita berparas ayu ini pindah ke Jakarta. Di sana, ia mulai lebih aktif sebagai freelance profesional interpreter dan translator di berbagai workshop, konferensi dan seminar di Indonesia. Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri baginya. Dimana ia diminta harus bisa betul-betul m e m b e r i k a n t e rjemahan yang benar untuk pihak-pihak besar. “Sejak pindah ke Jakarta hingga saat ini, saya masih berprofesi sebagai interpreter untuk berbagai organisasi internasional, kementerian, lembaga dan perusahaan. Banyaknya perminta a n me-
nerjemah yang datang, membuat saya terpikir untuk membuka perusahaan yang bergerak di bidang jasa penerjemahan lisan dan tulisan, juga pengadaan infrastruktur IT dan konsultasi IT sendiri. Walhasil, sejak beberapa waktu lalu, saya mendirikan perusahaan sendiri. Dengan nama PT Cakrawala Muda Mandiri,� paparnya yang pernah ikut Pemilihan Putri Indonesia Riau 2010 dan menjadi Putri Favorit ini. Dengan berdiri pada dua kaki saat ini, ia mengaku harus pintar-pintar membagi waktu. Manajemen waktu dan marketing kini jadi hal yang harus ia taklukkan. Kadang Rika harus membagi waktu untuk membagi pekerjaan terjemahan dengan beberapa translator. Kemudian harus melakukan proofreading untuk menjaga kualitas terjemahan, sementara masih harus bertugas sebagai interpreter. “Karena masih perusahaan start up, saya masih minim ilmu marketing, punya rencana ikut short course untuk belajar marketing, sering tidak punya waktu juga,� ujarnya diakhiri tawa kecil. Sebagai penerjemah atau translator profesional, Rika sendiri menilai bahwa saat ini keperluan untuk menerjemahkan sangat tinggi. Terbukti, ia sering mendapat job pada waktu yang bersamaan untuk beberap iven berbeda. Sedangkan praktisi penerjemah lisan atau juru bahasa atau interpreter masih terbilang sedikit, karena memerlukan skill khusus. Tidak semua orang yang bisa berbicara dalam dua bahasa menjadi penerjemah. Ia menilai, perkembangannya cukup menjanjikan, terutama dalam era globalisasi dan MEA saat ini. Karena itu, mantan Duta Bahasa Favorit Nasional 2009 ini berharap alumni UR bisa memgambil peluang pada bidang tersebut. “Selalulah melatih dan membiasakan diri pada hal-hal yang berhubungan dengan kegiatan menerjemah. Selalu membaca dan membuka wawasan. Ada banyak jenis pekerjaan yang bisa dilakukan pada era teknologi seperti ini, tidak harus selalu fokus untuk menjadi pegawai atau karyawan. Negara maju adalah negara yang banyak wirausahanya, saat ini mindset masyarakat kita masih seputar menjadi pegawai negeri atau karyawan di perusahaan, bank, jangan terpaku pada zona aman dan nyaman. Berani mencoba hal baru dan mengambil risiko, walaupun pada awalnya banyak yang meragukan
 ���
Â? Â? Â Â Â
USAI KULIAH: Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi UIN Suska Riau angkatan 2004 saat usai mengikuti perkuliahan di kampus UIN Suska Sukajadi, 2006.
alumni UIN for Riau Pos
___
(Teknik Sipil Universitas Islam Riau, 2000
Benahi Database OPD Sebagai orang teknis, ia paham bahwa PEKANBARU (RP) - Tujuh tahun terakhir, Andri bergabung dalam Dinas Pekerjaan kualitas dan teknologi juga harus diperUmum, Penataan Ruang dan Pertana- hatikan. Karena itu ia juga sudah berencana untuk nantinya han Provinsi Kepulauan OPD temlatnya bekerja Riau. Selama itu pula saat ini bisa memilki ia mencoba menuangalat untuk mengukur kan ilmu teknik sipil kedataan suatu jalan. miliknya dalam me Dirinya sendiri sudah majukan bidang Bina dibekali pencatatan Marga. Ya, ia dipercaya manual terkait kualitas menjadi staf Bina Marga jalan, panjang jalan dan yang mengurusi banyak    lain sebagainya. Namun pembangunan jembat � � � � perbaduan hal tersean dan jalan provinsi. �   but dengan teknoloKehadirannya di  €‚ gi diharap bisa turut sana cukup membawa mempercepat proses angin segar tersendiri. Sebagai salah satu sosok muda, ia tersebut. Kini, dengan kemampuan dan pebanyak memberikan sumbangsih pemikiran dan inovasi melalui program-pro- mikirannya tersebut, ia berhasil menjadi gram yang ia ajukan. Salah satu yang orang kepercayaan di dinas tersebut. menjadi konsernnya ialah bagaimana Kualitasnya sebagai alumni UIR sudah dibmembenahi database yang ada pada uktikannya dengan kiprahnya pada bidang organisasi pemerintah daerah (OPD) di pemerintahan saat ini. Ia berharap, ke depan bisa terus memtempatnya berkiprah. “Tugas kita di sini cukup banyak. Antara bawa OPD tersebut pada kemajuan. Pemlain mengurusi masalah jembatan dan bangunan yang ada dibawah bidang Bina jalan. Dalam hal ini, saya ingin tidak ha- Marga, bisa berjalan lancar dan datanya nya fokus pada pembangunan. Tapi juga bisa terus di-update. “Saya ingin ke depan hal-hal setelah itu. Mulai dari perawatan, OPD ini bisa memiliki database yang valid. uji kualitas dan pendataan. Semua akan Sesuai dengan kriteria dari kementerian. lebih mudah dilakukan dengan adanya Dengan begitu, pengawasan pembangunan bisa dipantau,� sambungnya. database,� paparnya. Untuk karir, ia ingin bisa terus fokus Karena itu, ia mengusulkan pada kepala dinas untuk membuat kegiatan inventaris pada bidang keilmuannya. Sebagai alumni terhadap jembatan yang dibangun di PU. yang berhasil menuangkan ilmunya pada Begitu pula dengan jalan. Semua harus pemerintah ia juga membagi kunci kedidata. Sehingga data yang ada itu akurat berhasilannya. Menurutnya inti dari bekerja ialah bekerja dengan iklas. “Intinya dan valid. Selama ini hal tersebut menjadi salah bekerja dengan iklas dan berikan inovasi. satu kelemahan. Dimana database yang Kita harus memiliki perbedaan dari yang ada tidak update dan valid. Sehingga jika lain. Salah satunya dengan inovasi itu. Ke ada penanganan terhadap infrastruktur depan, peluang untuk teknik sipil juga tersebut, perkembangannya, kualitasnya semakin besar. Semoga para lulusan UIR dan datanya bisa dilihat dari database yang bisa mengambil peran dalam hal tersebut,� tutupnya.(azr) sudah diinventaris sebelumnya.
database ___
Megawati SKom MT
Doni Hamdani SIP
S1 Sistem Informasi UIN Suska Riau, 2002
S1 Ilmu Perpustakaan Unilak, 2009
Saat ini dosen Sistem Informasi UIN Suska Riau
Saat ini Pustakawan Perpustakaan STMIK-AMIK Riau
ď Ž redaktur: ADE CHANDRA
Andri ST
ď Ž tata letak: soepri ismadi ď Ž TATA LETAK: yaya