2017 07 31

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

SENIN l 31 JULI 2017 l 7 ZULKAIDAH 1438

l TERBIT 32 HALAMAN

Ekonomi Menunggu Obat Ayam Stres SAYA bersyukur kedatangan ahli yang satu ini. Yang bisa jadi teman diskusi untuk persoalan berat saat ini: ekonomi. Terutama soal makroekonomi yang diklaim sangat baik, tapi mikroekonominya seret. Seperti yang

saya gambarkan dalam tulisan saya Senin lalu.

Tamu saya Jumat malam kemarin mengingatkan saya akan masa muda ahli ekonomi kita seperti Sri Adiningsih atau Aviliani. Atau masa muda Sri Muly-

Catatan: DAHLAN ISKAN

ani. Di samping masih muda, tamu saya kali ini lebih modis.

Juga lebih atraktif. Namanya Dr Denni Puspa Purbasari. Lulusan University of Colorado Boulder (PhD) dan University of Illinois at Urbana-Cham-

Presiden Dorong Industri Mobil Listrik Nasional

paign (S-2). Sedangkan S-1nya dari Universitas Gadjah Mada dengan nilai kelulusan terbaik dan tercepat.

JAKARTA (RP) – Arah kebijakan pengembangan mobil listrik di Indonesia masih membingungkan. Di satu pihak, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersemangat

 Baca Ekonomi Halaman 7

 Baca Presiden Halaman 2

RIBUAN RUANG KELAS RUSAK Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru

SECARA umum kondisi sekolah di Riau masih memprihatinkan. Baik yang jadi tanggung jawab provinsi, maupun kabupaten/kota. Khusus kewenangan provinsi untuk SMA sederajat masih ada ruang kelas yang kategori rusak berat. Berdasarkan data Dinas Pendidikan (Disdik)

*1/SAID MUFTI/RIAU POS

BERLANTAI TANAH: Bangunan SDN 028 Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar masih berlantai tanah dan berdinding anyaman bambu yang kondisinya juga sudah rusak, beberapa waktu lalu.

 Baca Ribuan Halaman 7

SMA

Masih Ada Sekolah

SMK Baik

TAK LAYAK

Rusak Ringan Rusak Sedang Rusak Berat Rusak Total

Kondisi Ruang Kelas di Riau 1.114

1.611 2.120

467 7.781

679

SD

2.382

SMP

4.952

16.260 Baik

336

Rusak Ringan

Rusak Sedang

Rusak Berat

PEKANBARU (RP) - Masih banyak bangunan sekolah yang jauh dari kata layak di Riau.

Bahkan, masih ada ruangan belajar berlantai tanah, berdinding anyaman bambu yang sudah rusak. Buktinya di Desa Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar.

Penelusuran Riau Pos baru-baru ini, ada dua Sekolah Dasar Negeri (SDN) di sana yang fasilitasnya sangat minim. Yakni, SDN 028 dan SDN

026. Ruang belajar semi permanen. Lokasi sekolah ini, memang jauh dari pusat pemerintahan Kabupaten Kampar. Kalau berkendara dari Bangkinang memakan waktu sekitar tiga setengah jam. Akses jalan menuju sekolah masih tanah. Dari jalan aspal terakhir, ada setengah jam lebih melewati jalan tanah dengan melintasi kebun-kebun sawit.  Baca Masih Halaman 3

Rusak Total

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

RUSAK: Kondisi lantai ruangan kelas SDN 010 Bagan Punak, Kecamatan Bangko, Rokan Hilir rusak akibat turunnya tanah di sekolah itu, beberapa waktu lalu.

SUMBER: DAPODIK PROVINSI RIAU 2015/2016/GRAFIS:AIDIL ADRI

Kegiatan Tak Tepat Sasaran, Negara Rugi Rp400 Triliun PEKANBARU (RP) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Asman Abnur telah berkeliling Indo-

nesia. Dia melihat bagaimana kinerja pejabat dan aparatur sipil negara (ASN) di lingku­ ngan pemerintahan. Temuannya, banyak pejabat eselon II

SUBUH ZUHUR ASAR 04.54 12.20 15.44 MAGRIB ISYA 18.26 19.38 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

jago menyembunyikan program siluman, atau kegiatan tidak jelas tanpa manfaat.

Hal itu disampaikan Asman Abnur dalam kunjungan ke

Pekanbaru, Sabtu-Ahad (2930/7). Dikatakannya, banyak dari serapan anggaran yang tinggi hanya dihabiskan untuk kegiatan dinas semata. Bu-

kan kegiatan yang langsung menyentuh ke masyarakat.

Menurutnya, tak sedikit ke­ rugian negara diakibatkan kegiatan ini.

“Kebanyakan kegiatan yang dijalankan hanya seminar.

Hasilnya pegawai dapat honor. Selain itu, studi banding ke mana-mana yang dibawa

Malam Ini JCH Riau Terbang ke Madinah

 Baca Malam Halaman 7

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

 Baca Kegiatan Halaman 7

ARI DONO SUKMANTO

Sindikat Penipu Cina Warning untuk Indonesia

17 Orang Sudah Duluan ke Batam PEKANBARU (RP) - Senin malam (31/7), jamaah calon haji (JCH) Riau terbang ke Madinah.

445 JCH Riau yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) II Embarkasi Batam itu berangkat sekitar pukul 23.40 WIB. Pada Ahad siang (30/7), sebanyak 17 JCH sudah terbang duluan ke Batam dan menginap

pulang hanya oleh-oleh, bukan hasil studi. Jadi banyak kegiatan pemerintah yang tidak

MHD AKHWAN/RIAU POS

LEPAS JCH: Pihak keluarga memegang kursi roda salah seorang jamaah calon haji (JCH) saat melepas keberangkatan dari Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau ke Bandara SSK II, Pekanbaru, Ahad (30/7/2017). Sebanyak 17 JCH asal Pekanbaru diberangkatkan lebih dahulu menuju Embarkasi Batam dan menginap semalam di asrama haji.

JAKARTA (RP) — Terungkapnya sindikat penipuan internasional asal Cina menjadi warning untuk Indonesia. Pasalnya, Bareskrim selain menemukan sindikat mampu melakukan cracking atau membobol sistem keamanan komputer, mereka juga memanfaatkan data-data konsumen provider seluler dan bank.  Baca Sindikat Halaman 2

 TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 Tak Ada Lagi Batasan Usia JERUSALEM (RP) – Ribuan umat Muslim Palestina berbondong-bondong menuju Haram Al Sharif, Kota Tua Jerusalem, Sabtu (29/7). Mereka menunaikan Salat Zuhur di kompleks yang di dalamnya terdapat Masjidil Aqsa dan Dome of the Rock itu.

Israel tak lagi memberikan batasan usia bagi orangorang yang ingin masuk. Sehari sebelumnya, hanya anak-anak dan pria di atas 50 tahun serta perempuan yang boleh masuk. Pembatasan tersebut memicu bentrok di berbagai titik dan merenggut nyawa seorang warga Palestina di Tepi Barat. ’’Untuk Sabtu, kehadiran jamaah itu terbilang tinggi.

Tapi, Al Aqsa tetap memerlukan dukungan semua umat Muslim,’’ ujar Nabil Dumeiri, salah seorang penduduk Palestina di Jerusalem Timur. Biasanya, jumlah jamaah hingga ribuan orang hanya terjadi pada saat Salat Jumat.

Sejak penembakan dua polisi Israel yang berujung pada penutupan Haram Al Sharif 14 Juli itu, bentrok hampir terjadi setiap hari. Setidaknya 1.300 penduduk Palestina mengalami luka-luka dan enam orang tewas.

Amjad Abu Asab dari Prisoners Society Club mengungkapkan, pada periode yang sama, 300 penduduk Palestina ditangkap. Asab juga sempat dipenjara sebelum akhirnya dibebaskan.(sha/c22/any/jpg)

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Presiden Dorong Industri Mobil Listrik Nasional Sambungan dari hal. 1 mendorong pengembangan mobil listrik, termasuk untuk kendaraan listrik bermerek nasional. Namun, di pihak lain Kementerian Perindustrian (Kemeperin) masih sebatas memikirkan kehadiran mobil listrik dari pabrikan yang sudah ada.

Ahad (30/7), Presiden Jokowi memastikan akan memberikan insentif untuk orang-orang yang terlibat dalam pengembangan mobil listrik di Indonesia. Saat ini, pemerintah sedang menyusun regulasi khusus dalam pengembangan mobil listrik tersebut. ”Negara harus siap-siap, regulasi. Riset itu ruangnya BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, red). Jangan sampai besok orang sudah masuk ke

sana, kita bingung,” ujar Jokowi.

Menurut Presiden, peraturan yang sedang disiapkan itu salah satuya akan mengatur pemberian penghargaan khusus untuk orang-orang yang terlibat dalam mobil listrik. Mulai dari para peneliti, hingga industri yang akan mengembangkan teknologi tersebut. ”Insentif apa yang harus diberikan untuk penemu, risetnya, industrinya.

Ini semua harus disiapkan,” imbuh Jokowi.

Semangat Presiden itu tentu bertolak belakang dengan apa yang sedang dilakukan para pembantunya. Kemenperin misalnya. Saat ini mereka baru sebatas memikirkan kebijakan pengembangan mobil listrik yang berpihak pada industri kendaraan bermotor yang sudah ada. ”Jadi, bagaimana mendorong industri yang su-

dah ada untuk mau masuk ke dalam produksi kendaraan listrik,” ujar Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin I Gusti Putu Suryawirawan, Rabu (25/7).

Kebijakan-kebijakan yang disiapkan Kemenperin saat ini sebatas untuk mendorong pabrikan yang sudah ada masuk ke mobil listrik. Salah satunya terkait insentif. Mereka sedang menyelesaikan skema insentif untuk program kendaraan emisi rendah (low carbon emission vehicle/LCEV).

Di mana di dalamnya juga termasuk mobil listrik.

Putu Suryawirawan mengatakan, pemerintah perlu mengkaji kembali struktur perpajakan kendaraan yang saat ini berlaku untuk menarik minat industri otomotif di Indonesia

memproduksi mobil listrik. ”Insentifnya lagi dibicarakan, tetapi wajib mengacu pada Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Kalau LCGC, itu sudah mencapai 80 persen komponen lokalnya. Kalau mobil listrik belum ditentukan, masih dibahas,” ungkapnya.

Putu juga menyampaikan, bisa saja mobil listrik yang dijual di Indonesia bakal bebas Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PpnBM). ”Hitungannya kan dari seberapa emisi yang dikeluarkan, semakin kecil semakin tinggi insentifnya. Kalau listrik seharusnya nol, kan tanpa emisi sama sekali,” lanjutnya.

S e b e l u m n y a, a s o s i a s i pengembang kendaraan listrik bermerek nasional atau Apklibernas telah berkirim surat ke sejumlah kementerian. Mereka menyampaikan sejumlah usu-

lan dan berharap kebijakan serta dukungan kongkret pemerintah dalam pengembangan kendaraan listrik nasional.

Ketua Umum Apklibernas Sukotjo Herupramono me­ ngatakan, selain mendorong industri kendaraan listrik dengan merek yang sudah ada, pemerintah juga mampu mewujudkan kemandirian lewat industri kendaaan listrik bermerek nasional.

Pemerintah memang harus bergerak cepat mengambil bagian mewujudkan kendaraan listrik bermerek nasional. Sebab dalam industri kendaraan listrik investasinya tak sebesar industri mobil bahan bakar minyak. Ada beberapa komponen yang memerlukan investasi besar tak lagi diperlukan di industri kendaraan listrik.(gun/ jun/agf/jpg)

Wakapolri Komjen Syafruddin menuturkan penggerebekan sindikat kejahatan siber itu memang masih belum tuntas.

Dia menyebut pengungkapan yang ada di Jakarta dan Surabaya itu baru setengah dari keseluruhan sindikat tersebut. ”Sedang dikembangkan masih separuh. Polri intensif untuk mengungkap itu,” ujar Syafruddin usai pencanangan

tahun keselamatan berlalu lintas di Bundaran Hotel Indonesia, Ahad (30/7). Sebab, ada korban dari Indonesia maupun dari negara asal para pelaku kejahatan siber itu.

Dia menuturkan para pelaku itu dipastikan masuk ke Indonesia menggunakan jalur resmi dengan menggunakan paspor.

Tapi, paspor orang-orang tersebut diambil oleh orang-orang

Sindikat Penipu Cina Warning untuk Indonesia Sambungan dari hal. 1 Kondisi itu menuntun Bareskrim pada kesadaran bahwa regulasi data identitas perlu diperketat.

Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto menuturkan, berbagai cara ditempuh sindikat Cina untuk bisa memuluskan aksi menipu tersebut.

Mereka memanfaatkan ”big data” atau data dunia yang terlanjur berserakan. Data itu didapat dengan yang sudah menyebar di internet. Hal tersebut hanya masalah cara. ”Ini adalah tantangan bagi masyarakat dunia, tidak terkecuali Indonesia,” ungkapnya.

Bagi Indonesia, kasus ini bisa menjadi pembelajaran.

Pasalnya, kepemilikan data di Indonesia regulasinya masih lemah. Dapat dengan mudah data identitas itu berpin-

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

dah tangan. Bisa digunakan untuk kepentingan iklan dan sebagainya. Bagi penjahat, data itu bisa digunakan untuk kepentingan melakukan kejahatan. ” Ma k a , o t o r i t a s y a n g b erkep entingan dengan kepemilikan data ini harus segera bergerak,” jelasnya.

Ada banyak lembaga yang membuat data identitas konsumennya menyebar dengan mudah. Di antaranya provider seluler, bank dan perusahaan leasing. Data konsumen atau nasabah itu dimanfaatkan bukan hanya untuk lembaga tersebut. ”Ini masalahnya,” ujarnya.

Maka, kementerian dan lembaga yang berkepentingan dengan data identitas ini harus memperketat regulasi penyimpanan data. ”Untuk provider seluler, se-

tiap kartu itu dipersyaratkan mengisi identitas. Seharusnya, data itu tidak boleh ke mana-mana,” tuturnya.

Dia menuturkan, perlu ada solusi secepatnya yang dirancang. Apapun bentuk solusinya, tentu merupakan domain dari kementerian dan lembaga yang berkepentingan. Namun, salah satunya, bisa pada larangan mengumbar identitas konsumen atau bisa juga SIM Card telepon hanya satu. ”Untuk pelaku kejahatan bila menipu menggunakan handphone bisa langsung ketahuan,” ujarnya.

Selain itu kasus phone fraud warga Cina di Indonesia ini membuktikan bahwa perlu langkah percepatan mengantisipasi kejahatan lintas negara yang memanfaatkan teknologi informasi. Sindikat penipuan Cina ini beroperasi di Indonesia

dengan harapan menghindari hukum di Cina. ”Kejahatan tidak lagi mengenal batas negara,” ujarnya.

Kenekatan sindikat Cina dengan beroperasi di Indonesia membuktikan bahwa penipuan tersebut menghasilkan keuntungan yang tidak sedikit. Mereka mau untuk mengeluarkan modal besar dengan berpindah ke Indonesia. ”Masalahnya, hal semacam ini bisa dicontoh penjahat di Indonesia,” tuturnya.

Walau begitu, Ari melihat sebenarnya di media sosial sudah banyak tersebar berbagai perlawanan masyarakat atas upaya penipuan tersebut.

Misalnya, penipu malah diulur waktunya dan tidak dihiraukan.

Malah ada yang mengerjai balik. ”Mungkin masyarakat negara lain harus belajar dari masyar-

akat Indonesia dalam menghadapi kejahatan semacam ini,” ungkapnya.

Tak hanya itu, ada kemungkinan bila sindikat Cina ini beroperasi di Indonesia karena regulasi soal kejahatan transnational crime masih memiliki celah. Bahkan, negara kurang up to date terkait regulasi tersebut. ”Hal semacam ini tidak bisa dianggap remeh,” tegasnya.

 TATA LETAK: MEGA

NASIONAL 3 IKA Unand Ingin Bangun Universitas di Riau

Riau Pos

SENIN, 31 JULI 2017

Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru

HARY B KORIUN/RIAU POS

SIMBOLIS: Ketua IKA Unand yang juga Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Asman Abnur (kiri) menerima secara simbolis kartu anggota alumni Unand yang juga berfungsi sebagai ATM dari Dirut Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari (tengah), yang disaksikan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, dalam acara Reuni Akbar dan Silatnas IKA Unand di Pekanbaru, Sabtu (29/7/2017).

REUNI Akbar dan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Andalan (Unand) 2017 berlangsung sukses.

Lebih dari 1.000 alumni memenuhi ballroom Dang Merdu Menara Bank Riau Kepri pada malam Gala Dinner, Sabtu (29/7).

Susana heboh sudah terdengar begitu memasuki area bagian luar ballroom.

Para alumni banyak yang duduk, sebagain besar berdiri berkelompok di luar gedung. Suara tawa dan cekikikan terdengar di berbagai sudut ruangan. Alumni berbagai angkatan dari kampus pertama di Sumatera ini, didirikan pada 1956,

melebur dalam suasana kehangatan.

Saat perkenalan kehebohan terjadi. Ketua DPD IKA Inand Riau dr H Sunaryo memperkenalkan satu persatu Ketua IKA Unand Fakultas dan perwakilanan dekanat yang hadir. Sunaryo pertama memperkenalkan Fakultas Kedokteran dengan memperkenalkan Ketua IKA dan dekan yang kebetulan hadir.

Sunaryo juga meminta semua alumni FK Unand yang hadir berdiri.

Namun tiba-tiba salah seorang alumni Fakultas Pertanian berdiri dan spontan meminta alumni pertanian berdiri.

Aksi ini disambut kehebohan oleh alumni lainnya, karena dinilai bercanda, sekaligus tidak sabar menunggu giliran fakultasnya disebutnya.

Sunaryo menyebutkan, kegiatan Reuni Akbar dan Silatnas IKA Unand 2017 di Provinsi Riau ini berjalan sukses. Juga pelaksanaan agenda pada hari pertama.

Simposium dihadiri hampir 300 peserta, sementara Turnamen Golf hari pertama juga diramaikan 126 peserta, sesuai ekspektasi. ‘’Saya berterima kasih kepada semua panitia yang telah berjibaku menyukseskan acara ini sejak dua bulan terakhir. Kami juga berterima kasih kepada alumni dari berbagai daerah di Indonesia yang telah hadir,’’’ sebut Sunaryo.

Acara malam itu semakin meriah dengan kehadiran Ketua Umum DPP IKA Unand yang juga Menpan RB Dr Asman Abnur SE MSi. Turut

hadir pula sebagai tamu Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, Danrem Brigjen Abdul Karim dan Rektor Unand Prof Dr Tafdil Husni SE MBA. Salah satu janji IKA Unand yang diucapkan Asman Abnur adalah mendirikan sebuah universitas di Riau. ‘’Kalau bisa IKA Unand kita target tahun depan Universitas Dharma Andalas bisa dibangun Riau. Ini agar alumni Unand punya sesuatu yang bisa dikenang di Riau. Kami sudah hitung tadi alumni Unand ini sudah ada sekitar 130 ribu orang. Kalau sebulan menyumbang Rp50 ribu saja, sudah berapa potensinya,’’ sebut menteri yang memulai karirnya sebagai pengusaha ini.(rnl)

kan. Guru harus ditempatkan sesuai dengan latar belakang pendidikannya.

Ilyas juga melihat pendidikan di Riau seperti kehilangan ruh. Ini berkaca pada lembaga pendidikan negeri yang minim semangat kemelayuan yang mengedepankan iman dan takwa dan unsur kearifan lokal dan kebesaran kebudayaan Melayu itu sendiri. Dirinya melihat selama ini hanya muatan lokal Arab Melayu yang diandalkan sekolah.

Menurutnya, kurikulum nasional tentu harus diikuti.

Tapi, pihak terkait juga harus memikirkan semangat pembangunan sumber daya Melayu itu dimasukkan unsur lokalnya.

Harapan masyarakat Melayu agar anak keturunannya memiliki iman dan takwa yang kuat ini harus diakomodir. ‘’Jadi jangan heran di Riau ini banyak bermunculan Sekolah Islam Terpadu. Ini merupakan cerminan langsung adanya keperluan masyarakat Melayu kita yang tidak bisa dipenuhi oleh kurikulum yang ditetapkan pemerintah pusat. Hebatnya

sekolah SD IT, SMP IT ini sangat diminati dan pendaftarannya terus menunjukkan angka peningkatan,’’ terang Ilyas.

Ilyas membenarkan bagaimana pemerintah kesulitan mengakomodir semua keinginan masyarakat atas hak untuk mendapatkan standar pendidikan dengan kualitas layak. Hal ini tentu saja karena anggaran yang sangat minim. Maka keterlibatan swasta dan masyarakat baik secara langsung maupun tidak masih sangat diperlukan. ‘’Perlu diingat juga, pendidikan itu bukan hanya tanggung jawab pemerintah sepenuhnya.

Jika mengandalkan pemerintah, maka banyak anak-anak kita yang tidak tertampung.

Maka diminta peran swasta.

Baik secara langsung mau tidak langsung. Namun perlu jadi perhatian bersama, swasta yang mendirikan sekolah, jangan pula dijadikan sekolah itu sebagai objek ekonomi dan ladang bisnis. Harus ingat semangat utamanya, memenuhi cita-cita bangsa kita menjadi bangsa yang cerdas,’’ tutupnya.(*4/end)

Masih Ada Sekolah Tak Layak Sambungan dari hal.1 Jalan ini dinamai Jalan Mandau.

Di km 40 Jalan Mandau, tepatnya di Dusun V berdirilah bangunan SDN 028. Di sini, ada dua ruang belajar yang berlantai tanah. Dindingnya terbuat dari anyaman bambu yang tak utuh lagi. Bolong-bolong karena lapuk. Jika hujan, air akan masuk ke ruangan itu. Di bagian atasnya tak ada loteng.

Berbatasan langsung dengan atap seng. Ketika terik matahari, siswa akan kepanasan dan membuat konsentrasi belajar terganggu. Fasilitas bangku dan meja belajar juga terbatas.

Satu meja dipakai tiga siswa.

Kondisinya juga sudah pada rusak. Ada yang kaki mejanya patah. Ada pula bangkunya tak ada sandaran.

“Dari dua ruangan itu, sekarang yang dipakai cuma satu.

Karena yang satu lagi, bangku dan mejanya tidak ada,” kata Nur (40), salah seorang wali murid yang tinggal di sekitar sekolah itu.

Kata Nur, dua ruangan belajar itu sudah dipakai sekitar dua tahunan. Hal itu dikarenakan banyaknya jumlah siswa yang mendaftar. Sehingga, bangunan-bangunan ruang belajar yang permanen, tidak memadai lagi.

“Wali mur id s epakat menyumbang seikhlasnya untuk membangun dua ruangan lagi. Kami gotong-royong bikin ini. Ya, kalau swadaya, beginilah kemampuan kami. Seperti kandang lembu,” lanjutnya.

Di sekolah itu ada sekitar delapan ruang belajar yang permanen. Tapi fasilitasnya masih terbatas. Siswa-siswi duduk di lantai yang beralaskan keramik. Tak ada bangku. Hanya ada meja setinggi lutut, tempat siswa menulis.

“Kemarin ada juga siswa disuruh membawa bangku dan meja masing-masing dari rumah. Ya, mau bagaimana lagi, daripada tidak sekolah.

Peme­rintah harusnya memperhatikan ini,” ungkap Nur. Terkait dengan tenaga pe­ ngajar, dia menyebut rata-rata adalah guru honor. Kalau pegawai negeri sipil (PNS) hanya ada beberapa orang.

Salah seorang guru SDN 028 yang tak mau disebutkan namanya, mengakui dua ruang belajar tersebut dibangun de­ ngan swadaya masyarakat.

Untuk tahun ini, hanya satu ruangan yang dipakai. Itu digunakan untuk belajar agama dan penjas.

 REDAKTUR: RINALDI

“Wali murid menyumbang.

Ada juga sumbangan pribadi dari kepala sekolah dulu itu,” kata dia.

Sekitar 8 kilometer dari SDN 028 juga berdiri SDN 026.

Tepatnya di Jalan Mandau km 48, Dusun V. Kondisi sekolah hampir mirip. Di sekolah ini ada sekitar 6 ruang belajar yang dibangun semi permanen.

Dindingnya papan yang sudah rapuh dan tak ada loteng. Fasilitas meja dan bangku juga sudah banyak rusak. Tak layak pakai.

“Yang dipakai sekarang ini hanya 5 ruangan,” kata Wakil Kepala SDN 026, Bambang.

Sedangkan lantainya, ujar Bambang, hanya dilapisi semen kasar seadanya. Dari kejauhan, bangunan ini terlihat sudah miring. Seperti akan mau roboh. Atapnya, juga sudah banyak yang bocor.

“Dulu itu lantainya tanah.

Baru-baru ini disemen,” ujar Bambang.

Dia menceritakan, bangunan sekolah yang semi permanen ini, sudah berdiri sejak 10 tahun lalu. Ini dibangun swadaya masyarakat mengingat ba­ nyaknya murid di desa itu. Sedangkan sekolah-sekolah lain, tidak bisa lagi menampung.

Kalaupun bisa bersekolah di tempat lain, lokasinya sangat jauh.

Memang, lanjutnya, ada tujuh ruang belajar yang diba­ ngun permanen. Tapi, bangunan ini tidak bisa menampung semua murid. Di mana saat ini, ada sebanyak 350 peserta didik dengan 13 rombongan belajar.

Sedangkan tenaga pendidik 15 orang. Dari semua itu, hanya dua PNS. Selebihnya guru ho­ nor komite.

“Yang PNS, saya dan kepala sekolah. Guru-guru PNS jarang yang mau mengajar di pelosok ini,” sebutnya.

Dia juga menjelaskan, tidak hanya SDN 26 dan SDN 28 Da­ nau Lancang yang memprihatinkan. Di SDN 006 Koto Kepal, yang merupakan pengembangan dari SDN 006 Danau Lancang, kondisinya juga hampir sama. Di situ, jelasnya, hanya ada empat ruangan belajar.

Kepala Disdikpora Kampar M Yasir melalui Kabid Dikdas Nila Kusumawati mengakui ada ruang belajar di Danau Lancang yang berlantai tanah. Pihaknya sudah menurunkan tim untuk melihat langsung kondisi sekolah itu.

“Ternyata memang benar ada bangunan sekolah yang berlantai tanah,” kata Nila di Bangkinang, Ahad (30/7).

Menurutnya, di sekolah yang berlantai tanah itu, ada bangunan yang lainnya yang sudah permanen. Sedangkan sekolah yang berlantai tanah dibangun swadaya masyarakat.

Dia juga menjelaskan, dalam mengerti data sekolah ke data pokok pendidikan (dapodik), pihak sekolah juga sedikit keliru. Karena, di dapodik tidak dicantumkan bangunan yang berlantai tanah.

“Harusnya kondisi rill itu dimasukkan ke dapodik,” kata dia.

Dia mengaku akan mengajukan bantuan melalui dapodik ini ke pusat. “Dulu kami ajukan bantuan melalui proposal, sekarang hanya melalui sistem ini (dapodik, red),” sebut Nila.

Coreng Muka Pendidikan Masih adanya sekolah berlantai tanah dinilai pengamat pendidikan Riau Prof Dr H Ilyas Husti mencoreng muka pendidikan sekaligus peme­ rintah. Dari kasus itu bisa dilihat bagaimana pemerintah lalai dalam melakukan pe­ merataan pendidikan. Kasus ini, menurutnya, harus menjadi pemikiran dan perhatian serius tentang bagaimana tata kelola pembangunan pendidikan di daerah ini. ‘’Kita merdeka sudah 72 tahun. Kondisi ini sangat memalukan, berarti perhatian kita terhadap dunia pendidikan ini masih sangat kurang. Potret pembangunan itu jangan tertuju ke kota. Pelosok-pelosok itu juga penting,” ujar Ilyas.

Dikatakan Ilyas, belum lagi berbicara soal prasarana jalan ke lokasi pendidikan. Untuk menuntut ilmu, fasilitas jalan juga harus ada.

“Saya kira ini nyali pemda yang kurang. Kita berkoar memajukan pendidikan, sementara masih ada sekolah berlantai tanah. SDM ini sumber utama pembangunan, harus jadi perhatian bersama,’’ sebut Guru Besar UIN Suska Riau itu.

Ilyas melihat, masih adanya sekolah yang telantar dan luput dari perhatian, karena tidak adanya pemetaan dalam pembangunan pendidikan. Pemerintah melalui Disdik harus memulainya dengan membuat database agar tidak kecolongan lagi. Mencakup fisik dan SDM pendidikan. Itu harus ada mulai provinsi sampai tingkat desa. ‘’Dari database itu harus jelas berapa banyak SD, SMP dan SMA negeri. Lalu mulai dari dari SD itu harus ada data berapa sekolah yang layak.

Anggaran kan terbatas, tidak

bisa terapkan simultan secara langsung. Dengan adanya database ini, akan tahu yang mana yang paling memerlukan dan harus masuk skala prioritas,’’ sebut Direktur Pasca Sarjana UIN Suska Riau ini.

Akademisi yang telah menempuh pelatihan pengelolaan perguruan tinggi di sejumlah universitas di Timur Tengah tersebut menyebutkan, perhatian pemerintah pada pendidikan secara umum sebenarnya sangat bagus. Hal ini bisa dilihat dari komitmen anggaran pendidikan yang mencapai 20 persen. Bahkan di beberapa kabupaten/kota sudah melebihi. Hanya saja pelaksanaannya belum maksimal. Menurutnya, ada keinginan pemerintah dan masyarakat yang tidak sejalan.

Maka tidak heran, ada sekolah yang sangat bagus dan masih tetap ada sekolah yang fasilitasnya tidak memadai. ‘’Allah menciptakan telinga agar kita mendengarkan keluhan masyarakat. Allah ciptakan mata untuk melihat agar kita bisa melihat ke bawah, betul tidak pelaksanaan pem-

bangunan di bidang pendidikan. Artinya, kepala dinas itu jangan di kantor saja, jangan di kota saja melihatnya. Lalu manusia itu diberi hati nurani, maka gunakanlah untuk berpikir bahwa masih ada anakanak didik kita yang belajar di sekolah yang berlantai tanah,’’ sebut Ilyas yang menjabarkan salah satu kutipan ayat suci Alquran.

Ilyas kembali menegaskan, database pendidikan harus ada dan jelas. Lewat itu peta pendidikan itu bisa dibaca. Dari itu dibuat rencana yang matang sesuai skala prioritas dan keperluan mendesak. Dari sana juga akan terlihat bagaimana kondisi SDM pendidikan di daerah ini.

Terkait SDM Guru, lanjutnya, Riau yang memiliki 12 kabupaten/kota tidak semua mendapatkan pembagian tenaga pendidik yang merata. Sementara masih banyak di antara guru yang mengajar tidak sesuai dengan bidangnya. Selain rasio jumlah guru, guru dengan keahlian sesuai keperluan di setiap sekolah juga diperhati-

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

OPINI

4

Taj

u k

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

r e n can

A

Percikan Api Krisis Al-Aqsa KONFLIK antara Palestina dengan zionis Israel seakan tak sudah-sudah. Bahkan dalam pekan-pekan terakhir ini lokus konfliknya bergeser. Jika sebelumnya konflik bersenjata dan bentrok dengan rakyat Palestina terbatas terjadi di Jalur Gaza dan Tepi Barat, kini bentrokan terjadi di dan sekitar Masjidil Aqsa.

Situasi yang berubah ini terpicu beberapa pekan lalu ketika tiga warga Arab Israel membunuh dua petugas polisi Israel dengan senjata yang diseludupkan ke lokasi tersebut. Seperti lazimnya, rezim zionis itu selalu over-reaktif. Berdalih mencegah kejadian itu terulang, militer Israel memasang

metal detektor dan kamera pengintai di area gerbang masuk Masjidil Aqsa.

Di mata warga Palestina, magnetometer yang dipasang itu adalah pelanggaran serius terhadap sensitivitas status quo yang mengatur lokasi suci itu. Situasi ini memicu demo dan di antaranya memicu bentrok.

Situasi memburuk ketika di Tepi Barat tiga anggota keluarga Israel terbunuh, serta terjadinya serangan terhadap kedutaan Israel di ibukota Jordania.

Beda dengan Israel yang berdalih demi pengamanan ekstra, pemasangan perangkat keamanan elektronik di pintu masuk Masjidil Aqsa oleh warga Palestina dinilai

Kedai Kopi Melayu BERITA mengejutkan pekan lalu, kedai kopi Kim Teng di Pekanbaru, tersandung masalah dan untuk sementara ditutup oleh pemerintah. Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru mencabut sertifikat laik sehat usaha kedai kopi tersebut menyusul kasus makanan yang diduga akibat jamur yang terdapat pada selai roti.

Siapa yang tak terkejut? Kedai kopi Kim Teng adalah kedai kopi legendaris di Pekanbaru. Siapa pun yang berkunjung ke Pekanbaru, belum lengkap bila belum kongkow ngopi bareng di Kim Teng. Pelanggannya lengkap, mulai dari orang-orang penting eksekutif perusahaan, pimpinan lembaga tinggi negara, para jenderal, sampai para menteri kabinet.

Para politisi kawakan, sampai politisi dan pengamat amatiran tak ketinggalan, demikian pula para wartawan, jangan tanya, hampir tiap hari adu ketajaman wawasan dan pengamatan di kedai kopi ini.

Kim Teng tercatat sebagai restoran nomor satu yang paling direkomendasikan oleh warga Pekanbaru. Kedai kopi ini sudah berdiri sejak 1950-an oleh Kim Teng yang sejatinya adalah seorang veteran pejuang keturunan etnis Tionghoa yang terlibat langsung pada masa perang kemerdekaan yaitu pada masa revolusi fisik. Dengan mengambil risiko nyawa, menyamar sebagai pedagang, beberapa kali Kim Teng beroperasi menyeludupkan senjata dari Singapura ke Pekanbaru untuk membantu para pejuang kemerdekaan. Namun Kim Teng tercatat kemudian lebih dikenal sebagai merek kedai kopi ketimbang sebagai seorang pejuang (Nyoto, 2016).

Sejarah memberi catatan panjang tentang kedai kopi. Konon pada abad ke-17 kedai kopi pertama dibuka di Istambul Turki. Kemudian berkembang di segala penjuru dunia. Pengembara Prancis pada abad yang sama, Jean Chardin, menulis kesan tentang budaya kedai kopi di tanah Parsi. Di kedai kopi, tulisnya, orang ramai berbual, karena di situlah tempat berita disebarkan dan tempat mereka yang berminat tentang politik bebas mengkritik kerajaan tapi ragu-ragu, sebab kerajaan tidak menghiraukan apa yang diperkatakan mereka di kedai kopi. Para penyair pula mengambil giliran bercerita dalam bentuk puisi atau prosa.

Penyair Riau Syaukani Al Karim, kelihatannya sependapat dengan Chardin. Dia menyebut, bagi orang Melayu, kedai kopi juga sebagai tempat penyulut kreativitias. Yong Dolah misalnya. Konon dahulu di kedai kopi Hailam atau Hainam yang sekarang di Bengkalis diganti dengan kedai kopi Gunung Baru, adalah tempat tokoh sasra lisan itu memulai aktivitas berceritanya. Dia terkenal di kedai kopi tersebut, dia datang memesan segalas kopi dan mulai berkisah. Orang-orang yang ingin mendengarkan pun datang ke situ, duduk semeja.

Pemikiran-pemikiran cemerlang, menurut Syaukani, sering muncul di kedai kopi. Kedai kopi dan kopinya mengisyaratkan kebebasan berpikir dan bertindak.

Orang-orang abad pertengahan melahirkan konsep-konsep perubahan dunia. Mereka minum kopi di kedai-kedai kopi dan melahirkan ide-ide yang luar bisa di sana. Revolusi Mesir yang digerakkan Saad Bin Zaklul, konon dikabarkan bermula di kedai kopi.

Novelis kondang dari Belitung, Andrea Hirata, banyak menyebut budaya kedai kopi orang Melayu dalam novelnya tetralogi Laskar Pelangi. Menurut Andrea, selalu ada tiga macam budaya besar di kedai-kedai kopi orang Melayu, yaitu pertama main catur berlama-lama, kedua berkomentar kiri-kanan menjelek-jelekkan pemerintah. Bahkan pengamat politik bisa kalah berdebat. Jika orang-orang alumni kedai kopi Melayu ini jadi politisi susah dicari tandingannya. Ketiga, adalah budaya bertaruh.

Ngopi di kedai kopi dalam budaya masyarakat kita kelihatannya sudah mentradisi. Ada beberapa kedai kopi yang pantas disebut legendaris. Di Bandung ada kedai kopi Purnama, sudah ada sejak 1930, di Jalan Alkateri. Di Belitung ada Warung Kopi Ake, di Tanjung Pandan, sudah buka sejak 1921. Di Jakarta juga ada kedai kopi Kopi Es Tak Kie terletak di kawasan Glodok. Di Makassar ada kedai kopi Phoenam, yang sudah ada sejak 1946. Dan bila ke Aceh jangan lewatkan kedai kopi Solong di kawasan Ulee Kareng, Banda Aceh.

Bagi Pekanbaru Kim Teng sebenarnya aset, layaknya induk ayam bertelur emas. Sebagai smart city, kita perlu kedai kopi Kim Teng yang smart juga, ayo bergegas benahi bangkit lagi. Cincailah.***

 REDAKTUR: JARIR AMRUN

T

sebagai simbol penindasan dan representasi dari pendudukan wilayah mereka.

Langkah sepihak oleh Israel ini jelas super-sensitif, apalagi kemudian kompleks masjid tersuci ketiga milik umat Islam itu ditutup dan jamaah tidak lagi leluasa memanfaatkannya sebagai tempat ibadah.

Kuat sekali kesan yang timbul, bahwa Israel dengan pongahnya seakan mengatakan masjid suci dengan sebutan Haram AlSyarif itu berada di bawah kontrol mereka.

Tindakan Israel kali ini memicu reaksi keras, tidak hanya langsung oleh warga Palestina, bahkan seluruh dunia. Tekanan kuat membuat rezim zionis itu pun akhirnya menyerah

dan Kamis lalu mencabut semua penghalang elektronik yang kontroversial tersebut, sehingga komunitas muslim di Baitul Maqdis (Yerusalem) kembali dapat melaksanakan ibadah di kompleks Masjidil Aqsa di bawah tatapan tajam pengamanan serdadu Israel.

Namun pembukaan kembali Masjidil Aqsa itu masih diwarnai kisruh dan kekerasan yang sulit untuk benar-benar padam. Malah, pengamat menilai, krisis Al-Aqsa hari ini adalah intifadah kedua, sebuah wujud reaksi dari ungkapan kekecewaan dan frustrasi atas penolakan hak dasar bagi orang-orang Palestina yang disebabkan oleh pendudukan Israel, ter-

masuk hak untuk bebas mengakses Baitul Maqdis. Rasa frustrasi yang bisa mendidih memicu kekerasan.

Kita khawatir, krisis Al-Aqsa hari ini bisa menjadi salah satu percikan api yang memicu siklus kekerasan yang berbahaya dan berpotensi memperburuk situasi di sana. Lebih 4.000 orang tewas, sebagian besar warga Palestina, ketika intifadah pertama meruyak selama lima tahun sejak Ariel Sharon menginjakkan kakinya di Masjidil Aqsa, situs tersuci ketiga umat Islam pada 28 September 2000. Dengan krisi Al-Aqsa hari ini, akankah muncul intifadah kedua?***

Haruskah Penyelenggara Pemilu Mundur?

AHAPAN seleksi calon anggota Badan Pengawas Pemihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau, telah dimulai sejak 1 Juli 2017 dan akan berakhir 30 Agustus 2017. Setakat ini Timsel sudah masuk tahapan seleksi kelengkapan administrasi, sampai hari Sabtu tanggal 29 Juli 2017 pukul 12.00 WIB setidaknya sudah ada lima puluh satu berkas pelamar yang masuk ke Sekretariat Timsel Bawaslu Provinsi Riau. Dari berkas yang masuk ke Sekretariat Timsel, para pelamar memiliki latarbelakang profesi yang berbeda-beda, namun dari berkas yang sudah diterima oleh Timsel terdapat sejumlah nama yang pada saat pendaftaran masih menduduki jabatan sebagai pimpinan di Bawaslu Provinsi Riau atau incumbent, serta Komisoner KPU kabupaten/kota yang masih aktif.

Salah satu pertanyaan yang diajukan ke Timsel adalah terkait dengan salah satu syarat administrasi yakni surat pernyataan mengundurkan diri dari jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan Badan Usaha Milik Negara/ Badan Usaha Milik Daerah, sebagaimana dimaksud dalam Lampiran 7 persyaratan calon anggota Bawaslu yang telah diumumkan oleh Timsel Bawaslu Provinsi Riau, dalam rangka untuk menjawab pertanyaan yang diajukan kepada Timsel tulisan ini akan membuat konstruksi hukum, serta berusaha memberikan jawaban terhadap pertanyaan yang diajukan ke Timsel terkait dengan apakah penyelenggara pemilu harus mengundurkan diri pada saat mendaftar sebagai calon anggota Bawaslu Provinsi? Alias harus menyertakan surat pernyataan mengundurkan diri sebagaimana dimaksud dalam lampiran 7, karena persoalan tersebut juga berpotensi untuk menimbulkan persoalan hukum di kemudian hari Dan tulisan ini tidak pula bermaksud ditujukan untuk membela kepentingan orang tertentu, tetapi murni diletakkan dalam koridor yuridis, dan bingkai asas imparsialitas.

Berdasarkan ketentuan Pasal 85 UU No15 Tahun 2011 tentang penyelenggara Pemilu dinyatakan secara eksplisit bahwa syarat untuk menjadi calon anggota Bawaslu, Bawaslu provinsi, Panwaslu kabupaten/kota, dan Panwas Kecamatan, serta Pengawas Pemilu Lapangan adalah: a. Warga negara Indonesia; b. Pada saat pendaftaran berusia paling rendah tiga puluh lima tahun untuk calon anggota Bawaslu, berusia paling rendah tiga puluh tahun untuk calon Bawaslu provinsi dan Panwas kabupaten/kota, dan berusia paling rendah dua puluh lima tahun untuk calon anggota Panwaslu Kecamatan dan Pengawas Pemilu Lapangan; c.

Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945; d. Mempunyai integritas, pribadi yang kuat, jujur, dan adil; e. Memiliki kemampuan dan keahlian yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu dan pengawasan Pemilu; f. Berpendidikan paling rendah S-1 untuk calon anggota Bawaslu, Bawaslu provinsi, dan Panwaslu kabupaten/kota dan berpendidikan paling rendah SLTA atau yang sederajat untuk anggota Panwaslu Kecamatan dan Pengawas Pemilu Lapangan; g. Berdomisili di wilayah Republik Indonesia untuk anggota Bawaslu, di wilayah provinsi yang bersangkutan untuk anggota Bawaslu

Mexsasai Indra Nuri Timsel Bawaslu Provinsi Riau 2017-2022 Provinsi, atau di wilayah kabupaten/ kota yang bersangkutan untuk anggota Panwaslu kabupaten/kota yang dibuktikan dengan kartu tanda penduduk; h. Mampu secara jasmani dan rohani. i. Mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik, jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar sebagai calon; j.

Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara lima tahun atau lebih; k. Bersedia bekerja penuh waktu; l.bersedia tidak menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah selama masa keanggotaan apabila terpilih; dan m. Tidak berada dalam satu ikatan perkawinan dengan sesama Penyelenggara Pemilu.

Berdasarkan ketentuan Pasal 85 UU No15/2011 tersebut di atas, salah satu persoalan sebagaimana yang telah diuraikan di atas, adalah ketentuan Pasal 85 huruf I yakni persyaratan “mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik, jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah pada saat mendaftar sebagai calon”; apabila dikonstruksikan secara yuridis ketentuan dalam Pasal 85 UU No 15 tahun 2011 tersebut di atas, pertanyaan yang dapat diajukan adalah apakah jabatan Pimpinan Bawaslu Provinsi dan Komisioner KPU Provinsi dan kabupaten/kota masuk dalam kualifikasi jabatan sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 85 UU No15/2011 (jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah? Masuk dalam kualifikasi jabatan politik jelas tidak, karena jabatan politik menurut penjelasan ketentuan Pasal 85 huruf l UU No 15 Tahun2011 jabatan politik adalah jabatan yang dipilih (elected official) dan jabatan yang ditunjuk (political appointee) antara lain Presiden, Wakil Presiden, Menteri, Duta Besar, Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati, Wali Kota/Wakil Wali Kota, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, Kepala Lembaga/Badan Non-Kementerian dan pengurus partai politik. Begitu juga dengan jabatan di BUMN atau BUMD juga tidak termasuk.

Maka yang berpotensi memunculkan multi-tafsir adalah apakah jabatan pimpinan Bawaslu Provinsi dan Komisioner KPU Provinsi dan Kabupaten/ Kota masuk dalam kategori jabatan di pemerintahan sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 85 huruf I UU No 15 Tahun 2011 tersebut.

Pengertian Pemerintahan Dalam perspektif teoritis pengertian pemerintahan dapat ditilik dari dua perspektif apabila ditilik dalam arti luas, maka pemerintahan bermakna segala kegiatan badan-badan publik yang meliputi kegiatan legislatif, eksekutif dan yudikatif dalam usaha mencapai tujuan negara. Pemerintahan dalam ari

Oleh Karena itu, saya berpandangan bahwa yang dimaksud oleh ketentuan Pasal 85 huruf i sepanjang yang menyangkut frasa “jabatan di pemerintahan” tidak termasuk jabatan pimpinan Bawaslu Provinsi dan Komisioner KPU provinsi serta kabupaten/kota, tetapi yang dimaksud dalam frasa “jabatan di pemerintahan” sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 85 huruf I tersebut adalah makna jabatan pemerintahan dalam pengertian eksekutif dalam arti sempit. sempit adalah segala kegiatan badanbadan publik yang hanya meliputi kekuasaan eksekutif.

Kemudian apabila ditilik dalam arti sempit maka kata pemerintahan bermakna segala urusan yang dilakukan oleh negara dalam menyelenggarakan kesejahteraan rakyatnya dan kepentingan negara sendiri; jadi tidak diartikan sebagai pemerintah yang hanya menjalankan tugas eksekutif saja, melainkan juga meliputi tugas-tugas lainnya temasuk legislatif dan yudikatif. Kemudian selain pengertian secara teoritis tersebut di atas, apabila dilacak pengertian stipulatif (berdasarkan undang-undang) misalnya dalam ketentuan Pasal 1 angka 3 Undang-undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang administrasi pemerintahan yang menyatakan bahwa Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan adalah unsur yang melaksanakan fungsi pemerintahan, baik di lingkungan pemerintah maupun penyelenggara negara lainnya. Oleh karena itu, ketentuan yang paling relevan untuk diacu terkait dengan makna jabatan pemerintahan adalah makna yang diberikan oleh ketentuan Pasal 1 angka 3 UU No 30 Tahun 2014 tersebut, maka pertanyaan yang relevan untuk diajukan adalah apakah jabatan pimpinan Bawaslu Provinsi dan Komisioner KPU provinsi atau kabupaten/kota masuk dalam kategori pengertian badan dan/atau jabatan pemerintahan sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 1 angka 3 UU No 30 Tahun 2014?

Kalau jabatan pimpinan Bawaslu Provinsi dan Komisioner KPU provinsi atau kabupaten/kota diartikan sebagai jabatan dalam lingkungan pemerintahan, maka sebetulnya jabatan pimpinan Bawaslu Provinsi atau Komisoner KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota tidak masuk dalam pengertian pemerintahan sebagaimana asalnya dalam doktrin trias politica atau pemerintahan dalam arti luas dan sempit (eksekutif, legislatif, dan yudikatif ), sebagaimana uraian tersebut di atas.

Oleh Karena itu, yang paling mungkin untuk dihubungkan dengan ketentuan Pasal 1 angka 3 UU No 30 Tahun 2014 itu adalah, jabatan pimpinan Bawaslu Provinsi dan Komisioner KPU provinsi atau kabupaten/kota masuk dalam kualifikasi jabatan penyelenggara negara lainnya sebagaimana dimaksud dalam pengertian Pasal 1 angka 3 UU No 30 tahun 2014. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, perlu diingat ket-

entuan yang mengatur tentang KPU dan Bawaslu diatur dalam ketentuan UU yang bersifat khusus yakni dalam UU No 15 tahun 2011 tentang penyelenggara pemilu, di mana dalam beberapa Pasal dalam ketentuan umum UU No 15 Tahun 2011, secara eksplisit menyatakan bahwa KPU, (KPU termasuk Provinsi dan Kabupaten/Kota) Bawaslu (termasuk Bawaslu Provinsi) dinyatakan secara eksplisit merupakan lembaga negara yang menyelengarakan pemilu, oleh karena itu, jika yang dimaksud dalam ketentuan Pasal 85 huruf l UU No 15 tahun 2011 tersebut, makna jabatan pemerintahan termasuk jabatan pimpinan Bawaslu Provinsi dan Komisioner KPU provinsi dan kabupaten/kota, yang dalam konstruksi hukum UU No 15 tahun 2011 masuk dalam organ/ lembaga negara yang melaksanakan fungsi penyelenggaraan pemilu, maka pembentuk UU akan menyebutkan secara ekplisit jabatan pada organ/ lembaga penyelenggara pemilu, Karena KPU dan Bawaslu diatur dalam UU khusus, maka berlaku asas lex specialis derogate lex generalis.

Oleh karena itu, saya berpendangan bahwa yang dimaksud oleh ketentuan Pasal 85 huruf i sepanjang yang menyangkut frasa “jabatan di pemerintahan” tidak termasuk jabatan pimpinan Bawaslu Provinsi dan Komisioner KPU provinsi serta kabupaten/kota, tetapi yang dimaksud dalam frasa “jabatan di pemerintahan” sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 85 huruf I tersebut adalah makna jabatan pemerintahan dalam pengertian eksekutif dalam arti sempit. Jikapun sekiranya ada pihak-pihak yang menafsirkan bahwa “jabatan di pemerintahan” tersebut termasuk jabatan Pimpinan Bawaslu, maka untuk case Riau, juga akan memunculkan problem administratif, karena dalam waktu bersamaan Bawaslu Riau, sedang melaksanakan seleksi untuk Panwas kabupaten/kota, sehingga menyebabkan jabatan di Bawaslu Riau akan menjadi kosong dan periodesasi jabatan pimpinan Bawaslu Riau dan KPU provinsi dan kabupaten/kota tidak penuh satu periodesasi (lima tahun), jika mereka yang mendaftar sebagai calon anggota Bawaslu Provinsi Riau untuk periode 2017-2022 diwajibkan mundur, maka konstruksi berpikir yang demikian juga berpotensi untuk melanggar hak konstitusional warga negara, dan berpotensi juga untuk memunculkan problem yuridis. Semoga tidak.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata.

Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon.

Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA

Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

PRO BISNIS

5

Subsidi Listrik Tak Ditambah

Pekanbaru, Pertama Kali Tuan Rumah Blackauto Battle 2017

PEMERINTAH dan DPR batal menambah subsidi listrik hingga Rp7 triliun dalam APBN Perubahan 2017. Awalnya, penambahan tersebut diusulkan agar tarif listrik tidak naik sepanjang tahun ini.

Dalam RAPBNP 2017 yang disepakati parlemen, subsidi listrik tidak bergeser jauh dari angka Rp54 triliun. Secara total, subsidi energi naik dari Rp77,3 triliun menjadi Rp89,9 triliun. Namun, penambahan hanya dilakukan pada subsidi BBM dan elpiji 3 kilogram.

Menurut Dirjen Anggaran Kemenkeu Askolani, meski anggaran yang disepakati tidak sesuai dengan diajukan, pemerintah tetap berkomitmen tidak menaikkan harga BBM dan elpiji, serta tarif listrik. ’’Misalnya, yang (golongan listrik berkapasitas, red) 450 volt ampere (VA) tetap dikasih (subsidi) dan yang 900 VA dinilai miskin dikasih dengan penambahan 2,4 juta pelanggan,’’ tuturnya.

Meski begitu, menurut Askolani, tidak tertutup kemungkinan ada tambahan dana subsidi dalam realisasi ke depan.

Sebab, kecukupan subsidi energi juga sangat dipengaruhi beberapa parameter seperti pergerakan harga minyak dunia sampai kurs rupiah. Saat ini pemerintah memang melihat harga minyak dunia masih berada pada posisi yang rendah, yakni kurang dari 48 dolar AS per barel. Karena itu, harga minyak Indonesia (Indonesian crude price/ICP) pun ditetapkan 48 dolar AS per barel dalam APBNP 2017. ’’Tapi, harga minyak itu kan fluktuatif,’’ tegasnya.

Karena itu, lanjut Askolani, jika nanti terjadi kenaikan harga minyak di atas ICP yang sudah ditentukan, subsidi energi berisiko membengkak. Penambahan subsidi itu bisa dibebankan kepada masyarakat melalui kenaikan harga.

Namun, jika ditanggung pemerintah, untuk sementara hal tersebut diserahkan ke PT Pertamina dalam bentuk utang.

Sementara itu, keputusan pemerintah untuk tidak menambah subsidi listrik berisiko memberikan dampak negatif bagi PLN. Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro menyatakan, bahwa kinerja PLN diprediksi terkoreksi. ’’Nanti dampaknya ke korporasinya. Jadi, kalau TDL (tarif dasar listrik, red) tidak disesuaikan, selisihnya yang membayar ya PLN,’’ ujarnya kepada JPG, Ahad (30/7).

Komaidi menjelaskan, janji pemerintah untuk tidak menaikkan tarif listrik hingga akhir tahun sejatinya merupakan kebijakan yang dilematis. Sebab, jika pemerintah memutuskan untuk tidak menaikkan subsidi listrik, semestinya kinerja keuangan PLN telah dapat mengantisipasinya. ’’Di satu sisi, janji untuk tidak menaikkan (tarif listrik, red), tapi di sisi lain enggak ada anggaran yang disiapkan.

Kan enggak matching. Lalu, kalau tarif naik, siapa yang menanggung?’’ katanya.(ken/dee/c14/sof/kom)

PEKANBARU (RP)- Gemerlap malam itu diwarnai dengan mobil-mobil yang bentuknya sudah dimodifikasi. Masyarakat Pekanbaru pun penasaran dengan mendatangi stand-stand mobil yang dipamerkan. Tidak ketinggalan pula wanita-wanita sexy dancer yang berada disamping mobil membuat event semakin menantang. Ditambah dengan lantunan music remix yang dimainkan sang Disc Jockey (DJ) membuat semakin meriah event yang di selenggarakan di halaman Bandar Seni Raja Ali Haji, Jalan Jendral Sudirman, Pekanbaru.

BlackXperience.com merupakan penyelenggara dalam event Blackauto Battle 2017 ini, iven tahunan ini merupakan musin tahun 2017 yang diselenggarakan di Pekanbaru.

Iven ini bertemakan Blackauto Battle 2017 dan untuk pertama kalinya diselenggrakan di Kota Bertuah. Itu diyakini salah satu pihak penyelenggara event Boy Prabowo, menurutnya iven yang sudah dilaksanakan semenjak 2015 lalu, baru kali ini mereka selenggarakan di Pekanbaru.

“Iven ini memang tiap tahunnya selalu berpindah kota, alasan kenapa Pekanbaru terpilih menjadi tuan rumah untuk Sumatera, karena kota ini saya lihat sedang lagi hits-nya modifikasi mobil,” jelasnya pada Riau Pos, Sabtu (29/7).

Selanjutnya kata Boy, para peserta yang mengikuti Blackauto Battle 2017 sangat antusias sekali. Terlihat dari ratusan peserta yang mengikuti iven tersebut.

Mobil yang mengikuti lomba tersebut hadir menurut 74 kategori yang dipertandingkan.

Yang diantaranya. Touchdown,

Laporan JPG, Jakarta

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

MOBIL MODIFIKASI: Salah satu peserta mobil modifikasi di Blackauto Battle 2017 yang berlangsung di Bandar Seni Raja Ali Haji, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Sabtu (29/7/2017).

Mr Big, Slam Standce, Maxi Stance, Asin Sleeker, European Sleeker, The Perfectionist , Doo Or Die, The Led Leather Loco, Kevlar Freak, Choromaddict, Best Paint, Best Airbrush, Best Cutting Sticker, Best Wrapper, Motorized Freak, Subrenalin, Speakermatic, Bloc buster, Monitor Maniac, Inspektor Gadget, Carsmetic Cabin, Best Modified Alto Style, Best Modified Old Timer Style, Best Modifed RetroStyle, Best Modifed Vip Style, Cool Car And Hotties, Best Car Club, Best Elegant Engine, Best Elegant Undercarriage, Best Elegant Interior,

Best Elegant Audio Design, Best Elegant Exterior, Best Elegant, Best Racing Engine, Best Racing Undercarriage, Best Racing Interior, Best Racin Exterior, Best Racing, Best Street Racing engine, Best Street Racing Uner Carriage, Best Street Racing Interior, Best Street Racing Audio Design, Best Street Racing Exterior, Best Street Racing, Best Extrime Racing, Best Extrime Undeercarriage, Best Extrime Interior, Best Extrime Auto Design, Best Extrime Exterior, Best extrime Creation, Best Extrime, Best Modified City Car, Best Modified Compact Car, Best

Modified Hatchback, Best Modified JIP, Best Modified MPV, Best Modified Pickup, Best Modified Saloon, Best Modified Sedan, Best Modified Sport Car, Best Modified SUV, Best American Origin Modified Car, Best Asian Modified Car, Best Indonesian Origin Modified Car, King Of Black, 2nd Runner Up Blackauto Modify, 1st Runner Up Auto Black Auto Modify, The Camp.

Iven itu hanya berlangsung selama satu hari, opening sendiri sudah mulai sejak pukul 10.00 WIB dan hasil perlombaan diumumkan pada pukul 22.00 WIB.

Salah satu pemenang asal kota Padang Muhammad Fadhil (22) dari club Platinum mengungkapkan, acara tersebut sudah diikutinya dua kali yang tahun sebelumnya dilaksanakan di Tangerang. Fadhil memenangkan salah satu kategori yang diperlombakan yakni King Of Black dengan mobil Honda Freed 2011. Dikatakannya kompetisi sangat menarik karena banyak saingan. ”Lombanya menarik karena banyak yang bagus-bagus. Ada terus iven besar seperti ini lagi,” harapnya.(cr1)

Toyota Ajak Customer Touring ke Ulo Kasok

HENNY ELYATI/RIAU POS

KONFERENSI PERS: Regional Manager Wilayah Barat PT Agung Toyota Himawan Wahyu Wardhana (empat kanan), Asisten Regional Manager Mahmud Fauzi (tiga kanan), Manager Vehicle Agung Toyota Ihsan, Toyota Astra Motor Area Manager Sumatera Reza Atmaja (tengah) saat konferensi pers di Agung Toyota SM Amin, Sabtu (29/7/2017).

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

PEKANBARU (RP) - Puncak Avanzanation yang digelar sejak 22 Juli lalu berakhir dengan mengajak customer dan komunitas touring ke objek wisata Ulo Kasok, Kabupaten Kampar, Sabtu (29/7).

Sebelum bergerak ke Ulo Kasok, customer dan komunitas diajak mengunjungi tempat-tempat budaya di Pekanbaru. Lebih dari 70 unit mobil Avanza ikut serta dalam touring ini.

Dalam keterangan persnya Regional Manager wilayah Barat PT Agung Toyota, Himawan Wahyu Wardhana mengatakan, kegiatan dilaksanakan sebagai apresiasi kepada pelanggan yang memberikan pilihan kendaraan kepada Avanza.

Juga untuk turut berpartisipasi mendukung pemerintah memperkenalkan pariwisata dan budaya lokal Riau.

Pada kesempatan itu,

Himawan didampingi Asisten Regional Manager Mahmud Fauzi, Manager Vehicle Agung Toyota Ihsan, Toyota Astra Motor Area Manager Sumatera Reza Atmaja, dan tiga ketua chapter Riau komunitas Avanza masing masing Doni dari Toyota Avanza Club Indonesia, Deon dari Avanza Xenia Club Indonesia dan Andi dari Veloz Community.

“Kami juga menyerahkan bantuan peralatan pen-

dukung pariwisata ke tempat wisata di Senapelan Pekanbaru dan Ulu Kasok Kampar,” kata Himawan.

Disebutkan Himawan, sebelum touring, Avanzanation diisi dengan berbagai kegiatan seperti showroom event yang memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada pelanggan dalam memperoleh mobil Avanza. Salah satunya melalui tukar mobil lama ke mobil baru. Kegiatan lainnya

cuci gratis di empat tempat yaitu Harapan Raya, Jalan Paus, Jalan Soekarno Hatta dan di SM Amin.

Untuk tukar mobil lama ke mobil baru, Mahmud Fauzi menjelaskan, saat pelaksanaan cuci gratis diikuti 200 mobil. “Sebanyak 50 unit berminat menukar mobilnya dan sedang diproses. Sampai saat ini sudah ada yang melakukan pemesanan kendaraan bar u,” kata Fauzi.(hen)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Penjualan Suzuki Meningkat 134 Persen Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru HUMAS BRK FOR RIAU POS

KERJA SAMA CO-BRANDING: Dirut BRK Dr Irvandi Gustari (tiga kanan) dan Ketua Umum IKA Unand Dr Asman Abnur SE MSi (dua kiri) menandatangani perjanjian kerja sama co-branding disaksikan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman (dua kanan), Ketua DPD IKA Unand Dr Sunaryo (kiri), dan Rektor Unand Prof Tafdil Husni di Menara Dang Merdu BRK, Pekanbaru, Sabtu (29/7/2017).

IKA Unand Percayakan Co-Branding dengan BRK PEKANBARU (RP) - Direktur Utama Bank Riau Kepri (BRK) Dr Irvandi Gustari dan Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Andalas (Unand) Dr Asman Abnur SE MSi yang juga merupakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) menandatangani perjanjian kerjasama co-branding kartu anggota IKA Unand.

Kartu tersebut selain berfungsi sebagai tanda anggota IKA Unand di seluruh Indonesia juga sebagai ATM Bank Riau Kepri dan bisa digunakan untuk transaksi perbankan.

Kegiatan tersebut dilakukan di sela-sela Reuni Akbar dan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Alumni Unand 2017 di ballroom Menara Dang Merdu BRK, Sabtu (29/7).

Turut hadir Gubernur Riau Arsy-

adjuliandi Rachman, Ketua DPRD Provinsi Riau Hj Septina Primawati, Kapolda Riau Irjen Zulkarnain, Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Inf Abdul Karim, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IKA Unand Riau Dr Sunaryo yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Rektor Unand Prof Tafdil Husni SE MBA PhD, Asisten II Pemrov Riau Masperi, Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi SH MCI. Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Bank Riau Kepri Eka Afriadi yang juga merupakan pengurus IKA Unand dan para dekan seluruh fakultas Unand serta semua DPD IKA Unand seluruh Indonesia.

Acara berjalan dengan kegiatan makan bersama dan ramah tamah alumni yang datang dari berbagai angkatan dari seluruh Indonesia.

Selain itu seluruh undangan yang

hadir juga dipersembahkan tarian dan nyanyian yang berasal dari Sumatera Barat.

Dr Sunaryo dalam sambutannya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BRK yang telah bersedia menfasilitasi dan mendukung penuh acara akbar ini.

Ia menerangkan, IKA Unand Wilayah Riau juga akan turut membantu pemerintah provinsi dalam rangka mengembangkan pembangunan Riau, sehingga menjadi sebuah provinsi yang semakin bertambah baik. Selain itu, ia pun menghimbau bagi para IKA Unand yang ada di seluruh wilayah, untuk memberikan kontribusi dalam membesarkan Unand sebagai universitas yang terkemuka.

Pada Kesempatan yang sama Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengungkapkan, ke-

hadiran IKA Unand di Riau sangat membantu pemerintah dalam hal pengembangan Provinsi Riau.

Ia menilai IKA Unand telah memberikan kontribusi dalam pembangunan Riau, di masa ini dan di masa yang akan datang.

Andi sapaan akrab Gubernur Riau juga sempat mempresentasikan perkembangan proses pembangunan jalan tol Pekanbaru– Dumai.

Dirut BRK Irvandi Gustari mengatakan, adalah suatu kebanggaan tersediri, dipercayanya BRK oleh IKA Unand seluruh Indonesia untuk mengikat kerja sama dalam bentuk Co Branding.

Dengan demikian jumlah alumni Unand yang berjumlah 120.000 orang tersebar di seluruh provinsimendapatkan kartu anggota sebagai anggota IKA Unand berbentuk kartu ATM BRK.(kom)

PASAR otomotif di Provinsi Riau pada semeseter pertama mulai membaik. Seperti PT Suzuki Buana Trada (SBT) selaku dealer mobil Suzuki mencatat torehan angka penjualan di semester pertama mencapai 134 persen dibandingkan tahun lalu.

Unit paling diminati konsumen di semester pertama yakni pick up dan MPV seperti Ertiga dan Ignis.

Di mana mereka mampu menjual mobil keluarga dengan rata-rata penjualan 50 unit per bulan.

Informasi tersebut diungkapkan Kepala Wilayah SBT Riau Agustan, Ahad (30/7). Ia juga menyebutkan, produk-produk baru yang diluncurkan Suzuki juga mendapatkan respon positif di pasar otomotif di Riau.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada para konsumen karena kinerja positif yang dibukukan sepanjang semester I 2017 ini tentu tidak terlepas dari dukungan konsumen,” ujar Agustan.

Ia juga mengatakan, kinerja yang positif ini berkat segmen pikap mencapai 60 persen dan MPV yang

berkontribusi lebih dari 40 dari total penjualan wholesales Suzuki sepanjang semester I. “Di mana segmen ini mencatatkan pikap lebih dari 100 unit dan MPV 50 unit,” ujarnya.

Segmen MPV Suzuki hadir dengan model terlengkap yang memberikan pilihan beragam bagi pelanggan, mulai dari Ignis, Ertiga dan Wagon.

Di semester II-2017, kondisi pasar otomotif di Riau diharapkan akan lebih kondusif sehingga hal ini dapat mendorong angka penjualan pasar otomotif baik di Riau maupun secara nasional termasuk Suzuki.

Khusus bagi Suzuki, strategi untuk mempertahankan pertumbuhan dan pelayanan kepada konsumen yang lebih baik. Apalagi dengan produk yang ditawarkan dengan fitur yang canggih serta harga kompetitif akan segera diluncurkan.

“Dengan strategi tersebut, kami berharap dapat terus memberikan sesuatu yang melebihi ekspektasi pelanggan, sehingga pada akhirnya dapat mendorong pertumbuhan penjualan. Selain meningkatkan pertumbuhan kami juga akan membuka cabang outlet di Jalan Sudirman serta memperkuat leasing Suzuki Finance,” imbuhnya. (kom)

Free Kopi hingga 3 Agustus PEKANBARU (RP) - Warung Koffie Batavia, sebelumnya adalah Koffie Warung Tinggi ini hadir di Kota Pekanbaru dan menggelar grand opening, Jumat (28/7).

Kafe yang betlokasi di lantai dasar Mal Pekanbaru (MP) ini terkenal dengan kopi peranakannya memutuskan mengganti nama yang lebih mudah diingat.

Warung Koffie Batavia sengaja memakai nama Batavia agar identik dengan Jakarta. Sementara nama Koffie agar masyarakat tidak melupakan peran penting Kota Batavia sebagai pusat perdagangan terbesar pada era kolonial Belanda.

Aditya salah satu Founder Warung Koffie Batavia yang didampingi Riko selaku Manager Operasional menjelaskan, betapa pentingnya Jakarta ini.

“Batavia dulu untuk perdagangan kopi dan penanaman kopi di seluruh dunia pada saat itu. Karena secara sejarah, Batavia memiliki peranan penting dan terjadi pada zaman Belanda,” katanya.

Saat R i au Pos datang dan menikmati kopi di pusat perbelanjaan Mal Pekanbaru dekorasinya dibuat kental akan nuansa kolonial Batavia.

Di area kafe kopi-nya, tertulis

Penyerahan secara simbolis bantuan sarana tempat pariwisata untuk objek wisata di Senapelan, Pekanbaru.

slogannya De Brenderij Van Kwaliteitskoffie yang artinya pembuat kopi berkualitas. Ornamen kafe juga diperhatikan secara detail untuk menambah nuansa kolonial.

Internal manajemen kafe para barista juga berbeda dengan manajemen dapur. Ini penting untuk menjaga kualitas makanan dan minuman.

Sejak berganti nama, Warung Koffie Batavia juga memperluas konsep. Yang tadinya hanya kafe sekarang menjadi kafe dan restoran.Kafe ini siap menyajikan menu makanan berat untuk makan siang dan makan malam.

Menu favorit untuk makanan berat adalah nasi goreng kambing, nasi kuning, dan lontong cap gomeh. “Kalau nongkrong tamu pasti pesan kopi,” ujar Aditya Kafe ini menambah menu andalannya yaitu es kopi Peranakan.

Minuman dingin ini adalah campuran kopi dan susu. Bedanya dengan kopi Peranakan, minuman ini hanya ditambah es. Walau dengan es, cita rasa pekat dan pahit khas kopinya tetap terasa kuat. Kepekatannya juga tak begitu saja mencair di lidah.Adalagi camilan teman minum kopi adalah martabak es krim.(tya)

DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS

POTONG TUMPENG: Owner Warung Koffie Batavia Pekanbaru Aditya (kanan) memotong tumpeng saat opening cabang kesembilan di Mal Pekanbaru, Jumat (28/7/2017).

Regional Manager Agung Toyota melakukan pelepasan rombongan touring Avanzanation.

Keceriaan di Touring Avanzanation

Penyerahan bantuan sarana tempat pariwisata kepada pengelola objek wisata Ulu Kasok, Kampar.

PEKANBARU (RP) – Sebagai apresiasi kepada pelanggan atas kesetiaannya kepada Toyota Avanza, untuk kali ketiga melaksanakan kegiatan Avanzanation. Puncak kegiatan Avanzanation, para pelanggan yang tergabung di komunitas Avanza seperti TACI, AVOID, MAXI, Velozity, AXIC dan Toyota Avanza Modifikasi diajak bersama-sama touring ke tempat wisata di Pekanbaru dan Kampar, Sabtu (29/7).

Rute dimulai dari kantor cabang Harapan Raya menuju tempat wisata di Kampung Bandar Senapelan.

Kemudian istirahat sejenak di kantor cabang Jalan SM Amin dan melanjutkan touring ke tempat wisata yang saat ini sedang terkenal dan disebut-sebut sebagai Raja Ampat Riau, Ulu Kasok Kampar.

Rombongan dilepas oleh manajemen yang terdiri dari Regional Manager Agung Toyota Wilayah Barat, Himawan Wahyu Wardhana, Deputi Regional

Manajemen Agung Toyota foto bersama dengan peserta touring di Ulu Kasok, Kampar.

Manajemen Agung Toyota dan ketua komunitas pengguna Avanza menyampaikan keterangan pers sebelum keberangkatan ke Kampar.

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

Manager Mahmud Fauzi, Area Manager Sumatera Toyota Astra Motor Manager Reza Atmaja dan para branch manager yang hadir.

“Kami memberikan apresiasi kepada pelanggan Avanza, yang telah setia dan turut menyukseskan kegiatan Avanzanation yang kami gelar sejak 22 Juli lalu,” kata Himawan. Saat keberangkatan dari Jalan SM Amin, puluhan mobil

Avanza langsung mengambil rute menuju Ulu Kasok dengan wajah ceria. Bagi pelanggan, seperti yang dituturkan para ketua komunitas, Avanza merupakan kendaraan yang tangguh bukan saja cocok dipakai di dalam kota, tetapi juga di luar kota.

“Hari ini (Sabtu, red) kami kembali menjajal kehebatan Avanza dengan mengadakan

touring ke Kampar,” kata Andi dari Veloz Community Chapter Riau.

Sekitar 1 jam 15 menit kemudian, rombongan tiba di lokasi kegiatan. Panas terik matahari menambah tantangan para keluarga pengguna setia Avanza menapaki tingginya dakian jalanan menuju puncak lokasi pandang Ulu Kasok. (adv/fas)

Usai makan, sebelum kembali ke Pekanbaru, rombongan melakukan foto bersama.

Peserta menikmati makan siang bersama.  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

NASIONAL

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Ekonomi Menunggu Obat Ayam Stres Sambungan dari hal. 1 Jabatan Denni saat ini ada­ lah deputi di Kantor Staf Presid­ en. Yang membidangi ekonomi.

Karena itu, dia bisa lebih inde­ penden dalam melihat situasi riil ekonomi kita. Bahkan, dia bisa bersikap kritis. Agar input ke Bapak Presiden bisa lebih objektif. Dalam menilai kebi­ jakan ekononi maupun pelak­ sanaan kebijakan di lapangan.

Banyak yang kami bahas malam itu. Sambil menikma­ ti semur lidah bikinan istri saya. Dr Denni menjelaskan keberadaan dana Rp70 tri­ liun yang bisa menggerak­ kan ekonomi di bawah. Yakni,

dana desa, kesehatan, dan pendidikan. Dananya ada. Be­ gitu diserap pasti langsung dibelanjakan.

Saya mengemukakan adanya fenomena ayam stres. Yang terjadi di mana-mana saat ini.

Padahal, ayam tersebut ayam petelur. Karena stres, ayamnya bisa-bisa tidak mampu lagi bertelur. Ayam yang saya mak­ sud adalah pengusaha. Sektor swasta. Mengapa para pengu­ saha, eh ayam petelur itu, stres?

Itu karena banyaknya kejadi­ an yang ”anti-ekonomi”. Pengu­ saha tidak tenang. Kalau harga daging naik, peternak besar di­ ancam-ancam. Rumah potong hewan dirazia. Saat harga beras

naik, pedagang beras dira­ zia. Diancam-ancam. Dengan tuduhan yang anti-ekonomi.

Dicari-cari. Lalu, muncul berita sekitar pelaporan penggunaan kartu kredit. Disusul lagi berita tentang pelaporan saldo di atas Rp200 juta. Yang kemudian diralat menjadi di atas Rp1 mil­ iar. Ada pula heboh PPN tebu rakyat. Dan seterusnya.

Ayam-ayam petelur seperti terkaget-kaget oleh suara darder-dor mercon. Atau granat.

Atau bom. Memang suara itu sebenarnya tidak mematikan ayam. Tapi takut bertelur. Pa­ dahal, sejak lama kita sepa­ kat bahwa peran swasta lebih dominan untuk membangun

ekonomi negara. Peran negara, sebanyak apa pun uangnya, tidak akan bisa mencapai 30 persen. Apalagi kalau keuangan negara juga lagi seret.

Jumat sebelumnya saya makan pagi dengan sejum­ lah banker. Secara kebetulan.

Di STIE Perbanas Surabaya.

Setelah saya memimpin senam masal ”Dahlan Style” di situ.

Mereka membenarkan adanya fenomena ayam stres tersebut.

Bahkan, kata salah seorang banker itu, pembayaran lewat cheque menurun tajam. Ada ketakutan melakukan transaksi nontunai.

Kalau sampai ayam petelur kita terus stres, bagaimana kita bisa mengharapkan telur emasnya? Berupa proyek-

7

proyek baru? Lapangan kerja baru? Bahkan pajak-pajaknya?

Bisakah kita berharap kenaikan pendapatan pajak kalau ayam­ nya tidak bisa bertelur?

Dr Denni mendengarkan dengan baik. Lalu, ganti saya yang menjadi pendengar. Tentu tidak semuanya bisa saya share di sini. Analisisnya tajam. Kritis.

Dan cerdas. Antara otak dan bibirnya seperti ada bluetooth kapasitas besar. Kecepatan berpikirnya dan kecepatan bic­ aranya seperti kecepatan kilat dan petir. Dr Denni memang mengkhawatirkan kalau sam­ pai terjadi pemusatan sumber ekonomi pada negara. Dengan uraian yang gamblang dasar teorinya. Dengan bahaya-ba­ haya dampaknya. Dalam pem­

bicaraan sekitar dua jam itu, saya merasa seperti mengikuti kuliah ekonomi dua semester.

Tanpa ada mercon-mercon baru pun, ayam-ayam stres tersebut perlu waktu lama un­ tuk menenangkan diri. Sebe­ lum kembali mampu bertelur.

Apalagi kalau mercon-mercon baru ternyata masih akan ter­ us meledak. Jangan-jangan bukan hanya mercon. Bahkan jangan-jangan granat. Meng­ ingat tahun depan sepertinya ekonomi masih akan jadi anak tiri.

Apa boleh buat. Sementara ayam-ayamnya masih stres, be­ rapa pun uangnya, dana negara harus kita tunggu. Apalagi kalau dana haji yang Rp 90 triliun itu jadi dipakai negara. Untuk

mempercepat infrastruktur.

Rasanya akan lumayan.

Lumayan?

Entahlah. Kalau dana itu jadi dipakai untuk membiayai in­ frastruktur, yang bisa bernasib lumayan adalah BUMN. Art­ inya kembali ke sektor negara lagi. Swasta boleh tetap gigit jari.

Untungnya, Anda tidak akan gigit jari sendirian. Dana haji tersebut selama ini disimpan di bank. Berarti telah memperkuat permodalan bank. Kalau sam­ pai dana haji Rp90 triliun itu ditarik dari bank, berarti ke­ mampuan bank menyalurkan kredit juga menurun.

Kita rupanya lagi memer­ lukan obat penenang. Yang diciptakan khusus untuk me­ nenangkan ayam stres.***

Kegiatan Tak Tepat Sasaran, Sambungan dari hal. 1

MHD AKHWAN/RIAU POS

BERPELUKAN: Jamaah calon haji (JCH) Pekanbaru berpelukan dengan keluarganya saat akan berangkat ke Bandara Sultan Syarif Kasim II dari Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau, Pekanbaru, Ahad (30/7/2017).

Malam Ini, JCH Riau Terbang ke Madinah Sambungan dari hal. 1 di asrama haji . Sisanya menyusul pagi ini dengan dua kali pener­ bangan dari Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II. Adapun 17 JCH yang terbang kemarin adalah asal Pekanbaru.

Mereka dilepas sanak keluarga di Masjid Raya An-Nur Pekanbaru sekitar pukul 09.00 WIB. Ke­ berangkatan ini sebagai langkah menghindari keterlambatan wak­ tu kedatangan jamaah di Batam.

“Besok (hari ini, red) harusnya tiga kali penerbangan. Namun karena khawatir keberangkatan ketiga tak terkejar dengan pele­ pasan di Batam, maka 17 JCH ini didahulukan berangkat,” ungkap Kepala Kanwil Kemenag Riau H Ahmad Supardi, kemarin.

Disinggung mengenai keperl­ uan biaya yang ditimbulkan atas keberangkatan 17 JCH ini diakui Ahmad Supardi ada tambahan.

“Untuk biaya makan ada tamba­ han. JCH-nya disesuaikan dengan acak dan melihat mereka yang

berkenan,” tambahnya.

Di sisi lain, isak tangis mewar­ nai keberangkat 17 JCH Pekan­ baru kemarin. Pelukan erat serta foto bersama diabadikan untuk momen perpisahan sementara ini. Sebelum diberangkatkan, 17 JCH diberikan pengarahan di aula Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau.

“Ini hari pertama pemberang­ katan. JCH akan diberangkatkan melalui Bandara SSK II menuju Bandara Internasional Hang Nadim Batam,” kata Kasi Haji Defizon, Ahad (30/7).

Sementara pelepasan 428 JCH Pekanbaru ke Batam hari ini dilakukan Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Ayat Cahy­ adi di tempat yang sama. Sedan­ gkan untuk pelepasan dari Batam akan dipimpin Wali Kota (Wako) Firdaus MT. ”Besok (hari ini, red) pem­ berangkatan haji di Masjid AnNur pukul 8.00 WIB. Kloter I Riau, kan Pekanbaru,” ujar Kabag Kesra Pekanbaru H Idrus, Ahad (30/7).

Dikatakan Idrus, hari ini Wako ikut bersama rombongan dari Masjid An-Nur menuju Batam.

Setelah sampai di Batam barulah dilakukan pelepasan oleh Wako.

“Di Batam, Pak Wali didampin­ gi Sekda dan beberapa pejabat,” tambahnya.

Ia berharap keberangkatan musim haji 2017 ini berjalan dengan baik. Sehingga para JCH menunaikan haji dengan lancar dan dapat menerapkan nilai serta pengalaman yang didapat setelah melaksanakan perjala­ nan haji.

Persiapan Sudah Matang Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Riau H Erizon Effendi mengatakan, persiapan secara keseluruhan sudah matang. Se­ gala administrasi sudah tuntas dan tinggal menunggu waktu keberangkatan sesuai jadwal. Ber­ dasarkan informasi yang dirang­ kum pihaknya dari Tanah Suci, seluruh persiapan menyambut JCH Indonesia dan Riau khusus­

nya sudah berjalan baik.

“Suhu di sini (Madinah, red) sekarang pada kisaran 38 derjat celcius. Kami baru saja mengecek dan meninjau maktab-maktab (penginapan, red) yang akan ditempati jamaah nanti,” kata Erizon melalui pesan elektronik Whatsapp kemarin.

Penerbangan Haji lewat Soetta Tidak Telat Sejak peristiwa mengelupasnya landasan Bandara Halim Perda­ nakusuma saat penerbangan kloter pertama Embarkasi Jakarta, Jumat lalu (28/7), penerbangan haji dialihkan ke Bandara Soeka­ rno Hatta (Soetta). Padahal traffic penerbangan di bandara tersebut cukup padat.

Perpindahan dari Bandara Halim ke Bandara Soetta sempat menimbulkan keraguan. Namun menurut evaluasi Dirjen Per­ hubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso, sam­ pai sejauh ini tidak ada masalah. ”Kami mengapresiasi karena ontime performance penerbangan

haji terjaga 100 persen,” tutur Agus.

Sekretaris perusahaan AirNav Indoensia Didiet KS Radityo men­ jelaskan, setiap harinya akan ada empat penerbangan Saudi Arabi­ an Airlines dan dua penerbangan Garuda Indonesia.

Semuanya menggunakan pe­ sawat jenis boeing 777 (B777).

Menurut perhitungan AirNav, dalam setiap jam penerbangan di Bandara Soetta akan menerban­ gankan 80 persen pesawat reguler dan satu penerbangan ireguler.

Dengan rumus tersebut, masih ada slot penerbangan ireguler.

Didiet menuturkan dengan adanya penambahan penerban­ gan untuk haji, pihaknya akan mengoptimalkan slot penerba­ ngan ireguler. ”Ke depan kalau cara ini tidak cukup, (penerbangan haji, red) akan kami masukkan ke dalam penerbangan reguler dan meng­ geser penerbangan lain,” ucap­ nya.(egp/nda/man/lyn/jpg)

tepat sasaran,” ujarAsman saat menghadiri Reuni Akbar Silaturrahim Nasional (Silatnas) Ikatan Alumni Universitas Andalas (Unand), Sabtu malam (29/7). Atas persoalan ini, ujar Asman, ke depan tidak boleh lagi ada hasil akuntabilitas ki­ nerja pemerintahan bernilai C. Seluruh Indonesia ditargetkan tahun ini 50 persen berubah mendapatkan nilai B. “Saya sudah menghitung besarnya kerugian atas apa yang dilakukan mereka. Potensi kerugian hampir Rp400 triliun, karena kegiatan pemerintah yang tidak tepat sasaran,” tam­ bahnya.

Metodenya sekarang, ungkap Asman, setiap unit kerja ha­ rus ada beban kerja. Sehingga apa yang mau dihasilkan oleh unit itu, ada beban kerja individu. Dengan demikian kalau sudah punya target pasti ada kerjanya. Termasuk menjalankan program e-goverment, e-performance, e-bugeting, dan program lainnya yang transparan dan tepat sasaran.

Lebih lanjut, diungkapkan Menpan RB, Riau akan men­ jadi salah satu provinsi role model dalam penerapan sistem pemerintahan berbasis akuntabilitas kinerja. Ini setelah Riau berhasil meraih nilai BB hasil evaluasi kinerja ASN 2017. Indikasinya, infrastruktur di Riau terus berkembang dan paradigma tata kelola pemerintahan telah melalui manajemen kinerja dalam pemerintahan. “Kami akan membuat sistem tersebut baik di pemerintah pusat dan seluruh Indonesia. Alat kerjanya akuntabilitas kerja. Riau akan jadi role model menerapkan sistem tersebut. Penila­ ian Riau cukup bagus, ada peningkatan di mana biasanya mendapat nilai C sekarang sudah BB,” papar politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Dikatakan Asman, akuntabilitas kinerja adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggu­ ngjawabkan keberhasilan, kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepen­ tingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur.

Dengan sasaran atau target kinerja yang telah ditetapkan melalui laporan kinerja instansi pemerintah yang disusun secara periodik. Manajerial menjadi ciri khas untuk model aparatur di pemerintahan. Penilaian kinerja sekarang tidak lagi dinilai dari serapan. Misalnya, ujarAsman, serapan tinggi mencapai 90 persen di satu dinas atau badan, dan dapat audit dari BPK berupa opini WTP. “Tapi begitu ditanya uangnya ke mana, dana apa yang dihabiskan, pejabatnya tidak bisa menjawab. Jadi anggaran yang tinggi itu hanya untuk rutinitas pekerjaan yang sama.

Diulang berkali-kali, dan tak jelas hasilnya,” paparnya.

Sementara Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rach­ man yang turut mendampingi Asman mengatakan, Pemprov Riau dalam beberapa tahun ini tetap mengedepankan kinerja berbasis akuntabilitas. Bahkan pada 2018 nanti pihaknya akan menilai kinerja pegawai berbasis kinerja dalam mendapatkan tambahan pendapatan.

“Kami sudah mulai menjalankan program berbasis IT, agar dalam setiap kegiatan yang dijalankan di masing-masing OPD berjalan transparan. Setiap pegawai diharuskan berintegritas.

Bahkan kami sudah menggunakan sistem e-goverment. Mari seluruh ASN bekerja optimal dengan integritas,” ajaknya.(egp)

Ribuan Ruang Kelas Rusak Sambungan dari hal. 1 Riau 2015/2016 sekitar 553 ruan­ gan kondisinya berstatus rusak.

Besarnya anggaran Disdik ternyata belum jadi prioritas untuk mem­ bangun ruang kelas baru (RKB).

Ya, dari Rp11,3 triliun total APBD Riau 2017, lebih dari 20 persen untuk sektor pendidikan. Tersebar di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD). Dengan anggaran terbesar di Disdik Riau mencapai Rp1 triliunan.

Berdasarkan data yang dirang­ kum Riau Pos dari Data Pokok Pen­ didikan (Dapodik) Riau 2015/2016, kondisi ruang kelas SMA dalam kategori baik 2.349 unit. Sementara kondisi rusak ringan 2.067 unit, rusak sedang 143 unit, rusak berat 97 unit, dan rusak total 54 unit. Jadi ada 4.710 ruang kelas di 413 SMA negeri di Riau.

Untuk SMK, dari 262 sekolah yang tersebar di seluruh kabu­ paten/kota ada 3.038 ruang kelas.

Sebanyak 1.461 unit berstatus baik, rusak ringan 1.319 unit, rusak sedang 144 unit, rusak berat 76 unit, dan rusak total 39 unit. Bila digabung yang masuk kategori rusak berjumlah 553 ruang kelas.

Terkait hal ini, Plt Kadisdik Riau Rudyanto belum bisa memberikan penjelasan. Saat dikonfirmasi Riau Pos, Kamis (27/7), dia mengaku berada di Jakarta.

“Sekarang di Jakarta, besok saja (Jumat (28/7, red). Dari mana dapat angka tersebut?” katanya balik bertanya.

Ketika dikonfirmasi ulang esok harinya, Rudyanto tidak mem­ berikan jawaban sedikitpun saat dikirimkan pesan elektronik. Pesan melalui Whatsapp dibaca, namun tidak diresponnya.

Sementara Kepala Bidang Pen­ dataan dan Pengembangan Pen­ didikan Disdik Riau Ahyu Suhen­ dra mengungkapkan, perbaikan dan penyediaan ruang kelas rusak tetap jadi fokus Disdik Riau.

“Tetap jadi prioritas. Hanya saja  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

memang kemampuan keuangan daerah juga belum memenuhi semuanya. Jadi secara bertahap kami rehab,” katanya.

Dijelaskan Ahyu, ini memang perlu dilakukan. Karena perlunya upaya percepatan dalam penye­ diaan fasilitas pendidikan layak bagi seluruh masyarakat. Selain itu dalam persoalan akses, Disdik juga diakuinya perlu pembiayaan mutu sekolah.

Disinggung mengenai anggaran.

Diakuinya masih minim. Salah sat­ unya faktor rasionalisasi anggaran.

Di mana Disdik juga mengalami pengurangan anggaran pasca­ beberapa faktor penyebab yang mengharuskan daerah melakukan penyesuaian terhadap anggaran.

“Memang untuk 2017 sangat memprihatinkan, keuangan daer­ ah alami penurunan, sehingga ter­ jadi rasionalisasi. Anggaran ruang kelas termasuk terjadi rasionalisasi menjadi Rp1,2 miliar,” ungkapnya.

Dengan anggaran tersebut, diakuinya, Disdik Riau hanya mampu melakukan rehab dan penambahan RKB sekitar 15 unit saja. Memang masih jauh dari yang diharapkan. Namun akan dilakukan secara bertahap sesuai kekuatan anggaran.

Sementara Kepala Dinas Pen­ didikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kampar M Yasir melalui Kabid Pendidikan Dasar, Nila Kusumawati mengakui ban­ yak ruang kelas SD dan SMP yang rusak. Ini karena keuangan Pem­ kab Kampar yang minim. Saat ini APBD Kampar sedang defisit.

“Oleh karena itu sesuai dengan arahan bupati, kami diminta gen­ car mengarahkan anggaran pusat ke Kampar,” ujar Nila saat ditemui di ruang kerjanya.

Apalagi, lanjutnya, Kementeri­ an Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) banyak mengalo­ kasikan anggaran untuk rehab bangunan sekolah.

“Kami selalu koordinasi dengan Kemendikbud. Kemarin kami su­

dah membuat komitmen dengan Direktur Pembinaan Pendidikan Dasar Kemendikbud untuk mem­ perhatikan kondisi pendidikan di Kampar. Mereka menerima permintaan kami dengan baik,” sebut dia.

Kondisi serupa juga terjadi di Siak. Kepala Disdikbud Siak Luk­ man MPd mengatakan jumlah ruang kelas SD, SMP dan SMA yang rusak ringan, sedang dan berat berjumlah 2.276 unit.

“Sebagian sedang dalam pengerjaan,” ujar Lukman MPd. Perbaikan terhadap kondisi ini juga dilaksanakan di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing). Baik SD dan SMP. “Kalau sarana dan prasarana sekolah kami sudah bagus. Hanya saja ada beberapa sekolah yang dulunya sekolah inpres, kami masukkan dalam kategori rusak berat. Karena dindingnya belum beton, tapi masih ada kawat,” ujar Kepala Disdikpora Kuansing Jupir­ man SPd melalui Kabid Sarana dan Prasarana Disdikpora, Nasjuneri Putra.

Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) juga memiliki sejumlah gedung sekolah yang dinilai tidak layak.

Di tengah menghadapi defisit an­ ggaran, Disdikbud Rohil berusaha berjuang untuk merebut dana dari provinsi maupun pusat.

Kepala Disdikbud Rohil M Rusli Syarif mengatakan, program pen­ ingkatan skala prioritas di tingkat SMP menambah enam ruangan belajar di SMPN 2 Bangko. Per­ timbangannya, ruangan belajar di sekolah ini kondisinya terbatas. ‘’Coba bayangkan, satu ruan­ gan belajar disekat menjadi dua.

Bagaimana suasana belajarnya,’’ ujar Rusli.

Sementara Plt Kepala Disdik Bengkalis Edi Sakura mengakui masih banyak sekolah di Bengkalis yang mengalami kerusakan dan harus diperbaiki. Hal itu diakuin­ ya usai kunjungan ke beberapa sekolah. “228 sekolah sudah saya

kunjungi untuk melihat kondisi riilnya. Masih banyak sekolah yang harus diperhatikan, karena tingkat kerusakannya. Ada yang rusak total dan ada yang perlu direnovasi,” ungkapnya.

Sementara Pemerintah Kota (Pemko) Dumai juga mengang­ garkan lebih dari Rp20 miliar untuk pembenahan sarana dan prasarana fisik pendidikan. Set­ idaknya untuk pembangunan RKB dan revitalisasi. Kasubbag Program Disdikbud Kota Dumai Zulham Abidin ST mengatakan, selain ruang kelas baru pihaknya juga membangun perpustakaan sekolah dan pe­ngadaan perleng­ kapan sekolah seperti kursi, meja dan lain-lainnya.

“Untuk SD ada sekitar 1.000 lebih RKB saat ini, sedangkan SMP lebih dari 300 unit. Dari semua itu memang ada yang sudah rusak, makanya tahun ini kami cukup besar menganggarkan biaya pem­ benahan fisik sekolah,” tuturnya.

Sementara Pemkab Indragiri Hilir (Inhil) melakukan perbaikan gedung sekolah setiap tahun. Ha­ nya saja, realisasinya disesuaikan dengan kemampuan APBD. “Tidak bisa perbaikan dilaku­ kan sekaligus. Karena kami harus menghitung-hitung dulu berapa kemampuan keuangan kami,” kata Kepala Disdik Inhil H Saefuddin Hamdan.

Saat ditanya apakah setiap ta­ hun Pemkab Inhil menganggarkan pembangunan gedung sekolah baru? Menurut Saefuddin, pem­ bangunan gedung baru memer­ lukan dana cukup besar. “Sangat jarang. Yang bisa kami atasi melalui APBD hanya melakukan perbaikan atau penambahan ruang kelas,” ujarnya.

Sedangkan di Indragiri Hulu (Inhu) membangun sebanyak 12 RKB di sejumlah sekolah. Ini tindak lanjut pembangunan tahun sebe­lumnya yang mencapai 30 unit RKB dan pada 2015 mencapai 424 unit. Pembangunannya disesuai­

kan dengan alokasi dana yang tersedia di setiap tahun.

“Tahun belakangan ini, angga­ ran yang ada mengalami rasional­ isasi. Sehingga tidak banyak yang dilakukan terutama membangun RKB,” ujar Kepala Disdikbud Inhu H Ujang Sudrajat SP MSi. Klaim Tidak Ada Rusak Berat Di sisi lain, Kepala Dinas Pen­ didikan Pekanbaru Abdul Ja­ mal mengatakan tahun ini sudah tidak ada lagi ruang kelas yang rusak berat. Apalagi rusak total.

Pihaknya mengklaim kerusakan terberat masih dalam ukuran rusak sedang.

“Kami sudah tidak ada lagi yang rusak berat. Upaya perbaikan terus kami lakukan. Tapi tiga tahun ter­ akhir, ada rasionalisasi anggaran juga berdampak pada kemam­ puan kami membenahi sekolah dan ruang belajar. Dari 20 persen anggaran APBN yang dikucur­ kan untuk pendidikan, 80 persen kami gunakan untuk pengeluaran langsung seperti gaji guru dan 20 persen lainnya untuk biaya tidak langsung sarana prasarana dan pembangunan,” paparnya.

Buntut Kecelakaan Perencanaan Meskipun menyandang predikat sebagai dinas yang memi­ liki urusan wajib, dan minimal penganggaran 20 persen dalam APBD, namun tidak membuat Dis­ dik Riau terlepas dari rasionalisasi anggaran. Bahkan rasionalisasinya mencapai Rp190 miliar. Ketua Komisi V DPRD Riau Aherson mengatakan, dari informasi yang diterimanya rasionalisasi itu untuk SMK Rp70 miliar dan SMA Rp120 miliar. “Tentu ini kan angka yang cukup besar,” kata Aherson.

Sementara Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Ahmad Hijazi menyebutkan, tidak ada instruksi untuk melakukan rasio­ nalisasi tersebut.

“Tapi mungkin hal tersebut disampikan secara lisan, karena asumsi anggaran itu tidak sesuai

dengan penerimaan. Faktor kedua, adanya keputusan dari Mahkamah Agung terkait pembayaran utang kepada pihak ketiga,” ujar Ahmad Hijazi yang juga Ketua Tim Angga­ ran Pemerintah Daerah.

Berdasarkan keputusan terse­ but, kata Aherson, sumber dana pembayaran utang tersebut harus dicarikan solusinya. Salah satunya memotong anggaran di satuan kerja yang ada di Pemprov Riau.

Dengan begitu, nanti akan ada sisa lebih penggunaan anggaran (Sil­ pa) pada APBD Perubahan 2017, sehingga bisa dibayarkan kepada pihak ketiga.

“Sebetulnya tujuan pemerintah kan seperti itu. Tapi saya kurang sependapat, karena khusus untuk urusan pendidikan ini kan man­ datory 20 persen anggaran dari APBD berdasarkan Undang-Un­ dang (UU). Bukan berdasarkan keinginan dinas. Jadi UU itu harus ditaatilah, jangan dikurangi. Se­ dang sudah 30 persen saja angga­ ran kita, mutu pendidikan di Riau masih jauh dari harapan, apalagi dikurangi,” ujarnya.

Me nu r u t p o l i t i s i Pa r t a i Demokrat tersebut, seharusnya pe­ merintah memilih mana anggaran yang bisa dirasionalisasi, terutama yang tidak wajib. Kemudian juga yang tidak langsung menyentuh kepada kepentingan masyarakat.

“Ini saya kira yang harus disam­ akan persepsinya, supaya Disdik tidak memotong anggaran sesuai dengan keingin­annya. Tentu azas manfaat juga harus dipertimbang­ kan dalam hal ini,” ucapnya.

Apa yang disampaikan Aher­ son juga diamini Anggota Komisi V DPRD Riau Ade Hartati. Dia menyebutkan, tidak berjalannya pembangunan sarana pendidikan di Riau akibat adanya ‘’kecela­ kaan’’ perencanaan yang dilakukan Pemprov Riau. Pemprov harus melakukan rasionalisasi anggaran di seluruh SKPD. Termasuk Disdik untuk pembayaran utang.

“Soal infrastruktur sekolah, ha­

rus jadi perhatian Pemprov Riau.

Tapi malah justru anggaran di Disdik tahun ini dirasionalisasi hampir Rp200 miliar. Sehingga bisa dikatakan untuk pembangunan sekolah setingkat SMA hampir nol.

Jadi ini artinya sebuah kegagalan perencanaan,” katanya.

Kondisi itu, lanjut Ade, ber­ dampak pada urusan-urusan wajib di lingkungan Pemprov. Termasuk pendidikan dan kesehatan. Salah satu faktor penyebab rasionalisasi tersebut adalah pembayaran utang Stadion Utama Riau.

“Jadi semua anggaran yang ada banyak tersedot ke sana, sehingga harus dilakukan rasionalisasi. Pa­ dahal urusan yang wajib kondisin­ ya masih memprihatinkan. Seperti masih ada sekolah yang bangunan­ nya tidak layak,” sebutnya.

Diakui politisi PAN tersebut, anggaran pendidikan dalam APBD Riau 2017 memang sudah menyentuh pada angka 30 pers­ en dari total anggaran yang ada.

Namun angka 30 persen tersebut sebelum dilakukan rasionalis­ asi. Hal inilah yang membuat sekolah-sekolah yang ada tidak bisa berbuat apa-apa. Terutama soal pembangunan infrastruktur.

“Harusnya Pemprov Riau melihat urusan wajib seperti soal pendidi­ kan dan kesehatan. Di sini peran Gubernur sangat besar, karena kewenangan rasionalisasi terse­ but juga ada di tangan Gubernur,” katanya.

Menurut Ade, seharusnya ra­ sionalisasi dilakukan pada di­ nas-dinas atau kegiatan yang tidak menyentuh langsung kepada kepentingan masyarakat. Seperti kegiatan pelatihan pegawai atau kegiatan seremonial lainnya.

“Untuk 2018, dikabarkan bahwa akan ada pengurangan pendapatan.

Untuk itu juga harus menjadi perhatian.

Ke depan kami minta untuk urusan wajib seperti pendidikan dan kesehatan anggarannya jangan diganggu. Kalau tetap juga harus dilakukan rasionalisasi, hendaknya bisa diarahkan ke dinas lain  TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

8

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

 �� ��

 ­ �

 €

Â?

Â

‚

ƒ

 � � � �  ­ �€‚ ƒ‚„‚……�

† � ‡ ˆ „ � � �  ­ �€‚ ƒ‰‰ ‰‰ � Š � ‹

­

Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘

­ ‰

‹ Œ

ˆ

Š ‰

Š Š ­ ­ …

ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„

 �� � �  ­ € ‚ ‚ ƒ „ � � …†ƒƒ ‡ ˆ � ‰†Š � †

Deadline Kesepakatan Anggaran Meleset Laporan JPG, Jakarta

DEADLINE atau batas akhir bagi daerah untuk menyepakati dana pilkada 2018 yang dipatok akhir bulan ini dipastikan meleset. Dari 171 daerah peserta pilkada, hingga Ahad (30/7), banyak daerah yang belum menandatangani naskah perjanjian hibah daerah (NPHD). ‘’Belum sampai 50 persen. Terutama, masih banyak

kabupaten/kota an kewajibannya yang belum,’’ kata secara cepat. ’’BeKomisioner KPU sok (hari ini, red) Bi­d ang Perencadata akhirnya ketanaan Pramono huan,’’ ujarnya.

Ubaid Tanthowi Pemerintah sesaat dimintai konbenarnya sudah firmasi kemarin. menetapkan akhir Sayangnya, Juli sebagai batas m a n t a n K e t u a PRAMONO akhir penandatanBawaslu Banten UBAID ganan NPHD. Hal itu belum bisa tersebut tertuang menyebutkan daerah mana dalam Surat Edaran Menteri saja yang tidak menjalank- Dalam Negeri Nomor 273

yang dikeluarkan pada 19 Juni lalu.

Ketika dimintai konfirmasi, Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Syarifuddin mengakui bahwa belum semua daerah menyelesaikan kewajiban tersebut. Namun, untuk melakukan evaluasi, pihaknya menunggu hingga akhir Juli, tepatnya pada 31 Juli hari ini. ‘’Kami berharap, pada 31 Juli, daerah-daerah penyelenggara

pilkada 2018 sudah memiliki kesepakatan mengenai hibah pilkada,’’ tuturnya.

Namun, jika hingga sampai hari ini ada daerah yang belum menyelesaikan kewajiban tersebut, Kemendagri berjanji mengambil langkah lebih lanjut. Salah satunya adalah menurunkan jajarannya di pusat untuk terlibat langsung dalam pembahasan anggaran pilkada di daerah-daerah. ‘’Bisa saja daerah

yang bersangkutan diundang ke Jakarta. Tapi, mungkin dilakukan fasilitasi ke daerah,’’ jelasnya.

Sementara itu, untuk kabupaten/kota, pihaknya meminta pemerintah provinsi memfasilitasi lebih dulu.

Pada Jumat (28/7), Mendagri Tjahjo Kumolo menegaskan bahwa anggaran pilkada tersedia di daerah. Hanya, proses untuk tercapainya besaran angka antara penyelenggara

dan pemerintah daerah tidak mudah. ‘’Prosesnya kan saling ta­ war-menawar. Misalnya, apakah satu rapat cukup dua botol air mineral atau 10 botol air mineral? Apakah perlu sewa atau beli mobil? Itu saja,’’ ungkap politisi senior PDIP tersebut.

Tjahjo berjanji menyelesaikannya paling lambat bulan depan. ‘’Bisa, Agustus bisa,’’ tegasnya.(far/fat/rnl)

PARPOL___ DPC PPP Kampar Targetkan Kursi DPRD Naik ___

BANGKINANG (RP) - Untuk melengkapi kepengurusan dan persiapan  menghadapi pemilihan legislatif  (pileg) pada tahun 2019, Dewan Pengurus Cabang (DPC) PPP Kampar melakukan musyawarah anak cabang (Muscab). Muscab dimulai dari Kecamatan Bangkinang dan Bangkinang Kota pada Ahad (30/7).

Ketua DPC PPP Kampar Hendra Yani SE MM kepada Riau Pos menyatakan, pembentukan pengurus ini dilaksanakan di 21 kecamatan di Kabupaten Kampar. Karena PPP Kampar saat ini memang ingin berbenah diri. ‘’Kita ingin bisa menaikkan target perolehan kursi di DPRD nantinya, sekaligus menjadi penyokong pemerintah dalam membangun negeri ini,’’ ujarnya. Hendra Yani juga menjelaskan, saat ini di tubuh PPP tidak ada lagi dualisme kepemimpinan, karena berdasarkan keputusan MA atas PK yang diajukan, maka kepengurusan yang diakui adalah di bawah kepemimpinan Muhammad Romahurmuziy. ‘’Begitu juga di Riau, kepengurusan yang diakui adalah Ketua Azis Zaenal dan di Kampar kepengurusan yang diakui Ketua Hendra Yani,’’ ujarnya.

Dengan selesainya penyusunan pengurus PAC  ini, maka diharapkan akan dapat segera melakukan program dan kegiatan yang bermanfaat. Tidak hanya bagi partai, namun juga bagi masyarakat. Dalam Muscab  ini,  juga terpilih untuk Kecamatan Bangkinang, ketua adalah Zuďż˝lkifli SAg, Sekretaris Sofian Suri  dan Bendahara Mardalis. Sedangkan untuk Kecamatan Bangkinang Kota, ketua yang terpilih Agung Maulana  Azmi, Sekretaris  Sawir  dan Bendahara Facilia Dea Ridwan.(rdh)Â

___

PILPRES___

PKB Usung Cak Imin Cawapres JAKARTA (RP) - Meski belum menentukan koalisi di 2019 mendatang, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sudah mencanangkan target yang jelas. Misinya, adalah mengantarkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin ke kursi wakil presiden.

Wakil Sekjen PKB Maman Imanulhaq mengatakan, mengusung calon wakil presiden merupakan pilihan yang moderat. Mengingat suara PKB dalam Pemilu 2014 lalu tidak lebih dari 10 persen.

Terkait munculnya nama Cak Imin MUHAIMIN sendiri, Maman menyebut jika ISKANDAR itu merupakan suara yang datang dari daerah, tak terkecuali sejumlah ulama Nahdlatul Ulama (NU).

Dengan kondisi tersebut, lanjutnya, pendeklarasian resminya hanya menunggu waktu. ‘’Di beberapa daerah kita sudah lakukan itu (deklarasi). Tinggal di beberapa daerah kita lakukan keputusan untuk tingkat pusat di DPP,’’ ujarnya usai diskusi di D’Hotel, Jakarta, Ahad (30/7).

Terkait alasannya, pria kelahiran Sumedang itu menilai karier dan pengalaman politik Cak Imin sudah cukup mumpuni. Mulai dari posisi Wakil Ketua DPR di level legislatif, Menteri Tenaga Kerja (Menaker) di ranah eksekutif, hingga memimpin PKB menjadi partai yang solid. ‘’Ketimbang Golkar atau PPP yang punya konflik dan sebagainya,’’ imbuhnya.

Lantas, apakah itu sinyal agar disandingkan dengan Jokowi? Menanggapi hal tersebut, Maman mengaku belum bisa memastikan. Sebab hingga saat ini, partainya secara kelembagaan belum menentukan sikap politiknya.

Meski demikian, dia tidak menutup kemungkinan tersebut. Pasalnya, kata Maman, posisi Cak Imin sebagai pendamping Jokowi ke depan bisa menguntungkan. Khususnya dalam merangkul umat Islam. Seperti diketahui bersama, isu yang menyebut pemerintah saat ini anti dengan Islam sangat menguat. ‘’Kalau misalnya Pak Jokowi, wakil PKB bisa menjawab itu,’’ terangnya.

Sementara itu, Wasekjen DPP Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily enggan mengomentari lebih jauh terkait keinginan tersebut. Sebab, kondisi politik saat ini masih sangat cair.

Di Golkar sendiri, meski sudah bertekad mengusung Jokowi, namun internal partai belum membicarakan terkait sosok cawapres. ‘’Pasti akan kita bahas dengan Rapimnas,’’ ujarnya.

Selain itu, lanjut Ace, jika merujuk tradisi Golkar sebelumnya, porsi utama dalam menentukan posisi wakil presiden diserahkan ke calon presidennya itu sendiri. ‘’Karena harus punya wakil yang satu arah dan visi membangun negara ke depan. Sejauh ini belum ada pembicara. Kita konsentrasi mensukseskan program pemerintah saat ini,’’ imbuhnya.(far/lum/jpg) ď Ž REDAKTUR: RINALDI

ISMAIL POHAN/INDOPOS

TOLAK PERPPU: Ratusan massa yang terdiri dari berbagai elemen melakukan aksi unjuk rasa 287 di Patung Kuda, Jakarta, baru-baru ini. Dalam aksinya mereka menolak Perppu Nomor: 2 Tahun 2017 tentang Organisasi Masyarakat.

SMRC: Koalisi untuk 2019 Masih Sangat Cair JAKARTA (RP) - Saeful Mujani Research Consulting (SMRC) menyatakan sampai hari ini peta politik di Indonesia dapat disimpulkan bahwa koalisi untuk 2019 masih sangat cair. Tergantung pada konteks kompetisi  paling tidak enam bulan terakhir. Peneliti dari SMRC Sirajuddin Abbas menilai ada empat kemungkinan yang akan mengubah konteks itu. Pertama, untuk Presiden Jokowi akan sangat ditentukan oleh hubungan Jokowi dengan kelompok pemilih muslim. ‘’Kelompok muslim ini harus ditaruh dalam tanda kurung karena tidak semuanya homogen, dan NU hanya salah satu faksi dari pemilih muslim. Di sana ada Mu-

hammadiyah, Persis, kemudian ada kelompok-kelompok yang cenderung pada khilafah,’’ ucapnya dalam diskusi media di D’Hotel Jalan Sultan Agung Jakarta, Ahad (30/7/2017).

Menurutnya, meskipun HTI dibubarkan tapi sikap politik dari masing-masing personal berada pada spektrum paling kanan dalam politik Islam. Abbas kemudian menjelaskan, di dalam Ormas Nahdlatul Ulama pun elite-nya banyak yang menjadi pembina FPI. ‘’Di dalam NU sendiri ada yang di Golkar, Demokrat dan lainlain,’’ katanya.

Artinya soal relasi dengan pemilih muslim sangat penting seberapa luas spektrum yang bisa di-manage oleh Jokowi.

Konteks kedua menurut Abbas terkait dengan relasi sipil militer. Hal ini menjadi penting karena sekarang muncul isu soal keperluan pemimipn yang dipersepsi sebagai pemimpin kuat. ‘’Pak Jokowi belum dipersepsikan sebagai pemimpin yang kuat,’’ bebernya.

Relasi sipil militer di akhir 2018-2019 ini, lanjut Abbas, tergantung seperti apa dan seberapa kuat dia masuk dalam perhatian publik, seberapa besar Indonesia mempersipkan diri tentang keperluan pemimpin nasional ke depan. ‘’Persepsi akan pemimpin kuat itu akan keluar lagi, itu sudah beredar di masyarakat,’’ paparnya.

Konteks ketiga, soal approve

warga kepada kinerja Jokowi.

Dia mengatakan aspek ini masih bisa di-manage. ‘’Jokowi masih bisa mengupayakan di sisa kepemimpinannya untuk memastikan warganya bisa terlayani dengan baik.

Sehingga dapat dipersepsikan Jokowi sukses sebagai pemimpin,’’ terangnya.

Kemudian faktor yang masih bisa di-manage soal performa ekonomi dan kemanan nasional. ‘’Ini penting karena situasi saat ini pemerintah sedang memerlukan modal pembangunan yang sangat besar,’’ ucapnya.

Moda yang dimaksud Abbas adalah modal SDM maupun uang. Jadi proyek-proyek yang sangat banyak di negeri ini sudah jelas tidak dicukupi

oleh APBN. ‘’Defisit impact terus bahkan sekarang sampai 3 persen dan investasi luar negeri terus digenjot sedemikian rupa. Karena tanpa investasi yang besar, proyek nasional yang besar itu akan terhambat,’’ tukasnya.

Selanjutnya, relasi pemilih muslim dan relasi sipil militer menurut Abbas adalah dua hal yang akan sulit diawasi oleh Jokowi karena faktornya dimainkan di luar otoritasnya (Jokowi). Akan tetapi, terkait kepuasan dan kepercayaan publik atas kinerja pembangunan juga performa ekonomi dan keamann nasional itu masih mungkin dikelola dan diarahkan oleh kemampuan Presiden saat ini. (jaa/jpg)

74 Orang Mendaftar Calon Anggota Bawaslu

HUMAS PAN RIAU FOR RIAU POS

KEMBALIKAN FORMULIR: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Gubernur Riau dari PAN yang diterima Sekretaris DPW PAN Riau Tengku Zulmizan di Kantor DPW PAN Riau, Sabtu (29/7/2017).

Syamsuar Pertama Kembalikan Formulir PAN PEKANBARU (RP) - Syamsuar menjadi kandidat pertama yang mengembalikan formulir pendaftaran pada penjaringan bakal calon Gubernur Riau dari Partai Amanat Nasional (PAN). Ini menunjukan komitmen dan keseriusan Bupati Siak dua periode tersebut untuk dapat diusung oleh partai berlambang matahari itu.

Dalam orasi singkatnya, Syamsuar menyebut ia sejak awal telah berkomitmen untuk datang sendiri mengambil dan mengembalikan formulir. Cara ini dipilih Syamsuar untuk menunjukkan konsistensinya agar mendapatkan dukungan dari partai yang dinakhodai Zulkifli Hasan tersebut.  ‘’Komitmen sejak awal, saya akan datang kembali dan mengembalikan formulir

tersebut. Ini wujud kami konsisten terhadap PAN,’’ ujar Syamsuar disambut tepuk tangan, Sabtu (29/7).

PAN kata Syamsuar, telah menjadi irisan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjalanan karir politiknya.

Karena dua kali maju menjadi Bupati Siak, PAN setia mengiringi langkahnya. ‘’PAN ini bukan orang lain,  dua kali saya maju menjadi Bupati Siak,  PAN selalu setia bersama saya. Jadi saya sangat berharap pada Pilgubri mendatang sejarah itu akan terulang,’’ ujar Syamsuar.  Sementara saat berbicara visi misi singkat, Syam demikian ia akrab disapa bertekad memajukan Riau dengan membangunya menjadi lebih baik. Riau memiliki

banyak potensi, namun sayang potensi itu tidak digarap secara maksimal.  ‘’Kita punya perkebunan sawit yang sangat luas, tapi mengapa hasilnya belum maksimal,  karena kita selama ini hanya menjadi penyedia bahan baku. Harusnya ketika sawit dihasilkan di sini, industri hilirnya juga dibangun di sini,  supaya kesejahteranya merata, lapangan pekerjaan terbula lebar,’’ sebutnya. Mendengar itu Sekertaris DPW PAN Riau Tengku Zulmizan yang sekaligus menjadi Ketua Tim Penjaringan Balon Gubernur Riau menyebut bahwa sosok Syamsuar memang pantas memimpin Riau. Kareďż˝na banyak orang berkeinginan menjadi gubernur tapi tidak tahu mau berbuat apa.(dik)Â

PEKANBARU (RP) - Hingga syarat tinggi,’’ katanya.

Ahad (30/7), tercatat sudah Lebih lanjut dikatakannya, ada 74 orang yang kemudian dari sebmendaftar menjaaran pendaftar juga di calon anggota sudah mewakili Badan Pengawas berbagai daerah Pemilu (Bawaslu) yang ada di Riau.

Riau di sekretariat Meskipun sebetim seleksi bernarnya tidak ada lokasi di gedung kewajiban di dalam Surya Dumai, PeUU untuk keterkanbaru. Dari puwakilan seluruh luhan orang yang MEXSASAI wilayah di Riau. mendaftar terseNamun berdasarbut, terdiri dari berbagai kan aspek kualitas yang akan profesi dan latar belakang. ditentukan melalui proses Juru bicara tim seleksi seleksi yang dilakukan. anggota Bawaslu Riau, Dr ‘’Kemudian saat kami Mexsasai mengatakan, se- melakukan bimtek, dari nalanjutnya pada Senin (31/7), ma-nama yang akan diretim seleksi akan memeriksa komendasikan tersebut haberkas-berkas pendaftaran rus ada keterwakilan pihak yang sudah masuk tersebut perempuan. Sewaktu saya untuk memeriksa keleng- cek ke sekretariat sudah ada kapan administrasi sesuai tiga nama perempuan yang dengan persyaratan yang mendaftar,’’ jelasnya. sudah ditetapkan.

Saat ditanyakan terkait ‘’Kemudian berdasar- apakah pengurus Bawaslu kan pedoman seleksi yang Riau periode sebelumnya dikirim pihak Bawaslu juga ikut mendaftar kemRI, tim seleksi tidak akan bali, Mexsasai mengatakan melakukan perpanjangan bahwa informasi yang ia pendaftaran karena jumlah terima, Ketua Bawaslu saat calon yang sudah mendaft- ini yakni Edy Syarifudin ar lebih dari 24 orang. Kalau juga sudah menyerahkan sekarang sudah melebihi berkas pendaftaran. Termadan antusiasme masyarakat suk juga komisioner Bawasyang merasa memenuhi lu lainnya yakni Fitri.(sol) ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

Riau Pos ď Ź SENIN 31 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 9

El Clasico Terakhir Neymar?

NEY

MA

R

MIAMI (RP) - Bukan Sergio Ramos kalau tidak bersilat lidah. Bak menyiramkan minyak dalam api, ada saja jalan buat bek Real Madrid tersebut membuat merah telinga rival beratnya, Barcelona. Padahal, hasil pertandingan El Clasico berakhir dengan kemenangan 3-2 buat Barca.

Kekalahan kemarin memperpanjang periode buruk Real selama pramusim dengan hattrick kalah. Pertama dari Manchester United (23/7) kemudian Manchester City (26/7) dan terakhir kemarin oleh Barca. “Saya punya hubungan yang bagus dengannya (Neymar, red). Soal masa depan Neymar?

Saya tak tahu,� kata Ramos sep-

erti diberitakan Marca, Ahad (30/7). ‘‘Saya bertukar jersey dengan Neymar dan saya harap inilah laga terakhirnya bersama Barca.

Jadi dia tak akan menimbulkan kesulitan lagi bagi kami,� tambah pemain 31 tahun tersebut.

Saat jabat tangan sebelum pertandingan Ramos memang terekam memeluk Neymar.

Di antara trio MSN (Lionel Messi-Luis Suarez-Neymar) yang berderet paling belakang memang cuma kapten Timnas Brazil itu yang disambut hangat oleh Ramos.

Pujian oleh Ramos atas Neymar memang tidak berlebihan. Walau gol-gol Barcelona kemarin dihasilkan oleh Lionel Messi pada menit ketiga,

Ivan Rakitic (7’), dan Gerard Pique (50’) namun Neymar punya andil. Gol oleh Rakitic juga Pique semua hasil assist Neymar. Sedangkan Real dalam laga tersebut membuat dua gol lewat Mateo Kovacic (14’) dan Marco Asensio (36’).

Nah, Neymar sendiri terus berdiam diri tentang masa depannya tersebut. Dalam meet and greet yang dilangsungkan oleh produsen sepatu Nike, Sabtu (29/7) lalu di Miami, Neymar hanya memberikan tanda tangan. Tak ada satu pun obrolan mengenai masa depannya.

Kemudian Radio Monte Carlo (RMC) mengklaim seandainya uang EUR 222 juta (Rp3,47 triliun) sudah disiapkan Paris Saint-Germain (PSG) sebagai

uang klausul pelepasan Neymar dari Barca. Bahkan RMC mengatakan kalau Senin (31/7) hari ini atau Selasa (1/8) besok, Neymar akan diperkenalkan kepada publik.

Bahkan cara pengenalan yang disiapkan oleh PSG untuk Neymar bukan dengan jalan yang biasa. Neymar akan diperkenalkan di lokasi ikon Paris, Menara Eiffel. Sebelumnya hanya Zlatan Ibrahimovic yang memperoleh kehormatan seperti itu. “Kesepakatan sudah terjadi, bahkan sampai urusan yang terkecil. Neymar sudah membuat pilihannya dan perkelahian dengan (Nelson) Semedo adalah salah satu contoh dari itu. Masa depannya ada di Paris,� tulis RMC.(dra/jpg)

Saya bertukar jersey dengan Neymar dan saya harap inilah laga terakhirnya bersama Barca. Jadi dia tak akan menimbulkan kesulitan lagi bagi kami. n SERGIO RAMOS Kapten Madrid

CHRIS TROTMAN/GETTY IMAGES/AFP

BARCA TEBAR ANCAMAN

CHRIS TROTMAN/GETTY IMAGES/AFP

RAYAKAN JUARA: Pemain dan ofisial Barcelona merayakan gelar juara International Champions Cup 2017 usai mengalahkan Real Madrid di Hard Rock Stadium, Florida, Ahad (30/7/2017).

Laporan JPG, Miami

Â? Â?Â?

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Â

Â

Â?

Â?

� �  ­€ ‚ƒ

BARCELONA memperlihatkan bahwa mereka memiliki kualitas luar biasa dan siap untuk tampil spesial musim depan. Pada laga El Clasico di International Champions Cup menghadapi Real Madrid, Barcelona berhasil menang 3-2, Ahad (30/7). El Barca pun mengangkat trofi International Champions Cup 2017 pada musim panas kali ini.

Tampil di Miami, Amerika Serikat, Madrid memang belum memperlihatkan skuad lengkap di Hard Rock

Stadium itu. Cristiano Ronaldo masih berlibur, sebaliknya Barcelona sudah dengan kekuatan penuh. Tak ayal hanya perlu tiga menit bagi Barcelona untuk membuka keunggulan.

Lionel Messi membuat aksi istimewa saat melewati Luka Modric dan melakukan tembakan keras yang mengenai Raphael Varane, berubah arah, hingga menembus jala Keylor Navas. Barcelona memperlihatkan dominasinya. Ivan Rakitic mencetak gol kedua pada menit ketujuh setelah memanfaatkan assist spesial dari Neymar.

Pertandingan baru menarik ketika Madrid akhirnya menemukan ritme terbaik. Mateo Kovacic membuat akselerasi menawan hingga mampu mengakhirinya dengan gol individual indah di menit

ke-14.

Semangat Madrid mulai terbakar saat Marco Asensio mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-36 lewat serangan balik cepat yang juga berasal dari kaki Kovacic.

Hingga akhirnya gol penentu datang ketika babak kedua berjalan lima menit.

Tendangan bebas Neymar disambut tandukan akurat Gerard Pique dan akhirnya Barcelona pun meraih kemenangan pada laga ini.

Neymar kembali jadi sosok yang paling disorot karena efek besar pada laga ini.

Sang pemain memperlihatkan permainan yang istimewa sepanjang pramusim, seiring dengan kedekatannya terkait rumor transfer Paris Saint-Germain.(rap/das)

Cilegon United v Persikabo ( pukul 15.00 WIB)

Persegres v Bali United ( pukul 18.30 WIB)

n TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

10 Persib Dihukum Lima Laga Tanpa Suporter JAKARTA (RP) – Manajemen Persib bakal kehilangan potensi pendapatan dari tiket penonton.

Kenyataan pahit itu harus mereka

terima setelah Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman berat kepada panitia pelaksana (panpel) pertandingan

Persib. Lima pertandingan tanpa penonton.

Surat Nomor 060/L1/SK/ KD-PSSI/VII/2017, menegaskan penonton Persib dilarang menyaksikan langsung pertandingan tim kebanggaan mereka untuk lima kali pertandingan. Sanksi tersebut masing-masing berlaku ketika Atep Rizal dan kawan-ka-

wan menelan kekalahan 1-2 di kandang Perseru, Sabtu (29/7).

Nah, empat laga lainnya, berlangsung di putaran kedua. Dua laga home yaitu, menjamu PS TNI (5/8) dan Persegres (20/8) serta dua laga away dengan bertandang ke markas Arema FC (12/8), serta Sriwijaya FC (16/8).

Ketua Komdis PSSI Asep Edwin

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Firdaus mengatakan, sanksi itu merujuk kepada pasal 67 serta 11 huruf (e) kode disiplin PSSI. “Kami memutuskan untuk melarang suporter Persib memasuki stadion saat Persib bermain sebanyak lima pertandingan.

Semoga keputusan kami ini bisa menjadi efek jera,’’ kata Asep. (ben/jpg)

Beto Pupus Ambisi Persipura Laporan JPG, Palembang

PERSIPURA sebenarnya punya peluang untuk jadi juara putaran pertama Liga 1. Mereka memperlihatkan permainan yang konsisten pada enam laga terakhir.

Tak terkalahkan pada enam laga dengan statistik empat kemenangan dan dua hasil imbang. Sayang, pada laga melawan Sriwijaya FC di Jakabaring, mereka hanya bermain imbang 2-2, Ahad (30/7).

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Hasil ini membuat Persipura gagal menyalip Madura United di posisi pertama dan masih berada di peringkat kedua dengan poin 31. Sementara Sriwijaya terpaku di peringkat 15 klasemen sementara.

Sriwijaya bermain agresif dan membuat laga terbuka dan penuh dengan jual beli serangan. Tapi Persipura berhasil memanfaatkan peluang terlebih dahulu. Pada menit ke-44, memanfaatkan blunder Yanto Basna, Ad-

dison mencetak gol untuk Mutiara Hitam, julukan Persipura.

Sriwijaya tak menyerah begitu saja. Striker andalan mereka yang juga pernah memperkuat Persipura, Beto Goncalves, berhasil membalikkan keadaan. Beto berhasil membuat brace pada menit ke-67 dan 79.

Persipura mengamankan satu poin setelah Ferinando Pahabol membuat gol empat menit sebelum laga berakhir.(das/jpg)

KRIS SAMIAJI/JPG

DUEL DI UDARA: Pemain Persipura Ruben Karel (tengah) berduel di udara dengan pemain Sriwijaya FC Alberto Goncalves (kanan) dan Firdaus Ramadhan (kiri) pada lanjutan Liga 1 di Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Ahad (30/7/2017).

Arema Tak Bertaring di Kanjuruhan MALANG (RP) - Arema FC dibuat mandul saat menjamu Borneo FC pada pekan ke-17 Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Ahad (30/7). Kedua tim harus puas berbagi skor imbang tanpa gol. Padahal, Arema yang bertindak sebagai tuan rumah mampu mendominasi permainan dan menciptakan banyak peluang.

Namun, seolah dewi fortuna enggan memihak tim berjuluk Singo Edan tersebut. Bahkan, dari enam peluang yang tercipta pada 15 menit pertama, dua di antaranya digagalkan mistar gawang. Sementara, Borneo lebih banyak memaksimalkan serangan balik.

Ponaryo Astaman dan kawan-kawan dua kali mengancam gawang Arema yang di kawal Kurnia Meiga. Namun, tak ada satu pun peluang yang berbuah gol hingga skor akhir babak pertama tetap 0-0.

Arema sempat mencetak gol melalui Dedik Setiawan. Namun, gol dianulir karena sudah dalam posisi off-side. Pada pengujung laga, Borneo FC kehilangan Diego Michiels yang dikartu merah setelah menanduk wasit M Adung. Skor 0-0 bertahan sampai laga tuntas.

Dengan hasil imbang ini, Arema mengakhiri putaran pertama Liga 1 dengan menempati peringkat ketujuh klasemen mengoleksi 26 poin. Sementara Borneo berada di posisi ke-11 meski hanya berselisih dua poin di bawah Arema. (epr/jpg)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

11 Leicester City Inginkan Iheanacho

AFP

SUNDUL BOLA: Bek Manchester City John Stones (dua kanan) menyundul bola dalam laga melawan Tottenham Hotspur di Nashville, Ahad (30/7/2017).

Puji Salah dan Solanke

MANCHESTER CITY

BERLIN (RP) - Terlepas dari aktivitas transfer yang kurang memuaskan, Liverpool terus memperlihatkan kematangan di atas lapangan. Hasil demi hasil positif datang untuk mereka. Pada laga perdana pramusim di Jerman menghadapi Hertha Berlin, The Reds tampil sangat memuaskan dan menang telak 3-0, Sabtu (29/7).

Di laga ini gol Liverpool penyerang muda Dominic Solanke, gelandang asal Belanda, Gini Wijnaldum dan Muhammed Salah. Pelatih Liverpool Jurgen Klopp secara spesifik melontarkan pujian pada pemain baru The Reds yakni Mohammed Salah dan Dominic Solanke.

“Pemain baru mungkin lebih baik dari yang diperkirakan orang,” ujarnya.

Pada laga ini, Liverpool memainkan hampir semua pemain utamanya.

Pemain seperti Andrew Robertson memainkan debut dengan baik dan Sadio Mane akhirnya comeback setelah cedera lutut. Dominasi terlihat bagi Liverpool sepanjang laga. Baru berjalan 15 menit striker anyar, Dominic Solanke berhasil mencetak gol untuk tim. Berawal dari umpan matang Adam Lallana, sang pemain membuat tandukan terukur. Ini menjadi gol kedua Solanke di pramusim.

Liverpool terus memborbardir pertahanan Hertha. Pada menit ke-38, giliran Georginio Wijnaldum lewat tembakan akurat dari luar kotak penalti memanfaatkan assist Mane.

Gol tambahan Liverpool baru terjadi lagi pada menit ke-60. Adalah Mohamed Salah yang membuat gol ketiga sepanjang pramusim lewat cungkilan akurat.(rap/jpg) MOHAMED SALAH

3

0

TOTTENHAM HOTSPUR

Tiga Bek Bikin Puas Laporan JPG, London

MANCHESTER City mengakhiri tur Amerika Serikat di ajang International Champions Cup 2017 dengan sempurna.

Mereka berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur 3-0 di di Nashville, Ahad (30/7). Menariknya, City memainkan formasi tiga bek di laga ini. Menggunakan skema 3-5-2 , Josep Guardiola mengaku puas.

Tapi, Guardiola tetap menginginkan para pemain bisa fleksibel dalam

keunggulan saat tendangan bebas akurat Kevin De Bruyne dilanjutkan dengan tandukan yang sangat sempurna oleh John Stones pada menit ke-10.

Tapi, itu menjadi satu-satunya gol yang tercipta pada babak pertama. The Spurs memberikan perlawanan yang cukup apik sehingga laga ketat dan sangat alot.

Hingga pada menit ke-72,

Raheem Stering berhasil menggandakan keunggulan City lewat aksi yang tak kalah brilian. Sebelumnya, Sterling juga mencetak gol ke gawang Real Madrid saat Man City menang 4-1. Hingga akhirnya pemain belia Brahim Diaz menutup kemenangan City lewat gol di menit ke-91. "Saya bahagia semua pemain memberi dampak. Jelas hasil ini baik untuk kepercayaan diri, performa kami benar-benar baik," ujar Guardiola.(rap/das)

LONDON (RP) - Ketertarikan Leicester City pada pemain Manchester City, Kelechi Iheanacho, ternyata bukan sekadar kabar burung. The Foxes, julukan Leicester memang berniat mendatangkan bomber muda asal Nigeria itu untuk menambah opsi di lini depan mereka musim mendatang.

Pada musim 2016-17 Leicester terhambat di awal karena Jamie Vardy yang sebelumnya jadi mesin gol utama, justru tampil mandul. Striker 30 tahun asal Inggris itu memang pada akhirnya bisa mengemas 13 gol, namun andai panas lebih cepat, Si Rubah Biru kemungkinan besar bisa finish di posisi yang lebih baik.

Sementara para penyerang lain juga tidak menunjukkan angka produktivitas yang baik kala Vardy mengalami paceklik. Lihat saja raihan dari Islam Slimani (7 gol), Shinji Okazaki (3), dan Ahmed Musa (2) yang tidak bisa dibanggakan. Hal inilah yang kemungkinan bisa ditutupi oleh Iheanacho jika datang nanti.

Meski hanya bisa mendapat lima kali kesempatan menjadi starter di Liga Inggris, penyerang 20 tahun ini bisa menjaringkan empat gol plus dua assist. Di Liga Champions, Iheanacho juga cukup tajam dengan catatan dua gol dari tiga penampilan. Tidak heran Leicester begitu bernafsu mendapatkannya.

Sayangnya proses negosiasi antara Leicester dan Manchester City sudah berlarut-larut. Manchester Biru ingin sang pemain ditebus dengan nilai total mencapai 25 juta poundsterling. Leicester jelas tidak ingin menguras kocek sedemikian banyak meski tetap mengusahakan deal bisa terealisasi.

“Saya harap demikian (Iheanacho bisa datang, red). Namun, layaknya manajer klub lain, saya rasa kami semua menemukan kesulitan di pasar pemain saat ini,” papar Shakespeare pada Sky Sports News. “Saat ini kami seperti tim Premier League kebanyakan yang juga tertarik dengan sejumlah pemain, namun kami tidak ingin ada gembar-gembor sebelum semuanya beres,” tambah eks asisten Claudio Ranieri ini.

Sebelum pekan perdana menghadapi Arsenal 11 Agustus nanti, Iheanacho diharapkan sudah sampai di King Power Stadium. Itu artinya masih ada waktu setengah bulan lagi bagi Leicester untuk melakukan penawaran.(int/das)

pemilihan formasi. "Anda bisa melihat kualitas Danilo dan Kyle Walker.

Mereka punya fisik yang sangat baik. Tapi, kadang kami akan bermain tiga bek dan tetap membuka peluang dengan empat bek," ujarnya.

City membuka INTERNET

SELEBRASI: Pemain Paris Saint-Germain melakukan selebrasi juara usai mengalahkan Monaco di Stade de Tanger, Tanger, Maroko, Ahad (30/7/2017).

AFP

PSG Juara Trophee des Champions PARIS (RP) - Paris Saint-Germain tampil luar biasa di Trophee des Champions 2017. Sempat tertinggal 1-0 dari juara Ligue 1 Monaco pada babak pertama, Les Parisiens (julukan PSG) berhasil berbalik unggulan di babak kedua lewat gol Dani Alves dan Adrien Rabiot, Ahad (30/7). Ini merupakan gelar Trophee des Champions kelima berturut-turut.

Pelatih Paris Saint-Germain Unai Emery memuji ketenangan timnya. “Kami melihat dua tim bagus yang sangat berbeda satu sama lain tapi memiliki banyak talenta di lapangan. Kami mengendalikan  REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

pertandingan dan kami bagus dalam fase menyerang meskipun mereka berbahaya di serangan balik. Kami menciptakan banyak situasi berbahaya,’’ ujarnya.

Sementara itu, gelandang Marco Verratti juga menambahkan mereka mengawali laga yang buruk dan sempat kelabakan saat serangan balik. ‘’Tapi setelah itu, kami terus memainkan permainan kami. Gol Dani Alves memberi kami kepercayaan diri, dan itu membuat kami bisa meraih keunggulan. Kami menciptakan banyak peluang dan kami pantas menang,” tambahnya.

Sementara itu CEO PSG Nasser

Al-Khelaifi juga berkomentar terkait kemenangan timnya atas AS Monaco. Pria asal Qatar itu juga tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya. “Saya sangat bangga dengan keseluruhan tim. Kami memainkan pertandingan besar dan memenangkan Trophee des Champions ketujuh dalam sejarah club dan kelima berturut-turut,’’ ujarnya. ‘’Ini adalah pertunjukan yang hebat. Dani Alves menunjukkan semua bakatnya. Saya sangat bangga padanya dan, sekali lagi untuk seluruh tim setelah kemenangan besar ini,” tambah Al-Khelaifi.(int/das)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL

ARENA

12

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Tiga Kota Punya Juara Baru Laporan JPG, Makassar

SEBASTIAN VETTEL

INTERNET

Sebastian Vettel Juara BUDAPEST (RP) - Pembalap Ferrari Sebastian Vettel tampil impresif dengan memenangi balapan Formula 1 Grand Prix Hongaria. Hebatnya lagi, Ferrari mendominasi podium setelah Kimi Raikkonen finis di posisi kedua.

Vettel menyelesaikan balapan di posisi paling depan di Sirkuit Hungaroring, dengan unggul satu detik di depan Raikkonen.

Sementara, pembalap Mercedes, Valtteri Bottas, melengkapi podium dengan finis di posisi ketiga.

Rekan Bottas di Mercedes, Lewis Hamilton harus puas di urutan keempat.

Sejak start, duo Ferrari memang sudah melesat terdepan jelang tikungan pertama. Sementara, pembalap Red Bull, Max Verstappen, melakukan start yang bagus dan berusaha merangsek ke posisi ketiga. Tapi pemuda asal Belanda itu didorong keluar oleh Bottas di tikungan pertama.

Akibatnya, Verstappen ke-

REDAKTUR: ELVY CHANDRA ď Ž

hilangan momentum saat menuju Tikungan 2, dan Ricciardo mengambil sisi luar rekan setimnya tersebut. Namun, Verstappen mengalami understeer dan menabrak sisi kiri mobil Ricciardo.

Verstappen masih bisa melanjutkan balapannya, tapi mobil Ricciardo terlihat mengeluarkan cairan. Pembalap asal Australia itu kemudian melintir di Tikungan 3, memaksa banyak pembalap melakukan manuver menghindar.

Ricciardo akhirnya tersingkir dan mobil Safety Car pun diterjunkan.

Balapan kembali dilanjutkan pada putaran keenam. Verstappen langsung mendapat ancaman dari Hamilton dalam perebutan posisi keempat. Kabar buruk menimpanya beberapa putaran kemudian.

Setelah dilakukan investigasi, pengawas balapan mengganjar Verstappen dengan hukuman tambahan waktu 10 detik karena bersalah dalam insiden dengan Ricciardo.(jpg)

LAGA-LAGA seru dan penuh kejutan mewarnai final party Honda DBL 2017 yang digelar serentak di tiga kota, Sabtu (29/7). Yakni Makassar, Banjarmasin, dan Padang. Tim-tim basket langganan juara harus susah payah mempertahankan gelar. Di GOR Andi Mattalatta Makassar, misalnya, venue penyelenggaraan Honda DBL South Sulawesi Series 2017.

Secara mengejutkan, tim kuda hitam SMA Dian Harapan berhasil merebut gelar champion putri. Sang juara bertahan, SMAN 11 Makassar dipaksa menyerah kalah 37-52. Laga berjalan begitu ketat sejak tip-off. Namun, SMA Dian Harapan berhasil menjaga keunggulan sejak kuarter pertama. Meski tampil ngotot, SMAN 11 Makassar tak pernah bisa mengejar ketertinggalan.

Tim putri SMA Dian Harapan memang tampil luar biasa sepanjang musim ini.

Sebagai catatan, di musim lalu langkah mereka terhenti pada pertandingan pertama. Saat itu mereka langsung berhadapan dengan SMAN 11 Makassar.

Fundamental tim asuhan Agusnang itu lebih matang dibandingkan tahun lalu.

Hal itu menjadi poin penting mengapa mereka mampu menumbangkan sekolah-sekolah favorit lain.

Pelatih Sekolah Dian Harapan Agusnang mengaku puas akan penampilan anak asuhnya. "Perjuangan dan persiapan yang tak kenal lelah yang dilakukan anak-anak, akhirnya berbuah manis.

Mimpi merengkuh gelar juara tahun ini akhirnya terwujud," ucap Agusnang dengan wajah berseri-seri, usai pengalungan medali. Catatan manis SMA Dian Harapan di Honda DBL semakin istimewa karena berhasil kawin gelar.

Tim basket putranya juga berhasil menundukkan perlawanan sengit SMAN 11 Makassar dengan skor akhir 50-40. "Melalui gelar ini, tantangan

JPG

FINAL PARTY: Suasana final party Honda DBL South Kalimantan Series 2017, Ahad (30/7/2017). pastinya lebih berat. Mempertahankan gelar itu bukan hal mudah," ujar Agusnang.

Sementara itu, ribuan penonton memadati GOR Hasanuddin Banjarmasin untuk menyaksikan final party Honda DBL South Kalimantan Series 2017.

Babak puncak menyuguhkan ulangan final musim lalu baik di partai putra maupun putri. Di kategori putri, mempertemukan kembali juara bertahan, SMAN 2 Banjarmasin dengan SMAN 1 Banjarbaru. Sedangkan tim putra SMAN 7 Banjarmasin kembali berhadapan dengan SMAN 1 Banjarmasin.

Namun, lagi-lagi juara bertahan di-

paksa menyerahkan gelarnya di musim ini. Tim putri SMAN 2 Banjarmasin harus mengakui keunggulan SMAN 1 Banjarbaru setelah kalah dengan skor akhir 38-47. Laga yang tak kalah seru terjadi di partai putra. Smaven -sebutan SMAN 7 Banjarmasin- berambisi menjadi juara untuk kali ketiga. Akan

tetapi Smasa, julukan SMAN 1 Banjarmasin, akhirnya sukses revans sekaligus merebut gelar juara dari Smaven. Meski harus melalui laga sengit penuh drama dengan keunggulan tipis 48-46.

Keseruan babak puncak juga menghampiri GOR Prayoga Padang. Babak final party Honda DBL West Sumatera Series 2017 ini dimenangkan tim putri SMA Don Bosco Padang setelah menundukan SMA Pembangunan Padang 55-37. Sementara itu, SMAN 3 Bukittinggi menjadi juara baru di kategori putra setelah mengalahkan juara bertahan SMA Don Bosco.(sem/ oki/eca)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI ď Ž

ARENA

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

13 Andalas Golf Turnament Banyak Peminat PEKANBARU (RP) - Andalas Golf Turnamen yang digelar dalam rangka memeriahkan reuni akbar dan silaturahmi nasional Ika Unand di Lapangan Golf Labersa diikuti banyak peserta. Mulai dari kalangan alumni maupun pecinta golf di Riau.

Kegiatan yang digelar selama dua hari ini dibuka Menteri Pemberdayaaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Dr Asman Abnur SE MSi, Sabtu (29/7).Dengan melihat tingginya peminat, membuat panitia penyelenggara, dr Sunaryo bertekat untuk melaksanakan agenda ditahun-tahun mendatang. Apalagi turnamen golf tersebut bertujuan untuk mempererat silaturahmi sesama alumni Unand dan pecinta golf. ‘‘Reuni akbar dan silaturahmi nasional alumni Unand se-Indonesia bertujuan untuk mempererat silaturahmi. Termasuk turnamen golf untuk mempererat silaturahmi

CF1/RIAU POS

PUKUL BOLA: Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Dr Asman Abnur SE MSi (dua kiri) memukul bola pada Andalas Golf di lapangan Labersa, Sabtu (29/7/2017).

Indonesia Dapat Satu Gelar Laporan JPG, Jakarta PUJIAN setinggi langit ditujukan kepada ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Pasangan ini sukses menorehkan prestasi membanggakan di Asia Junior Championships (AJC) 2017. Merebut medali emas setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan, Sung Seung Na/Ah Yeong Seong, 21-19, 19-21 dan 21-9 dalam 65 menit, Ahad (30/7).

Prestasi ini pun mendapat apresiasi dari pelatih ganda campuran pratama Pelatnas PBSI Nova Widianto. Nova memuji penampilan Rehan/Fadia yang memiliki mental bagus dan mampu menyelesaikan masalah di lapangan.

REDAKTUR: ELVY CHANDRA 

“Sebagai pemain muda, mereka masih punya kesempatan lagi tahun depan untuk ikut Asia Junior ini. Mentalnya bagus sekali. Game pertama ketat tapi bisa mengatasi.

Game kedua kalah tipis, tapi tidak terpengaruh. Biasanya tipikal pemain Indonesia, suka kalah di mentalnya. Tapi mereka dikasih tahu dan mereka mau berubah.

Justru pemain Korea yang ngeblank,” kata Nova dalam surat elektronik PBSI. Nova menambahkan, masalah fokus di lapangan menjadi hal yang ia kedepankan dalam mengawal Rehan/Fadia di babak final kali ini. Apalagi keduanya bermain rangkap untuk ganda putra dan ganda putri.

“Mereka berdua bermain rang-

kap ganda putra dan putri. Kalau treatment fisik, sama saja dengan pemain lain. Tapi mereka punya keunggulan, karena Rehan tidak main di beregu. Jadi dia lebih fresh. Kalau Fadia memang lebih letih. Tapi kami ingatkan untuk jaga fokusnya. Kadang-kadang kan mereka kalau sudah letih, suka pasrah. Makanya itu yang harus diingatkan terus, untuk jaga fokus. Selain itu karakter anaknya juga sudah bagus, jadi nggak susah,” kata Nova lagi.

Bisa meraih sukses di AJC 2017, Nova mengatakan akan memasang target berikutnya di World Junior Championships 2017, November mendatang.

Namun ia tak ingin membebani target tersebut untuk Rehan/

Fadia saja.

“Kalau sudah juara pasti mereka harus lebih dari itu di kejuaraan dunia junior. Tapi kami tidak terlalu membebankan. Karena masih ada Rinov/Angel dan Yeremia/Ribka. Mereka kurang lebih sama kekuatannya. Untuk menang mungkin tinggal masalah keberuntungan saja,” ujar Nova lagi.

Dengan demikian Indonesia berhasil membawa empat medali dari kejuaraan ini. Sebelumnya di beregu campuran Indonesia membawa pulang medali perak setelah kalah dari Korea. Kemudian dua medali lainnya merupakan perunggu dari pasangan Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Jauza Fadhila Sugiarto/ Ribka Sugiarto.(eca)

karena kebetulan bisa berkumpul di Pekanbaru,” ujar dr Sunaryo usai menyerahkan trofi kepada para pemenang di Hotel Labersa, Ahad (30/7).

Turnamen golf ini dibagi dalam beberapa kategori dan kelas. Untuk kategori nearest to the pin hole 2 dimenangkan Restu Santoso.

Kemudian kategori nearest to the pin hole 14 dijuarai Jufri. Kategori flight C kelas best nett 3 disabet Dayat, best nett 2 dimenangkan Bobby dan best nett 1 diraih Sefri Hayadin. Pada kategori flight B, kelas best nett 3 diraih Saniman, best nett 2 Edi Rio dan best nett 1 Ikmal.

Sedangkan pada kategori flight C, best nett 1 diraih Noherman, best nett 2 oleh Agus Santoso dan best nett 3 diraih Apep. Kemudian best nett overall diraih Junaidi Sinurat dan best gross overall diraih Ahmad Konsul.(luk)

Bengkalis Segera Daftarkan Atlet Porprov PEKANBARU (RP) ini beberapa pengcab - Komite Olahraga Nasudah melakukan seleksi, sional Indonesia (KONI) namun masih ada juga Bengkalis mematok target yang masih melakukan mempertahankan gelar seleksi atlet. Namun akhir juara umum pada Pekan Juli semuanya tuntas Olahraga Provinsi (Pordan awal Agustus sudah prov) Kampar 2017. KONI bisa didaftarkan kepada dan pengurus cabang panitia daerah,” ungkap SYAUKANI olahraga tengah fokus Syaukani.

ALKARIM mematangkan persiapan Untuk cabor yang atlet. Bahkan nama-nama atlet akan sudah menuntaskan data atletnya, didaftarkan pekan ini. tambah Syaukani, saat ini sudah ‘‘Nama-nama atlet yang akan mulai melakukan pemusatan diboyong ke Kampar masih diramlatihan. Kemudian melakukan uji pungkan. Pekan ini nama-nama coba untuk melihat kemungkinan atlet sudah bisa didaftarkan sesuai peluang perolehan medali. Apalagi jadwal mulai 1-5 Agustus mendatang, Bengkalis memasang target untuk sehingga bisa diturunkan pada Pormempertahankan gelar juara prov 2017,’’ kata Ketua Umum KONI umum Porprov.

Bengkalis Syaukani Alkarim kepada Dari hasil evaluasi peluang medali Riau Pos, Ahad (30/7). Menurutnya, nantinya, KONI Bengkalis akan beberapa pengcab sudah menunmemperbanyak atlet pada cabor yang taskan data atlet, sedangkan yang memiliki peluang cukup besar untuk lainnya masih melakukan seleksi meraih medali. Namun semua cabor yang diselesaikan akhir Juli. akan tetap diikuti pada iven yang di“Kami masih melakukan beberapa gelar pada akhir Oktober hingga awal persiapan terkhusus atletnya. Saat November tersebut.(luk)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI 

AKTIVITAS

14

Meningkatkan Peranan Dakwah, Alumni Timur Tengah Launching Baitus Sa’adah PEKANBARU (RP) - Baitus Sa’adah menggelar grand opening dan tablig akbar di kantornya Jalan Bakti, Nomor 4 Kulim, Pekanbaru, Sabtu (29/7). Acara yang menghadirkan Wasekjen MUI Pusat KH Tengku Zulkarnain ini diikuti antusias ratusan tamu undangan maupun masyarakat umum.

Dalam tausiahnya yang berjudul Bersama Keluarga Menuju Surga, Ustaz Zulkarnain mengajak jamaah dan tamu undangan selalu mencintai dan hormat kepada kedua orangtua. “Berbicaralah kepada orangtua dengan sopan santun dan lemah lembut.

Karena setiap anak yang berkhidmat kepada kedua orangtuanya, maka balasannya adalah surga,’’ jelasnya.

Setelah menyampaikan t au sia h nya, Ust az Zu l ka rnain langsung meresmikan Pusat Kajian dan Pengembangan Dakwah Baitus Sa’adah. Ia berharap Baitus Sa’adah bisa bermanfaat bagi umat muslim. ‘‘Semoga Baitus Sa’adah bisa menjadi tempat mempererat antar umat muslim,” ungkapnya.

Grand opening Baitus Sa’adah ini dihadiri Penasihat Baitus Sa’adah Ir Hj Irma Hafidah Rachman, Pembina Baitus Sa’adah

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

LANTIK PENGURUS: Ketua DPD PPNI Kota Pekanbaru Ns H Dipa Hendra SKep (kiri) melantik pengurus PPNI Pekanbaru di Hotel Grand Central, Ahad (30/7/2017).

HENNY ELYATI/RIAU POS

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Wasekjen MUI Pusat KH Tengku Zulkarnain (dua kiri), Penasihat Baitus Sa’adah Ir Hj Irma Hafidah Rachman (lima kiri depan), Pembina Baitus Sa’adah dr Hj Diana Tabrani (tiga kiri), istri Gubri Hj Sisilita Arsyadjuliandi (empat kiri), Hj Ida Rustam (tiga kanan depan), Direktur PT Fatimah Az Zahra dr Syuhada (kiri) beserta tamu undangan lainnya menghadiri acara tablig akbar dan grand opening Baitus Sa’adah, Pekanbaru, Sabtu (29/7/2017). dr Hj Diana Tabrani, Sisilita Arsyadjuliandi, Hj Ida Rustam, Hj Sumaslia Yayan Hidayat, Hj Noerhamilia Tayib Rahardja, Hj Mukhtar Lutfi, Hj Masniar Awaludin dan Hj Azizah Rab. Pembina Baitus Sa’adah dr Hj Diana Tabrani mengatakan, tujuannya mendirikan Baitus Sa’adah ini supaya para lansia (warga emas) bermakna di hari tua. Kemudian agar dapat meningkatkan pengetahuan agamanya di usia tua dengan yang ahli

di bidangnya masing-masing.

“Seharusnya kan memasuki usia tua ini umur bertambah, pengetahuan juga bertambah terutama pengetahuan agama,” ungkapnya.

Tidak hanya berfokus kepada peningkatan keagamaan bagi lansia, menurut Hj Diana, Baitus Sa’adah juga berperan sebagai lembaga dakwah yang berada di Kota Pekanbaru dan menghimpun para dai mayoritas tamatan Universitas Timur

Tengah untuk membina umat dengan program yang bermutu mengacu pada pemahaman Islam yang benar, wasathiyah dan berkembang. ‘‘Saat ini di Baitus Sa’adah memiliki 10 ustaz yang berkualitas, rata-rata lulusan Timur Tengah.

Semoga hal ini semakin banyak umat yang belajar dengan para ahli di bidangnya masing-masing, sehingga pengetahuan agamanya akan bertambah.” lanjutnya.(cf1/ifr)

Pengurus DPD PPNI Pekanbaru Resmi Dilantik PEKANBARU (RP) - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Pekanbaru Ns H Dipa Hendra SKep melantik pengurus PPNI Kota Pekanbaru masa bakti 2017-2022, Ahad (30/7).

Pelantikan yang dilaksanakan di Hotel Grand Central ini dirangkai dengan seminar kesehatan dengan tema Musculoskeletal Injury Care dengan narasumber Budhi Mulyadi Dt Bandaro Sati SKp MKep SpKepKom dan Ns Agus Salim SKep. Hadir pada kesempatan itu, Ketua DPW PPNI Riau Elia Tarigan, Kadiskes Pekanbaru drg Hj Helda Suryani Munir Mkes, Ketua DPD

PPNI Pekanbaru Ns H Dipa Handra SKep, Sekretaris Ns H Ika Yoga Kumara SKep SKM. Ketua Panitia Ns H Ika Yoga Kumara SKep SKM mengatakan, pelantikan dan seminar ini terlaksana berkat kerja sama seluruh anggota dan pengurus PPNI dan Pemko Pekanbaru.

Ketua DPD PPNI Pekanbaru Ns H Dipa Hendra SKep mengatakan, pelantikan dilakukan setelah pemilihan sebelumnya. ‘‘Saya kembali dipercaya memimpin PPNI Pekanbaru. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemko Pekanbaru karena sudah diberi

tempat Gedung Maharatu sebagai Kantor PPNI Pekanbaru. Mari kita jalin kekompakan dan keutuhan, sehingga PPNI bisa mengayomi 3.950 perawat yang terdata di Kota Pekanbaru dan diharapkan PPNI bisa menjadi contoh bagi PPNI lainnya,” ujar Dipa.

Sementara itu, Ketua PPNI Riau Elia Tarigan SKep mengatakan, suatu organisasi akan kuat bila di dalamnya kuat.

Kadiskes Pekanbaru drg Hj Helda Suryani Munir Mkes menjelaskan, tuntutan terhadap PPNI sebagai wadah organisasi keperawatan diharapkan bisa menekan angka kesehatan.(hen/ifr)

Pemuda Meranti Deklarasikan LP2M2I

BEM STIKES HANG TUAH FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pengurus BEM STIKes Hang Tuah Pekanbaru foto bersama dengan para pimpinan STIKes Hang Tuah usai dilantik, Kamis (27/7/2017).

Pengurus BEM STIKes Hang Tuah Pekanbaru Dilantik PEKANBARU (RP) - Presiden mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Hang Tuah Pekanbaru periode 2017-2018 Wahyudi dan Wakil Presiden Agnesia Apriseltu Z dilantik Wakil Ketua III Novita Rany SKM MKes di lapangan kampus, Kamis (27/7).

Dalam kesempatan itu hadir Ketua STIKes Hang Tuah Ahmad Hanafi SKM MKes, Wakil Ketua I Yuyun Priwahyuni SKM MKes, Wakil Ketua II Risa Ama-

lia SIkom Mkom, Wakil Ketua III STMIK Hang Tuah Jesika Davis SIkom MKes dan aliansi BEM se-Provinsi Riau.

Presiden BEM STIKes Hang Tuah Wahyudi mengatakan, BEM adalah wadah untuk menjembatani soft skill mahasiswa STIKes Hang Tuah Pekanbaru. Harapan ke depan semoga dengan tersedianya wadah ini, mahasiswa dapat ikut serta sehingga menghilangkan jiwa apatis terhadap organisasi.

Sedangkan Wakil Presid-

en BEM STIKes Hang Tuah Agnesia Apriseltu Z menyatakan, siap membantu Presiden BEM mewujudkan visi dan misi kabinet emas satu tahun ke depan. ‘’Kabinet emas ini dicetuskan untuk sebutan pengurus yang berjumlah 42 orang. Sesuai dengan sebutan itu, semoga seluruh pengurus dapat memberikan hal yang berharga bagi STIKes Hang Tuah Pekanbaru,’’ ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua III STIKes Hang Tuah Novita Rany SKM MKes mengatakan,

pelantikan BEM kali ini sangat membanggakan, karena dihadiri dari berbagai pihak yang luar biasa termasuk aliansi BEM se-Riau. ‘’Saya mempunyai harapan penuh kepada pengurus BEM terpilih untuk memajukan kampus ini, karena bagaimanapun merekalah tiang untuk mengayomi para mahasiswa agar lebih berprestasi di segala bidang dan mengucapkan terima kasih kepada pengurus BEM sebelumnya atas kerja samanya selama ini,’’ paparnya.(nto/c)

PEKANBARU (RP) - Sebagai wujud kepedulian terhadap kampung halaman, beberapa tokoh pemuda dan mahasiswa asal Kabupaten Kepulauan Meranti mendeklarasikan berdirinya Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Meranti (LP2M2I) se-Indonesia, di Senayan City Jakarta Pusat, Sabtu (29/7) malam.

Dalam diskusi yang bermuara pada deklarasi wadah perjuangan yang bernama LP2M2I ini, puluhan peserta menunjuk Jasman SStPi MH, tokoh muda yang kiprahnya sudah menasional asal Sungai Cina Besar di Teluk Belitung didaulat sebagai deklarator, yang juga ketua. Sementara anggotanya Muhammad Tarmiji Taher (mahasiswa STIE Ganesha Jakarta) asal Dedap Kecamatan Tasik Putri Puyu, Kepulauan Meranti, Ahmad Alamsyah (mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta) asal Pulau Rupat, Bengkalis. Novryandri asal Pulau Merbau yang mewakili puluhan peserta diskusi.

Menurut Jasman, kehadiran organisasi ini adalah untuk menjadi mitra pemerintah, swasta dan masyarakat bersama-sama membangun Kabupaten Kepulauan Meranti. Hal ini agar bisa melakukan percepatan pembangunan dan kesejahteraan

HUMAS LP2M2I

DEKLARASI: Tokoh muda Kepulauan Meranti Jasman SStPi MH, yang terpilih sebagai Ketua Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Meranti (LP2M2I) se-Indonesia saat deklarasi di Senayan City, Jakarta, Sabtu (29/7/2017). masyarakat segera diwujud.

Sebelumnya, katanya, kegiatan membina dan memberdayakan pemuda Kabupaten Kepulauan Meranti dilaksanakan secara pribadi, sehingga jumlah yang dibina terbatas, sehingga diharapkan dengan kehadiran ini program yang

STMIK Hang Tuah Targetkan 350 Mahasiswa Baru PEKANBARU (RP) - Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Hang Tuah Pekanbaru tahun ini menargetkan 350 mahasiswa baru.

Hal itu dikatakan Ketua STMIK Hang Tuah Muhardi SKom MKom kepada Riau Pos di Kampus STMIK Hang Tuah, Jumat (28/7).

Selain itu, kata Muhardi, untuk menghargai generasi berprestasi di Provinsi Riau mulai ranking 1-5 di kelas, dari kelas 1 hingga kelas III SLTA sederajat atau lima besar diberikan kemudahan lulus tanpa tes untuk kuliah di STMIK Hang Tuah Pekanbaru. Begitu juga generasi yang berprestasi di bidang lain seperti olahraga, kesenian dan lain-lain dibuktikan dengan sertifikat/ medali diterima masuk tanpa tes. ‘’Kami juga

siap menjadikan mereka entrepreneurship dengan cara dibekali ilmu mengaplikasikan komputer dalam kehidupan sehari-hari. Ilmu komputer sangat penting karena masuk ke segala lini.

Salah satu bukti pula beberapa orang terkaya

dunia adalah yang bergerak di bidang aplikasi komputer seperti Bill Gate pendiri Microsoft, Mark Zugenberg pendiri facebook dan lainlain,’’ ucapnya.

Disinggung akses kampusnya, Muhardi mengatakan, kampusnya terletak di tengah kota

yaitu lebih kurang 100 meter dari Jalan Jenderal Sudirman arah Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. ‘’Kami juga memfokuskan mengembangkan ilmu teknologi (IT) di bidang kesehatan. Alasannya, IT bidang kesehatan ini sangat menjanjikan di masa depan.

Apalagi kakak tertua kami STIKes Hang Tuah merupakan satu yayasan yang bergerak di bidang kesehatan,’’ paparnya.

Ditanya soal fasilitas, Muhardi menyebutkan memiliki laboratorium komputer, perpustakaan dan memiliki sarana free hotspot Wi-fi dan staf pengajar berpengalaman tamatan S2 dan didorong lanjut S3 baik dalam negeri dan luar negeri.(nto/c)

MUHARDI

STMIK HANG TUAH FOR RIAU POS

dilaksanakan bisa menjangkau lebih banyak pemuda. ‘’Untuk itu kami memohon dukungan dan kerja sama semua pihak untuk bersatu padu dan bahu-membahu membangun Kabupaten Kepulauan Meranti,’’ ujar Jasman. (ksm/ifr)

Hepatitis Bisa Ditularkan Melalui Kotoran

EVI SURYATI/RIAU POS

SALAMI: Ketua LPTQ Bengkalis H Arianto menyalami dewan juri Musabaqah Hifzil Quran (MHQ), beberapa hari lalu.

111 Hafiz dan Hafizah Ikuti MHQ BENGKALIS (RP) - Sebanyak 111 hafiz dan hafizah dari 21 pondok/rumah tahfiz mengikuti Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) ke-3 tingkat Kabupaten Bengkalis 2017 yang diselenggarakan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Bengkalis di halaman Masjid Agung Istiqomah Bengkalis.

Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari, mulai 28-30 Juli 2017 bertujuan untuk menguji kemampuan hafiz-hafizah yang telah dibina pondok maupun rumah tahfiz.

Ketua Panitia MHQ ke-3 Muhmmad Sibandi mengatakan, kegiatan ini dibuka Bupati Bengkalis Amril Mukminin yang diwakili Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Kabupaten

Bengkalis H Arianto.

“Di samping uji coba, MHQ juga bertujuan mencari kader-kader penghafal Alquran yang memiliki ghiroh terhadap Alquran, menjunjung tinggi nilai-nilai Quran dan siap membela Alquran terhadap siapapun yang menistakannya,” tutur Subandi.

Kemudian, dia juga mengungkapkan, LPTQ Kabupaten Bengkalis telah dan akan terus berupaya memberikan perhatian yang sangat serius kepada pondok/rumah tahfiz.

Dijelaskannya, pada 2013 LPTQ melaksanakan kegiatan pembinaan kepada para pondok/rumah tahfiz dalam bentuk setoran hafalan kepada tim punguji yang telah disiapkan. (evi/ifr)

JAKARTA (RP) - Hepatitis merupakan penyakit menular langsung yang harus diwaspadai seseorang.

Penularannya sangat cepat, terutama dari ibu ke bayi baru lahir.

Penularan hepatitis dapat melalui berbagai cara. Penyakit ini ditularkan melalui virus dari penderita hepatitis.

Kasubdit Hepatitis dan Penyakit Infeksi Saluran Pencernaan Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan RI dr Sedya Dwisangka MEpid mengatakan, sebagian besar penyakit hepatitis ditularkan lewat virus. Ada pula beberapa cara penularan lainnya yang berbahaya. Jika ingin tahu lebih lanjut, berikut rangkumannya, Jumat (28/7).

Pembawa virus paling mudah menularkan penyakit hepatitis itu ke orang lain. Cara penularannya bisa melakui kotoran, cairan tubuh, jarum suntik dan darah.

Misalnya, seorang pembawa virus hidupnya tidak higienis bisa menularkan lewat kotoran yang mungkin menempel di sebuah benda. Kemudian, orang lain menyentuh benda itu dan tertular virus hepatitis yang menempel. (int/eca)

Mengendurkan Ikat Pinggang Bisa Turunkan Tekanan Darah Tinggi JAKARTA (RP) - Pernahkah saat mendapatkan libur, Anda pergunakan sebagai waktu istirahat? Tapi, saking tidur doang, orang-orang di sekitar malah memarahi Anda! Padahal, di hari libur itulah bisa mendapatkan waktu tidur yang lebih banyak dari biasanya.

Jumlah waktu tidur Anda yang berlebihan juga ternyata tidak baik. Tetap tidur 8 jam adalah waktu ideal yang direkomendasikan ahli medis. Tidur yang cukup  REDAKTUR: ELVY CHANDRA

juga ternyata bisa memengaruhi tekanan darah Anda. Semakin baik, maka risiko tekanan darah tinggi pun sangat kecil.

Dikutip dari buku berjudul 49 Kiat Santai Menstabilkan Tekanan Darah karya Dokter Spesialis Hipertensi Dr Yoshihiko Watanabe, kurang tidur bisa pengaruhi kesehatan.

Salah satunya adalah meningkatkan stres karena kelelahan tubuh dan pikiran tidak pulih.

Karena kondisi tersebut, Anda

akan merasakan dampak buruk khususnya pada masalah tekanan darah tinggi.

Dr Watanabe pernah melakukan riset, dimana diketahui bahwa orang yang tidur 8 jam sehari jelas punya tekanan darah yang lebih rendah daripada orang yang tidur 4 atau 5 jam sehari. Dalam penelitian lainnya, Dr Watanabe pun menyatakan bahwa tidur 15 menit sekali pun bisa menurunkan tekanan darah.

Jika memungkinkan, saat Anda dapat waktu libur, setidaknya Anda pergunakan untuk membayar “utang tidur” yang hilang pada hari biasanya. Tidur banyak, lanjut Dr Watanabe, dianggap bisa memperbaiki kualitas hidup yang jauh lebih baik. Jadi, jangan ragu untuk tidur lebih banyak saat dapat waktu libur, ya.

Sementara itu, cara lain yang cukup bisa membuat tekanan darah tinggi Anda aman

adalah mengendurkan sedikit ikat pinggang Anda. Bagaimana bisa? Apakah ada korelasi antara ikat pinggang dengan tekanan darah?

Dalam buku yang sama, perlu Anda ketahui, di usia senja, tekanan darah tinggi juga bisa disebabkan karena obesitas. Pada kondisi itu, lemak banyak menempel pada tubuh Anda. Bila lemak sudah banyak menempel di tubuh, risiko penekanan aorta bagian

perut pun akan meningkat.

Efeknya adalah penyempitan aliran darah dan memancing tekanan darah. Dengan kata lain, sebisa mungkin jangan sampai aorta tertekan.

Selain karena lemak, ada hal yang bisa membuat aorta tertekan. Salah satunya mungkin yang Anda tidak begitu perhatikan. Adalah ikat pinggang!

Kebiasaan mengikat pinggang lebih kencang daripada seharusnya ternyata bisa dibi-

lang “bunuh diri secara halus”.

Kenapa begitu? Sebab, Anda menekan aorta sampai batas maksimalnya. Lalu, sebaiknya bagaimana?

Dr Watanabe menyarankan untuk mengganti ikat pinggang dengan suspender. Bila itu dirasa tidak mungkin, Anda sebaiknya jangan ikat pinggang terlalu kencang. Sewajarnya saja.

Kemudian, sebisa mungkin setelah bekerja tidak mengikat pinggang lagi.(int/eca)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

SOCIETY

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Pengurus YLPK foto bersama Civitas Akademika STIE Bangkinang usai acara pelantikan.

15

Pengurus YLPK dan unsur pimpinan STIE Bangkinang beserta dosen dan utusan perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Kampar foto bersama.

Ketua Yayasan Lembaga Pendidikan Kampar (YLPK) Ir H Neflizal MM menyerahkan SK kepada Ketua STIE Bangkinang periode 2017-2021 Drs H Zulher MS.

Dipilih secara Aklamasi

Ketua YLPK Ir H Neflizal MM menyerahkan kenangkenangan kepada Ir H Zamhir Basem MM dan istri.

Ir H Zamhir Basem MM menyampaikan pidato setelah menyerahkan jabatan Ketua STIE Bangkinang kepada Drs H Zulher MS.

S

Zulher Jabat Ketua STIE Bangkinang

ETELAH dipilih secara aklamasi oleh senat belum lama ini, akhirnya Drs H Zulher MS resmi dilantik dan menjabat sebagai Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bangkinang periode 20172021. Walaupun sempat keberatan, akhirnya Zulher menerima hasil pemilihan demi untuk peningkatan kualitas dan kemajuan.

Zulher dilantik oleh Ketua Yayasan Lembaga Pendidikan Kampar (YLPK) Kampar Ir H Neflizal MM di Aula STIE Bangkinang, Sabtu

(29/7).

Pelantikan tersebut disaksikan para pengurus yayasan, civitas akademika STIE Bangkinang dan sejumlah undangan. Sebelumnya, jabatan Ketua STIE Bangkinang periode 2012-2017 diemban Ir H Zamhir Basem. ‘‘STIE Bangkinang sudah terakreditasi B oleh BAN-PT, baik institusi maupun Prodi Manajemen dan Akuntansi. Akreditasi B ini mengharuskan STIE untuk meningkatkan kualitas agar menjadi lebih baik lagi,’’ucapnya.(why/adv) n NARASI: MOLLY WAHYUNI n FOTO: HUMAS STIE BANGKINANG

Ketua STIE Bangkinang yang lama Ir H Zamhir Basem MM menyerahkan bendera pataka kepada ketua yang baru Drs H Zulher MS.

Drs H Zulher MS membacakan pakta integritas setelah dilantik menjadi Ketua STIE Bangkinang.

Dosen, karyawan/karyawati STIE Bangkinang dan undangan.

Drs H Zulher MS dilantik menjadi Ketua STIE Bangkinang.

AKTIVITAS UPT-LK Wilayah 1- Disnakertrans Siap Ciptakan Tenaga Kerja Profesional

EVI SURYATI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Peserta sosialisasi GeMa CerMat foto bersama usai acara. Kegiatan ini digelar Dinas Kesehatan dalam upaya mencegah konsumsi obat sembarangan terutama antibiotik, Jumat (28/7/2017).

Jangan Sembarangan Makan Obat BENGKALIS (RP) - Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Bengkalis mengimbau masyarakat agar tidak mengonsumsi obat secara sembarangan. Imbauan tersebut disampaikan karena berdasarkan monitoring dan uji petik menunjukkan masih kurangnya pemahaman masyarakat dalam menggunakan obat.

“Termasuk penggunaan antibiotik, penggunaan obat bebas dan bebas terbatas tanpa informasi yang memadai yang menyebabkan pengobatan tidak tercapai,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis Moh Sukri kepada wartawan, Jumat (28/7). Dikatakannya, Diskes melakukan monitoring dan uji petik di masyarakat tentang penggu-

naan obat yang rasional di setiap Puskesmas yang dilaksanakan pada Juli 2017.

Selanjutnya, masih terkait dengan hasil uji petik tersebut, maka untuk mendapatkan pelayanan informasi obat yang aman dan bermutu di masyarakat, Diskes melibatkan organisasi profesi seperti Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Pengurus Cabang Bengkalis, Persatuan Ahli Farmasi (PAFI) Pengurus Cabang Bengkalis dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Pengurus Cabang Bengkalis dan lintas sektor yang konprehensif menyelenggarakan sosialisasi GeMa CerMat (Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat).(evi/ifr)

PEKANBARU (RP) - Unit Pelaksana Teknis Latihan Kerja Wilayah 1-Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Riau siap menciptakan tenaga kerja profesional dan berkualitas.

Hal ini mengingat persaingan antar tenaga kerja secara global semakin ketat.

Instruktur Otomotif UPT-LK Wilayah 1 Joko SE MSi mengatakan, dengan adanya program pelatihan ini dapat membantu masyarakat mendapatkan keterampilan berkualitas agar bisa bersaing di dunia kerja dan bisa membuka lapangan kerja, dengan mendukung sarana prasarana dan tenaga instruktur yang berpengalaman.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada Pemerintahan Provinsi Riau dan pememerintah pusat yang selalu memperhatikan program pelatihan kerja dan juga selalu memperhatikan tenaga instruktur/pengajar pelatihannya agar para calon pencari kerja bisa berkualitas dan berkompetensi sesuai dengan keperluan pembangunan serta pasar kerja,” ujar Joko, yang juga merupakan asisten Instruktur Otomotif UPT-LK Wilayah 1-Disnakertrans Riau D i t a mb a h ka n nya, Un i t Pelaksana Teknis Latihan Kerja

JOKO Wilayah 1-Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau memiliki fungsi ganda.

Pertama sebagai unit pelaksana pelatihan bagi pencari kerja dan kedua sebagai unit percontohan pelatihan bagi lembaga pelatihan lain, sebut saja baik pemerintah, swasta maupun perusahaan. Peranan pelatihan kerja sebagai jembatan keperluan pasar kerja di satu pihak dengankemampuanangkatankerja. ‘‘Dukungan peralatan untuk pelatihan dan instruktur senior yang sangat berpengalaman sangat membantu sebagai jembatan dalam proses peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui berbagai macam pelatihan yang di adakan sebagai tujuan akhir dari lembaga pemerintah ini dalam mempersiapkan tenaga kerja yang profesional dan berkualitas.,’’ katanya.(*2/ifr)

Tiup Lilin Kue Ulang Tahun Berisiko Menyebarkan Bakteri JAKARTA (RP) - Selamat ulang tahun! Pada beberapa orang, ulang tahun biasanya dirayakan dengan pesta kecil-kecilan. Kue ulang tahun pun disajikan sebagai simbol pengharapan dan kebersaaman dengan orang terkasih. Ritual lainnya adalah “tiup lilin”.

Tapi, fakta mengejutkan ditemukan. Diketahui, ketika Anda meniup lilin kue ulang tahun, Anda berupaya untuk meletakkan bakteri jahat di kue tersebut. penelitian terbaru ini menyatakan, bakteri yang menempel di kue bisa mencapai 1.400 persen.

Dilansir dari Dailymail, peneliti dari Clemson University di Carolina Selatan menemukan bahwa bakteri yang ada di dalam air liur menjadi penyebab tersebarnya bakteri dari mulut Anda.

Bakteri tersebut pun mengotori kue setelah Anda meniup lilin kue ulang tahun. Apa kabarnya bila Anda berniat menggunakan lilin yang sulit ditiup?

Dr Paul Dawson, profesor dari universitas tersebut menjelaskan penelitian ini ditu-

INTERNET

jukan untuk pengujian standarisasi makanan berkualitas.

Dia menuturkan, setiap Anda meniup lilin, biasanya dibutuhkan waktu 5 sampai 7 detik sampai semua lilin mati.

Penelitian itu juga dikatakab Dr. Dawson terinspirasi dari kejadian yang belum lama dia alami. ’’Saya menemukan ide penelitian ini dari anak perempuan saya saat kita makan malam bersama,’’ katanya pada Daily Mail, Minggu (30/7/2017).

Penelitian dilakukan dengan meletakkan frosting pada

sepotong foil yang mana di atasnya terdapat lilin. Sebelumnya, koresponden pun diberikan makan pizza supaya bisa sedekat mungkin dengan kebiasaan orang-orang.

Pemberian makan pizza juga diharapkan bisa membantu memproduksi kelenjar ludah.

Setelah itu, lilin pun ditiup.

Untuk menghitung bakteri di dalam bahan penelitian, tim peneliti pun mengencerkan frosting dengan air steril.

Setelah itu, cairan itu diletakkan di sebuah wadah untuk kemudian melihat pertumbuhan bakteri.(int/eca)

Gigi Sensitif Bisa Memicu Gangguan Jantung

INTERNET

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

JAKARTA (RP) - Gigi terasa ngilu ketika mengonsumsi makanan terlalu dingin atau asam? Jangan dibiarkan! Itu adalah gejala dari masalah gigi sensitif. Bahayakah?

Memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan berbagai jenis ternyata berisiko mendatangkan masalah pada mulut dan gigi.

Khusus pada gigi, jika kebiasaan makan banyak tidak diimbangi dengan perawatan yang disiplin akan memicu risiko gigi sensitif.

Di mana, itu bisa menjadi awal terbentuknya lubang pada gigi.

Gigi sensitif merupakan tanda bahwa gigi Anda tidak lagi sehat.

Ada masalah yang terjadi pada gigi. Penyebabnya beragam. Se-

lain karena tidak rutin mengikat gigi, cara menyikat gigi, rutin mengonsumsi makanan masam tanpa penanganan lebih lanjut, atau doyan mengonsumsi minuman dingin menjadi penyebab utama gigi sensitif.

Tapi, Dokter Gigi drg Hardini Dyah Astuti menjelaskan, masalah ini bukan masalah yang akhirnya harus Anda tanggung seumur hidup. “Masalah gigi sensitif bukan penyakit seumur hidup. Penyakit ini bisa disembuhkan total 100 persen. Asalkan perawatan dan pencegahannya benar,” katanya pada Okezone dalam sebuah di Mall Gandaria City, Jakarta Selatan, Jumat (28/7/2017).

Drg Hardini melanjutkan, penyakit ini sebetulnya bukan penyakit serius. Komplikasi terparah dari gigi sensitif adalah timbulnya lubang pada gigi.

Jika terus dibiarkan, masalah kompleks dari gigi berlubang pun bisa saja terjadi. Sebut saja gangguang jantung maupun masalah pada syaraf mata. (Baca Juga: Awas, Menggosok Gigi Terlalu Kuat Sebabkan Gigi Sensitif) Nah, untuk itu, disarankan pada mereka yang sudah memiliki masalah ini, proses pembersihan gigi menjadi bagian penting dalam rutinitas setiap harinya. Pemilihan sikat gigi, pasta gigi, dan mouthwash menjadi krusial. Salah-salah meng-

gunakan alat pembersih, malah akan memperburuk keadaan.

“Saya sangat rekomendasikan pasien untuk menggunakan sikat gigi dengan bulu halus.

Setelah itu, penggunaan pasta gigi yang memiliki kandungan potasium, desensitasi, dan yang mengandung teknologi NovaMin bisa menjadi solusi terbaik untuk masalah gigi sensitif,” paparnya.

Tapi, pada beberapa kasus, bila pasien sudah 2-4 hari menggunakan produk khusus gigi sensitif tapi masih mengalami gangguan, maka sangat disarankan untuk pergi ke dokter gigi.

Sebab, penanganan yang lebih spesifik harus dilakukan pada kasus tersebut. “Bukan produkn-

ya yang salah, tapi masalah yang diderita pasien lebih parah dari biasanya,” tambahnya singkat.

Drg Hardini menambahkan, penanganan cepat pada mereka yang mengalami gigi sensitif tidak mesti menggosok gigi cepat-cepat. Mereka bisa dengan mudah mencari toilet dan mengolesi pasta gigi khusus ke giginya. Upaya itu dilakukan sebagai langkah awal dari meminimalisir rasa ngilu pada gigi.

“Selain itu juga bisa dengan berkumur dengan air matang yang suhunya normal. Itu difungsikan sebagi tindakan penetralan mulut dan gigi akibat kandungan asam di sana terlalu tinggi,” pungkasnya.(int/eca)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

16

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

� �  � � ‡ € � „…

� � �� ƒ � � † � †  €  � �

� Ž  � ­ �

��  � ­ �

� € ��‚  � ­ �

ƒ

„… ­ �‚

† � † ­† �­

Â? Â? Â?Â?

‡ €

Â? Â?

Â?

 � �

Œ € �

� �   �� � �  � �

� ­

  ��

� ­ �‚ ��� �� � † � ‚ ­ ˆ‰ �� � † Š�­ ������ ‚ � � ‹ � † � � � �† � �

DEFIZAL RIAU POS

FLARE MENYALA: Suporter melempar flare ke lapangan usai laga PSPS menjamu Persih FC di Stadion Utama Riau, dua pekan lalu. PSPS pun didenda Rp10 juta.

Wajib Bayar Denda Rp10 Juta Laporan LUKMAN PRAYITNO dan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru

AKSI pembakaran dan pelemparan flare ke dalam lapangan yang dilakukan suporter saat laga menjamu Persih FC di Stadion Utama Riau, pada 22 Juli lalu berbuah sanksi. Komisi Disiplin PSSI menghukum PSPS berupa denda Rp10 juta.

Keputusan ini dikeluarkan Komisi Disiplin PSSI melalui surat tertanggal, 27 Juli lalu. ‘’Ya,

Persih FC Kalah Lagi di Stadion Beringin PEKANBARU (RP) - Persih FC kembali kalah di kandang. Ahad (30/7), Harimau Rawa, dikalahkan PS Timah Babel dengan skor 2-6 dalam laga lanjutan Liga 2 Grup 1 yang digelar di Stadion Beringin Tembilahan. Dengan hasil ini maka Persih FC semakin terpuruk di dasar klasemen.

Dalam laga kemarin, Persih FC kebobolan lebih dulu di menit ke39 lewat kaki Wazir Kahfi. Di menit ke-58 Reza Gumelar menambah keunggulan PS Timah Babel 2-0.

Lima menit berselang, Wazir Kahfi mencetak golnya yang kedua dan membuat Persih FC tertinggal 0-3.

Persih FC semakin tertinggal setelah menit ke-73 gelandang PS Timah Eka Dwi mencetak gol . Persih baru memperkecil ketinggalan di menit ke-77 lewat kaki Niko Susanto

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

dan di menit ke-81 lewat penalti, Axel membuat kedudukan menjadi 2-4.

Sayang, pertahanan Persih kembali rapuh dan gawang mereka dibobol dua gol oleh Wazir Kahfi dan Eka Dwi. ‘’Anak-anak sudah berusaha, tapi inilah sepakbola,’’ ujar Manajer Persih FC Zainal Arifin Hussein.

Hasil ini tentu membuat langkah PS Timah Babel tetap terjaga untuk melaju ke babak berikutnya. �Target kami memang menang di Tembilahan agar terus bersaing untuk lolos ke babak berikutnya. Tapi saya tak menduga bisa menang besar,� kata Ketum PS Timah Babel, Indra Maulana.

Bahkan, Indra Maulana langsung memerintahkan Asisten Manajer Mintra Jaya mengucurkan bonus Rp20 juta untuk pemain. “Semoga semakin memacu semangat di laga berikutnya,� kata Mintra Jaya.(das/ aka/jpg)

kami didenda Komdis akibat pelanggaran yang dilakukan saat lawan Persih FC lalu,’’ ujar Asisten Manajer PSPS Dian Eka Putra, Ahad (30/7).

Sementara itu, rekannya Alsitra berharap kejadian buruk tersebut tidak terulang di masa mendatang. Ia pun berharap suporter lebih dewasa dalam mendukung tim dan bukan justru merugikan tim. ‘’Kalau sudah mendapatkan sanksi tentu yang rugi tim. Kecuali PSPS

kalah tentu lain persoalannya,� ujarnya, Ahad (30/7).

Mendapat sanksi membuat nama Riau dan penyelenggara pertandingan menjadi jelek.

Jadi, hal tersebut tidak boleh terulang kembali jika niatnya sama-sama mendukung Askar Bertuah. “Apalagi perjalanan masih panjang, PSPS juga masih berada di jalur yang tepat untuk melaju ke babak 16 besar,� jelasnya.

Terkait denda sebesar Rp10

juta tersebut, Alsitra mengatakan mau tidak mau harus dibayar secepatnya. Apalagi tenggang waktu yang diberikan Komdis PSSI melalui surat yang ditandatangani oleh Ketua Komisi Disiplin PSSI, Asep Edwin Firdaus hanya 14 hari terhitung sejak surat diterima manajemen.

Di sisi lain, putusan Komdis PSSI terkait sanksi tersebut tidak dapat diajukan banding sesuai dengan pasal 118

kode disiplin PSSI. Bahkan jika kejadian serupa terulang dipertandingan berikutnya, maka sanksi akan dilipatgandakan untuk membuat efek jera. “Tentunya kita tidak ingin ini terulang kembali dan semakin merugikan tim. Untuk itu mari sama-sama kita lebih dewasa lagi dan benar-benar tulus mendukung PSPS untuk menjaga marwah Riau,� ajaknya.(aga)

 � � �

Jawa Tengah Juara, Riau Peringkat Tiga PEKANBARU (RP) - Kejuaraan Nasional Sepakbola Antar PPLP/ PPLP D dan SKO 2017 berakhir, Ahad (30/7). Jawa Tengah keluar sebagai juara, sedangkan Riau menempati posisi tiga. Dalam laga final kemarin, Jawa Tengah mengalahkan SKO Ragunan dengan skor 3-1 di Stadion Utama Riau.

Sedangkan Riau menempati peringkat tiga bersama Sumatera Utara. Keduanya, kalah di semifinal. Pertandingan perebutan posisi tiga tak digelar atas kesepakatan kedua tim, usai semifinal Sabtu (29/7). ‘’Mereka khawatir pemain mengalami cedera, apalagi mere-

ka bersiap menghadapi Popnas 2017 di Semarang,’’ ujar Kadispora Riau Doni Aprialdi.

Laga final kemarin disaksikan langsung Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachmat sekaligus menutup Kejurnas ini. “Mudah-mudahan ada lagi kejuaraan-kejuaraan nasional berikutnya di Riau dan kebetulan venue eks PON banyak di Riau,’’ ujar Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman didampingi Kadispora Riau Doni Aprialdi, Ahad (30/7). ‘’Selamat kepada pemenang dan untuk PPLP Riau yang baru berumur tiga tahun, prestasi ini

DENNI ANDRIAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pemain Jawa Tengah foto bersama Gubri Arsyadjuliandi Rachman dan Kadispora Riau Doni Aprialdi usai penyerahan medali di Stadion Utama Riau, Ahad (30/7/2017). tentu lumayan. Dan kita berharap anak-anak ke depannya bisa lebih baik lagi,� tambahnya.

Dalam laga final kemarin, PPLP Jawa Tengah yang diasuh pelatih Ashadi unggul lebih dulu di menit ke-33 lewat Venko. Namun, SKO Ragunan menyamakan skor 1-1 lewat, Rusdianto tiga menit

berselang. Jawa Tengah berhasil menambah gol di menit ke-58 Alpendra sehingga skor berubah menjadi 2-1. Tidak cukup sampai di situ, pemain depan Gusti Setiawan kembali membobol gawan SKO Ragunan di menit ke-75. Laga kedua tim berakhir dengan skor 3-1.(luk/das)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Riau Pos ď Ź SENIN, 31 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 17

Penandatanganan Ijazah Lima Desa ke Rohul Laporan MUSLIM NURDIN, Bangkinang

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Kampar sempat diberikan kewenangan untuk penandatanganan ijazah siswa di lima desa. Namun, kewenangan ini dikembalikan lagi ke Pemkab Rohul. Tapi hanya sementara. ‘’Iya, itu hanya sementara. Siswa yang baru tamat kemarin, penandatanganan ijazahnya dikembalikan ke Rohul,’’ kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kampar, Nila

Kusumawati saat diteNamun katanya, di tamui di ruang kerjanya, hun ajaran selanjutnya, baru-baru ini. penandatanganan Hal ini kata Nila, menijazah akan dialihkan jadi keputusan bersalagi ke Pemkab Kampar. ma. Pertimbangannya, Dalam hal ini adalah pelaksanaan ujian siswa Disdikpora Kampar. yang tamat kemarin itu, Tentu kewenangan pedilakukan oleh Pemnuh terhadap sekolah kab Rohul. Sehingga, itu ke Kampar, setelah ini menjadi dasar bahwa NILA diselesaikan adminiskewenangan penanda- KUSUMAWATI trasi. tangan tersebut dialihSebelumnya, ada sekan ke Rohul. ‘’Yang melaksanakan banyak 19 sekolah yang awalnya di ujiannya kan Rohul kemarin. Jadi bawah kewenangan Pemkab Rokan ijazahnya juga dikeluarkan Rohul. Hulu. Namun kewenangan tersebut Tahun nanti baru kita,’’ sebut Nila. sempat dialihkan ke Pemkab Kam-

par. Hal ini setelah diterbitkannya surat dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) tentang legalitas penandatanganan ijazah pada awal Juni lalu.

Dalam surat yang dikirim BSNP tersebut, dinyatakan bahwa Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) sekolah-sekolah yang berada di lima desa tersebut telah dialihkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan masuk dalam wilayah Kabupaten Kampar.Â ď Ž Baca Penandatangandan Halaman 19

Ada Sekolah Diduga Disusupi Paham Radikal BANGKINANG (RP) - Bagi para orangtua, lebih selektiflah untuk memilih sekolah anak. Sebab, di Kampar, ada sekolah yang diduga sudah disusupi paham radikal. Kelompok ini menamainya dengan Negara Islam Indonesia (NII).

Hal itu terungkap dalam seminar cegah radikalisme di Kampar yang digelar DPD Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kabupaten Kampar di aula Kantor Kementerian Agama Kampar, Bangkinang, baru-baru ini.

Danramil 01 Bangkinang Mayor Arh Gunawan yang menjadi salah seorang pemateri dalam kegiatan ini mengungkapkan, ada indikasi sebuah sekolah di Kabupaten ď Ž Baca Ada Halaman 19

Proses Tuntas Dugaan Penyeludupan 12 Moge

Siak Makin Serius Majukan Pariwisata SIAK (RP) - Geliat pariwisata di Kabupaten Siak sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan.

Selain wisatawan datang ingin menyaksikan langsung peninggalan Kesultanan Siak, destinasi lain juga tidak kalah diminati. Tidak hanya wisatawan lokal. Dari berbagai negara juga banyak. Potensi ini bisa terus dikembangkan dan salah satunya dengan menggenjot promosi.

Hal ini diutarakan Bupati Siak H Syamsuar saat

TERIMA CENDERAMATA: Bupati Siak H Syamsuar menerima Cinderamata dari GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri didampingi GM Operasional Produksi M Nazir Fahmi dan Pemimpin Redaksi M Hapiz, Ahad (30/7/2017).

Wapres JK Canangkan Tahun Keselamatan Berlalu LintasÂ

ď Ž Baca Siak Halaman 19

Sejarah Panjang Bengkalis Tak Boleh Dilupakan BENGKALIS (RP) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menggelar sidang Paripurna Istimewa sempena hari jadi Bengkalis yang ke-505, Ahad (30/7).

Sidang paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Bengkalis, Indra Gunawan tersebut dihadiri Gubernur Riau yang diwakili Asisten I Ahmad Syah Harrofie, Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Wakil Bupati Muhammad, Wakil Ketua II Zuhelmi, Wakil Ketua III Kaderismanto, mantan Bupati Bengkalis Syamsurizal, Ketua LAMR Zainuddin Yusuf, Ketua MUI ď Ž Baca Sejarah Halaman 19 DEFIZAL / RIAU POS

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

LAUNCHING: Gubernur Riau H Arsyadjuliandy Rachman didampingi Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain, Wadir Lantas Polda Riau AKBP Roy AC dan Kepala Cabang Jasa Raharja Riau H Widayana melepas balon tanda di-launchingnya pencanangan tahun keselamatan untuk kemanusiaan 2017 di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Ahad (30/7/2017).

ZULKARNAIN

PEKANBARU (RP) - 12 motor gede (moge) berbagai merek kini diamankan Polres Siak.

Dalam penanganan pelanggaran yang terjadi, Polres diminta memproses tuntas. Terutama dugaan terjadinya pemalsuan surat dan kemungkinan penyelundupan terkait moge itu. Moge yang diamankan tersebut adalah 10 Harley Davidson, 1 moge Honda CB400 dan 1 moge Ducati. Motor tersebut ď Ž Baca Proses Halaman 19

PEKANBARU (RP) - Serupa dengan seluruh daerah yang ada di Indonesia, Polda Riau, Ahad (30/7) ikut serta dalam pencanangan tahun keselamatan berlalu lintas. Di Riau, kegiatan ini dipusatkan di areal Car Free Day (CFD) persimpangan Jalan Gajah Mada persimpangan Jalan Diponegoro.

Pencanangan ditandai dengan digelarnya video confrence bersama Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla. Rangkaian pencanangan tahun keselamatan berlalu lintas nasional yang ditaja Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) di Riau  ini sendiri dimulai sejak Ahad pagi. Tampak hadir Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men-PAN-RB) Asman Abnur, Kapolda Riau Irjen Pol Drs Zulkarnain, Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Wali ď Ž Baca Wapres Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-SIAK

18

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Merangkai Negeri Dengan Syarak

Kemajuan Bangsa Ditentukan Pendidikan

K

ONFERENSI kerja PGRI tingkat Provinsi Riau yang dilaksanakan di Siak, menjadi kesempatan Bupati Siak Drs H Syamsuar untuk kembali mengingatkan bahwa kemajuan suatu bangsa sangat ditentukan oleh kualitas pendidikannya. Bahkan dalam undang-undang mengamanatkan anggaran pendidikan lebih besar dibandingkan anggaran yang lainnya, hal ini semata-mata tujuannya agar pendidikan di suatu daerah kualitasnya baik. ‘’Kemajuan suatu bangsa ditentukan dengan majunya pendidikan di setiap daerah,’’ ujar Syamsuar saat memberikan sambutan di Gedung Tengku Mah Ratu, Kota Siak, Ahad (30/7).

Di Siak kata Syamsuar, sejak 2011 lalu telah diterapkan peraturan daerah tentang wajib belajar 9 tahun. Ini kata dia, sejalan dengan amanat undang-undang tentang batas minimal wajib belajar. Selain itu di Siak setiap anak didik juga dipenuhi kebutuhannya. Harapanya tidak ada yang beralasan tidak bisa sekolah karena alasan tidak mampu. ‘’Semua beban kita tanggung.

Jadi tidak ada alasan untuk tidak sekolah, anggaran pendidikan itu 20 persen dari total APBD kita ini

HUMAS PEMKAB SIAK

TERIMA PLAKAT: Ketua PB PGRI Unipah Rosyidi (tengah) menerima plakat dari pengurus PGRI Riau disaksikan Bupati Siak Drs H Syamsuar, Ahad (30/7/2017). sesuai amanat undang-undang,” ujarnya.

Meski pendidikan di Siak telah jauh lebih baik, Syamsuar mengaku tidak akan berhenti untuk terus meningkatkan kualitasnya. Selama dua periode ia menjabat, kerja sama dengan institusi pendidikan terkemuka di Indonesia terus dija-

lin. Tujuanya agar terjadi transfer teknologi, metode pengajaran yang muaranya adalah terus meningkatnya mutu pendidikan di Siak. ‘’Kita terus jalin kerja sama dengan perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Kita kirimkan anak-anak Siak untuk belajar di sana, supaya mereka dapat kembali dengan

Wakil Bupati Buka Pentas PAI WAKIL Bupati Siak H Alfedri membuka secara langsung Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) tingkat Kabupaten Siak tahun 2017, di lapangan Siak Bermadah, Sabtu (29/7).

Kegiatan yang ditaja oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Siak itu, dihadiri Kadis Pendidikan dan Kebudayaan H Lukman, Kakan Kemenag Siak Muharrom, Kepala UPTD Pendidikan se-Kabupaten Siak, serta ratusan peserta.

Alfedri dalam sambutannya menyebutkan, Pemkab Siak mengapresiasi kegiatan tersebut. Kare�na penyelenggaraan kegiatan PAI sejalan dengan tekad Pemkab Siak dalam memajukan pendidikan agama di kabupaten yang berjuluk Kota Istana itu. ‘’Atas nama Pemkab Siak kami sangat mengapresiasi dan ucap-

kan selamat atas tersebersungguh-sungguh selenggaranya kegiatan moga dalam mengikuti ini, semoga kegiatan ini lomba ini bermunculan bisa menjadi ajang silatanak-anak terbaik Siak urahmi para peserta anyang mewakili Provinsi tar kecamatan, dan bagi Riau nanti, dan dapat yang mengikuti ajang ini mengikuti di tingkat nanantinya dapat membasional yang diselenggarawa nilai-nilai semangat kan di Aceh pada Oktober Islam ke tempat sekolah mendatang,’’ ujarnya.

ALFEDRI mereka menuntut ilmu, Sementara itu ketua serta mampu menjadi inpelaksana kegiatan Ressan-insan pemimpin bangsa masa man Junaidi mengatakan, depan yang menghiasi diri dengan kegiatan ini untuk meningkatkan akhlaqul karimah,’’ ujarnya. keimanan dan ketaqwaan serta Tidak lupa mantan ketua Baznas meningkatkan pemahaman dan Siak ini meminta kepada peserta penghayatan peserta didik. untuk senantiasa selalu berdoa, Peserta dalam kegiatan ini adabelajar dengan baik dan bersung- lah murd SD, SMP dan SMA se- Kaguh-sungguh serta hindari penya- bupaten Siak dengan 8 cabang perlahgunaan narkoba. lombaan di antaranya, musabaqah ‘’Semua ilmu datang dari Allah, tilawatil Quran (MTQ), musabaqah dengan selalu berdoa dan belajar hifzhil Quran (MHQ).(adv/a)

membawa ilmu yang dapat diterapkan di sini,” ujarnya. ‘’Kita semua berharap mutu pendidikan di daerah ini terus bertambah lebih baik, karena sebuah kabupaten yang baru dituntut untuk mempersiapkan SDM masyarakatnya, agar bisa bersaing dengan daerah yang masyarakatnya dari

SDM lebih maju,” sambungnya.

Syam demikian ia akrab disapa, juga menyambut baik konferensi kerja PGRI yang laksanakan di Siak.

Ia berharap dengam kegiatan tersebut terjadi tukar menukar informasi tentang metode pengajaran antara guru Siak dengan guru-guru dari daerah lainnya.

‘’Karena sudah tuntutan zaman tidak bisa dipungkiri suatu waktu anak-anak kita akan kalah dengan anak-anak daerah lain kalau tidak ada peningkatan mutu dari kita, namun ini semua harus diimbangi dengan sarana dan prasana dan juga di imbangi dengan peningkatan SDM para guru itu sendiri,’’ pungkasnya.

Sementara itu Ketua Umum PB PGRI Unipah Rosyidi dalam sambutannya mengapresiasi Bupati Siak yang sangat serius memperhatikan pendidikan dan mutu para guru di Kabupaten Siak. Ini kata dia, adalah modal agar kualitas pendidikanyang baik di suatu daerah dapat diwujudkan.

Pada kesempatan itu ia juga meminta agar guru tidak dibebani hal-hal yang sifatnya administratif.

Guru cukup ditugaskan mengurus anak didiknya, soal administratif ini sangat mengganggu dalam aktifitas mengajar. ‘’Seharusnya para guru didorong SDM-nya dan juga insentifnya. Karena guru merupakan gerbang terdepan dalam meningkatkan mutu generasi muda anak bangsa. Selain itu juga integeritas dan profesional guru penting juga untuk ditingkatkan,” sebutnya. (adv/a)

Tim BIG dari Bekasi Juara Umum Sepatu Roda KEJUARAAN sepatu roda antarklub yang memperebutkan piala Bupati Siak resmi ditutup, Ahad (30/7). Klub sepatu roda BIG asal Kota Bekasi ke luar sebagai juara umum pada kejuaraan tersebut. Dari tiga kelas yang dipertand�ingkan, yakni kelas speed putra dan putri, kelas beregu nomor relay 3.000 M putra-putri, dan kelas standar dari 21 tim yang bertanding, BIG berhasil menjadi yang terbaik.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Siak Syahrudin yang menutup kegiatan tersebut secara resmi mengaku senang meskipun tim Siak hanya berhasil betengger di posisi ketiga. Setidaknya ini sesuai dengan espektasi yang telah ditetapkan sebelumnya. Ia juga bersyukur kegiatan tersebut akhirnya terselenggara dengan baik. ‘’Saya merasa gembira Siak mendapat juara umum tiga, ini

jadi kebanggan bagi kita bersama.

Karena selama ini kita belum bina secara serius dan profesional, maka posisi itu saya pikir cukup baik. Ke depan saya yakin, jika pembinaannya betul-betul kita perhatikan, Siak akan keluar sebagai juara umum,” sebutnya.

Ia meminta kepada seluruh atlet untuk tidak patah semangat, teruslah berlatih agar tahun depan memperoleh hasil maksimal. Siak kata dia, memiliki modal yang cukup, karena venue yang tersedia telah berstandar nasional. ‘’Saya tekankan kepada para atelet jangan patah semangat, jangan bosan berlatih. Biarpun kita tidak memiliki pelatih yang betul-betul serius tetapi kita punya modal adanya fasilitas lapangan yang memadai, Gunakanlah fasilitas lapangan ini dengan sebaik mungkin, karena sebagaimana kita ketahui

bersama lapangan sepatu roda yang kita miliki satu-satunya yang ada di Riau yang bertaraf nasional,’’ sambungnya.

Setelah ini lanjut dia, masih ada kejuaraan sepatu roda yang dilaksanakan di Sidoarjo, Jawa Timur.

Selain itu juga ada kejurnas sepatu roda yang memperebutkan pialasa gubrrnur Sumatera Utara. Ia ber� harap tim Siak dapat berpartisipasi di dua kejuaraan tersebut.

Jumlah kontingen yang ikut pada kejuaraan nasional sepatu roda tahun ini, berjumlah 21 tim dengan jumlah atlet 239 orang.

Sedangkan pengembira lebih dari tiga ratus lima puluh orang, artinya tim yang mendaftar di luar target panitia. Kegiatan tersebut kata dia, dilakukan untuk menarik wisatawan lokal dan domestik agar berkunjung ke Kota Siak. (adv/a)

ISPM Tualang Galang Dana Palestina PERAWANG (RP) - Ratusan jamaah masjid se-Ke�camatan Tualang melakukan aksi solidaritas kemanusiaan dan penggalangan dana untuk Palestina, Ahad (30/7).

Ratusan jamaah masjid ini merupakan gabungan dari Ikatan Silaturahmi Pengurus Masjid dan Mushollah (ISPM) se-Kecamatan Tualang dengan mengelar aksinya sebagai wujud keprihatian dan kesedihan melihat saudara mereka yang berada di Palestina.

Sebelum dilakukan aksi solidaritas, ratusan jamaah berkumpul di lapangan Tuah Sekawan Perawang, Jalan Raya Km 5 Perawang dan melakukan orasi.

Juga turun sejumlah elemen masyarakat yang ikut turun melaksanakan aksi dengan berjalan kaki ke jalan. Aksi ini mendapat pengamanan dari pihak kepolisian Polsek Tualang. Dari pengalangan dana tersebut terkumpul Rp41 juta lebih.

Ketua koordinator Eko Fitrianto mengatakan, aksi yang dilakukan sebagai rasa solidaritas sebagai sesama saudara yang mengalami kesedihan terhadap saudara mereka yang berada di Palestina.(wik)

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

SOLIDARITAS PALESTINA: Gabungan jamaah masjid Kecamatan Tualang menggelar aksi solidaritas dan penggalangan dana untuk Palestina di Perawang, Ahad (30/7/2017).

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

TINJAU KEBUN: Rombongan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) pusat saat mengunjungi kebun milik petani binaan PT Sinar Mas di Kecamatan Tualang, Ahad (30/7/2017).

ISEI Siap Adopsi Program DMPA Arara Abadi PERAWANG (RP) - Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Pusat melakukan kunjungan ke kelompok tani binaan Sinar Mas Grup di Kecamatan Tualang, Ahad (30/7). Rombongan dipimpin oleh Ketua Muliaman D Hadad didampingi Sekretaris Aviliani, disambut langsung oleh Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiryadinata didampingi Edi Haris Pimpinan PT Arara Abadi dan pimpinan IKPP Hasanudin The. Rombongan ISEI yang berjumlah 20 orang ini pertama kali meninjau langsung tanaman holtikultura milik Barus yang berada di Simpang Inpres, Kampung Pinang

Sebatang Barat. Kemudian kunjungan ini dilanjutkan ke pertanian Suryono di Dusun Sukajaya.

Di lokasi pertanian tersebut mereka melihat langsung potensi penghasilan petani dan sekaligus melakukan dialog dengan petani, khususnya tentang hasil pertanian serta cara pengelolaan. Bukan hanya petani binaan dari Perawang, pihak APP Sinar Mas Grup menghadirkan perwakilan petani binaan dari 5 wilayah operasional Sinar Mas Grup.

Dengan kunjungan tersebut ISEI ingin mengadosi program CSR APP ke perusahaan lain yang belum ada program tersebut.

Ketua ISEI Muliaman D Hadad didampingi Sekretaris Aviliani menyampaikan, ke�datangan mereka untuk melihat langsung keberhasilan program CSR perusahaan, khususnya dalam pendampingan petani. Dia menilai CSR ini sangat cocok diarahkan untuk mendongkrak ekonomi rakyat.

Dari data inflasi nasional sekarang kecil, namun daya beli masyarakat lemah. ‘’Untuk itu perlu dilakukan gerakan menghidupkan ekenomi rakyat. Kita menilai program CSR APP berhasil, kami ke sini meninjau langsung dan akan mengadopsi sistem ini untuk diterapkan secara nasional,” kata Aviliani.

Aviliani mengaku anggota ISEI banyak dari kalangan pengusaha, akademisi dan birokrat. Dia optimis dengan memulai dari kalangan ISEI bisa menerapkan pola CSR yang telah dimulai oleh Sinar Mas Grup.

Sementara Muliaman D Hadad menegaskan, pihaknya berupaya melakukan gerakan sebagaimana yang diinstruksikan Presiden RI Joko Widodo, yakni menghidupkan usaha ekonomi mikro.

Melihat keberhasilan petani dalam mendongkrak ekonomi keluarga, mereka tertarik, dan mengkaji sistem yang diterapkan Sinar Mas dalam mengulirkan bantuan.

Sementara Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiryadinata menjelaskan, untuk membantu petani, pihaknya memberikan bantuan hibah melalui lembaga yang ada di kampung/desa. Dengan metode ini, dana yang dihibahkan bisa digunakan secara bergulir, petani bisa bergantian menggunakan bantuan modal tersebut. ‘’Bantuan hibah kita serahkan lembaga yang ada di desa, selanjutnya pengelolaan penyerahan bantuan kita serahkan ke lembaga itu. Kita bantu pendampingan, satu desa kita kirim satu pendamping,” jelas Suhendra Wiryadinata.(wik)

Pasar Minggu Tualang Dongkrak Ekonomi Masyarakat PERAWANG (RP) - Pasar Minggu yang berada di Kampung Tualang, menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat dan dapat dikatakan pasar wisata Kecamatan Tualang.

Setiap hari Ahad, ratusan warga tidak hanya dari Perawang, namun juga berbagai daerah luar Perawang mengunjungi pasar ini. Mereka tidak hanya berbelanja, namun ada yang hanya sekadar jalanjalan sambil menikmati jajanan pasar yang tidak ditemu REDAKTUR: M ERIZAL

kan pada hari-hari biasanya.

Berbagai jenis ikan sungai yang dapat ditemukan dengan mudah di Pasar Minggu Tualang ini yang bangunan hanya terbuat dari lapak-lapak kayu yang dengan atap tenda.

Di sisi lain pasar tradisional ini yang berada di pinggir Sun�gai Siak menjadi daya tarik bagi masyarakat sebagai tempat rekreasi. Di samping berbagai jenis dagangan yang tidak ada di hari-hari biasa dapat ditemukan di Pasar Minggu ini.

Yanti warga Perawang mengaku dirinya lebih senang berbelanja di Pasar Minggu ke setiap hari pasar, karena bahan belanjaan yang tidak ditemukan di pasar harian ada di Pasar Minggu seperti kue tradisional dan ikan sungai. ‘’Setiap hari Minggu, saya sebisanya berbelanja di Pasar Minggu. Karena yang kita cari ada. Saya perginya pagi, agak siang pada berdesak-desakkan,” ungkapnya.

Sedangkan warga Koto Gasib

Ramli menuturkan dia sering berbelanja di Pasar Minggu. Selain sekadar jalan-jalan ke Perawang, juga ada yang dibelinya. ‘’Saya lebih sering beli ikan sungai dan belut. Mudah didapat di sana. Titipan istri beli lemang tape,” paparnya.

Penghulu Kampung Tualang Juprianto menyatakan Pasar Minggu merupakan pasar swadaya masyarakat yang masih tetap bertahan hingga saat ini, dan warga yang berbelanja sampai ratusan orang yang

dibuka setiap pekan sekali.

Adanya Pasar Minggu ini lanjut Juprianto, secara otomatis akan mendorong perkembangan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.

Mereka bisa menjual hasil tangkapan ikan dan pertaniannya ke pasar, khususnya bagi warga Kampung Tualang. ‘’Ekonomi masyarakat setempat tentu meningkat dengan adanya Pasar Minggu yang merupakan pasar swadaya,” kata Juprianto.(wik)  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos ď Ź SENIN, 31 JULI 2017 ď Ź HALAMAN 19

Kementerian PUPR Tinjau Infrastruktur KamparÂ

U

PAYA Kampar untuk memajukan infrastruktur mendapatkan tanggapan pemerintah pusat. Salah satunya, dengan datangnya Direktur Pengembangan Jaringan Jalan Kementerian PUPR Republik Indonesia Ir Arief Rahman MSc yang meninjau beberapa titik pelebaran ruas jalan di Kabupaten Kampar yang dimulai dari jalan jalur dua Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang, Sabtu (29/7).

Kedatangan  direktur didampingi Bupati Kampar Azis Zaenal, Kadis PU PP Kampar Indra Pomi ST MSi. Peninjauan di titik pertama tersebut, Azis Zaenal mengungkapkan harapan agar dari Kementerian PU untuk sesegera mungkin membantu melanjutkan pembangunan ruas jalan dua jalur Pekanbaru –

Bangkinang yang saat ini telah lama tertunda pembangunannya.

Usai dari Rimbo Panjang, rombongan singgah di Batu Belah untuk mengecek perencanaan pelebaran ruas jalan memasuki Kota Bangkinang. ‘’Ruas jalan ini Insya Allah akan dimulai pengerjaannya 2018,� ungkap Bupati Kampar H Azis Zaenal.

Selanjutnya rombongan yang juga didampingi oleh Kepala Bapeda Kampar Ir Azwan dan Kadis Kominfo Kampar Nurhasani, staf dan Kasubdit Alokasi Pendanaan Pemerintah Pusat Eka Chandra Buana SE MA langsung menuju objek wisata Ulu Kasok Danau PLTA yang terdapat di Desa Pulau Gadang, Kecamatan XIII Koto Kampar.

Terakhir rombongan meninjau

titik jalan yang sedang dalam pengerjaan yakni jalan menuju Candi Muara Takus, Kecamatan XIII Koto Kampar. Di Candi Muara Takus sendiri Azis Zaenal menegaskan agar Candi tersebut dikelola dengan sebaik mungkin.

Sementara itu, Direktur Pengembangan Jaringan Jalan Kementerian PUPR Republik Indonesia Ir Arief Rahman MSc mengungkapkan infrastruktur khususnya jalan di Kabupaten Kampar telah dilihatnya langsung. Insya Allah pada APBN 2018 segera dianggarkan.

Arief menilai, pelebaran jalan ini sudah layak segera dilaksananakn melihat kondisi padatnya kendaraan yang melintasi Jalur Bangkinang-Pekanbaru serta memasuki Kota Bangkinang dari Pekanbaru dan Sumbar.(adv/a)Â

Bubarkan Balap Liar, Ratusan Personel Diturunkan HUMAS PEMKAB

TINJAU INFRASTRUKTUR: Bupati Kampar Azis Zaenal mendampingi rombongan Dirjen PUPR RI meninjau beberapa infrastruktur di Kampar, Sabtu (29/7/2017).

Diskominfo Corong Daerah KEPALA Dinas Komunikasi Informasi (Diskomimfo) Kabupaten Kampar Ir Nurhasani MM menyatakan, banyak hal yang harus dikembangkan dan diperbaiki dalam membangun tata pengelolaan yang berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi dinas tentang informasi dan komunikasi daerah. Dinas ini merupakan corong informasi bagi suatu daerah.

Ini disampaikan Nurhasani saat menerima kunjungan Diskominfo Kabupaten Solok di ruang kerja Kepala Diskominfo Kampar di Bangkinang Kota, Kamis (27/7).

Dijelaskannya, Diskominfo Kampar merupakan salah satu OPD baru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor

18/2016 tentang OPD. ‘’Dengan keterbatasan dan dalam kondisi transisi ini kami terus berupaya keras untuk menjalankan tugas dan program pemerintah yang salah satu tugas pokoknya adalah bidang informasi dan komunikasi,’’ kata Nurhasani yang didampingi oleh Sekretaris Diskominfo Kabupaten Kampar Afdal ST MT dan Kabid Persandian Diskominfo Kampar Readel Fithri serta para kasi di Diskominfo Kampar tersebut. Sementara itu, Kepala Bidang Statistik dan Telematika Diskominfo Solok Yuheldi dalam sambutan menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk melihat  secara langsung Diskominfo Kampar yang merupakan salah satu dinas

dengan type A. Ini merupakan dinas besar jika dibandingkan dengan Diskominfo Solok yang masih type C dengan 2 bidang dengan 4 kasi dan satu sekretariat. ‘’Setelah kami bertemu dengan Dinas Komunikasi Informasi Kabupaten Kampar kami banyak belajar. Kebaikan akan kami ambil untuk diterapkan di Diskominfo Kabupaten Solok,’’ kata Yuheldi yang didampingi Hengki.

Selain berkoordinasi berkaitan dengan Tupoksi Kominfo yang tidak kalah penting adalah berkaitan dengan Pengelolaan Pelayanan Informasi dan Dokumentasi (PPID) secara administrasi sudah dapat dilaksanakan, diterapkan di Kabupaten Solok nantinya. (adv/a)Â

Penandatanganan Ijazah Lima Desa ke Rohul Sambungan dari hal 17 Sesuai dengan itu, legalitas penandatanganan ijazah berlaku sebagai sekolah yang berada dalam wilayah Kampar. Tapi kini, dengan pertimbangan administrasi, kewenangan tersebut dikembalikan sementara ke Rohul lagi.

Sekolah ini berada di lima desa di Kecamatan Tapung Hulu. Yakni Desa Jaya, Desa Muara Intan, Desa Tanah Datar, Desa Rimba Jaya, dan Desa Rimbo Makmur.

Sebagaimana diketahui, sejak 2013 hingga 2016 lalu, sekolah di lima desa ini berada di bawah

kewenangan Pemkab Rohul, walaupun lokasinya berada di wilayah Kampar. Beberapa tahun lalu, di wilayah ini sempat ada konflik terkait tapal batas. Namun, saat ini kondisi sudah jernih. Wilayah itu, sesuai dengan Permendagri, telah berada di wilayah Kampar.(*4/nto)

Siak Makin Serius Majukan Pariwisata Sambungan dari hal 17 menerima kunjungan silaturahmi manajemen Riau Pos, di kediaman Bupati, Ahad (30/7). Dari Riau Pos hadir General Manager Bisnis Ahmad Dardiri, Manager Operasional M Nazir Fahmi, Pemimpin Redaksi M Hapiz dan divisi keuangan Hendro Bian. Pertemuan berlangsung hangat dan membicarakan banyak hal, terutama tentang perkembangan pembangunan yang sudah dicapai Siak dan geliat pariwisata. ‘’Bahkan tim cagar budaya nasional sudah datang ke sini. Siak jadi salah satu Kota Pusaka di Indonesia. Efek

langsungnya, Siak bersama beberapa kota lainnya akan menjadi tempat lokasi shooting film. Nanti akan ada MoU khusus dengan kementerian.

Ini pertanda bahwa Siak sudah dipandang sebagai salah satu tujuan wisata nasional. Bahkan direncanakan menjadi world heritage,’’ ucap Syamsuar. Objek wisata lain yang disebut Syamsuar itu di antaranya wisata mangrove di Desa Sungai Rawa dan Mengkapan, Danau Naga Sakti di Kecamatan Pusako, Danau Zamrud, Balai Pelatihan Gajah, Minas atau tugu satu juta barel di Minas.

Wisata hutan mangrove disebutnya selama 2017 ini saja sudah menye-

dot sebanyak 3.000 pengunjung.

Untuk Danau Naga Sakti tahun lalu hanya 600 orang. Pada 2017 sampai saat ini sudah dua ribuan yang berkunjung. ‘’Kita memang serius menggarap pariwisata. Belum lagi iven tahunan berskala internasional tour de Siak atau lomba sepatu roda yang baru selesai dilaksanakan. Semua ini menjadi magnet dan terus dipromosikan di seluruh dunia. Untuk lebih menggaungkannya, promosi adalah hal yang tidak bisa dielakkan. Maka kita perlu mempererat kerja sama,’’ kata Syamsuar kepada tim dari Riau Pos.(lim)

Sejarah Panjang Bengkalis Tak Boleh Dilupakan Sambungan dari hal 17 Amrizal, pejabat di lingkup Pemkab Bengkalis, dan Forkopimda serta 38 anggota DPRD Bengkalis lainnya.

Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman diwakili Asisten I Sekdaprov Riau Ahmad Syah Harrofie mengatakan, peringatan hari jadi Ke-505 Bengkalis merupakan peristiwa penting dan sangat bermakna bagi Pemkab Bengkalis dan khususnya masyarakat Bengkalis. Sementara itu, Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengajak seluruh warga Bengkalis untuk mengenang dan memetik pelajaran yang terkandung dalam sejarah panjang Bengkalis. Menurutnya, sejarah merupakan suatu hal yang bisa ditarik ke masa sekarang untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik. ‘’Seja-

rah bukanlah seni bernostalgia, tapi sejarah adalah pelajaran,’’ ungkap Amril Mukminin pada pidato pada Paripurna Istimewa Sempena Hari Jadi Ke-505 Bengkalis, di Gedung DPRD, Ahad (30/7).

Visi Pembangunan Bagian Terintegrasi Visi pembangunan Kabupaten Bengkalis 2016-2021, merupakan kesinambungan, bagian terintegrasi serta menjadi mata rantai yang tak terputuskan dari pembangunan daerah ini di masa-masa sebelumnya. Demikian dikatakan Bupati Bengkalis Amril Mukminin pada Sidang Paripurna Istimewa DPRD Bengkalis yang ditaja sempena Hari Jadi ke-505 Bengkalis, Ahad (30/7) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Bengkalis.

Melalui peringatan Hari Jadi ke505 ini, dia mengajak warganya, baik

tunak di negeri ini, maupun yang saat ini bermastautin di daerah lain untuk merefleksikan kembali agenda pembangunan daerah dengan berbagai dinamika yang dihadapi. “Tentunya dengan semangat kebersamaan, dengan semangat satu Bengkalis dan Bengkalis yang satu,� ujarnya pada sidang yang merupakan puncak peringatan Hari Jadi ke-505 Bengkalis tersebut.

Kemudian, sebagai anak watan Bengkalis yang tidak mungkin terpisahkan dari sejarah negeri ini, siapapun, dari manapun asalnya, apapun warna bendera aspirasi, serta di manapun ianya berada saat ini, Amril juga mengajak warganya untuk senantiasa merasa senasib sepenanggungan dalam memajukan daerah ini.(*1/evi)

Wapres JK Canangkan Tahun Keselamatan Berlalu Lintas Sambungan dari hal 17 Kota Pekanbaru Firdaus, dan pejabat utama serta para kapolres sejajaran Polda Riau. Mengambil momen akhir pekan dan di lokasi CFD, pencanangan ini cukup ramai dipadati masyarakat.

Pencanangan yang tersambung live dengan kegiatan yang sama di Jakarta dimulai dengan penayangan video tentang keselamatan berlalu lintas untuk kemanusiaan. Selanjutnya, diikuti ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

dengan laporan Kapolri Jendral Tito Karnavian dan sambutan Wapres JK. Pencanangan ditandai dengan proses launching oleh Wapres didampingi Kapolri, PT Jasa Raharja dan Kakorlantas di Jakarta. Setelahnya, baru launching di Riau dilakukan oleh Kapolda Riau didampingi Wadir Lantas AKBP Roy AC beserta tamu undangan yang hadir.

Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Tulus berada di Jakarta untuk mengikuti launching bersama Wa-

pres. Masyarakat dan tamu undangan usai launching menyaksikan video confrence antara Wapres dengan tiga Polda, yakni Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan dan  Aceh.

Wapres dalam sambutannya menyampaikan bahwa tren kecelakaan lalu lintas terjadi karena kemajuan yang tidak dikordinasikan. ‘’Korban jiwa disebabkan jalan rusak. Ini untuk perbaikan kordinasi dilakukan dengan Bappenas, PU, Menhub dan Polri,’’ katanya.(ali)Â

AKSI balap liar di sejumlah titik di Bangkinang telah meresahkan warga. Oleh karena itu, aparat penegak hukum bertindak cepat. Tidak tanggung-tanggung, ratusan personel pada tim gabungan diturunkan, Sabtu (29/7) malam.

Operasi yang dimulai pukul 23.00 WIB ini, menurunkan personel dari Polres Kampar, TNI dari Jajaran Kodim 0313/KPR serta Yonif 132/BS, ditambah Satpol PP dan Dishub Kampar. Ratusan banyaknya personel yang menggelar operasi cipta kondusif ini.

Kegiatan ini diawali dengan pelaksanaan apel serta pemberian arahan yang diadakan di lapangan Mapolres Kampar. Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SiK MH. Kapolres didampingi oleh Dandim 0313/KPR Letkol Inf Beny Setiyanto serta Danyon 132/Bimasakti Mayor Inf Aidil Amin dan diikuti seluruh personel gabungan yang terlibat dalam kegiatan ini.

Dalam pelaksanaannya, para personel gabungan ini dikoordinir oleh Kabag Ops Kompol Suratman SH dan dibagi dalam 5 tim sesuai wilayah

penugasannya. Setiap tim dipimpin kepala timnya masing-masing.

Untuk tim I dipimpin Kasat Reskrim AKP YE Bambang Dewanto, tim II dipimpin Pasi Intel Yonif 132/ BS Kapten Inf M Manurung, tim III dipimpin Pasi Intel Kodim Kapten Arh Aswin Sembiring, tim IV dipimpin Iptu Salman dari Sat Reskrim bersama Kabid Trantip Satpol PP Ahmad Zaki dan tim V dipimpin Iptu Riza Effyandi bersama Ipda Khamry Gufron.

Masing-masing tim melakukan patroli pada lokasi yang sering dijadikan ajang balap liar. Mulai dari wilayah Jalan A Yani. Anak muda yang berkumpul dengan sepeda motornya di jalan, diberi peringatan oleh aparat untuk tidak melakukan aksi balap liar.

Di titik lain, seperti di lingkar, aparat juga melihat ada sekelompok pemuda yang diduga melakukan aksi kebut-kebutan di jalan raya. Namun, saat melihat aparat, mereka langsung berhamburan kabur. Meninggalkan lokasi.

Meski banyak yang kabur, namun ada juga sebagian dari mereka yang terjaring oleh tim gabungan ini.

Sepeda motor yang tidak lengkap, dilakukan penindakan oleh polisi.

Hal ini agar memberikan efek jera kepada pelaku. Usai patroli terlihat jalanan menjadi tenang, tidak ada lagi yang balapan.

Dari pelaksanaan kegiatan pada malam tersebut, petugas mengamankan puluhan sepeda motor di beberapa tempat. Motor ini diamankan dari tangan sejumlah pemuda yang terindikasi melakukan kebut-kebutan, serta tidak membawa surat-surat kendaraannya.

Tidak hanya operasi balap liar, aparat gabungan ini juga melakukan razia di tempat-tempat hiburan. Seperti di arena biliar, di Jalan HR Soebrantas kawasan Candika Bangkinang, sekitar pukul 01.00 WIB. Di tempat ini, terlihat puluhan remaja tengah bermain.

Dalam operasi ini, petugas meminta kepada pengelola untuk tutup, karena sudah lewat jam operasionalnya. Kemudian kepada pengunjung, aparat melakukan pemeriksaan. Sasarannya adalah menemukan pengguna narkoba dan pembawa senjata tajam.(adv/b)

Ada Sekolah Diduga Disusupi Paham Radikal Sambungan dari hal 17 Kampar telah disusupi oleh NII Hal ini harus diwaspadai. Terutama bagi para orangtua. Oleh karena itu, dia mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih tempat menyekolahkan anak. ‘’Sasaran mereka adalah pelajar, karena usia seperti itu sangat rentan disusupi paham-paham tersebut,’’ ujarnya.

Meski demikian, Danramil mengajak masyarakat Kabupaten Kampar untuk tidak menjadikan kelompok tersebut sebagai musuh. Anggap saja mereka itu teman yang sedang tersesat. ‘’Jangan jadikan musuh bersama, tapi mari kita mengajak dan membina mereka,’’ katanya.

Kabag Kesra Setdakab Kampar, Sasminedi dalam pengarahannya pada kegiatan kegiatan itu mengatakan, gerakan radikalisme terbukti telah mengancam perpecahan bangsa. Oleh sebab itu paham-paham yang berpotensi berkembangnya radikalisme agar cepat dihambat.

Dia menyampaikan pesan kepada LIRA agar menjadi pihak terdepan dalam mencegah berkembangnya radikalisme, serta tidak memberikan pemahaman yang salah dan keliru dalam berbangsa bernegara.

LIRA hendaknya memberikan informasi yang benar serta memberikan solusi kepada masyarakat. ‘’Jangan lagi masyarakat terpecah dan terkotak-kotak sehingga Kabupaten Kampar lebih maju,’’ ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri berpesan agar kegiatan sosialisasi seperti ini harus diikuti organisasi yang lain. DPRD tetap akan mendukung kegiatan seperti ini. ‘’Sosialisasi ini perlu dilakukan sebelum gerakan radikalisme berkembang,’’ ujar Fikri.

Kasi Intel Kejari Kampar Devitra Romiza dalam materinya menyampaikan, untuk menangkal radikalisme, di setiap kabupaten dan kota telah dibentuk pengawasan aliran kepercayaan dan keagamaan dalam masyarakat (Pakem).

Pakem terdiri dari Kajari Kampar sebagai ketua, Wakil Ketua Kasi Intel dan anggota  Kesbangpol, Kepala Kemenag, Kasat Intel Polres Kampar, Pasi Intel Kodim dan stakeholder lainnya.

Ketua FKUB Ustad Zulhermis dalam pemaparannya menyampaikan, agama telah menganjurkan berta’aruf satu sama lain. Umat Islam sebagai bangsa terbesar di Indonesia harus memberikan contoh agar tidak berkembangnya paham radikalisme dengan berprilaku santun kepada seluruh umat.

Selanjutnya Akademisi M Fauzi Diah menyampaikan ada pemahaman jihad sebenarnya sehingga muncul gerakan radikalisme. Ia juga menyampaikan mahasiswa rentan terhadap pengaruh radikalisme namun di Kampar ia melihat belum ada yang terlibat faham radikalisme.

Kapolres Kampar yang diwakili Kanit Binmas Polres Kampar  IPDA Sahir mengatakan, meskipun radikalisme di Kampar belum ada namun aparat dan masyarakat tidak boleh lengah dan santai, harus waspada setiap saat. Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kampar Alfian, Ketua DPD LIRA Kabupaten Kampar Ali Halawa, mahasiswa, utusan organisasi dan masyarakat.

Polda Deteksi Kelompok Radikal Intelijen Polda Riau memantau tumbuhnya kelompok radikal di Kabupaten Kampar. Kelompok ini disebut memberikan doktrin pada pendidikan setingkat SMP dan SMA. Tujuannya mencapai cita-cita berdirinya khilafah. Adanya potensi kemunculan kelompok radikal ini diungkap Kapolda Riau Irjen Pol Drs Zulkarnain pekan lalu. Disebutnya salah satu kelompok menamakan diri Negara Islam Indonesia (NII). Dikatakan Kapolda pula, intelijen Polda Riau memegang data kelompok-kelom-

pok ini. ‘’Di Kampar ditemukan ada semacam sekolahan, setingkat SMP ada juga SMA, sejak 10 tahun lalu.

Muridnya berasal dari luar wilayah Riau,’’ jelas Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo terkait tumbuhnya kelompok radikal ini kepada Riau Pos, Ahad (30/7).

Dikatakannya, dari pantauan intelijen yang dilakukan, kelompok ini memang menggembleng kader yang dalam usia muda melalui pendidikan religius. ‘’Mereka memberikan pendidikan religius keagamaan, namun disimpangkan.

Intinya untuk menjadi negara khilafah, sesuai syariat Islam. Berdirinya negara Islam di Indonesia,’’ urainya.

Dalam pemahaman kelompok radikal ini, hukum di Indonesia bertentangan dengan ajaran yang dipahami mereka. ‘’Menurut mereka begitu. Pandangannya aparat pemerintah itu dianggap toghut.

Penegakan hukum juga dianggap toghut,’’ imbuhnya. Apa nama sekolah tersebut dan di mana lokasi persisnya, Guntur belum mau menyebutkan. ‘’Tidak perlu saya sebutkan. Dia ada di sekitar pedalaman, daerah yang agak terpencil,’’ imbuhnya. Paham kelompok ini sebut Kabid Humas disinyalir berafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syiriah (ISIS). ‘’Paham mereka berafiliasi dengan ISIS. Dari hasil monitoring bersama kita, di antara mereka dengan yang di provinsi lain intens berkomunikasi. Mereka ini orang-orang yang tanggung ilmu agamanya, tidak terlalu dimanfaatkan pemerintah setempat tidak diberdayakan, jadi mudah didoktrin,’’ ungkapnya. Sebagai antisipasi agar kelompok ini tidak tumbuh menjadi ancaman bagi negara dan masyarakat, langkah persuasif diambil bersama ulama setempat. ‘’Berikan pelajaran agama yang benar bahwa agama mengajarkan perdamaian dan tolong-menolong,’’ katanya.*4/ali

Proses Tuntas Dugaan Penyeludupan 12 Moge Sambungan dari hal 17 dibawa menggunakan roro dari Batam ke Pelabuhan Mengkapan Buton Siak dan di bawa oleh kurir, Senin (24/7).

Para kurir mengaku moge itu akan digunakan touring di Aceh.

Namun sebagian kendaraan tersebut diduga tidak dilengkapi dokumen terkait data. Arahan agar Polres Siak memproses tuntas

penangkapan yang dilakukan ditegaskan Kapolda Riau Irjen Pol Drs Zulkarnain kepada Riau Pos, Ahad (30/7). ‘’Saya sampaikan apresiasi pada Polres Siak.

Saya minta itu diproses tuntas,’’ tegasnya. 12 unit moge itu sendiri dilengkapi STNK. Pemeriksaan cek fisik kendaraan maupun rangka mesin sudah dilakukan dan hasilnya valid dengan STNK. Polres Siak

kemudian melakukan koordinasi dengan Dit Reg Iden Korlantas Mabes Polri untuk menyamakan pencocokan data.

Dari data pencocokan tersebut, 10 sudah terdaftar dan 2 lagi tidak ada datanya di database Korlantas Mabel Polri. Dengan rincian 9 moge berseri plat B dan satu lagi dimutasi di Sleman yaitu di Polda DIY dan dua lagi tidak terdata.(ali) ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

20

PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Bersatu Nogori Maju

Jalur Tuah Koghi Dominasi Pacu Rayon IV

J

JUPRISON/RIAU POS

PUKUL GONG: Bupati Kuansing Mursini didampingi Ketua DPRD Andi Putra, dan pejabat lainnya memukul gong pertanda dimulainya pacu jalur rayon IV di Sentajo Raya, Kamis (27/7/2017).

JUPRISON/RIAU POS

BERPACU: Jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo berpacu dengan Kahulu Jantan Danau Kompe di putaran final segitiga ajang pacu jalur rayon IV di Sentajo Raya, Sabtu (29/7/2017).

ALUR Tuah Koghi Dubalang Ghajo dari Desa Pintu Gobang Kari, Kecamatan Kuantan Tengah kembali berhasil meraih juara rayon pada iven pacu jalur rayon IV yang dilaksanakan di Tepian Datuak Simambang Rajo nan Putiah, Desa Pulau Komang Sentajo, Kecamatan Sentajo Raya, yang tuntas dihelat, Sabtu (29/7) petang.

Keberhasilan jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo menjuarai iven pacu jalur rayon IV 2017 ini menasbihkan jalur ini sebagai jalur terkuat di ajang pacu jalur rayon di Kuansing. Faktanya, dari empat rayon yang diselenggarakan, jalur ini berhasil meraih juara pertama di dua rayon, masing rayon II di Hulu Kuantan dan rayon IV di Sentajo Raya.

Atas keberhasilannya mendominasi di ajang pacu jalur rayon, Tuah Koghi Dubalang Ghajo tentunya diharapkan menjadi andalan Kabupaten Kuansing pada festival pacu jalur nasional di tepian Narosa Telukkuantan, 23 hingga 26 Agustus mendatang, untuk menghadang lajunya jalur-jalur asal Kabupaten Indragiri Hulu.

Helat pacu jalur rayon IV di Sentajo Raya banyak melahirkan kejutan-kejutan. Sejumlah jalur unggulan yang berpacu di lintasan sebelah kiri pada putaran pertama hari ketiga, Sabtu (29/7) kemarin, harus tunduk dari lawan-lawannya meski terkadang tidak sebanding.

Setelah pacu putaran pertama, sepertinya mayoritas penonton menilai jalur yang mendapat jalan sebelah kanan itulah pemenangnya.

Faktanya demikian. Pada putaran pertama hari ketiga, jalur Tuah Koghi ditantang jalur Meriam

Onggang Parau dari Kuantan Hilir.

Tuah Koghi di posisi jalan sebelah kiri, Meriam berada di jalan sebelah kanan. Setelah melepaskan semua kekuatan, akhirnya kedua jalur dinyatakan seri atau sama-sama masuk finish, sehingga harus bertukar jalan. Alhasil, jalur Tuah Koghi berhasil dengan mudah memenangkan laga tersebut, sehingga jalur Tuah Koghi berhak masuk keputaran kedua.

Di putaran kedua, Tuah Koghi Dubalang Ghajo ditantang jalur To duang Bis o R imb o Piako.

Mengambil jalan di sebelah kanan, jalur Tuah Koghi berhasil menaklukkannya, dan berhak masuk ke babak final segitiga bersama jalur Panglimo Olang Putie dari Hulu Kuantan dan Kahulu Jantan Danau Kompe dari Benai.

Di putaran final segitiga pertama, Tuah Koghi ditantang jalur Kahulu Jantan. Jalur Tuah Koghi yang lagi-lagi berpacu di jalan

 � � � � � � �  � €‚­ � € � �  ƒ � „ €� … „ …  † � … � ‡ � �� � � ˆ � �ƒ � � � � ­† € � � † � ­ �ƒ � � � � � � � ˆ † � � … ‡ … � � € ‚ „ � €�

sebelah kanan berhasil mengalahkan Kahulu Jantan yang berpacu di jalan sebelah kiri. Tidak sampai di situ, Tuah Koghi baru memastikan juara rayon IV setelah berhasil menghempaskan jalur Palimo Olang Putie. Meski berpacu di tengah malam gelap gulita, jalur Tuah Koghi yang kembali berada di jalan sebelah kanan, berhasil mengalahkan jalur Palimo Olang Putie yang berada di jalan sebelah kiri meski sebelumnya menang menunggu.

Atas hasil ini, Tuah Koghi dinobatkan sebagai sang juara rayon IV di Sentajo Raya 2017. Camat Sentajo Raya Agus Iswanto SSTP mengucapkan selamat kepada para pemenang dan berpesan supaya jalur yang belum meraih prestasi terus semangat dan giat latihan. “Terima kasih atas dukungan semuanya. Alhamdulillah, pacu jalur rayon IV sukses dilaksanakan,� ujarnya.(adv/a)

� � ­� ­� � � � � � ƒ … � � ƒ … � � ­� � � ­� � � � † � � � † � � † ­†­� � ­ �

Rp20 Miliar untuk Jembatan Sentajo Jangan Dirasionalisasi KEDATANGAN Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menemui masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi yang ada di Kecamatan Sentajo Raya dimanfaatkan Bupati Kuantan Singingi Drs H Mursini

MSi untuk menyampaikan aspirasi masyarakat.

Salah satu aspirasi penting yang disampaikan, terkait pembangunan jembatan penyeberangan Sungai Kuantan yang ada di Kecamatan

Sentajo Raya tahun ini. Diketahui, melalui APBD 2017, Pemprov Riau mengalokasikan anggaran hampir Rp20 miliar. “Kepada gubernur, kami berharap Jembatan Sentajo tetap dilaksanakan,

jangan dirasionalisasi,� pinta Bupati Mursini kepada Gubernur Riau saat bersilaturahmi dengan masyarakat Sentajo Raya, Rabu (26/7) lalu.

Sementara salah seorang warga Sentajo Raya Yusman, berharap

rencana Pemprov Riau yang akan membangun jembatan penyeberangan Sungai Kuantan di Sentajo hendaknya dilaksanakan. “Ini adalah keinginan masyarakat, kami berharap itu direalisasikan,� ujarnya.

Sementara Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengajak masyarakatnya kompak, dan bersama-sama membangun Kabupaten Kuantan Singingi. “Mari sama-sama membangun Kuansing,� ajaknya.(adv/a)

Perjuangkan Guru Honor SLTA yang Dikelola Provinsi TELUKKUANTAN (RP) kan Dinas Pendidikan - Ketua DPRD Kuansing Provinsi Riau terkait Andi Putra SH MH berguru honor SMA/SMK sama Ketua Komisi A ini. Pertama, supaya DPRD Kuansing Musliabisa menjadi guru hondi SAg dan para anggota or provinsi, harus punya menindaklanjuti aspiranomor unik pendidik si para guru honor, baik dan tenaga kependidihonor provinsi, kabukan (NUPTK). paten maupun guru Kemudian, sebut honor komite di SLTA Mu s l i a d i , h o n o r d i yang ada di Kabupaten MUSLIADI bawah 2014 yang dikeKuantan Singingi. luarkan SK oleh bupati, Sejak diambil alih kewenangan honor komite di-SK-kan oleh kepengelolaan SLTA oleh pemer- pala sekolah, dan honor yayasan intah provinsi, status para guru SK-nya dikeluarkan ketua yayasan. honor tersebut tidak jelas. Seh“Yang mengeluarkan NUPTK ingga DPRD Kuansing mendatangi itu diusulkan oleh kasek ke KeDinas Pendidikan Provinsi Riau, menterian Pendidikan. Bagi guru di Pekanbaru, akhir pekan lalu. yang tidak memiliki NUPTK agar Satu per satu aspirasi para guru dibayarkan honornya dengan itu terjawab. dana BOS nasional senilai 15 “Sejak berlakunya UU 23 tahun persen, BOS provinsi 30 hing2014, kewenangan pengelolaan ga 40 persen. Itu kesepakatan SMA dan SMK ada di provinsi, ka- antara kepala sekolah dengan rena masih belum jelas, makanya Dinas Pendidikan Provinsi,� ujar kami mendatangi Dinas Pen- Musliadi. didikan Provinsi Riau agar ada Untuk Kuansing, kata Musliadi, kepastian nasib dari para guru yang sudah punya NUPTK itu ada honor yang ada di sekolah-se- 200 orang. Sedangkan yang tidak kolah di Kuansing,� ujar Ketua ada NUPTK ada 95 orang. “Ini yang Komisi A Musliadi, usai kunjun- belum punya NUPTK. Makanya, gan kemarin. kami minta jangan ada lagi guru Musliadi menyampaikan, ada yang tidak dibayarkan honornya,� sejumlah kategori yang disampai- katanya.(jps)

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

FOTO BERSAMA: Pimpinan Agung Toyota Telukkuantan Vera Farnila SE (empat kiri) foto bersama Adm Head Alwi Assegaf, WS Head Beni Agus, SPV Sales Maryono dan karyawan sebelum kegiatan Avanzanation, Cuci Gratis Avanza di Cucian Fitri, Telukkuantan, Sabtu (29/7/2017).

JUPRISON/RIAU POS

Avanzanation 2017, Cuci gratis Avanza TELUKKUANTAN (RP) – Agung Toyota kembali menyelenggarakan Avanzanation yang merupakan sebuah program apresiasi kepada pelanggan Toyota, khususnya pengguna Avanza, sejak 2008 dan terus berlangsung hingga saat ini.

Program ini juga menjadi wadah untuk saling bertemu dan berbagi sesama pengguna Toyota Avanza.

Avanzanation 2017 kembali hadir dalam konsep ke-Indonesiaan yang tercermin dari program yang

terselenggara di wilayah Indonesia melalui jaringan dealer Toyota, yang diselenggarakan 22 Juli 2017 untuk wilayah Pulau Jawa yang dilakukan di wilayah Bogor, Bekasi, Tangerang, Bandung, dan Surabaya. Sementara, pada 29 Juli 2017 untuk wilayah Denpasar, Balikpapan, Medan, Lampung, Palembang, Pekanbaru, Padang, dan Solo. Kemudian 5 Agustus 2017 untuk wilayah Makassar dan Manado.

Dalam program Avanzanation 2017 ini, terdapat berbagai hadiah

menarik, souvenir, serta lucky draw bagi pelanggan yang melakukan pembelian Avanza. Masih dalam rangkaian program Avanzanation, pengguna setia Avanza di 15 kota akan mengeksplor dan mengunjungi beberapa landmark khas Indonesia dan aktivitas sosial yang melibatkan masyarakat sekitar, yang in-line dengan Avanza sebagai kendaraan yang disesuaikan dengan kondisi geografis dan karakter masyarakat Indonesia.

“Melalui kegiatan Avanzanation, Toyota ingin terus berkontribusi untuk meningkatkan semangat ke-Indonesiaan di tengah masyarakat, sekaligus sebagai apresiasi kepada pelanggan Toyota, khususnya pelanggan yang telah mempercayakan pemenuhan kebutuhan transportasi mereka dengan memilih Avanza dan Veloz,� kata Branch Manager Agung Toyota Teluk Kuantan Vera Farnila SE, Sabtu (29/7) siang.(jpc/c)

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

21

Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau

HUMAS PEMKAB

BERSALAMAN: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi dan istri Oppy Afdayani bersalaman dengan masyarakat dan pejabat Rohul, usai menggelar syukuran dan doa bersama pemberangkatan Ketua TP PKK Rohul Oppy Afdayani Suparman sebagai jamaah calon haji (JCH) Rohul di kediamannya di Pekanbaru, Sabtu (29/7/2017).

Rambah Harus Bebas dari Pekat

K

E C A M ATA N R a m b a h khususnya ibu kota Kabupaten Rohul Pasirpengaraian akan menjadi daerah pariwisata sehat.Jadi harus bebas dari aktivitas penyakit masyarakat (pekat).

Sebagai daerah dengan julukan baru Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau, dengan berdiri megahnya Islamic Center Pasirpengaraian ditambah alamnya yang mendukung dengan dilatarbelakangi Bukit Barisan.

Kecamatan Rambah yang memiliki sejumlah objek wisata yang menjanjikan, akan dibungkus

menjadi pariwisata yang sehat.

Tentunya Kecamatan Rambah harus terhindar dari hal-hal negatif salah satunya aktivitas penyakit masyarakat (pekat). ‘’Kita inginkan Kecamatan Rambah khususnya Pasirpengaraian sebagai ibu kota Kabuten Rohul harus bebas dari aktivitas pekat seperti kafe, warung remang-remang dan minuman keras. Ini tugas Satpol PP untuk menertibkannya dan menjalankan Perda yang ada,’’ungkap Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Kamis (27/7), usai mengumpulkan 3.700 tenaga honor di lingkungan Pemkab Rohul di halaman

Kantor Bupati.

Bupati memberikan batas waktu secepatnya, Satpol PP sebagai penegak Perda, untuk penertiban kafe dan warung remang-remang yang masih beroperasi di Kecamatan Rambah. ‘’Pekan depan jika belum ada penertiban pekat yang dilakukan Satpol PP di Kecamatan Rambah, maka dinilai penegak Perda tidak mampu. Maka saya dengan tenaga honor yang ada di OPD Rohul akan turun bersama-sama untuk menutup aktivitas pekat di Pasirpengaraian dan sekitarnya,’’ jelasnya.

Mantan Ketua DPRD Riau itu

menginstruksikan Satpol PP, untuk menangkap oknum aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga honor yang kedapatan duduk di tempat maksiat alias kafe, baik siang maupun malam hari. ‘’Kalau ada kedapatan ASN atau tenaga honorer yang tertangkap nongkrong di tempat maksiat, agar Satpol PP untuk membawa mereka ke rumah dinas bupati,’’ pintanya.

Bupati menegaskan, dirinya tidak ingin lagi ada mendengar, oknum Satpol PP Rohul yang seharusnya sebagai penegak Perda, membeking dan memasok

minuman keras (miras) serta mangkal di tempat maksiat atau kafe. ‘’Saya mendapat informasi, ada oknum Satpol PP Rohul yang memasok miras ke kafe maupun warung remang-remang. Saya tidak mau mendengar lagi, Satpol PP membeking dunia malam. Torang-torang samiang krojo awak (jelas-jelas saja kerja kita),” tegasnya dengan menggunakan logat bahasa Melayu Rohul.

Suparman mengatakan, Kabupaten Rohul mempunyai Masjid Agung yang besar dan sudah terkenal hingga man-

canegara yakni Masjid Agung Islamic Center, apalagi Masjid Agung tersebut sudah menjadi tujuan wisata religius masyarakat Indonesia.

Maka dari itu, tambahnya, tidak ada lagi tempat maksiat khususnya di Pasirpengaraian Kecamatan Rambah, ‘’Kita mempunyai Masjid Agung yang hebat. Kalau masih ada warung maksiat yang masih buka di jalan lingkar Pasirpengaraian hingga Senin (31/7) mendatang, saya akan hadirkan seluruh tenaga honor Rohul untuk bersama-sama menutupnya,’’ janji Suparman. (adv/a)

Pelajar Tewas Ditabrak Minibus TANDUN (RP)-Seorang pelajar di salah satu SLTA sederajat di Kecamatan Tandun bernama Rangga Maulana (17) meregang nyawa saat mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter Z Nopol BM 4676 UW yang bertabrakan dengan Daihatsu minibus dengan nomor polisi BM 1859 MG yang dikemudikan Sandi Akbar (18), warga Jalan Teddy Lintam, Kecamatan Ujungbatu yang bergerak dengan kecepatan tinggi dari Ujungbatu ke arah Tandun pada Sabtu (29/7) sekitar pukul 11.00 WIB. Peristiwa lakalantas itu, terjadi di jalan umum KM 124/125 Desa Tandun, Kecamatan Tandun, mengakibatkan pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter bernama Rangga Maulana yang menggunakan jaket berwarna hitam dan merah itu meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP), dengan kondisi kepalanya mengeluarkan darah segar.

Lakalantas tersebut menjadi perhatian warga Desa Tandun. Di mana kondisi korban tergeletak di jalan, sementara pengemudi minibus Daihatsu Sandi Akbar (18) tidak mengalami luka apa-apa.

Kapolres Rohul AKBP Yusuf Rahmanto SIK MH melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Suheri Sitorus, Ahad (30/7) menjelaskan, terjadinya kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Desa Tandun Kecamatan Tandun, berawal minibus Daihatsu Xenia dengan Nopol BM 1859 MG bergerak dengan kecepatan tinggi dari arah Ujungbatu menuju arah Tandun. Setibanya di KM 124/125 Desa Tandun, Kecamatan Tandun datang sepeda motor Yamaha Jupiter Z dengan Nopol BM 4676 UW yang bergerak dari arah Tandun menuju Ujungbatu, sehingga terjadi tabrakan, yang mengakibatkan pengendara Yamaha Jupiter Z Rangga Maulana meninggal dunia di TKP. Penyebab terjadinya kecelakaan, lanjutnya, pengemudi kendaraan bermotor minibus Daihatsu Xenia dengan Nopol BM 1859 MG yang bergerak ke kanan jalan tidak memperhatikan sepeda motor yang bergerak dari arah berlawanan.

Sementara kondisi jalan raya aspal, lebar, lurus, tanjakan dari arah Ujungbatu dan Tandun. Akibat kecelakaan lalu lintas tersebut, kerugian materil Rp20 juta. Setelah mendapatkan laporan, Unit Kecelakaan Lalu Lantas Polsek Tandun langsung mendatangi ke TKP, berupaya menyelamatkan korban, tapi sayang, nyawa korban tak terselamatkan, karena parahnya luka yang dialami korban.

Masyarakat bersama polisi membawa korban Rangga Maulana yang‎sudah meninggal ke Puskesmas Tandun.

Setelah itu korban diantar ke rumah duka. ‘’Polisi telah melakukan olah TKP, mencatat saksi dan mengamankan barang bukti berupa sepeda motor dan mobil untuk penyidikan lebih lanjut yang sudah diamankan di Mapolsek Tandun,’’ katanya.(epp)

 REDAKTUR: MONANG LUBIS

BERSAMA MAHASISWA: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi foto bersama dengan sejumlah mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN usai menghadiri peringatan Hari Jadi ke-39 Desa Rambah Samo Barat, Kecamatan Rambah Samo, Kamis (27/7/2017).

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

KKN Mahasiswa Diharapkan Bantu Pembangunan Desa PASIRPENGARAIAN (RP)-Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Riau, UIN Suska Riau dan Universitas Pasir Pengaraian di sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Rokan Hulu diharapkan dapat memberikan dampak positif serta membantu pembangunan yang sedang dilaksanakan pemerintah desa. ‘’Saya meminta mahasiswa yang melaksanakan KKN di Rohul dapat berperan aktif dan berbaur dengan masyarakat serta membantu desa dari program KKN. Tentunya selama adik-adik mahasiswa melakukan kegiatan di desa, dapat meninggalkan kesan yang baik di tengah

masyarakat,’’ ungkap Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Kamis (27/7) usai menghadiri Hari Jadi ke-39 Desa Rambah Samo Barat, Kecamatan Rambah Samo.

Menurutnya, dengan adanya program KKN yang dilaksanakan mahasiswa di desa yang ada di Rohul, dapat memotivasi dan semangat bagi masyarakat untuk menguliahkan anaknya ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi di perguruan tinggi. ‘’Kami berharap dengan pelaksanaan KKN ini bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi,’’ tuturnya.

Bupati mengingatkan kepada

adik-adik mahasiswa, dengan semakin tinggi pendidikannya, budaya saling menghargai dan santun semakin hebat hendaknya, bukan sebaliknya kesantunan semakin hilang.

Mantan Ketua DPRD Riau itu menyampaikan pesan kepada adikadik mahasiswa, boleh menyampaikan aspirasi di tempat umum, tapi harus dengan budaya kesantunan.

Jangan sampai mencaci maki pimpinan. Seharusnya seperti ilmu padi, semakin berisi semakin merunduk. ‘’Kita harapkan adik-adik mahasiswa yang sedang melaksanakan kegiatan KKN di Rohul dapat memberikan kesan yang baik di tengah masyarakat. Mana yang baik di desa itu diambil,’’ tutur bupati memotivasi

mahasiswa KKN dapat mengikuti jejak karirnya.

Sementara itu, mahasiswa KKN UIN Suska Riau, Ahad (30/7) memperbaiki 99 tiang yang bertuliskan asmaul husna yang rusak di sepanjang jalan Desa Aliantan Kecamatan Kabun karena banyak yang tumbang. ‘’Ini sebagai bentuk kerja nyata kami sebagai mahasiswa yang mengabdi di Desa Aliantan,’’ u j a r Kordes Mahasiswa KKN UIN Suska Riau Asnir.

Diakuinya, kondisi tiang dan tulisan asmaul husna di Desa Aliantan sudah banyak yang rusak dan hilang.

Maka mahasiswa KKN UIN Suska Riau melakukan perbaikan.(epp)

2 Alumni SDN 002 Ujungbatu Raih Medali OSN Nasional PASIRPENGARAIAN (RP)-Kepala SDN 002 Ujungbatu sangat berbesar hati dan bangga atas keberhasilan Sherli Amanda lulusan SDN 002 Ujungbatu 2016. Sherli berhasil meraih medali perunggu pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat nasional 2017 di Pekanbaru khususnya tingkat SMP bidang studi IPS. Alumni SDN 002 Kecamatan Ujungbatu tersebut, satu-satunya menjadi peserta OSN nasional dari SMPN se-Provinsi Riau. Sejak kelas IV, hingga kelas VI SDN 002 Ujungbatu, Sherli Amanda yang kini duduk di bangku kelas VIII SMP Negeri 1 Ujungbatu ini merupakan juara umum.

Selain peraih nilai tertinggi tingkat SD se-Kecamatan Ujungbatu pada ujian nasional (UN) 2016 dengan nilai rata-rata 98,33, di antaranya mata pelajaran IPA nilai 100, matematika 97,5 dan mata pelajaran UN

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

DI RUANG KERJA: Kepala SD Negeri 002 Ujungbatu Rafidah MMP di ruang kerjanya yang dipenuhi trofi dan piagam penghargaan dari siswa SDN 002 Ujungbatu, Sabtu (29/7/2017). bahasa Indonesia dengan nilai 97,5.

Tidak hanya Sherli Amanda yang merai prestasi OSN tingkat nasional, alumni SDN 002 Kecamatan Ujungbatu pada OSN tingkat nasional 2015 di Jogjakarta, atas nama

Stevany kelas V dari sekolah ini juga mewakili Provinsi Riau di tingkat SD bidang studi IPA, dan berhasil meraih medali perunggu. ’Kami bangga, alumni dan murid SDN 002 Ujungbatu memiliki

prestasi terbaik dan mengharumkan nama baik sekolah dan daerah Riau, khususnya Rokan Hulu. Semoga prestasi itu memotivasi murid SDN 002 Ujungbatu yang kini sedang menuntut ilmu,’’ ungkap Kepala SDN 002 Ujungbatu Rafidah MMPd, Sabtu (29/7) di ruang kerjanya, terkait tanggapannya atas prestasi muridnya pada OSN tingkat nasional.

Rafidah yang juga peraih juara I lomba antarkepala SD tingkat Provinsi Riau 2010 ini menyebutkan, tetap mendoakan semoga prestasi kedua alumni SDN 002 Ujungbatu yang jenius itu, semakin meningkat dan berkesinambungan serta meraih yang lebih gemilang lagi, dengan harapan untuk dapat didarmabaktikan terhadap nusa dan bangsa. ‘’Yang tidak kalah penting, bagi adik-adik kelasnya hal ini menjadi motivasi untuk mendongkrak semangat belajarnya,’’ katanya.(epp/c)  TATA LETAK: EFAN

PRO-PELALAWAN

22

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Tuah Negeri Seiya Sekata

Rasionalisasi Anggaran Batal Dilakukan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pelalawan memastikan batal melakukan rasionalisasi anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2017. Pasalnya, defisit anggaran yang dilakukan oleh pemerintah pusat hanya sedikit, sehingga pemangkasan angga-

ran tersebut dapat diantisipasi Pemkab Pelalawan dengan mengefisiensikan pemakaian anggaran di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD). ’’Ya, kita pastikan tidak ada rasionalisasi anggaran pada tahun 2017 ini. Di mana pada dua pekan terakhir, kita sempat menyampaikan informasi terjadi pemangkasan anggaran dari pusat dampak menurunnya penerimaan bagi hasil ((DBH) hingga

Rp300 miliar, sehingga banyak kegiatan pembangunan yang terancam dibatalkan.

Meski terjadi sedikit pengurangan atau pemangkasan anggaran dari pemerintah pusat, namun masalah ini dapat kita antisipasi dengan mengefesienkan kegiatan di OPD. Jadi, tidak ada rasionalisasi pada tahun ini, hanya kita melakukan efisiensi anggaran saja,” terang Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Aset dan Kekayaan

Daerah (BPKAD) Kabupaten Pelalawan H Devitson SH MH kepada Riau Pos, Ahad (30/7) di Pangkalankerinci.

Diungkapkannya, meski melakukan efisiensi anggaran, namun pihaknya terus berupaya untuk memacu pendapatan asli daerah (PAD), khususnya dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBB-P2) serta retribusi lainnya.

Di mana pos penerimaan ini tersebar dibeberapa OPD,

khususnya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Hal itu terbukti meminimalisir pengaruh rasionalisasi tahun lalu, di mana pendapatan daerah meningkat drastis. ‘’Jadi, melalui upaya peningkatan PAD dari sektor PBB-P2 dan retribusi ini, maka kita menargetkan pada 2017 ini perolehan PAD sebesar Rp21 miliar. Sehingga dengan adanya peningkatan PAD ini, maka kemajuan

pembangunan Kabupaten Pelalawan dapat berjalan optimal. Dengan demikian, maka meski terjadi pemangkasan anggaran dari pusat, namun kegiatan pembangunan tetap terus berjalan dengan anggaran dari PAD tersebut,” ujarnya.

Disinggung terkait angka efisiensi dampak terjadinya pemangkasan anggaran dari pusat tersebut, Devidson menambahkan, bahwa pihaknya belum dapat memas-

tikan jumlah angka anggaran OPD yang diefiensi tersebut.

Pasalnya, jumlah tersebut dapat dilihat dari KUA-PPAS rancangan APBD Perubahan yang tengah disusun TAPD dan dalam waktu dekat akan diserahkan ke DPRD. ‘’Untuk itu, maka kita telah mengimbau seluruh OPD di lingkungan Pemkab Pelalawan untuk menyerahkan draf perubahan anggarannya, sehingga dapat kita serahkan kepada DPRD,” tutupnya.(izl)

Diskes Antisipasi Flu Burung PANGKALAN KERINCI (RP) - Sampai saat ini, Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pelalawan terus berupaya melakukan pencegahan melalui berbagai strategi sebagai antisipasi pencegahan flu burung di daerah ini. Namun demikian, Diskes Pelalawan juga meminta masyarakat untuk dapat mewaspadai berjangkitnya penyakit flu burung dan memberikan laporan jika ditemukan adanya penularan penyakit tersebut. ‘’Jadi, kita minta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Dan kita juga bersama instansi terkait yakni Dinas Perkebunan dan Peternakan akan mengawasi dan mewaspadai mobilitas unggas terutama yang dari luar daerah, jangan sampai membawa virus flu burung,” terang Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan dr Endid R Pratiknyo melalui Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kabupaten Pelalawan Drs Khairul APt kepada Riau Pos, Ahad (30/7) di Pangkalankerinci.

Diungkapkannya, bahwa untuk antisipasi flu burung ini pihaknya juga telah memerintahkan setiap puskesmas yang ada di Kabupaten Pelalawan untuk terus memantau indikasi adanya flu burung ini.

Artinya, meski sampai saat ini

belum ada kasus flu burung di Kabupaten Pelalawan, namun jangan sampai pihaknya kecolongan.

“Kita jelas tidak mau kecolongan, karena itu kita telah memerintahkan pada tiap puskesmas yang ada di daerah ini untuk memantau flu burung di wilayahnya masing-masing. Dan kendati memang saat ini di Pelalawan belum ada kasus flu burung yang ditularkan dari unggas kepada manusia, namun beberapa kasus flu burung terhadap unggas pernah ada pada beberapa tahun sebelumnya.

Untuk penanganan kasus flu burung ini, maka memang bekerjasama dengan Dinas perkebunan dan Peternakan (Disbunnak). Jadi untuk unggasnya adalah wewenang Disbunnak dan untuk manusia yang terkena flu burung baru kami yang menanganinya,” paparnya.

Disinggung terkait cara penanganannya sendiri, Khairul menjelaskan, bahwa pihaknya selama ini terus mengantisipasi penyebaran virus flu burung dengan tidak henti-hentinya memberikan penyuluhan kepada masyarakat baik melalui puskesmas, posyandu maupun forum-forum di kelurahan sehingga diharapkan masyarakat makin mengerti.(amn)

HADIRI HAN: Bupati Pelalawan HM Harris saat menghadiri puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2017 yang dibuka Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo di Gedung Daerah Jalan Diponegoro Pekanbaru, barubaru ini.

HUMAS PEMKAB PELALAWAN FOR RIAU POS

Selama 2003-2017 BKD Catat 342 ASN Pensiun PANGKALANKERINCI (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Pendidikan Daerah (BKP2D) Kabupaten Pelalawan telah mencatat sebanyak 342 orang aparatur sipil negara (ASN) di 29 organisasi perangkat daerah (OPD) lingkungan Pemkab Pelalawan yang telah menjalani masa pensiun sepanjang 2003 hingga tahun 2016.

‘’ Ya, setidaknya sejak 2003 hingga 2017 tepatnya Januari hingga Juli lalu ada sebanyak 342 ASN yang telah pensiun atau telah berakhir masa tugasnya sebagai ASN. Sedangkan khusus untuk periode Agustus hingga Desember 2017 mendatang, setidaknya ada sebanyak 21 ASN yang akan memasuki masa persiapan pensiun (MPP). Di mana dari jumlah tersebut, 18 orang ASN menjabat sebagai

tenaga struktural. Sedangkan sisanya sebanyak 3 ASN lainnya menjabat sebagai tenaga fungsional yakni tenaga pendidik atau guru. Dengan banyaknya pegawai pensiun, kita memastikan tidak kekurangan pegawai,” terang Kepala BKP2D Pelalawan Edi Suriandi melaui Kabid Formasi dan Mutasi BKP2D Kabupaten Pelalawan Rinto kepada Riau Pos, Ahad (30/7) di Pangkalankerinci.

Diungkapkannya, bahwa untuk ASN yang akan pensiun tahun ini, pihaknya masih melakukan proses pemeriksaan berkas. Sedangkan beberapa jabatan yang akan menjalani masa pensiun tersebut yakni jabatan Kepala Disnakertrans Pelalawan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Sekretaris Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dan jabatan Kepala Bagian Protokole r Setdakab Pela-

lawan. ‘’Selanjutnya ada beberapa ASN di sejumlah dinas yang akan menjalani masa pensiun seperti dari Disbudparpora, Dinas Ketahanan Pangan dan Hoktikultura, DPMPPTSP, Kesbangpol, Dinas PUPR, Dissos, Disbunnak. Dan ASN di Kecamatan Pangkalankuras, Kecamatan Teluk Meranti, UPTD Disdik Kecamatan Pangkalanlesung. (amn)

PRO-ROKAN HILIR Membangun Bersama Masyarakat

Disketapang Data Ketersediaan Ternak BAGANSIAPI-API (RP) Jelang pelaksanaan ibadah kurban pada Idul Adha tahun ini, Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) dan Pertanian Kabupaten Rohil langsung mendatangi sejumlah daerah sentra ternak yang tersebar di wilayah berjuluk Negeri Seribu Kubah ini. ‘‘Kita sudah mengunjungi beberapa daerah sentra ternak di Rohil ini untuk mendata ketersediaan ternak,’’ kata Kepala Disketapang dan Pertanian Kabupaten Rohil Drh Isa Ahmadi yang ditemui Riau Pos, Ahad (30/7) di Bagansiapi-api.

Kehadirannya, lanjut Isa, untuk melakukan pendataan.

Ini dilakukan lantaran Disketapang dan Pertanian Kabupaten Rohil belum memiliki data yang valid khususnya di sektor peternakan. ‘’’Soalnya, sektor peternakan itu selalu mengalami perubahan yang signifikan,’’ kata Isa. Di mana, tambah pria yang pernah menjabat sebagai kepala Dinas Peternakan Kabupaten Rohil ini melanjutkan, sektor peternakan di daerah Lubuk Jawi di Kecamatan Pujud, mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Malahan, hewan ternak dari Lubuk Jawi ini banyak dipasok ke sejumlah daerah.(sah)

Korban Dijerat Pakai Tali BAGANSIAPIAPI (RP) Bekas kios terbakar itu masih dipasangi garis polisi, seng dan kayu yang menghitam berserakan. Kios yang berada di atas parit kecil pinggiran Jalan Sungai Garam, Kelurahan Bagan Barat, Bangko itu seolah jadi saksi bisu bagaimana peristiwa tragis menimpa pemiliknya, Yanti alias Iyet (55) pada Selasa (18/7) lalu.

Warga Jalan Pembangunan Kelurahan Bagan Barat ini ditemukan tewas terpanggang. Seluruh isi kios turut ludes terbakar. ‘’Unit reskrim Polsek Bangko langsung olah TKP setelah kejadian kebakaran, dari penyelidikan intensif dan

 REDAKTUR: M ERIZAL

pengembangan yang dilakukan kami berhasil mengungkap apa penyebab dan akibat dari kejadian kebakaran di Jalan Sungai Garam,” ujar Kapolres Rokan Hilir (Rohil) AKBP Henry Posma Lubis SIK melalui Kapolsek Bangko Kompol Agung Triadi SIK, Ahad (30/7) di Bagansiapiapi.

Tersangka Ijep yang dihadirkan pada saat ekspos, wajahnya ditutupi sebo hitam. Di bagian kaki kiri dibalut perban. Ijep mengakui seluruh perbuatannya kepada polisi.

Pelaku menjerat leher korban menggunakan tali rapia yang memang disiapkan. Di saat korban meronta, jeriken minyak bensin terjatuh dan terbakar.(fad)

ZULFADLI/RIAU POS

KUKUHKAN DEWAN HAKIM: Bupati Rohil H Suyatno AMp membacakan naskah pelantikan dan pengukuhan dewan dan majelis hakim MTQ XIV tingkat kabupaten di Bagansiapi-api, Jumat (28/7/2017) malam.

Hafiz Quran Perlu Pembinaan Laporan ZULFADLI, Bagansiapiapi

DALAM penyelenggaraan MTQ, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) kembali menegaskan komitmen pemberdayaan qari-qariah tempatan. Kebijakan itu efektif dijalankan dalam beberapa

tahun belakangan, dengan harapan mampu memberikan hasil positif berupa semakin bertambahnya para penghafal Quran dari daerah. ‘’Memang kami menginginkan agar terus ada peningkatan, salah satunya yang telah dilakukan dengan kebijakan tidak boleh lagi merekrut tena-

ga luar untuk diperlombakan dalam MTQ tingkat Kabupaten Rohil. Ini sudah menjadi harga mati, karena anak daerah sendiri banyak yang pintar dalam bidang Alquran ini,” kata Bupati Rohil H Suyatno AMp usai pengukuhan dewan dan majelis hakim di Bagansiapiapi, Sabtu (29/7).

Bahkan bupati menyampaikan keinginan agar pemkab membangun sebuah tempat khusus dalam rangka pembinaan terhadap hafiz-hafizah.

Bila DPRD sepakat terangnya, perlu dilaksanakan program di mana bibit berpotensi di daerah itu ditempatkan pada asrama khusus terus digem-

bleng secara kontinyu.

‘Kalau mau berhasil perlu dukungan bersama pula. Saya pikir bagus ditempatkan, ada asramanya sehingga langkah pembinaan berjalan dengan bagus. Bila mana anggaran tersedia kita akan programkan untuk pembangunan asramanya,’’ ucapnya.(izl)

Pengembangan Perikanan lewat Budidaya BAGANSIAPI- API(RP) Pengembangan perikanan dengan program budidaya semakin digencarkan oleh Dinas Perikanan Rokan Hilir (Rohil). Hal itu ditandai dengan adanya unit pengembangan atau balai benih ikan. Salah satunya terletak di daerah Ujung Tanjung, Tanah Putih.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Rohil M Amin MSi mengatakan, pihaknya memang memprioritaskan

pada program budidaya perikanan mengingat kegiatan tersebut terbukti sangat efektif untuk dilaksanakan apalagi hasil perika na n ya ng c epat berkembang. M AMIN ‘’Kalau saya memang ingin fokus pada kegiatan budidaya perikanan, selain didukung oleh ketersediaan benih, areal untuk

budidaya juga ada,” kata Amin. Ia mengatakan dari sektor perikanan tangkap telah menunjukkan t re n p e n u r u n a n .

Tidak mungkin bisa mengandalkan terus dari perikanan tangkap tersebut meskipun memang diakui bahwa Bagansiapiapi pernah dikenal sebagai penghasil ikan terbesar di dunia pada

era 1980-an.

Beberapa jenis ikan yang prospek untuk dibudidayakan kata Amin, adalah nila, patins, selais dan lain-lain. Bukan hanya untuk kategori perikanan air tawar atau sungai, pihaknya juga telah mengembangkan potensi budidaya untuk perikanan air asin. ‘’Untuk budidaya seperti Senangin, diarahkan di Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas,” ujarnya.

Sementara itu salah satu yang tengah digiatkan Dinas Perikanan pada saat ini adalah kegiatan restocking ikan selais di Sungai Rokan.

Program restocking terangnya merupakan kegiatan mengembang biakan potensi ikan selais di sepanjang aliran Sungai Rokan. Program itu ditingkatkan dengan harapan dapat membuat ikan yang terkenal lezat itu dapat mengalami pertumbuhan.(fad)

 TATA LETAK: EFAN

PRO - INDRAGIRI HULU

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

23

Negeri Bersejarah

22 Ribu Orang Hadiri Wisuda MDTA/MDTW Laporan KASMEDI, Rengat

KASMEDI/RIAU POS

WISUDA: Bupati Inhu H Yopi Arianto SE mewisuda 5.803 orang lulusan Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) atau setingkat SD dan pelajar Madrasah Diniyah Takmiliyah Wustho (MDTW) atau setingkat SMP di halaman Kantor Bupati Inhu, Ahad (30/7/2017).

Tim Tari SMKN 1 Rengat ke Tingkat Nasional RENGAT (RP) - Setelah tim tari SDN 007 Sekar Mawar Kecamatan Pasir Penyu berhasil meraih juara pertama dan berhak mengikuti lomba yang sama di tingkat nasional. Kini gilirin tim tari SMK Negeri 1 Rengat tampil sebagai juara pertama pada Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Provinsi Riau dan melaju ke tingkat nasional.

Sehingga dengan prestasi yang diraih dua sekolah ini, sebagai bukti tim dari Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) harus diperhitungkan. ‘’Tahun ini ada dua sekolah di Kabupaten Inhu yang akan mewakili Provinsi Riau di tingkat nasional pada ajang FLS2N,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Inhu H Ujang Sudrajat SP MSi, Ahad (30/7).

Sesuai agenda yang diterima dari Disdikbud Riau, pelaksanaan FLS2N tingkat nasional akan diselenggarakan pada tanggal 24 sampai 30 September 2017 mendatang di Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Sehingga dengan sisa waktu yang ada, hendaknya dapat dimanfaat-

KASMEDI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Tim tari SMKN 1 Rengat foto bersama dengan guru pembimbing Astri Suryani SPd usai ditetapkan sebagai juara pertama pada ajang FLS2N tingkat Provinsi Riau, Ahad (30/7/2017). kan secara maksimal untuk berbabagai persiapan.

Sementara itu Kepala SMKN 1 Rengat Drs H Adi Mirwan mengatakan, bahwa, pada ajang FLS2N tingkat Provinsi Riau tahun 2017 ini, tim tari SMKN 1 Rengat membawakan tarian berjudul sigak begawai yang

di angkat dari budaya masyarakat adat Suku Talang Mamak di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). ‘’Ada lima penari yakni Atika Indah Putri, Suci Rahma Reza, Tiara Syafitri, Dewi Wulan dan Chanda Alfiecca Risma ini bercerita tentang seorang gadis Talang Mamak.(kas)

AHAD (30/7) kemarin, halaman Kantor Bupati Indragiri Hulu (Inhu) di Jalan Lintas Timur, Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat berubah menjadi lautan manusia. Tidak kurang dari 22 ribu orang hadir di acara wisuda Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) atau setingkat SD dan pelajar Madrasah Diniyah Takmiliyah Wustho (MDTW) atau setingkat SMP. Acara yang digelar rutin setiap tahun itu, untuk tahun ini merupakan wisuda akbar dan terbanyak selama tujuh kali dilaksanakan. Sehingga dinilai layak tercatat direkor MURI untuk jumlah peserta wisuda yang mencapai 5.803 orang di tahun 2017 atau sudah mencapai 42 ribu lebih yang telah diwisuda.

Mengikuti acara wisuda ini juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi anak dan orangtua murid.

Buktinya, untuk peserta wisuda dari Kecamatan Batang Peranap sudah datang satu hari sebelum

pelaksanaan. ‘’Untuk satu orang anak yang diwisuda, diantar atau didampingi tiga hingga lima orang dari pihak keluarga,” ujar Camata Batang Peranap Watno SSos, Ahad (30/7).

Menurutnya, datang satu hari sebelum pelaksanaan dengan menginap di penginapan di Kelurahan Pematang Reba dengan maksud agar tidak terlambat mengikuti acara wisuda.

Karena Kecamatan Batang Peranap merupakan paling ujung dalam wilayah Kabupaten Inhu.

Di mana peserta wisuda dari Kecamatan Batang Peranap mencapai 201 orang yang terdiri dari MDTA sebanyak 142 orang dan MDTW sebanyak 59 orang. ‘’Ada 24 unit mobil yang digunakan sebagai angkutan mengikuti acara wisuda ini,” terangnya.

Sehingga patut pula orang nomor satu di Kabupaten Inhu H Yopi Arianto SE mempertahankan insentif guru MDTA dan MDTW dalam kondisi APBD yang dirasionalisasi. ‘’Kemarin ada pihak-pihak yang menginginkan anggaran

untuk insentif guru MDTA dan MDTW dihapuskan. Namun saya tetap ngotot agar hal itu tetap dianggarkan,” ujar Bupati Inhu H Yopi Arainto SE dalam sambutannya di hadapan ribuan peserta wisuda.

Dalam anggaran itu tidak saja bagi guru PDTA dan PDTW, tetapi juga untuk guru TPQ yang mencapai 2.417 orang. Di mana untuk masing-masing guru dianggarkan sebanyak Rp250 ribu per bulan. Bahkan untuk insentif selama enam bulan, beberapa waktu lalu sudah dibayarkan dengan total anggaran mencapat Rp3.625.500.000. ‘’Pembayaran insentif tersebut juga ada untuk 16 orang pengawas PDTA dan PDTW yang mencapai Rp400 ribu per bulan,” sebutnya.

Untuk itu sebutnya, pada tahun mendatang acara wisuda ini hendaknya lebih banyak dan lebih meriah lagi dengan harapan orangtua, guru dan pihak lainnya tetap menggalakkan pelaksanaan PDTA dan PDTW ini.(izl/c)

Bupati Apresiasi Kegiatan LDII RENGAT (RP) - Bupati Indagiri Hulu (Inhu) H Yopi Arianto SE mendukung pelaksanaan kegiatan tahunan Lembaga Dakwa Islam Indonesia (LDII). Di mana kegiatan tahunan tiga kepengurusan LDII yakni Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Pelalawan dan Inhu dipusatkan di daerah itu.

Penegasan itu disampaikan bupati di hadapan 350 orang pengurus LDII dari tiga kabupaten di Auditorium H Yopi Arianto Kantor Bupati Inhu, Ahad (30/7). ‘’Kegiatan yang dilaksanakan hendaknya tidak sekadar seremonial saja tetapi disingkronkan dengan OPD yang ada,” ujar Bupati Inhu H Yopi Arianto SE, Ahad (30/7).

Sehingga kegiatan tahunan yang dilakukan LDII zona timur sudah selayaknya didukung penuh untuk kepentingan bersama dalam mencerdaskan masyarakat. Bahkan dengan

hadiran LDII melalui kegiatannya, masyarakat lebih mengerti tentang LDII hingga dapat mewujudkan masyarakat cinta terhadap agamanya.

Ke depan, hendaknya kepengurusan LDII tetap solid dalam berbagai kegiatan hingga dapat mewujudkan tujuan dan sasaran kegiatan yang dilaksanakan. ‘’Silakan laksanakan kegiatan tahunan di Kabupaten Inhu dan kiranya LDII bisa bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Inhu dalam pelaksanaan program-programnya,” harapnya.

Sementara itu Ketua LDII Kabupaten Inhu Teguh Siswanto SSi dalam kesempatan itu mengatakan, bahwa dalam pelaksanaan kegiatan tahunan LDII yang dipusatkan di Kabupaten Inhu terdapat sebanyak 350 orang pengurus dan kader LDII yang berasal dari tiga kabupaten. ‘’Kegiatan ini adalah untuk

menggelar agenda tahunan yang dinamakan Permata ke-38,” ujar Teguh Siswanto.

Menurutnya, kegiatan ini adalah dalam rangka untuk pembinaan khususnya kepada pemuda yang diharapkan sebagai pemuda berilmu dan berbudi pekerti luhur. Oleh karen itu, pada pelaksanaannya akan dilaksanakan sejumlah diskusi berkenaan dengan isu kepemudaan seperti diskusi tentang bahaya narkoba dan juga radikalisme.

Sejalan dengan itu ada enam tabiat luhur yang harus dimiliki pemuda LDII yakni rukun, kompak, kerja sama yang baik, jujur, amanah dan hemat. Oleh karena itu dalam amanah DPP LDII, ditekankan soal peran ormas dalam mewujudkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, menggunakan pendekatan profesional religius dalam bingkai NKRI.(kas/c)

PRO-KEPULAUAN MERANTI Merangkai Pulau Membangun Negeri

Pemkab Komit Atasi Ancaman Abrasi Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

AHMAD YULIAR/RIAU POS

TINJAU TURAP: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi bersama sejumlah pejabat meninjau pembangunan turap pemecah ombak untuk mengatasi abrasi di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau, beberapa waktu lalu.

Karhutla di Lukit Masih Membara MERBAU (RP) - Hingga kini, sudah selama lima hari lahan di Sagu-sagu, Desa Lukit, Kecamatan Merbau terbakar. Petugas sangat mengharapkan hujan bisa turun untuk bisa memadamkan kebakaran yang sudah membakar lebih kurang 20 hektare lahan.

Kebakaran mulai terjadi sejak Rabu (26/7), dan hingga Ahad (30/7) petugas masih berada di lokasi kebakaran tersebut berjibaku untuk proses pemadaman.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Meranti, M Edy Aprizal SE MH yang dikonfirmasi Ahad (30/7) menyebutkan, proses pemadaman masih ter REDAKTUR: M ERIZAL

us dilakukan anggotanya bersama seluruh tim yang turut membantu upaya pemadaman. ‘’Masih terbakar. Padahal kemarin sempat sudah padam dan kita tinggal melakukan pendinginan saja terhadap lokasi kebakaran.

Memang untuk memadamkan api secara total, kita mengharapkan hujan lebat turun di lokasi kebakaran,” ujarnya.

Meski begitu saat ini tim pemadam dari BPBD bersama TNI, Polri, tim pemadaman dari RAPP dan Energi Mega Persada Malacca Strait (EMPMS),juga masyarakat masih terus berupaya melakukan pemadaman.(amy)

Remaja Masjid Galang Dana Palestina SELATPANJANG (RP) - Keprihatinan terhadap kondisi Palestina juga dirasakan warga di Kepulauan Meranti. Untuk membantunya, Pemuda Remaja Masjid Agung Darul Ulum Selatpanjang melakukan aksi penggalangan dana di Kota Sagu Selatpanjang, Ahad (30/7).

Dalam melakukan aksi tersebut, Pemuda Remaja Masjid juga menggandeng sejumlah organisasi dan komunitas di antaranya, pencak silat Himssi, 234 SC Regwil Kepulauan Meranti, SMK Negeri Selatpanjang, MAN Selatpanjang, Yayasan Fitrah Madani, FPI, dan lainnya.

Aksi pengumpulan dana dimulai sejak pukul 06.30 WIB. Seratusan relawan yang membantu mengumpulkan dana ini dilakukan di jalanjalan, seluruh kedai kopi, pasar dan tempat lainnya.

Dalam pengumpulan dana yang dilakukan tersebut terkumpul sebanyak Rp18.

366.000. ‘’Sekitar 100 orang yang ikut andil dalam penggalangan dana ini. Mereka semua antusias,” ujar Tito Hartoto, koordinator aksi solidaritas untuk Palestina ini.

Ditambahkan Ketua Yayasan Fitrah Madani H Ahmad Fauzi mengapresiasi semangat generasi di Kepulauan Meranti. Seluruh komunitasyang terlibat sangat antusias melakukan pengumpulan dana untuk warga Palestina ini. ‘’Ini bukan tidak semata terkait kasus perang yang sudah puluhan tahun. Tapi ini menyangkut kemanusiaan atas intimidasi dan kekerasan yang dilakukan oleh bangsa Israel ke warga Pelastina,” kata Ahmad Fauzi.

Dia mengajak seluruh masyarakat Kepulauan Meranti untuk mendukung aksi yang dilakukan. Termasuk berdoa agar persoalan di Palestina bisa segera selesai. ‘’Mari kita semua berdoa agar Masjid Aqsa bisa bertahan kalau terjadi gempa setelah di bawahnya digali terowongan besar oleh Israel. Dengan aksi ini menjadi bukti kecintaan kita kepada sesama masyarakat Islam di Palestina. Rasa simpari dan empati kita, mudah-mudahan Masjid Aqsa kembali ke tangan masyarakat dan warga bisa melaksanakan salat di sana,” ujar ustaz Fauzi yang juga imam di Masjid Agung Darul Ulum Selatpanjang itu.

Bantuan uang tunai yang didapati hari itu, akan ditransfer ke rekening komunitas peduli Aqsa.(amy)

ABRASI masih menjadi momok di Kepulauan Meranti.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti tidak bosan-bosannya meminta bantuan dan pertolongan kepada berbagai pihak, mulai dari pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi bisa membantu melindungi pulau-pulau yang ada di kabupaten pemekaran baru itu supaya terlindungi dari terjangan abrasi.

Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi juga menegaskan pihaknya terus menyampaikan persoalan abrasi tersebut dalam berbagai kesempatan pertemuan dengan pemerintah pusat dan Provinsi Riau. Sehingga ada aksi nyata dalam membantu wilayah yang dipimpinnya tersebut. ‘’Kita tak bosan-bosannya mengadu soal abrasi di wilayah terdepan Indonesia ini (Kepulauan Meranti, red). Agar bisa dibantu melalui berbagai program penanggulangan,” kata dia belum lama ini.

Irwan mengaku memang terdapat beberapa program penanggulangan bencana abarasi ke Meranti. Namun program yang masuk belum mampu mengatasi persoalan abrasi yang hampir menghantam seluruh pulau di Kepulauan Meranti. ‘’Untuk membantu mengatasi abrasi ini, bisa dilakukan dengan berbagai upaya. Mulai dari aksi penanaman tanaman manggrove, pembangunan batu pemecah gelombang dan lainnya,” sebut Irwan.

Sementara anggaran untuk mengatasi abrasi itu tidak sedikit. Itu juga yang menjadi dasar Pemkab Meranti untuk meminta bantuan ke pusat ataupun Pemprov Riau. ‘’Biayanya mahal. Kalau hanya membiarkan kami sendiri yang mengatasinya, tidak akan pernah selesai persoalan abrasi ini. Sebab anggaran untuk membangun batu pemecah gelombang ataupun program penanaman manggrov sangat besar,” jelas bupati.

Pemkab Meranti telah menginventarisir ada sebanyak tujuh wilayah yang kondisi abrasinya terparah. Tujuh wilayah tersebut di antaranya Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau dengan lebar mencapai 12 kilometer dan panjang 312 meter, Pantai Kuala Merbau, Kecamatan Pulau Merbau dengan total lebar daratan yang terkena abrasi 4,5 kilometer dengan panjang 117 meter.

Pantai Centai, Kecamatan Pulau Merbau daratan yang sudah tergerus dengan lebar 2 kilometer dan panjang 52 meter. Pantai Tanjung Motong, Kecamatan Rangsang Barat abrasi selebar 10 kilometer dengan panjang 260 meter.(izl/ifr)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

24

PRO-INDRAGIRI HILIR Bumi Sri Gemilang

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Tingkatkan Pangan dengan Alsintan

INDRA EFENDI/RIAU POS

PANEN RAYA: Bupati Inhil HM Wardan bersama Ketua TP-PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan, mengikuti panen raya di Desa Nusantara Jaya, Kecamatan Keritang, Ahad (30/7/2017).

UNTUK meningkatkan produksi padi, sejumlah perwakilan kelompok tani di Desa Nusantara Jaya, Kecamatan Keritang, menerima bantuan alat-alat mesin pertanian (alsintan).

Bantuan tersebut diserahkan usai pelaksanaan panen raya yang dihadiri Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, Ahad (30/7) pagi.

Panen raya ini dihadiri juga Tim Upaya Khusus Peningkatan Panen Padi, Jagung dan Kedele (Upsus Pajale) pusat.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Riau Ferry HC Ernaputra, Rustam dari BPTP Riau.

Kepala Dinas (Kadis) Pertanian, Peternakan dan Holtikultura Inhil Kuswari, unsur Forkopimda, Ketua TP-PKK Hj Zulaikhah Wardan dan pejabat Pemkab Inhil lainnya.

Pada kesempatan itu, bupati menyampaikan bahwa Kabupaten Inhil dalam meningkatkan ketersediaan pangan telah melakukan upaya khusus, berupa peningkatan produksi Upsus Pajale sejak 2015.

Bupati mengakui dari tahun ke tahun terjadi peningkatan hasil panen padi. Artinya terjadi keberhasilan di sektor pertanian secara luas.

Keberhasilan program tersebut patut disyukuri bersama, karena terjadi kerja sama yang baik antara semua stakeholder.

“Inilah faktor-faktor yang menjadikan produksi padi dapat ditingkatkan dari tahun ke tahun. Upaya tersebut sejalan dengan program pemerintah pusat,” ungkap bupati.

Peningkatan produksi tanaman pangan perlu terus ditingkatkan setiap tahunnya baik dari segi kuantitas maupun kualitas, meng-

ingat dari tahun ke tahun keperluan pangan mengalami peningkatan sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk.

Sementara Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Riau Ferry HC Ernaputra menyebutkan, sebagai daerah pasang surut, maka potensi ini harus dimanfaatkan dengan baik bagi mendukung Upsus Pajale. Sedangkan Kadis Pertanian, Peternakan dan Holtikultura Inhil H Kuswari menjelaskan dalam upaya mendukung program Upsus Pajale, pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian telah mengalokasikan bantuan alat mesin pertanian berupa traktor roda dua sebanyak 10 unit, pompa air delapan unit, conbine harvester dua unit, power thresher tujuh unit, corn sheller dua unit,” tambahnya.

Dari jumlah bantuan tersebut, Kecamatan Keritang mendapat bantuan 500 hektare padi hibrida, traktor roda dua empat unit, pomp air empat unit dan combine harvester satu unit. Saat ini luas lahan di Kabupaten Indragiri Hilir mencapai 25.169 hektare. Sebanyak 5.275 hektare di antaranya berada di Kecamatan Keritang.

“Kita menargetkan pada musim tanam periode Oktober-Maret (2016/2017) sebanyak 20.979 hektare. Sedangkan yang terealisasi seluas 19.208 hektare atau 91,55 persen,” imbuhnya.

Lanjutnya, pada musim periode April-September (2017) ditargetkan 6.647 dan baru terealisasi 3.702 hektare. Dari luas tanam tersebut Kecamatan Keritang telah mampu merealisasikan seluas 5.275 hektare atau 100 persen. (ind)

Ribuan Keluarga Miskin Terima Bansos Nontunai SEBANYAK 6.000 masyarakat miskin menerima penyaluran bantuan sosial (bansos) nontunai program keluarga harapan (PKH).

Penyaluran dilakukan secara bertahap sebanyak empat kali.

Dana yang mencapai kurang lebih Rp4 miliar itu dibagikan selama kurun waktu satu tahun. Bantuan sosial nontunai PKH itu bertujuan sebagai upaya membangun sistem

sosial mengentaskan kemiskinan.

“Inilah bentuk kepedulian dari pemerintah,” kata Bupati Inhil HM Wardan, Sabtu (29/7) seraya mengatakan PKH tak sama dengan program bantuan langsung tunai.

Berdasarkan informasi yang disampaikan bupati, akan ada penambahan kuota PKH sebanyak kurang lebih 4.000 jiwa. Maka itu diminta kepada Dinas Sosial (Dis-

os) benar-benar mendata secara intensif keberadaan masyarakat kurang mampu.

“Ini merupakan kesempatan dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat miskin,” tegasnya.

Untuk itu, Bupati Wardan mengharapkan, agar penambahan kuota dapat segera direalisasikan oleh pemerintah pusat. Sebab, bupati memandang bantuan tersebut sangat

diperlukan oleh masyarakat miskin, khususnya di Kabupaten Inhil.

Kepada masyarakat miskin atau penerima manfaat, bupati berharap agar penggunaan dana bantuan nontunai tersebut benar-benar sesuai dengan tujuan PKH itu sendiri.

Di mana kegunaannya terhadap kepentingan pendidikan dan kesehatan masyarakat.

Secara umum penyaluran ban-

tuan sosial dalam bentuk non-tunai kepada masyarakat ini ditujukan untuk menjaga efisiensi penggunaan dana bantuan. Sebab, jika bantuan sosial diberikan secara tunai maka dikhawatirkan akan dimanfaatkan untuk keperluan lain.

Penyaluran ini yang menerima notabene adalah perempuan, yakni kaum ibu. Kaum ibu dinilai lebih dapat dan dipercaya dalam hal

pengelolaan maupun penggunaan uang. Salah satunya dana yang dipergunakan untuk menunjang biaya pendidikan anak.

Dalam penyaluran bantuan sosial ini dilakukan melalui 3 lembaga perbankan nasional yang ditunjuk pemerintah. Seperti Bank Mandiri, BNI dan BRI. Untuk wilayah Kabupaten Inhil, penyaluran melalui BRI. (adv/a)

Nelayan Temukan Peti Kemas Berisi Terigu TEMBILAHAN (RP) - Nelayan Tanjung Bakung, Desa Sungai Bela, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra) menemukan dua unit peti kemas atau kontainer, Kamis (27/7). Penemuan peti kemas tersebut langsung dilaporkan kepada pihak kepolisian. Sampai saat ini belum diketahui siapa pemilik barang itu, namun diduga milik salah satu perusahaan yang dibawa menggunakan kapal laut.

Kapolres Indragiri Hilir AKBP Dolifar Manurung SIK yang didamping Kasat Reskrim AKP Arry Prasetyo, Kasat Res Narkoba AKP Bachtiar dan Kanit Patroli Sat Polairud Ipda A Syahruddin langsung mendatangi lokasi penemuan peti kemas.

Selain Kapolres juga hadir Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan Wilayah Kerja Kuala Gaung Dekrizal dan Kasubsi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Tembilahan Suprianto dan Kasubsi Intelijen P2 KPPBC Tipe Madya Pabean C Tembilahan Jayadi.

Menurut Kapolres dua unit peti

kemas ditemukan mengapung di laut oleh nelayan Desa Sungai Bela bernama Riki (25) bersama tiga orang ABK dan Unyil (31) bersama empat orang ABK saat menjaring ikan di Perairan Tanjung Bakung Desa Sungai Bela.

Dari hasil pemeriksaan terhadap peti kemas tersebut ditemukan segel masih dalam keadan terpasang pada dua unit peti kemas.

Masing - masing peti kemas Nomor Seri GLDU 385204 3, Nomor Segel SRI 000060 berisi tepung terigu dalam kemasan karung, produksi PT Indofood Sukses Makmur dalam kondisi basah dan berbau.

Menyikapi penemuan tersebut, Polres Indragiri Hilir telah melalukan koordinasi dengan Kasi P2 KPPBC Tipe Madya Pabean C Tembilahan Emil Takeshy S. Kemudian pihak KPPBC Tembilahan akan mengkonfimasikan penemuan dua peti kemas tersebut untuk ditelusuri siapa pemilik peti kemas itu.

“Masih dicari siapa pemilik kedua peti kemas itu,” kata Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, kemarin.(ind)

INDRA EFENDI/RIAU POS

DISKUSI: Para tokoh masyarakat dan tokoh agama melakukan diskusi pembangunan bersama Bupati Inhil HM Wardan, Sabtu (29/7/2017).

Bupati Serap Aspirasi Tokoh Ulama dan Masyarakat TEMBILAHAN (RP) - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, mengundang tokoh agama dan masyarakat dalam rangka menyerap aspirasi untuk menyukseskan pelaksanaan pembangunan daerah.

Saat itu bupati mendengarkan masukan dari para tokoh ulama dan masyarakat. Masukan dari para tokoh ini sangat dibutuhkan dalam upaya mempertahankan identitas Kabupaten Inhil, sebagai negeri yang sangat kental nuansa religinya dan lumbung qari dan qariah di Provinsi Riau.

Maka dari itu masukan dan saran itu menjadi modal utama untuk mendapatkan hasil yang maksimal

terhadap pembangunan. Sumbang saran itu akan selalu dibutuhkan oleh Bupati Inhil HM Wardan.

“Sumbang saran teman-teman, baik dari tokoh ulama dan masyarakat sangat kita harapkan. Apalagi kita punya program keagamaan yang sudah dijalankan, seperti Gerakan Magrib Mengaji, Gema Muharam dan Gerakan Salat Subuh Berjamaah,” jelas bupati, Sabtu (29/7) pagi.

Saat itu hadir tokoh ulama seprti KH Rusli Kurnain, HM Effendi Lc, Ahmad Khusairi Lc, H Nawawi Mahmud, H Abdul Bar Samad dan beberapa tokoh lainnya. Satu persatu para tokoh menyampaikan pendapat dan masukannya sesuai

bidang ilmu.

Pada umumnya para tokoh yang hadir sangat merespon dengan baik segala program keagamaan dan pendidikan yang sudah digagas Bupati Inhil. Mereka mengharapkan agar dapat mencakup lebih luas aspirasi dan menjadi perekat komunikasi antara pemerintah dengan tokoh agama dan masyarakat.

Dengan begitu akan dibentuk Forum Silaturahmi dan Komunikasi Ulama dan Umara. Melalui forum ini diharapkan silaturahim dan komunikasi antara ulama dan umara akan terjalin secara baik, sehingga program-program pemerintah terutama senantiasa akan terselesaikan.

Ketua Lembaga Dakwah Pedesaan (LDP) H Abdul Bar Samad, menyampaikan ucapan terima kasih kepada bupati yang sudah membuka diri untuk bersilaturahmi dan berkomunikasi dengan para ulama.

“Kepedulian bupatikepada ulama dan pembangunan pendidikan dan keagamaan harus kita apresiasi,” katanya.

Bupati Inhil didoakan agar selalu sehat agar dapat menjalankan tugasnya memimpin Negeri Hamparan Kelapa Dunia ini dengan baik. Pada intinya mereka mendukung setiap kegiatan pendidikan dan keagamaan yang dijalankan bupati.(ind)

Festival Pacu Sampan Leper Angkat Budaya Daerah

INDRA EFENDI/RIAU POS

KUPAS KELAPA: Petani mengupas kelapa secara tradisional dengan menggunakan solak, Ahad (30/7/2017).  REDAKTUR: MONANG LUBIS

TEMBILAHAN (RP) - Festival pacu sampan leper sebuah upaya mengangkat budaya lokal di tepian Sungai Batang Tuaka, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

Di mana sampan leper merupakan satu aktivitas masyarakat lokal yang tak menyerah dengan kondisi alam. Artinya air surut bukan suatu hambatan bagi masyarakat untuk terus melakukan kegiatan sehari-hari.

“Masyarakat masih dapat berkayuh meski di atas lumpur. Itulah namanya sampan leper,” ungkap Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Inhil Junaidi Ismail, Sabtu (29/7) siang.

Sementara Bupati Inhil HM Wardan, menilai bahwa pacu sampan leper sangat layak dijadikan sebagai iven wisata berskala tingkat provinsi. Oleh sebab itu, selayaknya dilakukan evaluasi atas

destinasi wisata Festival Sampan Leper.

Evaluasi yang dimaksud, seperti kelayakan lokasi penyelenggaraan, kesiapan panitia penyelenggara dan ketersediaan sarana serta prasarana lomba. Hasil evaluasi nantinya akan dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk menetapkan apakah iven itu layak dijadikan iven berskala Riau.

Pacu sampan leper juga bisa dijadikan sarana hiburan dan

silaturahmi masyarakat. Tak lupa pula bupati mengajak seluruh komponen masyarakat untuk menyaksikan Festival Sampan Leper dan pacu sampan dayung pelepah kelapa yang diselenggarakan pada saat itu.

Saat itu bupati didampingi Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, Wakil Ketua DPRD Inhil Syahruddin dan unsur Forkominda serta tokoh-tokoh lainnya. (ind) YAYA  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos ď Ź

ď Ź HALAMAN 25

SENIN, 31 JULI 2017

Harus Ada Perwako Seragam Sekolah Laporan SAKIMAN, Kota

MHD AKHWAN/RIAUPOS

LEBIH LELUASA: Warga kota berolahraga pagi di area car free day Jalan Diponegoro yang lebih leluasa karena tidak ada pedagang, Ahad (30/7/2017).

Warga dan Pedagang Senang KOTA (RP) - Suasana di area car free day (CFD) Jalan Diponegoro pada Ahad (30/7) terlihat berbeda dari pekan-pekan sebelumnya.

Jika sebelumnya, area CFD dipenuhi pedagang yang berjualan

sehingga membuat warga yang ingin berolahraga tak nyaman, kemarin tidak ada lagi pedagang.

Warga tampak leluasa berjalan kaki, jogging, atau senam.

Ya, sejak Ahad kemarin, Pemer-

intah Kota (Pemko) Pekanbaru mulai menerapkan zonasi baru untuk para pedagang yang biasa berjualan di area CFD. ď Ž Baca Warga Halaman 31

BERAGAMNYA biaya seragam sekolah negeri menjadi perhatian kalangan legislatif Kota Pekanbaru.

Apalagi ada sekolah yang biaya seragamnya mencapai Rp2,2 juta.

Untuk menghindari pembuatan seragam menjadi ajang bisnis pihak sekolah, Wali Kota Pekanbaru di-

minta membuat peraturan walikota (perwako) yang mengatur hal ini. ‘’Kami minta, Wali Kota Pekanbaru sebagai pemegang kebijakan harus membuat peraturan tentang standar seragam di sekolah negeri.

Termasuk total harga, jenis bahan berkualitas dan sumber pembiayaan dengan nilai nominal yang terjangkau oleh masyarakat bawah,’’ kata

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru H Marlis Kasim, Ahad (30/7).

Menurutnya, melalui perwako, sekolah ataupun komite sekolah tidak boleh membatasi penjahit yang menawarkan pengadaan baju di sekolah. ď Ž Baca Harus Halaman 31

"Dengan semangat MTQ Kota Pekanbaru ke 50 kita tingkatkan kesholehan sosial menuju Pekanbaru Smart City Madani"

Marpoyan Damai Juara Umum MTQ KOTA (RP) – Kecamatan Marpoyan Damai kembali tampil sebagai juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-50 Kota Pekanbaru. Sedangkan tuan rumah MTQ yaitu Kecamatan Tenayanraya, harus puas berada di posisi ketiga.

Pengumuman pemenang lomba setiap cabang MTQ dan juga kecamatan terbaik ini dilakukan pada malam penutupan MTQ ke-50 di Taman Rekreasi Alam Mayang, Kecamatan Tenayanraya, Sabtu (29/7). Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Walikota (Wawako) Pekanbaru ď Ž Baca Marpoyan Halaman 31

KOMINFO PEKANBARU FOR RIAU POS

SERAHKAN PIALA: Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi serahkan piala juara umum MTQ ke-50 kepada Camat Marpoyan Damai Fiora, Sabtu malam (29/7/2017).

Dijambret, Endang Koma KOTA (RP) - Empat hari sudah, Endang Suryani terbaring tanpa sadarkan diri. Ia dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Pekanbaru. Berbagai alat medis masih melekat di badan perempuan berusia 30 tahun itu.Â ď Ž Baca Dijambret Halaman 31

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

TATA LETAK: YAYA ď Ž TATAď ŽLETAK: EKO FAIZIN

SOCIETY

26

Datuk Seri Setia Amanah H Arsyadjuliandi Rachman menghadiri majelis pengukuhan dan penabalan pengurus Lembaga Adat Melayu Riau masa khidmat 20172022/1438–1443 H di Balai Adat Melayu Riau, Sabtu (29/7/2017).

Datuk Seri Setia Amanah H Arsyadjuliandi Rachman yang juga Gubernur Riau memberikan sambutan saat menghadiri majelis Pengukuhan dan Penabalan Pengurus Lembaga Adat Melayu Riau Masa Khidmat 2017-2022/ 1438–1443 H di Balai Adat Melayu Riau, Sabtu (29/7/2017).

Datuk Seri Setia Amanah H Arsyadjuliandi Rachman mengukuhkan pengurus Lembaga Adat Melayu Riau Masa Khidmat 2017-2022/1438–1443 H di Balai Adat Melayu Riau, Sabtu (29/7/2017).

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Datuk Seri Setia Amanah H Arsyadjuliandi Rachman kukuhkan pengurus Lembaga Adat Melayu Riau masa khidmat 20172022/1438–1443 H di Balai Adat Melayu Riau, Sabtu (29/7/2017).

Datuk Seri Setia Amanah H Arsyadjuliandi Rachman hadiri Majelis Pengukuhan dan Penabalan Pengurus Lembaga Adat Melayu Riau Masa Khidmat 2017-2022 /1438–1443 H di Balai Adat Melayu Riau, Sabtu (29/7/2017).

Kegiatan Gubri Akhir Pekan, Pengukuhan Pengurus LAM hingga Dampingi MenPAN-RB

Kembalikan Semangat Integritas Nilai Adat Budaya Melayu

S

Gubernur Riau mendampingi Menpan RB saat menghadiri Halalbhalal Alumni Unand di Aula Gedung Menara Bank Riau, Sabtu (29/7/2017).

Gubri, Kapolda Riau, Jasa Raharja saat melepas balon ke udara tanda Pencanangan Tahun Keselamatan untuk Kemanusiaan di CFD Jalan Diponegoro, Ahad (30/7/2017).  REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

ETELAH akhir pekan lalu, dikunjungi Presiden RI Ir Joko Widodo dalam iven Hari Anak Nasional (HAN) 2017 yang dipusatkan di Pekanbaru, Riau. Akhir pekan kemarin, berbagai agenda padat juga dilaksanakan Gubri H Arsyadjuliandi Rachman. Mulai mengukuhkan pengurus Dewan Pimpinan Harian (DPH) dan Majelis Kerapatan Adat Lembaga Adat Melayu (MKA LAM) Riau, Sabtu (29/7), hingga mendampingi MenPAN-RB RI Asman Abnur hingga, Ahad (30/7).

Pengukuhan pengurus LAM, dengan Ketua DPH LAM Riau Syahril Abu Bakar, dan Ketua MKA LAM Riau Al Azhar. Dilaksanakan, Sabtu (29/7) di Balai Adat Melayu Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru. Kemudian malamnya menghadiri reuni Akbar Silatnas IKA UNAND yang dihadiri Ketua Umumnya Asman Abnur yang juga menjabat MenPAN-RB RI.

Gubri menyambut baik, misi Lembaga Adat Melayu Riau yang sejalan dengan misi yang dibebankan kepada organisasi perangkat daerah terkait, dalam hal ini Dinas Kebudayaan.

Sama-sama menumpukan program pada pelestarian. Meliputi penggalian, perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan, merupakan titik awal pengembalian kajayaan nilainilai dan norma dalam adat-budaya Melayu sebagai hulu dari integritas.

“Nilai-nilai adat budaya Melayu yang dilatar belakangi ke-Islaman merupakan benteng atau perisai yang patut dikedepankan dalam menghadang derasnya arus globalisasi yang masuk ke Riau. Di masa kini, hampir seluruh warisan kebudayaan mengalami pendangkalan makna, pelemahan fungsi, penyempitan ruang, untuk kemudian terlupakan, sehingga semangat integritas, semangat kebersamaan seperti tertinggal di dermaga masa lalu,” paparnya.

Karenanya, Pemerintah Provinsi Riau melalui OPD terkait juga menumpukan harapan kepada organisasi kemasyarakatan. Termasuk kepada Lembaga Adat Melayu Riau. Sehingga dapat mengembalikan semangat integritas nilai adat budaya melayu itu sendiri.

Kemudian Ahad pagi, berbagai agenda lagi diikuti orang nomor satu di Riau tersebut. Mulai menghadiri dan memberikan sambutan pada pencanangan keselamatan untuk kemanusiaan di areal car free day Jalan Diponegoro, Pekanbaru dan beberapa kegiatan lainnya disana. Serta hadir dalam Halalbihalal Keluarga Besar Sulit Air Sepakat (SAS), dan Halalhihalal Komunitas Persatuan Keluarga Pangkalan Koto Baru.(egp/adv) NARASI : EKAGUSMADI PUTRA FOTO-FOTO: HUMAS PEMPROV RIAU

Gubri dan isteri, Kapolda Riau dan isteri saat bersalaman dengan polisi cilik Polres Pelalawan pada acara Pencanangan Tahun Keselamatan untuk Kemanusiaan di CFD Jalan Diponegoro, Ahad (30/7/2017).

Gubri disaksikan Menpan RB, Kapolda Riau, Jasa Raharja saat menyerahkan alat bantu jalan kepada korban kecelakaan pada Pencanangan Tahun Keselamatan untuk Kemanusiaan di CFD Jalan Diponegoro, Ahad (30/7/2017).

Gubri H Arsyadjuliandi Rachman hadiri Halalbihalal keluarga besar Sulit Air Sepakat (SAS)–Ikatan Pemuda Pelajar Sulit Air (IPPSA) Cabang Pekanbaru, Ahad (30/7/2017).

Gubri H Arsyadjuliandi Rachman dikerumuni masyarakat untuk foto bersama pada acara Halalbihalal Persatuan Keluarga Pangkalan Koto Baru di Hotel Mutiara Merdeka, Ahad (30/7/2017).  TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

PINGGIR-DURI-DUMAI 27 Tempat Hiburan Langgar Perda Ditutup Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

DITUTUP: Kasatpol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo memerintahkan kepada pengelola Dalles Poll Arif untuk menutup aktivitas biliar karena melanggar jam operasional, Sabtu (29/7/2017).

PULUHAN petugas Satpol PP Kota Dumai dan POM AL tampak mendatangi beberapa tempat hiburan serta salon yang memiliki fasilitas karaoke, Sabtu (29/7). Satpol PP bertindak tegas, salon yang memiliki fasilitas karaoke langsung disita peralatannya. Sementara tempat hiburan yang melanggar batas operasional langsung ditutup.

Kasatpol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo langsung turun

ke lapangan. Tim mulai bergerak pada pukul 23.00 WIB dan langsung menuju salon Anggrek, di Jalan Merdeka. Di sana tim mendapati salon itu menyediakan fasilitas karaoke. Alat-alat langsung disita, serta diamankan dua wanita yang tidak memiliki identitas. Selanjutnya tim bergerak ke salon Selly, namun kondisi salon tutup. Petugas langsung melanjutkan ke biliar Grand Poll, di sana tim langsung memerintahkan untuk menutup karena sudah melewati izin yang

diberikan pemerintah Kota Dumai.

Selanjutnya tim bergerak ke panti pijat Karisma. Namun saat tim datang, kondisi panti pijat kosong. Kemudian bergerak ke salon Dian Jaya Mukti, di sana tim mendapati dua orang yang berada di dalam mobil di depan salon. Namun saat diperintahkan ke luar, mereka kabur dan tancap gas bahkan hampir menabrak petugas.

Terakhir tim menutup Dalles Poll, karena juga melebihi batas

operasional yang telah ditetapkan.

Selain itu pihak pengelola tidak dapat menunjukkan bukti pembayaran retribusi izin.

Kasatpol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin untuk menertibkan tempat hiburan yang melanggar peraturan. “Kami akan bertindak tegas, tidak ada pilih kasih. Tidak ada izin kami tertibkan, melanggar peraturan kami tutup,” ujarnya. (ksm)

Tumpahan Stearin Ubah Warna Air Laut DUMAI (RP) - Kasus tumpahnya bahan baku Stearin milik PT Nagamas Palm Oil (NPO) ke laut Dumai, pada, Jumat (28/7) sekitar pukul 04.30 WIB lalu, kondisinya makin mencemaskan. Karena sampai Ahad (30/7) tumpahan itu belum sepenuhnya dibersihkan. Bahkan sisa-sisa sterain sudah berubah warna. Stearin yang tersisa masih menumpuk di bagian pesisir pantai.

Stearin yang awalnya berwarna putih kekuningan, namun sekarang sudah berubah warna hitam.

Bahkan stearin yang menghitam tampak mengeluarkan minyak ketika air laut mengenai stearin yang mengendap di pinggir laut.

Kondisi itu tentunya membuat laut Dumai yang sudah kotor semakin kotor dengan stearin yang sudah berubah warna tersebut.

Pantauan di lapangan, terlihat juga di Pelabuhan Navigasi yang memang berada di sebelah perusahaan.

Parit yang awalnya dibangun untuk aliran air, entah kenapa tampak ditimbun dengan pasir. Hal itu tentunya membuat parit atau drainase yang ada tersumbat.

Terkait hal tersebut, Kasi Wilayah II Sumatera, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Edward Hutapea mengatakan, saat ini tim nya masih berada di lapangan untuk melakukan pemeriksaan

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

lebih lanjut.

“Tim masih di perusahaan dari hasil yang dibawa tim nanti akan kami analisa dan periksa,” tuturnya.

Ia mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima di lokasi kejadian, tumpahnya minyak palm oil perusahaan tersebut bukan hanya sekali, namun sudah berulang kali.

“Bahkan kami mendapatkan informasi sudah sejak 2012 terjadi, bahkan setiap tahun hingga 2017,” tuturnya.

Dengan kejadian sudah berulang kali tersebut, membuat pihaknya akan mempertimbangkan sanksi yang akan diberikan. “Karena ini wilayah Dumai, ada dinas lingkungan hidup, maka kami akan berkoordinasi juga dengan mereka terkait langkah selanjutnya,” tambahnya.

Di sisi lain, KNPI Kota Dumai bersama OKP dan unsur masyarakat serta organisasi nelayan berencana akan melakukan aksi protes ke perusahaan dan meminta agar perusahaan bertanggungjawab penuh atas kejadian tersebut.

“Harus ada sanksi tegas, kita tidak mau kejadian ini hanya dianggap kejadian biasa,” sebut Ketua Harian KNPI Kota Dumai, Guspian.

Berdasarkan data yang dihimpun Riau Pos, kejadian tumpahnya palm oil di PT Naga Mas tersebut sudah terjadi pada tahun 2013 dan

pada, Kamis (9/5/2013) pukul 04.00 WIB tiga tahun lalu, PT Nagamas menumpahkan minyak Crude Palm Oil (CPO) dengan dugaan jumlah puluhan ton di kawasan dermaga Portkala dan Dermaga B Pelindo I Dumai. Peristiwa terjadi karena minyak di tangki penimbunan Nagamas meluap.

Pada Senin 27 Juni 2016 sekitar pukul 13.00 WIB, PT Nagamas kembali menumpahkan minyak berjenis Crude Palm Oil (CPO) ke laut Dumai. Ini disebabkan salah satu tangki timbun minyak sawit mentah (CPO) PT Nagamas mengalami kebocoran. Atas kejadian ini diduga puluhan ton mencemari laut Dumai.

Berlanjut pada, Kamis (29/12/2016) hingga Jumat (30/12) 2016, tumpahan CPO berasal dari rembesan dari pipa loading milik PT Naga Mas yang terletak di bawah dermaga pelabuhan yang menghubungkan dengan tangki perusahaan terus terjadi dan meneteskan CPO ke laut Dumai.

Kejadian serupa kembali terjadi. Minyak jenis CPO tumpah diperkirakan 100 kilogram pada, Sabtu 25 Maret 2017, sekitar pukul 11.42 WIB. Perusahaan PT Naga Mas melakukan loading muat minyak CPO ke kapal MT. Kejadian itu disebabkan kelalaian petugas.(hsb)

 TATA LETAK: SYUKRI

28 Perantau Sawahlunto Diminta Ikut Membangun Pekanbaru KOTA (RP) - Silaturahmi dan halal bihalal perantau Sawahlunto di Taman Rekreasi Alam Mayang berlangsung semarak, Ahad (30/7). Kegiatan yang ditaja Ikatan Keluarga Sawahlunto (IKSL) Pekanbaru itu dihadiri ratusan perantau Sawahlunto. Baik mereka yang tergabung dalam Ikatan Warga Kolok (Iwako), Ikatan Warga Talawi (IWT), Ikatan Keluarga Sikalang dan Sekitarnya (IKSS), Ikatan Keluarga Kubang Lunto (IKKL), Ikatan Keluarga Talago Gunung (IKTG), Persatuan Keluarga Silungkang (PKS), dan Ikatan Keluarga Sawahlunto Kota (IKSK). Mereka berbaur satu sama lainnya. Saling berbagi cerita. Tentang kabar terkini dan tentang kampung halaman.

Mereka tidak saja berasal dari Kota Pekanbaru, tapi juga dari kabupaten/kota lainnya di Riau seperti Kampar, Siak dan Pelalawan. Bahkan pejabat dari Sawahlunto menyegajakan diri hadir. Sebut saja Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Sawahlunto Rovanly Abdams, Ketua DPRD Sawahlunto Adi Ikhtibar. Juga anggota dewan lainnya seperti Deri Asta, Dasrial Ery, Hasjoni, Masrizal dan Yusrizal.

Sekdako Sawahlunto Rovanly Abdams mengapresiasi kegiatan ini. Ia juga kagum dengan IKSL Sawahlunto yang kompak meski berada di perantauan.

Ia berharap kekompakan seperti ini juga memberi kontribusi positif terhadap pembangunan di Kota Pekanbaru dan tentu saja buat kampung halaman Sawahlunto. Dikatakan Rovanly, sebagaimana halnya Pekanbaru, masyarakat Sawahlunto begitu majemuk.

Terdiri dari berbagai suku dan latar belakang budaya.

"Kami berharap dengan segala perbedaan ini, para perantau Sawahlunto ikut berkontribusi terhadap pembangunan di Pekanbaru. Dan tentu saja bagi Sawahlunto yang berusaha mewujudkan diri menjadi Kota Tambang Wisata Berbudaya," ujar Rovanly.(ted)

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Disperindag Sebut untuk Reparatir Dugaan Pungli di Metrologi Laporan AFIAT ANANDA, Kota

DINAS Perindustrian dan Perdagangan (DPP) Kota Pekanbaru, dinilai tak amanah menerima kewenangan Metrologi dari Pemprov Riau. Pasalnya di bawah pengelolaan DPP, tempat terra dan terra ulang itu diduga banyak terjadi pungutan liar (pungli).

Ssejak diserahkan seluruh personel, pembiayaan dan peralatan (P3D) Badan Kemetrologian, Rabu (14/10) tahun lalu, Pemko Pekanbaru hingga kini belum memiliki payung hukum pemungutan uang retribusi dari pelayanan tera dan tera ulang terhadap pompa SPBU, argo taksi, mobil tangki bahan bakar minyak, timbangan maupun yang lainnya. Selain itu, imbasnya diperkirakan PAD dari Metrologi diperkirakan nol hingga penghujung 2017 mendatang.

Penyerahan kewenangan itu sendiri berdasarkan UU Nomor 23/2014, tentang Pemda, mulai Oktober 2016, untuk Badan Metrologi yang selama ini kewenangan berada di bawah Provinsi Riau, dialihkan ke kabupaten/kota.

Akibat belum adanya payung hukum, seluruh pemberian jasa terra dan terra ulang digratiskan. Akan tetapi kondisi itu berbanding terbalik

dengan fakta di lapangan. biaya itu bukan petugas Sebab sejumlah oknum kita, tapi petugas repartir. memanfaatkan kondisi itu Pakai kwitansi dan bisa dengan meminta biaya kedipertanggungjawabkan,” pada masyarakat. meski jelas Irba. tak menentukan berapa Belum adanya payung nominal uang yang diminta, hukum sebut Irba, pihakmasyarakat menggunakan nya tidak ada melakukan jasa metrologi memberikan pungutan biaya dalam pemsejumlah uang kepada para berian jasa terra dan terra petugas tera ulang. ulang. Apabila ada pelaku Adanya dugaan pungli INGOT AHMAD usaha yang dimintai biaya di UPT Metrologi Jalan Ahmaka diharapkan agar melmad Yani itu, dialami warga Bukitraya aporkan kepada Kepala Metrologi. bernama Yafiz (42), Selasa (25/7) “Kalau ada petugas yang meminta lalu. Ia diminta sejumlah uang ketika biaya laporkan ke Kepala Metrologi. melakukan terra timbangan miliknya. Kita juga akan memberikan sanksi Meski petugas mengatakan sukarela, tegas kepada petugas yang meminta namun dipatok harus membayar Rp65 pungutan,” tukasnya. ribu. Selain itu ia juga mengeluhkan Kejadian dugaan pungli di Metrololamanya surat keterangan terra ulang. gi, memang bukan pertama kalinya Kepala Bidang Perdagangan DPP terjadi. Setidaknya ada beberapa kali Kota Pekanbaru, Masirba Sulaiman dugaan pungli, seperti dialami supir membantah adanya pungli di Me- mobil tangki, Jumat (10/11) tahun trologi. “Kami tidak ada memungut lalu. Dimana pemilik tangki memberibiaya, itu merupakan biaya repartir. kan Rp300 ribu kepada petugas yang Sebab dalam pelaksanaan terra itu melakukan terra. Bahkan, pada saat ada perbaikan timbangan,” papar Irba itu di lapangan juga terlihat seorang kemarin. masyarakat berupaya mengejar dan Irba menambahkan, pihaknya telah menyalami petugas UPT Metrologian mempertemukan antara pihak repartir sambil menyelipkan lembaran uang dan pelaku usaha guna menjelaskan ke tangan petugas tersebut. biaya yang mesti dikeluarkan terhadap Hal yang sama juga dialami salah setimbangan yang diterra ulang. “Un- orang supir tangki berinisial NS, Jumat tuk perbaikan timbangan kita tidak (24/2) lalu. Ia menyebutkan, membamenyediakan, sehingga diserahkan yar uang Rp40 ribu sebagai untuk melkepada pihak ketiga. Yang memungut akukan terra. Biaya akan semakin besar

apabila tangki mobil memiliki dua lubang akan dikenakan biaya Rp80 ribu.

Biaya itu belum termasuk apabila ada petugas yang meminta uang rokok.

Jika tidak diberikan maka petugas yang berkerja akan terkesan bermalas-malasan. Dalam melakukan terra mobil tangki kata warga Panam itu, ia mengeluarkan Rp200 ribu.

Sementara itu Kadisperindag Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut menyebutkan pihaknya telah melakukan penyelidikan terhadap kasus yang dialami oleh Yafiz. Ia beralasan uang yang diminta bukan oleh pihak Metrologi. Akan tetapi uang tersebut ditujukan untuk perbaikan timbangan yang akan ditera ulang. Karena setelah dicek ternyata timbangan itu rusak.

“Di meterologi tidak ada pungutan.

Tugas metrologi adalah memastikan bahwa timbangan berfungsi dengan baik dan benar. Kalau timbangan itu ada kerusakan, maka harus dilakukan perbaikan terlebih dahulu baru kemudian ditera ulang oleh petugas,” sebut Ingot kepada Riau Pos, Ahad (30/7).

Dalam kasus ini, dikatakan Ingot setelah dilakukan pengecekan ternyata timbangan yang dibawa rusak.

Dalam pada itu, Kepala Inspektorat Kota Pekanbaru Azmi ketika dikonfirmasi tampak terkejut. Sebab ia belum mendapat informasi tersebut.

Pihaknya akan memanggil Kepala DPP Kota Pekanbaru Ingot Hutasuhut guna dilakukan pemeriksaan.(*3/ade)

 TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos  SENIN, 31 JULI 2017

HALAMAN 29

Suka Musik Karena Style HAI Zetizen Team Riau. Kali ini kita membahas musik yang tentunya sangat dekat dengan Gen Z. Apalagi musik bisa menjadi sahabat Gen Z dalam mengisi hari-hari dengan cara yang positif. Gen Z menyukai musik tentunya dengan berbagai pertimbangan.

Selain suara dan aransement yang menarik, style penyanyi juga menjadi daya tarik Gen Z. Guys pastinya kenal donk dengan penyanyi cantik Dua Lipa. Selain bernyanyi Dua Lipa juga merupakan seorang penulis lagu dan model berkebangsaan Inggris.

Karier musiknya dimulai pada usia 14 tahun, kini Dua Lipa mulai mengcover lagu oleh artis seperti Christina Aguilera dan Nelly Furtado diYouTube. Sebagai anak dari penyanyi rock Dukagjin Lipa, nggak diragukan lagi Dua Lipa punya darah seni dalam tubuhnya. Hal ini menjadi daya tarik pecint musik negeri ini.

Seperti yang disampaikan salah

seorang Zetizen Team Riau Elsi.

Menurutnya, musik dengan style yang menarik membuat dua lipa disukai generasi muda. ”Keliatan bangek kok dia punya bakat seni dari stylenya dan suaranya yang merdu banget dan tentunya asik di dengar,’’ paparn Elsi.

Selain menuruni bakat ayahnya, Dua Lipa memang pada dasarnya ingin berkecimpung di bidang musik.

Selang dua tahun semenjak kepindahan keluarganya dari London ke Kosova, Dua yang saat itu masih berusia 15 tahun memberanikan diri kembali lagi ke London seorang diri buat mengejar cita-citanya menjadi penyanyi.

Di London, ia tinggal bersama temannya dan bekerja sebagai pelayan restoran dan club. Siapa sangka, pekerjaannya di malam hari itu justru kasih inspirasi buat menciptakan lirik lagu pertamanya.

Kemudian di tahun 2012, Dua Lipa

mengunggah lagu perdananya di SoundCloud. Dari situlah, akhirnya manajer Lana Del Ray mengajaknya buat rekaman dan tanda tangan kontrak. Pada tahun 2015, dia menandatangani kontrak dengan Warner Bros. Records, dan merilis single pertamanya. Pada bulan Desember 2016, sebuah film dokumenter tentang Lipa diterbitkan oleh majalah Fader, berjudul See in Blue dan Pada bulan Januari 2017 dia memenangkan EBBA Public Choice Award Album debutnya dirilis pada 2 Juni 2017 lalu.

Pelantun lagu ’Blow You Mind (Mwah) ini sudah sempat tampil di Indonesia dan sudah berhasil mencuri hati para para kaula muda. Bahkan guys Dua Lipa juga mendapatkan penghargaan khusus dalam SCTV Music Awards 2017 So apapun aliran musikmu, tetap prioritaskan belajar dalam menggapai masa depan ya guys.(w/rio)

Style Menarik Dua Lipa DUA Lipa! Perjalanan karir musiknya yang masih dibilang baru ini sudah menghasilkan dua album lho. Salah satu laguhits nya berjudul Be The One menampilkan videoklip yang eye-catching dengan busanastylish.

Ia termasuk salah satu penyanyi yang rajin mengunggah foto ootd, yuk simak siasat berpakaian ala Dua Lipa berikut!

1. Playing Crop Top Tampilan ini cocok buat kamu yang ingin mengusung gaya playful chic. Pilih satu item warna cerah saat memadupadankannya dengan denim, kenakan juga sneakers yang nyaman. Terakhir, jangan lupa sematkan anting besar material emas untuk mengelevasi gaya.

2. The Pinkies Girl Stylnya yang tampil girly dengan ankle boots! Paduan ini bisa jadi opsi kamu guys untuk menghadiri acara formal.

Suka banget sama lagunya Dua Lipa, meskipun dia artis pendatang baru namun karya nya Dua Lipa sudah dikenal dunia ADEVIA DEWINDA Yang paling menarik dari artis cantik Dua Dipa menurut saya adalah stylenya yang kekinian banget dan beda sama yang lain.

INTAN ERNITA

Tambahkan jugachocker ukuran ekstra berornamen kilap.

3. Sexy Black Dengan sentuhan lace memberi kesan seksi, jadikan ini sebagai item kunci untukdaily wear wear Anda.

Lalu padankan bersama celana boot-cut yang memiliki bagian ekstra lebar pada bagian bawah agar look semakin sempurna.

Salah satu Gen Z yang menyukai lagu Dua Lipa adalah Silvia Everina Mahasiswa Universitas Riau yang sangat mendukung prestasi Dua Lipa.

Menurutnya, style dua lipa memiliki citi khas tersendiri. ”Wajar sih Dua Lipa dapat penghargaan di indonesia secara fansnya banyak banget termasuk saya pastinya prestasi di dunia musik yang dia dapatkan karena kerja kerasnya yang sudah berhasil mencuri hati khususnya penikmat musik di Indonesia,” Kata Silvia.(w/ rio)

IDOLA BARU YANG EKSIS LEWAT MEDIA SOSIAL ”And tonight, i’m alive ain’t a dollar sign.

Guaranteed, i can blow your mind, mwah.”

SECRET

THE NEW YOUTUBE

FA C T S !

ENTERTAINMENT – MUSIC

DUA Lipa digadang-gadang sebagai The Rising Pop Star 2017. Sebagai pendatang baru, dia punya prospek yang cukup menjanjikan. Tapi, tahu nggak sih kamu, sebelum terkenal seperti sekarang, Dua Lipa pernah mengalami beberapa penolakan yang menyakitkan dari sekitarnya. (rzk/c14/dri)

BUAT YANG BELUM TAHU, LIMA LAGU DUA LIPA INI RECOMMENDED BANGET Dua Lipa, penyanyi cantik asal Inggris yang namanya mulai dikenal dunia, ternyata udah punya banyak lagu yang catchy banget. Ini nih beberapa lagu dari Dua Lipa yang recommended banget buat kamu dengerin.

Weekly Challenge Session 31 DIREMEHKAN GURU

NGGAK perlu harus pakai macam-macam aksesori, kamu juga bisa banget kok kelihatan keren dengan gaya yang simple yet stylish. Yuk, tunjukin style simpel tapi stylish favoritmu dan menangkan hadiah tas keren dari @koolastuffa buat 10 terbaik!

THEPLACE.RU

PADUAN SUARA Saat sekolah dasar, Dua Lipa pernah dipaksa berhenti bernyanyi saat ikut audisi di depan teman-temannya. ”Guruku bilang bahwa suaraku terlalu rendah dan aku nggak akan pernah bisa mencapai nada tinggi,” ungkapnya. Bahkan, sang guru menyatakan bahwa sebenarnya Dua Lipa nggak bisa menyanyi. ’’Aku nggak marah. Itu menjadi salah satu proses perkembanganku,’’ kata Dua Lipa saat diwawancarai AMP Radio.

STRES KARENA

THEPLACE.RU

DISURUH KURUS Pada usia 16 tahun, Dua Lipa mencoba peruntungan di bidang modeling. Akhirnya, pihak agensi menyuruhnya menurunkan berat badan. Dia sempat menuruti kemauan agensinya, tapi tumbuh dengan kepribadian yang berbeda. Sampai akhirnya, dia merasa nggak nyaman dengan kepribadiannya yang berubah sejak berat badannya turun.

38

NICOLE NODLAND

persen Zetizen memprediksi bahwa Dua Lipa akan jadi female pop star masa depan.

Kriteria penting bagi rising star: Suara berkualitas 34% Multitalent (bisa nyanyi, main musik, bikin lagu) 27% Perform panggung kece 17%

TAHU kan cuplikan lagu hype yang nangkring di chart Billboard Top 100 USA ini? Lagu berjudul Blow Your Mind ini berhasil jadi tiket Dua Lipa, penyanyi newcomers asal Inggris, untuk masuk ke industri musik internasional. Tapi, sebelum menjadi idol, Dua Lipa harus mengalami jatuh bangun.

Penyanyi berusia 21 tahun itu lahir di London dan dibesarkan keluarga yang berasal dari Kosovo. Demi meraih mimpi menjadi penyanyi, Lipa harus LDR dengan orang tua saat berusia 15 tahun.

Dia memutuskan tinggal di London. Mandiri membuatnya merasakan pahit manis kehidupan. Lipa bahkan pernah menjadi pelayan di restoran dan kelab malam yang justru menginspirasinya untuk menulis lagu. Di samping itu, Lipa mulai aktif meng-cover beberapa lagu Christina Aguilera, Joss Stone, dan lainnya yang di-upload melalui YouTube.

Nggak berhenti di situ aja. Lipa juga pernah menjajaki dunia modeling. Tapi, dia justru nggak menemukan kecocokan karena dianggap terlalu overweight.

Sekarang siapa pun bisa mendengar curhatan Lipa lewat lagu Blow Your Mind. ”Meski kisah ini sempat membuat kepercayaan diriku messed up, lewat lagu ini aku ingin berpesan agar setiap orang mulai belajar lebih menyayangi dirinya sendiri dari hari ke hari,” tuturnya.

Eits... Walaupun nggak sesuai dengan ekspektasi, perjalanan Lipa di dunia modeling ternyata berperan besar dalam daily style-nya. Cara Lipa berpakaian berhasil stealing public attention! ”Aku prefer punya satu item, tapi bisa dipadukan jadi berbagai macam style. Aku selalu terinspirasi style era 90-an,” jawabnya.

Lipa juga dikenal aktif di media sosial. Sejak 2012, Lipa menggunakan SoundCloud. Hingga akhirnya, Ben Mawson, manajer Lana Del Rey, menemukan Lipa dan membantu gadis ini sampai dikontrak oleh Warner Bros pada 2015.

Perjuangan Lipa mulai terbayar. Single keduanya, Be the One, yang rilis Oktober 2015 berhasil menduduki peringkat pertama di beberapa negara Eropa. Tak ayal, keberhasilan itu membawa Lipa pada tur Eropa pertamanya sejak Januari hingga November 2016.

Pada masa tur itu, Lipa nggak tinggal diam. Dia merilis Last Dance pada Februari, kemudian disusul Hotter than Hell yang rilis pada Mei dan pecah di seluruh Britania Raya. Seolah terbakar semangat, Lipa langsung menghajar seluruh dunia dengan Blow Your Mind (Mwah) yang spontantly membawanya go international.

Diminta mendeskripsikan jenis musik yang membawanya ke puncak karir, gadis yang terobsesi meng-combine hiphop dengan pop itu ingin membawakan lagu yang bersifat personal, tapi juga mengajak siapa aja bergoyang ketika mendengarnya. ”Banyak hal menyedihkan yang selalu ingin aku tulis jadi sebuah lagu yang menyentuh. Tapi, at the same time, aku suka dance. Jadi, aku menggabungkannya,” jelas Lipa.

Bermodal jenis musik yang unik dan prestasinya itu nggak serta-merta membuat Lipa merilis albumnya loh. Dia menjelaskan bahwa dirinya tipikal perfeksionis sehingga debut albumnya baru rilis tahun ini. ”Aku ingin memberikan karya sebaik-baiknya dalam albumku. Jadi, aku harus memastikan semuanya benar-benar perfect,” ungkapnya.

The last update, Lipa dilibatkan jadi guest star dalam tur dunia Coldplay di Brasil dan Argentina pada November tahun ini. Well, sukses selalu ya, Lipa!

(HarpersBazaar/NYTimes/may/c25/dri)

FIND MORE ON:

zetizen.com PROFIL RESPONDEN

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

Pendidikan SMP 15%

SMA

77%

KULIAH

8%

Jenis Cewek kelamin Cowok

61% 39%

Usia 12–15 tahun

52%

16–18 tahun

39%

19–20 tahun

9%

JUMLAH RESPONDEN 3.770 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

METROPOLIS

30

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Dua Wajah Baru, Satu Lama Hari Ini, Wakil Rektor UIR Dilantik Laporan DESRIANDI CANDRA, Kota

SMPN 20 FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMPN 20 Nurbaiti MPd berfoto bersama dengan para penari yang akan mengikuti lomba FLS2N, belum lama ini.

Siswa SMPN 20 Wakili Riau ke FLS2N di Surabaya KOTA (RP) - Dalam rangka seleksi Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Jenjang SMP se-Indonesia di Surabaya, September 2017 mendatang, SMPN 20 Pekanbaru bakal siap mengirimkan tim tarinya.

Kepala SMPN 20 Pekanbaru Nurbaiti MPd mengatakan, siswa SMPN 20 Pekanbaru tiada henti- hentinya menorehkan prestasi untuk sekolahnya.

Kali ini melalui Sanggar Seni Cahaya, SMPN 20 Pekanbaru lolos di tingkat provinsi dan siap bertarung di tingkat nasional di Surabaya.

“Melalui kegiatan ini, diharapkan terjadi peningkatan minat dan prestasi siswa di tingkat seni dan sastra. Sehingga mereka terpilih dalam lomba yang dilangsungkan di tingkat nasional. Sebab di era globalisasi ada tantangan untuk terus menggali potensi pada diri sendiri. Karena itu, harus dari sekarang dipersiapkan untuk menghadapi era kompetisi seluruh dunia,” jelas Nurbaiti, Sabtu (29/7).

Dengan keberhasilan ini kata Nurbaiti, tentunya tidak terlepas dari kerja keras dari semua pihak seperti para guru dan tidak kalah pentingnya dukungan dari para wali murid.

“Ini tentu prestasi yang sangat membanggakan baik dari SMP 20 apalagi dengan menampilkan tari Auman Senja yang menceritakan kisah Harimau Sumatera yang hampir punah karena hutan Riau yang habis,”

sebutnya.

Disamping itu lanjut Nurbaiti, SMPN 20 ini sangat men-support kegiatan anak-anaknya yang berprestasi. Bahkan SMPN 20 tidak pernah membebani orangtua murid yang tidak mampu namun anaknya berprestasi akan selalu di-support,” Kreativitas anak-anak ini harus kita kembangkan, karena itu perlu dukungan dari semua pihak termasuk orangtua murid,” tuturnya. ‘’Setiap Jumatnya kita mengumumkan kepada anak-

anak terkait perkembangan sekolah, bahkan kita tidak pernah membebani anakanak yang tidak mampu. Sebaliknya mereka kita berikan kebebasan pada mereka untuk ekskul yang mereka inginkan.

Dan kita juga mengimbau orangtua agar mau berdiskusi dan terbuka dengan guru-guru di sekolah terkait perkembangan anaknya. Orangtua jangan begitu saya percaya pada anak tanpa melihat juga perkembangan anaknya di sekolah,“ tegasnya.(dac/c)

HARI Ini, Senin (31/7), Rektor Universitas Islam Riau (UIR) Prof Dr Syafrinaldi SH MCL akan melantik tiga orang Wakil Rektor untuk masa bhakti 2017-2021. Pelantikan wakil rektor ini rencananya akan dilakukan di auditorium lantai IV gedung rektorat UIR. Pelantikan Wakil Rektor U I R b e r sa maa n d e nga n berakhirnya masa jabatan wakil rektor masa bhakti 2013-2017 pada 1 Agustus 2017. Dari susunan empat orang wakil rektor yang akan dilantik, sedikit terjadi perubahan. Ada dua wajah baru dan dua wajah lama.

Mereka masing-masing Dr Syafhendry MSi yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan dilantik sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik yang sebelumnya dijabat Dr Nurman SSos MSi.

Sementara jabatan Wakil Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan kembali dipercayai kepada Ir Asrol MEc. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswa, Alumni dan Kerjasama dijabat Ir Rosyadi MSi. Jabatan ini sebelumnya di pegang oleh dua orang wakil rektor, Dr Abdullah Sulaiman MHum dan Prof Dr Ir H Sugeng Wiyono MMT. Dengan ditetapkan wakil rektor masa bhakti 2017-2021 menunjukkan adanya perampingan struktur wakil rektor periode sebelumnya, yakni dari empat bidang wakil rektor masa bhakti 2013-2017 menjadi tiga bidang wakil rektor.

Rektor UIR Prof Dr Syafrinaldi SH MCL, Ahad (30/7) mengatakan, pengurangan struktur wakil rektor hanya untuk perampingan organisasi, namun tidak menghilangkan fungsi empat wakil rektor sebelumnya. Wakil Rektor III misalnya, bisa meng-handle bagian kemahasiswaan dan alumni sekaligus juga bidang kerja sama. “Sebelumnya kan jabatan ini dipegang oleh dua wakil rektor,”ujarnya.

Menurutnya, wakil rektor dan orang yang ia tunjuk untuk memegang jabatan tersebut

sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku di lingkungan UIR. Ia berharap, orang-orang yang ia percayai memegang jabatan tersebut bisa amanah, siap berkerja keras dalam mewujudkan visi dan misi UIR menjadi Universitas Islam

yang Unggul dan Terkemuka di Asia Tenggara 2020.

“Harus siap berkerja keras mewujudkan visi UIR, karena tantangan kita hari ini dan ke depannya semakin berat, dan sangat kompetitif,’’ sebutnya. (ade)

Puskesmas Sapta Taruna Mulai Beroperasi KOTA (RP) - Kabar gembira bagi warga sekitar Jalan Imam Munandar atau Harapan Raya, terutama mereka yang merupakan warga Kelurahan Tangkerang Labuai dan Tengkerang Utara.

Pasalnya, warga yang ingin berobat atau mendapatkan rujukan tidak perlu lagi jauh-jauh pergi ke pangkal jalan tempat Puskesmas Harapan Raya yang jadi langganan mereka. Karena kini sudah ada Puskesmas baru yang sudah beroperasi yang lebih dekat dari rumah warga dua kelurahan tersebut.

Hal ini disampaikan Lurah Tangkerang Labuai Adrizal, Ahad (30/7).

Memanfaatkan momen berkumpulnya semua Ketua RW di seluruh Kelurahan Tangkerang Labuai di kantor kelurahan tersebut pagi itu, Adrizal mengumumkan warga sudah bisa berobat di puskesmas baru yang beralamat di Jalan Sapta Taruna di kawasan Jalan Imam Munandar. ‘’Mulai besok (hari ini, red) warga yang mau berobat tidak perlu lagi jauhjauh ke ujung jalan di Puskesmas Harapan Raya. Sekarang semua warga sudah bisa berobat di Puskesmas Sapta Taruna, karena sudah beroperasi. Jadi silakan nikmati fasilitas kesehatan baru yang disediakan ini,’’ kata Adrizal.(end)

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

METROPOLIS

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

31

AREA PEDAGANG: Pedagang diberikan tempat berjualan di luar area car free day Jalan Diponegoro namun masih di jalan yang sama, Ahad (30/7/2017).

MHD AKHWAN/RIAU POS

Warga dan Pedagang Senang Sambungan dari hal. 25 Para pedagang diberi lokasi berjualan di luar area CFD, namun masih tetap di Jalan Diponegoro.

Perubahan ini disambut positif oleh warga pengunjung CFD. Salah satunya adalah Ana (23). Kepada Riau Pos, ia menyukai suasan baru di CFD ini. "Saya suka dengan perubahan ini. Lebih rapi saja.

Bisa berolahraga bebas kaya jalan atau lari karena jadi lebih luas," katanya.

Begitu juga dengan Ramdan yang mengaku sempat merasa kesulitan saat para pedagang masih memenuhi jalan. "Sekarang lebih enak, rapi," katanya yang saat itu mengenakan kaos abu-abu.

Meski dipindah, sejumlah pedagang mengaku ikut senang dengan perubahan ini. Seperti yang disampaikan salah seorang pedagang roti

canai yang biasa dipanggil dengan sebutan Pak Ustad.

"Saya setuju dengan perubahan seperti ini. Jadinya juga lebih rapi kalau dikumpulkan seperti ini. Ya walaupun omzet sedikit menurun dari biasanya, mungkin karena masih baru," tuturnya.

Dengan penerapan zonasi baru ini, para pedagang yang tadinya berjualan di sepanjang jalan area CFD kini dikumpulkan di beberapa titik lokasi.

Adapun lokasi tersebut yaitu, Jalan Diponegoro mulai dari u turn Gedung Dharmawanita Provinis Riau ke arah Jalan Pattimura dan dari arah u turn Jalan Petala Bumi ke arah Jalan Hang Tuah.

Sedangkan area CFD untuk para pengunjung berolahraga dimulai dari Jalan Diponogoro mulai dari u turn depan Gedung Dharmawanita Riau sampai di depan u turn Jalan Petala Bumi atau Kantor Unit

Marpoyan Damai Juara Umum Sambungan dari hal. 25 Ayat Cahyadi menutup kegiatan yang sudah dimulai sejak 25 Juli lalu.

Sebelum pengumuman pemenang, Wawako dalam sambutannya menyampaikan bahwa ajang MTQ ditujukan untuk peningkatan syiar agama Islam. Selain itu, penyelenggaraan MTQ juga ditujukan untuk mencari bibit muda berprestasi yang nantinya mampu bersaing dalam ajang serupa di tingkat yang lebiht tinggi.

“Pada malam ini kita melihat para penerus bangsa yang memiliki potensi luar biasa. Paham Alquran dan mengamalkan isinya. Pemerintah Kota Pekanbaru sendiri tentunya berharap agar, para bibit ini dapat menjadi pendukung bagi suksesnya program Pemerintah untuk menjadikan Pekanbaru Smartcity yang Madani,” sebut Ayat saat membuka acara penutupan.

Kepada seluruh masyarakat yang hadir, Ayat berharap agar nilai-nilai Alquran tidak hanya diterapkan pada saat perlombaan. Akan tetapi juga dapat dipraktikkan dalam berkehidupan sehari-hari.

Sehingga, Kota Pekanbaru dapat dirahmati dan berkembang sesuai dengan tuntunan yang telah diwariskan oleh Rasulullah SAW. “O r a n g y a n g m a m p u mengamalkan nilai Alquran inilah yang diharapkan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru untuk melanjutkan estafet pembangunan yang lebih

baik lagi,” tambahnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan pengumuman pemenang MTQ ke-50. Hasilnya, Kecamatan Marpoyan Damai kembali berhasil meraih juara umum dengan total nilai 62.

Perwakilan dari Kecamatan Marpoyan Damai berhasil meraih juara pertama di delapan cabang yang diperlombakan. Disusul Kecamatan Bukitraya sebagai juara 2.

Sedangkan tuan rumah Kecamatan Tenayanraya harus puas di tempat ketiga.

Ketua Panitia Pelaksana MTQ ke-50 Edwar S Umar usai kegiatan mengatakan, MTQ merupakan salah satu upaya Pemko untuk membumikan Alquran ke seluruh pelosok kota. “Artinya setiap kecamatan di Pekanbaru memiliki dan telah menyiapkan peserta yang benar-benar mampu, paham serta dapat mengamalkan nilai Alquran,” ujarnya.

Kabag Kesra Pekanbaru H Idrus menambahkan, dengan berakhirnya kegiatan MTQ ke-50 maka persiapan untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi sudah mulai dipersiapkan. Pekanbaru sendiri dikatakan Idrus pada MTQ tingkat Provinsi 2016 lalu berhasil keluar sebagai juara umum. Maka dari itu untuk tahun 2017 diharapkan juga mampu mempertahankan gelar juara. Pihaknya akan mulai mempersiapkan pembinaan terhadap para juara yang secara otomatis akan mewakili Kota Pekanbaru ke MTQ Provinsi Riau.(nda)

Transfusi Darah milik Palang Merah Indonesia (PMI).

Masih Perlu Pembenahan Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut mengaku penerapan zonasi baru CFD masih perlu beberapa penyempurnaan kembali.

“Kami masih melakukan penyempurnaan. Seperti bagaimana CFD berjalan lancar. Teman-teman pedagang bisa aktivitas dengan baik dan keindahan serta kenyamanan tetap terjamin,”ujar Ingot, Ahad petang.

Adapun penyempurnaan yang ia maksud di antaranya lebih mengatur pola letak pedagang. Seperti yang dilakukan pihaknya padahari pertama zonasi baru dilaksanakan.

Seperti inventarisir terhadap pedagang. Dengan meminta biodata pedagang serta jenis dagangan, ia berharap pada

pelaksanaan CFD selanjutnya para pedagang sudah bisa dikelompokan sesuai jenis dagangan.

Memang sebelumnya para pedagang CFD sempat khawatir dengan perpindahan lokasi ini. Karena akan berpengaruh terhadap jumlah pembeli yang terpisah dari lokasi CFD. Namun karena ingin lebih mengutamakan kenyamanan warga yang berolahraga, mau tidak mau pedagang harus mengikuti aturan yang telah dibuat oleh Pemko.

“Tadi kami sudah minta beberapa komentar masyarakat. Rata-rata mereka puas.

Lebih nyaman. Karena areal berolahraga sudah lebih lapang. Namun masih ada juga masyarakat yang memberikan kritik dan saran. Itu akan kami tampung. Secepatnya akan jadi bahan evaluasi kembali bagi kami,” katanya.(cr3/ nda)

Dijambret, Endang Koma Sambungan dari hal. 25 Warga Jalan Tengku Kasim, Kecamatan Rumbai itu menjadi korban jambret. Pelaku tak segan-segan menganiaya korban demi mendapatkan barang incaran mereka.

Aksi penjambretan yang dialami Endang Suryani terjadi di Jalan Sri Palas, tepatnya depan Puskesmas Kelurahan Rumbai Bukit, Kecamatan Rumbai, Kamis (27/7) lalu sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu korban sedang dalam perjalanan pulang kuliah dari Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Riau.

Dari arah belakang, dua laki-laki yang tak dikenal menggunakan sepeda motor metik warna biru langsung merampas tas Endang. Sempat terjadi aksi tarik-menarik antara korban dan pelaku. Hingga akhirnya, Endang terjatuh dari motornya dan langsung tak sadarkan diri.

Paman korban, Syahrudin (54) mengatakan, keponakannya tak sadarkan diri sejak empat hari yang lalu. “Belum sadarkan diri sejak Kamis lalu,” ungkapnya kepada Riau Pos, Ahad (30/7).

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, Endang mengalami pendarahan pada otak. Hal ini yang menyebabkan korban masih koma tak sadarkan diri.

Selain itu bahu korban patah akibat terjatuh dari sepeda motor.

“Sempat terjadi tarik-menarik. Endang sempat mengejar pelaku hingga jarak sekitar satu kilometer. Lalu dia jatuh,

tumbang tak sadarkan diri di tanah,” jelas Syahrudin.

Saat kejadian, Endang dibawa warga ke Puskesmas. “Dibantu warga dibawa ke Puskemas. Tapi karena kondisinya parah sehingga dibawa ke RS Ibnu Sina. Selang satu hari kemudian dipindahkan ke RSUD,” papar Syahrudin.

Lanjut Syahrudin, pada kejadian itu ada salah seorang warga bernama Dani ikut mengejar pelaku hingga ke Jalan Puncak Sari. Di sana pelaku terjatuh namun tetap berhasil melarikan diri.

Namun barang berharga milik keponakannya gagal dibawa kabur pelaku. Tas milik Endang berisikan laptop, dompet dan surat-surat berharga lainnya.

Baru pada Sabtu (29/7), Syahrudin melaporkan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Rumbai.

Waka Polresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinata SIK membenarkan ada kejadian tersebut. Ia mengatakan, pihaknya telah menerima laporan tersebut. “Laporan sudah kita terima, pelaku masih lidik. Kini kasus itu tengah ditangani unit Reskrim Polsek Rumbai,” ujarnya.

Edy mengimbau kepada pengendara sepeda motor agar meningkatkan kewaspadaannya guna mengantisipasi terjadi tindakan kriminalitas. “Kami minta masyarakat meningkatakn selalu meningkatkan kewaspadaannya, agar terhindar dari aksi kriminalitas,” imbaunya.(*3)

Harus Ada Sambungan dari hal. 25 ‘’Dilelang saja sehingga didapat harga termurah tapi bahannya berkualitas.

Perwako juga menentukan bahan dan spesifikasi,” ujarnya.

Anggota Fraksi PKB ini menilai, persoalan seragam sekolah selama ini kerap dijadikan ajang bisnis tahunan bagi sekolah. Bahkan, ia mencium ada aroma yang tidak beres seperti dugaan meraup keuntungan besar terkait kebijakan pengadaan seragam sekolahsetiap tahunnya.

“Saat ini saya melihat antara sekolah negeri satu dengan sekolah negeri lainnya terjadi perbedaan harga yang mencolok. Sama-sama SMP, tapi harga seragamnya berbeda.

Seperti ada main ‘’kucing-kucingan’’. Jangan sampai nanti anak-anak kita jadi korban ajang bisnis seragam disekolah,” sebutnya.

Untuk itulah ia menilai perlu dibuat standar harga dalam bentuk perwako. ‘’Sehingga ada rasa keadilan dari setiap sekolah dan pemerataan pendidikan sesuai dengan slogan sekolah murah dan berkualitas,’’ katanya.(yls)  REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

ALUMNI

32

Riau Pos SENIN, 31 JULI 2017

Ir H Fendri Jaswir MP (Pertanian UR 1985)

P KEGIATAN AMAL: Mahasiswa FKIP Pendidikan Luar Sekolah Universitas Riau saat melakukan kegiatan amal di wilayah Teluk Leok, Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru pada 2010 lalu.

Rezki Kurniati MKom

Tri Yuliawan MPd

S1 SI UIN Suska Riau, 2001

S1 Pendidikan Bahasa Indonesia UIR, 2007

Saat ini Sekretaris Jurusan Teknik Informatika Politeknik Bengkalis

ď Ž REDAKTUR: ADE CHANDRA

Saat ini dosen di Universitas Islam Riau

Tidak Setengah-setengah

ENULIS, politisi, aktivis, wartawan, atau menjadi apapun Fendri Jaswir, ia tidak akan setengah-setengah menjalaninya.

Ini menurut Fendri yang membuat orangorang yakin akan dedikasi dan setiap aktivitas yang dilakukannya. Mulai sejak berada di Bahana Mahasiswa Universitas Riau (UR) sebagai mahasiswa, lalu menjadi jurnalis, pemilik majalah hingga menjadi politisi hingga  kini menjadi Dewan Pendidikan Provinsi Riau.

Untuk tekun dan berbuat sepenuh hati menurut mantan anggota DPRD Riau ini tidak perlu harus pekerjaan yang sesuai dengan latar pendidikan. Tapi tergantung pada dirinya sendiri. Apalagi mau bekerja dan memberikan warna pada setiap bidang dan aktivitas atau tidak. Tidak kalah penting menurutnya bahwa seseorang tidak boleh berhenti belajar dan mengembangkan kemampuan diri. ‘’Dimanapun tempat kita mengabdi, bagi saya tidak masalah. Sebagai jurnalis, politis atau apapun yang penting harus total bekerja dan serius. Harus maksimal bekerja, jangan setengah-setengah. Apapun posisi dan tanggung jawab yang diberikan kerjakan dengan serius, jalani dan beri warna dengan berbuat lebih banyak,’’ sebut Fendri. Menurut Fendri, orang bertanya-tanya ketika di DPRD Riau dulu dirinya menjadi Ketua Komisi Pendidikan. Orang makin bertanya-tanya saat ini mengapa Fendri bisa jadi bagian dari Dewan Pendidikan Provinsi Riau. Padahal ia sama sekali bukan orang dengan latar belakang pendidikan.

Bahkan ia bukan seorang akademisi. Hal itu menurutnya tidak lepas dari pengalaman dan keinginan untuk terus belajar dan mengembangkan diri. ‘’Pertama ya harus berupaya maksimal, lalu harus banyak belajar memang. Misalnya saya di pendidikan, di sana mungkin saya dianggap sebagai ‘’anak bawang’’, yang lain mereka guru besar, doktor dan akademis. Tapi melalui mereka

saya belajar. Dari senior itu saya serap pengetahuan, cara berpikir dan keahlian mereka.

Jadi jangan pernah berhenti belajar dan belajar untuk menguasai setiap bidang yang ditekuni,’’ sebut Fendri.

Keinginan belajar yang kuat, tumbuh dari pengalaman itu pula Fendri di Dewan Pendidikan saat ini menelurkan Buku Pedoman Pendidikan yang dituliskannya. Fendri paham benar apa potensi yang ada pada dirinya.

Dua yang utama, bisa menulis karena merupakan jurnalis dan pandai menyampaikan atau berbicara dari bakat retorika dan politiknya. ‘’Jadi kalau berstatus mahasiswa itu saya berpesan, perbanyaklah pengalaman. Mahasiswa harus aktif, silakan pilih organisasi apa saja. Yang ke masjid, aktif di masjid, yang di Pramuka, Mapala, ilmiah atau unit kegiatan kampus lainnya dalami dan kuasai. Pokoknya harus aktif.

Lalu ketahui potensi diri itu apa, nah potensi atau kemampuan itulah nanti yang harus diperkuat. Tapi jangan pernah lupa, kuliah tetap merupakan tujuan utama. Jadi jangan pernah lupakan perkuliahan sesibuk apapun aktivitas organisasi,’’ sebut Fendri. Kebiasaan Fendri yang menjadi aktivitas sejak mahasiswa, kepandaiannya memaksimalkan potensi dan mau terus belajar itulah yang mengantarkannya mampu berbuat banyak. Hal-hal itulah yang sudah diterapkan Fendri hampir di seluruh organisasi yang pernah dijalaninya. Termasuk berb-

agai profesi dan tanggung jawab yang diembannya. Tidak heran, Fendri kerap dipercaya mengisi posisi dan tanggungjawab tinggi di sejumlah organisasi masyarakat, kepemudaan dan politik, bahkan pendidikan. Tercatat, Fendri pernah menjadi Wakil Ketua DPW PAN Riau, Ketua IKAMR Provinsi Riau, Ketua IKLA Provinsi Riau, Majelis Pertimbangan Organisasi Pemuda Pancasila Riau, Pemuda Pancasila Riau HKTI Riau, Majelis Pemuda KNPI Riau. Kendati hanya berkuliah sampai D3 di Universitas Riau (UR), ia juga masih dipercaya mengemban posis Sekretaris Umum Ikatan Keluarga Alumni UR untuk masa bakti 2016-2021.(end)

�  ­ €€

 Â? Â? Â? Â? Â

ď Ž TATA LETAK: SYUKRI