2017 11 03 by Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

JUMAT l 3 NOVEMBER 2017 l 14 SAFAR 1439

l TERBIT 32 HALAMAN

DIKAWAL: Tiga terdakwa yang divonis hukum mati kepemilikan lima kg sabu dan 1.599 butir ekstasi, Harianto (foto kiri), Ramli (foto tengah), Suripto (foto kanan) dikawal petugas kepolisian usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, Kamis (2/11/2017).

Alasan yang memberatkan dalam penjatuhan hukuman adalah perbuatan para terdakwa tidak mendukung pemberantasan narkotika, dilakukan berulang-ulang dan berbentuk sindikat.

VONIS MATI

Harianto Suripto Ramli

VONIS 20 TAHUN

Anton Khairuddin Arianto

Sidang Kasus 5 Kg Sabu dan 1.599 Butir Ekstasi

VONI Agung 15 Wijaya TAHUN

Kasus pengedaran narkoba 5 kg sabu dan 1.599 butir ekstasi dari Malaysia.

Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru

TUJUH anggota jaringan sindikat pengedar narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) menjalani sidang pembacaan vonis di Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, Kamis (2/11). Tiga pengedar 5 kg

Diungkap BNNP Riau pada 3 Maret 2017. Harianto dan Suripto yang mengambil 5 kg sabu dan 1.599 butir ekstasi di Rupat Bengkalis, ditangkap di Kandis, Siak.

sabu-sabu dan 1.599 butir ekstasi dari Malaysia itu divonis hukuman mati. Tiga orang lainnya dihukum 20 tahun penjara, dan satu lagi 15 tahun penjara. Tujuh orang yang duduk di kursi pesakitan kemarin adalah Anton, Khairuddin, Ramli, Agung Wijaya, Harianto alias Pao

SUMBER:OLAHAN BERITA/FOTO-FOTO MHD AKHWAN/GRAFIS:AIDIL ADRI

Ramli menjemput sabu dan ekstasi ke Malaysia ditangkap di Rupat.

Pao, Arianto, dan Suripto alias Sukien alias Akien. Vonis dibacakan satu per satu oleh tiga majelis hakim. Yakni Sorta Ria Neva, Toni Irvan, dan Abdul Aziz. Terdakwa pertama yang didudukkan mendengarkan vonis adalah Suripto alias Sukien. Dia merupakan bos dari pelaku

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, PangkalanÂkerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Vape Mengandung Ganja Belum Ditemukan di RiauÂ

ď Ž Baca Vape Halaman 11

lainnya. Sorta yang membacakan vonis menyebut Suripto bersalah melanggar pasal 132 juncto 114 Undang-undang (UU) NomorÂ 35/2009Â tentang narkotika. â&#x20AC;&#x153;Mengadili terdakwa Suripto dengan ď Ž Baca Tiga Halaman 11

Tak Konsisten, Pengumuman CPNS Kemenkeu Diprotes

SUBUH ZUHUR ASAR 04.36 11.58 15.18 MAGRIB ISYA 18.01 19.11

PEKANBARU (RP) - Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Pol Hariono memastikan liquid Vape yang mengandung campuran cannabinol saat ini belum ditemukan di Riau. Meski begitu, masyarakat diharapkan bisa pro aktif melaporkan jika ada informasi terkait peredaran itu.Â Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim, Rabu (1/11) mengungkap penyeludupan cairan rokok listrik yang mengandung cannabinol, zat yang terdapat dalam ganja. Seorang pengedar berinisial MGL ditangkap dengan barang bukti 1.400 mg cairan mengandung cannabinol.Â

Pengembangan terhadap tiga terdakwa, BNNP Riau menangkap Agus Wijaya, Khairuddin, Anton dan Arianto di Pergudangan Jalan Riau Ujung dan di Jalan Paus, Pekanbaru.

Nilai Kecil Kalahkan Nilai Besar

HUMAS PEMKAB INHIL FOR RIAU POS

TERIMA PIAGAM: Bupati Inhil HM Wardan (kanan) menerima piagam penghargaan dari Gubri H Arsyadjuliandi Rachman sebagai bupati terbaik pertama yang peduli pengembangan PAUD di daerahnya, Pekanbaru, Kamis (2/11/2017). Foto bawah, Zulaikhah Wardan menerima penghargaan Bunda PAUD Kabupaten/Kota terbaik dua se-Riau.

Peduli Pengembangan PAUD, Bupati Inhil Raih Penghargaan TEMBILAHAN (RP) - KeÂp eÂ dulian Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan terhadap pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di daerahnya berbuah prestasi. Dia meraih penghargaan bupati terbaik pertama dalam ajang

Puncak Gebyar PAUD dan Penganugerahan di Pekanbaru, Kamis (2/11). Terasa lengkap, sebab sang istri Hj Zulaikhah Wardan mendapat penghargaan sebagai Bunda PAUD ď Ž Baca Peduli Halaman 11

JAKARTA (RP) â&#x20AC;&#x201C; Pengumuman kelulusan seleksi kompetensi dasar (SDK) CPNS Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang dilansir 1 November lalu menulai polemik. Kementerian yang dipimpin Sri Mulyani Indrawati itu dituding tidak konsisten menerapkan aturan. Sejumlah pelamar dengan nilai lebih rendah justru dinyatakan lolos ke tahap seleksi berikutnya. Sebagaimana diketahui kuota CPNS baru di Kemenkeu tahun ini mencapai 2.888 orang. Setelah masa pendaftaran ditutup, jumlah pelamar membludak hingga 110.584 orang. Dari jumlah itu, ď Ž Baca Tak Halaman 3

MODAL BERHARGA LAWAN KORSEL

PAJU (RP) - Timnas U-19 Indonesia melanjutkan performa gemilang di Kualifikasi Piala Asia U-19 2018. Tim besutan Indra Sjafri itu kembali meraih kemenangan kedua di Grup F dengan membungkam Timor Leste 5-0 (0-0) di Paju Public Stadium, Korea Selatan (Korsel), Kamis (2/11). ď Ž Baca Modal Halaman 2

Paparkan dan Klarifikasi Strategi Pembangunan Infrastruktur PUKUL GONG: Kepala BIG Hasanuddin Z Abidin didampingi Dirjen Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto (lima kiri), Dirjen Infrastruktur Keagrariaan RM Adi Darmawan (empat kiri), Ketua Umum ISI Virgo Erista Jaya (kanan) dan lainnya memukul gol pertanda dibukanya Munas dan FIT ISI, Kamis (2/11/2017).

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

PEKANBARU (RP) â&#x20AC;&#x201C; Sekitar 400 orang menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) XVI Ikatan Surveyor Indonesia (ISI) dan Forum Ilmiah Tahunan (FIT) 2017 di SKA Co-Ex Convention Centre, Kamis (2/11). Dalam pidatonya sebagai keynote speaker, Dirjen Bina Marga Dr Ir Arie Setiadi Moerwanto mewakili Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI memaparkan, pekerjaan besar dan berat bidang infrastruktur nasional sekaligus mengklarifikasi berbagai kritik yang muncul. ď Ž Baca Paparkan Halaman 2

ď Ž TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 Paparkan dan Klarifikasi Sambungan dari hal. 1 Hadir pada kesempatan itu Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Prof Dr Ir Hasanuddin Z Abidin MSc. Pada kesempatan itu, Kepala BIG juga didaulat meresmikan Munas sekaligus FIT yang pertama kali di luar Jawa ini. Hadir pula Dirjen Infrastruktur Keagrariaan Ir RM Adi Darmawan MEng.Sc, Ketua Umum ISI Ir Virgo Erista Jaya MEng.Sc, Kakanwil BPN Riau Drs Lukman Hakim SH, Ketua ISI Komwil Riau Anwari ST IPM serta pakar pe

Sambungan dari hal. 1 Dalam laga itu, Indra sengaja menyimpan pemain andalan seperti Egy Maulana Vikri dan Saddil Ramdani. Akibatnya tim berjuluk Garuda Nusantara kesulitan membongkar pertahanan lawan yang juga bermain ngotot mengejar kemenangan. Hasilnya, babak pertama harus berakhir tanpa gol. Melihat lini depan buntu plus kurangnya kreator serangan di lini tengah, Indra langsung melakukan perubahan formasi setelah turun minum. Dia menarik keluar Witan Sulaeman dan Resky Fandi Witriawan. Sebagai ganti, Indra memasukan Egy dan Saddil untuk menambah daya gedor. Keputusan Indra tersebut sangat tepat. Sebab, lima menit setelah pergantian pemain, Saddil sudah membuka keran gol pada menit ke-51 lewat tendangan keras di luar kotak penalti. Sembilan menit kemudian giliran Hanis Saghara Putra yang membobol gawang Timor Leste. Tiga gol lain diborong Egy di sepuluh menit terakhir, masing-masing di menit ke-84, 88 dan 90+1. Dengan kemenangan ini Garuda Nusantara masih kukuh di puncak klasemen Grup F dengan enam poin. Indra mengaku puas dengan hasil positif yang diraih

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

metaan dan undangan lain. Arie Setiadi Moerwanto mengakui ada pro kontra terhadap kebijakan pembangunan besar-besar infrastruktur nasional. Namun menurut Dirjen itu sebuah keharusan bagi Indonesia yang sudah tertinggal jauh dibading negara tetangga. “Jadi ini bukan kemewahan tapi satu keperluan. Untuk konektivitas saja kita kalah jauh dibanding pesaing kita seperti Malaysia. Malaysia hanya memerlukan waktu 1,2 jam untuk menempuh jarak 100 km.

Kita menempuh jarak 100 km dalam waktu 2,7 jam. Sekarang sedang diupayakan menjadi 2,2 jam pada 2019,” ujar Arie. Untuk konektivitas Kementerian PUPR juga ditugaskan membangun 1.000 km jalan tol baru. Targetnya pada 2019 bisa menyelesaikan 1.850 km jalan tol. Namun ada kritik karena yang secara teknik, finansial dan ekonomi hal itu hanya layak dibangun di Jawa. Tapi secara demografi ini tidak bagus karena Indonesia tidak hanya Jawa. Sebanyak 57,5 persen penduduk Indonesia ada di Jawa. Sehingga ketahanan lingkungan Indonesia jadi rendah.

Maka harus mulai membangun di luar Jawa seperti Sumatera, Papua dan lainnya. PUPR juga punya tugas membangun 2650 km jalan baru terutama di perbatasan dengan negara tetangga. Oleh karena itu, pemerintah mencari solusi terutama untuk jalan tol di Sumatera, melelang proyek dengan konsep bundling yakni memberi izin bangun jalan tol di Jawa tapi juga harus bangun di Sumatera. Dikata Dirjen, selain keterbatasan jalan, Indonesia juga memiliki kekurangan dalam ketahanan air, pangan, dan energi. Misalnya da-

lam aspek ketahanan air Indonesia memiliki tampungan air rata-rata 63 m3/kapita/tahun. Kalau dibandingkan dengan Ethiopia, Indonesia menang karena negara Afrika itu hanya punya 49 m3/kapita/tahun. Tapi jika dibanding negara tetangga seperti Thailand, mereka mempunyai 1.200 m3/kapita/tahun tampungan air. Cina punya 2.000 m3/kapita/tahun. Dan jika mengacu pada standar World Bank adalah 1.600 m3/kapita/tahun. Dalam perhitungan PUPR, minimal saja kita perlu tampungan air 200 m3/kapita/tahun. Perhitungan itu berdasarkan keperluan sehari-hari

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017 160 liter/orang/hari. Dikalikan dengan jumlah penduduk. Lalu untuk makan perlu beras 138 kg/ orang/tahun. Daging 25 kg/kapita/ tahun. Dikali dengan konsep air maya, maka didapatkan kebutuhan tampungan air sebesar 200 m3/ kapita/tahun. Kini pihaknya juga sedang menggesa penambah jumlah bendungan dari 16 unit menjadi 65 pada 2019. Dan jika itu tercapai baru memenuhi tampungan air 90 m3/kapita/ tahun masih jauh dari target 200 m3/kapita/tahun. “Kami hanya ingin memperlihatkan bagaimana kita punya

pekerjaan berat. Jadi bukan untuk kemewahan. Kami mohon dukungan dari semua pihak termasuk juga para ahli kita,” harap Dirjen. Untuk mengembangkan Indonesia lebih cepat, Kementerian PUPR telah menetapkan 35 pembangunan wilayah strategis. Di antaranya fokus pada aspek konektivitas terutama bangun jalan di perbatasan dan mendukung pembangunan kawasan wisata strategis nasional. Ini juga ada berkaitan dengan logistik seperti jalur-jalur ke pelabuhan laut dan udara. Namun di sisi lain daya saing global Indonesia malah turun. Sehingga ini menjadi otokritik bagi

Modal Berharga Lawan Korsel Rachmat Irianto dkk. Dia tidak memungkiri kemenangan itu dampak dari pergantian pemain di babak kedua. “Di babak pertama kami belum bisa cetak gol karena Timor Leste bertahan total dan rapat seperti Brunei. Tapi, semua berubah di babak kedua setelah saya memaksimalkan pergantian pemain dengan memasukan Egy dan Saddil,” ujar Indra. Mantan pelatih Bali United itu berharap dua kemenangan besar itu tidak membuat pemainnya lengah. Sebaliknya, mereka harus tetap fokus. Sebab, lawan yang akan dihadapi pada laga berikutnya, Sabtu (4/11), tuan rumah Korsel yang baru saja menggebuk Brunei 11 gol tanpa balas. Sementara Saddil sangat bersyukur karena dia bisa berkontribusi untuk kemenangan tim dengan mencetak satu gol. Apalagi, gol tersebut berhasil mendongkrak semangat para pemain. “Ada sensasi tersendiri dengan mencetak gol pertama dalam kemenangan besar ini,” kata pemain muda Persela Lamongan itu. Pemain asal Muna (Sulawesi Tenggara) itu menambahkan, tugas utama mereka dalam turnamen itu ada di laga berikutnya, melawan tuan rumah. “Kami hanya mohon doa dan dukungannya dari seluruh war-

ga Indonesia agar kami selalu bermain konsisten, fokus, dan maksimal,” harap pemain yang sudah mencetak dua gol selama kualifikasi tersebut. Di sisi lain, lewat laman resmi AFC (Asian Football Confederation), pelatih Timor Leste Kim Shin-whan mengakui, mereka tidak mampu mela

deni permainan cepat Garuda Nusantara. “Indonesia bermain sangat bagus. Mereka jauh lebih baik dari kami. Mereka tidak unggul dari segi teknik semata, tapi juga mental yang sangat bagus. Setelah ini, kami harus bekerja keras untuk memenangkan dua laga terakhir,” beber dia.(ben/

 TATA LETAK: MEGA

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

NASIONAL

Pelindo I Dikejar, Wilmar Setor Rp251 Juta Pajak Alat Berat DUMAI (RP) - Tim gabungan Pemprov Riau melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Satpol PP Provinsi Riau terus menggenjot pendapatan. Salah satunya dari pajak alat berat perusahaan yang beroperasi di wilayah Riau. Tim langsung diturunkan ke lima kabupaten sebagai upaya jemput bola atas potensi besaran pajak tersebut. Kamis (2/11), tim Satpol PP dan Bapenda jemput bola ke Kota Dumai. Setelah sebelumnya Pelalawan, Inhu, Kampar dan berhasil meraup pembayaran pajak alat berat atas perusahaan-perusahaan besar sekitar hampir Rp2,5 miliar. Di Dumai kemarin, tim menuju kantor Pelindo I Dumai sebagai sasaran awal. “Aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Dumai kita nilai potensial karena banyak alat berat digunakan. Jadi kunjungan ini berikut mempertanyakan keseriusan perusahaan Pelindo I Dumai dalam menyetor pajak alat berat,” tegas Kepala Bapenda Riau Indra Putrayana kepada Riau Pos. Selain tim Bapenda Riau bersama UPT Bapenda Dumai, juga hadir tim Satpol PP dipimpin langsung Kasatpol PP Riau Zainal bersama Kabid Penegakan Undang-Undang Yupiter. Juga hadir PPNS Satpol PP dan Korwas Ditreskrimsus Polda Riau Kombes Jupri. Dijelaskan Kepala Bapenda dihadapan manajemen Pelindo I kemarin, tujuan kedatangan mereka guna mendata keberadaan alat berat. Setelah itu melihat apakah sudah bayar atau belum. “Potensi alat berat di Riau sangat besar. Selain itu, Pemprov juga termasuk bagian Korsupgah KPK, dan termasuk alat berat didalamnya, dan kami memang harus mendukung program dalam rencana aksi ini,” tambahnya. Karenanya dengan turun langsung jemput bola ke lapangan, maka diharapkan pada akhir tahun ini terdata dan bisa dipungut semua potensi pajak dari alat berat yang tersebar di Riau. Kenapa ke Pelindo I Dumai? Menurut Indra, karena pihak BUMN tersebut sudah disurati sejak Agustus agar memberikan data dan informasi keberadaan alat berat di wilayah

REDAKTUR: REDAKTUR:RINALDI RINALDI

operasional mereka di Riau. “Kami minta surat balasan, dari data itu kami bisa hitung NJKB. Jadi kalau memang sudah bayar di tanjung priok atau dimanapun tapi ada yang beroperasi di Riau, bisa dipindahkan ke kami,” tambahnya. Karena terkait Pelindo I pula, menurut data yang dimiliki UPT Bapenda Dumai, 10 tahun terakhir Pelindo I belum pernah lakukan pembayaran. Dengan demikian maka itungan tunggakan tak ada. Hal inilah yang membuat tim langsung turun dan meminta dengan tegas kepada manajemen agar taat dan patuh pada aturan perundang-undangan di wilayah Riau. Berdasarkan informasi dari surat edaran yang dilayangkan UPT Bapenda Dumai sebagai imbauan agar perusahaan yang beroperasi di Dumai dan memiliki alat berat agar membayar pajak. Ternyata banyak perusahaan yang mulai angsur membayarkan. Seperti salah satunya PT Wilmar yang melaporkan keberadaan 40 unit alat berat mereka. “Wilmar saja, sudah Rp251 juta setor pajak alat berat setelah melaporkan alat berat mereka. Target memang kita masukkan besar, belum bisa terhitung angkanya, yang jelas diatas tahun lalu sekitar Rp4 miliaran,” ungkapnya. Sementara itu ditambahkan Kepala UPT Bapenda Dumai, Hendri HK kepada Riau Pos, sejauh ini pihaknya sudah dapat sekitar 40 alat berat dari Wilmar, ditambah 5 dari PT SDS, 2 dari PT Dumai Jaya Beton yang juga didatangi kemarin. Sehingga sudah ada 47 terdata dan sudah membayarkan pajak alat beratnya di Dumai. “Kami menargetkan 75 alat di Dumai ini, dari 29 unit yang sudah, tambah 47 yang terdata baru dan sudah setor. Intinya kami mengajak perusahaan agar taat, karena jika tidak, kami akan datang bersama tim Satpol PP dan Korwas Polda Riau,” katanya. Sementara itu Kasatpol PP Riau Zainal yang sudah turun ke empat kabupaten dalam mengejar target pendapatan dari alat berat. Sesuai kewenangan sebagai penegak Perda, memang pihaknya mendukung upaya Bapenda dalam jemput

bola ke berbagai daerah. Tahun ini diakuinya sesuai anggaran, lima daerah didatangi. “Seluruh perusahaan dan swasta yang ada memang dituntut mematuhi peraturan daerah. Langkah menginvetarisir data alat berat, sampai sejauh mana pembayaran pajak alat berat yang telah dilakukan. Di sini, kami meminta dukungan Pelindo I agar dapat menginformasikan, dan dapat mengikuti aturan. Karena dimana alat berat berada sesuai aturan disana pembayaran dilakukan,” tegasnya. Sementara itu pihak Pelindo I yang menyambut kunjungan tim penegak Perda yang memungut pajak alat berat kemarin. Adalah Deputi GM Pelindo I Dumai Jonatan yang mewakili GM Pelindo I Dumai Djuhaeri. Ia didampingi beberapa manajer dan memang tampak enggan memberikan data dan informasi perihal alat berat. “Karena berkaitan dengan kewenangan, tidak semua operasional alat berat di pelabuhan milik Pelindo I. Ada beberapa perusahaan juga yang bekerja,” kata Jonatan. Menurut Jonatan, tentang Perda Nomor 8/2011, pihaknya memang belum terlalu paham. Khususnya pungutan pajak alat berat. Terlebih status alat berat yang ada sifatnya ada yang mungkin bisa tetap di Dumai, atau pindah ke daerah lain, karena mobilisasi berjalan. Karenanya begitu tim provinsi datang, Pelindo I mengaku siap memberikan data dan informasi. Mana yang sedang beroperasi dan sudah tidak beroperasi lagi. Begitu pula mana yang permanen di cabang pelabuhan Dumai, diakuinya sepenuhnya dibawah Pelindo I Medan. “Jadi unsur kesengajaan tidak membayar, tak benar, mungkin kelalaian. Kita mendukung apa yang menjadi program daerah, terkait ini kami akan berkoordinasi dengan tim UPT Bapenda untuk membayar tagihan sesuai mekanisme dan aturan. Kami punya sekitar 15 terdata beroperasi di Pelindo I, ada sekitar 12 perusahaan yang juga beroperasi di pelabuhan,” ungkapnya setelah didesak tim Satpol PP bersama Korwan Polda Riau agar memberikan data.(egp)

Tak Konsisten, Sambungan dari hal. 1 kemudian disaring di tahap seleksi administrasi dan dinyatakan 77.001 orang lolos dan berhak ikut tahapan seleksi SKD. Nah polemik muncul ketika Kemenkeu mengumumkan hasil SKD pada 1 November lalu. Total pelamar yang lolos SKD ditetapkan sebanyak 3.709 orang. Polemik penetapan kelulusan SKD itu disebabkan Kemenkeu tidak konsis ten menjalankan aturan yang berlaku. Yakni ada pelamar

dengan nilai tinggi tapi tidak lolos SKD. Sebaliknya ada yang nilainya lebih rendah, justru lolos SKD. Kondisi itu di antaranya dialami Ramadhian Putri Cintya Sari, warga Jepara yang mengikuti ujian SKD di Jogjakarta pada 25 Oktober lalu. Perempuan 23 tahun itu melamar formasi Pengelola Data Layanan Pajak dengan bekal ijazah DIII Akuntansi dari Akademi Akuntansi YKPN Jogjakarta. ’’Saya malam-malam sekitar pukul 00.30 (1/11, red) melihat di internet pengumumannya,’’ katanya saat dihubungi, Kamis (2/11). Saat itu dia kecewa karena namanya tidak tercantum dalam daftar kelulusan SKD CPNS Ke-

3 menkeu. Setelah itu pada pagi harinya dia melihat-lihat kembali daftar nama-nama yang lolos SKD. Apalagi di dalam daftar kelulusan itu disertai juga dengan nilai SKD masing-masing. Putri mengaku kaget ketika melihat ada pelamar dengan nilai lebih rendah, tetapi lulus SKD. Dia mengungkapkan dirinya mendapatkan nilai total 327 poin. Perinciannya adalah nilai tes wawasan kebangsaan (TWK) 85 poin, nilai tes intelegensia umum (TIU) 80 poin, dan tes karakteristik pribadi (TKP) 162 poin. Dari komposisi nilai yang diperoleh itu, Putri dinyatakan lolos ambang batas atau passing grade. ’’Yang membuat saya kecewa ada delapan nama yang

total nilainya di bawah saya, tetapi lulus SKD dan melaju ke tahap SKB (seleksi kompetensi bidang, red),’’ paparnya. Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryatman mengatakan, panitia seleksi nasional (panselnas) memastikan tidak ada kecurangan. ’’Yang terjadi adalah masalah teknis pengumuman,’’ katanya. Dia berharap penjelasan langsung dari pimpinan Kemenkeu sudah bisa diterima masyarakat. Deputi SDM Aparatur Kementerian PAN-RB Setiawan Wangsaatmaja meminta pelamar CPNS Kemenkeu untuk tetap tenang.(wan/jun/ken/jpg)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

INTERAKTIF

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA: e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

081334159333

ILLUSTRASI:IWE

Pak Satpol PP.. Apa bisa Dumai kita ini bebas dari tempat hiburan malam yang menjual alkohol dan banyaknya bertaburan perempuan-perempuan malam..?

Tertipu Kebakaran Pabrik Petasan Malaysia LATAH! Itulah salah satu penyakit sebagian netizen zaman now. Mungkin biar terlihat eksis, mereka begitu mudah menyebarkan informasi keliru yang berkaitan dengan peristiwa yang sedang hangat. Video kebakaran pabrik petasan di Malaysia pun disebarkan sebagai kejadian di Kosambi, Tangerang. Durasi video yang banyak disebarkan di media sosial itu berbeda-beda. Ada yang pendek. Ada pula yang agak panjang hingga 2 menit 47 detik. Salah satu video yang durasinya cukup panjang disebarkan akun YouTube Bang Gen don’t [S.D.K disk chanell]. Video palsu tersebut diunggah pada 26 Oktober 2017. Hingga kemarin, video itu sudah ditonton lebih dari 42 ribu orang. Unggahan akun YouTube Bang Gen don’t tersebut banyak dipercaya masyarakat sebagai kejadian di Kosambi, Tangerang. Terbukti, tidak banyak yang protes kalau video itu palsu. Bahkan,

Tajuk

tidak sedikit netizen yang membagikan link video tersebut ke akun media sosialnya, termasuk Facebook. Video itu sebenarnya bukan kebakaran pabrik petasan di Kosambi, Tangerang. Melainkan di kawasan Perindustrian Senai, Johor, Malaysia, 2 Juli 2017. Anda bisa menemukan video aslinya di akun-akun YouTube berbahasa Malaysia. Misalnya, Harian Metro yang mengunggah video kebakaran itu dengan judul, ’’Pertunjukan Bunga Api Percuma’’. Atau, akun Viral Malaysia 2.0 yang memberikan judul videonya, ’’Viram Seram Sejuk Kilang Terbakar Semua Mercun Meletop’’. Kalau jeli melihat video kebakaran pabrik petasan di Malaysia itu, sebenarnya netizen di Indonesia tidak perlu percaya. Sebab, dalam video tersebut terdapat aktivitas polisi setempat. Salah satunya, terlihat adanya mobil polisi bertulisan ’’Polis’’.(gun/eko/c15/fat/jpg)

rencanA

Awas Gula Berbahaya untuk Tubuh

EJAHATAN terus berkembang seiring dengan perputaran zaman. Kemarin Bareskrim lewat Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim mengungkap kasus penyelewengan penggunaan gula rafinasi atau gula mentah yang telah mengalami pemurnian yang dilakukan PT CP. Perusahaan pengemasan itu telah beroperasi sejak 2008. Mengkonsumsi gula rafinasi itu berbahaya bagi kesehatan tubuh. Pasalnya, bisa menyebabkan pengeroposan tulang dan diabetes. Bahkan, sesuai peraturan menteri perdagangan nomor 117/2015 padap 9 ayat 2 disebutkan gula rafinasi hanya diperjualbelikan untuk kepentingan industri dan dilarang diperdagangkan di pasar dalam negeri. Gula rafinasi ini merupakan gula mentah yang telah dimurnikan dan untuk mengkonsumsinya masih perlu untuk diproses lagi. Bila tidak diproses lanjutan, kesehatan penggunanya akan sangat terancam. Sebab, gula tingkat kemurniannya yang tinggi membuat tubuh membutuhkan vitamin B komplek, kalsium dan magnesium untuk mencerna gula tersebut. Menurut ahli kesehatan semua vitamin itu diambil dari tulang, yang kemudian osteoporosis atau pengeroposan tulang akan terjadi pada pengguna gula rafinasi tersebut. Tidak hanya itu, risiko terjangkit penyakit diabetes juga kian tinggi. Sebab, gula rafinasi ini mudah menjadi glukosa dan menyebabkan keadaan gula yang tinggi dalam darah. Kita perlu mengapresiasi upaya Polri untuk melindungi masyarakat dari pebuatan jahat terselubung lewat penggunaan gula berbahaya dikonsumsi tersebut. Menurut temuan polisi ternyata PT CP ini telah beroperasi menyelewengkan gula rafinasi ini sejak 2008. Dari yang per tahun mengemas hanya 2 ton gula rafinasi per bulan hingga saat ini telah mengemas 20 ton gula rafinasi per bulan. Adapun sasaran pemasarannya ke hotel dan kafe. Dahsyatnya lagi jumlah klien dari

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

PT CP itu mencapai 56 hotel dan kafe. Untuk memuluskan pelanggaran itu, PT CP mencantumkan label Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Padahal, untuk gula rafinasi itu, BPOM tidak mungkin untuk mengeluarkan izin. Polisi menyebutkan bahwa hal itu untuk meyakinkan dan menipu konsumen. Sehingga, pengguna gula ini merasa yakin kalau gulanya aman dikonsumsi. Terkait motif penggunaan gula rafinasi ini, diduga merupakan motif ekonomi. Sebab, gula rafinasi ini harganya lebih murah dari gula pasir yang bisa dikonsumsi. Intinya jelas agar ongkos produksi rendah dan harga jual lebih murah. Tapi, mengorbankan kesehatan masyarakat luas. Polisi juga sudah menyita barang bukti mencapai 20 sak gula rafinasi yang setiap saknya seberat 50 kg, Juga gula rafinasi yang telah dikemas sebanyak 82.500 kemasan. Saat ini polisi akan memastikannya kembali kadar berbahayanya gula tersebut dengan melakukan uji laboratorium. Tentunya kita tidak ingin jadi korban tanpa disadari saat mengkonsumsi sesuatu yang ternyata berbahaya bagi kesehatan kita. Untuk mengantisipasi hal ini tentu secara pribadi kita berupaya untuk menghindari konsumsi bahan berbahaya. Namun dalam interaksi sosial yang lebih luas alangkah berbahayanya saat kita tidak sadar telah ditipu oleh perusahaan yang curang dengan menebar gula yang merugikan kesehatan kita di masa yang akan datang. Apapun adanya kita meminta negara dan semua aparat terkait terus bekerja keras melawan kejahatan yang membahayakan masyarakat. Baik kejahatan nyata yang dapat dilihat maupun kejahatan terselubung seperti kasus di atas. Mudah-mudahan siapapun perusahaan makanan yang beroperasi di Indonesia menjadikan hal ini pelajaran dan jangan mencoba hal yang sama. Mencari keuntungan dengan mengorbankan kesehatan masyarakat banyak.***

Tindak Tegas Hiburan Malam Bapak Satpol PP Kota Dumai yang terhormat. Apakah bisa Kota Dumai kita ini bebas dari tempat hiburan malam yang menjual alkohol dan banyaknya bertaburan perempuan-perempuan malam. WA:081275512XXX

DUMAI (RP) - Satpol PP Kota Dumai berjanji tegas menindak hiburan malam yang melanggar aturan. Instansi yang dipimpin oleh Bambang Wardoyo melakukan razia rutin agar tidak ada lagi tempat hiburan yang melanggar aturan. ‘’Kami sangat apresiasi kepedulian masyarakat terkait banyak hiburan malam yang beroperasi menyalahi aturan yang ada,” tuturnya. Pria keturunan darah biru ini mengatakan selama ini, pihaknya juga sudah melakukan tindakan terhadap hiburan malam yang membandel. “Beberapa karaoke yang melewati izin operasional sudah kami SP, nanti jika saat kami razia kedapatan lagi, akan kami berikan SP lagi, jika

sampai tiga kali, maka kami akan rekomendasikan izin usahanya ditutup,’’ tuturnya. Ia tidak menapik selama ini razia yang dilakukan pihaknya sering bocor, namun untuk razia kali pihaknya akan menyiapkan strategi. ‘’Memang selama ini pengusaha nakal kucing-kucingan, saat kami razia mereka tutup, saat kami pergi kami, mereka buka lagi,’’ sebutnya. Ia tidak menapik banyak sekali ditemukan tempat hiburan malam yang melanggar aturan, padahal jam operasional hiburan sudah diatur dalam peraturan daerah tentang TDUP Nomor 24/2017. ‘’Apalagi memang ada kebijakan Wali Kota Dumai tidak lagi memberikan izin membuka tempat hiburan yang baru,’’ tuturnya.(hsb)

Perbaiki Jalan Lintas Morong Kami sebagai anak Rupat meminta kepada Bupati Bengkalis untuk memperhatikan jalan di Rupat Utara, Kami cukup tersiksa dengan kondisi jalan lintas Selat Morong-Tanjung Medang yang rusak parah, sulit dilewati. Fb:Hendra

BENGKALIS (RP) - Warga Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara mengeluhkan buruknya infrastruktur jalan di daerah itu, khususnya jalan lintas antara Selat Morong-Tanjung Medang. Warga meminta Pemkab Bengkalis untuk mremperbaiki jalan tersebut karena satu-satu akses masyarakat menuju ibukota kecamatan. Menanggapi keluhan masyarakat ini, Bupati Bengkalis Amril Mukminin minta kepada insntasi terkait untuk segera memperbaiki kerusakan jalan baik di Selat Morong, Bantan dan jalan lainnya. ‘’Jalan ini untuk masyarakat umum, jadi kondisi nya harus baik. Kami minta kepada instansi terkait agar secepatnya membenahi jalan tersebut. Sewaktu cuaca lagi hujan, tentu akan lebih parah kondisinya,’’ ujar Amril yang juga melihat sendiri

kondisi Jalan Penebal Kecamatan Bengkalis tersebut. Jalan itu juga dalam keadaan rusak baru-baru ini. Karena keterbatasan anggaran , menurut Amril jika tidak dapat dikerjakan secara keseluruhan, dia berharap agar setiap tahun anggaran pembangunan jalan tersebut harus dilakukan. Berdasarkan data yang diperoleh, jalan lintas Selat Moro-Tanjung Medang ini merupakan tanggung jawab dari Pemerintah Provinsi Riau. Saat ini kondisi jalan tersebut dalam kondisi rusak parah. Saat hujan, semua lubang di badan jalan ini dipenuhi oleh air, sehingga tidak bisa dibedakan mana yang berlubang dan mana yang tidak. Jika tidak berhati-hati, maka bisa menimbulkan korban jiawa.(evi)

Warga Masih Bingung Lakukan Registrasi Riau Pos, minta bantu informasinya bagaimana kalau saya belum registrasi ulang kartu seluler yang sudah saya pakai sejak lama, minta penjelasannya donk. WA : 081334159***

PEKANBARU (RP) - Pasca pemerintah mengeluarkan kebijakan mengenai soal kewajiban registrasi nomor pelanggan prabayar (registrasi ulang kartu SIM) yang akan mulai divalidasi pada 31 Oktober dan diberikan tenggat waktu untuk pelanggan lama sampai 28 Februari 2018, maka pelanggan baru dan lama yang tidak melakukan registasi akan terkena sanksi berpotensi pemblokiran nomor telepon. Informasi tersebut diungkapkan langsung oleh SPV XL Center Pekanbaru Susi kepada Riau Pos di ruang kerjanya. Ia juga menjelaskan program kebijakan pemerintah ini telah di sampaikan kepada pelanggan kartu XL. Di mana edukasi yang dilakukan melalui broadcas melalui SMS, pelanggan baru dan lama yang membeli kartu XL di XL Center. ‘’Kami sangat menyambut baik kebijakan pemerintah tersebut. Kebijakan ini, akan sekaligus membantu provider melakukan verifikasi terhadap pelanggan dengan tujuan meningkatkan keamanan dan kenyamanan,’’ kata Susi. Ia berharap registrasi pelanggan prabayar ini dilakukan dengan baik dan benar oleh seluruh pihak, sehingga akan menjadikan industri telekomunikasi lebih baik serta kompetisi yang lebih sehat di masa akan dating. Dengan kebijakan ini, Susi juga menilai bisa mengetahui identitas pelanggan dengan baik sehingga layanan-layanan keuangan yang berbasiskan teknologi seluler menjadi terjamin keabsahannya. Dengan demikian, XL sekaligus bisa membantu pemerintah mendorong program Financial Inclusion. Ia juga memaparkan kegunaan lain dengan melakukan registrasi, provider dapat memberikan perlindungan kepada masyarakat pengguna jasa layanan telekomunikasi terhadap tindakan keja-

hatan dan aksi-aksi penyalahgunaan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab semisal kejahatan terorisme, penipuan, informasi spamming, kejahatan siber dan sebagainya. ‘’Registrasi dengan satu NIK bisa untuk mendaftar tiga nomor untuk satu operator. Setiap nomornya wajib diregistrasi. Registrasi bisa dilakukan sendiri. Terkecuali jika ada nomor ke empat dan seterusnya bisa diregistrasi melalui gerai operator,’’ paparnya lagi. Batas akhir registrasi kartu prabayar untuk pelangan diberlakukan XL Axiata sampai 28 Februari 2018. Jika tidak melakukan registrasi sampai batas yang ditentukan, XL akan memberikan sanksi bertahap termasuk dengan menonaktifkan nomor pengguna. Adapun cara registrasi XL Prabayar yang dijelaskan rinci oleh Susi, untuk calon pelanggan/ pelanggan baru,ketik SMS DAFTAR#NIK#NomorKK kirim ke nomor 4444. Untuk calon pelanggan lama, ketik SMS: ULANG#NIK#NomorKK kirim ke nomor 4444. Pengguna juga dapat mengunjungi laman website di https://www.xl.co.id/registrasi. Seperti diketahui, pemerintah akan segera memberlakukan kewajiban registrasi nomor pelanggan prabayar yang divalidasi dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP dan nomor Kartu Keluarga (KK). Kemudian operator seluler wajib memvalidasi berdasarkan data kependudukan milik Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri. Direktur Jenderal Pelenggaran Pos dan Informatika, Ahmad M Ramli, mengatakan jika pelanggan prabayar lama sampai 28 Februari 2018 tidak melakukan registrasi ulang, pemerintah akan menerapkan sanksi. Pemerintah tidak segan untuk memblokir nomor telepon tersebut.(tya)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

PRO BISNIS

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

ya lagi, tentunya akan sangat penting untuk menjelaskan tentang kondisi cadangan migas di Indonesia. Saat ini Indonesia bukan lagi negara yang kaya akan minyak dan gas bumi. “Dengan adanya kampanye dari media, maka masyarakat luas akan semakin mengerti dengan kondisi seperti seka-

rang ini,” katanya. Sektor hulu migas merupakan penyumbang terbesar APBN dari sektor pertambangan maupun lainnya. Sementara di luar sektor migas, penyumbang APBN terbesar adalah di bidang pajak. Industri hulu migas juga merupakan industri high teknologi dan hight capital.

“Industri hulu migas mempunyai peran sebagai lokomotif perekonomian nasional dan mempunyai multiplier efek yang dominan dalam perekonomian kita,” papar Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Supriyono. Dampak dari penurunan harga minyak dunia saat ini kata Supriyono, sangat

5 dirasakan oleh perekonomian Indonesia, khususnya di daerah-daerah yang menjadi penghasil migas. Di mana besaran dana bagi hasil (DBH) yang diterima mengalami penurunan drastis. “Kondisi ini ikut berimbas terhadap masyarakat yang berada di daerah penghasil migas, yakni turunnya besa-

ran dana CSR atau tanggungjawab sosial perusahaan,” pungkasnya. Hadir juga dalam acara ini, Kepala Sub Direktorat Kerjasama Migas Dr Ayendre ST MK KK, Yapid Sapta Putra dari SKK Migas Pusat dan sejumlah manajemen SKK Migas lainnya, serta para wartawan dari Sumbagut.(lim)

SKK MIGAS FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Perwakilan SKK Migas Sumbagut Supriyono (duduk tiga kanan) Yapid Sapta Putra dari SKK Migas Pusat (duduk dua kanan) dan Kepala Sub Direktorat Kerjasama Migas Dr Ayendre ST MK KK (duduk dua kiri) foto bersama wartawan usai membuka acara di Hotel Swiss bel Harbourbay Batam, Kamis (2/11/2017).

Cadangan Minyak Tinggal 0,2 Persen Laporan MUSLIM NURDIN, Batam

SAAT ini Indonesia tidak lagi bisa dikatakan sebagai negara yang kaya akan sumber daya minyak dan migas (migas). Kalau sebelumnya Indonesia selalu menjadi anggota Organization of The Petroleum Exporting Countries (OPEC) sebagai negara pengekspor minyak dan gas. Sejak 2004, Indonesia sudah menjadi negara net inportir untuk minyak. Sedangkan untuk gas sendiri masih menjadi eksportir. Fakta itu disampaikan oleh Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Supriyono saat membuka acara Edukasi Wartawan yang ditaja oleh SKK Migas bersama KKKS Wilayah Sumbagut di Hotel Swiss Bel Harbourbay, Batam, Kamis (2/11). Menurutnya, keperluan konsumsi akan minyak dalam negeri mencapai 1,6 juta

barrel, sedangkan produksi hanya mencapai 800 ribu barrel. Berdasarkan laporan 2016, maka untuk posisi minyak di Indonesia hanya 0,2 persen dari total cadangan minyak dunia. Saat ini Indonesia berada di posisi 29 dari negara-negara OPEC lainnya. “Jadi kita tidak bisa lagi mengklaim, bahwa Indonesia negara yang kaya akan minyak. Demikian juga dengan gas, kendati saat ini masih menjadi eksportir, namun saat ini cadangan gas yang ada hanya 1,5 persen dari cadangan yang ada,” ujarnya. Posisi Indonesia saat ini katanya, berada di peringkat 14 dari negara-negara penghasil gas. Ini menunjukkan bahwa, untuk gas pun Indonesia tidak bisa mengklaim sebagai negara yang kaya akan gas. “Sudah saatnya Indonesia melakukan disversifikasi energi,” ungkapnya. Peran media di sini, katan-

DESLINA/RIAU POS

HADIAH MOBIL: Direktur PT Citraciti Pasific (CIP) Sawintra Prawijaya (tiga kiri) menyerahkan secara simbolis hadiah utama grand prize SKA Family Card 2 unit mobil di halaman Mal SKA Pekanbaru, Kamis (2/11/2017).

Mal SKA Serahkan Hadiah Grand Prize 2 Unit Mobil PEKANBARU (RP) - Manajemen Mal SKA Pekanbaru menyerahkan hadiah undian grand prize program belanja Shop & Win SKA Family Card Periode VIII (28 Oktober 2016-26 Oktober 2017) kepada para pemenang di Exselso Mal SKA Pekanbaru, Kamis (2/11). Hadiah yang diserahkan 5 voucher belanja SKA Mal masing-masing senilai Rp1 juta serta pemenang 1 unit TV 40 inchi full HD LED yakni Lily Fransisca, pemenang 1 unit kalung emas yakni Laura Andina. Sementera hadiah pemenang 1 unit sepeda motor Honda yakni Riswandi diserahkan Asisten Dirut PT Citraciti Pasifik Acin Senggana. Acin Senggana mengatakan, tahun mendatang Mal SKA juga tetap akan menyiapkan dua unit mobil Honda Mobilio dan Toyota Yaris. Disinggung dengan keberadaan mal yang cukup banyak di Pekanbaru, menurut Acin mereka tetap terus berbenah dan setia dengan mengusung konsep mal keluarga. “Kami tetap terus berbenah, dan selalu rutin mengelar iven-iven,” jelasnya. Sementara dua pemenang hadiah utama mobil Lily Fransiska dan Lusiana mengucapkan terima kasih atas hadiah yang mereka dapatkan. “Tidak menyangka menang. Saat dihubungi dipikir penipuan, tapi setelah konfirmasi ulang ternyata memang menang,” jelas Lily.(lin)

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

KOMUNIKASI-BISNIS

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

AKTIVITAS

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Tuna Netra Terima Bantuan

Guru SMKN 1 Pangkalankerinci Pamit Magang ke Prancis

PEKANBARU (RP) - Dalam rangka merayakan White Cane Day 2017 (Hari Tongkat Putih Sedunia) yang diperingati setiap tahun pada 15 Oktober, LCIF dengan dukungan seluruh Club yang ada di Distrik 307A2 dan Khususnya Lions Club Pekanbaru membagikan tongkat dan kacamata kepada Pertuni di Pekanbaru. Ketua Panitia L Rudy Kartadinata dan Ketua Daerah IIC L Yully Sandra mengatakan, Lions Club Pekanbaru membagikan tongkat dan kacamata kepada Pertuni di Pekanbaru dengan total sebanyak 60 set bantuan. Penyerahan bantuan dilaksanakan pada, Ahad (29/10) di Pertuni Pekanbaru Jalan Sekuntum. Dalam pelaksanaan penyerahan bantuan tongkat dan kacamata kepada penyandang tuna netra, rombongan Lions

PANGKALANKERINCI (RP) - Guru SMKN1 Pangkalankerinci Rika Resmi Sari SPd MPd berhasil menorehkan prestasi dan diberikan kesempatan mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi guru SMK bidang Agriculture di Prancis pada 4 November 2017. Rika Resmi Sari SPd MPd merupakan guru jurusan pertanian dan ia juga mengajar di Prodi ATP dan ATPH. Sebelumnya ia mengikuti seleksi yang dilaksanakan Dirjen GTK Kemendikbud di Jakarta pada Juni 2017 lalu. Seleksi diikuti 250 guru SMK se-Indonesia. Rika Resmi Sari SPd MPd mengucapkan terima kasih kepa-

Lions Club Pekanbaru Bagikan Tongkat dan Kacamata

FOTO BERSAMA: Lions Club Pekanbaru membagikan tongkat dan kacamata kepada penyandang tuna netra dalam rangka merayakan White Cane Day 2017 (Hari Tongkat Putih Sedunia) di Pertuni Pekanbaru Jalan Sekuntum, Ahad (29/10/2017). *2/MIRSHAL/RIAU POS

Club Pekanbaru disambut oleh Sekretaris Pertuni Pekanbaru Suparman beserta anggota penyandang tuna netra lainnya. Ketua Panitia L Rudy Kartadinata dan Ketua Daerah IIC L Yully Sandra menyerahkan 60 set tongkat dan kaca mata. Ia menambahkan, kegiatan ini merupakan program Lions

Internasional yang memberi perhatian khusus buat penyandang tuna netra. Dalam pelaksanaan penyerahan bantuan tongkat dan kacamata kepada penyandang tuna netra diikuti oleh seluruh Lions Club Pekanbaru yaitu Lions Club Mulia, Lions Club Bertuah, Lions Lancang Kuning dan Lions

Rahasia Kesehatan dari Labu LABU adalah salah satu sayuran yang memiliki kandungan antioksidan dan vitamin untuk kesehatan. Labu memiliki kandungan rendah kalori serta diperkaya dengan kandungan vitamin A, flavonoid poli-fenolik antioksidan seperti leutin, xanthin, dan karoten. Labu termasuk dalam tumbuhan yang cepat tumbuh dan masuk dalam jenis keluarga Cucurbitaceae. Pada umumnya berwarna orange atau kuning beberapa varietas menunjukkan warna hijau gelap, cokelat dan abu-abu. Warnanya sangat dipengaruhi oleh pigmen kuning-oranye pada kulitnya Berikut ini beberapa manfaat labu untuk kesehatan, seperti dilansir laman Gayot: 1.Labu melawan kanker. Warna oranye terang dari daging labu adalah petunjuk atas kekayaan karotenoidnya, seperti beta-karoten yang membantu menetralisir radikal bebas dan dengan demikian mengurangi risiko kanker. The karotenoid lutein dan zeaxanthin yang ditemukan dalam daging labu bisa membantu meningkatkan kesehatan mata dan menjaga terhadap degenerasi makula. Labu juga merupakan sumber vitamin A dan C yang baik serta asam alfa-hidroksi,

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

yang mengurangi tanda-tanda penuaan pada kulit. 2.Labu adalah makanan super. Kalium dalam labu menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita hipertensi. Kandungan seratnya yang tinggi juga membantu mengurangi nafsu makan, mengurangi penyerapan lemak dan melindungi aterosklerosis. Labu juga baik untuk penderita diabetes. Dalam penelitian hewan, labu mempromosikan regenerasi sel beta penghasil insulin yang rusak. Akibatnya, labu secara drastis bisa mengurangi kebutuhan suntikan insulin sehari-hari pada penderita diabetes. Mengonsumsi satu cangkir labu masak yang dimasak menyediakan lebih dari 100 persen kebutuhan vitamin A harian kita dan sekitar 20 persen kebutuhan vitamin

Club Prima. ‘’Kami berharap ini bisa terus dilaksanakan demi terwujudnya kebersamaan dan kemajuan bangsa di bidang kesehatan. Sebab kesehatan merupakan salah satu investasi paling berharga dalam membangun bangsa ini lebih baik ke depan,’’ katanya.(*2/ifr)

da Kadisdik Provinsi Riau yang dengan senang hati memberi bantuan walau dari kocek sendiri, karena dari Dinas Pendidikan Provinsi untuk guru magang tidak ada dianggarkan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kepala SMKN 1 Pangkalankerinci Nurasia MPd yang begitu antusias memotivasi dirinya hingga bisa mencapai semuanya itu. ‘’Semoga saya bisa mewujudkan impian Kepala SMKN 1 Pangkalankerinci yang juga kepala sekolah berprestasi di Provinsi Riau untuk menjadi guru yang benar-benar mumpuni dan profesional di bidangnya,’’ ujarnya.(*2/c)

*2/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala Sekolah SMKN 1 Pangkalankerinci Nurasia, Pd (kanan), Kadisdik Riau Rudyanto (tengah) dan guru SMKN1 Pangkalankerinci Rika Resmi Sari SPd MPd (kiri) foto bersama sebelum berangkat ke Prancis, Kamis (2/11/2017).

Fakta Tentang Kopi Perlu Anda Ketahui APABILA bila meneguk secangkir kopi di pagi hari adalah andalan Anda agar bisa semangat dan berkonsentrasi maka kemungkinan Anda tidak terlalu peduli dengan kesehatan Anda. Agar kecintaan Anda pada kopi tak berdampak negatif pada tubuh, maka apa saja fakta yang perlu Anda diketahui tentang kopi, seperti dilansir laman Huffington Post. 1.Rata-rata orang minum

lebih dari 500 miliar cangkir kopi setiap tahun di seluruh dunia. 2. Jika Anda seorang wanita yang suka minum kopi, Anda mungkin berisiko rendah mengalami depresi. Sebuah studi yang dipimpin oleh para periset di Harvard School of Public Health menemukan bahwa risiko depresi adalah 20 persen lebih rendah di antara wanita yang minum

empat atau lebih cangkir kopi per hari. 3.Aroma kopi bisa membangunkan Anda dari tidur Aroma kopi bisa membangunkan Anda dari tidur lelap Anda, menurut sebuah penelitian tahun 2008 yang dilakukan oleh So Han-Seok Seo dari Universitas Nasional Seoul. 4. Bisa memperbaiki disfungsi ereksi. Menurut penelitian yang

dilakukan di University of Texas Health Science Center di Houston, pria yang minum antara 85 dan 170 miligram kafein sehari adalah 42 persen lebih kecil kemungkinannya menderita DE. 5. Kopi panggang berwarna gelap memiliki lebih sedikit kafein daripada kopi panggang ringan Meski memiliki rasa dan warna yang lebih berani. (fny/jpnn)

C harian. Karena banyak manfaat kesehatannya, labu kemudian dianggap sebagai makanan super. 3. Jangan buang biji labu. Biji labu (juga dikenal sebagai pepitas) sebenarnya bisa lebih bermanfaat loh. Biji labu sangat menjanjikan di ranah kesehatan prostat, terutama untuk kondisi yang dikenal sebagai BPH (hipertrofi prostat jinak), yang umum terjadi pada pria berusia 50 tahun ke atas. Biji labu juga tinggi karotenoid, lemak omega-3 dan seng. Seng juga membantu mencegah osteoporosis pada pinggul dan tulang belakang. Biji labu tinggi pada pitosterol, senyawa yang ditemukan pada tanaman yang telah terbukti bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah, meningkatkan respons kekebalan tubuh dan mengurangi risiko kanker tertentu.(fny/jpnn)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

SHOW&SELEBRITI

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

CHELSEA ISLAN

Video Favorit Jadi Juara KOMPETISI Go-Video yang diadakan Go-Jek mencapai puncaknya pada Rabu malam (1/11) di gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Kuningan, Jakarta Selatan. Para pemenang yang membuat video atau film pendek dengan tema Hidup Tanpa Batas pun telah ditentukan dewan juri yang terdiri atas sutradara Riri Riza, Mira Lesmana, Anggy Umbara, DJ Mikey Moran, aktor Reza Rahadian dan aktris Chelsea Islan. Bagi Chelsea, untuk kali pertama, dirinya menjadi juri di kompetisi Go-Video. Perempuan 22 tahun itu sangat antusias terlibat. Peserta yang mayoritas anak muda menjadi salah satu faktor yang membuat Chelsea tertarik. ’’Bisa dibilang kompetisi ini adalah wadah bagi seniman muda untuk berkarya,’’ kata Chelsea setelah acara. Sebagai aktris, Chelsea mengamati akting para pemeran dalam video tersebut. Bintang tiga Srikandi itu kagum dengan performa para cast. ’’Para aktor dan aktrisnya benar-benar total dalam berperan. Akting merekalah yang membuat video-video pendek jadi berkesan,’’ ujar Chelsea. Chelsea terhibur dengan berbagai genre yang disuguhkan. Ada yang membuat film drama, komedi, dokumenter, hingga animasi. Menurut dia, para peserta sukses membikin video yang inspiratif. Dengan durasi yang singkat, mereka mampu menyampaikan cerita secara baik. Chelsea makin senang karena video favoritnya menjadi pemenang di kategori drama. Judulnya adalah Derap yang Dinanti. Video karya Joshua Axel Limandjaja itu berkisah tentang seorang pemuda lumpuh yang sangat mencintai kekasihnya. Sebagai wujud cintanya, dia sering mengirimkan berbagai hadiah, makanan, dan hal-hal lain dengan memanfaatkan fasilitas Go-Jek. Menurut Chelsea, yang dilakukan karakter itu sangat manis. Chelsea dibuat tersentuh. Hmm.. apakah di dunia nyata ada yang memperlakukan dia semanis itu? Chelsea, yang saat ini menjalin hubungan dengan putra aktris Marini Zumarnis, Daffa Wardhana, hanya tersenyum mendengar pertanyaan tersebut.(len/c14/ayi/jpg)

Home Care, Pelayanan Kesehatan Berkesinambungan

Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru

ETIKA pasien tidak memiliki kendaraan untuk membawanya ke tempat fasilitas kesehatan atau karena keluarga pasien tidak memiliki waktu untuk mengantarkan dan mendampingi pasien ke rumah sakit karena sibuk bekerja, namun masih berdekatan dengan anggota keluarga yang sakit maka home care merupakan solusi yang tepat dilakukan untuk kelanjutan perawatan pasien. Manager Keperawatan Rumah Sakit Awal Bros Panam Ns Syafni SKep kepada Riau Pos menjelaskan home care adalah pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif yang diberikan kepada individu dan keluarga di tempat tinggal mereka yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan atau memulihkan kesehatan atau memaksimalkan tingkat kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit. ‘’Suatu bentuk pelayanan kesehatan yang komprehensif bertujuan memandirikan klien dan keluarganya. Pelayanan kesehatan diberikan di tempat tinggal klien dengan melibatkan klien dan keluarganya sebagai subyek yang ikut berpartisipasi merencanakan kegiatan pelayanan. Karena itulah home care ini ada,’’ ujar Syafni. Home care dalah segala tindakan yang dilakukan kepada pasien oleh tenaga kesehatan sebagai kelanjutan dari tindakan yang dilakukan di rumah sakit atau bersifat panggilan. Tindakan ini dilakukan di rumah atau tingNs Syafni SKep tempat gal pasien. Pelayanan home Manager Keperawatan care ini meliRumah Sakit Awal batkan berbBros Panam a ga i t e na ga yang berkompetensi di bidang masing-masing, di antaranya dokter, baik dokter umum, maupun dokter spesialis, perawat, fisioterapi, laborat, apotik. Pelayanan ini bisa dilakukan secara bersama-sama ataupun

sendiri-sendiri. Dijelaskan Syafni, pada saat klien dan keluarga memutuskan untuk menggunakan sistem pelayanan keperawatan di rumah (home care nursing dikarenakan home care memberikan perasaan aman karena berada di lingkungan yang dikenal oleh klien dan keluarga, sedangkan bila di rumah sakit klien akan merasa asing dan perlu adaptasi. Home care memberikan kemudahan kepada keluarga dan care giver dalam memonitor kebiasaan klien seperti makan, minum, dan pola tidur di mana berguna memahami perubahan pola dan perawatan klien. ‘’Home care bisa meningkatkan kemandrian pasien dan keluarga dalam melakukan pemeliharaan kesehatan, meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan dan sebagainya,’’ katanya. Keperawatan yang dapat dilakukan dengan melakukan keperawatan langsung (direct care) yang meliputi pengkajian bio--psiko-sosio-spiritual dengan pemeriksaan fisik secara langsung, melakukan observasi, dan wawancara langsung, menentukan masalah keperawatan, dan melaksanakan tindakan keperawatan yang memerlukan keterampilan tertentu untuk memenuhi kebutuhan pasien baik tindakan-tindakan keperawatan atau tindakan-tindakan pelimpahan wewenang (terapi medis), memberikan penyuluhan dan konseling kesehatan dan melakukan evaluasi. Ada beberapa bentuk pelayanan home care yang bisa dilakukan yakni terapi fisik, terapi okupasi, terapi gerak untuk pasien orthopedic, specific medical condition, maternity, newborn, and pediatric care, kehamilan/pre natal, kehamilan berisiko: DM, hipertensi, ketergantungan obat, AIDS, ibu baru (primi gravida), bayi:kelahiran dengan trauma, premature, post partum: perawatan luka section secarea, perineum, anak-anak private care, gerontic case management, educational program, konsultasi gizi berupa menu diit khusus bagi

beberapa penderita penyakit tertentu: menu diit diabetes, menu diit hipertensi. Sementara tindakan yang dilakukan bisa berupa pengukuran tanda-tanda vital; pemasangan atau penggantian selang lambung (NGT); pemasangan atau penggantian kateter, perawatan luka dekubitus atau ulcer dan jenis luka lainnya, penghisapan lendir dengan atau tanpa mesin, pemasangan peralatan oksigen, penyuntikan (IM, IV, Sub kutan); pengambilan preparat laboratorium (urin, darah, tinja, dan lain-lain), pemberian huknah; perawatan kebersihan diri (mandi, keramas, dan lain-lain), latihan atau exercise, fisioterapi, terapi wicara, dan pelayanan terapi lainnya, transportasi klien, pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan perawatan kesehatan, konseling pada kasus-kasus khusus, konsultasi melalui telepon, memfasilitasi untuk konsultasi ke dokter; menyiapkan menu makanan, menyiapkan dan membersihkan tempat tidur, memfasilitasi terhadap kegiatan sosial atau mendampingi, memfasilitasi perbaikan sarana atau kondisi kamar atau rumah. ‘’Saat melakukan home care, kita turun secara tim. Di mana di dalamnya terdiri dari dokter umum, dokter spesialis, perawat dan pe-

nunjang medis (laboratorium. Tim juga dilengapi dengan fasilitas kesehatan seperti peralatan termasuk mobil ambulans,’’ jelasnya. Kunjungan ke rumah dari seorang dokter dan atau paramedis sebagai satu team amat bermanfaat bagi penderita karena dapat meningkatkan pemahaman yang menyeluruh diri penderita yang dengan itu akan dapat memberikan pilihan yang terbaik untuk penderita yang dirawat, selain itu juga akan meningkatkan kepuasan penderita yang pada akhirnya akan mepercepat proses perbaikan, atau memberikan yang terbaik pada pasien dan atau keluarganya. ‘’Program home care menekankan pada perawatan informal oleh keluarga dan bukan menjadi bergantung pada tenaga medik atau paramedik selamanya. Program home care adalah program yang terencana, dilakukan sesuai kebutuhan penderita, profesional, ada tujuannya dan dapat dievaluasi. Pelayanan home care yang kita lakukan, selain mengunjungi rumah pasien dan melakukan perawatan, home care Rumah Sakit Awal Bros juga menerima konsultasi melalui telepon. Kapan saja pasien dan keluarga memerlukan konsultasi kesehatannya tetap kita terima, tetap kita layani,’’ tegasnya.***

ANNISA

Riau Pos

l JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

riaupos.ladies@gmail.com

@riaupos_ladies

ANTIRIBET DENGAN HIJAB PITA Laporan: SITI AZZURA, Foto: CF1/MIRSHAL

MACAM-MACAM model hijab kini bermunculan. Namun, untuk di tahun 2018 mendatang, diprediksi tren hijab dengan model simpel dan anti ribet akan menjadi pilihan utama. Di antara model tersebut, ada satu model yang layak Ladies coba. Selain simpel dan mudah membentuknya, model hijab satu ini antiribet serta ampuh untuk membuat tampilanu semakin awesome. Model hijab tersebut ialah hijab pita atau ribbon. Sejak 2017 ini, hijab model pita sudah banyak dikenakan. Khususnya di kalangan selebriti hijabers dan juga selebgram. Hijab ini cocok dikenakan untuk semua jenis wajah. Simpel tapi terlihat mewah. Seperti yang dikenakan oleh Resi Novalia. Gadis dengan kulit putih ini terlihat lebih percaya diri dan classy dengan tampilan hijab model pita. “Model ini terbilang kekinian. Saya juga baru mencobanya sejak beberapa waktu lalu. Ternyata memang cocok dan keren,” ujarnya. Berbagai hijab bisa dibentuk model pita. Agar tampilan keseluruhan terlihat sempurna, memang ada beberapa jenis hijab yang cocok untuk dibuat model ribbon. Ladies bisa memilih hijab berbagan kaku. Dengan hijab berbahan dasar kaku ini, pita lebih mudah dibentuk. Hasilnya pun lebih berkelopak. Misalnya hijab berbahan organza. Ini sangat cocok untuk dibentuk model pita. Meski begitu, hijab berbahan lain seperti satin dan katun juga pantas kok dibentuk model begini. Asalkan Ladies rapi membentuknya, semua akan terlihat cantik. “Membentuknya sih susah-susah

gampang. Meski sabar dan rapi juga agar pitanya kelihatan,” lanjut gadis yang akrab disapa Eci ini. Jika Ladies menggunakan hijab model pita, usahakan si bahan hijabnya tidak bermotif. Agar bentukkan pitanya kelihatan jelas. Untuk baju yang Ladies kenakan, upayakan berwarna cerah. Sehingga kesan ceria dan fresh-nya lebih terlihat. Para selebriti dan desainer yang sering kedapatan menggunakan hijab pita salah satunya ialah Dian Pelangi. Bisa dibilang, ia menjadi salah satu pelopor model hijab pita tersebut. Dian terlihat menggunakan hijab model pita dalam berbagai acara. Khususnya acara formal. Dan memang look-nya terlihat classy, anggun dan nggak terkesan ribet. Buat Ladies yang menggunakan hijab pita di depan ini, sebaiknya menghindari penggunakan aksesoris berlebihan seperti kalung. Karena nanti bisa menghasilkan kesan berlebihan alias too much.(kom)

TUTORIAL 1 MENIT n Pilih Hijab dengan bahan yang kaku dan mudah dibentuk. Hindari menggunakan hijab dengan bahan yang jatuh demi menghasilkan pita yang mengembang n Say no to motif. Rasanya percuma jika Ladies menggunakan hijab model pita, tapi hijab yang dipakai full motif. Why? Karena, jika hijab motif dibentuk pita, maka pitanya tidak terlihat. Hasilnya tidak akan seperti yang diharapkan. n Hindari aksesoris berlebihan. Karena modelnya sudah classy dan terbilang penuh, menggunakan tambahan aksesoris seperti kalung besar atau bross dengan model ramai hanya akan membuatmu terlihat semakin penuh dan ribet. n Pastikan nyaman. Karena pitanya diposisikan di depan, sehingga hijabnya agak sedikit ketat pada bagian leher. Tapi jangan sampai model ini justru menyakitimu Ladies. Pastikan nyaman saat mengenakaannya. Sehingga rasa percaya diri bisa muncul.(azr)

TIPS MENGENAKAN HIJAB MODEL PITA

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

RESI NOVALIA

n Pakailah ciput terlebih dahulu. Sebaiknya Ladies menggunakan ciput ninja. Karena jenis ciput ini bisa menutupi bagian leher. Pastikan ciput tidak menggunakan material yang licin. n Ambil scarf yang tipis seperti milik Eci. Atau hijab model segi empat koleksi pribadi Ladies. Bentuk segitiga. Letakkan di atas kepala. Satukan kedua bagian di bawah dagu. Sematkan jarum di bawah dagu. Pastikan jarum sudah kencang. n Tarik bagian sisi hijab sebelah kanan memutar ke belakang leher sampai kembali ke depan. n Temukan sisi tersebut dengan sisi hijab sebelah kiri. Bentuk Pita. n Rapikan kedua sisinya. n Jadi deh,mudah bukan Ladies. Nggak pakai banyak jarum dan nggak ribet pastinya.(azr)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

SOCIETY

Dirjen PAUD RI memasangkan selempang Aku Anak Jujur saat menghadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Hotel Mutiara Merdeka.

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Gubri H Arsyadjuliandi Rachman dan Bunda PAUD Riau Hj Sisilita foto bersama pemenang Gebyar Paud Provinsi Riau 2017.

Komitmen Disdik Perkuat Karakter Anak Gebyar PAUD 2017 Riau Meriah Bersama Gubri, Istri dan Cucu

UNCAK Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) disambut baik oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman. Diharapkan program ini dapat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kualitas pendidikan Sumber Daya Manusia (SDM) di Riau ke depan. Gebyar PAUD yang dipusatkan di Hotel Mutiara Merdeka, Kamis (2/11), berlangsung meriah. Dihadiri Bunda PAUD Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi yang juga merupakan istri Gubernur Riau. Gubri H Arsyadjuliandi Rachman juga hadir bahkan cucu pertama yang akrab disapa Giar hadir. Suasana semarak dan meriah dengan kehadiran ratusan anakanak yang menampilkan berbagai kreativitas. ‘’Kami sangat menyambut baik acara ini sebagai bentuk kepedulian kita dalam meningkatkan Gebyar PAUD di Riau, terutama pendidikan karakter. Ini penting dan dipertegaskan dalam Perpres Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter,’’ ujar gubernur.

Menurutnya, kegiatan yang ditaja Disdik Riau tersebut sangat bermanfaat. Sebagai kunci kecerdasan karakter, karena berada di usia emas 1-5 tahun yang artinya pada usia tersebut (golden age), anak selain harus mendapatkan gizi yang cukup dan kesehatan yang baik, pemahaman agama juga sangat diperlukan dalam tumbuh kembangnya. Empat langkah strategis untuk meningkatkan kualitas PAUD, yaitu penguatan kelembagaan penyelenggaraan PAUD, peningkatan kualitas pendamping atau guru yang terlibat pada PAUD, peningkatan kualitas bahan pembelajaran bagi anak usia dini dan peningkatan sarana prasarana untuk penyelenggaraan PAUD. Kegiatan berlangsung meriah, dihadiri bupati/Wako se-Riau serta Bunda PAUD se-Riau dan ratusan anak-anak. Bunda PAUD Riau dan Gubernur Riau beserta cucu tampak antusias menambah semaraknya kegiatan Gebyar PAUD 2017.(egp/adv) Narasi: Eka Gusmadi Putra Foto-foto: Humas Disdik Riau

Bunda PAUD Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi menyerahkan piala dan hadiah kepada Anak PAUD, saat hadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan penghargaan kepada Bupati Bengkalis Amril Mukminin saat hadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan penghargaan kepada Bupati Rohul H Suparman saat hadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan penghargaan kepada Bupati Siak H Syamsuar saat hadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan penghargaan kepada Bupati Inhil HM Wardan saat hadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Gubri, Bunda PAUD Provinsi Riau, Dirjen PAUD RI foto bersama penerima Aku Anak Jujur saat hadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Bunda PAUD Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi menyerahkan piala dan hadiah kepada anak PAUD, pemenang lomba, saat hadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Hotel Mutiara Merdeka Merdeka.

Kadisdik Riau Rudyanto memberikan sambutan pada Gebyar PAUD 2017 Provinsi Riau.  REDAKTUR: RINALDI

Pemenang lomba tari kreasi Gebyar PAUD Riau 2017 foto bersama panitia Disdikbud Riau.  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Tiga Pengedar Divonis Mati Sambungan dari hal. 1

hukuman mati,” kata Sorta. Setelah Suripto, vonis kemudian dibacakan terhadap Harianto alias Pao Pao. Dia juga diganjar huku man yang sama dengan Suripto. ’’Menghukum terdakwa Har ianto dengan hukuman mati,’’ ujar hakim Toni Irvan yang selanjutnya membacakan vonis. Setelahnya vonis kemudian dibacakan terhadap Agung Wijaya dan Khairuddin. Keduanya divonis berbeda oleh hakim. ’’Menghukum terdakwa Agung Wijaya dengan hukuman 15 tahun penjara dan terdakwa Khairuddin

dengan hukuman 20 tahun penja ra,’’ kata majelis hakim. Terhadap keduanya juga dijatu hkan hukuman kewajiban mem bayar denda Rp1 miliar. Denda akan menjadi hukuman penjara tiga bulan penjara jika tidak diba yarkan. Sementara itu, Ramli yang mendapatkan giliran selanjutnya dihukum serupa dengan Suripto dan Harianto. Dinilai memiliki peran yang juga besar dalam jarin gan ini, dia juga divonis mati. Ada kejadian menarik saat vonis ini dibacakan. Hakim Toni Irvan yang membacakan vonis tepat sebelum menyebut hukuman yang akan diberikan pada Ramli menskor

NASIONAL sidang yang digelar dalam kondisi hujan lebat itu. Dia kemudian ber bisik sebentar dan terlihat bertukar pendapat dengan hakim Sorta. Tak sampai lima menit skor dicabutnya, hukuman pun dibacakan. ’’Mengadili terdakwa Ramli den gan pidana mati,’’ ucap hakim. Terakhir, terdakwa yang didudu kan mendengarkan vonis adalah Anton dan Arianto. Kedua sama-sa ma dihukum penjara 20 tahun. ’’Menjatuhkan pidana 20 tahun penjara terhadap terdakwa Anton dan Arianto dan kewajiban mem bayar denda Rp1 miliar subsider tiga bulan penjara,’’ kata Sorta. Secara umum, hakim menyebut hukuman yang dijatuhkan kepada para terdakwa menjadi pendidikan

dan contoh agar tidak dilakukan oleh masyarakat lain. Alasan yang memberatkan dalam penjatuhan hukuman adalah perbuatan para terdakwa tidak mendukung pem berantasan narkotika, dilakukan berulang-ulang dan berbentuk sindikat. ’’Tidak ada alasan yang meringankan,’’ kata hakim. Dari tujuh terdakwa, setelah mendengarkan vonis, tiga yang divonis mati saat diberi kesem patan oleh hakim untuk menang gapi menyatakan pikir-pikir. Se mentara empat lainnya langsung menyatakan banding. Terdakwa tak berkomentar atas vonis yang dijatuhkan hakim saat dibawa ke luar ruang sidang. Salah satu yang coba diwawancarai adalah Ramli.

Vape Mengandung Ganja Belum Ditemukan di Riau Sambungan dari hal. 1 “Pantauan kami di lapangan belum ditemukan. Saya meng himbau kalau seandainya ada informasi dari masyarakat tolong sampaikan kepada kami,’’ kata Hariono kepada Riau Pos, Kamis (2/11). Hariono menyebut biasanya jika peredaran cairan mengan dung ganja ini sudah menyebar hingga ke beberapa provinsi, ja jaran kepolisian di daerah akan diberitahu. ’’Sekarang belum ada,’’ ungkapnya.

Adanya pengungkapan ja ringan pendaran liquid Vape yang mengandung ganja ini mengguncang komunitas Vape di Riau. Yakni Riau Vape Com munity (RVC). ’’Kami terguncang. Di Pekanbaru tipikal vapers-nya orang merokok beralih ke Vape. Jadi keperluan cuma di situ saja, tidak campur narkoba,’’ kata Odhy dari RVC. Dia mengaku baru mengetahui ada liquid Vape yang berbahan ganja dari pemberitaan yang ramai beredar. ’’Ini baru dengar. Selama ini Vape kan bahan dasarnya food

grade semua, bahan makanan. Saya yakin 100 persen di Indone sia dari bahan makanan semua,’’ singkatnya. Bisa Rusak Jaringan Otak Kabid Pemberantasan BNNP Riau, AKBP Haldun mengatakan, memang dalam beberapa kali kegiatan razia di tempat hibu ran malam di seputaran kota Pekanbaru. Pihaknya sempat mengamankan rokok elektrik milik pengunjung yang dicurigai mengandung narkotika. Meskipun begitu, lanjut Hal dun, pihaknya akan tetap mel

akukan razia-razia di tempat hiburan malam. Selain menyasar penyalahguna narkoba, pihaknya juga akan mengintensifkan pe meriksaan kepada rokok elektrik untuk menghindari ada zat lain yang terkandung di dalamnya. “Karena jika dikonsumsi terus, efek jangka pendeknya bisa meng hilangkan stres, capek dan efek menyenangkan lainnya. Namun jika dikonsumsi jangka panjang, efeknya bisa merusak jaringan otak. Dan juga bisa menyebabkan kecanduan,” ujarnya.(ali/sol)

Dia hanya bungkam terkait vonis hakim atas dirinya. Hukuman yang dijatuhkan hakim ini dua sesuai tuntutan jaksa, satu di atas tuntutan jaksa dan empat di bawah tuntutan jaksa. Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejati Riau Pince dan Wilsa menun tut Suripto dan Harianto dengan hukuman mati. Sementara terh adap Ramli, Anton, Agung Wijaya, Khairuddin, dan Arianto dituntut hukuman penjara seumur hidup. Dalam tuntutan mereka dinilai bersalah melanggar pasal 132 juncto Pasal 114 UU No 35 Tahun 2009, atau pasal 132 ayat 1 juncto pasal 112 ayat 2 UU No 35 Tahun 2009. Jaringan pengedar narkoba den gan tujuh terdakwa ini diungkap BNNP Riau pada 3 Maret lalu. Saat itu BNNP Riau mendapatkan kabar tentang adanya sabu-sabu yang akan

11 diseludupkan dari Malaysia masuk ke Riau melalui pelabuhan ilegal di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis. Dari jaringan ini Harianto dan Surip to ke Rupat mengambil 5 kg sabu dan 1.599 butir ekstasi. Keduanya saat menjemput sudah dibuntuti petugas melalui jalur Dumai. Dengan kedua terdakwa ini, tim yang diturunkan berpapasan di Kandis Kabupaten Siak. Penghadangan dilakukan dan keduanya sempat tak mau keluar, namun setelah tembakan peringa tan diletuskan keduanya akhirnya menyerah. Dari mobil yang digunakan keduanya petugas melakukan penggeledahan. Didapati ada enam dus yang didalamnya berisi enam paket, empat paket seberat satu kg dan dua lagi masing-masing berisi setengah kg. Setelah menga mankan Harianto dan Suripto,

petugas kembali bergerak. Kali ini orang yang ditangkap adalah Ramli di Rupat. Dia dalam jaringan ini merupakan orang yang menjem put sabu dan ekstasi ke Malaysia. Terhadap tiga orang ini, dilakukan pengembangan. Kemudian berturut-turut di tangkap Agus Wijaya, Khairuddin, Anton dan Arianto di dua lokasi, yakni Pergudangan Jalan Riau Ujung dan di Jalan Paus. Diantara mereka merupakan anggota jaringan penge dar dari Jambi yang datang hanya untuk menjemput sabu-sabu yang baru tiba dari Malaysia. Sabu yang akan dibawa ke Jambi sudah dibayar melalui transfer rekening ke Malaysia. Penangka pan sempat diwarnai perlawanan dan petugas harus melepaskan tembakan ke lengan kanan salah satu dari mereka.(ted)

Peduli Pengembangan PAUD, Bupati Inhil Raih Penghargaan

Sambungan dari hal. 1

Kabupaten/Kota terbaik dua seRiau. Hal ini tentu menjadi moti vasi bagi seluruh lembaga PAUD yang ada. Gubernur Riau (Gubri) H Ar syadjuliandi Rachman menga takan, kegiatan itu merupakan komitmen dalam meningkatkan PAUD di Riau. Penguatan pen didikan karakter anak sangat penting, karena akan menjadi fondasi bagi mereka. “Melalui lembaga pendidikan ini akan ter bentuk pertumbuhan anak yang berkualitas dan kesiapan optimal saat memasuki pendidikan dasar nantinya,” ujar Gubri. Sementara Wardan menegas kan, urusan pendidikan harus diutamakan, di samping pro gram-program dasar kemasyar akatan. Seperti kesehatan dan bidang-bidang lainnya. Sejak

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

kepemimpinnya, Wardan sangat konsen mengentaskan persoalan PAUD. Terbukti saat ini tak ada lagi desa dan kelurahan yang tidak memiliki lembaga PAUD. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil, sudah men-support melalui banyak program. “Selain di Dinas Pendidikan, saya juga menitipkan program PAUD melalui program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ). Sehingga angka parti sipasi kasar (APK) kami sudah me lebihi target nasional,” ungkapnya. Agar ibarat gayung bersambut, Wardan meminta program tersebut mendapat dukungan dari masyar akat. Terutama para orang tua untuk ikut mendorong anak-anak mereka tetap menuntut ilmu. “Pada intinya kami bertekad bagaimana bisa mendukung penuh program pemerintah. Seperti dunia pendidikan pada semua jenjang,” paparnya.

Pada dasarnya program Pem kab Inhil yang sangat sentral un tuk membentuk sumber daya manusia yang cerdas melalui bidang pendidikan. Dikatakannya pengentasan satu desa satu PAUD pada akhir 2015 lalu telah terca pai. Pemkab Inhil, ujar Wardan, berjanji akan lebih meningkatkan dukungan terhadap mitra-mitra PAUD agar apa yang sudah ditar getkan benar-benar bisa terealis asi. Kemudian dia juga berharap kepada intansi terkait untuk dapat miningkatkan kerja sama dengan mitra PAUD. “Banyak cara yang bisa kita kerjakan untuk meraih target yang dibuat. Apalagi kalau memang pekerjaan itu didasari dengan niat dan sebuah keikla san,” ujar mantan Kepala Dinas Pendidikan Riau ini. Sementara Zulaikhah Wardan menyatakan, berbagai penghar gaan yang diraih tersebut mer

upakan tanggung jawab besar. Artinya, penghargaan itu harus dipertahankan dan diaplikasikan dalam dunia pendidikan. “Kami sangat memperhatikan persoalan PAUD. Buktinya, hari ini (kemarin, red) kami berhasil mendapat penghargaan. Mulai dari Bunda PAUD desa, dan Bunda PAUD kecamatan, bahkan Pak Camatnya,” terang Zulaikhah. Ia berharap agar hal ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh el emen masyarakat dan pemerintah untuk dapat lebih meningkatkan pengembangan PAUD di Inhil. Sehingga mampu mewujudkan PAUD yang berkualitas. Pada kesempatan itu dilakukan penandatanganan MoU bersama pemerintah dalam mengembang kan PAUD. Yakni kesepakatan tentang Gerakan PAUD Minimal 1 Tahun Sebelum Memasuki SD yang dilakukan Gubri dan para

 TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Â Â?Â? Â?Â? Riau Pos polling Â Â Â?

Â Â&#x20AC; Â? Â Â&#x201A; Â&#x192; Â Â? Â? Â? Â? Â Â Â?Â&#x20AC;Â&#x201A;Â Â&#x192;Â&#x201A;Â&#x201E;Â&#x201A;Â&#x2026;Â&#x2026;Â? Â&#x2020; Â? Â&#x2021; Â&#x2C6; Â&#x201E;Â Â? Â? Â? Â Â Â?Â&#x20AC;Â&#x201A;Â Â&#x192;Â&#x2030;Â&#x2030; Â&#x2030;Â&#x2030;Â Â? Â&#x160; Â? Â&#x2039;

Â&#x152;Â?Â&#x2030;Â Â&#x17D;Â&#x192;Â&#x20AC;Â&#x201A;Â&#x2030;Â&#x201A;Â&#x192;Â&#x17D;Â?Â?Â&#x17D;Â&#x2018; Â&#x2019; Â&#x2039; Â&#x152;Â?Â&#x2030;Â Â&#x17D;Â&#x192;Â&#x20AC;Â?Â&#x201E;Â&#x201A;Â&#x192;Â?Â&#x201C;Â&#x20AC;Â&#x20AC;Â&#x2018;

Â Â&#x2030;

Â&#x152; Â&#x17D; Â&#x2C6;

Â&#x160; Â&#x160; Â Â Â&#x2026;

Â&#x192;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E; Â&#x192;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;

Â&#x2020; Â&#x2021; Â&#x192;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E; Â&#x192;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;Â&#x201E;

Kupon Berlaku sampai dengan 15 November 2017

___

Â Â?Â? Â? Â? Â Â Â&#x20AC; Â&#x201A;Â&#x192;Â&#x201A; Â&#x201E; Â&#x2026;Â&#x2020; Â? Â? Â&#x2021;Â&#x2C6;Â&#x201E;Â&#x201E; Â&#x2030;Â Â&#x160; Â? Â&#x2039;Â&#x2C6; Â? Â&#x2C6;

PARPOL___

Usut Tenaga kerja Asing di Alexis JAKARTA (RP) - Komisi IX DPR meminta Kementerian Ketenagakerjaan menindaklanjuti keberadaan 104 tenaga kerja asing (TKA) di Hotel dan Griya Pijat Alexis, Jakarta. Anggota Komisi IX Okky Asokawati menjelaskan, merujuk UU 13/2013 tentang Ketenagakerjaan dan Permenaker 16/2015 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Asing, TKA diperkenankan menempati posisi manager dan memiliki fungsi melakukan alih pengetahuan terhadap tenaga OKKY kerja domestik. ASOKAWATI â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Pertanyaannya, apa konteks TKA yang bekerja di Alexis tersebut. Saya mendesak kepada Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Hukum dan HAM dalam hal ini Ditjen Keimigrasian untuk mengaudit TKA yang bekerja di hotel dan tempat hiburan terkait dengan izin mereka ke Indonesia,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; jelasnya kepada wartwan di Jakarta, Kamis (2/11). Okky mempertanyakan apabila para TKA mengantongi izin bekerja apakah memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam UU Ketenagakerjaan. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Jika mereka hanya mengantongi izin berkunjung namun dalam praktiknya mereka bekerja, berarti ada penyalahgunaan izin,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujarnya. Okky meminta pemerintah tegas dalam menerapkan aturan terkait keberadaan warga asing di Indonesia, termasuk soal TKA. Apalagi, keberadaan mereka di Hotel Alexis disinyalir melakukan praktik asusila. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Langkah Pemprov DKI Jakarta ini harus menjadi momentum seluruh pihak untuk menertibkan dan menegakkan aturan. Termasuk dalam aspek ketenagakerjaan,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; tegas Sekretaris Dewan Pakar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut.(wah/jpg)

ALI RAHMAN/INDOPOS

IKUTI SIDANG: Ketua Umum DPP PBB Yusril Ihza Mahendra (dua kiri) mengikuti sidang pemeriksaan di Gedung Bawaslu, Jakarta, Kamis (2/11/2017).

KPU Minta Perpanjangan Waktu Laporan JPG, Jakarta

KOMISIONER Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyâ&#x20AC;&#x2122;ari, meminta perpanjangan waktu untuk memberikan tanggapan atas laporan dari tujuh parpol terhadap dugaan pelanggaran administrasi pendaftaran calon peserta Pemilu 2019. KPU meminta agar tanggapan dapat disampaikan pada Senin (6/11). Permintaan tersebut disampaikan sebanyak dua kali. Pertama, Hasyim menyampaikannya di sidang pendahuluan pada Rabu (1/11). Hasyim kembali meminta perpanjangan waktu pada sidang pemeriksaan yang digelar Kamis (2/11). â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kami mohon un-

tuk menyampaikan jawaban agar bisa dijawab pada Senin,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujar Hasyim menjelang penutupan sidang yang digelar di Kantor Bawaslu, Kamis (2/11). Mendengar permintaan itu, Ketua Majelis Hakim, Abhan, menyampaikan bahwa agenda pemberian tanggapan tetap dijadwalkan pada Jumat (3/11). â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Jadi, prinsip kami untuk memberikan jawaban, kami mengagendakan besok sore (hari ini, red). Seandainya (tanggapan) tidak sempurna, kami akan memberikan hak untuk menyampaikan tanggapan yang tidak sempurna bisa dilampirkan dalam kesimpulan,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; katanya. Yusril Sebut Sipol Bermasalah

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyebut Sistem Infromasi Partai Politik (Sipol) yang diterapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai salah satu syarat pendaftaran calon peserta pemilu, memiliki banyak kelemahan dan bermasalah. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Sipol yang diterapkan KPU sebagai salah satu syarat pendaftaran calon peserta pemilu, memiliki banyak kelemahan dan bermasalah,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; kata Yusril usai sidang pemeriksaan di lantai 4 Gedung Bawaslu, Kamis (2/11). Seharusnya, lanjut dia, sistem informasi itu tidak digunakan sebagai syarat mutlak dalam pendaftaran

Ketua DPR-Sri Sultan Bahas Politik Indonesia Terkini

ď Ž REDAKTUR: RINALDI

bali menggelar sidang dengan agenda mendengarkan keterangan dari terlapor, KPU. Tujuh dari 10 pengaduan oleh partai politik diproses oleh Bawaslu untuk dilanjutkan ke agenda persidangan. Enam partai lainnya adalah adalah Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) pimpinan AM Hendropriyono, PKPI pimpinan Haris Sudarno, Partai Islam Damai Aman (Idaman), Partai Bhinneka Indonesia, Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia dan Partai Republik. Proses persidangan Bawaslu dijadwalkan berlangsung selama 14 hari kerja, dengan batas waktu putusan dikeluarkan pada 16 November.(rmn/wah/rnl)Â

Henny Febrina Gabung PAN

JPG

FOTO BERSAMA: Ketua DPR RI Setya Novanto dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X foto bersama di Yogyakarta, Kamis (2/11/2017).

YOGYAKARTA (RP) - Ketua DPR RI, Setya Novanto dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X membahas masalah kebudayaan, pembangunan daerah sampai situasi politik Indonesia terkini. Pembahasan itu dilakukan dalam pertemuan yang berlangsung di kediaman Sri Sultan, lingkungan Keraton Yogyakarta, Kamis (2/11). Novanto menegaskan, DPR RI selalu mendukung kemajuan daerah dalam berbagai bidang. Mulai dari pembangunan fisik seperti infrastruktur ataupun pembangunan non fisik seperti seni dan budaya. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Keraton Yogya telah menjadi salah satu akar seni dan budaya yang sangat penting bagi Indonesia. Kekayaan seni dan budaya inilah yang menjadi kekayaan dan kebanggaan nasional kita. Saya sangat kagum dengan peran aktif Pemprov Yogyakarta maupun Keraton Yogya dalam menjaga dan melestarikan kekayaan seni dan budaya,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujar Novanto, kemarin. Selain membahas kebudayaan, Novanto dan Sri Sultan juga membahas kondisi politik nasional. Stabilitas politik yang terjaga dengan baik adalah kunci suksesnya pembangunan. Sebagai Ketua DPR RI, Novanto senang karena hubungan pemerintah pusat dan daerah selama ini berjalan dengan harmonis. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;DPR RI selalu siap menjadi jembatan bagi pusat dan daerah. Melalui anggota DPR RI yang berasal dari berbagai daerah pemilihan, kita ingin selalu memastikan daerah selalu maju. Sesuai dengan prinsip kebijakan Presiden Jokowi, membangun Indonesia dari daerah,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; jelasnya.(sam/jpg)

parpol calon peserta pemilu. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kendala Sipol yang dialami pengurus PBB pada masa pendaftaran parpol antara lain seringnya laman Sipol mengalami perbaikan teknis, sistem informasi mendadak mati atau shut down dan data yang diunggah tidak sesuai,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; terangnya. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Pernah kami memasukkan data kami di Provinsi Jawa Barat, tapi beberapa jam berikutnya yang muncul malah NTT. Ini kan masalah bagi kita, padahal sistem ini menentukan siapa pemenang pemilu dan siapa yang terpilih menjadi presiden,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; keluhnya. Setelah mendengarkan laporan secara lisan dari para pelapor, Bawaslu akan kem-

JPG

PEMATERI: Wakil Presiden Jusuf Kalla menjadi pemateri kunci Breakfast Meeting â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Prospek Ekonomi Indonesia 2018â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; di Hotel Aryaduta Jakarta, Kamis (2/11/2017).

JK: Indonesia Bisa Dapat Rekor Dunia Pejabat Korup Terbanyak JAKARTA (RP) - Indonesia bisa saja mendapatkan rekor dunia dalam kategori pejabat negara terbanyak yang tertangkap dan dipenjara karena tindak pidana korupsi. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kalau dihitung dengan rekor dunia itu kita sudah ada sembilan menteri (dipenjara karena korupsi, red),â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujar Wakil Presiden Jusuf Kalla ketika menjadi pemateri kunci Breakfast Meeting â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Prospek Ekonomi Indonesia 2018â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; di Hotel Aryaduta Jakarta, Kamis (2/11). Namun, JK menyebutkan bahwa pandangan publik

yang menyebut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah berhasil memberantas korupsi adalah suatu kekeliruan. Menurutnya, dengan banyaknya pejabat publik yang terjaring dalam kasus korupsi adalah satu tanda bahwa negara masih gagal menghilangkan tindak kejahatan yang bertujuan memperkaya diri sendiri itu. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Keberhasilan pemberantasan korupsi itu ketika yang ditahan dan ditangkap itu semakin sedikit,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ucapnya. Meski begitu, JK tetap

optimis bahwa korupsi dapat dihilangkan dari Indonesia seiring baiknya hubungan dan komunikasi antar penegak hukum. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Korupsi iya (ada), tetapi saya yakin menurun karena kinerja KPK, Polri dan Jaksa Agung semakin baik,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; tukas politisi senior Partai Golkar ini. Breakfast Meeting â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Prospek Ekonomi Indonesia 2018â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; diselenggarakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dengan dihadiri sekitar 300 peserta dari kalangan pengusaha dan media.(rus/

PEKANBARU (RP) -Â Henďż˝ ny Febrina mengikuti jejak langkah sang ayah H Syamsudin Uti, terjun di dunia politik. Pengusaha muda ini bergabung menjadi kader Partai Amanat Nasional (PAN). Rabu (1/11), sekitar pukul 19.00 WIB, puteri Syamsudin Uti ini berikrar dan menyatakan menjadi kader PAN, diterima Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno didampingi Wasekjen DPP PAN Irvan Herman serta Zainal Abidin di Kantor DPP PAN Jakarta. Tidak tanggung-tanggung, meskipun tergolong baru dengan dunia politik, partai berlambang ma-

tahari ini juga berencana akan menempatkan pengusaha cantik ini di posisi strategis. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Alhamdulillah, ada satu lagi kader dari Riau yang bergabung. Henny nantinya akan kita tempatkan di bagian kepengurusan harian DPP PAN di Jakarta,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujar Sekjen DPP PAN, Edy Soeparno. Meskipun tergolong baru, Henny Febrina yang sebelumnya tidak berkecimpung di dunia politik, mengaku siap berlabuh dan berjuang melalui partai yang dipimpin Zulkfli Hasan itu. Ini sesuai dengan bunyi surat pernyataan yang ia tandatangani. (dac/jpg)

FOTO HUMAS PAN

SERAHKAN IKRAR: Henny Febrina menyerahkan ikrar bergabung dengan PAN kepada Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno didampingi Wasekjen Irvan Herman di Kantor DPP PAN, Rabu (1/11/2017).

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos ď Ź JUMAT, 3 NOVEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 13

TETAP MEMBUMI DIKEPUNG: Gelandang Tottenham Hotspur Dele Alli (tengah) dikepung pemain Real Madrid kiper Kiko Casilla (kiri), Sergio Ramos (kanan), Nacho (bawah) dan Marcelo dalam laga Liga Champions di Stadion Wembley, Kamis (2/11/2017).

IAN KINGTON / AFP

Â Â?

Â?

Â?Â? Â Â

Laporan JPG, London

REAL Madrid klub juara bertahan. Cukupkah modal mengalahkan Real itu sebagai kunci untuk meledak di Liga Champions? Nah, tantangan itu yang saat ini dihadapi Tottenham Hotspur setelah berhasil mengalahkan Los Blancos, julukan Real di Wembley Stadium, 3-1 (1-0), Kamis (2/11) dinihari WIB. Dua gol Dele Alli ketika menit ke-27 dan 56, ditambah Christian Eriksen pada menit ke-65, cuma bisa dibalas Cristiano Ronaldo pada menit ke-80. Kekalahan yang menyudahi tren 30 laga tanpa kalah Real selama berlaga di fase grup sejak 25 Oktober 2012. Sebaliknya, bagi The Lilywhites, julukan Spurs, ini kali kedua mereka sukses melaju ke fase knockout. Bagi Mauricio Pochettino ini kali pertamanya sebagai pelatih dia mengantar timnya melaju ke fase knockout Liga Champions. Namun, ia tetap membumi dan tak sombong. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kebanggaan kami hanya saat ini. Namun ini tak berarti apa-apa jika pada akhir musim kami tak mampu meraih trofi apa pun,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ungkap Poche, sapaan akrab Pochettino, dikutip London Evening Standard. Tak seperti saat lolos fase knockout 2010-2011 silam yang memerlukan waktu sampai di pekan keenam, maka ini capaian tercepat Spurs di Liga

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Â&#x20AC; Â&#x201A;

Â Â?

Â?

Â Â

Â?

Â&#x201A; Â&#x201A; Â&#x192;

Â&#x20AC;

Â Â? Â Â&#x192;

Â&#x20AC;

Â Â?Â?Â?

Champions. Cuma, langkah di 16 Besar takkan semudah seperti di fase grup. Terlebih dengan gambaran klub-klub yang potensial untuk menjadi penjegal Hugo Lloris dkk di 16 Besar nanti. Berbeda dengan Spurs atau Poche, Manchester City dan Pep Guardiola selalu lolos 16 Besar dalam 2 musim beruntun. Bedanya, musim ini City yang sempurna di empat laga memiliki kans lolos sebagai juara grup. Posisi yang selalu jadi milik tim mana pun besutan Guardiola pada sembilan kali turun di Liga Champions. Meski di City dia gagal melanjutkan tren 100 persen lolos 16 Besar-nya. Musim lalu City tersingkir dari fase 16 Besar setelah kalah gol tandang dari AS Monaco. Gol agregat sama kuat 6-6, tapi di kandang sendiri City menang 5-3 pada leg kedua setelah saat leg pertama tumbang 1-3 di Stade Louis II, kandang Monaco. Setidaknya, ungkap Guardiola, mengalahkan Napoli yang notebene klub yang musim ini tak terkalahkan di Serie A back to back (di kandang atau tandang) bisa jadi sinyal ancaman bagi klub-klub pot pertama. Tapi, Guardiola juga merendah usai mengalahkan Napoli. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Saya cinta Napoli,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; klaim Guardiola ketika diwawancarai di Mediaset Premium.(ren/das)

Jumpa PSMP, PSPS Pindah ke Cikarang atan jika laga dilakukan di PEKANBARU (RP) - PT Cikarang. Pasalnya, mereka Liga Indonesia Baru (PT sudah melakukan persiaLIB) mengeluarkan jadwal pan dan memesan pengisecara resmi Babak 8 Besar napan di Bekasi. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kami atau perempatfinal Liga 2. harus membatalkan pePSPS dipastikan menghsanan hotel di Bekasi yang adapi PS Mojokerto Putra sudah kami booking. Kami (PSMP) di laga perdana, berharap tetap main di Jumat (10/11) mendaBekasi jadi tidak repot dan tang. Tapi, anehnya venue tak terlalu jauh,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujar Rian pertandingan berubah dari Adi Putra. apa yang ditetapkan saat Berdasarkan jadwal yang manager meeting, beber- RIAN ADI PUTRA dirilis, di laga kedua PSPS apa waktu lalu. akan bertemu Persebaya Awalnya, Grup Y ditetappada Senin (13/11). Dan kan main di Stadion Patriot laga terakhir, PSPS akan Bekasi. Tapi, jadwal yang bertemu PSIS pada Kamis dirilis PT LIB di situs resmi, (16/11). â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kami dapat jatah Kamis (2/11) malam, Grup main sore di dua laga terakY justru main di Stadion khir. Kalau memang sudah Wibawamukti, Cikarang. ditetapkan ya mau bagaimaâ&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Betul, kami main pertama na lagi. Tapi, kami tetap lawan PSMP mulai pukul 18.30 WIB. Tapi, stadionnya dipindah- berusaha venue tak berubah,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujarnya. Sementara itu, tim terus melakukan kan di Cikarang. Ini aneh dan kami akan konfirmasi lagi,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujar Asisten Manajer persiapan dan latihan di Stadion Rumbai. Rencananya, sebelum berangkat PSPS Rian Adi Putra, Kamis (2/11). Manajemen PSPS mengaku keber- pada 7 November mendatang, PSPS

Babak 8 Besar 10 November 2017 PSPS v PSMP (Pukul 18.30 WIB) 13 November 2017 Persebaya v PSPS (Pukul 15.00 WIB) 16 November 2017 PSIS v PSPS (Pukul 15.00 WIB)

GRAFIS: BURHANI ANAS

akan melakukan uji coba melawan tim lokal Tiga Naga FC, Sabtu (4/11). â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kami ingin pemain tetap merasakan aroma kompetisi dan terus bertanding,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; ujar Riau Adi Putra.(das)

n TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

14 Â&#x17D; Â&#x2C6; Â&#x201C; Â? Â&#x2C6;

Â&#x201D; Â&#x2026; Â&#x2022;Â&#x201C; Â Â&#x2026; Â?Â&#x2022;Â&#x2013;Â&#x2014; Â&#x160; Â&#x2022;Â&#x2019; Â&#x201D; Â?Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x201A; Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x160; Â Â&#x2026; Â? Â&#x2022;Â&#x2019; Â&#x20AC; Â&#x2026; Â&#x2026; Â&#x2018; Â&#x2022; Â&#x201D; Â&#x2019; Â? Â&#x201D;Â&#x2DC; Â&#x2026; Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x2122; Â&#x2026; Â&#x201A; Â&#x2022; Â&#x2013;Â&#x2039; Â&#x2C6; Â Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x2020;Â&#x2026;Â&#x160; Â&#x201A;Â?Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x2026; Â? Â&#x161; Â&#x2022;Â&#x2019; Â? Â? Â Â&#x201D;Â? Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x201A; Â&#x2022;Â&#x2013;Â? Â&#x2122; Â&#x2026; Â&#x2022;Â&#x2019; Â Â&#x2020; Â&#x201D;Â&#x2021; Â&#x160; Â&#x2022; Â&#x2013;Â&#x192; Â&#x161; Â&#x2022;Â&#x2019; Â? Â&#x20AC; Â&#x192;Â Â&#x201E; Â&#x2026; Â&#x201D;Â&#x2030; Â&#x2030; Â&#x2022;Â&#x201C; Â? Â&#x201A; Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x203A; Â&#x20AC; Â? Â&#x161; Â&#x2022;Â&#x2013;Â&#x153; Â&#x2022;Â&#x2019; Â Â&#x160; Â? Â&#x2C6;Â&#x160; Â Â&#x2020;Â&#x20AC;Â&#x2039;Â&#x152; Â&#x201D;Â&#x17E;Â&#x160; Â?Â&#x2022;Â&#x2013;Â&#x20AC; Â&#x2022;Â&#x2019; Â&#x2021; Â&#x2C6; Â&#x2030; Â&#x160; Â&#x192; Â Â Â&#x201D;Â&#x2020; Â&#x201C; Â&#x201A;Â&#x2022;Â&#x201C; Â&#x152; Â&#x201A; Â&#x2022;Â&#x2013;Â&#x192; Â Â&#x2022;Â&#x2019;

Â? Â? Â? Â

Â?

Â Â?

Â Â? Â&#x20AC; Â&#x192;Â Â&#x201E; Â&#x2026; Â&#x2020;

Â?

Â&#x201A;

Â&#x2021; Â&#x2C6; Â&#x2030; Â&#x160; Â&#x192; Â Â Â Â&#x160; Â? Â&#x2C6;Â&#x160; Â Â&#x2020;Â&#x20AC;Â&#x2039;Â&#x152;

Â&#x17D; Â&#x2026; Â&#x2018; Â Â&#x2019; Â&#x201A;

Liverpool Amankan Puncak

Borussia Dortmund Terancam Tak Lolos DORTMUND (RP) - Kemunduran prestasi ditunjukkan Borussia Dortmund. Bagaimana tidak, hingga laga keempat Liga Champions 2017-2018, mereka belum pernah menang. Terakhir, Dortmund hanya bermain imbang 1-1 saat menjamu APOEL Nikosia, Kamis (2/11) dini hari WIB. Dengan hasil itu, Die Borussen, julukan Dortmund, baru mengemas 2 angka dari 4 laga. Pierre-Emerick Aubameyang dkk tertinggal 5 angka dari Real Madrid di posisi kedua. Sementara itu, Tottenham Hotspur yang mengemas 10 angka telah memastikan lolos ke 16-besar dari Grup H. Dalam dua laga sisa, Dortmund harus bisa selalu menang untuk menjaga kans ke 16 besar. Namun, sepertinya itu misi mustahil. Maklum saja, mereka harus menghadapi Tottenham dan pada laga pamungkas bertandang ke markas Madrid. Madrid sendiri hanya butuh satu kemenangan untuk lolos dan itu bisa mereka raih pada laga kelima saat bertandang ke markas APOEL. Berdasar itu, rasanya perjalanan Dortmund di Liga Champions sudah berhenti usai ditahan imbang APOEL di Signal Iduna Park. Dortmund wajib mengalihkan fokus untuk tetap berada di posisi ketiga demi langkah di Eropa masih lanjut lewat Liga Europa. Dortmund pun harus bersaing dengan APOEL yang sama-sama mengemas 2 poin. Hasil seri tersebut juga mengindikasikan bahwa Dortmund tengah mengalami krisis. Maklum saja, dalam 5 laga secara beruntun di semua ajang, tim asuhan Peter Bosz itu tak pernah menang. Mereka imbang 3 kali dan kalah 2 kali. Dortmund juga kehilangan puncak klasemen Bundesliga 1 usai kalah 2-4 dari Hannover 96. Ini jelas menjadi pekerjaan rumah bagi Bosz. Padahal, Dortmund sempat mencatat 7 kemenangan beruntun dalam 7 laga awal Bundesliga 1. Bosz sendiri menyebut kegagalan timnya meraih kemenangan saat menjamu APOEL karena lini depan lemah dalam penyelesaian akhir. Gol pun dicetak bek kiri Raphael Guerreiro. â&#x20AC;&#x153;Saya mengerti kekecewaan semuanya. Kami harus menang, tapi justru hanya meraih hasil seri. Kami kehilangan kepercayaan diri dalam beberapa laga terakhir dan itu berlanjut saat melawan APOEL. Kami tengah melakoni fase yang sulit dan kami harus segera mengakhirinya,â&#x20AC;? jelas Bosz seperti dilansir Uefa.com.(epr/jpg)

Laporan JPG, London

LIVERPOOL kembali menang saat menghadapi NK Maribor, Kamis (2/11). Kali ini, bermain di Anfield, tim asuhan Juergen Klopp itu menang dengan skor 3-0. Seperti diketahui, The Reds meraih kemenangan besar 7-0 saat tampil di kandang Maribor pada laga sebelumnya. Dengan kemenangan tersebut, The Reds tetap mengamankan posisi puncak klasemen Grup E dengan koleksi 8 poin. Memang, mereka belum memastikan tiket ke babak berikutnya lantaran persaingan masih sengit. Namun, kans Liverpool terbuka cukup lebar. Posisi kedua menjadi milik Sevilla yang menang 2-1 atas Spartak Moskva pada saat bersamaan. Itu sekaligus membalas dendam setelah sebelumnya Sevilla kalah 1-5 di kandang Spartak. Sevilla mengumpulkan 7 poin dan kemudian Spartak dengan 5 poin. Maribor sendiri berada di posisi buncit dengan 1 angka. Aktor kemenangan The Reds kala ini adalah Mohamed Salah yang membuka keunggulan Liverpool pada menit ke-49. Emre Can menambah gol Liverpool di menit ke-64. Pemain pengganti Daniel Sturridge berhasil membawa The Reds mengunci kemenangan dengan skor 3-0 pada injury time Gelandang Liverpool Emre Can mengatakan kemenangan ini tidak didapatkan dengan mudah. â&#x20AC;&#x153;Seharusnya kami bisa bermain lebih baik. Kami mendapat kesulitan di babak pertama,â&#x20AC;? kata Can kepada BT Sport.(epr/das)

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

SELEBRASI: Pemain Liverpool Emre Can melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang NK Maribor di Stadion Anfield, Kamis (2/11/2017). PAUL ELLIS / AFP

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Inhu Kuasai Dayung, Kuansing tanpa Emas PEKANBARU (RP) - Lomba dayung Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau 2017 yang dipusatkan di Danau Rusa Kampar berakhir, Kamis (2/11). Indragiri Hulu yang mendominasi sejak awal akhirnya menguasai klasemen akhir perolehan medali. Mereka keluar sebagai juara umum dengan perolehan 10 medali emas, 5 perak dan satu perunggu. Ironis buat tim negeri jalur Kuantan Singingi. Mereka berada di juru kunci dan gagal meraih satu pun medali emas. Mereka hanya meraih satu emas, dan enam perunggu. Bahkan, di hari terakhir kemarin, Kuansing hanya meraih dua perunggu masing-masing di nomor 250 meter putra dan 250 meter campuran. Di hari terakhir, Inhu berhasil meraih dua medali emas dan satu perak. Medali emas kemarin diraih di nomor 250 meter putra dan 250 meter putri. Sedangkan perak diraih di campuran 250 meter. ''Sejak awal memang Inhu diunggulkan dan tak salah kalau mereka mendominasi hingga akhir,'' ujar Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Riau, Sanusi Anwar.(das)

TOTAL SPORT

Perebutan Posisi 3 Ketat Laporan LUKMAN PRAYITNO, Bangkinang

PERSAINGAN perebutan posisi ketiga Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau 2017 semakin ketat. Pekanbaru yang di peringkat ketiga itu unggul dua emas dari Siak. Hingga hari kelima, Pekanbaru meraih 29 emas, 37 perak dan 32 perunggu. Sementara Siak berhasil mendulang 27 emas, 29 perak dan 29 perunggu. Sedangkan pemuncak klasemen masih dikuasai Bengkalis dengan 53 emas, 34 perak dan 48 perunggu. Ketua Kontingen Siak H Afifuddin

mengaku sangat bersyukur kontingen yang dipimpinnya masih berada dalam jalur menuju target tiga besar. Iapun berharap di hari berikutnya atlet dan pelatih mampu meraih hasil terbaik dan menggeser Pekanbaru dari urutan ketiga klasemen. "Kami bersyukur masih berada dijalur yang tepat untuk mewujudkan target tiga besar. Mudah-mudahan perolehan medali bisa meningkat lagi dan hal ini sudah kami lakukan motivasi kepada para atlet dan pelatih agar mampu meraih hasil maksimal. Selain itu kami juga mohon dukungan masyarakat Siak

agar target tiga besar bisa tercapai," ujar H Afifuddin. Sementara itu, tuan rumah Kampar berada di urutan kedua dengan mengumpulkan 38 emas, 35 perak dan 40 perunggu. Kemudian Kepulauan Meranti yang sebelumnya tertahan di urutan ke-11 naik dua peringkat ke urutan kesembilan dengan 6 emas, 1 perak dan 7 perunggu. Selain itu Indragiri Hilir juga berhasil naik ke peringkat ke-6 setelah sebelumnya tertahan di urutan ke-10. Inhil berhasil mengumpulkan 8 emas, 15 perak dan 34 perunggu.(eca)

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Â Â? Â? Â? Â?Â Â?Â

Pekanbaru Rajai Karate

Bengkalis-Siak Raih Lima Emas Angkat Berat BANGKINANG (RP) - Kontingen Bangkalis dan Siak berhasil mendominasi perolehan medali pada cabor angkat berat yang digelar di GOR SMP Negeri 1 Bangkinang Kota. Kedua kontingen tersebut sama-sama meraih 5 emas dan 3 perak hingga pertandingan usai, Kamis (2/11). Kontingen Kepulauan Meranti menyusul di urutan ketiga dengan perolehan empat emas. Kemudian disusul Rokan Hulu dengan dua emas. Sedangkan tuan rumah Kampar 1 emas dan 5 perak, disusul Indragiri Hilir 1 emas dan 4 perak. Sementara itu pada pertandingan Kamis (2/10), atlet Kepulauan Meranti Wiilly Sandria kembali berhasil menyumbangkan dua emas di kelas 83 kg putra. Pada angkatan squat dan benchpress ia berhasil mengangkat total beban 490 kg dan deadlift 280 kg dengan total 770 kg. Kemudian atlet Bengkalis, Andre Satria yang turun di kelas 74 kg juga meraih dua emas dengan total angkatan squat dan benchpress mengangkat beban total 380 kg. Kemudian pada angkatan deadlift 230 kg dengan total 610 kg. Ketua Pengprov PABBSI Riau Sanusi Anwar mengatakan, pelaksanaan pertandingan itu membuka mata kabupaten/kota terhadap PABBSI. "Beberapa kabupaten juga ingin memulai pembinaan PABBSI.(luk)

DENNI ANDRIAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Karateka putri Pekanbaru foto bersama Ketua Umum Forki Pekanbaru Afrizal Usman usai meraih medali emas di kumite beregu putri, Kamis (2/11/2017).

PEKANBARU (RP) - Pekanbaru akhirnya keluar sebagai juara umum karate Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau 2017. Mereka hanya berselisih satu medali emas. Prestasi ini tak terlepas dari keberhasilan karateka Pekanbaru yang sukses mendapatkan satu medali emas di kumite beregu putri dan satu perak kumite beregu putra di hari terakkhir, Kamis (2/11). Total, Pekanbaru meraih lima emas, tiga perak dan tiga perunggu. ''Ini sudah sesuai target,'' ujar Ketua Umum Forki Pekanbaru, Afrizal Usman, kemarin. Emas kumite beregu putra di hari terakhir kemarin diraih Kampar dan tuan rumah pun nail ke posisi tiga klasemen akhir peolehan medali dengan tiga emas, satu perak dan empat perunggu. Sedangkan Siak yang berada di posisi dua meraih empat emas, tiga perak dan empat perunggu. ''Selamat dan terima kasih buat atlet karate serta pelatih. Berkat tambahan medali ini maka Pekanbaru masih terus bisa bersaing di tiga besar perolehan medali secara keseluruhan. Total kami sudah mengumpulkan 29 emas, 37 perak dan 32 perunggu. Madah-mudahan ada tambahan medali lagi,'' ujar penanggung jawab Kontingen Pekanbaru, Anis Murzil, kemarin. Peringkat empat perolehan medali di karate ditempati Inhil dengan 1 emas, 3 perak dan 4 perunggu. Pelalawan di posisi lima dengan 1 emas, 3 perak dan 3 perunggu. Bengkalis di posisi enam dengan 1emas, 2 perak dan 6 perunggu. Dasar klasemen ditempati Rohil yang gagal meraih satu pun medali.(das)

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Usai Hadapi Senior, Pemain Termotivasi Promosi Liga 1

DEFIZAL/RIAU POS

KAWAL: Gelandang PSPS Firman Septian (kiri) mengawal pemain PSPS All Stars Agusrianto pada uji coba, beberapa waktu lalu.

PEKANBARU (RP) - Laga uji coba yang digelar menghadapi PSPS All Star di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai pada Rabu (1/11) tidak hanya sekadar laga biasa bagi beberapa pemain. Laga tersebut membuat mereka lebih termotivasi untuk mengikuti jejak para legenda PSPS melaju ke Liga 1 musim depan. Apalagi di laga kemarin mereka berhadapan dengan pemain yang sempat berjaya di masanya. Seperti Agusrianto, Rusdianto, Dodi Diaz, Tarjaki Lubis, M Isnaini dan lainnya. Sehingga para pemain PSPS yang didominasi pemain muda menjadi lebih termotivasi mengikuti jejak para legenda PSPS. Seperti diungkapkan penjaga gawang Gianluca Claudio Pandeynuwu. Pemain yang dipinjam dari Pusamania Borneo FC mengaku sangat termotivasi mengikuti jejak pemain senior dengan mempersembahkan yang terbaik bagi PSPS. Sehingga iapun berharap bisa membawa PSPS melaju ke semifinal dan membuka peluang promosi ke Liga 1. â&#x20AC;&#x153;Kami sangat beruntung bisa bermain langsung dengan para legenda PSPS. Mereka mampu membawa PSPS melaju ke liga tertinggi sepakbola Indonesia di masanya. Tentunya ini menjadi motivasi bagi kami untuk membawa PSPS ke Liga 1 musim depan,â&#x20AC;? ujar Gianluca kepada Riau Pos, Kamis (2/11). Senada dengannya, pemain anyar PSPS Wazir Kahfi juga mengaku mendapat banyak ilmu dari pemain senior PSPS. Sehingga iapun memanfaatkan laga uji coba tersebut untuk menimba ilmu dari para pemain legenda PSPS. Sehingga jejak para legenda tersebut bisa diikuti dan dilampaui.(luk)

Antisipasi Pola Bermain Lawan Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

TIM pelatih melakukan beberapa strategi saat laga uji coba melawan PSPS All Star di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Rabu (1/11). Strategi-strategi tersebut sengaja dipersiapkan untuk menghadapi babak 8 besar Liga 2. Hal ini diungkapkan Philep Hansen Maramis

melalui Asisten Pelatih Marwal Iskandar, Kamis (1/11). Menurutnya, strategi yang dijalankan tersebut dikhususkan untuk tim tertentu. Sehingga simulasi laga dilakukan agar bisa mengantisipasi gaya permainan lawan. â&#x20AC;&#x153;Memang ada beberapa tim yang perlu strategi khusus untuk mematahkan pola permainannya. Kalau hanya bermain dengan gaya

biasa tentu sulit menghadapi tim tertentu. Sehingga kita coba beberapa strategi untuk dimatangkan pada laga uji coba kemarin,â&#x20AC;? ujar Marwal, Kamis (2/11). Diakui Marwal, laga uji coba kemarin berlangsung sengit bagi kedua tim. Para pemain PSPS mendapatkan tekanan dari pemain senior dan juga beberapa pemain aktif yang pernah mem-

bela PSPS. Kemudian PSPS juga menggganti semua pemain yang diturunkan di babak pertama untuk melihat perkembangan pemain lainnya. Hal ini bertujuan pelatih bisa melihat performa keseluruhan p e ma i n u nt u k d i p e r s i a p k a n menghadapi lawan di Grup Y babak 8 besar Liga 2. Dengan begitu pemain dinilai kurang maksimal

dalam tiga laga uji coba terakhir tidak bakal diboyong ke Cikarang untuk melakoni laga lanjutan Liga 2. â&#x20AC;&#x153;Di laga kemarin semua pemain kita lihat bisa bermain bagus. Artinya, mereka mulai membiasakan diri menjalankan strategi yang diajarkan saat latihan yang digelar selama ini. Hal-hal yang kurang maksimal tentu kita evaluasi lagi,â&#x20AC;?

El Clasico Indonesia Dimainkan di Solo

Bonek Bakal Kawal Persebaya

ANDIK VERMANSAH

Nilai Kontrak Andik Rp9,7 M JAKARTA (RP) - Beberapa hari belakangan beredar kabar yang menyebut Andik Vermansah sudah menerima perpanjangan kontrak dari Selangor FA. Kontrak pemain Timnas Indonesia itu disebut mencapai Rp9,7 miliar. Andik Vermansah buka suara terkait kabar tersebut. Dengan lugas, Andik menyebut kabar itu bohong alias hoak. Andi mengatakan hal itu melalui sebuah foto dalam akun Instagram pribadinya di Instagram Story. Jawaban serupa juga disuarakan Andik saat dihubungi JPG. Dia bilang kalau berita itu sangat ngawur. "Iya mas hoak itu beritanya. Mengawur sekali," ucap Andik singkat saat dihubungi. Yang jelas, negosiasi kontrak masih berjalan antara sang pemain dengan klub Malaysia itu. Sekali lagi, Andik membantah punya nilai kontrak setinggi itu.(ies/ce1/jpg)

Â Â

Â? Â? Â Â Â? Â? Â? Â Â Â Â&#x20AC;Â&#x201A;Â&#x192; Â&#x201E; Â? Â? Â Â Â Â&#x2026; ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

SURABAYA (RP) - Bonek tak akan membiarkan Persebaya berjuang sendirian di babak 8 besar kompetisi Liga 2. Salah satu suporter tertua di Indonesia ini memastikan berangkat ke Cikarang untuk mendukung Green Force -julukan Persebaya, secara langsung. Persebaya yang bergabung di Grup Y akan bertanding di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang mulai 10 hingga 16 November. Meski jarak Cikarang cukup jauh dari Surabaya, namun hal ini tak akan menghalangi niat Bonek untuk datang langsung ke stadion dan memberikan dukungan kepada Rendi Irwan Saputra dkk. â&#x20AC;&#x153;Main di mana pun kami akan tetap mendampingi Persebaya, kami akan mengawal Persebaya. Kami tak akan membiarkan Persebaya berjuang sendirian,â&#x20AC;? ucap salah satu pentolan Bonek sekaligus koordinator Tribun Kidul, Devara Noumanto. Bapak dua anak yang akrab disapa Sinyo Devara ini belum memastikan tentang moda transportasi yang dipilih untuk mengangkut Bonek ke Cikarang. Ada tiga pilihan yakni bus, kereta api, dan pesawat terbang. Jika melihat tingginya animo, maka kereta api bisa menjadi opsi terbaik. â&#x20AC;&#x153;Koordinasi lebih lanjut memang

INTERNET

SELEBRASI: Para pemain Persebaya melakukan selebrasi pada pertandingan beberapa waktu lalu. belum. Tapi kemungkinan temanteman lebih fokus ke pemesanan kereta api. Untuk gelombang besar keberangkatannya mungkin tanggal 9 November nanti,â&#x20AC;? imbuhnya. Sinyo menambahkan, jika me-

jelas Marwal. Sementara itu laga-laga di babak 8 besar dinilai Marwal bakal berlangsung sengit di setiap laga. Untuk itu kematangan tim dalam mempersiapkan babak 8 besar bakal diuji saat laga mulai digelar. Hanya tim dengan persiapan matang yang bakal berhasil meraih kemenangan dan lolos ke semifinal Liga 2.(eca)

lihat kepadatan jadwal pertandingan Persebaya, bukan tidak mungkin Bonek akan menginap selama kurang lebih sepekan di Cikarang. Sebab, mereka ingin mengawal Persebaya hingga pertandingan terakhir 8 besar.(jpg)

JAKARTA (RP) - Laga El Clasico Indonesia antara Persija kontra Persib akan dilangsungkan di tempat netral, yaitu Stadion Manahan Solo, pada Jumat 3 Oktober 2017. Hal ini dikarenakan panitia pertandingan tak diberi izin untuk memainkan pertandingan di Stadion Candrabhaga, Bekasi. Ketua Panitia Pertandingan Arief Perdana Kusuma menyebutkan, mereka sudah diberikan izin oleh ARIEF PERDANA kepolisian Solo dan suKUSUMA dah menjalin komunikasi dengan panpel yang biasa menggelar pertandingan Persis Solo. â&#x20AC;&#x153;Mau bagaimana lagi kalau memang tidak dapat izin di Bekasi. Kami sudah siapkan semua, termasuk perizinan di Solo,â&#x20AC;? katanya. Namun Arief menyebut suporter Persib tetap tak bisa mendukung timnya, karena di putaran pertama yang lalu, The Jakmania pun tak bisa datang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api. â&#x20AC;&#x153;Ini sudah jadi kesepakatan sejak putaran pertama,â&#x20AC;? ia menambahkan. Panitia berencana mencetak 25 ribu tiket, sehingga The Jakmania dari Solo dan sekitarnya bisa memenuhi stadion. Selain itu, tiket juga ditujukan untuk The Jakmania di Jakarta yang akan ikut tur untuk mendukung tim kesayangannya tersebut.(jpg)

Semen Padang Janjikan Bonus Dua Kali Lipat PADANG (RP) - Semen Padang memutuskan akan menggandakan bonus untuk para pemain apabila mampu membawa pulang poin penuh dari Stadion Kanjuruhan, markas Arema FC, Sabtu (4/11). â&#x20AC;&#x153;Ya, untuk laga tandang ada penambahan bonus jadi dua kali lipat dari sebelumnya. Juga ada tambahan bonus apabila lolos degradasi,â&#x20AC;? kata Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Iskandar Zulkarnain Lubis, kemarin. Pertandingan menghadapi Arema FC sendiri dipastikan jadi laga krusial bagi Semen Padang. Gagal meraih angka, Kabau Sirah terancam kembali masuk ke zona degradasi. Karena di pertandingan lain, Perseru Serui yang hanya tertinggal satu poin dari Hengki Ardiles dkk akan melakoni laga kandang dengan menjamu Borneo FC. Untuk menghadapi laga tan-

dang kali ini, Kabau Sirah masih belum akan diperkuat penjaga gawang andalannya Jandia Eka Putra karena cedera. Nama pemain berambut gondrong itu tidak masuk dalam daftar 18 pemain yang diboyong ke Malang. Karenanya, peran Rendy Oscario yang cukup baik di pertandingan terakhir kontra Perseru sepertinya masih akan dipercaya Syafrianto untuk mengisi pos di bawah mistar. Selain Jandia, centre back Novrianto dan gelandang Rudi juga tidak diboyong karena alasan sama. Pelatih Kepala Semen Padang Syafrianto Rusli mengaku cukup optimis melihat peluang timnya untuk bisa memetik poin dalam lawatannya kali ini. â&#x20AC;&#x153;Kalau saya lihat mereka menerima materi latihan terakhir, strategi dan taktik. Mereka enjoy dan mau bekerja sampai akhir. Itu yang penting, tidak

FOTO BERSAMA: Pemain Semen Padang foto bersama jelang pertandingan, beberapa waktu lalu.

INTERNET

ada main-main. Bagi kami, saya dan pemain berbuat semaksimal mungkin, seoptimis mungkin. Kalau soal hasil kami serahkan kepada Allah,â&#x20AC;? kata Syafrianto. Pelatih yang sukses mengantarkan tim futsal PON Sumbar meraih medali emas di PON Riau 2012 itu menilai permainan tim-

nya semakin menyatu, terutam dua pemain lini tengah, yaitu Cassio dan Fridolin yang merupakan duet baru di lini tengah Kabau Sirah. â&#x20AC;&#x153;Ya mereka sudah mulai menyatu ya. Cassio dengan Fridolin. Ketika Cassio naik, Fridolin turun. Keduanya menjadi sentral kami di tengah out

yang memutus serangan lawan dan perantara unutk bisa mengalirkan bola ke lini serang,â&#x20AC;? terangnya. Sadar secara materi pemain, Arema FC diperkuat pemain-pemain berkualitas, Syafrianto mengaku menyiapkan strategi khusus untuk pemainnya.(jpg) ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

PRO-INDRAGIRI HILIR Bumi Sri Gemilang

Bupati Tinjau Pembangunan di Sungai Undan

B TINJAU PEMBANGUNAN: Bupati Inhil HM Wardan meninjau pembangunan fasilitas publik di Desa Sungai Undan, Kecamatan Reteh, Rabu (1/11/2017).

UPATI Indragiri Hilir HM Wardan meninjau sejumlah pembangunan sarana dan prasarana publik di Desa Sungai Undan, Kecamatan Reteh, Rabu (1/11) siang. Saat itu orang nomor satu di Inhil itu didampingi beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Di antaranya Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan H Muktar T, Kadisporabudpar Junaidi dan Camat Reteh M Rafi. Beberapa sara pembangunan publik yang ditinjau Bupati, seperti pembangunan lapangan sepakbola, jembatan, Posyandu dan permukiman masyarakat yang dibangun melalui program bedah rumah swdaya. “Apa yang kita saksikan saat itu adalah bagian dari cita-cita pembangunan Inhil,”ungkap Bupati. Di masa empat tahun kepemimpinannya cukup banyak program pembangunan yang sudah dijadikan, baik yang dibuat bersama-sama DPRD maupun dengan lainnya. Artinya peran DPRD sangat kuat dalam mendorong kemajuan daerah. “Kami membangun melalui semua lini, mulai dari pedesaan hingga perkotaan. Hanya saja sedikit dilebihkan porsinya bagi desa melalui program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ),” paparnya. Setiap tahunnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) mengalokasikan APBD pembangunan yang tidak sedikit. Jumlahnya hingga ratusan miliar dana yang dianggarkan melalui program unggulan tersebut (DMIJ). Dana ratusan miliar di atas menjadi sebuah peluang bagi setiap desa untuk menikmati hasil pembangunan yang berorientasi terhadap kesejahteraan masyarakat. Di sinilah peran aktif kepala untuk menambah alokasi dana lebih besar lagi.(adv/a)

HUMAS PENKAB INHIL

Asisten II Buka Seminar Kewirausahaan Unisi ASISTEN II Sekretariat Daerah (Setda) Indragiri Hilir H Afrizal membuka seminar kewirausahaan yang ditaja Universitas Islam Indragiri (Unisi) Tembilahan, Kamis (2/11). Sementara bertindak sebagai pembicara yakni CEO PT Cahaya Buaya Group DR (HC) Simarba Atong Tjia. Mewakili Bupati, Afrizal menilai seminar kewirausahaan tersebut merupakan upaya mendorong terciptanya lapangan pekerjaan baru. Langkah ini patut diberikan apresiasi, terlebih bagi pihak pelaksananya. “Ini sangat baik dalam meningkatkan ilmu pengetahuan kewirau-

sahaan. Kita dapat menggali semua potensi daerah, terutama sektor perkebunan kelapa dan lainnya,” jelas Afrizal. Dengan demikian output-nya mampu menumbuhkan ekonomi kreatif bagi masyarakat dan pelaku usaha kecil. Dalam kehidupan sehari-hari, kewirausahaan sangat diperlukan seperti diterapkan negara-negara maju. Diakuinya, potensi perkebunan kelapa Kabupaten Inhil sangat menjanjikan. Semua yang ada pada tanaman kelapa memiliki ekonomis tinggi. Melalui Festival Kelapa Internasional (FKI) yang dilaksanakan

pada awal September 2017, telah banyak memberikan dampak. Di antaranya, mendapat respon positif dari berbagai negara baik di Asia Tenggara maupun Eropa. “Kami berharap Pak Atong dapat kembali ke Inhil untuk menggali potensi yang ada. Salah satunya pada sektor perkelapaan,” cetusnya. Sektor perkelapaan lanjutnya, sudah patut untuk dikembangkan. Sejalan dengan itu, mantan Kepala BKD Inhil ini berharap ke depan agar mahasiswa Unisi Tembilahan mampu membuka lapangan pekerjaan. Sehingga bisa menyejahterakan ekonomi masyarakat.(adv/a)

HUMAS PEMKAB INHIL

HADIRI SEMINAR: Asisten II Setda Inhil H Afrizal (dua kanan) menghadiri seminar kewirausahaan yang diselenggarakan Unisi di Tembilahan, Kamis (2/11/2017).

Penghargaan Upaya Memotivasi Bunda PAUD TEMBILAHAN (RP) - Pemberian penghargaan merupakan salah satu upaya untuk memotivasi bunda-bunda Pendidikan Anak asia uini (PAUD) supapa giat lagi melaksanakan tugas. Hal ini diungkapkan Bunda PAUD Indragiri Hilir Hj Zulaikhah Wardan saat menghadiri pembu� kaan Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Pekanbaru, beberapa malam yang lalu. “Tak hanya bunda PAUD saja, para kepala daerah juga akan mendapatkan penghargaan. Mudah-mudahan ini menjadi awal bagi kami untuk mengembangkan PAUD,” kata Hj Zulaikhah Wardan. Gebyar PAUD kali ini lanjut Zulai�khah, berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika sebelumnya fokus kepada penilaian bagi bunda PAUD berprestasi, namun kali ini hanya dilakukan dengan penyampaian profilnya. Sebelumnya Bunda PAUD Riau Hj Sisilita mengatakan, sejauh ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah bekerja sama dengan

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Bunda PAUD Inhil Hj Zulaikhah Wardan menerima penghargaan dari Pemerintah Riau yang diserahkan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman di Pekanbaru, Kamis (2/11/2017).

HUMAS PEMPROV RIAU

PKK dari Pokja 2 melaksanakan komitmen bersama untuk memajukan dan meningkatkan pendidikan dan keterampilan. “Di sini kami memandang PAUD merupakan pendidikan yang sangat penting. Apalagi keperluan masyarakat untuk mengoptimalkan pendidikan secara holistik lewat

pelayanan usia dini semakin meningkat,” jelansya. Pengembangan program PAUD harus selalu ditingkatkan sesuai keperluan dan perkembangan zaman. Harus diberikan dasar pergaulan yang baik bagi anak-anak dengan cara memberi kesempatan berkreativitas untuk dapat

menyongsong masa depan yang cemerlang. Memiliki anak yang berprestasi merupakan harapan semua orangtua. Maka itu perlu pengembangan kreativitas anak sejak dini. Jika tidak dikembangkan sejak dini maka kecerdasan dapat dipastikan kurang berkembang.(ind)

Wakapolres dan Tujuh Kapolsek Sertijab TEMBILAHAN (RP) - Kapolres Indragiri Hilir AKBP Dolifar Manurung SIK MSi memimpin apel serah terima jabatan (sertijab) Wakapolres Inhil Kompol H Azwar dan tujuh Kapolsek, Kamis (2/11) pagi. Selain itu juga disertijab dua jabatan Kepala Satuan (Kasat). Di antaranya, Kasat Sahbara dan Kasat Binmas. Dalam amanatnya Kapolres mengatakan, mutasi merupakan hal yang biasa bagi sebuah organisasi, terlebih di tubuh Polri “Mutasi bertujuan untuk menjaga dinamika operasional dan penyegaran manajerial organisasi dalam melaksanakan misi mencapai visi yang telah ditetapkan,” kata Kapolres. Kapolres mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pejabat yang telah melaksanakan tugas. Komunikasi dan silaturahmi yang telah terjalin selama ini hendaknya tetap dijaga dengan sebaik mungkin. Yang tidak kalah pentingnya, lanjut

Kapolres adalah peran seorang ibu Bhayangkari yang selama ini telah setia mendampingi para suaminya dalam melaksanakan tugas negara. Keberhasilan seorang anggota polisi, tidak terlepas dari peran istri. Untuk jabatan Wakapolres Inhil saat ini didukui Kompol Ari Kartika Bakti, SIK, sedangkan pejabat lama Kompol H Azwar dipercayai sebagai Kasubdit Fasharkan Dit Polair Polda Riau. Jabatan Kasat Sabhara, diisi AKP Sutono HS menggantikan AKP Alakdin Napitupulu yang mendapat jabatan baru sebagai Kasat Binmas Polres Indragiri Hilir. Ditambahkannya, Kapolsek Kemuning dijabat Kompol Lilik Surianto, menggantikan Kompol Taufik Suardi. Kapolsek Kempas dijabat AKP Oka Mahendra Syahrial menggantikan AKP Andriyanto. Kemudian Kapolsek Gaung Anak Serka (GAS) diisi AKP Yan Fajar menggantikan AKP Dwi Wanto.(ind)

TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK:  KATON SUNGKOWO

Riau Pos ď Ź JUMAT, 3 NOVEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 18

Peduli PAUD, Syamsuar Raih Penghargaan

EJAK Kabupaten Siak dipimpinÂ Drs Syamsuar MSi, sekolah pendidikan karakter atau yang lazim dikenal dengan pendidikan anak usia dini (PAUD) di Siak tumbuh bak cendawan di musim hujan.Â Terbukti,Â sampai tahun 2017 di Siak sudah berdiri 479 PAUD. Tidak hanya itu,Â Pemkab Siak juga memberikan insentif berupa honor kepada tenaga pengajarnya.Â Â Atas perhatian dan dedikasi inilah, pada peringatan Gebyar PAUD tahun 2017, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman memberikan penghargaan kepada Syamsuar. Syamsuar dinilai berperan aktif dalam pembinaan dan pengembangam PAUD di Negeri Istana.Â Pada momen tersebut juga ditandatangani nota kesepahaman antara pemprov dan pemkab dalam upaya penuntasan ikut PAUD satu tahun pra SD.Â Â â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;PAUD ini sebagai wahana untuk

mendorong membentuk karakter anak yang kreatif dan inovatif. Dan ini sangat penting, mengingat anak usia dini 0-6 tahun, merupakan periode emas untuk pengembangan kemampuan si anak,â&#x20AC;? ujar Syamsuar, Kamis (2/10) di Hotel Mutiara Merdeka, Pekanbaru.Â Â Selain penghargaan diberikan kepada bupati,Â pada kesempatan itu salah saorang guru PAUD asal Siak, Siti Marfuah juga mendapatkan penghargaan. Penghargaan diberikan atas dedikasinya yang telah mengapdi menjadi guru PAUD selama kurang lebih selama 25 tahun.Â Â Saat ini, Siti menjabat sebagai kepala sekolah merangkap guru di yayasan taman kanak-kanak Dharma Bunda, Jalan Suak Keramat Kampung Buantan II, Kecamatan Koto Gasib.Â Diceritakanya,Â awalÂ berdiri TK dengan menumpang belajar di bangunan MDA di Buatan II.

â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122;Alhamdulillah tahun 2007 yang lalu kami dapat bantuan dari Pemkab Siak berupa bangunan gedung TK, terdiri dari dua ruang belajar, satu kantor dan satu gudang serta wc guru dan anak. Kemudian tahun 2017 ini dapat bantuan bangunan aula dari dana desa,â&#x20AC;? sebutnya. Selain itu, ia juga mengakui menerima honor sebesar Rp700 ribu per bulan untuk guru TK dan Rp450 ribu untuk guru kelompok bermain (KB). Ibu lima anak ini menuturkan, bahwa saat ini anak didiknya sudah ada yang jadi polisi dan bertugas di Polsek Siak.Â Ia berharap, agar guru-guru PAUD Siak tetap semangat, dan bangga karena menjadikan putra putri anak bangsa yang berkualitas dan berkarakter. Untuk diketahui,Â rincian jumlah lembaga PAUD 2017 Kabupaten Siak sebanyak 479,Â terdiri dari TK negeri 16 lembaga, TK swasta 194 lembaga, RA 23 lembaga.(adv/a) FOTO BERSAMA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi didampingi Bunda PAUD Kabupaten Siak Misnarni foto bersama dengan guru PAUD dan anakanak Siak yang tampil di acara Gebyar PAUD 2017 di Pekanbaru, Kamis (2/11/2017).

HUMAS PEMKAB SIAK

TERIMA PENGHARGAAN: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan penghargaan kepada Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi saat menghadiri Gebyar PAUD tingkat Provinsi Riau 2017 di Pekanbaru, Kamis (2/11/2017).

Verifikasi Data Jamkesda Selesai VERIFIKASI dan validasi data program Jaminan Kesehatan DaerahÂ (Jamkesda) masyarakat tidak mampu telah dilaksanakanÂ tingkat kampung se-Kecamatan Dayun telah dilaksanakan. Data masyarakat bantuan Jamkesda atau surat keterangan tidak mampu (SKTM) melalui musyawarah kampung (muskap) yang dilaksanakan masing- masing kampung. Kemudian akan dilanjutkan di tingkat Kecamatan Dayun. Untuk itu Camat Dayun

berharap kampungÂ bisa mengusulkan masyarakat yang layak sesuai dengan syaratÂ telah di tetapkan pemerintah tentang syarat kategori masyarakat kurang mampu. Camat Dayun Desy Fefianti MSi menyampaikan, dalam rangka verifikasi dan validasi data program jamkesda di harapkan untuk penghulu, kepala dusun, ketua RK, ketua RT dan tokoh masyarakat mengusulkan kategori masyarakat kurang mampu. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Data masyarakat bantuan Jamkesda atau

SKTM diharapkan bisa mengusulkan masyarakat layak sesuai dengan syarat yang telah di tetapkan pemerintah tentang syarat kategori masyarakat kurang mampu,â&#x20AC;? jelasnya didampingi Sekrektaris Kecamatan Rizanaky Kadri, Kamis (2/11). Dia mengatakanÂ pleno musyawarah akan dilaksanakan pada Senin (6/11) di aula Kecamatan Dayun. Pengusulan data masyarakat sebut Desi,Â dimaksudkan berguna bagi masyarakat tidak direpotkan lagi.(adv/b)

HUMAS PEMKAB SIAK

Perbaikan Jalan Jelang TdS Sudah 70 PersenÂ PERBAIKAN sejumlah ruas jalan terus digesa oleh Dinas PU Tarukim Kabupaten Siak menjelang pelaksanaan Tour de Siak 2017. Secara keseluruhan, kata Kabid Binamarga Dinas PU Tarukim Siak, Ardi Irfandi, perbaikan sudah mencapai 70 persen.Â Perbaikan ini dibagi dalam dua wilayah,Â Siak-Dayun dan Siak-Sungai Apit.Â Siďż˝ ak-Dayun sendiri merupakan etape satu pelaksanaan TdS,Â sedangkan Siak-Sungai Apit adalah etape dua.

â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kalau disederhanakan ke dalam masing-masing etape, Siak-Dayun itu perbaikan sudah 90 persen. Sementara Siak-Sungai Apit itu sudah 80 persen. Perbaikanya penambalan saja,â&#x20AC;? ujar Ardi,Â Kamis (2/10).Â Sementara untuk etape tiga di dalam kota kata Ardi,Â sudah selesai dikerjakan dan tidak ada perbaikan sama sekali.Â Sehingga dapat dinyatakan 100 persen sudah dapat digunakan untuk gelaran TdS.Â â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kalau dalam kota aman,Â kondisi jalannya tidak

ada yang rusak,â&#x20AC;? sambungnya.Â Â Dilanjutkannya,Â perbaikan di dua ruas etape itu ditargetkan rampung sebelumnya TdS digelar, yakni tanggal 20 November semua perbaikan sudah dihentikan mengingat tanggal 28 November opening ceremony sudah digelar.Â Dengan waktu yang sudah sedemikian sempit,Â Ardi berharap terjalin kerja sama yang baik antar lintas instansi.Â Tujuannya agar ruas jalan yang sudah diperbaiki tetap terjaga kondisinya.Â Tidak ada

lubang-lubang baru yang nantinya justru memperpanjang waktu pekerjaan. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Kami berharap semua pihakÂ menjaga kondisi jalan agar tidak muncul lubanglubang baru.Â Karena yang kami perbaiki ini kan sudah kami data lubangnya.Â Nah lubang yang baru muncul ini yang kami takutkan.Â Makanďż˝ya kami minta pihak terkait memperketat monitoring soal tonase.Â Ini saya rasa yang sangat penting,â&#x20AC;? pungkasnya. (adv/a)Â

Empat Tersangka Sabu Ditangkap SIAK (RP) - Tim Opsnal Satnarkoba Polres Siak membekuk empat pelaku penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu. Empat pelaku di antaranya satu seorang ibu rumah diamankan di perumahan Tualang Regency, Desa Perawang Barat, Kecamatan Tualang,Â Perawang, Rabu (1/11). Empat pelaku yakni Mu yang juga pekerja buruh, Mar seorang ibu rumah tangga, Ans pekerja buruh dan MY diamankan bersama barang bukti berupa empat paket sabu-sabu, uang Rp500 ribu dan sejumlah barang bukti lainnya. Kapolres Siak melalui Kasatres Narkoba Polres Siak AKP Herman Pelani ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan empat pelaku sabu-sabu di wilayah Kecamatan Tualang. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Keempat tersangka dan barang bukti kini diamankan di Polres Siak untuk dilakukan proses penyidikan,â&#x20AC;? katanya. Herman menjelaskan, penangkap pelaku dilakukan pihaknya setelah mendapat informasi dari masyarakat yang mengatakan bahwa ada beberapa orang sedang menggunakan sabu di perumahan Tualang Regency, Desa Perawang Barat. Selanjutnya tim opsnal ke lokasi dan langsung melakukan penggeledahan di rumah tersebut. Saat tim masuk ke dalam rumah, saat itu tersangka Mu sempat berusaha menutup pintu dikarenakan saat itu tersangka MaÂ berusaha untuk membuang 1 paket sabu ke dalam kloset di kamar mandi. Tim langsung mengamankan, berikut barangÂ dan setelah pelaku diintrogasi mendapatkan sabu dari Ans dan An. Selanjutnya tanggal 1 November 2017 tim opsnal sat narkoba Polres Siak melakukan pengembangan dan dari pengembangan tersebut diamankanlah tersangka Ans dan An di Perawang berikut barang bukti yang ada pada tersangka berupa 3 paket sabu . Pada kesempatan ini,Kasat Sat narkoba berharap dukungan dari masyarakat apabila ada yang melihat,mendengar atau mengetahui tentang adanya tindak pidana penyalahgunaan narkoba khususnya di wilayah Kabupaten Siak segera laporkan.(wik)

ď Ž REDAKTUR: M ERIZAL

TERJARING: Sejumlah pelajar SMP dan SMA yang terjaring oleh Satpol PP dan Polsek Tualang di warnet pada jam sekeolah diberikan pengarahan, Kamis (2/11/2017). WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

Belasan Pelajar Terjaring Razia di Warnet PERAWANG (RP) - Upika Kecamatan Tualang menggelar razia pelajar di warung internet (warnet) pada saat jam sekolah berlangsung, Kamis (2/11). Dalam razia tersebu t, Sat p o l PP d i p i mp in Kasi Rudi Vivi Hendri dan Polsek Tualang dipimpin Panit 1 Binmas Aipda Budi Nuryono menjaring sebanyak

12 pelajar dari sejumlah warnet. Razia tersebut dilakukan karena adanya laporan warga, adaÂ anak sekolah di jam sekolah berlangsung masih tetap ada di warnet. Operasi ini menjaring 5 orang siswa sekolah menengah pertama (SMP) dan 7 orang siswa sekolah menengah atas (SMA) yang bolos sekolah.

Belasan siswa yang terjaring lansung digiring ke kantor Kecamatan Tualang untuk dilakukan pendataan dan diberi arahan agar tidak mengulangi perbuatannya serta diwajibkan menandatangani surat pernyataan. Sebelumnya, Pemcam Tualang telah mengimbau kepada pemilik warnet untuk tidak

menerima pelajar pada saat jam sekolah berlangsung dan malam hari,namun imbauan tersebut ternyata ada yang tidak mematuhi imbauan tersebut. Camat Tualang melalui Kasi Trantib Rudi mengatakanÂ razia pelajar bersama Polsek Tualang gunaÂ meminimalisir tindakan kejahatan di Kecamatan Tualang. Dan

pemerintah sudah mempersiapkan surat teguran terhadap pengusaha warnet dan diharapkan mereka untuk mematuhi imbauan. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Surat teguran kepada pemilik warnet sudah kita buat. Razia ini kita lakukan denganÂ anggota satpol PP danÂ Polsek Tualang beserta Babinkamtibmas,â&#x20AC;? jelasnya.(wik)

Zakat Tahap III Akan Segera DisalurkanÂ SIAK (RP) - Dalam rangka penditribusian zakat tahap III tahun 2017, Baznas Kabupaten Siak kembali menggelar rapat persiapan pendustribusian zakat bersama unit pengumpulan zakat (UPZ) kecamatan,Â kampung dan masjid se-Kabupaten Siak.Â

Rapat pendistribusian zakat tahap III ini dipimpin oleh H Abdul Rasyid Suharto, didampingi jajaran pengurus Baznas Siak, Satuan audit internal dan seluruh UPZ se-Kabupaten Siak. Rasyid Suharto dalam arahannya menyampaikan,

bahwa dalam rangka untuk memaksimalkan kerja para pengurus Baznas, maka perlu melakukan evaluasi dan melakukan rapat kerja terutama dalam sistem dan mekanisme penyaluran zakat terhadap para mustahik yang ada di wilayah Kabupaten Siak.

Dilanjutkannya,Â zakat yang akan didistribusikan pada tahap III berjumlah Rp4,5 miliar dan akan disalurkan mulai pekan ketiga pada November 2017. Penyaluran Zakat kali ini kata dia diutamakanÂ pola produktif.Â Tujuannya unďż˝ tuk meningkatkan ekonomi

masyarakat yang diterapkan dalam industri keluarga para mustahik, dengan tujuan agar para mustahik ini keluar dari angka kemiskinan. â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Dari jumlah zakat begitu besarÂ yang akan didistribusiďż˝kan diharapkanÂ agar berjalan lancar,â&#x20AC;? pungkas Rasyid.(dik)Â

ď Ž TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

PRO-ROKAN HULU

Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau

Revisi Perda Pilkades Serentak Segera Diajukan

EMERINTAH Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) telah merampungkan draf rencana revisi peraturan daerah, tentang pilkades serentak. Dalam revisi tersebut, ada beberapa substansi pasal yang direvisi berdasarkan putusan mahkamah konstitusi serta evaluasi pilkades serentak tahap I tahun 2016 lalu. Hal itu ditegaskan Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMPD) Kabupaten Rokan Hulu Ir Jufri MSi kepada wartawan Kamis (2/11) di Pasirpengaraian. Menurut Jufri, saat ini draf rancangan revisi perda tersebut sudah diserahkan ke Bagian Hukum Setda Rohul, dan akan segera diusulkan ke DPRD Rohul untuk dibahas dan disepakati. "Kita telah selesaikan draf rancangan revisi Perda No 4 tahun 2016 tentang pilkades serentak dan saat ini rancangan itu telah diserahkan ke bagian hukum untuk di harmonisasi dan kemudian diusulkan ke

DPRD untuk dibahas,” katanya. Sekretaris Dinas PMPD Rohul itu, mengatakan, ada beberapa substansi pasal yang direvisi dalam revisi perda pilkades serentak ini. Namun sebagian besar revisi trsebut hanya melakukan penyesuaian dengan Amar Putusan mahkamah Konstitusi dan Permendagri No 64 tahun 2017. Jufri menjelaskan, ada beberapa pasal dalam Perda Pilkades Serentak yang direvisi tersebut seperti perubahan pasal calon kepala desa yang harus berasal dari desa setempat. "Jadi dalam draft revisi Perda ini, calon kepala desa yang akan maju pada pilkades serentak boleh berasal dari luar desa yang menggelar pilkades," jelasnya. Selain merevisi pasal terkait kepesertaan pilkades, dalam revisi perda pilkades ini, juga dimuat pasal yang menjamin keterwakilan perempuan dalam Struktur Panitia Pilkades. Dalam draft yang akan diusulkan, susunan panitia pilkades minimal 7 orang dan maksimal 10 orang,

di mana keterwakilan perempuan dalam struktur kepanitiaan tersebut minimal 1 orang atau sekitar 10 persen. Jufri menegaskan, pada pilkades serentak tahap kedua nanti, pemerintah daerah juga mempertegas terkait pembiyaan Pilkades serentak. Dimana pembiyaan pilkades serentak dimungkinkan dibiayai oleh APBN, APBD Rohul, Dana Desa dan Sumbangan Masyarakat. "Kita tegaskan, sumbangan masyarakat disini bukan berasal dari calon kades yang maju, tetapi sumbangan masyarakat yang sifatnya tidak mengikat, jadi kedepan tidak ada lagi pemungutan biaya pendaftaran kepada calon kades," sebutnya. Jufri menambahkan, pelaksanaan Pilkades serentak tahap kedua di Rohul, rencananya akan digelar usai pelaksanaan Pilgubri 2018 atau sekitar bulan agustus mendatang. "Pelaksanaan pilkades serentak tahap kedua ini, rencananya akan diikuti sekitar 50 desa di Rohul," jelasnya.(epp)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

TANDA TANGAN: Bupati Rohul H Suparman SSos MSi menandatangani Komitmen Bersama Penuntasan Ikut PAUD Satu Tahun Pra-SD yang disaksikan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman saat menghadiri acara Gebyar PAUD dan Penganugerahan tingkat Provinsi Riau di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Kamis (2/11/2017).

FOTO BERSAMA: Bunda PAUD Rohul Hj Oppy Afdayani Suparman berfoto bersama Anak PAUD Rohul peraih juara 3 lomba tari nonformal usai menghadiri acara Gebyar PAUD dan Penganugerahan tingkat Provinsi Riau di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Kamis (2/11/2017).

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

Tingkatkan Minat Baca Masyarakat PASIRPENGARAIAN (RP)- Dalam rangka meningkatkan minat baca masyarakat hingga ke desa se Kabupaten Rokan Hulu. Sesuai dengan amanat UU No 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan, Pemerintah daerah melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispussip) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) melalui kegiatan Tahun anggaran 2017 melakukan kegiatan pengadaan berupa bantuan untuk perpustakaan desa berupa rak buku, meja baca dan kursi. Dibuktikan, Rabu, (1/11), Dispussip Rohul menyerahkan bantuan kepada perpustakaan Desa Lubuk Bendahara Kecamatan Rokan IV Koto, berupa Rak buku sebanyak 6 buah, meja baca 3 buah dan kursi 5 buah. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Dispussip Rohul Dr H Dipendri didampingi

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Rohul Dr Dipendri menyerahkan sejumlah bantuan Perpustakaan kepada Pengelola Pustaka Desa Lubuk Bendahara Kecamatan Rokan IV Koto, di kantor dinas terkait, Rabu (1/11/2017). Sekretarisnya Maria Sudiati Hsb SPdi dan Kabid kearsipan Sumardi SS MSi serta Kabid Perpustakaan Etawati SH kepada Kades Lubuk Bendahara Yusro Fadly diwakili

oleh Kaur Pemerintahan Rahmad Saleh. Sebelumnya, Dispussip Rohul telah menyerahkan bantuan perlengkapan perpustakaan di desa Sontang

Kecamatan Bonai Darussalam yang diterima Sekdes Mulyadi. Dalam penyerahan tersebut mantan Staf Ahli Bupati Rohul itu, menyampaikan agar semua peralatan yang diserahkan ini dapat dimanfaatkan dengan baik sesuai dengan kegunaannya. Ini tidak terlepas dari besarnya perhatian Pemda Rohul dalam peningkatan SDM dan gemar membaca hingga ke desa desa. “Kita harapkan masyarakat akan sadar dan merasa penting dan membutuhkan keberadaan perpustakaan desa itu sendiri. Sehingga dengan bantuan ini dapat meningkatkan minat baca masyarakat, sebagai jendela ilmu pengetahuan,” harapnya. Atas bantuan peralatan perpustakaan itu, aparat desa mengucapkan terima kasih akan bantuan ini dan akan memanfaatkan dengan baik untuk menambah wawasan masyarakatnya.(epp)

Sambut HKN, Diskes Deklarasi Sukseskan Germas PASIRPENGARAIAN (RP) - Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-53, yang jatuh pada 12 November mendatang, Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) akan menggelar berbagai kegiatan. Salah satunya, car free day yang bakal melibatkan ribuan peserta. Kepala Dinas Kesehatan Rohul dr Bambang Triono melalui Kasi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Diskes Rohul H Nana Sumpena SKM kepada wartawan, Kamis (2/11), menjelaskan, pelaksanaan kegiatan car free day ini nantinya akan dipusatkan di komplek Perkantoran Pemda Rohul tepatnya di depan Gedung LAMR Rohul. Kegiatan ini akan dibuka

langsung Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Forkopimda dan kepala OPD, camat, kepala desa, instansi pendidikan dan juga siswa sekolah berbagai jenjang pendidikan. Dalam kegiatan tersebut nantinya akan digelar berbagai kegiatan seperti gerak Jalan Santai, Senam mamere. Dalam kegiatan car free day ini, Diskes Rohul serta seluruh komponen masyarakat juga akan mendeklarasikan komitmen untuk menyukseskan program nasional gerakan masyarakat hidup sehat (germas). Dalam kegiatan kampanye gerakan masyarakat hidup sehat ini, lanjut Nana, ada berapa kampanye yang akan disuarakan dalam rangka memotivasi masyarakat.(epp)

 TATA LETAK: EFAN

PRO-KUANTAN SINGINGI Bersatu Nogori Maju

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Lagi, Kapal PETI Dibakar Polisi

CR6/MISRSHAL/RIAU POS

DIBAKAR: Kapal millik penambamg emas tanpa izin yang tertangkap razia tim jajaran Polsek Kuantan Mudik di Desa Sungai Manau Kecamatan Kuantan Mudik dibakar, Kamis (2/11/2017).

KUANTANMUDIK (RP) - Keseriusan Polres dalam menangani penambang emas tanpa izin (PETI) yang ada di wilayah hukum Kabupaten Kuansing kembali membuahkan hasil. Terbukti, satu lagi kapal PETI dibakar tim jajaran Polsek Kuantan Mudik di Desa Sungai Manau Kecamatan Kuantan Mudik, setelah tertangkap razia, Kamis (2/11). Operasi yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Kuantan Mudik AKP Eddy Renhar berjalan lancar tanpa ada perlawanan dari pekerja yang saat itu sedang melakukan aktivitas. ‎”Kami datang, pekerja sudah berhamburan menyelamatkan diri

ke sungai dan meninggalkan kapal yang digunakan untuk mencari emas. Anggota langsung merusak dengan cara membakar. Sebagian barang bukti kami amankan,” ujar Eddy Renhar. ‎E ddy Renhar juga meminta dukungan dari tokoh masyarakat dan tokoh adat dalam memberantas pelaku PETI ini. “Yang rusak itu lingkungan kita sendiri. Sedangkan warga kita masih menggunakan air sungai untuk mandi,” ujar Eddy Renhar. ‎K asubag Humas Polres AKP Lumban G Toruan mengatakan bahwa masalah PETI harus menjadi tugas bersama.(cr6/jps)

Pemkab Ingkar Janji soal Honorer Laporan JUPRISON, Telukkuantan

KETUA Komisi A DPRD Kuansing, Musliadi SAg menuding Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi telah ingkar janji soal rencana perekrutan pegawai hon or di lingkungan Pemkab Kuansing. Pasalnya, DPRD Kuansing telah menyetujui anggaran hampir Rp37 miliar di APBD murni 2017 untuk merekrut honorer ini pada awal Juni 2017 lalu. Menur ut Musliadi, angga ran tersebut dialokasikan untuk merekrut kembali 2.949 honorer yang tidak lagi diperpanjang SK atau masa tugasnya oleh Pemkab Kuansing serta untuk merekrut

honorer yang baru sesuai dengan keperluan. “Itu yang kami sarankan kepada Pemkab Kuansing. Mereka oke makanya kami menyetujui anggaran sebanyak itu. Tapi kan itu tidak diindahkan. Dalam hal ini, pemerintah telah ingkar janji dengan dalih tidak bupati yang mengatur itu,” ujar Musliadi saat bincang-bincang dengan wartawan di Telukkuantan, Kamis (2/11). Ang garan hampir Rp37 miliar untuk honorer di APBD Murni 2017 tak dilaksanakan. Musliadi pun heran, kenapa Pemkab Kuansing sekarang ngotot untuk merekrut honorer. Jumlahnya pun tidak sedikit yakni mencapai 7.000 orang. Hal ini, menurut

pimpinan komisi yang membidangi hukum dan pemerintahan DPRD Kuansing, tidak rasional. “Di APBD murni 2017 dianggarkan untuk honorer ini, tapi tak digunakan. Apalagi sekarang di perubahan yang sudah akhir tahun. Kami pun heran, kenapa pemerintah memaksakan merekrut pegawai honor ini akhir tahun, bulan depan kan sudah Desember,” tanya Musliadi. Ketua Komisi A DPRD Kuansing ini pun menyarankan agar Pemkab Kuansing mengeluarkan SK honorer ini awal tahun 2018, yang anggarannya dialokasikan di APBD 2018. Hal ini, kata Musliadi, sejalan dengan saran Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BP-

FOTO BERSAMA: Tim sepakbola Kuansing foto bersama sebelum bertanding, Rabu (1/11/2017).

DENNI ANDRIAN/RIAU POS

KAD) Provinsi Riau soal rencana penerimaan honorer ini. “Kami sudah konsultasi dengan BPKAD Provinsi Riau. Mereka juga menyarankan agar rekrutmen honorer itu dilakukan tahun depan. Sekarang waktunya tak memungkinkan. Mereka juga menilai tidak akan efektif merekrut honorer di akhir tahun,” ungkap Musliadi, usai melakukan koordinasi dengan BPKAD Provinsi Riau, akhir pekan lalu. Di APBD Perubahan 2017 ini, Pemkab Kuansing mengusulkan anggaran sebesar Rp9 miliar lebih untuk sekitar 6.300 hingga 7.000 honorer. Musliadi pun berulang kali menilai, bahwa kebijakan tersebut tidak efesien. “Kalau hanya satu

bulan, apa yang dicapai. Bicara kinerja dan penggunaan anggaran pun juga tak efisien,” kata pria yang disapa Cak Mus tersebut. Apalagi beredar kabar, ada pihak-pihak tertentu tertentu yang melakukan pungutan-pungutan liar terhadap calon honorer yang besarannya bervariasi. Sehingga kuat dugaan hal tersebut menjadi pemicu membludaknya usulan perekrutan honorer oleh Pemkab Kuansing. Ketika ditanyakan info tersebut kepada Musliadi. Ia enggan menanggapinya. Namun yang jelas menurutnya, besaran jumlah honorer yang diusulkan Pemkab Kuansing tidak rasional dan cenderung dipaksakan. “Ada apa?. Makanya, kami men-

yarankan sebaiknya, penerimaan honorer ini dilakukan di APBD murni 2018 saja nanti,” katanya. Sikap DPRD soal rekrutmen honorer ini, kata Musliadi, jelas dan tegas. Bahwa DPRD menyarankan agar Pemkab Kuansing merekrut honorer yang lama. Pemkab juga dipersilakan merekrut yang baru, tentunya harus sesuai aturan dan kebutuhan. Sementara itu, Plt Sekda Kuansing Muharlius kepada wartawan menjelaskan mengapa dilakukan rekrutmen akhir tahun ini. Menurutnya, agar tahun 2018 mendatang para honorer ini bisa langsung kerja. “Tahun depan kita tak sibuk dan merancang lagi soal honorer ini,” katanya, Kamis (2/11). (das)

Petang Ini, Tim Sepakbola Lawan Siak TELUKKUANTAN (RP) - Tim sepakbola Kabupaten Kuantan Singingi membuka peluang meraih medali emas setelah menumbangkan tim sepakbola Kabupaten Bengkalis dengan skor telak 4-0 dalam ajang Porprov Riau IX tahun 2017 di Lapangan Sepakbola Yonif 132/KPR Salo Bangkinang Kampar Rabu (1/11). Mereka pun berhak tampil di Babak 6 Besar yang dimulai hari ini. Tm asuhan Miskardi ini berada satu grup dengan Siak dan Rokan

Hulu. Namun, di laga perdana, Jumat (3/11) petang ini, Kuansing akan bertemu juara Grup B Siak di Stadion Penyasawan. Setelah itu, Kuansing jumpa tim kuat Rohul yang merupakan juara Grup C dengan rekor tak terkalahkan di babak penyisihan. “Kemenangan di laga terakhir penyisihan grup menambah semangat para pemain untuk pertandingan berikutnya. Pemain sangat menikmati permainan dan mereka bermain lepas tanpa emosi.

Seperti inilah yang kami harapkan termasuk lawan Rohul besok (hari ini, red),” ujar pelatih Kuansing Miskardi didampingi Frengki Adi Tama, kemarin. Ketua Pengcab PSSI Kabupaten Kuansing Jafrinaldi AP MIP berharap supaya pemain tetap kompak dan menjaga fisik. “Kami optimis. Kami percayakan tim ini kepada pelatih dan ofisial yang sudah ditunjuk. Mudah-mudahan kami bisa terus melaju,” ujar Jafrinaldi. (cr6/das)

PRO-INDRAGIRI HULU Negeri Bersejarah

Paripurna RAPBD 2018 Belum Dijadwal Ulang Laporan KASMEDI, Rengat

DPRD Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) belum menjadwalkan paripurna ulang pembahasan

nota keuangan RAPBD 2018, pascapenolakan tujuh fraksi pada Selasa (31/11) lalu. Saat itu, masing-masing fraksi hanya beralasan belum ada menerima

salinan dokumen nota keuangan dan rancangan Perda. Padahal ini dapat dilengkapi setelah pembahasan sudah masuk tahap pembahasan di

tingkat masing-masing komisi. Bahkan, kondisi yang sama sebelumnya juga pernah terjadi, tapi rapat paripurna terus dapat dilanjutkan. Ketua DPRD Inhu Miswanto SE mengelak ketika ditanyakan tentang adanya poin-poin yang belum deal dengan anggotanya. “Saya tidak menyatakan belum deal ya, tetapi sebaiknya ada penjelasan awal tentang rencana pembangunan per daerah pemilihan,” ujar Ketua DPRD Inhu Miswanto SE, Kamis (2/11). Menurutnya, rapat paripurna pembahasan RAPBD 2018 baru akan dimulai ketika masing-masing anggota dapat menerima dokumen salinan rencana pembangunan yang akan diprogramkan. Namun ketika keinginan anggota belum terpenuhi, tentunya rapat paripurna belum dapat dijadwalkan. Untuk itu katanya, pihak eksekutif sebaiknya normatif saja dalam pengajuan pembahasan

RAPBD 2018 ini. “Kalau pembahasan lebih cepat dimulai, ya tentunya dokumen dapat dilengkapi dan ketika dengan kondisi saat ini terus dipaksakan akan berdampak kepada lambatnya pembahasan,” sebutnya. Kesepakatan awal tentang RAPBD 2018 yakni sebesar Rp1,2 triliun lebih. Jumlah tersebut belum termasuk anggaran yang bersumber dari bantuan keuangan (Bankeu) dan dana alokasi khusus (DAK). Sebelumnya, paripurna DPRD Inhu tentang penyampaian nota keuangan tahun 2018 ditunda dan menolak untuk memparipurnakan diawali dengan penolakan yang disampaikan oleh Fraksi Gerindra yang disampaikan oleh Encik Afrizal. Kemudian disusul oleh tujuh fraksi lainnya yang ada di DPRD Inhu. Suradi SH dari Fraksi Golkar Plus kepada sejumlah wartawan mengatakan, bahwa ada tiga dokumen yang harus disampaikan

oleh Pemerintah Daerah sesuai dengan Undanng-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. “Selain dokumen nota keuangan, Pemerintah Daerah juga harus menyerahkan rancangan perda (Ranperda) tentang nota keuangan 2018 dan seluruh penjelasannya, rancangan perbup (Peraturan Bupati) tentang nota keuangan tersebut,” ucapnya. Sementara itu Plt Sekdakab Inhu Ir H Hendrizal MSi mengatakan bahwa, dokumen yang dimaksud sudah disampaikan kepada Ketua DPRD Inhu. “Mungkin saja dokumen yang diserahkan belum diperbanyak. Memperbanyak dokumen tersebut, sebenarnya dapat dilakukan dalam proses berjalan,” ujarnya. Pihaknya dengan kondisi ini tetap menunggu jadwal paripurna nota keuangan 2018 dari DPRD. Karena tahapan jelang pelaksanaan rapat paripurna sudah dilakukan.(das)

Hari Pertama, 19 Pengendara Ditilang KASMEDI/RIAU POS

MEDALI EMAS: Cindi Cinora (dua kiri) dan dua rekannya foto bersama pelatih Marwan Riadi SPd usai menerima medali di Porprov Riau, Kamis (2/11/2017).

Cindi Cinora Pukul KO Petinju Tuan Rumah RENGAT (RP) – Petinjuk asal Desa Tambak Kecamatan Kuala Cenaku Cindi Cinora akhirnya berhasil meraih medali emas di kelas 48 kilogram. Dari tiga kali tanding dan ketika berada di final, Cindi Cinora berhasil menang KO pada menit pertama. Di final, Condi meng-KOkan petinju tuan rumah Dolliyana Yolanda. Dua pertandingan sebelumnya, Cindi mengkanvaskan Desi dari Kabupaten Siak dan Erna asal Inhil. “Selain dapat menyumbangkan satu emas, di cabor tinju juga dapat menyumbangkan dua perunggu,”  REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

ujar pelatih tinju Kabupaten Inhu Marwan Riadi SPd, Kamis (2/11). Sementara itu Kabid Olahraga pada Disporasata Kabupaten Inhu Eldja Septarima ST mengatakan bahwa, hingga Kamis (2/11) kontingen Inhu sudah berhasil mengantongi sebanyak 18 medali emas. “Peluang medali disejumlah cabor masih berpeluang,” ujarnya. Di antara perolehan medali emas itu yakni berasal dari cabor dayung. Dari 18 emas yang diperubutkan, atlet dayung Kabupaten Inhu berhasil meraih 10 medali emas. Kemudian 5 medali emas dari ca-

bor panjat tebing, cabor catur dan taekwondo serta tinju sama-sama 1 emas. “Perolhan medali emas ini dapat mendongkrak kontingen Kabupaten Inhu di urutan lima,” sebutnya. Medali lainnya yakni perak disumbangkan dari cabor atletik (satu), dayung (lima), kempo (satu), panjat tebing (tiga) dan renang (satu). Sedangkan medali perunggu disumbangkan dari dayung (satu), karate (satu), kempo (lima), panjat tebing (empat), pencak silat (dua), taekwondo (tiga) dan tinju (dua). (kas)

RENGAT (RP) – Sebanyak 19 pengendara harus ditilang pada hari pertama Rabu (1/11) Operasi Zebra Siak 2017. Penyebabnya rata-rata kelengkapan administrasi berupa surat-surat kendaraan tidak ada. Namun demikian, pada pelaksanaan Operasi Zebra Siak 2017 masih dikeluarkan sebanyak 10 lebar surat teguran bagi pengemudi dengan pelanggaran ringan. Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari SIK MH melalui Kasat Lantas Polres Inhu AKP Ricky Michael Mandey SIK mengatakan bahwa, ada tiga kegiatan yang dilakukan selama Operasi Zebra Siak 2017 ini. “Operasi Zebra Siak 2017 tidak hanya sebatas penindakan atau penegakan hukum,” ujar Kasat Lantas Polres Inhu AKP Ricky Michael Mandey SIK, Kamis (2/11). Dijelaskanya, pada hari pertama

pelaksanaan Operasi Zebra pihak telah melaksanakan tiga kegiatan yakni berupa preemtif , preventif dan penegakan hukum. Untuk kegiatan preemptif dilaksanakan di TK Bayangkari Rengat dan penyuluhan kepada pengendara di Jalan Lintas Timur Simpang PT KAT Kecamatan Siberida. Dalam kegiatan preemtif, pihaknya mengimbau warga melalui media elektronik berupa radio Wisata Alam Lirik. Kemudian imbauan juga dilakukan melalui media sosial hingga pemasangan spanduk ditempat strategis. “Melalui kegiatan ini hendaknya warga menyadari dan terus membudayakan tertib berlalu lintas,” ungkapnya. Sedangkan kegiatan dalam bentuk preventif berupa patroli di Jalan Lintas Timur di Kelurahan Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat serta Jalan Lintas

Timur di depan pasar Lirik. Selain itu juga dilakukan pengaturan lalu lintas yang mengambil lokasi di sejumlah jalan simpul dalam Kota Rengat sekitar pukul 09.00 WIB. Ketika kegiatan preemtif dan preventif sudah dijalankan, selanjutkan melalui Operasi Zebra Siak 2017 ini dilakukan penegakan hukum. Dimana penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas bagi pengendara yang melintas di Jalan Lintas Timur tepatnya di Simpang Seminai Kelurahan Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat. Bagi pengendara yang melintas dan tidak melengkapi surat-surat kendaraan, terpaksa harus dilakukan tilang. “Ada sebanyak 19 lembar surat tilang dan 10 lembar surat teguran kepada pengendara yang tidak melengkapi surat kendaraan,” terang.(kas)  TATA LETAK: EFAN

PRO-KAMPAR

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Negeri Serambi Mekah

Jalan ke Ciliandra Kembali Ditimbun Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Bangkinang

JALAN menuju PT Ciliandra Perkasa di Desa Siabu, Kecamatan Salo, yang sebelumnya diputus massa pendemo dengan membuat galian, akhirnya kembali ditimbun sehingga bisa dilalui lagi. Padahal sebelumnya, warga sudah memutus jalan dengan menggalinya menggunakan ekskavator pada Rabu (1/11) siang. Namun, atas permintaan warga juga, PT Ciliandra Perkasa kembali memperbaiki jalan itu. “Sudah kita timbun. Itu warga yang meminta bantuan kita semalam,” kata Chief Security PT Ciliandra Perkasa, Alfian, kemarin di Bangkinang. Permintaan bantuan untuk perbaikan jalan itu langsung disampaikan oleh datuk dan

ketua pemuda di wilayah itu kepada PT Ciliandra. “Jadi kita bantu dengan menggunakan alat kita untuk menimbun jalan itu lagi,” sebutnya. Penimbunan itu dilakukan pada Rabu (1/11) sore, pascadigali. Menurut Alfian, jika jalan putus, maka banyak warga sekitar yang merasa terganggu. Sebab, tak sedikit pula warga yang berkebun untuk melewati jalan itu. ‘’Kasihan juga masyarakat. Hasil panen susah untuk bawa. Banyak kebun warga di sana,” ujar dia. S e h i n g g a k a t a A l fi a n , jalan sudah bisa dilalui oleh kendaraan. Namun, kendaraan besar untuk mengangkut CPO belum bisa. Sebab saat ini, kondisi tanah masih lunak. “Kan baru ditimbun, belum bisa dilewati mobil besar kita. Mungkin beberapa hari lagi sudah

Herry Suhasmin Pimpin Lapas Bangkinang BANGKINANG KOTA (RP) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II B Bangkinang, dipimpin oleh kepala baru. Jika dulunya Kalapas dijabat oleh Maman Hermawan, kini Lapas Klas II B Bangkinang dijabat oleh Herry Suhasmin. Pisah sambut dilakukan di Lapas Klas II Bangkinang, Kamis (2/10). Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Kantor Wilayah Kemenkum HAM Riau Dewa Putu Gede dan dari Pemkab Kampar diwakili oleh Sekda Kampar Yusri. Kepada Kalapas baru, Dewa Putu Gede berharap bisa terus menjaga hubungan baik dengan pemerintah daerah. Selain itu, juga terus mencari solusi terkait kondisi lapas yang melebihi kapasitas. ‘’Pertahankan dan jaga Lapas Bangkinang Klas II B. Buat menjadi lebih baik lagi,” ujarnya. Dia juga menyebut bahwa saat ini kondisi bangunan lapas kurang baik. Oleh karena itu, dia meminta untuk mengusulkan perbaikan. Termasuk juga untuk melakukan pemantapan dari SDM di lapas. “Jumlah pegawai saat ini masih belum sebanding dengan jumlah warga binaan pemasyarakatan. Bisa saja nanti dilakukan penambahan,” ujarnya. Sementara itu Sekda Kampar Yusri berjanji siap mendukung seluruh program Lapas Bangkinang. Ada beberapa dukungan yang akan direalisasi Pemkab kepada Lapas Bangkinang. Seperti satu unit ambulans dari Pemkab. Kemudian, Pemkab Kampar juga telah menugaskan satu orang dokter yang siap memantau kesehatan para penghuni lapas ini. Begitu juga dengan penyediaan sarana air bersih. Pemkab akan membuat sumur bor atau melalui PAM milik Pemkab Kampar. “Tinggal bagaimana kita duduk bersama dalam mencari jalan keluar agar air bersih di Lapas ini terpenuhi,” kata dia. Yusri juga mengajak Kalapas yang baru untuk selalu berkoordinasi dalam hal apapun.(*4)

*4/MIRSHAL/RIAU POS

LIHAT LUBANG: Dua warga melihat lubang yang digali di jalan menuju PT Ciliandra Perkasa Desa Siabu, Kecamatan Salo, Rabu (1/11/2017). Jalan akhirnya kembali ditimbun pihak perusahaan atas permintaan warga setempat. keras,” ujarnya. Dia juga mengakui, jalan

tersebut adalah jalan kabupaten. Terkait dengan warga

yang menggali jalan tersebut, bukanlah warga setempat.

Melainkan warga luar Desa Siabu. Kalaupun ada, itu ha-

nya beberapa orang. Sebelumnya, warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Kampar Berdaulat memutus jalan menuju PT Ciliandra Perkasa. Hal ini dilakukan setelah aksi demo yang dilakukan di Kantor Bupati Kampar, Rabu (1/10). Warga menurunkan satu unit ekskavator ke jalan yang berstatus milik Kabupaten Kampar itu. Jalan itu digali sehingga tak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat. Kalaupun bisa, hanya mobil kecil. Lubang yang digali itu selebar 5x5 dengan kedalaman 4 meter. Tuntutan kedua, menuntut PT Ciliandra Perkasa membagikan lahan KKPA. Ketiga, mereka menuntut Pemkab Kampar agar tegas dalam menyikapi tuntutan rakyat Kampar dengan melaksanakan janji saat pertemuan pada

Dua Apotek di Bangkinang Disegel BANGKINANG (RP) - Satuan Reserse Narkoba (Reserse) Polres Kampar bersama Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan serta Dinas Kesehatan melakukan razia di sejumlah apotek dan toko obat di Kecamatan Bangkinang

Kota, Rabu (1/1). Razia yang dimulai pukul 14.00 WIB ini, menelusuri sejumlah apotek di ibukota Kabupaten Kampar ini. Dari hasil penelusuran, tim akhirnya menyegel dua apotek. Kasat Resnarkoba Polres

Kampar AKP Tapip Usman mengatakan, dua apotek yang disegel itu yakni Apotek DS, dan Apotek Ib. ‘’Apotek DS hasil temuan apotek ini tidak memiliki izin dan menjual obat keras tanpa resep dokter, sehingga kemu-

dian disegel oleh pihak BPOM Pekanbaru,” ujarnya. Sama dengan Apotek Ib. Di sini kata Tapip, juga tidak memenuhi izin. Ditemukan juga apotek ini menjual obat keras tanpa resep dokter. “Ini disegel juga oleh pihak BPOM

Pekanbaru,” kata dia. Dijelaskannya, tim juga melakukan pemeriksaan untuk mengecek peredaran obat terlarang seperti Pil PCC. Namun tidak ditemukan. Selain itu, beberapa toko obat lain juga didatangi petugas.(*4)

Tanoto Foundation Latih Peningkatan Kompetensi Guru

PT RAPP FOR RIAU POS

PELATIHAN: Sejumlah guru mengikuti pelatihan program pelita guru mandiri dari Tanoto Foundation di Kecamatan Kampar Kiri, baru-baru ini.

KAMPAR KIRI (RP) - Tanoto Foundation kembali menggelar pelatihan tentang kompetensi program pelita guru mandiri dan teknik fasilitasi kepada delapan sekolah yang berada di wilayah operasional PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Dampingan Tanoto Foundation yang berada di Kecamatan Kampar Kiri, digelar dari tanggal 31 Oktober hingga 3 November. Acara dilaksanakan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar. Sekolah dampingan tersebut yaitu SDN 001 Lipat Kain, SDN 005 Lipat Kain, SDN 007

Teluk Paman, SDN 024 Teluk Paman, SDN 002 Kuntu, SDN 011 Kuntu, SDN 006 Kuntu dan SDN 008 Kuntu. Kegiatan ini digelar bertujuan untuk pengembangan dan peningkatan teknik mengajar tenaga pendidik di Kecamatan Kampar Kiri Riau. Trainer spesialis Tanoto Foundation wilayah Riau Dionisius Sasmoyo mengatakan, bahwa kegiatan ini dilakukan untuk menemukan permasalahan dalam proses belajar dan mengajar. ‘’Karena dalam melaksanakan proses mengajar mayoritas pendidik saat ini menggunakan metode ceramah. Untuk itulah ada beberapa hal

yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan melalui pelatihan ini,’’ ujarnya. Kepala UPT Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kecamatan Kampar Kiri Jasri MPd mengatakan, para peserta menggunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dan sebisa mungkin bisa dipraktekkan pada proses belajar mengajar di kelas saat kembali ke tempat mengajarnantinya. ‘’Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, Tanoto Foundation sangat membantu dalam hal pengembangan tenaga pendidik khususnya di Kecamatan Kampar Kiri,’’ pungkasnya.(izl)

PRO-PELALAWAN Tuah Negeri Seiya Sekata

Bus dan Truk Parkir di Lapangan Sepakbola Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci

BELAKANGAN ini, pemandangan berbeda tampak terlihat di lapangan sepakbola Pangkalankerinci. Pasalnya, lapangan yang sejatinya merupakan areal fasilitas umum atau areal terbuka umum ini, justru menjadi areal pemberhentian bus dan truk balak pengangkut kayu. Bahkan, bus dan kendaaran alat berat tersebut, parkir hingga 24 jam di lokasi tersebut.

Kondisi ini tentunya menimbulkan rasa tidak nyaman bagi masyarakat. Apalagi, posisi lapangan berada di ibukota Kabupaten Pelalawan, sekaligus berada di jalur padat Jalan Lintas Timur. ‘’Kami tidak tahu persis armada bus dan truk balak yang jumlahnya bisa sampai belasan unit ini, setiap hari dari pagi hingga malam mangkal di lapangan sepakbola ini. Sungguh, penampakan ini merusak keindahan kota. Apalagi ini kan tempat umum,

tempat warga berolahraga. Tapi sudah beralih fungsi menjadi tempat parkir kendaraan berat,” terang Syafril (36) salah seorang warga Pangkalankerinci kepada Riau Pos, Kamis (2/11) kemarin. Mestinya, lanjut Syafril, armada bus yang diketahui untuk angkutan karyawan perusahaan dan truk balak perusahaan ini, tidak diparkir di areal terbuka, apalagi fasilitas umum bagi publik. ‘’ Seharusnya kan ada lokasi khusus parkir bus dan truk

balak perusahaan. Sehingga masyarakat merasa tidak terganggu dan pemandangan juga menjadi lebih indah. Untuk itu, mengingat lapangan sepakbola menjadi alternatif ruang terbuka dan tempat warga berkumpul, maka saya beserta sejumlah warga lainnya berharap agar bus-bus dan truk balak tidak lagi ada di lapangan sepakbola ini. Kalau minivan atau mobil biasa tidak masalah. Jadi, kita harap instansi terkait yakni Dishub dapat segera menertibkan

lapangan sepakbola Pangkalankerinci ini dari armada bus dan truk balak sehingga lebih indah dan nyaman lagi,” paparnya. Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Pelalawan Supriyanto SP didampingi Wakil Ketua Komisi I DPRD Pelalawan H Abdullah meminta dengan tegas agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui instansi terkait dapat segera bertindak untuk melakukan penertiban terhadap bus dan truk yang parkir di fasilitas umum

seperti lapangan sepakbola Pangkalankerinci. Pa s a l n ya, d e n ga n k e beradaan kendaraan besar ini, jelas telah sangat mengganggu aktivitas masyarakat di lapangan sepakbola tersebut. ‘’Apalagi sebelumnya kita telah menggelar pertemuan bersama TAPD, Dishub, Disbudparpora dan Sapol PP untuk membahas permasalahan penertiban ini. Kan aneh, aset daerah dijadikan tempat parkir oleh para pengusaha

pemilik bus dan kendaraan alat berat ini. Jadi, tentunya kita meminta agar Pemkab Pelalawan dapat segera melakukan aksi hasil pertertemuan yang telah disepakati belum lama ini,” ujarnya. Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Pelalawan Drs H Tengku Ridwan Mustafa SH MH kepada Riau Pos mengatakan, bahwa pihaknya akan segera menurunkan tim.(izl)

Polres Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan PANGKALANKERINCI (RP) - Masyarakat kembali diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan. Hal ini menyusul belakangan ini telah terjadi berbagai tindak kejahatan di berbagai daerah termasuk wilayah hukum Polres Pelalawan. ‘’Akhir-akhir ini semakin marak berbagai tindak kejahatan. Jadi masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dalam berbagai hal. Dan segera berkoordinasi serta menghubungi pihak kepolisian terdekat jika mengetahui, melihat atau mencurigai sesuatu,” terang Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan melalui Kasat Reskrim AKP Faisal Ramzani SIK kepada Riau Pos, Kamis (2/11) di Pangkalankerinci. Diungkapkannya, bahwa di antara tindak kejahatan yang marak belakangan ini terjadi seperti pencurian biasa, pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), narkoba serta pencurian dengan kekerasan menggunakan senjata api. (amn)

DIMUSNAHKAN: Kajari Pelalawan Tety Syam SH MH menyaksikan pemotongan empat pucuk senjata api dalam pelaksanaan pemusnahan barang bukti hasil kejahatan tahun 2017 di halaman kantor Kejari Pelalawan, baru- baru ini.

M AMIN AMRAN/RIAU POS

Kekerasan terhadap Anak Kian Mengkhawatirkan

M AMIN AMRAN/RIAU POS

KOTOR: Tumpukan sampah yang berserakan di Jalan Pelita Pangkalankerinci tidak dilakukan pembersihan oleh dinas terkait dan telah menyebabkan sekitar daerah tersebut menjadi kotor, Kamis (2/11/2017).  REDAKTUR: M ERIZAL

PA N G K A L A N K E R I N C I (RP) - Tindak kekerasan terhadap anak yang terjadi di Kabupaten Pelalawan kian mengkhawatirkan. Di mana dalam tindak kekerasan terhadap anak ini terjadi dengan berbagai macam bentuk mulai fisik, psikis, hingga seksual. Atas kondisi tersebut, tindak kekerasan terhadap anak ini menjadi perhatian serius Komisi III Dewan Perwakilan

Rakyat Daearah (DPRD) Kabupaten Pelalawan. Sehingga DPRD Pelalawan meminta pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berenca (DP3AKB) Kabupaten Pelalawan harus cepat memutus mata rantai permasalahan kekerasan terhadap anak tersebut.

‘’Ya, kami dari Komisi III DPRD Kabupaten Pelalawan sangat prihatin melihat kondisi sekarang ini dan menyarankan semua pihak dapat menyikapi dengan serius. Seperti adanya informasi yang diekspos sejumlah media, di mana Polres Pelalawan telah menangani puluhan tindak kekerasan terhadap anak. Bahkan lebih parahnya lagi, di antara pelaku tindak

kekerasan terhadap anak ini adalah anak-anak usia di bawah umur,’’ terang Ketua Komisi I DPRD Pelalawan Imustiar kepada Riau Pos, Kamis (2/11) kemarin di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa Undang-undang Nomor 35/2014 tentang perlindungan terhadap anak tidak memberikan perlindungan yang baik. Namun kenyataannya tindak

kekesaran terhadap anak ini masih marak terjadi di Kabupaten Pelalawan. Kekerasan terhadap anak ini bukan saja terjadi pada pemukulan saja, tapi juga adanya pelecehan seksual yang dilakukan oleh keluarga, tetangga dan lainnya. ‘’Jadi, dengan adanya upaya pembuatan regulasi peraturan daerah (perda) terhadap perlindungan anak yang,” ujarnya.(amn)  TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HILIR

Membangun Bersama Masyarakat

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Nelayan Diminta Waspadai Angin

SANDAR: Kapal nelayan bersandar di pelabuhan Panipahan usai mencari ikan di tengah laut, baru-baru ini. HUMAS PEMKAB ROHIL

ERBEKAL dari informasi BMKG, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rohil H Azhar A SE MSi menilai kondisi angin yang bertiup dinilai kencang. Seiring dengan itu, pria kelahiran kota Bagansiapi-api ini mengimbau agar masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan untuk berhati-hati saat menjaring ikan. ‘’Melihat data yang ada,

memang kondisi angin yang bertiup di perairan Rohil tergolong kencang,’’ kata Azhar, Kamis (2/11) di Bagansiapi-api. Di mana, lanjut pria yang hobi memancing ini menambahkan, angin yang bertiup di perairan Rohil berasal dari arah barat. Kecepatan angin yang bertiup di perairan Rohil mencapai antara 9 kilometer per jam hingga sampai 36 kilometer per jam. ‘’Mengacu data itu, memang

Angin sedang kencang,’’ kata Azhar seraya menambahkan potensi hujan yang disertai petir juga perlu diwaspadai. Kencangnya angin yang bertiup di perairan turut dirasakan Jakfar (52), salah seorang nelayan tradisional Bagansiapi-api. Dengan kondisi angin yang dinilai kencang ini membuat dirinya hanya menjaring ikan di daerah pesisir pantai. ‘’Kalau sudah musim angin seperti ini, biasanya kita men-

kondisi angin di daerah kita boleh dikatakan kencang,’’ kata Azhar. Pria yang juga piawai bermain tenis lapangan ini mengimbau kepada masyarakat khususnya yang berprofesi nelayan maupun melakukan kegiatan penyeberangan antar pulau untuk dapat berhati-hati. Terutama disaat melakukan kegiatan penyeberangan maupun menjaring ikan. ‘’’Saya imbau berhati-hati.

jaring di dekat-dekat pulau saja,’’ kata Jakfar. Alasannya, lanjut ayah tiga anak ini menambahkan, bila angin kencang bertiup deras, maka untuk menjangkau pulau terdekat buat berlindung sangat mudah. ‘’Soalnya kan tidak begitu jauh untuk berlindung,’’ kata Jakfar seraya menambahkan hingga kemarin semua kegiatannya berjalan normal. (adv/a)

Sekat Kanal Masih Diperlukan SEKAT kanal sebagai langkah untuk mencegah munculnya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih diperlukan di daerah pesisir. Salah satunya yakni di Kepenghuluan Darussalam, Kecamatan Sinaboi. ‘’Sekat kanal di Kepenghuluan Darussalam ini masih diperlukan,’’ kata Penghulu Darussalam Ashari di Sinaboi kemarin. Pertimbangannya, lanjut Ashari, sebagian besar kondisi lahan di Kepenghuluan Darussalam berupa lahan gambut. Sebagai lahan gambut, kondisi sangat rawan terbakar terutama saat berada di musim panas atau kemarau. ‘’Jadi, kehadiran sekat kanal di daerah kita masih diperlukan,’’ kata Ashari. Saat ini, lanjut Ashari, jumlah sekat kanal di Kepenghuluan Darussalam tercatat sebanyak enam unit. Idealnya di Kepenghuluan Darussalam harus ada sekat kanal sebanyak 13 unit hingga 15 unit. Dengan adanya penambahan sekat kanal itu, lanjut Ashari, maka pencegahan terhadap Karlahut di Kepenghuluan Darussalam dapat dilakukan. Karena, ketersediaan air melalui sekat kanal selalu penuhi.(adv/a)

Pemkab Salurkan Bantuan ke Panti Asuhan ASISTEN Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Rohil Drs H Ferry H Parya bersama sejumlah stafnya melangkahkan kakinya memasuki Panti Asuhan Yatim Aisyiyah yang berada di Kelurahan Bagan Hulu, Kecamatan Bangko. Kehadiran untuk menyalurkan bantuan berupa sembako kepada pengurus panti asuhan anak yatim putri ini. ‘’Sebagai ungkapan rasa kepedulian ini, kita dari kalangan Pemkab Rohil telah menyalurkan bantuan,’’ kata Ferry, Rabu (1/11) di Bagansiapi-api. Bantuan yang diserahkan itu, lanjut pria yang memiliki hobi bermain catur ini menambahkan, masih bagian dalam memeriahkan Hari Jadi ke-18 Kabupaten Rohil. ‘’Lantaran adanya beberapa kesibukan dan kondisi yang ada, maka baru ini bisa dilaksanakan,’’ kata Ferry. Sebelumnya, kegiatan serupa turut dilaksanakan di sekolah luar biasa (SLB) Negeri 1 Bangko.(adv/a)

HUMAS PEMKAB ROHIL

FOTO BERSAMA: Bupati Rohil H Suyatno menyempatkan waktu untuk berfoto bersama santri As-Sunnah di Bagansiapi-api, belum lama ini.

Bupati Mendukung Perekaman 100 Persen BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp mendukung penuh agar kegiatan perekaman KTP elektronik yang tengah digencarkan pemerintah bisa terealisasi atau tercapai 100 persen di wilayah yang dipimpinnya. Kenyataan itu tercermin dari dorongan yang kerap disampaikan bupati pada sejumlah acara agar masyarakat bisa bersama-sama menyukseskan program tersebut.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Rohil Basaruddin SH, membenarkan tingginya perhatian bupati untuk mendukung suksesnya perekaman. “Juga ada membuat edaran yang ditandatangani bupati, yang intinya meminta dukungan dari pihak kecamatan, Kepenghuluan agar bisa memaksimalkan kegiatan perekaman di wilayah mas-

Komit Menuju PAUD Berkualitas BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp menghadiri acara puncak Gebyar PAUD dan penganugerahan tingkat Provinsi Riau 2017 di Pekanbaru. Sebelumnya berkaitan dengan kegiatan itu telah berlangsung dari 31 Oktober sampai 02 November yang diikuti oleh peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Riau. Ada beberapa kategori yang diperlombakan pada kegiatan

ing-masing dengan mengingatkan masyarakatnya,” tutur Basaruddin, Kamis (2/11) di Bagansiapi-api. Sukses tidaknya perekaman secara maksimal, tidak terlepas juga dari dukungan dan partisipasi masyarakat secara luas untuk melakukan perekaman. Begitu juga kesadaran bagi pemuda atau yang baru masuk usia untuk wajib KTP el agar segera melakukan perekaman.(adv/b)

ini di antaranya camat terbaik, lurah terbaik, Bunda PAUD berprestasi dan lain-lain. Hal itu diterangkan Kabag Humas dan Protokol Susilo Widagdo SSos melalui Kasubag Humas Hasnul Yamin SE, Kamis (2/11) di Bagansiapi-api. ‘’Pada kesempatan itu juga diadakan penandatanganan komitmen bersama bupati/walikota gerakan Bunda PAUD menuju Riau PAUD berkualitas.(adv/b)

PRO-BENGKALIS Negeri Junjungan

Gedung Puluhan Miliar Telantar Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Bengkalis

*1/MIRSHAL/RIAU POS

KURANG TERAWAT: Bangunan megah Gedung Daerah Bengkalis di Jalan Ahmad Yani Kota Bengkalis yang terabaikan dan kurang terawat, Kamis (2/11/2017).

Bangunan Pasar Terubuk Belum Difungsikan BENGKALIS (RP) - Bangunan los pasar ikan di Jalan Kelapapati, sampai hari ini masih terbengkalai dan belum difungsikan sebagaimana mestinya. Padahal bangunan yang dianggarkan melalui ABPD tahun 2014 senilai Rp2,8 miliar lebih itu sudah selesai dibangun tapi belum juga diserahterimakan Badan Pengelolaan Aset Derah (BPAD) ke Disperindag Bengkalis. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis H Raja Arlingga, Kamis (2/11), di ruang kerjanya. Dikatakannya, sesuai rencana bangunan yang berdiri tepat di pinggir laut (bibir pantai) itu akan dijadikan  REDAKTUR: M ERIZAL

pusat perniagaan ikan atau pasar basah. Pedagang pasar ikan di Pasar Terubuk akan dipindahkan ke tempat tersebut secara terencana. Namun sampai hari ini prosesnya terganjal permasalahan aset atau belum adanya serah terima bangunan dari rekanan ke Pemkab Bengkalis. ‘’Rencana awalnya, pedagang ikan di situ akan dipindahkan ke pasar yang baru dibangun itu, sehingga pasar lama itu akan kita jadikan pasar kering,” ungkapnya. Menurut Raja yang didampingi Kepala Seksi (Kasi) Pasar H Basrul, bangunan di Pasar Terubuk itu dibangun pada 2014 lalu dengan anggaran senilai Rp2.842.200.000. (*1)

DIBANGUN di atas tanah seluas 3.112 meter persegi, bangunan megah Gedung Daerah Kabupaten Bengkalis hanya jadi pajangan dan terkesan dibiarkan pemerintah daerah setempat. Bagaimana tidak, bangunan yang terletak di Jalan Ahmad Yani samping Jalan Pahlawan Kelurahan Kota Bengkalis yang menyedot anggaran mencapai puluhan miliar itu, hampir 40 persen mengalami kerusakan dan tanpa ada perawatan oleh Pemerintah Bengkalis. Dari pantawan Riau Pos di lapangan Kamis (2/11), kondisi gedung yang dibangun dengan menggunakan APBD Bengkalis tersebut sangat tidak terawat. Begitu

memasuki gedung megah tersebut pemandangan disuguhkan dengan halaman yang di tumbuhi rumput ilalang, sedangkan kondisi pada fisik bangunan mulai rusak, seperti hampir 50 persen kaca pecah, plafon hancur dan ambruk, kotoran di mana mana, bahkan benerapa unit mesin pendingin ruangan yang ada di gedung tersebut mengalami kerusakan bahkan ada yang hilang. Padahal dengan anggaran yang cukup besar, seharusnya bangunan itu terlihat megah. Tetapi anehnya, bangunan yang belum lama dibangun itu seperti bangunan tua bahkan bangunan tersebut menjadi tempat tinggal benerapa anak punk yang ada di Bengkalis. Saat dikonfirmasi kepada

Kepala Dinas Dinas PUPR Bengkalis, Tajul Mudari melalui Kepala Bidang Cipta Karya Bengkalis Zulpan mengatakan, bahwa dirinya tidak mengetahui apa penyebab Gedung Daerah tersebut tidak dipakai dan difungsikan ataupun dilakukan perbaikan. ‘’Kalau soal proyek gedung daerah itu, saya pribadi memang tidak tahu. Cobalah konfirmasikan lagi ke PPTK atau KPA, karena saya baru juga di PU ini,’’ ujar Zulpan singkat. Saat ditelusuri permasalahan gedung daerah tersebut ke Kepala Badan Pengelolaan Aset Derah Bengkalis Bustami HY, yang bersangkutan tidak berada di kantor, ketika dihubungi melalui sambungan telepon juga tidak memberikan jawaban.(*1/izl)

Kesetrum, Petugas Tv Kabel Tinggal Kulit Pembalut Tulang BENGKALIS (RP) - Hampir setahun terbaring lemah tak berdaya. Badannya yang dulu tegap kini tinggal tulang. Di sebagian kakinya tertempel perban membalut luka-luka berdarah yang sering terjadi karena pembuluh darahnya pecah. Jangankan untuk berdiri, duduk pun ia tak bisa. Karena mulai paha hingga kaki kini sudah tak berasa. Inilah penderitaan pria lajang bernama Akbar Adi Nugroho (21). Bolak balik rumah sakit untuk tambah darah, ketika pembuluh darahnya pecah dan mengeluarkan banyak darah, itulah kini yang dijalaninya. Kedua orangtuanya Susilo dan Sunarti telah banyak melakukan upaya pengobatan baik medis maupun alternatif. Namun belum membawa perubahan kesehatan Akbar ke arah yang leb-

ih baik. Yang ada, tubuhnya kini makin tak berdaya. Penderitaan warga Kelapapati Darat, Kecamatan Bengkalis ini berawal ketika ia menjalankan tugas sebagai petugas Tv kabel DMJ Bengkalis. Saat itu pada pertengahan Desember 2016 lalu, ia bermaksud hendak memperbaiki jaringan Tv kabel di salah satu lokasi di Bengkalis. Untuk dapat memperbaiki kabel Tv itu, Akbar memanjat tiang listrik, karena memang jaringan Tv kabel dicantolkan di tiang listrik bertegangan tinggi. Nahas, saat memanjat tiang listrik itu, ia tersengat setrum aliran listrik, dan jatuh dari ketinggian 4 meter. Akbar mengalami luka bakar di bagkan punggung dan paha sebelah kiri. Pengobatan di RSUD Bengkalis sudah dijalani. Bahkan juga sudah menjalani perawatan di salah

TERBARING: Akbar Adi Nugroho, mantan petugas Tv kabel DMJ yang kesetrum listrik saat memanjat tiang listrik, kini hanya mampu terbaring, Kamis (2/11/2017).

EVI SURYATI/RIAU POS

satu rumah sakit swasta di Pekanbaru, namun kondisi kesehatan Akbar makin menurun. Jangan berjalan,

untuk duduk dan menggerakkan kaki saja ia tak bisa. Bahkan dari hari ke hari, penderitaannya makin parah.

Sering terjadi pengumpalan darah di titik-titik tertentu di kakinya, yang mengakibatkan pembuluh darahnya pecah dan mengeluarkan banyak darah. ‘’Pembuluh darah yang pecah itu, berganti-ganti tempat. Sembuh yang satu, pecah lagi di tenpat lain. Begitulah penderitaan anak saya,” ujar Susilo ayah Akbar yang telaten merawat anaknya bergantian dengan istrinya Sunarti, Kamis (2/11). Keluarga tetap berharap, manajemen Tv kabel ber�tanggungjawab atas peristiwa yang dialami Akbar. Karena, dari peristiwa yang dialami Akbar, kini kondisinya sangat memprihatinkan. Masa depan yang telah digenggam anak muda ini, seakan direnggut oleh peristiwa yang pilu. ‘’ Tolonglah lihat anak kami,” ujar Sunarti.(evi)  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

PRO-KEPULAUAN MERANTI 23 Merangkai Pulau Membangun Negeri

Mes Pemkab di Tanjung Balai Belum Difungsikan SELATPANJANG (RP) - Mes Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti yang ada di Kabupaten Tanjung Balai Karimun, Provinsi Riau belum juga difungsikan. Padahal bangunan fisik sudah dibangun sejak 2014 lalu. Sejumlah masyarakat sempat mengeluhkan terhadap mes yang rencananya akan dimanfaatkan oleh masyarakat Kepulauan Meranti yang berobat ke kabupaten tetangga itu. Apalagi pembangunannya dilakukan agar memudahkan masyarakat yang memerlukan penginapan di sana. "Kami bolak-balik berobat ke sana masih mengandalkan penginapan umum. Sebab mes tersebut belum bisa digunakan. Padahal kalau sudah bisa digunakan akan membantu mengurangi biaya penginapan," ungkap Adek, salah satu warga Desa Tanjung Samak, Kecamatan Rangsang kepada Riau Pos, Kamis (2/11). Menurut Adek, umumnya masyarakat Tanjung Samak berobat dan meminta rujukan ke Rumah Sakit di Tanjung Balai Karimun. Sebab daerahnya sangat dekat dan hanya dipisahkan oleh selat saja. "Memang kami di Rangsang ini lebih dekat ke Tanjung Balai dibandingkan dengan Selatpanjang. Makanya kami sering berobat ke Tanjung Balai Karimun. Jadi memang keberadaan mes ini sangat membantu jika sudah dioperasionalkan," terangnya. Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Said Hasym bersama Bidang Aset juga sudah melakukan kroscek dan peninjauan terhadap bangunan tersebut. Namun sejak dibangun hingga kini masih menjadi tanggung jawab pihak Dinas Pekerjaan Umum. Pj Kepala Bidang Aset, Marwan yang dikonfirmasi mengakui telah melihat dan melakukan pengecekan terhadap mes Pemkab di Tanjung Balai Karimun tersebut. Saat ini bangunan tersebut masih belum difungsikan. "Kami sudah lihat kondisi mes tersebut dengan pak wakil. Statusnya masih di bawah PU. Apakah dikelola bagian umum atau di bawah bidang aset langsung atau kepada pihak ketiga kita belum tahu," sebut dia. Wakil Bupati Drs H Said Hasym yang dikonfirmasi membenarkan telah meninjau mes tersebut. Menurutnya sebelum difungsikan perlu beberapa renovasi. "Masih ada beberapa sudut ruangan bocor, listrik belum memadai. Tapi moubeler sudah masuk," kata dia. Said menargetkan agar pemanfaatannya bisa dilakukan secepatnya. Sehingga dapat membantu masyarakat yang membutuhkannya. "Memang sangat diperlukan masyarakat. Khususnya di wilayah Kecamatan Rangsang dan Tebingtinggi Timur. Kita akan gesa perbaikan yang rusak. Kita mau secepatnya. Kalau perlu bulan depan sudah bisa dioperasikan," optimis wabup.(amy)

UMK 2018 Diprediksi Rp 2.545.505,30 Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

AHMAD YULIAR/RIAU POS

KAPAL NELAYAN: Kapal nelayan saat berada di tepi pantai Desa Tanah Merah belum lama ini.

Masih Saja Kades Lamban Sampaikan SPj Baru 5 Desa, ADD Tahap 3 Dicairkan SELATPANJANG (RP) - Proses pencairan alokasi dana desa (ADD) untuk tahap ketiga sudah bisa dilakukan. Namun persoalan klasik masih saja terjadi yakni lamban untuk menyampaikan surat pertanggungjawaban (SPj)‎ pengunaan ADD sebelumnya. Dari informasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan

Pemerintahan Desa (DPMPD), baru sebanyak 5 Desa yang ADD tahap 3 nya sudah cair. 5 Desa tersebut diantaranya, Desa Baran Melintang, Sialang Pasung, Melai, Tanjung Bunga dan Desa Teluk Ketapang. "Anggaran untuk ADD tahap ketiga sudah tersedia. Tetapi baru 5 Desa yang sudah cair. Sementara sisanya beum," ungkap Kepala Bidang Pemerintahan Desa, Sabaruddin S Sos, Kamis (2/11/2017). Dijelaskannya hingga kini masih banyak sekali Kades yang belum menyampaikan SPJ. Ditegaskannya jika Kades

Menkes Sebut Perlu Penambahan Nakes Layani Jamaah Haji Sambungan dari hal 24 persen lebih tahun ini. Lebih lanjut untuk nakes atas kekurangan rasio perbandingan tahun ini, diceritakannya penambahan kuota haji mengakibatkan nakes tidak tidak seimbang. Dari sekitar 1:30,

musim haji tahun ini 1:50. “Selain itu juga diberikan penghargaan kepada pemda yang ada prestasi terhadap pembinaan dan pemeriksaan jemaah haji. Riau kembali meraih tahun ini bersama Pemprov Sumsel,” tutupnya. Dua Diskes Pemprov setanah

air yang mendapat penghargaan tersebut, menurut Mimi menjadikan Diskes Riau akan terus komit dalam pendampingan jamaah selama musim haji. Dimulai dengan rekrutmen yang lebih baik terhadap tenaga kesehatan pendamping haji nantinya.(egp)

Dugaan Pembukaan Lahan di Luar HGU Sambungan dari hal 24 Perkebunan Nusantara V dalam penyidikan. Sementara dua lainnya, PT Seko Indah serta PT Gandahera masih dalam penyelidikan. Keempatnya,bersama 29 perusahaan lainnya sebelumnya dilaporkan oleh Koalisi Rakyat Riau (KRR) pada Polda Riau beberapa waktu lalu. Kala itu,ada 33 perusahaan dilaporkan atas dugaan pelanggaran pembukaan lahan. Pada Polda Riau, KRR sebelumnya menyampaikan bahwa ada 103.230 hektare kelapa sawit yang ditanam di dalam kawasan hutan. Selain itu jumlah kebun sawit tanpa HGU berjumlah sekitar 203.997 hektar. Akibatnya negara dirugikan hingga mencapai Rp2.5 triliun. Direktur Res ers e Kr iminal Khusus (Direskrimsus) Polda Riau AKBP Gidion Arif Setiawan kepada Riau Pos, Rabu (1/11) lalu menyebut, seluruh penanganan perkara itu masih berjalan. ''Yang jelas PT Hutahaean sudah dalam tahap I, berkasnya dikembalikan (P-19). Kita tinggal penuhi (pentunjuk jaksa-red),'' jelas Gidion.

Sejak seluruh perusahaan yang diduga melakukan pelanggaran dalam aktivitas membuka perkebunan dilaporkan, selain empat yang diproses intensif, sisa lainnya belum menunjukkan perkembangan. ''Lainnya masih jalan penyelidikan. Ini memang tidak mudah,'' imbuhnya. Dipastikan mantan Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya ini, karena proses terhadap perusahaan-perusahaan yang digugat melanggar ini sudah bergulir di panitia khusus (pansus) DPRD Provinsi Riau, pihaknya wajib untuk menindaklanjuti. ''Karena sudah digulirkan oleh DPRD, kewajiban kita memberikan jawaban. Tapi memang tidak bisa cepat sekali,'' singkatnya. PT Hutahean terletak di Kabupaten Rokan Hulu dengan izin lokasi 5.366 hektare dan HGU 4.584 hektare. Mereka menanam di dalam pelepasan kawasan dan didalam HGU 4.198 hektar. Lalu menanam di dalam pelepasan kawasan dan diluar HGU 262 hektar, menanam di luar pelepasan kawasan dan di dalam HGU 141 hektare dan me-

nanam di luar pelepasan kawasan dan di luar HGU 3.683 hektare. PT Seko Indah memiliki lahan di Indragiri Hulu dengan menanam diluar pelepasan kawasan dan di luar HGU 1.015 hektare. PTPN V di Kuantan Sengingi memiliki HGU 71.188 hektare, dengan menanam di dalam pelepasan kawasan dan di dalam HGU 45.913 hektar, menanam di dalam pelepasan kawasan dan di luar HGU 37.741 hektare, menanam di luar pelepasan kawasan dan di dalam HGU 25.103 hektar, menanam di luar pelepasan kawasan dan di luar HGU 13.272 hektare dengan total luas tanam 122.380 hektare. Sementara P T Ganda Hera Hendana di Pelalawan memiliki HGU 13.884 hektare, menanam di dalam pelepasan kawasan dan di dalam HGU 11.201 hektare, menanam didalam pelepasan kawasan dan di luar HGU 483 hektar menanam di luar pelepasan kawasan dan di dalam HGU 624 hektare menanam di luar pelepasan kawasan dan di luar HGU 3.000 hektare dengan total luas tanam 10.698 hektare.(ali)

P-21, Dua Pejabat Bapenda Riau Segera Dilimpahkan ke Penuntutan Sambungan dari hal 24 tahap II pada Jaksa Penuntut Umum (JPU). Dalam perkara ini dua orang pejabat Bapenda (dulu Dispenda-red) yang menjadi tersangka adalah mantan Sekretaris Deliana dan mantan Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Keuangan Deyu. Korupsi yang terjadi di Bapenda Riau ini dilakukan dengan pemotongan 5 hingga 10 persen dari anggaran perjalanan dinas dalam daerah yang dicairkan. Sudah dinyatakan lengkapnya berkas perkara ini setelah sebelumnya penyidik Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau yang menyidik perkara ini melakukan pelimpahan tahap

I hasil penyidikan pada jaksa peneliti.''Itu Dispenda (kasus dugaan korupsi anggaran perjalanan dinas dalam daerah-red) sudah P-21,'' kata Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Riau Sugeng Riyanta, Kamis (2/11) kemarin. Dia melanjutkan, setelah berkas dinyatakan lengkap, pihaknya akan segera mengagendakan pelimpahan tahap II, berkas perkara, tersangka dan barang bukti pada JPU. ''Pekan depan tahap II kita targetkan,'' imbuhnya. Dari penanganan yang dilakukan Kejati Riau, korupsi ini terjadi pada tahun anggaran 2015-2016. Dalam kasus ini, hitungan sementara berdasarkan alat bukti ditemukan kerugian negara hingga Rp1,3 miliar. Dari penyidikan yang

dilakukan, dalam dugaan korupsi ini terdapat beberapa modus. Ada pemotongan yang dilakukan oleh pejabat berwenang, kepada orang yang melakukan perjalanan dinas. Disini kerugian terjadi di semua bidang yang ada di Dispenda Riau, pada tahun 2015 pemotongan 5 persen dan 2016 pemotongan 10 persen. Selain itu, terjadi pula pembuatan SPj fiktif seperti diterbitkan perjalanan dinas untuk 5 orang meski yang jalan hanya 1 orang. Ada juga surat perintah perjalanan dinas yang dikeluarkan di akhir tahun dan kemudian tidak digunakan. Saat penyidikan, meski pemeriksaan terhadap dua tersangka sudah cukup, penyidik sempat melakukan pemeriksaan ulang terhadap beberapa pihak.(ali)

Riau Tertinggi Ke-2 di Sumatera Dilaporkan ke KY

Sambungan dari hal 24

ringan, sedang dan berat. Sanksi paling berat yang direkomendasikan adalah pemecatan secara hormat dan tidak hormat. Sementara sanski sedang berupa penurunan pangkat dan penundaan gaji. Sedangkan sanksi ringan berupa teguran secara administrasi.’ ’Kalau di Riau tidak ada yang dipecat, tapi ada beberapa yang diproses. Di Indonesia saat ini ada 26 perkara sedang ditangani,’’ urainya. Penanganan terhadap 26 perkara aduan terhadap hakim diharap REDAKTUR:FEDLI AZIS

kannya bisa tuntas bulan ini. 26 perkara itu adalah hasil laporan dari ratusan pengaduan yang masuk ke KY.’’KY berkomitmen menciptakan peradilan bersih di Indonesia dengan memantau tindak tanduk hakim. Tidak hanya ketika menyidangkan perkara, tapi juga perilaku hakim ketika di luar sidang,’’ urainya. Sumartoyo mengakui, saat ini KY belum begitu dikenal masyarakat. Untuk bisa menjangkau masyarakat dengan cepat pihaknya tahun depan berencana membuat website pengaduan.’’Masyarakat bisa mela-

mpirkan putusan hakim dan memberikan penjelasan secara ilmiah. Nanti disaring, kemudian ditelaah oleh tim pakar untuk selanjutnya diperiksa hakimnya,’’ ucapnya. Untuk memaksimalkan peran dalam pemantauan kinerja hakim, dia berharap media massa bisa juga mengambil peran.’’KY juga mengharapkan peran media massa memberikan informasi. Karena dengan adanya puluhan pengadilan di setiap provinsi, pihak penghubung tidak mampu menjangkau,’’ singkatnya.(ali)

tidak menyampaikannya, maka pencairan tidak bisa dilakukan. "Spj ini merupakan syarat mutlak. Sehingga Kades bisa lebih tertib administrasi," terangnya. Untuk diketahui jumlah desa defenitif di Kepulauan Meranti sebanyak 96 Desa. Artinya masih ada 91 Desa yag belum menyampaikan Spj penggunaan ADD tahun sebelumnya. " Pe n c a i ra n i n i b e l u m seluruh total ADD bagi setiap Desa. Akan akan tahap selanjutnya sesuai dengan ketersediaan anggaran di kas daerah," terang Sabarudin.(amy)

UPAH minimum kabupaten (UMK) Kepulauan Meranti tahun 2018 diprediksi Rp2.545.505,30. Ini berarti mengalami kenaikan sebesar Rp 203.949,51 atau 8,71 persen dari UMK 2017 sebesar Rp 2.341.555,75. Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kepulauan Meranti, Drs H Irmansyah MSi melalui Kepala bidang tenaga kerja, Syarifuddin Y Kai Kamis (2/11/2017) mengatakan bahwa UMK Kepulauan Meranti akan ditetapkan pada tanggal 7 November mendatang. "Saat ini kita sudah mengirimkan data Kebutuhan Hidup Layak (KHL) tahun 2017 di Kepulauan Meranti sebesar Rp 2. 318 051.00 kepada Pemerintah Provinsi Riau. Kita juga sudah menerima surat balasan tentang penetapan UMK dimana telah ditetapkan rumusnya yakni sesuai dalam PP 78/2015, pasal 44 ayat 2, yang menghitung UMK tahun 2018 dengan rumus UMK 2017 ditambah hasil kali UMK 2017 x inflasi + persentase pertumbuhan ekonomi daerah masing-masing. Rumusnya, UMn = UMt + {UMt x (inflasi + % PDB)," jelas Syarifuddin, Kamis (2/11). Saat ini Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja bersama pihak BPS, Apindo, Dewan Pengupahan,SPSI sedang menghitung dan merumuskan besaran UMK tersebut. Dijelaskan Syarifudin, penetapan UMK ini mengacu dan berdasarkan kepada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor

78 Tahun 2015 dan edaran Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) yang mengacu kepada pertumbuhan ekonomi dan inflasi nasional sebesar 3,72 persen dan pertumbuhan PDB sebesar 4,99 persen. Kepala Bidang tenaga kerja itu menambahkan setelah dirumuskan UMK itu diajukan kembali untuk dijadikan Peraturan Gubernur (Pergub) dan baru ditetapkan setelah menjadi peraturan bupati (Perbup). "Keputusan untuk mengusulkan besaran UMK 2018 dengan mengikuti PP 78/2015 tentang pengupahan tak bisa dielakkan. Pasalnya, pemerintah daerah sudah semestinya mengikuti keputusan pemerintah pusat," kata Syarifuddin lagi. Meskipun UMK selalu berubah yang ditetapkan setiap tahunnya, namun masih bersifat seremonial belaka. Karena masih banyak tenaga kerja yang mendapatkan upah jauh di bawah yang ditetapkan sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Ketua DPRD Kepulauan Meranti Fauzi Hasan SE menilai hal ini karena lemahnya pengawasan yang dilakukan pemerintah, sehingga penetapan UMK hanya bersifat seremonial saja. "Penetapan UMK tersebut bertujuan agar tenaga kerja mendapatkan upah sesuai dengan keperluan hidup layak (KHL). Sehingga tidak “dizalimi” pemilik perusahaan," tegasnya. Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kepulauan Meranti mengatakan bahwa pihaknya saat ini belum bisa melakukan penindakan kepada perusahaan.(fed)

Rp150 Juta Dana Desa Akan Dibahas Lagi Sambungan dari hal 24 tidak, hal tersebut perlu dilakukan agar tidak menimbulkan keragu-raguan lagi. “Kami prinsipnya mendukung penganggaran ADD tersebut, bahkan jika memungkinkan lebih dari 150 juta pun tidak apa-apa. Namun dengan catatan, ADD yang diberikan ini betul-betul bisa dimanfaatkan untuk pembangunan yang lebih efektif dan tepat sasaran,” katanya. Menurut politisi Demokrat tersebut, bagi DPRD Riau, yang saat ini masih menjadi diskusi terkait masalah peraturan saja. Karena pihaknya tidak ingin dalam proses nya nanti, melanggar ketentuan yang ada. Karena dalam prosedurnya itu ha-

rus disesuaikan dengan peraturan perundangan yang ada. “Jangankan hanya Rp 150 juta, Rp 500 juta pun tidak masalah diberikan ke desa tapi tentunya harus sesuai peraturan yang ada,” sebutnya. Sementara itu, anggota Banggar DPRD Riau, Ahersonmengatakan mengatakan, ADD tersebut memang sempat diusulkan dalam APBD Perubahan 2017. Namun akhirnya tidak dapat dijalankan karena ada beberapa hal yang menjadi kendala seperti nilai ADD yang kecil dan kemampuan APBD Perubahan. “Dalam APBD Perubahan 2017, ADD ada diusulkan sebesar Rp 50 juta perdesa, untuk itu difokuskan di APBD murni 2018 supaya lebih maksimal. Kalau untuk APBD 2018, masih kita tunggu pembahasan di

Banggar nanti bersama TAPD,” kata Aherson. Menurut Aherson, terkait teknis penggunaan ADD nantinya akan dilihat pemetaan kegunaan dana akan melibatkan banyak unsur termasuk menurunkan tim dari Dinas PU ke Desa-Desa.Secara pembangunan, dirinya sangat setuju jika ada dana desa tersebut bahkan jika anggaran yang dialolasikan lebih besar dari 150 juta sekalipun. “Jika nanti bisa ditambahkan menjadi Rp 500 juta per desa tentu bisa lebih bagus. Tapi, yang kita lihat seberapa jauh kegunaannya. Kami akan lihat juga ADD yang dianggarkan dari APBN bagaimana dampaknya, kemudian berapa persen pula yang bermasalah,” tutupnya.(sol)

BMKG Rilis Potensi Banjir dan Longsor Sambungan dari hal 24 November curah hujan akan tinggi. “Menurut perkiraan, November curah hujan di atas normal,” ucapnya kemarin. Sanya mengatakan intensitas hujan di atas normal diakibatkan oleh beberapa hal. Di antaranya karena awan dengan kepadatan yang tinggi dan menumpuk hingga menjulang karena pada saat itu angin menyeret beberapa awan kecil ke daerah tempat berkumpulnya awan yang padat ini. Akibat dari penyatuan tersebut membuat awan tersebut semakin besar dan terjadilah hujan instesitas lebat. “Jadi semakin besar,

membentuk secara vertikal dan awan ini mampu menjulang setinggi 18 kilometer, hal inilah yang membuat intensitas hujan di atas normal,” ujarnya. BMKG Kota Pekanbaru melalui Sanya juga mengingatkan akibat curah hujan yang tinggi berdampak pada beberapa hal seperti longsor dan banjir. “Berdasarkan peta perkiraan potensi banjir pada November 2017 hampir seluruh wilayah kabupaten dan Kota yang berada di hulu dan hilir sungai yang berada di Provinsi Riau memiliki potensi terjadinya banjir dalam kategori rendah hingga menengah,” ungkapnya. Sanya mengatakan beberapa wilayah yang diprediksi terkena ban-

jir yakni wilayah bagian barat seperti Kampar, Rokan Hulu, sebagian Kuansing, sebagian Rokan Hilir, sebagian Bengkalis, Pelalawan, Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu serta Kota Pekanbaru dengan potensi banjir kategori rendah hingga menengah. Selain itu Sanya juga mengatakan potensi longsor di beberapa wilayah.” Perkiraan untuk wilayah Kampar, Rokan Hulu dan Pelalawan,” ujarnya. Oleh sebab itu, BMKG Kota Pekanbaru mengimbau masyarakat agar waspada dan berhati-hati.” Kepada masyarakat khususnya yang sering beraktivitas di luar ruangan agar meningkatkan kewaspadaan dan selalu berhati-hati,” ujarnya.(cr5)

Kapolres Inhu Tangkap Bandar Sabu Sambungan dari hal 24 kapan ketiga tersangka juga ada Kabag Ops Kompol Frangky Tambunan ST, Kapolsek Pasir Penyu Kompol Dwi Kormal dan gabungan Satuan Narkoba, Satuan Reskrim dan Satuan Intel Polres Inhu. Kekuatan penuh ini dapat menangkap ketiga tersangka ditiga lokasi berbeda. Penangkapan pertama dan pengunggkapan dilakukan terhadap Ale dan rekannya di Kelurahan Air Molek I Dusun Wonorejo Kelurahan Air Molek I sekitar pukul 06.30 WIB. Dari tangan tersangka Ale

berhasil diamankan narkotika sabu dalam dua kantong yakni kantong pertama sebanyak 73.0r gram dan kantong plastik kedua seberat 76.61 gram. Kekita dilakukan penggeledahan lebih lanjut ditemukan uang sebanyak Rp400 ribu yang diduga hasil penjualan narkotika sabu. “Saat diintograsi lebih lanjut, tersangka menyebutkan masih ada sejumlah sabu yang disimpangnya,” ungkapnya. Dari pengakuannnya itu dan setelah ditelusuri di lokasi kedua yakni tepatnya di Jalan rambutan Kelutahan Tanah Merah sekitar

pukul 09.00 Wib ditemukan sebanyak 1.647,03 gram. Tidak jauh dari narkitika sabu tersebut ditemukan uang sebanyak Rp 100 juta. Tidak sampai disitu, Kapolres bersama jajaran kembali bergerak ke lokasi ketiga sesuai hasil intrograsi terhadap ketiga tersangka. Dimana dilokasi ketiga yakni Jalan Hang Lekir Kelurahan Sekar Mawar Kecamatan Pasir Penyu sekitar Pukul 10.00 Wib. “Dilokasi ketiga ini ditemukan dua pucuk Senpi rakitan laras panjang dan satu pucuk senapan angin. Kepemilihan Senpi ini sebelumnya juga sudah tercium,” terangnya.(fed)

Berkas PT SSP Tiga Kali Dikembalikan Jaksa

Sambungan dari hal 24

PT SSP adalah perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan sawit berlokasi di Kabupaten Rokan Hulu. Perusahaan ini diproses tahun 2016 akibat 40 hektar lahannya terbakar. PT SSP sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka korporasi Karhutla atas kebakaran itu. Tak kunjung lengkapnya berkas perkara perusahaan ini diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Riau AKBP Gidion Arif Setiawan kepada Riau Pos, Kamis (2/11) kemarin.''Itu berkasnya P-19. Sudah tiga kali P-19,'' katanya.

Berkas P-19 PT SSP ini, sudah sejak beberapa bulan lalu dikembalikan jaksa Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau dengan petunjuk untuk dilengkapi. PT SSP secara korporasi telah ditetapkan sebagai tersangka pada pertengahan September 2016 lalu. Selain PT SSP, pada waktu yang bersamaan Polda Riau turut menetapkan PT Wahana Sawit Subur Indah (WSSI) sebagai tersangka. Apa yang menjadi kendala hingga berkas terus dikembalikan oleh jaksa tak disebut oleh Gidion. Dia hanya mengatakan, pihaknya masih berupaya memenuhi petunjuk jaksa.''Sekarang masih

memenuhi P-19 itu,'' singkatnya. Dalam penyidikan terhadap PT SSP sendiri Ditreskirmsus Polda Riau meminta bantuan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri. Petunjuk teknis dari Bareskrim disebut sudah diberikan. Sementara itu, dalam penanganan perkara karhutla tahun 2016, selain PT SSP, Untuk PT WSSI, Polda Riau menetapkan manajer operasional Thamrin sebagai tersangka dan sudah diproses hingga ke persidangan. Namun proses terhadap pemilik perusahaan tak jelas dengan alasan sakit dan sudah memasuki usia senja.(ali)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos ď Ź JUMAT, 3 NOVEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 24

Kapolres Inhu Tangkap Bandar Sabu Laporan KASMEDI, Rengat

PENANGKAPAN yang dipimpin langsung Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari SIK MH dan jajarannya berhasil mengamankan tiga tersangka yang diduga bandar narkotika. Tidak tanggung-tanggung, dari ketiga tersangka berhasil diamankan sebanyak 1.796,69 gram atau mendekati 2 kilogram. Tidak hanya itu, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti lainnya yakni empat senjata api dan uang tunai sebanyak Rp148.557.000. Ketiga tersangka sudah menjadi target dalam pengejaran selama ini. Sebab, satu di antaranya merupakan buronan dengan kasus yang sama. Ketiga tersangka itu di antaranya berinisial Ale (33) warga

Kelurahan Tanah Merah Kecamatan Pasir Penyu Kabupaten Inhu. Tersangka juga anggota Polri yang dipecat akibat kasus narkoba dan sempat kabur dari Rutan Kelas II Rengat ketika menjalani proses hukum tersebut. Dua tersangka lainnya berinisial Di (39) warga Jalan Perum Mangga Dua Kelurahan Tampan Pekanbaru dan Ka (39) warga Jalan Hangtuah Desa Candi Rejo Kaplingan Kecamatan Pasir Penyu. â&#x20AC;&#x153;Ini sudah diintai sejak beberapa bulan lalu dan akhirnya pada Kamis (2/11) sekitar pukul 07.00 WIB berhasil diamankan,â&#x20AC;? ujar Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari SIK MH, Kamis (2/11). Selain dirinya, saat penang ď Ž Baca Kapolres Halaman 23

Dugaan Pembukaan Lahan di Luar HGU Empat Perusahaan Ditangani Intensif, Sisanya Tetap Diselidiki KASMEDI/RIAU POS

DITANGKAP: Anggota Polres Inhu berpakaian preman berhasil membekuk tersangka, untuk selanjutnya digiring ke Mapolres Inhu, Kamis (2/11/2017).

BMKG Rilis Potensi Banjir dan Longsor KOTA (RP) - Memasuki bulan November 2017, instensitas hujan di beberapa wilayah Provinsi Riau akan tinggi, Hal ini tentu diwaspadai sebab dari tingginya curah hujan berdampak pada beberapa hal seperti longsor hingga banjir. Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Pekanbaru Sanya, Kamis (2/11), mengatakan, memasuki bulan ď Ž Baca BMKG Halaman 23

Berkas PT SSP Tiga Kali Dikembalikan Jaksa PEKANBARU (RP) - Berkas perkara perusahaan tersangka kebakaran hutan dan lahan (karhutla) PT Sontang Sawit Permai (SSP) hingga kini tak kunjung lengkap. Tiga kali penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau menyerahkan pada jaksa, tiga kali pula berkas tersebut dikembalikan dengan petunjuk yang harus dilengkapi (P-19). ď Ž Baca Berkas Halaman 23

P-21, Dua Pejabat Bapenda Riau Segera Dilimpahkan ke Penuntutan PEKANBARU (RP) - Berkas perkara dugaan korupsi perjalanan dinas dalam daerah di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Riau dinyatakan lengkap (P-21). Terhadap dua orang pejabat instansi ini yang menjadi tersangka dalam waktu dekat akan dilakukan pelimpahan ď Ž Baca P-21 Halaman 23

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

PEKANBARU (RP) - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau secara intensif baru memproses dugaan pelanggaran empat

perusahaan terkait pelanggaran pembukaan lahan di luar hak guna usaha (HGU) dari 33 perusahaan yang dilaporkan. Meski begitu, sisa perusahaan lain yang diduga juga melakukan pelanggaran yang sama disebut tetap diselidiki. Empat perusahaan yang diduga kuat melakukan pelanggaran terkait pembukaan lahan di luar HGU tengah diproses adalah PT Hutahaean yang sudah menjadi tersangka korporasi, dan PT ď Ž Baca Dugaan Halaman 23

Menkes Sebut Perlu Penambahan Nakes Layani Jamaah Haji Diskes Riau Terima Penghargaan PEKANBARU (RP) - Kementerian Kesehatan RI menggelar pertemuan dalam rangka Evaluasi Implementasi Istitoah 2017. Dalam kesempatan tersebut, terungkap bahwa tenaga kesehatan (nakes) yang melayani jamaah haji selama

musim haji masih belum sesuai kuota. Rapat yang dihadiri Kemenag RI di Jakarta, Rabu (1/11) malam tersebut berikut penyerahan piagam penghargaan penyelenggara kesehatan haji. Dari 11 penerima piagam penghargaan, salah satunya adalah Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Se-Indonesia hanya dua Diskes yang menerima, Provinsi Riau dan Sulawesi Selatan. Kemudian yang lainnya kantor kesehatan pelabuhan, asosiasi

Di mana atas kenaikan kuota jamaah, mengakibatkan rasio tenaga kesehatan dengan jamaah belum sesuai atau masih kurang.â&#x20AC;? n MIMI YULIANI NAZIR Kepala Diskes Riau kesehatan haji, dan beberapa media nasional yang diserahkan langsung Menkes RI Nila F Moeloek.

â&#x20AC;&#x153;Dalam penyampaiannya, Bu Menkes memang menyinggung soal pelaksanaan pembinaan dan pemeriksaan jemaah haji

pada musim haji 2017. Di mana atas kenaikan kuota jamaah, mengakibatkan rasio tenaga kesehatan dengan jamaah belum sesuai atau masih kurang,â&#x20AC;? kata Kepala Diskes Riau Mimi Yuliani Nazir kepada Riau Pos. Dijelaskannya, Menkes juga memaparkan hasil evaluasi dan indeks kepuasan pelaksanaan ibadah haji dalam layanan kesehatan. Di mana terjadi peningkatan dengan angka 85 ď Ž Baca Menkes Halaman 23

Riau Tertinggi Ke-2 di Sumatera Dilaporkan ke KY

Rp150 Juta Dana Desa Akan Dibahas Lagi

PEKANBARU (RP) - Ketidakpuasan terhadap peradilan di Riau saat ini cukup tinggi. Komisi Yudisial (KY) mencatat ada tujuh laporan yang diterima terkait perilaku hakim dari Riau. Angka ini tertinggi kedua di Sumatera dan berada pada peringkat delapan se-Indonesia. Laporan tersebut, didominasi dari masyarakat yang merasa ada ketidakadilan pengadilan terkait kode etik atau pelanggaran perilaku hakim dalam persidangan yang berlangsung. Angka tujuh laporan tersebut merupakan laporan yang dit-

Wakil Ketua DPRD PEKANBARU (RP)Riau, Noviwaldy JusDPRD Riau mengman mengatakan, aku akan membapihaknya masih perhas lagi usulan Pelu untuk melihat pamerintah Provinsi yung hukumnya. Se( Pe mp rov ) R i au , lain itu, DPRD juga te rka i t a ng ga ra n a k a n m e l a ku k a n untuk alokasi dana kajian terkait dendesa (ADD) sebesar gan beberapa hal, Rp150 juta per desa seperti apakah unyang dimasukkan dang-undang desa dalam APBD 2018. NOVIWALDY memperbolehkan DPRD akan memba- JUSMAN langsung menghibahas usulan tersebut bersama dengan Tim Anggaran hkan kepada kepala desa atau Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov Riau. ď Ž Baca Rp150 Juta Halaman 23

erima KY sejak Januari hingga Oktober 2017. Demikian diungkapkan Kordinator Penghubung KY Perwakilan Riau Hotman Parulian Siahaan, Kamis (2/11) kemarin saat menggelar diskusi antara KY bersama jurnalis. Hadir dalam diskusi ini Dr Sumartoyo Komisioner KY Bidang SDM, Hukum dan Litbang. â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122;Ada tujuh aduan yang dilayangkan masyarakat ke KY Perwakilan Riau,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; kata Hotman. Sementara itu, Komisioner Komisi Yudisial Dr Suâ&#x20AC;&#x17D;martoyo memaparkan, ada tiga hakim

di Sumatera yang sudah dipecat oleh Mahkamah Agung karena melanggar kode etik hakim. Pemecatan dilakukan atas rekomendasi KY karena ketiganya diduga menerima suap dan berselingkuh. â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122;Itu ada di Padang (Sumatera Barat), Medan dan satu lagi di Labuhan,â&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122; jelasnya. KY sejak berdiri sudah memproses ratusan hakim untuk kemudian direkomendasikan ke MA. Rekomendasi ini bersifat wajib ditindaklanjuti MA denď Ž Baca Riau Halaman 23

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos l JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Menanti Tunjangan Transportasi Cair KOTA (RP) -Â â&#x20AC;&#x17D;Pembayaran tunjangan transportasi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru hingga kini belum dibayarkan. Anggota DPRD yang telah mengembalikan mobil dinas masih harus menunggu kapan pencairan tunjangan terhitung mulai Agustus tersebut. â&#x20AC;&#x17D;Sesuai dengan amanat PP No 18/2017 dan Perda Kota Pekanbaru tentang Hak Keuangan dan Administrasi Pimpinan dan Anggota Dewan, kebijakan ini mulai ď Ž Baca Menanti Halaman 31

ď Ź HALAMAN 25

UMK 2018 di Atas Rp2,46 Juta Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

PENETAPAN besaran Upah Minimum Kota (UMK) Pekanbaru 2018 masih dalam proses pembahasan. Diperkirakan nilainya di atas Upah Minimum Provinsi (UMP) RiauÂ yang telah ditetapkan sebesar Rp â&#x20AC;&#x17D;2.464.104,06.Â Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker)

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

BERI BINGKISAN: Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto SIK (kiri) memberikan bingkisan kepada pengendara roda dua yang taat aturan saat Operasi Zebra di Jalan Jenderal Sudirman depan Plaza Sukaramai, Kamis (2/11/2017).

Kota Pekanbaru Johnny Sarikoen mengatakan, untuk menetapkan besaran UMK Pekanbaru 2018, pihaknya masih menunggu keputusan pemerintah pusat mengenai penetapan angka pertumbuhan ekonomi dan inflansi secara nasional.Â

Hari Ini, Pengendara Dites Alkohol

ď Ž Baca UMK Halaman 31

ď Ž Baca Hari Ini Halaman 31

KOTA (RP) â&#x20AC;&#x201C; Pada hari ketiga Operasi Zebra Siak 2017 di Kota Pekanbaru, hari ini, Jumat (2/11), petugas tidak hanya akan memeriksa kelengkapan berkendara dan surat-surat Seperti Surat Izin

Atuk Ceraikan Istri Demi Janda Seksi

Mengemudi (SIM)Â dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Tapi juga melakuka tes deteksi alkohol terhadap pengendara.

UMURNYA sudah tak muda lagi. Bahkan sudah lanjut usia (lansia), 65 tahun. Tapi, soal nafsu, ia tak mau kalah dengan yang muda-muda. ď Ž Baca Atuk Halaman 31

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

METROPOLIS

AGUSTIAR/RIAU POS

NONTON BARENG: Keluarga besar Lanud Roesmin Nurjadin foto bersama saat menggelar nonton bareng film Merah Putih Memanggil (MPM) bersama pelajar dan masyarakat di Studio 21 Mal Ciputra, Seraya, Kamis (2/11/2017) pagi.

Termotivasi Usai Nonton MPM KOTA (RP) - Bersempena dengan HUT TNI dan juga Hari Sumpah Pemuda, keluarga besar Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) menggelar nonton bareng film Merah Putih Memanggil (MPM) bersama pelajar dan masyarakat di Studio 21 Mal Ciputra Seraya, Kamis (2/11) pagi. Studio 1 menjadi tempat nobar film yang lagi booming di jajaran masyarakat dan TNI ini. Seluruh kursi terisi penuh, Danlanud Rsn Marsma TNI TBH Age Wiraksono SIP MA beserta jajaran tampak menikmati dan menghayati jalannya film yang 80 persen dibintangi oleh perwira TNI, kolaborasi dengan artis ternama. “Sesuai dengan per intah atasan, untuk melaksanakan nonton bersama masyarakat, sempena nonton HUT TNI dan Sumpah Pemuda,” ungkap Danlanud usai menyaksikan film. Ia juga menyebutkan, d alam film itu ada nilai kejuangan, meski berbagai suku di Indonesia namun tetap rela berkorban untuk kepentingan yang lebih besar. ‘’Semoga ini bisa menjadi bahan diskusi, dan contoh dalam menjaga NKRI menjadi lebih disegani,’’ ujarnya.

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

Dalam film MPM ini, terlihat, TNI unjuk kekuatan dan ketangkasan dalam menghadapi musuh, namun yang paling kuat adalah menunjukkan tanggung jawab dan kesetiakawanan dalam menjalankan tugas. “Sebanyak 300 orang yang diajak untuk nobar ini terdiri dari para pelajar SD, SMP dan SMU, mahasiswa, remaja masjid, gereja dan pura, ada juga pemuda karang taruna, Putra Putri Dirgantara, Bujang Dara Riau serta anak-anak panti asuhan dan masyarakat sekitar bersama-sama dengan keluarga besar Lanud Rsn dan Yonko 462 Paskhas. Fauzan Al-Khairi siswa kelas XI MAN Pekanbaru yang juga ikut menonton, mengatakan dalam film ini menekankan nilai-nilai kebangsaan serta membangkitkan semangat bela negara dan cinta tanah air kepada NKRI. “ Film ini sangat mendidik dan menumbuhkan rasa percaya diri kepada kami kaum muda, dan membuat kami ada kemauan dan bertekad untuk masuk ke angkatan dan menjadi prajurit TNI, “ujar Rina Wahyuni, anggota Saka Dirgantara Lanud Rsn.(gus)

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

MANUSIA PURBA: Pengunjung antusias melihat fosil yang disuguhkan dalam pameran manusia purba Museum Manusia Purba Sangiran di Plaza Sadira, Pekanbaru, Rabu (1/11/2017). Pameran ini berlangsung hingga 5 November mendatang.

DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS

Pamerkan Manusia Purba Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota

UNTUK mengingatkan kembali sejarah kepada masyarakat luas, Museum Sangiran bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, menghadirkan pameran museum manusia purba untuk warga Kota Pekanbaru. Bertempat di Atrium Plaza Sadira, Pekanbaru, pameran ini menyuguhkan patung manusia purba, buku pengetahuan dan fosil-fosil makhluk hidup lainnya. Acara yang berlangsung sejak 1 hingga 5 November ini mengusung tema “The Homeland of Java Man”. Hidayat selaku tentor sejarah sekaligus pemandu dalam pameran ini mengatakan pameran manusia purba ini dibuat untuk memperkenalkan manusia purba asal Sangiran kepada warga Kota Pekanbaru. Nantinya, pameran ini juga akan diadakan di Jambi, Palembang dan Bandar Lampung dengan tujuan

yang sama. Pekanbaru merupakan kota kedua setelah Medan. Sementara itu, Kepala Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran Sukronedi menjelaskan Situs Sangiran adalah salah satu situs prasejarah yang penting di lndonesia. Potensi Situs Sangiran akan tinggalan masa lalu terendapkan dalam tanah berusia jutaan tahun silam. Bukti-bukti kehidupan masa lalu dari masa 2,4 juta tahun hingga 250.000 tahun ditemukan dalam kuantitas dan kualitas yang prima. Pada pameran ini ditampilkan 30 dari 17.000 item milik museum. Dengan pameran keliling ini, selain masyarakat bisa melihat lebih dekat sosok manusia purba, pelajar khususnya bisa menambah pengetahuan tentang sejarah purba serta kehidupannya. “Bahkan dunia pun mengakui potensi Situs Sangiran sebagai salah satu warisan dunia yang penting. UNESCO menilai bahwa

Sangiran adalah salah satu situs kunci untuk pemahaman evolusi manusia. Dengan temuan sekitar 80 individu sisa manusia purba jenis homo erectus, Situs Sangiran menyumbang 50 persen populasi temuan homo erectus dunia,” ulasnya, Rabu (1/11). Artefak sebagai budaya manusia telah menjadi bukti kecerdasan manusia purba dalam memanfaatakan alam. Semua temuan tersebut, juga fosil-fosil fauna ditemukan dalam setiap lapisan tanah yang merekam setiap perubahan lingkungan yang pernah terjadi di Sangiran. Outstanding universal value atau nilai penting yang bersifat universal dan unik ini tidak ditemukan di situs-situs prasejarah dunia lainnya. “Dengan menggelar road show di Kota Pekanbaru dari lima kota di Sumatera sebagai salah satu program untuk penyebarluasan informasi nilai penting Situs Sangiran dan juga informasi beberapa situs sejenis lainnya di Indonesia.

Menyajikan koleksi replika temuan manusia purba jenis homo erectus dari Situs Sangiran dan beberapa situs lainnya, koleksi berbagai temuan artefak, dan fosil-fosil fauna,” tuturnya. Pada pameran ini juga, pengunjung bisa berfoto dengan replika manusia purba utuh laki-laki dan perempuan dewasa serta anakanak. Karena sebagian besar fosil ini asli, pengunjung tidak diperkenankan menyentuhnya untuk menjaga fosil dari kerusakan. “Pameran ini juga diharapkan semakin menambah minat masyarakat untuk berkunjung ke museum. Kami melakukan data statistik pengunjung, ironisnya pengunjung pelajar sedikit. Kalaupun ada, karena diminta sekolah, bukan karena keinginan sendiri untuk ke museum. Pengunjung terbanyak justru dari umum. Mari galakkan kembali berkunjung ke museum untuk pendidikan dan pengetahuan,” katanya.(ade)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

PINGGIR-DURI-DUMAI

Hampir 1.000 Murid RA Ikuti Manasik Haji

Belum Ditemukan Vape Mengandung Cannabinoid di Mandau DURI (RP) – Saat ini Belum ditemukan liquid vape mengandung narkotika jenis cannabinoid di wilayah hukum Polsek Mandau. Hal itu dikatakan Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo SIK melalui Wakapolsek AKP Munifal di Duri, Kamis (2/11). “Hingga kini belum ada kasus temuan vape yang mengandung zat adiktif di wilayah kita. Meski begitu, pemantauan intensif akan terus dilakukan. Masyarakat dan semua pihak kita minta untuk meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian,” kata Munifal. Ditambahkannya, sejalan dengan program Bangga Bengkalis Bebas Narkoba (Bang Beben) yang telah dicanangkan Kapolres, peredaran dan penyalahgunaan semua bentuk narkoba di wilayah ini harus diperangi secara bersama-sama. “Narkoba harus betul-betul diwaspadai oleh semua pihak. Karena berbagai macam cara dilakukan orang pada saat ini untuk meracuni generasi muda dengan narkoba,” ujar Munifal mengingatkan. Agar pemberantasan narkoba semakin efektif, menurut Munifal, peran ketua RT dinilai akan sangat membantu tugas pihak kepolisian maupun pihak terkait lain dalam memberantas narkoba. “Agar lebih efektif, sebagusnya Ketua RT dilibatkan dalam setiap upaya untuk memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah ini. Sebab ketua RT itu bersentuhan langsung dengan masyarakat banyak,” imbuhnya. Wakapolsek juga tak menampik bahwa jumlah tersangka kasus penyalahgunaan Narkoba memdominasi jumlah tahanan di Polsek setempat. “Jumlah pengungkapan tindak pidana narkoba juga cenderung meningkat di Mandau saat ini,” pungkasnya.(sda)

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

MANASIK HAJI: Sebanyak 919 murid dari 21 Raudhatul Athfal (RA) Kecamatan Mandau dan Pinggir, mengikuti manasik haji cilik di halaman Masjid Raya Arafah, Duri, Kamis (2112017).

Anggota Dewan Tantang Satpol PP Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

PLANG PROYEK: Warga Perumahan Graha Asri II, Kelurahan Air Jamban, Duri disamping plang proyek turap beton Jalan Tegal Sari yang mereka protes, Senin (30/10/2017) lalu.

Pemkab Diminta Buat Gerakan Penopang Ekonomi Rakyat DURI (RP) - Pemuka masyarakat di Duri HS Simamora berharap agar Pemkab Bengkalis melalui OPD terkait bisa membuat gerakan untuk menopang ekonomi rakyat yang kini lagi terpuruk, terutama di Kecamatan Mandau. Menurut Simamora, rakyat di Kecamatan Mandau khususnya saat ini sedang dilanda krisis ekonomi. Itu terjadi sejak harga minyak bumi anjlok beberapa waktu lalu. Lapangan pekerjaan susah didapat. Angka pengangguran meningkat. Sektor usaha alternatif pun tidak menggeliat di tengah-tengah melorotnya daya beli masyarakat. “Di tengah kondisi ekonomi seperti ini, rakyat sangat memerlukan program nyata dari pemerintah daerah. Harus ada gerakan dari pemkab untuk menopang ekonomi rakyat yang terpuruk ini,” katanya baru-baru ini. HS Simamora juga mengaku iri melihat bagaimana warga Perawang, Siak mampu secara kreatif dan produktif memanfaatkan lahan pekarangan untuk menambah penghasilan. “Belum lama ini saya ke Siak. Sepanjang lebih kurang lima kilometer menjelang Perawang, saya menyaksikan pemandangan yang membuat saya iri. Tiap warga di sana menanam jambu biji di halaman dan pekarangan rumahnya. Buah jambu biji yang dijual pun teronggok atau bergelantungan di meja di pinggir jalan di depan rumah mereka. Pasti penanaman jambu biji itu digerakkan pemerintah setempat lewat instansi terkait. Itu pasti pula menambah penghasilan tiap keluarga. Kalau ada gerakan Pemkab Bengkalis, saya yakin hal semacam itu bisa pula dibuat di Mandau,’’tuturnya.(sda)

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

PENYEGELAN pembangunan hotel di Jalan Pattimura oleh Satpol PP mendapatkan perhatian dari kalangan DPRD Kota Dumai. Salah satunya dari anggota Fraksi Gerindra, Johanes Tetelepta. Pria yang juga Ketua Inkai Kota Dumai itu menantang pihak DPMPTSP Kota Dumai dan Satpol PP untuk bertindak lebih tegas dan memberikan sanksi sesuai dengan perda. “Dalam perda nomor 1/2016 itu kan ada sanksi hingga pembongkaran, tapi berani tidak,” tuturnya, Kamis (2/11). Politisi Gerindra itu mengatakan ia tidak menghalangi investasi yang masuk ke Dumai, namun tentunya harus ikut aturan yang ada. “Ini kan kenyataan mereka sudah bangun beberapa lantai, tidak ada izin,

selama ini kemana, mereka memangnya siapa, sesuka mereka saja membangun,” tuturnya. Johannes mengatakan perizinan merupakan hal yang mandatori, apapun alasannya tetap harus dipenuhi. “Kasus bangunan yang tidak memiliki IMB juga terjadi di Jakarta, mereka berani bongkar, kita di sini berani tidak, harus ada tindakan membuat efek jera bagi para pengusaha nakal,” tambahnya. Ia menyebutkan dinas terkait harus komit dalam permasalahan izin ini, karena jika tidak, kota akan semakin semrawut. “Jangan sampai investasi yang kita inginkan, jadi investasi yang kebablasan ini namanya,” sebutnya. Ia berharap instansi yang berkaitan harus lebih tegas dengan para pengusaha yang berinvestasi di Kota Dumai. “Jangan mau kita yang diatur,”

tukasnya. Kasat Pol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo mengatakan pihaknya berani memberikan sanksi lebih kepada pengusaha, namun ia meminta agar pihak DPMPTSP Kota Dumai yang memberikan surat rekomendasi kepada pihaknya. “Kami sama sekali tidak ada kepentingan, makanya berani kami segel,” tuturnya. Sementara itu, pantauan Riau Pos, Kamis (2/11) memang tidak terlihat lagi aktivitas pembangunan di hotel Jalan Pattimura tersebut. Para pekerja sama sudah tidak terlihat di lokasi. Mereka tampaknya diliburkan pihak kontraktor. Seperti diketahui, Rabu (1/11) pihak Satpol PP Kota Dumai menyegel hotel di Jalan Pattimura, karena mereka tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari DPMPTSP Kota Dumai. (ade)

DURI (RP) - Hampir seribu murid Raudhatul Athfal (RA) memadati halaman belakang Masjid Raya Arafah, Duri, Kamis (2/11) pagi. Mereka mengikuti manasik haji cilik tajaan Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kecamatan Mandau-Pinggir. Ini merupakan salah satu agenda rutin tahunan IGRA. Manasik haji cilik yang dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mandau, Dr H Carles MAg tersebut berjalan lancar dan sukses. Sebanyak 919 murid dari 21 RA bersama 127 guru dan orang tua murid mengikuti acara manasik ini dengan sangat antusias. Dalam sambutannya, H Carles sangat mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, program bagus ini adalah buah dari indahnya berorganisasi dan bukti kesolidan para pengurus dan anggota IGRA. Carles berharap agar RA yang ada di daerah ini terus

meningkatkan kualitasnya di masa datang. Untuk mencapai tujuan itu, peran IGRA pun sangat dia harapkan. Dia juga mengaku akan selalu mendukung semua agenda IGRA dan RA dalam memajukan pendidikan keagamaan di daerah ini. Dalam manasik haji cilik itu, Ketua Majelis Hikmah IGRA Kabupaten Bengkalis, Afdal Dinil Haq SPdI dan Ketua Umum IGRA Kabupaten Bengkalis Tis Melia SPdI turut hadir. Sementara Ketua IGRA Mandau-Pinggir, Ilusiana Iskandar SPd Aud serta ketua panitia Miska Hayati Lubis SPd ikut aktif menyukseskan kegiatan di lapangan terbuka tersebut. “Syabas dan tahniah buat IGRA Mandau dan Pinggir yang kembali sukses menggelar manasik haji cilik murid RA se-Kecamatan Mandau dan Pinggir,” kata Ketua Majelis Hikmah IGRA Kabupaten Bengkalis, Afdhal Dinil Haq.(sda)

Jika Pelayanan Kurang Baik, Kenaikan Tipe RSUD Bisa Batal DUMAI (RP) - Manajemen RSUD Dumai terus berbenah dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Bagaimana tidak, karena jika terjadi saja kesalahan dalam segi pelayanan, tipe kelas B yang seharusnya dilaksanakan pada 2017 ini bisa saja batal. Memang saat ini RSUD Dumai masih berada di tipe C. Apalagi penilaian oleh dari Kemenkes sudah dilakukan dan kini hanya tinggal menunggu hasil akhir penilaian dari Provinsi Riau saja atau keputusan Gubernur Riau. ” Insya Allah 2017, RSUD akan naik kelas dari tipe C ke tipe B, ” kata Direktur RSUD Kota Dumai dr Syaiful baru-baru ini. Ia mengatakan menilai RSUD sudah layak untuk naik kelas jadi tipe B sebab fasilitas serta pelayanan di sini sudah lengkap, semua serba ada, mudah-mudahan segera mungkin ditetapkan. “Jika RSUD naik tingkat tipe B tentu ke depan fasilitas, pelayanan kepada pasien

akan semakin lebih baik bahkan pasien tidak perlu lagi dirujuk keluar daerah untuk pengobatan lebih lanjut,” tuturnya. Hal itu disebabkan fasilitas serta jumlah dokter spesialis tentu akan ditambah. “Saat ini jumlah dokter spesialis kita baru 30 orang, saya sangat berharap mudah-mudahan RSUD Dumai akan segera menyandang tipe B tahun ini,” sebutnya. Ia mengatakan untuk menaikkan status rumah sakit dari tipe C menjadi tipe B tersebut adalah bagian perjuangan panjang yang telah dimulai para pimpinan rumah sakit sebelumnya. “Walaupun secara bertahap, rumah sakit ini tiap tahun terus berbenah dan melengkapi diri memenuhi kriteria dan persyaratan yang ditentukan, seperti administrasi dan akuntansi, paramedis dan dokter spesialis hingga peningkatan infrastruktur dan fasilitas pelayanan,” tutupnya.(hsb)

Cerita Anak Punk saat Diamankan Satpol PP

Mengaku Bukan Pelaku Kriminal, Namun Gaya Hidup Jarum jam menunjukkan pukul 09.00 WIB, Kamis (2/11). Arus lalu lintas sudah terlihat cukup padat di Jalan Tegal Lega. Di pinggir Jalan tersebut Satpol PP Kota Dumai mengamankan sekitar 23 anak punk, mereka diduga melanggar ketertiban umum. Laporan HASANAL BULKIAH

MEREKA dibawa ke Kantor Satpol PP di Jalan Pattimura untuk didata. Setelah itu mereka diserahkan ke Dissos Kota Dumai untuk dikembalikan ke daerah masing-masing. Menjadi anak punk dan berpenampilan bertato dan bertindik serta rambut diwarnai menjadi pilihan hidup mereka.

Kendati berpenampilan seperti itu, mereka mengaku, pantang untuk melakukan tindak kriminalitas. “Kami bukan penjahat, ini gaya hidup kami,” ujar Yogi (23) salah satu anak punk.Bagi dirinya dan teman-teman melakukan tindak kriminal menjadi pantangan, jika ada salah satu di antara mereka yang melakukan akan mendapat hukuman. “Awalnya ditegur, kalau tetap juga melakukan kejahatan kami selesai dengan cara kami, caranya ditampar ramai-ramai biar jera,” sebut pria asal Medan itu. Ia menceritakan dirinya dan teman-teman anak punk lainnya berasal dari berbagai daerah ada yang dari Medan, Jawa dan beberapa daerah lainnya.”Kami ke Dumai saja singgah sebentar, karena ada kegiatan di Duri, kalau di Duri sudah banyak

kali anak-anak yang kumpul, makanya kami ke sini,” terangnya. Ia sudah menjadi anak punk selama enam tahun sejak berumur 17 tahun, sejak itu hidup selalu berpindah-pindah. “Dari satu kota ke kota lain, kami numpang dari satu truk ke truk lainnya,” sebutnya. Yogi menyebutkan pilihan hidup seperti itu, karena merasa tidak ada keadilan hidup di Indonesia. “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia ini hanya cerita belaka, tidak kami rasakan,” tuturnya. Sementara itu, Kasat Pol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo mengatakan mereka diamankan karena melanggar Perda Ketertiban Umum. “Kami tetap perlakuan mereka dengan baik, mereka kami serahkan ke Dissos,’’katanya.(hsb)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

BERI PENGARAHAN: Kasat Pol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo memberikan arahan kepada anak-anak punk yang diamankan, Kamis (2/11/2017).

 TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Bulog Datangkan 2.000 Ton Beras KOTA (RP) - Guna memenuhi ketersedian stok beras yang ada di Provinsi Riau dan Kepri hingga akhir tahun, saat ini Badan Urusan Logistik Divisi Regional Riau dan Kepri akan mendatangkan 2.000 Ton beras secara bertahap dan saat ini proses pengiriman sedang berlangsung. Kepala Bulog Riau dan Kepri Awaluddin Iqbal mengatakan, saat ini pengiriman beras sedang dalam proses. “Untuk saat ini masih bertahap pengirimannya dan beras yang sudah masuk sebanyak 250 ton dan beberapa hari lagi akan masuk lagi pengiriman berasnya,” ujarnya, Kamis (2/11). Awaluddin mengatakan beras tersebut didatangkan dari sentra penghasil beras di luar Pulau

Jawa. “Beras ini kita datangkan dari Sulawesi dan nanti akan masuk melalui pelabuhan yang ada di Kota Dumai, sampai saat ini pengiriman tidak ada kendala,” ujarnya. Ia menjelaskan nantinya beras-beras tersebut akan didistribusikan ke Rumah Pangan Kita yang ada di wilayah Divre Riau-Kepri. “Kita akan sebarkan di RPK yang gunanya juga untuk menstabilkan harga beras saat ini,” ujarnya. Awaluddin juga mengatakan bahwa dengan masuknya beras ke Bulog Divre Riau- Kepri membuat stok menjadi aman hingga akhir tahun. “Sesuai data yang ada, stok beras mencukupi hingga akhir 2017 ini,” ujarnya.(cr5)

Perekaman Tahun Lalu, KTP El Siap Tahun Ini KOTA (RP) - Beberapa warga Kecamatan Limapuluh, Kamis (2/11) pagi terlihat antre mengambil KTP elektronik. Kepala UPTD Disdukcapil Kecamatan Limapuluh, H Suwarto mengatakan, pengambilan KTP el, dilakukan setiap hari. Tetapi, terlebih dahulu, pihaknya akan mengabari warga melalui SMS. Jika sebelumnya, H Suwarto mengatakan pembagian KTP el yang telah selesai dilakukan di kantor kelurahan. Dan banyak warga yang tidak datang untuk mengambil, kini pengambilannya di kecamatan. ‘’Kami akan SMS untuk bisa mengambil KTP el,’’ sebutnya. Total perekaman yang ada di Kecamatan Limapuluh tercatat sebanyak 34.225, baru 16.649

yang selesai dicetak. “Dari 16 ribu belum semua diambil oleh warga,” ujarnya. KTP El yang telah selesai dicetak, dikatakan Suwarto, merupakan warga yang telah melakukan perekaman tahun lalu. “Selesaikan yang tahun lalu dulu,” ujarnya. Beberapa waktu lalu, Suwarto mengatakan telah mendatangi beberapa SMA, untuk melakukan perekaman, kepada siswa yang telah berumur 17 tahun. Kegiatan tersebut, dilakukan untuk mendata tahun ini, uang genap berusia 17 tahun dan telah berhak memiliki KTP. “Kami datangi mereka, perekaman bisa dilakukan, nanti setelah jadi, ambilnya di kecamatan masing-masing,” ujarnya.(cr4)

Progres Renovasi 18 Puskesmas Capai 65 persen KOTA (RP) - Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru terus menggesa pengerjaan renovasi 18 Puskesmas. Dimana progres pembangunannya sudah mencapai 65 persen. Diperkirakan hingga akhir tahun mendatang rampung. Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Diskes Pekanbaru, Rahmad Ramadiyanto ‎mengatakan, pelak�sanaan renovasi bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warga. Renovasi tersebut menggunakan DAK dari pemerintah pusat sebesar Rp10 miliar.

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

“Progresnya sudah mencapai 65 persen. Pengerjaannya terus kita gesa hingga akhir tahun,” ungkap Rahmad kepada Riau Pos, Rabu (1/11). Renovasi mulai dari yang ringan hingga berat. Sedangkan puskemas yang tidak direnovasi yakni Puskemas Wisata, Rejosari dan Puskemas Plus Sapta Taruna. Pelaksanaan renovasi juga mengarah pada peningkatan akreditasi. “Beberapa puskesmas akan dinaikkan akrediasinya dari akrediasi B ke A,” pungkasnya. (*3)

MELIHAT PAKAIAN: Sejumlah pengunjung melihat-lihat pakaian yang dijual di kios sementara Plaza Sukaramai, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Kamis (2/11/2017).

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

Pasar Swasta Urus Izin Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

PASAR Uka yang terletak di Jalan Uka, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tampan, merupakan satu dari 10 pasar swasta yang telah memiliki izin pengelolaan pasar. Ditemui di Pasar Uka, Doni Syahputra selaku pemilik mengatakan alasan mengurus surat izin pengelolaan pasar agar tidak ada masalah dengan pemerintah kedepannya. Proses pengurusan surat izin pengelolaan pasar, dikatakan Doni, memerlukan waktu cukup lama. Hampir 6 bulan. “Banyak surat izin yang diurus dan memerlukan biaya yang cukup banyak,” ujarnya, Rabu (1/11). Doni juga menyatakan dengan surat izin ini, berharap pemerintah tegas terhadapat keberadaan pasar kaget, yang sebenarnya tidak memiliki izin dan membuat pedagang banyak pindah ke pasar kaget. Doni mengatakan, sejak 30 Oktober lalu Pasar Uka sudah mulai beroperasi 4 kali dalam sepekan, yang sebelumnya hanya beroperasi 2 kali saja dalam sepekan. Jumlah pedagang sebanyak 250 orang, dan pengelolaan sampah masih dikelola oleh pihak pasar sendiri. Di lain pihak, pemilik Pasar Dupa Kencana, Hamizar Hamid mengatakan, merasa keberataan jika dikatakan, bahwa pasarnya tidak memiliki izin. “Tahun 1988 saya di

sini, masa saya gak punya yang harus disediakan izin,” ujarnya. pengelola pasar, agar surat Di bawah pengelola CV izin dapat diterbitkan. Mutiara Abadi, Hamizar “Selama ini, kami tidak mengatakan selalu mempernah mengusik pasar bayar pajak kepada peswasta, karena adanya merintah. Saat ini, dikaperda maka kami wajib takannya surat izin yang menyosialisasikannya dan diminta oleh Dinas Pasar, menegakkan perda tersedalam hal ini DPP, sedang TENGKU but,” ujarnya. Tujuan perda tersebut diurus pengacaranya. FIRDAUS tidak hanya untuk me“Saya tidak tahu, kalau harus mengurus izin lainnya, di narik PAD saja, melainkan adanbawah CV, semua sudah diurus ya bentuk pengawasan, seperti pengawasan barang, pembinaan izinnya,” ujarnya. Sementara itu pengelola Pasar serta pengaturan dan penataan Pagi Arengka Sunari mengatakan, pedagang. sedang mengurus izin pengelolaan Dilihat dari sumber PAD T Firpasar. Di dalam Pasar Pagi Arengka, daus mengatakan bahwa jika surat terdapat 5 pemilik pasar. Dan baru izin sudah dimiliki oleh pengelola Puja, salah satu yang mengurus pasar swasta, dan pihak pasar surat izin pengelolaan pasar rakyat. meminta kepada dinas untuk menSunari, selaku orang yang gelola kebersihan, maka pihaknya mengelola pasar atas nama Puja baru bisa menarik retribusi kebersimenyebutkan, bahwa pada 2015 han, sesuai dengan Perda Nomor telah mengurus surat izin. Namun 6/2012. memang belum terpenuhi hingga “Perhitungannya sama dengan sekarang. Alasannya karena biaya pengelolaan kebersihan pada pasar yang cukup mahal untuk izin terse- pemko,” ujarnya. but. Sampai saat ini, masih dalam Dijelaskan T Firdaus, untuk mengurus izin pengelolaan pasar, proses pengurusan. Kabid Pasar Disperindag Peka- pihak DPP hanya mengeluarkan nbaru H Tengku Firdaus SE MSi surat rekomendasi pengelolaan menjelaskan, izin yang diminta pasar rakyat yang akan dibawa ke untuk diurus oleh pengelola pasar Dinas Penanaman Modal dan Peswasta adalah Izin Pengelolaan layanan Terpadu Satu Pintu (DPPasar Rakyat. Bukan izin dari adan- MPTSP) Kota Pekanbaru. Mereka ya CV. yang akan mengeluarkan surat izin Firdaus juga mengatakan, dalam pengelolaan pasar. Dalam proses Perda Nomor 9/2014 ada beberapa pembuatan surat rekomendasi,

memerlukan waktu paling lama 5 hari dengan syarat, semua persyaratan telah terpenuhi. “Kami akan cek lapangan juga, makanya perlu waktu paling lama 5 hari,” ujarnya. Adapun surat yang harus dipenuhi antara lain adanya suat izin prinsip dari wali kota, adanya kajian sosial ekonomi dari konsultan. Lalu surat rekomendasi dari lembaga independen yang menyatakan bahwa pasar yang berada dan dikelola swasta tersebut, benar dalam hal ekonomi warga, serta tidak menganggu masyarakat. Selanjutnya, izin Amdal Lalin dan Amdal Lingkungannya. Setelah lengkap, surat tersebut sebagai bahan untuk pihak DPP dalam mengeluarkan surat rekomendasi pengelolaan pasar. Dijelaskan Firdaus, sebelum mengeluarkan surat rekomendasi, pihaknya akan melakukan pengecekkan ke lapangan, apakah unsur-unsur yang ditetapkan seperti apakah sudah ada TPS, tempat parkir, WC, tempat ibadah, ruang pertemuan dan lainnya. Mengenai biaya, T Firdaus mengatakan untuk surat rekomendasi pengelolaan pasar tidak dikenai biaya. “Nol rupiah,” ujarnya. Namun, dia tidak mengetahui, jika ada biaya lain, dalam mengurus izin lainnya, untuk melengkapi persyaratan. Karena dikatakannya, pihak DPP hanya mengeluarkan surat rekomendasi, dengan ketentuan syarat lainnya terpenuhi.(cr4/ade)

 TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos  JUMAT, 3 NOVEMBER 2017



HALAMAN 29

Pasang Surut

Serba-serbi Unik

Horor Indonesia

FILM horor Indonesia emang punya ciri khas sendiri yang bisa bikin kita terbayang-bayang dan parno seharian. Tapi, di balik cerita horornya, ada fakta-fakta menarik yang perlu kamu tahu loh. Apa aja kira-kira? (irm/c14/nrm)

PUNYA CERITA HOROR TERSERAM Ternyata Indonesia jadi salah satu negara yang menyajikan cerita horor terseram loh! Salah satunya adalah Pengabdi Setan. Kali pertama ditayangkan pada 1980, film itu berhasil menarik perhatian masyarakat Indonesia dan luar negeri. Film yang disutradarai Sisworo Gautama Putra tersebut meraih predikat film terseram yang pernah dibuat Indonesia. Bahkan, film itu pernah ditayangkan di Amerika Serikat dengan judul Satan’s Slave dan dirilis ulang pada 28 September lalu. Wow!

YOUTUBE

Periode 1980-an TAKUTI PENONTON DENGAN CITA RASA LOKAL Walau teknologi pembuatan film nggak secanggih sekarang, film horor ikonik justru berderet loh pada periode ini! Sebut aja Ratu Ilmu Hitam (1981), Nyi Blorong (1982), dan Malam Satu Suro (1988). Ketiganya dibintangi Suzanna, sang ratu film horor Indonesia. Seolah nggak cukup, sederet judul seperti Pengabdi Setan (1980) dan Malam Jumat Kliwon (1986) juga makin membuktikan kejayaan film horor pada periode ini. Menurut Fauzan Abdillah, sineas sekaligus representatif Indonesia di ajang International Film Business Academy Busan, film-film horor pada periode ini punya karakteristik

BELAKANGAN, jagat sinema Indonesia kembali diramaikan film-film horor buatan anak bangsa. Beberapa judul film bahkan sukses jadi box office, seolah memecahkan keraguan bahwa sineas lokal nggak mampu membuat film horor berkualitas. Yep, dunia film horor Indonesia emang punya sejarah pasang surut. Pernah berjaya, pernah pula dianggap sebelah mata. Simak lagi yuk timeline film horor Indonesia dari waktu ke waktu! (nen/c14/nrm)

menonjol. Yakni, selalu menunjukkan ciri-ciri lokal dan kedaerahan. ’’Ada eksplorasi terhadap khazanah budaya dan kepercayaan lokal Indonesia,’’ terang Fauzan. Itulah yang bikin film horor periode 1980-an superseram dan gampang melekat di benak penonton. Kerennya lagi, kekuatan tersebut ditambah dengan penonjolan sisi teknis yang oke. ’’Ciri khas lain berada dari sisi teknis. Misalnya, penonjolan makeup, lighting, hingga sound effects,’’ jelas Fauzan. Widiih, pantas aja ya film horor zaman dulu selalu sukses bikin merinding!

BANYAK DIANGKAT DARI KISAH NYATA 60 persen Zetizen merupakan penggemar film horor!

Selain punya cerita terseram, film horor Indonesia kerap kali diangkat dari kisah nyata. Contohnya adalah film Si Manis Jembatan Ancol yang dirilis pada 1993. Film itu berkisah tentang Siti Ariah yang menjelma menjadi hantu bernama Mariam setelah diperkosa dan dibunuh dengan cara dilempar ke pinggir kolam. Beberapa film horor lain yang diangkat dari kisah nyata adalah Rumah Pondok Indah (2006), Terowongan Casablanca (2007), dan Rumah Kentang (2012).

SETIAP film horor pasti punya tokoh ikonik. Yup! Tokoh yang bisa ngingetin kamu sama filmnya, bahkan bikin nggak bisa tidur semalaman. Meski era film dan pemainnya terus berganti, ada loh tokoh dari film horor yang melekat terus di pikiran kita. Kira-kira kamu sama merindingnya kayak Zetizen nggak kalau lihat tokoh-tokoh ini? (far/c14/nrm)

MENELAN BIAYA PRODUKSI YANG MAHAL Nggak cuma punya kisah mistis, film horor Indonesia juga terkenal dengan biaya produksinya yang nggak murah. Biaya yang dibutuhkan untuk membuat satu film horor bisa sampai ratusan juta sampai miliaran rupiah loh! Film Jailangkung (2017), contohnya. Menelan dana hingga Rp 10 miliar, film itu diklaim menjadi film horor termahal yang pernah dibuat Indonesia. Wow!

OZY SYAHPUTRA Yang mengikuti perfilman horor pada 2000-an jelas udah nggak asing sama sosok satu ini. Yep, dialah Ozy Syahputra, aktor yang lekat banget sama film horor setelah membintangi film Si Manis Jembatan Ancol. Bermain sebagai hantu centil Karina yang identik sama pakaian nyentrik warna-warni dan kepala plontos, ketawa Ozy dijamin bikin kita terbayang-bayang. Gimana, tertarik nonton ulang aksi Si Manis dan Karina buat dapat sensasi merinding?

NGGAK SEMUA FILM SUKSES Walau menelan banyak biaya produksi, ternyata nggak semua film horor Indonesia bisa sukses di pasaran. Ada beberapa film yang justru gagal mencapai kesuksesan. Misalnya nih, film Dia Pasti Datang yang dirilis tahun lalu. Dengan menghabiskan dana yang cukup besar untuk biaya produksi, film itu hanya berhasil mengumpulkan 2.700 penonton se-Indonesia selama ditayangkan di layar lebar.

8 di antara 10 Zetizen masih lebih suka nonton film horor luar ketimbang film horor Indonesia.

Tokoh Ikonik Bikin Bergidik

SUZANNA

AYU LAKSMI

Siapa sih yang nggak kenal sosok ikonik satu ini? Terkenal banget pada era 80-an, sosok satu ini punya nama asli Suzzanna Martha Frederika van Osch. Saking ikoniknya, dia bahkan diberi gelar sebagai Ratu Film Horor Indonesia loh! Setiap film yang dibintangi Suzanna selalu melegenda dan horornya terasa banget. Sebut aja Beranak dalam Kubur (1971), Sundel Bolong (1981), atau Malam Satu Suro (1988). Kehidupan nyatanya yang juga misterius bikin aura mistis sang aktris makin melekat. Hayo ngaku, siapa yang nggak bergidik melihat tatapan Suzanna di layar kaca? Hiy!

Sukses memerankan tokoh Ibu di film Pengabdi Setan, nama Ayu Laksmi langsung melambung. Gimana nggak, Ayu dengan superpiawai membawakan karakter Ibu begitu hidup dan nyata. Psst, tapi tahu nggak sih, ternyata perempuan asal Bali itu sebenarnya adalah seorang penyanyi loh! ’’Awalnya, saya ragu menerima peran ini karena basic saya sebagai penyanyi dan musisi,’’ ujarnya. Tapi, keraguan Ayu terbukti nggak beralasan. Tokoh Ibu muncul sebagai karakter ikonik yang sukses bikin lebih dari 3 juta penonton terbayang-bayang. Salut!

PERIODE 2000-2010

HOROR YANG DIBUMBUI DENGAN MUATAN SEKSUAL Pada era ini, rupanya terdapat penurunan kualitas film horor Indonesia. Sebab, begitu banyak film yang nggak menonjolkan sisi horor, tapi justru menegaskan unsur bermuatan seksual. Judul-judul kayak Tali Pocong Perawan (2008), Suster Keramas (2009), hingga Dendam Pocong Mupeng (2010) makin membuktikan fakta tersebut. Alhasil, pada periode ini, film horor sempat dianggap sebelah mata oleh masyarakat Indonesia. Kalau ngomongin film horor, pasti deh stigma mesum yang bakal lebih dulu muncul.

Eits, jangan berkecil hati dulu. Sebab, pada periode 2014–sekarang, film horor Indonesia terbukti mulai menunjukkan tanda kebangkitan kualitas! Hal itu tecermin dari munculnya film-film horor hit seperti Mall Klender (2014), Danur (2017), hingga Pengabdi Setan versi remake (2017). Canggihnya teknologi pembuatan film, kreativitas yang tinggi, sekaligus referensi film horor yang makin kaya bikin film horor Indonesia kembali digemari di negeri sendiri. Yippee! Menurut Fauzan, plot film horor

Digarap pakai sinematografi yang lebih keren agar lebih terasa creepy 23% Konsisten membuat film yang berkualitas dan menghilangkan image mesum 13%

Pendidikan SMP 15%

SMA

73%

KULIAH

Jenis Cewek kelamin Cowok

12%

67% 33%

EXPLORE – GET A LIFE

HOBBIES – GAMES

ZETIZEN S STORY: Dihantui Keluarga Tembus Pandang

Empat Video Game Paling Dinanti di Paris Games Week 2017

YOUTUBE

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANY

KAMU boleh nggak percaya dengan apa yang aku ceritakan ini. Tapi, aku juga nggak memaksamu mempercayai apa yang terjadi. Aku cuma mau kamu tahu bahwa mereka, makhluk dan sosok yang nggak bisa kamu lihat, itu benar-benar bukan khayalan semata.

UNIVERSO XPERIENCE

Menurut Fauzan, banyaknya muatan seksual yang justru lebih ditonjolkan daripada kesan seram membuat film horor pada era ini kurang mendapat apresiasi. ’’Sineas yang baik tidak akan menggarap tema seperti itu,’’ tuturnya. Dia pun mengakui kemungkinan bahwa film horor dewasa hanya dibuat untuk menarik massa dan keuntungan sebanyak-banyaknya. ’’Penurunan kualitas film horor Indonesia disebabkan banyak faktor. Salah satunya adalah kurangnya kreativitas,’’ ujar Fauzan. Siapa yang juga sempat skeptis sama film horor Indonesia pada era ini?

PERIODE 2014-SEKARANG KUALITAS YANG KEMBALI TUMBUH

Harapan Zetizen pada film horor lokal (3 tertinggi): Ide cerita yang lebih eksploratif dan nggak itu-itu aja 54%

PROFIL RESPONDEN

Usia 12–15 tahun

PARIS Games Week (PGW) adalah pameran video game tahunan di Porte de Versailles, Paris, Perancis. Event itu jadi ajang utama Sony conference dan game-game besar lain. Berlangsung pada 1–5 November, apa aja video game paling dinanti di PGW 2017?

33%

16–18 tahun

YOUTUBE

58%

19–20 tahun

YOUTUBE

Indonesia yang semula mudah ditebak dan repetitif kini makin kompleks dan unpredictable. ’’Contohnya, Pengabdi Setan (2017). Joko Anwar tidak hanya menonjolkan karakter kuat pada hantu, tapi juga budaya yang dekat dengan masyarakat. Dia juga sukses memunculkan permainan simbol mistis yang kuat pada penonton,’’ ungkap Fauzan. Apalagi, masyarakat pada era sekarang udah makin kritis dalam memilih tontonan. ’’Ada kebutuhan bagi mereka untuk menyaksikan tontonan yang berkualitas. Alhasil, para sineas sekarang berlomba-lomba menyajikan karya yang berkualitas,’’ tutur Fauzan. Semoga momen ini jadi penanda bangkitnya perfilman horor Indonesia ya. We’ll wait and see!

JUMLAH RESPONDEN 1.169 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Weekly Challenge Session 34 ”Beauty is pain.”

KALIMAT itu sering kita dengar. Iya, katanya kalau pengin cantik harus rela ”sakit”. Mulai bangun lebih pagi buat apply make-up, mandi lebih lama buat scrubbing, sampai nggak langsung tidur buat skin care routine. Setuju nggak dengan anggapan tersebut? Atau, kamu punya pandangan lain? Yuk, share dan dapatkan produk lucu dari @elonaworld!

FIND MORE ON:

zetizen.com

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

METROPOLIS

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

PMJ Diberi Waktu Sampai Desember

Satpol Ajukan Penambahan 200 Personel KOTA (RP) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru berencana akan mengajukan penambahan personel pada tahun 2018. Penambahan ini sangat diperlukan untuk menambah kekuatan dalam penegakan Peraturan Daerah (Perda) di Kota Bertuah. Usulan penambahan jumlah personel Satpol PP sebelumnya sudah dilakukan sejak beberapa tahun lalu. Namun belum dapat dipenuhi PemerinZULFAHMI tah Kota (Pemko) PekaADRIAN nbaru. Makanya tahun depan, akan diajukan penambahan sebanyak 200 personel. Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan‎, pihaknya saat ini masih menunggu keputusan dari Pemko Pekanbaru mengenai berapa banyak penambahan personel disetujui.‎"Kita ajukan sebanyak 200 personel, tapi kita masih menunggu berapa jumlah yang disetujui. Berapa jumlah yang disetujui kita akan terima," ujar Zulfahmi, Kamis (2/11) kemarin. Dijelaskannya, penambahan personel ini nanti untuk ditempatkan di kompleks Perkantoran Tenayan Raya. Mengingat pada tahun depan, pusat pemerintahan sudah berpindah ke sana. Selain itu, untuk menambah jumlah kekuatan dalam kegiatan operasional penegakan Perda. "Personel itu untuk menjaga dan pengamanan di perkantoran Tenayan Raya mulai ditempati 2018, jika tidak dijaga dikhawatirkan rawan kemalingan serta hal-hal yang tak diinginkan," jelasnya. Saat ini jumlah personel Satpol PP sebanyak 375 orang dan jumlah itu masih kurang. Sehingga dinilai berpengaruh terhadap penertiban berbagai pelanggaran Perda di Kota Bertuah. "Dengan kondisi sekarang jumlah itu masih kurang. Idealnya jumlah personel Satpol PP sebanyak 1000 orang," ungkap Zulfahmi. Dengan adanya wacana penambahan personel Zulfahmi menyampaikan, kepada masyarakat agar tidak tergiur apabila ada pihak yang menawarkan dan memberikan bantuan supaya bisa memasukan menjadi personel Satpol PP. "‎Masuk Satpol PP tidak bayar. Kita minta masyarakat agar tidak percaya bila ada pihaknya yang menawarkan bantuan dengan kompensasi sejumlah uang," pungkas Zulfahmi (*3)‎

Lunasi Denda Angsur Royalti Rp140 Juta Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

HASIL temuan Badan Pemeriksan Keuangan (BPK) Perwakilan Riau, terhadap ‎PT Peputra Maha Jaya (PMJ) selaku pihak ketiga yang mengelola Pasar Senapelan yang tak kunjung melunasi sisa tunggakan denda royalti kepada Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sebesar

Rp140 juta. Terhitung sejak tahun 2006 hingga 23 April 2013 terdapat denda keterlambatan pembayaran royalti sebesar Rp223.600.000 dan menjadi temuan. Namun pada tahun 2016 lalu PT PMJ melakukan pengangsuran, sehingga tunggakan kini tersisa sebesar Rp140 juta. Terhadap persoalan itu, ‎Kepala Bidang Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DPP) Kota Pekanbaru, Tengku Firdaus mengatakan, pihaknya tetap memberikan surat kepada PT PMJ untuk segera melunasi denda keterlambatan royalti ke

Pemko Pekanbaru. "Dulu waktu Dinas Pasar (sudah bubar, red), berdasarkan temuan BPK, kita tetap menindaklanjutinya dengan memberikan surat teguran untuk segera membayar," ungkap Tengku Firdaus. Mengenai PT PMJ sudah melakukan pengangsuran terhadap denda keterlambatan itu pada tahun 2016 lalu, namun masih ada sisa yang belum dilunasi, Tengku Firdaus menyebutkan, PT PMJ tidak bisa menghindar dari kewajibannya. Ketika ditanya sejak awal tahun 2017 hingga kini apakah DPP sudah ada kembali melayangkan surat keteguran

ke PT PMJ, pria yang akrab disapa Obet menjawab, kalau untuk tahun 2017 hanya baru secara lisan mengingatkan mereka.. Terakhir kata dia, apabila menjelang Desember mendatang PT PMJ belum merealisasi keterlambatan itu, maka akan disurati kembali. S e m e nt a ra i t u , P T P MJ membantah besaran denda keterlambatan pembayaran royalti ke Pemerintah Kota Pekanbaru sebesar Rp140 juta. Pihak ketiga yang mengelola Pasar Senapelan dengan sistem bangun guna serah

(BGS) mengakui telah melakukan pengangsuran terhadap utang tersebut. "Bahwasanya tunggakan utang kita tidak sebesar itu, kita sudah melakukan pengangsuran," ujar Humas PT PMJ, Yuhena Arnela kepada Riau Pos, Kamis (22/11) kemarin. Dia menjelaskan, utang denda keterlambatan pembayaran royati sebesar Rp140 juta merupakan pada tahun 2016 lalu. Di tahun 2017 ini, pihaknya sudah beberapa kali melakukan pembayaran pengangsuran ke Pemko Pekanbaru. "Tahun ini sudah beberapa kali kita lakukan pengangsur-

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

SERAHKAN CENDERAMATA: Ketua IPPMKK Pekanbaru Hadi Restu Naim (tujuh kiri) beserta jajaran pengurus menyerahkan cenderamata kepada Penjab Koran Utama Riau Pos, Firman Agus (enam kanan) di Gedung Graha Pena Riau, Kamis (2/11/2017).

IPPMKKR Study Tour ke Redaksi Riau Pos KOTA (RP) – Guna menggali ilmu jurnalistik dan sekaligus menjalin silaturahmi, Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Kabupaten Karimun (IPPMKK) Kota Pekanbaru, berkunjung ke redaksi Riau Pos, Kamis (2/11). Rombongan mahasiswa yang dipimpin Ketua IPPMKK Kota Pekanbaru, Hadi Restu Naim disambut oleh Firman Agus selaku penanggungjawab (penjab) koran utama Riau Pos. Dalam kunjungan itu, Hadi Restu Naim mengaku, kunjun-

gan itu dilakukan dalam rangka menjalin silahturahmi IPPMKK dengan Riau Pos. Juga perencanaan study tour yang dilakukan IPPMKK di Riau Pos. Pada kesempatan itu, Firman Agus menjelaskan, Riau Pos terbit pertama kali pada tanggal 18 Januari 1991 hingga sekarang sudah berusia 26 Tahun. Namun, pihaknya merayakan hari ulang tahun Riau Pos pada tanggal 17 Januari, karena hari itu dimulai bekerja untuk pertama kalinya.

‘’Riau Pos memiliki motto Bangun Negeri Bijakan Bangsa. Kami berdiri untuk membangun Riau, kami welcome terhadap semua komunitas, yang ingin belajar dari Riau Pos. Sampai hari ini, Alhamdulillah di tengah gencarnya media online serta sosial media, kami masih bisa bertahan,’’ ujarnya. Ia menyebutkan, tantangan kedepan media cetak, bersaing memberikan informasi yang tidak basi dan lebih akurat dari media online dan sosial media.

Karena media online, tidak selalu ditanggapi sebagai musuh yang selalu merugikan. Isu-isu dari media online, bisa digunakan untuk membuat berita, namun lebih dalam lagi dalam penyajiannya. ‘’Ya, berita yang tidak dimuat di online akan kami sajikan didalam koran. Tentu memuaskan pembaca tujuannya, jadi setelah baca koran mereka lebih paham," ujarnya. Bagaimana Riau Pos dapat bertahan, Firman Agus men-

jelaskan, adanya koreksi, aksi dan evaluasi yang selalu berusaha menyikapi persaingan bisnis media. Pada awal terbit, hingga sekarang, dapat dilihat bagaimana perkembangan dari kualitas dan isi koran tersebut. Konten kedalaman isi, akurasi berita menjadi hal yang dijaga di koran Riau Pos. Menurutnya, ada kecenderungan masyarakat menerima berita yang mereka baca dan menshare tanpa memverifikasi berita tersebut. (cr4)

Warga Berharap Jembatan Penyeberangan Segera Diperbaiki ATAP RUSAK: Seorang pelajar melintas di jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru yang atapnya rusak dan jebol, Selasa (31/10/2017). Banyak jembatan penyeberangan orang (JPO) yang rusak belum ada perbaikan.

KOTA (RP) - Jembatan penyeberangan orang (JPO) yang berada di Kota Pekanbaru sudah banyak yang rusak dan tidak layak untuk dilewati para pejalan kaki. Apalagi JPO yang sering melewati tersebut rusak dan menjadi keluhan warga. Beberapa penjalan kaki yang menggunakan JPO merasa takut, seperti Warsono (42) salah satu warga asal Marpoyan Damai yang sedang melintasi JPO yang berada di Jalan Tuanku Tambusai mengatakan, bahwa JPO yang berkarat dan keropos ini membuatnya merasa was-was dan waspada.

”Saya bersama dengan istri merasa gamang melewati JPO ini, perasaan takut seandainya lantai yang keropos ini anjlok ke bawah dan kendaraan bermotor yang di bawah siap untuk menyambar ,sudah pasti ini sangat berisiko tinggi,” ungkapnya. Warsono berharap kepada pemerintah agar cepat memperbaiki JPO yang sudah berkarat ini sebab banyak warga yang melintas. ”Jangan tunggu ada korban dulu,baru setelah itu di perbaiki, hal semacam ini seperti menjadi kebiasaan Pemerintah,” ujar Warsono.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Wanda (30) warga asal Rumbai ini mengatakan, tidak berani naik JPO karena takut. ”Melintas di jalan raya berbahaya, melintas di JPO juga berbahaya, jadi merasa serba salah, mohon kepada pihak yang mengurus JPO ini agar dirawat, sebab nyawa manusia itu sangat berharga,” keluhnya. Pengamat Perkotaan Muhammad Ikhsan menjelaskan, bahwa JPO yang rusak seharusnya cepat diperbaiki. pemerintah harus segera membahas anggarannya. "Ini tidak boleh dikesampingkan,

sebab JPO ini sama halnya seperti pemerintah merawat jalan yang rusak, jadi dibutuhkan alokasi dana untuk perbaikan dan perawatan secapatnya,"ujarnya. Selanjutnya Ikhsan mengatakan, bahwa program Smart City Madani yang diusung Pemko Pekanbaru harus diimplementasikan untuk kenyamanan masyarakat pejalan kaki yang melintas di JPO. "Salah satu itemnya bagaimana pemerintah membuat kenyamanan untuk warga, tentu ini harus menjadi perhatian khusus," ujarnya.(cr5)

DEFIZAL / RIAU POS

Kerusakan Jalan Cipta Karya Tak Kunjung Diperbaiki Pemerintah KOTA (RP) – Lurah Sialang Munggu, Tapip Suhadi mengatakan, pihaknya tidak pernah membahas soal kerusakan jalan. Bahkan dalam musrenbang sekalipun, pembahasan soal jalan tidak pernah dilakukan. Padahal, kondisi Jalan Cipta Karya yang dilewati oleh warganya setiap hari sudah rusak parah. Ia juga mengatakan, bahwa pihaknya tidak pernah mengangkat masalah ini dalam rapat di musrenbang, karena jalan itu bukan wewenangnya. "Kalau saya merapatkan hanya apa yang dibutuhkan RT dan RW, (kerusakan jalan, red) itu bukan wewenang saya," katanya. Kondisi paling parah bisa terlihat di depan Gang Amanah. Kondisi rusak hampir mencapai seluruh badan jalan. Setiap hujan membuat air selalu tergenang. Kedalaman lobang yang mencapai 20 centimeter. Akibatnya, setiap hujan, jalan tersebut selalu macet. Pengendara sepeda

motor dan mobil tidak mau memasuki jalan yang becek dan berlubang itu. Pengendara rela mengantre untuk bisa melintas di jalur berbeda demi menghindari lobang tersebut. Saat ditanya perannya dalam membangun kelurahan, Tapip menyatakan bahwa itu bukanlah wewenangnya. Melainkan tanggung jawab Pemerintah Kota Pekanbaru. Pihaknya hanya diberi amanah untuk menjalankan tugas-tugas pemerintahan di kelurahan. Sedangkan pihak kelurahan tidak memiliki anggaran untuk infrastruktur yang rusak. "Untuk semenisasi kami tidak punya anggaran. Jadi lurah itu memang tidak diberi anggaran untuk infrastruktur. Beda dengan kepala desa yang diberi anggaran untuk desa yang Rp1 miliar itu. Kami kan hanya menjalankan perintah dari atas saja. Apa yang diperintahkan wali kota, itu yang dikerjakan. Kalau mengenai infrastruktur itu ya kita ikut memelihara," katanya.

Diketahui bahwa Kelurahan Sialang Munggu merupakan hasil pemekaran dari Kelurahan Sidomulyo Barat dan Tuah Karya. Ditanyakan kondisi sejak kapan jalan itu rusak dan semakin bertambah rusak, karena tidak adanya perhatian pemerintah, Tapip mengatakan tidak mengetahui pasti. Dia hanya mengetahui sejak dirinya menjabat lurah saja. "Selama saya menjabat sepuluh bulan di sini, selama itu jalan rusak itu belum pernah diperbaiki," ucapnya. Menurut Tapip, dia banyak menerima keluhan dari masyarakat. Tapi mereka menyampaikan tidak secara tertulis dan juga tidak langsung menghadap Lurah. Karena menurut Tapip, warganya tahu bahwa ini bukan kapasitas kelurahan. "Sama seperti Jalan HR Subrantas itu merupakan skala nasional yang menggunakan APBN. Kota tidak bisa berbuat apa-apa, hanya menonton saja,’’katanya.(rul)

RUSAK: Pengendara melintas di bawah gapura Jalan Ronggowarsito yang atapnya sudah rusak. Kondisi ini sangat membahayakan pengendara yang lewat di bawahnya, Kamis (2/11/2017). MHD AKHWAN/RIAUPOS  REDAKTUR: ABU KASIM AL-BANTANY

 TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS

Riau Pos

JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Taksi Online Boleh dengan Syarat KOTA (RP) – Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 108/ 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek sudah resmi berlaku. Aturan ini merupakan pengganti atau revisi Permenhub Nomor 26/2017. Khusus tentang taksi online diatur dalam Pasal 26. Di mana transportasi berbasis aplikasi ini disebut sebagai angkutan sewa khusus. Yakni pelayanan angkutan dari pintu ke pintu dengan pengemudi, memiliki wilayah operasi, dan pemesanan menggunakan aplikasi berbasis teknologi informasi. Angkutan sewa khusus tersebut wajib memenuhi syarat. Antara lain beroperasi hanya di wilayah yang

ditetapkan, tidak operasi, dokumen terjadwal, dari pintu perjalanan yang sah, ke pintu, tujuan permencantumkan nojalanan ditentukan mor pengaduan, serta oleh pengguna jasa, identitas pengemudi. tarif tertera pada Wali Kota (Wako) aplikasi, pengguPekanbaru Dr H Firnaan harus melalui daus mengatakan, p e m e s a n a n d a n FIRDAUS Pemko akan mentidak menurunkan dukung Permenhub penumpang di tengah jalan, tersebut. "Insya Allah sebagai dan wajib memenuhi standar perangkat pusat di daerah pelayanan minimum. dan menjembati masyarakat Selain itu, kendaraan yang dengan aturan pemerintah, digunakan taksi online juga kami harus dukung kebijakan diatur. Yakni menggunakan tersebut," sebutnya. mobil penumpang sedan Terpisah, Kepala Bidang yang memiliki tiga ruang, Angkutan Dishub Pekanbaru paling sedikit 1000 cc. Aturan Sunarko mengatakan, pihaktentang tarif batas atas dan nya masih menunggu arahan bawah juga tercantum. Kemu- dari Pemprov Riau untuk dian taksi online juga dileng- menindaklanjuti Permenhub kapi dengan tanda khusus No 108/2017. "Teknisnya kan stiker di kaca depan dan be- ada di provinsi. Kami masih lakang sebagai tanda wilayah menunggu,’’ katanya.(*3)

Menanti Tunjangan Transportasi Cair

Sambungan dari hal. 25

berlaku sejak awal Agustus lalu. Pembayaran tunjangan dilakukan bagi anggota DPRD yang menyerahkan kendaraan operasional yang selama ini dipinjampakaikan. “Dari informasinya yang saya dapatkan belum ada pembicaraan p encairan tunjangan tersebut, kabarnya November ini akan dimasukan melalui rekening masing-masing anggota dewan,” ujar anggota Fraksi Golkar DPRD Pekanbaru Yose Saputra. S e m e ntara i tu m e nu r ut anggota Komisi IV Ruslan Tarigan, pencairan tunjangan tersebut akan dilakukan s e cara b er tahap. “Ya, mungkin diberikan bulan November. Kabarnya satu bulan dulu. Tetapi besarannya hingga saat ini kami belum tahu. Makanya kami lihat

Sambungan dari hal. 25 Hk (65) adalah kakek dengan lima orang cucu. Saat ditemui, ia sedang berada di ruang tunggu sidang Pengadilan Agama Negeri Pekanbaru, belum lama ini. Hk ingin menceraikan istrinya. Hampir setengah abad ia mengarungi biduk rumah tangga dengan istrinya itu. Setelah selama itu,

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

setelah cair nanti. Ini disesuai dengan waktu pengembalian mobil dinas dan akan diperkirakan akan dirapel semuanya pada Desember nanti,” jelasnya. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengeloaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru Alex Kurniawan saat dikonfirmasi Riau Pos mengaku belum mengetahui kapan akan dilakukan pembayaran tunjungan tersebut. “Belum tahu kapan dibayarkan,” ujarnya, Kamis (11/2). Ditanya berapa besaran nilai tunjangan yang akan diterima anggota dewan, mantan Kab‎ag Humas Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru juga mengaku belum mengetahuinya. “Belum tahu berapa besarannya. Saat ini drafnya masih di Bagian Hukum dan belum diserahkan ke kami,” ungkapnya.

Saat ditanya kembali soal besaran tunjangan yang diusulkan dalam draf, Alex tetap tak mau menjawab. ‘’Tanyakan ke Bagian Hukum,’’ singkatnya. ‎Sebelum menjumpai Alex, Riau Pos lebih dulu menjumpai Kepala Bagian Hukum Setko Pekanbaru Syamsuir. Saat itu, Syamsuir malah mengarahkan Riau Pos untuk menanyakan besaran tunjangan kepada Alex. Syamsuir menjelaskan, Bagian Hukum hanya mendrafkan pasal-pasal saja yang ada di Perwako. “Soal angka-angka, itu di BPKAD. Itu kan ada juga kajiaannya. Besaran angka ini nantinya ditentukan TAPD,”‎sebut Syamsuir. Saat ini, kata dia, draf Peraturan Walikota (Perwako) tentang pembayaran tunjangan sudah rampung dan dalam tahap harmonisasi. “Perwakonya dalam harmonisasi,” sebutnya.(*3)

Sambungan dari hal. 25 “Masih dalam proses. Kami masih menunggu berapa besaran angka pertumbuhan ekonomi dan inflansi secara nasional dari pusat,” ungkap Johnny Sarikoen kepada Riau Pos, Kamis (2/11). Dalam menentukan besaran nilai UMK dijelaskan Jhonny, ada formulasinya. Yakni upah sekarang ditambah dengan pertumbuhan ekonomi dan inflansi. Setelah itu barulah didapatkan berapa besaran nilai UMK Pekanbaru 2018. ”Nah, angka pertumbu-

Sambungan dari hal. 25 “Jadi, besok (hari ini, red) kami akan melakukan oper�asi di Jalan Tuanku Tambusai dengan membawa alat pendeteksi alkohol. Hal itu dilakukan untuk melihat apakah pengendara menggunakan alkohol atau tidak,” ujar Kasat Lantas Kompol Rinaldo Acer, Riau Pos (2/11). Mengapa tes alkohol belum dilaksanakan pada hari pertama dan kedua Operasi Zebra? Rinaldo menjelaskan, lokasi operasi pada kedua hari tersebut berada di pusat kota. Sehingga belum diperlukan tes alhokol terhadap pengendara. Sementara, pada hari ketiga Operasi Zebra, hari ini, lokasi razia ada di area lintas kendaraan dari luar Kota Pekanbaru. “Jadi hari ini, (Jumat, red) itu karena di area lintas, maka kami bawa alat tersebut. Gunanya agar melihat pengendara tersebut apakah berkonsentrasi dalam berlalu lintas, “ sebut Rinaldo. Dijelaskannya, tes alkohol ini diterapkan juga untuk menghindari bahaya pada pengendara itu sendiri maupun orang lain. Untuk sasaran pengendara yang diuji tes alkohol, ia tidak

UMK 2018 di Atas Rp2,46 Juta nan ekonomi dan inflansi ini yang belum kami dapatkan. Setelah itu dapat barulah kami lakukan perhitungan UMK Pekanbaru,” sebutnya. Saat ini, Pemprov Riau telah lebih duluan menentukan besaran UMP. Jhonny pun memperkirakan nilai UMK Pekanbaru 2018 akan di atas UMP Riau Rp2.464.104,06. “Memang provinsi sudah menetapkan. Kami upayakan nilai UMK di atas provinsi. Upah pasti naik setiap tahun. Tapi berapa naiknya, belum dapat dipastikan, karena menghitung besaran sudah ada formulasinya,” sampai Jhonny.

Sambung Jhonny, setelah didapatkan berapa besaran UMK, maka akan dilakukan pembahasan dengan Dewan Pengupah, Apindo, Perwakilan Serikat Pekerja, Perwakilan BPS, Bagian Perekonomian dan Bagian Hukum Setko Pekanbaru. ”Sebelum ditetapkan, kami akan menggelar rapat untuk menerima masukan dari berbagai pihak. Kemudian dilakukan sidang penetapan UMK 2018,” katanya. Selanjutnya kata dia, apabila besaran UMK Pekanbaru 2018 sudah disepakati, maka akan disampaikan ke Provinsi

Riau untuk dibuatkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Riau. “Kemudian, kami minta rekom izin ke provinsi untuk dibuat SK oleh Gubri. Jika sudah selesai, barulah UMK itu diberlakukan untuk tahun depan,” jelas Jhonny. Lebih lanjut disampaikan Jhonny, pihaknya mengupayakan secepatnya menyelesaikan menetapkan UMK mengingat sesuai aturan Kementerian Tenaga Kerja, sebelum 40 hari menjelang akhir tahun, UMK sudah dilaporkan. “Kami upayakan secepatnya,” katanya.(*3/yls)

Hari Ini, Pengendara Dites Alkohol mengkhususkan pada satu jenis kendaraan saja. “Baik itu pengendara sepeda motor ataupun mobil, akan kami tes,” jawabnya. Dua TNI Lolos Razia Dalam pada itu, pengendara yang terjaring razia di kegiatan Operasi Zebra Siak 2017 yang dilaksanakan pada 1-14 November 2017 bukan hanya diberikan tindakan tilang saja. Tetapi juga bisa diberikan dalam bentuk tindakan edukasi. Seperti yang terjadi pada Operasi Zebra Siak 2017, kemarin. Dua pengendara yang merupakan anggota TNI melanggar aturan. Oleh petugas Operazi Zebra, mereka tidak ditilang dan dilepaskan usai diberikan edukasi. Dikonfirmasi hal ini, Kapolres Pekanbaru Kombes Pol Susanto beralasan, tidak semua pelanggaran harus ditilang. Jika masih bisa diberikan edukasi, maka pengendada tersebut akan dibebaskan. “Untuk pengendara TNI yang dilepaskan, mereka sudah ditangani POM TNI yang membantu dalam operasi. Jika sudah diberikan oleh POM dinyatakan lengkap dan diedukasi, anggota tersebut

berarti sudah boleh pergi,“ ujar Kapolresta, Kamis (2/11). Bukan hanya memberikan tindakan atau sanksi, pihak kepolisian juga memberikan reward kepada beberapa pengendara yang taat aturan dengan melengkapi kenderaannya atau surat-suratnya. Pemberian reward tersebut

guna memberikan semangat taat berlalulintas. “Jadi kami berikan beberapa souvernir untuk membuat motivasi pengendara agar lebih taat berlalu lintas,’’ katanya. Dari razia di depan Plaza Sukaramai kemarin terjaring sebanyak 50 pelanggaran.(cr1)

Atuk Ceraikan Istri Demi Janda Seksi kenapa baru sekarang ingin bercerai, Atuk? Alasan Hk menceraikan istrinya bukan karena percekcokan yang sering terjadi dalam kehidupan rumah tangganya. Tapi karena sang istri yang tidak mengizinkan Hk untuk menikah lagi dengan seorang janda muda beranak satu. Janda ini telah membuat jiwa muda Hk bangkit kembali. “Atuk mau kawin lagi.

Cuma istri atuk ni tak mau dimadu. Dia minta pisah. Atuk iyakan lah,” ucap Hk sambil sesekali memperbaiki gigi palsu yang dikenakannya saat berbincang dengan salah seorang peserta sidang. Meskipun anak dan menantunya sudah melarangnya untuk menikah lagi, tapi Hk sudah terlanjur jatuh cinta kepada sang janda pujaan hatinya itu.

Lebih mengejutkan lagi, ternyata yang mengurus segala urusan perceraian Hk adalah sang janda yang ngebet ingin menjadi istri sah Hk. Ia pun datang bersama Hk ke Pengadilan Agama. Wanita bertubuh seksi itu dengan santainya memanggil Hk dengan sebutan Papi di dalam ruang tunggu sidang. Dengan mesranya wanita itu menggandeng

Hk saat meninggalkan ruang tunggu tersebut. Mereka berjalan menuju kendaraan roda empat yang parkir tak jauh dari ruang tunggu. Para peserta sidang yang melihat kemolekan tubuh sang calon istri Hk hanya bisa mengucapkan kata-kata salut. Bagaimana Hk yang sudah berusia lanjut ternyata bisa mendapatkan wanita muda semolek itu? Entahlah!(cr2)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

Riau Pos

l JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

Tikar Cantik dari Limbah Bungkus Kopi LIMBAH bungkusan kopi yang biasanya dibuang begitu saja setelah digunakan isinya. Namun lain halnya perlakuan limbah bungkusan kopi yang dilakukan oleh Nuzaria (28), salah satu anggota Bank Sampah Berlian Labuai, Kelurahan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukitraya. Tumpukan bungkus sachet kopi yang ditabung oleh nasabah dibelinya dan diolehnya menjadi satu gulungan tikar cantik.

Nuzaria mengaku, ide pembuatan tikar dari limbah bungkusan kopi ini muncul setelah dirinya melihat proses pembuatan tas dari bungkus kopi yang diajarkan oleh rekan kerjanya. Awalnya mencoba dengan anyaman yang dibuat cukup lama, namun tas buatannya tak kunjung jadi, yang ada dirinya malah membuat selembar tikar. “Awalnya mau buat tas, tapi karena bungkus kopinya nggak mau terbentuk, jadi tas malah terlihat seperti bentuk karpet. Ya coba diteruskan sampai selesai, ternyata hasilnya lebih bagus dari yang dibayangkan,” terang Nuzaria. Tak mau dianggap pelit, Nuzaria dengan senang hati membocorkan sedikit cara dan bahan untuk membuat tikar dari bungkus kopi hasil

kreasinya. Untuk bahannya juga terbilang sederhana, hanya membutuhkan 500 hingga 1000 bungkus kopi sachet, gunting, kertas karton tipis, benang kasur dan jarum. Cara pembuatanya sedikit rumit, pertama potong kertas karton dengan lebar 1 cm dan panjang menyesuaikan, lalu potong juga bungkus kopi lebar 4 cm dan panjang menyesuaikan, lalu bungkus kertas dengan plastik dan lipat, kemudian satukan dengan menyambung lipatan hingga terbentuk anyaman tikar. “Sebenarnya sulit tapi kalau tau triknya bisa lebih mudah, asalkan mau berusaha pasti bisa jadi tikarnya. Tapi kalau ada yang berniat pesan tikar dari limbah bungkus kopi ini bisa pesan langsung kesaya, atau datang saja ke bank sampah Berlian Labuai,” ucap Nuzaria.

KREASI

JADI TIKAR: Nuzaria, seorang pengrajin memperlihatkan hasil kreasinya berupa tikar dari limbah bungkus kopi sachet, Kamis (2/11/2017).

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

TPS Ilegal Jalan Teladan Dijaga Warga Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

TAMAN VERTIKAL: Taman vertikal yang berada di Jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru sudah dipasang media tanam untuk mempercantik wajah Kota Pekanbaru. Selasa (31/10/2017).

Perlu 1 TPS untuk 1 Kelurahan KOTA (RP) - Permasalah sampah sampai saat ini belum ada titik terang dalam penyelesaiannya. Karena sampai sekarang sampah yang dibersihkan selalu menumpuk keesokkan harinya, khususnya di TPS ilegal. Keberadaan TPS resmi yang dimiliki masing-masing kecamatan, menjadi penyebab munculnya TPS ilegal. Bahkan lahan kosong menjadi salah satu tempat yang paling sering dijadikan tempat membuang sampah oleh warga sekitar. Untuk mengatasi hal tersebut Camat Tenayan Raya, Abdurrahman kepada Riau Pos mengaku, telah melakukan gotong royong setiap hari Kamis. Pihaknya turun langsung ke jalan, mencari lokasi yang dijadikan TPS ilegal dan membersihkannya. Serta meminta kepada pihak yang berada di lingkungan tersebut untuk menjaga dan mengawasi, agar sampah yang dibersihkan tidak menumpuk kembali. “Tiap hari Kamis, kami akan turun ke lapangan untuk membersihkan sampah, dan dibantu dengan mobil dari dinas kebersihan kota,” ujar Abdurrahman. Menurutnya, kebutuhan akan TPS resmi menjadi sangat penting saat ini, agar bisa meredam penumpukan sampah-sampah ditempat yang tidak dibenarkan untuk dijadikan tempat pembuangan sampah. Selain merusak pemandangan juga mengganggu kesehatan masyarakat setempat. Abdurrahman mengatakan, setidaknya kebutuhan akan TPS resmi, untuk setiap kelurahan memiliki satu TPS resmi. Namun dikatakannya, dengan anggaran yang terbatas, untuk wilayah Kecamatan Tenayan Raya, yang memiliki 13 kelurahan, baru ada 5 TPS resmi yang dirasa cukup untuk mengatasi masalah tumpukan sampah sementara sebelum diangkut menuju TPA. “Idealnya 1 kelurahan 1 TPS resmi. Tapi kalau tak bisa, 5 untuk kecamatan cukup,” ujar Abdurrahman. Permasalahan lahan, tidak dipermasalahkan Abdurrahman, wilayahnya cukup luas. Masih memungkinkan untuk menemukan lahan TPS, namun terbentur dana menjadi hambatan yang saat ini dirasakan dalam pembangunan TPS. (cr4)  REDAKTUR: ABU KASIM AL-BANTANY

KARENA gerah oleh ulah oknum warga yang tidak bertanggungjawab, warga Jalan Teladan, Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan menjaga TPS illegal agar tidak ada warga yang membuang sampah di sana. Ini salah satu dari puluhan titik TPS ilegal yang meskipun tak pernah terjamah penanganan sampahnya oleh petugas dari DLHK Kota, tapi bisa terselesaikan dengan kesadaran dan kepedulian warga. Apalagi permasalahan sampah di Kota Bertuah memang belum tertangani secara keseluruhan. Tapi jika kesadaran masyarakat sekitar dalam menjaga lingkungan sudah mulai terbangun, sudah pasti polemik sampah yang ada saat ini terjadi bisa terselesaikan. Dari pantau Riau Pos, Kamis (2/11) tumpukan sampah yang tadinya berserakan hingga menutupi setengah badan jalan, kini tampak bersih setelah warga melakukan gotong royong guna menutup TPS ilegal yang selama ini terus dikeluhkan warga. Ketika wartawan mencoba

mendekati lokasi tumpukan sampah, tak satupun terlihat bungkusan sampah plastik yang dulunya mendominasi TPS ilegal yang berada tepat di persimpangan Jalan Garuda Sakti dan Jalan Teladan itu, yang tampak hanya sebuah spanduk larangan membuang sampah. Tak hanya itu, tampak pos keamanan semi permanen yang dibuat oleh warga untuk mengawasi pelaku pembuangan sampah yang dengan sengaja melemparkan limbah mereka. Semangat kepedulian dan kesadaran warga ini bisa menjadi contoh buktinya bahwa masalah sampah bisa ditangani bersama-sama, tanpa harus saling melempar tanggung jawab. Umi (36) salah seorang warga RT 01 RW 10 menuturkan, keberadaan sampah di pinggir Jalan Teladan menuju Jalan Garuda Sakti memang sudah terjadi cukup lama. Tapi ketidakpastian penanganan sampah di jalan alternatif itu membuat warga setempat secara swadaya membersihkan gunungan sampah yang ada. Apalagi sampah menurut Umi juga mulai merembet ke beberapa lahan kosong di dekat tempat ting-

galnya, yang tidak jauh dari lokasi. Sehingga membuat para warga berinisiatif menyelesaikan sendiri masalah sampah yang tak kunjung selesai selama ini. “Sudah dua minggu lebihlah sampah di sana dibersihkan oleh warga, apalagi sekarang juga ada yang menjaga kalau malam,” terang Umi yang terlihat senang. Syafrizal Ketua RW 10 membenarkan, pembersihan lokasi TPS ilegal di kawasannya dilakukan berdasarkan swadaya warga yang merasa risih kawasan pemukiman mereka terkotori dengan banyaknya tumpukan sampah yang dibuang oleh warga luar. Menurutnya, kesadaran dan kepedulian warganya perlu diapresiasi karena selain tertib dalam jam pembuangan sampah yang di ambil oleh pihak ketiga, tapi juga terhadap kebersihan lingkungan sekitar. “Kita bersama warga yang membersihkan, itu disana juga sudah kami pasang juga spanduk larangan membuang sampah, kalau malam kadang kita juga sering berjaga disana bersama warga saat melakukan jaga malam,” jelas Syafrizal.(cr2/ksm)

Lurah: TPS Depan Indogrosir Resmi KOTA (RP) – Meskipun sudah dikeluhkan warga karena menumpuknya sampah di depan Indogrosir, Jalan Soekarno-Hatta Kelurahan Sidomulyo Barat, namun pencegahannya tidak terlihat dilakukan oleh pihak kelurahan. Walaupun pihak DLHK sudah memasang spanduk dilarang membuang sampah di lokasi tersebut dan menempatkan petugas Satgas sampah. Bahkan disebutkan yang membuang sampah akan dikenakan denda. Tapi upaya itu tidak didukung oleh lurah sendiri. Lurah bahkan menganggap tempat tersebut memang sebagai TPS. Ketika ditanya ada berapa TPS yang dimiliki Kelura-

han Sidomulyo Barat, Lurah Sidomulyo Barat M Randy Fajar menyebutkan, ada beberapa tempat yang sudah dilarang oleh DLHK untuk membuang sampah. ‘’Kalau untuk TPS itu, ada di Pasar Pagi Purwodadi, yang TPS be sar kita juga ada di Jalan Soekarno-Hatta TPS di depan Indogrosir. Jadi kegunaan TPS ini untuk masyarakat yang ada untuk membuang sampah di sana. Tetapi kemarin dari Pemerintah Kota juga ada disurati untuk mengajukan TPS baru. Namun pengajuan TPS baru melalui lahan yang harus direncanakan terlebih dahulu. Kalau itu lahan pribadi harus dihibahkan, kalau memang itu fasilitas

umum harus disetujui oleh masyarakat sekitar,’’ ujarnya. Disebutkannya, untuk TPS lainnya, mereka ada TPS RT dan RW. Beberapa RT dan RW memiliki TPS sendiri, jadi mereka membuat sejenis box atau kotak untuk pembuangan sampah di wilayah masing-masing. Ditanya bagaimana pihaknya menangulangi sampah? Randi Fajar mengatakan, itu bukan kewenangannya lagi. Karena sampah bukan jadi kewenangan kelurahan, memang sampah ini DLHK ada bekerjasama dengan LKM-RW, ada juga yang sudah berjalan dan ada juga yang belum. Jadi bagi yang sudah berjalan itu mungkin ditangani oleh LKM-RW. (rul)

 TATA LETAK: SYUKRI