LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
17 JANUARI 1991-2017
JUMAT l 18 AGUSTUS 2017 l 25 ZULKAIDAH 1438
l TERBIT 32 HALAMAN SELEBRASI: Gelandang Timnas U-22 Septian David Maulana (kanan) melakukan selebrasi bersama Ezra Walian usai mencetak gol pertama saat
PESTA DI HARI KEMERDEKAAN INDONESIA
3
SELANGOR (RP) - Perayaan Hari Kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia tidak hanya semarak di tanah air. Di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia, Merah Putih berkibar dan mendapat kado indah dari timnas Indonesia U-22
yang membantai Filipina tiga gol tanpa balas dalam laga kedua Grup B SEA Games malam tadi. Garuda Muda –julukan timnas U-22– mengawali laga dengan ď Ž Baca Pesta Halaman 3
FILIPINA
0
mengalahkan Filipina 3-0 pada penyisihan Grup B SEA Games Malaysia di Stadion Shah Alam, Selangor, Kamis (17/8/2017). HENDRA EKA/JPG
PERMINTAAN BERUJUNG MAUT PEKANBARU (RP) - Desakan minta dinikahi karena telanjur berbadan dua berujung maut. Ini dialami ED (20), sosok perempuan yang ditemukan dalam kondisi terlentang dengan wajah hingga perut dalam kondisi hangus terbakar ď Ž Baca Permintaan Halaman 7
AFP
PAKAIAN ADAT: Dari kiri, Presiden RI ke-3 BJ Habibie, Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Presiden RI ke-7 Joko Widodo, Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri, Wapres Jusuf Kalla dan istri Mufidah Jusuf Kalla, Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan istri Ani Yudhoyono memakai pakaian adat saat peringatan HUT ke-72 RI di Istana Negara, Jakarta, Kamis (17/8/2017).
Kali Pertama Pakai Busana Adat SERAHKAN BENDERA: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan duplikat bendera pusaka kepada pembawa baki Paskibraka The Putri Claudia Viktoria. DEFIZAL/RIAU POS
Gubri: Ayo, Kerja Bersama Bangun Riau Laporan JPG, Jakarta
UPACARA Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman Istana Merdeka bak parade busana adat
daerah. Mulai dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengenakan baju adat Tanah Bumbu, Wakil Presiden Jusuf Kalla yang memakai busana adat Bugis, mantan presiden, menteri, hingga tamu undangan juga memakai pakaian adat daerah. Parade budaya itu makin lengkap dengan delapan ď Ž Baca Kali Halaman 3
JCH Tuntaskan Umrah Wajib
Novel Bisa Melihat Lagi SINGAPURA (RP) – Umar tampak kegirangan saat berbaring di atas kereta dorong (stroller). Wajahnya berseri-seri. Kakinya menendang-nendang. Saat disapa, bocah berusia 7 bulan itu melempar NOVEL BASWEDAN
ď Ž Baca Novel Halaman 3
PEMBUNUHAN SADIS DI PEKANBARU 1 Rabu (16/8) pukul 16.00 WIB, dua pencari kayu bakar menemukan mayat perempuan telentang dengan wajah hingga perut hangus terbakar sekitar 500 meter dari Jl Yos Sudarso, Rumbai.
2 15 menit setelah mendapat laporan personel Polsek Rumbai turun ke TKP.
3
ď Ž Baca JCH Halaman 2
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, PangkalanÂkerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
EMA DESRITA (Alm)
Hasil otopsi, korban diketahui Ema Desrita (20) yang hamil lima bulan.
PEKANBARU (RP) – Sebanyak 259 jamaah calon haji (JCH) Riau asal Kuantan Singingi (Kuansing) sudah lima hari di Makkah Al-Mukarromah. Kondisi mereka secara umum sehat dan bisa menunaikan ibadah dengan lancar. Meski begitu, petugas haji Kemenag Kuansing Armadis yang turut
SUBUH ZUHUR ASAR 04.55 12.18 15.37 MAGRIB ISYA 18.23 19.34
Pelaku berinisial S
HUMAS PTPN V FOR RIAU POS
PTPN V Beri Penghargaan 4 Pahlawan Aset
Peringati HUT Ke-72 RI PEKANBARU (RP) - PTPN V memberikan penghargaan kepada empat karyawannya yang berhasil mempertahankan aset perusahaan dari pencurian. Bahkan ď Ž Baca PTPN Halaman 2
SERAHKAN PIALA: Direktur PTPN V Mohammad Yudayat menyerahkan piala juara umum Porseni PTPN V 2017 kepada GM SBU Lubuk Dalam Zulfikar Rambe pada HUT ke-72 RI, Kamis (17/8/2017).
4 Pengembangan dari Tim Opsnal 807 Satreskrim Polresta dan unit Reskrim Polsek Rumbai dugaan pelaku mengarah ke S dan diamankan, Kamis (17/8) pukul 01.30 WIB.
5 S mengakui membunuh pacarnya itu dengan mencekik leher sampai meninggal kemudian membakarnya.
SUMBER:OLAHAN BERITA/FOTO:INT/GRAFIS:AIDIL NT/GRAFIS AIDIL ADRI
Potret Daerah Perbatasan di Riau dengan Negeri Jiran (2-Habis)
Informasi Berkiblat ke Malaysia Letak geografis dan kesamaan budaya menjadikan daerah perbatasan Riau dengan Malaysia lebih cenderung dekat dengan Negeri Jiran tersebut. Termasuk informasi yang mereka dapat sepenuhnya berkiblat ke sana. Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru
EMPAT kabupaten/kota di Riau berbatasan dengan Malaysia. Yakni Bengkalis, Rokan Hilir (Rohil), Kepulauan Meranti, dan Dumai. Daerah itu hanya dipisahkan oleh selat. Kedekatan wilayah dan kesamaan budaya ď Ž Baca Informasi Halaman 7
ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN
AHMAD YULIAR/RIAU POS
TONTON TV: ibu-ibu di Desa Bokor, Kepulauan Meranti sedang menonton tv siaran Malaysia, beberapa waktu lalu. Foto kiri, Johana berfoto di depan rumahnya dan memperlihatkan antena tinggi untuk bisa mendapatkan siaran Malaysia.
ď Ž TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
2 JCH Tuntaskan Umrah Wajib Sambungan dari hal. 1 mendampingi jamaah menyebut, ada juga jamaah yang sakit seperti batuk dan pilek disebabkan faktor cuaca. “Kondisi daya tahan tubuh jamaah yang menurun, makanya ada yang demam batuk, flu, pilek, dan hipertensi terkontrol. Bagi yang kurang sehat, lemah fisik atau kelelahan, dokter telah menyarankan istirahat di hotel,” ujar Armadis via WhatsApp. Dikatakan Armadis, jamaah yang tergabung dalam kloter V bersama Bengkalis saat ini tinggal di Makkah dengan jarak satu kilometer dari Masjidi Haram atau di daerah Jarwal di Kiswah Hotel sektor 10 maktab. Sehingga jamaah ke Masjidil Haram hanya jalan kaki. “Jamaah sudah selesai melaksanakan umrah wajib. Sekarang melaksanakan ibadah rutin, salat lima waktu, dan tawaf sunat,” katanya. Sementara itu 232 JCH Indragiri Hilir (Inhil) yang tergabung dalam kloter VIII juga telah tiba di Makkah. Kepala Seksi (Kasi) Haji dan Umrah Kemenag Inhil Idrus mengatakan, artinya 410 JCH baik yang tergabung dalam kloter IV maupun VIII sudah berada di Makkah. “Alhamdulillah, dari laporan yang kami terima tidak ada masalah kesehatan yang berarti. Semua dalam kondisi siap beribadah,” kata Idrus, Kamis (17/8).(jps/ind)
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
AP Disebut Bakal Serang Kantor Polisi saat 17 Agustus PEKANBARU (RP) - Terduga terorisme AP bisa saja membikin gempar masyarakat jika tidak ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror, Senin (14/8) lalu. Pasalnya warga asal Rokan Hilir (Rohil) itu sudah mengantongi peta lokasi kantor-kantor polisi. Dia dan kelompoknya berencana menyerang kantor polisi pada 17 Agustus. Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, AP dan kelompok teroris tempat dia berafiliasi menuduh polisi dan pemerintahan adalah thogut yang harus dilawan. Sebagaimana diketahui, AP diamankan Densus 88 di kampung halamannya. Setelah itu dibawa ke Pekanbaru untuk dilakukan penggeledahan di kediamannya di Jalan Merpati Kecamatan Tampan. Dari kontrakannya diamankan laptop, CD player,
buku Fikih Daulah Islamiah dan 7 buku tabungan dengan nama berbeda.’’Menurut Densus 88 di tangan terduga ada peta, seperti kantor polisi. Itu yang mereka anggap selama ini menghalangi rencana penyebaran paham khilafah,’’ ujar Zulkarnain. Dikatakan Zulkarnain, AP diduga memiliki peran besar dalam jaringan terorisnya. Dia adalah pengumpul dan penyalur dana terhadap sejumlah kejadian teror di Indonesia. Dia sudah aktif beraksi selama dua tahun terakhir dan sudah merekrut 2.000 anggota lewat media sosial (medsos). Kapolda menegaskan, pe nangkapan AP dapat menjadi cermin dan pembelajaran bagi anak muda di Riau. Generasi muda harusnya mengambil peran dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. ’’Penangkapan teroris
memang baru satu ditangkap, tetapi akan dikembangkan. Ini kewaspadaan bahwa masih ada remaja kita yang mestinya bersemangat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa tetapi mereka teracuni oleh ideologi seperti ISIS,’’ paparnya. Jajaran kepolisian, ujar Kapolda, memiliki komitmen untuk menekan perkembangan gerakan dan penyebaran ideologi yang memecah belah masyarakat lewat program deradikalisasi. ’’Komitmen kami untuk menyadarkan mereka. Kami punya deradikalisasi mengungkap jaringan mereka sampai mereka sadar betapa pentingnya berkehidupan aman, tenteram dan damai di Indonesia,’’ ujarnya. HUT Ke-72 RI Aman Peringatan HUT ke-72 RI berlangsung aman, Kamis (17/8). Sama sekali tidak ada kejadian
menonjol yang terjadi, seperti aksi teror yang sempat mengancam. Peran Densus 88 dalam melakukan penangkapan berantai jelang 17 Agustus dinilai efektif dalam mencipkatkan kondisi yang aman tersebut. Dalam sepekan terakhir diketahui ada sejumlah penangkapan yang dilakukan, salah satunya di Slawi. Dua terduga teroris berinisial G dan AG ditangkap. Ada juga penangkapan lima terduga teroris di Bandung. Yakni, Y, AK, AR , SH dan r. Tak tanggung-tanggung kelimanya diduga akan menyerang istana negara saat 17 Agustus. Mereka berencana menyerang dengan bahan kimia, memang tidak memiliki daya ledak, tapi cukup beracun untuk manusia. Kadivhumas Polri Irjen Setyo Wasisto menjelaskan, sejak awal sudah ada instruksi dari Kapolri JenderalPolTitoKarnavianuntuk
melakukan pengamanan. DengankesiapandariPolriiniakhirnya peringatan hari kemerdekaan berjalan aman. ”Kami siaga sejak awal,” terangnya. Karena itulah dilakukan sejumlah upaya antisipasi dengan melakukan penangkapan terhadap sejumlah pihak yang dinilai akan melakukan aksi teror. ”Itu bagian dari membuat kondisi aman,” jelasnya. Kesiagaan dilakukan di semua daerah, tidak ada atensi khusus daerah mana. Namun, semuanya bersiap untuk menjaga keamanan. Sementara Pengamat Terorisme Al Chaidar menilai memang rangkaian penangkapan terduga teroris itu cukup berdampak dalam mengantisipasi aksi teror pada hari kemerdekaan. ”Namun, jangan juga kemudian kendor,” terangnya.(ali/idr/jpg)
PTPN V Beri Penghargaan 4 Pahlawan Aset Sambungan dari hal. 1 keempatnya dianggap sebagai pahlawan pengamanan aset. Penghargaan diberikan di Lapangan Sepakbola Kantor Pusat PTPN V, Jalan Rambutan, Pekanbaru dalam momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 RI, Kamis (17/8). Keempatnya merupakan karyawan PTPN V Kebun Air Molek I yang telah mempertaruhkan nyawa dari komplotan maling karet pada 10 Juni lalu. Mereka adalah Jumari (alm), Aan Gunavi, Suherman dan Adi Wahyudi. Bahkan dari peristiwa tersebut, nyawa Jumari melayang. Direktur Utama PTPN V Muhammad Yudayat menyampaikan rasa simpati dan empatinya kepada empat karyawan tersebut.
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
“Kami bangga atas pengabdian dan pengorbanan yang diberikan oleh empat karyawan kita ini. Apa yang sudah mereka lakukan, yang sudah rela mempertaruhkan nyawa demi menyelamatkan aset perusahaan patut diapresiasi. Kami juga turut berduka, satu di antaranya harus kehilangan nyawa,” ujar Yudayat. Menurut Yudayat, penghargaan itu sebagai wujud terimakasih perusahaan. Dia berharap perjuangan empat karyawan itu bisa menular ke karyawan lainnya. “Karyawan harus mencintai aset perusahaan apapun bentuknya. Mari sama-sama kita jaga seluruh aset perusahaan. Kejadian yang menimpa kawan-kawan kita ini jangan sampai menurunkan
semangat dalam menjaga aset,” pesan Yudayat. Hal senada disampaikan Komisaris Utama (Komut) Amrizal. Menurutnya, pengorbanan empat karyawan tersebut tak terbayarkan dengan apapun. “Berkat pengorbanan mereka aset kita terselamatkan. jasa
mereka sangat besar dan wajib kita hargai,” ucap Amrizal. Tuan Rumah PTPN V menjadi tuan rumah peringatan HUT ke-72 RI Badan Usaha Milik Negara (BUMN) seRiau, Kamis (17/8). Kegiatan ini dipusatkan di Kebun Sei Galuh, Kabupaten Kampar. Moham-
mad Yudayat menyebutkan, latar belakang dilaksanakan kegiatan ini untuk mempererat kebersamaan, meningkatkan sinergitas antar BUMN yang ada di Riau. Selain itu, juga untuk memupuk semangat nasionalisme dan patriotisme di lingkungan BUMN.(eca/adv)
TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
3
UGM Geser ITB di Peringkat Teratas Laporan JPG, Jakarta
URUTAN teratas peringkat kampus nasional hasil pengukuran Kemenristekdikti mengalami perubahan. Universtias Gadjah Mada (UGM) berhasil menggeser Institut Teknologi Bandung (ITB) yang dua tahun berturut (2015 dan 2016) menjadi nomor satu. Hasil pemeringkatan kampus nasional oleh Kemenrsitekdikti selalu diumumkan bertepatan dengan peringatan hari kemerdekaan Indonesia. Tahun ini Menristekdikti Mohamad Nasir mengumumkan hasil pemeringkatan terbaru setelah memimpin upacara di Puspiptek, Tangerang Selatan, Kamis (17/8). ‘’Sebelum ini beredar hasil-hasil peringkat nasional. Itu tidak benar. Hoax. Ini yang terbaru,’’ jelasnya.
Peringkat Kampus 2017
 Â? Â? Â?   Â? Â? Â? Â?Â? Â?  Â
 € ‚ �
‡
   � � � ƒ„ …
†‡� … …
† � …
Ġ Â… Â…Â
†‡ … …
ƒ Â? Â? Â… ˆÂ
ƒ
ƒ Â
ƒ ‰ Â
ƒ Â
ƒ †  …
ƒ Â? Â? Â
‚
TAS UNIVERSI
ƒ  ‚
 Â
Â? Â? Â
ƒ Â? Â
Â? Â? Â Â?
Â
Â
Na s i r m e n g u m u m k a n UGM behasil menempati posisi pertama dengan skor 3,66 poin, menggantikan ITB (3,53 poin). Di bawahnya dis-
usul IPB (3,45 poin), UI (3,38), dan ITS (3,23). Kemudian untuk kategori politeknik atau vokasi, Politeknik Elektronika Negeri (PEN) Surabaya (2,24
poin), Poltek Negeri Sriwijaya dan Poltek Negeri Semarang (keduanya 1,96), serta Poltek Negeri Malang (1,95). Dia menjelaskan ada beber-
apa indikator penilaian yang baru. Sehingga ada perbedaan hasil pemeringkatan tahun ini dengan periode sebelumnya. Di antara indikator baru yang signifikan adalah pengabdian masyarakat. Selain itu juga akreditasi internasional untuk program studi (prodi) serta keberadaan mahasiswa asing yang mengikuti perkuliahan. Nasir juga menjelaskan tahun ini dilakukan pemeringkatan tersendiri untuk kampus vokasi. Tujuannya adalah melihat langsung capaian kampus-kampus kelompok vokasi. Dengan dimasukkannya penilaian pengabdian masyarakat, nilai UGM terkatrol lumayan tinggi. Seperti diketahui kampus yang berbasis di Jogjakarta itu memiliki segudang program pengabdian masyarakat. Se-
Kali Pertama Pakai Busana Adat Sambungan dari hal.1 kostum imajinatif dari Jember Fashion Carnival (JFC). Jokowi menjelaskan upacara HUT ke-72 RI itu memang sengaja dibuat berbeda dengan menggunakan pakaian adat daerah. Dia beralasan agar masyarakat semakin paham bahwa ada pakaian adat yang begitu berbeda. Penggunaan busana adat untuk acara upacara HUT RI itu juga kali pertama. �Iya (ini pertama kali, red). Biar tahu kita ini beragam,� ujar Jokowi sebelum upacara, Kamis (17/8). Dia juga meminta anggota pasukan pengaman presiden (paspampres) yang memakai pakaian adat untuk maju satu per satu. Terlihat ada yang menggunakan adat Minahasa, Melayu, hingga Dayak. Iptu Syarif Muhammad Fitriansyah, asisten ajudan presiden, yang menggunakan pakaian adat Dayak bahkan hanya menggunakan celana pendek dan tidak menggunakan alas kaki. �Ini kan ratusan pakaian adat yang kita miliki. Suatu saat Kalimantan, Sumatera, Papua, dan Jawa. Karena budaya kita sangat beragam,� ujar Jokowi saat ditanya pakaian adat Tanah Bumbu yang dia pakai. Dia mengenakan penutup kepala merah, baju hitam lengan panjang, semacam sarung paduan cokelat dan merah bermotif ikan, dan celana hitam. Sedangkan Iriana Joko Widodo menggunakan baju adat Minang bernuansa merah. Sementara, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengenakan pakaian adat Bugis sesuai asalnya. Chairani Kalla, putri bungsu JK, menuturkan tidak ada persiapan khusus bagi JK untuk mengenakan baju hitam lengan panjang dan bawahan semacam sarung hijau itu. Sebab, baju tersebut telah tersedia. �Kalau pakai adat Jawa (saat sidang di DPR, red) ada persiapan khusus. Karena tidak punya,� ujar Chairani usai mengikuti upacara. Persiapan lebih ekstra dilakukan Mufidah Jusuf Kalla yang kemarin mengenakan baju adat Minang dominan hijau. Khususnya untuk penutup kepala yang harus ditata dengan model khusus. “Ada orang yang pasangkan sampai setengah jam,� imbuh perempuan yang akrab disapa Ade itu lantas tersenyum. Terlihat pula mantan Presiden BJ Habibie yang menggunakan baju adat Bugis, Megawati Soekarno Putri yang menggunakan baju kebaya, dan Susilo Bambang Yudhoyono yang menggunakan baju
adat Betawi. Mereka bertiga bersama Jokowi dan JK sempat berfoto bersama di Istana Merdeka usai upacara. Sebelum upacara resmi, dimulai dulu dengan penampilan 200 penari Jejer Kuning Gandrung Banyuwangi, ada pula kirab bendera dan naskah proklamasi yang diikuti dengan pakaian kirab pakaian adat daerah yang dipakai anak-anak. Selain itu, delapan kostum dari JFC juga ditampilkan. Yang semakin membuat semarak, usai upacara pagi dan sore ada pengumuman kostum terbaik. Jokowi membacakan sendiri lima pemenang usai upacara di pagi hari. Yakni Menkum HAM Yasonna Laoly memakai pakaian perang dari Nias, Ketua DPD Oesman Sapta Odang (baju adat Minangkabau), Asisten Ajudan Presiden Iptu Syarif Muhammad Fitriansyah (Dayak, Kalimantan Barat), Tri Suswati istri Kapolri Tito Karnavian (adat Papua), dan Agati Suli istri Wakil Ketua MPR Mahyudin (adat dayak). Mereka semua diminta maju ke mimbar utama dan diberi hadiah sepeda oleh Jokowi. �Sepeda itu sejarah, bukan soal harganya tapi sejarah di 17 Agustus di Istana saya dapat hadiah. Nanti sampai cucu saya bisa naik sepedanya,� ujar Oesman. Dia menuturkan pernah mendapatkan gelar Datuk sehingga berhak menggunakan pakaian adat Minangkabau itu. �Ribet pakainya. Makanya ini mau cepat pulang,� imbuh pria kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat itu. Menteri Yasonna menuturkan tidak menyangka sekaligus bangga bakal dapat sepeda. Dia sudah dua kali ini menggunakan baju perang dari Nias Selatan yang bernuansa merah itu. �Sebenarnya ini ada pedang, tombak, dan baluse, satu perisai,� ujar Yasonna. Dia mengaku bangga menggunakan pakaian hasil pemberian kepala adat di Nias Selatan. Senang dan bangga juga disampaikan Tri Suswati yang menggunakan baju adat Papua. Dia mengaku sudah punya baju itu sejak 2012 lalu tepatnya saat Tito Karnavian masih menjadi Kapolda Papua. �Senang, surprise karena kita akhirnya bisa bahagiakan teman-teman kita di Papua. Memperkenalkan baju adat mereka. Saya cinta banget sama Papua,� ungkap dia. Peringatan HUT RI di Riau Puncak peringatan HUT ke-72 Republik Indonesia (RI) berlangsung khidmat di Riau, Kamis (17/8). Rangkaian kegiatan berjalan lancar. Mulai persiapan hingga
malam kenegaraan. Momentum kemerdekaan seiring dengan semangat perubahan berintegritas dalam hari jadi provinsi sepekan lalu menjadi sebuah langkah baik dalam upaya membangun Riau lewat kerja bersama. Sesuai dengan tema yang diusung pemerintah, Indonesia Kerja Bersama, menjadi sebuah hal yang juga sudah terus digaungkan pemerintah paerah. Pemprov Riau menyadari membangun Bumi Lancang Kuning, tak bisa hanya dari pemerintah semata, namun harus terbangun sinergi. “Perayaan hari kemerdekaan ini, sekaligus menginstrospeksi apa yang telah diperbuat bagi negara dan daerah. Mari kita terus berbuat dan berjuang menuju cita-cita luhur bangsa Indonesia ini,� ajak Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman penuh semangat. Begitu juga kata Gubri, dengan yang dialami Riau yang beberapa waktu lalu merayakan HUT ke-60. Dengan membangun basis budaya yang telah mendarah daging dalam tunak kemelayuan, mengangkat marwah lebih terhormat dan berwibawa dalam Menghulu Budaya Melayu, Menghilir Riau Berintegritas. “Sekaligus sebagai pengingat pengorbanan pendiri negara ini yang telah berjuang. Ini perlu kita belajar dari apa yang dilakukan, ini yang sedang dinikmati sekarang sebagai sebuah kemerdekaan, komitmen melanjutkan perjuangan ini harus kita lakukan bersama-sama,� kata Gubernur. Dalam rangkaian hari kemerdekaan, di Provinsi Riau, Pemprov bersama seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) menggelar beberapa kegiatan. Mulai malam renungan suci di Taman Makam Pahlawan Kusuma Dharma, mulai pukul 23.45 WIB Rabu (16/8) hingga pukul 00.15 WIB Kamis (17/8). Sebelumnya Gubri melakukan jamuan dan silaturahmi bersama 400-an veteran, pejuang 45, Warakauri, dan seluruh orangtua yang terlibat dalam perjuangan kemerdekaan. Lalu juga dilaksanakan pengukuhan terhadap 36 anggota Paskibra malam sebelum 17 Agustus. Gubri Riau pada upacara peringatan HUT RI, menjadi inspektur upacara Detik-Detik Proklamasi di halaman kantor Gubernur. Bertindak sebagai komandan upacara, yakni AKBP Laode Proyek yang sehari-hari adalah Komandan Detasemen (Kaden) A Sat Brimob Polda Riau. Kemudian tiga orang Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Merah Putih adalah Fuad Husein
jumlah hasil riset atau inovasi di UGM, banyak yang telah digunakan di masyarakat. Dirjen Riset dan Pengembangan (Risbang) Kemenrsitekdikti Muhammad Dimyati mengatakan, parameter atau indikator pengabdian masyarakat nilainya cukup signifikan. Dia menjelaskan ada sejumlah pertimbangan memasukkan pengabdian masyarakat sebagai unsur penilaian. ‘’Di antaranya kita ingin supaya kampus itu lebih dekat dengan masyarakat. Kampus jangan sampai dicap sebagai lembaga eksklusif,’’ jelasnya. Dimyati mengatakan ada empat jenis kategori pengabdian masyarakat. Yakni unggul, sangat bagus, memuaskan, dan kurang memuaskan. Total ada 15 kampus yang nilai pengabdian masyarakatnya
masuk kategori unggul. Sebaliknya, ada 610 kampus dengan nilai pengabdian masyarakatnya kurang memuaskan. Dia berharap kampus benar-benar menggarap misi pengabdian masyarakat. ‘’Supaya inovasi-invoasi itu tidak mandeg (berhenti) di laboratorium atau perpustakaan,’’ jelasnya. Inovasi seperti alat bantu menanam kedelai dari UGM, supaya petani tidak lagi terus membungkuk, menurutnya cukup besar manfaatnya. Jika dicermati ada perbedaan hasil pemeringkatan yang dikeluarkan oleh Kemenristekdikti dengan QS World University Ranking. Hasil pemeringkatan terbaru dari QS menempatkan UI sebagai nomor satu. Kemudian disusul ITB baru kemudian UGM di urutan kedua.(wan/rnl)
Novel Bisa Melihat Lagi Har dan Muhammad Al Qori, siswa (SMAN 1 Bangko, Rohil), serta Rohit Rangga Saputra (SMAN 1 Kandis). Sementara pembawa baki dipercayakan kepada The Putri Claudia Viktoria (SMAN 9 Pangkalankerinci, Pelalawan). Pelaksanaan upacara bendera 17 Agustus kemarin berjalan khidmad dan lancar. Tiga pelajar yang bertugas membawa dan menaikkan bendera sukses melaksanakan tugasnya. Begitu juga pembawa baki saat mengambil bendera Merah Putih dari atas podium yang diserahkan langsung Gubernur Riau. Begitu juga sejumlah Paskibra lainnya termasuk pasukan gabungan TNI/Polri yang tergabung dalam Paskibra tersebut. Selain itu, Ketua DPRD Riau Septina Primawati pada kesempatan ini membacakan teks proklamasi. Pada kegiatan kemarin juga digelar sebuah drama kolosal perjuangan rakyat Riau dalam melawan penjajahan. Usai pelaksanaan upacara detik-detik proklamasi, rombongan melanjutkan acara pemberian remisi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Pekanbaru. Seluruh jajaran Forkompimda hadir dalam acara sekitar satu jam di lapas tersebut sebagai rangkaian peringatan kemerdekaan. Dalam pada itu sebanyak 5.724 narapidana di Riau memperoleh remisi HUT ke72 RI. Dua di antaranya napi kasus korupsi yang mendapatkan remisi bebas. Yakni Ir Azwardi dan Indra Gunawan SE. Azwardi merupakan terpidana kasus korupsi dana pembangunan Jalan Lukun-Sungai Tohor, Kepulauan Meranti. Sedangkan Indra Gunawan merupakan terpidana dalam kasus korupsi kredit fiktif Bank Riau Kepri (BRK) Bagansiapiapi, Rohil. ‘’Hari ini, mereka sudah bisa langsung menghirup udara bebas,� ucap Kakanwil Kemenkumham Provinsi Riau, Dewa Putu Gede di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Pekanbaru. Hadir dalam pemberian remisi ini selain Kakanwil Kemenkumham Riau,  Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, Danrem Brigjen TNI Abdul Karim, Ketua DPRD Riau Septina Primawati Rusli serta jajaran Forkopimda Riau. Selain pejabat daerah, hadir pula perwakilan napi. Yang menarik, di antara perwakilan napi terlihat sosok HM Rusli Zainal, mantan Gubernur Riau dua periode. Di sebelahnya duduk HR Thamsir Rachman, mantan Bupati Inhu yang sama-sama terjerat kasus korupsi.(jun/jpg/egp/ali/ted)
Sambungan dari hal.1 kedua tangan yang sedang menggenggam botol susu. Dia seolah ingin beranjak dari stroller dan bermain di lantai di rumah sakit di Singapura, tempat dia berada, Kamis (17/8). Gelagat bahagia bocah tersebut sejalan dengan suksesnya operasi besar tahap I Novel Baswedan, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang juga ayah Umar. Kondisi Novel relatif normal pascamenjalani operasi di rumah sakit mata terbesar di Singapura itu. �Novel masih terbaring, mungkin efek biusnya masih kuat,� kata kakak kandung Novel, Taufik Baswedan. Pantauan Jawa Pos (JPG) yang ikut mendampingi Novel, operasi tersebut berjalan sesuai rencana. Penyidik andalan KPK itu tiba di rumah sakit (demi keamanan, nama rumah sakit tidak disebutkan) pukul 06.37 pagi waktu setempat. Dia mengenakan jaket hitam dan celana warna cokelat. Wajah Novel tampak semringah ketika memasuki lobi rumah sakit. Dari lobi, Novel menuju lantai 2 gedung rumah sakit dengan menaiki lift. Dia kemudian menuju ruang registrasi, tidak jauh dari pintu lift. Selama proses itu, Novel ditemani seorang penyidik KPK, dokter KPK dan Taufik Baswedan. Setelah selesai, Novel diarahkan masuk ke ruang ganti oleh petugas rumah sakit. Petugas juga mengecek berat badan dan tekanan jantung Novel. Setelah persiapan operasi selesai, Novel lantas memasuki ruang operasi di lantai yang sama pukul 08.15. Di rumah sakit itu, ada beberapa lantai dan area khusus yang tidak sembarang orang bisa masuk. Ada 4
dokter yang terlibat dalam operasi tersebut (untuk keamanan, nama dokter tidak disebutkan). Yakni, ahli kornea mata, retina, glaucoma, dan gigi. Para dokter itu merupakan tenaga medis terbaik di rumah sakit tersebut. Sebagian merupakan pejabat penting dan kepala sejumlah penelitian kesehatan mata yang diadakan pihak rumah sakit. Tiga di antara dokter tersebut bergelar profesor. Sebagian dari mereka sempat mengeyam pendidikan kedokteran mata di Jerman. Mayoritas operasi yang dilakukan tim dokter itu berjalan sukses. Pukul 13.35, operasi selesai dilakukan. Artinya, operasi yang dijalani Novel memakan waktu sekitar 5 jam. Setelah operasi besar itu, Novel dibawa ke ruang pemulihan (recovery) yang tidak jauh dari kamar operasi. Ada 4 orang perawat dan petugas rumah sakit yang mengawal perpindahan kamar tersebut. Mereka menjaga ketat mantan Kasatreskrim Polres Bengkulu itu. Sebelum pindah ke kamar recovery, salah seorang anggota tim dokter menyatakan Novel dalam kondisi baik. Tidak ada masalah berarti. Bahkan, dia memastikan mata kiri Novel bakal bisa melihat kembali setelah operasi tahap kedua nanti. Hanya, penglihatan tersebut tidak bisa sempurna seperti sedia kala. �Kalau (hasil operasi) yang sekarang belum bisa melihat,� ujar dokter berkacamata itu. Setelah operasi kemarin, Novel akan menjalani perawatan intensif di rumah sakit hingga beberapa hari ke depan. Dia harus memulihkan bekas luka operasi artificial (transplantasi kornea) tersebut. Setelah operasi, mata kiri Novel kemarin
masih mengeluarkan darah yang merembes. Artinya, bekas luka operasi belum benar-benar kering. �Bicaranya juga masih sangat pelan,� kata Taufik. Pada saat operasi, tim dokter melepas gigi taring sebelah kanan Novel. Sebagian gusi lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1998 tersebut juga dipotong untuk ditempelkan di mata kiri. Fungsinya sebagai pengganti jaringan ring kornea yang mati karena siraman air keras pada 11 April lalu. �Sempat dikasih minum setetes saja, katanya (Novel, red) perih banget,� terangnya. Sebelum memasang gusi, tim dokter lebih dulu membersihkan cairan-cairan yang menempel di mata Novel dengan cara disedot. Setelah bersih, tim dokter baru memasang gusi untuk mengembalikan fungsi jaringan ring kornea. Di operasi tahap II yang rencananya dilakukan 2 bulan mendatang, proses itu akan disempurnakan. Saat ini, Novel memang memerlukan dukungan moril yang besar. Hal itu bisa meningkatkan motivasi Novel agar bisa segera pulih. Sebelum operasi, psikologis dua dari tiga bersaudara itu sempat menurun. Dia sampai tidak mau makan karena merasa terlalu lama menunggu jadwal operasi. �Kita tahu sendiri, sudah 4 bulan lebih menunggu operasi,� ungkapnya. Dari sekian banyak keluarga, ibu Novel paling terpukul melihat kondisi anaknya. Ketika mendampingi di rumah sakit kemarin, ibu Novel (atas permintaan, nama tidak disebutkan) tidak kuasa menahan air mata. Begitu pula dengan istri Novel, Rina Emilda yang kemarin juga turut menemani sang suami. �Namanya perempuan, biasa seperti itu,� tuturnya.(tyo/jpg)
Pesta di Hari Kemerdekaan Sambungan dari hal.1 mantap. Baru enam menit pertandingan berjalan, gelandang serang Septian David Maulana yang menerima umpan silang dari Yabes Roni menjebol gawang Filipina. Gol cepat yang meruntuhkan mental lawan. Sebelum babak pertama berakhir, giliran Hargianto yang menjadi pahlawan. Setelah melakukan intersep, gelandang bertahan Persija Jakarta itu berlari membuka ruang dan umpan terobosan disodorkan Septian. Hargianto yang berdiri bebas mampu mengelabui kiper Filipina Ray Joseph Joyel. Kemudian, gol penutup datang dari Saddil Ramdani yang melakukan sepakan dari luar kotak penalti pada menit ď Ž REDAKTUR: RINALDI
ke-58. Yang menarik adalah, dua pencetak gol pada laga tersebut adalah pemain yang bernomor punggung 17 atas nama Saddil dan nomor 8 atas nama Hargianto. Sungguh kebetulan, karena Indonesia merdeka pada 17 bulan delapan alias Agustus. Tak cukup sampai di situ, pertandingan kemarin berlangsung mulai pukul 19.45 WIB. Isyarat tersebut seakan membuktikan bahwa alam semesta turut mendukung langkah Hansamu Yama dkk. Total penonton yang hadir pada laga tadi malam sejumlah 5.320 orang. Sebagian besar didominasi pendukung Garuda Muda yang merupakan masyarakat Indonesia di Malaysia. �Hasil malam ini (tadi malam, red) memberikan kepercayaan kepada pe-
main,� ujar pelatih Luis Milla. Kunci utama kemenangan Garuda Muda yakni setelah menciptakan gol dari Septian David Maulana. Apresiasi disampaikan Milla atas kedatangan para pendukung Indonesia di Stadion Shah Alam malam tadi. �Itu memberikan energi dan motivasi kepada para pemain,� lanjutnya. Hargianto yang mencetak satu gol malam tadi mengakui bahwa kenangan itu tidak akan dia lupakan. Sebab, kejadian itu bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Repu blik Indonesia. �Mungkin ini sudah rezeki saya hari ini,� ujarnya. Di sisi lain, pelatih timnas Filipina U-22 Marlon Maro sudah menduga timnya bakal mengalami kesulitan menghadapi Indonesia. �Penentu-
an game tadi (kemarin, red) adalah gol cepat. Gelandang kami tidak mampu mengusai permainan,â€? katanya. Merespons gol cepat Indonesia tersebut, Marlon mene rapkan strategi bertahan lima bek sejajar yang sudah mereka pelajari sehari sebelumnya. â€?Laga berikunya melawan Vietnam adalah laga berat, mereka dalam konfidensi tinggi,â€? ujar pria yang juga menjadi anggota Angkatan Laut Filipina itu. Bagi Indonesia, kemenangan itu membawa ke posisi kedua klasemen sementara Grup B dengan koleksi empat poin. Sedangkan, yang memimpin klasemen sementara adalah Vietnam yang dua kali menang dalam dua laga sehingga mengemas enam angka. (*/ham) ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN
OPINI
4
Taj
u k
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
r e n can
A
Menyoroti Kebijakan Gali Lubang Tutup Lubang DARI pidato kenegaraan HUT ke-72 RI Presiden Joko Widodo di hadapan DPR dan DPD RI tergambar oleh kita tentang beberapa hal. Pertama, Presiden menyampaikan sejumlah pencapaian di bidang ekonomi yang menjadi bukti keberhasilan pemerintahannya. Setidaknya ada 11 poin yang disampaikan presiden soal pencapaian itu. Baik keberhasilan mengurangi kemiskinan dan juga pembangunan infrastruktur yang terus berlanjut. Kedua, terjadinya defisit pengelolaan APBN dan tidak bisa ditutupi oleh penerimaan dalam negeri maka terpaksa ditutup dengan utang luar negeri. Isu utang luar negeri yang naik signifikan memang menjadi sorotan banyak pihak. Hingga akhir Juni 2017, jumlah utang pemerintah mencapai Rp3.706 triliun. Angka itu melonjak lebih dari Rp1.000 triliun bila dibandingkan dengan jumlah utang akhir 2014 yang hanya Rp2.604 triliun. Presiden dan Menteri Keuangan Sri
Mulyani menilai angka itu masih aman. Sebab, besarannya masih di bawah 30 persen produk domestik bruto (PDB). Selain itu, defisit APBN masih bisa dijaga di bawah ketentuan 3 persen PDB. Itu kata alias versi pemerintah. Pesan yang ingin disampaikan soal utang luar negeri ini aman tak perlu dikhawatirkan. Namun tentu bagi ekonom halnya tidak sesederhana itu. Jika melihat pada angka keseimbangan primer neraca APBN, pemerintah mesti segera berbenah. Angka keseimbangan primer memang mulai negatif sejak 2012 senilai Rp52 triliun. Namun, angkanya terus membesar. Pada 2015 bahkan mencapai puncaknya ketika negatif Rp142 triliun. Tahun ini keseimbangan primer diperkirakan masih negatif di kisaran Rp109 triliun. Angka keseimbangan primer yang negatif itu menunjukkan pembayaran sebagian bunga utang pemerintah yang besarnya diperkirakan Rp221 triliun dibiayai dengan utang baru. Artinya, gali lubang tutup
lubang dengan lubang yang kian dalam. Ini harus jadi perhatian. Soalnya terkait utang luar negeri ini bahwa pertumbuhan ekonomi di Indonesia, belumlah sepenuhnya menggambarkan bahwa yang mengalami pertumbuhan adalah unit-unit usaha yang dimiliki oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Memang secara kasat mata yang terlihat sama kita adalah baru mendorong pertumbuhan adalah unit-unit usaha yang dimiliki asing dan para konglomerat atau bisa dikatakan belum merata pertumbuhan ekonomi tersebut menyentuh langsung secara signifikan terhadap UMKM. Harus kita akui memang bahwa utang luar negeri merupakan salah satu sumber pembiayaan pembangunan yang sangat signifikan bagi negara berkembang. Namun demikian, dari berbagai hasil studi tentang dampak utang terhadap pembangunan ekonomi menunjukkan hasil yang berbeda-beda. Dari sejumlah hasil riset diperoleh
hasil bahwa utang luar negeri justru telah menimbulkan perlambatan pertumbuhan ekonomi bagi negara-negara pengutang besar itu sendiri meski ada juga yang sebaliknya yakni mampu membuat percepatan ekonomi. Selanjutnya data juga menunjukkan bahwa semakin meningkatnya pendapatan perkapita Indonesia belumlah menunjukkan penghasilan setiap warga negara Indonesia bertambah baik. Di dalam PDB terdapat milik orang kalangan atas yang kontribusinya cukup besar. Meski dari pidato itu sejumlah keberhasilan pemerintah dipaparkan namun pemerintah juga harus berbesar hati mendengar masukan dari berbagai pihak terkait terus bertambahnya utang luar negeri tersebut. Ada sejumlah pekerjaan rumah yang masih harus diselesaikan pemerintah. Di antaranya, minimnya lapangan pekerjaan bagi masyarakat serta dampak-dampak dari tekanan biaya keperluan pokok, ter-
utama bagi masyarakat lapisan menengah ke bawah. Diakui, memang ada program jaring pengaman dari pemerintah seperti kartu sehat, kartu Indonesia pintar, dan kartu sejahtera. Namun, data pemerintah menunjukkan, masih ada 27,7 juta masyarakat yang berada di garis kemiskinan. Pengurangan orang miskin dalam setahun tidak sampai 1 juta orang. Tahun lalu ada 28 juta orang miskin. Sedangkan tahun ini 27,7 juta. Jumlah itu menunjukkan pengurangan kemiskinan terlampau kecil jika dihitung dalam kurun waktu setahun. Artinya ke depan pemerintah harus terus berupaya mengurangi angka kemiskinan tetapi tentunya dengan jalan tidak hanya dengan menambah utang. Kita tidak ingin kebijakan gali lubang dan tutup lubang jadi upaya instan memperbaiki keadaan. Karena itu sama dengan menyelesaikan masalah dengan masalah baru yang bisa lebih besar dampaknya di kemudian hari. Waspadalah.***
Zakat dan Kemerdekaan Ekonomi
A
Alex Saputra Divisi Pengumpulan, BAZNAS Kabupaten Kuantan Singingi
REDAKTUR: JARIR AMRUN
GUSTUS selalu menjadi bulan sakral bagi bangsa Indonesia. Tujuh puluh dua tahun sudah sejak bapak pendiri bangsa, Soekarno-Hatta memproklamirkan kemerdekaan Indonesia. Sebagai generasi yang tidak menjadi bagian dari memperebutkan kemerdekaan, seharusnya menjadi kewajiban bagi seluruh elemen bangsa untuk tetap amanah dalam menjaga kemerdekaan. Kemerdekaan hakikatnya bukan hanya mengusir kaum penjajah dan mengakui Indonesia sebagai negara mandiri. Lebih dari itu, kemerdekaan juga berarti mampu mandiri di bawah kaki sendiri atau lepas dari ketergantungan pihak lain. Saat ini Indonesia masih belum merdeka dari cengkraman kemiskinan, kelaparan, pendidikan dan rendahnya nilai tukar rupiah. Di lain sisi, negara selalu memberikan iming-iming bahwa bangsa ini akan mandiri, ekonomi meningkat dan angka kemiskinan menurun. Kemerdekaan juga menjadi pencetus derita dan air mata. Kekayaan alam dimiliki negeri ini terkuras habis dan hanya dinikmati oleh sebagian kecil kelompok elite saja. Sedangkan yang miskin tetap miskin. Pertumbuhan ekonomi tidak mampu menghadirkan kesejahteraan sosial, karena bangsa ini menganut teori ekonomi “tumbuh ke atas” tetapi di samping terlupakan. Hampir di setiap pelosok negeri, terjadi eksploitasi alam yang tidak terkendali. Sebagian besar hutan terus mengalami kegundulan secara drastis. Minyak bumi dan beraneka barang tambang lainnya yang dahulu menjanjikan sebuah harapan, tidak juga dapat teroptimalkan untuk menciptakan kesejahteraan. Laju kerusakan alam berbanding lurus dengan kerugian negara. Pada saat yang bersamaan, ketimpangan kesejahteraan terus terjadi, ini dikarenakan kekayaan itu terkonsentrasi pada segelintir kelompok elite masyarakat saja. Kondisi tersebut yang pada akhirnya melahirkan kemiskinan abadi sejak zaman penjajahan sampai zaman kemerdekaan. Karena kemiskinan yang ada tidak disebabkan oleh “budaya kemiskinan” yang berakibat pada lemahnya mental juang kelompok yang disebut masyarakat miskin, melainkan disebabkan oleh ketidakadilan sistem. Kehidupan sosial-ekonomi dirasakan tidak memberikan perlindungan bagi kelompok lemah, sehingga sangat mudah ditindas oleh golongan yang memiliki modal besar. Kondisi ini tentunya sangat membahayakan keberlangsungan kehidupan masyarakat. Untuk itu, diperlukan sebuah sistem yang mampu mengatur kepemilikan harta, sehingga kesejahteraan dapat terdistribusikan dengan adil sebagaimana cita-cita kemerdekaan bangsa ini. Maka diperlukan aksi nyata atas agenda pembangunan, dengan mengarahkannya pada perwujudan kesejahteraan masyarakat secara adil. Zakat merupakan kunci dari pembangunan sosial tersebut, dengan menjembatani antara pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial. Sebuah agenda alternatif untuk menghadirkan Indonesia yang sejahtera. Memang itulah hakikat kemerdekaan yang kurang mendapat perhatian. Hakikat dan Potensi Zakat Zakat merupakan salah satu pilar syariat Islam yang memiliki kaitan dengan permasalahan tersebut. Zakat merupakan ibadah dalam Islam yang memiliki dimensi sosial-ekonomi. Zakat berfungsi sebagai media redistribusi kekayaan dari kelompok yang mampu (aghniya’) kepada golongan yang kurang mampu (dhuafa’) dan yang tertindas (mustadh’afin). Zakat merupakan institusi resmi syariat Islam untuk menciptakan kesejahteraan sosial-ekonomi yang berkeadilan, sehingga pembangunan ekonomi mampu menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat yang merdeka.
Zakat seharusnya mampu menjadi agenda produktif dan inovatif secara berkelanjutan dalam menangani permasalahan kemiskinan masyarakat. Permasalahan yang terjadi adalah, saat ini banyak kalangan memahami konsep zakat dan pelaksanaannya sebatas pada lembaga sosial semata. Sehingga mekanisme pemanfaatan zakat hanya bersifat konsumtif. Dari kenyataan tersebut, upaya potensial pengentasan kemiskinan yang mungkin dilakukan dari pemanfaatan zakat, adalah menggerakkannya pada sifat produktif. Kemudian, diakhiri dengan beberapa rekomendasi kebijakan dan program tentang strategi pemanfaatan zakat menuju Indonesia sejahtera. Dalam Islam, pelaksanaan zakat merupakan sebuah perintah Allah SWT yang memiliki pesan sebagai sebuah kewajiban yang mutlak harus dilakukan oleh setiap orang yang mengaku dirinya beriman. Hakikat perintah yang disyariatkan dalam Islam menurut Sayyid Quthb, tidaklah patut dipertanyakan alasan mengapa hal itu ada oleh setiap mukmin yang baik. Tetapi, sikap yang harus ditunjukkan adalah menjalankannya dengan penuh ketaatan untuk mendapat keridhaan Allah SWT dan mencari hikmah yang terkandung dalam perintah tersebut (Muhammad, 2004: 177). Karena itu, dalam mengkaji zakat, hal yang memungkinkan bisa dilakukan adalah dengan mencari hikmah dan implementasi dari perintah itu. Zakat secara bahasa berarti suci (ath-thaharah), tumbuh dan berkembang (al-nama’), keberkahan (al-barakah), dan baik (thayyib). Sedangkan dalam rumusan fiqh, zakat diartikan sebagai sejumlah harta tertentu yang diwajibkan Allah untuk diserahkan kepada orang-orang yang berhak menerimanya dengan persyaratan tertentu (Djamil, 2004: 6). Dari sumber dana sosial kaum muslimin yang ada, zakat merupakan elemen yang sangat penting. Pertama, zakat merupakan perintah yang diwajibkan kepada kaum muslimin yang mampu (Q.S. At-Taubah [9]: 103). Dalam konteks sebagai perintah, dana zakat memungkinkan untuk ditarik dari para muzakki. Sehingga akan memungkinkan dana zakat ini menjadi sumber utama dari dana sosial kaum muslimin. Kedua, mengenai pemanfaatannya, zakat memilik aturan yang jelas mengenai siapa yang berhak menerimanya sebagaimana telah dirincikan Alquran ke dalam delapan asnaf penerima zakat (QS At-Taubah [9]: 60). Dalam pelaksanaannya, (pemanfaatan zakat) sering kali terpaku dan kaku pada konsep tersebut. Sebenarnya, pemahaman mengenai delapan
asnaf penerima zakat sebagaimana tercantum dalam Alquran merupakan pencerminan kontekstual atas kondisi kesejahteraan masyarakat pada waktu tersebut. Sehingga, delapan asnaf yang tersurat dalam ayat tersebut merupakan gambaran kondisional dari kelompok masyarakat yang memiliki tingkat kesejahteraan sosial yang rendah pada masa ayat tersebut diturunkan, karenanya perlu adanya kontekstualisasi dalam era pembangunan saat ini. Sementara itu, dalam dimensi pembangunan masyarakat, zakat merupakan salah satu instrumen pemerataan pendapatan. Dengan pengelolaan zakat yang baik, sangat dimungkinkan membangun suatu pertumbuhan ekonomi sekaligus pemerataan pendapatan pada saat yang bersamaan. Karena dalam kondisi riil, disadari bahwa tidak semua pelaku ekonomi dalam mekanisme tersebut akan memperoleh keberuntungan yang sama. Maka untuk menghadapi hal ini, zakat menjadi instrumen penting dalam rangka melakukan redistribusi pendapatan untuk meminimalisasikan perbedaan kesejahteraan yang merupakan efek dari aktifitas pasar. Melalui mekanisme ini, secara tidak langsung, pilar ukhuwah ummat Islam tengah terbangun, melalui solidaritas sosial dalam zakat. Zakat sebagai sumber dana sosial kaum muslimin, sebenarnya, memiliki potensi yang besar bagi pendanaan aktivitas peningkatan kesejahteraan sosial dan ekonomi kaum muslimin di Indonesia. Menurut perhitungan yang ada, potensi zakat Indonesia yang mencapai 217 triliiun. Potensi tersebut menjadi obat yang manjur dalam mengentaskan kemiskinan. Besarnya potensi ekonomi yang terkandung dalam dana zakat menjadi keyakinan dan harapan untuk dapat dikelola agar meningkatnya kualitas kesejahteraan masyarakat. Dan pada akhirnya zakat menjadi pencetus harapan hidup yang adil dan beradab. Namun potensi yang besar tersebut tidak berarti apa-apa jika tidak digali secara maksimal dan sadar. Kemerdekaan Ekonomi Kewajiban zakat dalam pembangunan pada hakikatnya merupakan pelaksanaan dari pembangunan sosial. Zakat dalam pembangunan dan aktivitas ekonomi ditunjukkan untuk menciptakan harmoni antara pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan ekonomi. Setidaknya, dalam pelaksanaan zakat, terdapat fungsi-fungsi dari pembangunan sosial yang secara umum terlihat dalam dua hal, yaitu agenda redistribusi harta kekayaan dan upaya pemberdayaan masyarakat.
Perintah zakat, pada dasarnya, merupakan sebuah upaya agar harta kekayaan dapat terdistribusi secara merata dalam masyarakat. Islam tidak menginginkan harta kekayaan tersebut hanya beredar di kalangan tertentu saja dalam masyarakat. Sebuah peringatan yang justru tengah terjadi dalam dinamika ekonomi hari ini, di mana para pemilik modal dapat leluasa mengumpulkan modal mereka secara tersistematis dan mampu menikmati kesejahteraan yang sangat layak. Sementara, kelompok masyarakat miskin selalu tertindas karena mereka tidak memiliki modal (harta) sedikitpun untuk dapat menjalani kehidupan ekonomi mereka. Terkait dengan redistribusi ini, Islam memandang bahwa status kepemilikan harta bukanlah otoritas absolut individu. Artinya, manusia bukanlah pemilik mutlak dari harta kekayaan yang mereka dapati. Semua itu merupakan titipan dari Allah SWT. Lebih lanjut, Islam menegaskan bahwa dalam harta yang diperoleh tersebut, di dalamnya, terdapat hak-hak orang lain yang harus dikeluarkan. Karena itu, redistribusi harta kekayaan melalui zakat, dalam pandangan Islam, memiliki landasan yang jelas. Adapun dalam pelaksanaannya, zakat tidaklah ditujukan untuk menghentikan kemajuan ekonomi, karena telah mengambil sebagian modalnya untuk pembangunan kesejahteraan orang lain yang kurang beruntung. Sementara, memanjakan orang-orang malas agar dapat terus hidup dalam budaya kemiskinan-nya. Pengalihan sebagian kepemilikan tersebut dimaksudkan agar setiap individu memiliki peluang untuk dapat berpartisipasi dan mengoptimalkan potensinya dalam aktivitas ekonomi. Islam, dalam konsep zakat ini, memandang bahwa kemiskinan bukanlah disebabkan karena ketidakmampuan individu dalam melakukan proses produksi. Kemiskinan yang terjadi saat ini disebabkan karena mereka tidak memiliki akses untuk melakukan aktivitas ekonomi, dikarenakan ketiadaan harta sebagai modal bagi mereka. Karena itu, kran penyumbat akses menuju aktifitas ekonomi itu harus dibuka dengan redistribusi harta melalui penerapan zakat. Dengan demikian, zakat merupakan sebuah model yang sempurna dan model itu harus ada pada negara yang merdeka. Karena penerapan zakat dalam kemajuan bangsa, mampu memacu laju pertumbuhan ekonomi, bersamaan dengan pembangunan kesejahteraan sosial. Sehingga seluruh elemen bangsa ini merasakan kemerdekaan baik lahir maupun batin. Amin.***
Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:
OPINI Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.500 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.
SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.
TATA LETAK: WAN SARUDIN
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
PRO BISNIS
5
Enam Proyek Infrastruktur Topang Meikarta Laporan JPG, Jakarta
JPG
LAUNCHING: Suasana saat grand launching Meikarta di MaxxBox, Lippo Cikarang, Bekasi, Kamis (17/8/2017).
Kontribusi JKN-KIS 2016 Capai Rp152,2 Triliun PEKANBARU (RP) - Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) memberikan kontribusi besar dalam perekonomian Indonesia. Di 2016 lalu, JKN KIS memberikan kontribusi sebesar Rp152,2 triliun. Bahkan diperkirakan hingga 2021 bisa mencapai angka Rp289 triliun. Program JKN-KIS meningkatkan angka harapan hidup masyarakat Indonesia sampai 2,9 tahun. Peningkatan 1 persen cakupan JKN-KIS setara dengan peningkatan pendapatan masyarakat sebesar Rp1 juta per tahun per kapita. Program JKN-KIS membuka akses yang lebih besar kepada masyarakat untuk mendapat jaminan pelayanan kesehatan. Secara bertahap program JKN-KIS pun terus berkembang pesat hingga kini dan bergerak menuju cakupan semesta. Sampai saat ini, jumlah peserta yang telah mengikuti program JKN-KIS lebih dari 180 juta jiwa atau lebih dari 70 persen dari jumlah proyeksi penduduk Indonesia pada 2017. Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris publik ekpos kontribusi program JKN-KIS dalam mengisi 72 tahun Kemerdekaan Indonesia, Selasa (15/8) di Jakarta menjelaskan, laporan audit akhir 2016 memberikan gambaran bahwa program JKN-KIS sangat dirasakan masyarakat. Ini terlihat dari pemanfataan kartu BPJS Kesehatan di 2016 sebanyak 177,8 juta kunjungan ke fasilitas kesehatan. Angka kunjungan ini terus meningkat dari 2014 sebanyak 92,3 juta, dan 2015 sebanyak 146,7 juta. Total pemanfaatan di 2016 ini terdiri dari kunjungan ke fasilitas kesehatan tingkat pertama seperti puskesmas, klinik pratama, dan dokter praktik perorangan mencapai sekitar 120,9 juta kunjungan, untuk rawat jalan di poliklinik dan rumah sakit sebanyak 49,3 juta, danrawat inap 7,6 juta.(dac)
REDAKTUR: KAMARUDDIN
KONSUMEN menyambut dengan antusias kota baru Meikarta, megaproyek besutan Lippo Group. Presiden Meikarta Ketut Budi Wijaya menuturkan, antusiasme tersebut tecermin dari sudah dipesannya sekitar 100 ribu unit hunian Meikarta. ’’Lihat kerumunan orang di bawah itu. Berusaha pesan unit dari blok-blok yang ditawarkan,’’ ujarnya saat grand launching Meikarta di MaxxBox, Lippo Cikarang, Bekasi, Kamis (17/8). Di tempat yang sama, Chief Marketing Officer (CMO) Lippo Homes Jopy Rusli membenarkan hal tersebut. Pihaknya mencatat, 99.300 unit telah
dipesan. Dia menjelaskan, proyek yang berlokasi di koridor Jakarta-Bandung itu nanti dikelilingi enam proyek infrastruktur prioritas dari pemerintah. Jopy memerinci, proyek pertama yang akan hadir di tengah Meikarta adalah Pelabuhan Patimban. Di pelabuhan tersebut, nanti kapal-kapal besar bisa langsung merapat. Hal itu diharapkan bisa menggairahkan aktivitas ekspor-impor di wilayah tersebut. Proyek kedua adalah Ban dara Internasional Kertajati yang diharapkan rampung tahun depan. Dengan adanya bandara tersebut, masyarakat yang bekerja di pusat industri Cikarang tidak perlu menempuh perjalanan jauh
ke Bandara Soekarno-Hatta. ’’Kertajati akan memudahkan orang di sini. Ini dijadikan daerah seperti di Tokyo,’’ imbuhnya. Proyek ketiga adalah kereta cepat Jakarta–Bandung yang membuat perjalanan Jakarta dan Bandung hanya sekitar 39 menit. Posisi Meikarta yang berada di antara keduanya sangat tepat. Sebab, orang yang tinggal di Meikarta hanya memerlukan waktu 20 menit untuk sampai Bandung atau Jakarta. Selain itu, ada proyek LRT Jabodebek yang diharapkan bisa membuat masyarakat semakin mudah mencari sarana transportasi di wilayah tersebut. Proyek yang ditargetkan rampung pada kuartal
BNI Luncurkan Kartu Smart Madani
KARTU: Wali Kota Pekanbaru Firdaus (dua kiri) didampingi Wakil Wali Kota Ayat Cahyadi (kiri), CEO BNI Wilayah Sumbar, Riau dan Kepri Rahmad Hidayat (kanan) dan Kepala Perwakilan BI Riau Siti Astiyah (dua kanan) menunjukkan kartu BNI Smart Madani usai transaksi pembayaran PBB di halaman kantor Wali Kota Pekanbaru, Kamis (17/8/2017).
Dukung Pekanbaru Smart City PEKANBARU (RP) – Tepat di hari ulang tahun Kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia, Kamis (17/8) Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Wilayah Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau meluncurkan kartu Smart Madani. Tujuan peluncuran kartu Smart Madani yang menggandeng Pemerintah Kota Pekanbaru ini sebagai wujud dalam rangka mendukung terciptanya Pekanbaru sebagai kota Smart City yang madani di halaman kantor Wali Kota Pekanbaru. Kartu ini diperuntukkan bagi warga Pekanbaru dengan berbagai fungsi yang tertanam, mulai dari tabungan, tapcash, e-wallet hingga kartu identitas. Pengenalan kartu ini merupakan wujud nyata komitmen BNI dalam mendukung Pemko Pekanbaru yang tertuang dalam perjanjian MOU yang telah ditandatangani bersama. Hal ini juga sejalan dengan program Bank Indo-
nesia (BI) untuk menggalakkan transaksi nontunai yang lebih aman, simpel dan cepat. Perkenalan Kartu Pekanbaru Smart Madani ini dilaksanakan Kamis, 17 Agustus 2017 oleh Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT bertepatan dengan upacara bendera Hari Kemerdekaan RI yang dilaksanakan di lapangan Pemko Pekanbaru. Acara tersebut dihadiri langsung CEO BNI Riau, Kepri & Sumbar Rahmad Hidayat dan Kepala Perwakilan BI Provinsi Riau Siti Astiyah beserta segenap unsur pimpinan daerah. Dalam satu kartu combo Pekanbaru Smart Madani ini terkandung multifungsi yang memudahkan transaksi perbankan bagi pemegangnya. Kartu ini memiliki fungsi kartu debit/saving, prepaid/tapcash dan e- wallet untuk keperluan bantuan sosial. Kartu debit/saving dapat digunakan sebagai alat
pertama 2019 itu menjadi pelengkap sarana transportasi di Meikarta. Jopy melanjutkan, di lokasi tersebut juga akan ada transportasi automated people mov er atau monorel yang dikembangkan JICA (Japan International Cooperation Agency). Monorel itu masuk di tengah Meikarta dan menjadi penyambung semua daerah industri di wilayah tersebut. ’’Ia juga akan menyambung dari stopping point KA express, nyambung ke LRT, nyambung ke Meikarta,’’ tambahnya. Proyek infrastruktur ke enam adalah jalan tol layang (elevated toll road) Jakarta– Cikampek yang melengkapi kemudahan di kota baru tersebut.(dee/c7/sof/yus/kom)
CF1/MIRSHAL/RIAU POS
transaksi di merchant-merchant (baik dalam negeri maupun luar negeri), dan sebagai kartu ATM yang dapat digunakan di seluruh ATM BNI di Indonesia maupun luar negeri, serta digunakan untuk sarana pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), retribusi pasar dan pajak lainnya. Dengan fungsi prepaid atau uang elektronik (Tapcash) yang dimiliki, kartu ini dapat digunakan untuk bermacam transaksi seperti pembayaran bus Transmetro Pekanbaru, parkir maupun
pembayaran lainnya di merchant-merchant. Kartu tersebut juga dapat dikembangkan sebagai e-wallet untuk keperluan bantuan sosial hingga sebagai kartu identitas, kartu absensi, atau kartu perpustakaan. Pada kesempatan acara tersebut, Wako Firdaus ber kesempatan langsung melakukan ujicoba integrasi kartu tersebut dengan sistem pelayanan yang dimiliki oleh Pemko. Hal ini merupakan komitmen BNI dalam menindaklanjuti penandatanganan MOU pendahuluan antara
BNI dan Pemko Pekanbaru yang sudah dilaksanakan sejak 2016 lalu. “Setelah meluncurkan e-PBB dan membuka payment point di Bapenda Pekanbaru, kini BNI memperkenalkan kartu Pekanbaru Smart Madani yang mempermudah akses dan transaksi perbankan bagi masyarakat dengan berbagai fungsi yang dimiliki dalam satu kartu,” jelas CEO BNI Wilayah Sumbar, Riau dan Kepri Rahmat Hidayat. Konsep smart city kini mulai diterapkan diberbagai kota besar di Indonesia.(tya)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
6
KOMUNIKASI-BISNIS
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
LG V30 Janjikan Dua Inovasi Besar perangkat smartphone. Pengumuman inovasi kamera LG V30 ini akan menempatkannya menjadi smartphone pertama di dunia yang memiiki aperture terbesar sekaligus lensa paling jernih. Sebagai gambaran, dikatakan nilai aperture F1.6 di LG V30 ini dikatakan bakal menangkap cahaya 25 persen lebih banyak dibandingkan dengan smartphone dengan nilai aperture F1.8. Sejalan dengan ini, penggunaan lensa bermaterial kaca dengan tajuk crystal clear lens dipilih karena kemampuannya
Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru
LG Electronics (LG) pelanpelan mulai membuka selubung smartphone premiumnya, LG V30. Vendor smartphone berbasis di Korea Selatan ini memastikan LG V30 bakal membawa pembaruan besar di sektor kamera. Tak cuma menawarkan bukaan diafragma yang bakal menjadi yang terbesar di smartphone dengan aperture F1.6, LG V30 dikatakan juga akan mengadopsi lensa kaca. “Sepanjang perjalanan inovasinya, LG memberikan warisan kecerdasan fotografi dalam smartphone. Keputusan kami untuk mengadopsi lensa kaca pada kamera
LG V30 karena hal ini sejak dulu merupakan bidang dari DSLR,” ujar Presiden LG Electronics Mobile Communications Company, Juno Cho, Kamis (17/8).
yang lebih baik dalam menangkap dan mengumpulkan cahaya bila dibandingkan dengan lensa plastik. Kemampuan ini membuatnya dapat mereproduksi warna lebih baik. Hal inilah yang dikatakannya membuat LG V30 akan sangat sesuai bagi kegiatan fotografi dan videografi. Seiring dengan dua pembaruan besar ini, kamera LG V30 juga bakal mengurangi tingkat distorsi gambar yang biasa terjadi pada tepian hasil tangkapan kamera. LG
menyatakan, pengurangan distorsi ini perbandingannya hingga sepertiga dibanding LG V20 pendahulunya saat mode pengambilan gambar dengan bentang lebar (wide angle shot). Kemampuan ini membuatnya akan sangat sesuai untuk pengambilan gambar dalam kelompok besar (wefies), foto interior besar maupun kemegahan pemandangan yang luas. Yang menjadikan berbagai pembaruan ini semakin menarik, hal ini tidak akan membuat modul kamera belakang
LG V30 akan semakin besar dan menonjol. Bahkan LG menyatakan modul kamera belakang LG V30 akan tampil 30 persen lebih langsing dibandingkan LG V20 sebagai pendahulunya. Melengkapi kenyamanan dalam penggunaannya, pengoperasian kamera LG V30 bakal mendapat dukungan UX spesial yang lengkap dengan laser detection AF, optical image stabilization dan shutterbugs yang akan memberi kemudahan dan kenyamanan penggunaannya.(kom)
“Ini bakal menjadi inovasi signifikan bagi segmen pengguna seri V kami,” ujarnya lagi. Keunggulan pada sektor kamera telah menjadi salah satu kompetensi inti LG pada
Labersa Grand Hotel Sajikan Menu Hari Kemerdekaan PEKANBARU (RP) - Bagi masyarakat Pekanbaru khu susnya pecinta kuliner, Labersa Grand Hotel & Convention Center pada Agustus ini kembali menyuguhkan menu spesial yang identik dengan suasana perayaan kemerdekaan Republik Indonesia dan dapat menjadi salah satu tujuan untuk berwisata kuliner. Renta Pakpahan selaku Markom Labersa Grand Hotel & Convention Center menjelaskan, menu ini dapat dinikmati di Croquette Restaurant Labersa Grand Hotel & Convention Center. Ada menu special yang disajikan. “Menu spesial kemerdekaan yang disajikan di antaranya nasi merdeka yang merupakan nasi tumpeng
mini yang disajikan dengan ayam bakar, ikan asin bulu ayam yang di goreng, tahu dan tempe goreng, urap sayuran dan peyek,” kata Renta, Selasa (15/8). Harganya cukup terjangkau Rp104.000 nett per porsi. Yang mana menu satu porsi ini disajikan khusus untuk dua orang. Kemudian ada menu nasi goreng serangan fajar, yang mana menu kemerdekaan yang satu ini merupakan nasi goreng kambing yang disajikan dengan sate lilit, telur, acar dan peyek. Sama dengan menu nasi merdeka, nasi goreng serangan fajar ini juga disajikan untuk dua orang. Menu-menu khas kemerdekaan yang akan disajikan di
Croquette Restaurant hotel bintang lima ini memiliki cita rasa yang cocok dengan selera masyarakat Indonesia karena ada rasa pedas, gurih, asam,asin, dan manis. Menu-menu makanan baru tersebut dapat dinikmati setiap hari baik untuk makan siang maupun makan malam. Harganya juga cukup terjangkau. “Selain dua menu spesial tersebut, Labersa Hotel juga menyajikan menu spesial khas untuk perayaan kemerdekaan Republik Indonesia. Yaitu jus Merah Putih. Jus segar yang dapat dinikmati para tamu sambil bersantai. Jus segar perpaduan toza soursup, freshmilk dan dragon fruit ini hanya Rp35 ribu,” bebernya.(tya)
The Premiere Hotel Promo Paket Pernikahan PEKANBARU (RP) - The Prem ire Hotel Pekanbaru ikut memeriahkan Wedding Fair 2017 yang dilaksanakan di Ciputra Seraya (CS) Mal Pekanbaru berlangsung 16 -20 Agustus 2017. Public Relation Manager The Premiere Hotel Pekan baru, Sylvia Eka Apriensy menjelaskan, berbagai bonus-bonus menarik akan di pers embahkan untuk merayakan hari bahagia, hari pernikahan dalam program spektakular bonus wedding package. ‘’Spektakular bonus yang diberikan tentunya berbeda-beda, hal ini disesuaikan dengan paket pernikahan yang dipilih. Spektakular bo-
nus ini hanya khusus berlaku bagi yang deal selama Wedding Fair 2017 ini berlangsung,’’ jelas Sylvia, Kamis (17/8). Sylvia menambahkan, khu sus internasional wedding package yang terdiri dari 3 harga, yaitu Silver Package di Rp88.800.000, nett per paket, Gold Package di Rp98.800.000, nett per paket, dan Platinum Package di Rp108.800.000,nett per paket, memiliki bonus-bonus yang berbeda disetiap harganya. Untuk Silver Package, spektakular bonus yang ditawarkan pilihan cashback Rp3 juta atau penambahan buffet 50 pax, penambahan 2 superior room, upgrade kamar pengan-
tin ke Penthouse dan member Healthy Club 3 bulan untuk 2 orang. Spectacular bonus yang diberikan di Gold Package pilihan cashback Rp5jt atau penambahan buffet 50 pax, upgrade kamar pengantin ke Penthouse, mobil pengantin Toyota Alphard dan member Healthy Club 3 bulan untuk 2 orang. Sedangkan spektakular bonus untuk Platinum Package adalah pilihan Cashback Rp8 juta atau penambahan buffet 100 pax, upgrade kamar pengantin ke Penthouse, voucher traditional massage untuk 2 orang dan Member Healthy Club 3 bulan untuk 2 orang. (kom)
HENNY ELYATI/RIAU POS
SERAHKAN BANTUAN: Deputi Regional Manager Wilayah Barat Agung Toyota Mahmud Fauzi (tiga kanan) didampingi Kacab SM Amin Zainul Arifin (kanan) dan Kacab Pekanbaru II Arengka Nikon Manalu (dua kanan) menyerahkan bantuan pada Ketua LVRI Riau Syamsul Djafar saat acara Avanza Bakti untuk Nusa di Pekanbaru, Kamis (17/8/2017).
Agung Toyota Gelar Avanza Bakti untuk Nusa PEKANBAR (RP) – Sebanyak 50 orang anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Riau bersemangat dan antusias mengikuti kegiatan Avanza Bakti untuk Nusa yang digelar Agung Toyota, Kamis (17/8) di Sultan Resto Pekanbaru. Tidak hanya anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Riau saja, anggota komunitas Avanza berbagai organisasi juga ikut meramaikan bahkan mereka ikut meneriakkan ‘’Merdeka’’. Deputi Regional Manager Wilayah Barat Agung Toyota, Mahmud Fauzi, acara Avanza Bakti untuk Nusa ini digelar sebagai bentuk terima kasih dari Agung Toyota kepada veteran yang ikut berjuang demi kemerdekaan. “Tanpa perjuangan beliau, mustahil kita hadir di ruangan ini. Berkat bapak/ibu para pejuang kita bisa menikmati alam kemerdekaan,” ujarnya. Mahmud berharap, melalui REDAKTUR: KAMARUDDIN
kegiatan ini membuka silaturahmi antara Agung Toyota dan komunitas Toyota dengan veteran. Bukan saja tahun ini, ke depan pihaknya juga akan tetap bersilaturahmi dengan legiun veteran ini. Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan bantuan sebagai program CSR dari Agung Toyota pada veteran. “Sebelumnya saat HUT Riau lalu kami juga menyerahkan bantuan berupa satu unit minibus pada SMK Pertanian, satu dump truk untuk Badan Penanggulan Bencana Daerah dan laptop pada siswa Riau peraih emas olimpiade sains nasional (OSN). Kali ini kami juga coba berbagi pada bapak ibu sekalian,” katanya. Ketua DPP LVRI Riau, Syamsul Djafar berterima kasih kepada Agung Toyota yang sudah peduli terhadap veteran. “Pekik Merdeka ini harus kita suarakan terus,” ujar Syamsul. Avanza Bakti untuk Nusa
merupakan rangkaian acara Avanza Fest yang digelar Agung Toyota dengan puncak acara September mendatang. Sebelum berkumpul di Sultan Resto, para veteran dijemput langsung di Kantor LVRI Jalan Ahmad Yani setelah mengikuti upacara di halaman Kantor Gubernur Riau. Satu persatu, veteran dijemput menggunakan Toyota Avanza. Puluhan mobil Avanza disiapkan dan dibawa konvoi menuju lokasi acara. Di hadapan anggota komunitas Avanza, Syamsul Djafar, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan sebagai bentuk perhatian pada para veteran. Syamsul juga mengingatkan agar anggota komunitas saling bersatu dan mengisi kemerdekaan dengan tindakan positif. “Kita jangan mudah dibenturkan. Dulu pejuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan dengan darah dan nyawa,” katanya.(hen) TATA LETAK: WAN SARUDIN
NASIONAL
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Informasi Berkiblat ke Malaysia Sambungan dari hal. 1 membuat masyarakat di perbatasan tersebut begitu mudah menerima segala informasi berbau Malaysia. Boleh dikatakan masyarakat di sana masih menjadikan negeri jajahan Inggris itu sebagai kiblat mendapatkan informasi media elektronik. Baik televisi (tv), maupun radio. Cukup hanya mengandalkan antena biasa dengan ketinggian di atas 10 meter yang dipasang di samping atau belakang rumah, sudah cukup mendengar suara penyiar berdialek bahasa Melayu campur Inggris dari seberang pulau. Begitu juga dengan siaran televisi. Mulai dari TV 1, TV 2, TV3, TV 8 dan TV 9 semuanya bisa didapat dengan baik. Sementara informasi tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) begitu minim. Sudah 72 tahun Indonesia merdeka kondisi itu tetap belum berubah, meski pemerintah RI berupaya keras membenahi itu. Kabupaten Bengkalis misalnya memiliki kesamaan budaya dengan Malaysia. Itu terlihat dari persamaan bahasa yang digunakan dalam berinteraksi setiap harinya. Tidak hanya bahasa, beberapa daerah di Bengkalis juga terkontaminasi dengan siaran-siaran media televisi di negeri Siti Nurhaliza itu. Hal ini dipengaruhi faktor jarak yang cukup dekat di antara kedua pulau tersebut. Chanel-chanel tv Malaysia hampir setiap harinya bisa ditonton masyarakat. Salah satunya di Desa Selat Baru, Kecamatan Bantan. Beberapa warung dan tempat makan yang terlihat di sana hampir rata-rata memutar channel stasiun televisi Malaysia, TV 1, TV2 dan TV3. Tidak hanya siaran tv, siaran radio pun juga sering didengar dengan bahasa Malaysia. “Itu dari dulu. Jadi tidak asing lagi kami-kami di sini. Malaysia sudah sangat dekat dengan hati kami,” ungkap Lilis, warga Desa Selat Baru. Demikian juga di Desa Bokor, Kepulauan Meranti. Umumnya masyarakat di sana lebih mengenal siaran-siaran yang disajikan di berbagai chanel dari Malaysia. Mulai dari informasi berita, hibu-
ran dan film lokal maupun film luar Malaysia. “Karena cuma siaran Malaysia yang kami dapat. Mulai siaran berita, film, maupun hiburan musik. Siaran dalam negeri hanya TVRI. Kadang juga tak begitu jelas gambarnya,” sebut Kartini (51), warga Bokor yang mengaku hafal dan kenal seluruh artis yang tampil di stasiun televisi Malaysia. Setelah selesai Salat Magrib setiap harinya, Kartini akan membuka siaran yang telah dinantinya sejak seharian. Pasalnya di Bokor, listrik hanya hidup malam hari. Senada dengan Kartini, warga Bokor lainnya Johana (47), mengatakan setiap malam mereka selalu menikmati sajian informasi dan hiburan dari Malaysia. Johana mengaku sangat senang mendengarkan radio dibandingkan menonton televisi. Banyak siaran radio yang didengarnya setiap hari. Mulai dari radio klasik, Era FM, Musik FM Malaysia dan juga ada Sinar FM Singapura. “Dari gadis kami senang mendengarkan radio Malaysia. Siaran kesukaan kami rock slamber pada siaran Musik FM,” ucapnya. Johana sadar mereka tinggal di wilayah Indonesia. Kegemaran melihat siaran dan televisi dan radio Malaysia, bukan untuk mengkhianati bangsa. Tetapi memang seperti itulah kondisinya. Sebab Malaysia lebih terasa dekat jika dibandingkan dengan Indonesia. Selain karena memang siaran media elektronik yang mudah didapatkan dibandingkan siaran Indonesia, juga karena Malaysia menjadi negara untuk mencari rezeki keluarga. Tak Asing Lagi Rohil juga merupakan salah satu kabupaten yang secara geografis, posisinya berhadapan langsung dengan Negeri Jiran yang hanya dibatasi Selat Malaka. Wilayah Rohil yang berhadapan langsung dengan Malaysia adalah Kecamatan Sinaboi, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Pasirlimau Kapas. Ketua Nelayan Kecamatan Sinaboi Antan (60) mengatakan, keberadaan Malaysia sudah tidak asing baginya. Malahan, dirinya sempat bolak balik ke Malaysia menggunakan kapal pompong. ‘’Kalau menggunakan pompong, perjalanannya sekitar tujuh
jam,’’ kata Antan. Setiap kali pulang dari Malaysia dengan mengarungi Selat Malaka yang merupakan jalur lalu lintas yang terpadat itu, kapal pompongnya selalu membawa sejumlah barang. Mulai dari bahan perabot rumah tangga hingga pakaian. Termasuk berbagai jenis bahan makanan. Rumah yang ditempati Antan di Kuala Sinaboi Kecil sangat sederhana. Ada peralatan televisi yang dilengkapi dengan beberapa digital maupun VCD player. Semua peralatan itu hanya dapat dinikmati saat sore. Di depan halaman rumahnya yang tergolong sempit itu terdapat satu unit parabola yang berdiri kokoh. Melalui antena parabola inilah, dia bersama keluarga menikmati siaran televisi. Semuanya channel-nya berasal dari Indonesia. ‘’Dulu ya siaran Malaysia. Sekarang, semuanya sudah pakai parabola. Jadi, semua siaran yang ditonton chanel Indonesia,’’ kata Antan. Pemerhati penyiaran Riau Cecep Suryadi mengatakan, berdasarkan catatan yang berhasil dihimpun KPID Riau, tidak ada lembaga penyiaran di daerah perbatasan seperti di ibu kota Rohil, Bagan Siapi-api. “Di sana tidak berfungsinya
Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL). LPPL (RSDP) di Rohil off, radio komunitas bantuan Kemenkominfo off, LPPL TV di Bengkalis off,” kata mantan Komisioner KPID Riau itu. Lebih lanjut dikatakannya, kebudayan yang sama antara Malaysia dan Riau bahkan ada hubungan kekeluargaan, sehingga siaran Malaysia dianggap tidak menjadi masalah. Kemudian infrastruktur lembaga penyiaran yang ada masih belum memadai. Dikatakannya, di Dumai ada 61 siaran radio luar yang bisa ditangkap, juga ada Riau TV yang streaming, dan ada 8 siaran Malaysia. “Di Bengkalis, kami temui nama LP seperti di Dumai. Di Bengkalis ada 64 siaran. Jadi Indonesia ada 3, 61 adalah siaran dari luar,” ujar Cecep. Dikatakan Cecep, hambatan yang ditemukan secara regulasi dan struktur antara lain mengenai proses perizinan yang terlalu lama dan tidak jelas batas waktunya. Seperti persyaratan dan proses perizinan radio komunitas, di beberapa daerah perbatasan sulit untuk dijangkau. “Lalu kurang berminatnya pemodal untuk mendirikan lembaga penyiaran di wilayah perbatasan,” jelasnya. Dari persoalan di atas, pihak-
nya saat itu merekomendasikan beberapa poin. Di antaranya SOP perizinan harus jelas. Persyaratan radio komunitas terutama di daerah perbatasan harus diberlakukan peraturan khusus. Memberikan perlakuan khusus kepada pemodal yang ingin mendirikan lembaga penyiaran di daerah perbatasan. “Mendesak pemerintah pusat dan daerah untuk mendirikan dan mengoperasionalkan LPP/ LPPL. Program kementerian Kominfo tentang radio komunitas harus menyertakan biaya operasional,” jelasnya. Sementara Koordinator Kelembagaan KPID Riau Widde Munadir Rosa mengatakan, pemerintah telah menggelontorkan dana triliunan rupiah untuk membanguan pemancar di daerah perbatasan di 12 provinsi. Salah satunya di Riau. Tepatnya di Sungai Pakning, Kabupaten Bengkalis . Ini diresmikan serentak pada HUT ke-72 RI. Di mana kawasan perbatasan ditetapkan sebagai kawasan strategis nasional di bidang pertahanan dan keamanan. Peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pengembangan perekonomian di perbatasan merupakan pendekatan strategis dalam rangka
7 menjaga kedaulatan negara. “Salah satu tugas dan fungsi KPID Riau adalah memberikan peluang bagi lembaga-lembaga penyiaran publik, penyiaran swasta, penyiaran komunitas, penyiaran berbayar. Baik televisi dan radio untuk dapat mengambil andil dalam menciptakan penyiaran di perbatasan,” katanya. Belum Signifikan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) mengakui pembangunan daerah perbatasan Indonesia dengan negara tetangga, termasuk di pesisir Riau, belum signifikan. Namun, pemerintah terus berupaya memberikan perhatian utamanya memenuhi keperluan dasarnya. Hal ini disampaikan Sekretaris BNPP Hadi Prabowo ketika dikonfirmasi tentang kondisi masyarakat di Desa Bokor, Meranti yang merasa lebih d ekat dengan Malaysia dibanding negara sendiri. Baik dari segi informasi maupun perekonomian. “Yang jelas terus diupayakan, kaitan siaran, BTS (Base Transceiver Station, red). Memang kita tidak bisa lepas. Artinya secara geografis mereka berdekatan. Namun yang lebih penting kita penuhi
keperluan dasar dan mereka tetap terpupuk jiwa nasionalismenya,” kata Hadi menjawab Riau Pos di Jakarta, Rabu (16/8). Pemerataan Pembangunan Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman menyadari pembangunan di wilayah Riau daratan dan pesisir belum merata. Sebagai wujud perhatian, Pemprov Riau menyediakan Bantuan Keuangan (Bankeu) sejak dua tahun terakhir. Uang dalam pagu APBD Riau pun dibagi merata dalam upaya pemerataan pembangunan. 72 tahun Indonesia merdeka, disadari Andi Rachman (sapaan akrab Gubri) perlu sebuah upaya dan langkah bersama dalam mempersempit kesenjangan kesejahteraan masyarakat. Karenanya, dalam pembangunan dia ingin seluruh anggaran disediakan untuk pembangunan di desa-desa, dan tidak terpusat lagi di perkotaan. Mengenai penganggaran, memang uang APBD Riau disiapkan berupa Bankeu untuk seluruh daerah. Sekitar Rp200-an miliar, dengan angka bervariatif setiap tahun dikucurkan. “Kalau pembangunan merata, saya yakin masyarakat kita di garis terluar yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, menyadari arti hadirnya pemerintah di wilayahn-
Permintaan Nikah Berujung Maut Sambungan dari hal. 1 “Hasil otopsi, korban hamil dengan usia kandungan sekitar lima bulan. Kemudian tim gabu ngan terdiri dari Tim Opsnal 807 Satreskrim Polresta dan unit Reskrim Polsek Rumbai melakukan interogasi terhadap orang yang diduga rekan korban,” ungkap Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto SIK MH didampingi Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Arianto SIK, Kapolsek Rumbai AKP Henni Irawati dan Kanit Reskrim Ipda Aspikar, Kamis (17/8). Berikutnya polisi bergerak menuju rumah orangtua korban. Selanjutnya dilakukan koodinasi dengan orangtua maupun keluarga korban, di mana mereka meyakini mayat tersebut bernama ED. “ Kami sudah mengantongi identitas korban dan melakukan penyelidikan jam per jam bersama siapa orang terakhir dengan korban,” papar Susanto. Didampingi kelurga korban, pihaknya langsung bergerak menuju rumah pelaku di Jalan Kurnia Gang Berkat. Sesampai di sana S langsung diamankan. “Kami amankan sekitar pukul 01.30 WIB. Dia mengakui perbuatannya telah membunuh ED dengan cara mencekik leher korban sampai meninggal, lalu membakarnya,” tambah Kapolresta. Dikatakan Susanto, selain mengamankan S, pihaknya juga mengamankan barang bukti kendaraan roda dua, helm warna biru, sepatu milik korban, cincin serta baju dan celana pelaku saat melakukan pembunuhan. “Tersangka akan dijerat pasal 340 KUHP atau 338 KUHP Pidana dengan ancaman hukuman mati, penjara seumur hidup dan hukuman selama-lamanya 20 tahun,” jelas Susanto yang mengapresiasi kinerja tim yang mengungkap kasus pembunuhan itu kurang dari 24 jam. Identitas Terkuak dari Rekan Korban Peran media sosial yang berkembang pesat turut memberi andil dalam pengungkapan identitas korban. Warga yang datang ke lokasi kejadian mengabadikan peristiwa itu melalui kamera ponsel lalu mempostingnya ke Facebook dan Instagram. Sehingga informasi itu berkembang luas. Tepatnya sekitar pukul 23.00 WIB usai penemuan mayat tersebut salah satu rekan korban mendatangi RS Bhayangkara. Perempuan bernama Tessa itu mengaku, dirinya mengenali korban dari barang bukti sebuah sepatu yang dipakai REDAKTUR:EDWAR YAMAN
korban. “Sekitar pukul 23.00 WIB, seorang perempuan bernama Tessa mengenali korban bernama ED. Dia adalah temannya korban,” ungkap Kapolsek Rumbai AKP Henny Irawati Dari keterangan Tessa, polisi mendapat informasi alamat korban dan langsung menuju rumah keluarga korban di Kampung Bukit. “Berdasarkan ciri-ciri korban, pihak keluarga menyakini bahwa mayat tersebut adalah ED. Bahkan pihak keluarga juga menyebutkan korban sudah tidak pulang selama satu hari lebih,” papar Henni. Sementara S mengakui telah berpacaran dengan korban selama delapan bulan. Dia kenal korban November tahun lalu, kemudian menjalin asmara sebulan kemudian. Menurut pengakuan kuli bangunan itu, dia nekat membunuh ED lantaran didesak bertanggung jawab atas kehamilannya. “Saya sudah mati langkah, dia (ED, red) selalu mengajak saya kabur dan minta dinikahi. Saya tidak ada rencana membunuh dia. Itu hanya spontan,” sebut S. Dikatakan S, dia bukan tidak mau bertanggung jawab. Akan tetapi dirinya belum mendapat pekerjaan yang tetap dan layak. Diceritakan S pula, pembunuhan itu bermula Selasa siang (15/8). Saat itu ED minta dijemput di Pasar Buah Jalan Sudirman dia ingin ke rumah. Namun S ber alasan tidak ada di rumah karena pergi kerja. Sebelum pulang kerja, ED kembali menghubunginya dengan mengatakan dia telah berada simpang gang menuju rumah S. Setelah berjumpa dengan ED, S mengajak kekasihnya berkeliling dengan sepeda motor sekitar pukul 22.00 WIB. Dikatakan S, dia dan ED juga melakukan hubungan suami istri di semak-semak yang tak jauh dari Jalan Yos Sudarso. Dikatakan S, ED tidak mau pulang dan terus mendesak minta dinikahi dan mengajak kabur. Karena terus didesak, S pun berpikiran pendek. “Saya tarik lilitan yang ada di jilbab dia. Lalu dia rebah. Kemudian, saya cekik dengan kedua tangan. Tangan korban saya impit dengan kaki saya,” ujarnya. Mengetahui DE tak beryawa, S mengambil beberapa kain yang saat itu dibawa korban. Kain itu ditutupkan ke wajah korban, lalu dibakarnya. “Saya bakar karena ingin menghilangkan identitasnya,” ujarnya.(*3/lim) TATA LETAK: MEGA
POLITIKA
8
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
 �� ��   �
 € �  ‚ ƒ  � � � �   �€‚ ƒ‚„‚……� † � ‡ ˆ „ � � �   �€‚ ƒ‰‰ ‰‰ � Š � ‹
Â
Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘
 ‰
Œ Ž ˆ
Š Š   …
ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
 �� � �   €‚ƒ„ƒ … ‚† � � ‡…… ˆ ‰ � „‡Š‹ � ‡
Perseorangan Perlu 450 Ribu Dukungan Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru
ham M Yasir mengatakan, memang pihaknya belum menetapkan batas minimum KOMISI Pemilihan dukungan yang Umum (KPU) Riau, harus dikumpulmenginformasikan kan. Namun jika kepada para bakal membaca pada calon (balon) GuUU Pilkada, yakni bernur Riau yang minimal dukunakan maju melalui ILHAM M YASIR gan 8,5 persen dari jalur perseorangan (independen) bahwa min- jumlah DPT terakhir. Di mana imal dukungan yang harus DPT terakhir di Riau adalah dikumpulkan sekitar 450 ribu DPT pilpres yakni sekitar 4 dukungan. Jumlah tersebut jutaan. ‘’Kalau dari jumlah diambil dari 8,5 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap DPT itu, jika dihitung 8,5 persennya ada pada angka (DPT) terakhir. Komisioner KPU Riau, Il- sekitar 450 ribu dukungan.
Namun memang itu baru hitung-hitungan awal saja, tapi nanti kami akan menetapkan berapa angka pastinya,’’ jelas Ilham. Lebih lanjut dikatakannya, dukungan untuk balon Gubri jalur perseorangan tersebut juga minimal harus ada di
50 persen kabupaten/kota di Riau. Di mana ada 12 kabupaten/kota di Riau, sehingga 50 persennya berarti dukungan minimal harus ada di enam kabupaten/kota di Riau. ‘’Kami KPU Riau membuka ruang kepada para balon Gubri melalui jalur perseorangan
yang ingin bertanya tentang regulasi pendaftaran dan syarat perseorangan. Kami juga akan jemput bola langsung atau mendatangi posko jika sudah ada yang ingin maju melalui jalur perseorangan,’’ jelasnya. Dalam pengumpulan berkas dukungan nantinya, pi-
haknya berharap agar tim balon Gubri dapat menyusun dukungan dirinci mulai tingkat kelurahan, kecamatan dan baru pada tingkat kabupaten/ kota. Hal tersebut juga akan memudahkan tim verifikasi melakukan pengecekan data faktual di lapangan.
‘’Kemudian bagi balon Gubri jalur perseorangan juga hendaknya langsung mengumumkan siapa wakilnya nanti. Hal tersebut dilakukan agar tidak dilakukan verifikasi ulang nantinya jika baru diumumkan setelah verifikasi,’’ tutupnya.(rnl)
Semua Balon Lulus Verifikasi Direkomendasikan ke DPP PAN PEKANBAmendaftar dinyaRU (RP) - Tim takan lulus verifiPilkada DPW kasi administrasi, PAN Riau akan maka semuanya merekomendasiakan dikirimkan kan seluruh bakal ke DPP, karena calon (balon) pihak DPW Riau Gubernur Riau tidak melakukan (Gubri) dan Wakil seleksi tahap Gubernur Riau selanjutnya. DPW (Wagubri) yang hanya melakukan SUNARYO sudah mendaftverifikasi berkas ar dan dinyatakan lulus serta mendengarkan visi misi verifikasi administrasi ke singkat terkait pencalonan DPP PAN. Dari nama-nama para balon tersebut. yang direkomendasikan atau ‘’Kami tidak menyeleksi dikirimkan ke DPP nantinya, dan kalau ke-17 orang yang pusatlah yang menentukan mendaftar lulus verifikasi siapa bakal calon yang akan administrasi, maka akan diusung. disampaikan ke DPP. Namun Ketua Tim Pilkada DPW pihak DPW hanya memberiPAN Riau dr Sunaryo menga- kan catatan terkait penilaian takan, verifikasi berkas balon awal terhadap para balon Gubri dan Wagubri sudah tersebut,’’ sebutnya. selesai dilakukan. Setelah Dijelaskannya, semua verifikasi tersebut, pihaknya balon yang ingin mengguakan melakukan rapat untuk nakan perahu PAN dalam mengetahui balon mana Pilgubri dan telah mendaftar yang masih kurang syarat memiliki peluang yang sama. administrasi untuk dapat Meskipun dari ke-17 balon segera dilengkapi. tersebut ada beberapa di ‘’Verifikasi berkas bakal antaranya merupakan kader calon sudah kita selesaikan. PAN. Tinggal menyampaikan ke ‘’Semuanya memiliki pemasing-masing balon jika luang yang sama, penilaian masih ditemukan ada yang dan keputusan akhir ada di kurang syaratnya. Setelah DPP PAN. Jika memang nanti semua sudah dinyatakan kader dinilai pantas untuk lulus verifikasi adiministrasi, maju, tentu lebih bagus. Namaka akan dikirimkan ke mun jika sosok di luar kader DPP,’’ katanya. yang dinilai lebih berpeluang Lebih lanjut dikatakan ya tidak apa-apa, kami rea nya, jika seluruh balon yang listis saja,’’ tutupnya.(sol)
SBY Salami Megawati JAKARTA (RP) - Upacara HUT ke-72 Republik Indonesia mempertemukan para mantan presiden. Pada saat upacara Detik-detik Proklamasi terlihat hadir mantan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie, Megawati Soekarno Putri, dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Istri almarhun Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah juga hadir. Mereka semua memakai baju adat. Yang dinanti tentu kehadiran SBY yang tahun lalu tidak menghadiri acara tersebut. SBY datang bersama istrinya Ani Yudhoyono. Dua putra SBY, Agus Harimurti Yudhoyono dan Edi Baskoro Yudhoyono juga turut hadir bersama istri masing-masing. Mereka semua kompak mengenakan baju adat Betawi. Sedangkan Megawati terlihat menggunakan baju kebaya keemasan. Sementara Habibie menggunakan baju adat Bugis. Para mantan presiden itu duduk satu deret tepat di belakang Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. SBY berada di sebelah kanan belakang Jokowi. Sedangkan Mega dan Habibie berada di bari sebelah kiri. SBY sempat bersalaman pula dengan Mega. Setelah upacara bendera, para mantan presiden itu diajak masuk ke Istana ď Ž REDAKTUR: RINALDI
Merdeka. Mereka sempat berfoto bersama di dalam istana. Sayang, pertemuan tersebut tertutup dari media. Usai pertemuan itu, SBY sempat berbicara sedikit tentang harapan dia kepada masa depan Indonesia. Dia menuturkan harapan besar pada 100 tahun Indonesia merdeka atau pada 2045. ‘’Semoga bangsa Indonesia makin bersatu yaa. Kompak membangun negerinya bersama-sama. Insya Allah 2045 negara kita akan kuat, makin adil, dan makin makmur,’’ ujar SBY yang keluar dari pintu belakang istana sebelah barat. Dia pun membenarkan sempat ada sesi foto bersama dengan para mantan presiden. Obrolan yang hadir dalam pertemuan itu juga banyak. Tapi, saat ditanya obrolan khusus dengan Mega, SBY tidak langsung menjawab. Dia sudah naik mobil golf dan meminta diberi jalan.  ‘’Kasih jalan yaaa. Maaf-maaf,’’ kata SBY lantas diburu para warga yang meminta foto bersama. Mega yang ke luar dari pintu yang sama tidak memberikan komentar. Dia tidak mau menanggapi berondongan pertanyaan dari wartawan. Mega yang berjalan di depan Kepala Badan Intelejen Negara Jenderal Budi Gunawan itu langsung pergi meninggalkan istana.(jun/jpg) ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN
Riau Pos ď Ź JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 ď Ź HALAMAN 9
RAJA SPANYOL Laporan JPG, Madrid
KETIKA Barcelona sedang turun, Real Madrid yang naik. Hukum alam seperti itu yang terjadi di kancah La Liga. Kalaupun ada klub ‘‘pencuri gelar’’ di antara keduanya mungkin cuma sekilas-sekilas. Dan tanda-tanda bakal adanya suksesi kekuasaan dari Barca ke Real sudah terjadi dalam dua tahun belakangan. Era Lionel Messi dan Barca sudah meluntur sejak kedatangan Zinedine Zidane di Real. Bak Raja Midas dalam mitologi Yunani akan semua yang disentuhnya jadi emas, maka Zidane pun menghadirkan tujuh piala buat Los Merengues dalam waktu dua tahun saja. Musim ini tanda-tanda dominasi Real berlanjut sudah terlihat. Kamis (17/8) di Santiago Bernabeu, Real menghempaskan Barca dalam pertemuan kedua Supercopa Espana dengan skor 2-0. Berkat dua gol yang dihasilkan Marco Asensio pada menit keempat dan Karim Benzema (39’), maka Real unggul agregat 5-1 atas Barca. Nah, bek Barca Gerard Pique setelah pertandingan mengatakan
Barcelona
kepada Marca merasa merinding akan superioritas Real ini. Dalam jarak dua bulan, tiga trofi disabet Real. Mulai Liga Champions, Piala UEFA Super, dan kemarin Supercopa Espana. “Dalam sembilan tahun di Barca, inilah pertama kalinya saya merasa inferior kepada (Real) Madrid. Benar mereka baru saja menang Liga Champions musim lalu, namun sebelum final Liga Champions kami menang di sini (Santiago Bernabeu, red),� ucap suami penyanyi Shakira tersebut. Sebelum Real menggulung Juventus 4-1 di final Liga Champions (3/6), Barca menang 3-2 dalam el clasico di Santiago Bernabeu (23/4). Faktor kehilangan Neymar di lini depan membuat kisah kedigdayaan MSN (Lionel Messi-Luis Suarez-Neymar) luntur. Duet MS (Messi-Suarez) belum menunjukkan kekuatan buat jadi penopang lini depan Barca. Tanpa Neymar yang musim ini hijrah ke Paris Saint-Germain (PSG) bek kanan Real Dani Carvajal bisa santai. Tak ada lagi pemain Barca yang melakukan stepover, mengecoh, dan meninggalkannya. Dengan
Real Madrid
kegemilangan prestasi yang dihasilkannya dalam dua tahun bersama Real, Zidane mencoba tetap membumi. “Kami baru saja menuntaskan satu siklus kejuaraan, yakni Supercopa. Dan kami bersiap untuk memulai empat kompetisi lainnya (La Liga, Copa del Rey, Piala Dunia Antarklub, dan Liga Champions, red) di mana akan sangat sulit ke depannya,� kata Zidane.(dra/das)
   ƒ
Deportivo La Coruna
Â?
  � � �
�  �  €
 � � ‚ „
� „ …
Atletico Madrid Athletic Bilbao
Â? Â? Â? Â Â?
Mallorca
Real Zaragoza
Valencia
Sevilla Real Sociedad
ANGKAT TROFI: Kapten Real Madrid Sergio Ramos mengangkat trofi Supercopa Espana yang diraih, Kamis (17/8/2017). GABRIEL BOUYS / AFP
Upaya Sepaktakraw Menembus Dominasi Thailand (Bagian 1) Sepaktakraw adalah olahraga khas tanah Melayu. Ia menjadi olahraga tradisional baik di pedesaan maupun perkotaan, di sepanjang pesisir timur Sumatera (termasuk di Riau), Semenanjung Malaya, hingga Thailand Selatan.
LAPORAN WARTAWAN RIAU POS - HARY B KORI’UN
NAMUN pada perkembangannya, ketika olahraga ini pelan tapi pasti menyedot perhatian banyak orang di zaman modern dan dipertandingkan di berbagai turnamen internasional hingga ke SEA Games dan Asian Games, prestasi Indonesia tidak begitu menggembirakan. Indonesia selalu kalah oleh dominasi Thailand, juga Myanmar, Malaysia dan Vietnam. Bahkan Kamboja dan Laos juga punya prestasi yang lebih lumayan. Satu-satunya emas sepaktakraw Indonesia didapat saat SEA Games 2011 di
ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
PEGANG BOLA: Pemain sepaktakraw Indonesia Novrizal memegang bola saat latihan di Kuala Lumpur, Kamis (17/8). Novrizal ikut menyumbangkan medali emas di SEA Games 2011 Palembang.
Palembang. Negara-negara di sebelah utara Asia Tenggara itu mengembangkan sepaktakraw sebagai olahraga yang wajib dipelajari di sekolah-sekolah, sejak sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Thailand misalnya, mereka mengembangkan pendekatan sport science dengan serius, menggali metode latihan yang baik dan terukur, menciptakan pola dan strategi bermain yang kemudian menjadi tren dan diikuti banyak negara. Selain itu, Thailand, juga Malaysia, Vi-
HARY B KORIUN/RIAU POS
etnam dan Myanmar sangat memahami bahwa semua itu tidak cukup untuk mengatrol prestasi. Mereka kemudian menciptakan sebuah kompetisi, dari level masing-masing daerah hingga nasional.
Yang terjadi, pembinaan sepaktakraw bukan hanya terjadi di sekolah-sekolah atau perguruan tinggi, tetapi kemudian tumbuh dan berkembang klub-klub yang semi-profesional hingga yang profesional. Kompe-
tisi berjalan teratur dan terukur. Kompetisi tidak hanya menciptakan prestasi dan prestise klub, tetapi juga menjadi tempat berkreasi banyak orang dan menciptakan lapangan kerja bagi yang lain. Dukungan pemerintah Thailand begitu tinggi, termasuk dari mendiang sang raja, Bhumibol Abdulyaded. Piala Raja (Kings Cup), digelar setiap tahun dengan jumlah peserta selalu bertambah dan menjadi salah satu turnamen sepaktakraw antar-negara paling bergengsi di dunia. Imbas yang paling penting dari semua upaya itu adalah prestasi secara nasional dalam iven internasional. Thailand hampir menguasai setiap kejuaraan sepaktakraw, baik tingkat pelajar, mahasiswa, kelompok umur, maupun timnas senior. Tidak hanya di Kings Cup yang digelar di tanah sendiri, di SEA Games, ISTAF Super Series, atau ď Ž Baca Upaya Halaman 16
n TATA LETAK: FEBRI JAMIL
10
SOCIETY
Bupati Inhil HM Wardan duduk berdampingan dengan Wakil Bupati Inhil H Rosman Malomo dan Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam.
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Sekda Inhil H Said Syarifuddin mendampingi Bupati Inhil HM Wardan melihat kerajinan tangan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Tembilahan.
Upacara HUT Ke-72 RI di Tembilahan
Berlangsung Khidmat U Wabup Inhil H Rosman Malomo menerima bendera Merah Putih saat upacara penurunan bendera HUT ke-72 RI.
Bupati Inhil HM Wardan menyerahkan bantuan kepada keluarga veteran.
PACARA bendera Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Republik Indonesia (RI) di Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) berlangsung lancar dan khidmat, Kamis (17/8). Bupati Inhil HM Wardan, bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) pengibaran bendera pada pagi hari. Sementara, Wakil Bupati (Wabup) Inhil H Rosman Malomo, bertindak sebagai inspektur saat upacara penurunan bendera pada sore harinya. Upacara peringatan detik-detik proklamasi ditandai dengan sirine selama satu menit. Kemudian upacara dilanjutkan dengan pembacaan naskah Proklamasi yang dibacakan Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam. Bertindak sebagai Komandan upacara, yakni Letu Antoni. Sedangkan komandan penurunan bendera AKP Adrianto. Seluruh rangkaian kegiatan itu berjalan lancar dengan penuh khidmat. Di samping menjadi Irup, pada Upacara Puncak HUT
Kemerdekaan RI itu, orang nomor satu di Bumi Sri Gemilang itu juga menghadiri upacara pemberian remisi bagi warga binaan penghuni Lapas Kelas II A Tembilahan. Usai upacara Bupati Inhil, HM Wardan, mengatakan sebagai warga negara Indonesia berkewajiban untuk mengisi kemerdekaan dengan menyukseskan pembangunan di segala bidang. Artinya momentum kemerdekaan harus menjadi motivasi bagi segenap masyarakat agar berbuat lebih baik. Tak lupa pula diberikan apresiasi terhadap perjuangan para pahlawan. Apresiasi dapat diwujudkan melalui peningkatan kes-
adaran, kedisiplinan dan keseriusan untuk mendedikasikan diri mem-
bangun daerah, bangsa dan negara. Inilah salah satu bentuk apresiasi itu. “Upaya membangun daerah, dapat dilakukan dengan jalan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini dapat terwujud melalui kerja keras mengisi kita dalam Kemerdekaan,” sebut Bupati.(adv) NARASI: INDRA EFENDI FOTO: HUMAS PEMKAB INHIL
Bupati Inhil HM Wardan memberi hormat saat upacara HUT ke-72 RI di Tembilahan. Bupati Inhil HM Wardan foto bersama unsur Forkopimda.
Wabup Inhil H Rosman Malomo salam komando dengan komandan upacara penurunan bendera Merah Putih HUT ke72 RI, AKP Adrianto.
Bupati Inhil HM Wardan memberikan keterangan pers.
Bupati Inhil HM Wardan menyerahkan bendera Merah Putih kepada Paskibra.
Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan (kiri) dan istri Wakil Bupati Inhil Hj Siti Bungatang bersama istri unsur Forkopimda mengikuti upacara HUT ke-72 RI.
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
Bupati Inhil HM Wardan swafoto bersama warga binaan Lapas Kelas II A Tembilahan.
Sekda Inhil H Said Syarifuddin bersalaman dengan Wabup Inhil H Rosman Malomo. TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
SOCIETY
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
11
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan bendera Merah Putih kepada anggota Paskibra pada upacara detik-detik proklamasi di Halaman Kantor Gubernur Riau.
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman selaku inspektur upacara detik-detik proklamasi di Halaman Kantor Gubernur Riau.
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman selaku inspektur upacara menyalami komandan upacara.
RANGKAIAN kegiatan puncak HUT ke-72 nesia bahu-membahu dalam mengusir penRepublik Indonesia (RI) di Provinsi Riau jajahan dengan rela berkorban demi mencaberlangsung khidmat Kamis (17/8). Puncak- pai kemerdekaan. Selama kurun waktu 72 nya digelar upacara detik-detik proklamasi tahun, bangsa Indonesia telah mengalami yang dipimpin langsung Gubernur Riau H berbagai transisi dinamika pembangunan Arsyadjuliandi Rachman selaku Inspektur dan menunjukan hasil menggembirakan. Upacara (Irup). Momen hari jadi ini diharap‘’Ini juga yang dialami Provinsi Riau yang kan menjadi sebuah momentum introspeksi beberapa waktu lalu merayakan Hari Jadi berbuat untuk negeri. yang ke-60. Dengan membangun basis Sebelumnya, seluruh OPD menggelar budaya yang telah mendarah daging dalam upacara peringatan HUT RI di halaman tunak kemelayuan, mengangkat marwah kantor masing-masing. Setiap Kepala OPD lebih terhormat dan berwibawa dalam membacakan pidato resmi Gubernur Riau Menghulu Budaya Melayu, Menghilir Riau dihadapan seluruh ASN. Beragam kegiatan Berintegritas,’’ ujarya.(adv) dalam memperingati hari jadi juga dilaksanakan hingga Kamis (17/8)malam. NARASI: EKA GUSMADI PUTRA “Perayaan hari jadi ini, sekaligus mengin- FOTO: HUMAS PEMPROV strospeksi apa yang telah diperbuat bagi negara dan daerah. Jadi mari kita terus berbuat dan berjuang menuju cita-cita luhur bangsa Indonesia ini,” ajak Gubernur penuh semangat. Makna Indonesia Kerja Bersama sebagai tema yang diusung pemerintah dalam peringatan ke-72 HUT RI kali ini dinilai memberikan nuansa dan tatanan yang hakiki untuk ikhlas bekerja serta bahu membahu membangun negeri. ‘‘Sehingga ketika mencapai kesuksesan akan tercapailah kesejahteraan. Kunci dari terlaksananya sejahtera ini, saling percaya dan membantu tanpa pamrih.’’ ujar Gubri. Hal ini pernah diperlihatGubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman kan dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia pada bersalaman dengan mantan Gubernur Riau Rusli 1945, di mana bangsa IndoZainal di Lapas Klas II A Pekanbaru.
Ketua PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi menyalami warga pada salah satu acara PKK di Buluh Cina.
Ketua PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi menjadi juri sekaligus mencicipi makanan hasil perlombaan yang ditaja di Buluh Cina dalam acara peringatan HUT RI. REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dan istri didampingi Wagubri H Wan Thamrin Hasyim dan istri saat ikut upacara detik-detik proklamasi.
Warga binaan Lapas Klas II A Pekanbaru mengenakan seragam pramuka bersalaman dengan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman.
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman membacakan sambutan Menkum HAM RI di Lapas Klas II A Pekanbaru dalam acara pemberian remisi.
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman bersalaman dengan warga binaan Lapas Klas II A Pekanbaru.
Ketua PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi menyalami warga Buluh Cina saat menghadiri acara peringatan HUT RI.
Warga binaan Lapas Klas II A Pekanbaru ingin bersalaman dengan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman.
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
AKTIVITAS
12
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Makan Garam, Waspada Luka di Organ Dalam
PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Pekanbaru Kota Adakan Lomba HUT RI
UNIVERSITAS PAHLAWAN/RIAU POS
MENGUKUHKAN: Rektor Universitas Pahlawan Prof Dr H Amir Luthfi melakukan pengukuhah mahasiswa PKKMB secara simbolis di kampus, beberapa hari lalu.
Mahasiswa Baru Universitas Pahlawan Ikuti PKKMB
PEKANBARU (RP) - Ribuan mahasiswa baru Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai tahun 2017-2018 mengikuti kegiatan PKKMB. Rektor Universitas Pahlawan Prof Dr H Amir Luthfi pada pembukaan PKKMB mengatakan, perguruan tingginya memiliki motto kualitas kewirausahaan. Mahasiswa yang berkualitas akan dapat hidup. ‘‘Universitas Pahlawan berkomitmen mengembang-
kan potensi mahasiswa dengan menyiapkannya untuk dapat hidup di tengah masyarakat,’’ katanya. Dalam kegiatan itu juga, Rektor juga mengukuhkan secara simbolis peserta PKKMB kepada perwakilan mahasiswa. Di mana diisi berbagai kegiatan seminar tentang pendidikan dan strategi belajar di perguruan tinggi dengan pembicara Prof Dr Zulfadil. Kemudian seminar tentang Charakter Building.(rul/ifr)
PEKANBARU (RP) - Dalam rangka menyambut HUT ke-72 Republik Indonesia, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Kecamatan Pekanbaru Kota mengadakan berbagai macam lomba positif di Jalan Pangeran Hidayat Gang Abadi, Kamis (17/8). Beberapa kegiatan yang dilakukan yakni panjat batang pinang, pacu goni pakai helm, tarik tambang, pacu sendok dan lainnya. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Bank Riau Kepri dan Pak Nurzahedi SE (Eddy Tanjung), anggota DPR RI Fraksi Gerindra yang telah memberikan bantuan untuk kegiatan ini,” kata Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda
Pancasila Kecamatan Pekanbaru Kota sekaligus Wakil Bendahara DPD Gerindra Riau Aprianto. ‘‘Kami memberikan contoh kepada masyarakat bahwasanya Pemuda Pancasila bukanlah organisasi preman. Tetapi Pemuda Pancasila adalah organisasi yang peduli kepada masyarakat.(rif/ ifr)
*2/RIAU POS
FOTO BERSAMA: Pimpinan Pesantren Teknologi Riau Ustaz Ahmad Mantiq Alimuudin Lc MA, majelis guru dan Paskibra foto bersama.
Pesantren Teknologi Riau Gelar Lomba PBB PEKANBARU (RP) - Pesantren Teknologi Riau mengisi kemerdekaan dengan menggelar lomba Persatuan Baris Berbaris (PBB) yang diikuti MTs dan SMA di Riau dan Jambi. Pesantren yang beralamat di Jalan Lintas Timur KM 22 Pekanbaru tersebut memiliki tiga sekolah yakni Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) memiliki jurusan IPA dan IPS, Teknologi Terapan, Otomotif, Komputer, Pertanian dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan tiga jurusan, yaitu otomotif teknik kendaraan ringan, mekanisasi pertanian dan multimedia. Pimpinan Pesantren Te-
APRIANTO
knologi Riau Ustaz Ahmad Mantiq Alimuudin Lc MA dalam sambutannya sebagai pembina upacara HUT ke-72 RI mengatakan, pesantren tidak boleh dibenturkan dengan anti pancasila. Pesantren ini justru yang mengusung Pancasila. “Dulu yang memperjuangkan NKRI ya santri. Justru di pesantren lah yang mencerdaskan bangsa,”ujarnya, Kamis (17/8). Ia menambahkan, untuk mengisi kemerdekaan Pesantren Teknologi Riau menggelar lomba PBB yang diikuti tujuh konsulat putra dan tujuh konsulat putri dan total ada 14 konsulat.(*2/ifr)
Masak Nasi Putih dengan Minyak Kelapa Jauh Lebih Sehat JAKARTA (RP) - Hampir semua orang kini tahu bila mengonsumsi nasi berlebihan memang dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Tapi, dilemanya adalah hampir s e b a g i a n b e s a r o ra n g d i Indonesia belum bisa terlepas dari nasi. Bahkan, ada anggapan belum makan jika tidak mengonsumsi nasi. Lalu, bagaimana agar tetap makan nasi tanpa harus mempertaruhkan kesehatan kita?
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
Nasi putih tinggi gula dan karbohidrat yang tidak aman dikonsumsi. Triknya, Anda bisa memasak nasi ditambahkan minyak kelapa untuk mengurangi kalorinya. Dikutip Boldsky, Rabu (16/8), metode menanak nasi dengan minyak kelapa mungkin dirasa mengurangi rasa nasi putih yang nikmat. Demi kesehatan, Anda bisa mencontoh metode tersebut setiap hari. Bahan yang Diperlukan
Beras secukupnya. Air secukupnya. 1 sdm minyak kelapa murni. Cara memasak: - Siapkan wadah penanak nasi yang sudah diisi air. Lalu masukkan satu sendok minyak kelapa. - Rebus bahan tersebut hingga tercampur, kemudian masukkan beras sesuai kebutuhan. - Masak selama 25 menit sampai matang. Setelah itu, simpan di lemari es selama 10-12 jam.
- Konsumsi nasi dengan lauk dan sayur kaya vitamin dan protein. Para ahli menyebutkan, jika Anda memasak nasi dengan metode ini, kalori di dalamnya bisa turun sampai 10%. Cara ini bisa menurunkan kalori secara drastis hingga 50%, pada varietas padi tertentu. Hal ini karena minyak kelapa adalah lemak sehat. Jika ditambahkan ke nasi putih, maka akan membantu mengurangi
kadar gulanya. Metode memasak dengan minyak kelapa dan dibekukan diklaim dapat mengubah komposisi kimia nasi. Metode ini dikatakan mengubah pati yang mudah dicerna dan diubah menjadi metabolisme. Serta cara ini juga mencegah akumulasi lemak yang tidak diinginkan, di mana dapat memicu kenaikan berat badan hingga obesitas. Selain itu, konsumsi minyak kelapa juga
dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Metode ini bisa digunakan untuk memasak varietas padi putih dan coklat. Anda juga dapat menambahkan minyak kelapa saat masak beras merah. Hasilnya pasti jauh lebih sehat dari metode masak nasi biasa. Jadi, kini Anda sudah menemukan cara yang sehat untuk makan nasi. Kini, coba ikuti di rumah yuk biar semua anggota keluarga sehat!.(int/eca)
JAKARTA (RP) - Masyarakat Kota Baru, Kalimantan Selatan, dihebohkan dengan temuan garam yang mengandung serbuk kaca. Peredaran garamnya sendiri sudah dijual bebas. Garam yang mengandung serbuk kaca itu meresahkan masyarakat setempat. Pemerintah setempat pun sudah diterjunkan langsung untuk mengecek keberadaan garam tersebut. Pencabutan garam tersebut dari pasaran juga telah diperintahkan Plt Kepala Dinas Kesehatan setempat. Sebelumnya, temuan garam dengan kandungan serbuk kaca itu dilaporkan seorang warga Cantung, Kelumpang Hulu, Abang Syifa. Menurut dia, keanehan terjadi setelah garam merek itu saat dilarutkan tidak sepenuhnya larut. Masih ada serbuk yang tidak larut. Menyikapi hal tersebut, sebaiknya masyarakat mulai semakin sadar akan bumbu masak yang akan dipakai. Keanehan seperti tidak larutnya garam, atau muncul warna setelah dilarutkan, harusnya menjadi penanda yang bisa Anda jadikan patokan. Kemudian, terkait dengan dampak yang ditimbulkan dari mengonsumsi garam mengandung serbuk kaca, Dokter Umum dr Mei Vrayanti menyatakan itu tentunya berbahaya. Sebab, serbuk kaca adalah sesuatu yang tidak bisa diterima tubuh. Ketika benda asing masing ke dalam organ tubuh, maka reaksi tubuh pun akan terasa.(int/eca)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
PRO-BENGKALIS
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Negeri Junjungan
Bupati: Jaga Persatuan
10 Warga Binaan Langsung Bebas BENGKALIS (RP) - Lapas kelas II A Bengkalis mengumumkan 441 narapidana menerima remisi dari Kementerian Hukum dan HAM. Remisi itu bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kamis (17/8). Sebelumnya Lapas Bengkalis mengusulkan remisi kemerdekaan untuk 466 dari 1.419 warga binaan. Namun yang mendapat remisi hanya 441 warga binaan dan 10 di antaranya dinyatakan langsung bebas. “Rinciannya, remisi satu bulan 59 orang, 2 bulan 59 orang, 3 bulan 182 orang, 4 bulan 106 orang, 5 bulan 27
orang dan 6 bulan sebanyak 8 orang,’’ kata Plh Kalapas Bengkalis Efrizal dalam laporannya. Dari 144 warga binaan yang mendapatkan remisi, tidak ada satupun dari kasus tindak pidana korupsi. Setelah pembacaan nama-nama yang mendapat remisi, penyerahan berkas dilakukan Bupati Bengkalis Amril Mukminin didampingi Wakil Ketua DPRD Bengkalis Indra Gunawan Eet, Plt Sekda Arianto. Forkopimda dan sejumlah pejabat Bengkalis. Usai penyerahan remisi, acara dilanjutkan pembagian hadiah pemenang dalam rangkaian lomba yang diadakan Lapas Klas II A Bengkalis.(*1/c)
Laporan MUSLIM NURDIN dan EVI SURYATI, Bengkalis
MUSLIM/RIAU POS/1*
HADIR: Bupati Bengkalis Amril Mukminin menghadiri acara pemberian remisi warga binaan di Lapas Bengkalis, Kamis (17/8/2017).
Kodim Gelar Doa Bersama Lintas Etnis
MUSLIM/RIAU POS/1*
DOA BERSAMA: Ratusan jamaah berdoa bersama di Masjid Istiqomah Bengkalis dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kamis (17/8/2017).
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
13
BENGKALIS (RP) - Dalam rangka memperingati HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Kodim 0303 Bengkalis menggelar doa bersama lintas agama. ‘’Demi Indonesia lebih Kasih Sayang’’. Doa bersama lintas etnis ini digelar di beberapa tempat ibada masing-masing agama, seperti di Masjid Istiqomah Bengkalis, Kleteng atau biara Hok An Kiong dan gereja HKPB yang dilakukan secara serentak mulai pukul 17.00
sampai 18.00 WIB. Turut hadir dalam doa berasama, Komandan Kodim (Dandim) 0303/Bengkalis Letkol Inf Rizal Faizal Helmi, Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni SIK, Sekda Bengkalis H Arianto dan ratusan masyarakat muslim, Tionghoa dan masyarakat beragama kristen. Komando Distrik Militer (Kodim) 0303 Bengkalis Letkol Inf Rizal Faizal Helmi mengatakan doa bersama digelar setelah upacara pe-
nurunan bendera Merah Putih. Dipusatkan di rumah-rumah ibadah yang ada di Bengkalis, seperti masjid, gereja dan klenteng. ‘’Sempena hari kemerdekaan tahun ini, kami menggelar doa bersama di masing-masing rumah ibadah,’’ ujar Dandim, Kamis (17/8). ‘’Kami berharap kepada seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama menghadiri doa bersama Indonesia Lebih Kasih Sayang,’’ harapnya.(*1/c)
BUPATI Bengkalis Amril Mukminin mengajak seluruh warga memanfaatkan momentum Kemerdekaan Republik Indonesia untuk mempererat persatuan dan menghilang perbedaan. Itu disampaikan saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke72 Republik Indonesia (RI) di lapangan Tugu Kota Bengkalis, Kamis (17/8). Bupati Bengkalis menegaskan persatuan dan kesatuan harus tetap dijaga demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). ‘’Hilangkan perbedaan. Jagalah persamaan persatuan, dan kesatuan. Meski kita beda suku dan agama, namun kita tetap satu demi keutuhan NKRI terutama daerah Kabupaten Bengkalis,’’ ungkap Amril Mukminin, Kamis (17/8). Orang nomor satu di Kabupaten Bengkalis ini sangat mengapresiasi kehadiran warga menyaksikan pengibaran bendera Merah Putih. ‘’Antusias masyarakat sangat tinggi. Mari kita bersatu padu untuk daerah kita lebih maju ke depan,’’ ajaknya. Peringatan hari kemerde-
kaan RI dengan Komandan upacara Kapten Inf Muhdoyo Santoso berlangsung kidmat. Wakil Ketua DPRD Bengkalis Indra Gunawan Eet diberi kepercayaan membaca teks proklamasi. Safira Yasmin yang ditunjuk sebagai pembawa baki bendera Merah Putih sukses menjalankan tugasnya. Begitu juga dengan Nor Irvansyah yang bertugas mengibarkan bendera, dan Marriyan Al Fikri SY/ Kurniawan Saputra berhasil menggerek bendara dengan baik. Cadangan inspektur upacara adalah Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Rizal Faisal Helmi. Sedangkan perwira upacara Kapten Arh Uwin Suharto dan cadangannya Kompol Afrizal Asri. Usai pengibaran bendera Merah Putih dilanjutkan dengan penampilan drama kolosal oleh siswa-siswi SMAN 2 dengan tema perjuangan masyarakat Bengkalis mempertahankan kemerdekaan. Upacara tersebut juga diikuti ribuan peserta di antaranya TNI, Polri, Satpol PP, BPBD, Damkar, ASN, mahasiswa, siswa/siswi tingkat SD hingga SMA dan OKP serta ratusan masyarakat Bengkalis yang ikut menyaksikan upacara Peringatan Hari Kemerdekaan RI.(*1/eca)
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
AKTIVITAS
14
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Pemenang Lomba Kebersihan Tingkat Kelurahan Se-Kota Pekanbaru Diumumkan Laporan JOKO SUSILO, Pekanbaru
PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan memberikan apresiasi terhadap enam kelurahan yang masuk penilaian kebersihan untuk tingkat kelurahan se-Kota Pekanbaru. Berdasarkan hasil penilaian tim independen dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru diketahui juara I diraih Kelurahan Tangkerang Labuai. Menyusul juara II Kelurahan Sri Meranti, sedangan juara III disabet dari Kelurahan Kampung Melayu. Selanjutnya kategori juara harapan I Kelurahan Cinta Raja, juara harapan II Kelurahan Tobek Godang dan juara harapan III Kelurahan Sungai Ukai. Para pemenang penilaian kebersihan itu diumumkan
tepat pada momen peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus upacara bendera di halaman Kantor Wali Kota yang dihadiri Wako Pekanbaru DR H Firdaus ST MT beserta SKPD. Mereka yang diumumkan menjadi juara mendapatkan trofi, sertifikat dan uang. Lurah Tangkerang Labuai Adrizal, salah seorang pihak kelurahan yang menerima penghargaan mengatakan, ia merasa sangat bangga dan bertekad terus mempertahankan kebersihan di lingkungannya. “Senang dan bangga tidak terlepas dari peran serta semua masyarakat. Memberikan imbauan kepada masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan,” ungkap Adrizal kepada Riau Pos usai mengikuti upacara peringtan HUT RI tersebut. Kepala DLHK Kota Pekanbaru HM Zulfikri SH tampak
DLHK KOTA PEKANBARU FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Kepala DLHK Kota Pekanbaru HM Zulfikri SH foto bersama dengan pemenang lomba tingkat kelurahan usai mengikuti upacara bendera di halaman kantor walikota, Kamis (17/8/2017). hadir pada momen tersebut. Ia berharap ke depan semua kelurahan yang ada di Kota Pekanbaru bisa mempertahankan kebersihan.
Berantas Narkoba, Perlu Dukungan Semua Pihak BENGKALIS (RP) - Partisipasi aktif masyarakat dalam memberantas peredaran narkoba sangat diharapkan oleh pemerintah. Berikan laporan kepada aparat penegak hukum jika mengetahui adanya tindakan penyalahgunaan dan peredaran narkoba di lingkungan masing-masing. ‘‘Tidak perlu takut memberikan informasi yang valid tentang adanya penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Negara memberikan perlindungan dari ancaman yang membahayakan diri, jiwa dan harta warga yang memberikan informasi. Baik sebelum, selama dan sesudah proses pemeriksaan perkara,’’ kata Sekretaris Kecamatan Mandau Basuki Rahmat. Basuki mengungkapkan
hal itu mewakili Bupati Bengkalis saat membuka penyuluhan pencegahan/peredaran miniman keras dan narkoba yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bengkalis di Mandau Penyuluhan menghadirkan narasumber Kasubbid Wawasan Kebangsaan dan Nilai Sejarah Kesbangpol propinsi Riau Jandres Pardede, dan Kbo Satnarkoba Polres Bengkalis M Pardede. Dikatakannya, upaya mencegah peredaran narkoba di daerah ini sudah sangat gencar dilakukan. Ini terlihat dari keberhasilan penegak hukum menggagalkan berbagai upaya peredaran dan menangkap pelaku.. ‘‘Namun keberhasilan pen-
egak hukum dan upaya yang dilakukan Pemkab Bengkalis untuk mencegah semakin luasnya peredaran narkoba ini dan pada masa yang akan datang, tidak ada artinya kalau tanpa dukungan nyata dan partisipasi aktif masyarakat,’’ ujar Basuki. Ia berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat, tokoh agama, aparat, ormas,LSM, tokoh masyarakat, pemuda dan pelajar untuk bergandeng tangan mencegah peredaran narkoba. Jangan mengganggap narkoba dan minuman keras sebagai masalah orang lain, namun harus dianggap sebagai musuh dan masalah bersama. «Karemamya penanganannya juga harus bersama,’’ ungkap Basuki lagi. (evi/ifr)
Sehingga kedepan tentunya untuk meraih Adipura bisa terwujud. “Harapan ya jangan sekadar bangga. Kita minta
keberlanjutan terus menerus dan mempertahankan kebersihan. Berpacu untuk setiap kelurahan karena ada piala bergilir. Kalau bisa
semua kelurahan bisa dapat. Tentu harapannya bisa dapat Adipura ke depannya,” ujarnya. Ia menambahkan salah
satu kriteria penilaiannya di antaranya kebersihan lingkungan, keteduhan, ada bank sampah dan lubang biopori dan lainnya.(ifr)
SMPN 1 Pekanbaru Gelar Berbagai Lomba Peringati HUT Kemerdekaan RI PEKANBARU (RP) - HUT ke72 Kemerdekaan disambut meriah pelajar SMP Negeri 1 Pekanbaru. Momen bersejarah untuk bangsa Indonesia itu diisi dengan berbagai kegiatan lomba. Kegiatan positif yang dirangkai oleh pihak sekolah itu, semata-mata dilaksanakan memberikan pemahaman para pelajar untuk menyambut meriah HUT kemerdekaan yang jatuh pada 17 Agustus dan cinta NKRI. Kepala SMPN 1 Pekanbaru Hj Armiati SPd mengatakan, 17 Agustus merupakan momen yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Melakukan upacara pen-
gibaran bendera Merah Putih dan melaksanakan berbagai lomba salah satu tujuannya yakni untuk membangkitkan kembali patriotisme para pendahulu bangsa yang penuh semangat, gagah berani, mengorbankan jiwa raga demi meraih kemerdekaan. “Semangat itu hendaknya bisa ditiru generasi mudah untuk melanjutkan dan mengisi kemerdekaan dengan semangat patriotisme,” ungkap Armiati. Kegiatan lomba yang dimulai sejak awal pekan di sekolah itu, juga melibatkan para pelajar dan guru pendidik. Lomba yang di pertandingan antar kelas dan guru dian-
JOKO SUSILO/RIAU POS
BALAP KARUNG: Pelajar SMPN 1 Pekanbaru mengikuti lomba balap karung dalam rangka memperingati HUT ke-72 Kemerdekaan RI, Kamis (17/8/2017). taranya seperti lomba balap karung, lomba jalan cepat dengan gigit sendok dan yang lebih seruh lagi ada lomba pec-
ah balon dan lomba bakiak. “Selain itu ada juga lomba kebersihan kelas,” katanya. (ilo/ifr)
Stapler Hemorhoid, Atasi Wasir Tanpa Nyeri Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru
P
ADA keadaan normal, pada lubang dubur setiap orang terdapat jaringan penyokong yang berfungsi pada mekanisme buang air besar, sehingga buang air besar terasa nikmat. Kelemahan jaringan penyokong dan pelebaran pembuluh darah sekitarnya disebut hemoroid atau biasa disebut ambeien (wasir). Semua orang dapat terserang penyakit ini dan dapat menggangu aktivitas sehari-hari. ‘’Ambeien (hemoroid) adalah pelebaran pembuluh darah (plexus haemorhoidalis ) dan kelemahan jaringan penyokong disekitar anus. Ambeien atau wasir akan menimbulkan masalah ketika terjadi peregangan dan tekanan terus-menerus akibatnya terjadi pendarahan dan jaringan penyangga yang lemah akan menonjol keluar (benjolan di anus). Dan bila proses pendarahan ini dibiarkan akan terjadi kehilangan darah terus menerus sehingga terjadi anemia kronis dan ini sangat berbahaya ,’’ ujar Spesialis Bedah Rumah Sakit Awal Bros Panam dr Fahmi SpB kepada Riau Pos, Rabu (16/8). Dikatakan dr Fahmi, berdasarkan penyebab bisa diklasifikasi menjadi dua, primer dan sekunder. primer yang bisa disebabkan karna konstipasi (bab keras) dan aktivitas. dan sekunder yang muncul menyer-
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
tai kondisi awal seperti pada kehamilan dan pada pasien dengan kelain hati ( sirosis hati ). Berdasarkan lokasi bisa dibagi menjadi haemoroid interna dan eksterna ‘’Awal mulanya, ambeien atau wasir tidak tampak dari luar dan gejalanya pun yang sering dikeluhkan adalah pendarahan yang dirasakan tanpa rasa sakit ketika BAB dengan feses yang sifatnya mengeras. Namun kemudian pada akhirnya ambeien ini akan mulai membesar dan akan semakin terlihat menonjol keluar,’’ sebut dr Fahmi. Diapun menerangkan berdasarkan gejala yang muncul wasir interna dibagi menjadi 4 stadium yakni Stadium I: Ketika BAB disertai keluarnya darah tanpa rasa sakit dan tidak merasa adanya benjolan atau tonjolan di anus. Stadium II: Merasa seperti adanya benjolan yang keluar ketika mengejan, namun benjolan tersebut dapat masuk kembali ketika usai BAB. Stadium III: Benjolan ini mulai dirasakan adanya rasa sakit dan nyeri setiap kali hendak BAB, merasa feses akan keluar bersama dengan benjolan ambeien. Namun ketika usai BAB, benjolan tersebut tidak dapat masuk kembali kecuali Anda mendorongnya dengan tangan. Stadium IV: Benjolan mulai tampak menonjol keluar dan mulai dirasakan ketidak-nyamanan dan sifatnya akan menetap, benjolan am-
beien in tidak dapat masuk kembali meski didorong dengan tangan. Benjolan mulai terlihat menonjol keluar dan menetap tidak dapat masuk kembali meski dibantu dengan dorongan tangan. ‘’Pada stadium tiga dan empat inilah tindakan operasi dengan teknik stapler hemoroid bisa dilakukan. Memang tidak tertutup kemungkinan tindakan secara konvensional bisa dilakukan. Tinggal lagi semua terserah kepada pasien mau dilakukan tindakan apa,’’ terang dr Fahmi. Sementara itu, wasir luar atau Ambeien eksternal, lanjut dr Fahmi, merupakan pelebaran pembuluh darah yang terbentuk di area luar atau permukaan dubur yang mengalami pembengkakan ketika buang air besar secara tidak normal yang juga bisa menibulkan nyeri hebat dan rasa tidak nyaman. Gejala gejala yang bisa timbul akibat dari Haemoroid atau wasir adalah : Pendarahan rektum saat buang air besar. ( darah warna merah segar ) Gatal atau iritasi pada area dubur. Terjadi pembengkakan dan rasa nyeri di sekitar anus, dan Timbulnya benjolan di dekat anus. Untuk mencegah wasir atau hemoroid adalah dengan menjaga agar tinja tetap lunak dan bisa dikeluarkan dengan mudah. Untuk mencegah dan mengurangi gejala dari hemoroid, berikut ini adalah beberapa saran yang bisa dilakukan: Mengonsumsi makanan yang kaya akan serat. Lebih banyak makan buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Dengan mengonsumsi jenis makanan ini akan melembutkan tinja dan meningkatkan jumlah yang dikeluarkan. Tambahkan serat perlahan-lahan untuk menghindari masalah dengan gas. Minum banyak cairan. Minumlah enam hingga delapan gelas air dan juga minuman lain (non-alkohol) tiap hari. Ini juga
Dr Fahmi SpB untuk mempertahankan tinja tetap lunak. Pertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen penambah serat. Banyak orang masih kekurangan asupan serat dari yang dianjurkan dalam makanannya. Beberapa produk suplemen penambah serat bisa menjaga tinja tetap lunak, tapi pastikan untuk minum delapan gelas sehari jika mengonsumsi suplemen ini. Jika tidak, suplemen bisa mengakibatkan konstipasi atau justru memperburuknya. Jangan mengejan berlebihan. Mengejan dan menahan napas saat mencoba mengeluarkan kotoran menciptakan tekanan lebih besar pada pembuluh darah di rektum bawah. Segera buang air besar jika sudah merasa ingin. Jika Anda menunggu untuk buang air besar hingga keinginan itu
menghilang, tinja bisa menjadi kering dan sulit untuk dikeluarkan. Berolahraga. Jika terlalu banyak berdiri atau duduk, usahakan tetap aktif untuk membantu mencegah konstipasi dan mengurangi tekanan pada pembuluh darah. Berolahraga juga membantu turunkan kelebihan berat badan atau obesitas. Obesitas ini yang berkontribusi memunculkan hemoroid. Hindari duduk terlalu lama. Duduk terlalu lama, terutama di toilet, bisa meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di anus. Hindari mengangkat benda berat. Jika memang harus, selalu buang napas saat mengangkat benda. Jangan menahan napas saat mengangkat. Jika hamil, tidurlah miring.
Posisi ini bisa menurunkan tekanan pada pembuluh darah di panggul dan membantu mencegah hemoroid membesar. Tindakan operasi wasir dengan stapller ini dilakukan dengan alat khusus yang disebut stapler.Keuntungan alat ini disposable (sekali buang)sehingga lebih higienis selain itu metode ini juga berlangsung cepat sekitar 12-45 menit serta memungkinkan pasien pulih lebih cepat , sehingga rawat inap di rumah sakit lebih singkat. Tindakan stapler ini memindahkan wasir ke posisi semula, dimana pada saat yang sama memotong dan menghentikan aliran darah dengan menggunakan stapler , sehingga wasir menyusut dan mengecil. Pemotongan dilakukan 2-4 cm di atas batas linea dentate dimana tidak
terdapat sensor saraf. Dengan prosedur ini rasa sakit yang terjadi setelah operasi ataupun saat buang air besar menjadi berkurang. ‘’Tindakan dilaksanakan dengan anestesi sehingga pasien tidak akan merasakan apaun saat operasi. Anestesi yang dilakukan adalah anestesi local mulai dari pinggang ke bawah). Setelah tindakan, pasien biasanya akan mengalami sedikit tidak nyaman di daerah sekitar dubur.Pada 80 persen pasien, mereka dapat melangsungkan kegiatan sehari-hari dalam waktu singkat. Hanya sedikit pasien yang merasakan ketidaknyamanan hingga 1 pekanu. Karena itu, tindakan operasi wasir dengan menggunakan teknik stapler ini tetap menjadi pilihan,’’ tutup dr Fahmi.*** TATA LETAK: FEBRI JAMIL
AKTIVITAS
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
15
Kepala Wilayah Kemenkum HAM Riau Jadi Pembina Upacara Peringatan HUT Ke-72 RI Dirgahayu Indonesia, Merdeka Jiwa Raga, Berkarya untuk Indonesia PEKANBARU (RP) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau Dewa Putu Gede menjelaskan, tema besar kemerdekaan RI adalah “Indonesia Kerja Bersama”. Dan ini sangat tepat jika dikaitkan dengan kondisi bangsa saat ini. Hal itu diungkapkannya dalam pidatonya saat menjadi pembina upacara pada peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan RI yang dihadiri seluruh pegawai Kementerian Hukum dan HAM Riau di halaman Lapas Kelas II A Pekanbaru, Kamis (17/8). Untuk itu, Kementerian Hukum dan HAM mengajak bersama-sama menggandeng tangan, bahu-membahu membangun Indonesia, khususnya di bidang hukum dan HAM. ‘’Yang menjadi tanggung jawab dan amanah kita sebagai ASN Kementerian
Hukum dan HAM,’’ katanya. Artinya, hukum dan HAM menjadi dasar pada proses revitalisasi dan reformasi hukum mulai dari pelayanan publik, penyelesaian kasus, penataan regulasi, pembenaham manajemen perkara, penguatan sumber daya manusia, penguatan kelembagaan, hingga pembangunan budaya hukum. Lanjutnya, tidak hanya itu hukum dan HAM menjadi kesatuan yang tidak terpisahkan yang tercermin melalui aktivitas kegiatan prioritas yang bertujuan untuk penataan regulasi yang baik, penegakan hukum yang profesional dan perwujudan masyarakat yang berbudaya hukum yang kuat. Saat ini yang harus dilakukan adalah mengubah cara pandang, pola pikir, sikap, prilaku dan cara kerja yang berorientasi pada kemajuan dan ke-
RIAU POS/2*
PEMBINA UPACARA: Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau Dewa Putu Gede menjadi pembina upacara pada HUT ke-72 RI di halaman Lapas Klas II A Pekanbaru diikuti selurah pegawai, Kamis (17/8/2017). modernan, sehingga Indonesia senantiasa menjagamu, dan ra kemampuan lapas untuk remisi sesuai dengan aturan Yang masih dalam usulan bisa menjadi bangsa yang besar kami siap menjadi pelindung- menampung 3.501 orang. Jadi dan perundang-undangan. adalah 926 orang. Remisi yang serta mampu berkompetensi mu. Jayalah bangsaku. Jayalah sudah berlipat ganda isinya. Sementara untuk tahanannya diberikan kepada warga bidi tingkat dunia harus segera negeriku,” ujarnya. Nah, narapidana saat ini jum- 2.465 orang. Total keseluru- naan di Riau adalah 5.615 diwujudkan meskipun itu sulit Ia menambahkan, jumlah lahnya seluruh Riau delapan han 10.513 orang. orang, namun 926 orang masih tetapi harus optimis. narapina dan tahanan se- ribu, empat puluh delapan Adapun remisi seluruhnya menunggu keputusan dari “Dirgahayu Indonesia, Tu- karang di seluruh Riau ada- orang. Yang ini dipersiapkan, yang diputuskan berhak me- Direktorat Jenderal. Ini terkait han Yang Maha Esa akan selalu lah 10.513 orang. Sementa- ada yang berhak mendapat nerima adalah 4.689 orang. tindak pidana khusus.(*2/ifr)
MAN 1 Pekanbaru Raih Satu Emas, Dua Perak di Ajang Tingkat Nasional PEKANBARU (RP) - MAN 1 Pekanbaru kembali mengukir prestasi di tingkat nasional. Pada ajang lomba KSM tingkat nasional yang ditaja di Jogjarkarta siswi kelas XII MIA 1 MAN 1 Pekanbaru berhasil meraih medali emas. Siswa yang telah mengharumkan sekolah dan Provinsi Riau itu adalah Syam Mega Putri. Tahun lalu ia juga meraih medali emas. Selain itu, siswa MAN 1 lainnya meraih medali perak yakni M Rizky Syaputra di bidang matematika. Sedangkan cabor futsal, MAN 1 meraih perak atas nama Anggi Natama, Misbahul Badri dan Oktopio Erma. Sementara Fitriana Rahmah Siregar yang juga finalis tingkat nasional telah meraih medali emas di tingkat Provinsi Riau. Bertepatan pada upacara bendera memperingati HUT ke-72 RI di halaman sekolah, para siswa berprestasi itu diumumkan sekolah. Bahwa mereka merupakan para siswa dan siswi yang telah mengharumkan sekolah. Upacara pengibaran bendera Merah Putih 17 Agustus
FOTO BERSAMA: Dirut Aulia Hospital dr Herutami (lima dari kanan), Manajer Marketing and Business Development Yulmizen (baju putih belakang tengah) foto bersama para juara.
Nasionalisme dan Semarak HUT RI di Aulia Hospital JOKO SUSILO/RIAU POS
FOTO BERSAMA: Kepala MAN 1 Pekanbaru H Marzuki MAg foto bersama para guru dan siswa peraih medali emas dan perak di halaman sekolah. dihadiri Kepala MAN 1 Pekanbaru H Marzuki MAg dan majelis para guru. Momen itu dinilai yang cukup tepat untuk mengumumkan agar bisa menjadi contoh bagi siswa lainnya. Selain pengumuman siswa berprestasi itu sekolah juga telah mengagendakan kegiatan lainnya untuk kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan RI. “Keberhasilan siswi dan siswa di kancah nasional tentunya membanggakan sekolah dan Provinsi Riau. Di-
harapkan juga siswa lainnya bisa mengikuti jejaknya. Hebat di sekolah, akademis serta mampu bersaing di segala iven dan lomba hingga tingkat internasional harapannya,” ujat Marzuki kepada Riau Pos. Menjadi juara di dalam iven dan lomba memang sudah sering diraih sekolah unggulan ini. Baik mulai tingkat kota, provinsi maupun tingkat nasional. Namun begitu tetap membuat pihak sekolah semakin terpacuh untuk terus menjadi lebih baik lagi.
Sementara Syam Mega Putri menilai keberhasilan dirinya juga keberhasilan sekolah. Karena sekolah yang sudah memberikan ilmunya sehingga ia bisa memenangkan berbagai lomba yang pernah diikutinya. Ia berharap teman-teman dan adik tingkat bisa berprestasi di akademik dan lomba. “Saya bangga meski persaingan tentunya cukup ada. Namun bisa meraih medali emas saya cukup bangga,” katanya.(ilo/ifr)
PEKANBARU (RP) - Semangat nasionalisme dan semarak HUT ke-72 Republik Indonesia hadir di Aulia Hospital, Kamis (17/8). Selain upacara bendera yang khidmat oleh segenap karyawan, juga dihiasi berbagai perlombaan dan permainan. Prosesi menyambut hari jadi negeri tercinta diawali upacara di halaman depan Aulia Hospital dengan pembina Dr dr Rr Herutami Kusumowardani MPH, Direktur Utama Aulia Hospital. Tampak juga hadir Direktur Nonmedik Merza Gamal beserta jajaran lainnya. Dalam amanatnya, Dr Herutami berharap, dengan
peringatan HUT RI bisa lebih meningkatkan lagi semangat patriotisme dan nasionalisme, semangat bekerja lebih baik. Sehingga kita mampu membuat Indonesia tercinta lebih makmur, tentram dan sejahtera. Secara internal, Aulia Hospital terus berbenah baik infrastruktur, sumberdaya manusia, sistem dan sebagainya. Untuk itu diharapkan insan Aulia dapat memacu semangat untuk memaksimalkan diri dalam memberikan pelayanan. “Dengan dukungan tulus, kesabaran dan sikap optimisme seluruh insan Aulia, mudah-mudahan transformasi pelayanan yang dijalan-
kan bapak ibu sekalian pada saatnya akan berbuat manis. “Untuk hidup sejahtera perlu kerja keras dan pengorbanan. Ayo kerja untuk Tuhan. Ayo kerja untuk keluarga. Ayo kerja untuk Aulia,” tegas Dr Herutama lagi. Usai upacara dilanjutkan permainan hiburan untuk para karyawan di halaman unit poliklinik. Permainan tersebut adalah balap karung, joget balon, lomba cuci tangan, masukkan belut ke botol, makan kerupuk dan lomba merias wajah. Sebelumnya juga dilombakan merias ruangan kerja dan lomba baca puisi. Khusus untuk mitrakerja Aulia Hospital digelar pula lomba karaoke dan kompetisi bulutangkis.(zed/ifr)
Suparni: Isi Kemerdekaan DPD Gerindra Riau Peringati Wakil Riau, LE Terima dengan Kerja Keras HUT RI Bersama Masyarakat Penghargaan Kinerja Terbaik JAKARTA (RP) - Belakangan ini, DPR RI memang menjadi sorotan. Bahkan citra lembaga legislatif ini cenderung turun dalam pandangan masyarakat. Namun demikian, ada beberapa nama anggota DPR RI yang memiliki kinerja memuaskan baik dari sisi pengawasan, anggaran dan legislasi. Provinsi Riau boleh berbangga karena salah satu anggota DPR RI yang dinilai sebagai wakil rakyat terbaik ini berasal dari daerahnya. Dia adalah anggota DPR RI dari Fraksi PKB HM Lukman Edy atau akrab disapa LE. LE menjadi satu-satunya anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Riau yang dipilih masuk dalam 10 anggota DPR RI terbaik ini. Atas prestasinya tersebut, LE bersama sembilan anggota DPR RI lainnya, dihadiahi penghargaan dari Panggung Indonesia. “Penghargaan ini diberikan berdasar kajian dan penilaian yang dilakukan,” kata Chief Executive Panggung Indonesia Ichwanudin Siregar di Pulau
TIM LUKMAN EDI/RIAU POS
TERIMA PENGHARGAAN: Wakil Rakyat Riau di DPR RI, Lukman Edy (LE) saat menerima penghargaan kinerja terbaik. Dua Senayan, Rabu (16/8). Ichwanudin menjelaskan, pihaknya dalam melakukan penilaian secara jernih dan independen, tanpa ada pesanan dalam bentuk apapun. Kesepuluh anggota DPR RI ini dipilih karena memiliki track record yang memuaskan. “Kami juga memiliki kriteria di antaranya tidak kontroversi atau terlibat korupsi, volume kehadiran yang tinggi dan aspiratif terhadap konstit-
uen,” jelasnya. Untuk diketahui, selain LE, wakil rakyat lainnya yang menerima penghargaan tersebut adalah Firman Soebagyo (F Golkar), Taufik Kurniawan (F PAN), Ahmad Basarah (F PDIP), Herman Khaeron (F Demokrat), Zulkieflimansyah (F PKS), Martin Hutabarat (F Gerindra), Nurdin Tampubolon (F Hanura), Reni Marlinawati (F PPP), dan Jonny G Plate (F Nasdem).(new/ifr)
SUNGAI APIT (RP) - Camat Sungai Apit Suparni SIP MSi berdiri tegak di atas podium sebagai inspektur upacara HUT ke-72 RI yang dipusatkan di lapangan kecamatan, Kamis (17/8). Mengenakan pakaian lengkap bewarna putih, mantan camat Sabak Auh ini bersama Upika kecamatan memperingati hari kemerdekaan RI. Apel HUT RI ini, katanya memberikan makna dan filosofi bagi generasi bangsa agar menghargai jasa pahlawan. “Meski kita sudah merdeka, namun jasa mereka tetap dikenang,” kata Suparni. Saat ini, tugas masyarakat bagaimana menjaga keutuhan bangsa. Sikap gotong royong, persatuan dan kesatuan harus dijunjung tinggi. Jangan terpecah belah oleh isu-isu yang menyesatkan. Segala hal yang jadi pemicu harus dicegah. Momentum HUT ke-72 RI ini menjadi spirit bagi semua
agar, dapat memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan tanah air. “Bangsa kita adalah bangsa besar,” katanya. Di Kecamatan Sungai Apit ini ia mengajak seluruh elemen masyarakat bahu-membahu membangun daerah dengan memberikan kontribusi dan ikut andil dalam pembangunan. Selain itu, terutama menjaga kekompakan dan jangan mudah terpecah-belah. Semua sekarang ini hidup dalam aman dan damai. Hal ini harus dijaga terus dan ditingkatkan. Pelaksanaan HUT RI itu berlangsung khidmat, saat pembacaan detikdetik proklamsi. Saat ini, walau tak lagi melawan penjajahan dan angkat senjata, bukan berarti bangsa harus berpangku tangan. “Mari isi kemerdekaan dengan bekerja keras dalam berbagai bidang,” tegas Suparni.(aal/ ifr) SUPARNI
PEKANBARU (RP) - DPD Partai Gerindra Provinsi Riau menggelar upacara peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia di Lapangan Matador Jalan Pahlawan Kerja Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Kamis (17/8). Bertindak sebagai Inspektur Upacara yakni anggota DPR/MPR RI asal Daerah Pemilihan Riau H Nurzahedi alias Eddy Tanjung, yang juga merupakan Ketua DPD Partai Gerindra Riau. “Kami pilih lokasi ini untuk upacara karena adanya permintaan masyarakat Kelurahan Maharatu. Kemudian lokasi ini bersejarah di mana dulunya, terjadi romusa, kerja paksa oleh penjajah Jepang. Jadi, sekaligus untuk mengenang kembali peristiwa bersejarah,” kata Eddy Tanjung. Lebih lanjut dikatakan Eddy yang didampingi Sekretaris dan Bendahara Umum DPD Gerindra Riau masing-masing Hardianto, dan Marjoni Hendri, bahwa terdapat banyak hikmah yang terkandung dalam peringatan HUT RI ini. Salah satunya, sebagai wujud syukur atas karunia yang
SOLEH SAPUTRA/RIAU POS
PIMPIN UPACARA: Ketua DPD Gerindra Riau Nurza hedi (Eddy Tanjung) memimpin upacara peringatan HUT ke-72 RI di Kelurahan Maharatu, Marpoyan Damai, Kamis (17/8/2017). diberikan Allah SWT kepada bangsa Indonesia. “Saya berharap agar semua elemen masyarakat Indonesia khususnya Riau untuk bisa melanjutkan perjuangan para pahlawan terdahulu dengan mengisi pembangunan. Terutama bagi generasi muda, bahwa merebut kemerdekaan ini bukanlah hal mudah,” katanya.(sol/ifr)
Jangan Berikan Madu untuk Anak di Bawah Usia 1 Tahun, Risikonya Bisa Lumpuh JAKARTA (RP) - Madu menjadi salah satu bahan alami yang bermanfaat untuk tubuh manusia, baik untuk kesehatan maupun kecantikan. Tidak bisa dipungkiri, khasiat madu yang banyak membuat beberapa orang juga lebih memercayai terapi madu dibandingkan bahan alami lainnya. Madu juga banyak dipakai untuk pengganti gula, ya, alasannya agar lebih sehat. Namun, tahukah Anda kalau madu tidak boleh diberikan pada anak berusia REDAKTUR: ELVY CHANDRA
di bawah satu tahun? Dijelaskan Dokter Spesialis Anak Konsultan dr. Ariani Dewi Wibowo, SpA(K), pemberian madu pada usia anak di bawah 1 tahun adalah kesalahan yang berbahaya. Tidak main-main, risiko lumpuh bisa saja tejadi. Hal tersebut terjadi karena madu mengandung bakteri bernama clostridium botulinum. Bakteri tersebut jika masuk ke dalam tubuh, akan berakibat buruk. ’’Sebab, tubuh bayi masih belum
bisa mentoleransi keberadaan bakteri tersebut, sehingga yang paling sederhana dari dampak pemberian madu ke anak adanya muntah atau diare,’’ katanya pada Okezone di Kala Kopi, Jakarta Pusat, baru-baru ini. Dr. Ariani melanjutkan, madu yang diberikan pada anak di bawah 1 tahun juga berdampak pada pelemahan otot tubuhnya. Makanya, lumpuh menjadi risiko paling mengerikan dari pemberian madu. Bahkan, risiko meatian akibat
madu terdata sebesar 1,3 persen. ’’Dokter anak tidak menganjurkan pemberian madu pada anak di bawah 1 tahun. Sangat berisiko, bahaya,’’ tegasnya. Bukan hanya madu asli saja yang tidak boleh diberikan ke anak di bawah 1 tahun, makanan dan minuman olahan yang mengandung madu juga jangan diberikan. Efeknya sama walau mungkin jumlah madu yang diberikannya sedikit. Jadi, mau sedikit madu yang dikasih, tetap saja
berisiko. Termasuk untuk alasan kesehatan. Sementara itu, terkait dengan kasus pemberian madu pada anak di bawah satu tahun ini, pernah terjadi di California. Penemuan kasus tersebut diawali dengan adanya laporan penelitian pada feses anak bayi yang mengandung bakteri clostridium botulinum. Sindrom infant botulism pun marak terjadi setelah hasil tersebut keluar.(int/eca) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
16
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
AKTIVITAS
Satu Gol, Rp1 Juta Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru
*2 /RIAU POS
FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 11 Pekanbaru Drs Rasidan foto bersama guru dan anggota Paskibra, Kamis (17/8/2017).
Meriahkan HUT Ke-72 RI, SMAN 11 Pekanbaru Gelar Berbagai Kegiatan PEKANBARU (RP) - SMAN 11 Pekanbaru yang beralamat di Jalan Segar Nomor 40, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru menggelar berbagai kegiatan dalam menyambut HUT Ke-72 Republik Indonesia, Kamis (17/8). Mereka menggelar lomba makan kerupuk, estapet karet, masukkan paku dalam botol, tarik tambang dan lainnya. Kegiatan ini tak terlepas dari dukungan penuh Drs Rasidan sebagai kepala sekolah. ‘’Kami sangat bangga kepada siswa yang telah banyak menuangkan prestasi dan berbagai
kegiatan sekolah seperti menggelar beberapa perlombaan dalam memeriahkan HUT RI,’’ ujar Drs Rasidan kepada Riau Pos, Kamis (17/8). ‘’Ke depan, SMAN 11 Pekanbaru akan menjadi lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya, dan tidak dipandang sebelah mata,’’ ujarnya. Sejak dipimpin Drs Rasidan, prestasi siswa, kegiatan sekolah, maupun bangunan SMAN 11 Pekanbaru mengalami banyak perubahan positif. Rasidan sangat mendukung kegiatan yang dilakukan oleh siswa. (*2/ifr)
*2/RIAU POS
LOMBA PANCING: Salah satu event organizer menggelar lomba memancing di taman rekreasi Alam Mayang, Kamis (17/8/2017).
Alam Mayang Diserbu 15 Event Organizer PEKANBARU (RP)- Taman rekreasi Alam Mayang diserbu oleh 15 event organizer saat perayaan HUT ke-72 RI, Kamis (17/8). Diperkirakan, sekitar 2.500 orang yang terdiri dari berbagai organisasi hadir. “Acara makin meriah menjelang tengah hari. Hingga sore diperkirakan ada sekitar 2.500 orang yang datang,” ujar Riyono pengelola Alam Mayang, Kamis (17/8). Riyono menuturkan, beberapa iven yang besar digelar, kemarin seperti lomba memacing dari salah satu produsen mesin air yang diikuti sekitar 150 peserta. Ada
pula dari salah satu perusahan smartphone dan lainlain. Dalam pelaksanaan EO di Alam Mayang, pihak pengelola memberi diskon tiket 20 persen untuk rombongan sebanyak 30 orang. Kemarin, Alam Mayang juga menyediakan tiga titik lomba panjat pinang dalam memeriahkan HUT ke-72 RI. Riyono menambahkan, pihak Alam Mayang juga memanjakan pengunjung dengan menampilkan Alam Mayang Selection Band. Kegembiraan dan kecerian tampak dari wajah pengunjung dan mereka sangat menikmati liburan di Alam Mayang.(*2/ifr)
Philep Absen di Laga Krusial PEKANBARU (RP) - Pelatih PSPS Philep Hansen Maramis dipastikan tidak bisa mendampingi Askar Bertuah pada tiga laga sisa. Ia izin kepada para pendukung dan mas-
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
yarakat Riau, Kamis (17/8), sekaligus memohon doa agar bisa mengikuti kursus dengan lancar dan dapat ilmu serta nilai yang memuaskan. ‘‘Saya pamit,’’ ujar Philep.(luk)
PANITIA pelaksana laga kandang PSPS kembali memotivasi Askar Bertuah agar bisa mengamankan tiga poin di Stadion Utama Riau. Panpel menyediakan bonus sebesar Rp1 juta untuk setiap satu gol yang dicetak PSPS ketika menjamu PSBL Langsa di laga lanjutan Grup 1 Liga 2, Sabtu (19/8) besok. ‘’Kami sediakan bonus buat tim, bukan untuk pribadi. Makanya, kami sediakan Rp1 juta untuk setiap gol. Kalau lima gol, ya Rp5 juta buat tim. Dengan harapan, semakin banyak gol maka PSPS bisa memenangkan laga dan unggul produktivitas gol dari pesaing lainnya untuk lolos ke babak 16 besar,’’ ujar Ketua Panpel laga kandang PSPS Bambang Pratama, Kamis (17/8). Sebelumnya, Panpel juga sempat menjanjikan bonus Rp5 juta buat PSPS jika menang di laga penutup putaran pertama peny-
isihan Grup 1 Liga 2 melawan PS Timah Babel, 15 Juli lalu. Tapi sayang, PSPS saat itu kalah dan bonus tak diberikan Panpel. ‘’Bisa dikatakan bonus ini merupakan tabungan dari yang kami siapkan saat lawan PS Timah Babel lalu,’’ ujar Bambang Pratama. Lebih lanjut, Bambang mengatakan bonus ini akan diberikan sekaligus dengan bonus Rp1 juta buat Ichsan Pratama yang mengukir sejarah sebagai pemain pertama PSPS yang bisa mencetak gol perdana di Stadion Utama Riau di pentas Liga Indonesia. Gol tersebut dicetak Ichsan, ketika PSPS kalah 1-3 saat lawan PS Timah Babel lalu. ‘’Bonus buat Ichsan akan kami berikan usai lawan PSBL. Kami mencari momen yang tepat, makanya hingga saat ini bonus pencetak gol perdana lalu belum diberikan. Mungkin, usai jumpa pers atau usai pertandingan akan kami serahkan,’’ ujar pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Askot PSSI Pekanbaru ini.(aga)
DEFIZAL/RIAU POS
BERUSAHA MELEWATI: Gelandang PSPS Ichsan Pratama (kiri) berusaha melewati pemain PS Timah Babel Ari (kanan) dalam laga putaran pertama di Stadion Utama Riau, beberapa waktu lalu.
Upaya Sepaktakraw Sambungan dari hal.9 yang lebih tinggi lagi Asian Games, sulit mengejar prestasi Negeri Gajah Putih tersebut. Meski belakangan di tiga negara, Cina, Jepang, dan Korea Selatan, sepaktakraw juga berkembang pesat di level Asia, namun tetap belum bisa menjinakkan Thailand. Sebagai salah satu negara yang masyarakatnya secara tradisional memainkan sepaktakraw, apakah prestasi Indonesia sangat buruk di cabang ini? Jika ukurannya medali emas, memang iya. Tetapi hampir di setiap SEA Games dan kejuaraan lainnya, Indonesia selalu masuk dalam komposisi minimal 4 besar dengan perunggu di tangan. Artinya, dengan Thailand berada di puncak, Indonesia, Malaysia, Myanmar, atau Kamboja dan Laos selalu bertarung di level semifinal atau final. Satu-satunya emas yang didapat di SEA Games XXVI 2011 Palembang, dipersembahkan di nomor double event putra. Ketika itu, duet Saiful Rijal dan Yudi Purnomo, dengan Novrizal sebagai cadangan, berhasil mengalahkan Myanmar dengan skor tipis 3-2 (15-10, 9-15, 11-15, 15-8, dan 17-15). Itu adalah medali emas pertama dan satu-satunya hingga kini yang didapat Indonesia di SEA Games. Di SEA Games 2017 Kuala Lumpur kali ini, Saiful dan Novrizal masih berada dalam tim, sedang Yudi Purnomo sudah pensiun. Ketua Umum PB PSTI, H Asnawi Abdul Rachman, berharap besar cabang olahraga yang dipimpinnya bisa mempersembahkan yang terbaik untuk Indonesia. Para pemain, katanya, sudah latihan keras selama 5 bulan. Mereka “diasingkan” di tempat “pertapaan”, yakni di Makosat Brimob Polda Jambi. Tempatnya sepi, jauh dari keramaian dan hiburan. Mereka digembleng secara fisik, teknik, strategi, hingga disiplin yang tinggi ala militer yang ditangani langsung oleh Brimob Polda Jambi. Mereka bisa jalan-jalan ke “kota” hanya saat akhir pekan. Semoga kerja keras dan pengorbanan mereka selama latihan, terbayar dengan prestasi tinggi di Kuala Lumpur. (bersambung)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Riau Pos ď Ź JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 ď Ź HALAMAN 17
Andi Langsung Peluk Rusli Over Kapasitas Masih Jadi Masalah
EKA GUSMADI PUTERA/RIAU POS
BERPELUKAN: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman berpelukan dengan mantan Gubri Rusli Zainal usai rangkaian acara pemberian remisi di lapas kelas II A Pekanbaru, Kamis (17/8/2017).
Belum Diketahui Serapan Anggaran OPD PEKANBARU (RP)- DPRD Riau belum menerima laporan hasil evaluasi penggunaan anggaran pada semester awal atau periode Januari-Juni 2017. Padahal saat ini sudah memasuki pertengahan Agustus atau semester dua penggunaan APBD 2017. Wakil Ketua DPRD Riau dr Sunaryo mengatakan, DPRD belum mengetahui berapa serapan anggaran yang telah dijalankan oleh sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemprov Riau. DPRD juga mengaku sudah kerap mempertanyakan laporan tersebut. “Dalam beberapa kali rapat antara Banggar dan TAPD, sudah sering kami minta
PEKANBARU (RP) - Sesaat setelah pemusnahan barang hasil sitaan Lapas Klas II A Pekanbaru berupa telepon genggam, Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman langsung menuju deretan kursi yang diduduki penghuni Lapas. Ia mendatangi dan langsung bersalaman kemudian berpelukan dengan mantan Gubri Rusli Zainal. Momen Andi Rachman sapaan akrab Gubri, memeluk Rusli menjadi pemandangan yang menyita perhatian publik yang hadir bersama penghuni Lapas. Kemudian Andi melanjutkan dengan menyalami seluruh penghuni Lapas yang hadir dalam rangkaian acara peringatan hari Kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia (RI), Kamis (17/8) di Lapas Klas II A Pekanbaru tersebut.
Turut hadir seluruh unsur pimpinan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Riau. Kegiatan pemberian remisi yang digelar Kanwilkumham Riau tersebut digelar usai apel upacara Detik-detik Proklamasi di halaman Kantor Gubernur. Dalam kesempatan tersebut, Gubri membacakan pidato Menkumham. “Remisi sebagai tanggung jawab negara agar dapat mengurangi dampak negatif subkultur pidana, menghindari efek destruktif, serta menghilangkan efek psikologis penghuni Lapas,â€? kata Gubernur. Selain membacakan sambutan Menkumham dalam pemberian remisi kemarin. Gubernur dan unsur Forkopimda juga menyaksikan penampilan seni dari warga binaan Lapas Klas II A Pekanbaru. ď Ž Baca Andi Halaman 19
Komisi KJP: Siak IV Bisa Dimulai Besi Korosi Bisa Di-Blashing
Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru
KELANJUTAN pembangunan Jembatan Siak IV bakal dimulai. Pemprov Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Pe-
nataan Ruang (PUPR) Riau, Rabu (16/8) meninjau kondisi material yang ada di lokasi. Bersama Komisi Keselamatan Jembatan Panjang (KJP) Kementerian PUPR, direkomendasikan pekerjaan bisa dilakukan. Beberapa material pembangunan yang sudah masuk tahun ketiga tidak digunakan. Memang mengakibatkan bagian besi yang sudah terpasang
mengalami korosi (karat). Serta rangka jembatan yang sudah terpasang dikhawatirkan mengalami keropos di beberapa bagian. Karenanya, sebelum kontraktor pemenang lelang mulai bekerja, PUPR bersama pihak Komisi KJP Kementerian PUPR, serta kontraktor, konsultan dan manajemen konstruksi terlebih dahulu melakukan kajian bersama dari sisi keselamatan pekerjaan.
“Dirapatkan untuk kemudian ditinjau bersama. Karena harus melihat sisi keselamatan pekerjaan, hingga tuntas pekerjaan. Jadi ada uji coba terhadap material,� ungkap Kepala Dinas PUPR Riau Dadang Eko Purwanto, kemarin. Pihak PUPR yang turun ke lokasi melihat material. Terlebih dahulu melakukan
PT CPI Dukung Kemajuan Indonesia
ď Ž Baca Belum Halaman 19
Cari Solusi Minimnya Peminat Tiga OPD PEKANBARU (RP)- Minimnya peminat tiga posisi kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang telah dibuka pendaftarannya, memancing keprihatinan DPRD Riau. Dewan menilai kurangnya regenerasi di bidang yang akan dilakukan ass essment tersebut membuat minimnya para pendaftar. Wakil Ketua Komisi I DPRD TAUFIK Riau Dr Taufik Arrakhman ARRAKHMAN mengatakan, tidak adanya regenerasi yang berkelanjutan tersebut dinilai menjadi ketakutan akan ď Ž Baca Cari Halaman 19
CHEVRON FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Perwakilan SKK Migas Pusat Marhaendrata Tavip Irwanto (baju pink), VIP Sumatera Operations PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) Nurhasan dan jajaran manajemen foto bersama pasukan pengibar bendera setelah upacara pengibaran bendera memperingati HUT ke-72 Kemerdekaan RI di Lapangan Kolaborasi, Kompleks PT CPI di Duri, Kamis (17/8/2017).
Tempatkan PPRC di Lokasi Terdekat Rawan Karhutla
TEATRIKAL: Sebuah aksi teatrikal mewarnai peringatan Hari Ulang Tahun ke-72 Republik Indonesia, di Halaman Kantor Gubernur Riau, Kamis (17/8/2017). Aksi teatrikal perjuangan Raja Siak dan masyarakat melawan penjajahan Belanda.
PEKANBARU (RP) - Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Provinsi Riau melakukan pemetaan terhadap lokasi-lokasi yang rutin terbakar dari tahun ke tahun. Terhadap lokasi-lokasi ini ditetapkan titik kuat, yakni tempat terdekat yang akan ditempatkan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC). Meski tak sebanyak tahun-tahun sebelumnya, di tahun 2017 ini beberapa lokasi di Provinsi Riau terpantau terdapat titik api karhutla. Dari pantauan yang dilakukan Satgas Darat, beberapa lokasi yang terbakar merupakan area yang tahun sebelumnya ď Ž Baca Tempatkan Halaman 19
ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS
ď Ž Baca Komisi Halaman 19
DEFIZAL / RIAU POS
PEKANBARU (RP)- PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) turut memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 dengan melaksanakan upacara dan kegiataan perayaan di sejumlah wilayah operasi perusahaan di Indonesia. Kegiatan ini diikuti oleh ribuan karyawan, karyawan mitra kerja, serta masyarakat. Lebih dari 90 tahun, Chevron telah bermitra dengan masyarakat dan Pemerintah Indonesia, menghasilkan energi secara berkelanjutan bagi negeri ini. ‘’Chevron meyakini, bersama-sama kita mampu memajukan Indonesia,’’ ujar Manager Corporate Communications Chevron Danya Dewanti, Kamis (17/8).(hen)
Makosat Brimob Senilai Rp8 M Difungsikan PEKANBARU (RP) - Menghabiskan anggaran sekitar Rp8 miliar, Brigade Mobil (Brimob) Polda Riau kini memiliki Mako Satuan (Makosat) yang baru di Jalan Ahmad Dahlan. Gedung baru ini resmi difungsikan bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Kamis (17/8).Â
Gedung yang diresmikan ini akan menggantikan gedung lama yang dinilai sudah tak lagi representatif. Peresmian dilakukan oleh Kapolda Riau Irjen Pol Drs Zulkarnain Adinegara didampingi jajaran pejabat utama Polda Riau dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan tumpeng. ď Ž Baca Makosat Halaman 19
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
PRO-SIAK
18
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Merangkai Negeri dengan Syarak
43 Anak Berprestasi Raih Penghargaan Bupati
HUMAS PEMKAB SIAK
SERAHKAN BENDERA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyerahkan bendera Merah Putih untuk dikibarkan pada upacara peringatan HUT ke-72 RI, Kamis (17/8/2017).
Syamsuar Siap Sediakan Lahan untuk Rutan Baru USAI memberikan remisi kepada 187 narapidana di Rutan Siak, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi langsung menghampiri blok tahanan di rutan tersebut. Dia menyalami satu per satu napi di tiga ruangan, kepada mereka bupati berpesan agar bersabar meski di hari Kemerdekaan tahun ini belum mendapatkan pengurangan hukuman. Bupati kemudian meyakinkan mereka, bahwa selalu ada hikmah disetiap ujian. ‘’Yang tabah dan sabar ya pak, semua ini pasti ada hikmahnya,” ujar Syamsuar. Mendapatkan nasehat seperti itu, para napi tersenyum. Mereka kemudian berebut salam dengan orang nomor satu di Negeri Istana itu. Dari dalam sel salah seorang napi berteriak megucapkan terima kasih kepada Syamsuar karena telah bersedia menghibahkan tanah untuk pembangunan rutan. ‘’Terima kasih pak sudah mau menghibahkan tanah untuk tempat tinggal sementara kami. Semoga lekas terealisasi, kami di sini pengap, “ teriak salah seorang napi. Sebelumnya, Syamsuar memang menyanggupi menghibahkan sebidang tanah untuk pembangunan gedung rutan yang baru. Kesanggupan Syamsuar ini menjawab permintaan Kepala Rutan Siak Sugiyanto yang menyebut bahwa kondisi tempat pembinaan napi tersebut telah over kapasitas. Idealnya katanya, Rutan Siak hanya dihuni 128 orang, namun saat ini jumlah penghuninya mencapai 550 orang. ‘’Idealnya di sini hanya mampu menampung 128 orang, tapi faktanya saat ini jumlah penghuni mencapai 550 orang,” ujarnya.(adv/a)
Upacara di Perawang Berjalan Khidmat PERAWANG (RP) - Upacara HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar di lapangan kantor Kecamatan Tualang, Kamis (17/8), berlangsung penuh khidmat. Detik-detik proklamasi ditandai dengan bunyi sirine dengan bunyi sirine dan dentuman keras bunyi tembakan, dilanjutkan pembacaan Proklamasi Kemerdekaan di Kecamatan Tualang oleh anggota DPRD Marudut Pakpahan. Upacara hari kemerdekaan dipimpin Camat Tualang Zalik Efenddi dengan komandan upacara pengibaran bendera Merah Putih dipimpin oleh Iptu Achri Dwi Yunito. Anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) Kecamatan Tualang sukses melaksanakan tugasnya. Pembawa bendera Merah Putih Shellyna Sheren dan pemimpin pasukan pengibaran bendera Merah Putih adalah Syukur Iman. Pembacaan naskah proklamasi kemerdekaan RI oleh anggota DPRD Siak Marudut Pakpahan. Hadir dalam upacara 17 Agustus anggota DPRD Siak dapil Tualang, upika, penghulu/lurah, UPTD, siswa sekolah, ormas dan masyarakat setempat. Camat Tualang Zalik Efendi mengatakan, bahwa upacara pengibaran bendera merupakan sakral dilakukan dan berjalan sukses dan lancar. ‘’Alhamdulillah, upacara pengibaran bendera berjalan dengan baik dan lancar. Sesuai hari kemerdekaan Indonesia yang ke-72 tahun 2017 diharapkan dihari kemerdekaan dapat mengisi dengan pembangunan merata,” ungkap Zalik.(wik)
PADA peringatan HUT ke-72 RI, Pemkab Siak memberikan penghargaan kepada 43 orang anak-anak Siak yang berprestasi, guru, organisasi, masyarakat, termasuk Puskesmas Kerinci Kanan yang berhasil masuk Top 99 award dari Kemen PAN RB. Penyerahan penghargaan itu diberikan langsung oleh Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi usai upacara di lapangan tugu depan istana. Penghargaan itu kata Syamsuar, merupakan ucapan terima kasih. Sekaligus untuk memotivasi atas prestasi yang mereka raih. Semangat inilah yang demikian diharapkan, dapat memacu anak-anak Siak dan masyarakat Siak untuk lebih
giat lagi meraih prestasi. Momen perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia kata bupati, selalu identik dengan berbagai perlombaan di masyarakat. Sebagi pemimpin di Siak, ia mengaku punya pengalaman seru saat lomba. ‘’Dari kecil saya sudah ikut berbagai macam perlombaan, saya dulu paling sering main bola kaki, tenis meja, catur dan bulu tangkis,” tuturnya usai upacara. Ada satu lomba yang tak pernah diikuti oleh mantan Plt Bupati Kepulauan Meranti itu, yakni panjat pinang. ‘’Saya tak pernah ikut itu do, takut sayo keno pijak-pijak, paling tarik tambang dan pacu gonilah,” kata bupati sambil berseloroh. Saat ditanya apa makna
peringatan HUT RI baginya, bupati menyebut momen kemerdekaan harus dimaknai dengan mengenang perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan. Memperingati hari kemerdekaan tidak hanya sebatas gembira dalam menyambutnya, tetapi ada makna yang terkandung didalamnya. ‘’Yakni mendoakan arwah para pahlawan yang telah mendahului kita. Kedua, kita bisa mengenang jasa-jasa mereka yang telah berkorban merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Ketiga, yang terpenting adalah mereka bisa kita jadikan keteladanan dalam hidup berbangsa dan bernegara,’’ ucapnya.(adv/a)
Pria 13 Negara Kunjungi Siak
P
ENGUNJUNG Istana Siak dan Tepian Sungai Bandar mendadak histeris saat 13 pria ganteng dari 13 negara tiba-tiba hadir di tengah-tengah mereka. Mere�ka berebut untuk berswafoto. Dengan ramah pria-pria macho peserta Man of The Year tahun 2017 ini melayani. Meski terkendala bahasa, tapi mereka paham apa yang diinginkan oleh pengunjung yang menggerubuti mereka mulai dari istana sampai di depan halaman Siak Bermadah. Founder dan CEO Man of The Year Raimon Djambek kepada media menyebutkan, ini kali kedua peserta Man Of The Year datang ke Istana Siak. Mereka kata Raimon, kagum dengan bangunan istana yang merupakan peninggalan Sulta Syarif Qasim II itu. Terutama komet yang masih terawat dan tesimpan rapi. ‘’Mereka kagum, terutama yang komet itu ya karena masih terawat dan tersimpan rapi di sini. Apalagi ini hanya ada dua
di dunia, “ ujar Raimon, Kamis (17/8) petang. Di Siak kata Raimon, para peserta hanya diajak berkeliling ke beberapa situs sejarah. Sebelum ke Siak mere�ka juga telah mengunjungi sejumlah destinasi wisata di Kampar. Selain itu mere�ka juga telah mengunjungi taman nasional Tesso Nilo dan suaka margasatwa Rimbang Baling. ‘’Kita berbeda dengan kontes pemilihan pria lainnya di dunia. Man of The Year ini ketat, di sini mereka tidak boleh melanggar tiga hal yakni sex, alkohol dan party. Kita titik beratkan kepada hal hal yang sifatnya mengedukasi dan advokasi, “ ujar Raimon. Para peserta ini kata Raimon datang dari 13 negara yakni Republik Ceko, Belanda, Spanyol, Myanmar, Vietnam, Thailand, Filipina, Indonesia, Taiwan, Nepal, India, Srilanka dan Malaysia. Mereka dikirim oleh masing-masing negaranya secara resmi.
HUMAS PEMKAB SIAK
SWAFOTO: Warga Siak berebut melakukan swafoto dengan 13 peserta Man of The Year tahun 2017 yang mengunjungi Istana Siak, Kamis (17/8/2017). Bupati Siak H Syamsuar MSi mengaku senang dengan dikunjungi kontestan Man of The Year. Kunjungan ini diharapkan memberikan kesan yang positif dihati peserta sehingga ketika pulang kembali kenegaranya, mereka memiliki kenangan yang indah akan Siak. ‘’Saya ucapkan selamat da-
tang semoga mereka di sini mendapatkan kesan yang positif sehingga bercerita di negara asalnya tentang keindahan Siak,” ujar Syamsuar. Pada kesempatan itu bupati juga memasangkan tanjak kepada para peserta sebagai tanda penghormatan. Bupati kemudian mempersilahkan para peserta untuk mengelilin-
gi Istana Siak dengan dipandu dari tim Dinas Pariwisata Kabupaten Siak. Usai berkeliling, rombongan peserta Man of The Year kemudian bertolak kembali menunu Pekanbaru. Masih banyak agenda yang harus dijalani oleh peserta sebelum malam punjak grand final besok.(adv/a)
HUT RI, UPTD Dikbud Kandis Gelar Lomba KANDIS (RP) - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kecamatan Kandis menggelar berbagai lomba melukis, reporter, mading, mendongeng Melayu dan menyanyi solo antara tingkat SLTP untuk memeriahkan HUT ke-72 RI. Disamping lomba untuk tingkat SLTP, UPTD Dikbud Kandis juga mengadakan lomba panjat pinang untuk masyarakat umum di Kecamatan Kandis. Usai upacara bendera lomba langsung digelar dan disaksikan oleh Kandis Kompol Ernis Sitinjak, Danramil Kandis Inf Kapten Imam Karmani dan undangan lainnya. Lomba tersebut bertemakan Bhinneka Tunggal Ika serangkaian kegiatan UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kandis dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ini dengan mengelar berbagai kegiatan lomba antar sekolah. Suasana lomba mengambar begitu semarak. Masing-masing perwakilan berusaha menunjukan penampilan terbaik. Kepala UPTD Pendidikan
MADING: Salah satu lomba mading tingkat SLTP yang ditaja UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Kandis memeriahkan HUT ke-72 Kemerdekaan RI, Kamis (17/8/2017).
WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS
dan Kebudayaan Kecamatan Kandis Syuyanto mengatakan, UPTD Pendidikan dan Kebudayaan mengelar berbagai lomba dalam menyemarakkan hari Kemerdekaan RI antar sekolah. Lomba yang di gelar sebutnya, diantaranya reporter, mading, mendongeng Melayu
dan menyanyi solo dan gerak jalan tingkat SD dan SLTP se-Kecamatan Kandis. ‘’Kita menyemarakkan hari kemerdekaan dengan menyelenggarakan lomba antar sekolah yang di dalam kegiatan tersebut ada makna arti kemerdekaan dan kita menyampaikan kepada
para pelajar,” ungkapnya. Selain mengelar lomba lanjut Syuyanto, juga UPTD Pendidikan Kandis mengadakan lomba panJat pinang dengan menyediakan lima batang pinang untuk masyarakat. Menurutnya panjat pinang untuk masyarakat merupakan
partisipasi pihak pendidikan mengajak masyarakat ikut memeriahkan Hari Kemerdekaan RI ke-72. ‘’Selain mengadakan lomba tingkat sekolah,kita juga menyediakan panjat pinang permainan rakyat untuk mas�yarakat umum Kandis,” paparnya.(wik/c)
Pemcam Tualang Beri Penghargaan RT/RW Terlama PE RAWANG (RP) - Usai upacara pengibaran bendera HUT Kemerdekaan RI, Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Tualang menyerahkan penghargaan kepada lima orang ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) terlama mengabdi. Penyerahan penghargaan kepada ketua RT dan RW terlama digelar di halaman kantor Kecamatan Tualang oleh Camat Tualang Zalik Efendi, Kamis (17/8). Para RT/RW tersebut yakni Idi Santosa menjabat 30 tahun, Efrizal menjabat 26 tahun, Abdul muluk menjabat 26 tahun, H Musa 24 tahun dan Sumer menjadi RT selama 17 tahun. Sementara Idi Santosa (59) menjadi RT 2/ RW 02 Kelurahan Perawang mengaku dirinya telah menjadi RT sejak Kabupaten Siak masih tergabung di Kabupaten Bengkalis. ‘’Saya ditunjuk masyarakat REDAKTUR: M ERIZAL
saat 30 tahun silam pada tahun 1987 lalu, pada masa itu Kabupaten Siak masih menjadi kecamatan di Kabupaten Bengkalis di mana camatnya adalah Syamsuar,” katanya. Pak Idi panggilan warganya mengabdi dari tahun 1987 yang saat itu tidak ada bantuan dari pemerintah dan sampai menerima uang transportasi di tahun 2017 ini. Idi Santosa mengaku tidak nyangka mendapatkan penghargaan seperti ini. ‘’Ini merupakan buah kesabaran melayani masyarakat selama 30 tahun,” ungkap Idi. Camat Tualang Zalik Efenddi mengatakan, di hari HUT ke-72 RI ini, Pemcam Tualang memberikan penghargaan kepada RT/RW yang telah lama mengabdi. ‘’Penghargaan ini diberikan atas pengabdian mereka melayani masyarakat. Kita berikan kesabaran kepada masyarakat,’’ katanya.(wik)
WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS
SERAHKAN PENGHARGAAN: Camat Tualang Zalik Efendi menyerahkan penghargaan kepada RT/RW terlama menjabat usai upacara pengibaran bendera di halaman kantor camat, Kamis (17/8/2017). TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos ď Ź JUMAT, 18 AGUSTUS 2017 ď Ź HALAMAN 19
Khidmatnya Detikdetik Proklamasi
D PENYERAHAN BENDERA: Bupati Kampar H Azis Zaenal SH MM saat penyerahan sang Merah Putih pada HUT ke-72 Kemerdekaan RI di Kantor Bupati, Kamis (17/8/2017).
ETIK-DETIK Proklamasi Kemerdekaan Republik  Indonesia yang ke-72 tingkat Kabupaten Kampar di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota,kamis (17/8) berjalan dengan lancar dan khidmat. Bupati Kampar Azis Zaenal menjadi pembina upacara dalam kegiatan yang diikuti oleh seluruh Forkopimda, kepala OPD,  perangkat adat,  tokoh masyarakat, dan para pelajar se-Kampar. Selain itu penampilan para anggota paskibra Kampar yang mengibarkan bendera juga men-
Untuk Indonesia, Prajurit Yonif 132 BS Salo Mengaji BersamaÂ
Sumber Makmur Meriahkan HUT RI dengan One Day No Rice
SALO (RP) - Ratusan para prajurit dalam Batalyon Infantri 132 Bima Sakti Salo melantunkan ayat ayat Alquran pada Kamis (17/8) saat jarum jam menunjukkan pukul 17.00 WIB. Pembacaan ayat suci Alquran inj merupakan kegiatan yang dilaksanakan seluruh prajurit TNI di Indonesia, berdoa bersama untuk bangsa.  Kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Yonif 132 BS Salo ini diikuti Danyon 132 Bima Sakti Mayor Inf Aidil Amin SIP,  Wadan Yonif 132 BS Mayor Inf SS Kembaren dan para prajurit. Aidil menjelaskan,  doa bersama ini dilaksanakan oleh prajurit untuk mendoakan para anak bangsa yang sudah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan. Doa yang sama juga untuk para pemimpin bangsa saat ini dan para masyarakat  Indonesia,  terutama para anggota TNI untuk tetap bisa menjaga bangsa ini dengan baik. Kegiatan doa bersama ini dilaksanakan hanya dalam satu jam,  yang dikenal dengan 171717,  yaitu tanggal 17 Agustus, pukul 17.00 WIB dan pada 2017. Semoga dengan doa ini maka
TAPUNG (RP) - Sebagai bentuk dukungan kepada program Pemerintah Kampar untuk tidak mengonsumsi nasi setiap Kamis, maka masyarakat Desa Sumber Makmur, Kecamatan Tapung menggelar peringatan HUT Kemerdekaan RI, Kamis (17/8) dengan tema One Day No Rice. Kegiatan in dilaksanakan dengan kegiatan lomba cipta menu dari nonberas, meniadakan konsumsi dari nasi dan serangkaian kegiatan lainnya. Walaupun tidak mengonsumsi nasi, ratusan masyarakat yang hadir dalam acara tujuh belasan di lapangan Desa Sumber Makmur tetap antusias. Kepala Desa Sumber Makmur Ngabekti ST menjelaskan, kegiatan ini alhamdulillah berjalan lancar dan mendapatkan dukungan masyarakat,  karena semua unsur masyarakt terlibat.  “Dana kegiatan ini puluhan juta, namun semuanya ditanggung masyarakat secara swadaya, inilah yang membanggakan dari desa ini,� ujarnya. Acara ini dibagi tiga kegiatan, dari kepemudaan, dari kelompok
RINA DIANTI HASAN/RIAU POS
RINA DIANTI HASAN/RIAU POS
DOA BERSAMA: Prajurit TNI dari Yonif 132/Bima Sakti Salo melakukan doa bersama untuk bangsa di Masjid At-Taqwa Yonif 132 Salo, Kamis (17/8/2017). kondisi negeri ini akan semakin baik dan para TNI senantiasa diberikan kekuatan untuk menjaga bangsa. Dari pantauan, para prajurit ini yang juga diikuti oleh keluarganya terlihat khusuk membaca Surat Yasin yang dipimpin oleh imam masjid. Mereka melantunkan ayat-ayat ini
dengan syahdu dan juga kompak. Susunan acara doa bersama ini dimulai dengan pembacaan ayat suci Alquran,  dilanjutkan dengan sambutan dari Danyon diwakili Wadanyon, sambutan dari tokoh masyarakat  H Sofian dan doa bersama untuk bangsa.(rdh/c)
Belum Diketahui Serapan Anggaran OPD Sambungan dari hal 17 laporan evaluasi semester awal tersebut. Namun, pihak pemprov hanya mengiyakan saja, namun sampai sekarang tidak ada juga. Kami jadi tidak tahu berapa serapan anggaran yang sudah dilakukan OPD hingga bulan ini,� katanya. Dengan belum adanya laporan secara tertulis perihal realisasi anggaran tersebut, menurut Sunaryo, pihaknya tidak mengetahui jika ada kendala dalam penyerapan anggaran atau tidak sesuai dengan target. Untuk
itu, pihaknya meminta agar laporan tersebut segera dikirimkan dan bisa dicarikan solusi jika terdapat masalah dalam penyerapan anggaran. “Jangan sampai seperti tahun-tahun sebelumnya, penyerapan anggaran dikebut akhir tahun. Tentu hasilnya tidak akan maksimal, untuk itu mumpung masih ada waktu manfaatkan dengan sebaiknya untuk menjalankan kegiatan. Jika ada kendala, mari kita cari kan solusinya bersama,� ujarnya. Terkait adanya instruksi dari presiden agar dana yang ada di
pemerintah daerah harus segera dijalankan dan tidak hanya disimpan di bank dan mengharapkan deposito. Politisi PAN tersebut mengaku pihak DPRD akan mengawasi penggunaan dana yang ada di Pemerintah Provinsi Riau. “Kalau di Riau kami rasa tidak ada seperti itu, namun demikian kami akan tetep melakukan pengawasan. Jika takut menggunakan dana karena terbentur regulasi, maka segera konsultasikan dengan pihak terkait atau bisa langsung ke pemerintah pusat,� tutupnya.(sol)
Tempatkan PPRC di Lokasi Terdekat Rawan Karhutla Sambungan dari hal 17 juga pernah terbakar, seperti di Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Bengkalis. Kepala Staf Korem (Kasrem) 031/ Wirabima Kolonel CZI I Nyoman Parwata, Rabu (16/8) mengatakan, Satgas Karhutla sudah menentukan konsep dalam penanganan karhutla. ‘’Kita buat peta terhadap lokasi yang pernah terbakar tahun-tahun sebelumnya. Hasil pemetaan itu kita overlay,’’ ucapnya. O verlay adalah menampil-
kan data grafis peta di atas grafis peta yang lain. Overlay ini akan menampilkan data dari peta yang digabung. ‘’Ditemukan ada beberapa titik kecenderungan sering terbakar. Dari kencenderungan  ini dilakukan antisipasi supaya tidak terjadi lagi kebakaran,’’ jelasnya. Untuk penanggulangan karhutla, Satgas sendiri ada dari provinsi, sub satgas di kabupaten, sektor di kecamatan, dan sub sektor di desa. ‘’Desa itu kan luas, satu desa itu sampai beberapa hektare. Kalau kita tempatkan pos kita di balai
desa menuju ke lokasi yang sulit dicapai, pasti memerlukan waktu yang panjang,’’ ucapnya memaparkan kendala yang berpotensi di hadapi. Sebagai antisipasi di seluruh Provinsi Riau dibentuknya dan ditentukan titik kuat, yakni titik pantau terdekat ke lokasi karhutla. ‘’Itu titik yang terdekat ke lokasi. Itu PPRC ditempatkan, bergabung TNI, Polri, Manggala Agni dan BPBD. Mereka itu siaga. Mereka itu yang rutin patroli, mengatasi dua atau tiga titik terbakar,’’ jelasnya.(ali)
Andi Langsung Peluk Rusli Sambungan dari hal 17 Kemudian dilakukan dengan pemusnahan barang sitaan. Berupa telepon genggang yang merupakan sitaan yang dilarang dibawa selama di Lapas oleh napi sejumlah 626 handphone. Satu per satu warga binaan disalami Gubri dan unsur Forkopimda. Termasuk Ketua DPRD Riau Septina Primawati yang hadir dan berpelukan dengan sang suami Rusli Zainal di tengah keramaian dan suasana suka cita kemarin. Kapolda Riau, Danrem, Kajati, Kepala Kanwilkumham, Wagubri, Danlanud, Danlanal seluruh hadir dalam acara pemberian Remisi kemarin. Dijelaskan Gubernur, sesuai
amanat UU, memang pemberian remisi dilaksanakan Kemenkumham terhadap Lapas dan Rutan se-Riau dengan berbagai kategori. “Pemprov mengucapkan selamat kepada penerima remisi, yang bebas langsung ada 109 orang,� tambah Gubernur. Dilanjutkannya, khusus yang bebas langsung hari ini agar melihat jauh ke depan. Ia berharap agar yang sudah dijalani dapat dijadikan tempat belajar. Untuk kemudian ke depan mampu membuktikan ke masyarakat setelah kembali kepada lingkungan nantinya. Disinggung mengenai persoalan kelebihan kapasitas Rutan dan Lapas di Provinsi Riau. Memang terjadi hal yang sama di tanah air. Diakui Gubernur memang usulan
sudah disampaikan ke Pemprov oleh Kanwilkumham Riau agar ada dukungan melanjutkan Lapas Narkotika di Rumbai. “Kita akan bahas sesuai mekanisme dan aturan berlaku, kita berharap ada persetujuan DPRD provinsi, sangat mendukung atas itu. Diharapkan bisa dilengkapi seluruh administrasi agar bisa kita dukung pembangunannya,� kata Gubernur.   Sementara itu mantan Gubernur Riau Rusli Zainal mengaku Hari Kemerdekaan RI kali ini merupakan hal yang spesial. Karena ia dikunjungi sang istri yang sekarang sudah menjadi ketua DPRD. “Kehadiran hari ini tentu patut disyukuri, karena istri (Septina, red) sebagai Ketua DPRD Riau,� ujar RZ. (egp)
Makosat Brimob Senilai Rp8 M Difungsikan Sambungan dari hal 17 Selain gedung, pada peresmian kemarin ikut pula difungsikan empat unit rumah dinas tipe 54 di lingkungan asrama Brimob Polda Riau. Rumah ini menggantikan rumah yang beberapa waktu lalu habis terbakar. ‘’Kiranya penempatan pada gedung baru ini Brimob akan lebih baik lagi dalam melaksanakan ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS
tugas. Pada anggota Brimob yang menempati bisa menjaga kebersihan mako agar tetap bersih,’’ kata Kapolda Riau dalam sambutannya. Sementara itu, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo menambahkan, pembangunan Makosat yang baru dan empat unit rumah dinas tersebut adalah ajuan dari Polda Riau.’’Makosat yang baru dibangun karena bangunan
lama sekarang tidak representatif,’’ ujarnya. Pembangunan dilakukan menggunakan anggaran pendapatan belanja negara (APBD) melalui DIPA Polda Riau tahun anggaran 2016.’’Enam bulan pembangunannya. Untuk bangunan Makosat menggunakan anggaran sekitar Rp8 miliar, untuk empat rumah dinas totalnya Rp1 miliar lebih,’’ tutupnya.(ali)
jadi perhatian, Â saat itu pembawa baki sang merah putih dipercayakan kepada siswi SMAN 1 Bangkinang Kota atas nama Ririn Nadia Putri. Selain Ririn sebagai pembawa baki, sebanyak 31 orang siswa terbaik di Kabupaten Kampar dan dari satuan Polres Kampar serta satuan Yonif 132 Bima Sakti Salo ikut dalam terselenggaranya pengibaran sang merah putih. Di mana personel lainnya dalam Detik-detik Proklamasi sebagai inspektur cadangan Wakil Bupai Kampar Catur Sugeng Susanto SH,
pembaca naskah Proklamasi Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri SAg, pembaca doa H Drs Alfian MAg, komandan upacara Kapten Inf Lilik Haryono, perwira upara Kapten Inf Suwito (Kodim). Sesudah upacara maka ditampilkan drama oleh siswa SMKN Kuok yang menampilkan kisah perjuangan Kampar menghadapi penjajah. Penampilan para sisďż˝wa ini mendapat respon postif dari pengunjung dan peserta upacara  terutama Bupati Kampar Azis Zaenal dan para Forkopimda. (adv/a)Â
RINADIANTI HASAN/RIAU POS
BERSAMA ANGGOTA DPRD: Kades Sumber Makmur Ngabekti bersama anggota DPRD Kampar Rahayu dalam acara One Day No Rice di Desa Sumber Makmur Tapung, Kamis (17/8/2017). ibu-ibu dengan Team Market Day One Day No Rice, lalu untuk upacara melibatkan 13 sekolah. Dari pantauan, walaupun kegiatan ini hanyalah setingkat desa, namun kemeriahannya melebihi acara kecamatan. Acara dimu� lai dengan upacara Detik-detik Proklamasi. Dilanjutkan dengan pawai perjuangan oleh siswa dari
13 sekolah yang ada di desa tersebut. Selanjutnya penampilan seni dan perlombaan aneka permainan anak-anak serta lomba cipta menu makanan nonberas. Tampak hadir dalam lomba anggota DPRD Kampar dapil Tapung Rahayu,  Camat Tapung Joni syafrin beserta Ketua TP-PKK Tapung Ny Joni syafrin.(rdh/c)Â
Meriahkan HUT RI, Koto Kampar Hulu Gelar Gerak Jalan Santai KOTO KAMPAR HULU (RP) - Peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-72 Republik Indonesia di Kecamatan Koto Kampar Hulu berlangsung meriah. Ribuan pelajar, guru, pegawai dan masyarakat meriahkan gerak jalan santai, Rabu (16/8) di Desa Tanjung. Kegiatan ini ditaja Pemerintah Kecamatan Koto Kampar Hulu bersama pemerintah desa se-Kecamatan Koto Kampar Hulu. Ikut serta juga puluhan mahasiswa Universitas Riau yang sedang melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN). Camat Koto Kampar Hulu, Ni’am Shaleh didampingi Kepala Desa Tanjung Sutomi selaku tuan rumah gerak jalan santai mengatakan, ada serangkaian acara yang dilaksanakan di Kecamatan Koto Kampar Hulu dalam menyambut peringatan HUT RI. Gerak jalan santai yang menyediakan puluhan doorprize hari ini diikuti ribuan murid dari tingkat PAUD, TK, SD, SLTP dan SLTA
*4/MIRSHAL/RIAU POS
SERAHKAN HADIAH: Camat Koto Kampar Hulu Ni’am Shaleh menyerahkan hadiah kepada peserta gerak jalan santai di Desa Tanjung, Kamis (17/8/2017). se-Kecamatan Koto Kampar Hulu. “Alhamdulillah, kegiatan ini disambut antusias oleh semua peserta dan para donatur,� sebutnya. Selain gerak jalan santai, juga diadakan tiga turnamen olahraga yaitu sepakbola, voli dan bulutangkis. Cabang sepakbola dan voli digelar di Desa Bandur Picak dan
cabang  bulutangkis di GOR Desa Tabing. Untuk cabang sepakbola, partai final digelar antara Sibiruang melawan tuan rumah Bandur Picak. Cabang bulu tangkis ini terbagi dalam tiga kategori yaitu turnamen terbuka, turnamen antardesa dan pertandingan antarperangkat desa, kantor camat dan koperasi.(*4/c)
Komisi KJP: Siak IV Bisa Dimulai Sambungan dari hal 17 rapat di salah satu hotel di Pekanbaru. Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Riau Yunannaris terkait tinjauan kemarin memang ingin melihat kondisi di lapangan. “Pada prinsipnya layak. Tak perlu diragukan lagi atas kelayakan kelanjutan pembangunannya. Karena tim Komisi Keselamatan Jembatan Panjang yang terdiri dari enam profesor dan tim teknis sudah merekomendasikan material bisa dilanjutkan,� papar Yunan. Dengan tidak adanya masalah
atas kondisi material di lapangan, di mana sudah dilakukan pengujian awal, sehingga didapatkan hasil secara fisik tak ada masalah. Pengujian awal lanjutnya dilakukan hingga contoh material yang ada dibawa ke laboratorium. Secara garis besar tim Komisi KJP merekomendasikan bisa dilakukan pekerjaan. Lebih lanjut dijelaskan Yunan, untuk besi-besi yang terlihat secara kasat mata sudah mengalami korosi, juga berdasarkan rekomendasi tim tidak perlu dipotong. Dengan demikian, maka pada bulan ini kelanjutan pembangunan sudah akan dimulai. “Yang korosi itu di-blashing, jadi
sederhananya mengembalikan besi seperti semula dan menyingkirkan karat. Memang pekerjaan awal ini belum akan kelihatan, namun sudah dimulai dari sisi di bagian seberang (Rumbai, red) dan pembenahan di sisi Pekanbaru,� paparnya. Persiapan-persiapan untuk melanjutkan pekerjaan, kata PUPR Riau sudah dimulai. Kemudian mobilisasi alat dan peralatan akan secara bertahap dilaksanakan di lapangan. Karena sudah tidak ada keraguan dalam memulai pekerjaan, maka PUPR optimis pembangunan Jembatan Siak IV akan tuntas sesuai jadwal pekerjaan selama 18 bulan ke depan.(mng)
Cari Solusi Minimnya Peminat Tiga OPD Sambungan dari hal 17 ada tanggung jawab yang besar karena tidak menguasai posisi yang akan dijabat. Untuk itu, menurutnya perlu dicarikan solusi bersama atas kendala tersebut. “Menjadi kepala OPD tentu ada kewajiban besar yang harus diemban. Tidak hanya kewajiban menjalakan program di OPD tersebut saja, namun juga kewajiban bagaimana memimpin seluruh bawahannya dan berkoordinasi dengan pimpinan,� katanya. Atas permasalahan tersebut, Politisi Gerindra ini menyarankan kepada
Pemerintah Provinsi Riau untuk segera mencari solusi dan berkoordinasi dengan DPRD Riau. Di mana menurutnya salah satu hal yang bisa dilakukan yakni memberi peluang bagi para pegawai yang sudah lama bekerja di OPD tersebut dan secara kepangkatan sudah memenuhi syarat. “Tentu potensi itu kalau dilihat lagi pasti ada, tinggal bagaimana pemerintah melihat potensi itu. Pasti ada saja pegawai yang sudah lama bekerja di satu OPD dan paham betul akan apa saja program serta pekerjaan di sana,� jelasnya. Menurut Taufik, pemerintah
harus segera melakukan langkah-langkah di atas. Jangan sampai OPD tersebut terlalu lama kosong dan hanya dijabat pelaksana tugas. Apalagi salah satu OPD yang kosong tersebut adalah Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang sangat erat hubungannya dengan kebakaran hutan dan lahan di Riau. “Termasuk juga untuk Dinas Perhubungan dan Energi dan Sumber Daya Mineral, tentunya jika ada kepala OPD yang definitif. Pekerjaan akan mudah dilakukan karena kewenangan penuh ada di tangan kepala OPD,â€? tutupnya.(sol) ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
20
PRO-KUANTAN SINGINGI Bersatu Nogori Maju
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Bupati dan Wabup Kunjungi Rutan
KUNJUNGI RUTAN: Bupati Kuansing H Mursini bersama Wabup H Halim mengunjung Rutan Telukkuantan, Kamis (17/8/2017).
HUMAS PEMKAB
BUPATI Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi dan Wakil Bupati H Halim mengunnjungi cabang Rutan Teluk Kuantan usai upacara HUT RI ke-72, Kamis (17/8). Dalam kunjungan itu, bupati membacakan keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia tentang remisi umum 17 Agustus 2017. Selain itu, bupati juga memberikan surat remisi untuk 155 warga binaan dan 2 orang bebas murni. ‘’Kami berharap, dengan adanya remisi ini, akan menambah kesadaran para warga binaan,’’ ujar Mursini. Mursini juga mengim-
bau warga binaan supaya meningkatkan kesadaran bermasyarakat. Mursini dan Halim juga mendatangi setiap ruang tahanan yang penuh sesak. Setiap ruangan yang mestinya diisi 5 orang ternyata diisi hingga 12 orang. Salah seorang warga binaan bernama Purwadi (24), mengaku sangat tersiksa dengan kondisi seperti ini. ‘’Kami tidak bisa berdiri bang. Kalau tidur di bawah semua, tidak mungkin. Makanya kami tidur sebagian pakai ayunan. Kalau mau ke kamar mandi, kami merangkak,’’ ujar Purwadi. (adv/b)
Mendung, HUT RI Berlangsung Khidmat
P
ELAKSANAAN upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan tingkat Kabupaten Kuantan Singingi, Kamis (17/8) di lapangan Limuno, Telukkuantan berjalan dengan khidmat. Meskipun cuaca mend-
ung dari pagi, para peserta tetap bersemangat mengikuti rangkaian peringatan detikdetik proklamasi di Lapangan Limuno. Bupati Kuantan Singingi Drs H Mursini MSi yang bertindak selaku inspektur upacara membacakan sam-
butan HUT RI ke-72. Dari tribun kehormatan, nampak hadir Wakil Bupati Kuansing H Halim, Ketua DPDR Kuansing Andi Putra beserta anggota lainnya. Selain para kepala dinas juga nampak hadir petinggi Kuansing lainnya. Baik dari
kepolisian, TNI, dan Kejaksaan. Tidak hanya para pejabat baik sipil, TNI dan Polri. Warga juga banyak menyaksikan kegiatan ini dari luar pagar, terutama untuk melihat anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibra)
melaksanakan tugasnya menaikan bendera sang saka merah putih. Tepat pukul 10.00 WIB pagi, raungan sirine yang menambah kekhusyukan upacara dibunyikan beberapa menit. Saat pengibaran bende-
ra sang saka merah putih, sebagian peserta yang kebanyakkan warga yang menonton dari luar bergerak masuk ke pinggir lapangan Limuno. Mereka tidak sabar melihat kemampuan remaja putra dan putri Kuansing yang
didampingi anggota polisi dan TNI melaksanakan salah satu tugasnya. Namun tugas tersebut berjalan dengan baik hingga sang saka merah putih berkibar ditiang bendera Lapangan Limuno.(adv/b)
HUMAS PEMKAB
MENAIKKAN BENDERA: Pasukan penggerek bendera dari siswa-siswi dan anggota TNI-Polri saat menaikkan bendera di lapangan Limuno, Kamis (17/8/2017).
Tidak Ada Rasionalisasi TELUKKUANTAN (RP) - Di saat daerah lain sudah mulai melakukan rencana rasionalisasi anggaran, namun berbeda dengan Kabupaten Kuantan Singingi. Saat ini, Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi belum ada merencanakan untuk rasionalisasi anggaran. ‘’Tak ada. Kami tidak ada
rasionalisasi anggaran,’’ ujar Kepala Badan Pen gelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kuansing Mulyadi SE melalui Kabid Anggaran BPKAD Kuansing Delis Martoni SE MM, Kamis (17/8). Tidak adanya rasionalisasi dilakukan Pemkab Kuansing, menurut Delis, karena
ketersediaan anggaran tidak mempengaruhi kegiatan. ‘’Makanya, kami tidak ada rasionalisasi,’’ katanya. Saat ini, pihaknya tengah melakukan penghitungan terhadap pemasukan anggaran. ‘’Ini sedang dihitung,’’ katanya. Diketahui, APBD Kuansing 2017 mencapai Rp1,3 triliun lebh.(jps)
Berbalas Pantun Se-Riau Raih Juara Kedua JUPRISON/RIAU POS
MENYALAMI PEMUDA: Para murid SD di Desa Sumpu menyalami para pemuda yang peduli pendidikan di wilayah pinggir Kuansing saat melaksanakan acara di desa tersebut, belum lama ini.
Memotivasi Pelajar di Kawasan Pinggir TELUKKUANTAN (RP) Sejak didirikan Januari 2016, Ikatan Sarjana Peduli Pendidikan (ISPP) Kuantan Singingi telah mendeklarasikan komitmen dalam mendukung, memotivasi dan memperhatikan pendidikan di Kabupaten Kuantan Singingi. Kali ini, para pemuda yang peduli pendidikan ini hadir di kawasan pinggir, seperti di SDN 008 Desa Sumpu, Kecamatan Hulu Kuantan. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud para pemuda peduli pendidikan dalam up-
aya memacu pendidikan dari pelosok daerah Kabupaten Kuantan Singingi. Sementara itu, Camat Hulu Kuantan Hamiyudin SSos menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan ISPP selama di kecamatanya. ‘’Terima kasih, semoga kegiatan ini bermanfaat untuk memajukan dunia pendidikan di daerah kami,’’ harapnya. Ketua ISPP Kuansing Rizki Erlando SPd mengaku salut dengan kesiapan perjuan�gan para pemuda Kuansing yang bergerak dengan dana
swadaya. ‘’Ini tentu menjadi bukti bahwa gerakan ISPP ini lahir dari hati,’’ katanya. Jelajah pendidikan di Hulu Kuantan ini difokuskan ke Sekolah Dasar (SD). Karena hasil peneletian, pentingnya penanaman cita-cita dan semangat pendidikan sedini mungkin, seperti yang dilakukan negara Jepang Amerika dan Jerman,’’ katanya. Selanjutnya, Ketua Panitia, Pebra Heriansyah SP MP menambahkan, bahwa kegiatan teaching ke pelosok daerah ini secara prinsipnya merupa-
kan stimulus bagi anak-anak daerah guna memiliki achievment dalam menempuh jenjang pendidikan. ‘’Kegiatan ini juga bertujuan untuk menginventarisir masalah-masalah yang ada di daerah-daerah terluar dari Kuansing,’’ ujarnya. Di SDN 008 Desa Sumpu, mereka menemukan, bahwa titik masalah yang mendasar adalah akses jalan yang rusak. Kemudian didukung oleh infrastruktur sekolah yang belum memadai. ‘’Hal ini nantinya akan kami teruskan ke dinas terkait,’’ katanya.(jps)
TELUKKUANTAN (RP) Prestasi kembali diraih para pemuda-pemudi di Kabupaten Kuantan Singingi. Tahun ini, pada Lomba Berbalas Pantun se-Riau yang tuntas dihelat beberapa waktu lalu di Pekanbaru, utusan Kuansing kembali menorehkan prestasi. Kalah di partai puncak oleh Dumai, Kuansing harus puas meraih juara kedua di ajang lomba berbalas pantun yang ditaja Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Riau itu. Sehingga juara pertama diraih
oleh Dumai. Sedangkan juara tiga diraih Bengkalis. ‘’Alhamdulillah, Kuansing meraih juara kedua di ajang lomba berbalas pantung seRiau,’’ ujar Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing, Drs Mulyadi Harun MPd kepada wartawan, Kamis (17/8). Ia bersyukur dengan pencapaian prestasi yang diraih para pelajar di Kuansing tersebut. Masing-masing, dua orang dari SMAN Pintar dan satu orang lagi dari SMKN
2 Telukkuantan. ‘’Memang mereka cerdas-cerdas. Keberhasilan mereka meraih juara di ajang lomba ini patut diapresiasi,’’ katanya. Mantan Sekretaris Dinas Cipta Karya dan Kepala Bidang Politik Kesbangpolinmas itu meyakini, banyak potensi yang dimiliki para pemuda di Kuansing. Ke depan, ia berharap potensi itu, terutama di bidang seni dan budaya bisa digali dan dimaksimalkan. ‘’Potensi ini harus terus dimaksimalkan,’’ tegas Mulyadi.(jps)
Terima Banyak Pengaduan, DPRD Segera Panggil Pansel Assessment TELUKKUANTAN (RP) - Ketua Komisi A DPRD Kuansing yang membidangi Hukum dan Pemerintahan Musliadi SAg mendapat banyak pengaduan soal keberadaan panitia seleksi (pansel) jabatan eselon II di lingkungan Pemkab Kuansing. Oleh sebab itu, Komisi A DPRD Kuansing merencanakan akan memanggil panitia seleksi pejabat tinggi pratama atau pansel assessment pejabat terkait pengaduan-pen REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
gaduan tersebut. ‘’Kami akan komunikasikan ini dengan pimpinan, nanti akan kami panggil pansel assessment pejabat,’’ ujar Musliadi saat jumpa pers usai hearing membahas LKPJ Bupati Kuansing di Telukkuantan, Rabu (16/8). Musliadi menegaskan, pansel ini akan ditanya dengan sejumlah informasi yang masuk ke DPRD Kuansing, terutama soal ketaatan melaksanakan aturan main da-
lam assessment ini. ‘’Jadi begini, kami mendapat informasi mengenai ada pengaduan, mulai soal batas umur ASN yang sudah lewat, rekomendasi atasan, masalah adanya kelengkapan persyaratan yang melanggar batas waktu yang ditentukan namun diterima juga oleh pansel dan banyak lagi,’’ ungkap Musliadi. Informasi seperti ini, kata Musliadi, perlu diklarifikasi langsung kepada pansel agar
tidak menjadi bola liar dan hasil yang ditetapkan tidak melanggar aturan. Jika hal itu benar, tentu menurutnya, tahapan yang dilakukan pansel adalah melanggar aturan. Nah, untuk menciptakan pejabat yang berkompeten dan berkualitas, disarankannya harus dimulai dari proses rekrutment. Karena itu, menjadi kewajiban semua pihak melakukan pengawasan dan pemantauan agar berjalan sesuai aturan yang ada.(jps)
JUPRISON/RIAU POS
FOTO BERSAMA: Kabid Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing Mulyadi Harun foto bersama dengan para peserta lomba berbalas pantun se-Riau dari Kuansing usai keluar sebagai juara kedua di ajang tersebut, belum lama ini. TATA LETAK: EFAN
PRO-ROKAN HULU
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
21
Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau
Seluruh Elemen Diajak Isi Pembangunan
U
PACARA Detik-detik Proklamasi Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia (RI) tingkat Kabupaten Rokan Hulu tidak hanya dijadikan sebagai kegiatan seremonial yang diperingati setiap tahunnya. Tapi dapat dijadikan semangat bagi generasi muda dan masyarakat untuk membangkitkan kembali nilai-nilai para pejuang kemerdekaan itu dalam rangka mengisi dan memajukan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Rokan Hulu. Harapan itu disampaikan Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Kamis (17/8) usai menjadi inspektur upacara peringatan HUT Kemerdekaan ke-72 RI tingkat kabupaten di halaman kantor bupati. ‘’Kami mengucapkan selamat HUT Kemerdekaan ke-72 RI. Sebagai bagian dari bangsa Indonesia, saya sangat mencintai bangsa ini dan juga pahlawan yang sudah memerdekakan NKRI ini. Untuk itu kepada seluruh masyarakat Rohul dapat mengingat jasa para pahlawan yang sudah merebut kemerdekaan dan membalas jasa pahlawan itu dengan mengisi kemerdekan
SERAHKAN BENDERA: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi selaku inspektur upacara menyerahkan duplikat bendera merah putih kepada anggota Paskibra yang membawa baki saat upacara peringatan Detikdetik Proklamasi Kemerdekaan ke72 RI di halaman kantor bupati, Kamis (17/8/2017). HUMAS PEMKAB
dengan sebaik-baiknya,’’ jelasnya. Dia mengajak seluruh elemen masyarakat Rokan Hulu untuk dapat memupuk semangat nasionalisme. Perjuangan tanpa pamrih dari para pahlawan kemerdekaan itulah yang harus dibangkitkan kembali untuk membangun daerah
Warga Binaan Bisa Raih Kesuksesan SEBANYAK 300 narapidana (napi) di Lapas Klas II B Pasirpengaraian mendapat remisi pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 RI. Dari jumlah tersebut, 299 napi mendapatkan remisi umum atau pengurangan masa tahanan dan 1 warga binaan langsung bebas atas nama Subianto dalam kasus penganiayaan. Pemberian berkas remisi 300 warga binaan Lapas Klas IIB Pasirpengaraian itu secara simbolisi diserahkan oleh Bupati Rohul H Suparman SSos MSi kepada perwakilan tiga napi usai memimpin upacara pemberian remisi di Lapas Klas IIB Pasirpengaraian, Kamis (17/8) siang. Turut mendampingi Wakil Bupati Rohul H Sukiman, Kalapas Klas IIB Pasirpengaraian Muham-
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
mad Lukman AMd Ip SH MSi dan disaksikan Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, forkopimda, Sekda Rohul Ir Damri Harun MM dan para kepala dinas, badan dan kantor di lingkungan Pemkab Rohul. Bupati Rohul H Suparman SSos MSi dalam sambutannya, para warga binaan yang mendapatkan remisi umum (RU) I dan RU II (dua) Lapas Klas II Pasirpengaraian bahwasanya pemberian remisi yang diberikan pemerintah sebagai motivasi warga binaan, agar berprilaku baik. ‘’Warga binaan jangan putus asa, kalau di penjara, itu takdir menjalani hidup di lapas. Saya sampaikan, masa depan warga binaan untuk meraih kesuksesan masih ada untuk berprilaku yang baik, lupakan prilaku yang sudah berlalu dan hendaknya jadi pembelajaran bagi kita semua,’’ terangnya.(adv/a)
yang dijuluki Negeri Suluk Berpusaka Nan Hijau dalam mengatasi problema yang ada di Rokan Hulu ke depannya sesuai dengan bidangnya masing-masing. ‘’Kami harapkan semangat ini harus selalu tumbuh yang pada akhirnya memupuk nasionalisme
untuk membangun negeri ini lebih baik di masa mendatang,’’ tuturnya. Mantan Ketua DPRD Riau itu menyatakan, tema Kerja Bersama pada Peringatan HUT RI ke 72 ini sangat tepat. Sebab, tema itu memberikan makna bawha tidak ada kerja yang bisa dilakukan secara
individu dalam sebuah sturuktur negara dan tentunya harus dikuiti kebijakan yang memamang berpedoman pada luas NKRI. Semangat kerja sama harus dituangkan pemerintah terhadap seluruh jengkal bumi republik ini. ‘’Hari ini kemerdekan sudah diras-
akan, tetapi kehadiran negara harus ada di tengah rakyat,’’ sebutnya. Pelaksanaan upacara HUT Kemerdekaan ke-72 RI yang berjalan lancar dan sukses mulai dari pengibaran dan penurunan bendera merah putih oleh anggota Paskibraka Rohul berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Terlihat dalam upacara tersebut, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH yang membacakan Naskah Proklamasi, Forkopimda, Kakan Kemenag Rohul Drs Syahrudin MSy, Sekda Rohul Ir Damri Harun MM, para staf ahli bupati, asisten, kepala dinas, badan, kantor serta pejabat eselon III, IV di lingkungan Pemkab Rohul. Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) Rohul Ny Radias Damri. Hadir Pimpinan Perbankan, parpol, para veteran pejuang kemerdekaan, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, para pimpinan organisasi masyarakat. Sempena rangkaian upacara Peringatan HUT Kemerdekaan ke-72 RI tersebut, Bupati menyerahkan santunan kepada para veteran pejuang kemerdekaan.(adv/a)
Pemkab Kembangkan Nangka Lokal SALAH satu tanaman langka khas Rokan Hulu yakni nangka varietas Pasirpengaraian yang sudah hampir punah tahun ini akan dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Rohul melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura. Nangka mini varietas Pasirpengaraian itu telah diakui oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia, dengan terbitnya Surat Keputusan Nomor 594/Kpts/TP240/9/95, tertanggal 4 September 1995 tentang deskripsi nangka varietas Pasirpengaraian. Pengembangan budidaya nangka varietas Pasirpengaraian ini ditandai dengan penanaman perdana oleh Bupati Rokan Hulu H Suparman SSos MSi di atas lahan seluas 500 meter persegi tepatnya di samping kantor Dinas TPH Rohul, Kamis (17/8). Penanaman perdana nangka varietas Pasirpengaraian juga diikuti oleh Ketua DPRD, forkopimda, Se-
HUMAS PEMKAB
TANAM BIBIT NANGKA: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi menanam bibit nangka varietas Pasirpengaraian perdana di lahan 500 meter (setengah hektare) di samping Kantor Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Rohul, Kamis (17/8/2017). kda Rohul Ir Damri Harun MM dan kepala Dinas TPH Rohul Mubrizal SP MMA. Bupati Rohul H Suparman SSos
MSi menyebutkan, penanaman perdana bibit nangka varietas Pasirpengaraian ini salah satu upaya pemerintah daerah untuk
melestarikan agar tanaman tersebut tidak punah dan hilang ditelan masa. Mantan Ketua DPRD Riau itu merespon positif upaya yang dilakukan Dinas TPH Rohul untuk mengembangkan dan budiya nangka varietas Pasirpengaraian. ’’Kami mendorong Dinas TPH Rohul untuk mengembangkan membudidayakan tanaman nangka Varietas Pasirpengaraian ini agar tidak punah. Sekarang sudah sulit untuk mencari nangka varietas Pasirpengaraian ini,’’ jelasnya. Sementara itu, Kepala Dinas TPH Rohul Mubrizal SP MMA menyebutkan, penanamam perda na nangka varietas Pasirpengaraian yang dilakukan Bupati Rohul H Suparman SSos MSi di atas lahan seluas 500 hektare dengan 108 bibit yang ditanam di samping kantor Dinas TPH Rohul.(adv/a)
TATA LETAK: EFAN
PRO-PELALAWAN
22
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Tuah Negeri Seiya Sekata
Bupati Ajak Warga Bersatu Bangun Negeri Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci
MESKI sempat diguyur hujan deras, namun pelaksanaan detik-detik Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Republik Indonesia (RI) di lapangan bolakaki Pangkalankerinci tetap berlangsung lancar dan khidmat, Kamis (17/8) pagi pukul 09.45 WIB. Apel upacara kemerdekaan yang dipimpin langsung oleh Bupati Pelalawan HM Harris selaku inspektur uupacara ini, juga semakin meriah karena diiringi dengan
adanya pamentasan drama kolosal kemerdekaan yang dilakoni oleh para pelajar SMAN Binsus Bernas Pangkalankerinci. Di mana pementasan drama tersebut mengisahkan tentang perjuangan masyarakat Kabupaten Pelalawan yakni T Syaid Nurdin dalam melawan dan mengusir penjajah dari Negeri Seiya Sekata. Sedangkan dalam apel upacara kemerdekaan ini, komandan upacara dipimpin oleh Kapten Arh Dinding Sukardi dari TNI AD. Dan peringatan detik-detik bersejarah ini juga ditandai dengan
pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Pelalawan Nasaruddin SH MH. Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa hari ini masyarakat Indonesia khususnya Kabupaten Pelalawan patut bersyukur kepada Allah SWT, karena sudah 72 tahun bangsa Indonesia merdeka. Sedangkan momentum HUT ke-72 RI ini, sebagai simbol untuk mengenang kembali apa yang sudah dilakukan oleh para pahlawan untuk membangun dan menjadikan negara ini merdeka dan berdaulat.
‘’Untuk itu, maka dengan semangat hari kemerdekaan ini, saya mengajak seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Pelalawan bersatu untuk membangun Kabupaten Pelalawan menjadi lebih baik. Dan mudah-mudahan melalui pertemuan hari ini dapat membangkitkan memori kita pada jerih payah para pejuang dalam meraih dan mempertahankan kemerdekaan. Sehingga kita dapat menikmati udara kebebasan seperti yang dirasakan hingga hari ini dan menghargai tanah air ini,” ujarnya.
Diungkapkan Bupati Pelalawan dua periode ini, bahwa hingga saat ini telah cukup banyak kemajuan pembangunan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Pelalawan. Di mana pada tahun 2006 hingga 2009 silam, Kabupaten Pelalawan telah dinyatakan oleh negara sebagai salah satu daerah tertinggal di Indonesia. Sedangkan ketertinggalan ini dilihat dari lima indikator yang masih sangat lemah yakni permasalahan pelayanan kesehatan, indeks pembangunan manusia (IPM) khususnya bidang pendidikan, infrastruktur desa,
rendahnya rasio elektrifikasi dan meningkatnya angka kemiskinan. ‘’Atas kondisi ini, maka Pemkab Pelalawan terus berkomitmen dan berjuang untuk mengejar ketertinggalan tersebut. Dan pada tahun 2012 silam, maka Pemkab Pelalawan telah mencanangkan 7 program strategis yakni Program Pelalawan Sehat, Pelalawan Cerdas, Pelalawan Terang, Pelalawan Lancar, Pelalawan Makmur, Pelalawan Eksotis dan Pelalawan Inofatif. Alhamdulillah, perjuangan kita melalui 7 program tersebut, telah membuahkan hasil,’’ ujarnya.(izl)
SERAHKAN BENDERA: Bupati Pelalawan HM Harris menyerahkan bendera Merah Putih kepada anggota paskibra Pelalawan Safira Miranda dalam pelaksanaan upacara peringatan HUT ke-72 RI di Pangkalankerinci, Kamis (17/8/2017).
M AMIN AMRAN/RIAU POS
DRAMA: Para pelajar SMAN Binsus Bernas Pangkalankerinci melakoni peran dalam pementasan drama kolosal para pejuang dalam pelaksanaan HUT ke-72 RI di Pangkalankerinci, Kamis (17/8/2017).
Balitbang Mulai Inventarisir Hasil Kajian Kegiatan OPD PANGKAL ANKERINCI (RP) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Pelalawan, mulai menginventarisir berbagai hasil kajian. Langkah ini diambil untuk menyelamatkan hasil kajian dan penelitian yang telah dilakukan di daerah ini. Selebihnya diharapkan dapat menjadi referensi bagi siapa yang memerlukannya. Demikian disampaikan Kepala Balitbang Pelalawan Ir H Arizal MSi kepada Riau Pos, Kamis (17/8) usai mengikuti upacara HUT ke-72 RI di lapangan bolaka-
ki Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa inventarisir hasil penelitian dan kajian dinilai sangat penting, agar kajian yang telah dilaksanakan bisa dikumpulkan dari masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada maupun dari swasta yang melakukan kegiatan yang sama. ‘’Ya, untuk tahap awal ini, kita telah menyurati seluruh OPD untuk membantu menyerahkan hasil kajian dan penelitian yang pernah dilakukan OPD terkait. Baik dalam bentuk buku, maupun dalam bentuk file. Nanti kita kumpulkan di Balitbang,” terangnya. (amn)
M AMIN AMRAN/RIAU POS
Diskes Segera Bentuk Pos TB di Seluruh Desa
PA N G K A L A N K E R I N C I ( R P ) - Meski Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan terus berupaya melakukan berbagai upaya untuk menurunkan angka kasus penyakit tuberculosis (TBC), namun hingga saat ini upaya tersebut belum dirasakan maksimal. Pasalnya, pada 2016 lalu, telah ditemukan sebanyak 206 masyarakat yang positif menderita kasus penyakit TBC. Untuk itu, guna mempercepat penurunan angka TBC di Kabupaten Pelalawan, maka Diskes Pelalawan akan membentuk pos TB di seluruh
desa se-Kabupaten Pelalawan. ‘’Ya, meski kasus TBC atau penyakit kronis yang menyarang paru-paru di Kabupaten Pelalawan mengalami penurunan dari tahun sebelumnya (tahun 2015, red) sebanyak 225 kasus, namun upaya yang kita lakukan ini dirasakan belum maksimal, karena pada 2016 lalu jumlah kasus TBC masih cukup tinggi yakni sebanyak 206 kasus. Untuk itu, guna mempercepat penurunan angka TBC di Kabupaten Pelalawan secara signifikan, maka kita tergetkan pada 2017 ini,
pilot project pos tuberkolosis (TB) Desa. ‘’Pos TB Desa ini telah dioperasikan pada 2015 lalu. Sedangkan hingga saat ini, para petugas di pos TB Desa ini, terus melakukan sosialisasi agar penurunan angka kasus TBC di Kecamatan Ukui ini dapat tercapai maksimal. Dan tentunya agar penurunan angka kasus TBC di Kabupaten Pelalawan ini dapat optimal, maka pada 2017 ini seluruh desa dari 11 kecamatan lainnya, akan segera kita bentuk pos TB desa,” paparnya.(amn)
seluruh desa di Kabupaten Pelalawan akan dibentuk pos TB Desa,” terang Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan dr Endid Romo Pratiknyo melalui Sekretaris Diskes H Asril SKM MKes kepada Riau Pos, Kamis (17/8) di Pangkalankerinci. Diungkapkan mantan Kabid P2PL Diskes Pelalawan ini, bahwa guna merealisasikan upaya penurunan angka kasus TBC tersebut, maka Dinas Kesehatan Pelalawan pada 2015 lalu telah membentuk seluruh desa di Kecamatan Ukui yakni sebanyak 12 desa, sebagai
PRO-ROKAN HILIR Membangun Bersama Masyarakat
Upacara Belum Selesai, ASN Bubar Bupati Minta BKPSDM Lakukan Pembinaan Laporan SYAHRI RAMLAN, Bagansiapi-api
SYAHRI RAMLAN/RIAU POS
UPACARA: Bupati Rohil H Suyatno menyaksikan anggota paskibra yang sedang membawa bendera di Taman Budaya Batuenam saat pelaksanaan upacara HUT ke-72 RI, Kamis (17/8/2017).
Areal Bakar Tongkang Jadi Tempat Transaksi BAGANSIAPI-API (RP) - Polsek Bangko kembali berhasil mengungkap tindak pidana narkoba jenis sabu-sabu pada Rabu (16/8) dini hari. Tersangka Se (24) merupakan warga Kepenghuluan Sei Majo, Kubu Babussalam. ‘’Didapat informasi dari masyarakat bahwa akan adanya transaksi jual beli narkotika henis sabu di Jalan Kopi Baik-Baik tepatnya di dalam areal Bakar Tongkang yang terletak di samping Jalan Perniagaan,” kata Kapolres Rokan Hilir (Rohil) AKBP Henry Posma Lubis SIK melalui Kapolsek Bangko Kompol Agung Triadi Yanto SIK, Kamis (17/8). Menurut kapolsek, setelah mendapat informasi dari masyarakat, anggota Opsnal Polsek Bangko yang dipimpin olehnya langsung melakukan pengintaian di tempat akan dilakukannya transaksi narkoba. Tepat pada pukul 03.00 WIB anggota Opsnal Bangko langsung melihat pelaku yang baru selesai transaksi narkotika hendak ke luar dari areal bakar tongkang. Ka�polsek Bangko beserta anggota Opsnal Polsek Bangko dengan sigap melakukan penangkapan terhadap diduga pelaku. Saat dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti berupa satu kunci motor Vario, dompet kecil terdapat sebungkus plastik berisi diduga narkoba jenis sabu.(fad) REDAKTUR: M ERIZAL
BUPATI Rohil H Suyatno siang itu tidak mampu menyembunyikan rasa kekesalannya setelah melihat sebagian perilaku ASN yang mengikuti upacara detik-detik proklamasi di Taman Budaya Kawasan Batuenam. Pasalnya, upacara belum selesai sebagian ASN yang menjadi peserta apel justru membubarkan diri. ‘’Saya minta agar Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk segera melakukan pembinaan kepada ASN,’’ kata Suyatno yang
ditemui Riau Pos, Kamis (17/8) usai melaksanakan apel detik-detik Proklamasi di Kawasan Batuenam. Soalnya, lanjut ayah tiga anak ini menambahkan, ada sebagian ASN yang sedang mengikuti upacara telah membubarkan diri. Padahal, upacara masih berlangsung. ‘’Makanya saya menginstruksikan sekda dan BKPSDM untuk segera menindaklanjuti soal ini,’’ kata Suyatno. Pertimbangan, tambah Suyatno, sosok ASN selalu menjadi contoh dan panutan bagi masyarakat. ‘’Ini sangat nyata sekali, begitu ada yang membubarkan diri di saat upacara langsung disoraki masyarakat yang kebetulan sedang melihat kegiatan itu,’’ kata Suyatno. Selain itu, Suyatno juga mengajak semua pihak dan masyarakat untuk dapat terus menjaga dan menjalin semangat kebersamaan. Karena, untuk membangun dan menata daerah berjuluk Negeri Seribu Kubah ini memerlukan unsur kebersamaan di semua lini.
‘’Apa kondisi yang sedang dihadapi saat ini, bila dilakukan secara bersama, semuanya terasa mudah,’’ kata Suyatno. Peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-72 di Rohil berlangsung khidmat.Tepat pukul 10.00 WIB sirine dibunyikan pertanda detik-detik Proklamasi. Seiring dengan itu, Ketua DPRD Rohil H Nasrudin Hasan membacakan teks Proklamasi. Pasukan pengibar bendera dikomandani Lettu Arh Muhammad Reza. Sedangkan bertindak sebagai komandan pleton paskibra Yudistira Iriandi Lesmana dari siswa SMAN 1 Bangko. Pembawa baki bendera sang Merah Putih, Nadya Anastasya Wiyanto dari SMA Negeri 1 Bagan Sinembah. Sedangkan pengibar kiri, Putra Prayoga Haliz dari siswa SMA Negeri 1 Kubu. Pengibar tengah, Agus Sri Haryani dari siswi SMA Negeri 1 Batu Hampar. Dan pengibar kanan, M Ikhsan dari siswa SMA Negeri 2 Bangko.(izl)
Digester Biogas Terus Dikembangkan BAGANSIAPI-API (RP) - Keberhasilan daerah yang mengikuti Program Kampung Iklim (Proklim) di Negeri Seribu Kubah ini terus diperlihatkan. Misalnya, di Kepenghuluan Kayangan, Kecamatan Balai Jaya sudah berhasil membuat digester biogas sederhana dengan menggunakan bahan baku limbah ternak. ‘’Digester biogas sederhana terus dikembangkan di daerah-daerah proklim yang ada di Rohil ini,’’ kata praktisi proklim Riau, Alkahfi Sutikno yang dihubungi Riau Pos, Kamis (17/8) di Bagansiapi-api. Misalnya, lanjut Alkahfi mencontohkan, sudah dikembangkan oleh masyarakat yang berada di Kepenghuluan Kayangan, Kecamatan Balai Jaya. Denba Dengan menggunakan drum plastik berukuran 200 liter dilengkapi paralon dan selang serta tabung ditambah limbah
ternak bisa menghasilkan biogas sederhana. ‘’Hanya membutuhkan dua ekor sapi saja sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan gas buat satu kepala keluarga,’’ kata Alkahfi. Di mana, lanjut Alkahfi, limbah yang dihasilkan mencapai 15 liter per hari bisa dijadikan pupuk organik cair. Gilirannya dapat dipergunakan untuk memupuk semua tanaman yang hasilnya dapat dikonsumsi tanpa pestisida. ‘’Bio�gas ini memang ramah terhadap lingkungan,’’ kata Alkahfi. Disamping bisa memenuhi kebutuhan gas, tambah Alkahfi, juga dapat meningkatkan produktivitas tanaman pertanian. Serta dapat mengembalikan struktur tanah menjadi lebih subur. ‘’Degester jenis ini dapat di produksi masal dan murah,’’ kata Alkahfi seraya menambahkan kendalanya yakni belum tersedianya kantong gas.(sah)
BALAP KARUNG: Anakanak mengikuti permainan rakyat balap karung untuk memeriahkan HUT ke-72 RI di Bagansiapiapi, Kamis (17/8/2017).
SYAHRI RAMLAN/RIAU POS
Potensi Perikanan Tangkap Masih Menjanjikan BAGANSIAPI-API (RP) - Potensi perikanan tangkap masih menjanjikan bagi nelayan setempat sehingga diperkirakan masih banyak masyarakat terutama di kawasan pesisir yang mengandalkan hidup dari sektor perikanan tangkap tersebut. ‘’Memang kalau diperkirakan jumlah nelayan perikanan tangkap atau yang biasa melaut ini sudah mengalami pengurangan namun masih banyak sep-
erti di daerah Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika), Bangko dan Sinaboi,” kata Kepala Dinas Perikanan Rokan Hilir (Rohil) M Amin MSi, Kamis (17/8). Tapi memang diakui Amin bahwa potensi atau kekayaan laut yang ada telah mengalami penurunan bila dibandingkan dengan era 1980-an yang lalu. Karena itu sudah banyak pula nelayan yang dulunya merupakan nelayan tangkap, sudah be-
ralih kebiasaan dengan menjadi nelayan budidaya. Kegiatan budidaya pada saat ini mengalami perkembangan yang signifikan, secara merata terdapat di hampir seluruh kecamatan se-Rohil. Seperti di Kecamatan Tanah Putih, Bagan Sinembah, Pujud, Rimba Melintang termasuk juga di daerah yang dulunya mayoritas nelayan tangkap seperti di Sinaboi dan Palika.(fad) TATA LETAK: KATON SU8NGKOWO
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
PRO - INDRAGIRI HULU
23
Negeri Bersejarah
Hujan, Upacara Dipersingkat Laporan KASMEDI, Rengat
PEL AKSANAAN upacara detik-detik Proklamasi HUT ke-72 RI diwarnai hujan lebat. Akibatnya, rangkaian acara pelaksanaan upacara tidak berjalan sesuai agenda. Dalam pelaksanaan upacara kali ini yang dipusatkan di Stadion Narasinga Rengat, hanya dilaksanakan menaikkan bendera Merah Putih. Bahkan setelah bendera Merah Putih serahkan oleh Bupati Inhu H Yopi Arianto SE kepada pembawa bendera Reni Aprilia siswi kelas 11 IPS SMAN 1 Rengat Barat, hanya dinaikkan oleh tiga pengibar bendera yakni Raya Ardiansyah siswa kelas 11 IPS SMAN 1 Sungai Lala bersama dua rekannya Giat Fathur Rachman siswa dan Abdi Santoso siswa sama-sama kelas 11 MIPA MA YPAIR Rengat. Sementara anggota paskibra lainnya hanya berdiri samping kanan bupati dan undangan. Begitu juga dengan sebagian peserta upacara harus rela basah akibat hujan. Bahkan hujan lebat juga belum berhenti hingga pelaksanaan upacara. Selain mengakibatkan lapangan terendam air hujan, namun juga agenda upacara juga menjadi dipersingkat menjadi 15 menit. Selain itu, pasukan pengibar bendera juga tidak bisa tampil seluruhnya dan hanya diwakilkan oleh empat orang. Semenjak pagi para undangan sudah berkumpul di Stadion Narasinga, Rengat. Kemudian rombongan Bupati Inhu Yopi Arianto baru
KASMEDI/RIAU POS
DIGUYUR HUJAN: Prosesi pengibaran bendera Merah Putih pada upacara detik-detik Proklamasi RI tetap dilaksanakan meski di bawah guyuran hujan di Stadion Narasinga Rengat, Kamis (17/8/2017). tiba sekitar pukul 10.15 WIB. Berselang lima menit kemudian, agenda upacara perin-
gatan HUT ke-72 RI dimulai. Agenda dipersingkat, tanpa adanya pembacaan naskah
Proklamasi ataupun pengarahan dari Bupati Inhu dan langsung memasuki
pengibaran bendera sambil diiringi oleh nyanyian lagu kebangsaan Indonesia Raya. Sekitar pukul 10.35 WIB, agenda upacara selesai dan dilanjutkan dengan agenda foto bersama Bupati Inhu, Wakil Bupati Inhu, dan seluruh pejabat yang hadir termasuk forum komunikasi pimpinan daerah (FKPD) di Inhu. Terkait agenda peringatan yang singkat Kabag Protokoler, Supandi yang ditemui awak media menyampaikan bahwa hal itu dikarenakan kondisi sedang hujan. ‘’Kalau hujan turun saat acara dimulai, maka seluruh rangkaian agenda tetap dilanjutkan. Namun kalau hujan turun sebelum agenda dimulai, maka agenda dipersingkat,” ujarnya. Sementara itu, sejumlah anggota paskibra tampak tidak bisa menahan tetesan air matanya. Karena tidak bisa tampil seluruhnya saat pengibaran bendera Merah Putih. Salah satunya adalah Reni Aprilia salah satu anggota Paskibra Inhu tahun 2017 mengungkapkan bahwa dirinya mengaku sedih bila mengingat perjuangan mereka yang berlatih selama 22 hari. ‘’Kami selalu latihan bersama-sama, namun yang bisa tampil hanya empat orang,” ujar siswi SMA N 1 Rengat Barat itu. Sedangkan pada pelaksanaan penurunan bendera Merah Putih pada sorenya, dapat berjalan sesuai rencana. Namun kondisi lapangan upacara masih berair hingga pakaian anggota paskibra berlumpur.(izl)
Napi Narkotika Kaget Dapat Remisi Bebas RENGAT (RP) - Rasa gembira dan sedih bercampur dalam pikiran Rido Barokah (24), warga Kelurahan Pangkalankasai, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Betapa tidak, mantan nara pidana (napi) kasus narkotika jenis sabu yang mengantarkan dirinya ke penjara itu, baru mengetahui dirinya bebas sesaat sebelum upacara pemberian remisi. Pemuda lajang bertato itu gembira dapat bebas dari vonis hakim selama 4 tahun 2 bulan dengan remisi 4 bulan yang diterimanya pada peringatan HUT ke-72 RI tahun ini. Namun di balik kegembiraan itu, juga muncul rasa sedih akibat belum punya rencana pekerjaan ketika sudah bebas. Hanya saja, Rido panggilan akrabnya sudah bertekad setelah bebas dari menjalani hukuman tidak akan mengulangi perbuatannya menggunakan semua jenis narkotika. ‘’Tadi sebelum menuju lokasi upacara, ada teman sesama napi yang ditugaskan sebagai pengaman tambahan bilang bahwa saya bebas hari ini,” ujar Rido. Sebelum pulang ke rumahnya di Kelurahan Pengkalankasai, Rido belum memberi kabar kepada pihak keluarganya. Sehingga tidak ada agenda khusus dalam penjemputan atau syukuran di rumahnya. Namun ketika ke luar dari Rumah Tahanan Negara (Rutan) klas II B, dirinya pertama kali akan menjumpai neneknya. Karena sejak kelas II SD, Rido sudah tinggal bersama neneknya yang sehari-hari
berjualan gorengan. ‘’Orangtua saya tinggal di Pekanbaru,” sebutnya. Ketika ditanya, apa rencana ke depan yang dilakukan, Rido hanya menatap kosong dan tak lama kemudian baru mengatakan lihat perkembangan di luar. Sebab, kegiatan apa yang harus dilakukan juga belum direncanakannya sebelumnya. Tetapi tekadnya tetap berusaha tidak lagi mau mengenal narkotika. Sehingga harapnya, bagi generasi di setiap tingkatan yang sudah mengenal narkotika hendaknya sadar dan berupaya meninggalkannya. Karena selain dampaknya terhadap kesehatan, juga berdampak kepada masa depan ancaman pidana. Saat itu kenangnya, dia ditangkap polisi ketika saat pesta narkotika bersama tujuh orang rekannya termasuk salah seorang pelawak kocak asal Sumatera Barat di salah satu kafe di Belilas, Keluarahan Pangkalan. Namun karena narkotika tersebut milikinya, hukuman paling berat diberikan kepadanya. ‘’Itu masa lalu, saat ini harus menatap masa depa” ucapnya. Sementara itu Kepala Rutan Rengat Bejo Amd Ip SH didampingi Kepala Seksi Pelayanan Tahanan dan Napi Rudinur SH usai upacara pemberian remisi oleh Wakil Bupati Inhu H Khairizal SE MSi mengatakan, pada HUT RI kali ini ada sebanyak 12 orang yang bebas dari 244 orang yang mendapat remisi umum tahun 2017.(kas)
Tiang Listrik Ditabrak Truk, Aliran PLN Padam RENGAT (RP) - Warga Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat khususnya yang tinggal di Jalan Lintas Timur hingga Kelurahan Pengkalankasai, Kecamatan Seberida, mengalami padamnya aliran listrik PLN. Pasalnya, tiang listrik milik PLN di Jalan Lintas Timur
Dusun Putihan, Kelurahan Pangkalankasai patah ditabrak mobil truk. Penanganan mati listrik oleh petugas PLN terpaksa berlangsung lama. Karena ketika dilakukan perbaikan, harus mematikan jaringan lebih luas. Sementara bersamaan dengan kejadian tersebut,
jelang pelaksanaan upacara detik-detik Proklamasi HUT ke-72 RI. ‘’Gangguan mati lampu akibat tiang jaringan tumbang itu cukup luas. Sementara penanganannya baru dapat dilakukan setelah pelaksanaan upacara HUT ke-72 RI,” ujar Manager PLN Area Ren-
gat Joy Mart Sihaloho melalui Humas PLN Boy Ilham, Kamis (17/8). Dijelaskannya, kejadian tiang tumbang ditabrak truk tersebut terjadi di Jalan Lintas Timur di Dusun Putihan pada Kamis (1/8) sekitar pukul 08.33 WIB. Akibat tabrakan tersebut, tiang beton listrik
PLN mengalami rusak berat hingga patah. Selain itu juga terjadi kerusakan pada aksesoris pin isolator tumpuan penghantar. Sehingga dengan kejadian itu terjadi mati listrik PLN di sebagian wilayah Kelurahan Pematang Reba dan Desa Talang Jerinjing, Kecamatan
Rengat Barat. Kemudian padamnya listrik PLN juga terjadi di seluruh pelanggan dalam wilayah Kelurahan Pangkalankasai Kecamatan Seberida. Pekerjaan untuk penggantian tiang tersebut minimal berlangsung sekitar 3 jam. Namun sejak kejadian, pekerjaan belum bisa dilakukan,
mengingat rangkaian acara HUT ke-72 RI. Hal itu disebabkan, ketika dilakukan perbaikan memerlukan pemadaman yang lebih luas lagi. ‘’Ketika dilakukan pekerjaan, harus dimatikan jaringan menuju Kecamatan Batang Cenaku hingga Pangkalankasai,” ungkapnya.(kas)
PRO-KEPULAUAN MERANTI Merangkai Pulau Membangun Negeri
Satpol PP Turunkan Spanduk dan Baliho Mengganggu SELATPANJANG (RP) - Satpol PP Kepulauan Meranti diminta untuk bisa membersihkan dan menurunkan spanduk dan baliho yang dapat mengganggu keindahan dan ketertiban di jalan-jalan yang ada di Kota Selatpanjang. Termasuk spanduk dan baliho sejumlah pejabat yang bersosialisasi untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Riau pada 2018 nanti. Kepala Satpol PP Kepulauan Meranti Joko Surianto Selamat SH yang dikonfirmasi, Kamis (17/8) membenarkan hal itu. Dia mengatakan pembersihan kota dari spanduk dan baliho yang mangganggu telah dilaksanakan sebulan terakhir. ‘’Beberapa spanduk dan baliho sudah mengganggu pengguna jalan raya. Selain itu juga ada yang mengganggu keindahan kota dikarenakan pemasangannya dilakukan asal-asalan saja. Makanya kita langsung bersihkan tanpa kompromi,” ujarnya. Joko menegaskan pembersihan itu akan dilakukan secara berkelanjutan. Dia
tidak akan pandang bulu dalam menertibkannya. ‘’Kalau memang ada yang dipasang di tempatnya, tidak akan kami turunkan atau bongkar. Tetapi yang mengganggu akan kami turunkan. Artinya tidak semua yang diturunkan, sebab yang dipasang dengan baik dan dilokasi yang tidak mengganggu akan kita biarkan,” katanya. Dijelaskan Kasatpol PP Kepulauan Meranti itu, dalam menertibkan baliho dia meminta anggotanya dapat menyisir seluruh jalanjalan. Termasuk menerima pengaduan tentang adanya baliho dan spanduk yang dipasang di lahan pribadi masyarakat. ‘’Kalau masyarakat pemilik lahan tidak terima ada spanduk dan baliho dipasang di lahannya juga harus dibuka,” imbuhnya. Joko mengingatkan kepada seluruh pihak jika memasang baliho dan spanduk tidak disembarang tempat. Sehingga dapat mengganggu kenyamanan pengguna jalan raya dan keindahan kota.(amy)
SERAHKAN BENDERA: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi menyerahkan bendera Merah Putih untuk dikibarkan oleh anggota Paskibra Kepulauan Meranti, Kamis (17/8/2017). AHMAD YULIAR/RIAU POS
Sempat Hujan, Apel Tetap Berjalan Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang
WALAUPUN hujan sempat turun, namun pelaksanaan peringatan detik-detik Kemerdekaan Republik Indonesia di Kepulauan Meranti tetap dilaksanakan dan berjalan dengan baik. Pelaksanaan berjalan lancar hingga selesainya upacara tahunan itu. Untuk diketahui, sekitar pukul 08.00 WIB, hujan sem-
pat turun dan mengguyur sebagian besar seluruh wilayah Kota Selatpanjang. Walaupun upacara pengibaran bendera belum dilaksanakan, namun sejumlah petugas dan peserta upacara sudah berkumpul dan ikut berteduh. Sekitar lebih kurang 45 menit setelahnya, atau sekitar pukul 08.45 WIB hujan mendadak berhenti. Pelaksanaan upacara yang telah dipersiapkan pun langsung digelar. Dalam upacara penaikan
bendera Merah Putih tersebut, Bupati Kepulauan Meranti bertindak sebagai inspektur upacara. Kemudian, ketua DPRD ditunjuk sebagai pembaca teks proklamasi. Saat akan dilakukan pengibaran bendera Merah Putih, mata terpusat kepada pasukan pengibar bendera (Paskibra) Kepulauan Meranti yang sudah bersiap menjemput bendera Merah Putih yang masih berada di kotak yang berada di hadapan inspektur
upacara. Yang bertugas mengambil bendera Merah Putih dari bupati yaitu Melya Sukma siswa SMAN 1 Tebingtinggi. Dengan langkah pasti dia mulai menapaki satu demi satu anak tangga dan sampai akhirnya diberikan bendera Merah Putih yang akan dikibarkan. Setelah mengambilnya dia menyerahkannya kepada Irfan dari siswa SMAN 1 Tasik Puti Puyu untuk dikibarkan bersama dua anggota
pengerek bendera lainnya yakni Yusril Mahendra dan M Waisd Akarni dari SMAN 2 Tebingtinggi Barat. Setelah mereka sukses menaikkan bendera Merah Putih ke puncak tiang tertinggi, akhirnya upacara ditutup dengan lagu-lagu kebangsaan. Hadir dalam upacara atersebut Wakil Bupati Kepulauan Meranti Drs H Said Hasyim, Sekda Yulian Norwis, Kajari Kepulauan Meranti Swarjana SH.(ifr/izl)
Ribuan Siswa Ikuti Pawai Obor HUT RI S E L AT PA N JA N G ( R P ) Seribuan siswa dari berbagai sekolah yang ada di Kota Selatpanjang dan sekitarnya, Rabu malam (16/8) berkumpul dan berbaris dengan rapi di Taman Cikpuan Selatpanjang. Di tangan mereka terlihat bambu dengan panjang lebih kurang 50 sentimeter yang di ujungnya terdapat sabut kelapa atau yang disebut dengan obor. Setelah diresmikan, dan pemasangan obor secara simbolis dilakukan. Seluruh peserta langsung mengikuti.
PAWAI OBOR: Anak sekolah mengikuti pawai obor di Kota Selatpanjang guna memeriahkan HUT ke-72 Kemerdekaan RI, Rabu malam (16/8/2017).
Dengan masing-masing tangan memegang obor, mereka berjalan kaki dari Jalan Merdeka, menuju ke Jalan Imam Bonjol, lalu ke Jalan Kartini, dan memasuki Jalan Diponegoro lalu kembali ke Jalan Merdeka. Pawai obor tersebut dilaksanakan dalam rangka men�yambut Hari Ulang Tahun ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia. Kegiatan itu sendiri dilakukan rutin setiap tahunnya. Kegiatan yang dimulai pada pukul 20.00 WIB diresmikan
secara langsung oleh Bupati Kepulauan Meranti. Peresmian ditandai dengan dinyalakannya obor perwakilan peserta pawai yang terdiri dari dua orang anggota Satpol PP. Dari pantauan pawai obor diikuti oleh anak sekolah mulai dari tingkat SD, SMP sampai dengan tingkat SMA sederajat. Selain siswa sekolah pawai obor ini juga diikuto oleh para guru, anggota Satpol PP dan lainnya. Salah satu guru yang mendampingi kegiatan pawai obor, Ardo ke� -
pada Riau Pos malam itu mengaku kegiatan tersebut sangat baik dalam mengajak anak-anak sekolah agar lebih memahami dan mengetahui tentang kemerdekaan Republik Indonesia, sehingga nantinya tidak semakin luntur. Selain itu, katanya juga sangat baik dalam upaya untuk mengobarkan sema ngat p e r ju a nga n ke pada generasi muda yang ada di Kepulauan Meranti. ‘’Kegiatan ini sangat baik,” sebutnya.(amy)
AHMAD YULIAR/RIAU POS REDAKTUR: M ERIZAL
TATA LETAK: EFAN
24
PRO-INDRAGIRI HILIR
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Bumi Sri Gemilang
IKUTI APEL: Bupati Inhil HM Wardan bersama Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam mengikuti apel HUT ke-72 RI di lapangan Jalan Gajah Mada Tembilahan, Kamis (17/8/2017). HUMAS PEMKAB
Drama Perjuangan M Boya di HUT RI
R
ANGKAIAN puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Republik Indonesia di Lapangan Upacara Jalan Gajahmada Tembilahan diisi sosio-drama pejuang Kabupaten Inhil Letda M Boya, Kamis (17/8). Upacara yang dipimpin Bupati Inhil HM Wardan ini dihadiri pula Wakil Bupati (Wabup) H Rosman Malomo, Ketua DPRD H Dani M Nursalam, Sekda H Said Syarifud-
din, unsur Forkopimda, pejabat Pemkab Inhil serta utusan ormas, paguyuban, veteran pejuang, pelajar dan tokoh masyarakat. Kepada awak media Bupati Inhil HM Wardan mengatakan, upacara peringatan HUT ke-72 RI menjadi momentum apresiasi atas segala jasa dan pengorbanan pejuang kemerdekaan yang telah gugur di Medan pertempuran. Apresiasi itu ungkap Bupati, dapat diwujudkan melalui peningkatan
kesadaran, kedisiplinan dan keseriusan untuk mendedikasikan diri membangun daerah, bangsa dan negara. Inilah salah satu bentuk apresiasi itu. ‘’Upaya membangun daerah dapat dilakukan dengan jalan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini dapat terwujud melalui kerja keras mengisi kemerdekaan,’’ sebut Bupati. Pembangunan, khususnya yang dilaksanakan oleh Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Inhil telah dan akan difokuskan melalui penggalian potensi daerah di segala bidang. Baru kemudian dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan segenap masyarakat. Kata lain, sebuah pembangunan itu tidak bisa dilaksanakan oleh segelintir atau oleh sekelompok orang. Akan tetapi diperlukan kebersamaan dan kerja sama oleh segenap komponen masyarakat dengan semangat kemerdekaan ini. ‘’Seperti ba-
hu-membahu mencapai pembangunan yang berkualitas. Ini salah satu dari sekian banyak apresiasi atas kemerdekaan,’’ imbuhnya. Sementara Ketua DPRD H Dani M Nursalam menyebutkan, perayaan hari kemerdekaan sudah menjadi keharusan sebagai bukti ingat akan jasa pahlawan. Karena lahirnya kemerdekaan, atas perjuangan mereka. ‘’Tugas kita semua bagaimana bisa mengambil peran dalam mengisi kemerdekaan
sesuai kapasitas dan profesi masing-masing,’’ pesan Dani. Sementara tugas pemerintah, harus mampu menjawab kebutuhan dan menyelesaikan yang menjadi persoalan di tengah masyarakat. DPRD sendiri harus menjalankan tugas pengawasannya terhadap pembangunan. ‘’Terutama pembangunan yang sudah dijalankan pemerintah sehingga sesuai dengan harapan masyarakat kita,’’ tutup Dani.(adv/a)
398 Terima Remisi, 9 Napi Bebas SEBANYAK 398 warga binaan lembaga pemasyarakatan Klas IIA Tembilahan mendapat remisi pemotongan masa tahanan dalam rangka HUT ke- 72 RI tahun 2017. Sembilan diantaranya langsung bebas. Surat remisi diserahkan Bupati Indragiri Hilir HM Wardan, disaksikan Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam, unsur Forkopimda, dan ratusan napi lainnya, Kamis (17/8). Membacakan sambutan Menteri Hukum dan HAM RI, Bupati, mengatakan, remisi merupakan bentuk penghargaan pemerintah dengan syarat dan ketentuan. Salah satunya, warga binaan disipilin dan
patuh terhadap ketentuan. ‘’Pemberian remisi ini bukan semata hak yang didapat dengan mudah. Remisi ini lebih kepada tanggung jawab pemerintah kepada napi,’’ ungkap Bupati. Syarat lainnya, napi yang dapat remisi dinilai secara keseluruhan. Apakah mereka telah mengikuti program pembinaan dengan baik, sehingga menimbulkan dampakdampak yang positif. Kewajiban pemerintah, negara harus melakukan pembinaan dengan tepat dan benar. Sehingga jika mereka bebas nanti dapat kembali di tengah masyarakat dengan baik pula. Untuk itu
jadikan remisi sebagai motivasi. ‘’Melalui remisi ini diharapkan dapat mengurangi depresi berlebihan bagi napi,’’ sambung mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau itu. Selanjutnya, Bupati, meminta agar para napi berjanji untuk tidak mengulangi pelanggar-pelanggaran hukum dan kembalilah dengan keluarga serta dapat menjadi manusia yang taat akan hukum. ‘’Demikian pula kepada Lapas, tetaplah menjadi pelayan dan serta memiliki komitmen dalam membangun pemasyarakatan dengan sebaik-baiknya,’’ imbuh Bupati. (adv/a)
SERAHKAN BANTUAN: Wakil Bupati Inhil H Rosman Malomo menyerahkan bantuan kepada keluarga veteran, Kamis (17/8/2017). HUMAS PEMKAB
Pembahasan APBD-P 2017 Tunggu Ranperda Pertanggungjawaban TEMBILAHAN (RP) - Pembahasan APBD Perubahan 2017 diyakini bakal molor. Pasalnya, sampai saat ini belum diserahkannya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2016 lalu.
‘’Kami sudah menyurati Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil),’’ ungkap Ketua DPRD Inhil, H Dani M Nursalam, kepada awak media beberapa hari lalu. Secara mekanisme, Ranperda
tersebut merupakan syarat mutlak untuk melakukan pembahasan APBD-P 2017 dan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2018 mendatang.
Hal demikian juga diakui anggota DPRD Inhil Edy Gunawan. Menurutnya, keterlambatan itu akan berimbas pada hal-hal lainnya yang juga sangat penting bagi keberlangsungan pembangunan daerah. ‘’Normalnya Juli 2017 ke-
marin hal itu sudah disampaikan kepada kita. Jadi bisa kita lakukan pembahasan bersama-sama,’’ terang Asun, sapaan akrab Edy Gunawan. Sebagai legislatif, pihaknya sudah menjalankan fungsi dengan
mengingatkan pihak Pemkab Inhil. Artinya tinggal pihak eksekutif saja yang merespon persoalan tersebut. Apalagi hal itu juga diatur dalam Permendagri 33/2017 tentang tata cara penyusunan APBD.(ind)
Jaga Keamanan Daerah Jelang Pilkada
HUMAS PEMKAB
IKUTI PROSESI PELANTIKAN: Para pejabat eselon di lingkungan Pemerintah Kabupaten Inhil mengikuti prosesi pelantikan dan sumpah jabatan baru-baru ini.
Forkopimda Ikuti Apel Renungan Suci TEMBILAHAN (RP) - Unsur Forum Kooordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Indragiri Hilir mengikuti apel kehormatan dan renungan suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Yudha Bakti Tembilahan, Kamis (17/8) dini hari. Bertindak sebagai pemimpin Apel, Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK. Apel tersebut bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah
berjuang dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia. ‘’Sehingga kita bisa sampai pada saat seperti ini,’’ kata Bupati Inhil HM Wardan. Ditambahkan Bupati Inhil HM Wardan, kemerdekaan bukan hal yang diperoleh begitu saja. Akan tetapi, kemerdekaan diperoleh dengan penuh perjuangan dan pengorbanan, harta, jiwa bahkan nyawa sekalipun. ‘’Sebagai generasi penerus,
hendaknya kita dapat menanamkan kesadaran dalam diri dan mengambil manfaat dengan meningkatkan kedisiplinan sebagai wujud dedikasi terhadap bangsa dan negara,’’ ujar Bupati. Lanjutnya, dengan kemerdekaan yang telah diraih saat ini, seluruh komponen masyarakat Kabupaten Inhil diajak agar dapat mengisi kemerdekaan tersebut dengan menyukseskan pelaksanaan pembangunan
yang berkualitas. Sedangkan Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK menambahkan, apel kehormatan dan renungan suci di TMP Yudha Bakti Tembilahan sebagai bentuk apresiasi terhadap pengorbanan para pejuang kemerdekaan. ‘’Atas jasa-jasa itu kami akhirnya dapat menikmati manisnya sebuah kemerdekaan itu,’’ sambung Kapolres.
Adapun tema kegiatan ‘’72 Tahun Indonesia Kerja Bersama’’. Melalui tema itu, Kapolres mengajak masyarakat agar mewarisi nilai-nilai perjuangan itu dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam apel kehormatan dan renungan suci ini juga dilakukan prosesi penyalaan obor. Kegiatan itu tampak berjalan hikmad dan penuh makna di dalamnya.(ind)
Polisi Selidiki Kasus Perampokan di Enok TEMBILAHAN (RP) - Jajaran Polres Indragiri Hilir (Inhil) terus melakukan penyelidikan (lidik) kasus perampokan dengan korban Kurnain (35) warga Sungai Rukam, Kecamatan Enok. REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
Di mana para pelakunya berjumlah sekitar 4 orang dengan menggunakan penutup wajah. Saat itu kawanan pelaku sempat mengikat korban satu keluarga sebelum berhasil membawa kabur
uang dan barang berharga lain. ‘’Kendala kami satu. Pelaku lambat melaporkan kejadian itu, sehingga agak sulit melacak di mana keberadaan pelaku,’’ ungkap Kapolres Inhil AKBP Dolifar Ma-
nurung SIK, melalui Kapolsek Enok AKP Peris Siregar, Kamis (17/8). Walau demikian, petugas tetap melakukan Lidik karena itu menang sudah menjadi kewajiban. Oleh sebabnya, di-
minta peran masyarakat dalam memberikan informasi. ‘’Kami sudah memeriksa korban dan saksi-saksi guna mengungkap kasus perampokan tersebut,’’ imbuhnya.(ind)
TEMBILAHAN (RP) - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) TM Saifullah mengajak semua elemen bersama-sama menjaga keamanan daerah. Terutama menjelang Pemilihan Kepala (Pilkada) 2018 mendatang. Ajakan itu disampaikannya saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat di Tembilahan, belum lama ini. Dengan demikian rakor bertujuan agar masyarakat selalu menjaga keamanan daerah. ‘’Terutama menjelang Pilkada Bupati dan Wakil Bupati, Juni 2018 mendatang,’’ ungkap TM Saifullah. Selain itu rakor juga merupakan sarana yang digunakan untuk menyampaikan dan menyatukan visi dan misi. ‘’Khususnya, komitmen bagi penegak hukum dalam menjaga situasi dan kondisi serta ketenteraman masyarakat,’’ harapnya. Penyelenggaraan rakor dirasa perlu, mengingat pesta demokrasi masyarakat Kabupaten Inhil akan dilaksanakan kurang dari satu tahun. Yang paling mendasar bagaimana dapat menciptakan kondusifitas daerah. ‘’Sehingga pesta demokrasi mendatang benar-benar dapat terlaksana dengan baik,’’ kata mantan Camat Kuala Indragiri (Kuindra) ini. Di tempat terpisah, Bupati Inhil HM Wardan menyambut positif atas rakor itu. Dia berharap agar tujuan penyelenggaraan rapat dapat tercapai. Semua pihak, termasuk pimpinan di tingkat kecamatan harus konsisten menjaga keamanan. ‘’Mari bersama-sama menjaga situasi dan kondisi aman di tengah-tengah masyarakat di daerah masing-masing,’’pesannya. Keamanan akan berefek cukup banyak terhadap daerah. Selain tujuan tersebut di atas, juga bertujuan menyukseskan pelaksanaan pembangunan. Sebab, pembangunan tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah bersama penyelenggara negara lain. Tapi peran aktif masyarakat, merupakan poin penting terhadap pelaksanaan pembangunan. Di sini pemerintah sebagai pengelola, sementara masyarakat pihak yang akan menikmati pembangunan tersebut. ‘’Yang tidak kalah pentingnya bagai mana kita dapat menjaga hasil pembangunan itu supaya dapat dinikmati dalam jangka waktu yang relatif panjang,’ ulasnya. Kemudian, masyarakat juga diminta ikut mengawasi jalannya pelaksanaan pembangunan.(ind) YAYA TATA LETAK: EFAN
Riau Pos l JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
HALAMAN 25
Kerisauan Veteran, Kemerdekaan Milik Siapa? KOTA (RP) - Ketua Legiun Veteran Pekanbaru Agus Ramadhan mengungkapkan kerisauannya. Sudah 72 tahun Republik Indonesia merdeka, tapi saat ini masih banyak masyarakat yang minim perhatian terhadap kemerdekaan. Ia melihat, untuk menaikkan bendera Merah Putih, banyak yang masih enggan. Hal itu diungkapkan oleh Agus, usai mengikuti prosesi upacara Kemerdekaan RI di Kantor Wali Kota Pekanbaru, Kamis (17/8). Melihat fenomena ini, Agus bertanya-tanya, kemerdekaan yang telah diraih sejak 72 tahun silam itu apakah hanya milik pejuang saja? Agus mengaku tak bisa berbuat banyak. Di usianya yang sudah lanjut. ia hanya
Seru! Perjuangan di Parit Indah
bisa pasrah karena tidak punya tenaga untuk mendatangi satu persatu rumah warga mengingatkan untuk memasang bendera. “Kami kalau melihat secara fisik, iya (ada kemajuan, red). Tapi secara mental bagaimana? Ini yang kebetulan kami lihat, mentalnya. Penaikan bendera Merah Putih saja masih banyak masyarakat yang tidak mau. Mungkin enggan atau bagaimana?”sebutnya. Padahal, masyarakat hanya tinggal mempertahankan kemerdekaan. Tidak perlu lagi berperang melawan penjajah dan mengorbankan nyawa. Ia pun menyarankan, sebaiknya pemangku kepentingan membuat paksaan. DEFIZAL / RIAU POS
Baca Kerisauan Halaman 31
BUKITRAYA (RP) - Kemeriahan perayaan HUT ke-72 RI digelar secara unik oleh warga RT 4 RW 1 Kelurahan Simpang Tiga Kecamatan Bukitraya, Kamis (17/8). Anak-anak berjuang untuk memenangkan aneka perlombaan. Uniknya, perlombaan digelar di aliran air di drainase besar yang ada di Jalan Parit Indah. Hasilnya, keseruan dan gelak tawa menghiasai wajah-wajah orang dewasa dan juga anak-anak. Salah satu perlombaan yang unik adalah, warga setempat mengadakan lomba pacu jalur. Perlombaan ini baru pertama kali diadakan di kawasan ini. Jika biasanya pacu jalur diadakan di sungai besar seperti di Kabupaten Kuantansingingi, namun di sini, pacu jalur di buat di aliran parit yang memiliki ke dalaman tak sampai dua meter. Jalur yang d pakai untuk bertanding pun tak sama seperti jalur pada umumnya. Di sini jalur dibuat dari potongan batang pisang yang dirakit dan diikat menyerupai perahu kecil.
GEBUK BANTAL: Dua anak laki-laki mengikuti perlombaan tradisional gebuk bantal di aliran air drainase Jalan Parit Indah dalam rangka perayaan HUT ke-72 RI, Kamis, (17/8/2017).
Baca Seru! Halaman 31
Wako Desak Kapolda dan Kapolresta Laporan AFIAT ANANDA dan M ALI NURMAN, Kota
BANYAKNYA pengunjung dewasa yang bermain ke arena gelanggang permainan (gelp-
er) menimbulkan kecurigaan pada diri Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT. Pasalnya, izin yang diberikan adalah gelanggang permainan anak-anak. Mengapa malah orang dewasa yang
lebih banyak bermain? Apalagi beberapa hari terakhir, Komisi I DPRD Pekanbaru rajin melakukan sidak ke beberapa gelper dan menemukan adanya indikasi permainan
judi. Temuan ini membuat gerah walikota. Ia pun memerintahkan jajarannya melakukan evaluasi terhadap semua gelper dan mencabut izin gelper yang menyalahgunakan izin.
“Kan itu izin permainan anak-anak. Kalau disalahgunakan, saya sudah perintahkan supaya ditinjau ulang dan Baca Wako Halaman 31
Ternyata, G elper Bukan Wajib Pajak KOTA (RP) - Tumbuh subur di Kota Pekanbaru, gelanggang permainan (gelper) ternyata tidak masuk dalam wajib pajak. Itu artinya, usaha ini tidak memberikan konstribusi pada pendapatan daerah selain saat pengurusan izin dan pajak reklame. Sekretaris Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru Kendi Harahap mengakui, jika gelper tidak ada membayar pajak. Hal itu karena tempat usaha
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
tersebut tidak termasuk dalam Wajib Pajak (WP) sesuai Perda Kota Pekanbaru nomor 5/2011 tentang Pajak Hiburan. “Gelper tidak ada yang membayar pajak karena tidak termasuk Wajib Pajak (WP),” ungkap Kendi kepada Riau Pos, Kamis (17/8). Berdasarkan perda, wajib pajak hiburan diantaranya tontonan film, pagelaran kesenian musik tari dan busana. Baca Ternyata Halaman 31
TATA LETAK: YAYA TATALETAK: EKO FAIZIN
METROPOLIS
26
Ketua PBSI Riau Yuharman yang juga Pemimpin Divisi MSDM di BRK beserta Pemimpin Cabang Pasir Pengaraian Yudi Asdam dan Pemimpin Cabang pembantu Daludalu foto bersama para juara saat naik podium usai mengikuti tahapan pertandingan pada ajang Bupati Rokan Hulu Cup 2017.
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
PASANG BENDERA: Polwan Ditlantas Polda Riau memasang bendera bagi pengendara tertib lalin di Jalan Jenderal Sudirman, Bundaran Tugu Zapin depan Mapolda Riau, Kamis (17/8/2017).
Ketua PBSI Riau Yuharman yang juga Pemimpin Divisi MSDM di Bank Riau Kepri beserta Pemimpin Cabang Pasir Pengaraian Yudi Asdam dan Pemimpin Cabang pembantu Dalu-dalu foto bersama Atlet Bulu Tangkis yang menjadi Juara saat naik podium dengan juara 1 diraih PB BRK diajang Bupati Rokan Hulu Cup 2017.
MONANG LUBIS/RIAU POS
Pengendara Tertib Diberi Bendera
Tim PB Bank Riau Kepri foto bersama usai keluar sebagai juara di beberapa nomor pertandingan kejuaraan Open Turnamen Bulutangkis se-Sumatera Bupati Rokan Hulu Cup 2017 yang digelar pada 10-13 Agustus 2017 di GOR Fortuna Pasirpengaraian Rokan Hulu.
KOTA (RP) - Keinginan Polwan Ditlantas dan Polresta untuk memberikan motivasi kepada pengendara kendaraan roda dua dan roda empat, agar selalu tertib berlalu lintas direalisasikan, Kamis (17/8) sekitar pukul 06.30 -08.00 WIB, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Belasan Polwan turun ke jalan, tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman Bundaran Tugu Zapin depan Polda Riau, para Polwan membagikan bendera bagi pengendara yang tertib berlalu lintas. Kegiatan ini dipimpin oleh Iptu Ratri DP SE
dan Iptu Akira Ceria SIK. Dengan ramah, para Polwan menyapa pengendara yang lengkap dan memasangkan bendera di mobil dan sepeda motor. Pengendara yang sebelumnya ragu, akhirnya tersenyum senang. ‘’Kami ingin menghadirkan kedamaian pagi pengendara yang tertib, untuk pengendara mobil, menggunakan sabuk pengaman, sementara untuk sepeda motor lengkap spion dan helm diklik dan satu hal lagi lengkap surat-surat kendaraan berupa SIM dan STNK,’’ ungkap Ratri yang ingin pengendara dapat
sampai di tujuan dengan selamat. Karena dengan tertib berlalu lintas dapat menekan angka kecelakaan berlalu lintas. Hal senada disampaikan Akira. Dia ingin pengendara benar-benar menbekali surat-surat kendaraannya, sehingga dalam berkendara akan lebih tenang dan nyaman, tidak takut kena tilang jika bertemu dengan polisi. ‘’Sebab hal ini akan dapat menganggu konsentrasi dalam berkendara. Jika tidak konsentrasi dalam berkendara tentu akan menimbulkan kecelakaan,’’ ucapnya.(mng)
PB BRK Tampil Gemilang p ada Bupati Rokan Hulu Cup 2017 Tangkerang Labuai Kelurahan Terbersih SEBANYAK 280 atlet bulu tangkis se-Sumatera ikut serta dalam kejuaraan Open Turnamen Bulu Tangkis Se-Sumatera Bupati Rokan Hulu Cup 2017, bersempena menyambut Hari Kemerdekaan Ke-72 Republik Indonesia. Kejuaraan ini diselenggarakan Pemkab Rokan Hulu (Rohul) bekerja sama dengan Bank Riau Kepri (BRK) pada tanggal 10-13 Agustus 2017 di GOR Fortuna Pasirpengaraian Rokan Hulu. Perhelatan besar di Kabupaten Rohul ini turut mengundang Pengurus Provinsi (Pengprov) dan Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) serta klub se-Sumatera. Hampir seluruh daerah di pulau Sumatera ikut dalam kejuaraan bergengsi ini yaitu Medan, Jambi, Padang, Palembang serta dari Kepulauan Riau.
REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
Untuk PB Bank Riau Kepri sendiri menurunkan 70 orang atlet berbakatnya, terdiri dari 45 atlet putra dan 15 atlet putri. Para atlet dari PB Bank Riau Kepri mengikuti semua nomor yang dipertandingkan yakni pra tunggal usia dini putra/putri, tunggal usia dini putra/putri, tunggal anak putra/putri dan tunggal pemula putra/putri. Ketua PBSI Riau Yuharman yang juga menjabat sebagai Pemimpin Divisi MSDM di Bank Riau Kepri mengatakan, Bupati Rohul, Suparman sangat mengapresiasi kejuaraan ini. “Kejuaraan akbar se-Sumatera ini pertama kali digelar di Negeri Seribu Suluk ini. Kegiatan ini salah satu bentuk bersinerginya Bank Riau Kepri dengan Pemkab Rohul,” ujar Yuharman. Dengan dilaksanakannya iven se-Sematera ini
masing-masing pihak berharap olahraga dan perekonomian di Kabupaten Rohul berkembang pesat. Kejuaraan ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan Rokan Hulu yang dikenal dengan pariwisata religi yakni mengunjungi Islamic Center Rokan Hulu. Kejuaraan ini menyediakan hadiah total Rp50 juta. Acara penutupan dan penyerahan piala dilaksanakan pada Ahad (13/8/17) di Gor Fortuna Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu dihadiri Bupati Rohul, Suparman yang diwakilkan oleh Kadiskominfo Rohul Sugiyarno SP MSi. Dari BRK hadir Pimpinan Cabang Pasir Pengaraian Yudi Asdam, Pimpinan BRK Cabang Pembantu Dalu-dalu Dadang Wahyudi beserta Pimpinan jaringan kantor dibawahnya.(hfz/adv)
KOTA (RP) – Kelurahan Tangkerang Labuai meraih penghargaan sebagai kelurahan terbersih se-Kota Pekanbaru. Lurah Tangkerang Labuai, Adrizal usai menerima piala mengatakan, keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama seluruh masyakarat Kelurahan Tangkerang Labuay. “Ini hasil dukungan pegawai, RT, RW, LPM serta tokoh-tokoh masyarakat yang ada di wilayah Kelurahan Tangkerang Labuai,” ujarnya kemarin. Adrizal juga berpesan, bahwa piala yang diberikan Wali Kota Pekanbaru ini akan dijadikan motivasi bagi warganya agar selalu menjaga kebersihan. “Kami akan selalu mengimbau kepada warga untuk gotong royong di rumah masing-masing minimal satu kali seminggu,” ujar Adrizal. Camat Bukitraya Masykur Tarmizi juga mengaku senang dan bangga
HUMAS PEMKO
SERAHKAN TROPI: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT menyerahkan piala bergilir dan tetap Lomba Kebersihan Tingkat Kelurahan se-Kota Pekanbaru kepada Lurah Tangkerang Labuai Adrizal AMd di lapangan Kantor Wali Kota Pekanbaru, Kamis (17/8/2017). atas prestasi dari salah satu kelurahan yang ada di kawasan Bukitraya. Pihaknya sangan konsen untuk masalah kebersihan. Memastikan setiap warganya dari kelurahan masing-masing untuk tidak membuang sampah disembarang
tempat. Dan membuat sampah sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan. “Ada 8 TPS ilegal sudah berhasil ditertibkan. Kami mengharapkan sekali seminggu wajib gotong-royong,’’ ujarnya.(cr4)
TATA LETAK: SYUKRI
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
PINGGIR-DURI-DUMAI
27 INFOTORIAL PEMKO DUMAI
Wako Serahkan SK Remisi Narapidana
M
OMEN Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke72 Republik Indonesia, yang berlangsung Kamis (17/8) menjadi berkah tersendiri bagi para narapidana Lembaga Pemasyarakatan (napi Lapas) Dumai. Pada hari itu, Wali Kota (Wako) Dumai Zulkilfli As mendapat kehormatan untuk menyerahkan secara simbolis SK remisi kepada 606 orang napi, yang mendapat remisi. Empat diantara napi tersebut, memperoleh remisi bebas dan langsung ke luar lapas pada hari itu juga. Remisi yang diberikan merupakan remisi dalam rangka HUT Kemerdekaan ke-72 RI yang sudah diajukan oleh pihak Lapas Dumai ke Kemenkumham RI. Pada kesempatan itu Wali Kota Dumai, Zulkilfli As berharap agar napi yang mendapat remisi bebas bisa kembali ke lingkungan masyarakat dan beraktivitas seperti biasanya. “Saya berharap apa yang didapat di dalam lapas bisa men-
jadi pelajaran berharga dan bekal ketika kembali ke lingkungan masyarakat, jangan ulangi perbuatan yang tidak baik,” tuturnya. Dikatakannya, pemberian remisi terhadap napi dewasa dan anakanak pada hari itu, bukan semata-mata merupakan suatu hak yang didapat dengan mudah, dan bukan pula merupakan bentuk kelonggaran-kelonggaran agar narapidana dapat segera bebas. “Namun pemberiaan remisi ini merupakan suatu bentuk tanggung jawab untuk terus menerus memenuhi kewajiban untuk ikut dalam pelaksanaan program pembinaan,” ujarnya. Selain itu, pemberian remisi juga dimaksudkan untuk mengurangi dampak negatif dari sub-kultur tempat pelaksanaan pidana, serta dapat juga menjadi sebuah stimulan dalam menghadapi deprivasi dan efek destruktif dari pidana perampasan kemerdekaan. “Secara psikologis, pemberian remisi
juga mempunyai pengaruh dalam menekan tingkat frustasi sehingga dapat mereduksi atau meminimalisir gangguan keamanan dan ketertiban lapas dan rutan, berupa pelarian, perkelahian dan kerusuhan lainnya,” terangnya. Mengenai kondisi Lapas Dumai yang cukup over kapasitas, Pemerintah Kota Dumai akan menyediakan lahan sekitar 4 hektare di Kecamatan Bukit Kapur. “Ini masih kita usahakan, permintaan dari Kemenkumham, Pemko menyediakan lahan, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa terealisasi,” terangnya. Sementara itu, Karutan Dumai Edi Mulyono mengatakan, dari 606 napi yang diusulkan semuanya diterima. “Ada empat orang yang langsung bebas, yakni bernama Amsal , Heru, Edi, dan Herianto. Mereka semua napi kasus 363, sedangkan sisanya ada yang dapat remisi 3 bulan sampai 4 bulan,” tutupnya.(hsb/ifr)
HUMAS PEMKO DUMAI
SERAHKAN SK REMISI: Wali Kota Dumai Zulkilfli As didampingi Karutan Dumai Edi Mulyono menyerahkan SK remisi kepada narapidana Lapas Dumai, Kamis (17/8/2017).
Permainan Rakyat Warnai HUT RI DURI (RP) - Pawai pembangunan sempena memeriahkan HUT ke-72 Republik Indonesia, tingkat Kecamatan Mandau di Duri, Kamis (17/8) petang berlangsung meriah. Ribuan peserta dari 11 kelurahan dan desa yang ada di Kecamatan Mandau tumpah ruah memadati rute pawai dari kantor Camat Mandau, menuju lapangan Simpang Pokok Jengkol Duri. Pawai tersebut dilepas secara resmi oleh Sekcam Mandau Basuki Rakhmad. Turut hadir kala itu beberapa anggota DPRD Bengkalis asal Mandau. Sekcam Mandau, Basuki Rakhmad meminta seluruh peserta untuk menjaga ketertiban dan keamanan. Menurutnya, dalam pawai ini bukan kalah dan menang yang menjadi tuan utama. Melainkan bagaimana semua komponen masyarakat bisa memeriahkan HUT Kemerdekaan ke-72 RI secara bersama-sama. Sebelum bendera star dikibarkan, Sekcam menerima penyerahan piala bergilir dari Lurah Balik Alam Zainab AKS untuk diperlombakan kembali. Tahun lewat, Kelurahan Balik Alam merupakan pemenang pawai pembangunan sempena HUT RI. Kemeriahan tampak mendomi-
REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
SYUKRI DATASAN/RIAU POS
PAWAI PEMBANGUNAN: Mobil hias mengusung lambang negara Garuda diarak salah satu peserta dalam pawai pembangunan sempena HUT ke-72 RI di Duri, Kecamatan Mandau, Kamis (17/8/2017). nasi pawai pembangunan tersebut sore kemarin. Beragam kreasi ditampilkan barisan kelurahan dan desa peserta. Miniatur kapal TNI AL diusung kontingen Kelurahan Balik Alam. Lambang Garuda Pancasila serta meriam besar tempo doeloe diarak pula oleh peserta pawai dari Kelurahan Talang Mandi. Masing-masing kelurahan dan desa
peserta pawai menampilkan kreasi masing-masing. Peserta pawai pun tidak hanya didominasi kalangan siswa dan generasi muda. Para manula pun ikut menyeruak dalam barisan Timrak PKK, kader Posyandu, maupun anggota Persatuan Majelis Taklim (Permata). Anak-anak kecil juga tak ketinggalan. Barisan kesenian
tradisional Melayu dan Minang serta para peserta mengenakan pakaian tradisional berbagai daerah juga ada. Di sepanjang rute pawai, masyarakat dengan antusias pula menyaksikan arak-arakan panjang pawai tersebut. Permainan rakyat juga tampak mendominasi peringatan HUT RI dimana-mana. Beragam permainan anak-anak digelar panitia di tingkat RT di sejumlah tempat. Dari semua kegiatan HUT RI itu, lomba panjat pinang tampak menonjol di merata tempat. Lomba yang satu ini sangat menarik perhatian masyarakat. Meski beresiko cukup tinggi bagi peserta, panjang pinang selalu saja menarik untuk ditonton. Sementara itu, upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan ke-72 RI tingkat Kecamatan Mandau di lapangan stadion mini Pokok Jengkol Duri, berjalan lancar dan khidmat. Camat Mandau H Djoko Edy Imhar bertindak sebagai inspektur upacara. Komandan upacara dipercayakan kepada staf Polsek Mandau Ipda K Subekti. Sedangkan anggota DPRD Bengkalis Dapil IV Mandau H Thamrin Mali didaulat membacakan pembukaan UUD 1945.(sda)
KLHK Ancam Cabut Izin dan Amdal PT Nagamas DUMAI (RP) - Respon positif diterima Aksi Peduli Lingkungan Dumai (APLD) saat melaporkan kejadian tumpahan Stearin di laut Dumai ke Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Bahkan pihak KLHK mengancam akan mencabut izin amdal PT Nagamas jika terbukti bersalah. Kedatangan APLD disambut langsung Sekretaris Direktorat Jendral Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Pusat, Kemal Amas didampingi Kepala Seksi Pengawasan Lingkungan (SPL) Alim, Rabu (16/8) sore kemarin. Berkas aduan tumpah minyak milik PT Nagamas Palmoil Lestari diserahkan oleh koordinator I APLD melalui Guspian didampingi perwakilan lainnya Rahmad, Irfan, Angga, Yanto, Iwan dari KNPI beserta satu orang perwakilan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Dumai. Kemal Amas berjanji akan menyampaikan pengaduan APLD kepada Menteri LHK. “Surat aduan akan ditelaah dan selanjutnya pengaduan pengawasan dan sanksi admin-
istrasi, kita akan turun melakukan pengecekan nantinya,” sebutnya. Ia memastikan, jika akibat kejadian itu terdapat kerugian terhadap negara dan pencemaran akan ditindak berupa sanksi pencabutan izin, dengan catatan apabila izin tersebut dikeluarkan oleh Kementrian pusat. “Begitu juga dengan amdal, jika terdapat pelanggaran kita akan mencabut Amdal mereka. Namun hal ini kembali kepada siapa yang mengeluarkan izin dan amdal mereka sebagai pengawasan terhadap izin yang dikeluarkan,” paparnya. Dalam pertemuan itu perwakilan HNSI Dumai, Ahmad Chika mengungkapkan bahwa kondisi tersebut merupakan kendala besar terhadap perekonomian masyarakat nelayan. “Bantulah kami nelayan ini, agar kami dan anak-anak kami bisa makan. Laut itu tempat kami mencari ikan untuk memenuhi perekonomian kebutuhan sehari-hari, tolong berikan teguran kepada mereka (perusahaan) di Kota Dumai agar patuh menjaga lingkungan khusus laut dari pencemaran,” ungkapnya.(hsb) Kemudian APLD melanjutkan
TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
28
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
KECAMATAN SUKAJADI FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Camat Sukajadi H Erisman (tujuh kiri), anggota DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amriel (delapan kiri), Kapolsek Sukajadi Kompol Hermawi (sembilan kiri) foto bersama dengan para lurah, Babinsa dan Babinkamtibmas Kecamatan Sukajadi usai peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan RI di Lapangan Jalan Lili, Kamis (17/8/2017).
Pemotongan Hewan di RPH Jauh Berkurang Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota
JUMLAH pemotongan hewan di UPTD Rumah Potong Hewan (RPH) Pekanbaru mengalami penurunan. Hal itu juga dampak dari dibukanya keran penerimaan daging beku impor oleh pemerintah pada 2016 lalu. Program ini untuk menekan harga daging di pasar. Dari program tersebut dampaknya juga dirasakan di RPH yang berada di Jalan Cipta Karya, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan. Seperti yang disampaikan Kepala UPTD RPH Mariam SPt MSi, sebelum program dari pemerintahan pusat itu dicanangkan, mereka bisa
memotong hewan dalam sehari 50 sampai 60 ekor Namun semenjak 2016, RPH mengalami penurunan jumlah hewan. Dalam sehari hanya 30 sampai 40 ekor. Dan dampak yang paling signifikan penurunannya itu pada 2017 bisa memotong 25 hingga 35 ekor. Bahkan di awal 2017 mengalami angka yang sangat mencolok. ”Kami malah pernah memotong hanya 18 ekor hewan di awal tahun ini,” ungkap Mariam, Rabu (16/8). Menurut Mariam perubahan yang juga sangat mencolok dalam pemotongan hewan guna menjelang Idul Adha tahun ini. Pada
2016 mereka bisa memotong 150 hewan. Sementara di 2017 ini hanya bisa memotong 98 hewan. “Memang di 2017 inilah sangat signifikan turun jumlah pemotongan yang dilakukan di UPTD milik Dinas Peternakan Kota ini,” jelasnya. Mariam juga beberapa kali menerima keluhan dari tauke (sebutan orang yang mengantarkan sapinya RPH). Banyak tauke yang menyesalkan dengan keberaaan daging beku impor. Karena menurut mereka peminat konsumen menjadi berkurang dengan daging segar karena harga jual daging beku impor lebih murah.
Pendistribusian daging beku impor juga semakin jor-joran.”Dari cerita tauke, di lapangan pendistribusian daging impor sudah sampai ke kedai-kedai kecil dekat rumah,” ujarnya. Secara tidak langsung dengan berkurangnya jumlah pemotongan di RPH, juga berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah (PAD). Karena dari hewan yang menggunakan jasa UPTD RPH, tiap hewan dikenakan biaya administrasi sebesar Rp50 ribu per hewan yang akan dipotong. Mariam juga berharap kepada pemko bisa melengkapi sarana dan prasarana UPTD yang ia pimpin.(cr1/ade)
Tim Pemeriksaan Hewan Kurban Segera Turun Lapangan KOTA (RP) - Mendekati Hari Raya Idul Adha pada 1 September 2017, permintaan hewan kurban semakin meningkat. Bersamaan dengan itu, tim pemeriksa hewan kurban, bersiap untuk melakukan pemeriksaan tentang kelayakan hewan-hewan kurban yang ada di Kota Pekanbaru. Pemeriksaan hewan kurban, dilakukan oleh Dinas Pertanian Kota Pekanbaru akan dimulai pada 21 Agustus 2017. Pelaksanaan pemeriksaan hewan kurban dilakukan di 8 kecamatan antara lain Rumbai, Rumbai Pesisir, Tampan, Limapuluh, Tenayan Raya, Marpoyan Damai, Payung Sekaki dan Bukitraya. Dinas Pertanian Kota Pekanbaru mengerahkan
REDAKTUR: ADE CHANDRA
16 orang petugas pemeriksa hewan kurban yang terbagi dalam 3 tim. Petugas tersebut terdiri dari dokter dan staf Dinas Pertanian Kota Pekanbaru. Kepala Dinas Pertanian Kota Pekanbaru El Sabrina mengatakan, ia akan langsung ikut turun sebagai tim pemeriksa. “Saya bersama Kabid Perternakan akan turun langsung ke lokasi-lokasi pemeriksaan hewan kurban,” sebut El Sabrina. El Syabrina memprediksi keperluan hewan kurban Kota Pekanbaru pada tahun ini meningkat dibanding tahun lalu. Untuk sapi yang diperlukan tahun ini sebanyak 6.659 ekor. Kerbau 1.078 ekor, sedangkan untuk kambing 1.819
ekor. Pada tahun ini jumlah hewan kurban yang diperlukan 9.556, sedangkan tahun lalu berjumlah 8.688 meningkat 9 persen dibandingkan tahun lalu. Kabid Perternakan drh Firdaus mengatakan mereka menerima pengaduan terkait hewan kurban melalui posko-posko dan call center yang telah disediakan. Posko-posko tersebut terletak di Puskeswan Rumbai Pesisir Jalan Limbungan, Plaza Ternak Jalan Hang Tuah, Rumah Potong Hewan jalan Cipta Karya dan Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru jalan Ibrahim Sattah Nomor 30. Sementara untuk call center bisa menghubungi di nomor 08127555572
dan 081365460024. Pembelian Herwan Kurban Masih Sepi Sementara itu, dua pekan menjelang Hari Raya Kurban 1438 H, penjualan hewan kurban di Pekanbaru masih sepi peminat. Hal ini membuat sebagian penjual sapi kurban merasa gelisah, pasalnya dua tahun terakhir ini pembelian sapi kurban selalu mengalami penurunan. Davit (40) salah seorang penjual sapi di Jalan Soekarno Hatta, Rabu (16/8) mengatakan, ia mengaku saat ini harap-harap cemas takut mengalami penurunan omzet penjualan seperti yang terjadi tahun-tahun sebelumnya.(cr3/cr2)
Kebersamaan Rajut Persatuan dan Kesatuan KOTA (RP) - Untuk semakin menggelorakan semangat-semangat kebersamaan dalam momen peringatan HUT Kemerdekaan ke-72 RI, masyarakat dan unsur pimpinan Kecamatan Sukajadi melaksakan upacara bendera, Kamis (17/8). Selain dihadiri masyarakat sekitar, dalam upacara tersebut dihadiri Camat Sukajadi H Erisman, Kapolsek Sukajadi Kompol Hermawi, anggota DPRD Pekanbaru Roni Amriel para lurah dan juga unsur pimpinan kecamatan lainnya. Upacara yang dilaksanakan di Lapangan Jalan Lili tersebut juga berlangsung khidmat. Camat Sukajadi H Erisman mengatakan, pelaksanaan upacara mengambil semangat sesuai dengan tema yakni Indonesia kerja bersama. Dimana dengan kebersamaan dirajut persatuan dan kesatuan untuk lebih menggelorakan semangat kebersamaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Alhamdulillah pelaksanaan upacara lancar dan khidmat.
Kuncinya yang ingin disampikan melalui kegiatan tersebut adalah kebersamaan, jika kita sudah bersama maka akan terwujudlah apa yang diinginkan oleh masyarakat,” katanya. Erisman juga berpesan, di tengah banyaknya isu-isu ujaran kebencian dan perpecahan. Agar masyarakat tidak mudah terpengaruh dan dapat bijak menyaring informasi yang didapatkan baik melalui media sosial ataupun informasi langsung. Karena dengan bijak menyaring informasi tersebutlah bisa mencegah perpecahan. Dalam upacara itu, menghadirkan 27 orang pasukan pengibar bendera dari SMA Taruna Mandiri Pekanbaru. Para petugas pengibar bendera tersebut merupakan binaan dari Arhanudse 13 Pekanbaru di bawah bimbingan Sertu M Ilyas dan Sertu Suantri Babinsa Kelurahan Jadirejo yang berasal dari Koramil 06 Sukajadi, Kodim 0301/Pekanbaru. Anggota DPRD Pekanbaru, Roni Amriel mengapresiasi dilaksanakannya upacara di tingkat kecamatan tersebut.(sol)
Polisi Amankan 50 Paket Sabu-sabu KOTA (RP) - AL alias Buyung (33) hanya bisa terdiam tanpa perlawanan ketika ditangkap Satres Narkoba Polresta Pekanbaru, Senin (14/8) malam. Laki-laki yang sehari-hari sebagai pengangguran hanya bisa mengakui kesalahannya. Ia mengaku menjadi pengedar narkotika jenis sabu-sabu di wilayah Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan. Dari tangan warga Jalan Setia Budi itu ditemukan sebanyak 50 paket sabu-sabu siap edar dengan total berat sekitar 9,73 gram. Selain itu turut diamankan satu bungkus kotak rokok Sampoerna, satu helai celana panjang warna biru. Lalu dua unit handphone merk Nokia
dan Evercoss dan uang Rp865 ribu yang diduga sebagai hasil penjualan barang haram. Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Deddy Herman SIK mengatakan, penangkapan terhadap tersangka setelah pihaknya mendapat laporan dari masyarakat. Bahwa ada salah satu rumah di wilayah Kampung Dalam tengah berlangsung transaksi narkotika jenis sabu-sabu. “Menerima informasi tersebut, kita melakukan penyelidikan,” ungkap Deddy, Kamis (17/8). Kemudian, Tim Opsal Satres Narkoba Polresta Pekanbaru dipimpin Iptu Noki Loviko SH turun melakukan penyelidikan.(cr1)
TATA LETAK: EKO FAIZIN
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
HALAMAN 29
a m S u u C g u e a s t t a i i ? l s A RAMALAN. Meski nggak bisa dijelaskan secara ilmiah, ramalan masih sering dipercaya karena kadang sesuai dengan kenyataan. Buktinya, 70 persen Zetizen masih membaca hasil ramalan zodiak tuh. Yuk, simak pengalaman mereka waktu memercayainya! (abs/c22/rat)
DECOSPERA
SCIENCE – SCIENCE
Gimana sih Awal Mula Munculnya Simbol Zodiak?
Pisces, capricorn, cancer, sagitarius... Nama-nama zodiak itu pasti udah sering kalian dengar kan? Dibuat untuk melambangkan bulan kelahiran seseorang, sebenarnya gimana sih awal mula simbol zodiak astrologi ini?
Ananda Nabilla, Universitas Ciputra Surabaya KEBENARAN YANG HANYA KEBETULAN ’’Sampai SMP, aku rutin membaca ramalan zodiak. Suatu hari, aku baca zodiakku, capricorn, cocok sama cancer. Waktu SMA, pacarku benar cancer. Seiring perjalanan, aku sering nyocokin hubungan sama ramalan. Tapi, suatu saat aku tahu dia pembohong. Bahkan, dia hampir selingkuh! Menurut ramalan, aku harus pertahanin hubungan itu. Tapi, dia terus berbohong dan aku memilih putus dan stop percaya ramalan zodiak. Gara-gara itu, aku sadar bahwa semua terjadi karena sugesti. Aku pun nggak mau lagi dibodohi.’’
Arum Maula, SMA Negeri 2 Pontianak TETAP PERCAYA MESKI KADANG BERUBAH ’’Awalnya, aku nggak percaya semua ramalan. Suatu hari, aku diramal shio oleh kakak temanku yang seorang Tionghoa. Katanya, aku bakal dapat rezeki nomplok dan dapat pacar baru. Tapi, setelah itu aku bakal dapat musibah. Beberapa hari kemudian, ramalan itu terbukti! Dari situ, aku percaya. Setelah jadian, aku insecure, takut sisi negatifnya terjadi. Aku cek ramalan di koran dan internet. Eh, hasilnya berubah! Hidupku justru bakal penuh berkah. Sampai sekarang aku sehat sih. Aku pun tetap percaya ramalan. Sebab, ramalan bisa berubah bergantung kondisi kita.’’
Alasan Kita Masih Percaya Ramalan
NGGAK perlu harus pakai macam-macam aksesori, kamu juga bisa banget kok kelihatan keren dengan gaya yang simple yet stylish. Yuk, tunjukin style simpel tapi stylish favoritmu dan menangkan hadiah tas keren dari @koolastuffa buat 10 terbaik!
HAYO, ngaku aja deh. Kalau ada update-an di medsos tentang ramalan bulan ini, pasti kamu gatal ngeklik ya kan? Well, it’s normal kok. Hal itu terjadi karena beberapa sindrom dan penyebab berikut ini. (Pickle/raf/c25/rat)
MENJADI SUGESTI Ramalan akan jadi sugesti dan masuk ke alam bawah sadar kita.
DIANGGAP INTERMESO Ramalan menjadi cara untuk ”keluar” dari hal-hal yang bikin suntuk.
”Apa yang kita yakini (belief) akan memengaruhi cara berpikir kita (kognisi) dan pengambilan keputusan,” lanjut dr Aimee.
”Hal-hal astrologi seperti zodiak adalah termasuk seni, bukan sains.” Brian Clark, penulis AstroSynthesis. Membaca tulisan positif tentang masa depan termasuk ampuh untuk bersenang-senang.
Nggak heran kalau beberapa orang percaya ramalan bisa memengaruhi hidup mereka.
MENCARI PEMBENARAN ”Ramalan selalu asyik dibaca karena pada dasarnya manusia ingin mengendalikan hidupnya, termasuk mengendalikan masa depan.” dr Aimee SpKj dari National Hospital Surabaya
Armanda Farras, SMP Luqman Al Hakim Surabaya KAPOK PERCAYA! RAMALAN ITU HOAX ’’Dulu, aku percaya semua jenis ramalan. Salah satunya golongan darah. Golongan darahku A, katanya, punya kecerdasan tinggi. Prestasiku pun diramalkan meningkat. Karena itu, aku main game instead of belajar. Eh, waktu ujian, aku blank! Tapi, aku tetap yakin sama keberuntunganku. Ternyata benar. Nilaiku 90. Aku pun makin malas belajar. Setelah ujian terlewati, aku kaget nilaiku turun drastis. Kata guruku, banyak jawabanku yang salah. Nilai ujian pertama bukan 90, tapi 70 karena salah koreksi. Aduh, aku menyesal banget deh. Sejak itu, aku menganggap ramalan itu hoax.’’
MEMBERIKAN HARAPAN DAN PENCERAHAN ”Di tengah kondisi pesimistis, orang-orang meletakkan harapan pada kondisi alam yang memengaruhi zodiak. Dari itu, mereka yakin keberuntungan akan datang karena udah ditakdirkan.” Dr Michael Brown, astronomer dari Monash University
Disebut juga barnum effect/forer effect di mana kita berusaha menyesuaikan isi ramalan dengan realitas.
Melihat pergerakan benda-benda langit yang disampaikan ramalan cuaca terbukti benar, orang-orang makin percaya bahwa ramalan astrologi itu terpercaya. RAMALAN YANG PALING DICARI (3 tertinggi): Cinta 46% Karir 34% Keuangan 16%
ADA UPDATE TENTANG RAMALAN, REAKSI ZETIZEN: Langsung baca 70% Skip, nggak tertarik 30%
3 di antara 10 Zetizen ternyata pernah menuruti isi ramalan!
FIND MORE ON:
zetizen.com LAYOUT: ABID/ZETIZEN TEAM, ILUSTRASI: RAMA/ZETIZEN TEAM
PROFIL RESPONDEN
Pendidikan SMP 9%
SMA
71%
KULIAH
20%
YUK, WARNAI HALAMAN INI. JANGAN LUPA UPLOAD HASILNYA DI AKUN INSTAGRAM-MU DAN TAG KE @ZETIZEN!
Jenis Cewek kelamin Cowok
59% 41%
Usia 12–15 tahun
24%
16–18 tahun
61%
19–20 tahun
JUMLAH RESPONDEN 1.184 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.
15%
Anime Seru Yang Diburu Gen Z HAI Zetizen Team Riau. Kali ini kita membahas tema yang seru Gen Z, yakni anime. Zetizen Team Riau suka anime? Atau pecinta anime? Tau anime inuzuka kohei? yaaa Inuzuka Kouhei (Kouhei Inuzuka) adalah pewaris kelompok Inubou. Anime yang lagi booming ini memiliki day tarilk tersendiri bagi Gen Z. Meskipun penampilan yang manis, segera menarik perhatian Fujiayama. siapa preferensi yang tipis, Bishonen seperti anak laki-laki. Anime yang satu ini memang mendapat tempat dihadi Gen Z. Karen dinilai bisa membuat baper dengan jalan ceritanya yang unik dan istimewa. Nah, Zetizen Team Riau harus tau Yang menarik dari anime ini adalah Kepribadiannya. Inuzuka muncul lemah dan inoccent namun hanya di luar. Di dalam dia anak marah manja, sombong, kekanakkanakan, dan cepat karena didikan manja sebagai pewaris Yakuza. Dia menggunakan orang ayahnya untuk menyiksa dan memukuli para penganiaya dan siapa saja yang pada dasarnya mengatakan dia tidak ada. Ini terlihat ketika ia mencoba untuk membangun jenis kelompok sendiri di sekolah dan ingin Wajah Inuzuka yang lain Shin di sisinya. Ketika Shin jelas menolaknya ia memiliki pria ayahnya memukuli Shin dan kelompok. Kumiko berbicara dengan ayahnya tentang perilakunya. Ayahnya sendiri menyatakan bahwa dia pengecut dan bahwa tubuhnya tidak cukup kuat untuk menangani tanah Yakuza. Seperti yang dirasakan sala seorang Zetizen Team Riau Ade. Menurutnya, anime tidak selamanya identik dengan cewek-cewek baper, tapi juga memiliki nilainilai positif lainnya. ”Anime tidak selamanya hanya seneng-senengan. Tapi anime ini jugamembawa dampak positif bagi kehidupan mahasiswa,” ungkapnya tersenyum. Jadi buat sahabat zetizen team Riau harus nonton anime ini juga yaaa. Jangan sampe ketinggalan ya dan yang penting tetap prioritaskan belajar ya guys. (c/rio) REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
”Suka anime karena pribadi tokohnya yang menarik. Iya seh kadang bisa bikin baper, tapi memanfaatkan bisa diambil sisi positifnya’’ HELSYA PUTRI ALFY
”Anime ini adalah hiburan ketika sedang banyak dikasih tugas kampus. Dibawa nyantai aja untuk refreshing guys hehe” RIZKY TAS’AN
Tetap Update Anime Terbaru
IN
TE
RN
ET
HALO Zetizen Team Riau. Nah buat para pecinta anime barang kali masih belum bisa lepas dari judul-judul yang mengudara di sepanjang tahun 2016 guys. Gen Z pasti penasaran anime yang Memasuki tahun 2017. Deretan anime terbaru tentunya bisa membuat para penggemar yang sudah lama menantikan bisa merasa lega. Termasuk penggemar di Indonesia. Di Tanah Air sendiri, anime yang juga baru akan mengudara di Jepang nanti, bakal ditayangkan melalui saluran Animax. Bahkan, penayangan beberapa judulnya pun akan diputar sama seperti jadwal perdananya di Jepang guys. Fairy Tail akan memiliki sebuah DVD anime orisinil sambil memperingati penerbitan manga yang ke-50 guys. ”Anime gak sekedar tontonan guys, karena banyak juga anime yang mendidik dan baik buat anak dibawah umur guys.” ujar nata penggemar anime yang sangat antusias. So, buat gen Z pencinta anime harus bisa memilih anime mana yang mendidik dan anime mana yang pantas buat konsumsi public dan komsumsi Gen Z sekalian guys.(c/rio)
TATA LETAK: EKO FAIZIN
METROPOLIS
30
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Swastanisasi Lampu PJU Hemat Rp3 M Laporan SAKIMAN, Kota
HUMAS UR FOR RIAUPOS
PELEPASAN BALON: Rektor Universitas Riau (UR) Aras Mulyadi bersama segenap pegawai dan jajaran pimpinan melakukan pelepasan balon, Kamis (17/8/2017). Ini merupakan salah satu prosesi menggelorakan semangat keluarga besar UR untuk meraih Akreditasi A pada 2018 mendatang.
Universitas Riau Targetkan Akreditasi A KOTA (RP) - Ribuan mahasiswa tumpah ruah di lapangan terbuka Kampus Bina Widya Panam. Ribuan mahasiswa itu, termasuk 5.962 orang mahasiswa baru mengikuti upacara peringatan HUT ke72 RI, Kamis (17/8). Rektor UR Aras Mulyadi yang menjadi pembina pada hari itu menyampaikan beberapa poin penting. Di antaranya langkah universitas untuk melakukan akreditasi institusi. Usai upacara rektor juga melakukan launching logo Milad ke-55, sekaligus, menyampaikan kegiatan deklarasi pencanangan UR menuju Akreditasi A. UR menurut rektor jelas menargetkan Akreditas A. Maka lewat momen hari
kemerdekaan diharapkan dapat menggelorakan jiwa dan semangat seluruh keluarga besar UR. Ia meminta seluruh elemen untuk dapat mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan peningkatan akreditasi institusi. “Mari bersama-sama kita berikan kontribusi dengan segera melengkapi berbagai kelengkapan data, informasi, maupun berkas pendukung di dalam menghadapi tahapan reviewer nantinya oleh tim penilai BAN-PT. Cukup lumayan panjang waktu persiapan kita untuk melalui tahapan penilain tersebut. Oleh karena itu, segala bentuk upaya kita untuk menyongsong UR
akreditasi A perlu menjadi perhatian dari kita bersama,’’ ujarnya saat memberikan arahan. Usai memberikan arahan, dipimpin rektor segenap unsur keluarga besar yang hadir pada upacara hari itu melakukan penandatanganan deklarasi, penyematan pin, penempelan stiker ke mobil dinas UR. Kegiatan juga diisi dengan melepaskan balon ke udara sebagai upaya untuk menggelorakan jiwa dan semangat seluruh keluarga besar Universitas Riau menyongsong Akreditasi A. Pada kesempatan yang sama rektor juga menyampaikan data rinci mahasiswa baru UR pada tahun ini.
Penerimaan SBMPTN, UR menerima 1.979 orang, Seleksi Khusus/Bina Lingkungan 35 orang, SNMPTN 1.572 orang. Sementara kerja sama Pemkab Rokan Hilir 10 orang, serta Jalur Mandiri sebanyak 663 orang. Sebanyak 5.962 mahasiswa baru UR yang wajib hadir pada upacara HUT RI, kata rektor, patut berbangga karena bisa masuk di perguruan tinggi. Apalagi sudah semakin ketatnya seleksi untuk penerimaan mahasiswa kuliah di UR. Besarnya minat calon mahasiswa yang berkeinginan untuk melanjutkan studi di UR akan seiring dengan prestasi yang dihadirkan saat kuliah nanti. (end)
U N T U K m e nga nt i si pa si permasalahan lampu penerangan jalan umum (PJU), Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru menyarankan agar pemko menyerahkan kepada pihak swasta. Menurut Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Roni Amriel, dengan diserahkan ke pihak swasta, pemko akan lebih untung, dan pelayanan kepada masyarakat yang telah membayar pajak bisa terpenuhi. “Perlu strategi teknik untuk memaksimalkan penggunaan lampu jalan ini, salah satunya dengan cara bekerja sama dengan pihak swasta, sebagaimana yang pernah kami sampaikan kepihak Dishubkominfo bahwa banyak pihak swasta yang mau berinvestasi dan memeterisasi semua lampu jalan,” katanya saat ditemui, Selasa (15/8).
Dengan sistem meterisasi, tagihan lampu jalan katanya akan jauh lebih terukur dan sifatnya tidak lagi borongan yang akan terus ditagih oleh pihak PLN. Politisi Golkar ini juga mengungkapkan, dengan adanya PJU yang rusak saat ini semuanya akan diganti dengan lampu hemat energi atau dikenal dengan sebutan lampu light emitting diode (LED) dan sudah banyak pihak swasta yang mau bekerja sama karena sudah ada payung hukumnya. Menurut Roni lagi, dengan menggunakan lampu LED ini, pemerintah bisa hemat 40 hingga 50 persen, dimana semua biaya akan ditanggung pihak swasta. “Pihak swasta yang akan mengganti semua PJU yang ada dengan lampu hemat energi, dan tentunya menggunakan uang mereka sendiri,
pemerintah hanya tinggal menghitung berapa kelebihannya setiap bulan jika menggunakan lampu hemat energi ini, dimana jika biasanya tagihan bisa mencapai Rp6 miliar bisa jadi Rp3 miliar,” terangnya. Ia juga mengungkapkan daerah-daerah di Riau seperti Kuansing, Dumai yang menggunakan sistem tersebut, hanya saja Kota Pekanbaru belum mau merealisasikan, meski sudah beberapa kali diberi masukan oleh DPRD. “Ini telah kami sampaikan ke leading sector, tapi sampai saat ini belum jalan, saya tidak tahu kenapa, apakah sehat di kondisi sakit ini kami juga kurang paham. Padahal kami inginkan lampu jalan ini biayanya rendah, hemat energi, biaya yang dikeluarkan terukur dan tidak perlu menggunakan APBD lagi,’’ paparnya.(ade)
Ada Sipadu, Jumlah Pengurusan di Kelurahan Meningkat KOTA (RP) - Dua bulan terakhir, pengurusan surat-menyurat di Kelurahan Tangkerang Selatan menunjukkan angka peningkatan. Hal ini bersamaan dengan pengaktifan pelayanan sistem online berbasis aplikasi Andorid, Sistem Pelayanan Terpadu (Sipadu). Rata-rata, sebelum Sipadu hadir, kelurahan hanya bisa menyiapkan rata-rata sekitar 60 urusan
surat-menyurat warga dalam waktu sebulan. Namun menurut Lurah Tangkerang Selatan Moh Genta Bawana Mazda, sepanjang Juli-Agustus 2017 terjadi peningkatan pengurusan surat-menyurat. Tercatat hingga pertengahan Agustus ini, Kelurahan Tangkerang Utara sudah 33 pengurusan. Tapi menurut Genta hal itu belum sepenuhnya maksimal.
Menurutnya partisipasi warga menggunakan Sipadu masih bisa ditingkatkan lagi. ‘’Kami dari kelurahan terus melakukan upaya sosialiasi Sipadu ini. Tidak hanya lewat RT dan RW tapi dalam setiap kesempatan. Hari ini kami memanfaatkan undangan pembukaan acara wirid Sakinah di Tangkerang Utara untuk melakukan sosialiasi Sipadu,’’ sebutnya, Rabu
Sekolah Swasta Kekurangan Siswa KOTA (RP) - Kesenjangan antara sekolah negeri dan swasta dilihat nyata oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal. Ia menilai saat ini masyarakat condong memasukkan anaknya ke sekolah negeri. Sementara jumlah sekolah negeri baik SD dan SMP belum cukup menampung seluruh siswa. Imej sekolah swasta yang mahal dikatakannya menjadi penyebab hal tersebut terjadi. Padahal, menurutnya ada juga sekolah swasta yang biayanya tidak terlalu mahal. Dengan adannya ketimpangan itu, ia mengaku cukup banyak saat ini sekolah swasta yang menyampaikan kekurangan siswa. “Ini yang ingin kita hidupkan kembali. Bagaimana swasta dan negeri ini bisa bersinergi. Karena kalau mengharapkan negeri saja, banyak siswa yang tidak tertampung. Sampai akhirnya kini ada sekolah swasta yang minim murid baru. Padahal, kita melihat kehadiran sekolah swasta ini sebagai sesuatu yang dapat menjadi pilihan dan turut membantu pemerintah,” paparnya. Keberadaan sekolah swasta dikatakannya merupakan jalan keluar bagi pemerinah di tengah rasionalisasi anggaran saat ini. Sebab, dengan kehadiran sekolah swasta, pemerintah diuntungkan karena tidak perlu memikirkan gaji guru dan pembangunan ruang kelas baru. Yang pada kenyataannya diakui Jamal, pihaknya juga memiliki kendala dengan keterbatasan dana yang ada. Untuk itu, pihaknya bertekad agar paradigma seperti itu bisa luntur dimasyarakat. Dengan begitu, tidak ada kesenjangan antara sekola negeri dan swasta yang kini dinilai semakin sulit mendapatkan siswa. Pihaknya mengklaim bahwa sudah ada upaya agar sekolah swasta tidak perlu memungut uang pembangunan pada siswa. “Sekolah swasta ini juga dibantu oleh dana BOS. Kita harap itu bisa dikelola dengan baik,” tutupnya. Kasek Baru Dilantik Akhir Bulan Sementara itu kabar mengenai mutasi beberapa kepala sekolah dari level SD dan SMP semakin ditegaskan KadisPendidikan dan Kebudayaan Kota Pekanbaru Abdul Jamal. Saat ini, pihaknya terus melakukan persiapan terkait REDAKTUR: ADE CHANDRA
jadwal mutasi dan pelantikan tersebut. Pihaknya berencana melakukan mutasi pada akhir Agustus ini. Jadwal itu sebenarnya sudah molor dari yang diharapkan. Sebab, pihaknya ingin menuntaskan persoalan penerimaan peserta didik baru terlebih dahulu. “Target kita akhir bulan ini sudah dilantik para kepala sekolah tersebut. Ini juga sudah disampaikan kepada pemko beberapa waktu lalu,” ungkap Jamal, Rabu (16/8). Ia berharap jadwalnya bisa sejalan dengan pejabat eselon III dan IV. Namun jika tidak memungkinkan, pihaknya akan mengikuti jadwal yang direncanakan sebelumnya. Beberapa waktu lalu, Jamal memaparkan bahwa akan ada 12 kepala SD dan 4 kepala SMP yang diganti karena faktor keperluan, yakni masuknya masa pensiun. Disamping itu, ada kepala sekolah yang dinilai tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik, akan dikembalikan menjadi guru. Sebaliknya, jika dinilai baik,
maka diangkat sebagai pengawas pembina. “Kita terus lakukan evaluasi demi kualitas pendidikan. Semoga nantinya kepala
sekolah yang dilantik bisa mengerjakan tanggung jawab dengan baik dan melanjutkan hal hal baik dari sebelumnya,” tutupnya.(azr)
TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
31
Wako Desak Kapolda dan Kapolresta Sambungan dari hal. 25 dicabut (izinnya, red). Kan izin yang dikeluarkan dari Dinas Pariwisata untuk (permainan, red) anak-anak. Kalau izin itu yang disalahgunakan, ini mesti kami tegaskan,” katanya, Kamis (17/8). Maraknya gelper yang dimainkan orang dewasa sehingga menimbulkan indikasi dugaaan perjudian memang sedang jadi sorotan. Sorotan pun ditujukan kepada pihak Pemko Pekanbaru selaku pemberi izin dan aparat kepolisian sebagai penegak hukum Menyikapi masalah ini, Wako menuturkan dirinya sudah memberikan perintah kepada Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) untuk melakukan evaluasi izin. Setelah itu Wako meminta agar izin gelper yang disalahgunakan untuk dicabut. ‘’Rangkaian evaluasi ini harus diselesaikan secepatnya agar tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat,’’ tegas Wako. Lebih jauh disampaikannya, jika memang ada unsur judi, ia mengharapkan Kapolda Riau dan Kapolresta Pekanbaru untuk segera HUMAS RS AWAL BROS PANAM FOR RIAU POS
BAGIKAN COKLAT: Manajemen RS Awal Bros Panam membagikan coklat dan bendera kepada pasien dan keluarga yang berkunjung ke rumah sakit, Kamis (17/8/2017).
RS Awal Bros Panam Berbagi Coklat PANAM (RP) - Dalam rangka memperingati HUT ke-72 Republik Indonesia, Rumah Sakit (RS) Awal Bros Panam ikut memeriahkan dengan berbagi bendera dan coklat kepada seluruh pengunjung dan pasien yang sedang melakukan perawatan di RS Awal Bros Panam, Kamis (17/8). Dokter Rumatha Veralisa Sihaloho selaku Manager Business & Development Rumah Sakit Awal Bros Panam yang pada saat itu turut serta membagikan bendera dan coklat menuturkan, kegiatan ini bertujuan membangun rasa nasionalisme sebagai Warga Negara Indonesia. ‘’Juga memberikan semangat kepada seluruh
pasien yang sedang melakukan perawatan di RS Awal Bros Panam agar tetap semangat dan merdeka dari segala penyakit,” katanya. Selain itu, RS Awal Bros Panam juga melakukan upacara bendera yang diikuti oleh seluruh karyawan dan direksi. Tampil sebagai inspektur upacara Direktur RS Awal Bros Panam dr Mutiara Arcan MARS. “Kemerdekaan yang kita rasakan pada saat ini bukan didapatkan dengan mudah, tetapi berkat perjuangan para pahlawan yang mengorban, tidak hanya waktu, tenaga tetapi juga sampai mengorbankan nyawanya. Dan kita tahu bahwa jiwa dan raga mereka itu sudah
selayaknya kita peringati setiap tanggal 17 Agustus,’’ pesan dr Mutiara saat upacara. Ia juga mengajak seluruh karyawan agar tetap berjuang mewujudkan semua tujuan, cita-cita, visi dan misi dalam kehidupan pribdai maupun dalam dunia kerja. ‘‘Dengan semangat 45, mari kita tingkatkan etos kerja kita. Mari dengan semangat 45 kita berikan pelayanan terbaik kepada pasien-pasien kita,’’ katanya. Selain itu, Rumah Sakit Awal Bros Panam juga ikut berpartisipasi pada acara perlombaan yang diadakan oleh warga sekitar yang berada di lingkungan Rumah Sakit Awal Bros Panam.(hen)
Kerisauan Veteran, Kemerdekaan Milik Siapa? Sambungan dari hal. 25 Tujuannya, agar masyarakat paham dan sadar bahwa kemerdekaan ini milik bersama. “Apa perlu keras diberikan sanksi? Saya rasa perlu. Kalau sudah disanksi, lama-lama sadar dia. Jangan cuma diimbau saja. Saya dulu waktu masih aktif, saya saksikan yang ga pasang bendera. Lalu saya minta anggota saya, catat mereka yang tidak menaikkan bendera. Ini kan cuman imbauan saja. Apa sih kekuatan imbauan? Sekarang ga bisa lagi kata-kata itu. Dengan sanksi,”tegasnya. Sementara itu, hal yang sama juga dirasakan oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekko Pekanbaru Azwan. Menurutnya tidak hanya masyarakat saja yang masih minim kesadaran. Bahkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) masih banyak yang tidak memasang umbul-umbul merah putih. Selain itu, sepanjang pantauan dirinya selama
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
beberapa hari yang lalu, lokasi usaha yang terletak di jalan protokol juga banyak yang tidak peduli. “Ini awas saja. Kami catat mana yang tidak peduli. Nanti akan kami jadikan pertimbangan sendiri bagi kami di pemerintahan. Masa saya lihat lokasi usaha di jalan protokol banyak yang enggak peduli. Jalan Sudirman, Jalan Imam Munandar, Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Hangtuah. Beberapa jalan besar saya sudah telusuri dan sudah kami catat,” sebut Azwan. Hanya Dihadiri Satu Veteran Sementara itu dalam upacara HUT ke-72 Kemerdekaan RI di Kantor Walikota Pekanbaru hanya dihadiri oleh 1 orang veteran saja. Yakni Ketua Legiun Veteran Pekanbaru Agus Ramadhan. Hal tersebut dikarenakan banyak para veteran yang tidak bisa berkesempatan hadir dikarenakan waktu hujan pada pagi hari. Selain itu, karena sudah banyak yang tua para Vet-
eran yang ada di Pekanbaru tidak sempat hadir. Itu disampaikan oleh Ketua Legiun Veteran Pekanbaru Agus Ramadhan kepada Riau Pos. ”Namanya veteran kan sudah tua-tua. Tadi hujan. Tapi kebanyakan memang ke acara yang di kantor Gubernur,” sebut Agus. Meski begitu, ia sangat yakin jika sebetulnya para veteran yang tidak hadir sangat ingin datang untuk merayakan. Namun dikarenakan banyak faktor, kedatangan veteran legiun Pekanbaru jadi sedikit. Sementara itu Kabag Humas dan Protokol Pemko Pekanbaru Hadyanto menuturkan bahwa pihaknya telah memberikan undangan kepada Veteran Legiun Pekanbaru. ”Kami sudah undang semua. Mungkin ya kita paham lah, bapakbapak kita (veteran) banyak yang berhalangan. Kan ada banyak faktor,”sebutnya.(nda)
mengambil tindakan tegas. Karena hal tersebut merupakan kewenangan kepolisian selaku penegak hukum. “Itu kan kewenangan beliau (Kapolda dan Kapolresta, red). Saya minta kalau memang mau ditegakkan, harus saling bersinergi menertibkan. Kami perlu itu. Apalagi (gelper, red) yang bersembunyi di dalam izin seperti permainan anak-anak tadi. Yang lebih tahu yang lebih jeli tentu bapak-bapak di kepolisian,” sebutnya. Ia berkesimpulan, jika kesalahan yang terjadi adalah penyimpangan izin, pihaknya tinggal mencabut izin. Namun jika penyimpangan sesuai aturan hukum tentang perjudian, kepolisian tingkat kota ataupun provinsi lah yang harus mengambil tindakan. Kapolda: Pembuktian Sulit Terpisah, Kapolda Riau Irjen Pol Drs Zulkarnain mengaku sudah menerima pesan singkat terkait banyaknya gelper yang beroperasi di Kota Pekanbaru. Dikatakannya, pembuktian terkadang terkendala sulitnya membuktikan adanya uang yang dipertaruhkan dalam permainan yang dipergunakan.’’Tempat itu
ada izinnya dari pemerintah daerah. Pembuktian adanya transaksi uang sering jadi kendala dalam pembuktian,’’ singkat Kapolda. Sementara itu Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) M Jamil menuturkan bahwa memang izin yang diberikan oleh pihaknya sama sekali bukan untuk permainan judi atau yang berkaitan dengan uang. “Yang nama usaha pasti ada batasnya. Ada ketentuannya. Selagi usaha itu berjalan sesuai ketentuan, itu tidak disalahkan. Tapi usaha tersebut sudah digunakan untuk lainnya. Kalau ada unsur pidana, ya silahkan diproses menurut aspek pidananya,” tutur Jamil. Menurutnya, jika memang ada unsur penyalahgunaan izin dari pihak pengelola, maka dirinya akan segera mencabut izin yang telah diberikan. “Memang belum ada (izin yang dievaluasi, red). Malah kami turun ke lapangan. Kami minta surat pernyataan lagi kemarin. Sekarang saya suruh Satpol PP untuk lakukan investigasi ke lapangan. Karena sekali lagi, kami hanya operator perizinan. Tidak berwenang untuk menyalahkan orang,” katanya.(yls)
Ternyata, G elper Bukan Wajib Pajak Sambungan dari hal. 25 Lalu kontes kecantikan, binaraga dan sejenisnya. Kemudian pameran, diskotik, karaoke, klub malam dan sejenisnya. “Sirkus, akrobat, sulap, permainan biliar, golf, bowling, pacuan kuda, balapan bermotor dan permainan ketangkasan, panti pijat, mandi uap/spa dan pusat kebuga-
ran (fitness center, red) dan terakhir pertandingan olahraga,” jelasnya. Ketika ditanya apakah pemko tidak merasa dirugikan dengan tempat usaha permainan yang tidak membayar pajak, Sekretaris Bapenda menyebutkan, pihaknya tidak bisa mengatakan dirugikan terhadap beroperasinya gelper di Pekanbaru. “Kami tidak bisa menarik pajak dari tempat usaha
tersebut, karena di Perda tempat usaha itu tidak tercantum,” papar Kendi. Terhadap usaha gelper disampaikan dia, pihaknya hanya bisa melakukan penarikan pajak reklame terhadap tayangan nama tempat usaha mereka. “Pajak reklame yang bisa kami tarik, karena di sana ada papan nama tempat usaha mereka,” katanya.(*3)
Seru! Perjuangan di Parit Indah Sambungan dari hal. 25 Satu jalur memerlukan tiga batang pohon pisang dikendalikan oleh seorang peserta. Uniknya lagi, peserta lomba anak-anak diwajibkan memakai helm yang ukurannya besar sehingga kadang helm menutupi wajah mereka. Perlombaan lainnya adalah perang bantal. Peserta lomba dari anak-anak juga diwajibkan memakai helm besar. Selain itu juga ada lomba panjat pinang yang juga di atas air. Kesulitan memanjat pinang di atas air lebih tinggi dibandingkan di lapangan terbuka. Pasalnya, air membuat pohon pinang yang dilumuri minyak oli semakin licin dan sulit dipanjat. Indra, ketua panitia mengatakan, pihaknya mengaku sengaja mencari perlombaan-perlombaan yang unik. Biasanya perlombaan 17 Agustusan diadakan di darat, namun kami bersarta warga berinisiatif membuat segala bentuk perlombaan melibatkan parit yang ada di kawasan tempat tinggal mereka ini salah satunya seperti perlombaan pacu jalur ini dibuat untuk lebih memeriahkan perayaan HUT ke-72 RI di RT kita ini. “Sengaja mencari yang unik biar lain daripada yang lain ,” ucapnya. Ditambahkan Indra, peserta yang mengikuti pacu jalur ini harus memacu jalur ke titik finis yang jaraknya sekitar lima meter dari garis star, alat pendayung yang digunakan pun berbeda, hanya berupa sepasang sendal yang dimiliki para peserta saja. Fajar (7), salah seorang peserta
DEFIZAL/RIAU POS
PACU JALUR: Dua peserta mengayuh jalur dari batang pisang di aliran air drainase Jalan Parit Indah dalam perayaan HUT RI, Kamis (17/8/2017). pacu jalur anak-anak mengaku senang mengikuti perlombaan yang baru pertama kali diadakan ini. Ia malah tak ingin turun dari jalur yang ditumpanginya saat berlomba tadi. “Nggak mau turun, mau ikut lomba lagi,” katanya. Tak hanya anak-anak dan para remaja saja yang bisa ikut lomba pacu jalur, kalangan usia lanjut yang juga ingin menyemarakkan perayaan 17 Agustus tahun ini. Nurlina (72), salah satu pesarta pacu jalur yang berusia lanjut kepada Riau Pos mengatakan saat namanya diumumkan menjadi salah satu peserta pacu jalur dirinya sangat senang dan langsung turun ke dalam parit dan menaiki pacu jalur yang sudah disediakan, kendati tidak menang dalam perlombaan ini namun dirinya merasa senang karena bisa ikut memeriah-
kan acara 17 Agustusan ini. “ Opung cuma ikut memeriahkan saja, mau coba juga gimana rasanya ikut pacu jalur itu,” katanya sambil tertawa. Budiman, Ketua RT 04 RW 01saat disambangi Riau Pos mengatakan kegiatan ini terjadi berkat sumbangsih masyarakat kita, dana yang mereka kumpulkan kami gunakan untuk membuat perlombaan yang unik dari yang lain. “Saya berterima kasih kepada msyarakat RT 4 RW 1, karena mereka semua mau bersusah-payah membantu agar acara pesta HUT ke-72 RI ini terlaksana,” ucapnya. Budiman berharap ke depannya ada bantuan dari pihak-pihak swasta dan Pemerintah Kota Pekanbaru, yang bisa membantu kami dalam masalah pendanaan sehingga pesta kemerdekaan di tahun depan bisa lebih meriah lagi.(cr2)
TATA LETAK: EKO FAIZIN
ALUMNI
32
Riau Pos JUMAT, 18 AGUSTUS 2017
Syahrion Teridel (Jurusan Ilmu Pemerintahan, FISIP Universitas Riau, 1993)
Terus Belajar dari Banyak Sudut Pandang
S
EBAGAI anak petani di kampung halaman, ia berkeinginan untuk merubah nasib dengan bekerja sebagai aparatur sipil negara di pemerintahan. Hal itu menggiringnya untuk itu harus mengambil Jurusan Ilmu Pemerintah di Universitas Riau (UR). Pada saat awal kuliah, ia terpilih sebagai wakil angkatan Jurusan Ilmu Pemerintah dalam penyelenggaraan Malam Keakraban Mahasiswa (Makema) Fakultas ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), dan dipercaya sebagai wakil sekretaris dan juru bicara mahasiswa FISIP. “Pengalaman tersebut menyeret saya menjadi aktivis mahasiswa di Universitas Riau, baik intra dan maupun ekstra universitas. Pergaulan antar-aktivis membuat saya kenal banyak orang hebat di Riau. Saya merasa terlahir “secara psikologis sosial dan politik� sebagai orang Riau. Terlibat secara konseptual dan implementasi, tentang Riau yang kaya sumber daya alam dan miskin program pengembangan SDM dalam terminologi,� ujarnya. Berbekal hal tersebut, ia bisa merasakan pengalaman menjadi mahasiswa Riau yang dibiayai untuk melanjutkan pendidikan ke
Program Pascasarjana Universitas Gajah Mada. Tamat S2, sekitar 2003, ia diangkat menjadi Analisis Politik dan Strategi Ketua Bappilu Partai Demokrat di Jakarta. Dari situ ia semakin mantap untuk menjadi ASN. Pada 2005 mendaftar sebagai calon PNS di Kementrian Sekretariat Negara. Tahun 2007--2010 menjadi pejabat eselon IV di di beberapa posisi di Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Kementerian Sekretariat Negara. Baru kemudian sejak 2010--2017 dimutasi ke Sekretariat Kabinet, menjabat sebagai Kas-
 �
� � �  �  €
�  € ‚ €
� € �
ď Ž REDAKTUR: ADE CHANDRA
ubbag Otonomi Daerah di Asisten Deputi Bidang Politik, Kedeputian Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Sekretariat Kabinet. “Apabila dilihat antara latar belakang pendidikan dan jabatan yang dipercayakan oleh pimpinan kepada saya, tidak begitu menyambung menurut pandangan umum. Untuk itu kita harus senantiasa harus terus belajar dari banyak sudut pandang ilmu pengetahuan. Syukur alhamdulillah saya bisa menyesuaikan diri, tentunya dengan banyak belajar membaca buku-buku terkait dengan bidang pekerjaan dan juga berdialog dan berdiskusi dengan para pakar di bidang pekerjaan,� paparnya yang pernah dipercaya sebagai Kepala Bagian Pemantauan dan Evaluasi di Biro Perencanaan S e k re t a r i at Kabinet. Kini, selain sibuk dengan tugas utamanya tersebut, ia juga
dipercaya menjadi Kepala Bagian Organisasi dan Tata laksana, sekaligus Pelaksana Harian Kepala Biro SDM Ortala Sekretariat Kabinet sampai dengan saat ini. Bukan hanya itu, saat ini ia diminta oleh senior dan teman teman sebagai Wakil Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Riau Jakarta (IKA UR Jabodetabek). Dengan segala yang sudah ia dapatkan, ia menyadari hal itu tentu tidak instan begitu saja. Tapi juga terbentuk ketika menjadi aktivis mahasiswa. Termasuk ilmu pengetahuan yang diterima dari dosen di kampus lebih banyak menjadi dasar metodologi berpikir. “Sedangkan pengetahuan praktis dikembangkan dari mengelola sumber daya manusia ketika mengelola organisasi dan kerja keras mempelajari ilmu yang menjadi tuntutan jabatan,â€? sambungnya yang pernah menjadi Koordinator Sekretariat Forum Komunikasi Anggota DPR dan DPD RI Asal Riau. Pria dengan filosofi hidup mengalir seperti air ini mengatakan apa yang ia jalani saat ia sebagai bentuk pengabdian, rasa terima kasih dan cinta kepada Riau. Sebagai alumni, ia mengatakan bahwa Universitas Riau harus bisa menjadi universitas berkelas di regional Asia Tenggara. SeÂbab apabila pulau Sumatera dan Se menanjung MaÂlaya dapat dihubungkan dengan jembatan SeÂlat Melaka maka wilayah Riau akan beÂrada posisi titik sentral perkembangan. “Semua civitas akademika Universitas Riau harus saling bahu-memb a h u u n t u k mewujud-
kan Riau sebagai pusat kebudayaan. Potensi itu kita miliki, tapi belum kita eksplorasi bersama sama secara optimal. Itu perspektif geografis darat, potensi tak kala penting juga dari geografis laut dan selat. Selain itu juga, berpotensi
juga dari sudut pandang kedirgantaraan,� sebut. Ia juga berpesan agar mahasiswa harus belajar yang rajin di kampus. Seyogianya harus belajar untuk bekerja sama di organisasi kemahasiswaan. Sedangkan untuk karir, ia
berharap sebagai ASN, bisa mencapai tingkat jabatan tertinggi. Namun tentu dicapai dengan kapasitas yang baik, loyalitas yang baik sesuai dengan kaedah kaedah birokrasi. (azr)
ď Ž TATA LETAK: SYUKRI