2017 07 17

Page 1

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

SENIN l 17 JULI 2017 l 23 SYAWAL 1438

l TERBIT 32 HALAMAN

Politik Sudah Mulai Makan Korban Konglomerat ORANG terkaya satu ini terpaksa menjual 76 hotelnya. Juga 13 theme park-nya. Dan entah apalagi. Padahal, dia ingin terus mengembangkan bisnis theme park tersebut. Sampai bisa mengalahkan Disney-nya Amerika. Sampai-sampai dia sudah menjadi pemegang

saham di Disneyland Shanghai. Ekspansi bisnisnya juga lagi dihadang blokade. Bahkan dari dua arah. Sekaligus. Di waktu yang hampir bersamaan. Kini dia lagi pusing luar biasa. Tapi, Anda tidak perlu ikut memikirkannya. Itu pusingnya orang kaya.

Semula Wang Jianlin adalah orang terkaya nomor 1 di Cina. Selama bertahun-tahun. Melejit terus. Baru tahun lalu posisinya merosot dikit. Ke No 2. Dikalahkan pengusaha IT, Jack Ma. Dengan grup Ali Baba-nya. Bisnis awal Wang Jianlin adalah real estate. Dari

situlah dia jadi kaya. Grup bisnis real estate-nya adalah ini: Wanda Group. Kantor pusatnya di Kota Dalian. Salah satu kota besar di Provinsi Liaoning. Berbatasan dengan Korea. Itulah kota pertama di ď Ž Baca Politik Halaman 3

Catatan: DAHLAN ISKAN

4 Jutaan Blangko KTP-el

Menumpuk di Daerah Laporan JPG, Jakarta

1.231 orang

Ket : Data sampai pertengahan Juni

DEFIZAL / MHDAKH A N/RIAU POS

KAWAL KETAT: Personel Brimob Polda Riau bersenjata lengkap dibantu Sabhara Polda Riau, Polresta Pekanbaru, TNI dan petugas lapas mengawal ketat proses pemindahan 58 tahanan Rutan Klas II B Sialang Bungkuk, Pekanbaru, Sabtu malam (16/7/2017).

SUMBER: KEMENDAGRI/GRAFIS:BURHANI ANAS

Siswa Riau Harumkan Nama Indonesia

4. Anggota Lapas 150

1. Anggota Polresta Pekanbaru

Lapas Bangkinang

1. Efendi Rionatal Blok A 2. Hendri Efendi Blok A 3. Denny Raynold Blok A 4. Ari satria Blok A 5. Junaidi Blok A 6. Andi Aba Blok A 7. Joni Candra Blok A 8. Zuaxsa Gurning Blok A

1. Ahmad Robby Blok B 2. Rio Fadi Blok B 3. Rianto Blok B 4. Jimi Blok B 5. Ilang Lubis Blok B 6. Suwardi Blok B 7. Suhandi Blok B 8. Yopi Saputra Blok B 9. Khoirul Blok A

2. Brimob Polda Riau 3 SSK

3. Polsek Jajaran Polresta

Petugas Pengamanan Pemindahan Tahanan 500 PERSONEL

Raih Emas Olimpiade Kimia di Bangkok PEKANBARU (RP) - Siswa Riau mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional. Siswa SMAN 8 Pekanbaru Dean Fanggohan sukses meraih medali emas di Olimpiade Kimia Internasional atau International Chemistry Olimpiade (IChO) 2017 di Bangkok, Thailand, 6-15 Juli. Selain satu emas,

SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

SUBUH ZUHUR ASAR 04.52 12.20 15.44 MAGRIB ISYA 18.26 19.39 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Jumlah

LAPAS TEMBILAHAN

Di luar penghuni blok 34 orang

ď Ž Baca 4 Jutaan Halaman 2

di antara yang berhasil dipindahkan

Blok C 27 kamar 415 orang

ď Ž Baca Provokator Halaman 3

Â? Â? Â

 ­

  Â€

 Âƒ  Â‚ Â?

„ „

 � ��

 Â…

Â? Â?

� … � †

Â? Â? Â

Â

Â

 ­  Â€

Â? Â?Â?

 �

 Â? Â? ‡ˆ ƒ ‚

� „ „ �  … … †

Blok B 32 kamar 467 orang

Blok A 28 kamar 315 orang

Napi di Rutan Kelas II B Sialang Bungkuk

ƒ Š ‰ ‚

PEKANBARU (RP) - Kanwil Kemenkum HAM Riau memindahkan 58 tahanan Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Sialang Bungkuk, Pekanbaru, Sabtu (15/7) malam. Mereka ini diduga kuat sebagai provokator atas kabur massalnya ratusan tahanan dari rutan itu beberapa waktu lalu. Mereka dipindahkan ke tiga lembaga permasyarakatan (lapas). Yakni Bangkinang, Pasirpengaraian, dan Tembilahan. Pemindahan tahanan yang melibatkan Polda Riau, Brimob Polda Riau dan Polresta Pekanbaru ini mendapat perlawanan

PROVOKATOR DIPINDAH, TAHANAN MENGAMUK

€ ‰  ­Â„Â?

 Â? Â? Â?Â? ‡‡ Â? Â? Â

Â?

  ­  Â€

� �  �  ‚

ƒ „ …

„  … † � ‡ˆ

Â? Â?Â?

 �

 Â

Â? Â? Â? Â?  Â€  ­ Â?  Â‚  Â„ Â… ƒ „  Â… †

SUKSESNYA lelang dan pro­ duksi blangko KTP-el awal tahun ini tidak lantas membuat masyarakat bisa segera memili­ki KTP fisik. Pasalnya, masalah baru justru muncul di tingkat akar rumput. Di mana proses pencetakan fisik KTP di daerah sangat lambat. Menteri Dalam Negeri (Men­ dagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, dari 7 juta keping blangko yang dicetak awal tahun ini, 5,9

Kuota Petugas Non-Kloter Dipangkas JAKARTA (RP) – Diban­ ding tahun lalu, jumlah jamaah haji tahun ini bertambah banyak. Sayang­ nya jumlah petugas medis non-kloter untuk melayani jamaah di klinik kesehatan di Arab Saudi dipangkas. Pemerintah Indonesia beralasan

ď Ž Baca Siswa Halaman 3 DEAN FANGGOHAN

pengurangan kuota karena kebijakan dari Arab Saudi. Tahun ini petugas haji kloter (melekat pada kloter) sebanyak 2.555 orang. Kemudian petugas haji non-kloter ď Ž Baca Kuota Halaman 3

Blokir Aplikasi Berisi Propaganda Terorisme Telegram Minta Maaf JAKARTA (RP) - Blokir Telegram bukan hanya masalah keterkaitan dengan terorisme dan radikalisme. Tapi, juga secara tidak langsung ancaman bagi penyedia aplikasi lain yang tidak patuh pada

pemerintah bisa saja diblokir. Kepentingannya bukan hanya soal keamanan tapi juga keuntungan ekonomi. Ancaman Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk ď Ž Baca Blokir Halaman 3

ď Ž TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2 Kapal Pesiar Pengirim Satu Ton Sabu Ditangkap JAKARTA (RP) - Pengejaran terhadap kapal pengirim satu ton sabu membuahkan hasil. Kemarin (16/7), Polda Metro Jaya, Polda Kepulauan Riau dan Polresta Depok bekerja sama menghadang kapal jenis pleasure yacht atau kapal pesiar yang berpenumpang lima orang warga Taiwan yang diduga menjadi pengirim 1 ton sabu. Penghadangan terhadap kapal pesiar itu dilakukan di Perairan Tanjung Berakit, Bintan, Kepulauan Riau. Perairan Tanjung Berakit hanya berjarak sekitar 35 km dari Tanjung Sepang, Malaysia. Artinya, kapal pesiar ini ditangkap pada detik-detik akhir akan keluar wilayah Indonesia. ”Penangkapan dilakukan sekitar pukul 15.00,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divhumas Polri Brigjen Rikwanto.(idr/jpg)

4 Jutaan Blangko KTP-el Sambungan dari hal. 1 juta keping di antaranya sudah didistribusikan ke seluruh penjuru Tanah Air. Sementara 1,1 juta keping lainya di stok di pusat. Namun hingga pertengahan Juni lalu, dari 5,9 juta keping tersebut, yang sudah digunakan baru 1,6 juta keping atau 27 persen saja. “Data kami menunjukkan bahwa masih ada 4,3 juta keping blangko di daerah yang belum terpakai,” ujarnya kepada wartawan, kemarin (16/7). Lambatnya proses pencetakkan KTP-el yang terjadi di daerah sendiri cukup disayangkan. Sebab, jika merujuk data Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri, ada sekitar 4,5 juta masyarakat yang sudah melakukan perekaman, tapi belum mendapatkan KTP fisiknya. Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakhrullah menambahkan, sebetulnya telah terjadi lonjakan pencetakan dalam beberapa pekan terakhir. “Data bapak menteri (Mendagri, red) itu per Juni. Pada pertengahan Juli ini sudah meningkat 40 persen,” ujarnya. Meski demikian, dia mengakui, angka tersebut tetap tidak ideal jika melihat banyaknya jumlah masyarakat yang berstatus menunggu fisik KTP. Zudan menjelaskan, keterlambatan tersebut disebabkan oleh

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

sejumlah kendala teknis. Seperti printer yang rusak, kehabisan tinta, pegawai dimutasi, hingga arus listrik yang byar pet. “Seperti Ciamis dan garut itu lambat pencetakan karena printer hanya dua, padahal penduduknya banyak. Pokoknya kompleks, maklum ada 514 kabupaten/kota,” imbuhnya. Saat ini, upaya percepatan pun sedang dilakukan. Mulai dari penguatan sumber daya manusia (SDM) pegawai, hingga koordinasi dengan pemerintah provinsi. Harapannya, pemprov bisa melakukan supervisi dan pengawasan. “Bila satu daerah membeludak, bisa pinjam alat ke kota terdekat yang relatif lebih sedikit,” kata pria asal Jogjakarta itu. Selain itu, pihaknya juga berharap pemda mau memberikan dukungan anggaran Dinas Dukcapil di daerahnya. Apalagi, sudah ada Peraturan Mendagri (Permendagri) yang memberikan payung hukum guna menyukseskan program KTP-el. “Saya lihat kantor Dinas Dukcapil berbeda dengan kantor Dispenda atau Bappeda yang bagus. Mestinya kantor yang langsung melayani rakyat dibuat nyaman,” terangnya. Sementara kalangan DPR RI menilai, masalah tersebut merupakan dampak tidak ditanganinya program secara komprehensif. (far/ted)

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Klaim Dapat Dukungan Belasan Ormas Hari Ini HTI Ajukan JR ke MK

JAKARTA (RP) – Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) memastikan langkah konstitusional menyusul terbitnya Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (UU) Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas UU Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan (Perppu Ormas). Hari ini (17/7), mereka bakal mengajukan judicial review (JR) kepada Mahkamah Konstitusi (MK). Juru Bicara (Jubir) HTI Ismail Yusanto menuturkan, JR yang diajukan oleh organisasi ini merupakan salah satu bentuk penolakan terhadap

Perppu Ormas. Sejak kali pertama Menko Polhukan Wiranto mengumumkan Perppu tersebut, HTI memang langsung bereaksi. ”Unsur pengadilan tidak ditempuh merupakan indikasi kediktatoran gaya baru,” ungkap dia, kemarin (16/7). HTI berpendapat bahwa Perppu Ormas menunjukkan telah terjadi kemunduran demokrasi di tanah air. Sebab, pasal yang mengatur mekanisme pemberian sanksi serta pencabutan badan hukum ormas yang sebelumnya tertera pada UU Nomor 17 Tahun 2013 tentang Ormas (UU Ormas) tidak ada dalam Perppu Ormas. ”Besok (hari ini, red) kami ajukan JR. Ada 17 ormas yang bergabung,” tutur Ismail. Namun demikian, Ismail

belum bersedia merinci seluruh ormas yang turut serta mengajukan JR terhadap Perppu Ormas. Yang pasti, mereka mendukung langkah HTI. ”Mereka pasti ikut,” kata dia percaya diri. ”Baik secara bersama-sama maupun sendiri-sendiri,” tambahnya.

Dia juga tidak menjelaskan secara detail materi gugatan yang bakal disampaikan hari ini. Menurut Ismail, itu akan dia sampaikan secara keseluruhan pascamateri gugatan diterima oleh MK. ”Besok (hari ini, red) se-

kaligus kami jelaskan yang digugat,” jelas dia. Meski enggan menyampaikan secara rinci, dia menuturkan bahwa materi gugatan tidak jauh dari pasal pada UU Ormas yang dihapus dengan Perppu Ormas. ”Yang pasti menyangkut pasal-pasal itu,” tegasnya.(bay/

 TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Politik Sudah Mulai Makan Korban Konglomerat Sambungan dari hal. 1 Cina yang dibuat cantik. Untuk percontohan kota lain yang masih kumuh. Wali kota Dalian saat itu dikenal hebat. Lalu, ditunjuk jadi gubernur dua periode. Dia pula yang memelopori bangun jalan tol pertama di Cina. Dari Dalian ke ibu kota provinsi, Shenyang. Yang kemudian dikembangkan sebagai jaringan jalan tol ke seluruh negeri. Itulah awal mengapa kini Cina memiliki jalan tol terpanjang di dunia. Setelah jadi gubernur yang hebat selama 10 tahun, dia naik lagi jadi wakil perdana menteri. Dan sekarang, dialah Perdana Menteri Cina saat ini: Li Keqiang. Wang Jianlin mulai terjun ke bisnis real estate di Dalian tersebut. Saat kota itu lagi getol-getolnya diremajakan. Lalu berkembanglah real estate-nya ke

berbagai kota lain. Saat kota-kota lain itu meremajakan diri. Mengikuti jejak Dalian. Grup Wanda tidak terkalahkan. Dialah si raja tanah Cina. Raja perumahan. Raja apartemen. Raja gedung. Raja mal. Raja hotel. Kalau di Surabaya orang seperti itu disebut pengusaha lemah: lemahe uakeh (lemah dalam bahasa Jawa adalah tanah). Sepuluh tahun belakangan Wang Jianlin ekspansi ke luar negeri: Amerika, Inggris, Spanyol, India, dan ke mana saja. Indonesia juga. Lewat Grup Lippo. Di AS Wang Jianlin tidak tanggung-tanggung: masuk ke jantung pusat perfilman dunia. Membeli Hollywood. Dia beli perusahaan perfilman. Dia beli perusahaan rumah produksi film. Dia beli perusahaan jaringan bioskop. Akhirnya Wang Jianlin menjadi pemilik jaringan gedung

bioskop terbesar di dunia. Dia akhirnya tahu lika-liku bisnis perfilman. Ambisi berikutnya adalah membangun Hollywood sendiri. Versi Cina. Lokasinya di Kota Qingdao. Kota pantai yang terkenal dengan industri bir dan elektronik. Yang posisi kotanya persis berhadapan dengan Korea. Di kota ini pula dibangun jembatan di atas laut sepanjang hampir 50 km. Begitu high profile Wang Jianlin ini. Saat peletakan batu pertama pembangunan Hollywood versi Cina ini geger. Yang hadir bintang-bintang film top Hollywood. Seperti John Travolta, Leonardo DiCaprio, dan Kate Beckinsale. Lalu...terjadilah pemilu di Amerika. Donald Trump menang. Antiasing. Termasuk anti-Cina. Ekspansi Wang Jianlin ke Hollywood dianggap berbahaya. Bagi Amerika, Cina dianggap sudah

mulai menyerang jantungnya Amerika. Industri pop culture. Amerika merasa dapat serangan yang membahayakan. Dengan senjata yang disebut soft power. Inilah bentuk perang modern. Tidak menggunakan kekuatan bom dan kekerasan. Sejumlah anggota DPR Amerika menulis petisi. Mengingatkan berbahayanya senjata soft power Cina itu. Petisi tersebut sinkron dengan ideologi Donald Trump. Yang sering menyerang Cina. Sebagai negara manipulator ekonomi, keuangan, dan perdagangan. Investasi Cina di AS memang mencapai rekor tahun lalu: 51 miliar dolar. Hampir Rp600 triliun. Dalam satu tahun. Bandingkan dengan tahun sebelumnya yang ”hanya” 11 miliar dolar. Naik lima kali lipat. ”Ketakutan DPR Amerika itu berlebihan,” ujar Wang Jianlin kepada media dunia. ”Kami ini menghidupi 20.000 karyawan di AS. Investasi kami saja

Blokir Aplikasi Berisi Propaganda Terorisme Sambungan dari hal. 1 memblokir situs-situs mengancam keamanan negara bukan isapan jempol pol semata. Telegram merasakannya sendiri Jumat (14/7) lalu. Plt Kepala Biro Humas Kominfo Noor Iza mengatakan, proses pemblokiran tidak dilakukan serta merta. Mereka sudah menghubungi penyedia Telegram sejak Maret 2016. Sepanjang 2016 bukan hanya sekali Kominfo setidaknya empat kali mengirimkan e-mail berisi permintaan untuk meningkatkan layanan keamanan. ”Kominfo tercatat telah mengirimkan notifikasi request melalui e-mail sejumlah enam kali e-mail. Yaitu pada 29 Maret 2016, 20 Mei 2016, 8 Juni 2016, 5 Oktober 2016, 8 Januari 2017 dan 11 Juli 2017. Email yang dikirimkan kepada Telegram juga tidak dibalas,” kata Noor Iza kepada Jawa Pos

Blokir Telegram

PLUS Penyebaran konten berisi propaganda radikalisme dan terorisme seperti pembuatan bom dan ajakan bergabung dengan ISIS bisa dicegah. Sinyal peringatan pada pemilik aplikasi lain agar memperbaiki layanan keamanan. Seperti Facebook, Youtube, Google, dan Twitter. Bila tidak segera diperbaiki akan ditindak tegas seperti telegram

MINUS Alasan blokir tidak tersampaikan dengan jelas kepada masyarakat. Sehingga membuat masyarakat mengaitkannya dengan kebebasan berpendapat dan privasi. Konten berisi radikalisme atau terorisme bisa diadukan dengan sistem di Telegram. Pemerintah mencari cara paling gampang dengan blokir. Semestinya dengan mendidik pengguna internet agar tidak mudah terpengaruh dan peduli untuk melaporkan. SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

(JPG), kemarin (16/7). Menteri Kominfo Rudiantara menyebut punya setumpuk bukti lembaran kalau telegram berisi konten propaganda radikalisme dan terorisme. Mulai dari cara buat bom, ajakan untuk masuk ISIS, hingga seruan-seruan untuk

melakukan aksi terorisme. “Ada 500 hingga 700 halaman bukti. Puncaknya akhir-akhir ini makin banyak. Kan tidak bisa menunggu jadi lebih banyak lagi. Sudah cukup,” ujar Rudi saat perjalanan kunjungan kerja bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla ke Pa-

Provokator Dipindah, Tahanan Mengamuk Sambungan dari hal. 1 dari penghuni rutan. Para tahanan mengamuk dengan melempari petugas dengan batu. Tidak hanya itu, mereka juga mengeluarkan sumpah serapah dan makian kepada aparat yang coba mengambil rekan mereka. Pantauan Riau Pos, Ahad (16/7) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB pada gerbang sisi kiri rutan, petugas yang masuk terhenti di gerbang besi pertama. Di sana, pada bangunan Blok B sumpah serapah terdengar. Makian dilontarkan para tahanan pada petugas. Tak hanya itu, batu-batu kemudian beterbangan dari arah blok tersebut. Tahanan merusak dinding bagian dalam serta plafon dan menjadikan batu pecahan dinding sebagai senjata untuk melempari petugas. Tak hanya di sini, dari bagian tengah rutan beberapa kali terdengar letusan senjata petugas yang diperkirakan gas air mata. Kerasnya letusan yang terdengar hingga radius 200 meter. Setidaknya dalam kurun waktu setengah jam terdengar sekitar lima kali ledakan dari luar rutan yang berada di Kecamatan Tenayan Raya tersebut. Tembakan gas air mata yang dilepaskan menandakan situasi semakin mencekam. Bunyi ledakan pada waktu dini hari membangunkan warga sekitar. Satu per satu warga mulai berdatangan ke rutan untuk mengetahui apa yang terjadi. “Saya mendengar ada suara ledakan. Suara itu membuat saya terbangun dari tidur,” ungkap seorang warga, Asep. Warga lainnya, Santo menyebut pertama kali mendengar suara letusan itu sekitar pukul 00. 40 WIB. “Saya terbangun, lalu mendengar beberapa kali suara ledakan saya tidak tahu dari sumber bunyi itu,” sebut laki-laki berusia 29 tahun itu.

 REDAKTUR: RINALDI

Hingga dini hari, 17 orang berhasil dijemput dari dalam dan dibawa. Mereka dibawa menggunakan dua mobil dalam dua kesempatan terpisah. Ahad (16/5) pagi, upaya masuk kembali dilakukan. Dipimpin Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edi Sumardi Priadinata SIK. Pantauan Riau Pos dari tower kanan rutan, pasukan lintas satuan di dalam melakukan imbauan tahanan untuk kooperatif. Pengeras suara berulang kali terdengar petugas meminta tahanan mayoritas Blok C bekerja sama. Satu per satu mereka dibariskan. ‘’Yang bisa diberi tahu akan kita perlakukan baik, yang tidak nanti kami terobos,’’ kata Wakapolresta. Kepala Kemenkum HAM Riau Dewa Putu Gede mengatakan, insiden ini terjadi karena para napi melihat jumlah petugas yang begitu banyak. Mereka berangggapan akan ada penggeledahan besar-besaran. Dia menuturkan, pemindahan para napi sebanyak 58 orang merupakan para provokator yang memicu kerusuhan dan kaburnya tahanan Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru beberapa waktu lalu. “Pemindahan itu dibagi ke beberapa lapas di Riau seperti lapas Tembilahan sebanyak 9 orang, Lapas Rohul 20 orang, Lapas Bangkinang 29 orang,” terangnya. Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo mengatakan, dalam penindakan, petugas rutan melakukan pengambilan dan penggeledahan napi dari kamar blok. ‘’Polri mem-backup kegiatan petugas rutan sebagai unit penyelamatan dengan 90 personel. Unit pengawalan 30 personel, dan tim anarkhis 15 personel serta unit pengamanan pascapemindahan,” ujar Guntur.

Guntur menjelaskan di di Rutan Kelas II B Sialang Bungkuk, tahanan berjumlah 1.231 orang. Dengan rincian pada Blok A sebanyak 28 kamar dengan jumlah napi 315 orang, Blok B 32 kamar dengn jumlah napi 467 orang dengan kerawanan kerawanan lebih tinggi dari blok lain dan blok C 27 kamar dengan jumlah napi 415 orang. Di luar penghuni blok, ada 34 orang napi berada di luar, yakni dapur dan klinik. ’’Napi masih ada yang menyimpan sajam, gunting dan tangkai sapu ditajamkan,’’ imbuhnya. Rutan Sialang Bungkuk jadi sorotan masyarakat saat lari massalnya 473 tahanan pada Jumat (5/5) lalu. Pelarian terbesar dalam sejarah Indonesia ini berawal dari kerusuhan di salah satu kamar di blok C, penghuni rutan berhasil menjebol pintu dan gerbang untuk kabur. Kerusuhan itu adalah akumulasi kemarahan penghuni rutan. Kondisi rutan berkapasitas 561 orang tersebut tidak manusiawi karena harus dihuni 1.870 orang. Satu kamar kadang sampai harus diisi 30 orang. Setelahnya, larinya tahanan kembali terjadi di Rutan Sialang Bungkuk. Kali ini, pelarian didalangi oleh seorang mantan tahanan pendamping (tamping) yang memanfaatkan pelaksanaan Salat Tarawih, Kamis (8/6) malam pukul 23.00 WIB. Parahnya, mereka lari dari salah satu pos yang memang tak pernah sekalipun dijaga. Tiga orang yang kabur ini adalah dua orang tahanan yakni Hotman Naibaho dan Loguard Napitupulu, serta seorang narapidana Syafrizal alias Ijal, tamping sekaligus otak pelarian. Ketiganya terlibat dalam kasus pencurian dan pemberatan. (ali/man/*3)

dang, Sabtu (15/7). Telegram menjadi pilihan para pelaku teror dan penyebar paham radikal karena dianggap lebih aman dan susah dilacak. Dalam website-nya, Telegram bahkan mengiming-imingi hadiah 200 ribu dolar AS (sekitar Rp2,6 miliar) bagi hacker yang berhasil menemukan celah keamanannya. Rudi menambahkan Kominfo punya data statistik sepanjang 2016-2017 hanya sekitar 50 persen permintaan untuk penghapusan konten radikal yang dipenuhi. Dia menyebutkan angka tersebut terlalu rendah.(and/jun/wan/jpg)

3

10 miliar dolar,” tambahnya. Rupanya AS sudah harus ambil tindakan. Senjata soft power yang dulu digunakan AS untuk menyerang dunia (McDonald, internet, dll) tidak boleh ditiru Cina. Maka, transaksi terbaru Wang Jianlin untuk membeli Dick&Clark Production diblokade. Padahal, harga sudah disepakati. Wang akan membelanjakan 1 miliar dolar untuk membeli perusahaan yang berada di belakang Golden Globe dan American Music Award itu. Dan.... Datang juga pukulan lain. Di tengah pertempurannya dengan penguasa Amerika itu, tiba-tiba datang bencana dari dalam negeri. Dari negerinya sendiri. Cina tidak suka pengusahanya terlalu ekspansif di luar negeri. Belum jelas. Apakah untuk menjaga hubungan dengan AS atau karena di dalam negeri sendiri lagi perlu investasi. Memang bukan hanya Wang Jianlin yang jadi sasaran tembak.

Tapi juga lima pemain agresif lainnya. Termasuk pemilik baru klub sepakbola AC Milan. Wang sendiri sudah membeli klub Atletico Madrid. Dua tahun lalu. Intinya: kini Wanda Group tidak mudah lagi untuk mencari sumber dana di dalam negeri. Terutama dari perbankan. Padahal, penjualan rumah di real estate-nya tidak selaris dulu. Akhir tahun lalu Wang sendiri mengatakan ekonomi Cina masih sulit. Belum mendapatkan jalan keluar. Penurunan ekonomi ini, katanya, masih belum mencapai titik terendahnya. Berarti masih akan berlanjut. Kelebihan pasok rumah luar biasa besar. Untuk menjual rumah yang sudah dibangun tapi belum laku saat ini saja, kata Wang, diperlukan waktu lima tahun. Tidak ada jalan lain. Kini Wang Jianlin harus menjual aset-asetnya. Yang sudah saya sebutkan di atas. Tiga tahun lalu tidak ada yang

membayangkan kesulitan ini bisa menimpanya. Tapi, Anda tidak perlu ikut memikirkannya. Itu kesulitannya orang kaya. Orang hanya heran mengapa itu terjadi. Hubungannya dengan pemerintah luar biasa baik. Ayahnya adalah pengikut long march-nya mendiang Mao Zedong. Wang sendiri umur 15 tahun sudah masuk tentara. Sampai umur 32 tahun. Selama 17 tahun di kemiliteran dia belajar disiplin. Yang kemudian, katanya, jadi modal sukses bisnisnya. Dia sendiri, di umurnya yang 62 tahun sekarang ini, termasuk jajaran pimpinan pusat Partai Komunis Cina. Sebagai Deputi Politbiro. Wang Jianlin tidak seharusnya sulit. Prinsip bisnisnya dia pegang teguh. Katanya: kita harus dekat dengan pemerintah, tapi kalau bisa tidak usah dekatdekat politik. Apakah politik itu yang kini menjadi sandungan pesaing Disney dari Cina ini?***

Siswa Riau Harumkan Nama Indonesia Sambungan dari hal. 1 Indonesia juga membawa tiga perak melalui Fahmi Naufal Rizki (SMA Kharisma Bangsa, Tangerang Selatan), M Ridho Setiyawan (SMAN 1 Tahunan, Jawa Tengah) dan Mari Lorenzo (SMAK BPK Penabur Gading Serpong). Kepala SMAN 8 Pekanbaru Tavip Tria Candra mengatakan, Dean adalah siswa kelas 11. Dia tidak hanya dikenal siswa pintar saja, tapi juga santun dan beretika. ‘’Dia merupakan siswa kami yang cerdas dan sangat santun. Atas dasar inilah, semua guru di SMAN 8

Pekanbaru menyayanginya,’’ terang Tavip Tria Candra. Tavip Tria Candra berharap, mudah-mudahan prestasi yang diraih Dean akan menjadi motivasi bagi peserta didik lain di Riau untuk mengharumkan nama Riau di tingkat nasional dan internasional. ’’Selamat dan sukses anakku Dean Fanggohans, kami bangga atas prestasimu,” ujar Tavip Tria Candra. Prestasi Dean juga mendapat apresiasi dari Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman. Bahkan pagi ini (17/7), Gubri bakal menjadi inspektur upacara di sekolah yang terletak di Jalan Abdul Muis Pekan-

baru tersebut. “Alhamdulillah, anak-anak kita dari Riau terus menunjukkan prestasi membanggakan di kancah nasional bahkan hingga internasional. Apresiasi yang tinggi kepada salah siswa SMAN 8 yang sudah mengharumkan nama Indonesia dan Riau khususnya,” ujar Gubri kepada Riau Pos malam tadi. Prestasi yang diraih, menurutnya tentu dilewati dengan semangat belajar dan kerja keras yang tinggi. Karenanya, apa yang diraih patut dicontoh bagi siswa lain dalam berprestasi di bidang yang ditekuni.(egp)

Kuota Petugas Non-Kloter Dipangkas Sambungan dari hal. 1 (bertugas di Saudi) berjumlah 842 orang. Nah dari 842 orang petugas non-kloter itu, 268 orang adalah petugas kesehatan di bawah koordinasi Kemenkes. Sisanya sejumlah 489 orang petugas di bawah koordinasi Kemenag dan 85 orang tenaga musiman (temus) mahasiswa. Kepala Pusat Kesehatan Haji (Puskeshaj) Kemenkes Eka Yusuf Singka mengatakan, tahun lalu jumlah petugas kesehatan haji non-kloter mencapai 306 orang.

Namun tahun ini berkurang menjadi 268 orang. ’’Atau berkurang 38 orang,’’ katanya kemarin. Menurutnya kebijakan pengurangan kuota tenaga kesehatan non-kloter dipegang oleh Kemenag. Meski jumlah petugas kesehatan berkurang, Kemenkes akan melayani jamaah seoptimal mungkin. Tenaga medis non-kloter nantinya ditempatkan di klinik kesehatan Indonesia di Makkah dan Madinah. Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid mengaku terke-

jut dengan pengurangan tenaga kesehatan itu. ’’Selama ini saya dengarnya yang baik-baik saja,’’ kata dia kemarin. Sodik akan menggali informasi kepada Kemenag, apakah pemangkasan itu disebabkan karena alasan kuota yang ditetapkan oleh Pemerintah Saudi atau hanya karena penghematan anggaran dari Pemerintah Indonesia. Menurut dia kebijakan pengurangan kuota petugas haji, khususnya tenaga kesehatan, sangat kontra produktif dengan misi peningkatan mutu layanan

jamaah haji. Apalagi tahun ini ongkos haji naik Rp250 ribu/ jamaah dibandingkan tahun lalu. ’’Kami khawatir mutu pelayanan kesehatan jadi berkurang,’’ tuturnya. Dia berharap Menag Lukman Hakim Saifuddin berusaha mencari solusi dengan Pemerintah Saudi. Kalaupun tidak bisa ditambah, ada kompensasi pelayanan medis dari Arab Saudi. Misalnya kemudahan akses ke RS milik Saudi atau bahkan ada petugas haji Saudi yang diperbantukan untuk jamaah Indonesia. (wan/

 TATA LETAK: MEGA


OPINI

4

Taj

u k

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

r e n can

A

Dialog, Solusi Realistis Atasi Ancaman Perang Nuklir Korut-AS KETEGANGAN di Semenanjung Korea terus saja memperuncing perseteruan antara Korea Utara (Korut) dengan Amerika Serikat (AS). Kedua negara dengan kemampuan senjata nuklir ini tak henti memicu suasana panas. Apalagi sejak Donald Trump menjadi presiden, ketegangan menjadi-jadi. Setiap si degil Korut melesatkan rudal balistiknya, Trump merespon dengan garang dan malah mengerahkan pasukannya mendekati Semenanjung Korea. Kita mencatat, Pyongyang sedikitnya telah melakukan lebih dari dua lusin tes rudal sejak Kim Jong-un berkuasa pada Desember 2012. Tahun lalu, tak hanya

meledakkan dua perangkat nuklir, rezim Jong-un terus saja melabrak larangan PBB dengan peluncuran roketnya. Mereka bahkan memanas-manasi AS dengan meluncurkan rudal terbaru pada malam hari Kemerdekaan AS. Agitasinya tidak hanya itu. Mereka malah sesumbar bahwa dengan peluncuran terbaru itu, Korut mengklaim senjata nuklirnya kini mampu menyasar hingga ke daratan AS. Trump kali ini memilih lebih hati-hati dalam bereaksi dan mendesak sekutunya Cina untuk menekan Korut sambil menggertak, jika itu tidak mempan, AS akan melakukan tindakan sepihak. Retorika panas

pun berhamburan dari mulut diplomatnya di PBB dan petinggi militer AS: kami siap untuk perang apa pun! AS memang tidak segan-segan �menghajar’’ negara yang jauh letaknya dari garis pantai Amerika. Bagaimana mereka meluluh-lantakkan Irak pada 2003. Apa tidak ada upaya diplomasi dengan Korut? Tiga presiden AS terdahulu sudah melakukannya, namun untuk menghajarnya, Korut jelas beda dengan Irak. Sebab jika diserang, Korut bukan tidak mungkin merealisasikan janjinya untuk dengan kekuatan penuh memberikan ancaman serius yang bakal menempatkan jutaan warga Korea Selatan,

dan 38.000 tentara Amerika, berada dalam bahaya. Belum lagi jutaan warga negara tetangga yang akan terseret ke situasi konflik. Karenanya, harus ada pilihan untuk memujuk, bahkan memaksa Korut untuk menempuh jalan lain, yakni dialog langsung dengan AS. Ini juga disuarakan oleh pemimpin Cina dan Rusia. Berbagai pihak di dalam negeri ikut mendesak Trump, untuk memulai pembicaraan sebagai “satu-satunya opsi realistis� guna mencegah potensi senjata nuklir Korea Utara. Penting untuk diingat di sini bahwa negosiasi dengan Korea Utara menyebabkan sebuah kesepakatan pada tahun 1994 yang

membekukan program nuklirnya selama hampir satu dekade. Tapi Utara tidak mungkin menyetujui pembekuan sekarang. Korea Utara tahu mengapa Irak diserang dan apa yang terjadi pada Libya setelah Muammar Gadhafi menegosiasikan program rudal dan nuklirnya. Jadi AS seharusnya juga tidak berkeras dengan usulan denuklirisasi. Bagaimana pun, kita jelas tidak menginginkan kawasan yang posisinya tak jauh dari wilayah Nusantara itu, terperosok ke dalam ego pemimpin mereka untuk saling unjuk kekuatan nuklir dan senjata pemusnah massal. Kita tetap mendukung adanya dialog, sebagai pilihan solusi yang realistis.***

Perppu Pembubaran Ormas

Selfie Kera URUSAN alias swafoto, tidak lagi melulu milik manusia. Kera pun kini sudah bisa selfie, hebat sekali. Kisah ini bukan dongeng, isapan jempol atau rekayasa kamera, ini kisah nyata. Kera asal Sulawesi Utara yang diberi nama Naruto, mampu melakukan selfie meniru manusia. Kisah selfie Naruto, si kera Sulawesi yang cerdas itu, kemudian menjadi viral di internet, apalagi berujung perkara di pengadilan federal Amerika Serikat di San Fransisco. Seperti disiarkan viva.co.id yang dikutip dari majalah Time, Jumat (14/7/2017) pekan lalu, Naruto memfoto dirinya dengan menggunakan kamera fotografer alam liar asal Inggris, David Slater, yang sedang berkunjung di Indonesia pada 2011. Naruto berswafoto menggunakan kamera milik Slater dengan menekan tombol di kamera. Oleh Slater, swafoto itu kemudian dengan bangga dipublikasi dalam buku berjudul “Wildlife Personalities�, yang diterbitkan perusahaan penerbitan independen Blurb, yang berbasis di San Fransisco, pada 2014. Di sinilah perkara itu bermula. Beredarnya swafoto kera itu kemudian mendapat perhatian dari organisasi pemerhati binatang di Amerika Serikat, People for the Ethical Treatment of Animal (PETA). Organisasi itu kemudian menggugat Slater dan Penerbit Blurb, atas tudingan pelanggaran hak cipta. PETA berpendapat hak cipta foto itu seharusnya milik Naruto bukan pada David Slater. Pengadilan tingkat pertama memutuskan pihak kera Sulawesi Utara itu kalah. Kera tak bisa memiliki hak cipta swafoto. Alasan hakim saat itu sederhana, kera bukanlah manusia. Ya iyalah, siapa juga yang bilang kera itu manusia. Tapi kemudian kasus ini naik ke tingkat pengadilan banding. Pihak kera naik banding. Pengadilan banding pekan lalu mendengarkan argumen atau dalil-dalil dari pengacara kedua belah pihak, apakah seekor binatang dapat memiliki hak cipta untuk swafoto yang dilakukannya. Pengacara pihak penerbit Blurb, Angle Dunning dan pengacara pihak David Slater, Andrew Dhuey, keduanya dari pihak tergugat merasa optimis pengadilan tingkat banding akan menguatkan putusan pengadilan federal sebelumnya yang memenangkan mereka dengan alasan PETA tidak bisa mewakili kepentingan kera Sulawesi tersebut. Sementara pengacara pihak penggugat, PETA, David Schwarz berpendapat, Naruto sudah terbiasa dengan kamera dan sudah terlatih berswafoto. “Kami paham kera itu sangat canggih, mereka sangat cerdas, visinya dominan. Naruto sangat mirip dengan kita�, kata Schwarz. Pihak PETA menyimpulkan kasus tersebut sampai pada satu fakta sederhana, yaitu foto itu mendapat perlindungan hak cipta dan Naruto adalah pemegang hak ciptanya. Iya pulak ya. Sejauh ini kita belum mendengar apa keputusan pengadilan tingkat banding terhadap kasus yang terbilang unik tersebut. Para pihak telah memberikan argumentasi. Yang perlu dicatat, para pihak yang berperkara bukan dalam agenda terselubung membangun sebuah pencitraan, pengadilan bukan sekadar tempat bersilat lidah, melainkan rumah bagi penegakan sebuah kebenaran. Banyak yang menganggap kasus ini konyol, menggelikan, mengada-ada, atau kurang kerjaan. Persepsi itu tentu saja wajar, kera saja kok diurus. Tapi, pengadilan hak cipta kera Sulawesi Utara di San Fransisco nun jauh di sana itu, mengirim sebuah pesan yang mungkin membuat kita malu. Bukan masalah hak kera bangsa kita dibela oleh pihak penyayang binatang di Amerika, tapi masalah kepedulian. Melulu masalah kepedulian. Di negeri di mana kera Naruto berasal, jangankan nasib kera, nasib manusianya saja tidak teradvokasi dengan baik. Para pengurus negeri, para politisi dan orang-orang bijak bestari seringkali gagal fokus. Lain yang gatal lain yang digaruk, lain yang dibicarakan lain yang dikerjakan. Kita menghukum para koruptor tapi pada saat yang sama kita tidak melakukan advokasi membela hak rakyat miskin yang dirugikan oleh praktik korupsi tersebut. Tidak pernah kita mendengar clash-action pembelaan terhadap rakyat miskin yang hak kesejahteraan eknominya dirampas. Naruto, kamu lebih beruntung.***

ÂŽ  Â† Â? “” „ “••“ Â? Â?Â? ƒ “–—˜“•”™˜—š˜ ˜›——› ­ Âœ Š Š Â? Â? ‰ † ˆ

Â? Â

� ‡ … ‹ Œ � ‡ � Š ‘  … �   � † ƒ � † � � † Š � � † …  � �� � ˆ � ƒ  �

Â? Â? Â

ď Ž REDAKTUR: JARIR AMRUN

S

ETELAH sekian bulan menjadi isu, akhirnya Presiden RI menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) No2/2017 yang merevisi sebagian isi dari UU No17/2013 tentang Organisasi Masyarakat. Isu yang memicu pemerintah akhirnya mengeluarkan Perpu adalah ketika organisasi masyarakat, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang secara terbuka senantiasa mengkampanyekan khilafah. Hal ini dinilai oleh pemerintah sebagai upaya menentang Pancasila dan NKRI. Proses hukum untuk pembubaran ormas, tunduk kepada hukum yang berlaku, yang diatur dalam UU No17/2013, di mana kewenangan pembubaran ada pada lembaga peradilan (due process law) dan bukan pada lembaga eksekutif (pemerintah). Pencabutan status badan hukum ormas atau pencabutan status ormas terdaftar dilakukan oleh pemerintah, hanya dapat dilakukan bila keputusan peradilan itu telah inkracht (tetap). Prosedur yang demikian dinilai oleh pemerintah terlalu memakan waktu yang lama dan tidak mampu mengantisipasi keadaan yang perlu tindakan segera dan urgen demi keselamatan negara. Oleh karena itu, pemerintah memberlakukan asas contrario actus di mana dinyatakan bahwa kalau institusi negara diberi kewenangan untuk menerbitkan keputusan (izin) maka kepada instusi negara itu pulalah harus juga diberi kewenangan untuk menarik atau membatalkaan keputusan itu. Asas ini (contrario actus) diberlakukan pada peradilan tata usaha negara, di mana tata usaha negara yang menerbitkan izin (misalnya IMB, HPH) maka tata usaha negara itu pula yang berwenang menarik atau membatalkan izin dimaksud. Keputusan tata usaha negara yang merugikan dan bertentangan dengan hukum itulah yang harus diperiksa oleh PTUN. Hakim PTUN akan mengadili dan memutus yang isi putusannya dapat saja menyatakan bahwa keputusan tata usaha negara yang

T

Husnu Abadi Dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Riau disengketakan itu bertentangan dengan hukum dan memerintahkan pencabutan keputusan itu. Asas ini ternyata tidak diberlakukan dalam prosedur pembubaran partai politik. Dalam konstitusi, mahkamah konstitusi (MK) diberikan kewenangan untuk menguji undang-undang terhadap undang-undang dasar, penyelesaian sengketa hasil pemilihan umum, penyelesaian sengketa kewenangan antar lembaga-lembaga negara, dan memutus tentang pembubaran partai politik (dengan memosisikan pemerintah sebagai pemohonnya). Padahal, sebagaimana juga ormas, parpol diberikan status sebagai badan hukum oleh Menteri Hukum dan HAM. Artinya kalau digunakan asas contrario actus, maka seharusnyalah cukup Menteri Hukum dan HAM sajalah yang membatalkan atau menarik kembali keputusan pengakuan sebuah partai politik sebagai sebuah badan hukum. Tapi mengapa konstitusi memberikan kewenangan pembubaran partai politik kepada mahkamah konstitusi, sedangkan wewenang pembubaran ormas diberikan pengaturan kepada undang-undang (pengaturan kebebasan berkumpul dan berserikat), apakah pembubarannya harus lewat peradilan atau cukup oleh pemerintah (menteri)? Apakah dengan demikian Perppu itu bertentangan dengan konstitusi? Pertama, legal policy (kebijakan hukum) untuk pembubaran partai politik, langsung merupakan ketentuan konstitusi dan diberikan kepada MK dengan mene-

mpatkan pemerintah sebagai pemohon. Pilihan hukum ini memang bertolak belakang dengan masa sebelumnya, di mana kewenangan itu berada di ranah Presiden (eksekutif ). Pada masa sebelumnya (berlakunya UUD 1945 sebelum amandemen), Presiden Soekarno telah membubarkan Partai Masyumi dan PSI yang merupakan partai yang kritis, dan Soeharto membubarkan PKI yang melakukan kudeta 1965. Agar tidak memberi peluang lahirnya diktator baru, maka perubahan konstitusi berkata lain. Kedua, pilihan hukum (legal policy) UU No17/2013 tentang ormas, pada dasarnya mengikuti jejak konstitusi juga, yaitu due proces law, hanya peradilanlah yang boleh mengadili dan menghukum. Kebijakan ini juga untuk menghindari penilaian subyektif dari pemerintah dalam pembubaran ormas. Namun ternyata, kini, pemerintahan Presiden Jokowi, mengganti legal policy ini dengan legal policy yang baru, dengan menerapkan asas contrario actus (karena tata usaha negara yang mengeluarkan izin, maka tata usaha negara jugalah yang berwenang mencabutnya) Walaupun demikian, keputusan pembubaran ini dapat juga ditarik ke ranah peradilan, dalam hal pihak yang dirugikan menggugatnya ke peradilan, yaitu PTUN. Artinya penilaian apakah keputusan pemerintah dalam membubarkan suatu ormas (pencabutan status badan hukum atau pencabutan status terdaftar bagi suatu ormas), sesuai dengan hukum atau tidak, dipersilahkan diuji melalui forum PTUN. Legal policy yang dianut undang-undang bersifat open legal policy, artinya konstitusi tidak menentukan legal policy tertentu untuk pengaturan suatu ormas, hal itu diserahkan sepenuhnya kepada pembentuk undang-undang, asalkan sesuai dengan prinsip-prinsip konstitusi seperti asas negara hukum, asas non-diskriminasi, asas non-retro aktif (tidak berlaku surut) dan lain-lain.

Dalam asas negara hukum, dikenal dua jenis asas yaitu asas due process law dan asas contrario actus. Dengan demikian, legal policy mengenai pembubaran suatu organisasi masyarakat diserahkan kepada pembentuk undang-undang apakah akan memilih due proces law atau memilih contrario actus. Perppu No2/2017, harus dianggap sesuai dengan konstitusi (the principle of constitutionally) oleh karena itu, bilamana menteri pada beberapa hari ini membubarkan ormas HTI, maka keputusan perbuatan itu sah adanya (legitimate). Namun, tentu saja, seperti yang diterangkan di atas, pihak yang merasa dirugikan dapat mengajukan ke PTUN untuk meminta keadilan dan menuntut agar hakim PTUN menyatakan bahwa keputusan menteri itu bertentangan dengan hukum dan meminta agar keputusan pembubaran itu dicabut. Jalan kedua, mengajukan kepada MK, agar MK menyatakan bahwa Perppu itu secara formil (proses pembentukannya) bertentangan dengan konstitusi dan secara materiel (isi Perppu itu) bertentangan dengan konstitusi, bertentangan dengan prinsip negara hukum. Bilamana MK memutus bahwa Perppu (bila diterima oleh DPR akan berubah baju menjadi UU) adalah bertentangan dengan konstitusi, keputusan pembubaran Ormas HTI tetaplah sah adanya, karena putusan MK tidak akan berlaku surut (non retroaktif ) dan hanya berlaku ke depan (prospektif ). Demikian juga bila dalam persidangan yang akan datang, DPR menolak adanya Perppu itu, maka keputusan menteri yang membubarkan HTI itu, tetap saja sah adanya. Upaya hukum yang tersedia hanyalah melakukan gugatan ke PTUN. Biarlah hakim PTUN yang mengadili, memeriksa dan memutus, apakah keputusan menteri itu menurut hukum atau bertentangan dengan hukum (perbuatan melawan hukum oleh penguasa, onrechtmatige overheids daad).***

Buktikan Bahwa Itu Tidak Benar

ULISAN berikut tidak membahas bagaimana prosedur terbitnya Perppu No2/2017, tetapi lebih pada substansi pengaturannya khususnya terkait dengan kewenangan pembubaran dalam hubungannya dengan hak asasi manusia (HAM) serta pemidanaan bagi organisasi masyarakat (ormas) dan atau pengurusnya. Terkait kewenangan pembubaran ormas, pemerintah mendasarkan pemikirannya pada kedudukan negara dengan warga negara dan termasuk ormas tidak seimbang. Dalam hukum perdata kedudukan negara sebagai badan hukum dengan warga negara adalah setara. Negara versus warga negara dapat saling berhadapan dalam suatu perkara perdata sebagai bukti keseteraan kedudukan hukum. Dalam lapangan hukum publik, kedudukan negara lebih tinggi daripada warga negaranya, karena itu negara dapat memaksakan kehendaknya kepada warga negara. Konstitusilah yang membatasi agar negara tidak sesuka hatinya memaksakan keinginannya kepada warga negara. Hak Asasi Manusia Mendirikan ormas adalah hak asasi seperti hak beragama atau hak untuk hidup. Warga negara tidak perlu mendapatkan izin dari negara untuk hidup atau untuk beragama karena sudah ada dengan sendirinya. Demikian pula pelaksanaan hak menyampaikan pendapat, hak berkumpul dan berserikat tidak perlu izin negara karena sudah harus ada dengan sendirinya. Peran negara dalam pendirian ormas tak lebih sekadar melegalisasi. Tanpa atau dengan izin negara, masyarakat tetap dapat berkumpul/berserikat dan berpendapat tanpa boleh dibatasi oleh negara dalam keadaan genting sekalipun. Satu-satunya sarana untuk mencabut hak asasi yang dasar tersebut adalah melalui putusan pengadilan. Karena mendirikan ormas adalah hak

Erdianto Effendi Dosen Hukum Pidana Fakultas Hukum dan Pascasarjana Universitas Riau asasi, maka pendiriannya tidak memerlukan izin dari negara. Negara hanya melegalisasi melalui cara memberikan surat keterangan terdaftar atau menetapkan status badan hukum. Sanksi terberat menurut Pasal 61 dan 62 Perppu No 2/2017 adalah penghentian kegiatan. Meskipun tidak disebut dengan tegas sanksi pembubaran, tiga sanksi yaitu pencabutan keterangan terdaftar, pencabutan status badan hukum dan penghentian kegiatan dalam praktik dapat diartikan sebagai pembubaran atau pelarangan kegiatan ormas yang bersangkutan. Jika seandainya keputusan sepihak pemerintah dalam memberikan sanksi administrasi tersebut dianggap sebagai keputusan sepihak yang bersifat otoritarian, maka warga negara dapat mengujinya melalui Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Di hadapan PTUN, pemerintah dengan warga negara memiliki kedudukan yang setara. Hukum Pidana Perdebatan dalam aspek hukum pidana adalah terletak pada tingkat ancaman suatu perbuatan. Objek yang dilindungi oleh hukum pidana bukan hanya warga negara saja, tetapi juga harta benda milik warga negara, masyarakat dan negara itu sendiri. Bahkan negara adalah objek pertama yang paling perlu dilindungi oleh hukum pidana. Hampir di semua Kitab Undang-undang Hukum Pidana meletakkan

tindak pidana terhadap negara sebagai tindak pidana pertama dalam KUHP-nya sebagai tindak pidana paling serius. Karena negara yang dilindungi oleh tindak pidana tersebut, maka negaralah yang paling dapat merasakan keterancaman atas dirinya. Jika harus dihadap-hadapkanmanakah yang lebih, antara mengedepankan kepentingan negara atau hak asasi warga negara, maka berdasarkan prinsip HAM partikular, perlindungan negara adalah di atas segalanya. Konsep HAM yang dianut UUD 1945 tidaklah bersifat absolut atau tidak tak terbatas. Hak asasi terbatas ketika berhadapan dengan keselamatan negara, kepentingan rakyat banyak, kepribadian bangsa, kesusilaan, dan pertanggungjawaban kepada Tuhan. Jika negara memandang perbuatan-perbuatan seperti melakukan tindakan permusuhan terhadap suku, agama, ras, atau golongan; melakukan penyalahgunaan, penistaan, atau penodaan terhadap agama yang dianut di Indonesia; melakukan tindakan kekerasan, mengganggu ketenteraman dan ketertiban umum, atau merusak fasilitas umum dan fasilitas sosial; dan/atau melakukan kegiatan yang menjadi tugas dan wewenang penegak hukum sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, menggunakan nama, lambang, bendera, atau simbol organisasi yang mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan nama, lambang, bendera, atau simbol organisasi gerakan separatis atau organisasi terlarang; melakukan kegiatan separatis yang mengancam kedaulatan NKRI;dan/atau menganut, mengembangkan, serta menyebarkan ajaran atau paham yang bertentangan dengan Pancasila, maka kriminalisasi atas tindakan tersebut bukanlah tindakan yang berlebihan. Negara berkepentingan membuat rambu-rambu untuk menyelemaatkan dirinya sendiri ka-

rena tugas pertama hukum pidana itu justru melindungi kepentingan negara itu sendiri dari segala perbuatan yang mengancam kedaulatan dan keutuhannya. Alat ukurnya pun bukan domain pemerintah semata. Jika pemerintah melalui aparatur penegak hukum menganggap tindakan tersebut sebagai tindakan serius yang membahayakan, ukurannya tetaplah domain yudikatif karena tuduhan pemerintah yang dibuat melalui dakwaan Jaksa Penuntut Umum haus diuji di pengadilan. Pengdilanlah yang pada akhirnya yang memutuskan tuduhan pemerintah benar atau tidak. Jika ormas yang dibubarkan atau dituduh melakukan tindakan membahayakan negara, maka buktikanlah bahwa tuduhan pemerintah tersebut tidak benar.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA

Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

 Â? Â?  Â? Â? Â? Â?  ­ € ‚Â? ƒ  Â? „ Â? ­ Â…  Â? ­ Â… Â? Â? Â? † ­  ­ Â… ‡ ‚Â? ˆ Â? ‰ Â? Š † Â? „ Â? Â… Â?  Â‡ Â? Â

Â?ÂŽÂ? Â? ‚ Â? Â…Â…Â? Â? Â? Â? Â?Â? “›— Â———˜  Âˆ Â? Â? † †  Â‡  ÂŽÂ† Â? Â? ‰˜‹ Â? ™— Â——— ž˜ ˜‡ Â? š— Â——— ž˜ †  ÂŽÂ† † ˜ † Âœ ” Â&#x;—— ž˜ †  ÂŽÂ† Âœ “› Â——— ž ˜  ÂŽÂ† ˆ ˆ Â… ‰‹ ÂĄÂ&#x; Â——— ž˜ †  Â? † ¢ ™ † ¢ “Â&#x;—  ÂŽÂ† Â… Â?

œ � “–— ——— ž˜ †  Ž† … �

Âœ Â? ”— ——— ž˜ †  Â? Â? ƒ “— Â

ƒ   Â? Â? Â? †Â?  Â„ † ƒ ­Â† Â? Â… ˆ † Â? Â? Â? Â? †  Â‡ Â? Â? Â

Â? ‹ Â?Â? Â? † ‡ Â? ‡ ‡ † Â? Â… † ‹ Â… † ‹ Â? Â? Â… Â? Â? ‰ † Â? ‡ ­Â€ Â? ‰ † Â? ÂŒ ÂŽ ­Â?Â? Â? „ Â… Â? Â? ‰ Š Â? ‰ ‰ ­ † ƒ  ÂŽ „ †  Â? Â?  Â‡ Â?  Â†Â?Â… Â? ‰  Â?   ­ Â?  Â€ Â? Â?

‚  ­ †  Â?

Â? ‡ Â

Â? Â? Â?‡ ‹ Â? † ˆ ÂĄ ÂŁ Â&#x; „ Â? „ Â? † ž‰ † “— Â&#x; ÂšÂ›ÂžÂ™ÂšÂ“ š–š¥¥ Â&#x; ÂŁ †  ÂšÂ›ÂžÂ™ÂšÂ“ š–š–— ­Âž † ¤  Âœ š–š¥š Âœ † š–š¥™ š–š¥” † ÂŁ † š›ž™š“ Â&#x;šš”—• Â… † „ † Â? ‰ ˆ Â&#x; „ Â? Â? ˆ ƒ “› „ † “››“— Â—›“ Â&#x;¥š••Â&#x;š— ¢ Â—›“ Â&#x;¥š™–™““ Â… † ÂŒ „ † ¥ š›ž™™“ ›™™“– ›™™“Â&#x; Â… † ‰ Â? ‰ ˆ šž™ š›ž™™” –š———— Â? †  ÂšÂ›Âž ™™” –š›“š› š›ž™™” –šÂ&#x;“““ ‰ ‚ ‰ Â

‚ ƒÂ?„Â? Â? ‚ Â? Â… Â?Â? Â? Â?†‚‡Â? ˆ Â…  Â‰ ‘ ˆ‹ ­ ÂŽ ‹  Â? † Â… † ‚Â? ­Â†  ­Â?Â? „ Â? † Â?  Â…  Â? ÂŽÂ… Â… ‰ Â?  Â? Â? ‡ † ‡ Š Â?  Â‰ Â? Â? ‹ Â? †Â?  Â‡ € ÂŒ ÂŽ Â?  Â… ÂŒ „ ˆ Â’ Â?  Â? Â? ‰  Â? Â?  Â? Â? Â? Â?   Â? ˆ Š     Â… ÂŽ Â?   Â‹ ‚ Â? ˆ   Â‹ Â? Â? ÂŽ ‚ Â?Â?   Â‹ Â? ÂŒ Â… Â? ˆ „  Â…  Â‰ ƒ Â

€Â? ‰ † ‰ † † ­¢ „ Â? † † ƒ “—” Â—————“›–––¼ ‰ † † ‰‰‡ „ „ † † ƒ “—” Â——•“““¥š–”¼ ‰ † ÂŽ ÂŽ ‚ † „ „ † † ƒ ›ž—Â&#x;”ž————–¥ ‚ †‚‡Â? Â? ‡ Âœ † Â? †  ÂŽ ÂŒ Â… Âœ †  Â‹ Â… ˜………  Âœ  Â‹ Â… ˜………  Âœ † † ˜ † † † ÂŒ †  Â„ † † ÂŒ † † Â… Â… Â? † † Â

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


PRO BISNIS

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

5

HUMAS BRK FOR RIAU POS

RAPAT KERJA: Dirut Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari (tiga kanan duduk), Komisaris Utama HR Mambang Mit (tiga kiri duduk), Komisaris Independen Rivaie Rachman (dua kiri duduk) foto bersama pimpinan divisi, desk dan pimpinan cabang usai rapat kerja triwulan II 2017 di Menara Dang Merdu BRK, Pekanbaru, Kamis (13/7/2017).

BRK Percepat Produk Digital Banking Gelar Rapat Kerja Triwulan II 2017 Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru

BANK Riau Kepri (BRK) kem­ bali mengadakan rapat eval­ uasi kinerja triwulan II tahun 2017 di Ballroom Dang Mer­ du lantai 4 Gedung Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri, Kamis (13/7). Acara dibuka

Direktur Operasional Bank Riau Kepri Denny Mulya Ak­ bar bersama Direktur Kepatu­ han dan Manajemen Risiko Eka Afriadi pada paginya. Pada sesi siang acara rapat kerja lengkap dihadiri oleh jajaran direksi dan komisaris. Dirut Bank Riau Kepri dalam arahannya mengapresiasi kinerja jajaran komisaris, di­ reksi, seluruh pemimpin di­ visi dan seluruh pemimpin cabang beserta seluruh pega­ wai BRK yang telah diraih per

30 Juni 2017 ini. Meskipun perekonomian di Provinsi Riau hanya tumbuh 2,8 persen dan di Provinsi Ke­ pri hanya tumbuh 2.02 persen atau terendah nomor dua dan tiga se-Indonesia, namun BRK berupaya keras untuk tetap mencapai target bisnis wa­ laupun kondisi ekonomi yang belum cerah, sehingga secara menyeluruh angka target laba per 30 Juni 2017 masih dalam koridor yang ditetapkan dalam RBB Bank 2017.

Dalam arahannya Direktur Utama Dr Irvandi Gustari menyampaikan, di triwulan kedua 2017 BRK telah menun­ jukkan beberapa perbaikan dar tahun sebelumnya. Na­ mun masih ada beberapa cabang dan kantor di bawah­ nya harus bekerja lebih keras lagi sehingga target yang telah ditetapkan dapat tercapai. Selanjutnya orang nomor satu di bank kebanggaan mas­ yarakat Riau dan Kepri ini menyampaikan bahwa untuk

Telkomsel Gelar The NextDev Academy PEKANBARU (RP) - Telkom­ sel menggelar The NextDev Academy, sebuah ajang untuk mengasah dan mempertajam kualitas aplikasi yang dicipta­ kan startup yang menjadi fina­ lis The NextDev 2015 dan 2016. Dengan berpartisipasi da­ lam akademi yang berlangsung pada Juli hingga Oktober 2017 ini, para finalis The NextDev akan memperoleh insight yang tepat dan bermanfaat sehingga mampu mengembangkan ap­ likasinya secara lebih efektif, sekaligus turut berperan serta dalam menjaga keberlangsun­ gan komunitas pengembang aplikasi dan ekosistem digital berbasis aplikasi. Sebagai salah satu negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di Asia, Indonesia adalah pasar digital terbesar di Asia Tenggara dengan jumlah transaksi di pasar digital di Indonesia meningkat sebesar 40 persen setiap tahunnya. Namun banyak startup atau pengembang aplikasi digital yang belum siap memanfaat­ kan potensi tersebut, karena kendala kemampuan yang kurang memadai, kurangn­ ya akses ke pemerintah dan kalangan bisnis, kesulitan memperoleh fasilitas dan platform digital, serta kurang­ nya pengetahuan tentang cara benchmark internasional yang baik dan benar. Sebagai perusahaan per­

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

semester II tahun 2017 ini diperlukan kerja yang lebih keras lagi dan team work yang lebih baik lagi untuk mencapai target laba pada akhir 2017. Untuk itu diperlukan per­ cepatan penyempurnaan produk-produk tabungan ber­ basiskan digital banking dan produk-produk vintage lainn­ ya seperti e-money, termasuk juga percepatan kompetensi yang merata untuk seluruh karyawan sesuai dengan bi­ dang kompetensinya.

Dirut BRK juga mengin­ gatkan mengenai percepatan pembenahan sistem di BRK, sehingga ketergantungan kepada spread margin an­ tara bunga kredit dan bunga tabungan secara bertahap sumber pendapatan bank be­ ralih kepada fee based income. Sedangkan Komisaris Uta­ ma HR Mambang Mit men­ gatakan, bahwa BRK saat ini perkembangannya sudah leb­ ih baik dibanding tahun-ta­ hun sebelumnya. Selain itu

Dewan Komisaris berharap BRK tetap berjalan sesuai dengan ketentuan yang ber­ laku dan terus berkembang seperti bank swasta dan bank nasional lainnya. Acara yang berlangsung se­ lama dua hari ini turut dihad­ iri oleh Komisaris Utama HR Mambang Mit dan Komisaris Independen Rivaie Rachman beserta Taufiqqurahman. Selain itu, rapat kerja ini juga diikuti pemimpin divisi, desk, pemimpin cabang BRK.(fia)

Saham Sektor Keuangan Paling Memikat

TELKOMSEL FOR RIAU POS

PELUNCURAN: Dirut Telkomsel Ririek Adriansyah (dua kiri), Direktur Keuangan Heri Supriyadi (dua kanan) bersama Founder Binar Academy yang menjadi mentor The NextDev Academy, Alamanda Shantika (kiri) dan peserta The NextDev Academy termuda Yudhistira (kanan), dalam acara peluncuran program The NextDev 2017 di Jakarta, beberapa waktu lalu. tama di Indonesia yang menghadirkan platform bagi anak muda Indonesia untuk mengembangkan aplikasi yang memiliki dampak sosial bagi masyarakat Indonesia secara berkesinambungan, Telkomsel berupaya men­ gatasi berbagai tantangan tersebut dengan menggelar The NextDev Academy. Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengata­ kan, The NextDev Academy digelar untuk meningkatkan skalabilitas social technopreneurs melalui pengemban­ gan diri dan peningkatan kemampuan di bidang research and customer development, design sprint, branding, product development, serta business model and bootstrapping. “Melalui ajang ini, kami mengajak anak muda Indo­ nesia untuk bergerak bersama melalui ide dan inovasi untuk

memberikan manfaat bagi kehidupan masyarakat,” ujar Ririek, Ahad (16/7). Dalam The NextDev Academy, para peserta akan mem­ peroleh pengetahuan dan informasi yang komprehensif mengenai tech startup untuk meningkatkan kualitas aplika­ si yang mereka ciptakan dan membangun bisnis dalam waktu dekat. Di samping itu, para pe­ serta juga akan mempelajari berbagai keterampilan secara lebih mendalam untuk meng­ hasilkan strategi perencanaan produk yang matang dan siap untuk dipasarkan. Sebanyak 32 tim peserta The NextDev Academy akan melalui tahapan assessment, engagement, enhancement, establishment hingga inauguration. Setelah melewati berbagai tahapan tersebut, dua evangelist terpilih akan memperoleh reward berupa

networking, publicity, virtual office, dan seed money. Para peserta The NextDev Academy akan dibimbing oleh beberapa mentor yang memiliki expertise di bidang desain, tren pasar, pitching, dan pendanaan. Para expert ini berasal dari beragam kat­ egori industri, seperti fashion, transportasi, agrikultur, edukasi, UKM , pariwisata, dan waste management. Dalam program ini, Telkomsel bersinergi dengan Telkom Group memberikan para peserta The NextDev Academy akses langsung ke digital lounge yang merupa­ kan pusat pengembangan startup lokal Indonesia. Selain itu, para peserta akan mendapatkan mentor­ ing dari para profesional di Telkom Group telah memiliki pengalaman dalam pengem­ bangan startup berskala inter­ nasional.(hen)

JAKARTA (RP) – Sektor ke­ uangan banyak menarik per­ hatian investor di bursa sa­ ham pada tahun ini. Buktinya, indeks saham sektor keuan­ gan menjadi indeks sektoral dengan kinerja paling tinggi. Kenaikan indeks saham sektor keuangan mencapai 18,18 persen sejak awal tahun. Ada 89 saham yang tergabung dalam indeks tersebut. Analis Senior Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada menuturkan, saham sektor keuangan memiliki prospek yang bagus sejak Indone­ sia mendapatkan investment grade dari lembaga pemering­ katan Standard & Poor’s (S&P). Selain itu, Moody’s telah me­ naikkan Youtlook rating kredit perbankan di Indonesia. ”Kalau ada kenaikan pe­ meringkatan, pasti yang pal­ ing merasakan dampaknya ya sektor keuangan,” ujarnya, Ahad (16/7). Investor juga melihat kon­ disi perekonomian Indonesia yang baik dengan fundamen­ tal yang cukup kuat. Tinggal bagaimana para emiten di sektor keuangan mewaspadai sejumlah risiko, terutama fak­

REZA PRIYAMBADA tor global. Terutama rencana lanjutan kenaikan suku bunga Bank Sentral AS (The Fed) dan kebijakan perekonomian AS serta pertumbuhan ekonomi di Cina. Menurut Reza, investor berharap banyak pada sektor keuangan Indonesia tahun ini. Sebab, sektor keuangan Indonesia termasuk salah satu yang terkuat di antara negara-negara berkembang lainnya. Analis OSO Sekuritas Riska Afriani menilai emiten bank dengan kapitalisasi pasar yang besar (big cap) rata-rata mencatatkan kenaikan laba bersih yang cukup tinggi. ”Penguatan yang terjadi didukung oleh perbaikan kin­ erja emiten,” tuturnya. Perbaikan tersebut ditun­

jukkan dari laba yang masih bisa tumbuh di tengah kondisi makroekonomi yang dipenu­ hi ketidakpastian dari efek global. Kemampuan bank mendapatkan laba dari bun­ ga yang ditunjukkan dengan margin bunga bersih (net interest margin/NIM) per­ bankan memang turun, tapi sangat lambat. Hal itu ditunjukkan NIM sebesar 5,35 persen pada Mei 2017. Pada Januari lalu, NIM perbankan tercatat 5,38 pers­ en. Bank pun tidak kekuran­ gan lahan untuk meraih laba. Sebab, banyak bank yang memacu laba dari pendapa­ tan nonbunga. Sementara itu, emiten non­ bank seperti pembiayaan hingga saat ini masih pros­ pektif. Hal tersebut terlihat dari banyaknya obligasi yang diterbitkan multifinance di pasar surat utang. Meski pem­ biayaan kendaraan, terutama roda dua, belum membaik, pembiayaan roda empat tetap tumbuh. Pembiayaan lain seperti barang elektronik juga menjadi harapan bagi kinerja emiten multifinance tahun ini.(rin/c16/noe/jpg)

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


P

EMERINTAH melalui UU Nomor 24 Tahun 2011 membentuk badan khusus yang menangani pelayanan kesehatan. Badan ini disebut dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang bertugas untuk menyelenggarakan jaminan pemeliharaan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia. Terutama untuk PNSl, penerima pensiunan PNS dan TNI/Polri, Veteran, Perintis Kemerdekaan beserta keluarganya dan Badan Usaha lainnya ataupun rakyat biasa. BPJS Kesehatan mulai beroperasi sejak tanggal 1 Januari 2014. BPJS Kesehatan sebelumnya bernama Askes (Asuransi Kesehatan) yang dikelola oleh PT Askes Indonesia (Persero). Namun sesuai UU No 24 Tahun 2011 tentang BPJS, PT Askes Indonesia berubah menjadi BPJS Kesehatan sejak l 1 Januari 2014. Tanpa terasa, 15 Juli 2017, BPJS Kesehatan genap berusia 49 tahun. Sebuah usia yang sudah matang untuk menjalankan program pelayanan kesehatan pada masyarakat. Di usianya yang sudah matang itu, banyak sudah aksi sosial kemasyarakatan yang dilakukan, untuk membantu dan penyelamatan di bidang kesehatan. Dari data yang ada, secara nasional sudah 178 juta jiwa penduduk Indonesia yang menjadi anggota BPJS Kesehatan-JKN KIS atau 70 persen dari total penduduk Indonesia. Sementara untuk wilayah Sumatera Bagian Tengah (Sumbagteng) dan Jambi sudah mencapai 62 persen untuk empat provinsi. Di Riau sendiri 52 persen penduduk Riau sudah ikut bergabung ke BPJS Kesehatan dari sekitar 6,5 juta jiwa penduduk Riau. Di tengah semangat Hari Ulang Tahunnya (HUT) ke-49 tahun, BPJS Kesehatan mengangkat tema “Budaya Hidup Sehat dan Gotong Royong Memperkuat Terwujudnya JKN - KIS Berkualitas dan Berkesinambungan”. Tema ini menjadi pemacu semangat BPJS Kesehatan untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat luas. Di tengah peringatan HUT ke-49 tahun, masyarakat Pekanbaru dan Riau umumnya memberikan apresiasi pada BPJS Kesehatan yang memberikan rasa aman dan nyaman saat mereka sakit dan harus berobat. Mereka tidak perlu ragu untuk dirujuk maupun dirawat ke rumah sakit karena alasan biaya yang besar dan tidak memiliki kemampuan untuk membayarnya. Setidaknya, ini diungkapkan para peserta BPJS Kesehatan yang di wawancara Riau Pos terhadap program BPJS Kesehatan dan pelayanannya di rumah sakit. Nurhayati (65) warga Jalan Lembah Raya II, Kelurahan Tangkerang Utama, Kecamatan Bukit Raya ini sangat merasakan manfaat dari program BPJS Kesehatan. Nur, sudah cukup lama mengikuti program BPJS Kesehatan, mulai ketika Kartu Kuning, Askes dan berubah menjadi BPJS Kesehatan. Mulai dari sakit ringan hingga harus menjalani operasi terhadap penyakit yang dideritanya. ‘’Demam, mengambil kaca mata, hingga menjalankan operasi di rumah sakit, saya cukup menggunakan BPJS Kesehatan. Dan semuanya ditanggung, tidak ada biaya yang dikeluarkan satu rupiah pun,’’ ujarnya. BPJS Kesehatan menurutnya sangat membantu. Apalagi, bagi orang yang sudah lanjut usia dan suaminya hanya seorang pensiunan PNS biasa, program ini sangat meringankan. Ketika menjalankan operasi Maret 2017 lalu di rumah sakit pemerintah, dia, suami dan keluarga merasa khawatir ketika puskesmas tempat dia biasa berobat merujuk ke rumah sakit. Karena di tumit bagian kanan kakinya mengalami infeksi. Karena dia menderita penyakit diabetes, penanganan harus dilakukan serius. Hasil pemeriksaan dokter rumah sakit, ternyata harus dilakukan operasi untuk membersihkan bagian yang sudah infeksi. ‘’Dua pekan hari saya harus dirawat. Kami khawatir biaya yang harus dikeluarkan. Ternyata setelah keluar, klaim biayanya ternyata ditanggung semua. Coba, kalau tidak ada kartu BPJS Kesehatan, berapa besar biayanya dan harus dapat dari mana,’’ ujarnya. Padahal, dokter banyak melakukan penambahan darah dan infus. Berapa banyak kantong darah dan cairan infus yang dimasukkan ke tubuhnya, dia tidak ingat persis. Tapi, menurut suami dan anaknya yang mendampingi, tidak satupun dibayar. Meski belum sembuh total, dia masih melakukan pengontrolan rutin yang ditanggung seluruhnya oleh BPJS Kesehatan. Hanya saja, kata Nur, antrean panjang dan lama yang mungkin harus dicarikan jalan keluarnya. Apalagi mereka-mereka yang sudah lanjut usia, harus ada kebijakan dari rumah sakit dalam memberikan pelayanan. Lain halnya yang dialami Rosdiah (68), yang mengalami alergi pada kulitnya berobat ke salah satu rumah sakit swasta Pekanbaru di Jalan Jendral Sudirman, Jumat (14/7). “Saat melakukan pendaftaran sangat mudah dan tidak dipersulit sama sekali karena menggunakan BPJS Kesehatan ini”, tuturnya. Rosdiah yang merupakan pensiunan dari Bulog Divre Riau dan Kepri, sangat merasa terbantu dengan adanya BPJS Kesehatan ini. Dikarenakan obat-obatan banyak yang digratiskan. Manfaat dari BPJS Kesehatan ini sangat banyak, ia tidak perlu banyak mengeluarkan uang untuk berobat di rumah sakit besar ini. Aguslindawati orang tua dari pasien Muhammad Farhan (14) yang sedang dirawat di rumah sakit swasta Pekanbaru Jalan Jendral Sudirman, juga merasakan man REDAKTUR: KAMARUDDIN

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Ada BPJS Kesehatan, Berobat Lebih Aman dan Nyaman

ARIF BUDIKUSUMA/RIAU POS

6

ADVERTORIAL

Anas warga Muara Fajar Pekanbaru menunjukkan kartu BPJS Kesehatan saat menemani istrinya di RSUD Arifin Achmad, Ahad (16/7/2017). faatnya menjadi anggota BPJS Kesehatan. “Saya yang baru dua bulan menggunakan BPJS Kesehatan, merasa sangat terbantu oleh adanya BPJS Kesehatan ini”, tuturnya. Dikarenakan saat anaknya sakit saat melakukan pendaftaran dan urusan lainnya di rumah sakit sangat mudah dan pelayanannya memuaskan. Bukan hanya itu saja, obat-obatan yang didapat juga banyak yang gratis. Saat menggunakan BPJS Kesehatan ini tidak ada pembedaan dengan yang tidak menggunakan BPJS, semua pelayanan dari rumah sakit di sini sangat memuaskan. Suyatno (55) PNS yang tinggal di Jalan Sepakat Kulim, Kecamatan Tenayan Raya, merasa aman dan nyaman adanya BPJS Kesehatan. Suyatno pegawai Kantor Bupati Pelalawan ini sudah sejak 1984 menggunakan fasilitas kesehatan. Mulai kartu kuning hingga sekarang BPJS Kesehatan. Menurutnya, dia tidak harus cemas ketika sakit. Karena bisa langsung berobat ke klinik, puskesmas atau pun rumah sakit. Semuanya sudah ditanggung. Pihak rumah sakit, katanya, hanya mengenakan biaya tambahan ketika obat yang harus diberikan tidak ada dan harus mencari obat tambahan. Misalnya saja, ketika istrinya Sumarni harus menjalankan kemo. Istrinya mengalami kangker payu dara dan harus di kemo secara rutin oleh dokter yang melakukan pemeriksaan. ‘’Waktu itu sekitar Juni 2017, istri saya melaksanakan operasi dan dilanjutkan kemoterapi. Begitu harus melakukan operasi dan kemo, pikiran bertanya berapa biaya yang harus disiapkan, dan dari mana. Tapi semuanya sudah ditanggung BPJS Kesehatan, termasuk sekarang saat Kontrol secara rutin. Kalau tidak menjadi anggota BPJS Kesehatan, coba Bapak bayangkan berapa biaya yang harus kami keluarkan,’’katanya. Begitu juga dengan pelayanan rumah sakit terhadap istrinya yang anggota BPJS Kesehatan, sudah baik. Mereka langsung melayani, ruangannya pun bersih dan rapi. Sementara Mira warga Jalan Gajah Hangtuah Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru ini punya pengalaman sendiri. Dia mengakui kalau baru bergabung menjadi anggota BPJS Kesehatan. Ia masuk anggota BPJS Kesehatan, ketika anaknya yang baru beberapa bulan menjalani operasi khusus akibat mengalami infeksi disebuah rumah sakit swasta Pekanbaru. Biayanya sangat besar mencapai Rp55 juta. ‘’Ketika itu yang baru masuk BPJS Kesehatan, hanya suami saya dari kantornya. Sementara saya dan anak saya belum. Semenjak itu, kami mengurus kartu BPJS Kesehatan, karena biaya yang besar,’’ katanya. Ditemui di salah satu rumah sakit pemerintah, Mira mengatakan kalau dia tengah bersiap-siap membawa anaknya untuk operasi kedua. Namun karena sudah terdaftar sebagai anggota BPJS Kesehatan, dia dan suaminya tidak lagi harus merasa cemas soal biaya. ‘’Kalau biaya kami tidak cemas lagi. Dan kami berharap, operasi anak kami bisa selamat dan lancar menjalankan operasi,’’ ujar Mirna ibu rumah tangga ini. Ali warga Jalan KH Agussalim Kecamatan Bangkinang Kota duduk menemani istrinya yang tengah menunggu panggilan antre, Sabtu (15/7) di salah satu rumah sakit pemerintah. Ali adalah agen sebuah surat kabar di Riau. Dia dan istrinya Nova masuk BPJS Keseharan sejak 2014. Ketika melahirkan anak kedua, istrinya termasuk dibawa rumah sakit di Bangkinang. Meski anggota BPJS Kesehatan kelas I, Nova istrinya dilayani dengan oleh dokter di rumah sakit. Kemudian saat ini, dia ke rumah sakit Pekanbaru karena dirujuk. Hasil pemeriksaan dokter, istrinya mengalami penyakit dalam. “Sejauh ini pelayanan rumah sakit baik. Kami tinggal menunggu panggilan sesuai nomor antre. Kami pun berharap begitu seterusnya, mendapat pelayanan yang baik,” paparnya. Zainab dari Dumai Zainab warga Kecamatan Sembilang Dumai, tengah rehat di selasar RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru. Dia bersama anaknya, menunggui Maharani (31) anak sulungnya yang tengah diperiksa dokter. Maharani sebelum dirujuk ke Pekanbaru, sempat dirawat di rumah sakit di Dumai karena tidak memiliki fasilitas yang lengkap untuk dilakukan pemeriksaan. Ketika di Dumai, dia dan anaknya belum menjadi anggota BPJS Kesehatan, sehingga sewaktu dirawat di rumah di Dumai, biaya yang dikeluarkan lumayan besar.

“Mulai ambil sampel darah, rontgen, kena biaya. Karena pasien umum. Setelah itu, sebelum dirujuk, kami mengurus kartu BPJS Kesehatan. Dan alhamdulillah, sejauh ini belum ada biaya yang diminta rumah sakit,” ujarnya. Zainab menceritakan, secara ringkas, kalau anak sulungnya mengalami sakit kusta. Ia hanya ibu rumah tangga, suaminya hanya wiraswasta. Di Pekanbaru, mereka tidak memiliki sanak keluarga sehingga saat perawatan Maharani, mereka tinggal di rumah singgah milik rumah sakit. Menurut pasien BPJS Kesehatan lainnya yang sempat dia tanya bersama anaknya soal biaya, pasien BPJS Kesehatan tidak dipungut biaya apapun. Kecuali ada tambah darah cari diluar, tambahan. Obat yang terpaksa harus dibeli, baru terpaksa dikenakan biaya. “Lain dari itu tidak ada. Soal biaya insya Allah sudah aman kami Pak,” ujarnya. Sekarang, ia dan keluarganya tinggal menunggu hasil dokter. Sejauh ini puas dengan pelayanan rumah sakit. Gadi (80) baru saja keluar dari RSUD Arifin Ahmad. Menggunakan tongkat tangan, dia didampingi putrinya. Warga Jalan Utama Suka Jadi Pekanbaru ini, hanya melakukan pemeriksaan kesehatan sakit yang selalu dia rasakan di bagian pingganggnya. Soal pelayanan di rumah sakit, menurutnya baik hanya harus antre saja yang sedikit lama. “Kalau soal biaya dan lainnya, tidak ada keluhan. Baik,” paparnya sambil berjalan keluar. Pelayanan BPJS Bagus Warga lainnya, Mukmin yang tinggal di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan, awalnya pesimis mau menggunakan BPJS Kesehatan. Karena banyaknya keluhan-keluhan yang banyak disampaikan masyarakat terhadap pengguna BPJS Kesehatan. Seperti kalau pakai BPJS Kesehatan kurang dilayani dan sebagainya. Tapi setelah kemarin menggunakan BPJS Kesehatan saat persalinan istri di Rumah Sakit Eria Bunda, ternyata pelayanan tetap bagus sama seperti pasien yang tidak menggunakan BPJS Kesehatan. Saat di kasir sebelum pulang, ia kaget karena total biaya cuma Rp23.000 (biaya popok bayi). Padahal perkiraan bakal mengeluarkan biaya juataan rupiah, ditambah lagi pas pulang mereka justru dapat bingkisan dari rumah sakit berupa tas plus susu formula bayi. “Sangat membantu lah pokoknya. Semoga nanti pelayanan BPJS Kesehatan bisa ditingkatkan dan pengawasan terhadap rumah sakit bisa ditingkatkan. Karena mungkin tidak semua rumah sakit juga yang telah menjalankan SOP dan berikan pelayanan maksimal terhadap pengguna BPJS Kesehatan,” sarannya. Karnadi SKom warga Koto Kari Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuansing menjelaskan, program BPJS Kesehatan sebagai PNS mendapatkan pelayanan dari BPJS Kesehatan cukup memuaskan. Cuma, pelayanan dari personal atau petugasnya kurang ramah. Tetapi persoalan yang terlalu mencolok tidak ada. Begitu pula dengan drh Zulharyanto yang tinggal di Kelurahan Sungai Jering, Kecamatan Kuantan Tengan, menilai program BPJS Kesehatan harus didukung termasuk pelayanan rawat jalan yang pernah dialaminya cukup memuaskan. Sementara Erni ibu rumah tangga yang tinggal di Kelurahan Sungai Jering, menilai sudah tepat pemerintah meluncurkan program BPJS Kesehatan. Hanya saja, masalah obat yang perlu dilakukan evaluasi. Masalah obat, kata Erni sedikit kurang dari pada pasien umum, apalagi di rumah sakit besar, pelayanan lebihan diutamakan pasien umum. Rini, salah seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Kelurahan Sungai Jering Telukkuantan, BPJS Kesehatan memang gratis, tapi pelayanan agak lambat. Menurutnya, memang dituntut kesabaran. Meski begitu, dia tetap mengikuti program pemerintah satu ini. Sebetulnya, pihak BPJS Kesehatan melalui media massa sering menyampaikan kalau peserta dapat mengakses informasi terkait BPJS Kesehatan dengan menghubungi Care Center BPJS Kesehatan di 1500400, sehingga pasien tidak perlu repot antre ke kantor BPJS Kesehatan hanya untuk mencari informasi. Untuk melakukan pendaftaran bukan hanya dapat dilakukan di kantor BPJS Kesehatan, tetapi terdapat beberapa chanel pendaftaran seperti drop box yang telah diletakkan di seluruh kecamatan yang ada

Aguslindawati menunjukkan kartu JKN KIS saat anaknya Muhammad Farhan (14) yang sedang dirawat di Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru, Jalan Jendral Sudirman, Jumat (14/7/2017). di Pekanbaru. Caranya, peserta cukup melengkapi persyaratan dan mengisi formulir yang tersedia di drop box tersebut. Nanti, petugas BPJS Kesehatan secara rutin akan menjemput berkas pendaftaran di setiap kecamatan yang ada. Di Care Center BPJS Kesehatan 1500400, peserta cukup menyiapkan identitas diri untuk disampaikan ke operator dan kartu peserta akan dikirim ke alamat oleh PT Pos Indonesia. Neni Febrianti yang berprofesi sebagai kepala sekolah salah satu madrasah di Telukkuantan Kabupaten Kuansing, pernah dioperasi dengan mendapatkan pelayanan dari askes yang merupakan bagian dari program BPJS Kesehatan. Dia merasa cukup puas dalam mendapatkan pelayanan dan tidak merasa terabaikan. Begitu juga dengan Salwati, PNS Lubuk Jambi Kecamatan Keuangan Mudik Kabupaten Kuansing ini, belum lama ini menjalankan operasi di rumah sakit. Dengan menggunakan kartu Askes bagian dari BPJS Kesehatan. Askes yang digunakan kelas I, namun oleh pihak keluarga agar lebih nyaman pindah ke kelas VIP. Menurutnya, seharusnya tak terlalu banyak membayar selisih harga. Tapi ternyata sungguh jauh dari perkiraan yang diharapkan. Kwitansi dari kamar perawatan tak sama dengan dibayar di apotek. Ada dugaan ada permainan harga di apotek dan dilebih-lebihkan dari tagihan kamar perawatan. Menurutnya, ini harus dievaluasi sehingga pasien tidak rugi dan program BPJS Kesehatan yang begitu baik, menjadi jelek di mata masyarakat. Selanjutnya, Yuliati asal Kecamatan Kuantan Hilir, Kabupaten Kuansing menyarankan agar tidak ada pembedaan pelayanan antara peserta askes dari PNS dengan peserta askes dari masyarakat biasa, dan jangan membedakan antara kelas I, kelas II maupun kelas III. Dia setuju, pemerintah melanjutkan program layanan kesehatan pada masyarakat ini. “Sangat membantu, hanya perlu pengawasan yang lebih baik. Sehingga pelayanan yang diberikan tetap sama baik, antara kelas VIP, Kelas I, II maupun III,” ujarnya. Sementara Ismada salah seorang guru si Kabupaten Kuansing menilai, sudah tepat ada layanan kesehatan seperti ini. Hanya ke depan, obat yang digunakan untuk pasien BPJS Kesehatan tetap menggunakan obat yaang berkualitas tinggi. Baginya, tidak masalah pemerintah menaikkan iuran sedikit. Yudi Adrian, warga Pekanbaru yang tinggal di Jalan Sidodadi, Kelurahan Tangerang Utara ini, setuju program BPJS Kesehatan dilanjutkan. Tapi menurutnya ada dua hal yang perlu diperhatikan. Pertama, layanan terhadap peserta kalau berobat di rumah sakit. Kedua, tentang plafon biaya yang ditanggung untuk masing-masing layanan kesehatan. Secara keseluruhan, menurut pengalaman dan apa yang ditemuinya bagus. Tapi sering pasien BPJS Kesehatan itu masih jadi nomor sekian untuk dilayani atau kurang dilayani dengan baik. Pada beberapa rumah sakit yang menerima layanan BPJS tersebut. Ada lagi tentang masalah biaya pengobatan di rumah sakit. Kadang ada yang diminta tambahan biaya kadang ada yang tidak untuk permasalahan yang sama. BPJS Kesehatan perlu menginformasikan berapa plafon biaya untuk tiap-tiap klaim rawat inap dan masing-masing pelayanan kesehatan yang berhak diterima pasien BPJS Kesehatan per tahun. Pernah ada teman ASN golongan II di salah satu dinas dirawat di rumah sakit selama beberapa hari, dan memakai kamar VIP (tidak sesuai golongannya). Tidak ada tambahan biaya setelah ke luar dari rumah sakit tersebut. Tapi ada yang golongan III dirawat dengan hari yang sama (penyakit beda), jumlah hari dirawat sama tapi dikenakan tambahan biaya. Ini maksudnya perlu dijelaskan pihak BPJS Kesehatan berapa biaya plafon untuk masing-masing klaim perawatan kesehatan terhadap penyakit tertentu. Alergi Udang, Raisa Ceria Kembali Sekitar tiga pekan yang lalu, Fadli warga Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, anak pertamanya Raisa mendadak muntah disertai mencret. Perkiraannya karena kebanyakan makan udang, maklum dalam suasana masih menikmati momen Idul Fitri kebetulan ada kerabat jauh yang datang berkunjung ke Bagansiapiapi. Keluarga besarnya pun mengadakan jamuan bersama dengan menu yang kebanyakan berupa sea food. Maklumlah di

Kota Bagansiapiapi memang lebih mudah mencari makanan berbau sea food tersebut dengan harga yang relatif terjangkau. Tak disangka, perut Raisa ternyata sensitif dengan makanan udang. Apalagi saat itu ia sangat rakus mengantah (cuma makan lauk). Malamnya ia mengeluh sakit perut, kemudian muntah. Disusul mencret. Beberapa kali Raisa buang air besar di WC. Setelah membaik dan nampak tenang, Raisa akhirnya tertidur. Hingga paginya setelah bangun, si kakak kembali muntah dan mencret. Ia akhirnya memutuskan membawa Raisa berobat ke Klinik Fatima di Jalan Madrasah Bagansiapiapi. Masih pagi benar memang, belum banyak calon pasien. ‘‘Istri saya menyebutkan nama Raisa kepada perawat untuk mengambil kartu keterangan yang berisi identitas dan riwayat berobat,” ujarnya. Sebelumnya mereka memang terdaftar dalam layanan BPJS di klinik yang berada persis di seberang masjid Muhammadiyah al Muslimin ini. Raisa Sepfani Asiyah, nama lengkap anaknya ini tercatat memiliki nomor BPJS 0002085995261, faskes tingkat I di klinik Fatima dan kelas rawat II (Dua). Tidak tunggu waktu lama, ia diarahkan ke dokter. Raisa diperiksa dengan stetoskop pada bagian perut, mulut dan layaknya pemeriksaan umumnya. Dokter mengatakan, Raisa mengalami mencret karena alergi makan udang. Dokter memberikan sebotol domperidone untuk obat mual yang harus diminum tiga kali sehari serta sultrimmix sebagai obat mencret maupun antibiotik dengan takaran minum dua kali sehari. Alhamdulillah, setelah minum sirup obat kondisi Raisa langsung membaik setelah minum pertama. Wajahnya yang semula lesu nampak kembali ceria dan ia bersemangat main kembali. Program BPJS Kesehatan sangat membantu mempermudah mereka mengakses kesehatan dengan baik, apalagi pelayanan yang diterima di klinik sangat cepat dengan penanganan yang tepat pula. Perlu Ada Revisi Kebijakan Muharni warga Pekanbaru yang tinggal di Jalan Kaharuddin Nasution menilai, BPJS itu membantu sekali. Terutama ketika kakaknya menggunakan kartu BPJS untuk pelayanan persalinan di RS Annisa baru-baru ini. Dia juga terbantu ketika mendapatkan pelayanan kesehatan di dokter kulit Syafira. Dia bisa mengontrol kesehatan penyakit kulit sampai sembuh dengan menggunakan BPJS. “Program BPJS membantulah,” ujarnya. Hanya saja masukannya agar BPJS merivisi tentang kebijakan pemilhan kelas I, II, III pada BPJS dapat di aplikasikan di rumah sakit. Karna jujur saja, walau dia ambil kelas II tapi selalu ditempatkan dikamar yang cukup ramai pasiennya. Dia merasa tidak ada bedanya mau bayar kelas 2 dan 3. Karena nanti kalau di rawat di rumah sakit dapat kamar yang sempit dan pasiennya. Joko Raharjo karyawan swasta yang tinggal di Jalan Bata Kulim, Kecamatan Tenayan Raya merasa bersyukur. Ketika anaknya sakit dan dirawat di rumah sakit, alhamdullilah dirawat dengan baik. Hanya prosesnya masih berbelit. Mungkin saja mereka yang belum memahami proses pelayanannya. Ke depan hendaknya BPJS Kesehatan ini dapat menanggung secara full segala pengobatan. Amin Fatoni warga Pekanbaru Jalan Lumba-lumba mengucapkan terimakasih dengan BPJS Kesehatan yang memiliki program yang cepat tanggap. Ketika Hari Raya Idul Fitri pertama kemarin, di kampung Ujungbatu sakit. Ia mencoba berobat dengan menggunakan asuransi kesehatan lainnya, tapi harus ada rujukan. Lalu dia memakai kartu BPJS bisa dilayani langsung dengan baik oleh pihak Rumah Sakit Awal Bros Ujungbatu. “Saya sangat berterima kasih dengan adanya BPJS Kesehatan. Karna bisa di gunakan di luar kota. Padahal, kartu terdaftar di Pekanbaru. Selamat ulang tahun ke-49 BPJS Kesehatan teruslah melayani dengan sepenuh hati,” ujarnya. Syafril warga Desa Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu menyarankan agar rumah sakit pemberi layanan untuk mengutamakan kesehatan dan keselamatan pasien semaksimal mungkin. Karena materi kalau tidak ada bisa dicari tetapi kalau nyawa yang sudah tiada tidak akan pernah kembali lagi Ia meminta pada BPJS Kesehatan ketika ada pengaduan dari masyarakat tentang pelayanan perawatan peserta BPJS mohon

ditindak lanjuti dengan serius. Ini disampaikan karena dia memiliki pengalaman yang pahit sebagai peserta BPJS Kesehatan. Ketika itu, istrinya sedang hamil dan akan melahirkan mengalami pendarahan parah secara terus menerus. Melihat itu, ia membawa ke rumah sakit swasta menangani ibu melahirkan. Namun karena tidak sanggup, karena disebutkan ada tambahan biaya, hari itu juga 20 Februari 2017, pihak rumah sakit menyarankan agar dirujuk ke rumah sakit lain. Pendarahan yang dialami istrinya semakin berat. Rumah sakit tempat rujukannya, memang memberikan pelayanan. Namun dokter yang memeriksa menyebutkan, istrinya harus di operasi. Usai di operasi, anak yang dilahirkan harus masuk inkubator. Namun, dokter itu menyebutkan, biaya tersebut tidak termasuk ditanggung BPJS Kesehatan tapi pasien. Demi menyelamatkan sang buah hati, Syafril menyetujuinya. Namun operasi gagal, bayi yang ada di dalam kandungan istrinya akhirnya tidak bisa diselamatkan. Karena sudah mengalami gagal oksigen akibat pendarahan yang terjadi. “Mungkin memang sudah takdir, tapi akibat penanganan yang lambat karena lebih dulu menanyakan biaya. Ke depan ini tidak boleh terjadi, katakanlah pelayanan dan keselamatan pasien yang berobat,” ujarnya. BPJS Kesehatan, menurutnya perlu melakukan pengawasan secara kontinu pada rumah sakit. Memberikan sanksi pada rumah sakit yang lalai melayani pasien BPJS Kesehatan dan lainnya. Sehingga, ada efek jera dan pelayanan akan lebih baik. Sementara Bastian Rusli pensiunan PNS yang tinggal di Jalan Karyawan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya mengungkapkan, masalah utama yang sangat dirasakan adalah kurangnya fasilitas kesehatan terutama rumah sakit. Setelah ada program BPJS Kesehatan, masyarakat yang selama ini tidak pernah berobat ke fasilitas kesehatan tingkat lanjutan seperti rumah sakit, mungkin karena biaya berobat yang mahal, sekarang dengan adanya BPJS Kesehatan mereka mulai menggunakan fasilitas kesehatan di rumah sakit. Sementara di satu sisi fasilitas rumah sakit jumlahnya belum memadai untuk menampung jumlah pasien. Untuk itu pihak pemerintah dan swasta perlu dipacu untuk menyediakan rumah sakit guna menampung masyarakat yang telah sadar menggunakan fasilitas kesehatan. Intinya semenjak ada program BPJS Kesehatan, masyarakat mulai memanfaatkan fasilitas kesehatan lanjutan. Dulu mereka berobat terbatas di puskesmas setempat, tidak sanggup ke rumah sakit karena biaya yang dirasakan mahal. Sekarang dengan adanya BPJS kesehatan, mereka mulai menggunakan fasilitas kesehatan lanjutan secara bertingkat. Dari puskesmas ke rumah sakit kabupaten terus ke RS provinsi, bahkan ke rumah sakit rujukan tingkat nasional. Arman Lingga Wisnu warga Pekanbaru Jalan Singgalang, Kecamatan Tenayan Raya, sangat setuju ada BPJS. Tapi jika masih ada kekurangan-kekurangan sedikit di sana sini biasa saja sebagai hal yang baru. Sejauh masih ada niat untuk memperbaikinya, harus dilakukan. Susi Artuti Erda Dewi warga Pekanbaru Jalan Meranti Labuh Baru menyampaikan, dengan menjadi anggota BPJS Kesehatan sangat membantu dari segi pembiayaan. Pengalamannya satu hari menginap di Rumah Sakit Eria Bunda pasca melahirkan secara normal biaya yang dikeluarkan masih terjangkau. “Terima kasih BPJS Kesehatan sangat membantu,” ujarnya. Sebagai masukan untuk BPJS Kesehatan, kalau bisa pada saat pendaftaran pembuatan menjadi anggota tolong sediakan jalur khusus untuk ibu hamil jangan dicampur dengan antrean umum, sediakan kursi yang ada busanya mengingat proses pengurusan yang memakan waktu lama mulai dari Subuh. Terkait persyaratan pengurusannya hendaknya diumumkan secara detail dan transparan sehingga masyarakat yang mau mendaftar tidak perlu bolak balik untuk melengkapi persyaratan, tingkatkan terus pelayanan dengan prima. Mantan anggota DPRD Riau, Abu Bakar Sidik menilai walaupun jangkauan pelayanan BPJS melalui kerja sama dengan rumah sakit cukup luas. Namun setidaknya ada dua hal yang mesti mendapat perhatian serius. Pertama, jangan ada lagi RS mitra BPJS yang menolak pasien masuk ICU/ ICCU karena alasan penuh, padahal ketika mengaku atas biaya pribadi, ternyata tempat tidur pasien masih tersedia. Kedua, layanan terhadap pasien rujukan ke dokter spesialis di RS yang harus dikontrol ulang, janganlah harus minta rujukan lagi ke puskesmas, kecuali untuk penyakit berbeda, sehingga tak timbul kesan BPJS mempersulit pasien yang notabene nasabahnya. Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Sumbagteng dan Jambi, Siswandi menyadari plus minus dari keberadaan BPJS Kesehatan. Ia dan jajarannya tetap berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat, agar kualitas kesehatan masyarakat lebih baik. Sementara pada pemberi pelayanan kesehatan, Siswandi mengingatkan untuk sungguh-sungguh dan tidak membedakan pelayanan. Melainkan dilayani dengan cepat dan tepat. Siswandi menyadari dengan jangkauan wilayah Riau yang luas dan dengan tenaga yang terbatas, peran media massa sangat membantu dalam pengawasan program kesehatan yang disiapkan pemerintah ini. (dac/adv)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

7


POLITIKA

8

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

 �� ��  ­ �

 Â€ Â?  Â‚ ƒ  Â? Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‚„‚……Â? † Â? ‡ ˆ „ Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‰Â‰ ‰‰ Â? Š Â? ‹

­

Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘

­ ‰

‹ Œ ˆ

‚ Š

Š Š ­ ­ Â…

ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

Jadikan Partai Bermanfaat bagi Masyarakat SIAK HULU (RP) - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Riau Azis Zaenal meminta agar semua kader PPP bisa memberikan manfaat kepada masyarakat di manapun mereka berada.  â€˜â€™Karena tugas utama kader adalah bagaimana partai ini menjadi berarti dan bermanfaat bagi masyarakat, bagaimana partai ini merasa mencintai dan dicintai oleh AZIS ZAENAL masyarakat,’’ ujar Azis usai pelantikan pengurus DPW PPP Riau di Hotel Labersa Siak Hulu, Sabtu (15/7). Azis menjelaskan,  ke depan PPP Riau,  akan menyusun program dan strategi baru,  sehingga keberadaannya benar-benar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat. Untuk itu diperlukan pengurus dan kader partai yang memang mempunyai niat baik membangun masyarakat. Ini menurutnya berlaku untuk semua desa, kecamatan dan kabupaten yang ada di Riau. Kedua, tugas utama kader PPP Riau adalah menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Karena PPP itu sendiri dibentuk berdasarkan prinsip persatuan. PPP sendiri berdiri pada tahun 1972 yang diikrarkan di depan Kakbah, oleh para ulama-ulama dari berbagai organisasi Islam. ‘’Maka PPP bertekad menjaga persatuan dan kesatuan di Riau. Karena awalnya keberadaan PPP adalah untuk menyatukan umat, maka saatnya kita melaksanakan itu di wilayah kita,’’ ujarnya. Azis dalam acara ini dilantik oleh Ketua DPP PPP Ir HM Romahurmuzi, ditandai dengan pembacaan surat keputusan (SK) pengangkatan, pembacaan naskah pelantikan dan penyerahan pataka. Dalam arahannya, Romi berpesan tugas utama adalah menyatukan semua perbedaan yang ada. Apalagi saat ini konflik dalam internal PPP sudah selesai.(rdh)Â

ď Ž REDAKTUR: RINALDI

 Â?Â? Â? Â?  ­ € ‚ƒ ƒ „ Â… Â? Â? †‡„„ ˆ Â‰ Â? Š‡‚†‚ Â? ‡

Andi Rachman-Harris Tampil KompakÂ

Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru

UNTUK pertama kalinya Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman (Andi Rachman) dan Bupati Pelalawan HM Harris tampil berdua di sebuah acara publik. Mereka tampil kompak, serasi sama-sama mengenakan baju batik di acara puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Perdana Vihara Satya Dharma di Rumbai, Pekanbaru, Ahad malam (16/7). Saat Gubri tampil dipanggung untuk memberikan sambutan, panitia sengaja mengundang serta Bupati Pelalawan untuk mendampingi. Dua politisi Partai Golkar tersebut tampil kompak berdua di atas panggung. Usai memberikan sambutan, Andi yang menyapa Harris dengan bahasa Abang mempersilahkan Bupati Pelalawan itu memberikan sambutan. Isu akan kembalinya Golkar mengusung Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau pada pilkada mendatang jadi pembahasan sejumlah warga yang hadir di lokasi acara. Namun keduanya irit bicara terkait kemungkinan tersebut. Gubri tidak mau berkomentar ketika disinggung peluangnya untuk kembali berduet dengan sesama kader Golkar. ‘’Saya tidak komentar dululah, malam ini kita diundang

menghadiri acara, tidak ada bicara politik,’’ ujar Andi yang tidak menanggapi lagi pertanyaan lanjutan dari wartawan terkait pilkada. Sementara itu, Harris ketika disebutkan tampil kompak dan cocok jika dipasangkan bersama gubernur pada pilkada mendatang hanya tersenyum lebar. Pria asal Langgam, Pelalawan ini juga irit bicara dan tidak begitu serius menanggapi pertanyaan wartawan malam itu. ‘’Tunggu saja tanggal mainnya,’’ kata H Harris sambil tersenyum lebar. Pada acara itu baik Gubri dan Bupati Pelalawan sama-sama undangan dari panitia HUT Vihara Satya Dharma. Kehadiran bupati sendiri sebagai bagian dari kedekatan warga dan pengusaha Tionghoa pada dirinya. Karena sejumlah pengusaha juga punya usaha dan perusahaan yang beroperasi di kabupaten tersebut. Pada kesempatan itu Gubri merasa takjub dengan atmosfer acara dan kemegahan kawasan dan bangunan Vihara Satya Dharma. Dirinya juga mengaku sudah melihat rencana pembangunan dan rencana Vihara tersebut. Dirinya menyatakan dukungan atas vihara yang cukup jauh dari pusat Kota Pekanbaru itu menjadi destinasi wisata religi seperti vihara di beberapa kota di Indonesia lainnya.(rnl)

HENDRAWAN/RIAU POS

SAMPAIKAN SAMBUTAN: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman dan Bupati Pelalawan HM Harris menyampaikan kata sambutan dalam acara perayaan HUT Vihara Satya Dharma Rumbai, Pekanbaru Ahad malam (16/7/2017).

Konflik PPP Kembali Meruncing JAKARTA (RP) – Konflik internal PPP kembali meruncing. Saat upaya islah sedang dilakukan, tiba-tiba terjadi penyerangan terhadap kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro Nomor 60 yang selama ini diduduki kubu Djan Faridz. Mereka langsung menuding kubu M Romahurmuziy di balik kejadian itu. Laporan kepada pihak kepolisian pun langsung dibuat. Setelah penyerangan tersebut, pihak Djan menggelar konferensi pers di lokasi kejadian. Batu-batu sekepalan tangan orang dewasa masih berserakan di depan lobi kantor Partai Kakbah. Beberapa titik kaca pecah karena terkena

lemparan batu. Yaitu, kaca bagian atas pintu masuk, kaca bagian depan ruangan, dan kaca bagian timur gedung. Humphrey R Djemat, Wakil Ketum DPP PPP kubu Djan Faridz, menunjukkan bekas-bekas penyerangan itu kepada para wartawan kemarin. Pecahan kaca juga berserakan di ruang tengah. ‘’Saya dapat kabar penyerangan terjadi pukul 02.00 dini hari. Saya waktu itu belum tidur,’’ terang dia di kantor DPP PPP, Ahad (16/7). Menurut Humphrey, ada 70–80 orang yang mendatangi kantor tersebut. Mereka mengendarai

beberapa mobil dan sepeda motor sambil berteriak-teriak meminta agar orang yang ada di dalam ke luar. Waktu itu ada sekitar enam orang yang menjaga kantor tersebut. Para penjaga berusaha mencegah mereka. Akhirnya, terjadi dorong-mendorong. Arsul Sani, Sekjen DPP PPP kubu Romi, mengatakan, sebenarnya Romi tidak mengetahui kejadian itu. Menurut dia, yang terjadi adalah upaya para kader dan akar rumput PPP yang tidak rela kantor partai diduduki mereka yang tidak mempunyai keabsahan untuk menggunakannya. (lum/fat/jpg)

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos ď Ź SENIN 17 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 9

SUPER-DZUMA HOMECOMING

PSPS FOR RIAU POS

TEKEN KONTRAK: Dzumafo Epandi Herman meneken kontrak, Ahad (16/7/2017).

 � � �

Â? Â? Â?

Kami memang perlu Dzumafo. Sejak tiga laga terakhir sudah saya katakan, lini depan kami bermasalah. n PHILEP HANSEN MARAMIS

Â?  ­ €

‚ €

Pelatih PSPS Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru

SUPER-Dzuma home coming, demikian tulisan yang terpam pang di foto Dzumafo Epandi Herman da lam twitter resmi PSPS � ƒ „  … @PSPSofficial, Ahad (16/). Foto tersebut disertai caption Benvenuto all’ #PSPS , @ dzuma99 is returns ! † ‡ Feel home Super Dzuma? #PSPS. Selain foto tersebut, terlihat dua foto Dzumafo lainnya yakni saat meneken kontrak di € � € ˆ € ‡ secarik kertas dengan kop surat PSPS Riau serta foto PSPS memegang kostum PSPS di Stadion Utama Riau. Tiga foto dan caption € tersebut menegaskan sang pemain resmi berkostum PSPS dan menjadi bagian dari skuad Askar Bertuah di putaran kedua Liga 2 musim � � ‰ ini. Tak hanya itu, beberapa jam kemudian di instagram @pspsofficial juga muncul video Dzumafo mencetak gol ke gawang Persebaya di pen tas ISL 2009/2010. Sayang, Š‚ pemain kelahiran Duola Kamerun, 21 Februari 1980 ini tak mengangkat telepon � ‘

selularnya ketika coba dikonÂ?

firmasi terkait kabar ini.

TUNJUKKAN KONTRAK: Dzumafo Epandi Herman (kanan) didampingi Asisten Manajer PSPS Dian Eka Putra menunjukkan kontrak yang ditandatangani.

PSPS FOR RIAU POS

Sejak beberapa pekan terakhir, Dzumafo memang dikaitkan dengan PSPS. Bahkan, top scorer sepanjang masa PSPS ini sudah mengurus KTP Pekanbaru usai memastikan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). ‘’Ya, Dzumafo sudah resmi meneken kontrak. Kami sudah deal kontrak dan gajinya,’’ ujar Asisten Manajer PSPS Dian Eka Putra, kemarin. Pelatih PSPS Philep Hansen Maramis memang menginginkan Dzumafo. Pasalnya, selama putaran pertama lini depan PSPS kesulitan mencetak gol dan hanya mengandalkan Ananias Frengkew. ‘’Kami memang perlu Dzumafo. Sejak tiga laga terakhir sudah saya katakan, lini depan kami bermasalah,’’ ujar Philep Hansen Maramis, kemarin. Meski sudah meneken kontrak, manajemen belum bisa memastikan apakah pemain yang mencetak 111 gol dari 55 laga bersama PSPS ini bisa dimainkan di laga perdana putaran kedua melawan Persih FC akhir pekan ini. ‘’Kami sudah mendaftarkan Dzumafo dan menunggu pengesahan dari operator. Yang jelas semua dalam proses,’’ ujar Dian Eka Putra, kemarin.(aga)

ˆ‰�  � ‹Š‰Œ�Ž �Ž��

Inggris Juara Piala Eropa U-19 LONDON (RP) - Setelah menjuarai Piala Dunia U-20, Inggris melengkapi prestasi tahun ini dengan menjadi kampiun Piala Eropa atau Euro U-19. Gelar juara diraih Inggris usai menang 2-1 atas Portugal di laga final di Stadion Gori, Georgia, Sabtu (15/7). Lukas Nmecha menjadi pahlawan Inggris usai golnya pada menit ke-68 menjadi penentu kemenangan atas Portugal. Sebelumnya, gol Easah Suliman pada menit ke-50 sempat dibalas melalui aksi bunuh diri Dujon Sterling enam menit berselang. Dengan demikian, Inggris

menjadi negara ketujuh yang berhasil mengangkat trofi juara Piala Eropa U-19, dan yang pertama sejak penamaan baru trofi pada 2013. Saat menyambut laga final, baik Inggris dan Portugal sebenarnya sama-sama dihantui potensi kegagalan pada tiga laga final. Sebelumnya, Inggris sudah gagal pada final 2005 dan 2009, sedangkan Portugal pada 2003 dan 2014. Namun, Inggr is berhasil keluar dari ketakutan dan memenangi final ketiganya. Gelar juara dilengkapi dengan keberhasilan dua pemain Inggris, Ben Brereton dan Ryan Sessegnon, berbagi gelar top

scorer dengan dua pemain lain, Joel Piroe (Belanda) dan Viktor Gyokeres (Swedia) berkat koleksi 3 gol. Sementara itu, Spanyol yang absen pada dua gelaran terakhir Piala Eropa U-19, tetap menjadi pengoleksi gelar terbanyak dengan koleksi 7 trofi. Di bawah Spanyol, ada Prancis dengan selisih 4 trofi. Jerman menjadi satu-satunya negara lain yang mengoleksi lebih dari satu trofi melalui gelar juara pada 2008 dan 2014. Sementara, Inggris kini menyamai Italia (2003), Ukraina (2009), dan Serbia (2013) dengan koleksi satu gelar juara.(ira/jpg)

SELEBRASI: Pemain dan ofisial Timnas Inggris melakukan selebrasi usai menjuarai Piala Eropa U-19, Ahad (16/7/2017).

INTERNET

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

n TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

10

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

INTERNET

CENGIZ UNDER

Cengiz Under Pakai Kostum Totti ROMA (RP) - AS Roma mengumumkan nama Cengiz Under sebagai rekrutan kelima pada bursa transfer musim panas 2017, Ahad (16/7). Pemain yang direkrut dari Istanbul Basaksehir itu bakal mengenakan kostum bernomor 17. Seragam tersebut tergolong istimewa. Sebab, Francesco Totti sempat mengenakannya pada musim 1996-1997. Untuk mengakuisisi pemain berusia 20 tahun itu, AS Roma harus mengucurkan dana sebesar 13,4 juta euro (sekitar Rp204,2 miliar). Uang tambahan juga bisa diterima klub asal. “Tergantung performa pemain dan klub, AS Roma bisa membayar tambahan 1,5 juta euro sebagai bonus,” bunyi pernyataan di situs resmi mereka.

Angka tersebut tentu tergolong mahal untuk pemain kurang tenar seperti Cengiz Under. Namun, dia sudah membuktikan kualitasnya ketika membela Istanbul. Oleh karenanya, AS Roma merasa yakin untuk merekrut Cengiz Under. Buktinya, mereka memberikan kontrak jangka panjang berdurasi lima tahun. Cengiz Under sekaligus meramaikan aktivitas transfer AS Roma, yang sebelumnya sudah mengamankan tanda tangan Lorenzo Pellegrini, Hector Moreno, Maxime Gonalons, dan Rick Kasdorp.”Kami benar-benar merasa senang dengan kedatangan Cengiz Under, yang memiliki kualitas teknik hebat,” ucap Direktur Olahraga Monchi.(int/das)

John Terry Tetap Kapten di Villa

INTERNET

DRIBEL BOLA: James Rodriguez mendribel bola ketika Bayern Munchen mengalahkan Werder Bremen di partai final Telekom Cup, Ahad (16/7/2017).

Datang, Main, Menang Laporan JPG, Moenchengladbach

R E K R U TA N a n y a r B a y e r n Munchen James Rodriguez dan Corentin Tolisso langsung berselebrasi. Meski hanya turnamen pramusim setidaknya raihan trofi Telekom Cup mengangkat konfidensi Tolisso dan Rodriguez menuju musim 2017-2018 ini. Seperti diberitakan situs resmi Bayern kemarin (16/7), Rodriguez dan Tolisso ambil bagian ketika Bayern membekuk Werder Bremen dengan skor 2-0 di partai final. Sebelumnya di semifinal Bayern pun menang 1-0 atas Hoffenheim. “Saya merasa baik. S ecara bertahap saya merasa semakin bugar dan saya pikir menjalani pertandingan dengan bagus,” kata Rodriguez usai menang di laga debutnya. “Saat ini kami mencoba untuk konsisten agar menang trofi karena memang (trofi) adalah tujuan (kami) bermain,” tambah gelandang 26 tahun tersebut. Dalam turnamen yang memakai

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

konsep 45 menit setiap pertandingan, James tampil sebagai starting XI saat menghadapi Bremen. Dalam kerangka 4-2-3-1 yang dijalankan oleh der trainer Bayern Carlo Ancelotti, Rodriguez menjadi trio gelandang serang bersama Thomas Mueller juga Kingsley Coman dibelakang penyerang muda Franck Evina. “Bicara bahasa Jerman saya ? Danke (terima kasih, red) dan Guten Morgen (selamat pagi, red). Hanya itu,” ucap Rodriguez soal adaptasinya dengan budaya setempat. Pada Telekom Cup kemarin, der trainer Ancelotti cenderung menjalankan taktik aman. Baik lawan Hoffenheim maupun Bremen, skema 4-2-3-1 masih menjadi andalan. Belum adanya beberapa pemain seperti Arturo Vidal, Joshua Kimmich, Niklas Suele, dan Sebastian Rudy yang bertanding di Piala Konfederasi atau Manuel Neuer dan Arjen Robben karena penyembuhan cedera, maka

skuad Bayern kemarin belum 100 persen. Meski demikian patut dicatat, tiga nama pemain akademi Bayern yang dinaikkan ke tim utama musim ini, Felix Goetze, Marco Friedl, dan Christian Fruechtl, semuanya dimainkan. Fruechtl dimainkan ketika bertanding lawan Bremen sebagai starter dan pengganti lawan Hoffenheim. Sementara Goetze dan Friedl, kedua jadi pengganti. Menyambut kesuksesan di Telekom Cup ini Chairman Bayern Karl-Heinze Rummenigge dalam situs klub menuturkan modal ini sangat berharga jelang tur Asia Die Roten, julukan Bayern. Meski belum komposisi terbaik setidaknya dari pemain-pemain yang ada, gabungan skuad musim lalu, kemudian penggawa anyar, plus pemain akademi semuanya tampil baik. “Semuanya sudah dikordinasikan dengan Carlo Ancelotti. Para pemain sudah saling mengenal satu dengan yang lain

dan ini kesempatan bagus buat muka baru menggabungkan diri,” ucap Kalle, sapaan Karl-Heinze Rummenigge kemarin. Mantan penyerang Timnas Jerman dan Bayern tersebut berkata seandainya buat tur Asia mendatang, empat pemain yang terjun di Piala Konfederasi lalu bisa bergabung. Yakni Suele, Kimmich, Rudy, dan Vidal. Pada turnamen Internastion Champion Cup (ICC) di Tiongkok dan Singapura, Bayern akan memanasi mesin dengan tim-tim besar lainnya. Yakni Arsenal (19/7), AC Milan (22/7), Chelsea (25/7), dan Inter Milan (27/7). Sementara itu, dalam Telekom Cup kemarin Robert Lewandowski menjadi pencetak gol tunggal buat Bayern ketika menang 1-0 atas Hoffenheim di menit ketujuh. Lantas ketika lawan Bremen, Thomas Mueller (13’) dan Juan Bernat (34’) membawa Bayern menang 2-0 atas Bremen.(dra/das)

LONDON (RP) - Meski sudah berganti seragam, John Terry tetap saja dipercaya sebagai kapten. Aston Villa, klub baru Terry sejak memutuskan hengkang dari Chelsea, menunjuknya sebagai pemimpin tim di lapangan. Terry, yang telah berumur 36 tahun, akan menggantikan peran bek tengah timnas Wales, James Chester, sebagai kapten Aston Villa. Penunjukkan itu hanya berselang beberapa hari setelah Terry menandatangani kontrak berdurasi satu tahun dengan Aston Villa pada awal bulan. “Aston Villa dengan senang hati mengumumkan John Terry sebagai kapten. Terry akan menjadi kapten untuk musim kompetisi 2017-2018,” kata klub tersebut dalam sebuah pernyataan di situs resmi mereka. Terry pun langsung mengenakan ban kapten untuk pertama kalinya dalam pertandingan pramusim melawan klub kasta ketiga, Shrewsbury Town,

JOHN TERRY

Sabtu (15/7) malam. Namun, Aston Villa kalah dengan skor 1-2 pada laga itu. Mantan bek Timnas Inggris tersebut meninggalkan Chelsea pada akhir musim lalu setelah 22 tahun merumput di Stamford Bridge setelah memenangkan lima gelar Liga Primer Inggris, lima Piala FA dan Liga Champions 2012. Sejak musim lalu, posisi Terry memang tergeser oleh Gary Cahill, Cavid Luiz, dan Cesar Azpilicueta. Apalagi, musim ini The Blues pun sudah mendatangkan Antonio Ruediger dari AS Roma. (ira/jpg)

INTERNET

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

11

Bhayangkara FC Optimis Kalahkan Persela Modal dari Kandang Madura Laporan JPG, Jakarta

SELEBRASI: Pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy ikut selebrasi bersama pemain saat memenangkan pertandingan, belum lama ini.

KEMENANGAN dramatis atas Madura United mengangkat motivasi dan kepercayaan diri skuad Bhayangkara FC. Tim asuhan Simon McMenemy itu optimistis bisa mengalahkan Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Senin (17/7) malam WIB. Bhayangkara FC menang dramatis atas Madura United dengan skor 2-1. Kemenangan itu tak diperoleh dengan mudah mengingat Bhayangkara FC sempat tertinggal terlebih dahulu. Selain itu mereka juga tak tampil dengan kekuatan penuh di laga tersebut. "Waktu lawan Madura kami melakoni laga yang sulit dan kami bisa menang. Dendy (Sulityawan) salah satu pemain kami yang banyak membantu kami di pertandingan terakhir. Itu menjadi modal

bagus untuk lawan Persela," kata McMenemy, Ahad (16/7) sore. Pelatih asal Skotlandia itu mengaku sudah menyusun strategi jitu untuk menaklukkan Persela di Surajaya. "Kami sudah susun rencana. Anakanak dalam kondisi percaya diri untuk menghadapi laga besok," imbuh mantan pelatih Mitra Kukar tersebut. McMenemy menambahkan bahwa dirinya sudah mengantongi kekuatan Persela. Menurutnya, Persela merupakan salah satu kuda hitam di kompetisi Liga 1. Persela juga memiliki catatan yang sangat bagus ketika bermain di kandang sendiri. "Saya sudah lihat pertandingan Persela. Apalagi mereka main di kandang. Mereka seperti bermain dengan 12 orang karena mereka mendapat dukungan penuh dari fans. Fans Lamongan sangat bagus. Itu bisa menyulitkan setiap tim yang datang ke Lamongan," aku McMenemy.

Meski demikian, McMenemy menegaskan jika timnya datang ke Lamongan bukan untuk berlibur. "Saya tidak datang kesini untuk seri apalagi kalah, saya datang untuk menang," tegas McMenemy. Pertandingan melawan Persela Lamongan di Stadion Surajaya, akan menjadi laga sarat emosional bagi penggawa Bhayangkara FC, Dendy Sulistyawan. Dendy akan bertemu dengan Persela, klub yang mengorbitkan namanya. Dendy memang pemain asli Lamongan yang dididik oleh klub internal Persela. Nama Dendy meroket ketika membela Persela di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 lalu. Dia tampil moncer sebagai andalan lini depan Persela. “Pertandingan besok akan sangat emosional untuk saya. Saya besar dan dididik oleh Persela. Apalagi saya putra daerah,” ungkap mantan penggawa Tim Nasional U-23 itu.(saf/new)

Beban Berat Ricky Nelson BEKASI (RP)-Pelatih Borneo FC, Ricky Nelson, mengakui ada rencana permainannya yang tak berjalan sempurna saat anak asuhnya ditaklukkan 0-1 Persija Jakarta di Stadion Patriot, Bekasi, Ahad (16/7). Menurutnya, Borneo dihukum kesalahan sendiri. Tim berjuluk Pesut Etam ini memang harus kalah dari gol Rohit Chand di menit ke-18. Gol itu tercipta dari lengahnya lini belakang antisipasi umpan tarik. Kekalahan ini sendiri merusak debut Ricky Nelson ber-

sama Borneo FC di Liga 1. Menurutnya ada beberapa skema yang tak berjalan. “Ada rencana yang berjalan, tapi tak sempurna. Satu kesalahan kami dan Persija bisa manfaatkannya. Lini belakang ini yang wajib dibenahi,” ungkap Ricky. Pelatih yang pernah bawa Borneo FC ke final Piala Presiden 2017 itu mengaku mentalitas pemain harus dibenahi. Namun, sejauh ini ada perubahan positif. “Kami butuh waktu persiapan. Anak-anak ini sudah

punya spirit yang bagus main tandang. Kami tadi tak main defense tapi ada prinsipnya untuk menyerang,” jelasnya Ricky Nelson dalam hal ini memikul beban berat menangani Borneo FC. Dia wajib membenahi mental pemainnya yang melempem di laga tandang. Memang, sejauh ini Pesut Etam belum sekalipun menang di laga tandangnya. Mereka cuma maksimal raih dua hasil imbang, dan tujuh kekalahan. Kondisi ini yang bakal dibenahi oleh Ricky Nelson. Pela-

tih berlisensi A AFC itu ingin benahi mentan pemainnya. "Anak-anak ini belakangan kurang bagus main di laga tandang. Sekarang sudah ada perubahan yang bagus, kami berani menyerang," papar Ricky. Sebenarnya, lanjut dia, kualitas Borneo FC sangat lengkap. Namun, ada beberapa hal yang wajib dibenahi. "Maka itu saya butuh waktu untuk memahami pemain. Saya yakin menuju putaran kedua, kami akan berkembang secara pesat," ujarnya. (ies/jpg)

JPG

KEMENANGAN: Pemain Persija merayakan kemenangan saat menjamu Borneo FC di Stadion Patriot, Bekasi, Ahad (16/7/2017).

Teco Siapkan Pemain Asing Lawan Espanyol JAKARTA (RP)- Pelatih Stefano Cugurra Teco, masih belum mau buka suara banyak terkait pemain baru. Dia menyerahkan semuanya kepada manajemen. Jelas, Macan Kemayoran butuh beberapa tambahan tenaga. Sebab, permainan mereka agak kurang greget. Apalagi, Ismed Sofyan cs ditargetkan untuk finish di lima besar. Target itu bisa diraih andai mereka bisa perbaiki diri. “Untuk pemain baru, ini urusan manajemen. Mereka sudah tahu yang dibutuhkan tim. Jadi, tanya langsung saja ke manajemen,” ungkap Teco.

Dalam laga melawan Borneo FC, Persija sendiri sudah kedatangan satu nama. Dia adalah mantan pemain PSCS Cilacap, Redouane Zerzouri. “Saya belum bisa bica­r a banyak. Saya serahkan se­ muanya kepada manajemen. Besok pemain baru akan latihan, kami akan lihat dahulu,” ungkapnya Disisi lain Persija Jakarta kemungkinan akan coba beberapa nama pemain asing seleksi saat uji coba versus Espanyol, Rabu (19/7). Dari beberapa nama, termasuk Redouane Zerzouri yang sudah hadir di Stadion Patriot, Bekasi.

STEFANO CUGURRA TECO Jelas, Macan Kemayoran butuh beberapa tambahan tenaga. Sebab, permainan mereka agak kurang greget. Apalagi, Ismed Sofyan dan kawan kawan ditargetkan untuk finish di lima besar. Target itu bisa diraih andai mereka

bisa perbaiki diri. Uji coba lawan Espanyol bisa dijadikan ajang pembuktian diri pemain seleksi. Hal itu dikonfirmasi oleh Teco. "Besok (Senin) akan ada pemain asing yang ikut latihan. Saat lawan Espanyol, kemungkinan beberapa pemain seleksi akan kami mainkan," ungkap Teco. Akan tetapi, dia tak bisa memastikan nama-nama yang turun. Dia masih ingin lihat para pemain asing itu di latihan. "Soal nama-nama tanya manajemen saja. Yang jelas, kami lihat dahulu di lapangan," ungkapnya. (ies/jpg)

Persipura Permalukan Arema FC di Kanjuruhan KANJURUHAN (RP)-Arema FC akhirnya ternoda di Kanjuruhan dalam ajang Liga 1 2017. Menjamu Persipura Jayapura, Ahad (16/7) malam WIB, Arema FC kalah dengan skor 0-2. Bagi Singo Edan ini kekalahan pertama mereka di ajang Liga 1 2017 di Kanjuruhan. Sebelumnya dalam 7 laga kandang, Arema tak pernah kalah dengan 5 kali menang dan 2 seri. Absennya kapten Mutiara Hitam, Boaz Solossa, tak mengurangi keganasan mereka di Kanjuruhan. Terbukti mereka mampu menang dengan skor 2-0. Arema langsung menekan pertahanan Persipura melalui peluang Cristian Gonzales pada menit keempat. Sayang, ketika berada di mulut gawang Gonzales justru gagal menaklukkan kiper Yoo Jae Hoon. Persipura merespons cepat dua menit kemudian. Namun tendangan keras Nelson Alom berhasil diredam

 REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

Kurnia Meiga. Pendukung tuan rumah bersorak ketika kapten Johan Alfarizi berhasil menaklukkan Jae Hoon pada menit ke-16. Namun gol itu dianulir karena wasit melihat Alfarizi sempat mengontrol bola dengan tangannya. Gol pertama akhirnya lahir dari kaki bek kiri Persipura, Ruben Sanadi pada menit ke20. Sanadi dengan tenang mengontrol umpan Feri Pahabol lalu melepaskan tembakan ke pojok kiri gawang Kurnia Meiga. Persipura unggul 1-0. Persipura mengendalikan pertandingan setelah berhasil membuka keunggulan. Mereka semakin percaya diri. Tekanan yang dilancarkan tim tamu memaksa Arema mengubah strategi. Pelatih Aji Santoso harus menarik Ahmad Bustomi demi mengakomodasi striker Dedik Setiawan pada menit ke-33. Meski demikian, kendali permainan masih berada di tangan tim tamu. Serangan

Arema tak membuahkan hasil hingga pengujung babak pertama. Laga sempat terhenti pada menit ke-42. Persipura kembali mengklaim penalti setelah crossing Tinus Pae menyentuh tangan Esteban Vizcarra. Lagi-lagi wasit tak menggubris protes tersebut. Memasuki babak kedua, tuan rumah nyaris kecolongan pada menit ke-58 ketika Addison Alves berhasil membobol pertahanan Singo Edan. Sayang aksi ciamiknya tak diakhiri dengan finishing sempurna. Tendangan Addison melebar di sisi kanan gawang Arema. Setelah itu kedua tim saling mengancam dari tendangan jarak jauh. Arema dari sepakan keras Adam Alis di menit ke-62. Namun bola berhasil diredam kiper Jae Hoon. Persipura membalas melalui tendangan bebas Nelson Alom. Namun usahanya berhasil digagalkan Kurnia Meiga. Arema bermain menyerang

setelah memainkan Juan Pablo Pino dan Ferry Aman Saragih. Kehadiran gelandang-gelandang dengan tipikal menyerang membuat Persipura sedikit menurunkan daya dobraknya. Mereka menumpuk banyak pemain di wilayah pertahanannya. Peluang diperoleh Arema dari sepakan bebas Ferry Aman Saragih menit ke-72. Namun bola lagi-lagi berhasil digagalkan Jae Hoon. Kiper asal Korea Selatan itu bermain sangat baik. Kualitas Jae Hoon ditambah dengan rapatnya pertahanan Persipura yang dikomando Ricardo Salampessy. Persipura memperbesar kedudukan melalui sundulan Yan Pieter Nasadit pada menit ke-85. Pemain yang baru masuk pada menit ke-64 ini berhasil mengonversi sepak pojok Ian Kabes menjadi gol kedua untuk tim Mutiara Hitam. Skor 2-0 untuk kemenangan Persipura bertahan hingga peluit panjang. (saf/jpg)

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


ARENA

12

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

147 Atlet Bersaing di Kejurnas Tenis Meja Kelompok Umur

LEWIS HAMILTON LEMPAR TROFI: Pembalap Mrcedes Lewis Hamilton melemparkan trofi ke udara usai menjuarai balapan F1 di Sirkuit Silverstone, Ahad (16/7/2017).

Kemenangan Ke-5 Hamilton Laporan JPG, Silverstone

PEMBALAP Mercedes Lewis Hamilton berhasil keluar sebagai pemenang pada balapan F1 GP Inggris yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Ahad (16/7). Ini menjadi kemenangan kelima Hamilton secara beruntun di Silverstone sejak 2013. Posisi kedua ditempati rekan setim Hamilton, Valterri Bottas. Sementara driver Ferrari, Kimi Raikkonen, finis di urutan ketiga. Insiden pada balapan F1 GP Inggris sudah terjadi sejak sesi warming up. Pebalap Renault, Jolyon Palmer, terpaksa mengakhiri balapan lebih awal karena mobilnya mengalami kegagalan mesin dan tak bisa melanjutkan balapan. Sesaat setelah start, insiden kembali terjadi di Sirkuit Silverstone saat dua pebalap Torro Rosso, Carlos Sainz dan Danil Kvyat, bertabrakan saat mencoba melahap tikungan pada lap keempat. Kvyat tetap bisa melanjutkan balapan, sementara Sainz harus kembali ke pit. Persaingan panas terjadi untuk memperebutkan posisi kedua,

Vettel, Verstappen, dan Raikkonen saling salip menyalip sejak start dimulai. Bahkan Verstappen dan Vettel sempat terlibat insiden saat balapan memasuki lap ke-14. Vettel hampir menabrak Verstappen saat mencoba menyalip dari sisi dalam pada lap ke14. Kejadian itu membuat Vettel geram dan menyebut Verstappen memang sengaja ingin menabrakkan mobilnya lewat radio. Penampilan impresif diperlihatkan pebalap Red Bull, Daniel Ricciardo, yang memulai balapan dari posisi ke-20. Perlahan, driver asal Australia itu menyalip satu persatu pebalap yang berada di depannya dan sukses berada di urutan ketujuh pada lap ke-37. Dalam sepuluh lap terakhir, Hamilton tetap nyaman berada di posisi terdepan dan memiliki jarak cukup jauh dari Raikkonen yang berada di urutan kedua. Persaingan panas sempat terjadi antara Vettel dan Bottas untuk memperebutkan posisi ketiga. Memasuki lap ke-43, Bottas berhasil menyalip Vettel di trek lurus. Driver asal Finlandia itu langsung

AFP

 � �

Â

�  ‚ … �

Â? Â? ­ Â? € Â? Â? ƒ „ † Â? ‡‡

ˆ Â?  Â‰ Š  ­ ˆ‹ Â? ƒ ÂŒ ÂŽ

Â?  Âƒ ­ „ ƒ ­ Â…

Â? † † ­ ƒ­  Â… Â?‡ Â?ƒ ƒ ƒ ƒ ­ Â? € ˆ Â…

Â? Â?‡ Â? ƒÂ? € ‰ † ­ ƒ­ ‰ Â?ƒ ƒ ƒ ƒ ­ Â? € ƒÂ? € ­ Â? € ­ Â? € ƒÂ? €

 Â‘ † Â’ ‚‘ “ Â? „ …‘ ” ‹ ƒ

Â?

Â? Â?

Â? ­ Â? € ­ Â? €

� �  � ‚

tancap gas meninggalkan Vettel dengan selisih waktu 3 detik. Nasib sial kemudian menimpa Vettel pada lap terakhir, mobil pebalap asal Jerman tersebut mengalami pecah ban dan mengeluarkan percikan api. Insiden ini membuat Vettel kehilangan posisi keempat dan harus puas finis di posisi ketu-

juh karena harus masuk pit di lap terakhir. Drama di lap terakhir kembali terjadi antara Valtteri Bottas dan Kimi Raikkonen. Bottas sukses menyalip Raikkonen jelang finis dan menduduki posisi kedua di belakang rekan setimnya, Lewis Hamilton, yang menjadi juara.(eca)

Jersey Kuning Kembali Melekat di Tubuh Froome PARIS (RP) - Chris Froome akhirnya bisa kembali merebut jersey kuning dari Fabio Aru pada etape 14 Tour de France 2017, kemarin. Pada etape tersebut, pembalap Australia, Michael Matthews sukses menjadi pemenang. Matthews mengalahkan Greg van Avermaet sampai menyentuh garis finis terdepan di Rodez. Namun, cerita menarik justru hadir di belakangnya. Froome, yang finis di urutan ketujuh, mengubah defisit 6 detik menjadi keunggulan 19 detik dari Aru. “Saya tidak berpikir saya bisa mendapatkan jersey kuning kembali pada etape ini,� kata pembalap Inggris itu seusai balapan seperti dilansir BBC Sport. “Ini adalah hari yang menyenangkan,� tambahnya. Aru, yang memulai lomba dengan mengenakan jersey kuning, kehilangan 25 detik dari Froome 600 meter menuju garis finis den-

ď Ž

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

CHRIS FROOME gan trek menanjak pada gradien rata-rata 9,6 persen. Alhasil, Froome yang finis satu detik di belakang Matthews, kembali memuncaki klasifikasi umum dengan keunggulan 19 detik dari Aru, dan 23 detik dari runner-up tahun lalu, Romain Bardet.

INTERNET

Pembalap Kolombia dari tim Cannondale-Drapac, yang menyentuh garis finis bersamaan waktu dengan Froome, menempati peringkat keempat di klasifikasi umum. “Terima kasih untuk rekan satu tim saya untuk tetap di depan pada akhirnya,� tambah Froome, yang

coba menjuarai Tour de France untuk keempat kalinya dan tahun ketiga berturut-turut. “Michal Kwiatkowski (rekan di Team Sky) melakukan pekerjaan hebat di akhir lomba dan saya harus berterima kasih karena berkat bantuannya saya bisa merebut kembali jersey kuning,� tandas Froome. Sementara itu, Matthews, pembalap berusia 26 tahun dari Team Sunweb, mengatakan bahwa kemenangan pada etape 14 bak mimpi yang menjadi kenyataan. “Terakhir kali finis dua tahun yang lalu, saya mendapati empat tulang rusuk patah dan kulit yang hilang di sekujur tubuh,� kenangnya. “Saya pikir, ini seperti yang diharapkan, kami terus menutup jarak dan saya tahu tidak akan memiliki banyak rekan satu tim pada akhir perlombaan, tapi ada dua atau tiga orang yang tersisa,� urainya.(int/eca)

PEKANBARU (RP) - Sebanyak 147 atlet kini tengah bersaing di Kejuraan Nasional Tenis Meja Kelompok Umur yang digelar di GOR Sepaktakraw, Komplek Purna MTQ Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru. Iven yang dibuka langsung oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PP PTMSI), Komjen Pol (Purn) Oegroseno tersebut mempertandingkan sembilan nomor. Menurut Oegroseno, para pemenang kejuaraan tersebut akan dibina lebih baik lagi agar bisa nantinya mengikuti kejuaraan internasional. Apalagi PP PTMSI merupakan organisasi yang diakui dunia untuk mengikuti iven internasional ditengah dua kubu kepengurusan PTMSI. “Kami komitmen untuk terus melaksanakan kejuaraan agar jam terbang atlet bertambah. Meskipun tidak menggunakan dana APBN, kita tetap menggelar berbagai iven secara rutin. Kemudian para pemenang yang memiliki peluang tentu akan kita bina agar mampu

bersaing di Kejuraan antar negara,� ungkapnya. Sementara itu Ketua Panitia Penyelenggara Usfandi mengatakan, 147 peserta yang mengikuti kompetisi berasal dari 21 Provinsi. Kejurnas ini mempertandingkan tiga kategori yaitu kategori junior, kadet dan pemula. Untuk kategori junior diikuti oleh 38 atlet putra dan 20 atlet putri. “Kemudian kategori kadet diikuti oleh 30 peserta putra dan 21 peserta putri. Sedangkan kategori pemula diikuti oleh 12 atlet putra dan 12 atlet putri. Untuk kategori junior mempertandingkan nomor tunggal putra putri, ganda putra putri dan ganda campuran. Sementara yang lainnya hanya nomor tunggal putra dan tunggal putri.� paparnya. Terkait peluang Riau pada iven yang berakhir pada 21 Juli mendatang tersebut, Usfandi yang juga pelatih tenis meja Riau ini mengaku peluang cukup terbuka. Terutama dinomor junior yang diikuti oleh empat atlet putra dan empat atlet putri.(luk)

Bonus Atlet SEA Games Berdasar SK Menpora JAKARTA (RP) - ApreSesmenpora Gatot S. siasi terhadap prestasi Dewa Broto kepada JPG, atlet Indonesia menjadi (16/7). Menurutnya, keperhatian utama pemerbijakan terkait bonus intah Indonesia. Melalui tersebut menjadi salah Kemenpora, pemerintah satu langkah penting sudah memperlihatkan untuk memotivasi atlet perhatian mereka terhIndonesia mendulang adap kinerja atlet. Salah prestasi di SEA Games satu buktinya yakni saat GATOT S. 2017. Tontowi Ahmad/LiliyaWalaupun saat ini KeDEWA BROTO na Natsir diguyur bonus menpora beberapa kali setelah merengkuh emas Olimpia- dihadapkan pada masalah pencairan de Rio tahun lalu. anggaran, Gatot menggaransi pihakSaat ini, atlet Indonesia sudah nya tetap akan menurunkan bonus dihadapkan pada multiiven SEA atlet. “SK nanti akan menjadi dasar Games 2017. Ajang tersebut juga su- buat pencairan bonus itu sendiri,� dah disiapkan bonus oleh Kemen- lanjut pria asal Jogjakarta itu. pora buat atlet yang memberikan Masalah bonus ini juga menjadi medali untuk Indonesia. Kebijakan perhatian langsung Menpora Imam bonus tersebut bakal diatur dalam Nahrawi. “Kami gak mau kerinSurat Keputusan Menpora beri- gat atlet kering tapi bonus belum kutnya. bisa diserahkan,� sebut Imam saat “Karena setiap bonus iven melakukan lobi kepada Komisis X memang harus ada SK nya,� ujar DPR-RI. (nap/jpg)

Perenang Muda Raih Emas di ASG 2017 JAKARTA (RP) - Pematangan strategi menjadi fokus utama tim renang Indonesia saat ini. Mereka pun dipecah menjadi dua skuad untuk efektivitas performa latihan. Sembilan perenang bakal bertandang ke Budapest sedangkan empat lainnya dikirim ke Hongkong Open. Persiapan mereka pun sudah mencapai peak performance. Program latihan yang telah dilakukan sejak Oktober lalu menuai harapan positif bagi Indra Gunawan dkk. Apalagi, kedua turnamen tersebut merupakan uji coba terakhir mereka sebelum terjun ke SEA Games nanti. Optimisme pun terus datang dari mereka. Salah satu perenang muda Indonesia Azzahra Permatahani yang juga tampil di ASEAN School Games 2017 bahkan mampu meraup emas. Azzahra, yang turun di nomor andalannya 400 meter gaya bebas, mampu mencatatkan waktu 4 menit 27,07 detik. Tidak hanya itu, Azzahra juga

mampu meraih emas yang diukir dari nomor 800 meter estafet gaya bebas putri. Bersama Angela Gabriela Yus, Prada Hana Farmadini, dan Adinda Larasati, ia mencatatkan waktu 8 menit, 31,82 detik. Kabidbinpres PB PRSI Wisnu Wardhana pun menyambut positif progress tim renang Indonesia selama ini. “Melihat beberapa pemecahan rekor dan tradisi prestasi dari beberapa uji coba yang lalu, memang kami yakin peluang medali akuatik akan lebih banyak datang dari cabor renang,� katanya. Meski demikian, di dua turnamen uji coba tersebut, tim renang Indonesia tidak dipatok target tertentu. Mereka hanya difokuskan untuk memperbaiki capaian prestasi masing-masing. DI SEA Games nanti, Indonesia ditargetkan meraup 3 emas. Pelatih renang Indonesia Albert C. Sutanto menuturkan, anak asuhnya saat ini memang sudah memasuki tahap finishing.(tif/jpg)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


ARENA

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

13 Papua Terancam Batal Gelar PON 2020

SYAHRUL MUKHLIS/RIAU POS

FOTO BERSAMA: GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri (tengah) bersama golfer senior di Pekanbaru berpose sebelum tee off di Lapangan Golf Chevron Rumbai, Sabtu (15/7/2017). Golf bersama penuh canda tawa. Golf bersama itu juga demi kesehatan karena dilakukan sambil berjalan kaki dari hole 1 sampai hole 18 sepanjang lebih dari 6 kilometer.

Milik Muguruza Laporan JPG, London

PETENIS Spanyol Garbine Muguruza menggondol gelar grand slam keduanya dari ajang Wimbledon. Kemarin di final, petenis 23 tahun tersebut menghempaskan petenis senior Venus Williams dua set langsung 7-5, 6-0. Muguruza hanya membutuhkan waktu 1 jam 17 menit untuk menghempaskan juara Wimbledon lima kali tersebut. Kemenangan ini sekaligus melu-

GARBINE MUGURUZ

nasi kegagalanya di final 2015 lalu saat takluk di tangan Serena Williams. “Bisa bermain di final rasanya luar biasa. Aku sempat nervous. Itu karena memenangkan ajang ini adalah mimpiku,” ucap juara Prancis Terbuka tahun lalu tersebut. Kemenangan kemarin membuat Muguruza menjadi satu dari hanya dua petenis Spanyol tunggal putri yang mampu memenangi ajang Wimbledon. Satu petenis putri Spanyol lain yang mampu melakukan hal yang sama hanya pelatihnya sendiri yakni Conchita Martinez. Itu terjadi pada 1994.

Di lain sisi, Williams gagal mewujudkan mimpi meraih gelar Wimbledon keenam sepanjang karir. Dengan usianya yang telah menginjak 37 tahun, tampak sulit bagi Williams bisa kembali mencapai partai puncak Wimbledon di tahun-tahun mendatang. Sesaat setelah takluk di set kedua tanpa sanggup mencuri satu game pun, Williams hanya bisa terduduk lesu dengan tatapan kosong ke arah lapangan. “Aku sudah berusaha melakukan yang terbaik. Aku harap masih memiliki kesempatan lain,” ucap Williams dilansir BBC.(irr/ eca)

INTERNET

Ukur Kekuatan Nomor Rangkap di AJC JAKARTA (RP) - Potensi pebulutangkis muda Indonesia di ajang Bulutangkis Asia Junior Championship (AJC) cukup besar. Mereka berpeluang memberikan kejutan pada ajang tahunan khusus kelompok junior tersebut. Namun, PP PBSI menjadikan ajang tersebut sebagai tolok ukur kebijakan menurunkan pemain di dua nomor sekaligus, alias rangkap. AJC 2017 yang akan berlangsung di GOR Jaya Raya Bintaro, 22-30 Juli 2017 bakal menjadi etalase pemain muda tanah air. Juga sekaligus menjajal kemampuan di nomor rangkap. Sebagaimana diketahui, tren pebulutangkis dunia saat ini mengharuskan ganda turun di no-

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

mor rangkap. Cina, Korea Selatan, Jepang, Denmark dan Thailand sekalipun menerapkan kebijakan yang sama. Harapannya jelas, agar ada variasi prestasi yang bisa dimaksimalkan. Indonesia sejatinya sudah tidak asing dengan pola bermain rangkap seperti itu. Tetapi, dalam satu dasawarsa terakhir pebulutangkis Indonesia yang turun di nomor rangkap dan bisa berprestasi tidak banyak. Salah satunya yakni Liliyana Natsir. Butet-sapaan karib Liliyana-memang lebih kental tampil di ganda campuran. Tetapi, Butet juga sempat merengkuh gelar di ganda putri bersama Vita Marissa saat Indonesia Open dan SEA Games 2008.

Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto menjelaskan, pihaknya saat ini dalam kondisi tidak menutup mata atas tren baru di bulutangkis dunia. “Dulu pemain kita, Verawati Fajrin misalnya, bisa tampil di tiga nomor, sekarang mulai lagi ada rangkap,” katanya. Program intensifikasi dipusatkan pada pebulutangkis junior pelatnas Cipayung. Selain karena faktor fisik, para pemain muda diharapkan bisa lebih optimal. “PBSI tidak alergi dengan itu (kebijakan main rangkap, red),” terangnya. Sementara itu, Thomas Indratjaja, pelatih ganda putra pelatnas pratama menjelaskan bahwa kebijakan menurunkan pemain di dua nomor sekaligus itu bukan-

nya tanpa resiko. “Yang pertama ancaman kelelahan, untuk itu persiapan tiga bulan terakhir menjadi modal penting buat anak-anak,” bebernya. Pada AJC 2017 nanti, Indonesia sebagai tuan rumah enggan malu di kandang. Sebelumnya, PP PBSI menegaskan bahwa tim beregu diharapkan bisa menembus semifinal. Sedangkan untuk nomor-nomor individu, PBSI masih berharap banyak pada sosok pebulu tangkis yang akan transisi ke kategori senior tahun depan. Misalnya, Gregoria Mariska Tunjung ataupun Rinov Rivaldy yang akan turun di sektor ganda. Rinov di proyeksikan tampil di ganda campuran dan ganda putra. (nap/jpg)

JAKARTA (RP) - Pembangunan venue untuk PON XX/2020 macet. Setelah KONI melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan venue awal Januari lalu, saat ini belum ada progres positif. Kondisi itu sangat memprihatinkan untuk pelaksanaan olahraga akbar empat tahunan tersebut. ”Pembangunan venue masih nol persen,” kata Wakil Ketua KONI Mayjen Purn Suwarno. Dia mengatakan, saat ini Papua memiliki sepuluh gelanggang olahraga (GOR) yang rencananya akan dijadikan venue pelaksanaan PON. Namun sepuluh venue itu masih dalam tahap renovasi. ”Sampai sekarang kondisinya begitu-begitu saja,” jelasnya. Rencananya, pihaknya akan memantau pembangunan persiapan venue PON dua bulan ke depan. Langkah itu untuk memastikan apakah pemerintah Provinsi Papua itu sanggup atau tidak menyelesaikan venue yang

RAJON RONDO

SUWARNO akan dijadikan sebagai tempat perhelatan akbar olahraga tersebut. ”Saya ingin cek langsung dan menanyakan langsung kesiapan pemprovnya,” katanya. Jika memang hingga akhir tahun ini pemprov Papua tidak juga bergerak untuk membangun venue PON, KONI akan melakukan rapat evaluasi. Langkah itu untuk menetapkan apakah layak atau tidak pelaksanaan PON di Papua. ”Kami akan bahas permasalahan yang dihadapi Papua nanti,” ujarnya. (arl/r10/ira/jpg)

INTERNET

Rondo Gabung Cousins Lagi NEW ORLEANS (RP) - Point guard senior Rajon Rondo dipastikan kembali berganti kostum musim depan. Itu setelah pemain 31 tahun tersebut kemarin diberitakan ESPN sepakat bergabung dengan New Orleans Pelicans untuk durasi kontrak satu tahun mendatang. Hal ini membuat Rondo sudah berganti tim tiga kali dalam tiga musim terakhir. Pada 2014-2015 dia berlabuh ke Dallas Mavericks usai mengakhiri sembilan musim bersama Boston Celtics. Pada 2015-2016 dia meneruskan peruntungan ke Sacramento Kings. Musim lalu dia kembali hijrah untuk membela Chicago Bulls. Nah, kedatangan NBA All-Star empat kali ini ke Pelicans diberitakan tidak lepas dari kedekatan Rondo dengan mantan bintang Kings DeMarcus Cousins yang kini membela Pelicans. Selain itu, head coach Pelicans Alvin Gentry serta general manager Dell Demps juga diberitakan begitu antusias mendekati Rondo beberapa pekan terakhir. “Pelicans telah bertemu dengan

Rondo di Louisville untuk kemungkinan kerja sama kontrak satu tahun,” cuit analis NBA, Zack Lowe dilansir ESPN kemarin. Bulls sendiri resmi melepas Rondo pada 30 Juni lalu. Di tim itu musim lalu dia bermain 69 kali dengan torehan rata-rata 7,8 poin, 6,7 assist, dan 5,1 rebound per game. Torehan itu menjadi raihan terendah dari sepuluh musim terakhir karirnya di NBA. Namun demikian Rondo tetap Rondo. Dia adalah point guard utama Celtics ketika merengkuh gelar juara pada 2008. Dia juga pemain yang pernah memimpin rata-rata torehan assist per game liga di tiga momen berbeda. Pemain kelahiran Louisville, Kentucky ini punya pengalaman 96 game playoff. Pengalaman serta kepemimpinannya sebagai pengatur serangan tim masih terasa ketika dia tampil fantastis dengan torehan rata-rata 11,5 poin, 10,0 assist, dan 8,5 rebound di dua game pertama playoff Bulls pada April lalu. Performa apiknya tersebut mengantar Bulls unggul lebih dulu 2-0 atas Celtics. (irr/jpg)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


AKTIVITAS

14

Jurusan PAI UIR Raih Akreditasi A PEKANBARU (RP) – Saat ini, Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Agama Islam (FAI) UIR merupakan program studi pertama dan satu-satunya yang meraih akreditasi A di wilayah Kopertais (Koordinator Perguran Tinggi Agama Islam) XII meliputi Provinsi Riau dan Kepulauan Riau. “Kabar itu baru kita dapatkan dari Sekretaris Kopertais XII Dr H Syaifuddin MA. Selain itu Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi juga mengatakan ini merupakan akreditasi A yang kelima yang diraih UIR. Sebelumnya ada Prodi Ilmu Hukum, Pascasarjana Ilmu Hukum, Agroteknologi dan llmu pemerintahan,’’ ujar Dr H Hamzah MA selaku Wakil Dekan II FAI Bidang Administrasi dan Keuangan. Keluarnya status baru ini, lanjut Hamzah, berkat kerja tim akreditasi yang solid. Oleh karena itu pimpinan FAI UIR mengucapkan terimakasih banyak termasuk kepada para

wakil dekan, ketua jurusan, dosen, mahasiswa dan pegawai jurusan PAI. Tak lupa pada kepada Rektor UIR sebelumnya (Prof Detri Karya), para wakil rektor beserta jajarannya. “Dengan akreditasi A (internasional) ini menjadi peluang emas bagi calon mahasiswa yang masuk PAI. Sebab kita masih membuka pendaftaran gelombang kedua. Ijazah kelulusan mereka nanti juga semakin bergengsi,” jelas Hamzah lagi. Selain itu, pimpinan FAI juga mohon doa restu karena awal Agustus nanti akan lahir dua jurusan baru yakni Perbankan Syariah dan Pendidikan Bahasa Arab. Sekaligus dengan kehadiran dua jurusan tersebut, maka terbuka pula kesempatan memekarkan

FAI menjadi Fakultas Pendidikan Agama Islam (FPAI) dan Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI). FPAI dengan Prodi PAI, PIAUD dan bahasa Arab. Sedang FEBI punya Prodi Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah. (zed/ifr)

HAMZAH

Konsumsi Madu Berlebihan

Tidak Baik bagi Kesehatan JAKARTA (RP) - Segala sesuatu yang berlebihan, hasilnya akan tidak baik. Sekali pun sesuatu yang Anda konsumsi dipercaya sangat baik bagi kesehatan. Contohnya madu. Siapa yang tak kenal dengan madu? Bukan hanya rasanya yang manis, tetapi madu mengandung banyak manfaat baik untuk kesehatan. Makanya, sudah sejak ratusan tahun yang lalu, nenek moyang sudah menggunakannya juga sebagai alat pengobatan. Pun juga untuk kecantikan. Tetapi, mengonsumsi madu terlalu banyak juga tidak baik. Tidak bisa Anda berpikiran, semakin banyak madu yang dikonsumsi, semakin sehatlah tubuh ini. Malah sebaliknya! Bahaya kesehatan yang akan menghantui Anda bila kadar madu yang Anda konsumsi terlalu banyak.

INTERNET

Diketahui, konsumsi madu pada manusia per hari sama dengan Anda mengonsumsi gula pasir. Tidak disarankan konsumsi madu lebih dari 10 sendok per hari. Asupan gula yang berasal dari madu sama dengan asupan gula pada biasanya. Jadi, bila Anda sudah mengonsumsi cukup madu, maka tidak ada lagi gula dalam makanan Anda. Kemudian, apa dampak yang akan terjadi bila Anda

mengonsumsi terlalu banyak madu? Dilansir dari Livestrong, ada dampak jangka pendek dan jangka panjangnya. Untuk jangka pendek, kelebihan madu akan menyebabkan masalah lambung, seperti kram perut, kembung, dan diare. Hal tersebut terjadi karena kandungan fruktosa madu yang berlebihan akan menggangu kemampuan usus kecil menyerap nutrisi tubuh. (int/eca)

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Stroke Perlu Penanganan Cepat untuk Pemulihan JAKARTA (RP) - Stroke dikenal sebagai pembunuh nomor satu yang banyak terjadi di rumah sakit di Indonesia. Oleh karenanya, pasien stroke memerlukan penanganan yang tepat waktu untuk meningkatkan peluang kepulihan. Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), sebanyak 15 juta orang di dunia menderita stroke setiap tahunnya. Hampir enam juta orang dari para penderita stroke meninggal dan lima juta lainnya menderita lumpuh permanen. Pada 2014 prevalensi nasional penderita stroke mencapai 3.049.200 pasien, dengan tren yang terus meningkat, hingga mencapai 190.000 kasus tiap tahunnya. Stroke adalah kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke otak terputus akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah sehingga terjadi kematian sel-sel di sebagian area di otak. Ini adalah kondisi kesehatan yang serius serta membutuhkan penanganan cepat. Ketika pasokan darah yang membawa oksigen dan nutrisi ke otak terputus, maka sel-sel otak akan mulai mati. Karena itu, semakin cepat penderita ditangani, kerusakan yang terjadi pun akan semakin kecil, bahkan kematian bisa dihindari. Penanganan stroke berpacu dengan waktu agar risiko yang ditimbulkan bisa diminimalkan bahkan dihindari. Stroke dibagi menjadi dua jenis jika dilihat dari penyebabnya, yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik. Stroke iskemik terjadi jika pasokan darah berhenti akibat gumpalan darah dan stroke hemoragik terjadi jika pembuluh darah yang memasok darah ke otak pecah. Ada juga yang disebut TIA (Transient Ischemic Attack) atau stroke ringan. TIA terjadi ketika pasokan darah ke otak mengalami gangguan sesaat yang biasanya diawali dengan gejala pusing, penglihatan

INTERNET

ganda, tubuh secara mendadak terasa lemas, dan sulit bicara. Stroke iskemik sering kali berakhir pada lumpuh permanen dan kematian. Penanganan stroke akut bertujuan secepatnya men-

galirkan pasokan darah ke area otak yang terdampak oleh stroke. Waktu adalah aspek yang paling penting dalam penanganan stroke akut. Itu karena dua menit setelah stroke, maka 2 juta sel otak

akan rusak secara permanen. Saat ini terdapat pengobatan stroke yang cukup efektif mencegah penderita stroke iskemik dari kecacatan, yaitu trombolisis. Trombolisis, juga dikenal sebagai terapi trombolitik, merupakan pengobatan untuk melarutkan gumpalan berbahaya dalam pembuluh darah, melancarkan aliran darah, dan mencegah kerusakan jaringan dan organ. Terapi trombolitik dapat melibatkan suntikan obat penghilang gumpalan melalui saluran intravena (IV) atau melalui kateter panjang yang mengantarkan obat langsung ke lokasi penyumbatan. Pengobatan ini juga dapat melibatkan penggunaan kateter panjang dengan perangkat mekanik yang melekat di ujung, baik menghilangkan atau memecahkan gumpalan darah. Terapi trombolitik sering digunakan sebagai pengobatan darurat untuk melarutkan gumpalan darah yang terbentuk di arteri yang memberi makan jantung dan otak, yang merupakan penyebab utama serangan jantung dan stroke iskemik dan di arteri paru-paru (acute pulmonary embolism ). Penanganan Trombolisis Masih Rendah Prof Moh Hasan Machfoed MD MSc PhD, Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI), menyebutkan, pada 2012-2014, terdapat registri penyakit Indonesia untuk pasien stroke yang melibatkan 18 rumah sakit. Dari 18 rumah sakit tersebut terdapat 5.411 pasien stroke. Sebesar 67 persen di antaranya adalah stroke iskemik. “Dari seluruh pasien stroke iskemik tersebut, hanya 3,7% yang mendapatkan penanganan trombolisis, yang di mana dapat meningkatkan peluang mereka untuk sembuh secara permanen dari serangan stroke,” katanya. (int/eca)

Kaki Kesemutan dan Banyak Bergerak saat Tidur Bisa Gagal Ginjal JAKARTA (RP) - Posisi duduk dengan kaki tertekuk bisa membuat Anda kesemutan karena aliran darah tertahan. Tapi bagaimana dengan kaki yang kesemutan saat sedang tidur? Apakah Anda pernah mengalaminya? Jika iya, Anda harus berhati-hati. Kaki kesemutan saat sedang tidur banyak terjadi pada usia paruh baya dan perempuan. Kondisi ini dikenal dengan nama sindrom Willis-Ekbom di mana sistem saraf memicu dorongan luar biasa untuk menggerakkan kaki sehingga posisinya tertekuk

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

dan menyebabkan kesemutan di telapak kaki, betis, serta paha. Selain membuat kaki tertekuk, kondisi ini juga bisa membuat Anda menyentakkan kaki dan lengan secara spontan saat tidur. Dilansir dari Express, kondisi ini bisa lebih buruk terjadi saat malam hari dan bisa menyerang siapa saja. Belum ada penyebab yang jelas dari sindrom ini. Tetapi, sindrom idiopatik atau sindrom gelisah utama bisa menjadi penyebabnya. Beberapa ahli saraf mengatakan, hal ini ada kaitannya dengan cara tubuh

menangani zat kimia yang terlibat dalam pengendalian otot atau yang biasa disebut dopamin. Dalam kasus lain, sindrom Willis-Ekbom berkaitan dengan kondisi kesehatan yang bermasalah seperti anemia defisiensi besi atau gagal ginjal. Apabila berkaitan, maka disebut dengan nama sindrom kaki gelisah sekunder. Sindrom kaki gelisah juga biasanya dikaitkan dengan kehamilan. Satu dari lima perempuan hamil di trimester akhir kehamilannya akan mengalam kondisi ini.(int/eca)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


15

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Amdo’s Residence Cluster Eksklusif Bernuansa Minimalis Laporan FOPIN SINAGA, Pekanbaru

BAGUS: Meskipun dibangun dengan tipe ukuran sederhana, namun perumahan Perdana Indah Karya dihadirkan dengan model dan kualitas bagus.

Perdana Indah Karya, Rumah Subsidi Model Keren PEKANBARU (RP) – Memiliki rumah sendiri walaupun ukuran sederhana namun layak dihuni merupakan dambaan setiap keluarga. Apalagi bagi berpenghasilan menengah ke bawah, rumah dengan harga terjangkau pun sangat didambakan. Bertolak dari hal tersebut, pemerintah pun merangsang para developer untuk bisa membangun rumah harga terjangkau dengan cicilan yang tidak memberatkan masyarakat. Meskipun disebut pembelinya bisa mendapatkan fasilitas subsidi pemerintah, namun pengembang perumahan Perdana Indah Karya tidak mau membangun rumah dengan kualitas seadanya. Untuk memberikan rasa kepuasan kepada masyarakat yang akan menghuni, pengembang memberikan model rumah yang lebih menonjol dibandingkan perumahan sejenis. Mutu rumah juga disediakan dengan kualitas yang bagus. “Model rumahnya lebih keren. Kami menyediakan rumah yang letaknya tidak jauh dari kota, tepatnya di Jalan Gardu PLN, kawasan jalan Air Hitam tidak jauh dari SPBU. Letak yang strategis ini akan sangat membantu masyarakat yang menginginkan rumah bagus, harga

REDAKTUR: ELVY CHANDRA 

terjangkau tetapi tidak jauh dari kota, dan fasilitas-fasilitas umum lainnya seperti sarana pendidikan, terminal AKAP, SPBU, jalur lintas ke berbagai tujuan,” kata Pimpinan Perdana Indah Karya, Harry P Panjaitan, Ahad (16/7). Disebutkan, pihaknya menyediakan 320 unit rumah tipe 36/108 dengan spesifikasi rumah tunggal, atap metal, kuda-kuda baja ringan, plafon gypsum, lantai keramik, dan lainnya.(fas)

P E RU M A H A N A m d o' s R e s i dence Cluster yang berlokasi di Jalan Cipta Karya tepatnya Depan Taman wisata kolam renang Aulia, hadirkan perumahan dengan konsep minimalis cluster, siap memberikan kenyamanan bagi para penghuninya. Amdo's Residence Cluster hadir dengan konsep hunian nyaman, dilengkapi fasilitas CCTV dan security 24 jam serta harga yang ditawarkan cukup terjangkau. "Amdo's Residence Cluster hadir untuk memenuhi harapan masyarakat Pekanbaru yang ingin memiliki hunian yang dekat dengan pusat perbelanjaan dan pusat pendidikan 10 menit ke UIN Dan UR serta Mall SKA & Trans Studio. Harapan Anda tersebut kami wujudkan dengan menghadirkan Amdo's Residence Cluster,” ujar owner Amdo's Residence Cluster, Ir Asril kepada Riau Pos, Sabtu (15/7). Amdo's Residence Cluster tersedia dalam tipe 58/130 dan 75/150 serta pengembang perumahan memberikan dua pilihan model rumah bagi peminat, dengan spesifikasi pondasi tapak beton + rolagh bata, struktur beton bertulang, dinding batu bata finishing plester + acian + cat, lantai granit 60 x 60, atap rangka baja, penutup genteng metal, pintu kayu surian serta kusen kayu, kloset duduk, plafond gypsum, sumur bor, dan spesifikasi bangunan yang dijamin

AMDO’S RECIDENCE FOR RIAU POS

NYAMAN: Perumahan Amdo’s Residence Cluster dilengkapi fasilitas yang membuat penghuni merasa nyaman dengan harga cukup terjangkau. akan memuaskan konsumen. “Jumlah sangat terbatas. Kami menyiapkan fasilitas pendukung untuk penghuni Amdo's Residence Cluster seperti security 24 jam,CCTV, air bersih, posisi tanah tinggi, dan listrik 1.300 Watt serta SHM, dan tidak jauh dari tempat perbelanjaan modern, fasilitas pendidikan, dekat dari pusat perekonomian dan tempat beribadah,“ jelasnya. Khusus selama masa promosi, banyak promo menarik untuk calon konsumen yang memiliki hunian nyaman, asri dengan harga terjangkau tersebut. Pengembang Amdo's

residence cluster memberikan harga perdana Only For 5 unit dengan gratis AC, Taman beserta pagar. “DP

rumah bisa dicicil khusus untuk peminat sampai menunggu Akad kredit,’’ ulasnya.(new)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI 


16

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Â? Â Â? Â Â

 �

 Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â?  Â? Â? Â?   Â? Â? ­ Â? €‚ƒ Â?  Â? „ Â? Â?  Â? ­ Â? Â? Â? Â? € ­  Âˆ †‡  Â? Â… Â? ‰ †‡

 Â? Â? Â?Â?  ­ € ‚ ƒ „ Â… † ƒ ‡ † Âˆ

Â… Â? †‡ € ­  Âˆ †‡

Â? Â?

Â?

Â? Â? Â? Â? Â?

Jeda Tanpa Libur PEKANBARU (RP) - Seluruh pertandingan putaran pertama penyisihan Grup 1 Liga 2 musim ini berakhir, Ahad (16/7). Namun, PSPS tak meliburkan pemain di jeda jelang putaran kedua ini. Bahkan, Ahad (16/7) pemain pun harus menjalani latihan. Padahal, PSPS baru saja bertanding, Sabtu (15/7). ‘’Tak ada libur. Kami sudah kembali bertanding Sabtu (22/7) menjalani laga putaran kedua. Fokus kami sekarang evalausi. Menurut jadwal, Sabtu (22/7) kami melawan Persih di kandang,’’ ujar Asisten Pelatih Manajer PSPS, Dian Eka Putra kemarin. Hal senada diungkapkan pelatih PSPS Philep Hansen Maramis. ‘’Tadi (kemarin, red) kami latihan pagi. Latihan diutamakan kepada pemain yang tidak main lawan PS Timah Babel lalu. Kami hanya latihan regenerasi,’’ ujar mantan pelatih PON Riau ini. (das)

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Target Terpenuhi, Tetap Evaluasi Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru

757 Kepri Jaya dan PS Timah Babel. ‘’Kami punya tujuh PSPS menutup putaran pertandingan lagi. Di pertama penyisihan empat laga tandang buGrup 1 Liga 1 musim kan tak mungkin kami ini dengan kekalahan, bisa meraih poin, malaSabtu (15/7). Askar han mungkin bisa poin Bertuah dikalahkan PS penuh. Contohnya saja, Timah Bangka Belitung Pro Duta FC. Mere(Babel) dengan skor ka kalah lawan kami 1-3 di Stadion Utama di kandang dan justru Riau. Meski kalah, PSPS menang saat tandang menehuhi target yang PHILEP HANSEN lawan PS Timah Babel,’’ dipatok di putaran per- MARAMIS tutur Philep Hansen tama yakni menempati Maramis. posisi dua besar. Meski demikian, evaluasi tetap ‘’Sejak awal kami memang me- dilakukan jelang putaran kedua nargetkan minimal berada di posisi dimulai, Sabtu (22/7) mendatang. kedua di putaran pertama. Jadi, PSPS akan melakukan pencoretan di putaran kedua kami tinggal pemain dan mendatangkan pemain mempertahankan saja, kalau bisa baru. Kebetulan transfers window melewati posisi putaran pertama ini pemain Liga 2 telah dibuka sejak nantinya,’’ ujar pelatih kepala PSPS, pekan lalu. Philep Hansen Maramis kepada Lantas apa yang akan dievaluasi? Riau Pos, Ahad (16/7). ‘’Yang paling utama adalah lini deDi putaran kedua, PSPS memiliki pan. Sejak kami menang 1-0 lawan tiga laga kandang dan empat laga Persiraja, saya sudah membaca tandang. Tiga laga kandang terse- masalah kami adalah lini depan. but PSPS akan menghadapi Persih Ditambah lagi saat ditahan imbang FC, PSBL Langsa dan Pro Duta FC. PSMS tanpa gol dan terakhir kalah Sedangkan empat laga tandang 1-3 lawan PS Timah Babel,’’ ujar akan melawan PSMS, Persiraja, Philep.(aga)

Perebutan Posisi Runner-up Makin Sengit ICHSAN PRATAMA

Ukir Sejarah PEKANBARU (RP) - Stadion Utama Riau bergemuruh ketika sundulan Ichsan Pratama menggetarkan gawang PS Timah Babel di menit ke-47, Sabtu (15/7) lalu. Gol tersebut spesial, pasalnya selain membawa PSPS menyamakan skor 1-1 sebelum akhirnya kalah 1-3, gol tersebut merupakan gol perdana yang dicetak pemain PSPS di Stadion Utama. Dengan demikian pemain kelahiran Sukabumi, 9 Oktober 1993 tersebut mengukir sejarah. PSPS pindah home base dari Stadion Rumbai ke Stadion Utama sejak, dua pekan lalu. tapi di laga resmi perdana tersebut, PSPS

bermain imbang tanpa gol lawan PSMS. Sementara pemain PSPS pertama yang mencetak gol pertama di Stadion Rumbai adalah Alain Mabenda. Gol tersebut dicetak saat lawan Persikota di Liga Indonesia Bank Mandiri 2000/2001. Tak hanya satu gol, Alain Mabenda memborong dua gol yaitu pada menit ‘26 dan ‘87 dalam laga yang berakhir dengan skor imbang 2-2 tersebut. Meski senang mengukir sejarah di PSPS, Ichsan tetap kecewa. ‘’Saya senang, tapi kecewa. Target awal memang cetak gol dan berhasil. Tapi, sedih karena kami kalah,’’ ujarnya.

INSTAGRAM PSPS

Atas prestasinya ini, Ichsan pun mendapatkan bonus yang disediakan Panpel sejak awal yakni uang sebesar Rp1 juta. ‘’Bonus tersebut akan segera diberikan. Meski PSPS kalah. Ini apresiasi karena gol bersejarah. Mungkin Selasa (18/7),’’ ujar Ketua Panpel Laga Kandang, Bambang Pratama, kemarin. Anak pertama dari pasangan Rahmawati dan Abas Hidayat ini pun mengapresiasi perhatian panpel ini. ‘’Saya tak tahu (masalah bonus Rp1 juta, red) dan saya juga belum terima. Tapi, saya berterima kasih atas apresiasi panpel ini,’’ ujarnya.(das)

PEKANBARU (RP) - Persaingan memperebutkan urutan kedua klasemen sementara bakal tambah sengit di putaran kedua Grup 1 Liga 2. Kekalahan di laga kandang yang diderita PSPS dan PSBL Langsa membuat persaingan kian kompetitif untuk perebutan tiket ke babak 16 besar. PSPS yang akhir pekan lalu kalah dari tim tamu PS Timah Babel dengan skor 1-3, nyaris turun ke urutan ketiga dengan 12 poin. Untungnya PSBL Langsa yang diprediksi memenangkan laga kandang, justru dikalahkan tim tamu 757 Kepri Jaya FC dengan skor tipis 2-3. PSBL pun harus rela turun satu tangga ke urutan keempat dengan poin 9 digeser Persiraja yang menang atas Pro Duta FC, Sabtu (16/7). Mereka disusul 757 Kepri Jaya diurutan kelima dengan jumlah poin yang sama, tetapi kalah selisih gol. PS Timah Babel kembali lebih bersemangat untuk menatap putaran kedua. Meski masih menempati urutan keenam, namun mereka

meraih jumlah poin yang sama dengan 757 Kepri Jaya FC dan PSBL Langsa. Bahkan tim asal Pangkal Pinang, Bangka Belitung tersebut hanya menyisakan tiga poin dengan PSPS di urutan kedua. “Setidaknya meskipun posisi masih dibawa, peluang untuk melaju ke putaran babak 16 besar tetap terbuka. Setidaknya urutan keempat atau zona play-off masih sangat mungkin untuk diraih. Sehingga kami akan memaksimalkan putaran kedua nanti,� ungkap Asisten Manajer PS Timah Babel, Mintradjaya kepada Riau Pos, Ahad (16/7) kemarin. Sementara itu di laga lainnya, PSMS Medan kembali mendapat tambahan tiga poin tanpa harus bertanding, Ahad (16/7). Pasalnya tim tamu Persih FC tidak hadir di Stadion Teladan Medan hingga kick-off. Sehingga mereka mengoleksi 19 poin dipuncak klasemen sementara Grup 1 Liga 2. Sedangkan Persih Tembilahan terpuruk diurutan kedelapan dengan dengan mengoleksi 3 poin.(luk)

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos ď Ź SENIN, 17 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 17

Belanja Pegawai Bebani APBD PEKANBARU (RP) - Memfungsikan aparatur sipil negara (ASN) agar duduk di tempat semestinya perlu dilakukan menuju reformasi birokrasi di pemerintahan. Persoalan lain yang dihadapi Riau, pasca merosotnya dana bagi hasil (DBH) pusat. Di mana belanja pegawai dari pagu APBD dinilai membebani, bukan saja Pemprov namun juga seluruh kabupaten/kota. Karenanya Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman mengajak seluruh bupati/wako mencarikan solusi dalam pembiayaan internal ini. Karena total anggaran dalam belanja pegawai mencapai 40 persen dari struktur anggaran dalam APBD. Jika hal ini dibiarkan terus menerus, diperkirakannya bakal mengganggu tatanan pembangunan. ‘’Di kabupaten/kota kita mendapati, masalah anggaran banyak

Di kabupaten/kota kita mendapati, masalah anggaran banyak digunakan untuk belaja pegawai. n H ARSYADJULIANDI RACHMAN Gubernur Riau digunakan untuk belaja pegawai. Seperti di Kampar saya dapat laporan dari bupatinya, dari total pagu APBD menyisakan sedikit saja untuk pembangunan daerah,’’ ungkap Gubri kepada Riau Pos akhir pekan lalu. Menurutnya, seluruh daerah di Riau termasuk Pemprov Riau perlu mencarikan pembiayaan tambahan. Selain itu bagaimana memfungsikan ASN duduk ditem-

patnya sesuai dengan mapping (pemetaan,red) jabatan. Sehingga peruntukkan dan penatakelolaan anggaran daerah untuk belanja pegawai dapat dilaksanakan lebih optimal. ‘’Apa jangka panjang dengan daerah seperti ini akan bertahan? Bisa. Tapi pembangunan tidak ada. Kalau daerah kurang (anggaran pembangun, red), tentu minta (dana,red) ke provinsi,’’ ujarnya.

Oleh sebab itu, tidak ingin anggaran pembangunan terus merosot karena akan berdampak pada tatanan perekonomian, Gubri meminta seluruh pihak dapat mencarikan solusi bersama. Di mana Pemprov Riau sudah mulai dengan mendorong Bapenda, serta dinas/badan agar mencari sumber-sumber pendapatan lain. ‘’Harus dikumpulkan dengan baik, bagaimana agar efisiensikan tumpang tindih program kegiatan, supaya pembangunan bisa nambah,’’ katanya. Kemudian UPT yang kaitannya dengan pendapatan juga diharapkannya agar dikelola dengan baik. Dengan demikian tambahan pendapatan dari sektor yang selama ini belum tergali, bisa dioptimalkan untuk struktur dalam ď Ž Baca Belanja Halaman 24

Tak Ubahnya Kandang Sapi Mirisnya Kondisi Sekolah di Pelosok Kampar Laporan MUSLIM NURDIN, Kampar

MIRSHAL/RIAU POS/4*

KONDISI sekolah yang berada di salah satu pelosok Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, membuat hati terenyuh jika melihatnya. Ruang belajar murid, jauh dari kata layak. Tak ubah bak sebuah kandang sapi. Tapi memang begitu kenyataannya. Muridmurid di Desa Danau Lancang ini harus menikmati serba keterbatasan fasilitas sekolah. Dari penelusuran Riau Pos, Sabtu (15/7), setidaknya ada dua sekolah dasar negeri (SDN) di Desa Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu, yang fasilitasnya sangat minim. Yakni, SDN 028 dan SDN 026 Danau Lancang. Ruang belajar muridnya semi permanen, dan berlantai tanah. Lokasi sekolah ini, memang jauh dari pusat Pemerintah Kabupaten Kampar. Kalau berkendara dari Bangkinang Kota, akan memakan waktu sekitar 3,5 jam. Akses jalan menuju sekolah masih tanah. Belum ada aspal. Dari jalan aspal terakhir, ada setengah jam lebih melewati jalan tanah, melintasi kebun-kebun sawit. Jalan tanah ini, dinamai Jalan Mandau. Di kilometer 40 Jalan Mandau, tepatnya di

SEPERTI KANDANG SAPI: Inilah ruangan belajar murid di SDN 028 Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu disebut warga mirip seperti kandang sapi, Sabtu (15/7/2017).

ď Ž Baca Tak Halaman 24

Petani Keluhkan Harga Sawit Murah TELUKKUANTAN (RP) Sudah hampir dua bulan, harga sawit di kalangan petani swadaya masih berkisar Rp1.200 per kilogram. Harga itu dinilai para petani di Kabupaten Kuantan Singingi masih jauh dari harapan. ‘’Harga itu sudah bertahan lama, berkutat sekitar Rp1.200 sekilo. Kalau dikali-kali dengan kebutuhan, itu tidak sebanding, barang-barang sekarang mahal,’’ ujar Isus, salah seorang petani

KABAR

ď Ž Baca Petani Halaman 24

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Keluar Toilet, Wabup Rohul Pingsan Dirawat Diruang ICU RS Awal Bros Pekanbaru PASIRPENGARAIAN (RP) - Wakil Bupati Rokan Hulu H Sukiman, Sabtu (15/7) sekitar pukul 21.00 WIB harus dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru. Hal dikarenakan Ketua DPP Ikatan Keluarga Jawa Riau (IKJR) itu tiba-tiba mengalami pingsan usai keluar dari toilet. Sebelum kejadian, orang nomor dua di Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu ini sempat menghadiri acara halalbihalal Pengurus DPP IKJR di Hotel Pangeran Pekanbaru. Saat itu, Sukiman sempat pamit ingin ke toilet untuk BAB. Saat

SUKIMAN keluar dari kamar mandi Sukiman langsung jatuh dan pingsan. Saat itu juga Sukiman dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros Jalan Jenderal Sudirman.Wabup dan dirawat di ruang ICU, karena dari hasil diagnosa dokter menderita asam lambung (luka) dan mengeluarkan darah. Pernyataan tersebut diungkapkan Ketua DPD IKJR Rokan Hulu Ir H Sri Hardono MM menjawab

Riau Pos, Ahad, (16/7) terkait kondisi kesehatan Wabup Rohul. ‘’Beliau (Ketua DPP IKJR) dalam kondisi sadar dan kesehatannya berangsur membaik. Sekarang masih di rawat inap di ruang ICU lantai III RS Awal Bros Pekanbaru,’’ jelas Kadis Perkebunan dan Peternakan Rohul itu. Sri menjelaskan, diketahuinya pingsan Wabup Rohul itu, saat dirinya menghadiri acara halalbihalal Pengurus DPP IKJR di Hotel Pangeran Pekanbaru, Sabtu (15/7) malam. Dalam acara tersebut, H Sukiman selaku Ketua DPP IKJR dari pertama hadir di lokasi acara terlihat dari fisiknya, dalam keadaan kurang sehat. Kebetulan dalam acara dirinya duduk berdampingan dengan Wabup Rohul. ‘’Se ď Ž Baca Keluar Halaman 24

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PRO-SIAK

18

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Rekor, 43.000 Wisatawan Kunjungi Siak SEPERTI tahun-tahun sebelumnya, Pemkab Siak kembali menggelar halalbihalal dengan masyarakat Siak yang tinggal di Pekanbaru. Acara yang berlangsung hidmat itu digelar di Hotel Arya Duta Pekanbaru, Jumat (14/7) malam. Bupati Siak Drs H Syamsuar menyampaikan salam takzim kepada seluruh masyarakat Siak yang hadir. Ia juga mengucapkan terimakasih, karena di tengah

kesibukan mereka masih meluangkan waktu untuk berkumpul bersama dalam semangat silaturahmi. ‘’Kami berharap terus diberi masukan dari masyarakat Siak, demi memajukan dan menjadikan Kabupaten Siak yang kita cintai ini agar semakin baik kedepannya,’’ tegas Syamsuar. Di hadapan warga yang memadati Ball Room Hotel Aryaduta

tersebut, Syamsuar menyampaikan perkembangan pariwisata di Siak yang terus menunjukan trend positif. Pada libur hari raya Idul Fitri tahun ini, sebanyak 43.000 wisatawan mengunjungi Siak. Jumlah ini merupakan rekor, karena selama ini belum pernah mencapai rekor sebanyak itu. ‘’Kedepannya, kami akan menjadikan Kabupaten Siak sebagai tujuan objek wisata di Sumatera.

Dan juga sudah banyak objek wisata baru di Kabupaten Siak, yakni Danau Naga Sakti dan ekowisata mangrove,’’ ujarnya. Senada dengan hal tersebut, tokoh masyarkat Riau Brigadir Jenderal TNI Edi Nathan Nasution mengatakan, bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI), sangat respek terhadap Kabupaten Siak, berkat segala prestasi yang telah diraih.

‘’Salah satu bukti bahwa TNI sangat respek terhadap Kabupaten Siak adalah dengan hadirnya Panglima TNI ke Kabupaten Siak. Tidak mudah untuk mendatangkan seorang Panglima TNI dan juga TNI berpangkat bintang empat kesebuah kabupaten,’’ tegas Edi. Kemudian, Ketua Ikatan Masyarakat Siak dan Sekitarnya Zainal Ishaq mengatakan, ucapan tri-

makasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Siak yang telah membuat acara ini, karena acara ini sangat besar maknanya bagi kami masyarakat Siak. ‘’Selain mempererat tali silaturahmi dengan seluruh masyarakat Siak yang tinggal di Pekanbaru, juga sebagai tempat untuk mempertemukan saudara-saudara kita yang sudah lama tidak bertemu,’’ pungkasnya.(dik)

DPRD Diharapkan Respon Usulan Ranperda DEMI mengoptimalkan pemasukan dari sektor pendapatan asli daerah (PAD), Pemkab Siak telah mengajukan empat ranperda kepada DPRD Siak. Ranperda itu antara lain, Ranperda Pelaksanaan Kearsipan di lingkungan Pemkab Siak, Ranperda Pengelolaan Pasar Pusat Perbelanjaan dan Toko Swalayan, Ranperda Penanganan Tuna Sosial, Orang Terlantar dan Psikotik. Ranperda perubahan atas Perda No 14/2011 tentang Retribusi Tempat Rekreasi dan Olaharaga. ‘’Kami sangat berharap usulan ranperda ini segera direspon oleh dewan, karena kebutuhannya sangat mendesak, supaya capaian target PAD kita maksimal,” ujar Syamsuar. Utamanya adalah Ranperda tentang Retribusi Masuk Objek Wisata. Pengusulan ranperda tersebut kata Syamsuar, atas masukan dari BPK yang beberapa bulan yang lalu mengunjungi

Siak. ‘’BPK kan sudah kasih masukan, makanya kita usulkan ranperda retribusi masuk obyek pariwisata ini,” sebut Syamsuar. Ditemui terpisah, Ketua DPRD Siak Indra Gunawan berjanji akan segera merespon usulan ranperda tersebut. Terlebih itu untuk meningkatkan PAD Siak. ‘’Secepatnya akan kita bahas. Kita pasti dukung program yang diusulkan pemkab guna memajukan Siak, Kan begitu?. Banleg akan segera bahas itu,” sebut Indra Gunawan. Minimal bulan depan katanya, hal itu akan masuk dalam agenda bamus supaya dapat diparipurnakan untuk pembentukan pansus. Paling cepat sebelum akhir tahun usulan itu dapat disetujui dan disahkan dalam bentuk perda. ‘’Kita targetkan tidak sampai akhir tahun sudah selesai. Nanti banleg itu ya. Pokokya secepatnya,” pungkas dia.(adv/a)

HUMAS PEMKAB SIAK

HALALBIHALAL: Bupati Siak H Syamsuar dan Wakil Bupati Siak H Alfedri, duduk bersama sejumlah tokoh Siak di antaranya mantan Bupati Siak H Arwin AS pada acara halalbihalal dengan masyarakat Siak di Pekanbaru, Jumat (14/7/2017).

Warga Miskin Kandis Terdata 6.302 KK

HUMAS PEMKAB SIAK

TANDATANGAN: Sejumlah pemerintah kecamatan menandatangani verifikasi dan validasi data warga miskin Kecamatan Kandis, Jumat (14/7/2017).

Curas, Empat Remaja Diamankan PERAWANG (RP) - Empat orang remaja diamankan Polsek Tualang karena diduga melakukan pencurian dengan kekerasan (curas) di wilayah Kecamatan Tualang. Para pelaku yakni Yu (19), In (18), Da (17) dan Sa (17) warga Kampung Pinang Sebatang Timur tersebut diamankan setelah melakukan tindakkan pencurian di dua lokasi. Berdasarkan dua laporan kepolisian yakni LP/ -89B/ VII/2017/RIAU/Res Siak /Sek Tualang tanggal 06 Juli 2017, tentang pencurian Tkp di pos 5 PT.RIM PT.IKPP Perawang dan laporan pengaduan masyarakat Dumas/172/VII/2017/ Riau/Res Siak /Sek Tualang tanggal 08 Juli 2017, tentang pencurian kabel power pos 8 sebanyak 10 meter di areal PT IKPP Perawang. Dalam aksinya para pelaku nekat melukai satu orang securty PT RIM saat dipergoki melakukuan pencurian. Kapolsek Tualang Kompol James Rajagukguk yang mendapatkan laporan memerintahkan anggotanya segera menangkap pelaku pencurian. Para pelaku diamankan di tempat berbeda di wilayah Kecamatan Tualang. ‘’Kita langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku pencurian setelah adanya laporan ke Polsek Tualang. Pasal yang diterapkan 365 KUHP,” ujar Kapolres Siak melalui Kapolek Tualang Kompol James Rajagukguk didampingi Paur humas Bripka Johanes,Ahad (16/7). Penangkapan berawal Selasa (11/7), tim Opsnal Polsek Tualang mendapat informasi tentang keberadaan pelaku curas . Kapolsek Tualang Kompol James langsung memerintahkan untuk dilakukan penangkapan guna pengungkapan kasus. Kemudian tim Opsnal Polsek Tualang dan piket reskrim Beserta piket intel di bawah pimpinan Kanit Reskrim Polsek Tualang AKP Yusuf Purba melakukan penyelidikan di daerah Bunut, Kecamatan Tualang. (wik)

Kandis mencapai 6.302 KK. Camat Kandis Irwan Kurniawan MM mengatakan, verifikasi dan validasi data telah selesai dilaksanakan di Kecamatan Kandis dengan jumlah data warga miskin sebanyak 6.302 KK,terjadi penambahan data. ‘’Setelah dilakukan verifikasi dan validasi data pada Jumat lalu,ditemukan masih ada warga yang telah meninggal dan pindah tidak tahu alamat masih terdata.Serta warga yang dulunya tidak mampu,sudah

mampu,” jelas camat. Data yang meninggal, pindah rumah tidak tahu alamat serta ada yang telah mampu, maka harus diganti yang baru. Dari pencacahan seluruh kampung dan kelurahan adanya penambahan baru sebanyak 1.064 kepala keluarga. Verifikasi dan validasi data kemiskinan ini sebut Irwan, sangat penting karena itu dari pleno kelurahan dan kampung dilakukan dengan serius begitu juga di kecamatan. Jadi data

penyaluran bantuan untuk masyrakat miskin di Kecamatan Kandis bisa tepat sasaran,meminimalkan komplain dari masyarkat bahwa bantuan tidak tepat sasaran. ‘’Karena ada yang mampu terima bantuan,yang pindah atau yang sudah tidak di tempat Jadi telah kita laksanakan pendataan dan dilakukan musyawarah kampung dan kelurahan. Baru musyawarah kecamatan,” ungkapnya. (wik)

Pekerjaan Proyek Jangan Rusak Aset yang Telah Ada SIAK (RP) - Pihak perusahaan atau kantraktor dalam mengerjakan proyek pembangunan, agar memperhatikan dan tidak sampai merusak aset yang telah ada. ‘’Kita tidak mau menghambat atau menghalangi proyek yang masuk, tetapi hendaknya perusahaan tersebut menjaga aset yang ada, jangan dirusak. Karena ke depan akan menimbulkan masalah baru,” ujar anggota DPRD Siak H Azmi terkait keluhan warga adanya proyek pipanisasi di persawahan Desa Bungaraya, Kecamatan Bungaraya yang dikeluhkan merusak aset yang telah ada. Mendapatkan keluhan warga setempat, Azmi turun ke lap� angan meninjau lokasi proyek untuk melihat langsung yang menjadi keluhan masyarakat setempat.

‘’Mendapat laporan dari masyarakat, kita langsung turun ke lokasi proyek tersebut. Setelah kita lihat memang benar proyek tersebut terlihat merusak aset yang ada saat ini, yakni hasil timbunan galian pipa itu, merusak base jalan dan pengerjaan itu juga merusak gorong-gorong yang ada,” ungkapkanya, Jumat (14/7). Dia mengatakan, bekas galian yang di badan jalan untuk memasukkan pipa di dalam tanah, hanya ditimbun menggunakan tanah bekas galian pendalam parit, dan tidak ditimbun menggunakan base kembali. Melihat kondisi tersebut, dirinya meminta kepada pihak terkait, untuk memperbaiki seperti semula jalan tersebut. Jangan aset yang ada dirusak, sehingga pihak kontraktor terkesan semena-mena dalam bekerja.

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

TINJAU PIPANISASI: Anggota DPRD Siak Azmi (lengan panjang) melihat proyek pipanisasi di persawahan Desa Bunga Raya, Kecamatan Bunga Raya yang dikeluhkan warga setempat merusak aset yang ada, Jumat (14/7/2017). Karena kebanyakan proyek pusat, setelah selesai mereka tinggalkan saja tanpa memperbaiki

kembali apa yang dirusaknya. Pihaknya sebut Azmi, tidak menghalangi proyek yang

masuk, tetapi dia ingin perusahaan tersebut menjaga aset yang ada, jangan di rusak.(wik)

Penanganan Banjir elima Jaya Dikeluhkan SIAK (RP) - Persoalan banjir di RT 05/RW 02 Kampung Delima Jaya, belum menemukan jalan ke luar sanpai saat ini. Padahal setiap kali hujan lebat di titik tersebut selalu digenangi air hingga merendam kawasan Pesantren Riyadus Solihin. Ketinggian air bahkan sampai sepinggang orang dewasa. ‘’Kalau banjir ya sanpai sepinggang di titik tertentu. Sudah kita sampaikan keluhan, tapi belum mendapar respon. Pihak kecamatan juga sudah mengecek ke sini,’’ ujar pengurus Pesantren Riyadus Solihin, Ahmad Rois. Parit yang membelah kawasan tersebut, kata Rois, merupakan parit utama yang menjadi buangan air dari seluruh wilayah di hulu kampung tersebut. Meskipun demikian, sejak berdirinya kampung tersebut belum pernah sekalipun dilaku-

 REDAKTUR: M ERIZAL

KANDIS (RP) – Verifikasi dan validasi penerima program pemerintah 2017 di Kecamatan Kandis telah selesai. Dari rapat yang dilaksanakan oleh upika dan pihak kelurahan dan kampung setelah dilakukan verifikasi terdapat penambahan warga miskin. Dari 5.238 kepala keluarga (KK) warga miskin sebelum verifikasi. Setelah diverifikasi dan validasi adanya menambahan sebesar 1.064 KK, sehingga total warga miskin di Kecamatan

DIDIK HERWANTO/RIAU POS

BANJIR: Kodisi genangan air di Ponpes Riyadus Sholihin, Kampung Delima Jaya yang kerap terendam banjir dan dikeluhkan warga, baru-baru ini. kan normalisasi. ‘’Ini yang bermasalah kedalamanya. Sejak dahulu belum pernah didalamkan. Sedangkan setiap tahun terus terjadi

pendangkalan,” tegas dia. Dia berharap, Pemkab Siak segera cepat tanggap memberikan jalan ke luar dari penderitaan yang terus terjadi setiap

turun hujan lebat tersebut. Karena yang paling terdampak saat banjir adalah lingkungan pesantren tersebut. ‘’Yang kasihan pesantren,

semua tergenang. Dapur, bahan makanan semua tergenang air kalau saat banjir. Santri-santri di sini kasihan,” pungkasnya. (dik)  TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

19

Bumi Sri Gemilang

Bupati Buka Sepakbola Sungai Batang

B

HUMAS PEMKAB INHIL

SERAHKAN BOLA: Bupati Inhil HM Wardan menyerahkan bola kepada perwakilan panitia pertandingan sepak bola Bupati Cup, Jumat (14/7/2017).

Tingkatkan Kewaspadaan Bahaya Karhutla MUSIM panas biasanya dapat menjadi momok yang menakutkan bagi warga, karena kerap terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Oleh sebab itu, kewaspadaan dan kesiagaan merupakan kuci mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla). ‘’Kita harus lebih berhati-hati, waspada dan siaga akan bahaya itu semua. Jangan pernah menilai hal itu hanya masalah sepele,� pesan Camat Mandah Umar Hamdi, baru-baru ini. Kebakaran hutan dan lahan disampaikan Umar, bukan sebuah persoalan segaja ataupun tidak disengaja. Tapi yang harus menjadi perhatian dampak itu semua, seperti berapa banyak kerugian materi dan jiwa. ‘’Sekecil apapun sumber api akan bisa jadi masalah bagi kita. Jadi saya minta kita peduli untuk mengantisipasi karhutla,� tambah mantan Camat Batang Tuaka ini. Kecamatan Mandah, salah satu kecamatan di Kabupaten Inhil yang sering terdapat titik api. Apalagi lahan gambut yang cukup rawan akan bahaya kebakaran.(adv/a)

upati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, membuka turnamen sepak bola Bupati Cup di Kecamatan Sungai Batang, akhir pekan lalu. Pembukaan turnamen yang dilaksanakan bersamaan dengan turnamen sepakbola Persatuan Sepak Bola Benteng (Persiben) Cup itu, disaksikan ratusan masyarakat sekitar Sungai Batang. Dalam kegiatan pembukaan itu, juga dilakukan penyerahan bantuan untuk penyelenggaraan turnamen senilai Rp70 juta. Bahkan ada juga bantuan pribadi senilai Rp10 juta. ‘’Penyerahan bantuan ini sebagai wujud kepedulian kita dalam mendukung pembinaan olahraga di Inhil,â€? kata bupati. Dengan begitu nantinya akan lahir bibit-bibit atlet sepak bola dari Kabupaten Inhil. Bupati optimis, banyak bibit-bibit olahragawan yang bisa diandalkan. Semua bisa didapatkan salah satunya dengan pelaksanaan turnamen yang rutin. Seperti Persiben Cup, kata

Wardan, penyelenggaraannya yang telah rutin sejak 1988 sangat patut didukung. Komitmen penyelenggaraan yang dapat terus bertahan hingga kini hendaknya dapat melahirkan bibit-bibit pesepakbola yang dapat mengharumkan Inhil. Dalam waktu yang tidak lama lagi, akan dilaksanakan pekan olahraga Provinis di Kabupaten Kampar. Dia berharap siapa yang dipercaya memawakili Inhil adalah mereka yang benar-benar putra asli Inhil. ‘’Semoga turnamen kali ini juga dapat menyumbangkan pesepakbola yang dapat ikut pada porprov tersebut dan juga hingga tingkat nasional nantinya,â€? harapnya. Pesan Bupati lagi, tak lupa pula agar pelaksanaan turnamen dapat menjunjung sportivitas tinggi. Jangan menjadi ajang yan menjadikan permusuhan. ‘’Junjunglah sportivitas, karena dalam pertandingan pasti ada yang kalah dan menang,â€? pesan Wardan sambil mengakhiri sambutannya.(adv/a)

RSUD Gelar Operasi Bibir Sumbing dan Langit-langit BERSEMPENA Milad ke52 Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), RSUD Puri Husada (PH) Tembilahan menggelar operasi bibir sumbing dan langit-langit. Kegiatan ini menurut Direktur RSUD PH Tembilahan Irianto, merupakan yang keempat kali untuk operasi bibir sumbing. Sedangkan operasi celah langit-langit, adalah yang pertama dengan melibatkan dokter bedah plastik. ‘’Kami menilai kegiatan ini cukup penting dan bermanfaat, khususnya bagi

saudara-saudara kita yang kurang mampu,� kata Irianto, Ahad (16/7). Bagi masyarakat yang ingin mendaftarkan menjadi peserta operasi dapat menyiapkan beberapa persyaratan. Di antaranya, foto kopi KTP dan KK, usia minimal 3 bulan dan berat badan di atas 5 Kg untuk bibir sumbing. ‘’Bagi anak yang belum berusia 3 bulan, silakan daftarkan dulu,� papar Irianto, yang juga sebagai dokter spesialis penyakit dalam. Bagi calon pasien operasi

celah langit-langit, minimal berusia 18 bulan. Lanjut Irianto, pelaksanaan operasi tersebut, pihaknya bekerja sama dengan Yayasan Senyum Sejahtera, Perhimpunan Dokter Bedah Plastk dan K3S Kabupaten Inhil. Sebelum dilakukan operasi, calon pasien terlebih dahulu akan diperiksa kesehatannya pada tanggal 21 dan 22 Juli. Kemudian, baru dilanjutkan pelaksanaan operasi pada 22 hingga 24 Juli 2017 mendatang. (adv/a)

HUMAS PEMKAB INHIL

FOTO BERSAMA: Salah seorang orangtua pasien bersama Direktur RSUD PH Tembilahan Irianto foto bersama sebelum menjalani operasi bibir sumbing, belum lama ini.

Kakek Pengendara Sepeda Tewas Tersenggol Truk TEMBILAHAN (RP) - Seorang kakek bernama Suro Karyo (89), meninggal dunia setelah sepeda angina yang dikayuhnya bersenggolan dengan mobil truk tangki di Jalan Lintas Samudera Kilometer 6 Desa Bagan Jaya, Kecamatan Enok, Sabtu (15/7) sekitar pukul 11.30 WIB. Diketahui korban yang merupakan warga Dusun Suka Mandiri, Desa Bagan Jaya, Kecamatan Enok, mengalami luka yang cukup serius pada beberapa bagian tubuhnya, seperti kepala dan kaki. Jazad korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga. Kapolres Indragiri Hilir AKBP Dolifar Manurung SIK melalui Kasat Lantas Polres Inhil AKP Jusli mengungkapkan, kecelakaan itu bermula saat mobil truk tangki BM 9129 BU yang dikemudikan oleh Ardison (64) warga Dusun Rawa Sari Seberang, Danau Raja, Desa Kuantan Babu, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Inhu bergerak dari kilometer 7 Desa Bagan Jaya, Kecamatan Enok menuju Kuala Rumbai. Saat sampai di TKP,  mobil tangki tersebut bermaksud hendak mendahului korban yang sedang mengayuh sepedanya. Namun ketika posisi mobil baru mendahului setengah badan, sepeda korban oleng dan menyentuh bagian truk. ‘’Korban terjatuh ke aspal dan terjepit batang sepeda. Korban menderita luka dan meninggal di tempat kejadian perkara (TKP),â€? terang Kasat Lantas Polres Inhil AKP Jusli, Ahad (16/7).(ind)

 �� �

Â? Â?

76 Sepeda Motor Terjaring Razia Ketua MNU Puji Kelompok Yasinan Al-Maghfirah TEMBILAHAN (RP) - Sebanyak 76 sepeda motor terjaring razia dalam operasi cipta kondisi yang dilaksanakan oleh Polres Indragiri Hilir dan Kodim 0314/Inhil di Jalan Swarna Bhumi Tembilahan, Ahad (16/7)dini hari. 76 pelanggar tersebut langsung ditindak dengan tilang, dengan barang bukti 49 unit sepeda motor, 25 lembar STNK dan 2 lembar SIM. Saat itu ditemukan juga seorang pelaku yang membawa senjata tajam (sajam). Operasi cipta kondisi yang dikenal juga dengan nama kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (K2YD) dilaksanakan untuk mengantisipasi balap liar yang sering dilakukan oleh anak-anak muda di Kota Tembilahan. Operasi ini dipimpin Kabag Ops Polres Kompol Maison SH. Ikut pula mendampingi Pasi Ops Kodim 0314 Inhil Lettu Inf Abdillah Rahmansyah, Kasat Lantas Polres Inhil AKP Jusli SH dan beberapa orang perwira lainnya. Selain untuk mengantisipasi balap liar, kegiatan ini juga untuk mencegah terjadinya curas, curat dan curanmor (C3) serta tindak pidana lain seperti penyalahgunaan narkotika dan lem serta lain sebagainya. ‘’Kita terjunkan 64 personel gabungan dari Polres Inhil dan Kodim 0314/Inhil,â€? ungkap Waka Polres Inhil Kompol H Azwar. Puluhan personel gabungan tersebut tampak menutup semua jalur masuk dan keluar dari Jalan Swarna Bhumi. ‘’Operasi seperti akan terus kita lakukan untuk menciptakan rasa aman, nyaman dan kondusif,â€? imbuh Kompol Azwar.(ind)

TEMBILAHAN (RP) - Ketua Muslimat NU Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Hj Zulaikhah Wardan, memuji keberadaan Kelompok Yasinan Al Maghfirah di Jalan H Khalid, Sungai Beringin Tembilahan, Sabtu (15/7). Pujian itu disampaikan Zulaikhah Wardan, saat menghadiri halalbihalal dengan kelompok Yasinan Al Maghfirah di kediaman Ratna Juwita, yang juga salah seorang pengurus aktif muslimat NU Inhil. Kegiatan ini juga dihadiri para pengurus dan anggota muslimat NU Inhil. Zulaikhah menyatakan, halalbihalal tersebut merupakan

acara yang sangat baik. Dia mengu- yang dilaksanakan dua kali dalam capkan terimakasih atas undangan satu bulan. Mengikuti pengajian, tersebut. katanya akan menam‘’Kami merasa kagum bah ilmu dan wawasan d a n b a n g ga k e p a d a tentang agama Islam, kelompok Yasinan Al serta dapat mempererat Maghfirah yang telah dusilaturahim. luan melaksanakan haPada kesempatan itu, lalbihalal ini. Sementara Zulaikhah mengimbau kami dari muslimat NU kepada seluruh anggota belum melaksanakannkelompok Yasinan itu ya,’’ kata Zulaikhah. agar turut meramaikan ZULAIKHAH Dia mengajak kepada peringatan hari lahir WARDAN seluruh anggota kelom(Harlah) Muslimat NU pok Yasinan tersebut untuk mengi- Inhil yang akan diselenggarakan kuti pengajian rutin muslimat NU dalam waktu dekat ini.(ind)

INDRA EFENDI/RIAU POS ď Ž REDAKTUR: M ERIZAL

INDRA EFENDI/RIAU POS

RAZIA KENDARAAN: Sejumlah kendaraan roda dua diamankan petugas kepolisian dan Kodim 0314 Inhil yang terlibat dalam razia gabungan, Ahad (16/7/2017).

MUSCAB: Para anggota pramuka mengikuti musyawarah cabang (muscab) Kwarcab Pramuka Inhil, beberapa hari lalu. TATA LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK:ď ŽKATON SUNGKOWO


20

PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Bersatu Nogori Maju

Lelang Jabatan Nihil Peminat

JUPRISON/RIAU POS

JUPRISON/RIAU POS

SAKSIKAN PACU JALUR: Bupati Kuansing Mursini didampingi pejabat lainnya duduk bersama saat menyaksikan pacu jalur ajang uji coba di Gunung Toar, belum lama ini.

TERIMA PENGHARGAAN: Ketua panitia pacu jalur Kecamatan Hulu Kuantan 2017, Andi Cahyadi menerima penghargaan dari perwakilan relawan informasi pacu jalur Kuantan Singingi Mukhsal Amindra, atas suksesnya mempertahankan tradisi dan melaksanakan helat pacu jalur rayon dua di Hulu Kuantan, Sabtu (15/7/2017).

SEJAK 12 Juli 2017, Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi telah resmi menggelar seleksi terbuka atau lelang jabatan pimpinan tinggi pratama atau jabatan eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi. Namun, hingga Ahad (16/7) masih nihil dari peminat. Belum ada satupun ASN di Pemkab Kuansing maupun dari luar Kuansing yang mengambil formulir untuk mengisi 10 jabatan eselon II di Pemkab Kuansing itu. “Belum. Sampai sekarang belum ada yang mendaftar,� ujar Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kuansing Ramli SSos melalui Kabid Administrasi Iwan Susandra SSos saat dihubungi, Ahad (16/7) pagi. Pelaksanaan seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama Kabupaten Kuantan Singingi ditandai dengan pengumuman seleksi terbuka yang disampaikan panitia seleksi (Pansel). Dalam pengumuman yang ditandatangani Ketua Pansel H Edyanus Herman Halim SE MSi itu, seleksi ini terbuka bagi seluruh ASN, khususnya di Provinsi Riau dan pemerintah kabupaten dan kota se-Provinsi Riau yang telah memenuhi syarat untuk mendaftarkan diri sebagai calon pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi. Dalam pengumuman Nomor : 07/SEKR-PANSEL/KS/2017 disebutkan 10 eselon II yang akan diseleksi, yang terdiri dari jabatan eselon II/a dan eselon II/b. Jabatan eselon II/a yakni Sekretaris Daerah (Sekda) Kuansing.(adv/a)

Jalur Tuah Koghi Dominasi Juara TIDAK perlu waktu lama bagi jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo dari Pintu Gobang Kari, Kecamatan Kuantan Tengah untuk menambah trofi. Setelah sukses meraih juara pertama di pacu jalur ajang uji coba Gunung Toar tahun ini, jalur ini kembali meraih juara pertama pada iven Pacu Jalur Rayon II Kuansing, yang sukses dihelat di Tepian Gudang Pulau Gobah, Sungai Pinang, Hulu Kuantan, Sabtu (15/7) siang. Keberhasilannya menjadi sang juara pertama di iven bergengsi ini menjadikan jalur kebanggaan masyarakat Kuantan Tengah ini sebagai jalur yang tak pernah terkalahkan. Dominasinya di wilayah hulu Kabupaten Kuantan Singingi

tak terbendung. Jalur ini sepertinya terus mendominasi, tak terkalahkan, hingga menjadi momok bagi jalur-jalur lainnya. Jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo memastikan kemenangannya di iven ini setelah di putaran grand final berhasil menjinakkan jalur kebanggaan masyarakat Hulu Kuantan, Singai Kuantan dari Sungai Pinang, jalur tuan rumah. Berpacu di lintasan sebelah kanan, jalur Tuah Koghi melejit mendahului haluan jalur Singa Kuantan yang berada di lintasan sebelah kiri. S orak-sorai bergemur uh di sepanjang arena pacu jalur rayon II. Kedua jalur berpacu dengan ketat hingga memasuki pancang

pemisah keempat. Memasuki pancang kelima, jalur Tuah Koghi kian memperlihatkan ketajamannya. Di pertengahan pancang pemisah keenam, haluan jalur Singa Kuantan kian jauh tercecer, hingga akhirnya harus merelakan kemenangan kepada jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo. Dengan demikian, jalur andalan tuan rumah ini hanya berhak menempati peringkat kedua. Sedangkan juara ketiga berhasil disabet jalur Putri Ayu Permata Intan dari Pebaun Hulu, Kuantan Mudik, setelah di putaran final segitiga pertama tumbang oleh jalur Singa Kuantan. Sedangkan peringkat keempat ditempati jalur Ratu Sialang dari

Bukit Kauman, Kuantan Mudik. Jalur ini tak berdaya dihaluan jalur Putri Ayu dibabak semifinal. Sedangkan juara kelima ditempati jalur Sang Ratu Helmina dari Koto Kombu Hulu Kuantan yang harus mengakui keunggulan jalur Tuah Koghi juga di putaran semifinal. “Alhamdulillah, pacu jalur rayon dua ini berlangsung aman dan lancar meski ada beberapa kendala, namun bisa diatasi. Kepada sang pemenang kami ucapkan selamat, dan bagi jalur yang belum berhasil, tetap semangat, karena masih ada iven lain yang akan dihadapi,� kata Ketua Pacu Jalur Hulu Kuantan 2017, Andi Cahyadi, usai acara. (adv/a)

 Â? Â? Â? Â? Â?Â? Â? Â? Â‚ € Âƒ Â? Â?Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? €Â?ƒ Â? €Â? ƒ Â?„ € Âƒ Â? Â?Â? Â?  Â? Â?Â? Â? Â? ƒ †Â? Â? Â? €

‡ … ƒ‡ �   …  ƒ‡ � � � � �

Kuantan Hilir Siap Helat Pacu Jalur Rayon Tiga BASERAH (RP) - Tidak lama lagi akan dihelat iven Pacu Jalur Rayon III Kabupaten Kuantan Singingi di Tepian Lubuak Sobae Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir, yang akan dimulai Kamis (20/7) mendatang. Sesuai rencana, proses pembukaan pacu jalur rayon tiga itu akan dilaksanakan malam hari, sehari jelang hari pelaksanaan. “Pacu jalur rayon tiga, Insya Allah akan dibuka pada malam hari, tanggal 19, esoknya tanggal 20 kita melaksanakan pacu,� ujar Camat Kuantan Hilir Drs Yulfides, Ahad (16/7) pagi. Sesuai rencana, iven pacu jalur rayon itu akan dibuka secara resmi oleh Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi, yang dilangsungkan di halaman Kantor Camat Kuantan Hilir. Pada hari pelaksaannya nanti, Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman juga akan menyaksikan hari pertama pelaksanaan pacu jalur rayon tiga itu. “Dan sekarang kami terus mempersiapkan perhelatan ini dari awal hingga akhir. Mari sama-sama kita sukseskan rangkaian pacu jalur ini,� ujarnya. Yulfides berharap agar jalur-jalur yang berasal dari Kuansing maupun luar Kuansing untuk bisa berpartisipasi. Sejauh ini, jalur yang sudah mendaftar sudah lebih dari 17 jalur. “Jumlah ini akan terus bertambah, hingga dilaksanakannya pencabutan undian,� katanya. Helat pacu jalur rayon III di Baserah ini, katanya, akan berlangsung meriah dan semarak. Pada malam hari selama pacu jalur berlangsung akan diisi dengan hiburan rakyat dengan menampilkan kesenian tradisional.(jps)

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

Â?Â?  Â?  ­ Â?Â? Â? €Â? Â? Â? Â? ­ Â? Â?Â? Â? € Â? Â? ­ Â?Â? Â? „ Â… Â… Â? ƒ Â?­ Â?Â? Â? „ Â… Â? ƒ ­ Â? Â?Â? Â? Â…­ Â?Â? Â? „ Â… € Â€ Â? Â? Â?  Â? Â? ­ Â? Â?Â? Â? ˆ  Â€Â? Â? Â?Â? ­ Â?Â? Â? „ Â…

Polisi Gencar Tangkap Pemilik Narkoba

JUPRISON/RIAU POS

ABRASI: Abrasi tebing Sungai Kuantan terus terjadi. Terlihat salahsatu tebing di arena pacu jalur Tupian Rajo, Desa Pulau Tengah Pangean terus runtuh, Ahad (16/7/2017).

TELUKKUANTAN (RP) - Polres Kuansing dan jajaran gencar mengungkap sekaligus menangkap para pemilik narkoba dari berbagai jenis di wilayah Kabupaten Kuantan Singingi. Satresnarkoba Polres Kuansing berhasil menangkap dua warga di tempat berbeda, Sabtu (15/7) petang. Satu orang laki-laki diduga tanpa hak melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, menjual, membeli dan atau mengedarkan narkotika jenis sabu, Ama (35), asal Desa Kebun Durian, Kecamatan Gunung Sahilan, Kampar. Ia ditangkap Satresnarkoba Polres Kuansing di Desa Kebun Durian, Sabtu (15/7) lalu, yang merupakan pengembangan dari kasus penangkapan Edi alias Badut di Desa Air Mas, Kecamatan Singingi Hilir. Di tangan Ama, polisi mengamankan satu paket plastik sedang berisikan butiran kristal diduga narkotika jenis sabu-sabu yang terdapat di dalam kotak rokok Marlboro warna putih. “Selanjutnya tersangka dan barang bukti ini dibawa ke Polres Kuansing untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,â€? ujar Kapolres Kuansing AKBP Dasuki Herlambang SIK MH melalui Kasubag Humas Polres AKP G Lumban Toruan, Ahad (16/7) pagi. Sebelum Ama ditangkap, pada hari yang sama, Satresnarkoba Polres Kuansing telah berhasil menangkap Edi alias Badut di Desa Air Mas, Singingi Hilir. “Pada saat dilakukan penangkapan dan penggeledahan ditemukan satu paket besar plastik bening berisikan butiran kristal diduga narkotika jenis sabu. Sekarang juga diamankan di Mapolres Kuansing,â€? katanya.(jps)

ď Ž TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

PRO-ROKAN HULU

21

Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau

Tingkatkan Pelayanan di Kantor Camat

HUMAS PEMKAB

BERBINCANG: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi berbincang dengan pegawai saat mengunjungi Kantor Camat Rambah Samo, guna melihat secara langsung pelayanan di kantor camat tersebut, Kamis (13/7/2017).

PEMERINTAH kecamatan se-Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) diminta dapat meningkatkan pelayanan, tidak memberatkan masyarakat dengan pungutan liar di luar dari peraturan daerah (perda) yang ada. Hal itu disampaikan Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, kemarin. Menurutnya, dari kunjungan kerjanya ke Kantor Camat yang ada di Kabupaten Rohul, yang dilakukan secara bergilir tanpa terjadwal itu, masih melihat adanya pelayanan di kecamatan yang harus dibenahi. ‘’Kita melakukan kunjungan silaturahmi dan melihat secara langsung ke lapangan, pelayanan yang ada di Kantor Camat. Dengan harapan pemerintah kecamatan dapat meningkatkan pelayanan dengan tidak memberatkan masyarakat dengan pungutan di luar

dari Perda yang ada,’’ jelasnya. Orang nomor satu Rohul itu mengaku, kunjungan kerja sekaligus silaturahmi ke pemerintah kecamatan dan UPTD kecamatan di Rohul yang dilakukan secara bergilir tanpa terjadwal itu, tidak lain ingin melihat secara riil di lapangan, seperti apa pelayanan dan kedisiplinan dari para pegawai dan staf di Kantor Camat yang ada. Karena dirinya banyak menerima laporan masyarakat baik secara lisan, terkait pelayanan yang diberikan pemerintah kecamatan maupun UPTD kecamatan yang ada kepada masyarakat. Mantan Ketua DPRD Riau itu meminta para pegawai dan staf di Kantor Camat dapat meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat, dengan menegakkan dan menanamkan disiplin.(adv/a)

Pengelola Parkir Diminta Bayar Pajak Secara Periodik PEMERINTAH daerah melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) meminta seluruh pengelola parkir untuk membayarkan pajak secara periodik. Mengingat selama ini, pembayaran pajak parkir kendaraan bermotor dari pihak ketiga ke instansi terkait belum dilakukan secara periodik. Seperti parkir di pinggir jalan, belum membayar‎pajak tepat waktu, sebagaimana penandatanganan nota kesepakatan awal atau MoU yang telah dilakukan. ‘’Kita harapkan secara periodik pengelola parkir membayarkan pajak ke Bapenda Rohul,’’ ungkap Kepala Bapenda Rohul Jonni Muchtar SE MSi, Jumat (14/7), terkait penerimaan pajak parkir yang menjadi sumber penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) Rohul. Menurutnya, Perusahaan Daerah (Perusda) Rokan Hulu Jaya telah membayarkan pajak parkir sebesar 48 juta ke Bapenda. Namun,

diharapkan penyetoran retribusi parkir kendaraan bermotor dapat dilakukan setiap bulannya. ‎‎ Disinggung penyetoran pajak parkir kendaraan bermotor di RSUD Rokan Hulu, Jonni mengaku, masih dilakukan uji petik. Mengingat manajemen RSUD Rokan Hulu belum memberikan data pengunjung yang sebenarnya, meski di pelayanan kesehatan milik daerah ini setiap hari ramai dikunjungi oleh masyarakat maupun keluarga pasien yang sedang mendapatkan perawatan medis. Jonni menilai, pajak parkir kendaraan bermotor di RSUD Rokan Hulu salah satu potensi yang cukup besar dalam hal menambah penerimaan PAD. Sementara untuk parkir di tepi jalan umum, lanjutnya, setoran retribusi ke instansi terkait juga belum dilakukan secara periodik oleh pihak ketiga.‎ ‘’Kita akan lakukan peninjauan atau evaluasi kembali MoU antara instansi terkait dengan pihak keti-

ga dalam hal pengelolaan parkir,’’ jelasnya. Dia menegaskan, akan melakukan lelang terbuka bagi pengelola parkir yang tidak mencapai target. Hal ini dilakukan, agar memberikan motivasi dalam hal peningkatn penerimaan PAD sektor pajak parkir. ‘’Bagi yang tidak sanggup untuk mencapai target penerimaan PAD sektor parkir, kita akan berikan ke pengelola lain. Kita akan tertibkan dalam rangga menggali potensi (parkir) yang ada di kecamatan dan desa,’’ tuturnya. Pemerintah daerah berharap seluruh pengelola parkir untuk bisa mencapai target dan mampu menaikkan target yang telah disepakati dalam MoU yang telah ditandatangani. Selain mengoptimalkan potensi parkir di wilayah perkotaan seperti Kota Ujungbatu dan Pasirpengaraian, Bapenda akan bekerja sama dengan pemer-

intahan kecamatan dan desa untuk mengoptimalkan potensi yang ada. Sehingga potensi PAD parkir di kecamatan bisa terakomodir dengan signifikan. Tentunya, untuk mencapai target penerimaan PAD sektor pajak kendaraan, harus ada kerja sama kolektif, baik dunia usaha, pemerintah, pemerintah kecamatan, masyarakat. Karena dengan membayar pajak kendaraan itu tentu telah berkontribusi untuk membangun daerah. Direktur Perusda Rohul Jaya Jenewar Efendi menjelaskan, pihaknya telah menyetorkan pajak parkir kendaraan bermotor sebesar Rp48 juta ke Bapenda. Pajak parkir kendaraan bermotor di Pasar Modern Kampung Padang yang disetorkan itu, untuk tiga bulan yakni April, Mei dan Juni 2017. ‘’Agar pajak dibayarkan lebih besar, maka selama ini kita setor tiga bulan sekali. Karena itu merupakan kewajiban kita ke pemerintah‎,’’ tutupnya.(adv/a)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

SERAHKAN PAJAK PARKIR: Direktur Utama Perusda Rokan Hulu Jaya Jenewar Efendi menyerahkan pajak parkir kepada Plt Kepala Bapenda Rohul Jonni Muchtar SE MSi Ak (dua kanan) didampingi Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Rohul Jaharuddin MM (kiri kanan) di Kantor Bank Riau Kepri Cabang Pasirpengaraian, Jumat (14/7/2017).

Agen Judi di Rantau Sakti Ditangkap FOTO BERSAMA: Pengurus dan anggota PWI Rohul foto bersama dengan Ketua PWI Riau terpilih H Zulmansyah Sekedang, usai ditetapkan dalam rapat konferensi PWI provinsi di Pelalawan, Sabtu (15/7/2017).

PASIRPENGARAIAN (RP)-Seorang agen judi jenis kim berinisial AM (40), digerebek Tim Opsnal Satreskrim Polres Rohul, Jumat (14/7) malam di salah satu rumah di Desa Rantau Sakti, Kecamatan Tambusai Utara. Dari tangan pelaku tindak pidana perjudian itu, polisi berhasil menyita barang bukti berupa handphone Nokia berisi SMS rekapan nomor kim dan uang tunai Rp 180 ribu. Kapolres Rohul AKBP Yusuf Rahmanto SIK MH melalui anggota Humas Polres Rohul Bripka Fahrial, Ahad (16/7) menyatakan, keberhasilan polisi menangkap agen judi itu berdasarkan adanya laporan dari warga Desa Rantau Sakti yang merasa resah dengan aktivitas penyakit masyarakat tersebut. Menindaklanjuti laporan itu, Kasat

Reskrim AKP M Wirawan Novianto SIK memerintahkan beberapa anggota untuk melakukan lidik di daerah yang dilaporkan warga. Dari hasil lidik, anggota Satreskrim berhasil mengetahui ciri-ciri serta keberadaan terlapor AM di rumahnya di Desa Rantau Sakti, Tambusai Utara. Tidak menunggu lama, lanjut Fahrial, tim opsnal lakukan penggerebekan di rumah terlapor AM, tanpa perlawanan. Petugas langsung meringkus AM dan dilakukan penggeledahan, dalam saku celananya ditemukan handphone Nokia berisikan SMS angka kim serta uang tunai Rp180 ribu. ‘’Sekarang tersangka AM dan barang bukti yang disita petugas, sudah diamankan di Mapolres Rohul guna proses lebih lanjut,’’ tuturnya.(epp)

PWI ROHUL FOR RIAU POS

Dukung dan Sukseskan Program Kerja PWI Riau Dua Pencuri Sawit di PASIRPENGARAIAN (RP)-Pengurus Persatuan Wartawan Indonesua (PWI) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) siap mendukung dan menyukseskan program kerja PWI Provinsi Riau lima tahun ke depan. Setelah ditetapkannya H Zulmansyah Sekedang secara aklamasi sebagai Ketua PWI Riau periode 2017-2022. Penetapan H Zulmansyah Sekedang sebagai Ketua PWI Riau secara aklamasi, setelah Raja Isyam Azwar yang meraih suara tertinggi kedua mengundurkan diri sebagai calon ketua, dari hasil pelaksanaan‎ Konferensi PWI Provinsi XIV di di Gedung Daerah Datuk Laksamana Mangku Diraja Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Sabtu (15/7) petang yang sehari sebelumnya Konfrensi PWI Riau dibuka secara resmi oleh Gubernur Riau H Arsy-

 REDAKTUR: MONANG LUBIS

adjuliandi Rachman. Terpilihnya H Zulmansyah Sekedang sebagai Ketua PWI Provinsi Riau yang baru, menggantikan H Dheni Kurnia, dengan perolehan suara tertinggi sebanyak 127 suara dari delapan calon Ketua PWI Riau yang muncul dalam penjaringan. Disusul Raja Isyam Azwar meraih 105 suara, Faisal meraih 100 suara, Eka Putra meraih 99 suara, Tun Akhyar meraih 14 suara, dan Saparudin Koto meraih 12 suara.‎‎ Hasil penjaringan bakal calon, ada empat calon yang dominan dalam perolehan suara, namun Zulmansyah terpilih‎ secara aklamasi, setelah Raja Isyam Azwar mengundurkan diri sebagai calon Ketua PWI Riau. Ketua PWI Rohul Engki Prima

Putra ST menyebutkan, dirinya bersama pengurus dan anggota PWI Rohul mengucapkan selamat dan sukses, dengan terpilihnya secara aklamasi H Zulmasnyah Sekedang sebagai Ketua PWI Riau periode 2012-2022. ‘’Dengan suksesnya pelaksanaan konferensi kerja dan Konferensi PWI Provinsi Riau XIV di Pelalawan, kita siap mendukung program kerja Ketua PWI Riau yang baru untuk lima tahun ke depan. PWI Rohul solid untuk membesarkan nama PWI khususnya di Provinsi Riau, dengan harapan adanya dukungan dan arahan bagaimana ke depannya PWI Rohul bisa lebih eksis lagi,’’ jelas Engki didampingi Dewan Penasihat Feri Hendrawan, Wakil Ketua Bidang Organisasi Yusrizal Yahya, Sekretaris Maruba

Habeahan, Bendahara Pipin Sofian, serta seluruh anggota PWI Rohul, kemarin. Dia berharap, ke depannya di bawah kepemimpinan H Zulmansyaah Sekedang sebagai Ketua PWI Riau terpilih periode 2017-202, mempunya perhatian terhadap PWI di kabupaten/kota termasuk Rohul serta kontribusi nyata agar seluruh anggota PWI bisa lebih bermartabat, profesional, dan sejahtera. Dengan tetap terjalinnya silaturahmi dan komunikasi anatara pengurus PWI kabupaten dengan Provinsi RIau ke depannya. Dia berharap sesuai visi dan misi Zulmansyah, PWI Riau Hebat, agar seluruh anggota PWI Riau ‎ke depan harus mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW) janjinya.(epp)

Kebun PTPN V Dibekuk TANDUN (RP)- Dua pelaku pencurian sawit di Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Sabtu (15/7), diamankan pihak kepolisian dari kebun PTPN V Tandun. Pelaku pencuri sawit itu adalah DS (20) warga Puo Raya dan US (25) warga Desa Tandun, Kecamatan Tandun, yang melakukan aksi di di Afdeling V Blok J 42 kebun PTPN V Tandun. Kedua pelaku diamankan atas laporan Sarmin (56) pengaman kebun PTPN V. Kapolres Rohul AKBP Yusuf Rahmanto SIK MH melalui anggota Humas Polres Rohul Bripka Fahrial, Ahad (16/7) mengatakan, berawal dari Sabtu sekitar pukul 13.30 WIB, saat pelapor

dan temannya mengendarai motornya, melakukan patroli rutin di Afd V Tandun. Terlihat dua orang yang sedang mengambil tandan buah segar (TBS) kelapa sawit dengan menggunakan egrek. Kemudian kedua satpam kebun memakirkan kendaraan tidak jauh dari TKP pencurian. Lalu kedua saksi mendekati TKP dengan berjalan kaki, langsung mengejar kedua pencuri yang berupaya kabur. Selanjutnya kedua satpam kembali ke lokasi pencurian dan mendapati buah sawit sebanyak 17 tandan. Atas ke­ja­­dian itu, pihak perusahaan menggalami kerugian Rp500 ribu dan membuat laporan ke Polsek Tandun guna penyelidikan lebih lanjut.(epp)

 TATA LETAK: EFAN


22

PRO-PELALAWAN

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Kades Diminta Ajak Masyarakat Bentuk KKUM Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci

PARA kepala desa yang ada di 12 kecamatan diminta untuk bisa mengajak masyarakatnya membentuk kelompok kerja usaha mandiri (KKUM). Hal ini dimaksudkan untuk bisa menciptakan peluang ekonomi dan berimbas kepada meningkatnya kesejahteraan mas-

yarakat. ‘’Hingga saat ini tingkat kesejahteraan masyarakat di pedesaan masih rendah. Hal ini dilatarbelakangi oleh masih banyaknya potensi desa yang belum didayagunakan secara optimal,” terang Bupati Pelalawan HM Harris, Ahad (16/7) di Pangkalankerinci. Dijelaskan mantan Ketua Adkasi ini, bahwa atas kondisi tersebut dan

dalam upaya percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat di pedesaan, maka perlu dilakukan kegiatan membentuk kelompok kerja usaha mandiri di desa. “Jadi, dengan masih rendahnya kualitas SDM di pedesaan serta rendahnya aksesbilitas masyarakat pedesaan dalam memperoleh pelayanan dasar untuk mengembangkan usaha ekonomi, seperti

sumber pembiayaan, informasi dan teknologi, terbatasnya infrastruktur yang mendukung pengembangan desa dan belum optimalnya fungsi kelembagaan masyarakat yang ada di desa, maka peran kepala desa sangat diharapkan,” ujar Bupati Pelalawan, yang baru-baru ini meraih penghargaan Satya Lencana Pembangunan bidang koperasi.

Ditambahkan mantan Ketua DPRD Pelalawan dua periode ini, bahwa dengan adanya kegiatan kelompok kerja usaha mandiri di desa, maka diharapkan mampu meringankan persoalan kebutuhan dasar warganya. Di antaranya yakni dengan mengoptimalkan potensi sumber daya ekonomi seperti perikanan, pertanian, peternakan, perikanan, industri kecil, social dan

lingkungan hidup untuk kesejahteraan masyarakatnya secara mandiri. “Untuk itu, maka perlunya meningkatkan partisipasi, daya kreasi dan inovasi masyarakat dalam mendayagunakan potensi ekonomi, sosial dan lingkungan hidup di desa. Dan mengembangkan kemandirian serta kemampuan berusaha di berbagai bidang usaha di desa,’’ katanya.(mng)

Puluhan Reklame Tak Berizin Ditertibkan

Pemkab Diminta Serius Tangani Kekerasan terhadap Anak

PANGKALANKERINCI (RP) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pelalawan, melakukan penertiban puluhan papan reklame, spanduk dan banner yang dipasang di sepanjang jalan Kota Pangkalankerinci. Penertiban reklame, sepanduk dan banner yang dipasang tersebut dinilai menyalahi aturan karena dipasang pada titik dan lokasi terlarang serta tidak memiliki izin. Dengan melibatkan seluruh personel Satpol PP Pelalawan, maka operasi penertiban yang dipimpin Kasi Penertiban Sofyan langsung dilakukan dengan melakukan penyisiran jalan protokol dan jalur hijau yang banyak terpasang papan reklame, spanduk dan banner. “Sebelumnya kita sudah menyurati dan melayangkan surat teguran kepada pemilik beberapa papan reklame dan spanduk yang tidak memiliki izin dan membayar pajak ini. Tetapi tidak juga diindahkan, makanya kita lakukan pembongkaran secara paksa,” terang Kepala Satpol PP Pelalawan H

PANGKALANKERINCI (RP) - Tindak kekerasan terhadap anak yang terjadi di Kabupaten Pelalawan kian mengkhawatirkan. Di mana dalam tindak kekerasan terhadap anak ini, terjadi dengan berbagai macam bentuk mulai fisik, psikis, hingga seksual. Bahkan dalam berbagai bentuk kekerasan yang merupakan fenomena gunung es ini, anak menjadi korban dan juga menjadi pelaku, sehingga menimbulkan ketakutan bagi seluruh unsur elemen masyarakat khususnya para orangtua. Atas kondisi tersebut, maka masalah tindak kekerasan terhadap anak ini menjadi perhatian serius bagi

LINTASI GENANGAN AIR: Salah seorang pengendara sepeda motor melintasi simpang Jalan Tengku Said Jafar yang telah digenangi air, Ahad (16/7/2017).

M AMIN AMRAN/RIAU POS

SAMPAIKAN SAMBUTAN: Bupati Pelalawan HM Harris menyampaikan sambutan saat menghadiri penutupan Konferprov PWI Riau di Gedung Daerah Laksamana Mangkudiraja Pangkalankerinci, Sabtu (15/7/2017).

pihak Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daearah (DPRD) Kabupaten Pelalawan. Sehingga DPRD Pelalawan meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berenca (DP3AKB) Kabupaten Pelalawan, harus cepat memutus mata rantai permasalahan kekerasan terhadap anak tersebut. “Kami dari Komisi III DPRD Kabupaten Pelalawan sangat prihatin melihat kondisi sekarang ini dan menyarankan semua pihak dapat menyikapi dengan serius. Di mana kasus kekerasan terhadap anak ini

khususnya yang terjadi di Negeri Seiya Sekata ini, kian hari semakin mengkhawatirkan. Bahkan lebih parahnya lagi, di antara pelaku tindak kekerasan terhadap anak ini adalah anak-anak usia di bawah umur. Dan tentunya masalah tersebut adalah kemunduran perilaku anak bangsa ini sebagai manusia yang beradab. Karena perilaku-perilaku tersebut jelas bertentangan dengan nilai-nilai yang diajarkan oleh Pancasila dan juga ajaran dalam agama,’’ kata Ketua Komisi III DPRD Pelalawan Imustiar. Atas kondisi tersebut, maka dia meminta agar DP3AKB dapat serius menangani permasalahan

anak, serta harus cepat memutus mata rantai permasalahan kekerasan terhadap anak tersebut. Dan penanganan permasalahan anak ini, tidak sekadar reaktif setiap ada kasus, tetapi juga harus punya inovasi dan strategi preventif, sehingga kasus serupa tidak terulang lagi Ahad (16/7) di Pangkalankerinci. “Jadi, dengan adanya regulasi peraturan daerah (Perda) terhadap perlindungan anak yang dilakukan oleh Pemkab Pelalawan dan telah disahkan, sangat kita dukung. Maka kita minta dinas terkait dapat lebih serius menangani kekerasan terhadap anak ini,’’ katanya.(amn)

Abu Bakar Fisda Eli SSos MAp, Ahad (16/7) di Pangkalankerinci. Diungkapkan mantan Kepala BPBD Pelalawan ini, dalam pelaksanaan penertiban yang dimulai sejak pagi hingga petang, pihaknya telah menertibkan sebanyak 40 spanduk, baliho dengan beragam bentuk dan jenis. Sedangkan spanduk dan baliho yang ditertibkan pihaknya tersebut mayoritas berisikan ucapan selamat juga Idul Fitri 1438 H. “Jadi, selain tidak memiliki izin, penertiban spanduk dan baliho yang kita lakukan ini, karena dipasang di tempat terlarang seperti bahu jalan dan jalur hijau. Dan baliho serta spanduk yang kita tertibkanini juga kebanyakan juga sudah rusak,” ujarnya. Ditambahkannya, bahwa dengan mengunakan peralatan seadanya, maka satu per satu reklame berhasil dibongkar secara paksa. Dan atas penertiban tersebut, maka pihaknya (Satpol PP, red), harus bekerja ekstra mulai dari Ahad (16/7) pagi hingga petang.(amn)

M AMIN AMRAN/RIAU POS

PRO-ROKAN HILIR Membangun Bersama Masyarakat

Jalin Koordinasi di Semua Lini DALAM waktu dekat di Negeri Seribu Kubah dilaksanakan pemilihan datuk penghulu serentak tahap kedua se-Kabupaten Rohil. Seiring dengan itu, Bupati Rohil H Suyatno minta agar pelaksanaan pemilihan datuk penghulu serentak tahap kedua dipersiapkan dengan matang.

‘’Pemilihan penghulu secara serentak ini harus dipersiapkan secara matang,’’ kata Suyatno yang ditemui kemarin di Bagansiapi-api. Melihat kondisi yang ada, tambah pria yang gemar mengolah sirkulit bundar ini menambahkan, persiapan pelaksanaan pemilihan

penghulu serentak boleh dikatakan sudah matang. ‘’Seperti telah dilaksanakan rapat koordinasi dengan semua pihak kepenghuluan yang ada di Kabupaten Rohil ini,’’ kata Suyatno. Pelaksanaan pemilihan penghulu serentak tahap kedua se-Kabupaten Rohil ini, tahapan sudah

dilaksanakan. Ada 101 kepenghuluan yang bakal melaksanakan pemilihan datuk penghulu serentak tahap kedua. Dari pelaksanaan pemilihan penghuku serentak ini, terdapat 507 tempat pemungutan suara dengan jumlah pemilih sebanyak 176 ribu lebih. ‘’Jadi, semua sudah

dipersiapkan sudah disiapkan dan tinggal pelaksananya saja lagi,’’ kata Suyatno. Seiring dengan itu, orang nomor satu Kabupaten Rohil ini mengingatkan kepada semua pihak khususnya yang bakal mengikuti pemilihan penghulu serentak tahap kedua untuk saling menjalin

koordinasi. Perangkat penghulu sama badan kepenghuluan dan kecamatan harus saling berkoordinasi. Termasuk unsur tersebut terkait lainnya. ‘’Ini dimaksudkan agar semua pelaksanaan pemilihan penghulu serentak tahap kedua berlangsung lancar,’’ kata Suyatno.(adv/a/b)

Camat Punya Peran Strategis

BERSALAMAN: Bupati Rohil H Suyatno bersalaman sambil memberikan ucapan selamat kepada stafnya yang baru saja dilantik di Bagansiapi-api, belum lama ini.

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

POSISI camat memiliki peran strategis untuk mendukung suksesnya program pembangunan yang ada di daerah, karena camat berperan langsung untuk mengkoordinir para kepenghuluan atau lurah yang ada di wilayah masing-masing. Salah satu program penting yang perlu disukseskan, menurut Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp adalah program alokasi dana desa (ADD) dan dana desa (DD). “Camat har us bisa tur ut memantau pelaksanaan program ADD, DD di tingkat kepenghuluan itu. Bila ada masalah hendaknya turut membantu, memberikan solusi bagi kepenghuluan,” kata bupati. Permasalahan dimaksud termasuk kata bupati adanya kepenghuluan yang masih belum menyampaikan pengajuan dana ADD. Camat lanjut bupati, hendaknya menjembatani apa yang menjadi kendala bagi kepenghuluan itu.

“Panggil datuk penghulunya, bahas apa yang menjadi masalah agar ada solusi ke depan. Jangan dibiarkan begitu saja, tak selesai-selesai itu,” kata bupati. Bila camat tidak peduli tentu kata bupati persoalan yang ada tidak selesai. Padahal untuk pembangunan dibutuhkan kerja sama dan kekompakan. Masyarakat membutuhkan situasi pemerintahan dan kepemimpinan yang harmonis di antara semua lini. Tidak hanya berkaitan dengan program ADD/DD itu saja bupati juga menegaskan dalam hal pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades), camat memiliki peran yang penting. Terutama bila ada masalah dalam hal pemilihan nantinya. “Libatkan semua pihak, bila ada masalah tentu camat ajak lah musyawarah hadirkan tokoh masyarakat, sehingga tidak ada masalah,” katanya.(adv/b)

Terus Benahi Fasilitas Pariwisata AKTIVITAS di dermaga pelabuhan milik swasta Bagansiapi-api itu terlihat sibuk. Selain melakukan turun naik penumpang maupun barang antarpulau, juga melaksanakan pemberangkatan pengunjung ke Pulau Jemur sebagai langkah mengoptimalkan potensi wisata yang dimiliki di Negeri Seribu Kubah ini. ‘’Kita mencoba untuk mengoptimalkan potensi wisata yang dimiliki di negeri ini secara bertahap,’’ kata Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Rohil H Ali Asfar SSos Msi yang  REDAKTUR: MONANG LUBIS

ditemui kemarin di Bagansiapi-api. Potensi wisata yang sedang dicoba untuk dioptimalkan, lanjut putra kelahiran Kota Bagansiapi-api ini menambahkan, yakni yang terdapat di gugusan Kepulauan Aruah atau dikenal dengan sebutan Pulau Jemur. Seperti menyediakan sarana transportasi yang dilakukan secara berkoordinasi. ‘’Secara berkoordinasi, disediakan kapal yang dapat membawa pengunjung ke Pulau Jemur,’’ kata Ali seraya menambahkan kegiatan berkunjung ke Pulau Jemur dilaku-

kan secara berkala. Saat dilaksanakan kunjungan ini, lanjut pria yang memiliki hobi memancing itu menambahkan, sudah barang tentu bakal ditemukan adanya kekurangan-kekurangan fasilitas sarana dan prasarana yang ada di Pulau Jemur. Kekurangan fasilitas sarana dan prasarana dijadikan catatan untuk dibenahi. ‘’Jadi, kekurangan yang ditemukan itu, sambil berjalan segera dibenahi,’’ kata Ali. Untuk mengoptimalkan potensi wisata alam yang dimiliki di

Pulau Jemur itu, lanjut Ali, sangat membutuhkan dukungan dan peran serta dari semua organisasi perangkat daerah (OPD) yang terkait. Gilirannya, semua OPD terkait bisa memprogramkan kegiatan untuk melengkapi fasilitas saran dan prasarana di Pulau Jemur sesuai bidangnya masing-masing. ‘’Yang paling penting, dukungan dari pemerintah pusat sangat dibutuhkan sekali,’’ kata Ali. Apalagi, secara geografis, Pulau Jemur merupakan gugusan kepulauan terdepan.(adv/a)

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

BERBINCANG: Wakil Bupati Rohil Drs Jamiludin didampingi Rusli Effendi menghadiri kegiatan di Pekanbaru, belum lama ini.  TATA LETAK: EFAN


Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

PRO - INDRAGIRI HULU

23

Negeri Bersejarah

23 Jalur Bertarung di Tepian Komang Laporan KASMEDI, Rengat

ARENA pacu jalur di Tepian Komang Desa Pematang, Kecamatan Batang Peranap Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) tumpah ruah oleh pengunjung. Selain memberikan dukungan kepada jalur masing-masing, sebagian warga datang untuk melihat persaingan pendayung jalur menuju pancang finish. Pada tahun ini, terdapat sebanyak 23 jalur yang bertarung mem-

perubutkan hadiah dengan total lebih kurang mencapai Rp72 juta. Persaingan merebut juara akan lebih terasa dengan kehadiran 5 jalur yang berasal dari kabupaten tetangga, yakni dari Kabupaten Kuantan Singingi. Pembukaan pada jalur di Tepian Komang Desa Pematang ini dibuka langsung oleh Plt Sekdakab Inhu Ir H Hendrizal MSi mewakili Bupati Inhu, Ahad (16/7). ‘’Pacu jalur di Tepian Komang ini salah satunya sebagai ajang untuk

mencari bibit pendayung jekang menghadapi iven pacu jalur di Tepian Narosa Teluk Kuantan,” ujar Plt Sekda. Menurutnya, pelaksaan pacu jalur yang semakin banyak peserta ini hendaknya dapar dimanfaatkan sebagai ajang untuk menarik perhatian wisatawan datang ke Inhu. Karena, ketika pelaksaan pacu jalur semakin disempurnakan tidak tertutup kemungkinan kunjungan wisatawan baik lokal hingga manca negara melirik Kabupaten Inhu.

Sehingga dengan adanya kunjungan wisatawan, hendaknya dapat menunjang perekonomian warga setempat. ‘’Tentunya penduduk setempat harus pandai dan kreatif untuk menyuguhkan berbagai kebutuhan pengunjung,” ungkapnya. Selain itu Plt Sekda juga mengajak warga yang hadir untuk bersama-sama mendukung kue bolu berendam sebagai makan favorit nasional. ‘’Melalui kue bolu berendam ini dapat mengenalkan Kabupaten

Inhu ke luar daerah,” sebutnya. Sementara itu Kabid Pariwisata pada Disporasata Kabupaten Inhu Ahmad Fahmi S.Sos mengatakan, panitia telah menetapkan hadiah di antaranya, juara satu besar Rp20 juta potong pajak, juara dua Rp17 juta potong pajak juara tiga Rp14 juta potong pajak juara empat Rp11 juta potong pajak. Panitia juga menyiapkan hadiah untuk juara 5 hingga juara10 berupa uang pembinaan masing-masing Rp2 juta dipotong pajak. Selain

hadiah berupa uang penbinaan, juga ada tropi tetap dan bergilir. “Sebelumnya juga dilaksanakan pacu jalur mini dengan total hadiah mencapai Rp22 juta,” ucapnya. Dalam pada itu Kades Pematang Arsep dalam kesempatan itu berharap adanya pembangunan tribun permanen. Sehingga penonton yang datang, tidak dikhawatirkan dan terjaga keamanannya. ‘’Pembungan tribun ini hendaknya dapat dianggarkan melalui APBD,” harapnya.(izl)

Guru PAUD Juara Nasional

KASMEDI/RIAU POS

LIHAT PETA: Anggota Pansus RTRW DPRD Riau Malik Siregar didampingi anggota pansus lainnya memperlihatkan peta kepada warga setempat untuk memastikan lahan yang berada dalam kawasan, Ahad (16/7/2017).

Tim Pansus RTRW Tinjau Lapangan RENGAT (RP) - Lima kecamatan dalam wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menjadi lokasi uji petik bagi Panitia Khusus (Pansus) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) DPRD Provinsi Riau. Uji petik melalui turun lapangan ini sebagai tindak lanjut atas usulan yang disampaikan Pemkab Inhu sebagai areal yang harus dibebaskan. Anggota Pansus RTRW DPRD Provinsi Riau yang turun itu di antaranya Malik Siregar, Suhardiman Ambi dan James Pasaribu. Tim Pansus yang turun juga didampingi instansi terkait seperti dari Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) l, Dinas Pertanian, Bappeda dan lainnya. Salah seorang anggota Pansus

RTRW Malik Siregar mengatakan, bahwa mereka turun lapangan di Kabupaten Inhu dilakukan selama dua hari yakni Sabtu (15/7) dan Ahad (16/7). “Turun lapangan ini untuk mengetahui kondisi di lapangan sesuai dengan usulan yang disampaikan,” ujar Malik Siregar, Ahad (16/7). Menurutnya, lokasi yang menjadi sasaran peninjauan lapangan selama dua hari di Kabupaten Inhu yakni di Kecamatan Rengat, Kecamatan Rengat Barat, Kecamatan Seberida, Kecamatan Batang Cenaku dan Kecamatan Batang Gansal. Ketika berada di lapangan, langsung meminta keterangan terhadap warga setempat tentang areal yang diusulkan sebagai areal yang dikeluarkan dari kawasan.

Selain itu sebutnya, tim Pansus RTRW DPRD Riau lebih mengutamakan areal yang diusulkan ke luar dari kawasan yakni bagi areal yang berpihak kepada masyarakat. Sedangkan lahan yang digarap dan dimanfaatkan oleh perusahan, akan menjadi catatan dan berpeluang tidak masuk dalam rencana pengeluaran dari kawasan. Namun demikian sebutnya, pihaknya masih menunggu terhadap pengusulan ulang areal yang berada di dalam kawasan. ‘’Apabila ada areal warga yang masuk atau berada dalam wilayah kawasan, silakan saja diusulkan ulang. Karena setelah turun lapangan ini dikanjutkan dengan rapat pembahasan

di tingkat pansus,” terangnya. Sementara itu Plt Kadis PUPR Kabupaten Inhu Ir Yelpidar mengatakan bahwa, usulan untuk areal yang akan dibebas dari kawasan mencapai 57 ribu hektare. ‘’Areal warga yang masuk dalam kawasan itu tersebar disejumlah titik dalam wilayah Kabupaten Inhu,” ujarnya. Pihaknya berharap, dengan adanya turun lapangan ini hendaknya Pansus RTRW dapat mengabulkannya. Sehingga tidak lagi menjadi hal yang menakutkan bagi warga. ‘’Ketika sudah ada penetapan areal melalui RTRW, pemkab akan lebih leluasa lagi dalam menata ruang di daerah untuk pembangunan yang merata,” terangnya.(kas)

RENGAT (RP) - Lima guru dan tenaga kependidikan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) berhasil meraih juara pada lomba guru berprestasi tingkat Provinsi Riau awal bulan Juli lalu. Bahkan kelima tenaga kependidikan asal Kabupaten Inhu ini berhak mewakili Provinsi Riau di tingkat nasional pada lomba yang sama dalam waktu dekat ini. Kini kabar gembira dari dunia pendidikan kembali dapat mengharumkan nama Kabupaten Inhu, maupun Provinsi Riau. Tidak tanggung-tanggung, prestasi pada lomba apresiasi guru dan tenaga kependidikam (GTK), berhasil meraih juara pertama tingkat nasional. Prestasi membanggakan ini dipersembahkan oleh Henny Jacobs MPd guru PAUD Airin Rengat Barat. ‘’Ini prestasi kedua yang dipersembahkan oleh guru dan tenaga kependidikan yang dapat mengharumkan nama daerah pada tahun 2017 ini,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Inhu H Ujang Sudrajat SP MSi, Ahad (16/7). Dijelaskannya, Henny Jacobs MPd guru PAUD Arini Rengat Barat berhasil meraih juara pertama pada lomba apresiasi GTK PAUD berprestasi tingkat nasional tahun 2017 yang diselenggarakan di Bengkulu. Ini sebagai bukti bahwa dunia pendidikan di Kabupaten Inhu sudah mampu bersaing di tingkat nasional. Sehingga mampu mengukir prestasi dan mengalahkan peserta yang berasal dari kabupaten kota lainnya di Indonesia. ‘’Maju terus Kabupaten Inhu, jangan ada kata menyerah untuk membangun dunia pendidikan menuju masyarakat yang lebih

KASMEDI/RIAU POS

JUARA NASIONAL: Pembina PAUD Airin Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat Hanny Jakobs MPd (kiri) memperlihatkan piagam penghargaan tingkat nasional, baru-baru ini. cerdas dan lebih sejahtera,” sambungnya. Pelaksanaan kegiatan apresiasi GTK PAUD dan DIKMAS berprestasi tingkat nasional, berlangsung di Bengkulu pada tanggal 10 hingga15 Juli 2017 lalu. Di mana Henny Jacobs MPd dari PAUD Terpadu Arini Rengat Barat terbaik sebagai pengelola PAUD/KB/TPA/SPS berprestasi. Rekannya Rika Sepriani SPd dari PAUD Mulya Fajar Kecamatan Peranap, Kabupaten Inhu yang juga menjadi utusan Provinsi Riau hanya mampu meraih juara 4 guru PAUD/KB/TPA/SPS Berprestasi.(kas)

PRO-KEPULAUAN MERANTI Merangkai Pulau Membangun Negeri

Jalan Rumbia Masih Dijadikan Tempat Buang Sampah SELATPANJANG (RP) - Sejak lebih kurang tiga bulan lalu, lokasi tempat pembuangan sampah sementara (TPS) yang berada di Jalan Rumbia Selatpanjang ditutup. Lokasi lahan yang bersampah pun sudah ditutup pagar dari seng. Namun kini lokasi tersebut kembali dijadikan tempat pembuangan sampah. Pagar seng yang telah dipasangpun sudah tumbang dan terbuka kembali. Selain itu, spanduk imbauan dari Pemerintah Kecamatan Tebingtinggi pun sudah tanggal. Dari pantauan, sampah-sampah terlihat menumpuk. Jika dulu sebelum ditutup, terdapat petugas kebersihan yang membakar sampah di sana, tetapi saat ini, sudah tidak ada lagi ditempatkan petugas setelah TPS ditutup. ‘’Sebelum kita tutup, petugas kebersihan setiap hari ada di TPS. Selain membersihkan sampah, juga membakar sampah-sampah ini. Tapi setelah ditutup, sudah kita pagar kawasan itu agar tidak dijadikan tempat pembuangan sampah lagi,” kata Kepala Bidang Kebersihan, Akhirul Yani, Ahad (16/7) kemarin. Tetapi dia mengakui juga saat ini masih menempatkan dua unit bak sampah. Tujuannya agar ada tempat pembuangan sampah masyarakat di sekitar wilayah Jalan Rumbia, Selatpanjang. ‘’Bak sampah yang kita letakkan di sana akan diangkut setiap hari ke

tempat pembuangan akhir (TPA) di Desa Gogok, Kecamatan Tebingtinggi Barat‎menggunakan mobil sampah,” ujarnya. Yani menjelaskan, bahwa untuk mengawasi agar tidak ada masyarakat yang tidak membuang sampah di lahan di Jalan Rumbia adalah Camat Tebingtinggi. ’’Tanggung jawab itu sudah kita serahterimakan,’’ ucapnya. Sementara itu, Camat Tebingtinggi, Rizky Hidayat SSTP MSi, yang d‎ikonfirmasi mengaku akan berusaha mencari cara agar lahan itu tidak lagi menjadi lokasi tempat buang sampah masyarakat. Salah satu caranya dengan membuat pagar. ‘’Ternyata pagarnya ditumbangkan. Termasuk spanduk larangan telah dicopot,” rincinya. Mantan Camat Tebingtinggi Barat itu menegaskan akan menjadikan lokasi yang pernah menjadi tempat buang sampah tersebut dibuat taman. Agar bisa berjalan sukses, dia mengharapkan agar bak sampah juga tidak diletakkan di sana lagi. Sebab selagi masih ada bak sampah, pasti masyarakat akan tetap membuang sampah di sana. ‘’Nanti kita akan libatkan sejumlah sekolah dan siswa, supaya bisa secara bersama dan bergotong royong untuk membuat taman di lokasi tempat sampah itu. Kalau berjalan, pasti tidak akan ada. Masyarakat buang sampah disana lagi,” ucapnya meyakinkan.(amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

KUNKER KE TANJUNG GADAI: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi bersama Ketua DPRD Fauzi Hasan SE, Camat Tebingtinggi Timur Tunjiarto, dan Kades Tanjung Gadai‎Rasyd, saat menyampaikan pidato kepada masyarakat saat kunjungan ke Tanjung Gadai beberapa waktu lalu.

Jalan Poros di Seluruh Pulau Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

P‎EMBANGUNAN jalan poros terus dituntaskan pembangunannya. Bahkan Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Irwan nasir MSi menginginkan seluruh pulau di Meranti memiliki jalan poros yang akan menghubungkan seluruh daerah di kabupaten termuda di Provinsi Riau ini.

‘’‎Anggaran untuk pembangunan jalan poros akan tetap kita adakan setiap tahunnya. Sampai benar-benar tuntas,” sebut Irwan. Orang nomor satu di Kepulauan Meranti itu terus menyosialisasikan kepada masyarakat untuk bisa mendukung rencana membuka seluruh wilayah dengan pembangunan jalan poros di seluruh pulau. Karena bagaimanapun jalan poros yang dibangun untuk kepentingan

masyarakat sendiri. Empat pulau yang sudah, sedang dan akan dibangun jalan poros di antaranya Pulau Tebingtinggi, Pulau Merbau, Pulau Padang, dan Pulau Rangsang‎. ‘’Melalaui jalan poros ini kita akan menghubungkan seluruh daerah di dalam pulau itu. Memang sangat sulit dan butuh biaya besar, tapi ini menjadi salah satu upaya terbaik,” jelas Irwan.

Menurutnya, memang belum seluruh jalan poros dibangun sesuai rencana. Tetapi akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan dukungan dan ketersediaan anggaran. ‘’Saat ini untuk memaksimalkan rencana pembangunan jalan poros kita mengharapkan dukungan anggaran pusat, perusahaan lokal dan anggaran daerah. Agar seluruh rencana bisa teralisasi secep‎atnya,” optimis Irwan.(izl)

Pejabat Eselon III Akan Ikuti Job Fit

AHMAD YULIAR/RIAU POS

SAMPAH: Salah seorang ibu berjalan di atas tumpukan sampah yang ada di Jalan Rumbia, Selat Panjang, beberapa waktu lalu.  REDAKTUR: M ERIZAL

SELATPANJANG (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti berencana akan melakukan job fit bagi seluruh pejabat eselon III, sehingga pejabat yang akan duduk pada seluruh jabatan eselon III bisa berkualitas dan teruji. ‘’Seluruh jabatan eselon III. Baik eselon III A, mau-

pun eselon III B. Rencana kami lakukan ‎job fit ini akan dilakukan bulan depan,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Drs Revirianto melalui Kabid Mutasi, Heri Saputra SH, Ahad (16/7). Menurutnya, job fit ini baru dilakukan bagi sebagian kecil pejabat eselon

II B. Sebagian besarnya dilakukan assessment untuk mencari pejabat yang akan mendudukinya. Untuk pejabat eselon III baru kali ini dilakukan job fit.‎Pelaksanaan ini nantinya sebagai lanjutan dari upaya untuk mencari pejabat yang berkompeten dan sangat layak.(amy)  TATA LETAK: EFAN


PRO RIAU-BENGKALIS-KAMPAR

24

Dua Pejudi Togel Diciduk Polisi SIAK HULU (RP) - Tim Opsnal Satuan Reskrim Polres Kampar mengamankan dua tersangka pelaku judi togel pada Jumat (14/7) malam, sekitar pukul 21.30 WIB. Dua pejudi togel ini diamankan di wilayah Desa Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kampar. Tersangka kasus judi togel yang diamankan aparat kepolisian ini adalah DH alias SL (LK 52) warga Tanah Merah Kecamatan Siak Hulu dan TA alias TN (LK 31) warga Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru. Bersama kedua tersangka juga diamankan barang bukti berupa dua unit handphone merek Samsung, 1 lembar kertas pesanan nomor togel dan uang tunai sebesar Rp740 ribu. Pengungkapan kasus ini berawal pada Jumat (14/7) sekira pukul 21.30 WIB, saat Tim Opsnal Satreskrim Polres Kampar dipimpin Kanit I Ipda Albert Sitompul, SH tengah melaksanakan patroli di wilayah Kecamatan Siak Hulu. Saat berada di Desa Pandau Jaya, tim mendapat informasi bahwa di wilayah tersebut ada kegiatan judi togel kim. Menindaklanjuti informasi tersebut, tim kemudian melakukan penyelidikan di sebuah kedai kopi yang berlokasi di Jalan Mahang Raya Desa Pandau Jaya. Setelah memastikan keberadaan target kemudian dilakukan penangkapan terhadap DH yang sedang melakukan transaksi penjualan nomor togel kim dengan tersangka TN. Kedua pelaku judi togel ini beserta barang bukti kemudian dibawa ke Polres Kampar untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SiK, MH melalui Kasat Reskrim AKP Y E Bambang Dewanto SH saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Disampaikan Bambang bahwa kedua tersangka dan sejumlah barang bukti terkait kasus ini telah diamankan di Polres Kampar untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. ‘’Pelaku akan dijerat dengan pasal 303 KUH Pidana dengan ancaman hukuman penjara maksimal selama 10 tahun,’’ sebutnya.(*4)

Direktur PT WSSI Dieksekusi Kejaksaan Agung PEKANBARU (RP) - Muncul informasi Direktur PT Wahana Subur Sawit Indah (WSSI) Hokiarto dieksekusi Kejaksaan Agung dalam kasus tukar guling Bulog. Padahal terhadapnya, Polda Riau mengklaim dalam kondisi sakit hingga tidak diproses pada kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Untuk memastikan, pengecekan tersebut akan dilakukan. PT WSSI ditetapkan sebagai tersangka korporasi karhutla berdasarkan surat perintah penyidikan (Sprindik) Nomor SP.Sidik/114/IX/2015/Reskrimsus tertanggal 19 September 2015. Perusahaan ini diduga melakukan tindak pidana perlindungan dan pengolahan lingkungan hidup (PPLH) di bidang perkebunan berupa membuka lahan dengan membakar sebagaimana diatur dalam pasal UU Nomor 32/2009 tentang PPLH dan UU Nomor 39/2014 tentang Perkebunan. Lahan perusahaan di Kabupaten Siak terbakar 2016 lalu hingga 80 hektare. Dalam penyidikan perkara, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Diteskrimsus) Polda Riau hanya menetapkan pimpinan kebun H Tamrin Basri sebagai tersangka. Sementara Direktur yang kemudian berubah menjadi owner PT WSSI Hokiarto tidak diproses dengan alasan dalam kondisi sakit. Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Riau Jhonny E Isir saat dikonfirmasi Riau Pos akhir pekan lalu kembali menyebut Hokiarto sakit saat akan diperiksa. ‘’Yang bersangkutan saat akan kami periksa dalam keadaan sakit,’’ katanya. Thamrin yang dituding bertanggungjawab dalam kasus ini kini sudah ditahan dan menjalani persidangan di PN Siak. Sementara, Hokiarto pernah dua kali dipanggil untuk diperiksa dalam status tersangka masing-masing pada 29 November dan 29 Desember 2016. Dalam penanganan Polda Riau, Hokiarto disebut sulit untuk diproses karena sakit dan dalam kondisi uzur. Nyatanya Kejaksaan Agung menilai dia sehat dan akhirnya ditangkap untuk dieksekusi menjalani hukuman. (ali)

Azis Optimis Pariwisata Maju Laporan RINA DIANTI HASAN, XIII KOTO KAMPAR

WACANA Pemerintah Provinsi Riau untuk menjadikan Kabupaten Kampar sebagai destinasi wisata, Insya Allah akan terwujud. Ini terlihat dari berbagai objek wisata di Kampar mulai terlihat diminati wisatawan. Itu dibuktikan objek wisata Ulu Kasok yang saat ini sedang diserbu pengujung baik dalam maupun luar Kampar sendiri. Melihat hal tersebut, Bupati Kampar H Azis Zaenal SH MM langsung meninjau objek wisata yang berada di kawasan danau PLTA Koto Panjang tepatnya Ulu Kasok XIII Koto Kampar, Ahad (16/7). Kunjungan yang dilakukan Azis Zaenal juga tidak lepas dari komitmen pansus rencana tata ruang wilayah (RTRW) DPRD Riau untuk memajukan Kampar dalam bidang pariwisata yang juga ikut berkunjung. Mereka adalah Ketua Pansus RTRW Asri Auzar dan anggota H Masnur SH. Selain pansus DPRD Riau, juga ikut Asisiten II Setda Kampar Nurbit MH, Kepala Dinas PU PR Kampar Indra Pomi ST

belum hadiri acara halalbihalal DPP IKJR di Hotel Pangeran Pekanbaru, beliau sempat menghubungi saya, kalau kondisinya kurang sehat dan harus pergi berobat ke dokter, mengobatu sakit lambungnya. Usai berobat, langsung hadir ke tempat acara,’’ jelasnya. Mesti kondisi kurang sehat, Ketua DPP IKJR memaksakan hadir di acara halalbihalal pengurus DPP IKJR. Setelah makan malam bersama, sekitar pukul 21.00 WIB, usai menyampaikan sambutan, Wabup Rohul kembali ketempat duduk yang kebetulan berdampingan dengan dirinya yang diundang selaku Ketua DPD IKJR Rohul. ‘’Saya mau ke belakang

Belanja Pegawai Bebani APBD

RINA DIANTI HASAN/RIAU POS

Pembatalan Lelang Penambahan Bangunan Cerdas Cermat SMP se Riau, Dorong Generasi Pelopor Kebudayaan RSUD Selasih Dipertanyakan PEKANBARU (RP) - Dalam meningkatkan wawasan generasi muda berbudaya dan pengenalan benda-benda di museum, Dinas Kebudayaan melalui UPT Museum Sang Nila Utama Provinsi Riau menggelar cerdas cermat tingkat SMP seRiau. Dilaksanakan 13-15 Juli di Alpha Hotel, Pekanbaru. Kabupaten Pelalawan berhasil meraih juara pertama dari 12 regu peserta. Cerdas cermat yang mengedepankan wawasan pelajar tentang kebudayaan maupun benda-benda bersejarah di museum. Di mana UPT Museum Sang Nila Utama sekarang memiliki 3.000 Artefak atau benda bersejarah. Melalui kegiatan kemarin berikut memberikan kesadaran kepada masyarakat pentingnya berkunjung ke museum dan mendorong generasi muda paham tentang kebudayaannya sendiri. ‘’Sasarannya bagaimana generasi muda seperti pelajar menjadi pelopor mengajak masyarakat mengenal museum dan isinya. Serta bagaimana kebudayaan di Riau itu sebenarnya,’’ kata Kepala Dinas Kebudayaan Riau Yoserizal Zein. Lomba cerdas-cermat kebudayaan tingkat SMP diikuti 12 regu yang bersaing secara ketat dan telah menunjukkan kecepatan, kemampuan dan jawaban atas beberapa pertanyaan dari para dewan juri yang dipimpin oleh Dr Junaidi dan

sebentar pergi buang air ke toilet yang ikut dikawal ajudannya. Begitu keluar dari pintu toilet hotel, beliau merasa pusing. Lalu beliau bercerita ke ajudan, badannya kurang enak. Pulang kita ya. Saat itu beliau mengaku sedang pusing dan akhirnya pingsan untung dirangkul sama ajudannya hingga tidak terjatuh ke lantai,’’ kata Sri. Ketika itu, suasana di lokasi acara halalbihalal pengurus DPP IKJR yang sedang berlangsung, tiba-tiba heboh setelah mendengar pak Sukiman Pingsan di depan toilet. ‘’Saat itu juga, Pak Sukiman dilarikan RS Awal Bros Pekanbaru untuk mendapatkan penanganan medis. Dari diagnosa, beliau menderita sakit lambung,

EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS

SERAHKAN PIALA: Kepala Dinas Kebudayaan Riau Yoserizal Zein menyerahkan piala dan menyalami pemenang lomba, Jumat (14/7/2017). kawan-kawan. Adapun materi dari perlombaan cerdas cermat kebudayaan yakni, sejarah kebudayaan Indonesia dan sejarah perjuangan bangsa dan tentang permuseuman daerah serta nasional. Peringkat pertama diraih Pelalawan, kemudian peringkat dua Kota Dumai, juara tiga diraih Kabupaten Rohil, juara harapan I Kota Pekanbaru, juara harapan II diraih Rohul dan juara harapan III diraih Bengkalis. Yoserizal yang menutup lomba mengapresiasi pemenang juara I yakni SMP Global Kabupaten Pelalawan. Ia berharap siswa-siswa dapat memperta-

kondisinya luka yang mengeluarkan daerah. Pak Sukiman ditemani oleh Buk Penny Herawati Sukiman di ruang ICU RS Awal Bros Ujung Batu,’’ katanya. Selain Ketua GOW Rohul yang menemani Wabup, lanjutnya, anak-anak dan keluarga beliau telah datang menjaga Ketua DPP IKJR. Sementara itu, Kabag Humas Setda Rohul H Syofwan SSos saat dihubungi Riau Pos, Ahad, (16/7) membenarkan Wabup Rohul saat ini sedang dirawat di RS Awal Bros yang beralamat di Jalan Sudirman Pekanbaru. Saat ini kondisi kesehatan beliau berangsur membaik. ’’Kita doakan, Pak Wabup Rohul lekas sembuh dan dapat kembali menjalankan tugas seperti biasa,’’ tambahnya. (epp)

Petani Keluhkan Harga Sawit Murah

Sambungan dari hal 17

Sambungan dari hal 17

pagu anggaran. Hal ini juga disampaikannya, karena pembahasan APBD-P 2017 sudah mulai berjalan. Baik di provinsi maupun pemkab/ pemko se-Riau. Ia meminta agar dapat menjadi perhatian, supaya pembiayaan belanja pegawai terpenuhi dan program pembangunan bagi masyarakat juga dapat dirasakan riil dalam mendorong roda perekonomian di tingkat paling bawah.(egp)

sawit di Kuansing, Ahad (16/7). Harga sawit senilai Rp1.200 itu, diakui Isus, dirasakan para petani yang tidak jauh dari kawasan perusahaan. ‘’Kalau yang jauh dari perusahaan, harganya di bawah, berkisar Rp1.100 per kilogram,’’ sebutnya. Ia berharap, harga yang sudah bertahan sejak dua bulan lalu itu, bisa naik ke harga Rp1.500 per kilogram. ‘’Idealnya harga sawit itu memang Rp1.500. Kalau dibawah itu tidak mencukupi,’’ akunya. Senada dengan itu, Asman,

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

MSi, Kepala Bapeda Kampar Ir Azwan, Kadis Perikanan M Usman, Kadis Pertanian Henry Dunan, Camat XIII Koto Kampar Amiruddin. Azis menyampaikan komit bersamam-sama DPRD Riau, DPRD Kampar, Pemda, ninik mamak dan masyarakat untuk memajukan Kampar khususnya di bidang pariwisata. ‘’Saat ini sebenarnya kami banyak memiliki objek wisata, tetapi pengelolaan saja yang kurang serius,’’ ujarnya. Sebelumnya pemandian Sungai Ijau tidak lepas dipadati pengunjung dihari libur. Ke depan Azis benarbenar komit untuk memajukan pariwisata Kampar, sehingga terwujud Destinasi Wisata Kampar di Provinsi Riau. Setiap liburan masyarakat Riau khususnya Kampar tidak perlu berwisata ke daerah lain lagi, karena Kampar tidak kalah dengan daerah lain terkait pariwisata. Usai meninjau Ulu Kasok, Azis Zaenal dan rombongan juga meninjau tower Telkom di Jalan Lama Sumbar Riau di wilayah Pulau Gadang dengan menggunakan perahu. (nto)

KUNJUNGI DANAU: Bupati Kampar H Azis Zaenal mengunjungi danau PLTA Kotopanjang, Ahad (16/7/2017).

hankan prestasinya yang ketiga kalinya pada lomba cerdas cermat kebudayaan di tingkat nasional pada Agustus nantinya. ‘’Sekolah lain harus banyak belajar dan mengenal tentang museum dan budaya Melayu Riau. Jangan menjadi generasi jalu, jadilah generasi yang peduli dengan kebudayaan, nilai budaya dan artepak di Provinsi Riau ini,’’ harapnya. Lebih lanjut ia meminta kepada guru pembimbing agar tetap memberikan pengetahuan dan membimbing tentang ilmu kebudayaan kepada anak didiknya. Sehingga tahun depan bagi yang belum meraih juara bisa meriah juara dan mengikuti lomba di tingkat nasional.(egp/ifr)

Keluar Toilet, Wabup Rohul Pingsan Sambungan dari hal 17

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

petani dari Logas Tanah Darat juga mengeluhkan rendahnya harga sawit. Ia berharap, harganya kembali menanjak naik. ‘’Sudahlah harganya murah, produksinya pun turun sekarang,’’ ujarnya. Namun demikian, ia mengaku hanya pasrah. ‘’Tidak dapat akal lagi, hanya sawit kami yang ada. Kalau ada usaha lain, mungkin bisa menambah memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mudah-mudahan harganya kembali naik, kalau bisa mencapai Rp2.000 sekilo. Itu baru merdeka,’’ katanya.(jps)

PEKANBARU (RP) - Lelang penambahan pembangunan instalasi rawat inap penyakit dalam 2 lantai di RSUD Selasih Kabupaten Pelalawan akhirnya dibatalkan. Itu setelah pihak penyelenggara lelang menyatakan tidak satupun ada pemenang tender yang dipagukan sebesar Rp11 miliar lebih itu. Padahal proses kualifikasi sudah berjalan sebanyak 3 tahap. Sehingga pada tahap terakhir menyisakan 3 nama perusahaan dan setelah itu dibatalkan. Dari penelusuran Riau Pos proses penambahan bangunan gedung instalasi rawat inap penyakit dalam 2 lantai di RSUD Selasih Kabupaten Pelalawan sudah dibuka sejak 18 Mei 2017. Pada proses kualifikasi awal terdapat sekitar puluhan perusahaan yang mengikuti tender. Salah satu peserta lelang yakni PT Reskarya melalui Kuasa Direkturnya Athar saat diwawancarai Riau Pos bercerita bahwa proses lelang yang terjadi memiliki beberapa keanehan. Menurutnya, diawal proses tender berjalan dengan sebagaimana mestinya. Namun setelah beberapa kali hasil evaluasi lelang dikeluarkan terdapat beberapa kejanggalan. ‘’Jadi kayak dipaksakan supaya lelang ini batal. Kami tidak tahu kenapa,’’ paparnya kepada Riau Pos, Ahad (16/7). Kejanggalan pertama yang dimaksud, diceritakan Athar, adalah prasyarat yang dilampir-

kan oleh LPSE bisa berubah dari proses evaluasi pertama ke evaluasi terakhir. Di mana sebelum mengikuti tender dirinya sudah memastikan ke 14 item syarat kualifikasi sudah dimiliki oleh perusahaan. Namun pada tahap terakhir tiba-tiba proses lelang dibatalkan. Karena ada satu poin syarat kualifikasi yang berubah di akhir evaluasi. ‘’Pada poin ke-9. Itu pada tahap pertama dijelaskan bahwa yang harus dimiliki tukang cor dengan sertifikat tukang cor. Kami punya. Namun tiba-tiba poin ke-9 itu berubah jadi tukang pasang scaffolding. Karena alasan itulah kami dinilai tidak memenuhi syarat,’’katanya. Ia heran, ada dua perusahaan yang ikut serta yang seoalah dipaksakan supaya lolos dalam setiap tahap evaluasi. Sedangkan ke-2 perusahaan tersebut, setelah ditelusuri pihaknya tidak memiliki syarat utama. Yaitu memiliki sertifikat badan usaha (SBU) Jasa Kontruksi sub kualifikasi M2. ‘’Saya jelaskan. Pemilik SBU M1 itu hanya bisa mengerjakan tender sebesar Rp2,5 miliar sampai dengan Rp10 miliar. Sedangkan kedua perusahaan yang lolos sampai evaluasi tahap ke-3 hanya memiliki SBU M1. Kalau lelang ini nilainya di atas Rp10 miliar, maka perusahaan peserta lelang harus memiliki SBU M2. Kami punya itu. Kenapa batal?”Tanyanya heran. (nda)

Tak Ubahnya Kandang Sapi Sambungan dari hal 17 lagi. Sudah rusak. Bolong-bolong karena rapuh. Bahkan, lebih banyak yang rusak daripada yang utuh. Sehingga jika hujan, air akan masuk ke ruangan itu. Di bagian atasnya, tidak ada loteng. Berbatasan langsung dengan atasp seng. Ketika terik matahari, murid akan kepanasan di dalamnya. Membuat konsentrasi belajar terganggu. Fasilitas bangku dan meja belajar, juga terbatas. Satu meja, dipakai oleh tiga murid. Kondisinya juga sudah pada rusak. Ada yang kaki mejanya yang patah, ada pula bangkunya yang tidak ada sandaran. “Dari dua ruangan itu, sekarang yang dipergunakan cuma satu. Karena yang satu lagi, bangku dan mejanya tidak ada,” kata Nur (40), salah seorang wali murid yang tinggal di sekitar bangunan sekolah itu, Sabtu (15/7) sore. Katanya, dua ruangan belajar itu, sudah dipakai sekitar dua tahunan. Hal itu dikarenakan banyaknya jumlah murid yang mendaftar. Sehingga, bangunan-bangunan ruang belajar yang permanen, tidak memadai lagi. ‘’Banyak muridnya di sini. Tinggalnya jauh-jauh. Jadi dari pada anak-anak kami tidak sekolah, daripada anak masuk siang, wali murid sepakat untuk menyumbang seiklasnya untuk memban-

gun dua ruangan lagi. Kami gotong-royong bikin ini,” ujarnya. “Ya, kalau swadaya, beginilah kemampuan kami. Seperti kandang sapi,” lanjutnya. Memang di sekolah itu, memiliki ruang belajar yang permanen. Ada sekitar delapan ruang belajar yang permanen. Tapi, di beberapa ruang belajar yang sudah dibangun permanen ini, fasilitasnya masih terbatas. Murid-murid duduk di lantai yang beralaskan keramik. Tak ada bangku. Hanya ada meja setinggi lutut, tempat murid menulis. ‘’Kemarin ada juga murid disuruh membawa bangku dan meja masing-masing dari rumah. Ya mau bagaimana lagi, dari pada tidak sekolah. Pemerintah harusnya memperhatikan ini,” ungkap Nur. Terkait dengan tenaga pengajar, dia menyebut rata-rata adalah guru honor. Kalau yang pegawai negeri sipil (PNS) hanya ada beberapa orang. ‘’Palingan, dua atau tidak ada orang guru PNS. Selebihnya guru honor,” sebut dia. Salah seorang guru SDN 028 Danau Lancang yang tidak mau disebutkan namanya, juga mengakui dua ruang belajar tersebut dibangun dengan swadaya masyarakat. Untuk tahun ini, hanya satu ruangan yang dipakai. Ruangan itu, digunakan untuk belajar agama dan penjas. “Jadi wali

murid menyumbang, ada juga sumbangan pribadi dari kepala sekolah dulu itu,” kata dia. Sekitar 8 kilometer dari SDN 028, akan ditemui SDN 026 Danau Lancang. Tepatnya di Jalan Mandau kilometer 48, Dusun V, Desa Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu. Kondisi bangunan sekolah ini, hampir mirip dengan SDN 028 Danau Lancang. Di SDN 026 Danau Lancang ini, ada sekitar enam ruang belajar yang dibangun semi permanen. Dindingnya papan yang sudah rapuh, dan tidak ada loteng. Fasilitas meja dan bangku, juga sudah banyak yang rusak, dan tidak layak pakai. “Jadi yang dipakai sekarang ini, hanya lima ruangan,” kata Wakil Kepala SDN 026 Danau Lancang, Bambang. Sedangkan lantainya, hanya dilapisi semen kasar yang seadanya. Dari kejauhan, bangunan ini terlihat sudah miring. Mungkin sekali goyang, bangunan ini akan roboh. Membahayakan murid yang belajar di dalamnya. Atapnya, juga sudah banyak yang bocor. “Dulu itu, lantainya tanah. Baru-baru ini disemen,” ujar Bambang. Dia menceritakan, bangunan sekolah yang semi permanen ini, sudah berdiri sejak 10 tahun yang lalu. Ini dibangun oleh swadaya masyarakat mengingat banyaknya muridnya di desa

tersebut. Sedangkan sekolah-sekolah lain, tidak bisa lagi menampung. Kalaupun bisa bersekolah di tempat lain, lokasinya sangat jauh. ‘’Kami sudah sering ajukan ke Pemda untuk pembangunan ruang belajar ini. Tapi sampai sekarang belum ada realisasinya,” sebut dia. Memang lanjutnya, ada sebanyak 7 ruang belajar yang dibangun permanen. Tapi, bangunan ini tidak bisa menampung semua siswa. Di mana saat ini, ada sebanyak 350 murid dengan 13 rombongan belajar. Sedangkan tenaga pendidik, di sekolah itu ada sebanyak 15 orang. Dari semua itu, hanya dua orang yang PNS. Selebihnya adalah guru honor komite. “Yang PNS itu, saya dan kepala sekolah. Guru-guru PNS, jarang yang mau mengajar di pelosok ini,” sebutnya. Dia juga menjelaskan, tidak hanya SDN 26 dan SDN 28 Danau Lancang yang kondisinya memprihatinkan. Di SDN 006 Koto Kepal, yang merupakan pengembangan dari SDN 006 Danau Lancang, kondisinya juga memprihatinkan. Di situ jelasnya, hanya ada 4 ruangan belajar. ‘’Kita harapkan perhatian pemerintah terhadap sekolah-sekolah yang ada di Danau Lancang ini. Baik itu dari segi pembangunannya, maupun dalam pemerataan guru PNS,” harapnya.(*4/nto) TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK:  KATON SUNGKOWO


Riau Pos 

 HALAMAN 25

SENIN, 17 JULI 2017

Pungli Sekolah, Wako Minta Data KOTA (RP) – Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT meminta warga kota untuk melaporkan pungutan liar (pungli) yang terjadi di sekolah. Tetapi, harus disertai data. “Bawa sini datanya. Artinya, kalau memang itu ada yang seperti itu (pungli, red), mana? Sini datanya. Kalau hanya katanya-katanya, kami ga bisa menindak,” ujar Wako kepada Riau Pos, akhir pekan lalu. FIRDAUS

 Baca Pungli Halaman 31 *3/MIRSHAL/RIAU POS

LEWAT TITIAN: Seorang pejalan kaki melewati titian kayu di atas patahan jembatan yang ambruk di Jalan Gelugur Ujung RT 04 RW 04, Kelurahan Tangkerang utara, Kecamatan Bukitraya, Jumat (14/7/2017).

Jembatan Ambruk Dibiarkan Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

JEMBATAN yang membentang di atas anak Sungai Sail di Jalan Gelugur itu sudah ambruk sejak 23 Juni

lalu atau H-2 Idul Fitri 1438 H. Saat itu, hujan lebat mengguyur Kota Pekanbaru. Sejumlah wilayah di Kota Bertuah terendam banjir. Dan banjir juga mengambrukkan

jembatan tersebut. Meski sudah ambruk sejak tiga pekan lalu, jembatan yang menjadi penghubung antara Kecamatan Sail dan Kecamatan Bukitraya itu

masih belum diperbaiki. Belum tampak ada upaya perbaikan dari Pemko Pekanbaru.  Baca Jembatan Halaman 31

Menperin Restui KIT KOTA (RP) - Demi memuluskan pembangunan Kawasan Industri Tenayan (KIT), belum lama ini Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT langsung menghadap Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto. Dalam pertemuan tersebut, Menperin disebutkan memberi restu untuk pembangunan KIT. Ditemani Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Ingot Ahmad Hutasuhut, Wako memaparkan sejumlah INGOT AHMAD potensi KIT yang akan dibangun di Kecamatan Tenayanraya HUTASUHUT itu. Di samping itu, Wako juga sempat memaparkan kendala pembangunan. Yakni permasalahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau yang masih belum tuntas sampai saat ini. Ihwal pertemuan tersebut diceritakan Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT kepada Riau Pos dalam sebuah acara, akhir pekan lalu. “Kami sudah sampaikan ke Pak Menteri. Kata beliau, tidak perlu menunggu SK dalam mengerjakan proyek strategis  Baca Menperin Halaman 31

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

 TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

26

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Jangan Tunggu Ada Korban, Baru Dipindahkan Tiang Listrik di Tengah Jalan Laporan SAKIMAN, Kota

MIRSHAL/RIAU POS

GORO TPS LIAR: Warga bersama tokoh masyarakat di lingkungan Jalan Makmur serta Camat Bukitraya Masykur Tarmizi, Lurah Tangkerang Lanuai Adrizal bersama-sama membersihkan lokasi tanah kosong yang menjadi TPS liar, Ahad (16/7/2017).

KEBERADAAN tiang listrik di tengah Jalan HR Soebrantas-Jalan Garuda Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, hingga saat ini belum juga ada solusi untuk dipindahkan. Padahal tiang tersebut cukup mengganggu lalu lintas kendaraan bermotor. Apalagi posisi tiang listrik yang terlihat ada trafo tegangan tinggi, masih berada di tengah jalan. Padahal renca pemindahan tiang listrik itu sudah selalu dibahas oleh instnasi terkait, baik PLN maupun Pemko Pekanbaru. Bahkan rencana peminda-

han ini sudah berjalan tujuh tahun lamanya oleh Pemko Pekanbaru, namun, hingga kini tak kunjung terealisasi. Tentu kondisi seperti itu, sangat disayangkan oleh berbagai pihak seperti anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Ruslan Tarigan. Pihaknya heran melihat masalah tiang listrik yang posisinya berada di tengah-tengah simpang HR Soebrantas-Garuda Sakti ini. Bahkan katanya dulu sudah ada informasi akan segera dipindah. Tapi mengapa hingga saat ini belum juga ada tanda-tanda untuk dipindahkan. “Kami minta Pemko, PLN, serta pihak kelurahan agar saling berkoordinasi dan mendudukkan permasalahan ini. Jangan tunggu korban

jiwa atau kerugian lain dari masyarakat barulah dipindahkan,” ungkapnya. Politisi Fraksi PDIP juga mengungkapkan, bahwa warga di sekitar lokasi juga selalu mengeluhkan tentang kondisi tiang listrik, yang selalu mengganggu aktivitas warga di sana. Sebab, sebagian kendaraan harus memutar ketika ingin berbelok ke arah Jalan Garuda Sakti menuju ke Jalan HR Soebrantas. Bukan hanya itu, dari Pantauan Riau Pos, pada saat hari libur tiba pihak kepolisian juga tampak kewalahan untuk melakukan penertiban lalu lintas. Karena Kondisi jalan sempit dan arus lalu lintas yang selalu semrawut. “Seharusnya sudah dipindahkan, karena sudah sangat mengganggu,’’ ujarnya.(ksm)

Kecamatan Bukitraya Minim TPS KOTA (RP) - Masalah tumpukan sampah diberbagai lokasi, masih menjadi permasalahan utama Kota Pekanbaru. Termasuk di kawasan Kecamatan Bukitraya. Camat Masykur Tarmizi sudah berulang kali mengingatkan warga agar tidak salah persepesi. Tanah kosong yang tidak ada penghuninya tidak bisa seenaknya dijadikan tempat sampah. Ia juga mengingatkan, di mana ada tumpukan sampah, itu bukan berarti tempat pembuangan sementara (TPS). Camat juga memastikan, Bukitraya sangat minim TPS, bahkan hampir tidak ada. Maka dirinya memastikan, setiap tumpukan sampah yang ada di wilayahnya adalah TPS

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

Ilegal. Dirinya mengaku, saat ini Kecamatan, Kelurahan dan berbagai elemen masyarakat sedang berusaha keras mencegah adanya tumpukan sampah. Masykur Tarmizi mengakui, sulit mengelola sampah bila tidak ada TPS. ‘’Sekarang memang sedang dikebut pembangunannya. Saya sudah minta bantu kepada dinas terkait agar di kecamatan ini bisa dibangun dibeberapa titik TPS. Karena ada cukup banyak TPS Ilegal yang sulit ditertibkan, walaupun sudah ada plang peringatan keras,’’ terang Camat. Masykur menyebutkan, dirinya bersama Lurah se-Kecamatan Bukitraya sudah menarget beberapa TPS Ilegal nanti benar-benar akan

dilegalkan. Caranya dengan membangun TPS resmi disana. Namun dirinya mengakui, tidak semua titik TPS Ilegal yang ada saat ini bisa serta merta dibangun. Karena perlu izin dari pemilik tanah juga. Beberapa titik yang disebutkan Camat termasuk diantaranya di kawasan Sungai Batak, satu di Marpoyan dan di Simpang Tiga. Yang membuat heran Camat, setelah menggelar gotong royong untuk penertiban TPS Ilegal, yang membuang sampah justru bukan warga sekitar. Melainkan sampah kiriman dari daerah lain. Maka tidak heran, TPS Ilegal selalu muncul di lokasi jalan lintas yang sepi penduduk. Terutama

pada lahan yang tidak berpenghuni. Hal ini yang sekarnag menjadi konsentrasi Bukitraya. Kami mengimbau kepada warga, kalau ada tumpukan sampah bukan berarti itu TPS Legal. Hari ini (kemarin, red), satu lagi TPS Ilegal sudah kami tertibkan. Sudah ditanam pohon. Kami berharap tidak ada lagi warga membuang sampah disini. Kami juga sudah meminta warga sekitar untuk mengawasi dan menjaga lokasi yang sudah bersih untuk tidak kembali ditumpuk sampah oleh mereka yang lewat,’’ ujar Camat disela-sela Gotong Royong bersama warga Kelurahan Tangkerang Labuai, Ahad (16/7) pagi.(end)

 TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

BPK Diminta Awasi Pembangunan Musala Kantor Camat Mandau DURI (RP) - Penambahan bangunan musala di kantor Camat Mandau, Jalan Sudirman, Duri, senilai Rp185,6 juta dinilai warga terlalu tinggi. Pasalnya penambahan bangunan yang hanya beberapa meter saja, tetapi menghabiskan anggaran hingga ratusan juta. Itu sangat aneh dan terlalu berlebihan. ‘’Anggaran sebesar itu cukup besar. Makanya kami minta pihak inspektorat Bengkalis dan Badan Pemeriksa Keungan (BPK) agar mengawasi pengerjaan penambahan bangunan musala di kantor Camat Mandau. Jangan sampai terjadi korupsi, karena dana itu adalah uang negara yang harus betul-betul dipergunakan sesuai dengan kebutuhan,” ujar Wahyu, salah seoarang warga Mandau, kepada Riau Pos. Terhadap permintaan warga, Camat Mandau, Joko Edi Imhar saat dikonfirmasi Riau Pos melalui selulernya membenarkan adanya anggaran untuk pembangunan musala kantornya. “Memang ada pengerjaan penambahan bangunan musala di kantor Camat Mandau, tetapi saya tidak tau berapa besaran nilainya,” ujarnya. Ketika ditanya apakah ada kegiatan lain, pemeliharaan rutin bangunan di kantor Camat Mandau, selain penambahan bangunan musala? Joko menjawab, ada pengerjaan lain selain penambahan bangunan musala yakni renovasi Kantor Satpol PP Kecamatan Mandau dan renovasi garasi di rumah Dinas Camat Mandau. “Tapi saya tidak tau berapa anggarannya. Silahkan tanya ke bagiannya di Kantor Camat Mandau saja,” terangnya.(*2)

Pengedar Sabu-sabu Dibekuk di Parkiran DURI (RP) - Tim Opsnal Polsek Mandau berhasil membekuk tersangka bandar narkoba jenis sabu-sabu berinisial FR (33) warga gang Baru, Jalan Batu 4 Kelurahan Bagan Punak, Kecamatan Bangko Pusako. Tersangka ditangkap, Sabtu (15/7), sekira pukul 22.15 WIB, Jalan Sudirman tepatnya di parkiran toko di Kelurahan Babussalam, Kecamatan Mandau. Dalam penangkapan terhadap tersangka FR, Polsek Mandau berhasil mengamankan barang bukti 1 paket diduga sabu-sabu, 1 buah kotak rokok merek Dunhill hitam, uang hasil penjualan sabu-sabu Rp100 ribu dan 1 unit Hp. Tersangka FR adalah bandar narkoka jenis sabu-sabu dan dari hasil penyelidikan tersangka akan melakukan transaksi di TKP. Berdasarkan informasi tersebut kemudian tim opsnal melakukan pengintaian dan menunggu tersangka datang, sekitar pukul 22.00 WIB tersangka datang bersama seorang temannya dengan menggunakan sepeda motor. Pada saat turun dari sepeda motor, polisi langsung menangkap tersangka, namun temannya yang berada di sepeda motor berhasil melarikan diri. Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo mengatakan, tersangka bersama barang bukti dibawa ke Polsek Mandau untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.(*2)

PINGGIR-DURI-DUMAI

21 Remaja Diamankan Polisi Laporan HASANAL BOLKIAH, Dumai

AKSI tawuran antar kelompok remaja kembali terjadi. Aksi mereka semakin meresahkan dan sangat membahayakan. Pasalnya masing-masing kelompok remaja ada yang membawa senjata tajam untuk menyerang lawan. Namun beruntung pihak kepolisian dan tim gabungan cepat bergerak, sehingga berhasil mengamankan meredam situasi dan polisi berhasil mengamankan 10 remaja yang terlibat tawuran, Ahad (16/7) dini hari di beberapa Jalan di Kota Dumai. Sedangkan ditempat terpisah, sebanyak 11 remaja yang sedang berada di Wisma Lagoi Jalan Pepaya tidak bisa berbuat apa-apa. Aktivitas mereka menghisap lem kambing di ketahui petugas, Ahad (16/7) dini hari. Pesta mereka menikmati lem kambing seketika buyar saat petugas Satpol PP menggerebek mereka. Keberhasilan petugas mengamankan situasi tawuran berhasil mencegah korban. Padahal aksi tawuran para remaja di Kota Dumai sudah lama tidak terjadi. Malam itu, petugas yang mendapat informasi adanya aksi tawuran langsung bergerak ke TKP. Puluhan remaja kabur tunggang langgang saat petugas tiba. Akan tetapi petugas sempat mengamankan sekitar 10 remaja yang terlibat tawuran. Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi melalui Kasat Shabara AKP Maryanta mengatakan memang melakukan penangkapan terhadap sepuluh orang remaja yang terlibat aksi tawuran. “Aksi tawuran dapat kita cegah itu hasil patroli diseputaran Jalan

Leppin, Jalan Bukit Datuk Lama, Jalan Bumi Ayu serta Jalan Jenderal Sudirman,” tuturnya. Saat itu tim menemukan sekelompok remaja, sedang melakukan aksi tawuran mengunakan senjata tajam berupa parang. Kemudian petugas lansung melakukan pengamanan terhadap para pelaku dan menyita barang bukti. Semua remaja yang diamankan dibawa ke Mapolres Dumai untuk proses lebih lanjut. “Kami tahan dulu mereka, harus ada tindakan untuk membuat efek jera bagi mereka,” tutupnya. Sementara itu, terhadap 11 orang remaja yang diamankan oleh pihak Satpol PP, bermula dari laporan warga setempat yang merasa resah akan aktivitas remaja. Kepala Dinas Satpol PP Bambang Wardoyo mengatakan penggrebekan itu tindak lanjut laporan warga sekitar .”Dari 11 remaja yang diamankan terdiri dari 7 laki-laki dan 4 wanita,” ujarnya. Untuk memberi efek jera dan menyelamatkan generasi bangsa, kesebelas remaja langsung digiring ke Kantor Satpol PP. “Mereka (remaja) terjaring dalam operasi razia gabungan cipta kondisi bersama pihak Kepolisian dan TNI, mereka didata dan orang tua mereka yang datang untuk membebaskan remaja itu,”tambahnya. Ia juga menghimbau kepada orang tua agar dapat mengawasi aktifitas anak-anaknya saat diluar. “Awasi kegiatan di luar rumah, kami sangat miris melihat generasi bangsa yang masih keluyuran tengah malam dan mengisap lem ini. Sekali lagi Saya minta orang tua dapat lebih aktif lagi dalam mengawasi anak-anaknya,” tutupnya.(ksm)

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

HASALAN BOLKIAH/RIAU POS

DIAMANKAN POLISI: Para remaja yang terlibat aksi tawuran antar kelompok diamankan di Mapolres Dumai, Ahad (16/7/2017).

Kasek Diminta Kirimkan Data Siswa

Lahan Terlantar Berpotensi Picu Konflik DURI (RP) – Keberadaan lahan terlantar di Kecamatan Mandau, Pinggir dan sekitarnya baik milik masyarakat, pemerintah maupun tanah konsesi PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) berpotensi memicu konflik di tengah masyarakat. Apalagi lahan tersebut sama sekali tidak dimanfaatkan secara maksimal. Kenyataan tersebut menjadi pikiran pemuka masyarakat Mandau, H Arwan Mahidin. Mantan anggota DPRD Bengkalis ini berharap Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bengkalis bisa menginventarisir lahan-lahan terlantar itu. “Setelah diinventarisir, pengelolaan lahan itu kita harapkan bisa dikoordinir oleh pemerintah daerah,” katanya, Sabtu (15/7) Menurut Arwan, pembiaran lahan terlantar itu tidaklah bijak. Kalau dikoordinir oleh pemerintah daerah, lahan terlantar tersebut bisa digarap bersama untuk memperkuat program ketahanan pangan. Itu juga bakal menjadi sumber mata pencaharian baru bagi masyarakat setempat yang kini tengah dilanda kelesuan ekonomi. “Kalau pemanfaatan lahan terlantar itu tidak diatur pemerintah, konflik antar masyarakat bisa terjadi. Sebab satu sama lain bisa saling berebut. Misalnya untuk memanfaatkan lahan-lahan konsesi PT CPI seperti lahan bekas borrow pit atau lahan di bawah power line. Makanya kita minta BPN menginventarisir lalu pemanfaatannya diatur pemerintah daerah,” usul Arwan.(sda)

27

HASANAL BOKIAH/RIAU POS

TEMUKAN LIMBAH B3: Petugas Dinas KLH dan Kebersihan Kota Dumai menemukan limbah B3 yang diduga sengaja dibuang perusahaan di TPS Jalan Datuk Laksamana, Sabtu (15/7/2017).

Diduga Limbah B3 Dibuang di TPS DUMAI (RP) - Petugas kebersihan dinas lingkungan hidup dan kebersihan Kota Dumai tidak menyangka, ketika membersihkan tempat penampungan sementara (TPS) sampah di Jalan Datuk Laksamana. Petugas menemukan limbah bahan beracun berbahaya (B3) yang diduga sengaja dibuang perusahaan secara sengaja, Sabtu (15/7) kemarin. Bahkan, sebelumnya petugas pengakut sampah kerap menemukan sampah domestik perusahaan yang dibuang pada TPS yang terletak dipinggiran Jalan Datuk Laksamana itu terdapat sejumlah perusahaan, diduga limbah tersebut berasal dari perusahaan yang berdomisili di Kota Dumai.

Pantauan di lapangan terlihat, limbah perusahaan yang tak diketahui itu terdapat berbagai jenis, seperti gumpalan minyak hitam, botol bekas cairan kimia dan beberapa jenis limbah B3 lainnya. Padahal secara aturan limbah itu harus dimusnahkan. Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Satria Wibowo, melalui Kabid Kebersihan, Yudha Pratama mengatakan, gumpalan minyak dan sejumlah barang lainnya yang diduga limbah perusahaan itu awalnya ditemukan oleh petugas dilapangan dan melaporkan kepadanya. “Kami langsung cek ke TKP dan didapati sejumlah barang diduga merupakan limbah perusahaan yang di buang pada

TPS,” ujar Yudha. Dikatakannya, di lokasi yang sama kerap ditemukan sampah domestik Perusahaan, padahal sesuai aturan bahwa sampah domestik perusahaan dibuang ke TPA, sesuai izin yang dikeluarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan. “Permasalahan ini akan didalami, dan limbah perusahaan tersebut di bawa ke kantor untuk menyelidiki pemilik limbah, karena kejadian seperti ini sudah sangat memprihatinkan,” tuturnya Pihaknya belum bisa memastikan per usahaan mana yang bertanggung jawab atas temuan tersebut, namun pihaknya berusaha untuk mencari tahu siapa bertanggung jawab. “Ini tidak bisa dibiarkan,” tutupnya.(hsb)

DURI (RP) - Masih banyaknya permasalahan terkait soal penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kabupaten Bengkalis, terutama di Duri membuat calon wali murid menggelar aksi unjuk rasa. Bahkan, sampai dengan melakukan penggembokan pagar sekolah seperti yang terjadi di SMAN 3 Mandau. Hal tersebut diakibatkan oleh tidak terakomodirnya dengan baik oleh sekolah maupun Dinas Pendidikan Provinsi. Jika terakomodir dengan baik mungkin tidak akan ada masalah. Seperti telah mempersiapkan sekolah lain jika ada calon siswa yang tidak diterima, terutama calon siswa warga lingkungan sekolah. Hal tersebut dikatakan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bengkalis, Edy Sakura kepada Riau Pos belum lama ini. Agar permasalahan ini tidak berlarut-larut, akhirnya Komisi IV DPRD Bengkalis mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Riau, untuk membahas solusi tentang kejelasan anakanak Duri yang belum masuk SMA maupun SMK. Ketua Komisi IV DPRD Bengkalis H Abi Bahrun SS MSi kepada wartawan mengatakan, pertemuan mencari solusi dalam penyelesaian dibeberapa sekolah yang masih kisruh soal PPDB di Duri. Dalam pertemuan antara Dinas Pendidikan Provinsi Riau dengan Komisi IV DPRD Bengkalis pihak Dinas Pendidikan Provinsi Riau mengutus beber-

apa kepala bidang (kabid) beserta kepala seksi (kasi). Dalam pertemuan tersebut Abi Bahrun menjelaskan, setelah pihaknya mendatangi Disdik Riau sudah mendapatkan beberapa kesepakatan, antara lain Disdik Riau menunggu data, daya tampung SMA dan SMK yang ada di Duri, salah satunya adalah SMAN 3 Mandau dari masing-masing kepala Sekolah. Lalu Disdik Riau menunggu data valid jumlah calon siswa yang belum diterima dari masing-masing sekolah. Dan Disdik Riau meminta kepada pihak sekolah, membuat surat permohonan penambahan rombel. Setelah dapat, maka Disdik Riau akan segera turun ke Mandau dan memberikan kebijakan. Menanggapi hal tersebut, masih adanya permasalahan di SMAN 3 Mandau, soal PPDB yang masuk dalam wilayah Kecamatan Bathin Solapan. Ini membuat Camat Bathin Solapan, Iskandar SE kesal. Dan mendesak agar pihak sekolah, komite, calon wali murid dan pihak kelurahan agar segera menyelesaikan permasalahan ini. “Sekolah itu wajib, mau belajar menambah ilmu saja kok sulit sekali,” ujarnya. Bahkan sebelumnya pada saat aksi unjuk rasa yang terjadi di SMAN 3 Mandau, bahkan calon wali murid sampai menyegel pintu gerbang SMAN 3 Mandau. Kepala SMAN 3 Mandau Syahweni Fitri mengaku tidak tahu menahu soal PPDB, kerena sepenuhnya menjadi kewenangan Dinas Pendidikan Provinsi.(*2)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN


METROPOLIS

28

Kantong Plastik Hitam Masih Beredar

Kadin Pekanbaru Segera Gelar Mukota KOTA (RP) - Kamar Dagang Industri (Kadin) segera menggelar Musyawarah Kota (Mukota) Pekanbaru yang ke-5. Kegiatan yang akan digelar di Hotel Grand Central Pekanbaru pada 24 Juli mendatang membahas pemilihan ketua dan pembahasan pertanggungjawaban terhadap masa jabatan lima tahun sebelumnya. Apalagi tahun ini merupakan masa berakhirnya periode kepengurusan Ketua Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Pekanbaru. Untuk itu, Kadin telah menyiapkan segala kesiapan untuk melaksanakannya. Seperti yang disampaikan Ketua Kadin Kota Pekanbaru, Supirman kepada Riau Pos, Jumat (14/7), dalam berkewajiban untuk membentuk panitia yang menyelenggarakan Mukota Kadin, saat ini tim panitia yang sudah terbentuk sudah menyiapkan berbagai persiapan. "Dalam mukota, tidak hanya diadakan pemilihan, akan ada seminar, pembahasan LPj serta pembahasan program kerja Kadin Pekanbaru ke depan," terangnya. Senada dengannya, Ketua Panitia Pengarah Mukota V Kadin Pekanbaru, Nopra Saputra menyebutkan penetapan Ketua Kadin Pekanbaru periode 2017-2022 nantinya akan dilakukan sesuai AD/ART. Nopra menyebutkan ada beberapa syarat untuk menjadi kandidat Ketua Kadin Pekanbaru. Di antaranya menyerahkan formulir paling lambat 15 Juli 2017. Selain itu, kandidat juga harus memiliki KTA dan pernah menjabat dalam kepengurusan Kadin Kota minimal satu periode penuh. Sedangkan syaratnya juga harus terdaftar sebagai anggota Kadin dan mendaftar menjadi peserta mukota paling lambat 20 Juli. Nopra mengatakan saat ini ada 99 anggota Kadin yang aktif di Pekanbaru. Dari seluruh angota tersebut, baru satu orang yang menyatakan ingin menjadi kandidat yakni calon incumbent. "Kita masih membuka pendaftaran bagi yang ingin mendaftar,. Dalam pemilihan ketua tersebut agar quorum harus memenuhi 2 pertiga peserta. Ya kita harapkan partisipasi peserta, " tutupnya.(tya)

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Laporan SAKIMAN, Kota

SEKOLAH WITAMA NASIONAL PLUS FOR RIAU POS

RAIH PERUNGGU: Murid SD Witama Nasional Plus Fernando Lawren foto bersama dengan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman usai menerima medali perunggu bidang Matematika tingkat SD OSN ke-17, baru-baru ini.

Raih Perunggu, Sekolah Witama Apresiasi Prestasi Murid KOTA (RP) - Murid SD Witama Nasional Plus, Fernando Lawren mengharumkan nama Riau di kancah nasional. Murid berprestasi ini meraih medali perunggu bidang Matematika tingkat SD pada Olimpiade Sain Nasional (OSN) ke-17 yang dilaksanakan di Pekanbaru, 2-8 Juli lalu. “Sekolah memberikan apresiasi bagi peserta didik yang meraih prestasi. Fernando Lawren memang sudah kami persiapkan. Bersyukur ia mendapatkan medali perunggu,” ujar Ketua Yayasan

Witama Nasional Penerus Bangsa Erna Wilianti SH kepada Riau Pos, Ahad (16/7). Erna mengaku bangga atas prestasi gemilang yang dicapai Fernando Lawrence. Apalagi murid SD Witama ini sudah dua kali meraih juara nasional untuk perlombaan bidang matematika. “ Kita bangga peserta didik sekolah Witama selalu punya bakat dan talenta yang luar biasa. Hal ini dengan terbuktinya sering mendapat juara di beberapa bidang baik lomba nasional maupun luar negeri,” ucap Erna.(mar)

menangani hal tersebut hingga ke distributornya. MESKIPUN telah diberiSeperti pemberitaan kan peringatan terkait sebelumnya, imbauan beredarnya surat imbauan itu disampaikan dalam oleh Balai Besar Pengabentuk surat resmi oleh wasan Obat dan Makanan BPOM yang ditandatan(BBPOM) RI, agar tidak gani oleh Kepala BBPOM menggunakan kantong RI Dr Husniah Rubiana plastik kresek hitam se- DAPOT Thamrin Akib. bagai bungkusan belan- SINAGA Dalam edaran surat ja, namun masih banyak tersebut BPOM menditemukan di berbagai tempat di jelaskan, bahwa surat edaran itu Pekanbaru. menindaklanjuti hasil pengawasan Pantauan Riau Pos di beberapa terhadap kantong plastik kresek. tempat perbelanjaan, plastik warna Bahwa Badan POM RI menganggap hitam yang diduga mengandung perlu mengeluarkan peringatan kezat berbahaya tersebut seperti di pada publik sebagai terkait hal itu. Pasar Pagi Arengka dan tempat Selain itu ia mengatakan bahwa perbelanjaan lainnya masih saja kantong plastik kresek berwarna dipergunakan pedagang dalam terutama hitam kebanyakan merberjual beli. upakan produk daur ulang yang Dengan kondisi ini anggota sering digunakan unluk mewadahi DPRD Kota Pekanbaru Dapot makanan. Sinaga menyarankan agar pihak Dalam proses daur ulang terseBBPOM segera melakukan penari- but riwayat penggunaan sebelumkan. Hal itu dilakukan menurutnya nya tidak diketahui, apakah bekas demi untuk kesehatan masyarakat. wadah pestisida, limbah rumah Sebab dengan dibungkusnya per- sakit, kotoran hewan, limbah Iogam belanjaan di kantong plastik terse- berat dan lain-lain. Dalam proses but dapat mengancam kesehatan. tersebut juga ditambahkan berb“Ya, kami minta pihak BBPOM agai bahan kimia yang menambah dan Disperindag agar secepatnya dampak bahayanya bagi kesehatan. melakukan tindakan,” kata Komisi Melalui surat itu, BBP OM II DPRD Kota Pekanbaru itu, Ahad mengimbau agar masyarakat tidak (16/7). menggunakan kantong plastik Bukan hanya itu, Fraksi PDIP ini kresek daur ulang tersebut untuk juga meminta agar BPOM dan Dis- mewadahi langsung makanan siap perindag saling berkoordinasi dan saji.(ade)

Cara Warga Labuai Tutup TPS Ilegal di Jalan Makmur

Bersihkan dengan Alat Berat, Tanami Pohon Warga RW 6 dan RW 8 Kelurahan Tangkerang Labuai meluapkan keresahan terhadap tempat pembuangan sampah ilegal dengan tindakan nyata. Bersama camat dan lurah, warga menurunkan alat berat, membersihkan sampah dan menanam pohon beramairamai. Laporan HENDRAWAN, Kota

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

ADA rambu stop tanda larangan lewat terpasang di Jalan Makmur beberapa hari terakhir. Termasuk pada Ahad (16/7). Asap tertihat mengepul dari kejauhan. Dari dekat terlihat 7 titik pembakaran sampah yang membuat asap tinggi di kawasan yang sudah dikenal setahun terakhir sebagai TPS Ilegal. Hal ini membuat resah warga, terutama selama lima bulan terakhir. ‘’Satu atau dua tahun terakhir saja baru ada di sini. Cuma lima bulan terakhir ini yang

menjadi-jadi. Ini bukan tidak sedikit. Baunya sampah kami, daerah menyengat dan sampah ini cuma ada tiga kepala seakan berbaris sepankeluarga termasuk saya. jang 70 meter di Jalan Kami biasa langsung Makmur tersebut. Jalan bakar sampah di rumah Makmur tidak begitu masing-masing. Ini ini panjang, hanya sekisampah kiriman,’’ kata tar 1 km. Tapi jalan ini Sudirman, warga setemmerupakan jalan linpat yang ikut bergotong MASYKUR tas, penghubung antara royong bersama warga TARMIZI Jalan Bakti dan Jalan lainnya pagi itu. Kesadaran. Setiap hari Yang membuat geram banyak kendaraan lewat. Sudirman dan warga lainnya Bahkan saat diberi rambu stop, adalah sampah yang bertumpuk tetap banyak kendaraan yang

lalu-lalang pagi hingga siang itu. Hari itu merupakan hari terakhir pembersihan TPS Ilegal itu. Namun warga tetap membawa parang, cangkul dan berbagai peralatan bersih-bersih. Alat berat hanya tinggal jejak. Sampah sama sekali sudah tidak terlihat. Hanya asap yang terus mengepul melumat sisa-sisa sampah dan rumput yang ditebas. ‘’Ini sudah sejak Rabu sebetulnya. Kami minta bantuan DKP menurunkan satu loader (alat berat, red) dan tiga mobil untuk

membersihkan sampah. Hari ini (pagi kemarin, red) ini membersihkan dan menanam pohon. Ada 70 bibit pohon yang ditanam warga hari ini,’’ ungkap Camat Bukitraya Masykur Tarmizi, didampingi Lurah Tangkerang Labuai Adrizal dan sejumlah Ketua RW dan RT kelurahan setempat. Sekitar pukul 09.00 WIB, semua sampah telah dimusnahkan. Bau menyengat sampah itu telah hialng. Sejumlah batang pohon hijau yang baru ditanam di salah satu sisi jalan terlihat jelas.(ade)

 TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

HALAMAN 29

UNDANGAN KEMANUSIAAN LEWAT JINGGA

’’SUARAKAN’’ HAM DENGAN AKSI DIAM

SLOVENIATIMES

Yang hilang menjadi katalis / Di Setiap Kamis / Nyali Berlapis – Hilang (Efek Rumah Kaca)

EXPLORE – GET A LIFE

6(%(1$51<$ ,1,/$+ +$.08 6(68$, +$0 BANYAK sekali kasus yang mengatasnamakan pelanggaran HAM di Indonesia. Bahkan, hal itu bisa berujung kasus pidana. Tapi, kamu tahu nggak sih sebenarnya apa aja yang dianggap pelanggaran HAM? Bagaimana cara memperjuangkannya?

GIGIH: Meski sendiri, Diah Rizki, inisiator Aksi Kamisan Surabaya, tetap beraksi di depan Gedung Grahadi, Surabaya.

EXPLORE – GET A LIFE

78-8+ )$.7$ 0(1&(1*$1*.$1 7(17$1* 6$03$+ SAMPAH. Mendengar namanya aja pasti bikin mengernyit jijik. Padahal, nggak jarang orang rela berkutat, bahkan sampai masuk dan bersentuhan langsung dengan timbunan sampah buat membersihkannya. Nah, sebagai limbah, ternyata sampah punya banyak fakta unik loh!

IVAN/ZETIZEN TEAM

WEEKLY CHALLENGE SESSION 30

KETIKA keadilan untuk hak asasi manusia (HAM) mulai redup, Aksi Kamisan berusaha menyuarakannya setiap Kamis. Gedung-gedung vital dipilih sebagai tempat untuk menyuarakan aksi damai tersebut. Sebut aja Istana Negara, Gedung Sate, Bandung, atau Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Aksi Kamisan dilatarbelakangi keresahan Maria Katarina Sumarsih dan beberapa temannya yang tergabung dalam Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK). JSKK merupakan wadah bagi para keluarga dari korban kasus pelanggaran HAM oleh negara seperti Trisakti, Semanggi, dan Munir. Setelah mengadakan diskusi pada 9 Januari 2007, akhirnya JSKK sepakat melakukan sebuah aksi rutin untuk memelihara ingatan masyarakat mengenai kasus pelanggaran HAM yang belum dituntaskan negara. ”Dukacita kami sebagai korban sudah bertransformasi menjadi perjuangan Aksi Kamisan. Dengan cara ini, kami bertahan untuk kebenaran dan melawan lupa, bukan lagi menolak. Sebab, dengan melawan, kami ada upaya,” jelas Sumarsih. Secara garis besar, Aksi Kamisan mengutamakan aksi damai dengan berpakaian serbahitam dan membawa payung hitam. ”Payung sebagai simbol perlindungan,” tutur Sumarsih. ”Nah, warna hitam sebagai tanda keteguhan kami dalam mencintai para korban,” lanjutnya. Dalam aksi tersebut, peserta berdiri dan berdiam diri sambil membawa spanduk dan selebaran untuk dibagikan kepada pengguna

SEBAGAI cowok, rambut itu jadi indikator kerapian yang sering banget dinilai orang. Jadi, pastiin selalu rambutmu rapi dan keren. Yuk, tunjukin style rambutmu plus cerita di balik style-mu itu! Sepuluh Zetizen terunik bakal memenangkan pomade keren dari @sbagrooming.

FIND MORE ON:

zetizen.com PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 7%

SMA

71%

KULIAH

22%

jalan. ”Diam dipilih karena bukan berarti korban telah kehilangan hak sebagai warga negara, tapi sekaligus menunjukkan bahwa peserta aksi bukan perusuh,” terang Sumarsih. Sementara itu, berdiri melambangkan bahwa keadilan tetap harus ditegakkan. Keberanian pejuang Aksi Kamisan nggak mudah. Beberapa kali aksi tersebut sempat dipukul mundur oleh polisi. ”Dulu pas ada tamu negara, kami diusir dan didorong sama polisi. Kami dianggap melanggar undang-undang karena beraksi pada jarak kurang dari 100 meter dari gerbang Istana Negara,” kenang Sumarsih. Setelah sepuluh tahun berjuang, Sumarsih yang merupakan ibunda korban tewas pada peristiwa Semanggi I mulai mendapatkan apresiasi. Salah satunya, makin banyaknya kalangan yang turut menjadi peserta aksi. Mulai siswa SMA hingga artis Rieke Diah Pitaloka. Pada peringatan satu dekadenya, Aksi Kamisan memperoleh Rekor Muri untuk aksi tergigih dalam memperjuangkan penegakan hukum terhadap HAM di Indonesia. Hal tersebut juga didukung dengan banyaknya apresiasi dari media maupun kaum intelektual. ”Pernah ada orang Korea yang datang ke Jakarta dan tertarik mempelajari Aksi Kamisan. Akhirnya, diundanglah salah seorang korban yang berujung pada penghargaan,” ungkap Sumarsih. Aksi Kamisan yang awalnya diinisiatori di Jakarta kini ”menular” ke beberapa kota besar lain seperti Bandung, Jogja, Surabaya, dan Malang. (may/c25/als) Jenis Cewek kelamin Cowok

59% 41%

Usia 12–15 tahun

DOK. MARIA SUMARSI

H

mi h)) ter us be rju an g de ( ng ah Su ma rsi h (te TID AK GO YA H: Ma ria an HAM di Indonesia. gar tuntasnya kasus pelang

PENGGALAN lirik di atas merepresentasikan duka dari hilangnya para aktivis. Efek Rumah Kaca (ERK), band di balik lirik tersebut, menyajikannya dalam segmen Jingga pada album Sinestesia. Dirilis pada 2016, Jingga berisi tiga lagu yang didedikasikan untuk mengenang hilangnya para aktivis. Cholil Mahmud, vokalis ERK, mengangkat tema tentang HAM di lagunya setelah beberapa kali mengikuti Aksi Kamisan. ’’(Aksi) Kamisan adalah undangan bagi seluruh warga untuk menuntut hak-hak manusia, termasuk mendorong upaya rekonsiliasi dalam kasus hilangnya para aktivis,’’ ujar Cholil ketika ditemui di rumahnya. ’’ERK berupaya menyampaikan pesan dalam Aksi Kamisan lewat segmen Jingga. Kami ingin publik mendengar kisah dalam musik, menangkap pesan, dan menginterpretasinya sendiri,’’ lanjutnya. Salah satu lagu pada segmen Jingga, Hilang, pernah dimuat dalam kompilasi Amnesti Internasional pada 2010–2011. ’’Kami sempat takut mengomersialkan konflik. Harus benar-benar riset. Takut ketika lagu sudah ada, tidak sejalan dan selaras dengan aksi,’’ kata Cholil. Lagu Hilang juga memuat nama-nama para aktivis yang dikenal Cholil dari literatur dan saat mengikuti Aksi Kamisan. ’’Kami berusaha mengenalkan nama-nama ini ke publik sekaligus mengungkapkan kekaguman kami atas perjuangan mereka dalam menegakkan dan menuntut keadilan,’’ tutur Cholil sambil menerawang. Memandang musik sebagai sarana dialog terbuka, Cholil nggak hanya berharap publik lebih memperhatikan konflik HAM yang ada. Dia ingin Aksi Kamisan bisa mendorong pemerintah untuk segera menyelesaikan permasalahan hilangnya para aktivis. (raf/ c14/als)

Cholil Mahmud, vokalis Efek Rumah Kaca

81 persen Zetizen peduli dengan keadilan HAM di Indonesia.

Zetizen di Jawa Tengah dan Kalimantan Barat menyuarakan keadilan HAM dengan gabung organisasi pejuang HAM. Yang menarik dari Aksi Kamisan menurut Zetizen (3 tertinggi):

Mengangkat kasus pelanggaran HAM 42%

Mengusung aksi damai 38% Jenis aksinya beragam di setiap kota 11% LAYOUT: NINA/ZETIZEN TEAM

19%

16–18 tahun

66%

RIFQI/ZETIZEN TEAM

19–20 tahun

15%

JUMLAH RESPONDEN 1.232 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

GET READY!

Zetizen National Challenge 2017

PENDAFTARAN MULAI

HARI INI • Learn new cultures • Meet new friends • Visit adventurous place Siapkan aksi positif kalian, satu aksimu menginspirasi sekitarmu. Baca terus update-nya di

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

zetizen.com

Indahnya Berbagi MUHAMMAD ULUL AZMI ’’Aksi saya penggalangan dana untuk berbagi ke panti asuhan dalam rangka bulan suci ramadhan. Aksi saya ini melibatkan banyak generasi Z atau remaja PIK yang ingin ikut berbagi ke panti asuhan. Sekarang aksi ini masih dilanjutkan apalagi sebentar lagi akan menyambut bulan baik yaitu bulan suci ramadhan. Semoga anak-anak yang di panti asuhan jugak dapat merasakan apa yang kita rasa. Amin’’

Peduli Anak Yatim di Lingkungan Sekitar

Menanam Pohon Untuk Masa Depan DONI RUSDIANI ’’Menanam pohon untuk masadepan. Karna pohon sumber oksigen bagi manusia dan untuk menangulangi erisi sunagi 35 orang melakukanya. Alhamdulilah lancar’’

Mengajar di SD Desa Alahair Timur Meranti

SEKAR SUR AZIZAH

NICKYTA IHYA SYAHJANNY PUTRI

’’Setiap bulannya di hari ahad ,aku selalu menyempatkan diri untuk hadir dan bertemu dengan wajah-wajah kecil dan imut para anak yatim di kecamatan Minas, Siak. Kegiatan ini ku lakukan sudah hampir 2 tahun lamanya.Dari kegiatan ini membuatku belajar dari mereka tentang berjuta kisah hidup dan menginspirasi. Menghadirkan senyum untuk mereka dan berbagi ilmu adalah hal yang sangat memberikan sejuta pelangi. Maka berikanlah kebahagiaan kecil kita dengan cinta sehangat mentari untuk mereka’’

’’Tugas dari seorang delegasi kota Pekanbaru untuk BPAD Riau tidak hanya belajar tentang budaya lokal, tapi juga mengajarkan kembali bermacam-macam budaya tersebut. Saya berkesempatan untuk mengajar di SD 001 Alahair Timur bersama delegasi lain. Disini kami mengajarkan lagu-lagu daerah yang ada di Riau dan memberikan pengetahuan seputar Riau kepada adik-adik di SD 001 Alahair Timur’’  TATA LETAK: EKO FAIZIN


30

METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

Masih di Atas Motor, Diminta Bayar Parkir Laporan SITI AZURA dan AFIAT ANANDA, Kota

PANITIA HUT VIHARA SATYA DHARMA FOR RIAU POS

PUNCAK PERAYAAN: Pelepasan balon menjadi penanda dimulainya acara puncak perayaan HUT Vihara Satya Dharma Rumbai sekaligus pembukaan bazar yang melibatkan 30 UMKM di Pekanbaru, Sabtu (15/7/2017) petang.

30 Stan UMKM Ramaikan Bazar HUT Vihara Satya Dharma KOTA (RP) - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Vihara Satya Dharma berlangsung meriah. Tidak hanya banyak masyarakat Tionghoa dan warga sekitar yang datang, namun kegiatan bakti sosial dan bazar yang digelar selama dua hari hingga Ahad (16/7) juga dijejali pengunjung. Lokasi bazar yang tepat hadir di halaman Vihara Satya Dharma Kwan Tee Kong Bio di Jalan Tanjung Katung, Simpang Sakinah, RW 09, Kelurahan Umban Sari, Rumbai. Tidak kurang dari 30 stan usaha mikro kecil menengah (UMKM) dilibatkan. Bazar sendiri dimulai bersamaan dengan pembukaan kegiatan puncak HUT Perdana tersebut pada Sabtu (16/7) sore. Pembukaan acara sekaligus dimulainya bazar sendiri begitu meriah. Panitia HUT Perdana Vihara Satya Dharma mengklaim lebih dari 1.000 orang hadir. Hal ini tidak berlebihan melihat kondisi menyemut yang memadati halaman Vihara tersebut. Acara makin meraih dengan adanya aksi pelebasan balon sebagai pertanda dimulainya acara. ‘’Ini merupakan prosesi lanjutan dari perayaan HUT Vihara Satya Dharma yang kami gelar bersamaan dengan peringatan

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

hari kelahiran Dewa Kwan Kong. Selama dua hari ini juga ada Bazar Pekanbaru Street Festival dimana 30 stan di antaranya merupakan pelaku UMKM. Di sini kami memberikan kesempatan kepada pelaku usaha kecil untuk mempromosikan produk mereka,’’ kata Dirmanto, perwakilan panitia acara. Bazar itu sendiri berlangsung selama dua hari hingga Ahad (16/7) pukul 22.00 WIB. Bazar ini mendamping sejumlah kegiatan puncak perayaan HUT Vihara Satya Dharma Rumbai. Ahad (16/7) malam dilaksanakan sejumlah agenda puncak perayaan. Selain penyerahan hadiah sejumlah lomba yang sudah digelar sebelumnya, malam ini juga akan digelar panggung seni oleh ormas Tionghoa di Pekanbaru. ‘’Kami juga menghadirkan artis dari Taiwan dan Malaysia serta hiburan sirkus dari Tiongkok. Nanti puncaknya (dini hari tadi, red), dilakukan ritual Puja Bakti Dewa Kwang Kong. Yang mana waktunya bertepatan dengan kelahiran Dewa Kwang Kong,’’ sebut Dirmanto. Sementara itu, Panitia lainnya Toni menyebutkan, vihara yang dirayakan ulang tahunnya ini dibangun dengan tujuan menyediakan tempat ibadah rep-

resentatif bagi umat Tionghoa. Warga Tionghoa Pekanbaru memiliki cita-cita vihara yang berdiri di atas tanah seluas 2 hektare tersebut menjadi salah satu ikon wisata religi di Pekanbaru seperti yang ada di daerah lain. Ketua Panitia Perayaan HUT Vihara Satya Dharma Yullian Chua belakangan mengatakan, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan juga dilaksanakan kegiatan bakti sosial. Kegiatan tersebut menurutnya sukses besar dilaksanakan pada hari pertama, Sabtu (15/7). ‘ ’ Ke g i at a n b a kt i s o s i a l yang kami laksanakan pagi hari terdiri dari kegiatan donor darah, pengobatan massal, pengecekan kesehatan serta penyerahan alat pendidikan kepada siswa. Kegiatan disambut antusias warga Tionghoa dan masyarakat sekitar,’’ katanya. Kegiatan pengecekan kesehatan dan pengobatan gratis tersebut turut didukung oleh tiga rumah sakit d iantaranya RS Prima, Awal Bross dan Rumah Sakit Eka Hospital. Pada acara tersebut panitia menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah sebanyak 400 unit dan pengobatan serta pengecekan kesehatan gratis kepada 400 orang warga Rumbai.(end)

SALAH seroang warga Sukajadi, Dedi merasa heran bercampur kesal. Baru saja parkir di depan ATM salah satu kampus di Jalan Achmad Dahlan, ia dimintai uang parkir. Padahal, rekannya menunggu di atas motor, tepat di depan pintu ATM. Kendaraan juga dalam keadaan hidup. Tanpa merasa bersalah, juru parkir mendekati meminta uang parkir. Dengan wajah bingung, Dedi menanyakan untuk apa uang parkir tersebut. Sementara dirinya tak sampai 3 menit dalam ruang mesin ATM dan motornya tidak dalam keadaan terparkir. Padahal, di saat ia datang, jukir terlihat duduk saja. Tidak ada mengarahkan untuk parkir atau apapun. Tapi, saat hendak pergi, ia justru dimintai uang jasa parkir.

Dedi sendiri tidak mempersoalkan uang atau nominal yang dikeluarkan untuk parkir. Merujuk pada definisi parkir dalam Pasal 1 angka 15 UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, parkir adalah keadaan kendaraan berhenti atau tidak bergerak untuk beberapa saat dan ditinggalkan pengemudinya. Sedangkan Dedi merasa tidak meninggalkan kendaraan dan mesinnya juga masih menyala. Seraya dengan Dedi, warga lainnya Riko yang sering mendatangi ATM juga mengeluhkan banyaknya tukang parkir seperti itu. “Untuk urusan ke ATM itu biasanya kan tidak lama. Sebentar saja. Tapi tukang parkir tetap ngotot minta bayaran. Bahkan di daerah Panam ada yang meminta Rp2 ribu untuk parkir ATM dua menit saja. Saya karena buru-buru dan malas ribut, terpaksa dikasi saja,” sambungnya. Untuk itu ia berharap pihak

terkait bisa memberantas jukit seenaknya seperti itu. Mereka berharap para jukir juga bisa diberi pembekalan mengenai definisi parkir dan bagaimana melayani parkir dengan baik. Sehingga tahunya tidak hanya memungut uang saja seperti yang terjadi saat ini. Sementara itu Kepala UPTD Parkir Dishub Pekanbaru Bambang mengatakan aturan mengenai parkir sebetulnya sudah di atur undang-undang. Menurutnya, jika pengendara tidak meninggalkan kendaraan atau meletakkan di areal parkir maka pengendara diperbolehkan untuk tidak membayar. Atas kejadian di atas Bambang sendiri berjanji akan melakukan evaluasi terhadap para juru parkir itu. “Kami akan panggil koordinatornya. Kapan perlu akan diberi surat peringatan kepada jukir tersebut. Ini akan kami tindak lanjuti,” pungkasnya.(ade)

Kawasan Kumuh, Dampak Buruknya Penataan KOTA (RP) - Memasuki kawasan Rumbai Pesisir, khususnya di pemukiman masyarakat tepian Sungai Siak, terlihat jejeran rumah penduduk. Kondisinya tidak beraturan. Jarak antar rumah terlalu dekat. Rawan banjir dan rawan penyakit.

Hal tersebut membuat daerah tersebut dikatakan kumuh. Di Pekanbaru, bukan hanya Rumbai Pesisir saja yang diklaim sebagai kawasan kumuh. Baru-baru ini diketahui bahwa jumlah kawasan kumuh di Pekanbaru mencapai 113,56 ha. Jumlah tersebut menyebar di berbagai titik. Seperti Kota Lama, Pesisir, Meranti, Rumbai Pesisir dan Sumahilang. Lalu apa yang menyebabkan adanya daerah kumuh di tengah pesatnya pembangunan kota seperti sekarang ini? Menjawab-

nya, pengamat perkotaan asal Universitas Islam Riau, Mardianto Manan menilai bahwa ada beberapa hal yang menyebabkan hal tersebut. “Di antaranya sikap masyarakat yang acuh terhadap lingkungan. Mereka kurang sadar bahwa menjaga lingkungan adalah tugas bersama. Disamping itu, ini juga ada kaitannya dengan penataan kota,” ujarnya. Ia menilai bahwa pemerintah tidak mempunyai planning yang jelas. Sejauh ini tata kelola pemukiman masih belum terlalu jadi perhatian pemerintah. Bahkan cenderung diarahkan kepada pihak pengembang begitu saja. “Tata kelola pemukiman masih diarahkan kepada pihak pengembang. Tanpa ada mekanisme dan kontrol yang jelas terhadap pihak pengembang tersebut,”

sambungnya. Disamping itu, ketegasan dalam aturan pembangunan juga belum sepenuhnya ditegakkan. Ini dapat dilihat dari adanya masyarakat yang membangun suka-suka. Selama tidak ada teguran, penggusuran, maka mereka akan tetap bertahan di lahan dan bangunan liar tersebut. “Semoga pemerintah ada action nyata untuk menekan angka kawasan kumuh di tengah kota ini. Penataan kota secara sistematis dan terencana juga harus dilakukan. Salah satunya dengan pemerataan pembangunan dan penegakkan aturan terkait pembangunan. Sedangkan untuk masyarakat, harusnya memiliki kesadaran yang lebih tinggi untuk merawat lingkungan,” tutupnya.(azr)

 TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

31

Jalan Lingkar Luar Masih Bermasalah Laporan AFIAT ANANDA, Kota

NIAT Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk membangun jalan lingkar luar agaknya masih harus tertunda. Pasalnya, pembebasan lahan yang terdapat di Kecamatan Rumbai Pesisir masih belum tuntas. Padahal, jalan tersebut di gadang-gadang Pemko akan membuat kemudahan akses bagi beberapa wilayah tetangga. Seperti Kabupaten Pelalawan, Siak dan Kampar. Untuk itu sampai saat ini pihak Pemko melalui Kecamatan Rumbai Pesisir masih mengupayakan pembebasan lahan melalui konsolidasi tanah (KT). Hal ini diungkapkan oleh Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT kepada Riau Pos, Sabtu (15/7). Ia menjelaskan untuk beberapa wilayah yang akan dibangun outer ringroad seperti Kecamatan Rumbai dan Tenayan sudah tuntas. “Outer ringroad masih ada beberapa (lahan yang belum dibebaskan, red). KT masih dalam proses di Rumbai Pesisir,” kata Wako. Ia menargetkan tahun ini permasalahan pembebasan lahan

di Rumbai Pesisir bisa rampung. Sehingga pada tahun mendatang untuk pembangunan sudah bisa mulai digarap. Sebelumnya Pemko Pekanbaru sudah mulai menggarap proyek dengan anggaran multiyears tersebut pada 2015 lalu. Saat itu pemko berencana akan membangun tiga titik jalan. Dimana masing-masingnya akan terhubung dengan beberapa wilayah tetangga dan juga menuju tol Pekanbaru-Dumai. Ketiga titik tersebut jika ditotalkan berjumlah kurang lebih sepanjang 17 Km. Jalur tersebut terhubung dari Kecamatan Rumbai, Rumbai Pesisir dan Tenayanraya. Dengan rincian dari Jalan Badak Tenayan Raya ke Lintas Timur sepanjang 3,2 Km. Selanjutnya dari sana masuk ke perbatasan Kampar menuju Pasir Putih sepanjang 4,6 Km. Setelah itu, akan menyambung ke wilayah Teluk Lembu ke Kawasan Industri Tenayan (KIT) sepanjang 5 Km dan dari Kecamatan Rumbai Pesisir akan terhubung ke tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 4,2 Km.(yls)

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

PERBAIKAN JALAN: Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau mulai menurunkan para pekerja dan alat berat untuk memperbaiki jalan yang amblas di Jalan Soekarno Hatta arah ke Kubang, Sabtu (15/7/2017).

Baru Enam Hotel Laporkan Penjualan Miras KOTA (RP) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru telah melayangkan surat kepada 19 hotel yang beroperasi di Kota Bertuah. Dari jumlah tersebut, baru enam hotel yang mengirimkan laporan hasil penjualan minuman keras (miras) atau minuman beralkohol (minol). “Dari beberapa hotel yang telah kami surati, sampai saat ini baru enam hotel yang menyerahkan laporan penjualan minol,” ujar Kabid Perdagangan DPP Pekanbaru

Mas Irba H Sulaiman, Ahad (16/7). Semestinya, kata Irba, setiap hotel mesti melaporkan hasil penjualan minol per triwulan. Namuin ada juga hotel yang sudah setahun tak kunjung mengirim laporan. “Per triwulan harus mengirimkan laporan penjualannya. Tapi kini masih banyak yang belum mengirimkannya,” kata Irba. Aapabila hotel tersebut dalam dua kali triwulan tak juga mengirimkan laporan, maka Surat Izin Usaha Perdagangan Minuman Be-

ralkohol (SIUP-MB) tidak berlaku lagi. “Kalau sudah dua kali tak mengirim, izin yang mereka kantongi tidak berlaku. Jika sudah begitu, kami akan menghentikan penjualaan minol mereka,” paparnya. Ketika disinggung masih banyaknya hotel yang membandel apa langkah yang akan dilakukan DPP, Irba menjawab, pihaknya akan menunggu hingga akhir Juli mendatang. “Kami tunggu sampai akhir Juli. Jika tidak, maka pada pekan pertama bulan Agustus akan

langsung turun untuk menertibkan,” tegasnya. Jika ada hotel yang tetap menjual minol, maka akan sanksi sesuai Undang-Undang Nomor 7/2014 tentang perdagangan dengan ancaman kurungan penjara 4 tahun dan denda sebesar Rp10 miliar. “Bagi yang belum menyerahkan (laporan, red), kami minta untuk menghentikan penjualan minol baik golongan A, B dan C. Jika tidak mengindahkan, kami berikan sanksi,” tegas Irba.(*3)

sampah-sampah tersangkut di jembatan yang telah ambruk ke dalam anak sungai itu,” sebutnya. Selain itu kata dia, jembatan yang masih digunakan membahayakan jiwa pejalan kaki. Pasalnya dirinya pernah melihat seorang anak sekolah yang hampir terperosok ke dalam anak sungai itu. “Kemarin ada anak SD pulang sekolah yang terperosok. Untung saja dia masih ada pegangan, jika tidak akan tenggelam, mengingat kedalaman air di bawah jembatan itu mencapai enam meter,” ujarnya. Sementara itu, warga sekitarnya Edi berharap pemerintah segera

memperbaiki jembatan ambruk tersebut. Mengingat jembatan itu banyak digunakan oleh warga. “Kita minta segera diperbaiki, jika tidak rumah warga yang berada ditepian akan hancur. Ini aja sudah ada dua rumah warga yang hancur,” sampainya. Dikatakan Edi, jembatan itu sudah lama ambruk akan tetapi belum ada perhatian pemerintah. “‎Jembatan itu sudah lama ambruk, sampah-sampah banyak yang nyangkut di jembatan. Sudah kita bersihkan tapi numpuk lagi. Kalau hujan deras turun pastinya saluran akan tersumbat,” imbuh Edy.(*3/yls)

lokasi. Bahkan terakhir, Perusahaan Gas Negara (PGN) melalui investor asing akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dengan nilai proyek senilai Rp3,5 triliun. Meski mengaku sudah mendapatkan restu dari Menteri Perindustrian, pada kenyataannya lahan KIT seluas 266 hekater sampai saat ini masih ada yang diduduki masyarakat. Di mana beberapa waktu lalu, tim pemko

yang dipimpin Asisten I Bidang Pemerintahan Setdako Pekanbaru Azwan sudah mendatangi lokasi bersama tim yustisi. Hasilnya, sebagian wilayah sudah didapati ditumbuhi kebun kelapa sawit. Ada juga yang sudah membangun rumah semipermanen dan rumah permanen. Rencananya, sebelum dilakukan pembangunan di KIT, pemko akan melakukan penertiban di lahan tersebut.(nda)

Jembatan Ambruk Dibiarkan Sambungan dari hal. 25 Pantauan Riau Pos, Ahad (16/7), kendati sudah ambruk dan patahan badan jembatan mengenai air sungai, warga masih menggunakan jembatan dengan membuat titian kayu seadanya di titik patahan. Titian ini hanya bisa dilewati oleh pejalan kaki. Sedangkan pengendara motor tidak bisa melewatinya sama sekali. Tapi, tak sedikit juga warga yang memilih melewati Jalan Lembaga Permasyarakatan atau Jalan Sudirman untuk sampai ke seberang. Sebab sewaktu-waktu bahaya akan mengancam.

Pungli Sekolah, Wako Minta Data Sambungan dari hal. 25 Pernyataan ini disampaikan Wako saat diminta tanggapannya terkait permasalahan proses penerimaan peserta didik baru (PPDB). Wako minta masyarakat tidak mendiamkan jika menemukan dugaan pungli masih terjadi. Masyarakat yang merasa dipungli, ujar Wako harus melapor dan melampirkan identitas sekolahnya serta oknum yang meminta uang tersebut. Selanjutnya, jika sudah mendapatkan data tersebut, Wako memastikan Dinas Pendidikan (Disdik) selaku satuan kerja (Satker) terkait akan mengambil tindakan. Jika pungli itu terbukti, Wako sebutkan kepala sekolah sekalipun bisa dipecat. “Kalau SD dan SMP masih di bawah kewenangan walikota. Itu bisa kami langsung tindak. Kalau SMA, itu akan kami teruskan laporannya ke gubernur. Kalau itu diketahui, itu bisa dipecat kaseknya langsung. Kalau oknum, kami akan pelajari oknum mana. Atau dari organisasi. Kalau dalam lembaga (organisasi, red) berarti kepala sekolahnya itu,” tegasnya. Sebelumnya, salah satu sekolah dasar (SD) negeri di Kecamatan Tampan berdasarkan kesepakatan komite dan calon walimurid berencana menambah satu lagi ruang kelas karena banyaknya anak tempatan tidak diterima di sekolah tersebut. Dalam rencana tersebut, walimurid akan dibebankan biaya Rp2 juta untuk membuang ruang baru. Mengetahui hal ini, Disdik Pekanbaru melakukan inspeksi dan langsung memindahkan kepala sekolah bersangkutan ke UPTD Disdik Kecamatan Tampan.(nda)

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Ambruknya jembatan itu juga berdampak pada hancurnya turapturap yang dibangun di tepian aliran anak Sungai Sail tersebut. Hujan yang turun pada H+1 Idul Fitri lalu juga mengakibatkan bagian rumah warga yang berada di tepian aliran anak sungai terbawa derasnya arus air sungai. Setidaknya ada dua rumah warga yang hancur akibat longsor. Sahlinar, salah seorang pemilik rumah yang berada di tepian aliran sungai mengaku mencemaskan kondisi ini. Setiap hari selalu tersirat kekhawatiran dalam benaknya apabila sewaktu-waktu hujan turun. Sebab sebagian teras telah

longsor ke bawah permukaan aliran sungai. “Sedikit lagi batasnya dengan pintu rumah, sebagian tanah longsor diterjang derasnya aliran air ketika hujan turun saat satu hari setelah Idul Fitri,” ceritanya, kemarin. Bibir anak sungai berjarak kurang dari satu meter dari pintu rumahnya, dia pun memutuskan membangun tanggul dengan menggunakan karung berisikan pasir mengunakan dana pribadinya. “Saya bangun tanggul dari karung berisikan pasir, kalau tidak lambat laun rumah saya bisa hancur tergerus air,” papar penjual

pakaian itu. Sambung dia, untuk mendapatkan pasir dan kayu pembuatan tanggul itu didapati dengan susah payah mengingat ketika itu waktu hari raya. “Sampai ke Kulim saya mencarinya, baru dapat. Lalu dikerjakan oleh suami saya dibantu dengan beberapa warga,” tambah perempuan 55 tahun itu Menurut dia, jembatan itu mesti segera dihancur. Karena, bila hujan turun, maka menghambat saluran air sehingga air itu akan menerjang tanggul yang telah dibuatnya. “Saya berharap jembatan itu dihancurkan jika tidak diperbaiki. Jika hujan,

Menperin Restui KIT Sambungan dari hal. 25 yang ada,” sebut Wako. Meski belum selesai, Wako mengungkapkan, saat ini di KIT sudah terdapat aliran energi listrik sebanyak 220 Mega Watt (MW) dengan tenaga uap batubara. Selanjutnya, PLTG dengan cakupan energi sebanyak 220 MW juga akan segera dibangun. Sehingga jika di totalkan pembangkit listrik yang ada di Tenayan akan mampu menghasilkan listrik 440 MW.

Sedangkan KIT itu sendiri, lanjut Wako akan dijadikan sebagai pusat kawasan industri hilir. Di mana direncanakan pengolahan sumber daya alam (SDA) yang ada di Provinsi Riau dan sekitarnya dapat diolah oleh perusahaan yang akan berdiri di KIT. Sehingga diharapkan, keberlangsungan pembangunan KIT dapat mendongkrak perekonomian Pekanbaru serta menambah lapangan pekerjaan. Hal senada juga disampaikan

Kepala DPP Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut kepada Riau Pos, Ahad (16/7). “Ada banyak hal yang disampaikan Pak Wali kepada Pak Menteri. Beberapa di antaranya seperti progres saat ini, potensi KIT, serta permasalahan yang kami hadapi,” tukas Ingot. Menurutnya, dari segi infrastrukur, pembangunan KIT sudah sangat memadai. Seperti sudah tersedianya pembangkit listrik serta pembukaan akses jalan ke

 TATA LETAK: SYUKRI


32

ALUMNI

Riau Pos SENIN, 17 JULI 2017

H Nurzahedi SE (Ekonomi Unilak 1983)

Sudah Jadi Pengusaha sejak Mahasiswa

N

UR Z AHE DI mengang- kuliah di kampus tersebut. Pada gap, Universitas Lancang 1988 ia sudah mulai usaha sebagai Kuning (unilak), berhasil distributor asbes (merek atap) asal membina dirinya menjadi Surabaya. Bisnisnya berkembang seorang pengusaha sukses. Pria ke pengangkutan dan juga truk. yang lebih dikenal dengan nama Usaha terus berkembang dan ia Eddy Tanjung ini menyebutkan, menjadi agen Semen Padang selaUnilaklah yang melatih dirinya ma 10 tahun.  untuk menjadi seorang pengusaha    Pada 1988 itu pula dirinya yang tangguh. Memang karir bisnis sudah memulai usaha bidang konpria kelahiran Selatpanjang ini traktor. Ia fokus pada bidang jalan, bermula dari Unilak. pembangunan. Ia jadi   Hanya perlu satu tahun bagi di- kontraktor cukup rinya kuliah di sana untuk mendap- lama sebelum akhatkan kepercayaan menjadi Mana- irnya memutuskan jer Koperasi Mahasiswa (Kopma) untuk tidak melanUnilak. Masuk pada 1983, Eddy jutkan usaha ini dipercaya menjadi Manajer Kop- sejak 2013. Pada ma pada masa 1984-1985. Pada 2013 usahanya 1986-1988 ia dipercaya menjadi sudah meramSekretaris Kopma. Pada 1988-1992 bat ke berbagai dirinya dipercaya menjadi Ketua b i d a n g , t e rKopma Unilak. Menurut Eddy, masuk perkeselain perkuliahannya memang bunan, SPBU, di Fakultas Ekonomi, selama me- Properti dan megang peran di Kopma itulah menjadi Aukemampuan wirausahanya melejit.    â€˜â€™Saya dipilih untuk mengurusi Kopma. Kopma itu merupakan usaha bersama, modal bersama yang hasilnya juga untuk anggota. Waktu itu Kopmalah yang mengelola bus kampus, asrama mahasiswa, kantin dan berbagai usaha lainnya. Saya belajar bisa berbisnis dasarnya di Fakultas Ekonomi dan praktiknya di Kopma. Itulah cikal bakal saya menjadi pengusaha. Unilak berhasil mendidik saya,’’ ungkap Eddy.    Sebelum berada di posisinya saat ini, Eddy Tanjung mer Â

upakan salah satu pengusaha besar di Riau. Kini usahanya

makin menggurita. Usahanya di luar kampus bahkan su

dah dimulai sebelum dirinya menamatkan

ď Ž REDAKTUR: ADE CHANDRA

torized Telkomsel.    Ia baru memasuki dunia politik ketika pijakan ekonomi dan usahanya benar-benar sudah sangat stabil. Tawaran itu dalam dari Gerinda. Ia setuju melihat semangat partai itu dan juga pendirinya Prabowo Subianto. Ia bersaing di Pemilihan Legislatif dan langsung terpilih menjadi anggota DPR RI mewakili Riau hingga hari ini.    â€˜â€™Saya melihat pertama ada sosok Prabowo, saya merasa cocok dengan semangat dan visi beliau. Yang paling pokok, saya ingin ada perubah a n -p e r u b a h a n kondisi di Republik ini. Baik itu dari segi ekonomi, sosial politik dan juga budaya. Saya ingin mengabdi di tempat yang baru dengan skop yang lebih luas,’’ sebut Eddy ketika ditanya keputusannya masuk dunia politik.Â

   Menurut Eddy, tidak ada keberhasilan yang instan, apalagi dalam dunia usaha dan dalam berwirausaha. Semua perlu kerja keras, bukan keberuntungan. Menurutnya Eddy, kunci sukses bagi dirinya adalah semangat, kejururan dan komitmen.    â€˜â€™Jadi pengusaha itu harus kuat, harus punya semangat. Kita harus jujur dan punya komitmen yang jelas pada setiap usaha yang dijalani. Saya sukses karena saya punya semangat dan gigih serta punya komitmen yang kuat,’’ ujarnya.    Ketika ditanya bagaimana cerminan jujur dalam berusaha, Eddy memberikan contoh yang paling mudah. Apabila bicara sesuai kenyataan, kalau berjanji harus ditepati. Itu menurutnya harus dimulai dari hal yang kecil. Ia juga menyebutkan, banyak orang menilai kesuksesan itu diraih karena dirinya pantang menyerah. Eddy setuju dengan penilaian orangorang terdekatnya tersebut.    â€˜â€™Jangan lupa, harus sabar, tabah, ketika mendapat cobaan atau usaha sedang tidak bagus. Harus tetap tenang dan terus beruapaya mencari jalan keluar. Kalau gagal berusaha, ya namanya juga hidup ada turun dan naik. Tapi sejauh mana kita menyikapi dan mencari jalan keluarnya di situlah terlihat perbedaannya yang mana punya semangat, yang mana yang tangguh dan yang mana yang tidak,’’ tutupnya.(end)

ALUMNI UIN FOR RIAU POS

DI DEPAN KAMPUS: Sejumlah mahasiswa UIN Suska Riau foto bersama di depan kampus UIN Panam pada 2009.

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.