2017 09 17

Page 1

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan

17 JANUARI 1991-2017

AHAD l 17 SEPTEMBER 2017

l TERBIT 28 HALAMAN

l 26 ZULHIJAH 1438

Ratusan Peserta Nikmati Riau Pos Fun Touring

ANGKAT BENDERA: Wadirut Riau Pos, H Zulmansyah Sekedang (Kanan) bersama Komisaris Riau Pos Raznizal Syukur (Tengah) mengangkat bendera tanda dilepasnya ratusan kendaraan yang mengikuti Riau Pos Fun Touring dan disaksikan GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri, Sabtu (16/9/2017).

PEKANBARU (RP) - Matahari masih bersinar remang-remang di langit Kota Pekanbaru. Saat itu jam menunjukan sekitar pukul 05.50 WIB. Gedung Graha Pena Riau, Jalan HR Soebrantas yang sebelumnya kosong mulai didatangi satu persatu peserta Riau Pos Fun Touring. Ada yang datang perorangan. Ada juga yang beriringan. Barisan dibentuk sejak awal. Mulai dari gerbang yang sudah didirikan gapura

FOTO: MHD AKHWAN/RIAUPOS

KPK Tangkap Wali Kota Batu Jatim JAKARTA (RP) - Wali Kota Batu, Jatim, inisial ER ditangkap KPK, Sabtu (16/9) sore. Wakil Ketua KPK Laode M Syarif membenarkan tim dari lembaga antirasuah itu melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Batu. Hanya saja, dia belum menyebut nama. “Betul, detailnya tunggu konferensi pers,â€? kata Syarif saat dihubungi wartawan, Sabtu (16/9). Hanya saja dia enggan memerinci siapa saja yang diamankan. Yang jelas, kata Syarif, mereka yang diamankan kini tengah menjalani pemeriksaan. “Pihak-pihak yang diambil sedang diperiksa di Polda Jatim,â€? ujarnya. Informasi yang berkembang, KPK menangkap Wali Kota Batu, ER dan sejumlah pihak lainnya. Hanya saja belum ada keterangan detail dari ď Ž Baca KPK Halaman 2

EDDY RUMPOKO SUBUH 04.48

ď Ž Baca Ratusan Halaman 2

Curang Di-blacklist Tes CPNS

Peserta yang curang, tidak akan diberi kesempatan kembali untuk menjadi ASN.

Laporan JPNN, Jakarta

Ternyata masih ada peserta ujian CPNS baru yang nekat berbuat curang. Padahal, ujian calon abdi negara itu dibuat berbasis komputer. Tim panitia seleksi CPNS baru Kementerian Hukum dan HAM mengamankan empat peserta ujian yang kedapatan berbuat curang. Saat ini memang baru Kementerian Hukum dan HAM yang menyelenggarakan ujian CPNS baru. Juru bicara Kementerian Hukum dan HAM Lilik Bambang

n BIMA HARIA WIBISANA Kepala BKN Lestari mengatakan, hingga Sabtu (16/9) panitia menganulir empat orang peserta seleksi kompetensi ď Ž Baca Curang Halaman 7

 Â? Â

Â

ZUHUR ASAR 12.08 15.10 MAGRIB ISYA 18.12

19.20

KUNNI MASROHANTI/RIAUPOS

UKUR BUNGA: Kepala Seksi Konservasi wilayah III BBKSDA, Bintang Hutajulu mengukur ketinggian bunga bangkai (Amorphopallus Gigas) di kawasan cagar alam Bukit Bungkuk, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, Jumat (15/9/2017).

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Bunga Bangkai Tertinggi di Dunia Ditemukan di Kampar

Porsi Gaji Guru Honorer Diusulkan Naik JAKARTA (RP) – Porsi gaji guru honorer di dalam postur dana bantuan operasional sekolah (BOS) dinilai terlalu kecil. Saat ini maksimal 15 persen dana BOS untuk gaji guru honorer. Pemerintah diminta menaikkan porsi gaji guru honorer di dalam komponen dana BOS hingga 30 persen. Usulan itu mengemuka di tengah rencana Kemendikbud menaikkan satuan biaya (unit cost) dana BOS. Seperti diberitakan unit cost dana BOS untuk SD diusulkan naik dari Rp 800 ribu/siswa/tahun menjadi Rp 1 juta/ siswa/tahun. Lalu untuk SMP naik dari Rp 1 juta/siswa/tahun jadi Rp 1,4 juta/siswa tahun. Kemudian jenjang SMA/SMA yang sekarang Rp 1,4 juta/siswa/tahun, naik jadi Rp 1,6 juta/ siswa.tahun untuk SMA dan Rp 1,8 juta/siswa/ tahun untuk SMK.

Â? Â

Rohingya pada Kita TENTU bukan latah namanya jika kawan saya, Abdul Wahab, yang tinggal di kawasan Selat Melaka sana, dalam pesan pendeknya melalui t e l e p o n g e ng ga m, juga berkali-kali menyebutkan tragedi Rohingya—nasib TAUFIK buruk yang menimpa IKRAM JAMIL suatu etnis di Myanmar. “Di sana aku melihat kita bukan saja sebagai muslim, tetapi juga sebagai Melayu dalam bingkai kemanusiaan dan sejarahnya,â€? ď Ž Baca Rohingya Halaman 2

KAMPAR (RP) - Amorphopallus Gigas (bunga bangkai) tertinggi di dunia ditemukan di Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar pekan ini. Bunga tersebut, saat ini sedang mekar. Tepatnya

di kawasan cagar alam Bukit Bungkuk. Tumbuhan langka di dunia ini ditemukan oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau bersama masyarakat setempat 13 September lalu ď Ž Baca Bunga Halaman 2

 � � � �

ď Ž Baca Porsi Halaman 7

ď Ž REDAKTUR: ERWAN SANI

hingga ke belakang gedung. Matahari mulai terang. Mobil peserta semakin banyak berdatangan. Hingga sekitar pukul 06.50 WIB peserta mulai bersiap. Dua mobil patroli dari Polres Siak juga sudah standby. Wakil Direktur Utama Riau Pos, H Zulmansyah Sekedang serta Komisaris Riau Pos, Raznizal Syukur

� ‰ ‹ Œ Ž ‰

‡  ‰ ƒ … Ž ƒ ƒ ‰   ƒ ‹

 ­  ­

‘

‰ ƒ ƒ Â… Â’  ­  ­

‘  ­  ­

Â’  ­  ­

“ ‘ ‰ Â? ƒ ‰ ‰ Â? Â… ‰ Â’  ­  ­

‰ ”  ­  ­

 Â‘‡ Â… ’”  ­  ­

 ­ÂŒ

‘ • ƒ  ƒ ’

ˆ Â… † ˆ ƒ ˆ ‰ Â? ƒ ‰   ­ ƒ

� Š ‰ ‹ Œ Ž ‰ ‘ ‹Ž’

Â?

Â? Â?   ­ € ‚ ƒ „ Â… †  ­ ƒ ‡

Perseteruan Rp1 Triliun LAS VEGAS (RP) - Gennady Golovkin versus Saul atau akrab disapa Canelo Alvarez telah melakukan tradisi timbang badan. Dari prosesi tersebut diketahui bahwa kedua petinju sama-sama memiliki berat badan 160 pound. Golovkin dan Canelo berada pada satu tempat kurang dari 24 jam jelang pertarungan juara kelas menengah IBF/IBO/WBA Super/WBC di T-Mobile Arena di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Ahad (17/9). Petinju asal Meksiko mengklaim jika ini pertama kalinya ia bisa berada di 160 pound.

Memiliki berat yang sama membuat pertarungan diprediksi bakal berlangsung sengit. Canelo menuturkan bahwa ia akan memberikan hiburan menarik kepada penggemar dan ini bisa dijadikan sebagai momen penting untuk menunjukkan kepada Golovkin siapa sebenarnya Canelo. ‘’Kami hanya tinggal satu hari lagi. Saya akan menunjukkan kepadanya siapa sebenarnya Canelo. Saya akan memberi penggemar saya 100 persen seperti yang selalu saya lakukan, saya akan memberi mereka pertarungan hebat,’’

v

jelas Canelo. ď Ž Baca Perseteruan Halaman 2

GOLOVKIN

CANELLO INTERNET

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


NASIONAL

2

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Ratusan Peserta Nikmati Riau Pos Fun Touring Sambungan dari hal. 1 mengambil posisinya di gerbang depan. Bendera start yang telah disiapkan Event Organizer (EO) Riau Pos dipegang berbarengan. ‘’Tiga, dua, satu.....’’ ucap Zulmansyah. Sirene mobil patwal meraung-raung. Iring-iringan mobil kemudian perlahan berjalan. Meninggalkan Gedung Graha Pena Riau. Ada sekitar 130 mobil saat itu. Di mana kebanyakan para peserta berasal dari komunitas serta klub mobil. Seperti Pajero Owner Community (POC) Riau Chapter, Ford Everest Club Indonesia (Fevci) Riau, Riau Fortuner Hilux Club (RFHC), Ertiga, Kijang Adventure Community (KAC), Fortuner Owners Club Indonesia (Forci) Serta Sienta. Tak hanya sampai disitu, Wakil Komisaris Utama Riau Pos H Makmur Kasim, General Manajer (GM) Operasional Riau Pos HM Nazir Fahmi serta GM Bisnis Riau Pos, Ahmad Dardiri juga turut berpartisipasi. Meski berbeda, baik komunitas ataupun latar belakang hari itu semuanya terlihat menyatu. Berada dalam satu aspal dengan tujuan Pekanbaru - Siak. Iring-iringan melaju pelan. Rute yang sebelumnya telah ditentukan dilewati. Sekitar satu setengah jam berjalan perbatasan Siak sudah mulai tampak. Adrenalin peserta agaknya semakin meningkat. Mendapati jalanan yang sepi. Laju mobil bertambah pula. Sebelum memasuki daerah perkotaan di Siak, iring-iringan sempat berhenti. Menunggu rombongan lain yang masih tertinggal jauh di belakangan. Hingga akhirnya sekitar pukul 10.00 WIB seluruh peserta sampai.

Di Istana Siak, Bupati Siak Syamsuar telah berdiri. Menyambut peserta Riau Pos Fun Touring yang baru saja datang. Untuk menyambut peserta, ia telah menyiapkan beberapa tanjak yang akan di ikatkan kepada perwakilan peserta. Usai disambut oleh Bupati, peserta dipersilahkan untuk melihat ke dalam istana. Karena banyak peninggalan sejarah yang menarik antusias peserta untuk diketahui. Bupati Siak H Syamsuar menyambut rombongan Riau Pos Fun Touring di depan istana Siak. Lima orang perwakil peserta mendapatkan penghormatan dengan pemasangan tanjak ke kepala oleh Bupati. Usai pemasangan tanjak peserta kemudian dibawa mengelilingi istana. Dalam sambutanya, Syamsuar mengucapkan selamat datang kepada peserta. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Riau Pos yang telah membantu mempromosikan gaung wisata Siak Kota Istana. ‘’Tentunya ini kabar gembira bagi kami. Kami terima dengan tangan terbuka, silahkan dinikmati Setiap sudut kota Siak dengan segala pesonanya. Saya juga menyampaikan terimakasih kepada Riau Pos karena telah memberiman promosi gratis untuk pariwisata Siak,’’ ujar Syamsuar. Di dalam masa kepemimpinanya kata Syamsuar Siak terus berbenah agar menjadi ikon pariwisata Riau. Untuk mewujudkan itu dalam RPJMD Kabupaten Siak kata Syamsuar dicanangkan Siak sebagai Destinasi wisata di sumatera. Untuk mempercantik objek wisata sejarah di Siak, juga telah dibangun Tepian Sungai Bandar. Di mana dulunya itu merupakan

kawasan kumuh. ‘’Tepian didepan istana ini juga sudah kita percantik, kita bangun turap yang kata orang Turap Singapur itu. Tapi kami di sini menamakannya Tepian Bandar Sungai Jantan,’’ sebutnya. Ke depan kata Syamsuar juga akan dibangun fasilitas serupa di Seberang kota Siak Yakni mempura. Di sana tepian sungainya juga akan direvitalisasi karena banyak bangunan sejarah. Selain itu lift yang dapat mengantarkan pengunjung sampai di puncak jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah juga akan diperbaiki. Ini kata Syamsuar agar destinasi wisata di Riau tidak menoton. ‘’Lift di jembatan itu juga akan kita perbaiki, supaya wisatawan dapat menikmati sensasi yang berbeda dari atas jembatan. Ini juga dapat menambah potensi PAD dari sektor pariwisata. Termasuk dibawah jembatan itu juga akan kita bangun taman taman yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, ‘’pungkasnya. Dari istana, peserta diarahkan ke halaman yang berada tepat di seberang jalan utama. Hiburan menarik sudah menanti. Dimana sebelum dimulai Wakil Komisaris Utama Riau Pos H Makmur Kasim menyempatkan diri untuk memberikan kata sambutan. Secara pribadi, ia sangat meapresiasi antusias para peserta. Terlebih dalam iven yang diadakan setahun sekali itu Pemerintah Kabupaten Siak sangat memberikan dukungan penuh. ‘’Tentu kami berharap iven ini dapat membantu pemerintah daerah dalam mengembankan ke pariwisataan. Siak ini memang menjadi destinasi kita karena sangat komplit. Baik dari segi

pariwisata yang telah dikembangkan oleh Bapak Bupati Siak. Beberapa waktu lalu juga meresmikan wisata mangrove,’’ kata H Makmur dalam sambutannya. Di samping keindahan alam, lanjut dia, Siak juga memiliki objek wisata sejarah. Di mana sewaktu baru sampai peserta langsung disambut di Istana Siak. ‘’Kurang lebih 400 tahun yang lalu. Banyak sejarah yang mesti diketahui, karena Siak ini merupakan salah satu daerah perkembangan agama Islam. Dan lebih banyak lagi pariwisata yang dikembangkan oleh Bapak Bupat,’’ tambahnya. Saat itu juga Bupati Siak, Syamsuar juga langsung diberikan kesempatan untuk mencabut doorprize hadiah utama berupa sepeda motor. Setelah itu barulah kegiatan hiburan keluarga dimulai. Peserta diajak berkeliling areal Istana Siak. Bagi yang ingin melihat keindahan wisata water front city, 2 bus air sudah menanti untuk melayani setiap peserta yang ingin berkeliling sungai. Tak lupa para peserta juga disuguhkan dengan atraksi barongsai. Di mana tarian dari naga legendaris khas Cina itu meliuk-meliuk di tengah keramaian. Di penghujung acara peserta kemudian dikumpulkan kembali ke tempat awal. Karena masih banyak doorprize yang mesti di undi kembali untuk dibawa pulang peserta yang beruntung. Seperti dua unit sepeda, dua unit kulkas, dispenser serta beberapa hadiah lainnya. Kupon di tangan. Undian mulai diaduk. Wajah para peserta fokus kepada panggung utama, tempat Manajer Iklan dan Event Organizer Riau Pos, Lismar Sumirat mencabut undian. (nda)

Bunga Bangkai Tertinggi di Dunia Ditemukan di Kampar Sambungan dari hal. 1 mekar Jumat pagi (15/9). Dua tangkai bunga ini, hanya akan mekar dalam waktu dua hari saja. Setelah itu akan muncul dan tumbuh 20 bahkan 40 tahun lagi dan berproses menjadi bunga selama 7 tahun hingga 9 tahun dengan waktu mekar hanya 2 hari saja. Itupun kalau kondisi hutan masih bagus dan asri. Bintang Hutajulu, Kepala Seksi Konservasi wilayah III BBKSDA, menemukan bunga ini bersama masyarakat Desa Bukit Melintang, di antaranya Datok Abu Samah, Datok Bashir dan Datok Udin yang merupakan ninik mamak setempat. Saat dinemukan, Rabu (13/9), bunga ini belum mekar. Kamis Bintang yang juga akrab disapa Kobar ini datang kembali ke lokasi bersama Riau Pos. Benar, Jumat pagi, bunga ini merekah. Dalam jarak 70 meter, bunga yang terletak di pinggir Sungai Singalan Kiri sudah menebarkan bau busuk yang sangat menyengat seperti bangkai. Hal langka yang jarang terjadi ini merupakan suatu keberkahan bagi warga Desa Bukit Melintang, jalur pertama yang ditempuh untuk menuju lokasi bunga. Sebelumnya, di kawasan ini juga pernah ditemukan bunga bangkai jenis lain, yakni Amorphopallus Titanium (Titan Arum). Ini membuktikan bahwa

kawasan hutan cagar alam Bukit Bungkuk, masih dalam keadaan bagus dan harus terus dipertahankan terutama dari ancaman pengrusakan hutan. ‘’Amorphopallus Gigas ini sangat langka. Kita baru bisa melihat lagi 20 tahun kemudian. Endemik Sumatera atau hanya dapat ditemukan di wilayah geografis yang relatif kecil dan terbatas. Sangat jarang. Ini pertemuan pertama di Riau. Bahkan saat ini masih tertinggi di dunia yakni mencapai 3,97 meter, hampir 4 meter. Ini penemuan dahsyat. Kami sengaja turun bersama masyarakat dan ninik mamak agar bisa sama-sama menjaga hutan di sini,’’ ujar Kobar usai melakukan pengukuran bunga tersebut, Jumat siang. Dijelaskan Kobar, Amorphopallus merupakan tumbuhan khas dataran rendah yang tumbuh di daerah beriklim tropis dan subtropis dan merupakan spesies endemik. Bunga bangkai yang merupakan tumbuhan dengan bunga majemuk terbesar dan tertinggi di dunia ini termasuk tanaman dari suku talas-talasan (araceae) dengan bentuk dan ukuran umbi yang bervariasi pada setiap jenisnya. Batangnya sangat kecil, bahkan lebih kecil dari bunganya. Memiliki tiga cabang daun di bagian atasnya. Sedangkan dua bunganya, berjarak 1,34 meter dari batang tersebut. Kedua bunga memiliki ukuran yang ber-

beda. Yang satu sudah mekar dan menimbulkan aroma busuk, dan satu lagi menjelang mekar. Tangkai bunga ini langsung tumbuh dari tanah. Sangat rentan patah. Tak heran jika Kobar berkali-kali mengingatkan tim yang turun, termasuk Riau Pos agar berhati-hati saat di sampingnya. Jangan sampai tersenggol kuat, karena akan langsung jatuh. Lokasi dua tangkai bunga ini jauh dari perkampungan dan perkebunan milik masyarakat. Jarak tempuh dari Desa Bukit Melintang hingga ke lokasi bunga sekitar 1 jam dengan berjalan kaki. Harus melewati perbukitan dan sungai-sungai yang mengalir jernih. Bila hujan, debit air akan tinggi sehingga sulit untuk dilewati. Riau Pos dan KSDA serta tim lainnya harus menunggu air sungai sedikit surut setelah hujan deras mengguyur hampir semalaman, Kamis malam ((14/9) itu. Bunga Bangkai yang memiliki 170 specise ini memang banyak ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia. Biasanya pada ketinggian 120 hingga 365 mdpl (meter di atas permukaan laut). Menurut catatan Guinness Book of World Records, bunga bangkai tertinggi yang pernah mekar berukuran 3,1 meter. Ia mekar pada 18 Juni 2010 di Winnipesaukee Orchids di Gilford, New Hampshire, Amerika Serikat. Namun, Kebun Raya Cibodas (KRC) Indonesia sebenarnya

pernah pula mengumumkan ukuran bunga bangkai yang lebih tinggi. Pada 11 Maret 2004 lalu mereka mengatakan titan arum yang mekar di sana memiliki ketinggian mencapai 3,17 meter. Kebun Raya Cibodas Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) kembmali mengumumkan bunga bangkai yang mekar pada Selasa 8 Maret 2016 lalu. Bunga ini waktu itu disebut-sebut ebagai yang tertinggi di dunia. Dilansir website LIPI, ketinggian bunga itu mencapai 3,73 meter. Pernah juga ditemukan dengan ketinggian 3,6 meter yang mekar di kawasan Hutan Lindung Bukit Daun, Desa Tebat Monok, Kabupaten Kepahiang, Bengkulu. Bahkan di Jepang, tepatnya di Kota Chofu pada 2015, puluhan ribu orang rela antre hanya untuk melihat dan berfoto dengan bunga terbesar di dunia ini. Tiga tahun sebelumnya, di Swiss bunga ini juga mekar. Padahal, terakhir kali mekar di sana pada tahun 1936. Tapi, semua penemuan itu jauh di bawah Bunga Bangkai di Kecamatan Kuok yang baru ditemukan ini. ‘’Kawasan Cagar Alam Bukit Bungkuk ini sangat unik. Ada dua jenis bunga bangkai yang sudah ditemukan di sini, yakni Amorphopallus Gigas dan Amorphopallus Titanium. Saya sangat berpesan kepada masyarakat dan meminta bantuan tokoh serta ninik mamak agar menjaga hutan dan kawasan ini,’’ ujar Kobar lagi.(esi)

Rohingya pada Kita Sambungan dari hal. 1 Syahdan, dengan kasat indera, Rohingya berada di mana-mana. Berbagai bentuk ekspresi memperlihatkan bagaimana Rohingya menyentuh semua lapisan. Sampai-sampai Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengundang umat Islam untuk memprihatinkan kondisi Rohingya, misalnya melalui penggalangan dana sampai ke masjid-masjid di pemukiman seperti terjadi Jumat lalu. Beberapa hari sebelumnya, penyair meluahkan perasaannya dalam suatu pembacaan sajak. Malahan, lebih awal, tepatnya tanggal 6 September 2017, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) mengeluarkan warkah petuah. Mereka mengajak masyarakat adat untuk mengutuk pelaku tragedi kemanusiaan Rohingnya di Myanmar. Selain itu mendesak pemerintah Republik Indonesia, pemimpin negara rumpun Melayu umumnya, agar lebih proaktif dalam menyikapi kejadian yang menimpa Rohingya. Baiklah soal Melayu sebagaimana ditulis Wahab. Tak sedikit literatur yang memperlihatkan bagaimana Myanmar sekarang berada dalam pengaruh Funan dan Champa sebagai pemegang kekuatan awal Melayu.

Apalagi kemudian, sejak abad ke-8, Rohingya dalam “lindungan” Arakan yang mengedepankan Islam. Tak heran, apabila mengingat Myanmar, mengingat Rohingya, setidak-tidaknya “sosok” Melayu dan kemelayuan melintas-lintas dalam kepala. Begitulah, dalam peta besar, Asia Tenggara identik dengan Melayu. “Lalu kita pun sadar, tragedi kemanusiaan di kawasan Melayu ini beberapa kali terjadi. Tetapi tidak ada yang lebih dahsyat, dibandingkan apa yang dialami Rohingya di tanah Melayu itu,” tulis Wahab. Ia menambahkan, kedahsyatan tersebut malah masih terdahsyat jika dibandingkan kejadian serupa di tempat-tempat tanpa sentuhan Melayu sepanjang abad ini. “Bukankah Riau itu bagian dari Melayu juga kan?” tulis Wahab kemudian yang pastilah tidak memerlukan jawaban. “Bukankah dengan demikian, ada hal lain dalam diri kita ketika mengingat tentang bagaimana suatu kejadian besar, terjadi di dalam rumah kita sendiri,” lanjutnya. Dalam konteks keislaman dan kesejarahan, tragedi Rohingya berjejer dengan berbagai tragedi kemanusiaan sejak hampir 1.000 tahun lalu. Tak kurang dari 18 kejadian pembantaian,

telah membunuh jutaan muslim maupun muslimat di berbagai benua, termasuk di Amerika. Digambarkan bagaimana darah menggenang atau memerahkan suatu kawasan, berpadu dengan bau dan pemandangan yang amat mengerikan, dialami oleh umat Islam. Seperti dirilis salah satu fasilitas daring, pada tahun 1099 misalnya, sebanyak 70.000 warga Yerusalem yang sebagian besar muslim dibantai habis oleh Israel. Terbayang pula pembantaian Mongol terhadap pemeluk Islam awal abad ke-13 di India, ,Irak, dan Asia Tengah, termasuk membantai Khalifah Abbasia dan pejabatnya (12191260). Paling terkenal tentu pembantaian umat Islam di Spanyol, menyusul jatuhnya Alhambra ke tangan musuh, setelah sekitar 800 tahun Islam berada di puncak. Tangis khalifah Abdillah Muhammad bin al-Ahmar, disambut ibunya dengan mengatakan, menangislah engkau seperti perempuan, sebab engkau tidak dapat mempertahankan bangsamu. Sejak saat itu, jejak Islam di Eropa secara spritual, hampir tidak terasa. Istana Alhambra yang kini masih berdiri malahan menjadi semacam tugu bagaimana suatu kenistaan kemanusiaan diabadikan.***

KPK Tangkap Wali Kota Batu Jatim Sambungan dari hal. 1 KPK. Ini merupakan OTT ketiga dalam sepekan yang dilakukan KPK. Sebelumnya KPK membongkar praktik suap menyuap tiga proyek yang melibatkan Bupati Batubara, Sumatera Utara, Orang Kaya Arya Zulkarnaen, Rabu (13/9). KPK menetapkan Arya, Kepala Dinas PUPR Batubara Helman Hendardi, pengusaha Sujendi Tarsono serta kontraktor proyek Syaiful Azhar dan Maringan Situmorang.

Dalam OTT itu, KPK mengamankan sejumlah uang sebesar Rp 346 juta yang diduga suap. Uang itu diduga bagian komitmen fee Rp 4,4 miliar untuk Arya terkait tiga proyek infrastruktur Batubara yang dikerjakan dua kontraktor. Selain itu, KPK juga membongkar praktik suap menyuap pemulusan pembahasan Raperda Penyertaan Modal Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan kepada PDAM Bandarmasih. Dalam kasus yang dibongkar lewat OTT, Kamis (14/9) itu, KPK

menetapkan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) BanjarmasinIwan Rusmali, dan Wakil Ketua DPRD Banjarmasin Andi Effendi resmi menyandang status tersangka korupsi. Keduanya diduga menerima suap dari Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih, Kota Banjarmasin, Muslih dan Manager Keuangan PDAM Bandarmasin, Transis. Uang suap Rp 150 juta diberikan kepada legislator terkait pelicin pembahasan raperda. (boy/jpnn)

Perseteruan Rp1 Triliun Sambungan dari hal. 1 Canelo (49-1-1, 34 KO) memiliki tubuh yang mengesankan dan tampak seperti pria yang lebih besar dibandingkan dengan Golovkin. Tapi ini bukan perkara mudah melawan Triple G. Apalagi dia mengusung misi terselubung di pertarungan pertahanan gelar ke-19 ini. Pasalnya, jika Golovkin berhasil mengantongi kemenangan melawan Canelo. Dia tidak hanya makin menancapkan namanya sebagai Raja kelas menengah, tapi petinju Kazakhstan

 REDAKTUR: ERWAN SANI

itu tinggal membutuhkan satu kemenangan lagi untuk menyamai rekor Bernard Hopkins yang mampu mempertahankan gelar sebanyak 20 kali. ‘’Kami akan melihat perang. Mereka (Golovkin-Canelo) akan berjuang dan saya jamin Anda akan melihat 10 putaran neraka. Ini adalah sejarah, sejarah dalam pertarungan kelas menengah,’’ jelas CEO Golden Boy Promotions Oscar De La Hoya. Golovkin Dibayar Rendah Saul “Canelo” Alvarez memang tidak diunggulkan dalam laga tinju dunia kontra Gennady

Golovkin, namun petinju populer Meksiko itu akan menerima bayaran lebih mahal dari sang Raja KO dari Kazakstan. Alvarez disebutkan menerima 20 juta dolar AS, atau sekitar Rp265 miliar. Golovkin kabarnya dibayar 15 juta dolar AS, atau Rp 198,86 miliar. Itu merupakan bayaran pokok sebagai penampil, belum termasuk pembagian keuntungan penjualan hak siar televisi bayar per tayang. Jika ditambahkan pembagian keuntungan dari hak siar televisi, tiket, dan beberapa pemasukan

lain, Alvarez diperkirakan menerima 55 juta dolar AS atau sekitar Rp 729 miliar. Golovkin bakal mendapatkan 33 juta dolar AS atau Rp437,5 miliar. “Saya sudah menunggu kesempatan ini selama tiga tahun, dan baru sekarang kesampaian. Pertarungan melawan Alvarez penting untuk tinju, karena ini benar-benar pertarungan tinju. Alvarez berkembang semakin baik dari tahun ke tahun, namun pada Sabtu malam saya akan tunjukkan bahwa sayalah yang terbaik,” ujar Golovkin. (jpg/int)

 TATA LETAK: SUPRI ISMADI


Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

PROTONOMI-POLITIKA

3

Tahun Ini Pemkab Rohil Lelang Mobil Laporan ZULFADHLI, Rohil

SEJUMLAH mobil dengan beragam bentuk dan usia, terparkir di halaman samping Unit Damkar, di Jalan Pahlawan, Bagansiapiapi. Mobil tersebut merupakan sebagian dari aset bergerak yang telah berhasil dikumpulkan Pemkab Rokan Hilir (Rohil) dalam beberapa waktu belakangan. "Penertiban aset menjadi perhatian utama saat ini, karena terus terang kendala daerah tak pernah meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) karena soal aset tersebut," ujar Sekdakab Rohil Drs Surya Arfan MSi, didampingi Kabid Pengelolaan Aset Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Robby Kurniawan, Jumat (15/9) di Bagansiapiapi. Pemkab kini menggencarkan pada penataan atau pendataan dan penertiban

aset, diharapkan pada tahun ini bisa tuntas semuanya. BPKAD bekerja keras sebagai pihak yang terdepan untuk melakukan tugas berat ini. Bukan hanya menyangkut administrasi dan dokumen yang diperlukan tapi juga terkait pengambilan kendaraan bila pihak yang masih memegang aset tersebut tidak menunjukkan itikad baik. "Kami minta yang tak berhak menguasai aset seperti mobil, agar bisa menyerahkannya kembali. Pemkab targetkan bisa dilakukan pelelangan pada tahun ini juga, bila ini terwujud tentunya merupakan hal yang mengembirakan mengingat selama ini tak pernah ada lelangnya, mari kita doakan bersama agar apa yang dilakukan bisa sukses dan tentunya tetap sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Surya Arfan. BPKAD sudah melayang-

kan surat ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada, guna mengetahui data apa kendaraan yang ada dan yang layak dihapuskan. Untuk mobil bila ada yang mengaku kehilangan maka harus dilengkapi dengan surat keterangan hilang dari kepolisian. Tanpa dokumen kendaraan yang lengkap pun bukan menjadi alasan tidak digelarnya pelelangan. Asalkan ada surat keterangan yang bisa diakui keabsahannya, maka aset mobil bisa dilelang. "Walaupun nilainya hanya kecil saja, tetap harus dilelang," kata Surya. Untuk jumlah keseluruhan aset hingga kini tambahnya belum diketahui pasti, karena masih dalam proses. Namun pemkab menargetkan tahapan awal dapat dilakukan penertiban aset mobil dan segera dilakukan pelelangan. "Untuk kendaraan yang dilelang itu usianya sekitar

DOK RIAUPOS

ASET: Pemkab Rokan Hilir menarik aset bergerak seperti mobil dinas untuk segera dilelang. tujuh tahun atau pengadaan 2010 ke atas," katanya. Sejauh ini berbagai upaya persuasif terus dilakukan agar pihak yang memegang kendaraan itu bisa mengembalikan ke pemkab. Untuk aset mobil

Kapolres Apresiasi PWI Kuansing TELUKKUANTAN (RP) Kapolres Kuansing AKBP Dasuki Herlambang SIK MH sebentar lagi akan mengakhiri masa tugasnya di negeri jalur. Pasalnya, ia masuk dalam sejumlah Kapolres di Riau yang dimutasi berdasarkan surat telegram Kapolri dengan Nomor ST/2162/IX/2017 tertanggal 9 September 2017. Perwira melati dua dipundak ini dipromosikan menduduki salahsatu jabatan Kasubag di Divhubinter Mabes Polri di Jakarta. Jabatannya sebagai Kapolres Kuansing digantikan AKBP Fibri Karpiananto SH SIK. Jelang kepergiannya menunaikan tugas di tempat yang baru, Dasuki Herlambang bersilaturahmi dengan para wartawan yang tergabung di PWI Kuansing, Rabu (13/9) lalu. Atas dukungan media, disadari Dasuki, telah memberi kontribusi terhadap pihaknya dalam menjaga kamtibmas di Kuansing. "Terimakasih atas dukungan dan supportnya selama saya bertugas di sini (Kuansing, red). Bagi saya, Kuansing kayak negeri kelahiran sendiri," ucapnya. Dihadapan Ketua PWI Kuansing Idi Susianto, Sekretaris PWI Juprison, dan beberapa anggota PWI Kuansing lainnya, Kapolres Dasuki menilai, kalau para jurnalis di Kuansing baik-baik. "Wartawan di Kuansing baik-baik," ungkap Dasuki didampingi Kasat Reskrim AKP Jauhari dan para kasat lainnya. Ia juga mengaku banyak kenangan selama menjabat sebagai Kapolres Kuansing. Salahsatunya dengan masyarakatnya yang ramah dengan adat budaya yang masih kental. "Saya tak akan lupa dengan Kuansing. Insyaallah pacu jalur tahun depan saya ke Kuansing lagi," ujarnya.

ď Ž REDAKTUR: FEDLI AZIZ

Dalam telegram Kapolri, Dasuki Herlambang akan digantikan AKBP Fibri Karpiananto SH SIk sebagai Kapolres Kuansing. Sedangkan Dasuki akan menjabat sebagai Kasubbagrengiat Bagdamkeman Romisinter Divhubinter Polri. Sementara itu, Fibri Karpiananto saat ini menjabat sebagai Kasubdit III Ditreskrimum Polda Riau.(jps)

yang masuk dalam kategori layak lelang itu ditaksir sekitar 90-an unit, sementara yang sudah dikembalikan sekitar 50-an saja. Kabid Pengelolaan Aset BPKAD Rohil Robbi Kurniawan

menambahkan untuk tahapan pertama berupa penyampaian usulan dari SKPD atau OPD yang ada, setelah itu di input dan cek kelengkapan administrasi fisik. "Baru dilakukan penilaian

aset lelang, penilaian itu dari lembaga yang punya keahlian. Setelahnya baru dilakukan pelelangan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Dumai," kata mantan lurah ini.(lim)

Ratusan Bidan Antusias di Seminar Kasus Kehamilan

AULIA HOSPITAL FOR RIAU POS

SAMPAIKAN MATERI: Narasumber dr Teddy Yustim SpOG sedang menyampaikan materi tentang USG. Tampak di belakang dr Emdahril Muchtar SpOG (kanan), dr Ibnu Sina SpOG (tengah) dan dr Zul Aida SpOG (kiri).

PEKANBARU (RP) – Menyeramarakkan anniversary (hari jadi) pertamanya, Aulia Hospital menggelar seminar medis dengan tema penanganan terkini kasus-kasus kehamilan, Sabtu (16/9) di Auditorium lantai 8. Salah satu pembicara, dokter senior, dr Emdahril Muchtar SpOG yang membahas materi pengertian dan penanganan hipertensi dalam kehamilan masa kini. Pembicara lain adalah dr Teddy Yustim SpOG (USG dalam kehamilan) dan dr Ibnu Sina SpOG (manajemen

kegawatdaruratan obstetri) dengan moderator dr Zul Aida SpOG. Dirut Aulia Hospital dr Rr Herutami Kusomowardani MPH menyambut baik digelarnya seminar ini sekaligus mengucapkan terimakasih atas apresiasi sekitar 150 bidan dari sejumlah kota/kabupaten di Riau sebagai peserta. Ketua PD IBI (Ikatan Bidan Indonesia) Riau Hj Kasmarni AMd Keb Sst membuka seminar yang memang untuk para bidan tersebut. Saat ini, ungkapnya, tercatat 12.500 lebih anggota IBI di Riau. Ini meru-

pakan potensi sekaligus melahirkan kompetisi sesama tenaga kesehatan tersebut. Oleh sebab itu ia mengajak para bidan selalu berupaya meningkatkan ilmu dan skill-nya. Tak salah majelis ilmu ini direspon peserta. Para bidan senior maupun junior silih berganti menanyakan berbagai hal berdasarkan pengalaman medis yang mereka alami sebagai bidan. Selain itu, mereka juga cekatan dalam menjawab banyak pertanyaan yang diajukan para pembicara dalam kuis berhadiah.(zed)

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


INTERNASIONAL

4

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Kim Jong-un Sukses Bikin AS dan Tiongkok Ribut TERTAWA: Kim Jong un bersama jenderaljenderalnya tertawa saat uji coba peluncuran rudal Hwasong 12 yang melintasi wilayah Jepang. INTERNET

SEOUL (RP) - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un saat ini mungkin sedang tertawa lepas di Pyongyang. Keputusannya meluncurkan rudal melintasi wilayah udara Jepang benar-benar bikin dunia kalang kabut. Tak hanya menghasilkan ancaman dan kecaman, aksi rezim Kim Jong-un kali ini sukses membuat dua negara adidaya (superpower) terbelah. Amerika

Serikat (AS) dan Tiongkok saling menyalahkan dan saling lempar tanggung jawab. Dari Washington, Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson menyatakan bahwa Pyongyang berani menembakkan rudal balistik ke Jepang gara-gara Tiongkok. Sikap tenang Beijing, menurut dia, membuat Pyongyang percaya diri hingga berani meluncur-

kan rudal balistik melintasi Jepang. ”Sekarang semuanya terserah kepada Beijing dan Moskow,” ujarnya. Tillerson menyebut Tiongkok dan Rusia sebagai pihak yang harus bertanggung jawab. Selama ini dua negara anggota tetap DK PBB itu merupakan mitra dagang terbesar Korut. Tiongkok menyuplai kebutuhan bahan bakar Ko-

rut dan Rusia menampung para pekerja Korut. Kemarin Tiongkok langsung mereaksi tudingan Tillerson itu dengan pernyataan yang tak kalah pedas. Jubir Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hua Chunying menegaskan, pihaknya tidak terlibat langsung dalam konflik yang membuat Semenanjung Korea tegang. ”Mereka yang terlibat langsung dalam konfliklah yang harus bertanggung jawab (atas kenekatan Korut, red),” paparnya. Perempuan 47 tahun itu lantas mengatakan, jika AS m e m b e b a n k a n ma s a l a h Korut ke Tiongkok, pemerintahan Presiden Donald Trump sama saja cuci tangan. ”Segala bentuk upaya untuk cuci tangan dari masalah ini adalah tindakan yang tidak bertanggung jawab dan jelas tidak membuat masalah selesai,” imbuhnya.(jpnn/fed)

Demo Tanpa Orasi buat Presiden SINGAPURA (RP) - Lebih dari seratus warga Singapura rencananya menggelar demo di Speaker’s Corner, Hong Lim Park, hari ini. Aksi yang diberi nama Silence Sit-in Protest – #NotMyPresident itu digagas aktivis Gilbert Goh. Sesuai dengan namanya, para demonstran tidak akan berorasi. Mereka hanya duduk diam sambil membawa tulisan tentang sistem pemilihan presiden yang dianggap tidak demokratis. Di Singapura, massa tidak bisa melakukan aksi di berbagai tempat. Hanya boleh di Speaker’s Corner. Tapi, tetap harus mendapatkan izin lebih dahulu dari National Parks Board. Massa diminta datang dengan menggunakan baju hitam. Aksi dimulai pukul

HALIMAH YACOB 16.30–18.30 waktu setempat. Goh baru mendapatkan izin untuk menggelar aksi tersebut, Selasa (12/9) atau sehari setelah Komite Pemilihan Presiden (PEC) menyatakan Halimah Yacob adalah satu-satunya kandidat yang mendapatkan sertifikat kelayakan. Goh dan sebagian rakyat Singapura tak terima dengan sistem pemilu yang membuat

Halimah melenggang ke kursi presiden tanpa ada lawan. Tanpa adanya pemungutan suara, yang terjadi saat ini sama saja dengan penunjukan presiden, bukan pemilihan presiden. Kamis (14/9) Halimah secara resmi dilantik sebagai presiden ke-8 Singapura. Namun, Goh dan para pendukungnya tetap bersikukuh menggelar protes tersebut. Hingga Jumat (15/9), sudah ada 150 orang yang menyatakan bakal hadir dalam aksi yang digagas Goh itu. Tak semua yang datang sepakat dengan tagar #NotMyPresident yang menyerang Halimah Yacob. Sebab, sebagian merasa Halimah tak bersalah, tapi sistem pemilunya. ”Kami tidak mendukung

#NotMyPresident dan serangan pada Halimah Yacob, tapi kami sangat muak dengan sistem ini yang membuat pemerintah bisa mencabut hak kami untuk memberikan suara,” tulis Rachel di akun Facebook Gilbert Goh. Rachel dan beberapa temannya memastikan bakal datang ke aksi hari ini. D a l a m b e b e ra p a u n ggahannya, Goh memang menyindir Halimah dan People’s Action Party (PAP). Sebelum mencalonkan diri, Halimah adalah anggota PAP. ”Jesus mengubah air menjadi anggur. PAP mengubah (etnis, red) India menjadi Melayu,” tulisnya. Yacob, ayah Halimah, beretnis India. Darah Melayu mengalir dari ibunya, Maimun Abdullah.(jpnn/fed)

Diserang Buaya, Jurnalis Inggris Tewas KOLOMBO (RP) - Seorang jurnalis Inggris tewas diserang buaya saat sedang berlibur di Srilanka. Jenazah pria berusia 24 tahun ini ditemukan dalam kondisi penuh luka di kubangan lumpur yang ada di dekat pantai setempat. Seperti dilansir AFP, Sabtu (16/9), jenazah Paul McClean (24) ditemukan oleh tim penyelam di kubangan lumpur yang ada di desa pantai Panama, yang berjarak 360 kilometer dari Ibu Kota Kolombo. Temuan jenazah McClean terjadi pada Jumat (15/9), sehari setelah dia dilaporkan hilang. "Terdapat enam hingga tujuh luka di kaki sebelah kanan," terang pejabat kepolisian setempat kepada AFP. "Jenazahnya terjebak di kubangan lumpur yang berada di lokasi yang sama di mana dia terakhir kali terlihat oleh beberapa orang yang bersamanya," imbuh pejabat kepolisian yang enggan disebut namanya itu. Kepolisian setempat

 REDAKTUR: ERWAN SANI

INTERNET

meyakini seekor buaya menyeret McClean menjauh dari pantai pada Kamis (14/9) sore waktu setempat. Jenazah McClean dibawa ke rumah sakit lokal di Ampara, kota terdekat yang berjarak 80 kilometer dari lokasi temuan jenazah. Di rumah sakit, jenazah itu akan menjalani pemeriksaan post-mortem untuk mencari tahu penyebab kematiannya. Hakim lokal, Mohamed Hilmy, mengunjungi lokasi temuan jenazah McClaean dan memerintahkan dilakukannya penyelidikan atas

insiden ini. "Hakim memerintahkan saksi mata untuk dihadirkan dalam penyelidikan pada Senin (18/9) mendatang," sebut pejabat kepolisian setempat. McClaen diketahui bekerja untuk Financial Times yang bermarkas di London. Editor pelaksana media itu, James Lamont, mengenang McClean sebagai sosok jurnalis muda yang berbakat, bersemangat dan berdedikasi. "Pikiran kami tertuju pada keluarganya, teman-temannya dan orangorang tercintanya. Kami berkomunikasi dengan mereka, melakukan semua hal yang bisa kami lakukan untuk membantu di masa-masa sulit seperti ini," ucap Lamont. Media-media Inggris melaporkan McClean sedang berlibur ke Srilanka bersama teman-temannya. Saat sedang mengunjungi salah satu pantai setempat, McClean berkeliling seorang diri untuk mencari toilet. Namun dilaporkan dia masuk ke area yang dikenal banyak dihuni buaya.(int/fed)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


Tips

HOME

Riau Pos

l SABTU 17 SEPTEMBER 2017

5

riaupos.ladies@gmail.com

INTERNET

@riaupos_ladies

3 Langkah Menata Rumah Bergaya Shabby Chic

1

Pilih Warna-warna Pastel Pastikan warna pastel yang mendominasi. Nah, yang pertama kali harus kita tahu dalam menata rumah ini adalah bahwa gaya shabby chic identik dengan warna-warna kalem dan pastel dan tidak menggunakan kombinasi warna yang terlalu banyak. Cukup satu warna sebagai warna dasar. Yang paling banyak digunakan saat ini adalah warna putih. Kamu bisa menggunakan warna lain semacam warna baby pink, mint, grey ataupun baby blue, lalu kombinasikan dengan warna perabot yang putih. Sebaliknya jika kamu sudah memilih dinding yang berwarna putih, maka padukanlah dengan perabot berwarna pastel dengan aksen mengelupas (dilated), untuk menguatkan kesan shabby.

Tren Dekor

Shabby Chic

Laporan: SITI AZZURA, Foto: TYTY FOR RIAU POS

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

I

STILAH shabby chic mungkin terdengar asing di telinga kebanyakan orang. Namun bisa jadi, mereka yang tak akrab dengan istilah itu pernah menemui atau bahkan memiliki barang yang termasuk kategori shabby chic. Istilah ini merujuk ke aliran dalam desain interior rumah yang mengesankan sebuah pernik interior terlihat lusuh, kusam atau lama. Namun kesan itu tampil dengan elegan, manis, cantik dan menarik perhatian orang yang melihatnya. Produk-produk yang kerap diasosiasikan dengan gaya ini antara lain perabotan berwarna putih atau pernik bermotif bunga-bunga dan memakai warna-warna pastel seperti pink, biru muda, hijau muda. Shabby chic pertama kali dipopulerkan oleh Rachel Ashwell pada 1989. Wan-

ita asal Inggris itu berniat mengeksplorasi perabot lama agar bisa tampil cantik sekaligus gaya. Banyak orang yang sebenarnya menyukai tema interior ini. Hanya mereka belum paham bahwa apa yang mereka lakukan itu merupakan gaya yang disebut shabby chic. Di kota Pekanbaru sendiri belum banyak konsep dekorasi rumah dengan shabby chic. Karena konsep dekor rumah dengan warna pastel ini identik dengan warna khas cewek banget. Seperti yang dilakukan Tyty wanita berusia 25 tahun ini telah tertarik dengan konsep shabby chic furniture untuk mendekor rumahnya sejak dua tahun yang lalu. “Ketertarikan saya dengan shabby itu karna dasarnya saya pencinta warna pink. Karena dekor ala-ala shabby chic

itu identik dengan warna-warna pastel yg lembut termasuk pink,”kata cewek dengan senyum yang ramah ini. Karena sering melihat banyak yang dekor rumah terus share foto di akun sosial Instagram dirinya mulai ikutan kumpulin sedikit demi sedikit pernak pernik per-shabbyan seperti bunga, keramik kecil, hiasan dinding yang bertema shabby sampai peralatan dapur serba pink. “Apapun yang lagi banyak di jual online shop atau toko yang dikunjungi, kalau saya suka pasti di ambil, karna dekor shabby sendiri identik dengan pernak pernik pajangannya,”urainya. Lanjutnya kebanyakan barang yang didapatnya di beli di online shop sudah di percaya banyak teman yang suka dekorasi rumahnya. “Menariknya shabby ini buat saya karna hobby, jadi saya bisa menyalurkan bakat sebagai perempuan pasti kebanyakan suka dengan sesuatu yang berwarna pink

dan bunga. Jadi ketika saya belanja suatu barang yang saya suka, kemudian bisa saya pajang di rumah dengan kreativitas yang ada saya dekor, itu biasanya menyenangkan buat saya selain nyaman di rumah, “katanya. Terlebih lagi dengan kreativitas dimilikinya juga di share ke akun Instagram pribadi. “Di situ beberapa teman sesama pencinta dekor shabby bisa berbagi ilmu dan saling lihat rumah masing-masing kalau bagus kan bisa jadi inspirasi buat dicontoh,” tuturnya. Ditambah Tyty, di Indonesia sudah ada group homedecorlovers masing-masing kota. “Kebetulan saya ikut arisan di homedecorlovers kota pekanbaru, selain menambah teman kami juga sering share masing-masing cara dekor, saling tanya tentang info beli barang dimana, ada berapa teman di group itu yang jualnya pernak pernik buat dekor juga,” katanya. (tya)

2

INTERNET

3

INTERNET

Motif dan Jenis Tekstil Motif tekstil ruangan dominasi floral dengan warna pastel. Salah satu unsur kuat dalam menata rumah bergaya shabby chic adalah bahan dan motif tekstil yang digunakan dalam ruangan, baik itu sebagai tirai, taplak atau sarung bantal sampai pelapis pernak-pernik. Motif floral adalah motif yang paling sering dipilih.Itu sebabnya ruangan yang bergaya shabby chic cenderung beraura feminin. Namun kamu masih bisa memilih motif lain juga kok, misalnya seperti polkadot (dengan warna pastel tentunya) ataupun motif-motif klasik yang simpel dan tidak terlalu ramai. Adapun jenis tekstil, kamu bisa menggunakan bahan linen atau katun. Nah, kalau mau nih, supaya menambah kesan ‘chic’-nya, kamu bisa juga menambahkan aksen renda atau border sebagai pemanis. Ooow, cantik banget, kan?

Pernak pernik Langkah terakhir, detail atau pernak-pernik. Menata rumah bergaya shabby chic juga menggunakan pernak-pernik. Pernak-pernik yang dipilih biasanya yang bergaya oldies ataupun yang berkesan feminin dengan motif floral. Sekarang ini banyak sekali pernak-pernik shabby yang cantik dijual dengan harga terjangkau melalui Instagram lho, Bahkan ada yang menawarkan kursus untuk membuatnya sendiri. Nah, ini nih yang kamu suka. Kan bisa bikin kita maksimal untuk berkreasi. Iya nggak, sih? Well, jadi kalau dilihat-lihat, menata rumah dengan gaya shabby chic pada dasarnya, adalah untuk mengakomodir barang-barang tua atau lawas sehingga bisa tampil chic, cantik sekaligus nyaman. Prinsip hemat banget ini, iya kan? Kita jadi bisa memanfaatkan barang-barang lama, agar tak terbuang sia-sia. Kita juga bisa leluasa memadupadankannya dengan elemen apapun dengan bujet yang rendah. Dan, yang terpenting adalah kreativitas kita untuk mempercantik perabot-perabot tua tadi. showing their perfect imperfect. (int/tya)  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


ARENA

6

Marcus/Kevin Susul 3 Wakil Indonesia di Final

SEOUL (RP) - Ganda putra terbaik Indonesia saat ini Marcus Fernaldi dan Kevin Sanjaya melengkapi keberhasilan pasukan Merah Putih di semifinal Korea Open Superseries. Dari empat wakil Indonesia yang bertarung di empat besar, semuanya lolos ke final. Marcus/Kevin menjadi yang terakhir. Dalam pertandingan di

SK Handball Stadium, Seoul, Sabtu (16/9) siang WIB, pasangan peringkat tiga dunia itu mengalahkan ranking empat dunia dari Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. Marcus/Kevin harus melakoni laga rubber game sebelum menang 21-18, 17-21, 21-16. Marcus/Kevin butuh waktu 51 menit (statistik BWF) menyingkirkan Takeshi/

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Keigo. Di partai final besok, Marcus/ Kevin masih menunggu pemenang laga antara peringkat satu dunia Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark) melawan ganda Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang). Sebelum Marcus/Kevin, Indonesia sudah mengirim tiga wakilnya ke final. (jpnn)

Ricciardo Optimis Naik Podium INTERNET

BERHASIL: Marcus Fernaldi dan Kevin Sanjaya melengkapi keberhasilan pasukan Merah Putih di semifinal Korea Open Superseries.

Anggar Bawa Pulang 3 Emas Laporan: LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

MESKI hanya dipertandingkan pada kategori eksebisi, namun atlet pelajar cabang olahraga anggar tidak mau setengah hati saat berlaga di Semarang, 11-15 September. Tim yang diasuh pelatih, Zulkifli tersebut mampu meraih juara kedua dengan perolehan 3 medali emas, 1 perak dan 2 perunggu. Ketua Umum Pengprov Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Riau, Kastalani Rahman mengaku sangat bersyukur atas capaian prestasi atlet Riau tersebut. Sehingga iapun semakin yakin pada PON XX 2020 mendatang, Riau memiliki banyak atlet potensial. “Capaian atlet pelajar cabor anggar di partai eksebisi Popnas sangat membanggakan. Kita hanya

IKASI RIAU FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Atlet pelajar cabor anggar foto bersama usai meraih juara kedua pada kategori eksebisi Popnas 2017 Semarang, Sabtu (16/9/2017). kalah jumlah medali perak dari tuan rumah Jawa Tengah yang juga mengoleksi 3 medali emas. Namun Riau hanya membawa 11 atlet dengan 9 nomor yang diikuti, sedangkan tuan rumah full team dengan 24 atlet dan 12 nomor,”

jelas Kastalani Rahman, Sabtu (16/9) kemarin. Sehingga menurutnya, prestasi yang dicapai atlet pelajar anggar Riau sudah meraih prestasi terbaik pada ajang eksebisi Popnas. Untuk itu ke depannya harus terus dibina

agar bisa membela Riau pada PON XX 2020 di Papua. Sekretaris Umum Pengprov IKASI Riau yang juga pelatih anggar Zulikifli memaparkan, tiga medali emas tersebut disumbangkan Ayu Pani di nomor floret perorangan putri, M Fuad di nomor floret perorangan putra dan pada nomor sabel beregu putra yang diperkuat Rizki Ramadan, M Lattu Tirta dan Farouq Baihaqi Muhammad. “Sedangkan medali perak diraih pada nomor floret beregu putri yang diperkuat Ayu Pani, Wanda Febrina Zahara dan Rafika Dianti. Kemudian dua medali perunggu diraih oleh Dwi Angga Mayudha pada nomor degen perorangan putri dan Rizki Ramadan di nomor sabel perorangan putra,” papar Zulkifli.(luk/wws)

SINGAPURA (RP) Salah satu pembalap Tim Red Bull-TAG Heuer, Daniel Ricciardo, melakoni hari pertama lanjutan Formula One (F1) musim 2017 Grand Prix (GP) Singapura dengan luar biasa. Pasalnya, ia mampu mengklaim posisi teratas dalam dua sesi latihan bebas yang berlangsung di Sirkuit Marina Bay. Pada sesi latihan bebas pertama, Ricciardo mampu menjadi yang tercepat usai mencatatkan waktu 1 menit 42.489 detik, dengan mengungguli Sebastian Vettel. Sementara pada latihan bebas kedua, Ricciardo kembali menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 40.852 detik. Ricciardo mampu unggul 0.566 detik lebih cepat dari rekan setimnya, yakni Max Verstappen, yang menghuni posisi kedua. Mengetahui kondisi tersebut lantas mendapatkan komentar langsung dari Ricciardo sendiri

seusai menjalani sesi latihan bebas kedua di GP Singapura. Pembalap ber usia 28 tahun tersebut mengaku cukup optimis dengan kiprah Tim Red Bull dalam balapan pada akhir pekan ini. Bahkan Ricciardo sesumbar bahwa Tim Red Bull bakal sangat mendominasi jalannya balapan di GP Singapura nanti. “Apabila kami mampu meraih hasil serupa pada sesi latihan dan kualifikasi nanti, maka peluang kami meraih dua podium terdepan sangat besar pada balapan Minggu nanti,” jelas Ricciardo, Sabtu (16/9). “Tapi, kami harus tetap mewaspadai ancaman dari para pesaing kami, terutama terhadap kecepatan mobil yang dimiliki oleh Ferrari dan Mercedes. Kedua telah menunjukkan hasil cukup baik pada hari pertama di sini,” tuntas pembalap berpaspor Australia tersebut.(int/wws)

Tim Tenis Meja Targetkan Juara Umum KUALA LUMPUR (RP) - Tim tenis meja Indonesia menargetkan ingin menjadi juara umum di ASEAN Para Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia. Menurut kepala pelatih tim tenis meja Indonesia Rima Ferdianto, gelar juara umum bisa diraih dengan merebut setidak-tidaknya 12 emas dari total 27 emas yang diperebutkan. “Di ajang tahun ini, tuan rumah

 redaktur: edwir

Malaysia meniadakan semua nomor ganda perorangan, sehingga hanya ada nomor tunggal dan beregu. Namun berapapun medali yang diperebutkan, kami berusaha untuk menjadi juara umum,” ujarnya. Menurutnya, ada beberapa nomor yang diharapkan bisa meraih medali emas untuk Indonesia. Sebelumnya, sebagai informasi,

cabang olahraga tenis meja di ASEAN Para Games 2017 dibagi ke dalam dua nomor yaitu perorangan dan beregu serta dibagi dalam beberapa kelas. Rima memaparkan, bahwa untuk kelas 1-5 merupakan atlet difabel yang tidak bisa berdiri dan harus bergerak dengan kursi roda. Kelas 6-10 adalah atlet difabel tuna daksa tetapi masih bisa berdiri dan

kelas 11 yaitu atlet tuna grahita. Nama atlet veteran David Jacobs kembali menjadi andalan Indonesia merengkuh medali emas di kelas 10 tunggal dan beregu. Kemudian, lanjut Rima, Indonesia punya peluang di tunggal kelas 11 putra dan putri, tunggal dan beregu kelas 10 putri, tunggal kelas 9 putri, tunggal dan beregu kelas 8, tunggal kelas 5 putra. (jpnn)

INTERNET

DANIEL RICCIARDO

 tata letak: arif oktafian


TOTAL SPORT

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Kena Kutukan Musim Kedua Laporan JPG, Muenchen

PENAMPILAN Bayern Muen­ chen di awal musim 20172018 tidak memperlihatkan sebagai klub raksasa Jerman. Ini seperti dampak dari per­ siapan pramusim yang juga memperlihatkan hasil yang tak menggembirakan. Sehingga mantan penja­ ga gawang Bayern, Oliver Kahn, mengatakan bah­ wa bukan tidak mungkin jika pelatih Carlo Ancelotti memiliki nasib yang sama dengan pendahulunya, Jo­ sep Guardiola. â€?Dia (Carlo Ancelotti, red) punya lebih banyak trofi dib­ andingkan celana dalam yang saya punyai di dalam lemari,â€? puji der trainer TSG Hof­ fenheim Julian Nagelsmann tentang karir Ancelotti seperti diberitakan Goal. Pujian Nagelsmann itu memang benar adanya. Kal­ au ditotal maka koleksi trofi pria 58 tahun baik saat men­ jadi pemain ataupun pelatih jumlahnya mencapai 33 buah.

Nah, boleh saja Ancelotti menepuk dada dengan capa­ ian-capaian sukses tersebut. Akan tetapi ada satu kutu­ kan yang membayangi eks pelatih AC Milan tersebut. Yakni tak pernah meraih trofi secara beruntun. Percaya atau tidak, coba perhatikan tahun-tahun dimana Ance­ lotti menang trofi domestik ataupun Eropa. Di Milan mis­ alnya. Setelah jadi scudetto 2003-2004, musim selanjutn­ ya Milan harus puas dengan posisi runner-up. Kemudian dilanjutkan ke­ tika memulai petualangan bersama Chelsea di tanah Inggris. Pada musim per­ dananya 2009-2010, Ancelotti langsung membawa The Blues meraih double winners (Premier League dan Piala FA). Di musim berikutnya, 20102011, Chelsea finis posisi kedua di bawah Manchester City. Kegagalan di Liga Cham­ pions yang hanya menapak babak perempat final, mem­ buat Ancelotti ditendang di musim keduanya.

Angka dua lagi-lagi menjadi ‘kutukan’ buat pria asal Reggi­ olo tersebut. Di Real Madrid setelah mencapai keharu­ man nama di musim perdana (juara Liga Champions 20132014 dan kampiun Copa del Rey 2013-2014), maka musim kedua berjalan tidak mulus buat Ancelotti. Di ajang Liga Champions 2014-2015, Real harus puas sampai semifinal. Kemudian di Copa del Rey 2014-2015 Los Merengues terhenti di 16 besar. Lantas di La Liga? Finis runner-up di belakang Barce­ lona dengan selisih poin akhir dua angka (94-92). Jadi, dengan kekalahan 0-2 oleh Hoffenheim Sabtu (9/9) lalu seolah menguatkan kalau kutukan angka kedua itu se­ makin jelas. Yakni setelah me­ menangi Bundesliga musim 2016-2017, maka kans Ance­ lotti buat kampiun musim ini mengecil. Ia merupakan pelatih perta­ ma yang mampu meraih em­ pat gelar liga di empat negara berbeda. Hal itu menandakan

ia bisa menjadi pemimpin hebat dari generasi 90-an sampai saat ini. S e l a i n ma h i r m e ra c i k strategi, ia juga dikenal bisa menempatkan pemain-pe­ main yang tepat di setiap posisinya. Maka tak heran, meski klub yang dilatih di­ huni banyak pemain bintang, ia tetap bisa mengendalikan­ nya. Dengan kata lain, ia mampu menahan ego masing-masing pemain top sehingga diben­ tuk menjadi satu kesatuan tim yang menakutkan.Sejak mem­ ulai karier kepelatihan pada pertengahan 90-an, ia sudah menukangi pemain-pemain hebat pada masanya. Bahkan, beberapa di antara mereka sudah menjadi pelatih. Sebut saja, Gianfranco Zola (Parma), Didier Deschamps (Juventus), Zinedine Zidane (Juventus), Ronaldo (AC Milan), Paolo Maldini (AC Milan), Jaap Stam (AC Milan), Rui Costa (AC Mi­ lan), Andriy Shevchenko (AC Milan), dan Hernan Crespo (AC Milan).(dra)

Wakil Ketua Komisi X DPR Ferdiansyah mengatakan pemerintah boleh saja men­ gusulkan kenaikan dana BOS itu. Apalagi alasannya untuk mengimbangi inlasi. Sebagai catatan dana BOS tidak pernah mengalami kenaikan sejak 2015 lalu. Namun yang menjadi catatan Ferd­ iansyah adalah, pemerintah sebaiknya juga menaikkan porsi pembayaran gaji guru honorer dari dana BOS. Saat ini dana BOS diperbolehkan untuk membayar gaji guru honorer hanya 15 persen. Menurutnya porsi ini terlalu kecil. Apalagi di sekolah yang jumlah siswa dan guru honorernya sedikit. Ferdiansyah mengatakan di daer­ ah-daerah terntentu masih banyak SD yang guru negerinya hanya satu sampai dua orang saja. ’’Kalau yang satu orang, bi­ asanya ya merangkap jadi kepala sekolah,’’ tuturnya di Jakarta, Sabtu (16/9). Selebihn­ ya posisi guru diisi oleh guru-guru honorer. ’’Kalau hanya 15 persen dana BOS untuk gaji guru, itu sedikit sekali. Dapat ď Ž REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

berapa gurunya,’’ katanya. Menurut Ferdiansyah, pemerintah tidak boleh menyalahkan sekolah karena memiliki banyak guru honorer. Sebab pemerin­ tah sendiri tidak bisa memenuhi kebu­ tuhan guru PNS di sekolah tersebut. Usulan kenaikan porsi gaji guru hon­ orer di dalam komponen dana BOS itu mendapat dukungan dari Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI). Pengurus pusat FSGI sekaligus Wakil SMAN 1 Gunungsa­ ri, Lombok Barat, Mansur menjelaskan, kondisi memprihatinkan justru di SMA/ SMK. Sebab dana BOS di SMA dan SMK sama sekali tidak boleh untuk membayar gaji guru honorer. ’’Kalau di SD dan SMP masih boleh 15 persen,’’ jelasnya. Mansur menjelaskan untuk daerah tert­ entu, sudah ada jaminan gaji guru honorer. Sehingga tidak harus menggunakan dana BOS. Seperti di Provinsi NTB, guru honorer SMA dan SMK mendapatkan gaji dari APBD sebesar Rp 40 ribu – Rp 50 ribu per jam pelajaran. Dia sangat mendukung jika nanti pemerintah benar-benar mainkkan unit

cost dana BOS sekaligus porsi gaji guru honorernya. Saat ini gaji guru honorer di SD dan SMP yang bersumber dari dana BOS sangat bervariasi. Berdasar­ kan dari jumlah siswa dan banyaknya guru honorer yang ada. ’’Nilainya kis­ aran Rp 300 ribu sampai Rp 1 juta per orang,’’ ungkapnya. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy belum bersedia berkomentar banyak. Dia men­ gatakan terkait usulan kenaikan satuan biaya dana BOS masih dikaji di internal pemerintah. Sedangkan terkait dengan porsi gaji guru honorer di dalam dana BOS, dia enggan mengomentarinya. Menelisik ke belakang, Kemendikbud memiliki pertimbangan sendiri membata­ si porsi gaji guru honorer dalam dana BOS. Diantaranya adalah supaya sekolah tidak jor-joran merekrut guru honorer. Sebab se­ lama ini porsi gaji guru honorer dari dana BOS bisa mencapai 30 persen bahkan 50 persen. Dengan adanya pembatasan itu, sekolah bisa berpikir berkali-kali sebelum merekrut tenaga honorer baru.(wan)

Curang Di-blacklist

Porsi Gaji Guru Honorer Diusulkan Naik Sambungan dari hal. 1

7

 � � � �

Riau Pos

Sambungan dari hal. 1 dasar (SKD) CPNS baru. ’’Keempatnya diamankan dari daerah yang berbeda,’’ kata Lilik di Jakarta, Sabtu (16/9). Empat peserta ujian CPNS yang curang itu dia­ mankan dari lokasi ujian yang ada di Se­ marang, Makassar, Jakarta, dan Padang. Menurut dia, petugas keamanan yang berjaga di ruang ujian melihat gelegat peserta yang mencurigakan. Aturannya, seluruh peserta ujian wajib meninggalkan ponsel dan alat komu­ nikasi lain ketika masuk ruang ujian. Tetapi keempat peserta itu masih nekat menyelipkan alat komunikasi di balik baju. Tujuannya untuk berkomunikasi saat mengerjakan soal ujian CPNS baru. Lilik mengatakan, alat komunikasi itu terhubung dengan pihak luar yang siap membantu memberikan jawaban. ’’Keempatnya nekat berbuat curang karena khawatir tidak lolos. Ini tidak dibenarkan,’’ tuturnya. Upaya coba-coba berbuat curang itu berakibat fatal. Badan Kepegawaian Ne­

gara (BKN) memutuskan memasukkan peserta CPNS yang curang dalam daftar hitam (blacklist) aparatur sipil negara (ASN). Jadi selama berada dalam daftar hitam itu, nama mereka akan terekam BKN selaku otoritas yang membidangi urusan kepegawaian. ’’Peserta yang curang, tidak akan diberi kesempatan kembali untuk men­ jadi ASN,’’ jelas Kepala BKN Bima Haria Wibisana. Yang dimaksud ASN adalah pegawai pemerintah yang berstatus CPNS maupun kontrak. Pertimbangan BKN memberikan sanksi berat ini adalah, peserta yang curang sudah dipastikan tidak memiliki iktikad baik, tidak sportif, dan tidak jujur. Sifat itu tidak cocok bagi seseorang yang ingin melamar jadi ASN. Salah satu kasus yang disorot BKN adalah praktik kecurangan yang terjadi di Semarang pada Rabu lalu (13/9). Saat itu tes CPNS dilaksanakan di MG Setos Hotel, Semarang. Seorang peserta ujian berjenis kelamin perempuan dan berkerudung kedapatan menyelipkan alat komunikasi

di dalam bajunya. Alat komunikasi dirang­ kai sedemikian rupa dan rapi. Menanda­ kan ada niat curang sejak awal. Kasus itu sudah dibawa ke Polsek Semarang Tengah. Harapannya polisi bisa menelisik sampai ke joki yang men­ jadi inisiator praktik kecurangan itu. Jajaran BKN belum bisa menjelaskan apakah yang menjadi joki itu adalah PNS atau bukan. Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB Herman Suryatman mengatakan, terungkapnya kasus kecurangan tes CPNS baru harus jadi pelajaran. Dia tidak ingin kasus serupa terulang. Se­ bab penjagaan dan pengawasan sudah cukup ketat. Kata dia, rangkaian ujian CPNS baru masih panjang. Saat ini baru Kementerian Hukum dan HAM yang menyelenggarakan ujian. Menyusul berikutnya adalah 60 unit instansi pusat dan satu instansi provinsi yang menye­ lenggarakan ujian CPNS. Untuk ke-61 unit instansi ini sekarang masih dalam tahap pendaftaran. (tyo/wan/oki) ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos ď Ź AHAD, 17 SEPTEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 8

PENASARAN & REKOR BURUK Laporan JPG, London

ANTONIO CONTE INTERNET

SUDAH dua pertemuan terakhir, Chelsea terus dipecundangi tim sekotanya Arsenal. Sialnya kekalahan tersebut berarti The Blues kehilangan kans menambah koleksi pialanya. Pertama final Piala FA. Yang kedua di Community Shields. Makanya sah-sah saja kalau pelatih Chelsea Antonio Conte menggelorakan asa balas dendam. Malam ini (17/9) di Stamford Bridge, Chelsea akan menjamu The Gunners dalam edisi Derby London edisi ke-192 tersebut. Baik Chelsea maupun Arsenal masing-masing dalam konfidensi bagus setelah hasil apik di level Eropa. Chelsea menang setengah lusin gol atas FK Qarabag (13/9) di Liga Champions. Sementara Arsenal menggulung wakil Jerman Koeln dengan skor 3-1 di Europa League. Pelatih Chelsea Antonio Conte kemarin (16/9) seperti diberitakan ITV mengatakan, Arsenal adalah enam besar tim terbaik Inggris. Kekuatan Arsenal juga tidak banyak tereduksi karena hanya Alex Oxlade-Chamberlain yang hengkang ke Liverpool. “Tentu saja Arsenal adalah lawan berat untuk mengejar titel

CHELSEA

Live MNC TV/beIN Sport 1 Pukul 19.30 WIB

sebagai pemain submusim ini. Kalau stitusi. Yakni lawan kamu melongok Leicester City (9/9) s ku a d nya ma k a bermain 12 menit akan ditemui ban dan versus Qarabag yak pemain top,â€? (13/9) tampil 32 kata Conte. “Na menit. mun yang tidak “Tentu saja dia saya pahami men (Hazard, red) terus gapa mereka tak berkembang, kesbisa berjibaku buat abaran kami akan merengkuh titel  Â? terbayar lunas. Dia juara,â€? sindir eks

mendekati kesempelatih timnas Ita buhan total dan lia dan Juventus itu.

kami akan menerusPsywar oleh kan langkah ini,â€? tuConte tersebut jelas tur Conte. mengolok-olok ArÂ?Â? Â?  ­Â?€ ‚Â? ‚  Arsenal meski sene Wenger yang terakhir kali bersama Arsenal merajai meraih kemenangan pada dua pertitel Premier League 2003-2004 lalu. temuan terakhir namun Wenger puDan Wenger sendiri meski sudah nya rekam jejak kurang memuaskan mengabdi lebih dari dua dekade terus kalau tampil di Stamford Bridge. Sejak dipertahankan. Oktober 2011 lalu, Arsenal tak pernah “Laga lawan Arsenal jelas laga yang menang di kandang Chelsea. masif buat kami. Hal ini sama ketika Sementara itu, tactician Arsenal Arkamu menghadapi Manchester City, sene Wenger seperti diberitakan ESPN Liverpool, Manchester United, maupun kemarin (16/9) menuturkan anak asuhTottenham Hotspur,â€? ujar Conte. nya harus mencambuk dirinya dengan Menuju laga ini, pelatih 48 tahun itu keras. Dipermalukan Liverpool empat punya kabar gembira. Yakni semakin gol tanpa balas (27/8) di Anfield sehabugarnya gelandang yang merupakan rusnya bisa menjadi alarm perbaikan salah satu unit serang terbaiknya, Eden secepatnya. Hazard. Hazard dalam dua pertandinSejauh ini rekor Arsenal dalam melgan terakhir senantiasa dimainkan akoni partai tandang di Premier League

ARSENE WENGER

Lukaku Komplit tapi Sulit Samai Rooney MANCHESTER (RP) - Romelu Lukaku punya semua atribut untuk menjadi pencetak gol ulung di Manchester United. Tapi dia diprediksi tidak akan bisa menyamai gol Wayne Rooney. Rooney akan kembali ke Old Trafford sebagai lawan. The Red Devils akan menjamu Everton, Ahad (17/9) malam pukul 22.00 WIB. Enam gol dari enam pertandingan adalah bukti kalau Lukaku

ď Ž REDAKTUR: ZULKIFLI ALI

ARSENAL INTER MILAN

sangat jeblok. Dua kali away, masing-masing ke kandang Stoke (19/8) dan Liverpool (27/8), semuanya berakhir dengan kekalahan. Disinggung mengeni rekor away yang buruk musim ini, Wenger berdalih cuma masalah kualitas bukan mental. Pria 67 tahun itu menjelaskan musim lalu sejak kompetisi dimulai Agustus 2016 sampai awal Desember 2016, hanya sekali Arsenal kalah di laga tandang. Yakni takluk di markas Everton 10 Desember 2016. Pekerjaan rumah berupa kegagalan meraih poin di laga tandang harus segera diselesaikan oleh Wenger. “Jika kamu melihat klasemen di liga, maka empat tim teratas ditentukan oleh kualitas dari setiap hasil yang diraihnya. Tak peduli main dimanapun,� kata Wenger. Pertemuan dua tim London tersebut juga akan menjadi pertarungan dua nama rekrutan lini depan kedua tim musim ini. Alvaro Morata di kubu Chelsea versus Alexandre Lacazette di tubuh Arsenal. Bicara produktivitas, Morata ada di atas Lacazette dengan selisih satu gol. Morata tiga gol sedangkan Lacazette dua gol.(dra)

akan menjadi salah satu penyerang terbaik yang pernah dipunya MU. Sejak dibeli mahal dari Everton di musim panas lalu, dia tak butuh waktu lama untuk menyatu dengan rekan-rekannya dan menyumbang gol demi gol. Namun begitu, Lukaku diprediksi akan kesulitan menyamai rekor gol Rooney untuk Setan Merah. Selama memperkuat MU sepanjang

13 tahun, Rooney menghasilkan 253 gol. Mengejar jumlah gol tersebut akan sulit karena kondisi Premier League kini sudah berbeda dibanding beberapa tahun lalu. Demikian analisa Jose Mourinho. “Saya pikir Wayne menghabiskan sekitar 10 tahun kariernya pada (era) Premier League yang berbeda dibanding sekarang,�

INTERNET

ucap Mourinho di Skysports. “Era Premier League di mana mencetak gol lebih mudah. Bukan hanya karena perbedaan antara tim papan atas dan tim lainnya, tapi juga karena profil dan interpretasi taktik terhadap kompetisi ini. Saya pikir Premier League saat ini punya kecenderungan bermain defensif, dan lebih sulit,� lanjutnya. (int/zed)

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos  AHAD, 17 SEPTEMBER 2017 HALAMAN 9

JEFRIZAL FOR RIAU POS

NASKAH KUNO: Sejumlah naskah kuno milik salah seorang warga masyarakat di Kabupaten Kampar. Saat ini naskah-naskah kuno di Riau menjadi incaran sejumlah orang untuk diperjual belikan ke berbagai pihak demi mendapatkan keuntungan.

Naskah-naskah Kuno Riau Diburu Pencari Untung

Dicari hingga ke Ceruk Kampung Banyak naskah kuno yang ada di tangan masyarakat di ceruk-ceruk(pelosok) kampung di Riau sudah berpindah tangan. Tidak tanggung-tanggung pihak yang selanjutnya memegang naskah-naskah kuno berasal dari luar negeri. Ketidaktahuan masyarakat akan arti penting dari naskah itulah yang akhirnya naskah-naskah yang tidak ternilai dengan harga itu akhirnya dimiliki orang-orang luar negeri. Laporan GEMA SETARA, Pekabaru

S

AAT ini, tak mudah jika hendak mencari naskahnaskah kuno yang ada di tangan masyarakat. Perlu kejelian dan pendekatan yang lebih untuk mendapatkan naskah tersebut. Walaupun susah untuk mendapatkannya, namun diperkirakan naskah-naskah itu masih ada di tangan beberapa orang masyarakat Riau. Sayangnya, mereka (masyarakat, red) enggan menunjukkan atau memberikan kepada pihak-pihak yang berkompeten untuk memelihara atau untuk mengkajinya. Akibatnya naskah-naskah tersebut banyak yang rusak karena dimakan rayap atau koyak karena kondisi naskah itu yang sudah sangat tua. Ini tentunya sangat disayangkan. Mengapa, karena dari naskah-naskah yang ada itu banyak memberikan informasi tentang berbagai hal, apakah itu tentang pendidikan, kesehatan, agama dan sebagainya. Rata-rata naskah yang ada di Riau ditulis dalam tulisan Arab-Melayu, sehingga hanya orang-orang tertentu saja yang bisa memahami dan mengartikannya. Namun, dalam beberapa tahun terakhir naskahnaskah itu banyak diburu orang. Orang-orang dari luar Riau khususnya dari Malaysia selalu memburu naskah-naskah tersebut. Bagi mereka naskah-naskah itu memiliki arti penting, karenanya mereka sanggup membeli berapapun harga yang ditawarkan oleh siapapun yang memiliki naskah tersebut. Informasi tentang keberadaan satu naskah kuno diperoleh Jefrizal Shum MSn dosen dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning (FIB Unilak) dari seorang mahasiswanya. Karena hendak membuat katalogis tentang naskah, dia bersama si mahasiswa langsung bergerak ke daerah yang disebutkan oleh mahasiswa.

Karena si mahasiswa tadi ngotot bahwa naskah kuno itu pernah dilihatnya, akhirnya Jefrizal bersama si mahasiswa tadi langsung bergerak. Keduanya mendatangi seorang masyarakat di daerah Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar. Ternyata, keinginan Jefrizal hendak meminjam naskah tersebut tidak kesampaian. Kedatangannya bersama si mahasiswa disambut baik oleh tuan rumah. Namun ketika disampaikan tujuan kedatangan mereka, sang tuan rumah bersikukuh bahwa dia tidak memiliki naskah yang disebutkannya tadi. Berbagai cara dan alasan dilakukannya agar masyarakat tadi mau menunjukkan naskah asli kuno tersebut. Tujuan, kedatangan mereka bukan hendak memiliki naskah tersebut tetapi hanya untuk meminjam sementara waktu dan setelah akan dikembalikan kepada pemiliknya. Namun, masyarakat tadi tetap bersikukuh dan menyatakan tidak memiliki naskah kuno tersebut. ‘’Itu salah satu pengalaman saya dalam mencari naskah kuno di Riau, padahal tujuan kami hanya mendokumentasikan naskah itu, bukan hendak diambil. Setelah naskah itu didokumentasikan kepemilikan dan paten tetap pada pemiliknya,’’ ujar Jefrizal yang juga seniman Riau ini. ia juga menambahkan, padahal sebelumnya mahasiswa itu sudah memastikan dan yakin sekali bahwa masyarakat tadi memang memiliki naskah kuno itu, karena dia melihat dengan mata kepalanya sendiri naskah itu pada si masyarakat tadi. ‘’Itu salah satu kesulitan kita dalam mengumpul naskah-naskah kuno yang banyak di Riau, khususnya di Kabupaten Kampar dan daerah-daerah lainnya,’’ ujarnya. Setelah, si mahasiswa kembali menyebutkan bahwa daerah lainnya ada naskah kuno. Mereka kembali bergerak menuju ke rumah yang dimaksud. Namun sekali lagi mereka harus menelan kekecewaan. Sang

pemilik rumah bersikukuh bahwa dirinya tidak memiliki naskah yang diinginkan Jefrizal. Sebetulnya, tambah dia lagi upaya digitilisasi atau katalogis itu dalam rangka menyelamatkan manuskrip itu, bukan ada maksud lain. ‘’Ini mungkin salah persepsi dari masyarakat, sehingga mereka tidak mau memberi naskah itu,’’ ujarnya. Menjawab apa alasan mereka (masyarakat, red) tidak mau memberi naskah tersebut, alasan utama, mereka tidak memiliki naskah yang dimaksudkan. ‘’Tetapi kalau melihat gelagat mereka, mereka seperti menyembunyikan naskah itu,’’ ujarnya. Ini mungkin, tambahnya lagi disebabkan ketakutan-ketakutan yang berkaitan dengan kepemilikan dan diproyekkan. ‘’Tapi dalam hemat saya masalah dana yang menjadi pemicu utamanya.  Baca Dicari Halaman 10

PERLIHATKAN NASKAH: Nurhamidahwati memperlihatkan naskah kuno milik museum Sang Nila Utama. GEMA SETARA/RIAU POS

CATATAN AKHIR PEKAN

Salah Jaring Pesta demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau bakal dihelat tahun 2018 mendatang. Masih lama memang bagi mereka yang tidak begitu peduli dengan perpolitikan. Namun bagi mereka-mereka yang berkecimpung di dunia politik tahun 2018 itu bukanlah waktu yang lama, karenanya jauh-jauh hari semua persiapan dilakukan. Partai-partai politik saat ini sudah mulai melakukan penjaringan bakal calon, apakah itu calon gubernur ataupun calon wakil gubernur yang akan mereka usung dalam pesta itu. Semua partai sudah melakukan penjaringan dan sejumlah namapun mendaftarkan diri ikut penjaringan dan berharap partai itu akan memberikan dukungan kepada dirinya. Metode penjaringan seperti ini sudah lama dilakukan. Apakah itu dalam pemilihan bupati/walikota,  REDAKTUR: GEMA SETARA

gubernur ataupun dalam pemilihan presiden. Sejumlah partai pasti melakukan penjaringan, alasan utama untuk mendapatkan figur terbaik yang akan mereka usung dalam pilkada dan akhirnya akan bisa memenangi pertarungan itu. Memenangkan pertarungan dalam pesta demokrasi itu memang menjadi tujuan utama, akan tetapi seharusnya tidak dengan melegalkan berbagai cara yang kadang-kadang merugikan pihak lain. Ini seharusnya menjadi perhatian semua pihak yang ikut bertarung. Mengapa, ingatlah apalah artinya jika berhasil memenangkan pertandingan jika dilakukan dengan cara-cara kotor, dengan cara-cara yang tidak dibenarkan menurut peraturan perundang-undangan maupun aturan-aturan yang ada dalam agama. Bertarunglah secara jantan, jangan melakukan tindakan licik

dan picik. Saat bertarung saja negeri, ingatlah menjadi pemseseorang itu sudah melakukan impin itu memang mudah. Natindakan licik dan picik, bagaimana mun menjadi pemimpin yang bijaksana, adil pada jika sudah diamansemuanya, pemimpahkan rakyat untuk in yang dicintai rakmemegang tampuk yat semuanya sangat kepemimpinan, yaksulit mendapatkaninkah kita dia akan nya. Pemimpin bijak berlaku adil dan bijak memang menjadi dalam memimpin harapan dan damberagam kaum yang baan masyarakat, ada di negeri ini. khususnya masyarKarenanya, parGEMA SETARA akat Riau. tai-partai hendakn(Wartawan Riau Pos) Mengapa? Walau ya betul-betul melnegeri ini dikenal akukan penjaringan sebagai negeri kaya dengan baik dengan memperhatikan berbagai hal, dalam segala hal, ternyata kekatermasuk akhlak seseorang. Jan- yaan itu hanya pada kata-kata saja. gan karena iming-iming sesuatu Lihatlah, sejak bangsa ini merdeka, sehingga meloloskan calon yang barulah sekarang kita dan negara ternyata tidak mempunyai kemam- ini bertungkus lumus hendak puan untuk ditinggikan seranting di membangun yang namanya jalan tol. Padahal, sudah bertahun-tahun dulukan selangkah. Wahai calon-calon pemimpin lamanya, negeri ini meminta agar

jalan itu dibangun. Tapi sayang, entah karena menganggap jalan itu belum perlu dibangun di Riau atau karena ada hal lain, permintaan itu selalu diabaikan dengan sejuta alasan. Dan ingatlah calon-calon pemimpin negeri ini, masih cukup banyak pekerjaan yang harus diselesaikan untuk membangun negeri yang bernama Riau ini. Pekerjaan itu, bukanlah pekerjaan ringan yang bisa dikerjakan sambil lalu saja. Pekerjaan itu adalah pekerjaan berat bagaimana seluruh rakyat Riau baik dari kota hingga sudut-sudut kampung bisa hidup layak dan sejahtera. Bagaimana roda ekonomi berjalan dengan baik dan pembangunan yang adil dan merata, bukan pada satu tumpuk daerah saja. Kepada partai-partai yang saat ini tengah melakukan penjaringan bakal calon gubernur/wakil guber-

nur lakukan dengan sebaik-baiknya, jangan salah jarring, sesal dulu pendapatan sesal kemudian tiada berguna. Pilih calon yang mempunyai kualitas yang mumpuni dan calon pemimpin yang bisa mempertanggungjawabkan pekerjaannya baik kepada rakyat yang dia pimpin maupun kepada sang khalik penciptanya. Ingatlah, apapun pekerjaan danperbuatan yang kita lakukan di dunia ini pasti akan diminta pertanggungjawabannya. Sebesar apapun pekerjaan dan perbuatan yang kita lakukan pasti akan diminta pertanggungjawabannya di kemudian hari. Sanggup dan bisa kita mempertanggungjawabkannya?. Entahlah. Sekali lagi, menjadi pemimpin itu mudah tetapi menjadi pemimpin yang bijak dan adil pada semua pihak tentulah susah dicari.***  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


10 Dicari hingga ke Ceruk Kampung Sambungan dari hal.9 Dalam hal ini seperti masyarakat yang memiliki itu semacam hendak bernegosiasi, sehingga mereka juga mendapat keuntungan dari naskah itu,’’ ujarnya. Terkait susahnya mendapatkan naskah kuno dari tangan masyarakat juga diakui Koordinator Koleksi Museum Sang Nila Utama, Nurhamidahwati. Dia menyebutkan, banyak naskahnaskah kuno yang dimiliki masyarakat Riau sudah berpindah tangan ke pihak lain terutama pihak-pihak dari negeri jiran. ‘’Kami pernah melakukan pencarian naskah itu ke berbagai daerah di Riau dan yang kami dapatkan informasi bahwa naskah-naskah yang dimiliki masyarakat sudah dibeli pihak lain. Para pemburu itu sudah lama beraksi, kita sudah terlambat untuk mendapatkan naskah-naskah tersebut, walaupun begitu kita berhasil menyelamatkan beberapa naskah dari tangan masyarakat,’’ ujarnya. Di museum saat ini ada sekitar 60 koleksi naskah kuno, rata-rata naskah kuno yang berhasil diselamatkan atau dibeli dari masyarakat berisi naskahnaskah Alquran, ada cerita tentang tafsir dan hadis, pelajaran bahasa arab dan sebagainya. Namun yang paling banyak itu tentang agama. ‘’Hampir 60 persen naskah-naskah itu berisikan tentang agama,’’ ujarnya. Dia menambahkan, upaya penyelamatan terhadap naskah-naskah yang ada itu harus dilakukan, karena jika tidak naskah-naskah itu pasti akan dicari dan diburu masyarakat dari luar. ‘’Kita tidak bisa berbuat banyak, karena mereka datang secara diam-diam dan melakukan transaksi dengan masyarakat, padahal masyarakat naskah itu sangat berarti bagi kita di sini,’’ ujarnya. Karena Ketidaktahuan Guna melihat lebih dekat naskahnaskah yang ada di museum Nurham-

REDAKTUR: GEMA SETARA 

LIPUTAN KHUSUS idahwati mengajak ke Riau Pos menuju ruang penyimpanan naskah-naskah tersebut. Sayang, kondisi ruangan masih kurang layak sebagai tempat penyimpanan koleksi-koleksi naskah. ‘’Inilah persoalannya, ruangan yang kita miliki masih sangat memprihatinkan, harusnya ruangan penyimpanan koleksi naskah-naskah ini harus seperti laboratorium, suhunya di atur dan sebagainya,’’ ujarnya. Nurhamidahwati menunjukkan kepada Riau Pos naskah kuno yang masih di tulis di atas daun lontar. Hanya saja, naskah itu bertuliskan aksara Bali, sehingga tidak bisa dipahami maksud dari arti tulisan itu. Sekali lagi sangat disayangkan, naskah-naskah itu tercerai berai, harusnya sebagai benda koleksi yang unik dan langka dia harus ditempatkan ditempat yang layak dan patut. Dia juga menunjukkan sejumlah kolek-koleksi kuno, baik sudah diperbaiki ataupun yang belum diperbaiki sama sekali. Rata-rata, naskah-naskah itu bertuliskan huruf Arab-Melayu dan ada juga naskah yang berisikan tentang tata cara pengobatan masyarakat Melayu terdahulu. Satu persatu naskah-naskah itu diperlihatkan kepada Riau Pos. ‘’Naskah-naskah lama ini sangat rentan sekali, karenanya harus berhati-hati saat membukanya. Ini semua karena faktor umur naskah itu sendiri yang cukup tua, sehingga banyak yang sudah dimakan rayap sehingga robek di sana-sini,’’ tuturnya. Terkait banyaknya naskah-naskah yang dijual oleh masyarakat ke pihak lain, dia mengatakan ini semua karena ketidaktahuan masyarakat itu sendiri, mengapa karena rata-rata naskah itu bertuliskan Arab-Melayu dan banyak masyarakat yang tidak memahami tulisan itu, sehingga mereka beranggapan naskah-naskah itu tidak ada manfaatnya bagi mereka. Terkait ketidaktahuan masyarakat akan arti penting naskah ini, tambahnya terbukti saat dia bersama sejumlah pegawai melakukan pencarian naskah-naskah tersebut di seputaran Kabupaten Kampar.

Saat tiba ditempat yang dituju, pihaknya menemukan naskah itu terbiarkan saja di atas lemari dan sudah rusak karena dimakan rayap, selain itu ada yang sudah dibakar. ‘’Ini membuktikan ketidaktahuan masyarakat arti penting naskah ini, kalau mereka tahu tentu naskah-naskah itu tidak dibiarkan begitu saja, tentu akan mereka simpan ditempat yang sangat layak dan patut,’’ ujarnya. Terkait umur koleksi yang ada, dia mengatakan dari penelitian dan melihat kertas yang, ada koleksi yang ditulis sejak abad ke 17. ‘’Saat itu sempat dilakukan pengkajian terhadap hal ini dan dilihat dari kertasnya diperkirakan dari abad 17, sayangnya penelitian itu hanya berlangsung seminggu,’’ ujarnya Masuk ke Ceruk Kampung Upaya penyelamatan naskah-naskah harus dilakukan dengan cepat, sebab menurut Kepala Dinas Kebudayaan Riau, Drs Raja Yoserizal, mafia-mafia yang mencari keuntungan dari memburu naskah-naskah kuno di Riau terus bergerilya ke ceruk-ceruk kampung di seluruh Riau. Tujuan mereka hanya satu mencari dan membeli naskah-naskah tersebut. ‘’Tak dipungkiri, sekarang para mafia-mafia itu masuk ke ceruk-ceruk kampung, mereka membujuk masyarakat untuk menunjukkan dan menjual naskah-naskah kuno itu kepada mereka. Setelah itu naskah itu mereka bawa pulang ke negerinya di teliti dan alihbahasakan dan diklaim sebagai warisan mereka,’’ ujarnya menjawab Riau Pos. Diakuinya, pemburu-pemburu yang mencari naskah-naskah itu kebanyakan berasal dari Malaysia, hal ini memang bisa dimaklumi karena secara budaya antara Riau dan Malaysia tidak jauh berbeda, mereka sudah masuk dan memburu naskah-naskah itu sudah sejak lama. Bukan hanya satu kabupaten/kota saja yang mereka masuk tetapi hampir di seluruh kabupaten/kota di Riau. Karenanya, tambah Yoserizal lagi, dirinya berharap masyarakat tidak menjual arsip-arsip penting itu kepada pihak lain, karena itu sangat merugikan Riau

khususnya dan Indonesia umumnya. Pihaknya, tambah Yose lagi pernah mendapat informasi naskah itu pernah dijual dengan harga Rp25 juta, itu sudah beberapa tahun lalu. Sekarang diperkirakan harganya sudah diperkirakan naik. Tinggi rendahnya harga naskah itu tergantung dari isi naskah itu sendiri dan apakah naskah itu berisi lengkap atau tidak. ‘’Artinya, kalau halaman naskah itu kurang, mereka pasti akan menawar dengan harga sangat rendah. Kami berharap masyarakat tidak lagi menjual naskahnaskah tersebut,’’ ujarnya. Menjawab tentang dari mana saja pihak-pihak yang datang membeli naskahnaskah tersebut, Yose mengatakan umumnya dari Malaysia, namun pernah juga dia mendapat informasi naskah itu dibeli oleh orang Korea Selatan. Tetapi yang paling banyak itu memang dibawa ke Malaysia, ini semua karena latar belakang budaya Riau dan Malaysia tidak jauh berbeda. Yang sangat dikhawatirkan, tambahnya naskah-naskah itu ternyata berisi naskah penting. Misalnya tata cara pengobatan alam Melayu terdahulu, karena naskah itu jatuh ke tangan mereka, mereka artikan maksud tulisan itu sehingga mereka membuat obat itu sendiri dan mereka patenkan atas nama mereka atau negara mereka. Persoalan yang ada saat ini, sebutnya lagi banyak yang tidak peduli lagi dengan naskah-naskah tersebut. Terutama generasi muda, banyak yang cuai dan membiarkan naskah-naskah itu begitu saja. Karenanya, kalau ada masyarakat yang memiliki naskah itu bisa dibawa kepada pihaknya untuk selanjutnya didiskusikan bagaimana sebaiknya naskah itu diperlakukan. Dia juga memperkirakan, naskah-naskah kuno masih ada di tengah masyarakat, sayangnya banyak masyarakat yang masih menyembunyikan dan tidak memberitahukan kepada pihaknya. ‘Merawat Tidak Gampang Di museum sendiri, tambahnya ada sejumlah naskah yang tersimpan dan dipelihara dan dirawat dengan baik.

Sayangnya, kondisi tempat peyimpanan masih sangat memprihatinkan. ‘’Merawat naskah-naskah kuno ini tidak gampang, seharusnya dia ditempat di ruangan yang baik, suhunya diatur dan sebagainya,’’ ujarnya. Namun sarana itu semua belum ada, diharapkan ke depan secara perlahan sarana dan prasarana untuk itu akan dilengkapi, sehingga naskah-naskah yang ada itu bisa diselematkan dan bisa dipelajari oleh semua pihak, sehingga bisa diketahui apa isi kandungan naskah itu. ‘’Itu yang kita harapkan,’’ ujarnya singkat. Ditambahkan mantan Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Riau ini lagi, sekarang naskah-naskah kuno yang ada di museum ada sekitar 50 naskah, isinya tentang berbagai hal termsuk tentang tabib (pengobatan, red) masyarakat Melayu zaman dahulu, ada juga naskah yang berisikan tentang Nahu atau peraturan perundang-undangan saat zama kerajaan dahulu. ‘’Bahkan naskah yang tersimpan di museum kita ada masih di tulis di atas daun lontar. Mungkin nanti bisa dilihat bagaimana bentuknya,’’ ujarnya. Terkait kendala dalam perawatan naskah-naskah ini, dia menyebutkan soal masih minimnya sarana dan prasarana tempat penyimpanan itu sendiri. Naskah-naskah ini sudah berumur tua, seharusnya dia ditempatkan dalam ruangan khususnya, suhunya di atur, dilakukan penyemprotan terhadap hama dan yang lebih khusus lagi masih minimnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni dibidang ini. Lebih ke Motif Ekonomi Ketua Masyarakat Pernaskahan Nusantara Riau, Dr Junaidi mengatakan, pihaknya memang tidak punya data pasti tentang keberadaan naskah kuno di masyarakat inventarisasi yang dilakukan pihaknya belum bisa secara menyeluruh. Namun keberadaan naskah kuno dapat ditemukan di rumah masyarakat. ‘’Kendala dalam melakukan inventarisasi adalah keterbatasan dana dan sebagian masyarakat tidak mau melihat koleksi

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

naskah mereka,’’ ujarnya. Disebutkannya, kebanyakan naskah yang ada di Riau ini berkaitan dengan agama Islam, terutama yang berkaitan dengan aktivitas pengajaran agama Islam. Namun demikian juga ada naskah-naskah yang berisikan cerita-cerita rakyat. ‘’Ada juga naskah yang berisikan surat perjanjian berkaitan dengan kepemilikan tanah,’’ sebut Pembantu Rektor I Universitas Lancang Kuning (Unilak) ini lagi. Terkait adanya jual-beli naskahnaskah kepada berbagai pihak, menurut Junaidi hal itu memang benar, hal ini tentu sangat disayangkan karena hal itu adalah intellectual heritage orang Riau, sehingga perlu bersama-sama menyelamatkan naskah itu. Menjawab tentang maksud dan tujuan penjualan ini, menurut Junaidi lebih kepada motif ekonomi. Masyarakat tergiur untuk mendapatkan uang dari penjualan naskah. Masyarakat realistis saja, kalau ada yang beli mereka jual. Dari sisi bangsa lain, naskah itu akan dikaji dan diklaim menjadi bagian kebudayaam mereka. ‘’Kita tentu sangat rugi sebab warisan budaya kita diambil bangsa lain. Kerugian ini tentu tak bisa dinilai dari uang. Tetapi ini kan kekayaaan budaya kita sehingha perlu di selamatkan. Menurut saya kita memang kurang memperhatikan naskah kuno sehingga upaya nyata dari pemerintah masih belum bermakna dalam penyelamatan naskah kuno,’’ ujarnya. Upaya yang seharusnya dilakukan terkait penyelamatan ini, tambahnya adalah inventarisasi naskah kuno yg ada dimasyarakat,konservasi naskah kuno yang sudah rusak sehingga bisa dibaca lagi. ‘’Masyarakat juga perlu diberikan pengetahuan dalam perawatan naskah kuno,’’ ujarnya. Selain itu, digitalisasi naskah kuno harus dilakukan, naskah kuno perlu didigitalkan dengan memanfaat teknologi informasi. Arsip naskah kuno dalam bentuk digital akan lebih memudahkan untuk membacanya. Penelitian naskah kuno diperlukan untuk mengungkapkan kembali isi dan nilai-nilai yang terkandung dalam naskah kuno itu.(fiz)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

LIPUTAN KHUSUS

Dr Junaidi, Ketua Masyarakat Pernaskahan Nusantara Riau

Perlu Bersama Menyelamatkan Naskah Kuno Riau Naskah-naskah kuno yang ada di Riau masih memprihatinkan, selain banyak diperjual belikan kepada berbagai pihak, naskahnaskah yang ada itu sudah banyak yang rusak. Upaya penyelamatan naskah dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab harus dilakukan. Upaya penyelamatan ini harus dilakukan secara bersama-sama, jika tidak dari sekarang upaya penyelamatan itu dilakukan bukan tidak mungkin naskah itu akan hilang sama sekali. Laporan GEMA SETARA, Pekanbaru

KETUA Masyarakat Pernaskahan Nusantara Riau, Dr Junaidi mengatakan, pihaknya memang tidak punya data pasti tentang keberadaan naskah kuno di masyarakat inventarisasi yang dilakukan pihaknya belum bisa secara menyeluruh. Namun keberadaan naskah kuno dapat ditemukan di rumah masyarakat. ‘’Kendala dalam melakukan inventarisasi adalah keterbatasan dana dan sebagian masyarakat tidak mau melihat koleksi naskah mereka,’’ ujarnya. Disebutkannya, kebanyakan naskah yang ada di Riau ini berkaitan dengan agama Islam, terutama yang berkaitan dengan aktivitas pengajaran agama Islam. Namun demikian juga ada

 REDAKTUR: GEMA SETARA

naskah-naskah yang berisikan cerita-cerita rakyat. ‘’Ada juga naskah yang berisikan surat perjanjian berkaitan dengan kepemilikan tanah,’’ sebut Pembantu Rektor I Universitas Lancang Kuning (Unilak) ini lagi. Te r k a i t a d a n y a jual-beli naskahnaskah kepada berbagai pihak, menurut Junaidi hal itu memang benar, hal ini tentu sangat disayangkan karena hal itu adalah intellectual heritage orang Riau, sehingga perlu bersama-sama menyelamatkan naskah itu. ‘’Iya ada banyak naskahnaskah di daerah kita yang dijual dan dibawa oleh luar negeri. Kita sangat menyangkan ini. Kita berharap naskah tersebut tidak dijual lagi sebab itu adalah intellectual heritage orang Riau. Sehingga kita perlu bersama-sama menyelamatkan. Diperlukan program nyata dari pemerintah daerah dalam penyelamatan naskah-naskah yang ada di masyarakat,’’ sebutnya. Me n jaw ab t e nt a ng ma ksud dan tujuan penjualan ini, menurut Junaidi lebih kepada motif ekonomi. Masyarakat tergiur untuk mendapatkan uang dari penjualan naskah. Masyarakat realistis saja, kalau ada yang beli mereka jual. Dari sisi bangsa lain, naskah itu akan dikaji dan diklaim menjadi bagian kebudayaam mereka. ‘’Kita tentu sangat rugi sebab warisan budaya kita diambil

bangsa lain. Kerugian ini tentu tak bisa dinilai dari uang. Tetapi ini kan kekayaaan budaya kita sehingha perlu di selamatkan. Menurut saya kita memang kurang memperhatikan naskah kuno sehingga upaya nyata dari pemerintah masih belum bermakna dalam penyelamatan naskah kuno,’’ ujarnya. Upaya yang seharusnya dilakukan terkait penyelamatan ini, tambahnya adalah inventarisasi naskah kuno yg ada dimasyarakat,konservasi naskah kuno yang sudah rusak sehingga bisa dibaca lagi. ‘’Masyarakat juga perlu diberikan pengetahuan dalam perawatan naskah kuno,’’ ujarnya. Selain itu, digitalisasi naskah kuno harus dilakukan, naskah kuno perlu didigitalkan dengan memanfaat teknologi informasi. Arsip naskah kuno dalam bentuk digital akan lebih memudahkan untuk membacanya. Penelitian naskah kuno diperlukan untuk mengungkapkan kembali isi dan nilai-nilai yang terkandung dalam naskah kuno itu. ‘’Saya menyarankan kepada pemerintah daerah provinsi maupun kabupaten/kota perlu membuat program dalam penyelamatan naskah kuno. Masyarakat juga perlu diberikan pemahaman terkait penyelamatan naskah kuno. Sedangkan perguruan tinggi dapat melakukan program penelitian tentang naskah kuno itu,’’ ujarnya.(fiz)

11

Drs Raja Yoserizal, Kepala Dinas Kebudayaan Riau

Belum Memiliki Sarana yang Memadai Upaya penyelamatan naskah-naskah kuno yang berhasil didapat Dinas Kebudayaan melalui UPT Musesum Sang Nila Riau terus dilakukan perbaikan dan perawatan dengan baik. Sayangnya, sarana dan prasarana yang dimiliki museum untuk melakukan perawatan naskah-naskah yang bernilai tinggi itu belum diikuti dengan sarana dan prasarana yang memadai, ke depan upaya akan terus dilakukan sehingga naskah-naskah tersebut bisa terselamatkan. Laporan GEMA SETARA, Pekanbaru

UPAYA penyelamatan naskahnaskah harus dilakukan dengan cepat, sebab menurut Kepala Dinas Kebudayaan Riau, Drs Raja Yoserizal, mafia-mafia yang mencari keuntungan dari memburu naskah-naskah kuno di Riau terus bergerilya ke ceruk-ceruk kampung di seluruh Riau. Tujuan mereka hanya satu mencari dan membeli naskah-naskah tersebut. ‘’Tak dipungkiri, sekarang para mafia-mafia itu masuk ke ceruk-ceruk kampung, mereka membujuk masyarakat untuk menunjukkan dan menjual naskah-naskah kuno itu kepada mereka. Setelah itu naskah itu mereka bawa pulang ke negerinya di teliti dan alihbahasakan dan diklaim sebagai warisan mereka,’’ ujarnya menjawab Riau Pos. Diakui mantan Kepala Badan

Perpustakaan Riau ini, pemburu-pemburu yang mencari naskahnaskah itu kebanyakan berasal dari Malaysia, hal ini memang bisa dimaklumi karena secara budaya antara Riau dan Malaysia tidak jauh berbeda, mereka sudah masuk dan memburu naskahnaskah itu sudah sejak lama. Bukan hanya satu kabupaten/kota saja yang mereka masuk tetapi hampir di seluruh kabupaten/kota di Riau. Karenanya, tambah Yoserizal lagi, dirinya berharap masyarakat tidak menjual arsip-arsip penting itu kepada pihak lain, karena itu sangat merugikan Riau khususnya dan Indonesia umumnya. ‘’Kita berharap kalau memang ada masyarakat memiliki naskah-naskah kuno itu bisa memberitahukan kepada kami, sehingga naskah itu bisa disimpan atau dilakukan perbaikan-perbaikan dengan baik, sehingga naskah itu tidak rusak. Soal nanti apakah ada biaya penggantian itu semua tergantung kesepakatan,’’ tuturnya. Di museum sendiri, tambahnya ada sejumlah naskah yang tersimpan dan dipelihara dan dirawat dengan baik. Sayangnya, kondisi tempat peyimpanan masih sangat memprihatinkan. ‘’Merawat naskah-naskah kuno ini tidak gampang, seharusnya dia ditempat di ruangan yang baik, suhunya diatur dan sebagainya,’’ ujarnya. Namun sarana itu semua belum ada, diharapkan ke depan secara perlahan sarana dan prasarana untuk itu akan dilengkapi, sehingga

naskah-naskah yang ada itu bisa diselematkan dan bisa dipelajari oleh semua pihak, sehingga bisa diketahui apa isi kandungan naskah itu. ‘’Itu yang kita harapkan,’’ ujarnya singkat. Ditambahkan mantan Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Riau ini lagi, sekarang naskahnaskah kuno yang ada di museum ada sekitar 50 naskah, isinya tentang berbagai hal termsuk tentang tabib (pengobatan, red) masyarakat Melayu zaman dahulu, ada juga naskah yang berisikan tentang Nahu atau peraturan perundang-undangan saat zama kerajaan dahulu. ‘’Bahkan naskah yang tersimpan di museum kita ada masih di tulis di atas daun lontar. Mungkin nanti bisa dilihat bagaimana bentuknya,’’ ujarnya. Terkait kendala dalam perawatan naskah-naskah ini, Ketua Umum Dewan Kesenian Riau (DKR) Riau ini menyebutkan soal masih minimnya sarana dan prasarana tempat penyimpanan itu sendiri. Naskahnaskah ini sudah berumur tua, seharusnya dia ditempatkan dalam ruangan khususnya, suhunya di atur, dilakukan penyemprotan terhadap hama dan sebagainya. ‘’Yang lebih khusus lagi kendala yang ada masih minimnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni dibidang ini. Ke depan kita harapkan ini semua bisa kita selesaikan sehingga naskah-naskah kuno itu bisa diselamatkan dan bermanfaat bagi kita semua,’’ tutupnya.(fiz)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


FEATURE

12

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Penangkaran Burung Murai Batu di Sungai Rawa

Menyelamatkan yang Sedikit Burung Murai batu merupakan jenis burung yang banyak dicari. Bahkan, burung yang suka bernyanyi ini dibeli dengan harga jutaan rupiah untuk satu pasang. Padahal, habitat burung ini sudah mulai berkurang.

menjadi sumber perekonomian keluarga di sini. Apalagi jumlahnya banyak. Ada empat penangkaran. Ini kan bagus. Jadi tidak hanya memelihara tanpa hasil. Nanti kalau dijual harganya juga bisa tinggi karena resmi ada izinnya,’’ ujar Bintang Hutajulu. Bintang kemudian menjelaskan dan membeberkan semua persyaratan yang harus dipenuhi. Bahkan ia memberikan pilihan apakah izin dimiliki secara perseorang atau berkelompok. ‘’Ya, semua terpulang kepada bapak-bapak bagaimana maunya. Tapi saya sarankan berkelompok saja tinggal mengatur manajemen di dalamnya saja,’’ sambung Bintang. Pertemuan singkat itu merupakan hasil komunikasi yang sudah dijalin YMI selama berada di Sungai Rawa. Selain memfasilitasi berbagai hal antara masyarakat dengan pemerintah, termasuk persoalan izin usaha penangkaran, YMI juga membangun alat komunikasi dengan masyarakat dan pemerintah

Laporan KUNNI MASROHANTI, Sungai Apit, Siak

DELAPAN tahun bukanlah waktu yang singkat untuk melakukan sebuah perawatan. Tapi inilah yang dilakukan Junaidi, masyarakat Desa Sungai Rawa. Warga asli kelahiran Sungai Rawa ini banyak melakukan percobaan, termasuk berusaha melakukan penangkaran terhadap burung murai batu. Jenis burung yang hampir langka ini dipelihara, diperbanyak dan dibuatkan kandang khusus selama bertahunp-tahun. Kandang burung murai batu ini bersih dan rapi. Letaknya persis di samping rumah. Ukurannya sama, yakni 1,5 x 2,5 meter dengan ketinggian 260 meter. Buah kelapa kering yang dilubangi di salah satu sisinya ini digantung di dinding. Inilah tempat burung bersarang dan bertelur. Setiap pagi Junaidi memberikan makan burung dari jangkrik dan kroto yang dibelinya dari pengusaha lain. Apa yang dilakukan Junaidi juga dilakukan Jumali, Zubandri dan Cipto. Junaidi dan ketiga kawannya tinggal di kampung yang bersebalahan. Kalau Junaidi di Sungai Rawa, yang lainnya di kampung sebelah, yakni Rawa Mekar Jaya. Sejak awal, keempatnya hanya bertekad memelihara burung tersebut agar tidak benar-benar hilang dari hutan bakau yang ada di sekitar kampung. Awalnya hanya satu atau burung saja yang dipelihara. Lama-lama bertelur dan menjadi banyak. Keempatnya kemudian membuatkan kandang sederhana, tapi kemudian menjadi lebih sempurna dan terjaga karena burung ini harus diletakkan di kandang yang berbeda. Satu kandang hanya diisi satu pasang burung saja. Setelah bertahun-tahun memelihara burung tersebut. Saat ini penangkaran keempat sahabat ini terus berkembang. Junaidi memi-

 REDAKTUR: GEMA SETARA

desa berupa radio. Penyuluhan tentang lingkungan dan pentingnya menjaga lingkungan termasuk menjaga hutan bakau yang semakin hari semakin berkurang juga dilakukan secara terus menerus. Komunikasi yang sudah berjalan tersebut sampai kepada peningkatan sumber pendapatan masyarakat melalui banyak usaha, termasuk penangkaran burung yang dilakukan Junaidi dan rekan-rekannya. ‘’Alhamdulillah, komunikasi kami dengan masyarakat di Sungai Rawa selama ini baik. Banyak hal yang bisa kami buat dan banyak hal yang bisa diambil masyarakat atas kehadiran kami di sini. Memfasilitasi masyarakat dengan berbagai pihak termasuk pemerintah untuk kepentingan masyarakat itu sendiri, atau kegiatan lainnya yang berhubungan dengan pelestarian lingkungan, sangat berarti bagi kami. Semoga bermanfaat bagi masyarakat di Sungai Rawa dan sekitarnya,’’ ujar Riyan lagi.(gus)

KUNNI MASROHANTI/RIAUPOS

MURAI: Burung Murai batu tampak bermain di dalam penangkaran. liki delapan pasang burung dengan delapan kandang, Jumali 7 pasang, Cipto 7 pasang dan Zubandri 7 pasang. Sudah banyak pula yang menawar burung mereka untuk dibeli. Sayangnya, usaha penangkaran yang dilakukan Junaidi dan rekan-rekannya belum memiliki izin. ‘’Hutan bakau kami ini banyak memiliki jenis burung. Salah satunya murai batu ini. Sudah hampir langka. Untung masih ada hutan juga di seberang Sungai Rawa, khususnya di Rawa Mekar Jaya. Burung ini juga ada di sana. Lalu saya ingin memelihara dengan tujuan agar semakin banyak jumlahnya. Mungkin di hutan semakin hilang karena ditangkap orang. Agar tetap banyak, saya pelihara di rumah. Kawan-kawan yang lain juga ikut. Kemudian menjadilah penangkaran,’’ aku Junaidi. YMI Fasilitasi Pengurusan Izin Melihat Junaidi dan kawan-kawan belum memiliki izin atas apa yang dilakukannya, Yayasan Mitra Insani (YMI) yang melakukan pembinaan di desa tersebut, membuka jalan antara Junaidi dan

Badan Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Riau untuk mengurus izin penangkaran tersebut. Dua pekan lalu, Riyan, perwakilan YMI mempertemukan Junaidi dengan Bintang Hutajulu dari KSDA di Desa Rawa Mekar Jaya. Bertempat di Rumah Alam Bakau, mereka bertemu dan membincangkan tentang penangkaran dan kemungkinan izin yang mereka urus. ‘’Kami hanya memfasilitasi bagaimana penangkaran Pak Junaidi dan kawan-kawan bisa menjadi usaha yang sah. Artinya, kalau sudah ada izin, bapak boleh memperjualbelikan burung-burung ini. Harganya juga akan lebih mahal. Jadi usaha yang bapak melakukan penyelamatn terhadap hewan yang hampir langka ini juga tidak sia-sia. Ada perekonomian yang bisa berputar di sini. Memelihara keberadaan burung sekaligus bisa mendapatkan rezeki dari sana,’’ ungkap Riyan, membuka pertemuan yang juga dihadiri Pimpinan Rumah Alam Bakau, Setiyono tersebut. Junaidi dan Jumali yang hadir pada kesempatan itu juga memper-

tanyakan bagaimana cara mengurus izin dan apakah tidak salah jika melakukan penangkaran terhadap burung-burung tersebut. Mereka takut jika dibuat usaha penangkaran akan banyak urusan dan menjadi lebih rumit, meski sesungguhnya mereka juga ingin agar usaha mereka juga menghasilkan rezeki bagi keluarga. ‘’Ya, kalau kami maunya memang ada izin supaya burung yang sudah banyak kami tangkarkan ini bisa menghasilkan. Jumlahnya banyak. Punya saya saja ada tujuh pasang. Kalau dijual sudah banyak duitnya. Apalagi memelihara burung ini juga kan perlu biaya. Tapi, jangan sampai mengurus izinnya sulit dan bertele-tele,’’ ujar Jumali pula. Bintang Hutajulu yang sejak awal sudah mendengar apa yang dilakukan Junaidi dan kawan-kawan langsung memberikan saran. Bahkan ia memberikan banyak contoh tentang usaha penangkaran yang telah dilakukan pengusaha lain. ‘’Saya datang memang untuk memberikan saran dan menyampaikan syarat-syarat bagaimana supaya usaha penangkaran ini bisa

KUNNI MASROHANTI/RIAUPOS

DALAM: Bagian dalam tempat penangkaran burung murai batu.

KUNNI MASROHANTI / RIAU POS

PENANGKARAN: Kandang tempat penangkaran burung Murai batu di Desa Sungai Rawa, Sungai Apit.

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

BUNDA & BUAH HATI

13

Pentingnya Meningkatkan IQ Sekaligus EQ Anak MEMILIKI anak yang cerdas adalah dambaan setiap orangtua. Namun kecerdasan tidak hanya bergantung pada IQ saja, EQ atau kecerdasan emosional juga penting bagi kesuksesannya di masa mendatang. Membesarkan anak yang cerdas adalah prioritas bagi para orangtua jaman sekarang. Tapi apa sebenarnya arti dari anak yang cerdas? Sebagian besar dari kita mengasosiasikan “kecerdasan” dengan IQ (intelligence quotient) atau kecerdasan kognitif, yang mengukur kemampuan anak seperti pemecahan masalah, penalaran, berpikir abstrak, dan memahami ide-ide baru. Memang benar bahwa dalam banyak kasus, skor IQ anak dapat memprediksi tingkat kompleksitas kognitif yang bisa ia tangani. Namun, skor numerik pada kertas tes tentu tidak mewakili kecerdasannya secara keseluruhan. Anak yang memiliki kecerdasan emosional (EQ) yang baik, akan mampu menggunakan kecerdasan kognitifnya (IQ) untuk berbuat baik dan memiliki kepribadian yang kuat atas apa yang mereka anggap benar. “Bagaimanapun tingginya IQ, EQ adalah yang menentukan seberapa baik kita menggunakan kecerdasan,” kata Daniel Goleman, PhD, seorang psikolog Harvard yang mempopulerkan gagasan EQ dengan buku best seller-nya, ‘Emotional Intelligence’. Seperti IQ, EQ juga setidaknya sebagian merupakan bawaan, atau genetis. Tapi hanya melalui stimulasi dan nutrisi yang baik selama masa kanak-kanak lah, kecerdasan emosional dapat dibentuk.

 REDAKTUR: NURIZAHJOHAN

INTERNET

Nutrisi yang tepat, dapat membentuk anak hebat yang cepat tanggap dan juga punya rasa peduli dengan kemampuan sosial yang tinggi. Untuk itu, memastikan anak tetap mendapatkan nutrisi yang baik setelah masa menyusui, adalah pilihan yang penting. Status nutrisi yang tepat tersebut mestinya memiliki kandungan energi dan protein, 12 vitamin dan 9 mineral, kalsium, vitamin D, zat besi, dan zinc. Selain itu, untuk meningkatkan kemampuan emosional anak, orangtua harus bisa menyadari

perasaan anak, mampu berempati, menghibur, dan membimbing anak dalam keseharian mereka. Dengan peran aktif orangtua, anak dapat memiliki kemampuan untuk mengendalikan dorongan hati, menunda pemuasan sesaat, memberi motivasi diri mereka sendiri, membaca isyarat sosial orang lain, dan menangani kondisi naik-turunnya kehidupan. Langkah-langkah untuk meningkatkan EQ anak Memupuk EQ anak sejak dini berarti mengajari anak untuk mengerti dirinya, bertanggung jawab

serta menghargai orang lain. Selain itu, juga mendukung anak menjadi lebih percaya diri dan memiliki tingkah laku yang baik. Anak yang memiliki EQ tinggi cenderung memiliki hubungan yang lebih baik terhadap anggota keluarga, teman sekolah, ataupun orang lain yang ia temui dalam kehidupannya sehari-hari. Berikut langkah-langkah yang bisa Parents lakukan untuk mengasah kecerdasan emosional anak. 1. Ajak anak mengenali dirinya Bertanyalah pada diri Anda sendiri, “Siapakah aku?”

Dapatkah Anda menjawabnya dengan mudah? Begitu pula dengan anak Anda, ajaklah ia untuk mengenal siapa dirinya, apa saja kelebihan dan kelemahan yang ia miliki, termasuk bakat dan minatnya. Semakin ia tahu kemampuan dirinya, semakin tinggi rasa percaya dirinya. “Kamu bisa,” adalah ucapan yang memberikan dukungan moral pada saat anak ragu akan kemampuan dirinya. 2. Ajari anak agar menerima kelemahan diri Setelah mengetahui kelebihan

dan kelemahan yang ia miliki, ajarlah agar ia menerimanya. Hal ini juga akan mengajarinya untuk dapat menerima kekurangan orang lain. Tidak ada salahnya Anda berkata “Maaf,” saat Anda tidak dapat menepati janji kepadanya. Anak Anda akan belajar menerima kekurangan orang lain dan ia akan terbiasa meminta maaf pula bila melakukan kesalahan. 3. Ajari anak agar ia menghargai diri sendiri Mulailah dengan cara paling sederhana, misalnya memberikan kebebasan meminta menu sarapan yang ia inginkan, atau memilih baju yang ia ingin gunakan. Berikan tugas kecil kepadanya agar ia merasa bangga dan puas bila berhasil menyelesaikannya tanpa bantuan Anda. 4. Bangun konsep diri yang positif pada anak Caranya, hargai setiap keberhasilan yang dilakukan anak. Ucapkan “Terima kasih,”, “Bagus”, “Pertahankan,” adalah salah satu contoh penghargaan Anda terhadap usahanya. Dengan cara ini anak akan merasa percaya diri akan kemampuannya. Ia tahu apa yang dapat ia lakukan. Dan ia pun akan menjadi anak yang mandiri dan tidak selalu merengek minta bantuan. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Parents. Untuk tips dan penjelasan lebih lanjut akan pentingnya menyelaraskan EQ dan IQ anak, Parents bisa mengunjungi website www.bebeclub.co.id dan bergabung dengan para orangtua lainnya untuk berdiskusi lewat Bebe Talk.(int/noi)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


RIAU TELEVISI-BUKU

14

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

TV-NYA ORANG RIAU

Wisata Kampung Kelinci “HILIR-Mudik” bekerjasama dengan Kawasaki Green Tech akan terus menemani pemirsa untuk selalu memberikan informasi dan edukasi. Perpaduan antara petualangan, wisata kuliner, wisata budaya, wisata bahari, belanja, entertainment atau extreme sport di suatu tempat/kota. Sebuah program petualangan yang berbeda dengan memberikan nuansa komedi dan spontanitas serta tetap memberikan informasi kepada pemirsa. Host yang akan menonjolkan keluguan, kelucuan dan spontanitas dalam mengulas tentang beragam tempat wisata, jajanan kuliner maupun budaya yang disajikan secara jenaka dan ikut terlibat langsung mempraktekkannya. Kali ini program Hilir-Mudik mengunjungi Wisata Kampung Kelinci yang terletak di jalan Kenanga daerah Kulim Kecamatan Tenayan Raya, walau perjalanan ditempuh agak jauh namun Elsa merasakan kenyamanan menunggangi Motor Kawasaki Z125 yang diddesain disegala medan sehingga perjalanan yang jauhpun tidak terasa. Sesampainya dilokasi Sudah sudah banyak anak-anak dari PAUD

Semua jenis ini didyang mengunjungi patkanya diberbagai Wisata Kampung Kelin12:30 daerah seperti Malang, ci ini. Para guru memWIB Sumedang dan Bandperkelankan kelinci muung. Hewan kelinci perlai dari usia dini agar awatanya hampir sama mereka kelak menjadi dengan kucing sebagai anak yang menyayangi binatang yang manja, binatang yang merupanamun untuk pemberikan ciptaan Tuhan Yang an makanya seperti pur, dan dedaunan Maha Esa. Karena di Wisata Kampung kelinci yang harus dijemur terlebih dahulu ini terdapat taman kelinci dimana dan juga memberikan vitamin agar anak-anak dapat bermain dan mem- kelinci terhindar dari penyakit. Selain sebagai binatang peliharaan beri makan kelinci. Mulai dibuka sejak Febuari 2017 lalu dengan jam operasi- namun daging kelinci dapat dikosumsi ol mulai pukul 10:00WIB hingga pukul dan dibuat sebagai bahan makanan 18:00 WIB Wisata Kampung Kelinci seperti satem sup kelinci dan lain-lainbanyak dikunjungi masyarakat yang ya. Dengan mengkonsumsi daging kelinci untuk kesehatan diantaranya antusias dengan hewan kelinci ini. Putri sebagai owner Wisata Kam- mencegah penyakit jantung, kanker, pung kelinci memaparkan bahwa Asma, mengoptimalkan tumbuh kemdibukanya wisata ini berawal dari bang anak, meningkatkan kesuburan kecintaanya memelihara kelinci. wanita dan pria, mengurangi resiko Berawal dari membeli kelinci dipasar darah tinggi dan sebagai sumber nudekat daerah tempat tinggalnya hing- trisi yang baik bagi tubuh. Banyak lagi yang akan dijelaskan ga kini koleksinyapun bertambah hingga mencapai 80 ekor dari jenis dan dapat kita ambil edukasinya, yang berbeda seperti anggora, rek, namun untuk lebih jelasnya dapat dutch (kelinci belanda), Lionhead dan disaksikan penayangan program masih banyak lagi hingga sampai 15 Hilir-Mudik setiap hari Minggu pukul jenis yang kembangbiakan di Wisata 12:30 WIB hanya di Riau Televisi. (rpg/gem) Kampung Kelinci.

HILIR MUDIK

AMBIL GAMBAR: Pengambilan gambar dalam program HilirMudik yang mengunjungi kampung wisata kelinci di Pekanbaru.

DOC DTV

___

BUKU BARU ___

RPG

DAOEN CAFE: Daoen cafe dan resto menyediakan makan dan minuman sehat.

Beralih Hidup Sehat PROGRAM makan-makan kali ini sangat berbeda dari episode-episode sebelumnya, karena episode kali ini program makan-makan akan menggali bagaimana hidup sehat mulai dari makanan yang sering kita kosumsi sehari-hari. Banyak di pasaran dijajakan berbagai bahan makanan yang dijual murah dan banyak, namun kita tidkak pernah mengetahui dengan adanya teknologi yang semakin berkembang banyak makan-makanan yang dijual dipasaran bahkan mengandung penyakit karena dicekokin ataupun divaksin dengan bahan-bahan kimia namun sangat rentan dengan penyakit. Yang anehnya lagi pemerintah menutup mata dengan keadaan seperti ini. Namun kita sebagai manusia yang diberi kemampuan berfikir harus bisa memilah mana-mana saja makanan yang layak kita kosumsi. Daging ayam yang biasa kita kosumsi banyak kita jumpai sebagai bahan makanan, dengan pengolahan yang beraneka ragam, maka banyak dibutu-

biasa disapa Rahayu adalah hkan ayam tentu dengan penerus dari orang tuanya jumlah yang banyak pula. 12:30 yang sudah melakukan uji Dengan memilih ayam orWIB labor IPB dengan mempuganic adalah pilihan yang nyai kandungan Omega 69 tepat karena ayam sehat ini yang setara dengan daging dibesarkan dengan tidak ikan salmon dapat diolah menggunakan anti biotik. berupa nuget, bakso dan Tetapi menggunakan lain-lain 54 jenis tumbuh-tumbuBisa anda ingin menghan, hidup tanpa kimia dengan diberi makanan yang sehat etahui bagaimana penyajian ayam dan alami. Sedangkan minumanya organic yang sudah diolah menjadi diberikan rempah-rempah seperti hidangan dapat kita jumpai di Daoen jantan hitam, abatusauda, temu lawak, Café dan Resto yang beralamat dijalan temu ireng dan berbagai jenis rem- Arifin Ahmad no. 134 Pekanbaru pah-rempah yang lainya yang berfung- dengan fasilitas parkiran yang luas, si untuk melunturkan zata kimia yang Wifi, musala, ruang meeting dan tersedia karoeke geratis. Dapatkan juga terkandung didalam daging ayam. Dilihat dari bentuknya ayam organic promo dan pekat yang disediakan sama seperti ayam yang dijual dipasa- Daoen Café dan Resto dan dapatkan ran namun yang membedakan adalah juga hidangan ayam organic yang ketika dipotong darah aya organic tidak tentu banyak manfaat setelah kita amis dan ketika diolah dagingnya lebih mengkosumsinya. Saksikan terus program makan-mamendekati daging ayam kampung kan Riau Televsi setiap hari Sabtu dan dimana tidak begitu lunak dan keras. Ayam organic dapat kita jumpai di Minggu pukul 12:30 WIB siang.(rpg/ kediaman Owner ayam organil yang gem)

MAKAN MAKAN

Meningkatkan Kemampuan Literasi Oleh MUHAMMAD AMIN

Hukum Administrasi Penulis: A'an Efendi dan Freddy Poernomo Penerbit: Sinar Grafika, Jakarta Cetakan: Pertama, 2017 Tebal: xii + 338 halaman

MENGAPA saat ini hoax (berita palsu) begitu merajalela di Tanah Air? Salah satu penyebabnya adalah karena kurangnya kesadaran berliterasi bagi kalangan anak bangsa. Mereka kurang membaca, kurang wawasan. Akibat kurang membaca, informasi yang sumir yang diterima, kemudian langsung dibagikan kembali ke khalayak lebih luas. Berita palsu pun bertebaran. Arus informasi yang deras memang menjadikan sebagian orang kebingungan dalam menyikapinya. Sebagian dengan emosional bersikap. Tapi yang memiliki kemampuan literasi akan menanggapinya dengan lebih bijak. Sebenarnya, kondisi ini tak hanya terjadi pada masyarakat yang umumnya kurang berliterasi. Bahkan pemerintahan negara adikuasa seperti Amerika Serikat pun bisa terkecoh informasi hoax. Salah satunya adalah informasi senjata pemusnah massal di Irak yang kemudian membuat AS menyerang Irak. Padahal Amerika termasuk negara dengan rakyat berliterasi tinggi. Kini menjadi sangat penting untuk meningkatkan kemampuan berliterasi ini. Salah satu yang kini digagas adalah dengan Gerakan Literasi Sekolah (GLS). Gerakan ini bertujuan agar siswa memiliki budaya membaca dan menulis sehingga tercipta pembelajaran sepanjang hayat. Dari siswa, diharapkan

cara berliterasi masyarakat bisa meningkat. Gerakan ini bisa berjalan dengan baik jika ada dukungan dari semua warga sekolah (guru, peserta didik, wali murid dan masyarakat). Gerakan ini dianggap penting karena menjadi bagian integral dari pendidikan budi pekerti. Gerakan ini tak berhenti pada membaca dan menulis, tapi lebih jauh lagi bisa pada berbagai aspek pendidikan, mulai dari sains, matematika hingga meningkatkan budi pekerti. Buku ini membahas secara tuntas tentang konsep, pembelajaran, dan penilaian literasi. Bahkan cakupannya tak hanya literasi secara sempit yakni menulis dan membaca, tapi juga sains, dan matematika. Dengan konsep GLS, buku ini menggiring pengaplikasian strategi pembelajaran literasinya. Sangat direkomendasikan bagi calon guru, guru, mahasiswa ilmu pendidikan dan pemangku kepentingan lainnya.***

Pembelajaran Literasi Strategi Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematika, Sains, Membaca, dan Menulis Penulis: Yunus Abidin dkk Penerbit: Bumi Aksara, Jakarta Cetakan: Pertama, 2017 Tebal: xi + 320 halaman

Acara sepekaN SENIN 05.00 - 05.30 05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.30 18.34 - 18.35 18.35 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.30 23.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI MAKAN-MAKAN PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 1 DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE DW INDONESIA INOVATOR MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK BISNIS DETAK RIAU MALAM TANTANGAN 50-50 EPS 20 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 2 SIRAWA JAWAPOS TV JAWAPOS TV JERUJI DETAK 12 MALAM

 REDAKTUR: HASAN HANAFI

SELASA 05.00 - 05.30 05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.31 18.34 - 18.35 18.35 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.30 22.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI BEBUAL DALAM DENDANGAN DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL INFRASTRUKTUR MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK BISNIS DETAK RIAU MALAM TANTANGAN 50-50 EPS 22 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 2 HORAS DIRANTAU JAWAPOS TV JAWAPOS TV JERUJI DETAK 12 MALAM

RABU 05.00 - 05.30 05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.31 18.34 - 18.35 18.35 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 23.00 22.30 - 23.30 23.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI MAKAN-MAKAN PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 2 DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DIALOG SOMAN INDONESIA DIALOG SOMAN INDONESIA DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL PEMBANGUNAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK BISNIS DETAK RIAU MALAM SITU MADAH POEJANGGA SITU MADAH POEJANGGA SENANDUNG MELAYU JAWAPOS TV JAWAPOS TV JERUJI DETAK 12 MALAM

KAMIS 05.00 - 05.30 05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.31 18.34 - 18.35 18.35 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.30 23.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI FRESH ON SHOW FRESH ON SHOW DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK BISNIS DETAK RIAU MALAM PROFILE TRAMEDICA PROFILE KOTA PEKANBARU EPS 3 NI HAO JAWAPOS TV JAWAPOS TV JERUJI DETAK 12 MALAM

JUMAT 05.00 - 05.30 05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.29 18.34 - 18.35 18.35 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.00 23.00 - 00.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI DETAK MELAYU DETAK TERKINI HARUN YAHYA MATA HATI LAZIZ DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL MERATA PENDIDIKAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK RIAU MALAM TANTANGAN 50-50 EPS 20 PROFIL KOTA PEKANBARU EPS 3 TEMBANG WENGI JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) DIALOG PAK KOBRA DETAK 12 MALAM

SABTU 05.00 - 05.30 05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.05 09.05 - 09.30 09.30 - 10.00 10.00 - 10.05 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.06 - 12.00 12.00 - 12.05 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.03 13.03 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 14.03 14.03 - 14.30 14.30 - 15.00 15.01 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 - 16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.32 18.34 - 18.35 18.35 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 22.30 22.30 - 23.00 23.30 - 24.00 00.00 - 00.30

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV JAWAPOS TV DETAK RIAU PAGI DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI KM HANG OUT DETAK TERKINI MAKAN-MAKAN TANTANGAN 50-50 DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) DETAK TERKINI BURSA NIAGA BURSA NIAGA DETAK TERKINI MUSIK PLUS MUSIKPLUS DETAK TERKINI SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK RIAU MALAM PROFILE TRAMEDICA TANTANGAN 50-50 EPS 21 DENDANG OCU JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) JERUJI DETAK 12 MALAM

AHAD 05.00 - 05.30 05.30 - 06.00 06.00 - 07.00 07.00 - 08.00 08.01 - 09.00 09.00 - 09.30 09.30 - 10.00 10.05 - 10.30 10.30 - 11.00 11.00 - 11.05 11.05 - 12.00 12.05 - 12.30 12.30 - 13.00 13.00 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 -14.05 14.00 - 14.30 14.30 - 15.00 15.00 - 15.05 15.06 - 15.30 15.30 - 16.00 16.00 -16.05 16.05 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 17.03 17.03 - 17.30 17.30 - 18.00 18.00 - 18.32 18.34 - 18.35 18.36 - 19.30 19.30 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.01 - 22.00 22.00 - 23.00 23.00 - 00.00

OPENING LAGU INDONESIA RAYA+ SENTUHAN KALBU MUSTAFA UMAR PRIMARAGA PESONA RTV JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) DETAK RIAU PAGI LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) BURSA NIAGA BURSA NIAGA PROMO RTV SANGGAR KREASI TK ANNAMIROH MAKAN-MAKAN HILIR MUDIK LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) PROMO RTV LEJEL ( RELAY PARABOLA ) LEJEL ( RELAY PARABOLA ) PROMO RTV BURSA NIAGA BURSA NIAGA PROMO RTV MUSIK PLUS MUSIKPLUS PROMO RTV SCHOOL UPDATE PROFIL INHIL PELAYANAN KESEHATAN MATA HATI LAZIZ AZAN MAGRIB DETAK RIAU MALAM DETAK PUAN HILIR MUDIK EPS BAKSO GORENG TANTANGAN 50-50 EPS 22 NADA KENANGAN JAWAPOS TV ( RELAY PARABOLA ) DIALOG PAK KOBRA

 TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN


SINEMA

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

15

INTERNET

DWI SASONO

Ditawari Film Gerbang Neraka SELALU ada cerita menarik di balik bergabungnya seorang aktor dalam produksi sebuah film. Tak terkecuali bagi bintang Shy Shy Cat (2016), Dwi Sasono. Di layar lebar terbarunya berjudul Gerbang Neraka, Dwi mengaku mengalami beberapa hal aneh yang bisa dikatakan kebetulan, sebelum akhirnya memutuskan terlibat di horror adventure teranyar karya Rizal Mantovani itu. Dalam konferensi pers pada Rabu (13/9) sore di Lounge Epicentrum XXI, Dwi mengungkapkan kalau proses keterlibatannya di film yang berkisah tentang Piramida Gunung Padang tersebut memang menarik. “Jadi, waktu itu lagi menunggu proses kelahiran anak saya yang ketiga. Dia lahir kan di Ubud (Bali),” ujar suami penyanyi dan aktris Widi Mulia itu kepada wartawan. Kemudian Dwi melanjutkan, “Ketika itu saya merasa spiritualitas saya lagi tinggi, saya setengah dua belas siang itu ngobrol sama orang spiritual Bali tentang Gunung Padang,” imbuhnya. Menariknya, selang tiga jam setelah obrolan tersebut ia mendapat info dari sang Manajer kalau ada tawaran bermain film dari Produser Legacy Pictures, Robert Ronny. “Ketemu di Jakarta, Mas Ronny bilang pengen nawarin saya main film tentang Gunung Padang. Saya langsung merinding (dan) oke saya terima,” ungkap Dwi. Padahal, saat itu dirinya belum menerima atau bahkan membaca skenarionya. Dan yang lebih uniknya lagi, aktor Kartini (2017) ini juga mengaku secara kebetulan mendapat peran sebagai Paranormal bernama Guntur Samudra. (int/noi)

INTERNET

Film IT

Mengungkap Badut Misterius SEBAGAI sebuah film daur ulang, It setidaknya memiliki dua tantangan utama untuk dapat menyamai versi aslinya yang berbentuk mini seri di tahun 1990. Yang pertama adalah ceritanya yang kuat dan kedua membuat imej badut yang awalnya lucu menjadi sangat menyeramkan. Lantas, apakah arahan Andy Muschietti itu mampu memenuhi ekspektasi tersebut? Secara garis besar, tidak ada banyak perubahan dari sisi cerita dibanding versi pertama. Berkisah tentang tujuh anak yang berani mengambil langkah untuk menguak keberadaan badut jahat yang membuat banyak anak di kota mereka hilang secara misterius. Namun, di versi baru ini Muschietti dan para penulis skenarionya memberikan latar belakang yang lebih kuat kuat kepada masing-masing karakter tersebut. Itulah yang menjadi salah satu kekuatan film ini. Terlebih tujuh tokoh itu dimainkan dengan sangat impresif oleh Jaeden Lieberher (Bill), Jeremy Ray Taylor (Ben), Sophia Lillis (Beverly), Finn Wolfhard (Richie), Chosen Jacobs (Mike),

INTERNET

Jack Dylan Grazer (Eddie) dan Wyatt Oleff (Stanley). Sebuah penampilan akting ensembel aktor yang tak hanya menarik, tetapi juga dijamin bakal menghibur Anda sepanjang

film. Penampilan Bill Skarsgård sebagai badut Pennywise yang legendaris juga layak diacungi jempol. Ia sukses mengubah imej badut yang lucu menjadi

tak hanya menyeramkan, tapi juga menakutkan. Penampilannya bisa dibilang sama baiknya dengan Tim Curry di mini serinya. Namun, Skarsgård amat terbantu dengan

teknologi CGI yang ada saat ini dan membuat versinya lebih mengerikan. Selain itu, It memiliki segalanya untuk dikatakan sebagai film horor yang tidak kacangan, terutama dalam membangun serta menciptakan atmosfer yang menegangkan dan menyeramkan. Mulai dari segi pencahayaan, permainan warna, penampakan yang sering dan tiba-tiba hingga adegan kejar-kejaran antara sang badut dan calon korbannya yang mendebarkan. Menariknya, meski banyak menyajikan banyak adegan menyeramkan, Muschietti dengan cerdas mampu memberikan humor sederhana yang mengundang gelak tawa. Bahkan, unsur itu hadir dalam diri Pennywise itu sendiri. Jadi, It memang film yang horor yang menakutkan, namun tidak menjadi monoton dengan kelucuan-kelucuan yang ada di dalamnya. Sebuah tontonan yang lengkap sebagai hiburan di bioskop. Penasaran dengan kisah selengkapnya? Saksikan It yang sedang tayang di seluruh jaringan bioskop Cinema XXI. Selamat menonton. (int/noi)

Avengers

Infinity War Akan Mengubah Hawkeye INTERNET

MICHELLE ZIUDITH

Keluar dari Zona Nyaman

MICHELLE Ziudith kembali dipercaya oleh rumah produksi Screenplay Films untuk menjadi pemeran utama wanita di layar lebar drama terbarunya, One Fine Day. Di film arahan Asep Kusnidar tersebut, ia berperan sebagai wanita sosialita yang tinggal di Barcelona, Spanyol bernama Alana. Berbeda dengan film sebelumnya, Mitchelle mengaku keluar dari zona nyamannya di One Fine Day. Di sini karakternya tidak melulu berdurai air mata dan dituntut tampil jauh lebih dewasa. “Di sini pendalamannya beda apalagi latar belakang filmnya semua di Barcelona. Ini juga kali pertama aku main sama artis Spanyol dan mereka juga nggak lancar bahasa Inggris jadi butuh waktu lama untuk bisa kerjasama. Film ini juga ada potensi untuk eksplore di luar skenario karena aku ingin tampil lebih baik dari artis Spanyol. Intinya aku nggak nangis-nangis kaya sebelumnya,” ucap Mitchelle saat jumpa pers di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (8/9) sore. Karena Alana dikisahkan sudah lama menetap di Barcelona, Michelle pun dituntut untuk menyesuaikan bentuk tubuhnya seperti wanita-wanita di sana. Oleh sebab itulah gaya rambut serta warna kulitnya dirubah menjadi ikal dan lebih gelap. (int/noi)

 REDAKTUR: NURIZAH JOHAN

KABAR menarik datang dari salah satu anggota Avengers, Hawkeye. Dilansir dari Aceshowbiz, karakter yang dilakoni Jeremy Renner itu dilaporkan bakal menggunakan kostum baru dalam angsuran keempat The Avengers. Jagoan bernama asli Clint Barton ini akan mengganti alter ego lamanya guna menjadi seorang prajurit jago samurai yang dikenal dengan nama Ronin. Menurut MCU Exchange, sebuah peristiwa tragis di Avengers: Infinity War akan membuat Barton berada di sebuah tempat yang sangat gelap. Ini bakal membawanya untuk mengadopsi mantel jagoan super yang lebih ‘gelap’ di film yang diproyeksikan tayang mulai tanggal 3 Mei 2019 di AS. D e s a s - d e s u s m e n g e na i Ronin datang sebulan setelah pemeran Hawkeye, Jeremy Renner, terlihat tampil dengan potongan rambut baru di lokasi syuting Avengers 4. Bahkan, ia bukanlah satu-satunya yang mendapatkan tampilan anyar. Black Widow (Scarlett Johansson) juga telah berambut pirang,

INTERNET

sementara Steve Rogers alias Captain America (Chris Evan) sudah memiliki jenggot yang lebih lebar dari sebelumnya. Disutradarai oleh Anthony dan Joe Russo, film keempat tersebut akan menampilakn kembali Josh Brolin sebagai Thanos. Ada pula Robert

Downey Jr. yang juga bakal mengulangi perannya menjadi Iron Man, kemudian Gwyneth Paltrow (Pepper Potts), Jon Favreau (Happy Hogan) dan Mark Ruffalo (Hulk). S elain itu, r umor yang beredar juga menyebutkan

kalau para jagoan super lain juga akan turut bergabung di Avengers 4. Di antaranya adalah Spider-Man (Tom Holland), Brie Larson (Captain Marvel), The Wasp (Evangeline Lily), Nebula (Karen Gillan), serta Benedict Cumberbatch (Doctor Strange).

Sebelum merilis film tersebut, Marvel Cinematic Universe akan merilis lebih dulu Thor: Ragnarok (3 November 2017), Black Panther (16 Februari 2018), Avengers: Infinity War (4 Mei 2018) dan Captain Marvel (8 Maret 2019).(int/ noi)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


GAWAI

16

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Awas! Serangan Siber Terbaru Lewat Bluetooth

INTERNET

___

UPDATE__

“Berselancar” di Google Bisa dengan Suara Bahasa Jawa dan Sunda JAKARTA, (RP)- Google terus melanjutkan usaha untuk membantu masyarakat Indonesia memaksimalkan potensi internet. Baru-baru ini, Google resmi meluncurkan teknologi voice input (masukan suara) dalam bahasa Jawa dan Sunda. Teknologi ini merupakan hasil kerjasama dengan beberapa universitas lokal seperti Universitas Gajah Mada, Universitas Sanata Dharma, dan Universitas Pendidikan Indonesia. Mulai hari ini pengguna dapat berbicara dalam bahasa Jawa dan Sunda saat menggunakan aplikasi Google App, aplikasi Google Translate serta aplikasi keyboard pintar Gboard di Android. Daan van Esch, Technical Program Manager, Speech and Keyboard Team Google mengatakan bahwa angka pertumbuhan penggunaan penelusuran suara di Indonesia terus melesat cepat, 50% lebih tinggi di atas angka pertumbuhan global. Menurut pihak Google, aktivasi ini sangat relevan di Indonesia seiring meningkatnya jumlah pengguna Internet. Kini, menelusuri informasi dalam bahasa Jawa dan Sunda akan semakin mudah dan cepat. Pengguna hanya cukup berbicara ke ponsel untuk mencari informasi tanpa harus mengetik pada keyboard berukuran kecil. Konsumen bisa langsung mengetuk ikon mikrofon di Google App dengan mengganti sistem pengaturan suara (voice) ke dalam bahasa Jawa atau Sunda. Teknologi voice input dalam bahasa Jawa dan Sunda bisa digunakan Gboard. Menggunakan suara untuk mendikte pesan tidak hanya praktis, tetapi juga 3 kali lebih cepat dibanding mengetik. Itulah mengapa fitur suara di Gboard dapat digunakan untuk mengirim pesan apa saja dari ponsel. Mulai dari membalas email kapan dan di mana saja, hingga mengirim pesan teks kepada teman di aplikasi messaging. Teknologi voice input dalam bahasa Jawa dan Sunda bisa digunakan Gboard. Menggunakan suara untuk mendikte pesan tidak hanya praktis, tetapi juga 3 kali lebih cepat dibanding mengetik. Itulah mengapa fitur suara di Gboard dapat digunakan untuk mengirim pesan apa saja dari ponsel. Mulai dari membalas email kapan dan di mana saja, hingga mengirim pesan teks kepada teman di aplikasi messaging. Misalnya, jika pengguna sedang dalam perjalanan dan hendak mengirim email panjang, gunakan saja fitur masukan suara melalui Gboard di Android tanpa harus mengetik di keyboard ponsel yang berukuran kecil. Untuk mengaktifkan fitur Dikte di keyboard, instal Gboard dari Play Store lalu pilih bahasa yang diinginkan di dalam setelan dengan mengetuk ikon G, kemudian ketuk mikrofon untuk mulai berbicara.(jpnn/why)

INTERNET

___

TIPS N TRICK__

Cara Mengatasi Komputer Hang JAKARTA (RP)- Komputer merupakan salah satu bukti dari pesatnya perkembangan teknologi yang terjadi saat ini. Meskipun sudah memiliki teknologi yang tinggi dan memiliki performa yang menawan, ternyata permasalahan hang pada komputer sering sekali terjadi, bahkan dengan komputer dengan spesifikasi yang tinggi sekalipun. Komputer yang mengalami Lag atau Hang ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti CPU kepanasan, Power Supply kekurangan daya, karena hardisk bad sector, karena VGA Card rusak. Bagaimana cara mengatasinya, berikut dapat beberapa cara yang dikutip dari berbagai sumber. Untuk mengatasi komputer yang hang karena kepanasan dapat dilakukan dengan memuka heatsing dan kipas processor, membersihkan sirip-sirip pendingin dan fan processor dari debu, membersihkan thermal paste yang sudah kering yang menempel pada processor dan heatsink, ganti dan oleskan thermal paste yang baru. Memasukkan lagi processor, heatsink serta fan kedalam dudukannya secara hati-hati. Perhatikan posisi heatsink (pendingin) dan kipas Processor, pastikan kondisi Heatsing sudah terpasang secara benar. Ada kalanya juga komputer hang karena Power Supply yang sudah rusak, meskipun tidak menyebabkan mati total, kekurangan daya pada power supply bisa menyebabkan kinerja komputer melambat bahkan komputer menjadi hang dan beberapa peralatan USB tidak terdeteksi atau tidak berfungsi. Cara mengatasinya tentu saja dengan memperbaiki power supply atau menggantinya dengan power supplay dengan kondisi yang tidak rusak. Jika harus memperbaiki kerusakan hardisk. Biasanya teknisi pada perbaikan ini akan mencopot hardisk tersebut dan memasangkannya pada komputer lain kemudian menjalankan program checkdisk untuk memeriksa dan memperbaiki keruksakan pada hardisk tersebut. Setelah hardisk selesai diperbaiki kemudian dipasangkan kembali pada komputer sebelumnya. Beberapa komputer juga mengalami hang karena terdapat keruksakan pada katu VGA-nya. Jika sudah begini, gantilah kartu VGA komputer anda.(int/why)  REDAKTUR: MOLLY WAHYUNI

JAKARTA (RP)- Baru-baru ini para peneliti dari Armis Labs melaporkan vektor baru itu dijuluki "BlueBorne", karena menyebar melalui airborne dan menyerang perangkat melalui Bluetooth tanpa disadari pemilik perangkat. Mereka juga mengungkapkan delapan kerentanan zero-day, di mana empat di antaranya tergolong kritis. BlueBorne memungkinkan penyerang untuk mengendalikan perangkat, mengakses data dan jaringan perusahaan, menembus jaringan "air-gapped" yang aman. Serangan ini menyebarkan Malware secara lateral ke perangkat yang berdekatan. “Serangan terhadap Bluetooth seperti rangkaian serangan yang baru-baru ini terjadi, dijuluki Blueborne, bergantung pada ketersediaan perangkat Bluetooth serta kedekatan-

nya dengan perangkat,” kata Director Global Research dan Analysis Team APAC Kaspersky Lab, Vitaly Kamluk, dalam keterangan tertulis, Kamis (14/9). Terlepas dari fitur keamanan yang tersedia di perangkat, Vitaly menjelaskan satu-satunya cara untuk benar-benar mencegah penyerang mengeksploitasi perangkat adalah dengan mematikan fitur Bluetooth di perangkat ketika tidak menggunakannya. Bahkan juga tidak mengaktifkannya ke mode tak terlihat atau tidak terdeteksi, namun benar-benar mematikannya. Teknologi seperti Bluetooth pada awalnya dirancang dengan memikirkan aspek keamanan. Namun karena terlalu banyak komplikasi teknologi dari waktu ke waktu sehingga menyebabkan kesalahan yang tak terelakkan dalam kode yang

dibuat para pembuat kode. Alhasil mudah dimanfaatkan oleh penyerang, seperti yang dilaporkan para peneliti. “Laporan terbaru tentang kerentanan di Bluetooth stack mencakup beberapa kerentanan pada platform tertentu, namun jumlah kerentanan yang belum ditemukan atau tidak dilaporkan kemungkinan jauh lebih besar. Oleh karena itu kami ingin meminta perhatian semua pengguna yang memiliki fitur Bluetooth di perangkatnya,” tegasnya. Sehingga cara itu dapat membatasi implikasi serangan terhadap perangkat dan organisasi dengan cara membatasi jumlah layanan dan teknologi terpapar dari hal-hal tak dikenal yang berasal dari dunia luar. Hal ini pada umumnya berlaku bagi Bluetooth serta layanan dan teknologi TI lainnya.(jpnn/ why)

SHARP Segera Luncurkan Smartphone Generasi Milenial JAKARTA, (RP)-Dari gambar yang diunggah di akun media sosial mereka nampaknya SHARP R1 memiliki kelebihan yang sangat mumpuni dalam hal kualitas tampilan layar. Product Lead of SHARP Mobil Indonesia-Foxconn Technology Group, Johny Lin menjelaskan, SHARP R1 bakal menjadi pilihan smartphone bagi konsumen khususny generasi milenial yang dinamis. Kaum milenial tentu mendambakan handphone dengan spesifikasi tinggi namun dengan harga yang masih bisa terjangkau. "SHARP R1 akan dibekali dengan layar 2,5D natural aqua screen yang membuat tampilan menjadi sangat

jernih, penuh akan detail dan elegan dimana walaupun ada pantulan cahaya matahari yang besar, tampilan layar SHARP R1 akan tetap jelas dan jernih," kata Johny dalam keterangan tertulis, Jumat (15/9). Tidak hanya itu, SHARP R1 nantinya akan didukung dengan RAM yang tinggi, kapasitas baterai yang bisa standby selama lebih dari 6 hari, Full metal body, Fingerprint. Tentunya dilengkapi dengan kamera depan belakang yang memiliki pixel yang cukup tinggi. "Smartphone ini bakal menjadi gadget yang sangat cocok untuk segment millenial di Indonesia, di mana mereka membutuhan smartphone yang dapat membantu mereka

INTERNET

membuat video yang bagus untuk di upload di media sosial," katanya. Pengguna setia Instagram story, Snapchat, YouTube dan tv streaming melalui ponsel akan mendapatkan gambar berkualitas yang jernih dan

detail. Rencananya SHARP R1 bakal diluncurkan pada bulan Oktober 2017 nanti dan hanya bisa didapatkan di situs Lazada dengan harga spesial di kisaran Rp 1,8 juta pada flash sale di Lazada.(jpnn/why)

Wahana Antariksa Cassini Tak Lewati Misi Bunuh Diri JAKARTA (RP)-Roket riset Cassini mengakhiri perjalanannya setelah 13 tahun mengamati Saturnus pada Sabtu (16/9). Dengan kecepatan masuk yang diperkiran mencapai 120.000 km/jam, pesawat ruang angkasa tersebut akan hancur berkeping-keping di atmosfer Planet Cincin. Meski demikian, para ilmuwan menolak mengatakan momen yang akan dilaksanakan pada Jumat pagi waktu Pasadena, California, itu sebagai tragedi, apalagi misi bunuh diri untuk Cassini. Alex Parker, astronom planet dari Southwest Research Institute di Maryland menyebut bahwa mesin itu tidak sepantasnya dianggap bernyawa. "Saya benar-benar berharap orang akan berhenti menyebut misi Cassini berkaitan dengan bunuh diri... Saya tidak terlalu peduli bagaimana perasaan Anda terhadap misi ini. Ini mesin, dan Anda membuat sesuatu [pengandaian] yang sangat serius," cuit Parker. Preston Dyches, juru bicara Laboratorium Propulsi Jet NASA di California, menggemakan sentimen yang sama. Dia berkata bahwa berita-berita di media sosial mengenai 'misi bunuh diri' Cassini telah menghancurkan hatinya. "Ini menghancurkan saya, semua cerita yang menyebut akhir misi Cassini yang sekarat, bunuh diri, kematian, brutal, membunuh ... Betapapun berani, mulia dan bertanggung jawabnya akhir ini, orang masih ingin menjadikannya sebuah tragedi," tulisnya dalam beberapa cuitan. Sementara itu, Badan Antariksa Amerika (NASA) sendiri mengaku sangat menghindari penyebutan "kematian" dalam media rilisnya. Mereka menggunakan kata "grand finale" sebagai gantinya. "Kami mencoba dengan sangat keras untuk menjauh dari tema yang berhubungan dengan kematian, bahkan jika itu hanya metafor. Apalagi jika harus

INTERNET

menggunakan kata bunuh diri," tulis Earl Maize, program manager Cassini. Deskripsi pembebastugasan Cassini ini sendiri juga tidak dibuat menyedihkan, tetapi lebih ke romantis. NASA menggunakan bahasa yang halus dengan menyebutkan bahwa Cassini akan memberikan ciuman selamat tinggal pada Titan, bulan terbesar Saturnus. "Saya setuju dengan gagasan bahwa ini adalah 'kisah cinta' - Cassini mengelilingi Saturnus sebagai seorang pengagum, mengenal planet yang bercincin ini dan mengiringinya selama 13 tahun, sebelum melemparkan dirinya ke atmosfer Saturnus untuk dilumpuhkan dalam pelukannya," ujar juru bicara Laboratorium Jet Propulsion NASA (JPL). Judul-judul antropomorfisme yang berkaitan dengan kematian dan misi bunuh diri Cassini adalah salah satu

cara untuk menarik simpati dari sifat pembaca yang memiliki emosi. Jika pun harus menggunakan kata 'bunuh' peneliti lebih setuju jika judulnya menyebut 'NASA membunuh Cassini', sebab wahana tersebut tidak bisa melakukan tugasnya tanpa perintah manusia. Kendati demikian, judul antropomorfisme sebenarnya bukan pertama kalinya diberikan untuk pemberitaan wahana antariksa. Sebelumnya, rover Mars Curiosity juga pernah diulangtahuni seolah-olah dia manusia. Ilmuwan meyakini penghancuran Cassini adalah solusi terbaik meski mereka memiliki pilihan untuk memarkir wahana ini di luar Tata Surya dengan sisa bahan bakarnya. Namun, ilmuwan tidak melihat kegunaan ilmiah dari langkah tersebut. Sebaliknya, memasukkan roket ini dalam atmosfer Saturnus memungkin-

kan periset untuk mendapatkan beberapa data unik. Dengan mengecilkan orbit Cassini sehingga terbang di antara cincin dan atmosfer planet sejak April, para periset telah memperoleh pengetahuan baru mengenai umur cincin pada struktur internal Saturnus dan komposisi gas. Cassini sendiri telah memberikan pandangan revolusioner pada manusia. Dia telah menyaksikan badai monster mengepung Saturnus dan melihat interaksi partikel es yang rumit bergerak melalui sistem cincinnya yang kompleks. Selain itu, dia juga menunjukkan bahwa Titan dan Enceladus menampung sejumlah besar air cair di bawah cangkang dingin mereka. Di tempat yang sama, para ilmuwan meyakini kondisi tersebut mungkin menguntungkan bagi kehidupan sederhana.(cnn/why)

Taksi Tanpa Supir Bakal Dirilis Tahun 2025

INTERNET

JAKARTA (RP)- Tren transportasi umum kini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga driverless alias tanpa supir. Salah satunya adalah Continental Urban Mobility Experience (CUbE) atau biasa disebut robo taxi. Kendaraan listrik itu diujicobakan di jalanan Frankfurt di sela-sela pameran otomotif Internationale Automobil-Ausstellung (IAA) di Jerman. CEO Continental Elmar Degenhart menyatakan, dengan memamerkan CUbE, Continental menawarkan tiga hal. ”Kemudi otomatis, tenaga listrik, dan bisa membawa penumpang sampai tujuan,” katanya. Menurut dia, itu sesuai dengan fokus pameran IAA tahun ini, yaitu kendaraan yang bersih, aman, dan tidak bikin repot atau bisa dibilang stress-free. CUbE yang dirancang perusahaan asal Jerman itu sebagai kendaraan umum sengaja diujicobakan di jalanan Frankfurt lantaran kota tersebut memiliki sistem lalu lintas yang tertata. Mulai rambu-rambu sampai kondisi jalannya. ”Kami menyediakan area New Mobility World di luar gedung pameran. Pengunjung bisa merasakan sensasi naik mobil ramah

lingkungan seperti CUbE,” tambahnya. Seperti halnya kendaraan masa kini, CUbE pun bisa parkir sendiri. Hanya dengan menyentuh satu tombol, robo-taxi itu bisa langsung parkir. Untuk menciptakan kendaraan serbaotomatis tersebut, Continental menjalin kerja sama dengan banyak pihak. Mulai Baidu (Tiongkok), BMW Group, Intel, hingga MobileEye. Kendaraan yang dilengkapi kamera beresolusi tinggi, radar, serta beragam sensor canggih itu rencananya siap dirilis pada 2025. ”Pada masa mendatang, kebutuhan manusia terhadap kendaraan pribadi akan membuat seluruh kota dan permukiman penuh mobil. Dengan kehadiran CUbE, jumlah lahan yang digunakan sebagai lokasi parkir bakal jauh berkurang,” ungkapnya. Bukan hanya CUbE, Continental juga memamerkan jenis kendaraan listrik lainnya dalam perhelatan IAA atau dikenal sebagai Frankfurt Motor Show yang berlangsung pada 14–24 September tersebut. Salah satunya adalah BEE alias Balanced Economy and Ecology. (int/why)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


17

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Ajarkan Kemandirian Pada Anak Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru

MELATIH dan mengajarkan kemandirian pada anak sejak dini itu sangat diperlukan. Karena setiap orangtua memiliki impian anaknya mandiri dan cerdas. apalagi anakanak kelak akan menghadapi persaingan yang makin berat di dunia kerja. Melatih kemandirian pada anak-anak harus dilakukan sejak dini, mengapa demikian? karena bekal kemandirian yang telah mereka dapatkan sejak kecil akan membentuk mereka menjadi pribadi yang mandiri, cerdas, kuat dan percaya diri ketika mereka menginjak dewasa nanti, sehingga mereka telah siap menghadapi masadepannya dengan baik. ‘’Mengajarkan sikap mandiri pada anak memang tidak bisa dilakukan secara instan. Dalam hal ini membutuhkan proses dan teknik yang berkualitas. Di samping itu, mengajarkan kemandirian anak usia dini membutuhkan kesabaran. Sikap mandiri sebaiknya diajarkan sejak usia 2 hingga 5 tahun karena pada usia tersebut bisa dibilang pondasi atas sikap yang kelak dibawa hingga dewasa,’’ ujar Ahli Madya Okupasi Terapi Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru Imanatul Azizah Amd OT kepada Riau Pos, Rabu (13/9). Pada dasarnya untuk melatih kemandirian pada anak usia dini bisa dilakukan dengan membiasakan melakukan kegiatan-kegiatan kecil yang bersifat sederhana. Dalam melatih kemandirian pada anak, orangtua harus memiliki peran dan contoh yang baik bagi anak. Hal ini karena pada usia dini sikap dan karakter anak masih terbilang labil sehingga mudah terpengaruh dengan apa yang dilihat dan didengarnya. ‘’Mulailah dari hal-hal kecil terlebih dahulu yang tentunya disesuaikan dengan tingkat usia anak. Dari mulai mandi, menyiapkan baju, dandan, makan, semuanya bisa dilakukan sendiri jika kita sudah melatih dan mengajarkan anak agar mandiri,’’ ujar Imanatul. Dijelaskan Imanatul, meskipun hasil kerja anak tidak rapi, tapi pekerjaannya patutlah diberikan apresiasi. Sebagai hadiah, janganlah segan-segan untuk memberikan pujian pada anak-anak. ‘’Tunjukkan bahwa kita bangga pada mereka karena telah mampu mengerjakannya sendiri dengan senang hati. Memang, kemandirian anak tentulah berbeda-beda

AWAL BROS FOR RIAU POS

TERAPI: Terapi belajar mandiri yang dilakukan bagi anak-anak autis. tergantung tingkat usianya. Kita tidak hanya memberikan reward/pujian, tapi kita juga harus berani memberikan punishment /hukuman bila anak tidak disiplin dan melakukan hal-hal buruk. Hukuman yang kita berikan adalah hukuman yang mendidiknya lebih bertanggung jawab, tidak menyakitinya secara fisik maupun psikis,’’ sebut Imanatul. Dipaparkan Umanatul, peranan sebagai orangtua tetaplah harus diperhatikan. Sebagai mentor bagi anak-anaknya, harus pintar-pintar memberikan arahan, perhatian, dan mengawasi kegiatan mereka namun tidak over protektif, supaya mereka tidak kehilangan kepercayaan dirinya.

Kebiasaan Sederhana untuk Membentuk Kemandirian Pada Anak Merapihkan Tempat Tidur Sendiri. Salah satu cara sederhana untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak yaitu dengan mengajarkan hal kecil seperti merapihkan tempat tidur sendiri. Hal ini mungkin terlihat sepele, namun akan berdampak besar terhadap pembentukan karakter anak di masa mendatang. Cara sederhana ini bisa Anda ajarkan pada si kecil setiap kali bangun tidur. Ajak si kecil untuk merapihkan tempat tidurnya mulai dari melipat selimut, merapihkan bantal dan sprei. Jangan mempersoalkan tingkat kerapihan karena yang terpenting kemauan

anak untuk melakukan hal tersebut. Mengambil Makanan Sendiri Sikap kemandirian juga bisa Anda ajarkan di meja makan. Biarkan si kecil untuk mengambil makanan sendiri dan jangan selalu menyuapinya. Dalam hal ini yang perlu Anda lakukan adalah mengajarkan cara mengambil makanan yang baik dan sopan. Selain itu, ajarkan juga etika dan cara makan yang baik pada anak. Jika pada usia balita si kecil sudah bisa makan sendiri maka hal ini menunjukan bahwa kemandirian anak sudah mulai terbentuk dengan baik. Yang perlu Anda lakukan yaitu memantau perkembangan sikap tersebut dengan selalu mengajarkan

hal-hal baik pada anak. Merapihkan Mainan Anak-anak memang identik dengan meninggalkan mainan dimana saja. Nah, untuk membentuk kepribadannya maka sebaiknya Anda mulai mengajarkan si kecil untuk menaruh dan merapihkan mainannya sendiri. Ajarkan pada anak untuk meletakkan maianan sdi tempat yang seharusnya. Langkah sederhana ini bisa menjadi salah satu jalan untuk menumbuhkan kemandirian pada anak. langkah sederhana namun berkualitas justru lebih mudah dipelajari oleh si kecil. Dalam hal ini Anda harus senantiasa sabar dan telaten melakukannya.

Saat Menyusui, Risiko Terkena Kanker Payudara Berkurang? RISIKO perempuan terkena payudara di dunia saat ini ada pada satu di antara delapan perempuan. Tapi, risiko tersebut bisa berkurang, salah satunya adalah menyusui. Meski demikian, dokter mengingatkan agar perempuan tidak lantas berpikir dengan logika terbalik, bahwa kalau sudah menyusui maka ia akan terbebas dari kanker payudara. Hal ini diingatkan oleh dokter spesialis kanker, dr Ralph Girson Gunarsa, Spd-KHOM. "Dengan menyusui, kejadian kanker payudara memang bisa lebih rendah. Tapi, jangan dibalik, kalau sudah menyusui berarti bebas. Tidak, perempuan tetap harus menjaga kesehatan dan melakukan deteksi dini, seperti dengan Sadari," katanya saat ditemui di Jakarta, baru-baru ini. Seperti menurut banyak pendapat ahli dan penelitian, diproduksinya susu akan menekan hormon

 REDAKTUR: NURIZAH JOHAN

perempuan yang menjadi pemicu kanker. Namun menurutnya, pada perempuan yang berisiko dan sudah menyusui tetap bisa ada kemungkinan kanker payudara itu muncul karena peradangan. "Misal saat menyusui, susu yang nggak dikeluarkan. Akibatnya bisa memicu peradangan. Itu memang hanya salah satu faktor risiko, karena kanker itu multifaktor. Oleh karenanya, perempuan tetap harus waspada dan rajin lakukan skrining," imbuh dr Ralph. Skrining yang direkomendasikan untuk dilakukan setiap perempuan untuk mencegah kanker payudara adalah dengan Sadari atau Periksa Payudara Sendiri dan Sadanis atau Periksa Payudara Klinis. "Sadari dilakukan untuk meraba tonjolan dan mengecek perubahan abnormal pada payudara setiap bulannya. Sementara Sadanis dilakukan setidaknya setahun sekali di

Demikian beberapa tindakan sederhana untuk menumbuhkan sikap mandiri pada anak. Tanamkan sikap tersebut sejak dini supaya si kecil tumbuh menjadi pribadi dan berkarakter baik. Tips untuk Melatih Anak Hidup Mandiri n Berikan pujian terhadap kegiatan positif yang telah dilakukan anak, meskipun hasilnya kurang memuaskan, tetapi pujian dapat memberikan motivasi kepada anak untuk berbuat yang sama dilain waktu. n Orangtua atau pengasuh, sebaiknya jangan langsung memberikan bantuan jika anak mengalami kesulitan. Berilah dorongan agar anak tidak mudah menyerah. n Jika anak menginginkan sesuatu seperti kartun di televisi, buku bacaan atau majalah anak, berilah kesempatan kepada anak memilih. Jika memang apa yang dipilih oleh anak kurang baik buat mereka, berilah alasan yang dapat dia terima mengapa harus memilih yang lain. n Dorong dan terus berilah motivasi untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang positif buat anak, pupuk dan latih terus bakat tersebut. n Sekali-kali ajak dan pancing si anak berdiskusi dan memberikan pendapat terhadap suatu permasalahan. n Ajak anak untuk peka terhadap lingkungan dan membantu sesamanya, baik itu teman di sekolah maupun di rumah n Ajak anak untuk berkhayal tentang masa depan, misalnya apa yang menjadi cita-citanya kelak. n Yang lebih penting lagi ajarkan anak bergantung pada-Nya (Allah), ajarkan ibadah sejak dini. Dengan begitu saat anak mengalami masalah yang berat, mereka tidak akan mudah masuk dalam pelarian yang merusak masa depannya seperti mengonsumsi minuman keras, terjerumus narkoba dan sebagainya.***

Hindari Merokok dan Cahaya Lampu Kota

INTERNET

dokter dengan melakukan pengecekan USG dan Mamografi. Keduanya bisa dilakukan selama masa subur

perempuan dan saat masih sehat. Jadi jangan tunggu merasa sakit dulu baru periksa," pesannya.(int/noi)

TINGGAL di lingkungan yang terang benderang di kala malam, menurut penelitian bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Ini berlaku pada perokok dan mantan perokok. Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Environmental Health Perspectives ini menyebut, perempuan yang bekerja di shift malam lebih rentan terhadap pengaruh cahaya buatan luar ruangan di malam hari. Para ilmuwan yang melakukan penelitian tersebut mendasarkan temuannya pada hipotesis tentang melatonin, yakni salah satu hormon yang mengatur pola tidur. Penurunan kadar melatonin, menurut berbagai penelitian terdahulu, bsia meningkatkan risiko kanker payudara. Paparan cahaya buatan di malam hari, menurut penelitian kali ini, berpengaruh pada produksi melatonin. Efek yang sama juga ditemukan pada paparan racun rokok. "Kami berteori bahwa kadar melatonin terlibat," kata salah seorang peneliti, Peter James dari Harvard Medical School, seperti dikutip dari NYdailynews. Dalam penelitian ini, para ilmuwan menganalisis data dari 110.000 partisipan dalam Nurse's Health Study II antara tahun 1989-2013. Kadar iluminasi luar ruangan didasarkan pada informasi satelit.(int/noi)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


Riau Pos  AHAD, 17 SEPTEMBER 2017  HALAMAN 18

Besok

 info.zetizenriau@gmail.com  Basecamp zetizen Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

a h p l A a m i L n a m u m , Pengu

e g n e l l a h C l a n S e l e k s i N at i o

H

ALO . Seleksi Zetizen Team Riau 2017 terus ge en National Chall gan in rsa Pe . ng su berlang yang Z n Ge rena 20 semakin ketat, ka rsaing be a ny m lu be se lolos dalam tahap tizen Ze a ph Al i menjad merebut prediket dari Riau. aha Pena Riau terSuasana gedung Gr ang pemenang or 20 lihat dipadati dari Yap, ge Provinsi Riau. National Challen seleksi n da w vie ter in n mereka melakuka pa yang terpilih sia buat menentukan selanjutnya, yaitu k ba ba ke t ju lan buat en. tiz Ze a ph menjadi Al gak nervous kalau ng ng ya sih pa Sia h biar interview mau interview? Na daberkesan baik di ha kalian lancar dan en tiz Ze a ph calon Al pan para juri. Para sikan aksi-aksi ta en es pr em m t ha ng terli Mulai dari aksi ya si. ira sp yang mengin l, pensia so n, ga un gk yang bernuansa lin n budaya. l da didikan, seni, sosia tizen terlihat Ze a ph Al n lo ca ra Pa aksi-aksi yang an sik ta mempresen ai ul dari aksi yang menginspirasi. M gkungan, sosial, lin a ns yang bernua .. sosial dan budaya pendidikan, seni, sean uk lak ncara di s Seleksi tahap wawa Po au Ri is sn Bi GM cara langsung oleh impin Redaksi Riau m Ahmad Dardiri, Pe z dan Koordinator pi Ha ad m am uh Pos M rio Kisaz. ar M s Po Zetizen Riau 5 ak ini an di ambil Dari 20 peserta i jad en m k terpilih orang peserta untu au dan akan di beri Ri Alpha Zetizen da alpha rabaya. Nantinya rangkatkan ke Su an ng de u m rte be an zetizen ke Riau ak donesia pada In se en tiz Ze a seluruh Alph mendatang. laakhir September yang menjadi peni p ha Beberapa ta ian antara lain: n Do n Good Attitude n Body Posture n Well Prepared n Don’t n Body Gesture n Be Negative h n Talking too Muc

 REDAKTUR: MARRIO KISAZ

an di umumkan Hasill seleksi ini ak tang. Nantinya, da en pada hari Senin m ha Zetizen dari alp akan terpilih lima engikuti summit Riau yang akan m 9 2017 tanggal 25-2 ge en National Chall . tang September menda emang. dilakukan Tahapan seleksi m k Ini dilakukan untu melalui tiga tahap. Al a lim i gelar menjad memperebutkan m su i ut gik en m akan pha Zetizen yang tuk Alpha Zetizen mit di Surabaya un tahun 2017 dengan Of The Years Riau w Zealand. Ne ke hadiah funtrip penilaian untuk Sementara untuk i pemenang green jad en kesempatan m Zetidiseleksi di tingkat escape langsung ng ya au perwakilan Ri zen Pusat. Untuk se pe ca Es n ee lio Gr g mengirim portofo an en m pe Z. Nantinya banyak lima Gen an tk pa da men Green Escape akan ntrip tiga bulan di n fu hadiah edukasi da ha umuman lima alp New Zealand. Peng n escape akan Gree Zetizen Riau dan yakni tanggal 18 ak nt re se an dilakuk io) /r .(w September 2017

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


 info.zetizenriau@gmail.com  Basecamp zetizen Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

Riau Pos  AHAD, 17 SEPTEMBER 2017 HALAMAN 19

Puisi di Mata Hati

Merapuh

Hari sudah sangat malam, bahkan sudah mau terang. aku masih duduk disini,dan seperti biasa sampai larut aku merindukanmu. Entah kenapa aku sampai se benar-benar ini merindukanmu, bagaimana bisa sampai selarut ini aku. Tapi... hati ku hancur setiap kali aku larut dan mengenang mu yang kucinta ini.aku menangis kalau rindu padamu, airmata jatuh tak ada yg tersisa. kasih ku yang sangat kucinta, yang sangat kurindu, dan sekali lagi kasih ku bukan punyaku.

Jauh waktu berjalan aku lalui dengan mencintaimu,tapi tidak denganmu. Bagaimana rasanya jatuh semakin cinta saat semakin sakit,semakin kelam saat malam,dan semakin kuat karena disakiti. Walau aku rapuh. Aku mencintai dia sejak hari itu,hari aku menemukan dia dan jatuh cinta,sampai sekarang. Semakin cinta semakin sakit,semakin dalam dan semakin kelam.

Kemanakah cintanya,apakah cintanya benar-benar hilang atau tersembunyi diantara puisi-puisi yg ku tulis yang bisa membuat pembaca nya jatuh cinta,atau cinta itu menjadi tangis dimata orang lain. Kemanapun cinta itu aku harap dia baik saja,dan juga dia selalu setia. kalaulah Tuhan berkehendak aku harap yang dicinta itu datang dan membalas. Apakah bulan kedua itu masih akan terasa mengingat tentang kita, tentunya bulan kedua akan terasa hangat karena cinta ini, tetap hangat meski tidak ada kau. Aku harap puisi-puisi ini dapat dibaca orangorang supaya mereka tahu itu cinta dan supaya diantar mereka bisa jatuh cinta dan tau kalau setia itu ada dan bahkan tak pernah menyerah juga tau seperti apa setia, Atau bahkan jadinya tangis dimata mereka.

Guru SMK Labor Pekanbaru

ASA was-was dalam sepekan terus menghantui diriku. Tak tahu apakah rasa yang kualami kan menjadi kenyataan. Semoga saja itu tidak terjadi. Aku tak tahan menjadi saksi seandainya itu terjadi. Perlahan kulangkahkan kakiku, mengintip apakah ayah dan ibu serta adikku sudah tidur. Mereka telah terlelap tidur lebih awal padahal jam baru menunjukan pukul 20.30 WIB. Seharian bekerja membajak sawah di ladang tentu sangat lelah sekali. Tapi, lelah itu kutahan. Aku tak mau terlelap tidur karena aku takut yang kurasakan akan terjadi. Hembusan angin sengaja menggoda dan membuaiku agar kumemejamkan mata ini sejenak untuk beristirahat. ‘toloooonggg’ ‘toloooonggg’ ‘anakkuuuuu’ Tidakkkk....astagfirullah, ternyata aku bermimpi. Tubuh ini keringat dingin mengingat mimpi itu. Jam menunjukkan pukul 23.30 WIB. Kulangkahkan kaki untuk bewudhu untuk mengerjakan salat tahajud. Sejenak kuhentikan langkahku, karena terdengar bisikan dan langkah kaki di luar rumah. Kuintip dari celah dinding papan rumah, ternyata ada segerombolan orang yang tak dikenal bersenjata lengkap mengintai setiap rumah penduduk. Tubuh ini rasa tak berdaya dan gemetaran, apakah mimpi yang kurasakan kian jadi kenyataan. Dengan sekuat tenaga kulangkahkan kaki perlahan menuju ruang tengah rumah. Tak kusangka di depan rumahku juga ada dua orang asing yang standbay dengan senjata lengkap. Perasaan ini semakin tak karuan. Meskipun tak tega, ayah, ibu, dan adikku terpaksa kubangunkan. Ayah dan diriku mengintip dicelah pintu. Tubuh ayah gemetaran, seakan menahan sesuatu yang tersembunyi. ‘Kita harus lari’ Ibu dan adik sibuk member skan pakaian dan memasukan makanan. Ada beberapa orang yang sudah mengetuk pintu rumah tetangga kami. Diriku tak kuasa melihat pemandangan yang tak berkeprimanusiaan. Darah bercucuran akibat tebesan golok dan tusukan pisau menghabiskan nyawa setiap orang yang tampak dalam rumah. Perlahan-lahan kami,

Forum Guru

Siswa SMA Darma Yudha

Kau Kau... Kaulah yang mengajarkan ku bagaimana cara nya mencintai yang sesungguhnya, Walaupun kau yang sakiti aku. Kaulah yang ajari aku untuk kuat dan tabah dan percaya cinta. Kau yang mengajari ku arti dan makna kata cinta. Kau yang merealisasikan bahwa semua adil dalam cinta. Kau yang benar2,selalu,dan akan tetap aku cintai dengan segenap hati,yang akan selalu aku sayang dan aku rindukan dengan tergesa-gesa. Kau yang mengajari ku untuk tak pernah lelah dan tidak tahu lelah dalam mencintai dan merindukan. Mungkin dari sini aku bisa tau,bahwa memang benar jika kau ingin mencintai orang seutuhnya,kau harus mengalah dan mendahulukan yang lainya. Aku pun dari sini juga mengetahui bahwa bagaimana pengorbanan cinta yang sesungguhnya yang bisa membuat kita semakin kuat tapi kita rapuh sebetulnya.

Diperuntukan untuk seseorang yang ku rindu dan kucinta Untukmu yang sekarang sedang berada tidak dipelukanmu. Untukmu yang selalu, sedang,dan akan kucintai sepenuh hati. Untukmu,kamu yang benar-benar kurindukan,dan ketahuilah rindu ini tergesa-gesa. Mungkinkah aku......,...aku merindukanmu. Merindukanmu, kamu yang bahkan tak pernah bisa ku hangatkan dengan pelukku. Tidak seperti daun yang gugur dimusim gugur yang lalu karena sudah lenyap,cinta dan rindu aku ini kepadamu masih ada dan akan selalu ada. Tidak seperti daun dimusim gugur lalu yang sudah berhenti gugur dan jatuh karena berlalunya musim gugur itu, aku masih akan tetap gugur untukmu dan akan tetap mencintaimu dengan hati ini yang selalu akan mencintai mu tanpa kenal musim,tanpa kenal lelah, dan tanpa kenal apa saja.

Jerit

R

LATIF

MICHAEL CHANDRA

ke luar menuju terowongan sempit yang dibuat ayah tanpa sepengetahuan kami. Terowongan itu tembus ke bukit belakang rumah kami. Dari bukit mata kami menjadi saksi betapa tidak berkeprimanusiaanya segerombolan orang asing itu. Mata adik ditutup ibu, seakan tak boleh menyaksikan kejadian tersebut. ‘Tidakkkkkkk’ ‘Tolooooonggg’ ‘Ampunnn, Pak’ Jeritan itu sahut menyahut seakan tak henti terdengar di setiap rumah. Tangisan pecah disetiap rumah. Ada yang mau melarikan diri, tetapi bajingan dari beberapa gerombolan mereka mengakhiri hidup tetangga kami. Pemukiman kami menjadi neraka malam ini. Nyawa seakan tak bernilai dimata mereka. Jeritan kesakitan seakan tak meluluhkan hati mereka. Aku hanya melihat kejengkelan dan kepuasaan diwajah mereka, karena berhasil menghabisi saudara kami Air mata kami menetas, mungkin tetangga kami air mata mereka sudah kering dan menjadi air mata terakhir bagi mereka. Kutetap bertahan menyaksikan peristiwa berdarah di depan mata. Rumah kami rumah terakhir jadi sasaran mereka. Tapi, setidaknya kami masih beruntung karena sempat melarikan diri ke atas bukit. Malam ini tepat pukul 24.00 WIB, 10 Dzulhijjah 1438 H. Kami menjadi saksi lenyapnya pemukiman kami yang penuh kenangan dan sumber kehidupan. Rasanya baru saja Takbir dikumandangkan di masjid pemukiman kami. Tapi kini, semuanya lenyap dilalap api yang dikobarkan gerombolan asing itu. Rasa suka cita menyambut Idul Adha menjadi Malapetaka bagi kami. Suara jeritan sahut menyahut setiap rumah. Ada yang sengaja dibakar dalam rumah mereka. Ada yang diilempar hidup-hidup dalam kobaran api yang membara. Ayah memaksa kami berjalan menelusuri bukit menuju suatu tempat yang tak tahu rimbanya. Selain pemukiman kami, kobaran api juga terlihat di pemukiman seberang. Tampaknya pemukiran seberang merasakan yang sama seperti yang kami rasakan.

Kami terus berjalan di jalan setapak bukit yang ditumbuhi semak belukar. Tak tahu arah tujuan di tengah gelapnya bebukitan dan hutan. ‘Cepat sembunyi, ada orang’ Ayah memerintahkan kami bersembunyi. Rasa takut pun menghampiri kami sekeluarga. Takut gerombolan biadab itu berhasil menemukan kami di bukit ini. ‘Ali, kalau ayah mati di tangan gerombolan biadab itu. Kau harus bertahan dan bawa lari ibu dan adikmu’ Rasanya air mata ini mau menetes takut kehilangan ayah yang menjadi tulang punggung keluarga selama ini. Ibu dan adik hanya bisa menangis takut ditinggal ayah. Sebagai anak lelaki, kucoba menahan air mata, agar air mata ini tidak menetes. Aku sadar diusiaku yang masuk 16 tahun ini, aku harus bisamelindungi keluargaku dari apapun. Suara langkah kaki terasa semakin mendekati kami. Dengan tubuh gemetaran, kami tetap berpegangan satu dengan lainnya. Ayah sudah siap-siap dengan potongan kayu di tangannya untuk memukul siapa saja yang mau melukai keluarga kami. Secepat kilat ayah ke luar dari semak belukar memukul gerombolan tersebut. ‘ampuun’ ‘ampuun’ Ayah menghentikan pukulannya. Ternyata dia adalah warga di pemukiman seberang, namanya Pak Marhalim teman masa SMA ayah. Hampir seluruh tubuh Pak Marhalim dipenuhi luka akibat sayatan pisau. Pak Marhalim kehilangan istri dan anaknya. Kami sama-sama melanjutkan perjalanan mencari tempat perlindungan yang aman untuk keluarga kami. Lelah rasanya diri ini berhari-hari menelusuri perbukitan dan melewati hutan. Bekal makanan yang kami miliki tinggal sedikit cuma bisa bertahan untuk sehari. Dari kejauhan kami melihat pemukiman dan memutuskan singgah sebentar untuk istirahat dan mencari makan. Rasanya cukup aman di pemukiman yang baru kami singgahi, karena penduduknya bersikap seperti biasa seakan tak terjadi apa- apa. Kami pun diberikan tempat tinggal sementara untuk istirahat oleh penduduk setempat.

Akhirnya, kami bisa juga berisitira at di tempat yang aman dan nyaman. Suara takbir Idul Adha masih berkumandang di masjid. Air mata kami berlinang seandainya kami bisa merayakan Idul Adha bersama keluarga. Ayah, Aku, Pak Marhalim pergi ke masjid melebur bersama warga setempat. Ibu dan adikku istirahat di rumah. Alangkah terkejutnya kami, lima langkah mau masuk masjid suara ledakan demi ledakan menghancurkan rumah warga. Tembakan senapan bertubi-tubi menembus jantung siapa saja yang dijumpai. Gerombolan biadab itu kembali lagi. Suasana malam itu mencekam. Tangisan dan teriakan sama persis di pemukiman kami. Kami behamburan berlarian. Ayah berusaha menyelamatkan ibu dan adik. Tapi, malam ini menjadi malam perpisahan bagi kami sekeluarga. Di depan mataku Ayah, Ibu, dan Adikku tewas terkena lemparan bom. ‘Lari, Ali!’ ‘Cepat!!!’ Pak Marhalim menyeret tanganku berlari kencang menuju semak belukar di belakang masjid. Aku berlari bak angin, raga ini rasanya tak mampu berpijak ke tanah untuk melangkah. Hanya menuruti seretan tangan Pak Marhalim yang membawaku tak tentu tujuan. Harapanku pupus, air mataku berlinang. Mengingat ayah, ibu, dan adikku tewas berkeping-keping dihantam bom. ‘Ali, cepat kita telusuri jembatan itu’ Pak Marhalim menunjukkan jembatan kayu yang dibawahnya aliran sungai yang deras. Kami pun berlari menuju seberang melewati jembatan. Aku tak tahu mengapa Pak Marhalim menutupi tubuhku, sehingga menghalangi langkahku. Darah pun mengalir deras dari mulut Pak Marhalim, kulihat di belakang Pak Marhalim ada dua orang dari gerombolan tersebut yang menembaki Pak Marhalim. Dengan sekuat tenaga kami meloncat dari jembatan dan dibawa derasnya arus sungai entah ke mana. ‘Ayah’ ‘Ibu’ ‘Adikku’ ‘Pak Marhalim’ ‘Aku Rindu’.

KOLOM ini disediakan untuk para guru yang memiliki tulisan bebas seputar dunia pendidikan dan sekolah. Kirim tulisannya ke info.zetizenriau@gmail.com. Untuk tulisan maksimal 1,5 halaman kwarto dengan spasi 1,5. Sertakan foto dengan size diiatas 100kb dan identitasnya. Kami tunggu kiriman dari seluruh guru di Riau.

Peran Guru dalam Implementasi Kurikulum 2013

JASMAN YAKUB SSOS SMAN Negeri 3 Rambah

 REDAKTUR: MARRIO KISAZ

GURU memiliki peran yang sangat penting dalam implementasi kurikulum, terutama pada saat ini yang menggunakan kurikulum 2013. Guru yang profesional harus mampu menterjemahkan serta menjabarkan nilai-nilai yang terdapat dalam kurikulum 2013, kemudian mentransformasikan nilai-nilai tersebut kepada peserta didik melalui proses pembelajaran di dalam maupun di luar kelas. Guru tidak lagi membuat atau menyusun kurikulum secara mandiri, namun menggunakan kurikulum yang sudah tersedia, menjabarkan, serta melaksanakannya melalui proses pembelajaran bagi peserta didik. Kurikulum diberikan untuk peserta didik melalui guru yang secara nyata memberikan pengaruh kepada peserta didik pada saat terjadinya proses pembelajaran. Kurikulum 2013 menekankan

pada upaya guru untuk memberikan motivasi serta meningkatkan keterampilan peserta didik. Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasionala (Permendiknas) Nomor 71 Tahun 2013 mengenai Struktur Kurikulum dijelaskan bahwa kurikulum 2013 bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif, serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, memiliki kemiripan dengan kurikulum berbasis kompetensi dimana interaksi antara peserta didik dan guru menjadi sangat penting. Kurikulum merupakan pedoman dalam pelaksanaan pendidikan di sekolah. Selain sebagai pedoman, bagi peserta didik kurikulum memiliki enam fungsi, yaitu fungsi penyesua-

ian, fungsi pengintegrasian, fungsi diferensiasi, fungsi persiapan, fungsi pemilihan/seleksi, dan fungsi diagnostik. Fungsi-fungsi tersebut menjadi dasar pembentukan sistem kurikulum yang terdiri dari banyak komponen yang saling berkaitan. Komponen-komponen kurikulum terdiri dari tujuan kurikulum., isi atau materi dalam kurikulum, strategi pembelajaran, dan evaluasi, dimana komponen kurikulum tersebut saling menunjang satu dengan yang lainnya. Komponen-komponen dalam kurikulum dijelaskan sebagai berikut: Pertama, Tujuan Kurikulum, menggambarkan kualitas manusia yang diharapkan terbina dari suatu proses pendidikan. Dengan demikian suatu tujuan memberikan petunjuk mengenai arah perubahan yang dicita-citakan dari suatu kurikulum. Tujuan yang jelas akan memberi petunjuk

yang jelas pula terhadap pemilihan isi/bahan ajar, strategi pembelajaran, media, dan evaluasi. Bahkan dalam berbagai model pengembangan kurikulum, tujuan dianggap sebagai dasar, arah, dan patokan dalam menentukan komponen-komponen yang lainnya. Tujuan yang harus dicapai dalam pendidikan nasional, tujuan institusional, tujuan mata pelajaran, dan tujuan instruksional (baik umum dan khusus). Kedua, Isi atau materi dalam kurikulum, menempati posisi yang paling penting dan turut menentukan kualitas pendidikan. Secara umum isi atau materi dalam kurikulum merupakan pengetahun ilmiah yang terdiri atas fakta, konsep, prinsip, dan keterampilan yang perlu diberikan kepada peserta didik. Pengetahuan ilmiah sangat luas dan banyak, maka perlu pemilihan yang tepat. Ketiga, Strategi Pembelajaran,

hal ini sangat erat dengan siasat, cara, atau sistem yang akan digunakan dalam penyampaian isi kurikulum. Ada dua strategi, yaitu: strategi pembelajaran yang berorientasi kepada guru (teacher oriented) berbasiskan model informasi dan strategi pembelajaran yang berorientasi kepada siswa (student oriented) berbasiskan model inkuiri. Keempat, Evaluasi Kurikulum, ditujukan untuk menilai pencapaian tujuan kurikulum dan menilai proses implementasi kurikulum secara menyeluruh. Hasil evaluasi kurikulum dapat dijadikan feedback untuk mengadakan perbaikan dan penyempurnaan dalam implementasi kurikulum. Untuk melihat keberhasilan kurikulum dapat dilihat dari komponen program, komponen proses pelaksanaan dan komponen hasil yang dicapai...semoga sukses K13***  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos  AHAD, 17 SEPTEMBER 2017  HALAMAN 20  info.zetizenriau@gmail.com  Basecamp zetizen Riau Pos, Graha Pena Riau Lt. 3

Perwakilan Kampus New Zealand Datangi SMA Cendana

ZETIZEN RIAU

PENAMPILAN TEATER: Tim Seni Teater Senja 5 pukau penonton saat acara penutupan panggung hiburan Festival Pacu Jalur Kuantan Singingi. beberapa waktu lalu.

Teater Senja 5 Pukau Malam Kesenian Kuantan Singingi SUDAH menjadi kebanggan tersendiri bagi warga SMAN 5 Pekanbaru dengan prestasi gemilang yang ditorehkan tim teater senja SMAN 5. Baru baru tim seni teater tampil di acara seni panggung hiburan pacu jalur Taluk Kuantan. beberapa waktu lalu. Hal ini dikatakan langsung pembina seni SMAN 5 Ekky Gurin,. Menurutnya, tim seni

teater sekolah tampil dengan performa terbaik mereka. “Ya, baru saja tim seni teater senja SMAN 5 tampil di acara penutupan panggung hiburan masyarakat taluk yang bertepatan dengan pacu jalur kemarin. Ini kali keduanya dimalam penutupan kemarin. Penampilan ini disaksikan oleh Bupati Kuantan Singingi dan langsung mendapat-

kan apresiasi dari pak Bupati dan masyarakat disana yang menonton. Penampilan ini dikemas dengan pertunujukan seni dan musik randai kuantan yang diikuti oleh 25 siswa SMAN 5.”tutur Ekky gurin kepada Zetizen Tim Riau, Kamis (14/9) kemarin. Dijelaskan Ekky, tim seni teater senja 5 juga tampil sukses dan juara satu di iven

Lomba Cerdas Cermat (LCC) empat pilar MPR RI di jakarta. “Sukses nya semua ini tentu tidak lepas dari kerja keras dan semangat anak-anak untuk terus berkreasi dengan seni musik teater. Tujuan ini semua adalah bagaimana anak-anak terus meningkatkan kualitas dan seni budaya lokal tetap melekat. Selain itu agar mereka

juga tahu bagaimana sejarah melayu ini. Selain tampil diberbagai iven, juga kunjungan dan pergelaran di Bali kemarin. ‘‘Intinya mau banyak belajar sejarah budaya melayu, aktif menggali ilmu itu yang kita harapkan. agar terjadinya keseimbangan antara sejarah budaya, seni musik,”jelas Ekky lagi.(r)

GUNA mempererat hubungan kerjasama dengan berbagai intansi dan memperkaya dunia pendidikan, SMA Cendana kembali dikunjungi tim SUN Education Pekanbaru. Lingkungan kampus ini merupakan salah satu perwakilan dari kampus New Zealand University of Otago Language Centre and Foundation Year. Kamis(8/9) kemarin. Turut hadir perwakilan SUN Education Pekanbaru Felix Irwan selaku Branch Director, Helina selaku Branch Manager. Sementara perwakilan sekolah Cendana dan perwakilan SMA Cendana Arfiyanti Agustina SPsi guru mata pelajaran Bimbingan Konseling. Hal ini langsung disampaikan Arfiyanti Agustina kepada Zetizen tim, bahwa Sekolah Cendana patut bangga dan apresiasi dengan kunjungan tersebut. Dimana tahun ini langsung dari kampus

University of Otago Language Centre and Foundation Year. “Ya, Sekolah Cendana senang dengan dikunjungi bapak Felix dan tim SUN Education, ini adalah bentuk hubungan baik sekolah dengan salah satu instansi di Pekanbaru maupun diluar. Tujuan kunjungan ini adalah mensosialisasikan dan mengenalkan dunia kampus New Zealand kepada anak didik SMA Cendana.” ujar Afriyanti Dijelaskan Afriyanti bahwa kampus New Zealand Universitas otago salah satu kampus terbaik. ”Sebelum nya saya ucapkan terima kasih kepada tim SUN Education Pekanbaru yang telah datang kesekolah kita, tentu besar harapan untuk terus jalin komunikasi, karena biasanya Cendana setiap tahunnya menggelar perkenalan kampus dalam negeri dan luar negeri melalui iven Cendana Expo. Jaya sekolah Cendana.” jelas Afriyanti.(r)

SMA 8 Terapkan Out Day Classroom

ZETIZEN RIAU

OUTDAY CLASSROOM: Siswa SMAN 8 Melestarikan kembali kegiatan Climate Change di luar kelas, beberapa waktu lalu.

SMA Negeri 8 Pekanbaru melakukan pembelajaran di luar kelas. Pembelajaran diluar kelas ini disebut dengan Out Day Classroom. Ini merupakan sistem terbaru yang ditaja oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak, kamis kemarin. Hal ini dikatakan Waka humas SMAN 8 Darmina kepada Zetizen Tim. Menurutnya, sekolah telah memulai dengan serentak sejak 7 september kemarin. “Ya, sekolah kita ditunjuk oleh menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak sebagai sekolah ramah tamah” ujar Darmina Humas

SMAN 8. Jumat (15/7) kemarin. Dikatakan Darmina, dibentuknya sistem ini bertujuan sebagai penanaman dan penguatan karakter bagi anak. Selain belajar diluar ruangan, mereka juga diberikan pengenalan untuk melestarikan permainan tradisional yang hampir hilang akibat teknologi. “Lalu mempelajari pola hidup sehat, adaptasi perubahan iklim (Climate Change), cinta tanah air serta pendidikan karakter. Anak-anak sangat menyukai sistem ini terlihat dengan semboyan mereka “Saya Indonesia, Saya Sayang Semuanya.” jelas nya Darmina lagi.(t)

ZETIZEN RIAU

FOTO BERSAMA: Arfiyanti Agustina SPsi guru Cendana (dua dari kiri) foto bersama Tim SUN Education Pekanbaru Felix Irwan Branch Director, Helina Branch Manager di depan sekolah beberapa waktu lalu.

Inovasi LDKPO Ajang Mencari Leader SMK Migas Bumi Melayu Riau menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan Perangkat Osis (LDKPO) di ruang serba guna sekolah, baru-baru ini. Kagiatan ini bertujuan untuk memberi pelatihan dan pemberdayaan anggota pengurus OSIS. Selain itu ntuk menjalankan tugas sebagai mitra sekolah dalam satu tahun ke depan. Dikatakan Pembina OSIS SMK Migas Bumi Melayu riau Yocha Lussyana Yusra MPd bahwa LDKPO kali ini

berbeda dengan sebelumnya. “LDKPO kali ini kami mengonsep pelatihan dengan dua terapan yakni di dalam dan luar kelas. Terapan di dalam kelas kami memberi materi tentang kepemimpinan, motivasi, penggunaan media internet yang baik dalam organisasi, PBB, dan keagamaan. Memenuhi tujuan itu kami mengundang pemateri dari pemuda Riau yang sangat berprestasi,’’ tuturnya. Pemateri yang hadir seperti Duta Pemuda Riau, Duta

Genre, Duta Bahasa, Duta Lingkungan, Alfa Zetizen Riau Pos, dan Duta Anti Narkoba Riau. Sementara terapan di luar kelas ada pula kegiatan sholat sunah (sholat dhuha,red), sholat zhuhur dan sholat ashar. Serta krgiatan melatih kekompakan dan kerjasamanya. KYusuf Al rasyid Ketua Osis mengaku sangat puas dapat mengikuti LDKPO ini. Menurutnya ini sangat bermanfaat untuj anggota dan

timnya dalam menjalankan kegiatan OSIS. “Kami sangat antusias mengikuti LDKPO ini, sebab kami mengerti bahwa tujuannya adalah untuk mengembangkan potensi perangkat osis agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa. Serta berakhlal, berilmu, kreatif, mandiri dan demokratis serta bertanggung jawab lain dari itu ini juga mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan serta kepribadian,’’ujar KYusuf Alrasyid.(dh)

ZETIZEN RIAU

SALAM: Peserta LDKPO SMK Migas Bumi Melayu Riau memberi salam Genre usai pelatihan beberapa waktu yang lalu.

Pengurus Baru OSIS SMAN 2 Dilantik KEPALA SMAN 2 Pekanbaru Dra HJ Zurina MM melakukan pelantikan sekaligus pengambilan sumpah terhadap pengurus OSIS baru TA 2017/2018, Senin (11/9). Prosesi pelantikan

dan pengambilan sumpah, sekaligus serah terima tongkat estafet kepengurusan OSIS yang lama ke yang baru ini dilaksanakan dihalaman sekolah usai apel upacara bendera Senin.

Zurina melantik jajaran pengurus OSIS baru dengan ketua OSIS terpilih Dio Saeyasuma (XI IPA 4) bersama waketos Perigei Syaifullah (XI IPS 2). Pasangan Dio-Perigei berhasil

terpilih usai mengalahkan pesaing-pesaingnya lewat kontestasi secara demokrasi. Ia juga mengingatkan kepada siswa yang diberikan amanah oleh sekolah dan

seluruh peserta didik untuk mengemban tugas dengan sebaik-baiknya. sERTA Menjalankan roda organisasi yang didalamnya terdapat program-program yang seiring dengan program se-

kolah. “Dengan rasa syukur, Alhamdulillah, maka pada hari ini tanggal 11 September 2017, berdasarkan surat keputusan kepala SMAN 2 Pekanbaru, pengurus OSIS SMAN 2 Pekanbaru periode

2017/2018 secara resmi kami lantik. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan taufik dan hidayahnya kepada ananda semua,”kata Zurina yang langsung diaminkan oleh warga sekolah.(r)

ZETIZEN RIAU

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 2 Pekanbaru Dra Hj Zurina MM (tengah) bersama majelis guru dan pengurus OSIS baru usai acara pelantikan di halaman sekolah, pekan lalu.  REDAKTUR: MARRIO KISAZ

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Buah berangan masaknya merah Kelekati dalam perahu Luka di tangan nampak berdarah Luka di hati siapa tahu

Riau Pos

 AHAD, 17 SEPTEMBER 2017  HALAMAN 21

Berpuncak di Malam Botak Pekan Teater Mahasiswa Nasional Pertama

MALAM BOTAK: Panggung Anjung Seni Idris Tintin (ASIT) bermandi cahaya saat pertunjukan teater berjudul Malam Botak karya UKM Batra Unri dilaksanakan, Jumat (15/9/2017) dalam penutupan Pekan Teater Mahasiswa Nasional (PTMN).

Geliat seni pertunjukan, khususnya teater di tingkat mahasiswa, terus bergelora. UKM Batra Universitas Riau (Unri) menghelat pertunjukan tersebut selama sepekan lamanya. Bermula dari Revolusi Musim dan berakhir dengan Malam Botak.

G

Laporan KUNNI MASROHANTI, Pekanbaru

EDUNG pertunjukan UKM Batra Kampus Unri, Rabu (13/9) seperti terbakar. Api meloncat-loncat dari ujung hingga belakang panggung. Orang-orang berteriak. Sementara, darah merah mewarnai seluruh tubuh mereka. Bau kemenyan juga menyebar ke mana-kemana. Kendi bulat, yang menjadi bagian penting di atas panggung tiba-tiba pecah. Berantakan. Hening seketika. Sampai lampu benar-benar padam, dan tinggal nyala api di belakang kain putih yang tersisa. Inilah satu bagian penting dari sebuah pertunjukan teater berjudul Benih yang dipersembahkan teater benih asal Surabaya yang disutradarai secara bersama dalam Pekan Teater Mahasiswa Nasional (PTMN) pertama yang dilaksanakan UKM Batra Unri. PTMN ini digelar sepekan penuh. Selain dari Surabaya, juga dihadiri teater Oase drai Padang, UKM Seni Nanggala dari Madura, Sanggar Latah Tuah Uin Sisqa, HMJ Teater Akademi Kesenian Melayu Riau (AKMR), UKM Syrih Unilak, serta Teater Langkah FIB Unand Padang. PTMN ini dibuka langsung oleh rector Unri melalui wakil rector tiga, dr Syapsan. Ia berharap agar kesenian di Univiersitas Unri tidak hanya sebatas level universitas, tapi juga bertaraf nasional. ‘’Mulai hari ini, teater Unri melalui UKM Batra harus mulai merambah ke tingkat nasional. Karena poin besar dari akreditasi universitas itu didukung oleh kreatifitas mahasiswa. Inilah kreatifitas mahasiswa kita yang harus kita dukung,’’ ujarnya. Pada malam pembukaan itu juga dihadiri Kepala Dinas Kebudayaan Riau, Yoserizal Zein yang juga merupakan Ketua Dewan Kesenian Riau (DKR). Yoserizal mengaku sangat bangga karena bisa bisa hadir menyaksikan geliat teater di tingkat mahasiswa malam itu. ‘’Kami sangat bangga dan senang bisa menyaksikan bagaimana dunia seni khususnya teater di tingkat mahasiwa di Riau ini kian semangat. Ke depan, kegiatan-kegiatan sastra seperti ini juga yang akan banyak dilaksanakan di Dinas Kebudayaan. Jelas kita sangat mendukung kegiatan ini,’’ ungkap Yose. Sementara itu, Pay Lembang, Pembina UKM Batra, menyebutkan, PTMN ini baru pertama kali dilakukan. Tepatnya setelah dihapuskannya mata kuliah praktek sastra yang selama ini diwujudkan dalam Pekan Teater Mahasiswa (PTM). Bahkan PTM sudah dilaksanakan selama lima kali berturut-turut. ‘’Awalnya pekan teater mahasiswa biasa saja yang dilaksanakan untuk memenuhi mata kuliah praktek sastra. Tapi tiba-tiba mata kuliah ini dihilangkan. Sangat disayangkan. Akhirnya kami mencoba tetap melaksanakan pekan teater itu tapi mengajak teman-teman mahasiswa dari luar. Alhamdulillah banyak yang datang,’’ ungkap Pay. Alasan lain mengapa pekan teater ini harus tetap ada, menurut Pay, juga ingin menunjukkan kepada mahasiswa di kampus lain bahwa teater Riau, khususnya di tingkat mahasiswa terus bergelora. Paling tidak menjadi bagian dan mewarnai dunia perteateran di Riau secara umum. ‘’Kita juga ingin menunjukkan bahwa geliat teater mahasiswa di Riau masih terus bergelora,’’ sambungnya lagi. Diskusi Setiap Malam Pertunjukan teater oleh mahasiswa dari berbagai provinsi dalam PTMN ini juga diwarnai dengan diskusi yang dilaksanakan setiap malam sehabis pertunjukan. Selain dihadiri peserta PTMN dan mahasiswa dari berbagai kampus di Riau, juga dihadiri pekerja-pekerja teater yang ada di Riau. Di antaranya Willy, Fedli Aziz dan beberapa lainnya. Dalam diskusi tersebut, peserta tidak hanya membicarakan pertunjukan yang baru ditampilkan saja, tapi juga sampai kepada naskah yang ditampilkan. Proses kreatif menjelang pertunjukan dan berbagi tentang pengalaman dalam berteater juga mengalir begitu saja. Fleksibel. Mengalir seperti air. Tema naskah yang dipentaskan juga menjadi perbincangan hangat. ‘’Naskah Benih yang kami pentaskan malam ini menggambarkan tentang penting dan harusnya kita menjaga warisan nenek moyang, yakni bagaimana orangtua dan nenek kita

BERBALUT CAHAYA: Pemain dibaluti cahaya lampu saat berperan di atas panggung. melahirkan secara normal, tidak ada operasi. Kalau sekarang, sedikit-sedikit operasi. Padahal melahirkan normal dengan cara kampung juga selamat dan sehat. Sebuah tradisi menjelang persalinan yang harus terus dijaga. Kami menyebutnya mitoni (tujuh bulan),’’ ujar Munir dari Surabaya. Willy dan Fedli Aziz yang hadir juga memberikan semangat dan apresiasi yang tinggi terhadap pertunjukan-pertunjukan yang telah dipersembahkan berbagai ukm dari berbagai kampus di Indonesia ini. Apresiasi tinggi diberikan kepada UKM Batra yang berani dan mampu melaksanakan kegiatan yang jarang dilaksanakan kampus lain tersebut. ‘’Kami melaksanakan kegiatan ini di atas panggung sederhana. Malah di luar juga dibuat panggung seadanya. Kami berharap mudah-mudahan wacana pembangunan gedung teater yang sudah dibicarakan sejak dua tahun lalu segera terwujud di kampus kami tercinta ini,’’ harap Pay pula. Berakhir dengan Malam Botak Anjung Seni Idrus Tintin (ASIT) menjadi lokasi terakhir pelaksanaan PTMN ini. Di sinilah kegiatan tersebut ditutup secara resmi. Persembahan teater berjudul Malam Botak karya Pay lembang dipertunjukkan di sana sebagai persembahan terakhir. Ratusan orang memedati kursi dalam gedung. Wajah mereka tertumpu ke satu arah; panggung di hadapan yang penuh dengan kotak-kotak bergelantungan serta cahaya malam dari pancaran lampu-lampu di setiap sisi panggung terus menjadi warna yang memancing rasa penasaran. ‘’Malam Botak sebetulnya merupakan pementasan tunggal UKM Batra, tapi kami pentaskan di ASIT pada malam penutupan agar kawan-kawan luar bisa menyaksikan. Kami juga ingin menunjukkan kepada mahasiswa dari luar Riau bahwa kita memiliki gedung pertunjukan yang luar biasa. Alhamdulillah kawan-kawan merasa senang selama di Pekanbaru,’’ katanya. Sementara itu, para pekerja teater juga berdatangan malam itu untuk menyaksikan Malam Botak. Termasuk GP Ade Dharmawi, Willy, Fedli Aziz dan masih banyak lainnya. ‘’Kami sangat senang menyaksikan pertunjukan teater selama sepekan yang dilaksanakan UKM Batra. Ini menunjukkan bahwa teater Riau terus bergeliat. Ada tawaran-tawaran baru dalam dunia perteateran yang mereka suguhkan. Ini sangat menarik,’’ ungkap Willy. Pembina Seni Unri, dr Syafrial mpd yang mewakili rector malam itu, menutup langsung kegiatan tersebut. Apresiasi tak terhingga disampaikan khusus untuk UKM Batra yang mengharumkan nama kampus melalui teater hingga ke provinsi lain. ‘’UKM Batra telah melakukan hal besar untuk kampusnya. Ini bukan kegiatan yang gampang dibuat. Mengumpulkan dan mengurusi banyak orang dari luar itu sulit. Tapi Batra bisa. Bahkan mempersembahkan pergelaran yang bagus juga. Semoga menjadi inspirasi bagi mahasiswa dan kampus lainnya di Riau, bahkan luar Riau,’’ katanya.(kun)

TANGAN BERCABANG: Tangan-tangan bercabang di atas panggung dalam Revolusi Musim.

ADEGAN: Salah satu adegan dalam Revolusi Prening. DINDING KORAN: Tetar UKM Batra menggunakan koran bekas untuk dinding panggung dalam pertunjukan Revolusi Musim persembahan UKM Batra pada malam pertama pelaksanaan Pekan Teater Mahasiswa Nasional di Unri, Senin (11/9/2017).

PERISA

Menyembelih Demokrasi SEAKAN masuk ke medan pacu. Semua orang bersegegas bertolak dan bersecepat pula ingin sampai ke tujuan. Semua seakan menjadi bintang bagi dirinya sendiri. Semua menganggap dirinyalah yang paling dan serba paling. Sebuah perlombaan yang serba tak menentu. Dan, sejak itulah hari-hari kita disibukkan untuk memilih, dengan sejumlah alasan demokrasi. Lalu, kita harus merantai pertanyaan kecil: Apakah hanya dengan cara memilih, membuktikan bahwa kita telah merawat demokrasi? Apakah juga menjadi sebuah keniscayaan untuk melakukan “perbuatan memilih” di tengah keadaan yang serba tanpa pilihan? Apakah memilih untuk tidak memilih, boleh dikategorikan sebagai sebuah pilihan? Di tengah pacuan yang serba semrawut itulah, kita seakan-akan mendorong pilihan untuk memilih pilihan itu sendiri. Entah siapa yang akan memilih, dan siapa pula yang akan dipilih. Apakah, memilih harus melalui proses pemilihan? Apakah memilih bisa dilakukan lewat cara “memilah”? Apakah cara-cara negasi (menidakkan), boleh dimasukkan sebagai sebuah cara memilih? Apakah membuang hak pilih di tengah administrasi kependudukan yang tak becus, menjadi sebuah pertanda meringkus demokrasi? Kita terdorong untuk memilih, ketika disediakan sejumlah pilihan untuk dipilih. Saat ini yang menyorong segala hal yang akan dipilih, sudah ditentukan oleh mesin politik bernama partai, yang konon katanya  REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

telah mewakili kemauan “ideologis” sekumpulan masyarakat manusia. Lalu, apakah partai-partai politik yang tersedia hari ini memang sudah mencukupi untuk dikatakan sebagai pengemban hak dan nilai legislasi warga? Apakah dia tak lebih dari wujud “peniadaan” kehendak kolektif masyarakat dalam pilihan-pilihan politis? Apakah partai-partai yang telah menjatuhkan pilihan untuk mengusung si A atau si fulan, memang memiliki legitimasi rakyat secara ideologis dan fungsional? Maka, pada ketika segala hal berlangsung dalam sendi-sendi tanpa pilihan, orang banyak meragukan demokrasi. Sebab, demokrasi mungkin saja telah dibajak atau dikooptasi oleh para pemilik modal, para gambler di meja-meja judi, yang ikut memainkan dadu, sehingga setelah figur usungannya itu menang dan menduduki tahta kekuasaan, akan terjadi “praktik balas jasa”? Di sini, demokrasi seakan mengalami ‘penyembelihan’ oleh mereka yang berpunya, demi untuk terus melestarikan matarantai kekayaan, kekuasaan dalam rentang yang berjenang. Dapat pula dianalogikan, bahwa “demokrasi membunuh demokrasi, atau demokrasi menyembelih demokrasi”. Masyarakat pemilik suara tak lebih dari dadu yang memikul suara, namun pikulan itu sudah diijon, sudah dikapling berdasarkan perkauman, berdasarkan kemauan primordialisme, melalui hubungan kerja tuan dan hamba, lewat suku dan agama, latarbelakang pendidikan dan profesi. Walhasil, demokrasi yang mendorong kita

YUSMAR YUSUF untuk merayakan “pemilihan”, sejatinya tak lebih dari penukil kesalahan demi kesalahan yang diulang-ulang sehingga menjadi kebenaran. Jauh-jauh hari Nietzsche berucap: “kebenaran adalah sejenis kesalahan yang tanpanya sejenis makhluk tak bisa hidup”. Memikul kesalahankah kita? Ya, dalam medan pacu yang serba licin dan berlumpur, sangkaan akan kebenaran tak lebih dari penjumlahan kesalahan yang diulang-ulang. Mungkin saja dia diselamatkan dalam istilah pendek; trial an error. Untuk menyunting ‘kebenaran’, suka atau tak suka orang harus menempuh jalan yang paling sederhana yakni ‘coba-coba salah; coba-coba salah”. Praktik inilah yang menghimpun kebenaran yang sejatinya adalah sejumlah kesalahan yang diulang-ulang, sehingga dia mendekati kebe-

naran (ya, kebenaran semu). Pun demokrasi, adalah hasil dari upaya coba-coba yang diulang-ulang, dalam majelis kesalahan yang juga diulang-ulang, memakan waktu yang berjenang, sehingga matang. Pada ketika matang itulah, para pemuja demokrasi melakukan sorakan dan jeritan sahut-bersahut dalam kegembiraan masyarakat manusia; menyelenggarakan kebahagiaan demokrasi. Apakah medan pacu ini, terjadi juga di India? Di Amerika? Yang kemudian kita salin dalam “rasa” tropis? Sehingga dia menjadi mainan baru dalam kaidah memilih dan menggunakan hak pilih. Tinggal 10 hari lagi, ada 101 daerah di Indonesia yang menggunakan medan memilih tanpa pilihan yang mencekam itu. Sebutlah salah satunya adalah pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang amat runyam. Terutama bingkai politik (lewat framing yang saling ‘mengkutu’ dan menjatuhkan lawan). Haru-biru Jakarta, sekaligus menutup riak dan gejolak politik di daerah-daerah lain. Seakan peristiwa politik yang mencekam itu hanya milik Jakarta, yang kebetulan menjadi anak tangga terakhir untuk mencapai medan pertarungan pada skala pemilihan Presiden 2019. Berkaca pada runyam dan kisruhnya iklim politik Jakarta, seakan demokrasi mendorong sebuah masyarakat warga (sipil) yang mudah tersulut emosi, rapuh tebing toleransi, bersumbu pendek dalam sejumlah kemarahan dan kecerobohan sosial yang tiada henti menenggelamkan isu-isu prositif yang dilayari oleh media-media sosial, yang

berubah sontak dalam kenyataan negatif dan destruktif. Kita boleh saja beranggapan, demokrasi hari ini, dimajeliskan oleh sejumlah besar warga yang belum melek literasi dalam buana media sosial. Warga kita masih setia merawat tradisi kelisanan (orality); yang kemudian dimuaikan dan dimanjakan oleh media sosial, sehingga berita sekecil apapun, tanpa tapis dan saring, lalu disauk menjadi kebenaran kolektif, karena dia (berita itu) telah melalui perjalanan panjang dari mata rantai media sosial. Seakan-akan teks-teks pendek dalam media sosial itu sendiri adalah kebenaran. Hanya itu yang tertangkap pada mata dan hati masyarakat yang masih berada pada era kelisanan (belum masuk dalam tradisi literasi atau keberaksaraan). Keberaksaraan itu, lebih mengedepankan dialog, kejernihan akal-budi, kesemestaan pandang dalam gaya serba jeluk (menghunjam) ke pokok persoalan. Bukan sesuatu yang berterbaran, beterbangan dan bergentayangan di permukaan. Walhasil, kita memang sedang berada di medan pacu, yang setiap orang disuruh atau tak disuruh, akan terdorong untuk berpacu seraya menjatuhkan pilihan-pilihan, walaupun itu salah. Sebuah pilihan yang salah? Ini juga sebuah kenyataan yang masih harus dipertengkarkan. Sebab, salah menurut si fulan, belum tentu salah menurut si anu. Dengan begitu, demokrasi yang menyuruh untuk memilih itu sendiri adalah sebuah kenisbian, sebuah kenyataan yang serba relatif. Atau demokrasi menyembelih demokrasi?  TATA LETAK: EKO FAIZIN


JEMPANA

22

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Payung Adat Kerajaan Gunung Sahilan

Tampil pada Festival Payung Indonesia PE KANBARU (RP)- Fe s t i va l Payung Indonesia tahun 2017 yang digelar di Solo Provinsi Jawa Tengah merupakan salah satu festival yang menampilkan keanekaragaman budaya di tanah air. Diantara ribuan payung yang ditampilkan, terdapat payung adat Kerajaan Gunung Sahilan dan Rantau Kampar Kiri yang berasal dari Riau. Festival Payung Indonesia 2017 tersebut dilaksanakan pada Jumat (15/9) hingga Ahad (17/9) di Pura Mangkunegaran Solo. Keberadaan payung adat Kerajaan Gunung Sahilan dan Rantau Kampar Kiri tersebut mendapatkan perhatian dari para pengunjung. Kepala Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Kampar H Syamsul Bahri MSi melalui Kabid Kepariwisataan Ismail SSos kepada Riau Pos, Jumat (15/9) mengatakan bahwa Pemkab Kampar berupaya terus untuk memperkenalkan aneka seni dan budaya Kampar kepada dunia. “Festival payung ini merupakan salah satu festival yang sudah dikenal di dunia internasional, makanya Kampar turut ambil bagian karena Kampar ingin menyapa dunia,’’ungkapnya. Sebagaimana diketahui, payung

adat merupakan salah satu warisan dari Kerajaan Gunung Sahilan. Bahkan pada waktu penobatan keturunan Raja Gunung Sahilan beberapa waktu yang lalu, dilaksanakan sejumlah aktivitas seperti pencucian benda – benda pusaka yang hingga saat ini masih terdapat di dalam istana, seperti Payung Kerajaan, Pedang dan Keris, Tombak, Tongkat raja, Stempel Kerajaan, dan benda – benda perak serta tembikar. Sementara itu, pada festival Payung Indonesia, payung-payung yang ditampilkan merupakan hasil kreasi dari setiap daerah dan mencerminkan karakteristik budaya masing-masing daerah. Keunikan dan penataan payung yang berwarnawarna itu menjadikan suasana festival menjadi sangat meriah. Warna warni payung bermotif batik seperti kawung, parang, dan lurik, turut memeriahkan acara pembuka yang berakhir dengan fashion show di area Pura Mangkunegaran. Pengembangan fungsi payung dari pelindung menjadi penghias sebuah festival ini bukanlah kali pertama. Gegap gempita acara adat di Nanggala, Toraja Utara pada 1972, juga didukung beberapa varian payung sebagai

hiasan utama. Jauh sebelumnya para perempuan Bali membawa payung fantasi saat menggelar upacara adat di tempat mereka pada 1917. Cerita tentang payung zaman kolonial Belanda tersebut disimpan dalam dokumentasi foto di Tropen Museum, Amsterdam, yang juga dipamerkan dalam acara FPI. Pameran bertajuk Te mp o D o e l o e t e r s ebu t ju ga menyuguhkan cerita tentang payungpayung tradisi era 1900-an yang juga digunakan para pejabat. Tema ‘Sepayung Indonesia’ dalam Festival Payung Indonesia diusung untuk merajut kebersamaan dan rasa persatuan dan kebersatuan bangsa, menghargai perbedaan dalam keberagaman, berteduh bersama di bawah Payung Indonesia yakni Pancasila. Pameran fotografi payung yang terdapat pada relief candi zaman kiasik (Hindu-Budha) di Indonesia. Merupakan bukti arkeologis bahwa payung sudah ada di masa lalu. Bahwa payung telah hadir dalam kehidupan sehari-hari masyarakat nusantara masa lalu. Juga pameran fotografi keberadaan payung di zaman kolonial Belanda, menunjukkan bukti bahwa di era kolonial telah hadir industri kerakyatan kerajinan payung.(why)

DINAS PARIWISATA SENI DAN BUDAYA KAMPAR FOR RIAU POS

Sejumlah payung dari Kerajaan Gunung Sahilan dan Rantau Kampar Kiri ditampilkan pada Festival Payung Indonesia di Solo, Jumat (15/9) hingga Ahad (17/9).

“Anak Mayat” Dipersiapkan untuk KTT Sumatera PEKANBARU (RP)- Sebuah pementasan bertajuk “Anak Mayat” kini tengah dipersiapkan oleh para generasi muda yang tergabung dalam Sanggar Latah Tuah Pekanbaru. Teater tradisi ini dijadwalkan akan ditampilkan pada Kenduri Teater Tradisi (KTT) Sumatera yang akan dilaksanakan pada 19-23 Oktober 2017 mendatang. Pementasan Teater Bangsawan Peterakna Episode Anak Mayat ini disutradarai oleh Sutradara muda Riau Muhammad Reza Akmal Karya SPN. G.P Ade Darmawi. Pada pementasan Anak Mayat ini bercerita tentang Perebutan kembali Tahta Kerajaan Zohor oleh Raja Kecil. Raja Kecil Merupakan putra dari Sultan Mahmud Syah II Marhum Mangkat di Julang dengan Gundi Istana (selir istana) yang bernama Encik Apong. Ketika Encik Apong hamil besar beliau di larikan oleh Nahkoda Malin ke Pagaruyung, hal itu dilakukan demi menyelamatkan keturunan Sultan Mahmud Syah II Marhum Mangkat di Julang. Setelah Raja Kecil dewasa, Raja Kecil di dampingi oleh para Datuk dari Pagaruyung dan Kampar serta di dukung oleh berbagai anasir: Para Batin dari Bengkalis, Datuk Laksamana, dan kerabat di Raja Kerajaan Pahang, Raja Negara Selat beserta Batin Duanu dari Tanjung Jaung, Indragiri, Kepulauan Riau dan Zohor, berhimpun menjadi pasukan yang besar, marah menyerang Zohor unntuk memakzulkan (melengserkan) Sultan Abdul Jalil yang telah mengambil alih kekusaan Sultan Mahmud Syah II Mahrum Mangkat di Julang. Bagaimana sikap Sultan Abdul Jalil ketika bersemuka dengan Raja Kecil yang begitu mirip dengan Sultan Mahmud Syah, apakah ia mengakui keabsahan raja kecil sebagai keturunan Sultan Mahmud

IST

Para Pemeran Teater Bangsawan Peterakna Episode Anak Mayat.

Syah dan Encik Apong secara jujur atau tersebab karna dikalahkan oleh Raja Kecil. Pada pementasan kali ini kami melibatkan cukup banyak actor seperti Raja Kecil di perankan oleh Daniel Hulu, Sultan Abdul Jalil di perankan oleh M Hafi Ansori, Encik Apong di perankan oleh Milla Fadilah Rahmi, Datuk Laksamana di perankan oleh Midun, Mak Inang juara oleh Yolanda Elmuspita, Endang Puji Lestari, Bujang Selamat oleh Lutfi Alkhair, Kiki herianto, Panglima Besar diperankan Iwan Heben, Komandan Utama oleh Harffaldi, Komandan Laut oleh Nanda, Tengku Tengah oleh Dasni

Elsa, Tengku Mahbungsu diperankan Amelia Khairunni. Sedangkan Raja Sulaiman diperankan Hafiz Pementasan ini akan di laksanakan pada pembukaan KTT Sumatera tanggal 19 Oktober 2017 jam 19.30 WIB yang bertempat di Anjung Seni Indrus Tintin. Gratis untuk umum. Pementasan ini kini tengah dipersiapkan oleh Tim Produksi seperti Pimpinan Produksi Fytrah Maulana Akmal, S ekretar is Anggia Suci Arlin, Bendahara Tiara Nirlalista, Stage Manager Harry Efendi, Tiketting Milla Fadilah Rahmi, Dokumentasi Ojik, Konsumsi Fio, Wardrobe Nur Rahma dan Make Up Titis Istatori.

Ketua Sanggar Latah Tuah Fitrah menambahkan bahwa para peserta yang sudah memastikan hadir pada helat KTT Sumatera tersebut yaitu Teater Rongsokan Aceh, LKSM Sumut, Dewan Kesenian Tanjung Balai Sumut, Teater Aik Ngalir Jambi, Ukkes Teater Oase Sumbar, Teater Rumah Teduh Sumbar, Teater Fajar Sumbar, Teater Sarumpun Sumbar, Teater Jengkal Bengkulu, Sanggar Budaya Benakat Sumsel dan Sanggar Latah Tuah Riau. “Kami juga Membuka Kesempatan bagi Sahabat-sahabat semua yang ingin ikut bergabung menjadi Panitia dan Sponsor dalam kegiatan KTT Sumatera ini,’’ucapnya.(why)

Pelestarian Budaya Mesti Lebih Fokus PEKANBARU (RP)-Masalah seni dan budaya sebaiknya secara konsen diurus oleh satu dinas tersendiri. Mengurus seni dan budaya daerah harus lebih fokus sehingga tujuan pelestarian budaya dapat tercapai. Demikian disampaikan oleh Budayawan Muda Riau Syamsul Muhkamar Bendang kepada Riau Pos, Sabtu (16/9) ketika berbincang tentang pelestarian budaya bagi generasi muda. Syamsul Muhkamar yang kerap menjadi narasumber budaya di salah satu televise nasional ini mengatakan bahwa beberapa daerah di Indonesia sudah membentuk satu dinas khusus yakni Dinas Kebudayaan. Namun masih ada beberapa daerah yang menyatukan urusan kebudayaan dengan pariwisata. Mantan Ketua Dewan Kesenian Kampar (DKK) ini mengharapkan pula kepada Pemerintah

Kabupaten (Pemkab) Kampar agar ke depan memikirkan tentang pembentukan dinas khusus untuk kebudayaan. “Selama ini urusan kebudayaan dititip ke salah satu dinas saja, dulu pernah di dinas pendidikan dan kini berada di dinas pariwisata. Sehingga kami merasakan perlu tekat dan semangat bersama untuk membentuk dinas kebudayaan tersendiri,’’ucapnya. Bila dinas kebudayaan berdiri sendiri, maka tentunya berbagai program kebudayaan dapat lebih terencana dengan baik. Kebudayaan daerah harus diperhatikan, mengingat semakin gencarnya budaya asing yang masuk ke Indonesia. Pembentukan dinas kebudayaan diharapkan menjadi salah satu benteng pertahanan budaya negeri dari pengaruh budaya asing sehingga generasi penerus ke depan lebih mencintai budayanya.(why)

Budayawan Muda Riau Syamsul Muhkamar Bendang.

Religiositas SEPA dalam Bildungsroman YB Mangunwijaya pernah menginisiasi bahwa semua karya sastra yang baik pasti mengandung nilai religiositas. Novel gres Cahaya di Penjuru Hati (2017) karya Alberthiene Endah menjawab religiositas tersebut. Novel ini menabalkan religiositas SEPA. Istilah SEPA akronim dari Storge, Eros, Philia, dan Agape. SEPA menjadi tamsil mewah si Alberthiene. Khazanah novel (roman) sastra Indonesia mutakhir miskin genre bildungsroman. Bildungsroman berarti novel pendidikan dalam balutan kisah petualangan yang menekankan perubahan nasib karakter tokoh demi mutu hidup. Kisahannya naratif, panjang, dan berhalaman tebal. Bildungsroman bergaya erosentrisme, seperti gaya Eropa. Konon, cerita memusar pada anak-anak bangsawan bak Kamajaya dan Dewi Ratih, penuh petualangan. Pangeran dan putri, tampan dan cantik tak bercela, singgasana dan harta. Akhir cerita tak berdenyut, tetapi penuh inspirasi kejut untuk menata ulang mutu hidup. Bildungsroman Alberthiene ini terbagi dua sumbu. Pertama, garis hidup setiap insan harus bersandarkan aras nawaitu hablun minannas dan hablun minallah. Aras ini wajib. Kedua, pertimbangan storge, eros, philia, dan agape (SEPA) menjadi suluh moral. SEPA tergolong manajemen cinta. Storge adalah rasa cinta karitatif layaknya orang tua kepada anak. Eros adalah rasa cinta berasa  REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

bumbu nafsu. Philia adalah rasa cinta demi simpati dan empati kepada sesama. Agape adalah rasa cinta yang didasari iman yang mendalam, imanensi, nan ilahiah. Dua underan pigura tersebut dibaiat sebagai logika cerita. Ruh utama memaparkan arti spiritualitas dan moralitas hidup yang hakiki. Perilaku storge, eros, dan philia dikemas dalam aras hablun minannas. Curaian sujud syukur agape dikemas dalam aras hablun minallah. Inilah fondasi timbangan edukatif. Kisahan cerita diunggah dari saksi hidup (witness). Tak banyak gaya penceritaan. Back tracking (kilas balik yang super panjang) menjadi andalan. Novel ini segaya cerita berbingkai. Pigura utamanya sepasang tokoh suami-istri (Wim Gondowijoyo dan Liliawati). Mereka beradab etnis Tionghoa. Mereka berada di ICU, Glen Eagles, Singapura (hlm. 11). Berakhir tamat di ruang khusus RS Bethesda, Yogyakarta. Liliawati koma karena sirosis (pengerasan hati) akut. Wim berjaga hingga Lili menutup mata selamanya (hlm. 407). Inilah pigura novel jika diurutkan butuh sekira 10-an halaman. Dalam pigura tersebut tokoh Wim memutar memori. Wim gaduh melawan kerasnya kehidupan, bengisnya tabiat setiap umat yang mengaku punya iman. Wim dibesarkan dalam keluarga serbamiskin di Sidoarjo. Wim sulung beradik Tiong, John, dan Silvi. Ibunya bakul ecer rengginang. Ayahnya supir oplet tua. Prinsip hidupnya, biarlah

ANTON SUPARYANTO Esais dan editor di PT Intan Pariwara, Klaten, Jawa Tengah orang tua supermiskin, tetapi anak-anak wajib menjadi orang tersukses. Dengan jibaku masalah keuangan, Wim dan ketiga adiknya nekat menggelandang ke sekolah favorit (Yogyakarta-Malang-Surabaya) hingga meraih gelar, jabatan, dan kerja. Wim menjadi petarung tangguh karena ditempa bengisnya hidup. Kuliah bertualang di UGM dan Atmajaya. Wim rela bekerja sebagai makelar rongsokan demi menyambung hidup. Wim berani menikahi

Liliawati dengan modal cinta tulus dan iman mendalam. Sungguh, kuasa cinta dan iman ini mendewasakan keluarga Wim-Lili dalam kerja. Sembari kuliah Wim menjadi asisten dosen dan memangku jabatan di bagian administrasi rektorat. Hebatnya, Wim tetap bekerja sebagai makelar rongsokan. Di sini tatanan storge-eros dianyam. Lili menjadi penghantar ulung doa, pelayan umat, penderma, jago kuliner, dan setia mendampingi Wim. Wim sukses. Wim mampu mendirikan usaha cetak Andi Offset yang merekrut ratusan karyawan. Prinsipnya layanan dan bimbingan demi karyawan. Wim pun mampu mendirikan Hotel Phoenix di pusaran Malioboro. Sukses materi ini disyukuri Wim dengan mendirikan Rumah Doa Imelda di kawasan Kaliurang. Lili menjadi pendaras dan pelantar doa demi sesama. Sukses Wim-Lili diiringi titipan Allah dengan empat anak (Andi, Yesky, Sheila, Joseph). Keempat anak ini mewarisi darah sukses orang tua. Di balik sukses keluarga Wim-Lili, muncullah badai menghajar. Krisis moneter yang melanda tahun 1997/1998 menjadi titik balik. Wim terjerat piutang. Wim dihujat rekanan kerja, karyawan, bahkan temanteman seiman. Wim tandas. Nyaris tak bermartabat. Wim sakaratul maut. Terpaksa, Wim menjual aset vital Hotel Phoenix demi asa hidup baru. Kembali Wim merangkaki hidup. Hidup dari nol dan mengais rongsokan. Di sini tatanan philia dianyam.

Allah berkarya. Jangkah tiap jangkah usaha percetakan mulai menggeliat memulihkan luka hidup Wim. CV Andi semakin besar, hotel di Kaliurang bernapas, rumah doa Imelda berkumandang. Ceruk religiositas menamakan karya penyertaan Ilahi. Kuasa turun secara imanen. Tahap inilah hidup manusia butuh sandaran. Ke mana arah jiwa raga ini berlabuh? Saat demikian sirosis Lili kambuh. Lili ambruk. Lili koma. Novel ini juga mengisahkan mukjizat Allah. Sirosis Lili pernah sembuh total karena kuasa cinta, doa, iman, dan harapan. Namun, suratan takdir harus diterima. Lili menutup mata selamanya ketika keluarga dan anak-anak mampu mensyukuri anugerahNya. Benar-benar Wim-Lili menjadi pendekar kehidupan. Keluarga petarung pun petualang cinta yang menggelinding humanistis, penuh iman, dan terberkati Allah. Di sini tatanan agape dianyam. Secara tidak langsung, tetapi justru tersurat bahwa novel tebal ini seakan-akan menjadi primbon pembaca untuk meraih sukses dalam menggeluti bisnis secara baik dan benar. Ungkapan manajeman SEPA tidak diumbar dan diobral layaknya novel (roman) picisan yang verbalistis, tetapi SEPA dikelola dalam kerja. Alberthiene Endah menjunjung ide sewaka bakti. Kaya harta, kaya hati, kaya iman yang bertumbuh untuk melayani sesama tanpa pandang bulu, melampaui ras, suku bangsa, dan agama yang sekadar baju belaka.***  TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

HARI PUISI

23

PUISI-PUISI ALVIN SHUL VATRICK SEPISAU RINDU I Dengan pena bertinta embun Kutulis namamu di gerbang hari Kuterbangkan ke awan berjelaga Karena kutahu siang akan terik Seperti hari-hari yang kemarin Aku akan duduk di singgasana senja Bersandar pada cakrawala melayung saga Menyemat senyum pada gemulai ombak Kunanti embun itu kembali merupa rintik Yang mendecap namamu Hingga basah di wajahku Selalu saja kunanti Sepisau inikah rindu? Ini bukan bait dari dawat sang Gibran Ini tetes air mata seorang pencinta Menjadi sungai di atas kertas muram Di mana cinta dan rindu berkisah Tentang terjalnya tebing karang Mengoyak telapak waktu Bermain di atas gelembung Sebuah pentas di panggung tak bertirai Akh, embun gerimiskan namamu di wajahku Begitu sejuk meresap ke dalam nadi ini Terpukau aku pada beningnya Membawaku ke dalam hening tanpa denting Sepisau inikah rindu? Ke mana arus sajakku bermuara? Di labuhan jiwamu? Akh, tidak! Aku tak mau mata langit melihat ini Hingga malam mengusikku Dengan nyanyian lembah hitam Kualirkan saja baitku ke dalam jantung Kunikmati denyutnya Lalu, kuminum embun namamu Yang semakin deras menggerimis Sepisau inikah rindu?

SEPISAU RINDU II Pedih hati mengulum luka Pamitmu menuju nirwana Tinggalkan lara di kalbu Semua menjadi hilang, entah! Sepisau inikah rindu menikam setia? Menghapus namaku dalam kitab cinta Mungkin kita hanya pelakon sesaat Dari sebuah drama sang waktu Namun, aku punya hati yang terluka Ingatanku tak meluputkan bayangmu Lalu ke mana mimpi akan tertayang Saat malam tak membuatku lelap

Tak kutemukan arah untuk pulang ke pangkal jalan Terlalu lama dalam kubang penantian Terlupa pada duri menikam jejak terpijak Sepisau inikah rindu? Walau pagi memahat bias cahaya Meski barat menggurat pendar lembayung Dan hujan menyisakan rona pelangi di kaki langit Gundah ini bukan air mata yang akan hilang oleh seka Aku telah terhempas Jatuh di kecuraman lembah pilu Mendaki pada jeda harapan yang tak pasti Sesampainya aku di puncak kerinduan Terik matahari meretakkan kulitku Dinginnya malam membekukan aliran darahku Menyekap jantung hingga denyut melambat Sepisau inikah rindu? Tak lagi kudengar sang tirta membisik sejuk Sementara gurat usia melukis wajah Tak penat untuk bergumul angan Bersangka waktu kembali pada kemarin yang indah Sebelum hikayat mencatat namaku di tonggak nisan batu Menyudahi kisah pencinta yang tertikam pisau rindu

SEMUSIM PILU Di senja ini aku berdiri Pada tebing kemelut sunyi Hitam cadas menikam buih Terkapar luka berdarah putih Aku batu dari semusim pilu Terlupa usia berlumut hijau Windu telah menyemat alpa Hampir diri terbenam lupa Di senja ini aku berdiri Mengeja gerimis di ujung hari Tak hirau pasir seribu pijak Sebab ombak menghapus jejak Aku batu dari semusim pilu Hujan dan kemarau biar berlalu Berteduh doa di rindang malam Melarung kenang di segara kelam

KEMBALI KEPADA HENING Dan malam kian sebentar Tembang sunyi tak lagi merdu Mungkin tiba masa kembali pada sendiri Kenangan, jangan punah bersama indah Sungguh! Tak kudengar lagi hening dentingkan namamu Yang akrab temaniku mengeja malam kemarin Ingin kutitip ingatanku kepada hujan Agar dari ujung pena ini menetes tinta bening Dan angin tak mampu membaca praduga Pada wajah kertas puisiku Tidak juga engkau, kalian, mereka! Biarlah kusendiri ... mengarung jelaga Memahat harap di pekat mendung Bukan tentang cinta, atau pula benci Tetapi bagaimana cinta dan benci adalah satu! Melebur, dan tidak lagi menjadi rasa Yang mengikat langkah dalam kembaraku Menuju hening, pulau sunyi tak terhuni oleh kata Tempatku bermunajat, menerjemah sajak bening

JIKA ESOK TIADA Ketika detik semakin mendetak Seakan enggan melepas senja ini Malam tak pernah tahu tentang esok Yang mungkin tiada lagi untuk kita Maka, kemarilah! Sandarkan segala gelisahmu di dadaku; duhai gulana Meski waktu akan meluluhlantakkan harapan Dan malam tak lagi menayang mimpi Tentang indahnya tarian ombak di wajah pasir pesisir Juga pagi lengang tanpa ode si kutilang tua Jika lelah meyapamu, tersenyumlah! Sebab rindu tiada usai oleh jarak dan ruang Bahkan seusai nyawa tinggalkan raga Rindu masih mendenyut pada jiwa Engkau, pun aku! Lalu bertanyalah hati

“Dengan apa kuutus rindu pada jiwa yang tak bertubuh?” Adalah doa, menjadi jemari tak tampak Yang selalu menyapa dalam hening Maka, jangan takut kepada waktu menjemput usia Apalagi jika esok tiada untuk kita Sungguh, tersenyumlah! Jangan ada air mata di ujung jalan walau setetes

UJUNG USIA Akan tiba suatu masa di sebuah ketika Aku berlabuh pada hari yang renta Menatap tonggak tua di pesisir senja Lapuk oleh waktu yang mengusung usia Nanar mata memandang gurat cakrawala Nun jauh, jingga mulai enggan berkata-kata Tentang gemuruh badai dan prahara Sebentar lagi malam panjang menutup cerita Sejenak tengadah melantunkan doa Semoga Raja Langit memaafkan dosa Atas setumpuk alpa, lima waktu yang terlupa Pun khilaf perilaku, juga salah bicara Tuhanku! Penguasa segala dunia Sang Maha, Yang Esa Kepada-Mu! Aku berserah jiwa dan raga Anugerahkan untukku damai di penghujung masa! Agar senyum menghiasi akhir kisah yang fana Memulai tidur di pangkuan-Mu nan manja

Alvin Shul Vatrick, lahir di Keppe Luwu, Sulawesi Selatan, pada 18 Oktober 1977. Menjuarai beberapa lomba kepenulisan (mewakili sekolah) saat sekolah di SMAN 1 Larompong (1993-1995). Beberapa dari puisi karya Alvin Shul Vatrick dimuat di Harian Palopo Pos (koran harian) tahun 2004-2006, saat itu selain menulis puisi ia berprofesi sebagai penyiar di Radio Pemerintah Daerah dan beberapa radio komunitas. Menggagas buku antologi puisi bersama penulis-penulis dari berbagai daerah di Indonesia. Di antaranya adalah Getaran Pena Menggores Hati (2014), Bait Nusantara (2016), Tinta 12 Pena (2017), Nyanyian 12 Pena (2017), Senandung Cinta untuk Hanny (2016), Senandung Tinta Jingga (2016), Jejak Tinta GPMH (2017).

Inilah sepotong kisah dari panjangnya usia Tetapi, mampukah bibirku menghapus jejakmu Hanya dengan sesungging senyum Duhai engkau yang terbaring di bawah nisan batu Peluk jiwaku saat melupa raga Pisahkan rindu dari hatiku, jangan sisakan sedikit pun Biarkan titik air mata kualirkan dalam puisi Hingga seluruh baitnya menjadi engkau Sepisau inikah rindu? Menikam, lebih bengis dari mata pedang Mengiris, lebih perih dari raut sembilu Menyayat hayat hingga terkoyak

SEPISAU RINDU III Kupinang bulan sebelum malam Temaniku setubuhi mimpi tua Berkarib dengan pena patah arah Rindu menggurat puja dalam ingatan Pada detik kusisipkan bulan yang purnama Sempurnakan mimpi dari doa semusim lalu Akh, tingginya aku mengepak sayap Kucoba mengais belukar ingatan Ada gelisah mendesahkan namamu Kutimbun dengan setumpuk bintang Tetapi, bergelayut jua di bulu mata Sepisau inikah rindu? Tajam meraut angan Menjadi anak panah cinta Melesat tepat ke jantung Akankah malam menjadi pusara mimpi Tuntaskan puisi dalam kidung maharindu

SEPISAU RINDU IV Hari berganti, kemarin pun berlalu Hujan membasahi gersang di jiwaku Namun malam tak memberi harapan Tetap pada temaram terdekap kelam Meniti sepi di belantara usia Engkau yang akrab kupanggil rindu Di mana engkau kini, jauh Adakah detik akan persuakan temu Atau kenyataan melahirkan nelangsa Membiarkan mimpi menjadi puing Selaksa tanya mengantarku ke puncak penantian  REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI

 TATA LETAK: SYUKRI


Iven Buat Jalan Mulus

Riau Pos ď Ź AHAD, 17 SEPTEMBER

KALAU Anda memasuki wilayah Kabupaten Siak, jangan kaget kalau jalannya mulus. Kok bisa? Inilah berkahnya kegiatan Tour de Siak. Digelar setiap tahun, otomatis perbaikan jalan untuk lomba sepeda ini tiap tahun juga. Standarnya jalan harus bagus. Makanya, jalan-jalan yang masuk lintasan Tour de Siak harus tetap baru. Inilah keuntungan iven yang dirasakan banyak orang.

2017 ď ŹHALAMAN 24

Berhubungan dengan jalan, berhubungan dengan kepentingan banyak orang juga. Mempertahankan Tour de Siak, sudah pasti Pemkab Siak menganggarkan setiap tahun perbaikan jalannya. Belum lagi pergerakan ekonomi saat kegiatan digelar. Multiplier effect. Makanya, setiap iven yang digelar pasti membawa manfaat. Cepat atau lambat. Kita bisa untuk ini.(*)

MHD M NAZIR NAZIR FAHMI FAHMI

Pesona Nyirih, Sungai Dua Warna dan Udang Galah

Wisata Bakau di Sungai Rawa

Wisata ke hutan bakau, sudah biasa. Tapi menjadi luar biasa jika bisa berjalan di tengah rimbun akarnya sambil menghitung buah nyirih dan melihat air sungai dua warna. Laporan KUNNI MASROHANTI, Siak Sri Indrapura

B KACAMATA GOBER FOR RIAU POS

.JEMBATAN KAYU: Jembatan kayu ini menjulur ke tengah Sungai Rawa yang memiliki dua warna

ANYAK yang unik saat mengunjungi hutan bakau di sepanjang Sungai Rawa, khususnya Desa Sungai Rawa dan Rawa Mekar Jaya Siak Sri Indrapura. Dua desa yang bersebelahan ini memang kaya dengan bakau (mangrove). Apalagi sudah dikelola sedemikian rupa. Selain pengunjung bisa berjalan kiloan meter di tengah rimbunnya hutan bakau, di antara akar-akarnya yang muncul ke permukaan, pengunjung juga bisa melihat air Sungai Rawa yang sedang berwarna dua; hitam dan coklat. Dua warna air sungai ini bisa dilihat saat tertentu saja, tepatnya saat air hendak pasang. Ini hanya terjadi di hutan bakau Desa Sungai Rawa yang merupakan muara sungai tersebut. Pengelola di kedua tempat ini juga membuat tempat duduk santai di bawah bakau, di tepi jalan kayu yang panjang. Bermacam-macam. Ada yang berbentuk kursi biasa, ada yang

lengkap dengan atap atau gazebo, bahkan rumah pohon yang tinggi dengan jembatan kayu yang unik dan cantik. Rumah pohon ini terdapat di Rumah Alam Bakau Desa Mekar Jaya. Dibangun di atas pohon bakau paling besar dengan akar yang jauh lebih tinggi dari tubuh manusia dewasa. Di tengah hutan bakau atau Bandar bakau ini, pengunjung bisa melihat buah nyirih. Bentuknya besar. Rasanya kelat. Tapi, buah ini bisa dimakan, bahkan menjadi obat dalam, khususnya bagi perempuan setelah melahirkan. Junaidi, warga setempat yang telah menjaga hutan bakau ini sejak awal, mengatakan, buah nyirih bisa menjadi obat setelah dibelah, diiris tipis, dijemur, direbus dan airnya diminum. Saat di bakau Desa Sungai Rawa, pengunjung bisa melihat antara muara Sungai Rawa dengan selat yang panjang (Selatpanjang). Bisa juga mendengarkan suara burung juga nyaring saat pagi. Banyak jenisnya. Bahkan ada pohon besar yang khusus menjadi tempat berhinggap burung-burung ini, seperti yang terdapat di Bakau Rawa Mekar Jaya.(fiz)

Buah Nyirih

Buah Nyirih yang terbelah

JEMBATAN CINTA: Salah satu tempat yang asyik untuk .berfoto di Bakau Sungai Rawa adalah Jembatan Cinta

PAPAN NAMA: Pengelola Rumah Alam Bakau Mekar Jaya meletakkan nama-nama para tokoh pada papan kecil .sebagai tanda telah menanam bakau di sana

RUMAH POHON: Rumah Alam Bakau Mekar Jaya juga dilengkapi dengan rumah .pohon

.JEMBATAN LAYANG: Rumah Alam Bakau Rawa Mekar Jaya juga memiliki jembatan layang

Biru Pekat Danau Segara Anak DANAU Segara Anak, adalah salah satu danau yang tercipta akibat letusan gunung berapi. Danau ini terletak di ketinggian 2000 mdpl (meter di atas permukaan laut), tepatnya di bawah anak Gunung Rinjani yang meletus di Nusa Tenggara Barat. Airnya berwarna biru. Banyak ikan di dalamnya. Jika anak Gunung Rinjani ini meletus, banyak ikan yang mati karena terkena larva. Di sekeliling terbantang hamparan bukit yang tinggi menjulang. Letak danau yang berada di bawah pelawangan Senaru ini, bisa terlihat dari sisi manapun. Termasuk dari pelawangan Senaru yang lebih tinggi 600 mdpl dari letak danau. Dari ď Ž REDAKTUR: MOLLY WAHYUNI

pelawangan sembalun juga terlihat jelas. Apalagi dari puncak Gunung Rinjani yang memiliki ketinggan 3676 mdpl. Dengan catatan jika cuaca bagus, alias tidak badai dan tidak ada kabut yang menyelimuti tubuh gunung tersebut. Untuk sampai ke tepian Danau Segara Anak ini diperlukan waktu 12 jam jika dari dari jalur Senaru. Jalur yang terjal, perbukitan bebatuan dan jurang yang ciram di kanan kiri menjelang pelawangan Senaru, dan jalur rimba yang panjang di dalam hutan Senaru, membuat pendaki atau pengunjung harus berjalan lebih ekstar. Waktu 12 jam ini ditempuh dengan jalan santai tapi tidak terlalu lama

berhenti. Biasanya pendaki atau pengunjung memilih naik dari jalur sembalun. Bermalam di pelawangan sembalun, dilanjutkan dengan summit pagi dini harinya ke puncak dan terus turun menuju danau. Di danau pendaki istirahat lagi satu malam dan esoknya turun lewat jalur Senaru. Ada juga yang hanya sampai ke puncak melalui jalur sembalun tanpa ke danau. Ada juga yang hanya sampai ke pelawangan senaru tanpa turun ke danau. Sayang sekali jika sudah menginjakkan kaki di bawah gunung tertinggi kedua di Idonesia ini tapi tidak menikmati dinginnya angina di tepian danau Segara Anak.(kun)

KACAMATA GOBER FOR RIAU POS

DANAU SEGARA ANAK: Air Danau Segara Anak terlihat biru pekat. Sementara anak gunung Rinjani di kejauhan terlihat tidak utuh .lagi karena erupsi ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


KOMUNITAS

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

25

Mau EKSIS? Buat kamu-kamu yang punya komunitas, Riau Pos punya rubrik baru: KOMUNITAS! Kamu dan komunitasmu bisa EKSIS di Riau Pos. Silakan hubungi: Sekretariat Redaksi Riau Pos, Jl. HR. Soebrantas KM 10,5 Panam, Pekanbaru. MARRIO KISAZ (08126871572) atau Kirim email ke forus.riaupos@gmail.com

KOMUNITAS 1000 GURU RIAU FOR RIAU POS

BERBAGI: Anggota Komunitas 1000 guru Riau berbagi keceriaan dengan anak-anak, beberapa waktu lalu.

KOMUNITAS 1000 GURU RIAU FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Anggota Komunitas 1000 guru Riau berfoto bersama usai melakukan kegiatan mengajar di salah satu sekolah pedalaman, beberapa waktu lalu.

Komunitas 1000 Guru Riau

Peduli Pendidikan Anak Negeri AKSI kepedulian terhadap dunia pendidikan menjadi salah satu bekal penting untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.Hal ini menjadi salah satu bekal semangat dari Komunitas 1000 Guru Riau. Komunitas ini dibentuk dengan tujuan menyatukan orang-orang yang memiliki tujuan yang sama, yaitu peduli terhadap pendidikan di Indonesia.Terutama di pedalaman dan perbatasan negeri, serta ikut andil dalam usaha “mencerdaskan kehidupan bangsa dan peduli dengan pendidikan anak negeri”. Ketua Komunitas 1000 Guru Riau Zulfa mengatakan, tujuan dari ko-

munitas ini adalah mengajak orangorang yang berjiwa sosial untuk belajar. Serta berbagi pengetahuan serta pengalaman kepada anak-anak di pedalaman lewat program yang ada. Untuk itu komunitas ini menjalin silaturrahim bersama para murid, guru, dan warga masyarakat, serta menanamkan jiwa sosial pada generasi bangsa. Ia menambahkan, Komunitas 1000 Guru dibentuk pada 22 Agustus 2012 oleh Jemi Ngadiono. Awalnya 1000 Guru adalah akun inspirasi yang memberitakan keadaan realita pendidikan di pedalaman Indonesia melalui media sosial. Namun kini berkembang dengan

melakukan aksi sosial nyata dengan terjun langsung membantu pendidikan anak-anak di pedalaman negeri. Sedangkan 1000 Guru Riau dibentuk pada 22 Agustus 2015. Salah satu program rutin yang dilakukan oleh 1000 Guru Riau adalah traveling, teaching, and giving. Aksi ini adalah kegiatan mengunjungi daerah pedalaman di Riau untuk melakukan eksplorasi wisata alam setempat sambil melakukan kegiatan sosial, mengajar di sekolah-sekolah. ‘’Mengajar yang dimaksudkan adalah lebih kepada memberikan motivasi dan inspirasi kepada anak-anak di pedalaman bagaimana

pentingnya pendidikan dan tetap harus berjuang untuk mengenyam pendidikan di tengah keterbatasan. ampai saat ini, 1000 Guru Riau telah melaksanakan kegiatan ini sebanyak 8 kali, di berbagai daerah di Riau, diantaranya Kampar, Bengkalis, Indragiri Hulu, Siak,’’ terangnya. Sedangkan untuk program teaching and giving adalah kegiatan berbagi sambil memberikan motivasi. Dimana kegiatan ini dilakukan 1 hari saja, dan biasanya lokasi kegiatan berada tidak jauh dari pusat kota, seperti panti asuhan. Saat ini komunitas 1000 Guru sudah tersebar di 35 regional di

Indonesia, dan Riau adalah salah satunya. Kepengurusan 1000 Guru Riau memiliki 23 pengurus inti yang memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Selain berbagi bersama anakanak di pedalaman, 1000 Guru Riau juga menjalin silaturrahim kepada warga setempat, memperkenalkan diri dan menjelaskan maksud dan tujuannya. Hal tersebut mendapat respon positif dari warga, terutama yang anaknya belajar di sekolah tujuan dan meyakinkan betapa pentingnya pendidikan. 1000 Guru merupakan komunitas non-pemerintah yang berfokus di

bidang pendidikan pedalaman. Jadi, untuk kerjasama ke pemerintah tidak ada, hanya mengajak orang-orang untuk menjadi donatur dan beberapa komunitas untuk menjadi partner kegiatan. “Seminimal apapun yang bisa kita berikan untuk orang lain. Selama hal tersebut positif, pastinya besar manfaat yang akan diperoleh. Memulai untuk berbuat baik, seterusnya akan berbuat baik, ambil hikmah di setiap kejadian dan jadikan pengalaman pahit sebagai obat yang mampu menyembuhkan gundah hati ketika bibir berat untuk tersenyum,’’ harapnya.(s-sf/rio)

Semakin Dekat dengan Alam MENCINTAI alam dapat menjadi salah satu wujud apresiasi dan rasa syukru atas karunia Allah SWT. Salah satu wujud nyata mencintai alam adalah dengan melestarikan lingkungan dengan hal-hal positif. Untuk itu salaj satu wujud kecintaan terhadap lingkungan adalah dengan mendekatkan diri dengan alam. Hal ini diyakini dapat berperan positif dalam mengeliminir dampak bencana ekologis yang kerap terjadi di lingkungan kita. Wujud kecintaan terhadap alam dapat dimulai dengan langkah yang sederhana. Salah satu lokasi yang diterapkan dalam mencintai lingkungan adalah kawasan taman kota dan hutan kota.

 REDAKTUR: AGUSTIAR

Seperti yang dirasakan salah seorang pengunjung taman kota, Aulia. Menurutnya, mendekatkan diri dengan alam dapat dimulai dengan lingkungan terdekat, seperti mengeliminir jumlah sampah di lingkungan. ‘’Kita dapat menggunakan tumbler untuk tempat minum. Denga langkah ini saja, kita sudah menjaga dan melestarikan lingkungan. Bayangkan kalau semua masyarakat mengurangi penggunaan botol plastik, tentunya ini akan membantu menjaga lingkungan,’’ papar Mahasiswi Universitas Riau itu. Langkah pendekatan terhadap alam lainnya yang dapat dilakukan tambah Aulia adalah dengan melakukan penghijauan . Seperti di

ruang terbuka hijau yang diharapkan mejadi salah satu sarana untuk bersosialisasi dengan alam, terutama bagi anak-anak, berusia Balita yang harus mengenal alam sejak dini. Langkah tersebut berperan positif dalam mensosialisasikan kecintaan terhadap alam sebagai wujud pelestarian lingkungan secara berkelanjutan sebagai invenstasi masa depan. Belakangan ini, langkah nyata mencintai lingkungan ini mulai digandrungi generasi muda. “ruang terbuka hijau tentunya sangat positif sebagai cerminan lingkungan yang asri. Apalagi suasanya sangat asri, makanya masyarakat sering mengunjungi ruang terbuka hijau,’’ terangnya.(n-sf/rio)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

KELILING: Warga berakhir pekan dengan mengelilingi Hutan Kota yang merupakan kawasan hijau yang berada di pusat Kota Pekanbaru di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Riau, akhir pekan lalu.

 TATA LETAK: SYUKRI


SAVE THE EARTH

26

MENYELAMATKAN LINGKUNGAN DEMI MASA DEPAN

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Filterisasi Limbah untuk Eliminir Banjir BENCANA banjir yang sering terjadi di beberapa daerah di Riau bukan terjadi tiba-tiba dan karena faktor alam. Aktivitas yang tidak pro lingkungan juga menjadi salah satu penyebab limpahan air dalam jumlah besar masih kerap menghampiri beebrapa daerah di Riau. Langkah proaktif yang dapat dilakukan dengan melakukan filterisasi limbah. Sehingga dapat berperan dalam mengeliminir kuantitas banjir yang melanda saat memasuki musim hujan. Keberadaan ini sempat dikeluhkan salah seorang warga Bahra (37). Menurutnya, persoalan banjir yang sering terjadi salah satunya karena keberadaan sampah yang sering memenuhi beberapa drainase yang ada di jalanan. ‘’Lihat saja, kalau sudah hujan, sampah-sampah yang ada di parit itu keluar. Bahkan banyak yang tersumbat. Mungkin ini menjadi salah satu penyebab banjir,’’ ujarnya mencontohkan beberapa ruas Jalan di Panam Pekanbaru. Menanggapi hal tersebut, Pemerhati Lingkungan Riau Dr Suwondo menilai, langkah membuat filterisasi masukan limbah tentunya dapat diterapkan. Sehingga dapat mengeliminir terjadinya banjir yang terjadi di Kota Pekanbaru. Menuruutnya, banjir yang terjadi juga karena aksi-aksi yang dilakukan kurang bersahabat dengan alam. Mulai dari alih fungsi lahan, pengembangan kawasan hingga kegiatan lainnya yang membuat alam semakin terhimpit.

‘’Banjir dapat terjadi karena beberapa faktor teknis, seperti penyumbatan aliran sungai ataupun tempat umum yang sering dipenuhi dengan sampah,’’ terangnya saat berbincang dengan sahabat for us, belum lama ini. Ia menilai, banyak mahluk hidup yang bergantung pada keseimbangan alam. Salah satu solusi yang dapat dilaukan adalah dengan penerapan water treatment sejak dini. Sehingga secara terus menerus, keseimbangan ekologis sungai Siak dapat terjaga dari masukan limbah. ‘’Memang idealnya da filterisasi. Jadi sebelum masuk ke Sungai Siak, Sago dan Senapelan. Ada proses filternya dulu. Sekarang hamper semuanya masuk. Ini yang harus ditangani. Ini perlu pembiayaan,’’ harapnya. Dengan langkah tersebut juga dapat memberikan dampak positif pada sanitiasi karena menjadi baik. Begitu juga dari kesehatan kota, estetika dan dapat mengantisipasi banjir dan punahnya biota perairan. Sementara itu Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Tata Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru menyiapkan alat berat eksavator sebanyak 3 unit. Alat berat itu akan digunakan untuk mengeruk parit jika ada pendangkalan di parit dan anak sungai . Sekretaris PUPR Eriza menilai. Hal tersebut penting untuk diterapkan. ‘’Kita selalu stanbykan 3 alat berat. Alat ini.kita gunakan untuk mengeruk pendangkalan parit. Dengan begitu aliran air bisa mengalir dengan lancar,” ungkapnya.(s-sf/rio)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

BERSIHKAN: Sejumlah pekerja harian lepas dari Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air kota Pekanbaru membersihkan drainase di kawasan Jalan HR Soebrantas yang kerap tersumbat sehingga menimbulkan genangan air di kawasan tersebut, Pekanbaru, Riau, belum lama ini.

Antisipasi Hujan Disertai Angin Kencang

TANAM: Siswa di Indragiri Hulu melakukan aksi kepedulian lingkungan dengan menanam mangrove, beberapa waktu lalu.

CURAH hujan sepertinya masih setia menemani beberapa daerah di Riau. Hanya saja, hujan yang turun di Riau akhir pekan lalu diprediksi akan disertai angin kencang. Dari analisa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru hujan diperkirakan turun pada malam dan dini hari. Untuk itu, langkah antisipasi perlu dilakukan. Khsuusnya di daerahdaerah rawan banjir. Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru Slamet Riyadi mengatakan, pihaknya terus melakukan pemantauan kondisi cuaca di Riau. Dari hasil pantauan hujan ringan di perkirakan turun di wilayah Pelalawan, sebagian Bengkalis, Kabupaten Inhil dan Inhu. Sementara untuk malam hari hujan ringan hingga sedang dan

dapat disertai petir serta angin kencang diperkirakan turun di sebagian wilayah Dumai, Kabupaten Rohil, Rohul. Selain itu juga diprediksi hujan turun di daerah Kampar, Kota Pekanbaru, Kabupaten Bengkalis, Pelalawan, dan Kabupaten Siak. Sedangkan untuk dini hari hujan ringan hingga sedang diperkirakan turun di wilayah Kota Dumai, Kabupaten Rohil, Rohul, Kampar, Kota Pekanbaru. Begitu juga di Kabupaten Bengkalis, Pelalawan dan Kabupaten Siak. Di wilayah ini hujan juga dapat disertai angin kencang dan petir. Sementara untuk Suhu udara diprediksi berada diangka 23,533,5 derajat celcius. Untuk kecepan angin bertiup bervariasi dengan kecepatan 09 sampai 27 kilometer perjam.(n-sf/rio)

DOK RIAUPOS

1.046,02 Ha Lahan Terbakar LANGKAH mengantisipasi dan mengurangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus menjadi perhatian. Pasalnya, angkah karhutla masih menarik perhatian. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau mencatat luas lahan yang terbakar di wilayah tersebut sepanjang 2017 ini mencapai 1.046,02 hektare. Untuk itu, langkah antisipasi akan terus dimaksimalkan. “Sepanjang Januari sampai 12 September 2017 luas lahan dan hutan terbakar tercatat mencapai 1.046,02 hektare,” kata Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Riau, Jim Gafur, akhir pekan lalu. Luas lahan yang terbakar di Provin-

si Riau pada 2017 ini menurun cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya, yang mencapai 2.348,69 hektare. Selain tiu pada 2015 lalu, luas lahan terbakar di Riau mencapai lebih dari 5.500 hektare. Dari informasi tersebut, Kabupaten Rokan Hilir merupakan wilayah dengan luas kebakaran terparah tahun ini yang mencapai lebih dari 281 hektare. Diikuti Kabupaten Kepulauan Meranti 200 hektare, Pelalawan 139,16 hektare. Selanjutnya kebakaran cukup besar turut terpantau di Kampar, Indragiri Hilir, Bengkalis, Siak dan Dumai dengan luas antara 50 hingga 80 hektare lebih. Untuk itu Satgas Karhutla Riau

terus mengambil langkah proaktif untuk mengelimnirnya. Tim yang turut tergabung didalamnya TNI, Polri dan instansi terkait lainnya berhasil mencegah terjadinya kabut asap tahun ini. “Kita mengharapkan tahun ini merupakan tahun ke dua kita bebas asap. Mudah-mudahan hingga akhir tahun ini kita terbebas dari kabut asap,” terangnya lagi. Langkah antisipasi dari ancaman kebakaran hutan dan lahan memang perlu teru dioptimalkan. Pasalnya, hotspot yang menjadi cikal bakal karhutla kembali bermunculan. Tidak tanggung-tanggung, hotspot yang muncul, akhir pekan lalu seban-

yak 36 hotspot di Sumatera. Hotspot tersebut tersebar di beberapa provinsi termasuk di Riau. 36 Hotspot tersebut terbanyak di Provinsi Sumatera Selatan sebanyak 22 hotspot. Kemudian di Provinsi Bengkulu dua hotspot, Bangka Belitung delapan hotspot, Provinsi Riau tiga hotspot dan Lampung 1 hotspot.. Sementara untuk ntuk Riau, tiga titik hotspot tersebut terdapat di tig daerah. Yakni di Kabupaten Rohil, Kabupaten Siak dan Kabupaten Pelalawan. Untuk itu, langkah antisipasi dan penanganan terus dilakukan guna mengeliminir ancaman karhutla di Riau.(n-sf/rio)

Pengesahan RTRW Tak Kunjung Final

Swastanisasi Jadi Opsi Solusi

TERTUNDANYA pengesahan Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) kembali terjadi. Padahal, sebelumnya berbagai pihak sudah berkomitmen untuk mengesahkan kerangkan acauan pemetaan kawasan tersebut. Hal ini diketahui penundaan RTRW Riau kembali terulang setelah rapat paripurna diskors Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo yang dijadwalkan, tanggal 11 September 2017. Akhirnya rapat DPRD Riau yang membahas tiga agenda ditunda. Sebelumnya, rapat membahas tentang tiga Ranperda, yakni perlindungan hak perempuan dari tindak kekerasan sekaligus persetujuan dewan dan pendapat akhir kepala daerah. kemudian izin usaha perikanan tangkap sekaligus persetujuan dewan dan pendapat akhir kepala daerah. Serta pengesahan Rencana Tata Ruang Wilayah ProvinsiRiau 2017-2037. Sekaligus persetujuan dan pendapat akhir kepala daerah. Pemerhati lingkungan Riau Dr Suwondo menilai keberadaan RTRW

PENGELOLAAN limbah rumah tangga masih menjadi ‘’pekerjaan rumah’’ yang perlu dituntaskan. Beragam solusi terus didengungkan, salah satunya dengan menerapkan swastanisasi untuk pengelolaan limbah tersebut. Walikota Pekanbaru Firdaus ST MT menilai, langkah mencari solusi untuk persoalan tersebut terus diupayakan. Seperti untuk tahun 2018 mendatang Pemerintah Kota Pekanbaru akan mengandeng pihak ketiga untuk mejawab persoalan limbah. Langkah ini dilakukan karenadinilai efektif untuk mengeliminir sampah yang masih sering ditemukan di masyarakat. Pertimbangan lain adalah kondisi keuangan Pemko Pekanbaru tidak mampu dalam menyiapkan sarana dan prasarana kebersihan. Mulai dari tempat pembuangan sampah sementara (TPS), armada sampah dan faktor pendukung lainnya. Kondisi ini sempat menarik

 REDAKTUR: MARRIO KISAZ

ini sangat penting. Karena Komitmen dalam penataan pengelolaan kawasan hutan dan lahan berperan besar untuk pengembangan daerah. Tidak kunjung tuntasnya kerangka acuan penataan kawasan tersebut berdampak pada komitmen pengelolaan kawasan. Begitu juga untuk pengembangan potensi hingga investasi yang juga terimbas dari benang kusut RTRW Riau.Untuk itu diharapkan, dapat segera dituntaskan guna menjawab beragam kendala ekologi. Apalagi dari segi topografi, Riau memiliki luas daratan 9.036.710 hektare. Sementara uas hutan mengacu kepada tata guna hutan kesepakatan (TGHK) 1986 adalah 5.428.244 hektare atau 60 persen dari luas daratan Riau. Persoalan RTRW Riau pada prinsipnya sudah dibahas sejak tahun 90 an lalu. Beberapa solusi sudah mulai dirumuskan. Namun, hingga kini langkah finalisasi tak kunjung terealisasi.(s-sf/rio)

perhatian, karena langkah tersebut sempat menimbulkan pro dan kontra. Pasalnya, beberapa waktu lalu Pemerintah Kota Pekanbaru pernah belum maksimal dalam menjalin kerjaaama dengan pihak ketiga dalam swastanisasi sampah. Untuk itu, ke depan diharapkan kerjasama ini akan lebih aukses dari sebelumnya. “Kita akan terus upayakan lebih maksimal. Kegagalan itu, kunci kesuksesan jadi kita optimia kerjasama mendatang akan berjalan lancar, “ paparnya, kemarin. Sementara untuk saat ini, Pemerintah Kota Pekanbaru sudah membuat aturan soal pembangian tugas masing-masing juru pungut. Untuk petugas DLHK bertugas memungut retribusi sampah di ruko, komplek pertokoan, perkantoran dan pasar. Sedangkan untuk petugas LKMRW, diberikan kewenangan untuk menarik retribusi sampah di wilayah pemukiman warga.(s-sf/rio)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

JALAN: Warga kota berjalan di pedestrian dengan deretan pohon pelindung di kawasan hijau Jalan Jendral Sudirman, Pekanbaru, Riau, baru-baru ini.  TATA LETAK: EKO FAIZIN


27

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Waspada Asap Kiriman, dan Tindak Tegas Pelaku Karhutla

Target Gagalkan HUT Asap ke II di Riau Langit biru yang enak dilihat, udara segar yang dihirup setiap harinya menjadi hal wajib terus didambakan oleh masyarakat danjuga mahluk hidup yang ada di dunia ini. Suasana seperti ini diharapkan terus terjadi tanpa ada gangguan dari yang namanya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), atau pencemaran udara dari polusi asap knalpot kendaraan. Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru

KONDISI udara di Provinsi Riau secara keseluruhan dalam kondisi tanpa kabut asap, namun praktik membakar hutan dan lahan secara sengaja yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu baik masyarakat, kelompok masyarakat, atau perusahaan harus diwaspadai, dan ditindak tegas. Dilakukan dalam upaya menggagalkan ulang tahun asap yang tahun 2016 digagalkan. Perlu diketahui, berkat kerja keras dan penguatan koordinasi yang dilakukan dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) baik untuk di darat maupun di udara, serta penegakan hukum yang tegas cukup memberikan dampak positif dalam setiap upaya dilakukan. Seperti, Pemerintah Daerah Provinsi Riau yang berhasil menggagalkan Hari Ulang Tahun (HUT) kabut asap yang sudah sekitar 18 tahun sebelumnya mendera dan menyesakkan bagi masyarakat Riau, juga menganggu kelangsungan hidup. Gangguan yang sangat luar biasa dirasakan pada 2014-2015 lalu, dimana aktifitas Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru terpaksa tutup, sekolah diliburkan, masyarakat dipaksa memakai masker dan harus membuat ruang steril yang udaranya segar dengan oksigen bagi bayi. Aktifitas warga pun lebih banyak di dalam ruangan steril, Kondisi ini disebabkan karena ada oknum yang sengaja membuat kerusakan dimuka bumi Lancing Kuning ini. ‘’Alhamdulillah 2016 kemarin berkat kerjasama yang solid kita mampu gagalkan ulang tahun Asap di Riau ini, dan 2017 ini kita siap untuk menggagalkannya lagi,’’ kata Kepala BPBD Provinsi Riau Edwar Sanger, Sabtu (16/9). Untuk kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau ini tidak lagi rentan terjadi dimusim kemarau, antara Janu-

 REDAKTUR: MARRIO KISAZ

ari-Agustus, akan tetapi, di bulan yang berakhir ‘’ber’’ pun karhutla bisa terjadi. Maka itu, saat ini, saat pagi hari di langit Pekanbaru dan sekitarnya mulai terlihat kabut asap. Yang berdasarkan analisa BMKG Riau, kalau untuk asap ini merupakan kiriman dari provinsi tetangga, akan tetapi, jika terjadi kebakaran hutan itu disebabkan oleh masyarakat Riau sendiri. Dari data BMK Riau, saat ini di Riau memang tidak ada termonitor hotspot, dan beberapa hari terakhir disebutka nihil. Akan tetapi untuk beberapa provinsi tetangga terjadi hal sebaliknya. Seperti Babel ada terdapat 9 hotspot, Sumsel 51 hotspot, Lampung 9 hotspot, dan Jambi 9 titik. Dampaknya, dari kebakaran hutan yang terjadi di wilayah tersebut asapnya sampainya ke Riau. ‘’Kita hanya bisa mengimbau agar masyarakat waspada dengan asap kiriman ini, dan jangan membakar lahan, atau jangan membuka lahan dengan membakar,’’ tutur staf analisa BMKG Riau, Ahmad Agus Widodo. Untuk koordinasi mengenai monitoring titik panas ini, disebutkan Agus, BMKG setiap hari memberikan laporan kepada Satgas yang bertugas. Ini dilakukan agar langkah cepat untuk mencegah meluasnya karhutla dapat diminimalisir. Ditegaskan Edwar, yang baru saja tiba di tanah air pasca menunaikan rukun islam ke lima di tanah suci menyampaikan, untuk dapat kembali mengagalkan ulang tahun kabut asap di Provinsi Riau kali keduanya menjadi hal yang utama. Dan untuk dapat merealisasikannya, tetunya perlu dukungan semua pihak. Karena untuk kerja ini memang memerlukan dukungan dari masyarakat dan juga aparat hukum. Kalau Pemerintah saja yang serius, sementara yang lain tidak, diyakini tidak akan dapat terwujud seperti tahun sebelum. Menurut Edwar, sosialisasi mengenai bahaya kabut asap karhutla ini perlu selalu disampaikan kepada masyarakat Riau dan sekitarnya. Sosialisasinya tidak hanya memalui mulut-mulut ke mulut, akan tetapi semua cara juga harus dilakukan, sampai kepada pengumuman di masjid-masjid, dan juga disampaikan saat di sekolah dan dimana saja, melalui media massa dan juga medsos. ‘’Bisa jadi, masih ada masyarakat kita yang belum mengetahui bahaya dari kabut asap ini, dan ruginya membakar lahan sendiri bagi kehidupan

sendiri,’’ paparnya. Untuk menyampaikan dan melakukan sosialisasi ini dikatakan menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten/ Kota se Provinsi Riau sampai jajaran ke bawah seperti RT/RW. Menurut Edwar, membakar lahan dengan sengaja karena ingin menguasainya dampaknya sangat luar biasa ketika terus dibiarkan. Apalagi buktinya sudah jelas dan Riau sudah belasan tahun merasakan dampaknya. Dari itu, dia berharap supaya imbauan agar tidak membuka lahan dengan membakar menjadi perhatian semua.Karena jika kedapatan ada warga yang membakar dengan sengaja, sanksi hukumnya jelas. Dan saat ini juga, koordinasi semua lini disebutkan berjalan, sampai kepada penegakan hukumnya. Dan monitoring mengenai hotspot ini tidak hanya dilakukan oleh Satgas darat, dan BMKG, akan tetapi Satgas udara oleh TNI AU juga turun memantau dengan menggunakan pesawat tempurnya setiap kali melakukan latihan. Dan jika kedapatan, dan ketahuan maka satgas langsung bertindak. Seperti yang telah dilakukan oleh tim satgas. Ketika mendapati ada lahan yang terbakar di wilayah mana saja, maka tindak cepat langsung dilakukan. Dan yang paling memungkinkan adalah tindakan cepat oleh Satgas udara. Datang dan langsung tangkap pelakunya, sementara pondoknya ditengah hutan itu langsung dimusnahkan. Ini bukti dari ketegasan penindakan. Dikatakan Edwar, dari banyak Gubernur yang sudah menjabat di Riau, mulai adri Soeripto, Saleh Djasit, Rusli Zainal, Wan Abu Bakar, Annas Maamun, baru di zaman Andi Rachman bencana asap ini bisa ditaklukkan. ‘’Mudah-mudahan tahun ini juga bisa digagalkan ulang tahun asap itu, ini prestasi tentunya, dan semua pihak harus mendukungnya,’’ tuturnya. Dengan sikap tegas yang dilakukan oleh Pemerintah saat ini, dan telah terbutki dapat menggagalkan ulang tahun asap itu, Sulis warga Sail, Pekanbaru yang sehari-harinya bekerja sebagai supir travel mengaku sangat respek. Dan dia juga berharap agar mulai sekarang sampai kapan pun tidak ada lagi karhutla di Riau. ‘’Kalau aturannya tegas dilaksanakan insyaallah, tidak ada lagi karhutla, tapi kalau aturan di permainkan yang penyakit itu akan datang lagi,’’ katanya.(*)

AKHWAN RIAU POS

WATER BOMBING: Water bombing menjadi salah satu upaya cepat pemadaman karhutla lewat udara. Aksi ini selalu dilakukan jika termonitoring ada kebakaran yang suilit dijangkau lewat darat.

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


28

Riau Pos

AHAD, 17 SEPTEMBER 2017

Sudah

Terbiasa Mandiri PEREMPUAN yang selalu memperhatikan penampilan ini akrab disapa Dewi. Ia merupakan bungsu dari tiga bersaudara. Meski sebagai anak bungsu, tidak menjadikan ia sebagai seorang anak yang manja, akan tetapi sejak kecil dewi dan saudara-saudaranya telah dididik untuk mandiri oleh kedua orang tuanya. Kebiasaan hidup pola hidup dari orang tua itulah akhirnya membentuk Dewi menjadi pribadi yang mandiri. Pada Tahun 2015, ia sudah menyelesaikan perkuliahan di jurusan Manajemen, Universitas Riau. Di saat yg bersamaan ia sudah mulai menekuni bidang Make up berawal dari rasa ingin tau yg sangat tinggi, dan saya merasa tertantang utk mencoba di bidang ini. Sebab,ia sangat menyukai tantangan dan memulai hal-hal baru. Satu tahun pertama menekuni karir Make up, banyak hal-hal baru dan tantangan baru yang ia temui, tapi Dewi selalu memiliki prinsip-prinsip apapun yang sudah dimulai maka harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dengan seluruh kemampuan. Seiring berjalannya waktu, Dewi menikmati karir di bidang Make up ini, Dewi berhasil mengembangkan usahanya dan hampir 2 tahun terakhir memiliki Studio Make up dan peralatan Make up yang memadai untuk Make up artis. Sedikit ingin berbagi dengan sahabat jelita, Dewi memberikan tips bahwa apa yg diimpikan harus diraih dengan penuh kepercayaan diri, karena kita tidak akan pernah tau sebelum kita memulainya. Di saat sudah memulai, di sanalah kita akan menikmati prosesnya, tetap optimis dengan mimpi yang kita punya, karena setiap orang berhak memperjuangkan mimpinya untuk menjadi nyata, Dan jangan jadikan mimpi itu hanya sebagai mimpi.

BIODATA Nama : Destri Dewi N Panggilan: Dewi Tempat/Tgl Lahir: Sumut, 02 Desember 1992 Alamat : Jalan Soekarno Hatta Perumahan Damai Langgeng Pekanbaru Email : Destridewi1992@gmail.com Instagram: destridewii_makeup Hobi : Make up, Nonton, Menulis. Pekerjaan : Profesional Make up Artis Aktifitas : Berkarier di dunia Make up. Ayah: Fatizanolo Nduru Ibu: Maynar Chaniago Motto : Apa yg kamu mulai dengan sepenuh hati maka kamu akan mendapatkan hasil yang memuaskan hati.

ď Ž REDAKTUR: MOLLY WAHYUNI

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.