2017 07 16

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

AHAD l 16 JULI 2017 l 23 SYAWAL 1438

l TERBIT 32 HALAMAN

Ketua Umum PPP: Media Pilar Demokrasi

TERIMA BUKU: Ketua Umum PPP Ir H M Romahurmuziy MT didampingi Bupati Kampar dan juga Ketua DPW PPP Riau H Azis Zaenal (Memegang Koran Riau Pos) dan pengurus PPP lainnya saat menerima buku Seperempat Abad Riau Pos yang diserahkan GM Operasional Produksi Riau Pos H M Nazir Fahmi (lima dari kiri) didampingi manajemen saat kunjungan ke Riau Pos, Sabtu (15/7/2017).

PEKANBARU (RP) - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy, dalam kunjungannya ke Redaksi Riau Pos, Sabtu (15/7) menyebut bahwa media adalah salah satu pilar demokrasi. Selain itu, pihaknya ď Ž Baca Ketua Halaman 3 MHD AKHWAN/RIAUPOS

Pembubaran Ormas Tunggu DPR Laporan JPG Jakarta

PEMERINTAH tidak mau tergesa-gesa dalam melaksanakan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2/2017 tentang Ormas. Mereka akan membahas aturan baru itu dengan DPR RI sebelum membubarkan organisasi yang dianggap bertentangan dengan Pancasila. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, sebelum menerbitkan Perppu, pihaknya  juga mengundang para pakar hukum, agama dan sosial. “Tidak dadakan,â€? ď Ž Baca Pembubaran Halaman 3

EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS

Kami akan mengkaji Perppu itu.

Banyak yang menjadi pertanyaan. Salah satunya, kenapa pasal pengadilan dihapuskan. n YANDRI SUSANTO Anggota DPR dari Fraksi PAN

BNN Ungkap Penyelundupan 50 kg Sabu JAKARTA (RP) - Kendati Polri baru saja memecahkan rekor dengan menggagalkan penyelundupan 1 ton sabu asal Cina, namun ternyata tidak ada efek psikologis terhadap bandar. Sabtu (15/7) atau tepat dua hari pasca pengungkapan kasus 1 ton sabu, Badan Narkotika Nasional (BNN) berARMAN hasil membuat bandar DEPARI asal Cina gigit jari saat menyelundupkan 50 kg sabu ke Serdang Bedagai, Sumatera Utara.

Tak tanggung-tanggung, dari 9 orang yang ditangkap, dua diantaranya tertembak mati karena berupaya melarikan diri dan melawan

HENDRA EKA/JAWA POS

BERSAMA: Kapolri Jendral Tito Karnavian (tiga dari kiri) bersama Ketua Pansus Hak Angket KPK Agun Gunandjar (tiga dari kanan) dan anggota lainnya saat memberikan keterangan kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (12/7/17).

Tito Karnavian menegaskan menghormati pansus hak angket KPK di DPR karena diatur dan dilindungi Undang-Undang.

Pansus Hak Angket Panggil Wakapolri dan Menpan RB JAKARTA (RP) – Dugaan pelanggaran yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus dikorek Pansus Hak Angket KPK. Salah satunya penyimpangan dalam rekrutmen pegawai. Panitia khusus itu bakal

memanggil Wakapolri Komjen Syafruddin dan Menpan RB Asman Abnur untuk dimintai keterangan.

Anggota Pansus Hak Angket KPK Mukhamad Misbakhun mengatakan, organisasi kemasyarakatan dan organisasi

kepemudaan, pihaknya bakal memanggil Wakapolri dan Menpan RB. “Senin, mereka kami undang,â€? terang dia saat ditemui usai diskusi di Kawasan Cikini, Sabtu (15/7). ď Ž Baca Pansus Halaman 3

M AMIN/RIAUPOS SALAM KOMANDO: Ketua PWI terpilih Zulmansyah Sekedang salam komando dengan Deni Kurnia usai terpilih menjadi Ketua PWI Riau periode 2017-2022, Sabtu (15/7/2017).

ď Ž Baca BNN Halaman 2 SUBUH 04.50

ZUHUR ASAR 12.19 15.44 MAGRIB ISYA 18.25

19.39

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Dasar Sekolah Dasar PENGGEMBOKAN pagar dua SD di Pekanbaru pada hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru 2017-2018 hari Senin lalu, amat jelas dicermati oleh kawan saya yang tinggal di kawasan Selat Melaka sana, Abdul Wahab.

Melalui pesan pendek telepon genggamnya, ia menilai kejadian itu TAUFIK sebagai sesuatu yang IKRAM JAMIL cukup luar biasa. “Pesan yang sampai kepada kita bahwa kita masih menghadapi hal-hal dasar dalam pendidikan dasar sekalipun,â€? tulisnya seraya menambahkan, saat berbagai negara telah memikirkan hal-hal jauh, kita justeru masih menghadapi masalah lama, bahkan menyangkut hal dasar. ď Ž Baca Dasar Halaman 2

ď Ž REDAKTUR: ERWAN SANI

M AMIN/RIAUPOS

SERAHKAN PATAKA: Ketua Bidang Pembinaan PWI Pusat, Atal S Defari menyerahkan pataka PWI kepada Ketua PWI Riau terpilih H Zulmansyah Sukedang yang disaksikan Bupati Pelalawan HM Harris dalam pelaksanaan penutupan Konferprov Riau di Gedung Daerah Laksamana Mangkudiraja, Sabtu (15/7/2017) malam.

Zulmansyah Pimpin PWI Riau Usung PWI HEBAT untuk Sejahterakan Wartawan PANGKALANKERINCI (RP) – Zulmansyah Sekedang

dipercaya menjadi teraju Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Riau periode 2017-2022. Zulmansyah terpilih secara aklamasi pada Konferensi PWI Provinsi Riau, Sabtu (15/7) di Gedung Daerah Laksamana Mangkudiraja,

Pangkalan Kerinci.

Pada konferensi itu kemarin, sebanyak 247 peserta yang hadir memilih Zulmansyah sebagai ketua. Pelaksanaan konferensi PWI Riau ď Ž Baca Zulmansyah Halaman 2

TUMBUH YES, Berkembang No

PEKANBARU (RP) – Bisnis perhotelan di Pekanbaru tumbuh sejalan dengan Kota Pekanbaru yang juga terus berkembang. Menurut data Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Riau, hotel di Pekanbaru memang terus bertambah, mulai dari bintang lima hingga tanpa bintang atau kelas Melati.

Mulai dari jalan-jalan utama hingga jalan-jalan kecil.

Tapi, pertumbuhan hotel ini tidak sebanding dengan jumlah konsumen yang datang.

Sesuai data PHRI, dari 3641 kamar hotel, hanya terisi 2656 pada 13 Juli kemarin.

Kepada Riau Pos Ketua ď Ž Baca Tumbuh Halaman 3

HUT BPJS Kesehatan ke-49

Optimalkan Faskes, Peserta BPJS Riau Baru 52 Persen PEKANBARU (RP) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Â Kesehatan genap berusia ke 49, Sabtu (15/7).

Di usia yang memasuki usia emas, beragam upaya dilakukan perusahaan yang menangani pembayaran jaminan kesehatan pasien pengguna layanan BPJS Kesehatan. Salah satunya  adalah mengoptimalkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Deputi Direksi Wilayah Sumbagteg Jambi, Siswandi menguraikan jumlah keikutsertaan peserta BPJS Kese-

hatan saat ini secara nasional mencapai 178 juta peserta atau sekitar 70 persen. Sedangkan di wilayah Sumbateng 62 persen sedangkan dan di Riau  saat ini sekitar 52 peserta. “Masih ada 48 persen lagi masyarakat di Riau yang belum mengikuti BPJS Kesehatan ini. Artinya masih banyak masyarakat yang belum mengikuti program pemerintah dalam mencapai Indonesia Sehat dan menjadi ď Ž Baca Optimalkan Halaman 2

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

SERAHKAN KUE: GM Riau Pos Bidang Operasional, H M Nazir Fahmi didampingi Pemred Riau Pos M Hapiz (tiga kiri) dan manajemen menyerahkan kue HUT BPJS Kesehatan ke-49 kepada Deputi Direksi BPJS Kesehatan wilayah Sumbagteng dan Jambi Siswandi beserta jajaran di kantor BPJS Kesehatan Regional II Jalan Jendral Sudirman, Pekanbaru, Sabtu (15/7/2017). ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

NASIONAL

2

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

Awas Wabah Kolera Saat Musim Haji Nantikan Keputusan Pimpinan KPK JAKARTA (RP) - Musim haji 2017 tidak hanya dihantui potensi cuaca yang super panas. Tetapi juga ancaman wabah kolera. Wabah ini berpotensi muncul saat musim haji nanti. Sebab sekarang sedang mewabah di Yaman. Data sementara 332 ribu orang di Yaman terinveksi kolera.

Himbauan untuk mewaspadai wabah kolera saat musim haji itu disampaikan langsung oleh Badan

Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO). Peringatan dari badan milik PBB itu dikeluarkan Jumat (14/7). Menurut analisa WHO, saat musim haji tiba dapat menarik 1,5 juta sampai 2 juta manusia dari penjuru dunia masuk ke Arab Saudi.

Nah berkumpulnya manusia dari penjuru dunia itu berpotensi membawa sejumlah penyakit dari negara asal masing-masing. Selain kolera, juga

berpotensi membawa bibit penyakit demam berdarah, zika, serta penyakit meningokous. Namun jamaah diharapkan juga tidak terlalu cemas. Sebab dari pemantauan WHO, Arab Saudi cukup sukses menghalau potensi masuknya wabah kolera saat musim haji.

Di antara upaya pencegahan yang dilakukan pemerintah Saudi adalah dengan menjamin sanitasi air yang bersih.

Lalu tempat tinggal jamaah haji juga dijaga kebersihannya. Diantara potensi

penyebaran wabah kolera di saat musim haji adalah melalui makanan yang tidak higinis. Jika tidak tertangani dengan baik, penyakit kolera bisa mematikan.

Kepala Pusat Kesehatan Haji (Puskehaj) Kementerian Kesehatan Eka Yusuf Singka saat ini masih berada di Saudi untuk memantau persiapan haji. Khususnya terkait dengan sarana serta prasana kesehatan. Dia mengaku ikut memantau peringatan soal kolera yang disampaikan oleh WHO itu. (wan/lyn)

Dasar Sekolah Dasar Sambungan dari hal. 1 Tentu bukan hanya bagaimana peristiwa tersebut membuktikan kebelummampuan menampung hasrat masyarakat mengikuti pendidikan, tetapi juga dipertontonkan kekerasan. Maklum, peristiwa itu terjadi pada waktu sekolah, sehingga ratusan anak-anak tidak dapat memasuki sekolah.

Betapapun, pintu pagar dapat dibuka, kemudian murid-murid bisa mengikuti program belajar-mengajar, tidakkah pada hari pertama sekolah itu, banyak di antara mereka menyaksikan bagaimana suatu perkara hendak diselesaikan melalui kekerasan fisik. Belum lagi kalimat-kalimat hujat dalam spanduk, termasuk lintasan kata senada dengannya.

Wahab mengaku tidak bermaksud menyalahkan sesiapa berkaitan dengan masalah di atas. Tetapi ia juga tidak sampai hati mengatakan bahwa

kejadian itu sebagai suatu kewajaran, minimal resiko dari suatu keadaan, Berbagai hal dapat ditinjau yang membuahkan tarik-ulur bernagai persoalan.

Sebaliknya, ia juga tidak pula dapat menerima begitu saja kenyataan yang dialami Pekanbaru itu sebagai suatu kewajaran, berkaitan dengan partisipasi murid. Data dalam Neraca Pendidikan Daerah 2015 Provinsi Riau yang disebarkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menunjukkan, hanya Angka Partisipasi Murid (APM) SD saja, yang menunjukkan Riau berada di atas nasional yakni 93,6 berbanding 93,53.

Untuk APM SMP, Riau berada pada angka 76,4 persen, padahal nasional meraup angka 80,76 persen.

APM SMA Riau adalah 54,8 persen, sedangkan nasional 57,15 persen.

“APM SD Riau itu, nyatanya bukan sesuatu yang sudah dapat membuat

kita nyenyak tidur karena memang masih banyak yang tercecer dalam menikmati pendidikan dasar,” tulis Wahab.

Belum lagi penunjang penyelenggaraan pendidikan. Tak tanggung-tanggung pula buruknya fasilitas pendidikan. Dari 26.195 ruang kelas SD, sebanyak 19.833 unit rusak ringat dan berat, hanya 6.362 kelas tergolong baik. Begitu pula ruang kelas SMP yang berjumlah 7.502 unit, ternyata 5.687 tergolong rusak ringan maupun berat.

Masih mending ruang kelas SMA yang totalnya adalah 4.700 unit, 2.362 kelas di antaranya rusak ringan dan berat. Sedangkan ruang kelas SMK berjumlah 3.029 ruang, sebanyak 1.568 kelas mengalami rusak ringan dan berat. Kondisi sarana pendukung lainnya, setali tiga uang dengan kondisi kelas tersebut.

Dalam keadaan begitu pun, kondisi pendidikan Riau tersebut bukan-

Arman Depari menjelaskan, saat ini baru ada 9 orang bandar dengan peran operator ditangkap. ”Yang dua meninggal dunia saat proses penangkapan. Dua ini melawan dan tewas karena petugas tidak ingin dia kabur,” ujarnya.

Kasus ini masih sangat hangat, semua masih dalam pengembangan.

Saat ini masih dikejar pihak lain yang sesuai keterangan tujuh tersangka merupakan bandar besarnya. ”Masih dikembangkan dulu,” ujar jenderal berbintang dua tersebut.

Menurutnya, 50 kg sabu itu dikirim dari Tiongkok menggunakan

sebuah kapal dan transit di Malaysia.

Kapal itu lalu menurunkan 50 kg sabu ke perahu-perahu nelayan yang disewa oleh bandar. ”Itu dulu ya,” ujarnya sembari menyebut masih berada di bandara Kualanamu, Medan.

Pengungkapan 50 kg sabu ini yang selang dua hari dari pemecahan rekor kasus 1 ton sabu menunjukkan gentingnya peredaran narkotika di Indonesia. Intensitas penyelundupan narkotika begitu tinggi dan bahkan pengungkapan sebesar apapun tidak akan memberikan dampak psikologis pada bandar.

Kepala Humas BNN Kombespol Sulistiandriatmoko menuturkan,

kemungkinan bandar melakukan perhitungan taktis bahwa saat ada pengungkapan 1 ton sabu itu, justru membuat petugas lalai. Sehingga, menjadi waktu yang tepat untuk mengirimkan barang haram ke Indonesia. ”Bandar berpikirnya kita akan lalai setelah mengungkap 1 ton, ternyata tidak,” jelasnya.

Terlebih lagi, diketahui bahwa empat orang yang ditangkap dalam kasus 1 ton sabu itu hanya operator lapangan. Bandar besarnya masih bebas di Taiwan dan sebagian ada yang di Indonesia. ”Maka, mereka tetap terus berupaya memasukkan narkotika,” paparnya.

Selain itu kemungkinan bandar

lah buruk-buruk amat dibandingkan nasional, meskipun pendidikan di negara ini masih memilukan dibandingkan pendidikan di luar negeri. Angka buta aksara Riau yang memiliki persentase 1,1 persen misalnya, merupakan angka rendah dibandingkan provinsi lain yang secara nasional berada pada angka 3,7 persen.

Indeks pembangunan manusia Riau adalah 70,33 atau nomor tiga terbaik nasional setelah Jakarta dan Yogyakarta. Sedangkan angka ini secara rata-rata nasional adalah 68,50 persen.

Selain itu, rerata ujian nasional tahun 2015, Riau menohok angka secara nasional. Misalnya rerata SMP Riau adalah 66,5 berbanding 61,8 secara nasional. Begitu juga SMA IPA (70,9:66,3), SMA IPS (59,0:57,8).

Tetapi rerata ujian nasional SMK Riau masih di bawah nasional yakni 61,4:62,2.***

yang mengirim 50 kg sabu ini tidak terhubung dengan bandar yang mengirim 1 ton sabu. Karena itu para bandar ini cuek bebek dan hanya ingin memanfaatkan momentum. ”Yang utama, kondisi ini menunjukkan intensitas penyelundupan narkotika yang begitu deras,” tuturnya.

Bila berdasar data United Nation Office Drugs and Crime (UNODC) pengungkapan narkotika di Indonesia itu hanya 20 persen dari peredaran narkotika. artinya, bila ada 1 ton sabu yang digagalkan peredarannya, maka sudah ada 4 ton sabu yang beredar di pasaran Indonesia. ”Begitulah parahnya peredaran narkotika,” jelasnya. idr/jun/sam)

Optimalkan Faskes, Peserta BPJS Riau Baru 52 Persen Sambungan dari hal. 1 dorongan kita agar mengikuti program BPJS Kesehatan, ‘’ kata Siswandi.

Tentu, ini menjadi tantangan bagi duta BPJS Kesehatan untuk terus memberi pelayanan terbaik dalam menjamin kesehatan masyarakat. Pihaknya tetap optimis akan dapat melayani masyarakat, dan semakin lebih bersemangat dalam kinerjanya.

Bagi masyarakat yang belum mendaftar pihaknya tetap meminta untuk segera mendaftar, sebelum menderita sakit. Ia juga mengapresiasi untuk pihak yang sudah

 REDAKTUR: ERWAN SANI

memiliki kepedulian dengan hari jadi BPJS Kesehatan kali ini. ‘’Selain menggiatkan duta BPJS, kami juga mempunyai program Desa JKM untuk dapat melayani masyarakat secara keseluruhan dan menggantungkan dana pada APBD dan APBN. Tak hanya itu kita juga memerlukan kesadaran masyarakat terhadap keikutsertaan BPJS Kesehatan,’’ terangnya.

Peran media, kata Siswandi, seperti Riau Pos sangat penting kita lakukan sebagai upaya menjangkau masyarakat secara keseluruhan dan mensosialisasikan bagaimana keberadaan BPJS untuk melayani kesehatan

masyarakat. Guna memperingati momen penting itu, BPJS Kesehatan Cabang menggelar upacara sejak pagi. Upacara dilaksanakan di halaman Kantor Cabang BPJS Jalan Sudirman Pekanbaru.

BPJS Kesehatan juga memberikan penghargaan kepada pegawai yang telah 10 tahun mengabdikan diri. Usai upacara dilanjutkan dengan doa bersama sekaligus potong tumpeng di ruangan utama pendaftaran kepesertaan.

Selain itu, Manajemen Riau Pos Juga berkesempatan melakukan kunjungan ke Kantor BPJS

Amien Sunaryadi mengatakan, ada atau tidaknya tersangka baru e-KTP bergantung pada keputusan pimpinan. Penyidik hanya menyodorkan surat perintah penyidikan (sprindik) kepada mereka. ”Dulu kalau orangnya tidak ada (di kantor), keputusan disampaikan lewat SMS (short message service, Red),” ujarnya ditemui di kawasan Cikini, Jakarta, kemarin (15/7).

Karena itu, penting bagi pimpinan KPK sekarang ini untuk segera menyampaikan kepada publik soal keputusan ada atau tidaknya tersangka baru e-KTP. Apalagi, dorongan publik terhadap pengusutan kasus itu semakin kuat setelah KPK memeriksa Ketua DPR Setya Novanto pada Jumat (14/7). ”Keputusan itu diambil 5 orang (pimpinan),” tegas pimpinan KPK jilid 1 tersebut. (tyo)

Zulmansyah Pimpin PWI Riau

BNN Ungkap Penyelundupan 50 kg Sabu Sambungan dari hal. 1

JAKARTA (RP) – Belum diumumkannya tersangka baru dalam kasus dugaan rasuah kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) membuat integritas pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dipertaruhkan. Sebab, di tangan kelima pimpinan itu penetapan pelaku anyar kasus dengan kerugian negara Rp2,3 triliun tersebut diputuskan.

Mantan Wakil Ketua KPK

Kesehatan di hari jadi ke-49. Dalam kunjungan tersebut, turut dihadiri oleh General Manager (GM) Riau Pos HM Nazir Fahmi, Pimpinan Redaksi M Hapiz, Manager Iklan dan EO Lismar Sumirat dan jajaran lainnya M Nazir mengapresiasi BPJS Kesehatan Pekanbaru. Apalagi BPJS ini menggenjot masyarakat menuju sehat. Sebagai mitra yang terjalin tentunya tetap terjalin dengan program kesehatan yang meningkat di Pekanbaru.

“Kami berharap kerjasama yang terlin dan meningkatkan kesehatan masyarakat di Riau semakin baik lagi,” harapnya.(tya)

Sambungan dari hal. 1 kemarin juga disaksikan, Ketua Bidang Pembinaan Daerah Atal S Depari sejak pukul 14.00- 17.30 WIB. Sebelum terpilih, di proses penjaringan tahap pertama sempat suara para pendukung calon sahutan memberikan dukungan dan juga ada yang protes. Meskipun begitu, pelaksanaan Konferprov PWI Riau berlajan aman dan kondusif. Pada penjaringan awal Zulmansyah meraih suara sebanyak 127 suara mengalahkan tujuh kandidat lainnya yakni Raja Isyam Azwar dengan perolehan suara sebanyak 105 suara. Kemudian Faisal 100 suara, Eka Putra 99 suara, Tun Akhyar 14 suara, Saparuddin Koto 12 suara, Satria Utama 1 suara dan Syafriadi 3 suara.

Hanya saja dalam penjaringan tahap pertama tersebut, calon dengan perolehan suara tertinggi kedua atas nama Raja Isyam Azwar menyatakan diri tidak siap maju untuk bertarung dalam pemilihan Ketua PWI Riau. Sehingga atas pengunduran diri Raja Isyam tersebut, maka H Zulmansyah Sukedang terpilih sebagai Ketua PWI Riau secara aklamasi.

Terpilihnya Zulmansyah dengan mengusung visi dan misi PWI HEBAT, pria yang akrab disapa Zoom ini berusaha bakal mensejahterakan para wartawan yang ada di Riau. Dalam sambutannya, Ketua PWI Riau terpilih H Zulmansyah Sukedang menyatakan diri siap untuk menahkodai organisasi kewartawanan (PWI) Riau dengan mengusung visi misi yakni PWI Riau Hebat.

Mengapa disebut PWI Riau HEBAT, karena dirinya berkeinginan untuk mensejahterakan seluruh wartawan di Riau

yang tergabung dalam PWI Riau. ‘’Saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota PWI Riau yang telah mempercayakan saya untuk memimpin PWI Riau periode 2017-2022. Dan saya tentunya berjanji dan siap untuk mensejahterakan seluruh anggota PWI Riau dengan visi dan misi PWI Riau HEBAT,’’ terangnya.

Diungkapkannya, arti kata HEBAT tersebut memiliki makna yakni, untuk H merupakan penjabaran dari harus UKW seluruh wartawan PWI Riau. Di mana nantinya, seluruh wartawan yang tergabung dalam PWI Riau, akan terus mendapatkan pembelajaran dan pelatihan untuk menjadi wartawan yang profesional.

Salah satunya adalah melalui Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang menghantarkan anggota PWI Riau sebagai wartawan bersertifikat. Dan dengan UKW ini, maka tentunya akan dapat membedakan para anggota PWI Riau dengan wartawan abal-abal yang kerap meresahkan masyarakat.

Kemudian E, yakni ekonomi anggota PWI Riau yang sejahtera.

Artinya PWI di bawah roda kepemimpinan saya, akan berusaha saya tingkatkan perekonimannya. Dan makna huruf B, yakni bersama membangun kemajuan PWI Riau.

Selanjutnya A, aktulisasi PWI Riau harus dilanjutkan dan terus dijalankan. Dan terakhir T, bermakna tempat bersama untuk bersuka cita bersama-sama. ‘’Jadi, PWI ini merupakan tempat kita bersama untuk menegakkan marwah kewartawanan. Pasalnya, fenomena saat ini, marwah kita sebagai wartawan banyak dicoreng oleh wartawan abal-abal yang kerap memberikan informasi pemberitaan hoax dan meresahkan masyarakat,’’ tegasnya. Untuk itu, di bawah kepemimpinan saya ini, maka saya

berjanji akan menegakkan marwah PWI Riau sehingga dapat menghentikan langkah para wartawan abal-abal melalui pemberitaan yang benar dan bukan hoax. Dengan demikian, masyarakat akan sadar pemberitaan dari wartawan abal-abal tidak bisa dijadikan panutan karena tidak benar alias hoax. ‘’ Saya mengajak seluruh rekan-rekan PWI Riau, mari sama-sama kita majukan PWI Riau ini dengan mendukung program-program yang telah disusun sesuai dengan visi dan misi PWI RIAU HEBAT,’’ tutupnya.

Bupati Harap Pers Bekerja Profesional Pelaksanaan Konferprov PWI Riau ke XIV 2017 digelar, Jumat-Sabtu (14-15/7) di gedung Laksamana Mangkudiraja Pangkalan Kerinci resmi ditutupm, Bupati Pelalawan HM Harris. Haris berharap para wartawan dapat berkerja professional dan bisa membantu pemerintah terutama dalam membangun negeri.

Dikatakan Harris, PWI hampir sama dengan organisasi politik.

Di mana setelah diawal bertarung dalam suatu pemilihan, namun tetap tunduk dan patuh kemudian kembali bersatu kepada pemimpin yang telah terpilih. ‘’Pemkab Pelalawan tentunya sangat mendukung aktivitas organisasi PWI Riau. Sehingga dapat membantu pemerintah dalam menyampaikan program program pemerintah kepada masyarakat luas melalui pemberitaan yang terukur dan benar,’’ harapnya. Jadi, kata dia, diharapkan PWI dapat bersatu untuk mendukung kemajuan pembangunan di Riau. Karena ke depan persaingan menjadi hal utama di seluruh penjuru daerah se-Indonesia. ‘’Untuk itu bagaimana kita merajut kebersamaan kita untuk mendukung program pembangunan secara nasional, sehingga bangsa ini menjadi negara yang makmur dan sejahtera,’’ tutupnya. (amn)

 TATA LETAK: YAYA

NASIONAL 3 700 Lembar Bukti Konten Terorisme dari Telegram Riau Pos

AHAD, 16 JULI 2017

PADANG (RP) – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengaku punya ratusan lembar bukti berisi penyebaran terorisme dan radikalisme dari aplikasi Telegram.

Bukti-bukti itulah yang dijadikan dasar untuk menutup aplikasi tersebut melalui format website. ”Saya punya buktinya kemarin saya review hampir 700 halaman itu bagaimana caranya membuat bom, ajakan radikalisme yang kaitannya dengan terorisme,” ujar Rudiantara di dalam pesawat dalam rombon-

gan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang kunjungan kerja ke Padang, Sumatera Barat, kemarin (15/7).

Dia menuturkan setelah memperoleh data yang begitu banyak itu dia pun bertemu dengan Polri dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Dari hasil pertemuan tersebut, diputuskan aplikasi telegram ditutup segera. ”Di Telegram itu kontennya banyak banget yang kaitannya dengan terorisme,” ungkap dia.

Peringatan pun sudah diberikan. Tapi, Kemenkominfo mengalami kendala lantaran tidak ada semacam perwakilan

dari Telegram di Indonesia. Selain itu, tidak ada pula kontak yang bisa dimintai pertanggungjawaban bila ditemukan masalah. ”Kalau facebook, twitter, menyediakan nomor telepon, orang di organisasi untuk berkomunikasi. Kalo di Telegram itu gak ada,” tegas dia.

Sebelumnya, Secara resmi Jumat malam (14/7) Kemenkominfo mengumumkan penutupan untuk 11 DNS (domain name system) milik Telegram sekaligus. Dampak dari pemblokiran ini adalah tidak bisa diaksesnya aplikasi Telegram melalui format website.

Kesebelas DNS milik Telegram itu adalah t.me, telegram.me, telegram. org, core.telegram.org, desktop.telegram. org, macos.telegram.org, web.telegram. org, venus.web.telegram.org, pluto.web. telegram.org, flora.web.telegram.org, dan flora-1.web.telegram.org.

Dirjen Aplikasi Informatika Kominfo Semuel A. Pangerapan mengatakan, Kominfo saat ini sedang menyiapkan proses penutupan secara menyeluruh.

Sehingga nantinya aplikasi Telegram yang melalui website maupun aplikasi mobile tidak bisa diakses semuanya.

Pembubaran Ormas Tunggu DPR Sambungan dari hal. 1 terang dia melalui sambungan telpon dalam acara diskusi di salah satu rumah makan di Kawasan Cikini kemarin (15/7).

Tjahjo berhalangan hadir, sehingga memberi keterangan lewat telepon.

Meski demikian kalangan DPR RI sendiri belum sependapat dengan pemerintah soal Perpu ini. Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang juga hadir dalam diskusi itu mengatakan, fraksinya dengan tegas menolak Perppu. Sebab, kebijakan itu merupakan sebuah kemunduran demokrasi dan kediktatoran gaya baru. Pemerintah belajar jadi dictator. “Menurut saya itu harus dilawan,” terang dia.

Politikus Partai Gerindra itu menegaskan, kebijakan tersebut sudah melanggar amanat reformasi. Dia menilai, pemerintah sudah bermain api. Menurutnya, langkah yang dilakukan pemerintah akan menimbulkan kegaduhan baru. “Rezim ini rezim paranoid,”

tegas dia.

Walaupun pemerintah menyatakan peraturan itu tidak hanya ditujukan kepada Ormas Islam, Fadli mengatakan, langkah pemerintah itu mudah ditebak. Peraturan itu sengaja diarahkan kepada Ormas Islam. “Menjadikan Islam sebagai musuh adalah kebijakan yang salah,” tutur alumnus Universitas Indonesia (UI) itu.

Yandri Susanto, anggota DPR dari Fraksi PAN menjelaskan, Perppu Ormas belum perlu dikeluarkan. Menurutnya, peran pengadilan dihapus dalam aturan itu, sehingga hal itu akan menimbulkan kediktatoran. Dalam Perppu, pemerintah bebas menafsirkan.

Hanya ada tafsir tunggal yang sangat subjektif. Mereka tidak perlu menunggu keputusan pengadilan dan tidak harus meminta pendapat DPR. Pemerintah bisa langsung membubarkan ormas yang dianggap bertentangan dengan Pancasila. “Kami akan mengkaji Perppu itu. Banyak yang menjadi pertanyaan. Salah satunya, kenapa

pasal pengadilan dihapuskan,” ungkap anggota Komisi II itu.

Meski demikian Tjahjo Kumolo bersikukuh bahwa Perpu itu sudah benar. Pemerintah, lanjutnya, juga melakukan survei untuk mengetahui dinamika dan kondisi ormas yang ada di Indonesia. Namun, Tjahjo masih enggan menyebutkan mana saja ormas yang dianggap bertentangan dengan Pancasila. Dia menjelaskan, pemerintah tidak serta merta membubarkan ormas. Pihaknya akan mengajukan Perppu untuk dibahas dengan DPR. Dia akan menunggu selesainya pembahasan. Jadi, lanjut dia, pihaknya tidak terburu-buru membubarkan ormas. Pemerintah menghormati mekanisme yang ada.

Direktur Ormas Ditjen Politik dan Pemerintah Umum Kemendagri Laode Ahmad mengatakan, Perppu itu diterbitkan untuk menjadi rambu bagi ormas.

“Kebijakan pemerintah ini untuk mengayomi,” terang Laode yang juga menjadi pembicara dalam

PHRI Riau, Ondi Sukmara menuturkan bahwa pada waktu-waktu tertentu, kamar hotel memang banyak terisi. Tapi pada waktu lain, kamar tersebut banyak yang kosong. Tergantung target konsumen masing-masing hotel, selain banyaknya iven yang sedang berlangsung di Pekanbaru.

Khusus untuk Furaya, kata Ondi yang merupakan owner, target konsumen hotel ini memang pemerintah (government), bukan pebisnis atau turis, meski banyak juga pebisnis yang menjadi konsumen di sana. Tapi, pemerintah memang lebih banyak dibandingkan yang lainnya.

Menurutnya pertumbuhan hotel yang tak diiringi dengan penataan dan penambahan objek wisata yang menarik membuat tingkat kunjungan ke Pekanbaru

tidak begitu tinggi. Akibatnya banyak kamar hotel yang kosong sehingga menjadi cost bagi pemilik dan pengelola hotel. “Adanya pertumbuhan hotel harus diiringi banyak pemebenahan sektor lain seperti sektor pariwisata dan juga penataan kota seperti yang dilakukan oleh daerah lain seperti Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan kota wisata lainnya,” ujar Ondi. ‘’Memang, orang datang ke Pekanbaru untuk belanja karena banyak mal, tapi kan tidak semua hanya cukup dengan belanja.

Mata juga perlu manja, hati perlu tenang dan teduh. Di Banding, Yogyakarta dan lainnya, kalau datang ke sana sudah terbayang apa yang mau dilihat, apa yang mau dimakan, dengan apa perjalanan harus ditempuh, tour guidenya juga selalu ada, souvenirnya lengkap, pokoknya lengkap. Kalau

ke Pekanbaru, mau apa ya? Ini harus jadi PR buat kita bagaimana supaya orang ke Pekanbaru senyaman orang ke kota wisata lainnya baik di Sumatera maupu Jawa,” ujarnya lagi.

Selain faktor eksternal seperti kurangnya objek wisata dan penataan kota secara internal investor hotel juga harus berbenah. Mengapa pertumbuhan hotel tinggi tapi tidak berkembang maksimal atau tidak mampu mengundang konsumen secara maksimal, karena saat membangun hotel tersebut tidak disurvey dengan sungguh-sungguh. Pemerintah mengeluarkan izin juga cukup percaya dengan hasil survey yang dilakukan pihak hotel.

Selain penataan kota, memperbanyak tempat wisata dan semua hal yang berhubungan dengan wisatawan, hal yang bisa menarik konsumen adalah dengan mem-

antara setelah mengikuti Deklarasi Anti Radikalisme di kampus Unpad, Bandung kemarin (14/7). ’’Dari seluruh permohonan penanganan akun yang kami minta ditutup, hanya 50 persen yang sudah ditake down. Ini mengecewakan,’’ katanya.

Dia menegaskan jangan semata-mata selama ini bisa mengeruk keuntungan finansial pribadi, lantas tidak terima jika pemerintah menutup akses Youtube, Facebook, maupun Twitter. ’’Jangan sampai kepentingan pribadi, mengorbankan kepentingan nasional,’’ tegasnya. (jun/wan)

Pansus Hak Angket Panggil Wakapolri dan Menpan RB diskusi tersebut.

Menurut dia, Perppu bukan hanya untuk menyasar salah satu ormas saja, tapi aturan itu berlaku untuk seluruh ormas yang ada di Indonesia. Tidak benar jika peraturan tersebut bertujuan untuk membubarkan ormas-ormas Islam.

Laode menjelaskan, Perppu adalah salah satu instrumen hukum yang bisa digunakan untuk mengatur organisasi kemasyarakat secara lebih memadai dan sistematis. Aturan baru itu juga mempertegas larangan bagi ormas dan sanksi yang akan diberikan.

Terpisah, Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan Perppu itu sudah berlaku dan memiliki kekuatan hukum. Pemberlakuan Perppu itu sejak tanggal diumumkan pada publik. ”Kan aturannya demikian, begitu diumumkan kepada DPR itu langsung berlaku sampai dengan DPR menetapkan yang lain,” kata JK usai kunjungan kerja sehari di Padang, Sumatera Barat, kemarin (15/7). (lum/jun)

Tumbuh Yes, Berkembang No Sambungan dari hal. 1

Semuel mengatakan aplikasi Telegram bakal ditutup menyeluruh jika tidak memenuhi menyiapkan SOP penanganan konten-konten yang melanggar hukum. ’’Tindakan ini kita ambil untuk menjaga keutuhan bangsa,’’ jelasnya.

Selain itu, Kemenkominfo juga memperingatkan Youtube, Facebook, dan Twitter terkait dengan konten berbau radikalisme dan terorisme. Lantaran peringatan untuk memperbaiki layanan keamanan tidak terlalu digubris oleh penyedia tersebut. Pesan tegas kepada perusahaan global itu disampaikan Rudi-

perbanyak iven nasional mau pun internasional. Beruntung karena beberapa kali Pekanbaru menjadi iven besar di tingkat tersebut.

Tapi, katanya, alangkah indahnya juga jika wisata di Pekanbaru, termasuk wisata air di perbanyak. ‘’Kita punya Danau Buatan, dari dulu diperbincangkan. Mau dibangun itulah, inilah, tapi sampai sekarang tidak ada buktinya.

Itu karena tidak ada eksekutor.

Kalau konseptor iya banyak, tapi eksekutor tidak ada. Tidak berani ambil resiko, lambat,’’ sebut Ondi lagi.

Minim Sertifikasi Halal Jangankan wisatawan Arab, wisatawan mancanegara juga masih minim. Begitu kata Ondi.

Salah stau sebab mengapa wisatawan Arab tidak ke Riau, karena banyak hotel yang belum memiliki sertfikasi halal, baik hotel maupun menu makanannya.(kun)

Sambungan dari hal. 1 Namun, kata dia, pertemuan dengan dua pejabat itu akan dilakukan secara tertutup. Sebab, ada beberapa hal yang tidak bisa disampaikan langsung ke publik.

Setelah rapat, tuturnya, pihaknya baru akan memberikan keterangan kepada media. Menurutnya, rapat dengan Wakapolri dan Menpan RB sangat penting dilakukan.

Pansus akan meminta keterangan dari Wakapolri Komjen Syafruddin terkait dukungan personel Polri kepada KPK dan evaluasi terhadap dukungan tersebut. Dia juga akan mempertanyakan dugaan penyimpangan pengangkatan 17 penyidik yang berasal dari pihak kepolisian.

Menurut dia, 17 penyidik itu pengangkatannya menyalahi prosedur. Mereka adalah anggota polisi yang ditugaskan sebagai penyidik di komisi antirasuah.

Dugaan penyimpangan itu berdasarkan audit yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI) pada 2012. Namun, baru dirilis pada 2017. Laporan audit Nomor 17C/HP/XIV/05/2017 tertanggal 15 Mei 2017 itu sudah dipegang. BPK menyerahkan langsung kepadanya ketika pan-

sus berkunjung ke kantor BPK pada 4 Juli lalu.

Politikus Partai Golkar itu menjelaskan, sesuai peraturan KPK, pegawai negeri sipil (PNS) yang dialihtugaskan di komisi antirasah, pegawai harus mendapatkan izin dari instansi asalnya. Hal itu berlaku bagi anggota Polri yang ditugaskan ke komisi yang diketuai Agus Rahardjo itu.

Namun, lanjut dia, yang menjadi persoalan adalah pengangkatan penyidik dari Polri itu terjadi pada 2012, tapi surat pemberhentian dengan hormat baru dikeluarkan pada 2014. Parahnya, saat itu pimpinan KPK meminta tanggal mundur surat pemberhentian dengan hormat untuk penyidik yang ditugaskan di KPK. Namun, Kapolri menolak permintaan itu.

Jadi, selama 2012-2014 status 17 pegawai itu tidak jelas.

Tidak hanya itu, Misbakhun juga mempersoalkan pejabat tinggi yang statusnya sudah pensiun, tapi tetap dipekerjakan. Dia diangkat berdasarkan keputusan pimpinan komisi. Padahal, batas usia maksimal pegawai KPK adalah 56 tahun. Walaupun sudah pensiun itu masih tetap mengeluarkan surat perintah penyidikan.

“Jelas itu tidak boleh,” ucap legis-

lator asal Dapil Jatim II itu.

Atas dasar dugaan penyimpangan itu, pihaknya akan meminta penjelasan dari Wakapolri. Sedangkan untuk Menpan RB, pansus akan bertanya terkait posisi KPK dalam rekrutmen pegawai.

Selain itu, dia juga menanyakan rekrutmen mantan aktivis LSM yang kemudian menjadi pegawai komisi yang sudah berdiri sejak 15 tahun lalu itu.

Setelah Wakapolri dan Menpan RB, pada Selasa (18/7) mendatang, pansus juga akan memanggil pakar hukum tata negara Prof Mahfud MD. Mantan Ketua MK itu akan diminta keterangan terkait apakah KPK bisa diangket atau tidak. Saat ini, para pakar hukum terbelah dalam menyikapi persoalan itu.

Di samping dituntut bergerak cepat dalam mengumpulkan masukan dan keterangan, pansus juga harus berhadapan dengan penolakan yang terus disuarakan.

Salah satunya, pansus menghadapi p judicial review (JR) yang diajukan pegawai KPK ke MK. Misbakhun menegaskan, dia yakin gugatan uji materi itu akan ditolak MK. “Kami akan tetap bekerja. Gugatan itu pasti ditolak,” tuturnya. (lum/tyo)

Ketua Umum PPP: Media Pilar Demokrasi Sambungan dari hal. 1 juga sadar betul bahwa peran media selama ini telah banyak membantu partainya. ‘’Media itu pilar ke 4 demokrasi, untuk itu setiap politisi harus merangkul media. Melalui media, banyak kegiatan politisi yang bisa disebar luaskan. Karena itu, saya juga cukup sering berkunjung ke kantor media termasuk grup Jawa Pos Group yang ada di daerah-daerah,’’ katanya.

Dalam kunjungannya saat itu, Romahurmuzy juga didampingi Ketua DPW PPP Riau yang juga Bupati Kampar Azis Zaenal, Ketua OKK DPP PPP, Qoyum Abdul Jabar, Rusli Efendi serta pengurus

 REDAKTUR: ERWAN SANI

DPP dan DPW PPP lainnya. Rombongan saat itu disambut langung oleh General Manajer (GM) Riau Pos bidang operasional HM Nazir Fahmi, GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri, Pemimpin Redaksi Riau Pos M Hafiz dan jajaran pimpinan lainnya.

Saat kunjungan tersebut, Romahurmuzy juga kembali menyampaikan syukur bahwa ujian konflik yang terjadi ditubuh internal partainya sudah selesai beberapa waktu lalu. Diungkapkannya, bahwa justru paska konflik internal tersebut elektabilitas partainya semakin naik. ‘’Justru paska konflik, elektabilitas PPP malah naik. Dari hasil analisis kami, salah satu penyebabnya

naik nya elektabilitas tersebut karena sering diberitakan media.

Jadi masyarakat justru semakin mengenal PPP, sekali lagi peran media juga sangat membantu disini,’’ sebutnya.

Ketua DPP partai berlambang Kakbah tersebut juga sempat mengomentari terkait banyaknya ujaran kebencian saat ini seperti berita hoax. Pihak nya mencurigai bahwa ujaran kebencian tersebut dikerjakan oleh profesional. Menurutnya, hal tersebut sangat membahayakan.

Karena kita tidak tahu ini untuk kepentingan pribadi, atau punya agenda yang lebih besar. ‘’Saya kuatir dengan ini, karena Indonesia ini keragaman

paling besar. Sehingga ini sangat berpotensi untuk dipecah belah. Sudah banyak contoh nya di dunia, negara yang pecah.

Untuk itu kami minta Riau Pos sebgai media yang besar, dapat memberikan penyejukan dengan kondisi tersebut,’’ harapnya.

Sementara itu, menanggapi hal tersebut, Nazir Fahmi mengatakan bahwa saat ini di Riau Pos juga sudah membuat rubrik khusus untuk melawan berita hoax yakni melaui rubrik kick out hoax. Dalam rubrik tersebut, setiap berita hoax yang berkembang di media sosial akan dicarikan klasifikasinya sehingga tidak menimbulkan keresahan bagi masyarakat. (sol)

 TATA LETAK: YAYA

NASIONAL

4

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

Target Salip 3 Negara Asia Tenggara Upaya Pemerintah Menggenjot Publikasi Internasional Laporan JPG, Jakarta

UPAYA gencar pemerintah menggenjot publikasi internasional membuahkan hasil. Sepanjang 2017, sampai Juni, catatan publikasi internasional Indonesia mampu menyalip Thailand. Menristekdikti Mohamad Nasir menargetkan tahun depan dapat mengungguli Singapur, berikutnya Malaysia.

Data sapanjang 2017, hingga 14 Juli, menyebutkan jumlah publikasi internasional Indonesia yang terindeks di Scopus mencapai 8.235 publikasi. Universitas Indonesia (UI) menjadi penyumbang terbanyak dengan 803 publikasi (selengkapnya lihat grafis). Jumlah ini mengalahkan catatan Thailand yang sampai Juni, hanya mencapai 7.321 publikasi.

Hingga tadi malam, belum ada informasi resmi jumlah publikasi internasional Thailand paling baru.

Dengan selisih hampir seribu publikasi, ada kemungkinan posisi Indonesia telah menggeser Thailand.

Namun jika diakumulasikan dengan publikasi tahun-tahun sebelumnya, Thailand bisa jadi masih lebih unggul dibanding Indonesia.

Beberapa tahun terakhir Indonesia berada di peringkat empat besar publikasi internasional terbanyak di ASEAN. Posisi teratas diduduki Malaysia dengan jumlah publikasi internasional mencapai 13 ribuan judul. Kemudian disusul Singapura dengan 10.029 judul. Jika produktivitas penulisan publikasi internasional ilmuan Indonesia konsisten, tahun depan bisa menyalip Singapura.

Bahkan sekaligus Malaysia.

Pemerhati pendidikan sekaligus mantan Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud Satryo Soemantri Brodjonegoro mengatakan sah-sah saja pemerintah memasang target mengejar Malaysia dan Singapura.

Artinya Indonesia mengarah menjadi pemimpin publikasi internasional di wilayah ASEAN. ’’Syarat

paling utama adalah menyediakan kecukupan dana penelitian,’’ jelasnya di Jakarta kemarin (15/7).

Dosen teknik mesin ITB itu mengatakan jika ingin menambah publikasi internasional, maka perbesar dana penelitiannya. Sebab tidak mungkin publikasi internasional muncul tanpa ada penelitian. Dia mengatakan pemerintah jangan sampai memaksa dosen atau peneliti membuat publikasi, tanpa menyiapkan anggaran yang mencukupi.

Persoalan berikutnya adalah jumlah peneliti yang masih terbatas. Menurut Satryo peneliti yang benar-benar sehari-hari meneliti di laboratorium atau lapangan masih cukup sedikit. Dia berharap pemerintah memiliki komitmen untuk menambah jumlah peneliti

di Indonesia. Baik itu peneliti murni seperti di LIPI maupun dosen yang memiliki tugas meneliti di perguruan tinggi.

Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Muhammad Nasir mengatakan, cukup gembira melihat capaian publikasi internasional ilmuan Indonesia tahun ini. ’’Saya sangat berharap tahun ini Indonesia bisa mengungguhi Thailand,’’ katanya usai mengikuti deklarasi anti radikalisme di kampus Unpad, Bandung, Jumat lalu (14/7).

Kemudian dengan konsisten yang terus dijaga, Nasir mengatakan tahun depan Indonesia ditargetkan mampu menyalip Singapura dengan Malaysia sekaligus. Sehingga Indonesia bisa menjadi juara

publikasi internasional di kawasan ASEAN. Nasir mengatakan sumber daya manusia (SDM) ilmuah di Indonesia jauh lebih banyak dibandingkan Malaysia bahkan Singapura.

Sehingga wajar harus lebih banyak publikasinya.

Ada beberapa indikasi Indonesia mampu mengejar Malaysia dengan Singapura. Diantaranya adalah trend publikasi internasional di dua negara itu turun dari tahun ke tahun. Di Malaysia misalnya, pada 2014 jumlah publikasinya mencapai 28 ribu judul dalam setahun.

Kemudian di 2015 turun menjadi 27 ribuan judul. Lalu pada 2016 turun kembali menjadi 26 ribuan judul. Sepanjang 2017 sampai Juni, publikasi internasional Malaysia ada di angka 13 ribuan. (wan)

DPR Kecam Langkah pemerintah Tutup Media Sosial JAKARTA (RP) - Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengecam langkah pemerintah yang akan menutup semua media sosial (medsos). Fadli menilai ancaman ini sama dengan semangat pemerintah membubarkan organisasi kemasyarakatan (ormas) melalui Perppu Nomor 2 Tahun 2017. ‘’Pemerintah ini sedang menuju kediktatoran gaya baru karena dia melihat medsos ini tidak bisa dibendung,’’ kata Fadli di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (15/7).

Politikus Partai Gerindra itu menambahkan, pemerintah sepertinya sedang khawatir dengan keberadaan medsos yang mengganggu konsolidasi kekuasaan. Menurutnya, pemikiran semacam itu tak bisa dibenarkan. ‘’Saya kira harus dilawan,’’ ujar anak buah Prabowo Subianto di Partai Gerindra itu.

Padahal, kata Fadli, penguasa saat ini dahulu sangat getol berkampanye di medos, termasuk untuk menyebar kampanye hitam dengan memanfaatkan jasa para buzzer. “Nah sekarang ketika tidak bisa dikendalikan mau menghapuskan,� katanya.

Fadli menegaskan, sebenarnya pemerintah bisa saja melakukan penyaringan terhadap konten-konten yang diang-

gap negatif. Langkah itu bisa dilakukan tanpa harus menutup medsos. Menurut Fadli, langkah penyaringan bisa dimulai dari pembelian SIM card. “Tapi itu kan pemerintah sendiri yang tidak mau,� katanya.

Selain itu, sambung Fadli, pemerintah pada era dulu memang bisa mengendalikan dan memberedel media-media mainstream. Sedangkan medsos memang tidak bisa dibendung pemerintah . ’’Kita ini tidak mungkin melawan teknologi dan kemajuan-kemajuan berkomunikasi yang sudah dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia,� katanya.

Dia menambahkan, medsos bukan hanya sebagai komunikasi interpersonal tapi menjadi bagian kegiatan ekonomi. Menurut dia, ekonomi kreatif, memasarkan produk-produk bisa dilakukan di medsos dengan jejaring yang semakin luar. ‘’Jadi, kalau ada rencana pemerintah menghapus medsos saya kira harus dilawan,’’ tegas Fadli.

Menurut Fadli, sebagai sebuah instrumen teknologi medsos itu adalah jadi bagian dari kebutuhan primer masyarakat. “Jadi tidak bisa hak untuk menggunakan ini dilarang pemerintah,� pungkasnya.(boy/ jpnn)

Zurich Airport Lirik Batam BATAM (RP) - Zurich Airport berencana mengembangkan sayapnya ke Asia. Dan ternyata mata mereka juga mengarah ke Batam karena memiliki lokasi yang strategis pada arus lalu lintas dunia. ‘’Kita diundang Zurich Airport untuk melakukan presentasi. Mereka ingin investasi di Asia,’’ kata General Marketing Badan Usaha Bandar Udara Hang Nadim, Dendi Gustinandar, Jumat (14/7) lalu.

BP Batam diundang bersama dengan Angkasa Pura 2 dan Kertajadi. Dalam kesempatan itu, BP Batam memaparkan bagaimana bentuk kerjasama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) dan prospek masa depan jika Zurich Airport berminat untuk investasi di Batam.

Perlu diketahui, Zurich Airport merupakan bandara internasional terbesar di negara Swiss dan merupakan markas pusat dari Swiss International Airlines.

Zurich Airport digandeng oleh Komisi Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) yang berada dibawah Kementerian Koordinator Perekono-

­ œ

Š Š � � ‰

†

ˆ

Â? Â

� ‡ … ‹ Œ � ‡ � Š ‘  … �   � † ƒ

� †

� � † Š � � †

Â? Â? Â

ď Ž REDAKTUR: ERWAN SANI

CECEP MULYANA/RPG

Kanopi Pelabuhan Harbourbay Ambruk BATUAMPAR (BP) - Hujan deras disertai angin kencang merobohkan kanopi terminal keberangkatan Pelabuhan Harbourbay ambruk, Jumat (14/7) pagi. Satu unit mobil Avanza merah maron BP 1760 FM rusak tertimpa kanopi. ‘’Sopir mobil itu memang ada di dalam. Tapi dia tidak apa-apa, cuma mobilnya aja yang rusak,’’ ujar salah seorang saksi mata, Anton Adriansyah, 40 saat dijumpai di lokasi kejadian. Dijelaskan Anton, awalnya mobil itu datang ke Pelabuhan Harbourbay untuk mengantar suaminya yang hendak berang-

kat. Sekembalinya ia mengantar suaminya, wanita berkulit putih itu kembali ke mobilnya hendak pulang kerumah. Namun nahas, saat hendak kelauar, tiba-tiba atap kanopi pelabuhan langsung ambruk dan menimpa bagian depan mobilnya. ‘’Tidak lama dia masuk ke mobil, langsung ambruk. Atapnya tidak langsung ambruk, pelanpelan jatuhnya dan menimpa mobil merah itu,’’ katanya.

Usai mendengar suara ambruk atap kanopi yang cukup keras, Anton bersama dengan beberapa orang dilokasi kejadian langsung

menghampiri mobil Avanza itu, untuk memeriksa sopir yang masih berada di dalam mobil. ‘’Cuma mobil aja yang rusak. Sopirnya tidak apa-apa,’’ ucapnya.

Sementara itu, Direktur Operasional Kawasan Harbourbay, Muryadi telah mengetahui kejadian ambruknya atap kanopi itu.

Kepada pemilik mobil, Muryadi telah bertemu dan telah menyelesaikan permasalahan ini. ‘’Tadi kita sudah bertemu, dan tidak ada masalah lagi dengan pemilik mobil.

Semuanya sudah diselesaikan,’’ katanya.

Trkait dengan ambruknya kanopi itu, Muryadi mengatakan bahwa kejadian ini murni karena faktor alam. Sementara, untuk aktifitas di Pelabuhan Harbourbay sudah berjalan normal kembali setelah Managemen Kawasan Harbourbay menurunkan alat berat untuk mengevakuasi kanopi tersebut. ‘’Tadi pagi (Jumat, red) seperti yang kita kerahui hujan deras disertai dengan angin. Alat berat sama pekerja sudah kita turunkan. Kedepannya, ini menjadi pertimbangan kita kedepannya agar lebih baik lagi dalam pelayanan,’’ imbuhnya. (rpg)

mian.�KPPIP juga sangat serius untuk mengembangkan Hang Nadim,� jelasnya.

Sehingga dengan demikian, maka Zurich Airport menjadi calon investor baru.

Sebelum perusahaan asal Swiss ini menaruh minat, sudah ada 10 calon investor lainnya dari berbagai negara yang berminat kembangkan Hang Nadim.

BP Batam berencana untuk membuka lelang pengembangan Hang Nadim pada akhir tahun mendatang. “Kita akan buka di triwulan terakhir,� kata Dendi lagi.

Dengan adanya lelang nanti, BP Batam berharap bandara dapat dikembangkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di Batam.

Saat ini, Lion Air dan Garuda sudah membangun bisnis Maintenance, Repair and Overhaul (MRO) disana.�Nanti diupayakan supaya juga menjadi pusat MICE, pusat kesehatan dan industri sehingga punya nilai tambah optimal agar Batam bisa berkembang jadi kota aerotropolis,� pungkasnya.(leo)

ÂŽ Â

†

� “” „ “••“ � ��

ƒ “–—˜“•”™˜—š˜ ˜›——›Â

…  � �� � ˆ � ƒ  �

ROBOH: Hujan deras disertai angin merobohkan kanopi terminal keberangkatan Pelabuhan Harbourbay, Batam, Jumat (14/7/2017).

Satu unit mobil tertimpa kanopi.

Tetapi tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Â

Â? Â? Â Â? Â? Â? Â? Â

­ € ‚� ƒ  � „ � ­ …

 � ­ … � � �

† ­  ­ … ‡ ‚� ˆ � ‰ � Š † �

„ Â? Â… Â?  ‡ Â? Â

�Ž� � ‚ � ……� � � � �� “›— ———˜

 ˆ � � † †  ‡  Ž† � � ‰˜‹ �

™— ——— ž˜ ˜‡ Â? š— ——— ž˜ †  Ž† † ˜ † Âœ ” Â&#x;—— ž˜ †  Ž† Âœ “› ——— ž ˜  Ž† ˆ ˆ Â… ‰‹ ÂĄÂ&#x; ——— ž˜ †  Â? † ¢ ™ † ¢ “Â&#x;—  Ž†

Â… Â?

œ � “–— ——— ž˜ †  Ž†

Â… Â?

œ �

”— ——— ž˜ †  �

Â? ƒ “— Â

ƒ Â

 � � � †�  „ †

ƒ ­† Â? Â… ˆ † Â? Â? Â? Â? †  ‡ Â? Â? Â

� ‹ �� � † ‡ � ‡ ‡ † � … † ‹ … † ‹ � � … � � ‰ † � ‡ ­€ � ‰ † �

Œ Ž ­��

� „

… � � ‰ Š � ‰ ‰ ­ † ƒ  Ž „ †  � �  ‡ �  †�… � ‰  �   ­ �  € � �

‚  ­ †  �

Â? ‡ Â

� � �‡

‹ Â? † ˆ ÂĄ ÂŁ Â&#x; „ Â? „ Â? † ž‰ † “— Â&#x; š›ž™š“ š–š¥¥ Â&#x; ÂŁ †  š›ž™š“ š–š–— ­ž † ¤  œ š–š¥š Âœ † š–š¥™ š–š¥” † ÂŁ † š›ž™š“ Â&#x;šš”—• … † „ † Â? ‰ ˆ Â&#x; „ Â? Â? ˆ ƒ “› „ † “››“— —›“ Â&#x;¥š••Â&#x;š— ¢ —›“ Â&#x;¥š™–™““ … † ÂŒ „ † ÂĄÂ

š›ž™™“ ›™™“– ›™™“Â&#x; … † ‰ Â? ‰ ˆ šž™ š›ž™™” –š———— Â? †  š›ž ™™” –š›“š› š›ž™™” –šÂ&#x;“““ ‰ ‚ ‰ Â

‚ ƒÂ?„Â? Â? ‚ Â? Â… Â?Â? Â? Â?†‚‡Â? ˆ Â…  ‰ ‘ ˆ‹ ­ ÂŽ ‹  Â? † Â… † ‚Â? ­†  ­Â?Â? „ Â? † Â?  …  Â? ÂŽÂ… Â… ‰ Â?  Â? Â? ‡ † ‡ Š Â?  ‰ Â? Â? ‹ Â? †Â? Â

‡ € ÂŒ ÂŽ Â?  … ÂŒ „ ˆ Â’ Â?  Â? Â? ‰  Â? Â?  Â? Â? Â? Â?  Â

� ˆ Š     … Ž �   ‹ ‚ � ˆ   ‹ �

� Ž ‚ ��   ‹ � Œ

Â… Â? ˆ „  …  ‰ ƒ Â

€Â? ‰ † ‰ † † ­¢ „ Â? † † ƒ “—” —————“›–––¼ ‰ † † ‰‰‡ „

„ † † ƒ “—” ——•“““¥š–”¼ ‰ † ÂŽ ÂŽ ‚ † „

„ † † ƒ ›ž—Â&#x;”ž————–¥ ‚ †‚‡Â? Â? ‡ Âœ † Â? †  Ž ÂŒ Â… Âœ † Â

‹ … ˜………  œ

 ‹ … ˜………  œ † † ˜ † † † Œ †  „ † † Œ

† † Â… Â… Â? † † Â

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI

INTERNASIONAL

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

Turki Pecat 7.000 Polisi, Tentara dan Pejabat ANKARA(RP) - Otoritas Turki terus melakukan pembersihan orang-orang yang dianggap terkait ulama Fethullah Gulen, menyusul kudeta yang gagal tahun lalu. Yang terbaru, lebih dari 7 ribu polisi, tentara dan pejabat-pejabat kementerian dipecat sesuai dekrit baru yang dikeluarkan di bawah status keadaan darurat negara yang diterapkan setelah kudeta tersebut.

Menurut kantor berita Anadolu seperti dilansir AFP, Sabtu (15/7), total 7.563 orang, termasuk polisi dan tentara, telah dipecat sesuai

dekrit terbaru yang dirilis pada Jumat, 14 Juli waktu setempat. Otoritas Turki juga mencopot pangkat 342 personel militer yang telah pensiun. Sebelumnya, harian Hurriyet melaporkan bahwa total 7.348 orang dipecat, termasuk 2.303 polisi.

Dekrit baru ini dirilis sehari sebelum Turki menandai peringatan setahun upaya kudeta untuk menggulingkan kekuasaan Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Gulen yang bermukim di AS itu telah membantah tudingan tersebut.(jpnn/fed)

RICUH: Para anggota dewan perempuan ricuh saat pembahasan anggaran pembangunan di Taiwan.

Anggota Dewan Perempuan Saling Cekik TAIPEI (RP) - Kericuhan mewarnai sidang parlemen dengan agenda pembahasan anggaran pembangunan di Taiwan. Dua legislator perempuan dari dua kubu berbeda terlibat adu fisik di tengah pembahasan proyek infrastruktur. Mereka saling cekik dan jambak karena berbeda pendapat.

"Perkelahian itu terjadi saat para politikus Partai Kuomintang naik ke podium. Situasi di dalam ruang sidang menjadi kacau,"

kata seorang legislator yang menyaksikan langsung aksi dua legislator perempuan tersebut. Saat dua perempuan yang tidak disebutkan namanya itu saling cekik, teman-temannya langsung berusaha melerai.

Setelah upaya saling menyakiti itu berhasil dicegah, sidang yang dipimpin langsung oleh Perdana Menteri (PM) Lin Chuan tersebut terpaksa dihentikan untuk meredam emosi. Sesi ditunda sampai jam makan siang. (jpnn/fed)

5

Musuh Bebuyutan Bersatu Menumbangkan Status Quo Laporan JPNN, Petaling Jaya

SETELAH dua tahun terbentuk, koalisi Pakatan Harapan akhirnya mengumumkan ketuanya. Sebagai koalisi yang menjadi oposisi bagi pemerintahan, mereka akan dipimpin Anwar Ibrahim yang masih berada di balik jeruji.

PH juga merilis logo baru.

Selama ini, mereka berjuang bersama-sama, tapi menggunakan bendera masing-masing partai. Dengan logo baru tersebut, diharapkan para pendukung koalisi oposisi tidak akan bingung.

Kesepakatan tentang struktur dan logo tercapai setelah empat partai yang masuk koalisi, Democratic Action Party (DAP), Parti Keadilan Rakyat (PKR), Parti Amanah Negara, dan Parti Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM), bernegosiasi selama berbulan-bulan.

Pakatan Harapan Mereka mempersiapkan d i r i u nt u k m e n g h a d a p i pemilu yang rencananya berlangsung Agustus tahun depan. Tujuan utamanya tentu menggulingkan pemerintah yang dikuasai koalisi Barisan Nasional. Koalisi yang tercip-

INTERNET

ta sejak September 2015 itu menunjuk mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad sebagai chairman. Mahathir akan memimpin pergerakan PH selama Anwar masih di penjara.

Presiden PH dijabat istri

Anwar, Wan Azizah Ismail.

Logo PH berupa tulisan Harapan dengan latar belakang merah, huruf A yang ada di tengah diubah menjadi seperti bumerang. Mahathir yang juga merupakan chairman PPBM menegaskan, PH

akan secepatnya didaftarkan secara resmi ke Registrar of Societies (ROS). �Saya ingin secepatnya, besok kalau bisa. Tapi, saya rasa itu akan dilakukan dalam waktu sepekan ini,� ujar Mahathir saat menggelar konferensi pers di kantor pusat PKR. Kesempatan tersebut juga digunakan untuk mengumumkan misi politik PH. Yakni, memerangi korupsi hingga ke akarnya, menstabilkan harga bahan bakar, dan membentuk komisi penyelidikan kerajaan (RCI) untuk mengusut skandal 1Malaysia Development Bhd (1MDB), lalu mengembalikan dana rakyat yang sudah dikorupsi.

Mereka juga mengusung wacana pembatasan masa jabatan perdana menteri menjadi dua tahun. PH berjanji berusaha membebaskan para tahanan politik dan menghapuskan seluruh dakwaan pada mereka.(fed)

Si Cantik Ultah Bersama Korban Perang Iraq

FOTO: AFP

MALALA YOUSAFZAI

MOSUL (RP) - Malala Yousafzai genap berusia 20 tahun pada 12 Juli lalu.

Bertepatan dengan hari kelahirannya, gadis asal Pakistan tersebut melawat Iraq. Tepatnya Kota Erbil dan Kota Mosul.

Dalam kunjungan bertajuk Girl Power Trip itu, dia menemui anak-anak yang terpaksa putus sekolah gara-gara perang.

"Kami menghadapi situasi yang sama. Saat masih di Swat Valley dulu, saya dan temanteman terpaksa mengungsi

karena ancaman teroris dan ekstremis," kata Malala di Kamp Hassan Shami.

Saat itu, dia dan keluarganya terpaksa mengungsi selama tiga bulan untuk menghindari Taliban. Sedangkan anak-anak asal Mosul yang mengungsi ke Kamp Hassan Shami itu baru tiba pekan lalu.

Nayir, salah seorang remaja yang ikut menemui Malala di Kamp Hassan Shami, menyatakan bahwa dirinya putus sekolah sejak sebelum meninggalkan Mosul.

"Pada tahun pertama pendudukan ISIS, saya masih bersekolah. Tapi, pada tahun kedua, ISIS mengganti kurikulum dan saya tidak lagi ke sekolah," ujar perempuan 13 tahun tersebut. Meski putus sekolah sejak 2015, dia baru bisa kabur dari Mosul beberapa pekan lalu. Menurut guru-guru di Mosul, ISIS mengambil alih sekolah mereka dengan paksa. Pelajaran di sekolah diganti dengan doktrinasi ISIS. "ISIS mengganti apel yang biasanya kami gunakan

untuk membantu siswa dalam pelajaran berhitung dengan peluru. Pelajaran bahasa Arab berubah menjadi acara mendongengkan kisah remaja pelaku bom bunuh diri," kata salah seorang guru di Mosul.

Kehadiran ISIS di sekolah itu membuat para orang tua enggan menyekolahkan anak mereka. Maka, Nayir dan teman-teman sebayanya memilih putus sekolah. Tapi, di kamp pengungsi, mereka kembali ke bangku pendidikan.(jpnn/fed)

Warga Cina Tuntut Kolektor Belanda BEIJING (RP) - Warga desa di Cina mengajukan tuntutan ke pengadilan Belanda atas dugaan pencurian terhadap mumi biksu berusia 1000 tahun. Jasad biksu tersebut berada di dalam sebuah patung Buddha yang dibawa dari kuil di desa kecil di Cina, Yangchun, di

n REDAKTUR: FEDLI AZIZ

Provinsi Fujian pada 1995.

Penduduk desa mengatakan bahwa seorang kolektor Belanda, yang mereka tuntut, membeli patung tersebut di Hong Kong pada 1996. Patung tersebut belum pernah diperlihatkan sampai akhirnya muncul di pameran di Budapest pada 2015.

Pada beberapa tahun terakhir, Beijing dengan aktif menelusuri berbagai artefak yang menurut mereka dicuri.

Namun sejauh ini tak banyak yang sukses di jalur pengadilan. Kasus tersebut semakin rumit karena si kolektor, Oscar van Overeem, diyakini telah menukar patung terse-

but dengan kolektor lain yang identitasnya disembunyikan, dengan berbagai artefak Buddha lainnya pada akhir 2015. Keberadaan patung tersebut kini tidak jelas. Dalam hal ini, patung Buddha tersebut, dikenal dengan nama Zhanggong Patriarch.(jpnn/fed)

Mummi Biksu Budha berusia 1000 tahun.

INTERNET

n TATA LETAK: SYUKRI

PRO-METRO

6

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

Lima Izin Perusahaan Tidak Tercatat di BPN Bengkalis BENGKALIS(RP)- Tidak hanya ditemukan tidak memiliki lahan, seperti hasil temuan Pansus DPRD Riau, Lima perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Bengkalis juga tidak terdaftar izinnya di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bengkalis.

Hal tersebut diketathui, setah Riau Pos melakukan penelusuran ke BPN Kabupaten bengkalis beberapa waktu lalu, dari hasil penelusuran itu, kelima perusahaan tersebut ternyata tidak terdaftar izinnya di BPN tersebut.

Kepala seksi (Kasi) bagian perizinan BPN Bengkalis Mashud mengatakan, bahwah kelima perusahaan tersebut belum masuk permnohonan izinnya dari kanwil perizinan. Kelima perusahaan tersebur yakni, PT. Liat Adidayas Perdana, PT. Sebanga Multi Sawit, PT. Pelita Agung Aggro Industri, PT. Trangganau Mandiri Lestari dan, PT. Intan Sejati Andalan. ‘’Setelah kami lihat di data kami, kelima perusahaan ini tidak ada terdaftar izinnya di kami, kalau sertipikatny ada, izinnya pasti ada, mungkin belum masuk ke kita mungkin, coba aja cek di kawnwil nya di pekan," ungkapnya.

Karena tidak terdaftar izinnya di BPN, tiga diantara lima perusahaan tersebut juga tidak tercatar pembayaran Pajak Retribusiny di Sinas Pendapatan Daerah, ketiganya yakni PT. Liat Adidayas Perdana, PT. Pelita Agung Aggro Industri, PT. Trangganau Mandiri Lestari dan.

"Yang dua ini bayar pajak retribusi dari tahun 2014 ,PT. Sebanga Multi Sawit, PT. Intan Sejati Andalan sekitar 5 juta lebuh untuk retribusinya setiap tahu, kalau yang dua ini tercatat," ungkap Hndri sala seoirang pegawai di Dispenda tersebut.(*1)

Ajakan Tak Digubris, Pelaku Aniaya Korban UJUNG TANJUNG (RP) - Polisi masih melakukan pencarian terhadap Ra, yang diduga melakukan tindak penganiayaan di warung yang berada di Simpang Angrek, Kepenghuluan Pematang Botam, Rimba Melintang.

Pelapor Limbo Bangun Rambe (28) warga Kepenghuluan Melayu Besar, Tanah Putih Tanjung Melawan (TPTM) datang ke warung milik warga bernama Tiara tersebut dengan maksud untuk minum tuak.

Limbo datang bersama temannya Hasanudin Siregar dan telah memesan satu kong atau teko tuak. Pekerja warung, Fika mengantarkan pesanan kepada keduanya. Disela asik minum tuak, Limbo menelpon seseorang bernama Maya agar bisa datang ke warung menemaninya minum-minum. Beberapa saat kemudian, Maya muncul dan langsung duduk di samping Limbo.

Tak lama, Ra yang juga berada di warung yang sama memanggil Maya untuk datang ke mejanya.

Saat itu Ra bersama tiga temannya sedang minum tuak juga. Tapi ajakan itu tidak dihiraukan Maya dan tetap memilih menemani Limbo.

Penolakan ini yang memicu terjadinya penganiayaan, pelaku diduga tersinggung. Teman Ra mendatangi Limbo dan bertanya tentang asal korban, saat berbincang itulah pelaku memukul kepala korban dari belakang mengunakan gelas kaca.

Kapolres Rohil AKBP Henry Posma Lubis SIk MH melalui Humas Aiptu Sugiono, Sabtu (15/7) membenarkan adanya kejadian tersebut dan polisi, dalam hal ini polsek Rimba Melintang telah menerima laporan dari korban.(fad)

Bangun SDM dalam Persaingan Era MEA KOTA (RP) - Puluhan dosen dan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pelita Indonesia gelar seminar kewirausahaan di aula gedung STIE yang berada di Jalan Ahmad Yani, Pekanbaru, Sabtu (15/7). Seminar yang bertemakan "Membangun sumber daya manusia (SDM) bermutu sebagai strategi untuk memenangkan persaingan Era MEA" menjadi perhatian khusus bagi para peserta.

Bagaimana tidak, Narasumber dalam acara itu dihadiri langsung oleh Staf Menteri Menristekdikti Dr KH abdul wahid maktub serta dosen Fakultas Ekonomi perguruan tinggi Universitas Indonesia Roy Darmawan SE MSi. Layla Hafni selaku wakil ketua satu bidang akademik dan kurikulum Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pelita Indonesia mengatakan, bahwa dalam kegiatan itu sebanyak 60 dosen serta mahasiswa turut menghadirinya.

"Ya, sebanyak 60 orang mahasiswa dan dosen mengikutinya, Acara dimulai dari pukul 09.00 WIB hingga sekitar pukul 11.00 WIB," ungkapnya.

Ia juga menjelaskan bahwa, seminar Kewirausahaan itu sudah sering dilakukan pihaknya. Namun, untuk narasumber yang dihadirkan seperti dosen Universitas Indonesia dan Staf Menteri Menristekdikti baru pertama kali diundang.

"Ya, dengan diadakannya kegiatan ini kami harapkan kompetensi siswa dan dosen untuk kesiapan di Era MEA agar tangguh dibandingkan dengan tenaga kerja asing lainnya," kata Layla Hafni.(man)

 REDAKTUR: FEDLI AZIZ

KONDISI BUS: Kondisi Bus Almasar yang mengalami kecelakaan di Jalan Lintas Pekanbaru-Duri Kecamatan Kandis rusak parah, Sabtu (15/7/2017).

Bus Terbalik, Seorang PNS Mandau Tewas Laporan WIWIK WEDANINGSIH, Siak

KECELAKAAN lalu lintas kembali terjadi di Jalan Lintas Pekanbaru-Duri Kecamatan Kandis.

Bus Almasar BK 7440 LB penuh penumpang terbalik, Sabtu (15/7). Akibatnya, satu orang penumpang Amla (55) PNS Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis meninggal dunia di TKP dan belasan penumpang mengalami luka-luka.

Insiden tersebut saat Bus Almasar BK 7440 LB mengalami oleng dan hilang kendali (out control) masuk ke badan jalan kanan saat di Jalan lintas Pekanbaru-Duri Km 83 Kandis.

Supir bus Zainal (35 ) melarikan di tkp dan saat sedang pihak kepolisian melakukan pengejaran.

Kapolres Siak AKPB Restika Pandamaian Nainggolan ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laka lantas

yang menyebabkan satu orang meninggal dunia. "Laka lantas melibatkan mobil bus Almasar BK 7440 LB. Satu orang tewas di TKP.Sedangkan supir bus melarikan diri dan saat ini sedang dalam pengejaran,"ungkapnya.

Penumpang bus yang mengalami luka-luka antara lain Andi Dio (38) ,Kusni (27), Tumija (54), Supri (23), Jumadi (18), Aldo (18), Aljawat (4), Torang Fadli (42), Nur Wati Harahap

(40), Jefri (25), Anjat Cristoper (28), RS Suharyaloto (38), Tukijan (34), Utomo (21).

Almasar BK 7440 LB datang dari arah Duri menuju Pekanbaru dengan kecepatan tinggi sesampainya di TKP Km 83 pada saat kondisi jalan tikungan mobil bus Almasar BK 7440 LB mendahului kendaraan lain yang ada di depannya.

Kemudian mobil bus Almasar BK 7440 LB mengalami oleng dan hilang kendali (out

control) masuk ke badan jalan kanan dan kemudian mobil bus tumbang ke kanan dan terseret sajauh sekira 38 meter dan kemudian mobil bus Almasar BK 7440 LB terbalik.

Akibat kejadian kecelakaan tersebut penumpang bus mengalami luka-luka dan satu orang, Amla meninggal dunia di TKP dan belasan penumpang luka-luka, serta bus Almasar BK 7440 LB mengalami kerusakan. (rul)

Rektor UIR Resmikan KKN PPL FAI ke Luar Negeri

DOK RIAUPOS

MELIHAT: Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, didampingi Kadis Kebudayaan Provinsi Riau Yoserizal Zen melihat karya seniman di Pekan Seni Media 2017 di Anjung Seni Idrus Tintin, komplek Bandar Serai beberapa waktu lalu.

Pekan Seni Media Indonesia 2017 Berakhir Gubri: Riau Siap Dukung Lebih Banyak Kegiatan Seni PEKANBARU (RP) - Pekan Seni Media Indonesia 2017 yang berlangsung di Pekanbaru secara resmi berakhir, Jumat (15/7) malam. Malam pamungkas ditandai dengan penampilan seni media digital kolaborasi seniman Julian ''Togar'' Abraham dan Reza ''Asung'' Afisina.

Pelaksanaan selama 9-14 Juli 2017 mencatatkan nama Pekanbaru dalam sejarah perkembangan Seni Media di Indonesia. Hal ini disebutkan Hafiz Rancajale, Seniman Seni Media dan juga kurator Kurator Pekan Seni Media Indonesia 2017.

Ucapan seniman kelahiran Kota Pekanbaru tersebut diklaimnya tidak berlebihan. Pasalnya Seni Media belum dikenal secara luas, bahkan di tanah Jawa yang menjadi pioner di Indonesia. ''Ini menjadi tempat penting.

Pekanbaru menjadi tempat bersejarah berkembangkan Seni Media di Indonesia,'' ungkapnya singkat ketika diminta review singkat pelaksanaan kegiatan yang digelar di Bandar Seni Raja Ali Haji, Taman Budaya Provinsi Riau dan SMK

Labor Pekanbaru tersebut.

Selama ini menurut Hafiz, Seni Media hanya dibicarakan di Jawa. Itupun belum banyak yang berminat dan mengenal seni yang satu ini. Ketika kegiatan tahunan yang dipelopori Direktorat Jendral Kesenian Kemnedikbud ini sukses digelar di Pekanbaru, Hafiz merasa puas.

“Kalau dilihat dari angka kunjungan, rata-rata 200 pengunjung perhari di pameran, untuk sebuah pameran seni ini cukup besar. Pemilihan Kota Pekanbaru memang sangat tepat.

Anak muda disini sangat aktif dan proaktif. Lihat mereka yang hadir, kendati tidak mengerti dengan pertunjukan mereka stay sampai mati (selesai, red),'' sebut Hafiz.

Hafiz merasa berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan ikut menyukseskan kegiatan ini. Mulai dari Pemerintah Provinsi Riau yang telah memberikan dukungan penuh, Dinas Kebudayaan, UPT Bandar Seni Raja Ali Haji, Dewan Kesenian Riau (DKR), Akademi Kesenian Melayu (AKMR) dan seluruh pihak yang terlibat.

Dirinya berharap setelah pelaksaan ini, anak muda dan peminat seni media lebih mendapat tempat di Riau seperti bidang seni lainnya.

Gubernur Riau Andi Rahman sebelumnya sudah menyatakan Pemerintah Provinsi Riau memberikan dukungan penuh setiap kegiatan seni di Riau.

Apalagi kali ini cukup unik dan menjadi hal baru dengan Seni Media yang menghadirkan 30 seniman media tersohor ditanah air tersebut. Termasuk dua dari Riau, Furqon LW dan Hery Budiman. Kehadiran sejumlah kurator asing dari Brunei, Singapura bahkan Swiss menandakan pergelaran nasional ini sangat penting. Pemerintahannya ingin mencapai visi kebudayaan Riau 2020.

Bahkan di Dinas Kebudayaan yang kini berdiri sendiri dan punya kekuasan yang lebih luas punya bidang khusus bernama Rekayasa Budaya. Menurut pria yang sakap disapa Andi ini bidang tersebut akan menjadi andalan Riau ke depan dengan menggelar kegiatan seni dan budaya seperti yang dimulai pelaksanaannya malam itu. ''Kegiatan ini diharapkan memberikan semangat dan wawasan seni kepada masyarakat. Riau Siap Mendukung Lebih Banyak Kegiatan Seni seperti ini ke depannya. Saat ini Dinas Kebudayaan itu full Eselon II, agar lebih mudah menjalin kerjasama dengan Kemendikbud.(end)

PEKANBARU (RP) – Rektor Universitas Islam Riau (UIR) Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL meresmikan keberangkatan 161 mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) untuk kegiatan KKN, magang dan Program Pengalaman Lapangan (PPL) di dalam dan luar negeri, Kamis (13/7).

Khusus ke luar negeri tujuannya adalah Negeri Kedah dan Negeri Pahang di Malaysia serta Provinsi Provinsi Yala, Pattani dan Narathiwat di Thailand.

“Kini saatnya mahasiswa menghadapi dunia nyata. Timba pengalaman yang tidak didapat di kampus. Tapi saya minta mahasiswa janji ya tetap menjaga nama baik pribadi, keluarga dan almamater,” harap Prof Syafrinaldi yang diiyakan mahasiswa.

Kegiatan tiga program sekaligus ke luar negeri, lanjut Rektor, merupakan starting point guna mewujudkan Visi UIR 2020 yang unggul di Asia Tenggara.

“FAI sudah memulainya tinggal menunggu waktu saja. Tapi saya pesan jangan lakukan kegiatan

yang mencurigakan pihak keamanan,” ungkap Rektor lagi.

Jumlah mahasiswa yang terlibat 161 orang dengan rincian 68 dari Prodi Ekonomi Islam (Ekis) dan Prodi Pendidikan Agama Islam 93 orang. Untuk ke Thailand berjumlah 30 orang, yang delapan di antaranya merupakan mahasiswa UIR berasal dari Thailand.

Tujuan kegiatan berada di Provinsi Yala, Pattani dan Narathiwat. Sementara yang ke Malaysia berjumlah 22 orang dengan tujuan Negeri Pahang dan Negeri Kedah.

Rombongan mahasiwa ke Malaysia dan Thailand dimpimpin langsung Dekan FAI UIR Dr Zulkifli Rusby MM ME Sy. Menurut Dekan, tiga titik kegiatan lainnya berada di dalam negeri. Di Indragiri Hulu berjumlah 41 mahasiswa, Pelalawan 58, dan di Sumatera Barat (Tanah Datar, Limapuluh Kota dan Sawahlunto) 10 orang.

Tiga program tersebut berlangsung sampai 20 September 2017.(zed)

FT HUMAS UIR FOR RIAU POS

TEPUNG TAWAR: Rektor UIR Prof H Syafrinaldi melakukan tepung tawar pada perwakilan mahasiswa FAI.

 TATA LETAK: SYUKRI

POLITIKA

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

7

ANIES BASWEDAN

Anies Berharap Kerja Sama dengan DPRD JAKARTA(RP) - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan mengharapkan kerjasama baik dengan DPRD. Kendati begitu tak ada persiapan khusus lain selain menunggu sertijab di bulan Oktober.

"Kita berharap kerjasama baik dengan DPR, bisa diteruskan. Dengan SKPD jalan baik, insyaAllah Oktober nanti baik," ujar Anies usai acara Halalbihalal di kantor DPD Demokrat, Jalan Bampu Apus Raya No 9, Cilangkap, Jakarta Timur, Sabtu (15/7).

Anies menyebut belum ada persiapan khusus menjelang pelantikannya pada Oktober mendatang. Sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies ingin secepatnya menjalankan program kampanyenya. "Semua sifatnya persiapan, begitu Oktober baru kita jalankan," katanya.

Dalam Pilgub DKI putaran pertama pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno didukung partai Gerindra dan PKS. Kemudian pada putaran kedua pasangan ini mendapat tambahan dukungan dari PAN, dan Wakil Ketua DPRD DKI Abraham 'Lulung' Lunggana yang mengatasnamakan PPP.(fed/int)

PKB Pasang Target Tinggi di Pilkada 2018 JAKARTA (RP) - Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) memasang target kemenangan yan tinggi dalam Pilkada Serentak 2018. Dari 117 pilkada, PKB menarget akan mengikuti seluruhnya. Namun, ada 114 daerah masuk daftar yang menjadi fokus target kemenangan karena jumlah kursi PKB yang dominan melebihi atau hampir dari setengah persyaratan kursi yang dibutuhkan calon untuk maju.

“PKB Menargetkan untuk bisa memenangkan 60 persen dari DANIEL JOHAN keseluruhan pilkada yang akan diikuti, lebih tinggi dari persentase kemenangan PKB pada Pilkada 2017 yang 54 persen," kata Ketua Desk Pilkada DPP PKB Daniel Johan di Jakarta, Sabtu (15/7).

PKB memandang penting Pilkada 2018 sebagai persiapan menghadapi Pemilu 2019. Sehingga, partai pimpinan Muhaimin Iskandar akan berusaha mendudukkan 50 kader asli PKB menjadi kepala dan wakil kepala daerah tingkat provinsi, kabupaten dan kota.

Daniel menyebutkan, sejak hari ini DPP PKB menginstruksikan kepada DPW dan DPC untuk membuka pendaftaran mulai tanggal 24 Juli hingga 20 Agustus. Waktu ini agak mundur agar pendaftaran dilakukan setelah rangkaian kegiatan untuk peringatan Harlah PKB yang jatuh 23 Juli.

Dalam prosesnya, PKB akan melakukan penilaian terhadap satu persatu bakal calon melalui beberapa proses yaitu administrasi, psikologi, uji kelayakan dan survei sebelum menetapkannya sebagai calon. Bobotnya masing-masing berbeda.

Setiap bakal calon harus berkomitmen pada Pancasila, kebinekaan, NKRI, dan mewujudkan pemerintahan yang bersih dan program kerakyatan yang konkret. Setiap calon yang sudah mengantongi rekomendasi PKB akan meneken kontrak khusus terkait hal ini.

Daniel yang juga Wakil ketua Komisi IV DPR menambahkan, PKB akan memprioritaskan bakal calon perempuan sebagai komitmen untuk meningkatkan partisipasi kaum perempuan dalam politik. Kemudian generasi muda yang memiliki kegairahan tinggi, punya elektabilitas, dan kemauan tinggi untuk mengabdi pada rakyat.

"PKB tidak memungut biaya apa pun terhadap bakal calon yang akan mendaftar dan mengikuti tahapan proses Pilkada," pungkas politikus asal Kalimantan Barat ini.(jpnn/fed)

Yusril Bela HTI Gugat Perppu Ormas JAKARTA(RP) - Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) akan mengajukan uji materi Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 tahun 2017 tentang Perubahan Atas UU Nomor 17 tahun 2013 tentang Ormas.

HTI menggandeng pengacara kondang yang juga pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra YUSRIL IHZA bertarung di Mahkamah Konsti- MAHENDRA tusi (MK) melawan gugatan itu.

“Rencana Senin besok (ajukan uji materi). Kami persiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan dan tim pembela yang dipimpin Profesor Yusril,” kata Juru Bicara HTI Ismail Yusanto di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (15/7).

Ismail menjelaskan, alasan menggugat karena perppu ini akan mengancam kebebasan berserikat dan berpendapat. “Ini akan bawa kita pada era diktatorisme,” tegas Ismail.

Selain menggugat ke MK, HTI juga akan bersama sejumlah ormas Islam lainnya mengadu ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Mereka akan mendatangi Wakil Ketua DPR Fadli Zon untuk menyampaikan aspirasi.

“Kami akan menyampaikan aspirasi dan mendorong DPR agar menolak perrpu,” kata Ismail.

Lebih lanjut, dia menegaskan, adanya perppu itu tidak bisa serta merta membubarkan HTI. Karenanya, dia menegaskan, sampai detik ini HTI merupakan organisasi yang legal. “Sampai sekarang tidak ada ketentuan yang bubarkan HTI karena itu tidak boleh pihak mana pun yang menghalangi kegiatan HTI,” tuntasnya.(jpnn/fed)  REDAKTUR: FEDLI AZIZ

Wakil Ketua Pansus RUU Pemilu Yandri Susanto

PAN: PDIP Juga Harus Diam!

Laporan JPNN, Jakarta

POLITIKUS PDIP Arteria Dahlan meminta PAN diam dan tidak mempertontonkan perbedaan dalam koalisi. Ketua DPP PAN Yandri Susanto gantian meminta PDIP diam.

"Ya, tidak pada tempatnya PDIP minta PAN diam, PDIP juga diam dong jangan komentari partai lain," kata Yandri saat dihubungi melalui telepon, Sabtu (15/7).

Yandri menyebut tidak pantas Arteria meminta partainya diam. Padahal, kata Yandri, PDIP-lah yang meminta

PAN keluar dari koalisi dan memulai keributan. "Itu kan kurang pantas Arteria ngomong begitu. Kalau minta partai lain diam, yang mulai PDIP komentari partai lain, kan dengan arogansinya kita kan punya hak jawab kita jelaskan posisi kita kan begitu," ucap dia.

"Kita jawab baik-baik dan kita minta sebaiknya PDIP tidak mencampuri partai lain.

Kalau dia minta partai lain diam ya sebenarnya itu salah alamat," kata Yandri.

Yandri mengatakan, jika partai kerap berseberangan

dalam koalisi, itu adalah hal yang biasa. Dia menyebut, meski PAN berkoalisi, bukan berarti jika ada program yang patut dikritik didiamkan begitu saja.

"Kalaupun berkoalisi itu tidak membabi buta, semua keb i ja ka n d i te la n m e ntah-mentah. Kalau ada yang perlu dikritisi, kita kasih saran. Kalau ada yang perlu kita dialogkan ya kita dialogkan," ucapnya.

Sebelumnya, PDIP menuding PAN bandel karena kerap berseberangan dengan koalisi. Sedangkan PAN

Ketua MPR Bicara Persatuan Umat Islam JAKARTA (RP) - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menghadiri Silaturrahmi Nasional Alumni Universitas Islam Madinah di Asrama Haji Pondok Gede, Sabtu (15/7).

Hadir mendampingi Zulkifli Hasan, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Osama bin Muhammad Al Shuhaibi dan Ketua Alumni Universitas Islam Madinah Ustaz Bachtiar Nasir. Sebagai Ketua MPR, Zulkifli Hasan berharap Alumni Universitas Islam Madinah dimanapun berada bisa menjadi mempersatukan ummat Islam. ‘’Ummat Islam besar tapi karena terpecah tidak bisa dikonversi jadi kekuatan ekonomi yang besar. Saya mengajak ulama untuk jadi bagian dari kerja besar mempersatukan ummat,’’ katanya.

Kepada para Alumni Madi-

ZULKIFLI HASAN nah, Zulkifli Hasan juga sampaikan pentingnya memberi warna baru bagi Islam di Indonesia. Jangan sekali kali identikkan Islam sebagai teroris. ‘’Kita hilangkan stigma teroris dan radikalis dengan kerja nyata. Sudahi bicara perbedaan dan mulai bicara tentang Islam yang melawan kemiskinan dan kebodohan.

Islam yang menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi,’’

ujar Zulkifli.

Dalam acara tersebut, Ketua MPR Zulkifli Hasan diberikan Jaket Kehormatan Alumni Universitas Islam Madinah oleh Ketua Ikatan Alumni Bachtiar Nasir. “ Ter ima kasih semoga Ukhuwwah Islamiyah semakin kuat. Insya Allah optimis cahaya kebangkitan Islam dimulai dari Nusantara,” tutup Zulkifli.(adv/jpnn)

juga menuding PDIP bandel karena kerap tidak sepaham dengan kebijakan pemerintah Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla.

P D I P l eb i h ke ra s l ag i menanggapi manuver PAN. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menilai, partai-partai pendukung pemerintah harus solid dan tidak boleh setengah-setengah mendukung Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Menurut Hasto, Presiden Jokowi seharusnya melakukan evaluasi terhadap partai yang membelot dari sikap

partai pendukung pemerintah lainnya.

"Ketika partai menyatakan mendukung tapi di tingkat implementasi justru bersifat setengah setengah Presiden punya kewenangan untuk melakukan evaluasi, tetapi PDIP bukan dalam posisi untuk mendorong-dorong," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (13/7).

Oleh karena itu, Hasto menegaskan partai yang menyatakan berbeda sikap dengan sikap partai pemerintahan lebih baik keluar dari koalisi. (jpnn/fed)

Farhan Siap Bersanding dengan Nurul Arifin BANDUNG (RP) - Artis Farhan, yang merupakan bakal calon Wali Kota Bandung 2018 siap disandingkan dengan artis lainnya Nurul Arifin. Disandingkan dengan siapa saja dia tak masalah asalkan itu pilihan terbaik merujuk hasil survei saat ini.

"Jadi kita lihat survei saja.

Kalau surveinya bagus kita jalankan," ujar Farhan yang merupakan presenter kondang tersebut saat ditemui di Bandung, Sabtu (15/7).

Dia mengaku, hasil survei yang dilakukan oleh sejumlah lembaga merupakan salah satu parameter yang bisa dikatakan sebagai suara rakyat. Sehingga dirinya akan menghargai setiap hasil survei yang berkembang.

"Survei mah hampir suara rakyat tapi kalau surveinya enggak bagus ngapain kan?" terang Farhan yang sudah mendaftar penjaringan bakal calon wali kota dari PDIP Kota Bandung.

Saat ini, dirinya mengaku terus melakukan sosialisasi kepada

masyarakat untuk mengetahui permasalahan-permasahan di Kota Bandung. Permasalahan itu akan ditampung untuk nantinya menjadi program pembangunan yang akan ditawarkan jika sudah terpilih menjadi wali kota Bandung.

Dia mengaku sudah memetakan keluhan masyarakat berkutat seputar infrastruktur seperti penerangan jalan, serta penerimaan peserta didik baru (PPDB) yang dirasa bermasalah.

Lalu infrastruktur misalnya ada yang kurang tentang penerangan jalan di bilangan Astana Anyar.

"Penerimaan siswa baru itu sangat kompleks, banyak keluhan dari masyarakat. Walaupun keluhannya tidak bisa diselesaikan saat itu juga," katanya.

Dia ingin membangun Bandung itu berdasarkan keluhan dari warganya.

Sebab membangun kota berdasarkan aspirasi bisa lebih efektif.(fed/int)

PKB Ajak Partai Pendukung Pilih Paket D Soal RUU Pemilu JAKARTA (RP) - Pengambilan keputusan 5 opsi paket isu krusial telah selesai di tingkat Pansus dan akan diputuskan dalam rapat paripurna pada Kamis, 20 Juli mendatang.

Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan mengajak partai-partai pendukung pemerintah untuk memilih opsi paket D. Adapun komposisi dari paket D yakni Presidential Threshold 10/15 persen, Parliamentary Threshold 5 persen, sistem pemilu terbuka, besaran kursi per dapil 3-8, metode konvensi suara saint lague murni.

5 Fraksi partai pendukung pemerintah yaitu PDIP, Golkar, NasDem, Hanura, dan PPP telah memutuskan memilih paket A sesuai dengan usulan pemerintah saat

Lukman Edy pandangan akhir mini fraksi di rapat Pansus RUU Pemilu kemarin. "Posisi PKB sedang ajak koalisi di D," kata Wasekjen PKB Lukman Edy di Komplek Parlemen, Senayan,

Jakarta, Jumat (14/7) lalu.

Meski mengusulkan opsi paket D, namun PKB menyatakan siap bergabung opsi A bersama partai-partai pendukung pemerintah lain. Pe-

rubahan sikap itu, kata Lukman, tergantung konsolidasi dan lobi fraksi-fraksi partai sampai rapat paripurna.

"Ya kita lihat perkembangan sampai Kamis besok,

konsolidasi parpol-parpol fraksi-fraksi, artinya PKB bisa ajak di D, tapi siap juga diajak di A," ujar Lukman.

Terkait ambang batas pencalonan presiden, PKB juga terbuka memilih angka 20 persen seperti yang diinginkan pemerintah. Akan tetapi dengan catatan, pemerintah bisa menjamin bahwa penerapan ambang batas 20 persen sesuai azas kontitusional dan tidak melanggar konstitusi.

Sejatinya, lanjut Lukman, PKB berpandangan kualitas demokrasi akan lebih baik apabila angka ambang batas pencalonan presiden diturunkan. Berbanding dengan angka parliamentary threshold yang dinaikkan. Hal ini diyakini bisa berdampak pada terbuka luasnya partisipasi publik memilih pemimpin mereka.(fed/int)  TATA LETAK: SYUKRI

ARENA

8

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

AZIZ SYAMSUDDIN

Upayakan Anggaran SEA Games Cair JAKARTA (RP) - Aziz Syamsuddin selaku Chef de Mission (CdM) Indonesia akan mendorong disetujuinya tambahan anggaran untuk SEA Games 2017. Ada optimisme terkait penambahan ini. Anggaran untuk kontingen Indonesia ke SEA Games 2017 Kuala Lumpur diusulkan naik. Jika sebelumnya Rp35,5 miliar, menjadi Rp41,5 miliar.

Sebelumnya Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi sudah meminta tambahan Rp6 miliar kepada Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat. Aziz, yang juga Ketua Badan Anggaran DPR RI, menyebut usulan itu masih berada di Komisi X dan belum dibahas di Badan Anggaran Komisi X DPR RI. Politisi Golkar ini memperkirakan pengajuan akan diterima Bangga awal pekan nanti, sementara batasnya adalah 28 Juli sebelum masuk masa reses. Aziz mengungkapkan kalau dananya tersedia, namun begitu tak bisa dipastikan bakal cair. ‘’Tambahan Rp6 miliar Itu masih di komisi X. Saya belum menerima surat pengajuan dari sana untuk dibahas di Banggar,’’ ungkapnya. ‘’Terakhir untuk pengajuan ke Banggar bukan hari ini. Mungkin Senin besok baru kami terima. Kalau sudah diterima kami pasti akan lanjut rapat anggaran. Tapi sampai tadi saya memang belum terima. Pengajuan terakhir sebelum reses,” tambah Aziz.

“Ada-lah dananya, yang penting tinggal realokasi. Tapi saya tidak bisa bilang pasti (cair) karena saya belum rapat,” ujarnya.

Lantas bagaimana jika akhirnya usulan tambahan anggaran itu tidak dapat terealisasi?

“Ya pemerintah lah. Chef de Mission tak pegang uang, dan yang mengajukan anggaran KOI. Saya tidak bisa jawab,” katanya. (int/wws)

INTERNET

SIAP: Sean Gelael siap balapan seri lanjutan Formula 2 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Ahad (16/7/2017).

Hadapi Tantangan di Sirkuit Silverstone Laporan: JPNN, London

PEMBALAP muda Indonesia Sean Gelael berharap mendapatkan balapan yang ideal pada seri lanjutan Formula 2 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Sabtu dan Ahad pekan ini.

Pembalap Pertamina Arden yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia ini masih berjuang mendapatkan setting-an mobil serta strategi tim yang pas untuk berupaya masuk posisi sepuluh besar dan mendulang poin.

Balapan di Sirkuit Silverstone memiliki tantangan yang tidak mudah. Selain cuaca yang tidak menentu bahkan di hari yang

sama, karakteristik sirkuit yang cepat dengan beberapa fast corner memaksa semua tim memikirkan setting-an mobil serta pilihan ban yang tepat.

Untuk balapan di Silverstone, hampir semua tim akan memilih ban tipe hard tyre dan soft tyre.

“Silverstone sirkuit berkarakter cepat dan ini akan membuat degradasi ban semakin cepat pula. Soft tyre memang lebih ideal untuk sesi kualifikasi. Sementara untuk balapan dibutuhkan kemampuan manajemen ban yang andal dari pembalap,” kata Head of Car Racing Pirelli.

Di Sirkuit Silverstone ada beberapa titik high-speed corners, seperti pada tikungan Abbey

dan Copse yang sama cepatnya dengan Maggots dan Becketts.

Di titik inilah ban bekerja secara maksimal. Ban juga akan tertekan beban vertikal karena mobil akan diatur dengan maksimal downforce agar mobil bisa menikung lebih cepat.

Yang menarik jika pada balapan turun hujan. Ini akan menjadi pertarungan strategi tim.

Setiap tim akan mendapatkan suplai lima set ban kering dan tiga set ban basah. Lima set ban kering terbagi lagi dengan tiga set jenis ban keras dan dua set ban lunak.

Setiap pembalap bebas memilih jenis ban. Namun, tetap ada ketentuan bahwa mereka harus

memakai satu set dari dua jenis ban kering tersebut.

Jika hujan, mereka boleh memakai ban basah. Pada sesi latihan bebas, Sean masih mencari setting-an mobil yang pas. Sean menggeber mobil sebanyak 19 putaran dan membukukan waktu tercepat satu menit 42,224 detik. Raihan waktu itu menempatkan Sean di urutan ke-16.

Rekan setim Sean, Norman Nato menorehkan waktu lebih cepat yakni satu menit 41,337 detik. Pembalap asal Perancis itu menduduki urutan kesembilan.

Torehan waktu tercepat dicetak pebalap Prema Racing Charles Leclerc, yakni satu menit 40,695 detik.

“Kami berjuang mendapat setingan yang pas sejak datang ke Silverstone. Mudah-mudahan saya mendapatkan balapan yang ideal pada hari Sabtu dan Minggu. Tantangan di sirkuit Silverstone cukup berat. Saya harus fokus dan tidak boleh membuat kesalahan. Saya menyukai sirkuit ini,” kata Sean. Norman Nato menyatakan bahwa Sirkuit Silverstone bukan tempat favoritnya.

“Bukan berarti saya tidak suka dengan sirkuit ini. Bagi saya sirkuit ini sama dengan sirkuit lainnya. Saya akan berusaha fokus dan mudah-mudahan mendapat hasil positif ” ujar Nato. (jos/jpnn)

Rolling hingga Akhir 2017 JAKARTA (RP - Pelatnas Indonesia di Cipayung sudah menatap Olimpiade Tokyo 2020. Buktinya, terlihat di sektor ganda, salah satunya yakni dengan melakukan rolling pasangan. Terutama di ganda campuran dan ganda putri. Kebijakan tersebut bakal berlangsung hingga akhir 2017.

Sebab, terlalu riskan merubah pasangan saat musim 2018 berlangsung. ”Karena harus mereka biar lebih fokus menuju Olimpiad 2020,” kata Christian Hadinata, legenda bulu tangkis Indonesia. Pria yang sempat menjadi mentor Richard Mainaky di pelatnas Cipayung itu melihat sebagian besar potensi rolling di ganda pelapis.

Ganda campuran misalnya, saat ini, Ronald Alexander/Annisa Saufika coba dipasangkan.

Sedangkan, Melati Deava yang

menjadi partner Ronald sebelumnya sudah disiapkan dengan Hafiz Faisal. Komitmen tim pelatih untuk melakukan regenerasi menjadi dasar melakukan rolling pasangan tersebut.

Dengan segala kendala yang dihadapi tim ganda saat ini, masalah regenerasi memang menjadi perhatian tim pelatih. Saat ini di ganda campuran tidak bisa mengandalkan 100 persen keberadaan Tontowi Ahmad Liliyana Natsir ataupun Praveen Jordan/Debby Susanto.

Terlebih dengan kondisi fisik Butet, sapaan karib Liliyana, yang kini dalam pemulihan cedera lutut.

Untuk itu, opsi rolling pasangan ini menjadi salah satu alternatif menemukan pasangan yang stabil untuk jangka panjang.

Richard Mainaky, pelatih ganda

campuran menerangkan bahwa langkah tersebut sudah dijalankan sejak awal 2017 ini. Saat itu, Tontowi Ahmad dipasangkan bareng Gloria Emmanuelle Widjaja. Hasilnya, dari tiga turnamen yang diikuti mereka mampu menembus semifinal Malaysia Masters Grand Prix Gold Maret 2017 lalu. ”Kebijakan ini akan kami jalankan maksimal sampai akhir tahun ini,” urai Richard. Sebab, tahun depan tim ganda campuran Indonesia sudah bakal fokus untuk Asian Games dan persiapan menuju Olimpiade Tokyo 2020.

Sementara itu, rolling pasangan juga menjadi perhatian tim ganda putri. Dua pasangan yang dikirim menuju SEA Games 2017 mendatang, Greysia Polii/Apriani Rahayu dan Ni Ketut Mahadewi/Rosyita Eka merupakan ganda putri yang

baru dipasangkan belum lama ini.

Bahkan Ketut/Rosyita belum turun di turnamen resmi sekalipun.

Rencananya, mereka akan turun di Selandia Baru Grand Prix Gold

dua pekan sebelum SEA Games berlangsung. Turnamen tersebut juga akan menjadi evaluasi terakhir buat mereka sebelum tampil di Malaysia. (nap/jpg)

NI KETUT MAHADEWI/ ROSYITA EKA

Angkat Besi Realistis Dua Emas JAKARTA (RP) - Pelatnas angkat besi selalu menjadi tumpuan Indonesia di ajang single event ataupun multievent.

Agustus mendatang, lima lifter tanah air bakal kembali berjibaku untuk mempersembahkan pundi-pundi medali emas dari Kuala Lumpur Malaysia.

Namun, secara teknis, kontingen angkat besi Indonesia realistis mendulang dua medali dari SEA Games 2017. Salah satu andalan Indonesia yakni Eko Yuli Irawan di kelas 62 kg. Lifter yang memberikan emas buat Indonesia di Islamic Solidarity Games itu dipercaya menjadi inspirasi lifter lainnya.

Djoko Pramono, Wakil Ketua PB PABBSI saat dijumpai JPG di Jakarta kemarin (14/7) menerangkan dirinya masih berharap pada Eko. ”Tetapi perjuangan kita bakal lebih berat, dua kali dari persaingan Olimpiade,” sebutnya. Khususnya di nomor ringan seperti Eko Yuli.

Thailand dan Vietnam masih akan menjadi ancaman buat Indonesia (selengkapnya lihat grafis). Ini mengacu pada sejumlang ajang yang diikuti atlet mereka. Di kelas 62 kg, Eko masih bakal mendominasi. Catatan terbaik Eko di Olimpiade Rio lalu masih menjadi modal penting.

Saat itu, Eko mencatat total angkatan 312 kg, adapun snatch 142 kg, sedangkan 170 kg untuk clean and jerk. Hasil tersebut sudah cukup membuat Eko mendulang perak Olimpiade 2016. Namun, Eko tengah berusaha menyamai capaian dia di multievent dunia empat tahunan tersebut.  redaktur: edwir

DIRGA Sebab, pada Islamic Solidarity Games 2017 lalu, Eko hanya mencatat 290 kg angkatan total. Selain Eko, Djoko juga berharap ada kejutan dari kelas 85 kg melalui Edi Kurniawan, lifter Kalimantan Timur.

Sementara itu, Dirdja Wihardja pelatih pelatnas angkat besi Indonesia masih optimistis dengan pencapaian yang dijalankan lifter Indonesia. Menurutnya, progress latihan saat ini berjalan relatif kondusif. ”Saat ini persiapan akhir, tinggal menjaga kondisi mereka tetap progres,” urainya.

Pada SEA Games kali ini, tim pelatih angkat besi tidak menggelar tes akhir dalam penentuan skuad. Selain masalah waktu, Dirdja menjelaskan timnya sudah memutuskan yang terbaik. ”Karena kami juga membagi kesempatan turun di event lain buat mereka yang absen SEA Games 2017,” tutupnya. (nap/jpg)  tata letak: syukri

ARENA

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

9

KIMI RAIKKONEN

INTERNET

Masa Depan Raikkonen Segera Ditentukan SILVERSTONE (RP) - Pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen, mengaku timnya akan segera menentukan masa depannya dalam Formula One (F1). Pembalap berkebangsaan Finlandia ini dinilai lambat dan tak mampu bersaing dengan kompetitif dengan dua pembalap Mercedes, Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton.

Musim lalu, tim yang berbasis di Maranello ini resmi memperpanjang kontrak The Iceman –julukan Kimi Raikkonen. Namun saat ini, Presiden Ferrari, Sergio Marchione, mengaku timnya sedang mempertimbangkan perubahan setelah melihat performa pembalapnya sejauh musim ini.

“Situasinya sama seperti satu tahun yang lalu. Anda harus bertanya kepada Ferrari, jika ingin mengetahui lebih banyak mengenai hal ini. Ini merupakan kejadian setiap tahun dan cara ini hampir sama dalam 10 tahun terakhir,” terang Raikkonen, seperti dilansir dari Sportsmole, Sabtu (15/7).

“Tentu saja setiap orang akan menjadikan masalah ini menjadi besar. Tapi saya tidak akan menekankan hal tersebut. Hidup itu lebih dari sekadar berada di Ferrari dan menjawab setiap pertanyaan yang ada. Saya tidak senang dengan beberapa balapan ke depan, namun saya tidak bisa mengubahnya,” lanjutnya.

“Saya bahkan tidak mengetahui berapa poin yang telah saya miliki. Tapi bagaimanapun itu semua kurang dari apa yang ditargetkan. Saya memiliki kecepatan, namun terkadang itu tidaklah cukup,” tuntasnya. (int/wws)

INTERNET

KE FINAL: Roger Federer, melangkah mulus ke final Wimbledon 2017 setelah di semifinal mengalahkan Tomas Berdych.

Federer Catat Final ke-11 laporan JPNN, London

ROGER Federer, petenis asal Swiss, melangkah mulus ke final Wimbledon 2017. Sejak babak pertama, unggulan ketiga itu belum pernah kehilangan satu set pun, selalu menang tiga set. Termasuk saat menyingkirkan petenis

VALENTINO ROSSI

INTERNET

Kemenangan Terminim Valentino Rossi

JAKARTA (RP) - Setelah melewati sembilan race di MotoGP 2017, koleksi poin Valentino Rossi mengalami kenaikan ketimbang musim lalu. Setelah mendulang 111 poin di MotoGP 2016, Rossi meraih 119 angka musim ini.

Namun ternyata, jika ukurannya jumlah kemenangan di paruh pertama musim (sembilan race awal) pada tiga musim terakhir (2015-2017), tahun 2017 merupakan yang terburuk. Musim ini, The Doctor –julukan Rossi– baru meraih satu kemenangan.

Momen itu tercipta di seri kedelapan yang berlangsung di Sirkuit Assen, Belanda. Selanjutnya, berapa jumlah kemenangan Rossi di sembilan race awal pada 2015 dan 2016? Pada 2015, Rossi tampil brilian dengan meraih tiga kemenangan.

Kemenangan itu diraih Rosssi di GP Qatar (Losail), Argentina (Termas de Rio Hondo) dan Belanda (Assen).

Sementara 2016? Rossi menjadi yang terbaik dua kali, tepatnya di Sirkuit Jerez dan Catalunya.

Sekarang yang jadi pertanyaan, sanggupkah Rossi menambah pundi-pundi kemenangannya di sembilan race sisa MotoGP 2017? Pada 2015 dan 2016, tren Rossi mengalami penurunan di paruh musim kedua. Pada 2015, Rossi hanya menambah satu kemenangan.

Hal itu dilakukannya di MotoGP Inggris yang berlangsung di Sirkuit Silverstone. Sementara pada 2016, Rossi gagal menjadi yang terbaik di paruh musim kedua.

Karena itu, menarik menilik kesanggupan Rossi mencuri kemenangan di sisa musim. Kemenangan menjadi penting jika Rossi masih bertekad meraih gelar juara dunia kedelapan di kelas MotoGP.(ram)

Republik Ceko, Tomas Berdych di semifinal.

Pada pertandingan di Centre Court, The All England Lawn Tennis Club, hingga Sabtu (15/7) dini hari WIB, petenis berusia 35 tahun itu menang atas Berdych dengan 7(7)-6(4), 7(7)-6(4), 6-4 dalam waktu dua jam 18 menit.

Kepindahan Carmelo Anthony ke Rockets Tertunda JAKARTA (RP) - New York Knicks ragu melepas sang bintang Carmelo Anthony. Situs resmi NBA melaporkan Knicks memutuskan m e nu n d a p e m b i caraan dengan Houston Rockets terkait trade Anthony.

Dalam beberapa hari terakhir, Anthony disebut-sebut tinggal selangkah lagi berkostum Rockets. Semua pihak dilaporkan sudah mencapai kata sepakat dan hanya tinggal merampungkan detail dalam kontrak.

Namun, Presiden Knicks, Steve Mills, tiba-tiba memutuskan berpikir ulang untuk berpisah dengan Anthony setelah mengangkat general manager baru, Scott Perry.

ESPN melaporkan Perry ingin berbicara dengan Anthony dan berharap forward berusia 33 tahun itu bersedia bertahan di Knicks.

Fedex (Federer Express), julukan Federer, memang mendapat perlawanan ketat dari Berdych. Namun Federer selalu bisa keluar dari tekanan dengan ekspres, termasuk di poin-poin penting.

Keberhasilan Fedex ke final kali ini merupakan yang ke-11 di Wimbledon. Sebelumnya,

petenis yang kini menempati peringkat kelima dunia (ATP) itu juga lolos ke final pada 2003 sampai 2007 (selalu juara), kemudian 2008 (runner up), 2009 (juara), 2012 (juara), 2014 (runner up) dan 2015 (runner up).

Di final, Federer akan berhadapan dengan petenis Kro-

asia, Marin Cilic. Andai juara, Federer akan menambah koleksi gelar grand slam-nya menjadi 19. Selain tujuh di Wimbledon, Federer juga sudah meraih gelar di Australian Open (2004, 2006, 2007, 2010, 2017), Roland Garros (2009) dan US Open (2004, 2005, 2006, 2007, 2008).(adk/jpnn)

CARMELO ANTHONY

“Situasinya semakin gila. Carmelo Anthony sudah yakin akan pindah ke Rockets. Saya yakin dia tak senang dengan keputusan ini,” kata sumber ESPN seperti dikutip dari situs resmi NBA, Sabtu (15/7).

Sebelum NBA Draft, Anthony sudah meminta di-trade ke tim lain. Selain Rockets, Cleveland Cavaliers dan Boston Celtics juga dikabarkan berminat menggaet Anthony.

Dari trade Anthony, Knicks berharap bisa mendapatkan hak pilihan draft dan pemain muda.

Sampai saat ini, Carmelo Anthony dan agennya Leon Rose belum memberikan keterangan resmi. Rose saat ini sedang berada di Houston untuk mendampingi kliennya yang lain, Chris Paul, yang diperkenalkan sebagai pemain baru Rockets. (int/ wws) INTERNET

FLOYD MAYWEATHER

McGregor Telah Bertindak Rasis!

LONDON (RP) - Legenda tinju dunia, Floyd Mayweather, mengaku sakit hati dengan ucapan yang diberikan petarung Mix Martial Art (MMA), Conor McGregor, saat melakukan jumpa pers.

Pasalnya, petarung berusia 29 tahun tersebut sempat melontarkan kata-kata rasis yang ditunjukkan kepada keluarga Mayweather. Mayweather menilai rivalnya tersebut sengaja membawa ras dan warna kulit untuk mencela putrinya yang masih berusia 13 tahun.

Alhasil, pernyataan tersebut langsung memicu amarah Mayweather.

“Tindakan rasisme itu masih ada. Saya memiliki tim yang beragam, ini semua tergantung bagaimana Anda memperlakukan orang lain sebagaimana Anda ingin diperlakukan. Anda harus memberikan penghargaan untuk mengembalikannya,” terang Mayweather, dilansir BoxingScene, Sabtu (15/7). (int/wws)  REDAKTUR: EDWIR

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

TOTAL SPORT

10

DIEGO MICHIELS

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

INTERNET

Pusing Berurusan dengan Polisi JAKARTA (RP) - Meski telah dipolisikan karena dugaan penganiayaan, pesepakbola Diego Michiels tetap tak merasa bersalah. Baru-baru ini, mantan kekasih artis peran Nikita Willy itu dilaporkan oleh pria warga negara asing berinisial DJS. Diego pun mengaku pusing harus kembali berurusan dengan hukum. Meski begitu, pemain Pusamania Borneo FC yakin bahwa dirinya tak bersalah. Bahkan dia merasa yang menjadi korban pengeroyokan. “Orang dorong saya, tendang kaki tiba-tiba saya dipukul banyak temannya. Pusing saya, tapi ya optimis saja. Saya tahu saya tidak salah,� kata Diego Michiels usai menjadi bintang tamu Rumpi No Secret di Trans TV, kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (14/7).

Lanjut Diego, dia sudah mengetahui mengenai ancaman hukuman atas kasus yang tengah dialaminya itu. “Semoga masalah ini cepat selesai. Kalau dia ada masalah, kita selesaikan baik-baik,� ujarnya.

Dalam waktu dekat, lanjut Diego, dirinya berencana untuk bertemu langsung DJS. “Kami masih berkomunikasi, pekan ini mau ketemu DJS. Saya mau tanya jujur ada masalah apa sebenarnya,� tukasnya.(mg7/JPG)

INTERNET

INSTRUKSI: Pelatih U-15 Fakhri Husaini saat memberikan instruksi kepada pemain di Piala AFF U-15.

PSSI Evaluasi Fakhri Laporan JPG, Chanburi

TARGET Fakhri Husaini untuk meraih kemenangan di Piala AFF U-15 belum juga terpenuhi. Terbaru, Timnas U-16 harus pulang dengan kepala tertunduk setelah kalah dari Laos dengan skor 2 - 3 dalam pertandingan lanjutan babak penyisihan grup A di Stadion Chonburi Campus, Thailand, sore kemarin (15/7). Dalam pertandingan itu, Garuda Asia --julukan Indonesia -- yang mengejar kemenangan, langsung bermain terbuka sejak kick off. Sayang, keasikan membangun serangan membuat pertahan Indonesia menjadi rapuh. Walhasil, tim lawan berhasil membuka keunggulan lebih dulu lewat counter attack cepat. Gol pertama dari Laos tersebut diciptakan oleh Louanthamma saat pertandingan memasuki menit ke-13. Dua gol lain Laos masing-masing

disumbangkan oleh Soubanh Keopheth di menit 42 dan Chony Wenpaserth di menit ke-66. Sementara dua gol balasan Indonesia diciptakan oleh Althaf Indie Alrizky pada menit ke-32 serta Rendy Juliansyah (64’).

Kekalahan ketiga Indonesia selama di babak penyisihan grup tersebut langsung membuat federasi bersikap. Mereka berencana mengevaluasi kinerja Fakhri Husaini setelah skuadnya tiba di Indonesia.�Ketua umum juga sudah arahkan agar ada perhatian khusus untuk mengevaluasi kegagalan ini,� kata Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria. Dengan kekalahan tersebut, Indonesia tetap berada di posisi kelima klasemen sementara setelah baru mengoleksi satu poin. Mereka berada satu peringkat di atas Singapura yang sejak awal harus tinggal di posisi juru kunci. Kedua

tim papan bawah klasemen itu akan saling bersua 17 Juli besok.

Dalam pertandingan kemarin, kedua tim langsung mengambil inisiatif serangan di 8 menit pertama. Laos lebih banyak membangun serangan dari sektor kiri, sedangkan Indonesia kerap membangun serangan lewat umpan-umpan terobosan.

Indonesia mendapat peluang cantik saat laga berjalan 10 menit. Sebuah umpan dari sepak pojok mampu ditanduk oleh Rendy Julianyah, sayang bola melayang tipis di atas mistar.

Laos akhirnya bisa membuka gol di menit 13 lewat sebuah eksekusi tendangan bebas Khamsavanh Louanthammakhanh dari sisi kanan.

Posisi kiper timnas Indonesia yang terlalu maju, membuatnya tak mampu menghalau bola.

10 menit kemudian, giliran Indonesia yang mendapat peluang menyamakan kedudukan. Sebuh umpan terobosan diterima Rifky Dwi melewati 3 pemain belakan Laos dan tinggal berhadapan dengan kiper Laos, namun Rifky terlihat terburu-buru dalam melepaskan tembakan yang membuat bola melebar.

Indonesia baru bisa menyamakan kedudukan saat laga berjalan setengah jam.

Berawal dari kegagalan Rendy Juiansyah dalam menyelesaikan tembakan yang dihalau kiper Laos, bola liar di dalam kotak penalti sukses disambar Althaf Indie Alrizky.

Injury time babak pertama, Laos berhasil ungul. Soubanh Keopheth mencetak gol di menit 42, yang membuat skor 40 menit babak pertama, 2-1 untuk Laos.

Di babak kedua, Indonesia bisa menyamakan skor men-

jadi 2-2 di menit 63. Berawal dari aksi individu Amiruddin Bagus melewati 3 pemain belakang Laos, kemudian bola disambar Rendy Juliansyah yang langsung menghujam gawang Thanetavanh Lapnongseng.

Tapi, euforia gol tersebut tak bertahan lama. Karena 1 menit kemudian, Laos mampu kembali unggul lewat gol Soubanh Keopheth, memanfaatkan kelengahan lini belakang Indonesia.

Di injury time babak kedua, Laos terlihat menumpuk pemain di area pertahanan untuk mengunci pergerakan pemain Indonesia. Peluang terbaik Indonesia datang dari tendangan Bagas Kaffa dari dalam kotak penalti di tengah kerumuman, tapi kiper Laos mempu menghalaunya dengan sangat baik. Skor 3-2 tak berubah hingga laga usai. (jpg/wws)

Tantangan Perdana Pelatih Baru ARSYAD YUSGIANTORO

JAKARTA (RP) - Melakukan perdia jawab dengan prestasi. bisa meraih tiket ke kompetisi gantian pelatih tidak lantas menTerutama saat melawan Persija Asia musim depan. “Kalau sukses jadi jaminan prestasi sebuah tim Jakarta di Stadion Patriot, Bekasi, melawan Persija, saya yakin di laga bakal lebih baik dari sebelumnya. sore nanti (Live TV One Pukul selanjutnya akan berjalan baik dan Sebab, ada sejumlah tim yang per16.00 Wib). “Semua orang juga dukungan dari suporter akan lebih formanya bahkan lebih menurun tahu kalau tim tandang tidak banyak lagi,� tegasnya. setelah melakukan pergantian selalu diuntungkan. Tapi, itu jadi Di sisi lain, pelatih Persija, Stepelatih. Persiba Balikpapan, Perse- tantangan kami, bagi saya ini jadi fano Teco Cugura mengungkapkan ru Serui, Sriwijaya FC serta PS TNI kesempatan pertama untuk curi bahwa, tim besutannya sedang beadalah tim-tim yang kian terpuruk poin di kandang lawan,� ujar pria rada dalam kondisi terbaik. Sukses setelah pergantian pelatih. asal Flores, Nusa Tenggara Timur membawa pulang satu poin saat Dan, Borneo Football Club adaitu. melawan ke Semen Padang dalam lah salah satu klub yang baru saja Dia bahkan menyatakan bahwa, laga sebelumnya, menjadi modal melakukan rotasi pelatih dengan pertandingan melawan Persija bagus bagi mereka. “Kami masih menggeser Dragan Djukanovic dan itu adalah star awal Pesut Mamenyisahkan tiga pertandingan di menggantikannya dengan Riky hakam --julukan Borneo -- untuk putaran pertama. Dan, saya mau Nelson itu, punya nasib serupa? mengejar target mereka untuk kami memenangkan semua laga Nelson mengatakan, kepercayaan itu,� kata pelaih asal Brasil itu. yang diberikan kepadanya itu (ben/jpg) adalah sebuah tantan

gan yang harus

INTERNET

Belajar Beternak Ayam GRESIK (RP) - Senangnya kalau memiliki hobi dan itu menghasilkan uang. Kebetulan Arsyad Yusgiantoro hobi bermain sepak bola dan itu sekarang jadi pekerjaannya. Dia membela Persegres Gresik United. Lalu, ada hobi lainnya yang juga bisa menghasilkan uang, memelihara ayam.

Karena kesibukannya sebagai pemain sepak bola, maka dia tidak bisa secara rutin mengurus ayam-ayam peliharaannya. Maka, dia pun menitipkannya di kediaman sang nenek di Tulungagung. �Nenek yang bantuin melihara selama saya main di Gresik,� katanya.

Ketika libur latihan, pemain yang berposisi sayap kanan itu berupaya mengambil kesempatan menengok ayam-ayamnya. Baginya, sangat menyenangkan memberi makan peliharaannya itu. �Aneh memang, tapi ya begitu senang saja. Lucu,� tuturnya lantas tertawa. Jenis ayam yang banyak dipeliharanya adalah ayam bangkok.

Karena itu, meski sekarang masih berusia 21 tahun dan karir masih panjang, tapi dia sudah punya pandangan masa depan ketika pensiun nanti. Sebab, konsumsi daging ayam di masyarakat Indonesia cukup tinggi. �Sekarang masih belajar memulainya. Pelan-pelan,� katanya.

Ya, suatu saat bisa jadi bisnis. Tapi, sekarang Arsyad masih menjadikannya sebagai sarana refreshing. Dia menghabiskan waktu luang dengan ayam kampung.

Bukan ayam kampus, itu beda. (int/wws)

(Live TV One Pukul 16.00 Wib).

Â? Â? Â Â? Â?

Â

€ ‚ �

�  ­

ƒ

Â

Lanjutkan Tren Positif

AHMAD AHMADBUSTOMI BUSTOMI MALANG (RP) - Arema Malang masih belum terkalahkan dalam lima pertandingan terakhirnya. Mereka meraih hasil tiga kali kemenangan dan dua kali hasil imbang. Bahkan dua kemenangan Arema diraih pada dua pertandingan terakhir melawan Persegres 3-2 (12/7) dan juga melawan Sriwijaya FC (7/7) dengan skor 3-2.

Nah, raihan positif itu yang ingin diulangi pelatih Arema, Aji Santoso ketika menghadapi Persipura Jayapura malam nanti (Live TV One pukul 18.30 WIB) di Stadion Kanjuruhan, Malang. Sama-sama menghuni papan atas (Arema peringkat 3 Persipura peringkat 5), Aji berharap pertandingan akan berlangsung seru dan ketat. “Saya yakin beberapa

kali hasil positif yang kami raih masih berlanjut,� ujar Aji. Keyakinan Aji bukan tanpa alasan. Arema mempunyai modal positif ketika bermain di kandang. Selama bergulirnya Liga 1, Arema belum pernah terkalahkan baik ketika bermain di Kanjuruhan maupun Gajayana. Dari tujuh laga kandang yang dilalui mereka berhasil meraih lima kali kemenangan dan tiga kali hasil imbang.

Namun, melawan Persipura tentu saja bukan perkara mudah. Menurut Aji, Persipura merupakan tim dengan sejarah panjang dan selalu mengakhiri kompetisi di papan atas.

Meski begitu, Aji menuturkan masih tetap optimis bisa meraih hasil positif. “Jangan lupa

Arema dalam kondisi yang juga baik, kami siap semua pemain dalam kondisi baik dan tidak ada akumulasi dan cidera,� ungkap Aji. Apalagi menurut Aji barisan tengahnya yang dihuni Adam Alis, Ahmad Bustomi dan Hendro Siswanto pada pertandingan terakhir sudah bisa bermain sesuai skema yang diinginkan. “Adam bersama dengan Bustomi dan Hendro bisa tampil fight,� tutur pelatih asal Malang tersebut.

Di sisi lain, Persipura meraih hasil kurang memuaskan dari dua pertandingan terakhirnya. Tim berjuluk Mutiara Hitam itu hanya mampu meraih hasil imbang 2-2 melawan Perseru Serui (12/7) dan juga 1-1 melawan Persija Jakarta

(8/7).

Menyikapi kondisi tersebut, pelatih Persipura Wanderley Junior mengatakan seharusnya ketika melawan Perseru anak asuhnya bisa meraih kemenangan. Sebab, Persipura lebih menguasai jalannya pertandingan. “Tapi kami tidak bisa memanfaatkan peluang,� ungkap Wanderley.

Melawan Arema untuk itu Wanderley berharap skuadnya bisa benar-benar menunjukkan performa terbaiknya. Kekurangan di dua laga sebelumnya tidak lagi nampak pada pertandingan malam ini. “Saya harap kami bisa bermain bagus, beri hiburan ke penonton, dan juga bisa ambil tiga poin,� tutur pelatih asal Brazil tersebut.

RIKY NELSON INTERNET

Meski begitu, Wanderley juga mewaspadai kekuatan Arema. Apalagi Persipura harus bermain di hadapan puluhan ribu Aremania, pendukung Arema. “Kami hormat kepada Arema, mereka main home punya pemain bagus.

Tapi dengan dukungan Tuhan saya percaya kami bisa dapat tiga poin,� ujar Wanderley.

Sementara itu, pemain muda Persipura yang tengah naik daun, Prisca Womsiwor mengungkapkan dirinya ingin kembali berkontribusi dengan cetak gol untuk Persipura. Dari tiga laga terakhir Prisca berhasil mencetak empat gol bagi Persipura. “Kalau memang ada peluang tidak mungin disia-siakan di depan gawang,� ungkap Prisca (rpd/jpg)

INTERNET ď Ž REDAKTUR: EDWIR

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN

TOTAL SPORT

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

  � �

Â

Â?

Â? Â?

Â

Â?

 �

Â?

� ­  €‚  ƒ

   „

… ‚ † �

‡

ˆ �

‰

Š „ ƒ   ‰

Â?

Â? Â? Â?

 Â

Â

Â? Â Â?

 ‚ �

� � � ‡

Â

Â?

11

Â

‘ � � �

„ ’ Š „

Â?

Â?

� € ‹

 � � �

Œ

ÂŽ Â?

… ‚ † �

‰

ˆ

‡

Â?

 � �

Â? Â?

‡ Š „  †  ‰�  „ � �

� ‰ „

Â?

Saatnya Meraih Banyak Gelar Laporan JPNN, Manchester

KYLE Walker seperti mendadak menjelma sebagai full back termahal di dunia dengan nilai transfer 50 juta poundsterling (Rp862 miliar). Ini kesempatan besar baginya guna meraih gelar juara yang belum pernah didapat selama ini.

Namun kepindahan itu justru membuatnya merasa gugup karena akan dilatih manajer hebat, Josep Guardiola. Pemain berusia 27 tahun itu telah meresmikan kepindahannya dari Tottenham Hotspur ke City, Jumat (14/7) waktu setempat.

Walker belum memiliki medali juara selama kariernya. Sementara Guardiola dikenal sebagai salah satu pelatih dengan jaminan gelar juara, yang telah dibuktikannya selama melatih Barcelona dan Bayern Munich.

Meski begitu, Guardiola juga disebut-sebut sebagai pelatih yang amat menuntut dari para pemainnya. “Aku bersemangat, sedikit gugup juga. Aku tidak bohong,� ucap Walker di situs resmi City. “Ini adalah bab berikutnya di dalam karierku di mana aku bisa terus maju dan belajar.� “Aku berada di dalam usia yang bagus di mana aku mungkin berada di puncak karierku. Aku hanya ingin belajar dan mencoba menjadi pemain terbaik sebisaku,� lanjut pesepakbola Inggris itu. “Aku belum benar-benar berbicara secara mendalam (dengan Guardiola). Percakapan yang sempat kami lakukan sangat positif.

Dia bilang aku akan sangat cocok dengan gaya permainan dia. Hal utama yang kami berdua bicarakan adalah tentang memenangi

banyak trofi.�

Dia kontrak untuk durasi lima musim. “Manchester City dengan bangga mengumumkan perekrutan pemain internasional Inggris Kyle Walker. Bek Kanan itu bergabung dari Tottenham dengan kesepakatan lima tahun dan memilih menggunakan kaus bernomor punggung dua,� demikian pernyataan City.

Tidak disebutkan berapa dana yang dikeluarkan City untuk memboyongnya dari Spurs. Namun BBC melaporkan, Walker dibeli senilai 45 juta poundsterling, belum termasuk biaya tambahan sebesar 5 juta pounds.

Walker mengaku bangga dengan kepindahannya. Ia memuji-muji manajer City, Josep Guardiola, yang dianggap sebagai salah satu manajer dengan reputasi terbaik di dunia. “Saya senang bisa menan-

datangani (kontrak) untuk City dan tak sabar untuk segera memulai segalanya. Pep Guardiola adalah salah satu manajer paling dihormati di dunia,� ucap Walker.

Walker diboyong City setelah gagal mendapatkan Dani Alves, yang justru memilih bergabung dengan Paris Saint-Germain. Ia jadi rekrutan ketiga City setelah kiper Ederson dan gelandang Bernardo Silva. Musim lalu, Walker bermain sebanyak 33 kali di liga untuk Spurs dengan melakukan 100 clearance, 7 block, 36 intersepsi serta 5 assist.

Walker akan mengikuti tur pra­musim City ke Amerika Serikat untuk menghadapi Manchester United, Real Madrid d a n b e k a s t i m n y a , To t t e n ham. Sebelum kembali ke Eropa guna melakoni laga ujicoba kontra West Ham.(int/zed)Â

Ruang Ganti kini Lebih Kondusif TURIN (RP) – Fans Juventus sedih atas hengkangnya Leonardo Bonucci dan Dani Alves. Tapi, setelah mendengar cerita Mario Mandzukic soal insiden di kamar ganti pada final Liga Champions 2017 lalu, Juventini alias fans Juve harusnya merasa lega. Sebab, menurut penuturan Mandzukic, keberadaan Bonucci dan Alves membuat kamar ganti Juve tak kondusif.

Puncak ketegangan itu terjadi saat jeda babak pertama final Liga Champions di Cardiff pada 4 Juni lalu. Kepada wartawan Serbia, Darko Meznovic, Mandzukic menceritakan perselisihan antara Bonucci dan Alves. ‘’Saya ingin meluruskan rumor soal buruknya atmosfer kamar ganti Juve,’’ kata Mandzukic seperti dikutip Football Italia.

ď Ž REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

‘’Sudah jelas, Leo (Leonardo Bonucci) dan Dani (Alves) lah yang menciptakan ketegangan.

Beruntung, mereka sudah dilepas.

Sekarang, kamar ganti Juve bisa lebih kondusif,’’ papar bomber Juve tersebut.

Apa yang memicu perselisihan dua pemain belakang tersebut ? ‘’Sebetulnya, Leo dan Dani sudah sering bertengkar. Puncaknya pada final (Liga Champions) itu,’’ jelasnya. ‘’Saat masuk kamar ganti, semua pemain merasa bahwa final ini seperti laga biasa yang hanya bertarung untuk merebut tiga poin. Jadi, kami berharap Dani melakukan rutinitasnya, memutar Radio Party Groove di kamar ganti,’’ lanjut pemain 31 tahun itu.

Ternyata, Alves melakukan hal yang di luar kebiasaannya. ‘’Dia

(Alves) malah memutar Samba Do Janeiro dengan volume yang sangat keras, seolah dia ingin memecahkan gendang telinga kami.

Lalu, dia mulai berjoget seolah tak ada hari esok,’’ tuturnya. ‘’Saya pikir, dia memang sedang melakukan tindakan bodoh. Tapi, kami tak memperdulikannya. Sebaliknya, Leo sangat marah. Sebab, trofi Liga Champions adalah obsesinya,’’ lanjut pemain timnas Kroasia itu. ‘’Leo lalu menghampiri Dani dan berkata, aku akan mematahkan kakimu dalam tiga detik jika kamu tidak mematikan musik itu. Suasana semakin tegang saat Dani bilang, kalau toh kalah di final kali ini, dia masih punya tiga koleksi trofi Liga Champions.

Sesuatu yang belum dimiliki Leo,’’ ungkapnya.

Jawaban Dani inilah yang

membuat Bonucci tersinggung.

Mandzukic pun bisa memahami kemarahan bek timnas Italia itu. ‘’Saya pernah memenangkan Liga Champions. Tapi, saya tak pernah mengatakan seperti yang dikatakan Dani. Kita seharusnya tak pernah berpikir soal kekalahan,’’ ucapnya. ‘’Lalu, Leo mencekik Dani dan akan memukulnya. Saat itulah Max Allegri memisahkan mereka.

Allegri lalu mengatakan, bahwa dia tak peduli siapa yang memulai,’’ ujar mantan pemain Bayern Muenchen dan Atletico Madrid itu. ‘’Sekarang, tim ini sudah tenang dan kembali kompak. Kalau tak ada insiden Leo yang mencekik leher Dani, mungkin kami tak akan pernah berubah dan fokus,’’ tuturnya.(dit/bas)

DANI ALVES dan LEONARDO BONUCCI

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos  AHAD, 16 JULI 2017  HALAMAN 12

Kalah 1-3, Ananias Gagal Dua Penalti Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

DEFIZAL / RIAU POS

SELEBRASI: Penyerang PSPS, Ichsan Pratama (memegang bola) dan rekan melakukan selebrasi usai mencetak gol ke Gawang PS Timah Babel dalam pertandingan Liga 2 di Stadion Utama Riau, Sabtu (15/7/2017).

Namun kegembiraan itu berakhir sedih karena tuan rumah kalah.

ASA skuad Asykar Bertuah untuk mempersembahkan tiga poin penutup putaran pertama Liga 2 gagal diwujudkan. Tim tamu PS Timah Babel yang bermain lepas justru mampu meraih angka penuh dengan menyudahi laga di Stadion Utama Riau, Sabtu (15/7), dengan skor 1-3.

Tidak bisa ditepis bahwa kegagalan memanfaatkan dua tendangan penalti oleh striker Ananias Fingkreuw turut andil atas kegagalan ini. Padahal PSPS lebih mendominasi laga dengan melakukan tekanan sejak awal babak pertama.

Namun beberapa peluang yang didapat gagal dituntaskan menjadi gol. Apalagi pertahanan PS Timah Babel cukup ketat dengan menumpuk sembilan hingga sepuluh pemain saat tertekan.

Di menit ke-13 PSPS men­ dapatkan kesempatan melalui tendangan bebas. Sayangnya sepakan Riski masih di atas mistar gawang lawan. Dua menit berselang Julkarnain nyaris membobol gawang lawan, namun berhasil digagalkan penjaga gawang lawan, Sulaiman.

Terlalu asyik menyerang, pertahanan PSPS dengan hanya menyisakan Wahyu dan

Leo Guntara, justru berhasil diteken lawan. Bahkan menit ke-23 gawang PSPS nyaris bobol. Masih untung tendangan penyerang PS Timah Babel melebar.

Tu a n r u m a h d i menit ke-30 kembali mendapat peluang lewat hadiah penalti.

Sayangnya tendangan Ananias Fingkreuw yang dipercaya sebagai eksekutor masih berhasil ditepis Sulaiman.

Sebaliknya justru PSPS kebobolan lagi melalui tendangan bebas pemain tengah PS Timah Babel, Tegas Hening Pangestu di menit ke-37. Bola sepakannya dari sisi kiri yang mengarah ke tiang jauh gagal ditepis Gianluca.

Gol ini menjadi penutup skor 0-1 di babak pertama.

Babak kedua PSPS kembali menekan. Serangan bertubi-tubi menghasilkan kemelut di depan gawang lawan. Bola pun berhasil disundul Julkarnain Tehupelasery ke ruang kosong. Namun Ichsan yang menyentuh bola terakhirlah memastikan menjadi gol penyeimbang di menit ke-47.

Gol inipun langsung menambah kepercayaan diri pemain untuk terus menekan.

Namun barisan pertahanan yang cukup rapat dengan menumpuk pemain membuat para penggawa skuad Asykar

Bertuah gagal menambah gol.

Dua menit berselang Ananias Fingkreuw kembali dipercaya mengeksekusi tendangan penalti.

Tetapi tendangannya justru melambung di atas mistar gawang lawan. Untuk keduakalinya striker PSPS ini gagal menjalankan tugas.

Lain kesempatan, Ananias berhasil merangsek ke depan gawang lawan yang dijaga ketat.

Tapi ia tidak melihat Defri Riski yang justru tanpa penjagaan di sisi berbeda. Tendangan keras yang ia paksakan dari sudut sempit pun tidak menambah gol.

Banyaknya peluang yang terbuang justru membuat mental pemain PSPS menurun. Apalagi setelah menit ke-72 Ferdinata berhasil mengacau pertahanan PSPS yang longgar. Ia melepaskan tendangan jarak dekat di sebelah kiri gawang Gianluca. Dua nol untuk tim tamu.

Bahkan 10 menit berselang skuad asuhan Philep Hansen Maramis harus mengubur harapan untuk menambah poin. Handri yang menguasai bola tanpa kawalan di sisi kanan berhasil memberikan umpan matang kepada Wazir Kahfi yang tiba-tiba merangsek ke. Ia menuntaskan assist menjadi gol ketiga

Salah Belum Paham Cara Bertahan WIGAN (RP) – Liverpool memang tidak kalah.

Rekrutan baru mereka Mohamed Salah juga membikin gol di laga perdananya. Namun ditahan imbang 1-1 oleh klub League One atau tim level ketiga Inggris, Wigan Atheltic kemarin (15/7) di DW Stadium jelas bukan hasil yang membanggakan buat Jordan Henderson dkk.

Seperti diberitakan Empire of The Kop, pelatih Liverpool Juergen Klopp mengatakan pemain timnas Mesir itu belum nyetel 100 persen pertahanan ala Liverpool. Namun Klopp memberikan pemakluman buat kealpaan Salah dalam hal tersebut. “Dia (Salah, red) belum punya gambaran tentang bagaimana normalnya tim ini bertahan karena dia belum

 REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

bagi tim tamu. Gol ini menjadi penutup laga yang berkesudahan 1-3 untuk keunggulan PS Timah Babel.

Asisten Manajer PS Timah Babel, Mintradjaya usai laga mengaku cukup bangga atas keunggulan timnya. Apalagi mereka sempat terpuruk dengan kekalahan 1-2 di laga kandang pekan lalu. Bahkan laga kemarin hanya ditargetkan mencuri poin dengan membidik posisi ketiga atau keempat klasemen.

“Ini bagus karena jujur kami ke sini hanya menargetkan untuk mencuri poin. Karena bagi kami kekalahan kemarin sudah mengubur kesempatan untuk meraih urutan kedua klasemen. Makanya kalau masih ingin bermain di Liga 2 kami harus bisa menambah poin,” ujar Mintradjaya.

Sementara itu Asisten Pelatih PSPS, Sipendri mengatakan faktor cederanya dua pemain PSPS membuat tim kekurangan amunisi. Sehingga merekapun gagal menambah tiga poin penutup putaran pertama.

“Kami rasa pemain sudah bekerja keras. Namun keberuntungan belum berpihak kepada tuan rumah. Apalagi dua pemain masih cedera sehingga kami kekurangan amunisi. Tentunya ini akan kami evaluasi agar putaran kedua nanti bisa lebih baik,” papar Sipendri.(zed)

terbiasa. Mungkin dia punya konsep bertahan yang berbeda di klub sebelumnya,” kata Klopp.

Mantan pelatih Mainz 05 dan Borussia Dortmund itu mengatakan rekrutan seharga GBP 36,9 juta (Rp 642, 83 miliar) hanya punya dua hari bersama tim, kemudian terbang ke Paris untuk menandatangani kontrak. Jadi, ketika bergabung lagi dengan tim, Klopp secara spontan memutuskan untuk menggabungkan Salah dalam permainan tim.

Dalam laga ujicoba ketiga Liverpool musim ini, Klopp tetap memakai 4-3-3 sebagai kerangka tim. Tanpa Sadio Mane yang dalam proses penyembuhan, Salah pun diplot mengisi pos Mane di winger kanan. (dra)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos  AHAD, 16 JULI 2017

 HALAMAN 13

MENJAWAB IMPIAN

Yamaha Aerox 155

KONSUMEN Pangsa pasar motor matic terus tumbuh dan berkembang dengan baik, inovasi teknologi terus dilakukan oleh produk-produk motor terutama Yamaha. Semua inovasi teknologi tersebut dirancang untuk memudahkan, memberikan kenyaman dan keselamatan konsumen dalam setiap berkendara dengan motor matic kesayangannya.

Laporan GEMA SETARA, Pekanbaru

PT Alfa Scorpii dengan produk utamanya motor Yamaha terus berinovasi dalam mengembangkan produk motornya terutama motor matic. Penggemar motor matic yang terus meningkat membuat pangsa pasar motor ini terus berkembang dengan baik.

Semakin maraknya penjualan kendaraan roda empat dengan harga terjangkau tidak mempengaruhi penjualan produk-produk motor yang diproduksi PT Yamaha. ‘’Penggemar motor matic masih cukup tinggi. Karenanya sampai sekarang penjualan produk motor khususnya Yamaha tidak terpengaruh dengan terjangkau harga jual kendaraan roda empat,’’ ujar Education Departemen PT Alfa Scorpi Pekanbaru, Wahyu Ardianto.

Produk teranyar dan terbaru yang mendapat tempat perhatian sekarang yang dikeluarkan perusahaannya adalah Yamaha Aerox 155. Sekarang, motor ini mendapat perhatian dari berbagai kalangan konsumen.

Motor ini, lanjut dia dirancang dengan teknologi tinggi dengan sistem keamanan yang juga tinggi sehingga memberikan kenyamanan bagi penggunanya saat memacu kendaraan kesayangannya di jalanan. ‘’Motor ini mengusung teknologi blue core. Maksudnya teknologi yang menjawab seluruh impian masyarakat tentang sepeda motor. Motor ini juga bertenaga namun irit.

Artinya motor ini memang menjawab impian konsumen dalam segala hal,’’ ujarnya.

Kecanggihan-kecanggihan yang dimiliki motor ini di antaranya, smart key system. Dimana sistem kuncinya canggih tanpa anak kunci (keyless). Ini pertama di Indonesia, dan ini semakin praktis dan aman dengan immobilizer dan answer back system tujuannya untuk memudahkan dalam

 Baca Menjawab Halaman 14

Cara Aman Naik Motor saat Diterpa Angin Kencang

INTERNET

KONVOI: Konvoi kendaraan terapkan cara aman naik motor saat diterpa angin kencang.  REDAKTUR: GEMA SETARA

TERPAAN angin kencang biasanya hadir saat hujan deras. Hal tersebut menjadi musuh selain genangan ataupun banjir bagi pengguna motor. Tak jarang biker dibuat oleng saking kuatnya angin yang bergerak sebelum hujan.

Motorcyclenews.com sempat mengulas berkaitan dengan angin kencang yang melanda sebagian wilayah Skotlandia dan Inggris Utara, beberapa waktu lalu. Tak tanggung, kecepatan angin saat itu mencapai 144 kpj.

Bagaimana menjaga agar angin kencang tak merobohkan Anda, berikut detailnya: 1. Sebelumnya, perkirakan kece-

patan angin. Jika terlalu kencang dan bobot Anda plus sepeda motor tak kuasa menahan, lebih baik minggir dan mencari tempat untuk berhenti sejenak. Langkah ini dinilai lebih bijak karena terpaan angin yang terlalu kuat akan dengan mudah menerbangkan mobil sekali pun.

2. Perhatikan arah angin dengan melihat objek yang bergerak di sekitar.

Jika angin berhembus dari sisi depan atau belakang Anda, kemungkinan terhempas lebih sedikit, meski tetap harus waspada dan menjaga keseimbangan.

3. Jika angin menerpa dari sisi samping, tekan setang lebih berat ke arah

datangnya angin. Misalnya, angin datang dari kiri, tekan setang sedikit ke kiri untuk melakukan ”perlawanan”.

Tekanan bergantung pada kekuatan angin, semakin angin berhembus kencang, seharusnya semakin kuat tekanan yang diberikan ke setang.

4. Gunakan kaki dan berat badan untuk menjaga sepeda motor tetap dalam posisi tegak. Usahakan tubuh bagian atas tetap rileks, yang diyakini membantu jaga keseimbangan jika sewaktu-waktu terdapat guncangan.

5. Usahakan posisi tubuh lebih rendah untuk mengurangi penampang yang diterpa angin.(int/gem)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

14

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

BERKENDARA: Sejumlah pengendara perempuan saat mengendarai sepeda motor.

Menjaga keamanan diri saat berkendara sangat diperlukan.

INETERNET

Aman dari Kejahatan untuk Biker Perempuan MARAKNYA aksi penghadangan sekelompok orang atau aksi kriminal lainnya di jalan raya membuat resah pengguna jalan terutama pengendara motor. Terbaru, viral aksi penghadangan oleh sekelompok pemuda yang menimbulkan korban luka yang viral di media sosial beberapa waktu ini.

Tak dipungkiri aksi kriminal di jalan raya mengincar pengguna sepeda motor terutama perempuan. Untuk itu ada tindakan preventif untuk menjaga keamanan selama perjalanan. ”Bagi biker perempuan baiknya meninggalkan aksesori yang mengidentifikasikan dirinya sebagai perempuan. Ini salah satu

bagian dari keamanan berkendara,” ucap Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Center (JDDC).

Penggunaan aksesori dengan warna merah muda, penggunaan sepatu high heel, dan tas selempang sebaiknya dihindari atau tidak digunakan selama berkendara.

Biker perempuan sebaiknya menggunakan kelengkapan berkendara dengan warna dan model maskulin. ”Pakai jaket warna tentara, sepatu sneaker, serta celana panjang. Sarannya baru ganti baju atau sepatu saat sudah tiba di tempat tujuan.

Jangan sampai mudah teridentifikasi bahwa ini pengendara wanita

dari jauh,” ucap Jusri.

Selain itu pastikan selalu mengawasi kondisi sekitar dan berkonsentrasi dengan apa yang terjadi di depan. Apabila mendeteksi ada gelagat mencurigakan segera berhenti atau berputar arah atau berganti rute untuk menghindari masalah.

Sadari juga kondisi di belakang motor, apakah sedang diikuti seseorang. Jangan sungkan untuk segera berhenti di pusat keramaian seperti warung, atau bahkan kantor polisi untuk meminta pertolongan. ”Jangan pernah merasa nyaman di jalan raya. Selalu waspada,” ucap Jusri.(int/gem)

Mengapa Bahaya Naik Motor Pakai Sandal?

Perhatikan ini Saat Bonceng Buah Hati

MASIH umum kalau masyarakat pengendara sepeda motor menggunakan sandal, bukan sepatu, sesuai standar keselamatan. Padahal, risiko terjadinya cidera lebih besar, karena kaki tidak semuanya tertutup.

Secara aturan, kata Edo Rusyanto, Koordinator Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman) tidak ada yang melarang. Namun, dia ingin menekankan bahwa kesadaran pengguna motor dalam hal keselamatan dan keamanan berkendara harus lebih ditingkatkan.

“Tidak ada aturan yang mewajibkan pemakaian sepatu, tetapi juga tidak ada larangan pakai sandal. Hanya soal kesadaran untuk meminimalisir risiko saja,” ujar Edo kepada Otomania.com melalui pesan singkat belum lama ini.

Edo juga pernah mengatakan, berkendara motor pakai sepatu atau alas yang menutupi hingga mata kaki akan lebih aman jika terjadi kecelakaan. Lebih tepatnya, kata dia luka atau cidera bisa lebih berkurang, ketimbang menggunakan sandal.

“Apalagi kalau hujan, banyak yang menyimpan sepatunya dan mengganti pakai sandal, jelas itu salah. Seharusnya selalu pakai sepatu ketika naik motor,” kata Edo. (int/gem)

PENGGUNA sepeda motor terutama yang memiliki anak kecil, kerap membawa anaknya berkendara.

Mereka memposisikan sang anak berada di depan dengan alasan lebih mudah untuk diawasi.

Namun ternyata posisi ini justru berbahaya untuk keselamatan sang buah hati. Potensi bahaya yang ditimbulkan justru lebih besar dibanding berada di belakang pengendara.

“Meletakkan anak kecil di depan ini berbahaya, salah satunya bisa terkena kotoran dan debu atau mungkin kerikil. Angin juga tidak baik untuk anak-anak karena bisa melemahkan kondisi kesehatan mereka,” ucap Murniyanti, anggota Women on Wheels yang juga praktisi keselamatan saat ditemui beberapa waktu lalu.

Aturan yang tepat membawa anak adalah sama dengan membawa penumpang dewasa. Posisi paling benar ada di belakang kemudi, tidak lupa dengan perangkat keselamatan lengkap seperti helm,

INTERNET

SANDAL: Pengendara mengenakan sandal saat mengendarai sepeda motor.

INTERNET

WASPADA: Orangtua hendaknya selalu waspada saat membawa anak-anaknya dengan menggunakan sepeda motor. jaket dan sepatu.

Murni juga mengungkapkan selama ini banyak orang tua yang memaksa membawa anak-anak mereka bepergian dengan motor meski masih belum cukup umur.

Batasan cukup umur adalah mampu memegang pengendara

d i d e p a n nya d e nga n t e naga sendiri.

Untuk lebih aman guna memastikan si kecil sudah bisa dibawa menggunakan motor adalah dengan mencoba apakah kakinya sudah bisa mencapai pijakan kaki penumpang.(int/gem)

menjadikan tampilan lebih sporty serta memberikan pengalaman berkedara yang lebih stabil saat bermanuver.

Electric power socket. Semakin praktis dengan electric power socket, untuk mengisi daya gadget pengendara. 25 liters underseat storage, desain bagasi yang luas dan dapat memuat helm full face serta perlengkapan berkendara lainnya.

‘’5,8 full digital multifunction information display (MID) sepeda motor full digital yang modern dan informative bagi pengendara, warna background sepeda motor berbeda untuk setiap tipe,’’ tambah dia.

Selain itu, sepeda motor ini Sporty Integrated Rear Handle Grip. Dimana, desain pegangan bagian belakang yang menyatu dengan body motor, memberikan kesan yang sporty.(fiz)

Menjawab Impian Konsumen Sambungan dari hal 13 mencari posisi motor saat di parkir dan sebagainya.

Kemudian, tambah dia lagi ABS anti lock braking system control pengereman yang lebih maksimal dengan ABS, membuat berkendara lebih aman. Sub tanks type rear suspension. Suspense belakang dengan ‘’reservoirs’’ (sub tanks) memberikan pengalaman

 REDAKTUR: GEMA SETARA

berkendara yang lebih stabil.

Stop and star system, dengan sistem ini tambah dia suara motor lebih halus saat mesin dihidupkan, ini berfungsi untuk mengurangi konsumsi bahan bakar yang tidak perlu pada saat motor sedang berhenti.

Selain itu, 230 mm wave type disc brake. Dengan tipe ini, tampilan semakin sporty dengan cakram depan wave type disc brake.

‘’Varible valve actuation (VVA).

Teknologi VVA menjadi tenaga dan torsi maksimum di setiap putaran mesin,’’ ujarnya.

Selain itu, Smart Motor Generation (SMG) membuat suara motor lebih halus saat mesin dihidupkan. Forged Piston and Diasil Cylinder, kuat dan ringan untuk performa masin lebih maksimal.

Sporty led headlight and tail.

Lampu led dengan desain sporty

lebih terang dan lebih awet. ‘’Asean Best Sporty Scooter. Aerox 155 VVA dirancang untuk menjadi standar baru sporty scooter di Asean, memiliki karakteristik desain body yang gagah dan aerodinamis dengan cirri khas X motif yang memberikan rasa bangga bagi pengendara,’’ ujarnya lagi.

Super Wide Tubeless Tire.

Ukuran ban depan 110/80-14.

Ukuran ban belakang 140/70-14

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

15

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

Tips Membeli Sockbreker Sepeda Motor SOCKBREKER merupakan bagian terpenting dalam sebuah kendaraan. Pasalnya komponen yang satu ini berfungsi untuk meredam getaran pada kendaraan saat berjalan.

Bayangkan saja jika sebuah kendaraan bermotor tanpa memiliki sockbreker atau ada tapi kondisinya sudah mati alias tidak berfungsi, tentunya kendaraan tidak nyaman saat dikendarai.

Seiring usia pemakaian, sockbreker juga akan rusak atau sudah tidak bisa lagi meredam getaran sehingga motor tidak nyaman saat digunakan. Jika sudah demikian maka solusinya membeli sockbreker motor yang baru.

Mengganti sockbreker sekarang ini tak hanya saat sockbreker bawaan mo-

INTERNET

Bahaya Merokok Sambil Berkendara

SELAMA di perjalanan, pengendara sepeda motor terkadang suka sambil melakukan aktivitas. Misal, main handphone hingga merokok.

Belum lama ini viral di media sosial, salah seorang pengguna motor mengalami luka pada mata bagian kanan. Melalui akun media sosial, dia menceritakan terluka akibat abu rokok pengguna motor di depannya.

Edo Rusyanto, Koordinator Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman), apa pun alasannya, aktivitas merokok sambil berkendara itu bukan tanpa risiko.

“Debu atau bara rokok bisa berterbangan kemana-mana dan paling parah bisa ke mata pengendara lain,” kata Edo. Pengguna motor lain bisa mencegah agar tidak terkena abu rokok dengan cara menggunakan helm full face atau pelindung wajah hingga mata.(int/gem)

 REDAKTUR: GEMA SETARA

semprot pakai cat semprot pylox untuk menutupi cacat tersebut.

Perhatikan kode yang ada di sockbreker. Ada beberapa produsen yang membuat kode pada body sockbreker dengan laser atau alat khusus.

Perhatikan body sockbreker dari goresan atau bekas las pada batang. Jika ada, besar kemungkinan barang tersebut merupakan barang bekas.

Sockbreker yang baru biasanya memiliki batang yang mulus dan mengkilap.

Perhatikan anting bagian bawah shock. Perhatikan bentuknya apa masih bulat atau tidak. Jika sudah tidak bulat kemungkinan adalah barang bekas.

Untuk shockbreker jenis GAS, lakukan pengecekan dengan menekan shock kebawah dan perhatikan posisi kembalinya. Jika pergerakan kembalinya mulus dan lancar berarti shockbreker masih bagus.(int/gem)

Penyebab Rem Depan Keras

Jangan Malas Pakai Standar Tengah SEPEDA motor saat parkir paling mudah menggunakan standar samping.

Hanya tinggal menurunkan standar tanpa usaha lebih, motor sudah berdiri.

Namun ternyata penggunaan standar samping ini kurang direkomendasikan untuk jangka waktu lama.

Beberapa alasannya ternyata tidak kita sadari.

Standar samping buat ruang lebih banyak untuk motor karena motor miring.

Risiko lecet, sampai jatuh juga besar bila di parkiran umum. Jangka waktu lama, berpengaruh pada beberapa bagian motor.

Karena beban motor di sebelah kiri,

tor rusak. Bagi yang suka “mendandani” tungganganya sering mengganti sockbreker bawaan pabrik dengan sockbreker racing. Bukanya tanpa alasan selain tampilan motor lebih keren juga menambah kualitas tungganganya.

Jika anda adalah salah satunya maka berhati-hatilah saat memilih atau membeli sockbreker pengganti tersebut. Karena tak sedikit para penjual yang memberikan barang bekas yang telah dipoles sehingga terlihat baru.

Barang seperti ini tentu memiliki kualitas yang rendah. Oleh sebab itu jangan termakan omongan penjual dengan iming-iming harga yang miring. Untuk menghindari kejadian tersebut berikut kami berikan tips saat membeli sockbreker sepeda motor: Perhatikan bodynya, apakah ada cacat atau tidak. Anda juga harus jeli, karena sering sock bekas di

kemungkinan besar dapat merusak suspensi motor di sebelah kiri. Ini karena bobot motor ditahan satu penyangga.

Di lahan parkir, penggunaan standar samping memang memaksimalkan tempat. Namun juga beresiko motor tersenggol sehingga jatuh menimpa motor lain.Untuk itu disarankan melihat kondisi lahan parkir.(int/gem)

INTERNET

REM merupakan komponen penting dalam kendraan.

Fungsinya mutlak digunakan yakni untuk mengurangi kecepatan kendaraan baik saat melewati jalan menurun ataupun akan berhenti. Untuk itu kondisinya harus tetap prima.

Namun demikian rem juga tak lepas dari beberapa masalah. Masalah yang kerap terjadi adalah rem tidak “pakem” lantaran kampas rem sudah menipis. Penyebab rem tidak pakem lainya juga bisa disebabkan terdapatnya gelembung udara dalam sistem.

Penyebab rem depan keras pada umumnya adalah master rem yakni pada pistonya.

Kerasnya rem tersebut lantaran piston rem pada master kotor atau rusak. Maka dari itu solusinya adalah dibongkar lalu dibersihkan atau diganti dengan yang baru. Untuk melakukanya sebenarnya bisa dilakukan sendiri dirumah.

Berikut ini langkah langkahnya

INTERNET

n Pertama tama silahkan buka tuas rem terlebih dahulu n Lepaskan tutup master atas n Lepaskan klem pengunci piston rem n Tarik keluar piston n Bersihkan dengan udara bertekanan n Pasang kembali dan tambahkan minyak rem Itulah penyebab rem depan keras dan cara mengatasinya.

Namun perlu diingat, minyak rem tersebut jangan sampai

mengenai cat motor karena bisa merusak. Untuk itu agar lebih aman, kamu bisa melepas master rem terlebih dahulu dari dudukanya.

Sebelum memasang kembali cek dulu kondisi piston dan karetnya. Jika sudah rusak silahkan ganti dengan yang baru. Harganya juga cukup murah. Tapi kalau tidak yakin kamu lakukan sendiri gak usah memaksa, bawa ke bengkel terdekat.(int/gem)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

FEATURE

16

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

DOK RP

DOKBALAP LIAR: Sejumlah aksi balap liar jalanan masih terjadi di Pekanbaru meski harus kucing-kucingan dengan polisi. Aksi trek-trekan yang terjadi dini hari di Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru.

Menanti Sirkuit Balap di Kota Bertuah

Mereka yang Tak Pernah Jera Balap liar masih kerap terjadi meski harus kucing-kudingan dengan polisi. Walau nyawa taruhannya para pembalap liar tampaknya tak peduli.

Bagi mereka mencoba hal baru, terutama trek-trekan di jalanan adalah kesenangan.

Jatuh patah kaki, patah tangan adalah risiko selain maut.

Lagi-lagi itu tak membuat efek jera.

Laporan HELFIZON ASSYAFEI DAN ERWAN SANI, Pekanbaru

JAM di tangan menunjukkan pukul 00.00 WIB. Desingan bunyi knalpot mulai ''berteriak'' memekakkan gendang telinga. Tampak dua sepeda motor merk King melaju dengan kencangnya di Jalan Naga Sakti Stadion Utama Riau. Padahal tengah malam itu kendaraan umum masih ada yang melintas.

Namun hal tersebut tak menjadi persoalan bagi remaja penggila trek-trekan di jalan. Selain melihat aktivitas para remaja melaju di sepanjang jalan juga terlihat grombolan-grombolan muda mudi yang berkumpul dipinggir jalan menyaksikan teman-temannya yang sedang melaju.

Meskipun hampir tiap ada aksi ini sering terjadi kecelakaan, tetap saja tak membuat para remaja hobi balapan liar jera. Bukan kecelakaan saja, razia rutin yang dilakukan pihak kepolisian tak membuat mereka jera. Salah satu sikap yang membahayakan diri mereka yaitu ketika membalap mereka tak memakai helm dan jaket standar pengaman dalam balapan.

 REDAKTUR: GEMA SETARA

“Saya tak pernah terpikir itu.

Yang penting melaju-melaju dan tak terkejar adalah kesenangan yang tak bisa dilukiskan,” ujar seorang mantan pembalap liar Ismadi kepada Riau Pos. Menurutnya hobi yang memacu adrenalin ini telah dilakoninya sejak remaja. Menurutnya ada kepuasan tersendiri saat trek-trekan di jalanan umum tersebut. ”Rasanya jadi raja jalananlah,” ujar mantan pembalap liar ini.

Pengalaman dikejar polisi, lanjutnya, sudah tak terhitung. “Itulah seninya. Dikejar polisi itu enaknya seperti di film-film action. Pokoknya serulah. Seperti demonstran baru sah baru seru kalau sudah bentrok dan digebuki polisi ha ha ha,” ujarnya melepas tawa. Menurutnya dikejar polisi membuat keterampilan pembalap semakin terasah dan mampu melewati tantangan di jalanan. Lari ke gang-gang dan melewati jalanan kecil dengan kecepatan tinggi jadi petualangan tersendiri. ”Kami takkan tinggalkan hobi ini apapun risikonya. Kami juga tak takut kalau tertangkap ya sudah risiko. Yang penting lari dulu. Kalau lolos jadi kebanggaan cerita saat kongkow-kongkow sama teman,” ujarnya mengenang masa lalunya itu. Apakah dalam balap liar itu ada taruhannya? ”Tergantung,” ujar Ismadi. Menurutnya tergantung tantangan di jalanan. Biasanya awalnya tidak pakai taruhan dan cuma adu jago membalap di jalanan. Beberapa waktu kemudian sejumlah pembalap liar sudah tampak siapa yang kuat dan yang mampu bersaing. ”Bila sudah saling kenal biasanya baru deal untuk

duel di jalanan mencari siapa yang terbaik,” ujarnya lagi.

Soal kecelakaan ketika ditanya Ismadi hanya tersenyum. ”Anakanak balap sudah tahu risiko itu.

Mereka bahkan ada yang tewas dalam sejumlah aksi trek-trekan tersebut,” ujarnya. Ismadi sendiri pernah mengalami peristiwa yang hampir merenggut nyawanya saat duel balap di jalanan pada waktu dinihari. Sempat jatuh terlempar, terguling-guling dan tak sadarkan diri. ”Sudah beberapakali kejadian itu saya alami namun syukurlah saya masih hidup,” ujarnya yang kini sudah meninggalkan kebiasaan masa remajanya itu.

Ismadi, mantan pembalap liar ini sudah tiga kali mengalami kecelakaan dan mengalami patah kaki dan tangan. ”Itulah masa muda yang aneh. Kita tak jera-jera juga.

Sembuh balapan lagi. Jatuh patah tangan. Sembuh balapan lagi,” kenang pria yang akrab disapa Madok ini. Menurut Ismadi sebenarnya hal itu benar-benar tak ada manfaat, akan tetapi hanya didorong oleh semangat hura-hura dan menggebu masa muda. ''Jadi jujur tak ada manfaat sama sekali dan resikonya nyawa kita,'' jelasnya lagi.

Diakuinya saat berkumpul dengan teman-teman berbagai hal yang dilakukan seakan hal biasa.

Terutama trek-trekan disepanjang jalan. ''Jujur masa muda itu enak, ketika berkumpul dan bergrombol pakai motor kemudian trek-trekan.

Itulah euforia masa muda. Kalau saya sarankan sekarang pemerintah harus menyediakan tempat.

Sehingga mereka balapan tak membahayakan pengguna jalan

dan keselamatan nyawa mereka juga,'' jelas Madok.

Selain itu Madok juga menegaskan mereka akrab dengan istilah prokem anak muda yakni ''nekatmania''. Karena saat trek-trekan modal mereka yang utama adalah nekat habis. ''Awalnya tantang-tantangan atau taruhan. Itulah punca untuk melakukan sikap nekat balapan di tengah kerumunan banyak kendaraan umum,'' jelas Madok.

Maka dari itu, tak jarang ketika balapan banyak terjadi kecelakaan karena harus kebut-kebutan di atnara kendaraan umum lainnya. ''Balap liar itu modalnya nekat dan taruhannya nyawa,'' jelasnya.

Biasanya, kata Madok, knalpot para pembalap liar sudah di modif sehingga suaranya laksana guntur di siang bolong. Hal itu lanjutnya punya arti di jalanan. Dengan knalpot seperti itu mereka bisa memberi isyarat kepada para pengguna jalan umum di depan mereka dengan cara di blayer-blayer (maen gas) biar semua minggir. ”Trik itu cukup jita seperti sirine polisi di jalananlah,” tuturnya tersenyum.

Ia tidak menepis jika pembalap liar itu diistilahkan pembalap kesasar. ”Bagaimana tidak disebut sebagai pembalap kesasar karena balapan kok di jalan umum.

Jika ada celah sedikit di antara kendaraan umum langsung tebas,” ujarnya. Rata-rata para pembalap liar memacu motornya dengan kecepatan di atas 70 km perj jam pada segala kondisi dan cuaca. ''Saat itu di dalam hati berkata akulah pemilik jalan raya. Tak peduli sisi kiri atau kanan, mana yang bisa langsung salip,” ujarnya santai.

Menanggapi hal ini Harmaini Psikolog dari UIN mengatakan bahwa psikologi massa sangat mempengaruhi anak-anak muda dalam berbuat dan bertindak.

“Lingkungan yang dimana mereka ingin membuktikan eksistensi diri terhadap kelompoknya memacu mereka melakukan hal-hal yang nekat,” ujarnya. Menurutnya agar hal seperti ini tidak menjadi kebiasaan bagi anak muda maka peran orangtua di rumah sangat penting.

“Perhatian orangtua kepada para remaja perlu diberikan sejak masa anak tumbuh hingga remaja. Sehingga bila hal itu tercukupi mereka tidak akan tumbuh sebagai pribadi yang gemar mencari perhatian orang lain meski bisa membahayakan dirinya,” ujar Harmaini lagi.

Menurutnya itu solusi pencegahan.

Sedangkan yang sudah terlanjur seperti aksi balap liar harus dicarikan jalan keluarnya. Misalnya dengan membangun sirkuti balap resmi yang memberi kesempatan anak-anak muda yang hobi balapan punya tempat sendiri yang aman dari pada di jalan umum yang bisa menimbulkan korban jiwa orang lain.

Menurutnya dengan dilakukannya hal itu oleh pemerintah maka persoalan balap liar di Pekanbaru secara perlahan akan dapat diatasi.

Sebab, lanjutnya, jika mengatasinya dengan pola represif seperti menurunkan polisi maka hilangnya aksi balap liar itu juga sementara.

Begitu polisi kembali patrol biasa maka di tempat lain muncul lagi.

“Ditekan di sini muncul di sana,” ujarnya. Jadi menurutnya solusi harus konkrit seperti adanya tempat

khusus balapan sehingga penyakit jalanan itu bisa diminimalisir.

Tak Punya Sirkuit Permanen Sementara itu di tempat terpisah Wali Kota Pekanbaru, Riau, Firdaus MT menyatakan bahwa Pemko sudah berupaya membangun sirkuit balap motor yakni di Kecamatan Tenayan Raya. Bahkan sirkuit itu sudah di uji coba oleh sejumlah pebalap lokal untuk mengetahui sejauh mana bermanfaat untuk waktu mendatang. "Pebalap yang tergabung dalam Ikatan Motor Indonesia (IMI) sudah mencoba," kata Firdaus MT di Pekanbaru, beberapa waktu lalu. Pernyataan tersebut terkait upaya Pemko Pekanbaru membangun sirkuit balap motor di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, segera beroperasi dengan lintasan mencapai 3,1 km dengan standar nasional.

Salah satu tujuan dibangun sikuit agar para remaja yang gemar otomotif apalagi memiliki hobi memacu laju kendaraan dapat tersalurkan karena ada sirkuit yang permanen. Selama ini para remaja tidak dapat menyalurkan hobi balap karena harus ke Bangkinang, Kabupaten Kampar, sekitar 60 km arah Barat Pekanbaru, karena terdapat sirkuit balap yang sebelumnya digunakan pada PON XVIII/2012. Sayangnya semangat membangun sirkuit itu kini tak terdengar lagi. Sirkuit yang dimaksud pun telah terbengkalai. Jangankan balapan di sana. Mau ke sanapun entah dari mana karena jalan ke sana kini sudah dipenuhi lumpur dan semak belukar. Sirkuit itu juga belum permanen baru hanya untuk

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

BUNDA & BUAH HATI

17

SD Al-Azhar Syifa Budi Wujudkan Pendidikan Karakter

RIAU POS

APEL UPACARA: Suasana saat apel upacara Senin Pagi di SD Al-Azhar Syifa Budi Pekanbaru, belum lama ini.

SD Al-Azhar Syifa Budi Pekanbaru concern untuk mewujudkan pendidikan dan penguatan karakter seperti yang selalu disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendi. Hal itu ditandai dengan berbagai program unggulan yang ada disekolah ini dan semua muaranya mengacu kepada pendidikan karakter.

Demikian disampaikan oleh Kepala SD Al-Azhar Haris Dian-

wari SPd kepada Riau Pos, Jumat (14/7). Menurutnya penguatan pendidikan karakter merupakan implementasi dari kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk melahirkan anak-anak yang karakternya lebih baik dari proses pendidikan. "Dan kita sangat mendukung akan hal ini, bahkan semua program kita mengacu kepada pembentukan karakter dan kepribadian anak didik. Karakter seperti apa yang

dimaksud? yaitu karakter-karakter yang sesuai dengan nilai-nilai moral, berbangsa dan bernegara serta etika dan berbudaya. Adapun nilai-nilai karakter yang dimaksud seperti religius, jujur, disiplin, kreatif, mandiri, rasa ingin tahu, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial dan banyak lagi nilai yang lainnya. Dan di SD Al-Azhar memang sejak dini kita ajarkan bahkan budayakan kepada anak-anak semua nilai-nilai kar-

akter tersebut,"terang Haris yang saat itu juga diamini oleh waka kesiswaan Zulidar SPd. Dalam kesempatan tersebut, Haris juga menyampaikan tentang salah satu program unggulan dari SD Al-Azhar, yaitu program Tahfiz Al-Quran. Disampaikannya, fokus utama menyongsong tahun ajaran baru ini dengan mengembangkan program-program yang berkaitan dengan keagamaan sesuai dengan visi dan misi sekolah.(i)

Fenita Arie Kreatif Buat Makanan Anak MODEL, presenter, dan aktris cantik Fenita Arie (30) adalah ibu dari 3 orang anak. Sembilan bulan yang lalu Ia baru melahirkan anak ketiganya yang bernama Mezbareta Yusuf Athalla.

Ditemui di Hotel Shangri-La, Jalan Jendral Sudirman Kav 1, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, baru-baru ini, Ia membagi keseruan dalam hal mengurus Athalla.

Dengan segudang kesibukan di dunia entertainment, Fenita tetap menjadikan keluarganya sebagai prioritas utamanya.

"Memang pada dasarnya saya bekerja ini (di dunia hiburan -red) bukan untuk pekerjaan utama saya, karena pekerjaan utama saya menjadi ibu rumah tangga dan sang istri," tuturnya.

Ia mensyukuri bahwa dapat membesarkan ketiga anaknya di era yang berbeda-beda.

Dengan kecanggihan teknologi yang semakin maju, Ia merasa bersemangat dalam mengurus dan membesarkan anak ketiganya. Fenita belajar banyak dari pengalaman mengurus anak kesatu dan kedua, terutama dalam hal memberikan makanan

kepada buah hatinya.

"Beranjak dari enam bulan (usia Athalla -red) tuh saya excited sekali karena antusias bisa kasih makan. Soalnya anaknya juga kalau lihat kakak-kakaknya makan suka ileran gitu," kata Fenita sambil tertawa.

Sama halnya seperti yang dituturkan oleh praktisi kesehatan anak, dr Margareta Komalasari, SpA bahwa anak usia lebih dari enam bulan membutuhkan makanan pendamping. Nah hal ini membuat Fenita harus kreatif dalam memberi makan untuk anaknya, apalagi pada usia tersebut rasa ingin anak tahu anak sedang meningkat.

"Nah ini PR lagi buat ibunya.

Kita harus cari makanan yang dia sukai dan diperhatikan kalau dia ada alergi. Jadi kita harus pintar," tambahnya.

Selain itu, Ia menceritakan bahwa Athalla adalah tipikal anak yang makan dengan frekuensi yang sering namun tidak dengan porsi besar. Hal ini membuatnya merasa bahwa harus memberikan cemilan sebagai makanan selingan.(int/noi)

INTERNET

ď Ž REDAKTUR: NURIZAHJOHAN

Ibu Hamil Anak Potensi Diabilitas Perlu Dukungan BANYAK ibu yang takut melahirkan anak dengan kecacatan atau disabilitas. Sedikit banyak ini juga dipengaruhi oleh tenaga medis yang kerap berbicara tentang bahaya atau risiko melahirkan anak dengan kondisi tertentu seperti itu.

Namun cara tenaga medis mengutarakan kekhawatiran ini nyatanya tidak disepakati oleh seorang ibu dari Inggris bernama Sarah Roberts. Sarah sendiri memiliki seorang anak laki-laki yang terlahir dengan down syndrome bernama Oscar.

Wanita asal Woking, Surrey itu pun menyampaikan apa yang menjadi uneg-unegnya tentang hal itu lewat media sosial, yaitu Facebook.

"Jika Anda melihat di kamus, risiko adalah situasi yang memu-

nculkan kemungkinan bahaya.

Tetapi setahu saya, memiliki Oscar tidak memberikan bahaya pada siapapun, apalagi saya," tulisnya seperti dikutip dari laman Facebook-nya, Dont' Be Sorry.

Sarah mengaku terdorong untuk menulis demikian setelah mendengar cerita dari salah seorang rekannya. Rekan Sarah itu bercerita bahwa ia baru saja meminta bidannya untuk mengganti kata 'risiko' yang digunakannya ketika berbicara tentang tes yang baru saja dilakoninya.

Kebetulan rekan Sarah tersebut baru saja menjalani tes skrining untuk mengetahui risiko down syndrome pada janin yang dikandungnya.

"Jadi saya kira, dan saya yakin banyak orang tua dari anak down

syndrome juga sepakat, jika sebaiknya mereka mengganti kata 'risiko' dengan 'kesempatan' saja," imbuh Sarah.

Ia berharap postingannya ini akan mengingatkan para tenaga medis tentang kata-kata apa saja yang baik digunakan ataupun tidak di hadapan pasiennya, sebab bagaimanapun itu juga mempengaruhi psikis mereka.

Tak disangka-sangka oleh Sarah, postingan yang disertai dengan foto Oscar (5) dan baru diunggah pada 4 Juli lalu itu menuai pujian dari banyak pihak. Tak hanya sesama orang tua tetapi juga para profesional di bidang kesehatan. Bahkan postingan tersebut telah dibagi hingga lebih dari 4.000 kali.

Salah satu dari sekian banyak

INTERNET

komentar yang masuk datang dari seorang dokter anak. "Saya dokter anak (dan orang tua). Sejujurnya belum pernah terpikirkan oleh saya tentang hal ini sebelumnya tetapi saya sangat setuju. Saya akan lebih bijak dalam berbicara setelah membaca ini. Terima kasih telah mengingatkan," tulisnya.

Komentar lain datang dari seorang perawat. "Postingan Anda membuat saya berpikir bahwa 'risiko' adalah kata yang sulit dan tidak terdengar menyenangkan sama sekali. Postingan Anda telah membuat saya ingin mempertimbangkan kembali apa yang harus saya katakan kepada pasien saya kelak. Pesan Anda akan berguna bagi seluruh tenaga medis," tuturnya.(int/noi)

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

RIAU TELEVISI-BUKU

18

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

TV-NYA ORANG RIAU

Serunya Pengukuhan Siswa Baru SMK Akbar

DOC RTV

PERCAYA DIRI: Tim Hilir Mudik menjelajahi berbagai tempat dan jalan mulai dari aspal sampai jalan yang dianggap ekstrim, namun tetap percaya diri karena menggunakan Kawasaki Z125 pro.

Menjelajah Hingga ke Pameran Pekan Seni Media PROGRAM “HILIR MUDIK” Riau Televisi bekerja sama dengan Kawasaki Green Tech akan terus menemani pemirsa untuk selalu memberikan informasi dan edukasi baik di Riau umumnya dan Pekanbaru Khususnya. Perpaduan antara petualangan, wisata kuliner, wisata budaya, wisata bahari, belanja, entertainment atau extreme sport di suatu tempat/kota.

Sebuah program petualangan yang berbeda dengan memberikan nuansa komedi dan spontanitas serta tetap memberikan informasi kepada pemirsa.

Host yang akan menonjolkan keluguan, kelucuan dan spontanitas dalam mengulas tentang beragam tempat wisata, jajanan kuliner maupun budaya yang disajikan secara jenaka dan ikut terlibat langsung mempraktekkannya.

Kali ini Elsa sebagai Host program Hilir Mudik mempunyai tunggangan baru dari Kawasaki, yaitu Kawasaki Z125 Pro yang menjadi perbincangan hangat semenjak awal tahun kemarin,

___

akhirnya PT Kawasaki Motor In- biasa dipanggil mas Anang. Dijelasdonesia (KMI) secara resmi meri- kan mas Anang bahwa Pekan Seni lis Kawasaki Z125 PRO Media ini dikerjakan pada minggu terakhir oleh dinas Pendidikan 12:30 bukan Februari 2016. dan Kebudayaan dimana WIB Sebelumnya, kehadmengumpulkan pelaku iran motor sport munseni Media diseluruh gil lansiran pabrikan Indonesia yang bertaraf asal Jepang itu memang Internasional untuk sudah menimbulkan mengadakan pameran rasa penasaran di beberbentuk media Tenak pecinta otomotif Indonesia. knologi. Kegiatan yang berlangsung Dengan tunggangan yang baru dari tanggal 9 Juli sampai dengan Elsa semakin bersemangat untuk 14 Juli 2017 ini, meliputi pameran memberikan informasi kepada Pekan Seni Media (yang menampilpemirsa Hilir Mudik. Menjelajahi kan seniman-seniman yang bekerja tempat-tempat dan jalan-jalan dengan menggunakan medium mulai dari aspal sampai jalan yang teknologi media dalam praktik kesedianggap extrim tetap percaya diri niannya), Simposium Nasional Seni karena menggunakan Kawasaki Media, Lokakarya Seni Media, Tur Z125 pro.

Edukasi Seni Media, Sosialiasi Seni Perjalanan Elsa terhenti didepan Media, serta pembangunan dan Purnama MTQ karena melihat ada pengembangan platform Database spanduk bertuliskan Pameran Pe- Seni Media Indonesia. kan Seni Media. Dengan penasaran, Bagaimana keseruan Elsa diseElsa langsung mengunjungi tempat tiap episodenya, saksikan terus diadakanya pameran. Terletak program Hilir Mudik setiap hari digedung Bandar Seni Ali Haji Elsa Minggu pukul 12:30 WIB hanya menjuampai Asisten Kulator yang diRiau Televisi.(ssb/rpg)

MEMASUKI tahun ajaran baru, semuanya serba baru. Baju baru, sepatu baru, buku baru juga siswa baru. Bahkan tahun ini juga telah berdiri beberapa sekolah baru, salah satu diantaranya adalah SMK AKBAR Pekanbaru. Sebagai sekolah yang baru berdiri, tentu saja banyak hal yang perlu dilakukan agar sekolah ini lebih dikenal masyarakat. Meski baru berdiri, sekolah ini sudah banyak peminatnya. Ini terbukti dengan jumlah siswa yang mendaftar ke sekolah yang bernuansa putih pink ini, mencapai 220 orang siswa. Sebuah jumlah yang fantastis untuk sebuah sekolah yang baru beberapa hari ini lahir.

Layaknya sekolah swasta lainnya yang ada di kota pekanbaru ini, apalagi SMK AKBAR sendiri disebut-sebut sebagai adik bungsunya SMK Keuangan Pekanbaru yang tahun ini telah menginjak usia ketiga tahun dan telah melakukan PPDB untuk keempat kalinya,

SMK AKBAR juga melakukan menyajikan sebuah acara penritual tahunan yang acap dilak- gukuhan yang membuat decak sanakan di SMK kagum. Berbagai Keuangan, yakni atraksi seni dan pengukuhan pekreatifitas siswa 17.00 serta didik baru. memukau mata WIB Te p a t p a d a siapa saja yang t a n g g a l 1 4 Ju l i hadir dalam helat lalu, SMK AKBAR t e r s e b u t . Ya n g melaksanakan cukup membuat upacara pengukukita salut, seluruh han perdana. Penpenampilan ini gukuhan ini dilakdipersiapkan dasanakan di halaman sekolah yang lam waktu yang teramat singkat. terbilang cukup luas. Turut hadir “Penampilan ini dipersiapkan hadalam acara ini perwakilan dari nya dalam waktu empat hari,”kata Dinas Pendidikan provinsi Riau, Rian selaku MC yang disambut Lurah Kelurahan Tangkerang dengan tepuk tangan dari seluruh Timur, Perwakilan Dunia Usaha hadirin. Seluruh atraksi kesenian dan Industri, Ketua Yayasan Pa- yang ditampilkan mendulang sukkarti yang menaungi SMK AKBAR, ses. Alhasil moment pengukuhan Kepala Sekolah SMK Keuangan peserta didik baru SMK AKBAR Pekanbaru, orang tua siswa dan berlangsung meriah dan seru. tentu saja siswa-siswi SMK AKBAR Saksikan momen selengkapnya yang akan dikukuhkan. dalam program School Update Tidak mau kalah dengan kakak pekan ini hanya di Riau Televisi. sulungnya, SMK AKBAR mampu (ssb/rpg)

SCHOOL UPDATE

HILIR MUDIK

DOC RTV

RENTAK BULIAN: Rentak Bulian, salah satu penampilan yang menambah keseruan acara Pengukuhan Peserta Didik Baru SMK AKBAR Pekanbaru.

Solusi Islami Pernikahan

BUKU BARU ___

Oleh MUHAMMAD AMIN

Ensiklopedi 25 Nabi dan Rasul Penulis: Tim Ar-Rahman Penerbit: Emir, Jakarta Cetakan: Pertama, 2017 Tebal: vii + 364 halaman

PERNIKAHAN merupakan salah satu solusi dari gejolak hubungan dua anak manusia. Islam sangat memahami bahwa manusia perlu pasangan hidup. Maka hasrat untuk berpasangan, berkasih sayang, saling berbagi emosi dan cinta disalurkan lewat pernikahan.

Apakah setelah menikah semuanya selesai? Tidak juga. Menikah memang solusi. Tapi dalam pernikahan, akan muncul banyak pernak-pernik persoalan.

Pembagian tugas suami-istri, cemburu, masalah antara pasangan dan mertua, belum ada anak, dan lainnya bisa menjadi masalah yang serius. Bahkan kadang masalah-masalah ini bisa memicu keretakan dalam rumah tangga. Niat awal dalam pernikahan--mencari rida Allah pun --bisa pupus di tengah jalan. Rumah tangga bukannya jadi surga, tapi malah jadi neraka.

Salah satu yang kerap menjadi masalah dalam pernikahan adalah komunikasi yang tidak baik. Di zaman komunikasi dan informasi yang sangat pesat ini, justru persoalan komunika-

si rumah tangga bisa malah kacau.

Alat telekomunikasi yang seharusnya merekatkan, malah jadi merenggangkan. Tak jarang dalam sebuah keluarga, mereka saling berhadap-hadapan, tapi tak saling bersapa. Mereka justru menyapa kawan, kerabat, mitra bisnis, bos, lewat media sosial. Sang pasangan pun demikian. Saling senyum, tertawa, tapi bukan dengan pasangannya. Seseorang justru "menikah" dengan gadgetnya. Ini bisa jadi pangkal bencana dalam rumah tangga.

Buku ini berisi kumpulan kisah dalam rumah tangga yang bisa menjadi ibrah atau pelajaran. Ada solusi islami yang ditawarkan dalam buku ini. Solusi-solusi itu bisa menjadi alternatif bagi rumah tangga yang mengalami masalah yang sama.***

My Dear, Listen to Me Penulis: Aida Ahmad dan Risma el Jundi Penerbit: Emir, Jakarta Cetakan: Pertama, 2017 Tebal: 147 halaman

Acara sepekaN SENIN 05.00 - 05.30

05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.30 18.34 - 18.35 18.35 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.30 23.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI MAKAN-MAKAN PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 1 DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE DW INDONESIA INOVATOR MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK BISNIS DETAK RIAU MALAM TANTANGAN 50-50 EPS 20 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 2 SIRAWA JAWAPOS TV JAWAPOS TV JERUJI DETAK 12 MALAM

 REDAKTUR: HASAN HANAFI

SELASA 05.00 - 05.30

05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.31 18.34 - 18.35 18.35 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.30 22.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI BEBUAL DALAM DENDANGAN DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL INFRASTRUKTUR MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK BISNIS DETAK RIAU MALAM TANTANGAN 50-50 EPS 22 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 2 HORAS DIRANTAU JAWAPOS TV JAWAPOS TV JERUJI DETAK 12 MALAM

RABU 05.00 - 05.30

05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.31 18.34 - 18.35 18.35 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 23.00 22.30 - 23.30 23.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI MAKAN-MAKAN PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 2 DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DIALOG SOMAN INDONESIA DIALOG SOMAN INDONESIA DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL PEMBANGUNAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK BISNIS DETAK RIAU MALAM SITU MADAH POEJANGGA SITU MADAH POEJANGGA SENANDUNG MELAYU JAWAPOS TV JAWAPOS TV JERUJI DETAK 12 MALAM

KAMIS 05.00 - 05.30

05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.31 18.34 - 18.35 18.35 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.30 23.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI FRESH ON SHOW FRESH ON SHOW DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK BISNIS DETAK RIAU MALAM PROFILE TRAMEDICA PROFILE KOTA PEKANBARU EPS 3 NI HAO JAWAPOS TV JAWAPOS TV JERUJI DETAK 12 MALAM

JUMAT 05.00 - 05.30

05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.29 18.34 - 18.35 18.35 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.00 23.00 - 00.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI HARUN YAHYA MATA HATI LAZIZ DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL MERATA PENDIDIKAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK RIAU MALAM TANTANGAN 50-50 EPS 20 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 3 TEMBANG WENGI JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) DIALOG PAK KOBRA DETAK 12 MALAM

SABTU 05.00 - 05.30

05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.32 18.34 - 18.35 18.35 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.00 23.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI KM HANG OUT DETAK TERKINI MAKAN-MAKAN TANTANGAN 50-50 DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK RIAU MALAM PROFILE TRAMEDICA TANTANGAN 50-50 EPS 21 DENDANG OCU JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) JERUJI DETAK 12 MALAM

AHAD 05.00 - 05.30

05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.30 09.30 - 10.00 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.05 - 12.00 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 -14.05 14.00 - 14.30 14.30 - 15.00 15.00 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 -16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.32 18.34 - 18.35 18.36 - 19.30 19.30 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 23.00 23.00 - 00.00

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) DETAK RIAU PAGI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) BURSA NIAGA BURSA NIAGA PROMO RTV SANGGAR KREASI TK ANNAMIROH MAKAN-MAKAN HILIR MUDIK LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) PROMO RTV LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) PROMO RTV BURSA NIAGA BURSA NIAGA PROMO RTV MUSIK PLUS MUSIKPLUS PROMO RTV SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK RIAU MALAM DETAK PUAN HILIR MUDIK EPS BAKSO GORENG TANTANGAN 50-50 EPS 22 NADA KENANGAN JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) DIALOG PAK KOBRA  TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN

SINEMA

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

19 Jailangkung

INTERNET

TATA GINTING

Gunakan Rambut Gimbal di Film Berangkat TUNTUTAN peran acap kali membuat seorang aktor harus mengubah penampilannya. Kondisi inilah yang dialami pula oleh Tanta Ginting kala bermain di film Berangkat!. Dalam produksi terbaru MVP Pictures itu dirinya diwajibkan berambut gimbal. Menariknya, hal tersebut bukanlah hal baru bagi Tanta. Pasalnya, ia pernah bergaya yang sama saat masih tinggal di Amerika Serikat.

Lantas, apakah Tanta sengaja memanjangkan kembali rambutnya khusus untuk arahan Naya Anindita ini? atau hanya memakai wig? Ternyata, rambut gimbal tersebut merupakan miliknya sendiri yang dulu dipotong. Pemeran Sjahrir di Soekarno: Indonesia Merdeka (2013) itu mengaku lebih nyaman ketimbang harus menggunakan rambut orang lain untuk melakoni karakternya tersebut.

"Soalnya rambut gimbal itu pilihannya kalau nggak pakai rambut orang atau rambut orang mati. Jijiklah saya pakai rambut orang lain. Jadi, gimbal yang dipakai itu rambut saya asli zaman dulu, umurnya udah 8 tahun kalau nggak salah. Saya taruh dalam kotak, ada di rumah. Sekarang juga masih saya simpan," ujarnya saat konferensi pers di Gran Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (13/7) sore.

Sedangkan untuk pendalaman karakternya yang juga bernama Gimbal itu, Tanta mengaku mengadaptasinya dari kaum Hippie yang suka datang di acara musik Woodstock dan sang sutradara. "Inspirasi terbesar saya sebenarnya Naya. Jadi lumayan gampang, nggak begitu susah untuk ngedapetin karakter Gimbal, karena sutradaranya ada di situ. Kalau misalnya lagi lupa, saya liatin aja Naya," ungkapnya.

Berangkat! berkisah tentang Jano (Tarra Budiman), seorang mahasiswa Teknik Kimia yang berusaha menaklukkan hati wanita bernama Kayla (Annisa Pagih). Demi mewujudkan niatnya itu, ia bersama dua sahabatnya, Joana (Ayushita Nugraha) dan Dika (Ringgo Agus Rahman), melakukan perjalanan darat dari Jakarta menuju Bali.(int/noi)

Menguak Sebuah Misteri dengan Ritual Mistis KETIKA sang ayah, Ferdi (Lukman Sardi) ditemukan koma, ketiga putrinya yaitu Angel (Hannah Al Rashid), Bella (Amanda Rawles) dan Tasya mencari jawaban apa yang menjadi penyebabnya.

Secara medis, ayahnya tidak menderita penyakit namun tubuhnya lemas serta tak ada reaksi sedikitpun.

Karena tidak mendapat jawaban pasti dari dokter, Bella akhirnya minta bantuan teman kuliahnya, Rama (Jefri Nichol) yang tertarik pada hal metafisik. Berdasarkan petunjuk dari seorang pilot yang terakhir menemani Ferdi, Kapten Wardana (Augie Fantinus), mereka akhirnya menuju sebuah rumah didaerah terpencil dan menemukan boneka Jailangkung.

Benda itulah yang membuka rahasia gelap masa lalu dan tanpa disadari ikut membahayakan nyawa mereka juga.

Sukses dengan Jelangkung pada tahun 2001, sutradara

INTERNET

Jose Poernomo dan Rizal Mantovani kembali berkolaborasi dengan mengangkat tema boneka pemanggil ar-

wah tersebut, Jailangkung.

Ini bukanlah sekuel dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan film sebelumnya.

Cerita yang ditawarkan tentunya juga berbeda dari Jelangkung, di sini Jose dan Rizal mengemas film tersebut

INTERNET

dengan tema keluarga. Lokasi yang digunakan juga lebih megah, gelap, serta mencekam. Secara teknis, Jailangkung tentu lebih modern dari layar lebar serupa sebelumnya, mulai dari pengambilan gambar serta visual efek yang digunakan.

Untuk urusan adegan menakutkan, Jailangkung tentu akan membuat jantung Anda berdebar dan seram melihat sosok roh halus yang ada di dalamnya. Menariknya adalah, tak semua kejutan itu datang dari sosok menakutkan melainkan kejadian yang sederhana serta tak terduga.

Secara keseluruhan, bagi Anda penggemar film horor dan fans setia Jose serta Rizal, Jailangkung sangat sayang untuk dilewatkan. Selain menawarkan kisah yang mencekam, cerita yang ditawarkan juga lebih berisi karena mengisahkan tentang keutuhan sebuah keluarga.(int/noi)

Surat Kecil untuk Tuhan

Melawan Kehidupan Jalanan Demi Keutuhan Keluarga

INTERNET

PAMELA BOWIE

Merasa Kisahnya Dibuat Film PAMELA Bowie tidak lama lagi akan merilis film terbarunya yang berjudul Mars Meet Venus (Part Cewe). Di layar lebar arahan Hadrah Daeng Ratu itu, ia dipercaya untuk memerankan karakter utama wanita bernama Mila.

Ia mengaku tidak mengalami kendala berarti saat proses syuting film tersebut. Hal itu dikarenakan karena semuanya dijalani dengan sangat menyenangkan.

"Karakter Mila itu aku banget kalau pacaran. Jadi aku kayak nyatu aja meranin karakter ini seperti kisah hidup aku difilmkan," ucap Pamela saat ditemui di Plaza Senayan XXI, Kamis (13/7) malam.

Mars Meet Venus adalah film yang dipecah menjadi dua bagian yaitu Part Cewe dan Part Cowo. Layar lebar tersebut bercerita tentang sepasang kekasih, Kelvin (Ge Pamungkas) serta Mila. Saat membuat video untuk menceritakan perjalanan kisah cinta mereka, keduanya kerap bertengkar karena perbedaan pendapat.

Karena kisahnya sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, Pamela pun berniat untuk mengajak sang kekasih, Rubin Danny. "Aku ingin ajak pacar nonton film ini biar lebih tau tentang sifat cewek," katanya.(int/noi)

ď Ž REDAKTUR: NURIZAH JOHAN

KAKAK beradik yatim piatu Angel dan Anton, terpaksa pergi dari rumah pamannya karena tak kuat diperlakukan kasar. Setelah berjalan tanpa arah, mereka akhirnya bertemu dengan Rudy (Lukman Sardi) yang menawarkan tempat tinggal dan makanan di panti miliknya.

Ternyata bantuan yang ditawarkan Rudy tidaklah gratis.

Angel dan Anton beserta anakanak yang lain di sana dituntut untuk bekerja dengan cara mengamen dijalan sampai ada orangtua angkat yang mengadopsi mereka.

Setelah Anton dan Angel berusaha keras untuk terus bersama, keduanya kemudian terpisah karena tragedi kecelakaan. Angel dewasa (Bunga Citra Lestari), yang sudah sukses sebagai pengacara ingin mencari Anton sebelum ia melangkah ke jenjang berikutnya bersama sang kekasih, Martin (Joe Taslim).

Belasan tahun tak bertemu, mampukah Angel berjumpa dengan kakaknya?

Rumah produksi Falcon Pictures kembali memproduksi film adaptasi novel. Kali ini giliran karya milik Agnes Davo-

dan Anton, yang sejak awal kisahnya akan membuat Anda merasa terenyuh. Karena film ini memiliki latar belakang kehidupan anak jalanan, kisah yang ditawarkan pun menjadi sangat akrab dengan kehidupan kita sehari-hari.

Secara keseluruhan, SKUT akan menjadi pilihan yang sangat tepat bagi Anda yang

gemar dengan film bergenre drama. Selain menawarkan kisah yang menghibur, di dalamnya juga terdapat banyak pesan moral yang bisa diambil oleh para penonton tentang cara mendidik anak, pentingnya sebuah keluarga, hingga membuat Anda merasa lebih bersyukur dalam menjalani hidup.(int/noi)

INTERNET

nar, Surat Kecil untuk Tuhan (SKUT) yang dipilih untuk menjadi layar lebar bergenre drama dan dimodifikasi oleh Upi selaku penulis naskah.

Bagi yang sudah membaca novelnya, Anda tentu tidak perlu khawatir kisahnya akan sama persis saat menonton versi filmnya. Layar lebar arahan Fajar Bustomi tersebut dikemas dengan nuansa yang 'gelap' dan tidak

hanya menawarkan kisah pilu yang memancing air mata. Selain itu, cerita yang disajikan juga tidak mudah untuk ditebak serta penuh kejutan saat Angel mulai mencari kakaknya.

Para aktor/aktris yang terlibat di SKUT juga terlihat sangat matang dalam melakoni perannya masing-masing, termasuk para bintang cilik yang memerankan karakter Angel

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Danau (Buatan) Kayangan

Riau Pos ď Ź AHAD, 16 JULI

DULU namanya Danau Buatan. Kini, Tapi di era itu, apa yang tersedia sudah lebdisebut Danau Kayangan. Kala itu, ih dari cukup. Pokoknya, danau ini tempat kurang lengkap kalau sudah ke Pekanbafavorit. Yang teringat hanya Danau Buatan. ru tak singgah ke danau ini. Menikmati Harusnya kejayaan danau ini terus sajian alam di bawah rindangnya pepodikembangkan. Walau sudah tergerus hihonan. Mendayung kereta air ke tengah buran lain di kota ini, tapi Danau (Buatan) danau. Angin sepoi menerpa. Letih pun Kayangan ini harus terus dikembangkan. lepas. Kenangan itu masih terbayang.

Mesti terus ada perbaikan-perbaikan agar MHD NAZIRFAHMI FAHMI destinasi ini tak dilupakan anak-anak muda Era 90-an, danau ini begitu ramai. M NAZIR Di hari libur, tepiannya penuh sesak kini. Harus ada transformasi agar Danau orang. Tua, muda, besar, kecil. Semuanya membaur Kayangan dicintai warga kota ini. Saatnya kita ekmenikmati hiburan alam. Belum banyak fasilitas. splor danau ini ke dunia. Kita pasti bisa.(*)

2017 ď ŹHALAMAN 20

Rumah Alam Mangrove Kampung Rawa Mekar Jaya.

Pintu masuk ke Rumah Alam Mangrove Rawa Mekar Jaya.

Keindahan Alam Khas Rawa dan Pantai

Satu per satu objek-objek wisata di Riau mulai bermunculan.

Keindahan dan keunikan alamnya tidak jauh beda dengan objek wisata yang ada di daerah lain.

Sekarang masyarakat Riau tidak perlu jauh-jauh berwisata ke provinsi tetangga atau bahkan keluar negeri hanya sekadar menikmati keindahan alam.

Di Kabupaten Siak ada objek wisata alam yang menawarkan pemandangan alam khas rawa.

Laporan GEMA SETARA, Pekanbaru

OBJEK wisata ini lebih dikenal dengan Rumah Alam Mangrove yang terletak di kampung Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Sungai Apit, Siak. Lokasinya tidak terlalu jauh dari ibukota kecamatan maupun

Salah satu rumah pohon yang ada di kawasan wisata tersebut.

FOTO-FOTO: GEM A

tupi jalan jerambah Hutan kanopi menu ngunjung. yang akan dilewati pe

ibukota kabupaten. Jika kita melintasi jalan lintas Pekanbaru-Tanjung Buton kita hanya perlu masuk lebih kurang 30 menit dari jalan lintas tersebut.

Kekhawasan objek wisata ini adalah kita bisa menikmati keindahan alam khas rawa dan hewan-hewan khas rawa, seperti buaya, kepiting dan sebagainya. Sejumlah pengunjung dari berbagai negara pernah singgah ke objek ini, rata-rata mereka ingin mengenal dan mengetahui bagaimana pengelolaan kawasan ini hingga menjadi objek wisata yang sangat indah. ‘’Dahulu, kawasan ini hancur karena ulah masyarakat yang mengambil kayu mangrove untuk dijual ke negeri seberang, namun berangsur-angsur kami memberikan pemahaman kepada masyarakat akan arti penting keberadaan hutan mangrove ini,’’ ujar penggagas kelompok wisata Rumah Alam Mangrove Rawa Mekar Jaya,

SETARA/RIAU POS

Sejumlah pengunjung saat berjalan dan menikmati keindahan alam khas rawa dan pantai.

Cantik Harus Berwawasan SAYA sangat menyukai sekali dunia seni, fashion bahkan berbisnis. Mama saya adalah ibu yang kreatif untuk keempat anak-anaknya sehingga itu tertular di dalam diri saya sendiri. Hal yang unik dari diri saya, saya selalu penasaran akan sesuatu sehingga saya selalu saja mencoba hal-hal yang menurut saya berguna untuk kedepan baik itu untuk saya pribadi bahkan orang banyak.

Sejak masa kecil saya mengikuti seni tari, Lalu ketika di bangku sekolah dasar saya mengikuti berbagai lomba, olimpiade bahkan

ď Ž REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

Setiono.

Di sini pengunjung bisa melihat berbagai macam tanaman khas rawa dan pantai seperti kayu bakau, berembang, buah nipah dan sebagainya. Tidak hanya itu, bagi pengunjung yang hobi memancing bisa memancing dan mencari hewan-hewan khas pantai lainnya dan bisa disantap dilokasi.

Di kawasan ini, dilengkapi dengan berbagai fasilitas di antaranya ada rumah pohon yang bisa digunakan pengunjung untuk beristirahat seraya menikmati keindahan alam dan mendengarkan kicauan burung-burung khas daerah tersebut. ‘’Kami menjemput masyarakat untuk datang berkunjung. Keindahan alam di sini tak kalah dengan daerah lainnya. Ini pengakuan pengunjung dari berbagai daerah di Riau bahkan pengunjung dari luar negeri misalnya Jepang, Malaysia dan sebagainya,’’ tuturnya Setiono lagi.(fiz)

pertunjukan seni lainnya. Selain itu saya juga sangat senang mengikuti perkembangan Dunia Pegeant hingga sekarang baik itu dari sosial media maupun lainnya karena menurut saya, itu menarik.

Perjalanan hidup selalu saya jadikan motivasi terbesar untuk melangkah ke depan. Karena dari pengalaman, saya belajar dari yang tidak bisa menjadi bisa, dari yang sedikit menjadi banyak.

Kegiatan yang sedang saya jalani sekarang selain melanjutkan perkuliahan, saya juga menjalani bisnis Party Planner dan baru saja mengikuti kursus di bidang tata rias. Selain alasan hobi, itu juga bagian dari sebuah mimpi saya.

Motto hidup saya, tidak pernah mendengar omongan orang yang tidak perduli sama saya karena secara tidak langsung hal tersebut dapat membatasi prestasi yang ada di diri saya. Pesan dari saya, jangan hanya menjadi cantik tapi buta pengetahuan. Tapi jadilah perempuan yang cantik tapi berwawasan.

Biodata Nama

: Anna Putri

Panggilan

: Anna

Tanggal Lahir

: 24 Juni 1997

Status

: Mahasiswi

Pekerjaan

: Duta Promosi Riau 2016

Hobi : Interpreneurship, Dekorasi, Travelling

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

21

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

Mengenal Hernia Pada Bayi dan Anak Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru

HERNIA berarti adanya penonjolan organ tubuh (biasanya usus atau selaput lemak perut) melalui suatu celah pada dinding perut.

Hernia yang paling terjadi adalah di lipat paha (hernia inguinal), dan bahkan seringkali mencapai kantung buah zakar (skrotum) pada anak laki-laki dan bibir kemaluan (labia) pada anak perempuan.

Apa penye-

dr Veronika Rumiris SpBA

 REDAKTUR: NURIZAH JOHAN

bab hernia? Dokter Spesialis Bedah Anak Rumah Sakit Awal Bros Sudirman dr Veronika Rumiris SpBA menjelaskan, hernia inguinalis pada anak terja-

di oleh karena kelainan bawaan akibat kelainan perkembangan embriologi. ‘’Pada usia gestasi 33 sampai dengan 38 minggu sewajarnya processus vaginalis akan menutup.

Insidens terjadinya hernia inguinalis pada anak diseluruh dunia sekitar 0,8 persen sampai 4,4 persen pada bayi sehat dan meningkat 10 persen-30 persen pada bayi premature,’’ ujar dr Veronika, Kamis (13/7).

Pada anak laki-laki, Hernia ini terjadi berhubungan dengan proses bergeraknya testis. Pada usia kandungan 7 bulan, testis yang awalnya berada di rongga perut akan turun ke kantung buah zakar (skrotum) me-

lewati celah yang dinamakan kanalis inguinalis. “celah” ini lazimnya beberapa saat sebelum bayi lahir.

Bila celah ini tidak menutup sempurna, maka anak berpotensi memiliki hernia. Bayi yang lahir prematur memiliki kemungkinan yang lebih tinggi untuk terjadi hernia mengingat “celah”tersebut belum tertutup.

Gejala Hernia Adanya benjolan di lipat paha, skrotum (pada anak lelaki) atau bibir kemaluan (pada anak wanita).

Benjolan akan semakin nyata jika anak menangis, mengedan atau beraktifitas, dan benjolan biasanya menghilang/mengecil saat anak istirahat/tidur.

Bila benjolan tsb masih bisa membesar dan mengecil, maka disebut sebagai reducible hernia.

Bila usus terjepit dan tidak bisa masuk ke rongga perut, maka usus yang terjepit tersebut berisiko kehilangan suplai darah.

Hal ini disebut sebagai hernia inkarserata.

Gejala hernia inkarserata: anak rewel, nyeri, muntah, benjolan hernia tidak dapat mengecil, kembung. Jika anak Anda mengalami kondisi seperti ini, bawalah ke Unit Gawat darurat

RS terdekat untuk mendapatkan penanganan Bagaimana Penanganan Hernia?

Penanganan hernia adalah dengan tindakan bedah, yang disebut herniotomi. Tindakan ini berarti memotong kantung hernia dan mengikatnya, sehingga “celah” yang memungkinkan terjadinya hernia tertutup.

Pemberian obat-obatan / tindakan pencegahan diketahui tidak memiliki efek apapun untuk terapi kelainan ini.

Kapan anak harus dioperasi?

Terlebih, anak saya masih kecil.

Pada kasus hernia, operasi dilakukan secara terencana setelah penyakit dipastikan oleh dokter bedah anak tanpa memandang usia ( namun pada pasien premature dengan berat badan di bawah 2 kg, dilakukan perbaikan kondisi dahulu dan operasi dilakukan sebelum anak pulang dari ruang perawatan NICU dengan target berat badan mencapai 2 kg). Namun jika di rumah mengalami gejala hernia inkarserata, bawalah ke UGD terdekat, dan ada kemungkinan pembedahan akan dilangsungkan secara segera/emergensi.

Saat ini, prosedur bedah pada bayi bayu lahir pun sudah jamak dilakukan dalam artian prosedur pembedahan relatif aman.

Bagaimana tindakan pembedahan dilakukan?

Pembedahan pada anak dilakukan dengan pembiusan total. Sebelum operasi, anak akan diinfus dan dipuasakan (tidak lama kok!). Akan dilakukan sayatan kecil di lipat paha, dan dilakukan prosedur

herniotomi. Umumnya bekas operasi kecil dan tersamar seiring pertumbuhan.

Apa yang terjadi setelah pembedahan selesai?

Anak biasanya dapat pulih beberapa saat setelah operasi selesai, dan dapat pulang pada hari yang sama saat operasi. Pada kondisi tertentu, semisal pada bayi prematur, hernia inkarserata, atau anak dengan kondisi medis khusus, anak perlu dirawat inap untuk memantau kondisi pasca bedah secara optimal.

Anak bisa mandi keesokan harinya bila diberi plester khusus yang kedap air.

Tidak ada pantangan makan dan anak bisa beraktifitas setelah operasi, meski olahraga berat tidak dianjurkan selama beberapa minggu.

Setelah 7-10 hari plester steri-strip yang merekatkan kulit biasanya akan lepas sendiri dan sesudahnya anak tidak perlu memakai perban.

Hal yang kadang ditemui pasca bedah adalah: 1. Pembengkakan pada lipat paha dan skrotum, Hal ini lazimnya akan menghilang sendiri dalam waktu beberapa minggu 2. Infeksi luka operasi.

3. Berulang Terkadang, hernia bisa terjadi lagi, meskipun pada hernia yang sederhana angkanya hanya berkisar 1%.

Apakah mungkin terjadi hernia di sisi lain?

Hal ini lebih umum pada hernia kiri. Beberapa ahli bedah menyarankan untuk melakukan operasi pada kedua sisi, beberapa tidak. Jadi dianjurkan edukasi keluarga bila hernia dikemudian hari dapat saja terjadi juga pada sisi berlawanan.

Selalu diskusikan dengan dokter bedah anak anda mengenai keuntungan dan kerugian tindakan pembedahan pada kedua sisi.***

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos  AHAD, 16 JULI 2017  HALAMAN 22

START

 info.zetizenriau@gmail.com  Basecamp zetizen Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

Pandora Experience, Surabaya

Escape If You Can!

Escape room game ini hadir dengan tiga challenge, yaitu Alcatraz, Amityville, dan Chernobyl Diaries. Seluruh tema wahana yang berlokasi di Marvell City lantai 2 Surabaya ini, terinspirasi oleh mitos dan legenda misteri dari berbagai penjuru dunia. Misalnya aja, di Alcatraz kalian akan merasakan suasana mencekam ala tahanan penjara yang berusaha kabur dari penjara paling aman di dunia.

Chernobyl Diaries menawarkan suasana bertualang sekaligus menguras logika ala scientist. Untuk memulai permainan, dibutuhkan minimal dua hingga maksimal sepuluh orang. Dalam waktu 60 menit, kalian ditantang untuk memecahkan teka-teki sekaligus keluar dari ruangan tersebut.

FOTO: RIFQI/ZETIZEN TEAM

SUKA tantangan? Atau, suka bertualang? Kalau menyukai keduanya, berarti kalian harus mencoba wahana permainan bernuansa strategic and logic ini nih.

Yup, kalian wajib coba escape room game yang menawarkan sensasi memecahkan teka-teki ala dunia game. Ini nih tiga escape room game seru yang recommended banget buat dicoba.

Check this out! (erc/fid/fcp/c14/dhs)

Escape Room Bali

the Escape Hunt experience, Jakarta

Berlokasi di Jalan Sunset Road No 88, Seminyak, escape room game franchise asal Malaysia ini memiliki empat situasi dengan tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Mulai yang termudah seperti Up: Bon Voyage, Gallery: The Insidious Art Thief, Prison Break, hingga The Abandoned Factory.

Keseruan dapat kalian rasakan di setiap situasi yang ditawarkan.

Misalnya aja, di Up: Bon Voyage pengunjung harus mencari dan mengambil sebuah topi pilot dengan lencana istimewa di sebuah rumah. Challenge tersebut harus dipecahkan sebelum rumah itu terbang melayang dari permukaan bumi.

Meski usia escape room game ini belum genap setahun, kebanyakan yang datang mencoba adalah turis-turis mancanegara loh.

Escape room game yang dibuka sejak Mei 2014 ini menjadi tempat permainan detektif pertama di Jakarta. Wahana yang berlokasi di Jalan Kemang Raya 15, Jakarta, ini menawarkan lima kasus kriminal untuk dipecahkan. Yaitu, Kidnapping in the Study Room, Murder in the Bedroom, Explosion in the Kitchen Room, Theft from Laboratory, dan Ransom at Borobudur. Kalian akan berperan sebagai detektif terkenal asal London yang datang untuk membantu memecahkan sebuah kasus. Dalam waktu 60 menit, kalian dituntut untuk mencari tahu pelaku kejahatannya. Nggak heran kalau kalian harus membentuk tim yang terdiri atas dua hingga lima orang.

Trik untuk memecahkan setiap kasusnya adalah kemampuan kita dalam membaca petunjuk yang ada dan nggak hanya berspekulasi. Kalau udah berhasil memecahkan kasus dan keluar dari ruangan, kalian bakal dijamu minum teh ala Inggris dan foto-foto ala Sherlock Holmes. Seru kan?

We Dare You!

Yuk, coba temukan jalan untuk mencapai ke garis finish!

LAYOUT: RAMA/ZETIZEN TEAM, ILUSTRASI: RAMA/ZETIZEN TEAM

Escape room game yang pernah dicoba Zetizen

47

(3 tertinggi): Pandora Experience (Surabaya) 48%

persen Zetizen pernah mencoba bermain di escape room game.

Escape Room Bali 12% The Escape Hunt Experience (Jakarta) 11%

Pendidikan SMP 8%

PROFIL R ES P O ND E N

SMA

68%

KULIAH

Alasan Zetizen di Jawa Timur, Banten, dan Kepulauan Riau tertarik bermain di escape room game adalah wahana itu menawarkan beragam challenge unik.

24%

FOTO: WAIZ/ZETIZEN TEAM

FOTO: NURAFIDA/ZETIZEN TEAM

Fazar Malik Ibrahim Selian, SMA Negeri 15 Surabaya

Jenis Cewek kelamin Cowok

62% 38%

TIGA Zetizen ini ditantang untuk mencoba escape room game di Pandora Experience, Surabaya.

Dengan tema Alcatraz. Penasaran bagaimana keseruan di sana?

Simak nih cerita mereka! (nao/c14/dhs)

’’Yang bikin heboh, waktu kami disuruh cari clue supaya bisa menyelesaikan teka-teki di setiap ruangannya. Yang paling memorable, waktu kami terpisah di sel yang berbeda.

Aku harus mikir banget biar bisa buka kotak dengan gembok angka.

Angkanya udah nemu, tapi urutannya selalu salah.’’

Usia 12–15 tahun

21%

16–18 tahun

Amanda Wiraberliana Putri, SMA Negeri 4 Surabaya

63%

’’Senang, capek, semua campur aduk jadi satu. Kami diajak merangkak, naik tangga, dan lari di lorong-lorong.

Pokoknya seru banget deh. Challenge di sana unpredictable. Aku bisa nemuin jalan keluar, bahkan dari hal yang nggak terduga. Misalnya, saat aku harus mengeluarkan kunci dari dalam kotak. Ternyata aku harus menggunakan magnet untuk menarik kuncinya hingga keluar dari kotak.’’

19–20 tahun

16%

FINISH

JUMLAH RESPONDEN 1.370 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Berburu Games Unik IMAM Setiap escape room memiliki keunikan tersendiri, namun secara rata-rata, ada beberapa escape room yang memang cukup menonjol ketimbang yang lain.

IKEL Tentunya dari tahun ke tahun akan semakin meningkat jumlahnya sejalan dengan meningkatnya tingkat pengetahuan masyarakat terhadap escape room.

BANYAK sekali orang yang bertanya mengenai Escape Game atau Escape Room.

Mungkin dari teman-teman banyak sekali yang sudah mendengar ini, namun masih belum tahu sebenarnya apa itu Escape Game.

Escape Game adalah permainan dimana kamu dan sekelompok teman-teman kamu dikunci di dalam satu ruangan dengan tema tertentu dan harus bisa keluar dari ruangan tersebut dalam batas waktu yang ditentukan.

Selama berlangsungnya permainan, temanteman akan memecahkan puzzle, melewati rintangan dan juga mengeksplorasi ruangan rahasia sampai akhirnya keluar. Jika kamu gagal keluar dari ruangan dalam kurun waktu yang diberikan (biasanya 60-120 menit) maka kamu kalah dalam permainan

tersebut. Namun berhasil atau tidak berhasilnya keluar dari ruangan bukanlah hal yang sangat penting, karena unsur kesenangan dan pengalaman yang dirasakan ketika bermainlah yang benarbenar dicari oleh orang.

Berarti orang hanya bermain sekali saja?

Oh tidak! Karena setiap kali kita bermain maka kita akan memilih tema dari satu Escape Room yang ingin kita mainkan, sehingga apabila kita memilih tema penjara, maka ruangan permainan akan bertemakan penjara, segala teka-teki yang berada di dalam juga akan berkaitan dengan penjara.

Untuk sekarang, tema dari semua Escape Room biasanya berbeda-beda: ada yang mengambil tema lokasi (penjara, sphinx, kerajaan kuno), namun ada juga yang mengambil tema sendiri dimana cerita dibuat sendiri dengan lokasi tertentu (rumah kuno, gedung kuno, rumah sakit). Bagi penggemar puzzle / teka-teki biasanya akan sangat suka dengan Escape Game karena tantangan dan juga pengalaman yang diberikan ketika bermain.(i/int)

On the Web HOBBIES – GAMES

ESCAPE ROOM UNIK DI BERBAGAI NEGARA

HOBBIES – GAMES

TIP JUAL BELI NENDOROID YANG MENGUNTUNGKAN

’’MELARIKAN diri’’ dari kepenatan dunia nyata dengan seru-seruan di escape room emang ampuh jadi penghilang stres. Apalagi kalau escape room-nya punya fasilitas superunik dan asyik. Negara mana aja yang memiliki escape room keren?

BESTADVENTURE

 REDAKTUR: MARRIO KISAZ

GOODSMILE

BUAT para kolektor, Nendoroid bukan cuma mainan untuk memuaskan passion, tapi juga punya nilai ekonomis. Yap, dalam circle kolektor, jual beli Nendoroid sangat umum. Buat kamu yang pengin jualan Nendoroid biar makin untung, simak tip ini!

Weekly Challenge Session 30 SEBAGAI cowok, rambut itu jadi indikator kerapian yang sering banget dinilai orang. Jadi, pastiin selalu rambutmu rapi dan keren. Yuk, tunjukin style rambutmu plus cerita di balik style-mu itu! Sepuluh Zetizen terunik bakal memenangkan pomade keren dari @sbagrooming.

FIND MORE ON:

zetizen.com  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Riau Pos

 www.zetizen.com  info.zetizenriau@gmail.com

AHAD, 16 JULI 2017

CERITA PAGI Angin berdesir Menghembuskan cerita pagi ini Aku menyedu aroma dalam tubuh kopi Melayangkan rindu di pinggir cawan yang menawan Kumulai merangkai layang Terbang mengawang di atas awan Tanpa kusadari terjatuh ditubuh angin RINDU Penuh harap bisa bersua Mendamba senja dikala berdua Saat sunset tenggelamkan resah kita

Karya Syalma Hendri

Memandangi Perjodohan bulan dan bintang Kita tentramkan mimpi Hingga menutup mata

Nafsu mulai mengajari akal picik-licik Setan mulai bisikkan hati-hati yang busuk Korupsi tetap bergerak tak perlu berdasi

SAJAK KORUPTOR Akar menjalar dari segala upaya Untuk mencapai singgasana tahta Serupa pemain sulap mengibaskan kata: ---bim salabim abra kadabra Mengairahkan bak fatamorgana Kemenangan kaugenggam Setahun berlalu laju Kini keriangan manafasi segala angan

Malam pun tiba Kita menyatu tanpa harus bersiteru Seperti pohon menyatu akar. batang. dan daun

Kantong-kantong yang tergurus Mulai kembali kauanggarkan Rakyat yang lugu kaumanfaatkan Atas dasar kesejahteraan dana kausunatkan

Dipundak kekarmu kubersandar

23

 Basecamp zetizen Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

MEMAGUT HASRAT

MANUSIA ANEH

Dik, kutahu dirimu termenung-menung Matamu sayu dikidung sendu Apa nak risau Bukankah hatimu hatiku Dan jalanmu jalanku?

aneh –nyeleneh mengada ----manis dibuat pahit madu dibuat racun sebelas dua belas rahasia dan kenyataan

Dik, jangan tangisi sebongkah berlian tak kamu dapatkan Bergembiralah pada mimpi yang kita rajut akar dan batang saling berpaut

aneh dalam kotak nyeleneh ----malam dibuat siang bawah dibuat atas sebelas dua belas mimpi dan kenyataan

Biarkan kita berteduh Walau bunga tidak selalu kita kecup Walau buah tiap musim kita reguk Dik, mari kita jalani Menapaki mimpi ini

kau aneh tak mengapa karena kita beraneka-rupa

Tak Ada Lagi Sumur di Ladang

H

AI orang gila! Untuk apa kau masih di sini. Lihat, tak ada satupun dari mereka yang sudi berbicara denganmu. Pergilah!

Tak sekali kudengar pekikan suara itu. Suara yang mampu memecahkan selaput gendang telinga. Aku merasakan pertengkaran sengit antara hati dan pikiranku. Di saat rasa bertentangan dengan logika. Aku lelah, rasanya aku sudah terlalu jauh melangkah dari titik semula.

Kupeluk erat kedua kakiku, tubuhku pun mencekung disudut ruangan yang tak begitu luas. Bayangan tubuh yang terbentuk di setiap dindinglah yang setia menemani malamku. Sesekali nafas angin membelai lembut wajahku yang kusam, dan tanpa kusadari buliran air matapun tertumpah dan membasahi pipiku.Entah apa yang kutunggu di sini. Di dalam ruangan pengap, yang membuatku merasa lebih baik daripada harus menghirup udara bebas di luar sana.

Sudah berkali-kali bibirku mencoba melawan cibiran itu. Lidahku kelu, rasanya pita suaraku pun tak berfungsi lagi. Aku bukan gila. Aku tidak memiliki kelainan. Jika aku gila, lantas panggilan apa yang pantas untuk kawan-kawanku yang suka mencela, dan guru yang suka memarahiku.

Semua berawal ketika aku duduk di bangku sekolah dasar. Sebelum aku di masukkan ke sekolah itu, ibuku berpesan agar aku sungguh-sungguh dalam belajar.

Ibu ingin aku menjadi seorang guru, bukanseperti kakak-kakakku.

Siang itu, aku ingat betul ketika pak Agam guru kesenianku, menyuruh murid-muridnya untuk menggambarkan sebuah pemandangan. Aku lihat temanku di meja depan, meja samping, dan meja belakangku. Mereka semua menggambarkan peman-dangan berupa gunung seperti yang dicontohkan pak Agam di papan tulis.

Aku bingung, mengapa semuanya menggambar dua buah gunung dengan matahari di tengahnya, dan sawah di bawahnya.

Aku belum pernah melihat pemandangan seperti itu. Ketika pak Agam memperingatkan bahwa waktu tinggal lima menit, beliau berjalan menuju mejaku. Pak Agam marah, karena kertasku sama sekali belum tergambar. Kemudian waktu yang tersisa itu

Forum Guru

aku gunakan untuk menggambar.

Setelah dikumpulkan, pak Agam mengoreksinya satu persatu. Semua gambar yang melukiskan pemandangan dengan dua buah gunung dengan matahari di tengahnya selalu dipuji bagus. Ketika tiba di gambar milikku, beliau kembali marah.

“Apa-apaan ini!” aku mencoba menjelaskan bahwa itu adalah gambar luka di lenganku.

Semua menertawakanku. “Dasar gila!” Cibir teman-temanku. Aku terdiam, layaknya anak sekolah dasar yang masih takut dan malu-malu. Bukankah bekas luka terkena pisau di lenganku adalah sebuah pemandangan? Pemandangan itu tak sebatas gambar gunung. Aku ingat sekali cerita ibu ketika ibu masih sekolah dulu.

Kisah selanjutnya, ketika aku sedang mengikuti pelajaran bahasa Indonesia.

Guru yang sama ketika aku belajar kesenian waktu itu, Pak Agam. Beliaulah yang mengampu semua mata pelajaranku. Saat itu sedang membahas soal pantun. Pak Agam menuliskan satu buah pantun yang tak asing bagiku. Mungkin menurut kawan-kawan pantun itu bagus, tapi menurutku biasa. Aku sudah sering membacanya di buku kakak-kakakku ketika sekolah dasar dulu. Aku juga pernah diceritakan oleh ibu ketika ibu sekolah dulu, ibu juga pernah diberi contoh pantun ini oleh gurunya, dan itu sudah lama sekali. Kenapa ketika aku sekolah, pantun yang diajarkan adalah pantun yang serupa?

Kalau ada sumur di ladang Boleh kita menumpang mandi Kalau ada umur yang panjang Boleh kita berjumpa lagi Bukan aku membenci pantun ini, tapi mengapa harus ini lagi? Semua kawan-kawanku menulis dengan semangat. Seperti biasanya, pak Agam berjalan melihat-lihat pekerjaan kami, namun ketika melewati kursiku pak Agam berhenti. “mengapa kau tidak menulisnya!” Aku menjawab, “sudah hafal dengan pantunnya sejak dulu, pak!” Pak Agam marah, beliau mengira aku meremehkan pelajarannya. Kembali seisi kelas mencercaku. “Dasar gila! Gila! Kau gila!”

“Kalau aku gila, berarti sisanya tidak gila, tetapi bodoh!”, Kata-kata itu terluap dari bibirku. Pak Agam semakin marah, dan

menyuruhku berdiri di depan kelas dengan satu kaki, dan tangan di telinga. Aku tak keberatan, karena aku mengaku salah. Aku pun tak kaget dengan hukuman seperti itu, karena dulu kakak-kakakku juga pernah bercerita kalau mereka pernah dihukum seperti aku, gara-gara lupa mengerjakan tugas.

Untuk memberi hukuman saja masih monoton. Kenapa hukuman diberikan hanya untuk menimbulkan efek jera, kenapa tidak sekaligus yang memberikan manfaat.

Membuat sepuluh pantun dengan tema yang berbeda misalnya. Menurutku akan lebih menimbulkan efek jera dan bermanfaat. Lihat saja nanti, apakah masih ada orang yang mandi di sumur ladang mereka? Di ladang mereka saja tidak ada sumur, kenapa masih dibuat untuk sampiran sebuah pantun dari tahun ke tahun.

Hari-hari berikutnya, aku tidak masuk sekolah. Rasanya aku ingin berhenti saja.

Guruku selalu marah dengan apa yang aku lakukan, kawan-kawanku selalu mencercaku dengan sebutan orang gila. Aku tak punya teman.Saat itu aku benar-benar sudah kehilangan semangat. Aku malas untuk belajar di sekolah. Setiap aku mendapati masalah dalam pelajaran, ibu tak ada di sampingku untuk membela puterinya. Lagi pula kalau aku lulus dengan nilai bagus nanti, ibu dan ayah juga tidak bisa melihat rapotku. Kakak-kakakku?

Mereka hanya sibuk bekerja sebagai buruh cuci, sebagai kuli bangu-nan, tak satu pun yang menanyakan tentang sekolahku.

Mereka hanya berusaha untuk membiayai sekolahku saja.

Akhirnya, aku melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Awalnya semua terlihat biasa saja, karena aku memiliki guru dan kawan-kawan baru. Saat itu pelajaran kewarganegaraan, semua murid ditugaskan untuk menghafalkan pembukaan UUD’45. Aku tidak keberatan, kalau hanya untuk menghafalkan itu cukup mudah, namununtuk apa pembukaan UUD’45 dihafalkan? Harusnya diamalkan, bukan Cuma dihafalkan. Aku rasa itu lebih baik. Belum lagi hafalan-hafalan yang diberikan guruku saat pelajaran bahasa Indonesia, bahasa Inggris, bahasa Jepang,

dan bahasa Daerah. Memang ada benarnya, bahasa itu sangat penting apalagi belajar bahasa asing untuk menghadapi arus globalisasi. Bahasa Inggris harus kita kuasai untuk bisa berkomunikasi dengan seluruh orang di dunia. Bahasa Jepang juga, karena sebagian besar mereka tidak mau menggunakan bahasa Inggris, sedangkan kita banyak bekerja sama dengan Jepang, makanya kita harus mempelajarinya. Masih dini sudah diajarkan bahasa Inggris oleh gurunya, mungkin terdengar keren. Tapi, aku sama sekali tidak setuju. Aku tidak mau sekolahku menjadi tempat pencarian label keren. Aku lebih suka belajar bahasa daerah. Banyak teman-temanku yang tidak paham dengan bahasa daerahnya sendiri.

Mereka juga tidak begitu paham dengan bahasa Indonesia. Semua bahasa dijejali ke otak kami dalam usia sedini mungkin, sehingga semua bahasa itu tertumpuk di dalam otak kami yang kecil ini. Bahasa asing mereka kuasai, namun bahasanya sendiri dipleset-pleseti dan disalahartikan.

Itulah mengapa aku lebih suka terdiam di ruangan yang pengap ini, dari pada harus menghirup udara bebas di luar sana yang terselubung kebodohan, kebohongan, dan membuat hati bak tersayat sembilu.

“Hai orang gila! Untuk apa kau masih di sini. Lihat, tak ada satupun dari mereka yang sudi berbicara denganmu. Pergilah!”

Kini aku tak pernah mempedulikah perkataan itu. Mereka hanyalah orang-orang yang berusaha untuk mencuri impianku.

Impian untuk menjadi seorang guru. Aku tak ingin negaraku didogma dengan sesuatu yang sebenarnya keliru. Aku teringat akan perkataan ibu, “menuntut ilmu saja sudah berpahala, apalagi memberikan ilmu yang bermanfaat kepada orang lain.”

Aku ingin menjadi guru yang bisa menjadi contoh. Aku tak ingin anak cucuku nanti dididik dengan contoh yang serupa dengan ibuku ketika sekolah dulu. Supaya tak ada lagi pembatasan terhadap pemandangan dengan gambar dua buah gunung, dan tidak ada lagi pantun sumur di ladang karena akan berevolusi.

Karya Munic Talova Bhakti

KOLOM ini disediakan untuk para guru yang memiliki tulisan bebas seputar dunia pendidikan dan sekolah. Kirim tulisannya ke info.zetizenriau@gmail.com.

Untuk tulisan maksimal 1,5 halaman kwarto dengan spasi 1,5. Sertakan foto dan identitasnya. Kami tunggu kiriman dari seluruh guru di Riau.

Lesson Study dan Kompetensi Guru

KARYA OTTO MUZIKARNO MSI GURU SMAN 3 RAMBAH

 REDAKTUR: MARRIO KISAZ

UPAYA meningkatkan kompetensi guru dapat dilakukan dengan beberapa pendekatan, yakni pendekatan internal dengan memanfaatkan guru yang lebih berpengalaman sebagai pelatih, pendekatan eksternal dengan mengirimkan guru untuk mengikuti pelatihan ataupun studi lanjut, dan dengan pendekatan kemitraan melalui kerjasama antara perguruan tinggi dan sekolah. Karakteristik program kemitraan adalah dikembangkannya prinsip kolaborasi yang memberikan keuntungan pihak-pihak yang terlibat (Fandi Tjiptono & Anastasia Diana, 1996). Prinsip kolaborasi juga dapat dilakukan antar sesama guru dalam suatu sekolah juga dapat menjadi ajang yang efektif untuk meningkatkan mutu guru. Lesson study sebagai salah satu program kegiatan untuk meningkatkan kompetensi guru dan kualitas pembelajaran dapat dikembangkan di sekolah sebagai studi untuk analisis atas suatu praktik pembelajaran yang dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran berbasis riset untuk menemukan inovasi pembelajaran tertentu.

Lesson Study pada dasarnya adalah salah satu bentuk kegiatan pengembangan profesional guru yang bercirikan guru membuka pelajaran yang dikelolanya untuk guru sejawat lainnya sebagai observer, sehingga memungkinkan guru-guru dapat membagi pengalaman pembelajaran dengan sejawatnya. Lesson study merupakan proses pelatihan guru yang bersiklus, diawali

dengan seorang guru: 1) merencanakan pelajaran melalui eksplorasi akademik terhadap materi ajar dan alat-alat pelajaran; 2) melakukan pembelajaran berdasarkan rencana dan alat-alat pelajaran yang dibuat, mengundang sejawat untuk mengobservasi; 3) melakukan refleksi terhadap pelajaran tadi melalui tukar pandangan, ulasan, dan diskusi dengan para observer. Oleh karena itu, implementasi program lesson study perlu dimonitor dan dievaluasi sehingga akan diketahui bagaimana keefektifan, keefesienan dan perolehan pihak-pihak yang terlibat di dalamnya.

Lesson study sebagai salah satu kegiatan untuk meningkatkan kompetensi guru dan kualitas pembelajaran berasal dari bahasa Jepang Jugyokenkyu yang oleh Fernandez & Yoshida (Paidi, 2005) diartikan sebagai studi untuk analisis atas suatu praktik pembelajaran yang dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran berbasis riset untuk menemukan inovasi pembelajaran tertentu. Di sekolah-sekolah di Jepang kegiatan lesson study sebagai media untuk belajar dari pembelajaran yang merupakan a. inisiatif suatu sekolah atau guru untuk meningkatkan diri atau untuk memperoleh masukan atas pembelajaran inovatif yang telah dipikirkan/dilakukan, dengan cara membuka kelas bagi guru lain atau pengamat lain. b. wahana belajar bagi guru/peserta lain (juga guru penampil sendiri). c. wahana bersejawat, berdiskusi/sharing

pikiran untuk meningkatkan keprofesionalan mereka. d. Wahana berkolaborasi antara sekolah dengan universitas atau lembaga lain, kolaborasi antara guru dengan dosen atau pemikir pendidikan lainnya guna menghasilkan inovasi pembelajaran. Lebih lanjut Paidi menyatakan bahwa ada tiga tahapan utama dari lesson study yakni: a. Tahap perencanaan (planning): pada tahapan ini secara kolaboratif (guru dengan guru atau guru dengan dosen atau guru dengan pemikir) menyusun suatu perencanaan pembelajaran yang inovatif sehingga dihasilkan suatu perencanaan pembelajaran (lesson plan) yang terbaik dan membantu siswa belajar dengan baik yang disusun berdasarkan pengalaman, hasil pengamatan, buku-buku atau sumber ide lainnya. b. Tahap implementasi (implementing/do): pada tahapan ini dilakukan pembagian tugas bagi pihak-pihak yang berkolaborasi untuk meimplementasikan lesson plan yang sudah disusun. Salah satu kolaborator berperan sebagai guru dan yang lainnya sebagai pengamat/observer yang melakukan pengamatan dengan menggunakan lesson plan sebagai acuan. Pada skala besar kegiatan implementasi ini dapat diikuti oleh guru atau pemerhati pendidikan lainnya di luar pihak-pihak yang berkolaborasi. c.

Tahap refleksi (reflecting/see): pada tahap ini pihak-pihak yang berkolaborasi (atau dengan ditambah pengamat lainnya) duduk bersama untuk melakukan diskusi dalam bentuk shar-

ing mengenai apa-apa yang baru saja mereka tangkap dan amati dari implemantasi lesson plan yang telah dilakukan.

Dengan melihat tahapan pelaksanaan kegiatan lesson study maka monitoring dan evaluasi yang dilakukan juga harus mengacu pada tahapan yang dilakukan. Lesson study adalah salah satu alternatif kegiatan yang diyakini mampu meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas dan sekaligus sebagai suatu strategi untuk peningkatan kemampuan professional guru yang dilaksanakan dalam bentuk sharing experiences antara guru pelaksana dengan guru lainnya. Oleh karena itu beberapa manfaat yang dapat dipetik dari kegiatan lesoon study ini adalah: Penerapan lesson study dapat meningkatkan kompetensi guru, terutama yang terkait dengan pengetahuan, pengetahuan materi pokok, pengetahuan pengajaran, pengetahuan riset, kapasitas mengamati siswa, menghubungkan praktik sehari-hari dengan tujuan jangja panjang, motivasi, hubungan dengan kolega dan saling bantu, komitmen, dan akuntabilitas. Lesson study mendorong para guru untuk berani bertindak dan berfikir kritis dalam mengembangkan teori dan rasional bagi mereka sendiri, dan bertanggung jawab mengenai pelaksanaan tugasnya secara profesional. Dapat meningkatkan aktivitas dan kerterlibatan siswa dalam kegiatan pembelajaran secara keseluruhan. Semoga bermanfaat***  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

24

 www.zetizen.com  info.zetizenriau@gmail.com

 Basecamp zetizen Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

FOTO BERSAMA: Siswa SMAN 2 Tambang foto bersama pemateri kelas motivasi usai acara, belum lama ini.

ROLY ZETIZEN RIAU POS

DANIEL ZETIZEN RIAU POS

FOTO BERSAMA: Aby Lafkin dan Rahmi Putri Atria peraih Medali Perunggu Olimpiade foto bersama usai pengumuman lomba, belum lama ini.

SMAN 2 Tambang Hadirkan Kelas Motivasi

Aby dan Rahmi Sumbang 2 Medali di OSN DUA siswa SMA Cendana Pekanbaru yang bernama Aby Lafkin, Rahmi Putri Atria sukses mengharumkan nama provinsi Riau di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2017 yang baru selesai dihelat beberapa waktu lalu. Berlangsung di Provinsi Riau Senin-Sabtu (2-8/7) kemarin.

Aby lafkin berhasil meraih medali perunggu dibidang lomba biologi, dan Rahmi Putri Atria juga meraih medali perunggu bidang Geografi. Hasil ini disampaikan langsung oleh kepala SMA Cendana Dr H Mazuardi MPd kepada Zetizen tim, Rabu (12/7) kemarin.

“Alhamdulillah, Tahniah dan sukses buat siswa SMA Cendana Pekanbaru yang berhasil meraih dua medali perunggu Olimpiade Sains Nasional tahun 2017, Ini semua atas disiplin usaha dan

kerja keras siswa dibawah bimbingan yang berkompeten Desnawati SPd bidang biologi, Mursyida SPd bidang Geografi dan dinas pendidikan yang sudah mendukung penuh, Kami sangat bangga dan mengapresiasi hasil ini, karena bukan hanya membanggakan nama sekolah, tapi sudah mengangkat dan mengharumkan provinsi Riau di pentas nasional. Tentunya hal ini patut kita syukuri dan apresiasi,” tutur Dr H Mazuardi MPd. Sementara itu Aby Lafkin peraih medali perunggu bidang biologi mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas pencapaian yang diraih OSN 2017 “ Ya, awalnya tidak menyangka dan Alhamdulillah berhasil meraih medali perunggu.

Dalam lomba tersebut ada dua tahap test soal tertulis dan praktik, untuk persiapan maksimal dan

dibimbing oleh guru pembimbing dinas pendidikan. Nantinya kita akan ikuti Pelatnas untuk meraih yang terbaik lagi setiap bidang lomba, berharap setelah ini dapat menjadi bekal untuk tindak lanjut di perguruan tinggi terbaik di Indonesia.” Kata Aby lafkin. .Siswa SMA Cendana Pekanbaru usai berhasil meraih medali di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2017, juga diikuti dengan suksesnya sebagai tuan rumah Olimpiade bidang Astronomi. biologi dan Fisika.

“Semoga kedepan SMA Cendana Pekanbaru lebih mampu berbuat lebih banyak lagi, dan raihan prestasi terbaik ini berharap dapat memotivasi siswa lain nya untuk berprestasi. Demi dunia pendidikan dan provinsi Riau,’ tutup Dr H Mazuardi MPd.(r)

Gen Z Antusias Ketemu Pemain Film Sweet 20 HAI Zetizen Team Riau. Jum’at, 14 Juli 2017 Film Sweet 20 menggelar acara promosi film sambil menggandrungi pemain dari film tersebut yaitu Morgan Oey. Morgan yang menjadi Alan dalam film ini mengaku bahwa promo tour yang dilaksanakan di Pekanbaru merupakan tour terakhir mereka. Hal ini terlihat disambut antusiasi Gen Z yang yang menantkan salah satu idola Gen Z masa kini itu.

Promo tour ini yaitu sesi nonton bersama pemain dan foto bersama di akhir acara. Promo tour ini digelar di bioskop CGV Transmart Pekanbaru. Antusiasme masyarakat Pekanbaru membuat pemain serta team dari film ini terkagum-kagum atas respon mereka.

Film yang berisi tentang kesempatan kedua yang diberikan kepada seorang nenek berumur 70 tahun ini berhasil menembus 1 juta penonton.

“Dalam film ini berpesan untuk para remaja agar jangan pernah putus asa

karena everyone deserve a second chance,” ujar Morgan Oey. Film yang release saat lebaran ini memang banyak disukai oleh semua kalangan. “Salut sih, banyak yang nonton sampe-sampe omaoma, opa-opa juga nonton. Malah ada anak kecil yang ngajakin orang

tuanya nonton film ini” ujar Morgan.

“Untuk saat ini saya sudah ada 2 film yang akan direlease tahun ini, yang satunya web series di Viu sebanyak 13 episode. Saya juga tertarik dengan film musikal, kayanya lucu deh kalo dicombine keduanya.” Sambungnya lagi.(i)

BERIKAN ARAHAN: Salah seorang personil TNI saat memberikan arahan kepada siswa baru SMA Al-Azhar dalam kegiatan pengenalan lingkungan sekolah, belum lama ini.

ZETIZEN RIAU POS

Budaya Sekolah Disosialisasikan SEPERTI tahun-tahun sebelumnya, setiap sekolah menyelenggarakan masa orientasi siswa atau masa pengenalan lingkungan sekolah khusus bagi siswa yang baru masuk. Berbagai kegiatan dan aktifitas pun digelar guna menyambut datangnya warga baru bagi sekolah. Begitupun di SMA Al-Azhar Syifa Budi Pekanbaru II. Bedanya sekolah yang dikomandoi oleh Nazri SThI ini merangkaikan kegiatan orientasi siswa baru dengan Masa Ta’aruf Siswa (Mastawa) dan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS).

Adapun untuk peserta berasal dari siswa baru yang kelas XI. Menurut Kepala SMA Al-Azhar Nazri SThI, kegiatan seperti ini merupakan  REDAKTUR: MARRIO KISAZ

salah satu program unggulan sekolah sebagai bagian dari pengenalan lingkungan sekolah kepada anak-anak yang baru masuk. “Ya, ini merupakan salah satu program unggulan kita memasuki tahun ajaran baru. Anak-anak yang kelas XI kita kenalkan seputar sekolah, mulai dari lingkungan sekolah, ustaz dan ustazah yang akan membimbing/ mengajar mereka, budaya-budaya yang ada disekolah, ekstrakurikuler, hingga semua hal yang berkaitan dengan sekolah. Jadi, pas proses belajar mengajar dimulai nanti, anak-anak bisa lebih mudah menyesuaikan diri,”buka Nazri ketika berbincang-bincang dengan Zetizen, Jumat (14/7).

Kegiatan yang dimulai Senin-Jumat

(10-14/7) ini diikuti oleh 54 siswa dari kelas XI serta melibatkan OSIS, guru hingga kepala sekolah. Bahkan untuk mencapai tujuan yang diiinginkan, kegiatan ini juga bekerja sama dengan personil TNI dari Korem. “Untuk materinya kita isi dengan Tahajjud dan doa bersama orang tua siswa baru, pengenalan kultur sekolah, serah terima siswa baru, silaturrahmi orang tua siswa dengan sekolah, spiritual of education, LDKS melatih kedisiplinan, jurit malam dan api unggun, hingga self actualization. Terlihat, anak-anak sangat menikmati momen kebersamaan ini, Alhamdulillah,”sambung Nazri yang juga merupakan instruktur nasional ini.(i)

MEMASUKI tahun ajaran baru, SMAN 2 Tambang kembali menggelar Pengenalan Libgkungan Sekolah (PLS) untuk siswa baru di aula sekolah, Kamis (13/7).

Sebanyak 400 siswa baru mengikuti PLS tersebut dari tanggal 10-13 Juli lalu. Berbeda dengan orientasi tahun lalu, pengurus OSIS mengkonsep kegiatan di dalam ruangan sepenuhnya.

Selain menghadirkan alumni yang berprestasi, PLS SMAN 2 Tambang juga menghadirkan Duta Bahasa Provinsi Riau dan Duta Anti Narkoba Riau.

Kunjungan Duta Bahasa Dasni Elsa Meilianti dan Yosi Srinita serta Duta Anti Narkoba Riau Daniel Hulu bertujuan untuk memberikan kelas motivasi bertajuk generasi cinta bahasa, berprestasi, sehat tanpa narkoba. Tidak hanya kelas mo-

tivasi saja, namun mereka juga memberikan penyuluhan dan mengajak siswa SMAN 2 Tambang untuk ikut menjadi generasi aksi positif dengan ikut program National Challenge dari Zetizen.

Kepala SMAN 2 Tambang Nurlian SPd sangat antusias dan mendukung kunjungan kelas motivasi ini. Menurutnya ini sesuatu yang sangat baik dan perlu dihadirkan untuk dapat masukan positif untuk siswanya.

Dasni Elsa Meilianti salah satu dari motivator mengaku sangat senang bisa berkunjung di SMAN 2 Tambang yang beralamat di Jalan Bupati Kubang Raya ini.

“Alhamdulillah kelas motivasi kali ini berjalan lancar. Siswa SMAN 2 Tambang sangat antusias dan aktif serta merespon apa yang kami paparkan tadi.

Semoga dengan langkah kecil

melalui program Kelas Motivasi ini, generasi kita semakin baik lagi,”ungkapnya.

Dasni juga menambahkan b a hw a k e l a s m o t i v a s i i n i rencananya akan terus berlanjut ke beberapa sekolah dan ke berbagai kabupaten yang ada di Riau. “Konsepnya juga dinamis, kami masih mencari mitra kerja dan sponsor untuk mendukung program kami ini. Konsep kami ke depannya akan keliling Riau serta membuat lomba membuat artikel tentang bahasa Indonesia, narkoba, dan generasi aksi positif. Bagi sekolah dan komunitas yang ingin bergabung dan dikunjungi kelas motivasi dapat menghubungi 082391233912.

Ikuti kami di akun Intasgram @dutabahasariau @dutaantinarkoba_riau dan @zetizenriaupos,” tambahnya lagi. (dh)

KEGIATAN DIMESJID SEKOLAH: Siswa SMP IT Al-Ulum saat mengikuti salah satu kegiatan PLS di mesjid sekolah, belum lama ini.

Program Perkenalkan Lingkungan Sekolah YAYASAN Al-Ulum Islamic School yang menaungi SD dan SMP IT Al-Ulum secara serentak menggelar serangkaian kegiatan orientasi bertajuk Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) dan Masa Orientasi Siswa (Mastasi) khusus anak murid baru, Senin-Rabu (10-12/7) kemarin.

Untuk SMP IT Al-Ulum, kegiatan ini diikuti sebanyak 53 siswa, sedangkan SD IT Al-Ulum diikuti 100 peserta. Dua sekolah beda tingkatan ini sama-sama mengambil lokasi orientasi siswa baru di kompleks sekolah, Jalan Tuanku Tambusai No 696 Pekanbaru.

“Ya, jadi ini merupakan salah satu sarana perkenalan siswa

baru terhadap lingkungan baru disekolah Al-Ulum. Siswa baru perlu mengenal semua lingkungan baru di sekolah. Dengan mengenal lingkungan ini, siswa akan bersemangat untuk belajar.

Lingkungan sekolah baru terdiri dari lingkungan fisik dan personal. Yang termasuk lingkungan fisik antara lain seperti areal sekolah, ruang belajar, fasilitas pendukung belajar, dan sarana prasarana lainnya. Sedangkan lingkungan personal antara lain kepala sekolah, majelis guru dan pegawai serta semua personal yang ada di sekolah,”ujar Kepala SD dan SMP IT Al-Ulum Khairul Akbar SPdI kepada Zetizen Riau Pos, Jumat (14/7).

ZETIZEN RIAU POS

Ditambahkannya, saat acara, kegiatan ini diawali dengan silaturrahmi sekaligus halal bi halal sesama warga sekolah, pengenalan lingkungan dan tata tertib yang ada disekolah kepada siswa baru, pengenalan ekstrakurikuler, hingga semua hal yang berkaitan dengan sekolah. “Untuk orientasi anak murid baru SD dikelola secara intern yang hanya diisi oleh ustaz dan ustazah sekolah, sedangkan untuk SMP kita bekerja sama dengan pihak luar yaitu Ikmi Kota Pekanbaru untuk mengisi materi anak-anak. Terlihat semuanya begitu antusias mengikuti, begitupun orang tua siswa, Alhamdulillah,”terangnya lagi.(i)

Peta dan LDKS Gali Potensi Siswa SEMANGAT kebersamaan dan kekeluargaan mewarnai serangkaian kegiatan orientasi siswa baru SMP Islam As-Shofa menyongsong Tahun Ajaran 2017/2018. Sebanyak 161 siswa kelas VII yang baru saja menjadi warga baru SMP Islam As-Shofa mengikuti kegiatan orientasi yang bertajuk Pekan Ta’aruf Siswa (Peta) serta Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa. Kegiatan ini sendiri dimulai semenjak Senin (10/7) dan berakhir pada Jumat (14/7) kemarin. Sama seperti tahun sebelumnya, kegiatan ini kembali bekerja sama dengan pihak militer dari kesatuan TNI AD Kompi Kavalieri Pancer Pasir Putih Pekanbaru. Terlihat ada sebanyak

5 personil yang dengan penuh semangat mengajarkan anak-anak As-Shofa tentang kedisiplinan dan tanggung jawab.

“Alhamdulillah, kegiatan PETA (Pekan Taaruf Siswa) dan LDKS tahun ini berjalan lancar sesuai dengan rundown acara. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, dari yayasan yang sangat mendukung, bapak kepala sekolah, guru-guru, anak-anak dari anggota OSIS, dan kepada personil TNI AD dari Kompi Kavaleri Pancer Pasir Putih yang telah mengajarkan anak-anak kami banyak hal,”kata Kepala SMP Islam As-Shofa Aprinandes SPd melalui waka kesiswaan Rita Yustina SPd

kepada Zetizen Riau Pos, Jumat (14/7).

Menurut Rita, kegiatan yang memakan waktu selama 5 hari tersebut diisi dengan beragam aktifitas, seperti sosialisasi/pengenalan lingkungan sekolah kepada siswa, mengarahkan siswa pada program dan cara belajar, serta memperkenalkan siswa pada seluruh komponen sekolah beserta aturan, norma, budaya, dan tata tertib yang berlaku di As-Shofa.

“Dan ini merupakan salah satu sarana perkenalan siswa baru terhadap lingkungan sekolah, baik itu perkenalan dengan sesama siswa baru, kakak kelas, guru, hingga karyawan lainnya di sekolah.(i)

ZETIZEN RIAU POS

SUASANA ACARA: Suasana saat acara baris berbaris dalam kegiatan Pekan Ta’aruf Siswa baru dihalaman sekolah, belum lama ini.  TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Lipatkain lipat batu Lipat kertas dalam puan Dari air menjadi batu Sedikit tak lupa budi tuan

Riau Pos

 AHAD, 16 JULI 2017  HALAMAN 25

RUDI HIDAYATE FOR RIAU POS

GADIS BERSARUNG: Bola kaki sarung juga dimainkan oleh anak-anak gadis di Desa Buluhcina.

BOLA SARUNG: Bola kaki dengan memakai sarung menjadi salah satu permainan tradisional yang masih dipertahankan di Desa Buluhcina, Kecamatan Siakhulu, Kampar. Biasanya menjadi kegiatan khusus beberapa hari setelah Idul Fitri, seperti yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.

Tradisi Bola dan Kain Sarung Tak semua orang mau kembali kembali memunculkan hal-hal tradisi yang sebetulnya sudah ada sejak lama. Tapi, sebagian orang, justru dengan bangga menjadi bagian dari yang tradisi tersebut.

Laporan KUNNI MASROHANTI, Buluhcina

ANAK-anak muda, orangtua, bahkan anak-anak di Desa Buluhcina, sangat bangga bermain dengan hal-hal tradisi. Padahal, mereka juga menjadi bagian dari ke kinian, dekat dengan hal-hal modern dan menjadi bagiannya. Sangat beruntung, karena mereka tidak lupa dengan apa yang diwariskan para orangtua mereka dan menjaganya hingga saat ini.

Bola kak adalah olahraga dunia yang sangat dibanggakan. Begitu juga dengan anak-anak muda buluhcina. Mereka senang bermain bola kaki, tapi bukan bola kaki biasa. Sangat tradisi, yakni dengan menggunakan kain sarung. Inilah yang dilakukan para orangtua mereka sebelumnya. Bermain gaya bola kaki, tapi bola yang disepak bisa apa saja, dan uniknya, menggunakan kain sarung.

Permainan ini masih dimainkan, masih diperlombakan antara sesame pemuda di Desa Buluhcina. Alasannya, itulah warisan nenek moyang, itulah kebanggaan dan pastinya menghibur banyak orang. Di tengah

serunya permainan dalam memperebutkan bola, selalu terjadi hal-hal lucu yang dimunculkan oleh kostum berupa sarung yang mereka kenakan. Otomatis menjadi hiburan.

Selain berniat menjaga dan meneruskan warisan nenek moyang, permainan ini juga menjadi daya tarik sendiri bagi siapa saja yang datang ke desa tersebut. Sebab, desa ini memang merupakan salah satu desa budaya yang kaya engan peninggalan masa lalu, seperti rumah tua, hutan lindung yang terjaga dan sungai dengan pantai-pantainya.

Mereka yang datang lebih bahagia dengan pertunjukan seni dan permainan tradisi yang justru sudah mulai hilang di banyak tempat.

Rudi Hidayat, tokoh pemuda Desa Buluhcina, mengatakan, menjaga dan menumbuhkan kembali permainan tradisi di desanya perlu wkatu dan kebersamaan. Beruntung karena saat ini desa tersebut semakin ramai dikunjungi wisatawan sehingga sadar wisata dari masyarakatanya juga semakin baik. Kesadaran yang terus muncul menjadi hal penting dalam menghidupkan kembali permainan tradisi yang hampir hilang tersebut.

Selain bola kaki sarung, masih banyak permainan tradisi lainnya. Seperti gasing (gangsing, bahasa tempatan), volley dengan net tertutup, pacu lari karung memakai helm dan masih banyak lainnya. Musik tradisi seperti calempong, silat, juga masih terus dikembangkan. Pada waktu-waktu tertentu, anak-anak muda di sana berlatih silat dan music tradisi tersebut.

BERADU BADAN: Para pemain bola kaki sarung mengundang perhatian saat beradu badan dalam memperebutkan bola.

Bola kaki sarung ini juga dilengkapi dengan peraturan-peraturan seperti permainan tradisional lainnya. Di antaranya, satu grup terdiri dari empat orang (dewasa) dan lima orang (anak-anak), harus memakai sarung dan kaki ayam (tidak pakai sepatu). Peraturan

yang sama juga berlaku bagi kempompok anak-anak dan perempuan dewasa. Artinya, bola kaki sarung ini bisa untuk laku-laki dan bisa untuk perempuan.

Warga desa buluhcina tidak hanya membuka permainan ini untuk mereka saja, tapi juga

untuk para tamu yang datang ke sana. Artinya, tamu yang datang juga bisa bermain bersama masyarakat dengan menggunakan sarung. ‘’Selain untuk olahraga, juga untuk menjalin keakraban dengan sesama warga atau tamu yang datang ke desa kami,’’ ujar Rudi.(fiz)

PERISA

Pindah Ibukota PUN Riau di sebuah masa, pernah menjalani kenyataan ini. Tersebab “konflik” yang dihadirkan oleh PDRI? Entahlah. Atau karena apresiasi harga di pulau di Bintan terlalu mahal ketika itu? Entahlah. Namun, tersebab beberapa hal, terjadilah pemindahan ibukota pemerintahan dari Tanjungpinang ke Pekanbaru. Dua kota dengan watak yang sangat jauh berbeda karakter dan pembawaannya. Yang satu terletak di sebuah pulau dengan sejarah panjang kebudayaan Melayu, hiruk pikuk dalam interaksi pasar regional-tradisional (Singapura dan Johor), berpembawaan selaku kota maritim dengan keperkasaan ekonomi maritim, perdagangan antar pulau, wisata sejarah dan laut-laut cantik. Di kelilingi oleh pulau-pulau yang diikat dengan sejarah panjang, pasang surut dan tarik ulur sejarah Melayu yang tak saja oral, tetapi amat tekstual. Itulah Tanjungpinang.

Lalu, pengalaman pindah ke sebuah hulu sungai yang sejuk, sunyi namun memanggul harapan masa depan yang menggelegak, tersebab industri minyak korporasi asing yang bergempita memecah sunyi hutan rimba Sumatra, membelah lembah dan bukit menengah lewat jalaran pipa dan jalan raya yang meliuk, tampungan bagi para pendatang pemburu dolar (petro) dari segala penjuru Sumatra dan Jawa. Maka, jadilah sebuah kampung kecil yang hanya menjadi bagian kecil dari kerajaan Siak, kemudian menyeruakkan diri sebagai kotapraja Pekanbaru.

Belum juga terlihat dentingan apatah lagi dentuman sektor ekonomi benua di kota yang baru ini. Karena dia terkepung di tengah-tengah hutan Sumatra Tengah. Akses jalan raya satu-satunya hanya ke arah barat, tepatnya  REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

ke Bukittinggi. Sementara dari Pekanbaru tak ada jalan raya yang berakses langsung dengan kampung-kampung Melayu di sepanjang sungai Siak, apatah lagi kampung-kampung Melayu yang berada di pesisir timur pantai sejak dari Indragiri Hilir, hingga Rokan Hilir.

Semua tersambung dengan jalur air, sungai dan selat. Untuk menjangkau kawasan yang luas hingga ke Natuna, satu-satunya jalur tersedia hanya jalur laut yang amat “sensasional” dari segi waktu dan musim. Begitulah Pekanbaru, hadir dan tumbuh dalam “sesak” nafas, sejak dari akhir tahun 1950-an sampai penghujung 80-an. Kota ini hadir dengan kesan biasa-biasa saja, memang memberi efek rasa tenang, teratur, terutama lalu lintas, blok pemukiman dan perdagangan yang demikian kemas dan teratur. Namun, sejak awal 90-an kota ini mulai berdenyut dan bahkan bergemuruh. Setelah terbuka akses jalur lintas timur Sumatra yang menghubung batas Sumatra Utara dan batas Jambi. Akses lintas timur ini menjadi salinan gemuruh selat Melaka dari segi bisnis dan perdagangan ismi benua. Pekanbaru menjadi sentra bisnis kawasan tengah Sumatra hingga hari ini. Keadaan kotanya mulai sesak, padat, dengan jumlah pendatang yang begitu besar, perputaran uang yang tinggi; kehadiran korporasi berkelas internasional yang berbasis tak jauh dari kota ini (Perawang dan Kerinci); efek ekonomi perkebunan sawit dan derivasi ikutannya. Pusat retail regional bagi kawasan tengah Sumatra, bisnis perbankan yang begitu menjanjikan, semuanya bergemuruh di atas dada kota ini. Ikutannya? Bisnis pemondokan kos mahasiswa, dengan pertumbuhan perguruan tinggi yang membengkak, bisnis

YUSMAR YUSUF

rumah sakit, pengembangan townhouse, pengembangan pemukiman bak kota mandiri, pengembangan kawasan bisnis dengan sistem blok, pertumbuhan media cetak dan elektronik yang mengejutkan dan seterusnya. Namun, kecepatan pihak swasta ini tak berimbang dengan kecepatan yang disuguhkan oleh pemerintah kota dan provinsi.

Jalanan kota kian macet, ketiadaan jalan lingkar luar (outer ring road) yang simetris dan memadai untuk menampung gerak hilir mudik kenderaan besar dan berat agar tak masuk ke ruang inti perkotaan, kehancuran infrastruktur perkotaan, ketiadaan pelayanan air bersih, elektrifikasi kawasan pinggir kota yang belum terjawab, termasuk kesediaan energi gas rumah tangga, kesemrawutan lalu lintas jalan raya, pengaturan kawasan bisnis yang menyatu dengan pemukiman warga.

Kawasan industri yang berserak di dalam

kota, sehingga memberi beban yang berat bagi kota dan warganya. Ditambah lagi, beban bandar udara internasional yang terleak di tengah kota, sehingga dia tak bisa dikembangkan lagi, untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang yang kian membludak di masa-masa yang akan datang, termasuk kesiapan untuk embarkasi haji yang meniti wacana demi wacana dari tahun ke tahun.

Selanjutnya, pembangun ruko (rumah toko) sudah berpindah arah dan fungsi menjadi tembok kota. Karena dibangun mengikut sisi panjang badan jalan, sehingga kota ini kehilangan taman, kehilangan laman rumah warga. Di samping itu, ruko-ruko yang dibangun tak berisi alias kosong. Dan ruko pun bertindak selaku penjual ruko. Ruko bukan menjual produk di dalamnya, akan tetapi langsung menjual ruko itu sendiri. Sebuah kenyataan ironis. Dengan kenyataan begini, maka layakkah saat ini Riau memikirkan untuk memindahkan ibukota? Bukan karena latah-latahan atau ikut-ikutan dengan rencana pemindahan ibukota dari Jakarta ke Kalimantan.

Saat inilah momen yang tepat memindahkan ibukota Riau ini lebih menghilir sungai Siak. Lebih mengarah pantai, sesuai dengan tabiat dan lambang daerah ini “perahu”. Di samping itu, dia berada di tengah-tengah kampung Melayu, dikandang atau dipagari oleh kota-kota kecil Melayu dan kampung-kampung Melayu. Jaraknya masih dalam rengkuhan “manusia” dengan pusat jantung hati Melayu bernama kampung-kampung. Jaraknya bisa jauh, bisa pula dalam kadar 70 Km ke arah timur atau utara Pekanbaru saat ini. Jika mengarah ke kota Siak, sisakan

jarak sekitar 20 atau 30 Km dari kota Siak. Bisa mengambil ruas jalan lintas Tanjung Buton yang lurus dan bisa dikembangkan menjadi ruas highway. Demikian pula Bandara baru bisa dikembangkan di Langgam Pelalawan.

Gambaran kota baru itu hendaklah merepresentasikan kenyataan natural hutan tropis Sumatra. Sehingga kota pemerintahan yang baru itu berada di dalam kawasan hutan atau sebuah kota dengan taman hutan raya yang molek dan memikat. Pilihan yang lebih seksi, tentu saja Dumai, demi menyambung garis “jalur Sutra” (Silkroad) yang terhubung dari Daratan Cina hingga kota Melaka. Apalagi, ketika dua sumbu kota Dumai dan Pekanbaru telah tersambung tol, dan tiada alasan meneruskan garis jembatan Dumai-Melaka untuk menjayakan “silkroad” itu. Ihwal ini sekaligus untuk menjawab fenomena pemekaran Provinsi Riau Pesisir. Pekanbaru sudah berkembang demikian pesat, biarkan dia menjadi kota tujuan bisnis. Dengan cara ini, terjadi pemihakan kultural sebagai dampak dari pemindahan ibukota yang selama ini tak memberi rasa bangga kepada Melayu dan kebudayaannya. Khusus kehadiran bandara yang terikat i sampai tahun 2022, dan harus diperpanjang ‘kontrak’ pemakaiannya, di samping landasan pacu yang telah dikepung oleh dua batang jalan (Kertama di selatan) dan jalan Arifin Ahmad di sebelah utara, amat susah pengembangan ke depan. Sebab, bandara adalah beranda terdepan kota-kota modern hari ini. Bukan pelabuhan laut atau terminal bus, apatahlah stasiun kereta api.

Saatnya merenung untuk berpindah. Pindah (hijrah) itu, membuat sesuatu menjadi besar dan diperhitungkan.***  TATA LETAK: EKO FAIZIN

JEMPANA

26

ADEGAN: Salah satu adegan karya Lembaga Teater Selembayung berjudul “Situs” yang dipentaskan di Anjung Seni Idrus Tintin, Kota Pekanbaru, Riau, beberapa waktu lalu.

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

BACA PUISI: Salah satu adegan pembacaan puisi.

Menilik Kekuatan Gagasan Sutradara PEKANBARU(RP) – Perhelatan tahunan bertajuk Ajang Teater Sumatera (ATS) kembali digelar pada 17-20 Juli 2017 di Anjung Seni Idrus Tintin, Kota Pekanbaru, Riau.

Helat yang diprakarsai Lembaga Teater Selembayung dan disupport penuh Dinas Pariwisata Riau ini kembali mempersembahkan karya terbaik lima sutradara asal Sumatera, ditambah satu karya sutradara asal Jakarta.

Komunitas yang akan tampil seperti Lembaga Teater Selembayung, Teater Matan, dan Riau Beraksi asal Riau.

Teater Sakata asal PadangpanjangSumbar, Teater Satu Lampung, serta Kelompok Teater Kami asal Jakarta. Tentu saja, penikmat seni Kota Pekanbaru sekitarnya akan menyaksikan ragam karya teater inovatif dengan tema-tema kekinian.

Direktur Festival ATS Fedli Azis menjelaskan, tema yang diangkat pada tahun kedua penyelenggaraan AT S , “ M e m b a n g u n G e r b a n g Kekuatan Sumatera” sebagai upaya memantapkan keinginan masyarakat seni untuk menjadikan Riau sebagai Pusat Seni Pertunjukan di Sumatera.

Apalagi, hanya Riau yang memiliki ge dung per tunjukan berlevel nasional, bahkan internasional di Pulau Sumatera.

“Selain geliat seni pertunjukan Riau terus menunjukkan perkembangan yang positif, negeri ini juga memiliki gedung pertunjukan terbaik yang sangat memadai menjadikannya sebagai pusat. Paling tidak, kita patut berbangga untuk itu,” ulas Fedli.

Dijelaskannya, tidak hanya sampai di situ, masyarakat penikmat seni juga menunjukkan perkembangan b e ra r t i . In i t e r bu kt i , g e d u ng

megah berkapasitas 600 tempat duduk tersebut selalu penuh saat pertunjukan berbagai percabangan seni digelar. Para penikmat yang memadati gedung tersebut juga terbilang beragam dari kalangan pelajar, mahasiswa, umum, selain para pelaku seni.

Tidak hanya menyuguhkan karya teater setiap malamnya, helat ini juga diisi dengan sarasehan atau diskusi kreatif bersama para narasumber dan pengamat dari berbagai lintas seni sesuai dengan tema kegiatan tersebut. Tahun ini, narasumber

yang sudah bersedia untuk hadir antara lain Rama Thaharani, Putu Arcana (Jakarta), dan DR Katil (Sumbar). Selain narasumber, tahun ini menghadirkan tiga pengamat yang cukup ternama seperti Ery Mefri (Padang), Rino Deza Paty Mby, serta Marhalim Zaini.

Kepala Dinas Pariwisata Riau Fahmizal yang sejak awal mendukung penuh digelarnya ATS tak hentihentinya memberi semangat pada perkembangan seni kreatif di Riau.

Sebagai pasilitator, pemerintah akan memberi dan menciptakan ruang

serta peluang bagi pelaku seni untuk berekspresi, salah satunya pelaku seni peran. Ia juga mengakui bahwa minat masyarakat pada perhelatan seni pertunjukan kreatif senantiasa mengalami peningkatan, terutama para pelajar dan mahasiswa.

“Kami akan terus mendorong pelaku seni kreatif untuk mengembangkan gagasannya dalam menciptakan karya-karya kreatif yang inovatif. Kami berharap, saat acara berlangsung, masyarakat beramairamai hadir dan menjadi saksi pada ATS II nanti,” ujarnya Fahmizal.(why)

Proses pembuatan Kue Jalo

Hidangan Tradisi dari Lima Daerah

FOTO-FOTO MOLLY WAHYUNI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Wabup Kampar Catur Sugeng Susanto dan Kadis Pariwisata Pemuda Olahraga Syamsul Bahri foto bersama

Ratusan Pelajar Tinjau Fakta Sejarah dan Potensi Daerah RATUSAN pelajar utusan seluruh provinsi se-Indonesia datang ke Riau untuk mengikuti Olimpiade Sains Nasional (OSN) yang berlangsung di Pekanbaru pekan lalu. Kedatangan mereka untuk berkompetisi dalam bidang sains setelah berhasil menjadi jawara di daerah masing-masing.

Mengisi rangkaian kegiatan OSN tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengajak para peserta untuk berkunjung ke Kabupaten Kampar. Kunjungan itu disebut sebagai wisata edukasi. Di mana Kabupaten Kampar merupakan daerah tertua di Riau yang memiliki fakta sejarah dan berbagai potensi daerah yang menarik untuk dipelajari.

Raut muka para calon pakar sains se Indonesia terlihat sangat riang gembira, ketika mereka bisa berkunjung ke Kampar untuk refreshing sekaligus melihat langsung lokasi objek wisata bersejarah zaman kerajaan Sriwijaya yakni Candi Muara Takus. Lebih kurang 700 peserta hadir dan antusias mengikuti kegiatan tersebut. Di samping itu, rombongan juga berkesempatan memperoleh aneka produk khas Kabupaten Kampar dan memperoleh informasi tentang potensi daerah Kabupaten Kampar.

Rombongan disambut oleh Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH didampingi Kepala  REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

CENDERAMATA: Wabup Kampar Catur Sugeng Susanto menyerahkan cenderamata kepada peserta OSN, bau-baru ini di kawasan Candi Muara Takus

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Drs H Syamsul Bahri MSi. Di hadapan peserta, Wabup mengatakan bahwa Kabupaten Kampar merupakan daerah yang kaya akan warisan peradaban sejarah, dan memiliki potensi yang luar biasa untuk dikembangkan. “Pemprov sangat memberi perhatian kepada Kampar.

Ada pun bentuk perhatian lainnya yang diberikan Pemprov Riau kepada Kampar, dibangunnya infrastruktur seperti jalan untuk mendukung

destinasi wisata Muara Takus yang sudah terkenal,’’ucapnya.

Syamsul Bahri menambahkan bahwa Candi Muara Takus adalah salah satu tempat wisata populer di Kampar Riau. Candi ini adalah satu satunya candi yang ada di Provinsi Riau. Ramai dikunjungi pada hari hari libur, terutama saat libur panjang sekolah. Candi Muara Takus Terletak di Desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto Kampar atau jaraknya kurang lebih 135 kilometer dari Kota Pekanbaru.

Jarak antara kompleks candi ini dengan pusat Desa Muara Takus sekira 2,5 kilometer dan tak jauh dari pinggir Sungai Kampar Kanan.

Kompleks Candi ini dikelilingi tembok berukuran 74 x 74 meter, di luar arealnya terdapat pula tembok tanah berukuran 1,5 x 1,5 kilometer yang mengelilingi kompleks ini sampai ke pinggir Sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat pula bangunan Candi Tua, Candi Bungsu dan Mahligai Stupa serta Palangka.

SETIAP daerah di Riau memiliki aneka hidangan tradisi turun temurun. Namun ada juga satu jenis olahan makanan yang menjadi hidangan tradisi yang sama di beberapa daerah. Salah satunya adalah Kue Jalo.

Kue jalo adalah makanan khas Kabupaten Kampar, Bengkalis, Siak, Rokan Hilir dan sebagian Rokan Hulu. Dalam penyajiannnya, dan olahan pelengkap dan masing-masing daerah memiliki cara tersendiri dalam menyajikan olahan pelengkapinya.

Misalnya, di Kabupaten Kampar, makanan kue jalo disajikan dengan hidangan pelengkap sari kayu atau kuah santan bercampur gula merah.

Bahkan pada musim buah durian, kue jalo disajikan dengan campuran durian. Beda dengan daerah Bengkalis, Siak, Rokan

Hilir dan Rokan Hulu. Di daerah ini kue jalo disajikan dengan kari daging atau disebut juga pacri nenas.

Pembiatan hidangan tradisi turun temurun ini tidaklah sulit. Bahan-bahan dengan mudah dapat diperoleh di warung-warung yang ada di desa-desa, seperti terigu, telur ayam, mentega, gula pasir, vanili, garam dan air. Proses pembuatannya sedikit unik, karena menggunakan alat cetakan yang khas untuk membentuk jaring (jalo).

Dalam proses penghidangan, untuk lebih indah dipandang, biasanya disajikan dengan piring ceper. Kuahnya ditempatkan diatas piring yang sama dengan kue jalo yang telah tersusun rapi. Kue jalo ini bisa disajikan pada waktu lebaran hingga acara pesta.

Kue Jalo yang dibungkus dengan paket kuat rasa manis

 TATA LETAK: YAYA

ESAI

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

BEJIBAH: Yaitu bermakna dengan makna banyak, seperti kata orang kepada seseorang: Adakah limau Cina di pasar-pasar itu? Jawab seseorang: Limau Cina bejebah di pasar itu, tiap-tiap kedai sahaja berkeranjang-keranjang.

27 (Pengetahuan Bahasa, Kamus Logat Melayu Johor, Pahang, Riau dan Lingga oleh Raja Ali Haji, cetakan pertama, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara Bagian Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Melayu, Pekanbaru 1986/1987).

Sastra Menjamah Kebinekaan Oleh : JUMARI HS.

TEPATNYA 10 Juli 2017 di Balemong Resort Ungaran-Semarang berlangsung baca pusi dan diskusi dengan tajuk “ Temu Penyair dan Diskusi Merawat Kebinekaan “ kegiatan sastra yang diselenggarakan Balai Bahasa Jawa Tengah ini menghadirkan narasumber Sosiawan Leak ( Solo ) dan Handry TM ( Semarang ). Pardi M. Hum selaku kepala Balai Bahasa, selain membuka even tersebut juga memaparkan harapannya, yang mempertegas dunia sastra, fiksi maupun budaya memiliki pengaruh besar terciptanya kebinekaan. Sebab sastra itu sendiri bagian nilai humanisme, sosial sebagai perekat pluralisme bangsa. Yang lebih menarik lagi. Ada rencana Balai bahasa ttahun 2018 akan melounching buku puisi karya para penyair Jawa Tengah bertemakan « Kebenikaan «. Acara diskusi pun terasa menarik setelah beberapa penyair seperti Bambang Eka Prasetya ( Magelang, ), Heru Mugiharso ( Semarang ) Wage Teguh Wiyono ( Cilacap ) dan lainnya meramaikan pembacaan puisi yang diteaterikalisasikan sangat apik.

Adapun diskusi yang membahas isu-isu perpecahan yang belakangan kembali menyeruak dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, ternyata merupakan kegelisahan serius yang harus segera ditangani, dan sastrawan, budayawan serta pengampu kebijakan seharusnya secara bersama-sama bisa segera mengatasi permasalahan tersebut. Mencomot sepenggal ucapan Arkeologi Nasional, Prof Bagyo Prastyo. Acapkali kita beranggapan, bahwa kebenikaan hanyalah hal-hal yang termanifestasikan sebagai adat istiadat dan kebudayaan yang bersifat fisik atau kasat mata.

Namun realitas kebenikaan itu sesungguhnya sebuah ruh pluraliskegime yang sangat urgen dalam menjaga kemajemukan kehidupan.

Itulah prolog atau pengartar Sosiawan Leak lebih menandaskan, kebenikaan dalam sudut pandang arkelogis yang sesungguhnya telah meninggalkan jejak-jejak di Nusantara ini. Hal itu jelas tak terbantahkan, melihatkan dari keberagaman yang ada sekarang telah menjadi kekayaan budaya yang adi luhung dan terwujud pada sebuah dokumen, buku maupun media pernerbitan sastra yang dapat dinikmati dan dirasakan sampai sekarang. dapat kita pahami, sejak awal produk kebudayaan modern, seperti kesusasteraan selalu menjunjung nilai-nilai keberagaman menjadi suatu keniscayaan. Keberagaman juga selalu diberi ruang seluas-luasnya.

Lebih gamblangnya, jejak-jejak potensi berbenika terungkap lewat penelitian arkeologis ( oleh Pusat Penelitian Arkeologi Nasional ) di situs Goa Harimau, Sumatera dan song Keplek, Jawa Timur, yang menunjukkan bahwa antara ras Australomelanesid dan Mongoloid pernah hidup berdampingan.

Meski sama-sama dikategorikan sebagai ras awal manusia modern ( Homo Sapiens ) namun migrasi yang dilakukan kedua ras usai zaman es itu terjadi pada kurun waktu yang berbeda.

Australomelanesid menyeberangi lautan untuk

sampai ke Nusantara sekitar 60.000 tahun lalu.

Sementara Mongoloid melakukan migrasi sekitar 56.000 tahun kemudian. Ras Australomelasid ditengarai sempat menyeberang ke pulau Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, bahkan sampai ke Flores.

Jadi proses migrasi di Nusantara sebenarnya berlansung dari zaman ke zaman. Hal itulah yang membuktikan bahwa sejak dahulu Nusantara menjadi kawasan silang budaya, tempat bertemu dan interaksi berbagai macam ras serta keturunan. Dengan demikian, bangsa ini boleh kita katakan telah memiliki kultur kebenikaan yang kokoh dan kuat jika bercermin pada histori pengembangan kebenikaan di masa lampau.

Jelas Sosiawan Leak yang juga sosok penggerak gerakan anti korupsi.

Sastra dan Kebinekaan Merujuk sastra dalam kebenikaan, kita sependapat terhadap fungsi bahasa dan rasa yang keduanya mutlak bagian implementasi sebuah karya sastra sebagai permersatu serta perekat perbedaan. Sebagaimana kerja-kerja kesusastraan yang bisa kita lacak dengan genre dan gaya penulisan berbeda. Sebut saja prosa liris berjudul « Pengakuan Pariyem « ( 1994 ) karya Linus Suryadi AG dan Novel « Ronggeng Dukuh Paruk « ( 1982 ) karya Ahmad Tohari.

Juga dalam antologi

puisi « Parikesit ( 1971 ) karya Gunawan Muhammad yang memafaatkan aspek lokalisme sebagai inovasi dalam pengucapan serta menggunakan motif cerita tradisional Jawa untuk menyatakan sikapnya sebagai orang modern. Apa yang tertuang semua itu, bagian esensi sebuah keberagaman budaya lokal yang tersebar di berbagai wilayah Nusantara yang dieksplorasi oleh para sastrawan secara konsisten dalam menjaga makna kebenikaan.

Demikian juga, dalam ranah wilayah perpuisian, kita dapat bercermin dikala Sutardji Calzoum Bachri terinspirasi oleh kebudayaan melayu hingga menghasilkan kumpulan puisi mantra « O « ( 19973 ) dan « Amuk « ( 1977 ), Gerson Poyk lewat karya cerpennya yang unik, kocak, dan menggelitik « Matias Akankari « ( 1975 ) pun semput memperkenalkan keluguan dan ketulusan yang dimiliki orang Irian Jaya ( kini Papua ) lewat karakter tokoh utamanya. Penulis kelahiran Rote, Nusa Tenggara Timur itu sempat menemukan ironi yang mendorong sang to-

koh menyimpulkan, bahwa tarian striptease di metropolitan Jakarta tak beda dengan tarian khas suku pedalaman di rimba belantara Irian Jaya.

Apa yang telah dilakukan para sastrawan kita masa lalu dan sekarang ini adalah sebuah manisfestasi budaya kebenikaan bahasa, rasa yang teraktualisasi melalui bentuk literasi kreatif.

Seperti juga yang di paparkan Handry TM tentang keagungan karya puisi dengan mengadopsi ungkapan Oscar Wilde yang bersuara lantang « All bad poertry Springs from genuine feeling « Penyair Irlandia itu lebih menilai, seburuk apapun puisi yang yang ditulis, ia selalu berangkat dari soul yang jernih. Hal ini diperkuat oleh pendapat TS Eliot, bahwa puisi sejati adalah puisi yang sudah mampu berkomunikasi sebelum dipahami. « Genuine poetry can comunicate before it is understood «, ujarnya.

Lebih kongkret lagi, Handry menyimpulkan pendapatnya, bahwa Puisi itu sebuah karya kejujuran yang memiliki fitrah penyuara kebenaran. Puisi juga merupakan internality proses penyairnya. Sebagaimana yang dilakukan Rendra saat menulis Pamflet Pembagunan dalam puisinya menawarkan sebuah modeling gimana puisi bisa bersuara keras dan menjadikan para pemimpin negeri, penguasa, partai politik dan para koruptor « alergi « mendengarnya. Jadi apa yang dituturkan kedua nara sumber dalam diskusi ini, kita mencatatnya bahwa kerja sastra adalah « menyapa atau mengingatkan « untuk kembali ke jalan yang benar, bersatu, jujur, kreatif dan selalu ingat sejarah yang menjadikan kebenikaan itu sebuah kekayaan budaya yang inspiratif serta memperkokoh kedaulatan bangsa.. Semoga.

Jumari HS. Sastrawan dan Budayawan tinggal di Kudus Jawa Tengah. Lahir, 24 Nopember 1965. Karya-karya sastra banyak bertebaran di berbagai media masa, Buku puisinyal yang telah terbit “ Tembang Tembakau dan Tentang Jejak Yang Hilang “ sekarang duduk sebagai ketua Teater Djarum.

Parade Ragam Imajinasi Oleh: UDJI KAYANG ADITYA SUPRIYANTO

IMAJINASI tak selamanya berakhir di rengkuhan ceracau khayali. Buku kumpulan cerpen Agama Apa yang Pantas bagi Pohon-Pohon? (2016) mendokumentasikan sekian imajinasi liar Eko Triono. Buku itu masuk lima besar Kusala Sastra Khatulistiwa 2016 untuk kategori prosa, sebelum dikalahkan oleh Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi (2016) garapan Yusi Avianto Pareanom.

Kita tidak usah mengurusi penganugerahan itu. Kita hanya butuh membaca, dan bahagia karenanya. Tujuh belas cerpen di buku Eko yang berpredikat Sastra Perjuangan ini barangkali sudah pernah kita baca sebelumnya, lantaran pernah terpublikasi di beberapa media cetak nasional maupun lokal. Sementara, cerpen-cerpen lainnya belum pernah ditayangkan media cetak mana pun, terutama cerita sangat pendek Eko yang bakal merepotkan penata letak apabila dipaksakan muncul di koran atau majalah.

Sebelum sampai pada cerpen pertama, kita bakal disambut endorsement Damhuri Muhammad, komentar-komentar terhadap beberapa cerpen Eko, pengantar kurator, dan catatan dari kritikus sastra kondang, Tia Setiadi. Tanpa bermaksud meniadakan, kita boleh melewatkan sementara berbagai komentar tersebut. Tujuannya jelas, agar kita bisa menikmati dan menakar cerpen-cerpen Eko berdasarkan pembacaan sendiri. Kita boleh lekas membaca komentar-komentar di depan setelah tuntas mengakrabi cerpen-cerpen Eko. Toh, buku kumpulan cerpen Eko cepat selesai dibaca, satu-dua hari sudah cukup untuk menuntaskan buku itu. Namun, kalau ingin menuntaskannya dalam waktu yang jauh lebih cepat, segeralah mendaftarkan diri di Seminar Bacakilat 3.0 yang beriming-iming “ingin menun-

 REDAKTUR:KUNNI MASROHANTI

taskan tumpukan buku Anda dalam 2 jam?”

Parade imajinasi Eko dibuka oleh cerita (sangat) pendek berjudul Kebahagiaan. Cerpen berkisah tentang suatu pertemuan yang mengobrak-abrik tatanan waktu. Kisah dibuka dengan agak mengejutkan: Pagi hari pintu kamarku diketuk dengan keras. Keras sekali. Kubuka dan ada anak kecil. Kutanya, siapa? “Aku anakmu di masa depan nanti.” (2016: 29). Kita yang akrab dengan serial televisi superhero DC Comics tentunya akrab dengan perjalanan waktu demi sebuah penyelamatan. Perjalanan waktu dalam episode superhero bisa dilakukan oleh The Flash, manusia tercepat di bumi, maupun komplotan Legends of Tommorow dengan kapal penjelajah waktunya. Namun, alasan kedatangan si anak dari masa depan, dalam cerpen Eko, terasa sepele. “Aku cuma ingin tahu masa muda Ayah,” kata si anak (2016: 30).

Cerpen berjudul Paradisa Apoda mempertemukan kereta api dan literasi dalam kemanunggalan imajinasi. Kereta api sebetulnya sudah lama akrab dengan buku. Dalam film Genius (2016) misalnya, menampilkan adegan Max Perkins membaca naskah Tom Wolfe di gerbong kereta api, di sepanjang perjalanan. Pembacaan di kereta api memang belum tuntas, namun suasana yang terbawa cukup berpengaruh, sehingga Perkins lantas berkeputusan menerbitkan naskah Wolfe sebagai Look Homeward, Angel (1929). Eko, dalam cerpennya, lebih merekatkan lagi intimasi kereta api dan literasi. Dikisahkan ada kereta api bernama Paradisa Apoda yang hanya berhenti sekali selama 18 jam 25 menit di tempat yang sama ketika berangkat, yaitu stasiun pusat kota Literia. Stasiun ini mirip perpustakaan tua, dengan rak-rak tua, lantai tua, lukisan tua, suasana tua, dan gadis penjaga yang sudah tua (2016: 61).

Paradisa Apoda terdiri dari beberapa gerbong, di antaranya gerbong para pelamun, gerbong pengusir sepi, dan gerbong masa kecil. Di Literia, melamun bukan perihal tabu. Melamun bukan membuang waktu, melainkan menciptakan waktu; menciptakan jeda untuk memeriksa apa yang sudah kita miliki atau apa yang baru saja hilang, baru saja pergi (2016: 63). Pemaknaan Eko atas “melamun” mengingatkan kita kepada pemikiran Heidegger tentang waktu asali (zeitlichkeit).

Waktu asali ditakar oleh setiap eksistensi, atau jika meminjam term Heidegger: dasein, secara kreatif dan pribadi. Hanya saja, kita lebih sering menjumpai waktu asali yang disamaratakan jadi konsensus bersarana detik, menit, jam, hari, pekan, tahun, dan lain-lain. Penyamarataan waktu asali ini Heidegger sebut dengan waktu objektif, alias innerzeitigkeit (1953: 405).

Tepat setelah Paradisa Apoda (apabila membaca cerpen-cerpen secara urut), kita berjumpa cerita sangat pendek lagi. Cerpen Anak Manis berkisah tentang seorang anak lugu yang tiba-tiba teringat sesuatu, lantas mengutarakannya dengan percaya diri, tanpa beban, di tengah kekhusyukan makan malam: “Anak Manis tahu, Papa itu korupsi, dan kata Bu Guru, Papa boleh dihukum mati.” (2016: 65). Pemunculan istilah “korupsi” di tengah cerpen-cerpen imajinatif memberinya tautan pada realitas. Korupsi jelas-jelas hal realistis, alih-alih sureal. Dalam cerpen lain, tepatnya pada Pledoi Spesies Tikus, korupsi Eko munculkan kembali. Cerpen terkait mencoba berkomentar ihwal korupsi dari sudut pandang tikus. Para binatang pengerat itu tak terima nama spesiesnya dipakai sebagai kata ganti koruptor!

Cerpen-cerpen Eko yang terhimpun dalam Agama Apa yang Pantas bagi Pohon-Pohon? bukan saja menunjukkan keragaman perspektif, namun

juga eksplorasi teknik berkisah. Beberapa cerpen Eko hanya terdiri dari satu monolog panjang belaka, dibuka dan diakhiri dengan tanda petik, sebut saja cerpen Bukan Aku yang Membunuhnya dan Aku Ini Ibumu. Pemilihan tokoh dalam cerpen Eko cukup variatif, tak melulu manusia.

Demikian pula pilihan namanya, terkadang Eko meminjam nama tokoh terkenal (Kublai Khan, Marco Polo, misalnya), terkadang memakai nama-nama aneh. Pemilihan karakter bernama inisial (Pemuda E) sebagai tokoh di cerpen Babi Mentah pada Batu Vinunung dan Sebagainya dan Takut dan Ranumerta mengingatkan kita pada Franz Kafka yang pernah lebih dulu menamai tokoh utamanya di novel Der Prozess (1925) dengan nama inisial (K, lengkapnya Josef K).

Bukan hanya itu, “nama” saja sudah cukup bagi Eko dalam menbuat cerpen. Ada satu cerita sangat pendek (lagi) dalam buku kumpulan cerpen Eko, berjudul Namamu. Ketika namamu adalah hujan yang jatuh menyentuh siapa saja, namaku hanyalah sungai kecil yang tak bisa jika harus mengalir tanpa belaianmu (2016: 174). Analogi aku-kamu semacam ini adalah khas dalam percintaan. Selain Eko, kita dapat menjumpainya dalam lagu Kita Mungkin garapan Sisir Tanah: jika kau mengalir sebagai dusta, aku adalah kata/ jika kau dendam, aku sebagai damai/ jika kau berhembus sebagai maut, aku adalah waktu/ jika kau dosa, aku sebagai doa. Tanpa mendengar Sisir Tanah pun, kita sudah akrab dengan gombalan, “Dik, kalau kamu bunga, aku jadi kumbangnya ya!” Cinta barangkali memang dua entitas berbeda yang saling berjumpa dan berkait. Aih! *** Udji Kayang Aditya Supriyanto Peminat sastra dan pengelola edaran Bukulah!

Bergiat di Bilik Literasi.

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

KEMBAYAT

28

Riau Pos AHAD 16 JULI 2017

Cerpen­ JASMAN BANDUL

Surat Cinta Adibah BARANG kali, masih ada yang belum lunas.

Tentang hutang - piutang, tentang rasa yang belum terungkapkan, atau segala macam peristiwa, tentang aku dan kau, Adibah. Saat ini aku masih di jeruji penjara, membaca surat terakhirmu. Sebentar lagi aku akan bebas.

S u r a t C i n t a A d i b a h Kepada Rahman, lelaki yang kukasihi.

Aku tak pernah sebahagia ini. bersamamu selalu membuat aku menjadi wanita kuat dan bergelora. Tapi kau tak pernah tahu, betapa istimewanya dirimu. Tingkah konyol yang selalu kau pertontonkan, menandakan kau adalah lelaki terjujur yang pernah aku tahu.

Rahman, aku tak setuju kalau harta adalah ukuran kebahagiaan seseorang.

Aku menolak faham itu. Tapi, aku selalu hidup dalam tekanan batin, dan hampir sempurna. Aku terpaksa harus menerima lamaran, dan itu harus aku terima.

Rahman, aku sudah mulai picik, tak ada yang bakal memiliki hatiku, selain kau, bahkan aku takkan mengizinkan siapapun memilikimu. Aku memutuskan malam ini kita harus pergi bersama, dengan cara yang sama yang sudah aku rencanakan beberapa hari yang lalu. Tapi aku berubah pikiran.

Meski aku tak dapat memilikimu, tapi kau, punya cinta yang masih berharga untuk wanita lain. Maka ku putuskan untuk pergi sendiri.

Rahman lelaki yang kupilih.

Malam ini, aku sudah melunasi hutanghutangku. Kau akan membaca jawaban pertanyaanmu dalam surat ini. Rahman, telah lama aku mencintaimu. Selalu ada rasa cinta. Tapi tak selalu dapat ku ungkapkan. Kau juga pemalu. Tetapi malam ini, harus aku lunasi meski hanya lewat surat ini. AKU MENCINTAIMU SEPENUH HATI. Aku yakin kau akan menyukainya.

Rahman, surat ini jadikanlah bukti, bahwa kau tak terlibat dalam masalah ini. ini kehendakku, keinginan yang menurutku mulia, daripada harus membuat orangorang sekelilingku terganggu. aku akan mencintaimu, dan aku kuat melakukan ini.

Rahman, terakhir, kau cintailah wanita selain aku, seperti kau mencintaiku.

Adibah, wanita yang mencintaimu. Selamat tinggal. *** Sudah hampir lima belas menit aku menanti di meja makan ini. Entah berapa kali sudah aku ke belakang, mengemas rambut poniku, merapikan kemeja dan celana kaki lebar, yang ku pinjam dari sahabat paling dekatku, Jupri. Sesekali mengelap sepatu hitam. kalau sepatu, aku tidak meminjam, tapi, dipinjamkan bang Mukhtar, kawan sekamarku waktu dia masih menjadi mahasiswa. Tak necis kalau aku memakai sandal jepit, katanya. Inikan pertemuan luar biasa dari yang sebelumnya, bukan?, aku menjadi lega. Meski saat aku meminjam kemeja dan celana itu, wajah Jupri sinis, bimbang tak aku kembalikan. Aku tau benar.

Aku masih tetap menanti, seraya melihat arloji di tangan sebelah kanan. Maaf, kalau arlogi ini tidak meminjam dan dipinjamkan.

Ini hadiah terakhir dari Abah, sebelum iya bercerai dengan ibuku, beberapa bulan yang lalu. Memang bekas, tapi masih bagus, merk berkualitas, dan sangat akurat sekali.

Suasana belum lengang, masih banyak tamu berdatangan, ditambah lagi musik jazz, sesekali musik melayu mengiringi perjalanan waktu. Semakin tak terasa lama menanti. Dia tetap harus ku nanti. Ini pertemuan luar biasa.

Meski ini sesuatu yang tidak biasa bagiku, menanti. Aku menyemangatkan diri.

“Apa dia marah ya?” Bertanya-tanya, seadanya.

Memang, sebelum pertemuan malam ini, beberapa hari yang lalu, kami sedikit bertengkar. Sedikit saja. Aku marah. Ya, marah, sebab dia tak mau ku ajak makan malam, itu saja. Ku tulis begini dalam surat yang ku kirim ke dia waktu itu, “ hutang piutang kita belum lunas, belum sama sekali.’’ Begitu kataku dalam surat itu. Dia membalasnya dengan agak keras, tinta merah pula, begini katanya, “aku tak pernah berhutang denganmu, apapun itu.’’ Aku

jadi terkejut, tak pernah ia berujar sekasar itu sepanjang aku dekat dengannya. Sekedar dekat saja. Belum pacaran. Aku jadi terharu, Boulevard menambah syahdu penantian.

Kalian harus tahu, sepanjang kedekatan kami, yang aku tahu, dia adalah orang kaya yang tidak merasa menjadi orang kaya. Dia darmawan sekali. Suka berbagi jika ia dapat rezki lebih. Kepada siapapun. Bahasanya lembut. Bicara rupa, sangat rupawan, anggun dan menarik. Itu yang membuat hatiku, dan siapapun bakal tertarik. Bahkan ingin memilikinya, menjadikan ia pendamping hidup paling ideal.

Ya, aku harus tetap menantikan kehadirannya di meja makan ini. Ini pertemuan yang luar biasa. Ada degup kencang dalam jiwa. Aku akan melunasinya malam ini. Ini adalah cita – cita. biar tak ada beban lagi. Jikapun hayat berakhir, Karena kematian selalu dekat, barangkali di atas meja makan ini, malam ini.

Tidak berapa lama, setelah pikiran terbang entah merambah kemana-mana, akhirnya, sosok wanita yang din anti-nantikan hadir juga. Penampilannya tak perlu aku jelaskan lagi. Kira-kira tiga meter jejak ke meja makan yang telah ku pesan, rasa lain bergelayut.

Berdebar-debar. Pandangan fokus pada lingkaran meja makan. Tak kuat hendak menatap mata wanita yang sebentar lagi akan berada di hadapan, dan akan ku ajak makan. Padahal ini bukan pertemuan yang pertama.

“Aduh, jadi serba salah.’’ Kataku perlahan.

“Sudah lama menanti?” tanya Adibah singkat.

“Oh, belum lama, hanya dua puluh menit dari waktu yang kita janjikan disurat itu,’’ jawabku.

Pandangan tetap ke meja makan yang masih kosong. Belum ada pesanan.

“Kau marah?” tanyanya lagi.

“Tak apa-apa, ini malam untukmu.’’

Akupun berdiri sambil merapikan kemeja pinjaman, lalu menarik kursi ke belakang dan mempersilakan Adibah duduk.

“Silakan duduk puan gurauku.’’

“Terima kasih, tak perlu berlebihan.’’

Pintanya.

“Tak apa-apa, ini malam untukmu.’’

Kalimat itu lagi yang ku ulang. Terasa istimewa sekali. “Aku harus mempersiapkan segala hal, sekecil apapun,’’ jelasnya, juga singkat.

“Oh, aku mengerti, perjalananmu juga pasti agak sulit, macet. Izin orang tua juga perlu kau peroleh.’’ Aku berusaha untuk membuat Adibah agak merasa tenang dengan keterlambatannya. Meski sebenarnya aku adalah lelaki yang tidak penyabar dalam hal menantikan sesuatu.

Sejenak suasana menjadi senyap, Aku berusaha menatap wajahnya. Biasa saja, tak ada yang aneh. Tapi aku berdebar. Dia semakin rupawan. Ah, aku jadi bersemangat untuk melunasi hutang-hutangku. berharap dia juga begitu. Adibah.

“Kau pasti belum sempat makan malam, ya?. Pesan makanan dan minuman yang paling enak di sini. Ada Spageti juga. Ala Italia.

Malam ini untukmu.’’

Seraya memanggil mbak pramusaji, Adibah tersenyum menatapku. Aku jadi grogi.

“Malam ini aku traktir kau makan, jangan bimbang,’’ aku meyakinkannya.

“Memang sudah punya banyak uang?” tanyanya sambil menatap habis separuh badanku.

“Sudah, beberapa waktu sebelum aku berniat ingin meneraktirmu,’’ jawabku cepat.

“Hahaha.’’ Tawanya lembut, tapi agak sinis. Ya, selama ini, aku hanya makan gratis darinya. Wanita ini memang darmawan.

Orang berada.

Sambil mengeluarkan dompet dan membukanya, terlihat beberapa lembar uang limapuluh ribuan. “Coba lihat ini, ada beberapa lembar, aku rasa cukup, bukan?” Dengan bangga aku memperlihatkan isi dompetku.

“Hum, ada foto juga ya, foto siapa itu?” sambil melirik jelas ke isi dompetku. Secepat kilat aku tutup dompetku, dan memasukkan

kembali kedalam saku celana.

“Takkan aku apa-apakan fotomu itu,’’ kataku.

“Ou, fotoku, dari mana kau dapatkan?’’

Menginterogasiku. ‘’Ya…iya…kemarin, waktu itu….” jawabku gugup dan berdebar. ‘’Di teman-teman yang lain juga ada fotoku, tapi foto yang ada di dompetmu membuat aku kawatir, sungguh,’’ katanya sendu. Ada perubahan di raut mukanya.

“Yakinlah, takkan aku apa-apakan, atau aku kembalikan sekarang!” sambil mengeluarkan kembali dompetku.

“Jangan, kau akan tahu maksudku,’’ katanya.

“Boleh aku tahu, untuk apa foto itu ada dalam dompetmu, jujur!”

Dengan tegas, tetapi tidak menekan. Inilah masalahnya, sekuat apa aku harus jujur pada wanita anggun ini. bicara bohong saja susah minta ampun, apa lagi perkara hati.

“Ini pesanannya pak, buk, selamat menikmati malam.’’ Pramusaji mempersilakan aku dan Adibah untuk menikmati makan malam yang istimewa.

“Uh, setengah jujur saja, boleh?” rayuku.

Lagi-lagi hanya senyum yang dilemparkan, dan aku mengerti, itu tanda persetujuannya.

“Saat aku melihat dompetku lagi kosong, biasanya aku akan emosi, sedih dan marah”, kataku.

“Lalu apa hubungannya dengan fotoku?”

Tanya Adibah, penuh selidik. ‘’Iya, senyum di fotomu itu, dapat meluluhkan rasa emosiku, jadi lebih bersemangat, ehem,’’ jelasku dengan semangat.

“Ehem,’’ itu saja jawaban yang dapat aku terima darinya. Bikin kesal saja.

“Kau terlihat necis malam ini, Rahman,’’ pujinya padaku.

Jelas-jelas aku jadi tersanjung. Meski dia tahu benar, baju, celana dan sepatu yang kupakai malam ini, pinjaman.

“Ah, jangan menyindirlah, kau tak pernah memuji. Aku yakin ini hanya untuk menyenangkan hati,’’ ungkapku.

“Ehem,’’ lagi-lagi itu yang meluncur dari bibir mungilnya. ‘’Tapi rambutmu, aku kurang menyukainya,’’ katanya tanpa sembunyi. Aku bergegas berdiri.

“Baik, aku perbaiki dulu ke kamar belakang.’’ Ia tergesa-gesa.

“Nanti saja, setelah kau menjelaskan dan menyelesaikan hutangh u t a n g m u p a d a ku ,’’ t e g a h Ad i b a h.

Suasana jadi serius. Aku jadi tidak fokus, bulu romaku berdiri, dari ujung kaki sampai kepala.

Darahku seperti disirap ke ubun-ubun. Terasa malam jadi hangat. Aku berkeringat. Tatapan mata jadi sembarangan. Ucapannya begitu menekan dan ah, aku jadi tak karuan. Barangkali aku akan kalah malam ini. Tapi, tiba-tiba, keberanian muncul, entah karena apa, mungkin karena rasa yang harus diungkapkan malam ini, seperti tak akan ada malam-malam lain.

“Aku mencintaimu, Adibah,’’ ungkapku segera. Tanpa rasa bimbang, diterima, atau sama sekali tak ada jawaban, mungkin hanya sekadar “ehem” saja.

“Aku sudah melunasi hutang-hutangku,’’ lanjutku singkat.

“Bagaimana denganmu?”, tanyaku lagi.

“Kau boleh ke belakang, perbaiki dahulu rambutmu itu, supaya aku tidak terganggu saat ingin melunasi hutang-hutangku,’’ pintanya.

Ternyata urusan rambutku belum selesai juga. Aku yakin dia juga gugup seperti apa yang aku rasa saat ini. rambut, hanya masalah cara.

Di kamar kecil rumah makan itu, aku menghadap cermin, tak kuhirau benar rambutku, tapi aku kawatir, jawaban apa yang bakal aku dapatkan. Aku memang sudah siap, tapi, rasa gugup itu tak dapat disembunyikan.

Serapat apapun caranya. Aku coba memberanikan diri. Dari awal pertemuan sampai detik ini, dia selalu baik-baik saja. Ah, aku yakin dia akan memberikan kejutan yang luar biasa. Dia akan menerimaku. Semangat!.

Segera aku keluar dari kamar kecil rumah makan itu, menuju meja makan. Tiba-tiba ada pemandangan aneh. Tamu rumah makan itu mengelilingi meja makan yang kami tempati.

“Ada yang pingsan, ada yang pingsan,’’ suara salah seorang pramusaji.

Aku jadi terkejut dan kian berdebar. Siapa gerangan yang pingsan. Aku coba melewati celah-celah keramaian, betapa tak ku sangka, Adibah, sudah terkulai, dengan mulut mengeluarkan cairan yang sangat menyengat.

“Adibah!!” teriakku keras. Aku menggoyangkan bahunya seraya meneriakkan sesesuatu ke telinganya. “Adibah, bangun, bangun, mari kita nikmati keindahan malam ini, Adibah, ayo!!”

Tapi sampai saat itu, tak ada yang dapat kulakukan. Seketika beberapa orang dari rumah sakit terdekat datang, ternyata pihak restoran sudah melaporkan ini ke rumah sakit. Adibah segera di rujuk ke rumah sakit terdekat untuk pertolongan. Di ambulan, perawat menyatakan sesuatu yang tak aku kehendaki, Adibah telah tiada. Tepat di pangkuanku. Kepergian Adibah sangat memilukan. Terutama bagiku, yang hanya dapat menikmati satu malam paling istimewa.

Dua hari setelah itu, pihak kepolisian memanggilku untuk dimintai keterangan.

Aku menjawab seadannya. Tapi pihak polisi tidak percaya. Aku harus dipaksakan untuk menjadi tersangka, pembunuhan. Pembunuhan pada pacar meja makanku, Adibah. Aku ditahan di dalam sel yang sempit. Sewajarnya sebagai narapidana tindak kriminal pembunuhan terencana. Tak ada pengacara yang dapat ku sewa untuk meringankan, sedang mentraktir Adibah makan malam saja aku harus pinjam sana-sini. Hidupku memang pahit kawan. Tapi aku tak sewenang-wenang pada siapapun, apa lagi orang yang aku cintai, Adibah. Sebelum itu, aku meminta kepada petugas untuk menemukan dompetku yang tercecer di meja makan.

Aku merindukan foto Adibah yang ku selipkan di dompetku. Aku merindukan senyum yang selalu membuat aku jadi orang pemberani. Beruntung pramusaji itu masih menyimpannya. Saat aku membuka dompet itu, aku menemukan secarik kertas, baunya wangi sekali. Setelah membuka lipatan elok itu, lipatan yang sudah barang tentu diatur dengan rapi, sangat terencana, kalimat pertama “Surat Cinta Adibah”. Aku terkejut dan terhenyuh. Aku bukan lelaki cengeng untuk perkara cinta, tidak, tapi ini berbeda.

Ku simpan surat itu di bawah bantal tidurku.

Adibah wanita terbaik yang pernah aku kenal. Maka takkan ada seorangpun yang bakal menganggap dia wanita yang tak bahagia.

Surat itu adalah amanah cinta, yang harus aku simpan, dan pada akhirnya Tuhanlah maha pemberitahu kabar gembira. Dan biarkan aku mencintainya lewat tempat yang berbeda.

Kau Adibah, di alam baka, dan aku di penjara.

Bandul, Juni 2017 Jasman Bandul, lahir di Bandul, (Riau, Indonesia) 10 Juni 1984, Beberapa puisi pernah terbit dibeberapa Media Lokal Riau, antara lain Riau Pos dan Aceh (News Citra Aceh : 2014). Beberapa sajaknya termaktub dalam antologi puisi (Puisi Pilihan Riau Pos 2014 : Bendera Putih Untuk Tuhan), (Puisi Pilihan Riau Pos 2015 : Pelabuhan Merah), dan Antologi Puisi “Puti Bungsu” Majlis Alumni PSPBSI FKIP Universitas Riau Tahun 2015. Antologi puisi “ Melukah Bulan di Malam Kemarau” dan Kumpulan Cerpen “ Lorong” tahun 2015 oleh Komunitas Gemar Menulis Kecamatan Tasik Putri Puyu, Kab. Kep. Meranti, Riau, dan termuat pada Antologi TIFA Nusantara 3 2016 Kalimantan Selatan. Saat ini bertugas sebagai tenaga pengajar di SMA N 1 Tasik Putri, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, Indonesia. Dan aktif mengelola komunitas sastra (Komunitas Gemar Menulis) Kec. Tasik Putripuyu.

ALINEA

Gaya Tulisan yang "Bukan-Bukan" PADA medio Desember 2015 hingga akhir Januari 2016, i:boekoe (Indonesia Buku) menyelenggarakan Kelas Esai dengan “guru utama” si empu arsip, Muhiddin M. Dahlan.

Sebagai empu arsip, Muhiddin memiliki segudang contoh esai yang melintasi zaman ke zaman. Muhiddin, mengenalkan esai-esai zaman pra kemerdekaan hingga pasca 70 tahun Indonesia merdeka pada kami.

Seabrek tulisan dari nama-nama tenar pun diperkenalkan. Tersebutlah nama Tirto Adhi Soerjo melalui Boedi Oetomo (Medan Prijaji: 1909), Sukarno dengan Nasionalisme, Islamisme dan Marxisme (Soeloeh Indonesia Muda: 1926) hingga Joko Widodo dengan Revolusi Mental (Kompas: 2014) dan Dahlan Iskan dengan Egois Dua Tahun untuk Mendung Tebal (Jawa Pos: 2015). Dan itulah esai.

Secara genealogis, kata esai berakar dari Michel de Montaigne (1533-1592). Montaigne mendefinisikan esai sebagai “percobaan”.

Tulisan yang coba-coba. Tak serius. Karena itu, esai mampu memainkan cita rasa sastrawi dengan cita rasa ilmiah. Tergantung pada sejauh mana tendensi dalam suatu tulisan, jika mendekati kutub sastra, esai menjadi agak absurd. Namun sebaliknya, andai medan magnetik ilmiah lebih kuat tarikannya, esai akan menjadi lebih serius, hingga “percobaan” harus tungkus dalam “keseriusan”.

Aktivis cum sastrawan Mahbub Junaidi (1976) dengan bernas dalam memparodikan ideologi negeri ini sebagai ideologi yang “bukan-bukan”. Negara ini berasaskan Pancasila, bukan negara agama, tapi juga bukan negara  REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

sekuler. Sehingga, esai dalam tilikan Muhiddin M Dahlan adalah gaya tulisan yang “bukan-bukan”. Ia bukan sastra, dan bukan pula ilmiah.

Esai seperti ingin meretas jembatan yang menghubungkan puisi dan ilmiah. Sekaligus meredam subjektifitas dan objektivitas penulis. Ia berada di lingkaran moderat, di tengah-tangah kutub puisi dan ilmiah. Zen Rs (2010) menyebut ihwal posisi esai yang berada diantara pojok kiri puisi dan pojok kanan karya ilmiah.

Seorang peneliti, akan begitu militan dan heroik memburu bendera objektivitas. Karena objektivitas adalah kekuatan yang tak terperikan dalam lingkaran sawala ilmiah.

Objektivitas adalah ortoritas kebenaran.

Begitupun sebaliknya, puisi seperti ingin merangkum realitas dalam subjektivitas. Segala yang diresepsi, menyucur melalui subjek “aku”, sang penyair.

Tapi esai tak memiliki kehendak untuk menegasi dan mengafirmasi secara absolut karangan ilmiah ataupun puisi. Dalam Esai Tentang Esai (1982), Arif Budiman menerangkan bahwa esai seringkali melompot-lompat, dari objektivitas ilmiah ke subjektivitas puisi dan begitupun sebaliknya. Esai adalah esai.

Ia bersifat demokratis dalam meyajikan kebenaran dan melukiskannya dengan simpatik.

Kebenaran dalam esai dihayati dan digambarkan dengan riil, namun tanpa harus mengkonfirmasi ihwal validitasnya. Tak membutuhkan ruang eksperimentasi rasional. Esai berjalan di tebing karangan ilmiah dan puisi. Ia adalah sebuah karya yang, menuju

AHMAD NAUFEL Pengelola TBM Hasyim Asy’ari Yogyakarta pada sesuatu yang entah? Dalam esai, emosi diaduk-aduk, namun tanpa ada pretensi menenggelamkannya ke samudera puitik.

Jika, di dalam puisi, kita mesti bersusah payah menginterpretasi. Hingga diktum matinya pengarang (the death of author) dijadikan altar pembenaran, maka dalam esai kita bisa menikmatinya dengan khidmat, dangan seksama dan tanpa harus bergerilnya mematikan sang esais. Karena, esais harus mampu menyajikan realitas dengan gamblang. Meskipun terkadang cara mengilustrasikannya memiliki beragam gaya: mendayu-dayu, menghentak, menuduh, menggugat dan mengkritik.

Dalam esai, rasionalitas dan imajinasi bersatu padu dalam satu langgam yang sama. Jika puisi selalu berkelindan dengan imajinasi un-

tuk menemukan metafor-metafor estetis dan karangan ilmiah bergulat dengan nalar rasio untuk menemukan “jalan” terang objektivitas, esai memadukan dua-duanya. Imajinasi diterima dan rasionalitas pun demikian.

Ignas Kleden dalam Esai: Godaan Subjektivitas (2004) menegaskan, bahwa ketika: “Membaca sajak kita terserap dalam suasana puitis, membaca karangan ilmiah kita berkutat dengan analisa objek penelitian.

Sedangkan membaca esai, sebaliknyaa, cendrung membuat kita teringat penulisny, karena gerak-gerik, mimik dan gestikulasinya, demikian pun kegembiraan dan rasa jengkel akan muncul dalam kalimat-kalimatnya.”

Membaca esai Goenawan Mohammad, kita seolah ditarik menuju ambang absurditas, ketidakjelasan dan keabu-abuan. Goenawan manambang kata-kata untuk dijadikan anasir puitis dalam esainya. Sehingga, tendensi puitisnya lebih kentara dalam esai yang dia narasikan.

Berbeda dengan Goenawan, Nurcholis Madjid (Cak Nur), menulis esainya dengan diksi-diksi yang linear. Lurus tanpa ada liukan. Kita dibuat jemu membacanya. Porsi ilmiah tertuang lebih signifikan, ketimbang rasa puitisnya. Namun, esainya Keharusan Pembaruan Pemikiran Islam dan Masalah Integrasi Umat (1970) “berdarah dingin” dan meletup menjadi polemik berskala nasional, tentang ide sekulerisme.

Persoalan menjadi lebih kompleks, jika esai memercikkan bara yang siap membakar apa saja yang menghalanginya. Esai yang

bertungkus lumus dengan urusan politik merupakan entitas yang selalu mengumbar provokasi dan menyulut propaganda. Karena tak membutuhkan pembuktian, atau arena eksperimentasi-rasional, cukuplah esai mengajukan praduga dan pertanyaan.

Inilah yang dilakukan Refli Harun, saat mengusik MK, dengan esainya MK Masihkah Bersih? (Kompas: 2010). Gugatan yang tak berbukti itu, cukup keramat, karena selang beberapa bulan pasca esai itu ditulis, Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar jadi pesakitan yang harus menggenakan rompi “Tahanan KPK”.

Spektrum cakupan esai begitu luas, dan tak hanya bersimpatik dengan persoalan tetek-bengek belaka. Toleran pada segala sesuatu adalah salah satu sifat esai. Ia melintasi pakem-pakem tertentu. Karena itu, menjadi esais generalis seperti Mahbub Junaidi, AS. Laksana, atau Gus Dur tidak jadi soal, dan jadi spesialis pun laiknya Yasraf Amir Piliang dalam menulis esai juga tak haram.

Dan kerena itu, berterimakasilah pada esais yang telah melunakkan yang keras dan mengeraskan yang lunak. Membikin sepele yang serius, dan menyeriusi yang sepele.

Mengobjektifkan yang subjektif, dan mensubjetifkan yang objektif. Itulah hakikat esai.

Semua itu bergelayut dalam horizon pemahaman yang “seolah-olah”--untuk tidak menyebut yang “bukan-bukan”. Sehingga melalui segudang arsip tulisan yang “bukan-bukan” itulah Muhiddin M Dahlan menerbitkan buku Inilah Esai (2016).***  TATA LETAK: EKO FAIZIN

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

HARI PUISI

29

PUISI-PUISI HILDA WINAR LUKA

OBAM

Ada yang merindukanku Kupanggil namaNya Lirih letih falseto

nak, mandilah pakai tuxedomu ini malam minggu gadis gadis menunggu

Aku takut suaraku tak terdengar Lirih letih falseto racun dunia menggumpal di tenggorokanku kuhempaskan bersama seluruh kecongkakkanku dengan dengkinngan 7 oktaf berharap Ars’syi tergoncang

Cilangkap, 5 April 2014

aku makin lirih makin letih falsetto naik setengah turun setengah tak beraturan

REINKARNASI Di bawah pengaruh kabut Seekor anak anjing memelukku malam ini Tuhan, Jangan-jangan kami berdua punya DNA yang sama DNA pengembara Candiroto, 10 April 2015

kutahan sampai sepenggal malam sampai bulan sabit turun perlahan kusapa lagi Kau kali ini dengan sepenuh rasa sampai seluruh molekul tubuhku bergetar menggugurkan rasa sakit kutatap kau dengan sepenuh mesra Terima kasih telah merindukanku rawa lumbu, 18 ApriIl 2017

KANDANG HAUR Rembulan kandang haur tak akan pernah bulat sepenuh bulat Sampai indonesia benar benar merdeka Bisik jaka sembung sepanjang palimanan Kandang Haur, 8 April 2015

KELANA KOTA TUA JAKARTA kantuk menggayut di pintu surga pembangunan,kebahagiaan, kejayaan, kesejahteraan, kemenangan dan Chandra Naya.

Melintas blandongan menuju petak sembilan. bayangan seorang lelaki kurus melayang slamdunk mengarahkan bola ke keranjang, tubuhnya yang ringan bersimbah darah dari lubang peluru tepat di dahinya, kemiskinan menjerumuskannya pada tubir neraka narkoba.

Legenda kepala naga tak singgah di hidupnya Dan gedung gedung tegap berdiri berabad lamanya, ada yang tersungkur, rebah, merana, kusam dimakan usia.

Pada senja yg menua, penglaju menderapkan langkah dengan wajah kaku dan lelah. Pabrik kehidupan menjelma robot pada wajah.

HANYA KITA BERDUA Tuhanku Boleh aku mengajakmu minum teh secangkir berdua?

Pagi ini cuma itu yang kupunya Biarkan aku menjamu-Mu Dalam keremangan subuh-Mu Candiroto, 10 April 2015

Tak hiraukan sayup azan Magrib kecuali gadget yang tetap dikepit Dan aku tepekur lesu di sisi air mancur, palang palang dimakan karat Batavia, 22 januari 2014

Hilda winar lahir di Padang 20 februari 1965. Menulis puisi, fiksi mini dan pantun.

Karya-karyanya termuat di berbagai media on line. Walau kecintaannya lebih pada bahasa daerah tapi dia menerbitkan buku puisi dalam bahasa Indonesia-Inggis (Panyalai) agar bangsa lain bisa membaca dan mengerti. Bebebapa puisinya juga diterjemahkan ke dalam bahasa Rusia dan terbit di Rusia : mencari mimpi, victor Pogadaev, klutch, moscow 2016 atau mencari mimpi, victor Pogadaev, hw project, Jakarta 2016. Menulis buku antologi tunggal; Dari Titik Nol ke Kilometer Berikutnya (2014), Panyalai, (2015) dan tergabung dalam Kumpulan pantun Senandung Tanah Merah (Singapur 2016), antologi puisi Klungkung Tanah Tua, Tanah Cinta (Klungkung 2016), Mencari Mimpi (Moscow 2016).

Saat ini memimpin HW project yang bergerak di bidang penerbitan dan pengorganisaian acara sastra dan teater, di antaranya; A Sono lumiere, Pusat Kebudadayaan Perancis (Bandung 2012), Ngabungbang di Gunung Padang (Cianjur 2012), Bulan Separuh Bayang (Jakarta 2013) , Samagaha, (Jakarta2014), Tabur Sastra10 penyair perempuan (Jakarta, 2016), dan Menjahit Marat Sade, Bentara Budaya (Jakarta 2016).

GOSIP gosip menyebar dengan baik bahkan sampai di ruang amat pribadi di jumlah tali kutang berikut bentuk renda yg membungkus isinya di celana dalam berikut lendir yang menempel dilapisan dalamnya pagi ini, mari kita cuci semua lalu kita jemur di ruang amat terbuka agar jelas semua agar semua bisa melihat adakah sisa pertempuran tadi malam disana Cilangkap, 30 Januari 2015

LIBURAN digang sebelah perempuan dan balitanya 'besok libur ya, mah?' 'ya, tampan, kamu mau ikut ke taman mini gak?' aku mau bilang: aku boleh ikut, mah?' ah, pertanyaanku harusnya kuajukan 35 tahun lalu sambil mencium pipi ibuku Cilangkap, Gang Damai, 5 april 2015

ď Ž REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

ď Ž TATA LETAK: EKO FAIZIN

30

CAR FREE DAY

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

SYAHRA-SF/ RIAU POS

BERJALAN: Warga Pekanbaru berjalan sambil berolahraga di areal car free day, Ahad (9/7/2017).

Lebih Dekat dan Peduli dengan Alam ANGKA polusi di kota yang sedang merangkak menuju metropolis kerap dihadapkan untuk persoalan limbah dan polusi. Kondisi ini secara tidak langsung menjadi persoalan yang perlu dituntaskan secara bersama-sama.

Solusi yang paling memungkinkan untuk dilakukan adalah dengan mendekatkan diri dengan alam. Hal ini dapat diimplementasikan dengan melakukan berbagaai kegiatan yang bersentuhan langsung dengan alam.

Seperti dengan menggiatkan aksi memerangi polusi yang dilakukan di car free day.

Momen ini menjadi hal yang sering ditungu-tunggu oleh masyarakat di ibukota provinsi ini. Apalagi momen yang bertepatan dengan hari libur, membuat nuansa alam sangat kental di areal car free day tersebut.

Aksi kepedulian lingkungan dapat dimulai dari sekarang. Mulai dari hal yang sederhana, olah raga secara teratur dan lebih mendekatkan diri dengan alam sebagai sumber kehidupan.

Selain menyajikan lingkungan yang bersih dan sehat tanpa polusi udara, kawasan ini juga menyajikan beragam aktifitas poisitif.

Saat ini banyak sekali acara tentang kesehatan di setiap akhir pekan.

Nah, car free day (CFD) merupakan salah satu progam pemerintah untuk mendorong masyarakat berolahraga, sekaligus mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh bahan bakar kendaraan.

Salah seorang pengunjung car free day Tiara mengaku sangat menyukai hal-hal positif yang ada disana.

Menurutnya, selain memberikan kesempatan untuk berolahraga, car

free day juga banya memberikan inspirasi dengan hal-hal positif yang dilaksanakan di kawasan tanpa kendaraan tersebut. ‘’Banyak sekali hal positif disana.

Jadi dari pada bermalas-malasan di rumah lebih baik berolahraga dan mengikuti beragam kegiatan positif di car free day. Selalu ada komunitas yang peduli terhadap lingkungan, komunitas pecinta hewan dan beragam aksi-aksi lainnya,’’ urai Mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Riau itu.

Acara car free day ini dimulai pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB. Membentang dari jalan Jenderal Sudirman. Daerah kantor Gubernur Pekanbaru. Di sini masyarakat bisa menikmati uadara pagi tanpa polusi.

Banyak sekali kegiatan yang membuat masyarakat hidup sehat di pagi hari.(s-sf/rio)

SYAHRA-SF/ RIAU POS

MAIN MUSIK: Pecinta seni memainkan musik di areal car free day.

Mau EKSIS? Buat kamu-kamu yang punya komunitas, Riau Pos punya rubrik baru: KOMUNITAS! Kamu dan komunitasmu bisa EKSIS di Riau Pos. Silakan hubungi: Sekretariat Redaksi Riau Pos, Jl. HR. Soebrantas KM 10,5 Panam, Pekanbaru.

MARRIO KISAZ (08126871572) atau Kirim email ke forus.riaupos@gmail.com

GENBI FOR RIAU POS

GENBI FOR RIAU POS

AKSI: Anggota Komunitas Generasi Baru indonesia (Genbi) menggelar aksi sosial untuk membantu anak-anak Indonesia, Ahad (9/7/2017).

ANTUSIAS: Pengunjung car free day antusias mengikuti aksi sosial dari Komunitas Generasi Baru indonesia (Genbi).

Komunitas Generasi Baru Indonesia (Genbi)

Aktif Bantu Anak Indonesia AKSI kepedulian terhadap perkembangan anak di Indonesia memiliki peran substansi dalam upaya mendukung kemajuan dan kecerdasan bangsa.

Berbekal semangat itu, Komunitas Generasi Baru Indonesia (Genbi) Riau terus berupaya melakukan beragam kegiatan positif. Khususnya untuk membantu pendidikan anak di Indonesia.

Generasi Baru Indonesia Riau atau GenBI menggelar acara generasi muda menginspirasi dengan kegiatan garage sale pada 9 Juli 2017 lalu di area car free day. Kegiatan garage sale ini menjual barang-barang bekas seperti pakaian sehari-hari dan pakaian sekolah. Selain pakaian, ada sepatu dan tas yang diberikan oleh donatur.

Pakaian yang diberikan oleh do-

natur, dicuci kembali lalu disetrika layaknya baju baru yang siap dijual.

Pakaian ini dijual dengan harga minimal Rp5.000-Rp 30.000. Nantinya dana tersebut akan didistribusikan utnuk memabntu pendidikan anakanak negeri ini.

Iskandar Zulkarnain, Ketua Panitia Generasi Muda Menginspirasi mengatakan, acara dilakukan di 3 tempat, yaitu di area cfd, Kampung Nelayan

di Rumbai dan UIN Suska. Acara yang digelar di UIN suska bertempat didepan Islamic Center saat PNDK digelar.

Kemudian, setelah acara Generasi Muda Menginspirasi ini dilakukan. Maka, diadakan malam puncak. Malam puncak ini disebut sebagai malam inspirasi yang akan dihibur oleh stand up indo pekanbaru dan akustik. Selain itu

acara ini juga dibantu oleh dompet dhuafa.

“Malam puncak ini akan diadakan 23 September, namun belum tahu dimana lokasinya.

Karena kami masih menunggu teman-teman yang ingin bergabung bersama kami sebagai sponsorship dalam acara amal ini. Seluruh rangkaian acara ini bertujuan untuk membantu teman-teman yang

putus sekolah untuk melanjutkan kembali pendidikannya sehingga meminimalisir angka putus sekolah di Riau,’’ ujarnya.

Selain itu, kegiatan dilaksanakan menyerupai kegiatan sosial. ‘’Kemudian yang mengisi acara disini tidak dibayar sama sekali alias gratis karena ini merupakan acara amal.” Sambungnya lagi.(t-sf/rio)

Info: Anwar (085265705054)  PIKNIK (fixed unik) Info: Andra (081275295165)  RUBIC (Chevron) Nongkrong : Chevron Ketua Umum: Joko Pitoyo (081365454356)

Gelanggang Pemuda, Pekanbaru Info: Eka Martin (0813 71163330)  Komunitas Sepeda Tua (Kosti Ujung Batu Rohul) Alamat Jalan Jendral Sudirman Tempat Nongkrong Cahaya Foto Studio Rohul  Kosen Harkam Basaecamp: Satbrimob Polda Riau Ketua: Ipda Budi (085265655784)  Duri Bicycle Club Basecamp: PT. CPI Duri Info: Dahri Amjad (08127622734)

Basecamp Jalan Sepat Empat nomor 101, Rumbai.

Info : Halim (085265834013)  Fixie Street Of Pekanbaru (Fixstop) Basecamp Jalan Diponegoro depan tugu perjuangan.

More Info: Eex (pin: 22EDC083)  Challenger MTB Club Basecamp Jalan Gatoto Soebroto Tempat nongkrong Car Free Day. Info: Edward (085271715723)  Rumbai Riders Fixie Basecamp Jalan Paus, Rumbai Ketua Umum: Herry Marcyanda (085278333580)

Basecamp Jl.Sudirman No. 474 (Kantor Dinas Perhubungan Prov. Riau) More Info: Bambang Feriyanto (081234567074)

RIAU POS BIKE COMMUNITY Bikers, daftarkan nama komunitas sepedamu dan tempat nongkrong kalian.

Agar para bikers di Riau mengetahui keberadaan kalian.

Ditunggu ya! More info: @ RiauposBikeComm  Onthel Air Molek Basaecamp: Air Molek Info: FIndra (082172145773)  MTB Federal PKU Nongkrong: CFD Info: Rizki (085664584510)  Duri MTB Club (DMBC)

 REDAKTUR: MARRIO KISAZ

Basaecamp: Toko Jaya Sepeda Duri Info: Farid Yoeng (08127649660)  Bike Adhi Club (BAC) Basaecamp: Adhi Karya Info: Aris Hermawan (08127551805)  Pasukan Sepeda Ontel camp: Toko Indra’s Fasion Bangkinang Info: Indra Combro (081275471111)  AxicBIC Camp: Kom. Nenas 128 CPI Rumbai Info: Rosyid Atmantyo(08127567238)  BDBC Pertamina Dumai Camp: Perum.Bukit Datuk Info: Nasrial (081277503006)  GENJRENG (RENGAT) Nongkrong : Sore Hari Depan Plaza Rengat

 Dumai Fixie (Dufix) Camp : Jl Cempedak no. 73 Dumai Info: (081275151986)  INFINITY-RIAU Basaecamp: Jl. Sumatera No.24 Info: Rizky Rinaldi (081993290986)  Gampreda Basecamp: Ditlantas Polda Riau Info: AKBP Ino Harianto(081349421996)  Pendopo Cyclist Community

 Laskar Sepeda Tua Pekanbaru Basecamp Jl Fajar No 10 Labuh Baru, Ketua Umum: Fajar Daulay  Rainbow BMX

 ZBC (Zeta Bicycle Community)

 PLN Bike to Work (B2W) More Info: Hendri (0811103920)  Komunitas Sepeda Kampar Basecamp Jl Ahmad Yani Bangkinang depan lapangan pelajar Ketua Umum: Harian yanto (085374449666)  Kuantan Bike’s Basaecamp: Komplek SMAN Pintar Info: Weli Hendri (08117516577)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

Riau Pos AHAD, 16 JULI 2017

SAVE THE EARTH

31

MENYELAMATKAN LINGKUNGAN DEMI MASA DEPAN

Beri Ruang Satwa Langka

HELFIZON ASSYAFEI/RIAU POS

MELINTAS: Satwa langka Gajah dilestarikan dan dilatih di sebuah kawasan konservasi yang ada di Pelalawan Riau.

Pelayanan di RTH Jadi Sorotan KOMITMEN pemerintah memberikan pelayanan di areal Ruang Terbuka Hijau (RTH) masih menimbulkan sorotan.

Pasalnya ada beberapa poin yang sebelumnya dijanjikan belum terlihat terealisasi.

S e p e r t i p e l a y a n a n w i fi y a n g s eb e l u m nya d i ja n j i k a n s eb a ga i pelayanan kepada masyarakat. Namun hingga dua pekan RTH tersebut beroperasi, tidak terlihat pelayanan wifi di kawasan tersebut.

Selain itu juga mengenai kebersihan dan keberadaan tempat penampungan sampah yang dinilai perlu untuk ditambah. Pasalnya, dengan hal tersebut, akan mengurangi nilai estetika kawasan yang sempat ramai dikunjungi warga saat akhir pekan itu.

Seperti yang dirasakan Nuri (19).

Mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi negeri itu sangat mengunjungi RTH untuk menikmati suasana yang asri dan layanan wifi. Namun, hal tersebut tidak berjalan seperti yang diharapkan. ‘’Ya tidak sesuai ekspektasi, katanya kemaren ada wifinya. Ini tidak ada juga bisa dikoneksikan. Jangan hanya berjanji saja. Begitu juga untuk tempat sampah juga perlu ditambah lagi, jadi pengunjung tidak buang sampah sembarangan,’’ imbuhnya kecewa.

Kepala Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian, Firmasnsyah Eka Putra mengatakan, hal tersebut akan dilakukan bertahap. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.(s-sf/rio)

SATWA langkah merupakan salah satu kebanggaan daerah. Untuk itu, keberadaannya sejatinya mendapatkan tempat dan tidak tersingkir diantara laju eksploitasi dan alih fungsi lahan.

Satwa langka memiliki kebiasaan melakukan pergerakan untuk mencari tempat menetap dan mencari makanan. Dengan kondisi tersebut, keberadaan satwa langka seperti gajah, harimau dan beberapa spesies lainnya masih sering ditemukan di pemukiman maupun di kawasan perkebunan.

Humas WWF Syamsidar mengharapkan hal tersebut dapat dicarikan solusi. Seperti dengan menyedikan ruang untuk akses satwa langka tersebut melakukan pergerakan atau migrasi. ‘’Kalau secara umum satwa langka banyak berkeliaran, itu karena memang satwa langka memang habitatnya sudah banyak terganggu.

Akibatnya satwa tersebut rentan berkonflik dengan manusia,’’ tuturnya saat berbincang dengan sahabat for us Riau Pos, baru-baru ini.

Ia menilai, ruang yang dimaksud ada;ah akses untuk satwa yang dilindungi itu untuk menjelajah. Para

pemegang usaha konsesi diharapkan menerapkan praktek pengelolaan yang lebih baik. Misalnya dengan memperhatikan keberadaan satwa tersebut. ‘’Kalau data dari WWF, satwa langka ini sebagian berada di daerah konsesi, bukan di areal konservasi. Memang keberadaaanya lebih banyak disana,’’ terangnya lagi.

Hal itu karena sudah ada perubahan fungsi disana. Jadi memang kec enderungan satwa akan berkonflik dengan manusia dapat ditemukan. ‘’Untuk solusinya seperti apa? Yang jelas itu para pemegang konsesi harus memahami, keberadaan satwa itu berada di kawasan konsesi mereka.

Mereka harus menerapkan praktek pengelolanan yang lebih baik,’’ imbuhnya lagi.

Selain itu tambah Syamsidar, sesuai epraturan, setiap konsesi harus memberikan kawasan lindung untuk lokasi perlindungan satwa di areal konsesi tersebut. Termasuk juga memperhatikan waktu dan cara panen mereka. ‘’Misalnya saat melakuka panen, harus diantisipasi keberadaan satwa langka disitu. Jadi dapat diambil langkah antisipasi konflik satwa liar dengan manusia,’’ harapnya.(s-sf/rio)

Antisipasi Karhutla Terapkan Zero Hotspot LANGKAH antisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus menjadi perhatian. Tidak hanya dari pemerintah, pihak swasta juga ikut mendukung langkah Riau bebas dari serangan jerebu.

Langkah dukungan dilakukan dalam bentuk Aksi Pencegahan Kebakaran (Sigahkar). Hak ini bersinergi dengan semangat menerapkan zero hotspot dan zero fire.

Seperti strategi antisipasi yan diterapkan PT Bina Daya Bentala Distrik Jurong terkait mensuk-

seskan Program Sigahkar yang dicanangkan secara berkelanjutan.

Langkah ini dilakukan sebagai bentuk komitmennya terhadap antisipasi Karhutla di Wilayah Konsesinya secara khusus dan Kecamatan Bonai secara umumnya.

Strategi yang dibuat adalah menjadi inisiasi bagaimana menggandeng bersama Upika melalui Koordinasi Rutin Setiap Rabu Malam. Serta melakukan Patroli Gabungan secara berkelanjutan dalam memerangi dan mengantisipasi karhutla.

Camat Bonai H Basri SKM smengapresiasi inisiatif yg digulirkan oleh pihak swasta tersebut.

Hal itu disampaikannya beliau sewaktu pelaksanaan koordinasi dan saat pelaksanaan sosialisasi kepada masyarakat desa Kasang Padang dan bonai saat pelaksanaan patroli gabungan, kemarin. ‘’Langkah antisipasi karhutla ini memang harus dilakukan bersama-sama. Kita mendukung aksi PT Bina Daya Bentala ini.

Diharapkan dapat bersinergi dengan komitmen mengantisipasi

karhutla ke depannya,’’ tuturnya.

Sementara itu Distrik Manager PT Bina Daya Bentala Jurong Zulkifli SP mengatakan, pihaknya ingin menerapkan zero hotspot dan zero fire. Untuk itu bangunan pos pantau sedemikian dirancang secara baik dan menggunakan rangka baja dalam kontruksinya.

Serta didukung dengan peralatan genset dan kamar mandinya dan sarana pendukung lainnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Forest Protection Head PT Bina Daya Bentala Distrik

Jurong Sorikan, Kepala Desa Kasang Padang Sabri SE MM, Kepala Desa Bonar M Rais dan masyarakat setempat. ‘’Insya Allah dengan strategi seperti ini, akan tertanam dan menjadi mindsheet masyarakat setempat khususnya Desa Kasang Padang dan Desa Bonai, bahwa membuka lahan dengan cara membakar akan menimbulkan resiko dan kerugian yang sangat besar bagi kehidupan dan perekonomian warga setempat, demikian ujar Sabri.(n-sf/rio)

BINA DAYA BENTALA FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pihak Kecamatan Bonai, Perwakilan Bina Daya Bentala Distrik Jurong dan stakeholder berfoto bersama koordinasi rutin dan patroli bersama untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan.

Riau Berpotensi Hujan Disertai Petir

DOK RIAUPOS

PAKAI PAYUNG: Warga Kota Pekanbaru mengunakan payung saat diguyur hujan di Jalan Jendral Sudirman.

 REDAKTUR: MARRIO KISAZ

KENDATI masih berada di musim kemarau, beberapa daerah di Riau masih berpotensi diguyur hujan.

Untuk itu, langkah antisipasi banjir diharapkan menjadi perhatian.

Kepala Seksi (Kasi) Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi mengatakan, pihaknya terus memantau kondisi cuaca. Curah hujan disertai petir dan angin kencang diprediksi terjadi pada malam hari.

Sementara untuk memasuki

musim hujan diprediksi melanda Riau pada bulan September mendatang. Sehingga Juli hingga Agustus Riau masih akan berada pada musim kemarau.

Meskipun diprediksi berada dimusim kemarau, peluang hujan turun di beberapa daerah di Riau. ‘’Sekarang masih musim kemarau.

Musim hujan masuk kira-kira pertengahan September nanti. Kalau sat ini bisa dibilang kemarau basah karena kemaraunya. Karena masih ada po-

tensi hujan,’’ uraintya.

Untuk potensi hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi di wilayah Kampar, Rohil, Bengkalis dan Dumai pada malam hari. Dengan suhu udara 23 - 34 derajat celcius.

Sementara untuk jarak pandang di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II masih relatif normal.

Sedangkan untuk suhu udara siang Hari tidak terik, 23 sampai 34 derajat celcius. Dengan kelembaban udara 53 - 98 persen.(s-sf/rio)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

Riau Pos  AHAD, 16 JULI 2017 HALAMAN 32

DEFIZAL/RIAUPOS

PEMUKIMAN PINGGIR SUNGAI: Kondisi pemukiman dan pinggiran di Sungai Siak masih terkesan semraut dan memerlukan penataan yang berorientasi ekohidrologi.

Ekohidrologi Solusi Water Front City Water front city bukanlah hal yang baru diwacanakan di negeri ini. Hanya saja, perlu pendekatan pro lingkungan agar konsep yang berperan dalam penataan kawasan pinggiran sungai tidak merusak ekosistem sekitar.

Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru

SUNGAI Siak merupakan salah satu sungai yang termasyhur di negeri ini. Pesonanya, tidak hanya dari kedalaman dan panjangnya yang membentang menjadi penghubung beberapa daerah di Riau. Tapi juga dari spesies, keanekaragama hayati yang menjadi warisan ekologi.

Berangkat dari sana, pengelolaan kawasan dengan sejuta pesona ekologi itu perlu dilakukan secar proporsional. Ini diperlukan untuk memastikan pengembangan kawasan tidak berimbas negatif terhadap lingkungan, khususnya spesies dan vegetasi sekitar.

Salah satu strategi yang sudah sering didengungkan adalah pengembangan water front city. Konsep ini bukanlah hal yang baru, meskipun realisasinya tak kunjung terlihat.

Pengelolaan dan pemanfaatan kawasan pinggiran sungai Siak dapat menjadi solusi yang tetap bersahabat dengan lingkungan. Salah satunya dengan menyelipkan konsep ekohidrologi dalam pengembangan kawasan, sehingga peran ekologi di alam tetap berjalan sesuai porsinya.

Pemerhati Lingkungan Dr Suwondo menilai, sebenarnya konsep untuk water front city itu sudah bagus.

Begitu juga dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem pinggiran sungai. ‘’Itu (water front city, red) sudah tepat. Tapi bagaimana konsep yang disusun itu tepat, begitu juga dengan pendekatan lingkungannya,’’ terangnya saat berbincang dengan Riau Pos, kemarin.

Menurutnya, nilai positif dalam pengembangan water front city adalah merubah pandangan lama terhadap sungai. Dimana, sebelumnya sungai dikenal sebagai tempat pembuangan limbah.

Dengan menerapkan konsep sungai di depan kota, maka penataan

akan lebih proporsional. Langkah ini juga berperan dalam mengeliminir masukan limbah di sungai. ‘’Pendekatan lingkungan memang diperlukan. Jadi ke depan Sungai harus menjadi sebagai halaman kita.

Untuk itu, halaman harus dijaga dan dirawat. Wajah pekanbaru adalah disitu, itu yang sejatinya menjadi perhatian kita,’’ sambungnya.

Water front City adalah konsep pengembangan daerah tepian air baik itu tepi pantai, sungai ataupun danau.

Konsep ini juga berperan sebagai proses dari hasil pembangunan yang memiliki kontak visual dan fisik dengan air. Serta menjadi bagian dari upaya pengembangan wilayah perkotaan yang secara fisik alamnya berada dekat dengan air. Sehingga bentuk pengembangan pembangunan wajah kota yang terjadi berorientasi ke arah perairan.

Kawasan pinggiran sungai merupakan lahan atau area yang terletak berbatasan dengan air seperti kota yang menghadap ke laut, sungai, danau atau sejenisnya. Bila dihubungkan dengan pembangunan kota, kawasan tepi air adalah area yang dibatasi oleh air dari komunitasnya yang dalam pengembangannya mampu memasukkan nilai manusia, yaitu kebutuhan akan ruang publik dan nilai alami. Aspek yang dipertimbangkan adalah kondisi yang ingin dicapai dalam penataan kawasan.

Ia menambahkan, untuk pendekatan lingkungan salah satu strategi yang dilakukan adalah pendekatan ekohidrologi. Sehingga peran ekologi di kawasan pinggiran sungai tetap terjaga. ‘’Kalau yang selama ini hanya pengembangan turap saja, itu sipil enginering. Saat ini sudah ada pendekatan konsep ekohidrologi,’’ imbuh Akademisi Universitas Riau itu.

Untuk konsep baru ini, beton untuk pinggiran sungai diganti oleh vegetasi revarian. Konsepnya dirancang variatif dan alamiah. Sehingga pinggiran sungai relatif aman dan alami, serta dapat mengeliminir banjir dan longsor. ‘’Cuma ada tantangan, Tidak semua spot yang bisa dibuat seperti itu. Tidak semua bisa dimodifikasi secara alami. Tapi dapat dikombinasikan saja,’’ terangnya.

Ketua Pusat Studi Lingkungan Hidup LPPM Universitas Riau optimis penataan kawasan pinggiran sungai tersebut dapat terealisasi. Begitu juga

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

PINGGIRAN SUNGAI: Suasana di pinggiran Sungai Siak Pekanbaru. Di kawasan ini pernah di rancang pengembangan kawasan water front city. dengan meningkatkan kualitas Badan air dengan menciptakan revarian vegetasi perlu dilakukan kajian agar penerapannya dapat maksimal. ‘’Dengan konsep itu, akan membangkitkan batang terendam. Kalaui kita coba melihat ke arah hilir dari zaman dahulu, Istanak Siak menghadap ke arah Sungai. Makanya sungai harus dijadikan halaman depan bukan tempat pembuangan limbah,’’ tegas menganalogikan.

Terapkan Sistem Zonasi Sungai Siak memiliki pesona eksotis, daya tariknya ibarat magnet yang memancing mata untuk sekedar berhenti sejenak melihat pesona alam. Gemiricik air sungai dibalut ombak-ombak kecil menyempurnakan pemandangan indah senja itu.

Dengan pengelolaan yang proporsional pengelolaan Sungai Siak akan lebih menyentuh masyarakat.

Tentunya tetap bersahabat dengan alam. Jauh di atas sungai terlihat dua jembatan berdiri kokoh membentang di sungai yang informasinya menjadi sungai terdalam di Indonesia itu.

Untuk itu tambah Suwondo langkah zonasi dapat diterapkan dalam pengelolaan kawasan pinggiran sungai menjadi water front city.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Riau pernah merancang konsep water front city dengan ukuran lebar 500 meter dan panjang 8 Km pada sisi kiri kanan Sungai Siak, Kota Pekanbaru. Skenario yang digunakan dalam pengembangan kawasan ini meliputi aspek konservasi, revitalisasi, resettlement, renewal, dan aspek upgrading.

Dengan konsep itu, Riau akan memiliki kawasan wisata pinggiran Sungai Siak menyerupai negeri kincir angin Belanda. Kondisi itu membuat pemerintah berfikir keras mencari solusi yang terbaik. Hanya saja, dalam penerapannya belum berjalan maksimal, begitu juga untuk pendekatan lingkungan yang harus menjadi perhatian serius. ‘’Ini satu titik masuk, yang bagus sebenarnya. Di dalam konsep ini ada integriritk. Aspek estetika, ekonomi.

Bisnis, lingkungan hingga budaya zona yang ditetapkan. Zonasi lingkungan dalam bentuk konservasi, maupun badan air dan sempadan juga tetap disinergikan,’’ urainya yang mengatakan konsep water front city yang pro lingkungan sudah banyak diterapkan di beberapa negara dan daerah maju.

Saat disinggung kemungkinan

untuk menerapkan sistem swastanisasi untuk pengelolaan kawasan pinggiran sungai itu, ia menilai hal itu dapat saja dilakukan. Hanya saja, pengawasan dan penerapan zonasi tetap harus jadi prioritas. ‘’Jika ada pihak swasta bisa saja.

Kita dari akademisi, sangat mendukung. Di beberapa spot, misalnya di Jemabatan Siak III sudah mulai ditata. Bisa menjadi ekowisata. Untuk menjual konsep water front city, ada benefit disitu. Sehingga untuk jangka panjang bisa menghasilkan dalam upaya pemeliharaan kawqasan secara berkelanjutan,’’ urainya lagi.

Perlu Komitmen Serius Pengelolaan kawasan water front city memang masih menjadi ‘’pekerjaan rumah’’. Karena tidak kunjung terealisasi hingga saat ini.

Hal itu tentunya memerlukan komitmen pemangku kepentingan. Serta dukungan dan sinergitas stakeholder terkait dalam mengedepankan dan mensinergikan konsep zonasi dan ekohidrologi dalam pengembangan water front city.

Dukungan juga disampaikan salah seorang warga Syafrudin (40).

Menurutnya, wacana mengembangkan water front city sudah lama ter-

dengar, tapi tidak kunjung terealisasi. ‘’Ya sebenarnya kan sayang, kalau ditata lebih bagus. Sebenarnya sudah ada sebagian di bawah jembatan Siak III, tapi belum tertata dengan baik,’’ urai pekerja swasta itu.

Untuk itu, ia mengharapkan Pemerintah dapat segera merealisasikan hal tersebut. Sehingga masyarakat dapat menikmati pengelolaan kawasan pinggiran sungai secara maksimal.

Pemerhati Lingkungan Riau Dr Suwondo menilai, kendala yang selama ini terlihat ada komitmen dari stakeholder terkait. Untuk itu, seluruh pihak diharapkan bersatu padu untuk menerapkan hal tersebut. ‘’Yang kendala ini adalah komitmen. Selama ini belum sungguh-sunguh. Saya yakin pemerintah tidak cukup pembiayaan. Untuk itu perlu partisipasi semua pihak untuk pengembangan water front city yang pro lingkungan,’’ sambung Suwondo.

Selain itu dalam konsep itu kearifan lokal budaya kita perlu disinergikan. Ada histroikalnya harus dipertahankan. Untuk itu seluruh pihak harus bersatu padu untuk melakukan pendekatan pembangunan yang lebih ramah lingkungan.***

Belajar dari Air

DEWI SANTRI Guru  REDAKTUR: MARRIO KISAZ

AIR memang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari makhluk hidup. Sebagian kalangan tidak lagi memikirkan tentang bagaimana cara mendapatkan air, karena air akan mengalir sendiri ke rumahnya dengan menggunakan pipa yang terhubung dengan perusahaan penyedia air bersih. Apakah prilaku ini sudah benar? Mungkinkan suatu saat pasokan air akan berkurang?

Kita harus tau dulu tidak semua

daerah, bahkan Negara di dunia ini mudah mendapatkan air bersih.

Bahkan ada yang memerlukan perjuangan untuk mendapatkan air saja perlu berjalan jauh, dan kita sebagai orang yang air tidak ada habisnya malah dengan senang hati membuang–buangnya.

Meskipun kita tidak menerima dampaknya, namun orang lain yang mengambil air di sungai atau sumur akan terkena dampaknya.

Untuk itu perlu kepedulian yang tinggi untuk menjaga dan melestarikan lingkungan. Dimulai belajar dari air, dengan tidak membuang air bersih.

Beberapa langkah yang bisa kita ambil antara lain seperti mengurangi pemakaian bahan kimia. Deterjen untuk mencuci pakaian merupakan bahan kimia yang sangat tidak baik untuk air. Maka dari itu, pakai detejen seperlunya dan jangan meng-

gunakannya dalam jumlah banyak.

Mengurangi penggunaan air Anda untuk menjaga pasokan air bersih.

Penggunaan air yang tidak bertanggung jawab dapat menyebabkan kekeringan. Jangan mandi terlalu lama dan matikan keran setelah selesai mandi. Begitu juga ketika membersihkan mobil, sebaiknya gunakan ember untuk mengisi air.

Penggunaan air akan makin boros saat Anda memakai selang, sebab

Anda tidak bisa membatasi penggunaan air.

Aksi nyata lainnya yang dapat dilakukan adalah menjaga lingkungan sekitar. Misalnya dengan menjaga lingkungan bebas dari sampah.

Karena dari waktu ke waktu, kuantitas sampah akan semakin banyak sampah yang ada di air jika tidak di ajarkan mulai saat ini, bukan tidak mungkin ke depan krisis energi sudah menanti di depan mata***  TATA LETAK: EKO FAIZIN