2017 07 20

Page 1

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

KAMIS l 20 JULI 2017 l 26 SYAWAL 1438

l TERBIT 32 HALAMAN

Riau Masih Perlu 400-an Ribu Blangko KTP-el

PEKANBARU (RP) - Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (KPSPP-KB) Riau menerima 6 outer atau 12 ribu blangko KTP-el. Ini Disebar ke tiga daerah sesuai permintaan dan keperluan dalam perekaman. Penambahan blangko diharapkan dapat menekan angka penduduk yang belum melakukan perekaman. ď Ž Baca Riau Halaman 2

Perekaman KTP-el di Riau (Juli 2017)

DOK.RIAU POS

Perekaman

PEREKAMAN KTP-EL: Seorang warga melakukan perekaman KTP-el di salah satu kecamatan di Kota Pekanbaru, beberapa waktu lalu.

Wajib KTP

SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

HTI Lakukan Perlawanan Hukum Kediktatoran jangan diberi tempat di negeri tercinta ini.

YUSRIL IHZA MAHENDRA Kuasa Hukum HTI

Pemerintah Cabut Status Badan Hukum HTI Laporan JPG, Jakarta

SEPEKAN pascapengumuman Pera­ tu­ran Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi

SUBUH ZUHUR ASAR 04.53 12.20 15.44 MAGRIB ISYA 18.26 19.39

Kemasyarakatan (Perppu Ormas), Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkuham) mencabut status badan hukum Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Keputusan tersebut berlaku sejak Rabu (19/7). Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kemenkumham Freddy Harris menuturkan, keputusan itu sesuai pasal 80 a Perppu Ormas. Menurut pria yang akrab dipanggil Freddy tersebut, HTI

Janjikan Visa JCH Selesai Pekan Ini JAKARTA (RP) - Kemenag menjanjikan visa untuk jamaah ca­lon haji (JCH) gelombang pertama sudah terbit pada akhir pekan ini. Sejauh ini yang sudah selesai mencapai 81.497 visa. “Jadi, masih kurang beberapa ribu lagi untuk jamaah gelombang pertama dan itu kami

pastikan selesai pekan ini,� ujar Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agam RI Nur Syam setelah menutup pembekalan di Media Center Haji, Jakarta, kemarin (19/7). Pada tahun ini, ada lebih dari 102 ribu jamaah yang akan diberangkatkan pada gelombang

pertama, mulai 28 Juli hingga 11 Agustus mendatang. Nur Syam juga mengaku su­dah mengingatkan ja­jaran penyelenggara haji agar memastikan persiapan

pemberangkatan kloter-kloter awal yang akan mulai pada pekan depan telah benar-benar rampung. “Kloter satu sampai lima harus beres soal visa. Jangan sampai ada seat kosong,â€? tuturnya. Mantan Rektor IAIN Sunan (se­k arang Universitas Islam Negeri) Sunan Ampel Surabaya

itu menambahkan, yang saat ini sudah diterima Ditjen PHU untuk diproses visanya berjumlah 189.191 paspor. Secara bertahap, paspor-paspor tersebut diteruskan ke Kedutaan Besar Arab Saudi agar visanya dapat segera diproses. Kuota haji ď Ž Baca Janjikan Halaman 7

Markus Nari Tersangka Baru KTP-el

Jokowi Percaya KPK Bekerja Sesuai Wewenang

Isu Ilegal Cetakan Uang Baru

ď Ž Baca Isu Halaman 2

WIRANTO Menko Polhukam

ď Ž Baca HTI Halaman 7

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

MATA uang rupiah baru, rupanya, menjadi objek yang seksi untuk dijadikan hoax. Mulai soal logo yang dikaitkan dengan palu arit, lalu warna mirip yuan, hingga uang baru dianggap ilegal karena sejumlah perubahan. Heboh soal uang baru ilegal juga disuarakan pemilik akun Facebook bernama Rudy Razi. Menurut Rudy, perbedaan antara uang lama dan baru sangat prinsipil. Uang baru dianggap bukan produk Bank Indonesia (BI). Selain itu, banyak campur tangan pemerintah di dalamnya. ’’Yang ngeluarin bukan BI,’’ ujar Rudy. Pernyataan itu mengacu pada tulisan di uang rupiah baru. Bunyinya, ’’Dengan

HTI akan membentuk suatu model ke-tatanegaraan, tata pemerintahan dalam bentuk khilafah.

HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS

JABAT TANGAN: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman (kanan) berjabat dengan Menakertrans Hanif Dhakiri jelang Malam Anugerah K3 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (19/7/2017). Gubri kembali menerima penghargaan sebagai Pembina K3 Kemenakertrans.

JAKARTA (RP) – Satu lagi politisi Partai Golkar menjadi tersangka dugaan korupsi KTP-el. Menyusul Ketua DPR Setya Novanto (Setnov), Rabu (19/7) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan anggota DPR Markus Nari sebagai tersangka. Dia dijerat pasal 3 atau pasal 2 ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Juru Bicara (Jubir) KPK Febri

MARKUS NARI Diansyah menjelaskan, KPK menemukan bukti permulaan yang cukup untuk menetapkan Markus sebagai tersangka pascamencermati fakta persidangan terdakwa Irman dan Sugiharto. ď Ž Baca Markus Halaman 7

Berharap Perusahaan Terus Tingkatkan K3 Gubri Hattrick Pembina K3 Kemenakertrans

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

PEKANBARU (RP) - Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman kembali menerima penghargaan. Yang terbaru, award Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans). Penghargaan ini yang ketiga kalinya diterima Gubri. Yakni hattrick sejak 2015, 2016 dan tahun ini. Award ini diserahkan Menakertrans RI Hanif Dhakiri di Hotel Bidakara Jalan

Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Rabu (19/7) malam. “Ini penghargaan ketiga kalinya yang diterima Pak Gubernur selaku pembina K3,â€? ujar Kepala Disnakertrans Riau Rasyidin malam tadi. Dikatakan Rasyidin, penghargaan yang diberikan Kemenakertrans itu sebagai upaya memotivasi kepala daerah. ď Ž Baca Berharap Halaman 7

ď Ž TATA LETAK: MEGA


nasional

2

Ada Nama PM Malaysia dalam Korupsi di Prancis PARIS (RP) – Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Razak disebut-sebut dalam kasus korupsi yang sedang disidangkan di Paris, Prancis. Berawal dari laporan Suaram, organisasi HAM Malaysia, Prancis menginvestigasi Naval Group terkait penjualan dua kapal selam dari Prancis ke Malaysia pada 2002. Kini, dua mantan eksekutif Prancis menjadi terdakwa dalam kasus yang terjadi saat Najib menjabat menteri pertahanan tersebut. Media Prancis mengidentifikasi dua terdakwa suap itu sebagai Philippe Japiot dan Jean-Paul Perrier. Pada 2002,

Japiot menjabat chairman divisi dok kapal di DCNI alias Direction des Constructions Navales Internationale. Pada 2007, DCNI berubah nama menjadi DCNS atau Direction des Constructions Navales Services. Lantas, DCNS berganti nama menjadi Naval Group pada 2017. Sementara itu, Perrier adalah chief executive Thales pada 2002. Thales merupakan perusahaan pertahanan dan elektronik Prancis yang memiliki saham 35 persen di Naval Group. Kini, Japiot dan Perrier tak lagi menjabat di Naval Group. Namun, karena

kasus tersebut melibatkan Naval Group, perusahaan pertahanan yang berfokus pada kelautan dan maritim, polisi lantas menginvestigasi perusahaan itu. Japiot dan Perrier diinvestigasi sejak Mei. Mereka diduga kuat memberikan komisi ke perusahaan Malaysia dalam jumlah fantastis terkait transaksi dua kapal selam jenis Scorpene tersebut. ”Japiot didakwa menyalahgunakan aset publik dan Perrier didakwa membantu penyalahgunaan aset publik,” terang sumber Agence France-Presse, kemarin (19/7). (hep/c18/any/jpg)

Riau Pos kamis, 20 juli 2017

Akhirnya, Lancar Menulis dengan Tangan Transplan WASHINGTON (RP) – Zion Harvey menerbitkan harapan dunia kedokteran di bidang transplantasi organ. Bocah 10 tahun yang menjalani transplantasi tangan pada Juli 2015 itu sudah bisa melakukan banyak hal dengan dua tangannya. Mulai menulis, makan, sampai memakai baju sendiri. Artinya, fungsi motorik halus tangan cangkokan tersebut sudah optimal. ”Lewat terapi harian yang rutin dia jalani, fungsi kedua tangannya semakin maksimal. Dukungan psikososial yang dia terima juga membuat kepercayaan dirinya meningkat,” kata Sandra Amaral, salah

seorang dokter di Children’s Hospital of Philadelphia, pada Selasa (18/7). Dia mengatakan bahwa Harvey sudah bisa beradaptasi dengan kedua tangan barunya hanya dalam waktu 18 bulan pascaoperasi. Setelah menjalani transplantasi pada kedua tangannya, kehidupan Harvey menjadi normal. Bocah 10 tahun itu bisa beraktivitas layaknya anakanak yang memiliki tangan dan kaki lengkap. ”Dia menjadi jauh lebih mandiri daripada sebelumnya,” ujar Amaral. Dalam jurnal The Lancet Child & Adolescent Health, tim dokter Philadelphia

menyebut transplantasi dua tangan pertama pada anakanak itu sebagai kesuksesan. Harvey harus kehilangan tangan dan kaki pada usia 2 tahun. Dia mengalami sepsis sehingga dua tangan dan kakinya terpaksa diamputasi. ”Saat umur saya 2 tahun, tangan saya harus dipotong karena saya sakit,” kata bocah asal Baltimore tersebut tentang amputasi tangannya. Dokter mengamputasi dua tangannya di bagian pergelangan tangan. Sementara itu, kakinya dipotong pada bagian bawah lutut. Tidak hanya kehilangan tan-

gan dan kaki, infeksi pada tubuh Harvey itu juga membuat ginjalnya tak berfungsi. Sejak berusia 2 tahun, Harvey terpaksa menjalani dialisis rutin. Dua tahun kemudian, dia menjalani operasi transplantasi ginjal. Donatur ginjal Harvey adalah ibunya sendiri, Pattie Ray. Kini Harvey bisa beradaptasi dengan ginjal barunya yang mampu berfungsi normal. Empat tahun setelah operasi transplantasi ginjal, Harvey mendapatkan donor tangan. Dua tangan yang kini tersambung pada tangan Harvey itu milik seorang bocah lain yang meninggal dunia. (hep/c6/ any/jpg)

Indonesia diganti menjadi dikeluarkan NKRI, Agus menyatakan bahwa hal itu memang diatur dalam Undang-Undang No 7 Tahun 2011. Termasuk adanya tanda tangan Menteri Keuangan yang menggantikan Deputi Gubernur BI. Ujian Berlipat untuk Rupiah Baru Kabar sengkarut mata uang rupiah bukan kali ini saja. Sebelum-

nya juga ada polemik sengit mengenai wajah rupiah. Salah satunya adalah logo palu dan arit di salah satu sisinya. Sejumlah kalangan melihat logo Bank Indonesia (BI) tersebut mirip arit dan palu. Kabar itu pun merebak luas hingga mengundang perdebatan. Apalagi, isu tentang Partai Komunis Indonesia (PKI) yang berlogo palu dan arit saat itu sedang hangat. (gun/rin/ eko/c14/fat/jpg)

Isu Ilegal Cetakan Uang Baru Sambungan dari hal. 1 rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia mengeluarkan rupiah sebagai alat pembayaran yang sah’’. Dalam pandangan Rudy, hal tersebut tidak sah. Sebab, seharusnya Bank Indonesia yang mengeluarkan uang rupiah. Dalam uang rupiah lama, memang

terdapat tulisan, ’’Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Bank Indonesia mengeluarkan uang sebagai alat pembayaran yang sah dengan nilai…’’ Rudy juga mempermasalahkan adanya campur tangan pemerintah dalam uang rupiah baru. Buktinya terlihat dari adanya tanda tangan Menteri Keuangan di samping tanda tangan guber-

Riau Masih Perlu 400-an Ribu Sambungan dari hal. 1 Kepala Dinas KPSPP-KB Riau Andra Sjafril mengatakan dari 4.016.396 warga Riau wajib KTP, hingga Juli ini sudah 3.577.375 yang melakukan perekaman. Atau tinggal 439.021 orang lagi yang belum merekam. Data itu dirangkum dari seluruh Dukcapil kabupaten/kota. “Masih ada dua daerah belum melaporkan data. Yakni Kuansing dan Indragiri Hilir. Kami segera meminta kepada pihak Pemkab, untuk disegerakan mengirim laporan perekaman KTP-el. Agar diketahui keperluan blangko. Karena kami baru menerima 6 outer dari kementrian setelah jemput bola,” ujar Andra di kantornya, Rabu (19/7). Dijelaskan Andra, blangko pada tahap awal sudah distribusikan rata-rata 10 ribu keping ke seluruh kabupaten/kota. Kecuali Meranti diberikan 32 ribu keping, Bengkalis 22 ribu keping, Rokan Hulu (Rohul) 12 ribu keping, Rohil 14 ribu keping dan Inhu 6 ribu keping. “Distribusi blangko tergantung permintaan dari daerah. Dari yang sudah didistribusikan, rata-rata 50 persen sudah dicetak,” tambahnya. Mengenai kekurangan blangko yang terus saja terjadi. Memang diakuinya persoalan di daerah yang dihadapi mulai dari alat yang rusak, biaya perawatan tidak mencukupi terhadap alat per-

 redaktur: edwar yaman

ekaman hingga lainnya. Belum lagi lanjutnya persoalan di pusat, seperti tahun lalu (2016), terjadi gagal lelang blangko. “Itu dirasakan kabupaten/ kota. Itu persoalan di daerah. Kalau masalah jaringan tak begitu menjadi persoalan,” tambahnya. Disinggung mengenai tambahan 6 outer yang datang awal Juli. Atau sekitar 12 ribu keping. Dimana setiap satu outer terdapat 2 ribu keping blangko KTP-el, menurut Andra pihaknya sudah menyebar ke tiga daerah di Riau. Seperti Pekanbaru 2 outer, Dumai 2 outer dan Siak 2 outer. “Karena Dirjen Dukcapil menginginkan tahun ini perekaman selesai. Maka sesuai permintaan kekurangan blangko daerah, kami jemput bola. Mudah-mudahan bisa tuntas segera,” harapnya. Diperkirakan kata Andra selama Juli ini akan ada lagi penambahan blangko sebanyak 9 outer lagi. Karena sesuai informasi dari Kementrian Dalam Negeri, Riau selama Juli akan mendapat tambahan 15 outer. Berdasarkan data yang dipaparkan Dinas KPSPP-KB Riau total blangko yang sudah didistribusikan di Riau sejumlah 53 outer. Atau 106 ribu blangko pada tahap pertama. Jika melihat angka warga Riau wajib KTP yang belum melakukan perekaman, Provinsi Riau membutuhkan sekitar 400 ribuan Blangko e-KTP lagi.(egp)

nur Bank Indonesia. Dalam uang lama, hanya ada tanda tangan gubernur dan deputi gubernur Bank Indonesia. ’’Biasanya, yang mengeluarkan uang adalah BI. Sekarang yang mengeluarkan RUPIAH adalah NKRI, bukan Bank Indonesia. Ya jelas nggak ada collateral, di luar prosedur, ilegal,’’ tulis Rudy. Menurut dia, uang baru itu tidak diterima di luar negeri. ’’Uang yang dikeluarkan BI tidak diterima di luar negeri. Yang dikeluarkan NKRI hanya berlaku lokal. Celah untuk korupsi besar-besaran,’’ jelasnya. Rudy juga meminta pembaca membagikan tulisannya. Bahkan memberikan ’’bumbu’’ dengan kalimat yang meresahkan. ’’OMG jadiiii tarik tunai aja di luar negeri atau sekalian bawa dolar biar aman. Daripada rupiah GAK LAKU, bisa jadi GEMBEL kitah horang bawa rupiah,’’ tulis Rudy.

Tulisan Rudy yang dibuat pada 16 Juli tersebut termasuk viral. Hingga kemarin, tulisan itu sudah disebarkan 1.696 kali. Ada 1.214 orang yang bereaksi dengan memencet tombol ikon. Sebanyak 878 orang memencet ikon jempol (like), 260 orang memencet ikon wow, 33 orang memencet ikon marah, 17 orang memencet tanda love, 14 orang memencet ikon tertawa, dan 12 orang memencet ikon sedih. Berdasar penelusuran JPG, Rudy memang sering mengkritik kebijakan pemerintah. Kritik-kritiknya disampaikan dengan membuat status di Facebook, surat terbuka, hingga petisi di change.org. Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo membantah tudingan uang rupiah ilegal. Menurut dia, jika uang rupiah baru tidak diterima di luar negeri, penyebabnya adalah money changer-nya. ’’Rupiah itu bukan mata uang

yang dilakukan internasionalisasi. Jadi, bergantung money changer di luar negeri,’’ jelasnya. Bila di luar negeri ada money changer yang tidak menerima uang rupiah baru, mungkin mereka memang tidak mau jualan rupiah. ’’Mungkin karena peminatnya di negara tersebut yang sedikit,’’ terangnya. Mengenai adanya perbedaan tulisan seperti dikeluarkan Bank

 tata letak: mega


NASIONAL

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

3

BPJS Kesehatan Ajak KPK Berantas Kecurangan Laporan JPG, Jakarta

BPJS Kesehatan dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangani Surat Keputusan Bersama, Rabu (19/7). Surat tersebut bertujuan untuk membentuk tim pengawas bersama dalam praktik kecurangan pada program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN-KIS). ‘’ Tim pengawas tersebut terdiri atas koordinator, kelompok kerja pencegahan kecurangan dalam JKN, kelompok kerja deteksi kecurangan dalam JKN, dan kelompok kerja penyelesaian kecurangan dalam JKN,’’ kata Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris. Lebih lanjut Fachmi membeberkan tugas masing-masing kelompok pengawas. Untuk koordinator bertugas melakukan review atas pedoman yang disusun masing-masing kelompok kerja. Tugas lainnya adalah melakukan koordinasi pelaksanakan sosialisasi pedoman. Sementara itu kelompok kerja pencegahan kecurangan dalam JKN bertugas menyusun pedoman pencegahan kecurangan JKN yang harus dilakukan fasilitas kesehatan. Sedangkan Kelompok Kerja Penyelesaian Kecurangan dalam JKN bertugas meny-

usun pedoman penyelesaian kecurangan dalam JKN. ‘’BPJS Kesehatan tidak berjalan sendiri dalam mengelola program JKN-KIS,’’ tuturnya. Khusus dalam hal memproses klaim fasilitas kesehatan, BPJS Kesehatan telah membentuk tim anti fraud. Tim tersebut akan memelototi proses klaim dari fasilitas kesehatan kepada BPJS Kesehatan. Sehingga tidak ada lagi kecurangan atau fraud yang dilakukan. BPJS Kesehatan juga aktif berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk mendorong rumah sakit membentuk Tim Anti Fraud internal. ‘’Kami mengembangkan sistem teknologi informasi yang dapat mencegah dan mendeteksi berbagai indikasi potensi kecurangan,’’ beber Fachmi. Berkaitan dengan kerja sama tersebut, Ketua KPK Agus Rahardjo menjelaskan bahwa instansinya memiliki komitmen kuat untuk membantu BPJS dan Kemenkes. Menurut dia, kerja sama tersebut berguna untuk mendeteksi kecurangan sejak awal. Tidak hanya itu, dengan kerja sama tersebut upaya pencegahan pun bisa dilakukan jauh hari. ‘’Oleh karena itu, kami akan membuat pedoman. Menyusun kemudian melakukan analisis untuk ditindaklanjuti

mekanisme hukum dan sanksinya,’’ terang dia. Pria yang akrab dipanggil Agus pun mengungkapkan, dana yang dikelola oleh BPJS tidak sedikit. Angkanya mencapai Rp73 triliun. Untuk itu, perlu upaya besar guna menekan potensi kecurangan. ‘’Anda bayangkan Rp73 triliun kalau fraud-nya 5 persen berapa?’’ kata dia. Jawabannya jelas besar. Karena itu, BPJS bersama Kemenkes menjalin kerja sama dengan KPK. ‘’Kami harapkan pedoman harus cepat selesai,’’ imbuhnya. Agus menarget akhir September tahun ini pedoman tersebut sudah rampung dan dapat disosialisasikan. Selain itu, persoalan berkaitan dengan obat juga harus dicari tahu jalan keluarnya. ‘’Bicara kemahalan obat banyak sekali. Ada keluhan bahan baku tidak tersedia (karena) harus impor,’’ jelasnya. Keluhan lain soal sistem distribusi pun perlu solusi. ‘’Harus dilihat lagi apakah memerankan dunia farmasi yang besar,’’ tambahnya. Karena itu, KPK mendukung BPJS dan Kemenkes. Sementara itu, pelayanan BPJS juga masih kerap mendapatkan keluhan. Misalnya perlakuan kurang menyenangkan dirasakan oleh Ajeng Chun-

IMAM HUSEIN/JAWA POS

SURAT KEPUTUSAN: Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek, Ketua KPK Agus Rahardjo (tengah) dan Dirut BPJS Kesehatan Fachmi Idris (kanan) menunjukkan surat keputusan pembentukan tim pengawas bersama di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (19/7/2017). duk Sekar Melathi saat mengurus administrasi rumah sakit mendiang ayahnya yang menggunakan BPJS. Ajeng bercerita, dia pernah mengurus BPJS untuk ayahnya di beberapa rumah sakit. ‘’Terutama rumah sakit yang ada di Bekasi. Pelayanannya lambat dan obat yang dikasi jelek. mengecewakan,’’ tutur Ajeng pada JPG.

Ajeng pun akhirnya memindahkan mendiang ayahnya untuk dirawat di rumah sakit lain. Menurut Ajeng, saat ayahnya belum pensiun, rumah sakit ini menjadi rumah sakit langganan karena memang asuransi dari kantor yang meng-cover pengobatan ayahnya diterima di rumah sakit tersebut. Ajeng mengatakan, ketika

masih menggunakan asuransi itu, pelayanan rumah sakitnya bagus sekali. Saat dia kembali dengan membawa asuransi BPJS, pelayanan tidak berubah. tetap bagus. ‘’Saya justru heran karena ketika menggunakan BPJS, pelayanannya sama bagusnya dengan yang menggunakan asuransi lain. Pelayanannya tetap baik,’’ cerita Ajeng.

Menurut Ajeng, pasien BPJS lain pun sempat mengungkapkan kepuasan mereka berobat di rumah sakit tersebut meskipun menggunakan fasilitas BPJS. Pelayanannya baik, tim medisnya pun cekatan dan profesional. ‘’Makanya banyak pasien BPJS yang ke sana, khususnya pasien hemodialisa (cuci darah),’’ ucap dia.(lyn/syn/and/rnl)

Pengelolaan SMA/SMK Gagal Balik ke Pemko/Pemkab Komit Salurkan Pembiayaan Rumah Murah JAKARTA (RP) – Upaya untuk mengembalikan kewenangan mengelola SMA/SMK dari pemerintah provinsi (Pemprov) ke pemerintah kabupaten/kota gagal terwujud. Sebab, Mahkamah Konstitusi menolak gugatan uji materi pasal 15 ayat (1), ayat (2), serta lampiran huruf A UU Pemda. Dalam pasal maupun lampiran tersebut, kewenangan mengelola SMA/SMK yang sebelumnya dipegang Pemko/ Pemkab, ditarik satu tingkat ke Pemprov. Gugatan sendiri dilayangkan Wali Kota Blitar, Muhammad Samanhudi Anwar. Permohonan yang sama juga pernah dilakukan tiga warga Surabaya yang didukung penuh wali kotanya, Tri Rismaharini. Ketua MK, Arief Hidayat dalam pertimbangannya mengatakan, pendidikan merupakan urusan pemerintah konkuren sebagai pelayanan dasar yang wajib diselenggarakan. Di mana kewenangannya bisa diberikan ke daerah, baik pemprov maupun pemko/

...pendidikan merupakan urusan pemerintah konkuren sebagai pelayanan dasar yang wajib diselenggarakan.Di mana kewenangannya bisa diberikan ke daerah, baik pemprov maupun pemko/pemkab. n ARIF HIDAYAT I Ketua MK pemkab. Nah, terkait pilihan tersebut, UU Pemda menjalaskan bahwa parameter yang dijadikan dasar penentuan adalah prinsip akuntabilitas, efisiensi, eksternalitas, dan program strategis nasional. Apabila berdasarkan empat prinsip tersebut pembentuk UU berpandapat bahwa pendidikan menengah lebih tepat diserahkan kepada provinsi, maka hal itu tidaklah bertentangan dengan UUD 1945. ‘’Hal itu merupakan kebijakan hukum pembentuk Undang-undang,’’ ujarnya di gedung MK, Jakarta,

Rabu (19/7). Terkait adanya perbedaan dengan UU 20/2003 tentang Sisdiknas yang masih menyerahkan pengelolaan SMA/SMK ke Pemko/Pemkab saat UU Pemda disahkan, MK mempertimbangkan pasal 407 UU Pemda. Di situ disebutkan, jika semua perundang-undangan yang berkaitan wajib menyesuaikan pengaturannya. ‘’Hal ini sejalan dengan asas hukum peraturan yang lahir belakangan diutamakan,’’ imbuhnya. Ditemui usai sidang, kuasa hukum pemohon, Aan Eko Widiarto menyayangkan pu-

tusan tersebut. Menurutnya, MK terlalu positivistik dan mengesampingkan alasan pemko/pemkab ingin tetap menjalankan kewenangannya mengelola SMA/SMK. ‘’Padahal yang kita inginkan adalah MK mempertimbangkan mana yang lebih baik, ini dikelola provinsi atau dikelola kabupatan/kota,’’ ujarnya kepada JPG. Aan menambahkan, kebijakan menarik kewenangan dari pemko/pemkab ke pemprov telah nyata berdampak negatif. Di Kota Blitar misalnya, siswa yang tadinya menempuh pendidikan SMA/SMK gratis menjadi bayar setelah dipegang pemprov. ‘’Artinya, bahwa yang dinikmati warga Kota Blitar jadi tak ada,’’ imbuhnya. Hal yang sama juga dirasakan guru dan pegawai. Sebab, statusnya yang selama ini jadi pegawai kabupaten/kota beralih menjadi pegawai provinsi. Hal itu bisa berdampak pada peluang mutasi yang memaksa pegawai berpindah dinas.(far/jpg)

JAKARTA (RP) – Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR Lana Winayanti mengatakan, pihaknya tetap komit menyalurkan pembiayaan untuk perumahan murah meskipun anggaran untuk KPR FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) dipangkas lebih dari 200 persen. ‘’Penyaluran FLPP akan terus dilakukan. Hanya saja anggarannya memang lebih sedikit karena BTN tidak ikut menyalurkan KPR FLPP tahun ini,’’ kata Lana saat ditemui di Kantor Satker Wisma Atlet Kemayoran, Rabu (19/7). Menurut Lana, karena BTN sudah menyatakan tidak akan menyalurkan dana melalui

KPR FLPP tahun ini, pemerintah pun jadinya tidak menganggarkan dana untuk KPR FLPP yang biasanya disalurkan melalui BTN. FLPP yang semula dianggarakan sebesar Rp9,7 triliun. Rencananya untuk membiayai pembangunan 120 ribu unit rumah. Yakni 80 ribu unit disalurkan oleh BTN dan 40 ribu unit disalurkan lewat bank lain. Ada 22 BPD dan 7 bank nasional yang tetap menyalurkan pembiayaan untuk KPR FLPP. Bank umum yang menjadi penerbit KPR bersubsidi, yaitu BRI (konvensional dan syariah), Bank Mandiri (konvensional), BNI, Bank Artha Graha, BTPN dan Bank Mayora.

Sedangkan BPD yang berpartisipasi adalah Bank Sumut, Bank Riau Kepri, Bank Jambi, Bank Sumselbabel, Bank Nagari, Bank Kalteng, dan Bank Kalsel. Lalu, Bank Kaltim, Bank BJB, Bank Jateng, Bank Jatim, Bank BPD DIY, Bank NTB, Bank NTT, dan Bank Sultra. Selain itu, Bank Sulutgo, Bank Sulselbar, Bank Kalbar, BJB Syariah, BPD Papua, BPD Sulteng, dan BPD Bali. ‘’Buat apa kita anggarkan kalau BTN-nya tidak menyalurkan. Sebagai gantinya, pemerintah memberikan anggaran lebih kepada BTN untuk menyalurkan pembiayaan melalui SSB (Subsidi Selisih Bunga),’’ terang Lana. (and/jpg)

Wisma Atlet Selesai Oktober 2017 JAKARTA (RP) – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pastikan rumah susun (rusun) Wisma Atlet Kemayoran bisa selesai akhir tahun ini. Dengan begitu, wisma atlet tersebut bisa segera dipersiapkan untuk pelaksanaan Asian Games 2018. ‘’Kami optimis selesai sesuai kontrak. Semua masih on the track. Progress sampai hari ini sudah 95,67 persen,’’ ungkap Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin di sela kunjungan kerja ke Rusun Wisma Atlet Kemayoran, Rabu (19/7). Syarif mengatakan, pembangunan fisik rusun senilai Rp3,5 triliun itu sebetulnya sudah akan rampung bulan depan. Sesuai dengan kontrak. Namun, ada tambahan perlengkapan fasilitas, seperti pemasangan AC, water heater, dan mebeulair serta

 REDAKTUR: RINALDI

penataan lanskap tiga tower dengan dan lingkungan. total unit sebanyak Sehingga, wisma 1.930 unit. atlet itu baru bisa Nantinya, kata siap pada Oktober Syarif, para atlet 2017. yang berlaga di Syarif menamajang Asian Games bahkan, untuk 2018 akan ditemsertifikasi kelayapatkan di area D10. kan dan IMB yang Dengan perkiraan menjadi kewenan- SYARIF jumlah atlet sebangan Pemprov DKI BURHANUDDIN yak 10 ribu atlet, Jakarta diharapkan Syarif memperhibisa selesai sebelum akhir ta- tungkan bahwa tujuh tower hun. ‘’Tahun ini sudah tuntas. itu akan cukup menampung Termasuk lanskapnya. Jadi, semua atlet dan official. ‘’Per2018 nanti sudah masuk per- hitungannya kan satu unit unsiapan untuk Asian Games,’’ tuk dua atlet atau official. Kita ucap Syarif. punya 5.494 unit. Bisa lebih Wisma Atlet Kemayoran ter- dari 10 ribu orang,’’ kata Syarif. diri dari 10 tower yang dibagi Syarif menjelaskan, wisma di dua blok. Yakni blok D10 atlet tersebut disiapkan seyang berlokasi di dekat Rumas bagai wisma dengan fasilitas Sakit Mitra Kemayoran dan sekelas hotel bintang tiga. C2 yang yang lokasi di dekat Dalam pengerjaannya, wisma gerbang tol Ancol. Di blok D10 atlet ini juga disesuaikan denterdapat tujuh tower dengan gan standar internasional. total unit sebanyak 5.494 unit. Termasuk untuk tempat tiSedangkan di blok C2 terdapat dur. Menurut Syarif, dengan

memperhitungkan atlet-atlet bertubuh tinggi, pihaknya menyiapkan tempat tidur dengan ukuran panjang hingga 2,2 meter. Dengan begitu, atlet tersebut bisa nyaman di sepanjang iven. Karena akan digunakan juga oleh para atlet peserta Asian Paragames 2018, kata Syarif, pihaknya juga menyiapkan fasilitas khusus. Dia mengatakan, atlet yang berlaga pada ajang tersebut memiliki keterbatasan (difabel) sehingga memerlukan tempat tinggal yang sesuai dengan kebutuhan mereka. ‘’Kami juga tengah mempersiapkan salah satu tower untuk para atlet paragames,’’ ungkap Syarif. Setelah selesai digunakan untuk Asian Games dan Asian Paragames 2018, rusun tersebut akan diperuntukan sebagai rusunawa atau rumah susun sewa bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). (and/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


OPINI

4

Taj

u k

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

r e n can

A

Setelah HTI, Apa Lagi? SETELAH melalui wacana yang panas, terutama sejak tiga bulan ini, akhirnya pemerintah resmi membubarkan ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Alasan utama pembubaran ormas ini adalah karena dianggap bertentangan dengan Pancasila. Pembubaran itu diumumkan oleh Dirjen Administrasi Hukum Kementerian Hukum dan HAM Freddy Harris dan dinyatakan sebagai tindak lanjut dari penerbitan Perppu No 2 Tahun 2017 tentang Ormas. Sekitar tiga bulan lalu pada 8 Mei, lewat Menko Polhukkam Wiranto, nama HTI sudah disebut akan dibubarkan. Tapi rupanya pemerintah “lupa” bahwa membubarkan ormas ternyata tidak gampang. Berdasarkan UU No 17/2003

tentang Ormas, harus ada keputusan pengadilan terlebih dahulu, sebelum ormas dibubarkan. Sidang yang panjang, proses yang berliku, dan syarat lainnya membuat pemerintah tak sabar. Akhirnya, dikeluarkanlah Perppu 2/2017. Sepekan setelahnya, HTI pun dibubarkan. Banyak kritik yang dialamatkan kepada pemerintah. Beberapa pakar hukum tata negara menilai, proses pembubaran HTI melanggar mekanisme hukum. Salah satunya Prof Dr Yusril Ihza Mahendra, yang juga menjadi kuasa hukum HTI. Yusril menganggap, keluarnya Perppu terlalu dipaksakan. Kegentingan yang memaksa —yang menjadi prasyarat dikeluarkannya Perrpu pun— dinilai tak ada. Pemerintah dinilai terlalu prematur

dan terburu-buru melakukan tindakan. Makanya, Yusril pun akan menggugat Perppu ini ke Mahkamah Konstitusi (MK). Tak hanya Yusril. Pakar hukum tata negara lainnya, Prof Dr Refly Harun. Refly yang notabene “orang pemerintah”, menilai keluarnya Perppu Ormas ini juga tidak tepat. Sebab, Perppu meniadakan pengadilan dalam mengambil putusan ini. Perppu ini juga dinilai melanggar kebebasan berserikat. Sebab, pemerintah dengan mudah mencap, memberi penilaian, melabelkan anti-Pancasila dan lainnya, dan kemudian membuat keputusan. Bahkan Perppu ini, dengan ganas bisa mempidanakan pengurus dan anggota ormas yang bersangkutan.

Sejauh ini, pemerintah kukuh dengan rencana ini. Bahkan Presiden Joko Widodo langsung berbicara soal pembubaran HTI ini. Jokowi juga memberi isyarat, pembubaran ormas tak hanya pada HTI saja. Satu per satu ormas akan dikaji, lalu mungkin diberangus. Lalu ormas mana yang ditarget pemerintah selanjutnya? Kita tidak tahu, ormas mana yang ditarget pemerintah setelah ini. Tapi, ini tentu akan menjadi pola. Jika setelah HTI, lalu ormas Islam lain menyusul, maka akan tampak polanya dengan jelas. Tidak tertutup juga ormas-ormas besar akan terkena dampak Perppu ini, seperti NU dan Muhammadiyah. Tapi tentu saja pemerintah harus berpikir seribu kali untuk berani melakukan

itu. Tapi yang jelas, alat untuk pemberangusan ormas itu sudah ada. Paling tidak, Perppu ini bisa menakut-nakuti para petinggi ormas atau menjinakkan mereka. Sebenarnya, cukup banyak ormas yang bisa teridentifikasi tak sesuai Pancasila. Di antaranya yang berafiliasi dengan komunis, berpola separatis, dan lainnya. Pemerintah di satu sisi, dinilai mengabaikan ormas, gerakan dan pola kelompok seperti ini. Mereka seakan dibiarkan. Pemerintah justru galak pada ormas agama tertentu. Setidaknya, ini yang sedang terlihat sekarang. Sejarah sedang melihat, ke arah mana palu putusan pemerintah ini nantinya mengarah.***

Membunuh Tikus, Usah Membakar Lumbung

P Mardhiansyah Dosen Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Riau

 REDAKTUR: JARIR AMRUN

E RATURAN Pemerintah (PP) Nomor 57 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2014 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Gambut lahir dengan semangat utama melindungi ekosistem gambut dan mencegah kebakaran hutan dan lahan yang selama ini menghantui negeri ini dan menyiksa para penghuninya. Sekilas menelisik catatan SiPongi.menlhk.go.id, di Indonesia secara umum terjadi peningkatan luasan kebakaran hutan dan lahan dari tahun 2013-2015. Pada tahun 2016 telah terjadi penurunan luasan kebakaran hutan dan lahan. Di Provinsi Riau luas kebakaran hutan dan lahan mengalami peningkatan dari tahun 2011 sampai 2015 dengan puncak terluas pada tahun 2014. Pada tahun 2016 telah terjadi penurunan luasan kebakaran hutan dan lahan. Merujuk catatan tersebut, PP 57 yang lahir Desember 2016 bukanlah piranti utama dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan yang dibuktikan PP itu lahir saat kondisi sudah terjadi penurunan luasan kebakaran hutan dan lahan cesara siginifikan, sedang PP itu sendiri belum dioperasionalkan. Secara empirik dan kasat mata, penurunan luasan kebakaran hutan dan lahan lebih disebabkan oleh faktor iklim dan meningkatnya kesadaran masyarakat. Namun di saat kebakaran hutan dan lahan sudah reda, PP 57 Tahun 2016 terkesan dipaksakan untuk direalisasikan dengan terbitnya aturan turunannya dalam bentuk peraturan menteri diantaranya P.17/MENLHK/SETJEN/KUM.1/2/2017 yang dalam praktiknya berdampak luas bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. PP 57 Tahun 2016 berlaku secara umum untuk “setiap orang” tidak hanya mengatur untuk pemegang izin atau koorperasi (swasta) semata. Maka sebuah kekeliruan besar jika masyarakat merasa diuntungkan dan koorperasi merasa dirugikan dengan pemberlakuan PP tersebut, namun setiap orang atau semua pihak ikut merasakan dampaknya. Fungsi ekosistem gambut meliputi fungsi lindung ekosistem gambut dan fungsi budidaya ekosistem gambut. Fungsi lindung Ekosistem Gambut paling sedikit 30 persen dari seluruh luasan kesatuan hidrologis gambut yang letaknya dimulai dari 1 atau lebih puncak kubah gambut. Di luar kawasan tersebut, masih terdapat: (1) Gambut dengan ketebalan tiga meter atau lebih; (2) plasma nutfah spesifik dan/atau endemik; (3) spesies yang dilindungi sesuai dengan peraturan perundang-undangan; (4) ekosistem gambut yang berada di kawasan lindung sebagaimana ditetapkan dalam rencana tata ruang wilayah, kawasan hutan lindung dan kawasan hutan konservasi ditetapkan menteri sebagai fungsi lindung ekosistem gambut. Pemanfaatan ekosistem gambut dengan fungsi lindung dapat dilakukan terbatas untuk kegiatan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan dan/atau jasa lingkungan. Artinya tidak dibenarkan ada kegiatan budidaya atau selain kegitan terbatas tersebut yang bisa dilakukan pada ekosisten gambut dengan fungsi lindung. Menelaah dari berbagai catatan, sekitar 60 persen lebih ekosistem di Provinsi Riau masuk dalam katagori ekosistem gambut dengan fungsi lindung, ironisnya terdapat tiga kabupaten yang harus hilang dari peta administrasi pemerintahan Provinsi Riau karena memang faktanya 100 persen gambut. Pemerintah pula yang telah memberikan izin konsesi pengelolaan kawasan

(Refleksi Penerapan PP 57 Tahun 2016)

berupa Hutan Tanaman Industri (HTI) dalam bentuk IUPHHK-HT dan perkebunan kelapa sawit dalam bentuk HGU pada kawasan ekosistem gambut dengan fungsi lindung tersebut. Di sisi lain tidak sedikit pula masayarakat yang menetap dan bercocok tanam sebagai sumber penghidupannya pada kawasan ekosistem gambut dengan fungsi lindung yang sudah terlanjur melakukan aktifitas budidaya di lokasi yang disebut terlarang pada PP 57 tersebut, ini akan menjadi pekerjaan berat dan tidak populer bagi aparat keamanan karena harus berhadapan dengan masyarakat yang seharusnya dilindungi. Ekosistem gambut dengan fungsi lindung dinyatakan rusak apabila melampaui kriteria baku kerusakan: Pertama, terdapat drainase buatan di ekosisten gambut dengan fungsi lindung yang telah ditetapkan. Kedua, tereksposnya sedimen berpirit dan/atau kwarsa di bawah lapisan gambut; dan/atau ketiga terjadinya pengurangan luas dan/atau volume tutupan lahan di ekosistem gambut dengan fungsi lindung yang telah ditetapkan. Ekosistem gambut dengan fungsi budidaya dinyatakan rusak apabila memenuhi kriteria baku kerusakan: Pertama, muka air tanah di lahan Gambut lebih dari 0,4 meter di bawah permukaan gambut pada titik penataan; dan/ atau kedua tereksposnya sedimen berpirit dan/atau kwarsa di bawah lapisan gambut. Pemberlakuan PP 57 tahun 2016 sangat mematikan, karena segala kegiatan budidaya yang terdapat pada kawasan gambut dengan fungsi lindung tidak dapat dilakukan lagi setelah akhir daur. Bahkan untuk pemegang izin HTI dan HGU harus segera melakukan Revisi RKU atau tata ruangnya. Bagi masyarakat yang selama ini bercocok tanam dan bermukim pada kawasan ekosistem gambut dengan fungsi lindung pun akan terusir dari tanahnya sendiri. Dipastikan secara kajian akademis, tanaman budidaya yang menjadi primadona di masyarakat Riau tak banyak yang bisa tumbuh baik pada kawasan dengan muka air tanah diatas 0,4 meter (artinya gambut dapat digunakan untuk fungsi budidaya tanaman tidak boleh jauh dari 40 cm dari permukaan tanah, jika lebih dalam muka air tanahnya melebih 40 cm maka akan masuk dalam kawasan terlarang), tanaman akan berenang pada kondisi muka air tidak boleh

jauh dari 40 cm dari permukaan tanah. Pemulihan fungsi ekosistem gambut merupakan tanggung jawab: Pertama, Menteri untuk kawasan hutan konservasi yang tidak dibebani izin usaha dan/atau kegiatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Kedua, pemerintah daerah provinsi atau pemerintah daerah kabupaten/kota sesuai kewenangannya untuk: (a) kawasan hutan lindung yang tidak dibebani izin usaha dan/atau kegiatan; (b) kawasan hutan produksi yang tidak dibebani izin usaha dan/ atau kegiatan; (c) taman hutan raya yang tidak dibebani izin usaha dan/atau kegiatan; (d) areal penggunaan lain, termasuk lahan yang dikelola oleh masyarakat dan/atau masyarakat hukum adat. Ketiga, penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan, untuk areal usaha dan/atau kegiatan. Kondisi keuangan pemerintah dah pemerintah daerah yang sedang gencar melakukan efisiensi anggaran akan terbebani oleh tanggung jawab pemulihan ekosistem gambut. Dapat diduga proses pemulihan tidak akan berjalan optimal. Di sisi lain, pemerintah belum mampu menunjukkan kinerjanya dalam mengelola kawasan secara lebih baik. Bagi Provinsi Riau, dampak langsung maupun tidak langsung dari pemberlakuan PP 57 Tahun 2016 menimbulkan kerugian ekonomi di sektor HTI berupa kerugian atas investasi tanaman diperkirakan akan mencapai Rp 6,6 triliun, kerugian lain sekitar Rp15,9 triliun. Dampak sosialnya akan terjadi pemutusan hubungan kerja karyawan sektor HTI sekitar lebih dari 20 ribu orang karyawan (belum lagi dihitung keluarga dari karyawan tersebut yang bergantung hidup), buruh dan strata dua dan selanjutnya dari multyplier effect industri HTI. Hal tersebut belum termasuk dampak dari diberlakukannya PP 57 Gambut terhadap sektor perkebunan kelapa sawit, karena faktanya banyak perkebunan kelapa sawit mengusahakan gambut sebagai fungsi budidaya kelapa sawit. Sektor perkebunan kelapa sawit memiliki porsi yang jauh lebih besar dalam menggerakkan perekonomian masyarakat Riau dan melibatkan banyak tenaga kerja di Provinsi Riau dibandingkan industri HTI, di mana dari hasil kajian BI, bahwa 47 persen ekonomi Riau digerakkan dan ditopang oleh industri

agribisnis kelapa sawit. Perekonomian yang tak bergerak akan mengancam kesejahteraan masyarakat dan stabilitas keamanan daerah. Kawasan yang tak terpulihkan (karena ditinggal oleh pemegang hak izin HPH/HGU karena terkena regulasi PP 57 Gambut) akan menjadi kawasan yang terbuka dan tak terkelola sehingga berpotensi besar terjadinya perluasan kebakaran hutan dan lahan yang merupakan dampak ekologis dan lingkungan yang harus dihadapi. Kondisi tersebut akan berdampak makin rusaknya hutan di Provinsi Riau yang berimplikasi juga pada mempertaruhkan marwah dan martabat kebudayaan Melayu Riau. Bagi orang Riau, hutan tanah adalah penyangga kebudayaan Melayu dan tak terpisahkan dari sejarah Melayu Riau. Tidak banyak masyarakat yang terusik dengan “gaduh” PP 57 Gambut ini, tidak banyak yang terusik bukan berarti menerima, tetapi memang masyarakat umum tidak mengerti konsekwensi dari berlakunya PP 57 Gambut ini. Disadari atau tidak, jika kita secara jernih memandang dengan hati yang tulus melepaskan segala kepentingan yang tersirat memboncengi penerapan PP 57 Tahun 2016 yang syahwatnya melindungi ekosistem gambut khususnya mencegah kebakaran hutan dan lahan, ternyata malah meluluh lantakkan perekonomian dan mengancam kesejahteraan masyarakat serta marwah martabat kebudayaan Melayu bahkan memicu bencana lingkungan kembali datang bertamu. Realisasi PP 57 Tahun 2016 laksana membunuh tikus dengan membakar lumbung, tikus belum tentu mati, tapi lumbung punah ranah memusnahkan padi, membuat tak ada lagi beras untuk ditanak, alamatlah lapar akan menyapa. Oleh karenanya patut ditelisik ulang tentang pemberlakukan PP 57 Tahun 2016. Sudah menjadi keharusan untuk dilakukan ubahsuai dari PP tersebut agar tikus mati tapi lumbung tak hangus menjadi abu menyisakan tangis yang tiada berlabuh, jangan gegara sepatu kekecilan kaki yang dipenggal. Para pihak pemangku kebijakan duduk bersilalah bersama untuk bersatu pandang dan paham serta gerak langkah untuk menyelamatkan anak negeri yang bergantung hidup di kampung halamannya. Melindungi ekosistem bukan berarti tega membiarkan masyarakat jauh dari kesejahteraan dan terasing dari peradaban kebudayaannya. Kelolalah ekosistem dengan lestari, di mana lingkungan elok terjaga, kesejahteraan nikmat dirasa dan kehidupan sosial nyaman berwibawa.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.500 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


PRO BISNIS

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Â?Â? ­Â€ ‚ ƒ Â? „

 � �

Â?Â… ­ †…‡

 Â? Â? Â? Â? Â

5

��… †ˆ�

ˆÂ?„ Â? Â„  Â† ˆ„ ‚ ÂŽ

� ††‹

”ˆ… ‹ŒŽ �Ž… � „ � …

Œ„Ž „…‘

 Â‚ Â’Â? “ Â? Â? Â’Â… “

‰ Š­ Â?

Siapkan Insentif Pajak untuk Mobil Listrik Laporan JPG, Jakarta

PEMERINTAH saat ini menyiapkan regulasi terkait dengan pemanfaatan mobil listrik. Salah satu yang bakal diatur adalah insentif perpajakan terhadap teknologi transportasi ramah lingkungan tersebut. Menteri ESDM Ignasius Jonan menyatakan, Presiden Joko Widodo telah memberikan instruksi tertulis untuk menyiapkan regulasi itu. Insentif pajak diperlukan untuk mendorong pemanfaatan

mobil listrik. Dia mengungTanpa adanya kapkan, draf regui n s e n t i f, h a r g a lasi tersebut saat ini mobil listrik tidak dibahas tim lintas akan terjangkau kementerian yang masyarakat luas. beranggota Ke�Mobil listrik Tesla menterian Keuanyang Anda lihat di gan, Kementerian banyak tempat di Perindustrian, Hongkong itu jika dan Kementerian masuk Indonesia ESDM. IGNASIUS dengan kebijakan �Kami nyusun fiskal yang sama JONAN d u l u , k i ra - k i ra seperti saat ini, mungkin har- hampir final. Kami nanti ganya mencapai Rp 2 miliar. konsultasikan kepada Bapak Ya enggak ada yang beli,� jelas Presiden. Tahun ini regulasJonan memberikan contoh. inya selesai,� katanya dalam

acara Powering Indonesia 2017 di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (19/7). Mantan Dirut PT KAI itu menuturkan, mobil listrik tidak diarahkan sebagai jenis energi baru dan terbarukan (EBT). Namun, dengan adanya mobil listrik, diharapkan timbul kesadaran masyarakat untuk mau menggunakan energi bersih. Penggunaan mobil listrik juga diyakini dapat mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan. �Ini bukan proyek mobil listrik. Ini adalah tentang bagaimana negara ini

menerima mobil listrik untuk mengurangi emisi karbon,� ungkapnya. Pemerintah tetap ingin mewujudkan 23 persen energi terbarukan dalam bauran energi nasional. �Dari sektor transportasi, kontribusinya cukup besar,� ucapnya. Seperti diketahui, konsumsi minyak tercatat terus naik di tengah tren penurunan produksi minyak. BP Statistical Review mencatat tren konsumsi bahan bakar minyak yang terkerek naik. Pada 2005, konsumsi BBM berada

di level 1,3 juta bph. Lima tahun kemudian, tepatnya pada 2010, konsumsi naik ke level 1,4 juta bph dan naik ke 1,6 juta bph pada 2015. Data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menunjukkan realisasi produksi siap jual (lifting) minyak dan gas bumi selama semester I 2017 menurun jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Capaian tersebut berada di tengah harga minyak yang masih rendah di bawah 50

dolar AS per barel. Lifting minyak sejak awal Januari hingga akhir Juni 2017 mencapai 802 ribu barel per hari (bph). Padahal, realisasi tahun lalu pada periode yang sama mencapai 817 ribu bph. Selain lebih rendah dibanding 2016, capaian tersebut masih berada di bawah target tahun ini. Dalam APBN 2017, lifting minyak dipatok 815 ribu bph. Adapun dalam rencana kerja dan anggaran (RKA) yang sudah disetujui kontraktor dan SKK Migas, lifting ditarget 808 ribu bph. (dee/c23/sof/kom)

BI Berikan Penghargaan ke Go-Jek lewat Lananan Go-Pay

GO-JEK FOR RIAU POS

PENGHARGAAN: President Go-Jek Andre Soelistyo menerima penghargaan dari Gubernur Bank Indonesia Agus DW Martowardojo pada penghargaan Bank Indonesia di Jakarta, Ahad (16/7/2017).

SINGKAT BISNIS__ Ancang-Ancang Tarik Lifting Migas Terus Turun JAKARTA (RP) – Produksi siap jual (lifting) minyak dan gas Utang Rp147,5 Triliun ___

JAKARTA (RP) – Untuk memenuhi keperluan pembiayaan anggaran, pemerintah telah menargetkan penerbitan surat berharga negara (SBN) hingga akhir tahun. Untuk kuartal ketiga, pemerintah telah menetapkan target indikatif penerbitan SBN hingga Rp147,5 triliun. Surat utang itu diterbitkan melalui proses lelang dengan frekuensi 13 kali. Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu, Robert Pakpahan menjelaskan, frekuensi lelang surat utang negara (SUN) akan dilakukan 6 kali dan surat berharga syariah negara (SBSN) sebanyak 7 kali. ’’Total target indikatif yang diumumkan itu sudah termasuk target penerbitan surat perbendaharaan negara (SPN) 3 bulan dan SPN syariah 6 bulan. Masing-masing sebesar Rp5 triliun dan Rp2 triliun pada setiap lelang,’’ kata Robert di Jakarta, Rabu (19/7). Robert menambahkan, pengumuman target indikatif tersebut dilengkapi kalender penerbitan SBN yang memuat jadwal indikatif penerbitan dengan jenis seri dan tenor SBN yang dilelang selama triwulan ketiga dan hingga akhir 2017. Selain dari yang sudah dijadwalkan tersebut, pihaknya dapat menambahkan seri dengan tenor lain pada setiap lelang. ’’Termasuk jika dianggap perlu untuk menambahkan frekuensi lelang SBN. Tapi, tambahan itu bakal bergantung pada kondisi pasar, potensi permintaan, dan strategi pembiayaan APBN,’’ ujarnya. Sementara itu, berdasar data Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu, realisasi utang pemerintah pusat sampai Mei 2017 mencapai Rp3.672,33 triliun. Realisasi itu terdiri atas SBN Rp2.943,73 triliun (80,2 persen) dan pinjaman Rp728,60 triliun (19,8 persen). Kemudian, terdapat penambahan utang neto selama Mei 2017 sebesar Rp4,92 triliun. Asalnya dari penerbitan SBN (neto) sebesar Rp11,03 triliun dan pelunasan pinjaman (neto) sebesar Rp6,11 triliun. Kemudian, selama Mei, telah dilakukan lelang penerbitan SBN dengan total emisi (bruto) Rp38,09 triliun. Penarikan pinjaman (bruto) Rp1,24 triliun. Pembayaran kewajiban utang pada Mei 2017 mencapai Rp62,98 triliun.(ken/jpg)

ď Ž REDAKTUR: KAMARUDDIN

bumi yang terus-menurun membuat pemerintah jor-joran memberi insentif. Insentif diberikan kepada kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) selama masa pencarian cadangan migas (eksplorasi). Insentif fiskal tersebut diberikan dengan penerbitan PP No 27/2017 tentang biaya operasi yang dapat dikembalikan dan perlakuan pajak penghasilan di bidang usaha hulu minyak dan gas bumi. Insentif yang diberikan adalah pembebasan seluruh kewajiban fiskal dan sebagian kewajiban fasilitas selama masa eksplorasi. Kewajiban perpajakan yang dibebaskan, antara lain, pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM). Selain itu, ada pajak penghasilan (PPh) 22 impor serta pengurangan pajak bumi dan bangunan (PBB). Selama masa eksploitasi, pemotongan PBB bisa mencapai 100 persen sesuai diskresi Menteri Keuangan. Sekretaris Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Susyanto menyatakan, beleid itu diterbitkan untuk mempercepat penemuan cadangan migas, menggerakkan iklim investasi, memberikan kepastian hukum dalam kegiatan usaha hulu migas, serta memberikan fleksibilitas dalam penentuan bagi hasil. ’’Kalau insentif (yang diberikan selama ini) tidak baik, pemerintah tidak tinggal diam. Pemerintah merespons apa-apa yang dikeluhkan investor,’’ ujar Bumi di kantor Kementerian ESDM, Rabu (19/7). Direktur Peraturan Perpajakan II Ditjen Pajak Yunirwansyah menuturkan, pembebasan pajak tersebut dipastikan menurunkan penerimaan negara. Namun, dia tidak bersedia memerinci nilai penurunan potensi penerimaan negara tersebut. ’’Kami tentu punya hitung-hitungan mengenai penerimaan dari jenis pajak-pajak ini. Namun, saat ini tidak relevan untuk membicarakan angka tersebut. Yang pasti, kami melihat banyak multiplier effect yang tercipta dengan pemberian insentif ini,’’ katanya. (dee/c20/noe/jpg)

PEKANBARU (RP) – Go-Jek, penyedia layanan on-demand berbasis aplikasi terdepan di Indonesia, melalui layanan Go-Pay mendapat penghargaan dari Bank Indonesia sebagai perusahaan fintech teraktif pendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) inklusi dan edukasi keuangan serta pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) 2017. Go-Pay dari Go-Jek menjadi satu-satunya sistem pembayaran nonperbankan yang menerima penghargaan dari Bank Indonesia. Sejak diluncurkan delapan bulan yang lalu, GoPay telah bermitra dengan 17 bank dan dua jaringan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Indonesia. Bahkan, lebih dari 50 persen transaksi para pengguna jasa Go-jek menggunakan Go-Pay, hal ini menjadi salah satu bukti keberhasilan GoPay dalam mempromosikam

transaksi nontunai. Penghargaan itu diserahkan langsung Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo kepada presiden of Go-Jek Andre Soelistyo pada acara penghargaan kepada bank dan lembaga konvensional, Ahad (18/7) lalu. Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan, pemberian penghargaan ini merefleksikan jalinan sinergi antara Bank Indonesia dan para pelaku ekonomi yang bersama-sama pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga PenjaminSimpanan (LPS) berupaya mewujudkan stabilitas makro ekonomi serta memfasilitasi akselerasi pertumbuhan ekonomi secara sehat dan berkesinambungan. “Penghargaan Bank Indonesia ini diberikan kepada para pelaku ekonomi dan tokoh bangsa yang dalam beberapa waktu terakhir telah

memberikan kontribusi dan kinerja terbaiknya untuk mengawal dan memajukan perekonomian Indonesia, serta memberikan inspirasi bagi peningkatan kualitas dan tata kelola perekonomian bangsa,� ungkap Agus. President Go-Jek Andre Soelistiyo mengatakan, perhargaan tersebut akan menjadi motivasi bagi Go-Jek untuk terus berinovasi dalam berbagai layanan yang dapat menjadi solusi bagi masyarakat serta UMKM. Ditambahkan Andre, Go-Jek akan melanjutkan komitmennya untuk mempromosikan inklusi keuangan bagi para mitra pengemudi dan UMKM. Dukungan Go-Jek terhadap pemberdayaan UMKM ditunjukkan dengan menggandeng lebih dari 100.000 pengusaha UKM untuk menjadi merchant layanan Go-Food dan GoMart.(*3)

Kajati: Pembangunan Tower Listrik Harus Jalan Terus PEKANBARU (RP) - Pembangunan jaringan listrik negara untuk Pulau Sumatera telah mulai dilakukan PT PLN Persero. Di Riau, lokasi pembangunan jaringan listrik ini dilakukan di sejumlah lokasi. Satu di antaranya, jaringan listrik PLTU Tenayan-Pera­ wang. Jalur jaringan listrik ini melalui sebagian perkebunan milik BUMN, PTPN V. Dalam perjalanan proses pembangunan fisiknya, PT PLN mengalami kendala, sehingga menempuh jalur mediasi dengan pengacara negara, dalam hal ini Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau. Dalam proses mediasi disepakati pembangunan tetap berlanjut dengan sejumlah hal yang harus diselesaikan kedua pihak. Belakangan, PLN mengalami kendala tatkala hendak melakukan pembangunan. Pekerja yang hendak membangun tapak tower mendapat gangguan dari beberapa orang, sehingga tidak dapat melanjutkan pekerjaan. Menanggapi hal ini, Kepala Kejati Riau Uung Abdul Syakur menegaskan, jika persoalan ini seharusnya sudah selesai, tidak lagi menimbulkan keributan. “Itu sudah selesai (proses mediasinya, red),â€? ungkapnya, Rabu (19/7). Kajati menegaskan dengan

terjadinya kesepahaman antara kedua belah pihak, maka proses pembangunan proyek vital nasional tersebut sudah harus berjalan lancar, tidak lagi tersendat. “(Prosesnya) dilanjutkan, tidak dihentikan,� ujarnya. Sebelumnya, kendala serupa juga sempat terjadi di pembangunan tapak tower untuk jaringan Garuda Sakti. Hanya saja, prosesnya sampai ke pengadilan, dan saat ini telah selesai. Persoalannya juga melibatkan pengacara negara dengan pemilik lahan untuk jalur ganti rugi. Saat itu, PT PLN menang konsinyasi dengan menitipkan uang ganti rugi lahan ke pengadilan. Saat itu, total terdapat empat lokasi pembangunan tower yang diganti rugi oleh PLN. Keempatnya berada di Kota Pekanbaru. Keempatnya juga terdiri dari dua jalur jaringan listrik. Jaringan listrik pertama, Jalur Garuda Sakti-Pasir Putih, dan jalur kedua, PLTU Tenayan Raya-Pasirputih. Sementara itu terkait aksi pelarangan membangun tapak tower di Desa Sungai Galuh, Kecamatan Tapung, Kampar itu, pihak PTPN V menyatakan tidak ada masalah lagi bagi PLN untuk melaksanakan pembangunan 12 tapak tower di sana. Humas

PTPN V Riski Atriyansyah mengatakan, pihaknya dan pihak PLN sudah melakukan koordinasi, dan sepakat untuk melanjutkan pembangunan tapak tower tersebut, kapan pun pihak PLN siap mulai melaksanakannya kembali. “Rencana pembangunan tapak tower sudah tidak ada masalah lagi. Kami sudah lakukan koordinasi dengan pihak PLN, dan mereka sudah bisa mulai kerja lagi. Kita tidak tahu kapan akan dimulai, mungkin nanti, besok, atau lusa, tergantung pihak PLN,� kata Riski, Rabu (19/7). Ditambahkannya, sebagai perusahaan negara, PTPN V juga sangat kooperatif dan menyadari pembangunan tapak tower tersebut akan berimplikasi terhadap bertambahnya daya listrik di Riau. “Tentunya ini juga akan berdampak terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,� tuturnya. Na m u n Ma n a j e r U n i t Pelaksana Konstruksi Jaringan Sumatera (UPKJS) II PT PLN Persero Rachmat Basuki mengungkapkan kemarin, kontraktor saat melanjutkan pembangunan tapak tower tersebut masih dihalangi. “Sampai detik ini, kontraktor pekerja masih dihalang-halangi,’’ ujarnya kemarin. (fia/ifr)

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Beli Xenia Bisa Jalan-jalan ke Jepang Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru

BAGI yang ingin jalan-jalan ke negeri Sakura, Jepang sambil menonton Daihatsu Yonex Japan Open 2017, Daihatsu menawarkan program promo bagi konsumen dalam pembelian Xenia. Program ini perusahaan asal Jepang ini menawarkan program Xenia Funtastrip.

__

Hal ini untuk meningkatkan daya gedor penjualan, berbagai cara dilakukan perusahaan otomotif, mendongkrak penjualan Daihatsu Xenia. Dan bertepatan dengan perayaan ulang tahun Daihatsu secara global yang ke-110 tahun. Program ini mengajak pelanggan beruntung untuk jalan-jalan ke Jepang, bagi mereka yang melakukan pembelian Great New Xenia baru,

pada periode 1–31 Juli 2017. Setidaknya akan ada 15 orang pelanggan yang akan diajak ke negeri Sakura. Menurut SPV PT Astra Daihatsu Cabang Panam, Emma menjelaskan, Jepang dipilih sebagai tujuan karena merupakan negara maju di Asia yang memiliki aset alam dan budaya yang unik, serta kemajuan teknologi yang penting diketahui. “Program Xenia Funtastrip

diluncurkan untuk mengapresiasi pelanggan baru, khususnya pembeli Great New Xenia. Program ini merupakan apresiasi bernilai dari Daihatsu kepada para pelanggannya,” ungkap Emma kepada Riau Pos. Rencananya, mereka yang terpilih akan diajak untuk menikmati paket wisata ke Jepang selama lima hari pada pada 19–24 September 2017, termasuk menonton Daihatsu

Yonex Japan Open 2017. Adapun 15 pelanggan yang beruntung dipilih melalui undian dan masing-masing dapat membawa satu orang terdekatnya. Mereka akan mendapat fasilitas berupa pengurusan visa, tiket pesawat pergi-pulang (PP), dari kota asal di Indonesia menuju Jakarta kemudian ke Jepang dan kembali ke kota asalnya lagi, hotel dan konsumsi,

program wisata mengunjungi beberapa tempat menarik di Jepang, serta uang saku. “Setiap pembelian satu unit Xenia, secara otomatis akan mendapatkan satu nomor undian, dan berlaku kelipatannya. Nomor undian adalah nomor rangka kendaraan pelanggan,”tuturnya. Kriteria mengikuti program ini yang pertama jumlah peserta program undian akan

berdasarkan penjualan faktur polisi (Fakpol) selama periode program undian. Kedua, nomor undian adalah nomor rangka kendaraan peserta program undian. Ketiga, pengundian program akan dilakukan oleh Daihatsu disaksikan pihak-pihak terkait. Keempat, hasil pengundian dan nama pemenang akan diumumkan di website resmi Daihatsu.(tya)

SINGKAT KOMBIS__

Bank Mandiri Perbaiki Sistem IT JAKARTA (RP) – PT Bank Mandiri Tbk telah menggunakan belanja modal atau capital expanditure (capex) 50 persen dari alokasi tahun ini. Dana Rp 1,6 triliun disalurkan untuk pengembangan teknologi informasi (TI) perseroan. Dengan begitu, kapasitas server untuk memproses transaksi diharapkan bisa lebih baik. ’’Mungkin teman-teman masih ingat ya kemarin kami sempat mengalami kendala (masalah transaksi dari Mandiri Online, red). Nah, ini harapannya masalah seperti itu tidak terjadi lagi karena investasi untuk di IT cukup besar,’’ KARTIKA kata Direktur Utama Bank Mandiri WIRJOATMODJO Kartika Wirjoatmodjo setelah paparan publik, Rabu (19/7). Pria yang kerap disapa Tiko tersebut menyatakan, selain memperkuat server, Bank Mandiri akan membeli banyak cash deposit machine (CDM). ATM setor tunai tersebut, kata Tiko, semakin diminati nasabah. Sebab, nasabah merasakan kemudahan setor uang melalui CDM tanpa perlu datang ke kantor cabang. ’’Karena kami memang tidak fokus pada penambahan kantor cabang dan masyarakat senang bertransaksi dengan ATM setor tunai itu. Kami juga sudah bergabung dengan ATM Merah Putih sehingga kami tidak perlu lagi beli ATM tarik tunai,’’ papar Tiko. Bank Mandiri sendiri bakal membeli 1.000 ATM setor tunai tahun ini. Tiko juga menyatakan, perseroan akan menerbitkan negotiable certificate deposit (NCD) Rp2,5 triliun. Dia tidak menjelaskan secara terperinci soal rencana penggunaan dana NCD tersebut. Pada pertengahan Juni lalu, Bank Mandiri telah menerbitkan obligasi berkelanjutan I tahap II 2017 sebesar Rp6 triliun..(rin/c15/sof/jpg)

Bulog Jual Minyak Goreng Kemasan Agustus Mendatang PEKANBARU (RP) - Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Riau Kepri pada Agustus mendatang akan mengeluarkan produk terbarunya. Produk tersebut berupa minyak goreng kemasan yang akan dipasarkan secara nasional. Produk ini dikeluarkan Bulog dalam menstabilisasi harga minyak goreng dipasaran sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 48/2016 sebagai tugas Bulog. Informasi tersebut diungkapkan Humas Bulog Divre Riau dan Kepulauan Riau, Hendra Gunafi kepada Riau Pos, Rabu (19/7). Ia juga menjelaskan, selama ini pihaknya dalam menstabilkan minyak goreng hanya menjual dengan merek lain. “Akan tetapi dengan keberadaan minyak goreng yang akan kita luncurkan pada bulan Agustus bisa menstabilkan lagi harga minyak goreng di pasaran,” ujarnya. Lanjutnya peluncuran minyak goreng kemasan ini direncanakan akan dilakukan di Jakarta terlebih dahulu. Setelah itu minyak goreng ini akan didistribusikan segera ke daerah-daerah dan nama minyak goreng ini Minyak Goreng Kita. Terkait harga, pihaknya belum bisa memastikan berapa harga pasaran minyak goreng kemasan tersebut. Hal ini dikarenakan Bulog Pusat belum menetapkan harga jual ecerannya. “Untuk harganya jual di pasaran sekitar Rp13 ribuRp16 ribu. Kemungkinan yang akan diluncurkan Bulog bisa di bawah itu. Kami berharap dengan minyak dari kita sendiri bisa diterima masyarakat,” singkatnya.(tya)

Prioritaskan Kawasan Industri Luar Jawa JAKARTA (RP) – Belasan kawasan industri di Indonesia akan mengalami peningkatan dalam tiga sampai lima tahun ke depan. Hal itu bakal ditunjang dengan kontribusi investasi. Peranan industri di luar Jawa juga tercatat meningkat. ’’Sampai 17 Juli 2017, 16 perusahaan kawasan industri baru telah kami rekomendasikan dengan total luas sekitar 8.510 hektare,’’ kata Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) Kemenperin Imam Haryono, Rabu (19/7). Beberapa kawasan industri baru tersebut berada di Pulau Jawa. Yakni, Karawang, Bekasi, Majalengka, Tangerang, dan Sidoarjo. Yang tersebar di luar Jawa, antara lain, kawasan industri di Ketapang, Penajam Paser Utara, Deli Serdang, Simalungun, Muaro Jambi, dan Gorontalo Utara. ’’Dalam periode 2013–2016, terjadi penambahan kawasan industri. Baik dari sisi jumlah perusahaan maupun sisi luas lahan,’’ ujar Imam. Dari sisi jumlah, terjadi peningkatan 17,6 persen. Sementara itu, dari sisi luas lahan, ada peningkatan 64,7 persen. ’’Kawasan industri di luar Jawa mengalami peningkatan dari 28 persen menjadi 42,4 persen pada 2016,’’ lanjutnya. Imam mengaku sudah meminta pemerintah daerah menjaga para investor kawasan industri supaya tidak diganggu pihak-pihak yang tidak berkepentingan. Menurut dia, para investor harus dibuat nyaman dalam menanamkan modalnya. ’’Investor ini kan baru menanam. Jangan baru menanam diganggu terus,’’ ucapnya. Saat ditanya tentang bentuk gangguannya, Imam mengungkapkan bahwa sejumlah investor mengeluhkan gangguan dari oknum-oknum lembaga swadaya masyarakat (LSM). ’’Apalagi, di negara asalnya, mereka tidak pernah mendapat gangguan seperti oknum LSM,’’ tuturnya. Imam menjelaskan, kawasan industri memegang peranan yang cukup strategis dalam mendorong pembangunan dan perekonomian di Indonesia. ’’Dengan bertambahnya lapangan kerja, pendapatan masyarakat juga akan meningkat dan berdampak pada peningkatan pendapatan ekonomi wilayah,’’ terangnya. Investasi langsung dalam bentuk PMA di luar Jawa periode 2010–2016 terus mengalami peningkatan.(agf/c18/sof/jpg)  REDAKTUR: KAMARUDDIN

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

WULING CONFERO S: Brand Manager Wuling Pekanbaru Akbar Imam (empat kiri) beserta jajaran manajemen Wuling Motors Pekanbaru foto bersama dengan unit Wuling Confero S dan General Manager Operasional Riau Pos Nazir Fahmi (lima kanan), GM Bisnis Ahmad Dardiri (tiga kiri), Pemred M Hapiz (enam kanan), Manager Iklan dan EO Lismar Sumirat (lima kiri), Manager Advertorial Tengku Rasmin (empat kanan), Manager Piutang Indra Cahya (tiga kanan) beserta jajaran iklan lainnya di depan kantor Graha Pena Riau, Pekanbaru, Rabu (19/7/2017).

Wuling Motors Pekanbaru Siap Pasarkan Wuling Confero PEKANBARU (RP) - Memperkenalkan produk dan me­ramaikan bisnis otomotif di Riau brand baru dari Negara Cina yakni manajemen Wuling Motors Pekanbaru ber­kunjung ke redaksi Riau Pos, Rabu (19/7). Apalagi Di­rencanakan resmi hadir di Pekanbaru akhir Juli nantinya. Wuling Motor yang merupakan gabungan dari tiga perusahaan besar SAIC ( Shanghai Int Corp ), GM (General Motor) , Wuling Motors (Guanxi Automobile Group) siap hadir memperkenalkan produknya kepada masyarakat Kota Pekanbaru. Tak hanya itu, mereka hadirkan kendaraan andalannya Wuling Confero yang mampu bersaing dengan kendaraan-

kendaraan di kelasnya yakni Low MPV. Branch Manager Wuling Motor Pekanbaru, Akbar Imam beserta jajarannya datang ke redaksi Riau Pos menjelaskan, Wuling Motor sebagai perusahaan dari Negara Cina serius bermain di otomotif dan meraih market bertahap dengan produk berkualitas yang sangat baik. “Apalagi fitur yang ditampilkan Wuling Confero dalam berkendara yang sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia,” terangnya. Tak hanya itu, Wuling Motors juga menggaet pemain senior otomotif dengan membuka 50 cabang pertama dan aftersales bengkel se-Nusan-

tara. Lanjutnya, keoptimisan Wuling Motor ini didukung dengan unit andalannya yaitu Wuling Confero S yang dikenal dengan Hongguang di negara asalnya. Kendaraan ini diklaim sebagai salah satu Low MPV terlaris di dunia. Ia juga menjelaskan, spesifikasi Confero S hadir dalam 3 baris dengan menggendong mesin khas GM 1.500 cc berpenggerak roda belakang. Tidak hanya itu Confero S juga dibekali dengan fitur mobil terdepan untuk kelas low MPV. Di antaranya DRL (Day Running Light), Projector Headlamp dengan levelizer, parking sensor depan dan belakang, parking camera, 4

Capella Honda Riau Gelar Kontes Layanan PEKANBARU (RP) -Sebagai bentuk konsistensi menghadirkan layanan terbaik bagi konsumen, PT Capella Dinamik Nusantara selaku main dealer Sepeda Motor Honda wilayah Aceh, Riau dan Kepri kembali menggelar Kontes Layanan Honda Nasional 2017 berlangsung 13-14 Juli 2017 di auditorium main dealer PT Capella Dinamik Nusantara, Jalan Soekarno Hatta Nomor 88 Pekanbaru. Sebanyak 59 peserta yang ikut dalam ajang ini. Adapun ajang Kontes Layanan Honda Nasional ini terdiri dari tiga kategori yaitu kategori Front Line People (FLP), Deliveryman, dan Pimpinan Jaringan Honda. Kategori FLP diikuti sebanyak 52 peserta yang terdiri dari sales counter, salesman, salesgirl dan petugas admin-

istrasi. Kategori deliveryman diikuti sebanyak 15 peserta yang merupakan petugas pengantaran sepeda motor Honda dan kategori pimpinan jaringan Honda diikuti oleh 8 pimpinan dealer. Honda Customer Care Manager PT Capella Dinamik Nusantara Riau, Donni D Marpaung mengatakan, kontes layanan Honda Regional ini merupakan salah satu upaya yang secara kontinyu diselenggarakan guna mengasah keterampilan, dan meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan terhadap konsumen di Riau oleh petugas dealer. Seleksi peserta kontes layanan Honda Regional Riau 2017 dilakukan dengan poin penilaian yang berbeda di setiap kategori. Untuk FLP dan deliveryman, penilaian

meliputi beberapa aspek yaitu ujian tertulis, ujian praktek melayani pelanggan atau role play, menangani keberatan konsumen, presentasi dan pengetahuan umum lainnya yang berhubungan dengan pelayanan. Untuk kategori pimpinan jaringan, penilaian dilakukan dengan menilai project pengembangan layanan yang dilakukan oleh pimpinan dealer dengan memperhatikan faktor kepemimpinan, sikap, inovasi serta implementasi project pengembangan layanan outlet yang dilakukan di setiap dealer yang berdampak meningkatkan pelayanan kepada konsumen maupun bagi dealer dengan konsep biaya kecil dan berdampak besar (low budget, high impact).(tya)

discbrake dilengkapi ABS dan EBD, foglamp depan dan belakang, TPMS ( Tyre Pressure Monitoring System) yaitu kontrol tekanan ban cukup lihat pada MID (multi information display), captain seat option, head unit LCD 8 inchi yang dapat terintegrasi dengan ios dan android. Ada juga dual airbag pada sisi pengemudi dan penumpang depan, USB port di 3 baris dapat digunakan untuk charge handphone, hdmi, dan double blower untuk kesejukan penumpang baris ke2 dan ke 3. Paling menarik adalah kelegaan ruangan yang benar-benar memberikan kemanjaan para penumpang dibelakang dan juga visibility yang sangat

baik karena desain kaca yang besar. “Pada gelaran Jakarta Fair 2017 yang masih berlangsung Wuling Confero S tidak pernah sepi dari pengunjung yang melakukan pemesanan prelaunching. Ini juga suatu bukti bahwa masyarakat sudah benar-benar terbuka dan kritis dengan produk baru yang sangat berkualitas,” katanya. Saat ini di Jakarta produk ini sudah di pesan sekitar lebih dari 300 unit meski belum resmi hadir. Sementara di Pekanbaru sudah beberapa juga yang memesan. Selain berbagai fitur unggulan kendaraan ini dibandrol lebih terjangkau. Yakni hanya sekitar Rp142Rp178 jutaan.(tya)

Kupon Gosok Berhadiah Diperpanjang hingga November PEKANBARU (RP) - Kabar gembira bagi para pedagang harian untuk mendapatkan mobil dari Le Minerale produk PT Mayora Indah. Sebab Aar mineral kemasan ini memperpanjang program promo Kupon Gosok Berhadiah dari Le Minerale hingga November mendatang. Program ini meningkatkan minat konsumen atau pedagang terus membeli Le Minerale. Sebelumnya Program ini berlaku secara nasional dari April 2017 sampai 30 Juni 2017, di mana tersedia hadiah 12 unit sepeda motor dan 5 unit kendaraan roda empat atau mobil. Selain itu juga ada hadiah uang tunai mulai dari pecahan Rp1.000, Rp3.000, Rp5.000 hingga Rp 100.000. Sementara itu, Harry Andri-

ansyah selaku Regional Sales Manager Riau Kepulauan Riau mengatakan, promo ini bukan dengan sistem undian melainkan hadiah langsung yang didapatkan dengan menggosok hologram yang ada di dalam kardus Le Minerale bertanda khusus “Le Minerale Gosok Segarnya”. Dan melihat antusias masyarakat terhadap promo yang diberikan diperpanjang hingga November. Ia juga mengatakan, promo “Le Minerale Gosok Segarnya” memang ditujukan untuk pedagang. Produk ini diperkenalkan sejak 2015 lalu dan di Riau dipekenalkan 2016. RataMenurut dia, saat ini banyak sekali pedagang, baik toko maupun asongan, yang mau menjual minuman dalam kemasan Le Minerale.(tya)

Sosialisasikan Pengadaan Barang Lewat E-Katalog PEKANBARU (RP) - Bhinneka.Com bekerja sama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menggelar sosialisasi yang bertema “Sosialisasi E-Katalog LKPP, Belanja Cepat Cara Tepat Melalui E-Katalog” di Pekanbaru, Provinsi Riau, Rabu (17/7). Kegiatan yang diseleng­ garakan di Hotel Pangeran Pekanbaru ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pemerintah daerah mengenai manfaat pengadaan barang melalui e-katalog LKPP. Aca­ ra ini dihadiri sekitar 200 orang yang terdiri atas kepala SKPD, ketua ULP, dan LPSE di Provinsi Riau. Kepala LKPP Agus Prabowo mengatakan, e-katalog menjadi instrumen baru dalam men-

HENNY ELYATI/RIAU POS

PENJELASAN: Dari kiri Corporate Sales Manager Bhinneka Indra Nugraha, CEO Bhinneka Hendrik Tio, Direktur Pengembangan Sistem Katalog LKPP Emin Adi Muhaemin, dan Kepala Biro Administrasi Pembangunan, Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Riau Indra saat memberi penjelasan e- katalog di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Rabu (19/7/2017). ciptakan pengadaan barang/ jasa pemerintah yang terbuka dan efisien. Melalui e-katalog,

pembelian barang/jasa bisa dilakukan secara cepat dan mudah. Pengelola pengadaan

hanya perIu melakukan login dan melakukan transaksi melalui laman htt s:e-katalo.Ik.o.id. Agus pun optimistis-dengan banyaknya pilihan dan fleksibilitas dalam membeli produk pemerintah dapat me­ milih dan menentukan pem­ belian produk sesuai dengan kebutuhannya. Apalagi, informasi spesifikasi, harga, dan merek telah dibuka dan dapat diakses oleh semua pihak. “lnformasi harga dan spesifikasi barang/jasa yang terdaftar di e-katalog LKPP bersifat terbuka. SeIuruh masyarakat dapat melihat dan melakukan kontrol. Pembeli, dalam hal ini pokja dapat membandingkan harga barang yang sama dari beberapa penyedia,” ujar Agus. “Jadi, kita ini dengan medium (e-katalog) ini meng-cre-

ate pasar dan harus terbuka harganya. Jadi ini semacam crowd control ,” lanjutnya. Direktur Corporate Sales Heriyadi Janwar menjelaskan, Bhinneka. com sebagai pelopor penyedia barang/jasa online telah terverifikasi di LKPP dan turut berperan aktif menyeosialisasi pengadaan barang/jasa pemerintah melalui ekatalog. Bhinneka.com. Lanjut Heriyadi, berkomitmen untuk dapat membantu proses reformasi cara belanja pemerintah termasuk pengadaan badan usaha menjadi lebih akuntabel. Selain itu, setiap harga produk sudah termasuk pajak sehingga menjamin akuntabilitas serta menghemat pengeluaran rutin pemerintahan.(hen)  TATA LETAK: WAN SARUDIN


nasional

Riau Pos kamis, 20 juli 2017

7 Berharap Perusahaan Terus Baik itu gubernur dan bupati/wali kota yang dinilai telah berhasil membina K3. Sehingga perusahaan di wilayahnya berhasil menerapkan program K3 hingga memperoleh penghargaan. Melalui penghargaan tersebut juga sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap K3 kepada para pekerja di Riau. Sementara Gubri berharap ke depan perusahaan juga secara sungguh-sungguh meningkatkan dan memperhatikan K3. Sehingga mampu meningkatkan aspek perlindungan pekerja, mutu kerja dan produktivitas. “Mudah-mudah apa yang sudah jadi perhatian perusahaan di Riau selama ini terus ditingkatkan lagi. Dan tentu berdampak pada perekonomian di wilayah kerjanya,” harap Gubri. Parameter penghargaan yang diberikan antara lain dinilai dari keberhasilan Pemprov Riau mensosialisasikan/ pembinaan pentingnya K3. Juga atas kinerja tersebut

berdampak pada berkurangnya angka kecelakaan kerja. Hingga berkurangnya jam kerja hilang. Pada Malam Anugerah K3 selain kepala daerah, ada beberapa perusahaan yang menerima penghargaan. Hal ini dilakukan dalam rangka mendorong kemandirian perusahaan melaksanakan program keselamatan dan kesehatan kerja. Perusahaan-perusahaan yang telah selesai dilakukan audit eksternal Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) oleh Lembaga Audit SMK 3, maka akan diberikan sertifikat dan bendera penghargaan sesuai dengan tingkat pencapaiannya. Dalam kesempatan penerimaan anugerah selaku pembina malam tadi, Gubri memang tak bisa mengikuti acara hingga tuntas. Karena dia harus bertolak kembali ke Pekanbaru dalam rangka mematangkan persiapan Riau selaku tuan rumah Hari Anak Nasional 2017 yang puncaknya digelar 23 Juli nanti.(egp/ adv)

saat ini sedang dilaksanakan. ’’Kita berbicara satu-satu,’’ tambahnya. Terpisah, Menkopolhukam Wiranto berupaya meyakinkan publik bahwa HTI memang layak dibubarkan. Dalam keterangannya di kompleks Istana Kepresidenan kemarin, Witranto menyebut sejumlah bukti bahwa HTI memang harus bubar. Selain tidak sepakat dengan demokrasi, HTI juga terbukti tidak mendukung nasionalisme dan doktrin kebangsaan Indonesia. Yang lebih berat lagi, tutur Wiranto, HTI tidak sepakat dengan bentuk negara republik yang saat ini dianut Indonesia. ’’HTI akan membentuk suatu model ketatanegaraan, tata pemerintahan dalam bentuk khilafah. Berarti tidak mengakui NKRI,’’ lanjut mantan Panglima ABRI itu. Dia juga mengingatkan, pembiaran terhadap ormas-ormas antipancasila risikonya besar terhadap keutuhan negara. ’’Sekarang dipilih sajalah. Kita membubarkan satu dua ormas, atau kita biarkan itu tapi yang bubar NKRI,’’ tegasnya. Perppu Jangan Jadi Alat Habisi Ormas Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma’ruf Amin menyarankan HTI menempuh jalur hukum. ‘’Kalau nanti HTI merasa tidak terima, kan bisa menggugat di pengadilan,’’ tegas Maruf ke-

pada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/7). Ma’ruf Amin mengatakan, langkah pemerintah membubarkan HTI atas dasar Perppu yang dikeluarkan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Menurut Maruf, pemerintah punya hak untuk melakukan hal tersebut sesuai Perppu yang sudah diterbitkan. ‘’Pemerintah tentu berdasarkan Perppu sudah bisa mengambil langkah ketika HTI dianggap anti-Pancasila,’’ kata Rais Aam PBNU itu. Ma’ruf Amin berpendapat sepanjang pemerintah mempunyai bukti-bukti yang jelas dalam membubarkan ormas anti-Pancasila, maka MUI akan mendukung langkah-langkah itu. Lebih lanjut Ma’ruf Amin juga meminta agar pemerintah lebih tegas terkait kebijakan membubarkan ormas dengan menggunakan Perppu. Menurut Ma’ruf Amin ormas yang terkait dengan anti-Pancasila harus betul-betul dikaji dan diuji. ‘’Kita akan lihat, kita akan uji, benar tidak? Jangan sampai Perppu itu dijadikan alat untuk menghabisi ormas-ormas. Jadi yang masih remang-remang juga dihabisi saya kira perlu dihindari. Kalau misalnya fokusnya pada HTI ya kita jelaskan saja, HTI itu difinalkan. Jangan yang lain disasar-sasar lagi, itu akan menimbulkan kegaduhan. Saya kira perlu menghindarkan kegaduhan,’’ kata Maruf. (idr/syn/byu/ted)

Sambungan dari hal. 1

HENDRA EKA/JPG

SALAMAN: Wakapolri Komjen Syafrudin (kiri) bersalaman dengan Ketua Pansus Hak Angket KPK Agun Gunandjar usai rapat di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (19/7/2017). Syafruddin menegaskan Polri tak akan diadu domba terkait polemik antara Pansus Hak Angket di DPR dengan KPK.

HTI Lakukan Perlawanan Hukum Sambungan dari hal. 1 disanksi lantaran aktivitas dan kegiatan mereka bertentangan dengan Pancasila dan jiwa NKRI. ”Mereka mengingkari AD/ART sendiri,” terang Freddy, kemarin. D a l a m A D / A R T, H T I memang mencantumkan Pancasila sebagai ideologi. Namun, kata Freddy, aktivitas dan kegiatan mereka malah berlawanan dengan itu. Mau tidak mau, instansinya mencabut status badan hukum ormas tersebut. Menurut dia, keputusan itu tidak diambil sepihak. Sebab, sudah melalui sinergi antarinstansi pemerintah. ”Yang berada di ranah politik, hukum, dan keamanan,” ujarnya. Tidak hanya itu, pemerintah mengambil langkah tegas tersebut berdasar keputusan yang sudah diambil lebih dulu. Yakni pengumuman rencana pembubaran HTI oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto dua bulan lalu. ”Pemerintah perlu mengambil langkah hukum terkait HTI,” kata Freddy menegaskan. Langkah hukum yang dia maksud tidak lain adalah mencabut status badan hukum HTI. ”Dicabut dengan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor AHU-30.AH.01.08.TAHUN 2017 tentang Pencabutan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor

AHU-00282.60.10.2014 tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum Perkumpulan HTI,” terang dia. Keputusan itu sekaligus menegaskan bahwa umur status badan hukum HTI tidak lebih dari tiga tahun. Melalui keterangannya, Freddy pun menegaskan kembali bahwa Kemenkumhan mencabut status badan hukum HTI dengan berbagai pertimbangan. Termasuk di antaranya data dan fakta. ”Serta koordinasi dengan seluruh instansi yang berada di bawah koordinasi Kemenko Polhukam,” tegasnya. Melalui keputusan itu pula, Kemenkum HAM membubarkan HTI sebagai ormas. Namun demikian, mereka tetap membuka diri. Semua pihak yang tidak sepakat dengan keputusan tersebut disarankan untuk menyampaikan keberatan melalui jalur hukum. Tentu saja sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku. ”Silakan mengambil jalur hukum,” ucap dia. Juru Bicara (Jubir) HTI Ismail Yusanto pun memastikan bahwa organisasinya tidak akan tinggal diam. ”HTI akan melakukan perlawanan hukum,” kata Ismail. Kuasa Hukum HTI, Yusril Ihza Mahendra menegaskan, pemerintah bertindak sepihak karena tak memberikan kliennya hak membela diri. ‎”Tidak ada due process of law atau proses penegakan hukum dan adil dan benar

sesuai asas negara hukum yang Indonesia,” tegas Yusril dalam keterangan tertulis yang diterima JPG, Rabu (19/7). Yusril menambahkan, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto telah sesat pikirannya dengan menerapkan asas contrarius actus, di mana pemerintah yang berwenang mengeluarkan izin suatu ormas maka pemerintah juga yang berwenang melakukan pembubarannya. “Padahal mendirikan ormas bukanlah sesuatu yang perlu izin pemerintah,” katanya. Adapun SK Menhumkan tentang pengesahan berdirinya sebuah badan hukum, kata Yusril, sama sekali bukan surat izin seperti surat izin mengemudi (SIM) yang dikeluarkan polisi. “Izin, dikeluarkan agar seseorang boleh melakukan sesuatu yang dilarang. Mengemudi di jalan raya itu prinsipnya dilarang karena bisa membahayakan orang lain. Namun, seseorang boleh melanggar larangan itu, kalau dia punya surat izin yang disebut SIM itu,” ungkap dia. Yusril mengaku pihaknya berencana menggugat pemerintah ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Sekalipun memang, dia sadar posisi HTI lemah berhadapan dengan pemerintah yang menggunakan Perppu Ormas. “Betapapun perjuangan itu berat, panjang dan berliku. Kezaliman jangan dibiarkan.

Kediktatoran jangan diberi tempat di negeri tercinta ini,” ujarnya. Satu langkah dengan Kemenkumham, Polri memastikan tidak akan memberikan toleransi bila HTI tetap bersikeras melakukan aktivitasnya. Seperti, demonstrasi dan pertemuan tertentu. ”Tidak boleh bergerak dalam ikatan organisasi HTI,” terang Kadivhumas Polri Irjen Setyo Wasisto kemarin. Bahkan, bila ada oknum yang tidak mengindahkan larangan tersebut dengan tetap melakukan aktivitas organisasi HTI, tentu ada proses hukum yang siap menanti. Terdapat klausul pidana dalam Perppu Ormas tersebut. ”Proses itu bisa dimulai dengan adanya laporan atau justru dari temuan penyidik kepolisian. Kalau temuan sendiri ya tidak masalah,” terangnya. Polri juga akan mendeteksi kemungkinan HTI akan berganti nama, namun tetap memiliki ideologi yang sama. Bila, kondisi itu terjadi, tentu tetap akan ada pembubaran terhadap organisasi yang dipakai menjadi kedok tersebut. ”Bisa kami bubarkan lagi,” paparnya. Bagaimana bila aktivitas dilakukan personal dengan tanpa nama organisasi? Setyo menjelaskan, kalau secara individu tentunya tidak bisa diapa-apakan. Pastinya, selama tidak membawa nama organisasi. ”Kami akan lihat perkemban-

Janjikan Visa JCH Selesai Pekan Ini

Markus Nari Tersangka Baru KTP-el Sambungan dari hal. 1 ”KPK menetapkan MN (Markus Nari, red), anggota DPR periode 2009-2014 sebagai tersangka,” ungkap pria yang akrab dipanggil Febri itu. KPK menduga Markus melawan hukum dalam paket pengadaan KTP-el. Febri mengungkapkan bahwa Markus memiliki peran memuluskan pembahasaan dan penambahan anggaran proyek KTP-el. ”Bersama sejumlah pihak lainnya MN diduga memperkaya sejumlah korporasi yang terkait dalam pelaksaan proyek KTP-el,” terangnya. Pada 2012, sambung dia, sedang berlangsung pembahasan anggaran sebesar Rp1,49 trliun untuk perpanjangan proyek KTP-el tahun anggaran 2013. Markus termasuk salah satu politisi yang terlibat di dalamnya. Tidak hanya itu, dalam fakta persidangan juga terungkap bahwa Markus meminta uang kepada terdakwa Irman dengan nilai mencapai Rp5 miliar. ”Sebagai realisasi permintaan tersebut diduga telah terjadi penyerahan uang sekitar Rp4 miliar kepada tersangka MN,” jelas Febri. Lantaran pembahasan dan penambahan anggaran proyek KTP-el tidak hanya dilakukan oleh Markus, KPK berjanji bakal mendalami keterlibatan pihak lain. Termasuk di antaranya yang menikmati aliran dana Rp4 miliar dari Irman. ”Apakah ada pihak lain yang terlibat atau bersama-sama melakukan tindak pidana korupsi ini? Tentu kami akan dalami lebih lanjut,” beber Febri. Mantan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) memastikan bahwa hal itu menjadi salah satu pekerjaan yang bakal dilakukan dalam proses penyidikan dengan tersangka Markus. Selain orang per orang, KPK juga mendalami aliran  redaktur: edwar yaman

dana sampai korporasi. Sebelumnya, sambung Febri, Markus juga sudah ditetapkan tersangka oleh KPK. Dia dijerat pasal 21 UU Tipikor lantaran diduga berupaya menggagalkan pemeriksaan dalam sidang dengan terdakwa Irman dan Sugiharto. Selain itu, dia juga diduga mengancam Miryam S Haryani dalam persidangan tersebut. ”Mencegah, merintangani, atau menggagalkan penyidikikan dugaan tindak pidana korupsi terhadap tersangka MSH (Miryam S Haryani),” jelasnya. Pria kelahiran Padang itu kembali menjelaskan bahwa KPK menangani kasus dugaan korupsi KTP-el secara pararel. Di samping Markus, penyidikan terhadap tersangka lain juga terus dilakukan. Tidak terkecuali penyidikan kasus serupa dengan tersangka Setnov. Surat pemberitahuan penetapan tersangka yang sempat diminta oleh orang nomor satu di DPR itu sudah dikirim oleh KPK. ”Sudah kami sampaikan pada 18 Juli kepada yang bersangkutan,” ucap Febri. Langkah itu dilakukan bersamaan dengan penyidikan yang terus berjalan. Febri memang masih belum bisa menyampaikan jadwal pemanggilan maupun pemeriksaan Setnov. Namun, dia memastikan bahwa penyidik KPK sudah menyiapkan itu. ”Nanti akan kami sampaikan,” imbuhnya. Dalam penanganan kasus dengan kerugian keuangan negara mencapai Rp2,3 triliun tersebut, KPK sudah sampai pada tahap penelusuran aliran dana. Karena itu, bukan tidak mungkin ada tersangka lain dalam kasus tersebut. ”Tentu saja pihak penerima berikutnya, pihak yang diindikasikan menerima aliran dana tersebut akan kami telusuri lebih lanjut, “ jelas Febri. Keterangan serupa disampaikan oleh Ketua KPK Agus Rahardjo. Dia

menyampaikan bahwa instansi yang dia pimpin masih mungkin menetapkan nama lain sebagai tersangka. ”Karena seperti yang anda saksikan bahwa di dakwaan pertama itu cukup banyak (nama),” ujarnya. Namun demikian, Agus meminta semua pihak mengikuti setiap proses yang dilakukan oleh KPK. Dia memastikan instansinya tidak gegabah mengambil langkah. ”Tunggu proses di persidangan. Itu menjadi bahan kami untuk meneruskan langkah,” tegasnya. Termasuk di antaranya sidang praperadilan yang sangat mungkin ditempuh oleh Setnov. Sikap KPK berkaitan dengan itu tetap sama. Mereka akan menghadapi gugatan dari setiap tersangka. Sementara itu, ketika dimintai komentar, Presiden Joko Widodo (Jokowi) irit bicara mengenai status tersangka Setnov. Menurut Jokowi, untuk saat ini sebaiknya dia tidak berkomentar dulu mengenai persoalan yang berkaitan dengan Setnov. ”Supaya tidak ada kesan intervensi atau yang lain-lainnya,” terangnya di Jakarta Convention Center kemarin. Meskipun demikian, Jokowi kembali menyampaikan isyarat bahwa dia tidak ingin ikut campur kasus apapun yang sedang ditangani KPK. ”Saya hanya ingin menyampaikan, kita percaya bahwa KPK bekerja sesuai dengan wewenangnya,” lanjut Presiden asal PDIP itu. Sebelumnya, Juru Bicara Presiden Johan Budi SP menjelaskan, KPK melaksanakanan kewenangannya sesuai amanat UU. Sehingga, semua pihak harus menghormati apa yang sedang dilakukan KPK maupun penegak hukum lainnya yang sedang melaksanakan tugasnya. ”Termasuk Presiden, menghormati proses hukum,” terangnya.(byu/syn/jpg)

gannya. Secara organisasi sudah dibubarkan, soal orang-orangnya akan dilihat kembali, apakah mereka mantan pengurus itu masih berkutat mengaku dari organisasi tersebut,” jelas mantan Wakabaintelkam tersebut. Yang pasti, hukum tidak berlaku surut. Untuk berbagai aktivitas HTI sebelum ada Perppu tentu tidak dilakukan proses pidana. Hanya, temuan-temuan ke depan yang akan diproses hukum. ”Tidak retroaktif ya,” jelasnya. Sementara itu, ketika disinggung mengenai pembubaran HTI, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa Perppu Ormas sudah dikaji lama oleh pemerintah sebelum dikeluarkan. ’’Juga ada masukan dari banyak kalangan, ulama, masyarakat, dan keputusannya seperti yang sudah diputuskan pada hari ini (pembubaran HTI),’’ ujarnya di Jakarta Convention Center, kemarin. Dia enggan mengomentari lebih lanjut mengenai efek pembubaran HTI, termasuk terhadap ormas lainnya. Saat hal itu ditanyakan, Jokowi hanya tertawa. ’’Yang ini (HTI) kan hari ini diputuskan, ya itu (dijalankan),’’ lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Apakah itu berarti ke depan akan ada ormas lain yang dibubarkan selain HTI, Jokowi tidak menjawab lugas. Dia hanya memberi isyarat bahwa Perppu itu sudah berlaku dan

Sambungan dari hal. 1 reguler Indonesia tahun ini berjumlah 204 ribu orang. Mereka akan diberangkatkan dalam dua gelombang. Gelombang pertama diberangkatkan menuju Madinah. Sedang gelombang kedua diberangkatkan menuju Jeddah

lalu ke Makkah. Pemberangkatan gelombang kedua akan berlangsung dari 12 hingga 26 Agustus 2017. Kasubdit Dokumen dan Perlengkapan Haji M Sofwan mengatakan, proses penerbitan visa terus dipantau oleh tim Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah sampai semuanya

terbit. Proses pengurusan visa tidak sederhana karena harus menyertakan informasi lengkap terkait paket layanan yang akan diterima jamaah selama di Saudi. “Ini yang juga harus kami siapkan sehingga pengurusan visa dilakukan secara betahap,” terang Sofwan. Disinggung soal potensi ke-

terlambatan visa seperti dua tahun lalu, Sofwan mengaku optimis tahun ini semuanya berjalan sesuai jadwal. “Saya yakin visa sudah selesai semua sebelum masa operasional pemberangkatan berakhir sehingga jamaah bisa diberangkatkan sesuai jadwal,” ujarnya.(tau/ttg/jpg)

 tata letak: mega


POLITIKA

8

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

 �� ��  ­ �

 Â€ Â?  Â‚ ƒ  Â? Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‚„‚……Â? † Â? ‡ ˆ „ Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‰Â‰ ‰‰ Â? Š Â? ‹

­

Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘

­ ‰

‹ Œ ˆ

‚ Š

Š Š ­ ­ Â…

ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

 Â?Â? Â? Â?  ­ € ‚ƒ ƒ „ Â… Â? Â? †‡„„ ˆ Â‰ Â? Š‡‚†‚ Â? ‡

Calon Petahana Wajib Cuti Pilkada ___

LEGISLATIF

___

Pancasila Harus Jadi Muara Pendidikan Karakter JAKARTA (RP) - Pelaksanaan Kurikulum 2013 yang diarahkan pada pembentukan karakter, harus dipastikan muaranya adalah Pancasila. Begitu kata anggota Komisi XI DPR RI, Eva Sundari saat Rakor Kemenko PMK berjudul ‘’Pendidikan Karakter Pancasila dan Revolusi Mental’’ di Kediri, Jawa Timur, kemarin. Kata dia, Pancasila adalah jiwa dan kepriba- EVA SUNDARI dian Indonesia, sehingga karakter pelajar yang terbentuk harus mencerminkan sila-sila dalam Pancasila. ‘’Pendidikan karakter bukan check kosong, tapi harus karakter Pancasila karena koruptor juga berkarakter, jihad pro ISIS juga berkarakter. Tapi keduanya kan justru merugikan bangsa dan negara,’’ jelasnya. Menurut Eva, Pancasila yang merangkul kebhinnekaan dalam kesetaraan harus diwujudkan dengan merayakan keberagaman pula dalam sistem pendidikan. Masing-masing sekolah bisa mengembangkan ciri khas yang merupakan keunggulan sekolah tersebut sesuai situasi dan lingkungan setempat. Sehingga, Pancasila menjadi aktual, relevan, dan kontektual serta mampu menjadi ideologi yang hidup. ‘’Keberagaman itu outputnya sama yaitu siswa yang berdaulat sehingga punya life skills untuk menolak drugs, radikalisme, pornografi. Berdikari serta berkepribadian dalam kebudayaan,’’ tegas politisi PDIP itu. Turut hadir sebagai narasumber dalam diskusi ini Asisten Deputy Pendidikan Kemenko PMK Femmy Eka Kartika Putri, Direktur Pusat Kurikulum dan Buku Kemendikbud Awalludin Tjalla, serta Kepala SMP Pawyatan Daha 1 Kediri Satriyani MP. Rakor dihadiri oleh seluruh kepala SMP dan SMA se-Kediri.(ian/jpg)

Laporan JPG, Jakarta

MAHKAMAH Konstitusi (MK) akhirnya menolak permohonan judicial review aturan cuti pilkada bagi calon petahana. Gugatan itu sebelumnya diajukan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Dalam pertimbangannya, hakim MK menilai bahwa ketentuan menyangkut cuti bagi calon petahana diperlukan untuk menciptakan pemilu yang demokratis. ‘’Salah satu syarat pilkada

demokratis menurut mahkamah adalah adanya kesetaraan antar peserta atau kontestan pilkada,’’ kata Ketua MK Arief Hidayat di Gedung MK, Jakarta, Rabu (19/7). Karena itu, regulasi yang d i atu r d a l a m U U ha r u s mencerminkan sikap negara yang netral dan menempatkan kontestan secara seimbang. Salah satu cara memastikan kesetaraan adalah kewajiban cuti bagi petahana tanpa perlu mengundurkan diri dari jabatan kepala daerah. Selain itu, lanjut Arief, ket-

entuan pasal 70 ayat 3 UU Pilkada tersebut harus dipahami sebagai bentuk antisipasi terhadap penyalahgunaan wewenang dan fasilitas negara oleh petahana. ‘’Antisipasi tindakan yang pada akhirnya merugikan pihak lain, baik sesama kontestan maupun pemilih,’’ imbuhnya. Meski demikian, MK memberikan catatan bagi pemerintah dan DPR. Pembuat UU dinilai perlu meminimalkan potensi kerugian kepala daerah yang tidak bisa merealisasikan program kerja utama

karena terpotongnya masa jabatan akibat cuti pilkada. MK juga memerintah pemerintah dan DPR untuk mencari formulasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Semua kepala daerah di Indonesia nanti berpotensi cuti. ‘’Selama menjadi Plt, pejabat yang ditunjuk menjadi Plt tidak bisa menjalankan tugas secara optimal karena berbagi fokus dengan tugas definitifnya,’’ imbuhnya. Dalam kesempatan sebelumnya, Ahok melayangkan gugatan terhadap norma cuti

PARPOL___ Idrus Takut Golkar Pecah jika Gelar Munaslub

di luar tanggungan negara yang diatur dalam UU Pilkada. Pria yang kini berstatus terpidana itu menilai, kewajiban cuti telah merampas haknya untuk menjalankan tugas sebagai kepala daerah. Akibatnya, sejumlah program yang menjadi prioritasnya tidak berjalan secara maksimal. Ahok menilai, setiap kepala daerah didaulat masyarakat untuk menjabat selama lima tahun penuh tanpa terpangkas masa cuti yang mencapai hampir empat bulan.(far/c19/fat/rnl)

___

JAKARTA (RP) - Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham mengatakan, partainya tak akan menggelar musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) untuk mencari pengganti Setya Novanto. Ketua Umum DPP Partai Golkar tersebut sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut Idrus, Munaslub hanya akan memicu perpecahan dan IDRUS MARHAM perbedaan. Sementara partai berlambang pohon beringin tersebut kini perlu berkonsentrasi penuh menghadapi Pilkada 2018 dan Pemilu 2019. ‘’Munaslub hanya akan memicu perpecahan dan perbedaan. Tentu konsolidasinya (untuk menyelesaikan perbedaan, red) akan memakan waktu. Sementara mendesak untuk menghadapi agenda-agenda yang ada,’’ ujar Idrus di Jakarta, Rabu (19/7). Idrus kemudian mengajak seluruh keluarga besar Partai Golkar melihat keputusan yang yang diambil dalam rapat pleno DPP Golkar yang dilaksanakan Selasa (18/7) kemarin, dari perspektif kepentingan partai. Dengan demikian Golkar akan tetap fokus, apalagi status tersangka tidak akan menganggu fungsi kerja pimpinan. Karena dalam rapat pleno ketua harian dan sekjen diberi amanah untuk menjalankan fungsi kelembagaan dengan baik. ‘’Dalam rapat pleno kan sudah ditugaskan ketua harian bersama sekjen, memberikan laporan kepada ketua umum,’’ tegas Idrus.(gir/jpg)

Memanas Lagi, Kantor DPP Dijaga Brimob JAKARTA (RP) - Sejumlah orang yang berjaga di dalam kantor DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mulai bersiaga seiring beredarnya kabar akan ada penyerangan yang dilakukan pihak lain, Rabu (19/7). Seluruh pagar Gedung PPP yang berlokasi di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat juga telah dililit kawat berduri. Sejumlah orang yang berada di HUMPHREY dalam gedung mulai mengamati DJEMAT pergerakan di luar. Pengguna jalan yang melintas pun tak luput dari pengawasan. Aparat kepolisian dari Brimob Polda Metro Jaya telah bersiaga untuk mengantisipasi situasi yang tidak diinginkan. Pasalnya, tiga hari lalu, gedung yang kini dikuasai pengurus PPP kubu Djan Faridz itu diserang oleh sekitar 50 orang yang mengaku dari Angkatan Muda Kabah (AMK) kubu pengurus Romahurmuziy. ‘’Kabarnya akan ada penyerangan lagi,’’ ujar salah satu anggota Brimob saat berbincang dengan awak media di lokasi. Wakil Ketua Umum PPP kubu Djan Faridz Humphrey Djemat mengatakan penyerangan sebelumnya dilakukan pada Ahad dini hari (16/7). ‘’Semua kejadian terekam di CCTV di kantor PPP. Pagi ini kami melaporkan Romahurmuzy ke Polda Metro Jaya karena ini sudah merupakan tindakan kriminal,’’ jelasnya saat itu.(wah/jpg) ď Ž REDAKTUR: RINALDI

IMAM HUSEIN/JAWA POS

DENGAR PUTUSAN: Para pemohon mendengarkan pembacaan sejumlah putusan perkara di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (19/07/2017).

Perjuangkan PT Nol Persen, Gerindra Terus Lobi PKB dan PAN JAKARTA (RP) - Parmerintah, tapi tak memilih tai Gerindra akan terus opsi 20-25 persen. Gerinmemperjuangkan agar dra juga sudah bertemu presidential threshold Demokrat dan PKS yang (PT) atau ambang batas ingin presidential threshpencalonan presiden di old dihapus. Revisi Undang-undang ‘’Sebenarnya sudah ada Pemilu dihapus. Wakil titik temu, tapi kemudian peKetua Umum DPP Gerinmerintah berkeras 20 persen, dra Sufmi Dasco Ahmad Hanura berubah lagi. Kita mengatakan, pihaknya SUFMI DASCO lagi bangun komunikasi seingin PT dihapus bukan cara berkala, adakan diskusi karena khawatir tak bisa mencalon- dengan PAN dan PKB juga, mudah-mukan Prabowo Subianto sebagai ca- dahan tanggal 20 nanti sudah ada kesepres di Pemilu 2019. Gerindra juga pakatan sehingga menang voting,’’ jelas memikirkan partai lain, khususnya Ketua MKD DPR RI ini. partai baru. ‘’Bukan merayu (PKB dan PAN), na‘’Karena kan namanya demokrasi, manya saling menjajaki, kita lebih mekita bukan hanya soal Partai Gerindra, mikirkan kepentingan demokrasi, tapi tapi partai yang baru bagaimana, insya Allah bisa dicapai,’’ tutupnya. kasih kesempatanlah, kenapa tidak Seperti diketahui, fraksi partai dibuka semua. Kita sebenarnya op- pendukung pemerintah seperti PDIP, timis bisa melampaui ambang batas Golkar, Hanura, Nasdem dan PPP (20 persen) tapi kita tak pikir Gerin- mendukung opsi presidential threshdra,’’ katanya, Rabu (19/7). old 20-25 persen. Tapi koalisi ini tak Gerindra sendiri sudah bertemu solid, PAN dan PKB memilih nol sejumlah petinggi partai politik untuk persen. Sementara oposisi seperti melakukan lobi. Termasuk dengan Gerindra, Demokrat dan PKS memilih PKB dan PAN yang ada di koalisi pe- opsi nol persen.(zul/jpg)

PPP Buka Penjaringan Balon Gubri PEKANBARU (RP) - Dewan PimpDPRD Riau yakni minimal 13 kursi inan Wilayah (DPW) Partai Persatuntuk dapat mengusung calon juga uan Pembangunan (PPP) Riau akan menurutnya membuat beberapa membukan penjaringan partai harus berkoalisi. bakal calon (balon) Oleh sebab itu, pihaknya Gubernur Riau (Gubri) yakin akan banyak calon dalam waktu dekat ini. yang juga ingin mendapPembukaan penjaringan atkan dukungan dari PPP tersebut juga berdasarRiau. kan hasil keputusan ‘’Selain itu, PPP Riau rapat pimpinan wilayah juga punya kader yang (Rapimwil) PPP Riau menjadi dua kepala beberapa waktu lalu. daerah yang saat ini Wakil Ketua DPW PPP masih menjabat di Riau, USAIMI HAMIDI Riau, Husaimi Hamidi yakni Bupati Kabupaten mengatakan, meskipun Kampar dan Kuansing. memprioritaskan kader untuk Dengan modal dua kepala daerah maju dalam Pilgubri 2018 mendi Riau tersebut, kami yakin bakal datang, PPP Riau tetap membuka banyak yang ingin menggunakan penjaringan balon Gubri. Dengan perahu PPP,’’ sebutnya. memiliki lima kursi di DPRD Riau, Namun demikian, lanjut Husaimenurutnya hal tersebut juga sudah mi, pihaknya tetap mendorong kadmerupakan salah satu modal yang ernya yakni Rusli Effendi yang juga cukup. menjabat sebagai Ketua DPP PPP ‘’Pada dasarnya, kami terus menuntuk tetap maju menjadi calon dorong kader untuk maju. Namun gubernur atau wakil gubernur. berdasarkan hasil Rapimwil lalu, ‘’Kami tentunya tetap ingin kader penjaringan tetap kita buka dalam PPP yakni Pak Rusli Effendi yang waktu dekat ini,’’ katanya. maju, namun politik inikan dinamis. Lebih lanjut dikatakannya, Kita lihat saja bagaimana perkemsyarat minimal kursi di legislatif bangannya nanti,’’ tutupnya.(sol)

Para Bupati Tentukan Maju Tidaknya Sebuah Negara JAKARTA (RP) - Presiden RI Joko Widodo mengingatkan para bupati seluruh Indonesia bahwa untuk memenangkan persaingan dunia yang berubah sangat cepat saat ini, tidak cukup hanya mengandalkan pada dua hal, yaitu lebih efisien dan lebih produktif. ‘’Itu dulu. Sekarang kalau saudara-saudara memiliki kabupaten yang produktif dan efisien saja, itu tidak cu­k up untuk memenangkan persaingan, untuk memenangkan kompetisi, tidak cukup. Perlu lebih dari itu,’’ kata Jokowi saapaan akrab kepala negara saat memberikan sambutan pada pembukaan Rapat Kerja Nasional X Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) dan APKASI Otonomi Expo

2017, di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (19/7). Menurutnya, sekarang ini kalau ingin memenangkan kompetisi, ingin memenangkan persaingan negara maupun daerah harus punya tiga hal yang sangat penting, yaitu inovasi-inovasi dalam segala hal yang terus-menerus, SDM-SDM yang harus disiapkan oleh daerah, dan enterpreneurship. ‘’Tiga hal inilah yang menjadi kewajiban kita bersama, pemerintah pusat, pembela daerah untuk menyiapkan. Agar apa? Sekali lagi, kita memenangkan persaingan,’’ ujar Jokowi. Ditekankanya, bahwa perubahan sekarang ini sangat cepat sekali dan tidak bisa dibendung. Oleh sebab itu, daerah perlu menyiapkan

inkubator-inkubator kecil-kecil, siapkan untuk menyongsong ini. Ia mengambil contoh soal perizinan yang cepat, jangan lagi berbicara masalah bagaimana menyiapkan perizinan yang cepat. ‘’Itu sudah tidak kita bicarakan lagi harusnya. Itu sudah wajib harus ada. Kalau kita masih berbicara izin cepat, itu sudah harus di semua daerah. Jangan berbicara lagi memberikan izin sampai berbulan-bulan, apa lagi ada yang tahun. Bicara kita sekarang hari atau jam,’’ ungkapnya. Karena itu, Jokowi menitipkan pesan kepada semuanya, baik itu bupati, wakil bupati, kepala dinas, dan semuanya, jangan sekali-sekali kita terjebak pada rutinitas yang itu-itu saja. ‘’Jangan kita terjebak pada

hal yang monoton itu-itu saja. Jangan terjebak kita pada hal yang linier yang tidak berani melakukan terobosan-terobosan untuk sebuah perubahan, kalau tidak kita ditinggal,’’ tuturnya. Ia meminta agar saat pulang dari Jakarta ini, para peserta Rakernas X APKASI semuanya betul-betul mengeluarkan tenaga dalam untuk perubahan-perubahan agar negara ini lebih baik. Sehingga yang terjadi adalah sebuah lompatan-lompatan, loncat-lonďż˝catan untuk mendahului negara-negara yang lain. ‘’Kita ini memiliki semuanya, SDM-SDM kita tidak kalah dengan negara-negara lain. Sumber daya alam kita ini sudah tidak ada yang mengalahkan. Tapi inilah yang sering meninabobokan kita.

Inilah yang harus kira ubah,’’ ujar Jokowi. ‘’Dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote kita diberikan kodrat hidup di tengah-tengah alam yang indah, di tengah budaya yang beragam, di tengah sumber daya yang luar biasa. Inilah keunggulan kita,’’ sambungnya seperti dikutip dari laman setkab.go.id. Jokowi menegaskan kepada para bupati seluruh Indonesia, bahwa mereka adalah orang-orang yang sangat menentukan maju tidaknya daerah dan maju tidaknya negara ini. ‘’Saya titip, selama ini panggung kita, terutama panggung politik kita, terlalu banyak didominasi oleh jiwa-jiwa yang kosong, jiwa-jiwa yang kering,’’ imbuhnya. (rus/jpg) ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos ď Ź KAMIS 20 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 9

LEWATI: Pemain Indonesia Evan Dimas (kanan) melewati pemain Malaysia dalam pertandingan Kualifikasi Piala AFC U-23 di Bangkok, Rabu (19/7/2017).

vs

0 3 Karena gol itu membuat kami kesulitan untuk mengembangkan permainan. Jujur saja, saya melihat mental para pemain tidak begitu siap di 20 menit pertama.

BERDAYA DEBUT Luis Milla bersama Timnas U-22 di turnamen resmi berujung hasil yang mengecewakan. Ya, alih - alih meraih kemenangan di pertandingan perdana kualifikasi Piala AFC U-23 sebagaimana ambisi besarnya, tim dengan julukan Garuda Muda itu malah takluk setelah dilibas oleh Malaysia dengan skor telak, tiga gol tanpa balas. Dalam laga tersebut, gawang Indonesia sudah harus kebobolan saat pertandingan baru berjalan empat menit lewat striker mereka Syafiq Ahmad. Kiper Satria Tama, kembali harus memungut bola sebanyak dua kali dari gawangnya setelah striker lawan, Muhammad Jafri ikut menyumbangkan golnya pada menit ke-20, serta Thanabalan Nadarajah di menit ke - 30’. Setelah pertandingan, Milla mengungkapkan bahwa, kekalahan mereka tersebut berawal dari gol cepat tim lawan di babak pertama. “Karena gol itu membuat kami kesulitan untuk mengembangkan permainan. Jujur saja, saya melihat mental para pemain tidak begitu siap di 20 menit

 Â? Â? Â? Â?  ­ €Â?‚ Â? Â? Â? ƒ  Â? „ ­ €Â?‚ Â? Â?

TAK Laporan JPG, Bangkok

pertama,â€? ucapnya. Di babak pertama, pelatih asal Spanyol itu seperti berspekulasi saat menentukan para pemain yang menjadi starter. Entah mengapa, beberapa pemain yang selama ini memiliki kualitas bagus selama tampil di kompetisi, seperti Evan Dimas Darmono, Hansamu Yama, Saddil Ramdani sengaja tidak dimainkan oleh Milla.  Hasilnya, permainan Indonesia tidak berkembang dengan baik dibawah kendali Gian Zola di lini tengah, bersama Septian David Maulana dan Febri Haryadi yang beroperasi di sisi kiri dan kanan lapangan. Putu Gede, Andy Setyo serta Ricky Fajrin dan Bagas Adi Nugroho yang berada di lini pertahanan, juga beberapa kali terlihat miskomunikasi. Ya, tiga gol Malaysia tersebut tercipta dari lengahnya lini belakang Indonesia. Terutama gol pertama, strategi jebakan off-side yang tidak berjalan sempurna membuat Syafiq Ahmad dengan leluasa bisa bergerak bebas di dalam kotak penalti sebelum akhirnya menaklukan Satria Tama dengan sebuah sontekannya. (ben/das)

INTERNET

Luis Mila Out Jadi Trending Topic JAKARTA (RP) - Performa buruk ditunjukkan Timnas Indonesia U-22 dalam laga perdana di Grup H kualifikasi Piala AFC U-23 di Thailand. Skuad Garuda Muda takluk dengan skor telak 0-3 dari Malaysia U-22 di Supachalasai National Stadium, Bangkok, Thailand, Rabu (19/7) sore. Setelah hasil buruk itu, media sosial Twitter langsung ramai dengan tagar #LuisMillaOut dan masuk trending topic. Warganet kecewa karena secara permainan skuad Garuda Muda cukup memalukan. Selain permainan yang buruk, gaya bermain yang disebut Milla dengan mengandalkan kecepatan dan bola pendek tak terlihat sedikit pun.(dkk/jpnn)

KECEWA: Luis Milla kecewa usai Timnas Indonesia dikalahkan Malaysia, Rabu (19/7/2017). INTERNET

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN ď Ž

n TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

10

Neuer Naik

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Laporan JPG, Munchen

Pangkat

MANUEL

NEUER

MUSIM panas tahun ini menjadi momen yang membahagiakan buat Manuel Neuer. Setelah 21 Mei lalu kiper Bayern Munchen tersebut meresmikan hubungannya dengan Nina Weiss, selanjutnya Rabu (19/7) Neuer pun naik pangkat. Seperti diberitakan 101 Great Goals kemarin, pemain 31 tahun tersebut akan memegang ban kapten Bayern Munchen musim ini. Neuer akan menggantikan posisi Philipp Lahm yang gantung sepatu musim 2016-2017 lalu. Penunjukkan Neuer itu membuat pemain asal Gelsenkirchen tersebut merangkap jabatan kapten, Timnas Jerman dan Bayern. Meski pada Piala Konfederasi 2017 lalu Julian Draxler yang menggantikan Neuer karena masih berkutat dalam penyembuhan tulang metatarsal. Nah, penunjukkan Neuer ini bukan sesuatu yang mengejutkan. Sebab sebelum Lahm pensiun, Neuer adalah wakil kapten di Bayern. Baru sesudah Lahm dan Neuer, Thomas Mueller jadi orang ketiga paling berpengaruh. Sebelum kemarin sebenarnya ada beberapa nama yang menjadi kandidat suksesor Lahm. Diantaranya Neuer, Mueller, Jerome Boateng, David Alaba, serta Arturo Vidal. Chairman Bayern Karl-Heinz Rummenigge sendiri sudah memberikan sinyal kalau kecenderungan pengganti Lahm adalah Neuer. Kalle, sapaan Karl-Heinz Rummenigge, menuturkan kepemimpinan Neuer bukan hanya di dalam lapangan namun juga di luar lapangan. “Nomor satu adalah nomor satu, dan itu Manuel Neuer. Dia adalah tipe pemain yang tak gampang menyerah, jadi pantas baginya mengambil alih tanggung jawab dari Lahm,” jelas Kalle.(dra/das)

INTERNET

Panucci Siap Bawa Albania ke Euro 2020 TIRANA (RP) Euro 2016 tampaknya masih menempel ketat di memori petinggi FSHF ( Fe d e ra s i Sepakbola Albania). Ya, itulah kali perta- CHRISTIAN PANUCCI ma Albania berpartisipasi di kejuaraan antar negara dan Gianni De Biasi menjadi manajernya. Nah, sebulan pasca Biasi mundur, suksesor yang dipilih juga masih beraroma negeri pizza; Christian Panucci. Kepastian itu diketahui kemarin (19/7) melalui akun Facebook FSHF. Target yang diusung mantan pemain AC Milan, Real Madrid, dan AS Roma itu sama dengan Biasi. Ya, pria 44 tahun itu berambisi untuk kembali meloloskan Albania ke Euro 2020 yang akan digeber di 13 negara tersebut. Meski begitu, untuk durasi dan gaji yang diterima Panucci, tidak diumumkan secara detil. ‘’Biasi melakukan pekerjaan yang luar biasa bersama Albania, dia menciptakan sejarah. Dan, saya akan mengukir catatan gemilang lainnya di sini,’’ kata Panucci sebagaimana dikutip dari Football Italia. ‘’Saya berharap bisa segera memulai proses untuk memberikan kebahagiaan bagi masyarakat Albania,’’ sambung pria yang semasa aktif akrab dengan nomor punggung 2 itu.

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Tantangan langsung membentang di hadapan Panucci untuk membawa Albania melaju ke Piala Dunia 2018 Rusia. Mereka berada di grup G kualifikasi dan tergabung bersama dua unggulan utama, Spanyol dan Italia. Saat ini, Albania memang masih berpeluang melaju ke Rusia dengan menempati peringkat tiga klasemen dengan 9 poin. Namun, dengan hanya empat laga tersisa dan selisih tujuh angka dari dua tim tersebut, membuat Panucci realistis. ‘’Saya percaya bahwa saya memiliki tim yang bagus. Namun, kualifikasi (Piala Dunia) hampir mustahil bagi kami. Sebagai gantinya, fokus kami arahkan untuk menembus Euro 2020. Skuad yang dibentuk De Biasi telah meningkatkan kualitas sepakbola Albania,‘’ ujar pria pemilik 57 caps Timnas Italia itu. (io/jpg)

Pemulihan, Mane Gabung di Jerman

SADIO MANE

INTERNET

LONDON (RP) - Striker andalan Liverpool, Sadio Mane memang mengalami cedera jelang akhir musim lalu. Sang pemain masih dalam tahap pemulihan. Hingga saat ini pun sang pemain belum ikut tur pramusim tim ke Hong Kong. Memang sang pemain mengalami masalah lutut sampai harus dioperasi. Tapi, kabar baik datang untuk fans Liverpool. Mane dipastikan bisa kembali ke skuat dalam waktu dekat. “Mane dalam pemulihan dan akan kembali secepatnya. Rencananya adalah dia akan ikut bersama kami pada pramusim di Jerman untuk Audi Cup,” ujar manajer Juergen Klopp pada situs resmi Liverpool. “Rencana kami dia bisa berlatih secara normal bersama kami saat kembali ke Inggris. Kami sudah menunggu cukup lama untuk kembalinya Mane. Sekarang dia berlatih di Melwood dan berada dalam kondisi yang baik. Mungkin dia belum siap berlatih penuh, tapi sudah terlihat berkembang. Saya yakin dia sudah siap saat kami kembali dari Hong Kong,” tambah dia. Performa Mane musim lalu bersama Liverpool memang sangat istimewa. Dia menjadi sosok yang sangat sulit dihentikan dan mampu mencetak 13 gol di semua kompetisi.(int/das)

Conte Dapat Revisi Kontrak LOND ON (RP) Antonio Conte (47) telah menandatangani perjanjian kontrak baru di Chelsea. Ia pun langsung menyatakan kesediaan apabila klub yang bermarkas di Stadion Stamford Bridge tersebut ingin menambah ikatan masa kerjanya. Kontrak baru itu INTERNET berisikan sejumlah ANTONIO CONTE klausul yang menguntungkan Conte, termasuk perihal kenaikan gaji, namun bukan perpanjangan durasi kontrak. “Saat ini, situasi saya sangat jelas. Saya memiliki kontrak dua tahun tersisa bersama klub,” uja Conte seperti dilansir FourFourTwo.”Jika klub memberikan saya kemungkinan bertahan di sini dengan memperpanjang kontrak, saya pasti bersedia,” ujar mantan pelatih Juventus dan tim nasional Italia itu. Conte merupakan pelatih yang direkrut pada 2016 untuk menggantikan Jose Mourinho dengan ikatan kontrak berdurasi tiga tahun hingga 2019. Pelatih asal Italia merupakan arsitek ke-10 yang membesut klub berjulukan The Blues sejak era Roman Abramovich pada 2003. Jose Mourinho dan Guus Hiddink sudah dua kali dipercaya menangani Chelsea. Conte mampu menuai kesuksesan dengan memenangi gelar Liga Inggris pada musim pertamanya sebagai pelatih di Stamford Bridge. Bahkan, Chelsea mampu unggul 7 poin dari Tottenham Hotspur di puncak klasemen akhir Premier League musim 2016-2017. Pada bursa transfer musim panas ini Conte memperkuat timnya dengan mendatangkan dua pemain baru, yakni bek Antonio Rudiger dari AS Roma dan gelandang Tiemoue Bakayoko (AS Monaco). Menghadapi musim baru Conte juga telah mendatangakn kompatriotnya, Paolo Vanoli dan Davide Mazzotta dalam jajaran staf pelatihnya.(int/das)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

11 Madura United Ragu Wasit Asing MADURA (RP)-Maakan didatangkan dura United kurang oleh PSSI berasal dari sepakat dengan renkawasan Asia atau cana PSSI mendaAsia Tenggara. tangkan wasit asing "Jika mendatangkan untuk memimpin wasit asing, jangan pertandingan di Liga d i k i ra ya n g ha d i r 1. Madura United ragu nanti adalah wasit kedatangan wasit asing dari La Liga, Premier bakal membuat komLeague, atau Serie A, petisi berjalan lebih ACHSANUL sebagaimana yang QOSASI baik dan berkualitas. sering kita lihat di telMenurut Presiden Klub Madu- evisi. Wasit asing yang hadir ke ra United, Achsanul Qosasi, keda- Indonesia nanti pasti wasit dari tangan wasit asing tak akan mem- kawasan Asia atau Asia Tenggaberi dampak berarti ke kompetisi. ra," ucap pria yang akrab disapa "Saya hanya menyayangkan sikap AQ itu. yang selalu berpikiran bahwa Jika dugaanya benar, Achsanul asing lebih hebat dari kita," tutur menganggap langkah yang akan Achsanul, Rabu (19/7) sore. diambil PSSI hanya sia-sia belaka. Mantan bendahara PSSI ini "Kalau wasit diambil dari Premier yakin wasit yang akan datang League mungkin hebat. Tapi jika ke Indonesia bukan berasal dari wasit juga diambil dari kawakompetisi top Eropa macam Pre- san Asia Tenggara, saya pesimis mier League, La Liga, atau Serie mereka lebih bagus dari kita," A. Achsanul menduga wasit yang sambungnya.(saf/jpg)

JPG

BERDUEL: Gelandang Espanyol Esteban Granero berduel dengan pemain Persija Arthur Irawan, Rabu (19/7/2017).

Persija Tak Mampu Membalas Laporan JPG, Bekasi

notabene rival sekota klub raksasa Spanyol Barcelona, mampu mendominasi permainan hingga penciptaan peluang. Laga baru berumur tujuh menit, Espanyol sudah unggul melalui gol Gerard Moreno. Keunggulan anak asuh Queque Sanchez Flores bahkan begitu cepat bertambah saat mantan gelandang Real Madrid, Esteban Granero, mampu mencatat brace pada menit ke-16 dan 21. Berselang lima menit kemudi-

PERSIJA mendapat pelajaran berharga dari klub Spanyol, RCD Espanyol. Bermain dalam laga persahabatan di Stadion Patriot, Bekasi, klub berjuluk Macan Kemayoran tersebut dipaksa takluk 0-7 dari Espanyol. Sejak awal laga, Espanyol memang suda menunjukkan kelas di atas Persija. Babak pertama berjalan timpang, tim tamu yang

an, mantan pemain Real Madrid lainnya, Juan Manuel Jurado, tutur mencatatkan namanya di papan skor dan membuat Espanyol unggul 4-0. Babak pertama akhirnya disudahi dengan hadirnya gol David Lopez pada menit ke-42. Pada babak kedua, pelatih Persija Stefano Cugurra "Teco" coba mengubah komposisi dengan memasukkan Sutanto Tan guna menggantikan Zerzauri. Hadirnya Sutanto sedikit mengubah skema

bermain Persija. Namun, tetap tak memperbaiki peruntungan tim kebanggaan Jakmania tersebut. Bahkan, Espanyol justru sanggup menambah dua gol melalui Aaron Martin dan Pape Kouli Diop, masing-masing menit ke-51 dan 76. Pada sisa laga, keputusan Teco menurunkan Rohit Chand menggantikan Amarzukih tetap tak mampu menghadirkan gol. Persija harus menerima kenyataan kalah 0-7.(ira/new)

Persib Didenda Rp110 Juta JAKARTA (RP)-Persib Bandung harus kembali menerima hukuman denda dari Komisi Disiplin PSSI. Karena ulah oknum suporter mereka, Persib didenda Rp 110 juta. Hukuman itu merujuk dari ulah Bobotoh saat Maung Bandung julukan Persib, tandang ke markas Madura United, 9 Juli lalu. Dalam sidang Komisi Disiplin yang berlangsung 13 Juli, disebutkan bahwa Bobotoh terbukti bertingkah laku buruk di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan. Dalam surat nomor 044/LI/ SK/KD-PSSI/VII/2017, dijelaskan Bobotoh terbukti menyalakan

flare dan bom asap yang dapat membahayakan pemain, perangkat pertandingan, dan penonton. Apalagi, itu merupakan kejadian yang berulang. "Berdasar itu, merujuk kepada pasal 67 ayat (2) dan (3) jo. pasal 40 ayat (1) Kode Disiplin PSSI, Persib dihukum denda sebesar Rp 110.000.000," tulis surat yang ditandatangani Asep Edwin Firdaus diterima JPG. Tentu saja denda tersebut membuat Persib merugi. Uang Rp 110 juta harusnya bisa digunakan untuk hal lain seperti menggaji pemain atau bahkan mendatangkan penggawa baru.(ies/jpg)

BERLATIH: Pemain Bhayangkara FC berlatih di Stadion Patriot, Bekasi, Rabu (19/7/2017).

JPG

Recovery Training, Tidak Overconfident DEPOK (RP)- Bhayangkara FC kembali memantapkan persiapan setelah mengalahkan Persela Lamongan, pada Senin (17/7 lalu). Mereka langsung berlatih di lapangan mako Brimob, Depok, Rabu (19/7) pagi sepulang dari Jawa Timur. Pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy menegaskan, bahwa sesi latihan kali ini berfokus kepada recovery training.

Dia hanya berusaha mengembalikan kondisi fisik, untuk mental dia yakin pemainnya dalam posisi yang bagus. "Tapi saya minta pemain tidak overconfident setelah kita mengalahkan Persela dengan skor 3-1," katanya, usai latihan. Selanjutnya, Bhayangkara FC akan menjalani laga melawan Mitra Kukar pada Jumat (21/7).

Karena itu, dia meminta pemain untuk berjuang habis-habisan, karena peluang terus berada di papan atas dan bahkan memuncaki klasemen terbuka. "Kami harus Sapu bersih sisa laga di putaran pertama Liga 1 ini. Kalau itu dilakukan, kami kemungkinan ke puncak. Peluang itu besar, karena itu kami bersiap lebih matang," ungkap pelatih asal Skotlandia tersebut. (dkk/jpg)

Berharap Tenaga Tambahan Miftahul Hamdi

JPG

MEMBAWA BOLA: Pemain Bali United Muftahul Hamdi membawa bola saat latihan bersama, belum lama ini.

ď Ž REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

BALI (RP)-Pencoretan Miftahul Hamdi dari skuad timnas U-22 Indonesia sudah didengar oleh Bali United. Manajemen tak masalah dan memohon PSSI agar mengizinkan Hamdi pulang ke Bali. Saat ini, Bali United memang membutuhkan suntikan tenaga Hamdi. Sebab, selain Yabes Roni yang masih memperkuat timnas, Irfan Bachdim harus absen karena skorsing kartu merah. Manajemen Bali United sudah mengirimkan surat kepada PSSI untuk mengizinkan Hamdi pulang. Apalagi tenaga pemain

asal Aceh itu dibutuhkan dalam pertandingan bulan Juli yang memang padat. "Kami sudah menerima kabar kalau Hamdi tidak di daftarkan ke skuad timnas U-22 karena jumlah maksimal pemain yang didaftarkan adalah 23 orang. Kami tentu berharap PSSI memberikan izin kepada Hamdi untuk kembali bergabung dengan tim Bali United," ungkap sekretaris tim Serdadu Tridatu, Michael Gerald, seperti dilansir laman resi klub Rabu (19/7). Dia berharap PSSI bisa mengizinkannya. (dkk/jpg)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


ARENA

12

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Sapu Bersih di Laga Kedua

Tim Estafet Bisa Pecahkan Rekornas

Laporan JPG, Jakarta

JAKARTA (RP) Tim estafet 4x100 meter putra bakal menjadi salah satu tumpuan atletik Indonesia di SEA Games 2017. Capaian terakhir Iswandi Abdullah dkk di Asian Grand Prix 2017 berakhir dengan pemecahan rekor nasional (Rekornas) di nomor estafet 4x100 meter putra. Menatap SEA Games kali ini, persiapan tim sprint sudah mencapai 95 persen. Bahkan catatan masing-masing sprinter sudah stabil di kisaran 10,50 detik. “Saya melihat ada kans buat pecah rekornas lagi di estafet,” terang Eni Nuraini, pelatih tim sprint pelatnas Indonesia kepada JPG, Rabu (19/7). Menurutnya, komposisi skuad estafet saat ini cukup positif. Apalagi, dibandingkan saat tampil di Asian Grand Prix April lalu di Taiwan, komposisi saat ini banyak pilihan. Saat ini, tim estafet Indonesia bermaterikan tujuh pelari. Selain Iswandi, ada Yaspi Boby, Fadlin, Eko Rimbawan,

TREN positif terus ditunjukkan oleh tim tenis putri Indonesia yang sedang berlaga di Fed Cup grup II zona Asia/Oceania. Usai mengalahkan Kirgistan dengan skor 3-0 di laga pembuka Selasa (18/7), Jessy Rompies dkk juga mampu sapu bersih melawan tim tuan rumah, Tajikistan kemarin (19/7). Bertempat di Dushanbe Central Stadium, pertandingan kemarin adalah pertama kalinya kedua tim bertemu. Turun sebagai tunggal utama adalah Lavinia Tananta. Petenis yang menghuni peringkat 1.061 dunia itu membabat Anastasiya Tursunova dengan skor akhir 6-0, 6-2.

Tunggal kedua Indonesia dihuni oleh Aldila Sutjiadi. Ia berhasil menekuk Takhmina Burkhanova dengan skor 6-3, 6-1. Di game pemungkas, Jessy Rompies/Beatrice Gumulya menutup kemenangan Merah Putih dengan skor sempurna 6-0, 6-0 menghadapi Kamila Mulloeva/Nargizakhon Yakhyaeva. Pelatih tim putri Sri Utaminingsih menuturkan, meskipun anak asuhnya bisa mencuri poin penuh dari pertandingan kemarin, anak asuhnya sempat terlihat kesulitan saat menghadapi Tajikistan. Buktinya, Aldilla Sutjiadi sampai harus melakoni laga sengit selama 1 jam 10 menit. “Bisa dibilang, Tajikistan bermain lebih bagus daripada Kir-

gistan. Banyak sekali pukulan rally yang terjadi. Hanya saja, mereka masih jauh dibawah kami. Lumayan, anak-anak bisa dapat pelajaran dari situ,” ungkapnya. Fed Cup 2017 memang menjadi salah satu uji coba tim tenis Indonesia sebelum turun di SEA Games nanti. Hal tersebut diamini pula oleh Lavinia Tananta. Ia mengatakan, ia sempat kewalahan menghadapi perlawanan lawannya. Bukan tanpa alasan. Saat laga perdana lalu, Anastasiya mampu mengalahkan petenis nomor satu Sri Lanka, Nethmi Himashi Waduge. Kamis (20/7) ini, tim Merah Putih akan melakoni laga melawan Sri Lanka. Pertandingan tersebut menjadi penentu Indonesia untuk

lolos ke partai semifinal. Di semifinal, Indonesia akan menghadapi Hongkong yang menjadi pemuncak Grup B. Indonesia pun sudah mewaspadai perlawanan Sri Lanka yang menurunkan Nethmi Himashi Waduge, Thisuri Molligoda, Medhira Samarasinghe, dan Roschenka Fernando. Disinggung mengenai komposisi pemain hari ini, Utami menuturkan bahwa dia berencana mengistirahatkan Lavinia Tananta. Selain itu, ia juga mempersiapkan Jessy Rompies atau Aldilla Sutjiadi untuk bermain di sektor tunggal. “Yang jelas, Beatrice pasti diturunkan besok (hari ini, red). Hanya saja, kami melihat kesiapan anak-anak di menit akhir,” ungkapnya.(tif/eca)

McLaren Semakin Terdesak WOKING (RP) - Apakah ini tanda-tanda bahwa Fernando Alonso akan hengkang dari McLaren? Di tengah upaya McLaren menjalin komunikasi dengan beberapa pabrikan pemasok mesin, justru jawaban negatif yang diterima. Ferrari dan Mercedes dikabarkan tak minat bermitra dengan McLaren. McLaren sedang mempertimbangkan untuk berpisah dengan Honda sebagai pemasok mesin sejak tiga musim terakhir. Sudah terbukti nyata bahwa dalam kemitraan sejak 2015 itu McLaren semakin terpuruk. Sulit bersaing dengan tim-tim top lainnya. Bahkan hanya untuk meraih poin sekalipun. Direktur Eksekutif McLaren Zak Brown mengakui Ferrari dan Mercedes sangat menikmati melihat timnya terpuruk saat ini. ‘’Mereka khawatir kami bisa kembali menjadi ancaman. Ketakutan yang memang bisa dipahami,’’ jelas Brown. McLaren adalah salah satu tim tersukses di Formula 1. Mereka telah menjuarai delapan gelar konstruktor dan 12 gelar juara pembalap. Pernyataan Brown tersebut membawa McLaren pada posisi sulit. Di satu sisi, mereka ingin mempertahankan Fernando Alonso sebagai salah satu pengisi kursi balapnya musim depan. Pada sisi yang lain, pembalap Spanyol itu mengancam akan hengkang jika McLaren tak mampu menyediakan mobil yang kompetitif untuk merengkuh gelar juara dunianya yang kedua. Jika Ferrari dan Mercedes menolak, pilihan satu-satunya di luar Honda tinggal Renault. Dalam kasus ini, meski tidak mustahil kedua pihak akan mencapai kesepakatan, tapi kemungkinannya sangat kecil. Karena pabrikan Prancis tersebut tidak berniat untuk memperluas kerjasamanya dengan tim lain karena khawatir dengan isu ketahanan

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Bayu Kartanegara, I Dewa Made Mudiyasa dan M Rozikin. Rekornas estafet 4x100 meter putra saat ini di angka 39,13 detik. Empat pelari yang menciptakan adalah Iswandi, Boby, Fadlin, dan Eko. Namun, skuad yang dipersiapkan menuju SEA Games nanti masih akan menjalani simulasi terakhir akhir pekan ini di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor. “Boleh dibilang hasil simulasi itu menjadi acuan saya buat menentukan skuad utama,” terang Eni. Salah satu kendala yang dihadapi tim ini adalah kondisi fisik Boby yang belum 100 persen. Untuk itu, tim pelatih dalam tiga hari ke depan akan mencoba Dewa untuk masuk di tim utama. Selain itu, cedera yang sempat menimpa Rozikin juga menjadi perhatian tim pelatih dan PP PBSI. Sebab, pelari asal Mojokerto itu sebelumnya sudah masuk di skuad utama tim estafet. (nap/ jpg)

INTERNET

GREYSIA POLII dan APRIANI RAHAYU

Bulutangkis Masih Bongkar Pasangan INTERNET

FERNANDO ALONSO mesin. Saat ini, Renault sudah menyuplai mesin kepada Toro Rosso dan Red Bull. Dengan situasi yang tidak menentu saat ini, Brown menyatakan akan segera mengambil keputusan terkait pabrikan mesin selambat-lambatnya pada jedah musim panas ini. Keputusan itu sangat krusial karena skuat Woking tersebut sudah mulai merancang mobil untuk musim depan. ‘’Kami sudah berbicara dengan Honda tentang berbagai skenario. Kami perlu memastikan bahwa pengembangan bisa dilakukan dengan cepat. Kami sedang memulai membangun mobil 2018 dan tidak

bisa berjalan dengan baik jika kami belum memastikan konfigurasi mesin apa yang bakal dipakai nanti,’’

sebutnya. Dari semua ketidakpastian itu, ada satu hal yang tidak bisa ditawar-tawar, yakni McLaren tidak bisa bertahan dalam kondisi terpuruk seperti saat ini. ‘’Bukan ini yang McLaren inginkan. Sudah tiga tahun, jadi kami perlu melihat perubahan drastis dalam kamajuan performa mesin. Kami, seperti Fernando, ingin memenangi balapan dan berdiri di podium, dan saat ini kami tidak bisa melakukannya,’’ keluhnya.

Alonso telah mengultimatum McLaren jauh-jauh hari. Jika sampai September timnya tak bisa meraih satu kemenangan pun, kemungkinan besar dia akan hengkang. Meski begitu tak banyak pilihan juga bagi Alonso jika ingin bertahan di F1. Mercedes dan Ferrari juga menyatakan tak berminat merekrut juara dunia dua kali tersebut. Honda sendiri akan menyiapkan mesin terbaru yang merupakan spek keempat musim ini. Spek ketiga dipakai di GP Silverstone dan hasilnya Alonso gagal finis lagi akibat kerusakan pompa bahan bakar. ‘’Kami yakin kemajuan terus terjadi,’’ katanya.(jpg)

JAKARTA (RP) - Ganda putri pelatnas Indonesia berusaha kembali ke persaingan top dunia. Penampilan apik Greysia Polii/ Apriani Rahayu dalam beberapa turnamen terakhir menjadi harapan baru. Selain itu, Eng Hian, pelatih ganda putri Indonesia juga bakal menerapkan bongkar pasang pasangan pelatnas. Salah satu buktinya yakni kebijakan menurunkan Ni Ketut Mahadewi dengan Rosyita Eka Sari. Padahal sebelumnya Ketut partner dengan Anggia Shitta dan menembus semifinal Indonesia Open Super Series 2017. Sedangkan Rosyita berpasangan dengan Della Destiara Haris. Hasil evaluasi enam bulan pertama 2017 mengharuskan Eng

Hian untuk merombak kekuatan yang ada. Sebab, tahun depan Indonesia akan menjadi tuan rumah ajang bergengsi, Asian Games. Mereka juga mempersiapkan diri menuju Olimpiade Tokyo 2020. Greysia/Apriani dan Ketut/ Rosyita akan menjadi kekuatan ganda putri di SEA Games Malaysia Agustus mendatang. Dua pasangan ini mendapatkan tantangan besar mengembalikan kejayaan ganda putri Indonesia. Eng Hian menila Anggia/Ketut tidak terlalu jelek. Terlebih di Indonesia Open mereka tampil hingga babak semifinal “Dari setengah tahun ini menurut saya ada yang kurang dari mereka, baik teknis maupun non teknis,” ujarnya.(jpg)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


ARENA

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

13 KONI Pekanbaru Tunggu Nama Atlet

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Wakil Ketua Umum Bidang Binpres PP PTMSI Hanif Rusjdi (kanan) foto bersama dengan peraih medali emas dari Riau Asbul (tiga kiri) di nomor tunggal pemula putra usai penyerahan medali Kejurnas Tenis Meja Kelompok Umur di GOR Sepaktakraw, Kompleks Bandar Serai, Rabu (19/7/2017).

Riau Peringkat Ketiga Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

RIAU menempati urutan ketiga dengan 1 medali emas, 2 perak dan 4 perunggu pada Kejuaraan Nasional Tenis Meja Kelompok Umur yang dilaksanakan di GOR Sepaktakraw, Kompleks Bandar Serai. Posisi pertama ditempati Jawa Timur dengan 2 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Diikuti Kalimantan Timur dengan dua medali emas. Pelatih Tenis Meja Riau Ufandi mengatakan, perjalanan atlet Riau di kejurnas yang digelar PP Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PP PTMSI) tersebut cukup bagus. Namun keberuntungan belum berpihak sehingga harus berlatih lebih keras lagi. “Ini hasil hasil keras atlet selama ini. Termasuk juga hasil dari tryout yang dilakukan atlet binaan PPLP Dispora Riau selama lebih kurang enam pekan di Pulau Jawa. Setidaknya kita

memiliki peluang di Popnas 2017 nanti,� ujar Usfandi diaminkan Ruslan, usai penutupan kejurnas, Rabu (19/7). Wakil Ketua Umum Bidang Binpres Hanif Rusjdi mengatakan, para pemenang kejurnas ini menjadi wewenang PP PTMSI untuk melakukan pembinaan lanjutannya. Mereka nantinya akan dikirim ke kejuaraan dunia yang digelar ITTF (International Table Tennis Federation). “Artinya kalau sudah juara nasional tentu sudah menjadi tanggung jawab PP PTMSI. Nantinya mereka akan kita ikut sertakan pada kejuaraan dunia pada kategori youth,� ujar ayah kandung atlet Renang Indonesia, Azzahra Permatahani tersebut usai menutup Kejurnas. Sementara itu emas untuk Riau diraih oleh Asbul dinomor tunggal pemula putra dengan mengalahkan atlet Gorontalo, Fandi dengan skor 3-1. Sementara medali perunggu diraih

Aidil dari DKI Jakarta setelah mengalahkan Roza dari Jawa Tengah. Sedangkan pada tunggal pemula putri Riau gagal menyumbang medali. Kemudian di nomor tunggal kadet putra, atlet Riau, Anaqi harus puas dengan medali perak setelah kalah dari atlet Papua, Gusti dengan skor 0-3. Meskipun begitu, di nomor yang sama Regi juga turut menyumbangkan medali perunggu setelah mengalahkan Nael dari DKI Jakarta dengan skor 3-2. Sayangnya di nomor tunggal kadet putri, Riau gagal mengirim atlet ke babak 8 besar. Di kategori junior, atlet putri Riau Tata, tersingkir dibabak 8 besar setelah gagal mengalahkan atlet jabar, Ardelia dengan skor 2-3. Pada nomor tersebut, emas diraih oleh atlet Jatim, Atika yang menang atas Alda dari Jabar dengan skor 3-1, perunggu diraih Jabar, Ardelia dengan skor 3-2 atas Putri dari Jatim.

Jefri turut menyumbangkan medali perunggu di nomor tunggal junior putra setelah mengalahkan Iqbal dari Jateng pada perebutan tempat ketiga dengan skor

3-0. Jefri gagal me laju ke final setelah kalah dari Lucky dari Kalteng dengan skor 1-3. Lucky akhirnya meraih emas dengan perunggu bersama atlet Jateng, mengalahkan Harley dari DKI Surya/Rezi . Sementara emas Jakarta dengan skor 3-0. diraih duo Bali, Teja/Agus Redi Kemudian pasangan putri yang unggul 3-1 atas pasangan Riau, Tata /Esti harus puas Jateng, Iqbal/ Rendy. dengan medali perak di ganda Sayangnya, di nomor ganda putri setelah gagal di partai final campuran, empat pasangan melawan duo Jabar, Alda/Adelia Riau gagal melaju ke babak 16 dengan skor 1-3. Sementara pe- besar. Pada nomor ini emas runggu bersama diraih pasan- diraih pasangan jatim, Dedi/Atigan Jateng, Yovia/Rahma dan ka yang.menang 3-1 atas pasanpasangan Jatim, Putri/Atika. gan Jatim Riki/Puti. Sementara Nomor ganda putra berhasil perunggu bersama diraih dua diamankan pasangan Riau, pasangan Bali Teja/Kadek dan Jefri/Chairul dengan merebut Redi/Ika.(eca)

Bolavoli Sabet 2 Perak ASEAN School Games SINGAPURA (RP) - Kontingen Indonesia menambah dua medali perak pada ajang ASEAN Schools Games (ASG) 2017 yang berlangsung di Singapura, 14-20 Juli. Dua keping medali tersebut disumbangkan bola voli. Tim nasional bolavoli putra memastikan meraih medali perak setelah menundukkan Filipina dengan skor 3-0

REDAKTUR: ELVY CHANDRA ď Ž

(25-16, 25-19, 25-23) pada pertandingan hari terakhir, Rabu (19/7). Hasil ini juga diraih timnas putri. Serupa dengan tim putra, tim putri juga berhasil mengalahkan Filipina dengan skor 3-0 (25-18, 25-18, 25-17) pada laga terakhir. Secara keseluruhan, tim bolavoli Merah Putih mengantongi tiga kemenangan

dari empat pertandingan dengan format turnamen setengah kompetisi (round robin) yang diikuti oleh lima negara yakni Indonesia, Thailand, Filipina, Malaysia, dan tuan rumah Singapura. Kendati berhasil menyumbang dua medali perak, pencapaian timnas bola voli Indonesia pada ASG 2017 tidak memenuhi target yang diberi-

kan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI). Sebelum bertolak ke Singapura, Kemenpora menargetkan satu medali emas dari cabor voli. Pelatih tim bolavoli Udi Hermanto mengatakan, salah satu penyebab kegagalan anak-anak didinya memenuhi target ialah format turnamen

yang menggunakan round robin. Pada penyelenggaraan ASG sebelumnya, turnamen bolavoli memakai sistem gugur. “Jadi ada rasa belum puas karena tidak ada partai final. Padahal kalau itu ada, saya yakin kami bisa meraih emas karena anak-anak sebenarnya menunjukkan performa yang semakin baik,’’ katanya.(jpg)

PEKANBARU (RP) – Kabupaten dan Kota di Riau telah mempersiapkan diri menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau 2017 di Kabupaten Kampar. Pekanbaru sebagai ibukota provinsi juga tidak mau ketinggalan kereta. Mereka telah melakukan persiapan demi menggapai prestasi di ajang empat tahunan tersebut. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pekanbaru telah menyusun persiapan. Tahapan sudah dimulai sejak awal Juli 2017. Atlet yang dipersiapkan membela Pekanbaru juga akan segera mengikuti pemusatan latihan. Sebab itu, KONI Kota Pekanbaru berharap seluruh pengurus cabang olahraga segera mengirimkan nama-nama atlet beserta pelatihnya. Nama atlet dan pelatih sangat penting. Tidak hanya menyangkut pemusatan latihan. Juga diperlukan untuk melakukan pendaftaran entry by name kepada panitia besar Porprov. Sampai Rabu (19/7) sudah ada beberapa cabang yang menyerahkan daftar nama atlet dan pela-

tih ke sekretariat KONI Kota Pekanbaru. Tapi jumlahnya belum separuh dari total cabang yang dipertandingkan. ‘’Kami berharap pengurus cabang olahraga segera mengirim nama atlet dan pelatih. Ini sangat penting. Menyangkut keikutsertaan Kota Pekanbaru di Porprov Riau. Tentu kita tidak ingin persiapan Kota Pekanbaru terganggu,’’ kata Wakil Ketua KONI Kota Pekanbaru Andi Syamsul Bahri saat memimpin rapat persiapan Pelatda di Sekretariat KONI Kota Pekanbaru, Rabu (19/7). Didampingi Wakil Ketua lainnya, Zurafli dan Sekretaris Umum Martius Busti, Andi telah membentuk tim untuk berkoordinasi dengan pengurus cabang olahraga. Ia berharap Pelatda bisa berjalan lancar sehingga cita-cita mengembalikan gelar juara umum Porprov ke Kota Pekanbaru terwujud. Pada dua edisi Porprov sebelumnya, di Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu, Kota Pekanbaru harus merelakan trofi juara umum lepas ke tangan Inhil dan Bengkalis.(aga)

Porprov Riau 2017 Bertepatan Sumpah Pemuda PEKANBARU kis di sekretar(RP) – Persiapan iat KONI Riau, Pekan Olahraga Rabu (19/7). Provinsi (PorEmrizal menprov) Riau 2017 gakui memang di Kabupaten ada beberapa Kampar semakhal yang masih in dimatangkan. memerlukan Setelah menep enyempurtapkan Lebah EMRZIAL PAKIS naan. Salah satsebagai maskot, unya struktur panitia juga telah mene- kepanitiaan lokal. Susunan tapkan tanggal pembukaan. panitia perlu direvisi agar Pesta olahraga terbesar di sesuai dengan keperluan Bumi Lancang Kuning ini dan strukur organisasi. Saat akan dibuka bertepatan ini, revisi inilah yang mendengan peringatan hari jadi perhatian KONI Riau. Sumpah Pemuda, 28 Ok- Harus segera dituntaskan, tober 2017 di Bangkinang. karena berkaitan dengan Ketua Umum Komite pekerjaan masing-masing Olahraga Nasional Indo- bidang, yang seharusnya nesia (KONI) Provinsi Riau sudah berjalan. H Emrzial Pakis mengaku Itu menjadi tugas panitia sudah mendapatkan kepas- besar bersama KONI Riau. tian tanggal pembukaan. Kedua pihak akan berkoorTermasuk tanggal penutu- dinasi supaya secepatnya pan. Iven olahraga empat memfinalisasi soal kepantahunan ini akan berakhir itiaan, sebelum diserahkan 9 November 2017. Jadw- kepada Gubernur Riau unal tersebut sudah disetujui tuk ditandatangani. ‘’SK (Suberbagai pihak, terutama rat Keputusan, red) diteken Kampar sebagai tuan rumah. Gubernur. Kami juga ber‘’Persiapan terus dilaku- harap Gubernur bersedia kan. Kami (KONI Riau, red) mengukuhkan panitia. Nanjuga berkoordinasi dengan ti kami koordinasikan lagi,’’ panitia agar persiapan mak- tutur pria bergelar doktor simal,’’ kata Emrizal Pa- tersebut.(aga)

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN ď Ž


AKTIVITAS

14

Kanwil Kemenag Riau Sosialisasi Aplikasi Manajemen Masjid PEKANBARU (RP) - Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Riau melakukan sosialisasi aplikasi manajemen masjid di Hotel Mutiara Merdeka, Pekanbaru, Rabu (19/7). Kegiatan yang digelar tiga hari, 19-21 Juli 2017 dibuka Kepala Kanwil Kemenag Riau Drs H Ahmad Supardi Hs MA. ‘‘Saya memberi apresiasi yang sangat besar terhadap pelaksanaan kegiatan yang diikuti para operator sistem informasi manajemen masjid dan pengurus masjid se-kabupaten/kota Provinsi Riau. Peserta sosialisasi mencapai 40 peserta,’’ kata Kepala Kanwil Kemenag Riau Drs H Ahmad Supardi. Ahmad Supardi pada kesempatan itu juga turut menjadi salah satu narasumber sosialisasi tersebut. Narasumber lainnya H Irhas, Siti Nur Azizah, Fakhry Affan, H Eka Purba dan Fuadi Ahmad. “Kegiatan acara sosialisasi ini saya nilai sangat luar biasa,” ujar Supardi Pada kesempatan itu Supardi sempat memaparkan berbagai materi yang berkaitan dengan kegiatan sosialisasi tersebut. Sementara itu, Ketua Panitia

Virus Rubella Bisa Berdampak Keguguran

FOTO BERSAMA: Direktur Utama PT PER H Syamsul Bakri SE didampingi staf foto bersama dengan CEO Gaharu Plaza Pekanbaru, Budi H Hasibuan, beberapa hari lalu. HUMAS PT PER FOR RIAU POS

PT PER dan Gaharu Plaza Dorong Masyarakat Kembangkan Gaharu

JOKO SUSILO/RIAU POS

BERIKAN MATERI: Kepala Kanwil Kemenag Riau Ahmad Supardi memberikan materi pada peserta, Rabu (19/7/2017). Pelaksana Syamsul Bahri mengatakan, salah satu tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk menyosialisasikan aplikasi manajemen masjid, sekaligus dalam kepentingan mengevaluasi. Dengan harapan kegiatan dapat berlangsung dengan baik

dan bisa diikuti oleh peserta dengan baik. “Saya juga berterimakasih kepada para peserta yang hadir dalam acara sosialisasi ini. Semoga bisa mengikuti dengan baik selama kegiatan berlangung,” kata Syamsul Bahri.(ilo/ifr) FOTO BERSMA: Kepala SDN 112 Pekanbaru Weyn Mardiani SPd (kanan) bersama guru dan Ketua Panitia PPDB Abdul Kamal SPd foto bersama, Rabu (20/7/2017).

HUMAS SDN 112 PEKANBARU FOR RIAU POS

SDN 112 Pekanbaru Terima 108 Orang Murid Baru PEKANBARU (RP) - Tahun ajaran baru, telah di mulai. Seluruh sekolah tuntas melakukan penerimaan peserta didik baru. Di tahun ajaran baru ini, SDN 112 Pekanbaru yang beralamat di Jalan Surian Kecamatan Marpoyan Damai, mampu penuhi kota. Sekolah yang dipimpin Weyn Mardiani SPd, mampu merekrut 108 orang murid baru di tahun ajaran ini. Mereka dibagi dalam tiga lokal. Sesuai peraturan yang ditetapkan, satu kelas hanya boleh ditempati 36 orang siswa. ‘’Alhamdulillah, tahun ini kita terima 108 orang murid.

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Dan semuanya sudah mengikuti proses belajar mengajar,’’ ujar Kepala SDN 112 Pekanbaru, Weyn Mardiani SPd, Rabu (20/7) ditemui di kantornya. Ia bersyukur, proses penerimaan murid baru berjalan aman dan lancar. Tidak ada gejolak dari masyarakat karena semua penerimaan berdasarkan peraturan yang sudah ditetapkan. Dari penerima peserta didik baru sebanyak 108 siswa. Sebanyak 40 orang dari tempatan, dua orang dari jalur tenaga pendidik dan 66 orang dari jalur umum. Atas nama sekolah, Weyn

Mardiani menyampaikan rasa terima kasih kepada wali murid yang sudah mempercayai dan menitipkan anak-anaknya di SDN 112 yang Ia pimpin. Sementara Ketua Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Abdul Kamal SPd mengatakan, pada peserta didik yang sekarang sudah belajar di SDN 112, agar sungguh-sungguh dalam proses belajar. Karena ini awal dari pembelajaran di sekolah tingkat dasar. Sementara SDN 112 Pekanbaru sudah memakai program kurikulum K13.(dac/c)

PEKANBARU (RP)- Tanaman gaharu belum begitu populer di Riau. Padahal, komoditi tanaman yang satu ini bernilai ekonomis tinggi. Selain itu, gaharu banyak memiliki manfaat untuk kesehatan. PT Permodalan Ekonomi Rakyat (PER), melihat potensi itu sangat besar untuk dikembangkan di Riau, terutama dalam menambah ekonomi masyarakat. Melihat potensi itu, PT PER sepakat melakukan kerja sama dengan UKM Gaharu Plaza Pekanbaru. Keduanya sepakat segera merealisasikan kerja sama ini sebagai upaya melakukan inovasi tanaman gaharu. ‘’Memang kami (Gaharu Plaza, red) bersama PT PER sepakat untuk melakukan

kerja sama mengembangkan tanaman gaharu di Riau,’’kata CEO Gaharu Plaza Pekanbaru Budi H Hasibuan yang dihubungi Riau Pos, Rabu (19/7). Untuk tahap awal, kata Budi, UKM Gaharu Plaza bersama dengan PT PER, akan membangun kebun gaharu yang akan dibangun di Desa Sungai Pinang, Kabupaten Kampar 2 hektare. Selain untuk karyawan PT PER juga diperuntukkan untuk masyarakat setempat. PT PER akan memberikan dukungan modal termasuk penyediaan bibit tanaman hagaru. Sementara mereka terlibat dalam perawatan hingga panen tanaman gaharu. Budi mengakui kalau tanaman gaharu di Riau belum

begitu popular dan diminati masyarakat. Padahal, tanaman yang satu ini memiliki nilai ekonomis tinggi. Karenanya, melalui kerja sama kedua belah pihak yang dilakukan, bisa mendorong masyarakat Riau dan para pelaku UMKM di Riau untuk mengembangkannya. Soal pemasaran, menurutnya tidak perlu diragukan. Garu yang dikelola mereka, tidak hanya menjual tanamannya saja, tetapi hingga hilir yang dihasilkan gaharu. ‘’Daunnya dalam dua tahun sudah bisa kita panen untuk teh. Dan tanaman gaharunya dalam waktu tujuh tahun sudah bisa menghasilkan. Semua hasil tanaman gaharu ini, kita akan bantu pemasarannya,’’kata Budi.(dac/c)

Kejuaraan Nasional Sepatu Roda di Siak Dibanjiri Peserta SIAK(RP) - Untuk keempat kalinya Kejurnas Sepatu Roda antar klub akan dihelat di Siak. Kejuaraan yang akan diselenggarakan pada 28-30 Juli mendatang itu diikuti 19 klub se-Indonesia. Jumlah ini di luar espektasi Siak sebagai penyelenggara yang awalnya hanya menargetkan 12 klub. “Sebenarnya ini di luar perkiraan kami. Animo peser�ta sungguh luar biasa, sampai saat ini sudah 19 klub yang daftar dengan total atlet mencapai 243 orang. Jumlah ini kemungkinan bertambah, karena pendaftaran baru akan ditutup 25 Juli mendatang, “ ujar Kadispora Siak Syahrudin. Seperti tahun sebelumnya, tahun ini kejuaraan tersebut kembali memperebutkan piala Bupati Siak, uang tunai dan trofi.Nomor speed standar dan beregu kembali diperlombakan. Semuanya terbagi dalam 52 kategori. Syahrudin berharap Kejurnas sepatu roda dapat menjadi daya tarik wisata Siak. Wisatawan diharapkan terus meningkat, tidak hanya sebatas mengunjungi objek wisata sejarah tapi juga iven olahraga

INTERNET

HUMAS PEMBKAB SIAK FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kadispora Siak Syahrudin (dua kiri) foto bersama jajaran, beberapa waktu lalu. seperti sepatu roda. “Kami berharap dengan gelaran kejurnas ini menjadi ajang promosi pariwisata Siak. Wisatawan kami hara� pkan akan berbondongbondong datang ke Siak untuk menyaksikan kejurnas yang rutin kami gelar setiap tahun, “ ujar Syahrudin.

Sebagai mana diketahui selama ini Siak dikenal sebagai daerah yang getol menggelar iven tahunan kejuaraan olahraga. Mulai dari Tour De Siak, iven kejuaraan balap sepeda internasional, marathon 10 kilometer nasional dan sepeda BMX internasional.(dik/c)

Alfito Harnoko Kembali Olahraga Lompat Tali Bantu Juarai Tenis Nasional Tingkatkan Kepadatan Tulang PEKANBARU (RP) - Putra Riau kembali mengukir prestasi bidang tenis tingkat nasional. Dia adalah Alfito Harnoko yang meraih juara tiga atau semifinalis tunggal putra kelompok usia (KU) 14 pada kejuaraan nasional remaja tenis di Sumatera Selatan (Sumsel) ke-17 yang berlangsung dari 14-16 Juli 2017 di lapangan Tenis Pemkot Pelambang. Orangtua Alfito yang merupakan purnawirawan anggota POM TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin dengan pangkat terakhir Pembantu Letnan Satu

(Peltu) Harnoko kepada Riau Pos, Rabu (19/7) mengucapkan terima kasih kepada SMPN 8 Pekanbaru beserta Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) dan pelatihnya Rino dan Tito Parulian yang selalu memberikan dukungan dan dukungan kepada Alfito.(nto/ ifr)

HARNOKO FOR RIAU POS

PEGANG TROFI: Alfito dengan trofi dan piagam penghargaannya di Palembang.

JAKARTA (RP) - Kapan terakhir kali Anda berolahraga lompat tali? Hampir semua orang pernah melakukan olahraga lompat tali saat masih sekolah. Tapi sangat jarang melakukannya ketika mereka tumbuh dewasa. Padahal, lompat tali memberikan segudang manfaat untuk tulang, keseimbangan, dan otot yang tidak didapatkan dari olahraga lainnya. Lompat tali juga bisa melatih jantung untuk memompa darah dengan lebih baik. Bahkan, lompat tali adalah cara yang baik untuk mengaktifkan dan membentuk tubuh bagian atas. “Hal itu bisa terlihat saat gerakan memutar yang berasal dari pergelangan tangan. Gerakan memutar membutuhkan sinkronisasi dari lengan dan bahu untuk mengendalikan serta menstabilkan gerakan tali. Dibandingkan dengan berlari atau olahraga kardio lain, lompat tali adalah bentuk latihan tubuh secara total,” ungkap profesor ilmu olahraga di Huntigdon College, Michele Olson seperti yang dikutip dari Health,

INTERNET

Rabu (19/7). Manfaat itu meluas hingga ke tulang. Lompat tali menempatkan beban pada tulang sehingga meningkatkan kerapatan. Menurut studi di Journal of Applied Physiologi, perempuan yang melompat 10 kali, 3 kali seminggu selama 6 bulan mengalami peningkatan kepadatan mineral tulang di kaki.

JAKARTA (RP) - Virus rubella dapat menyerang ibu hamil. Waspadai bahayanya, dapat memicu kecacatan pada janin ketika lahir. Perwakilan Ikatan Dokter Anak Indonesia Dr dr Hindra Irawan SpA(K) mengatakan, ketika virus rubella menyerang wanita hamil menimbulkan komplikasi berat. Meski sesungguhnya gejala yang dialami sangat ringan. “Wanita saat hamil terkena rubella bisa demam tinggi, ruam, sakit otot, sakit kepala, nyeri sendi. Gejalanya ringan, tapi ketika terdiagnosa rubella bisa mengalami keguguran kalau rahimnya tidak kuat,” kata dr Hindra, Rabu (19/7). Lalu, pada wanita yang sudah terinfeksi rubella tubuhnya kebal. Semisal sudah keguguran, di kehamilan berikutnya tidak lagi terinfeksi penyakit sama. Dengan begitu, janin yang dikandung dalam rahim terbebas dari rubella. Kalaupun bayinya tetap berada di rahim ibu dan terlahir, kondisinya akan mengalami kecacatan. Mulai dari jantung bocor, tuli, kebutaan, gangguan otak, dan lainnya. Untuk pencegahan rubella, sebelum usia 15 tahun diharapkan sudah mendapatkan vaksin MR. Kekebalan dan keefektivitasan mencegah penyakit ini didapatkan seumur hidup.(int/eca)

Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dari lompat tali, Anda bisa melakukannya sambil bertelanjang kaki. Tapi, berbeda dengan berlari, lompat tali dengan telanjang kaki tidak bisa dilakukan sembarangan karena bisa meningkatkan risiko cedera lutut dan pinggul. Walaupun terlihat mudah, lompat tali bisa menjadi latihan yang sulit tergantung

intensitas waktu latihannya, terlebih pada Anda yang memiliki kelebihan berat badan. Apabila Anda sudah terbiasa melakukan gerakan lompat tali, cobalah untuk menambah waktu latihan. Sebagai contoh, bila Anda biasanya melakukan gerakan selama 30 menit, di minggu berikutnya Anda bisa menambah waktu 5 menit. (int/eca)

Madu Bermanfaat, Tapi Bisa Sebabkan Diare dan Kram Perut JAKARTA (RP) - Anda suka mengonsumsi madu? Jika iya, Anda disarankan tidak boleh berlebihan untuk mengonsumsinya. Pasalnya, ada efek samping jangka pendek dan panjang yang bakal dialami. Segala sesuatu yang berlebihan, hasilnya akan tidak baik. Sekalipun sesuatu yang Anda konsumsi dipercaya sangat baik bagi kesehatan. Contohnya madu. Siapa yang tak kenal dengan madu? Bukan hanya rasanya yang manis, tetapi madu mengandung banyak manfaat baik untuk kesehatan. Makanya, sudah sejak ratusan tahun yang lalu, nenek moyang sudah menggunakannya juga sebagai alat pengobatan. Begitu juga untuk kecantikan. Tetapi, mengonsumsi madu terlalu banyak juga tidak baik. Tidak bisa Anda berpikiran, semakin banyak madu yang dikonsumsi, semakin sehatlah tubuh ini. Malah sebaliknya! Bahaya kesehatan yang akan menghantui Anda bila kadar madu yang Anda konsumsi terlalu banyak. Diketahui, konsumsi madu pada manusia setiap hari sama dengan Anda mengonsumsi gula pasir. Tidak disarankan mengonsumsi madu lebih dari 10 sendok per hari. Asupan gula yang berasal dari madu sama dengan asupan gula pada biasanya. Jadi, bila Anda sudah mengonsumsi cukup madu, maka tidak ada lagi gula dalam makanan Anda. Kemudian, apa dampak yang akan terjadi bila Anda mengonsumsi terlalu banyak madu?(int/eca)

Bikin Sesak Pernapasan, Jangan Tidur di Ruangan dengan AC Terlalu Dingin

JAKARTA (RP) - Suhu di beberapa wilayah Indonesia bisa dikatakan panas. Makanya, banyak dari masyarakat memasang pendingin ruangan untuk mendapatkan suhu yang lebih sejuk. Tapi, siapa sangka, penggunaan pendingin ruangan juga bisa berdampak buruk ke kesehatan Anda. Apalagi saat Anda tidur dengan suhu terlalu dingin dengan kelembaban yang cukup tinggi juga. Masalah pernafasan  REDAKTUR: ELVY CHANDRA

menjadi salah satu risikonya. Seperti dikutip Quora, Selasa (18/7) dengan kelembaban yang terlalu tinggi dari suhu normal tubuh, risiko masalah pernafasan bisa meningkat. Salah satunya adalah sulitnya bernapas dan bisa berdampak jauh kepada sistem pernapasan itu sendiri. Tapi, kondisi ini memang tidak semua orang merasakan, hanya pada mereka yang punya sensitivitas penciuman saja yang mengalami

masalah ini. Te t a p i , t i d a k m e nu t u p kemungkinan mereka yang sebelumnya memiliki sistem pernapasan yang baik pun bisa mengalami masalah ini. Apalagi bila pendingin ruangan selalu aktif dan suhu yang diaturnya jauh di bawah dari suhu tubuh normal. Sementara itu, jangka panjang bila Anda sudah terbiasa dengan tidur di ruangan bersuhu rendah juga bisa meningkatkan risiko

pertumbuhan jamur dan alergen lainnya sebesar 50 persen. Selain itu, Anda juga memiliki kesempatan untuk meningkatkan sindrom mudah sakit. Jadi, sangat disarankan untuk Anda yang memilih tidur di ruangan berpendingin, jangan setting suhu ruangan terlalu jauh dari suhu normal. Bahkan, baiknya adalah tidak mengaktifkan AC, biarkan suhu malam menjadi suhu alami tubuh Anda terlelap.(int/eca)

INTERNET  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


15

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

DEMIAN ADITYA

Dikubur Dalam Pasir

INTERNET

EVELYN NADA ANJANI

Miss You Mom

HIDUP harus berjauhan dengan keluarga, membuat Evelyn Nada Anjani selalu dilanda rindu. Seperti hari ini, Rabu (19/7), melalui akun Instagram Evelyn mengekspresikan kerinduan. “Tiba-tiba kangen mama. Kangen dulu tinggal di rumah itu sama yuka yuki greya. Sekarang semua harus jauh. Miss you mom,” tulis Evelyn. Ungkapan ini lantas dibalas oleh sang ibunda dii kolom komentar. Seolah mengetahui apa yang dialami putrinya, dia berpesan agar Evelyn menjalani kehidupan dengan keikhlasan. Sang bunda lantas men-

egaskan bahwa jarak tidak menjadi halangan. Dia memastikan akan selalu mendukung putrinya tersebut. “Tak pernah ada kata pisah diantara kita semua. Karena kita sedarah. Kasih kita selalu ada dan tak pernah hilang untuk selama nya. Kami semua mencintai kamu, selalu merindakan kamu evlin itu benar ada nya,” tulis ibunda Evelyn. “Kembalilah, mendekat. Kalau sudah merasa lelah. Kami akan selalu ada untuk kamu. Jaga kesehatan ,muri shinaiide ,itsumademo i shiteru yo evlin. I miss u soo much mam. Love you,” sambungnya.(ies/jpg)

AKSI kedua pesulap Demian Aditya di acara America’s Got Talent tak kalah menegangkan dibandingkan sebelumnya. Kali ini, Demian dikubur hidup-hidup di dalam tanah. Aksi menegangkan itu dilakukan di luar studio America’s Got Talent yang ditayangkan pada Selasa (18/7) malam waktu setempat. “Ini akan lebih dan lebih berbahaya dari (aksi) sebelumnya.

Saya lihat di internet, pria yang melakukan aksi ini meninggal. Saya ingin menjadi orang pertama yang sukses melakukan aksi ini,” ucap Demian sebelum memulai pertunjukannya. Demian lantas masuk ke dalam kotak kayu dengan kondisi tubuh terikat rantai. Tangannya diborgol. Beberapa kru kemudian mengubur kotak yang ditempati Demian dengan pasir.

Di dalam kotak, Demian mengandalkan jepitan rambut istrinya, Sara Wijayanto untuk membuka borgol serta gembok rantai. Kondisi Demian di dalam kotak bisa dilihat karena ada kamera kecil untuk mengawasi gerak-geriknya selama beraksi. Setelah kotak hampir penuh dengan tumpukan pasir, kamera pengawas dalam kotak tiba-tiba mati.

Sama seperti aksi pertama, Sara terlihat histeris. Bahkan, dia mendekati tempat Demian dikubur dan meminta kru segera mengeluarkan suaminya dalam kotak. Tanpa diduga, tiba-tiba Demian sudah ada di antara para pria yang tengah sibuk memasukan pasir ke dalam kotak yang telah ditutup rapat. (one/pjc) KAPANLAGI.COM

IIS DAHLIA

Tolak Tawaran Main Sinetron IIS Dahlia adalah salah satu penyanyi dangdut senior yang masih aktif hingga saat ini. Selain sebagai penyanyi, dia juga eksis menjadi juri salah satu ajang dangdut di stasiun televisi. Tidak berhenti di situ, wanita 45 tahun ini ternyata masih banyak mendapat tawaran untuk main sinetron.

Namun sayang pekerjaan itu tidak bisa diterima Iis Dahlia. Sebab menurutnya dia tidak bisa memaksakan diri untuk berkerja secara penuh setiap harinya. "Banyak tawaran, tapi saya membatasi kerja. Saya kan udah ngga muda lagi," kata Iis Dahlia saat jumpa pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (19/7). Selain kondisi tubuh, pelantun Tamu Tak Diundang itu mengaku menolak banyak tawaran untuk dunia akting karena alasan keluarga. Dia menilai dirinya harus punya waktu yang luang juga bagi anak dan suaminya. "Saya garus ada waktu juga sama keluarga. Dua acara

aja susah apalagi harus main sinetron," jelasnya. Di samping kesibukannya sebagai juri, Iis Dahlia hari ini (19/7) merilis album berjudul The Best of Iis Dahlia. Album yang diproduseri Hadi Soenjoto itu sebagai momen perayaan memasuki masa 30 tahun berkarya di industri musik. Album The Best of Iis Dahlia berisi 12 lagu dan dua bonus track. Semuanya terdiri dari lagu lama maupun materi baru. Seperti lagu Tamu Tak Diundang, Seroja, Tum Hi Ho (Demi Kamu), Sun Raha Hai (Saat Kurindu), Kecewa, Dag Dig Dug, Jomblo Senior, dan lainnya.(ded/ jpg)

AWKARIN

We Love You SELEBRITI Instagram Awkarin dirundung duka mendalam. Pasalnya, mantan kekasihnya, Oka Mahendra Putra dikabarkan meninggal dunia pada Selasa (18/7) . Kabar duka tersebut menjadi perbincangan usai tersiar lewat salah satu akun gosip di Instagram yakni @lambe_turah. Berita duka itu juga semakin menguat saat Awkarin mengungkapkan kesedihan karena kepergian Oka Mahendra Putra. "You promised to hug me and quavo every single night, and put us to sleep. you promised. happy earlier birthday. quavo says hi. he misses you so much. see you on the other side, sweetheart. karin hancur banget ka. we love you," tulis Awakrain sebagai keterangan foto, Rabu (19/7). Menurut kabar dari salah satu rekannya, Oka Mahendra Putra meninggal usai melakukan aksi bunuh diri. Hal itu juga diungkapkan dalam akun @lambe_turah. Mantan kekasih Awkarin itu diduga

KAPANLAGI.COM

JEREMY THOMAS

Bantah Anak Beli Narkoba PENANGKAPAN Axel Matthew Thomas karena bukti transferan yang diduga narkotika jenis Happy Five senilai Rp1,5 juta, dinilai Jeremy Thomas tak masuk akal. Diakui Jeremy, selama ini putranya memang melakukan transaksi, namun bukan narkotika. ”Barang bukti boleh saja. Tapi anak saya memang sering melakukan transaksi online untuk beli sepatu, baju atau celana,” ujar Jeremy di Polda Metro Jaya. Pada saat kejadian, Jeremy mengatakan putranya memang ingin berbelanja online. ”Yang saya tahu pada saat hari kejadian anak saya memang ingin membeli supreme (brand baju),” katanya. Sayangnya, saat ingin mengambil baju, dirinya diamankan petugas.(ded/jpg)

INTERNET

menghembuskan nafas terakhir usai minum racun sianida. Beredar kabar juga dia bunuh diri lantaran banyak utang. Hingga saat ini pihak keluarga mendiang maupun Awkarin belum bisa dikonfirmasi.(ded/jpg)

INTERNET

VIVIANE

Melepas Masa Janda Bersama Sammy

INTERNET

MELISA KARIM

TIGA hari lagi, Viviane bakal melepas masa jandanya. Mantan istri Okan Cornelius tersebut akan menikah dengan penyanyi Sammy Simorangkir. Undangan pernikahan Sammy dan Viviane pun sudah tersebar. Penampakan undangan pasangan ini diketahui dari postingan akun @lambe_turah. Sayangnya detail lokasi pernikahan Sammy dan Viviane tak terlihat jelas di undangan yang diunggah akun gosip tersebut. Yang jelas, pernikahan mereka akan digelar di Bali. “Maacih Babang atas undangannya.. Tunggu Minceu dan Hengpon Jadulnya di Bali ya.. Semoga dilancarkan sampai hari H babang dan mbak.. Semoga mantan ganteng juga dapat undangan..Biar bisa kondangan bareng minceu.,” tulis @lambe_ turah sebagai caption unggahannya di Instagram.(wen/psc)

Apa Saja Doyan MESKI berpostur mungil, porsi makan Melissa Karim ternyata terbilang banyak. ”Saya nggak ada pantangan. Apa saja doyan,” ujar presenter dan penyiar radio yang turut bermain dalam film Filosofi Kopi 2: Ben & Jody itu. Perempuan kelahiran Jakarta, 12 Mei 1978, tersebut juga paling doyan makan di warteg (warung Tegal). Menu-menu rumahan seperti urap dan krecek tidak bisa dia tolak. ’’Kalau sudah ketemu urap dan

krecek, duh bisa nambah-nambah,” kata ibu seorang putra berusia 6 tahun bernama Jazz itu. Melissa punya warteg langganan di dekat kantornya di daerah Jeruk Purut, Jakarta Selatan. ”Makan di warteg itu the best deh,” ucapnya. Melissa tidak ragu menjajal warteg-warteg lain. Dengan syarat, tempatnya bersih dan makanan yang disajikan cukup higienis. Nah, karena porsi makan yang banyak tersebut, Melissa mengimbanginya dengan rajin berolahraga. Hasilnya, posturnya tetap ramping. (nor/c17/oki/jpg)

INTERNET REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN 

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN 


16

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

‰ ­ Š ‹ Â

„ Â? †‡   Â? Â? Â? Â?     ­ €‚ƒ Â? „ Â? ­

Â? Â… Â… Â? †‡ € Â? ­   Âˆ †‡ †‡

PS Timah Babel Coret Tujuh Pemain PEKANBARU (RP) - Setelah terseok-seok di putaran pertama kompetisi Grup 1 Liga 2, PS Timah Babel melakukan evaluasi besar-besar. Tak tanggung-tanggung manajemen tim yang bermarkas di Stadion Depati Amir, Pangkal Pinang tersebut langsung mencoret hampir sepertiga pemainnya dengan jumlah mencapai tujuh pemain. Pasalnya ketujuh pemain tersebut dianggap kurang berkontribusi kepada tim. Apalagi PS Timah Babel hampir mengubur mimpi meraih posisi runner-up setelah kekalahan keempat yang mereka terima. Apalagi kekalahan tersebut diderita di laga kandang dari Pro Duta FC dengan skor 1-2 pada dua pekan lalu. “Kami evaluasi besar-besaran dengan memutus kontrak hampir sepertiga pemain. Karena dari evaluasi manajemen dan pelatih mereka dianggap kurang berkontribusi kepada tim ini,� ujar Asisten Manajer PS Timah Babel Mintradjaya kepada Riau Pos saat dihubungi, Rabu (19/7) kemarin. Para pemain yan g dicoret tersebut yaitu Yogaspria, Defri Krisna Bayu, Tinton Suharto, Andi Pranayudha, Jackson Osock,  Isna irfansyah dan Malik Risaldi. Sebagai penggantinya PS Timah Babel sudah mendatangkan lima pemain baru.(luk)

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

PEMANASAN: Pemain PSPS melakukan pemanasan sebelum bertanding di Stadion Utama Riau, pekan lalu.

DEFIZAL/RIAU POS

Lokal Riau Juga Dievaluasi Laporan DENNI ANDRIAN dan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

BEBERAPA pemain lokal nasional seperti Reza Fahlepi, Djali Ibrahim dan M Fahri dipastikan tak berada di skuad PSPS pada putaran kedua. Namun, beberapa hari jelang putaran kedua bergulir, PSPS akan melakukan evaluasi terhadap pemain yang masih ikut latihan saat ini, ter-

masuk pemain lokal. ‘’Bakal ada evaluasi, baik itu lokal nasional maupun lokal Riau. Karena untuk mewujudkan target bukan hal yang mudah jika tak disertai dengan kualitas pemain yang bagus. Kalau hanya pemanis bangku cadangan dan gajinya dibayar tiap bulan tak ada gunanya, berarti jasanya kan tak kami pakai,’’ ujar Asisten Manajer PSPS Dian Eka Putra, kemarin. Hingga berakhir putaran perta-

ma, memang ada beberapa pemain lokal Riau yang belum pernah diturunkan seperti Muklis (bek), Hanafi (penjaga gawang) dan Riki Solehuddin (gelandang). Sementara, beberapa lokal Riau lainnya pernah dimainkan tapi kurang berkontribusi seperti Rendi Saputra, Riki Dwi Saputra dan Aga Mahardika. Bahkan, Rendi saat ini cedera serius dan harus naik meja operasi dan beristirahat selama enam bulan untuk proses penyembu-

hannya. Jadi, mantan pemain PON Riau ini pun hampir pasti tak bisa membela PSPS di putaran kedua nanti. Namun, hingga kemarin Pelatih PSPS Philep Hansen Maramis masih belum mengungkapkan secara tegas siapa saja yang akan dicoret. “Kami masih melakukan evaluasi secara menyeluruh. Terkait siapa yang bakal dilepas nanti saya sampaikan di akhir Juli. Sebab jendela transfer masih lama dan

bisa saja ada perubahan nantinya,� ujar Philep, Rabu (19/7). Sementara itu empat pemain sudah dipastikan bergabung dengan skuad Askar Bertuah adalah Dzumafo Epandi Herman, Victor Pae, dan pemain belia Alvin Zidane. “Saat latihan skill-nya bagus, tapi tentu perlu diasah lagi. Dia ini akan kita persiapkan sebagai pemain masa depan PSPS. Apalagi ini klub profesional pertamanya,� terang Philep.(aga)

Penonton Turun Drastis

Inhil Juara Kejurda Futsal Pelajar Riau

PEKANBARU (RP) ‘’Kalau lawan - Antusias penonton PSMS kan beberuntuk menyaksikan apa pemainnya juga laga PSPS di Stadion cukup dikenal. Tak Utama Riau sempat hanya itu, pendukumeningkat tajam ketng PSMS juga banyak ika menjamu PSMS, 8 di Riau. Tapi, hasil Juli lalu. Tapi, semua pertandingan juga berubah ketika PSPS cukup mempengarumelawan PS Timah hi. Jadi, kita sama-saBa ngka B e l i tu ng, ma berharap PSPS ke Sabtu (15/7). Pedepannya bisa menurunan penonton BAMBANG PRATAMA raih kemenangan di justru terjadi cukup drastis. kandang sehingga penonton raJika lawan PSMS tiket terjual mai lagi,’’ ujar Bambang Pratama. mencapai 6.250 lembar (318 tiket Meski terjadi penurunan peVIP, 778 tiket kelas II dan 5.154 nonton, Panpel Laga Kandang tiker kelas II), penjualan tiket PSPS tetap mendapatkan keunsaat lawan PS Timah Babel justru tungan sebesar Rp4.559.000 dari hanya laku 3.482 yang terdiri dari omset penjualan tiket sebesar 166 lembar tiket VIP, 556 lembar Rp67. 677.000. Untuk menggelar tiket kelas I dan 2.760 lembar tiket pertandingan, panpel mengelukelas II. arkan dana sebesar Rp63.118.000. ‘’Penurunan penonton terjadi ‘’Pengeluaran tersebut untuk hingga 55 persen. Buktinya pen- biaya tambahan e-board, denah, jualan tiket menurun. Mungkin scoring board, minyak genset ini dampak hasil seri lawan PSMS sebanyak 1.000 liter, keamanan lalu. Tapi, juga ada kemungkinan dan operasional lainnya,’’ ujarnya. karena lawannya PS Timah Babel ‘’Terima kasih kepada penonton yang pemainnya kurang banyak yang tertib dan dukungan dua dikenal,’’ ujar Ketua Panpel Laga suporter Asykar Theking serta Kandang, Bambang Pratama, Curva Nord,’’ tambah Bambang kemarin. Pratama.(das)

PEKANBARU (RP) - Tuan rumah Indragiri Hilir berhasil memastikan gelar juara Kejuaraan Daerah Futsal Pelajar Riau 2017. Kemenangan ini mereka raih usai menundukkan Pekanbaru dengan skor 2-0 dalam laga final yang digelar, Rabu (19/7) di Tembilahan. Dengan kemenangan tersebut, Inhil berhak atas hadiah uang tunai Rp10 juta dan Pekanbaru mendapatkan hadiah Rp7,5 juta. Sedangkan peringkat ketiga dan keempat ditempati oleh Dumai dan Siak, masing-masing tim mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp5 juta dan Rp2,5 juta. Sementara itu Kadisbudparpora Inhil, Junaidi saat menutup Kejurda Futsal Pelajar, mengapresiasi tim-tim peraih gelar juara. ‘’Alhamdulillah, kami meraih sukses ganda di Kejurda tingkat pelajar dengan sukses pelaksanaan dan prestasi,’’ ujarnya saat dihubungi Riau Pos, kemarin. Mantan manajer Persih FC ini berharap futsal Riau di masa mendatang bisa lebih baik lagi di tingkat Sumatera

PANPEL FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pemenang Kejurda Futsal Pelajar Riau foto bersama Kadisbudpar Inhil Junaidi (tiga kanan) usai penyerahan hadiah, Rabu (19/7/2017). dan nasional. “Apalagi saat kejurda banyak bibit-bibit pemain bagus yang muncul. Tentunya kita berharap mereka agar terus berlatih sehingga bisa menjadi atlet yang membanggakan Riah di masa mendatang,� tuturnya. Sementara itu, pelatih Pekanbaru Miskardi didampingi asistennya Yudi Waldi mengakui Inhil tampil sangat bagus di laga final. Namun tempat kedua juga patut disyukuri.

‘’Ini semua buah dari latihan keras yang mereka lakukan selama ini. Apalagi di Kejurda lawannya juga bagus-bagus,� ujar Miskardi. Di semifinal, Inhil berhasil mengalahkan Dumai skor 3-1, sementara Pekanbaru menang atas Siak dengan skor telak 5-1. Usai tingkat pelajar ini, selanjutnya akan digelar Kejurda tingkat mahasiswa di tempat yang sama pada 22-23 Juli 2017. (das/luk)

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos ď Ź KAMIS, 20 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 17

CT Scan Senilai Rp5 Miliar Jadi Pajangan Laporan MUSLIM NURDIN, Bangkinang

PADA 2010 lalu, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangkinang membeli computerized tomography scan (CT Scan) senilai Rp5 miliar. Dananya berasal dari APBD Kampar. Tapi sayang, hingga saat ini, alat medis tersebut tidak bisa digunakan. Ha l i t u d i a ku i oleh Direktur RSUD Pembeliannya itu, pakai Bangkinang, Wira Dharma, di Bangdana APBD kinang, kemarin. Kampar 2010, ‘’Pembeliannya itu, senilai Rp5 pakai dana APBD miliar. Kampar 2010, senilai Rp5 miliar,’’ n WIRA DHARMA sebutnya. Alat tersebut Direktur RSUD dikirim langsung Bangkinang dari Jepang dengan merek Philips. Pembelian katanya, dilakukan melalui distributor yang ada di Indonesia. Wira menjelaskan, sejak diadakan pada 2010 itu, alat medis tersebut tidak pernah digunakan. Hal itu dikarenakan ruangan khusus untuk CT scan ini masih terbengkalai. Belum selesai dibangun. Ditambah lagi lanjutnya, arus listrik untuk menggunakan alat ini, belum memadai. ‘’Jadi sampai lima tahun alat tersebut hanya terletak saja, karena ruangannya masih terbengkalai. Pada 2016, barulah aliran listrik mencukupi,’’ katanya. Sehingga, setelah arus listrik memadai, maka pihak RSUD didampingi oleh pihak yang berkompeten dengan alat ini mencoba

MHD AKHWAN/RIAU POS

TARIK HELIKOPTER: Personel dari TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin menarik helikopter Superpuma dalam persiapan latihan bersama dengan Republic of Singapore Air Force (RSAF) di Pangkalan Udara Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Rabu (19/7/2017).

Ruas Jalan Longsor Kuala Cenaku Digeser

DADANG EKO PURWANTO

PEKANBARU (RP) - Bagi masyarakat yang melewati jalur Jalan Lintas Timur menuju Tembilahan, Inhil bakal menemukan titik ruas jalan longsor tepat di tepi Sungai Indragiri, wilayah Kuala Cenaku. Pemprov Riau melalui Dinas PUPR tahun ini mulai melakukan perbaikan. Dengan menggeser ruas jalan yang ada ke arah darat agar tidak ď Ž Baca Ruas Halaman 24

Kampanye Negatif Sawit Ada Unsur Bisnis PEKANBARU (RP) KABAR Banyaknya kampanye negatif tentang tanaman kelapa sawit di Indonesia termasuk Riau, langsung direspon banyak pihak. Salah satunya dengan membentuk Forum Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia (FoKSBI) Riau yang terdiri dari unsur pemerintahan, akademisi dan juga pengusaha. ď Ž Baca Kampanye Halaman 24

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Genjot Elektrifikasi, 17 Desa Dialiri Listrik PEKANBARU (RP) - Hingga penghujung 2016, elektrifikasi listrik Riau menyentuh angka 79 persen. Sekitar 216 desa dari 1.590-an desa di Riau belum tersentuh listrik. Pemprov Riau terus menggenjot percepatan elektrifikasi dengan mendorong sinergi bersama PLN. Alhasil, semester pertama 2017 ini, sekitar 17 desa mulai dialiri listrik. Tersebar di seluruh kabupaten/kota di Riau. Program listrik desa ini bahkan di antaranya sudah mencapai progress sam-

pai 100 persen. Hal ini disampaikan Kepala Dinas ESDM Riau Syahrial Abdi kepada Riau Pos, Selasa (18/7). Menurutnya konteks program ini adalah Riau terang.’ ’Jadi kami mendorong PLN segera melaksanakan program ini dan berkoordinasi agar listrik desa ini berjalan. Sekarang sekitar 17 desa sudah teraliri listrik,’’ kata Syahrial. Atas progress yang mulai berjalan, Dinas ESDM juga

 Â

ď Ž Baca Genjot Halaman 24

PD Kampar Aneka Karya Dinilai Sakit BANGKINANG (RP) - Perusahaan Daerah (PD) Kampar Aneka Karya (KAK) dinilai sakit. Hal itu dikarenakan selama ini perusahaan daerah tersebut membebani keuangan daerah. Oleh karena itu, Bupati diminta melakukan evaluasi. Hal itu disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kampar, Ramadhan kepada wartawan, Rabu (19/7). Termasuk katanya, dalam mengelola

ď Ž Baca CT Halaman 24

objek wisata Taman Rekreasi Stanum dan kebun milik Pemerintah Kabupaten Kampar di Desa Batu Langkah Kecil, di mana kontribusi bagi pendapatan daerah tidak jelas. Sekretaris DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Kampar itu menyampaikan, secara pribadi ia lebih setuju Taman ď Ž Baca PD Halaman 24

Harus Ada Win-win Solution

Guru Honor Belum Ber-NUPTK

PEKANBARU (RP) - Baru baru ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau mengeluarkan surat edaran yang menyatakan, bahwa para guru honor yang belum memiliki nomor unit pendidikan dan tenaga kependidikan (NUPTK) agar mengembalikan uang gaji dan tunjangan guru bantu provinsi. Hal tersebut tentu menge-

jutkan bagi para pemerintah atau guru honor. Kapihak terkait masih rena sebelumnya kurang dalam melhonor (gaji) terseakukan sosialisabut memang sudah si. Sehingga, guru disalurkan kepada kurang memahami guru. Menanggappersyaratannya inya, Ketua PGRI dan hal-hal terkait Kota Pekanbaru, NUPTK tersebut,’’ Defi Warman meterangnya. nilai bahwa ini terUntuk jumlah DEFI WARMAN jadi tidak murni dari guru dalam kritekesalahan atau kelalaian para ria tersebut di Pekanbaru, ia guru. mengaku kurang jelas jumlah ‘’NUPTK ini kan ada syarat pastinya. Namun, ia berharap dan ketentuannya. Untuk guru ada win-win solution dari peryang belum memiliki NUPTK, soalan ini. Terlebih dikatakanbukan berarti mereka lalai. Tapi dalam hal ini kita lihat bahwa ď Ž Baca Harus Halaman 24

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PRO-SIAK

18

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Perlu Pemahaman Bersama Mewujudkan BLUD SIAK tengah mematangkan pembentukam Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Proses pematangan ini adalah untuk mewujudkan badan tersebut. Karena secara hukum, BLUD di Siak sudah terbentuk enam tahun lalu melalui Peraturan Bupati Siak No 2/2014. ‘’Rencana pembentukan BLUD ini sudah 6 tahun yang lalu, hari ini merupakan pendalaman persiapan dalam pelaksanaan pembentukan BLUD di lingkungan RSUD Kabupaten Siak berdasarkan Peraturan Bupati Siak No2/2014, BLUD sudah terbentuk namun belum diwudutkan,” ujar Asisten Administrasi Umum Setdakab Siak H Jamaludin. Dikatakan Jamaludin, meskipun telah sama-sama paham, namun belum semua mengerti dengan detil apa itu BLUD. Makanya, pekan lalu telah dilalukan sosialisasi guna percepatan implementasi BLUD tersebut. Tujuannya agar pelaksanaan BLUD di rumah sakit pada tahun 2017 ini dapat diterapkan. Karena menurut rencana BLUD akan diterapkan di lima kecamatan yang ada di Kabupaten Siak. “Pengelolaan BLUD ini tentu secara keuangan terpisah dengan APBD kabupaten, jadi BLUD ini sudah mengelola keuangan sendiri dan ini tidak mudah, karena pengelolaan keuangannya cukup berat dan banyak aturan-aturan yang kita penuhi. Kalau kita tidak memahami aturan keuangan tentu nanti banyak masalah yang akan muncul. Supaya dalam pelaksanaannya tidak terjadi, makanya kita perlu bersama-sama berkomitmen untuk belajar aturan-anturan tentang BLUD ini,” sebut Jamaludin. Sementara itu Kepala Seksi BLUD I Wilayah Jawa, Bali, Kalimanatan dan Sumatera dari Kementrian Dalam Negeri Wisnu Saputro beberapa waktu lalu mengungkapkan, badan lanyanan umum daerah ini dibentuk dengan tujuan demi memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang maupun jasa. Meskipun demikian instansi ini juga mengutamakan mencari keuntungan. ‘’BLUD bukan hanya berada di layanan kesehatan saja, tapi bisa dibentuk seperti pengelolaan sampah dan limbah seperti yang akan di bentuk di Aceh,” sebutnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB SIAK

HALALBIHALAL: Bupati Siak Drs H Syamsuar saat menghadiri salawatan dan halalbihalal dengan masyarakat Kerinci Kanan dan Lubuk Dalam, barubaru ini.

Investor Perlu Suasana Kondusif BUPATI Siak H Syamsuar bersyukur meski masyarakat Siak heterogen, namun kondusifitasnya tetap terjaga. Ini semua kata Syamsuar tidak terlepas dari sinergi semua pihak yang mendukung terciptanya suasana yang aman, nyaman dan tentram di tengah-tengah masyarakat. ‘’Saya bersyukur Siak ini terus kondusif. Masyarakatnya hidup rukun dan berdampingan meski terdiri dari beragam suku dan agama. Saya harap suasana yang demikian terus dipelihara,” ujar Syamsuar di hadapan jamaah Nahdliyin,

Senin (17/7) malam. Dengan terciptanya suasana yang kondusif itu kata dia, berpengaruh besar terhadap pembangunan di Siak. Karena investor menjadi tidak ragu untuk berinvestasi di kabupaten yang dimekarkan dari Kabupaten Bengkalis itu. ‘’Investor itu kan perlu kepastian, rasa aman. Mereka tidak mau berinvestasi kalau satu daerah itu tidak aman. Makan� ya mari sama-sama kita syukuri Siak ini terus aman,” ujarnya. Tahun ini lanjut Syamsuar, pemerintah pusat telah menetapkan Kawasan Industri

Tanjung Buton (KITB) sebagai proyek strategis nasional. Dengan status itu geliat ekonomi di Buton akan terus meningkat. Dampaknya, daerah di sekitarnya juga akan terkena imbasnya. ‘’Investor akan berbondong-bondong datang ke Buton, menciptakan lapangan kerja baru. Industri akan tumbuh subur di sana, dan saya sudah meminta agar mereka lebih mengutamakan anakanak Siak untuk bekerja di sana,” sambungnya. Lebih jauh Syamsuar juga memberikan apresiasi kepada

TNI dan Polri karena telah bersinergi dengan baik dalam mewujudkan Siak yang kondusif. Pemkab kata dia, siap memberikan dukungan, bersinergi demi terciptanya suasana yang diharapkan semua pihak. Pada kesempatan itu bupati dua periode ini juga berpesan agar masyarakat tidak mudah terpancing isu-isu yang dapat memecah belah keutuhan di tengah masyarakat. Bijak menggunakan media sosial, karena belakangan media sosial dijadikan alat untuk melakukan provokasi. Kondisi

ini kata dia tidak hanya terjadi di Indonesia saja, di seluruh dunia media sosial sudah dimanfaatkan untuk menyebarkan berita hoax. ‘’Sebelum puasa saya kebetulan umrah. Jadi saat khotbah Salat Jumat di Masjid Nabawi khatib berpesan agar mewaspadai penyebaran berita bohong di medsos. Artinya ini tidak hanya terjadi di Indonesia di seluruh dunia sedang mengalami persoalan yang sama. Makanya saya harap kita semua waspada dan bijak menggunakan medsos,” pungkasnya.(adv/a)

Pasar Merespon Positif Beras Siak Kota Istana

HUMAS PEMKAB SIAK

BIMTEK: Asisten III Setdakab Siak Drs H Jamaluddin MSi bersama Kadiskominfo Arfan Usman MPd foto bersama dengan narasumber bimbingan teknis penyusunan master plan dan quick win Siak Menuju Smart City Dr Ir Winarno MKom dan Hj Hafni MKom (tengah) di Siak Sriindrapura, Selasa (18/7/2017).

PASCA di-launching oleh Bupati Siak H Syamsuar, beras Siak Kota Istana kini telah beredar luas dipasaran. Respon pasar terhadap beras produksi Siak ini positif. Melihat tren yang demikian, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Siak gencar melakukan promosi, salah satunya dengan menjual beras tersebut dengan harga miring. Pekan ini, Kecamatan Sungai Apit yang kebagian jatah beras Siak Kota Istana dengan harga di bawah pasar tersebut. Menurut Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Siak Syahrial, kegiatan semacam ini selain

sebagai ajang promosi juga sebagai langkah untuk menstabilkan harga beras di pasaran. ‘’Kita ingin masyarakat Siak mengonsumsi beras produksi lokal. Harganya murah karena kita melakukan pemotongan jalur distribusi,” ujar Syahrial, Senin (17/7) petang. Lebih lanjut dia menyebut bahwa pada program kali ini setiap kepala keluarga (KK) dibatasi dalam pembelian beras, maksimal hanya 20 kilogram saja. Ini supaya beras yang dibeli tidak dijual lagi. Berbicara program, Syahrial menyebut bahwa arah kebija-

kan ketahanan pangan tahun 2017 adalah memenuhi kebutuhan pangan masyarakat. Targetnya bisa swasembada beras dan jagung. Selain itu instansi yang dipimpinya juga fokus meningkatkan produksi kedelai, gula, daging sapi, kerbau serta meningkatkan produksi dua komoditas pangan strategis yaitu cabai merah dan bawang merah. Untuk mencapai itu, instansinya telah melakukan percepatan capaian sasaran. Seperti melaksanakan kegiatan bantuan bibit cabai dan sayuran kepada masyarakat melalui

kelompok KWT. Sampai saat ini bibit yang dibagikan kepada masyarakat mencapai 95 ribu batang lebih yang tersebar se-Kabupaten Siak. Di samping itu, DKP juga melakukan kegiatan stabilitas harga dan pasokan pangan pokok (utamanya beras) dengan pengembangan usaha pangan masyarakat (PUPM). Melalui Toko Tani Indonesia (TTI) yang tersebar di Kota Pekanbaru sebanyak empat toko, di Kabupaten Siak sebanyak tiga toko, yakni Perawang, Lubuk Dalam dan di Kecamatan Pusako.(adv/a)

Pantau Kinerja, Camat Sidak UPTD Kandis KANDIS (RP) - Untuk melihat langsung kinerja pegawai di lingkungan Kecamatan Kandis, Camat Kandis Irwan Kurniawan MM melakukan inspeksi mendadak (sidak). Sidak yang dilaksanakan di sejumlah unit pelaksana tugas dinas (UPTD) di lingkungan Kecamatan Kandis untuk memastikan pelayanan setiap UPTD. Camat Kandis memantau sejumlah aktivitas kantor tersebut. Juga melihat papan informasi yang ada di UPTD itu, juga meminta kepala UPTD untuk membenahi kantor dan memperindah halaman serta lainnya. Di antaranya, di UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kandis, selain melihat aktivitas pengawai juga memberikan arahan apa-apa yang harus di benahi diantaranya administrasi kantor. ‘’Kita melakukan sidak di sejumlah UPTD. Alhamdulillah, semua kegiatan di kantor ini berjalan dengan baik,”ujar camat Kandis usai sidak kemarin, Rabu (18/7). Dirinya berharap hal ini dapat berlangsung sampai kapan pun. Sebab UPTD itu merupakan kantor yang melayani masyarakat sesuai dengan keperluan masyarakat. Sementara Kepala UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Kandis Syuyanto SPd mengaku sangat senang dengan kedatangan Camat Kandis Irwan. ‘’Tentunya sangat senang dengan kehadiran camat yang melakukan sidak. Kita disampaikan pesan oleh camat apa-apa yang perlu kita tingkatkan,” katanya.(wik)

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

SIDAK: Camat Kandis Irwan Kurniawan (peci) saat sidak di UPTD Pendidikan Kecamatan Kandis, Rabu (19/7/2017).

 REDAKTUR: M ERIZAL

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

DIBLOKIR: Warga Kampung Pinang Sebatang Barat, Kecamatan Tualang memblokir di Jalan Inpres menuju ke arah jalan tiga perusahaan, Rabu (19/7/2017). Akibatnya puluhan kendaraan tertahan di lokasi ini.

Warga PST Blokir Jalan Masuk ke Perusahaan PERAWANG (RP) - Masyarakat Kampung Pinang Sebatang Barat, Kecamatan Tualang memblokir akses masuk kendaraan perusahaan ke pabrik, Rabu (19/7). Aksi penutupan jalan Industri Simpang Inpres itu sontak menyebabkan antrean mobil operasional perusahaan PT Arara Abadi, Pelindo dan PT Habi sepanjang sekitar 4 km yang terpaksa berhenti tidak bisa melewati jalan tersebut. Warga kampung menuntut agar pihak perusahaan yang melintasi Jalan Km 11 melalui Jalan Industri mengaspal jalan tersebut karena selain jalan

rusak, juga debu bertebaran, hingga debu tebal menempel ke rumah warga. Da l a m a k s i p e nu tu p a n jalan tersebut warga mem�blokir jalan dengan kayu balok, batu dan memasang spanduk menuntut perusahaan melakukan pengaspalan. Masyarakat tetap akan menutup akses jalan Jalan Industri jika belum ada penjelasan dari perusahaan. ‘’Masyarakat sudah lama menuntut pengaspalan, karena banyaknya kendaraan perusahaan melintasi di pemukiman warga selain jalan rusak, juga dampak dirasakan warga yakni debu,” ujar Penghulu Kam-

pung Pinang Sebatang Barat, Herman di hadapan perwakilan perusahaan PT IKPP dan Pelindo, sedangkan PT Habi tidak datang. Masyarakat minta komitmen perusahaan yakni PT IKPP, PT Pelindo dan PT Habi untuk perbaiki jalan, jangan hanya janji-janji seperti pada tiga bulan sebelumnya. Jalan Km 11 tersebut merupakan jalan yang sebelumnya dibuka oleh PT Kulim,setelah perusahaan Kulim tutup, kemudian dipelihara oleh PT IKPP karena kendaraan oper�asional perusahaan melewati jalan itu yang juga terdapat

puluhan pemukiman warga di sepanjang jalan 4 km. Dalam pertemuan dengan masyarakat Pinang Sebatang Barat, PT IKPP/Arara Abadi diwakili humas IKPP Arnadi, dari PT Pelindo di wakili humas Jamaluddin. Perusahaan PT IKPP menekankan, pihak perusahaan tetap pada komitmen awal yakni melakukan peningkatan jalan. ‘’Kita tetap akan melakukan peningkatan jalan tersebut dan untuk pekerjaannya perlu adanya desain, berapa anggarannya dan lain. Jalan itu kita perbaiki,” paparnya.

Sementara PT Pelindo diwakili Jamaluddin meminta agar pihak desa untuk membuat surat kepada manajemen, dan pihaknya akan menyampaikanya. ‘’Saya tidak bisa mengiyakan keinginan masyarakat, namun pihak desa membuat surat kepada manajemen untuk perbaikan jalan,” ungkapnya. Mendengar penjelasan dua perusahaan, warga mengaku kecewa dan meminta agar segera melakukan perbaikan. Warga akan tetap melakukan aksi pemblokiran jalan, jika belum ada perbaikan jalan tersebut.(wik)

Tingkatkan Ekonomi, Sektor Peternakan Sapi Digesa PERAWANG (RP) - Perkembangan perekonomian Kampung Maredan Maredan Barat, Kecamatan Tualang di bidang peternakan terus dioptimalkan pemerintah setempat. Pemerintah Kampung Maredan Barat optimis peternakan sapi memiliki prospek cukup baik. Hal ini telah dibuktikan hasil perkembangan sapi regis atau sistem bergulir sapi di

Maredan Barat meningkat mencapai 35 persen, dengan jumlah kini mencapai 50 ekor lebih. Penghulu Kampung Maredan Barat H Al Jufri menyebutkan, dalam mengesa peningkatan perekonomian di bidang peternakan, pemerintah terus melakukan upaya. Saat ini hasil ternak sapi telah menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun kemarin.

‘’Ada kenaikan sejak adanya sistim bergulir atau sapi regis Maredan Barat. Alhamdulilah, ada kenaikan ada sekitar 35 persen. Bantuan sapi itu berasal dari pemerintah dan perusahaan,’’ ungkap Aljufri. Guna mengembangkan peternakan sap lanjut Aljufri, pemerintah setempat bersama pihak yang terkait berwacana membangun kandang sapi di

Kampung Maredan Barat dan untuk lahan telah tersedia. Dia menyebutkan lahan yang tersedia seluas 1 hektare untuk pembangunan sarana dan prasarana peternakan sapi. Dia berharap wacana tersebut dapat teralisasi secepatnya. Karena prospek peternakan sapi di Maredan Barat sangat bagus sekali. Ke depannya, Maredan Barat

dapat menjadi sentra budidaya peternakan sapi. Ini dapat dilihat dari lingkungan yang sangat mendukung sekali, serta dapat menjadi pusat pemotongan sapi. ‘’Harapan kita budidaya ternak sapi ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat tempatan yang saat ini tergantung dengan hasil kebun sawit dan karet yang harganya makin menurun,” paparnya.(wik)  TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

19

Bumi Sri Gemilang

Bupati Ekspos Potensi Kelapa di Jakarta BUPATI Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, mengekspos potensi kelapa yang ada di daerahnya di hadapan perwakilan Pemerintah Provinsi Hainan, Cina di Jakarta, Selasa (18/7). Kegiatan itu difasilitasi China Council of Promotion of International Trade (CCPIT). Pada kesempatan tersebut, Bupati Inhil HM Wardan menyampaikan potensi kelapa yang selama ini belum terkelola secara maksimal. ‘’Nanti, ketika hubungan perdagangan produk kelapa dengan Cina sudah terjalin, kami siap untuk mensuplai kebutuhan kelapa bagi Cina,� ujar Bupati. Bupati juga memaparkan tentang hambatan tingkat produktivitas pekebun kelapa. Hal itu dikarenakan beberapa faktor yang menyebabkan produksi buah kelapa masyarakat sedikit menurun bila dibandingkan beberapa waktu lalu.

HUMAS PEMKAB INHIL

FOTO BERSAMA: Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan foto bersama perwakilan Pemerintah Provinsi Hainan, Cina usai mengekspos potensi kelapa di Jakarta, Selasa (18/7/2017). Di mana saat ini sebagian kebun masyarakat tengah mengalami kerusakan yang disebabkan oleh berbagai hal. Namun demikian, hal tersebut bukanlah merupakan hal

yang besar, karena masih bisa dicarikan solusinya. ‘’Kita sedang berupaya untuk mengatasi permasalahan perkelapaan tersebut,� tegasnya.

Guna menindaklanjuti rencana kerja sama investasi perkelapaan ini, Bupati Wardan menilai harus dilakukan pembicaraan lebih lanjut antara Pemerintah Kabupat-

en (Pemkab) Inhil dengan pihak Pemerintah Provinsi Hainan, Cina. Terlebih jika terjadi ekspor kelapa bulat yang saat ini masih menjadi polemik di

Indonesia. Beberapa perusahaan, kata bupati, berjalan di bawah kapasitas normal sehingga harga kelapa masih relatif murah. Sementara itu, Perwak-

ilan Hainan, He Sheng Xian mengatakan, saat ini terjadi peningkatan popularitas produk pangan kelapa di Cina. Produk utamanya adalah minuman santan, permen serta biskuit berbahan kelapa. He Sheng Xian menuturkan, terdapat 400 industri kelapa di Hainan, dengan pasar yang tumbuh kuat serta luas kebun yang kurang dari 70 ribu hektare. Sedangkan, para pengusaha lokal tersebut dapat dipastikan akan terus berekspansi. ‘’Oleh sebab itu kami memerlukan pasokan yang lebih dari sekadar pasokan yang saat ini dihasilkan dari areal perkebunan kelapa lokal di Cina,� harapnya. Dengan demikian, lanjut He Sheng, produksi produk olahan berbahan kelapa di Cian dapat mengakomodir kebutuhan masyarakat di sana. Untuk itu, mereka membutuhkan ekspor bahan baku kelapa.(adv/a)

Inhil Juara Satu Pelaksanaan IVA KABUPATEN Indragiri Hilir (Inhil) keluar sebagai juara satu pada pelaksanaan inspeksi visual asam (IVA) tes tingkat Provinsi Riau yang dilaksanakan di Pekanbaru, Selasa (18/7). Prestasi itu diperoleh karena Kabupaten Inhil telah berhasil melakukan IVA tes kepada 15.153 sasaran. Di mana penghargaan itu diserahkan Wakil Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim kepada Wakil Ketua IV TP PKK Inhil, Raihana Razak. Respon terhadap penghargaan tersebut, dikatakan Ketua TP PKK Inhil, Hj Zulaikhah Wardan. Dia mengucapkan terimakasih

atas dukungan dan perhatian yang besar, sehingga PKK Inhil dapat melaksanakan program kerja dengan baik dan lancar. ‘’Semua ini tidak akan dapat kita raih, tanpa adanya dukungan Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Pukesmas, Camat dan para Ketua PKK se-Inhil,� kata Zulaikhah. Dalam waktu dekat, dikatakan Zulaikhah, tim nasional akan turun ke Inhil untuk melaksanakan penilaian tingkat nasional mewakili Riau. Oleh sebab itu diharapkan pula dukungan dan kerja sama, terutama organisasi perangkat daerah (OPD). IVA tes sendiri meru-

pakan pemeriksaan leher rahim (serviks) dengan cara melihat langsung dengan mata telanjang leher rahim dan memolesnya dengan larutan asam asetat 3 sampai dengan 5 persen. ‘’Dengan cara ini kita dapat mendeteksi kanker rahim sedini mungkin,� papar Ikha, sapaan akrab Zulaikhah Wardan. Pemeriksaan IVA merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk untuk mendeteksi kanker leher rahim dan juga skrining alternatif dari pap smear. Selain praktis, cara itu tidak terlalu mahal, sehingga terjangkau oleh banyak pihak.(adv/a)

HUMAS PEMKAB INHIL

RAPAT KONSULTASI: Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan, dan kader PKK foto bersama Ketua TP PKK Riau, Hj Sisilita Arsyadjuliandi usai mengikuti rapat konsultasi PKK di Pekanbaru, Rabu (19/7/2017).

Jajaran Diminta Samakan Persepsi tentang PKK KETUA Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Hj Zulaikhah Wardan meminta jajarannya untuk menyamakan persepsi dan pandangan terkait program kerja PKK. Permintaan itu disampaikan Zulaikhah, saat mengikuti rapat konsultasi PKK se-Provinsi Riau di Pekan-

baru, kemarin. Jika seluruh jajaran mampu menyamakan pandangan, maka 10 program PKK akan mudah untuk dilaksanakan. ‘’Hasil rapat ini akan kita tindak lanjuti di tingkat kabupaten. Untuk itu kita berharap agar teman-teman bisa menyamakan persepsi,� ungkap Ketua TP PKK Inhil

Hj Zulaikhah Wardan. Sebagai mitra pemerintah, hendaknya kader PKK benar-benar menguasai apa yang menjadi tupoksi PKK. Dengan begitu, kesejahteraan terhadap keluarga akan dapat tercapai sebagaimana yang ada dalam tupoksi. Lanjut Ikha, rapat konsultasi tingkat provinsi merupakan

tindak lanjut rakernas dan rakon PKK untuk 5 tahun ke depan. Termasuk mempermantap program unggulan dari masing-masing pokja. ‘’Saya harap setidaknya TP PKK semakin mengembangkan dan memperluas cakupan dengan menjalin kemitraan dengan komponen yang ada,� imbuhnya.(adv/a)

Polsek Kateman Taja Khitanan Massal TEMBILAHAN (RP) - Dalam rangka memperingatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Bhayangkara, Polsek Kateman menaja bakti sosial sunatan massal bagi anak-anak keluarga yang kurang mampu, Rabu (19/7). Kegiatan yang saksikan unsur forkopimcam dan tokoh masyarakat Kateman itu diikuti sebanyak 48 anak yang memiliki status ekonomi rendah, bahkan tergolong tidak mampu. Dengan kegiatan tersebut diharapkan mampu memberikan efek positif terhadap mereka. Kapolsek Kateman Kompol Bainar mengucapkan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat setempat, yang telah bekerja sama dengan pihaknya untuk menyukseskan sunatan massal. ‘’Kebersamaan ini perlu kita tingkatkan, demikian pula terhadap penguatan kamtibmas di tengah-tengah masyarakat,� kata Kapolsek Kateman Kompol Bainar. Senada dengan Camat Kateman, Kamrin. Dia berharap bakti sosial tersebut, merupakan langkah awal dalam membangun kebersamaan. Sebab, tanpa kebersamaan tidak mungkin pekerjaan berat dapat dituntaskan dengan sempurna. ‘’Melalui kegiatan seperti ini kita berharap Polri dan masyarakat akan semakin dekat,� sambung mantan Camat Batang Tuaka itu.(ind)

SERAHKAN BERKAS: Pimpinan sidang pleno Musorkab KONI Inhil RM Sudinoto, menyerahkan berkas terpilihnya Syamsurizal Awie, sebagai Ketua KONI Inhil untuk lima tahun ke depan, Rabu (19/7/2017).

INDRA EFENDI/RIAU POS

 �� �

Â? Â?

Aklamasi, Syamsurizal Awie Pimpin KONI TEMBILAHAN (RP) - Memperoleh 19 dukungan dari cabang olahraga (cabor) H Syamsurizal Awie terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Inhil periode 2017-2022, Rabu (19/7). Dia terpilih dalam musy-

awarah olahraga kabupaten (Musorkab) KONI Inhil. Saat itu ada lima calon Ketua KONI yang masuk penjaringan, yakni, H Edi Asfandi, H Jamaluddin Harisman, Syafrizal Razak, Akbar Alfa dan H Syamsurizal Awie. Sebagai mana diketahui, H Syamsurizal Awie memperoleh

19 dukungan cabang olahraga, sehingga dengan sah dia memimpin KONI untuk lima tahun ke depan. ‘’Dengan didukung 19 dari 21 cabor, maka H Syamsurizal Awi sah sebagai Ketua Umum KONI Inhil periode 2017-2022,� ungkap pimpinan sidang pleno Musorkab KONI Inhil, RM

Sudinoto. Ketua Umum KONI Inhil terpilih H Syamsurizal Awi menyampaikan terima kasih atas dukungan dari cabor yang mendukung. Dia berjanji akan meneruskan prestasi yang selama ini sudah terbilang baik dan memperbaiki apa yang

dirasakan masih kurang. Sebagai induk organisasi olahraga, KONI harus memiliki strategi dalam meningkatkan prestasi di bidang olahraga. ‘’Kita akan berusaha memberdayakan atlet, yang memang mer upakan anak daerah Inhil,� kata mantan Asisten III Setdakab Inhil ini.(ind)

Sekda Buka Musyawarah Olahraga Kabupaten KONI TEMBILAHAN (RP)- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Said Syarifuddin membuka musyawarah olahraga kabupaten (musorkab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Inhil, Rabu (19/7). Dalam sambutannya, Sekda Inhil H Said Syarifuddin menyampaikan, KONI memiliki peran penting dan strategis bagi kemajuan dunia olahraga di Indonesia, khususnya di Kabupaten Inhil. Oleh sebab itu, KONI harus memiliki manajemen organisasi yang baik. ‘’Sehingga menghasilkan berbagai keputusan dan proď Ž REDAKTUR: M ERIZAL

gram yang terbaik. Terus memďż˝persiapkan diri, terutama atlet dengan sebaik-sebaiknya, sehingga meraih prestasi terbaik pada pelaksanaan Porprov Riau,â€? ungkapnya. Dikatakannya, Kabupaten Inhil sebenarnya memiliki cukup banyak atlet yang potensi yang tersebar di daerah-daerah dan di perusahaan. Maka dari itu pada iven-iven olahraga nanti, para pemangku kepentingan tidak menggunakan atllet luar. ‘’Kalau bisa jangan cari atlet dari luar lah, tapi gunakanlah atlet anak jati daerah. Karena itu jauh lebih baik ketimbang

kita pakai orangtinju, atletik dan orang luar,� harap sepak takraw. CaSekda. bor-cabor itu memiKetua Harian liki pulang besar KONI Inhil H Syamuntuk mengangkat surizal Awi menyamharkat dan martabat paikan apresiasi atas Kabupaten Inhil. dukungan Pemkab Sedangkan Wakil Inhil, KONI ProvinKetua I KONI Riau si Riau dan unsur Zulkifli Saleh mencabang o lahraga yampaikan, pelak(cabor) sehingga SAID sanaan musorkab organisasi olahraga SYARIFUDDIN ini sangat penting ini dapat menjalandan pada momen kan berbagai program dan yang tepat. Sebeb, dalam kegiatan keolahragaan di Inhil. waktu dekat akan dilaksanaDi Inhil ada beberapa cabor kan Pekan Olahraga Provinsi yang sejauh ini masih menjadi (Parprov) sehingga diperandalah. Di antaranya, cabor lukan organisasi yang solid

dalam upaya pembinaan atlet potensial secara berkesinambungan. Untuk itu, keberadaan KONI Inhil yang mantap, solid sangat dibutuhkan. Karena dia yakin setiap daerah akan berupaya menyiapkan atlet terbaiknya pada pelaksanaan Porprov Riau di Kabupaten Kampar. Salah satu kehebatan adalah bagaimana Pengcab melakukan persiapan dengan baik. “Lakukanlah persiapan-persiapan yang dianggap penting dalam pendongkrak prestasi nantinya,â€? kata Zulkifli.(ind) ď Žď ŽTATA YAYA TATA LETAK: LETAK: EFAN


20

PRO-KUANTAN SINGINGI Bersatu Nogori Maju

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Genjot PAD dengan Pajak Restoran

K

JUPRISON/RIAU POS

PASANG STIKER: Kepala Bapenda Kuansing Hendra AP MSi memasang stiker ajakan untuk membayar pajak di sejumlah restoran dan rumah makan yang ada di sekitaran Telukkuantan, Rabu (19/7/2017).

EPALA Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kuansing Hendra AP MSi langsung turun tangan untuk menggenjot pendapatan asli daerah (PAD). Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memaksimalkan potensi pajak restoran, kedai nasi dan kedai makan yang buka pada malam hari. Kepala Bapenda Kuansing ini langsung turun lapangan setelah membentuk tim untuk optimalisasi pajak retribusi sekaligus melakukan validasi data. Sasarannya adalah seluruh wajib pajak dan retribusi yang bisa menggenjot PAD Kuansing. “Kami sudah beberapa kali rapat

membentuk tim untuk itu, yang dibagi dalam empat tim, yang hari ini mulai turun ke lapangan,” ujar Kepala Bapenda Hendra kepada wartawan, usai peninjauan lapangan, Rabu (19/7) petang. Penarikan pajak ini, kata Hendra, diatur dalam Perda Nomor 3 Tahun 2011 tentang Pajak Restoran. Perda ini katanya, mengatur setiap transaksi makan dan minum yang dilakukan konsumen akan dikenakan pajak sebesar 10 persen. “Pajak ini dibebankan kepada konsumen. Jadi para pemilik restoran dan kedai jangan salah paham,” kata Hendra meyakinkan. Hendra juga mengakui kalau potensi pajak restoran ini cukup

tinggi. Hal ini dibuktikan dengan penerimaan PAD dari pajak restoran pada 2016 sebesar Rp1,5 miliar. “Itu baru di Kota Telukkuantan, belum sampai ke kecamatan. Ke depannya ini juga diberlakukan di kecamatan. Target kita tahun ini meningkatlah dari tahun lalu,” katanya. Guna mengejar target itu, Hendra bersama timnya terus gencar melakukan sosialisasi ke pemilik restoran dan kedai nasi di Kota Telukkuantan. “Dan kami sudah membentuk empat tim yang akan menyosialisasikan ke empat wilayah berbeda di Kota Teluk Kuantan,” katanya. Tim pertama, kata Hendra, un-

tuk menyisir restoran dan rumah makan dari Gerbang Jake hingga bawah STM. Tim kedua menyisir dari STM sampai Wisma Anggrek. Sedangkan tim ketiga menyisir sekitar Pasar Telukkuantan, dan tim tetakhir menyisir dari STM hingga ke Polsek Kuantan Tengah dan Kari. “Dan sering kita jumpai di lapangan ada beberapa pedagang keberatan. Maka tim itulah yang memberikan pemahaman,” ujar Hendra. Pada intinya, ujar Hendra, sosialisasi ini bertujuan untuk mengubah pola pikir pengelola restoran tentang pajak restoran. Bahwa sebenarnya pajak itu dibayar pembeli dan petugas hanya memungutnya saja.(adv/a)

Dua Jalur Banggakan Daerah JALUR Marangin Montiak Tuah Lipai dari Sikakak Cerenti dan Sijontiak Lawik Pulau Tanamo dari Pulau Jambu Cerenti berhasil mendominasi putaran final segitiga, pada iven pacu jalur tradisional rayon I di Tepian Komang, Batang Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), yang tuntas dihelat, Selasa (18/7) lalu. Kendati gagal keluar sebagai sang juara pertama, namun kiprahnya di ajang rayon I Inhu itu tentunya membuat bangga daerah, membuat bangga masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi. Keduanya harus puas menempati peringkat kedua dan ketiga. Posisi puncak di iven tersebut gagal direbut jalur Marangin Montiak Tuah Lipai, setelah di putaran grand final harus tunduk di haluan jalur kebanggaan masyarakat Desa Redang, Inhu, yakninya jalur Buaya Kuning Keramat Dubalang Hitam. Tidak mudah bagi jalur Buaya Kuning untuk memastikan sang juara rayon satu Inhu itu, karena

harus bersusah payah mengalahkan Marangin Montiak. Berpacu di lintasan sebelah kiri, haluan Buaya Kuning sempat tertinggal jauh dari Marangin. Namun memasuki pancang keempat, haluan jalur Buaya Kuning berhasil menyodok ke depan mendahului haluan Marangin. Jalur Marangin tidak patah semangat meski sebelumnya tenaganya sudah terkuras saat mengalahkan jalur Sijontiak Lawik juga di putaran final segitiga. Ia berusaha mengejar ketertinggalan, namun pancang finis sudah dekat. Hingga akhirnya, Buaya Kuning yang mendapat undian menang menunggu berhasil lebih awal masuk finish. “Alhamdulillah, juara dua dapat diraih. Meski kami gagal juara pertama, tapi kami bersyukur bisa membuat bangga Kuansing di iven rayon satu Inhu,” ujar Kepala Desa Sikakak, Maridin, usai laga grand final, Selasa kemarin.(adv/a)

JUPRISON/RIAU POS

BERSILATURAHMI: Bupati Kuansing Mursini bersama Ketua DPRD Andi Putra saat bersilaturahmi dengan Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara di Masjid Raya Telukkuantan, belum lama ini.

Semarakkan HUT RI, KHS Libatkan Masyarakat TAHUN ini, Pemerintah Kecamatan Kuantan Hilir Seberang (KHS) bertekad untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 RI dengan berbagai upaya dilakukan untuk ini, yang juga melibatkan semua elemen masyarakat yang ada di kecamatan tersebut.

“Kami sudah membentuk panitia HUT RI. Semua elemen masyarakat akan kami libatkan nantinya agar perayaannya terasa hingga desa-desa,” ujar Camat KHS Drs Akhyan Armofi, Rabu (19/7) siang. Selain pertandingan olahraga antarsekolah, pihaknya juga akan

melaksanakan sejumlah pertandingan olahraga tradisional dengan melibatkan masyarakat. “Rangkaian acara semarak HUT RI ini akan kami mulai Agustus mendatang,” jelasnya. Tahun ini, Ketua HUT RI KHS dipercayakan kepada Jasmadi SPd,

Kepala UPTD Pendidikan Kuantan Hilir Seberang. Camat Akhyan ingin seluruh elemen masyarakat dilibatkan menyemarakkan momen bersejarah bagi bangsa Indonesia. “Semangat kemerdekaan harus hadir hingga pelosok desa,” katanya.(adv/a)

JUPRISON/RIAU POS JUPRISON/RIAU POS

JALUR BERSIAP: Sejumlah jalur telah siap di arena pacu jalur rayon III Kuansing, di Tepian Lubuak Sobae Baserah, Kuantan Hilir, Rabu (19/7/2017).

81 Jalur Rebut Juara di Pacu Jalur Rayon III TELUKKUANTAN (RP) - Pacu Jalur Rayon III Kabupaten Kuantan Singingi di Tepian Lubuok Sobae Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir yang mulai dihelat, Kamis (20/7) hari ini, menarik untuk disaksikan. Pasalnya, jalur-jalur yang ikut serta dalam iven tersebut adalah jalur unggulan dari masing-masing kecamatan, yang selama ini telah mengukir prestasi di iven nasional. Sebanyak 81 jalur akan berpacu pada hari pertama, Kamis (20/7), hari ini, yang berasal dari 9 kecama-

 REDAKTUR: MONANG LUBIS

tan di Kuansing. Mereka bersaing, saling mengalahkan untuk merebut tiket ke hari kedua, yang dihelat Jumat (21/7) esok. Sejumlah jalur unggulan yang ikut serta dalam pacu jalur rayon tiga tersebut, antara lain, ada jalur Ngiang Kuantan Cahayo Nagori dari Gunung Toar, Duri Bingkungan Rawang Panjang dari Kuantan Tengah, Puntiang Beliyuang Sirajo Beleng dari Sentajo Raya. Sedangkan jalur unggulan dari Benai juga ikut hadir, yakninya jalur Kahulu Jantan Danau Kompe.

Selain itu, jalur-jalur unggulan dari Kecamatan Pangean juga tak mau ketinggalan. Ada jalur Siposan Rimbo RAPP, sang juara nasional 2016, ada jalur Linggar Jati Adhyaksa Kuansing dan Ombak Nyalo Simutu Olang serta ada pula jalur Olang Barantai yang siap bersaing dengan jalur-jalur lain untuk merebut sang juara di rayon tiga ini. Beranjak ke hilir, dari Kuantan Hilir, ada jalur Meriam Onggang Parau, Pulau Laghe Mandulang Untuang dan Uphae Saghok Ghimbo Dusun. Jalur-jalur unggulan dari tuan rumah ini tentunya siap meladeni jalur-jalur unggulan dari daerah lain. Dan begitupula di Kuantan Hilir Seberang, ada jalur Raja Laut yang akan menegakkan marwah kampungnya di ajang bergengsi itu.

Sementara, dari Inuman, ada jalur Jitu Kuantan yang siap bersaing. Terus beranjak ke hilir, dari Kecamatan Cerenti ada jalur Marangin Montiak Tuah Lipai dan Bujang Gagah Lingkuangan Nago yang siap mengibarkan bendera kecamatannya. Sedangkan dari Inhu, ada jalur Batu Hijau Tuah Negeri dan Datuak Panglima Itam Negeri Sembilan. Jika tidak ada kendala, Gubernur Riau H Arsyajuliandi Rahman akan melepas langsung hilir pertama, pada hari pertama, hari ini. Sementara, Bupati Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi membuka secara resmi pelaksanaan pacu jalur rayon III, Rabu (19/7) malam. “Alhamdulillah, peserta pacu jalur rayon tiga di Kuantan Hilir, ini yang terbanyak bila dibandingkan dengan rayon-rayon lain,” ujar Camat

CABUT NOMOR: Salah seorang perwakilan jalur mencabut nomor undi untuk menentukan lawan pada iven pacu jalur rayon III di Tepian Lubuak Sobae Baserah, Kuantan Hilir, Rabu (19/7/2017). Kuantan Hilir Drs Yulfides, saat technical meeting di aula Kantor Camat Kuantan Hilir, Rabu kemarin Saat technical meeting Yulfides hadir bersama upika. “Pembukaan pacu jalur rayon tiga ini beda dari rayon lain, dilaksanakan malam. Sehingga tepat pukul 14.00 WIB, pada hari pelaksanaannya, jalur bisa langsung dilepas,” ujar Yulfides. Yulfides berharap, pacu jalur ini adalah tanggung jawab bersama yang harus disukseskan. “Tentunya, mari sama-sama mendukung pacu rayon ini,” katanya. Jalur Unggulan Berlawanan Pada hari pertama, hari ini, sesuai hasil pengundian, sejumlah jalur unggulan harus saling berhadapan dan saling mengalahkan untuk merebut tiket ke hari kedua. Ada jalur Bujang

Gagah Lingkuangan Nago yang berhadapan dengan jalur Raja Laut RAPI Kuansing. Selanjutnya, ada juga jalur Tanjung Ghasau Benteng Batuah yang ditantang jalur Seroja Indah Rawang Duri. Disusul dengan laga, Batu Hijau Tuah Negeri berhadapan dengan Sialang Soko Setako Raya. Terakhir, jalur unggulan lain yang tidak bisa dilewatkan penampilannya adalah pada hilir ke-37, yang mempertemukan jalur Olang Barantai dengan jalur Uphae Saghok Ghimbo Dusun. “Memang ini pertarungan jalurjalur unggulan, setiap kecamatan mengutus jalur unggulannya. Semoga menarik disaksikan,” ujar Yulfides yang didampingi Camat Logas Tanah Darat, John Pitte Alsi SSTP, usai technical meeting.(jps)

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

PRO-ROKAN HULU

21

Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau

Tingkatkan Perkembangan BUEK dan BUMDes

HUMAS PEMKAB

BAYAR PBB: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi membayar PBB Perkotaan dan Pedesaan kepada Petugas Bank Riau Kepri, saat membuka Pekan Panutan dan Penyerahan SPPT PBB P2 tahun 2017 di Convention Hall Islamic Centre Pasirpengaraian, Rabu (19/7/2017).

Potensi PBB-P2 Sangat Besar POTENSI penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) sektor pajak bumi bangunan pedesaan perkotaan (PBB-P2) yang tersebar di 16 kecamatan se-Rohul sangat besar dalam mendongkrak penerimaan PAD Rohul. Bila PBB P2 itu dioptimalkan pengelolaannya oleh kelembagaan, sistem, sumber daya manusia serta objek pajak tersebut dengan melakukan kerja sama seluruh instansi terkait, melibatkan aparat desa, kepala desa, BPD, lurah, koperasi, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan UED-SP. Maka potensi penerimaan PAD dari PBB P2 di Rohul bisa maksimal. Pernyataan tersebut diungkapkan Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Rabu (19/7) usai membuka Pekan Panutan dan sosialisasi tentang arah kebijakan pemer-

intah daerah di sektor PBB-P2 di Convention Hall Islamic Centre Pasirpangaraian. Acara tersebut dihadiri Forkopimda, pengurus BUMDes, UED-SP, kepala desa, lurah se-Rohul, pengurus koperasi, perbankan yang ada di Pasirpengaraian. Bupati Suparman merupakan bupati yang taat bayar pajak. Dibuktikan pada Rabu (19/7) orang nomor Satu Rohul itu menerima surat pemberi tahuan pajak terhutang (SPPT) termasuk pajak bumi dan bangunan dari petugas Bank Riau Kepri yang disaksikan Plt Kepala Bapenda Rohul Jonni Muchktar SE MSI Ak Selain bupati, terlihat Kapolres Rohul AKBP Yusuf Rahmanto SIK MH, Danramil 02 Rambah Kapten Arm Alza Septendi mewakili Dandim 0313/KPR Letkol Kav Yudi Prasetyo SIp, Ketua LAM Ro-

hul H Zulyadaini, Direktur Perusda Rohul Jaya Jenewar Effendi dan Plt Kepala Bapenda Rohul membayar PBB P2 secara langsung kepada petugas Bank Riau Kepri yang disaksikan para kades, lurah dan camat se-Rohul. Menurutnya, pajak yang dibayarkanya tersebut sebagai bentuk pertanggung jawaban kepada negara. ‘’Saya wajib dan taat bayar pajak. Saya imbau para pejabat Pemkab Rohul termasuk para kades, lurah dan camat untuk taat bayar pajak,’’ katanya. Karena pajak yang dibayarkan itu, memiliki peran signifikan dalam kelanjutan pembangunan daerah. Maka itu, peran kita sebagai warga negara untuk peduli pembayaran pajak setiap tahunnya. Suparman mengaku, ada beberapa kelemahan yang selama ini menyebabkan target

tidak tercapai, salah satunya sektor internal yang kurang pro aktif mengejar potensi pajak. Selain data yang dibutuhkan belum sesuai dan akurat di lapangan. ‘’Saya berharap kegiatan hari ini (penyerahan SPPT), para kades, lurah dan camat se-Rohul memahami apa yang diperlukan untuk proses menggali potensi yang ada yang berdampak pada penerimaan PAD Rohul ke depan,’’ katanya. Diakuinya, potensi penerimaan PAD sektor PBB P2 di 16 kecamatan bisa mencapai puluhan miliar. Selama ini kesadaran masyarakat masih lemah atas kewajiban dari wajib pajak. Karena tidak ada sanksi tegas terhadap masyarakat yang tidak membayar pajak. ‘’Rohul ini harus dibangun sesuai dengan ketentuan berlaku. Bagi masyarakat yang

tidak membayar pajak ini yang merisaukan. Tentu kedepan harus ada tindakan tegas sehingga tidak ada lagi niat jahat objek pajak untuk melakukan tindakan bodoh yang biasa mereka lakukan,’’ tuturnya. Ke depan, lanjutnya, para wajib pajak, pengusaha investor berkomitmen memberikan kontribusi yang menjadi hak dan kewajibannya ke daerah. ‘’Saya minta kades, lurah dan camat dapat memberikan data akurat. Dengan harapan target realisasi PBB P2 tahun ini sebesar Rp14,25 miliar, bisa melebihi target. Bagi desa yang melebih target penerimaan PBB P2, kita berikan penghargaan. Sebaliknya camat yang tidak maksimal dalam menggali dan mengoptimalkan potensi yang ada, akan di nonjobkan,’’ tegasnya. (adv/a)

BUPATI Rohul H Suparman SSos MSi memotivasi lurah dan kepala desa se-Rohul untuk membangkitan dan memajukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan Badan Usaha Ekonomi Kelurahan (BUEK) yang tersebar di 16 kecamatan. Mengingat desa dan kelurahan yang ada di Rohul saat ini telah terbentuk badan usaha desa yang dijadikan sebagai penggerak perekonomian masyarakat di pedesaan. Menurutnya, pemerintah daerah merasa bangga, bila BUEK dan BUM Desa dikelola berkembang dengan baik. Sebab pembangunan daerah dimulai dari desa. Untuk itu lembaga mikro keuangan yang ada di desa agar serius mengelola, sehingga dana yang ada di BUMDes dan BUEK dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan dalam mengembangan usahanya di desa maupun di kelurahan. Mantan Ketua DPRD Riau itu mengharapkan lurah dan kades peduli dengan keberadaan BUEK atau BUMDes di wilayah kerjanya. Tidak justru mengambil keuntungan untuk kepentingan pribadi dan golongan. ‘’Saya tegaskan, lurah yang tidak peduli dan mengotak-atik untuk kepentingan pribadi dan golongan terhadap pengelolaan BUEK akan kita ganti. Kalau kades yang dipilih oleh masyarakat akan dinonaktifkan bila tidak mau dan peduli mengembangkan dan memajukan BUMDes,’’ ungkap Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Rabu (19/7) usai menghadiri acara halalbihalal keluarga besar Asosiasi Program Pemberdayaan Desa dan BUMDes (APPD-BUMDes) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) di Convention Hall Masjid Agung Islamic Center Rohul. Diakuinya, kades selaku

komisaris BUMDes, lebih peduli dalam memajukan lembaga mikro ekonomi di desanya. Jika ada persoalan yang dialami pengelola BUMDes, agar kades proaktif untuk mencarikan solusinya. ‘ ’ Ki t a ha ra p k a n ke beradaan BUMDes dan BUEK dapat mengurangi angka kemiskinan dan pengguran, mengingat lembaga mikro itu sebagai motor penggerak ekonomi masyarakat di pedesaan,’’ terangnya. Bupati meminta lurah dan kades se-Rohul harus hadir setiap diundang oleh Pemerintah Kabupaten Rohul. Sebab undangan rapat itu, kemungkinan ada kebijakan pemerintah daerah yang arus diketahui oleh kades dan lurah untuk kepentingan dan kemajuan desa. ‘’Segala yang menjurus untuk kepentingan desa, tidak ada lagi alasan kades yang tidak hadir. Kita harus serius, karena semua sudah pintar apa yang diperlukan daerah. Namun, masih saja yang bersiasat di dalam siasat,’’ tuturnya. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Rohul H Abdul Haris SSos mengatakan, jumlah BUMDes di Rokan Hulu sebanyak 141 unit dan ditambah BUEK 6 unit. Kemudian UED-SP sebanyak 6 unit. Namun, 3 unit UED-SP sedang dalam proses peningkatan status menjadi BUMDes. Dari 141 BUMDes yang ada, 31 BUMDes memperoleh kategori sehat, 47 cukup sehat, 26 kurang sehat, sementara ada 49 BUMDes lagi dalam kondisi tidak sehat dan perlu dilakukan pembinaan serta evaluasi. ‘’Kita berharap kades sebagai pembina, terus melakukan pembinaan BUMDes untuk mengejar ketertinggal an,’’ katanya.(adv/a)

Kadis Parbud Mundur, 19 Pejabat Buat Makalah PA S I R P E N G A R A I A N (RP)-Sebanyak 20 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Rabu (19/7) di Kembali mengikuti lanjutan tes evaluasi jabatan pimpinan tinggi pratama setara dengan eselon II, di Aula Pertemuan Lantai III Kantor Bupati. Setelah sebelumnya selesai menjalani tes tertulis psikometri manajerial. Pagi kemarin pejabat tinggi pratama ini diharuskan membuat makalah terkait tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mereka yang akan diuji oleh empat orang akademisi dari Universitas Riau (UR). Dari 20 pejabat eselon II yang seharusnya mengikuti tes pembuatan makalah ini, hanya 19 pejabat eselon II yang mengikuti tes ini. Satu pejabat eselon II yakni Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rohul Hj Yurikawati SSos menyatakan mundur sejak hari pertama dengan alasan kesehatan. Mundurnya Kadis Parbud Rohul itu, sesuai dengan surat pernyataan yang diterima panitia. Hal itu dibenarkan oleh Asisten I Setda Rohul H Juni Syafri SSos MT mewakili Bupati Rohul H Suparman SSos saat membuka evaluasi jabatan utama. ‘’Benar, Kadis Padbur Rohul Hj Yurikawati mengundurkan diri secara tertulis, tidak ikut evaluasi jabatan tinggi pratama dengan alasan kesehatan (sakit). Surat pengunduran diri sudah diterima

 REDAKTUR: MONANG LUBIS

panitia,’’ jelasnya. Sementara 19 pejabat eselon II yang mengikuti tes penulisan makalah tersebut masing-masing, Sekretaris DPRD Drs H Sariaman MSi, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Drs Fajar Sidqy, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Hen Irpan. Kadis Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Ridarmanto. Kadiskes Grifino Dahiliardy, Kadis Tanaman Pangan Dan Hortikultura Mubrizal SP MMA, Kadis Penegendalian Penduduk Keluarga Berencana H Yulisman MM. Kadis Ketahanan Pangan dan Perikanan Ir M Ruslan MSi, Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Harisman ST MT. Kadis Koperasi, UKM dan Transmigrasi Herry Islami ST MT, Kadis Kawasan Perumahan dan Pemukiman Bisman B MM, Kadis Perindag H T Rafli Armien SSos, Kadis Perternanakan dan Perkebunan Ir H Sri Hardono MM. Kadisdukcapil H Irpan Rido SSos, Kepala Kesbangpol Drs Budia Kasino. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan H Syaipul Bahri, Asisten III Administrasi Umum Hj Sri Mulyati SSos MSi. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Dipendri dan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Masyarakat Hj Nurhidayah SH. Salah seorang anggota Tim Penguji Prof Auzar mengatakan, dalam tes pembuatan makalah ini, seluruh peserta

diharuskan mengejawantahkan visi misi Bupati Rohul dalam pelaksanaan tupoksi masing-masing OPD dalam sebuah tulisan makalah. Dalam makalah itu, peserta harus memamaparkan ide-ide mereka tentunya berkaitan dengan tupoksi dalam melaksanakan visi misi bupati, serta identifikasi permasalahan dan potensi terkait visi misi tersebut. ‘’Pejabat tinggi pratama harus menjabarkan kondisi aktual terkait permasalahan mengaitkanya dengan potensi daerah yang signifikan terkait tupoksi, serta gagasan terkait penyelesaian masalah dan pengembangan potensi daerah untuk mencapai tujuan visi dan misi kepala daerah tersebut,’’ terangnya. Usai pembuatan makalah, seluruh peserta akan mengikuti tes wawancara seperti layaknya ujian seminar skripsi. Di mana peserta nantinya mempersentasekan selama 10 menit kepada 4 tim penguji dari Fakultas Pendidikan, Hukum, Teknik, dan FISIP UR. ‘’Yang menjadi salah satu aspek penilaian tim yaitu melihat kelogisan gagasan yang mereka kemukakan. Karena hal itu sangat terkait dengan seberapa besar kemungkinan ide itu bisa diwujudkan. Jadi antara gagasan dan kondisi dilapangan harus disesuaikan. Jika gagasannya bagus tetapi tidak bisa diterapkan karena potensi daerahnya tidak mendukung ya tidak bisa jugakan,’’ ujarnya.(epp)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

BERBINCANG: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi didampingi Direktur RSUD Rohul dr Faisal Harahap, berbincang dengan petugas gizi saat meninjau ruang makan dan minum siang pasien di ruang gizi RSUD Rohul, Rabu (19/7/2017).

Bupati Tinjau Ruang Gizi RSUD PASIRPENGARAIAN (RP)Bupati Rokan Hulu (Rohul) H Suparman SSos MSi, Rabu (19/7) siang, melakukan inspeksi mendadak ke ruang gizi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rohul. Diam-diam tanpa ada pemberitahuan sebelumnya kepada pihak RSUD Rohul, orang nomor satu Rohul meninjau ruangan dan kebersihan makan dan minum pasien yang disediakan pihak RSUD Rohul, apakah telah memenuhi standar atau tidak. ‘’Alhamdulillah dari peninjauan kita di ruang gizi RSUD Rohul, untuk pelayanan makan dan minum siang pasien di RSUD sudah memenuhi

standar rumah sakit. Kita minta kebersihan makan dan minum tetap terjaga dengan baik,’’ ungkap Bupati Rohul H Suparman SSos MSi didampingi Direktur RSUD Rohul dr Faisal Harahap, Rabu (19/7) terkait adanya laporan masyarakat makan dan minum pasien di RSUD Rohul tidak penuhi standar. Mantan Ketua DPRD Riau itu menilai, penyediaan makan dan minum pasien di RSUD Rohul untuk rumah sakit pemerintah sudah standar. Dirinya mengaku, telah melihat secara langsung satu per satu, di saat petugas gizi sedang menghidangkan makan dan minum siang pasien

di ruang gizi. ‘’Untuk rumah sakit pemerintah tidak ada masalah. Makanan dan minum pasien yang disiapkan sudah standar, yang terpenting higienis,’’ ujar Suparman kepada petugas gizi RSUD Rohul. Diakuinya, kunjungannya ke ruang gizi RSUD Rohul untuk memastikan standar atau tidak standarnya makan dan minum pasien di ruang gizi RSUD Rohul, seiring dengan adanya laporan masyarakat yang menyatakan makan dan minum yang disediakan tidak sesuai standar. Sebagai bentuk ucapan terimakasihnya kepada petugas gizi yang mempertahan-

kan kebersihan makan dan minuman pasien, bupati memberikan insentif kepada petugas gizi, dengan harapan mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dalam melayani makan dan minum pasien di RSUD Rohul. Direktur RSUD Rokan Hulu dr Faisal Harahap, Rabu (19/7) menyatakan pihaknya tetap komitmen dalam memperhatikan kebersihan, gizi dari makanan dan minuman pasien di RSUD Rohul sesuai standar rumah sakit pemerintah. ‘’Kita akan berikan pelayanan yang maksimal kepada pasien yang berobat di RSUD Rohul,’’ tuturnya.(epp)

 TATA LETAK: EFAN


22

PRO-PELALAWAN

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Harapkan Masukan Rombongan Lemhanas Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Pelalawan menyambut rombongan Study Strategi Dalam Negeri (SSDN) program pendidikan reguler angkatan (PPRA) LVI 2017 Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI, Rabu (19/7) pagi. Kegiatan yang dipusatkan di Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P) kawasan Technopark, Kecamatan Langgam, disambut Bupati Pelalawan HM Harris didampingi Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM. Rombongan ke Kabupaten Pelalawan berjumlah 23 orang yang dipimpin Mayjen TNI Nunu Nugraha dan rombongan berada di Pelalawan selama dua hari dari Rabu-Kamis (19-20/7). Maksud kedatangan rombongan dari Lemhanas RI ke Kabupaten Pelalawan, untuk mengabdi serta memberikan kesempatan kepada peserta, memahami problem daerah yang dikunjungi. Rombongan Lemhanas RI mendapatkan pemaparan tentang rencana Kabupaten Pelalawan membangun kawasan metropolitan, guna mendukung program Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla. Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, dirinya mengucapkan selamat datang kepada pimpinan dan rombongan di Kabupaten Pelalawan. Di mana kedatangan peserta

M AMIN AMRAN/RIAU POS

SAMBUT ROMBONGAN LEMHANAS: Bupati Pelalawan HM Harris menyambut kedatangan Kepala Tenaga Pengajar Bidang Strategi Lemhanas RI Mayjen TNI Nunu Nugraha beserta rombongan peserta SSDN PPRA LVI tahun 2017 Lemhanas RI di ST2P Kawasan Technopark Kecamatan Langgam, Rabu (19/7/2017). Lemhanas yang di antaranya ada tiga peserta dari empat negara yakni Zimbabwe-Afrika Selatan, Vietnam dan Timor Leste dan Indonesia ini, merupakan suatu anugrah yang luar biasa bagi Kabu-

paten Pelalawan. Di mana melalui momen ini dapat saling berbagi informasi dan juga sangat mengharapkan saran maupun masukan dari seluruh peserta dalam rangka efektivitas dan efisien penyeleng-

Tim Penilai Adipura Tiba Oktober PANGKALANKERINCI (RP) - Tim penilai Adipura dari Pusat Pengendalian Pembangunan Ekorigion (P3E) wilayah Sumatera, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), beserta Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Riau akan melakukan kunjungan ke Kabupaten Pelalawan. Kedatangan tim penilai ke Kabupaten Pelalawan, guna melakukan penilaian Adipura kota kecil tahap penilaian pertama (P1) periode 2016-2017 yang akan dilakukan pada awal Oktober mendatang. Demikian disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pelalawan Syamsul

Anwar SH MH, Selasa (18/7 di ruang kerjanya. Dikatakannya, tahapan persiapan telah dilakukan untuk menghadapi penilaian Adipura kota kecil tahap pertama. Di mana tim akan melakukan serangkaian penilaian di beberapa titik yang telah ditentukan. “Penilaian yang akan dilakukan pada pada tempat pembuangan akhir (TPA), pasar, jalan, kantor, sekolah, rumah sakit, puskesmas, ruang terbuka hijau (RTH) dan kepedulian kepala daerah dalam penanganan terhadap karhutla,” terangnya. Diungkapkan mantan Sekretaris Dinas Tata Kota, Pertamanan dan

Kebersihan Pelalawan ini, dirinya sangat optimis Pelalawan akan berhasil meraih piala Adipura kota kecil terbersih pada 2017 ini. Untuk bisa meraih piala tersebut, pihaknya (BLH) akan melakukan pembenahan dengan serius. Di mana saat ini ada beberapa item yang perlu memaksimalkan untuk meraih poin tinggi seperti tempat pembuangan akhir (TPA), ruang terbuka hijau (RTH) dan pasar. “Target nilai yang harus kita raih untuk masuk tahap penilaian kedua (P2), harus mencapai nilai di atas 72 poin. Kita sangat optimis mendapatkan piala Adipura kota kecil tahun ini,’’ katanya.(amn)

garaan pemerintah di Pelalawan. “Saya menyambut baik kedatangan seluruh peserta beserta pimpinan dari rombongan Lemhanas RI. Tentunya kehadiran tersebut menjadikan motivasi dan

semangat dalam rangka membangun Kabupaten Pelalawan. Dan Pemerintah Kabupaten Pelalawan menjadi bagian dari rangkaian besar untuk menyongsong tonggak sejarah 100 Tahun Indonesia Emas

yang masuk pada tahun 2045 serta menyongsong kemajuan ekonomi nasional. Untuk itu, kita harap kunjungan peserta SSDN Lemhanas ini, maka ada terobosan baru untuk mengejar target-target potensi daerah yang belum terkelola secara maksimal salah satunya percepatan pembangunan kawasan Technopark Pelalawan,” terangnya. Diungkapkan Dewan Pembina Adkasi ini, bahwa kunjungan peserta studi strategis program pendidikan reguler ini merupakan angkatan ke-56. “Jadi, kami harap studi strategis tersebut dapat memberikan manfaat serta memberikan masukan dan saran untuk membangun daerah lebih baik lagi khususnya di Kabupaten Pelalawan yang telah mencanangkan dan menjalankan tujuh program strategis yakni Program Pelalawan Terang, Pelalawan Sehat, Pelalawan Cerdas, Pelalawan Lancar, Pelalawan Makmur, Pelalawan Inovatif dan Pelalawan Eksotis,’’ katanya. Mayjend TNI Nunu Nugraha selaku pimpinan rombongan mengatakan, bahwa tujuan kedatangan rombongan studi strategis Lemhanas RI ini ke Kabupaten Pelalawan yakni untuk mengetahui gambaran pembangunan di Kabupaten Pelalawan dan mengecek serta memperoleh data. Data ini nantinya akan diolah dalam labolatorium pengukuran ketahanan nasional. Apabila ada yang lemah, maka pihaknya akan memberikan rekomendasi kepada daerah.(mng)

KONI Buka Pendaftaran, Jaring Calon Ketua PANGKALANKERINCI (RP) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pelalawan menggelar musyawarah KONI Kabupaten Pelalawan sekaligus penetapan Ketua KONI Pelalawan untuk periode 2017-2021. Kegiatan yang dipusatkan di GOR Tengku Pangeran Kabupaten Pelalawan ini, digelar pada 27 Juli mendatang. Demikian disampaikan Ketua KONI Pelalawan Abumansur Almatridi, Rabu (19/7) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, untuk persiapan helat tersebut, pihaknya telah melaksanakan rapat anggota yang dihadiri oleh 15 pengurus cabor, Rabu (19/7) siang. “Dalam rapat anggota, kita mem-

bahas dan menetapkan usulan hal-hal yang berkaitan dengan persyaratan dan tata cara penjaringan, penyaringan, serta pemilihan calon Ketua Umum KONI Kabupaten Pelalawan, sebagai pedoman tim penjaringan dan penyaringan calon Ketua KONI Kabupaten Pelalawan,” terangnya. Bagi masyarakat yang berminat untuk menjadi Ketua KONI lima tahun mendatang, maka formulir pendaftarannya bisa diambil di Kantor KONI yang terletak di GOR Tengku Pangeran mulai Rabu-Sabtu (19-22/7) dan tanpa dipungut bayaran. Dan tentunya kesiapan kita untuk melaksanakan musyawarah KONI

telah rampung 99 persen,” ujarnya. Ditanya soal persyaratan calon menjadi Ketua Umum KONI Pelalawan sendiri, Abumansur menjelaskan, bahwa untuk persyaratan detailnya bisa dilihat saat pengambilan formulir pendaftaran. “Namun, yang jelas pendaftaran ini gratis. Pendaftaran ini juga terbuka untuk umum dan bisa diambil dari pukul 09.00-16.00 WIB. Hanya saja, bagi kalangan ASN tidak diperkenankan untuk mendaftar karena ada aturan yang melarangnya. Dan kita berharap musyawarah KONI nantinya dapat berjalan lancar dan kondusif, sehingga bisa mendapatkan calon pemimpin baru,’’ katanya.(amn)

PRO-ROKAN HILIR Membangun Bersama Masyarakat

Berharap Dibuka CASN Personel PLKB

ZULFADHLI/RIAU POS

TANDA TANGANI: Bupati Rohil H Suyatno menandatangani kesepakatan dan penyerahan berkas Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Riau disaksikan Sekdakab Rohil Drs Surya Arfan di Bagansiapi-api, Rabu (19/7/2017).

BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno menandatangani kesepakatan dan penyerahan berkas petugas lapangan keluarga berencana (PLKB), bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Riau. Kegiatan terlaksana di Mes Pemkab Rohil Jalan Per wira, Bagansiapi-api. Pada kesempatan itu bupati didampingi Kasi Pidsus Kejari Rohil Amriansyah, hadir juga Kabid Keluarga S ejahtra dan Pem b e rd ayaa n Ke l u a r ga BK K BN Riau Yasmin, Rabu (19/7) pagi. Terungkap, Rohil merupakan kabupaten yang pertama menyerahkan berkas. Demikian disampaikan Yasmin pada sambutannya. “Mulai pekan ini, BKKBN Riau melakukan roadshow ke seluruh

kabupaten/kota untuk menyerahkan berkas personel PLKB, itu disebabkan adanya pengalihan pengurusan PLKB dari kabupaten menjadi tanggung jawab pemer intah pusat,” katanya. U n t u k s e l a n j u t n y a, k a t a Yasmin, seluruh berkas pers o n e l P L K B kabu p at e n / ko t a akan diserahkan secara bersamaan kepada gubri yang rencananya akan dilaksanakan 27 Juli mendatang di Pekanbaru. “Untuk memudahkan proses penyerahan ini, kita mengambil langkah terlebih dahulu dengan menjemput berkas ke bupati dan wali kota se-Riau, sehingga saat acara tinggal acara penyerahan saja,” katanya. Diharapkan setelah diserahkan p etugas lapangan itu

mengenai penggajian dan tunjangan menjadi tanggung jawab BKKBN pusat terhitung mulai 2 Januari 2018 mendatang. Menjelang tanggal itu, gaji mereka masih menjadi tanggung jawab wilayah masing-masing daerah. Untuk Rohil sendiri lanjut dia, personel PLKB hanya lima orang. Dia berharap agar ke depan pemerintah pusat dapat menambah jumlah personel ini. Bupati Rohil H Suyatno AMp berpendapat jumlah personel itu masih kurang mengingat wilayah Rohil yang luas dengan jumlah penduduk sekitar 700 ribu jiwa lebih. “Semoga pusat bisa membuka peluang untuk penerimaan CASN untuk PLKB ini, tapi harapan kami tentunya yang direkut adalah anak daerah,” katanya.(adv/a)

Habitat Penyu Daya Tarik Wisata HABITAT Penyu di Pulau Jemur, diyakini bisa menjadi daya tarik wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Untuk itu sangat penting perhatian yang intens terhadap perkembangan dan keberadaan habitat penyu tersebut. Hal ini disampaikan Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang M Yusuf usai pertemuan dengan Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp bersama jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di gedung

Mes Pemkab Rohil, jalan Perwira, Bagansiapiapi, Rabu (19/7) siang. “Saya kira bisa menjadi daya tarik, ajang promosi wisata terbatas. Keberadaan aktifitas penyu itu sangat mahal untuk bisa dilihat,” kata Yusuf. Keberadaan Penyu itu terangnya harus bisa diperhatikan dengan baik. Pihaknya optimis Pulau Jemur berpeluang besar menjadi wisata andalan, wisata alam sekaligus edukasi. Dalam waktu dekat perlu pembinaan ke pihak terkait yang

ada untuk penanganan, menjaga telur penyu dan lain-lain. Aktivitas hidup penyu, penetasan tambahnya bisa menjadi obyek wisata yang menarik. Disisi lain wilayah Rohil dekat dengan Dumai, ada perusahaan skala global seperti Chevron yang punya banyak pegawai yang bisa diharapkan berkunjung ke Pulau Jemur. “Bila berkembang baik untuk konservasinya tentu bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Yusuf.(adv/b)

Pencegahan Karhutla Diintensifkan KONDISI cuaca yang terjadi di sejumlah daerah di Negeri Seribu Kubah sudah mulai dirasakan panas. Sebagai daerah yang sangat rawan terhadap masalah kebakaran lahan dan hutan, sejumlah kebijakan sudah dilakukan. Salah satu pengawasan untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan sudah diintensifkan. ‘’Kita dari TNI, pengawasan se REDAKTUR: MONANG LUBIS

bagai langkah mencegah karhutla, hingga saat ini masih terus dilakukan,’’ kata Dandim 0321 Kabupaten Rohil Letkol Inf Bambang Sukisworo kemarin di Bagansiapi-api. Pengawasan sebagai langkah pencegahan ini, lanjut pria yang hobi bersepeda dayung itu menambahkan, dilaksanakan di semua koramil yang ada di wilayah Kabupaten Rohil. Terlebih di beberapa

daerah yang termasuk kategori rawan terhadap karhutla. ‘’Pengawasan sudah semakin kita intensifkan melalui semua anggota yang ada di daerah-daerah,’’ kata Bambang. Pengawasan yang sudah dilakukan itu, lanjut Bambang, dilaksanakan dengan berbagai pola. Seperti memasang spanduk maupun baliho serta sosialisasi.(adv/a)

LIHAT KERAJINAN: Wakil Bupati Rohil Drs Jamiludin didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rohil H Muhammad Rusli Sarief, melihat kerajinan tangan siswa berkebutuhan khusus di SLB Negeri 1 Bagansiapi-api, Rabu (19/7/2017). SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

Wabup Kagumi Karya Siswa SLB DI ATAS meja seukuran lapangan bola pimpong yang beralaskan kain biru dongker, terdapat beberapa kerajinan tangan hasil karya siswa berkebutuhan khusus SLB Negeri 1 Bagansiapi-api. Wakil Bupati Rohil, Drs Jamiludin sempat terkagum dan terkesima. ‘’Semula saya sempat tidak percaya melihat produk kerajinan ini dihasilkan dari karya siswa,’’ kata Jamiludin, Rabu (19/7) di Kawasan Batuempat. Tetapi, lanjut putra kelahiran

Teluk Bano I ini menambahkan, setelah dilihat dari dekat kemudian menggali informasi dari pada guru maupun siswa yang bersangkutan barulah timbul rasa percaya. ‘’Saya akui produk kerajinan berupa tas sandang maupun jinjing ini, sangat bagus sekali,’’ kata Jamiludin, sambil menggangguk-anggukan kepalanya secara perlahan. Jamiludin langsung meraih satu unit tas jinjing dan dilihatnya dari dekat. Setiap sudut tas kecil ini tidak luput dari pandangannya.

Termasuk melurut pernak-pernik yang menjadi pemanis tas jinjing. ‘’Sekali lagi, ini adalah hasil yang sangat luar biasa. Tidak kalah dengan yang dihasilkan dari pabrikan,’’ kata Jamiludin. Produk kerajinan itu harus dipasarkan. Pemkab Rohil melalui instansi terkait perlu untuk membantu memasarkannya. ‘’Untuk tahap awal ini, melalui bupati atau wakil bupati mengajak para istri pimpinan OPD untuk membelinya,’’ kata Jamiludin.(adv/a)  TATA LETAK: EFAN


Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

PRO - INDRAGIRI HULU

23

Negeri Bersejarah

Pelayanan Kesehatan Terus Ditingkatkan Laporan KASMEDI, Rengat

PADA tahun ini, jumlah puskesmas rawat inap meningkat menjadi 12 unit yang tersebar di sejumlah wilayah di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Begitu juga pada tahun ini terdapat peningkatan jumlah puskesmas dari 18 unit menjadi 20 unit. Penambahan jumlah ini dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan kesehatan demi tercapainya kesejahteraan masyarakat di bidang kesehatan. ‘’Ada dua puskesmas yang ditingkatkan statusnya

menjadi puskesmas rawat inap yakni Puskesmas Kulim Jaya di Kecamatan Kubuk Batu Jaya dan Puskesmas Lubuk Kandis di Kecamatan Rakit Kulim,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhu M Yunus, Rabu (19/7). Menurutnya, dari 12 puskesmas yang sudah berstatus rawat inap dengan harapan sudah dapat mengurangi jarak tempuh warga yang akan berobat ke RSUD Indrasari atau puskesmas rawat inap di kecamatan tetangga. Sedangkan untuk peningkatan status juga dilakukan terh-

adap dua unit puskesmas pembantu (pustu) menjadi puskesmas biasa yang juga sudah disesuaikan dengan pelayanan dan sarana prasarana. Dua pustu yang di tingkat itu yakni di Kota Baru, Kecamatan Rakit Kulim dan Kota Medan di Kecamatan Kelayang. Peningkatan pelayanan kesehatan juga dilakukan disejumlah pustu yang sebelumnya hanya terdapat tiga unit, pada tahun ini bertambah menjadi 133 unit pustu yang tersebar di 14 kecamatan. ‘’Ini cita-cita bupati dalam

menuntaskan kesejahteraan di bidang kesehatan,” ungkapnya. Pihaknya juga memberikan pelayanan ibu hamil. Di mana program yang dijalankan b e r u p a r u m a h M YUNUS tunggu kelahiran (RTK). Keberadaan RTK yang ditempatkan sejumlah puskesmas yakni Puskesmas Peranap, Puskesmas Pasir Penyu dan RSUD Indrasari sebagai tindakan dalam rangka mengurangi resiko kematian ibu

dan anak. Di mana setiap ibu yang akan melahirkan dideteksi oleh setiap bidan dan bagi ibu yang akan melahirkan terindikasi berisiko dapat ditempatkan di RTK. Bahkan program ini tidak memandang strata ibu yang melahirkan tersebut. ‘’Siapa saja boleh dengan catatan kelahiran berisiko. Pelayanan tersebut juga diberikan kepada suami atau

pendamping lainnya yang menunggu berupa makan dan minum selama proses persalinan,” sebutnya. Program tanggap terhadap ibu berisiko tinggi itu, menjadi inovasi terbaik di tingkat Provinsi Riau pada tahun lalu. Karena pada tahun lalu program tersebut ditempatkan di Puskesmas Kambesko dan Puskesmas Pekan Heran sebagai salah satu daerah penyumbang kematian terhadap ibu dan anak yang cukup tinggi dibanding daerah lainnya dalam wilayah Kabupaten Inhu. Dalam pelaksanaanya,

program tanggap terhadap kematian ibu dan anak tersebut, melibatkan sejumlah pemangku kepentingan di tingkat desa dan kelurahan. Sehingga ketika ada data dari bidan tentang ibu hamil berisiko tersebut, semua pemangku kepentingan menjalan tugasnya sesuai fungsinya. ‘’Alhamdulillah, melalui program tanggang ibu hamil berisiko dapat menekan angka kematian ibu dan bayi terutama di wilayah Puskesmas Kambesko dan Puskesmas Pekan Heran,” terangnya. (kas/ifr)

Tim Kejagung Periksa Perizinan PT Duta Palma RENGAT (RP) - Sejak Senin (17/7) hingga Rabu (19/7) kemarin, tim dari Kejaksaan Agung lakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) yang dipusatkan di kantor Kejari daerah itu. Tim dari Jampidsus gedung bundar itu dikomandoi oleh Haryono SH untuk menindak lanjuti laporan tentang kegiatan perkebunan kelapa sawit yang dilakukan PT Duta Palma Group dalam wilayah Kabupaten Inhu. Tidak hanya pihak pejabat dari berbagai instansi yang dimintai keterangan, pemeriksaan yang dilakukan setiap hari dari pagi hingga petang itu juga meminta keterangan dari pihak perusahaan yang tergabung dalam PT Duta Palma Group. Hanya saja, hingga pemeriksaan pada Rabu (19/7) siang, tidak satupun dari tim yang bersedia dimintai keterangan atas pemeriksaan tersebut. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Inhu Supardi SH ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya pemeriksaan yang berkaitan dengan tindak pidana atas kegiatan perkebunan kelapa sawit yang dilakukan PT Duta Palma Group. ‘’Benar, ada tim yang be-

ranggota sebanyak lima orang dari Kejagung melakukan pemeriksaan sejumlah pihak di lingkungan Pemkab Inhu dan pihak perusahaan,” ujar Supardi, Rabu (19/7). Sepengetahuannya, pemeriksaan terhadap pejabat di lingkungan terdapat sebanyak lima orang. Sedangkan pemeriksaan terhadap pihak perusahaan yang tergabung dalam PT Duta Palma Group sebanyak enam orang. Namun dirinya tidak mengetahui secara pesis materi pemeriksaan yang dilakukan tim Kejagung terhadap para pihak yang dilakukan di kantornya. “Saya tidak monitor, apa saja materi pemeriksaan yang dilakukan tim. Hanya saja, secara umum pemeriksaan dilakukan berkaitan dengan kegiatan perkebunan oleh PT Duta Palma Group,” sambungnya. Kajari juga menyebutkan, pemeriksaan merupakan perintah langsung Kajagung RI. Sementara itu Humas PT Duta Palma Group Deky Damanik membenarkan adanya pemeriksaan dari pihak Kejagung. Darinya tidak bisa merincikan tentang perizinan yang belum lengkap. ‘’Perizinan pada dasarnya lengkap yang belum ada, sifarnya berproses,” ujarnya singkat.(kas)

KASMEDI/RIAU POS

SERAHKAN PIALA: Wakil Bupati Inhu H Khairizal SE MSi didampingi Marlinawati Khairizal, Kadisporasat Drs Armansyah (kiri), Camat Batang Peranap Watno SSos (kanan) menyerahkan piala bergilir kepada Kepala Desa Redang Edi Suparman, setelah jalur Buaya Kuning Keramat Dubalang Hitam Setdakab Inhu berhasil meraih juara satu pada pacu sampan tradisional Rayon I di Tepian Titian Komang Desa Pematang Kecamatan Batang Peranap, Selasa (18/7/2017).

Jalur Buaya Kuning Keramat Dubalang Hitam Raih Juara I RENGAT (RP) - Sorak sorai penonon, semakin kuat ketika Jalur Buaya Kuning Keramat Dubalang Hitam Setdakab Indragiri Hulu (Inhu) dari Desa Redang, Kecamatan Rengat Barat mengedakati garis finish. Karena penantian penonton sejak siang Selasa (18/7) itu, merupakan pertarungan perebutan juara satu pada pacu sampan tradisional rayon I Tepian Titian Komang Desa Pematang, Kecamatan Batang Peranap.

Di partai final, jalur yang pertama dipacukan warga Redang ini berhasil mengalahkan jalur Marangin Montiak Tuah Lipai dari Desa Sikakak, Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi. Bahkan, kecepatan jalur Buaya Kuning Keramat Dubalang Hitam cukup jauh meninggalkan jalur Marangi Montiak Tuah Lipai. Juara satu yang berhasil diraih kali ini, merupakan kali keduanya setelah berhasil

menundukkan sejumlah lawannya di Rayon I Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi, pada awal bulan Juli 2017 lalu. ‘’Alhamdulliah, atas kerja sama dan kekompakan bersama akhirnya berhasil meraih juara,” ujar pengurus jalur Buaya Kuning Keramat Dubalang Hitam Misran, Rabu (19/7). Menurutnya, saat ini timnya di tingkat desa mempersiapkan diri untuk mengikuti lomba yang sama di rayon

II Desa Pasir Sialang, Kecamatan Lirik pada 2 Agustus dan rayon III Desa Danau Baru, Kecamartan Rengat Barat pada tanggal 9 Agustus mendatang. Tentunya harapan bersama di dua rayon ini kembali berhasil meraih juara sebagai bekal menghadapi pacu jalur di Tepian Narosa, Teluk Kuantan. Ketua panitia pelaksana pacu sampan tradisional rayon I Tepian Titian Komang

Desa Pematang Kecamatan Batang Peranap Ali Muhktar SSos mengatakan, juara ketiga berhasil diraih jalur Sijontiak Lawik Pulau Tanamo dari Desa Pulau Jambu, Kecamatan Cerenti dan juara ke empat dipegang oleh jalur Batu Hijau Tanag Negri dari Desa Baturijal Barat, Kecamatan Peranap. Sedangkan kelima dipegang oleh jalur Limo Dubalang Raje dari Desa Danau Baru, Kecamatan Rengat Barat.(kas/c)

PRO-KEPULAUAN MERANTI Merangkai Pulau Membangun Negeri

Jasad Norisam Masih di Mulut Buaya

SALAMI JCH: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi menyalami JCH asal Meranti saat pembukaan manasik haji di Hotel Meranti, Selasa malam, (18/7/2017). AHMAD YULIAR/RIU POS

Biaya Domestik JCH Ditanggung Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

SEJAK Kepulauan Meranti berdiri menjadi sebuah Kabupaten, pelayanan maksimal terhadap seluruh masyarakat kabupaten termuda itu untuk menunaikan ibadah haji ke Makkah terus diberikan setiap tahunnya. Pelayanan maksimal diberikan dalam bentuk membiayai 100 persen biaya domestik atau biaya yang timbul sebelum terbang ke Jedah dan pelayanan pengantaran ke Embarkasi Batam, pelayanan kesehatan

dan lainnya. Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi menegaskan hal itu saat membuka kegiatan manasik haji tahun 2017, Selasa malam (18/7) lalu di balroom grand Meranti Hotel Selatpanjang. Dalam pembukaan manasik haji tersebut hadir juga Ketua DPRD Fauzi Hasan SE, Kapolres AKBP Barliansyah SIK, Perwakilan Kakanwil Kemenag Riau HM Samad serta 82 orang jamaah calon haji (JCH). ‘’Seluruh JCH Kepulauan Meranti dapat melaksanakan ibadah dengan lancar dan

kembali selamat dan menjadi haji yang mabrur. Agar semua yang direncakan berjalan lancar Pemkab Meranti terus memberi dukungan seperti memberikan pembekalan kepada para JCH melalui bimbingan manasik haji, menyediakan transportasi pemberangkatan jamaah calon haji dari Selatpanjang ke Embarkasi Batam dan kepulangan jamaah haji ke Selatpanjang,” terang bupati. Pelaksanaan manasik haji dilakukan untuk memberikan pembekalan dan pengetahuan kepada JCH. Dengan

demikian dapat membantu JCH agar sukses melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji di Tanah Suci Makkah. ‘’Upaya pelayanan bagi JCH ini akan terus kita lakukan dan tingkatkan dalam rangka mempersiapkan mereka untuk melaksanakan ibadah di Tanah Suci dengan baik dan benar stanpa kendala. Semoga seluruh JCH menjadi haji yang mabrur dan pulang dengan selamat,” harap Irwan. Bupati Kepulauan Meranti yang menunaikan ibadah haji pada tahun 2015 dan 2016 lalu itu menyampaikan berbagai

pengalaman dengan seluruh JCH. Menurutnya saat menjalankan ibadah haji di Tanah Suci hal yang terpenting adalah bagaimana menjaga kesabaran. ‘’Kesabaran sangat penting karena saat menjalankan tahapan terjadi antrean. Jadi bersabarlah,” katanya. Selain menjaga kesabaran bupati mengingatkan para JCH jangan sampai memisahkan diri dengan rombongan karena berpotensi menimbulkan masalah. ‘’Jangan memisahkan diri selalu dalam rombongan,” ajaknya lagi.(izl/ifr)

Seluruh OPD Lakukan Efisiensi Anggaran S E L AT PA N J A N G ( R P ) Seluruh organisasi pemerintah daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Meranti diminta untuk bisa melakukan efisiensi anggaran. Untuk bisa terwujud, agar dapat melaksanakan kegiatan dan pekerjaan prioritas saja. Sekda Kepulauan Meranti Yulian Norwis SE MM menegaskan kepada seluruh apara REDAKTUR: M ERIZAL

tur sipil negara (ASN) dapat menyesuaikan kondisi saat ini. Dengan demikian pemerintah tetap berjalan dengan baik. ‘’Kemampuan anggaran yang ada saat ini cukup memprihatinkan. Jadi, saya minta kepada Kepala OPD lakukan efisiensi dengan melaksanakan kegiatan yang sifatnya urgen dan benar-benar penting,” pinta Sekda, Rabu (19/7).

Diceritakannya sejak 2015 lalu kondisi perekonomian Kepulauan Meranti mulai mengalami kesulitan. Apalagi setelah tidak dapat disalurkannya sejumlah penerimaan daerah oleh pemerintah pusat. Bahkan APBD yang semula mencapai Rp1,6 triliun, saat ini terus menurun dan hanya tersisa Rp1 triliun lebih saja. ‘’Salah satu yang dilakukan

dengan meninggalkan kegiatan yang bersifat seremonial seperti perjalanan dinas dan seminar. Diharapkan seluruh OPD lebih banyak melaksanakan kegiatan yang bersentuhan langsung dengan pelayanan publik,” harapnya. Dengan keterbatasan anggaran, seluruh Kepala OPD harus mengelola keuangan dengan sebaik mungkin. Sehingga

SELATPANJANG (RP) - Norisam alias Efi (40) warga Jalan Karuna, Desa Banglas Barat, Kecamatan Tebingtinggi dikabarkan telah tewas diterkam buaya saat bekerja mengikat tual sagu di Sungai Belat, Kabupaten Siak. Kejadian itu terjadi Selasa (18/7) sekitar pukul 15.00 WIB. Saat ini jasad korban belum bisa dievakuasi, karena terakhir diketahui jasad korban masih berada di mulut buaya. Meski begitu saat ini petugas kepolisian, bersama Angkatan Laut dan Badan SAR Nasional serta sejumlah warga masih terus mencarinya. Kapolsek Tebingtinggi Barat, Ipda Aguslan SH yang dikonfirmasi mengakui saat ini mengutus sebanyak dua petugas untuk melakukan pencarian berama AL dan Basarnas. Selain itu disebutkan petugas kepolisian dari Sungai Apit, Kabupaten Siak yang memiliki wilayah juga ikut melakukan pancarian. ‘’Setelah melakukan pencarian pada hari pertama kemarin (Selasa, red), anggota kami sempat melihat buaya tersebut muncul ke permukaan sungai. Saat itu terlihat di mulut buaya jasad korban sudah terbujur kaku. Dugaan kami sudah tidak bernyawa lagi,” kata Kapolsek, Rabu (19/7). Diceritakannya, kejadian tersebut terjadi, Selasa (18/7) pada pukul 15.05 WIB. Saat itu Norisam bersama lima teman kerjanya, Dor, Lor, Sahrul, Sar dan Latif sedang mengikat tual sagu. Setelah diikat dan menjadi rakit, tual sagu itu rencananya akan diantar ke bangsal atau kilang sagu kimas milik Aling yang berada disamping PT RAPP Kabupaten Siak. Namun sebelum selesai mengikat tual sagu, tiba-tiba terdengar teriakan minta tolong dari korban. Posisinya memang tidak jauh dari lokasi rekan kerja yang lain. Saat itu juga rekan kerja korban langsung melihat kejadian dari sumber teriakan minta tolong tersebut. Namun upaya membantu tidak bisa terwujud. Karena saat itu terlihat korban sudah ditarik ke dalam air oleh buaya. ‘’Kami langsung berhenti bekerja dan berusaha mencari korban dengan mengunakan empat pompong. Tapi belum berhasil ditemukan. Namun pada pukul 22.30 WIB malam, sempat terlihat buaya ganas itu masih menggigit jasat korban,” kata Sahrul. Saat ini pencarian masih terus dilakukan. Mulai dari menyisir tepian sungai, sampai menyusuri tepian hutan bakau yang berada di lokasi kejadian.(amy)

tidak berpengaruh terhadap kinerja yang ada. Baik kegiatan yang berkaitan dengan pembangunan maupun pelayanan publik. ‘’Mari tingkatkan kerja sama, dedikasi dan pelayanan kepada masyarakat. Kemampuan anggaran yang memprihatinkan saat ini jangan sampai mengurangi kinerja kita,” ucapnya lagi.(amy)  TATA LETAK: EFAN


PRO RIAU-BENGKALIS-KAMPAR

24

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Pemalsuan Mulai Terkuak Terkait Tanda Tangan Bupati Bengkalis

RINA DIANTI HASAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Bupati Kampar H Azis Zaenal foto bersama sejumlah pejabat di Kabupaten Kampar usai mencanangkan gerakan one day no rice dalam agenda lomba menu sehat di Bangkinang, Selasa (18/7/2017).

Propam Temukan Potensi Kesalahan Prosedur PEKANBARU (RP) - Delapan personel Polres Kampar usai diperiksa Bidang Propam Polda Riau terkait meninggalnya Andri Fahmil Irawan (20), seorang tahanan di Polres Kampar. Dari pemeriksaan, ditemukan ada potensi terjadinya kesalahan prosedur penanganan tahanan. Kini, hasil visum ditunggu untuk peningkatan status menjadi terperiksa. Andri adalah tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor yang ditangkap Polres Kampar di rumah keluarganya di Kelurahan Pasir Sialang, Bangkinang seberang, Jumat (30/6) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu usai ditangkap dia tidak langsung dibawa ke Polres, melainkan dibawa berkeliling. Keluarga baru bisa menemui Andri, Selasa (4/7). Kala itu, dia sudah babak belur dengan lutut dan kepala luka serta mata lebam. Sehari berselang, Rabu (5/7) dia dilarikan ke RS Bhayangkara dan akhirnya meninggal di sana. Dampak dari peristiwa ini, Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Bambang Dewanto dan anggotanya kini sudah diperiksa Propam Polda. Kabid Propam Polda Riau Kombes Pol Pitoyo Agung Yuwono kepada Riau Pos, Rabu (19/7) memaparkan, pihaknya masih terus memproses dugaan kesalahan penanganan hingga berujung pada meninggalnya Andri. ‘’Itu masih diproses. Kalau ke arah situ (kesalahan prosedur) yang pasti sudah ada ya. Tapi kita perlu bukti lagi, seperti foto-foto dan copy-an hasil otopsi. Setelah itu, nantinya status oknum-oknum ini jadi terperiksa,’’ kata Pitoyo. Dari delapan personel Polres Kampar yang diperiksa, Pitoyo menyebut ada beberapa yang terindikasi akan ditingkatkan statusnya menjadi terperiksa. ‘’Ada yang akan jadi terperiksa. Sebelum itu, kami akan gelar perkara dulu. Setelah dapat hasil autopsi kami gelar,’’ imbuhnya. Untuk penindakan pada personel yang diduga melakukan kesalahan seperti penonaktifan, Kabid Propam menyebut pihaknya akan menunggu hasil penanganan dari laporan keluarga korban ke Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau. Selain itu, putusan yang inkrah juga akan jadi acuan.(ali)

Sinkronisasi Program, Disperinnaker Berikan Pembinaan BANGKINANG (RP) - Bersama puluhan pelaku industri kecil dan menengah (IKM) unggulan se-Kabupaten Kampar, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinnaker) menggelar rapat pembinaan. Bertempat di aula Kantor Disperinnaker Bangkinang, Rabu (19/7). Rapat dipimpin langsung Kepala Dinas Disperinnaker Drs Heri Efrizon MSi didampingi Kabid Pembinaan dan Pengembangan IKM Nurhailis Sp bertujuan sinkronisasi program antara kedua belah pihak. ‘’Agenda rapat sendiri bertujuan untuk mensinkronisasi usulan program kegiatan untuk tahun 2018, bagi para pelaku IKM unggulan yang bergerak bidang kuliner maupun kerajinan tangan yang ada di Kampar,’’ ujar Heri Efrizon

sehingga dapat terwujud iklim IKM yang sehat dan berdaya saing tinggi, sekaligus menampung aspirasi para pelaku Industri. Dalam mencarikan solusi daripada kendala yang ada saat ini. Menurutnya, selama ini perkembangan IKM di Kampar pertumbuhannya cukup lumayan. Kendati demikian, masih perlu adanya pembinaan dalam hal branding (promosi) serta kemasan yang menjadi faktor pendukungnya. ‘’Guna mendukung produk yang berkualitas, harus didukung dengan kemasan yang menarik. Selain untuk memberikan ciri khas dari mana produk tersebut berasal juga dapat menunjang dalam hal promosi,’’ imbuhnya. Terlebih dengan perkembangan dunia pariwisata saat ini yang menurutnya harus ditunjang da-

4 Calon Kades Desa Air Kulim Akan Layangkan Gugatan Adanya Unsur Politik Uang BENGKALIS (RP) - Empat calon kepala desa (cakades) di Desa Air Kulim, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis pada 11 Juli lalu akan melayangkan surat sanggahan ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Desa (DPMPD) dan melaporkan ke pihak berwajib. Mereka menemukan adanya indikasi money politic atau politik uang dalam perhelatan pemilihan kepala desa tersebut.

Keempat calon kepala desa tersebut yakni, nomor 1 Agus Ansori ST, nomor 2 Indra Suwandi SH, nomor 3 Suparno, dan nomor 5 Koukoh). Keempat calon kepala desa sepakat dan mengatakan, dugaan kecurangan tersebut diketahui setelah usai rapat pleno dan penandatanganan berita acara di Kantor Desa Air Kulim, kamis (14/7) lalu. Karena beberapa tim calon kades yang menelusuri isu tersebut menemukan berupa bukti, yakni pengakuan warga yang mengaku adanya menerima uang serta diarahkan memilih salah satu pasangan calon yakni, calon nomor 4. Sehingga dengan adanya lapo-

PD Kampar Aneka Karya Dinilai Sakit Sambungan dari hal 17 Rekreasi Stanum diserahkan pengelolaannya kepada pihak ketiga. ‘’Saya pribadi berpandangan lebih baik serahkan pengelolaanya (Stanum,red) kepada pihak ketiga melalui lelang,’’ katanya. Ia setuju Stanum dibenahi karena kawasan ini sangat bagus dan mudah dijangkau oleh pengunjung. ‘’Orang mudah saja buang duit ke Padangpanjang hanya untuk menikmati kolam renang, water boom. Sementara di sini tidak kalah bagus, airnya bagus, alami, penginapan ada. Selamanya ini mungkin sumber daya manusianya belum mampu untuk mengelola Stanum,’’ tegas Ramadhan. Ia juga menyoroti soal pertanggungjawaban penggunaan dana penyertaan modal di perusahaan daerah ini. Seperti diketahui, akibat penyalahgunaan dana tersebut, salah seorang mantan Direktur Utama PD

Harus Ada Win-win Solution Sambungan dari hal 17 guru honor tersebut sudah lama mengabdikan diri. ‘’Setahu saya guru-guru tersebut sudah lama bertugas. Kami mewakili para guru tentu ingin ada solusi yang terbaik. Bukan dengan cara seperti ini. Win-win solution. Jangan sampai ada pihak yang dirugikan dan mencoreng nama baik masing-masing,’’ ujarnya menyudahi.(azr)  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

lam perkembangan IKM baik dari jenis kuliner maupun kerajinan tangan berupa suvenir. Yang pastinya menjadi bagian yang tidak bisa dilepaskan dalam industri pariwisata. Terlebih dengan akan diadakannya Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) yang akan berlangsung di Kabupaten Kampar Oktober mendatang, pihak Disperinnaker melalui bidang IKM. Ingin menjadikan momen tersebut, sebagai ajang promosi kepada peserta kontingen kabupaten lain. ‘’Kesempatan tersebut harus kita maksimalkan dengan kedatangan ribuan peserta dari seluruh kabupaten atau kota se-Provinsi Riau. Kami siap menampilkan produk produk IKM unggulan Kampar untuk semakin dikenal,’’ paparnya optimis.(rdh)

KAK sudah divonis bersalah oleh majelis hakim beberapa waktu lalu. Namun demikian Ramadhan menegaskan kepada aparat penegak hukum untuk terus mengusut dugaan keterlibatan yang lain. Penegakan hukum terhadap pelanggaran penggunaan keuangan daerah agar memberikan efek jera di masa mendatang. Sementara itu, Bupati Kampar H Azis Zaenal pada Selasa (18/7) mengatakan, terkait PD Kampar Aneka Karya mengakui bahwa pihaknya sedang mengevaluasi PD KAK dan beberapa perusahaan daerah.

Dari evaluasi ini, manajemen PD KAK sudah menyampaikan bahwa mereka tidak sanggup mengelola unit usaha di perusahaan ini. ‘’Pemda rapatkan supaya ini profesional dikelola. Uang berputar produknya harus terjual,’’ terang dia. Mengenai adanya tunggakan gaji karyawan Stanum yang sempat heboh sebelum Hari Raya Idul Fitri lalu juga akan dibicarakan dalam rapat. ‘’Tidak dapat kita bicarakan sekarang. Kita akan minta pertanggungjawabannya berapa debetnya, kreditnya. Sabarlah ya,’’ ujar Azis.(*4)

Genjot Elektrifikasi, 17 Desa Dialiri Listrik Sambungan dari hal 17 berencana menyiapkan listrik desa di-launching secara resmi pada puncak peringatan hari jadi Provinsi Riau 2017, yang jatuh 9 Agustus mendatang. Selain itu dengan 17 desa teraliri listrik ini, maka dikatakannya dapat menggenjot angka elektrifikasi listrik di Provinsi Riau. Serta menekan angka jumlah desa di Riau yang belum dialiri listrik sejumlah 261 desa secara keseluruhan. ‘’Progress per 12 Juli kemarin, sudah ada 17 desa yang teraliri listrik. Tentu akan berdampak pada angka elektrifikasi dalam menyediakan listrik bagi masyarakat hingga ke desa-desa,’’ tambahnya. 17 desa yang sudah dialiri listrik tersebut adalah Area Pekanbaru yakni Kepenuhan

Raya, Kepenuhan Baru, Kepenuhan Makmur, Kepenuhan Sejati. Kemudian Area Dumai ada di Pematang Damar, Kasang Bangsawan. Desa-desa ini sudah teraliri 100 persen listrik. Sementara progres sudah mencapai 90 persen adalah Area Pekanbaru di Kepulauan Sungai Madian, Rimba Jaya, Rantau Kasih, Tanjung Pauh. Kemudian di Area Rengat ada Desa Kuala Lala, Tanjung Danau. Kemudian Progrès 85 persen masuk Area Pekanbaru ada di Batu Gajah. Selanjutnya progrès 83 persen di Sungai Kuti masuk Area Pekanbaru, Simpang Jaya progrès 80 persen di Area Rengat. Pasir Morong 70 persen progrès di Area Rengat dan terakhir Desa Kepayang dengan progrès 40 persen di Area Pekanbaru.(egp)

ran ini, membuat ke 4 calon gerah dan tidak terima, serta sepakat mengajukan sanggahan yang akan ditujukan ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Desa (DPMPD) Bengkalis. ‘’Beberapa tim menemukan di lapangan banyak masyarakat yang mengaku diberi uang dan diarahkan untuk memilih salah satu calon. Bukti itu di dokumentasikan dari keterangan beberapa keterangan warga dengan rekaman suara dan foto. Bukti itu akan kami lampirkan dalam pengajuan gugatan nantinya,’’ kata mereka cakades Agus Ansori ST, Indra Suwandi SH, Suparno, dan Koukoh.(*1)

Ruas Jalan Longsor Kuala Cenaku Digeser Sambungan dari hal 17 membahayakan masyarakat pengguna jalan. Ruas jalan di Kuala Cenaku, menurut Kepala Dinas PUPR Riau Dadang Eko Purwanto sekarang dalam posisi Under Konstruksi. ‘’Lagi memulai pelaksanaan, pekerjaannya di base, di-rase up pada lapisan permukaannya. Sehingga akan lebih kokoh,’’ paparnya. Kepada Riau Pos, Rabu (19/7), memang ruas jalan Provinsi Riau tersebut akan digeser. Sehingga tidak lagi melewati sisi tepi sungai. Dengan demikian maka jalur jalan di Kuala Cenaku yang sekarang lurus, akan digeser pada sisi yang longsor karena

abrasi di sungai tersebut. ‘’Bergeser sekitar 8 meter. Variatiflah nanti menyesuaikan dengan kondisi di lapangan. Menghindari abrasi dipindahkan sedikit ke kanan (dari Pekanbaru-Tembilahan, red),’’ tambahnya. PUPR Riau untuk penanganan ruas tersebut diakuinya sudah turun dengan Pemkab terkait. Karena persoalan abrasi juga menjadi hal utama sehingga jalan tersebut tidak pernah dalam kondisi baik. Di mana saat diperbaiki, selalu rusak akibat air sungai yang menutupi hingga badan jalan saat terjadi pasang. ‘’Nanti kami koordinasi untuk pembuatan turap, itu kewenangan pusat,’’ ,’’ tutupnya.(egp)

tanda tangan pada persetujuan perinsip bukan tanda tangan Bupati Bengkalis. ‘’Ya memang bukan tangan beliau (bupati,red), dipalsukan memang,’’ kata Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni, Rabu (18/7) kepada sejumlah Laporan MUSLIM NURDIN, wartawan. Bengkalis Polemik dugaan pemalsuan tanda tangan milik Bupati SEKIAN lama Bengkalis Amril mengendap, Kasus Mukminin dalam Dugaan pemalsupersetujuan prinan tanda tansip palsu untuk gan milik Bupati pembangunan Bengkalis Amril Kepariwisataan di Mukminin dalam Pulau Rupat ke PT persetujuan prinBumi Rupat mensip untuk pemjadi isu hangat sebangunan keparijak Februari lalu. wisataan di Pulau Hingga kini, kasus Rupat ke PT Bumi ABAS BASUNI ini masih ditanRupat menemugani Polres Bengkan titik terang. kalis. Kapolres Bengkalis sudah Pihak-pihak terkait permemastikan tanda tangan setujuan tersebut sudah tersebut palsu sesuai dari diminta keterangan oleh hasil identifikasi laboratorium pihak kepolisian. Namun yang didalami Polres Bengka- hingga kini belum ada yang lis. Kapolres Bengkalis AKBP ditetapkan sebagai tersangAbas Basuni SIK mengatakan, ka.(*1/nto)

Jabatan RBF Dicopot Tunggu Surat Penahanan PE KANBARU (RP)- Pelayanan publik dari sisi proses lelang pemerintah dipastikan Pemprov Riau tidak terhambat kendatipun baru terjadi penangkapan salah seorang pejabat eselon IV Pemprov Riau berinisial RBF di Jakarta yang diduga tengah berpesta sabu. Jabatan Kasubag ULP Biro Pembangunan Setdaprov Riau tersebut baru akan diganti menunggu surat resmi penahanan dari kepolisian. ‘’Belum diganti. Saat ini masih pemeriksaan. Pemerintah Provinsi Riau tetap menganut azas praduga tidak bersalah. Sehingga, selama belum ada keputusan pengadilan yang menyatakan bersalah, tidak ada hak untuk memberhentikannya sebagai aparatur sipil negara (ASN),’’ kata Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan. Atas jabatan yang diduduki RBF tersebut, memang dikatakan Ikhwan, jika sudah ada surat penahanan dari Polres Jakarta Timur, maka amanah jabatan yang diemban akan dicopot. Untuk kemudian ditunjuk Pelaksana (Plt). Namun karena belum ada surat sama sekali yang diterima BKD Riau, maka jabatan Kasubag ULP masih dijabat RBF. ‘’Kalau sudah ada surat penahanan, pertama dilakukan adalah pencopotan jabatan, kemudian diisi Plt. Dilaku-

kan agar yang bersangkutan fokus dengan masalahnya. Kemudian pelayanan publik sesuai tugas fungsi dapat tetap berjalan,’’ tambahnya. Sementara itu, wacana akan melakukan tes urin terhadap seluruh ASN Pemprov Riau, memang membutuhkan biaya dan anggaran cukup besar. Sehingga bisa saja belum bisa terlaksana secara menyeluruh. Hal ini menurut Sekdaprov Riau H Ahmad Hijazi memang menjadi perhatiannya untuk ditindaklanjuti. Sekda mengatakan, perihal tes urine memang saat hari anti narkotika pekan lalu ia kedatangan tamu dari BNN Riau. ‘’Menyatakan soal tes urine memang perlu biaya. Per orang bisa sampai Rp100 ribu. Ini yang perlu dilihat lebih lanjut, karena memang penting, tapi kaitannya ke anggaran,’’ kata Sekda. Mengenai adanya ASN yang notabene pejabat eselon IV Pemprov ditangkap karena narkoba, Sekda enggan memberikan komentar. ‘’No comment soal itu. Tapi terkait tes urin, kalau ada anggarannya tidak akan kami rasionalisasi. Sudah diminta Mimi (Kadiskes,red) untuk mempelajari,’’ tambahnya. Sekda lebih lanjut terkait pelaksanaan tes urin, memang berencana akan menyiapkan anggaran full di satu OPD.(egp)

CT Scan Senilai Rp5 Miliar Jadi Pajangan Sambungan dari hal 17 untuk menghidupkan CAT scan. Ternyata, saat percobaan penggunaan alat ini, tidak bisa berfungsi. Sudah rusak. ‘’Mungkin karena sudah lama terletak, alat ini rusak. Tidak bisa berfungsi dengan baik. Kalau kita paksakan untuk mengoperasikannya, bisa meledak. Akan menimbulkan radiasi,’’ ujar Wira. Sehingga dilakukan perbaikan. Alat medis ini kata Wira, dikirim lagi ke Jepang untuk perbaikan. Tapi sampai saat ini, belum ada konfirmasi dari pihak yang memperbaiki. ‘’Kami juga sudah laporkan ke Bupati terkait permasalahan ini. Inspektorat juga sudah

memeriksa kami,’’ jelasnya. Sedangkan di tahun ini, Wira mengaku juga sudah mengusulkan ke Kementerian Kesehatan untuk pengadaan CT scan kembali. Pengadaan CT scan ini, nilainya lebih tinggi dari sebelumnya. Di mana, harganya mencapai Rp13 miliar. ‘’Mudah-mudahan usulan ini diterima,’’ sebutnya. Dia juga mengakui, untuk RSUD Bangkinang, CT scan ini tidak begitu urgen. Sebab, selain dokter yang mengoperasikan alat ini belum ada, dokter spesialis untuk menindaklanjuti hasil CT scan ini, juga belum ada. ‘’Keperluannya tidak urgen. (*4/nto)

Kampanye Negatif Sawit Ada Unsur Bisnis Sambungan dari hal 17 Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Riau, Ferry HC mengatakan, forum ini diharapkan bisa menjadi wadah untuk pemecahan masalah yang dihadapi perkelapasawitan di Riau. Terutama soal kampanye negatif kelapa sawit. ‘’Karena materi kampanye negatif sawit tersebut sama sekali bertentangan dengan kenyataan di lapangan. Hal tersebut sudah dibuktikan oleh parlemen Uni Eropa yang datang ke Riau, dan mereka setelah kembali ke Eropa juga sudah membuat press release yang positif tentang kelapa sawit,’’ kata Ferry di sela-sela kegiatan pertemuan FoKSBI

di Hotel Premiere, Pekanbaru, Rabu (19/7). Dengan fakta tersebut, lanjut Ferry, pihaknya menganalisis bahwa kampanye negatif tersebut tidak hanya menyangkut isu lingkungan saja. Melainkan ada aspek bisnis di belakangnya, di mana jika diruntut ke belakang bahwa produk CPO dipakai untuk bahan baku pengganti produk tertentu dan merupakan sumber energi baru terbarukan paling murah. ‘’CPO merupakan rival dari komoditi yang ada di Eropa seperti jagung, kedelai, bunga matahari dan produk lainnya. Kemudian CPO juga dipakai sebagai sumber lemak nabati bahan pangan untuk beberapa pabrik besar di dunia. Kalau produk bisa seperti coklat

ternama silverquen itu kalau tidak ada minyak sawit sekian persen di dalamnya maka rasa coklatnya tidak akan keluar senikmat yang kita konsumsi selama ini,’’ jelasnya. Hal tersebutlah yang diduga segelintir pihak Eropa ingin mengurangi ketergantungan terhadap produk CPO Indonesia. Salah satu caranya dengan melakukan kampanye negatif produk sawit. Menurutnya, hal tersebut harus dilawan bersama karena pihak luar negeri masih tergantung pada produk CPO Indonesia. ‘’Jadi kampanye negatif sawit tersebut, sudah tidak hanya ranah lingkungan saja namun ada unsur bisnis di dalamnya. Jadi kita harus menghadapi ini dengan cerdas, jadi inilah salah satu fungsi dari

forum ini,’’ ajaknya. S e m e n t a ra i t u , Ke t u a Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Riau, Saut Sihombing mengatakan, untuk melawan kampanye negatif tersebut menurutnya pemerintah untuk tidak ragu-ragu melawannya. Kemudian agar hal tersebut tidak kembali menjadi masalah dibelakang hari, maka tata kelola perizinan juga harus diperbaiki. ‘’Mari bersama-sama lawan kampanye negatif terhadap sawit tersebut, karena di Riau ini masyarakat yang menggantungkan hidup dari sawit cukup banyak. Kemudian melalui forum ini juga diharapkan dapat mengakomodir seluruh kepentingan terkait sawit,’’ sebutnya.(sol) TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK:  KATON SUNGKOWO


Riau Pos 

 HALAMAN 25

RABU, 19 JULI 2017

Pembangun Jembatan Ambruk Misterius Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Bukitraya

PASCA-AMBRUKNYA jembatan di Jalan Gelugur Ujung, Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukitraya, banyak pihak bertanya-tanya siapa yang bertanggung jawab atas pembangunan jembatan tersebut dan kapan jembatan dibuat. Namun semua masih misterius. Ternyata, pembangunan jembatan tidak tercatat baik di Dinas

PUPR maupun Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Pekanbaru. Sedangan tokoh masyarakat setempat mengatakan jembatan dibangun oleh Pemko Pekanbaru. Kasi Pemeliharaan Jembatan dan Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Amir Husin mengatakan, Pemko Pekanbaru tidak pernah  Baca Pembangun Halaman 31

12 Camat Absen, Tunjangan DPRD Naik KOTA (RP) – Meja dan kursi yang disediakan di ruang paripurna DPRD Pekanbaru khusus untuk camat-camat se-Kota Pekanbaru kosong tak terisi, Selasa (18/8). Tidak ada satu camat pun yang had-

ir dalam rapat paripurna dengan agenda mendengarkan Laporan Pansus terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang MHD AKHWAN/RIAUPOS

 Baca 12 Camat Halaman 31

KUMPULKAN SISA PUING: Pemilik warung di Jalan HR Soebrantas Ujung, Tampan mengumpulkan sisa puing-puing bangunan yang masih bernilai ekonomis, Selasa (18/7/2017). Satpol PP Pekanbaru membongkar bangunan warga yang berdiri di ruas Jalan Pekanbaru-Kampar yang akan dilebarkan.

Masih Tersisa 10 Persil Lahan KOTA (RP) - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru kembali melanjutkan pembongkaran bangunan yang berdiri di area yang akan dibangun pelebaran jalan Pekanbaru-Kampar. Tepatnya di Jalan HR Soebrantas dekat per-

simpangan Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Tampan. Hingga hari kedua, Selasa (18/7) masih tersisa 10 persil lahan lagi yang belum bisa dibebaskan. Pener tiban kemar in berlangsung hingga sore hari. Petugas tidak menemukan kendala

berarti di lapangan. Karena pada hari pertama, Senin (17/7), sudah puluhan bangunan yang rata-rata digunakan sebagai tempat berjualan dibongkar dengan menggunakan alat berat. Kepala Satpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian menyebutkan,

penertiban di hari kedua jauh lebih mudah daripada hari pertama. Karena bangunan yang tinggal tidak sampai sebanyak 20 bangunan. Maka dari itu jelang sore hari pihaknya sudah bisa  Baca Masih Halaman 31

Manasik Selesai, JCH Bersiap KOTA (RP) - Persiapan menunaikan ibadah haji dan umrah ke tanah suci Makkah tidak sekadar kesiapan mental, jasmani pengetahuan serta bekal takwa, akan tetapi logistik juga memegang fungsi yang sangat mutlak demi menunjang kelancaran ibadah sewaktu di tanah suci. Untuk itu, jamaah calon haji (JCH) yang sebentar lagi memperoleh peluang dari Allah diminta melakukan persiapan. Apalagi kegiatan manasih haji telah selesai. “Selain melakukan persiapan, jamaah calon haji juga diminta agar menuntaskan vaksinisasi meningitis di Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru,” ujar Kepala Kementerian Agama kota Pekanbaru Drs H Edward S Umar MAg, Selasa (18/7) Di mana, data yang diperolehnya, masih ada sebanyak 30 JCH yang belum melakukan pemeriksaan  Baca Manasik Halaman 31

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

 TATA LETAK: YAYA


METROPOLIS

26

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Daerah Rejosari Tertinggi Kasus Rabies Laporan SAKIMAN, Kota

KECAMATAN Tenayan Raya, Kota Pekanbaru tepatnya di Kelurahan Rejosari merupakan kasus gigitan anjing terinfeksi rabies pada manusia dengan jumlah tertinggi di Kota Pekanbaru dalam lima bulan terakhir ini. Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas

Kesehatan Kota Pekanbaru Yanti, Rabu (19/7). Di mana sepanjang lima bulan terakhir ini terdapat 150 kasus gigitan anjing terinfeksi rabies di Kota Pekanbaru pada manusia. Adapun kasus gigitan anjing terinfeksi rabies pada manusia, yang tertinggi terjadi hanya di dua kecamatan, yakni di Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayan Raya dan Kelurahan Harapan Raya

Kecamatan Bukitraya. “Ini jumlah kasus rabies dari Januari hingga Mei 2017,” kata Yanti. Adapun jumlah rabies yang tertinggi saat ini, terdata diberbagai puskesmas di Kecamatan se- Kota Pekanbaru yakni, Kelurahan Rejosari dengan jumlah 19 kasus, disusul dengan Harapan Raya 17 kasus. Selanjutnya disusul pasien rawat inap disejumlah Puskisman di antaranya di Muara Fajar 15

orang, rawat inap Sidomulyo 14 orang, rawat Inap Simpang Tiga 13 orang, Payung Sekaki 9 orang, Simpang Baru 9 orang, Garuda Sakti 9 orang. Rawat inap di Karya Wanita 8 orang, Limapuluh 7 orang, Rumbai Bukit 7 orang, Sidomulyo 6 orang, Puskesmas Senapelan 5 orang, Puskesmas Melur 2 orang, Rumbai 2 orang, Pekanbaru Kota 2 orang, Sail 1 orang. Sedangkan

yang tidak ada kasus rabies di Puskesmas Langsat dan Umbansari. Yanti juga mengungkapkan, bahwa, dibandingkan tahun sebelumnya saat ini jumlah kasus rabies telah menurun. Di mana sepanjang 2016 terdapat 315 kasus gigitan anjing terinfeksi rabies di Kota Pekanbaru. “Untuk mencegah terjadinya peningkatan ini kami dan pi-

hak Puskemas selalu melakukan penyuluhan di tempat yang tertinggi. Apabila ditemukan kami akan membuat surat rujukan kepada pihak Dinas peternakan. Hingga dilakukan pemberian vaksin rabies sesuai yang kena gigitan,” kata Yanti. Ia juga mengungkapkan, bahwa dalam kasus ini belum ada masyarakat yang meninggal dunia. (ksm)

Sekolah Swasta Harus Kembali ke Misi Awal KOTA (RP) - Di tahun ajaran baru, orang tua selalu berbondong-bondong memasukkan anak mereka ke sekolah negeri. Fenomena ini juga terjadi di Pekanbaru. Membludaknya peminat sekolah negeri membuat beberapa sekolah terpaksa menambah kuota atas kebijakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pekanbaru. Di sisi lain, sekolah swasta saat ini juga semakin banyak. Namun tidak menjadi pilihan utama bagi masyarakat. Menanggapinya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Pekanbaru, Jamal mengaku memaklumi hal tersebut. Pasalnya tidak JAMAL bisa dipungkiri bahwa biaya yang dikeluarkan untuk bersekolah di sekolah swasta sangat besar. Biaya tersebu dinilai memberatkan masyarakat di tengah ekonomi yang melemah saat ini. “Banyak yang mengeluhkan hal ini pada kita. Ini juga menjadi dilema. Kita tentu ingin menambah sekolah negeri agar lebih banyak masyarakat yang tertampung. Tapi, kita memiliki keterbatasan biaya. Dengan adanya sekolah swasta harusnya bisa jadi pilihan. Nyatanya, justru maayarakat tidak menjadikan pilihan utama karena biayanya yang mahal,” terangnya. Karena itu, ia mengimbau kepada sekolah swasta agar kembali ke misi awal yayasan pendidikan. Dimana tidak mencari keuntungan yang memberatkan masyarakat. “Janganlah mahal-mahal. Kita kan dibantu oleh dana BOS juga. Diharapkan bisa lah dikurangi biayanya. Kalau sekolah swasta yang pelayanannya bagus, menggunakan AC mungkin butuh biaya opersional tinggi. Tapi kalau fasilitasnya sama dengan negeri, diharapkan biayanya bisa disesuaikan,” sambungnya lagi.(azr)

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

PENGECORAN: Para pekerja melakukan pengecoran semen beton drainase di Jalan Purwodadi Pekanbaru, Rabu (19/7/2017). Pengerjaan drainase ini untuk antisipasi banjir yang sering terjadi saat hujan.

DEFIZAL/RIAU POS

Ratusan Pendatang Resahkan Warga Jalan Manyar KOTA (RP)- Sekelompok pendatang yang terdiri dari anak muda, meresahkan Warga Jalan Manyar Sakti Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan. Baju mahal yang tergantung di jemuran hilang, mangga muda yang sedang tergantung di batang pun dipetik paksa. ratusan pendatang itu berkumpul hingga larut malam dan bising membuat warga geram. Hal itu disampaikan Kanit Binmas Polsek Tampan Iptu Samin,Rabu (19/7). Menurutnya tindakan dari sekelompok pemuda itu sudah tidak bisa ditoleransi lagi oleh warga setempat.

‘’Warga melapor ada kelompok pencari kerja yang datang dari Medan dan Palembang, tinggal didaerah mereka. Aktivitas kelompok ini sangat meresahkan.Kita tidak mau masyarakat resah dengan keberadaan kelompok tersebut, jadi kami lakukan penjaringan dan berikan arahan,’’ kata Samin. Menurut Samin, hasil dari penjaringan tersebut didapat 350 pemuda dan pemudi. dari penjaringan tersebut didapat keterangan dari salah satu kelompok, bahwa mereka juga korban dari penipuan dari seseorang yang mengaku akan memberikan mereka pekerjaan. ‘’Pemuda yang

terjaring ini mengaku diajak temannya juga yang satu daerahnya dengannya. Dan diwajibkan membayar uang setoran kepada pihak yang akan memberinya pekerjaan sejumlah Rp8,3 juta,’’ tambahnya. Hal senada juga disampaikan Panit Binmas Aiptu Syamsunir. Mereka yang tertipu dengan membayar sejumlah uang untuk mendapatkan sebuah pekerjaan memang membuat miris dan kasihan. Tetapi polisi mengatakan hal itu tidak bisa tindak sebagai kasus pidana, pasalnya tidak ada bukti yang kongrit untuk mengangkat kasus

penipuan tersebut. ‘’Dari keterangan salah satu korban, dia menyetorkan uang kepada seseorang yang mengimingi pekerjaan. Tidak ada bentuk perjanjian resmi seperti hitam diatas putih,’’ ungkapnya. Maka Syamsunir, mengimbau kepada kelompok pendatang tersebut untuk kembali ke daerahnya masing-masing. Kembali juga ditegaskan Samin, jika sekelompok pemuda itu masih berkumpul ditempat yang telah dilakukan penjaringan dan masih meresahkan masyarakat, mereka akan melakukan tindakan yang lebih tegas.(cr1)

 TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Duri Minim Ruang Terbuka Hijau DURI (RP) - Kota Duri, kecamatan Mandau sudah sepantasnya memliki ruang terbuka hijau maupun taman kota yang bisa digunakan masyarakat untuk mengisi waktu luang bersama keluarga, namun untuk memiliki taman kota kesempatan itu telah disia-siakan Pemkab Bengkalis di masa lalu. “Setahu saya, PT Chevron sudah memberi lampu hijau agar lahan konsesinya di pinggir Jalan Hang Tuah dari samping kantor Koramil 04 Mandau, hingga ke simpang Jalan Melur dijadikan sebagai ruang terbuka hijau sekaligus taman kota. Namun sayang, tawaran itu terkesan diabaikan Pemkab Bengkalis di masa lalu,” ujar Irawanto, pemuka masyarakat Mandau, kemarin. Ditambahkannya, PT CPI sendiri sudah menawarkan itu kepada Pemkab Bengkalis walau secara tidak langsung. Chevron juga sudah membuat fasilitas dasar. Antara lain lapangan olahraga voli, trek untuk pejalan kaki, serta penghijauan lokasi. “Mungkin karena tawarannya tak begitu dihiraukan Pemkab, CPI pun tak pula terlalu bersemangat lagi. Kini tanah konsesi tersebut terkesan tak begitu terawat. Kita harapkan Pemkab Bengkalis di zaman Bupati Amril bisa mengambil kesempatan untuk membangun taman kota di tempat itu,” ucapnya. Diakuinya, lahan konsesi CPI tersebut terhampar cukup luas dan bisa digunakan untuk ruang terbuka.(sda)

PINGGIR-DURI-DUMAI

27

Cemburu, Suami Bacok Istri Laporan HASANAL BOLKIAH, Dumai

TERSANGKA SU alias Ujang (45) harus mendekam di balik jeruji besi. Warga Bukit Kapur ini naik pitam kepada istrinya, Mariani (27) yang cemburu kepadanya, saat ada teman wanita bertamu ke rumah mereka. SU dengan emosi menebas istrinya dengan sebilah samurai dan mengenai pinggang istrinya. Informasi yang dihimpun, kejadian yang menimpa Mariani (27) terjadi di kediamannya keduanya Jalan Panam RT 17 Kelurahan Bukit Kayu Kapur, Kecamatan Bukit Kapur pekan

lalu. Kapolres Dumai AKBP Donald Happy Ginting SIK MSi membenarkan adanya kasus KDRT tersebut, setelah mengalami kejadian tersebut, korban melaporkan suaminya yang melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). “Usai menerima laporan, tim opsnal Polsek Bukit Kapur melakukan penangkapan terhadap tersangka pembacokan, Selasa (18/7) kemarin,” ujarnya. Dijelaskan identitas tersangka berinisial SU alias ujang (45), sementara korban bernama Mariani (27), keduanya merupakan warga Jalan Panam RT 17

Kelurahan Bukit Kayu Kapur. Ini terjadi berawal kedua pasangan suami istri (pasutri) ini kedatangan tamu yang merupakan rekan suaminya korban, berjumlah empat orang diantaranya tiga orang laki-laki dan satu orang perempuan. “Keempat orang tamu tersebut bermaksud meminta tolong ke Ujang untuk dicarikan rumah kontrakan, namun saat itu sang istri yang melihat kedekatan suami bersama tamu wanita tersulut merasa cemburu dan minder masuk ke kamar,” tuturnya. Usai tamu mereka pulang, korban yang juga istri dari

tersangka tersebut marah dan pertengkaran hebat pun tidak terhindarkan. “Tak tahan melihat suara yang keras dan pertengkaran SU suami korban pun langsung kalang kabut menendang gelas hingga pecah dan meraih sembilah samurai yang terpajang di dinding rumah lalu mengayunkannya ke arah sang istri,” sebutnya. Saat itu Mariani sempat mengelak, namun akhirnya mengenai pinggang sebelah kanan dan menyebabkan luka robek dengan 18 jahitan bagian luar dan 3 jahitan dibagian dalam. “Setelah dilaku-

kan penyelidikan akhirnya tim opsnal Polsek Bukit Kapur berhasil menangkap pelaku pembacokan pada Selasa (18/7/) sore di Jalan Arifin Ahmad Kelurahan Mundam, Kecamatan Medang Kampai, “ kata Donald. Akibat perbuatannnya pelaku di sangkakan dengan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga atau penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 44 ayat 1 UU no. 23 thn 2004 ttg penghapusan kekerasan dalam rumah tangga atau pasal 351 ayat 1 KUHP. “Saat ini kami tengah melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tuturnya.(ksm)

Bobol Rumah, 2 Pengangguran Dibekuk DURI (RP) - Tim Opsnal Polsek Mandau, Senin (17/7) dinihari lalu, berhasil membekuk dua tersangka pembobol rumah milik Volly Sartika di Jalan Tribrata Duri, pada Sabtu malam (15/7) lalu sekitar pukul 21.00 WIB. Kedua tersangka adalah warga Kelurahan Pematang Pudu, Duri. Masing-masing BH (20) warga Jalan Rangau KM 4 dan ES (18) warga Jalan Sakura. Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo SIK menyebut, kedua tersangka beraksi di rumah korban ketika rumah itu rumah ditinggal kosong pemiliknya. Begitu penghuni kembali, sejumlah barang berharga didapati sudah raib. Korban pun melapor ke Polsek Mandau. Menindak lanjuti laporan itu, sekitar pukul 00.15 WIB dinihari kemarin, Tim Opsnal Polsek Mandau melakukan penyelidikan lapangan. Berdasarkan informasi, kedua pelaku sedang berada dirumah terduga BH (20) di Jalan Rangau KM 4. Setelah memastikan segalanya, tim Opsnal Polsek Mandau dibantu jajaran Restik Polres Bengkalis langsung melakukan penggerebekan. Kedua pelaku BH dan ES berhasil diamankan. Mereka tak berkutik. Petugas juga menyita sejumlah barang bukti diduga hasil kejahatan. Antara lain TV LCD merek Sharp, TV LCD merek LG, jam tangan merek Sheen, kalung batu akik, serta uang tunai Rp225 ribu. “Setelah diinterogasi, kedua pelaku mengakui perbuatan pencurian yang mereka lakukan. Pelaku dan barang bukti langsung dibawa ke Polsek Mandau guna penyidikan dan proses hukum lebih lanjut,” ucap Kapolsek Kompol Ricky Ricardo SIK.(sda)

Target PAD IMB Rp12 Miliar, Baru Terealisasi Rp672 Juta DUMAI (RP) - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Dumai, tidak bisa berbuat banyak terkait dengan target pendapatan asal daerah (PAD) dari sektor izin mendirikan bangunan (IMB) yang dibebankan. Dari target Rp12 miliar, dinas yang dipimpin Hendri Sandra itu baru menerima Rp672 juta. Persoalannya tersebut dikarenakan DPMPTSP Kota Dumai hanya memberikan surat IMB sementara kepada Investor. Bahkan PAD yang didapat hanya dari izin pembangunan ruko dan rumah pribadi yang PAD nya cukup kecil. “Persoalan RTRW belum tuntas, itu membuat investor seperti dibidang properti atau bidang industri belum berani berinvestasi,”ujar Kepala Bidang Perizinan dan Non Perizinan DPMPTSP Kota Dumai Said Effendi. Ia mengatakan hingga saat ini pihaknya sudah mengeluarkan sebanyak 112 IMB Sementara di Kota Dumai. “Kita optimis, jika RTRW selesai makanya PAD bisa lebih maksimal,” tuturnya. Saat ini pihaknya akan fokus pada PAD dari sektor perizinan lainnya, untuk memaksimalkan PAD di DPMPTSP. “Masih banyak sektor perizinan lainnya, itu bakal kita lebih maksimal lagi,” tutupnya.(hsb)

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

HASANAL BOKIAH/RIAU POS

DILIBURKAN: Karena khawatir pembangunan proyek revitalisasi ruang kelas lama membahayakan murid, pihak SDN 011 terpaksa meliburkan muridnya, Rabu (19/7/2017).

Terganggu, Murid SDN 11 Dumai Diliburkan DUMAI (RP) - Aktivitas belajar mengajar di SDN 011 Jalan Tenaga Kelurahan Dumai Kota harus terganggu. Bahkan murid di sekolah tersebut terpaksa diliburkan karena pembangunan proyek revitalisasi SDN 11 yang sedang berlangsung. Seperti pada, Rabu (19/7) kemarin pihak sekolah terpaksa memulangkan muridnya lebih cepat dan bakal meliburkan sekolah untuk beberapa hari. Hal itu dilakukan demi keselamatan para murid, pasalnya pembongkaran ruangan kelas baru oleh pihak kontraktor

diduga kurang mengutamakan keselamatan. “Ada empat ruang yang dibongkar, tiga ruangan untuk ruangan belajar dan satu ruangan yang digunakan untuk kantin dibongkar, akan dijadikan ruangan baru,” tutur Waka Kurikulum SDN 11, Resti Ningsih. Untuk murid yang ruangan belajarnya di bongkar untuk sementara digabungkan dulu, menjelang ada solusi dari pihak dinas. “Memang tidak efektif, tapi mau seperti apa lagi,” terangnya. Ditempat yang sama Kepa-

la SDN 11 Muhammad Sapir mengatakan, pihaknya terpaksa mengambil kebijakan bersama komite sekolah untuk meliburkan murid. “Kami tidak ingin pembongkaran ruang ini membahayakan murid, karena safety pembongkaran kurang memadai,” terangnya. Ia mengatakan, terkait hal tersebut pihaknya sudah melaporkan ke Disdik baik secara tertulis dan lisan. “Kami tentunya melaporkan ini supaya ada tindakan, bagaimana anakanak kami belajar kedepannya selama proses pembangunan

nanti, tidak mungkin selama itu diliburkan,” sebutnya. Untuk saat ini pihaknya memang mengambil kebijakan untuk meliburkan sekolah sampai selesai pembongkaran ruang kelas yang lama. “Kami berharap Disdik turun ke lokasi, supaya ada solusi,” tuturnya. Sementara itu, Kabid SD Disdikbud Kota Dumai Deddy mengatakan memang Pembangunan proyek revitalisasi SDN 11 itu sudah mulai dikerjakan. “Memang sejak Senin lalu sudah dikerja, saat ini tahap pembongkaran kelas lama,” ujarnya.

Ia juga mengakui pihaknya sekolah memang sudah menyampaikan mengambil kebijakan meliburkan aktivitas belajar mengajar. “Ya memang harus diliburkan, demi keselamatan murid, nanti solusinya kami akan koordinasi dengan sekolah terdekat yakni MI taufiqiyah. Untuk sementara itu yang bisa kita lakukan,” terangnya. Terkait pembangunan proyek, pihaknya meminta agar pemenang proyek mengutamakan keselamatan dan mengerjakan sesuai bestek.(hsb)

Polongan Air Buangan Ditutup, Tempat Usaha Warga Terendam

HASANAL BOLKIAH/RIAU POS

BERSANDAR: Kapal tanker bersandar di Pelabuhan Dumai yang menjadi salah satu pelabuhan jalur internasional ekspor impor CPO dan sejumlah kapal besar bersandar di pelabuhan, Selasa (18/7/2017).

DURI (RP) - Polongan air buangan ditutup pihak perusahaan, akibatnya sejumlah pemilik usaha di pinggir jalan lintas Duri-Pekanbaru tak berapa jauh dari simpang Polsek Mandau mengalami kerugian. Pasalnya, tempat usaha mereka tergenang air. Ketinggian air mencapai sebetis hingga sepaha orang dewasa. “Ini sudah seminggu. Air tak surut-surut. Dalam bengkel saya, air setinggi lutut. Sejak buka bengkel disini tahun 2005, baru kali ini seperti ini. Dulu ada juga banjir. Tapi air hanya numpang lewat saja. Tak lama kemudian surut. Tiga mobil terendam di bengkel ini. Satu sudah saya bawa pulang. Dua lagi masih terendam,” kata Su-

wardi (57). Menurut pemilik bengkel mobil Riau Jaya ini, dirinya sudah menyampaikan persoalan ini ke Lurah setempat serta camat Mandau. Tapi belum ada solusi. Juga tak jelas mau dituntut ke siapa kerugian yang diderita sejumlah pemilik usaha yang mengontrak. “Kalau ditaksir, kerugian saya mencapai Rp15 juta,” ujar Wardi. Selain Wardi, dua pemilik usaha lain juga menderita kerugian. Usaha bunga Lestari Subur milik Hendra paling parah kondisinya. Banyak bunga mahal serta bibit tanaman buah yang terendam. Sebagian bisa diselamatkan. Kerugian tidak sedikit. Tempat usaha itu kelihatan sepi, Selasa (18/7)

petang. Hendra tak berhasil dijumpai. Sementara usaha pembuatan batako coran semen milik Eka di sebelah pembibitan bunga Lestari Subur pun tergenang. Tak ada aktivitas disana. Pemilik usaha pun tak kelihatan. Sedangkan Syafrizal, pemilik 12 kolam ikan di bagian belakangnya, juga ikut dilanda kecemasan. Karena kalau air dari area PT Chevron di sebelah kolamnya naik sehasta lagi, seluruh ikannya bakal terancam hanyut dan rugi besar. “Bila itu terjadi, kerugian saya tidak sedikit. Kalau ditotal, ikan dalam seluruh kolam ini harganya Rp300 juta lebih,” tutur Syafrizal.(sda)

 TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

28

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

132 Penghuni Sialang Bungkuk Masih Berkeliaran Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

SEBANYAK 132 orang narapidana dan tahanan rumah tahanan (Rutan) kelas II B Sialang Bungkuk, Kecamatan Tenyanan Raya, Pekanbaru masih berkeliaran. Mereka belum berhasil ditangkap pasca kabur massal yang terjadi di Rutan tersebut pada Jumat (5/5) lalu. Kapolresta Pekanbaru Kombes

Pol Susanto SIK MH mengatakan, berdasarkan data terbaru napi dan tahanan yang kabur beberapa waktu lalu sebanyak 473 orang. Namun 341 orang telah berhasil ditangkap maupun menyerahkan diri. "Saat ini masih ada 132 napi yang masih berada di luar," ujar Kombes Pol Susanto, Rabu (19/7) kemarin Terhadap napi yang masih berada diluar sebut pria yang akrab

disapa Santo itu, pihaknya masih melakukan pengejaran dan memburu napi. "Tim yang sudah kita bentuk masih melakukan pengejaran dan pemburuan," ungkapnya Sambung Kapolresta Pekanbaru, pihaknya meminta para napi dan tahanan yang masih berada di luar untuk segera menyerahkan diri. Selain itu, dia juga meminta kerja sama pihak keluarga mengin-

formasikan keberadaan para napi. "Kita minta mereka menyerahkan diri," pinta Santo Dijelaskan dia pada, Sabtu (15/7) lalu, pihak mem-backup Kementrian Hukum dan HAM (Menkumham) dalam pemindahan sebanyak 58 tahanan, guna pemulihan keamanan Rutan Sialang Bungkuk. "Waktu pemindahan memang ada sedikit kerusuhan, tapi sudah

bisa diatasi. Kini kondisi Rutan telah dalam kondisi kondusif," paparnya Sementara itu, Kepala Divisi Pemasyarakatan Pekanbaru Lilik Sujandi menyebutkan, ada beberapa tuntunan dari para napi mengenai fasilitas Rutan yang tidak terakomodir. "Setelah diselidiki ternyta ada penyalahgunaan wewenang oleh oknum pihak Rutan sehingga

terjadi pemberontakan," sebut Lilik Ditambahkan dia, pemberontakan itu juga terjadi akibat diskriminasi, kekerasan serta over kapasitas setiap kamar yang ditempati para narapidana. "Untuk itu kita melakukan upaya-upaya perbaikan baik sumber daya maupun sistem. Kita juga melibat masyarakat disekitar Rutan untuk ikut memantau kinerja kami," tutupnya.(*3/ksm)

Dua Mahasiswa Kantongi 50 Butir Pil Ekstasi KOTA (RP) - Peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) jenis ekstasi di Kota Pekanbaru berhasil diungkap Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau. Dua orang mahasiswa dibekuk Selasa (18/7) dini hari di dua lokasi yang berbeda. Dua orang yang jadi tersangka dalam kasus ini, berinisial MG dan SU, dua orang mahasiswa dari dua universitas ternama di Pekanbaru. Pengungkapan terhadap jaringan dua orang ini bermula dari informasi masyarakat tentang aktifitas peredaran narkoba yang melibatkan keduanya. Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, Rabu (19/7) mengungkapkan, dari dua tersangka ini, yang pertama kali ditangkap adalah MG. Penangkapan dilakukan oleh petugas yang melakukan penyamaran Selasa (18/7) dini hari pukul 00.30 WIB. ‘'Tersangka MG diamankan di samping SPBU Jalan Wonosari Kelurahan Tangkerang Selatan. Dari tangan tersangka diamankan barang bukti 50 Butir ekstasi merk B 29 di dalam sebungkus rokok,'' paparnya. Saat diamankan, MG sempat bernyanyi. Dia menyebut nama SU

sebagai sumber ekstasi yang ada padanya. Pengejaran kemudian dilakukan terhadap SU yang terdeteksi berada di sebuah tempat hiburan malam di Jalan Kuantan Raya. ''Dari SU diamankan barang bukti seperempat butir pil ekstasi warna hijau merk B 29. Di tempat tersangka berada, ditemukan lagi disela-sela meja yang di dalam room sebanyak dua butir pil di duga ekstasi,'' jelasnya. Usai penangkapan, kedua tersangka kemudian digiring ke Ditres Narkoba Polda Riau untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Selain ekstasi, turut diamankan pula dari tangan kedua tersangka barang bukti satu unit Handphone merk Xiaomi, satu unit motor kawasaki KLX warna hijau hitam BM 5703 DE yang digunakan untuk mengantar ekstasi dan satu unit handphone merk Blackberry. ''Para tersangka akan kita jerat dengan Pasai 114 ayat (2) juncto pasal 112 ayat (1) undang - undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Pengembangan kini masih dilakukan untuk menelusuri jaringan peredaran narkoba yang ada pada tersangka,'' tutup Guntur.(ali)

SYAHRUL MUKHLIS/RIAU POS

DITANGKAP WARGA: Seorang pelaku jambret ditangkap warga di Jalan HR Soebrantas, Pekanbaru dan nyaris diamuk massa, Rabu (19/7/2017).

REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI ď Ž

DEFIZAL/RIAU POS

GUNAKAN JALUR LAMBAT: Meskipun sudah dibuat peraturan larangan berjualan, namun pedagang kaki lima (PKL) tetap berjualan di Jalur lambat Jalan Soekarno-Hatta depan Pasar Pagi Arengka Pekanbaru, Rabu (19/7/2017).

Berkas Kasus Gudang Avian Terancam Dikembalikan KOTA (RP) - Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) kasus dugaan pelanggaran izin lingkungan pergudangan Avian terancam dikembalikan dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau ke Polda Riau. Pasalnya, hingga kini penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) tak juga melakukan penyerahan berkas tahap I. Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) sendiri sudah dikirimkan Polda Riau ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau 19 Januari 2017 lalu. Dalam kasus ini, sudah ditetapkan Firdaus CES (FC) mantan Kepala Dinas Tata Ruang dan Bangunan (Distarubang) Kota Pekanbaru sebagai tersangka. Sementara itu, dalam SPDP yang diterima Kejati Riau, PT PK sebagai perusahaan pengelola juga ditetapkan tersangka. Harusnya, sebulan berselang penyerahan tahap pertama sudah dilakukan. Kepala Seksi Penerangan Hu-

kum (Kasi Penkum) dan Humas Kejati Riau Muspidauan kepada wartawan, Rabu (19/7) kemarin mengatakan, pihaknya sudah mempertanyakan perkembangan hasil penyidikan perkara (P-17) pada Penyidik Ditreskrimsus.''Belum ada balasan atas P-17 itu. Kalau tidak salah, Februari kemarin dikirim,'' katanya. Komplek Pergudangan Avian terletak di Jalan Siak II, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. Pelanggaran diduga terjadi terkait Undang-Undang No.32/2009 tentang lingkungan hidup. Diduga pergudangan seluas 40 hektare yang terletak di Jalan Siak II itu tidak memiliki analisa mengenai dampak lingkungan(amdal). FC dijerat Pasal 40 ayat (1) juncto Pasal 111 ayat (2), sementara PT PK dijerat Pasal 36 ayat (1) juncto Pasal 109. Kasus ini terungkap dari laporan salah satu Lembaga Swadaya

Masyarakat (LSM) ke Polda Riau awal 2016 silam. Pasalnya, usaha atau industri yang memiliki lahan yang luasnya 10.000 persegi meter dan produk yang berbeda hanya dilengkapi 1 atau 4 Amdal. Di samping itu, pengelola kompleks pergudangan diduga juga menyalahi Peraturan Daerah (Perda) Kota Pekanbaru Nomor 14 Tahun 2000 tentang Izin Bangunan Dalam Daerah kota Pekanbaru. Di dalam Pasal 56 Perda Nomor 14 Tahun 2000 tersebut ditegaskan sebuah bangunan yang bersepadan dengan sungai yang memiliki kedalaman lebih dari 3 meter, ditetapkan 10 meter, dihitung dari tepi lanjur pengamanan sungai pada waktu ditetapkan. Di lapangan, jarak sempadan antara bangunan gudang, apalagi di gudang Blok FF dengan bibir sungai, tidak lebih dari 2 meter. Meski belum ada amdal tapi kompleks tersebut sudah mendapat Izin

Mendirikan Bangunan (IMB). Sesuai aturan, P-17 itu harus ditanggapi dalam waktu 90 hari. Jika tidak juga ditanggapi, Jaksa Peneliti akan mengembalikan SPDP yang diterima.''Sesuai ketentuan, 30 hari setelah SPDP kalau penyidik tidak juga melakukan tahap I, kita kirimkan P-17. Jika tak juga ada tanggapan dalam 90 hari, kita akan kembalikan SPDP-nya. Saat ini, Jaksa Peneliti tengah berkoordinasi terkait hal itu,'' papar Kasi Penkum. Terpisah, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo SIk saat dikonfirmasi menyebut, penyerahan tahap I memang belum dilakukan. Dia mengklaim penyidik masih harus mengumpulkan keterangan ahli.''Kita masih harus mengumpulkan keterangan ahli dari Kementrian Dalam Negeri. Ini untuk mendalami peraturan daerah yang mengatur tentang izin lingkungan itu. Kita mau mencari pidananya,'' singkatnya.(ali)

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

HALAMAN 29

Manis Etnis

Tetap

31

meski

Beda

persen Zetizen pernah punya pacar beda etnis.

Aditya Alfarino, SMAN 2 Palu

Putus karena Ditentang Orang Tua

IN a relationship, differences should not matter. Yap, perbedaan dalam berpacaran emang bikin hubungan lebih seru. Perbedaan etnis, misalnya. Nah, kalau termasuk di antara 31 persen Zetizen yang punya pacar berbeda etnis, kamu pasti hafal tuh sama suka dukanya. Wah, kira-kira gimana sih cerita mereka yang menjalani hubungan dengan perbedaan kebudayaan, bahasa, sampai warna kulit ini? (raf/ c22/als)

Cupid emang nggak bisa menentukan dengan siapa dan kapan kita jatuh cinta. Hal itu juga dirasakan Aditya asal Poso, Sulawesi, dengan seorang cewek keturunan Tionghoa. ’’Berkat dia, aku bisa bahasa Mandarin loh,’’ ujarnya bangga. Sayangnya, hubungan mereka harus kandas karena izin orang tua. ’’Orang tuanya cuma pengin dia pacaran sama cowok dari etnis yang sama,’’ tutur Adit yang harus putus setelah sebulan berpacaran.

Alizya Janamulia, SMAN 3 Makassar

Oktaviona Ainun, Universitas Palangka Raya Bertengkar karena Nggak Paham

Ikut Upacara Adat Keluarga Pacar Cewek keturunan Gowa (Sulawesi) dan Jawa ini lagi pacaran sama seorang cowok Arab. Meski berbeda etnis, hubungan mereka udah terjalin selama empat tahun loh. ’’Aku pernah ikut di acara pernikahan saudaranya. Di situ aku berusaha memahami upacara adat yang belum pernah kutahu,’’ ungkap Alizya. ’’Doi pernah menghadiahi baju, padahal hal itu dianggap pamali. Karena takut bikin sakit hati, ya udah aku terima aja,’’ tutur Alizya. Bagi dia, saling memahami perbedaan merupakan kunci mempertahankan hubungan.

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 13%

SMA

MODEL: ANASTASIA BLANCA (UNIVERSITAS KRISTEN PETRA SURABAYA) DAN ADHNAN ALI (SMAN 15 SURABAYA)

FOTOGRAFER: IVAN/ZETIZEN TEAM LAYOUT: FIKRI /ZETIZEN TEAM

66%

KULIAH

21%

Jenis Cewek kelamin Cowok

58% 42%

Usia 12–15 tahun

23%

16–18 tahun

Putus Aja Ga Ya?

HAI zetizen team Riau. Salam semangat guys. Kali ini kita membahas mengenai tema yang sangat dekat dengan Gen Z, yakni romansa teman dekat di kalangan Gen Z. Hanya saja, dalam menjalin hubungan pertemanan yang mengarah ke percintaan remaja kerap dilanda kerikil kecil. Misalnya, perbedaan paham atau perbedaan pandangan. Nah untuk yang satu ini, perlu disikapi dengan bijak ya guys. Perbedaan ras dan etnis tentunya bukan kata yang asing bagi kita ya guys. sering kali kehidupan kita dikaitkan dengan ras dan etnis. untungnya di indonesia tidak terlalu dibeda-bedakan. Kehidupan kita tentunya berbeda dengan negara asing, yang mengaggap kalau kulit hitam itu lebih berkuasa. padahal di amerika hanya ada dua ras, putih dan hitam. beruntung kita yang ada

di indonesia beragam suku dan budaya tapi saling menghargai guys. Kelompok etnis lebih cenderung kepada kepercayaan, nilai dan norma, kebiasaan serta kebudayaan dengan anggota lainnya karena persamaan latar belakang guys. Nah, di dalam asmara banyak juga perbedaan etnis ini guys. Bahkan ada sebagian Gen Z memilih untuk putus ketika beda pandangan tersebut. Lalu perbedaan ras adalah persamaan berdasarkan garis biologis seperti keturunan atau genetika. contohnya, ras kaukasia yang berkulit putih seperti orang korea, ras negroid berkulit hitam seperti orang negro atau amerika aslinya, ras mongoloig berkulit kuning seperti orang melayu guys. Pada dasarnya ras itu ibarat suku dan etnis ibaratnya bangsa. jadi etnis dan ras itu akan selalu

berkaitan. Tapi, sejatinya sebagai Gen Z kita tidak perlu mengambil pusing terkait hal tersebut. So can be happy aja guys. Seperti yang disampaikan salah seorang Zetizen Team Riau Ade. Menurutnya, perbedaan paham atau pandangan itu dalam menjalin hubungan itu bukanlah sesuatu yang patut diperdebatkan. Beda pandangan seh biasa aja. Tapi memang menurut keluarga ku apalagi menjalin hubungan hindarin deh. Ya tapi ga perlu sampe putus ya guys,hehe,’’ ujar Ade anak muda yang pernah menjalin hubungan beda etnis tersebut. So, ketika Gen Z berhubungan dengan seseorang beda etnis, alangkah lebih baiknya kamu kembali deh mikirin buat ngelanjutin ini semua guys. And yang terpenting tetap prioritaskan belajar dalam menggapai masa depan ya guys.(c/rio)

GET READY! Zetizen National Challenge 2017 PENDAFTARAN MULAI

REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI 

HARI INI

Oktaviona yang asli Jawa cukup beruntung ketemu cowok suku Banjar. Dengan perbedaan etnis, Oktaviona tahu budaya-budaya baru dari pacarnya itu. ’’Aku pernah diajari bikin kain sasirangan sama dia. Excited sih karena aku nggak pernah tahu tentang kain tersebut,’’ ungkapnya. Meski belajar banyak hal baru, hubungan mereka harus berakhir sebelum setahun. ’’Waktu ketemu, kami sering nggak paham sama omongan, bahasa, dan logat satu sama lain. Akhirnya, kami sering bertengkar deh,’’ ujarnya.

”Gak pernah ngejalin hubungan beda etnis. Tapi kala iya ya putus aja seh, ngapain dipertahanin kalau beda pandangan ke depan’’ KIKI RAHAYU

61%

19–20 tahun

16%

JUMLAH RESPONDEN 1.490 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

EXPLORE – DEAR YOU

PUNYA PACAR BEDA ETNIS, INI YANG PERLU KAMU PERHATIKAN DI Indonesia sebagai negara multietnis, kemungkinan kamu punya pacar beda etnis itu bakal gede banget. Hal tersebut bikin kamu dan pasangan punya kebiasaan dan tata krama yang beda. Biar hubungan kalian tetap harmonis, selalu perhatikan hal-hal berikut ini ya!

WEEKLY CHALLENGE SESSION 30 SEBAGAI cowok, rambut itu jadi indikator kerapian yang sering banget dinilai orang. Jadi, pastiin selalu rambutmu rapi dan keren. Yuk, tunjukin style rambutmu plus cerita di balik style-mu itu! Sepuluh Zetizen terunik bakal memenangkan pomade keren dari @sbagrooming.

”Menurut aku dalam pacaran beda keyakinan hal biasa kecuali udah merid. Dibawa santai aja guys’’ RISKI NALDI FIND MORE ON:

zetizen.com

• Learn new cultures • Meet new friends • Visit adventurous place Siapkan aksi positif kalian, satu aksimu menginspirasi sekitarmu. Baca terus update-nya di

zetizen.com TATA LETAK: EKO FAIZIN 


METROPOLIS

30

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Jukir llegal Beraksi di Pasar Pagi Arengka Laporan AFIAT ANADA, Kota

HAMPIR setiap hari, terutama di pagi hari, jalur lambat Pasar Pagi Arengka dipenuhi ribuan sepeda motor. Terlihat belasan pemuda tanpa atribut resmi memungut upah parkir. Pantauan Riau Pos di lapangan, upah parkir diminta kepada pengendara motor, baik roda dua maupun empat yang sedang mengeluarkan motornya dari area pinggir jalan jalur lambat tersebut. Pengendara didominasi oleh para pedagang dan pengunjung pasar. Padahal di area ini, larangan parkir sudah terpasang jelas. Tidak adanya petugas yang menjaga juga menjadi penyebabkan nekatnya para pemilik kendaraan bermotor untuk memarkirkan motornya tidak sesuai tempatnya. Akibatnya, kemacetan pun tidak terelakan.

Riau Pos sempat menghampiri salah satu juru parkir liar, Rahman (33) pada Rabu(19/7). Ia menuturkan, bahwa sudah 3 tahun belakangan ini menjadi juru parkir, tanpa dibekali tanda pengenal diri dan karcis parkir serta tanpa menggunakan baju kuning. “Tidak ada pekerjaan lain, penghasilan ini juga lumayan,” ujar Rahman. Setiap harinya ada ratusan kendaraan bermotor yang memarkirkan di lahan parkir. “Yang penting saya kasih makan anak dan istri saya dari hasil yang halal,” ujar Rahman sambil pergi untuk mengejar motor yang akan meninggalkan lokasi parkirnya. Akibatnya, jalur lambat Pasar Pagi Arengka kerap terjadi kemacetan. Kondisi kendaraan yang terparkir di sana acap kali melampaui ba-

tas jalan. Sehingga kendaraan yang hendak melewati lokasi tersebut sering terperangkap. Terlebih saat jam sore hari. Di mana intensitas kendaraan yang lewat bisa sangat banyak. Menanggapi permasalahan tersebut Kepala UPTD Parkir Dishub Pekanbaru Bambang mengatakan, bahwa lokasi parkir di sana sudah sangat sering dilakukan penertiban. Bahkan terakhir pihaknya sudah membuat batasan parkir ke arah jalan dengan menggunakan sebuah tali. “Terakhir kami sudah minta pengelola parkir agar bikin batas permanen. Saat itu semua sepakat bahwa batas parkir kendaraan tidak boleh melewati pembatas jalan,” ujarnya. Jika memang kondisi parkir disana kembali semrawut, artinya dikatakan Bambang ada oknum pengelola parkir

yang melanggar perjanjian sebelumnya. Maka dari itu dalam waktu dekat pihaknya akan kembali melakukan pantauan ke lokasi untuk memastikan kondisi parkir disana. Jika terbukti, maka pihaknya akan segera memanggil si pengelola dan diberi surat peringatan secara tertulis. Jika peringatan tersebut tidak di abaikan maka UPTD Parkir sendiri akan mengambil langkah tegas. Seperti pemberian rekomendasi pencabutan izin pengelolaan parkir di lokasi tersebut. ‘‘Di sana terdapat beberapa juru parkir. Jadi dalam waktu dekat kami akan turunkan Tim lagi kesana untuk mengecek kondisinya. Kalau memang ada pelanggaran tindakan seperti yang saya sampaikan tadi akan dilakukan,” tambahnya.(cr5/ksm)

FOTO BERSAMA: Pengurus yayasan dan unsur pimpinan Ponpes Dar El Hikmah berfoto bersama dengan pembina Yayasan, Hj Maryani (tengah) usai Haul Pertama Syekh Alkabir H Abdullah, di Ponpes Da El Hikmah Pekanbaru, beberapa hari lalu.

MHD AKHWAN/RIAUPOS

BELUM DIPERBAIKI: Warga melintas di atas jembatan patah di aliran anak Sungai Sail di Jalan Kembang Harapan yang tak kunjung diperbaiki, Selasa (18/7/2017).

Terbatas Anggaran, Pemeliharaan Simpang Tabek Gadang Kurang Optimal KOTA (RP) - Jelang hari raya Idul Fitri lalu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau memang sudah memulai perbaikan dan pemeliharaan jalan di Simpang Tabek Gadang. Khususnya ruas Jalan Soebrantas yang bergelombang. Namun karena keterbatasan anggaran, perbaikan belum berjalan secara optimal. Hal tersebut diakui Kepala Dinas PUPR Riau, Dadang Eko Purwanto saat berbincang dengan Riau Pos Rabu (19/7). Menurutnya atas pekerjaan di ruas tersebut dilaksanakan UPT II dibawah instansi yang dipimpinnya.

Memang karena keterbatasan anggaran dan rentang waktu pekerjaan, mengakibatkan pemeliharaan kurang optimal. “Memang terburu-buru, nanti akan diperiksa lagi. Paling tidak lubang jalan sudah ditutupi, memang anggaran terbatas atas pekerjaan tersebut,” kata Dadang. Diceritakannya, pekerjaan untuk memperbaiki ruas Tabek Gadang tersebut mulai dibenahi sejak jelang Hari Raya Idul Fitri. Disepakati bersama tim khususnya UPT II yang diinstruksikan untuk ditambal. Saat itu lanjutnya pekerjaan dengan Cutting di sisi ruas bergelombang

di Simpang Tabek Gadang ditangani. “Kalau tersedia (anggaran, red) nanti dibenahi lagi. Seiring waktu kalau kendaraan lewat, nanti bagus,” tambahnya. Sementara disinggung perbaikan Jalan Soebrantas yang masih bergelombang arah dari Pasar Pagi Arengka ke Panam. Menurut Dadang terkait reservasi pemeliharaan jalan dan jembatan serta jalan gelombang memang anggaran minim. “Kalau nanti dalam pembahasan anggaran ada. Penanganan Over Lay, serta Cutting (memotong, red) yang beralur di ruas tersebut akan dibena-

HUMAS PONPES DAR EL HIKMAH

Dari Haul Pertama Syekh Alkabir H Abdullah Pendiri Ponpes Dar El Hikmah

Dikenal Dermawan dan Disenangi Semua Orang

Kendati sudah setahun meninggal dunia, Syekh Alkabir H Abdullah terus disebut-sebut. Sosoknya tidak mudah dilupakan. Oleh keluarga, guru dan karyawan Pondok Pesantren (Ponpes) Dar El Hikmah, termasuk ribuan santrinya. Laporan HENDRAWAN, Kota

RIBUAN santri berkumpul di Masjid Jami’ Ponpes Dar El Hikmah pada Senin (17/7) malam. Semua khusuk membaca yasin, tahlil, tahmid dan berdo’a untuk sang pendiri yang telah mendirikan Pondok Pesantren tersebut pada 8 Agustus 1991 silam. H Abdullah tidak sekedar pendiri dan pemilik Yayasan Nur Iman Pekanbaru yang menaungi pesantren yang berada di Jalan Mayar Sakti Panam itu. Almarhum adalah orang tua, guru sekaligus kawan bagi keluarga, guru, karyawan, alumni dan para santrinya. Semasa hidup pria yang juga kerap disapa Haji Dullah Uban ini dikenal humoris, cepat akrab dengan siapa saja. Seperti diutarakan alumni Pertama pesantren tersebut yang kini menjadi salah seorang Pimpinan, Yasmar SSos MPdI, H Abdullah tidak pernah pilih-pilih orang untuk diajak bicara dan

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

bergaul. Dirinya juga selalu menghadirkan kehangatan dan keceriaan, karena memang dirinya seorang yang suka berkelakar. Maka tidak heran menurut Yasmar H Abdullah disukai semua orang. Peringatan haul pertama yang digelar pada malam itupun digelar dengan dihadiri keluarga dan diikuti semua santri. Ini untuk mendoakan sekaligus mengenang jasa besar H Abdullah pada pondok pesantren tersebut. Pada malamnya, juga digelar kembali napak tilas bagaimana H Abdullah mendirikan Pesantren tersebut dengan biaya yang diperolehnya sendiri. Semangat Abdullah menurut Yasmar hanya satu, bagaimana anak-anak di Provinsi Riau bisa berilmu, cerdas dan Islami. ‘’Sebelum mendirikan Pondok Pesantren Dar El Hikmah Pekanbaru, H Abdullah memang sudah terkenal dermawan. Beliau terkenal suka menyekolahkan anak-anak dari Riau ke Pulau Jawa, terutama Pondok Modern Gontor. Sangking seringnya sampai-sampai Pimpinan Gontor pada waktu itu bertanya kepada beliau. Pak Haji, mana yang lebih baik, membawa anak-anak Riau sekolah disini, atau Pak Haji mendirikan Pondok Pesantren di Pekanbaru?,’’ napak tilas Yasmar yang juga diceritakannya dihadapan para santri

pada Peringatan Haul Pertama malam itu. Pertanyaan inilah yang membuat H Abdullah berpikir untuk mendirikan Pondok Pesantren di Riau. Sebuah Pondok Pesantren Modern. Sang pendiripun mulai mendirikan Yayasan dan membangun fasilitas berupa asrama santri dan guru serta lokal untuk belajar di tanah miliknya sendiri di kawasan Panam. Ini merupakan langkah awal dari tekadnya tersebut. Sampai pada suatu ketika H Abdullah bertemu dengan sejumlah tokoh Riau yang berkarir di Jakarta seperti Prof DR H Satria Effendi. Dari Prof Satria, H Abdullah dipertemukan dengan Pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah Jakarta, KH Mahrus Amin. Maka pada tangaal 8 Agustus 1991, atas kerja sama dengan Darunnajah maka berjalanlah program pendidikan di Pondok Pesantren Dar El Hikmah Pekanbaru dengan jumlah santri awal sebanyak 26 orang yang berasal dari Panti Asuhan Kasih Ibu Bangkinang. Cita-cita Abdullah memberikan pendidikan agama Islam intensif bagi anak-anak Riau dalam konsep pendidikan Pesantren tercapai. Dar El Hikmah Pekanbaru tumbuh pesat. Pada 1994 jumlah santri mencapai 400 orang dan banya menerima tamu besar dari dalam dan luar

negeri. Seperti Mentri Agama sampai Duta Besar Arab Saudi dan Mesir. Kini pesantren tersebut tercatat memiliki 1400 santri aktif untuk jenjang pendidikan MTs, MA dan SMK. Semua mondok di pesantren. Beberapa tahun terakhir, Dar El Hikmah mengembangkan sayapnya dengan mendirikan TK dan SD IT yang membuat peserta didiknya rata-rata pertahun mencapai 2000 orang. ‘’Semangat Syeikh H Abdullah mendirikan pondok pesantren ini karena adanya panggilan agama dan tuntutan untuk selalu menjaga Aqidah sebagai seorang muslim dan mukmin. Ini dilakukan semata-mata untuk amal. Karena dengan mendirikan Pondok Pesantren akan melahirkan banyak kader bangsa yang beriman, bertaqwa, berkualitas dan madiri. Jasa beliau sangat besar, kebaikan beliau tidak mudah dilupakan orang, terutama kami yang merasakan sendiri,’’ kata Yasmar. Kini Yayasan Nur Iman Pekanbaru berada dibawah pimpinan Putra sulung H Abdulllah, H Amrasul ST MT. Amrasul bersama Pimpinan lainnya seperti Aman Suardi SE MM terus menjaga semangat dan cita-cita luhur H Abdullah yang akan terus tumbuh dan terpantri di Pesantren tersebut sebagai ladang amalnya di akhirat.(ksm)

 TATA LETAK: SYUKRI


metropolis

Riau Pos KAMIS, 20 JuLi 2017

31

Penderita DBD Sudah 386 Orang Laporan SAKIMAN, Kota

Memasuki pekan ke-28, warga Kota Pekanbaru yang terserang penyakit akibat gigitan nyamuk Aides Aegepty sudah mencapai 386 orang. Minimnya upaya dari Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru dalam pencegahan menjadi penyebabnya. Sebab kembali ada penambahan penderita DBD sebanyak sembilan orang, tersebar di Kecamatan Pekanbaru Kota 1 orang, Bukitraya 2 orang, Tenayan Raya 5 orang dan Payung Sekaki 1 orang. Sementara 386 orang penderita DBD berada di Kecamatan Sukajadi 15 orang, Senapelan 28 orang,‎ Pekanbaru Kota 19 orang, Rumbai Pesisir 17 orang, Rumbai 26 orang, Limapuluh 22 orang. Lalu Keca-

matan Sail 3 orang, Bukitraya 62 orang, Marpoyan Damai 49 orang, Tenayan Raya 51 orang, Tampan 50 orang dan Kecamatan Payung Sekaki 44 orang. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru drg Helda S Munir tak menampik bila jumlah penderita DBD setiap pekan mengalami peningkatan. Namun jika dibandingkan dengan pekan sama pada tahun lalu, jumlah penderita DBD justru mengalami penurunan. “Pekan ke-28 jumlah penderita DBD berjumlah 386 orang, Jika dibandingkan pada tahun sebelumnya jumlah penderita DBD mencapai 707 orang. Ini artinya mengalami penurunan,” ungkapnya kepada Riau Pos, Rabu (19/7). Menurut Helda, untuk menekan DBD di Pekanbaru pihaknya su-

dah melakukan beberapa upaya, mulai dari melakukan sosialisasi gerakan satu rumah satu kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) di 12 kecamatan. Sebab menurutnya pencegahan awal mesti dilakukan dari lingkungan rumah. “Kami juga ada melakukan sosialisasi pembuatan lavitrap atau perangkat nyamuk dan fogging,” papar Helda. Ia juga meminta kepada masyarakat rutin melakukan 3 M Plus dan menggelar gontong royong secara berama membersihkan lingkungan sekitar tempat tinggal. “Kami minta masyarakat menjaga kebersihan lingkungan rumah. Menekan penderita DBD ini harus dilakukan secara bersama-sama, antara pemerintah dan masyarakat,” jelasnya. Ia juga mengimbau masyar-

akat apabila ada anggota maupun pihak keluarga dengan ciri-ciri terserang DBD agar segera membawa ke puskemas terdekat guna mendapatkan pertolongan medis. “Terkadang masyarakat menganggap terserang DBD hanya demam biasa saja, sehingga penangananya sering terlambat, apabila ada menderita gejalanya agar secepat membawa ke puskesmas terdekat,” saran Helda. Jangan Tunggu Meninggal Banyaknya warga bertumbangan akibat DBD membuat Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Marlis Kasim geram. Padahal dijelaskannya, anggaran penanganan DBD untuk Diskes Pekanbaru pada 2017, telah ada. Ia mengaku bingung dengan kebijakan yang dibuat berdasarkan inisiatif dari Diskes

Pekanbaru itu. “Anggarannya kan sudah ada. Ini (penanganan DBD, red) sudah dianggarkan. Sudah ada pada 2017. Jadi anggaran itu mau dikemanakan. Nyawa orang ini,” tegasnya. Melihat banyaknya persoalan yang timbul akibat DBD setiap tahunnya, Marlis meminta kepada pemegang kebijakan di Pemko Pekanbaru dalam hal ini Wali Kota Pekanbaru, segera mengambil tindakan apabila ada anak buahnya yang tidak beres dalam bekerja. ‘’Kalau Diskes Pekanbaru masih diam di tempat, kami minta Wali Kota kembali meninjau ulang SK Kadis Kesehatan itu. Kami minta masyarakat Pekanbatu yang terkena DBD segera melapor ke DPRD,” tukasnya. Sebagaimana diketahui, korban yang meninggal dunia aki-

bat terjangkit DBD sampai saat ini tidak ada yang bertambah. Masuk pekan ke-28, hanya dua korban meninggal pada bulan Mei dan Juni 2017 lalu. (*3/man)

TPA jadi Rumah Kedua bagi Anak

DEFIZAL / Riau Pos

anak jalanan: Dua orang anak jalanan berkeliaran dan mengamen di dekat perhentian lampu merah Jalan Soekarn Hatta - Soebrantas, Pekanbaru, Selasa (18/7/2017).

Keceriaan anak anak balita terlihat di Tempat Penitipan Anak (TPA) MansionKidz. Ada yang asyik bermain, menggambar dan melakukan berbagai kegaitan menyenangkan lainnya. Namanya TPA, tentu tidak ada orang tua di sana. Yang ada hanya para pengasuh yang disapa Bunda. Meski tidak sedang bersama orangtua, anak-anak tersebut tetap bisa tertawa. Para Bunda siap menghibur mereka, mengajarkan banyak hal dan mengasuh mereka. Dikatakan oleh pemiliki dari TPA tersebut, Inda Milsa Amelia Novizar SGz, pihaknya memang berupaya memberikan pelayanan terbaik. Sehingga anak-anak merasa seperti berada di rumah sendiri. “Kami tidak ingin TPA menjadi tempat yang ditakuti anak. Sehingga sebisa mungkin kami rancang, agar TPA ini nyaman dan betah buat anak. Berbagai fasilitas kita lengkapi. Seperti kamar tidur dengan AC, ruang bermain outdoor dan indoor serta kegiatan yang

menyenangkan,” terangnya. Para Bunda yang bertugas mengasuh anak-anak ini juga dipilih secara selektif. Dikatakan Inda, ia memilih perempuan yang memiliki kesabaran tinggi dan rasa cinta terhadap anak. Dengan begitu, orangtua tidak perlu risau selama anak mereka dititipkan. Adapun waktu penitipan mulai dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB. Selama itu, anak-anak diperlakukan seperti halnya orangtua memperlakukan mereka di rumah. Mereka diajak main, diberi sarapan, makan siang dan snack sesuai usia, diajak tidur siang, belajar dan mandi sore. Sampai akhirnya dijemput oleh orangtua. Tidak ada syarat khusus bagi orangtua jika ingin menitipkan anaknya. Cukup survei dan isi formulir. Jika dirasa cocok, anak bisa langsung dititip. “Saat ini ada sekitar 40 anak yang kita tampung. Background orangtuanya memang dari or-

angtua pekerja. Jadi dari jumlah tersebut, kami kelompokkan lagi berdasarkan ratio usia. Usia termuda dua bulan dan paling tinggi 5 tahun (praTK). Yang bayi, sama bayi. Yang di bawah 1-2 tahun lain lagi kelompoknya dan begitu seterusnya. Dengan begitu, mereka mendapatkan teman bermain yang seusia,” papar lulusan Pendidikan Gizi Kesehatan Universitas Gadjah Mada ini. Soal biaya, orangtua harus merogoh kocek Rp900 ribu hingga Rp1 juta untuk satu bulan masa penitipan. Variasi biaya juga dibedakan berdasarkan usia. Namun, untuk durasi penitipan, TPA Mansionkidz tidak menerima penitipan harian. Dengan alasan jika harian, kasihan anaknya harus berpindah-pindah lingkungan dalam waktu yang cepat. Menyoal soal perizinan, Inda mengaku izin usahanya baru sampai level kelurahan. Usaha yang sudah dibangun sejak 2012 lalu ini memang memiliki rencana untuk melanjutkan izinnya hingga ke level

Targetkan Raih Kota Layak Anak Kategori Madya Sambungan dari hal. 25 untuk memperhatikan fasilitas yang tentunya sangat penting untuk keberlangsungan tingkat kesejahterahan anak, seperti puskesmas dan juga sekolah. Terlebih saat ini Pekanbaru sendiri memiliki visi sebagai Smartcity yang Madani. Artinya, lanjut Firdaus, dengan mengedepankan prinsip masyarakat yang madani diharapkan tumbuh kembang anak di Pekanbaru dapat terkontrol dengan baik. Sehingga bisa menjadi generasi penerus yang memiliki peran dalam membangun Pekanbaru ke depannya. LBP2AR Siap Dilibatkan Untuk menciptakan Kota Pekanbaru sebagai kota layak anak, dinilai masih jauh panggang dari api. Hal ini tercermin dari gambaran yang diberikan Lembaga Bantuan Perlindungan Perempuan dan Anak Riau (LBP2AR). Anak-anak masih banyak berkeliaran tanpa pengawasan orangtua. Baik itu di jalanan yang jadi Pak Ogah, mengemis dan sebagainya

sampai yang keluyuran di warnet sambil merokok kadang masih berseragam sekolah. Menciptakan situasi agar Pekanbaru lebih layak anak menurut Ketua LBP2AR Rosmaini didampingi Wakil Ketua LBP2AR Mirshal, pemerintah yang bisa menciptakan situasi tersebut lewat berbagai kebijakan. Mulai dari mencegah anak-anak keluyuran di warnet maupun di jalan. Ia juga mengingatkan peran orangtua dalam hal ini. ‘’Yang mengecewakan, ketika anak mengemis di jalan, jadi Pak Ogah itu seperti dibiarkan bahkan kita melihat seperti sengaja diperdayakan oleh orangtua mereka. Kami mengimbau agar pemerintah segera melakukan penertiban dan razia, baik di warnet maupun di jalanan. Saya sudah sampaikan kepada Satpol PP, kami siap dilibatkan kapanpun. Razia malampun kami akan turun,’’ sebut Rosmaini. Satu kejadian terakhir yang sempat membuat Rosmaini begitu shock. Itu terjadi belum lama ini ketika ia melewati persimpangan Tabek Gadang yang

lampu lalu lintasnya padam. Ia melihat dengan mata kepalanya sendiri anak-anak yang jadi Pak Ogah baku hantam hanya karena uang Rp1.000. ‘’Mereka itu benar-benar baku hantam dan berduel, bukan bercanda hanya karena salah satu temannya tidak terima yang lain mengambil uang Rp1.000 dari membantu lalu lintas di sana. Itu contoh kecil saja bagaimana kalau kita biarkan anak-anak itu dibiarkan berkeliaran di jalan. Bagaimana kalau mereka di sana sampai tengah malam?,’’ sebutnya. Rosmaini mengaku sudah pernah membicarakan hal ini ke Dinas Sosial. Ia menyayangkan dinas terkait terkesan lambat mengambil tindakan. Kalau alasan orangtua membiarkan anak mereka mencari uang di jalanan karena alasan ekonomi, Rosmaini dan lembaga siap membantu. ‘’Saya siap mengajarkan orangtua mereka membuat kue kalau mereka perlu, supaya kondisi ekonomi mereka terangkat. Agar anak mereka tidak di jalanan. Yang saya sedih itu, adap-

ula anak-anak yang mengendong balita. Lihat usianya itu, mengurus dirinya sendiri saja tidak bisa, mengendong anak kecil pula di jalan raya. Kalau tertabrak atau kenapa-kenapa nanti bagaimana?,’’ katanya. Rosmaini menyebutkan, terkait gembel dan pengemis usia anak-anak mereka tidak bisa melakukan tindakan. Karena LBP2AR merupakan lembaga yang mendampingi dan memberikan bantuan serta perlindungan. Maka bila ingin berbicara kota ramah anak, maka lindungi dulu anak-anak yang ada di jalanan dan di warnet. ‘’Di warnet itu harusnya terus dilakukan razia dan ditekankan pada pemiliknya warnetnya agar buka warnet sesuai aturan. Saya berharap pemerintah lebih tegas, bila ke dapatan anak-anak pakai baju sekolah di warnet, atau mereka buka melewati ketentuan, langsung dikenakan sanksi, setidaknya teguran. Jadi bila kembali terulang bisa langsung dikenakan sanksi yang lebih berat,’’ sebutnya. Soal warnet ini memang menurut Rosmaini sedikit

JCH Direncanakan Berangkat 30 Juli Sambungan dari hal. 25 juga sedang melaksanakan proses penyusunan pramanifest kloter sesuai jamaah yang paspornya sudah ada visa. “Insya Allah direncanakan

akan mulai kami berangkatkan 30 Juli nanti,” ungkapnya lagi. Sementara itu saat disinggung berapa paspor dan visa yang sudah terbit untuk saat ini bagi JCH Kota Pekanbaru, Defilzon mengatakan sejauh

ini lebih kurang 884 CJH yang telah diterbitkan dari jumlah 1.074 orang. Ia juga mengimbau selain melakukan persiapan, JCH juga diminta agar menuntaskan imunisasi vaksinisasi meningitis di Dinas Kese-

dilematis. Namun ia yakin semua warnet mau bekerja sama. Apalagi pelaku usaha warnet dan permainan itu juga mencari makan. Ia tidak menentang adanya warnet dan tempat permainan, selama itu sesuai dengan aturan dan jam bukanya sesuai ketentuan. Pemenuhan Hak Anak Tanggung Jawab Bersama Puncak Hari Anak Nasional (HAN) hanya menghitung hari lagi. Peringatan itu akan dilakukan pada 23 Juli 2017 mendatang. Provinsi Riau khususnya Kota Pekanbaru akan menjadi tuan rumah dalam penyelenggaran HAN 2017 ini. Dengan diselenggarakan acara HAN itu, Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Nofrizal mengatakan agar hak-hak anak-anak dapat diterpenuhi di Kota Pekanbaru. Ia juga mengungkapkan, hal tersebut bukan hanya menjadi tanggung jawab orangtua saja, tetapi juga menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. “Ini menjadi tanggung jawab kita bersama dalam memberi pendidikan, hak perlakuan yang layak dari setiap masyarakat,

hak mendapatkan ruang bermain, mendapat perlindungan dari tindak kekerasan dan penyimpangan seksual,” jelasnya kepada Riau Pos, Rabu (19/7). Nofrizal, mengingatkan agar pemerintah tidak hanya dalam bentuk slogan saja dalam memberi perlindungan terhadap anak dari tindak kekerasan dan seksual tetapi ini harus disampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat. “Ya, jika perlu itu dijadikan program baik itu pemerintah aparatur maupun program dari juru-juru dakwah karena ini sangat penting dan harus disampaikan kepada masyarakat luas, agar tindak kekerasan terhadap anak tidak terjadi di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya. Selain itu ia juga mengungkapkan saat ini banyak hak-hak anak belum didapatkan dalam berlalu lintas seperti tidak adaya zebra kros dan batas zona aman bagi anak sekolah yang dibuat di jalan-jalan di depan sekolah-sekolah untuk menjaga keamanan dalam menyeberang. “Contohnya dalam berlalu lintas anak-anak juga harus mendapat haknya dan jangan sampai hak tersebut tera-

baikan. Makanya ini menjadi tanggung jawab kita bersama terutama pemerintah untuk memberi kenyamanan anakanak di berbagai aspek kehidupan,” terangnya lagi. ‎Polresta Upayakan Pencegahan secara Prefentif Dalam pada itu, Polresta Pekanbaru mengedepankan fungsi Satuan Bimbingan Masyarakat (Binmas), unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) serta Bhabinkamtibmas dalam pencegahan tindakan kriminalitas yang dilakukan anak maupun yang dialami anak. Hal ini diungkapkan Waka Polresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinta SIK kepada Riau Pos, Rabu (19/7). Ia mengatakan, pihaknya melakukan kegiatan penyuluhan yang bersifat prefentif berupa sosialisasi kunjungan ke sekolah dan kampus. “Kegiatan itu memberikan edukasi dan pencerahan terhadap anak di bawah umur, agar tidak melakukan tindakan kriminalitas, jangan mudah percaya dengan orang asing yang mengaku dari utusan orangtua atau keluarga yang memberikan sesuatu dan mempengaruhi,” ujar Edy

hatan Pekanbaru. Dimana sebelumnya data yang diperoleh dari Diskes saat ini terdapat 30 orang JCH yang belum melakukan pemeriksaan kesehatan lanjutan di Diskes dari 55 JCH yang sebelumnya.(man)

Tower Depan SD 187 Disegel Sambungan dari hal. 25 tidak ada kami akan pelajari titik mana yang boleh didirikan tower. Di sana peran dinas teknis. Yang penting saat ini sudah kami tangani, kami minta pemilik tower bisa langsung ke Satpol PP. Gak usah menunggu surat panggilan,”katanya. Jika tenggat waktu yang telah diberikan tidak diindahkan oleh pengelola, maka pihaknya akan mengambil langkah pembongkaran terhadap tower. Dimana hal tersebut sudah pernah dilakukannya pada tower yang berdiri di Jalan Singgalang IV, Kecamatan Tenayan Raya.”Jika berkaca pada pembongkaran sebelumnya, kami kasi waktu 4 bulan. Kalau tidak ya bongkar,” tambahnya. Sementara itu Kepala SDN 187 Legiyem menuturkan bahwa pendirian tower sebelumnya sudah mendapat penolakan dari pihak sekolah. Namun karena pihak pengelola bersikeras, ia kemudian membiarkan pelaksanaan pembangu redaktur: ade chandra

nan tersebut. Karena pengelola mengatakan sudah mengantongi izin dari pimpinan yang lebih tinggi dari dirinya. Diakui Legiyem, lahan yang dimiliki SDN 187 memang milik Pemko Pekanbaru. Maka dari itu ketika disampaikan kepadanya bahwa sudah ada izin dari pimpinan yang lebih tinggi, Legiyem tidak dapat berkutik lagi. “Kami senang kalau Satpol PP sudah melakukan penyegelan. Jangan salah, kami dulu sudah tolak pembangunan tower ini. Tapi kata Pak Edwin itu dia enggak perlu izin dari saya. Karena pimpinan yang lebih tinggi sudah memberi izin,” tuturnya. Saat ditanyai siapa pimpinan tertinggi yang dimaksud, Legiyem enggan menyampaikan. Ia hanya memaparkan bahwa lahan yang dimiliki SDN 187 milik pemko.”Lahan ini kan milik pemerintah,” tambahnya. Sementara itu, Samingin, warga Jalan Kayu Putih, RT 01 RW 06 Kelurahan Bina Widya merasa heran. Pasalnya pihak pengelola pendirian tower telekomunikasi di SDN 187

mengatakan kepadanya akan dibangun lampu penerangan jalan. Namun yang berdiri pada kenyataannya adalah sebuah tower telekomunikasi. Bahkan izin yang dimintai oleh pengelola tower kepada dirinya juga terkesan aneh. Hanya menyodorkan kertas kosong. “Saat itu saya dikasi tahunya lewat lisan. Penjelasan mengenai pembangunan tower itu. Jadi setelah diterangkan, waktu itu sama Pak Edwin, saya disodorkan kertas kosong. Disuruh tanda tangan di sana. Karena sudah di jelaskan secara lisan, makanya saya tanda tangan,”ujarnya saat ditemui Riau Pos, Rabu (19/7). Lebih lanjut diceritakan oleh Samingin, rencana pembangunan tersebut sudah berlangsung sejak satu bulan sebelum Ramadan beberapa waktu lalu. Tepatnya di sekitar Mei 2017. “Kalau tahu yang dibangun untuk tower telekomunikasi kami gak akan kasi izin. Tapi yang mereka terangkan ke kami kan lain. Mereka mau bangun penerangan jalan. Ya

kami kasihlah,”sebutnya. Memang sore itu, Samingin bersama beberapa warga sekitar sedang berada di SDN 187. Kedatangan warga bertujuan untuk menyaksikan langsung penyegelan tower yang berdiri di halaman sekolah tersebut. Terpisah, Plt Kadiskominfo Eka mengaku memang permasalahan tower merupakan kendali dari pihaknya. Namun semenjak ia menjabat sampai saat ini belum ada rekomendasi izin tower. Karena sedang dilakukan moratorium soal pendirian tower. Menurutnya, jika keberadaan tower mendapat penolakan dari masyarakat maka pihak penegak perda harus melakukan penertiban. “Sekarang kan lagi moratorium. Jadi gak ada satupun tower yang saya kasi rekomendasi izin. Artinya begini, kalau seandainya dulu dia sudah dapat izin tapi baru bisa bangun sekarang ya kami akan cek. Tapi kalau sama sekali belum ada izin ataupun IMB tiba-tiba berdiri, ya bongkar,” tegasnya. (nda)  tata letak: yaya


ALUMNI

32

P

Riau Pos KAMIS, 20 JULI 2017

Dra Hadiati MM‎

Dr H Mas’ud Zein MPd Â

(Manajemen Universitas Riau, 1980)

(PAI UIN Suska Riau, 1990)

Menjaga Profesionalisme

ROFESIONALISME menjadi modal utama bagi Hadiati dalam menjalani karir. Sebagai dosen ia memberikan yang terbaik kepada para mahasiswa di Program Studi Manajemen Universitas Lancang Kuning (Unilak). Namun sebagai seorang yang memegang posisi fungsional dan bertugas memberikan pelayanan pada proses administrasi di kampus, ia juga berpegang pada prinsim profesionalisme.  â€˜â€™Kalau saya profesional saja. Ketika di kantor yang bertugas memberikan pelayanan kepada mahasiswa, maka berikan pelayanan yang terbaik sesuai tugas dan fungsi. Jika di kelas, maka berperan pula secara profesional di kelas sebagai dosen,’’ terangnya. Bagi Hadiati, ada perbedaan antara dirinya sebagai dosen dan sebagai Sekretaris Program Studi. Masing-masing punya prinsip yang dipegang teguh. Terutama ketika berada pada posisi harus melayani Program Studi. Ia harus bertindak ses-

uai dengan prinsip mengedepankan pelayanan dan memudahkan berbagai urusan dosen dan mahasiswa. Sementara di kelas ia harus pula mampu mengayomi dan mengarahkan mahasiswa dalam proses transfer pemikiran dan keilmuan. Dengan menjaga profesionalisme, maka sistem yang sudah berjalan dapat terjaga sesuai semestinya. Ia bersama pengisi posisi fungsional masing-masing sama-sama  saling bekerja sama membantu kemajuan. Apalagi Fakultas Ekonomi Unilak menurut Hadiati sedang menargetkan akreditas yang lebih baik, dari Akreditas B yang saat ini diraih. Maka tidak ada kata lain selain tampil profesional

Selalu Evaluasi Diri

dan bekerja keras dengan semua elemen fakultas. Hadiati beruntung bertemu jodoh yang berprofesi tidak jauh berbeda. Ibu tiga anak ini bertemu jodohnya Drs Bambang MM ketika mereka sama-sama di Universitas Riau. Sekampung, awalnya mereka tidak saling kenal. Merantau ke Pekanbaru dan mengambil kos yang tidak berjauhan, mereka bertemu di Gang Melayu, Gobah, kawasan kos-kosan mahasiswa Universitas Riau di masa silam. Mantan Gubernur Riau Rusli Zainal yang juga alumni Fakultas Ekonomi Universitas Riau, pada suatu masa dulu juga pernah kos di sini. Dari sana Hadiati dan Bambang yang sama-sama berasal dari Tanjungbatu Kundur, Kepulauan Riau saling kenal. Singkat cerita, mereka sama-sama membangun karir di Unilak di bidang yang berurusan dengan administrasi sesuai jurusan masing-masing. Saling memahami dengan karir, Hadiati dapat menjalankan profesinya dengan mulus. Baik sebagai dosen setelah diangkat jadi dosen tetap pada 1996 maupun setelah dipercaya menjabat sejumlah posisi. Pada 1998 ia dipercaya menjadi Wakil Dekan II. Kemudian dari 2008-2016 dipercaya menjadi Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Unilak.  Ketika sudah melewati dua periode, Hadiati masih dipercaya untuk ikut mengembangkan Unilak. Kini posisinya Sekretaris Program Studi. â€˜â€™Apapun pekďż˝erjaan dan posisi yang penting amanah,’’ ujarnya.(end)

 Â?  Â? Â?  Â?  ­ € €  Â‚ € ƒ „€‚ ‚ ƒ €

MAS’UD Zein mengawali perjalanan akademisnya di Tadris (pendidikan) Matematika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Riau yang kala itu masih bernama IAIN Susqa Pekanbaru. Mendapat gelar sarjana muda (BA), Mas’ud meneruskan transfer ke pendidikan Agama Islam (PAI) di Perguruan Tinggi yang sama hingga meraih gelar Drs. Mas’ud muda tidak hanya kuliah. Begitu dirinya terdaftar sebagai mahasiswa pada 1990 tersebut, ia juga bekerja sebagai guru honorer di MTs dan SMP yang ada di Pekanbaru. Kecerdasannya di bidang matematika mengilhami Mas’ud mendirikan lembaga kursus Tarbiyah Mathematics Course di Kampus IAIN Susqa. Sebagai guru, Mas’ud merupakan salah satu senior di bidangnya. Ia memiliki ciri khas dan pendekatan sendiri dalam mengajar. Perhatiannya pada dunia pendidikan dan mendidik sangat besar. Tidak heran selama aktif sebagai guru sekolah, ia tidak melewatkan setiap kesempatan untuk mengembang diri. Berbagai kegiatan pelatihan di bidang pendidikan rutin diikutinya. Pelatihan-pelatihan ini menurut Mas’ud tidak hanya sebagai wadah untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan dalam mendidik. Lebih dari itu juga sebagai bagian dari evaluasi diri sesuai dengan ucapan yang selalu disampaikannya dan menjadi ciri khas ‘’Mari Selalu Evaluasi Diri’’. Setelah menamatkan kuliah, ia bertugas sebagai PNS dan dosen tetap dengan mata kuliah Evaluasi Pendidikan di Fakultas Tarbiyah UIN Suska Riau. Pada 1993 ia dipercaya menjadi Sekretaris Jurusan Pendidikan Agam Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah hingga Nopember 1996. Untuk meningkatkan kemampuan, Mas’ud Zein juga tidak melewati kesempatan untuk mengikuti perkuliahan satu semester di McGill University, Canada. Bersambung dirinya juga mengikuti program pendidikan dari Departemen Agama RI di Yogyakarta. Sejalan dengan bidang keahliannya, Evaluasi Pendidikan, selalu mengevaluasi diri menjadi semacam prinsip bagi Mas’ud. Bagi dalam hal mendidik, memimpin dan menjalani hidup. Ia terus meningkatkan keilmuan dan kemampuan akademis dengan melanjutkan Study Magister bidang Evaluasi Pendidikan di Universitas Negeri Yogyakarta. Setelah meraih gelar Magister bidang Evaluasi Pendidikan, Mas’ud

DI GEDUNG KELAS BELAJAR: Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris UIN Suska Riau angkatan 2006, foto bersama di gedung kelas belajar di kampus UIN Panam pada 2009.

 Â? Â? Â? Â? ­ Â?Â?Â?Â? € Â?Â? ‚ Â? ƒ „ Â

langsung mendapat amanah untuk menjadi Ketua Program Studi Guru Madrasah Ibtidaiyah selama tiga tahun. Selama dua tahun kemudian, ia mendapat amanah lagi untuk mengisi posisi Wakil Dekan Bidang Akademis. Karirnya terus menanjak, hingga diamanahkan menjadi Dekan Fakultas Tarbiyah hingga 1996.   Pada 2013 ia kembali meneruskan pendidikan. Kini mengambil program doktoral bidang Pendidikan Agama Islam ini IAIN Imam Bonjol, Padang yang diselesaikannya pada 2013. Sepulang atau sesudah meraih gelar doktor tersebut, ia kembali diamanahkan untuk memimpin Fakultas dengan jumlah mahasiswa terbanyak di UIN Suska Riau, sebagai Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. â€˜â€™Evaluasi Pendidikan adalah

___

bidang saya. Jadi selain aktif sebagai dosen, saya juga aktif berada di pengurus inti pada Pusat Pengembangan Madrasah atau Madrasah Development Center di Kanwil Kemenag Riau sejak 2006. Sampai saat ini masih aktif memberikan pelatihan bagi guru madrasah atau sekolah,’’ sebut Mas’ud. Sebagai instrukturnya para guru di Riau, Mas’ud Zein merupakan pemegang sertifikat Master Trainer AUSAID kerja sama Australia-Indonesia. Guru matematika, guru agama, dosen Evaluasi Pendidikan dan instruktur para guru, Mas’ud juga seorang dekan yang cukup lihai berbahasa Inggris. Tidak jarang ia menjadi penguji ujian sarjana (munakasah) mahasiswa Bahasa Inggris yang tidak boleh menggunakan Bahasa Indonesia.(end)

DATABASE ___

Mailendra ST S1 Fakultas Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota UIR, 2011 Saat ini terdaftar sebagai mahasiswa S2 Undip Jurusan Planologi, 2017

ALUMNI UIN SUSKA RIAU FOR RIAU POS

ď Ž REDAKTUR: ADE CHANDRA

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.