LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
17 JANUARI 1991-2017
SELASA l 7 NOVEMBER 2017 l 18 SAFAR 1439
l TERBIT 32 HALAMAN
Pemerintah Ancam Blokir WhatsApp Bila Tidak Blokir Akses Konten GIF Porno Laporan JPG, Jakarta
APLIKASI WhatsApp (WA) harus siap bernasib sama seperti Telegram. Kemenkominfo memastikan bakal memblokir akses WA di Indo-
nesia bila tidak kunjung memenuhi permintaan pemerintah memblokir konten porno di dalamnya. Meskipun, Kemenkominfo mengakui pemblokiran akses WA memiliki risiko yang besar di Indonesia.
Menkominfo Rudiantara mengatakan, untuk menghalau konten GIF porno di WA cara mudahnya memang dengan langsung memblokir aplikasi tersebut. Namun tentu bukan itu yang diharapkan pemerintah. Mengingat masih banyak orang yang bergantung pada aplikasi internasional itu untuk
berkomunikasi. “Karena itu, semalam saya perintahkan teman-teman di kantor untuk kerja. Menghubungi Facebook, yang punya WA. Untuk berkoordinasi mengenai masalah tersebut,� kata Rudiantara saat
Kami akan melakukan pemblokiran bila memang tidak ada tanggapan yang serius dari WhatsApp.� n SEMUEL ABRIJANI PANGERAPAN Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo
ď Ž Baca Kamis Halaman 2
Distribusi Tidak Tepat Sasaran Kelangkaan Elpiji 3 Kg di Riau PEKANBARU (RP) - Kelangkaan gas elpiji 3 kg di Riau makin meluas. Khususnya di ibukota provinsi, Pekanbaru. Masyarakat sebulan terakhir sulit menemukan gas bersubsidi tersebut. Mendapatkan gas di agen, banyak warga mengaku harus antre dan tak jarang kehabisan. Persoalan ini jadi perhaAPBN 2017
tian Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman. Sebagai kepala daerah, dia mengaku sudah memanggil pihak Pertamina. Tujuannya agar ketersediaan dan pasokan gas bersubsidi di Riau dapat merata dan diperoleh masyarakat yang berhak. “Jika ada persoalan segera komunikasikan. Dinas terkait sudah diminta agar memantau terus kondisi di berbagai ď Ž Baca Kamis Halaman 2 APBN-P 2017
132.995 ton
136.425 ton
ANTISIPASI KELANGKAAN HINGGA AKHIR TAHUN
Kuota Elpiji 3 Kg untuk Riau
Pertamina melakukan sosialisasi dan edukasi terhadap tempat usaha yang memiliki omzet di atas Rp1 juta agar tidak menggunakan gas bersubsidi.
Pihak agen maupun pangkalan agar tidak menjual gas 3 kg kepada pengecer.
Bagi pangkalan dan agen yang menyalahi dalam pendistribusian gas melon akan diberikan sanksi.
Restoran dan tempat usaha kuliner serta tempat usaha lainnya yang masih menggunakan gas bersubsidi diharapkan agar beralih ke gas nonsubsidi. SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI
KOSONG: Seorang warga membawa kembali tabung elpijinya setelah mengetahui gas 3 kg di salah satu pangkalan di Jalan Sekolah Rumbai kosong, Senin (6/11/2017.
SUBUH ZUHUR ASAR 04.36 11.58 15.18 MAGRIB ISYA 18.01 19.11 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, PangkalanÂkerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Surat Penyidikan Setnov Terbit Lagi Internal KPK Sebut Kembali Jadi Tersangka JAKARTA (RP) - Ketua DPR Setya Novanto (Setnov) tampaknya tidak dapat tidur nyanyak lagi. Sebab, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menerbitkan surat perintah
penyidikan (sprindik) baru untuk Ketua Umum Partai Golkar tersebut. Itu artinya, Setnov sudah pasti tersangka dalam kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el). Sprindik baru untuk Setnov itu diketahui dari surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) bernomor
B-619/23/11/2017. Dalam surat yang dikeluarkan KPK pada Jumat (3/10) atau usai Setnov bersaksi di sidang terdakwa Andi Agustinus alias Andi Narogong itu tercantum sprindik Nomor 113/01/10/2017 tertanggal 31 Oktober sebagai salah satu ď Ž Baca Kamis Halaman 2 SETYA NOVANTO
SELYA YUNI CATUR PANGESTI
4 Malaysia v Indonesia 1
Fokus untuk Putri Indonesia PEKANBARU (RP) - Memenangkan ajang kecantikan Miss Global Riau 2017 tidak membuat Selya Yuni Catur Pangesti berpuas diri. Gadis kelahiran Pekanbaru 27 Juni 1994 ini, ingin terus menekuni dunia kontes-kontesan. Di level nasional, kiprahnya sudah dapat pengakuan. Terbukti, dia berhasil meraih Top 12 pada Miss Global Indonesia beberapa waktu lalu. Kini, gadis yang menempuh studi di salah satu universitas negeri di Riau ini sedang mempersiapkan diri dalam pemilihan Putri Indonesia tahun ď Ž Baca Fokus Halaman 2
Gagal Lewati Ujian  PAJU (RP) - Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri sepertinya harus belajar lagi tentang apa arti sebuah rivalitas daÂlam sepakbola. Itu terlihat dari keputusannya menurunkan pemain-pemain pelapis saat melawan musuh bebuyutan, Malaysia di pertandingan terakhir Grup F ď Ž Baca Kamis Halaman 2
HUMAS PEMPROV FOR RIAU POS
JAMU MAKAN: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menjamu skuad PSPS Riau yang akan bertarung di Babak 8 Besar Liga 2 di kediaman Gubri di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Senin malam (6/11/2017).
Putra Mahkota Saudi Kukuhkan Dominasi RIYADH (RP) – Akhir pekan lalu menjadi hari-hari yang sibuk bagi Arab Saudi. Dua peristiwa besar terjadi di Negeri Petrodollar tersebut pada Sabtu (4/11). Yakni, pengunduran diri Perdana Menteri (PM) Lebanon Saad Al Hariri dan penangkapan para petinggi pemerintahan Saudi karena kasus korupsi. Hari berikutnya, Ahad (5/11), sebuah kecelakaan maut di perbatasan Yaman merenggut nyawa seorang pangeran. Jamal Elshayyal dari Al Jazeera yakin
Ayo, Dukung PSPS Tembus Liga 1! PEKANBARU (RP) - Selasa (7/11) pagi skuad PSPS Riau bertolak ke Bekasi menjalani Babak 8 Besar Liga 2 di Stadion Patriot Candrabhaga. Tim berjuluk Askar Bertuah itu berjuang keras untuk promosi ke Liga 1, kasta tertinggi sepakbola Indonesia.
Senin (6/11) malam, seluruh skuad bersama jajaran pelatih dijamu makan malam oleh Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman di kediaman Gubri di Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Asa besar masyarakat Riau, agar PSPS Tembus Liga 1
juga menjadi harapan Gubri yang sejak masa sekolah memang hobi menyaksikan pertandingan sepakbola. “Jamuan malam ini untuk memotivasi tim sepakbola ď Ž Baca Kamis Halaman 2
ALWALEED BIN TALAL
ď Ž Baca Kamis Halaman 2
Dikawal 3.000 Tentara-1.500 Polisi
PASANG FOTO: Petugas memasang foto putri Kahiyang Ayu (kanan) dengan Bobby Nasution saat menyelesaikan dekorasi pernikahan di Gedung Graha Saba, Solo, Jawa Tengah, Senin (6/11/2017).
Persiapan Mantu Jokowi Sudah 95 Persen
ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN
SURAKARTA (RP) - Sehari lagi, putri kedua Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) akan mengakhiri masa lajangnya. Senin (6/11), tim persiapan bersama pihak TNI dan kepolisian setempat melakukan persiapan terakhir. Selama sehari penuh, pihak keamanan membatasi akses kendaraan ke ruas Jl Letjen Soeprapto, Surakarta. Beberapa pembatas jalan juga dipasang di sekitar jalan di Kelurahan
Sumber. ’’Ini adalah geladi resik terakhir. Besok (hari ini, red), tidak ada agenda. Acara terpusat di rumah kediaman Presiden,’’ papar Kepala Penerangan Resimen (Kapenrem) Warastratama Surakarta, Kapten (Inf ) Alfian Yudha P. Penutupan total jalan baru akan dilakukan pada hari H. ď Ž Baca Kamis Halaman 2
ISWARA BAGUS/JPG ď Ž TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
2
Masih Selidiki Video Kekerasan Siswa Bisa Dipidana, Wapres Sebut Video Parah dan Sadis
JAKARTA (RP) - Pemukulan di sekolah yang terekam video dan tersebar menambah daftar panjang kasus kekerasan pada anak. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mencatat dalam tiga tahun terakhir ada 1.245 laporan kekerasan anak di sekolah. Kasus kekerasan pada siswa itu juga menjadi atensi Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) saat bertemu KPAI, Senin (6/11). Komisioner KPAI Bidang Pendidikan Retno Listyarti mengungkapkan, JK sudah melihat video yang tersebar lewat berbagai aplikasi media sosial itu. Pada video itu terlihat ada seorang anak sekolah yang sedang dipukuli berkali-kali oleh seorang lelaki. Belum diketahui pasti pemukul itu guru atau bukan. Ada informasi yang sampai ke KPAI, bahwa lelaki itu adalah orang tua siswa yang diduga
putrinya dicabuli murid lelaki. Tapi informasi itu pun masih ditelusuri. ”Tadi Pak Wapres bilang saya sudah lihat videonya, tapi kalau sadis seperti itu memang enggak layak,” kata Retno. ”Ini sangat parah dan sadis,” imbuh Retno menirukan JK. Tren kekerasan anak di dunia pendidikan dalam tiga tahun terakhir sebenarnya cenderung turun. Pada 2015, KPAI menerima 538 laporan, turun pada 2016 menjadi 427 laporan. Sedangkan pada tahun ini hingga awal September tercatat 280 pengaduan. ”Empat bulan terakhir 34 persen seluruh kasus pendidikan adalah kekerasan di sekolah,” ujar mantan Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) itu. Pelaku kekerasan itu mulai dari murid, antarsiswa, hinga kasus tawuran. Terkait video kekerasan di sekolah yang tersebar di dunia maya itu, dia berharap ada bantuan dari Kemenkominfo dan kepolisian untuk melacak video tersebut. Sebab, hingga kemarin lokasi kekerasan
pada video tersebut belum diketahui pasti. ”Tapi dipastikan itu di Indonesia. Sekolah swasta,” imbuh dia. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Hamid Muhammad mengklarifikasi bahwa video kekerasan di kelas yang menjadi viral beberapa hari belakangan bukan kejadian yang ada di SMPN 10 Pangkalpinang. “Kejadian di Pangkalpinang itu kejadian lain yang terjadi sebulan lalu. Tidak merujuk pada video yang viral di mana-mana. Ada indikasi video yang viral kejadian di Kota Pontianak,” katanya saat ditemui di kantor Kemendikbud, Senin (6/11). Hamid menjelaskan, terkait dengan video viral itu, pihaknya sudah menugaskan Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) di Kalimantan Barat untuk berkoordinasi dengan dinas setempat untuk mencari tahu lokasi kejadian tersebut. “Kami masih mencari sekolahnya di mana,” ucap Hamid. Dia menambahkan, berdasarkan informasi awal, diket-
Ayo, Dukung PSPS Tembus Liga 1! Sambungan dari hal. 1 kebanggaan kita. Agar tetap semangat selama pertandingan di 8 Besar nanti,” kata Gubri kepada Riau Pos. Dukungan penuh diberikan Gubri kepada Dzumafo Epandi Herman dkk dalam bincang-bincang hangat dan singkat kemarin. Memang selama ini Gubri selalu menyempatkan hadir menyaksikan setiap laga PSPS di Pekanbaru. Jamuan kemarin diakui Andi Rachman (sapaan akrab Gubri) sebagai pelepasan langsung seluruh pemain PSPS berikut jajaran pelatih sebelum berlaga di 8 Besar. “Ayo, masyarakat Riau, sama-sama kita dukung terus klub sepakbola kebanggaan kita ini,” ajak Gubri. Pertandingan babak 8 Besar Liga II berlangsung 9 hingga 16 November. Delapan tim dibagi menjadi dua grup, dengan masing-masing grup bermain di Stadion Patriot dan Wibawa Mukti. PSPS bermain di Stadion Patriot bersama PSIS Semarang, Persebaya Surabaya, dan PSMP Mojokerto. Motivasi langsung yang diberikan Gubri kepada para pemain, disambut apresiasi tinggi dari manajemen dan pelatih. Asisten pelatih Marwal Iskandar yang hadir kemarin berkomitmen kuat untuk memberikan hasil maksimal selama bertanding di Karawang dan Bekasi. “Kami akan berikan yang terbaik dalam strategi supaya tim bisa menembus babak selanjut-
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
nya,” ujarnya optimis di hadapan Gubri. Sementara itu kapten PSPS Dzumafo dalam kesempatan kemarin, secara langsung meminta doa restu orang nomor satu di Riau tersebut. Karena mereka akan mulai mengikuti setiap laga berat menghadapi tiga tim lainnya. “Besok pagi (pagi ini, red) kami berangkat mengikuti babak 8 Besar. Mohon doa restu Pak Gubernur, dan seluruh masyarakat,” kata Dzumafo. Lebih lanjut, dia bersama
seluruh pemain juga akan berjuang semaksimal mungkin. Memberikan hasil terbaik dan mewujudkan keinginan bersama agar PSPS mampu menembus Liga 1 musim depan. “Kami akan berjuang semaksimal mungkin. Terima kasih atas jamuan dan motivasi langsung Pak Gubernur malam ini,” tuturnya. Usai berbincang ringan dan santai setelah makan malam. Pertemuan diakhiri dengan foto bersama Gubri bersama para pemain PSPS.(egp/adv)
ahui bahwa pelakunya bukan seorang guru seperti yang diberitakan. Melainkan orang tua yang putrinya dicabuli oleh korban pemukulan. “Tapi, informasi awal ini masih perlu dikonfirmasi. Kami terus melakukan koordinasi untuk mendapatkan konfirmasi mengenai hal tersebut,” terang dia. Menanggapi beredarnya
video tersebut, Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Martinus Sitompul menjelaskan bahwa Polri menilai tindakan yang dilakukan oleh tenaga pendidik itu patut dibawa ke ranah hukum. ”Bagi Polri, perbuatan seperti itu ya harus dipidana,” ungkap dia ketika diwawancarai di kantor Divhumas Polri kemarin. (and/syn/ jun/jpg)
Gagal Lewati Ujian Sambungan dari hal. 1 Kualifikasi Piala Asia U-19 di Korea Selatan, Senin pagi (6/11). Sejumlah pemain pilar seperti Rachmat Irianto, Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, M Rafli Mursalim, Samuel Christianson sengaja dicandangkan oleh Indra. Bahkan, Rian yang selama ini menjadi bek tangguh, malah tidak dimainkan sama sekali. Hasilnya, Timnas U-19 harus takluk dengan skor telak 1-4 (1-2) dari Malaysia dalam laga sarat gengsi itu. Garuda Nusantara (julukan Timnas U-19) sudah harus tertinggal saat pertandingan baru berjalan tujuh menit lewat eksekusi penalti M Hadi Fayyadh, dia juga mencetak gol kedua lewat eksekusi penalti pada menit ke52. Dua gol lainnya dicetak oleh M Akhyar Abdul Rashid (34), dan Shivan Pillay Asokan (47). Indonesia baru bisa memperkecil kekalahan lewat Hanis Saghara Putra dua menit sebelum turun minum. Egy dan Saddil yang baru dimasukkan di babak kedua pun, tidak mampu berbuat banyak untuk membongkar pertahanan Malaysia yang sangat rapat. Apalagi, dua sampai tiga pemain selalu memberikan pen-
gawasan ketat ketika bola berada di kaki Egy. Setelah pertandingan, Indra menggungkapkan, kekalahan itu karena dia melakukan rotasi untuk mencoba beberapa pemain dengan komposisi yang lain. “Namun ternyata mereka yang diberikan kepercayaan bermain kurang maksimal,” kata Indra. “Malaysia mampu mengembangkan permainan dan membuat kami berada dalam penguasaan mereka,” ucapnya. Padahal, sebelumnya Indra selalu menyatakan bahwa Korsel dan Malaysia adalah ujian mereka sebenarnya saat tampil di Kualifikasi Piala Asia U-19, 2018 di Korsel. Nah, bila berkaca dari pernyataan Indra tersebut, maka skuad dengan julukan Garuda Nusantara itu tidak layak naik kelas lantaran dari dua tim itu, mereka kalah dengan skor telak. Indonesia harus puas berada di peringkat ketiga klasemen sementara setelah membukukan dua kemenangan dan dua kali kekalahan. Meski begitu, Indonesia tetap lolos ke putaran final Piala Asia U-19, 2018 mendatang karena berstatus sebagai tuan rumah untuk iven yang sekaligus menjadi kualifikasi Piala Dunia U-20, 2019.(ben/jpg)
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Fokus untuk Putri Indonesia Sambungan dari hal. 1 depan. Dia ingin fokus untuk mewujudkan target itu. “Rasanya masih terus ingin berprestasi di ajang lain. Karena itu, saya tidak akan berhenti sampai di sini. Saat ini saya sudah mendaftar di sekolah singkat Artika Whulandary,” ujarnya. Di samping itu, dirinya juga terus mengasah intelejensi dan kemampuan berbahasa Inggris. Tidak bisa dipungkiri, cantik saja tidak cukup untuk mengikuti ajang kecantikan bergengsi di Indonesia. Selya sadar betul akan hal itu. Sebab, itu pula dirinya terus berusaha agar nantinya bisa memberikan yang terbaik bagi Riau dan Indonesia. Ia percaya
TATA LETAK: MEGA
usaha berbanding lurus dengan hasil. Karena itu, dia akan berupaya agar bisa tembus pada ajang kecantikan level nasional. Sebagai Top 12 Miss Global Indonesia, saat ini dirinya memiliki beberapa aktivitas. Di antaranya aktif mengampanyekan masalah budaya dan pariwisata lokal. Di luar itu, dirinya juga sedang mengerjakan tugas akhir. “Aktivitas masih disibukkan dengan kegiatan kampus, kegiatan sebagai Miss Global Riau dan persiapan untuk Putri Indonesia. Semoga ini semua bisa dijalani dengan baik,” lanjutnya. Ia berharap, perempuan lain juga memiliki motivasi kuat agar bisa ikut membanggakan Riau dan Indonesia dengan caranya masing-masing.(azr)
NASIONAL
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
3
Kubah Masjid UIN Bolong Diterjang Puting Beliung Laporan SAKIMAN dan HENDRAWAN, Pekanbaru
TINGGINYA curah hujan dan kuatnya pusaran angin di kawasan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau (UIN Suska) yang berada di Jalan Soebrantas ujung, mengakibatkan bangunan kubah masjid rusak/bolong, Senin (6/11). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun beberapa mahasiswa yang tengah selesai melaksanakan ibadah Salat Asar di lokasi sempat trauma dan berlindung ke tempat yang lebih aman. ‘’Tidak ada korban jiwa, namun dengan kondisi ini para mahasiswa berlarian mengelakkan reruntuhan kubah,’’ Kata Rizal, salah seorang mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi kepada Riau Pos. Ia juga menceritakan bahwa reruntuhan bangunan kubah tersebut sangat besar, hingga mengakibatkan ruangan masjid dimasuki air hujan yang melanda hingga tengah malam tadi.
Sementara itu hal yang sama juga dikatakan Pipir Romadi, dosen Fakultas Dakwah. Dikatakannya, sore hari kemarin membuat luka mendalam bagi UIN Suska dan para mahasiswa. Pasalnya setelah kubah masjid dilanda angin puting beliung, sepeda motor mahasiswa yang berada di sekitar lokasi juga terkena imbasnya. ‘’Selain menerjang kubah, sepeda motor mahasiswa yang berjejer semua tumbang,’’ kata Pipir menceritakan peristiwa tersebut. Tidak hanya itu, dikatakannya, akibat kuatnya angin juga mengakibatkan kerusakan pada lantai dua Rektorat Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, di mana pintu jendela yang berada di lokasi banyak yang pecah karena tidak kuat manahan kuatnya angin. Pantauan Riau Pos pada malam harinya tidak ada satu pun aktivitas di sana, sementara itu guyuran hujan deras disertai petir tak henti-hentinya melintas di udara. Bahkan sepanjang Jalan HR Soebrantas akibat derasnya hujan mengakibatkan terjadinya peristiwa banjir hingga mengakibatkan kemacetan panjang.(rnl)
KPU Balikkan Tudingan Parpol
SAKIMAN/RIAU POS
KUBAH: Sebagian kubah Masjid UIN Suska rubuh diterjang angin puting beliung, Senin (6/11/2017).
JAKARTA (RP) – Sempat tertunda karena keterlambatan undangan, KPU kemarin akhirnya memberikan tanggapan atas tuduhan pelanggaran administrasi pendaftaran partai politik. Dalam jawabannya, KPU menuding kegagalan sejumlah partai memenuhi syarat berkas pendaftaran peserta Pemilu 2019 lebih disebabkan ketidaksiapan partai. Komisioner KPU Hasyim Asyari menjelaskan, upaya mempersoalkan sistem informasi partai politik (sipol) di saat prosesnya sudah dilakukan tidaklah tepat. Sebab, sejak awal semua partai sudah mengetahui adanya sipol sebagai pintu masuk proses pendaftaran. Bahkan, lanjut dia, sosialisasi tahap pertama terkait sipol sudah dilakukan pada masa kepemimpinan KPU periode sebelumnya. Tepatnya 7 Maret 2017. Sosialisasi juga terus dilakukan secara berkelanjutan pada 6 April 2017 serta 15 September 2017. Dalam kesempatan tersebut, semua parpol juga sudah sepakat terkait penggunaan sipol. ‘’Ini ibarat sebuah tim sepak bola yang baru mempermasalahkan aturan pertandingan setelah tidak mampu melanjutkan pertandingan,’’ sindir Hasyim kepada sepuluh partai pelapor dalam persidangan di Kantor Bawaslu, Jakarta, Senin (6/11). Sebaliknya, jika dalam proses tersebut ada ketidakmampuan dalam memenuhi ketentuan yang diatur, sebetulnya bukan peraturan atau KPU yang disalahkan. ‘’Tapi perlu juga introspeksi diri, problemnya di mana,’’ imbuhnya. Pria kelahiran Jawa Tengah itu mengakui, selama pelaksanaan pendaftaran parpol, sipol memang tidak selalu prima. Di beberapa kesempatan terjadi gangguan seperti server down atau gangguan lainnya.(far/c10/fat)
1.200 Pilot Menganggur JAKARTA (RP) - Kementerian Perhubungan (Kemnhub) mulai memutar otak mengatasi masalah pilot yang menganggur. Karena jumlah juru mudi pesawat udara yang menganggur ini mencapai 1.200 orang. Di duga pengangguran ribuan pilot ini karena tidak memiliki kompetensi sesuai ketentuan yang diberlakukan maskapai penerbangan nasional. Dirjen Perhubungan Udara Kemehub Agus Santoso mengaku, jika pihaknya tengah mencari solusi dalam mengatasi permasalahan tersebut. Mengingat sejak 2016 sampai 2017 ini terdapat ribuan pilot di Indonesia belum bekerja di sejumlah airlines. Kata dia, para pilot yang menganggur itu telah lulus dari puluhan sekolah penerbangan di tanah air. ‘’Ini persoalan yang sedang kami hadapi, karena jumlah pilot yang menganggur sangat besar. Kalau terus dibiarkan,
REDAKTUR: REDAKTUR:RINALDI RINALDI
maka akan menambah jumlah pengangguran di tanah air. Kami masih memutar otak agar mereka ini dapat bekerja, karena tidak tertampung di perusahaan penerbangan komersil di tanah air,’’ katanya kepada sejumlah wartawan usai menggelar rapat di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangernag, Senin (6/11). Agus menjelaskan, banyaknya jumlah pilot yang menganggur itu disebabkan beberapa faktor. Seperti, terlalu banyak sekolah penerbangan di Indonesia yang mencapai 20 lembaga. Juga banyaknya sekolah penerbangan yang fasilitasnya kurang memadai. serta jumlah maskapai dan pesawat berbanding jauh dari total pilot yang ada. ‘’Itu tadi, karena fasilitas tidak memadai membuat pilot yang lulus tak memiliki kompetensi yang memadai dalam hal jam terbang. Idealnya tiap sekolah harus memiliki empat
pesawat untuk digunakan melatih siswa terbang,’’ ungkapnya. Untuk mengatasi masalah pengangguran pilot ini, sambung Agus, pihaknya akan memangkas sekolah penerbangan yang ada. Artinya dari 20 sekolah tersebut akan dimerger menjadi 10 sekolah untuk mengurangi jumlah kelulusan pilot. Dilanjutkan dengan kerja sama para maskapai dalam menampung dan mendidik para pilot tersebut. Juga pihaknya membuka program kerja sama dengan maskapai negara asing, seperti Cina dan Meksiko. ‘’Ini ancang-ancang dari Kemhub, dan kami sudah menjalin kerja sama dengan negara lain yang memiliki hubungan baik dengan Indonesia. Baru cara ini yang kami dapatkan untuk mengatasi masalah pengangguran pilot di tanah air,’’ paparnya.(cok/jpg)
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
INTERAKTIF
4
Riau Pos
SELASA 7 NOVEMBER 2017
Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA: e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif
081334159333
Mesin Cetak KTP-el Rusak, Warga Kecewa Pak Kadisdukcapil, sampai kapan mesin cetak KTP ini rusak.Kami sudah menunggu begitu lama Pak, taunya ternyata mesinnya rusak. Apa benar mesinnya rusak, atau justru blankonya yang tidak ada. WA: 081275655XXX
Adu Domba Puan dan Prabowo PESTA demokrasi nasional masih dua tahun lagi. Tapi, hoax terkait dengan tokoh politik terus bermunculan. Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani pun ikut jadi korban. Dia diadu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Siapa yang mengadu? Siapa lagi kalau bukan blog clickbait yang sering dibongkar JPG karena rajin membuat hoax. Yakni, panca-news.blogspot.com. Artikel terbaru dalam blog itu berisi informasi yang mengadu domba Puan dan Prabowo. Judulnya sangat panjang seperti kereta shinkansen. ’’Puan Maharani: Selain dari Rumah Tangga Berantakan, Dipecat dari Kesatuannya, Apa Lagi Yang Bisa Dibanggakan dari Seorang Prabowo..??’’ Begitu judulnya. Panjang kan? Menurut tulisan blog panca-news, pernyataan Puan tersebut diucapkan setelah jumpa pers di Kantor Staf Presiden (KSP),
Jakarta Pusat, Senin (23/10). Namun, dari penelusuran JPG, tidak ada satu pun media mainstream yang menurunkan tulisan seperti itu. Ternyata, pada Senin (23/10), Puan memang datang ke KSP, tetapi bukan untuk mencela Prabowo. Dia ikut memaparkan pencapaian tiga tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Dua jurnalis JPG berada di acara tersebut hingga akhir. Tidak ada statement seperti yang ditulis blog panca-news. Beberapa kali JPG membongkar artikel palsu blog itu. Mereka juga pernah membuat berita palsu berjudul Mulai Tahun Depan, PDIP Minta MUI agar Babi Panggang Halal untuk dikonsumsi di kalangan masyarakat, termasuk pesantren. Mereka pun pernah memfitnah dan mengadu Kapolri Tito Karnavian dengan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo lewat sebuah artikel.(gun/eko/c20/fat)
Tajuk rencanA Sungguh Aneh tapi Nyata MEMANG susah dicerna oleh akal sehat orang yang normal. Ada sebuah negeri penghasil minyak bumi yang merupakan pemasok hampir sebagian besar minyak nasional. Namun di negeri itu sendiri, minyaknya langka. Entah bagaimana ceritanya, tapi pemandangan antre kendaraan pada SPBU di ibu kota negeri itu bukanlah sebuah hal yang baru beberapa waktu belakangan. Bahkan, di hari-hari terakhir ini, pemandangan antre tak nampak lagi. Tapi jangan salah, hal ini terjadi bukan karena kebutuhan mereka akan BBM telah terpenuhi, melainkan sebagai akibat sebuah plang pengumunan yang kini terpasang hampir di semua SPBU pada sebuah negeri bernama Riau, “Premium Kosongâ€?. Ada apa dengan negara kita tercinta ini. Kenapa negeri penghasil minyak, jangankan mendapat keringanan atau diskon harga untuk membeli minyak, tapi minyak dengan harga nasional saja susahnya minta ampun diperoleh. Apakah dengan alasan minyak subsidi atau minyak hanya untuk rakyat kecil maka semua orang di negeri Lancang Kuning ini harus bersabar dan antre guna hanya sekedar mendapatkan seliter dua liter sebuah minyak yang diberi nama premium? Padahal negeri mereka dikuras setiap detik untuk mendapatkan emas hitam ini. Sungguh terlalu‌ Sebagai daerah eksplorasi minyak bumi, Riau sangat rawan dengan dampak negatif yang ditimbulkan sebagai akibat penambangan minyak bumi ini. Sejak tahun 1940-an, minyak Riau sudah mulai dikuras. Berbagai pompa angguk menghiasi landskap bumi Lancang Kuning ini dengan pipa-pipa hitam yang meliuk-liuk bagaikan ular melata di tengah gurun. Rakyat jelata kini hanya bisa bertopang dagu duduk mencangkung di atas pipa gelap yang menyalurkan minyak ke kilang minyak dan kapal tanker. Sementara kini, mereka terancam PHK akibat turunnya harga minyak dunia dan ditambah lagi minyak yang mereka tambang sudah langka di kehidupan nyata mereka. Apakah hal ini ada unsur kesengajaan pemerintah? Dari pemberitaan sebelumnya, pemerintah telah merencanakan bahwa mulai tahun 2019 BBM jenis premium atau bensin RON 88 ditargetkan akan dihapuskan dari bumi pertiwi ini. Dengan alasan bahwa
ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
premium diimpor dari luar negeri, oktan 88 premium yang kurang baik untuk kendaraan serta premium tidak ramah lingkungan, menjadi jurus andalan menghapus BBM rakyat ini. Padahal, premium yang notabene adalah minyak rakyat merupakan salah satu hal yang sangat vital, terutama dalam penentuan harga sembako di pasaran, biaya angkutan umum dan biaya-biaya ikutan lainnya. Pada periode pemerintahan sebelumnya, kenaikan hanya 100 rupiah saja BBM jenis premium akan diikuti oleh kegaduhan para wakil rakyat di gedung DPR. Bahkan sampai ada tangistangisan segala mengutuk kenaikkan BBM yang kala itu naik akibat melonjak tingginya harga minyak dunia. Namun kini, ditengah lesunya pasaran minyak di dunia, malah BBM jenis premium yang jadi penopang hidup rakyat banyak malah langka. Dan tidak ada lagi tangisan di gedung rakyat. Sebuah ironi di tengah mimpi beribu janji. Mungkin akan timbul sebuah pertanyaan, mengapa konsumsi BBM premium ini terus jadi incaran? Tidak lain dan tidak bukan adalah masalah harga. Harga premium saat kelesuan minyak dunia saat ini di kisaran Rp6.450 per liter, sangat bernilai dibanding jenis BBM lain seperti pertalite Rp7.900, pertamax Rp8.350, dan pertamax turbo Rp9.450. Carut marutnya transportasi umum di Indonesia yang tidak tepat waktu, rawan kriminalitas, tidak nyaman dan segala hal negatif lainnya, membuat sebagian besar rakyat beralih kepada kendaraan pribadi, sepeda motor. Hal ini mengakibatkan tingkat konsumsi premium sebagai BBM idola rakyat makin membesar. Walaupun sudah mulai ditaja angkutan umum layaknya Trans Jakarta di berbagai kota besar, namun hal ini masih jauh dari harapan rakyat jelata. Kendaraan pribadi sepeda motor masih menjadi idola karena efisien dan murah. Dan kini hak para pengendara sepeda motor untuk menikmati BBM idola mereka sesuai dengan UUD 1945 pasal 33, mulai dikebiri. Mereka secara terpaksa harus mendorong sepeda motornya ke pompa BBM jenis pertalite atau pertamax yang harganya yang sudah ekonomis dan tidak disubsidi lagi.***
ILUSTRASI : IWAN SETIAWAN
BANGKINANG KOTA (RP) - Sekretaris Disdukcapil Kampar Muslim yang dikonfirmasi Riau Pos, membernarkan adanya kerusakan tersebut. Menurutnya kerusakan itu terjadi pada komputer yang berfungsi untuk mencetak KTP-el. ‘’Iya rusak. Kami sudah beri pemahaman kepada masyarakat,’’ ujarnya. Terkait dengan kerusakan ini, dia berjanji untuk segera dicarikan solusinya. Rencananya, akan menggunakan mesin cetak yang ada di kantor kecamatan. Kemungkinan, hari ini, Selasa (7/11), sudah bisa dilakukan pencetakan KTP-el kembali. ‘’Kami jemput yang ada di kecamatan,’’ kata Muslim. Sementara terkait blanko kata Mus-
lim, sudah ada 4.000 blangko KTP-el yang baru dijemput pada Rabu (1/11) lalu di Kemendagri. Jumlah ini tidak sesuai dengan jumlah yang diminta ke Kemendagri. ‘’Kami minta itu 25.000 blangko. Tapi kita cuma terima 4.000. Tentu ini kurang,’’ sebut Muslim. Bahkan, saat mendatangi KeMendagri, pihaknya merasa mengemis untuk meminta blangko ini. Padahal Dirjen sudah menyatakan kesanggupan untuk memenuhi kebutuhan blangko KTP-el di daerah. ‘’Kalau sudah tersedia (blangko,red), mengapa dicicil? Rasa mengemis sampai di situ,’’ ujarnya kesal. Saat ini lanjutnya, sudah ada 21.000
warga yang sudah merekam data. Artinya, hanya tinggal mencetak KTP-el. Namun dengan jumlah blangko yang diterima, itu tidak memenuhi kebutuhan sesuai dengan daftar tunggu. ‘’Itu baru yang sudah rekam data saja. Belum lagi yang datanya salah, atau yang KTPnya hilang,’’ sebutnya. Dia juga mengakui, saat ini peralatan untuk perekaman data di Disdukcapil ada yang rusak. Di mana, dari dua printer pencetakan KTP-el, satu di antaranya rusak. Begitu juga dengan alat perekaman data yang ada dua unit. Salah satunya juga rusak. ‘’Rencana kami ambil yang di Tapung, dan pindahkan ke sini,’’ sebut dia.(*4)
Bersihkan Drainase Dalam Kota ka pendek pembanPANGKALANKERINPak Kadis PU, gunan drainase atau CI (RP) - Guna menmohon bersisaluran pembuangan gatasi permasalahan hkan saluran air pada 2017 ini. Di banjir yang setiap taair dalam mana pembangunan hunnya kerap melanda Kota Pangsaluran pembuangan Kabupaten Pelalawan kalankerinci air di Kecamatan Pangsetiap hujan turun ini. Saya kalankerinci akan dikhususnya Kecamatan lihat tumpukan sampah yang aliri menuju Sungai Pangkalankerinci, Pe- memadati got yang ada di daKampar. Sedangkan lomerintah Kabupaten lam kota, pasti nantinya akan kasi pembuatan kanal (Pemkab) Pelalawan menimbulkan banjir. Apalagi tersebut dibagi mentelah membuat pro- saat ini telah memasuki musim jadi dua wilayah yakni gram pembangunan penghujan. bagian barat berada drainase atau saluran Fb: Amrizal Effendi di jalan lingkar menupembuangan air. Pemju Jalan Lintas Timur bangunan drainase yang masuk dalam program jangka Pangkalankerinci, pasar baru menuju pendek tersebut, setiap tahunnya direal- Sungai Kampar di Jalan Lintas Timur. isasikan oleh Pemkab Pelalawan melalui Dan untuk pembangunan bagian barat, Bappeda dan juga Dinas PUPR dengan berada di BTN Lama menuju Ramayana, perumahan Jalan Pemda dan Akasia. menggunakan dana APBD Pelalawan. ‘’Ya, langkah cepat kami dalam men- Dan air di dalam drainase ini akan dialiri gantisipasi dan mengatasi terjadinya ke Sungai Kampar melalui Jalan Lintas bencana banjir khususnya di Ibukota Timur ke Jembatan Nilo,’’ terang Kepala Kabupaten Pelalawan yakni Kecamatan Bappeda Pelalawan Ir M Syahrul Syarif Pangkalankerinci, maka Pemkab Pela- MSi didampingi Kepala Dinas PUPR Ir lawan telah membuat program jang- Hasan Tua Tanjung MT kepada Riau Pos,
Senin (6/11). di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa selain melakukan pembangunan drainase atau saluran pembuangan air, Pemkab Pelalawan juga melakukan antisipasi banjir khususnya di sekitar pemukiman warga yang berada di bantaran sungai dengan melakukan kerja sama dengan pihak perusahaan untuk melakukan normalisasi sungai. Selain itu, Pemkab Pelalawan juga terus melakukan gotong-royong pembersihan drainase seperti yang telah tertuang dalam program Pelalawan Sehat. ‘’Jadi, selain membuat program pembangunan drainase atau saluran pembuangan air untuk mengatasi masalah banjir, kami juga terus melakukan pemeliharaan drainase ini dengan terus melakukan gotong-royong pembersihan drainase tersebut. Apalagi pembersihan lingkungan seperti saluran pembuangan air menjadi prioritas dalam program Pelalawan Sehat. Dengan demikian, maka drainase tersebut dapat terawat sehingga tumpukan sampah yang memadati saluran pembuangan air tidak menghambat saluran air tersebut yang menyebabkan terjadinya banjir.(amn)
Pasar Terubuk Tak Kunjung Difungsikan Kapan ya Pasar Terubuk di Jalan Kelapapati yang dibangun menggunakan APBD Bengkalis tahun 2014 senilai Rp2,8 miliar lebih itu ini akan difungsikan pak bupati. Jangan biarkan uang masyarakat yang sudah dikucurkan untuk membangun itu siasia begitu saja Pak. WA: 085363921XXX
BENGKALIS (RP) - Masyarakat mempertanyakan bangunan los Pasar Ikan di Jalan Kelapapati yang dibangun menggunakan ABPD Bengkalis 2014 senilai Rp2,8 miliar lebih itu sampai saat ini belum juga di manfaatkan dan belum difungsikan sebagaimana mestinya. Padahal bangunan sudah selesai dibangun beberapa tahun silam. Saat dikonfirmasi, Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis H Raja Arlingga mengatakan, sesuai rencana bangunan yang berdiri tepat di pinggir laut (bibir pantai) itu akan dijadikan pusat perniagaan ikan atau Pasar Basah. Pedagang Pasar Ikan di Pasar Terubuk akan dipindah tempat secara terencana (relokasi). Namun, sampai hari ini prosesnya terganjal permasalahan aset atau belum adanya serahterima bangunan dari rekanan ke Pemkab Bengkalis. ‘’Rencana awalnya, pedagang ikan di situ akan di pindahkan ke pasar yang baru dibangun itu, sehingga pasar lama itu akan kami jadikan Pasar Kering,’’ ungkapnya.
Menurut Raja bangunan di Pasar Terubuk itu dibangun pada 2014 lalu dengan anggaran senilai Rp2.842.200.000. Hanya saja pada 2017 ini belum difungsikan sebagaimana mestinya dikarenakan status bangunan yang masih belum ada penyerahan asetnya ke Disdagperin. “Serah terima bangunan sampai hari ini belum kami terima, baik dari rekanan atau BPKAD, sehingga belum bisa kami jalankan rencana awal bangunan itu. Kalau menurut rencana awal bangunan itu akan digunakan sebagai pusat perniagaan ikan segar atau pasar basah. Pedagang yang ada di Pasar Terubuk atau areal dalam pasar di relokasi ke sana,� tuturnya. Seperti informasi yang beredar sebelumnya, tidak belum difungsikan bangunan tersebut karena kuat dugaan proyek bangunan los Pasar Ikan di pinggir pantai itu syarat dengan sejumlah masalah. Kegiatan yang dikerjakan oleh PT Bunga Raya Permai 2014 tersebut sampai hari ini kondisinya terbengkalai. Tidak sedikit Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dikucurkan pada bangunan tersebut.(*1)
ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
PRO BISNIS
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Â?Â? Â€ ‚ ƒ Â? „
Â? Â? Â
 Â? Â? Â? Â? Â
5
  ��
‘�„ � „  ‡ ‘„ ‚ Š
‹‘† ’‰Š �Š† � „ � †
� � ‚ Œ� Ž � � Œ† Ž
Â…Â Â? Â?† Â
‡†ˆ …† �
� � ‰„Š
�‹… ‡�…†
 � ‡‡†
 † “ �”‡‘†� ‰ ‰ �
Kondisi Perekonomian Jalan di Tempat Laporan JPG, Jakarta
KONDISI ekonomi Indonesia tampaknya belum sepenuhnya membaik seperti prediksi pemerintah. Realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal III tahun ini baru sanggup menyentuh angka 5,06 persen secara year-on-year (yoy). Meski kinerja ekspor dan investasi sudah membaik, realisasi serapan belanja pemerintah dan konsumsi rumah tangga ternyata di bawah ekspektasi. Ekonom Indef Bhima Yudistira mengatakan, kondisi itu semakin menegaskan fakta bahwa daya beli masyarakat secara nasional memang tengah menurun, bukan
karena adanya shifting ke online. “Secara umum, realisasi 5,06 persen ini di bawah prediksi,� ujarnya, Senin (6/11). Bhima menyebutkan, belanja pemerintah yang diharapkan bisa menggerakkan konsumsi rumah tangga ternyata hanya tumbuh 3,46 persen secara yoy. Sedangkan konsumsi rumah tangga mengalami stagnasi di 4,93 persen. Hal itu mencerminkan pelemahan daya beli, khususnya masyarakat menengah ke bawah. “Porsi konsumsi rumah tangga terhadap PDB juga menurun menjadi 55,6 persen,�jelasnya. Menurut dia, motor pendorong ekonomi lainnya seperti ekspor
tersebut hingga akhir memang menunjukkan tahun. “Melihat kondisi kinerja positif. Pertumitu, proyeksi pertumbuhannya mencapai buhan ekonomi 2017 17,2 persen secara yoy. adalah 5,05 persen atau Meski begitu, impor di bawah ekspektasi juga naik 15,09 perssebelumnya yang bisa en secara yoy. “Ini 5,2 persen,�imbuhnya. menunjukkan kualitas Ekonom DBS Bank pertumbuhan ekonomi Gundy Cahyadi menuberkurang karena sehaBHIMA turkan, pertumbuhan rusnya kinerja ekspor ekonomi domestik pada bisa jauh lebih baik dib- YUDISTIRA kuartal III memang tidak seperti anding impor,� katanya. Satu-satunya yang menjadi hara- yang diharapkan banyak pihak. Dia pan pemerintah adalah pemben- mengakui adanya pelemahan kontukan modal tetap bruto (PMTB) sumsi rumah tangga, khususnya yang naik 7,11 persen secara yoy. kelas menengah atas yang memilih Pertumbuhan investasi itu di- menahan belanja. Untuk itu, dia harapkan bisa bertahan di angka menekankan, bila pemerintah
masih berharap target pertumbuhan ekonomi 2017 sebesar 5,17 persen tercapai, pada kuartal IV ekonomi harus tumbuh 5,4 persen secara yoy. “Ekonomi perlu tumbuh paling sedikit 5,3 persen, sehingga kita bisa meraih target yang diharapkan (5,17 persen),� sahutnya. Merujuk laporan Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi pada kuartal III 2017 tercatat 5,06 persen. Angka tersebut memang lebih tinggi dibanding realisasi pertumbuhan ekonomi di kuartal I dan II yang hanya 5,01 persen. Kepala BPS Kecuk Suhariyanto menuturkan, besaran pertum-
buhan ekonomi kuartal III lebih tinggi dibandingkan periode yang sama pada 2016 dan 2015. Secara kumulatif, pertumbuhan ekonomi di kuartal I-III mencapai 5,03 persen. “Capaian ini menggembirakan,� ujarnya. Menurut Suhariyanto, ada sejumlah catatan mendorong pertumbuhan ekonomi hingga kuartal III 2017. Yang pertama adalah harga komoditas minyak dan gas (migas) dan nonmigas di pasar internasional pada kuartal III yang naik. Kemudian, kondisi ekonomi pertumbuhan ekonomi Cina juga menguat dari 6,7 persen pada kuartal III 2016 menjadi 6,8 persen pada kuartal III-2017.(ken/rin/
LINTAS BISNIS___ Pebisnis Perlu Kepastian ___
JAKARTA (RP) – Peringkat kemudahan berbisnis (ease of doing business) atau EODB Indonesia meningkat pesat dari ranking 90 menjadi 72. Namun, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengatakan bahwa pemerintah tidak terlalu berpuas diri. Sebab, di samping EODB, banyak hal lain yang perlu diperbaiki seperti aspek perizinan, iklim usaha, regulasi, hingga aspek tenaga kerja. �Tentunya di luar EODB, banyak sekali aspek regulasi perizinan, iklim usaha, yang perlu kami benahi,� ujar Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong di kantornya, Senin (6/11). Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Roeslani menanggapi positif peningkatan peringkat kemudahan berusaha di Indonesia. Sebab, hal tersebut memberikan satu kepastian bagi pelaku usaha. �Kalangan usaha tidak suka kejutan. Mereka ingin kepastian. Oleh karena itu, adanya perbaikan ini sangat kami menghargai karena hal tersebut sangat menguntungkan iklim investasi di Indonesia,� ujar Rosan. (agf/c6/sof/jpg)
Pegadaian Targetkan 6 Ribu Agen Baru JAKARTA (RP) – PT Pegadaian telah mengembangkan delivery channel dengan sistem agen pemasar. Nanti agen pemasar tersebut diharapkan bisa mendongkrak pendapatan perseroan. �Pengembangan agen pemasar Pegadaian ini diharapkan mempercepat inklusi keuangan. Sebab, mereka akan menyebarkan informasi dan layanan serta menjual produk-produk Pegadaian secara lebih luas,� kata General Manager Pemasaran, Market Intelligence, & Sales Pegadaian Syahrul Rusli, Senin (6/11). Launching agen pemasar Pegadaian se-Indonesia dilakukan pada Juli 2017. Sebelumnya, ada uji coba sejak 2016 dan dikembangkan di Jawa Tengah. Setelah dinyatakan berhasil, agen pemasar tersebut dijadikan program secara nasional. �Sekarang kami punya 1.200 agen se-Indonesia. Konsep agen pemasar, mereka harus punya tempat usaha. Lalu, kami latih tentang produk pembiayaan dan pegadaian secara umum,� jelasnya. Selain itu, kunci agen pemasar adalah memiliki konsumen atau pelanggan. Dengan begitu, mereka bisa mencari nasabah dengan mudah lewat akses luas kepada masyarakat. �Kami berharap pihak ketiga ini berbasis sistem komisi apabila agen punya nasabah baru,� ujarnya. Semakin tersebarnya informasi dan layanan tentang Pegadaian akan berkontribusi cukup signifikan terhadap penjualan dan pendapatan Perseroan. Saat ini masyarakat mengenal Pegadaian hanya sebatas gadai. Padahal, Pegadaian dapat melayani investasi emas batangan, baik secara tunai maupun cicilan. Juga, pinjaman untuk modal usaha, layanan pengiriman dan terima uang, baik dalam negeri maupun luar negeri. Teranyar, nasabah bisa menabung emas dengan cara yang mudah dan aman. �Target kami pada 2018 bisa mencapai 6.000 agen baru se-Indonesia. Dengan jaringan organik yang telah mencapai 4.400 outlet, kami yakin target tersebut bisa tercapai. Setiap kantor, kami targetkan minimal memiliki 2 agen pemasar,� tuturnya. Sejak diluncurkan pada Juli 2017, hingga Oktober ini agen pemasar menghasilkan omzet Rp17 miliar. (tih/wir/c16/fal/jpg)
ď Ž REDAKTUR: KAMARUDDIN
HUT EKA HOSPITAL: CEO Eka Hospital Romi Jaya Saputra (enam kiri) menerima kue ulang tahun dari GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri (lima kanan) didampingi Manager Iklan Lismar Sumirat (tiga kanan), Manager Senior Iklan T Rasmin (dua kiri), Manager Infotorial Desriandi (kanan), Manager Pendapatan dan Penagihan Piutang Indra Cahya (empat kanan) di Eka Hospital Pekanbaru, Senin (6/11/2017).
CF1/MIRSHAL/RIAU POS
HUT Ke-9, Eka Hospital Hadirkan Layanan Baru PEKANBARU (RP) - Senin (6/11) menjadi suasana spesial bagi Manajemen Eka Hospital Pekanbaru. Terlebih lagi ketika tim manajemen Riau Pos dipimpin GM Bisnis Ahmad Dardiri mengunjungi Eka Hospital Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru dalam rangka ulang tahun yang ke-9. Rombongan Riau Pos pagi itu disambut langsung CEO Eka Hospital Romi Jaya Saputra. Pria ramah senyum langsung akrab dengan tamunya. Memang yang hadir bukan orang jauh. Manajemen kedua perusahaan yang saling bekerja sama sejak lama ini sudah sangat mengenal satu sama lain. Pada kesempatan itu, Romi juga menjelaskan, Eka Hospital miliki layanan baru yaitu elektrofisiologi. Layanan ini
diluncurkan bertepatan dengan milad Eka Hospital, Jumat lalu (3/11). Layanan ini hadir dikarenakan jika selama ini para pasien gangguan irama jantung (aritmia) harus bersusah payah ke Jakarta untuk mendapatkan penanganan, kini sudah bisa dilakukan di Pekanbaru. Hal iti bisa dilaksanakan karena Eka Hospital kini bisa melayani pasien dengan gangguan irama jantung lewat layanan elektrofisiologi. “Layanan ini merupakan yang pertama di Riau. Demi kelancaran layanan, Eka Hospital telah menjalin kerja sama dengan Indonesia Heart Rhythm Society (Ina HRS),� katanya. Menurut Romi Jaya Saputra, layanan ini ditujukan bagi pasien yang memerlukan
prosedur studi elektrofisiologi dan ablasi baik dari Pekanbaru maupun kabupaten dan kota lainnya di Riau. Romi menyebutkan, salah satu visi Eka Hospital adalah melengkapi layanan jantung dengan fasilitas yang lebih lengkap dan detail, sehingga bisa menjadikan sebagai rumah sakit yang makin terbaik. “Layanan ini pertama kali ada di Riau dan bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat karena Eka Hospital menjadi salah satu provider BPJS Kesehatan. Jadi tidak perlu jauh-jauh ke kota lain misalnya ke Jakarta untuk mendapatkan penanganan aritmia, karena sudah melengkapi layanan jantungnya dengan penanganan aritmia. Ini yang pertama ada di Riau,� kata Romi. Romi menyampaikan Eka
Hospital mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah dilakukan Ina HRS sehingga layanan ini bisa dilakukan. Tahun depan pihaknya juga akan menyiapkan layananan baru untuk mempermudah pasien untuk berobat di Pekanbaru. “Artinya kami ingin masyarakat bisa lebih dekat dengan Eka Hospital dan mendapatkan layanan yang lebih baik lagi,� harapnya. Saat ini kata Romi, Eka Hospital melayani 450 pasien yang melakukan operasi dalam sehari, 500 rawat jalan dan 120 rawat inap. “Kami sejak pertama kali hadir di Riau sudah beriklan. Kami tidak pernah putus beriklan di Riau Pos. Berkat bantuan itu juga branding Eka Hospital sudah sangat kuat dan orang-orang sudah
tahu, dan hingga pasien kami banyak dari luar menjadi tau dikarenakan pemberitaannya manjangkau masyarakat di pelosok,� sebut Romy. Ade begitu sapaan GM Bisnis Riau Pos mengucapkan selamat ulang tahun ke-9 Eka Hospital sekaligus membawa hadiah kue ulang tahun yang spesial. Ade juga sangat kagum dengan konsep yang dihadirkan oleh Eka Hospital. Karena konsep bangunannya seperti hotel bukan rumah sakit sehingga pasien nyaman dalam berobat. Pada kesempatan itu turut hadir mendampingi Ade Manager Senior Iklan Tengku Rasmin, Manager Iklan Lismar Sumirat dan manajemen lainna dan awak redaksi Riau Pos. Kunjungan diakhiri dengan foto bersama.(tya)
Perbankan Syariah Catat Aset Share Mencapai 9,94 Persen PEKANBARU (RP) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau mencatat aset share perbankan syariah di Provinsi Riau mencapai 9,94 persen pada 2017. Angka tersebut melebihi aset share secara nasional pada 2016 baru mencatat 5 persen, di mana target tersebut telah dilakukan sejak 2010 lalu. Bahkan baru tercapai di 2016 lalu. Angka aset share tembus 5 persen karena Bank Aceh sudah dikonversi secara total menjadi Bank Aceh Syariah. Informasi tersebut diungkapkan Kepala OJK Riau Yusri kepada Riau Pos, Belum lama.
Ia juga menjelaskan, ke depan angka aset share tersebut bisa menembus angka 10 persen bahkan mencapai 15 persen. Untuk mendorong aset share tersebut kata Yusri berbagai upaya dilakukan oleh OJK dalam literasi tethadap perbankan syariah. Bahkan OJK juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan MUI mendorong agar aset share perbankan syariah meningkat dengan cara memberikan literasi keuangan syariah. Saat ini potensi pasar syariah di Indonesia terutama Provinsi Riau sangat tinggi. Na-
mun karena inklusi keuangan syariah masih rendah, membuat belum banyak masyarakat yang menggunakan produk-produk keuangan syariah. “Ini menjadi tantangan serius bagi perbankan syariah untuk menggarap potensi yang ada. Apalagi perkembangan perbankan syariah tidak selaju bank konvensional,� kata Yusri. Ia juga menyebutkan, Provinsi Riau memiliki peluang untuk perbankan syariah yang cukup pesat dan memiliki peluang yang besar. Terlebih lagi, Bank Pembangunan Daerah (BPD) Provinsi Riau yakni Bank Riau
Kepri (BRK) menuju Perbankan Syariah tahun 2018 mendatang. Optimis tersebut juga diyakini oleh Yusri dengan mencontoh Provinsi Nusa Tenggara Barat, wilayah yang dipimpin sebelumnya mencapai aset perbankan syariah sudah berada di atas share nasional dengan angka 8 persen. Potensi tersebut, menurut Yusri harus diperkuat dengan dukungan dari para stakeholder memberikan informasi dan juga pemahaman kepada masyarakat terkait dengan keuangan syariah. Yusri menambahkan, saat ini keuangan syariah di Riau
mendapat dukungan penuh dari pemerintah provinsi. Terlebih lagi unit syariah BRK Syariah di 2018 melakukan pemisahan diri. “Tentunya dengan pemisahan unit usaha menjadi BRK Syariah tentunya perbankan syariah agar bisa tumbuh dengan cepat dan memang perlu dukungan kebijakan yang lebih,�ungkapnya. Ia mengimbau kepada perbankan syariah dan pelaku industri keuangan syariah untuk serius menggarap pasar yang sangat terbuka saat ini, guna meningkatkan pertumbuhan perbankan syariah yang belum optimal.(tya)
ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
KOMUNIKASI-BISNIS
6
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Triwulan III, Ekonomi Tumbuh 2,85 Persen Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru
BADAN Pusat Statistik (BPS) Provinsi R iau mencatat ekonomi Provinsi Riau triwulan III tahun 2017 mengalami pertumbuhan sebesar 2,85 persen. Pertumbuhan ini berdasarkan data BPS Provinsi Riau didukung pertumbuhan hampir semua lapangan usaha, kecuali pertambangan dan penggalian, pengadaan listrik dan gas, dan jasa keuangan dan asuransi yang mengalami penurunan masing-masing
sebesar 5,77 persen, 1,10 persen dan 3,36 persen. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh jasa perusahaan sebesar 8,86 persen, diikuti konstruksi sebesar 7,45 persen, dan jasa lainnya sebesar 7,27 persen. “S t r u k t u r P D R B R i a u menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku pada triwulan III-2017 menunjukkan sedikit perubahan. Pada triwulan III-2017, industri pengolahan berkontribusi paling tinggi terhadap pembentukan PDRB Riau yaitu sebesar 25,40
persen, diikuti pertambangan dan penggalian sebesar 25,07 persen da n p e r t a n ia n , kehutanan, dan perikanan sebesar 23,96 persen,” kata Kepala BPS Riau, Aden Gultom saat menggelar rilis pertumbuhan ekonomi di Riau, Senin (6/11). Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Riau triwulan III-2017 (y-on-y), industri pengolahan memiliki sumber pertumbu-
han tertinggi sebesar 1,57 persen, diikuti pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 1,25 persen, konstruksi sebesar 0,59 persen, dan perdagangan besar-eceran, reparasi mobil-sepeda motor sebesar 0,54 persen. Ekonomi Riau triwulan III-2017 terhadap triwulan sebelumnya (q-to-q) tumbuh sebesar 3,64 persen. Pertumbuhan ini lebih disebabkan oleh faktor musiman pada
lapangan usaha pertanian, kehutanan dan perikanan (4,61 persen). Selain itu, pertumbuhan ekonomi triwulan III-2017 juga didorong oleh pertumbuhan yang terjadi pada beberapa lapangan usaha yang memiliki kontribusi besar, di antaranya industri pengolahan (5,69 persen), konstruksi (5,93 persen), serta perdagangan besar-eceran dan reparasi mobil-sepeda motor (1,31 persen). “Ekonomi Riau triwulan III-2017 meningkat sebesar 3,64 persen (q-to-q). Dari
sisi produksi, pertumbuhan tertinggi pada lapangan usaha konstruksi sebesar 5,93 persen. Sementara dari sisi pengeluaran dicapai oleh komponen ekspor barang dan jasa yang meningkat sebesar 5,58 persen,” kata Aden. Sementara itu, Ekonomi Riau triwulan I hingga triwulan III-2017 terhadap triwulan I hingga III-2016 (c-to-c) tumbuh 2,70 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh semua lapangan usaha kecuali pertambangan dan penggalian dan jasa keuangan
dan asuransi yang mengalami penurunan masing-masing sebesar 6,59 persen dan 1,69 persen. Sementara dari sisi pengeluaran terutama didorong oleh komponen PK-LNPRT yang tumbuh sebesar 5,08 persen. “Secara spasial, pada triwulan III-2017 Provinsi Riau berkontribusi sebesar 5,00 persen,” ujarnya. Provinsi Riau merupakan provinsi dengan PDRB terbesar ke-5 di Indonesia atau PDRB terbesar di Pulau Sumatera.(kom)
SINGKAT KOMBIS___ Investasi Energi Baru Terbarukan Anjlok ___
JAKARTA (RP) – Investasi sektor energi baru terbarukan sepanjang tahun ini tidak cukup menggembirakan. Hingga Oktober 2017, pemerintah mencatat nilai investasi sektor itu mencapai Rp11,74 triliun. Angka tersebut merosot tajam jika dibandingkan dengan capaian sepanjang tahun lalu Rp 21,25 triliun. Padahal, tahun ini pemerintah menargetkan investasi sektor tersebut bisa mencapai Rp25 triliun. Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Rida Mulyana menyatakan, apabila membandingkan selisih dengan capaian tahun lalu, tahun ini memang cukup berat. ”Lesunya perekonomian global sepertinya juga berdampak terhadap investasi sektor EBTKE di Indonesia. Sebab, selama ini mayoritas investor EBTKE di Indonesia merupakan investor asing,” katanya, Senin (6/11). Sebenarnya, investasi di sektor EBTKE sejak 2014 menunjukkan tren positif. Pada 2014, nilai investasi EBTKE mencapai Rp8,63 triliun. Lalu, naik menjadi Rp13,96 triliun pada 2015 dan menjadi Rp21,25 triliun pada 2016. Sayang, nilai investasi harus merosot menjadi Rp11,74 triliun per Oktober 2017. Menurut Rida, pemerintah telah memberikan beberapa insentif untuk meningkatkan nilai investasi di sektor tersebut. Di antaranya, fasilitas pajak penghasilan, pengurangan pajak dan bangunan, pembebasan bea masuk atas impor barang untuk kegiatan usaha panas bumi, serta pembebasan dari pengenaan pajak pertambahan nilai. Wakil Ketua Umum Bidang Energi Terbarukan dan Lingkungan Hidup Kamar Dagang dan Industri Indonesia Halim Kalla mengungkapkan, saat ini sejumlah permasalahan membelit investor sektor EBT. ”Skema harga jual listrik yang ditetapkan pemerintah untuk EBT masih belum menarik. Selain itu, bunga kredit bank mahal, dan (permasalahan) pembelian lahan, serta aturan perpajakan,” terangnya. Harga jual listrik yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri ESDM No 50/2017 tentang Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan untuk Tenaga Listrik masih dinilai rendah. Harga jual listrik EBT dalam aturan tersebut maksimal hanya 85 persen dari biaya pokok produksi (BPP) PT PLN di masing-masing wilayah. ”Sebelumnya bisa mencapai 115 persen dari BPP. Seharusnya kalau mau turun di angka tersebut bisa, tetapi harus secara bertahap,” ujarnya. Halim menambahkan, pemerintah harus menyediakan pendanaan murah bagi investor EBT agar bisa efisien. ”Suku bunga kredit harus di angka 5–6 persen. Jika tidak, target proyek ini mustahil tercapai,” tuturnya.(vir/c21/ fal/jpg)
Gunakan Android Nougat dengan Harga Terjangkau JAKARTA (RP) - Axioo, merek gadget Indonesia yang terus mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi, tidak henti-hentinya berinovasi dan menghasilkan produk yang sesuai dengan keperluan dan keinginan masyarakat Indonesia. Tidak hanya sesuai keperluan dan keinginan, Axioo juga mengutamakan sisi harga yang terjangkau namun tetap berkualitas. Untuk itu, mereka memberikan kepada pasar, dengan smartphone (ponsel pintar) M5S yang pas dalam genggaman. Dalam kegiatan sehari-hari para pengguna dituntut untuk lebih efektif dalam menggunakan smartphone, dan M5S hadir dengan tampilan minimalis yang ‘Pas Dalam Genggaman’, sehingga pengguna tak perlu repot untuk mengoperasikan smartphone meski hanya dalam satu tangan. Axioo Smartphone M5S menjadi smartphone dengan bentang layar 4.5” (854 x 480) pertama yang menggunakan OS Nougat 7.0 dibandingkan kompetitor lain di kelasnya, M5S juga dibekali layar IPS LCD yang mampu dilihat melalui sudut pandang hingga 178 derajat. Android Nougat 7.0 sendiri adalah OS persembahan Android terbaru yang biasa digunakan oleh smartphone kelas high end (atas). Keunggulan Android Nougat 7.0 di antaranya, dapat menjalankan lebih dari satu aplikasi dalam satu layar (multitasking), tersedianya Google Assistant, clear all tab hingga lebih dari 1500 emoji yang tersedia. Tingkat keamanan pada Android Nougat juga lebih terjamin, sehingga update aplikasi terbaru terasa lebih mudah. “Ukuran 4.5 inch adalah ukuran paling pas untuk pengoperasian satu tangan. Ketika membawa M5S pengguna akan merasa seperti membawa ponsel internasional seharga belasan juta, membuat penggunanya tampil lebih trendi,” ujar Michael Sugiarto selaku Direktur Marketing PT Tera Data Indonusa sebagai produsen Axioo. Michael menjelaskan, rinci M5S memiliki Bigger RAM & ROM hingga 1GB + 8GB yang akan memudahkan para pengguna menyimpan data atau aplikasi apapun ke dalam gadgetnya. Tak hanya file pribadi, M5S juga menyediakan ruang penyimpanan untuk mengunduh banyak aplikasi dalam smartphone tanpa perlu khawatir kinerja smartphone menjadi lamban. Selain internal storage yang luas, Axioo juga menyediakan ruang untuk SD Card yang mendukung untuk pemasangan SD Card hingga 32 GB. Meluncur dengan gaya yang lebih trendi, M5S tersedia dalam 5 warna terbaik, di antaranya blue, brown red, rose gold, dan gold, dan siap dibanderol dengan harga Rp849 ribu. (dew/jpg) REDAKTUR: KAMARUDDIN
HENNY ELYATI/RIAU POS
PAPARKAN PROGRAM: Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Kota Mias Muchtar memaparkan empat program BPJS Ketenagakerjaan dan manfaatnya bagi pekerja saat sosialisasi dan edukasi di Hotel Pangeran, Senin (6/11/2017).
BPJS Ketenagakerjaan Jembatan Kesejahteraan Pekerja PEKANBARU (RP) – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) Cabang Pekanbaru Kota mengadakan sosialisasi dan edukasi terhadap seluruh SKPD/OPD se-Kota Pekanbaru di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Senin (6/11). Pada sosialisasi dan edukasi manfaat program BPJS Ketenagakerjaan dengan tema memperkuat kapasitas organisasi dan kemitraan strategis untuk optimalisasi cakupan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Kota ini juga dilakukan penyerahan sertifikat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan
secara simbolis bagi PAUD se-Kota Pekanbaru. Dalam rangkaian kegiatan tersebut dihadiri Asisten III Administrasi Umum Kota Pekanbaru Dr Hj Mutia Eliza MM, Kadisnaker Kota Pekanbaru Ir H Johnny S MT, Kepala BPKAD Kota Pekanbaru Alek Kurniawan SP MSi, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Kota Mias Muchtar, peserta kegiatan adalah Kasubag kepegawaian dan Bendahara SKPD/OPD se-Kota Pekanbaru. Asisten III Sekko Pekanbaru DR Hj Mutia Eliza MM mengatakan, BPJS Ketenagakerjaan sebagai penyeleng-
gara jaminan sosial dapat menjadi jembatan menuju kesejahteraan bagi pekerja di Kota Pekanbaru sesuai dengan amanah UU No 40/2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional dan UU No 24/2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. ‘’BPJS Ketenagakerjaan itu menjadi jembatan bagi kesejahteraan pekerja. Karena itu, sudah sewajarnya seluruh pekerja menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan secara sosial mereka sudah terlindungi,’’ ujar Mutia. Kadisnaker Kota Pekanbaru Ir H Johnny S MT menegaskan, setiap pekerja ter-
masuk tenaga kerja non-ASN yang ada di Pekanbaru juga mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Jaminan sosial yang diselenggarakan BPJS mempunyai manfaat besar yang sangat dirasakan oleh pekerja. Baik pekerja swasta penerima upah maupun pekerja bukan penerima upah. ‘’Kami sangat mendorong BPJS Ketenagakerjaan melakukan sosialisasi ke seluruh sektor formal dan informal karena ini sudah diatur dalam undang-undang,’’ tegas Johnny. Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru
Kota Mias Muchtar menyampaikan beberapa waktu yang lalu BPJS Ketenagkerjaan Cabang Pekanbaru Kota telah memberikan perlindungan terhadap 268 PAUD, 824 tenaga kerja (guru PAUD) di Kota Pekanbaru. ‘’Kami ingin seluruh guru-guru PAUD di Kota Pekanbaru terlindungi BPJS Ketenagakerjaan karena manfaatnya sangat besar bagi pekerja dan keluarga,’’ ujar Mias. Dijelaskan Mias, sosialisasi dan edukasi ini sebagai wujud silaturahmi dan koordinasi hubungan antar lembaga BPJS Ketenagakerjaan.(hen)
Terapkan Next-Generation Security Platform JAKARTA (RP) - Saat ini, kejahatan di dunia siber kian merajalela. Menangkal hal itu, tahun lalu, perusahaan keamanan siber Palo Alto Networks memperkenalkan platform terbaru yakni Next-Generation Security Platform. Nah, kali ini Palo Alto Networks mengumumkan bahwa perusahaan nasional sudah menerapkan layanan terbarunya itu. Adalah Bank OCBC NISP yang telah memilih Palo Alto Networks Next-Generation Security Platform dalam memperkokoh sistem keamanan mereka sebagai bank yang tengah gencar dalam menerapkan strategi bisnis digital-first yang sarat dengan mobilitas tinggi. Technology Security and Governance Division Head, Bank OCBC NISP Filipus H
Suwarno menjelaskan, dengan lebih dari 3 ribu pengguna mobile yang beraktivitas di tengah berkembangnya industri digital yang demikian pesat, Bank OCBC NISP menghadapi beragam tantangan dalam upaya mencegah munculnya ancaman-ancaman siber yang gencar membidik jaringan bisnis mereka. Terlebih, Bank OCBC NISP kemudian mulai menerapkan kebijakan bring-your-owndevice (BYOD). Namun demikian, firewalls dan software antivirus tradisional tidak mampu menandingi gencarnya serangan-serangan persisten maupun zero-day yang berhasil mencium celah-celah keamanan melalui perangkat yang digunakan oleh pengguna perangkat mobile tersebut. Setelah menggelar Palo Alto
DEWI MARYANI/JPG
INOVASI: Surung Sinamo selaku Country Director Palo Alto Networks Indonesia dan Filipus H Suwarno selaku Technology Security and Governance Division Head, Bank OCBC NISP berbincang terkait pengembangan Palo Alto Networks Next-Generation Security Platform untuk keamanan siber dari perbankan. Networks Next-Generation Security Platform di lingkungan mereka, kini bank tersebut memiliki bangunan advanced threat prevention yang kokoh, yang mampu menginspeksi setiap trafik sekaligus memblokir serangan-serangan siber secara otomatis.
‘’Dibandingkan dengan penawaran-penawaran lain yang masuk ke meja evaluasi kami, kapabilitas yang dimiliki oleh Palo Alto Networks Next-Generation Security Platform, seperti identifikasi dan pencegahan terhadap kemunculan threat, punya
standar yang begitu istimewa, serta mampu mendukung staf kami bertugas dengan aman dari lokasi manapun. Solusi ini benar-benar telah membawa transformasi dalam hal produktivitas. Produktivitas kami meningkat signifikan,” jelasnya. (dew/jpg)
TV OLED LG Kolaborasi dengan Dolby Masuk Indonesia PEKANBARU (RP) - PT LG Electronics Indonesia (LG) mengumumkan dimulainya pemasaran T V OLED terbarunya. Di luar sentuhan desain modern, yang membuatnya istimewa, TV OLED 4K berdimensi layar 65inchi dengan nama OLED 65E7T ini hadir membawa teknologi kolaborasi dengan Dolby yaitu Dolby Vision dan Dolby Atmos. “Padunya inovasi puncak kedua perusahaan dengan reputasi panjang di industri, membuat TV OLED LG ini benar-benar menjadi jawaban bagi mereka yang menginginkan pengalaman sinematik sebenarnya dari sebuah TV,” ujar Gloria Mariawaty, Product Marketing TV–PT LG Electronics Indonesia, Senin (6/11). Hal ini menurutnya sekaligus mengukuhkan TV OLED LG sebagai yang pertama di dunia mengadopsi teknologi yang sebelumnya hanya ditemui pada bioskop premium ke dalam sebuah TV. Bicara mengenai TV dengan panel OLED, LG dapat
dikatakan sebagai pabrikan pionir dan paling konsisten dalam pengembangan teknologi ini. Hal ini tak lepas dari dari keunggulan besar yang dibawa TV OLED dibanding teknologi panel layar sebelumnya. TV OLED tak lagi memerlukan rangkaian lampu LED (Light Emitting Diode) sebagai pencahayaan
belakang. ‘’Dua keunggulan besar dari piksel yang dapat secara organik mengatur tingkat pencahayaannya ini atau latar yang memberinya dua keunggulan TV OLED mampu mencapai contrast ratio jauh lebih tinggi ketimbang panel LED dan dimensi pun sangat tipis berbanding TV dengan
panel lain,’’ jelas Gloria. Gloria menambahkan, Dolby Vision dan Dolby Atmos merupakan hasil inovasi Dolby Laboratories yang dikenal membangun reputasinya di bidang reproduksi gambar dan suara. Selain mendukung tata suara berbagai perangkat audio rumahan, teknologi Dolby familiar ditemukan pada ruang bioskop premium. Pada OLED65E7T sendiri, teknologi Dolby Vision memberikan dukungan pada kemampuan TV OLED LG ini mereproduksi gambar High Dynamic Range (HDR). Keunggulan OLED 65E7T ini dapat dilihat dari teknologi Active HDR Dolby Vision yang memberikan tampilan yang lebih hidup dibanding HDR10 pada metadata dinamis. Keberadaannya memungkinkan pemrosesan peningkatan gambar lebih pintar yang dilakukan pada tiap adegan untuk memastikan tiap warna tertampil seakurat mungkin pada tingkat kecerahan dan kontras optimal. Sementara teknologi HDR
10 yang jamak ditemui pada TV berkemampuan HDR lain yang hanya menyediakan metadata statis yang hanya memberi informasi mendasar yang menjadi semacam panduan dalam melakukan pemrosesan gambar yang berlaku untuk seluruh film atau acara TV. Hal ini membuat beberapa adegan tak dapat tertampil dalam warna optimal. Sementara Dolby Atmos merupakan teknologi tata suara inovatif yang biasa ditemui pada bioskop kelas premium. Keberadaan teknologi Dolby Atmos pada TV OLED LG terbaru ini membawa dua fitur andalannya yaitu Object Based Sound dan Full 360 Surround Sound. Object Based Sound merupakan kemampuan Dolby Atmos mengenali dan menangkap suara masing-masing objek secara individual dengan kemampuan maksimum 128 objek. Dengan hal ini, suara yang ditangkap diubah menjadi suara tiga dimensi menyesuaikan pergerakan objek dalam adegan.(tya) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
AKTIVITAS
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
7
Aplikasi Bermanfaat Menentukan Status Soal Stunting Anak Balita Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru
TANTANGAN utama dalam pembangunan suatu bangsa membangun sumber daya manusia yang berkualitas, sehat, cerdas dan produktif. Tolok ukurnya, dari pencapaian indeks pembangunan manusia (IPM). Namun pencapaiannnya, belum menunjukkan hasil yang menggembirakan. Rendahnya tingkat IPM ini, sangat dipengaruhi rendahnya status gizi dan status kesehatan penduduk. Di dunia kesehatan, Stunting merupakan bentuk terparah akibat kurang gizi dalam jangka waktu yang lama. Selain akibat kurang komsumsi jenis makanan bernutrisi seimbang, stunting disebabkan oleh penyakit-penyakit tertentu yang menyebabkan gangguan pencernaan atau gangguan penyerapan zat makanan yang penting untuk tubuh. Dosen jurusan gizi Poltekes Ke-
menkes Riau, Dr Aslis Wirda Hayati SP MSi saat melakukan sosialisasi di Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru beberapa waktu lalu mengatakan, sangat perlu untuk mengetahui sesegera mungkin status stunting pada anak balita sedini mungkin. Saat ini, bahkan bisa diketahui dengan menggunakan aplikasi yang tersedia di handhpone. Dari data yang mereka kantongi, jumlah balita stunting mencapai 25,1 persen di Riau dan prevalensi stunting di Kota Pekanbaru mencapai 23,9 persen. Menurutnya, prevalensi stunting cenderung meningkat dari tahun ke tahun di Kota Pekanbaru. Dari 19,0 persen di tahun 2016 menjadi 23,9 persen di tahun 2017. Karena itu, menurutnya perlu diberikan konseling pada ibu balita atau pengasuh keluarga tentang pemanfaatan aplikasi penentuan status stunting kepada ibu balita, sehingga mereka mengetahui cara mendetek-
KEMENKES RIAU FOR RIAU POS
APLIKASI: Aplikasi Kalkulator Stunting di Poltekkes Kemenkes Riau, baru-baru ini. si stunting dan dapat melakukan tindakan pencegahan atau memanajemen stunting melalui pemeriksaan tinggi badan anak. Stunting disebabkan karena hasil sebagian besar nutrisi yang tidak memadai dan serangan infeksi berulang pada usia balita. Efek jangka pendek, terganggunya perkembangan otak, kecerdasan,
gangguan pertumbuhan fisik dan gangguan metabolisme dalam tubuh. Sementara efek jangka panjangnya, berisiko tinggi terkena penyakit jantung dan pembuluh darah, diabetes, kegemukan, stroke, kanker, disabilitas pada usia tua, serta kualita keja yang tidak kompetitif yang berakibat pada rendahnya produktivitas ekonomi.
Memperbaiki gizi dan menjaga kesehatan ibu hamil, kata Dr Aslis Wirda Hayati SP MSi, merupakan cara terbaik dalam mengatasi stunting. Setiap ibu hamil perlu mendapat tablet tambahan darah, minimal 90 tablet selama kehamilan. ‘’Ketika bayi lahir, segera dilakukan inisiasi menyusui dini (IMD) dan diberi air susu ibu (ASI) saja (ASI
Eksklusif) sampai dengan usia enam bulan,’’ ujarnya. Pemberian ASI terus dilakukan sampai bayi berumur 2 tahun dan diberi makanan pendamping ASI (MP-ASI) serta memperoleh kapsul vitamin A dan imunisasi dasar lengkap. Memantau pertumbuhan balita di posyandu merupakan upaya yang sangat strategis untuk mendeteksi dini terjadinya gangguan pertumbuhan. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) harus diupayakan oleh setiap rumah tangga.Menurunkan kejadian sakit terutama penyakit infeksi yang dapat membuat energi untuk pertumbuhan teralihkan kepada perlawanan tubuh menghadapi infeksi, gizi sulit diserap oleh tubuh dan terhambatnya pertumbuhan. Mereka berharap, dengan sosialisasi ini, ibu balita mengetahui tersedia kalkulator stunting khusus balita secara online yang dapat diakses melalui hanphone yaitu www.stuntcalc.hol.es.Paham penggunaannya dan mengetahui status stunting anak balitanya.(ifr)
SMAN 11 Pekanbaru Dikunjungi Anggota DPD RI PEKANBARU (RP) - Anggota DPD RI, Intsiawati Ayus, Jumat (3/11) mengunjungi SMAN 11 Pekanbaru. Dalam sambutannya, kepada siswa-siswi SMAN 11 Pekanbaru, Intsiawati Ayus mengajak siswa agar terus berkompetisi sehingga bisa berhasil dalam mencapai cita-cita. ‘’Saat masuk sekolah berkompetisi. Keluar sekolah pun berkompetisi. Yang berhasil dalam kompetisi adalah orang yang mempunyai target,’’ ujar Anggota DPD RI Intsiawati Ayus. Banyak hal yang disampaikan oleh Intsiawati Ayus, selain mengajak siswa untuk saling berkompetisi, ia juga menceritakan pengalamannya kepada siswa sehingga bisa menjadi anggota DPD RI. Ia berharap agar siswa-siswi SMAN 11 Pekanbaru bisa mencapai apa yang menjadi harapannya dalam meraih masa depan. ‘’Kami berharap agar SMAN 11 Pekanbaru bisa melahirkan Intsiawati Ayus-Intsiawati Ayus,’’harapnya. Sementara itu, Kepala SMAN 11 Pekanbaru, Drs Rasidan megatakan sangat berterima kasih kepada anggota DPD RI, Intsiawati Ayus yang telah menyempatkan waktunya ke SMAN 11 Pekanbaru dan memberikan motivasi kepada siswa-siswi SMAN 11 Pekanbaru agar berhasil dalam meraih cita-cita sesuai dengan apa yang diinginkan oleh siswa. Ia menuturkan dengan kunjungan anggota DPD RI Intsiawati Ayus ke
FOTO BERSAMA: Anggota DPD RI Intsiawati Ayus (tiga kanan), Kepala SMAN 11 Pekanbaru Drs Rasidan (dua kanan), majelis guru dan siswa, Jumat (3/11/2017).
*2/MIRSHAL/RIAU POS
segera dilakukan perbaikan atau renovasi,’’harapnya. Hal tersebut disambut baik oleh Intsiawati Ayus dan akan mempelajari proposal yang dibuat oleh sekolah dan menyampaikan hal tersebut kepada pemerintah sehingga bisa segera dilakukan renovasi bangunan lokal. Rasidan menambahkan, saat ini SMAN 11 Pekanbaru tidak bisa dipandang sebelah mata karena keberadaannya dinilai agak jauh dari pusat Kota Pekanbaru. Karena saat
SMAN 11 Pekanbaru bisa melihat langsung kondisi sekolah yang sudah banyak mengalami perubahan. ‘’Saat ini sudah banyak perubahan bangunan yang terjadi di SMAN 11 Pekanbaru seperti renovasi ruang guru dan lain-lain,’’ ujarnya. Lanjutnya, namun ada beberapa lokal yang memang memerlukan renovasi bangunan. ‘’Kami berharap agar aspirasi kami untuk bisa dilakukan perbaikan atau renovasi bangunan lokal bisa disampaikan dan
FOTO BERSAMA: Peserta Fit Dance foto bersama usai senam zumba, di Hypermart Mal SKA Pekanbaru, Ahad (5/11/2017).
PT KALBE NUTRITIONALS PEKANBARU FOR RIAU POS
Slim dan Fit Gelar Fit Dance KOTA (RP) – PT Kalbe Nutritionals Pekanbaru Brand Slim & Fit mengadakan Fit Dance. Acara yang dilaksanakan di Hypermart Mal SKA Pekanbaru, Ahad (5/11) pukul 09.00-14.00 WIB ini diikuti 150 peserta. Branch Head PT Kalbe Nutritionals Pekanbaru Ramdhan Nugraha menjelaskan, Fit Dance Slim Fit Pekanbaru bertujuan untuk kembali mengingatkan kepada masyarakat mengenai pentingnya pola hidup sehat dengan tetap menjaga
berat badan ideal dengan cara yang enak dan menyenangkan ‘’Diet saat ini tidak seperti dulu yang cenderung tidak enak. Saat ini hadir Slim & Fit sebagai solusi diet tepat dengan seimbang dengan kalori terawasi 200 kkal/saji, tinggi protein, tinggi serat, rendah lemak, rendah gula, tinggi kalsium, lengkap dengan seimbang plus isomaltulosa tentunya dengan rasa yang enak,’’ ujarnya. Proses diet harus seimbang dengan olahraga dan gaya hidup sehat.
Zumba menjadi salah satu alternatif olahraga yang menyenangkan yang saat ini banyak digemari oleh semua kalangan tua, muda, pria maupun wanita. ‘’Jadi harapannya dengan berjalannya acara Fit Dance ini, message kami bisa sampai kepada masyarakat bahwa untuk menjadi pribadi yang memiliki berat badan ideal itu caranya mudah, dan menyenangkan, se-simple enaknya minum Slim & Fit dan senangnya melakukan zumba,’’ kata Ramdhan. (mar/c)
ini, SMAN 11 Pekanbaru sudah banyak mengalami perubahan mulai dari fisik sekolah yang telah menjadi lebih bagus dari pada sebelumnya. Begitu juga dengan prestasi siswa yang telah diraih mulai dari tingkat Provinsi hingga tingkat Nasional. ‘’Saya berharap supaya orang kenal dan tahu bagaimana perubahan yang telah terjadi mapun kegiatan-kegiatan dan prestasi yang ada di SMAN 11 Pekanbaru mulai dari prestasi siswa dan fisik sekolah saat ini sudah lebih bagus.(*2/ifr)
*2/MIRSHAL/RIAU POS
BAGIKAN UANG: Petugas UPT-LK Wilayah III membagikan uang transportasi Rp600 ribu kepada peserta Pelatihan Teknik Sepeda motor dan Las Listrik usai penutupan pelaksanaan Pelatihan di Kampar Timur, belum lama ini.
Pelatihan Jurusan Sepeda Motor dan Listrik Ditutup KAMPAR (RP) - Unit Pelaksana Teknis (UPT)- Latihan Kerja (LK) Wilayah III Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau menggelar penutupan pelatihan program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja (PKPTK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau. Kegiatan pelatihan institusional di Desa Deli Makmur, Desa Batang Batindih, Kecamatan Kampar Timur, Kabupaten Kampar. Dalam pelaksanaan pelatihan yang terdiri dari dua jurusan yaitu teknik sepeda motor dan las listrik diikuti sebanyak 32 peserta warga Kecamatan Kampar Timur. Pelatihan dilakukan selama satu bulan dan setiap peserta pelatihan mendapat uang transportasi sebesar Rp600 ribu dan sertifikat.
Kepala UPT-LK Wilayah III Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau Fadilah mengatakan, untuk pelaksanaan pelatihan teknik sepeda motor dan las listrik di Kampar Timur menghabiskan anggaran sekitar Rp70 juta untuk biaya uang transportasi peserta pelatihan, instruktur dan lain-lain. ‘’Pelaksanaan berlangsung selama satu bulan, dan mudah-mudahan pelatihan ini bisa terus dilaksanaan setiap tahunnya oleh Disnaker Riau,’’ujarnya. Sementara itu, Kepala Desa Deli Makmur, Kecamatan Kampar Timur, Kabupaten Kampar, M Fathoni mengucapkan terima kasih kepada Disnaker yang telah melakukan pelatihan dan mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi masyarakat Deli Makmur.(*2/c)
Prudential Bayar Klaim Rp258 Juta PEKANBARU (RP) - PT Prudential Life Assurance membayarkan klaim sebesar Rp258 juta atas nama pemegang polis Muhammad Kosim (36), warga Dusun I Sungai Tonang Desa Sungai Tonang, Kampar Utara. Penyerahan klaim dilakukan Agen sekaligus Leader Prudential, Nurjannah (Yana) kepada ahli waris, Rini Puspasari (30), Senin (6/11). Sejak 14 Mei 2014, Muhammad Kosim secara resmi terdaftar menjadi pemegang polis Prudential. Dengan produk PRUlink syariah assurance account (PAA Syariah), setiap bulannya pengusaha ayam ini membayar premi Rp1 juta. Namun baru bergabung sekitar tiga tahun empat bulan, pemegang polis meninggal dunia. ‘’Sesuai yang tertera dikontrak apabila pemegang polis meninggal dunia, ahli waris berhak menerima pembayaran klaim Rp258 juta. Setelah administrasi lengkap, uang klaim langsung diserahkan kepada ahli waris,’’ jelas Associate Agency Director (AAD) Prudential ini. Yana menambahkan, selain pembayaran klaim, Prudential juga membebaskan pembayaran premi untuk istri dan tiga anak pemegang polis. ‘’Pembayaran premi dilanjutkan Prudential untuk jangka waktu
LISMAR SUMIRAT/RIAU POS
BAYAR KLAIM: Associate Agency Director Prudential Nurjannah (dua kiri) menyerahkan pembayaran klaim kepada ahli waris (tiga kanan), Senin (6/11/2017). tertentu. Jadi ahli waris tidak perlu lagi membayar premi namun tetap menerima manfaat sesuai yang tertuang dalam kontrak,’’ imbuhnya. Istri pemegang polis, Rini Puspasari mengucapkan terima kasih
atas komitmen Prudential yang membantu dalam proses pembayaran klaim. Komitmen ini akan membuat nasabah semakin percaya dan memilih Prudential. (mar/c)
MELANTIK: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman melantik Kepala Perwakilan BKKBN Riau Agus Putro Proklamasi di ruang Janggi Gedung Daerah, Senin (6/11/2017). ELVY CHANDRA/RIAU POS
Agus Putro Proklamasi Jabat Kepala BKKBN Riau PEKANBARU (RP) - Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman melantik Drs Agus Putro Proklamasi MM sebagai Kepala Perwakilan BKKBN Riau di ruang Janggi Gedung Daerah Pekanbaru, Senin (6/11). Agus yang sebelumnya menjabat Kepala Perwakilan BKKBN Sulawesi Tengah menggantikan H Yenrizal Makmur MP MM yang selanjutnya menjabat Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur. Hadir dalam acara tersebut Deputi KB KR BKKBN RI Dwi Listyawardani, Wakil Bupati Kepulauan Meranti Said Hasyim, Forkopimda. Gubri yang memimpin pelantikan dalam REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada Kepala BKKBN Riau yang baru. ‘’Tugas bapak ini adalah tugas yang mulia. Kami, baik Pemprov maupun Pemko/Pemkab tentu akan terus mendukung tugas mulia ini,’’ ujar Gubri. Disebutkan Gubri, dengan datangnya Agus sebagai Kepala BKKBN Riau yang baru, diharapkan akan mampu membantu permasalahan kependudukan maupun keluarga berencana yang ada di Riau. ‘’Dengan datangnya Pak Agus, bisa bersama-sama menyelesaikan permasalahan seputar keluarga berencana,’’ katanya.
Di samping itu, kepada Yenrizal Makmur yang menjabat sebagai kepala BKKBN Jawa Timur, Gubri berpesan agar dirinya sukses di tempat yang baru.‘’Semoga Pak Yen sukses di tempat baru. Meski lokasi yang baru wilayahnya lebih luas lagi yang kalau tidak salah kabupatennya ada 38, tentu dengan pengalaman selama ini Pak Yen akan mampu sukses menjalankan tugasnya,’’ ungkapnya. Sementara itu, Kepala BKKBN Riau Agus Putro Proklamasi usai pelantikan mengatakan, dalam waktu dekat ia masih akan mempelajari hal-hal yang perlu dilakukan secara urgent. (eca/c)
DENI ADRIAN/RIAU POS
FOTO BERSAMA: Mahasiswa Program Magister Ilmu Lingkungan didampingi Prof Dr Ir Zulkarnain MSi foto bersama pengurus dan anak-anak Panti Asuhan Sri Mujinab usai acara pengobatan gratis, akhir pekan lalu.
Beri Pengobatan Gratis di Sri Mujinab PEKANBARU (RP) - Dalam rangka milad ke-55 Universitas Riau, mahasiswa program Magister Ilmu Lingkungan menggelar kegiatan bakti sosial sebagai wujud kepedulian sosial. Kegiatan ini berupa peyuluhan kesehatan, pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada anak-anak Panti Asuhan Sri Mujinab Jalan Sutomo Pekanbaru, Jumat (3/11). Kegiatan civitas akademika Program
Magister Ilmu Lingkungan Pascasarjana Universitas Riau menjadi kegiatan rutin sejak prodi dipimpin oleh Prof Dr Ir Zulkarnaini MSi. ‘’Kegiatan seperti ini berjalan sejak 2005 lalu dan semoga berlanjut terus,’’ ujar Ketua Bakti Sosial tahun ini dr Andi Sarikawan Gurning, Ahad (5/11). Sebelumnya, bakti sosial ini digelar di Bengkalis, Kepulauan Meranti dan
Teluk Belitung. ‘’Rangkaian kegiatan bakti sosial ini berupa pemeriksaan kesehatan, pemberian vitamin dan paket keperluan mandi,’’ ujar Andi. Ketua panitia pelaksana mengucapkan terima kasih kepada seluruh teman-teman Program Magister Ilmu Lingkungan yang telah turut berpartisispasi baik langsung maupun tidak langsung.(das/c) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
8
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
SHOW&SELEBRITI
Berkat Pendekatan ala Guardians
JPG
ANINDYA K PUTRI
Nyaman Pergi Sendiri TRAVELING bersama teman, keluarga, atau pasangan memang seru. Namun, bepergian sendirian tak kalah menyenangkan. Hal itu dirasakan Puteri Indonesia 2015 Anindya K. Putri. Perempuan 25 tahun yang kini didapuk sebagai juru bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga tersebut sering solo traveling. Seingat Anin, dirinya sering jalan sendiri sejak awal kuliah pada 2011. Aktif berorganisasi, Anin mengikuti banyak acara. Baik di dalam maupun luar negeri. ’’Setelah acara selesai, saya memanfaatkan waktu untuk mengeksplorasi tempat tersebut, sendirian,’’ ujarnya saat
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
dijumpai di Jakarta. Perempuan yang menggemari olahraga basket tersebut mendapat banyak pengalaman baru. Yakni, berinteraksi dengan masyarakat lokal serta mengenal kehidupan dan kultur mereka. ’’Banyak kejutan yang dijumpai. Selain itu, belajar menyelesaikan masalah saat traveling sendiri,’’ tuturnya. Misalnya, ketika solo traveling di Jepang Juli lalu. Sistem transportasi kereta di tiap kota ternyata berbeda. Alhasil, Anin sempat salah naik kereta. Namun, baginya, itu adalah tantangan dan cerita seru. (nor/ c18/oki)
DI Indonesia, sudah hampir dua pekan Thor: Ragnarok diputar. Jumlah penonton mungkin sudah tidak seramai akhir Oktober. Meski begitu, film tersebut masih menjadi pilihan utama mayoritas moviegoers ketika ke bioskop. Namun, kehebohan soal si Dewa Petir Amerika Utara baru dimulai Jumat (9/11). Hasilnya pun langsung terlihat wow. Selama akhir pekan, film yang dibintangi Chris Hemsworth dan Tom Hiddleston itu mengumpulkan pendapatan 121 juta dolar AS atau setara Rp1,63 triliun. Jika digabung dengan pendapatan di mancanegara, hingga kemarin Thor: Ragnarok telah membukukan 427 juta dolar AS atau Rp5,77 triliun. Angka itu fantastis. Film besutan Taika Waititi tersebut menembus empat besar film dengan box office pekan pertama tertinggi tahun ini. Juga, hampir menyamai pendapatan keseluruhan film pertama Thor! Seri perdana franchise yang tayang pada 2011 itu membukukan total pendapatan 449 juta dolar AS atau Rp6,07 triliun. Tentu banyak faktor yang membuat seri ketiga tersebut sangat dicintai penonton (langsung dapat rating A dari CinemaScore). Pemeran villain cewek yang badass, Cate Blanchett, patut mendapat kredit. Namun, faktor utama tidak lepas dari tangan dingin sutradara Taika Waititi yang memakai pendekatan
INTERNET
baru buat Ragnarok. Yakni, lucu. ’’Disney dan Taika bekerja dengan sangat pintar. Mereka tidak perlu menunggu 10 tahun untuk mengubah image franchise Thor,’’ kata Paul Dergarabedian, analis ComScore, kepada CNBC. ’’Bagi mereka, tidak haram untuk mengubur masa lalu yang tidak sukses dan menciptakan sesuatu yang benar-benar berbeda. Film ketiga ini sangat tidak diduga,’’ lanjutnya. Waititi adalah sutradara yang fun. Pembawaannya riang. Dia suka membuat film-film lucu bertema aneh seperti What We Do in the Shadows (2014) dan Hunt
for the Wilderpeople (2016). So, ketika diminta mengarahkan Thor: Ragnarok, dia sudah berencana membuat tone film itu jadi lucu. Gelap, ya. Tetapi harus lucu. Ala Guardians of the Galaxy yang dua-duanya sukses besar karena lucu. Rencana tersebut ditunjang promo yang sukses. Dalam trailer yang beredar, unsur lucu menjadi senjata utama selain Hela. Dialog Thor dan Hulk (Mark Ruffalo) yang konyol, misalnya, menggoda fans sejak beberapa bulan sebelum film tayang. ’’Ketika formula di film kedua Thor: The Dark World gagal, Waititi makin
pede mengubah film ini jadi komedi,’’ kata Jonathan Cohen, principal brand analyst di Amobee, kepada Fox. Memang, ketika nonton Ragnarok, hal yang paling berkesan adalah lucunya. Ada lucu dialog, lucu situasi, serta lucu slapstick. Komplet. Bikin terpingkal-pingkal sejak awal hingga after-credit kedua. Namun, fans yang berharap film tersebut menjadi pengantar untuk Avengers: Infinity War mungkin tidak puas. ’’Hanya sekitar 20 persen konten film ini yang berkaitan dengan Avengers,’’ tutur Cohen. (nor/ c15/na/jpg)
HOLLYWOOD FILM AWARDS
Bisa Intip Film-film Oscars AKHIR tahun sudah menjelang. Saatnya anggota Academy mengerucutkan film-film yang layak berlaga di berbagai acara penghargaan tahun depan. Mulai Golden Globes, Critics’ Choice Awards, hingga puncaknya Academy Awards pada 4 Maret mendatang. Nah, awards season rupanya sudah dimulai. Tepatnya dengan digelarnya Hollywood Film Awards (HFA) Ahad malam waktu setempat (kemarin WIB, Red). ‘’Para pemenang Hollywood Film Awards biasanya berlanjut ke Academy Awards. Entah masuk nominasi
atau bahkan pulang membawa trofi Oscar,’’ kata James Corden yang memandu acara di Beverly Hilton Hotel, Beverly Hills, California, tersebut. ’’Kira-kira ada 110 orang yang kemenangannya berlanjut ke Oscar,’’ lanjutnya. Well, Corden tidak salah. Dari penyelenggaraan sebelumnya, film-film yang kemudian bersaing di awards season telah lebih dulu mendapatkan pengakuan di ajang yang kali pertama digelar pada 1997 itu. Namun, apakah pemenang di HFA bakal otomatis jadi peraih gelar di Golden Globes atau Academy
Awards? Tidak. Tahun lalu, misalnya, HFA memberikan gelar aktor dan aktris terbaik kepada Tom Hanks (Sully) dan Natalie Portman (Jackie). Lalu, pendukung terbaik jatuh pada Hugh Grant (Florence Foster Jenkins) dan Nicole Kidman (Lion). Kita semua tahu, di Oscar Februari lalu, aktor dan aktris terbaik diraih Casey Affleck (Manchester by the Sea) dan Emma Stone (La La Land).(adn/ c17/na/jpg)
JAMES CORDEN
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
HOBI
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
9
KURNIATI
Let’s Run, Because It’
Laporan SITI AZZURA, Foto: Koleksi Pribadi
COBA sebutkan salah satu olahraga yang paling murah dan mudah dilakukan. Yup, lari tentu termasuk salah satunya. Modal goyang lutut, keringat pun mengucur. Tapi, lari bagi Ladies satu ini nggak sesederhana itu. Baginya, lari sudah jadi hobi dan part of her life yang berkesan baginya. Ia adalah Kurniati alias Nia. Runner berhijab ini sudah ketagihan lari sejak masih sekolah. Eits, tapi bukan lari dari kenyataannya. Melainkan lari untuk membugarkan tubuh. “Pas SMA saya biasa jogging. Awalnya untuk mengurangi berat badan. Tapi lama-lama ketagihan. Karena lemak memang cepat terbakar dan lari juga sangat menyenangkan. Apalagi jika dilakukan beramai-ramai,” ujarnya. Sampai akhirnya, Nia bergabung dengan komunitas Lari Pekanbaru yang bernama LibuRun. Di sana, ia menemukan banyak teman sehobi. Bukan cuma dari kaum Adam, kaum Hawa nyatanya juga banyak yang mulai kepincut dengan jenis olahraga yang tak perlu modal besar ini. Menurut Nia, lari sendiri merupakan olahraga yang menyehatkan dan juga bisa dijangkau sama semua orang. Nggak perlu tempat khusus juga untuk olahraga ini. “Dengan berlari, semua anggota badan ikut bergerak. Sehingga tubuh menjadi lebih sehat dan salah satu keuntungannya yaitu berat badan saya jadi bisa turun. Serunya berlari juga lebih terasa jika dilakukan sama-sama. Semangat semakin terpompa lagi untuk berlari lebih jauh,” ujarnya. Ia biasa berlari sekitar dua hingga tiga kali dalam satu pekan. Khususnya pada weekend. Nia memanfaatkan waktu pagi dan malam untuk melakoni olahraga satu ini. “Biasanya saya lari mengikutin jadwal rutin dari LibuRun aja sih. Pada hari Selasa itu tidak lari. Tapi khusus training saja. Semacam latihan untuk kekuatan kaki dan cara berlari REDAKTUR: KAMARUDDIN
yang benar. Sedangkan untuk jjadwal d l llari, i ada d di JJumat malam l yaitu Friday Night Run dan Ahad pagi yaitu Sunday Morning Run,” paparnya. Namanya hobi, Nia tidak mau hanya sebatas berlarian di Pekanbaru saja. Ia juga aktif mengikuti kegiatan lari di berbagai kota. Selain Pekanbaru, ia sudah pernah berlari di Bukittinggi, Padang, Tangerang, Bekasi dan Jakarta. Di Bukittinggi, lari bersama dua teman dari LibuRun juga untuk latihan sebelum race di Padang. Sekalian ingin mencoba menjelajahi jalanan kota Bukittinggi yang bersih dan ramah. Kemudian Nia berlari di Padang. Karena dirinya ikut serta dalam acara Padang Kulinerun 10k pada September 2017 lalu. Kalau di Bekasi, waktu itu ia ada kegiatan di sana. Sebenarnya, di Bekasi, Nia tak punya teman berlari. Tapi bukan Nia namanya jika pasrah melewatkan momen lari begitu saja. “Karena tidak ada teman berlari, saya putuskan untuk mencari komunitas lari yang ada di Bekasi melalui instagram. Ketemu lah saya dengan komunitas Galaxy Running Club (GRC). Sebagai tempat bertukar pikiran dan agar lebih mempererat hubungan antar sesama runners Indonesia,” sambungnya lagi. Sedangkan untuk di Jakarta, Nia saat itu ikut acaranya Nike Running Club dan host-nya waktu itu adalah Lady Rushers. Lady Rusher sendiri ialah salah satu komunitas terkenal yang ada di Jakarta. Mereka buat acaranya lari 13k dengan rute lari di sekitaran ibukota Jakarta dan Nia adalah salah satu peserta dari Pekanbaru. Tidak sampai di situ, pada acara acara Jakarta Marathon 2017 saya berada di Jakarta, Nia juga nggak ketinggalan hadir. Walaupun tidak ikutan race-nya, namun ia ikut serta dalam men-support teman-teman yang berlari di acara itu. Di antara banyak
s Fun
pengalaman tersebut, l b ia mengaku k ada pengalaman lari paling berkesan. Yakni saat dirinya mengikuti race di Padang. Tidak hanya dirinya, tetapi teman-teman dari LibuRun juga banyak yang mengikuti race Padang Kulinerun 2017 ini. “Kami datang dari Pekanbaru tidak hanya untuk mengikuti acara lari. Namun juga sekalian menikmati wisata alam Sumatera Barat yang sangat indah. Kekompakan kami sangat terlihat mulai dari berangkat hingga pulang ke Pekanbaru,” timpalnya. Ngomong-ngomong soal race, Nia memang sempat mengikuti beberapa race. Saat ini ia juga sudah mengalungi 6 medali. Empat di antaranya adalah
dari race asli. Sisanya dari race virtual. Namanya perempuan, saat berlari, masalah style tetap jadi perhatian. Begitu pula Nia. Meski lari larian keringatan, tampilan runner satu ini tetap kece. Ia biasa menggunakan hijab simpel dengan bahan meresap. Dipadukan dengan jersey running long sleve. Untuk bawahan, Nia memadukan antara legging atau compression, short pants running, sepatu dan kaos kaki running. And yang nggak boleh ketinggalan adalah handphone untuk mengukur waktu serta jarak larinya. Nia berharap, ia bisa terus melakoni hobinya yang menyehatkan ini. “Mungkin suatu saat jika ada rezeki dan kesempatan, saya sangat ingin mengikuti race di luar Indonesia,” tutupnya. Gimana Ladies? Seru ya menyimak cerita Nia. Nggak sekadar lari-larian, ternyata olahraga murah meriah ini fun banget. Bisa bikin teman semakin banyak dan badan juga semakin langsing. Tunggu apa lagi, let’s go run, because it’s fun!(kom)
Tips Lari Buat Pemula 1. Mulai dengan Berjalan Boleh saja langsung berlari jika Ladies ingin. Tapi, sadari konsekuensi di baliknya. Tubuh Ladies saat ini belum terbiasa berlari, oleh karena itu bisa cedera saat lari. Mulailah dengan berjalan. Berjalan memiliki gerak yang sama dengan berlari tanpa banyak tekanan pada tulang dan sendi. Tapi jangan berjalan seakan sedang jalan-jalan santai di mal. Justru harus jalan cepat, namun bertempo. Saat tubuh terasa siap untuk tindakan yang lebih intens, bisa mulai berlari. Namun, harus memasukkan sesi berjalan untuk jeda lari setiap beberapa menit sekali. 2. Jangan Buru-buru Langsung lari jarak jauh bisa menyebabkan cedera lari yang berkepanjangan. Tujuan lari adalah untuk membuat menjadi lebih sehat dan bukan sebaliknya. Jangan terburu-buru ingin cepat sampai garis finish, tapi tingkatkan jarak tempuh dan durasi berlari dan berjalan secara bertahap. Ladies mungkin berpikir bahwa berlari dua kali lebih lama daripada kemarin dan masih belum merasa lelah, tetapi akan kelelahan nantinya. Jadi, mulailah lari dengan ringan dan tingkatkan kecepatan secara perlahan. 3. Pakai Sepatu Lari yang Benar Ladies bisa berlari dengan sepatu apapun. Tapi selain teknik lari yang tergesa-gesa, sepatu yang digunakan seringkali menjadi penyebab cedera saat berlari. Semua orang berlari dengan cara yang berbeda. Pronasi (gerakan mengayuh ke dalam dari telapak kaki ketika berlari) beberapa orang bisa berlebihan, atau malah kurang bagi sebagian orang lainnya, dan ada sepatu lari yang dirancang secara khusus untuk orang-orang tersebut untuk menghindari potensi cedera. Selain itu, menggunakan sepatu lari yang keliru bisa menyebabkan nyeri setiap kali bergerak sehingga mengurangi motivasi, terutama jika Ladies adalah pelari pemula. 4. Buat Rencana Tips lari untuk pemula lainnya adalah dengan merancang strategi perang. Tidak semua orang merencanakan “itinerari” program larinya. Padahal, memiliki rencana yang terinci sebenarnya bermanfaat. Ladies bisa memantau jarak tempuh dan kecepatan, sehingga kemudian bisa meningkatkan waktu latihan secara bertahap untuk membangun kekuatan tubuh. Rencana latihan memberikan rasa pencapaian yang akan meningkatkan rasa percaya diri. Tak hanya jarak tempuh dan durasi, namun sebaiknya juga merencanakan waktu, frekuensi, serta asupan makanan setelah dan sebelum olahraga. Ada banyak hal yang harus dilakukan pemula sebelum mulai lari, dan di atas merupakan beberapa hal utama yang harus Ladies ingat. Menaati program lari yang rinci bisa terasa menakutkan pada awalnya, tapi jangan dibawa stres. Santaikan pikiran dan rasa takut itu pada akhirnya akan menghilang.(int) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
SOCIETY
10
Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (tiga kiri) dan Sekjen Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan (dua kiri) didampingi Ketua DPD Partai Demokrat H Asri Auzar (kiri) foto bersama saat kedatangan di Pekanbaru.
Dari kiri Sekjend Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan, Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar, Ketua Panitia Pelantikan Aherson dan Sekretaris DPD Partai Demokrat Eddy A Mohd Yatim, sarapan bersama pengurus dan simpatisan.
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Ketua DPD Partai Demokrat Raiu H Asri Auzar (kiri) memasangkan kain songket kepada Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono (tengah).
Demokrat Hadir Peduli dan Beri Solusi
Puluhan Ribu Masyarakat Ikuti Rangkain Acara
D
IPERKIRAKAN lebih dari 70 ribu masyarakat Riau khususnya yang berada di Pekanbaru, mengikuti rangkaian kegiatan DPD Demokrat Riau, Sabtu dan Ahad (4-5/11). Kegiatan itu mulai dari sarapan gratis pengurus DPD dan DPP bersama masyarakat di Kimteng, kuliah umum oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kampus UIN Suska, kenduri rakyat di Kecamatan Rumbai, hingga jalan sehat dan pelantikan pengurus DPD Demokrat Riau. Sekretaris Jendral DPP Partai
Demokrat Dr Hinca Pandjaitan yang langsung datang ke Riau untuk menyapa para kader, masyarakat sekaligus melantik pengurus DPD, dibuat takjub dengan konsep acara pelantikan yang disiapkan oleh pengurus Demokrat Riau. Karena konsep pelantikan dilakukan di lapangan terbuka dan langsung disaksikan puluhan ribu masyarakat Riau. ‘’Ini merupakan pelantikan bersejarah dan pertama kali dilakukan di Bumi Lancang Kuning, karena dibuat di tengah lapangan terbuka dan disaksikan
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman salam komando dengan Ketua Partai Demokrat Riau H Asri Auzar usai pelantikan.
Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan (dua kanan) didampingi Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar (tiga kanan) saat menandatangani MoU ketika pembekalan Partai Demokrat dengan kepala desa se-Riau.
langsung oleh masyarakat,’’ katanya. Selain melakukan kegiatan seremonial, Sekjen DPP Demokrat juga memberikan pembekalan kepada para kepala desa yang ada di Riau. Kegiatan tersebut dilakukan untuk memberi peng-
etahuan kepada para kepala desa dalam hal penggunaan anggaran yang ada di desa, agar kepala desa tidak terjerat hukum karena korupsi. ‘’Kami tidak ingin para kepala desa terjerat masalah hukum karena ketidak tahu dalam penggunaan anggaran desa.
Untuk itu Partai Demokrat hadir mendampingi, karena Demokrat peduli dan memberi solusi,’’ ujarnya. Ketua DPD Demokrat Riau Asri Auzar usai dilantik berjanji akan memegang amanah yang diberikan dan akan mengibarkan panji-panji Partai Demokrat. Menurutnya, Demokrat hadir ke tengah-tengah rakyat
sebagai partai nasionalis religius, peduli dan berikan solusi terhadap permasalahan bangsa. ‘’Saya bersama pengurus lainnya akan bekerja dengan ikhlas untuk kesejahteraan rakyat. Pecayalah kehadiran kami tidak akan mengecewakan,’’ janjinya. (adv) NARASI: SOLEH SAPUTRA FOTO-FOTO: MUHAMMAD AHWAN
Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan saat akan melantik Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar.
Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan (dua kiri) didampingi Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar (tiga kiri) saat menyapa warga ketika sarapan gratis bersama Partai Demokrat.
Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan pemaparan saat kuliah umum di PKM UIN Suska Riau.
Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) foto bersama dengan seluruh peserta kuliah umum di PKM UIN Suska Riau.
Prosesi tepuk tepung tawar Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) oleh LAM Riau di Balai Adat, Lembaga Adat Melayu Riau.
Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar (tengah) bersama Sekretaris DPD Partai Demokrat Eddy A Mohd Yatim (kiri) dan Magdalisni (kanan) saat pelantikan di DPD Partai Demokrat.
Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan saat akan melantik Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar.
Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan (dua kiri) bersama Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua DPD Riau H Asri Auzar (kiri) ketika Kenduri Rakyat Demokrat di Kecamatan Rumbai.
Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar membacakan sumpah jabatan diikuti seluruh pengurus dan anggota DPD Partai Demokrat ketika pelantikan.
Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan melepaskan bendera partai saat Jalan Sehat bersama AHY.
Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar memberikan hadiah umrah kepada peserta jalan sehat usai pelantikan.
Sekjend DPP Partai Demokrat Hinca IP Pandjaitan memberikan medali didampingi Ketua DPD Partai Demokrat Riau H Asri Auzar pada Serbu Ranting di Kecamatan Tenayan Raya.
REDAKTUR: RINALDI
TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN
NASIONAL
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Distribusi Tidak Tepat Sasaran Sambungan dari hal. 1 kabupaten/kota soal gas bersubsidi ini,” kata Gubri kepada Riau Pos, Senin (6/11). Menurutnya keperluan elpiji di Riau memang sedapat mungkin dipenuhi. Khususnya yang bersubsidi, karena masyarakat yang mendapatkannya tentu sangat memerlukan. “Kalau memang kurang, sedapat mungkin bisa ditambah kuotanya. Sudah saya minta Pertamina agar dapat memenuhi keperluan elpiji 3 kg ini,” ujarnya. Selama Oktober lalu, kondisi di Pekanbaru khususnya memang elpiji 3 kg sulit didapat. Berbagai agen penjualan terjadi antrean. Beberapa warga bahkan harus mencari gas ke lokasi lain. Salah seorang warga yang menetap di pusat kota Pekanbaru, Nurul mengalami hal itu. “Setelah lama antre ternyata habis. Saya harus sampai mencari ke Panam dan memang banyak yang kosong gasnya,” ujar warga Gobah tersebut. Senada disampaikan warga Tenayan Raya, Amin. Menurutnya kelangkaan sudah dirasakan sekitar sebulan terakhir. Bahkan selama sepekan lalu dia tidak mendapatkan gas. Atas persoalan ini, dia berharap pemerintah dapat memenuhi keperluan karena gas subsidi dimaksud sangat diperlukan. “Baru dapat kemarin. Harusnya apa yang jadi keperluan masyarakat seperti gas ini bisa dipenuhi dan saat dicari ada,” harap Amin. Cukup hingga Akhir Tahun Kelangkaan elpiji bersubdisi memang kerap terjadi di berbagai wilayah di Riau. Terutama di Kota Pekanbaru. Pendistirbusian gas 3 kg tak tepat
sasaran menjadi penyebab, karena ada permainan dan penyelewengan yang dilakukan pangkalan dengan menjual ke tempat usaha maupun ke pengecer. Sales Eksekutif LPG V Adi Bagus Haqqi menjelaskan, setiap tahun selalu ada peningkatan kuota gas 3 kg. Meski dilakukan pemotongan pada tahun ini, dinilai tidak mempengaruhi asalkan pengguna gas melon tepat sasaran digunakan masyarakat kurang mampu. Dengan ada pemotongan kuota secara nasional pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2017 sebesar 13 persen. Sehingga kuota untuk Riau di APBN 136.425 ton menjadi 132.995 ton di APBN Perubahan. “Dari penyaluran dinilai cukup bila pengguna yang berhak. Selama ini yang tidak berhak juga menggunakannya. Kami lihat penyaluran gas 3 kg tidak tepat sasaran. Kami berpikir secara sederhana ditambah seberapa banyak pun kuotanya tapi selama ada masyarakat tidak sadar subsidi, akan selalu mengalami kekurangan,” ujar Adi Bagus kepada Riau Pos, Senin (6/11). Sejauh ini disampaikan Adi Bagus, pihaknya terus melakukan sosialisasi dan edukasi terhadap tempat-tempat usaha yang memiliki omzet di atas Rp1 juta agar tidak menggunakan gas bersubsidi. Begitu pula dengan pihak agen maupun pangkalan agar tidak menjual gas 3 kg kepada pengecer. “Ini perlu ada gerakan kesadaran masyarakat terhadap gas bersubsidi. Tapi harus ada dukungan dari masyarat sudah tidak miskin jangan menggunakan gas 3 kg,” sebutnya. Dikatakan Adi Bagus, bagi pangkalan dan agen yang menyalahi dalam pendistribusian gas melon (sebutan lain elpiji 3 kg), pihaknya akan memberikan sanksi. Selain itu pangkalan yang menjual harga di atas Harga
Eceran Tertinggi (HET) juga akan menerima sanksi. “Kami pasti akan memberikan sanksi di tingkat agen dan pangkalan. Bila mereka menjual di atas HET atau menjual kepengecer,” ujar Adi Bagus Sedangkan bagi tempat usaha seperti restoran dan tempat usaha kuliner serta tempat usaha lainnya yang masih menggunakan gas bersubdisi diharapkan agar beralih ke gas nonsubsidi. Mengenai sanksi itu merupakan kewenangan pemerintah. Adanya pernyataan dari Pertamina yang mengatakan melakukan pemangkasan subsidi sebesar 13 persen terhadap gas elpiji 3 kg belum diketahui Dinas Perdagangan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Kampar. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (UKM) Kampar M Amin Filda. Dia mengaku belum mengetahui adanya pemotongan subsidi gas elpiji 13 persen di APBN-P. “Belum dapat informasi kami. Tapi informasinya gas 3 kg dialihkan ke gas elpiji 5 kg,” kata Amin saat dihubungi, Senin (6/11). Meski begitu, dia akan mengawasi lebih ketat penyaluran gas elpiji 3 kg ini kepada masyarakat agar tepat sasaran. Di mana saat ini, di Kampar ada 4.000 warga kurang mampu, yang pantas menerima gas elpiji ini. Pihaknya akan memastikan ulang data tersebut. “Kami punya tim untuk mengawasi ini. Nanti kami awasi, agar gas elpiji ini benar-benar tepat sasaran. Bukannya orang kaya yang menggunakan gas bersubsidi ini. Bukan juga restoran,” kata dia. Tidak Ada Pemangkasan Sementara itu kepala Bidang Perdagangan DPP Kota Pekanbaru, Mas Irba menyebutkan tidak ada pemangkasan terhadap kuota gas 3 Kg di Pekanbaru. “Alokasi kami setiap bulan sebanyak
658 ribu, dari jumlah itu setiap tahunnya kami menyurati Pertamina untuk pengusulan penambahan sebesar 10 persen. Dari usualan dari 10 persen ini mungkin dikurangi. Maka hari ini (kemarin, red) kami mengunci alokasi. Kalau ini terganggu maka terjadi kelangkaan,” sebut Irba Meski sebagaian warga kini sedang kesulitan mendapatkan gas melon, Irba membantah ada terjadi kelangkaan. Sebab penyaluran dan pendistribusian dari SPBE ke agen dan pangkalan berjalan dengan lancar. Namun kata dia, ada satu modus yang saat ini terjadi di mana pangkalan menyalurkan gas tersebut ke pengecer. “Mereka malah menyalurkan ke pengecer, bukan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat tidak dapat gas di pangkalan, tapi di warung tersedia dengan harga di atas HET,” jelas Irba. Untuk mengantisipasi persoalan tersebut, kata Irba, pihaknya meningkatan pengawasan terhadap pangkalan yang menyalahi dan menyelewengkan pendistribuskan gas bersubsidi. Saat ini sudah ada sebanyak enam pangkalan yang terancam dilakukan Pemutusan Hubungan Usaha (PHU). “Ada enam yang akan kami PHU. Di antaranya dua pangkalan yang disampaikan agen, tiga pangkalan temuan kami turun langsung. Kemudian ada tadi pagi staf saya mendapati pangkalan melakuakan pelanggaran,” ujarnya. Sambung Irba, terhadap rumah makan, restoran, tempat usaha kuliner dan tempat usaha lainnya bagi yang kedapatan masih menggunakan gas bersubsidi akan ditinjau ulang izin mereka. “Kami berikan mereka surat pelarangan agar tidak menggunakan gas 3 kg bagi yang beromzet di atas Rp1 juta. Untuk penindakan seperti tadi (kemarin, red) kami temukan Ayam
tiga peristiwa itu terjadi di waktu bersamaan bukan karena kebetulan. Semuanya bermula dari Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud yang memaklumatkan kelahiran komisi antikorupsi pada Sabtu pagi. Komisi anyar itu diketuai sang putra mahkota Muhammad bin Salman. Beberapa jam kemudian, komisi tersebut sudah mengamankan sekitar 17 politikus dan pebisnis top. Salah seorang tokoh yang ikut diamankan dalam razia antikorupsi adalah Pangeran Alwaleed bin Talal. Miliarder yang juga dikenal sebagai pebisnis tangguh Saudi itu diamankan di Ritz-Carlton Hotel di Kota Riyadh. ”Agak aneh rasanya melihat Alwaleed bin Talal ditangkap. Sebab, dia dan Muhammad bin Salman merupakan dua tokoh yang kompak memoderatkan Saudi,” kata Elshayyal. Akhir Oktober pangeran berusia 32 tahun itu mendeklarasikan misinya untuk menjadikan Arab Saudi sebagai negara moderat seperti sediakala. Ketika itu Alwaleed menjadi salah seorang tokoh yang menyambut gembira pengumuman tersebut. Namun, kini Muhammad bin Salman menyingkirkan Alwaleed karena alasan korupsi. Bisnis sang miliarder yang dijuluki Warren Buffett Saudi itu langsung macet. ”Mereka yang sinis menyebut kebijakan tersebut sebagai permainan
politik. Padahal, tidak demikian. Putra mahkota hanya ingin mengirimkan pesan yang tegas kepada para elite politik bahwa masa bersenang-senang sudah berakhir,” kata Ali Shihabi, direktur eksekutif Arabia Foundation yang berbasis di Washington. Menurut dia, kebijakan Muhammad bin Salman itu menggaungkan hal yang baik bagi Riyadh. Selain Alwaleed, petugas menangkap Pangeran Mitaib bin Abdullah yang menjabat kepala pasukan elite, Garda Nasional Saudi. Sama dengan Alwaleed, Mitaib yang merupakan putra kesayangan almarhum Raja Abdullah itu diyakini mengorupsi uang negara. Tampaknya, Muhammad bin Salman tidak mau dominasinya di pemerintahan berkurang jika harus berbagi popularitas dengan Alwaleed dan Mitaib. Ketika media ramai melaporkan razia antikorupsi kontroversial Muhammad bin Salman, tersiar kabar duka dari perbatasan Saudi dan Yaman. Helikopter militer yang mengangkut Pangeran Mansour bin Muqrin dan tujuh pejabat lokal Asir Region celaka. Mansour yang merupakan gubernur Asir pun meninggal dunia. Kematian tokoh 43 tahun itu makin memperjelas rumor tentang ambisi Muhammad bin Salman yang tak mau dominasinya dalam pemerintahan dan kerajaan terganggu. Mansour adalah putra Pangeran Muqrin bin Abdulaziz yang gelar putra
mahkotanya dicopot Raja Salman. Pada 29 April 2015 status ayah Mansour sebagai putra mahkota digantikan Pangeran Muhammad bin Nayef. Namun, keputusan Raja Salman kembali berubah pada pertengahan tahun ini. Dia mencopot gelar putra mahkota Muhammad bin Nayef untuk kemudian diberikan kepada buah hatinya, Muhammad bin Salman. Sejauh ini, penyebab kecelakaan di perbatasan Yaman dan Saudi pada Minggu tersebut belum diketahui secara pasti. Namun, fakta bahwa Mansour tewas pada hari yang sama dengan penangkapan Alwaleed dan Mitaib sudah cukup mengguncang Saudi. ”Semua itu adalah bukti nyata persaingan politik dalam negeri di Saudi. Sebab, tidak ada yang bisa menjamin transisi kekuasaan dari tangan Raja Salman ke putra mahkota akan mulus-mulus saja,” terang Bruce Riedel, pengamat politik dari Brookings Institution. Jika di dalam negeri Muhammad bin Salman sedang berusaha memperdalam cengkeramannya, tidak demikian halnya dengan kebijakan luar negerinya. Saat ini Saudi sedang memetakan kembali para sekutunya. Sebab, Saudi tak lagi mau bergantung pada sektor minyak bumi saja sebagai sumber pendapatan. Diversifikasi industri yang tercantum dalam Vision 2030 membuat Saudi harus mengubah cara pandang. (hep/c10/any/jpg)
Pemerintah Ancam Blokir WhatsApp Sambungan dari hal. 1 berbincang dengan Jawa Pos (JPG), Senin (6/11). Rudiantara juga mengatakan, pihaknya sudah berbicara langsung dengan creator konten GIF Giphy untuk meminta mereka melakukan filtering terhadap kata kunci negatif. “Ini sedang proses. Tapi bertahap karena ini kan sistem,” jelas dia. Mengutip portal statistik internasional Statista, pada kuartal keempat 2016 jumlah pengguna WA di Indonesia mencapai 38 persen dari total populasi penduduk, atau sekitar 95 juta pengguna. Kondisi tersebut menempatkan Indonesia sebagai negara pengguna WA terbanyak kedua setelah India. Di negara itu, pengguna WA mencapai 28 persen dari total penduduk atau sekitar 370 juta pengguna. Dirjen Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pangerapan menjelaskan, sebenarnya konten GIF itu bukan berasal dari WA melainkan, disediakan oleh pihak ketiga, yakni Tenor. ’’Sebenarnya ini adalah layanan platform yang disediakan oleh Tenor, yang bisa diakses lewat platform WhatsApp,’’ terangnya di kantor Kemenkominfo, kemarin. Pihaknya sudah mengirim notice (peringatan) tiga kali sejak Ahad (5/11) hingga kemarin dini hari. Maka, lanjut Semuel, seharusnya WA sudah bisa menonaktifkan akses terhadap tenor bagi penggunanya di Indonesia. ’’Kami juga sudah memblokir enam DNS terkait Tenor. Yakni, tenor.com, apl.tenor.com, blog.tenor.com, qa.tenor. com, media.tenor.com, dan media1. tenor.com,’’ lanjutnya. Di saat bersamaan, Kemenkominfo berkoordinasi dengan Giphy selaku pemilik konten GIF. Pihak Giphy kooperatif dan berjanji membantu Pemerintah Indonesia membersihkan konten yang melanggar UU. Giphy sendiri pernah diblok oleh Kemenkominfo atas pelanggaran terkait konten. Setelahnya, Giphy bersedia bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia. Meskipun konten GIF dalam WA REDAKTUR: EDWAR YAMAN
merupakan third party, namun WA tetap tidak boleh lepas tangan. Karena itu, pemerintah meminta WA untuk membersihkan, menegur, atau melakukan tindakan apapun yang diperlukan untuk mencegah konten tidak pantas itu terakses oleh penggunanya di Indonesia. ’’Kalau tidak, kami terpaksa men-telegram-kan WhatsApp. Kami akan melakukan pemblokiran bila memang tidak ada tanggapan yang serius dari WhatsApp,’’ tegasnya. WA harus merespons dalam waktu 2x24 jam sejak peringatan diberikan, yang berarti batas akhirnya adalah, Rabu (8/11). Meskipun demikian, dia memastikan pemblokiran hanya diberlakukan sementara waktu. Setidaknya, sampai bisa dipastikan bahwa konten negatif itu tidak bisa diakses lagi. Sebagaimana Telegram yang saat ini juga sudah bisa diakses setelah permintaan pemerintah dipenuhi. Kalaupun hingga semalam atau hari ini konten negatif itu masih bisa diakses di WA, bukan berarti upaya pemerintah memblokir Tenor gagal. ’’Karena yang diblokir adalah tenornya. Sementara aplikasi ini sudah terkoneksi secara IPI dengan WhatsApp,’’ tutur Semuel. Untuk mengatasinya harus dilakukan re-stop terhadap akses di internal WA. Disinggung mengenai respons pihak WA atau Facebook selaku pemilik WA, Semuel menyatakan sudah ada. Namun, respons tersebut masih belum memuaskan pemerintah. Sebab, Facebook hanya mengatakan bahwa itu tanggung jawab pihak ketiga, dan pemerintah diminta menghubungi langsung. ’’Kami nggak mau terima begitu saja. Kami sudah blokir pihak ketiganya, namun mereka pun harus secara aktif melakukan take down,’’ tutur mantan Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia itu. Minimal, konten GIF negatif itu sudah tidak bisa diakses oleh pengguna WA di Indonesia. Semuel mengahui, pemblokiran WA memang tidak mudah karena penggunanya sudah banyak di Indonesia. Namun, sebagai bangsa, Indonesia harus berani menegakkan aturan meski risikonya besar. Sambil berkelakar, Semuel mengatakan sejak malam sebelumnya banyak ibu-ibu yang protes via WA kepada dia terkait konten negatif tersebut. ’’Mereka nggak
tahu, ini nanti kalau WhatsApp saya blokir bingung juga itu ibu-ibu,’’ tambahnya. Sementara itu dari sisi hukum, Polri belum mengambil sikap. Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto menyampaikan bahwa instansinya masih berkoordinasi dengan Kemenkominfo. Secara khusus, koordinasi dilakukan dengan Ditjen Aptika Kemenkominfo. ”Kami minta itu (format GIF berisi konten porno, red) diupayakan lah bisa dihilangkan atau diblokir,” ujarnya. Menurut dia, pemblokiran terhadap akses GIF porno perlu segera dilakukan lantaran isu tersebut sudah mulai meresahkan masyarakat. ”Bisa mengganggu banyak orang,” lanjut jenderal bintang dua itu. Terpisah, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto menuturkan, pihaknya juga berencana memanggil manajemen aplikasi WhatsApp terkait dengan munculnya informasi konten pornografi. Sebelumnya sudah ada pertemuan pula dengan manajemen Facebook dan Twitter untuk membicarakan hal yang tidak jauh berbeda. ”Bahwa WhatsApp sebagai korporasi wajib memberikan proteksi maksimal terkait dengan perlindungan anak termasuk juga perlindungan dari konten-konten pornografi,” ujar dia usai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla, Senin (6/11). Tapi, yang juga penting adalah kehadiran pemerintah untuk memberikan proteksi maksimal agar anak tidak terpapar konten negatif. Mulai dari pornografi hingga aksi kekerasan. Karena bagaimanapun anak kita tidak bisa, katakanlah menghindari kemajuan teknologi dan informasi,” tambah pria kelahiran Pacitan itu. Bukan tanpa alasan Susanto menekankan perlindungan terhadap konten di dunia maya itu. Laporan yang diterima KPAI terkait kejahatan siber dan pornografi pada anak terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2013 tercatat ada 247 kasus yang dilaporkan ke KPAI, meningkat pada 2014 menjadi 322 kasus. Sedangkan pada 2015 meningkat lebih dari 100 kasus, pada tahun itu ada 463 kasus. Tahun lalu dilaporkan 587 kasus pornogarfi dan kejahatan siber terkait anak. Tahun ini hingga September sudah tercatat 376 kasus.(and/byu/syn/ jun/ted)
”
Penyet Cak Rohim. Kami akan sampaikan hasil temuan itu ke DPMPTS untuk dilakukan peninjauan ulang izin mereka,” ujar Irba. Wakil Ketua Komisi II DPRD Riau Karmila Sari mengatakan, hasil koordinasi dengan pihak terkait seperti Disperindag dan Pertamina, salah satu penyebab yakni kuota elpiji 3 kg yang semakin menipis. Sementara elpiji 3 kg itu merupakan gas bersubsidi yang diharapkan untuk kelas menengah ke bawah, sedangkan penggunanya saat ini kebanyakan masyarakat mampu dan juga para pedagang besar. “Dengan kondisi seperti itu, namun pengontrolan dari Pertamina dan Disperindag sepertinya belum efektif. Untuk itu metode pengontrolan dan punishment lebih baik diganti saja dengan tambahan kuota dari Pertamina,” katanya. Untuk itu, dengan kelangkaan tersebut pihaknya akan membahas terlebih dahulu dengan komisi untuk memanggil Disperindag dan Pertamina guna mencari solusi. Salah satu saran yang akan diberikan Komisi II yakni penambahan kuota karena keperluan masyarakat masih tinggi. “Kalau pengawasan tidak maksimal lagi, ya sudah kuotanya saja yang ditambah. Tapi masyarakat yang mampu juga hendaknya jangan gunakan gas bersubsidi tersebut, berikan kepada masyarakat yang tidak mampu,” sebutnya. Ekonom Usul Cabut Subisidi Kelangkaan elpiji 3 kg sudah lama diprediksi sejumlah ekonom. Prediksi tersebut benar-benar nyata ketika gas yang disubsidi pemerintah tersebut justru ikut dinikmati untuk keperluan komersial. Ekonom Universitas Riau Prof Dr HB Isyandi mengatakan, cita-cita awal dilahirkannya tabung gas melon itu sebenarnya untuk warga kurang mampu. Namun belakangan
permintaan pasar semakin tinggi. Masalah utama menurut Isyandi tidak hanya penggunaannya yang tidak tepat sasaran, tapi juga biaya produksinya yang cukup mahal untuk dijual dengan harga murah. Maka ketika pengawasan yang kadang ketat dan kadang kendor, masalah kelangkaan ini menurut Isyandi pasti akan berulang tanpa ada penyelesaian konkret. Satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah ini secara permanen menurut Isyandi adalah menaikkan harganya. “Cabut saja subsidinya, asalkan dimasukkan sebagai elpiji komersial. Artinya Pertamina harus memberikan kesempatan kepada produsen lainnya untuk memproduksi elpiji 3kg, tidak monopoli seperti sekarang. Hingga nanti akan terjadi persaingan harga yang kompetitif hingga pencabutan subsidi itu nanti tidak akan terasa betul oleh masyarakat,’’ sebut Isyandi. Isyandi menyebutkan, menghapus subsidi elpiji 3 kg dengan menggantikannya dengan elpiji ukuran lebih besar seperti 5,5 kg tidaklah tepat. Namun mempertahankan subsidi elpiji 3 kg juga tidak masuk secara hitung-hitungan bisnis Pertamina. Maka permasalahan gas melon tersebut tidak hanya dari sisi hilangnya pasokan di pasaran karena jadi incaran para spekulan, tapi secara bisnis pun sangat tidak menguntung bagi produsennya. Isyandi juga mengaku heran, elpiji 3 kg secara kualitas sangat bagus. Gas yang dipakai kualitasnya sama dengan gas pada umumnya. Hingga menurutnya dari awal memang sudah tidak tepat dijadikan produk untuk subisidi. Harusnya, produk subsidi kualitasnya lebih inferior. Sebagai gambaran, kualitas raskin sangat berbeda secara kualitas dengan beras yang dijual di toko-toko dan pusat belanja modern.(egp/*4/*3/ sol/man/end/kas)
Surat Penyidikan Setnov Terbit Lagi
Putra Mahkota Saudi Kukuhkan Dominasi Sambungan dari hal. 1
11
Sambungan dari hal. 1 dasar penerbitan SPDP. Jawa Pos (JPG) mendapatkan salinan SPDP itu, Senin (6/11). Surat itu ditandatangani Direktur Penyidikan (Dirdik) KPK Brigjen Aris Budiman. Sumber JPG di internal KPK membenarkan penerbitan SPDP itu. ”Iya, benar (keluar SPDP baru untuk Setnov, red),” ujarnya. Hanya, dia belum mau membenarkan bila Setnov sudah berstatus tersangka meski SPDP sudah diterbitkan. Sumber JP G di KPK yang lain menyebutkan bahwa nama terduga yang tertera dalam SPDP itu sudah pasti tersangka. Di SPDP itu memang menyebutkan Setnov sebagai pihak yang diduga melakukan tindak pidana korupsi proyek KTP-el di Kemendagri tahun anggaran 2011-2012 bersama Anang Sugiana Sudihardjo, Andi Narogong, Irman dan Sugiharto. ”Di penerbitan sprindik itu saja sudah pasti ada nama yang diduga atau tersangka. Diduga itu bahasa lain (dari tersangka, red),” terang penyidik KPK yang enggan disebutkan namanya itu. Dia pun memastikan Setnov sudah tersangka seiring keluarnya sprindik baru tersebut. ”Di KPK itu kalau ada penyidikan sudah pasti ada tersangka,” tuturnya. Sebelumnya, KPK pernah menetapkan Setnov sebagai tersangka pada 17 Juli lalu. Hanya, dia berhasil lolos setelah menang praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada 29 September lalu. Penyidikan atas penetapan tersangka di KPK memang tidak sama seperti di kepolisian. Sebab, KPK bukan hanya berpedoman pada Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) saja. Tapi juga UU Nomor 30/2002 tentang KPK. Di UU itu mengatur bahwa prosedur khusus pemeriksaan tersangka yang diatur dalam UU lain tidak berlaku terhitung sejak
penetapan tersangka oleh KPK. Di KPK juga tidak berlaku surat perintah penghentian penyidikan (SP3). Seperti di kepolisian atau kejaksaan. Artinya, setiap kasus di komisi antirasuah yang naik ke penyidikan harus diselesaikan hingga berkekuatan hukum tetap. ”Penetapan tersangka itu ketika dua alat bukti sudah ditemukan,” kata pakar hukum pidana Universitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar. Koordinator Masyarakat Antikorupsi (MAKI) Boyamin Saiman menambahkan, KUHAP tidak mengharuskan seseorang yang diduga melakukan tindak pidana disebut dengan tersangka. Penggunaan kata “diduga” itu umumnya merupakan strategi penyidik. ”Pada posisi sprindik, hal seperti itu (tidak disebut tersangka) sudah biasa. Yang benar justru seperti itu,” terangnya. Strategi tersebut umumnya digunakan ketika penyidik masih mengumpulkan barang bukti dan memeriksa para saksi. Tujuannya, agar seseorang yang diduga melakukan tindak pidana tidak tidak merasa menjadi main target saat penyidikan baru digelar. ”Kecuali kalau tangkap tangan, di sprindik dan SPDP biasanya sudah pasti ada kata tersangka karena barang buktinya jelas,” paparnya. Sampai saat ini, KPK belum mengumumkan secara resmi penetapan tersangka Setnov. Juru Bicara KPK Febri Diansyah juga belum mau membenarkan atau membantah SPDP itu. Dia hanya menyatakan bahwa pihaknya masih fokus pada penanganan perkara KTP-el dengan terdakwa Andi Narogong dan tersangka Anang Sugiana Sudihardjo. ”Belum tahu (ada SPDP, red),” kata Febri. Penetapan tersangka di awal penyidikan memang dihindari KPK. Sebab, berkaca pada sebelumnya, KPK kalah oleh Setnov dalam praperadilan di PN Jakarta Selatan. Kala itu, hakim Cepi Iskandar
menganggap penetapan orang nomor satu di parlemen itu sebagai tersangka di awal penyidikan tidak sah. Nah, pertimbangan hakim itu mungkin menjadi pertimbangan KPK agar tidak mengumumkan Setnov sebagai tersangka di awal penyidikan. Hal itu sebelumnya disampaikan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak. Dahnil menyarankan KPK langsung menahan Setnov agar tidak beralasan sakit ketika diperiksa sebagai tersangka. ‘’Saran saya, Pak Setya Novanto harus terus rutin makan obatnya dan jangan terlalu letih bekerja memikirkan rakyat agar bisa tetap sehat dan bugar,” sindir pria yang akrab disapa Anin tersebut. Untuk diketahui, KPK kemarin sejatinya mengagendakan pemeriksaan Setnov. Hanya, dia tidak hadir. Setnov meminta KPK untuk izin ke Presiden Joko Widodo sebelum melakukan pemeriksaan. Tidak hadirnya Setnov dari pemeriksaan KPK kemarin merupakan yang ketiga kalinya. Di pemanggilan sebelumnya, Setnov beralasan menghadiri kegiatan kenegaraan. Yakni, mengunjungi konstituennya di beberapa daerah pemilihan (dapil). Tidak hadirnya Setnov itu menghambat penyidik KPK dalam melengkapi berkas acara pemeriksaan (BAP) di penyidikan KTP-el. Terpisah, kuasa hukum Setnov Fredrich Yunadi mengaku tidak tahu menahu perihal SPDP yang menyebut nama kliennya. Fredrich mengaku aneh mengapa surat yang memiliki format mirip sprindik itu justru beredar luas. Padahal sifatnya seharusnya rahasia. ”Saya baru baca dari Anda, belum tahu tuh. Aneh kok beredar di media dan saya maupun klien saya tidak tahu,” kata Yunadi saat dihubungi.(tyo/ bay/agm/jpg)
Dikawal 3.000 Tentara-1.500 Polisi Sambungan dari hal. 1 Persiapan tersebut meliputi simulasi pengaturan lalu lintas dari dan menuju Graha Saba Buana, tempat acara pernikahan dilaksanakan. Pihak pengantin pria berangkat dari Hotel Alila Surakarta, sementara pengantin perempuan dan keluarga berangkat dari rumah pribadi Presiden Jokowi. ’’Pihak pengantin berangkat diantar arak-arakan Wan TNI (anggota TNI perempuan) dan polwan dengan pakaian adat. Keluarga juga diantar dengan kereta kuda,’’ papar Alfian. Kemarin, sebanyak enam kereta kuda sudah bersiap di area Jl Kutai di dekat kediaman Jokowi. Acara geladi resik pagi itu juga disaksikan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan. Alfian mengungkapkan, proses pengamanan sudah berlangsung 95 persen. ’’Semuanya kami uji cobakan hari ini. Termasuk mencobakan alur keluar-masuk mobil dan tamu, hingga geladi resik acara puncak,’’ tegasnya. Menurut Alfian, sekitar empat ribu personel bakal berjaga. ’’Dari pihak TNI ada tiga ribu, sementara kepolisian seribu lebih,’’ ucapnya. Angka tersebut belum termasuk personel dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) serta relawan yang bakal jadi pagar betis –yang diperkirakan mencapai tujuh ribu orang lebih. Di dalam gedung, persiapannya pun tidak kalah komplet. Geladi resik berlangsung mulai pukul 10.00. Orang tua Bobby Nasution, calon besan Jokowi, juga hadir dalam acara tersebut. Pasangan Erwin Nasution dan Ade Hanifah Siregar tiba bersama keluarga. Baik Erwin maupun Ade memilih diam ketika ditanya seputar persiapan jelang pernikahan. ’’Kami sekeluarga alhamdulillah
sehat. Itu saja, ya. Kami buru-buru,’’ ucap Ade. Sementara itu, pihak pengantin perempuan sibuk melakukan persiapan di rumah. Sejak pagi, tenda mulai dipasang untuk persiapan acara. ’’Acaranya banyak yang di rumah. Sore ini (kemarin, red), ada pengajian tetangga. Besok (hari ini, red), ada siraman dan midodareni,’’ papar Umijatsih, pembawa acara panggih dan resepsi pagi dalam pernikahan Kahiyang-Bobby besok, ketika ditemui di sela geladi resik di Graha Saba Buana. Dia menjelaskan, prosesi siraman juga akan dilakukan oleh pihak pengantin pria. Simulasi acara temu manten berlangsung mulai tengah hari. Juru rias pengantin Hj H S Sumaryono dan M Topo Broto, serta pembawa acara Umi –sapaan Umijatsih hadir dalam acara tersebut. Mereka melakukan pengecekan dekorasi serta simulasi acara panggih hingga sungkeman. Meski telah berusia sepuh –masing-masing berusia lebih dari 60 tahun– ketiganya tampak bersemangat membantu panitia pernikahan menyiapkan acara. Geladi tersebut juga dilaksanakan pukul 20.00 kemarin. Topo Broto, salah satu perias menyatakan, dalam acara pernikahan tersebut, pihak keluarga Jokowi menginginkan seluruh rangkaian berlangsung sebagaimana adat keratonan. ’’Garis besarnya, mirip mantenan Mas Gibran dulu. Cuma, ada perbedaan di beberapa bagian, karena ini mantu anak perempuan,’’ paparnya. Perias yang merupakan salah satu abdi dalem tersebut menyatakan, setelah siraman, akan ada tradisi dodolan dawet sebelum malam midodareni yang berlangsung malam ini. Ditemui jelang geladi resik iring-iringan pengantin pada sore kemarin, Jokowi yakin pernikahan putrinya bakal berlangsung lancar.
’’Geladi bersihnya, saya lihat, sudah sesuai dengan yang kita rencanakan. Insya Allah semuanya nanti dimudahkan oleh Allah, lancar semuanya,’’ paparnya. Dirinya menyatakan, banyak pihak akan diundang dalam pernikahan anak keduanya tersebut. Mulai saudara, tetangga, serta sebagian pedagang pasar, PKL, dan tukang becak. ’’Namanya tetangga dan saudara ya harus diajak,’’ papar Jokowi. Dia menjelaskan, secara adat, menikahkan anak perempuan lebih rumit ketimbang menikahkan putra pertamanya, Gibran Rakabuming Raka. ’’Lebih repot sedikit. Tapi persiapan, organisasinya sama saja. Di Jawa itu, yang perempuan namanya mantu. Tapi laki-laki, kayak mas Gibran, namanya ngunduh mantu. Bedanya di situ,’’ tegasnya. Jokowi juga menuturkan tidak ada yang spesial jelang pernikahan putri satu-satunya. ’’Pesannya (untuk Kahiyang) Rabu saja,’’ lanjutnya. Kegembiraan juga diungkapkan oleh kerabat Keraton Surakarta Raden Ayu Febri Hapsari Dipokusumo. Dirinya menyatakan, acara pernikahan tersebut membawa banyak dampak positif buat masyarakat Surakarta secara umum. Perempuan yang juga pengurus Paguyuban Putra Putri Solo itu menjelaskan, ada hal unik dalam pernikahan Kahiyang-Bobby. ’’Mungkin tidak banyak orang yang tahu, tidak mudah buat orang Jawa untuk menikahkan anaknya dengan orang yang bukan suku Jawa,’’ papar Febri. Maklum, Bobby merupakan keturunan Batak. ’’Makanya, sebagai pemerhati budaya dan kerabat keratin, saya memandang pernikahan ini adalah wahyu buat presiden maupun bangsa ini,’’ imbuhnya.(fam/jpg) TATA LETAK: MEGA
POLITIKA
12
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
 �� �� Riau Pos polling   �
 € �  ‚ ƒ  � � � �   �€‚ ƒ‚„‚……� † � ‡ ˆ „ � � �   �€‚ ƒ‰‰ ‰‰ � Š � ‹
Â
Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘
 ‰
Œ Ž ˆ
Š Š   …
ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
Kupon Berlaku sampai dengan 15 November 2017
 �� � �   € ‚ƒ‚ „ …† � � ‡ˆ„„ ‰ Š � ‹ˆ � ˆ
Suparman Akui Masih Kader Golkar Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian
HENDRA EKA/JAWA POS
TERIMA TAMU: Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham (tengah) menerima tamunya Ketua Badan Koordinasi Muballigh Indonesia (Bakomubin) Deddy Ismatullah (kanan) beserta jajarannya di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Senin (6/11/2017). Bakomubin memberikan apresiasi dan dukungan kepada Partai Golkar terkait penetapan calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa.
PSI Seleksi Caleg, Tidak Mau Jalur Gelap JAKARTA (RP) - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) melakukan seleksi calon anggota legislatif secara terbuka. Sejumlah tokoh independen pun dihadirkan untuk menguji kualitas caleg-caleg PSI. Kemarin seleksi caleg dilakukan di basecamp PSI, Jakarta. Tokoh independen yang dijadikan penguji, antara lain, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK Mahfud MD, Direktur Pusat Kajian Antikorupsi (Pukat) Zainal Arifin Mochtar, mantan Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Guru Besar Psikologi
tai. Kolutif ya seleksi UI Hamdi Muluk, dan melalui jalur gelap,’’ pakar politik Djayadi ujarnya. Hanan. Menurut Mahfud, Mahfud mengatakan, partai-partai lama bisa memang sistem permencontoh apa yang ekrutan di partai politik dilakukan PSI dalam saat ini belum stermenghadapi Pemilu il dari praktik kotor. 2019. Pola mengusung Bahkan sudah menjadi rahasia umum bahwa GRACE NATALIE caleg dilakukan secara terbuka dan melibatproses merekrut calon legislatif (caleg) di internal partai kan masyarakat. ‘’Ini bisa jadi cara banyak diwarnai isu nepotisme baru. Semua diukur secara objektif dan kolutif. ‘’Nepotisme ya orang dan publik bisa mengawasi prosyang dekat dengan pimpinan par- esnya,’’ imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP PSI Grace Natalie mengatakan, caleg hasil seleksi yang dilakukan pansel independen akan di-publish melalui media sosial. Nanti publik bisa memberikan catatan terhadap nama-nama tersebut. Hingga kemarin, setidaknya 50 orang yang mendaftar melalui PSI. Di antaranya, musisi Giring Ganesha, mantan atlet bulu tangkit Hariyanto Arbi, dan sejumlah praktisi muda dari berbagai latar belakang.(far/c4/fat)
kader Golkar. ‘’Nah ternyata hari ini, Partai Golkar masih mempercayakan kepada saya kembali untuk BUPATI Rokan Hulu H Suparman memimpin Golkar Rohul. Insya SSos MSi membenarkan dirin- Allah, kita kembali mempersatukan ya telah ditunjuk oleh semua kader Golkar,’’ Pengurus DPD I Partai katanya. Golkar Riau, sebagai Disinggung adanya carateker Plt Ketua DPD pernyataan DPP Partai II Partai Golkar Rohul Golkar, terkait pemuuntuk mempersiapkan lihan dirinya sebagai pelaksanaan Musyawarkader Golkar, Suparman ah Daerah (Musda) Parmengatakan, dirinya tai Golkar Rohul. tidak pernah menyaSuparman yang telah takan dan mengajukan dua periode menjadi pengunduran diri seSUPARMAN Ketua DPD II Partai Golbagai kader Golkar. ‘’Tak kar Rohul itu, mengaku dirinya pernah saya menyatakan mengunbelum pernah mengundurkan durkan diri sebagai kader Golkar,’’ diri, sebagai kader Golkar. Namun jelasnya. ia mengaku, pernah ditawarkan Pasca ditunjuk sebagai carateoleh pengurus partai politik di luar ker Plt Ketua DPD II Partai Golkar Golkar untuk bergabung. Rohul, Suparman mengimbau ‘’Memang pernah waktu itu, seluruh kader-kader Partai Golkar di saat saya ke luar dari tahanan, Rokan Hulu, untuk bersatu kembaditawarkan oleh pengurus partai. li. Karena sebentar lagi akan digelar Kebetulan DPD II Golkar Rohul pemilu dan ke depan tugas Partai melaksanakan musda. Ada dua Golkar semakin berat. kubu kepengurusan dan waktu Apalagi, tambahnya, sekarang ini itu ditawarkan untuk masuk ke DPP Partai Golkar telah menunjuk Partai Nasdem dan Gerinda. Saya calon Gubernur Riau dari Partai belum ada berikan komentar di Golkar yakni Arsyadjuliandi Rachwaktu itu, karena saya masih man (Pak Andi). ‘’Saya imbau kemenunggu respon dari Partai pada seluruh kader Golkar di Rohul Golkar,’’ ungkap carateker Plt untuk bersatu memenangkan Andi Ketua DPD II Partai Golkar Rohul Rachman, karena secara umum H Suparman SSos MSi menjawab beliau sebagai kader Golkar sangat Riau Pos, Senin (6/11) di Pa- banyak jasanya dan memberikan sirpengaraian. kontribusi terhadap kemajuan Orang nomor satu Rohul itu daerah kita,’’ jelas mantan Ketua mengaku dirinya masih sebagai DPRD Riau itu.(rnl)
Agama Jadi Kekuatan yang Menginspirasi Lahirnya Pancasila YOGYAKARTA (RP) - Indonesia merupakan negara yang menganut paham kebangsaan (nation-state), bukan negara agama yang didasarkan pada ajaran agama tertentu. Para ulama juga sepakat bahwa Pancasila adalah solusi kebangsaan yang menjadi titik kesepakatan dan kompromi dalam berbangsa dan bernegara. Bahkan, agama menjadi kekuatan besar yang menginspirasi lahirnya Pancasila. Hal itu dikatakan Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Zainut Tauhid Sa’adi pada Seminar dan Sarasehan Budaya Pancasila dan Kebhinnekaan di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, Senin (6/11). ‘’Para ulama juga sepakat bahwa Pancasila adalah solusi kebangsaan yang menjadi titik kesepakatan dan kompromi dalam berbangsa dan bernegara. Bahkan, agama menjadi kekuatan besar yang menginspirasi lahirnya Pancasila,’’ ujar dia. Menurutnya, ada dua tantangan besar terhadap keutuhan NKRI. Dua tantangan besar tersebut adalah adanya faham fundamentalisme agama dan fundamentalisme sekular. ‘’Fundamentalisme agama
ď Ž REDAKTUR: RINALDI
ALI RAHMAN/INDOPOS
NARA SUMBER: Wakil Ketua Umum MUI Zainut Tauhid Sa’adi (tiga kiri) menjadi nara sumber pada Seminar Budaya, Pancasila dan Kebhinnekaan di Universitas Gajah Mada, Jogjakarta, Senin (6/11/2017). bertujuan ingin mengganti Pancasila dengan agama. Gerakan ini ingin membongkar nilai-nilai dasar kebangsaan yang sudah menjadi kesepakatan seluruh bangsa, dan mencoba membenturkan agama dengan Pancasila. Sedangkan fundamentalisme sekular berupaya ingin memisahkan Pancasila dengan agama. Padahal Pancasila sendiri digali dari nilai-nilai ajaran agama, budaya dan kearifan lokal bangsa Indonesia,’’ terang Zainut. Negara Indonesia, lanjut dia, bukanlah negara Islam
(Darul Islam), tetapi juga bukan negara kafir (Darul Kufri), tetapi negara perjanjian (Darul Ahdi). Implikasinya yaitu umat Islam dan nonmuslim di Indonesia terikat perjanjian dan kesepakatan (mu’ahadah wa muwafaqah) untuk saling mencintai, menyayangi, dan saling menolong. ‘’Kesepakatan bangsa Indonesia membentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila adalah mengikat seluruh elemen bangsa. Bagi umat Islam, kesepakatan tersebut merupakan tanggungjawab keagamaan (mas’uli-
yyah diniyyah) sekaligus sebagai tanggungjawab kebangsaan (mas’uliyyah wathaniyyah) yang bertujuan untuk memelihara keluhuran agama dan mengatur kesejahteraan kehidupan bersama,’’ tegas Zainut. Seminar yang diselenggarakan oleh Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) juga menghadirkan nara sumber dari para tokoh nasional seperti Prof Buya Syafi’i Ma’arif, Prof Jimly Asshiddiqie, Prof M Mahfud MD, Gubernur Provinsi Yogyakarta dan pimpinan dari organisasi keagamaan lainnya.(rmn/ jpg)
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos ď Ź SELASA, 7 NOVEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 13
SIULAN MAKIN KERAS Laporan JPG, Madrid
BARISAN depan Real Madrid belum juga menunjukkan perbaikan produktivitas. Meski Los Merengues menang namun Karim Benzema juga Cristiano Ronaldo tanpa gol, Senin (6/11) di Stadion Santiago Bernabeu. Real menang 3-0 atas tamunya Las Palmas. Tiga poin di kandang tersebut membuat juara bertahan La Liga itu sementara nangkring di posisi ketiga dengan poin 23. Real tertinggal dari Barcelona yang menduduki posisi teratas (31-23). Seperti diberitakan Marca kemarin ketika Benzema ditarik keluar lapangan pada menit ke-75 dan digantikan Lucas Vazquez, Madridista serempak meniup peluit tanda kehilangan respek kepada sang pemain. Ronaldo musim lalu berulang kali mendapat perlakuan serupa dari Madridista. Sepan-
jang pertandingan kemarin tercatat Benzema memiliki dua peluang menambah pundi golnya di La Liga yang baru berjumlah satu itu. Hanya semuanya tertepis kiper Las Palmas Raul Lizoain. Kalau Benzema tanpa gol, maka Ronaldo bernasib lebih ‘baik’. Walau tak mencetak gol akan tetapi Ronaldo membuat satu assist buat gol ketiga Real yang dihasilkan Isco pada menit ke-74. Dua gol lain Real dicetak Casemiro (41’) dan Marco Asensio (56’). Akan tetapi setelah membuat assist kemarin ekspresi Ronaldo tertangkap kamera kecewa. Bahkan pemain 32 tahun tersebut datang paling belakangan untuk memberikan pelukan kepada Isco yang mencetak gol keempatnya musim ini di La Liga. Versi Opta Jose kemarin sepanjang
musim 2017-2018 berlangsung, dua bintang La Liga yakni Lionel Messi dan Ronaldo adalah dua pemain dengan jumlah tembakan paling banyak di antara 11 jornada. Messi 69 kali dan menghasilkan 12 gol. Sedang Ronaldo 48 kali namun hanya satu gol. Kapten Real Sergio Ramos dalam wawancara dengan Movistar Plus kemarin menyatakan simpati buat Benzema dan Ronaldo. Apalagi keduanya cukup lama tak membikin gol di Santiago Bernabeu. Benzema 217 hari. Sedang Ronaldo 175 hari. Tak heran Madridista pun kian gemas dengan keduanya. “Cristiano (Ronaldo) dan Karim (Benzema) akan mencetak gol secepatnya. Kami sama sekali tak khawatir jika mereka saat ini hanya mencetak sedikit gol. Namun demikian mereka membuat perbedaan yang nyata dalam pertandingan,â€? kata Ramos keÂpada Movistar Plus. (dra/das)
Â? Â Â? Â? Â? Â? Â?
 �
DOYLE/GETTY IMAGES EUROPE
BEREBUT BOLA: Striker Real Madrid Cristiano Ronaldo berebut bola dengan pemain Las Palmas David Simon dalam laga di Santiago Bernabeu, Senin (6/11/2017).
Jarak ke Puncak Makin Melebar SELEBRASI: Alvaro Morata dan Cesc Fabregas melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Manchester United di Stamford, Senin (6/11/2017).
SHAUN BOTTERILL/GETTY IMAGES EUROPE
ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
LONDON (RP) - Laga besar Premier League baru saja tersaji antara Chelsea melawan Manchester United. Di klasemen, MU memang di atas Chelsea dengan performa lebih konsisten sepanjang musim. Tapi, pada laga ini, The Blues membuktikan jati diri sebagai juara bertahan dan menang tipis pada laga ini dengan skor 1–0. Kemenangan Chelsea ini membuat jarak MU dengan Man City di puncak klasemen makin melebar jauh yakni delapan poin. Sementara tim-tim di bawahnya semakin ketat bersaing. Chelsea tetap berada di posisi empat, namun kini mereka hanya berselisih satu poin dengan MU dan Tottenham Hotspur yang ada di posisi kedua dan tiga dengan 23 poin. Striker Chelsea, Alvaro Morata yang
mencetak gol di laga ini mengakui bahwa golnya merupakan gol yang paling penting bagi Chelsea. “Gol ini penting karena kami menang. Kami memiliki kesempatan yang sangat baik hari ini (kemarin, red)untuk kembali ke jalan kemenangan,� tegas Morata. “Kami senang sekarang dengan jeda internasional. Kami bisa melangkah dengan tiga poin,� tambahnya. Laga sebenarnya berjalan sangat menarik di awal. Kedua tim tampil menyerang. Tapi, lama kelamaan Setan Merah tak efektif dalam menyerang. Memang Chelsea seperti mengerti cara untuk membuat MU tak bermain dengan seharusnya. Mereka memberikan sedikit
penguasaan bola dan mencoba memanfaatkan ruang yang ditinggal MU. Benar saja, satu-satunya gol Chelsea pada laga ini di menit ke-55 setelah mereka menemukan ruang kosong setelah laga ketat terjadi di babak pertama. Berawal dari umpan tarik Cesar Azpilicueta, Alvaro Morata mampu membuat gol dengan tandukannya. Morata pun menahbiskan diri sebagai pemain dengan gol terbanyak lewat kepala di lima liga top Eropa sejak awal musim lalu dengan 10 gol. Azpilicueta sendiri sudah membuat 5 assists untuk Morata musim ini, terbanyak untuk satu pemain ke satu pemain khusus lain. Ini membuat Chelsea menang 1-0. (epr/jpg)
n TATA LETAK: FEBRI JAMIL
SOCIETY
14
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
AHY Napak Tilas Perjuangan Sultan Siak
K
Bakti Siak untuk Indonesia
EKAGUMAN AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) terhadap sejarah perjuangan kesultanan Siak mengantarkanya sampai ke Negeri Istana. Maka tidak heran ketika sampai di Siak, ia langsung berziarah ke pusara Sultan Syarif Kasim II yang bergelar pahlawan nasional. Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi saat mendampingi AHY kemudian menceritakan perjuangan Sultan Syarif Kasim II dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Syamsuar menjelaskan perjuangan dimulai saat melawan penjajahan dari Aceh, Sumatera Utara hingga Riau. Seluruh wilayah yang ada di Pesisir Timur Sumatera, kata Bupati adalah wilayah kekuasaan Kesultanan Siak dahulunya. Bahkan, ketika kemerdekaan diproklamirkan Bung Karno dan Bung Hatta, Sultan Syarif Kasim memerintahkan istrinya untuk menjahit bendera Merah Putih lalu mengibarkanya di halaman istana. Tidak cukup hanya di situ, Sultan Syarif Kasim kemudian menyerahkan kedaulatan kesultanan Siak kepada Republik Indonesia tanpa syarat apa pun. Bahkan Sultan Syarif Kasim menyumbangkan harta benda berupa mahkota kerajaan, pedang kesultanan, dan uang sebesar 13 juta gulden. “Demi kepentingan yang lebih besar lagi, Sultan Syarif Kasim dengan kerendahan hati, dengan rasa nasionalisme yang tinggi dan terpatri di hati, dia rela
menyerahkan harta dan nyawa untuk negeri bernama Indonesia,” ujar Syamsuar. Di hadapan AHY, Syamsuar berujar dalam memimpin Siak, dirinya meneladani kepemimpinan Sultan Syarif Kasim. Sebab, tidak hanya rasa nasiolisme yang terus dipupuk sang Sultan ketika itu, namun rasa kebersamaan juga harus menjadi “panglima” dalam memberi pelayanan dan tidak mengenal
suku serta agama sehingga persatuan itu terus terjaga. “Zaman Sultan Syarif Kasim, keragaman atau toleransi itu sudah terpupuk. Dalam kebersamaan dan kesatuan, Sultan Syarif Kasim tidak mengenal suku dan agama. Bukti itu semua, zaman Sultan Syarif Kasim sudah ada gereja dan klenteng di Siak. Hal ini selalu menjadi suri teladan saya dalam memberi pelayanan kepada masyarakat,”
ungkap Syamsuar. Kehadiran AHY kata Syamsuar seperti mengulang sejarah. Sebab dalu Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono belum sempat berziarah ke makam Sultan Syarif Kasim dan mengunjungi istana yang menyimpan rapi kepingan kejayaan Kerajaan Siak. Momen bersejarah kunjungan AHY itu, sekaligus merenda sejarah menunjukkan keteladanan Sultan Syarif Kasyim yang patut diteladani sebagai pejuang dan semangat nasionalisme. Sehingga AHY mengambil momentum sejarah kerajaan Siak untuk
menunjukkan bahwa ini adalah Bakti Siak untuk Indonesia. Sebagai generasi penerus dan calon pemimpin masa depan AHY mengambil semangat yang digelorakan Sultan Syarif Kasim dengan menunjukkan kepedulian terhadap alam. AHY kemudian menanam pohon mentega dan membagikan tanaman buah lainnya kepada masyarakat Siak. Tidak hanya itu suami Anisa Pohan ini juga melepas 20.000 bibit ikan patin di Sungai Siak. “Semoga membawa manfaat untuk para nelayan,” kata AHY seraya menabur benih ikan. Sebelumnya, di Istana Siak,
AHY juga merenda sejarah orang tuanya yang membubuhi tanda tangan pada prasasti sebagai tanda restorasi atau pemugaran Istana Siak. Bupati kemudian memberikan cenderamata kepada AHY berupa lukisan Sultan Syarif Kasim II. “Ganteng banget Raja Siak ya, ‘‘ kata AHY saat melihat lukisan tersebut. AHY sempat menelusuri Istana Siak yang bangunannya bergaya arsitektur Eropa yang ditukangi Van de Worde warga kebangsaan Jerman. Bupati kemudian menceritakan patung burung elang di atas istana itu dirancang arsitektur Melayu, Tengku Sulung, putra yang bergelar Tengku Sida Indra. “Patung elang itu melambangkan keberanian dan kekuatan bangsa Melayu,” ujar Bupati.(dik/adv) NARASI: DIDIK HERWANTO FOTO: DIDIK HERWANTO
Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dan AHY duduk di rumah dinas bupati.
Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyambut AHY saat turun dari mobil di Pendopo Kediaman Bupati Siak.
Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dan AHY berfoto bersama di belakang Masjid Syahbudin.
AHY saat mendapat kehormatan memakan sirih saat tari persembahan.
Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dan AHY (duduk) tampak khusuk berdoa di Makam Sultan Syarif Kasim II. Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menemani AHY melihat dokumentasi (foto) geliat pembangunan di Siak.
Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dan AHY melepas 20 ribu bibit ikan patin ke Sungai Siak. REDAKTUR: ZULKIFLI ALI
Dari Kanan, Kapolres Siak AKBP Barliansyah SIK, Wabub Drs H Alfedri MSi, AHY, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Ketua DPRD Indra Gunawan dan Sekda Siak T Said Hamzah berfoto di atas jembatan Siak.
Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi memberikan cenderamata berupa miniatur Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah kepada AHY.
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
TOTAL SPORT
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
� � � �  � �  � €  ‚�  ƒ „ � … � � …
Â? Â? Â
Â?Â? Â? Â Â
   Â?  Â
15 Hari Ini, Perebutan Tiket Final Sepakbola PEKANBARU (RP) - Medali emas sepakbola menjadi medali paling bergengsi di setiap pesta olahraga multi iven. Bahkan, gelar juara umum belum lengkap jika tak berhasil meraih medali emas dari cabang sepakbola, termasuk di Porprov Riau. Tahun ini, medali emas sepakbola berpeluang diraih tuan rumah Kampar, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu dan Siak. Keempat tim ini akan berjuang merebut tiket final di babak semifinal yang digelar Selasa (6/11) mulai pukul 15.30 WIB. Di Stadion Tuanku Tambusai Kampar akan
bertemu tuan rumah Kampar melawan Kuantan Singingi. Sedangkan di Lapangan Sali, akan bertemu Indragiri Hulu dengan Siak. Di penyisihan Kampar dan Kuansing pernah bertemu dan Kampar yang dilatih Ardi Monot Putra menang dengan skor 3-1. ''Tapi, kami kami tak mau berpatok dengan hasil. Fokus kami bagaimana melangkah ke final. Kami rasa Kuansing juga berbenah dan mereka tak mau hasil di penyisihan terulang. Jadi, kami harus lebih siap,'' ujar pelatih Kampar Ardi Monot Putra kepada Riau Pos, kemarin.(das)
FOTO BERSAMA: Ketua PABBSI Riau Drs H Sanusi Anwar (kanan depan) foto bersama dengan peraih medali binaraga di Gedung Guru, Bangkinang, Ahad (5/11/2017). LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS
Bengkalis Target Tambah 4 Emas Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru
PELUANG Bengkalis mempertahankan gelar juara umum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX 2017 semakin besar. Pasalnya, menjelang hari penutupan, Negeri Junjungan tersebut masih berada di puncak klasemen dengan mengumpulkan 80 emas, 53 perak dan 71 perunggu. Ketua Komite Olahraga Na-
sional Indonesia (KONi) Bengkalis Syaukani Alkarim mengaku sangat optimis jika kontingen Bengkalis bakal kembali meraih gelar juara umum untuk kedua kalinya secara berturut-turut. Apalagi Bengkalis hingga Senin (6/11) sore masih memimpin perolehan medali. "Kami perkirakan sangat berpeluang meraih juara umum jika melihat klasemen perolehan medali hingga saat ini (kemarin
sore, red). Apalagi bolavoli putri melaju ke final. Kami perkirakan 3 atau 4 emas masih bisa diraih," ujar Syaukani. Sementara itu tuan rumah Kampar masih menempati urutan kedua perolehan dengan 58 emas, 51 perak dan 59 perunggu. Disusul Pekanbaru di urutan ketiga mengumpulkan 43 emas, 52 perak dan 59 perunggu. Selanjutnya Siak di urutan keempat 34 emas, 44 perak dan 39 perunggu. Sedangkan Indragiri Hulu 20 emas,
14 perak dan 25 perunggu. Persaingan ketat terjadi antara Indaragiri Hilir dan Dumai dengan masing mengoleksi 12 emas. Namun Inhil unggul dalam perolehan perak sebanyak 18 medali berbanding 16 dengan Dumai. Lalu Kuantan Singingi dan Rokan Hulu juga bersaing dengan masing-masing meraih 5 emas, namun Kuantan Singingi unggul dalam perolehan perak sebanyak 12 berbanding 10 milik Rohul.(eca)
Kampar-Bengkalis Raih Dua Emas Binaraga BANGKINANG (RP) - Tuan rumah Kampar dan Bengkalis sama-sama meraih dua emas binaraga di Gedung Guru di Bangkinang, kemarin. Alhasil kini kedua kontingen itu menempati posisi pertama dan kedua perolehan medali sementara. Kampar berada di posisi pertama dengan dua emas, satu perak dan satu perunggu. Disusul Bengkalis pada peringkat kedua dengan dua emas dan satu perunggu. Di urutan ketiga Siak satu emas dan tiga perak. Sementara Pekanbaru satu emas dan empat perunggu dan Indragiri Hilir satu emas. Meskipun tidak mendapatkan
ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA
medali emas, namun Kuantan Singingi menyusul bisa meraih dua perak. Selanjutnya Pelalawan satu perak dan Dumai satu perunggu. Ketua Umum PABBSI Riau Sanusi Anwar mengungkapkan, cabor binaraga ada tujuh kelas yang dipertandingkan. "Meskipun baru dipertandingkan, namun masyarakat cukup antusias menonton final. Namun kapasitas gedung tidak bisa menampung terlalu banyak penonton. Ini juga sebagai gambaran untuk persiapan PON XX 2020 di Papua," ujar Sanusi. Dikatakan Sanusi, ajang ini juga sebagai seleksi bagi atlet binaraga
yang dipersiapkan mengikuti kejuaraan nasional. Sehingga selama pertandingan berlangsung PABBSI Riau juga melakukan pemantauan terhadap atlit yang memiliki potensi. "Ke depan kita harapkan kejuar-
aan daerah bisa digelar di kabupaten/kota minimal dua kali dalam setahun. Sehingga nantinya akan muncul bibit atlet yang diharapkan bisa bersaing di tingkat nasional maupun internasional," harap Sanusi.(luk)
HUMAS KAMPAR FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Tim sepakbola Kampar foto bersama sebelum bertanding, belum lama ini.
Riau Target Lima Besar di Peparpenas PEKANBARU (RP) - Kontingen Riau yang akan bertanding pada Peparpenas 2017 di Solo, Jawa Tengah pada 8-14 November 2017 dikukuhkan, Senin (6/11). Pengukuhan digelar di halaman Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau dan disaksikan seluruh ASN di kalangan Dispora Riau. Pengukuhan ditandai pemasangan jaket secara simbolis kepada perwakilan atlet oleh Kepala Dispora Riau, Doni Aprialdi. "Target kita lima besar nasional. Dari hasil TC selama ini prestasi para atlet cukup baik dan membanggakan. Ini juga membuktikan kepada kita, keterbatasan tidak menghambat seseorang untuk berprestasi," tegasnya. Kontingen Riau berjumlah 35 orang. Mereka akan ikut empat cabang olahraga dengan empat kategori. Empat cabang tersebut adalah atletik (8), renang (6), bulutangkis (4), tenis meja (4) dan catur (4). Empat kategori yang diikuti adalah tuna daksa, tuna netra, tuna rungu/wicara, tuna grahita.(das)
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
16
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Tidak Mau Kalah, Penjaga Gawang Berlatih Lebih Keras PEKANBARU (RP) - Sebagai tembok terakhir barisan pertahanan, peran penjaga gawang sangat menentukan hasil laga. Untuk itu para penjaga gawang PSPS juga turut melakukan persiapan matang dengan berlatih keras jelang bertanding di Grup Y babak 8 besar Liga 2. Selain itu tiga penjaga gawang PSPS juga menjaga kekompakan dengan memberikan dukungan kepada siapa pun yang dipercaya oleh pelatih untuk menjaga gawang PSPS. Sehingga tidak ada kecemburuan di antara pemain asalkan gawang PSPS bisa dijaga dengan baik dan menghindari kekalahan. Seperti diungkapkan salah seorang penjaga gawang PSPS Gianluca Claudio Pandeynuwu menurutnya di bawah asuhan pelatih penjaga gawang, Tengku Lufti, mereka berlatih lebih keras untuk mematangkan semua sisi. Mulai dari mengamankan bola atas, bola bawah, backpass hingga bahkan mereka siap untuk menjadi libero dadakan jika para pemain terkonsentrasi melakukan penyerangan.
“Kami ingin matangkan lagi semua sisi jelang berlaga di babak delapan besar. Tidak hanya menghadang bola atas, bawah atau lainnya. Tetapi kami juga harus siap menjadi libero untuk membantu pemain belakang. Apalagi selama ini hingga lolos dari babak 16 masih banyak kekurangan yang mesti kami benahi,� papar Gianluca. Sementara itu di babak delapan besar Liga 2, PSPS memboyong seluruh pemain. Termasuk ketiga penjaga gawang seperti Gianluca Claudio Pandeynuwu, Ismail Hanafi dan Leonardo. Ketiganya dipersiapkan agar siap diturunkan di babak 8 besar. Apalagi laga padat dan keras di babak 8 besar membuat semua pemain harus siap turun ketika diperlukan. Apalagi jika terjadi insiden yang membuat pemain cedera. Sehingga pemain pengganti harus siap 100 persen untuk diturunkan. Selain itu faktor kelelahan juga bakal membuat para pelatih harus melakukan rotasi agar para pemain inti tidak kelelahan menghadapi jadwal laga yang padat.(luk)
PSPS RIAU OFFICIAL
AMANKAN BOLA: Pemain PSPS Viktor Pae (kiri) berupaya mengamankan bola dari pemain Tiga Naga FA saat laga uji coba yang digelar di Stadion Mini Tiga Naga, Sabtu (4/11/2017).
Percepat Keberangkatan
Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru
Liga 1 Hasil Pertandingan Senin, 6 November 2017 Â? Â 0 - 1
Klasemen Sementara  Â? Â? Â?    €Â? Â? Â?‚ ƒ€Â? Â? Â?‚ „ Â? Â… Â?€ Â? Â? † Â? Â?€‚ †  Â? ‡€ Â? Â? ˆ Â? Â?‚ ‰ Â? Š „  Â? Â?‚ Â? Â?‚ Â?€ Â?€ † Â? Â? Â?‚ ‰ Â? ‚ Â
Â
Â? Â?
Â? Â Â Â
Â? Â? Â
ÂÂ
ÂÂ Â
    Â? Â
  Â
Â
Â? ÂÂ? Â ÂÂ Â Â Â Â
Â
Â
ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA
SKUAD Askar Bertuah mempercepat keberangkatan ke Bekasi pada Selasa (7/11). Hal ini bertujuan supaya memiliki waktu yang cukup saat menghadapi babak 8 besar Liga 2 di Stadion Wibawa Mukti Cikarang dan Stadion Patriot Bekasi yang digelar mulai Jumat (10/11). Terkait persiapan untuk menghadapi PS Mojokerto Putra, Persebaya dan PSIS, Asisten
Pelatih PSPS, Marwal Iskandar mengatakan, persiapan yang dilakukan sudah hampir 100 persen. Sehingga pemain PSPS sudah siap menjalani pertandingan padat di Grup Y babak delapan besar Liga 2. Tidak hanya persiapan secara fisik saja, tetapi juga persiapan mental tim. Sebab bermain di luar kandang tentu PSPS hanya memiliki sedikit pendukung yang datang menyaksikan langsung di stadion jika dibandingkan bermain di Stadion Kaharuddin
Nasution, Rumbai. Selain itu pendukung tim lawan lebih ramai karena tiga tim lawan merupakan tim asal Pulau Jawa. “Kita latihan keras untuk melakukan persiapan taktik, teknik dan fisik. Fisik pemain kita genjot agar staminanya jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya. Hal ini pula kita simulasikan dengan laga-laga uji coba dengan timtim lokal. Hasilnya cukup bagus begitu juga fisik pemain,� jelas Marwal. Selain itu faktor mental juga
dipersiapkan Marwal, apalagi lamanya jeda kompetisi membuat pemain bosan menunggu dan mentalnya turut menurun. Sehingga banyaknya laga uji coba yang digelar dalam sepuluh hari terakhir diharapkan dapat mengangkat mental tim. Disebutkannya, para pemain juga diharapkan tidak mengalah kepada tim lawan yang memiliki nama besar sebelum menyelesaikan pertandingan. Apalagi banyaknya pendukung lawan yang hadir di lapangan memungkinkan
terjadinya tekanan secara mental dari pendukung lawan. “Makanya kita selalu motivasi para pemain agar mentalnya juga siap menghadapi lawan. Kita ingin mentalnya tidak tertekan meskipun pendukung lawan lebih banyak. Sama seperti saat bermain di kandang PSS Sleman, waktu itu kita tertinggal dan pendukung lawan juga memenuhi stadion, tetapi kematangan mental pemain akhirnya bisa membalikkan keadaan menjadi kemenangan,� tuturnya.(eca)
Pemain Persebaya Libur Latihan, Pelatih Menonton Video
ANGEL ALFREDO VERA
SURABAYA (RP) - Pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera memberi libur sehari kepada Rendi Irwan dkk, jelang laga melawan PSIS Semarang, 10 November mendatang. Tujuannya, agar para pemain bisa memulihkan kondisi fisik sekaligus melepas ketegangan menjelang laga perdana babak 8 besar Liga 2 itu. Nah, ketika para pemain diliburkan, staf pelatih tetap sibuk dengan persiapan. Alfredo bersama asisten pelatih
Esteban Busto dan analis pertandingan Noor Arief sibuk menonton video latihan dalam beberapa hari terakhir. Dengan begitu, bisa melihat secara detail kelebihan dan kekurangan pemain selama latihan. “Dari sini juga bisa tahu statistik setiap pemain,’’ ujar Noor Arief. Biasanya, saat menonton video Alfredo dan Esteban selalu berdiskusi. Sebagaimana yang dilakukan kemarin. Keduanya banyak mendiskus-
ikan pergerakan pemain yang dijadikan starter dalam uji coba melawan Persekabpas Pasuruan (4/11). Kurniawan Karman, Said Mardjan, dan Rangga Muslim menjadi topik utamanya. Keduanya mencatat setiap detail apa kelebihan dan kekurangan ketiga pemain tersebut. ’’Ya, saya lihat ketiganya sudah menunjukkan grafik bagus, pelatih dan asisten cocok,’’ ucapnya. Alfredo membenarkan selalu me-
nonton video latihan anak asuhnya. Dia menilai dengan melihat ulang dari angle lain, dia bisa memberi penilaian tentang karakteritik pemain. ’’Saya bisa melakukan rotasi berdasarkan pantauan video,’’ beber pelatih asal Argentina tersebut. Dia menerangkan sangat terbantu dengan adanya video setiap latihan. Sebab, bisa mendapat masukan lagi terkait kekurangan dan kelebihan dari strategi yang diterapkan.(jpg)
ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
PRO-INDRAGIRI HILIR Bumi Sri Gemilang
17
Bupati Penuhi Janji Gunakan Jalur Darat ke Pulau Kijang
W
HUMAS PEMKAB INHIL
PASANG TANJAK: Bupati Inhil HM Wardan memasangkan tanjak kepada Kasdim 0314 Inhil Mayor Inf Suratno, beberapa hari lalu.
ALAU dalam kondisi memprihatinkan, Bupati Indragiri Hilir HM Wardan tetap memenuhi janjinya menggunakan jalur darat menuju Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh. Padahal untuk menuju daerah itu tak meski menggunakan jalur darat. Jalur air juga bisa. Selain lebih dekat juga lebih nyaman. Namun Bupati ingin mengetahui seperti apa kondisi terkini di lokasi. “Kita bisa melihat bahwa pembangunan ruas jalan Kotabaru-Reteh sepanjang 12 kilometer masih berlangsung,” ungkap Bupati. Bupati mengakui sedikit terjadi keterlambatan dari target awalnya. Hal itu dikarenakan kendala teknis mengenai suplay material bangunan yang dihadapi oleh pihak rekanan. Material
yang dipesan tertunda sekitar 10 hari. Akibatnya, proses pelaksanaan pembangunan ini terpaksa bergeser dari target semula. Kendati demikian, bukan menjadi hambatan bagi Bupati untuk menggunakan jalur darat hingga bisa sampa ke Pulau Kijang. “Kalau tidak ada halangan seperti itu, ruas Jalan Kotabaru-Sanglar-Pulau Kijang, sudah bisa dilintasi dengan roda empat tanpa hambatan,” jelansya. Pelaksanaan pembangunan ruas jalan yang menyerap APBD Rp12 miliar dijelaskan Bupati sebenarnya telah dimulai sejak 2015 menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp4,5 miliar. Dengan perjuangan yang cukup besar, akhirnya Pemkab Inhil kembali mendapat kucuran dana Rp200 miliar. Dana sebesar itu
dibagi menjadi 8 paket bangunan. Hanya saja kembali mendapat hambatan, sehingga pengerjaan kembali tak selesai. “Atas persoalan itu saya memohon maaf kepada segenap masyarakat, khususnya masyarakat Reteh yang hari ini belum bisa sepenuhnya menikmati ruas jalan tersebut,” kata Bupati. Dalam kesempatan ini, Bupati juga mengungkapkan kebanggaannya terhadap masyarakat Reteh yang bergotong-royong, bahu-membahu mengatasi kerusakan sebagain ruas jalan. Warga menutupi bagian jalan yang berlubang dengan menggunakan Batang kelapa dan kayu. “Walau dalam kondisi seadanya jalan itu bisa kita lalui. Saya rasa ini sebuah kebersamaan yang patut dipertahankan,” imbuh Bupati.(adv/a)
DPRD Ingin Izin Perusahaan Nakal Dicabut ANGGOTA Komisi II DPRD Indragiri Hilir Fadli menginginkan agar izin-izin perusahaan yang tidak taat aturan atau kerap membuat persoalan segera dicabut. “Mungkin ini solusi yang paling tepat,” ungkap Fadli, dalam salah satu agenda di gedung DPRD Inhil, baru-baru ini. Pihaknya sering menerima laporan dari masyarakat. Terutama menyangkut persoalan konflik lahan yang melibatkan antara masyarakat dengan pihak perusahaan. “Kasus yang masuk, kalau tidak
soal kerusakan kebun soal pencaplokan lahan oleh perusahaan,” jelas Politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu. Hal ini lanjut Fadli, meski disikapi dengan cepat oleh Pemkab Inhil. Artinya Pemkab melalui dinas terkait harus bisa mengambil sikap tegas, terhadap pihak perusahaan demikian. “Kalau kita hanya diam saja berarti membiarkan perusahaan tersebut menjajah,” cetusnya. Selama ini center informasi akan ada perusahaan yang ditutup. Hanya saja sampai hari ini
belum satupun sangsi tegas itu dikeluarkan. Sehingga perusahaan menilai itu hanya gertak yang tak kunjung dibuktikan. Apa yang disampaikan Fadli, merupakan salah satu tugasnya sebagai wakil rakyat. Dia hanya tidak menginginkan peristiwa bentrok kembali terjadi sebagai mana yang pernah terjadi beberapa tahun lalu di Desa Pungkat, Kecamatan Gaung. “Jika demikian maka yang dirugikan adalah masyarakat itu sendiri,” imbuhnya.(adv/a)
HUMAS PEMKAB INHIL
GUNTING PITA: Ketua Tim Penggerak PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan disaksikan Bupati Inhil HM Wardan menggunting pita tanda dibukanya pameran dan bazar MTQ ke 47 di Kecamatan Reteh, Sabtu (4/11/2017).
ATAP ROBOH: Warga Kelurahan Kuala Enok, Kecamatan Tanah Merah melihat atap rumah yang roboh akibat dihantam angin kencang, Ahad (5/11/2017). INDRA EFENDI/RIAU POS
Warga Temukan Sesosok Mayat Mengapung TEMBILAHAN (RP) - Warga menemukan sesosok mayat laki-laki mengapung di Sungai Indragiri, Parit 8 Kelurahan Tempuling, Kecamatan Tempuling, Ahad (5/11) sekitar pukul 12.00 WIB. Saat ditemukan kondisi mayat dalam keadaan terlentang dengan
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
mengenakan baju kemeja hitam dan celana jens warna coklat. Jazad korban langsung dibawa ke RSUD Puri Husada Tembilahan. Dari hasil pemeriksaan pihak medis yang diketuai dr Nurul Eka Putri, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan disekujur
tubuh korban. Dugaan sementara korban meninggal akibat tenggelam. “Belakangan baru kita mengetahui bahwa korban bernama Ahmad (57) yang berprofesi sebagai petani, warga Tanjung Lajau, Kecamatan Kuala Indra-
giri (Kuindra),” ungkap Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung melalui Kapolsek Tempuling AKP Suwendi. Menurut pengakuan pihak keluarga, semasa hidupnya korban tinggal sendiri dan menderita penyakit asam urat koronis.(ind)
Tanamkan Pola Hidup Bersih dan Sehat TEMBILAHAN (RP) - Kepala Dinas Kesehatan Indragiri Hilir H Rudiansyah meminta agar sekolah yang ada menanamkan pola hidup bersih dan sehat kepada peserta didiknya. Jika terbiasa dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di lingkungan sekolah maka secara langsung membiasakan siswa untuk tetap menerapkan hidup bersih dan sehat di lingkungan mereka masing-masing. “Penerapan sekolah sehat itu sangat penting, selain menjadikan sekolah nyaman dan rindang juga bisa membuat suasana asri,” kata Rudiansyah, Senin (6/11). Maka dari itu dia meminta kepada seluruh satuan pendidikan agar menekankan kepada para siswa di sekolah menerapkan pola hidup sehat dan bersih. Karena karakter itu dapat tumbuh sejak anak-anak masih duduk di bangku
sekolah. Rudiansyah mengaku kagum melihat SDN 003 Air Tawar, Kecamatan Kateman. Sekolah telah komitmen untuk menerapkan hidup bersih dan sehat. Komitmen itu dikuatkan pula dengan pemasangan spaduk. Sementara Kepala SDN 003 Air Tawar Partiman Shum mengaku untuk terciptanya suasana bersih dan sehat di sekolahnya dia akan terus memantau kegiatan penunjang kesehatan seperti. Unit Kesehatan Sekolah (UKS), kebersihan sekolah dan kantin sehat. “Tanpa henti, kami terus mengarahkan peserta didik untuk menerapkan PHBS dilingkungan sekolah maupun tempat tinggalnya,” kata Partiman, sambil mengatakan dengan tercipatnya lingkungan bersih dan sehat di sekolah maka kualitas pendidikan dapat terus meningkat.(ind)
YAYA TATA LETAK: EFAN
PRO-SIAK
18
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Merangkai Negeri dengan Syarak
Persiapan TdS Terus Digesa
P
ERSIAPAN Tour de Siak (TdS) sudah 50 persen. Segala persiapan untuk kegiatan akbar ini terus digesa, karena sesuai jadwal iven olahraga tahunan itu akan dilaksanakan pada 28 November dan ditutup 1 Desember. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Fauzi Asni mengaku yakin satu pekan sebelum pelaksanaan, semuanya sudah selesai 100 persen. ‘’Kami yakin satu pekan sebelum pelaksanaan semuanya sudah selesai. Ini sedang kami gesa terus, kami mau semuanya sempurna,’’ kata Fauzi, Senin (6/11). Iven TdS tahun ini kata
Fauzi akan diikuti oleh 13 klub. Untuk jumlah negaranya belum dapat dipastikan, karena panitia belum mendapatkan data resmi dari Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI). ‘’Untuk jumlah negara belum kita dapat update informasinya. Yang jelas ada 13 klub yang akan ikut pada iven tahun ini,” ujarnya. Saat ini kepanitiaan dan susunan kegiatan tengah digodok terus. Termasuk siapa yang akan mengisi acara pada malam puncak pembukaan dan penutupan. ‘’Artisnya saat ini sudah ada yang kita hubungi. Kalau tidak ada halangan nanti Republik
yang mengisi,” sambungnya. Terkait etape, masih belum ada perubahan. Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, etape hanya dibagi dalam tiga etape. Etape Siak-Sungai Apit, Siak-Dayun dan etape dalam kota. Dinas terkait kata Fauzi juga tengah mengebut perbaikan lintasan yang akan dilalui para pebalap. ‘’Kalau etape tidak berubah, masih tiga etape seperti yang disampaikan. Karena etape empat, Perawang itu tidak bisa dilaksanakan karena kondisi jalanya yang tidak memungkinkan,” pungkasnya.(adv/a)
HUMAS PEMKAB SIAK
SAMBUT AHY: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama Wakil Bupati H Alfedri menyambut kedatangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediaman Bupati Siak, baru-baru ini.
Pimpinan Muhammadiyah Puji Peran Syamsuar PERAN serta Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dalam mendukung upaya dakwah Muhammadiyah di Siak mendapatkan apresiasi dari Pimpinan Wilayah Muhamadiyah Riau H Wan Abu Bakar. Mantan Wakil Gubernur Riau ini menyebut bahwa peran Syamsuar dalam mendukung segala program persyarikatan sangat menonjol. ‘’Bupati Siak, Syamsuar ini salah satu tokoh Riau yang sangat peduli dengan Mu-
hammadiyah. Hal itu dapat kita buktikan bersama, bagaimana berkembangnya Muhammadiyah di Siak. Bahkan Kampus Muhammadiyah juga akan dibangun di Siak,” ujar Wan Abu Bakar dalam sambutanya di hadapan jamaah saat milad ke-108 di Duri, Senin (6/11). Politisi senior ini berharap langkah yang diambil oleh Syamsuar dapat menjadi teladan bagi kepala daerah lainnya. Karena sebagai lem-
Hadapi UN, Murid Ikuti Bimbel dan Tryout MINAS (RP)- Menghadapi pelaksanaan ujian nasional (UN) 2018, murid tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) Kecamatan Minas mempersiapkan diri mengikuti bimbingan belajar (bimbel) dan try out (TO). Untuk mempersiapkan siswanya, sekolah di Kecamatan Minas telah mulai memberikan bimbingan belajar. Kepala UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Minas Asmuni Samsir menyampaikan, menjelang ujian nasional yang hanya tinggal berapa bulan lagi tahun 2018, sekolah telah mempersiapkan siswa melaksanakan bimbingan belajar dan tryout. ‘’Siswa harus mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya menghadapi ujian nasional yang tidak lama lagi. Kami juga meminta sekolah untuk mempersiapkan siswa mereka dengan menggelar bimbel serta TO,” jelas Asmuni, Senin (6/11). Dengan begitu lanjut Asmuni, diharapkan siswa benar-benar siap menghadapi UN. Di sisi lain, bimbingan belajar dan TO untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa dalam memahami materi yang akan diujikan nasional nantinya dan mana yang kurang atau dipahami siswa akan dijelaskan kembali. Dirinya juga mengimbau agar peserta ujian nasional untuk lebih fokus belajar saat ini dan kurangi waktu bermain di luar rumah,guna waktu sebaik- baiknya jelang ujian dilaksanakan. Diharapkan kisi-kisi yang diberikan oleh sekolah bisa memberikan gambaran pada siswa akan lebih memahami belajaran yang diberikan. ‘’Tentunya kita berharap para siswa nantinya memperoleh nilai bagus untuk meneruskan ke jenjang sekolah lanjutan,” harapnya.(wik)
REDAKTUR: M ERIZAL
baga dakwah Muhammadiyah juga harus bersinergi dan mendapatkan dukungan penuh dari semua pihak, termasuk pemerintah. ‘’Begitu juga halnya dengan kepala daerah lainnya, tolong perhatikan muhammadiyah ini. Dukung setiap program kegiatannya dan sarana serta prasarana Muhammadiyah ini,” sebutnya. Menurut Wan Abu Bakar, pemerintah dan Muhammadiyah dapat berjalan seir-
ing untuk menjalankan roda pemerintahannya. Inilah yang menjadi keunggulan Muhammadiyah, berkhazanah Islam dan sesuai dengan budaya Melayu. Bahkan Muhammadiyah memiliki cita-cita membangun pesantren modern yang bertaraf internasional di Mandau. Makanya ia sangat mengharapkan peran serta pemerintah daerah setempat untuk merealisasikan niatan tersebut.(adv/a)
HUMAS PEMKAB SIAK
FOTO BERSAMA: Ketua TP PKK Siak Hj Misnarni Syamsuar (tiga dari kanan) foto bersama pengurus KONI Siak serta peraih medali dari cabor angkat besi di Porprov Riau yang dilaksanakan di Bangkinang, baru-baru ini.
Perhatikan Anak Guna Minimalisir Kenakalan
PERAWANG (RP) - Meminimalisir kenakalan remaja, Pemerintah Kecamatan (Pem�cam) Tualang mengajak masyarakat, terutama orang tua untuk memperhatikan pergaulan anak-anaknya. Pasalnya, kenakalan remaja saat ini di Kecamatan Tualang sangat memprihatikan dan telah meresahkan masyar-
akat. Pergaulan bebas yang terjadi saat ini di kalangan remaja, dikhawatirkan akan mer usak mental generasi muda. ‘’Masyarakat dan orang tua harus bisa mengawasi pergaulan anak kita masing-masing. Karena bergaulan yang salah,maka mereka akan penghadapi dengan hukum seperti
kasus pencurian,” ujar Camat Tualang Zalik Efendi. Selain itu, orang tua juga harus memberikan perlindungan terhadap masa depan anak-anaknya. Menurut mantan Camat Dayun ini, kurangnya pengawasan atau perhatian orang tua terhadap anak, maka anak akan terjerumus ke halhal negatif.
Kenakalan remaja lanjut Zalik, harus bisa dicegah dengan perhatian orang tua secara khusus. Orang tua memberikan perhatian yang penuh terhadap anak-anaknya. Terutama disaat usia anak menuju dewasa, karena masa remaja merupakan pencarian jati diri seorang anak. Dan dapat diarahkan ke hal-hal yang positif di antaran-
ya intens dengan belajaran agama,olahraga atau kegiatan lainnya. Di sisi lain peran masyarakat sangat penting dalam mengawasi prilaku anak di lingkungan. ‘’Masyarakat juga harus berperan aktif ikut mengawasi anak-anak yang ada dilingkungan mereka,” ungkapnya.(wik)
PENYULUHAN: Puluhan pelajar SMA mengikuti penyuluhan bahaya narkoba dan kenakalan remaja di aula Kampung Perawang Barat Kecamatan Tualang, Senin (6/11/2017).
Pelajar Ikuti Penyuluhan Bahaya Narkoba PERAWANG (RP) - Puluhan pelajar tingkat sekolah menengah atas (SMA) sederajat di Kecamatan Tualang mengikuti penyuluhan bahaya narkoba dan kenakalan remaja. Penyuluhan tersebut berlangsung di aula Kampung Perawang Barat, Kecamatan Tualang, Senin (6/11). Penyuluhan narkoba dan kenakalan remaja diisi oleh
Panit Binmas Polsek Tualang Aipda Budi Nuryono SH tentang bahayanya narkoba. Turut hadir anggota DPRD Kabupaten Siak Androy Ade Rianda, penghulu Kampung Perawang Barat Faizal dan Ketua PAC PP Kecamatan Tualang Siswandi. Ketua panitia penyuluhan Yoyon Suseno mengucapkan terimakasih kepada pihak yang
mendukung dan bekerja sama, hingga kegiatan penyuluhan tingkat SMA di Kecamatan Tualang terlaksana dengan baik. ‘’Mudah mudahan kita terutama generasi muda terhindar dari bahaya narkoba, jauhilah kenakalan remaja. Marilah kita gunakan waktu untuk melaku� kan kegiatan yang positif dan bermanfaat,” pesanya. Yoyon menyampaikan dalam
WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS
waktu dekat ini akan bekerja sama dengan pihak kepolisian dan koramil untuk merazia pelajar yang membolos dan merokok di jam sekolah agar tidak membolos. Sementara Penghulu Kampung Perawang Barat Faizal mengapresiasi dilaksanakann�ya kegiatan penyuluhan bahaya kenakalan remaja dan narkoba tersebut. Dirinya berharap
dengan kegiatan ini sebagai narasumber oleh anggota Polsek Tualang menyampaikan kepada siswa lain tentang bahaya narkoba dan kenakalan remaja ini. ‘’Kita berharap bahwa kenakalan remaja maupun narkoba wajib kita hindari,terutama para pelajar untuk menjauhi narkoba,”pesannya. (wik)
TATA LETAK: EFAN
PRO-ROKAN HULU
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau
19
Satu Peta untuk Kesejahteraan Masyarakat
39 BUM Desa Perlu Perhatian Khusus
B
DARI 144 badan usaha milik (Bum) Desa yang ada di Kabupaten Rokan Hulu, 39 di antaranya termasuk kategori tidak sehat dari sisi keuangan dan kelembagaannya. Persoalan Bum Desa tersebut sulit dipulihkan secara internal. Ketidak-sehatan BUM Desa ini diakibatkan tunggakan yang tinggi mencapai 100 persen, dan kelembagaan Bum Desa yang morat marit dan bahkan sudah bubar, tidak ada pengurusnya lagi. ‘’Saat ini BUM Desa yang ada di Rohul membutuhkan perhatian serius dari Pemkab Rokan Hulu. Karena puluhan Bum Desa kondisinya dalam tidak sehat dari sisi keuangan dan kelembagaan,’’ ungkap Asisten Koordintor Kabupaten (Korkab) Bum Desa Rohul Bidang Keuangan dan Perkreditan Mikro, Silvia Hidayati menjawab wartawan, Senin (6/11). Menurutnya, dalam beberapa tahun terakhir jumlah Bum Desa yang tidak sehat di Kabupaten Rokan Hulu semakin bertambah. Dari penilaian Korkab Kabupaten Bum Desa Rohul, lanjutnya, kategori penilaian kinerja keuangan dan kinerja kelembagaan, dari 144 BUM Des di Rohul saat ini digolongkan sehat sebanyak 38 Bum Desa, 43 Bum Desa cukup sehat, 33 Bum Desa kurang sehat, dan 39 Bum Desa tidak sehat. Silvia mengatakan, Bum Desa saat ini butuh suntikan modal yakni dana yang cukup agar tetap eksis dalam menjalankan usahanya. Untuk mendapatkan suntikan modal tersebut, berbagai upaya telah dilakukan, seperti mengajukan proposal bantuan modal pengembangan usaha ke Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Republik Indonesia. Termasuk bantuan kucuran modal yang dianggarkan dari dana desa, seperti yang dilakukan di Desa Babussalam, Desa Tanjung Belit dan beberapa desa lainnya. Namun dikuatirkan, banyaknya Bum Desa yang tak sehat, akan menjadi kendala bagi pengelola Bum Desa tersebut untuk meningkatkan laba usaha dan mengembankan usaha lainnya. Seiring dengan tidak adanya suntikan modal usaha dari dana desa maupun hibah dari pemerintah.(adv)
UPATI Rokan Hulu, H Suparman SSos MSi, Senin (6/11) petang, melakukan ekpose di hadapan pimpinan dan anggota DPRD Rohul, terhadap kebijakan pembangunan Rohul Satu Peta, berkelanjutan menggunakan data dan informasi geospasial yang terpadu dan terintegrasi untuk menjadikan daerah yang dijuluki Negeri Suluk Berpusaka Nan Hijau. Sebagai kawasan terbuka, transparansi dan siap bekerja sama dengan provinsi tetangga dan kabupaten di Riau, untuk menjadi Rohul sebagai daerah kawasan strategis pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Sumatera. Suparman, merupakan satu-satunya kepala daerah di Provinsi Riau yang secara transparan menyampaikan kebijakan dan program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah daerah dalam jangka panjang di hadapan legislatif Rohul untuk konsep kebersamaan dalam memajukan Rohul yang lebih baik lagi ke depannya. Turut hadir dalam ekspose tersebut, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, Wakil Ketua DPRD Rohul H Zulkarnain SSos, Hardi Chandra dan H Abdul Muas serta anggota DPRD Rohul. Hadir tokoh pejuang dan pendiri Rohul E H Daulay, H Damsir Ali, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mahasiswa. Tampak hadir kepala dinas, badan, kantor dan camat di lingkungan Pemkab Rohul. Mantan Ketua DPRD Riau itu menyampaikan, Pemkab Rohul dalam melaksanakan kebijakan pembangunan Rohul jangka
ENGKI PRIMA PUTRA/ RIAU POS
EKSPOS PROGRAM: Bupati H Suparman SSos MSi mengekspos program kerja di hadapan dewan, Senin (6/11/2017). panjang itu, siap berkoordinasi dengan kabupaten tetangga untuk melakukan konektivitas transportasi, bersama-sama melakukan kegiatan yang bersinergitas dengan program pembangunan provinsi dan Pusat. ‘’Kerangka dasar pembangunan yang kita sampaikan, untuk membuka Rohul sebagai pusat pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Sumatera, sehingga ke depan Rohul menjadi daerah yang terbuka, dengan adanya konektivitas dengan provinsi perbatasan Sumut, Sumbar, dengan kabupaten tetangga, kampar, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Pasaman,
Rohil, Siak Bengkalis, Dumai, sebagai kawasan terkoneksi infrastruktur transportasi, angkutan barang jasa dan nantinya orang akan menuju pintu tol terdekat Kandis dan Duri,’’ jelasnya Untuk mengembangkan pusat prekonomian, jelasnya, pemerintah daerah meletakkan koridor pembangunan pada tiga titik pusat kegiatan wilayah, yakni Pasirpengaraian, Ujung Batu dan Kepenuhan, sebagai pusat pertumbuhan ekonomi. Pasirpengaraian sebagai pusat pemerintahan, Kecamatan Ujung Batu pusat perdagangan dan Kepenuhan sebagai Pusat industri. Dari situ, muncul segiti-
ga-segitiga yang menarik, sumbu pusat pengembangan kawasan itu, seperti, Ujung Batu-Tandun-Kasikan (Kampar), Pasirpengaraian-Dalu-dalu-Tambusai utara, Rokan- Pendalian IV Koto- Ujung Batu, Bangun Purba- Dalu-dalu Pasirpengaraian, Kepenuhan-Kotalama. Dengan membuat koridor pusat pengembangan tersebut akan tumbuh kawasan strategis sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan seluruhnya menuju aksek pintu tol dan stasiun kereta api yang menjadi program pembangunan stratgeis nasional yang sedang digalakkan Presiden Joko Widodo. Secara karakteristik daerah, kata
Suparman, untuk Industri Pariwisata, Bupati mengembangkan dua koridor yakni Koridor Wisata Alam, terdiri Kecamatan Rambah, Bangun Purba, Rambah Samo, Rokan IV Koto. Hal itu berdasarkan karakteristik alam yang sangat menjanjikan untuk pengembangan wisata alam seperti air terjun, air panas, arum jeram dan wisata alam lain yang menantang. Sedangkan koridir budaya, terdiri dari Kecamatan Rambah, Tambusai, Tambusai Utara, Kepenuhan, Kunto Darussalam. Hal itu didasari adanya luhak yang ada di Kabupaten Rohul, ditambah dengan kasanah budaya.(adv)
Pengerjaan Kegiatan Dana Desa dan ADD Segera Berakhir DINAS Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMPD) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mengingatkan kepada seluruh desa penerima bantuan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap II, agar waktu yang ada dapat dimanfaatkan efektif mungkin dalam menggesa kegiatan yang telah direncanakan
di dalam DD yang bersumber dari APBN dan ADD yang berasal dari APBD tahun 2017. Mengingat dalam pelaksanaan kegiatan yang bersumber dari bantuan dana desa yang dikucurkan pemerintah pusat itu, mempunyai batas waktu yang telah ditetapkan. Plt Kepala Dinas PMPD Rohul, Ir Jufri MSi, kepada wartawan, Senin
(6/11), menegaskan, kegiatan fisik yang dibiayai dari DD maupun ADD, paling lambat sudah harus selesai dikerjakan sebelum tanggal 20 Desember mendatang. ‘’Kita harapkan seluruh desa penerima bantuan DD dan ADD, paling lambat 20 Desember mendatang, tidak ada lagi desa yang masih melakukan kegiatan fisik
di lapangan. semuanya fokus menyusun laporan pertanggungjawaban (Lpj) penggunaan dana desa yang harus diserahkan kepada pemerintah paling lambat 10 Januari 2018,’’ ujarnya Sekretaris Dinas PMPD Rohul itu menjelaskan, secara teknis penggunaan DD dan ADD tahap II yang direncanakan cair dalam
pekan ini, agar kegiatan fisik secepatnya dilaksanakan, mengingat saat ini mulai tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Rohul. ‘’Manfaatkan waktu yang ada, untuk menuntaskan pelaksanaan kegiatan fisik yang telah direncanakan di dalam penggunaan DD dan ADD tahap II tahun 2017,’’ tuturnya.(adv)
Bahasa Santun Cerminan Budaya dan Kepribadian PASIRPENGARAIAN (RP)-Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu memberikan apresiasi dan mendukung penuh kegiatan Pelantang Rohul dalam acara B ulan Bahasa yang digelar Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Rambah. Dari kegiatan tersebut, diharapkan peserta didik SMP dan SMA di Rohul, mampu menggunakan bahasa yang santun dan berkualitas, sehingga membuat orang tahu identitas suatu daerah. ‘’Kita harapkan peserta didik di Rohul menjadi panutan dalam penggunaan bahasa yang santun dan berkualitas. Karena Dari penggunaan bahasa itu, mencerminkan asal kita. Suatu saat orang terkejut dengan masyarakat di Negeri Suluk Berpusaka Nan Hijau dengan bahasa yang santun,’’ ungkap Bupati Rohul H Suparman SSos MSi, Senin (6/11), usai membuka acara. Pembukaan acara pelantang Rohul Bulan Bahasa SMAN 1 Rambah
REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI
yang berlangsung hingga 8 November mendatang itu, ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Rohul didampingi Kepala Dinas Pendidikan pemuda dan Olahraga Rohul, Drs H Ibnu Ulya MSi, Camat Rambah M Franovandi SSTP, Kasat Binmas Polres Rohul AKP Supriyana, Plh Kepala SMAN 1 Rambah Yulian SPd, Lurah Pasirpengaraian Mukhlis SE, para majelis guru pendamping siswa SMP dan SMA yang mengikuti lomba. Bupati mengharapkan, dari kegiatan Bulan Bahasa tersebut, dapat meningkatkan rasa nasionalisme dan rasa cinta terhadap Bahasa Indonesia. ‘’Kegiatan ini sangat positif bagi generasi muda Rohul dalam membangun Negeri Suluk Berpusaka Nan Hijau ini, melalui bahasa. Karena bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat baik. Peserta didik harus bangga sebagai penerus yang berkarya,’’ terangnya. Suparman mengimbau kepada
tenaga pendidik di jenjang SD hingga SLTA, untuk dapat memberikan motivasi kepada peserta didik dengan selalu menggunakan Bahasa Indonesia yang baik, karena dari bahasa mencerminkan asal seseorang. ‘’Kita mendorong sekolah untuk memasukan pelajaran muatan lokal bahasa daerah. Itu tak ada masalah, kita mendukung, dalam semangat kedaerahan, untuk mengangkat nilai kebudayaan dan adat istiadat yang ada, walaupun berbeda-beda tetap bersatu dalam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,’’ tambahnya. Sementara itu, Plh Kepala sekolah SMAN 1 Rambah, Yulian SPd, mengucapkan terimakasih atas dukungan dari Bupati Rohul yang telah hadir memberikan motivasi dan semangat baru kepada peserta lomba dan majelis guru, dalam membuka acara Pelantang Rohul Bulan Bahasa.(adv)
ENGKI PRIMA PUTRA/ RIAU POS
SAMPAIKAN SAMBUTAN: Bupati Rohul, H Suparman SSos MSi menyampaikan kata sambutan saat membuka kegiatan bulan bahasa di SMAN 1 Rambah, Senin (6/11/2017).
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
20
PRO-KUANTAN SINGINGI Bersatu Nogori Maju
Dayung Tanpa Emas, Pengkab PODSI Siap Bertanggung Jawab TELUKKUANTAN (RP) - Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau yang dilaksanakan di Kampar tahun ini menyisakan catatan buruk bagi Kabupaten Kuantan Singingi. Cabang olahraga (Cabor) dayung yang selama ini menjadi salah satu cabor yang mendulang medali emas justru gagal. Ketua Umum Pengkab Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kuantan Singingi, Drs Yulizar Musri menyatakan siap bertanggung jawab atas hasil tanpa emas ini. “Di Inhu 2014 lalu kami juara umum. Saya juga Ketua PODSI Kuansing. Sekarang di Kampar, prestasi kami jeblok. Saya gentleman. Silakan dievaluasi. Saya siap bertanggun gjawab,” tegas Yulizar Musri kepada Riau Pos, Senin (6/11). Sekretaris KPU Kuansing ini pun siap dipanggil kapanpun oleh KONI Kuansing sehingga dirinya bersama pengurus PODSI Kuansing siap menyampaikan faktor-faktor yang menjadi penyebab jebloknya prestasi dayung di ajang Porprov Riau. “Akan kami jelaskan seluruhnya. Kenapa prestasi dayung anjlok. Dari juara umum menjadi juru kunci. Kapan pun dipanggil KONI. Kami siap. Akan kami jelaskan,” tegas Yulizar. Di Porprov Riau tahunini, tim dayung Kuansing tak lagi menakutkan. Padahal pada Porprov 2014 di Inhu, Kuansing meraih 3 emas dan 1 perak. Hasil ini tentu cukup mengejutkan. Karena Kuansing selama ini dikenal sebagai penghasil atlet dayung yang berprestasi hingga taraf internasional hingga nasional.(jps)
Diperlukan Tindakan Nyata untuk Selamatkan Lingkungan TELUKKUANTAN (RP) - Aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) diduga kuat menjadi penyebab pencemaran lingkungan, terutama di daerah aliran sungai (DAS). Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, Marhumala Pontas menyarankan diperlukan action atau tindakan nyata terhadap aktivitas yang mencemari lingkungan tersebut. “Semua kita apa penyebabnya. Tak perlu lagi kita urai berulang-ulang. Karena yang paling penting itu sekarang adalah solusi dari persoalan. Harus ada action,” ujar Marhumala Pontas kepada Riau Pos di Telukkuantan, Senin (6/11). Ia menilai, seminar dan loka karya yang melibatkan banyak pihak membahas penyelamatan lingkungan berkutat terhadap persoalan. Namun, menurutnya, komitmen bersama itu harus ditindaklanjuti. “Kalau seminar kan masih berkutat membahas penyebab. Sekarang itu action yang perlu,” tegasnya. Salahsatu solusi yang perlu ditindaklanjuti segera, disarankannya adalah diterapkan izin pertambangan supaya legal. “Jadi, harus ada wilayah pertambangan rakyat. Harus ada lokasi yang legal. Dan mereka harus mengantongi izin,” katanya.(jps)
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Pemkab Tak Akomodir Hak Honorer LIHATKAN DAFTAR: Jelang pengesahan RAPBD-P 2017, Ketua Komisi Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Kuansing Musliadi bersama Ketua Komisi C Andi Cahyadi dan Rosi Atali memperlihatkan daftar guru dan tenaga medis honorer, di Telukkuantan, Senin (6/11/2017).
RAPBD-P 2017 Batal Disahkan
Laporan JUPRISON, Telukkuantan
PEMERINTAH Kabupaten Kuantan Singingi mengusulkan hanya merekrut 357 honorer yang akan diterbitkan SK-nya dan dibayarkan hak-haknya di akhir tahun ini. Pasalnya, mereka itulah yang masih bekerja hingga saat ini. Namun sayang, Pemkab Kuansing tidak mengusulkan para honorer dari kalangan guru dan tenaga medis. Sementara, honorer yang telah berhenti di awal 2017 lalu sekitar 2.949 orang. Mereka pun kini menunggu kepastian nasib. Apakah SK atau masa tugasnya akan diperpanjang atau tidak di tahun ini. Mereka pun harapharap cemas. Apalagi mereka yang sudah menjadi honor kontrak daerah sejak 2005 hingga 2016 ini berpotensi diangkat menjadi CPNS. “Kalau SK-nya terputus di tahun ini, tentu harapan ribuan honor ini sirna begitu saja. Makanya, kami minta pemerintah daerah mengakomodir itu di APBD perubahan ini,” ujar Ketua Komisi A DPRD Kuansing, Musliadi SAg kepada wartawan, di Telukkuantan, Senin (6/11).
Selaku pimpinan komisi yang membidangi hukum dan pemerintahan DPRD Kuansing, Ia mengaku, banyak mendapati laporan dari para honorer. Terutama dari kalangan guru dan tenaga medis serta honorer tenaga administrasi. “Ternyata pemerintah sekarang banyak mempekerjakan honorer yang lama. Jumlahnya banyak. Untuk guru saja ada 688 orang. Untuk tenaga medis ada 325 orang. Tapi kenapa pemerintah daerah hanya mengusulkan 357 orang,” katanya.
Upaya DPRD Kuansing untuk memperjuangkan hak-hak honorer di Ranperda Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) tahun 2017 terus berlanjut. Musliadi mengatakan mayoritas wakil rakyat enggan menghadiri rapat paripurna pengesahan RAPBD-P 2017, Senin (6/11), sebelum hak-hak mereka diakomodir. Sementara, Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH MH berhalangan hadir karena izin
ada acara lain. Rapat paripurna dengan agenda pendapat akhir DPRD Kuansing terhadap Ranperda Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) tahun 2017, kemarin itu dipimpin Wakil Ketua I DPRD Kuansing, Sardiyono AMd. Turut mendampinginya adalah Wakil Ketua II DPRD Kuansing Alhamra. Ketua DPC PPP Kuansing ini meminta maaf kepada seluruh undangan atas molornya rapat. Jadwal yang semula digendakan
pukul 9.30 WIB, ternyata baru bisa dimulai pukul 11.00 WIB. Namun rapat tak serta merta berlanjut. Pasalnya, mayoritas anggota DPRD Kuansing tak menghadiri rapat paripurna tersebut. Hanya dihadiri 13 orang wakil rakyat. Sementara, jumlah anggota DPRD Kuansing sebanyak 35 orang. “Kami atas nama pimpinan sidang minta maaf kepada seluruh undangan yang sudah lama menunggu,” ujar Sardiyono kepada wartawan.(das)
Polisi Amankan Pembakar Hutan Lindung KUANTANMUDIK (RP)- Yn (27) pemuda yang diduga pembakar hutan lindung di wilayah Sungai Palabi Desa Pangkalan Kecamatan Pucuk Rantau diamankan Polsek Kuantan Mudik, Sabtu (4/11). Tersangka ditangkap tim personel Karhutla yang melakukan patroli dipimpin Aiptu Didit S Barus didampingi Kanit Reskrim Aipda Hainur Rasyid SH di daerah Sungai Palabi dan Sungai Pandiangan sekitar pukul 16.30 WIB. Tim Karhutla melihat ada asap di daerah Sungai Palabi. ‘’Kami langsung bergerak cepat. Sesampai di lokasi, dijumpai salah
seorang pemuda yang diduga sebagai pelaku pembakaran lahan seluas empat hektare. Pelaku kami serahkan ke Polsek Kuantan Mudik,” ujar Didit. K apolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK melalui Kapolsek Kuantan Mudik AKP mengatakan bahwa pelaku sekarang sedang dimintai keterangan.”Menurut pengakuan pelaku, memang dia sendiri yang membakar lahan dengan menggunakan minyak tanah. Namun pemilik lahan tersebut berinisial Mh yang beralamat di Padang Lawas Sumbar,” ujar Eddy Renhar.(cr6/das)
CR6/MIRSHAL/RIAU POS
PADAMKAN API: Tim Karhutla berupaya memadamkan api di wilayah Sungai Palabi Desa Pangkalan, Kecamatan Pucuk Rantau, Sabtu (4/11/2017).
PRO-INDRAGIRI HULU Negeri Bersejarah
Akses Jalan Desa Durian Cacar Diputus Laporan KASMEDI, Rengat
WARGA Desa Talang Durian Cacar Kecamatan Rakim Kulim mengeluh akibat salah satu akses jalannya ditutup yang diduga dilakukan oleh pihak PT Bukit Betabuh Sungai Indah (BBSI). Akibatnya, pengangkutan hasil panen tandan buah segar (TBS) kelapa sawit warga menjadi sulit. Kondisi ini berlangsung sejak Sabtu (4/11) akhir pekan lalu dan hingga saat ini belum ada perbaikan atas galian jalan yang diputus tersebut. “Benar, dari sejumlah laporan yang ada pemutusan akses jalan warga dilakukan oleh pihak PT BBSI,” ujar Pjs Kepala Desa (Kades) Talang Durian Cacar Hu-
zaini, Senin (6/11). Apa yang dilakukan oleh pihak PT BBSI, sangat disesalkan oleh Plt Kades beserta jajarannya. Bahkan, ratusan warga Desa Talang Durian Cacar sempat untuk membuka kembali jalan yang sudah diputus pada Ahad (5/11). Hanya saja upaya warga tak berhasil. Warga kecewa ketika mendapat tanggapan dari pihak perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kepala sawit tersebut. “Sempat ada pertemuan di barak sekitar jalan yang diputus tersebut. Namun pihak perusahaan tetap bersikeras dengan sikapnya dengan berbagai alasan,” ungkapnya. Untuk itu harapnya, pihak terkait di jajaran Pemerintah Kabupaten Inhu
hendaknya dapat membantu penyelesaian masalah yang ada. Karena apabila hal ini dibiarkan begitu saja, dapat berdampak kepada konflik antar warga dengan pihak perusahaan. Sementara itu, Humas PT BBSI Bambang mengatakan bahwa, penutupan jalan tersebut sengaja dilakukan. Karena jalan yang ditutup tersebut masih areal milik PT BBSI. “Manajemen tetap berkeinginan jalan tersebut tetap ditutup dan hal ini sudah pernah saya sampaikan kepada perwakilan warga,” ujarnya. Bahkan pihak perusahaan juga siap menghadapi tuntutan dari warga atas pemutusan jalan tersebut. “Kalau pun ada warga yang keberatan, silakan saja tempuh jalur hukum,” terangnya.(das)
Kapolres Sempat Tunda Mutasi
KASMEDI/RIAU POS
LUKAH GILA: Dua warga sedang memainkan lukah gila, salah satu permainan tradisional yang sudah jarang ditampilkan. Permainan lukah gila ini tampil pada acara Festival Kuliner Indragiri di kawasan wisata Danau Raja Rengat, baru-baru ini.
Ajak ASN Investasi di BMT Indragiri RENGAT (RP) – Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Ir H Hendrzal MSi mengajak ANS di lingkungan Pemkab Inhu bergabung menjadi anggota Baitul Maal Wattamwil (BMT) Indragiri. Karena BMT Indragiri ini dikelola secara profesional oleh pihak swasta yang berawal dari kumpulan jamaah Masjid Jami’ Rengat. Selain itu juga, BMT Indragiri ini merupakan lembaga pembiayaan yang sangat menghindari riba. “Atas nama pemerintah daerah, kami sangat mendukung keberadaan BMT Indragiri ini. Saya berupaya mengajak seluruh ASN supaya terlibat dalam BMT ini baik menjadi nasabah maupun menjadi investor di BMT Indragiri,” ujar Plt Sekdakab Inhu Ir REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
H Hendrizal MSi, Senin (6/11). Hal itu disampaikannya, mengingat BMT Jami’ yang saat ini sudah beruba nama menjadi BMT Indragiri. Perubahan ini tentunya dalam rangka untuk pengembangan dan pemanfaat oleh umat yang lebih luas lagi. Untuk itu harapnya, dengan keberadaan BMT Indragiri ini hendaknya lebih banyak lagi bermanfaat bagi warga Kabupaten Inhu. “Melalui BMT Indragiri ini hendaknya dapat bersama-sama dengan Pemkab Inhu dalam upaya pengentasan kemiskinan,” terangnya. Sementara itu, Manajer BMT Indragiri, Saputra Mansur mengatakan, pengganti nama BMT Jami’ menjadi BMT Indragiri dengan tujuan untuk menjadikan keberadaan
BMT Jami’ yang sebelumnya hanya beranggotakan jamaah Masjid Jami’ Rengat, ke depan bisa dimanfaatkan masyarakat umum terutama seluruh umat Islam. “Bersamaan penggantian nama juga dikukuhkan pengurus Asosiasi Pengusaha Muslim (Aspen) Indragiri baru-baru ini,” ujarnya. Menurutnya, BMT Indragiri saat ini memiliki lebih dari 2.500 anggota dan asset sebesar Rp5 miliar lebih. Anggota tersebut selain jamaah Masjid Jami’ Rengat, juga berasal dari beberapa jamaah Masjid lainnya yang berada di kecamatan di Kabupaten Inhu. Bahkan, beberapa anggota juga berasal dari Kabupaten Pelalawan dan Indragiri Hilir.(kas)
RENGAT (RP) – Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari Sik MH mengaku kehilangan dua personel andalnya. Bahkan sebelum dimutasi, kedua pejabat penting di jajaran Polres Inhu itu sempat ditunda pemindahannya. Namun demikian, Kapolres Inhu menilai mutasi personel nya merupakan promosi jabatan. “Benar, sempat saya tahan kepindahanannya, tetapi setelah sebulan kemudian tetap saya restui,” ujar Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari SIK MH pada acara sertijab Kabag Ops, Kasat Reskrim di Gedung Sejuta Sungkai, Senin (6/11). Kabag Ops itu yakni Kompol Franky Tambunan ST, selanjutnya menjalankan tugas sebagai Kabag Ops Polres Kampar. Sedangkan penggantinya Kompol Ahmad Salmi sebelumnya Kasigar Subditbingakkum Ditlantas Polda. Kemudian Kasat Reskrim AKP Andrie Setiawan SH SIK selanjutnya menjalani tugas sebagai Kasat Reskrim Polres Bengkalis digantikan AKP Febriandy SH SIK sebelumnya menjabat Panit I Unit tiga Subdit tiga Ditresmum Polda Riau. Alasannya karena mereka masih diperlukan di Polres Inhu. Selain itu, dirinya saat itu baru menjabat Kapolres Inhu sekitar dua bulan. Dari kinerjanya selama ini Polres Inhu cukup membanggakan kesatuan.
KASMEDI/RIAU POS
LEPAS PANGKAT: Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari SIK MH melepas pangkat jabatan Kasat Reskrim AKP Andrie Setiawan SH SIK yang selanjutnya menjabat Kasat Reskrim Polres Bengkalis pada upacara sertijab di Mapolres Inhu, Senin (6/11/2017). Dari beberapa tindak pidana yang belum sempat terungkap, pada akhirnya berhasil diungkap. Bahkan tindak pidana itu, sempat terjadi di sejumlah kabupaten di Riau. Atas pengalaman yang ada, hendaknya dapat menjadi modal di tempat tugas yang baru. “Inhu ini ada yang menyebut ini hukuman tetapi tidak. Semua itu tergantung kemauan. Bahkan, Inhu ini nantinya akan ngangenin dan yang jeles penuh keberkahan,” ucapnya. Ketika menyampaikan pesan dan
kesan, Kasat Reskrim AKP Andire Setiawan SH SIK sempat meneteskan air mata. Betapa tidak, selama bertugas di Kabupaten Inhu banyak kenangan. “Yang tidak terlupakan, selama bertugas di Polres Inhu saya mendapat anugerah seorang anak perempuan,” jelas. Sedangkan Kabag Ops Kompol Fenky Tambunan ST menyebutkan, selama di Kabupaten Inhu sempat menjabat Kapolsek Rengat Barat kemudian dipromosikan sebagai Kabag Ops.(jps) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
PRO-KAMPAR
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
21
Negeri Serambi Mekah
Masyarakat Diminta Waspadai Banjir BANGKINANG (RP) – Intensitas hujan yang tinggi yang terjadi saat ini membuat masyarakat harus waspada munculnya bencana lain seperti banjir atau puting beliung. ‘’Karena angin yang kencang disertai hujan juga membuat potensi bencana seperti angin puting beliung,’’ ujar Camat Kampa Al Kautsar SStp kepada Riau Pos di Bangkinang, Senin (6/11). Dijelaskannya, di Kecamatan Kampar, lima desa yang berada di sepanjang aliran Sungai Kampar setiap tahunnya selalu menjadi langganan banjir, satu di antaranya adalah Desa Pulau Birandang. Bahkan akibat banjir yang terjadi desa ini sempat terisolasi karena akses jalan terendam banjir. ‘’Untuk itu saya sudah instruksikan kepada seluruh kepala desa untuk memberikan imbauan kepada masyarakat agar selalu waspada,’’ ujarnya. Selain mewaspadai cuaca, pihaknya juga mengimbau agar orang tua dapat menjaga anak-anak mereka saat bermain di pinggir sungai.(rdh)
Azis Minta ASN Lakukan Terobosan BANGKINANG (RP) - Bupati Kampar H Azis Zaenal meminta seluruh kepala dinas untuk melakukan berbagai terobosan dalam bidang kerja masing-masing sehingga muncul berbagai inovasi untuk mempercepat pembangunan. ‘’Mari kita tegakkan disiplin, bekerja sesuai dengan bidang kita masing-masing, berikan terobosan-terobosan, saya ingin kita memiliki banyak terobosan, semua lini di pemerintahan,’’ ujar Azis saat menjadi pembina upacara di kantor Bupati Kampar di Bangkinang, Senin (6/11). Azis meminta para kepala dinas dan apa dalam bekerja jangan selalu monoton, pekerjaan rutin tanpa ada ide-ide baru yang lahir dari penyelenggara Pemerintah ini. Karena untuk maju harus ada inisiatif, ada pendapat-pendapat baru dan bagaimana caranya kita ingin memajukan Kabupaten Kampar ini. Azis Zaenal dalam arahannya kembali memotivasi peserta apel untuk lebih giat dalam usaha meraih adipura. Dikatakan Azis Zaenal, bahwa selama ini Kabupaten Kampar hanya meraih sertifikat Adipura, dan diirinya berharap tahun ini piala Adipura harus ada di Kabupaten Kampar.(rdh)
*4/MIRSHAL/RIAU POS
ANTRE: Ratusan warga yang mengurus data kependudukan antre di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kampar, Senin (6/11/2017).
BPD Berutang di Lombok Laporan MUSLIM NURDIN, Bangkinang
TERNYATA, keberangkatan sejumlah anggota badan pemberdayaan desa (BPD) se-Kampar ke Lombok tahun lalu, meninggalkan utang. Utang ini terkait penginapan hotel dalam rangka melaksanakan bimbingan teknis. Hal ini terungkap setelah masuknya surat tagihan utang dari Manajemen Golden Palace Hotel ke DPRD Kampar baru-baru ini. Bahkan, surat
ini menjadi surat tagihan ketiga yang masuk. Dalam surat tersebut, pihak Golden Palace Hotel Lombok telah melayangkan surat hingga ketiga kalinya, agar sisa invoice yang belum dibayarkan itu segera dilunasi. Dari informasi yang beredar, utang tersebut berkisar Rp45 juta. Dalam surat yang ditujukan ke Ketua DPRD Kampar tersebut berbunyi, ‘’apabila hingga batas waktu pihak Laksi (biro perjalanan) belum juga melunasi sisa tagihan, maka pihak
Golden Palace Hotel Lombok akan menindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku’’. Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri mengakui adanya surat tagihan ini. Dia pun marah. Ahmad Fikri yang akrab disapa Ongah ini, akan segera memanggil pihak terkait dengan utang ini. ‘’Dalam waktu dekat ini, akan kami panggil pihak DPMD Kampar dan pihak travel Laksi terkait masalah surat teguran tagihan utang yang dikirimkan ke sekretar-
iat DPRD Kampar,” ujarnya, Senin (6/11) di Bangkinang. Pemanggilan para pihak tersebut kata Ahmad Fikri, untuk mencari jalan pelunasan utang itu. “Kita akan carikan solusinya,” kata dia. Dia juga menyebut, utang tersebut adalah hubungan antara pihak travel dengan pihak hotel. Sehingga tidak ada kaitannya lagi dengan BPD Kampar. “MoU sudah. Uang itu sudah dibayar ke travel. Tinggal travel dengan hotel,” sebutnya.
Ketua DPRD ini juga menilai, bahwa pihak hotel tidak bisa menuntut soal utang ke BPD dan DPRD Kampar. Sebab, tanggungan itu sudah diserahkan sepenuhnya kepada pihak travel. “Silakan tuntut ke pihak travel,” ujarnya. Sebelumnya, Forum BPD se-Kampar berangkat ke Lombok dalam rangka bimtek tahun 2016 lalu. Bimtek ini terkait peningkatan kemampuan lembaga legislatif desa dalam mengawasi kinerja eksekutif di desa.(*4/izl)
Pengguna Narkoba Ekonomi Menengah ke Bawah
*4/MIRSHAL/RIAU POS
PERIKSA KELENGKAPAN: Anggota Satlantas Polres Kampar memeriksa kelengkapan kendaraan dan surat-surat pada razia operasi Zebra Siak 2017 di Kecamatan Bangkinang Kota, Sabtu (4/11/2017).
BANGKINANG KOTA (RP) - Kasat Narkoba Polres Kampar Iptu Asdisyah Mursid SH menyebutkan bahwa pengguna narkoba saat ini tidak hanya sekadar orang kaya. Yang lebih dominan itu, adalah warga dengan ekonomi menengah ke bawah. ‘’Saat ini, penyalahgunaan narkoba itu sudah berbanding terbalik. Kalau dulu penggunanya banyak orang kaya. Tapi, sekarang pengunanya itu adalah masyarakat ekonomi menengah ke bawah,” katanya di ruangan
kerjanya, kemarin. Untuk itu, dia akan bekerja sama dengan semua pihak dalam pencegahan narkoba yang menyasar masyarakat menengah ke bawah ini. Terutama bekerja sama dengan tokoh agama dan tokoh adat. Asdisyah Mursid menjelaskan, berdasarkan pengungkapan narkoba yang pernah dilakukan, ternyata bandar narkoba tidak berada dari Kampar. Tapi, kebanyakan dari luar daerah. ‘ ’S e h i n g ga d i p a s t i k a n pengedarnya yang ada di
Kampar ini masih kelas teri. Karena barang bukti (BB) yang selalu ditangkap hanya sedikit,” tuturnya. Untuk itu, dalam pengembangan kasus narkoba ini, dirinya akan bekerja sama dengan pihak kepolisian perbatasan. Seperti polisi daerah Sumatera Barat dan polres kabupaten tetangga. “Karena dengan begitu kita bisa melakukan pengawasan rutin,” ungkapnya. Selain itu, mengenai pengungkapan kasus narkoba Polres Kampar dari Januari
sampai Oktober ada 114 kasus yang dilakukan. “Dari berapa kasus tersebut ada yang sudah disidangkan dan ada pula yang lagi dalam tahap penyelidikan serta penyidikan,” jelasnya. Sedangkan mengenai titik paling rawan narkoba di Kabupaten Kampar yang sudah dipetakan, lokasinya tenyata adalah Kecamatan Tapung, Tapung Hulu dan Tambang. Karena banyak masyarakat pendatang. ‘’Di sana itu banyak pendatang dari luar tinggal. Se-
hingga peredarannya sangat mengkhawatirkan. Untuk itu ini harus menjadi tugas pemerintah kecamatan dan desa dalam membantu pihak kepolisian mencegah peredaran narkoba,” tegasnya. Yang harus diketahui lagi mengenai peredaran narkoba ini, sudah merambah kepada para pelajar. Karena itu perlu peran pihak sekolah dan orang tua dalam menjaga anak-anak mereka. ‘’Kalau tidak dijaga nasib remaja kita, ke depanya akan berbahaya sekali,” tuturnya.(*4)
PRO-PELALAWAN Tuah Negeri Seiya Sekata
Kuala Kampar Perlu Pelabuhan Representatif KUALAKAMPAR (RP) - Hingga saat ini, jumlah pengguna transportasi sungai dan laut di Pelabuhan Teluk Dalam, Kecamatan Kuala Kampar terus mengalami peningkatan. Namun sayangnya peningkatan penggunaan moda transportasi laut ini belum dilengkapi fasilitas umum pelabuhan yang baik. Apalagi, pelabuhan yang berada paling pesisir dan menjadi wajah pertama Kabupaten Pelalawan yang berbatas langsung dengan perairan provinsi tetangga yakni Kepri, sudah melayani berbagai jurusan. ‘’Untuk itu, mewakili masyarakat Kecamatan Kuala Kampar, maka saya berharap Pemkab Pelalawan melalui instansi terkait yakni Dishub Pelalawan dapat segera membenahi kondisi Pelabuhan Kuala Kampar tersebut. Memang kondisi saat ini tetap layak, namun seiring pergeseran waktu dan meningkatnya jumlah pengguna, diharapkan sangat-sangat perlu pelebaran dan penyediaan berbagai fasilitas umum pelabuhan dan lainnya,” terang Camat Kuala Kampar Roby Ardelino SSTP kepada Riau Pos, Senin (6/11) kemarin via selulernya. Diungkapkan Roby, bahwa fasilitas yang dibutuhkan guna mendukung kenyamanan penumpang dan penyedia jasa transportasi, di antaranya pelebaran kawasan pelabuhan serta fasilitas umum. ‘’Ya, kalau sekarang masih dikatakan sempitlah untuk ukuran pelabuhan antar provinsi. Artinya pelabuhan kita boleh dikatakan pelabuhan nasional atau bahkan sudah level internasional. Kenapa, selain melayani trayek antar kabupaten di Riau, juga sudah antar provinsi. Sementara fasilitas penting, misalnya ruang tunggu serta fasilitas toilet dan lainnya belum ada. Selain itu, juga diperlukan perluasan areal pelabuhan serta menambah dermaga singgah penumpang,’’ ucapnya.(amn)
BRI Salurkan Perlengkapan Sekolah Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci
SUKSES menyalurkan bantuan beasiswa kepada ratusan pelajar pada 2016 lalu, badan usaha milik negara (BUMN) yakni PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Pangkalankerinci, kembali menyalurkan bantuan beasiswa berupa perlengkapan sekolah kepada 140 siswa berprestasi di lima kabupaten yang ada di Provinsi Riau pada 2017 ini. Program beasiswa untuk menunjang mutu pendidikan yang berkualitas yang ada di Provinsi Riau dan disalurkan melalui dua tahapan ini, merupakan bentuk komitmen PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui program corporate social responsibility (CSR) yang setiap tahunnya digulirkan. Sedangkan penyaluran bantuan ini, diserahkan oleh Pimpinan BRI Cabang Pangkalankerinci Sumeslian melalui Supervisor BRI cabang Pangkalankerinci Kantor Kas PT RAPP Nanda Rosiana kepada manajement CSR PT RAPP Gading Sahyoga di Balairung Town Site II Kompleks Balai Pengembangan Usaha Terpadu (BPUT) PT RAPP, Senin (6/11) pagi. Demikian disampaikan
M AMIN AMRAN/RIAU POS
SERAHKAN BANTUAN: Supervisor BRI Cabang Pangkalankerinci Kantor Kas PT RAPP Nanda Rosiana menyerahkan secara simbolis bantuan 140 paket perlengkapan sekolah kepada manajemen CSR PT RAPP Gading Sahyoga di Balai Pengembangan Usaha Terpadu (BPUT) PT RAPP, Senin (6/11/2017). Pimpinan BRI cabang Pangkalankerinci Sumeslian kepada Riau Pos, Senin (6/11) di ruang kerjanya. Dikatakannya, bahwa bantuan yang diserahkan BRI Cabang Pangkalankerinci ini, diprioritaskan untuk siswa yang tidak mampu dan
siswa berprestasi. Sedangkan bantuan tersebut berupa perlengkapan sekolah yang terdiri dari buku tulis, pensil, penghapus, mistar atau penggaris, peruncing dan tas. ‘’Ya, ini adalah bentuk komitmen dan kepedulian kita pada dunia pendidikan
dengan memberikan bantuan beasiswa berupa perlengkapan sekolah kepada 140 siswa yang tersebar di 5 kabupaten yang ada di Provinsi Riau seperti Pelalawan, Siak, Kuansing, Kampar dan Kabupaten Kepulauan Meranti. Program penyaluran ini merupakan
Realisasi Perizinan Baru 51 Persen
M AMIN AMRAN/RIAU POS
BANGUN DRAINASE: Para pekerja tengah melakukan pembangunan drainase di Jalan Pemda, Kecamatan Pangkalan Kerinci untuk mengantisipasi banjir, Senin (6/11/2017). REDAKTUR: M ERIZAL
PANGKALANKERINCI (RP) - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMP2TSP) Kabupaten Pelalawan telah merealisasikan 2.000 perizinan hingga di pengujung akhir 2017. Sedangkan realisasi peizinan tersebut terdiri dari izin operasional (SITU), izin usaha dan perdagangan (SIUP), izin tanda daftar industri (TDI), izin tanda daftar perusahaan (TDP), izin mendirikan bangunan (IMB) dan izin pemasangan reklame.
‘’Sejak Januari sampai 31 Oktober 2017, kita telah merealisasikan penerbitan sebanyak 2.000 perizinan,” terang Kepala DPMP2TSP Kabupaten Pelalawan Ir Hambali MSi kepada Riau Pos, Senin (6/11) di Pangkalankerinci. Dijelaskannya, bahwa dari realisasi penerbitan perizinan tersebut, pihaknya telah berhasil meraup pemasukan untuk PAD sebesar Rp5.816.788.128 atau dengan persentase 51,75 persen dari yang ditargetkan. Dan pihaknya optimis hingga akhir
Desember mendatang, perolehan PAD ini bisa mencapai target sebesar Rp11 miliar. Pasalnya, masih banyak potensi-potensi pemasukan PAD yang belum dimaksimalkan dan terus digali DPMP2TSP. Optimisme yang tinggi dari Hambali untuk mencapai target 100 persen, tak dijelaskannya secara rinci apakah dengan waktu yang kurang dari dua bulan apakah dapat mencapai 48,25 persen target yang belum dapat dicapai. Karena selama waktu 10 bulan saja pihaknya
baru dapat mencapai angka 51,75 persen. ‘’Jadi, pereolehan PAD ini dapat teralisasi karena semakin tingginya kesadaran masyarakat dalam mengurus perizinan yang dibutuhkan di Kantor DPMP2TSP. Selain itu, semua dana pemasukan retribusi PAD ini, tidak terlepas dari kerja keras dari para pagawai di DPMP2TSP yang setiap waktu terus berupaya merealisasikan keuntungan PAD bagi Pemkab Pelalawan, dengan memberikan pelayanan maksimal melalui sistem jemput bola dan juga
program kita yang dinamakan BUMN Hadir Untuk Negeri dan program BRI Peduli. Sedangkan penyaluran bantuan ini dilakukan melalui dua tahap yakni tahap pertama disalurkan pada Jumat (3/11) lalu sebanyak 90 siswa. Dan tahap kedua pada Senin (6/11) kemarin sebanyak 50 siswa,” terangnya. Ditambahkan, bahwa bantuan perlengkapan sekolah yang disalurkan pihaknya dengan total sebesar Rp41.700.000, untuk tingkat sekolah menengah atas (SMA). Untuk itu, pemberian bantuan pendidikan ini diharapkan dapat meningkatkan kesempatan masyarakat untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas, sehingga mampu menghasilkan sumber daya manusia yang unggul ‘’Penerima bantuan tidak sebanyak tahun sebelumnya, di mana tahun dulu sebanyak 362 siswa. Alasan adanya pengurangan jumlah penerima beasiswa ini, karena jumlah rata-rata nilai sekolah penerima menurun. Namun demikian, jika tahun depan nilainya bisa di atas rata-rata akan bisa kembali lagi bertambah penerima bantuannya,’’ ucapnya. (amn/c)
pelayanan perizinan berbasis internet atau online. Dan kita juga tetap melakukan pelayanan proaktif dengan mendatangi kecamatan-kecamatan melalui operasional mobile pelayanan perizinan keliling,” ujarnya. Ditambahkannya, bahwa sesuai fungsinya, DPMP2TSP memiliki sejumlah fungsi di antaranya sebagai perumusan kebijakan teknis bidang penanaman modal, pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah bidang penanaman modal, pembinaan dan pelaksanaan TATA LETAK: EFAN
PRO-ROKAN HILIR
22
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Membangun Bersama Masyarakat
Danau Air Gatal Perlu Dikelola Bersama KONDISI cuaca di pagi hari kemarin itu, terasa sangat bersahabat. Sekda Rohil Drs H Surya Arfan MSi bersama sejumlah rekannya yang tergabung dalam Rohil Fishing Club berkunjung di destinasi wisata Danau Air Gatal. Melihat kondisinya, Danau Air Gatal bisa menjadi lokasi wisata yang presentatif. ‘’Danau Air Gatal ini adalah aset yang perlu untuk dikelola secara bersama,’’ kata Surya, Senin (6/11) di Bagansiapi-api. Di mana, lanjut pria yang memiliki hobi memancing ini menambahkan, Danau Air Gatal memiliki potensi yang dapat dikembangkan sebagai lokasi wisata. ‘’Untuk mengoptimalkan ini, perlu dikelola secara bersama-sama dengan melibatkan masyarakat,’’ kata Surya. Misalnya, tambah pria kelahiran Kota Bagansiapi-api itu melanjutkan, Danau Air Gatal dapat dikembangkan melalui pola desa kreatif yang dikelola oleh kepenghuluan. ‘’Artinya, melalui desa kreatif, Danau Air Gatal bisa lebih dioptimalkan lagi,’’ kata Surya. Melihat potensi yang ada, lanjut Surya, destinasi wisaya di Danau Air Gatal, kondisi masih sangat alami. Beberapa gundukan yang berada di tengah danau masih alami. Dan sebagian besar perairan Danau Air Gatal dipenuhi berbagai jenis ikan air tawar. ‘’Jadi jangan heran, setiap hari Danau Air Gatal ini dipenuhi oleh warga yang datang berkunjung untuk memancing,’’ kata Surya. Malahan, tambah Surya, ada waktu-waktu tertentu yang membuat jumlah pengunjung meningkat yang biasanya terjadi di saat hari-hari libur. ‘’Malahan, pengunjung meningkat saat dilaksanakan lomba memancing,’’ kata Surya. Dengan ramainya datangnya pengunjung, lanjut Surya, maka semua potensi di sektor perekonomian semakin terbuka. Gilirannya, kesejahteraan masyarakat bisa meningkat. ‘’Untuk mengoptimalkan potensi ini, harus dilakukan secara bersama-sama,’’ kata Surya. (adv/a)
Logistik Pilpeng Sudah Selesai
H
ELAT pemilihan kepenghuluan (Pilpeng) serentak tahap kedua di Kabupaten Rohil semakin dekat. Sesuai dengan jadwal pemilihan datuk penghulu tersebut akan digelar pada 6 Desember tahun ini. Menyongsong hari pelak-
sanaan pesta demokrasi di tingkat desa tersebut, sesuai dengan jadwal tahapan telah melaksanakan kegiatan untuk pembuatan logistik di antaranya pengadaan alat pilkades antara lain berupa surat suara, bilik suara, kotak suara, papan pengumuman, baju seragam dan alat tulis kantor (ATK).
‘’Ya terkait dengan logistik, sebagian masih dalam proses persiapan,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Rokan Hilir (Rohil) H Jasrianto SSos, Senin (6/11) di Bagansiapi-api. Untuk surat suara ditentukan sesuai dengan jumlah pemilih dan dialokasikan un-
tuk cadangan 2.5 persen dari total jumlah suara yang ada. Berbagai keperluan lain kata Jasrianto telah rampung, termasuk menyiapkan gambar dan nomor urut calon. Mengacu pada jadwal yang telah dikeluarkan PMD, untuk kegiatan pengadaan alat pilkades terhitung sejak 3
sampai 27 Oktober, yang disusul dengan verifikasi kelengkapan alat pilkades berupa kegiatan sortir surat suara terhitung 28 Oktober sampai 11 November 2017. Setelah itu bakal disusul dengan kegiatan pelipatan surat suara pada 12 sampai 26 November. (adv/b)
CEK SEPEDA MOTOR: Bupati Rohil H Suyatno dan Ketua DPRD Rohil H Nasrudin Hasan mengecek bantuan sepeda motor di Kecamatan Sinaboi belum lama ini. HUMAS PEMKAB ROHIL
Rumah Liar di Bagan Restocking Tetap Sinembah Ditertibkan Terus Diagendakan
HUMAS PEMKAB ROHIL
DANAU: Kondisi Danau Air Gatal yang menjadi destinasi wisata di Kecamatan Bangko terlihat alami dan setiap harinya dipenuhi pengunjung yang datang untuk memancing, baru-baru ini.
PEMERINTAH Kecamatan Bagan Sinembah kembali menertibkan rumah liar (ruli) dan warung remang-remang yang terdapat di Jalan Lintas Riau-Sumut tepatnya di KM 5 Bahtera Makmur, hingga KM 1 Kota Bagan Batu, Senin (6/11). Penertiban dilakukan menggunakan alat berat beko, di mana selama proses penertiban dikawal puluhan personel Satpol PP Bagan Sinembah. Seperti diketahui, berdasar kesepakatan hasil musyawarah bersama antara pemcam dan pemilik rumah liar ditentukan batas akhir penertiban tanggal 30 Oktober kemarin. Karena banyaknya kegiatan di Bagan
Sinembah, maka penertiban diundur menjadi tanggal 6 November. Mencegah terjadinya hal yang tak diinginkan, turut hadir untuk pengamanan dari pihak polisi dan TNI. Camat Bagan Sinembah Sakinah SSTP MSi mengatakan, kegiatan penertiban dilakukan setelah proses panjang antara pemcam dengan pemilik rumah ataupun warung tersebut. ‘’Prosedur yang ada sudah kami lakukan, baik melalui surat edaran dan musyawarah bahkan waktu yang di berikan sudah satu bulan lebih,” kata Sakinah. Ia menambahkan kedepan di Bagan Sinembah diharapkan tidak ada lagi rumah liar.(adv/b)
RESTOCKING yang telah dilaksanakan oleh pihak Dinas Perikanan Kabupaten Rohil, tampaknya telah memberikan dampak positif bagi daerah. Restocking di Danau Air Gatal misalnya telah menjadikan lokasi destinasi wisata ini menjadi pusat kegiatan memancing. ‘’Program restocking ini tetap terus kita agendakan,’’ kata Plt Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Rohil, Muhammad Amin SpI MSi, Senin (6/11) di Bagansiapi-api. Restocking di Danau Air Gatal misalnya, lanjut pria yang hobi bersampan ini menambahkan, sudah pernah dilaksanakan pada tahun 2015 lalu. Ikan yang dilepaskan di Danau Air
Gatal yakni jenis nila. ‘’Hasilnya, di lokasi itu menjadi tempat memancing bagi pengunjung,’’ kata Amin. Tahun 2017 ini, tambah Amin, restocking kembali diagendakan di sepanjang sungai Batang Kumuh yang berada di wilayah Kecamatan Tanjung Medan. Termasuk direncanakan di lokasi destinasi wisata Danau Napangga. ‘’Jenis ikan yang bakal lepas di sana sesuai dengan potensi di daerahnya. Misalnya ikan selais dan baung,’’ kata Amin mencontohkan. Ikan selain yang diproduksi dari Balai Benih Ikan (BBI) Ujungtanjung, lanjut Amin, sebagiannya sudah dilepaskan di Sedinginan, Kecamatan Tanah Outih dan Pujud.(adv/a)
PRO-BENGKALIS Negeri Junjungan
Bengkalis Juara Umum Porprov Laporan EVI SURYATI, Bengkalis
DUA hari menjelang penutupan Porprov IX Riau di Kampar, kontingen Bengkalis sudah mengunci sebagai juara umum. Kendati masih ada sejumlah cabor yang belum menyelesaikan pertandingan, namun perolehan medali emas Bengkalis tak mungkin terkejar lagi. ‘’Alhamdulillah, setelah dilakukan perhitungan perolehan medali Kabupaten Bengkalis saat ini, yaitu 80 medali emas, serta kemungkinan kemungkinan dari jumlah medali yang tersi-
sa, maka dengan bersyukur kepada Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, Kontingen KONI Kabupaten Bengkalis telah berhasil menjadi Juara Umum Pekan Olahraga Provinsi Riau ke IX Tahun 2017, Kabupaten Kampar,” ujar ketua KONI Kabupaten Bengkalis Syaukani, Ahad (5/11) malam. Meskipun Bengkalis dipastikan menjadi juara umum dengan perolehan 80 medali emas saat ini, namun peluang menambah medali masih akan diperoleh dari beberapa cabang olahraga yang belum menyelesaikan pertandingan, seperti tarung derajat, atletik,
catur dan bola voli. ‘’Semoga predikat juara umum ini semakin menambah semangat atlit-atlit Bengkalis untuk berlatih dan memperkuat diri. Kita berterima kasih atas dukungan semua pihak, khususnya Pemkab Bengkalis dan seluruh masyarakat yang dengan tulus memberikan dukungan kepada kontingen Kabupaten Bengkalis,” ujar Syaukani lagi. Kebersamaan, kekompakan, semangat juang, dan keikhlasan hati semua pihak kata Syaukani, telah memberikan kekuatan yang luar biasa. ‘’Dengan bersama kita bisa.
Dengan bersatu kita menjadi nomor satu, dengan selalu bermusyawarah kita tak kalah dan dengan memperjuangkan harapan kita jadi yang terdepan. Bengkalis Bisa. Olahraga hebat Bengkalis bermartabat. Salam Olahraga,” imbuh Syaukani penuh semangat. Kepastian Bengkalis keluar sebagai juara umum setelah dilakukan penghitungan perolehan medali, terutama perolehan medali emas antara Bengkalis dan tuan rumah Kampar. Tambahan 1 emas dari cabor catur dan 2 emas dari binaraga, membuat posisi Bengkalis semakin kokoh di puncak.
‘’Bahkan atlet kita masih berpeluang menambah koleksi emas dari cabor yang tersisa, seperti catur di nomor permainan cepat, tarung drajat, voli indoor dan atletik,” ujar Harianto ketua tim pemenangan kontingen Kabupaten Bengkalis. Dikatakan Harianto, Bengkalis tidak hanya sukses mencapai target yang ditetapkan, yakni 77 emas, tapi jauh melebihi sekaligus mempertahankan prestasi juara umum,”Sangat layak kalau Bengkalis disebut sebagai barometer olahraga di Riau,” sebut Harianto.(izl)
RAZIA: Petugas Satlantas Polres Bengkalis menghentikan pengemudi kendaraan saat melaksanakan operasi Zebra 2017, Senin (6/11/2017).
EVI SURYATI/RIAU POS
413 Pelanggar Lalu Lintas Ditilang BENGKALIS (RP) - Operasi Zebra Siak 2017 yang dilaksanakan jajaran kepolisian dalam menciptakan tertib berlalu lintas di jalan raya dan menekan angka kecelakan, tak hanya diwujudkan dalam proses tilang terhadap para pelanggar lalu lintas, namun juga tindakan persuasif berupa teguran. Di jajaran Satlantas Polres REDAKTUR: M ERIZAL
Bengkalis sendiri walau operasi Zebra baru diaksanakan lima hari, namun telah terjaring 413 pelanggaran berlalu lintas, baik roda empat maupun roda dua. Dari 413 pelanggaran lalu lintas itu sebagaimana diungkapkan Kasat Lantas Polres Bengkalis AKP Rahmat C Yusuf, sebanyak 383 dilakukan tindakan penilangan.
Sedangkan sisanya berjumlah 30 pelanggaran cukup diberi teguran. ‘’Yang terbanyak terjadi pelanggaran lalu lintas ini adalah kendaraan roda dua, dengan kasus tidak menggunakan helm sebanyak 111 perkara dan terkait kelengkapan kendaraan sebanyak 37 perkara. Selanjutnya syarat teknis dan laik jalan 52 perkara, tak mematuhi
marka rambu 23 perkara, ter�kait surat-surat kendaraan 72 perkara dan melawan arus 15 perkara,” ungkapnya, Senin (6/11). Menurut Rahmat dari operasi Zebra yang dilakukan, terlihat jika masih rendahnya tingkat kesadaran pengendara kendaraan roda dua menggunakan helm. Padahal aturan pemakaian helm bagi
pengemudi dan yang dibonceng (helm ganda) demi keselamatan yang bersangkutan. Dipaparkan Rahmat lagi, untuk tindakan penilangan terhadap kendaraan roda empat, ditemukan 12 perkara, 4 di antaranya kelebihan muatan, 1 kasus soal kelengkapan kendaraan, sabuk keselamatan 6 perkara dan marka rambu 2 perkara.(evi)
MIRSHAL/RIAU POS/1*
BARANG BUKTI: Anggota Satreskrim Polres Bengkalis saat menyita mobil dinas Simon Lumban Gaol milik anggota DPRD Bengkalis beberapa waktu lalu.
Berkas Anggota DPRD Segera Dilimpahkan BENGKALIS (RP) Setelah sekian lama senyap, kini berkas kasus tersangka anggota DPRD Bengkalis Simo Lumban Gaol (42) dalam kasus meninggalnya Glorin Anjelina Siaahan (4) di Kota Duri Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Bengkalis (P21). Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni SIK saat dikonfirmasi mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Bengkalis terkait pelimpahan berkas kasus tersebut. Dan lanjutnya kasus tersebut saat ini tinggal menunggu tahap dua (P21). ‘’Sudah dikoordinasikan dengan kejaksaan, tinggal menunggu tahap dua. Ini juga beban Kasatreskrim yang baru untuk dilanjutkan,” ungkapnya, Senin (6/11). Namun, dalam kasus ini pihaknya tidak melakukan penahanan terhadap tersangka. ‘’Tersangka tidak ditahan, sehingga nanti saat vonis
tidak ada pengurangan masa tahanan. Saat ini saya kira tugas kepolisian menyerahkan ke kejaksaan, kita tinggal monitor saja,” pungkasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Glorin Anjelina meninggal dunia karena tertabrak mobil dinas anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan ini pada 12 Mei 2017 lalu. Kejadian tersebut saat tersangka Simon Lumban Gaol bermaksud memundurkan mobilnya yang berada di garasi rumah di Desa Bumbung Duri XIII, Kecamatan Mandau yang sekarang sudah dimekarkan menjadi Kecamatan Bathin Solapan. Namun tanpa disadari, bocah malang yang merupakan tetangganya berada di belakang mobil. Korban terlindas yang mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat, Dalam kasus ini, polisi menyita barang bukti berupa satu unit mobil jenis Cevrolet Captiva bernomor polisi BM 1101 TV digunakan pelaku.(*1) TATA LETAK: EFAN
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
PRO-KEPULAUAN MERANTI 23 Merangkai Pulau Membangun Negeri
Pemkab Pertanyakan Data Satpol ke Mendagri Laporan AHMAD YULIAR, Meranti
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti mempertanyakan data Satpol PP Kepulauan Meranti di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Sebab dari data yang dikeluarkan Kemendagri terhadap personilEsatpol se-Indonesia, tidak ter-
dapat data Satpol dari Kepulauan Meranti. Organisasi pemerintah yang berangkat ke Jakarta untuk mempertanyakan itu di antaranya, Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Satpol PP dan sejumlah anggota DPRD. Sekretaris BKD, Bakharudin yang dikonfirmasi menyebutkan, awalnya pihak Satpol PP mendatangi
BKD Kepulauan Meranti untuk membantu mempertanyakannya ke pusat. Setelah dibahas, akhirnya diputuskan diutus perwakilan untuk mempertanyakan persoalan itu di Kemendagri. "Saat ini perwakilan sedang berada di Kemendagri untuk mempertanyakan data tersebut," kata dia, Jum'at (3/11).
Dikatakannya, substansi mempertanyakan hal itu karena data Satpol PP Kepulauan Meranti tidak muncul. Sehingga nantinya data Satpol PP Kepulauan Meranti bisa muncul. "Kita tak tahu apakah human eror atau ada data administrasi yang belum dimasukkan," ujarnya. Kepala Satpol PP Kepulauan
Meranti, Joko Surianto menambahkan, mereka ingin kepastian terhadap data yang dikeluarkan itu. Apakah memang administrasi belum dikirim atau memang terjadi kesalahan. "Padahal administrasi sudah kita kirimkan. Makanya kita mau mempertanyakannya," katanya. Disebutkannya jumlah anggota
Satpol PP Kepulauan Meranti saat ini sebanyak 267 orang. Di mana sebanyak 197 orang diantaranya masih berstatus Bantuan Polisi (Banpol). "Masih banyak jumlah Banpol kita. Makanya kita terus berharap adanya pengangkatan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN)," harap dia.(kun)
Harus Naik Kempang Menuju Seberang PASANG TANDA: Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Laode Proyek SH, memasang tanda kepada perwira yang baru bertugas di lingkungan Polres Kepulauan Meranti usai serah terima jabatan, Senin (6/11/2017).
AHMAD YULIAR/RIAU POS
Wakapolres Diganti, Enam Perwira Sertijab SELATPANJANG (RP) - Berdasarkan Keputusan Kapolda Riau Nomor : Kep / 533 / X / 2017 tentang pemberhentian dan pengangkatan jabatan di lingkungan Polda Riau, maka sebanyak 6 orang perwira di lingkungan Polres Kepulauan Meranti melakukanserah terima jabatan dalam apel yang dipimpin Kapolres, AKBP Laode Proyek SH, Senin (6/11) di Mapolres Kepulauan Meranti. Dari enam perwira tersebut di antaranya Wakapolres dari Kompol DR Wawan Setiawan SH, MH, kepada Kompol Afrizal Asri, SIK, Kasat Intelkam dari AKP
Muhammad Daud, SH kepada AKP Rinaldi Parlindungan SH, Kasat Narkoba dari AKP Ali Azhar, SSos. kepada Iptu Darmanto, SH, Kapolsek Merbau dari AKP Amir Husin kepada IPTU Roemin Putra, Kapolsek Rangsang Barat, dari IPTU Roemin Putra kepada IPTU Sahrudin Pangaribuan, Kapolsek Tebing Tinggi Barat, dari IPDA Aguslan SH, kepada IPDA Bonardo Purba. “Mutasi merupakan hal yang biasa dilaksanakan sebagai penyegaran di dalam organisasi Polri dalam menghadapi dinamika perkembangan di kepolisian. Apalagi Polri
dituntut harus bisa lebih baik lagi,” kata Kapolres. Kapolres mengucapkan terimakasih kepada pejabat lama yang telah mengabdi di Kepulauan Meranti. Kepada pejabat baru diminta dapat menyesuaikan diri dan melanjutkan kinerja pejabat lama agar lebih baik lagi. ”Kepada pejabat baru yang melaksanakan sertijab saya ucapkan selamat atas promosi jabatan baru saya berharap cepat menyesuaikan di tempat yang baru dan lanjutkan hal-hal positif yang telah dilakukan oleh pejabat lama,” kata AKBP Proyek.
Ratusan Kotak Miras dan Rokok Ilegal Diamankan Sambungan dari hal 24 kemudian melaksanakan pengejaran terhadap dua buah speed boat yang berjalan beriringan depan belakang. Speed boat yang kedua karena bergerak dengan menggunakan satu mesin untuk mengurangi suara dan pola senyap terlambat menambah kecepatan dan gugup karena patroli lanal Dumai langsung membuka tembakan secara beruntun. "Akhirnya speed boat yang kedua disosorkan oleh pelaku ke tepi Sungai Siak Kecil di antara pohon-pohon nipah, untuk selanjutnya tekong dan dua ABK (dilihat secara silhouette) lompat masuk ke rawa-rawa pohon nipah," sebutnya. Setelah dilakukan pengejaran terhadap pelaku, petugas tidak berhasil menemukan pelaku tersebut dan kehilangan jejak speed boat berhasil diamankan beserta muatan dibawa menuju ke Posal Bengkalis dan dikawal oleh Patkamla Medan dan satu buah truck box juga diamankan karena diduga kuat akan dijadikan sarana untuk mengangkut barang ilegal tersebut. "Lolosnya satu buah speed boat yang masuk menuju ke hulu Sungai Siak Kecil kemudian dilakukan pencarian dan pengejaran oleh unsur Patkamla Buser," terangnya. Pukul 06.15 WIB, speed kedua telah berhasil ditemukan dan ditangkap di wilayah perairan Sungai Siak, tepatnya di jembatan Siak 4 dalam kondisi kandas duduk di atas
rumput Sungai Siak Kecil dengan muatan berupa rokok, tanpa ABK atau crew, diduga crew sudah kabur ke darat. "Keberhasilan tim dalam melaksanakan penangkapan terhadap kedua speed boat tersebut berkat kerjasama dan kerja keras dari seluruh personel yang terlibat dalam Tim gabungan," tutupnya. 119 Ribu Bungkus Rokok Ilegal Ditangkap Di tempat terpisah dan di hari yang sama, Polres Dumai juga mengamankan dua unit mobil jenis pick-up Hilane BK 4871 VV warna merah truck coal diesel merk Mitshubishi BM 8204 RE tampak terparkir di halaman Mapolres Kota Dumai, Senin (6/11). Dua mobil itu menjadi transportasi penyeludupan rokok ilegal yang diamankan pihak kepolisian, Ahad (5/10) malam di Jalan Raya Penertib Kecamatan Sungai Sembilan. Awalnya, tim Satnarkoba Polres Dumai mendapat informasi tentang adanya kapal speed boat yang membawa narkoba, sehingga pihak Sat Narkoba melakukan penyelidikan di TKP. Setelah diintai ternyata benar adanya speed boat yang membongkar muatan berupa kotak – kotak kardus yang kemudian dimuat ke dalam 1 unit mobil pickup Hilane BK 4871 VV warna marah dan 1 unit mobil truck coal diesel merk Mitshubishi BM 8204 RE. Setelah selesai dimuat, tim mengikuti mobil dari belakang, pada saat melintas di Jalan Raya Penerbit, Kecamatan Sungai Sembilan, tim memberhentikan
terhadap kedua mobil tersebut, kemudian dilakukan pemeriksaan terhadap isi mobil. Informasi adanya penyelundupan sabu tidak ditemukan. Namun kotak –kotak kardus tersebut berisi rokok asal luar negeri yang tidak dilengkapi pita cukai, sehingga pihak kepolisian Polres Dumai langsung mengamankan para pelaku dan barang bukti selanjutnya membawa ke Polres Dumai untuk proses lebih lanjut. Kapolres Dumai, AKBP Restika P Nainggolan mengatakan, ada sekitar 119.100 bungkus rokok ilegal merek Luffman diamankan. "Harga sekitar Rp 714 juta jika dijual. Awalnya memang kami dapat informasi ada lundup sabu, namun ternyata isinya rokok ilegal," ujarnya, Senin (6/11). Kapolres menyebutkan, saat penangkapan pihaknya juga mengamankan beberapa pelaku berinisial SP (26), PN (22) dan AA (47). "SP dan PN sebagai supir dan AA sebagai perantara," tuturnya. Pihaknya kini masih melakukan lidik mengenai siapa pemilik rokok ilegal tanpa cukai tersebut. "Ternyata rokok ilegal juga marak beredar di Dumai, menurut pengakuan pelaku mereka akan mengedarkan di Dumai," sebutnya. Ketiga pelaku dikenakan UU nomor 39/2007 tentang Cukai dan UU Nomor 8 / 1995 tentang perlindungan konsumen. "Ancaman hingga lima tahun penjara, kami juga akan koordinasi dengan bea cukai untuk penanganan lebih lanjut," tutupnya.(kun)
18 Ribu Jiwa Selamat dari Sabu
Sambungan dari hal 24
Untuk itu, sebutnya, ketika sudah ada upaya pemberantasan nyata dari polisi, saat ini tinggal bagaimana masyarakat luas menyikapinya. Hal ini tentunya berawal dari lingkungan terkecil yakni keluarga yang dapat menciptakan keluarga sakinah, bermoral dan beretika. Di sisi lain, ada peran berbagai pihak dengan mengedepan kegiatan-kegiatan positif. “Kegetian posistif itu bisa bidang olahraga, meningkatkan pelajaran non formal serta lainnya. Ketika ini sudah berjalan tentunya peredaran itu dapat ditekan,” harapnya. Apabila hal ini tidak dilakukan, Ketua LAMR Kabupaten Inhu sempat menilai miris untuk masa depan bangsa ini. “Apabila mental pemimpin masa depan sudah dipengaruhui narkotika, mau jadi apa bangsa ini,” tanyanya. Sementara itu Kapolres Inhu AKBP REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI
Arif Bastari Sik MH didampingi waka Polres Inhu, Kompol Roni Sahendra Sik, dalam eksposnya, menyatakan, penangkapan tiga bandar sabu ini sudah diintai sejak dua bulan lalu. “Ini semua tidak terlepas dari dukungan masyarakat,” ujarnya. Salah satu dari tiga tersangka yakni Ale merupakan bandar utama yang selama ini diincar. Dari catatan pihaknya, tersangka sebelumnya merupakan anggota Polri di Polres Inhu. Hanya saja pada tahun 2012 lalu, tersangdung kasus peredaran narkotika. Akibat perbuatannya itu, ia dimutasi ke Mapolres Kuansing. Bahkan saat menjalan tugas di Polres Kuansing tidak pernah masuk dan akhirnya dipecat tidak hormat. Masih dalam tahun 2012 itu, tersangka kembali beraksi dalam peredaran narkotika jenis sabu. Bahkan sempat diamankan dengan barang bukti 1 kilogram sabu bersamaan dengan kasus kepemelikan senpi.
“Tersangka ditangkap pada tahun 2014 dan sempat kabur dari rutan yang saat ini masih dalam tahap persidangan di PN Rengat,” tambahnya. Tersangka kembali diamankan pada Nopember 2017 atau bersamaan dengan ulang tahun Kapolres Inhu. Dari tiga lokasi pengunggapan, Polisi yang melakukan penangkapan dan dipimpin langsung oleh Kapolres Inhu berhasil mengamankan barang bukti berupa 1.796,69 gram Sabu, 167 butir ekstesi, uang tunai Rp 158.557.000, satu pucuk senpi jenis FN, tiga senpi lainnya bersama 30 butir peluru serta lainnya. Kapolres juga menyebutkan tentang barang bukti sabu yang diamankan itu, apabila diuangkan mencapai sekitar Rp2,5 Miliar dan dapat dinikmati sekitar 18 ribu jiwa. “Masih ada tersangka lainnya dan saat ini masih dilakukan pengembangan,” terangnya.(kas)
Wakapolres Kepulauan Meranti, Kompol Wawan, mengaku, sebagai bentuk pembinaan ke dalam sudah banyak anggota yang telah ditindak tegas. Dia menyebutkan dengan berbagai program sudah mampu meningkatkan kedisiplinan dan kinerja anggota. “Memang banyak sekali anggota yang melakukan pelanggaran. Namun setelah kita berikan tindakan tegas, bahkan sampai merekomendasikan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) sudah mulai berkurang. Kita harap pejabat baru bisa melanjutkan hal itu,” ucap Wawan.(amy)
SEL ATPANJANG (RP) - Kondisi jalan Desa Mekong menuju penyeberangan ke Pulau Merbau, direndam air pasang laut, Senin (6/11). Di setiap akhir tahun, situasi tersebut terus terjadi., sehingga menghambat aktivitas masyarakat yang melintas di sana. Ratusan orang setiap hari memanfaatkan penyeberangan dan jalan tersebut untuk pergi ke Kota Selatpanjang. Mulai dari masyarakat yang berada di Tasik Putri Puyu di Pulau Padang, sampai dengan masyarakat Kecamatan Pulau merbau. Ali (28), warga Desa Meranti Bunting, Kecamatan Merbau, mengatakan, saat pasang kondisi jalan setelah menyeberang dari Pulau Merbau terendam air pasang laut, sehingga untuk bisa menyeberang dan melintas harus menggunakan dua kali kempang, yakni alat transportasi penyeberangan sepeda motor dan orang. "Biasanya sekali naik kempang. Tapi karena pasang harus dua kali naik kempang. Selain memakan waktu lebih lama, juga memakan biaya lebih mahal. Setelah menyeberang di sungai menggunakan kempang menyeberang Selat Rengit dengan ongkos Rp10 ribu, dilanjutkan menyeberang lagi menggunakan kempang dorong dengan ongkos yang sama. Total ongkos menyeberang menjadi dua kali lipat," terang Ali. Jasa kempang dorong yang digunakan adalah untuk menyeberangkan orang dan sepeda motor untuk menghindari terendam air pasang laut yang naik ke darat dan menggenangi jalan di Desa Mekong, Kecamatan Tebingtinggi Barat. "Air di sana merendam badan jalan hingga ketinggian 1 meter dengan panjang sekitar 200 meter," ujar Ali lagi.
Situasi di lapangan, warga yang akan menyeberang ke Desa Semukut di Pulau Merbau dan Desa Mekong harus rela antri berjam-jam untuk bisa menaikkan sepeda motor mereka ke dalam kempang. Sofyan (35) , warga Batang Meranti, menambahkan, untuk menghindari air pasang laut yang menggenangi jalan ia tak memiliki pilihan lain selain harus menggunakan jasa kempang dorong tersebut. “Saya tidak punya pilihan lain selain melalui banjir yang akan membuat celana basah, sepatu basah dan sepeda motor berkarat. Lebih baik naik kempang ini walaupun harus mengeluarkan biaya lebih besar," katanya. Pemerintah sudah berupaya untuk mengatasi hal itu dengan meninggikan badan jalan. Namun, karena pekerjaannya tidak maksimal membuat air pasang tetap naik ke jalan. Proyek pembangunan jalan tersebut dibangun melalui sumber dana dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 9.448.778.000,00 pada tahun 2016. Namun pembangunannya tidak terlaksana hingga selesai. "Bahkan sudah diberikan waktu tambahan untuk menyelesaikan pembangunan jalan tersebut. Tapi tidak selesai juga. Makanya masih tergenang," kata Camat Tebingtinggi Barat, Helfandi SE MSi yang dikonfirmasi, Senin (6/11). Walaupun begitu, sebagai camat, ia kembali mengusulkan agar jalan tersebut bisa dilanjutkan lagi pembangunannya pada 2018 mendatang agar dapat mengatasi banjir yang terjadi setiap tahunnya. "Jalan tersebut sudah kami usulkan lagi. Sebab jalan itu sangat prioritas,’’ kata Camat.(amy)
Harsono Akui Postingan di Medsos
Sambungan dari hal 24
Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru, Yusuf Ibrahim. JPU, di hadapan majelis hakim yang diketuai Martin Ginting, bersama dua orang hakim anggota, Yudisilen dan Dahlia dalam dakwaan memaparkan, Harsono dijerat dengan pasal 207 KUHPidana. ''Terdakwa melakukan dugaan penghinaan terhadap etnis tertentu dan Presiden Joko Widodo. Terdakwa menuliskan bentuk penghinaan itu di dalam laman akun media sosial Facebook miliknya,'' kata JPU. Saat sidang digelar, Harsono tidak didampingi pengacara. Ini pula yang kemudian dipertanyakan hakim. ''Karena ancamannya, kami
tidak bisa menunjuk pengacara prodeo. Harus ada surat pernyataan tidak mampu biar didampingi penasehat hukum,'' kata hakim. Setelah dakwaan dibacakan oleh JPU, Harsono yang ditanyakan apakah berkeberatan dengan isi dakwaan, mengatakan tidak. Karena tidak keberatan, hakim kemudian meminta pada JPU agar membuktikan dakwaan pada persidangan selanjutnya. Selain itu, hakim juga mengingatkan Harsono agar didampingi pengacara.''Apabila ada perubahan pikiran saudara sidang mendatang didampingi kuasa hukum tetap terbuka hak-hak saudara,'' singkat hakim. Abdullah Harsono saat ini sendiri mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Sialang
Bungkuk. Sebelumya, telah dilakukan penyerahan tahap II berkas perkara kepadanya, barang bukti dan tersangka dari penyidik Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri ke Kejaksaan Agung hingga diantar ke Kejari Pekanbaru, Selasa (17/10). Abdullah Harsono ditangkap Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, Rabu (30/8) di kediamannya. Penangkapan dilakukan oleh polisi yang berpakaian sipil pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Polisi yang datang menangkap menggunakan dua mobil. Dua unit handphone miliknya diamankan. Dalam pergaulan, dia dikenal tertutup dan jarang keluar rumah. Dia berusia 39 tahun dan memiliki dua orang anak.(ali)
284 Pegawai Terima SK PNS Pemprov Sambungan dari hal 24 atau lainnya," kata Gubernur. Sebagai PNS, lanjutnya kepada Riau Pos usai penyerahan SK, memang dibutuhkan kesadaran ASN dalam menahan diri. Di mana menurutnya akan lebih baik jika misalnya disiapkan untuk tabungan dan masa depan anak, dari pada yang sifatnya konsumtif. Mengenai penyerahan 284 SK PNS kemarin, menurut Gubernur yang didampingi Kepala Badan Kepegawaian Darah (BKD) Riau, Ikhwan Ridwan, menjelaskan, SK diserahkan bagi CPNS yang urusan konkuren atau selama ini menjadi kewenangan pemerintah Kab/Kota ataupun Pusat yang kemudian dihi-
bahkan ke provinsi. "Penerima adalah yang selama ini urusan konkuren, dan sekarang Pemprov yang menyelesaikan SK PNS nya. Makanya kita berharap seluruh ASN ini sama, tegakkan integritas dan mulailah dari diri masing-masing," pesan Gubernur. Selain itu, Ia juga menegaskan agar kepada seluruh ASN sedapat mungkin mempelajari dan memahami PP Nomor 53 tentang kedisiplinan pegawai yang mengatur seluruh tugas dan kewajiban pegawai. Bahkan sampai soal pengaturan atribut kelengkapan pakaian dinas seorang ASN. "Juga diharapkan dengan diangkat sebagai PNS, harus mengetahui
aturan, PP, dan lainnya sehingga dapat melaksanakan kedisiplinan," ujarnya. Gubernur juga berharap agar seluruh ASN Pemprov sedapat mungkin menyiapkan diri menjelang perubahan UU ASN yang baru. Salah satunya, Pemprov Riau bakal menuju Single Sallary System dalam pembayaran tunjangan. "Kita mulai 2018. Sosialisasi sudah mulai, sudah dianggarkan dan dalam single sallary system ini ASN dituntut lebih disiplin dan berintegritas, karena segala sesuatu yang didapat sebagai pegawai akan disesuaikan kinerja mereka," tutup Andi Rachman sapaan akrab Gubernur berpesan.(egp)
Pengelolaan Garis Pantai Belum Maksimal Sambungan dari hal 24 nelayan, antara lain adalah ancaman ketersediaan bahan bakar minyak, pencurian ikan, penangkapan ikan berlebih (overfishing), perubahan iklim, cuaca, dan tinggi gelombang laut. "Masalah krusial yang dihadapi Pembudidaya Ikan, terutama terletak pada jaminan terhadap bebas penyakit, bebas cemaran, ketersediaan induk, benih, dan pakan yang terjangkau. Secara faktual nelayan dan pembudidaya ikan di Riau mayoritas miskin, serta prasarana, sarana, akses pendanaan, dan pembiayaan terbatas," ujarnya. Hal ini berdampak langsung kepada nelayan dan pembudidaya ikan yang sangat menggantungkan hidupnya dari usaha perikanan. Berdasarkan hal tersebut, maka
nelayan dan pembudidaya ikan memerlukan perlindungan dan pemberdayaan baik dari pemerintah pusat dan pemerintah di daerah. Agar upaya perlindungan dan pemberdayaan nelayan dan pembudidaya ikan di Provinsi Riau mencapai sasaran yang maksimal diperlukan pengaturan dalam suatu Peraturan Daerah. "Perlindungan dan pemberdayaan nelayan dan pembudidaya ikan bisa dilakukan dengan memberikan prasarana dan sarana yang dibutuhkan dalam mengembangkan usaha. Memberikan kepastian usaha yang berkelanjutan, meningkatkan kemampuan dan kapasitas nelayan dan pembudidaya ikan," harapnya. Selain itu, lanjut Sekda, bentuk perlindungan untuk nelayan dan pembudidaya ikan bisa berupa
asuransi nelayan dan pembudidaya ikan. Nelayan dan pembudidaya ikan harus mempunyai identitas diri berupa kartu nelayan dan kartu pembudidaya ikan. Pemberdayaan berupa bantuan sarana dan prasarana untuk nelayan dan pembudidaya ikan dengan memenuhi persyaratan yang ditetapkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. "Dalam pengelolaan kawasan, masyarakat nelayan dan pembudidaya ikan harus memperhatikan kelestarian lingkungan dan melakukan usaha yang berkelanjutan, serta menerapkan teknologi yang dianjurkan. Kami mengharapkan agar ranperda inisiatif ini nantinya dapat dibahas bersama-sama dan pada akhirnya dapat disetujui dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah," tutupnya.(sol) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos ď Ź SELASA, 7 NOVEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 24
Ratusan Kotak Miras dan Rokok Ilegal Diamankan Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai
HASANAL BULKIAH/RIAU POS
PERLIHATKAN MIRAS: Tim Gabungan WFQR Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) Kota Dumai memperlihatkan botol miras yang diamankan di Sungai Siak Kecil, Kabupaten Siak, Senin (6/11/2017).
TIM Gabungan WFQR Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) yang terdiri dari Koarmabar, Guskamla, Lantamal I, Lantamal IV dan Lanal Dumai berhasil menangkap dua speed boat pembawa minuman keras dan rokok di perairan Sungai Siak Kecil, Kabupaten Siak, Senin (6/11). Tim berhasil mengamankan sebanyak 350 tim (kardus) dan 145 kotak miras berbagai merek. Danlanal Dumai, Kolonel Laut E Yose Aldino, mengatakan, keberhasilan penangkapan dua buah
speed boat pembawa barang ilegal tersebut bermula dengan adanya informasi awal tentang adanya speed boat yang sedang memuat barang ilegal di pelabuhan Jurong Port Singapura. "Kemudian tim berkoordinasi dengan Intelijen Armabar, Guskamla, Lantamal I dan Lantamal IV," terangnya. Selanjutnya, tim membuat analisa target dan rencana penyekatan di beberapa titik yang dimungkinkan akan menjadi jalur masuk speed tersebut. "Kemudian tim melakukan penyekatan yakni Tim Lanal Dumai menggunakan 3 Patkamla (Patkamla Jemur,
Patkamla Buser dan Patkamla Selat Panjang) melaksanakan penyekatan di alur perairan Sungai Siak Besar dan Sungai Siak Kecil serta di perairan Tembilahan," terangnya. Dikatakannya, unsur Guskamlabar mengerahkan KRI Wiratno melaksanakan penyekatan di Muara sungai Tembilahan, Tim Lantamal IV melaksanakan pencegatan di Selat Riau dengan menggunakan KAL Marapas, Tim Lanal Batam dengan menggunakan combat boat melaksanakan penyekatan di perairan Pulau Nipah. "Pada pukul 16.30 WIB seluruh
unsur Patroli Keamanan Laut (Patkamla) telah standby di wilayah perairan yang diduga akan dilintasi oleh speed boat pembawa barang ilegal, serta membagi kekuatan menjadi dua, yaitu tim darat dan tim laut," jelasnya. Sekitar pukul 01.10 WIB diperoleh informasi dari tim darat bahwa di wilayah perairan Sungai Siak kecil terdapat pergerakan yang mencurigakan. Selanjutnya, dua unsur cepat yaitu Patkamla Buser dan Patkamla Medan melaksanakan pengejaran terhadap sasaran, ď Ž Baca Ratusan Halaman 23
Harsono Akui Postingan di Medsos PEKANBARU (RP) - M Abdullah Harsono, terdakwa ujaran kebencian anggota kelompok Saracen menjalani sidang perdana tanpa didampingi pengacara, Senin (6/11). Di hadapan hakim, dia mengakui isi dakwaan dan mengakui pula bahwa dirinya memang memposting status di media sosial yang mengandung ujaran kebencian. Sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan ini digelar di Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, Jalan Teratai. Dakwaan dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang dipimpin oleh ď Ž Baca Harsono Halaman 23
18 Ribu Jiwa Selamat dari Sabu RENGAT (RP) – Ketua LAMR Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), H Zulkifli Gani, menyampaikan apresiasi kepada Polres daerah itu yang berhasil menangkap tiga bandar narkotika jenis sabu yang sudah menyelamatkan belasan ribu warga Kabupaten Inhu. Karena, barang bukti 1.796, 69 gram sabu senilai Rp2,5 miliar dari penangkapan Ale (33) bersama dua rekannya, KT (39) dan DI (39) pada 2 November, dapat dinikmati sekitar 18 ribu jiwa. “Upaya Polres Inhu untuk membasmi peredaran narkotika jenis sabu ini sangat wajar diapresiasi,â€? ujar H Zulkifli Gani, Senin (6/11). ď Ž Baca 18 Ribu Halaman 23
MHD AKHWAN/RIAU POS
FAJAR: Suasana fajar dengan latar Masjid Raya Annur, Pekanbaru, Riau, Ahad (5/11/2017) pagi. Masjid ini menjadi salah satu ikon Kota Pekanbaru.
ď Ž REDAKTUR: KUNNI MASROHANTI
284 Pegawai Terima SK PNS Pemprov
Pengelolaan Garis Pantai Belum Maksimal
PEKANBARU (RP) - Ada kecenderungan di tanah air, pegawai yang sudah menerima surat keputusan (SK) sebagai pegawai negeri sipil (PNS) atau sekarang disebut aparatur sipil negara (ASN), kerap menggadaikan SK-nya ke bank untuk mendapatkan sejumlah uang tunai. Atas fenomena ini, Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengingatkan tentang kebutuhan dan kesederhanaan. Disampaikan Gubernur usai penyerahan SK pengangkatan CPNS menjadi PNS, Senin (6/11) di Gedung daerah Provin-
PEKANBARU (RP)- Panjang saat menghadiri rapat paripurna garis pantai Provinsi Riau yang di gedung DPRD Riau dengan agenda, penyampaterbentang dari Kaian pendapat kepabupaten Rokan Hilir la daerah terhadap sampai ke Indragiri Ranperda prakarsa Hilir mencapai seDPRD Riau tentang kitar 2.078,15 Km, pemberdayaan dan belum terkelola baik. perlindungan nelBuktinya, produkayan dan pembudisi ikan laut di Riau dayaan ikan di Riau, amat minim. Saat Senin (6/11). ini, dalam setahun"Berdasarkan nya produksi ikan data statistik, polaut hanya sekitar AHMAD HIJAZI tensi perikanan bu102 ribu ton. Data tersebut langsung disampai- didaya di Provinsi Riau memikan Sekretaris Daerah (Sekda) liki luas lahan yang mencapai Provinsi Riau, Ahmad Hijazi 143.008 hektare, yang terdiri
si Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru. SK Nomor KPTS/760/ IX CPNS menjadi PNS tersebut diserahkan kepada 284 penerima yang bertugas di seluruh kabupaten/kota se-Riau. "Sebetulnya itu (gadaikan SK PNS, red) tak ada masalah, tapi harus dilihat betul kebutuhannya. Kalau memang mereka butuhkan, tak apa-apa, tapi kalau konsumtif coba dipikir-pikir lagi, kita harus belajar pola hidup sederhana. Belum tentu rugi kalau tidak digadai, tertinggal gaya hidup ď Ž Baca 284 Halaman 23
dari potensi budi daya air tawar seluas 42.557 hektare. Budi daya air payau 37.399 hektare dan air laut mencapai 63.052 hektare. Akan tetapi pemanfaatannya masih belum optimal," katanya. Lebih lanjut dikatakannya, sehubungan dengan Ranperda tersebut, pihaknya menilai bahwa pengelolaan perikanan sangat bergantung pada sumber daya ikan yang pemanfaatannya dilakukan oleh nelayan dan pembudidaya ikan. Permasalahan yang dihadapi ď Ž Baca Pengelolaan Halaman 23
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos l SELASA, 7 NOVEMBER 2017
ď Ź HALAMAN 25
Desak Terbitkan Perwako Taksi Online Laporan SAKIMAN, Kota
“Hal tersebut untuk mengantisipasi adanPERATURAN Menteri ya gesekan di lapanPerhubungan (Permengan. Ini tentunya harus hub) Nomor 108/ 2017 menjadi atensi pihak tentang Penyelenggaterkait,’’ kata Sondia, raan Angkutan Orang Senin (6/11). Menurut dengan Kendaraan Beranggota Fraksi PAN ini, motor Umum Tidak Dauntuk mengatur taksi lam Trayek sudah resmi online, cukup hanya berlaku. Pemko Pekadengan menerbitkan SONDIA WARMAN nbaru diminta segera perwako. ‘’Sebab, di menerbitkan peraturan wali kota perwako tersebut langsung di(perwako) agar Permenhub bisa tentukan juklak dan juknisnya. diterapkan di Kota Bertuah. Mulai penetapan tarif, kuota, Wakil Ketua DPRD Kota Peka- argo, wilayah operasi, STNK, nbaru Sondia Warman mengata- TNKB, kelaikan jalan, serta peran kan, di Kota Pekanbaru saat ini aplikasi,’’ sebutnya lagi. Ia pun sudah banyak transportasi on- meminta Dinas Perhubungan line yang beroperasi. Dan untuk (Dishub) selaku leading sector mengatur itu semua, perlu adanya gencar melakukan peraturan bisa berupa perda atau perwako. ď Ž Baca Desak Hal. 31
Ditalak Tanpa Sebab BARU lima bulan menikah, Jesika (32) sudah ditalak cerai oleh sua minya. Alasann ya? Jesika pun tak tahu.
MHD AKHWAN/RIAUPOS
ANTRE: Puluhan kendaraan roda empat antre untuk mengisi premium hingga ke bahu jalan di salah satu SPBU di Jalan Arifin Achmad , Senin (6/11/2017). Antrean ini terjadi setiap pagi karena terbatasnya kuota premium yang disuplai Pertamin ke SPBU di Kota Pekanbaru.
Ditemui di pe lataran parkir Kan tor Pengadilan AÂg a m a N e g e r i PeÂkanbaru, Jesika tampak berusaha tegar dan tidak panik. Ia masih te tap bisa berpikiran positif terhadap suaminya.
“Saya tidak tahu apa masalahnya. Dia tiba-tiba ngasih surat cerai. Terus saya diantar ke rumah orangtua,â€? cerita Jesika. Saat Jesika menanyakan alasannya, sang suami hanya mengatakan sudah tidak cocok lagi hidup bersama Jesika. Pa dahal, mereka bukan dijodohkan. Mereka berdua cukup lama ď Ž Baca Ditalak Hal. 31
Tak Layani Isi Premium Malam Hari KOTA (RP) – Pengurangan kuota bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dari Pertamina ke SPBU di Kota Pekanbaru, menyebabkan stok premium cepat habis. Apalagi, saat ini tidak semua SPBU melayani penjualan premium. Akibatnya,
antrean panjang kendaraan sering terjadi. Salah satu SPBU di Jalan Arifin Achmad bahkan terpaksa tidak melayani pengisian premium di malam hari. Dengan alasan, agar pengendara pelajar yang memer-
Kasek Setoran, Pasti Akan Korupsi KOTA (RP) – Rencana mutasi kepala sekolah tingkat SMP di Kota Pekanbaru sudah lama terdengar. Namun sampai saat ini belum dilaksanakan. Hingga muncul isu calon kepala sekolah menyetor untuk ditempatkan di sekolah tertentu. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru Abdul Jamal MPd memastikan ď Ž Baca Kasek Hal. 26
ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
ABDUL JAMAL
lukan premium di pagi hari bisa terlayani. Senin (6/11), antrean panjang kendaraan terlihat di SPBU Jalan Arifin Achmad. Antrean kendaraan roda dua dan roda empat ini mulai tampak sejak pukul 10 WIB hingga
pukul 13.00 WIB. Antrean terjadi untuk bisa mendapatkan giliran mengisi premium. Antrean roda empat bahkan mengular sepanjang 50 meter dari ď Ž Baca Tak Layani Hal. 26
Hasil Tes Alkohol Nihil KOTA (RP) – Operasi Zebra Siak 2017 di Kota Pekanbaru kembali digelar, Senin (6/11). Operasi sempat ditiadakan dua hari, Sabtu dan Ahad (4-5/11). Pada Operasi Zebra kemarin, petugas kepolisian melakukan tes deteksi alkohol terhadap pengendara. Razia yang dilaksanakan di Jalan Jenderal Sudirman, depan Gedung BI itu tidak menemukan adanya pengendara yang mengonsumsi alkohol saat berkendara.
Alat yang digunakan benama Alcohol Detector. Alat kecil yang bentuknya seperti Vape (rokok elektrik)Â ini bagian depannya dimasukkan ke dalam mulut pengguna untuk mendeteksi kadar alhokol dalam tubuh. Di hari pertama penggunaannya di Operasi Zebra Siak 2017, alat pendeteksi alkohol ini memeriksa sekitar tiga pengendara. Di antaranya, dua ď Ž Baca Hasil Hal. 31
ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
26
METROPOLIS
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Tempatkan 10 Personel Satpol PP Tiap Kecamatan Laporan SAKIMAN, Kota
Ia pun menyarankan agar Pemerintah Kota Pekanbaru sebelum SATUAN Polisi Pamong melakukan penambahan Praja (Satpol PP) Kota personel Satpol PP, bisa Pekanbaru sudah lama memaksimalkan para peringin menambah jumlah sonel yang ada. personelnya. Menurut kal“Maksimalkan saja yang angan DPRD, jika Satpol ada dulu. Tempatkan di PP bekerja bisa maksimal satu kecamatan itu 10 permeningkatkan pendapsonel untuk mengawasi atan asli daerah (PAD), perda,” saran Ruslan. penambahan personel RUSLAN Jika hal tersebut dibertak menjadi masalah. TARIGAN lakukan, ia juga menTapi beda urusan, jika yarankan agar para perpenambahan personel tersebut sonel yang berprestasi nantinya hanya menghambur-hamburkan diberikan reward atas pencapaian anggaran. yang telah dilakukan. Anggota Komisi IV DPRD Kota “Untuk apa dilakukan penambaPekanbaru Ruslan Tarigan menga- han kalau tidak ada memberikan takan, penambahan personel terse- konstribusi untuk PAD. Sekarang but tidak hanya untuk kuantitas kan banyak masalah yang tak tersesaja. Tetapi lebih kepada kualitas. lesaikan seperti reklame, gepeng, “Sehingga apa yang diharapkan pedagang kaki lima dan lainnya. banyak kalangan bahwa Satpol PP se- Jadi saran saya supaya teratasi bagai penegak perda dapat terwujud masalah ini, tempatkan 10 orang sesuai yang diinginkan,” kata Ruslan Satpol PP dalam satu kecamatan,” kepada Riau Pos, Senin (6/11). kata Ruslan.(yls)
Tak Layani Isi Premium Malam Hari Sambungan dari hal. 25 gerbang SPBU ke badan jalan protokol. Antrean panjang DEFIZAL / RIAU POS ini tak hanya menyebabkan HALTE RUSAK: Dinding halte bus Trans Metro Pekanbaru rusak dan jebol di Jalan Jenderal Sudirman, tepat di depan Taman arus lalu-lintas di Jalan Arifin Achmad tersendat, tetapi juga Makam Pahlawan, Senin (6/11/2017). menyebabkan beberapa ruko tertutup akses jalan masuknya. Akibatnya, beberapa pemilik ruko memasang pengumuman dilarang antre di depan gerbang ruko mereka . Adrian (32), salah seorang Ia juga memperkirakan bahwa KOTA (RP) - Dinas Pendidikan wajib yang kami lakukan. Sehing- dan dibutuhkan. Bahkan menjadi penambahan ruang kelas tersebut pengendara roda empat yang (Disdik) Pekanbaru terus berupaya ga kami bisa melahirkan pengajar program unggulan kita,” jelasnya. Selain meningkatkan indeks akan selesai pada Juli dan Agustus ikut mengantre mengaku sudah meningkatkan indeks kompetensi yang berbobot dan berkualitas, guru. Diharapkan, rata-rata guru tidak asal mengajar,” ujar Abdul kompetensi guru, ia juga menga- 2018 nanti, “Akan kami prioritas mencoba untuk mengisi pretakan bahwa salah satu program daerah pinggiran seperti Panam mium di SPBU tersebut pada di Kota Bertuah bisa mendapatkan Jamal, akhir pekan lalu. Mantan Kepala Bidang Pendidi- lainnya berupa Sekolah Menengah dan daerah lainnya,” ungkap Jamal. malam hari sebelumnya. Tapi nilai terbaik dalam Ujian KompeSaat ditanya apakah pihaknya tidak bisa karena petugas SPBU kan Disdik Pekanbaru ini juga men- Pertama (SMP) Madani di Kota tensi Guru (UKG) tahun depan. melakukan penarikan guru PNS mengatakan stok premium Kepala Disdik Pekanbaru Abdul jelaskan, ada beberapa hal yang Pekanbaru. “Begitu juga penambahan ruang yang mengajar di sekolah swasta habis. Jamal menjelaskan, kompetensi ini akan dibenahi selain kompetensi “Tadi malam sempat mau isi sangat penting. Agar proses belajar guru pada 2018 nanti. Salah satu di kelas seperti di Jalan Uka Kecama- yang tidak mapan, hal tersebut premiun. Tapi karena sudah mengajar berjalan dengan lancar. antaranya adalah pengembangan tan Tampan dan daerah pinggiran tidak akan dilakukan. “Justru kami memprogramkan pukul 22.00 WIB lewat, kata Selain itu agar tenaga pengajar kemampuan teknologi dan sistem kota lainnya, karena kami khawatir tidak asal-asalan dalam mendidik administrasi di tingkat sekolah tahun depan tidak tertampung di setiap kecamatan ada sekolah petugas, pengisian BBM premihingga di Disdik Pekanbaru sendiri. seperti yang terjadi tahun-tahun unggulan tingkat SD dan SMP,” unnya habis dan baru ada besok siswanya. pagi. Karena itu saya dari pukul sebut Jamal.(man) “Ini juga menjadi sangat penting sebelumnya,” kata Jamal. “Kompetensi guru adalah hal 09.00 WIB sudah mengantre di SPBU ini dan baru bisa mengisi sekitar setengah jam lah,” ucap Kasek Setoran, Pasti Akan Korupsi Adrian yang ditemui usai mengiSambungan dari hal. 25 pelantikan pejabat eselon II dan III sekarang, itu bagaimana? Sekolah si bahan bakar kendaraannya. Riau Pos, Senin (6/11). Sebelum melakukan mutasi, yang dilakukan Wali Kota Pekanba- saja gratis. Kalau kepala sekolah itu Pengendara lainnya bernama Jamal katakan pihaknya sudah ru Firdaus pada akhir November setoran, pasti di masa jabatannya Juwita (23), warga Jalan Bakti akan korupsi,” kata Jamal. mengatakan sudah hapal denmutasi kepala sekolah (kasek) ini melakukan penilaian kerja dan ini,” jawab Jamal. Da juga memberikan gambaran gan waktu pengisian premium Terkait isu adanya setoran yang akan dilakukan. Mengingat, se- evaluasi kinerja terhadap beberapa jumlah kasek akan memasuki masa kepala sekolah yang akan dimuta- dilakukan calon kepala sekolah bahwa kondisi sekarang, dana di SPBU Jalan Arifin Achmad pensiun. “Benar, tahun ini kami si. Saat ditanya kapan kepastian untuk memilih sekolah tertentu operasional sekolah seperti Ban- tersebut. “Sudah tahu kalau di akan memutasi kepala sekolah di pelaksanaan mutasi, ia tidak bisa saat mutasi, Jamal membantahnya. tuan Operasional Sekolah (BOS) sini pengisiannya (premium, Dengan tegas ia memastikan, tidak kadang sering telat masuk. Bahkan red) cuma ada dari pagi sampai lingkungan SMP. Alasan utama menjawabnya. “Untuk kapan waktunya kami ada setoran yang diberikan calon dikatakannya ada beberapa orang sore hari. Biasanya kalau sudah melakukan mutasi di antaranya banyak kepala sekolah yang pensi- melakukan mutasi, saya tidak bisa kepala sekolah untuk meminta kepala sekolah yang datang kepada malam, premiumnya sudah dirinya menolak jika dipilih kem- habis, makanya tiap kali mau un. Selain itu juga kami melakukan jawab. Tapi rencana kami akan mel- penempatan sekolah. “Itu tidak ada. Dilihat kondisinya bali menjadi kepala sekolah. (cr1) isi bensin (premium, red) selalu penyegaran,” kata Abdul Jamal pada akukan mutasi bersamaan dengan
2018, Disdik Fokus Tingkatkan Kompetensi Guru
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
pagi,” kata Juwita yang mengendarai sepeda motor. Yudi, selaku pengelola SPBU Arifin Achmad saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini kuota premium yang diterima SBPU Arifin Achmad per harinya berbeda-beda. ‘’Tidak menetap seperti dulu yang dalam sehari bisa mendapatkan kuota premium sekitar 16 ribu ton,’’ katanya, kemarin. Dijelaskannya, terkadang Pertamina mengisi stok premium hanya 8 ribu ton per hari. Sehingga, untuk meminimalisir kekosongan premium, pihaknya melakukan sistem penutupan untuk pengisian premium di malam hari. Dan baru dibuka pada pagi hari. Ia beralasan, premium banyak diperlukan oleh kalangan pelajar di saat pagi hari. “Insya Allah premium di kami stoknya tersedia. Itu makanya kami melakukan sistem itu (penutupan isi premum malam hari, red). Jadi biar pelajar yang ingin menggunakan premium bisa mendapatkan di pagi hari. Kami juga sudah membuat spanduk untuk pengendara yang mau mengisi bahan bakar di luar premium bisa masuk di jalur depan, berbeda dengan premium yang di belakang,” tambahnya. Dikatakan Yudi, untuk saat ini juga pihaknya hanya mengaktifkan satu selang pengisian premium kendaraan roda dua dan satu selang pengisian premium roda empat. ‘’Ini menyesuaikan jumlah kuota premium yang kami dapat,’’ katanya.(cr2)
TATA LETAK: SYUKRI
PINGGIR-DURI-DUMAI
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
27
Warga Medang Kampai Dipukul di Tempat Hiburan Malam DUMAI (RP) - Syahrizal (36) mengalami luka di bagian kepala. Warga Medang Kampai ini diduga dipukul orang tidak dikenal (OTK) di Jalan Ombak, tepatnya di parkiran Karaoke Crystal, Kecamatan Dumai Barat, Ahad (5/11) kemarin. Informasi dihimpun pada saat itu, korban sudah selesai karaoke di TKP, kemudian korban hendak membayar dengan menggunakan kartu ATM, namun pihak kasir Crystal mengatakan bahwa jaringan sedang rusak, kemudian korban meminta izin untuk mengambil uang di ATM. Tetapi pihak manajement tidak mengijinkannya dan terjadilah pertengkaran, namun tidak ada pemukulan kemudian korban meminta bantuan teman untuk mengambil uang, setelah dibayar kemudian korban mau pulang. Saat ingin menaiki kendaraan, sesampai di parkiran tiba-tiba datang orang tak dikenal dari arah sebelah kanan langsung memukul korban. Akibatnya, korban mengalami luka pada kepala bagian atas sepanjang 2 cm dari garis pertengahan kanan, 12 cm dari leher ke arah atas dengan panjang luka 3 cm x 0,5 cm. Atas kejadian tersebut korban melaporkannya ke Polres Dumai guna penyelidikan lebih lanjut. Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan membenarkan kejadian tersebut, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan. “Tim sudah ke TKP untuk memeriksa CCTv dan memeriksa saksi-saksi,” tuturnya Di sisi lain, dalam Peraturan Wali Kota Dumai mengenai TDUP, tempat hiburan jenis pub diperbolehkan beroperasional pukul 02.00 WIB. Namun kenyataan pihak manajemen tetap membuka hingga pukul 03.00 WIB.(hsb)
HASANAL BULKIAH/RIAU POS
RATAKAN TANAH: Petugas alat berat sedang bekerja meratakan tanah timbun di tepi Jembatan Sungai Dumai yang sedang dibangun, Senin (6/11/2017).
Dua Pangkalan Elpiji 3 Kg Dinonaktifkan Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai
PANGKALAN Elpiji yang tidak taat aturan dan menjual Elpji 3 kilogram diluar HET, akhirnya di non aktifkan. Kedua pangkalan tersebut yakni pangkalan SPBU 14.288638 Jalan Kelakap Tujuh dan Pangkalan Parlindungan Nainggolan Jalan Jeruk. “Kedua pangkalan tersebut tidak lagi disuplai elpiji oleh pihak Per-
tamina pemasaran,” ujar Kadisperindag Kota Dumai, H Zulkarnain SH. Dikatakannya, penonaktifan dilakukan dengan tidak disuplai elpiji lagi oleh PT Pertamina terhadap dua Pangkalan tersebut. “Sanksi ini diberikan tentunya untuk memperingatkan pihak pangkalan Elpiji bersubsidi 3 kg untuk mendistribusikan sesuai dengan peruntukannya dan men-
jual sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yaitu Rp18 ribu per tabung,” sebutnya. Disebutkannya, Wali Kota Dumai dengan tegas minta pangkalan nakal ini agar ditutup dan dicabut izinnya, karena dinilai sudah meresahkan masyarakat yang mengalami kelangkaan elpiji bersubsidi 3 kg dan membeli di atas HET. “Penonaktifan itu, sesuai hasil pemantauan terhadap peredaran
elpiji bersubsidi 3 kg oleh Tim Pemenatau Elpiji Subsidi 3 kg yang terdiri dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian, DPRD Kota Dumai Pertamina RU II Dumai, Kepolisian, Hiswana Migas, Satpol PP beberapa waktu lalu,” sebutnya. Dikatakannya, tim meninjau di sejumlah rumah makan, agen elpiji dan pangkalan, hasilnya didapati distribusi elpiji bersub-
sidi 3 kg tidak tepat sasaran dan didapati agen dan pangkalan nakal alias menjual barang bersubsidi tersebut diatas harga eceran tertinggi (HET). Pangkalan Parlindungan Nainggolan Jalan Jeruk, yang mendapat kuota dari Agen PT Puly Rafi Jaya. Di pangkalan ini menjual di atas HET dan pendistribusiannya juga tidak tepat sasaran. “Sesuai dengan ketentuan bahwa sesuai
Perturan Presiden No.107 tahun 2007 bahwa Pengguna Elpiji Subsidi 3 Kg hanya diperuntukan bagi rumah tangga tidak mampu dan usaha mikro, juga di Permen ESDM No.26 Tahun 2009, serta bersama kementrian, rumah tangga yang boleh menikmati berpenghasilan di bawah Rp1,5 juta per bulan dan bagi yang melanggar sanksi pidana dan denda,” tutupnya.(ksm)
Keluarga Besar Muhammadiyah Terima Bantuan Ambulans Komisioner OJK Minta Warga Waspadai Investasi Bodong
DURI (RP) - Anggota DPR RI Komisi XI, H Jon Erizal turun melaksanakan reses di Duri Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Senin (6/117) pagi hingga petang kemarin. Resesnya kali ini agak lain dari biasanya. Jon Erizal turun bersama sejumlah pihak, antara lain Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Riswinandi. Juga Direktur Wholesale Banking Bank Mandiri, Royke Tumilaar. Juga hadir Dirut PT Pegadaian (Persero), Sunarso. Selain pihak Bank Mandiri dan Pegadaian, acara penyerahan bantuan CSR dan bina lingkungan BUMN tersebut juga dihadiri H Syamsuar, Bupati Siak dan tokoh Riau yang sudah mengantongi rekom PAN sebagai salah satu kandidat bakal calon Gubri 2018-2023. Wakil Bupati Siak Alfedri juga hadiri bersama tamu lain adalah Wakil Ketua DPRD Riau, H Sunaryo dan H Wan Abubakar, Ketua DPW Muhammadiyah Riau. Bupati Bengkalis diwakili Plt Kadisdik Edi Sakura. Menjelang siang, Jon Erizal menghadiri acara penyerahan
SYUKRI DATASAN/RIAU POS
SERAHKAN BANTUAN: Direktur Wholesale Banking Bank Mandiri, Royke Tumilaar (3 dari kiri) menyerahkan bantuan CSR Bank Mandiri berupa satu unit ambulans kepada Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Duri, Dedy Erwan (2 dari kiri) di Duri, Senin (6/11/2017). Turut hadir anggota DPR RI Komisi XI, Jon Erizal (2 dari kanan) dan Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank OJK, Riswinandi (kanan). bantuan CSR berupa satu unit ambulans dari Bank Mandiri buat keluarga besar Muhammadiyah Mandau di Kompleks Perguruan Muhammadiyah Duri. Bantuan itu diserahkan Direktur Wholesale Banking Bank Mandiri, Royke Tumilaar kepada ketua PC
Muhammadiyah Mandau, Dedy Erwan. Sorenya, Jon hadir lagi diacara penyerahan bantuan program bina lingkungan PT Pegadaian (Persero) di lapangan Angsana, Duri. Di tempat itu, Dirut Pegadaian Sunarso menyerahkan bantuan ambulans
untuk keluarga besar IKMR Mandau. Nilai bantuan tersebut Rp270 juta. Masih ditempat itu, Pegadaian juga menyerahterimakan bantuan sarana dan prasarana sekolah untuk SDN 26 Air Jamban dan SMKS 1 Perbankan Duri. Bantuan untuk kedua sekolah tersebut harus mencapai Rp100 juta. Meski kedua acara tersebut sejatinya merupakan hajatan Bank Mandiri dan Pegadaian, pengurus PC Muhammadiyah maupun pengurus IKMR sebagai pihak penerima tampak lebih mewarnai acara penyerahan bantuan tersebut. Sementara para staf dari kedua BUMN itu lebih banyak jadi fasilitator saja. Di sela-sela dan selepas acara, beredar pula bisik-bisik di kalangan terbatas bahwa acara penyerahan bantuan BUMN ini cukup kental nuansa politiknya. Apalagi di komplek Perguruan Muhammadiyah, Jon Erizal sempat memperkenalkan Syamsuar sebagai bakal calon Gubri. Bupati Siak ini pun sempat dipanggil Jon untuk tampil ke depan. Kala itu Jon tengah berpidato.(sda)
DURI (RP) - Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang juga menjabat sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank OJK Riswinandi mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai investasi bodong. Amaran tersebut dia sampaikan dihadapan sejumlah hadirin dalam acara penyerahan bantuan satu unit ambulans program CSR Bank Mandiri di Kompleks Perguruan Muhammadiyah Duri pada, Senin (6/11). Bila ada pihak-pihak tertentu yang menawarkan investasi dengan nilai keuntungan yang terlalu tinggi jauh melebihi bunga bank, menurut Riswinandi, sangat patut untuk dicurigai. Dikatakannya, hingga Sep-
tember 2017 saja, pihak OJK sudah menyetop operasi sebanyak 54 lembaga investasi bodong. Diantaranya juga ada yang beroperasi di Riau, katanya. Oleh karenanya, Riswinandi mengajak semua pihak termasuk pengurus Muhammadiyah Duri untuk memberi penyadaran kepada masyarakat. Pihak lain juga dimintanya ikut memberi penyadaran terhadap komunitas masing-masing. Kalau ada tawaran investasi, harus diteliti betul. Bagaimana izinnya. Apakah tawarannya logis atau tidak. “Kalau ada yang terasa janggal, bisa dilaporkan ke kantor OJK setempat. Di Riau juga sudah terbentuk Satgas Waspada Investasi untuk melindungi masyarakat,” kata Riswinandi lagi.(sda)
Transaksi Sabu Senilai Rp80 Juta Digagalkan DUMAI (RP) - Peredaran narkoba di Indonesia memang cukup mengkhawatirkan, setelah polisi mengamankan barang haram berupa puluhan kilogeam sabu-sabu di daerah Aceh, koni polisi juga menggagalkan peredaran sabu-sabu senilai Rp80 juta di daerah Dumai. Penangkapan ini dilakukan jajaran Satnarkoba Polres Dumai yang baru beberapa hari serahter-
REDAKTUR: ABU KASIM
ima jabatan Kasatnarkoba, AKP Novarinati langsung tancap gas. Walaupun seroang wanita, Nova panggilan akrabnya tak gentar dalam pengungkapan narkoba di Kota Dumai. Walaupun tidak besar, tim yang dipimpin AKP Novarinati berhasil menggagalkan transaksi narkoba jenis sabu senilai Rp80 juta pada, Sabu (4/11) malam kemarin. Seroang pria bertato gambar
naga berinsial ER berhasil diamankan di Jalan Tegal Lega saat menunggu pembeli. Dari tangannya ditemukan satu paket besar yang diduga narkotika jenis sabu-sabu seberat 81 gram. Tim sudah mendapatkan informasi sejak, Rabu NOVARINATI lalu, mereka mendapat informasi dari masyarakat di Jalan malam
Tegal Lega sering ada aktivitas transaksi narkoba. Setelah itu, tim melakukan penyelidikan baru pada, Sabtu (6/11) kemarin sekitar pukul 19.30 WIB ditemukan pria dengan ciri-ciri yang diinformasikan dilakukan penangkapan terhadap pelaku. Selain sabu, pada itu juga Tim mengaman-
kan tiga pelaku terkait dengan peredaran narkoba jenis ekstasi sebanyak 30 butir merek A. Tiga pelaku tersebut berinisial HA, RI dan IA di jalan Dock. “Jadi total ada empat tersangka yang KITA amankan. ini kerja Kasat Narkoba yang baru bersama timnya di lapangan,” tutur Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan. Namun, ia meminta agar tim Satnarkoba terus melakukan pen-
gungkapan kasus narkoba. “Dumai memang cukup rawan penyelundupan narkoba, jadi saya minta serius untuk menangani hal ini,” tuturnya. Ia menambahkan, untuk para pelaku dikenakan pasal 112 junto 114 UU narkotika nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman hingga seumur hidup. “Tidak ada ampun, kami akan Brantas semuanya,” tutupnya.(hsb)
TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
28
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Ekonomi Syariah Mampu Sejahterakan Masyarakat KOTA (RP) - Halal lifestyle atau gaya hidup halal yang sering dikampanyekan orang saat ini, masih hanya sebatas sesuatu yang dikonsumsi seperti makanan dan minuman. Padahal halal ini mencakup seluruh hal yang bersangkutan dengan kehidupan manusia, agar memiliki gaya hidup yang baik, sehat, aman dan nyaman. Dari segi ekonomi dengan melihat perkembangan saat ini, pada bidang perbankan telah banyak yang memakai sistem ekonomi syariah. Hal ini membuktikan para pelaku bisnis melihat banyaknya manfaat dan keuntungan yang cukup besar dalam penerapan bisnis berbasis syariah. Hal ini diungkapkan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Riau (FEB UR) Dr Sri Indarti SE MSi, pada kegiatan Seminar Nasional Ekonomi Islam yang digelar, Senin (6/11) di Aula Serbaguna Rektorat UR. ''Geliat ekonomi Syariah di Indonesia saat ini mengalami peningkatan. Melihat banyaknya jumlah penduduk Islam di Indonesia. Maka sudah semestinya kita menerapkan sistem ekonomi syariah. Karena halal style dalam sistem ekonomi syariah ini tidak hanya didengungkan oleh orang muslim tetapi juga sudah mulai diterapkan oleh pebisnis non muslim,'' sebut Sri Indarti dalam
seminar yang diselenggarakan Kajian Studi Ekonomi Islam (KaSEI) FEB UR tersebut. Melalui gaya hidup halal dengan sistem ekonomi syariah ini, lanjut Sri, maka akan dapat membawa perbaikan dan kesejahteraan bagi masyarakat. Melalui tajuk inilah, kegiatan Seminar Ekonomi Islam ini menjadi menarik. Seminar ini memiliki sasaran untuk membuka wawasan tentang seputar halal lifestyle yang diharap panitia penyelenggara mampu benar-benar menjadi lifestyle yang dapat direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Seminar Nasional ini menghadirkan dua orang narasumber utama Dr Adiwarman Karim Azwar MBA MAEP dari Karim Business Consulting dan Deri Yustria SE MBA dari Investor Development Senior Supervisor Sharia Capital Market Unit-IDX. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Biro Akademis dan Keuangan Azhar Kasymi SH, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Wahyu Hamidi MSi, dan perwakilan Mahasiswa Ekonomi dari berbagai universitas di Indonesia. Seminar dengan tema ''Halal Lifestyle At The Frontline Of Economic Change'' ini merupakan satu dari rangkaian KASEIVENT ke-2 yang diselenggarakan oleh KaSEI FEB UR.(end)
Kelurahan Sialang Munggu Harapkan UEK-SP KOTA (RP) - Hasil dari pemekaran Sidomulyo Barat dan Tuah Karya, Sialang Munggu terkendala biaya operasional kelurahan. Hal ini disampaikan Tapip Suhadi, Lurah Sialang Munggu. Ia merasa kesulitan untuk membuat inovasi baru di kelurahannya. Tapip berencana untuk membuat kelompok usaha bersama (KUB), namun sampai sekarang masih tak berjalan dikarenakan kurangnya dana. "Ya kami harus mencari dana ekstra. Ada dari pribadi, dan ada juga mencari sponsor yang tidak mengikat," ujarnya Senin (6/11). Untuk KUB, pembelian stelling serta spanduk, Tapip masih memikirkan cara mendapatkan dananya. Ia berharap dalam waktu dekat KUB bisa didirikan dan dapat menjadi tempat pengembangan usaha warga sekitar. Kendala lain juga dikarenakan tidak adanya Usaha Ekonomi
REDAKTUR: ADE CHANDRA
Kelurahan Simpan Pinjam (UEKSP). "Kami juga tidak punya UEKSP, namanya juga kelurahan baru. Belum ada apa-apanya," katanya. Tak sedikit masyarakat yang memiliki Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Sialang Munggu terkendala masalah modal. Banyak masyarakat meminta adanya simpan pinjam di kelurahan yang baru 10 bulan terbentuk ini. "Masalah UMKM selain promosi, kendala besarnya adalah dana. Semua jadi susah kalau dana tidak ada," katanya. Tapip berharap agar adanya simpan pinjam atau UEK-SP berada di kelurahannya, agar seluruh kegiatan di kelurahan dapat berjalan dengan lancar dan perekonomian masyarakat dapat lebih ditingkatkan lagi. "Kalau bisa diadakanlah UEK-SP di sini, karena itu sangat membantu bagi kami di kelurahan,’’ ujarnya.(rul)
BERSIHKAN POHON: Petugas pertamanan Kota Pekanbaru membersihkan dahan-dahan pohon kering yang mati di Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Senin (6/11/2017).
DEFIZAL / RIAU POS
Mayoritas SKTM Diurus Pendatang Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota
WARGA Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan membuat surat keterangan tidak mampu (SKTM) mayoritas untuk keperluan berobat. Lurah Tuah Karya, Defna Leony mengatakan rata-rata masyarakat di sana tidak memiliki kartu kesehatan baik BPJS ataupun Jamkesda. "Kalau mereka sudah punya kartu berobat, mereka pasti tidak urus SKTM. Karena untuk Jamkesda salah satu syarat harus punya SKTM dari lurah," ujarnya, Senin (6/11).
Selama 10 bulan menjabat, Defna sudah mengeluarkan setidaknya 386 SKTM. Untuk prosedur pembuatannya harus melampirkan surat keterangan dari RT RW setempat, dan membawa fotokopi KK dan KTP, serta pernyataan tidak mampu dari yang bersangkutan bermaterai 6000. Saat ditanya mengenai apakah yang mengurus SKTM ini benar-benar masyarakat miskin atau tidak, Defna tidak tahu benar. Pasalnya ia tidak mengetahui semua kondisi ekonomi masyarakatnya. "Tidak mampu ini kan seharusnya dilihat
rumahnya seperti apa, lantai dan atapnya bagaimana, pekerjaan lurah tidak sampai disitu. Makanya dari pengantar RT RW itulah yang kami jadikan dasar untuk pembuatan SKTM," jelasnya. Defna juga mengimbau RT RW untuk benar-benar melihat kondisi masyarakatnya yang ingin membuat surat pengantar SKTM. Ia mempercayakan kepada RT RW untuk perpanjangan tangan tugas Lurah. Untuk data masyarakat miskin, Kelurahan Tuah Karya tidak memiliki data yang valid. Hal ini dika-
renakan belum dipecahnya data Kelurahan Tuah Karya lama menjadi data yang baru. Ia mengatakan rata-rata warga tidak mampu yang berada di Kelurahan Tuah Karya secara administrasi bukan warga asli yang tinggal di Tuah Karya. "Bisa dikatakan 20 persen jumlah warga tidak mampu di Tuah Karya secara administrasi bukan warga asli. Contohnya pada hari ini sudah tiga warga yang mengurus surat keterangan tidak mampu untuk berobat, dan salah satunya menggunakan KK dan KTP Sumbar," katanya.(ksm)
Ahmad Fuady Jabat Kasi Intel Kejari Pekanbaru KOTA (RP) - Pergeseran posisi terjadi pada jabatan Kepala Seksi Intelejen (Kasi Intel) Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru. Pejabat baru, Ahmad Fuady, Senin (6/11) kemarin resmi bertugas menggantikan Muhammad Hartono yang bergeser menjadi Kasi II Intelejen Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Selatan. Ahmad Fuady sebelum menjabat Kasi Intel Kejari Pekanbaru bertugas sebagai Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejari Batam Kepri. Kepadanya Kepala Kejari (Kajari) Pekanbaru Suripto Irianto menitipkan beberapa pesan penting. ''Kejaksaan merupakan bagian dari intelijen negara sebagaima-
na tercantum dalam Un2004 tentang Kejaksaan dang-Undang Nomor RI.''Karena luasnya caku17 tahun 2011 tentang pan tugas Intelijen Kejakintelijen negara. Dalam saan, Kasi Intel yang baru Pasal 11 dan Pasal 13 UU agar segera menyelesaidinyatakan bahwa Kejakkan seluruh program intelijen di Kejari Pekanbaru saan menyelenggarakan yang telah dicanangkan. fungsi intelijen penegakan Ini akan menjadi rujuhukum meliputi aspek kan untuk kegiatan tahun politik, ekonomi, sosial AHMAD mendatang,'’ katanya. budaya, pertahanan dan FUADY Ahmad juga diingatkeamanan,'' kata Suripto saat memimpin serah terima jabat- kan untuk mengevaluasi TP4D yang kini sedang berjalan.''Apakah an (Sertijab) dua pejabat ini. Dia melanjutkan, intelijen Kejak- kegiatan-kegiatan proyek yang saan harus memberikan dukungan dilakukan pendampingan oleh kepada bidang-bidang lain dalam TP4D sudah berjalan sesuai ketenmelaksanakan tugas pokok dan tuan. Bangun komunikasi dengan fungsinya, sebagaimana diatur seluruh stakeholder yang ada untuk dalam Pasal 30 UU Nomor 16 tahun menyukseskan program pemban-
gunan,'' imbuhnya. Kajari sendiri meyakini Ahmad Fuady tak akan mengalami kesulitan dalam beradaptasi bertugas di Pekanbaru. Mengingat dia memang berasal dari Pekanbaru.''Saya bersyukur, karena Kasi Intel kita orang sini (Pekanbaru-red). Dengan modal itu, saya yakin proses adaptasi takkan sulit,'' ucapnya. Ahmad belum berkomentar banyak setelah menjalani Sertijab. Dia meminta dukungan agar bisa maksimal menjalankan tugas barunya.''Saya mohon bimbingan Pak Kajari dan dukungan rekan-rekan semua. Juga kepada insan pers, Saya juga mohon support. Kemitraan selama ini yang telah terjalin akan kita tingkatkan,'' katanya.(ali)
TATA LETAK: SYUKRI
Riau Pos SELASA, 7 NOVEMBER 2017
HALAMAN 29
Pubertas kian LEKAS
Cerita Dua Generasi
Akhir usia SD, yakni kelas IV–VI, merupakan periode pra-pubertas. Yap, secara teori, pada tahap usia tersebut, seorang anak mulai mengalami aktivasi organ reproduksi dan hormon. Umumnya sih, tanda-tanda pra-pubertas biologis yang mulai tampak adalah tumbuh rambut di kemaluan dan ketiak sampai tumbuh jakun buat cowok. Tapi, di kalangan anak SD zaman sekarang, percepatan tanda pubertas lain justru makin sering muncul. Yaitu, menstruasi buat para cewek! Yep, makin ke sini, fenomena menstruasi pertama yang terjadi sejak usia SD emang makin banyak ditemui. Menurut Dra Sri Siuni Sugoto MSi PhD, dosen psikologi Universitas Surabaya, hal tersebut bisa terjadi karena hormon yang bekerja terlalu aktif pada usia dini. ’’Salah satunya disebabkan gaya hidup. Zaman sekarang dari kecil anak sering makan fast food yang biasanya pakai ayam potong bersuntik hormon. Hal itu bisa memicu mens datang lebih cepat,’’ ujarnya. Fenomena menarik lain yang bisa jadi bukti munculnya fenomena accelerated puberty juga ditemui tim Zetizen saat melakukan observasi ke salah satu SD di kawasan Surabaya Timur. Pada jam pulang sekolah, segerombolan anak cowok tampak berjalan bersama. Salah seorang di antara mereka lantang berujar, ’’Ayo nanti ketemuan sama anak SD gang sebelah’’. Apa yang ditemui tim Zetizen itu jadi bukti bahwa anak zaman sekarang lebih cepat membentuk identitas diri sebagai bagian dari suatu kelompok atau geng. Sebanyak 17 persen Zetizen juga mengaku sering menemui anak SD yang udah membentuk geng. Beberapa bahkan melakukan kebiasaan ala geng pada umumnya. Misalnya, berantem, bergaya jagoan, dll. Menurut Sri, menjadi bagian suatu kelompok bisa memunculkan pride pada diri anak SD zaman sekarang. ’’Apalagi, sinetron zaman sekarang juga sering menampilkan geng sebagai tokoh jagoan. Hal tersebut bisa memunculkan peniruan di kalangan anak SD yang menganggap itu keren. Mereka ingin jadi keren dengan cara yang sama,’’ ucapnya.
DOK. PRIBADI
KE SEKOLAH PAKAI LIPSTIK DAN BRAND SEPATU MAHAL
ZORO
: UT YO LA AM I & TE AS IZEN R ST ET ILU NA/Z NI
6 di antara 10
Zetizen merasa accelerated puberty adalah hal wajar selama bisa menjaga diri dari dampak negatif.
JENJANG SMP
’’Di sekolahku, pacaran udah biasa. Banyak banget temanku yang udah pacaran. Beberapa di antara mereka bahkan nggak malu buat menunjukkan kemesraan di depan umum. Kami juga secara nggak sadar harus selalu update buat survive di pergaulan. Mungkin karena perkembangan teknologi yang bikin akses informasi jadi makin cepat kali ya. Ketinggalan info dikit, kami bisa nggak nyambung sama obrolan teman-teman. Kalau masalah penampilan, menurutku, anak muda zaman sekarang benar-benar concern sih. Beberapa temanku pakai brand sepatu mahal ke sekolah atau pakai lipstick dan make-up tipis-tipis. Hal itu udah biasa. Soalnya, zaman sekarang penampilan juga makin dinilai banget. Anak sekarang lebih berjiwa bebas juga kalau menurutku. Tapi, soal tata krama, aku mengakui, kami kalah sama generasi terdahulu.’’
JENJANG SMA
Periode inti pubertas terjadi pada usia ini. ’’Remaja perempuan secara teori rata-rata kali pertama mengalami menstruasi saat SMP. Begitu pula remaja laki-laki yang mulai mimpi basah pada usia ini,’’ terang Sri. Bukan cuma itu, kondisi psikis anak usia SMP pun ikut berubah. Emosi cenderung naik turun dan kerap mengalami mood swing. Nggak heran kalau remaja usia SMP juga berada di masa pencarian jati diri. Curiousity seorang anak buat mencoba banyak hal mulai tinggi. Alhasil, anak usia SMP pun mulai sering mencari teman dengan minat sama. Karena lagi asyik-asyiknya bergaul inilah, anak SMP rentan melakukan pemberontakan. Misalnya, coba-coba merokok atau berkendara seenaknya di jalanan. ’’Sebenarnya, sejak dahulu ada fenomena seperti itu. Hanya, remaja era sekarang lebih terangterangan dalam melakukannya,’’ tutur Sri. Sebab, masyarakat era kini pun seolah lebih permisif dan
memaklumi hal tersebut. ’’Pengawasan dari lingkungan semakin longgar. Sebab, dengan teknologi, manusia makin individualistis,’’ terang Sri. Remaja SMP zaman sekarang juga teramati makin memprioritaskan penampilan. Sebanyak 38 persen Zetizen bahkan mengakui bahwa dia dan teman-teman SMP-nya nggak bisa lepas dari make-up. Bahkan untuk ke sekolah sekalipun! ’’Aku biasanya pakai bedak tipis sama lipgloss. Itu pun sampai pinjam punya ibu,’’ ujar Anisa Fitri, seorang siswi SMP di Kabupaten Malang. Adanya concern untuk makin memperhatikan penampilan di kalangan anak SMP zaman sekarang nggak bisa lepas dari penilaian masyarakat kini. Harus diakui zaman sekarang penampilan makin diperhitungkan dan bisa jadi nilai plus dalam banyak hal. ’’Kalau buat anak SMP, selain untuk bikin merasa pede, dia juga akan merasa lebih diterima teman sebayanya,’’ ujar Sri.
EXPLORE – GET A LIFE
Kemajuan teknologi bikin pemikiran anak muda juga berubah
44%
Akibat pengaruh tuntutan dan lingkungan pergaulan
16%
Tayangan media yang makin accessible bikin anak muda bisa meniru banyak hal
13%
Berbeda dengan remaja generasi terdahulu, anakanak SMA sekarang cenderung lebih cepat menganggap diri mereka udah cukup dewasa. Mereka cepat merasa berhak bertanggung jawab atas diri sendiri dan melakukan kebebasan apa pun. Alhasil, kebiasaan seperti pulang malam, menginap di luar kota bareng teman, sampai lebih sering menghabiskan waktu di luar rumah pun makin banyak dilakukan. Hal itu dibenarkan Tera, seorang siswa SMA negeri di Surabaya. ’’Aku jujur sering pulang malam buat hang out bareng teman,’’ jelasnya. Apa yang dikatakan Tera ternyata juga diamini 24 persen Zetizen lainnya. Selain karena kebutuhan untuk fit in dengan pergaulan makin tinggi, pemakluman kebebasan anak di era kini turut dipengaruhi orang tua. ’’Orang tua dulu lebih protektif daripada sekarang. Karena menyalahi kewajaran sedikit saja, remaja zaman dulu bisa dipandang sangat buruk oleh
SMA
65%
KULIAH
MARIE CLAIRE
14%
”Beauty is pain.”
KALIMAT itu sering kita dengar. Iya, katanya kalau pengin cantik harus rela ”sakit”. Mulai bangun lebih pagi buat apply make-up, mandi lebih lama buat scrubbing, sampai nggak langsung tidur buat skin care routine. Setuju nggak dengan anggapan tersebut? Atau, kamu punya pandangan lain? Yuk, share dan dapatkan produk lucu dari @elonaworld!
DRAMA Korea dan iklan jadi tempat yang cocok untuk nge-ship pasangan artis Korea. Apalagi kalau mereka cocok dari segi wajah dan punya chemistry kuat. Bahkan, pasangan dari drama dan iklan Korea bisa berakhir di pernikahan loh.
Jenis Cewek kelamin Cowok
masyarakat,’’ tutur Sri. Tapi, fenomena accelerated puberty di kalangan anak SMA nggak selamanya berujung negatif. Persaingan masa depan yang makin ketat bikin anak muda zaman sekarang merasa harus lebih cepat bertanggung jawab sama diri mereka karena insecure terhadap masa depan. Alhasil, banyak juga remaja SMA zaman sekarang yang udah merasa perlu kerja dan buka bisnis meskipun sebenarnya berkecukupan dari segi ekonomi. Misalnya, yang dilakukan Dika, siswa SMA asal Jogjakarta. ’’Aku suka nulis dan mutusin buat jadi kontributor. Persaingan sekarang kan makin ketat, aku merasa butuh pengalaman kerja sejak sekarang,’’ ujarnya. Menurut Sri, keinginan anak SMA kini untuk mulai bekerja sangat bisa dimaklumi. ’’Persaingan saat ini sangat kompetitif, remaja mau tidak mau harus berusaha lebih keras agar percaya diri menghadapi masa depan,’’ terangnya.
Weekly Challenge Session 34
Cinlok di Drama Korea, Mana Yang Bikin Baper?
DIANGGAP udah gede emang terlihat enak. Nggak disepelekan dan lebih dihormati. Tapi, terlihat lebih dewasa jika dibandingkan dengan teman sepantaran itu kadang nggak enak loh! Tanpa kamu sadari, hal-hal ini bikin kzl gara-gara kamu puberty lebih cepat. Pendidikan SMP 21%
Alasan penyebab munculnya fenomena accelerated puberty menurut Zetizen (3 tertinggi):
ENTERTAINMENT – TV SERIES
Hal Sepele yang Bikin Nyesel Puberty Duluan
REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANY
’’Pas zaman aku sekolah dulu, pacaran itu cuma cinta monyet. Kami malu buat mengungkapkan perasaan. Jangankan buat pacaran yang aneh-aneh, duduk sebangku sama cowok aja malu setengah mati, hehehe. Dulu juga belum booming kan smartphone, adanya cuma HP yang bisa dibuat SMS sama telepon doang. Tapi, karena itu, hubungan antarteman juga lebih terasa hangat. Nggak sibuk sama gadget sendiri-sendiri. Oh ya, dulu zaman sekolah aku juga merasa anak-anaknya lebih kreatif sih. Soalnya, zamanku SD–SMP kan internet belum seberapa booming tuh, jadi ngerjain tugas pun benar-benar harus effort, nggak ada cara instan. Harus benar-benar cari buku. Mental kami benar-benar dituntut buat kreatif dan berusaha deh kalau mau ngapa-ngapain.’’
Salsanabilah Tworisya, 15, SMPN 32 Surabaya
menganggap pubertas anak era sekarang emang makin cepat.
P ROF IL R E S P OND EN
DOK. PRIBADI
Kids Jaman Now
93 persen Zetizen
UNSPLASH
Norrista Ulil Albab, 25, Bekasi MALU CUMA BUAT NGAJAK JALAN
ZAMAN dan perkembangan teknologi terus berubah. Mau nggak mau, kondisi masyarakat yang hidup di dalamnya pun ikutan berubah. Termasuk kehidupan para remaja. Jangankan yang terpaut gap usia berpuluh tahun lamanya, perilaku psikologis sampai lifestyle antara generasi milenial (lahir 1980–1994) dan generasi Z (lahir 1995–2014) pun sangat berbeda loh. Kalau nggak percaya, coba deh simak cerita dua Zetizen beda generasi berikut ini! (irm/c22/nrm)
Semua orang pasti pernah dan bakal mengalami pubertas. Tapi, kalau diamati lebih jauh, pubertas ternyata mengalami pergeseran. Di era sekarang, anak muda cenderung lebih cepat melakukan hal-hal melebihi tahap perkembangannya. Baik dari segi lifestyle, perilaku, maupun pemikiran. Waduh, apa ini ya yang jadi pertanda munculnya fenomena accelerated puberty alias pubertas yang seolah ’’dipercepat’’? (nen/far/c22/ nrm)
JENJANG SD
Generasi Millenial
66% 34%
Usia 12–15 tahun
FIND MORE ON:
zetizen.com 32%
16–18 tahun
56%
19–20 tahun
12%
JUMLAH RESPONDEN 1.101 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.
TATA LETAK: EKO FAIZIN
30
METROPOLIS
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Imigrasi Serahkan 903 Pencari Suaka dan Pengungsi ke Rudenim KOTA (RP) - Kepala Kantor Imigrasi Pekanbaru menyerahkan 903 pencari suaka dan pengungsi kepada Kepala Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Pekanbaru, Senin (6/10) di Kantor Imigrasi. Penyerahan itu disaksikan oleh Kepala Divisi Imigrasi Surya Pranata disaksikan sejumlah tamu undangan, dari IOM, UNHCR, Pemprov, Pemko, Polda, Polres, Polsek, Camat, Lurah dan pemilik tempat penginapan para pencari suaka dan pengungsi. Dikatakan Kepala Kantor Imigrasi Pekanbaru, Jamaruli Manihuruk bersama Kepala Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Junior Manerep Sigalingging, serah terima itu berdasarkan Perpres 125 tahun 2016 tentang Penanganan Pengungsi dari Luar dan Pencari Suaka diperkuat dengan surat edaran Dirjen Imigrasi No.IMI. GR.03.03.1104 tanggal 3 April 2017 tentang Pengawasan Keimigrasian Terhadap Pengungsi dari Luar Negeri. Dikatakan Kakanim, sebenarnya Perpres sudah lahir sejak 2016 lalu, namun pelaksanaannya baru dilakukan sekarang, setelah semua data para pencari suaka dan pengungsi benar-benar lengkap, serah terima dilakukan. “Artinya untuk penanganan pengungsi dan pencari suaka ada pada Rudenim, sedangkan penanganan orang asing, tetap di Imigrasi,” ungkap Kakanim. Menurutnya, serah terima itu disaksikan sejumlah elemen, karena sebenarnya perlu kerja sama semua pihak dalam hal penanganannya. Di tengah keterbatasan personel, Kepala Rudenim mengaku optimis bisa menanganinya. Saat ini kanya lagi, di Rudenim ada 268 pengungsi dan pencari suaka, ditambah 903 yang baru diserahterimakan sehingga berjumlah 1.171 orang.(mng)
Ungkap Narkoba hingga Terbaik Susun Laporan Keuangan KOTA (RP) – Sebanyak 47 orang yang dinilai berjasa dan berprestasi dalam tugas Polda Riau diberi penghargaan oleh Kapolda Riau Irjen Pol Drs Nandang MH, Senin (6/10) kemarin. Penghargaan ini diberikan pada keberhasilan mengungkap sindikat jaringan narkotika dan obat-obatan NANDANG terlarang (narkoba) jaringan internasional hingga prestasi dalam penyusunan laporan keuangan. Pemberian penghargaan dilakukan di halaman Mapolda Riau saat pelaksanaan apel pagi. Penghargaan pertama diberikan pada pihak-pihak yang berperan dalam pengungkapan peredaran 7,5 kilogram sabu-sabu, Sabtu (28/10) lalu. Mereka adalah 40 orang polisi yakni 28 personel merupakan anggota Ditresnarkoba Polda Riau. Sisanya sebanyak 12 anggota unit Satwa Dit Sabhara Polda Riau, dan anggota Polresta Pekanbaru serta anggota Polsek Tenayan Raya. Selain polisi, dua warga sipil juga diberi penghargaan karena dinilai ikut berperan. Sabu-sabu ini bersama 28.500 butir pil ekstasi asal Malaysia diamankan dari dua lokasi, yakni di Jalan Lintas Maredan Pekanbaru - Perawang Siak dan di Jalan Irkap Gang Gunsai I No. 33-20 RT 02 RW 05 Kelurahan Sidomulyo Timur Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru. Tiga orang yang berhasil diamankan dalam penangkapan ini adalah RNA (29) seorang supir travel warga Jalan Cemara Bengkalis, ID (32), warga Padang Karambia Kelurahan Kuranji, Kecamatan Sungai Limau dan AN (29) seorang perempuan asal Jalan Anggrek Kelurahan Tangkerang Labuai Pekanbaru. Kapolda Riau Irjen Pol Drs Nandang MH mengungkapkan, pemberian penghargaan ini adalah instruksi kapolri. ''Mereka yang terlibat operasional pengungkapan layak diberi penghargaan,'' kata Nandang. Disamping dalam pengungkapan peredaran narkoba, juga diberikan penghargaan bagi personel yang berprestasi lainnya.(ali)
Traffic Light Sengaja Tidak Difungsikan KOTA (RP) – Kondisi lampu Traffic Light simpang Kantor Imigrasi, Jalan Ahmad Dahlan-Teratai sudah lama dalam keadaan padam. Begitu juga di Jalan Adi Sucipto, persimpangan Jalan Rambutan dan Inpres juga tak berfungsi. Kondisi ini selalu membuat kemacetan jalan. Pada jam-jam sibu, lalu lintas akan mengalami peningkatan dan membuat jalan menjadi macet. Meskipun terdapat Traffic Light, tapi dalam keadaan mati. Terhadap kondisi itu, Kasi Rekayasa dan Fasilitas Lalu Lintas Jalan dan Perairan Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Rudi Hartono kepada Riau Pos, Senin(6/11) mengatakan, bahwa kondisi traffic light memang sengaja dimatikan. Rudi menjelaskan, hal ini karena kondisi wilayah ini termasuk rawan macet, jika dihidupkan makin macet. Sedangkan untuk wilayah perempatan Jalan Adi Sucipto-Rambutan-Kartama, sengaja tidak dihidupkan karena melihat kondisi adanya palang masuk Auri. Hal ini, bisa menimbulkan kemacetan, jika antrean masuk Auri, pihak Auri melakukan pemeriksaan. Sedangkan di Jalan Ahmad Dahlan, traffic light sengaja tidak difungsikan. Hal ini disebabkan, kondisi jalan yang tidak terlalu lebar dan dilewati kendaraan dengan intensitas ramai. Pihak kepolisian yang akan, mengatur terutama, di jam-jam sibuk. "Ada Jalan Tulip menuju Teratai, dan makin macet kalau ada traffic light," ujarnya. Kesadaraan pengguna jalan, juga menjadi kendala mengapa kemacetan sering terjadi. Tidak adanya saling mengalah antar kendaraan, makin membuat jalan menjadi macet dan tidak bisa bergerak. Disinggung mengenai traffic light penyeberangan jalan, yang ada di Jalan Jenderal Sudirman, berada di depan salah satu bank swasta, kondisi traffic light juga tidak dalam kondisi berfungsi. Saat ini, lampu yang hidup hanya menunjukkan warna kuning Rudi mengatakan, kondisi tersebut karena mesinnya dalam keadaan rusak. Sehingga, pergantian mesin harus dilakukan. Dan dananya saat ini belum dianggarkan. "Tahun depan baru diganti mesinnya, karena sudah masuk anggaran perubahan yang disusun pemerintah Kota Pekanbaru," ujarnya.(cr4) REDAKTUR: ABU KASIM AL-BANTANY
TINJAU SMAN 3: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman usai menjadi pembina upacara di SMAN3 Pekanbaru langsung meninjau pembangunan gedung di sekolah tersebut didampingi Kadisdik Riau Rudyanto, Senin (6/11/2017).
EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS
Disiapkan Rp4,5 M Bangun SMAN 3 Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Kota
PAGI-PAGI sekali, Senin (6/11), Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman sudah tiba di SMAN 3 Pekanbaru. Didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Rudyanto, Ia menjadi pembina upacara pada apel pagi di sekolah yang terbakar hebat pada 2014 silam. Selain memotivasi siswa agar tetap memiliki pikiran terbuka, Arsyadjuliandi Rachman juga meninjau pembangunan ruang kelas baru (RKB) dan gedung lainnya di sekolah tersebut. Menggunakan istilah anak jaman sekarang, dalam penyampaian sambutannya selaku pembina upacara, Gubri diapresiasi para siswa.
"Sebagai Kids Jaman Now, anak-anak harus Open Minded. Teruslah berbuat positif, melek dan terus memperkuat diri dengan bekal ilmu dan iman yang bermanfaat," kata Gubernur disambut aplaus ratusan siswa SMAN 3 Pekanbaru. Andi Rachman sapaan akrabnya berharap, apa yang menjadi penyampaiannya agar jadi perhatian seluruh siswa di Riau. Ia juga berpesan agar siswa di Riau tidak terpengaruh pergaulan bebas. "Masa SMA, itu penentu masa depan. Apalagi pengaruh luar banyak di jaman sekarang, kenakalan remaja, pergaulan, jadi kepada bapak ibu guru untuk menjaga kualitas sekolah," pesannya. Selain itu dalam sektor pendidikan, Indonesia ditegaskan-
nya juga sudah masuk ke pendidikan berkarakter. Khusus SMAN 3, setiap hari 1,5 jam disiapkan untuk pendidikan kebudayaan Melayu dan lainnya. Dengan demikian berjenjang, mulai SD hingga SMA, perlu dilakukan agar bisa mencari informasi lebih luas tentang kebudayaan kita lokal. "Pendidikan karakter bagaimana menambah kualitas anak-anak dan punya integritas," ujarnya. Usai memimpin upacara, Gubernur dan Kadisdik Riau juga meninjau areal sekolah. Dimana sejak kebakaran 3 tahun silam, dan setelah itu transisi SMA/SMK ke provinsi, memang Pemprov baru bisa menganggarkan pembangunan ruang kelas pada 2016 lalu un-
tuk pekerjaan 2017. Kemudian untuk meubeler baru bisa dianggarkan tahun depan (2018). "Kasihan mereka sekolah ada di kantin, dan memanfaatkan ruang yang ada. Dengan biaya pembangunan sebesar Rp4,5 miliar dari APBD Provinsi, mudah-mudahan pada Penerimaan Siswa Baru (PSB) nanti sudah bisa dipakai ruang kelas baru dari pembangunan sekarang ini," paparnya. Sementara itu Kepala Sekolah SMAN 3 Pekanbaru Hj Erniwati mengatakan, sekarang memang sudah ada 10 rombongan belajar baru. Serta pustaka yang dibangun dari bantuan APBN. Kemudian dari tambahan APBD Provinsi, bakal dibangun lagi sekitar 14 RKB. "Rombel butuh enam ru-
angan lagi, laboratorium kita belum ada satupun. Jadi bangunan baru nanti akan dijadikan ruang Kepsek, majelis guru dan tata usaha," kata Kepsek. Sementara itu Kepala Disdik Riau, Rudyanto menambahkan atas persoalan pembangunan SMA 3 Pekanbaru pasca kebakaran. Memang Pemprov berupaya mempercepat pembangunan. Dimana Provinsi baru bisa berwenang mendukung pembangunan sesuai kewenangan pada 2017 ini. "Sebelumnya di Kota Pekanbaru, jadi memang baru ini bisa disiapkan anggaran. Kalau 14 RKB ini masih kurang, maka Kepsek atas nama institusi sekolah bisa masukkan proposal atas kekurangan," ujarnya. (ksm)
Terpidana Mati Kasus Narkoba Dipindah ke Medan KOTA (RP) - Terpidana mati atas kepemilikan 46,5 kilogram narkotika jenis sabu-sabu, Ng Hai Kwan alias Jimmy, warga negara Malaysia dipindahkan dari penahanan di Lembaga Permasyarakatan (LP) Klas IIA Pekanbaru ke Medan. Pemindahan disebut karena alasan keamanan. Jimmy divonis oleh Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru sejak bulan September 2015 lalu. Dia oleh Majelis hakim
yang kala itu diketuai oleh Sorta Ria Neva dinyatakan terbukti bersalah membawa sabu-sabu seberat 46,5 kilogram dari negara asalnya Malaysia. Pemindahan penahanan terhadap Jimmy ini diungkapkan Kepala Divisi Permasyarakatan Kanwil Kemenkum HAM, Riau, Lilik Sujandi, Senin (6/11) kemarin. ''Jimmy sudah dipindahkan penahanannya ke Medan dengan berbagai pertimbangan, utamanya karena alasan
keamanan,'' katanya. Dijelaskannya, pemindahan dilakukan karena dirasa yang bersangkutan memerlukan pengamanan maksimal. Karena merupakan jaringan narkoba, banyak musuh dan menarik perhatian masyarakat. ''Karena itu dilakukan pemindahan. Dia sejak vonis ditahan di Lapas Klas 2 A Pekanbaru,'' imbuhnya. Sementara itu, terkait terpidana mati yang menunggu
vonis di Riau, satu orang yakni dengan nama Desmalasari saat ini sedang mengajukan Peninjauan Kembali (PK). Vonis terhadap Desmalasari juga dijatuhkan oleh hakim Sorta Ria Neva saat bertugas di PN Siak. Desmalasari dijatuhi hukuman mati bersama M Delfi dan Sufyan atas aksi mereka membunuh dan memutilasi tujuh orang. Tujuh korban tersebar dimana tiga berada di Siak, tiga di Bengkalis dan satu di Rokan
50 Truk Sampah DLHK Sudah Tiba KOTA (RP) - Harapan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, untuk mendapatkan armada baru truk pengangkut sampah akhirnya kesampaian. Sebanyak 50 unit armada sudah dalam keadaan ready alias sudah tersedia. Bahkan semua armada ini dalam kondisi baru dan siap beroperasi. Kini semua unit armada baru itu, setidaknya hingga Senin (6/11) sore sudah parkir di Pool PT Sedayu Citra Mobil. Kepala DLHK Kota Pekanbaru Zulfikri menjelaskan, memang armada baru tersebut belum beroperasi. Namun segera akan menjadi kekuatan baru pengangkut sampah Kota Pekanbaru. Dalam waktu dekat, armada yang terdiri dari 35 unit dumb truck dan 15 unit jenis L300 hari ini akan diserahterimakan ke DLHK dari perusahaan yang menyediakan sewa. ''Saat ini lagi proses administrasi. Mudah-mudahan, setelah beroperasi nanti, permasalahan sampah yang selama ini yang jadi berita terus-menerus setiap hari di media massa, dapat terselesaikan. Pokoknya kami akan mencari, menelusuri dan memburu tumpukan sampah yang selama ini katanya tidak terangkut, bahkan dalam berita disebutkan sampai bertahun-tahun. Itu akan kami kejar semua,'' kata Zulfikri, Senin (6/11). Zulfikri berharap, dengan kehadiran 50 unit armada baru sewaan ini tidak ada politisasi sampah lagi. Menurutnya, DLHK Kota Pekanbaru ingin fokus bekerja dan tidak mau diganggu unsur-unsur politik tertentu dalam bekerja. ''Biarkan kami fokus bekerja. Kami Insya
HENDRAWAN/RIAU POS
SUDAH TIBA: Sebanyak 50 unit armada baru angkutan sampah sudah tiba di Pekanbaru dan saat ini sedang parkir di Pool PT Sedayu Citra Mobil, Senin (6/11/2017). Allah akan mencari sampah, menelusuri setiap tumpukan yang ada. Semoga pelayanan sampah semakin baik ke depannya,'' kata Zulfikri. Sementara itu, di tempat terpisah senada dengan Zulfikri, Kabid Pengelolaan Sampah DLHK Kota Pekanbaru Zulkarnain juga menyebutkan, 50 unit armada baru itu belum diserahterimakan. Namun pihaknya saat ini sedang bersiap-siap jalur truk-truk sampah baru tersebut. Apalagi 50 unit mobil angkut sampah itu punya dua jenis. Yang besar, Dumb Truck
sebanyak 35 kemungkinan untuk di jalan besar. Sementara yang lebih kecil, jenis L300 kemungkinan akan digunakan untuk menjemput sampah di pemukiman warga. ''Besok kami akan membuat rencana kerja operasionalnya. Mudah-mudahan dengan kehadiran unit baru ini, berbagai tumpukan sampah yang masih ada di beberapa titik dapat teratasi dengan maksimal. Mudah-mudahan, tumpukan di jalan-jalan protokol bisa lebih cepat pengangkutan sampahnya,'' kata Zulkarnain.
Sebelumnya Zulkarnain menyebutkan, dengan armada yang ada sebelumnya DLHK mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan angkut sampah. Bahkan, dari total produksi sampah Kota Pekanbaru baru 50 persen yang terangkut. Untuk layanan juga, sebelumnya layanan angkutan sampah di Kota Pekanbaru baru bisa dilakukan 1x24 jam. Maka dengan adanya unit baru ini dirinya berharap layanan pengangkutan sampah bisa mencapai standar maksimal pelayanan, 2x24 jam.(end)
Hilir.''Terpidana perempuan dalam kasus pembunuhan berencana ini sekarang sedang mengajukan PK,'' sebut Lilik. Terpidana yang sudah dijatuhi hukuman mati sebut Lilik tidak bisa serta merta langsung dieksekusi. Masih ada jalan panjang yang harus dilalui. ''Mereka (terpidana mati, red) juga memiliki hak untuk mengajukan pengampunan kepada Presiden atau grasi,’’’ ujarnya. (ali)
Sail Keluarkan 90 Surat Izin Usaha KOTA (RP) - Sampai saat ini sudah 90 surat izin usaha telah dikeluarkan pihak Kecamatan Sail. Namun surat izin yang dikeluarkan tidak semua yang bertempat tinggal di wilayah Sail. Demikian disampaikan Kasi Pemberdayaan Pembangunan Masyarakat Kecamatan Sail, Rinaldy, kepada Riau Pos, Senin (6/11). Menurutnya, 90 surat izin usaha ini dikeluarkan sejak 2 tahun yang lalu hingga sekarang. ‘’Tahun ini memang tidak banyak tambahannya," ujarnya. Disebutkannya, izin yang dikeluarkan mulai dari izin tambal ban, makanan, hingga percetakkan. Namun pihak kecamatan belum melakukan pengawasan di lapangan apakah mereka masih membuka usaha tersebut atau tidak. ‘’Pengurusan izin biasanya untuk mendapatkan bantuan modal dari bank,’’ ujar Rinaldy. Rinaldy juga mengatakan, wilayah Kecamatan Sail yang hanya memiliki 3 kelurahan ini, setiap kelurahan diminta untuk mengawasi wilayahnya masing-masing, untuk melihat apa yang ada diwilayahnya.(cr4) TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
Riau Pos
SELASA, 7 NOVEMBER 2017
31
Desak Terbitkan Perwako Taksi Online Sambungan dari hal. 25 sosialisasi kepada masyarakat dan operator taksi online. ‘’Sehingga nantinya masyarakat tidak terkejut ada aturan tentang transportasi online ini. Jadi aturan tidak ada lagi yang dilanggar,” saran Sondia. Keluarnya Permenhub ini juga disambut positif anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Zulkarnaen. Hanya saja, menurutnya, penerapan aturan ini harus dilakukan secara bertahap. “Ya, kami mendukung soal aturan mengenai taksi online ini. Kami sarankan tentu harus bertahap, tidak bisa langsung diterapkan. Bukan berarti kami menunda-nunda. Tetapi lebih menyesuaikan dengan kondisi yang ada,” kata Zulkarnaen, kemarin, Dijelaskannya, dengan dikeluarkannya Permenhub tersebut akan membuat keberadaan taksi online memiliki aturan main yang jelas. Dan tentunya akan menciptakan persaingan yang sehat dengan taksi konvensional. “Kami berharap taksi online bisa memperhatikan aturan yang ada. Apalagi CF1/MIRSHAL/RIAU POS
nantinya kalau sudah ada perwakonya. Intinya kami minta taksi online dan taksi konvensional bisa bersaing dengan sehat dan tidak ada lagi terjadi gesekan-gesekan, “ ujar Zulkarnaen. Sebelumnya, Kepala Bidang Angkutan Dishub Kota Pekanbaru Sunarko pernah mengatakan, pihaknya saat ini tengah menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk menindaklanjuti Permenhub Nomor 108/2017. “Teknisnya kan ada di provinsi, kami masih menunggunya. Seperti apa teknisnya nanti, ini kan masih berproses,” singkat Sunarko. Untuk diketahui, Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 108/ 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek sudah resmi berlaku. Aturan ini merupakan pengganti atau revisi Permenhub Nomor 26/2017. Khusus tentang taksi online diatur dalam Pasal 26. Di mana transportasi berbasis aplikasi ini disebut sebagai angkutan sewa khusus. Yakni pelayanan
angkutan dari pintu ke pintu dengan pengemudi, memiliki wilayah operasi, dan pemesanan menggunakan aplikasi berbasis teknologi informasi. Angkutan sewa khusus tersebut wajib memenuhi syarat. Antara lain beroperasi hanya di wilayah yang ditetapkan, tidak terjadwal, dari pintu ke pintu, tujuan perjalanan ditentukan oleh pengguna jasa, tarif tertera pada aplikasi, penggunaan harus melalui pemesanan dan tidak menurunkan penumpang di tengah jalan, dan wajib memenuhi standar pelayanan minimum. Selain itu, kendaraan yang digunakan taksi online juga diatur. Yakni menggunakan mobil penumpang sedan yang memiliki tiga ruang, paling sedikit 1.000 cc. Aturan tentang tarif batas atas dan bawah juga tercantum. Kemudian taksi online juga dilengkapi dengan tanda khusus stiker di kaca depan dan belakang sebagai tanda wilayah operasi, dokumen perjalanan yang sah, mencantumkan nomor pengaduan, serta identitas pengemudi.(yls)
TES: Petugas kepolisian mengecek kadar alkohol pengendara dengan menggunakan alat Alcohol Detector saat dilakukan Operasi Zebra Siak 2017 oleh Polresta Pekanbaru di Jalan Sudirman depan Gedung Bank Indonesia, Senin (6/11/2017).
Hasil Tes Alkohol Nihil
Sambungan dari hal. 25
pengendara roda empar dan satu pengendara sepeda motor. “Jadi ada sekitar tiga pengendara yang kami periksa dengan alat pendeteksi alkohol ini. Hasilnya nihil. Tidak satupun pengendara terdeteksi mengonsumsi alkohol, “ sebut Kasubnit II Unit Turjawali Satlantas Polresta Pekanbaru IPDA Jhon Hendri pada awak media usai operasi, Senin (6/11). Dari pantauan Riau Pos di lapangan, petugas memeriksa kelengkapan kendaraan dan surat- surat pengendara. Seperti Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kenderaan (STNK). Kemudian petugas menyodorkan alat kecil yang merupakan alcohol detector. Polisi memegangi alat tersebut dan memberi arahan kepada pengendara untuk meniup alat tersebut. Setelah ditiup sekali, barulah alat tersebut memperlihatkan angka-angka. Jika angka yang terlihat angka nol, berarti yang bersangkutan tidak terindikasi mengonsumsi alkohol. Dari pantauan, hanya sekitar 20 detik
Sambungan dari hal. 25
Ditalak Tanpa Sebab
sebelum akhirnya ia memutusk an untuk menikah.Jesika berharap keinginan suami nya untuk bercerai bisa batal melalui sidang mediasi Pengadilan Agama. Dan ia mengaku akan berusaha sekuat tenaga mempertahankan rumah tangganya itu. “Saya tak mau bercerai. Sebisa apapun saya akan pertahankan pernikahan ini, Memang sampai sekarang saya belum ha-
REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
saja pemeriksaan uji alkohol ini. Salah seorang pengendara sepeda motor yang mengikuti uji alkohol mengaku dirinya memang tidak mengonsumsi alkohol. “Saya memang tidak pernah sama sekali mengonsumsi alkohol,” kata pria bernama Alex Sandra (27), pekerja swasta itu. Ia juga mengaku, di tempatnya bekerja, dirinya melakukan tes kesehatan dalam jangka waktu sekali tiga bulan atau sekali enam bulan yang dilaksanakan perusahaan tempatnya bekerja. Selain melakukan uji alkohol, operasi yang melibatkan beberapa pihak seperti POM TNI, Dinas Perhubungan (Dishub) ini juga menyerahkan survenir kepada beberapa pengendara yang melengkapi dirinya saat berkendara. Dari hasil operasi kemarin, seluruh pelanggaran dilakukan oleh pengendara roda dua. Petugas mengeluarkan 50 surat tilang. Dari informasi yang dihimpun Riau Pos, hari ini, Selasa (7/11), Operasi Zebra akan dilaksanakan di Jalan Tuanku Tambusai, tepatnya di depat toko material Global Bangunan.(cr1)
mil, tapi saya akan berusaha supaya suami kembali lagi,” ucap Jesika tegar.Ia percaya, suami yang ia cintai itu akan kembali kepada dirinya. Ini hanyalah cobaan awal biduk rumah tangga mereka yang harus dilalui. “ Mu n g k i n d i a s e k a r a n g l a g i t e rgoda sama yang di luar. Tapi saya yakin dia tak mungkin setega itu menceraikan sata tanpa saya tahu alasannya. Saya berharap mediasi nanti bisa mempersatukan kami kembali,’’ ujarnya. Semoga.(cr2)
TATA LETAK: EKO FAIZIN
Riau Pos
32
l SELASA, 7 NOVEMBER 2017
Tas Cantik dari Tali Kur
MIRSHAL/RIAU POS
RAJUT TALI KURT: Suryani merajut tali kurt untuk menjadi tas di RT 4 RW 4 Kelurahan Tangkerang Labuai, sebagai pendukung program kampung Berseri Astra UMKM, Ahad (5/11/2017).
MENCOBA peruntungan dari daur ulang limbah yang coba dikombinasikan dengan tali kur, membuat Suryani (30) warga Jalan Merica, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukitraya kebanjiran pesanan. Ibu yang memiliki sepasang anak ini mengaku, usahanya untuk mengurangi limbah kain perca yang banyak didapatkannya dari salah satu rumah tetangganya bisa berbuah manis. Ditangannya limbah kain perca dan tali kur disulap menjadi tas cantik, yang bisa membantu perekonomian keluarga kecilnya. “Dulu sempat buat usaha seperti ini, karena tidak ada modal jadi berhenti sekarang. Tapi sejak dibantu modal dari Kampung Berseri Astra (KBA) Indah Madani Astra Grub Pekanbaru, makanya mulai bangkit dari awal lagi,” ucapnya. Tas cantik buatanya dijual mulai dari Rp35 ribu sampai Rp50 ribu untuk ukuran kecil. Sedangkan ukuran sedang Rp65 sampai
Rp85 ribu, dan ukuran besar Rp125 ribu sampai Rp175 ribu, tergantung motif yang diinginkan pemesan. Tak pelit ilmu, Suryani juga sedikit memberikan bocoran bahan dan cara membuat tas cantik dari tali kur buatannya. Bahan-bahan yang harus disediakan, seperti gunting, tali kur, kain perca, jarum, benang jahit dan resleting. Untuk cara pembuatannya cukup gampang, pertama-tama anda potong tali kur dengan panjang sekitar 40 cm. Sebenarnya besar kecilnya sebuah tas adalah panjang dari tali tersebut. Nah untuk ukuran yang kita buat sekarang adalah ukuran medium atau lebih tepatnya 20 x 9 cm, kalau sudah potong dan lipat menjadi dua, lalu ambil dua helai benang yang sudah di potong tadi. Kemudian bagian benang yang di sebelah kiri ditindihkan dengan kedua benang yang berada di depannya. Kemudian bawa benang ke arah kanan,
KREASI
setelah itu masukan ke dalam lobang di sebelah kiri, setelah itu ambil bagian sisi sebelah kanan tindihkan lagi kedua benang yang berada di depan dan arahkan ke bagian sebelah kiri. ‘’Lalu tariklah kedua bagian kanan dan sisi kiri, atas dan bawah agar ikatan lebih erat, tahap selanjutnya kita buat hal yang sama seperti tadi dengan warna tali yang berbeda,’’ ujarnya. ‘’Kalau sudah selesai kita sambungkan dengan benang pertama tadi, kalau sudah bisa dalam teknik penyambungan ini, selanjutnya sambungkan satu-persatu sampai panjang, dan yang terakhir yaitu tinggal sambung-menyambung sampai berbentuk keranjang sama seperti teknik-teknik di atas sampai menjadi tas. Lalu potong kain perca sesuai ukuran tas, masukan kedalam tas, dan rapikan menggunakan jarum dan benang jahit, tutup atasan tas dengan menggunakan resleting, dan selesai,’’ terangnya.(cr2)
PISAHKAN SAMPAH: Dua siswa SDN 148 membuang sampah dengan cara memisahkan sampah sesuai jenisnya, saat berada di sekolahnya, Sabtu (4/11/2017).
Sampah Sebabkan Drainase Tersumbat MIRSHAL / RIAU POS
Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota
SALING lempar tanggung jawab yang dilakukan aparat pemerintahan, menjadi sebab persoalan sampah di Kota Bertuah, tak kunjung ada habisnya. Wajar, jika warga sering mengeluh, karena pemerintah setempat terlihat tak pernah terlihat sigap menangani masalah warga, yang setiap hari selalu mengeluhkan dengan hal serupa. Seperti kondisi tumpukan sampah di Jalan Kuantan V RT 01 RW 01, Kelurahan Tanjung Rhu, Kecamatan Limapuluh, satu dari ratusan titik gunungan sampah ilegal di Kota Bertuah yang selalu menjadi penyebab timbulnya banjir dimusim penghujan seperti saat ini. Terhadap persoalan itu, tak jarang pula disaat hujan dan angin kencang membuat tumpukan sampah ikut terseret oleh banjir,
FORUM
Hj NURHAFNI MPd Kepala SMAN 4 Pekanbaru
Kembangkan Program Green School PROGRAM green school berarti sekolah hijau. Green school bukan hanya tampilan fisik sekolah yang hijau/rindang, tetapi wujud sekolah yang memiliki program dan aktivitas pendidikan mengarah kepada kesadaran dan kearifan terhadap lingkungan hidup. Sekolah hijau yaitu sekolah yang memiliki komitmen dan secara sistematis mengembangkan program-program untuk menginternalisasikan nilai-nilai lingkungan ke dalam seluruh aktifitas sekolah. Tampilan fisik sekolah ditata secara ekologis sehingga menjadi wahana pembelajaran bagi seluruh warga sekolah untuk bersikap arif dan berprilaku ramah lingkungan. Program pendidikan dikemas secara partisipatif penuh, percaya pada kekuatan kelompok, mengaktifkan dan menyeimbangkan Feeling, Acting, dan Thinking, sehingga tiap individu bisa merasakan nilai keagungan inisiasinya. Secara konsep kelompok didorong untuk mampu melahirkan visi bersama dengan memahami apa yang menjadi penting (Definisi), menemukan dan mengapresiasi REDAKTUR: ABU KASIM AL-BANTANY
yang sering melanda kawasan tersebut, hingga masuk ke dalam rumah warga dan menyumbat drainase yang ada. Pantauan Riau Pos, Senin (6/11) terlihat gunungan sampah plastik, styrofoam, sisa-sia makanan serta alat bekas perabotan rumah tangga yang tak terpakai, berserakan di badan jalan usai diterjang banjir belum lama ini. Hampir diseluruh drainase yang ada pun terlihat tersumbat oleh tumpukan sampah, yang sengaja dibiarkan oleh warga. Farid (26) salah seorang warga Jalan Kuantan V menuturkan, tumpukan sampah yang ada hampir setiap hujan lebat tiba selalu berserakan dan menutupi drainase yang ada. Meskipun sudah sering kali coba dibersihkan, tapi, karena tumpukan sampah yang menjadi penyebab banjir ini, masih ada membuat kerja warga menjadi apa yang telah ada dan tentunya itu terbaik (Discovery), menemukan apa yang semestinya ada (Dream), menstrukturkan apa yang ada (Design) dan merawatnya hingga menjadi ada (Destiny), sehingga hasilnya akan melampaui dari apa yang dinginkan dan sangat sinergi dengan konteks realitas yang ada dalam kehidupan sekolah. Bahwa sebenarnya memahami makna Green school yang seharusnya adalah berbuat untuk menciptakan kualitas lingkungan sekolah yang kondusif,ekologis, lestari secara nyata dan berkelanjutan, tentunya dengan cara-cara yang simpatik, kreatif, inovatif dengan menganut nilai-nilai dan kearifan budaya local. Program Green School (Green School Movement) harus disusun secara holistik dengan mengkaitkan keseluruhan program yang ada di sekolah serta mempertimbangkan berbagai faktor yang dapat berpengaruh, baik faktor pendukung atau faktor penghambatnya. Potensi internal sekolah yang berupa lahan, sumberdaya air, energi dan limbah serta potensi sekitar sekolah seperti tradisi masyarakat, kondisi bentang alam dan ekosistemnya akan menjadi objek-objek pengembangan dalam program Green School. Program Green School versi ke hati dikembangkan melalui lima kegiatan utama meliputi: Pengembangan kurikulum berwawasan lingkungan, Pengembangan pendidikan berbasis komunitas, Peningkatan kualitas kawasan sekolah dan lingkungan sekitarnya, Pengembangan sistem pendukung yang ramah lingkungan, Pengembangan manajemen sekolah berwawasan lingkungan. Program Green School merupakan bagian tak terpisahkan dari keseluruhan program pengembangan sekolah, oleh sebab itu program Green School akan terintegrasi ke dalam program pengembangan sekolah. Pengembangan kurikulum berwawasan lingkungan dan pendidikan berbasis komunitas terwadai dalam program kurikuler dan ektra kurikuler . Sedangkan pengembangan kawasan sekolah dan pengembangan sistem pendukung yang ramah lingkungan termasuk dalam program pengelolaan lingkungan fisik/ fasilitas.***
sia-sia. “Bukannya tak pernah dibersihkan drainasenya, tapi setiap kali hujan dan banjir sampah yang ada ini turun dan berserakan di jalan. Dan kalau surut sudah pasti tersangkut di dalam drainase. Ini saja pohon kelapa yang menyangkut di dalam lobang drainase akibat dari sampah, bukannya tak mau bersihkan tapi pemerintahnya saja tak pernah mau peduli dengan penderitaan warganya,” terang Farid yang terlihat kesal. Harisman Ketua RW 01 mengatakan, selama ini dirinya sudah berusaha sekeras mungkin untuk melarang warga membuang sampah di sana. Namun karena ketiadaan tempat pembuangan sampah resmi yang membuat warga luar ikut-ikutan membuang sampah di tanah kosong ini. Dirinya juga tak memungkiri tumpukan sampah yang ada selalu menjadi penyebab
genangan banjir di kawasan ini sulit untuk surut, karena hampir seluruh drainase yang ada di lokasi itu tertutupi oleh tumpukan sampah yang terbawa banjir. “Sudah kita bersihkan gotnya, tapi kalau sampah yang di sana masih ada juga, bagaimana bisa mengalir drainasenya. Inilah kesadaran warga dan pemilik lahan yang terlihat tak mau peduli, coba kalau pemilik lahan menutup lahan kosongnya pasti tumpukan sampah yang ada tidak akan melebar seperti ini,” kata Harisman belum lama ini. Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru Zulkarnain saat dikonfirmasi mengatakan, masalah sampah di Jalan Kuantan V itu memang sudah lama diketahuinya, namun dari pihak kecamatan dan kelurahan belum ada yang
menyampaikan agar lokasi TPS ilegal itu dibersihkan oleh DLHK. Memgetahui kondisi TPS ilegal yang selalu meresahakan warga, rencananya dalam pekan ini pihaknya DLHK Kota Pekanbaru akan mencoba melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan kelurahan guna pembersihan sampah di TPS ilegal itu. Sehingga TPS ilegal itu benar-benar bersih . “Kita maunya Kamis ini dilakukan pembersihkan. Nanti kita coba koordinasi dengan Kelurahan dan Kecamatan, soalnya kalau TPS itu dibersihkan menggunakan alat berat otomatis jalan yang sempit itu harus ditutup, dan kita juga nanti meminta kepada pihak kecamatan, kelurahan, dan warga untuk mengawasi TPS ilegal yang sudah dibersihkan ini, agar tidak ada lagi tumpukan sampah baru setelah dibersihkan,” ucapnya.(cr2/ksm)
30 Ton Sampah Diangkut KOTA (RP) - Produksi sampah di Kota Pekanbaru setiap tahun terus meningkat, tak terkecuali di TPS Pasar Pagi Arengka yang tumpukann sampahnya hampir sekitar 30 ton per hari. Tingginya volume sampah di pasar tradisional itu membuat petugas pengangkut sampah kewalahan. Bahkan terkadang tidak bisa diangkut seluruhnya. Pantauan Riau Pos, Senin (6/11) tumpukan sampah yang didominasi sayur busuk, dan sampah pasar ini diangkut menggunakan alat berat dan delapan mobil milik Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru yang difungsikan untuk membersihkan tumpukan sampah yang akan di bawa ke TPA Muara
Fajar. Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru Zulkarnain saat dikonfirmasi mengatakan, pembersihan sampah dilakukan mengingat tumpukan sampah yang ada sudah mulai meluber ke badan jalan jalaur lambat, sehingga sering mengganggu para pengguna jalan serta para pembeli di pasar tradisional itu. Rencananya, TPS legal Pasar Pagi Arengka secara perlahan akan digunakan sebagai TPS legal oleh warga Kecamatan Marpoyan Damai, sehingga diharapkan bisa secara perlahan mengurangi serta menutup tumpukan sampah ilegal yang ada di Jalan
Rambutan. “TPS ini sengaja kita bersihkan, supaya para pembeli di pasar tradisional dan para pengguna jalan tetap merasa nyaman. Kita berharap setelah pembersihan dilakukan warga tidak lagi membuang sampah di pinggir jalan. Silahkan membuang sampah di TPS Pasar Pagi ini, kami akan melakukan pengangkutan secara rutin di TPS Pasar Pagi dengan armada baru kami,” ucapnya. Sebelumnya juga pihak DLHK Kota Pekanbaru, juga sudah melakukan pembersihan sampah yang ada di Jalan Riau Ujung, Kelurahan Air Hitam Kecamatan Payung Sekaki, dengan menggunakan 12 mobil pengangkut sampah dan satu alat berat.(cr2)
TATA LETAK: SYUKRI