2017 07 28

Page 1

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

JUMAT l 28 JULI 2017 l 4 ZULKAIDAH 1438

l TERBIT 32 HALAMAN

Rekomendasi Laik Sehat Tunggu Hasil BBPOM PEKANBARU (RP) - Pemeriksaan terhadap seluruh Kedai Kopi Kim Teng telah rampung. Namun untuk pengeluaran rekomendasi laik sehat, Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru menunggu hasil pengecekan sampel makanan dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Pekanbaru.Â ď Ž Baca Rekomendasi Hal. 3 Kantin

3

Kedai Kopi

Kafe

5

REKOMENDASI DITERBITKAN DINAS KESEHATAN

15

JanuariJuli 2017

Rumah Makan

15 MHD AKHWAN/RIAU POS

Kloter Perdana Terbang Pagi Ini Visa JCH Riau Tuntas JAKARTA (RP) – Suasana asrama haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis (27/7) mulai hidup. Sebanyak 386 jamaah calon haji (JCH) dan tujuh petugas dari kloter 1 DKI Jakarta sudah masuk ke asrama haji. Evaluasi pengelola asrama haji, JCH lebih disiplin dibanding tahun-tahun sebelumnya. ď Ž Baca Kloter Halaman 3

SUBUH ZUHUR ASAR 04.54 12.20 15.44 MAGRIB ISYA 18.26 19.38 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

PADAMKAN API: Tim Satgas Karhutla memadamkan api pada lahan gambut yang terbakar di Jalan Dharma Bakti RT 3 RW 2 Kelurahan Labuh Baru Barat, Payung Sekaki, Pekanbaru, Kamis (27/7/2017). Sulitnya sumber air membuat Tim Satgas kewalahan melakukan pemadaman.

Jangan untuk Pencitraan Tidak usah selfie atau pencitraan. Kalau mau memadamkan api bertahanlah di sana sampai api padam. NOVIWALDY JUSMAN Wakil Ketua DPRD Riau

Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru

MHD AKHWAN/RIAU POS

LIHATKAN GARAM: Seorang warga memperlihatkan garam halus dan garam kasar di Pasar Pagi Arengka, Pekanbaru, Kamis (27/7/2017). Terbatasnya stok membuat harga garam melonjak di pasar tradisional tersebut.

Kedai Kopi

225

Restoran

116

JUMLAH WAJIB PAJAK (WP) RESTORAN DAN KEDAI KOPI 847 WP aktif 931 WP tidak aktif 413 WP sudah tutup 402 WP tidak ditemukan tunggakan

TOTAL

Awal tahun ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menetapkan status siaga penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Status ď Ž Baca Jangan Halaman 7

Stok Terbatas, Harga Garam Melonjak

Isu Autis dan Microchip dalam Program Vaksin ’’UNTUK semua bunda yang akan melakukan imunisasi, harap hati2 ada vaksin yang berisiko anak AUTIS,’’ tulis salah seorang pemilik akun Facebook di statusnya. Beragam respons langsung muncul dalam kolom komentar. Kebanyakan semakin penasaran dan pesimistis.

Areal Konsesi Diduga Sengaja Dibakar

Izin Laik Sehat Diterbitkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Januari-27 Juli 2017)

2.593 WP

Rekomendasi laik sehat memang tanggung jawab Diskes. Nggak mungkin petugas kami yang tidak punya basic kesehatan melakukan pemeriksaan.� MUHAMMAD JAMIL Kepala DPMPTSP Pekanbaru

Kini kami menunggu hasil BBPOM untuk mengeluarkan surat rekomendasi laik sehat.�

PEKANBARU (RP) - Gagal panennya petani garam berdampak ke sejumlah daerah. Akibatnya penyedap rasa itu mulai sulit dan harganya melonjak di pasar tradisional. Termasuk di Pekanbaru. Pantauan di lapangan, Kamis (27/7),

HELDA S MUNIR Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru

ď Ž Baca Garam Halaman 7

SUMBER:OLAHAN BERITA/AIDIL ADRI

ď Ž Baca Isu Halaman 3

Jokowi: Itu Pertemuan yang Baik

BERBINCANG: Ketua Umum Partai Gerinda Prabowo Subianto (kanan) berbincang dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono saat tiba di Pendopo Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/7/2017).

Demokrat Sebut Jajaki Peluang Koalisi Pilpres MANUVER pertemuan SBY dan Prabowo mulai memanaskan suhu ď Ž Baca Jokowi Halaman 2 IMAM HUSEIN/JPG

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ď Ž TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2 Kasus Novel KPK Masih Percaya Polisi JAKARTA (RP) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum menunjukkan sikap tegas terkait perkembangan kasus penyiraman terhadap penyidik mereka Novel Baswedan. Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan masih optimistis kepolisian mampu mengungkap perkara yang sudah lebih 100 hari tersebut. “Kami masih memberi harapan besar mereka (polisi, red) akan mengungkap kasus itu (penyerangan Novel, red),” kata Basaria di Jakarta, Kamis (27/7). Padahal, sampai saat ini polisi belum menunjukan tanda-tanda akan menetapkan siapa pelaku penyerangan dan aktor intelektual di belakangnya. “Kami masih percaya kepada kepolisian,” ujarnya. Komisioner KPK berlatarbelakang jenderal polisi itu mengatakan, pihaknya berjanji akan kembali membicarakan progres penanganan kasus Novel. Pihaknya tidak ingin gegabah menyikapi lambatnya penanganan kasus Novel. “Karena bagaimanapun tindak pidana ini adalah kewenangan kepolisian,” ungkapnya. Terkait harapan masyarakat agar dibentuk tim gabungan pencari fakta (TGPF) independen, Basaria menyebut masih akan membicarakannya dengan pihak terkait. Yang jelas, kata dia, pihaknya masih percaya dengan kinerja kepolisian.(tyo/jpg)

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Jokowi: Itu Pertemuan yang Baik Sambungan dari hal. 1 politik jelang pesta demokrasi 2019. Hal itu pun tak luput dari perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kompetitor Prabowo di ajang Pilpres 2014 itu angkat bicara menanggapi pertemuan mantan rivalnya itu dengan SBY di Cikeas malam tadi. ’’Pertemuan para tokoh kan baik-baik sajalah,’’ ujarnya saat ditemui di Hotel Grand Sahid Jakarta, Kamis (27/7). Menurut Jokowi, pertemuan seperti yang dilakukan semalam merupakan hal yang wajar di negara demokrasi. ’’Pertemuan antarpartai, antartokoh, pertemuan apapun itu baik, asal untuk kepentingan negara dan bangsa,’’ tambahnya. Presiden Jokowi sendiri sudah sempat bertemu dengan Prabowo maupun dengan SBY Setahun belakangan. Diawali oleh saling kunjung antara Jokowi den-

gan Prabowo. Jokowi lebih dulu berkunjung ke kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, pada 31 Oktober 2016. Sekitar dua pekan kemudian, pada 16 November 2016, giliran Prabowo yang datang ke Istana Merdeka. Usai pertemuan dengan Prabowo, Presiden terus mengagendakan pertemuan secara bergantian dengan para pimpinan parpol. Mayoritas dengan parpol koalisi pemerintah. Rangkaian pertemuan itu ditutup pada 9 Maret lalu, saat Jokowi bertemu dengan SBY di Istana Merdeka. Meskipun demikian, hingga saat ini Jokowi tidak melakukan kunjungan balasan ke Cikeas. Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto menyebut pertemuan SBY dan Prabowo merupakan ajang komunikasi dua negarawan. Perbedaannya, Prabowo dalam posisi pimpinan partai

politik yang masih memiliki kans untuk maju sebagai calon presiden di Pilpres 2019 nanti. Bisa saja pertemuan keduanya membicarakan isu terkait itu. ”Pak Prabowo tentunya ingin meminta pandangan-pandangan. Termasuk juga hal yang berkaitan bagaimana memperoleh kemenangan terutama di Pilpres,” kata Agus di gedung parlemen, Kamis (27/7). Menurut Wakil Ketua DPR itu, hasil akhir pembahasan UU Pemi-

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

lu tentu memaksa setiap parpol untuk berkoalisi. Bisa saja, dalam pertemuan itu dibahas mengenai peluang koalisi. ”Seandainya mau berkoalisi sah-sah saja. Karena Gerindra dan Demokrat kalau koalisi sudah lebih dari 20 persen,” ucapnya. Namun, Agus tidak ingin berspekulasi apakah dalam pertemuan itu Demokrat juga akan memastikan dukungan kepada Prabowo. Sebab, Partai Demokrat sendiri juga berkeinginan mengajukan calon di Pilpres 2019. Hal

tersebut bahkan sudah digariskan dalam keputusan organisasi. ”Dalam rakernas di Lombok, Partai Demokrat memutuskan akan mengusung atau mendorong baik itu presiden, atau wapres dari internal,” kata Agus. Figur capres maupun cawapres, diyakini Agus, bisa mendongkrak raihan suara Partai Demokrat. Tolok ukurnya adalah hasil Pemilu 2014 lalu, dimana tanpa calon presiden yang digadang-gadang maju,

 TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Rekomendasi Laik Sehat Tunggu Hasil BBPOM Sambungan dari hal. 1 Kadiskes Kota Pekanbaru drg Helda S Munir mengatakan, pihaknya sudah turun ke lapangan mendatangi satu per satu outlet di Pekanbaru. “Kini kami menunggu hasil BBPOM untuk mengeluarkan surat rekomendasi laik sehat,” ungkap Helda. Hasil pengecekan di lapangan, kata Helda, pihaknya tidak menemukan masalah. Sebab seluruh sarana dan prasana yang ada di outlet Kim Teng sudah memenuhi standar laik sehat. Pemeriksaan dilakukan mulai dari seluruh alat-alat yang ada di dapur, karyawan, dan lainnya. “Semua sudah memenuhi standar laik sehat,” papar Kadiskes. Disampaikan Helda, pihaknya bersama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Polresta Pekanbaru melakukan pertemuan di Kantor Diskes. “Tadi (kemarin, red) kami juga sudah melakukan pertemuan dengan tim, membahas hasil pemeriksaan itu,” jelasnya. Apabila hasil sampel pengujian makanan dari BBPOM keluar, maka pihaknya me­ lakukan evaluasi. Evaluasi ini nantinya akan menentukan apakah Kim Teng menda­ patkan rekomendasi laik sehat atau tidak. Namun Helda belum bisa memastikan kapan rekomendasi itu keluar. Belum diterbitkannya izin laik sehat Kim Teng dibenarkan Kepala DPMPTSP Pekanbaru Muhammad Jamil. Karena untuk menerbitkan izin laik sehat itu, kata Jamil, harus ada rekomendasi laik sehat dari Diskes. Karena yang melakukan pemeriksaan di lapangan adalah Diskes. “Setiap izin usaha restoran ataupun kedai kopi itu wajib memiliki rekomendasi laik sehat dari Diskes,” kata Jamil saat berbincang dengan Riau Pos, kemarin. Artinya, jika rekomendasi laik sehat belum dikantongi instansinya, izin operasional

 REDAKTUR: RINALDI

Kloter Perdana Terbang Pagi Ini

Kim Teng belum bisa diter- Kota (Wako) Pekanbaru Fir- Sambungan dari hal. 1 bitkan. Karena hal tersebut merupakan prosedur wajib bagi sebuah restoran atau kedai kopi untuk melakukan aktivitas jual beli. Sementara owner Kedai Kopi Kim Teng Mulyadi Tenggana alias Awai mengatakan, pihaknya sudah melakukan perbaikan-perbaikan berdasarkan saran yang diminta Diskes. “Semua sudah kami ikuti. Mereka meminta kami agar tidak meletakkan air mineral langsung bersentuhan dengan lantai. Lalu tempat sampah mesti menggunakan plastik hitam dengan penutup. Itu sudah kami turuti,” ujarnya. Saat ini dia mengaku belum mendapat kepastian kapan surat rekomendasi laik sehat dikeluarkan. Meski begitu, dia berharap secepatnya agar bisa kembali membuka usaha. Mengenai perizinan yang telah habis masa berlakunya, Awai menegaskan, sudah mengajukan surat perpanjangan. “Kami ikuti semua aturan. Kami juga sudah mengajukan perpanjangan izin,” tutupnya. Di sisi lain Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Azharisman Rozie menuturkan, ada sekitar 2.593 wajib pajak (WP) restoran beserta kedai kopi yang terdaftar. Dengan rincian 847 wajib pajak yang aktif dan 931 WP tidak aktif. Keduanya telah dilakukan verifikasi lapangan oleh petugas pajak yang dimiliki Bapenda. Sedangkan sisanya ada sebanyak 413 WP yang sudah tutup. 402 WP tidak ditemukan serta 116 WP yang memiliki tunggakan, namun sudah tutup dan tidak ditemukan. “Memang kami akui, hanya sekitar 30 persen saja yang aktif. Sedangkan 70 persen, kami akan coba tuntaskan sesegara mungkin. Caranya kami data kembali apa dan kenapa? Dari sana nanti akan didapatkan data antara lain WP yang tidak ada usaha lagi. Atau WP yang tidak bayar,” jelasnya. Anak Anggota DPRD Juga Jadi Korban Keracunan akibat menyantap roti dari Kim Teng tidak hanya dialami Wali

daus MT dan Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru M Noer. Korban lainnya adalah Dea (26), anak anggota Komisi I DPRD Kota Pekabaru Pangkat Purba. Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) itu mengalaminya Jumat (7/7). Atau dua hari setelah yang dialami Wako dan Sekko. Dea menjelaskan, hari itu sekitar pukul 09.00 WIB dia memesan roti bakar di outlet Kim Teng Mall SKA melalui driver Go-Jek. Saat makanan pesanannya itu sampai di kediamannya di Jalan Satria, Kecamatan Marpoyan Damai, Dea langsung menikmatinya. Namun sekitar pukul 13.30 WIB, dia muntah-muntah hingga akhirnya dibawa ke Eka Hospital. “Setelah diperiksa dokter, saya dikatakan keracunan makanan,” jelas Dea bercerita melalui telepon selular kepada Riau Pos, Kamis (27/7). “Kalau muntah-muntah ada delapan kali, yang keluar bukan makanan lagi, tapi sudah air saja,” ujarnya. Namun setelah diberikan resep oleh dokter, keracunan yang dialaminya berangsur membaik. “Kalau pulihnya ada sekitar 6 jam, waktu itu saya sangat merasa kesakitan,” ujarnya. Ia menjelaskan, pada saat menyantap roti bakar yang sudah dioles selai sarikaya itu sudah merasakan adanya keganjilan. Namun ketika itu tetap saja memakannya. Dea mengaku Kim Teng memang sudah tidak asing baginya. Dia menyukainya sejak dibesarkan kedua orangtuanya. Sejak insiden ini dia merasa trauma bahkan takut mencoba lagi. Sementara Pangkat Purba meminta Pemko Pekanbaru melalui dinas terkait agar jangan membuka kran perizinan sampai uji laik dan kepatutan lulus dari instansi berwenang. “Ya kalau untuk bersihbersih saja tidak apa. Tapi kalau untuk buka jangan coba-coba,” ujarnya tegas.(*3/ nda/man)

3

Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Jakarta–Pondok Gede Marasakil Daulay mengatakan JCH datang bersama dengan koper dan tas tenteng. Kemudian seluruh koper dipersiksa oleh petugas dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Sedangkan JCH dan tas tentengnya langsung masuk menuju tiga unit gedung asrama (gedung A, B, dan C). Daulay mengatakan sampai sore hari, tidak ada persoalan signifikan dalam pemeriksaan barang bawaan JCH di koper. ’’Biasanya jika ada masalah, jamaah dipanggil lewat pengeras suara. Sampai sore ini tidak ada panggilan. Jamaah sudah disiplin,’’ katanya di media center asrama haji Pondok Gede. Dia menjelaskan untuk JCH yang masuk asrama haji Pondok Gede, sudah jarang membawa barang yang aneh-aneh. Seperti penanak nasi, benda tajam seperti pisau, dan perlengkapan masak lainnya. Namun tahun lalu, masih ada JCH yang tidak mematuhi ketentuan membawa rokok.

Pemerintah mengatur maksimal rokok yang boleh dibawa adalah 200 batang. Tetapi kadang ada yang membawa sampai sepuluh slop rokok. Sehingga jika ditotal isinya lebih dari 200 batang. Ke depan Daulay berharap JCH mematuhi ketentuan barang bawaan yang boleh di bawa di dalam koper. Selama di asrama haji, JCH juga diharapkan untuk memperbanyak istirahat. Tidak perlu jalan-jalan berkeliling asrama haji. Apalagi bagi calon jamaah yang sebelum masuk asrama menggelar tasyakuran. Dengan istirahat yang cukup, perjalanan udara dari Indonesia ke Arab Saudi sekitar 10 jam bisa berjalan tanpa ada gangguan. Imbauan supaya JCH beristirahat di kamar asrama, ternyata kurang dipatuhi. Masih banyak jamaah yang terlihat ngobrol-ngobrol di lobi dan pelataran gedung asrama. Bahkan ada yang menghabiskan waktu beberapa lama untuk menukar uang di lobi gedung asrama. Manajer Pusat Riyal Jakarta Fitri Ariyani mengatakan pecahan yang paling banyak diburu jamaah adalah uang kertas 1 riyal. Di tempat penukaran uang juga tersedia

pecahan uang kertas 5 riyal dan 10 riyal. Pecahan 1 riyal memudahkan jamaah untuk berbelanja atau sedekah selama di Arab Saudi. Fitri mengatakan uang living cost yang diberikan kepada JCH berjumlah 1.500 riyal dengan pecahan 500 riyal. Menurutnya pecahan 500 riyal terlalu besar, jika digunakan untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari. ’’Bagi jamaah yang sudah manula, sering kerepotan menghitung uang kembaliannya,’’ jelasnya. Dia mengatakan setiap hari menyiapkan 20 ribu riyal sampai 30 ribu riyal. Dengan nilai tukar sekitar Rp3.500 sampai Rp4.000 untuk 1 riyalnya. Visa Tiga Kloter Dijemput Visa dan paspor 11 kloter JCH Riau tuntas. Terakhir, Kamis (27/7) Kanwil Kemenag Riau menurunkan tim ke Jakarta menjemput sisa visa untuk tiga kloter. Dengan demikian seluruh persiapan jelang keberangkatan seluruh JCH Riau tuntas. Kloter pertama Riau atau Kloter II Embarkasi Batam mulai berangkat 31 Juli. Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Riau H Asril mengungkapkan seluruh persiapan sampai saat

ini tidak ada masalah. Tahun ini sekitar 5.048 JCH Riau berangkat ke Tanah Suci. “Semua paspor sudah selesai. Tiga kloter masih di Jakarta, anggota bidang haji sudah menjemput,” kata Asril. Kemudian untuk persiapan lainnya untuk koper dan buku manasik sudah diserahkan kepada masing-masing Kemenag kabupaten/kota. Informasi dari daerah sudah didistribusikan ke masi-masing JCH. “Kami juga sudah menyiapkan petugas di masing-masing kloter. Baik ketua kloter, pembimbing ibadah dan tim medis disiapkan petugas semuanya,” sambung Asril. Dikatakan Asril untuk pemberangkatan kloter I dari Riau adalah asal Pekanbaru. Dan termasuk dalam Kloter II Embarkasi Haji Batam. Seluruhnya JCH Kloter ini sudah mulai berangkat 31 Juli dari Pekanbaru. Kemudian menyusul berurutan 10 Kloter lainnya. “Diawali JCH Pekanbaru, kloter II dan III dengan selang waktu satu hari berangkat ke Tanah Suci. Kloter III masuk asrama 1 Agustus, sementara Kloter II pada hari itu sudah masuk Madinah,” jelasnya. (wan/jpg/egp)

Isu Autis dan Microchip dalam Program Vaksin Sambungan dari hal. 1 Silang sengkarut kabar tentang keamanan vaksin kembali mencuat kala pemerintah menggalakkan imunisasi measles rubella (MR). Vaksin itu sekarang sedang bikin ibu-ibu resah. Yang paling bikin resah, vaksin itu disebutkan bisa mengakibatkan autis. Mereka mendengar kabar tersebut dari media sosial. Sumbernya beragam. Salah satu yang paling berpengaruh adalah testimoni orangtua yang memiliki anak autis setelah divaksin MR. Testimoni itu dijadikan rujukan oleh pengguna media sosial lain untuk memberikan kesimpulan terhadap dampak vaksin MR. Termasuk menjawab ketika ada temannya yang menanyakan tentang hal yang sama. Keresahan menjadi-jadi ketika ada pengguna media sosial yang mencuplik hasil penelitian tentang dampak negatif vaksinasi MR. Diskusi pun semakin ramai. Mereka ragu setelah mendengar kabar dari media sosial.

Ramainya diskusi tentang dampak vaksin tidak terlepas dari hasil penelitian dr Andrew Wakefield. Andrew merupakan dokter bedah dari Inggris. Dia melakukan publikasi di jurnal Lancet pada 1998 mengenai hubungan vaksin mumps, measles and rubella (MMR) dengan penyakit saluran cerna dan autis yang dinamai dengan autistic enterocollitis. Publikasi itu berdasar data pada hanya 12 pasien. Direktur Surveilans, Imunisasi, Karantina, dan Kesehatan Matra Kementerian Kesehatan Elizabeth Jane Soepardi juga mengikuti penelitian Andrew. Dia menjelaskan, setelah Andrew merilis penelitiannya, ada 20 penelitian lain yang dilakukan untuk menguji kesahihannya. ’’Hasilnya, para peneliti tidak menemukan hal yang sama dengan penelitian Andrew,’’ ujarnya. Penelitian Andrew itu juga berbuntut. Dia dikeluarkan dari asosiasi dokter di Inggris. Dia juga tidak boleh melakukan praktik di Inggris. ’’Keputusan itu didasari

investigasi beberapa orang yang akhirnya mengetahui bahwa Andrew memanipulasi dan tidak sesuai dengan kode etik penelitian,’’ ucap Jane saat ditemui, Kamis (27/7). Jane menegaskan, vaksin MR tidak mengakibatkan anak terkena autis. Vaksin itu justru mencegah munculnya virus campak dan rubela. Karena itulah, pemerintah mengampanyekan vaksinasi tersebut. Menurut Jane, apa yang dilakukan Andrew merupakan kebohongan terbesar di dunia medis selama 100 tahun terakhir. Jadi, apakah Anda masih percaya bahwa vaksin MR yang diberikan pemerintah akan berdampak autis? Tidak hanya berdampak autis. Isu lama juga kembali menggeliat terkait dengan vaksin. Yaitu, kandungan bahan yang tidak halal. Ada yang menyebut berbahan babi, ginjal kera, dan lain-lain. Jane berani memastikan bahwa di dalam vaksin MR tidak ada kandungan babi sama sekali. Sebab, proses ternak virus rubela

dan campak tidak dilakukan di tubuh babi. ’’Virus rubela yang sudah dilemahkan diternakkan di stem cell manusia. Sementara virus campak yang sudah dilemahkan dikembangbiakkan di embrio ayam,’’ bebernya. Memang, label halal belum diberikan oleh MUI. Tetapi, vaksin tersebut tidak berasal dari babi. Dari sekian kabar palsu mengenai vaksinasi MR yang beredar, ada juga kabar yang menggelikan. Yaitu, kabar bahwa vaksin itu disebarkan ke dunia sebagai upaya negara Barat memasukkan microchip ke dalam tubuh manusia melalui vaksin. Chip mini itu kemudian masuk ke saluran darah manusia. Dari microchip tersebut, negara Barat bisa dengan mudah mengendalikan manusia. Salah satunya mengembangkan paham Zionis. Cerita itu mirip film Kingsman: The Secret Service. Bagaimana kalau ceritanya dibikin seperti sinetron Cinta Duo Juragan, ya? Pasti seru… (lyn/eko/gun/c19/fat/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


OPINI

4

Taj

u k

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

r e n can

A

Zionisme dan Sifat Serakah Kita SIKAP kejam Isreal terhadap warga Palestina, mendapat perlawanan dari sejumlah negara-negara berpenduduk muslim. PBB pun didesak agar bersikap tegas pada Isreal, namun tentara Israel semakin beringas. Belum lama ini, Isreal pun memblokade Masjid Aqsa, namun kemarin blokade ini akhirnya dibuka, itu pu setelah didesak oleh banyak negara. Demikianlah sikap keras dan serakahnya Isreal. Sikap keras Isreal ini sejalan dengan sifat mereka, yakni zionisme. Zionisme adalah gerakan nasional orang Yahudi dan budaya Yahudi yang mendukung terciptanya sebuah tanah air Yahudi di wilayah yang didefinisikan sebagai Tanah Israel. Mereka mengklaim bahwa Masjidil Aqsa dan sekitarnya itu milik mereka. Namun sikap

A

Elviriadi Doktor Lingkungan dan Pengurus Majelis Nasional Korps Alumni HMI (KAHMI)

ini bukan lagi sekadar ingin menguasai Masjidil Aqsa tetapi ingin menguasi dunia. Lihat saja bagaimana Amerika Serikat selalu tidak berkutik ketika berhadapan dengan Israel, karena pengusaha-penguasa besar di Amerika Serikat itu adalah orang Yahudi. Bukan hanya di Amerika, orang-orang Yahudi ini juga menguasai perdagangan internasional. Bahkan panggung politik di PBB pun bisa mereka mainkan. Uang bisa mengatur politik (kebijakan). Kata ahli manajemen Jepang, Kenichi Ohmae bahwa saat ini terjadi The End of The Nation State, masa berakhirnya batas-batas negara, semua bisa diatur. Penguasaha yang memiliki uanglah yang mengatur negara, bahkan lintas negara, karena tidak ada lagi batas negara. Nah, karena orang Yahudi ini banyak

yang menjadi pengusaha dan cerdas, maka batas negara tidak lagi hambatan, mereka bisa mengatur lintas negara. Masalahnya sekarang bukan soal Yahudi, sikap serakah zionisme itu mulai pula merusak sendi-sendi kehidupan di negara kita. Lihat saja sikap serakah para pejabat di negeri ini, mereka sudah digaji tinggi, tetapi anehnya tetap kurang, maka karena sikap serakah itu, mereka pun korupsi. Sikap serakah seperti zionisme itu juga menular ke politisi di negeri ini. Sehingga triliunan uang negara ditilap. Uang negara jadi ”bancaan” atau pesta, bagaikan makanan diperebutkan saat berpesta. Jangan heran kalau kasus KTP-el itu menyeret banyak kalangan politisi, yang sebenarnya mereka itu tidak miskin, mereka sudah kaya, tetapi karena sifat serakah yang ada

dalam diri mereka, maka mereka merasa tidak cukup, terus haus, bahkan jika meminum air laut pun masih kurang. Hausnya semakin terasa tatkala melakukan korupsi. Lagi-lagi ini disebabkan sikap serakah yang merasuki jiwa mereka. Sifat serakah juga merasuki perguruan tinggi. Perguruan tinggi jadi ajang perebutan jabatan, yang ujung-ujungnya berebut uang. Jika kalangan cendikiawan mengejek Yahudi itu serakah, sebenarnya tudingan itu pada diri mereka sendiri, sebab sifat serakah itu merasuki jiwa mereka. Perguruan tinggi tidak lagi mengedepankan ilmiah, tetapi geng antar-kelompok untuk merebut jabatan dari level tinggi sampai jabatan level terendah. Ruh ilmiah pun hilang dari perguruan tinggi. Sifat serakah bukan hanya merasuki

jenjang terendah di negeri ini, seperti di tingkat kelurahan atau pengurusan di tingkat kecamatan, tetapi terang-terangan (kasat mata) sudah merasuki sendi-sendi berbangsa. Para tokoh nasional berteking mempertahankan rezimnya dengan berbagai cara. Tidak peduli apakah cara ini santun atau tidak, yang penting mereka bisa mempertahankan kekuasaannya. Seharusnya kita sadar bahwa sikap serakah itu bukan hanya ada di bangsa Isreal, tetapi sudah merasuk ke dalam diri kita. Ketika kita kutuk mereka serakah, anehnya diri kita sendiri ternyata juga serakah. Mari kita usir sikap serakah dalam diri kita, kalau tidak bisa, minimal dikurangi. Kalau tidak, maka diri kita sendiri ternyata sama dengan Isreal yang memiliki sifat serakah (melakukan korupsi).***

Menegakkan Moral Ekologis

DA pernyataan menarik dari Ketua Pansus Monitoring lahan, Datuk Suhardiman Amby di halaman depan Riau Pos (25/7/2017). Anggota Komisi D DPRD Riau itu mengeluhkan banyaknya pabrik kelapa sawit beroperasi tanpa kebun. Data dari Dinas Perkebunan Provinsi Riau, terdapat 263 pabrik kelapa sawit (PKS) yang menempati 2.248.199.063 Ha. Dari 263 PKS itu, Pansus menemukan 75 PKS tanpa kebun itu diduga mengambil dari perambahan kawasan hutan, baik itu Taman Nasional Tesso Nilo, Bukit Tiga Puluh, Hutan Lindung, Giam Siak Kecil, Suaka Margasatwa dan kawasan terlarang lainnya. Tapi bagaimana “nasib” temuan temuan miris itu? Saya kira, menegakkkan hukum di sektor lingkungan layaknya mencari jarum di jerami. Menegakkan moral ekologis, di tengah derasnya kapitalisme di bumi Melayu. Seperti kata Syeikh Abdul Qodir Jailani, “bila setan didewakan dan diagungkan, maka ia akan besar”. Kejahatan pun begitu ikhwalnya. Setiap yang diagungkan, dipuja, ditakuti dan dianggap memiliki kedigdayaan, maka ia segera menjadi hebat dan benar benar tampak berkuasa. Para birokrat eksekutif, anggota legislatif yang dilindungi undang-undang untuk mengatur hajat hidup orang banyak sekalipun bisa tunduk tak berdaya berdepan dengan cukong ekologis. Kerusakan lingkungan, bencana ekologis dan kabut asap, sesungguhnya berawal dari pengakuan dan pengagungan (takut) terhadap kekuatan batil yang berperan di belakangnya. Bertahun-tahun Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Riau tidak jadi jadi disahkan. Panitia Khusus Monitoring dan Perizinan DPRD Riau bertungkus lumus bekerja, menemukan fakta fakta mencengangkan. Ditemukan ada perusahaan mengemplang pajak triliunan, lahan perkebunan tak berizin, puluhan desa dan perkantoran serta tanah ulayat belum keluar dari kawasan (kategori) hutan, dan temuan terbaru PKS tanpa kebun. Hutan dan habitat alami bumi Melayu telah berganti dengan tanaman

monokultur. Sumber mata pencaharian suku suku asli di tanah air lenyap. Perobohan hutan mengakibatkan rusaknya tanaman yang mengakibatkan kehidupan liar mati karena hilangnya makanan dan habitat, erosi tanah, sedimentasi pada badan air, gangguan fungsi hidrologi hutan, dan gangguan terhadap daur hara. Data data sumir itu nampaknya menyempurnakan cerita pedih nasib orang Melayu di Riau yang oleh Edi Ruslan Pe Amanriza dipekikkan puisi: akan berpisah jua kita Jakarta…” Sesungguhnya kekuatan batil itu lemah, demikian kata Alquran. Tapi syaratnya kebenaran harus tampil. Sebagaimana Musa AS, dengan lantang meneriaki Firaun agar turun dan takhta kesombongan dan penuhanan dirinya dimata rakyat. Atau Hang Jebat yang mengamuk di kediaman sultan untuk membuktikan kesejatian jiwa Melayu berhadapan dengan oligarki hegemonik sultan. Mempertahankan idealisme dan cita cita konstitusi serta merawat kesetiaan ekologis demi bumi tidak bangkrut memang tidak mudah. Tapi di situlah pertaruhan iman, kepahlawanan dan spirit kenegarawanan. Tan Malaka di Timur, Salahuddin al Ayyubi dari Tanah Arab, Bung Hatta, Pak Natsir dan sederet nama besar ranah Minang menghiasi bintang di langit dunia dengan tugas menampilkan kebenaran. Oleh itu, kebatilan dan kejahilan lenyap seketika, di zaman mereka hidup dan mengayuhkan kiprah. Di pentas ekologis dan belantara rimba raya Riau, pun sesungguhnya kita memerlukan naluri kepahlawanan semacam itu. Kebangkrutan moral, dalam arti membiarkan degradasi ekologis mengakar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara kita hanya melahirkan korban pembangunan (victim of development). Sejak musim Hak Pengelolaan Hutan (HPH) Orde Baru, Hutan Tanaman Industri (HTI), Penambangan Emas Papua, galian C di Kampar, runtuh hutan tropis secara massif, hampir tidak tampil para penegak kebenaran. Negara dan para “Hang Jebat Ekologis” seakan absen dan alfa, di manakah kau berada?

Pahlawan Ekologis Kelangsungan hidup orang lokal sangat tergantung, di satu sisi pada ketersediaan sumber-sumber kehidupan (hutan-tanah) di desa; dan sisi lain pada institusi yang berfungsi mengatur proses distribusi sumber-sumber kehidupan itu secara adil dan merata di antara warga desa dengan kepimpinan adat Melayu. Adil dan merata dalam konteks ini menunjuk pada sebuah kondisi di mana setiap orang (warga desa) memiliki kesempatan yang sama atas sumber-sumber kehidupan, aspek pemerataan, sebatas yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan subsisten (sehari hari). Dalam kondisi di mana sumber-sumber kehidupan, terutama tanah yang tersedia di kampung-kampung semakin terbatas jumlahnya karena tekanan industri yang merampas tapi ada izin, apa yang terjadi adalah gejala shared poverty (kemiskinan yang dibagi rata) dan involusi pertanian. Menarik untuk dipelajari para “Hang Jebat Ekologis” Riau adalah penelitian James Scott di Vietnam. Selama 8 tahun membaur dengan petani tebu di Vietnam, Scott memaparkan bentuk perlawanan petani terhadap kapitalis tidak pernah diwujudkan dalam bentuk aksi kolektif yang terorganisasi, melainkan berupa perlawanan sehari-hari yang tersembunyi, halus, berupa penghindaran, penipuan, dan dilakukan secara diam-diam. Dalam uraian yang lebih lengkap Scott mencatat, bentuk perlawanan sehari-hari, sebuah pertarungan jangka panjang yang prosaik, antara petani dan pihak-pihak yang coba menyerobot pekerjaan, makanan, bayaran rendah terhadap mereka. Kebanyakan bentuk pertarungan ini hampir saja menimbulkan tantangan kolektif langsung. Taktik petani di sana seperti memperlambat pekerjaan, bersifat pura-pura, pelarian diri, pura-pura memenuhi permohonan, pencurian, pura-pura tidak tahu, menjatuhkan nama baik majikan-lawan, pembakaran/terbakar, penyabotan, dan sebagainya. Mereka hampir tidak memerlukan koordinasi atau perencanaan; menggunakan pemaha-

man implisit serta jaringan informal; sering mengambil bentuk mengurus diri sendiri; dan mereka secara khas menghindari konfrontasi simbolis yang langsung dengan kekuasaan. Bentuk perlawanan seperti ini tidak mengenal manifesto, demonstrasi, kampanye, penggalangan masa dan perlawanan-perlawanan terbuka seperti yang pernah dilakukan elemen masyarakat Riau. Tercatat dalam sejarah Riau, Sarikat Tani Riau (STR) dari Pulau Padang Kabupaten Meranti bangkit melawan kapitalisme industri hutan dengan gegap gempita. STR lebih mirip gerakan sosialisme yang melakukan konfrontasi terbuka, aksi mogok makan, berkemah di depan gedung DPRD Riau, menjahit mulut di depan istana negara, tetapi kandas di depan “konspirasi kemakmuran”. Ada pula gerakan kekinian berupa tuntutan Koalisi Rakyat Riau (KRR) yang dikomandoi AZ Fachri Yasin, seorang kolega Tabrani Rab Presiden Riau Merdeka-, melaporkan perusahaan penjarah hutan yang juga terbentur tembok “perselingkuhan kesejahteraan” para elite tiran. Menanti Hang Jebat Dalam penantian “menari” antara teori Scott dan Hang Jebat tanah Melayu sebagai model perlawanan masyarakat Riau, penulis kembali berpikir bahwa janganlah kebatilan itu diagungkan. Kita percaya Indonesia sangat lama frustasi melawan Belanda (350 tahun) dan Jepang, tetapi api kepahlawan akhirnya menyala. Pemuda zaman tetap hadir di segala ufuk sejarah haruslah memandang kebatilan ekologis itu lemah, seperti jejaring laba laba di pojok plafon rumah. Jaring laba laba itu tampak kokoh, rapi, terjalin sangat kuat. Tetapi sesungguhnya amat rapuh di hadapan putra putra Melayu yang nyala iman dan istiqamah terpatri di dadanya. Dian yang tak kunjung padam. Kebangkitan perjuangan putra putri bumi lancang kuning itu akan terus melaju, tak peduli keris-bedil berderu deru dan konspirasi kemakmuran para elite yang putus urat malu. Karena tujuan juangnya hanya pada Tuhan Yang Satu, akhirat kelak tempat yang dituju.***

Konsep Islam tentang Mendidik Anak

S Hana Ummu Dzakiy Pemerhati Generasi Muda, Perempuan, dan Keluarga

 REDAKTUR: JARIR AMRUN

AYA Anak Indonesia, Saya Gembira, adalah pesan utama dari acara Hari Anak Nasional 2017. Peringatan puncak Hari Anak Nasional 2017 yang digelar di Pekanbaru ini mengambil tema besar “Perlindungan Anak Dimulai dari Keluarga”. Tak dipungkiri, anak-anak kian tak aman. Ada yang terjerat narkoba, miras, seks bebas, geng motor, kecanduan game online, dan terlibat tindak kriminal. Tugas orangtua semakin berat karena lingkungan semakin tak bersahabat untuk tumbuh kembang anak. Sementara tak mungkin juga anak dikurung terus-menerus di dalam rumah dengan dalih lingkungan di luar sana tak aman. Sebenarnya ada masa di mana anak harus diupayakan steril dari lingkungan buruk dan ada masanya anak dihadapkan pada lingkungan yang buruk dengan harapan bisa survive sekaligus mengubah lingkungan tersebut menjadi baik. Kapan anak cukup steril dari lingkungan buruk? Ketika anak masih belum bisa memfilter mana yang baik dan buruk. Dalam masa ini sebaiknya anak lebih banyak bersosialisasi dengan orang-orang yang tidak mungkin merusak anak yakni orang tua dan keluarga dekat. Maka dari sini kita perlu menjadi orang tua yang baik sekaligus role model manusia terbaik bagi anak. Sekolah yang dipilihkan untuk anak adalah yang menyediakan lingkungan terbaik. Gurunya yang mencintai dunia anak, sabar, dan tak kalah pentingnya adalah baik agamanya. Pada masa ini anak memang harus mendapat pengasuhan terbaik. Anak tidak dicela, dimarahi, dihina. Tapi anak senantiasa dimotivasi dan dikuatkan. Inilah bekal agar anak percaya diri sehingga tidak menjadi sasaran

untuk di-bully. Jika pun di-bully kawannya, ia mampu untuk mengatasinya. Bukankah bullying akhir-akhir ini marak di sekolah-sekolah? Tentu kita tak ingin anak kita menjadi korban atau pelaku bullying. Salah satu ikhtiarnya, jangan jadi orangtua yang suka mem-bully anak sendiri. Terkadang secara tak langsung kita telah mem-bully anak sendiri. Suka marah dan meneriaki anak sambil berharap segalanya cepat berubah. Padahal mendidik anak adalah proses yang sangat panjang. Salah satu hasil dari amarah dan teriakan adalah anak akan meniru menjadi suka marah dan meneriaki orang lain. Bisa juga jadi pelaku bullying. Berhati-hatilah, kita para orang tua terutama di masa anak usia 0-6 tahun. Ketika anak sudah memasuki usia sekolah dasar, lingkungan sosialisasinya bisa lebih meluas. Sangat mungkin lingkungannya tak steril sebelumnya. Di sinilah saatnya untuk mengajarkan anak, mana yang baik dan mana yang buruk. Jika ada temannya yang tidak baik, maka anak diarahkan agar tidak terbawa arus kalau perlu dakwahi temannya. Inilah momen uji imunitas diri anak. Tapi sebaiknya lingkungan tidak terlalu buruk. Jika amat buruk, tarik anak dari lingkungan tersebut. Namanya juga masih uji imunitas. Jadi jangan yang parah buruknya. Pada fase ini, orang tua hanya perlu menjadi sahabat terbaik anak sehingga jika ada apa-apa, anak mempunyai tempat dan sandaran terbaik untuk mengadu. Ketika anak sudah balig (sekitar usia 14 tahun) inilah saat anak berhadapan dengan lingkungan yang nyata. Anak uji nyali sekaligus didorong untuk menjadi problem solver bukan malah trouble maker. Anak dilatih untuk men-

jadi penyeru kebaikan. Tidak hanya sholih tapi juga mushlih (penyeru kebaikan). Anak-anak yang sudah mantap melalui fase-fase di atas —dengan peran orang tua tentunya— maka bisa memininalisir kekhawatiran orang tua atas kondisi realitas masyarakat yang sangat tidak ramah anak. Di Hari Anak Nasional, anak-anak Indonesia merayakannya dengan bergembira. Melihat atraksi sulap presiden, bermain ular tangga dengan presiden, ada juga yang dapat sepeda dari presiden. Tapi lihatlah bagaimana anakanak di Palestina. Hari ini kiblat pertama kaum muslin dihinakan. Palestina dan Israel kembali berseteru. Seringkali anak-anak Palestina berjuang menghadapi serangan peluru dan bom dari Israel. Tubuh anak-anak Palestina terluka, bercerai berai dan bersimbah darah. Anak-anak di Palestina dan di Indonesia sama-sama terluka. Anak-anak Indonesia ”terluka” karena serangan narkoba, seks bebas, candu game online. Anak-anak di Indonesia maupun Palestina sama-sama dalam kondisi yang memprihatinkan. Kita saling mendoakan, semoga kuat dan tetap semangat mengubah keadaan anak-anak menjadi lebih baik. Terakhir, pesan untuk seluruh anak-anak di Indonesia dan di belahan dunia manapun. Bahwa kesuksesan itu bukan dari materi. Saya sedih ketika mendengar jawaban salah satu murid yang ditunjuk oleh Pak Presiden bahwa dia ingin menjadi youtuber karena kalau subsrciber-nya banyak akan dapat uang banyak. Anak-anakku, sesungguhnya kesuksesan itu tolok ukurnya bukan materi tapi manakala kita senantiasa berada dalam lingkaran keridaan Allah. Oleh karena itu, penting bagi orangtua

dan sekolah untuk memberikan pendidikan karakter yang berbasis akidah Islam. Yakni menjadikan Islam sebagai landasan/pijakan dalam berpikir sekaligus penuntun/pemimpin dalam berpikir. Anak-anakku, harus selalu kalian ingat bahwa landasan aktivitas kita adalah terikat dengan hukum syara’. Dengan landasan ini semoga kalian tumbuh menjadi generasi yang produktif, cemerlang, dan berprestasi di mata Allah.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.500 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


PRO BISNIS

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Â?Â? ­Â€ ‚ ƒ Â? „

 �

Â’ Â… Â?ˆ ­

 Â? Â? Â? Â? Â

5

�…� �†

‘Â?„ Â? Â„  Â† ‘„ ‚ “

‡ˆ Â? ‡­ Â?

Ž‘ˆ …’“ �“ˆ � „ � ˆ

†ˆŠ �

‚ ‹� Œ � � ‹ˆ Œ

…‡ˆ ‰�†

Redenominasi Perlu Kalkulasi Laporan JPG, Jakarta

CHEVRON FOR RIAU POS

SOSIALISASI: Direktur Pengawasan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kemenaker RI Herman Prakoso Hidayat memberikan sambutan saat sosialisasi Peraturan K3 di PT Chevron Pacific Indonesia, Rumbai, Pekanbaru, Selasa (25/7/2017).

Kemenaker Sosialisasikan Peraturan K3 untuk Migas PEKANBARU (RP) - ‘’Kerjakan dengan selamat, atau tidak sama sekali’’ adalah falsafah Chevron dalam menjalankan bisnisnya di seluruh penjuru dunia. Bagi Chevron, keselamatan dan kepatuhan bukan hanya prioritas tertinggi, tetapi telah menyatu sebagai nilai, jalan hidup, dan bagian dari budaya perusahaan. Untuk memastikan kepatuhan pada peraturan pemerintah dalam pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan perusahaan, baru-baru ini PT Chevron Pacific Indonesia menghadirkan jajaran Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI untuk memberikan sosialisasi Peraturan K3, utamanya yang berkaitan dengan sertifikasi pekerja dan peralatan di industri Minyak dan Gas Bumi (Migas). Acara yang digelar di Rumbai pada Selasa (25/7) itu dihadiri oleh jajaran Kemnaker RI, SKK Migas pusat dan Sumbagut, Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau, Lembaga Sertifikasi Profisi (LSP) Migas Jakarta, manajemen Chevron maupun mitra kerja Chevron dari Sumatera dan Kalimantan. “Kami sangat berterima kasih kepada jajaran manajemen Chevron yang telah menjadi mitra Kemenaker RI dalam pelaksanaan kegiatan

SINYAL positif pemerintah atas rencana redenominasi Bank Indonesia tidak menjamin rencana tersebut lekas dibahas. Presiden Joko Widodo ketika dikonfirmasi hanya menyatakan, bahwa proses redenominasi tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat. Sejumlah tahapan masih harus dilalui untuk bisa menerapkan redenominasi. ’’Ini prosesnya masih panjang sekali. Jadi, kami masih berdiskusi dan memerlukan proses panjang,’’ ujar presid-

Ini prosesnya masih panjang sekali. Jadi, kami masih berdiskusi dan memerlukan proses panjang. n JOKO WIDODO Presiden Republik Indonesia en usai membuka Rakornas Tim Pengendali Inflasi daerah (TPID) di Jakarta, Kamis (27/7). Karena itu, kesimpulannya belum bisa disampaikan saat ini atau dalam waktu dekat mengingat ada sejumlah hal

yang menjadi bahasan. Senada dengan Gubernur BI Agus DW Martowardojo, Presiden menyampaikan bah­wa proses menuju redenominasi total setidaknya perlu waktu hingga 11 tahun. ’’Tapi tetap

ini nanti diproses sehingga muncul sebuah keputusan. Tapi, sekali lagi semuanya harus dikalkulasi,’’ lanjut mantan pengusaha meubel itu. Disinggung apakah akan ada rapat terbatas untuk membahas RUU Redenominasi, Presiden tidak menjawab secara lugas. ’’Masih dalam proses awal. Pak Gubernur sudah menyampaikan (prosesnya) 11 tahun,’’ tambahnya. Sekretaris Kabinet Pramono Anung menuturkan, presiden memang belum memberikan arahan apapun untuk membahas secara khusus usulan

Bank Indonesia itu. Belum ada pula rencana pertemuan internal dengan menteri maupun rapat kabinet terbatas untuk membicarakan redenominasi. Dia menjelaskan, redenominasi sebagaimana disampaikan presiden merupakan kebijakan yang perlu pembahasan mendalam dan hati-hati. ’’Tetapi apapun kita akan menangkap yang menjadi keinginan publik, termasuk apakah waktunya sudah tepat atau belum,’’ ujarnya.(byu/ ken/kom)

ini,� kata Direktur Pengawasan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja dari Kemenaker RI Drs Herman Prakoso Hidayat MM. “Kami berharap agar sosialisasi ini bisa lebih masif dan seluruh pihak terkait bisa selalu bekerja sama dalam penyebaran informasi K3,� tambahnya. Acara yang membahas tentang peraturan K3 ini diharapkan dapat menghasilkan standarisasi proses sertifikasi dari departemen-departemen terkait untuk memastikan konsistensi pelaksanaannya. General Manager PGPA GA&OS Chevron, Sukamto Tamrin menjelaskan, sinkroniasi proses-proses sertifikasi K3 ini akan membantu Chevron dan seluruh mitra kerja kami untuk menaati peraturan pemerintah dengan baik dan konsisten. “Kami sangat mengharapkan dukungan pemerintah sebagai regulator untuk memastikan konsistensi pelaksanaan peraturan K3 tersebut hingga ke tingkat teknis’’ ujar Sukamto, Kamis (27/7). Sebagai warga korporat yang baik, lanjutnya, Chevron sangat menghargai hukum dan peraturan yang berlaku. Apalagi, hal ini sangat sejalan dengan nilai-nilai Chevron tentang keselamatan, integritas dan kinerja tinggi.(hen)

UTM Terima Mahasiswa S1 Mendaftar Jalur Mandiri PEKANBARU (RP) - Kuliah di luar negeri merupakan salah satu pilihan yang menarik bagi lulusan SMA maupun SMK untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Untuk dapat kuliah di luar negeri, para siswa harus mem­persiapkan diri dengan kemampuan akademik dan bertutur kata dalam bahasa Inggris. Di samping itu perlu juga persiapan mental dan yang tidak kalah pentingnya harus dipersiapkan. Beberapa hari lalu, Universiti Teknologi Malaysia (UTM) yang dipimpin Prof Dr Othman Che Puan datang berkunjung ke Indonesia dalam rangka mengenalkan program yang baru saja di-lauching oleh salah satu universitas ternama di Malaysia tersebut dengan nama International Degree Program (IDP) yaitu penerimaan mahasiswa S1 melalui jalur mandiri. Dalam kesempatan itu, tim UTM berkesempatan melakukan kunjungan ke SMA 1 dan SMK Labor Pekanbaru. UTM adalah satu-satunya universitas negeri di Malaysia yang menyelenggarakan penerimaan mahasiswa baru melalui jalur mandiri di samping jalur regular (mainstream program) yang selama ini diterapkan. Kepala Perwakilan UTM R i au D r Da h l i y u s ma nt o menyebutkan, sistem perkuliahan yang diterapkan untuk mahasiswa yang masuk melalui jalur mandiri tidak berbeda dengan jalur reguler. Hal yang membedakan hanyalah biaya kuliah, di mana untuk jalur mandiri biaya kuliah semester I sebesar 14.500 ringgit Malaysia (atau sekitar Rp45.000.000) dan biaya kuliah semester II hingď Ž REDAKTUR: KAMARUDDIN

ga semester VIII sebesar 9.000 ringgit Malaysia (atau sekitar Rp28.000.000). Sedangkan untuk jalur regular biaya kuliah semester I 7.000 ringgit Malaysia (sekitar Rp22.000.000) dan biaya kuliah semester selanjutnya sebesar 3.500 ringgit Malaysia (sekitar Rp11.000.000). Tidak ada biaya-biaya tambahan di luar uang kuliah yang telah dibayarkan, selain biaya hidup dan asrama bagi mahasiswa. Biaya kuliah jauh lebih murah jika dibandingkan dengan biaya kuliah di perguruan tinggi swasta di Malaysia. Penerimaan mahasiswa S1 jalur mandiri UTM menawarkan 12 jurusan yaitu teknik sipil, teknik mesin, teknik elektro, kelistrikan, teknik kimia, teknik geomatik, bio-medik, perangkat lunak komputer, data komputer, manajemen properti, manajemen industri, dan akuntansi. ‘’Seluruh jurusan perkuliahan yang ditawarkan menghabiskan waktu selama 4 tahun. Untuk masuk ke UTM tanpa harus melalui tes tertulis atau sejenisnya, penilaian didasarkan pada nilai Ijazah dan nilai rapor calon mahasiswa,â€? katanya. Adapun persyaratan untuk mendaftar ke jalur mandiri tersebut antar lain fotokopi ijazah SMA/SMK (atau surat keterangan lulus), fotokopi nilai rapor kelas X hingga kelas XII, fotokopi paspor yang masih berlaku, fotokopi akta kelahiran, pas foto ukuran 4x 6 sebanyak 2 lembar. Untuk pendaftaran melalui jalur mandiri tersebut UTM telah menunjuk Sigma Education sebagai konsultan dan perwakilan resmi UTM di Indonesia yang beralamat di Jalan Pepaya Nomor 1.(fas) ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Wuling Confero S Dipamerkan Laporan JPG, Jakarta

SEBAGAI brand baru di dunia otomotif Indonesia, Wuling Motors (Wuling) Pekanbaru sudah melakukan persiapan membawa serta MPV pertamanya, Confero S. Tak hanya itu, untuk mendapatkan respon dari masyarakat Kota Pekanbaru untuk produk mobil keluarga, Wuling Motors Pekanbaru pamerkan unitnya di Mal SKA Pekanbaru di Atrium Kampar sejak 26-30 Juli mendatang. Respon masyarakat terhadap Confero S disambut positif. Pengunjung mal silih berganti melihat produk yang ditawarkan dari negeri Cina ini. “Dua hari kami menggelar pameran respon masyarakat cukup positif, bahkan pengunjung melihat langsung fitur yang disuguhkan.

Confero S ini juga diperkenalkan bagi masyarakat Kota Pekanbaru,” kata Brand Manager Wuling Motors Pekanbaru, Akbar Imam kepada Riau Pos di lokasi pameran Mal SKA Pekanbaru, Kamis (27/7). “Apalagi fitur yang ditampilkan Wuling Confero S dalam berkendara yang sangat diperlukan,” terangnya. Tak hanya itu, Wuling Motors juga menggaet pemain senior otomotif dengan membuka 50 cabang pertama dan aftersales bengkel se-Nusantara. Lanjutnya, keoptimisan Wuling Motor ini didukung dengan unit andalannya yaitu Wuling Confero S yang dikenal dengan Hongguang di negara asalnya. Kendaraan ini diklaim sebagai salah satu Low MPV terlaris di dunia. Ia juga menjelaskan, spesifika-

si, Confero S hadir dalam 3 baris dengan menggendong mesin khas GM 1.500 cc berpenggerak roda belakang. Confero S juga dibekali dengan fitur mobil terdepan untuk kelas low MPV. Di antaranya DRL (Day Running Light ), projector headlamp dengan levelizer, parking sensor depan dan belakang, parking camera, 4 discbrake dilengkapi ABS dan EBD, foglamp depan dan belakang, TPMS (Tyre Pressure Monitoring System) yaitu kontrol tekanan ban cukup lihat pada MID (multi information display), captain seat option, head unit LCD 8 inchi yang dapat terintegrasi dengan ios dan android. Ada juga dual airbag pada sisi pengemudi dan penumpang depan, USB port di 3 baris dapat digunakan untuk charge handphone, HDMI, dan double blower untuk

kesejukan penumpang baris kedua dan ketiga. Paling menarik adalah kelegaan ruangan yang benar-benar memberikan kemanjaan para penumpang di belakang dan juga visibility yang sangat baik karena desain kaca yang besar. “Pada gelaran Jakarta Fair 2017 yang masih berlangsung Wuling Confero S tidak pernah sepi dari pengunjung yang melakukan pemesanan pre-launching. Ini juga suatu bukti bahwa masyarakat sudah benar-benar terbuka dan kritis dengan produk baru yang sangat berkualitas,” katanya. Sementara di Pekanbaru sudah beberapa juga yang memesan. Selain berbagai fitur unggulan kendaraan ini dibanderol lebih terjangkau yakni sekitar Rp142 juta-Rp178 jutaan.

The PlaySkool Gunakan Kurikulum Berbasis Bermain

MENU KOPI: Kedai Kopi Tanjung Jalan Kelapa Sawit Ujung, Pekanbaru ramai dikunjungi warga yang ingin mencicipi menu kopi, Kamis (27/7/2017). DESRIANDI CANDRA/RIAU POS

KKT Satu-satunya Kedai Kopi Syariah PEKANBARU (RP) - Masyarakat Pekanbaru akan merasa aman dan nyaman menikmati minuman kopi dan sarapan di Kedai Kopi Tanjung (KKT). Kedai kopi ini satu-satunya kedai kopi di Pekanbaru yang bersifat syariah. Mengapa dikatakan bersifat syariah? Karena selain dengan harga yang sangat murah dan terjangkau, Kedai Kopi Tanjung adalah satu satu

DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS

PAMERAN: Wuling Motors (Wuling) Pekanbaru menggelar pameran Confero S di Atrium Kampar Mal SKA Pekanbaru yang berlangsung 26-30 Juli 2017. “Biaya perawatan untuk Confero Diinformasikannya, khusus di S juga jauh lebih murah ketimbang wilayah Riau pihaknya hadir denmobil Jepang ataupun Korea. Ket- gan dealer 3S. Di mana lokasinya ersediaan sparepart pun dijamin Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru oleh SGMW tidak akan sulit, dan pihaknya melayani sales, service customer tidak perlu ragu untuk dan juga sparepart. melakukan perawatan di bengkel Dirinya optimis masyarakat resmi karena sangat terjangkau,” Provinsi Riau dapat menerima bebernya. kendaraan berkualitas ini.(kom)

kedai kopi yang menggratiskan sarapan pagi di hari Jumat, berlaku dari pukul 07:00 WIB sampai 09:00 WIB. Di Kedai kopi yang terletak di Jalan Kelapa Sawit Ujung menyediakan menu sarapan berupa lontong sayur plus teh manis atau kopi. Selain itu, ada mi ayam, bubur ayam, soto nasi, lontong sayur, bubur kampium. Untuk minuman, tentu saja

kopi, teh manis, teh telur, bandrek, skoteng, jus dan masih banyak aneka minuman lainnya. Setiap hari, KKT cukup ramai dikunjungi, terutama masyarakat Pekanbaru. Pemilik Kedai Kopi Tanjung (KKT), Rony Tanjung yang ditemui Kamis (27/7) mengatakan, berdagang dengan menerapkan syariah, merupakan sebagai ungkapan rasa terimakasihnya kepada Allah SWT,

menggratiskan sarapan pagi di hari Jumat. Sebab di hari Jumat diyakini hari yang baik bagi umat Islam. Di samping itu, KKT menyediakan wifi gratis bagi pengunjung dan penikmat kopi yang ingin merasakan sensasi nikmatnya kopi sejati. “Yang mau mencoba, silahkan datang ke Jalan Kelapa Sawit Ujung nomor 51 dekat dengan SD An Namiroh,” ujarnya.(dac/c)

PEKANBARU (RP) - Kenapa The PlaySkool menggunakan kurikulum berbasis bermain. Banyak guru-guru TK mengetahui bahwa bermain adalah bagian yang berhubungan dengan anak usia dini yang dapat bermain sendiri maupun dengan orang lain. Dua hal yang mendasar untuk perkembangan kesehatan anak-anak. PlaySkool Programme Coordinator Madam Rozie menjelaskan, contohnya di PlaySkool, percaya dan mengerti bahwa dengan bermain dapat meningkatkan perkembangan anakanak, sosial dan emosional, dan pertumbuhan kreativitas. Serta dapat melihat perkembangan ini semua melalui kegiatan ketika anak-anak sedang bermain. ‘’Di PlaySkool akan memperhatikan anakanak bermain di dalam maupun di luar ruangan seperti berlari, melompat, memanjat, bermain bola, juga menari dan guru akan mencatat perkembangan anak-anak dalam bergerak dan keseimbangan badan, dan fungsi koordinasi tangan dan mata,’’ jelas Madam Rozie, Kamis (27/7). Madam Rozie menambahkan, melalui bermain, dapat melihat lebih dari simulasi secara fisik, suara dan perkembangan kreativitas dikarenakan bermain juga hal utama bagi anakanak untuk mengetahui dunia, menyelidiki hal-hal penting, dan membangun pemahaman tentang bagaimana bumi ini terbentuk dan bisa bergerak. ‘’Adalah misi untuk membantu dan membimbing anak-anak belajar melalui hal utama seperti fisik, sosial atau emosional, sains, matematika, bahasa dan literasi,’’ jelasnya.

THE PLAYSKOOL FOR RIAU POS

OPEN HOUSE: The PlaySkool Jalan Arifin Achmad Pekanbaru menggelar open house, Sabtu (29/7/2017). Silahkan kunjungi The PlaySkool open house, Sabtu (29/7), waktu 09.00 WIB–12.00 WIB, tempat Jalan Arifin Achmad (samping BRI Syariah), bisa menghubungi di nomor ponsel 0823 8679 0645.(fas/ifr)

Paket Haji 3 in 1 Telkomsel Layani Jamaah PEKANBARU (RP) - Menyambut pelaksanaan ibadah haji 2017, Telkomsel menghadirkan berbagai produk dan layanan untuk memastikan pengalaman berkomunikasi yang tetap nyaman selama pelanggan berada di Tanah Suci. Selama beribadah haji, pelanggan Telkomsel tetap dapat menggunakan layanan seluler dengan mudah tanpa perlu mengganti kartu maupun setting handphone. Selain itu ada juga Paket Haji 3 in1 berupa layanan telepon, SMS dan internet yang tersedia dengan harga hemat, serta tarif promo haji yang berlaku di semua jaringan operator di Arab Saudi. Pelanggan juga tidak perlu khawatir kehabisan pulsa maupun kesulitan mendapatkan layanan dengan tersedianya channel lengkap untuk isi ulang pulsa, dan layanan pelanggan berupa call center 24 jam, serta kantor layanan Grapari Mekkah, Madinah dan Jeddah yang buka setiap hari untuk melayani seluruh keperluan pelanggan. General Manager Postpaid Core Product Marketing Telkomsel, Arian F Istanto mengatakan, setiap tahunnya Telkomsel selalu melayani keperluan komunikasi jamaah haji Indonesia. Layanan haji yang dihadirkan ditujukan agar para pelanggan Telkomsel yang sedang

PAKET HAJI: Seorang pelanggan menunjukkan layanan Telkomsel untuk jamaah haji paket Haji 3 in 1 yang dapat diunduh gratis melalui Google Play dan App Store, Kamis (27/7/2017). TELKOMSEL FOR RIAU POS

menunaikan ibadah di Tanah Suci dapat tetap berkomunikasi dengan mudah dan nyaman, khususnya dengan keluarga yang berada di tanah air. ‘’Tidak hanya menyediakan tarif dan paket promo, namun kami juga menghadirkan pusat pelayanan yang siap membantu pelanggan,’’ ujarnya. Selama berada di Tanah Suci, untuk melakukan panggilan telepon ke mana saja pelanggan hanya dikenakan Rp6.000 per menit. Selain itu, untuk menerima panggilan telepon dari mana saja pelanggan hanya dikenakan biaya Rp3.000 per menit, dan sementara dalam berkirim SMS ke seluruh nomor tujuan, pelanggan cukup membayar Rp1.000 per SMS, serta gratis menerima SMS dari manapun. Selain itu, pelanggan dapat menikmati akses internet sep-

uasnya seharga Rp500 per 10 KB dengan biaya maksimum Rp35.000 per hari. Pengecekkan tarif lengkap Arab Saudi dapat dilakukan dengan menghubungi *266*71#. Pelanggan juga dapat berkomunikasi dengan menghemat biaya lebih dari 50 persen dengan mengaktifkan pilihan paket promo Haji 3 in1. Paket Haji 3in1 tersedia mulai dari paket 20 hari yang terdiri dari 40 menit telepon ke nomor Indonesia, 40 menit terima telepon, 40 SMS, dan 7 GB layanan data selama 20 hari di Arab Saudi dengan tarif Rp550.000 (setelah pajak). Juga ada paket 3 in1 40 hari, serta paket internet 20 hari, paket internet 40 hari, dan paket Talk Mania 1 hari, yang secara leluasa dapat dipilih pelanggan sesuai kebutuhannya. Untuk info dan aktivasi paket-paket tersebut pelanggan cukup menghubungi *266*15#.(hen)

Golden Tulip Sajikan Varian Mi Rp50 Ribu PEKANBARU (RP) - Berbicara tentang mi dengan bentuknya yang keriting dan panjang, mungkin sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat. Apalagi jika berbicara tentang mi, semua kalangan pasti suka dengan makanan satu ini. Meski sering kali mudah ditemui di penjual kaki lima hingga restoran termasuk hotel bintang lima sekali pun. Untuk memanjakan konsumen yang menginap di hotel bernuasa asri pepohonan yakni Golden Tulip Essential Hotel menyajikan satu tempat dengan aneka pilihan dan varian mi buntuk tamu yang menginap. Di mana tempat tersebut dinamai noodle house. Tak hanya itu noodle house disajikan hotel ini sejak awal Juli dengan harga Rp50 ribu perorang. Dengan harga yang ditawarkan, pengunjung bisa menikmati sajian mi sepuasnya. Belasan varian mi bisa ditemukan, dari mulai mi goreng, mi rebus, tak ketinggalan pastinya jenis mi pangsit, mi sagu dan mi kwtiaw.  REDAKTUR: KAMARUDDIN

Mulai dari sambal dan panganan lainnya ini diproduksi sendiri. Dengan mi buatan sendiri, tekstur bisa diatur sesuai standar dengan rasa yang original dan kualitas baik. Yang pasti untuk masalah kebersihan menjadi poin penting. Tak hanya mi yang bervariasi. Pengunjung pun bisa mendapat topping yang beragam seperti ayam, pangsit goreng, bakso, sosis, telur, udang, seafood, beragam sayuran seperti tahu dan lainnya. “Responnya bagus, di sini pengunjung bisa lebih seru makannya. Kalau makan bareng-bareng, mi beda-beda semua, mulai dari jenis dan rasa, soalnya bumbu diracik sendiri dan ditakar sesuai selera sendiri,” ujar Soleh selaku Marketing Comunication Golden Tulip Hotel Pekanbaru, Kamis (27/7). Uniknya lagi, ada empat macam mi lokal yang memiliki warna cantik, yaps merah, kuning, hijau dan cokelat. Meski mengandung bahan baku pada umumnya, ternyata sang

chef memadukan dengan pewarna sayuran. Apapun pilihan minya, sensasi yang tetap sama tinggal bagaimana cara memadukan bahan yang tersedia. “Tujuan kami untuk bisa dapat masing-masing pengunjung menciptakan selera sendiri, makannya kami beri konsep aneka noodle. Untuk sharing juga ternyata banyak dan beragam mi Riau, seperti soun, sagu, tiaw dan kami menciptakan selera beragam suku,” ungkap Andi Febrian k selaku Chef Golden Tulip. Jadi, jika ingin berpetualang dengan sajian beragam mi, bisa mencobanya di Golden Tulip Essential Hotel Pekanbaru. Hanya mengeluarkan sebesar Rp50 ribu bisa makan sepuasnya dengan free kopi dan teh serta minuman jahe. Untuk menikmati sajian beragam mie ini bisa anda jumpai dari pukul 16.00 WIB. Tunggu apa lagi, yuk nikmati sajiannya di Golden Tulip Hotel Pekanbaru.(tya)  TATA LETAK: WAN SARUDIN


NASIONAL

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Jangan untuk Pencitraan Sambungan dari hal. 1 ini dua kali diperpanjang hingga November nanti. Meski begitu, karhutla tetap saja terjadi di beberapa kabupaten. Terlebih di musim kemarau seperti saat ini. Terkait karhutla yang terjadi, Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman mengimbau Pemprov Riau dan pemerintah kabupaten/kota serta kepala dinas terkait tidak memanfaatkan hal ini sebagai bentuk pencitraan dan eksistensi di media sosial. Menurutnya, lebih baik pejabat yang datang ke lokasi karhutla memberi semangat kepada petugas yang memadamkan api. Bukan hanya sekadar berfoto kemudian pergi. “Yang mema­ damkan untuk diekspos-ekspos itu, tidak usahlah. Tidak ada gunanya. Yang betul itu, kasih semangat bagi petugas yang sedang berjibaku memadamkan api. Tidak usah selfie atau pencitraan. Kalau mau memadamkan api bertahanlah di sana sampai api padam,” katanya. Terkait masih terus terjadinya karhutla di Riau, menurut Noviwaldy, harus ada penindakan hukum yang tegas agar menimbulkan efek jera. Selama ini dia menyoroti penegakan hukum yang masih kurang tegas. “Kalau mau tegas bisa saja. Kan jelas terbakarnya. Di lokasi siapa dan hanya lahan tersebut saja yang terbakar. Kalau itu kan jelas sengaja dibakar, dan bisa dilakukan penindakan,” tegasnya. Terkait pemilik lahan atau pihak perusahaan yang berdalih tidak melakukan pembakaran, menurutnya pihak perusahaan bertanggungjawab terkait lahannya. Karena tidak mungkin ada asap jika tidak ada api, sehingga pasti ada yang melakukan pembakaran. “Minimal ke depan akan lebih meningkatkan pengawasan,” sebutnya. Menurut politisi Demokrat tersebut, anggaran untuk penanggulangan karhutla di Riau cukup mema-

dai. Karena banyak pos anggaran yang bisa digunakan, seperti dana tidak terduga. Kalaupun dana itu habis, maka bisa diambilkan dari APBD. “Tidak perlu persetujuan dari DPRD, hanya memberitahukan saja. Intinya dana untuk penanggulangan karhutla ini tak terbatas dan pasti tersedia,” jelasnya. Ketua Komisi V DPRD Riau Aherson menyebut, dana untuk bencana dalam APBD Riau 2017 sebanyak Rp30 miliar. Dana Bencana tersebut juga dapat digunakan untuk penanganan karhutla. Untuk prosedur pencairan, lanjutnya, Gubernur hanya tinggal membuat keputusan gubernur dan membuat langkah kegiatannya apa kemudian dalam LKPJ dilaporkan ke DPRD pada 2018 mendatang terkait penggunaan dana tak terduga di 2017. “Prosedurnya tidak rumit. Jika semua langkah diikuti maka akan gampang pengunaan dana tersebut,” ujarnya. Ada Unsur Kesengajaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengungkapkan, berdasarkan analisis kebakaran yang terjadi di areal konsesi PT Rimba Rokan Perkasa (RRP), Rabu (26/7) lalu, ditemukan ada unsur kesengajaan. Direktur Pengaduan Pengawasan dan Sanksi Administratif Direktorat Jenderal Penegakan Hukum KLHK Rosa Vivien Ratnawati mengatakan, karhutla terjadi pada koordinat yang berlokasi di areal konsesi HTI PT RRP seluas 22.930 hektare. Perusahaan tersebut menurut data pernah tercatat sebagai salah satu pemasok industri pulp dan kertas di Riau. Begitu menemukan indikasi kebakaran itu, Tim Penegakan Hukum (Gakkum) KLHK langsung melakukan pengecekan. Diketahui perusahaan tersebut berada dalam KHG Sungai Bunut Batang Umban berupa gambut nonkubah di Kecamatan Mandau, Bengka-

lis. Hanya saja izin HTI PT RRP, menurut Vivien, telah dicabut sesuai hasil putusan pengadilan karena sengketa dengan masyarakat dan menjadi areal yang open access. “Tapi sekarang areal itu masuk dalam areal PIPPIB (Peta Indikatif Penundaan Pemberian Izin Baru, red), jadi memang tidak boleh ada izin atau aktivitas di situ,” kata Vivien. Dia juga menyebut, pembakaran lahan tersebut terlihat masif dan dilakukan secara profesional. Karena mengolahnya terlihat menggunakan perhitungan arah angin. Hal itu ditandai dengan adanya temuan sebuah pondok pada posisi berlawanan arah angin, sehingga tidak terpapar asap. Menteri LHK Siti Nurbaya, menurut Vivien, setelah mengetahui kejadian ini langsung memerintahkan Tim Gakkum bersama-sama Daops Manggala Agni segera turun ke lapangan dan melakukan upaya pemadaman agar titik api tidak meluas. Kemudian di kawasan itu dilakukan pemasangan police line. “Ibu Menteri memerintahkan kepada tim Gakkum, areal terbakar yang berada di areal konsesi untuk diproses sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku,” tegas Vivien. Vivien menambahkan, berdasarkan laporan dari tim lapangan diketahui telah marak terjadi perambahan untuk sawit di lokasi

tersebut. Inilah yang sekarang dalam proses pengusutan. “Kami akan cek perusahaan mana yang menerima pasokan sawit ilegal tersebut. Ini akan diumumkan rantai pasokannya ke publik. Soal pembakaran gambut, akan kami cek rantai pasokannya, sehingga pemain besarnya nanti bisa dipidana,” ujar Vivien lagi. Siti Nurbaya saat ditemui di kompleks Istana Negara membenarkan adanya indikasi kesengajaan dalam kasus karhutla di PT RRP. “Iya pattern-nya (pola, red) itu ada. Lihat saja, dia membakarnya ikut arah angin sehingga rumah pondokannya itu rapi. Kan kelihatan juga itu di sebelahnya tanaman sawit,” ujar Siti, Kamis (27/7). Pihaknya menduga kebakaran tersebut disengaja oleh oknum tertentu yang ingin memanfaatkan lahan tersebut sebagai perkebunan kelapa sawit setelah selesai dibakar. “Hal-hal seperti itu sudah ketahuan polanya,” ucapnya. Kapolres Bengkalis AKBP Abbas Basuni saat dikonfirmasi membenarkan adanya dugaan kesengajaan dalam terbakarnya lahan ini. ‘’Sementara hasil temuan di lapangan diduga dibakar. Apakah itu sistematis masih didalami. Termasuk dugaan pelaku juga masih didalami,’’ kata Abbas. Unlimited Budget Tanggulangi Karhutla Unlimited budget (dana tak

terbatas) kabarnya disiapkan pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Mulai dari anggaran untuk penanggulangan di wilayah Sumatera mencapai Rp300 miliar disiapkan tahun ini. Juga ada cadangan biaya di Kementerian Keuangan disiapkan mencapai Rp2 triliun. “Dananya digunakan sesuai keperluan untuk penanggulangan karhutla,” kata Kepala BNPB Willem Rampangilei saat berkunjung ke Riau pada pertengahan Mei lalu. Memang mengenai anggaran riil dalam penanggulangan karhutla yang digunakan pemerintah setiap tahunnya. Tidak dibuka secara blak-blakan ke publik. Di Riau saja, dalam pencegahan 2016 lalu, belum diketahui berapa anggaran dihabiskan pemerintah dari APBN maupun APBD Provinsi Riau. Kepala BPBD Riau Edwar Sanger mengakui anggaran biaya bersumber dari APBD Riau, khususnya anggaran di instansi yang dipimpinnya, bisa dibilang tidak ada. “Anggaran di kami (BPBD Riau, red) memang tidak ada langsung untuk operasi Satgas. Namun lebih pada pencegahan. Mulai sosialisasi, pelatihan, edukasi. Bukan ke Satgas langsung, ke pelatihan-pelatihannya, misalnya ada peralatan baru, tim dilatih, seperti itu,” ungkap Edwar, Kamis (27/7). Edwar menyebut pembiayaan

7 tim Satgas Siaga Darurat Karhutla Riau bersumber dari Dana Siap Pakai (DSP) di BNPB. Jadi dalam mekanismenya, tim yang tergabung dalam Satgas dipersilakan kalau mau mengajukan DSP. “Jadi kalau APBD khusus di Satgas memang tak disiapkan. Jadi tim itu, bersumber dari anggaran di BNPB itu. Seluruh Indonesia juga demikian,” paparnya. Kemarin, Edwar bersama Dansatgas yang juga Danrem 031/ WB Brigjen TNI Abdul Karim dan Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara melakukan pantauan dan operasi ke wilayah pesisir. Dan terjadi persoalan di mana helikopter yang mereka tumpangi mendarat darurat di Kepulauan Meranti. “Helikopter trouble jadi mendarat di Pulau Pisang, Meranti, tujuan ke Pulau Padang. Jadi diperbaiki dulu tadi,” ungkapnya. Rute operasi udara tim Satgas yang langsung dipimpin Dansatgas kemarin dari Pekanbaru ke Mandau, Bengkalis. Kemudian setelah itu langsung ke Dumai di Bangsal Aceh, baru ke Meranti di Pulau Padang. Meskipun sempat mendarat darurat di Pulau Pisang namun upaya penanggulangan tetap berjalan. Dijelaskan Edwar, pantauan titik api terdapat di seputaran Mandau, dan ada pendinginan di Pulau Padang. Kemudian ada beberapa yang terpantau lahan

terbakar dari udara. Lima Titik Panas di Riau Di sisi lain titik panas terus meningkat beberapa hari belakangan. Peningkatan ini seiring dengan cuaca yang makin kering sehingga hutan dan lahan mudah terbakar. Kamis (27/7), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru merilis titik api di Sumatera. Yang terbanyak di Aceh 37 titik, Sumatera Selatan 18 titik, Bangka Belitung 6 titik, Lampung 6 titik, Riau 5 titik, Sumatera Utara 1 titik, dan Jambi 1 titik. Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kota Pekanbaru Slamet Riyadi mengatakan untuk Riau level confidence berada di atas 70-87 persen. Dikatakannya, dari pantauan Terra Aqua NASA, di Riau tersebar di empat kabupaten, yakni Bengkalis, Indragiri Hulu (Inhu), Indragiri Hilir (Ihil), dan Siak. Di Bengkalis terdapat dua titik di Kecamatan Mandau dengan tingkat confidence 67 persen. Di Inhil satu titik di Kecamatan Kuala Enok dengan tingkat confidence 52 persen. “Di Inhu satu titik beradadi Rengat dengan tingkat confidence 63 persen. Terakhir di Siak dengan tingkat confidence 65 persen,” ujar Slamet Riyadi sambil mengatakan cuaca di wilayah Riau cerah berawan dalam beberapa hari ke depan.(egp/cr5/fat/ali/sol/ted)

Stok Terbatas, Harga Garam Sambungan dari hal. 1 terdapat dua pasar tradisional di Kota Bertuah yang mengalami kenaikan harga. Salah satunya di Pasar Pagi Panam Jalan HR Soebrantas. Kenaikannya signifikan dibandingkan pasar-pasar tradisional lainnya. Meski barang tersedia, harganya pun naik dibandingkan sebelumnya. Tak tanggung-tanggung harga eceran dijual Rp1.000 hingga Rp2.000. Tadinya hanya dijual di kisaran Rp500 hingga Rp1.000. Sementara garam yang dibungkus per paket isi 10 bungkus dijual Rp13 ribu hingga Rp14 ribu untuk ukuran 1,5 kg. Sebelumnya dijual berkisar Rp10 ribu hingga Rp11 ribu untuk garam kualitas bagus. Jas (48), salah seorang pedagang di Pasar Pagi Panam menuturkan, kenaikan garam ini sudah terjadi sebelum Ramadan. Tepatnya bulan Mei. Hingga kini pasokan semakin berkurang. Distributor sudah jarang memasok garam. Stok yang ada di Pasar Pagi Panam pun sudah mulai sedikit. “Ada apa dengan garam ini, kenapa bisa langka, saya pun tak tahu juga,“ kata Jas. Akibat berkurangnya pasokan membuat omset penjualannya menurun. Garam halus yang dijualnya pun bisa mahal seharga Rp2.000 hingga Rp3.000 per bungkus. Kalau masalah pembeli terpaksalah mereka harus beli, walaupun harus mengeluarkan uang lebih. Pasalnya garam itu mereka perlukan untuk pelengkap masakan. “Kalau pembeli mau nggak mau mereka beli. Soalnya perlu,” katanya. Sementara Joni (30), pedagang Pasar Pagi Arengka mengatakan langkahnya menurut pihak distributor karena petani garamnya yang mulai langka. Para konsumen juga mulai merasa menjerit terbebani dengan kenaikan yang terjadi. “Kami juga nggak tahu apa alasanya, barang yang datang segitu ya kami ambil saja,” ucapnya. Sementara Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DPK-UKM) Riau mengakui ketersediaan garam di Riau sangat terbatas. Solusi di tingkat pemerintah daerah pun, masih bergantung pada kebijakan pemerintah pusat, melalui Kementerian Perdagangan. Kepala DPK-UKM Riau Darius Husein mengatakan kenaikan harga garam memang terjadi secara nasional. “Itu berarti tingkat ketersediaan di kita terbatas. Garam didatangkan dari daerah lain. Pasokan berkurang dan memang rata-rata di provinsi lain ketersediaannya kurang di Tanah Air,” kata Darius. Sementara Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Pekanbaru Mas Irba Sulaiman mengatakan pihaknya sudah mendapatkan laporan kenaikan harga garam tersebut. Ia mengatakan seharusnya harga garam yang mengalami kenaikan adalah garam impor dengan jenis garam industri. Akan tetapi kenaikan justru terjadi pada garam beryodium yang banyak dikonsumsi masyarakat.  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Irba mengatakan, sekitar dua hari lalu, pihaknya memanggil 5 distributor garam di Pekanbaru. Akan tetapi yang baru bisa ditemui 3 distributor. Salah satunya Distributor Gunung Kawi. Saat pemanggilan Irba mempertanyakan soal suplai garam ke Pekanbaru. ”Gunung Kawi jamin aman untuk suplai bulan Juli. Karena mereka mengaku dapat jatah suplai 200 ton untuk bulan ini,” kata Irba. Kondisi tersebut juga diakui 2 distributor lainnya yang menyanggupi keperluan suplai. Meski begitu pihaknya sampai saat ini masih terus memonitor aktivitas suplai garam oleh distributor. Ia mengaku telah meminta laporan per pekan kepada seluruh distributor yang telah melapor. ”Kami minta jangan jual ke luar Pekanbaru. Karena kami dengar di Padang sudah naik sejak sebulan lalu. Kami minta distributor lapor setiap pekan. Tapi kok masih terjadi? Kami juga aneh kenapa masih terjadi sampai saat ini,”tambahnya. Indikasi awal pihaknya, permainan terjadi pada tingkat sub distributor dengan pengecer. Sehingga harga garam di pasaran bisa melonjak tajam. Maka dari itu ia bersama tim berencana mengadakan operasi pasar guna mengetahui pasti penyebab kenaikan harga. Di Bengkalis Normal Kenaikan harga garam tak terjadi ke Kota Bengkalis. Ini terlihat dari beberapa warung dan pedagang di Pasar Tradisional Terubuk Bengkalis. Rosnidar, pemilik warung di Jalan Bantan mengatakan, harga garam kasar dan garam halus masih normal. Sama dengan penjualan sebelumnya. ”Harganya masih Rp500. Itu yang bungkus kecil. Yang besar kami jual Rp1.000,” ujarnya. Stabilnya harga juga terlihat di Pasar Tradisional Terubuk Bengkalis. Bahkan, tidak ada tanda-tanda kenaikan harga yang dijual. Seperti diungkapkan Ida, pedagang kelontong di pasar tersebut. “Tidak ada kenaikan harga. Masih seribu per bungkusnya,” ujar Ida. Karena Sistem Monopoli Kelangkaan garam di pasaran yang meyebabkan harga melambung merupakan hal yang berulang. Menurut Ekonom Regional Prof Dr HB Isyandi itu lumrah terjadi di Indonesia. Karena sejauh ini mekanisme pasar garam di Tanah Air masih menganut sistem monopoli. Hal ini berakibat pada harga garam yang dikendalikan produsen. ‘’Tentu saja pengendalian harga ditentukan prosuden. Apabila produsen melihat harga tidak menguntungkan, maka dia akan menahan produksi. Mungkin karena mereka melihat pertumbuhan ekonomi dan kondisi ekonomi yang kurang bagus. Mereka sengaja membuat kondisi sebentar langka dan sebentar ada,’’ sebut Isyandi. Namun Isyandi tidak menyalahkan para produsen yang merupakan investor ini. Dirinya menekankan bahwa Indonesia pada prinsipnya memang mengimpor garam. Hal ini sangat bertolak belakang dengan potensi Indonesia  TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

8

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

 �� ��  ­ �

 Â€ Â?  Â‚ ƒ  Â? Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‚„‚……Â? † Â? ‡ ˆ „ Â? Â? Â?  ­ Â?€‚ ÂƒÂ‰Â‰ ‰‰ Â? Š Â? ‹

­

Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘

­ ‰

‹ Œ ˆ

Š ‰

Š Š ­ ­ Â…

ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

 Â?Â? Â? Â?  ­ € ‚ ‚ ƒ „ Â? Â? …†ƒƒ ‡ Âˆ Â? ‰†Š Â? †

POLING___ Ilyas Husti Susul Tabrani Maamun ___

PEKANBARU (RP) - Meski Tabrani Maamun masih menempati urutan teratas poling aspirasi pembaca Riau Pos sejak beberapa pekan terakhir, namun bakal calon Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau lainnya terus menyusul. Hingga Kamis (27/7), anggota DPR RI Tabrani sendiri masih kokoh di puncak dengan perolehan dukungan sebesar 25,2 persen. Pesaing terdekat Ilyas Husti menyusul di urutan kedua dengan jumlah dukungan pembaca sebesar 14,4 persen. Kordias Pasaribu yang menyusul di urutan ketiga dengan perolehan dukungan pembaca sebesar 13,8 persen. Persaingan sengit dukungan poling aspirasi pembaca Riau Pos juga terjadi di urutan keempat dan kelima. Anggota DPD RI, Intsiawati Ayus yang menempati urutan lima dengan dukungan 12,4 persen, hanya berjarak 0,1 persen dari politisi Partai Perindo, Ahmi Septari yang mengumpulkan dukungan sebesar 12,5 persen.(luk)

___

PILPRES___

Jimly Waswas Jika Hanya Ada Dua Pasang Calon Presiden JAKARTA (RP) - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqqie mengaku tidak setuju dengan ketentuan tentang presidential threshold dalam UU Pemilu. Alasannya, presidential threshold akan membatasi jumlah calon presiden pada Pemilu 2019. Menurut Jimly, ketentuan tentang ambang batas untuk mengusung duet calon presiden-calon wakil presiden itu masih bisa diuji di Mahkamah Konstitusi (MK). ‘’Bagi yang tidak setuju ya (ajukan Ini cuma gugatan) ke MK,’’ kata Jimly di bikin bangsa kita terbelah. gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (27/7). Pilkada DKI Guru besar ilmu hukum tata (misalnya) negara itu lantas menyinggung ketentuan ambang batas membelah minimal 20 persen jumlah kita. kursi DPR atau 25 persen n JIMLY suara sah nasional sebagai ASSHIDDIQIE syarat mengusung pasangan capres-cawapres. Seharusnya, kata Jimly, makin banyak calon presiden justru makin baik. Dia menambahkan, kemunculan banyak capres bukan hal yang perlu ditakuti. Justru, katanya, hal yang perlu ditakuti jika hanya ada dua pasang capres yang bersaing. ‘’Ini cuma bikin bangsa kita terbelah. Pilkada DKI (misalnya) membelah kita,’’ tutur Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) itu. Karena itu, kata Jimly, yang harus dicegah adalah jika hanya ada dua pasang capres di Pilpres 2019. ‘’Itu tegang sejak awal,’’ tegasnya. Makanya, kata Jimly, semakin banyak calon makin baik. Dia khawatir presidential threshold 20 persen itu akan menghambat calon-calon bermunculan. ‘’Masih ada mekanisme di MK,’’ ujarnya. (boy/jpg)

HTI Safari Politik Cari Dukungan Tolak Perppu Ormas Laporan JPG, Jakarta

BERBAGAI upaya dilakukan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) guna menghadapi pembubaran sebagai dampak dari pemberlakuan Perppu 2/2017 tentang Ormas. Selain jalur hukum, langkah politik pun ditempuh. Kemarin mereka berkunjung ke kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk berbagi perspektif tentang Perppu Ormas. Juru Bicara HTI Ismail Yusanto mengatakan, pertemuan dengan partai politik dilakukan untuk memberikan pandangan Perppu Ormas. Dia menilai partai juga perlu menerima perspektif terkait pemberlakuan regulasi tersebut terhadap keberlangsungan kehidupan berserikat di Indonesia. Karena dampaknya tidak sederhana, Ismail berharap partai politik bisa menolak pengesahan Perppu menjadi undang-undang di DPR nanti. Sebab, dampak pemberlakuan Perppu bisa saja menimpa ormas. ‘’Harapan kita, PKB dengan tegas menolak Perppu itu,’’ ujarnya setelah menemui Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di DPP PKB, Jakarta, Kamis (27/7). Selain PKB, lanjut dia, sejumlah partai lain sudah dijajaki. Bukan hanya partai koalisi pemerintah, melainkan semua partai yang ada di

IKUTI SIDANG: Kuasa hukum HTI Yusril Ihza Mahendra mengikuti sidang perdana pengujian Undangundang Ormas, di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (26/7/17).

HENDRA EKA/JAWA POS

parlemen. ‘’Kita sudah jalin komunikasi dengan PKS dan Gerindra. Kita usulkan nanti ke semua partai, prinsipnya HTI terbuka,’’ imbuhnya. Ismail berharap, selain lobi politik, sejumlah pertemuan akan digelar sebagai upaya dakwah gerakan. ‘’PKB katakan memang mendukung pembubaran. Tapi, setelah kita jelaskan, saya kira beliau lebih mengerti HTI seperti apa,’’ terangnya. Menanggapi hal tersebut, Muhaimin Iskandar mengatakan bahwa pihaknya menghormati upaya HTI untuk membangun

lobi politik. Menurut dia, itu perlu dilakukan untuk saling membangun kepercayaan. Ditanya soal respons PKB terhadap permintaan HTI, pria yang akrab disapa Cak Imin itu mengungkapkan bahwa jajarannya menerima aspirasi. Hanya, kalau untuk menolak Perppu, dia menilai hal itu sulit dilakukan. Selain sebagai pendukung pemerintah, PKB merepresentasikan Nahdlatul Ulama yang juga mendukung penerbitan Perppu. ‘’Terhadap itu saya menyampaikan bahwa sebagai bagian dari pemerintah tentu

sangat sulit menolak Perppu,’’ ujarnya. Namun, Cak Imin memastikan, dalam proses pengesahan Perppu menjadi UU di DPR nanti, fraksi PKB akan berupaya dengan maksimal. Artinya, setiap pasalnya akan dikaji secara komprehensif. ‘’Tentu kita juga akan mengantisipasi konsekuensi logis dari Perppu ini terhadap demokrasi dan organisasi-organisasi kita,’’ imbuhnya. Di tempat terpisah, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, sejumlah daerah dilaporkan

sudah mulai menyusun peraturan daerah (Perda) tentang ormas. Menurut dia, Perda tersebut dibentuk untuk menertibkan ormas-ormas tingkat daerah yang melanggar ketentuan sebagaimana diatur dalam Perppu. ‘’Kalau Perda itu untuk tingkat kabupaten/kota rujukan Perppu. Ormas yang melanggar Pancasila bukan HTI saja, semua harus dicek,’’ ujarnya. Sayang, politisi senior PDIP itu belum menginventarisasi daerah mana yang sudah membuatnya. ‘’Saya belum tahu,’’ ucapnya.(far/fat/rnl)

Panitia Khusus Angket Mulai Ditinggal Fraksi JAKARTA (RP) – Satu per satu fraksi di DPR hengkang dari Pansus Hak Angket KPK. Setelah Partai Gerindra, PAN juga memberi sinyal kuat akan keluar dari panitia khusus (pansus). Partai yang diketuai Zulkifli Hasan itu khawatir penyelidikan yang dilakukan akan melemahkan komisi antirasuah tersebut. Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto mengatakan, DPP PAN sudah melakukan pembahasan soal angket KPK. Hasilnya, pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap keikutsertaan partainya dalam pansus itu. Saat ini ada tiga anggota PAN yang bergabung. Yaitu Daeng Muhammad,

Muslim Ayub, dan narik diri masih Mulfachri Haramenunggu rapat hap. evaluasi. Kapan Me nu r u t d i a, rapat dilaksanajika dalam evaluasi kan? Dia belum nanti kerja panbisa memastikan. sus dianggap tidak Apalagi, DPR akan sesuai harapan, pimelakukan reses. haknya mungkin Selain melakkeluar. ‘’Kecendsanakan rapat inerungan menarik YANDRI SUSANTO ternal, PAN sudah diri sangat kuat. melakukan survei Tapi, itu belum final,’’ terang dan menyerap aspirasi kondia saat ditemui di gedung stituen di daerah. Anggota DPR, Kamis (27/7). Pihaknya komisi II itu mengatakan, khawatir penyelidikan pansus banyak orang yang berangakan memperlemah komisi gapan bahwa kerja pansus yang dipimpin Agus Rahardjo angket tidak objektif. Mastersebut. yarakat juga menilai bahwa Namun, dia menjelaskan, hak angket akan mengganggu keputusan PAN untuk me- kerja KPK. Bahkan, lanjut dia,

diduga ada pesanan-pesanan khusus dalam melaksanakan penyelidikan. Yandri mengatakan, partainya tidak terjebak dalam permainan itu. Jika memang ingin memperkuat KPK, pihaknya mengajak semua fraksi untuk memperkuat komisi yang sudah berdiri 15 tahun tersebut. ‘’Jangan sampai dijadikan barter. Kami akan evaluasi menyeluruh,’’ ungkapnya. Anggota Pansus Hak Angket KPK Arsul Sani mengatakan, pihaknya menghormati langkah Partai Gerindra yang memutuskan untuk keluar. Termasuk jika PAN melakukan hal yang sama. Sebab,

setiap partai mempunyai kebijakan sendiri. ‘’Nanti, kalau kami mau bersikap, ya tolong dihormati,’’ ucap dia seusai rapat paripurna kemarin. Walaupun menjadi anggota, Sekjen DPP PPP itu menyatakan bahwa partainya tidak selalu sejalan dengan langkah pansus. Misalnya terkait dengan rencana pansus untuk memanggil mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi. Dia tidak setuju jika pansus masuk ke perkara yang masih berjalan. Baik kasus KTP-el maupun perkara lain. Dia akan mengusulkan pembatalan rencana pemanggilan Gamawan. (lum/c11/fat/jpg)

Calon Anggota Panwas Jalani Uji Kelayakan dan Kepatutan PEKANBARU (RP) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Riau melakukan uji kelayakan dan kepatuan calon anggota panitia pengawas (panwas) dari Kota Pekanbaru dan Kabupaten Pelalawan, Kamis (27/7). Uji kelayakan dan kepatutan tersebut dilakukan setelah Bawaslu Riau menerima rekomendasi dari tim seleksi yang sudah bekerja sebelumnya. Ketua Bawaslu Riau, Edy Syarifudin mengatakan, dalam pengujian tersebut masing-masing daerah terdapat enam orang yang diuji. Dari enam orang setiap daerah tersebut, nantinya Bawaslu Riau akan menetapkan tiga orang yang dianggap layak dan patut untuk menjadi anggota panwas di daerah masing-masing. ‘’Pengujian ini pertama kali dilakukan untuk Pekanbaru dan Pelalawan. Pengujian akan dilakukan hingga 1 Agustus mendatang untuk kota dan kabupaten lainnya. Formasi yang dianggap patut dan layak juga sama, yakni masing-masing tiga orang setiap daerah,’’ jelasnya. Untuk pengumuman siapa ď Ž REDAKTUR: RINALDI

SOLEH SAPUTRA/RIAU POS

UJI CALON: Ketua Bawaslu Riau Edy Syarifudin (tengah) menguji calon anggota Panwas Kota Pekanbaru, Kamis (27/7/2017). yang lolos, lanjut Edy, direncanakan sudah dapat dilakukan pada pekan pertama di bulan Agustus. Sedangkan untuk pelantikan anggota terpilih, direncanakan sudah bisa dilaksanakan pada pekan kedua bulan Agustus. Dalam kesempatan tersebut, Edy juga menyampaikan kepada kepala daerah yang belum menyiapkan sekretariat untuk anggota panwas agar dapat disegerakan. Karena dari 12 kabupaten/kota yang

ada, baru Kota Pekanbaru yang sudah menyiapkan sekretariat termasuk pegawai sekretariatnya. ‘’Untuk yang lainnya belum ada konfirmasi lagi sampai sekarang. Kami sudah meminta dengan mengirimkan surat dan bahkan mendatangi langsung. Karena anggota panwas sudah akan terbentuk, kami minta proses ini dapat dipercepat. Agar ketika anggota panwas sudah dilantik, bisa langsung bekerja,’’ harapnya.(sol) ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos ď Ź JUMAT 28 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 9

LAGA EROPA RASA UJI COBA Laporan JPG, Drobeta-Turnu Severin

CLUBUL Sportiv Universitatea (CSU) Craiova. Nama klub itu masih sangat asing di telinga publik. Maklum, kiprah klub asal Rumania tersebut tidak pernah terdengar di pentas Eropa. Di pentas domestik Rumania, mereka juga sudah lama tidak merengkuh trofi juara. Kali terakhir mereka mengangkat trofi Liga 1 (kasta tertinggi kompetisi di Rumania) pada musim 1990–1991. Nah, tim yang ’’asing’’ itu harus berhadapan dengan AC Milan di putaran ketiga Europa League. Rossoneri, julukan Milan sudah lama tidak menikmati atmosfer Eropa. Tepatnya sejak musim 2013–2014. Meski begitu, Gianluigi Donnarumma dkk lebih diunggulkan karena punya materi pemain dan tradisi Eropa yang lebih kuat. Namun, Vincenzo Montella selaku ar-

RENATO SANCHES

IGI

U MMA L N U

IANNA G O

R

D

MUNCHEN (RP) – Demi

dang Bayern Munchen Renato Sanches menegaskan menyambut baik kesempatan bermain untuk AC Milan. Pemain berusia 19 tahun ini mengatakan kepada majalah Sport Bild bahwa penting baginya bermain rutin, sesuatu yang sulit ia dapat jika terus bertahan di Allianz Arena. “Secara pribadi saya tidak senang dengan tahun pertama di sini karena masih muda

Â

Â?

Gerah Cadangan, Sanches Tertarik ke Milan

menyelamatkan karirnya, gelan

Â? Â? Â?Â? Â?

sitek Milan sadar betul bahwa yatakan bahwa timnya bakal perjalanan timnya di pentas Er- all-out. Maklum, lawan yang opa masih panjang. Karena itu, dihadapi nanti adalah salah satu tim dalam lawatan ke Municipal besar di pentas Eropa. Stadium, Drobeta-Turnu Sev’’Sebagai orang Italia, kembalinya Milan erin, Rumania, nanti, beberapa ke pentas Eropa sangat spesial. Namun, pemain top yang baru saja pertandingan nanti sangat penting bagi direkrut tidak masuk skuad. kami dan kota ini,’’ kata Mangia. ’’Saya Sebut saja Leonardo Bonucci mengetahui gaya permainan Milan, tapi dan Lucas Biglia. Keduanya musim ini mereka berbeda,’’ ujar mantan tidak bisa turun lantaran belum didaftPelatih Timnas Italia U-21 tersebut.(io/ arkan Milan ke UEFA. Begitu pun Hakan c14/bas/das) Calhanoglu. Penggawa Timnas Turki tersebut harus absen karena fisiknya belum prima. Bomber Carlos Bacca juga tidak ikut serta. Nah, dengan Milan menyimpan banyak pemain kunci, aroma laga Eropa itu ham pir mirip dengan uji coba. ’’Tapi, kami tetap akan menampilkan yang terbaik saat melawan Craiova,’’ ujar Montella sebagaimana dilansir dari Sport24. motivasi kubu tuan rumah Sebaliknya, sangat tinggi. Pelatih Devis Mangia men

dan ingin bermain lebih banyak. Jadi saya akan senang bergabung dengan klub yang bisa memberi kesempatan bermain,� kata Sanches dikutip dari espnfc.com. “Milan pilihan yang menarik dan jika peluang itu ada, saya akan menyukainya. Saya memiliki lebih banyak kesempatan untuk bermain di Milan daripada di Munchen,� tambahnya. CEO Bayern Karl-Heinz Rummenigge baru-baru ini meragukan kemampuan Milan dalam membayar harga pemain Timnas Portugal tersebut. Sanches pindah ke Allianz Arena dari Benfica dengan nilai transfer 35

juta Euro (sekitar Rp542 miliar) tahun lalu. Namun, Rossoneri berambisi menghabiskan lebih dari 200 juta Euro untuk 10 pemain baru di bursa transfer kali ini. Direktur Olahraga Milan, Massimiliano Mirabelli, serta General Manager Marco Fassone, mengatakan mereka berencana mendatangkan pemain lebih banyak sebelum jendela transfer tutup. Gelandang Bayern Munchen yang masih terikat kontrak empat tahun itu, masuk dalam daftar pemain yang bisa dipinjam. Sanches hanya bermain 17 kali di Bundesliga musim lalu dan dari jumlah itu hanya

enam kali yang tampil sejak kick-off. “Saat ini saya ikut tur dengan klub ke Asia. Kami akan ke Eropa dan mengadakan pertemuan dengan klub. Saya harap kami mendapat solusi,� kata pemilik medali juara Euro 2016 itu. Manchester United, yang pernah menargetkan Sanches sebelum ditelikung Bayern Munchen juga dikaitkan lagi dengan gelandang bertenaga ini. Namun kemungkinannya terbilang kecil setelah negosiasi dengan manajemen Die Roten berjalan sangat alot. (int/das)

INTERNET

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

n TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

10

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Amerika Serikat Juara Piala Emas 2017

JOHN HEFTI / CONCACAF / AFP-SERVICES

SELEBRASI: Pemain Amerika Serikat melakukan selebrasi juara CONCACAF Gold Cup Championship usai mengalahkan Jamaika pada final di Levis Stadium, Santa Clara, California, Kamis (27/7/2017).

SANTA CLARA (RP) – Tak salah jika Amerika Serikat (AS) kembali berpaling ke Bruce Arena, 22 November lalu. Sebab, begitu kembali, Arena langsung memberi bukti bahwa ia memang pelatih tersukses di The Yanks, julukan Timnas AS. Kamis (27/7), AS sukses ia bawa menjuarai Piala Emas lagi. Ini jadi trofi Piala Emas keenam AS. Dalam final di Levi’s Stadium, Santa Clara, Michael Bradley dkk mampu membendung Jamaika dengan skor tipis 2-1 (1-0). Anak muda Jordan Morris yang memberi senyuman untuk Arena dengan gol penentunya pada menit ke-88. Sebelum Morris menuntaskannya, AS sempat dibuat frustrasi setelah ditahan 1-1 lebih dari sejam.

sey menjamu Kosta Rika. Ticos, julukan Kosta Rika, pernah menghabisi AS empat gol tanpa balas di San Jose, 16 November lalu. ‘’Kami masih jauh dari lolos ke Piala Dunia, dan itu target kami tentunya. Jadi, kami akan evaluasi performa Juli ini, dan dua pekan ke depan kami akan tentukan skuad untuk laga itu (Kualifikasi Piala Dunia 2018),’’ tutur pelaith yang dua kali membawa AS melenggang ke Piala Dunia, yaitu di edisi 2002 dan 2006. Morris bisa jadi salah satu opsinya. Striker berusia 22 tahun itu awalnya solusi pada saat Christian Pulisic absen. Bukan cuma jadi hero, Morris pun jadi top scorer AS dengan mencetak tiga gol di ajang ini.(ren/jpg)

Neymar Tetap Fokus

WAYNE ROONEY

Laporan JPG, Maryland

NEYMAR tak terganggu isu transfer ke Paris Saint-Germain. Kapten Brazil ini tetap fokus dan komit terhadap tim. Faktanya, dalam laga kontra

INTERNET

Rooney Ingin Wujudkan Impian Masa Kecil LONDON (RP) - Gelar Eropa yang diraih Wayne Rooney bersama Manchester United sudah lengkap. Ia pernah meraih trofi Liga Champions dan Europa League. Kini Rooney ingin mewujudkan impian masa kecilnya yakni, membawa Everton meraih trofi Eropa. Debut Eropa Rooney bersama Everton harus dijalani Sabtu (29/7) dinihari nanti dengan menghadapi MFK Ruzomberok. ”Bermain di pentas Eropa bersama Everton adalah impian masa kecilku,” kata Rooney kepada Firstpost. ”Saya kecewa tak bisa melakukan itu sebelumnya. Tapi, sekarang saya punya peluang untuk mewujudkannya,” ujarnya, merujuk periode

AS sempat unggul melalui Jozy Altidore menit ke-45, tapi lima menit kemudian Reggae Boyz, julukan Jamaika menyamakannya. Bagi Arena, kemarin jadi laga ke14 unbeaten-nya di segala ajang. ‘’Fokus saya berikutnya, apakah kami makin membaik? Kami makin bagus dan kami harus bisa lebih bagus dari sekarang,’’ tutur Arena, dikutip ESPN. Tantangan Arena selanjutnya, kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Concacaf. Pada periode kedua Arena di AS, dia baru sekali menang dalam dua laga. Mengalahkan Trinidad dan Tobago pada 9 Juni, lalu menahan Meksiko 1-1 (12/6). Nah, 2 September mendatang, tantangan itu ada di Red Bull Arena, New Jer-

pertamanya bersama Everton yang tak pernah bermain di Eropa. Rooney optimistis Ever ton bisa melewati hadangan wakil Slovakia itu. Bahkan, Everton diyakini bisa menyamai prestasi Manchester United musim lalu. ”Saya sudah memenangkan trofi ini musim lalu. Saya berharap Everton bisa melakukan hal yang sama,” tutur pemain 31 tahun tersebut. Laga melawan MFK sekaligus menjadi debut Rooney pada laga resmi bersama Everton.(io/c16/bas/jpg)

Manchester United dalam International Champions Cup (ICC) 2017 di FedExField, Landover, Maryland, Kamis (27/7), Neymar mencetak gol tunggal kemenangan Barcelona. Sebelumnya, dia memborong dua gol saat Barcelona menang 2-0 atas Juventus. Semua laga terjadi di International Champions Cup 2017. Seperti diketahui, Neymar tengah digoda PSG. Klub kaya raya Prancis itu bersedia mengaktifkan klausul pelepasan Neymar sebesar 222 juta euro. Artinya, dia akan menjadi pemain termahal dunia andai setuju pindah ke PSG. “Neymar bahagia. Dia tak tergang-

RAYAKAN GOL: Pemain Barcelona Neymar merayakan gol yang dicetak ke gawang Manchester United dalam IIC 2017 di FedExField, Landover, Maryland, Kamis (27/7/2017).

gu isu transfer. Tak ada berita lagi tentang dia dan dia tetap bersama kami,” sebut Valverde seperti dilansir Soccerway. Valverde enggan memberikan penjelasan lebih jauh terkait masa depan Neymar. Saat ini dia hanya ingin semua pemainnya fokus dalam pramusim. Dia pun gembira setelah Barcelona bisa meraih kemenangan atas MU. “Tentu saja kemenangan atas MU membuat kami senang. Bukan apa-apa, mereka juga menampilkan pemain terbaik dan kami bisa menang. Saya ingin semua pemain mendapatkan pengalam berharga dalam pramusim ini,” ujar Valverde. Radio Marca melansir, laga melawan Manchester United adalah pertandingan terakhir Neymar dengan seragam Barcelona. Reporter Radio Marca Jordi Anjauma melaporkan, anggota keluarga dan juga sumber PSG menyebutkan kepindahan Neymar ke PSG akan jelas setelah laga ini. Setelah pertandingan, Tribal Football juga melihat ayah sekaligus agen Neymar, meninggalkan stadion dengan dua direksi Barcelona. “Kerabat Neymar dan sumber yang dekat dengan PSG mengonfirmasi bahwa Neymar memainkan pertandingan terakhirnya (melawan MU),” klaim Anjauma seperti dikutip Tribal Football. Andai kabar dari Radio Marca ini benar, maka Neymar sudah tidak akan terlihat lagi saat Barcelona melakoni El Clasico, duel melawan Real Madrid di ICC 2017, pada Ahad (30/7) mulai pukul 06.30 WIB.(epr/ das)

AFP

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


SOCIETY

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

11

Sidang paripurna penyampaian pidato pengantar pimpinan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) terhadap penyampaian Ranperda Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota DPRD.

Para peserta sidang bersiap untuk mengikuti sidang paripurna.

DPRD Inhil Sahkan Perda Nomor 18 Tahun 2017 Sejumlah anggota DPRD Inhil terlihat serius mengkuti jalannya sidang paripurna.

Unsur pimpinan DPRD Inhil dalam sidang paripurna penyampaian pidato pengantar pimpinan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) terhadap penyampaian Ranperda Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota DPRD.

Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam saat sidang paripurna berlangsung.

SETELAH melalui pembahasan panjang, akhirnya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengesahkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 18 Tahun 2017. Perda Nomor 18 Tahun 2017 tentang Hak Keuangan dan

Administratif Pimpinan serta Anggota DPRD itu disahkan melalui Rapat Paripurna, di Gedung DPRD Inhil Jalan H Soebrantas Tembilahan, pertengahan Juli lalu. Rapat Paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Inhil H Feriyandi dihadiri pula para unsur pimpinan dan anggota DPRD Inhil. Selain itu juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sek-

da) Inhil H Said Syarifuddin, dan pejabat eselon lainnya. Saat itu juru bicara (Jubir) Panitia Khusus (Pansus) Pembahasan Ranperda Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota DPRD, Adi Candra, membacakan laporan sesuai tugas dan tanggung jawab mereka selama pembahasan. Adi, menjelaskan bahwa sehubungan telah ditetapkannya Perda No 18 tahun 2017, maka secara otomatis segala ketentuan akan hal itu resmi berlaku. Dengan demikian, Peraturan Pemerintah (PP) No 24 Tahun 2004, sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan PP Nomor 21 tahun

Juru bicara Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Malian Gazali, menyampaikan pendapat pada sidang paripurna terhadap penyampaian Ranperda Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota DPRD.

Anggota DPRD Inhil mengikuti sidang paripurna yang dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

2007 tidak berlaku lagi. "Peraturan yang baru disahkan ini telah disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata Adi Candra. Sebelumnya berdasarkan masukan fraksi-fraksi dan hasil pembahasan Pansus dengan Bagian Hukum Sekretariat Daerah Inhil dan lainnya, maka telah dilakukan perubahan dan penyederhanaan. Di mana sebelumnya, jumlah pasal mencapai 49 saat ini menjadi 45 pasal. Sementara Pimpinan Sidang Paripurna, H Feriyandi usai laporan Pansus menyimpulkan, dewan dapat menerima Ranperda tersebut. Artinya, setelah pengesahan itu segala ketentuan pada Perda wajib dilaksanakan. " Tidak lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman Pansus karena telah menjalankan tugasnya dengan baik," tegas Feriyandi. (adv) NARASI : INDRA EFENDI FOTO : INDRA EFENDI

Wakil Ketua DPRD Inhil H Ferriyandi, memimpin sidang paripurna.

Pimpinan sidang paripurna bersalaman dengan anggota DPRD yang disaksikan peserta sidang paripurna lainnya.

Pejabat eselon II, III dan IV hadir dalam sidang paripurna.

Anggota DPRD dari sejumlah fraksi bersiap mengikuti sidang paripurna.

Asisten I Setdakab Inhil H Afrizal, mengikuti jalannya sidang paripurna. ď Ž REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


ARENA

12

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Rinov/Angelica Lolos ke Babak Ketiga JAKARTA (RP) - Pasangan ganda campuran Indonesia yang juga unggulan pertama di Asia Junior Championships 2017, Rinov Rivaldy/Angelica Wiratama, berhasil melaju ke babak ketiga. Mereka mengalahkan pasangan India, Krishna Prasad Garaga/ Rutaparna Panda, dengan 21-

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

12, 20-22, dan 21-18. Rinov/Angelica tampil apik di game pertama. Strategi yang mereka terapkan berjalan baik dan membuahkan kemenangan. Namun, di game kedua, Rinov/ Angelica berbalik ditekan. Mereka akhirnya menyerah 2022 dalam pertarungan yang alot.

Pada game ketiga, Rinov/Angelica menemukan kembali performa terbaiknya. Mereka lebih sabar dan tidak terburu-buru untuk mendapatkan poin. Di satu sisi, pasangan India banya melakukan kesalahan. Rinov/ Angelica mampu unggul 21-18 dan akhirnya menang 2-1.

“Pada game kedua lawan mengubah pola permainan. Awalnya kami menyerang, tapi mereka mempercepat permainan. Kami terus tertekan. Pemain putra lumayan bagus. Dia juga unggulan satu di ganda putra,” beber Angelica dalam rilis resmi PBSI.

“Pada game ketiga kami lebih nekat dan berani berduel. Selain itu kami juga sedikit lebih sabar,” imbuh Rinov. Pada babak ketiga, Rinov/Angelica akan berhadapan dengan pasangan Korea Selatan, Kang Min Hyuk/Baek Ha Na. Selain pasangan Rinov/Angelica,

ganda campuran Indonesia juga meloloskan tiga wakil lain. Mereka adalah Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Indra Leonard Prasetya/Pitha Haningtyas Mentari, dan Yeremia Erich Yoche Yacob/Ribka Sugiarto. (epr/jpg)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


AKTIVITAS

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

FOTO BERSAMA: Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi dan Ketua DPD LDII Kota Pekanbaru terpilih Syofran SE foto bersama pengurus usai pelantikan di Hotel Batiqa, Kamis (27/7/2017).

Pengurus DPD LDII Pekanbaru Dilantik PEKANBARU (RP) - Pengurus DPD Lembaga Dakwa Islam Indonesia (LDII) Kota Pekanbaru periode 20172022 dilantik. Proses pelantikan Syofran dan kawan-kawan itu langsung dilakukan Ketua DPW LDII Provinsi Riau Drs H Kusnadi, Kamis (27/7/17) Tepat pukul 10.00 WIB, orang nomor dua di Pekan b a r u H Ay a t Ca hy a d i . Pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Dilanjutkan dengan pembacaan murotal Alquran. Dihadiri Sekretaris Umum MUI Kota Pekanbaru Dr H Hasyim SPdi MA, DPP LDII Pusat diwakili Dr Imam Suprayogi MT, Ketua DPW LDII Riau Drs H Kusnadi, Ketua

MDI Drs H Tarmizi Muhammadi, anggota DPRD Riau Ir H Mansyur HS MM. Ketua DPW LDII Riau H Kusnadi mengatakan, LDII adalah ormas keagamaan yang legal secara yuridis. LDII sudah terbentuk di 12 kabupaten/kota se-Riau serta di tingkat kecamatan PC serta di desa/kelurahan PAC. LDII punya program pengajian reguler yang sepekan minimal kali yang sudah berjalan dan akan terus ditingkatkan. Dalam melaksanakan dakwah, LDII menggunakan metode green dakwah dengan dakwah yang menyejukkan dan bahasa yang baik bisa di terima semua kalangan. Pembentukan karakter budi pekerti /prilaku yang

luhur. Pentingnya penerapan enam tobiat yang luhur (rukun-kompak-kerja sama yang baik-jujur-amanah-kerja keras dan hemat). “Hendaknya pengurus LDII Kota Pekanbaru yang baru dilantik ini bisa amanah, bekerja ikhas supaya bisa berkontribusi dan bekerja sama dengan pemerintah Kota Pekanbaru untuk bisa mewujudkan program kerjanya,”katanya. Sementara itu, Ketua DPD LDII Kota Pekanbaru terpilih Syofran SE mengatakan, di Pekanbaru warga LDII yang dalam pembinaan mereka sudah ada di semua kecamatan dan hampir di semua kelurahan ini lebih dari 5.000 jiwa. Ini akan men-

jadi tantangan tersendiri. Syofran mengatakan, dengan masih di percayakan dirinya sebagai Ketua DPD LDII Kota Pekanbaru ini amanah tentu akan menambah semagat serta melanjutkan program kerja yang belum terlaksana. Dengan dukungan dan kerja sama semua fihak Insya Allah LDII bisa ikut andil dalam membina umat di Kota Pekanbaru menjadi Kota Smart City yang madani. Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi menyampaikan tahniah kepada pengurus LDII Kota Pekanbaru. “Selamat bertugas kepada penggurus yang sudah di lantik dan pemerintah tentu terbantu dengan LDII untuk membina umat.(dac/c)

13

93 JCH Ditepungtawari Direksi PTPN V PEKANBARU (RP) - Direksi beserta jajaran PTPN V menepungtawari 193 Jamaah Calon Haji (JCH) 2017/1438H di ruang Dang Merdu Gedung Serba Guna Kantor Pusat PTPN V Jalan Rambutan Pekanbaru, Rabu (26/7). 193 JCH yang terdiri dari 20 karyawan dan 172 petani plasma beserta anggota keluarganya diselamati dan didoakan dalam suasana kebersamaan dan silaturahmi. D i re ktu r Ut a ma P T PN V M o h a m m a d Yu d a y a t menyebutkan, sebagai rukun Islam kelima, ibadah haji merupakan suatu ibadah yang didambakan yang tidak seluruh umat Islam bisa mendapatkan kesempatan untuk menunaikannya. ‘‘Oleh sebab itu, penyelenggaraan tepung tawar yang rutin dilaksanakan perusahaan setiap tahun adalah wujud rasa syukur sekaligus apresiasi manajemen kepada JCH yang berasal dari keluarga besar PTPN V,’’ ujar Yudayat. ‘‘Selamat menunaikan ibadah haji, semoga menjadi haji yang mabrur!” harapnya. Dalam kesempatan tersebut, Yudayat juga menginformasikan jika di musim haji kali ini terjadi pening-

HUMAS PTPN V FOR RIAU POS

TEPUNG TAWAR: Dirut PTPN V Mohammad Yudayat mene­ pungtawari jamaah calon haji di ruang Dang Merdu PTPN V, Rabu (26/7/2017). katan jumlah JCH PTPN V memenuhi rukun-rukun dan jika dibandingkan dengan sunnah haji menuntut fisik musim haji 2016.“JCH 2016 yang prima. Maka kepada ada 58 orang. Sekarang 193 JCH PTPN V, jagalah kondisi orang atau lebih dari dua kali di antaranya melalui makan lipatnya. Mudah-mudahan dan istirahat yang cukup,” peningkatan JCH tersebut ucap Yudayat. bisa menjadi motivasi bagi Yudayat berpesan kepakita yang belum, agar segera da JCH untuk memelihara mendaftar dan senantiasa niat dan menjaga kebersihan mempersiapkan diri,” kata jiwa. “Yang pertama, niat Yudayat lebih lanjut. Direktur harus ikhlas, sebab haji milik Utama perusahaan perkebu- Allah SWT dan kita hanya nan sawit dan karet yang mu- pelakunya. Selanjutnya jiwa rah senyum itu jugamengim- harus bersih, baik atas dosa bau para karyawan PTPN V dengan sesama manusia. yang akan melaksanakan Terakhir didik jiwa melalui haji agar tetap senantiasa peningkatan ibadah sebelum menjaga kondisi terutama berangkat seperti sekarangkesehatan. ‘‘Kami menyadari, ini,” ungkapnya.(eca/ifr)

Bahaya Tidur Berlebihan saat Weekend JAKARTA (RP) - Tidur lama di akhir pekan tentu menjadi hal yang sayang untuk dilewatkan. Namun, studi baru-baru ini menemukan bahwa orang yang tidur lama di akhir pekan lebih rentan terhadap penyakit jantung. Temuan ini menunjukkan, tidur dan bangun lebih lama pada akhir pekan dikaitkan dengan peningkatan 11 persen pada kemungkinan penyakit jantung. Lonjakan jet sosial juga menyebabkan kesehatan lebih buruk, mood lebih

buruk, serta kantuk dan kelelahan yang meningkat. “Hasil ini menunjukkan bahwa keteraturan tidur, melebihi durasi tidur saja, memainkan peran penting dalam kesehatan kita,” kata pemimpin penulis Sierra B Forbush, seorang asisten peneliti di University of Arizona di AS, seperti dilansir laman India Times, Selasa (25/7). “Ini menunjukkan bahwa jadwal tidur yang teratur lebih efektif, relatif sederhana,

dan pengobatan pencegahan penyakit jantung yang tidak mahal, serta banyak masalah kesehatan lainnya,” imbuh Forbush. Menurut rekomendasi American Academy of Sleep Medicine, orang dewasa harus tidur tujuh atau lebih jam per malam secara teratur untuk meningkatkan kesehatan optimal. Untuk penelitian yang dipublikasikan baru-baru ini di jurnal Sleep, tim tersebut menganalisis tanggapan survei dari 984 orang dewasa

berusia antara 22 dan 60 tahun. Laju serangan sosial dinilai dengan menggunakan kuesioner waktu tidur dan dihitung dengan mengurangkan hari kerja dari titik tengah tidur akhir pekan. Secara keseluruhan kesehatan dilaporkan menggunakan skala standar, dan pertanyaan survei juga menilai durasi tidur, insomnia, penyakit kardiovaskular, kelelahan dan kantuk.(fny/ jpnn) INTERNET

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


AKTIVITAS

14

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Awas Penipuan Berkedok Undian Gratis Berhadiah PEKANBARU (RP) - Masyarakat benar-benar diminta cermat dan tidak mudah tergiur dengan banyaknya muncul undian gratis berhadiah. Melainkan harus memfilter dan melakukan kroscek kebenarannya. Pasalnya, banyak penipuan yang berkedok undian gratis berhadiah (UGB). “Banyak masyarakat yang tertipu dan dirugikan. Jadi harus waspada,” kata Kepala Dinas Sosial Riau Drs H Syarifuddin AR MSi didampingi Kepala Seksi K3RS yang juga Ketua Panitia Pelaksana Hardisman MH dalam Sosialisasi Pengelolaan Sumber Dana Bantuan Sosial, Dana Dekonsentrasi APBN 2017 yang mengangkat tema “Cegah Penyimpangan dan Pelanggaran Undian Gratis Berhadiah dan Pengumpulan Uang atau Barang” di Hotel Alpha, Pekanbaru, Kamis (27/7). Sementara pembicara sosialisasi Yuliana dari Dinas Sosial Riau, Suparman AKs SPdi MSi dan dosen UR. Ditambahkannya, banyak modus yang dilakukan untuk menjerat korban yang mereka temukan di lapangan. Modus penipuan undian gratis berhadiah, dengan menelepon atau SMS korban kalau ia adalah pemenang undian gratis berhadiah. Hadiah baru

SITI AZURRA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau Ir H Herman MSi (tengah, batik jingga) berfoto bersama tim peneliti dan perwakilan dinas terkait dalam kegiatan Penyusunan Pencadangan Kawasan Konservasi Kabupaten Inhil di Aula Diskanlut, Kamis (27/7/2017) .

DESRIANDI CANDRA/RIAU POS

SOSIALISASI: Ketua Panitia Pelaksana Ir Hardisman MH mendampingi Kepala Dinas Sosial Riau Drs H Syarifuddin AR MSi membuka sosialisasi pengelolaan sumber dana bantuan sosial, dana dekonsentrasi APBN 2017 di Hotel Alpha Pekanbaru, Rabu (27/7/2017). akan dikirim jika korban sudah mengirimkan sejumlah uang yang diminta untuk membayar pajak. Cerdiknya pelaku, biasanya menggunakan nama atau identitas pejabat kepolisian, Kementerian Sosial. Padahal, itu tidak benar. ‘‘Ada juga yang melalui media sosial,” ujarnya. Padahal, undian gratis berhadiah itu baru bisa digulirkan kalau sudah memenuhi persyaratan sesuai undang-undang dan sejumlah persyaratan lainnya yang harus dipenuhi. Mereka yang melakukan penyimpangan sesuai dengan UU Nomor 22/1954 tentang

Undian Pasal 12 maksimal 1 tahun penjara serta UU Nomor 8/1999 tentang Perlindungan Konsumen pasal 62 ayat 2, denda Rp500 juta dan penjara maksimal 2 tahun. Kasubid Pemantauan dan Penyelidikan Kementerian Sosial DI Dra Ani Iriani MSi yang hadir sebagai pembicara, tak menafiknya. Ironisnya, masih begitu banyak yang terjebak. “Diminta transfer uang ke nomor rekening yang diminta pelaku, langsung dikirim,” katanya. Modusnya yang dilakukan sekarang, berkembang dinamis. Karena itu, Kemensos menilai penting sosialisasi ini

Kecamatan Marpoyan Damai Raih Juara Umum Lomba Kamtibmas Polda Riau 2017 PEKANBARU (RP) - Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru berhasil meraih juara umum lomba Kamtibmas se-Polda Riau 2017. Penghargaan yang diserahkan Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnaen Adinegara di hadapan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Rektor Universitas Islam Riau Prof DrH Syafrinaldi dan jajaran Forkopimda Riau dan Pekanbaru bersempena peringatan HUT ke-71 Bhayangkara. ‘‘Penghargaan diberikan sebagai apresiasi atas keberhasilan masyarakat Kecamatan Marpoyan Damai dalam menciptakan Kamtibmas di wilayah di sekitar tempat tinggalnya,’’ kata Camat

dilakukan untuk menambah pengetahuan masyarakat. Selain aturan undian gratis berhadiah yang dibuat ketat oleh Kemensos. Ani meminta pada Dinas Sosial di Kabupaten/kota, melakukan pelaporan setiap adanya undian gratis berhadiah pada Dinas Sosial provinsi. Karena Dinas Sosial provinsi bersama pihak kepolisian bisa melakukan penyegelan langsung kalau ditemukan tidak berizin. Saat ini, Kemensos bersama DPR RI tengah merevisi UU Nomor 22/1954 yang memang harus dilakukan. Salah satu sanksi yang diberikan.(dac/c)

Diskanlut Riau Desak Kawasan Konservasi Mangrove di Inhil PEKANBARU (RP) - Potensi mangrove di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) tak perlu diragukan lagi. Sayangnya, potensi tersebut belum dimanfaatkan dengan baik. Eksploitasi terjadi. Mulai dari pencurian mangrove untuk bahan bangunan, perubahan fungsi sebagai lahan sawit dan lainnya. Sehingga kini luasnya terus mengalami penyusutan. Menyikapi hal tersebut, Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Provinsi Riau mendesak dibentuknya kawasan konser vasi mangrove di Kabupaten tersebut. Keseriusan itu diperlihatkan melalui kegiatan Penyusunan Pencadangan Kawasan

Konservasi Kabupaten Inhil di aula Diskanlut, Kamis (27/7). “Pemerintah Inhil telah melakukan studi pencadangan kawasan konservasi perairan, pesisir dan pulau-pulau kecil pada 2015. Karena kondisi mangrove di sana terus dieksploitasi, maka, penetapannya sebagai kawasan konservasi dinilai jadi solusi. Penetapan SK Pencadangan Kawasan Konservasi Perairan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil Kabupaten Indragiri Hilir adalah wewenang Gubernur. Draft SK tersebut yang kita diskusikan saat ini,” ujar Kepala Disnaklut Ir H Herman MSi. Hal itu juga diamini oleh tim peneliti

dari UR Dr Deni Hefizon. Dari datanya, pada 2002 ada sekitar 115 ribu hektare kawasan mangrove di Inhil. Pada 2006, menyusut menjadi sekitar 98 ribu hektare. Eksploitasi sendiri banyak dilakukan warga pendatang. Minimnya sanksi yang diberikan membuat mereka semakin berani membabat mangrove untuk keperluan komersil. “Kemungkinan terburuk jika kondisi ini dibiarkan, maka hewan seperti kepiting dan udang bakau tinggal legenda. Masyarakat pesisir juga terancam abrasi. Di Inhil bahkan ada beberapa desa yang harus pindah karena hal itu,” jelas Deni.(azr/c)

KPA Pekanbaru Gelar Rapat Koordinasi

PEKANBARU (RP) - Sebagai bentuk pelaksanaan tugas, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Pekanbaru khususnya fungsi koordinasi menggelar rapat koordinasi dengan mitra kerja stakeholder. Kegiatan ini dilaksanakan di kediaman Wakil Wali Kota Pekanbaru, baru baru ini. Hal itu disampaikan Sekretaris KPA Kota Pekanbaru Hasan SuRIAU POS/2* FOTO BERSAMA: Camat Marpoyan Damai Fiora Helmi (dua priyanto. Koordinasi ini penting kiri) foto bersama Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnaen Adinegara dilakukan, karena upaya penangdan jajaran TNI/Polri saat penyerahan trofi juara umum lomba gulangan memerlukan dukungan Kamtibmas Polda Riau 2017. berbagai pihak. Pertemuan ini Marpoyan Damai Fiora Helmi. masyarakat untuk memeliha- juga dihadiri langsung Wakil Wali Kemudian Fiora mengucap- ra Kamtibmas khususnya di Kota Pekanbaru H Ayat Cahyadi, kan terima kasih atas penghar- wilayah Kecamatan Marpoy- SSi selaku Ketua Pelaksana KPA gaan yang diberikan kepada an Damai,”ujar Fiora. Fiora Kota Pekanbaru. Marpoyan Damai dalam Kam- menambahkan, siap men�Pada kesempatan tersebut tibmas 2017. dukung pembangunan menuju Wawako memberikan arahan “Semoga ini akan lebih Pekanbaru Smart City Yang perlunya kerja sama pihak terkait meningkatkan lagi kesadaran Madani,’’ terangnya.(*2/ifr) dalam upaya penanggulangan

JOKO SUSILO/RIAU POS

RAPAT: Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi dan Sekretaris KPA Pekanbaru Hasan Supriyanto melakukan rapat koordinasi, baru baru ini. AIDS. Oleh sebab itu, terima kasih atas dukungan berbagai pihak dalam penanggulangan AIDS. Berbagai hal dibahas dalam pertemuan ini, khususnya perkembangan pelaksanaan penanggulangan di masing-masing institusi. “Dibahas juga kendala yang

dihadapi dalam pelaksanaan program. Mitra kerja yang dimaksud antara lain Dinas Kesehatan termasuk Puskesmas pelaksana layanan, RSUD Arifin Achmad, Dinas Sosial dan Pemakaman, Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Peremp-

uan dan Anak, Lapas/Rutan, PD Aisyiyah dan LSM Peduli AIDS,” lanjut Hasan. Salah satu isu krusial yang dibahas dalam pertemuan ini adalah peningkatan kasus HIV dan AIDS pada ibu rumah tangga.(ilo/ifr)

Penanganan Kista Ovarium dengan Laparaskopi Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru

KISTA ovarium, cukup populer di telinga wanita khususnya jika ini menyangkut kesehatan reproduksi. Jangan panik dulu jika Anda didiagnosis mengidap kista. Karena kista banyak jenisnya dan tidak selalu berbahaya. Namun kista tetap perlu diwaspadai karena tanda dan gejalanya sering kali tidak disadari dan baru terdeteksi saat seseorang memeriksakan dirinya atau berkonsultasi kepada dokter. Keluhan atau sakit biasanya dirasakan saat menstruasi yang tak kunjung mereda atau gangguan pada siklus haid. Ada juga kista yang sifatnya ganas dan dapat berkembang menjadi kanker. Kista ovarium merupakan benjolan yang membesar, seperti sebuah balon yang berisi cairan, yang tumbuh di indung telur. Cairan ini bisa berupa air, darah, nanah, atau cairan coklat kental seperti darah menstruasi yang disebut kista coklat atau kista endometriosis. Menurut Dokter Spesialis Obgyn Rumah Sakit Awal Bros Panam dr Servin Pandu Djaganata MKed(OG) SpOG, ada beberapa cara penanganan kista ovarium, hal ini dipilih berdasarkan keadaan klinis pasien dan hasil temuan pemeriksaan ginekologi. Yang pertama adalah dilakukan observasi. Pasien diperiksa kembali setelah satu sampai tiga bulan untuk melihat perubahan ukuran kista. Yang kedua adalah tindakan operasi, jika kista kandung telur tidak menghilang setelah beberapa bulan, bahkan membesar, mengganggu fungsi organ sekitar, menimbulkan nyeri atau mencurigakan pada saat pemeriksaan USG atau bila ditemui pada wanita yang sudah menopause. Pembedahan ini dapat dilakukan dengan cara laparoskopi atau laparotomi. REDAKTUR: ELVY CHANDRA 

Dr SEVIN PANDU DJAGANATA HENNY ELYATI/RIAU POS

“Penanganannya tidak selalu harus dengan tindakan operasi, kecuali jika kista dianggap berbahaya, ukurannya makin membesar, lebih dari 5 cm, benar- benar mengganggu dan menimbulkan sakit yang luar biasa pada si penderita, terutama apabila kista terpuntir atau pecah,” ujar dr Servin. Gejala-gejala kista ovarium yang perlu diwaspadai antara lain perdarahan yang lebih banyak daripada biasanya pada saat menstruasi, siklus menstruasi tidak teratur, sulit hamil, rasa nyeri pada tulang panggul, nyeri saat berhubungan seksual,

serta kesulitan buang air besar atau buang air kecil. Salah satu jenis kista indung telur yang tersering adalah kista endometriosis. Endometriosis adalah suatu kondisi di mana jaringan mirip selaput lendir rahim (endometrium) tumbuh di luar rahim. Biasanya jaringan ini menempel pada panggul (implan). Karena berisi jaringan mirip endometrium maka struktur ini mengikuti pola siklus menstruasi. Ketika terjadi menstruasi jaringan endometriosis akan juga mengeluarkan darah. Pada implan yang ada pada rongga panggul akan

menimbuklan rasa nyeri dan dapat memicu terjadinya perlengketan organ kandungan, usus dan sekitarnya. Implan yang ada pada indung telur lama kelamaan akan menimbulkan bendungan darah yang akhirnya membentuk kista (tumor berisi cairan kecoklatan) sehingga kista endometriosis acapkali disebut juga sebagai kista coklat. Kista adenoma adalah kista yang berasal dari lapisan indung telur dan berpotensi untuk ganas. Sekali lagi, karena kista ovarium gejalanya sering kali tidak disadari, maka sangat disarankan bagi

setiap wanita untuk secara rutin melakukan pemeriksaan ginekologi, terutama jika keluhan berlangsung lama dan disertai gejala-gejala seperti menstruasi yang datang terlambat, tidak teratur dan disertai rasa nyeri, perut terasa penuh dan tertekan, nyeri yang tajam pada perut bagian bawah, dan gangguan fertilitas atau kesuburan. Gejala Hirsutisme, yaitu tumbuhnya rambut seperti di wajah, kaki, perut. ‘’Tindakan operatif laparoskopi sebaiknya menjadi pilihan bagi wanita yang menderita kista ovarium dan tetap ingin mempunyai

keturunan ataupun kelainan ginekologi lainnya,’’ ujar dr Servin. Perlu diketahui, lanjut dr Servin, laparoskopi adalah suatu prosedur operasi dengan cara memasukan instrumen teleskop kecil melalui sayatan kecil (1 cm) di pusar. Gas karbon dioksida (CO2) dimasukkan ke dalam perut sebelum memasukkan teleskop. Ini mengangkat dinding perut dan memungkinkan beberapa pemisahan organ di dalam perut sehingga memudahkan dokter untuk melihat organ reproduksi selama operasi. Hal ini yang memungkinkan visualisasi/ melihat dengan jelas organ di perut dan panggul termasuk daerah rahim, saluran tuba dan kandung telur (ovarium) yang terletak di rongga perut bagian terbawah. Jika ada cacat/abnormal yang ditemukan maka dilakukan koreksi dengan operasi laparoskopi dengan cara membuat port tambahan dengan sayatan kecil (0,5 cm) untuk instrumen” laparoscopi sebanyak 2-3 titik, yang biasanya dibuat di bagian atas garis rambut kemaluan di perut bagian bawah, dan di dua titik (dua jari di atas tulang panggul ke arah tengah tubuh). Bersama dengan teloskop di pusar, ini membentuk segitiga yang memungkinkan dokter melakukan hampir semua prosedur operasi yang dapat

dilakukan dengan menggunakan operasi laparatomi “terbuka” yang lebih konvensional di mana sayatan akan jauh lebih besar. Secara umum keuntungan laparoskopi adalah menurunkan angka kesakitan setelah operasi (nyeri dan luka yang minimal) sehingga mempercepat proses pemulihan dan rawat inap yang singkat. Kemungkinan perlekatan yang lebih ringan, kosmetik yang jauh lebih baik, kerja lebih detail dan gangguan regangan mekanik yang lebih ringan dan juga menurunkan kemungkinan terjadinya ventral hernia: 11 persen midline vs 4,7 persen transversal vs 0,7 persen laparoskopi. RS Awal Bros Panam sudah mengadakan unit dan instrumen laparoskopi 3d, sehingga dokter dapat melihat dan mengerjakan laparoskopi dengan lebih baik. Semoga ini dapat membawa kebaikan untuk semua masyarakat Pekanbaru yang memerlukan tindakan operatif ginekologi. Apalagi di Rumah Sakit Awal Bros Panam ini tindakan laparaskopi dilakukan dua dokter spesialis Obgyn yakni dr Servin dan dr Ilham. ‘’ Buat pasien yang mempunyai keluhan kista, miomi uteri, tumor, kehamilan di luar kandungan atau tindakan yang harus dilakukan pengangkatan rahim, pilihan lapaskopi jauh lebih baik.***  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


15

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

AYU TING TING

TSANIA MARWA

Senang Raih Penghargaan

Tunggu Sidang Putusan

TSANIA MARWA dan Atalarik Syah kini sedang menanti putusan dari pengadilan soal status pernikahan mereka. Sidang putusan sendiri akan berlangsung pada 15 Agustus mendatang. Jelang sidang tersebut, kuasa hukum Tsania Marwa, Busro Sapawi menyampaikan pesan untuk Atalarik terkait hak asuh anak. Dia mengingatkan bahwa seorang anak pasti membutuhkan ibunya. Dia mengumpamakan dengan anak ayam yang kehilangan induknya. Saat menyadari, anak ayam tersebut pasti akan mencari ibunya. “Apalagi manusia, anak pasti cari ibunya. Artinya apa, bukan hanya ibu, tapi anaknya juga membutuhkan ibunya,” kata Busro di acara infotaiment, Kamis (27/7). Karenanya, dia berharap, Atalarik tidak lagi memisahkan Tsania dengan anak-anaknya. Dia pun berkeyakinan, nantinya majelis hakim mengabulkan gugatan kliennya untuk bercerai serta hak asuh anak. Sementara itu, Marwa sendiri memilih pasrah jelang sidang putusan. Pasalnnya, dia merasa sudah berjuang selama empat bulan ini. Namun dia tetap berharap majelis hakim mengabulkan gugatannya. “Tetap aku pada pendirian sesuai gugatan dari awal. Aku sama kuasa hukum udah berjuang, sekarang tinggal pasrah semoga apa yang kita inginkan terkabul,” tandasnya. (zul/pjc)

KAPANLAGI.COM

 REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

KAPANLAGI.COM

POPULARITAS Ayu Ting Ting kali ini menuai prestasi. Ia meraih penghargaan dari sosial media, Instagram sebagai public figures dengan pengikut terbanyak. Hingga saat ini penyanyi dangdut yang memiliki akun Instagram @ayutingting92 itu berhasil memiliki 21,1 juta followers. Atas prestasi itu, pelantun Sambalado ini mengaku senang. Namun dia awalnya merasa tidak menyangka bisa memiliki followers yang jumlahnya sangat banyak. "Saya enggak menyangka followers saya bisa sebanyak ini," kata Ayu Ting

Ting di Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta, Rabu (26/7) malam. Dalam kesempatan yang sama, janda anak satu itu tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada Instagram atas penghargaan kali ini. Dia juga berterima kasih kepada followers yang sudah mengikutinya semenjak aktif di Instagram. "Makasih buat Instagram dan semua followers saya," ujar Ayu Ting Ting. ‎Selain Ayu Ting Ting, ada juga beberapa public figure Indonesia lainnya yang memiliki jumlah followers terbanyak di Instagram pada 2017. Yakni, Syahrini dengan 18,7 juta followers, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina 18,5 juta.(ded/jpg)

RAFFI AHMAD

Memilih Tidak Peduli Haters PENGALAMAN di dunia hiburan membuat Raffi Ahmad tau bagaimana cara menghadapi haters. Apalagi saat ini haters semakin banyak di media sosial miliknya. Untuk mengatasi itu, pembawa acara tersebut mengaku lebih memilih tidak peduli dengan komentar negatif para pembenci. "Mau orang suka atau enggak, udah biasa. Terus, gue enggak pernah baca-baca komen, balas-balas komen. Karena menurut gue ko-

mentar di dunia maya, mau jelek atau gimana, itu hak mereka. Suka-suka mereka," kata Raffi Ahmad di Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta, Rabu (26/7) malam. Suami Nagita Slavina itu menegaskan, dirinya lebih mementingkan pekerjaan daripada mengurusi haters. Jadwal yang super sibuk membuatnya tidak tertarik merespons segala macam komentar miring. Perlahan, menurut Raffi Ahmad, haters juga bakal bosan dan menghilang.

KAPANLAGI.COM

"Jadi enggak pernah pusingin. Kerjaan gue numpuk banget," ucapnya santai.(ded/jpg)

WIDI MULIA

Rawat Kulit Keluarga SEBAGAI seorang penyanyi dan artis yang aktif, Widi Mulia selalu menjaga kesehatan kulitnya. Tak hanya dirinya pribadi, Widi juga selalu memperhatikan kesehatan kulit anak-anak dan suaminya yang juga seorang aktor, Dwi Sasono. Salah satunya dengan mencegah rusaknya kulit dan ekstra kering. "Gaya hidup saya itu kan saat syuting masuk AC dingin sekali, lalu ke luar ruangan itu di luar rumah pasti kadang panas sekali. Peruba-

han cuaca yang drastis ini tentu membuat kulit kering," katanya di Jakarta, Kamis (27/7). Untuk buah hatinya, Widi menceritakan masalah kulit yang sering dihadapi adalah eksim yang menimbulkan gatal kemerahan pada kulit. Biasanya terjadi pada setiap lipatan tubuh anaknya. "Awalnya saya biarkan saja wong anak cowok lah ya. Seperti bapaknya juga cuek awalnya dengan kulit.,”ujarnya.(sah/jpg)

KAPANLAGI.COM

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


16

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Boyong Fiwi ke Batam

‰ ƒ… Â?ƒ ‹ ÂŒ Â?­Â? ÂŽ ‘‡ Â’ ƒ Â?­ ‰ ‹ ÂŒ Â?­Â? ÂŽ ‘‡ Â’

Laporan LUKMAN PRAYITNO dan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru

Â?  Â?Â?­ €Â? ‚Â? ƒ € ‚Â? ƒ € „ ƒ… Â?ƒ ƒ Â?­ Â… Â? Â… †‡ Â? € Â?Â?

ˆ  � � �

‰  Š  ‰ ‰

  ��

Â?

 Â?€ ƒ Â?­ Â?Â?Â? Â?Â? Â? Â… Â? ­ ƒ ‘“ Â… ”Â?ƒ Â?Â?Â?Â?€Â? ­ Â? € Â?Â?Â? Â… Â? Â? ˆ Â? Â… ”Â?ƒ € Â?Â?Â? ƒ € ­ €

DEFIZAL/RIAU POS

BEREBUT BOLA: Striker PSPS Dzumafo Epandi Herman (kiri) berebut bola dengan kapten Persih Ade Suhendra (kanan) dalam laga Liga 2 di Stadion Utama Riau, pekan lalu. Dzumafo akan mendapat tandem baru jelang jendela transfer pemain ditutup.

Persih FC Didenda Rp25 Juta dan Dikurangi Enam Poin PEKANBARU (RP) - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI telah melaksanakan Sidang Komisi Disiplin PSSI yang ke-9, Rabu (19/7) di kantor PSSI, Gedung Grand Rubina, Kuningan Jakarta. Pada sidang yang dihadiri oleh Ketua Komdis Asep Edwin, Wakil Ketua Umar Husin dan anggota Dwi Irianto, Yusuf Bachtiar, Eko Hendro, beberapa putusan diambil terkait pelanggaran yang dilakukan klub peserta

Liga 1 dan Liga 2. Salah satu putusan tersebut diberikan kepada klub asal Riau, Persih FC. Tim Harimau Rawa dikenakan pengurangan enam poin dan denda Rp25 juta. Persih dikenakan sanksi berupa kalah 0–3, nilai dikurangi 3 karena tidak hadir pada pertandingan melawan PSBL Langsa. Sedangkan sanksi tambahan pengurangan tiga poin lain dan denda

Rp25 juta karena tidak hadir di tempat pertandingan melawan PSMS Medan. ‘’Kami sudah menerima surat putusan sanksi tersebut. Poin kami dikurangi enam dan kami didenda,’’ ujar CEO yang merangkap Manajer Persih FC Zainal Arifin Hussein, Kamis (27/7). Lantas kapan dibayar denda tersebut? Zainal tak bisa menjawabnya. Namun, ia mengatakan denda

tersebut harus dibayar 14 hari setelah putusan dikeluarkan PSSI. Zainal mengakui Persih tidak bisa berbuat banyak atas sanksi tersebut. Sehingga kemungkinan besar manajemen Persih tidak akan melakukan upaya banding dan menerima sanksi atas ketidakhadiran di dua laga tersebut. ‘’Kami fokus laga melawan PS Timah Babel dululah,’’ ujarnya.(das/luk)

Riau Tantang Jateng di Semifinal

Korban Salah Sasaran Bobotoh Meninggal Dunia

Kejurnas Sepakbola Antar PPLP PEKANBARU - Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Daerah (PPLPD) melaju ke semifinal Kejurnas Sepakbola antar PPLP/PPLPD/ SKO 2017. Ini setelah di babak perempatfinal tim asuhan Miskardi ini sukses mengalahkan PPLP Maluku Utara dengan skor 4-1 di Stadion Utama Riau, Kamis (27/7). Sayangnya, sukses ke semifinal ini harus membayar dengan kartu merah yang diterima pemain depan, Ahmad Haikal di menit ke-28. Alhasil, kekuatan Riau pun berkurang di semifinal menghadapi Jawa

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

PSPS terus bergerak menambah kekuatan jelang jendela transfer pemain ditutup 31 Juli mendatang. Striker Fiwi Dwipan yang tak memiliki klub karena klubnya Pro Duta FC mundur dari Liga 2 langsung ditangkap. Bahkan, mantan striker PSMS ini sudah diboyong ke Batam. Namun, belum ada kepastian dari manajemen PSPS pemain tersebut menjadi bagian dari PSPS. ‘’Fiwi kami bawa ke Batam. Kami harus lihat dulu kondisinya hingga besok (hari ini, red). Jadi, belum ada pembicaraan apapun terkait Fiwi,’’ ujar Asisten Manajer PSPS Dian Eka Putra kepada Riau Pos, Kamis (27/7). Lebih lanjut, Dian Eka Putra mengatakan Fiwi dibawa karena waktu dibukanya jendela transfer pemain segera berakhir. ‘’Kami tak sempat melihat kondisi Fiwi, baik bermain maupun kondisi fisiknya. Makanya, kami bawa Fiwi ke Batam. Kalau bagus maka akan kami lanjutkan negosiasi. Jika deal akan teken kontrak dan mudah-mudahan bisa langsung didaftarkan dan dimainkan Sabtu (29/7),’’ jelas Dian Eka Putra. PSPS bertolak ke Batam, Kamis (27/7) memboyong sebanyak 18 pemain untuk menghadapi tuan rumah 757 Kepri Jaya FC di Stadion Citramas Kabil, Batam Sabtu (29/7) besok. Dalam daftar nama-nama yang diboyong tersebut, juga ada satu pemain baru lain yakni Ibrahim Wolly (eks Semen Padang U-21). Pemain yang bermain di posisi tengah tersebut dikontrak manajemen PSPS pada Selasa (25/7) lalu. Namun Pelatih PSPS Philep Hansen Maramis belum memastikan siapa saja pemain yang diturunkan sebagai starter. “Dari 18 pemain ini belum ada yang dipastikan siapa yang bakal diturunkan sejak awal laga. Sebab tentu kami harus melihat kesiapan pemain terlebih dahulu. Kalau kondisi semua pemain fit, tinggal dicocokkan dengan strategi yang akan digunakan. Apakah 4-4-2 atau 4-3-3 ,� ujar Philep.(aga)

FACEBOOK PPLP SEPAKBOLA RIAU

FOTO BERSAMA: Pemain Riau foto bersama sebelum bertanding di Stadion Utama Riau, beberapa hari lalu. Tengah, Sabtu (29/7) besok. ‘’Alhamdulillah anak-anak bermain luar biasa hari ini (kemarin, red),’’ ujar pelatih PPLPD Riau, Miskardi usai pertandingan, kemarin. Hasil ini juga disambut gembira Kadispora Riau Doni Aprialdi. Apalagi PPLPD Riau ini memang binaan Dispora Riau. ‘’Selamat

kepada pemain dan pelatih serta ofisial. Tapi jangan puas dulu karena perjalanan masih panjang,’’ ujar Doni Aprialdi saat ditemui kemarin. Lawan Riau di semifinal, PPLP Jawa Tengah lolos setelah mengalahkan PPLPD Muba Banyuasin dengan skor 3-1. Lantas bagaimana kans Riau lawan Jawa Tengah?

“Kami kehilangan pemain depan untuk laga berikutnya. Striker hanya dua pemain, pemain pengganti Haikal merupakan pemain junior yang baru bergabung. Mau tak mau kami harus cari akal agar di laga semifinal ketajaman tim tidak berkurang,� ujar Miskardi. (das/luk)

JAKARTA (RP) - Ricko Andrean Maulana, korban salah sasaran oknum Bobotoh menghembuskan napas terakhir. Dia meninggal pada Kamis (27/7) di Rumah Sakit Santo Yusuf Kota Bandung. Ricko merupakan korban dari rivalitas di luar batas antar-suporter. Dia diketahui merupakan Bobotoh sejati yang malah jadi korban dari rekan-rekannya sendiri lantaran disangka The Jakmania. Kejadian itu berawal saat korban tengah menyaksikan tim kesayangannya, Persib menghadapi Persija, di GBLA, Sabtu (22/7). Kala itu, dia tengah mencari makanan di areal stadion. Namun, alih-alih dapat makanan, dia diteriaki Jakmania oleh oknum Bobotoh. Sontak, para Bobotoh yang ada di sana langsung

berkerumun dan menghajar Ricko. Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit dengan keadaan lebam di sekujur tubuhnya. Ricko sempat berjuang selama enam hari tapi Tuhan lebih sayang dengannya. “Innalillahiwainnailaihi rojiun telah meninggal dunia sodara, teman kita ricko andrean jam 10 :10,� tulis @v_frontline_pc. Meninggalnya Ricko Andreanterdengar ke telinga PSSI. Mereka mengucapkan duka kepada korban beserta keluarga dan bakal bentuk tim khusus atasi suporter Indonesia. “PSSI mengetahui bahwa perhatian terhadap fans di Indonesia perlu mendapatkan porsi khusus. Di dalam unit kerja PSSI saat ini ada divisi khusus area fans,� ujar Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria.(ies/jpg)

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos ď Ź JUMAT, 28 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 17

55 Bangunan Rusak Akibat Angin Puting Beliung

Laporan MUSLIM NURDIN, XIII Koto Kampar

TERNYATA angin puting beliung yang menerjang Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar Selasa (25/7) lalu mengakibatkan kerugian yang sangat besar. Sebanyak 44 unit rumah warga dan 11 fasilitas umum rusak. Jumlah tersebut didapat setelah dilakukan pendataan oleh Pemerintah Desa Koto Masjid, Kamis (27/7). ‘’Kerusakan yang menimpa bangunan rumah dan fasilitas umum ini

pada umumnya dengan kategori ringan hingga sedang dan sekitar delapan unit dalam kategori berat,’’ sebut Kepala Desa Koto Masjid Arjunalis, Kamis (27/7). Di antara fasilitas umum yang perlu perbaikan segera katanya, adalah Surau Suluk Syekh H Ja’afar. Sebab, apabila tidak diperbaiki dengan segera, maka dikhawatirkan akan merusak rangka kayu. Sebagian plafon saat ini dalam kondisi rusak berat, harus dibongkar dan diganti yang baru akibat terkena hujan saat kejadian. Fasilitas umum lainnya yang ikut rusak adalah bangunan los Pasar Minapolitan Desa Koto ď Ž Baca 55 Bangunan Halaman 19

MIRSHAL/RIAU POS/4*

PINDAHKAN BARANG: Jamaah Surau Suluk di Desa Koto Masjid memindahkan barang, Rabu (26/7/2017) usai bangunan tersebut diterjang angin puting beliung pada Selasa (25/7/2017) malam.

Bisnis Sabu Pasutri Terhenti di Tangan Polisi KAMPAR KIRI (RP) - Pasangan suami istri (pasutri) di Desa Sungai Liti, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar memilih menjadi pengedar sabu untuk menghidupi keluarganya. Namun, bisnis haramnya ini, berhasil dihentikan oleh polisi. Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Kampar menangkap pasangan dengan inisial AR (44) dan NL ď Ž Baca Bisnis Halaman 19

Mayat tanpa Identitas di Pinggir Jalan KUOK (RP) - Warga Dusun Sungai Maki, Desa Kuok, digegerkan dengan penemuan mayat yang tidak diketahui identitasnya (Mr X), Kamis (27/7) sekitar pukul 08.30 WIB. Mayat berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan di pinggir jalan lintas Riau-Sumbar, kilometer 69. Mayat ini diduga sebagai korban kecelakaan lalu ď Ž Baca Mayat Halaman 19

Mahasiswa Thailand Dalami Kebudayaan Melayu di Riau PEKANBARU (RP) - Mahasiswa semester tujuh University Prince of Songkla, Pattani, Thailand, Ibrahim Senglaeh mengaku sering mendengar puisi, pantun, gurindam dan kesusasteraan Melayu lainnya. Namun belum pernah melihat dan membaca. Hal inilah yang membawanya bersama 10 mahasiswa semester lima dari kampusnya untuk mendalami kebudayaan ď Ž Baca Mahasiswa Halaman 19

Korupsi Bansos Bengkalis, Belum Ada Tersangka Baru PEKANBARU (RP) - Penanganan dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) Bengkalis 2012 sudah menyeret banyak pihak ke jeruji besi. Namun, hingga kini pihak lain yang diduga terlibat sebagai calo ribuan proposal yang dicairkan belum disentuh. ď Ž Baca Korupsi Halaman 19

ď Ž

R E D A K T U R :

H E R I A N T O

B A S E R A H

410 Ribu Hektare Lahan Masuk Holding Zone PEKANBARU (RP) - Tim Pansus RTRW Riau telah menetapkan luas lahan yang akan di-holding zone (cadangkan) dalam draf RTRW Riau seluas 410 ribu hektare. Luas lahan tersebut menurut tim juga sudah dibahas bersama dengan pihak Kementerian Perekonomian beserta Dirjen Planologi dalam rapat terbatas di Jakarta, Selasa (25/7). Wakil Ketua Pansus RTRW DPRD Riau, Suhardiman Amby mengatakan, dengan sudah tidak adanya masalah dalam

penyusunan draf dah bisa dilakukan RTRW Riau tersebut, rapat paripurna,’’ maka tim pansus sukatanya. dah melaporkan keDijelaskan Supada Badan musyhardiman, holding awarah (Banmus) zone tersebut juga DPRD Riau untuk sudah mengakodapat segera dijadmodir usulan dari walkan pelaksanaan 12 kabupaten/ paripurna. kota di Riau. Di ‘’Kami sudah mel- SUHARDIMAN mana holding zone aporkan ke Banmus. AMBY dilakukan untuk Saat ini hanya tinggal menung- mengakomodir kawasan yang gu saja. Kapanpun dijadwalkan belum masuk pelepasan Menparipurna kami siap. Kami teri LHK. Di mana lahan yang berharap pekan depan su- di-holdingkan adalah kawasan

pemukiman, proyek strategis pemerintah, kawasan agropolitan, minapolitan dan kawasan lainnya yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat serta bukan milik perusahaan. Untuk luasan yang sudah disetujui oleh Kementerian LHK, kembali pada SK 903 yakni sebanyak 1,6 juta hektare. Dari sebelumnya seluas 2,6 juta yang diajukan oleh tim terpadu (Timdu). Dari total usulan dan yang disepakati terdapat perbedaan seluas 900 ribu hektare. Perbedaan terse-

but kemudian diindentifikasi dan diketahui bahwa ada sekitar 600 ribu hektare merupakan perkebunan perusahaan. ‘’Lahan milik perusahaan tersebut sudah dikeluarkan, dan sisanya baru didapat lahan kawasan pemukiman, agropolitan, minapolitan proyek strategis nasional. Totalnya menjadi 410 ribu hektare, tapi kalau masih ada yang ragu dengan angka tersebut mari sama-sama cek ke lapangan,’’ ď Ž Baca 410 Ribu Halaman 19

Danrem 031/WB Dimutasi

JAKARTA (RP) - Kepemimpinan tertinggi di Komando Resort Militer (Korem) 031 Wirabima (WB) yang berada di Pekanbaru, berganti. Posisi Komandan Korem (Danrem) 031/WB Brigjen TNI Abdul Karim digeser sebagai Kepala Dinas Pembinaan Mental Angkatan Darat (Kadisbintalad). Penggantinya adalah Brigjen TNI Edy Nasution, sebelumnya menjabat Inspektur Umum di Inspektorat Jenderal Angkatan Darat (Irum Itjenad). Hal itu tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/540/VII/2017 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di lingkungan TNI. Dokumen tersebut ditandatangani di Jakarta, 26 Juli 2017. Dalam surat keputusan Panglima TNI tersebut terdapat 84 posisi yang mengalami mutasi dan promosi. Selain Danrem 031/WB, di posisi pertama adalah Letjen TNI Setyo Sularso, dari Inspektur Jenderal (Itjen) TNI menjadi Pati Mabes TNI AD, dalam rangka pensiun. Posisinya sebagai Itjen TNI digantikan oleh Dan Pom TNI Mayjen TNI Dodik Widjanarko.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispendad) Brigjen TNI Alfret Denny Tuejeh saat dikonfirmasi awal soal informasi mengenai pergantian Danrem 031/WB mengaku belum mengetahui karena sedang dinas luar. Baru beberapa saat kemudian dia membenarkan adanya keputusan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengenai mutasi di lingkungan TNI. Mengacu dokumen yang diperoleh Riau Pos pada Kamis (27/7), penyegaran di lingkungan TNI, khusus matra darat memperhatikan adanya Surat Kasad Nomor R/272/ VII/2017 tanggal 10 Juli 2017 tentang Usul Penempatan Jabatan Perwira Tinggi TNI AD. Disinggung apakah mutasi Danrem 031/WB Brigjen TNI Abdul Karim menjadi Kadisbintalad bentuk promosi, Alfret mengatakan posisinya memiliki level yang sama. ‘’Kalau dua jabatan itu memang selevel. Tapi pimpinan pasti ada pertimbangan tertentu dalam pembinaan karir di Angkatan Darat. Prajurit seperti kami hanya siap melaksanakan tugas,’’ jelas Alfret.(fat)

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

BERIKAN KETERANGAN: Kapolres Siak AKBP Restika Perdamaian Nainggolan memberikan keterangan terkait penangkapan 12 moge di halaman Polres Siak, Kamis (27/7/2017).

Polres Siak Amankan 12 Moge SIAK (RP) - Sebanyak 12 unit motor gede (moge) di Pelabuhan Mengkapan, Buton, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak diamankan di Polres Siak. Kasus penangkapan 12 moge ini masih diperdalam Polres Siak. Diduga ada pemalsuan

dokumen terkait data. Motor gede tersebut meliputi 10 Harley Davidson, 1 moge Honda CB400 dan 1 moge Ducati. Motor tersebut dibawa menggunakan roro dari Batam ke Pelabuhan Mengkapan dan di bawa oleh kurir, Senin (24/7).

Penangkapan berawal saat Polres Siak mendapatkan informasi dari Batam Kepulauan Riau, bahwa ada 12 unit moge menuju ke Pelabuhan Mengkapan, Buton dan akan ď Ž Baca Polres Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKONO


PRO-SIAK

18

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Kejurnas Sepatu Roda Siap Digelar

B

ESOK, Sabtu (29/7), kejuaraan nasional (kejurnas) sepatu roda antar klub yang memperebutkan piala Bupati Siak tahun 2017 dibuka. Kegiatan tersebut rencananya akan dipusatkan di venue sepatu roda di Kecamatan Mempura. Ada 21 klub yang akan bertanding dalam kejurnas sepatu roda tahun ini.

Kadispora Kabupaten Siak Syahrudin menyebutkan, sebanyak 21 klub tersebut datang dari seluruh Indonesia. Semuanya adalah klub profesional yang sudah memiliki reputasi baik dalam iven-iven sepatu roda nasional. Seperti KPIC Perawang Provinsi Jawa Barat, Neo Ganesa Bandung, Solsel dari Sumbar, Silver Indonesia asal Jateng, Bintang

Medan Sumut, Kiss Kerawang Jabar, wheelrun Jambi, Sankuriang Bandung, SIC Banjar Negara Jateng, Mis medan Sumut, Grand Wisata Jabar, Porserosi Pariaman, Jis Jambi, Nine Speed Jogjakarta. Kemudian juga Sriwijaya Palembang, Pors Banyumas Jateng, Deli Inline Skate Ssumut, Big Bekasi, Young Inline Skate Bengkalis, Power Slite Kaltim.

Dari 21 klub itu kata Syahrudin, jumlah atlet dan ofisial yang akan bertanding mencapai 215 orang. Sementara itu jika ditambahkan dengan para suporter yang mereka bawa untuk bertanding jumlahnya mencapai 300 orang. Ada dua kategori kelas kata Syahrudin yang akan diperlombakan, yakni kelas standar dan speed,

beregu. Dari tiga kelas ini akan dibagi menjadi empat kelompok umur. Umur 6-8 tahun, 8-10 tahun, 10-12 tahun, 12-14 tahun. ‘’Di kelas speed juga sama, cuma disana nanrti ditambahkan kelompok umut Senior dan Junior “ sebut Syahrudin. Sedangkan untuk kelas beregu kata Syahrudin, dibagi dalam kelompok umur seperti dua kelas

sebelumnya. ‘’Ini hampir sama, soal Kelompok umurnya seperti kelas speed tadi,” sambungnya. Diperkirakan tiga kelas yang dipertandingkan nantinya akan rampung pada Ahad mendatang. Total ada 54 pertandingan. Dia berharap Masyarakat Siak ikut berpartisipasi meramaikan gelaran tersebut.(adv/a)

Konsumsi Rokok Penyumbang Kemiskinan BERHENTI merokok kata Wakil Bupati Siak H Alfedri, adalah salah satu cara untuk mengurangi angka kemiskinan. Sebab beban belanja untuk mengonsumsi rokok hampir setara dengan beban belanja kebutuhan bahan pokok dalam sehari, bahkan lebih. Pernyataan ini disampaikan Alfedri dalam rapat tim koordinasi penanggulangan kemiskinan (TKPK) di Hotel Grand Central, Pekanbaru, Kamis (27/7). Alfedri yang hadir didampingi Kepala Bappeda Kabupaten Siak Yan Prana Jaya juga mengatakan, bahwa pengeluaran rokok bisa dialihkan untuk kebutuhan lainnya. ‘’Berhenti merokok, merupakan salah satu cara untuk menurunkan angka kemiskinan, kenapa? Karena jika uang yang dibelikan untuk rokok itu diganti dengan membeli kebutuhan pokok, jelas uang untuk membeli kebutuhan pokok sewaktu kita merokok masih ada dan bisa kita tabung,” sebut Alfedri. Sementara di Siak lanjut Alfedri, ada beberapa program yang telah dilaksanakan untuk mengurangi angka kemiskinan. Di antaranya, bantuan sosial terpadu berbasis keluarga, seperti subsidi beras miskin, sembako murah dua kali dalam setahun, pembangunan rumah layak huni (RLH) rata-rata 180 unit per tahun. Kemudian beasiswa bagi keluarga miskin, bantuan peralatan sekolah keluarga miskin, bantuan sosial bagi fakir miskin dan penyandang cacat, bantuan untuk rumah tangga miskin lansia terlantar Rp200 ribu per bulan serta bantuan sosial kepada yatim piatu. ‘’Di Siak, semua program telah dijalankan menyasar simpul-sim-

pul kemiskinan. Setiap tahun pro� gram ini terus kita tingkatkan,’’ sebutnya. Sementara itu Kepala Bappeda Provinsi Rahmat Rahim saat membuka rakor ini menyebut, saat ini di Riau jumlah penduduk miskin mencapai 514,62 ribu jiwa (7,78 persen). Data ini jika dibandingkan dengan Maret 2016 yang berjumlah 515,40 ribu jiwa (7,98 persen), penduduk miskin di Riau mengalami penurunan sebanyak 0,78 ribu jiwa. ‘’Yang membuat target penurunan angka kemiskinan Provinsi Riau sampai sekarang belum bisa tercapai adalah masih tinggi tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Riau, dan belum tercapainya target penurunan kemiskinan sebagaimana yang diharapkan dalam RPJMD Provinsi Riau tahun 2009-2013, dan perubahan RPJMD Provinsi Riau tahun 2014-2019,’’ ucap Rahmat Rahim. Selanjutnya, Aris Tasrif perwakilan TNP2K Pusat sekaligus menjadi narasumber mengatakan pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan yang dilakukan pemerintah sudah lama, yakni sejak 1998 sampai saat ini. Secara umum mampu menurunkan angka kemiskinan Indonesia yang berjumlah 47,97 juta atau sekitar 23,43 persen pada tahun 1999 menjadi 30,02 juta atau sekitar 12,49 persen pada tahun 2011. ‘’Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat mencatat, pada Maret 2017 jumlah penduduk miskin, yakni penduduk dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah garis kemiskinan) di lndonesia mencapai 27,77 juta orang (10,64 persen dari jumlah total penduduk),” ujarnya. (adv/a)

HUMAS PEMKAB SIAK

SERAHKAN LUKISAN: Bupati Syamsuar menyerahkan lukisan Pahlawan Nasional Sultan Syarif Kasim II kepada ketua rombongan Brigjen TNI Abdul Hakim dari Dewan Ketahanan Nasional saat datang berkunjung ke Siak Sriindrapura, belum lama ini.

Sembilan Kampung Belum Dialiri Listrik DI Kabupaten Siak kini tinggal 9 kampung yang belum dialiri PLN. Pada tahun sebelumnya, ada 15 kampung yang belum dialiri PLN. Pemkab Siak memiliki komitmen untuk membangun pelayanan listrik bagi masyarakat dan daerahnya. Dan kini telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Siak. Demikian disampaikan Wakil Bupati Siak Alfedri MSi pada kegiatan sosialisasi pemasangan lampu lentera kepada camat, kades, lurah, danramil dan babinsa se-Kabupaten Siak di gedung Maharatu Siak Sri Indrapura, Rabu (26/7) kemarin.

‘’Di antara hasil perdana yang telah dirasakan di Siak adalah bisa diatasi permasalahan listrik di kantor bupati yang sebelumnya hidup bergantian, kini sudah hidup dengan maksimal sehingga pelayanan masyarakat bisa dilakukan dengan maksimal pula,” ungkap Alfedri. Termasuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Siak, sudah bisa melakukan operasi setiap waktu yang sebelumnya harus dirujuk karena taku mati lampu. Menurut wabup, masih ada kampung atau desa yang belum masuk PLN yaitu 9 kampung. Dengan

adanya program pemberian dan pemasangan lampu lentera hasil karya putera Indonesia asal Bandung, Ujang Kusworo disosialisasikan untuk direalisasikan di Kabupaten Siak khususnya masyarakat miskin yang belum dialiri listrik. ‘’’Ini sangat membantu kita Pemkab Siak untuk mewujudkan Siak bebas kegelapan sebagaimana cita-cita pak bupati,” ungkapnya. Dikatakan wabup, berbagai upaya telah dilakukan, termasuk mengupayakan sumber arus dengan berusaha mengoperasikan PLTG yang ada di Siak, hanya saja adalah masalah

dilapangan dalam mendapatkan gas. ‘’Makanya kita tekankan kepada pak camat dan kades untuk bisa mengikuti sosialisasi pemasangan lampu lentera bagi keluarga kurang mampu di Kabupaten Siak ini dengan seksama sehingga nanti saat ditealisasikan di lapangan bisa sukses membantu masyarakat mendapatkan penerangan dengan mudah dan murah,” harapnya. Mengenai budget wabup menjelaskan bahwa budget bukan dari APBD Siak, namun bantuan perusahaan melalui program CSR diantaranya oleh PT BSP.(adv/b)

Masyarakat Kandis Minta Pembangunan Jalan Dua Lajur

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

PANTAU PEMBANGUNAN: Camat Kandis Irwan Kurniawan memantau pembangunan di Kecamatan Kandis, baru-baru ini.

KANDIS (RP) - Masyarakat Kecamatan Kandis mengharapkan pembangunan jalan dua lajur lintas Pekanbaru-Kandis dapat segera terealisasi. Pembangunan jalan dua lajur ini sudah lama diharapkan masyarakat. Pasalnya, wilayah Kecamatan Kandis berada di jalan lintas antar provinsi menyebabkan tingkat intensitas lalu lintas yang tinggi. ‘’Dengan kondisi jalan Kandis saat ini, maka tidak memadai sehingga sering terjadi lakalantas, maka perlu adanya pembangunan jalan dua lajur,” ujar Camat Kandis

Irwan Kurniawan MM. Dirinya berharap dengan kunjungan anggota DPRD RI Efendi Sianipar di Kecamatan Kandis, Kamis (27/7) dapat menampung aspirasi masyarakat pembangunan jalan dua lajur yang sejak 2003 telah diusulkan agar dapat disampaikan ke fasilitasi ke menteri PU sehingga dapat terealisasikan. ‘’Semoga pembangunan dua jalur trealisasikan sesuai kata Efenddi akan membantu memfasilitasi hal ini kepada menteri PU,” harap Irwan. Usulan pembangunan jalan dua lajur ini lanjut camat, telah diusulkan kem-

bali oleh masyarakat dalam musrenbang tahun 2018, karena pembangunan tersebut merupakan usulan prioritas masyarakat Kandis. Selain itu tambah Irwan, masyarakat Kandis sebagian pekerja di bidang pertanian.Dirinya juga berharap dengan adanya kunjungan aspirasi, kelompok tani yang ada menerima bantuan sapi, ikan dan alsintan dan dapat terealisasi. ‘’Selain jalan dua lajur, juga ada aspirasi dari kelompok tani terkait bantuan untuk petani.Semoga dapat terealisasikan secepatnya,” harapnya. (wik)

Masyarakat Siak Lebih Memilih Beras Lokal SIAK SRIINDRAPURA (RP) - Di Siak sampai saat ini belum ditemukan adanya beras plastik dan beras oplosan seperti yang tersebar di dunia maya. Kepas�tian ini disampaikan oleh Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Siak, Hendra. Menurut Hendra, tidak ditemukanya beras oplosan di Siak disebabkan masyarakat Siak lebih memilih beras lokal ketimbang beras yang didatangkan dari luar. Sehingga kesempatan brand luar untuk dapat masuk ke Siak sangat kecil. ‘’Sampai sekarang kita belum temukan. Sebab beras yang bere�dar di Siak kebanyakan beras lokal, jadi kemungkinanya kecillah,” ujar Hendra, Kamis (27/7). Meskipun demikian, tidak berarti Disperindag melonggarkan pengawasan terhadap masuknya produk beras dari luar daerah. Sebab sudah menjadi tanggung jawab pihaknya untuk memastikan kwalitas produk yang beredar dan dikonsumsi masyarakat Siak. ‘’Tetap kita awasi, kita tetap ketat kalau soal itu, ini tetap jadi  REDAKTUR: M ERIZAL

BELI BERAS: ASN Kabupaten Siak berebut membeli beras Siak Kota Istana usai apel bersama di halaman Kantor Bupati, Senin (24/7/2017).

HUMAS PEMKAB SIAK

tanggung jawab. Yang jelas kita awasi setiap barang yang beredar di sini,” sebutnya. Lebih lanjut dia mengimbau kepada masyarakat agar tetap

waspada. Selektif dalam membe�li produk baik itu beras maupun produk pangan lainnya. Karena seketat apapun pengawasan yang diterapkan oleh pemerintah, jika

masyarakatnya abai juga akan percuma. ‘’Masyarakat juga harus selektif, lihat betul betul, kritis terhadap produk-produk yang

dibeli, jangan asal beli. Karena seketat apapun kita kalau masyarakatnya tidak hati-hati juga akan percuma,” pungkasnya. (dik)  TATA LETAK: EFAN


Riau Pos ď Ź JUMAT, 28 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 19

Bupati Hadiri Rakernas BUPATI Kampar H Azis kota. Zaenal SH MM mengBu p at i Ka mp a r H hadiri Rapat Kerja NaAzis Zaenal SH MM sional (Rakernas) Tim usai mengikuti Rakernas Pengendalian Inflasi menjelaskan, hasil rapat Daerah (TPID) 2017. dan implementasi yang Rakernas kedelapan akan dilaksanakan oleh ini diselenggarakan di Pemerintah Kabupaten Grand Sahid Sudirman, Kampar ke depan untuk Kamis (27/7). mengantisipasi inflasi di Rakernas yang dise- AZIS ZAENAL daerah. lenggarakan oleh Ke‘’Untuk menjaga inmenterian Koordinator Bidang flasi di daerah, Presiden RI Joko Perekonomian, Bank Indonesia, Widodo menegaskan agar pengeldan Kementerian Dalam Negeri, di uaran keuangan APBD pemerintah buka langsung Presiden RI Ir H Joko itu jangan selalu setiap tahunnya Widodo. Hadir pula para menteri pada akhir tahun, harus merata. serta pimpinan dan lembaga, Pan- Jadi pada awal tahun itu progresnya glima TNI, dan Kapolri. Rakernas terus meningkat, sehingga uang itu VIII TPID kali ini diikuti 489 TPID dapat tersebar ke masyarakat secara dari 34 provinsi dan 455 kabupaten/ merata,’’ tuturnya.

Selanjutnya bangun budaya kerja yang efektif, tanam investasi dan ekspor. ‘’Ini sesuai dengan visi dan misi kita yakni 3i yakni infrastruktur, investasi dan industri. Ketiga kunci dari penanggulangan inflasi daerah adalah investor dan peningkatan ekspor, nah ini juga sesuai dengan program kita. Sekarang investor sudah kita cari. Hanya ekspor yang belum. Nah sekarang kita harus memulai produk-produk yang nantinya bisa kita ekspor, terutama ke ASEAN, terutama lagi yang dekat-dekat, Singapura, untuk produk-produk unggulan. Kita harus berani ekspor, contohnya keripik nangka, nenas, produk-produk makanan unggulan kita cari dan ini perlu orang-orang yang cekatan di bidang perdagangan,’’ ujar Azis.(adv/a)

Presiden Terpikat Budi Daya Ikan Kampar HUMAS PEMKAB

BERSIH: Danau yang sumber airnya berasal dari Sungai Stanum yang berada di kawasan rekreasi Stanum Bangkinang sudah ditata dan tampak bersih, Rabu (26/7/2017).

Stanum Ditata Kembali PEMERINTAH Kabupaten Kampar sudah mulai menata taman rekreasi Stanum. Pada Rabu (26/7) sudah terdengar suara mesin pemotong rumput yang tengah mempercantik tempat sekitar kolam renang di tempat rekreasi tersebut. Kini kolam renang itu sudah tampak bersih dan memikat. Seorang perenang tampak bolak-balik di kolam tersebut. Sedangkan di sisi lain kolam renang  tampak beberapa karyawan sedang memasang tenda dan hiasan. Stanum memang sedang berbenah. Ini terlihat dari usaha pengelola stanum yang saat ini diambil alih oleh Pemkab Kampar. Stanum delapan tahun belakang ini bagaikan hidup segan mati tidak mau. â€˜â€™Kami saat ini sedang berbenah. Stanum akan kami jadikan ikon Kampar dan bisa sebagai taman rekreasi keluarga,’’ujar Kepala Satgas Stanum Nurbit kepada Riau Pos, Rabu (26/7). Nurbit yang saat itu ditemani oleh Bendahara Satgas Sasmine-

di. Ia mengakui,  bahwa selama ini pesona Stanum sudah lama hilang,  bahkan banyak generasi muda Kampar dan peminat wisata lainnya tidak mengenal Stanum. Padahal sejak tahun 60-an, Stanum adalah lokasi wisata favorit. Nama Stanum sendiri berasal dari nama anak sungai yang berada di kawasan tersebut yang saat ini menjadi danau mini. Saat ini Danau dari Sungai Stanum  mulai dikeruk ulang,  karena lumpur dan semak sudah menutupi kecantikan danau tersebut. Sore kemarin Danau itu sudah terlihat memunculkan pesonanya kembali,  airnya terlihat berkilau ditimpa matahari. Jembatannya saja terlihat sudah lusuh  dan perlu dipugar ulang. Nurbit menjelaskan,  sesuai keinginan  Bupati Kampar dan pemerintah maka Stanum ini perlu dibenahi,  apalagi dengan komitmen Pemerintah Kampar meminta mengembangkan dunia pariwisata. â€˜â€™Makanya yang rusak dan masih bisa kami perbaiki, kami perbai-

ki. Alhamdulillah sudah mulai terlihat hasilnya,  tentu saja tidak akan semudah membalik telapak tangan,  karena memperbaiki dan mempercantik memerlukan waktu,’’ujarnya. Pembenahan ini memang digelar,  karena Kampar sendiri akan menjadi tuan rumah  dalam perhelatan pekan olahraga Provinsi Riau  mendatang. Saat ini Stanum sebenarnya sudah memiliki persyaratan sebagai taman rekreasi yang menyenangkan. Di lokasi Stanum juga sudah disediakan bungalow,  wisma,  tempat pertemuan,  kolam renang,  hutan, bahkan lokasi yang bisa memandang wajah Bangkinang dari atas bukit. Direncanakan  setelah pembenahan ini maka akan dikelola secara maksimal sehingga mampu menjadi tujuan wisata yang diminati. Bahkan Bupati Kampar Azis Zaenal sudah mengeluarkan imbauan kepada OPD  yang ada menggunakan Stanum.(adv/a)

Mayat tanpa Identitas di Pinggir Jalan Sambungan dari hal 17 lintas ini. Sebab, di sekitar lokasi kejadian ditemukan pecahan kaca. Kemudian, ada juga pecahan dompol mobil. Namun, tanda-tanda kendaraan apa yang menyebabkan kecelakaan ini, belum dapat diketahui. Korban ini, pertama kali ditemukan oleh Iyan (Lk 50) warga Sungai Maki, Desa Kuok, Kecamatan Kuok. Saat itu, sekitar pukul 08.30 WIB, saat Iyan yang berjualan jeruk tidak jauh dari lokasi penemuan mayat ini hendak buang air dan melewati jalan tersebut. Tiba-tiba dia melihat ada sesosok tubuh orang telentang dalam keadaan kepala bedarah. Karena kaget, Iyan ini berteriak dan meminta pertolongan kepada warga sekitar. Dia kemudian memberitahukan peristiwa ini ke Polsek Bangkinang

Barat. Sekitar lokasi, warga berkerumun melihat korban. Namun, di antara warga, tidak ada yang mengenal mayat tersebut. Tidak berapa lama, personel Polsek Bangkinang Barat tiba di lokasi dan langsung melakukan olah TKP. Kami langsung dibawa ke RSUD Bangkinang untuk dilakukan visum. Kapolsek Bangkinang Barat Iptu Daren Maysar saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Disebutkan kapolsek, ciri-ciri korban yaitu jenis kelamin laki-laki, tinggi badan sekitar 160 centimeter, kulit sao matang, menggunakan baju kaos lengan panjang warna putih biru dan celana jeans. ‘’Apabila ada warga yang kehilangan anggota keluarganya seperti ciri-ciri tersebut, dapat menghubungi Polsek Bangkinang Barat atau mengecek langsung ke RSUD

Bangkinang,’’ sebut dia. Dalam upaya pencarian identitas korban kata Daren, pihak Polsek Bangkinang Barat juga telah berkomunikasi dengan lintas Polsek. Baik itu polsekpolsek yang ada di Riau, maupun Polsek yang ada di luar Riau. ‘’Kami juga sudah sampaikan informasi ini ke Polsek Pangkalan,’’ sebut dia. Menurutnya, di sekitar lokasi, sangat minim petunjuk tentang identitas korban ini. Karena selain korban tidak mengantongi kartu indentitas apapun, bukti-bukti di lapangan juga sedikit. Meski demikian, pihaknya tetap akan melakukan penyelidikan. ‘’Kami sudah tanyakan ke warga sekitar. Tapi tidak ada satupun yang mengenali korban. Warga sekitar juga atau saksi mata tentang kejadian kecelakaan ini juga belum ada,’’ sebut dia.(*4)

55 Bangunan Rusak Sambungan dari hal 17 Masjid. Sebagian atap telah beterbangan. Sementara gapura yang tiangnya ambruk sebelah kiri dari arah Jalan Sumbar Riau sudah dibongkar habis. ‘’Kalau tidak segera dibongkar, ini dikhawatirkan menimpa pengendara yang lewat, dan menyulitkan kendaraan truk lewat di bawah gapura yang sudah miring tersebut,’’ sebut dia. Bangunan lain yang rusak adalah PDTA dan aula Kantor Desa Koto Masjid. ‘’Data ini sudah kami laporkan ke kecamatan, BPBD kabupaten dan pihak-pihak yang memerlukan data ini,’’ ucap Arjunalis. Pemdes Koto Masjid juga membuat proposal perbaikan terhadap bangunan rumah warga yang rusak maupun fasilitas umum lainnya. ‘’Saya berharap pemerintah segera membantu warga kami dan fasilitas umum kami yang rusak ini. Kepedulian dari swasta dan para dermawan juga kami harapkan,’’ beber Arjunalis. Sementara, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kampar Santoso mengungkapkan, BPBD Kabupaten Kampar sejak

hari pertama kejadian langsung mendirikan tenda. Tenda ini lanjutnya, untuk menampung peralatan jamaah yang sedang melaksanakan khalwat. Kemudian pada hari kedua, BPBD Kampar juga telah mendirikan dapur umum dan peralatannya. ‘’Karena tukang masak untuk peserta khalwat ini sudah ada, kami hanya bantu peralatan dan sayur-sayuran,’’ beber Santoso. Mengenai permintaan bantuan atap untuk rumah dan bangunan lain yang rusak, sejauh ini BPBD belum ada anggaran untuk bantuan atap, kayu dan bahan material lainnya. ‘’Kalau kami hanya untuk bantuan bencananya. Itu mungkin bisa di Dinas Sosial. Kami belum ada solusi untuk itu,’’ terangnya. Sebelumnya, angin puting beliung melanda Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar. Kabupaten Kampar, Selasa (25/7) sekitar pukul 18.00 WIB. Peristiwa ini menyebabkan sebuah bangunan Kantor Koperasi Pintu Gading di pinggir Jalan Nasional Riau Sumbar diterbangkan sejauh 25 meter menyeberangi jalan. Sebuah gapura di simpang menu-

ju desa ini juga ambruk. Puluhan jamaah yang sedang melaksanakan khalwat daerah di Surau Suluk Syekh H Ja’afar terpaksa mengungsi ke Musala Darul Amalia karena atap bangunan surau dan plafon rusak. Sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat Desa Bencah Kesuma, Kecamatan Kabun yang rumahnya rusak dihantam angin puting beliung, Kamis, (27/7 pemerintah kabupaten melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohul menyalurkan bantuan kepada korban yang tertimpa bencana alam tersebut. Sebanyak 21 unit rumah semi permanen dan terbuat dari kayu milik masyarakat Desa Bencah Kesuma yang rusak dihantam puting beliung, Selasa (25/7) pukul 19.00 WIB, kemudian Rabu (26/7) telah diperbaiki secara swadaya oleh masyarakat. Kepala Pelaksana BPBD Rohul, Aceng Herdiana ST MM kepada Riau Pos, Kamis, (27/7) menjelaskan, pihaknya telah menyalurkan bantuan kepada korban yang tertimpa bencana angin puting beliung di Desa Bencah, Kesuma Kecamatan Kabun.(*4//epp/nto)

410 Ribu Hektare Lahan Masuk Holding Zone Sambungan dari hal 17 ajaknya. Namun, lanjut Suhardiman, lahan yang di-holding tersebut tidak bisa serta merta diputihkan oleh DPRD ataupun pemerintah daerah. Karena kewenangan pemutihan ď Ž REDAKTUR: MASHURI KURNIAWAN

wilayah tersebut berada pada Kementerian LHK sesuai dengan UU. Sehingga tim pansus RTRW hanya bisa menandai holding adalah untuk kepentingan umum dan bukan milik perusahaan. ‘’Nanti kami juga akan melakukan pertemuan untuk validasi data

yang sudah disepakati seluas 410 ribu hektare yang akan di-holdingkan dengan empat kementerian. Data tersebut juga akan kami sampaikan dengan pihak LAM Riau, karena kami anggap LAM Riau cukup mewakili masyarakat Riau,’’ sebutnya.(sol)

USAHA budi daya ikan di Kabupaten Kampar menarik perhatian Presiden Jokowi. Bahkan ada keinginan kepala negara tersebut ingin melihat secara langsung kondisinya di lapangan. Hal ini setelah Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menceritakan langsung ke Presiden RI dalam lawatannya ke Pekanbaru, Ahad (23/7) lalu. ‘’Kalau Pak Presiden datang ke Riau lagi, Insya Allah beliau ingin melihat langsung ke sini (Kampar, red),’’ kata Gubri, Rabu (26/7). Itu disampaikannya saat menyerahkan benih ikan baung sebanyak 60.000 ekor di Sungai Bayang, Desa Teluk Paman, Lipat Kain, Kampar. Memang dalam perbincangan dengan Presiden, sektor perikanan dan kelautan yang menjadi program kemaritiman pemerintahan RI, juga menjadi pembahasan bersama Jokowi. Menurut Gubri, sektor perikanan di Kampar bisa berkembang dengan baik bila terdapat industri pengolahan ikan. ‘’Karenanya Kampar harus meyakinkan investor untuk dapat membantu mendirikan industri pengolahan ikan dengan menyediakan pasokan bahan baku perikanan,’’ sambungnya. Pria yang akrab disapa Andi Rachman tersebut mengaku optimis sektor budi daya perikanan akan terus berkembang karena Kampar

HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS

LEPAS BENIH IKAN: Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman melepas benih ikan di Sungai Bayang di Desa Teluk Paman Lipat Kain Kampar, Rabu (26/7/2017). Sektor budi daya perikanan di Kampar terus didorong gubernur karena menjadi perhatian presiden. dialiri sungai sepanjang 300 kilometer. ‘’Sungai ini selain untuk budi daya ikan, juga untuk destinasi pariwisata. Karenanya mari sama-sama kita jaga Sungai Kampar ini agar tidak tercemar,’’ ajaknya. Dengan menjaga kawasan dan pencemaran sungai Kampar, maka

ke depan satu dari empat sungai besar di Riau tersebut tetap bisa menjadi mata pencaharian dan menguntungkan bagi masyarakat serta menjadi sumber penghidupan yang baik dengan terus didorong Pemprov Riau dalam pengembangannya.(adv/c)

Mahasiswa Thailand Dalami Kebudayaan Melayu di Riau Sambungan dari hal 17 Melayu di Provinsi Riau. Ibrahim dan rombongan tiba di Pekanbaru 15 Juli 2017 . Empat laki-laki dan enam perempuan. Mereka merupakan mahasiswa Jurusan Pengkajian Melayu, Fakultas Kemanusiaan dan Sosial, Prince of Songkla University. Berbagai hal tentang kebudayaan Melayu dipelajari mahasiswa tersebut hingga 31 Juli mendatang. ‘’Bagi kami yang paling penting bisa belajar dan melihat langsung tentang kekayaan karya-karya kebudayaan Melayu. Karena di tanah

Pattani, tidak ada macam puisi, pantun, gurindam, tidak pernah tahu sejarah dan keberadaannya,’’ kata Ibrahim kepada Riau Pos, Kamis (27/7). Ditemui dalam acara dialog di belakang Museum Sang Nila Utama, Jalan Sudirman Pekanbaru hadir langsung memberikan penjelasan Kepala Dinas Kebudayaan Riau Yoserizal Zein, Ketua MKA LAM Riau Al Azhar yang juga tokoh masyarakat Riau serta beberapa mahasiswa dari Unilak, Pekanbaru. Diakui Ibrahim, penduduk Melayu juga tinggal di sebagai suku minoritas. Ia mengakui penting

baginya untuk mengetahui tentang kebudayaan Melayu. Mulai dari perbedaan kebudayaan Melayu Riau, dengan Pattani serta tatanan sosial dan kehidupan masyarakat. ‘’Karena semakin hari makin hilang bahasan Melayu di sana (Pattani, Thailand). Pengetahuan di sini akan kami jadikan bahan diskusi dan masukan bagi dosen nantinya,’’ tambahnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Riau Yoserizal Zein menambahkan, pihaknya sudah beberapa bulan lalu menerima surat dari Thailand perihal kunjungan tersebut.(egp)

Bisnis Sabu Pasutri Terhenti di Tangan Polisi Sambungan dari hal 17 NL (40), di Desa Sungai Liti, Kecamatan Kampar Kiri, Rabu (26/7) sekitar pukul 18.30 WIB. Mereka ditangkap di Dusun Sungai Manggis, Desa Sungai Liti. Bersama kedua tersangka ini, berhasil diamankan sejumlah barang bukti yaitu 10 paket besar, 1 paket sedang dan 1 paket kecil narkotika jenis sabu dengan berat total sekitar 22 gram.

Selain itu juga disita barang bukti lain di antaranya 1 unit timbangan digital, 2 pak plastik bening pembungkus, 2 unit handphone Samsung dan uang tunai sebesar Rp750 ribu serta beberapa barang bukti lainnya terkait kasus ini. Pengungkapan kasus ini berawal pada Rabu sore (27/7) saat anggota Opsnal Satres Narkoba Polres Kampar mendapat Informasi dari masyarakat bahwa sering terjadi transaksi narkotika di jalan lintas

Kuntu-Gema, wilayah Dusun Sungai Manggis Desa Sungai Liti. Menindaklanjuti informasi tersebut, anggota Satres Narkoba Polres Kampar kemudian mendatangi lokasi tersebut untuk melakukan penyelidikan. Setelah memastikan keberadaan target, langsung dilakukan penggerebekan. Petugas berhasil mengamankan tersangka bersama istrinya yang juga terindikasi terlibat dalam peredaran barang haram ini.(*4)

Korupsi Bansos Bengkalis, Belum Ada Tersangka Baru Sambungan dari hal 17 Polda Riau hingga kini belum melakukan penetapan tersangka baru. Perkara korupsi ini terjadi 2012 lalu. Saat itu Pemerintah Kabupaten Bengkalis menganggarkan alokasi dana sebesar Rp272 miliar untuk hibah dan bansos. Dana tersebut disalurkan tidak pada peruntukannya atau fiktif hingga negara dirugikan Rp31 miliar lebih. Seiring berjalannya waktu, ada

sembilan orang yang sudah diseret ke pengadilan dan dinyatakan bersalah. Mereka adalah mantan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, Kepala Bagian Keuangan Azrafiani Aziz Rauf, Ketua DPRD Bengkalis nonaktif Heru Wahyudi, mantan Ketua DPRD Bengkalis Jamal Abdillah serta empat mantan anggota anggota DPRD Bengkalis, Muhammad Tarmizi, Hidayat Tagor, Purboyo dan Rismayeni. Dalam persidangan yang ber-

jalan, muncul nama B, sebagai seorang yang mengurus pencairan proposal. B kini belum diproses Polda Riau. Penyidik berdalih masih mengumpulkan alat bukti baru untuk menjerat seseorang sebagai pihak yang turut bertanggungjawab. ‘’Penyidik masih mengumpulkan alat bukti. Sejauh ini belum dapat novumnya (bukti tambahan,red),’’ kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, Kamis (27/7).(ali)

Polres Siak Amankan 12 Moge Sambungan dari hal 17 melakukan touring di Aceh. Namun sebagian kendaraan tersebut diduga tidak dilengkapi dokumen terkait data. ‘’Informasi tersebut kami dapat dari Batam. Setelah dilakukan penyilidikan atas informasi tersebut, tim kita menunggu kapal roro tujuan Buton di pelabuhan Buton Siak dan menemukan 12 kendaraan tersebut yang dibawa kurir,’’ jelas Kapolres Siak AKBP Restika Pardamaian Nainggolan, Kamis (27/7). Dari pemeriksaan yang dilakukan sebut kapolres, 12 unit moge

tersebut dilengkapi STNK, sehingga pihak kepolisian melakukan pemeriksaan cek fisik kendaraan maupun rangka mesin. ‘’Dari hasilnya valid serta sesuai dengan STNK nomor mesin,’’ungkapnya. Pihak Polres Siak lanjut Restika kemudian melakukan koordinasi dengan Dit Reg Iden Korlantas Mabes Polri untuk menyamakan pencocokan data. Dari data pencocokan tersebut, 10 sudah terdaftar dan 2 lagi tidak ada datanya di database Korlantas Mabel Polri. Dengan rincian 9 moge berseri plat B dan satu lagi dimutasi di Sleman

yaitu di Polda DIY dan dua lagi tidak terdata. Berdasarkan data awal ini tersebut, Restika menduga terjadi pemalsuan dokumen. Terkait STNK pihaknya belum mengetahui apakah STNK itu asli atau palsu karena harus koordinasi terlebih dahulu dengan Puslabpor, Korlantas dan Ditlantas Polda Metro Jaya. ‘’Sampai saat ini, kepemilikan moge belum juga ada yang datang ke Polres. Sedangkan tersangka berupa 6 orang kurir masih lidik, karena saat pengamanan 12 unit ini dan kami masih meminta keterangan,’’ paparnya.(wik) ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


20

PRO-KUANTAN SINGINGI Bersatu Nogori Maju

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Gubernur Goyang Randai Bersama Masyarakat

JUPRISON/RIAU POS

BERGOYANG RANDAI: Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman bersama Bupati Kuansing Mursini, pemuka masyarakat Kuansing Sukarmis, dan Ketua DPRD Kuansing Andi Putra beserta undangan lainnya bergoyang randai di lokasi pembukaan iven pacu jalur rayon IV di Sentajo Raya, Rabu (26/7/2017).

Terus Tingkatkan Minat Baca DINAS Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kuansing terus berupaya meningkatkan minat baca masyarakat dengan memaksimalkan pelayanan mobil pustaka keliling. Kali ini, Tim Pustaka Keliling Kuansing menyambangi SDN 015 Jake, Kuantan Tengah. “Kita terus meningkatkan minat baca di masyarakat, terutama di kalangan pelajar,” kata Kepala DPK Kuansing Drs Azhar Ali MM didampingi Kabid Perpustakaan H Samsius, Rabu (26/7) petang. Sementara, Tim Pustaka Keliling Kuansing yang dikomandoi Hevi H Antoni SSos MSi didampingi Alpandri SPd MM dan Victor menambahkan, kehadiran pihaknya di setiap sekolah yang dikunjunginya disambut antusias, seperti halnya di Jake. Ke depan, Hevi berharap, dengan berbagai kekurangan dalam pelayanan akan diperbaiki secara bertahap, termasuk berupaya

menambah jumlah literatur dan mobil unit pustaka keliling. “Kami senang dengan kehadiran Tim Pustaka Keliling Kuansing ini,” sambung Kepala SDN 015 Jake Pendriyono SPd seraya meminta ada kontak pribadi dari pengelolah mobil pustaka ini. Sementara itu, pada helat pacu jalur rayon IV di Sentajo Raya, Tim Pustaka Keliling Kuansing melayani 2 SDN sekaligus di Sentajo Raya, yakni SDN 005 dan 006 Sentajo Raya, yang ada di Desa Koto Sentajo, Kamis (27/7). Pustaka keliling kali ini hadir dengan sejumlah hadiah yang disiapkan bagi siswa yang telah membaca literatur yang ada. “Kami siapkan hadiah berupa menjawab kuis. Kita siapkan hadiah agar mereka gemar membaca,” ujar Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Amrizal Sains didampingi Hevi Heri Antoni.(adv/a)

GUBERNUR Riau H Arsyadjuliandi Rachman kembali hadir di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi, Rabu (26/7) malam, jelang pembukaan iven pacu jalur rayon IV Kabupaten Kuantan Singingi di tepian Datuak Simambang Rajo nan Putiah, Desa Pulau Komang Sentajo, Kecamatan Sentajo Raya, Kamis (27/7) pagi. Kedatangan orang nomor satu di Riau itu disambut langsung Bupati Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi, Bupati Kuansing dua periode 2006-2011 H Sukarmis, Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH MH beserta sejumlah anggota DPRD Kuansing lainnya. Sekitar pukul 22.00 WIB, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, atau yang biasa disapa Andi Rahman itu, tiba di kediaman H Sukarmis di Desa Muaro Sentajo, Kecamatan Sentajo Raya. Mereka kembali makan malam bersama. Tidak lama berselang, kedatan-

gannya sudah ditunggu masyarakat di arena pacu jalur Sentajo Raya. Gubernur Riau Andi Rahman bersama Bupati Mursini, pemuka masyarakat Kuansing Sukarmis dan Ketua DPRD Kuansing Andi Putra pun membaur dengan masyarakat. Mereka bergoyang randai bersama. Masyarakat pun ada yang turut bergoyang bersama para pejabat ini. Dan tidak sedikit pula di antara mereka ada yang menyaksikan Gubernur Riau dan rombongan berjoged randai bersama. Cukup lama mereka bergoyang randai. Sekitar pukul 01.00 WIB, Gubernur Riau pun bergegas kembali ke Pekanbaru. Dalam sambutannya, Gubernur Riau Andi Rahman menyampaikan, pacu jalur ini sudah menjadi salahsatu ikon wisata yang menjadi aset budaya di Indonesia yang sudah mendunia. Ke depan, potensi wisata ini akan terus dikembangkan agar pacu jalur semakin dikenal.

“Sekarang pacu jalur itu sedang dilombakan dalam Anugerah Pesona Indonesia 2017. Mohon berikan dukungan untuk pacu jalur, dan terus lestarikan pacu jalur,” ujarnnya. Dan begitupula yang disampaikan Bupati Mursini. Ia berulang kali mengajak masyarakat Kuansing untuk mendukung tradisi pacu jalur ini yang sekarang tengah mengikuti lomba Anugerah Pesona Indonesia. “Berikan dukungan sebanyak-banyaknya, agar budaya pacu jalur kita lebih dikenal luas lagi,” ajaknya. Senada dengan itu, pemuka masyarakat Kuansing H Sukarmis mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Riau yang berkenan hadir bersama-sama masyarakat Sentajo Raya ditengah kesibukannya yang setiap hari mengelilingi Riau. “Terima kasih atas kehadiran Pak Gubernur yang kembali hadir di Kuansing,” ucap Sukarmis seraya mengajak masyarakat Kuansing untuk menjaga kekompakan.(adv/a)

Sesuaikan Jabatan dengan Kompetensi BUPATI Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi membuka bimbingan teknis (bimtek) analisis jabatan (anjab) dan analisis beban kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi, yang dilangsungkan di Gedung Narosa Telukkuantan, Kamis (27/7) pagi. Selain dihadiri orang nomor satu di Kuansing, bimtek yang ditaja Bagian Organisasi Setda Kuansing para pimpinan instansi, dan puluhan peserta bimtek yang terdiri dari para pegawai di masing-masing instansi. Dalam sambutannya, Bupati Mursini menyampaikan, anjab ini memiliki peranan yang penting untuk menempatkan orang pada suatu posisi atau jabatan tertentu sesuai kompetensi yang bersangkutan. “Nah, untuk membangun ASN yang profesional dan produktif perlu adanya anjab yang obyektif, sistematis, sesuai kebutuhan di se-

JUPRISON/RIAU POS

BIMTEK ANJAB: Bupati Kuansing Mursini membuka secara resmi bimtek anjab di lingkungan Pemkab Kuansing, di Gedung Narosa Telukkuantan, Kamis (27/7/2017). tiap instansi,” ujar Bupati Mursini. Menurutnya, anjab dapat dimanfaatkan untuk kepentingan kelembagaan, tata laksana pemerintahan dan kepegawaian berdasarkan analisis beban kerja. “Ini untuk mewujudkan kinerja pemda yang baik dan optimal,” jelasnya.

Oleh sebab itu, diharapkannya, bimbingan teknis ini tentunya ke depan akan semakin memberikan arah dan pemahaman dalam teknis penyusunan anjab. ‘Maka dengan demikian, akan terciptalah peningkatan, efisiensi, efektivitas dan akuntabilitas penyelenggaraan pe-

merintahan dan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya. Sehingga organisasi yang dibentuk itu, menurutnya, sesuai dengan kebutuhan. “Pondasi ini harus dibentuk sesuai kebutuhan dalam menjalankan organisasi pemerintahan ini,” katanya.(adv/a)

Jalin Kepedulian dengan Gotong Royong

JUPRISON/RIAU POS

BERPACU SENGIT: Dua jalur berpacu sengit memasuki beberapa meter pancang finish pada hari pertama pelaksanaan pacu jalur rayon IV di tepian Datuak Simambang Rajo nan Putiah, Desa Pulau Komang Sentajo Raya, Kamis (27/7/2017).

Tak Ada Kejutan di Hari Pertama SENTAJO RAYA (RP) - Sebanyak 48 jalur berhasil melaju ke putaran pertama, hari kedua, pada iven pacu jalur rayon IV di tepian Datuak Simambang Rajo Nan Putiah, Desa Pulau Komang Sentajo, Sentajo Raya, yang akan dihelat, Jumat (28/7) hari ini. Tidak ada kejutan di hari pertama pelaksanaan iven pacu jalur rayon IV Sentajo Raya, Kamis (27/7). Berpacu di tengah terik matahari. Jalurjalur harus bersusah payah meraih tiket kemenangan untuk melaju ke hari kedua. Sorak-sorai penonton bergemuruh di sepanjang arena

 REDAKTUR: MONANG LUBIS

meski terik matahari turut menyinari. Seperti halnya saat jalur unggulan dari tuan rumah, Puntiang Beliyuang Sirajo Beleng dari Sentajo Raya harus berhadapan dengan jalur unggulan dari Kuantan Hilir, Pulau Laghe Mandulang Untuang. Tak peduli panas, teriakan histeris tuan rumah memekakkan telinga saat jalurnya berpacu di hilir ke-19. Apalagi kedua jalur berpacu dengan ketat sejak pancang start hingga pancang finish. Akhirnya, haluan jalur Pulau Laghe berhasil mencapai garis finish lebih awal. Disaksikan Ketua DPRD Kuans-

ing Andi Putra SH MH, Kapolres Kuansing AKBP Dasuki Herlambang SIK MH bersama jajarannya dan Ketua KNPI Kuansing Adam SH MH, jalannya pacu jalur rayon IV yang dibuka secara resmi Bupati Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi kian menarik disaksikan. Sejumlah jalur unggulan masih belum terhadang. Ada jalur Sijontiak Lawik Pulau Tanamo dari Cerenti, Siposan Rimbo RAPP dan Linggar Jati Adhyaksa Kuansing dari Pangean, Pulau Laghe Mandulang Untuang dan Meriam Onggang Parau dari Kuantan Hilir.

Dari Inuman, ada Jitu Kuantan. Di Benai, ada Kahulu Jantan Danau Kompe. Dari Kuantan Tengah, ada Tuah Koghi Dubalang Ghajo dan Duri Bingkuang Rawang Panjang. Di Gunung Toar, ada Ngiang Kuantan Cahayo Nagori. Sedangkan dari Kuantan Mudik ada jalur Ratu Sialang, dan dari Hulu Kuantan ada jalur Palimo Olang Putie dan Bintang Emas Cahaya Intan. “Alhamdulillah, helat pacu jalur hari pertama aman dan sukses,” ucap Camat Sentajo Raya Agus Iswanto SSTP, usai pacu jalur, Kamis kemarin.(jps/c)

TELUKKUANTAN (RP) - Menjaga lingkungan merupakan satu kewajiban semua pihak. Baik itu lingkungan alam maupun lingkungan masyarakat. Keinginan terus maju dan berkembang menjadi perhatian yang besar bagi PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) dalam memberikan konstribusi serta berpartisipasi kepada masyarakat. Hal ini selalu diwujudkan melalui program Employee Volunteering Program (EVP) oleh Community Development PT RAPP. Program EVP ini berupa penyuluhan kesehatan kepada masyarakat, training motivasi kepada siswa SMA, dan gotong royong di Desa Tanjung Pauh, Kecamatan Singingi Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi dan Desa

Putri Puyu, Kecamatan Tasik Putri Puyu Kabupaten Kepulauan Meranti. Perwakilan Polsek Singingi Hilir Ipda Safrizal menyampaikan kerja sama dan kepedulian RAPP dengan masyarakat pada daerah yang tetap terjalin terus. Sebab, masyarakat bisa merasakan dan memperoleh kontribusi positif secara langsung. “EVP atau gotong royong bersama karyawan RAPP dan masyarakat dapat membantu dalam menumbuhkan semangat gotong royong, sehingga membantu meringankan beban masyarakat. Serta diharapkan pandangan positif selalu terjalin antara perusahaan terhadap masyarakat sekitar dan sebaliknya,” ujar Askep SGR Logas Herman, Kamis (26/7) pagi.(lim)

HUMAS RAPP

KEGIATAN EVP: Kegiatan Employee Volunteering Program yang diadakan PT RAPP di wilayah sekitar operasionalnya Kuansing, Kamis (27/7/2017). Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat setempat.

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

PRO-ROKAN HULU

21

Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

DENGARKAN ARAHAN: Ribuan tenaga honorer di seluruh OPD Rohul terlihat serius mendengarkan arahan Bupati Rohul H Suparman SSos saat dikumpulkan halaman di Kantor Bupati, Kamis (27/7/2017).

Seluruh Honorer Akan Diseleksi Ulang

P

EMERINTAH daerah sampai saat ini masih memberdayakan ribuan tenaga honorer yang bekerja di organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Rohul. Keberadaan honorer untuk menutupi kekurangan ribuan ASN sesuai dengan anjab dan ABK yang telah disampaikan formasi CASN ke KemenPAN-RB RI. Diberdayakannya ASN dan tenaga honorer yang ada, untuk mengefektifkan kinerja Pemkab Rohul. Mengingat sejak 2010 sampai sekarang, belum ada membuka seleksi penerimaan CASN seiring dengan masih diberlakukannya moratorium penerimaan CASN oleh pemerintah pusat. Karena itu, demi untuk efisiensinya anggaran daerah, dan memastikan jumlah tenaga honorer yang bekerja sesuai dengan kopetensi dan berkualiatas di seluruh OPD Rohul, pemerintah daerah akan melakukan seleksi ulang tenaga honorer yang ada saat ini berjumlah sekitar 3.700 orang. Selain untuk memastikan jumlah riil tenaga honor yang ada, seleksi ulang ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas tenaga honorer yang disesuaikan dengan

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

BERIKAN ARAHAN: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi memberikan arahan di hadapan ribuan tenaga honorer yang bertugas di seluruh OPD Rohul saat dikumpulkan di halaman Kantor Bupati, Kamis (27/7/2017). kompetensi di masing-masing OPD. Rencana seleksi ulang tenaga honorer di lingkungan Pemkab Rohul itu, disosialisasikan langsung oleh Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Kamis (27/7) dengan mengumpulkan seluruh tenaga honorer di seluruh OPD Rohul baik pengangkatan melalui SK Bupati maupun SK Kepala OPD di halaman Kantor Bupati.

Saat dikumpulkan di halaman Kantor Bupati, seluruh tenaga honorer ini diabsen oleh masing-masing OPD, kemudian rekap absensi tersebut diserahkan ke Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Rohul. Dalam arahannya, Bupati Rohul H Suparman menyampaikan akan mengevaluasi seluruh tenaga honorer di seluruh OPD Rohul ini, untuk menegakkan rasa keadilan bagi seluruh

tenaga honorer yang ada di Rohul. Pasalnya dia mengendus ada tenaga honor yang hanya menerima gaji, tetapi tidak pernah masuk kerja. ‘’Setiap uang daerah yang diterima oleh tenaga honor, ada hak dari pemerintah daerah untuk meminta pertanggungjawabannya. Demi rasa keadilan ada honorer yang rajin, berhak dia mendapat gaji, tapi ada honorer yang tidak masuk, tidak menunai-

kan kewajiban tapi ia menerima gaji. Ini harus dihentikan, makanya bagi yang tidak berkualitas dan disiplin harus dievaluasi,’’ tuturnya. Suparman mengaku kaget menerima data, bahwa jumlah tenaga honorer yang kini bekerja di OPD Rohul sekitar 3.700 orang. Namun, setelah diapelkan ternyata jumlahnya diperkirakan lebih banyak dari pada itu. ‘’Setiap upacara di Kantor Bupa-

ti, saya tidak pernah jumpa honorer jumlahnya sebanyak ini,’’ ucapnya dengan nada kaget. Namun, mantan Ketua DPRD Riau itu mengaku, akan mengevaluasi seluruh tenaga honorer ini, semata-mata dimaksudkan untuk menegakkan disiplin dan peningkatan kualitas tenaga honorer. Sekaligus, memastikan tidak ada tenaga honorer siluman atau honorer titipan pejabat yang memberatkan keuangan daerah. Sebagai langkah awal evaluasi tersebut, lanjutnya, seluruh OPD Rohul diminta memetakan berapa jumlah tenaga honorer yang dibutuhkan dan kualifikasi pekerjaanya. Atas dasar pemetaan inilah seleksi tenaga honorer akan dilakukan. ‘’Jika nantinya tenaga honorer tidak sesuai dengan kualifikasi, maka tenaga honorer itu bisa saja dipindahkan ke OPD lain yang sesuai dengan kualifikasi pendidikan. Meski tidak menutup kemungkinan tenaga honorer yang tidak berkualitas akan diberhentikan,’’ katanya. Suparman menegaskan, Pemkab Rohul hanya mempekerjakan tenaga honorer yang berkualitas dan benar-benar bekerja, bukan tenaga honorer titipan pejabat tertentu atau yang tidak disiplin.(adv/a)

Pemkab Sosialisasikan Penggunaan Katalog Elektronik PASIRPENGARAIAN (RP)- Untuk efisiensi dan efektivitas dalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rohul, Kamis (27/7), Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Setda Rohul menggelar sosialisasi pelaksanakan katalog elektronik dan purchasing-el, di aula lantai III Kantor Bupati. Sosialisasi tersebut dibuka Staf Ahli Bupati Rohul Sugiyarno SP MSi mewakili Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, diikuti oleh pejabat pembuat komitmen dan pejabat

pengadaan di seluruh OPD Rohul dengan menghadirkan salah satu vendor situs belanja online. Kabag Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Syamsul Kamar Shut, Kamis (27/7) menjelaskan, sosialisasi pelaksanaan katalog-el dan purchasing-el, menindaklanjuti Perpres Nomor 4 tahun 2015, pasal 110 ayat 4 (empat). Penerapan katalog-el dalam pengadaan barang dan jasa, merupakan salah satu upaya pencegahan adanya korupsi. Dengan sistem dikembangkan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa

Pemerintah (LKPP). Ini diklaim mampu mengurangi tatap muka antara pengguna anggaran dengan penyedia yang dimungkinkan timbul terjadi praktik KKN. ‘’Kita harapkan melalui sosialisasi ini, PPK dan pejabat pengadaan yang mungkin gagap atau tidak mengetahui cara penggunaan sistem ini. Bisa mengetahui bagaiaman teknis cara belanja katalog-el, sehingga ke depan mereka dapat mempergunakannya dalam proses belanja barang dan jasa,’’ jelasnya. Menurutnya, ada beberapa keuntungan yang bisa diperoleh

dari Pengadaan Barang melalui katalog-el, di antaranya selain proses katalog-el dapat dilakukan lebih cepat dan tepat. Kemudian belanja cepat tanpa ada proses lelang. Selanjutnya semua informasi terkait barang seperti jenis barang, harga, spesifikasi, merk sudah tertera jelas dan sudah direkomendasi LKPP. ‘’Dengan belanja melalui katalog-el, proses belanja lebih hemat, sehingga efisensi anggaran yang bisa diarahkan ke kegiatan lain. Penerapan katalog-el dapat mencegah timbulnya sesuatu dari

pengguna anggaran dan penyedia. Karena lebih cepat dan tepat, tanpa ada proses lelang,’’ ujarnya. Dalam katalog-el, lanjutnya tersedia uraian cukup lengkap mulai daftar pilihan produk atau barang yang dibutuhkan, spesifikasi, harga, hingga alamat penyedia barang dan jasa. Informasi itu juga bisa diakses masyarakat luas sehingga proses pengadaan lebih transparan dan akuntabel. Samsul mengaku, penerapan katalog-el untuk pengadaan barang telah dilakukan Pemkab Rohul sejak 2013 lalu, terutama untuk pengadaan mobil dan obat-obatan,

alat kesehatan (alkes). ‘’Sampai saat ini, sudah ada beberapa OPD yang telah menerapkan katalog-el, dalam melakukan pengadaan barang seperti Dinas Kesehatan, Disdukcapil, Dinas Komunikasi dan Informasi dan Sekretariat Daerah Rohul. Pengadaan obat, alkes, mobil, komputer ada di katalog-el, itu dianjurkan oleh Perpres Nomor 4 tahun 2015. Tapi kalau di katalok-el harganya lebih mahal dibandingkan barang di pasaran, maka OPD boleh melakukan proses pelelangan atau pengadaan langsung,’’ tutupnya. (epp)

HUMAS PEMKAB

BERIKAN ARAHAN: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi didampingi Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Rohul H Abdul Haris, (dua kanan), Kades Rambah Samo Barat Yarmanis Daulay dan Ketua BPD Rohul Suhatman SIP memberikan arahan saat menghadiri rapat paripurna istimewa BPD memperingati hari jadi ke-39 Desa Rambah Samo Barat di halaman Kantor Desa, Kamis (27/7/2017).

Desa Rambah Samo Barat Semakin Maju Peringati Hari Jadi Ke-39 PASIRPENGARAIAN (RP)- Peringatan Hari Jadi ke-39 Desa Rambah Samo Barat yang dipusatkan di halaman Kantor Desa Rambah Samo Barat, Kecamatan Rambah Samo berlangsung khidmat, Kamis (27/7). Pelaksanaan rapat paripurna istimewa Badan Pemusyawaratan Desa HUT ke39 Desa Rambah Samo itu mendapat penghormatan dengan hadirnya Bupati Rohul H Suparman SSos MSi. Dalam acara tersebut hadir Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Rohul H Abdul Haris SSos MSi, Kades Rambah Samo Barat Yarmanis Daulay dan Suhatman SIP selaku yang memimpin rapat paripurna istimewa BPD. Hadir sejumlah mantan Kades Rambah Samo Barat H Amril Ahmad,  REDAKTUR: MONANG LUBIS

Buhan Daulay, Ketua MUI Kecamatan Rambah Samo H Khaidir Lubis, para kepala desa tetangga di Kecamatan Rambah Samo, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, Ketua RT/ RW, kadus dan ketua dan anggota TP PKK Rambah Samo Barat. Bupati Rohul H Suparman SSos MSi mengucapkan Selamat Hari Jadi ke-39 Desa Rambah Samo Barat. Semoga Desa Rambah Samo Barat semakin maju dan berkembang. Dengan harapan seluruh elemen masyarakat Kecamatan Rambah Samo, khususnya Desa Rambah Samo Barat untuk dapat menjaga persatuan dan kesatuan serta kebersamaan dalam memajukan negeri ini. ‘’Saya berharap adanya kerja sama yang baik antara pemerintah desa dengan ketua dan anggota BPD Rambah Samo. Setiap program desa yang diusulkan, harus dimusyawarahkan secara bersama,’’ tuturnya. Kades Rambah Samo Barat Yar-

manis Daulay menyebutkan, momentum Hari Jadi ke-39 Desa Rambah Samo Barat, dapat menjadi bahan evaluasi terhadap pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan yang telah dan akan dilaksanakan ke depannya. Dirinya menyatakan komitmen untuk memajukan Desa Rambah Samo Barat sebagai pintu gerbangnya kabupaten, karena berada dekat di Bandara Tuanku Tambusai. ‘’Saya mengajak seluruh komponen masyarakat untuk dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan dalam membangun dan memajukan desa. Selaku pemerintah desa berupaya untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat. Mari kita sama-sama tumbuhkan rasa kesadaran dalam menata dan membangun desa yang lebih hebat,’’ jelas Ketua Apdesi Rohul itu. Yarmanis mengatakan, kemajuan pembangunan di Desa Rambah Samo Barat, berkat hasil kerja sama dan par-

tisipasi masyarakat serta adanya rasa kesadaran, persatuan dan kesatuan dalam memajukan desa ini. ‘’Alhamdulillah, Desa Rambah Samo Barat telah ditetapkan sebagai desa terbaik dalam lomba desa tingkat Provinsi Riau. Sehingga Desa Rambah Samo mewakili Provinsi Riau dalam mengikuti lomba desa tingkat nasional tahun ini,’’ jelasnya. Prestasi yang ditorehkan ini, berkat dukungan dan kerja sama dan partisipasi seluruh masyarakat serta Tim Penggerak PKK Desa Rambah Samo Barat serta Pemerintah Kecamatan Rambah Samo dan Kabupaten Rohul. Tokoh Masyarakat Rambah Samo Barat H Amri Ahmad mengatakan perkembangan Desa Rambah Samo Barat jauh lebih maju di saat dirinya menjabat sebagai kades. Di mana ini semu tidak terlepas komitmen dari kepala desa dan BPD serta dukungan masyarakat, dalam bersama-sama memajukan desa ini.(epp/c)  TATA LETAK: EFAN


PRO-PELALAWAN

22

Tuah Negeri Seiya Sekata

Jalintim Macet Belasan Kilometer

Pansus I Gesa Pengesahan Ranperda PANGKALANKERINCI (RP) - Panitia khusus (Pansus) I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan, melakukan kunjungan Kerja (Kunker) ke Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI dan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI di Jakarta. Kunjungan kerja Pansus I tersebut merupakan salah satu agenda dalam rangka penyusunan rancangan peraturan daerah (ranperda) yang telah diajukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan untuk disahkan menjadi peraturan daerah (Perda). ‘’Rabu (26/7) lalu, kita telah melakukan kunjungan kerja ke Kemendagri RI dan BNN RI untuk melakukan konsultasi penyusunan tiga ranperda menjadi perda yang telah diajukan oleh Pemkab Pelalawan. Sedangkan ketiga ranperda yang akan disahkan menjadi perda tersebut yakni Ranperda tentang Hak Keuangan dan Administrasi Pimpinan dan Anggota DPRD, Ranperda tentang Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dan Ranperda tentang Narkoba,” terang Ketua Pansus satu DPRD Kabupaten Pelalawan Baharuddin SH ke-

pada Riau Pos, Kamis (27/7) di Pangkalankerinci. Diungkapkannya, bahwa dalam kunjungan yang telah dilakukan pihaknya (Pansus I) tersebut, Kemendagri RI dasn BNN RI sangat mendukung dan memberikan apresiasi terhadap pembuatan tiga ranperda yang akan segera disahkan menjadi perda oleh Pemkab Pelalawan dan DPRD Pelalawan. Dan Kemendagri berharap penyusunan tiga ranperda ini nantinya menjadi perda, dapat memperjelas dan mempertegas landasan hukum serta memberikan kepastian hukum bagi Pemkab Pelalawan dan juga DRPD Pelalawan untuk menjalankan aktifitas untuk kepentingan masyarakat. ‘’Kita telah menjadwalkan pengesahan tiga ranperda ini menjadi perda pada Jumat (28/7) sore. Sedangkan sebelum tiga ranperda tersebut disahkan menjadi perda, kita bersama instansi terkait telah menggelar rapat finalisasi penyusunan ranperda tersebut,” ujar Baharuddin. Ditambahkannya, bahwa rancangan pembuatan Perda Inisiatif DPRD Pelalawan tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan.(amn)

Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci

M AMIN AMRAN/RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Bupati Pelalawan HM Harris menyerahkan secara simbolis bantuan kendaraan bermotor kepada salah seorang petugas penyuluh pertanian lapangan (PPL) di Gedung Daerah Datuk Laksamana Magkudiraja, Rabu (26/7/2017).

Wabup Buka Rapat Koordinasi PBB-P2 PANGKALANKERINCI (RP) - Dalam rangka meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Pelalawan, Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Badan Pengelolaan Aset dan Keuangan Daerah (BPAKD) Kabupaten Pelalawan menggelar rapat koordinasi (rakor) intensifikasi pajak bumi dan bangunan perkotaan dan perdesaan (PBB-P2), Kamis (27/7) pagi. Kegiatan yang dipusatkan di auditorium Kantor Bu-

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

pati Pelalawan ini, dibuka oleh Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM yang dihadiri oleh seluruh camat, lurah dan kepala desa se-Kabupaten Pelalawan. Dalam sambutannya, Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM mengatakan, bahwa tujuan pelaksanaan rapat koordinasi (rakor) tersebut digelar untuk menyatukan persepsi dan cara pandang yang sama dalam rangka mencapai peningkatan pendapatan asli daerah (PAD)

kabupaten Pelalawan melalui penerimaan PBB-P2. ‘’ Ya, rakor ini kita laksanakan untuk menjalin komunikasi yang positif antar instansi dengan seluruh camat, kades dan lurah di Kabupaten Pelalawan. Sedangkan komunikasi yang dimaksud adalah mengevaluasi permasalahan dan kendala di bidang PBB–P2, sehingga diharapkan PBB–P2 ini dapat meningkatkan PAD bagi Negeri Seiya Sekata ini. Pasalnya, PBB–P2 ini sangat berpengaruh ter-

hadap PAD Pelalawan untuk menjalankan aktifitas pemerintahan. Apalagi saat ini dana bagi hasil (DBH) dari pemerintah pusat kedaerah mengalami penurunan yang signifikan. Dimana Pemkab Pelalawan harus malakukan rasionalisasi sebesar 300 Miliar dampak menurunnya penerimaan bagi hasil tersebut, sehingga peningkatan PAD dari PBB-P2 ini sangat diharapkan sekali bagi daerah,” ujarnya. Untuk itu, sambungnya, dengan kondisi penurunan pen-

erimaan DBH dari pemerintah pusat tersebut, maka Pemkab Pelalawan mengimbau agar seluruh camat, lurah dan kades agar dapat lebih proaktif dalam memantau perusahaan-perusahaan yang belum membayar tunggakan pajaknya. ‘’Jadi, melalui rakor ini, kita harap dapat terjalinnya komunikasi yang baik antara instansi terkait dalam menangani masalah administrasi, operasional, tunggakan dan pelunasan PBB –P2,” tutupnya.(amn)

ANTREAN panjang kendaraan bermotor yang kerap terjadi di Jalan Lintas Timur di Desa Kemang di Km 91 hingga Desa Palas Km 98, sangat dikeluhkan masyarakat Kabupaten Pelalawan khususnya pengguna jalan. Pasalnya, kemacetan dari adanya penyempitan jalan akibat pengerjaan proyek betonisasi (rigid, red) ini, dampak dari tidak profesionalnya petugas yang melakukan pengaturan akses buka tutup di jalan lintas nasional tersebut. Alhasil, antrean panjang kendaraan hingga belasan kilometer ini pun kerap terjadi. ‘’ Ya, kami sangat bersyukur adanya proyek tersebut, namun pengerjaan juga harus memperhatikan pengguna jalan lainya. Sebab jalan lintas timur ini tidak lebar. Dan satu jalur di tutup total, sementara pengaturan buka tutupnya sangat amburadul, sehingga terjadi penumpuk kedaraan. Dan ini kerap terjadi, khususnya pada hari Kamis (27/7) ini telah terjadi antrean panjang hingga 10 Km, sehingga ratusan pengendara sangat kecewa karena hingga waktu 3 jam tidak dapat melewati lokasi macet ini. Dan tentunya kemacetan ini menyebabkan kerugian bagi masyarakat banyak,” terang Muhammad Gusti (38) salah seorang pengemudi kendaraan roda empat kepada Riau Pos,

Kamis (27/7) kemarin. Diungkapkan pria yang berprofesi sebagai sebagai pedagang ikan di Pasar Sorek, Kecamatan Pangkalan Kuras ini, bahwa setiap hari dirinya menggunakan fasilitas Jalan Lintas Timur dari Pekanbaru menuju Kecamatan Pangkalankuras. Namun, akibat adanya pengerjaan jalan rigid tersebut, dirinya pun harus rela menunggu antrean panjang hingga belasan kilometer ini. Sedangkan dampak dari kemacetan tersebut, telah menyebabkan dirinya mengalami kerugian jutaan rupiah akibat pasokan ikan segar yang ia bawa untuk komsumsi kebutuhan masyarakat di Pasar Sorek Kecamatan Pangkalankuras, mati akibat kehabisan oksigen. ‘’Jadi, hari ini saya rugi jutaan rupiah, ikan mati dan mulai membusuk, sementara saya masih terjebak macet pada subuh tadi hingga pukul pukul 10.00 WIB. Dan parahnya lagi, meski jalan ini terjadi kemacetan total sehingga menyebabkan antrian panjang, namun tidak seorangpun petugas kepolisian yang tampak mengatur arus lalulintas yang macet ini,” paparnya. Di lapangan, sambung Gusti, persoalan kemacetan dijalan lintas timur ini telah berlangsung lebih dari seminggu belakangan ini, sejak proyek ini mulai dikerjakan. Pihak kontraktor juga tidak mau bertanggung jawab untuk mengurai kemacetan.(izl)

PRO-ROKAN HILIR Membangun Bersama Masyarakat

Wabup Tinjau Sekolah Adiwiyata BAGANSIAPI-API (RP) Wakil Bupati Rohil Drs Jamiludin didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rohil, H Muhammad Rusli Sarief siang kemarin melakukan blusukan di wilayah Kecamatan Balai Jaya. Blusukan di daerah hasil pemekaran Kecamatan Bagansinembah ini, untuk meninjau sekolah-sekolah adiwiyata. ‘’’Saya merasa kagum dengan adanya sekolah adiwiyata di Kecamatan Balai Jaya ini,’’ kata Jamiludin didampingi Muhammad Rusli Sarief yang ditemui Riau Pos kemarin di Bagansiapi-api. Di mana, lanjut putra kelahiran Teluk Bano I ini menambahkan, melalui sekolah adiwiyata dapat melahirkan kader-kader masa depan yang peduli dengan masalah lingkungan. ‘’Yang menggembirakan lagi, sekolah Adiwiyata yang ditinjau itu adalah sekolah

yang sedang mempersiapkan diri untuk meningkatkan tingkat kabupaten maupun provinsi serta nasional,’’ kata Jamiludin. Seiring dengan itu, ayah tiga anak ini menambahkan, enam sekolah adiwiyata di Kecamatan Balai Jaya yang sudah terbentuk tersebut tidak terlepas dari dukungan dan peran serta dari perusahaan. Diharapkan, semua perusahaan bisa mencontoh apa yang sudah dilakukan di Kecamatan Balai Jaya. ‘’Dengan kepedulian pihak perusahaah itu ke depan sekolah adiwiyata di Kabupaten Rohil terus meningkat,’’ kata Jamiludin. Sekolah adiwiyata yang ditinjau Jamiludin bersama Muhammad Rusli Sarief di Kecamatan Balai Jaya itu terdapat enam sekolah. Terdiri dari tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah pertama serta sekolah menengah atas. (sah)

Bupati Temui Wamen ESDM Laporan SYAHRI RAMLAN, Bagansiapi-api

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

DIALOG: Bupati Rohil H Suyatno berdialog dengan Wakil Menteri (Wamen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar MSc PhD di Jakarta belum lama ini.

Pemkab Siapkan Beasiswa D3 hingga S1 BAGANSIAPI-API (RP) Memperhatikan kelangsungan pendidikan bagi mahasiswa daerah yang berasal dari latar belakang keluarga tak mampu, Pemkab Rokan Hilir (Rohil) kembali menyediakan beasiswa tahun anggaran 2017.

Beasiswa itu merupakan program yang rutin dilaksanakan dengan sasaran untuk mahasiswa tidak mampu yang tengah kuliah baik jenjang D3 sampai Strata Satu (S1) “Untuk pengajuan persyaratannya dimulai 31 Juli hingga 31 Agustus 2017,”

kata Kabag Kesra Setdakab Rohil, Drs H Muhammad Zen didampingi Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Syahputra Kamis (27/7) di Bagansiapiapi. Beasiswa itu ditegaskanya dengan keluarnya SK Bupati Rohil Nomor 400/Setda-Kes-

ra/2017/200. Di antara persyaratan yang diperlukan pemohon harus tercatat sebagai mahasiswa aktif yang berasal dari Rohil, melampirkan transkrip nilai, foto kopi kartu tanda mahasiswa (KTM), kartu tanda penduduk (KTP) pemohon, KTP orangtua, kartu kel-

uarga (KK), surat keterangan domisili dan keterangan tidak mampu dari kelurahan atau camat setempat. ‘’Kami telah mengumumkan 26 Juli lalu, semoga mahasiswa Rohil yang ada bisa mengetahui dan segera menguruskan,” kata Zen.(fad)

SANDAR: Kapalkapal nelayan berkumpul dan sandar di Sungai Nyamuk, Kecamatan Sinaboi setelah seharian menjaring ikan, baru-baru ini.

BUPATI Rohil, Suyatno Rabu (26/7) bersama rombongan menemui Wakil Menteri (Wamen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar MSc PhD di Jakarta. Agenda yang dibahas dalam pertemuan ini yakni menyangkut soal bagi hasil minyak dan gas (migas). Rombongan bupati yang mengikuti pertemuan dengan Wamen ESDM di Jakarta itu yakni Ketua DPRD H Nasrudin Hasan, Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, H Muhammad Job Kurniawan AP MSi. Kemudian, Kepala Badan Pendapatan Daerah Drs Cicik Mawardi Athar MSi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Drs H Jon Syafrindow MSi

dan Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga H Ali Asfar S Sos Msi serta unsur lainnya. Dalam pertemuan itu, Suyatno menyampaikan tentang menurunnya tentang dana bagi hasil yang bersumberkan dari Migas. Termasuk menyampaikan soal adanya pemotongan lebih bayar tahun-tahun lalu. ‘’Jadi, kita menceritakan tentang penurunan dana bagi hasil,’’ kata Suyatno. Menceritakan soal penurunan dana bagi hasil untuk Kabupaten Rohil ini sangat beralasan. Mengingat Kabupaten Rohil yang berjuluk Negeri Seribu Kubah ini termasuk salah satu daerah penghasil migas. ‘’’Sebagai daerah penghasil, harapan kita agar dana bagi hasil untuk Rohil bisa stabil,’’ kata Suyatno berharap.(izl)

Berusaha Mendahului, Pengendara Motor Tabrakan BAGAN BATU (RP) - Berusaha mendahului laju mobil di depannya, pengendara sepeda motor Johan Sianturi (55) mengalami kecelakaan. Ia menjadi korban tertabrak dari mobil Mitsubishi tractor head yang berisi getah. Korban meninggal dunia tak lama usia lakalantas yang terjadi di Jalan Lintas Sumatera tersebut, Kamis (27/7). Sebelum kejadian, diketahui Johan memacu motor dari arah Ujung Tanjung-Bagan Batu, sampai di Jalan Lintas Riau-Sumut atau Jalinsum Km 3 wilayah Kelurahan Bahtera Makmur Kota, Bagan Sinembah itu korban berusaha mendahului mobil di depannya hingga terjadi tabrakan. ‘’Akibat kecelakaan itu pengendara sepeda motor Johan Sianturi meninggal di TKP. Selanjutnya dibawa kerumah sakit terdekat,” kata Kasat Lantas AKP Galih Apria SIK melalui Kapos Lantas Bagan Batu Km 8, Bripka Suhendi. Ia menerangkan berdasarkan pada hasil olah TKP faktor penyebab kecelakaan karena kelalaian dimana korban berusaha mendahulu kendaraan di depannya sementara pada saat itu kondisi jalan pun sebagian ada yang masih berupa dasar, atau tumpukan batu kerikil. Korban diketahui adalah warga Pematang Siantar, Kelurahan Merdeka, Sumut. Atas kejadian itu polisi telah menghubungi pihak keluarga untuk menjemput jenazah korban.(fad)

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS  REDAKTUR: M ERIZAL

 TATA LETAK: EFAN


Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

PRO - INDRAGIRI HULU Negeri Bersejarah

23

KASMEDI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kapolres lnhu AKBP Arif Bastari SIK SH dan jajarannya foto bersama dengan sejumlah wartawan yang bertugas di Kabupaten Inhu usai memberi penjelasan tentang penanganan karhutla di kafe Irma Bunda Pematang Reba, Kamis (27/7/2017).

Waspadai Terjadinya Karhutla Laporan KASMEDI, Rengat

CUACA panas yang terjadi saat ini sangat berdampak terhadap terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Ditambah lagi kultur tanah dalam wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) yang rentan terjadi karhutla. Untuk menyikapi situasi ini, sudah seharusnya semua elemen hingga warga setempat ikut waspada dan mencegah terjadinya karhutla. Karena penanganan karhutla bukan semata-mata tugas dan tanggung jawab satuan tugas

(satgas) dari unsur kepolisian, TNI maupun pemerintah kabupaten. Hal ini pula yang menjadikan Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari SIK MH mulai merapatkan barisan. ‘’Wilayah Kabupaten Inhu sesuai data sebelumnya termasuk salah satu daerah penyumbang asap terbanyak,” ujar Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari SIK MH, Kamis (27/7). Tindakannya yang dilakukan orang nomor satu di Polres Inhu berawal dengan arahannya saat menggelar apel Senin (24/7). Di mana kepada personel yang ada diharapkan tanggap dengan cuaca

panas saat ini. Tidak puas dengan menyampaikan arahan, usai apel kapolres mengumpulkan perwira yang ada untuk menentukan langkah-langkah kongkret mengantisipasi terkadinya karhutla. Apa yang dilakukannya, bertepatan pula dengan kedatangan Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Abdul Karim yang melakukan kunjungan ke Kabupaten Inhu. Di mana kedatangan Danrem ini juga tidak jauh berbeda dengan apa yang disampaikan kepada sejumlah perwira saat itu. Sebab, Danrem menindaklanjuti pantauan

satelit Lembaga Penerangan dan Antariksa Nasional (Lapan) tentang adanya dugaan kebarakan di Kabupaten Inhu. Sejalan dengan itu juga, beberapa hari kemudian ditindak lanjuti dengan rapat bersama di tingkat kabupaten yang juga dihadiri Bupati Inhu H Yopi Arianto SE, Dandim Letkol Inf Mujibburahman Hadi SE, Kepala KPBD Paino SP dan pihak lain. Kegiatan ini kembali membahas langkah-langkah penanganan Karhutla. Ke depan harapnya, penanganan karhutla tidak hanya sebagai tugas

Polisi Kembali Razia Pelaku PETI RENGAT (RP) - Penangkapan terhadap sejumlah penambang emas tanpa izin (PETI) dalam wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) khususnya di Kecamatan Peranap, sepertinya tidak membuat jerah warga daerah itu. Buktinya, polisi kembali mengamankan pelaku PETI berinisial AI (26) warga Desa Pauh Ranap Kecamatan Peranap. Pelaku ini tidak lagi bisa mengelak dari perbuatannya, setelah sejumlah barang bukti diamankan Polisi. Bahkan atas perbuatannya, dijerat dengan pasal 158 Undang-Undang RI Nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara dengan acaman kurungan penjara paling lama 5

PELAKU PETI: Polres Inhu mengamankan tersangka PETI berinisial A I (26) warga Desa Pauh Ranap, Kecamatan Peranap, Rabu (26/7/2017).

KASMEDI/RIAU POS

tahun dan denda paling banyak Rp10 miliar. Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari

SIK MH melalui Paur Humas Polres Inhu Iptu Juraidi mengatakan bahwa, penangkapan pelaku PETI

kali ini dilakukan pada Rabu (26/7) sekitar pukul 18.00 WIB di Desa Pauh Ranap, Kecamatan Peranap. ‘’Penangkapan tersangka dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Inhu AKP Andrie Setiawan SIK bersama sejumlah anggota,” ujar Paur Humas Polres Inhu Iptu Juraidi, Kamis (27/7). Penangakapan tersangka berdasarkan informasi dari masyarakat. Di mana pelaku melakukan penambangan mineral logam jenis emas tanpa izin usaha dari pihak berwenang. Bahkan perbuatannya jelas dilarang dan bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 4/2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.(kas)

dari Satgas yang ada. Namun dalam penanganan karhutla juga ada kepedulian perusahaan dengan memberikan atau menyiapkan bantuan nyata berupa peralatan. ‘’Peralatan sebagai perlengkapan karhutla bisa ditempatkan di masing-masing perusahaan atau pos yang ditempatkan,” sebut kapolres. Penanangan karhutla saat ini sambungnya, masih sifat sendiri-sendiri dari instansi yang ada. Baiknya dalam penangannya lebih kompak dan terpadu. Sehingga tidak ada cela lagi terjadinya karhutla yang akan berdampak lebih

besar lagi. Sedangkan kepada masyarakat dan pihak perusahaan hendaknya tetap komit untuk tidak melakukan pembakaran dalam kegiatan membuka lahan. Karena berdasarkan data atas kejadian selama ini, ada beberapa wilayah yang rawan Karhutla. Hal ini juga sesuai dengan kultur tanah yang ada dalam wilayah Kabupaten Inhu, yakni mineral dan gambut. ‘’Wilayah yang rawan itu seperti di Kecamatan Kuala Cenaku, Batang Gansal, Batang Cenaku, Batang Peranap,” terangnya.(izl/c)

Murid SDN 007 Sekar Mawar Wakili Riau di Tingkat Nasional RENGAT (RP) - Prestasi di bidang pendidikan kembali dapat ditorehkan sejumlah pelajar dari sejumlah sekolah di Kabupaten Inhu pada Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Provinsi Riau. Bahkan, pada jenis lomba seni tari yang ditampilkan tiga murid SDN 007 Sekar Mawar, Kecamatan Pasir Penyu berhasil meraih juara pertama dan berhak mengikuti lomba yang sama di tingkat nasional. Selain dicabang seni tari, pada cabang pantonim yang ditampilkan Khoilal Fajar Pratama dari SDN SDN 012 Sungai Sagu Kecamatan

Lirik berhasil meraih juara kedua. Sedangkan dicabang menyanyi solo yang dibawakan oleh Syakira Najwa Alfaras Ilham dari SDN 002 Rengat, berhasil meraih juara ketiga dan diajang cipta dan baca puisi yang ditampilkan Bulan Hijarati AS-Syidah dari SDN 011 Kambesko Rengat, berhasil meraih juara empat. ‘’Selain lomba seni tari. Tim tingkat SD pada FLS2N berhasil meraih juara umum dua se-Provinsi Riau,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Inhu H Ujang Sudrajat SP MSi, Kamis (27/7).(kas)

PRO-KEPULAUAN MERANTI Merangkai Pulau Membangun Negeri

Jalan Alai-Mengkikip Selesai Tahun Ini

Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

AHMAD YULIAR/RIAU POS

DISALAMI WARGA: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi disalami warga saat kunjungan ke wilayah Kecamatan Rangsang belum lama ini.

BUPATI Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi optimis pada akhir tahun 2017 Jalan Alai-Mengkikip sudah bisa fungsional. Dengan demikian bisa membuka akses ke dari Selatpanjang ke Pekanbaru melalui jalur darat. ‘’Kita sudah sangat lama menginginkan akses menuju Pekanbaru bisa dibuka kembali melalui jalur darat. Kita optimis pada akhir tahun ini hal itu sudah bisa terwujud kembali,” ungkap Irwan beberapa waktu lalu. Menurutnya, pembangunan Jalan Alai-Mengkikip tersebut sudah terlalu lama. Berbagai persoalan terus saja menjadi menghambat penyelesaian jalan tersebut setiap

tahunnya. Mulai dari kondisi cuaca, terlambatnya dilakukan pelelangan dan kondisi alam. ‘’Tahun ini pembangunan lanjutan terhadap Jalan Alai-Mengkikip kembali dilakukan. Waktu pengerjaannya pun dilakukan lebih awal. Mudah-mudahan bisa segera diselesaikan segera,” kata Bupati. Setidaknya diungkapkan dia sudah lebih dari lima tahun pembangunan Jalan Alai Mengkikip tersebut dilakukan. Bahkan sejak masa Kepulauan Meranti belum dimekarkan menjadi sebuah kabupaten atau masih di bawah Kabupaten Induk Bengkalis. ‘’Saat ini tinggal jalan itu saja lagi. Kalau jalan dari Desa Alai menuju pelabuhan roll on roll off di Desa Mengkikip bisa fungsional atau bisa dilalui, maka akses dari

Selatpanjang ke Pekanbaru sudah terbuka dengan baik,” ucapnya. Untuk diketahui, kondisi Jalan Alai mengkikip yang sepanjang lebih kurang 48 kilometer tersebut tidak bisa dilalui. Hal itu dikarenakan terdapat beberapa titik yang mengalami rusak berat yakni genangan air yang kedalamannya mencapai 2 meter. Setelah pada tahun 2016 lalu dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi Riau sebesar Rp50 miliar gagal dikerjakan sampai tuntas karena keterbatasan waktu dan cuaca yang tidak mendukung. Tetapi, pada tahun ini Pemprov Riau kembali menganggarkannya lebih dari Rp40 miliar. Pekerjaannya sudah dimulai sejak bulan lalu. ‘’Pelabuhan sudah selesai, roro sudah siap,” harapnya.(ifr/izl)

30 Anggota Paskibra Mulai Latihan Intensif Penerbitan 40 IMB Ditunda karena RTRW SELATPANJANG (RP) - Sebanyak 30 anggota pasukan pengibar bendera (Paskibra) Kepulauan Meranti sudah mulai melaksanakan latihan secara intensif. Hasil seleksi dari seluruh sekolah yang ada di kepulauan Meranti itu kini digembelng agar sukses dan lancar mengibarkan bendera merah putih saat 17 Agustus nanti di halaman Kantor Bupati Kepulauan Meranti. Komandan Rayon Militer (Danramil) 02 Tebingtinggi, Mayor Bismi Tambunan selaku pembina anggota Paskibra Kepulauan Meranti mengungkapkan, anggota paskibra bahwa kedisiplinan menjadi kunci untuk melaksanakan tugas mengibarkan bendera Merah Putih pada HUT ke-72 RI nantinya. Dari pantauan latihan dilaksanakan di halaman kantor Bupati Kepulauan Meranti, Jalan Dorak Selatpanjang. Terlihat mulai dari lari bersama, jalan jongkok, dan latihan baris berbaris dilakukan oleh para siswa siswi tersebut. ‘’Saat ini masih kita gembleng seluruh anggota paskibra ini. Yang paling penting bagaimana  REDAKTUR: M ERIZAL

kita menumbuhkan kedisiplinan mereka terlebih dahulu,” kata dia. 30 anggota paskibra tersebut merupakan hasil seleksi dari seluruh sekolah yang berada di 9 kecamatan di Kepulauan Meranti. Selain untuk mencari sebanyak 30 anggota paskibra untuk tingkat kabupaten juga seluruh siswa SMA sederajat itu diseleksi untuk mendapatkan 3 anggota paskibra untuk dikirimkan mewakili Meranti di tingkat Provinsi Riau. ‘’Total siswa yang kita seleksi ada sebanyak lebih kurnag 500 siswa SMA sederajat seluruh wilayah Kepulauan Meranti. Yang terpilih hanya 33 orang. Di mana 30 untuk anggota paskibra tingkat Kabupaten dan 3 orang lagi untuk anggota paskibra tingkat Provinsi Riau,” sebutnya. Dalam melatih anggota Paskibra Kepulauan Meranti, Mayor Bismi Tambunan menugaskan sejumlah anggota TNI dari Koramil 02 Tebingtinggi ditambah dari sejumlah anggota polisi dari Polres Kepulauan Meranti dan purna paskibra. ‘’Selain itu juga ada satu orang petugas kesehatan yang siaga dan

menjadi tim pelatih dalam membina seluruh anggota Paskibra Kepulauan Meranti tersebut,” tambah Danramil. Seluruh anggota Paskibra Kepulauan Meranti itu mulai dikarantina sejak 19 Juli lalu. Sementara karantina terhadap mereka akan berakhir pada 18 Agustus nanti atau setelah selesai menjalankan tugas menaikkan dan menurunk a n b e n d e ra Me ra h Pu t i h. Dirincikannya jadwal kegiatan seluruh anggota paskibra setiap harinya dimulai pada pukul 04.30 WIB. ‘’Setelah bangun tidur mereka akan memulai kegiatan dengan Salat Subuh berjamaah,” ujarnya. Setelah itu pada pukul 05.30 WIB seluruhnya melaksanakan senam dan lari pagi. Selanjutnya setelah mandi dan sarapan maka pukul 08.00 wib seluruhnya mulai latihan yang diawali dengan pelaksanaan apel pagi. Latihan pertama akan dilaksanakan sampai pukul 11.30 WIB. Setelah selama 3 jam istirahat shalat dan makan, pada pukul 14.30 WIB dilanjutkan latihan kembali sampai pukul 17.30 WIB.(amy)

SELATPANJANG (RP) - Sebanyak 40 usulan untuk penerbitan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) harus ditunda oleh Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK). Penyebabnya karena belum terbitnya Peraturan Daerah (Perda) tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) di tingkat Provinsi Riau. Kepala Bidang Perizinan dan Non-Perizinan DPMPTSPTK Kepulauan Meranti, Sutardi, menjelaskan pihaknya mengaku saat ini merasa gamang untuk menerbitkan IMB. Karena berpotensi bertentangan dengan RTRW. ‘’Seandainya kita terbitkan juga dan bertentangan dengan RTRW, siapa yang mau disalahkan. Apa bisa kita minta mereka pemohon merobohkan bangunannya,” kata Sutardi. Memang untuk mengantisipasi hal tersebut, Kepala Daerah dapat mengeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) sebagai dasar hukum sementara bagi Pemerintah Kabupaten mengeluarkan IMB. Namun hal itu bukan solusi yang efektif karena akan tetap berdampak negatif jika bertentangan dengan Perda RTRW. ‘’Ini jadi dilema. Kalau tidak diatur lewat IMB, bisa-bisa nanti masyarakat sembarang saja membangun. Makanya ini masih menjadi pembicaraan di tingkat pimpinan untuk dicarikan solusi terbaik,” ujar dia. Sutardi menjelaskan dalam waktu dekat akan ada penambahan wewenang perizinan yang dialihkan dari dinas ataupun badan di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti. Penambahan itu berdasarkan surat

dari Mendagri prihal percepatan pelayanan perizinan dan nonperizinan. ‘’Isinya segera mendelegasikan wewenang perizinan dan nonperizinan yang menjadi urusan pemerintah daerah kepada dinas/badan pelayanan terpadu satu pintu,” sebutnya.(amy)

 TATA LETAK: EFAN


24

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Bumi Sri Gemilang

Perlu Koordinasi Pusat dengan Daerah

W

HUMAS PEMKAB

TANDA TANGANI BERITA ACARA: Bupati Inhil HM Wardan disaksikan Ketua DPRD Dani M Nursalam dan Kajari Inhil Lulus Mustofa melakukan penandatanganan berita acara rapat telaah program KKBPK di Pekanbaru, Kamis (27/7/2017).

ALAU kini pegawai penyuluh keluarga berencana (PKB) dan petugas lapangan keluarga berencana (PLKB) telah menjadi urusan pemerintah pusat, namun tetap dibutuhkan sebuah koordinasi dengan kabupaten/kota yang ada. Permintaan ini disampaikan Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, saat menghadiri rapat telaah program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPKB) 2017 di Hotel Pangeran Pekanbaru, Kamis (27/7) pagi. Kegiatan itu sejalan dengan penandatanganan berita acara serah terima (BAST) PKB dan PLKB kabupaten/kota se-Provinsi Riau. Dengan demikian diharapkan koordinasi dan sinergi dalam memberikan informasi terhadap daerah. “Ini salah satu harapan kita di daerah. Melalui informasi, maka dapat memudahkan dalam melaksanakan program-program pemerintah,” kata bupati. Dapat dipahami bahwa pengalihan PKB/ PLKB dari aparatur sipil negara (ASN) kabupaten/kota merupakan amanah Undang-undang (UU) Nomor 23 tahun 2014 tentang Pelaksanaan Kewenangan Pemerintah Daerah. Maka itu sebagai pemerintahan di daerah, harus dipahami dan patuhi mekanisme tersebut. Terutama tentang pengalihan wewenang dari pemerintah daerah kepada pemerintah pusat termasuk pengalihan PKB/PLKB. Berkaitan dengan pelaksanaan Program KKBPK pada 2017 yang telah memasuki triwulan III, perlu diperkuat koordinasi dalam hal penjabaran arah kebijakan dan strategi program KKBPK ke dalam berbagai kegiatan prioritas di seluruh tingkatan wilayah. Di sanalah pemerintah daerah mampu menjabarkan arah kebijakan dan strategi pembangunan bidang pengendalian penduduk yang kemudian diintegrasikannya ke dalam RPJMD dan RKPD di daerah masing-masing.(adv/a)

Batas Wilayah Masih Menjadi Pekerjaan Rumah SECARA umum batas wilayah antara Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dengan sejumlah kabupaten tetangga, baik yang dalam satu provinsi maupun beda provinsi, masih menjadi pekerjaan rumah. Bagi Pemerintah Provinsi (Pemrov) Riau, pekerjaan rumah adalah batas antara wilayah Kabupaten Inhu dengan Kabupaten Inhil. Sampai saat itu batas itu masih belum tuntas 100

persen. “Saya rasa hanya itu yang sampai saat ini belum selesai. Kita serahkan kepada Pemrov Riau untuk penyelesaiannya,” kata Ketua Komisi I DPRD Inhil HM Yusuf Said, baru-baru ini. Berdasarkan aturan, penyelesaian batas wilayah desa akan menjadi kewenangan kecamatan. Demikian seterusnya, termasuk batas wilayah

Inhu-Inhil, secara prosedural menjadi ranah pemerintah provinsi. “Alhamdulillah, kalau batas wilayah antarkecamatan tidak ada masalah lagi. Semua telah berjalan sebagai mana adanya. Kalaupun ada, mungkin tidak terlalu prinsip,” papar Politisi Partai Golkar ini. Kabupaten Inhil, berbatasan langsung dengan 2 kabupaten beda provinsi. Pertama berbatasan dengan

Provinsi Kepulauan Riau. Sejauh ini tidak ada persoalan yang menjadikan sumber permasalahan antara dua daerah itu. Selanjutnya, batas wilayah perairan Inhil dengan Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Provinsi Jambi. Dua batas wilayah itu, memang diakui Yusuf Said, pernah bermasalah. Itupun hanya terkait dengan aktivitas masyarakat sekitar. “Kadang-kadang nelayan mereka

yang masuk ke perairan kita, demikian sebaliknya. Hal ini diakibatkan kesalahan dalam memahami aturan. Ini juga kita mintakan kepada provinsi untuk menuntaskannya. Agar persoalan tersebut tidak sampai berlarut-larut. Bisa saja dengan melengkapi izin terhadap para nelayan yang ingin melakukan aktivitas. Dengan begitu tidak ada lagi ketentuan yang dilanggar.(adv/a)

YUSUF SAID

Menunggu TKPK Buat Terobosan

HUMAS PEMKAB

HADIRI RAKOR: Wabup Inhil H Rosman Malomo bersama Wabup Inhu H Khairizal SE MSi menghadiri Rakor TKPK Provinsi Riau di Pekanbaru, Kamis (27/7/2017).

Satuan Pendidikan Diajak Peduli Lingkungan TEMBILAHAN (RP) - Seluruh yata tingkat nasional,” kata Kepala satuan pendidikan yang ada di Dinas Pendidikan Inhil H Saefuddin, Kabupaten Indragiri Hilir kemarin. (Inhil) diajak untuk peduDukungan yang li terhadap lingkungan. diberikan Dinas PenMinimal dapat dimulai didikan, seperti pendari lingkungan sekolah dampingan dan bantumereka masing-masing. an berupa tong sampah, Apalagi saat ini, serta bantuan-bantuan menurut Kepala Dinas lainnya agar SMPN 1 Pendidikan Inhil H SaeTembilahan dapat menfuddin Hamdan, pemerjadi sekolah Adiwiyata intah akan memberikan tingkat nasional. penghargaan kepada se- SAEFUDDIN “Kami sangat menkolah-sekolah yang ikut HAMDAN gagumi karena SMPN berpartisipasi menjaga 1 Tembilahan memiliki kebersihan lingkungan. komitmen yang kuat untuk dapat Antara lain dengan melaksanakan meraih penghargaan tersebut. Saya Adiwiyata antarsekolah. Baru-baru rasa perlu ditiru oleh sekolah-seini SMPN 1 Tembilahan mendapat kolah lain,” pesan Kadisdik. piagam penghargaan sebagai sekolah Kepala Dinas Kebersihan dan Adiwiyata tingkat Provinsi Riau. Hal Lingkungan Hidup Kabupaten Inhil itu merupakan sebuah kebanggaan H Helmi D menjelaskan, program terhadap Kabupaten Inhil. sekolah Adiwiyata merupakan salah “Kita akan mendukung SMPN 1 satu program kebersihan lingkunTembilahan untuk meraih Adiwi- gan hidup (KLH) yang bertujuan  REDAKTUR: MONANG LUBIS

untuk mengajarkan anak sekolah cara melestarikan lingkungan. “Melalui program ini diharapkan anak-anak dapat mengatahui pentingnya kelestarian lingkungan, sehingga ke depannya anak-anak sadar akan keberadaan lingkungan,” papar Helmi. Kesadaran lingkungan harus dibangun sejak dini. Mulai saat ini dan seterusnya, sekolah-sekolah lain harus termotivasi atas apa yang sudah dibuat oleh SMPN 1 Tembilahan. Sementara Kepala SMPN 1 Tembilahan Hj Hariati mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak terkait yang telah memberikan dukungan, terutama Dinas Pendidikan dan Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup. “Kami berkomitmen besar untuk menuju Adiwiyata nasional. Tim Adiwiyata SMPN 1 Tembilahan terus mempersiapkan segala item yang menjadi penilaan Adiwiyata nasional,” jelasnya.(ind)

TEMBILAHAN (RP) - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Rosman Malomo, menghadiri rapat koordinasi (rakor) Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Provinsi Riau di Pekanbaru, Kamis (27/7) pagi. Saat itu wabup didampingi sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD). Di antaranya, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Inhil H Tengku Juhardi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMD) Inhil H Yulizal dan beberapa lainnya. Kemiskinan di Provinsi Riau sudah terdata dengan baik. Bahkan saat ini pemerintah pusat sudah menyiapkan dana sebesar Rp60 triliun untuk mengatasi kemiskiman di seluruh wilayah di Indonesia. Sedangkan fakot kemiskinan itu sendiri disebabkan kurangnya daya saing dan pertumbu-

han ekonomi. Apalagi banyak daerah yang selama ini hanya bergantung pada sektor migas serta sejenisnya. Sehingga perlu dibantu dengan sektor-sektor lain. Seperti sektor patiwisata dan ekonomi kerakyatan. Hal itu dirasa akan menjadi solusi jitu dalam mengatasi lesunya pertumbuhan ekonomi yang bergantung pada sektor migas. Wabup berharap agar dana yang sudah disiapkan pemerintah pusat untuk mengatasi kemiskinan tersebut benar-benar memberikan efek positif terhadap daerah. Dengan demikian, keinginan untuk keluar dari kemiskinan dapat terealisasi secara maksimal. Masalah kemiskinan memang perlu untuk diatasi supaya angka kemiskinan tidak bertambah. Keberadan TKPK diharapkan mampu membuat terobosan, sehingga masalah yang menjadikan momok menakutkan itu bisa teratasi. (ind)

Masih Ada Pelajar Tak Tahu Bhabinkamtibmas TEMBILAHAN (RP) - Untuk mendukung dan menunjang pelaksanaan tugas, lima Bhabinkamtibmas jajaran Polres Indragiri Hilir (Inhil) mendapat bantuan kendaraan operasional roda dua. Kendaraan operasional tersebut diserahkan langsung oleh Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, dengan ditandai pemasangan helm. Kapolres berpesan Kepada para Bhabinkamtibmas yang menerima batuan sepeda tersebut dapat merawatnya dengan sebaik-baiknya. “Manfaatkanlah kendaraan bermotor ini dengan maksimal dalam bertugas,” kata Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, kemarin. Kapolres menyinggung pelaksanaan cerdas cermat antarpelajar beberapa hari lalu. Di mana para peserta ada tak bisa menjawab pertanyaan apa itu Bhabinkamtibmas. Artinya perlu sosialisasi lebih banyak lagi. “Pahamilah tugas-tugas tersebut dengan sebaiknya, supaya kita dapat memberikan pelayanan ter-

INDRA EFENDI/RIAU POS

PASANGKAN HELM: Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK memasangkan helm kepada Bhabinkamtibmas Desa Lubuk Besar, Kecamatan Kemuning Brigadir Inggit Heriyanto saat penyerahan kendaraan operasional, Rabu (26/7/2017). baik,” imbuh Alumni Akabri 1996 tersebut. Adapun lima Bhabinkamtibmas yang mendapat kendaraan operasional, yakni Bhabinkamtibmas Kelurahan Harapan Tani, Polsek Kempas Aipda Hendrik Gultom, Bhabinkamtibmas Desa Belanta Raya, Polsek Gaung

Aipda Edi S Bangun. Bhabinkamtibmas Desa Petalongan, Polsek Keritang Bripka Zulbadri, Bhabinkamtibmas Desa Pulau Palas, Polsek Tembilahan Hulu Brigadir Nurfajri Sariades dan Bhabinkamtibmas Desa Lubuk Besar Polsek Kemuning Brigadir Inggit Heriyanto.(ind) TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK:  KATON SUNGKOWO


Riau Pos ď Ź

ď Ź HALAMAN 25

JUMAT, 28 JULI 2017

Biaya Seragam sampai Rp2,2 Juta Laporan SAKIMAN, Kota

MAHALNYA biaya seragam sekolah kembali dikeluhkan orangtua murid. Kali ini, wali murid kelas VII SMP Negeri 1 Pekanbaru harus merogoh kocek hingga Rp2,2 juta untuk pembuatan enam stel seragam.

“SMP 1 sudah meminta uang baju seragam sekolah. Nilainya Rp2,2 juta. Itu untuk 6 stel baju,â€? kata seorang wali murid bernama Fida kepada Riau Pos, Kamis (27/7) siang. ď Ž Baca Biaya Halaman 31

DEFIZAL / RIAU POS

CUACA PANAS: Tiga pejalan kaki menggunakan payung untuk melindungi diri dari terik panas sinar matahari saat melintas di Jembatan Siak III, belum lama ini. Cuaca panas melanda Kota Pekanbaru sepekan terakhir dimana suhu udara mencapai 36 derajat celcius.

"Dengan semangat MTQ Kota Pekanbaru ke 50 kita tingkatkan kesholehan sosial menuju Pekanbaru Smart City Madani"

Besok Penutupan KOTA (RP) - Helat Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-50 tingkat Kota Pekanbaru memasuki hari ketiga, Kamis (27/7). Beberapa cabang sudah ada yang selesai diperlomba-

kan. Beberapa lainnya memasuki babak penyisihan. Dan, Sabtu (29/7) besok akan digelar penutupan MTQ. Kepala Bagian Kesra Setko Pekanbaru H Idrus menyebutkan, beberapa cabang ď Ž Baca Besok Halaman 31

Tersangka Baru Surat Tanah Palsu KOTA (RP) - Kasus dugaan pemalsuan surat tanah yang menjerat tiga pejabat lurah di jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sebagai tersangka terus berlanjut. Terbaru, Polresta Pekanbaru menetapkan satu tersangka baru dalam kasus tersebut. Tiga oknum lurah sudah terlebih dahulu mendekam di balik jeruji besi. Yaitu ‎Fad yang kini menjabat sebagai Lurah Air Hitam Kecamatan Payung Sekaki . Lalu BM yang merupakan Lurah Kulim Kecamatan Tenayanraya. Kemudian, Gus yang menjabat Lurah Sungai Ambang Kecamatan Rumbai Pesisir. Mereka diduga menerbitkan surat tanah palsu yang berada di Jalan Pramuka, Kecamatan Rumbai Pesisir pada 2012 lalu.Â ď Ž Baca Tersangka Halaman 31

Jelang Berangkat, Jaga Kesehatan KOTA (RP) – Tak lama lagi, Jamaah Calon Haji (JCH) Kota Pekanbaru berangkat menunaikan ibadah haji ke tanah suci Makkah. Para JCH kembali diingatkan untuk menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Imbauan ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru Drg Helda S Munir melalui Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Yanti. Ia mengatakan, hal utama yang bisa dilakukan adalah selalu mencuci tangan memakai sabun. ď Ž Baca Jelang Halaman 31

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

TATA LETAK: YAYA ď Ž TATAď ŽLETAK: EKO FAIZIN


LEGISLATIF SIAK

26

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Serap Bahas Tuntaskan

Â

­ € ‚

Â?Â

Â

Â?Â

Â?

Â? Â?

Â

ƒ

Â

€

„

Â

Â? Â?

„

ƒ �

‚

€ �

SERAHKAN DRAF RANPERDA: Bupati Siak H Syamsuar didampingi Wakil Bupati Siak H Alfedri Msi menyerahkan draf Ranperda yang diusulkan Pemkab Siak kepada Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, beberapa waktu lalu di DPRD Siak.

HUMAS DPRD SIAK

Tahun ini, Ranperda Usulan Pemkab Dituntaskan

K

ETUA DPRD Siak, Indra Gunawan memastikan bahwa lembaga yang dipimpinya sejalan dengan program yang tengah digalakkan Bupati Siak H Syamsuar. Terutama dalam menggenjot penerimaan daerah dari sektor pendapatan asli daerah (PAD). DPRD kata Indra, akan segera melakukan pembahasan lima ranperda yang telah disusulkan oleh Pemkab Siak beberapa waktu lalu. Akhir tahun ini ditargetkan selesai sehingga dapat segera

digunakan. “Secepatanya akan kita bahas. Kita pasti dukung program yang diusulkan Pemkab guna memajukan Siak. Kan begitu? Banleg akan segera bahas itu,� sebut Indra Gunawan. Lima ranperda yang segera diproses dewan antara lain, pelaksanaan kearsipan di lingkungan Pemkab Siak. Ranperda pengelolaan pasar pusat perbelanjaan dan toko swalayan, ranperda penanganan tuna sosial, orang terlantar dan

psikotik. Ranperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Siak tahun anggaran 2016. Ranperda perubahan atas Perda No.14 tahun 2011 tentang Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga. “Dari lima yang diusulkan, tiga itu kan orientasinya untuk menaikan PAD. Makanya saya tegaskan kita mendukung sepenuhnya apa yang telah menjadi tekat Pemkab untuk menambah pemasukan, ini untuk kemajuan Siak juga,� tegasnya.

Dalam menjalankan program daerah kata Indra, harus memiliki payung hukum yang jelas. Agar apa yang diprogramkan ada yang mengatur. Jadi pengusulan perda tersebut menurut dia merupakan langkah yang tepat. “Harusnya kan memang demikian, biar ada aturannya. Di sana nanti detal itu diatur,� sambungnya. Jika melihat trendnya kata politisi Partai Golkar ini, tahapan yang sudah dilalui tergolong cepat. Pekan lalu Banleg menyampaikan kepa-

Masih Banyak PR Pemerintah di Tualang SEBAGAI daerah industri, perkembangan Kecamatan Tualang termasuk pesat. Namun di sisi lain, masih banyak pekerjaan rumah (PR) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak terhadap infrastrutur yang harus diperbaiki. Seperti lampu penerangan jalan dan fasilitas untuk kebersihan. Dua item ini kata anggota DPRD Siak dapil Tualang, Awaludin paling banyak dikeluhkan oleh masyarakat saat reses beberapa bulan lalu. “Di Tualang masih banyak membutuhkan tong sampah. Karena beradasarkan keluhan warga yang disampaikan kepada saya, mereka bukan tidak mau membuang sampah secara tertib asalkan tong sampahnya tersedia, “ sebut Awaludin, Kamis (27/8). Di daerah seperti Tualang kata Awaludin, membutuhkan banyak tong sampah berbagai ukuran. Mulai dari yang kecil hingga yang berukuran besar. Sebab jumlah penduduk disana populasinya sangat besar. Selain itu kondisi geografis masing-masing simpul pemukiman juga berbeda-beda. “Ukuranya memang harus beragam. Karena tidak mungkin tong sampah besar kita letakkan di gang-

KHITANAN MASSAL: Anggota DPRD Siak Awaludin saat menggelar khitanan massal di Kecamatan Tualang, beberapa waktu lalu.

HUMAS DPRD SIAK

gang. Maka harus ada yang kecil, supaya tidak ada menjadi masalah,� ujarnya. Dari tahun ke tahun sebenarnya sudah dianggarkan. Namun jumlanya tidak dapat dipenuhi semua, karena pertumbuhan penduduk juga terus terjadi setiap tahun. Khusus tahun ini diakuinya, pos anggaran untuk itu belum dapat direalisasikan. “Tahun 2018 nanti akan kita per-

juangkan. Ini sudah menjadi pertimbangan kita, karena ini memang mendesak,� sebutnya. Kemudian soal lampu jalan, di beberapa wilayah di Tualang masih kekurangan. Utamanya jalan-jalan protokol yang banyak dilalui oleh pengendara, seperti di jalan lintas Maredan menuju Perawang. Pemerintah Daerah kata Awaludin, tidak bisa hanya beralasan sedang kesulitan kondisi

keuangan. Sebab soal pemasangan lampu jalan bisa sharing anggaran dengan provinsi. Karena pada ruas jalan itu ada juga kewenangan provinsi. “Kalau alasan soal keuangan kan bisa sharing anggaran dengan provinsi. Yang penting pemerintah hadir dululah, ada anggaran bisa dipasang 10 pasang dulu. Kan tidak mesti harus dipasang 50 titik,� pungkasnya.(dik/adv)

da pimpinan, dimana kemudian ditindaklanjuti degan paripurna penyampaian. Jawaban atas usulan itu juga telah disampaikan, tinggal nanti dibentuk pansus. “Kalau pansus sudah terbentuk nanti cepat ini. Asalkan kawan-kawan di OPD terkait memiliki semangatnya sama, jangan kita saja,� ujarnya. Sebagaimana diketahui, Bupati Siak H Syamsuar tengah memaksimalkan penerimaan dari sektor PAD. Apa yang dilakukan Bupati

ini dikarenakan sampai saat ini kondisi keuangan daerah belum stabil. Sebab memasuki triwulan III tahun ini, pemangkasan dana transfer pusat terus terjadi. Makanya semua OPD, dia meminta untuk berfikir kreatif mencari sumber pemasukan lain. Di Siak menurut dia, selama ini PAD-nya belum digarap maksimal. Mulai dari pariwisata, retribusi IMB, perizinan retail, parkir sampai saat ini belum memberikan kontribusi nyata.(dik/adv)

DPRD Minta Penjaringan Calon Kampung Selektif PENJARINGAN bakal calon penghulu kampong, yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Kampung (DPMPK) Kabupaten Siak mendapat perhatian serius oleh anggota DPRD Siak. Diharapkan dengan penjaringan bakal penghulu kampung, calon yang terpilih benar-benar memiliki kinerja kerja yang bagus. Anggota DPRD Siak Thoha Nasrudin SH mengatakan, penjaringan bakal calon penghulu ini sangat penting sekali, karena perlunya calon pemimpin yang memang cerdas bermasyarakat dan juga tahu dengan program yang ada di Kabupaten Siak ini. “Pemimpin harus memiliki kepimpinan ke masyarakat. Jangan sampai balon penghulu ini yang sifatnya hanya ikut-ikutan saja dalam pemilihan kampung,� ujar Thoha. Ia juga Ketua Komisi II mengaku, perlu ditegaskan bagi dinas terkait yang melaksanakan penyaringan balon penghulu memang harus selektif dan

THOHA NASRUDIN cermat jangan main lolos-lolos saja.Karena akan mempengaruhi kinerja dan tidak maksimalnya efektifitas dalam mengurus dan mengatur kampung nantinya. Untuk itu dia berharap dinas terkait harus benar-benar selektif dalam pelaksanaan penjaringan calon penghulu kampung. Baliknya bagi para balon juga harus memang memiliki niat untuk membangun kampung dan memiliki program yang dapat mensejahterakan masyarakatnya. (wik/adv)

2018, PPDB SMA/ Tak Ada Persoalan PERSOALAN penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMA/ SMK di Kabupaten Siak diharapkan tidak kembali terjadi lagi untuk tahun 2018 nanti. Seperti penerimaan siswa pada tahun ajaran 2017 yang sempat meresahkan orang tua siswa. Untuk itu diharapkan dalam pengelolaan penerimaan siswa baru sudah harus siap, sehingga tidak ada lagi persoalan seperti di Kecamatan Tualang. Di mana ratusan calon siswa tidak tertampung di sekolah negeri. Hal ini disampaikan Ketua Komisi 1 DPRD Siak Hj Gustimar, terkait ď Ž REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

kisruh penerimaan siswa baru di Kecamatan Tualang beberapa waktu lalu. Menurutnya, meskipun SMA dan SMK kini merupakan wewenang provinsi, namun pihaknya sebagai anggota DPRD Siak mempunyai kewajiban dalam pengawasan, tidak mungkin dilepas begitu saja, karena berada di Kabupaten Siak. “Jika ada persoalan di SMA dan SMK tidak mungkin kita melihat. Karena bagaimana pun warga tetap menyampaikan keluhan ke kita, seperti baru-baru ini dalam penerimaan siswa baru,� ungkapnya.

Begitu juga apa yang diperlukan sekolah lanjut Gustimar, seperti pembangunan pagar, bangunan sekolah seperti penambahan lokal harus didata dan akan disampaikan ke provinsi nantinya. Karena Kabupaten Siak telah memiliki Perda Wajib Belajar 12 tahun. Dan untuk penerimaan siswa baru telah diatur semaksimal mungkin, sehingga tidak ada anak -anak Siak yang tidak bersekolah. Pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak provinsi dan apaapa menjadi kekurangan yang ada di sekolah. Dan diharapkan

ke depannya menjadi evaluasi bersama. “Kita juga akan menyampaikan kekurangan di sekolah seperti kekurangan lokal, maubel dan kekurangan guru,� paparnya. (wik/adv) KUNKER: Ketua Komisi I DPRD Siak Hj Gustimar (dua dari kanan) saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di SMKN 1 Kecamatan Tualang, beberapa waktu lalu. HUMAS DPRD SIAK

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Bundaran Jaya Mukti Jadi Lokasi Prostitusi DUMAI (RP) - Satpol PP Kota Dumai terus melakukan penertiban penyakit masyarakat (pekat) di Kota Dumai. Salah satunya mereka gencar merazia tempat-tempat yang diduga dijadikan lokasi prostitusi. Salah satu lokasi prostitusi yang kerap dirazia yakni lokasi Bundaran Jaya Mukti di Kelurahan Jaya Mukti, Dumai. Masyarakat sekitar memang kerap mengeluhkan adanya rumah-rumah yang dijadikan tempat prostitusi. Berdasarkan laporan tersebut Satpol PP langsung turun ke lokasi pada, Rabu (26/7) malam. Namun sayangnya, saat tim turun ke lokasi para penjaja seksual, yang kerap nongkrong di sekitar Bundaran Jaya Mukti sudah tidak terlihat lagi. “Kami langsung turun, sudah tidak ada lagi. Ini akan kami lakukan pengecekan rutin, agar mereka tidak ada lagi, karena ini memang penyakit masyarakat yang membuat resah,”tutur Kasatpol PP Kota Dumai, Bambang Wardoyo kepada Riau Pos, Kamis (27/7) kemarin. Tidak hanya tempat prostitusi di Bundaran Jaya Mukti yang ditertibkan, namun tempat-tempat terselubung lainnya juga menjadi perhatian pihak untuk ditertibkan. “Termasuk karaoke berkedok salon,” sebutnya. Selain itu, ia juga sudah mendapatkan laporan ada wisma, dan hotel yang kerap dijadikan tempat prostitusi. Dalam waktu dekat akan dirazia bersama polisi, termasuk razia pekat.(hsb)

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

PINGGIR-DURI-DUMAI

27

15 Hektare Lahan Gambut Terbakar Laporan SYUKRI DATASAN, Duri

KEBAKARAN hutan dan lahan (karhutla) yang melanda sekitar 15 hektare lahan gambut di daerah Cucut, Desa Buluh Manis, Kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis mendapat perhatian serius dari seluruh pihak terkait. Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman turun langsung ke TKP pada, Rabu (26/7) petang. Pada Kamis (27/7) giliran Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, serta Danrem 031/Wirabhima Kolonel (Inf) Abdul Karim pula yang turun meninjau pemadaman api di Cucut. Keduanya ikut menyemangati personel gabungan terdiri dari TNI, Polri, regu damkar dan lain-lain. “Gubri ikut langsung memadamkan api bersama kami. Ini menambah semangat kami untuk terus bekerja memadamkan api. Kami belum akan pulang kalau api tak padam,” ucap

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

PADAMKAN API: Petugas melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di daerah Cucut, Desa Buluh Manis, Kecamatan Bathin Selopan, Rabu (26/7/2017). Danru Damkar Kecamatan Mandau, Jefri. Humas Polsek Mandau kemarin juga menginformasikan turunnya Kapolda Riau serta Danrem 031/WB ke kawasan Cucut yang terbakar.

Ta k h a n y a m e m a n t a u langsung, upaya mengatasi karhutla di Cucut, Gubri Arsyadjuliandi Rachman pun ikut serta memanggul selang untuk menyemprotkan air memad-

amkan api. Dia bahu-membahu dengan petugas Damkar Kecamatan Mandau yang sudah tiga hari bertungkus lumus di lapangan untuk menjinakkan api. Kapolda serta Danrem

pun minta semua personelnya mengerahkan segenap kemampuan untuk memadamkan api itu kemarin. Menurut Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo pada, Rabu (26/7) api yang melalap lahan mulai teratasi. Lahan yang terbakar merupakan kebun sawit milik warga bernama Awal. Luas lahan yang diganyang api mencapai 15 hektare. Selain memamah kebun sawit, api juga meluluhlantakkan semak belukar di areal tersebut. Musim kemarau membuat api dengan mudah menyebar. Meski medan menuju lokasi kebakaran cukup sulit dicapai, petugas gabungan cukup beruntung. Pasalnya, masih ada air kanal di sekitar tempat itu yang bisa disedot untuk memadamkan api. Hingga kini belum diperoleh informasi pasti dari mana sumber api yang memantik karhutla tersebut. (ksm)

 TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

28

Saat Berada di Luar, Rumah Musnah Terbakar KOTA (RP) – Dasril (30) masih memandangi dua petak bangunan kios yang terbakar. Perlahan bangunan hangus tak berbentuk. Masyarakat masih menyaksikan puing-puing yang masih mengeluarkan asap. Usai api membesar, masyarakat yang berkumpul masih membenahi puing-puing di Perumahan Karya Pesona Mandiri, Jalan Suka Karya atau biasa disebut Kualu, Rabu malam (26/7). Dasril pemilik salah satu petak kios, hanya bisa pasrah mendapati tempat tinggalnya sudah tidak berbentuk itu. Ia baru mengetahui rumahnya terbakar sekitar pukul 20.00 WIB. dari temannya yang menghubunginya melalui telepon selularnya. “Saya lagi di luar, menerima info seperti itu langsung bergegas pulang menuju rumah, “ ujarnya pada Riau Pos. Setibanya Dasril di lokasi

CF1/RIAU POS/MIRSHAL

TERBAKAR: Pemadam kebakaran berhasil memadamkan api yang membakar dua petak rumah di Jalan Suka Karya, Kecamatan Tampan Pekanbaru, Rabu (26/7/2017). kejadian, ia melompat dari motornya langsung mendekati rumahnya yang sudah hangus. Dasril menjelaskan rumah yang juga terbakar disampingnya itu adalah milik adik perempuannya yang membuka

usaha depot air galon yang juga tinggal di sana. Namun begitu, Dasril bersyukur dari musibah kebakaran yang terjadi tidak menelan korban jiwa dari keluarganya dan orang lain. “Kebetulan tadi dua putri saya sedang

bermain ke rumah tetangga, begitu pula istri saya, “ ungkap pria yang sehari-harinya menarik beca motor di sekitar Jalan Suka Karya. Menurut salah satu saksi yang berada pada saat ke-

jadian yang bernama Ijos, ia mengaku asal api bermula dari rumah yang ada depot air galon. “Jadi awal mulanya kelihatan ada asap, dan membesar menjadi api,” ujarnya. Disampaikannya, sempat terjadi ledakan yang diperkirakan berasal dari gas elpiji tiga kilogram dan sepeda motor yang kebetulan berada dalam rumah asal timbulnya api. Kemudian ia dan warga bergegas membantu untuk memadamkan air dengan alat seadanya. Saat api sudah tak lagi besar, barulah satu pemadan kebakaran tiba. Sekitar pukul 21.23 WIB barulah api bisa dipadamkan. Saat dikonfirmasi pada Kapolsek Tampan Rezi Dharmawan, penyebab kebakaran itu di sebabkan arus pendek. “Itu korsleting arus pendek listrik setelah kita selidiki di TKP,” bebernya.(cr1)

Perilaku Anak Punk di Tengah Keramaian Kota (2/Habis)

Meresahkan, Perlu Efek Jera Kehadiran anakanak punk, selain membuat resah pengendara mobil, juga pedagang makanan. Laporan SAKIMAN, Kota

YANTO (45) salah seorang pedagang rumah makan di Jalan Soebrantas merasa terganggu dengan kehadiran mereka. Ia mengatakan pada saat warga sedang makan mereka dengan pakaian khasnya terus mengamen. “Mana selera lagi orang

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

makan, kalau begini. Apalagi waktu puasa Ramadan dulu kehadiran mereka sangat mengganggu,” ujarnya. Senada dengan ungkapan Ida (27) seorang pengendara sepeda motor, ia sangat merasa terganggu dengan kehadiran para anak punk itu. Apalagi perilaku mereka di simpang tiga SM Amin. “Takut melihat anak punk. Kadang mereka sudah tidak punya rasa malu. Seperti ada perempuan kawan mereka di depan umum dirangkulnya,” jelasnya. Melihat kondisi itu, ia berharap Pemko Pekanbaru teru-

tama Satpol PP dapat secepatnya melakukan tindakan tegas. Sebab, kehadiran anak punk sudah meresahkan masyarakat banyak. Anggota DPRD Kota Pekanbaru dari Fraksi PDIP Ruslan Tarigan meminta pihak terkait dalam hal ini Satpol PP dan Polresta Pekanbaru saling berkoordinasi untuk melakukan penertiban. “Dengan kondisi ini kami minta pihak Satpol PP Kota Pekanbaru dan pihak kepolisian agar secepatnya melakukan tindakan tegas,” ungkapnya. Ia juga meminta agar un-

tuk memberikan efek jera bagi para anak punk tersebut, dalam hal ini pihak kepolisian agar mengambil sikap tegas. “Kalau bisa kami minta pihak kepolisian memasukkan ke dalam sel. Ini dilakukan untuk memberikan efek jera walaupun satu hari,” katanya lagi. Menanggapi hal tersebut Kasatpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Andrian akan terus berupaya melakukan penertiban. Dimana kendala yang mereka alami selama ini setelah dilakukan penertiban para anak punk kembali ke

tempat semula. “Dari itu kepada masyarakat yang melihat sebagian anak punk ini kalau meresahkan segera melaporkan kepada kami,” ungkapnya. Selain itu ke depannya ia dan para anggota juga sering melakukan patroli rutin. Namun pada saat bertugas para anak punk tidak ada yang kelihatan. “Kami selalu berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Efek jera juga sudah kami lakukan beberapa waktu lalu dan sebagiannya telah kami kembalikan ke kota asalnya,” kata Zulfahmi.(ade)

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Mutasi Kasek Berdasarkan Keperluan Laporan SITI AZURA, Kota

KABAR mutasi kepala sekolah (kasek) besar-besaran sempat diutarakan oleh Wali Kota Pekanbaru H Firdaus beberapa waktu lalu. Menindaklanjuti hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Abdul Jamal mengatakan, pihaknya terus melakukan evaluasi terhadap kinerja para kepala sekolah. Ada hal-hal yang membuat kepala sekolah tersebut dimutasi. Namun ia menggarisbawahi bahwa mutasi juga dilakukan karena faktor keperluan dan kemampuan kasek mengerjakan tugas tambahannya. “Indikator yang dijadikan landasan mutasi, salah satunya ialah pensiun. Ada 12 Kasek SMP dan 4 Kasek SD yang pensiun dan akan dicari penggantinya. Dalam mencari ini tentu kita pilih dan lihat rekam jejaknya melalui evaluasi,” ujarnya kemarin. Disamping itu, bagaimana kasek menjalankan tugas pokok dan fungsinya juga jadi indikator kasek tersebut dimutasi atau tidak. Apakah poin-poin tupoksi tersebut sudah dijalankan atau belum. Jika sudah seperti apa hasilnya. Jika belum apa alasannya. Semua akan dievaluasi Bagi kasek yang tidak bisa menjalankan tugasnya dengan baik, bayang-bayang mutasi sudah mengintai. “Bagi yang tidak bisa menjalankan tugas dengan baik, potensi mutasinya tentu lebih besar. Kita juga bisa mengembalikannya menjadi guru biasa kembali,” sambungnya. Adapun kasek dengan kinerja baik, nantinya juga bisa mendapatkan tanggung jawab menjadi pengawas pembina. Hal tersebut dikatakan Jamal merupakan apresiasi terhadap kinerja kasek selama ini. Mengacu pada Permendiknas Nomor 19/2007 tentang Standar Pengelolaan Sekolah, meliputi perencanaan program, pelaksanaan rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, sistem informasi sekolah. Sejauh apa kasek menjalankan tupoksi tersebut, menjadi penilaian terhadap mutasi oleh pemerintah.(ade)

 TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos  JUMAT, 28 JULI 2017

HALAMAN 29

Get Inspired!

TNSFC

JERMAN: GANDENG KLUB BOLA PROFESIONAL Difabel mendapatkan pendidikan layak sampai universitas. Salah satu pelajaran khusus adalah sepak bola dengan menggandeng klub sepak bola profesional di kasta tertinggi liga Jerman di Bundesliga. Jadi, mereka bisa jadi atlet sepak bola.

CDN RAFIKA/ZETIZEN TEAM

KHIDMAT: Siswa difabel di YPAC juga mengikuti upacara bendera tiap Senin. Bahkan, mereka jadi petugas upacara.

Berbeda Belum Tentu Tak Bisa

BELAKANGAN ini, kasus bullying terhadap anak down syndrome ramai dibicarakan. Padahal, mereka memiliki keistimewaan yang mungkin nggak kalian sadari loh. Itulah yang disampaikan Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Surabaya. Yayasan itu menunjukkan bahwa siapa pun punya masa depan, termasuk anak-anak difabel.

Kurikulum Sama, Bisa Juga Jadi Juara Meski kekurangan, anak-anak difabel di YPAC juga memakai kurikulum 2013. Pelajaran yang mereka terima sama dengan pelajaran di sekolah biasa. Hebatnya lagi, pada 2015, siswa SD Julius Kevin Hutomo meraih juara I lomba sains tingkat Kota Surabaya dan juara III lomba sains tingkat Provinsi Jawa Timur! Tuh, mereka juga bisa jadi juara kan? Tapi, hal itu nggak lepas dari peran guru yang luar biasa besar. ’’Pembelajaran di sini berfokus pada kreativitas guru, nggak terpaku pada pembelajaran di kelas. Kalau siswa pengin ke taman, guru bisa mengajar di sana,’’ ujar Dra Esti Dyah Surjaningtyas, kepala SD YPAC. Tiap kelas pun didesain unik. ’’Biar anak-anak nggak gampang bosan,’’ tuturnya. Keren!

Diajak Upacara, Mereka Tetap Semangat Hayo, siapa yang malas-malasan upacara bendera? Ah, masak kalah sama temanteman YPAC. Meski harus mengikuti upacara di atas kursi roda, mereka nggak gampang ngeluh dan tetap terlihat semangat. Hebatnya lagi, seluruh petugas upacara adalah para siswa difabel, termasuk pemimpin upacara. Yap, meski penyandang disabilitas, mereka tetap melangsungkan struktur upacara seperti yang kita lakukan tiap Senin. Artinya, upacara tetap berlangsung sekitar setengah jam. Bukan cuma itu, setelah upacara, seluruh warga sekolah saling membantu mendorong kursi roda untuk masuk ke kelas. Respek!

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 26%

XHINHUA

TIONGKOK: PERDALAM PUISI ISYARAT TANGAN Ada kelas seni khusus difabel yang berisi tari modern, baca puisi, sampai drama musikal. Banyak difabel Tiongkok yang jago main drama dan tampil di event bergengsi internasional. FYI, puisi isyarat tangan adalah seni puisi baru yang ditemukan Tiongkok.

Menata Masa Depan, Fokus pada Keterampilan

Kata siapa penyandang disabilitas nggak punya masa depan? Mereka diajari berbagai keterampilan seharihari seperti berkebun, menjahit, dan komputer. Psst, murid-murid sekolah pravo kasional YPAC sedang mengem bangkan proyek penanaman sawi tanpa tanah loh. Bulan lalu mereka berhasil memanen sawi dan menjualnya kepada orang tua murid. ’’Harapannya, kegiatan ini bisa menunjukkan bahwa orang-orang difabel punya hidup normal dan bisa berbaur dengan masyarakat sekitar, bahkan berguna bagi kehidupan sosial,’’ kata Titi, ketua pengurus sekolah pravokasional. See? Orang-orang difabel nggak boleh dianggap remeh karena sebenarnya juga bisa jadi hebat seperti kita.(raf/ c14/rat)

MOSSREHAB

HILMI/ZETIZEN TEAM

SATU, DUA, TIGA: Angga Jatmiko, siswa kelas IV SD YPAC, antusisas saat belajar berhitung.

HILMI/ZETIZEN TEAM

Cara masyarakat di sekitar Zetizen memperlakukan difabel: (4 tertinggi)

Nggak diskriminatif 29% Nggak memedulikan 29% Nggak menghargai/ menghormati 10%

SMA

50%

KULIAH

24%

HILMI/ZETIZEN TEAM

EXPLORE – AFTER SCHOOL

LIMA ORANG INI BUKTI BAHWA DIFABEL BUKAN HALANGAN SUKSES

HAI Zetizen Team Riau, kali ini kita membahas tema mengenai pendidikan. Salah satu tujuan Pendidikan di sekolah adalah untuk menumbuhkan nilai sosial pribadi murid menjadi lebih baik. Murid sekolah diharapkan memiliki nilai sosial yang tinggi, termasuk menunjukkan rasa peduli terhadap sesama manusia untuk gen Z ketahui. Dimana dimulai dari mengajarkan untuk peduli terhadap teman, orang-orang yang berada di lingkungan sosialnya maupun orang lain yang sedang kesusahan lho gen Z. Membicarakan rasa peduli lebih dalam lagi, sekolah dihimbau untuk juga mengajarkan pertemanan dengan teman-teman difabel kepada Gen Z. Pada dasarnya, teman-teman difabel tidak butuh dikasihani, yang mereka inginkan adalah teman. Mereka juga tidak mengharapkan ejekan, mereka ingin berteman sesama gen Z. Agar murid mampu menjaga sikap dan perkataan mereka, guru harus mempersiapkan muridnya sebelum bertemu teman-teman difabel. Guru mengajarkan bagaimana cara teman-teman difabel menjalani aktifitas, bagaimana cara teman-teman difabel berkomunikasi serta bagaimana cara menjaga perasaan mereka lho gen Z But aksi kepedulian untuk teman-teman

LEBIH KUAT: Firza, siswa SMP YPAC, menjalani fisioterapi dengan Sulis, fisioterapis, di salah satu fasilitas sekolah.

Meski memiliki kekurangan, orang-orang berikut ini buktikan bahwa status difabel yang mereka sandang bukan halangan untuk sukses. Mereka malah berhasil mencapai prestasi yang nggak terbayangkan. Siapa aja mereka? Jenis Cewek kelamin Cowok

Memahami Teman-teman Difabel

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

NGGAK perlu harus pakai macam-macam aksesori, kamu juga bisa banget kok kelihatan keren dengan gaya yang simple yet stylish. Yuk, tunjukin style simpel tapi stylish favoritmu dan menangkan hadiah tas keren dari @ koolastuffa buat 10 terbaik!

BELAJAR SKILL: Novita Wilianti sabar mengajari siswa kelas pravokasional mengetik di laptop sebagai bekal masa depan.

Menyepelekan 30%

INGGRIS: DIFABEL BEBAS MENGEMUDI Difabel wajib belajar mengemudi! Fasilitas khusus ada di seluruh tempat umum. Pelajaran disesuaikan jenjang. SD sampai SMP belajar bersepeda, SMA belajar menyetir mobil, dan kuliah bisa memilih kendaraan lain seperti kapal, bahkan pesawat!

Weekly Challenge Session 31

53 persen Zetizen

belum tahu bahwa pendidikan difabel nggak beda jauh dari pendidikan mereka.

JEPANG: BELAJAR ALAT MUSIK BIKIN NYAMAN Penyandang disabilitas wajib main alat musik agar aktif. Mereka bisa menikmati musik loh. Walau tuli, mereka bisa menikmati getaran alat musik yang bikin mereka nyaman! Nggak jarang, difabel membentuk band dan menciptakan lagu sendiri.

difabel perlu ditanamkan bagi Gen Z. Seperti hal yang langsung diungkapkan salah satu temen gen Z Jannar. Menurutnya, aksi kepedulian merupakan bagian dari upaya untuk memberikan kesempatan yang sama bagi penderita difabel. Khususnya di bidang pendidikan. Menurutnya, guru d sekolah juga dapat mengajak murid mengunjungi fasilitas olah raga khusus untuk teman-teman yang istimewa ini agar menjadi inspirasi bagi para murid. ”Dengan menjelaskan pemahaman ini, murid diharapkan lebih terbuka lagi untuk temanteman difabel, menjadi lebih perduli. Nilai sosial ini penting ditanamkan pada murid sedini mungkin,” tutup Jannar kepada Zetizen Team Riau. But untuk meningkatkan rasa keperdulian murid, guru dapat memberikan muridnya pengalaman merasakan apa yang temanteman difabel rasakan. Lakukan dengan suatu kegiatan edukatif. Poin penting yang ingin diajarkan untuk kita semua Gen Z Riau di sini adalah bahwa teman-teman difabel bukanlah bahan tertawaan atau ejekan. Yang kedua adalah bahwa kita harus perduli kepada temanteman difabel karena mereka membutuhkan dukungan dari kita semua. Tetap pupuk rasa kepedulianmu sejak dini ya guys.(r/rio)

58% 42%

Usia 12–15 tahun

24%

FIND MORE ON:

zetizen.com 16–18 tahun

54%

19–20 tahun

22%

JUMLAH RESPONDEN 1.126 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Hak Yang Sama Untuk Pendidikan ”Menurut saya sebagai gen Z kita harus memiliki rasa kepedulian. Seperti dalam memahami tulisan huruf braille. Guru dapat meminta bantuan ahli bahasa isyarat untuk mengajarkan murid berbahasa isyarat. Kita juga jangan mengucilkan atau menghina mereka’’ JANNAR

”Kita bersama guru juga dapat mengajak murid mengunjungi fasiltas olah raga khusus untuk temanteman yang istimewa ini agar menjadi inspirasi bagi para murid. Dengan menjelaskan pemahaman ini, murid diharapkan lebih terbuka lagi untuk teman-teman difabel, menjadi lebih perduli. Nilai sosial ini penting ditanamkan pada murid sedini mungkin’’ ROLY

HALO Zetizen TeamRiau. Sekolah bagi kaum difabel adalah kemewahan. Bukan hanya keterbatasan kemampuan fisik yang menghalangi mereka untuk mampu mengakses pendidikan, namun keberadaan sekolah bagi mereka juga menjadi masalah serius. Selama ini pemerintah daerah hanya menyediakan sekolah luar biasa (SLB) di kota, sekolah kaum difabel tidak ada di kecamatan apalagi di desa. Kondisi ini tentu saja merugikan kaum difabel di daerah pinggiran kabupaten. Mereka sangat kesulitan mengakses pendidikan demi masa depan. Akibatnya sampai kapanpun kaum difabel tidak mampu meningkatkan kualitas hidupnya sebagai insan pembelajar. Padahal sejatinya mereka perlu mendapatkan hak mengenyam pendidikan yang layak. Baru-baru ini temen gen Z melihat ada sejumlah orang yang berusaha mendobrak kondisi ini. Ini menjadi salah satu wujud kepedulian kita ke sesama Gen Z. Seperti teman Gen Z Riau Roly yang juga mengaku peduli terhadap pendidikan anak difabel. Ia mengharapkan, Pemerintah dapat memberikan perhatian lebih untuk anak-anak berkebutuhan khusus tersebut. But perlu gen Z ketahuin bahwa memperjuangkan pendidikan bagi difabel menurut mereka harus dilakukan secara sabar. Berbagai kendala di lapangan seperti kesadaran keluarga, pembiayaan, jarak, waktu, dan tempat atau penyediaan gedung juga harus dipikirkan. Gen Z juga harus memberi pemahaman bahwa kaum difabel juga mampu berprestasi seperti halnya anak-anak normal lainnya. So memperjuangkan kesempatan bersekolah bagi anakanak difabel butuh kerja-kerja serius dan terintegrasi. Para relawan harus memastikan pihak keluarga, lembaga desa, dan pihak sekolah bersedia serta mampu memberikan kesempatan belajar kepada kaum difabel. Bagaimanapun juga anak-anak berkebutuhan khusus juga bagian dari warga negara yang berhak mendapatkan pendidikan. Jangan sampai hanya karena keterbatasan fisik maupun psikis anak-anak tidak bersekolah. Ayo tingkatkan kualitas pendidikan negeri ini.(r/rio)

GET READY!

Zetizen National Challenge 2017

PENDAFTARAN MULAI

HARI INI

• Learn new cultures • Meet new friends • Visit adventurous place Siapkan aksi positif kalian, satu aksimu menginspirasi sekitarmu. Baca terus update-nya di

zetizen.com  TATA LETAK: EKO FAIZIN


30

METROPOLIS

Kuota Jalur Mandiri UR 573 Orang Ujian Diikuti 1.741 Peserta Laporan HENDRAWAN, Kota

UNIVERSITAS Riau (UR) menuntaskan tes jalur masuk terakhir lewat Ujian Mandiri. Sebanyak 1.741 peserta ambil bagian pada ujian tertulis pada hari pertama yang digelar Kamis (27/7). Kepala Biro Akademis dan Kemahasiswaan UR Azhar Kasymi SH mengatakan, ujian jalur mandiri untuk mengakomodasi atas masih banyaknya calon mahasiwa yang ingin masuk ke UR setelah berbagai rangkaian tes masuk yang digelar sebelumnya. ‘’Di samping banyaknya peminat yang berkeinginan melanjutkan kuliah di UR, dengan daya tampung UR yang masih dibuka pada beberapa fakuktas, maka Ujian Mandiri ini kami gelar. Beberapa fakultas yang masih memiliki kuota penerimaan adalah Fakultas Ekonomi, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Teknik dan Program Studi Ilmu Keperawatan,’’ terangnya. Sebelumnya telah dilaksanakan penerimaan calon mahasiswa baru beberapa bulan lalu. Penerimaan calon mahasiwa dimaksud adalah penerimaan melalui jalur penerimaan nasional tertulis. Termasuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), dan jalur penerimaan Penelusuran Bibit Unggul Daerah (PBUD). Lebih lanjut Azhar menyampaikan, ada tiga fakultas dan satu Program Studi (Prodi) Ilmu Keperawatan yang disediakan bagi calon mahasiswa untuk memilihnya. Jenjang yang masih terbuka adalah jenjang pendidikan jalur Diploma Tiga (D3) dan Transfer D3 ke Strata Satu (S1). Pada pelaksanaan ujian

HUMAS UR FOR RIAU POS

UJIAN: Suasana ujian Jalur Mandiri Universitas Riau yang diikuti 1.741 peserta, Kamis (27/7/2017). mandiri ini, 1.741 peserta melangsungkan ujian di empat fakultas yang masih memiliki kuota penerimaan tersebut. ‘’Kami tahu jumlah peminat masuk UR begitu banyak. Akan tetapi kami berusaha untuk memberikan mereka kesempatan dengan jalur yang kami siapkan. Oleh karenanya, kesempatan ini hendaknya dapat dimanfaatkan bagi calon mahasiswa untuk serius dalam mengikuti tes ujian masuk, karena walau bagaimanapun kemampuan dari peserta harus dibuktikan caranya dengan lulus hasil ujian,’’ jelas Azhar. Untuk Ujian Mandiri ini, UR hanya menerima kurang dari setengahnya saja.

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Turnamen Golf, IKA Unand Siapkan Hadiah Fortuner KOTA (RP) – Reuni Akbar dan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Andalas (Unand) Padang akan digelar selama dua hari, 29-30 Juli 2017. Tidak hanya reuni yang puncaknya akan digelar Gala Dinner dan juga simposium nasional, panitia Silatnas DPD IKA Unand Riau juga menggelar turnamen golf bergengsi. Tidak tanggung-tanggung, panitia menyiapkan banyak hadiah. Termasuk sejumlah grand prize bagi peserta turnamen yang mampu mencatatkan hole in one dalam turnamen. Ketua Harian DPD IKA Udand Riau Yulardi SH MKn memastikan, salah satu hadiahnya itu adalah mobil mewah yang sudah dipersiaplan oleh para sponsor Silatnas dan Reuni Akbar tersebut. ‘’Kami menyediakan grand prize untuk hole in one berupa mobil, ada Fortuner, C-RV, motor

sport Kawasaki, tiket pesawat pulang pergi ke Eropa dan tabungan senilai Rp100 juta. Selama dua hari itu juga kami menyediakan berbagai hadiah lainnya lewat lucky draw. Jadi kami pastikan akan banyak peserta yang kebagian hadiah nantinya,’’ sebut Yulardi yang merupakan alumni Fakultas Hukum Unand ini. Yulardi menjelaskan, pihaknya menargetkan sampai 300 peserta selama dua hari pelaksanaan. Turnamen golf yang menggunakan sistem 36 ini mendapat sambutan antusias peserta. Baik dari kalangan para alumni Unand maupun para pegolf di Riau. Data terakhir dari panitia pendaftar sudah melebihi 290 peserta. Turnamen golf sendiri memang sudah semacam tradisi setiap ada kegiatan berkumpul para alumni. Maka kegiatan ini hampir tidak pernah terpisahkan di setiap

Pasalnya kuota dari empat fakultas tersebut juga sudah hampir penuh. Kuotanya hanya untuk 573 mahasiswa. Itu tersebar untuk Fakultas Ekonomi 240 mahasiswa, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 20 mahasiswa, Fakultas Teknik 273 mahasiswa dan Program Studi Ilmu Keperawatan 40 mahasiswa. ‘’Panitia melakukan penilaian secara objektif. Hasil kelulusan ditentukan oleh ujian tertulis yang dikerjakan oleh calon peserta. Karena dari usahanyalah dalam mengerjakan soal-soal ujian agar bisa lulus penerimaan, bukan orang lain,’’ tutupnya.(ade)

SILATURAHMI: Direktur Riau Pos, Zulmansyah Sekedang (kanan) menerima kunjungan Asisten Humas PTPN V Risky Atriyansyah (kiri) bersama Sukir Siswanto (dua dari kiri) dan Rudi Fazri (dua dari kanan), di Graha Pena Riau, Kamis (27/7/2017). DEFIZAL / RIAU POS

PTPN V Silaturahmi ke Redaksi Riau Pos KOTA (RP) – Manajemen PT Perkebunan Nusantara V yang beroperasi di wilayah Riau melakukan kunjungan dan silaturahmi ke redaksi Riau Pos, Kamis (27/7). Rombongan PTPN V yang dipimpin oleh Asisten Humas PTPN V Risky Atriyansyah, Sukir Siswanto dan Rudi Fazri diterima oleh Direktur Riau Pos H Zulmansyah Sekedang di ruangannya. Pertemuan tersebut berlangsung secara santai dan akrab dengan saling berbagi informasi menyangkut perusahaan masing-masing serta perkembangan masa depan. Asisten Humas PTPN V Risky menga-

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

takan bahwa antara PTPN V dan Riau Pos mempunyai hubungan historis dan kerja sama yang sudah cukup lama serta selama ini terjalin dengan baik. Mereka sengaja mengayunkan langkah menyambangi ruangan redaksi Riau Pos tersebut guna lebih mengakrabkan diri lagi dan bercengkerama dengan pimpinan Riau Pos. ‘’Silaturahmi ini adalah dalam rangka lebih mendekatkan diri lagi. Disamping kami juga meminta support pemberitaan yang positif untuk kegiatan-kegiatan lingkungan PTPN V yang selama ini telah terbina dengan baik. Dan tidak

kalah pentingnya adalah mengucapkan selamat kepada sahabat kami Zulmansyah yang dipercaya dan dipilih sebagai Ketua PWI Riau beberapa waktu lalu,’’ ujarnya. Disamping itu, lanjut Risky bahwa mereka juga membawa program baru PTPN V yang akan disinergikan dengan Riau Pos. Sehingga makin tercipta hubungan yang harmonis dan kerja sama yang baik dimana pada akhirnya dapat menguntungkan kedua belah pihak. Ia mengaku sangat salut dengan Riau Pos dengan pemberitaannya yang selalu ditungu-tungu pembaca.(ose)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN


METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Anak Putus Sekolah Bukan Salah Pemko KOTA (RP) - Masih adanya anak putus sekolah di Kota Pekanbaru, menurut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru Abdul Jamal bukanlah kesalahan dari

Pemko Pekanbaru. “Kalau dibilang tidak bisa sekolah karena tidak ada biaya, rasa saya itu tidak tepat. Sekolah kan gratis. Mungkin karena biaya yang

disebut orangtua itu seperti uang jajan dan seragam. Itu memang tidak ditanggung pemerintah. Coba tanya dulu sama orangtuanya,” kata Jamal kepada Riau Pos, Kamis (27/7). Pernyataan Jamal ini menyikapi temuan adanya anak tidak sekolah karena terbentur biaya. Seperti yang dialami anak-anak pasangan Bahtiar dan Ernawati, warga RT 07

RW 04 Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukitraya dan anak-anak dari Kristina (30), warga Tanjungbatu, Gang Berdikari, Kelurahan Pesisir Kecamatan Limapuluh. Dijelaskan Jamal, untuk kasus anak yang tidak bisa belajar di sekolah negeri, pihaknya memberikan solusi melalui sekolah di jalur nonformal. Tepatnya bisa masuk ke Pusat Kegiatan

Belajar Masyarakat (PKBM). Di PKBM, orangtua tidak perlu dipusingkan dengan uang seragam karena bajunya tidak ditentukan alias bebas. Biaya di PKBM juga diklaim Jamal gratis. Sama seperti SD dan SMP negeri. “Pemerintah memberikan pilihan. Pendidikan formal atau nonformal. Kalau mau bebas uang seragam, masuk PKBM saja.

31 Belajarnya sama saja dengan di sekolah. Ijazahnya juga berlaku. Tinggal datang saja ke dinas, nanti kami bantu masukkan. Saat ini sudah banyak yang sekolah disana. Di Pekanbaru sendiri ada sekitar 60 PKBM yang tersebar. Ini bisa jadi solusi,” katanya. Pihaknya menjamin, bahwa biaya sekolah di PKBM gratis. Tidak perlu bayar uang seragam. Sekolahnya tidak

setiap hari. “Tidak perlu ragu masuk PKBM itu. Ijazahnya berlaku. Inilah solusi dari kami,” lanjutnya. Jamal menambahkan, untuk Pekanbaru angka putus sekolah bisa dikatakan kecil. Sehingga pihaknya berharap solusi pendidikan nonformal bisa diterima agar angka putus sekolah tidak sampai mengalami peningkatan.(azr)

Biaya Seragam sampai Rp2,2 Juta Sambungan dari hal. 25

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

KUNJUNGI STAN MTQ: Murid-murid salah satu PDTA mengunjungi stan-stan yang ada di lokasi acara MTQ Ke-50 Kota Pekanbaru di Taman Rekreasi Alam Mayang, Kamis (27/7/2017).

Ia membeberkan, pungutan itu berlaku untuk semua pelajar baru yang ada di SMP 1 Pekanbaru yang berjumlah kurang lebih 300 orang dengan daya tampung sebanyak tujuh kelas. “Orangtua diminta panjar dengan biaya bervariasi. Mulai dari Rp350 ribu sampai Rp500 ribu. Komite sekolah hanya formalitas. Harga sudah ditentukan dulu, baru orangtua disuruh rapat. Besok (hari ini, red) siang rapatnya,” ungkap Fida. Fida kemudian menunjukkan bukti tanda terima titipan biaya pembuatan pakaian seragam sekolah. Ia sendiri membayar uang muka Rp500 ribu. Di kuitansi, uang diterima tanggal 11 Juli 2017 dengan nama penerima sekolah Riauwati. “Sekolah mengatakan,

Besok Penutupan Sambungan dari hal. 25 yang diperlombakan sudah ada yang selesai. Seperti tilawah anak-anak, remaja dan dewasa. ‘’Itu cabang tilawah anak anak, remaja dan dewasa sudah selesai. Untuk cabang tilawatil Quran akan dilangsungkan di astaka utama nanti malam,” ujar Idris kepada Riau Pos, Kamis siang. Sedangkan kemarin sudah dilangsungkan babak penyisihan pada cabang MMQ di Ma s j i d U bu d i ya h. Pa d a malam harinya dilanjutkan dengan perlombaan cabang tafsir Arab, tafsir Inggris dan tafsir Indonesia. “Untuk cabang tafsir juga sudah memasuki babak penyisihan. Insya Allah akan

dilaksanakan malam ini (tadi malam, red),” sebut Idrus lagi. Pengumuman pemenang, sesuai jadwal akan dilangsungkan pada malam p e nu tu p a n M TQ, Sab tu (29/7). Pada malam itu, Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT sekaligus menyerahkan piala juara umum bergilir kepada kecamatan terbaik. “Selama beberapa hari berlangsung sejak pembukaan, alhamdulillah kunjungan masyarakat sangat membeludak pada malam harinya. Ini menandakan tujuan dari pemerintah tercapai,” kata Idrus. Menurutnya, hal tersebut tidak terlepas dari peran serta panitia yang berupaya menyelenggarakan kegiatan MTQ agar lebih meriah. Itu

bisa terlihat dalam suasana astaka utama yang terletak di Taman Rekreasi Alam Mayang, Kecamatan Tenayanraya. Sedangkan pada siang harinya, pihak panitia menggilirkan pelajar untuk datang ke lokasi MTQ guna memberikan pengaruh baik bagi generasi muda. Dijelaskan Idrus, tujuan Pemerintah Kota Pekanbaru menyelenggarakan MTQ tidak hanya agar iven tahunan ini semarak semata. Akan tetapi seiring dengan visi misi Walikota Pekanbaru meujudkan Pekanbaru sebagai Smart City yang Madani. ‘’Sehingga dengan tingginya tingkat partisipasi masyarakat, ajakan untuk mensyiarkan agama Islam dapat terlaksana dengan baik,’’ katanya.(nda)

uang seragam ini kalau dibayar sekarang boleh, kalau besok boleh juga. Begitu kata orang sekolahnya,” ujar Fida. Kepala SMPN 1 Pekanbaru Hj Armiati SPd saat dikonfirmasi melalui telepon selularnya membenarkan pihak sekolah menerima penitipan uang pembuatan seragam dari wali murid. “Memang ada biaya seragam sekolah. Orangtua yang dapat gaji ke-13 menitipkan uang biaya pembuatan seragam sekolah. Itu yang kami terima,” kata Armiati. Ia juga membenarkan adanya pemberian kuitansi titipan uang seragam sekolah yang diberikan kepada orangtua murid. “Iya ada (kuitansi, red),” singkatnya. Ditanya apakah penetapan biaya seragam tanpa melalui proses rapat komite sekolah, Armiati membantahnya. Ia hanya mengatakan, uang

yang diterima sekolah adalah uang yang dititipkan orangtua murid. “Itu kan titipan wali murid. Orangtua ini kan menitip biaya seragam. Mereka takut terpakai. Namanya orang menitip, kami terima saja,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Disdik Kota Pekanbaru Jamal saat dikonfirmasi mengaku terkejut mendapat informasi tentang penetapan biaya seragam sebelum ada rapat komite. “Mana mungkin. Salah itu. Intinya harus rapat melalui komite dan orangtua murid dulu. Saya sudah sampaikan, baju ini tidak wajib dibuat di sekolah. Kalau orangtua tidak mau, jangan dipaksa. Itu tidak wajib dibuat di sekolah,” tegas Jamal. Persoalan pungutan biaya seragam sekolah ini sempat mencuat di Kota Pekanbaru. Belum lama ini, SMP Negeri

15 di Rumbai diprotes orangtua murid. Di sini, biaya seragam dikenakan Rp1,8 juta untuk lima pasang baju. Terdiri dari seragam Melayu, seragam khusus, seragam dongker putih, seragam pramuka dan olahraga. Dari data yang dihimpun, pembiayaan seragam sekolah nilainya bervariasi. Untuk seragam SD, harga satu paket (lima stel pakaian) sebesar Rp600 ribu. Pakaian terdiri dari seragam nasional, seragam Melayu, seragam pramuka nasional, seragam batik SD, dan pakaian olahraga. Sedangkan untuk seragam SMP harga Rp850 ribu untuk enam stel pakaian. Terdiri dari seragam nasional (putih/abu), seragam pakaian Melayu, seragam pramuka nasional, seragam batik SMP, seragam pakaian olahraga dan seragam batik biasa/ umum.(man/yls)

Jelang Berangkat, Jaga Kesehatan Sambungan dari hal. 25 “Kolera bisa dicegah dengan menerapkan PHBS, misalnya dengan selalu cuci tangan memakai sabun, minum air yang dipastikan bersih, dan tidak makan makanan basi. Ya, cuci tangan dengan sabun, itu penting sekali. Hal kecil tapi penting. Untuk minum, air minum kemasan tertutup itu lebih baik,” jelas Yanti, Kamis (27/7). Ia berharap, jelang keberangkatan JCH nanti, semua pemangku kepentingan membantu memberikan edukasi kesehatan agar jamaah tahu apa yang harus mereka lakukan. Ia juga mengungkapkan dalam Permenkes 15/ 2016

tentang Istithaah Kesehatan Jamaah Haji sudah jelas apa yang harus dilakukan mulai dari terkait serangan panas (heat stroke), zika, mers, dan lain-lain. “Tapi kami perlu komponen di luar kesehatan yang membantu mengedukasi jamaah soal PHBS terutama pentingnya cuci tangan pakai sabun,” katanya. Yanti pun berpesan beberapa hal untuk para JCH yang akan berangkat. Pertama, ia meminta agar JCH meningkatkan kondisi kesehatan. ‘’Bagi jamaah yang mempunyai masalah kesehatan, obat jangan sampai tertinggal dan pastikan ada di tas kecil yang mudah dijangkau. Laporkan penyakit secara jujur ke dok-

ter kloter dan jangan menutupi sakit. Banyak konsultasi ke dokter,’’ sarannya. Kedua, tiap akan ke masjid atau beraktivitas di tanah suci Makkah, jamaah harus sarapan dulu. Hal ini terkesan kecil, tapi dampaknya besar. ‘’Perbanyak juga konsumsi buah,’’ katanya. Ketiga, hindari paparan matahari langsung dengan memakai payung, handuk basah di kepala, menggunakan masker agar terhindar dari ISPA atau debu pemicu alergi. Bagi jamaah dengan gangguan pada jantung, jangan beraktivitas berlebihan. “Ingat, haji adalah Arafah. Jangan sampai sakit sebelum Arafah,” ujarnya. Ia juga mewanti-wanti agar

jamaah tidak beraktivitas tidak penting. Penting bagi jamaah mengukur kemampuan diri. Bila lelah, segera istirahat. Terakhir, ia menyarankan agar antar anggota kelompok saling mengingatkan menjaga kesehatan. Sementara itu untuk pemberangkatan JCH Kota Pekanbaru Kasi Haji Kementerian Agama Kota Pekanbaru Defizon mengungkapkan, bahwa sebagian jamaah kloter pertama akan diberangkatkan 30 Juli nanti. “Ada empat kloter. Di antaranya Kloter 2, 3, 16 dan 18. Di mana gelombang pertama akan diberangkatkan tanggal 30 Juli, 31 Juli, 1 Agustus, 13 Agustus dan 15 Agustus nanti,” jelasnya.(man)

Tersangka Baru Surat Tanah Palsu Sambungan dari hal. 25 Kapolresta Pekanbar u Kombes Pol Susanto SIK MH melalui Kasat Reskrim Polresta Kompol Bimo Arianto SIK membenarkan adanya penetapan tersangka baru. ”Sudah ada, atas nama Agusman Idris, “ujarnya kepada Riau Pos, Kamis (27/7). Mengenai siapa dan apa peran Agusman Idris dalam pemalsuan surat tanah itu, Bimo belum mau mengungkapkan secara rinci. Ia hanya kembali menjelaskan, kasus ini terjadi ketika BM menjabat sebagai Lurah Lembah Damai, Fad menjabat sebagai Seklur, dan Gus sebagai Kasi Tapem. Kapolresta Pekanbar u Kombes Pol Susanto SIK MH melalui Kasat Reskrim Polresta Kompol Bimo Arianto SIK membenarkan adanya penetapan tersangka baru.”Sudah ada, atas nama Agusman Idris, “ujarnya kepada Riau Pos, Kamis (27/7). Mengenai siapa dan apa peran Agusman Idris dalam pemalsuan surat tanah itu, Bimo belum mau mengungkapkan secara rinci. Ia hanya kembali menjelaskan, kasus ini terjadi ketika BM menjabat sebagai Lurah Lembah Damai, Fad menjabat sebagai

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Seklur, dan Gus sebagai Kasi Tapem. Tiga Lurah Segera Disidang Dalam pada itu, dugaan pemalsuan Surat Keterangan Ganti Rugi (SKGR) yang menjerat tiga lurah di Kota Pekanbaru segera disidangkan. Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru sudah melimpahkan berkas perkara ke Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru dan kini surat dakwaan sudah selesai disusun. Pelimpahan tahap II berkas, tersangka dan barang bukti perkara ini dilakukan Jumat (14/7) lalu dari penyidik Polresta Pekanbaru ke Kejari Pekanbaru. ’’Surat dakwaan kasus dugaan pemalsuan SKGR dengan tersangka berinisial Fad, BM, dan Gus sudah rampung,” jelas Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejari Pekanbaru Achmad Yusuf Ibrahim, Kamis (27/7). Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Pekanbaru usai mengirimkan berkas dakwaan ke pengadilan kini tinggal menunggu penetapan jadwal persidangan.’’Kalau tidak salah, Selasa kemarin berkasnya kita kirim ke Pengadilan. Ketiganya akan segera menjalani proses persidangan,’’ tutupnya.(*3/ali)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN


ALUMNI

32

Riau Pos JUMAT, 28 JULI 2017

Ferri Yonantha MPd (Pendidikan Bahasa Inggris UIN Suska Riau, 2009)

Juara Debat Bahasa Inggris Nasional

M

ENEMPUH pendidikan SD hingga SMA di kampung halamannya di Tanjungbatu, Kundur, Kepulauan Riau, Ferri sama sekali tidak mengenal dunia debat. Apalagi debat dengan Bahasa Inggris. Bahkan saat SMP dirinya belum punya kemampuan berbahasa Inggris sama sekali. Barulah saat SMA ia mulai terinspirasi sang guru yang pernah ikut pertukaran pelajar ke Kanada. Saat kuliah pun Ferri tidak berpikir akan memilih Bahasa Inggris. Bahkan ia tidak bercita-cita menjadi guru pada waktu itu. Namun ia sudah terlanjur terinspirasi untuk menguasai bahasa internasional tersebut. Maka pada 2009 ia memutuskan untuk berkuliah di Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris UIN Suska Riau. ‘’Saya pilih UIN waktu itu karena selain Bahasa Inggrisnya disebut orang bagus, pada 2009 itu juga akreditasi Pendidikan Bahasa Inggris paling baik di Riau itu adalah UIN. Setelah masuk, dari cerita senior juga prestasinya paling bagus di Riau. Lagi pula di kampus itu lingkungannya bagus, karena mahasiswa akan memiliki bekal agama Islam juga sains serta pelajaran umum sekaligus. Jadi saya pilih di UIN,’’ cerita Ferri. Informasi yang didapatkan sebelum masuk Pendidikan Bahasa Inggris ternyata memang

___

benar. Banyak senior yang berprestasi. Setiap angkatan selalu ada mahasiswa UIN yang dapat beasiswa ke luar negeri. Baik itu pertukaran mahasiswa atau program kursus keluar negeri. Menurut Ferri, ada semacam tradisi di kampusnya itu untuk menularkan semangat dan prestasi. Namun Ferri sendiri malah tidak pernah ke luar negeri selama berkuliah di UIN. Baik itu saat masih S1 maupun di S2. Tapi Ferri membuktikan, angkatan 2009 merupakan salah satu angkatan Pendidikan Bahasa Inggris terbaik. Bila angkatan lain beberapa ada yang berhasil kuliah ke luar negeri dengan beasiswa, angkatan ini mencatat rekor baru. Angkatan Ferri ada yang terbang ke Jerman untuk program pertukaran mahasiswa. Sementara ia menjadi Juara Debat Nasional. Untuk Juara Debat Nasional untuk mahasiswa Perguruan Tinggi Islam seluruh Indonesia ini terasa cukup spesial. Pasalnya sebelumnya Pendidikan Bahasa Inggris UIN hanya mampu merail medali perak, tapi Ferri dan kawan-kawan membawa pulang medali emas. Ketika ditanya bagaimana memenangkan lomba debat Bahasa Inggris yang sengit pada 2013 lalu di Banten itu, Ferri menjawab hampir tidak ada latihan yang intens.  â€˜â€™Waktu itu hanya sempat diingatkan kampus bahwa UIN sudah pernah dapat medali di

DATABASE ___

Ir H Abdul Kudus MT MSTr

Riau, langsung juara. Lalu selanjutnya adalah sejarah,’’ kata Ferri. Catatannya setelahnya memang catatan sejarah bagi Ferri. Sejak saat itu ia langganan juara debat di berbagai ajang. Selain juara nasional, Ferri bahkan sempat lolos ikut lomba debat tingkat Asia yang digelar Binus University Jakarta meski belum mampu meraih prestasi.  Selebihnya Ferri juara di Lomba Debat Bahasa Inggris Fakultas Ushuluddin, Juara II Pidato Bahasa Inggris se-Riau di Fakultas Teknik UR, Juara III Debat Bahasa Inggris di English Festival Konsulat Singapura, Juara II Debat Bahasa Inggris se-Riau di English Olympic UR dan Juara I Debat Bahasa Inggris se-Riau di UIN Suska Riau English Festival. Setelah jadi peserta tingkat Asia dan juara nasional, Ferri tidak diperbolehkan lagi ikut lomba debat. Ia saat ini aktif sebagai dewan juri. Ketika ditanya bagaimana peran kampus dalam meningkatkan kemampuannya, Ferri menjelaskan, prestasi mahasiswa tergantung pada dirinya sendiri. Memang saat ini Pendidikan Bahasa Inggris unggul di Riau, tapi skill berbahasa Inggris itu hanya didapatkan lewat usaha dan kerja keras sendiri mahasiswa. Tidak

 ��

 �  � � �

Mirza Firnanda SIP

S1 Teknik Sipil UIR, 1981

S1Ilmu Pemerintahan FISIP UR , 2003

Saat ini Dekan di Fakultas Teknik UIR

Saat ini Senior Sales Executive PT Agug Toyota

ď Ž REDAKTUR: ADE CHANDRA

ajang itu. Tapi tidak ada pelatihan di kampus karena bertepatan dengan bulan Ramadan. Saya hanya diminta kembali ke kampus pada Idul Fitri hari keempat. Waktu itu saya kira untuk pelatihan, tapi ternyata langsung berangkat ke Banten,’’ sebut Ferri. Ketika disebutkan tanpa persiapan, Ferri menolak. Sejatinya, tanpa pelatihan pun pada tahun ini Ferri jauh lebih siap. Ini jika melihat deretan prestasi yang dicatatnya sebelum terbang ke Lomba Debat Nasional tersebut. Kemampuan Debat Bahasa Inggris Ferri sudah terasah sejak pertama kuliah di Pendidikan Bahasa Inggris UIN. Tradisi kampus itu, yang selalu menceritakan turun-temurun prestasi para senior dan budaya sharing pengalaman berbagai bidang memupuk semangat Ferri. Satu lagi, Dosen Pendidikan Bahasa Inggris UIN Suska Riau, terutama yang berusia muda dan merupakan alumni, sangat lihai dalam memotivasi mahasiswa. Ferri pun merasa semangat karena dimotivasi dosen yang juga pernah kuliah di kampus yang sama.  â€˜â€™Waktu itu dosen saya Yasir Amri (Dosen Speaking) yang memotivasi saya. Kami tidak diajarkan debat Bahasa Inggris. Tapi kami diajak nonton senior kami ikut lomba debat. Pada waktu itu saya langsung terkesima. Karena dalam lomba itu mereka tidak hanya pandai berbicara Bahasa Inggris, tapi berisi, mampu mempengaruhi orang lain,’’ sebutnya. Sampai pada momen diajak nonton debat itu, Semester III, Ferri belum pernah ikut ikut debat bahkan belum pernah melihat lomba debat. Tapi sejak saat ini ia langsung ingin mencoba dan ingin menjadi hebat seperti para seniornya. â€˜â€™Pada semester yang sama langsung saya mencoba ikut Debat Bahasa Inggris yang digelar oleh Pusat Pendidikan Bahasa UIN Suska Riau. Setelah seleksi lulus, yang diseleksi Pak Yasir Amri, saya langsung diikutkan. Debut pertama saya ini, waktu itu tingkat UIN Suska

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.