2017 11 10

Page 1

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

JUMAT z 10 NOVEMBER 2017 z 21 SAFAR 1439

z TERBIT 32 HALAMAN

Gagalkan Kosmetik Ilegal Senilai Rp2 M SIAK (RP) - Penyeludupan ribuan kosmetik ilegal berhasil digagalkan oleh Satuan Narkoba Polres Siak. Barang haram

tersebut sedianya akan dibawa ke Pekanbaru dari Tanjung Pinang melalui pelabuhan Tanjung Buton. Na-

Kosmetik ilegal dibawa dari Tanjungpinang ke Pekanbaru melalui Tanjung Buton.

mun belum sempat melewati pintu keluar pelabuhan tiga truk yang

Tiga truk disergap Satresnarkoba Siak, Kamis (9/10), setiap satu truk mengangkut kosmetik sebanyak 430 kardus.

Kosmetik ilegal terdiri dari 18 item: Temulawak, Collagen Plus Vit E, Face Shop Cia, Face Shop Manggo, Face Shop Black Tonic, Face Ship Black Boff, Face Shop Mango Seel, Maxi Eye Shop Face Mix, Dr Mour Pure Baby, Face Shop Mango Sell Sunset, Face Shop Stylist Silky, Face Shop Eye, Vaseline Lip Therapy, Vaseline Jelly, dan Batiste.

SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

Baca Ramadan Halaman 7

Bakal Koordinasi dengan Polri Laporan JPNN, Jakarta

AGUS RAHADRJO Ketua KPK

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) siap menghadapi perlawanan kubu pengacara Ketua DPR Setya Novanto (Setnov) terkait dugaan pemalsuan surat. Bahkan, lembaga superbodi tersebut siap dipanggil Bareskrim Polri untuk kasus yang dilaporkan pengacara Setnov, Sandy

Kurniawan itu. ”Ya paling juga saya nggak dihukum mati,” ujar Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, Kamis (9/11). Saut mengatakan, pihaknya sudah menerima Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dugaan memalsukan surat pada Baca Ramadan Halaman 7

SETYA NOVANTO Ketua DPR RI SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

SUBUH ZUHUR ASAR 04.35 11.58 15.19 MAGRIB ISYA 18.01 19.12 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Laga Batal, Semua Klub Dirugikan PEKANBARU (RP) - Pertandingan Babak 8 Besar Grup Y Liga 2 tahun 2017 yang sedianya digelar hari ini dipastikan batal. Pertandingan antara Persebaya Surabaya versus PSIS Semarang dan laga PSPS melawan PS Mojokerto Putra tidak jadi digelar. Akibatnya semua klub yang tergabung di grup ini mengalami kerugian. Tidak Baca Ramadan Halaman 7

KPK Siap Hadapi Setnov

Sakti betol lah kawan tu...

Ada Kerja Sama Tersangka Korupsi Berjamaah RTH melakukan tindak pidana korupsi bersama-sama. Jadi ada unsur melakukan perbuatan dan turut serta melakukan perbuatan,’’ ujar Sugeng saat dikonfirmasi Riau Pos, Kamis (9/11). PEKANBARU (RP) Dia menggar- Pembangunan isbawahi, pi dana Ruang Terbuka Hiterjadi ketika para jau (RTH) Tunjuk tersangka salAjar di Jalan Ahmad ing bekerja sama Yani Pekanbar u dalam posisi dan menjadi perhatian tugasnya masingnasional. Ini karemasing. na Pidana Khusus ‘’Pidana ini (Pidsus) Kejaksaan SUGENG menjadi lengkap Tinggi (Kejati) Riau RIYANTA setelah para pihak membongkar ada dugaan korupsi di RTH yang melakukan kerja sama. Artiterdapat Tugu Integritas nya kalau si A melakukan apa tersebut. Sebanyak 18 orang si B melakukan apa sendiripun sudah ditetapkan jadi sendiri tidak ketemu. Baru tersangka pada Rabu (8/11) setelah rangkaian itu jadi, lengkaplah tindak pidanlalu. Asisten Tindak Pi dana anya ini menurut alat bukti Khusus (Aspidsus) Kejati kami,’’ ungkapnya. Mereka yang ditetapkan Riau Sugeng Riyanta mengatakan korupsi ini terjadi sebagai tersangka ini adalah diduga kuat karena ada kerja mantan Kadis PU dan Cipta sama 18 tersangka. ‘’Kami menyangka mereka Baca Ramadan Halaman 7

Pemeriksaan 18 Tersangka Sedang Dijadwalkan

HUMAS PEMKAB INHIL FOR RIAU POS

SALAM KOMANDO: Bupati Inhil HM Wardan salam komando dengan Ketua KIP Riau Zufra Irwan di Tembilahan, Kamis (9/11).

Dorong Kades Buat Perdes Keterbukaan Informasi Publik TEMBILAHAN (RP) - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan begitu peduli terhadap Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Dia ingin Inhil menjadi kabupaten di Riau yang peduli akan hal itu. Itu pula sebabnya dia mendorong para kepala

desa (Kades) membentuk Peraturan Desa (Perdes) tentang KIP. Sebab, menurutnya, keterbukaan akan informasi merupakan cikal bakal terbentuknya pembangunan yang berkualitas dan tepat sasaran. Di era globalisasi seperti sekarang

ini semua informasi pembangunan harus bisa diakses oleh masyarakat. “Kita harus siap membuat Perdes tentang keterbukaan informasi publik,” ujar Wardan di hadapan ratusan Baca Ramadan Halaman 7

Mengenang Sosok Ir H Amzar di Mata Rekan Sejawat

Pendiam, namun Bertabur Karya Kabar mengejutkan datang dari Ir H Amzar. Wartawan senior Riau Pos berpulang ke Rahmatullah, Rabu (8/11) lalu. Kenangan terhadap sosok yang dikenal pendiam, namun bertabur karya itu masih terekam di memori orang-orang dekatnya.

ANTAR JENAZAH: Keluarga, kerabat, dan manajemen Riau Pos mengantarkan jenazah Ir H Amzar ke peristirahat terakhir dari rumah duka di Jalan Merpati, Pekanbaru, Kamis (9/10/2017).

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

MHD AKHWAN/RIAU POS

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

DIPANGGIL dan diminta untuk menjadi ba gian dari Riau Pos, tanpa harus membuat surat lamaran. Kemudian langsung dipercaya men-

jadi redaktur, sudah menjadi dua bukti tentang kualitas seorang Amzar. Pemanggilan Amzar untuk bergabung ke Riau Pos, sekitar 25 tahun lalu bukan tanpa alasan Baca Pendiam Halaman 7

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2

Kalam, Pendiam dan Berpaham: Pulanglah Husn al-Khotimah (Warkah Ta’ziyah untuk Amzar) TULISNYA di laman bukumaya (Facebook): “Inna lilahi wa inna ilaiHi rooji’uun. Allahummagh fir laha wa a rhamha wa’aafihi wa’fu ‘anha wa akrim nuzulaha waj’aliljannata matswaaha. al-Faatihah. Telah berpulang ke rahmatullah, Tek Ayang/ Mama Yunisma Bahar, adik tercinta dr Ibundaku pd hr Rabu, 27 Sep 2017 sktr pkl 18.00 di RS Ibnu Sina, Pku. Mohon dimaafkan kesalahan beliau. Insha Allah Kamis dimakamkan di Rumbai. insha Allah husnul khatimah.” Ternyata, dia pun menyusul eteknya yang berpulang 7 menjelang 8 Muharom 1439 itu, pada hari yang sama, Rabu. SPONTAN pula saya mengucapkan kalimat istirja’: innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji’uun – akhir ayat Surah ke-2 Alquran, Albaqarah: 156 itu. Serta-merta terbaca kabar wafat kematiannya dari Fendri Jaswir di laman buku maya yang menginformasikan, telah berpulang ke rahmatullaah wartawan senior Riau Pos Amzar,

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

bakda (setelah) Isya di RS Arifin Achmad, Kota Pekanbaru. Fendri, wartawan yang politisi PAN itupun mendoakan: “Semoga almarhum husn al-khotimah, diterima segala amal ibadahnya, dan diampuni segala kesalahan semasa hidupnya, serta keluarga yang ditinggal diberi ketabahan. Aamiin.” MAKA, ternyata dia pulalah yang justru menyusul etek (adik emaknya) yang berpulang 7 menjelang 8 Muharam 1439 itu, pada hari yang sama, Rabu – pada waktu dan bulan yang berbeda. Hanya berselisih waktu 42 hari. Amzar dijemput Malaikat Maut, Rabu malam Kamis – 20 Safar 1439 (8 November 2017), tiga hari setelah milad usianya yang ke-55. Pun, putra keenam Tuan Abizar, kelahiran Tanjungpinang, 5 November 1962, mendahului sepuluh saudara sekandungnya. Ajal pria sederhana bertubuh sedang itu pun datang menghadang. Amzar bin Abizar, si lelaki yang tak sudi mendengki itu, (dan begitu

pula kita), tak (akan) pernah tahu, bila masanya tiba. Itulah rahasia masa yang dirahasiakan oleh Allaah Azza wa Jalla. FirmanNya: “… Maka, jika ajal (mereka) tiba, tiadalah mereka dapat menunda atau memercepat sesa’at pun jua; Dan Allaah tiadalah akan menangguhkan, jika telah tiba ajalnya …” (Q.S. 16, al-Nahl: 61/XIV; 63, alMunaadiquun: 11/XXVIII). Kabar itupun menyebar, di luar kehendak dan kuasamu, Zar. Tak hanya Ernawati binimu, dan Azizul Hakim beserta Febriza Asri sepasang anak kalian yang beranjak remaja saja yang berduka. Keluarga-handai, teman-teman dan jiran-tetangga pun berdukacita. Ungkap Mulyo Ahmad (Ahmad Mulyono, pen.) – juga di buku maya, “Sahabat ku Ir. Amzar ...rekan seperjuangan sejak awal 90an di Riau Pos....telah meninggal dunia .” – Ber”aku” dia, sebagai pertanda ego keakraban menggumamkan kepergian karib. Mati meninggal, tak bakal kembali lagi.

Kematian sebagai satu kepastian yang mesti dihadapi dan dialami tiap diri, terjadilah pada Amzar. Bukan dek sakitnya, tapi masa yang telah diagendakan Allah jauh waktu sejak sediakala di Lauh Mahfuzh. Ditegaskan: Kullu nafsin dzaa-iqot al-maut .. : “Segala yang berjiwa-bernyawa, (pasti) akan merasakan mati …” (Q.S. 3, Aali ‘Imroon: 185/IV; 21, al-Anbiyaa’: 35/XVII; dan Q.S. 29, al-Ankabuut: 57/XXI). Lantas, “Dan jiwa yang bernyawa tiada akan mati, kecuali seizin Allaah, sebagai ketatapan yang telah ditentukan waktunya (sejak di Lauh Mahfuzh) …” (Q.S. 3, Aali ‘Imroon: 145/IV). *** Berangkatlah, saudara…! Berangkat dengan ridho dan diridho-i: Yaa ayyatuhaa al-nafs al-muthma-innah ( hai wahai jiwa yang tenang (lapang bestari) irji’ii ilaa rabbiki rhodhiyatan mardhiyyah (kembalilah kepada Rabb Anda dengan ridho agar diridho-i)

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Laga Batal, Semua Klub Dirugikan Sambungan dari hal. 1 dari sisi keuangan untuk biaya konsumsi dan akomodasi yang dipastikan membengkak, tapi juga waktu serta program latihan yang menjadi kacau. Sebab, belum ada kejelasan kapan jadwal laga di grup ini akan digelar. Hal ini dikeluhkan Asisten Manajer PSPS Alsitra saat dikonfirmasi Riau Pos, Kamis (9/11) sore. “Pertandingan besok (hari ini, red) dipastikan batal. Kami bingung apa yang harus dilakukan. Mau protes, ya ke mana? Sebab yang

membatalkan pertandingan itu dari pihak keamanan. Sehingga jadi serba salah dan hanya bisa menunggu informasi lanjutan dari PSSI,” ungkap Alsitra. Hal senada juga disampaikan Pelatih PSPS Marwal Iskandar. Awalnya informasi pembatalan tersebut dia dapatkan dari wartawan melalui aplikasi whatsapp-nya. Dia pun bingung untuk melakukan agenda selanjutnya. Karena belum ada informasi lanjutan dari PSSI. “Saya jadi bingung mau bikin program latihan, karena jadwal menjadi tidak jelas kapan akan

digelar. Kemudian secara finansial, PSPS dan klub lainnya juga rugi. Sebab otomatis waktu menginap di hotel menjadi membengkak. Jumlah harinya bertambah. Jadi banyak kerugiannya,” ujar Marwal. Di sisi lain, PSPS juga diuntungkan dengan pengunduran jadwal. Sehingga skuad berjuluk Askar Bertuah itu memiliki waktu untuk proses pemulihan pemain yang kurang fit dan masih mengalami cedera seperti Wahyu Kristanto dan M Aliah Alfuad. Namun dia berharap, pengunduran jadwal ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin

TATA LETAK: MEGA


Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

NASIONAL

Mantan Polisi Divonis 12 Tahun Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru

PEKANBARU (RP) - Masih ingat Satriandi, bandar narkoba yang kondang karena lompat dari kamar 801 Hotel Arya Duta? Dia menghadapi sidang vonis atas pembunuhan terhadap seorang warga Kampung Dalam, Kamis (9/11). Hakim Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru menyatakan dirinya bersalah dan menjatuhkan hukuman 12 tahun penjara terhadap dirinya. Mantan polisi ini duduk di kursi pesakitan karena dinilai bertanggungjawab atas tewasnya Jodi Oye (21) warga Kampung dalam. Jodi ditembak di depan rumah kontrakan di Jalan Hasanuddin, Sabtu (7/1) malam lalu. Selain Satriandi, turut menjadi terdakwa Yulia Putri Rifanna dan Wahyu Fitra Ramadani yang membantu aksi pembunuhan itu. Majelis hakim yang diketuai Sorta Ria Neva dalam vonis yang dijatuhkan menyatakan, Satriandi terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar

Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. ‘’Menjatuhkan vonis selama 12 tahun penjara terhadap terdakwa Satriandi,’’ kata Sorta. Dalam persidangan pula, dua rekan Satriandi, yakni Yulia Putri Rifanna dan Wahyu Fitra Ramadani yang dinilai ikut membantu dihukum 10 tahun penjara. Hukuman ini lebih rendah dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang meminta hakim menghukum Satriandi dengan hukuman 18 tahun penjara dan dua rekannya dengan 16 tahun penjara. Aksi pembunuhan ini terjadi malam sekitar pukul 23.00 WIB berlatar belakang dendam dalam bisnis narkoba. Satriandi mengatur janji bertemu dengan Jodi lewat Yulia Putri. Pertemuan terjadi di lokasi penembakan, Satriandi datang dengan dua rekannya menggunakan Toyota Rush. Di lokasi, Satriandi saat bertemu Jodi tetap berada di dalam mobil. Pada Wahyu dia minta kaca mobil diturunkan. Dari dalam mobil, senjata

api Satriandi menyalak dan memuntahkan peluru tepat ke dada Jodi hingga dia tersungkur. Usai menghabisi Jodi, Satriandi dan dua rekannya lari ke Padang, Sumatera Barat. Dalam perjalanan di Padang Panjang mereka dibekuk. Bersama Satriandi diamankan sepucuk senjata api dan enam butir peluru. Satriandi sebelumya lepas dari jeratan sebagai tersangka pengedar narkoba. Pada Jumat (1/5/2015) lalu dia digerebek polisi di Hotel Aryaduta Pekanbaru dan nekat melompat dari lantai delapan hingga mengalami luka berat. Bahkan sembilan orang pelaku pengedar narkotika saat itu juga berhasil ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru semasa Kepala Satuan dijabat oleh Kompol Iwan Lesmana Riza. Dari para tersangka, polisi berhasil menyita barang bukti lima ribu pil ekstasi yang diedarkan di wilayah Riau. Namun, pada saat itu polisi sempat terkendala melakukan penyidikan karena korban

mengalami gangguan jiwa setelah terjun bebas dari lantai delapan Hotel Aryaduta tesebut. Dari catatan Riau Pos, Satriandi pernah mendapat perawatan dari rumah sakit jiwa (RSJ) Tampan. Namun, belakangan setelah pihak kepolisian menyerahkan ke kejaksaan karena surat keterangan dari Rumah Sakit Jiwa Tampan, Pekanbaru, oleh penyidik Polresta Pekanbaru, Satriandi dinyatakan mengalami gangguan jiwa dan tak diadili. Bukannya bertobat, Satriandi mantan pecatan anggota Polres Rohul, Riau ini kembali mengulang aksinya sebagai pengedar narkoba. Bukan hanya itu, tersangka juga pernah berkunjung ke tempat wisata seperti Bali. Oleh Kejari Pekanbaru, Polresta Pekanbaru diminta untuk membuka kembali kasus narkoba Satriandi tersebut. Dalam kasus tersebut, Kejari memberikan petunjuk kepada Polresta untuk melakukan observasi terhadap Satriandi. Hasil observasi hingga kini tak diketahui.(lim)

3

Penembakan di Klinik Azzahra Terkait Perceraian JAKARTA TIMUR (RP)- Polres Jakarta Timur terus mengusut kasus penembakan di klinik Azzahra, Cawang, Jakarta Timur. Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Andry Wibowo mengatakan peristiwa itu dipicu masalah rumah tangga yakni perceraian. “Pemicunya masalah rumah tangga. Jadi nggak mau dicerai suaminya,” kata Kombes Pol Andry Wibowo saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (9/11). Andry menuturkan, pasangan suami istri itu bekerja di klinik kawasan Cawang yang memang berdekatan. “Suami atas nama Helmi. Istrinya bernama Letty, tewas seketika ditembak sebanyak enam kali. Ditembak dibagian intim hingga tewas,” ungkap Andry. Sementara itu, terpisah Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, pelaku H telah menyerahkan diri ke aparat kepolisian. “Dia (H) menyerahkan diri ke Polres Metro Jakarta Timur,” ucap Argo. Saat ini, polisi masih memeriksa

intensif pria berinisial H itu. Polisi juga masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara. “Masih olah TKP. Pelaku masih diperiksa,” ujar Argo. Selesai pemeriksaan, kata Argo, pelaku akan dibawa ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. “Akan dibawa ke Polda,” jelas Argo. Diketahui, saat ini pihak Ditkrimum Polda Metro Jaya telah melakukan pemeriksaan terhadap dua orang saksi yang berada di lokasi kejadian. Kasus tersebut, bermula dari keributan antara korban dan pelaku sekitar pukul 14.00 WIB di Klinik Azzahra, Jakarta Timur. Keributan pecah kemudian korban masuk kedalam ruangan sambil berteriak minta tolong. Saksi bernama Nabila menghampiri dan melihat pelaku membawa senjata api karena ketakutan, maka saksi Nabila pun menghindar dan tidak lama terdengar suara letusan senjata api sebanyak enam kali.(cr5/ jpg)

Dorong Kades Buat Perdes Keterbukaan Informasi Publik Sambungan dari hal. 1 pengurus APDESI/saat memberikan sambutan dalam sosialisasi Implementasi Undang-undang tetang keterbukaan informasi publik, Kamis (9/11). Sebagai konsekuensi dari berlakunya UU desa, maka pemerintah desa dituntut mampu mempraktikkan keterbukaan informasi. Pasalnya, UU Desa mengkonstruksikan desa sebagai komunitas yang berpemerintahan sendiri (self goverment community). Hal itu, kata Wardan, akan berpegang pada asas demokrasi. Di mana warga desa juga diberikan hal untuk turut memegang kendali atas penyelenggaraan pemerintahan tersebut. Keterbukaan informasi yang dipraktikkan oleh desa selama ini lebih dimaksudkan agar masyarakat mengetahui berbagai informasi dan praktik penyelenggaraan pemerintahan yang dijalankan.

REDAKTUR: REDAKTUR:RINALDI MUSLIM NURDIN

“Melalui mekanisme ini maka akan terbangun akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan desa,” pesan Wardan. Dari itu, mantan Kepala Di nas Pendidikan Riau itu menyambut baik pelaksanaan kegiatan implementasi UU KIP bagi APDESI se-Kabupaten Inhil yang dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi dan Statistik Riau. Dalam menghadapi era keterbukaan publik, Pemdes sebagai salah satu badan publik di tuntut untuk meningkatkan kinerja secara optimal dan profesional. “Sehingga diharapkan dapat memberikan informasi kepada publik secara cepat, murah, transparan dan akuntabel,” harapnya. Oleh karena itu diminta pula kepada seluruh Kades sebagai pelaksana pembangunan agar menyampaikan berbagai informasi pembangunan kepada masyarakat sebagai objek pembangunan yang ada di

Inhil. Mengimplementasikan UU nomor 14 tahun 2008 tentang KIP tentu memberikan jaminan terhadap seluruh lapisan masyarakat. Karena informasi merupakan hak asasi manusia sebagai wujud dari kehidupan berbangsa dan bernegara demokrasi. Di dalam UU desa terdapat kewajiban bagi kepala desa menyampaikan informasi secara luas kepada warganya. Sebeb, merupakan salah satu ciri penting. Istilah lain KIP merupakan sarana dalam mengoptimalkan pengawasan publik terhadap penyelenggaraan negara dan badan lainnya. “Untuk itu tugas pemerintah desa ke depannya menyediakan akses informasi publik bagi pemohon informasi. Dengan tugas tersebut, pengelolaan layanan informasi di lingkungan Pemdes dapat memenuhi standar yang diamanatkan oleh UU,” imbuhnya.(ind/adv)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


INTERAKTIF

4

Riau Pos JUMAT 10 NOVEMBER 2017

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA: e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

081334159333

Foto Oldig Rizieq Shihab Menggelandang SEBUAH foto pengemis perempuan yang sedang meminta-minta di jalanan diedit orang-orang iseng. Dengan teknik olah digital (oldig) yang sangat kasar, wajah perempuan tua tersebut diganti dengan foto Habib Rizieq Shihab. Pimpinan ormas Front Pembela Islam (FPI) itu disebut menggelandang di Arab Saudi. Foto editan Rizieq itu digunakan blog id-detik-news.blogspot.com. Blog tersebut dibuat menyerupai portal berita detik. Mulai header sampai ikonnya. Pada 5 November 2017 blog itu membuat artikel berjudul Innalillahi, Habib Rizieq Dikabarkan Menggelandang di Saudi Arabia. Namun, kalau dibaca secara lengkap, sama sekali tidak ada penjelasan yang menyebutkan Rizieq menggelandang di Arab Saudi. Yang ada hanya informasi dari seseorang bernama Adi Setiawan. Menurut artikel itu, Adi Setiawan menyampaikan kabar ke Dutaislam.com bahwa Rizieq mendapatkan larangan ceramah dari jamaah Indonesia yang ada di Arab Saudi. Adi juga menyebut Rizieq yang awalnya dipersilakan mengisi ceramah di tempat ngaji Sayyid Muhammad Alwi Al Maliki akhirnya mendapatkan larangan. Itu terjadi setelah ada jamaah dari Indonesia yang menceritakan soal status HRS sebagai buron aparat keamanan. �Ceramahnya yang mengumbar kebencian kepada sesama umat Islam di sana tidak mendapatkan simpati,� kata Adi seperti diunggah blog id-detik-news. Artikel dari blog id-detik-news itu memang copy paste dari situs Duta Islam. Blog id-detik-news juga bukan sekali

ini membuat kabar abal-abal. Jawa Pos pernah membongkar keculasan blog itu dalam membuat informasi sesat ketika menurunkan tulisan soal vonis kasus Jonru Ginting. Blog tersebut sepertinya sengaja dibuat untuk memicu isu konflik SARA. Beberapa nama tokoh agama dicatut. Misalnya, mereka memasang badge fan page Nasir Al Siddiq. Di bagian sidebar blog itu juga dipasangi banner bertulisan Kristen Chanel (Team Cyber Kristen). Yang merisaukan, blog-blog tersebut mendulang iklan dengan memunculkan gambar-gambar GIF porno. Iklan-iklan itu berasal dari jaringan iklan adnow. Jadi, ketika Anda menemukan link atau mendapatkan kiriman tautan blog iddetik-news, lebih baik jangan dibuka. Apalagi ketika sedang bersama anakanak. Kapitra Ampera, pengacara Rizieq, menyatakan heran dengan munculnya berita itu. Menurut dia, Rizieq dalam kondisi baik-baik saja di Arab Saudi. (gun/eko/c10/fat/jpg)

ď Ž REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

Bapak Pejabat Pekanbaru yang terhormat. Apakah kondisi Jalan Kaharudin Nasution Pekanbaru mau dibiarkan terus gelap minim penerangan jalan. Khususnya di depan SMKN Pertanian. Sudah sering kecelakaan disini Pak. Warga yang lewat juga juga ngeri-ngeri sedap karena gelap. Terakhir terjadi tabrakan, truk dengan nomor polisi BE 9515 CL rusak parah pada bagian depan setelah bertabrakan Rabu taggal 25 Oktober. Kami tidak mau jadi korban berikutnya Pak.. WA : 085271988XXX

FAKTA Foto Reizieq Shihab menggelandang di Arab Saudi merupakan hasil editan foto pengemis perempuan di Jakarta. Pengacara Rizieq memastikan bahwa kliennya dalam kondisi baik-baik saja saat berada di Arab Saudi maupun ketika berkunjung ke Yaman.

Tajuk rencanA Ironisnya Tugu Anti Korupsi KETIKA itu sebuah semangat dipatrikan dengan meresmikan sebuah tugu bernama Tugu Integritas. Tidak tanggung-tanggung tugu tersebut diresmikan langsung oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Raharjo pada 10 Desember 2016 lalu. Hari itu juga bertepatan dengan peringatan Hari Anti Korupsi Internasional (HAKI) di Indonesia yang dipusatkan di Riau. Kala itu, tugu ini disebut didirikan dengan tujuan sebagai permulaan Riau untuk bersih dari korupsi karena selama ini masuk daerah lima besar yang disupervisi KPK. Membangun sebuah tekad luhur. Pembangunan tugu dan dua kawasan RTH itu dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Cipta Karya (CK) dengan anggaran senilai Rp15 miliar dengan rincian Rp8 miliar untuk RTH Tunjuk Ajar dan Rp7 miliar untuk RTH Puteri Kaca Mayang. Sedangkan untuk pembangunan Tugu Integritas sendiri diperkirakan memakan biaya Rp450 juta. Namun belakangan bobrok proyek pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Tunjuk Ajar di Jalan Ahmad Yani akhirnya dibonngkar oleh Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau. Termasuk mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Cipta Karya Provinsi Riau Dwi Agus Sumarno, ada 18 orang ditetapkan menjadi tersangka. Korupsi ini terjadi sistematis dan terstruktur sejak di Kelompok Kerja (Pokja) Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemerintah Provinsi Riau. Intinya perbuatan melawan hukum di tingkat Pokja ULP Provinsi Riau ini dilakukan dengan rekayasa tender pengaturan proyek untuk memenangkan satu kontraktor. Korupsi pembangunan RTH ini melibatkan banyak pihak. Karena itu pula banyak orang yang akhirnya menjadi tersangka. Kasus ini melibatkan lima orang pihak swasta dan 13 orang ASN (Aparatur Sipil Negara). Mereka ini meliputi semua proses tahapan proyek. Rasa kepercayaan public kembali terluka untuk kesekiankalinya dengan adanya praktik korupsi yang memuakkan ini. Tidak saja di level nasional tetapi juga di tingkat lokal ternyata nafsu itu tetap membara. Bak kata bijak bang Napi bahwa kejahatan itu tidak semata karena niat pelaku tetapi juga karena adanya faktor kesempatan. Sebab jika kita lihat semua tersangka pelaku korupsi ini sama sekali bukan orang miskin dan kekurangan.

Namun mungkin saja merasa ada celah dan kesempatan yang dirasa tidak akan diketahui orang banyak lalu melakukan perbuatan tercela itu beramai-ramai. Mereka juga bukan orang yang tidak berpendidikan. Tahu persis tugu integritas itu untuk membangun semangat anti korupsi. Namun nafsu akhirnya mengalahkan akal sehat. Mengejar uang yang tidak pernah ada batas cukupnya. Akhirnya sepandai-pandai tupai melompat ada kalanya jatuh jua. Namun jatuhnya ini sungguh sakit dan pahit. Menghancurkan nama baik bukan saja si pelaku tetapi juga jadi beban bagi keluarga dan handai tolan. Inilah korupsi yang orang selalu berani mengambil risiko yang sudah pasti. Jika tidak ketahuan bisa kaya di dunia. Jika ketahuan nama baik hancur penjara pun menanti. Ah sayang sekali. Korupsi hakikatnya adalah perbuatan yang mengacu pada kecurangan, pencurian, mengail di air keruh, pembohong, lancung dan sederet cela yang tak habis-habisnya. Bahkan ada sebuah buku menulis bahwa korupsi itu adalah tindakan kekafiran. Mengapa hal ini terus berlaku. Karena manusia tidak mengenal kata puas. Tidak mengenal kata tepi dalam kiasan laut. Tidak mengenal kata cukup dengan apa yang telah diberikan oleh yang Maha Kuasa. Akhirnya bukan saja melawan hukum tetapi sekaligus melawan perintah Tuhan untuk berlaku amanah dalam kehidupan. Tugu Integritas tetap berdiri kokoh. Tugu itu tidak salah. Meski orang yang dipercaya membangunnya melakukan hal yang bertentangan dengan semangat didirikannya tugu tersebut. Ini entah sudah keberapa kalinya berita korupsi menghiasi media massa. Setelah 18 kali KPK berhasil melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di berbagai daerah di Indonesia, di penghujung tahun ini kabar tak sedap itu justru berembus pula dari Riau kita tercinta ini. Mencintai Riau bukan dengan kata-kata tetapi dengan perbuatan nyata. Bila tidak bisa mencintainya dalam perbuatan jangan cederai Riau pula dengan perbuatan. Korupsi adalah bentuk ketidakcintaan pada negeri ini pada umumnya dan daerah ini pada khususnya. Siapapun yang masih berniat, sudah melakukan, sedang melakukan tapi belum ketahuan..hentikanlah. Bertobatlah. Karena jika lolos di dunia pasti tidak akan lolos dari perhitungan sang Maha Kuasa.***

PJU Padam Bahayakan Jiwa Pengendara‎ KOTA (RP) - Lampu Penerang Jalan Umum (PJU), merupakan salah satu falisitas yang berfungsi memberikan rasa aman bagi para pengendara roda dua maupun roda empat pada malam hari. Namun, sayangnya alat penerang itu kurang mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Saat ini masih ditemukan beberapa PJU yang tak berfungsi. Seperti di Jalan Kharuddin Nasution, PJU

di ruas jalan tersebut sudah lama padam, tapi tak kunjung juga dilakukan pemeliharan maupun perbaikan. Atas kondisi ini, sering kali terjadi kecelakaan lalu lintas, terakhir kecelakaan yang melibatkan satu unit truk dengan nomor polisi BE 9515 CL. Kasi Penerangan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Yettendra ketika dikonfirmasi Riau Pos terkait persoalan ini menyebutkan, pihaknya akan melakukan pengecekan guna mengeta-

hui penyebab secara pasti. “Kita akan cek kesana, akan kita tindaklanjuti,â€? sebutnya, Rabu (9/11) kemarin Sambung Yettendra, perbaikian dilakukan setelah petugas melakukan pengecekan terhadap lampu PJU yang tak  berfungsi. ‎  â€œMaka akan kita cek apa kerusakannya. Bila ada  alatnya yang rusak langsung kita perbaiki secepatnya, “ jelasnya â€ŽTerkahir kata dia, pihaknya tiap harimengerahkan se-

banyak belasan personil yang dibagi menjadi dua shif untk turun ke lapangan melakukan patroli dan pemantauan terhadap PJU. Umumnya PJU tak berfungsi diantaranya mengalami kerusakan, seperti twisteed (kabel konset, red), bola lampu putus, panel konslet dan terbakar, MCB hilang. “Petugas kini ini bekerja pagi dan malam. Mereka yang memantau kerusakan. Kalau yang rusak itu KWH meteran itu tanggungjawab PLN,� pungkas Yettendra (*3)‎

Minta keterangannya dari Dinas PU, Kondisi Jalan Lintas Timur Pasir Putih Pekanbaru sudah lama rusak parah dan bahkan badan jalan banyak yang hancur. Banyak kendaraan kecil yang harus kandas saat melewati lubang. Apa sebenarnya masalah yang terjadi sehingga jalan ini lama tidak di perbaiki. WA : +628127552XXX

Jalintim Pasir Putih Segera Dibenahi PEKANBARU (RP) - Kerusakan jalan di lintas timur Pasir Putih, memang terdapat titik yang berlubang dalam. Hal ini diakui Perencanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah Riau dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rak-

yat (PUPR) RI. Selaku pihak yang bertanggung jawab, perbaikan bakal segera dilaksanakan. Demikian disampaikan Kepala Satker PJN Wilayah Riau Darmawi ketika dikonfirmasi Riau Pos atas infor-

masi warga. Kerusakan ruas jalan di lintas timur tepatnya di Pasir Putih tersebut menurutnya memang belum diperbaiki. Karena sedang ada konsentrasi perbaikan di daerah Kubang. “Sebelumnya, terimakasih

atas infonya. Memang untuk ruas tersebut, setelah dikonfirmasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), sekarang masih konsentrasi di daerah Kubang. Setelah itu ke Pasir Putih,� ujarnya. (egp)

Pak Kasatlantas Pekanbaru yang terhormat.... Saya baru pindah ke Pekanbaru. Minta informasinya apakah kalau pakai KTP dari luar Kota Pekanbaru bisa mengurus dan membuat SIM di Pekanbaru? Dimana mengurus SIM di Pekanbaru dan apa saja syarat2 untuk membuat SIM? Apakah di mobil SIM keliling itu bisa mengurus untuk pembuatan SIM? Dimana saja dan kapan saja jadwal mobil sim keliling itu? Berapa biaya untuk pengurusan SIM A dan berapa biaya untuk SIM C. Berapa hari jadinya SIM? Terimakasih... WA : 08166120XXX

KTP dari Luar Bisa Buat SIM di Pekanbaru KOTA (RP)-Menjawab pertanyaan dari masyarakat, perihal apakah seseorang yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) diluar Pekanbaru bisa mengurus Sirat Izin Mengemudi (SIM) di Pekanbaru. Ditanggapi Kanit Regident Polresta Iptu Rivandy, dijelaskannya hal itu bisa saja terjadi. “Iya bisa saja KTP luar

Pekanbaru mengurus SIM di Pekanbaru, jika KTPnya sudah terdaftar di Migrasi melalui online yang sudah terdaftar di Disdukcapil, “jawab Rivandy pada Riau Pos, Kamis (9/11). Ditanya tempat mana saja yang bisa melakukan pengurusan SIM, ia menjawab proses SIM hanya bisa dilakukan di RSDC (Riau Safety Driving Centre) Ditlantas Polda yang

bertempat di Kecamatan Rumbai Pesisir tepatnya disekitar jembatan leton tiga. Saat disinggung apakah mobil SIM keliling bisa digunakan untuk pengurusan pembuatan SIM pertama ia membantah. Karena di mobil SIM keliling hanya pengurusan perpanjangan SIM. Dijelaskannya juga, untuk biaya pembuatan SIM C dikenakan biaya Rp100 ribu

sedangkan SIM A dikenakan biaya Rp120 ribu. Untuk lama pengurusan SIM itu tergantung si pengendara, kata Rivandy. “Sehari sih bisa. Kalau pengendara lulus semua ujian yang diberikan seperti teori dan praktek. Sementara jika pengendara tidak lulus, harus mengulang seminggu kedepan, “ungkapnya. (cr1)

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


5

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

HUMAS BRK FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT bersama Dirut Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari beserta rombongan foto bersama dengan pose salam trilogy di Kediaman Wali Kota Pekanbaru Jalan A Yani, Rabu (8/11/2017).

BRK Siap Co-Branding

SMART CITY PEKANBARU (RP) – Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT melibatkan secara penuh Bank Riau Kepri (BRK) terkait dengan program smart city yang sedang dikembangkan di Kota Pekanbaru yang bermotto Pekanbaru Kota Madani. Hal tersebut diungkapkan pada pertemuan Wali Kota Pekanbaru dan jajarannya dengan Direktur Utama Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari yang juga membawa tiga kepala divisi terkait yang berlangsung kediaman Wali Kota Jalan A Yani, Rabu (8/11). Turut hadir pada pertemuan pagi itu Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru M Noer dan Kepala BPKAD Alek Kurniawan serta beberapa Kepala OPD, Pemimpin Divisi Renstra Bank Riau Kepri Tengkoe Irawan, Pemimpin Divisi IT Wan Muklis, Pemimpin Divisi Projas Rizali Effendi dan Pemimpin Desk Corsec Winovri. Pertemuan yang membahas tentang sinergi bisnis tersebut memfokuskan tentang kesiapan Bank Riau Kepri mendukung program smart city Pemko Pekanbaru. Wali Kota Firdaus melalui Pemko Pekanbaru menyatakan bahwa sebagai pemegang saham di Bank Riau Kepri tentunya berkomitmen untuk membesarkan dan melibatkan Bank Riau Kepri terkait dengan berbagai program yang sedang dikembangkan oleh Pemko Pekanbaru. Menurut penjelasan Wako, program smart city yang dikembangkan di Kota Pekanbaru memang jauh lebih lengkap dibandingkan dengan smart city yang dikembangkan di Bandung dan Surabaya. Smart city yang dikembangkan di Pekanbaru tidak hanya terbatas pada kemudahan teknologi semata namun juga memberikan kemudahan, kenyamanan dan keamanan bagi segenap warga Pekanbaru. Diakui oleh Dirut BRK Dr Irvandi Gustari bahwa untuk mendukung penuh terwujudnya smart city diperlukan tingkat kecanggihan teknologi yang sangat tinggi dan tidak tertutup kemungkinan terkait dengan efisiensi dan efektifitas maka Bank Riau Kepri berkolaborasi dengan Bank BUMN lainnya yang memiliki teknologi yang lebih mumpuni dalam bentuk kerja sama co branding.(kom)

Cashback hingga Rp500 Ribu, 100 Pemesan Yamaha Mio S PEKANBARU (RP) - Pengguna sepeda motor matic di Pekanbaru kini semakin punya banyak pilihan. Kali ini, Yamaha kembali menghadirkan varian sepeda motor matik terbarunya, Yamaha Mio S. Mio S ini adalah produk terbaru Yamaha untuk sepeda motor matic next generation dari Mio Series. Yamaha Alfa Scorpii Pekanbaru selaku dealer motor Yamaha menawarkan promo menarik bagi konsumen yang memesan motor varian Mio Type S (Mio S), keluaran terbaru pabrikan Yamaha. Bagi konsumen yang sudah memesan Yamaha menawarkan promo cashback hingga Rp500 ribu bagi 100 pembeli pertama. Informasi tersebut diungkapkan Area Marketing Development Alfaa Scorpii Pekanbaru, Suhartono, kepada Riau Pos. Ia juga menyebutkan, promo tersebut berlaku selama November 2017 ini. “Di mana untuk total uang muka (DP) Rp1.750.000, cukup membayar Rp1.2500.000 saja. Dan dapat Mio S yang banarbenar baru,” jelasnya. Ia juga menambahkan, untuk DP tersebut, konsumen cukup membayar angsuran sebesar Rp760 ribu per bulan selama 3 tahun. Promo ini berlaku juga untuk wilayah Batam, di mana kata dia, 100 pembeli pertama di wilayah tersebut akan mendapatkan satu unit handphone Axio. “Sama, promonya juga selama November 2017 ini,” sebut Suhartono. Terkait penjualan, dirinya juga optimis terhadap kehadiran Mio S ini bisa diterima masyarakat kota Pekanbaru dan tembus diangka 50 persen penjualan dengan angka 2000 unit penjualan hingga akhir tahun.(tya)

REDAKTUR: KAMARUDDIN

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


6

KOMUNIKASI-BISNIS

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

AHM Luncurkan All New Honda CRF150L

Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru

P T Astra Honda Motor (AHM) meluncurkan All New Honda CRF150L dengan desain dan performa mesin motor on-off sport sejati yang siap menghadirkan petualangan menyenangkan melebihi ekspektasi pengendaranya. Motor ini mampu menaklukkan tantangan di segala kondisi medan sehingga memberikan kebebasan pen-

gendaranya untuk menikmati segala petualangan. All New Honda CRF150L dengan konsep terbaru “Take You to Off Fun Ride” hadir melalui penyematan desain terbaru, fitur unggulan baru dan mesin baru yang nyaman digunakan untuk berkendara di jalan raya dan menaklukan berbagai rintangan. Ketangguhan All New Honda CRF150L dicapai berkat penyematan mesin 150cc SOHC PGM-FI berperforma

tinggi, fitur terbaik seperti long travel inverted front fork, ban dual purpose dan velg ukuran besar, serta wavy disc brake yang mendukung kemampuan jelajah optimal dengan nyaman dan mudah dikendalikan di berbagai kondisi jalan. President Director AHM, Toshiyuki Inuma mengatakan, CRF merupakan merek yang sangat populer yang telah terbukti secara mendunia mampu menghadirkan

petualangan yang menyenangkan bagi pecinta motor. AHM hadirkan All New Honda CRF150L dengan konsep on-off sport bagi pengendara di Indonesia untuk melengkapi jajaran motor Honda CRF series yang sudah hadir sebelumnya, yakin CRF1000L Africa Twin dan CRF250RALLY yang telah menghadirkan petualangan dengan sensasi berkendara baru. All New Honda CRF150L akan menghadirkan petu-

alangan bagi pengendara setiap hari karena memberikan sensasi berkendara menyenangkan baik di jalanan penuh tantangan maupun di jalan raya. Model ini sangat tepat bagi para pengendara yang memiliki semangat tinggi mengambil tantangan dan berjiwa bebas. Penyematan mesin 150cc SOHC yang andal dan bertenaga, fitur terbaik dan desain global Honda CRF dengan styling baru.(kom)

Armada Motor Mobile Grapari Telkomsel Siap Layani Pelanggan

DEFIZAL / RIAU POS

TERIMA KUE: Asisten Manager Mega Dept Store Martin Hutabarat (enam kanan) didampingi para karyawan menerima kue ulang tahun dari Manager Penagihan Piutang Riau Pos Indra Cahya, didampingi Manager Iklan Lismar Sumirat dan Manager Senior Iklan T Rasmin (kanan) di Mega Dept Store Mal Pekanbaru, Kamis (9/11/2017).

Mega Department Store Diskon hingga 70 Persen PEKANBARU (RP) - Ber­ tepatan dengan Ulang Tahun Mal Pekanbaru, salah satu tenan Mal Pekanbaru yakni Mega Departemen Store berlokasi lantai 4 Mal Pekanbaru Jalan Teuku Umar berulang tahun ke-14 pada 8 November lalu. Dalam kesempatan ulang tahun Mega Depertemen mendapat kunjungan spesial dari mitranya Riau Pos, Kamis (9/10). Rombongan Riau Pos sore itu disambut Asisten Manager Mega Departemen Store, Martin. Pria ramah senyum langsung akrab dengan tamunya. Memang yang hadir

bukan orang jauh. Manajemen kedua perusahaan yang saling bekerja sama sejak lama ini sudah sangat mengenal satu sama lain. Dalam kesempatan itu, martin juga menjelaskan dalam rangka hari jadi yang Ke14 Mega Department Store Pekanbaru berlokasi di Mal Pekanbaru menghadirkan beragam promo untuk memanjakan pelanggannya. Pada perayaan ulang tahun Mega Departement Store Pekanbaru memberikan promo diskon untuk berbagai produk yang ditawarkan. Promo diskon yang diberi-

kan kepada pelanggan ini yakni diskon hingga 70 persen. Berbagai produk yang ditawarkan yakni promo berjenis, busana, aksesoris, sepatu, tas, make up, perlengkapan rumah tangga dan berbagai produk lainnya. Sementara kategori produk yang ditawarkan yakni produk rumah tangga, anak, pria dan wanita. Produk yang dihadirkan diskon ini juga termasuk pada produk-produk busana dari brand ternama yang dihadirkan. Martin mengungkapkan, promo yang dihadirkan ini selain memanjakan pelanggan

juga dalam rangka memberi apresiasi kepada pelanggan setia. Tak hanya memanjakan dengan beragam diskon pihaknya juga melayani dengan servis yang nyaman kepada konsumen. Lismar Sumirat selaku Manager Iklan Riau Pos didampingi Manager Senior Iklan Tengku Rasmin, Manager Piutang Indra Cahya dan Sumaryono dan tim yang berkunjung ke Mega Departemen Store mengucapkan selamat ulang tahun ke-14 sekaligus membawa hadiah kue ulang tahun yang spesial. (tya)

PEKANBARU (RP) Telkomsel memperluas layanan Mobile Grapari (MoGi) ke berbagai lokasi di Indonesia dengan menggunakan armada sepeda motor, agar pelanggan di pelosok yang belum terjamah oleh layanan telekomunikasi bisa dilayani layaknya di titik layanan pelanggan Grapari. Pelayanan bergerak ini dilengkapi dengan box khusus yang membawa produk dan layanan Telkomsel, mulai dari isi ulang pulsa, kartu perdana, dan sebagainya. Saat ini sebanyak 169 Armada Motor Mobile Grapari beroperasi di berbagai lokasi di Pulau Jawa dan Bali. Direktur Sales Telkomsel, Sukardi Silalahi mengatakan, Telkomsel selalu berkomitmen untuk melayani pelanggan secara maksimal dan memberikan kenyamanan dalam berinteraksi seputar layanan Telkomsel. ‘’Hadirnya Armada Motor Mobile Grapari Telkomsel dengan tingkat mobilitas yang sangat tinggi ini kami harap dapat melayani kebutuhan komunikasi pelanggan hingga daerah pelosok yang tidak terjangkau oleh pusat pelayanan kami, serta minim akses dan sulit untuk dilalui mobil,’’ ujar Sukardi, Kamis (9/11). Sukardi juga menambahkan, kehadiran Armada

TELKOMSEL FOR RIAU POS

PERLUAS LAYANAN: Telkomsel memperluas layanan Mobile Grapari (MoGi) ke berbagai lokasi di Indonesia dengan menggunakan armada sepeda motor, agar pelanggan di pelosok yang belum terjamah oleh layanan telekomunikasi bisa dilayani layaknya di titik layanan pelanggan Grapari. Motor Mobile Grapari dapat mempercepat penetrasi penggunaan layanan broadband, baik 3G maupun 4G, oleh masyarakat di lokasi-lokasi yang sudah dilayani oleh layanan internet cepat tersebut. Hal ini diharapkan akan membuka akses informasi masyarakat, sehingga dapat mendukung perekonomian, khususnya para UMKM untuk berkembang. Dalam beroperasi, Armada Motor Mobile Grapari memiliki tiga fungsi utama, yaitu edukasi, pelayanan, dan penjualan. Di fungsi edukasi, layanan bergerak ini dapat memberikan

informasi kepada pelanggan, di antaranya mengenai produk, jenis paket data, harga paket data, paket produk digital, dan seputar registrasi prabayar. Di fungsi pelayanan, hadirnya Armada Motor Mobile Grapari dapat berfungsi sebagai tempat untuk complaint handling dan ganti kartu, sebelum pelanggan dirujuk ke Grapari terdekat. Sedangkan di fungsi penjualan, fasilitas ini juga dapat melayani penjualan kartu perdana, voucher isi ulang, konten digital, kartu TCash Tap, dan cash in TCash. (hen)

P3I Riau Promosikan Bumi Melayu BALI (RP) - Sedikitnya 1.200 orang delegasi dari 60 negara pakar dan pelaku bidang periklanan hadir dalam perhelatan Kongres Periklanan terbesar di Asia yang bertajuk AdAsia 2017 yang digelar di Nusa Dua, Bali. Perhelatan besar pelaku industri periklanan AdAsia 2017 di Bali ini, juga dimanfaatkan oleh perwakilan Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) Provinsi Riau yang hadir disana sebagai ajang menjual dan mempromosikan Bumi Melayu Riau kepada para pelaku usaha yang hadir di sana. Menurut Ardiansyah MZ Tanjung, Ketua P3I Provinsi Riau yang hadir bersama jajaran pengurus P3I Riau, kesempatan berkumpul bersama para pelaku industri periklanan Se-Asia ini tidak

saja dijadikan sebagai tempat mengais ilmu dan pengalaman tetapi juga membawa misi mengenalkan Riau. “Para pengusaha besar SeAsia Pasifik hadir di sini, ini kita jadikan kesempatan untuk mempromosikan Riau sebagai tempat investasi di berbagai bidang. Kami bertemu banyak sekali pengusaha, kami sampaikan kondisi Riau yang kondusif dengan geografis yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka bisa menjadi pilihan berinvestasi yang strategis,” ungkap Ian. Dalam acara berlangsung tiga hari 8-10 November 2017 ini, tidak kurang dari 30 orang pembicara kelas dunia akan berbagi pengalaman di bidang industri periklanan yang sangat dinamis dan memiliki tantangan yang kian menarik

tiap waktunya. Pembicara-pembicara ini juga sudah terkenal kepakarannya dalam dunia periklanan, seperti Guy Kawasaki, David Coulthard, Charles Adler dan Shelina Janmohamed serta yang paling menarik adalah kehadiran mantan Sekretaris Jenderal PBB dua periode, Kofi Annan yang akan berbagi pengalaman tentang bisnis periklanan yang menyentuh sisi kemanusiaan. Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) yang menjadi tuan rumah gelaran akbar ini menyebutkan ajang ini memiliki manfaat yang sangat luar biasa bagi pelaku periklanan di Indonesia, karena selain mendapatkan ilmu tentang periklanan di era milenial. (rul)

HENNY ELYATI/RIAU POS

KULIAH UMUM: Direktur Perencanaan Strategis dan TI BPJS Ketenagakerjaan Sumarjono memberikan kuliah umum kepada ratusan mahasiswa di ruang rektorat Universitas Riau, Kamis (9/11/2017).

BPJS TK Perkenalkan Empat Program pada Mahasiswa PEKANBARU (RP) - Sebagai perusahaan milik pemerintah yang dipercaya mengelola jaminan sosial, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) mengadakan kuliah umum di 49 universitas di seluruh Indonesia dalam rangka menyambut ulang tahunnya yang ke-40. Pelaksanaannya sendiri dimulai di Universitas Diponegoro, Semarang. Kegiatan yang melibatkan jajaran direksi dan dewan pengawas ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian BPJS Ketenagakerjaan di bidang pendidikan. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa dapat mengenal lebih awal tentang penyelenggaraan jaminan sosial beserta program dan manfaatnya Dengan tema “40 Menit Mengajar”, jajaran direksi,  REDAKTUR: KAMARUDDIN

dewas dan pejabat level satu BPJS Ketenagakerjaan memberikan kuliah mengenai pentinganya jaminan sosial ketenagakerjaan selama 40 menit. Hal ini dipandang perlu sebagai bekal mahasiswa dalam mengahadapi dunia kerja. “Kami sebagai badan publik di bawah presiden memiliki tanggung jawab untuk mengedukasi seluruh lapisan masyarakat akan pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan termasuk mahasiswa yang nantinya akan memasuki dunia kerja. Hal ini dimaksudkan agar mahasiswa mempunyai bekal tentang jaminan sosial sejak usia dini,’’ tutur Agus Susanto, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan. Di Riau sendiri, pelaksaan kuliah umum dilakukan di rektorat Universitas Riau (UR), Kamis (9/11) ini meng-

hadirkan Direktur Perencanaan Strategis dan TI BPJS Ketenagakerjaan Sumarjono sebagai pengajarnya. Pada kegiatan ini, Sumarjono memberi paparan seputar empat program yang dimiliki BPJS Ketenagakerjaan serta peranan program JHT, JKM, JKK, dan JP dalam menyokong perekonomian bangsa melalui perlindungan pekerja dari berbagai resiko sosial dan ekonomi. Wakil Rektor I Bidang Akademisi UR, Prof Dr Ir Thamrin MSc yang membuka kegiatan ini tidak mengetahui perbedaan antara BPJS Ketenagakerjaan dengan BPJS Kesehatansehingga dirasa sangat perlu BPJS Ketenagakerjaan aktif menyosialisasikan kepada masyarakat. ‘’Kita tahunya BPJS Kesehatan dan harapkan ini berbeda dengan program sebelumnya,’’ ujarnya.(hen)

CEO Eka Hospital, Romi Jaya Saputra beserta pimpinan memotong kue ulang tahun Eka Hospital yang ke-9.

Perayaan HUT Ke-9 Eka Hospital Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Tak terasa sudah sembilan tahun Eka Hospital berdiri dan senantiasa menyediakan layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Tepat 4 November 2017, Eka Hospital Pekanbaru merayakan hari jadi ke-9. Dalam perayaan kali ini Eka Hospital menga­dakan acara jalan santai yang dimeriahkan oleh partisipasi seluruh karyawan dan keluarga karyawan. Perayaan ulang tahun Eka Hospital Pekanbaru juga dimeriahkan dengan beberapa kegiatan, seperti kegiatan internal mengadakan syukuran dan doa bersama, Selain itu juga ada lomba-lomba seperti group voice, Eka Voice, fashion show, tebak kata, turnamen futsal, cerdas cermat, lomba memasak dan seminar awam kanker serviks yang diadakan untuk seluruh karyawan Eka Hospital Pekanbaru. Untuk kegiatan eksternal Eka Hospital melakukan bakti sosial pengobatan di Desa Pantai Cermin Kecamatan. Tapung Kabupaten Kampar. Puncak perayaan ulang tahun Eka Hospital dilakukan pada hari Ahad, 5 November

2017 di halaman parkir depan Eka Hospital, yang dibuka oleh CEO Eka Hospital Romi Jaya Saputra. Dalam sambutannya Romi mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang sudah dilakukan oleh seluruh karyawan sehingga Eka Hospital tetap menjadi rumah sakit pilihan bagi masyarakat Indonesia khususnya masyrakat Riau dan sekitarnya. “Bila melihat jauh ke ­b elakang, sejak awal berdiri, dengan konsisten Eka Hospital mengedepankan keselamatan pasien (patient safety), sebagai standar akreditasi nasional ­m aupun internasional, yang ­harus dipenuhi oleh sebuah rumah sakit. Hal tersebut dibuktikan dengan peraihan Akreditasi Nasional Tingkat Paripurna tiga kali berturut-turut, yaitu pada tahun 2010, 2013 dan 2016 dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit,” kata Romi. Dilanjutkannya. pada tahun 2014 dan 2017, Eka Hospital Pekanbaru meraih Akreditasi Internasional dari Joint ­Commission International (JCI), yang menempatkannya sebagai rumah sakit pertama peraih akreditasi tersebut di Sumat-

era, apalagi sekarang Eka Hospital sudah melengkapi satu persatu semua unit layanan ­u nggulannya, ­c ontoh seperti layanan jantung, pada 3 November 2017 Eka ­Hospital sudah melauncing layanan Elektrofisiologi Jantung di mana layanan ini bekerja sama dengan Indonesia Heart Rhythm Society (InaHRS). Tentunya dengan adanya layanan ini sudah melengkapi layanan jantung terpadu yang dimiliki oleh Eka Hospital Pekanbaru, tentunya merupakan keunggulan tersendiri yang bisa dibanggakan dan dapat d ­ irasakan oleh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Riau dan sekitarnya. Di akhir ­sambutannya Bapak Romi ­mengatakan bahwa Eka

Hospital tidak hanya sebagai penyedia layanan m ­ asyarakat yang memang sudah menjadi ­k ewajiban sebagai rumah sakit, tapi juga lewat berbagai program kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Pada awal acara perayaan ini dilakukan gerak jalan santai yang diikuti oleh karyawan dan keluarga karyawan Eka ­H ospital Pekanbaru, ­kemudian dilanjutkan dengan senam zumba bersama dan ­dilanjutkan dengan potong kue ulang tahun. Pemotongan kue dilakukan oleh CEO Eka Hospital Romi Jaya Saputra dan didampingi oleh seluruh ­jajaran manajemen dan karyawan.(fas/adv/bon)

Pelepasan balon udara dilakukan karyawan Eka Hospital.

Jalan santai seluruh karyawan Eka Hospital.

Senam bersama seluruh karyawan Eka Hospital.  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


AKTIVITAS

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

7

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS FOTO/CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

TABUR BUNGA: Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi, SSi (tiga kanan) bersama Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru Chairani Sstp MSi (lima kiri) melakukan tabur bunga di salah satu pusara Pahlawan Riau, Kamis (9/11/2017).

SERAHKAN: Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman (tiga kiri), didampingi istri Wagub Riau Rosmiati Thamrin (kiri), Kadis Dinas Kelautan dan Perikanan Riau Ir H Herman Mahmud (dua kiri), menyerahkan piala kepada peserta dari Pelalawan saat kagiatan lomba masak serba ikan di halaman kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Riau Jalan Pattimura, Pekanbaru, Kamis (9/11/2017).

Peringati Hari Pahlawan Dinsos Semarak, Lomba Masak Serba Ikan Tebar Bunga Di TMP Kusuma Darma Diikuti Seluruh Peserta Kabupaten Se-Riau KOTA (RP) - Dinas Sosial Kota Pekanbaru menggelar Upacara memperingati Hari Pahlawan dan kegiatan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Kusuma Darma Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru, Kamis (9/11). Upacara yang dipimpin Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi itu, tampak berjalan khitmat dengan dihadiri peserta upacara dari Pejabat Tinggi di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru, satuan TNI, Polri, Satpol PP serta perwakilan pelajar dari berbagai sekolah dan juga para anggota Veteran Riau. Usai upacara, Kapala Dinas Sosial Kota Pekanbaru Chairani Sstp Msi didampingi Wakil Wali Kota Ayat Cahyadi beserta para peserta upacara melakukan tabur bunga kepada seluruh pusar Pahlawan Riau, untuk mengenang segala jasa mereka yang telah gugur. Chairani Sstp Msi menuturkan, serangkaian kegiatatan mulai dari apel, peletakan karangan bunga oleh Wakil Wali Kota dan tabur bunga ini sengaja dilakukan bersama seluruh instansi

pemerintahan di Kota Pekanbaru dan juga perwakilan Pelajar, untuk mengingat kembali seperti apa para pejuang riau yang telah gugur membela tanah melayu ini dari para penjajah. Mengingat saat ini, masih banyak masyarakat khususnya remaja yang sering melupakan pengabdian para pejuang bangsa dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan indonesia. Tak hanya itu, ia juga mengaharapkan kepada generasi muda untuk bisa lebih berkarya lagi dalam mengisi pembangunan di kota bertuah, dan terus berkreasi untuk memajuan Provinsi Riau khususnya kita Pekanbaru. “Ini harus jadi cambukan untuk kita yang masih muda, untuk selalu mengingat perjuang yang sudah diberikan untuk kebebasan dan kemerdekaan kita saat ini, Makanya kita harus bisa membuktikan dengan karya yang bisa kita ciptakan untuk membangun negeri yang lebih baik, agar perjuangan para pahlawan tidak berakhir sia-sia,”ucap Chairani usai melakukan tabur bunga.

Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi mengatakan, semua masyarakat kota bertuah harus selalu mengingat perjuang para pahlawan sudah berjasa, mempertahankan kemerdekaan untuk kita semua. Apalagi, untuk anak muda zaman sekarang, yang hidup dalam zaman teknologi agar bisa memanfaatkan teknologi itu untuk karya yang lebih baik, yang bisa menghasilkan nilai ekonomi untuk para remaja. Ayat berharap, para pemuda sekarang bisa lebih meneladani kembali seperti apa keikhlasan yang telah diberikan para pejuang, yang rela bertaruh nyawa untuk kepentingan bangsa. “Pemerintah Kota Pekanbaru selalu mengingatkan kepada sekolah, untuk bisa terus berupaya memberikan edukasi tentang sejarah pahlawan Riau dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi, agar mereka bisa lebih mengenal tantang sejarah dan lebih mengaplikasikan segala perjuangan yang telah diteladani oleh para pejuang kita,”Jelas Ayat usai melakukan tabur bunga.(cr2)

PEKANBARU (RP) - Dalam rangka menindaklanjuti Keppres (Keputusan Presiden) Republik Indonesia No.3 Tahun 2014 tentang Hari Ikan Nasional (Harkanas) yang diperingati pada tanggal 21 November. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau dan Forum peningkatan konsumsi ikan nasional (Forikan) Riau mengadakan lomba masak serba ikan tingkat Riau dan kampanye makan ikan 2017, di halaman kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Riau Jalan Pattimura, Gobah, Pekanbaru, Kamis (9/11). Hadir saat kegiatan ini Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, istri Wagub Riau Rosmiati Thamrin, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Riau Ir H Herman Mahmud, Ketua Umum Forikan kabupaten se Riau, Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten se Riau, rekanrekan kepala organisasi perangkat daerah (OPD), rekan-rekan di lingkungan Dinas Kelautan dan Perikanan Riau, dewan juri, peserta lomba dan tamu undangan lainnya. Ketua panitia sekaligus Kepala bidang pengolahan dan pemasaran hasil kelautan dan perikanan Riau Ir Eliza Soraya MM men-

yampaikan, kegiatan lomba masak serba ikan ini diikuti oleh 11 Kabupaten se Riau dalam hal ini Kabupaten Meranti belum bisa berkesempatan untuk mengikuti acara ini. Selain lomba memasak juga diadakan kampanye makan ikan kepada anak PAUD dan bazar produk olahan se Riau. Ada tiga kategori lomba yaitu kategori menu Balita, Kudapan dan Keluarga. Dalam hal ini panitia menyiapkan uang tunai, piala dan piagam. Untuk juara 1 Rp5 juta, juara 2 Rp3 juta, juara 3 Rp2 juta, harapan 1 Rp1 juta, harapan 2 Rp750 ribu dan harapan 3 Rp500 ribu. “Kabupaten Pelalawan terpilih melalui penilaian dan menjadi juara 1 nya. Dan berhak untuk mewakili Riau menuju ajang lomba masak serba ikan tingkat Nasional yang akan dilaksakan 21 november bertepatan dengan Harkanas”, tambah Eliza. “Tujuan lomba masak serba ikan ini untuk meningkatkan konsumsi ikan di Riau, memperkenalkan keanekaragaman masakan berbahan baku ikan, menyebarkan informasi tentang ikan, mendukung ketahanan pangan nasional dan

menggali kreatifitas makanan berbahan baku ikan”, kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau Ir H Herman Mahmud. Dalam kesempatan lainnya Forikan Riau bekerjasama dengan Tim penggerak (TP) PKK dan Dinas Kelautan dan Perikanan Riau akan mengadakan sosialisasi makan ikan di event Car Free Day Jalan Gajah Mada - Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Ahad (12/11) mendatang. Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengajak seluruh masyarakat Riau untuk selalu mengkonsumsi ikan. Karena ikan kaya akan gizi dan omega 3 yang cukup berkhasiat. Dalam kegiatan kampanye untuk mensosialisasikan makan ikan 2017 ini, semoga masyarakat Riau sadar akan pentingya menjaga pola makan untuk kesehatannya. “Bagi peserta dari Pelalawan yang mewakili Riau di ajang lomba masak serba ikan tingkat Nasional pada tanggal 21 November nanti, diharapkan bisa memunculkan inovasi masakan dengan menu bahan ikan terbaru. Agar bisa bersaing dengan para peserta lainnya dan bisa mengharumkan nama Riau”, tutupnya. (rif/ifr)

Kelainan Refraksi Mata Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru

PADA sebagian orang pernah mengalami kelainan pada mata yang mengakibatkan pandangan menjadi buram. Kelainan refraksi merupakan penyebab utama gangguan fungsi penglihatan yang dapat dicegah, dan koreksi kacamata yang sesuai dapat memberikan penglihatan optimal bagi individu yang mengalaminya. Deteksi dini dan pemberian koreksi kacamata yang sesuai juga diperlukan untuk mencegah terjadinya gangguan perkembangan fungsi penglihatan pada anak, yang masih dalam masa pertumbuhan. Oleh karena itu, lakukan konsultasi dan pemeriksaan kesehatan mata Anda beserta seluruh anggota keluarga secara teratur tiap tahun ke dokter spesialis mata. Refraksi/bias adalah pembelokan berkas cahaya. Refraksi terjadi ketika berkas cahaya berpindah dari suatu medium yang mempunyai kepadatan berbeda. Ketika suatu berkas cahaya masuk ke medium dengan densitas yang lebih tinggi, cahaya tersebut melambat. Kelainan refraksi merupakan kemampuan dari mata untuk mengolah masuknya cahaya agar jatuh tepat pada retina/makula (daerah yang mempunyai fungsi dalam melihat) di mata. ‘’Tanpa kemampuan refraksi, kita akan kesulitan fokus untuk melihat suatu obyek (layaknya gambar buram). Media yang dimiliki mata dalam mengatur refraksi antara lain kornea, humor aqueos, lensa, dan vitreus(badan kaca). Jika terjadi masalah atau kelainan pada bagian-bagian mata tersebut, maka dapat mengganggu fungsinya sehingga penglihatan akan buram atau biasa disebut menjadi rabun,’’ ujar Dokter Spesialis Mata Rumah Sakit Awal Bros Panam dr Rudi Sinaga SpM kepada Riau Pos, Rabu (8/11). Kelainan refraksi mata merupakan gangguan umum  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

dr RUDI SINAGA SpM pada penglihatan, yakni kondisi di mana cahaya yang masuk ke dalam mata tidak dapat difokuskan dengan jelas. Hal ini membuat bayangan benda terlihat buram atau tidak tajam. Penyebabnya bisa karena panjang bola mata terlalu panjang atau bahkan terlalu pendek, perubahan bentuk kornea, dan penuaan lensa mata. ‘’ Kelainan refraksi merupakan suatu kondisi dimana cahaya yang masuk ke dalam mata tidak dapat difokuskan dengan jelas, sehingga bayangan benda terlihat buram atau tidak tajam.Pada mata normal, cahaya yang masukakan difokuskan tepat pada retina (saraf mata) dan menghasilkan bayangan benda yang jelas,’’ sebutnya. Dijelaskan dr Rudi, ada tiga jenis kelainan refraksi mata yakni miopia (rabun jauh), hipermetropia (rabun dekat), astigmatisma. Dimana rabun jauh keadaan dimana bayangan sinar jatuh di depan

retina ditandai dengan kabur melihat jauh, jelas melihat dekat.Orang dengan kondisi rabun jauh atau miopi biasanya dapat melihat objek dekat secara jelas dan sulit melihat objek dengan jarak yang jauh. Kondisi disebabkan, bola mata yang panjang atau kekuatan bias kornea yang terlalu kuat (terlalu cembung). Bayangan benda akan jatuh di depan retina, tanpa bantuan kacamata. Miopia yang berat meningkatkan risiko terjadinya ablasio retina, glaukoma. Hermetropia (rabun dekat) keadaan dimana bayangan sinar jatuh di belakang retina. Kondisi rabun dekat merupakan kondisi kebalikan dari miopia. Orang dengan rabun dekat atau hipermetropi biasanya dapat melihat objek yang jauh namun sulit melihat objek yang dekat. Hal ini disebabkan karena bola mata yang terlalu pendek atau kekuatan bias kornea yang terlalu lemah (kurang cembung). Bayangan benda akan jatuh di belakang retina. Rabun dekat dapat menimbulkan ketegangan pada mata hingga sakit kepala. Kondisi ini biasanya karena faktor keturunan, namun juga bisa terjadi tanpa ada riwayat rabun dekat dalam keluarga. Selain itu, kondisi ini juga dapat terjadi pada distrofi kornea, katarak kongenital, retinitis pigmentosa dan microphtalmia. Ditandai dengan kabur melihat dekat

dan jauh, cepat lelah kalau membaca dekat. Astigmatisma yakni keadaan dimana bayangan sinar jatuh pada titik yang berbeda di retina. Ditandai garis lurus tampak bengkok, tulisan menjadi dobel dan berbayang. Kondisi mata silinder yang secara medis disebut astigmatisme, adalah gangguan penglihatan yang diakibatkan cacat pada lengkungan lensa atau kornea. Penyakit ini menyebabkan pandangan kabur dalam berbagai 0jangkauan jarak. Penderita miopia dan hipermetropia juga dapat mengalami kondisi ini. Jika dibiarkan, astigmatisme dapat menimbulkan ketegangan pada mata, sakit kepala dan mata lelah. Kondisi mata silinder ini dapat diatasi dengan kacamata, lensa kontak, dan operasi laser mata. ‘’Kelainan refraksi itu ada tiga walaupun di beberapa buku saat ini dibahas ada empat tetapi yang masuk dalam kelainan refraksi itu hanya tiga. Karena presbyopia tidak masuk dalam kategori kelainan refraksi. Dimana presbyopia yakni berkurangnya kemampuan melihat dekat yang berhubungan dengan proses penuaan, biasanya terjadi pada usia lebih dari 40 tahun. Ditandai dengan kesukaran membaca dan melakukan pekerjaan dekat, seperti memasukkan benang ke dalam jarum,’’ tegas dr Rudi. Dipaparkan dr Rudi, gejala yang paling sering ditemukan adalah pandangan kabur, yang umumnya terjadi secara perlahan dalam kurun waktu tertentu. Gejala lain yang dapat dialami antara lain pandangan ganda, berkabut, silau atau berpendar, memicingkan mata, sakit kepala, serta mata lelah. Kelainan refraksi dapat dialami oleh semua orang, baik anak maupun dewasa. Presbiopia umumnya terjadi pada usia di atas 40 tahun. Salah satu faktor risiko kejadian kelainan refraksi adalah riwayat serupa pada keluarga, terutama pada orang tua.***  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos

8

JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

SHOW&SELEBRITI

NIRINA ZUBIR

Dua Bulan Bentuk Six-Pack JAKARTA (RP) - Nirina Zubir sudah sering bermain film komedi. Namun, untuk filmnya kali ini, 5 Cowok Jagoan, dia mendapatkan pengalaman yang berbeda. Dalam film action-comedy garapan sutradara Anggy Umbara itu, Nirina memerankan cewek jagoan yang bernama Debby. Porsi adegan aksinya cukup banyak. Sebelum syuting, Nirina menjalani persiapan fisik dua bulan. Sebulan pertama, dia

Nirina digendong Ario Bayu (kiri) dan Cornelio Sunny

berlatih privat dengan pelatih pencak silat. Sebulan berikutnya, dia berlatih bersama para cast lainnya. Mulai push-up, sit-up, burpees, hingga koreografi. ’’Setiap hari latihan 8–10 jam. Dua bulan digempur gitu, rasanya hampir nyerah,” ucap Nirina saat berkunjung ke Graha Pena Jawa Pos kemarin (9/11). Namun, keinginan Nirina untuk berkesempatan melakoni adegan aksi mengalahkan tekanan

tersebut. Selain latihan fisik, makanan harus dijaga. Nirina pun rela tidak makan tepung dan kawan-kawannya. ’’Mi, roti, cake, cookies, itu kan surga dunia. Nggak tersentuh,” katanya. Pengorbanan Nirina terbayar. Dalam dua bulan, dia berhasil membentuk otot perutnya hingga menjadi sixpack. Begitu pula otot tangan, bahu, dan rahang. Melihat transformasi dirinya, Nirina

sempat tidak menyangka. ”Kaget sama capaian badan sendiri. Secara ibu dua anak, lahiran Caesar,” ujar perempuan 37 tahun itu. Bonusnya, berat badan Nirina turun dari 55 kilogram hingga pernah mencapai 45 kilogram. Otot-ototnya juga terbentuk. Sang suami memuji transformasi Nirina dan terinspirasi untuk membentuk badan. (nor/c18/ayi/jpg)

Kemenangan Jelang Album Baru Taylor Swift Rilis Reputation Hari Ini NASHVILLE (RP) - Taylor Swift boleh move on dari musik country. Tapi, musik country rupanya masih enggan move on darinya. Dia terpilih sebagai salah satu pemenang penghargaan dari Country Music Awards (CMAs) 2017 Rabu malam waktu setempat atau kemarin (9/11). Bukan untuk lagu yang dinyanyikannya, melainkan lagu Better Man yang dibawakan grup musik country Little Big Town. Lagu yang dirilis pada 20 Oktober 2016 itu ditulis oleh Swift. Swift, 27, mengunggah rekaman video ekspresi wajahnya saat menonton ajang penghargaan tersebut dalam fitur Insta story dan Twitter. Swift yang terlihat mengenakan baju tartan merah duduk di depan TV. Wajahnya natu-

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

ral tanpa polesan make-up. Rambutnya diikat ponytail. Ketika namanya disebut sebagai pemenang kategori Song of the Year, Swift tampak kaget. Tanpa berbicara, dia menoleh dengan wajah bingung. ’’Di NYC untuk latihan SNL. Aku mencintaimu @littlebigtown dan CMAs,’’ cuitnya di Twitter. Saat video itu diambil secara candid oleh teman-temannya, Swift sedang berlatih untuk Saturday Night Live di New York. Swift memang akan tampil di acara talk show NBC tersebut pada akhir pekan ini. Karena itu, dia tidak bisa hadir menerima trofi di Bridgestone Arena, Tennessee, tempat CMAs 2017 digelar. Para personel Little Big Town menerima trofi sebagai pengganti Swift. ’’Taylor, di mana pun kamu berada, terima kasih atas lagu yang indah dan penuh kasih sayang,’’ kata salah seorang personel Little

Big Town, Fairchild, di atas podium. S ebelum kemenangan tersebut, Swift pernah meraih dua penghargaan tertinggi dalam CMAs 2009. Yakni, Album of the Year untuk Fearless dan Entertainer of the Year. Dia mengubah aliran musiknya dari country menjadi pop sejak album 1989. Menyusul kesuksesan Better Man, album terbaru Swift siap dirilis hari ini (10/11). Setelah foto album dan bagian belakang cover art album itu bocor di internet, Swift akhirnya merilis tracklist lengkap Reputation. Kekasih Joe Alwyn tersebut mengunggah foto close-up wajahnya dengan format hitam putih. Pada bagian pipi tertulis daftar lima belas lagu dalam album itu. Album tersebut bakal menjadi album terpanjang kedua yang dimiliki Swift setelah Red. .(len/c7/ayi/jpg)

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


ANNISA

Riau Pos

l JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

9

riaupos.ladies@gmail.com

@riaupos_ladies

Jumpsuit Lined Mix and Match

M

ESKI punya selemari penuh outfit, tapi perempuan tetap saja bingung mau pakai baju apa. Nah disaat seperti itulah kemampuan mix and match diperlukankan. Agar tampilan terlihat baru dan pastinya fashionable. Salah satu fashion item yang paling mudah untuk di mix and match adalah jumpsuit. Model terusan berupa atasan dan celana yang menyatu setali ini kini juga lagi hits. Khususnya di kalangan hijabers. Modelnya yang simple dan juga makin bervariasi membuat banyak yang mengkoleksinya. Nendy Shinta, salah satu penggemar model busana satu ini. Jumpsuit menjadi andalannya karena modelnya yang lucu dan menambah rasa percaya diri para hijaber seperti dirinya. "Jumpsuit ini lebih nyaman buat dipakai. Karena bawahannya celana. Jadi lebih bebas bergerak," ujarnya. Mix and match-nya juga lebih mudah. Seperti model lined jumpsuit miliknya. Jumpsuit tanpa lengan bermotif garis berjajar miliknya bisa membuat looknya semakin stylish. Garis pada jumpsuit mampu membuat tubuh terlihat lebih tinggi dan panjang. Karena warna dasarnya adalah hitam, jumpsuit semakin mudah untuk di mix and match. Wanita yang berkiprah di dunia perbankan ini biasanya memadukan antara jumpsuit dengan atasan berbahan satin yang mewah. Pilihan warnanya juga senada dengan warna garis pada jumpsuit. Yakni pink muda yang lembut. Agar tampilan terlihat mewah, wanita yang akrab disapa Beby ini menggunakan untaian kalung yang menggantung pas di bawah hijabnya yang berbahan satin. Untuk menambah elegan, ia juga menggunakan heels berbahan suede berwarna hitam yang tampak serasi dengan warna jumpsuit-nya. "Untuk tampilan santai saya memang biasa memadukan dengan dalaman yang berbahan satin. Hijabnya juga hijab nuansa corak batik yang lagi hits. Biar look-nya makin kekinian," sambungnya. Namun, jika menghadiri kegiatan yang lebih formal, Baby tinggal menambahkan blazer putih dengan lengan yang memiliki belahan pada ujungnya. Penambahan blazer nyatanya ampuh membuat jumpsuit memiliki nilai lebih dan beda dari yang sebelumnya. Blazer yang dipilih berbahan licin namun sedikit kaku. Sehingga memberi kesan resmi dan mewah. Untuk hijab, sebenarnya ladies bisa menggunakan pilihan lain. Seperti hitam. Tapi warnanya juga nggak bisa sembarangan ya. Mesti disesuaikan dengan warna dasar dan warna yang ada pada jumpsuit ladies.

Laporan: SITI AZZURA Foto: CF1/MIRSHAL model:

Nendy Shinta

TIPS PADU PADAN JUMPSUIT UNTUK HIJABERS Pakai Outer Panjang di luar Jumpsuit Kamu Bila kamu merasa jumpsuit terlalu membentuk tubuh, kamu bisa kenakan outer panjang seperti cardigan. Nah, kini kamu akan tampil lebih percaya diri mengenakan jumpsuit kamu. Pakai Jumpsuit dengan Kancing di Bahu Repot. Yup, inilah salah satu alasan beberapa wanita enggan mengenakan jumpsuit

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

dalam kesehariannya. Nah, untuk mengatasi hal tersebut, kamu bisa memilih jumpsuit dengan kancing di bagian bahu, agar memudahkan saat kamu ingin bolak balik ke kamar mandi. Sebenarnya pemakaian jumpsuit memang tidak disarankan untuk acara yang berlangsung seharian. Pakai Heels Sebagai Pelengkap Model jumpsuit biasanya memang lebih cocok dikenakan wanita bertubuh tinggi. Eits, tapi untuk menyiasati badan mungilmu yang ingin pakai jumpsuit, kamu bisa kenakan sepatu heels agar jumpsuit menjadi terlihat pas di tubuhmu. Pakai Jumpsuit Batik? Why Not? , jumpsuit batik? Hmm, sepertinya menarik juga

untuk jadi pilihan kamu jika bosan dengan tampilan jumpsuit yang biasa. Nah, batik biasanya memiliki motif yang ramai, sebaiknya kamu memilih padu padan hijab polos yang lebih simpel agar tidak too much. Jangan Salah Pilih Model Jumpsuit untuk Acara Formal Sebaiknya tinggalkan dulu jumpsuit dengan bahan jersey atau denim saat ingin menghadiri acara formal. Ganti dengan memilih bahan seperti katun atau chiffon yang lebih cocok dikenakan pada acara formal. Lalu untuk hijab, pilihlah dengan model simple saja seperti pada contoh ini atau model segiempat yang diikatkan ke belakang. Jumpsuit dengan bahan jersey atau denim baiknya kamu gunakan untuk saat yang lebih santai seperti hangout saja ya.

Kelebihan dari penggunaan jumpsuit bagi hijabers karena jumpsuit lebih memungkinkan kita untuk leluasa bergerak. Apalagi banyak keluaran terbaru jumpsuit yang memiliki bawahan lebar seperti celana kulot. Sehingga ladies tak perlu khawatir jika jumpsuit membentuk tubuh. Karena ukurannya juga banyak yang longgar dan tidak ketat.(fed)

Jumpsuit ini lebih nyaman buat dipakai. Karena bawahannya celana. Jadi lebih bebas bergerak.

Ingin Santai? Pilih Overall Jumpsuit Denim Saat ingin hangout atau sekedar jalan-jalan santai, sebaiknya pilih jumpsuit dengan model overall yang santai seperti ini. Padukan dengan kemeja polos untuk tampilan yang ‘anak muda banget’. Jangan lupa pakai sepatu santai andalanmu seperti sneakers atau keds. Pilih Model Jumpsuit Kulot Agar Tak Membentuk Lekuk Tubuh Jika kamu memiliki tubuh yang kurus, sebaiknya pilih model jumpsuit dengan bagian bawah celana melebar seperti ini. Pemilihan model seperti ini akan menyamarkan bentuk tubuhmu yang sebenarnya. Selain itu kerah v-neck yang pas seperti ini akan memberikan efek jenjang pada tubuhmu.(azr/int)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


NASIONAL

10

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Pendiam, namun Bertabur Karya Sambungan dari hal. 1 alasan. Pasalnya, pada awal-awal berdirinya Riau Pos, karya-karya ayah dua anak itu sudah kerap menghiasi halaman koran daerah pertama dari Riau. Terutama rubrik opini. Berkat kepiawaiannya itu pendiri Riau Pos Rida K Liamsi kemudian menugaskan sejawatnya Kazzaini Ks memanggil Amzar dan memintanya bergabung. Posisi redaktur saat itu langsung diamanahkan kepadanya. Seiring berjalan waktu, rubrik opini semakin diminati masyarakat. Ini terbukti dengan banyaknya tulisan yang dikirimkan ke redaksi. Namun semua cerita manis perjalanan karir dan hidup Ir H Amzar saat ini hanya tinggal kenangan. Rabu (8/11) sekitar pukul 19.45 WIB, H Ir Amzar mengembuskan napas terakhirnya di RSUD Arifin Achmad akibat sakit yang diderita. Duka kepergian almarhum tak hanya dirasakan pihak keluarga, tapi

juga keluarga besar Riau Pos Group (RPG). Sebab Amzar adalah salah satu sosok panutan dan tempat bertanya. Perwakilan Riau Pos H Yurmalis yang hadir di rumah duka mengantarkan almarhum ke peristirahatan terakhirnya, Kamis (9/11) menyampaikan duka yang mendalam dari seluruh manajemen RPG. Di mata Yurmalis, almarhum merupakan sosok pendiam, namun tekun berkarya. “Almarhum dahulu paling rajin mengisi rubrik opini, menyiapkan TTS juga ahli. Almarhum ini sudah 25 tahun bergabung dengan Riau Pos dan sebentar lagi akan memasuki masa pensiun. Beliau adalah pekerja keras, banyak kerja dari pada cerita,” kenang Yurmalis. Salah satu hasil karya almarhum yang hingga saat ini masih dia ingat tulisannya tentang perpindahan kantor Riau Pos dari Jalan Kuantan ke Jalan HR Soebrantas. Saat itu, almarhum membuat tulisan dengan judul “Kantor

Itu Semakin Dekat”. Tulisan itu dibuat almarhum karena saat itu dia tinggal di Kecamatan Tampan. Sehingga saat kantor berpindah dari Jalan Kuantan ke HR Soebrantas, maka semakin dekat dengan rumahnya. “Banyak jejak karya yang beliau tulis. Hasil karyanya juga akan terus menjadi catatan sejarah dan tidak akan pernah terlupa dan akan terus dikenang. Beliau salah satu tempat bertanya para reporter, juga seorang teman, senior guru dan sangat dekat dengan semua kalangan,” sebutnya. Kenangan akan sosok Amzar juga masih lekat di ingatan Kazzaini Ks. Diceritakan Kazzaini, saat itu dia bersama seorang rekannya langsung mencari sosok Amzar ke rumahnya setelah banyak menerima kiriman tulisan dari yang bersangkutan. ‘’Jadi sewaktu Riau Pos awal berdiri, almarhum ini aktif sekali mengirimkan tulisan opini. Berdasarkan itu, saya diperintah Pak Rida untuk mencarinya dan mengajak bergabung. Saat itu al-

marhum bersedia dan langsung ditempatkan di posisi redaktur,” kisahnya. Meksipun terkenal pendiam, Amzar juga memiliki sisi humor. Setidaknya itu di mata Kazzaini yang saat menjadi Pemimpin Redaksi Riau Pos didampingi Amzar sebagai wakil pemimpin redaksi. “Kalau sedang berbicara, terkadang almarhum nyeletuk tapi orang belakangan baru ketawa karena humornya cerdas sehingga harus dipahami dulu,” kenangnya. Kenangan akan sosok almarhum juga masih lekat di memori ingatan Rida K Liamsi. Menurut Rida, Amzar adalah salah seorang wartawan terbaik RPG. Sempat menjadi pemimpin redaksi di media utama RPG. Yakni Batam Pos, Pekanbaru Pos, dan Newsroom RPG. “Ia adalah seorang profesional. Berkualitas dalam menulis dan salah satu penulis opini tangguh. Almarhum saat itu saya terima jadi wartawan Riau Pos juga karena tulisan opininya yang

bagus. Dia termasuk cepat karirnya di RPG. Dari redaktur langsung jadi redaktur pelaksana dan jadi pemimpin redaksi di RPG,” sebutnya. “Orang yang tekun, teliti dan pekerja keras. Aku sedih dan kehilangan atas kepergiannya. Semoga Allah memberinya tempat terbaik dan sepadan dengan amalnya. Dia juga sempat di Dumai Pos. Hemm luar biasa,” sambung Rida menghela napas. Di balik sosok pendiam dan humor cerdas serta karya yang bertabur yang ditinggalkan almarhum, almarhum di mata anak pertamanya, Azizul Hakim adalah sosok orang tua panutan. Banyak nasihat yang diberikan kepada keluarga. Terutama sang anak semasa almarhum hidup. “Satu pesan yang terus saya ingat, beliau berkata jangan pernah kecewakan orang tua. Jangan pernah membuat malu keluarga,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca. Sebelum kepergian sang ayah, Azizul Hakim sempat merasakan firasat aneh.

Pasalnya sewaktu dirawat di rumah sakit, almarhum selalu meminta agar wajahnya dibersihkan dengan cara dilap. Meskipun sudah berulang kali dilap, namun almarhum terus saja meminta mukanya dibersihkan. Kemudian saat dia minta izin pulang dari rumah sakit ayahnya menangis. “Seperti berat melepas saya pulang. Sebelumnya ayah tidak pernah seperti itu,” ucapnya lirih. Sebelum dikebumikan, rumah duka yang beralamat di Jalan Merpati Sakti, Gang Camar, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan dipadati warga yang melayat. Selain warga, rekan sejawat almarhum seperti alumni SMAN 1 Pekanbaru dan manajemen Riau Pos juga tampak hadir. Setelah didoakan di rumah, almarhum kemudian disalatkan di Masjid Al Ma’arij yang tidak jauh dari kediamannya. Kemudian jasadnya dimakamkan di tempat pemakaman umum, Jalan Kamboja, yang juga tidak jauh dari rumahnya.***

Jalan Berliku Warga Pelalawan Peroleh Pendidikan Senyuman tak lepas dari wajahnya saat menerima beasiswa. Sambil tersipu malu, Sundari yang ditemani sang ayah bercerita tentang lika-liku perjuangannya meraih beasiswa Community Development (CD) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) di Balai Pelatihan dan Pengembangan Usaha Terpadu (BPPUT) Town Site 2, Pangkalan Kerinci. PELAJAR berusia 19 tahun ini sekarang tercatat sebagai siswi kelas 12 jurusan IPS di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Pangkalan Kerinci. Usianya memang sedikit diatas usia teman-teman di kelasnya karena ia sempat berhenti bersekolah setelah tamat Sekolah Menengah Pertama (SMP). Mimpinya untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat SMA waktu itu harus tertahan karena keterbatasan biaya kedua orang tuanya yang hanya berprofesi sebagai petani. Hal ini pastinya membuat hati orang tua Sundari, Jaelani (64), sedih. Semangat dan tekad yang kuat untuk melanjutkan pendidikannya, Sundari memutuskan untuk bekerja di kantor Desa Sering, Kecamatan Pangkalankerinci, Kabupaten Pelalawan selama satu tahun. Ia mampu mengumpulkan uang sebanyak Rp2 juta yang digunakannya untuk melanjutkan sekolah SMA. Setelah cukup, ia pun akhirnya berhasil masuk ke SMAN 1 Pangkalan Kerinci. Walaupun sudah 2 tahun mengganggur, Sundari tetap berprestasi sehingga mendapatkan beasiswa untuk meringankan biaya pendidikannya. "Beasiswa ini turut membantu meringankan beban orangtua. Saya sangat bersyukur sekali dengan adanya beasiswa tersebut. Alhamdulillah. Dulu setelah lulus SMP, saya tidak bisa melanjutkan langsung ke SMA karena masalah biaya. Saya senang bisa sekolah dan sekarang kelas 12 masih berlanjut,” ujar Sundari. Setelah menyelesaikan SMA, Sundari berharap untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya. Sundari berkata bahwa ia ingin melanjutkan kuliah ke Universitas Gajah Mada, Jogjakarta.“Saya ingin lanjut kuliah ke UGM tahun depan, Insya Allah. Persiapan yang saya lakukan tentu nilai yang bagus harus dipertahankan juga menyiapkan mental. Kalau bisa juga memperta-

Kepala Dinas Pendidikan Pelalawan, Syafruddin MSi menyerahkan beasiswa PT RAPP kepada satu dari ratusan penerima beasiswa. Penyerahan beasiswa ini dilakukan secara simbolis di BPPUT Town Site 2, Pangkalankerinci.

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Kepala Dinas Pendidikan Pelalawan, Syafruddin MSi berfoto bersama dengan penerima beasiswa PT RAPP. Penyerahan beasiswa ini dilakukan secara simbolis di BPPUT Town Site 2, Pangkalankerinci.

hankan juara di sekolah," harap Sundari. Sundari berterima kasih dengan adanya bantuan beasiswa dari RAPP. Ia juga berharap bantuan beasiswa ini terus didapatkannya sampai perguruan tinggi. “Semoga beasiswanya dilanjutkan sampai saya kuliah biar tidak perlu putus sekolah lagi," tuturnya. Sundari bersama 300 siswa SMA dan SMK dari lima kabupaten di Riau, yakni Kabupaten Pelalawan, Siak, Kampar, Kepulauan Meranti dan Kuansing menerima beasiswa dari CD RAPP. “Kami berterima kasih sekali sama perusahaan

Direktur CD PT RAPP Marzum menyerahkan secara simbolis beasiswa RAPP kepada satu dari ratusan penerima beasiswa. Penyerahan beasiswa ini dilakukan secara simbolis di BPPUT Town Site 2, Pangkalankerinci.

sudah memberi beasiswa. Dia bisa lanjut sekolah. Harapan kita sangat besar sekali karena Sundari sering dapat juara di kelas. Kemarin aja dia dapat sepuluh besar,” ujar Jaelani. Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan, Drs Syafruddin Msi pemberian beasiswa kepada siswa SMA dan SMK di Pelalawan ini selaras dengan program pemerintah. Ia apresiasi dengan perusahaan atas partisipasinya untuk memajukan pendidikan dan hal tersebut merupakan investasi demi mewujudkan generasi berdaya saing tinggi. “Pelalawan sendiri memiliki program Pelalawan

Staf CD RAPP berfoto bersama dengan penerima beasiswa dari estate Baserah. Tahun 2017 ini, RAPP memberikan beasiswa untuk SMA dan SMK kepada 300 siswa di Riau.

Cerdas yang diinisiasi oleh Bupati Pelalawan, H M Harris. Semua anak mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Pendidikan berkualitas itu tanpa membedakan kelas sosial maupun tingkat perekonomian keluarga. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan RAPP kepada dunia pendidikan di Riau, khususnya Pelalawan,” ujar Syafruddin. Direktur CD RAPP, Marzum mengatakan keberlanjutan pendidikan generasi penerus bangsa bukan jadi perhatian pemerintah saja. Perusahaan juga harus bergerak mendukung pendidikan lewat program beasiswa. Beasiswa yang diberikan RAPP ini merupakan komitmen perusahaan bubur kertas dan kertas terhadap masyarakat, terutama pada dunia pendidikan di Riau. Pemberian beasiswa ini diberikan secara simbolis mulai dari tanggal 17 Oktober 2017 hingga 6 November 2017. Beasiswa tersebut diberikan untuk masyarakat yang berada di sekitar wilayah operasional estate Futong, Pulau Padang, Teso, Langgam, Teluk Meranti, Logas, Ukui, Mandau, Mill, Baserah, Cerenti, Buatan, dan Pelalawan.. “Kriteria peraih beasiswa ini adalah siswa yang kurang mampu dan memiliki kemauan yang kuat untuk sekolah. Beasiswa ini untuk siswa kelas 11 ke atas. Tahun 2017 ini, ada 300 siswa yang memperoleh beasiswa tersebut. Perusahaan tidak hanya memberikan beasiswa untuk tingkat menengah saja, tetapi juga untuk mahasiswa. Hal ini sesuai dengan prinsip 5C, baik untuk masyarakat (community), negara (country), iklim (climate), pelanggan (customer), barulah untuk perusahaan (company),” pungkasnya. (adv)

Staf CD RAPP, Vonne Kandou menyerahkan secara simbolis beasiswa kepada salah satu pelajar di Pulau Padang, Kabupaten Kepulauan Meranti.

Penyerahan secara simbolis kepada pelajar yang berada di wilayah operasional estate Mandau, Kabupaten Siak.

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


NASIONAL

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

KPK Siap Hadapi Setnov Sambungan dari hal. 1 Rabu (8/11). Surat yang menjadi objek kasus itu berkaitan dengan permintaan pencegahan ke luar negeri (LN) untuk Setnov pada 2 Oktober lalu. Dokumen itu dikirim KPK ke Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM. Terkait hal itu, Saut menegaskan tidak ada yang salah dalam prosedur permintaan pencegahan itu. Surat keimigrasian tersebut ditandatangani oleh Saut setelah mendapat persetujuan dari empat pimpinan KPK lain. ”Ya sudah (sesuai prosedur) dong, memang kami egaliternya di sini jalan? Itukan pimpinan yang lain juga harus setuju,” papar mantan anggota Badan Intelijen Negara (BIN) tersebut. Saut bakal berkoordinasi dengan Polri terkait penyidikan kasus tersebut. Pihaknya ingin mengecek dan menyeimbangkan (check and balance) informasi seputar kasus itu. Bila KPK memang salah dalam penerbitan surat tersebut, Saut menyatakan lembaganya siap dikoreksi. ”Mengoreksinya dengan hukum, dengan undang-undang, dengan aturan,” terangnya.

Saut juga menegaskan, setiap produk surat yang ditandatangani pimpinan merupakan persetujuan kelima komisioner. Setiap keputusan, khususnya bidang penindakan, juga diambil berdasar masukan dari bawah. Terutama direktorat penyidikan. ”Masa sih saya berani tanda tangan surat kalau nggak disetujui oleh pimpinan yang lain, kalau nggak dikasih masukan dari teman-teman di bawah,” ujarnya. Ketua KPK Agus Rahardjo juga mengakui sudah menerima SPDP dari Bareskrim Polri. Hanya, dia mengakui belum tahu isi materi laporan. Dia memastikan bahwa pihaknya bakal berkoordinasi dengan Polri untuk mencari jalan tengah persoalan tersebut. ”Kami percaya Polri akan profesional dan tentu harapannya tetap memiliki komitmen pemberantasan korupsi yang kuat,” ungkapnya. Dia menyatakan perlawanan kubu Setnov itu tidak mempengaruhi penanganan kasus korupsi Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el). Sejauh ini, pemeriksaan saksi terus dilakukan. Kemarin, KPK memeriksa istri Andi Narogong, Inayah. KPK juga menahan Direktur Utama PT Quadra Solution Anang Sugiana Sudihardjo. ”Nanti setelah koordinasi dengan penindakan, selesai penyidikan ini akan kami sampaikan secara lebih lengkap

(perkembangan korupsi KTP-el, red),” terangnya. Agus memastikan, proses penyidikan baru KTP-el telah dimulai. ”Kami berharap Polri tetap memiliki komitmen yang kuat, termasuk dukungan terhadap operasional KPK dalam penanganan kasus-kasus korupsi, termasuk KTP-el,” imbuhnya. Di sisi lain, Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta penyidik Bareskrim berhati-hati dalam mengusut kasus pemalsuan dokument tersebut. Dia mengaku tidak tahu menahu perihal terbitnya SPDP yang membuat dua pimpinan KPK berstatus terlapor itu. ”Hari ini (kemarin, red) saya memanggil penyidik Bareskrim dari Dirtipidum untuk mendengarkan yang terjadi. Karena saya baru pulang dari Solo ini,” ujarnya. Mantan Kepala Densus 88 Antiteror itu mengaku, jika dirinya telah mendengar penjelasan dari penyidik Bareskrim. Sayang, dia enggan memaparkan apa isi penjelasan tersebut. Dia meminta kepada masyarakat untuk tetap menunggu hasil kajian dari penyidik. Untuk kepentingan penyidikan, kata Tito, beberapa saksi dihadirkan dan penyidik juga meminta beberapa dokumen dari pelapor. Salah satunya yakni

dokumen surat praperadilan. ”Saat ini, total ada tiga orang sebagai saksi yang diperiksa,” terang polisi dengan bintang empat di pundaknya tersebut. Meski SPDP terbit, ternyata, status pimpinan KPK Agus Rahardjo dan Saut Situmorang belum tersangka. Tito mengklaim hal itu telah dipastikan kepada penyidik. ”Saat ini, status keduanya masih terlapor,” ungkapnya. Selain Agus dan Saut, kubu Setnov ternyata juga melaporkan Direktur Penyidikan KPK Brigjen Aris Budiman dan beberapa penyidik KPK terkait pemalsuan surat itu. Dia menambahkan, SPDP dibuat dan ditembuskan ke kejaksaan, pelapor, dan terlapor (Agus dan Saut). Penerbitan SPDP dinilai Tito adalah hal yang wajar. Menurutnya, penyidik wajib menerbitkan SPDP karena kasus yang dilaporkan berkaitan dengan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK). ”Penyidik wajib menerbitkan SPDP ketika memulai suatu proses penyidikan juga,” jelasnya. Kepala Bagian Humas dan Umum Dirjen Imigrasi Agung Sampurno memastikan, pengiriman surat perintah pencegahan Setnov dari KPK sudah sesuai prosedur. Surat tersebut dikirim-

Ada Kerja Sama Tersangka Korupsi Berjamaah RTH Sambungan dari hal. 1 Karya Provinsi Riau Dwi Agus Sumarno yang kini menjabat sebagai staf ahli Gubernur Riau, Kabid di Dinas PU Cipta Karya saat proyek dikerjakan berinisial HR sebagai kuasa pengguna anggaran dan Z. Tersangka lainnya Kepala Pokja ULP Provinsi Riau berinisial IS dan empat anggotanya, RM, DIR, H dan H. Lalu Ketua Tim PHO inisial A beserta empat anggotanya berinisial S, A, R dan ET. Sementara lima tersangka dari pihak swasta berinsial K yang menjabat Direktur PT Bumi Riau Lestari, tiga konsultan pengawas berinisial RZ, RM dan AA, serta seorang lainnya ZJB. Jika memang para tersangka dalam satu rangkaian bekerja sama, apakah sudah ada kesepahaman di antara para tersangka? Terkait hal ini, Sugeng mengatakan itu terlalu teknis. “Nanti kami akan upayakan berkas secara bertahap kami limpahkan ke pengadilan. Karena ini perkaranya banyak, strategi kami limpahkan bertahap. Akan ketahuan nanti (peran para tersangka, red),’’ jawabnya. Akibat kongkalikong banyak pihak melakukan korupsi berjamaah ini. Perkiraan sementara dari penghitungan kerugian negara yang dilakukan memunculkan angka kerugian minimal Rp1,23 miliar. Ini dari anggaran keseluruhan proyek RTH di lahan eks PU senilai Rp8 miliar. Dari

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

konstruksi hukum yang didapati penyidik, ada tiga model perbuatan melawan hukum yang dilakukan para tersangka. Pertama, pengaturan tender dan rekayasa dokumen pengadaan. Di sini selain disangkakan korupsi, penyidik juga akan menjerat dengan Pasal 9 UU 20/2001 tentang pegawai negeri yang memalsukan buku daftar dan surat-surat. Kedua, ditemukan pula bukti proyek ini langsung dan tidak langsung ada peran dari pemangku kepentingan yang harusnya melakukan pengawasan namun tidak dilakukan. Ketiga, ditemukan bukti proyek ini ada yang langsung dikerjakan pihak dinas. Penyidikan juga seolah membenarkan rumor yang kerap beredar tentang cerita miring di ULP Provinsi Riau. Di mana selama ini proyek di provinsi sarat dengan tender direkayasa, dan mengurus proyek harus dengan fee. Sugeng saat ditanya berapa setoran dalam pemenangan proyek RTH belum mau menyebut. ‘’Sampai saatnya nanti akan diketahui. Sekarang belum saatnya,’’ ucapnya. Sugeng mengatakan, wajar bila masyarakat bertanya detail informasi tentang praktik menyimpang yang dilakukan para tersangka dalam proyek ini dan angka setoran itu. ‘’Ikuti saja prosesnya. Pantau terus pekerjaan yang sedang kami jalankan agar bisa transparan,’’ katanya. Sugeng juga memastikan laporan dari masyarakat tentang model permainan

proyek yang diterima pihaknya memang ada. ‘’Ada beberapa. Tidak etis kalau saya menyatakan angka (jumlah laporan, red). Biar ini menjadi informasi yang dikecualikan, faktanya kan ada yang ditindaklanjuti,’’ ungkapnya. Untuk kelanjutan penanganan dugaan korupsi ini, Sugeng menyebut pihaknya kini sedang menyusun jadwal pemeriksaan terhadap para tersangka. ‘’Sedang disusun jadwalnya, pada saatnya nanti diperiksa. Karena tersangka banyak, berkasnya banyak tentu ada strategi berbeda yang kami jalankan. Kalau sudah ada jadwal pasti diketahui,’’ ujarnya. Dugaan korupsi yang di antaranya melibatkan 13 Aparatur Sipil Negara (ASN) itu turut jadi perhatian Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK). Dia mengajak pegawai agar tetap bekerja seperti biasa dan menghormati putusan Kejati Riau. Selain itu Gubernur Arsyadjuliandi Rachman kembali mengingatkan seluruh ASN di lingkungan Pemprov Riau agar prosedural. Sehingga dapat menghilangkan rasa khawatir akan pekerjaan dan tugas dalam melaksanakan program kegiatan di instansi masing-masing. “Yang penting ikuti aturan, prosedural, dan jalani baik-baik. Jadi tak ada yang perlu ditakuti,” ujar Gubri kepada Riau Pos di Pekanbaru, Kamis (9/11). Disinggung nama 13 ASN yang tersandung kasus dan ditetapkan tersangka, Gu-

bri mengaku belum menerima laporan. Baik dari Kejati maupun dari bawahan. Namun yang jelas, dia tetap mengingatkan agar ASN Pemprov dapat terus melaksanakan tugas sebaik-baiknya dengan mengedepankan integritas. “Harus dimulai dari diri sendiri. Integritas yang kita gaungkan, harus terus diperkuat. Tentunya dari setiap ASN agar dapat memulainya,” tutur Gubri. Kepala Dinas PUPR Riau Dadang Eko Purwanto dikonfirmasi perihal namanama ASN di instansi yang dipimpinnya mengaku juga belum mendapat data lengkap. “Baru tahu di media inisialnya. Memang ada nama-nama yang disebut, tapi kami belum dapat info resmi dari yang terkait,” kata Dadang. Kemudian mengenai kondisi terkini di Dinas PUPR pasca kasus tersebut. Apakah ada kekhawatiran dari ASN sebagai pelaksana kegiatan. Diakui Dadang, dia tetap mengajak seluruh pegawai agar dapat melaksanakan tugas sebaik mungkin dan sesuai aturan berlaku. “Dari awal saya bertugas di sini, memang selalu mengingatkan seluruh pegawai di PU agar tetap prosedural,” tambahnya. Sementara itu Dwi Agus Sumarno sebagai salah satu tersangka masih belum bisa dikonfirmasi setelah dihubungi melalui sambungan telepon, pesan singkat dan pesan elektronik Whatsapp.(ali/egp)

11 kan langsung oleh petugas KPK. Bukan melalui kurir atau tukang antar yang tidak resmi. “Petugas yang mengirimkan surat itu sudah dikenal. Sudah biasa ketemu,” kata Agung kepada Jawa Pos, kemarin (9/11). Imigrasi, menurut Agung, tidak dalam posisi mengecek keaslian surat dari KPK itu. Selain karena sudah kenal dengan pengantar surat, pihaknya juga mempertimbangkan bahwa KPK juga sudah merilis kebijakan pencegahan pada Novanto. “Kan ada press rilis juga dari KPK saat itu,” ungkap dia. Dia menyebut surat perintah pencegahan dari KPK itu dikirim ke Imigrasi pada 2 Oktober. Pada hari yang sama Imigrasi langsung mengeluarkan daftar cegah dan dikirimkan ke semua pintu keluar Indonesia. “Sesuai aturan surat diterima pada kesempatan pertama langsung harus masuk ke sistem pencegahan,” tambah dia. Selain itu, Dirjen Imigrasi juga sedang menghadapi gugatan Novanto terkait surat pencegahan terhadap Ketua DPR itu. Agung menuturkan sudah dua kali sidang di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Sidang pertama diminta untuk perbaiki gugatan. Sidang kedua pengajuan perbaikan materi gugatan. “Selasa (14/11) depan sidang terbuka

pertama,” ungkap Agung. Imigrasi optimistis bisa memenangkan gugatan atas surat nomor IMI.5.GR.02.05-3.0656, tanggal 2 Oktober 2017, Perihal Pencegahan ke Luar Negeri dan Penarikan Sementara Paspor RI atas nama Setya Novanto. Agung yang juga terlibat dalam tim untuk menangani gugatan itu menuturkan, bahwa dalam pencegahan Imigrasi hanya mengeksekusi saja. Sedangkan pemberi perintah adalah lembaga lain dalam hal ini KPK. Nah, dalam undang-undang keimigrasian disebutkan bahwa, yang bertanggungjawab pada pencegahan itu adalah pihak yang memerintah. “Selama dua kali sidang pihak penggugat diwakili kuasa hukum,” tambah dia. Terpisah, Generasi Muda Partai Golkar pimpinan Ahmad Doli Kurnia kemarin mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo. Surat itu meminta kepada Presiden Jokowi agar bisa memberikan dukungan atas langkah-langkah pemberantasan korupsi, khususnya menjaga institusi KPK. Dimulainya penyidikan kepolisian atas indikasi surat palsu terhadap Ketua KPK Agus Rahardjo dan Wakil Ketua Saut Situmorang tidak bisa dilepaskan dari upaya pelemahan terhadap KPK. “Kriminalisasi terhadap Agus Raharjo

Gagalkan Kosmetik Ilegal Senilai Rp2 M Sambungan dari hal. 1 mengangkutnya disergap Satresnarkoba yang dipimpin AKP Herman Pelani SH. “Kami awalnya dapat laporan ada narkoba yang dibawa menggunakan kapal roro dari Batam. Makanya kami langsung intai sejak pukul 03.00 WIB dini hari. Kapal kemudian sandar pukul 11.00 WIB, saat kami sergap ternyata berisi kosmetik ilegal,“ ujar Herman Pelani, Kamis (9/11) malam. Dikatakan Herman, mobil dan sopir kemudian digiring ke Polres Siak untuk diamankan. Dari pengakuan para sopir, kosmetik tersebut akan dibawa ke Pekanbaru untuk selanjutnya dibawa ke Medan dan Jakarta menggunakan angkutan lainnya. “Kalau pengakuan awal barang ini mau dibawa ke Pekanbaru. Tapi di mana mau diletakkan, mereka (sopir, red) mengaku tidak tahu. Karena begitu sampai nanti mereka dijemput orang yang memiliki barang itu. Jadi sistemnya tertutup,” terang mantan Kapolsek Kerinci Kanan ini. Dilanjutkan Herman, setiap satu truk mengangkut kosmetik sebanyak 430 kardus. Ketika dibongkar, total jumlah satunya mencapai 31.700 pices. Kosmetik ilegal yang berhasik disita terdiri dari 18 item. Mulai dari temulawak, collagen plus vit E, face shop cia, face shop manggo, face shop black tonic, face ship black boff, face shop mango seel, maxi eye shop face mix,

Dr mour pure baby, face shop mango sell sunset, face shop stylist silky, face shop eye, vaseline lip therapy, vaseline jelly, dan batiste. Tidak hanya itu, dalam penangkapan ini juga ditemukan zat kimia berbahaya untuk photometric analisis yaknu COD Vials. “Jadi ketika kami totalkan potensi kerugian negaranya mencapai Rp2 miliar lebih. Tapi ini masih perkiraan awal ya. Karena baru satu mobil yang kami bongkar untuk dihitung tim BBPOM Pekanbaru, “ ujar Herman. Kosmetik tersebut, kata Herman, diproduksi di Italia, Korea, Amerika, Inggris, dan Malaysia. Barang-barang tersebut statusnya, kata dia, tidak memiliki izin edar. Rata-rata satu buah kosmetik dijual dengan harga paling rendah Rp100.000 dan paling mahal dijual di atas Rp200.000. “Semuanya barang barang mahal ini. Produksinya saja dilakukan di Eropa, Amerika, dan Korea, “ sebutnya. Sampai saat ini dikatakan Herman, jajaranya belum menetapkan tersangka. Sopir dan barang-barang tersebut diamanakan di Polres untuk dikembangkan lebih lanjut. Untuk pemiliknya saat ini tengah diselidiki lebih lanjut. “Kami amankan dulu, sambil kami hitung satuannya. Untuk pemiliknya ini nanti kami kembangkan. Yang jelas sopir statusnya masih saksi. Mohon doanya supaya ini bisa kami ungkap tuntas,” uangkap Herman.(dik)

TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

12

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

POLLING ASPIRASI PEMBACA

Untuk mengetahui aspirasi pembaca tentang siapa yang layak dan pantas menjadi bakal calon Gubernur Riau 20192024, Riau Pos melakukan polling Aspirasi Pembaca. Nama-nama yang tercantum di samping merupakan bakal calon yang dinilai layak dan patut berdasarkan kupon yang diisi dan dikirimkan oleh pembaca sepekan terakhir. Tentukan atau tambah dukungan Anda terhadap nama-nama di samping atau boleh mengusulkan bakal calon lain yang juga dinilai layak. Isi dan gunting kupon di bawah ini dan kirimkan ke: n Kantor Pemasaran Riau Pos, Graha Pena Riau Lantai 5 Jl HR Soebrantas Km 10,5 Pekanbaru. Telp: 0761-64633. n Kantor Perwakilan Riau Pos Jalan Ahmad Dahlan 41C Pekanbaru. Telp: 0761-885881. n Untuk Informasi Hub: Amran (0812-7686-2002) Syaiful Bahri (0812-7046-0977)

Direktur Program Pascasarjana UIN Suska Riau

ILYAS HUSTI

KORDIAS PASARIBU Ketua DPD PDIP Provinsi Riau

Ketua DPW Partai Perindo Riau

Anggota DPD RI

INTSIAWATI AYUS

LAINNYA

25,1%

14,5%

13,1%

12,4%

12,3%

22,5%

KUPON ASPIRASI BAKAL CALON GUBRI Nama Pengirim No HP

:_______________________ :_______________________

Bakal Calon Gubri :_______________________ Pilihan saya :_______________________

Kupon yang terkumpul hingga KAMIS (11/9/2017) pukul 16.00 WIB sebanyak 8.412 kupon.

Kupon Berlaku sampai dengan 15 November 2017

Demokrat: Kandidat Wapres Itu AHY Laporan JPG, Jakarta

JAKARTA (RP)- Partai Demokrat sesumbar dengan elektabilitas Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang terus meroket dibandingkan bakal Capres lainnya, seperti Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Bahkan Demokrat mengatakan kalau kandidat Wapres itu

adalah AHY. Demikian ditegaskan Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon pada diskusi bertema ‘Menakar Cawapres Potensial 2019” di Media Center DPR, Jakarta, Kamis (9/11). Pembicara lain Anggota Fraksi PKB DPR Maman Imanul Haq dan pengamat politik SMRC Sirojudin Abbas. Da lam diskusi, Jansen membeberkan data hasil survei ter-

AHMI SEPTARI

Anggota DPR RI

TABRANI MAAMUN

k a i t e l e kt a b i l i t a s A H Y ya n g menunjukkan tren meningkat. “Kalau terkait cawapres, elektabilitas AHY mengalami peningkatan setelah Pilkada DKI. Hasil survei PoolMark delapan bulan setelah perhelatan Pilkada DKI, elektabilitasnya berada di urutan ketiga mengalahkan Gatot Nurmantyo dan Cak Imin,” kata Jansen. (Hendri/ rus/jpg)

Anggota KPU Bukan Pekerjaan Sambilan JAKARTA (RP)- Komisadministratif pemilu, ioner Komisi Pemilihan di Gedung Bawaslu RI, Umum (KPU)Hasyim Jakarta, Kamis (9/11). Asy’ari mengatakan, Surat KPU Nomor untuk menjadi ang666/SDM.12-SD/05/ gota KPU, ada syarat K P U / X I / 2 0 1 7 ju ga yang harus dipenuhi, menyebutkan, surat yaitu harus bersedia keputusan pemberbekerja sepenuh waktu hentian dari ormas dan dan sebisa mungkin HASYIM ASY’ARI surat pernyataan dismenghindari konflik erahkan kepada KPU kepentingan. paling lambat 29 Desember 2017. “Artinya apa? menjadi anggota Surat yang diteken Ketua KPU KPU bukan pekerjaan sambilan. Arief Budiman meminta seluruh Konsekuensinya, bagi yang PNS anggota KPU hingga tingkat kabuatau apa, kan harus mengundur- paten dan kota segera mengunkan diri,” kata Hasyim, di sela durkan diri dari kepengurusan sidang penanganan pelanggaran ormas. Peraturan ini juga berlaku

bagi anggota Komisi Independen Pemilihan (KIP) tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Tak ada sanksi terkait syarat melepaskan jabatan pada kepengurusan ormas. “Hanya, itu menjadi syarat anggota KPU,” ujar Hasyim. Secara pribadi, Hasyim berpendapat, ke tentuan tersebut seharusnya tidak ‘saklek’ (harga mati) dalam Undang-Undang Pemilu. ”Dalam arti, kalau menjadi pengurusnya tidak menggangu kerja sepenuh waktu dan juga tidak menimbulkan potensi konflik kepentingan, mestinya boleh-boleh saja,” kata Hasyim. (rmn/jpg)

Sosialisasikan Pilkada Melalui Cerdas Cermat PEKANBARU (RP)- Badan pengawas pemilu (Bawaslu) Riau terus berupaya mensosialisasikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, khususnya di Riau 2018 mendatang. Salah satunya dengan melakukan kegiatan cerdas cermat terkait pengetahuan Pilkada kepada pemilih pemula yakni siswa SMA/ SMK yang ada di Provinsi Riau, dan dilaksanakan di Hotel Ayola, Jalan HR Soebrantas, Pekanbaru, Kamis (9/11). Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan mengatakan, dalam kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan SMA/SMK dari 12 kabupaten/ kota di Riau. Di mana materi yang diperlombakan yakni mengenai Pilkada secara umum

REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

dan juga mengenai pengawasan. “Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan sosialisasi dan pemahaman bahwa para siswa juga memiliki peran pengawasan dalam Pilkada. Sehingga para siswa tahu bahwa mereka tidak hanya memiliki hak pilih, tapi juga berperan dalam mengawasi jalannya tahapan Pilkada ke depan,” kata Rusidi. Lebih lanjut dikatakannya, dalam pelaksanaan kegiatan pihaknya bekerja sama dengan Event Organizer (EO) independen. Sedangkan untuk juri dan persiapan soalsoal materi, semuanya disiapkan oleh pihak Bawaslu Riau, sehingga lebih mudah dipahami oleh para peserta cerdas cermat.(sol)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


O

RB U N DE

N S KA

Laporan JPG, Stockholm

TIMNAS Italia membulatkan tekad untuk bermain di Piala Dunia 2018. Untuk itu pasukan Gli Azzurri menargetkan kemenangan saat melakoni partai play-off di kandang Swedia pada Sabtu (11/11) dini hari WIB. Sebagai salah satu tim unggulan juara, Timnas Italia gagal mengamankan tiket ke Rusia melalui fase grup. Kekalahan kontra Timnas Spanyol membuat mereka harus finis di posisi runner-up Grup G dan harus melakoni partai play-off. Oleh karenanya Gli Azzurri akan tampil sekuat tenaga untuk memastikan diri lolos ke Rusia di babak play-off nanti. Berdasarkan hasil undian yang dilakukan FIFA, Italia akan menghadapi tim kuat Eropa, Swedia di babak play-off. Leg pertama babak play-off ini akan digelar di markas Swedia terlebih dahulu sebelum laga pamungkas akan digelar di Italia pada 14 November mendatang. Sama seperti Italia, Swedia juga merupakan runner-up Grup A kualifikasi Piala Dunia zona Eropa. Kekalahan mereka atas Belanda di pertandingan terakhir membuat harapan mereka untuk menjadi juara grup pupus sehingga mereka harus melakoni partai play-off untuk pergi ke Rusia. Italia dan Swedia sendiri sudah sering bertemu

1

0

5

0

Italia liechtenstein

3

0

spanyol

1

0

Italia

israel

1

1

Italia makedonia

0

albania

di ajang kompetitif. Terakhir kali skuad Gli Azzurri menumbangkan Swedia dengan skor 1-0 di Euro 2016. Kemenangan itu menambah rekor tak terkalahkan Italia atas tim berjuluk Blagult tersebut, sehingga ada motif balas dendam yang akan coba diusung Swedia pada laga ini.(eca)

1

Italia

12/6/17

EN SK A

24/2/00

Lima Pertandingan Terakhir Italia

03/9/17

1

BO LL F

Italia

7 10/10/17 07/10/1 06/9/17

2

OT F

SV

EN SK A

SV

EN SK A

SV

EN SK A

SV

SV

20/6/00

pelatih

Gian Piero Ventura

Darmian Chiellini

Insigne

Buffon Bonucci Florenzi

Veratti Belotti

De Rossi

Candreva

Immobile

Italia (4-4-2) GRAFIS: BURHANI ANAS

AGENDA

Jumat, 10 November 2017 LIGA 1 Bhayangkara FC v Persija Jakarta TV One,15.00 WIB Borneo FC v Arema FC TV One,18.30 WIB Liga Australia Central C. Mariners v Sydney FC bein Sport 3,15.50 WIB

3

2

03/9/17

belarusia Swedia

bulgaria Swedia

0

Krafth

Lindelof Granqvist

Forsberg

11/10/17

07/10/17

01/9/17

14/6/17 Olsen

4

8

0

swedia luksemburg

2

0

GIANLUIGI

BUFFON

belanda Swedia

Claesson

Johansson Larsson

Toivonen

T

E SV

1

BO LL F

U N DE T RB

1

OT F

U N DE T RB

0

19/6/04

O

BO LL F

O

1

OT F

U N DE T RB

19/11/09

O

U N DE T RB

0

BO LL F

1

Janne Andersson

F

1

OT F

Norwegia Swedia

pelatih

B OL LF OT

17/6/16

O

ROMA (RP) - Kegagalan Italia untuk memberikan performa terbaiknya di laga kualifikasi Piala Dunia 2018, harus membuatnya puas berada di posisi kedua di bawah Spanyol dengan selisih lima poin. Dan juara Piala Dunia 2006 tersebut pun harus melalui babak play-off untuk memesan satu tiket di Rusia tahun depan. Di babak play-off, mereka sudah ditunggu oleh Swedia, di mana laga itu akan berlangsung pada 10 dan 13 November nanti. Jelang laga, Ciro Immobile yang pernah bekerja bersama Giampiero Ventura di Torino, tidak ingin menyalahkan sang manajer. Dia justru memberi pembelaan atas performa buruk Gli Azzurri. “Kami tahu jika akan sulit untuk bisa memenangkan laga kontra Spanyol. Kami bertemu dengan salah satu tim terbaik didunia dan kami tahu itu akan menyulitkan,” ungkapnya. “Kita semua tahu jika Ventura akan melewati masa-masa sulit. Saya mengenalnya dengan baik, dan ia hanya perlu waktu untuk menyampaikan semua yang ada di dalam pikirannya ke dalam pikiran para pemain.”(int/eca)

Agustinsson

U N DE T RB

Immobile Bela Ventura

Lima Pertandingan Terakhir Swedia

BO LL F

WASPADA DENDAM BLAGULT

INTERNET

CIRO IMMOBILLE

1

OT F

O

Head To Head

EN SK A

Riau Pos z JUMAT, 10 NOVEMBER 2017 z HALAMAN 13

Berg

Swedia (4-4-2) INTERNET

Cukup di Angka 166 Caps STOCKHOLM RP  David Villa dan Lionel Messi. Keduanya pernah menelan ludahnya sendiri usai memutuskan gantung sepatu dari timnas. Meski sama-sama pernah di Barcelona, Zlatan Ibrahimovic takkan seperti mereka. Ibra yang telah pensiun pasca Euro 2016 tidak akan pernah kembali ke Blagult meski lolos ke Piala Dunia. ‘’Histori saya di timnas sudah berakhir,’’ tegas Ibracadabra, julukannya, dalam wawancara dengan Aftonbaldet. Ibra pensiun dari timnas setelah mencatatkan 116 caps sejak 31 Januari 2001, lalu mengoleksi 62 gol sejak 31 Januari 2001. Total gol yang men-

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

jadikannya kokoh di posisi paling atas pencetak gol terbanyak sepanjang masa Swedia. Dengan bercanda, dia sebut kembali ke timnas Swedia sudah tidak ada dalam pikirannya. ‘’Apa yang ada dalam pikiran saya? Saya saat ini hanya berpikir bagaimana saya comeback dari cedera. Bukan tentang Swedia, atau bahkan Piala Dunia. Meski saya masih sanggup melakukan lebih dari ini, tapi saya juga tak bisa apa-apa. Apapun itu, saya hanya berharap Swedia berhasil lolos ke Piala Dunia,’’ harap striker berusia 36 tahun itu. Yakin tak tergoda dengan tampil di

timnas sebelum memutuskan pensiun kembali? ‘’Jika saya hanya mengikuti ego saya, saya pasti akan menjawab “ya” dan saya kira Swedia bisa lebih kuat dengan saya di dalamnya. Tapi setelah saya melihat siapa di dalam tim ini, saya pun sudah 100 persen mantap takkan lagi kembali (ke timnas),’’ lanjutnya. Padahal di usianya ini bukanlah usia paling tua pemain yang gantung sepatu dari timnas Swedia. Thomas Ravelli saja pensiun pada usia 38 dengan koleksi 143 caps, begitu pula Anders Svensson yang gantung sepatu dari timnas dengan 148 caps di usia

37 tahun. Ibra pun bukanlah pemain dengan caps terbanyak di timnas Swedia. Berbicara tentang Italia, Ibra kali terakhir menghadapi Azzurri pada fase grup Euro 2016 lalu. Turnamen mayor terakhir sebelum dia say goodbye. Daniele De Rossi beruntung memiliki kesempatan berduel dengan Ibra di Toulouse. Dilansir Goal, gelandang yang main di AS Roma itu menyebut ada bagusnya juga menghadapi Swedia tanpa Ibra. ‘’Bahkan dengan usia 40 tahun dan mengalami cedera kaki, saya takkan mau duel dengan Ibra,’’ klaim De Rossi.(ren/jpg)

ZLATAN IBRAHIMOVIC

INTERNET

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

14

INGGRIS

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Hazard Buka Pintu Gabung Madrid

JERMAN

Ujian Sebenarnya Laporan JPG, London

TIMNAS Inggris akan menguji kesiapan diri menantang Juara Dunia 2014 Jerman di partai uji coba pada Sabtu (11/11) dini hari WIB. Timnas Inggris berhasil memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2018 setelah tidak terkalahkan di 10 pertandingan kualifikasi Grup F, sehingga mereka lolos ke Rusia sebagai pemuncak klasemen. Namun satu hal yang perlu disadari Inggris adalah mereka tidak memiliki lawan yang cukup kuat di Grup F, di mana grup ini dihuni oleh timtim seperti Malta, Lithuania dan Slovakia. Untuk itu mereka perlu menantang tim-tim yang lebih kuat sebagai bentuk pemetaan kekuatan jelang turnamen final di musim panas nanti. Inggris sendiri memberanikan diri untuk menjajal sang juara Piala Dunia 2014, Jerman. Sama seperti Inggris, Jerman sendiri juga lolos ke Piala Dunia 2018, di mana mereka tampil sempurna dengan meraih 10 kemenangan dari 10 laga di Grup C. Di Grup C sendiri Jerman tidak menemui lawan yang cukup merepotkan mereka. Hanya Irlandia Utara dan Republik Ceko 2 tim yang bisa dikatakan menjadi lawan yang sedikit merepotkan skuad Der Panzer, sehingga uji coba melawan Inggris ini juga akan membantu skuad Jerman untuk mengukur kekuatan mereka. Seperti yang sudah diketahui, dalam beberapa pertandingan terakhir pelatih Joachim Loew banyak mencoba pemain-pemain muda potensial mereka. Ia bahkan memenangkan Piala Konfederasi kemarin dengan skuad yang mayoritas didominasi pemain muda. Namun

pada laga uji coba kali ini Loew juga memanggil beberapa pemain senior sehingga ia akan mencoba mengkolaborasikan dua generasi ini untuk menjadi skuad juara mereka di Rusia nanti. Di masa lalu, Jerman dikenal sebagai momok yang menakutkan bagi Inggris. Skuad Der Panzer itu memenangkan 4 dari 6 pertemuan terakhir kedua tim, di mana Inggris terakhir menang pada partai uji coba di tahun 2016. Untuk itu skuad The Three Lions perlu bekerja keras untuk membuktikan diri mereka siap masuk ke bursa juara Piala Dunia 2018. Jelang laga ini skuat Inggris berada dalam kondisi yang kurang baik. Pasalnya beberapa pemain yang dipanggil Gareth Southgate menderita cedera, di mana Jordan Henderson dan Raheem Sterling menjadi nama terakhir yang keluar dari camp Timnas Inggris setelah sebelumnya ada nama Dele Alli, Harry Kane, Harry Winks dan Fabian Delph yang mengalami cedera. Dengan kondisi tersebut, Southgate kemungkinan akan menurunkan skema 3-4-3 pada laga ini, di mana Jamie Vardy akan diplot sebagai penyerang utama mereka pada laga ini, diapit oleh Jesse Lingard dan Marcus Rashford di sektor sayap. Di lini tengah Jake Livermore dan Eric Dier akan bertugas sebagai pengatur aliran bola Inggris sementara Joe Hart kemungkinan akan kembali diplot menjadi penjaga gawang mereka pada laga ini. Di kubu tim tamu, pelatih Joachim Loew datang ke London tanpa masalah cedera yang berarti. Seluruh skuadnya berada dalam kondisi fit untuk menjalani laga ini. Loew sendiri kemungkinan akan menurunkan skema 4-2-3-1 dengan Timo Werner sebagai juru gedornya, di mana trio Julian Draxler, Mesut Ozil dan Leroy Sane akan membantu serangan. Di lini tengah, Loew akan memainkan Toni Kroos dan Sami Khedira sementara gawang mereka akan dijaga oleh Marc Andre Ter Stegen.(eca)

Inggris (3-4-3) Jones Hart

JAMIE FARDY

Walker

Jerman (4-2-3-1)

Lingard

Dier Stones Cahill

Vardy Livermore Rose

Draxler Werner

Kroos

Pelatih: Gareth Southgate

Hummels Ter Stegen

Ozil Khedira

Rashford

Halstenberg

Sane

Boateng Kimmich

Pelatih: Joachim Loew

INTERNET

LONDON (RP) - Winger asal Belgia Eden Hazard megisyaratkan dirinya bisa saja pindah ke Real Madrid karena ia mengaku bermimpi untuk bisa main di bawah asuhan Zinedine Zidane. Pemain berusia 26 tahun tersebut sebelumnya memang sempat dikait-kaitkan dengan Los Blancos. Ia dianggap cocok untuk mengisi posisi sayap di skuad EDEN HAZARD El Real, apalagi karena Cristiano Ronaldo kini juga kian menua. Namun Hazard sendiri sempat membantah rumor-rumor itu dengan menyatakan ia betah di Chelsea, khususnya di London. Begitu pula dengan keluarganya. Di sisi lain The Blues juga tak berminat untuk melepasnya. Bahkan mereka mencoba untuk mempertahankannya dengan memberikan gaji sekitar 300 ribu pounds per pekan. Akan tetapi, ada isyarat bahwa ia bisa saja gabung dengan Madrid. Sebab ada satu faktor penting yang mendukung transfer tersebut, yakni adanya sosok favoritnya, Zidane. “Zidane akan menjadi mimpi untuk dimiliki sebagai pelatih, ia adalah idola saya saat saya kecil,” ujar Hazard kepada RTL TVI. “Saya sangat menghormatinya” sambungnya. Hazard kemudian juga menambahkan ia bahwa ia tak memiliki masalah dengan mantan manajernya yakni Jose Mourinho. Ia bahkan mengaku tak akan keberatan untuk bermain di bawah asuhannya lagi. “Dan bermain di bawah Jose Mourinho (lagi) tidak akan mengganggu saya,” tegasnya.(int/eca)

Neymar Terus Rayu Coutinho Gabung PSG PARIS (RP) - Winger Brazil Neymar dikabarkan mencoba untuk meyakinkan pemain Liverpool Philippe Coutinho bergabung dengannya di PSG. Liverpool menolak tiga tawaran bernilai masif dari Barcelona untuk sang playmaker di musim panas, dan dengan tegas menolak untuk menjual salah satu pemain bintang mereka, meski Coutinho sendiri mengajukan transfer request. Raksasa Spanyol diperkirakan akan kembali mendekati Coutinho di bursa Januari, namun kali ini mereka akan menghadapi persaingan dari PSG. Le 10 Sport mengatakan bahwa Neymar akan memanfaatkan jeda Internasional kali ini sebagai kesempatan untuk membujuk Coutinho datang ke PSG, sekaligus memintanya datang ke Paris timbang Camp Nou. Neymar bergabung dengan PSG lewat transfer yang memecahkan rekor dunia senilai 200 juta pounds dari Barca di musim panas, dan tim Ligue 1 siap kembali menunjukkan kekuatan finansial mereka dengan membeli Kylian Mbappe seharga 166 juta pounds di musim panas mendatang. Liverpool sendiri masih ingin mempertahankan Coutinho dan enggan melepasnya di Januari, namun mereka mungkin akan siap kehilangannya di musim panas, karena sang pemain sendiri sudah ngotot ingin pergi.(int/eca) PHILIPPE COUTINHO INTERNET

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

15

Emas Terakhir Pekanbaru dari Basket Mas’ud: Kerja Keras Kami Buahkan Emas Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

LUKMAN PRAYITNO

GEMBIRA: Tim basket putra Pekanbaru meluapkan kegembiraan dengan menggigit medali emas Porprov di GOR Sport Centre, Bangkinang, Rabu (9/11/2017) malam.

Pembalap Berdarah Indonesia Kembali Gantikan Posisi Jonas Folger TIM Monster Yamaha Tech 3 mengonfirmasi bahwa Michael van der Mark bakal kembali menggantikan posisi Jonas Folger di seri terakhir musim ini, MotoGP Valencia. Seperti diketahui, Folger masih menjalani pemulihan akibat virus yang menyerangnya. Ini untuk kali kedua pembalap yang mengaku memiliki darah keturunan Indonesia itu tampil di MotoGP. Sebelumnya dia melakoni debut di MotoGP Malaysia, dua minggu lalu. Pada debutnya di GP Malaysia, Van der Mark hanya mampu finis di urutan 16. Dia berharap bisa mencetak poin. Artinya, minimal bisa finis di posisi 15. Van der Mark sendiri mengaku sedih Folger belum bisa berlaga di Valencia. Dia pun merasa terhormat kembali menjadi penggantinya. “Jujur, saya sedih Jonas belum bisa membalap. Saya akan

REDAKTUR: EDWIR

VAN DER MARK berusaha tampil sebagi mungkin untuk dia (Jonas). Saya merasa terhormat bisa menggantikannya,” beber Van der Mark seperti dilansir Crash. Van der Mark mengaku sudah lama tak mengaspal di Valencia. Dia berharap bisa melakoninya secara mudah dibanding di Sepang. Baik dari ban, mesin, dan pengereman. Sementara itu, bos Monster Yamaha Tech 3, Herve Poncharal,

BERKAT kerja keras dan tekad membawa hasil maksimal pulang ke Pekanbaru, akhirnya tim basket putra Pekanbaru berhasil meraih medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX 2017. Ini adalah perebutan medali emas terakhir Pekanbaru, setelah seluruh cabor yang dipertandingan berakhir. Emas ini diraih pasukan yang di besut Mas’ud setelah sukses menampilkan seluruh kemampuan dengan mengalahkan tim basket putra Siak. Laga final ini digelar di GOR Sport Centre, Bangkinang, Rabu (8/11) malam, dengan skor kemenangan mutlak bagi Pekanbaru 58-37. Dominasi pasukan Mas’ud tersebut sudah mulai terlihat di kuarter pertama dengan skor 15-4. Bahkan Tommy dan kawan-kawan mampu memaksimalkan kuarter kedua hingga unggul jauh dengan skor 3212 atas tim basket putra Siak.

Unggul cukup jauh membuat tim basket Pekanbaru memilih memaksimalkan pemain pelapis di kuarter ketiga. Sehingga Siak lebih unggul dengan menambah 15 poin berbalas 10 poin yang diraih Pekanbaru. Namun Pekanbaru masih unggul dengan total skor 42-27. Sedangkan kuarter keempat dituntaskan dengan skor telak 58-37. Usai laga, pelatih tim basket putra Pekanbaru, Mas’ud didampingi asisten pelatih Robertus Dhanang mengaku, sangat senang atas capaian tim asuhannya. Apalagi di cabor basket, kekuatan cukup merata sehingga mulai dari babak penyisihan mereka harus menjalani laga berat. “Kami bersyukur akhirnya mampu meraih medali emas untuk kontingen Pekanbaru. Setidaknya ini bisa membalas kekalahan tim putri di laga semifinal. Sehingga Pekanbaru berhasil meraih 1 medali emas dan 1 medali perunggu,” ungkap Mas’ud. Raihan 1 medali emas dan 1 perunggu tersebut juga dikemas Kuantan Singingi setelah tim putri Kuansing mampu mengalahkan tim putri Kampar di laga final yang digelar Rabu sore. Kemudian tim basket putra Siak dan tim basket putri Kampar sama-sama meraih 1 medali perak.(gus)

Kampar Pastikan Emas Sepakbola Porprov BANGKINANG (RP)-Tim sepakbola tuan rumah Kampar berhasil menyumbangkan medali emas terakhir di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX 2017. Medali emas tersebut diraih usai mengalahkan tim sepakbola Siak dengan skor 3-1 pada laga final yang digelar di Stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang, Rabu (8/11) malam. Walaupun dengan cuaca hujan ringan, namun tidak mempengaruhi jalannya pertandingan. Bahkan tim tuan rumah mampu unggul terlebih dahulu di menit ke-7 melalui sundulan Ravi Asman. Bahkan dua menit berselang Robi Darwis berhasil menggandakan kedudukan menjadi 2-0 untuk tim tuan rumah. Menyadari barisan pertahanan kurang baik, Siak membenahi pola pertahanan. Hasilnya Siak mulai memberi perlawanan. Bahkan beberapa kali pemain Siak berhasil menusuk ke barisan pertahanan Kampar. Meskipun jual beli seran-

SARIDAL/RIAUPOS

KAMPAR EMAS: Wakil Gubernur Riau Wan Thamrim Hasyim didampingi Bupati Kampar Azis Zaenal menyerahkan medali kepada para pemain sepakbola Kampar usai laga final yang digelar di Stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang, Rabu (8/11/2017) malam. gan antara kedua terjadi tetap saja hingga turun minum skor masih bertahan 2-0 untuk Kampar.

Di awal babak kedua, Siak langsung mengambil inisiatif serangan. Serangan bertubu-tubi yang dilakukan

akhirnya mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2. Gol tersebut dicetak Riki Rahman di menit ke-55. Sayangnya hanya 12 menit berselang, tuan rumah Kampar kembali menambah gol ketiga melalui pemain tengah Fahmi Rahman. Sehingga skor 3-1 semakin memperkuat keunggulan tim yang diasuh Adi Fitra tersebut. Sementara di sisa babak kedua tidak terjadi satupun gol tambahan untuk kedua tim. Pelatih Sepakbola Kampar Ardi Fitra mengaku sangat puas dengan hasil yang dicapai pemain asuhannya. Baginya walaupun Kampar gagal meraih juara umum, tetapi cabor sepakbola akan tetap memberikan yang terbaik bagi Kampar. “Alhamdulillah akhirnya cabor sepakbola turut menyumbangkan medali emas. Ini juga buah kerja keras yang dilakukan para pemain. Apalagi persiapan cukup lama yaitu selama enam bulan jelang Porprov,” ujarnya.(luk)

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


16

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Berharap 3 Poin Jadi Kado Gianluca Ultah Ke-20 Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

RACHMAT IRIANTO

Tambah Semangat, Rian Gabung Latihan Persebaya BEKASI (RP) - Persebaya Surabaya tak mau berleha-leha. Meski baru tiba di Cikarang, Bekasi, Rabu (8/11) siang, mereka langsung menjalani rutinitas latihan. Latihan dijalankan mulai Rabu sore di Lapangan Tambun. Hebatnya, walaupun menempuh perjalanan cukup jauh dari Surabaya menuju Cikarang, Rendi Irwan dkk tetap melahap porsi latihan dengan semangat. Tidak menunjukkan rasa lelah sedikit pun. Semua materi yang diberikan dijalankan dengan baik. Nah, semangat anak asuh Alfredo Vera kian bertambah dengan kembalinya Rachmat Irianto setelah membela timnas U-19 Indonesia dalam kualifikasi Piala Asia U-19 2018. Rian –sapaan dia– bahkan menyatu dengan formasi Alfredo dalam latihan sore kemarin. Dia tidak terlihat canggung sedikit pun walau sudah lama tidak bergabung dengan tim. ’’Saya senang dia (Rian) kembali. Kekuatan Persebaya semakin bertambah,’’ ungkap Alfredo. Dia enggan berkomentar apakah anak legenda Persebaya Bejo Sugiantoro itu akan masuk dalam skuadnya dalam menghadapi PSIS atau tidak. ’’Kami lihat nanti, bagaimana perkembangannya,’’ lanjutnya.(jpg)

PENJAGA gawang PSPS Gianluca Claudio Pandeynuwu genap berulang tahun ke-20 pada Kamis (9/11) kemarin. Pemain belia yang dipinjam dari Pusamania Borneo FC tersebut, berharap bisa meraih 3 poin pertama bagi PSPS atas PS Mojokerto Putra. Namun sayangnya laga yang dijadwalkan digelar Jumat (14/11) tersebut dipastikan batal digelar. Meskipun begitu Gian, mengaku tetap berharap laga melawan PS Mojokerto bisa menjadi kado spesial baginya untuk ulang tahun ke-20. Karena sebagai pemain profesional, kemenangan dan meraih tiga poin adalah kado terindah di setiap laga. “Saya berharap bisa lebih semangat lagi dalam latihan. Sehingga bisa meningkatkan kemampuan sebagai penjaga gawang. Dan mudah-mudahan kami mampu meraih tiga poin pertama, sehingga langkah menuju babak semifinal semakin terbuka,â€? ujar Gian usai ujicoba lapangan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (9/11) pagi. Bagi pemain kelahiran Tomohon, 9 November 1997 kebersamaan dengan rekan-rekan di PSPS menjadi sangat spesial. Apalagi penjaga gawang ketiga Pusamania Borneo FC tersebut memiliki kesempatan untuk meningkatkan kualitasnya dengan menambah jam terbang. Sebab jika memilih bertahan menjadi penjaga gawang cadangan, tentu hal ini justru akan merugikan Gianluca. Apalagi pemain belia tersebut ingin melampaui jejak karir ayahnya Hendra Pandeynuwu yang juga mantan penjaga gawang di beberapa klub liga tertinggi sepakbola Indonesia. “Saya ingin terus bermain, meningkatkan kemampuan agar bisa menjadi penjaga gawang terbaik. Sehingga kelak bisa melampaui karir orang tua di dunia sepakbola. Dan mudah-mudahan suatu saat dipanggil menjadi penjaga gawang tim nasional,â€? harap Gian.(gus)

JAKARTA (RP) - Legenda sepakbola Indonesia, Rudy Keltjes menyebutkan masih ada yang tak berubah di tubuh PSSI. Itu adalah soal ketegasan. Dia mencontohkan, larangan bertanding dengan penonton dalam laga Madura United kontra Bhayangkara FC, Rabu (8/11) malam. Faktanya, ada puluhan pejabat kepolisian, yang ternyata menyaksikan laga ini di tribun VIP Stadion Gelora Bangkalan, Madura. “PSSI harusnya tegas dalam pelanggaran ini. Harus diawasi dan dilarang penonton masuk, meski itu pejabat kepolisian,� tutur Rudy, Kamis (9/11). Terkait masalah wasit, lanjut Rudy, keberadaan wasit asing memang mampu mengikis hilangnya wibawa pengadil pertandingan saat masih dipimpin wasit lokal. “Wasit luar tegas, bagus. Tapi bukan berarti tak perlu diawasi,� katanya. Karena itu, dia berharap PSSI merespons dan menginisiasi adanya pihak ketiga yang menjadi pengawas independen yang berisi dari beberapa elemen. “Bagi saya, PSSI yang sekarang ini tak lebih baik dari yang dulu. Ketumnya memang disiplin, tapi pengurus lainnya enggak tegas, tidak bagus,� pungkasnya.(jpg)

INSTAGRAM PSPS

PSM Hadapi Sanksi Beruntun Komdis

RUDY KELTJES

PSSI Sekarang Tak Lebih Baik dari yang Dulu

GIANLUCA CLAUDIO PANDEYNUWU

JAKARTA (RP) - PSM Makassar harus membayar mahal kegagalan mereka menjuarai kompetisi Liga 1 musim ini. Ya, mengamuknya suporter mereka setelah kalah dari Bali United dalam pertandingan 4 November lalu, membuat manajemen tim dengan julukan Laskar Juku Eja itu harus kebanjiran sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Berdasarkan hasil sidang Komdis yang berlangsung di Jakarta, kemarin (8/11) malam, PSM diberikan sanksi berat berupa uang yang bila diakumulasikan sebesar Rp 245 juta. Selain itu, sejumlah stakeholder mereka, seperti

asisten pelatih Bahar Muharam dan ketua panpel pertandingan Ali Gauli juga dihukum larangan masuk stadion selama enam bulan. Selain mereka, ada juga striker Ferdinand Sinaga disanksi larangan bermain sebanyak dua kali serta suporter PSM dilarang memasuki stadion sebanyak empat kali pertandingan. “Kami sangat menyangkan laga itu harus berakhir ricuh. Padahal merupakan laga paling menarik dan penuh heroisme,â€? terang Dwi Irianto, salah satu anggota

Komdis PSSI. Seperti yang diketahui, ribuan suporter PSM langsung turun ke tengah lapangan setelah wasit memimpin pertandingan antara PSM v Bali United meniup peluit panjang tanda laga berakhir. Marah bercampur sedih di dalam benak mereka. Itu terlihat dari ribuan suporter yang menangis haru biru memeluk pemain, namun tidak sedikit yang marah dan berontak. Bahkan, tim tamu, Bali United harus tertahan beberapa jam di ruang ganti karena dikepung oleh suporter tuan rumah. Kaca ruang ganti dan tribun

terlihat pecah berantakan akibat dilempari batu dan botol oleh suporter. Kondisi keamanan baru bisa terkendali setelah ratusan aparat kepolisian datang melakukan pengamanan. CEO PSM Munafri Arifuddin mengakui bahwa mereka sudah menerima salinan keputusan dari Komdis tersebut. Dia pun mengaku pasrah dan siap menghadapi sanksi yang baru saja diberikan kepada mereka itu. “ Kami masih mau mempertimbangkan langkah apa yang akan kami ambil terkait keputusan Komdis itu,â€? kata Munafri singkat.(ben/jpg)Â

 Â?  Â?Â? Â? Â?  Â?Â? Â? ­  Â€ Â

Â?  ­  Â? Â? ‚ ƒ ‚ Â?Â? Â? ­  Â€  Â

Â?

 Â? Â? „  Â?Â? Â? ƒ Â… Â

€

 Â? † Â? Â?Â? ƒ

Â?

Â?Â? Â? ­  Â€  Â

Â? Â? ‚ ƒ Â? „  Â? Â?Â? ‚ Â?Â? Â? ­   Â

‚ … � † … �… ‡  � �� �

‚

Â?Â? Â? ‡‚ Â

ƒ Â? † ˆ ‰  Â? Â? ‡ „ ‚ Â?Â? Â? ­  Â€  Â

Sabar, Bhayangkara FC Belum Juara! Liga 1 2017 UMUH MUCHTAR

Umuh Muchtar Dihukum 6 Bulan, Denda Rp50 Juta JAKARTA(RP)- Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi larangan beraktivitas di lingkungan sepakbola selama enam bulan kepada manajer Persib, Umuh Muchtar. Itu adalah ganjaran kepada Umuh yang diduga menjadi otak mogoknya Atep Rizal dan kawan-kawan saat menantang Persija di Stadion Manahan Solo, 3 November lalu. Umuh juga harus membayar denda sebesar Rp 50 juta atas kesalahannya itu. Selain Umuh, Vladimir Vujovic, bek Persib juga dihukum larangan bermain sebanyak lima pertandingan dan denda sebesar Rp 30 juta lantaran melontarkan kata kata makian kepada wasit yang bertugas saat itu, Shaun Robert Evans asal Australia. Ketua Komdis PSSI, Asep Edwin mengatakan, sanksi yang mereka jatuhkan kepada Persib itu, sudah sesuai dengan kajian laporan dari wasit dan pengawas pertandingan. Kata Asep, mereka juga telah menonton siaran ulang pertandingan antara Persija dan Persib yang berujung dengan mogoknya pemain Persib itu. “Ada Vujovic memaki wasit, kartu merah. Lalu ada ofisial yang menyuruh mogok, lemparan botol, penyalaan flare sampai dengan Persib yang berhenti bermain,â€? kata Asep.(ben/jpg) ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

JAKARTA(RP) - PSSI mengeluarkan pernyataan bahwa Bhayangkara FC belum resmi juara Liga 1 2017. Meski demikian kubu Bhayangkara FC tetap santai. Mereka beranggapan memang ditakdirkan juara dan yakin akan ada banyak jalan untuk meraihnya. Seperti diketahui, Mitra Kukar dikabarkan akan banding setelah dihukum kalah 0-3 oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI karena memainkan Mohamed Sissoko. Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji tidak mempermasalahkan niat Mitra Kukar untuk banding atas keputusan Komdis. “Kami tetap menganut regulasi yang ada. Kalau ada sanksi (memang) dipersilakan banding. Itu haknya klub. Saya kira mau dipergunakan atau tidak, kami tidak mengurus hal itu. Kami tidak mempermasalahkan sama sekali,� ucap Sumardji kepada JPG di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (8/11) malam. Jika benar Mitra Kukar mengajukan banding, ada kemungkinan hukuman kemenangan 3-0 yang diperoleh Bhayangkara FC atas Mitra Kukar akan dicabut. Meski demikian Sumardji menegaskan bahwa Bhayangkara FC tak ambil pusing dengan hal ini. “Bukan urusan kami. Kami tetap nothing to lose. Kembali ke niat. Dari

awal saya sudah sampaikan, mau juara atau tidak itu kembali ke Yang Maha Kuasa. Kalau Yang Maha Kuasa memberikan kami juara, pasti banyak jalan,� tutur perwira menengah di Polda Metro Jaya itu. PSSI punya alasan terkait hal itu, karena tentu bisa saja ada kemungkinan-kemungkinan yang terjadi di depan. Bhayangkara FC memang secara klasemen sukses menjadi jawara Liga 1. Hal itu setelah mereka menang 3-1 di markas Madura United. Akan tetapi, kemenangan itu belum bisa mengunci gelar juara buat Bhayangkara FC. Apalagi, saat ini Mitra Kukar kemungkinan banding usai dinyatakan kalah WO dari Bhayangkara FC. “Semua hingga saat ini adalah klasemen sementara. Resmi jadi juara atau klasemen akhir harus sampai pertandingan selesai,� ungkap Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono saat dihubungi wartawan. Nantinya ditakutkan ada kejadian-kejadian yang bisa saja menghanguskan gelar juara mereka. Karena bisa saja mereka bernasib serupa dengan Mitra Kukar andai sesuatu terjadi. “Misalnya, kejadian ekstrem di pertandingan terakhir Bhayangkara ada kasus disiplin yang berakibat hukuman kepada yang bersangkutan (pengurangan poin, diskualifikasi), maka yang diilustrasikan tadi hany-

SELEBRASI: Sejumlah pemain Bhayangkara FC melakukan selebrasi di pinggir lapangan beberapa waktu lalu.

INTERNET

alah teoritis. Secara formal, tak bisa disebut Bhayangkara saat ini juara Liga 1,� tegasnya. Pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy santai menanggapi kritik dan cibiran terkait keberhasilan timnya menjadi juara Liga 1 2017. Menurutnya, sukses ini adalah hasil kerja keras para pemain tim berjuluk The Guardian tersebut. Di balik kemenangan Bhayangkara FC atas Madura United, banyak cibiran tentang kesuksesan Bhayangkara FC merebut gelar juara 1 2017. Mereka menyebut gelar juara ini tak lepas dari hu-

kuman Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada Mitra Kukar. “Saya tak peduli apa yang orang bilang. Tugas saya ketika datang ke sini adalah membuat Bhayangkara FC bermain baik dan memenangkan pertandingan,� ucap McMenemy dalam konferensi pers selepas pertandingan. Menurut McMenemy, pertandingan melawan Madura United selalu berlangsung sulit. Oleh sebab itu, McMenemy sangat bangga dengan performa para pemainnya di Bangkalan. Di matanya, pemain Bhayangkara FC sudah bekerja sangat keras sekali

untuk bisa mencapai posisi ini. “Kami punya tim yang mau bekerja keras dan punya mental bagus. Saat lawan melakukan tekel luar biasa, anak-anak tetap tenang. Mereka bisa bermain sangat bagus dan memenangkan pertandingan,â€? ulas pelatih asal Skotlandia ini. Setelah kemenangan atas Madura United, juga kepastian mengunci gelar juara, McMenemy ingin menikmati hasil kerja keras seluruh elemen tim Bhayangkara FC ini. “Kami sangat enjoy dan akan menikmati gelar juara ini,â€? tutup McMenemy. (jpg) ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

PROINDRAGIRI HILIR

17

Bumi Sri Gemilang

Kades Jangan Diskriminatif Rp1,3 Miliar Harus Dikelola dengan Tepat Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan

INDRA EFENDI RIAUPOS

PENYEMATAN: Bupati Inhil HM Wardan menyematkan tanda kepangkatan kepada sejumlah kepala desa dilantik di Kecamatan Tanah Merah, Rabu (8/11/2017).

SELAIN mampu menjalankan tugas-tugas yang sudah diamanahkan kepadanya, seorang kepala desa (kades) juga harus mampu mengedepankan objektifitas dalam memimpin masyarakat. Dengan begitu desa yang dipimpin oleh seorang kades akan aman dan terarah pembangunannya. Pesan ini disampaikan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, saat melantik empat kades di Kecamatan Tanah Merah. Artinya para kades harus menjauhkan diri dari sifat-sifat diskriminatif terhadap warganya. ‘’Setiap kepala desa mesti mengakomodir kepentingan warga atau masyarakatnya. Terutama dalam hal pemberian pelayanan publik yang cepat dan tepat,’’ tegas Wardan di depan empat kades yang dilantik. Secara konstitusi, seluruh masyarakat berhak atas pelayanan yang diselenggarakan

oleh pemerintah desa. Di sana juga perlu adanya pemerataan terhadap pembangunan, sehingga tercapai kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat. Yang tidak kalah pentingnya, menurut Wardan, seorang kades harus memahami tugas pokok dan fungsi (tupoksi) serta menguasai peraturan dan ketentuan yang berlaku dalam penyelenggaraan pemerintahan. Sebaiknya kades senantiasa mempelajari dan memahami aturan yang berkaitan dengan kebijakan. Sebeb, cukup banyak anggaran yang dikucurkan pemerintah kabupaten untuk pembangunan di tingkat desa. Melalui program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) dialokasikan dana dari Rp1,3-1,5 miliar. Dana itu cukup besar, makanya perlu pengelolaan yang baik supaya tidak menimbulkan persoalan hukum. DMIJ merupakan salah satu program unggulan Pemkab Inhil, yang sistem kerjanya diatur penuh oleh pihak desa dan masyarakat. Manajemennya menggunakan manajemen masjid. Di mana sistem keuangan terbuka dan bisa dilihat siapa saja. Adapun 4 Kepala Desa yang dilantik kemarin, Kepala Desa Sungai Laut, Kepala Desa Tanjung Baru, Kepala Desa Tanjung Pasir dan Kepala Desa Selat Nama, Kecamatan Merah.(esi)

Letkol Inf Andrian Siregar Dandim 0314/Inhil BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, menghadiri pisah sambut Dandim 0314/ Inhil Letkol Inf J Hadiyanto kepada Letkol Inf Andrian Siregar, di Gedung Engku Kelana Tembilahan, Kamis (9/11) pagi. Hadir juga unsur Forkominda setempat, Ketua DPRD Inhil H Dani M Nursalam, Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK MSi, dan beberapa tamu undangan lainnya yang berkesempatan hadir. Mewakili masyarakat, Wardan menyampaikan bahwa kehadiran Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Andrian Siregar, memang sudah sangat diterima dengan tangan terbuka. Apalagi hubungan antara masyarakat dengan Kodim 0314/Inhil sudah terjalin baik. ‘’Dengan tangan terbuka, masyarakat Inhil menerima kehadiran bapak (Letkol Inf Andrian Siregar) beserta ibu. Semoga dengan kehadiran

Dandim yang baru dapat menambah keakraban antara di antara kita,’’ ungkap Bupati. Sejauh ini lanjutnya, hubungan yang terjalin antara Pemkab Inhil dengan Kodim 0314/ Inhil bukan lagi sekadar hubungan kedinasan, namun lebih terasa adanya hubungan kekeluargaan. ‘’Kami sangat merasa terbantu dengan kehadiran Bapak J Hadiyanto. Terutama dalam hal-hal yang berkaitan kedinasan mapun tidak,’’ tegasnya. Di samping itu banyak pula program yang dilaksanakan pihak Kodim. Di antaranya, program Upsus Pajale dan pengembangan perkebunan kelapa yang sangat sesuai dengan program Pemkab Inhil. ‘’Belum lagi program kemasyarakatan, yakni TMMD. Mudah-mudahan semua itu dapat lebih kita tingkatkan ke depannya,’’ harap mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau itu.(ind)

INDRA EFENDI RIAUPOS

FOTO BERSAMA: Bupati Inhil HM Wardan, foto bersama Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Andrian Siregar dan Letkol Inf Hadiyanto di Gedung Engku Kelana, Tembilahan, Kamis (9/11/2017).

Bocah Dua Tahun Ditemukan Meninggal Dalam Sumur JASAD BALITA: Tim kepolisian sedang menyaksikan jasad balita korban yang tewas dalam sumur di rumah orangtuanya, Rabu (8/11/2017).

INDRA EFENDI RIAUPOS

REDAKTUR: ERWAN SANIO

TEMBILAHAN (RP)- M Ali Akbar (2) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia setelah tenggelam di dalam sumur di belakang rumahnya Jalan H Japri, Desa Belanta Raya, Kecamatan Gaung, Rabu (8/11) sekitar pukul 08.00 WIB. Korban pertama kali ditemukan oleh ibu angkat yang selama ini merawatnya, yang bernama Siti Aisyah (29). Saat itu korban sudah dalam keadaan terlentang dan tak bernyawa di dalam sumur belakang rumahnya. Menurut Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK MSi, melalui Kapolsek Gaung IPTU Walsum, ibu angkat korban, Siti Aisyah, bermaksud hendak menitipkan belanjaan di rumah tetangganya. Karena saat itu korban, Ali masih tertidur. Siti, akhirnya mengunci pintu depan dan menuju rumah Baiyah, tetangganya. Ketika Siti kembali ke rumah, dia melihat pintu kamar sudah dalam keadaan terbuka. ‘’Begitu dilihat korban sudah tidak lagi ada dalam

kamar. Saksi selanjutnya mencari ke arah belakang,’’ ungkap Kapolsek Gaung IPTU Waslum, Kamis (9/11). Saksipun terkejut ketika melihat sesuatu yang menyerupai anak di dalam sumur. Begitu dihampiri ternyata benda itu adalah korban Ali. Saksi langsung berteriak histeris sambil meminta tolong. ‘’Bersama masyarakat setempat korban dievakuasi ke dalam rumah. Pihak medis yang melakukan pemeriksaan menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia,’’ paparnya. Personel Polsek Gaung, yang mendapat informasi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Bersaam pihak medis petugas juga mengecek seluruh bagian tubuh korban. Dari hasil pemeriksaan oleh dokter Ida S Simarmata, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada korban. ‘’Saat ini korban sudah kita serahkan kepada pihak keluarganya, untuk dikebumikan,’’ imbuhnya.(ind)

Pergi Melaut, Nelayan Hilang TEMBILAHAN (RP) - Sejak pergi melaut pada Selasa 7 November 2017 sekitar pukul 22.00 WIB, hingga kini seorang nelayan warga Kuala Patah Parang, Kecamatan Sungai Batang, belum diketahui keberadaannya. Padahal upaya pencarian sudah dan terus dilakukan mulai dari melibatkan masyarakat, pihak Kepolisian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Basarnas serta pihak-pihak lainnya. Korban bernama Mesdi (35) dikabarkan berangkat untuk mencari ikan di perairan Sungai Tiga, Desa Kuala Patah Parang, Kecamatan Sungai Batang. Saat itu korban dan beberapa orang temanya pergi melaut dengan menggunakan perahu masing-masing. Hanya saja pada keesokan harinya, Rabu (8/11) sekitar pukul 08.00 WIB, rekan-rekan seprofesi korban kembali ke Desa Patah Parang. Sementara korban tidak tampak kembali ke rumahnya. ‘’Kemudian kejadian ini dilapor-

kan kepada kami,’’ ungkap Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK MSi, melalui Kapolsek Sungai Batang IPTU H Harison, Kamis (9/11). Petugas bersama masyarakat langsung melakukan pencarian terhadap korban di sekitar tempat biasa korban mencari ikan. Hanya saja pencarian itu tidak membuahkan hasil. Tak lama setelah itu petugas hanya menemukan perahu korban dalam keadaan terbalik. ‘’Kami terus berusaha melakukan pencarian hingga beberapa arah sekitar lokasi korban dikabarkan melaut,’’ tuturnya. Sementara itu Kepala BPBD Inhil H Yuspik, mengungkapkan, pihaknya juga turut melakukan pencarian terhadap korban. Pencarian di fokuskan di sekitar lokasi korban melaut. Termasuk di beberapa arah yang diduga menjadi tempat korban beraktifitas. ‘’Pencarian akan tetap dilakukan hingga beberapa hari kedepan,’’ tutupnya.(ind)

TATA LETAK: YAYA TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PROSIAK

18

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Merangkai Negeri dengan Syarak

70 Orang Anggota PPK Dilantik

HUMAS PEMKAB SIAK

TERIMA CENDERAMATA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menerima cenderamata saat menjadi pembicara pada seminar dan Rakorwil Forum Komunikasi Mahasiswa di Pekanbaru beberapa waktu lalu.

Program Upsus Siwab Berjalan Positif REALISASI program upaya khusus sapi wajib bunting (Upsus Siwab) terus digalakkan di Siak. Sampai awal November tahun ini Dinas Peternakan dan Perikanan sudah melakukan inseminasi buatan terhadap 2.629 sapi betina dari target yang ditetapkan sebanyak 3.340 ekor sapi. Artinya untuk inseminasi baru terlaksana sebesar 78,71 persen. Sampai akhir tahun Kadis Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak, Susilawati yakin angka 100 persen akan dicapai. ‘’Kalau inseminasi baru 78,71 persen. Target kita 3.340 ekor, sekarang baru 2.629. Jumlah ini terus bertambah karena program ini dilaksanakan setiap hari. Sampai akhir tahun kami yakin target dapat dicapai,” sebut Susilawati, Kamis (9/11). Sedangkan untuk angka kebuntingan saat ini di Siak sudah mencapai 3.180 ekor. Angka ini melampaui target yang ditetapkan dinas sebanyak 2.171 ekor. “Kalau tingkat kebuntingan sudah melampaui target. Jadi di awal kita tetapkan target kebuntingan itu di angka 2.000 lebih, tapi sampai November ini sudah mencapai 3.000 lebih. Artinya kalau dipersentasekan tingkat kebutingan sapi betina di Siak mencapai 146,47 persen,” ujarnya.(adv/a)

REDAKTUR: M ERIZAL

Alfedri untuk bersikap proaktif dalam pelaksanaan pilgubri yang akan datang. Sehingga pesta demokrasi lima tahun sekali itu bisa berjalan dengan baik dan berkualitas. Tugas pokok dan fungsi PPK lanjut Alfedri sangat strategis. Mereka menjadi ujung tombak, karena sebagai tim pelaksanaan yang paling bawah. PPK merupakan perpanjangan tangan dari KPU dan akan melaksanakan kebijakan-kebijakan organisasi di tingkat kecamatan. ‘’Kesempatan yang baik ini saya sangat menaruh harapan kepada saudara-saudara anggota PPK yang baru saja dilantik untuk segera melakukan koordinasi internal baik secara vertikal maupun horizontal agar tahapan-tahapan yang telah direncanakan dalam penyelenggaraan pemilihan gubernur di Kabupaten Siak dapat terlaksana dengan baik,’’ kata Alfedri.(adv/a)

Wabup Turun Tangan Bersihkan Selokan GOTONG royong di Siak kini terus dihidupkan. Kegiatan yang dimotori oleh Pemkab Siak ini menjadi agenda rutin sebelum peringatan hari-hari besar. Bentuknya tidak hanya sebatas imbauan, seluruh pemangku kepentingan termasuk Wakil Bupati Siak turun di lapangan berbaur bersama masyarakat membersihkan lingkungan. Seperti yang terjadi pada Kamis (9/11), Wabup Alfedri bersama ratusan ASN dan masyarakat Siak membersihkan setiap selokan yang ada di sekitar Cina Town. Aksi ini ditujukan guna menciptakan lingkungan yang bersih sebelum peringatan Hari Pahlawan 10 November. ‘’Ini sekalian olah raga, pemimpin harus jadi contoh bagi masyarakatnya,” ujar Alfedri

Dua Kampung Nikmati Listrik Desa SUNGAI MANDAU (RP)- Masyarakat Kampung Olak dan Jalan Poros Kampung Lubuk Jering, Kecamatan Sungai Mandau akhirnya bisa menikmati listrik PLN setelah dilakukan pengoperasian listrik desa. Ini merupakan upaya pemerintah Kabupaten Siak dalam meningkatkan rasio elektrifikasi di Siak melalui program Lisdes (listrik desa). Selama ini, masyarakat Kampung Olak dan Lubuk Jering mendambakan listrik masukan desa mereka. Harapan tersebut terkabul dan listrik kini telah terpasang sejak Selasa (7/11). ‘’Alhamdulillah, listrik PLN telah dapat dinikmati oleh masyarakat Kampung Olak. Diresmikan langsung oleh UPK PLN Riau Kepri dan Menejer Area Perawang bersama pihak kampung dan kecamatan,’’ ujar Camat Sungai Mandau Novendra Kasmara, Kamis (9/11). Dalam 2017 ini program Lisdes untuk Kecamatan Sungai Mandau termasuk di tiga kampung tersebut yang sudah diresmikan, Kampung Lubuk Jering dan Muara Bungkal yang sedang dalam tahap pengerjaan pemasangan tiang. ‘’Mudah-mudahan untuk Kampung Lubuk Jering dan Muara Bungkal dapat diresmikan juga dalam 2017 ini,” katanya. Sementara itu, Manejer PLN Rayon Perawang Endryz Pratama mengatakan, dengan pengoperasian listrik desa di Olak dan Jalan Poros Lubuk Jering dapat meningkatkan perekenomian

Sebanyak 70 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kabupaten Siak dilantik di gedung Tengku Mahratu, Kamis (9/11) pagi. Pelantikan tersebut dipimpin Ketua KPU Siak Agus Salim dan dihadiri oleh Wakil Bupati Siak H Alfedri MSi. Dari 70 orang ini kata Agus Salim, akan dibagi di 14 kecamatan. Setiap kecamatan nantinya akan ditempatkan lima orang. Dalam arahanya, Alfedri berharap semua anggota yang dilantik dapat menjalankan amanah yang diberikan. Tugas berat telah terpampang di depan mata, yakni pemilihan gubernur dan wakil gubernur. ‘’Kami ucapkan selamat bertugas sebagai anggota PPK, semoga bisa menjalankan tugas berat dan amanah dengan baik. Tahun depan ada hajatan besar yakni pilgubri, saya minta ini harus terselenggara dengan baik,” ujarnya. Seluruh anggota PPK diminta

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

PASANG LISTRIK: Petugas PLN memasang aliran listrik ke rumah warga di Kampung Olak Kecamatan Sungai Mandau, baru-baru ini. masyarakat dan kesejahteraan masyarakat. Di wilayah kerja PLN rayon Perawang saat ini juga sedang dikerjakan pembangunan jaringan listrik desa di Maredan, Tualang Timur, Lubuk Jering dan Muara Bungkal dalam upaya meningkatkan rasio elektrifikasi di Kabupaten Siak.(wik)

sambil menyemprot selokan yang tersumbat oleh sampah, Kamis (9/11). Budaya goro massal kata Alfedri mulai banyak ditinggalkan masyarakat. Padahal dulu, kegiatan semacam ini adalah agenda rutin lingkungan. Tujuanya tidak semata-mata membersihkan areal tempat tinggal, tapi juga jadi ajang silaturahmi. Karena ketika goro semua masyarakat kampung turun, saling ketemu dan bertanya kabar. ‘’ Bupati menginginkan budaya ini terus hidup. Makanya di Siak ketika ada peringatan hari besar pasti ada goro massal. Kita ingin yang seperti ini terus hidup,” sebutnya. Tidak hanya di Kota Siak, bupati lanjut dia menginstruksikan disetiap

kecamatan kegiatan serupa juga digalakkan. Momennya terserah, yang jelas budaya gotong royong tetap dipertahankan. ‘’Semoga dengan adanya goro ini, bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan situs peninggalan sejarah dan menjaga kebersihan lingkungannya. Dengan kegiatan ini Insya Allah penyakit akan jauh dari kita,’’ pungkasnya. Menyinggung peringatan Hari Pahlawan, Alfedri mengajak seluruh masyarakat Siak untuk menghargai dan menghormati setiap perjuangan pahlawan dalam merebut kemerdekaan. Sebab kata dia bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa pahlawanya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB SIAK

BERSIHKAN DRAINASE: Wakil Bupati Siak H Alfedri MSi turun tangan langsung membersihkan saluran drainase saat melakukan gotong royong untuk menyambut Hari Pahlawan, Kamis (9/111/2017).

Syamsuar: Terima Kasih Atlet Siak SUASANA suka cita menghiasi kontingen Kabupaten Siak pascaberakhirnya perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Riau yang berlangsung di Bangkinang, Kabupaten Kampar, Rabu (8/11) malam. Perhelatan yang berlangsung sejak 28 Oktober sampai 8 November memberikan kesan yang berarti pada kontingen Siak. Betapa tidak, di ajang kejuaraan olahraga ini para atlet Siak berhasil mengukir prestasi sekaligus meraih peringkat urutan ke empat dengan total perolehan medali 36 emas, 48 perak dan 42 perunggu. ‘’Alhamdulillah meningkat dari sebelumnya. Tak hanya jumlah medali namun juga prestasi di masing-masing cabang olahraga yang dipertandingkan,” kata Ketua Umum KONI Siak Drs H Amzar usai penutupan. Sebelumnya Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi mengaku bangga atas prestasi dan juga perolehan medali yang disumbangkan para atlet Siak. Ia mengucapkan terima kasih pada pembina, pengurs

ALFIADI/RIAU POS

PENUTUPAN: Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, Asisten III Setdakab Siak Drs H Jamaluddin MSi, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Drs Yurnalis Basri MSi, Ketua Umum KONI Siak Drs H Amzar saat menghadiri penutupan Porprov Riau IX di Stadion Utama Tuanku Tambusai, Rabu (8/11/2017). cabang olahraga, KONI, OPD dan pihak lainnya yang terlibat. “Terima kasih semuanya atas jerih payah

dan perjuangan saudara-saudara,” kata Syamsuar. Di sesi penutupan Wakil Bupati

Siak Drs H Alfedri MSi yang hadir langsung mengaku senang atas pencapaian yang dihasilkan oleh kontingen Siak. Terlebih lagi sebelum penutupan ia bersama Asisten III Setdakab Siak Drs H Jamaluddin MSi, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Drs Yurnalis Basri MSi, ketua DPRD Siak Indra Gunawan SE, Ketua Umum KONI Siak Drs H Amzar menyaksikan laga final sepak bola antara Siak dan Kampar. ‘’Saya lihat kemampuan mereka sudah bagus. Mudah-mudahan ke depan lebih baik lagi,” ujar Alfedri. Menyinggung prestasi di ajang ini, Ketua DPD PAN Siak ini mengaku bersyukur dan bangga atas pretasi yang diukir atlet Siak. Pemkab sendiri diakuinya konsen dan perhatian terhadap pembinaan olahraga. Perhatian ini tak hanya kepada atlet juga kelengkapan sarana dan prasarana namun juga fasilitas. Saat ini atlet Siak sudah meraih prestasi tak hanya di level nasional tapi juga internasional. (aal/ifr)

Sungai Meluap, Pemukiman Warga Terendam Banjir PERAWANG (RP)- Tingginya curah hujan dalam sepekan di wilayah Kecamatan Tualang dan sekitarnya menyebabkan Sungai Siak meluap. Akibatnya, sebanyak 115 pemukiman masyarakat di tiga kampung di Kecamatan Tualang selama dua hari ini terendam banjir. Meluapnya Sungai Siak disebabkan belum maksimalnya normalisasi yang dikerjakan di sepanjang anak

Sungai Perawang karena terjadi pendangkalan beberapa waktu lalu dan mengakibatkan sungai tidak bisa menampung tingginya debit air. Banjir yang melanda tiga kampung yakni Kampung Tualang, Pinang Sebatang dan Kelurahan Perawang untuk kedua kalinya sepanjang tahun 2017 ini. ‘’Tingginya curah hujan ditambah air pasang menyebabkan

sungai tidak bisa menampung, hingga menyebabkan air sungai meluap ke darat dan merendam pemukiman masyarakat,” ujar Sekrektaris Camat (Sekcam) Riko Riyanto di sela-sela meninjau banjir, Kamis (9/11). Sekcam didampingi kepala UPTD PU Tualang Dodi, Lurah Perawang Yudha Rajasa, Penghulu Tualang Juprianto dan Penghulu Pinang Se-

batang Bambang Saputra meninjau kondisi anak Sungai Perawang yang berada di Bunut dan jembatan Zaitun. Menurut Riko, untuk mengatasi banjir yang melanda pemukiman masyarakat, anak Sungai Perawang harus dilakukan normalisasi kembal karena masih ada pendangkalan, karena normalisasi sungai berapa waktu lalu belum optimal dilaksanakan. (wik)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

PRO-ROKAN HULU

19

Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau

KPP Pratama MoU Bapenda, Tingkatkan Penerimaan Pajak

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

TIM SATGAS KARHUTLA: Bupati Rokan Hulu H Suparman SSos MSi menyerahkan SK Tim Satgas Karhutla Desa Kepenuhan Barat Mulya, Kecamatan Kepenuhan, usai meresmikan Desa Kampung Siaga Bencana, Desa Kepenuhan Barat Mulya baru-baru ini.

Pemkab Awasi Ormas

P

EMERINTAH Kabupaten Rokan Hulu melakukan pengawasan terhadap keberadaan organisasi kemasyarakatan (ormas) yang ada di Kabupaten Rohul. Untuk pengawasan ormas tersebut, pemkab telah membentuk tim terpadu yang diketuai kepala badan Kesbangpol Rohul, sekretarisnya Kabid Keormasan dan anggota tim merupakan pejabat setingkat eselon IV yang membidangi ormas. Hal itu sesuai dengan Undang-Undang Nomor 2/2017 dan Permendagri Nomor 56/2017 tentang Ormas. Hal ini disampaikan Bupati Rohul H Suparman SSos MSi yang dibacakan Sekretaris Badan Kesbangpol Rohul Drs Khairul Zaman saat menghadiri Rapat Kerja Cabang Majelis Pimpinan Pemuda Pancasila Kabupaten Rohul, di

Hotel Netra Ujung Batu, Kamis, (9/11) petang. Dalam acara Rakercab MPP Rohul tersebut, dihadiri Upika Ujung Batu, perwakilan Polres Rohul dan Kodim 0313/KPR, Ketua OKK MPW PP Riau Yosman Matondang, Ketua Sapma PP Provinsi Riau Restu Rambah. Ketua MPC Rohul Taufik Tambusai SE, Sekretaris Donni Ahyu, Ketua Panitia Carles ST, pengurus PAC dan DPC Srikandi se-Rohul, ninik mamak, tokoh pemuda, H Darwin serta segenap kepala desa di Kecamatan Ujungbatu. Menurutnya, sebagai bagian dari ormas di Rohul, Pemuda Pancasila (PP) wajib memahami segala peraturan dan ketentuan yang ditetapkan pemerintah. ‘’Tim terpadu yang dibentuk Pemkab Rohul nantinya akan bertugas mel-

akukan pengawasan kepada ormas yang ada. Pak Bupati Suparman berpesan ormas atau OKP seperti PP bisa bekerja sama dengan pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan visi-misi Kabupaten Rohul,’’ jelas Khairul membacakan sambutan bupati. Dalam pada itu, Ketua MPC PP Rohul Taufik Tambusai SE berpesan kepada seluruh kader PP bisa belajar untuk mengisi tampuk kepemimpinan OKP, baik di tingkat kabupaten, provinsi dan pusat. Ia berharap, Rakercab PP itu bisa melahirkan kader-kader terbaik di masa mendatang. ‘’Untuk kesuksesan berorganisasi kita harus bermitra dengan pelaku usaha,’’ pintanya. Ketua OKK MPW PP Riau Yosman Matondang dalam arahannya berpesan agar seluruh kader bisa

meubah paradigma PP di tengah masyarakat. Dewasa ini organisasi PP sudah banyak berubah. Dimana kader PP harus menjaga konstitusi, beradab, menjaga NKRI dan Kebhinnekaan. ‘’Organisasi yang baik adalah organisasi yang on time. Pergunakan Rakercab ini untuk mengevaluasi dan memecahkan masalah yang ada di tubuh organisasi Pemuda Pancasila,’’ pesannya. Dalam pada itu, Ketua Panitia Carles ST dalam laporan mengatakan, peserta Rakercab PP ini diikuti 150 peserta dari 200 undangan yang disebarkan oleh panitia. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari, sekaligus dengan pelantikan PAC Ujung Batu dan Komando Inti MPC PP Rohul di LKA Kecamatan Ujung Batu yang direncanakan besok, Jumat (10/11).(adv/a)

GUNA mengoptimalkan penerimaan pajak negara, Kantor Pajak Pratama (KPP) Bangkinang menjalin kerja sama dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Rokan Hulu. Kerja sama yang dituangkan dalam bentuk memorandum of understanding (MoU) tersebut, menjadi momentum kedua belah pihak untuk bersama-sama mengoptimalisasi penerimaan pajak daerah dan pusat. Penandatangan Mou antara Bapenda Rohul dengan KPP Pratama Bangkinang tersebut dilakukan Plt Kepala Bapenda Rohul Jonni Muchtar SE MSi Ak serta Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bangkinang Rina Lisnawati, Kamis (9/11) di aula Kantor BPKAD Rohul. Penandatanganan MoU tersebut, disaksikan Kepala BPKAD Rohul Jaharudin SP MM serta para Kabid dan Kasi Bapenda Rohul. Plt Kepala Bapenda Rohul Jonni Muchtar SE MSi, Kamis, (9/11) menyebutkan kerja sama dalam upaya peningkatan penerimaan pajak ini, merupakan bentuk komitmen Pemkab Rohul melalui Bapenda dalam meningkatkan penerimaan negara. Mengingat saat ini, Pemkab Rohul saat ini sedang mengoptimalkan potensi daerah dalam meningkatan penerimaan daerah khususnya pendapatan asli daerah (PAD) di bawah kepemimpinan Bu-

pati Rohul H Suparman SSos MSi. Dibuktikan, dengan dibentuknya tim terpadu yang bertugas untuk menertibkan Izin dan kewajiban pajak perusahaan, khususnya pajak bagi hasil pusat-daerah seperti PPH 21, PPH 25, PPH 29 PPN dan PPH pasal 4. Dengan telah ditandatangani MoU ini, diharapkan dapat mempermudah koordinasi antara KPP Pratama Bangkinang dengan Bapenda Rohul dalam rangka membantu meningkatkan penerimaan negara. Jonni mengaku Bapenda memberikan dukungan penuh, dengan melakukan uji petik terhadap objek pajak serta mendeteksi adanya potensi objek pajak baru. ‘’Kita siap memberikan men-support kepada KPP Bangkinang dalam rangka kerja sama menggenjot penerimaan pajak pusat dan daerah yang tentunya akan berdampak terhadap peningkatan kas negara serta penerimaan bagi hasil pajak pusat daerah khususnya Rokan Hulu,’’ jelasnya. Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bangkinang Rina Lisnawati mengatakan, MoU yang dilakukan, hanya merupakan formalitas dari kerja sama yang telah dilakukan selama ini. Melalui kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan penerimaan dari sektor pajak secara maksimal.(adv/a)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

SAMBUTAN: Kepala KPP Pratama Bangkinang Rina Lisnawati didampingi Plt Kepala Bapenda Rohul Jonni Muchtar SE MSi AK dan Kepala BPKAD Rohul Jaharuddin SP MM, memberikan sambutan, Kamis (9/11/2017).

Siswi SMAN 2 Ujungbatu 10 Besar Disdikpora Gelar Menyanyi Olimpiade Ekonomi Nasional Solo Lagu Melayu PASIRPENGARAIAN (RP)- Dua siswi SMAN 2 Ujungbatu masing-masing Elvia Rosa Boru Sembiring Kelas XII IPS 1 dan Siti Nur Halimah Kelas XI IPA 4 mewakili Provinsi Riau mengikuti Olimpiade Ekonomi Nasional yang ditaja Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di SMAN 72 Jakarta Utara (Rayon Jakarta), Ahad (5/11) lalu. Peserta olimpiade tersebut hanya diikuti siswa SMA negeri dan SMA swasta dari 9 sekolah yang ada di Jabotabek ditambah utusan dari Provinsi Riau yakni SMAN 2 Ujungbatu. Kedua siswi SMAN 2 Ujungbatu yang berprestasi di sekolah favorit itu, didampingi oleh guru pembimbingnya Mulyani SPd. Kepala SMAN 2 Ujungbatu Drs H A Hamid MPd, Kamis (9/11) menyebutkan, Olimpiade Ekonomi Nasional yang ditaja Unesa, dii-

REDAKTUR: ADE CHANDRA

kuti siswa sekolah di Jabotabek yang bersaing ketat. Jumlah soal yang diujikan sebanyak 60 soal, dengan diberi waktu 60 menit. Dari hasil olimpiade itu, dua siswi SMAN 2 Ujungbatu mendapat peringkat 9 dengan jumlah nilai 48,5. A HAMID ‘’Alhamdulillah, kita masuk ke dalam 10 besar, peringkat 9. Kita harus bersyukur yang jelas dua siswa SMAN 2 Ujungbatu sudah tampil dan berjuang maksimal mewakili Provinsi Riau di kancah nasional. SMAN 2 Ujungbatu satu-satunya sekolah dari Provinsi Riau yang mengikuti kegiatan tersebut dengan cara mandiri,’’ ujar Kepala sekolah berprestasi tingkat Provinsi Riau dan nasional itu.

Hamid mengucapkan terima kasih kepada seluruh guru tenaga pendidik yang ada di SMAN 2 Ujungbatu yang telah ikut membimbing siswa dalam mengikuti olimpiade di Jakarta, dan meraih prestasi baik di Kabupaten Rokan Hulu Riau maupun di tingkat pusat. ‘’Berkat bimbingan guru-guru disertai dengan kemauan anak didukung oleh orangtua dan pihak sekolah. Sekarang SMAN 2 Ujungbatu sekolah model, komponen harus komitmen untuk memajukan SMAN 2 Ujungbatu telah membentuk Tim Pengendali Mutu Pendidikan Sekolah (TPMPS) yang diketuai Hj Emirosa SPd MMPd yang juga sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan,’’ katanya.(epp)

PASIRPENGARAIAN (RP)- Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Rohul menggelar lomba menyanyi solo lagu Melayu antarpendidik dan tenaga kependidikan se-Kabupaten Rohul, yang dilaksanakan 14-16 November di Kantor Disdikpora Rohul. Untuk lomba menyanyi solo lagu Melayu ini, terbuka untuk seluruh guru ASN, honorer, guru yayasan, guru komite baik sekolah negeri maupun swasta. Termasuk peluang peserta dari staf sekolah atau tata usaha, tenaga keamanan dan lainnya di seluruh jenjang pendidikan dan seluruh staf UPTD Disdikpora se Rohul serta staf Disdikpora Rohul. Kepala Disdikpora Rohul Drs H Ibnu Ulya MSi melalui Kabid Pemora H Khaidir SPd, Kamis

(9/11) menyebutkan, pihaknya telah menyurati seluruh Kepala UPTD Dikpora Kecamatan se-Rohul untuk dapat menyampaikan informasi kepada guru dan tenaga kependidikan di wilayah kerjanya untuk ikut serta dalam lomba menyanyi solo lagu Melayu. ‘’Bagi peserta yang berminat, dapat mendaftarkan diri ke Bidang Pemuda dan Olahraga Disdikpora Rohul setiap hari kerja hingga batas waktu 13 November mendatang. Khusus pemenang pertama lomba lagu Melayu tahun sebelumnya tidak dibenarkan ikut kembali dalam lomba tahun ini,’’ jelasnya. Ia menyebutkan, daftar lagu-lagu yang dilombakan pada kegiatan menyanyi solo lagu Melayu antarpendidikan dan tenaga pendidikan se-Rohul 2017, ada pilihan lagu wajib putra dan putri, pilihan putra

dan putri, lagu dangdut. Setiap peserta menyanyikan satu lagu wajib dan satu lagu pilihan saat babak penyisihan. Khaidir mengatakan, digelarnya lomba menyanyi solo lagu Melayu antarpendidik dan tenaga kependidikan dari jenjang pendidikan, selain dapat mempererat hubungan silaturahim antarsesama pendidik dan tenaga pendidik, lebih dari itu, dapat meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan terutama yang membidangi kesenian khususnya lagu Melayu. ‘’Bagi pemenang lomba ini, panitia telah menyiapkan uang pembinaan dan tropi. Kami imbau tenaga pendidik dan kependidikan dapat ikut serta dalam mensukseskan lomba menyanyi lagu Melayu,’’ sebutnya.(epp)

TATA LETAK: EFAN


20

PRO-KUANTAN SINGINGI Bersatu Nogori Maju

Bibit Sawit Tak Sesuai Standar

PT CRS Dituding Garap 1.900 Ha Kawasan Hutan TELUKKUANTAN (RP) - PT Citra Riau Sarana (CRS) kembali dirundung masalah. Salah satu perusahaan sawit terbesar di Kabupaten Kuantan Singingi ini diduga telah menggarap lahan di kawasan hutan produksi terbatas (HPT). Luasnya tidak sedikit. Mencapai 1.900 hektare lebih. “Berkebun di kawasan hutan kan tak boleh. Sekarang ada oknum petinggi PT Citra telah memiliki kebun di kawasan hutan. Itu jelas berada di HPT. Sedikitnya ada sekitar 1.900 hektare yang dikuasainya,” ujar Ketua Tim Pembebasan Lahan Sungai Jernih, M Sainudin kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Kawasan hutan itu sudah beralih fungsi menjadi lahan perkebunan. Komoditi sawit. Ribuan hektare kebun-kebun ini dikuasai salah satu oknum pimpinan PT CRS. Areal itu dinamakan Kebun Sungai Jernih (KSJ), yang ada di Kecamatan Logas Tanah Darat. Hasil produksinya diduga juga dinikmati perusahaan yang dulunya menjadi anak perusahaan dari PT Wilmar Group itu. Ada seluas 1.500 hektare kebun tersebut yang telah dikerjasamakan dengan Koperasi Soko Jati. Meski telah terjalin kerja sama dengan oknum petinggi PT CRS, oknum pimpinan perusahaan itu tetap menguasainya. Apalagi menurut pria yang akrab disapa Bang Ma’asih tersebut, lahan-lahan itu merupakan tanah ulayat Pangean yang dikuasakan pemanfaatannya kepada Koperasi Soko Jati seluas 5.000 hektare untuk kepentingan masyarakat adat Pangean. “Jadi, yang dikerja samakan dengan Koperasi Soko Jati itu seluas 1.500 hektare. Tapi kan itu tinggal perjanjian. Faktanya, lahan itu tetap dikuasa oknum PT Citra. Ini kan tidak betul. Makanya, kami ingin lahan itu dikembalikan kepada masyarakat,” ujar Ma’asih yang didampingi pemuka masyarakat Pangean Dueni Rauf. Hal senada juga ditegaskan Sekretaris Tim Pengembalian Lahan Sungai Jernih Ade SH. Ia tidak ingin, PT CRS terus mengeksploitasi lahan-lahan masyarakat adat Pangean. “Sekarang lahan itu dikuasai PT Citra. Sawitnya dijual ke PKS II PT Citra yang ada di Desa Muara Langsat, Kecamatan Sentajo Raya. Makanya, kami minta itu dikembalikan,” tegas Ade. Sementara itu, Humas PT CRS, Darwis yang dikonfirmasi berulang kali ke nomor ponselnya 081277946XXX terkait tudingan PT CRS menggarap lahan seribuan hektare di kawasan hutan tersebut, tidak bisa dihubungi. Nomor selulernya tidak aktif. Begitu pula saat dikirimkan pesan ke nomor yang sama, hingga pukul 15.00 WIB kemarin, Darwis tak kunjung memberikan tanggapannya.(jps)

JUPRISON/RIAU POS

MEMAPARKAN: Tim BPS Kabupaten Kuansing memaparkan tentang data ekonomi, penduduk dan pertanian bersama OPD terkait di Aula Kantor Bappeda, Kamis (9/11/2017).

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

MIRSHAL/RIAU POS/6*

MENYERAHKAN DOKUMEN: Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH MH (kanan) didampingi Wakil Ketua Sardiyono AMd dan Alhamra, menyerahkan dokumen pengesahan APBD-P 2017 kepada Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi, Rabu (8/11/2017) sore.

Tetap Abaikan Guru dan Medis APBD-P Disahkan dengan Catatan Laporan ABDUL GAPUR, Telukkuantan

KETUA DPRD Kuansing Andi Putra SH MH memimpin rapat paripurna dengan agenda pendapat akhir terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) tahun anggaran 2017, di ruang rapat paripurna DPRD Kuansing, Rabu (8/11). Saat rapat, Andi Putra didampingi Wakil Ketua Sardiyono AMd dan Alhamra dihadiri 32 orang anggota DPRD Kuansing lainnya. Hadir Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi beserta pejabat dan undangan lainnya. Kuorum rapat pun terpenuhi. Dalam APBD-P 2017 yang disahkan, Pemkab Kuansing

memprioritaskan mengakomodir hak-hak 357 honorer, yang terdiri honorer Satpol PP, Kebersihan dan tenaga teknis lainnya. Karena sebagian mereka ada yang telah bekerja sejak awal 2017 lalu hingga sekarang dan ada juga yang baru, terutama sopir dan ajudan pimpinan daerah. Namun, dari jumlah itu, Pemkab Kuansing tetap tidak mengakomodir hak-hak guru honorer dan tenaga medis. Terutama eks honorer lama yang masih bekerja hingga sekarang. “Bagi honorer yang lama yang masih bekerja selama 2017 dan tidak masuk dalam 357, kami minta itu diprioritaskan,” ujar Juru Bicara DPRD Kuansing Rosi Atali saat membacakan pendapat akhir DPRD Kuansing, Rabu (8/11). Pendapat akhir DPRD Kuansing terhadap RAPBD P

2017 yang disampaikan Rosi Atali disahkan dengan berbagai catatan, antara lain, fokus membenahi pendapatan asli daerah (PAD), pendidikan, dan pariwisata. Untuk meningkatkan PAD, katanya, harus ada evaluasi OPD terkait. Selain itu, ‎DPRD juga meinta bupati untuk membenahi infrastruktur jalan menuju tempat pariwisata. Dalam penyampaian Rosi Atali, DPRD mengingatkan kepada pemkab supaya tunjangan profesi guru yang pernah ditunda beberapa waktu lalu tidak terjadi lagi. ‎Menanggapi hal itu, Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi kepada wartawan mengatakan, akan mempertimbangkan masukan dari DPRD. Khusus untuk tenaga guru honor dan kesehatan, Mursini akan mengusulkan untuk yang berikutnya.(cr6/ade)

TE LUKKUAN TAN (RP)Wakil Bupati H Halim menegaskan, bahwa bibit sawit yang disalurkan kepada para petani itu memiliki legalitas. Namun bibit yang telah disalurkannya tidak sesuai dengan spek yang ada dalam perjanjian kontrak. ‘’Bibitnya legal, tapi tak sesuai dengan spek yang ada dalam perjanjian kontrak,” tegas Wakil Bupati H Halim kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Melihat kondisi bibit tersebut, H Halim langsung menolak. Lantas, ia meminta dinas terkait agar tidak menerima bibit yang disalurkan rekanan kepada masyarakat tersebut. “Kita ingin bibit yang disalurkan itu kualitas terbaik. Tidak seperti kondisi bibit yang disalurkan sekarang ini. Jadi, kita minta jangan sembarangan bibit disalurkan kepada para petani. Harus yang terbaik,” ujarnya. Menurutnya, bantuan bibit sawit ini adalah program unggulan Pemkab Kuansing, yang telah direncanakannya sejak lama. Sehingga Ia tidak ingin program ini jadi sia-sia. Dan membuat masyarakat kecewa. “Masyarakat harus menikmati. Jangan kecewakan masyarakat,” ujar Halim. Halim yang mengaku telah

merancang program ini sejak lama ini kecewa dengan kondisi bibit tersebut. Menurutnya, spek bibit yang disalurkan jelas. Umurnya minimal 10 bulan, memiliki 12 pelepah, polybag 40 cm x 35 cm dan tidak terjangkit penyakit. Namun kenyataannya, menurut Wabup, jauh dari spek. “Pelepahnya saja ada yang enam, delapan, paling tinggi 10 pelepah. Begitu juga dengan ukuran polybag yang kecil ditambah lagi penyakit daun, karena ada yang keriting. Tak sehat,” ungkapnya. Oleh karena tidak sesuai spek, Wabup Halim menolaknya. “Apa yang mau diterima. Bibit seperti ini tak layak. Tak sesuai spek. Bibitnya sakit. Percuma nanti kalau ditanam. Apalagi sekarang nanti banyak hama. Kalau tak berhasil, tentu petani kecewa,” katanya. Bibit yang disalurkan itu berasal dari sejumlah daerah di Sumatera Utara, yang sudah diberi label biru. Wabup pun tak sungkan mempertanyakan sertifikasi yang dilakukan PPKS Medan terhadap bibit tersebut. Pasalnya, ia menilai bibit tersebut tidak layak dan tidak memenuhi standar. “Kita ingin yang terbaik untuk masyarakat,” pungkasnya. (jps)

JUPRISON/RIAU POS

TAK LAYAK: Inilah kondisi bibit sawit yang disalurkan rekanan kepada masyarakat di Kuantan Hilir, dinilai tidak layak tanam, baru-baru ini.

PRO-INDRAGIRI HULU Negeri Bersejarah

Jalinteng Kembali Putus

Hujan Disertai Angin Penyebab Listrik Padam RENGAT (RP)– Hujan yang disertai angin kencang, belakangan ini sering terjadi. Akibatnya, banyak pohon yang tumbang mengenai jaringan hingga menyebabkan listrik padam total. Agar tidak terjadi listrik padam, pihak PLN Area Rengat imbau warga untuk melaporkan potensi pohon tumbang yang berdampak mengenai jaringan. “Dengan kondisi yang ada saat ini, sangat diharapkankepedulian warga atau pelanggan,” ujar Manager PLN Area Rengat Joy Mart S Sihaloho, Kamis (9/11). Menurutnya, penyebab listrik padam yang terjadi belakangan ini, disebabkan oleh pohon menyentuh jaringan hingga pohon tumbang mengenai jaringan. Karena sekitar 70 persen jaringan listrik berada di sekitar pohon milik warga. Sehingga listrik sangat rentan padam ketika hujan disertai angin kencang. Peran warga untuk ikut serta memperhatikan pohon di sekitar jaringan sangat diharapkan. Karena tidak semua jaringan yang ada dapat terpantau oleh pihak PLN. Bahkan warga hanya diharapkan sekadar

melaporkan tentang pohon yang berpotensi menjadi gangguan. “Biar saja pihak PLN yang eksekusi pohon itu. Karena apabila warga yang menumbang pohon, masih dikhawatirkan akan mengenai jaringan,” ungkapnya. Sehingga dengan adanya kepedulian warga setempat, hendaknya dapat mengurangi terjadinya listrik padam ketika hujan dan angin kencang terjadi. “Apabila ada jaringan tertimpa atau menyentuh jaringan, secara otomatis terjadi padam total atau black out,” tambahnya. Sementara itu pihaknya terus berupaya memberikan pelayanan yang maksimal. Seperti baru-baru ini telah fungsikan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin dan Gas (PLTMG) di Kecamatan Batang Gansal. Dimana daya yang dihasilkan oleh PLTMG tersebut mencapai 15 MW. Tidak itu saja, dengan difungsikannya PLMTG tersebut, pihaknya telah memutuskan kontrak untuk PLTD di sejumlah tempat. Setidaknya dengan pemutusan kontrak tersebut ada sekitar 20 unit mesin PLTD dengan daya sekitar 15 MW.(kas)

Laporan KASMEDI, Air Molek

JALAN Lintas Tengah (Jalinteng) yang menghubungkan Simpang Japura Kecamatan Lirik–Airmolek, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu kembali tidak bisa dilewati, Kamis (9/11). Pasalnya, mobil jenis cold diesel terperuk di bangunan box culvert yang tak jauh dari Simpang Japura. Sebelumya Jalan Lintas Tengah Simpang Japura – Airmolek sempat ditutup hampir satu bulan, akibat box culvert amblas pascahujan deras beberapa waktu lalu. Parahnya lagi, Jalan Elak sebagai jalan alternatif, juga tidak bisa dilewati. Karena, tak jauh dari pos satpam milik PT Tunggal Perkasa Plantations (TPP) terdapat mobil tronton terpuruk. “Timbunan tanah box culvert belum padat. Makanya mobil bermuatan berat terpuruk,” ujar Heri (46) salah seorang warga Airmolek, Kecamatan pasir Penyu, Kamis (9/11). Menurutnya, mobil cold diesel bermuatan berat terpuruk, Kamis (9/11) sekitar pukul 14.00 WIB. Sehingga di antara pengendara, khususnya roda empat terpaksa harus balik kanan mencari jalan alternatif. Bahkan untuk

mobil ukuran kecil tetap saja berupa melintas di sela-sela mobil cold diesel yang terpuruk tersebut. Untuk pengendara mobil roda empat, sebagai jalan alternatif masih dapat melintasi Jalan Raya Kongsi IV. Namun untuk kendaraan roda empat ke atas, sejak beberapa waktu telah dilarang warga tidak lagi boleh melintas di Jalan Raya Kongsi IV tetapi harus melewati Jalan Elak. Hanya saja, sekitar pukul 16.00 WIB mobil truk bermuatan berat juga tidak bisa melintas di Jalan Elak. Karena ada truk tronton yang melintas di Jalan Elak terpuruk. Sementara itu Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Inhu Nafriandi membenarkan adanya mobil truk cold diesel terpuruk di Jalan Lintas Tengah. “Sekitar dua pekan ini sudah ada mobil yang melintas di box culvert tersebut. Mungkin kali ini mobil tersebut terlalu berat,” ujarnya. Pihaknya dalam hal ini juga tidak dapat berbuat banyak. Karena Jalan Lintas Tengah merupakan jalan provinsi. “Jalan Lintas Tengah, termasuk juga Jalan Elak merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Riau, Dinas PUPR sifatnya hanya bisa melaporkan,” terangnya.(ade)

KASMEDI/RIAU POS

POHON TUMBANG: Petugas PLN membersihkan pohon tumbang yang mengenai jaringan listrik, Kamis (9/11/2017).

Hakim Anggota Diganti saat Proses Sidang Berjalan RENGAT (RP)– Pergantian hakim anggota pada proses sidang di Pengadilan Negeri (PN) Rengat dengan perkara nomor 399/Pid.B/201/2017/ PN.Rgt atas nama Syafrizal alias Izal, menuai pertanyaan sejumlah pihak. Hakim yang digantikan juga tidak terima atas perlakuan tersebut. Untuk majelis hakim yang biasanya menyidangkan perkara atas nama Izal tersebut di antaranya, Tiwik SH MH selaku ketua majelis dibantu dua hakim anggota yakni Petra Jeanny SH MH dan Imanuel  REDAKTUR: ADE CHANDRA

Marganda Putra Sirait SH MH. Sementara pada proses sidang pemalsuan surat akta jual beli (AJB) dengan korban atas nama Rubinem, pada Rabu (8/11) hakim anggota dari Petra Jeanny SH MH digantikan oleh Maharani Debora Manulang SH MH. Penggantian hakim anggota pada sidang dengan agenda meminta keterangan saksi dari notaris dan pihak salah satu bank itu, tidak terima oleh Petra Jeanny SH MH. “Mengapa ketua majelis persidangan, hakim Tiwik SH MH meninggalkan saya. Pada hal saya saat itu ada di tem-

pat dan sudah sempat berjalan menuju ruangan ruang sidang untuk bersidang,” ujar Petra Jeanny SH MH, Kamis (9/11). Petra Jeanny SH MH yang saat itu mengaku sudah berpakaian hakim lengkap, terpaksa harus balik ke ruangannya. Sedangkan sidang terus berjalan tetapi tidak memeriksa saksi, melainkan memeriksa terdakwa yang saat itu Pertra Jeanny SH MH dignatikan oleh hakim Maharani Debora Manulang SH MH. Sepengetahuannya, penggantian hakim majelis tersebut tanpa penetapan dari Ketua

PN Rengat. “Sebenarnya ada kepentingan apa, ketua hakim menyingkirkan saya dalam pemeriksaan terdakwa atas pelanggaran pasal pemalsuan surat dengan korban atas nama Rubinem,” kesalnya. Atas kejadian itu, Petra Jeanny SH MH ingin melaporkan penggantian anggota hakim sepihak tersebut dilaporkan kepada pengadilan tinggi di Pekanbaru. “Ini sudah mengarah kepada kode etik kehakiman, siapapun hakim yang ditunjuk, itu harus berdasarkan penetapan Ketua PN,” tegasnya.(kas)

KASMEDI/RIAU POS

TANDA TANGAN: Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE MSi (kanan) menyaksikan penandatanganan berita acara oleh perwakilan anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) usai dilantik di Gedung Dang Purnama Rengat, Kamis (9/11/2017).  TATA LETAK: EFAN


PRO-KAMPAR

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

21

Negeri Serambi Mekah

Kepala OPD Tak Mampu, Mundur Saja Laporan ABDUL GAFUR, Bangkinang

MIRSHAL/*4/RIAU POS

BERBISIK: Wakil Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim berbisik dengan Bupati Kampar Azis Zaenal saat acara penutupan Porprov Riau IX 2017 di Stadion Tuanku Tambusai Bangkinang, Rabu (11/8/2017) malam.

Gagal Juara Umum, Ketua KONI Tanggung Jawab BANGKINANG (RP)- Kabupaten Kampar gagal meraih target untuk menjadi juara umum pada Porprov Riau IX 2017. Kampar hanya mampu meraih peringkat dua, dengan perolehan 70 emas, 58 perak, dan 63 perunggu. Terkait dengan tidak tercapainya target juara umum pada Porprov ini, Ketua KONI Kampar Abdul Gafar dengan besar hati menerimanya. Namun, jika ada yang tidak puas dengan hasil itu, dia meminta untuk menyalahkan dirinya. ‘’Inilah yang diperuntukkan

untuk kita. Tapi apabila masih ada yang kurang puas, khusus untuk prestasi ini, salahkan saya. Salahkan saya atas kekurangan-kekurangan ini. Itulah kesanggupan saya selama memimpin KONI Kampar,’’ ujarnya kemarin di Bangkinang. Namun katanya, jika dibanding dengan dengan Porprov VIII di Inhu, prestasi Kampar jauh meningkat. Di mana saat itu Kampar hanya berada di posisi tujuh, sekarang meningkat ke posisi ke dua. ‘’Peningkatannya hampir 400

persen. Jujur, pola pembinaan kita sudah berhasil,’’ ujarnya. Untuk Porprov yang akan datang, dengan pengalaman saat ini, akan bisa menjadi pelajaran untuk ke depannya. Tentunya, prestasi akan ditingkatkan lagi. Bahkan, dia juga memberi warning kepada Bengkalis di Porprov berikutnya. ‘’Hati-hati Bengkalis. Kabupaten Kampar akan menjadi saingan terberat pada Porprov yang akan datang. Bengkalis pun juga mewaspadai Kampar untuk mendatang,’’ sebutnya. Terkait dengan target yang mele-

set itu, dia menyebut paling parah berada di cabor dayung. Di mana, dari 18 emas yang diperebutkan, tak satu pun yang dapat diperoleh oleh Kampar. Oleh sebab itu, dia akan mengevaluasi Pengcab dayung Kampar ini. ‘’Di sini Inhu malah yang menguasai. Padahal kita punya venue, waduk PLTA dan Sungai Kampar,’’ kata dia. Sementara, Bupati Kampar Azis Zaenal merasa puas dengan perolehan medali yang berada di posisi dua dari 12 kabupaten/kota di Riau.(*4)

KETUA DPRD Kampar Ahmad Fikri menyoroti kinerja beberapa kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Kampar. Bahkan, masih ada kepala OPD yang tidak paham dengan visi misi Bupati Kampar. Hal ini kata Ahmad Fikri, karena banyaknya laporan yang sampai kepadanya. Oleh karena itu, dia meminta untuk memperbaiki kinerja para Kepala OPD di Kampar. Tapi, jika tak bisa diperbaiki, dia meminta untuk mundur saja. ‘’Kalau merasa tidak mampu jadi Kepala OPD Kampar, mundur dengan terhormat. Dari pada selalu mengecewakan masyarakat. Sebab, Bupati Kampar menginginkan orang-orang yang bisa bekerja dengan maksimal,’’ kata dia kepada wartawan, Kamis (9/11). Pria yang akrab disapa Onga ini juga menekankan, agar seluruh OPD yang ada, paham dengan program yang sedang dijalankan kepala daerah. Apalagi menyangkut pelayanan dasar terhadap masyarakat. Iya harus paling diutamakan. ‘’Makanya, jika ada kantor dinas disidak, berarti itu ada laporan mengenai kekecewaan masyarakat. Oleh karena itu berbenahlah sebaik mungkin dan jangan mengulangi kinerja yang buruk tersebut,’’

sebutnya. Sebagaimana diketahui, Bupati Kampar Azis Zaenal melakukan inspeksi mendadak di Kantor Disdukcapil Kampar dan Dinas Kesehatan Kampar. Ini dilakukan Bupati atas adanya laporan terkait kurangnya pelayanan di kantor itu. ‘’KTP dan KK warga banyak tidak selesai sesuai batas waktu yang ditentukan. Sehingga direspon oleh Bupati dengan melihat keadaan di sana,’’ sebut Onga. Begitu juga kata dia, ketika KTP dan KK warga yang sudah selesai, tapi belum dibagikan oleh Disdukcapil Kampar. Harusnya ini bisa direalisasikan dengan menghubungi nomor kontak pemiliknya. ‘’Jika perlu Disdukcapil Kampar, membuat nomor kontak pengaduan bagi warga yang ingin bertanya,’’ terangnya. Namun kata Ahmad Fikri, tidak semua kinerja OPD Kampar yang buruk. ‘’Itu semua disebabkan mereka paham dengan program serta visi dan misi bupatinya. Hal seperti inilah yang disukai setiap Kepala Daerah, melihat Kepala OPD yang sudah menjalankannya tanpa harus dibilang,’’ tuturnya. Untuk ke depannya, seluruh Kepala OPD di Kampar ini bisa mengimbangi kecepatan kerja bupati.(*4)

Selama Porprov, 1.103 Atlet-Ofisial Sakit BANGKINANG (RP)- Selama pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau IX 2017 di Kampar, ada sebanyak 1.103 kontingen kabupaten/kota yang mengalami sakit. Jumlah ini sesuai dengan jumlah pasien yang ditangani oleh tim kesehatan Porprov. Hal ini terungkap dalam pembubaran tim kesehatan Porprov oleh Sekda Kampar Yusri, Kamis (9/11) di Bangkinang Kota. Kepala

Dinas Kesehatan Kampar, Haris mengatakan, tim kesehatan yang diturunkan selama Porprov berjumlah 198 orang. Sedangkan jumlah ambulans ada sebanyak 31 unit. Sedangkan jumlah pasien yang ditangani di seluruh posko cabor berjumlah 1.103 orang. Sementara itu jumlah pasien yang dirujuk ke RSUD Bangkinang berjumlah 40 orang. Pasien ini adalah kontingen kabupaten/kota. ‘’Seluruh pasien yang dirujuk sudah

tertangani dengan baik,’’ kata Haris. Kepada semua tim kesehatan yang terlibat, dia mengucapkan terima kasih atas kesuksesan pelaksanaan tugas semua tim. “Kami akan memberikan piagam dan sovenir kepada seluruh tim kesehatan,” ujarnya. Senada juga dengan Sekda Kampar yang mengucapkan terima kasih kepada para tenaga kesehatan yang banyak berjasa dalam pelaksanaan Porprov ini. Dikatakan Yusri, pelaksanaan Por-

SALAMI PETUGAS: Sekretaris Daerah Kampar Yusri salami petugas usai membubarkan tim kesehatan Porprov Riau IX 2017 di Bangkinang, Kamis (9/11/2017).

prov di Kabupaten Kampar sangat sukses. Bahkan mendapat apresiasi dari Pemprov Riau. Itu semua katanya, tidak terlepas dari dukungan seluruh tim, termasuk dari Dinas kesehatan Kabupaten Kampar. ‘’Untuk itu, kami dari jajaran Pemkab Kampar mengucapkan terima kasih banyak kepada dokter dan seluruh tim kesehatan yang telah bertugas selama pelaksanaan Porprov,’’ katanya.(*4)

MIRSHAL/*4/RIAU POS

PRO-PELALAWAN

Dana Desa Pelalawan Rp123 Miliar Laporan M AMIN, Pangkalankerinci

menggesa percepatan pembangunan di setiap desa, Kementerian Desa dan Transmigrasi RI meluncurkan program bantuan dana desa sejak 2015 lalu. Untuk 2018 mendatang berdasarkan proyeksi yang ada Pemkab Pelalawan mendapatkan kucuran anggaran desa sebesar Rp123 miliar. Penyaluran dana desa yang diperuntukkan untuk setiap desa khususnya 104 desa yang tersebar di 12 kecamatan. ‘’Penyaluran dana desa dari pemerintah pusat untuk Kabupaten Pelalawan sangat besar, apalagi untuk tahun depan kita mendapatkan Rp123 miliar,’’ kata Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Dengan besaran anggaran yang didapat setiap desa, dirinya menekankan pentingnya pengawasan dan penggunaan tepat sasaran oleh kepala desa agar terhindar dari persoalan hokum. ‘’Jadi jangan main-main dan salah menggunakan anggaran desa tersebut, sebab ujung-ujungnya berkaitan dengan

persoalan hukum,’’ ujarnya. Dikatakan dia, kepala desa memiliki tugas yang cukup berat yakni melaksanakan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat. Untuk itu, dirinya berpesan kepala desa harus benar-benar menyiapkan dari segi administratif dan kualitas pekerjaan, sehingga penggunaan dana desa melahirkan manfaat tanpa terbebani masalah. Harris mengharapkan, keberhasilan dalam menjalankan dana desa merupakan adopsi dari program pembangunan infrastruktur desa (PID) Pemkab Pelalawan bisa menjadi contoh untuk desa lainnya di Riau. Apalagi Pemkab Pelalawan sudah diundang oleh pemerintah pusat sebagai narasumber untuk menjelaskan keberhasilan menggulirkan dan menggunakan anggaran tidak tersandung hukum. ‘’Untuk itu, maka sekali lagi saya menekankan kepada kepala desa, agar penggunaan dana desa harus dipertanggungjawabkan dari aspek administrasi dan kualitas pekerjaan, dan tak mengambil keuntungan pribadi,’’ tutupnya.(amn)

Tuah Negeri Seiya Sekata

M AMIN/RIAU POS

TERENDAM: Tingginya debit air di Sungai Kampar menyebabkan rumah warga di Desa Mak Teduh, Kecamatan Kerumutan terendam banjir, Kamis (9/11/2017).

Kembangkan Tanaman Padi di Bantaran Sungai PANGKAL ANKERINCI (RP)Lembaga Adat Petalangan Pesisir (LAMP) Kabupaten Pelalawan meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dapat kembali menghidupkan lahan bantaran sungai yang saat ini menjadi lahan tidur untuk digarap menjadi lahan tanaman padi. Hingga sekarang, setidaknya 5.000 hektare lahan dibantaran daerah aliran sungai (DAS) tak per-

nah digarap untuk pengembangan pertanian. Demikian disampaikan Ketua Umum LAMP Kabupaten Pelalawan H Tengku Nahar kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Dikatakannya, Kabupaten Pelalawan terutama di sepanjang bagian hilir Sungai Kampar sangat potensial untuk pengembangan tanaman padi unggul. Di mana areal pertanian yang ada saat ini merupakan lahan sawah

(eksisting) seluas 5.000 hektare yang berada pada dataran fluvio-marin dan sebagian kecil pada dataran pasang surut lumpur. Dan hamparan sawah umumnya tanpa galengan. Sementara itu, tipe luapan pasang pada lahan sawah ini termasuk tipe C atau lahan yang tidak pernah terluapi air pasang dan air tanah. ‘’Jadi, 5.000 hektare lahan di bantaran DAS tak pernah digarap untuk pengembangan pertanian. Lahan

ini tentunya membuka peluang bagi petani untuk bercocok tanam. Untuk itu, kita minta Pemkab Pelalawan melalui instansi terkait, dapat menghidupkan lahan bantaran sungai ini untuk digarap menjadi lahan tanaman padi,’’ harap Tengku Nahar. Diungkapkan Nahar, jenis tanah Aluvial atau tanah endapan yang dibentuk dari lumpur dan pasir halus di bantaran DAS ini, sangat cocok untuk tanaman padi.(amn)

Buat Turap Agar Bangunan Tak Longsor

M AMIN/RIAU POS

BERPOTENSI: Kondisi bangunan SMAN Binsus Bernas di tepi bukit dikhawatirkan berpotensi longsor, Kamis (9/11/2017).  REDAKTUR: ERWAN SANI

PANGKALANKERINCI (RP)- Pascaberpisah dari Kabupaten Kampar pada 1999 lalu, kemajuan pembangunan Kabupaten Pelalawan khususnya di Kecamatan Pangkalan Kerinci terus mengalami kemajuan yang signifikan. Seperti adanya pembangunan gedung sekolah baru SMAN Binaan Khusus (Binsus) Bernas yang dibiayai melalui dana APBD Riau tahun 2017. Hanya saja, pembangunan sekolah tersebut dinilai tidak mempertimbangkan perencanaan

pembangunan yang matang tanpa melihat resiko yang ditimbulkan. Untuk itu perlu dibangun turap agar mengurangi resiko longsor. Pasalnya, bangunan sekolah tersebut berada dipinggir tanah berbukit, sehingga sangat berpotensi terhadap terjadinya bencana longsor. Apalagi kondisi saat ini telah memasuki musim hujan, sehingga dikhawatirkan potensi bencana longsor ini dapat menelan korban jiwa. ‘’Ya Alhamdulillah, saat ini telah berdiri sebuah bangunan sekolah

yakni SMAN Binsus Bernas yang berada dijalan Abdul Jalil kelurahan Pangkalan Kerinci Kota kecamatan Pangkalan Kerinci. Namun sangat kita sayangkan, lokasi sekolah ini berada di lahan tanah yang berbukit sehingga dikhawatirkan dapat berpotensi terjadinya bencana longsor,’’ jelas Afwendi salah seorang warga kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Apalagi saat ini telah memasuki musim penghujan, sehingga juga dikhawatirkan potensi bencana longsor ini dapat menelan korban

jiwa bagi pelajar yang menimba ilmu di sekolah tanpa bangunan turap ini. ‘’Kita berharap agar Pemerintah dapat mengkaji ulang pembangunan sekolah SMAN Binsus Bernas ini. Ya, paling tidak dicarikan solusinya, seperti dapat segera dibangun turap, sehingga potensi bencana longsor ini dapat diantisipasi,’’ jelasnya. Diungkapkan Ketua MPC ICMI Muda Pangkalan Kerinci ini, potensi longsor tersebut juga dikhawatirkan dapat terjadi.(amn)  TATA LETAK: EFAN


22

PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Membangun Bersama Masyarakat

PAD Baru Rp64 Miliar BUPATI Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno AMP mengharapkan terjadi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) agar bisa tercapai sesuai dengan yang ditargetkan. Hingga awal November ini PAD Rohil baru berkisar Rp64 miliar lebih. Hal itu diungkapkan bupati saat menghadiri salah satu kegiatan di mess Pemkab Rohil, Jalan Perwira, Bagansiapi-api, Kamis (9/11). â€˜â€™PAD harus bisa meningkat, karena Dana Bagi Hasil (DBH) yang memang mengalami penurunan sehingga kondisi daerah masih defsisit seperti saat ini,’’ kata Suyatno. Menurutnya dengan keadaan tersebut maka tidak mungkin terus menyandarkan dari DBH seperti sebelumnya. Maka optimalisasi untuk mengarap berbagai sektor dalam meningkatkan PAD sangat diperlukan. Namun bupati menyebutkan masih prihatin dengan pencapaian untuk PAD yang dinilai masih

rendah. “PAD yang telah tercapai sekitar Rp64 miliar, sedangkan targetnya Rp100 miliar lebih padahal untuk waktunya tinggal kurang dari dua bulan lagi,â€? paparnya. Padahal ditegaskan bupati sangat banyak potensi untuk meraup PAD secara maksimal salah satunya dari sektor Pajak Bumi Bangunan Pedesaan Perkotaan (PBB P2). Potensi yang tersedia sangat banyak, maka petugas dari pihak terkait harus bisa turun ke lapangan secara rutin kepada wajib pajak yang ada. ‘’Bila PBB P2 saja yang dimaksimalkan, saya tak bisa membayangkan sudah berapa potensi yang diperoleh untuk peningkatan PAD bagi daerah,’’ katanya. Menyikapi kondisi yang ada bupati mengharapkan, agar dapat semakin dtingkatkan kinerja yang ada dengan harapan agar potensi yang tersedia bisa dimaksimalkan dengan baik.(adv/a)

HUMAS PEMKAB ROHIL

BERSAMA ATLET: Bupati Rohil H Suyatno AMP foto bersama dengan atlet Porprov di Bagansiapi-api belum lama ini.

Diskop Rohil Agendakan Berkunjung ke Daerah Pesisir SATU per satu kecamatan yang ada di daerah berjuluk Negeri Seribu Kubah ini, bakal terus dikunjungi Dinas Koperasi (Diskop) dan UKM Rohil untuk menyosialisasikan Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK). Kali ini, Diskop dan UKM Rohil berencana untuk melakukan sosialisasi di dua kecamatan di daerah pesisir. ‘’Kami sudah mengagendakan

untuk berkunjung di dua kecamatan yang berada di daerah pesisir,’’ kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Rohil, H Wazirwan Yunus S Sos MSi yang dihubungi, Kamis (9/10) di Bagansiapi-api. Dua daerah pesisir yang bakal dikunjungi Diskop dan UKM Rohil ini, pria yang pernah menjabat sebagai Kabag Humas Pemkab Rohil

itu menambahkan, yakni Kecamatan Kubu dan Kecamatan Kubu Babussalam. ‘’Menyosialisasikan IUMK di dua daerah pesisir ini, kita bekerja sama dengan BPR Rohil,’’ kata Wazirwan. Sosialisasi ini dititikberatkan tentang  bagaimana cara pelaku usaha pemula untuk bisa mengurus IUMK dan KUR (Kredit Usaha Rakyat). Dengan sosialisasi ini diharapkan bisa memudahkan pelaku usaha untuk

mendapatkan IUMK. ‘’Harapan kita agar masyarakat bisa membuka usaha dengan memanfaatkan potensi yang ada di Negeri Seribu Kubah,’’ kata Wazirwan. Wazirwan menambahkan, adanya budidaya kerang dari tambak nelayan di Kecamatan Bangko dan Kecamatan Pasirlimau Kapas. Kemudian, nenas dari Ujung Tanjung, Kecamatan Tanahputih.(adv/a)

Puskesmas Tingkatkan Gedung Baru DPRD Perlu Listrik 36 KVA Pelayanan Kesehatan PENINGKATAN pelayanan kesehatan merupakan hal yang penting dilakukan, mengingat kesehatan merupakan kebutuhan utama manusia. Di sisi lain Pemkab Rokan Hilir (Rohil) memberikan perhatian prioritas terhadap pengembangan bidang kesehatan. Hal itu terungkap pada saat Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Rokan Hilir Hj Dahniar, melakukan kunjungan kerja ke Puskesmas Pujud, Selasa (7/11) kemarin. Dalam kunjungan kerja tersebut, mantan asisten III bidang Administrasi Pemkab Rohil ini menekankan kepada Kepala Puskesmas Pujud dan juga petugas kesehatan, untuk bisa meningkatkan sistim pelayanan kepada masyarakat. Program unggulan yang ditegaskan oleh kadiskes kepada Puskesmas

Pujud dalam kunjungan kerjanya, disambut Camat Pujud Hasyim SP dan pembina PKK Kecamatan Pujud Hasyiah Hasyim. Disebutkan pelayanan yang perlu ditingkatkan seperti program lelayanan keluarga sehat (KS), gerakan masyarakat sehat (Germas). â€˜â€™Pesan Kadiskes dalam kunjungan kerjanya agar program yang sudah diluncurkan oleh pemerintah bisa berjalan dengan baik di Kecamatan Pujud,’’ kata kepala Puskesmas Pujud dr Sri Asmara. Pihaknya memang telah berkomitmen sejak awal akan bekerja keras untuk menyukseskan semua program yang diluncurkan oleh pemerintah.Puskesmas Pujud juga akan meningkatkan UKM dari bidang kesehatan yang langsung bersinggungan dengan masyarakat umum.

KOMPLEKS perkantoran yang bakal dijadikan Gedung DPRD Rohil di Kawasan Batuenam pagi itu mulai dibersihkan. Seiring dengan itu, sejumlah sarana pendukung di gedung ini secara bertahap terus dibangun dan dikerjakan. Namun kendalanya saat sekarang gedung baru itu masih kekurangan daya listrik yang diperkirakan mencapai 36 KVA. ‘’Menempati gedung baru ini sudah lama direncanakan. Cuma sebatas itu baru nak-nak saja,’’ kata Ketua DPRD Rohil, H Nasrudin Hasan, Kamis (9/11) ketika meninjau gedung barunya di Kawasan Batuenam. Untuk merealisasikan rencana lama yang sudah tertanam itu, politisi Partai Golkar ini mengajak semua unsur pegawai di lingkungan sekretariat dewan berkunjung di gedung baru tersebut. Seiring dengan

HUMAS PEMKAB ROHIL

TINJAU: Ketua DPRD Rohil H Nasrudin Hasan saat meninjau gedung DPRD baru di Kawasan Batuenam, Kamis (9/11/2017). sejumlah peralatan untuk membersihkan gedung baru turut dibawa. Seperti peralatan sapu

dan pengepel lantai serta peralatan pemotong rumput. â€˜â€™Kita bawa semua perangkat yang ada

di sekretariat untuk dapat membenahi dan menata gedung ini,’’ kata Nasrudin. Sarana pendukung yang perlu untuk segera direalisasikan di gedung baru ini, lanjut pria yang akrab di sapa Inas itu, yakni menyangkut ketersediaan arus listrik. Di mana, gedung baru DPRD ini memerlukan arus listrik sebesar 36 KVA. â€˜â€™Saya kira arus listrik sebanyak itu sudah cukuplah,’’ kata Nasrudin. Sedangkan menyangkut pera l at a n d a n m o b i l e r g e d u ng, lanjut Nasrudin, bakal menggunakan yang ada. Artinya, moďż˝ biler yang ada di gedung lama, segera dipindahkan ke lokasi yang baru. ‘’Termasuk peralatan elektronik maupun perangkat lunak yang lama, pindahkan ke gedung baru sesuai dengan bagian-bagiannya,’’ kata Nasrudin. (adv/a)

PRO-BENGKALIS Negeri Junjungan

Rp1,86 Triliun untuk Proyek Multiyears Laporan EVI SURYATI, Bengkalis

LANGKAH berani ditunjukkan Pemkab di tengah melesunya ekonomi masyarakat Kabupaten Bengkalis saat ini. Sebanyak tujuh paket proyek tahun jamak atau multiyears diluncurkan oleh Bupati Amril Mukminin pada 2018 hingga 2021 mendatang. Sedikitnya Rp1,86 triliun dana APBD Bengkalis tersedot untuk membiayai pembangunan infrastruktur di sejumlah kecamatan ini. Penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) penganggaran kegiatan multiyers pun telah dilakukan eksekutif dan legislatif di Kabupaten Bengkalis. Bupati Bengkalis, Amril Mukminin dan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bengkalis di antaranya, Ketua DPRD Bengkalis, Abdul Kadir, Indra Gunawan, Zulhelmi dan Kaderismanto, menandatangani

kesepakatan tersebut berbarengan dengan menandatangani Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara atau disingkat dengan KUA-PPAS, Rabu (8/11) siang. Ketua DPRD Abdul Kadir menilai pemkab Bengkalis termasuk berani melaksanakan proyek ini. Meskipun kondisi ekomoni dinilai melemah. Namun bukan tidak ada alasan, tujuan dari program tersebut untuk mempercepat pembangunan di Kabupaten Bengkalis. Paket pekerjaan yang dimasukkan ke dalam kegiatan tahun jamak ini di antaranya, peningkatan Jalan Ketam Putih–Sekodi, Jalan Muntai–Bantan Air, Jalan Lingkar Bukit Batu–Siak Kecil, Jalan Gajah Mada, Jalan Lingkar Barat Duri, Jalan Pangkalan Nyirih–Tanjung Medang dan pembangunan Duri Islamic Center. Ketujuh paket ini akan memakan biaya sampai empat tahun mendatang

sebesar Rp1.860.458.445.736. Untuk alokasi anggaran perdana di tahun 2018 sebesar Rp279.068.766.860. Kemudian berdasarkan data yang berhasil diperoleh, di tahun 2019, akan dialokasikan biaya 7 paket kegiatan ini sebesar, Rp651.160.456.008. Tahun 2020 sebesar Rp744.183.378.294. Dan, di tahun 2021 Rp186.045.844.575. Masing-masing paket memi-

liki biaya yang berbeda, seperti peningkatan Jalan Ketam Putih–Sekodi Kecamatan Bengkalis, untuk sampai selesai, peningkatan jalan ini akan menelan biaya sebanyak Rp173.588.183.000. Sedangkan peningkatan Jalan Muntai–Bantan Air Kecamatan Bantan Rp388 miliar. Ja l a n L i n g k a r B u k i t B a t u –S i a k K e c i l , Kegiatan Multiyers Rp173.588.183.000

2021 Rp186.045.844.575

2020 Rp744.183.378.294

2019 2018 Rp651.160.456.008 Rp279.068.766.860

EVI SURYATI/RIAUPOS

55 Anggota PPK untuk 11 Kecamatan Dilantik

ď Ž REDAKTUR: ERWAN SANI

Srie Rukmini. Sebanyak 55 anggota PPK ini akan bertugas di 11 kecamatan sesuai dengan domisili masing-masing. Ketua KPU Bengkalis Defitri Akbar pada kesempatan itu selain meminta para anggota PPK yang dilantik untuk berkoordinasi dia juga menyerukan agar PPK cepat menyesuaikan diri dengan wilayah tugasnya. ‘’Jadilah seperti bunglon, warna

kulitnya bisa sesuai dengan tempat ia berada, anggota PPK juga harus demikian, meskipun orang-orang baru, tetapi harus bisa menyatu dan diterima dengan lingkungan kerja, demi suksesnya penyelenggaraan pemilu 2018 di Kabupaten Bengkalis,’’ ungkapnya. Berikut daftar nama dan tempat tugasnya, sesuai Keputusan KPU Bengkalis nomor: 09/Kpts/KPUKab/004.435240/2017.

Rp153.443.788.000

Rp202.582.618.736

Medang Rp355.843.500.000, serta Pembangunan Duri Islamic Center yang nantinya akan menelan biaya sebesar Rp303.188.193.000.(esi) Â Â? Â?

Rp303.188.193.000

Rp355.843.500.000,

Rp283.812.100.000

Rp388.000.000.000

LANTIK: Ketua KPU Bengkalis Defitri Akbar melantik 55 orang anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Bengkalis di Balai Diklat Bengkalis, Kamis (9/11/2017).

BENGKALIS (RP)- Sebanyak 55 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Bengkalis tahun 2017, resmi dilantik Ketua Komisi Pemilihan Umum Bengkalis Defitri Akbar, Kamis (9/11) di Aula Balai Diklat Jalan Kelapapati Darat. Pelantikan dan pengambilan sumpah disaksikan Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Bengkalis, Hj Umi Kalsum dan Komisioner KPU Provinsi Riau Bagian Logistik

Besar Anggaran Multiyers

Rp202.582.618.736. Jalan Gajah Mada Rp283.812.100.000. Selanjutnya, Jalan Lingkar Barat Duri Rp153.443.788.000. Jalan Pangk a l a n Ny i r i h – Tanjung

PPK Kecamatan Bengkalis; Eri Hamzi, Muh. Suhaidi, Savrina Jessynda Dewi, Muhammad Arief. Kemudian, Indrayana, Ali Subroto, Dian Kurniawan, Herman Felani dan Nurissandi, Mereka bertugas di Kecamatan Bantan. Untuk Kecamatan Bukit Batu; Eko Saputra, Muhammad Acib, Herry Hardiansyah, Darwin Karim dan Rina Wahyuni.(evi)

Delapan Karyawan Pertanyakan Gaji BENGKALIS (RP) - Merasa tidak sebanding dengan jam kerja, Delapan Karyawan PT Berkat Karya Laris Kota Bengkalis tuntut hak sebagai karyawan. Pasalnya delapan karyawan PT tersebut diberi upah dengan gaji di bawa Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bengkalis. Seperti yang disampaikan Ibrahim alias Baim. Dikatakannya semenjak dirinya bekerja di PT Berkat Laris mulai dari setahun yang lalu, dirinya  hanya dibayar dengan gaji Rp1,8 juta per bulannya, hal itu menurutnya tidak sesuai dengan jam kerja dan UMK Kabupaten Bengkalis yang mencapai Rp2 jutaan lebih. ‘’Sesuai Pergub, UMK Bengkalis di atas dua juta. Saya sudah satu tahun gaji masih di bawah UMK, dan jam kerja juga dari jam 07.30 sampai sore,’’ ungkapnya kepada awak media Rabu (8/11) lalu. Menurut dia, selama bekerja dirinya dan rekan-rekannya juga tidak mendapatkan jaminan kesehatan tenaga kerja dari pihak perusahaan. ‘’Kerja seharian penuh, asuransi kesehatan tak ada, cuma gaji aja itupun di bawah UMK,’’ jelasnya. Untuk itu, mereka melakukan mediasi dengan perusahaan PT Berkat Karya Laris untuk membicarakan kenaikan gaji mereka, namun pihak perusahaan memaksa mereka untuk tetap bekerja dengan memberikan ancaman.

‘’Kami juga diancam dipecat kalau kami tak kerja hari ini, dan disuruh tanda tangan, kalau mau mediasi mengapa yang di panggil satu-satu, ini akan kami laporkan ke Disnakertrans,’’ tukasnya. Sementara itu, Herman pemilik PT Berkat Karya Laris mengatakan, pihaknya sudah memberikan yang terbaik untuk karyawannya, dengan memberikan bonus setiap bulannya kepada yang rajin bekerja. ‘’Masalah gaji memang di bawah UMK. Cuma setiap bulannya kami berikan bonus kepada mereka, bahkan ada yang sepulu hari tidak masuk masih kami pekerjakan karena alasannya anaknya sakit,’’ jelasnya. Lanjutnya lagi, untuk masalah kenaikan gaji yang di atas UMK, pihaknya melihat dari lamanya bekerja dan sudah menjadi karyawan tetap di perusahaan tersebut. ‘’Kalau bisa UMK kenapa tidak. Cuma kondisinya tidak bisa UMK ya gimana,’’ jelasnya. Dikatakannya sebagian karyawan gajinya sudah UMK sesuai dengan lama kerja dan karyawan tetap di sini. Kalau mereka kan ada yang baru satu tahun ada yang baru delapan bulan kerja. ‘’Jadi bagaimana kita mau bayar sesuai UMK. Kan bonus masih kita beri setiap bulan itu juga kalau yang kerjanya rajin,’’ jelasnya lagi.(*1) ď Ž TATA LETAK: EFAN


PRO-KEPULAUAN MERANTI 23

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Lima Mesin PLTD Milik PLN Tiba Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

AHMAD YULIAR/RIAU POS

MERAPAT: Kapal pengangkut mesin pembangkit listrik milik PLN tiba dan merapat di Pantai Dorak, Selatpanjang sejak Rabu‎ (8/11/2017).

Dua Tahun Terbengkali, Balai Benih Akan Difungsikan SELATPANJANG (RP)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) membangun balai benih ikan (BBI) di Desa Gogok Darussalam, Kecamatan Tebingtinggi Barat. Namun sejak dibangun Pada 2015, hingga kini belum difungsikan. Kepala Dislutkan Syamsudin yang dikonfirmasi, Kamis (9/11) mengaku akan memfungsikan balai benih tersebut pada akhir 2017 atau pada Desember. ‘’Sebelum balai benih ikan tersebut difungsikan, kita akan melengkapinya dengan sumur bor, kolam pendederan dan terpal panas,” ungkapnya. Untuk diketahui, balai benih ikan itu dibangun menggunakan dana alokasi umum (DAK) sebesar Rp2,2 miliar. Fisik yang dibangun terdiri dari 2 bagian, yakni 1 unit gedung tempat pembenihan ikan kakap dengan 12 tangki dan 1 unit gedung dengan 22 tangki untuk pembenihan udang serta 6 tangki tempat menampung air sungai. Diakui Kadislutkan Kepulauan Meranti itu, dengan difungsikannya BBI itu nanti dapat mencukupi kebutuhan benih ikan bagi kelompok budidaya ikan yang ada di Kepulauan Meranti. (amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

BALAI BENIH: Balai benih ikan yang ada di Desa Gogok, Kecamatan Tebingtinggi Barat belum difungsikan sejak dibangun 2015 lalu, Rabu (8/11/2017).

‎ RENCANA Perusahaan Listrik Negara (PLN) Ranting Selatpanjang untuk menambah mesin pembangkit, segera direalisasikan. Sejak Rabu (8/11) kapal pembawa lima unit mesin pembangkit listrik tenaga diesel merapat dan masuk ke Selatpanjang melalui Pantai Dorak. Lima unit mesin pembangkit tersebut memiliki kapasitas maksimal 5 mega watt (MW). Mesin ini

SELATPANJANG (RP)– Turap dari box culvert yang baru dibangun Pemkab Meranti untuk mengalirkan air sungai ke laut di Jalan Lingkar Dorak, Selatpanjang, kini sudah retak dan hampir tumbang. Herman, seorang warga yang tinggal di Jalan Lingkar Dorak tersebut menyebutkan, turap dari box culvert yang tumbang hanya diikat dengan kawat beton dan disanggah dengan kayu saja. ‘’Bisa-bisa akan cepat roboh. Sebab sudah retak dan hampir tumbang. Padahal ini baru saja dibangun,” aku Herman, Kamis (9/11). Diakuinya dengan dibangunnya turap dan box culvert yang dibangun Pemkab Meranti akan sangat membantu masyarakat. Sebab jembatan lama sudah patah dan terendam air pasang setiap harinya. ‘’Memang dengan dibangunnya ini sangat membantu masyarakat di sini untuk melintas dan tidak terendam air pasang lagi. Apalagi jalan lingkar ini tinggal diaspal saja. Tapi kita khawatir baru dibangun sudah rusak,” tambahnya. Pembangunan box culvert tersebut dikerjakan dalam jangka waktu 160 hari dengan menelan dana sebesar Rp741.803.000. Bupati Meranti Drs H Irwan MSi juga sempat meninjau dan berharap bisa selesai segera. Kondisi yang cukup mengkhawatirkan itu juga ditangga-

Pekanbaru sudah mendatangkan tim Labfor dari Medan. ‘’Masih menunggu hasil Labfor di Medan untuk membuktikan apakah itu dibakar karena molotov atau bagaimananya,’’ imbuhnya. Berdasarkan informasi yang didapatnya dari Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto, beberapa kesulitan yang dihadapi adalah ada satu kejadian di mana korban melapor beberapa hari setelah peristiwa. ’’Lokasi kejadian (TKP) sudah dibersihkan. Tentu barang buktinya sulit ditemukan,’’ terangnya. Ini sebutnya disayangkan karena harusnya korban saat kejadian langsung menyampaikan laporan pada polisi dan tidak mengganggu TKP. ’’Lokasi akan segera distatusquokan dengan memasang police line. Tidak ada satupun yang boleh merubah dan menghilangkan barang bukti,’’ jelasnya. Ada pula, lanjutnya di TKP tidak ditemukan adanya pecahan kaca yang diduga berasal dari molotov. ’’Bisa jadi disiram dengan minyak, terus dibakar. Inilah yang perlu didalami melalui hasil labfor. Mudah-mudahan pekan depan hasil-

AHMAD YULIAR/RIAU POS

pi oleh anggota DPRD dari komisi II, Dedi Putra SHi. Menurutnya, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Pemukiman dan Kawasan Pemukiman (DPU-PRPKP) harus segera memanggil pihak rekanan untuk segera melakukan perbaikan terhadap turap proyek box culvert tersebut. Apalagi, box culvert terse-

‘’Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan sosialisasi dan pemahaman bahwa para siswa juga memiliki peran pengawasan dalam pilkada. Sehingga para siswa tahu bahhwa mereka tidak hanya memiliki hak pilih, tapi juga berperan dalam mengawasi jalannya tahapan pilkada ke depan,” kata Rusidi. Lebih lanjut dikatakannya, dalam pelaksanaan kegiatan pihaknya bekerja sama dengan pihak lain. Sedangkan untuk juri dan juga persiapan soal-soal materi, semuanya disiapkan oleh pihak Bawaslu Riau sehingga lebih mudah dipahami oleh para peserta cerdas cermat. “Materi dan soal-soalnya yang dibuat disesuaikan dengan peran mereka sebagai siswa. Hal ini

dilakukan agar apa yang menjadi tujuan utama kami yakni peran siswa dalam pengawasan dapat terlaksana dengan baik,” harapnya. Dalam pelaksanaan cerdas cermat, pihaknya juga memberikan pemahaman kepada pemilih pemula, terkait regulasi dan aturan, serta informasi lain seputar Pilkada, sehingga para generasi lebih paham, dan bisa disosialisasikan lagi ke lingkungan sekitarnya. “Harapan kami para siswa ini nantinya juga bisa memberikan informasi yang mereka dapat kepada siswa lainnya yang tidak berkesempatan hadir. Sehingga nanti peran pengawasan terutama dari para siswa dapat meningkat lagi,” tutupnya.(sol)

nya diperoleh,’’ jelasnya. Karena itu pula, Kabid Humas berharap masyarakat bersabar dan memberikan waktu kepada Penyidik bekerja. Polda pun sebutnya belum berencana menurunkan tim untuk membantu Polresta Pekanbaru. ’’Mereka (Polresta Pekanbaru, red) masih bekerja. Kapolda mempercayakan kepada mereka,’’ singkatnya. Korupsi Pipa Transmisi Tembilahan Sementara itu, penyidikan perkara dugaan korupsi pipa transmisi di Tembilahan yang diusut Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskirmsus) Polda Riau, hingga kini tak kunjung memunculkan tersangka. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sudah turun ke lapangan melakukan cek fisik terhadap proyek. Sementara itu, Polda Riau masih menunggu hasil penghitungan kerugian negara. Dalam penanganan dugaan korupsi pengadaan dan pemasangan pipa transmisi di Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemerintah Provinsi Riau ini, penghimpunan keterangan terhadap sejumlah saksi sudah dilakukan. Pi�hak-pihak yang sudah dipanggil termasuk pejabat-pejabat lama di

lingkup Dinas PU Provinsi Riau. Pipa transmisi di Tembilahan yang diindikasi korupsi diduga dikerjakan tak sesuai spesifikasi. Bahkan, PDAM sebagai pihak yang akan menggunakan pipa menolak untuk memakai. Dalam penyidikan kasus ini penyidik Ditreskrimsus tengah berkoordinasi dengan ahli perpipaan dari Universitas Islam Riau (UIR). Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo kepada Riau Pos, Kamis (9/11) memaparkan, dalam penanganan perkara ini BPKP sudah turun ke lokasi. ’’BPKP sudah turun, cek fisik terhadap pekerjaan,’’ katanya. Dia melanjutkan, selain itu, penyidik Ditreskirmsus Polda Riau sudah mengajukan permintaan penghitungan kerugian negara pada BPKP. ‘’Kita masih menunggu hasil penghitungan kerugian negara itu,’’ imbuhnya. Penanganan terhadap dugaan korupsi ini sudah berjalan sekitar dua tahun, hingga kini belum dilakukan penetapan tersangka. Proyek pipa transmisi PE 100 DN 500 MM yang menelan anggaran sebesar Rp3.415.618.000 pada tahun 2013 ini, diduga bermasalah lantaran tak sesuai spesifikasi.‎(ali)

Gas Petronas Beredar di Pesisir Riau Sambungan dari hal 24 Diakuinya atas kelangkaan gas subsidi sekarang ini, menurut Arsyadjuliandi Rachman memang terjadi kekurangan suplai, sehingga menyebabkan kelebihan permintaan atas ketersediaan. Salah satunya menurut gubri memahami kondisi di lapangan, di mana yang  REDAKTUR: M ERIZAL

bah mesin, malah semakin buruk. ‘’Kita minta PLN bisa benar-benar konsisten untuk memberikan pelayanan kelistrikan sesuai dengan janji mereka, “ pintanya. Dikatakan Mul bahwa dalam bidang kelistrikan masyarakat sebagai konsumen sangat sering dirugikan. “Tarif listrik bertambah mahal, memang sejatinya harus membuat pelayanan semakin baik. Jangan malah semakin buruk,” harap Ketua YLPK Kepulauan Meranti tersebut.(izl)

RETAK: Turap box culvert yang dibangun di Jalan Tanjung Mayat retak dan hampir tumbang, Kamis (9/11/2017).

Polisi Kesulitan Ungkap Tiga Kasus Pelemparan Molotov Sambungan dari hal 24

gi lima mesin pembangkit tersebut adalah milik PLN. ‘’Saat ini pembangkit kita masih surplus. Dengan penambahan ini akan menjadikan upaya menambah pelanggan bisa lebih maksimal,” kata dia. Di sisi lain, Ketua Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLPK) Mulyono mengingatkan agar penambahan mesin pembangkit semakin membuat pelayanan kelistrikan kepada masyarakat bisa lebih maksimal. Jangan malah sebaliknya, dengan semakin bertam-

Turap Box Culvert Jalan Lingkar Dorak Hampir Tumbang

Sosialisasikan Pilkada Melalui Cerdas Cermat PEKANBARU (RP) - Badan pengawas pemilu (Bawaslu) Riau terus berupaya menyosialisasikan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak khususnya di Riau 2018 mendatang. Salah satunya dengan melakukan kegiatan cerdas cermat terkait pengetahuan pilkada kepada pemilih pemula yakni siswa SMA/SMK yang ada di Provinsi Riau dan dilaksanakan di Hotel Ayola Jalan Soebrantas, Pekanbaru, Kamis (9/11). Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan mengatakan, dalam kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan SMA/SMK dari 12 kabupaten/kota di Riau. Di mana materi yang diperlombakan yakni mengenai pilkada secara umum dan juga mengenai pengawasan.

akan menggantikan mesin yang disewa PLN sebesar 2 MW. ‘’Iya, mesinnya sudah datang dan akan dipindahkan di belakang kantor PLN di Jalan Yos Sudarso, Selatpanjang. Tapak mesinnya juga sudah kita siapkan‎,” ungkap Manejer PLN Ranting Selatpanjang, Anas yang dikonfirmasi Riau Pos, Kamis (9/11). Menurutnya, dengan penambahan mesin pembangkit tersebut akan semakin meningkatkan pelayanan kelistrikan di wilayah Kota Selatpanjang dan sekitarnya. Apala-

seharusnya menggunakan gas 12 Kg malah ikut memakai gas subsidi tabung 3 Kg. ‘’Siapa yang harus menggunakan 12 kg ikut pakai 3 kg. Jadi pengawasan memang masih kurang dan ini yang harus ditingkatkan,” pesannya. Kemudian kepada PT Pertamina diharapkan gubernur agar mencermati benar persoalan kelangkaan

gas subsidi di Provinsi Riau. Ia mengakui sudah bertemu pimpinan BUMN yang bertanggung jawab atas ketersediaan gas subsidi tersebut agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. ‘’Kalau perlu ditambah, silahkan Pertamina lakukan penambahan alokasi. Berapa? Tentu sampai mencukupi,” tegasnya.(izl)

but berperan penting untuk menghubungkan ruas Jalan Lingkar Dorak. ‘’Jika kedua sisi turap itu roboh, dipastikan badan jalan akan tergerus air laut saat musim pasang,” kata Politisi PPP tersebut. Kepala DPU-PRPKP Kepulauan Meranti, Hariadi mengatakan, keretakan pada turap

box culvert di Jalan Lingkar Dorak tidak berpengaruh pada kekuatan turap. Sebab, kedua sisi turap yang condong dan retak sudah diikat ke bagian sisi turap. Lagipula kata Hariadi, setiap batang beton turap tersebut ditancapkan sedalam 10 meter di bawah tanah. ‘’Turap sebelah kiri dan

kanan kan sudah saling mengikat. Pengikatnya juga dari kabel baja, dipastikan akan kuat,” kata Hariadi. Proyek tersebut kata Hariadi masih dalam masa perawatan. Sehingga masih bisa dilakukan perbaikan. ‘’Masa perawatannya kan 6 bulan, masih ada waktu perbaikan jika turap itu tumbang,” ujarnya.(amy)

Penerangan Jalan, Kerugian Lebih Sepertiga Anggaran Sambungan dari hal 24 Pengadaan dilaksanakan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan dengan pagu anggaran Rp6,7 miliar. Penyidik saat menangani perkara ini sudah melakukan penghitungan sendiri. Dari estimasi penghitungan, awalnya diperkirakan timbul kerugian negara Rp1,3 miliar. Meski begitu, angka pasti baru didapat setelah auditor eksternal, dari BPKP melakukan penghitungan. ’’Berdasarkan informasi sementara yang kita terima, kerugian lebih besar dari yang kita hitung. Diperkirakan Rp2 miliar lebih. Sepertiga dari anggarannya,’’ kata Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau Sugeng Riyanta, Kamis (9/11). Dalam perkara ini, pemberkasan mulai dilakukan setelah pemeriksaan terhadap dua tersangka Masdauri dan Abdul Rahman rampung dilakukan. Pemeriksaan terhadap keduanya sempat ditunda menunggu hasil praperadilan yang

mereka ajukan. Praperadilan atas penetapan tersangka sendiri ditolak oleh hakim Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru. Selain kedua orang di atas, tiga orang yang juga menjadi tersangka adalah Ma, Mu, dan Hen. Ma adalah aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Dia merupakan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) sekaligus PPK dan salah satu Kepala Bidang di Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru, instansi tempat pengadaan ini dilaksanakan. Sementara Ab, Ma dan Muadalah broker. Sedangkan Hen suplier lampu merangkap broker. ‘’Masih pemberkasan, semoga pertengahan November bisa limpah tahap pertama,’’ tutupnya. Diketahui banyak akal-akalan terjadi dalam pengadaan. Mulai dari proyek yang dipecah untuk menghindari tender oleh PPK hingga bermainnya tiga orang makelar alias broker dengan meminjam nama 29 perusahaan penyedia barang. Tiga makelar ini adalah tiga orang tersangka dari pihak swasta. Pada PL yang dikerjakan dalam

proyek ini, pemilihan rekanan sendiri hanya akal-akalan saja seolah diproses. Tiga tersangka yang menjadi broker meminjam perusahan lain dan membeli barang di penjual di Jakarta yang sudah sejak awal menawarkan. Saat membeli inilah harga sudah di-mark up. Dari penghitungan sementara, muncul kerugian negara Rp1,3 miliar. Kerugian ini bisa membengkak hingga senilai total proyek Rp6,7 miliar jika dari pemeriksaan lampu semuanya tak bisa digunakan. He dalam perkara ini meski merupakan manajer pada toko yang menjual lampu, di lapangan dia ternyata juga menggarap proyek lampu jalan tersebut. Jika dirinci, dari 29 pecahan paket proyek ini, He mengerjakan 9 paket, Ab 10 paket, Ma 9 paket, dan Mu satu paket. Uang dari proyek ini mengucur juga ke toko tempat He bekerja. Pemilik toko beberapa waktu lalu sudah diperiksa dan sudah melakukan pengembalian kerugian keuangan negara Rp200 juta. Hingga kini pengembalian sudah mencapai Rp480 juta.(ali)

DPRD Datangi KLHK Pertanyakan RTRW Riau Sambungan dari hal 24 pemerintah pusat itu bisa satu visi, karena bagaimana pun daerah ini harus mengikuti kebijakan pusat, namun tentunya juga harus melihat kondisi di daerah,” sebutnya. Saat pertemuan, menurut politisi

Demokrat tersebut, setelah disampaikan beberapa fakta di lapangan nanti, pihaknya akan mengajak Mentri LHK untuk turun langsung melihat kondisi Riau terutama mengenai RTRW. Karena menurut nya pribadi Mentri LHK adalah orang lapangan sehingga tidak

ada halangan jika harus turun ke daerah. ‘’Kami nanti ajak Menteri LHKuntuk turun langsung ke Riau, karena dia juga orang lapangan. Saya rasa itu tidak jadi masalah, kami di DPRD juga akan siap mendampingi,” tutupnya.(sol)

HKN 2017, Diskes Imbau Rumah Sakit Diskon 5,3 Persen Sambungan dari hal 24 S e k re t a r i s D i s k e s R i a u d r Ruswaldy Munir dan jajaran pejabat Diskes Provinsi Riau, seluruh persiapan pelaksanaan puncak HKN, diakuinya sudah tuntas. ‘’Menyambut HKN 2017, kita keluarkan edaran kepada rumah sakit agar memberikan diskon 5,3 persen dari tarif normal. Jadi sarana pelayanan kesehatan sesuai HUT ke-53 ini selama sebulan dipersilahkan memberi keringanan kepada masyarakat,” ujar Mimi. Selain menyampaikan lewat surat edaran, Diskes kata Kepala Dinas juga sudah menyampaikan saat rapat bersama-sama dengan pimpinan rumah sakit. Disinggung mengenai RS yang enggan mengikuti edaran dimaksud dalam pelaksanaanya, menurutnya hal tersebut diserahkan sepenuhnya kepada layanan kesehatan dimaksud. ‘’Yang tidak mengikuti tentu dikembalikan kepada Rumah Sakit

bersangkutan,” tambahnya. Lebih lanjut dijelaskan Diskes Riau terkait pelaksanaan puncak HKN 2017, bakal digelar Ahad 12 November. Dibagi dalam beberapa kegiatan. Pertama berhubungan dengan olahraga, dimana Diskes menggelar pertandingan tenis meja, tenis lapangan, futsal, catur dan bola voli. Diikuti institusi pelayanan kesehatan dan laboratorium serta instansi kesehatan lainnya. Kemudian juga digelar kegiatan senam Germas di Bapelkes Panam yang dimulai kemarin. Diikuti 13 peserta berasal dari kelurahan, rumah sakit, dan institusi kesehatan. Kemudian puncak kegiatan nanti acaranya di area car free day, dalam rangka Kemenkes RI melakukan pemecahan rekor MURI. ‘’Pemecahan rekor dalam kegiatan senam sehat dan jalan sehat, serentak seluruh Indonesia. Bersamaan video conference dengan Menkes, bersama 7 provinsi lainn-

ya,” papar Mimi. Kemudian kegiatan lain juga digelar pemeriksaan kesehatan gratis, diikuti seluruh rumah sakit, dan layanan kesehatan lainnya. Pameran dengan 70-100 stan kesehatan, juga ada bazar buah, bazar sayur, pawai budaya Riau sehat, di mana akan ada anak-anak menggunakan pakaian berbentuk buah dan sayur namun tetap berbudaya. ‘’Juga ada anjangsana ke keluarga mantan kepala dinas Kesehatan, tokoh-tokoh kesehatan yang sudah didatangi, tentunya guna memupuk silaturahim. Dilanjutkan upacara Senin di halaman kantor Gubernur, juga ada beberapa penghargaan,” tuturnya. Kadiskes Riau juga mengajak masyarakat Pekanbaru khususnya agar dapat hadir dan memeriahkan puncak peringatan HKN 2017 di areal car free day, Jalan Gajah Mada Pekanbaru. Tentunya tanpa dipungut biaya apa pun.(egp)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos ď Ź JUMAT, 10 NOVEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 24

Gas Petronas Beredar di Pesisir Riau Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru

DEFIZAL /RIAU POS

KEMBALI DIKERJAKAN: Pembangunan Jembatan Siak V yang terhenti dan terbengkalai selama dua tahun, akan kembali dilanjutkan pengerjaanya. Foto diambil Kamis (9/11/2017).

Penerangan Jalan, Kerugian Lebih Sepertiga Anggaran PEKANBARU (RP)- Kerugian negara yang terjadi dalam dugaan korupsi penerangan jalan Kota Pekanbaru diperkirakan mencapai sepertiga anggaran pengadaan. Penyidik tindak pidana khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau kini tinggal menunggu angka pasti dari penghitungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Pengadaan peningkatan operasi dan pemeliharaan sarana dan prasarana penerangan jalan swasta dan lingkungan Kota Pekanbaru tahun 2016 dilaksanakan melalui bantuan keuangan (bankeu) Provinsi Riau.

TEMUAN bahwa banyak masyarakat pesisir Riau menggunakan tabung gas Petronas asal Malaysia, diakui Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman merupakan sisi lain persoalan energi di Riau. Menurutnya hal ini harus diawasi ketat oleh pihak-pihak terkait yang bertanggung jawab. Selain itu tanggung jawab bersama agar ketersediaan gas subsidi dapat dipenuhi juga menjadi hal yang harus dilakukan. ‘’Itu sisi lain persoalan energi (tabung gas petronas di Kepulauan Meranti, red). Kalau memang masyarakat di pesisir konsumsi gas luar, berarti kita kekurangan suplay,� kata Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Dikatakannya atas persoalan gas subsidi ini, memang ada masalah distribusi yang perlu dicermati oleh pihak terkait. ‘’Kalau ada elpiji negara lain masuk ke Indonesia, tentu pen-

n H ARSYADJULIANDI RACHMAN Gubernur Riau gawasan harus diperketat. Mari lakukan bersama-sama, provinsi, kabupaten/kota dan pihak terkait ď Ž Baca Gas Halaman 23

Polisi Kesulitan Ungkap Tiga Kasus Pelemparan Molotov PEKANBARU (RP)- Hampir tiga bulan berlalu sejak kejadian pelemparan bom molotov pertama, Polresta Pekanbaru masih kesulitan mengungkap siapa pelaku tiga teror molotov yang terjadi di Kota Pekanbaru. Mulai dari tak ditemukannya alat bukti hingga tempat kejadian perkara (TKP) yang sudah dibersihkan menjadi alasannya. Di Pekanbaru, teror molotov terjadi dua kali dalam waktu yang berdekatan. Pertama dialami oleh Plh Kabid

pa Supriati anggota Bina Marga Dinas DPRD Provinsi Riau, Pekerjaan Umum Selasa (3/10) dini dan Penataan Ruang hari sekitar pukul (PUPR) Kota Pekan05.15 WIB. Molobaru Shanti Rahmatov dilempar oleh yanti, Rabu (30/8) orang tak dikenal ke dini hari lalu. Yang rumahnya di Jalan jadi sasaran, rumahDwikora Nomor 08 nya yang terletak di RT 05/RW 04 KeluJalan Serayu, Gang rahan Sukamaju, Meranti, Kelurahan GUNTUR ARYO Kecamatan Sail. Labuhbaru Timur, TEJO Belum dua kejadian ini Kecamatan Payung Sekaki. Sementara, tak berselang menunjukkan titik terang, aksi lama aksi teror bom molotov teror terjadi lagi Jumat (13/10) kembali terjadi. Kali ini menim- dengan sasaran mobil Avanza

di kediaman tokoh Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pekanbaru Nurhasim di Jalan Utama, Perumahan Kulim Indah RT 04 RW 02 Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya. Nurhasim adalah bupati pertama di Kabupaten Rokan Hulu, pensiunan dosen Universitas Islam Riau (UIR) dan pernah menjabat pada beberapa jabatan eselon II di lingkungan Provinsi Riau. Pengungkapan tiga aksi teror itu sendiri hingga kini masih belum menunjukkan perkem-

ď Ž Baca Penerangan Halaman 23

DPRD Datangi KLHK Pertanyakan RTRW Riau PEKANBARU (RP)- Pimpinan DPRD Riau, hari ini, Jumat (9/11) dijadwalkan akan bertemu langsung dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya. Dalam pertemuan tersebut, pimpinan DPRD Riau akan membahas beberapa persoalan di Riau, termasuk masalah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang hingga kini juga belum kunjung disetujui Menteri LHK. Wakil Ketua DPRD Riau, Ir Noviwaldy Jusman mengatakan, dalam pertemuan tersebut selain dirinya juga hadir Wakil Ketua DPRD Riau lainnya dr Sunaryo. Sementara itu, dua pimpinan lainnya berhalangan hadir. Pertemuan juga akan langsung dilakukan di kantor LHK bersama menteri yang bersangkutan. ‘’Kami akan membahas beberapa hal soal Riau ini, termasuk

ď Ž REDAKTUR: M ERIZAL

‘’Itu sisi lain persoalan energi (tabung gas Petronas di Kepulauan Meranti, red). Kalau memang masyarakat di pesisir konsumsi gas luar, berarti kita kekurangan suplay,�

RTRW, pengelolaan lahan gambut, kelangsungan tenaga kerja sektor HTI di Riau dan hal lainnya. Tujuannya untuk menyamakan persepsi,â€? katanya. Dalam pertemuan tersebut, lanjut Noviwaldy, pihaknya akan memberikan informasi aktual sebagai dasar untuk Menteri LHK dalam hal mengambil keputusan terutama berkaitan dengan Provinsi Riau. Hal itu juga sekaligus menyampaikan pandangan beberapa kalangan yang menilai Menteri LHK hanya menilai Riau dari jauh saja, namun tidak langsung melihat kondisi yang terjadi di lapangan. ‘’Untuk itulah kami datang, kami akan menyampaikan pandangan dari sisi daerah. Supaya daerah dan ď Ž Baca DPRD Halaman 23

bangan. Siapa pelaku dan apa motif teror terjadi masih gelap. ‘’’Saat ini masih sedikit kesulitan mengumpulkan alat bukti. Jadi untuk itu tim masih melakukan upaya penyelidikan,’’ ujar Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, Kamis (9/11) saat ditanyakan tentang perkembangan penyelidikan. Guntur melanjutkan, dalam menangani perkara ini, Satuan Reserse Kriminal Polresta ď Ž Baca Polisi Halaman 23

HKN 2017, Diskes Imbau Rumah Sakit Diskon 5,3 Persen PEKANBARU (RP)Selama November ini, seluruh rumah sakit dan pelayanan kesehatan diminta memberikan diskon kepada pasien sebesar 5,3 persen. Hal ini bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-53 pada 2017, puncaknya tepat jatuh pada 12 November nanti. MIMI YULIANI Imbauan tersebut dikelu- NAZIR arkan Dinas Kesehatan (Diskes) Riau di seluruh wilayah Provinsi Riau. Disampaikan Kepala Diskes Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir dalam ekspos jelang puncak peringatan HKN 2017 Provinsi Riau, Kamis (9/11) di kantor Diskes Riau. Didampingi ď Ž Baca HKN Halaman 23

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

HALAMAN 25

Investasi Tembus Rp4 T KOTA (RP) – Kota Pekanbaru masih menjadi salah satu kota tujuan investasi terbaik di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan nilai realisasi investasi dari dalam maupun luar negeri yang sudah melampaui target di atas Rp4 triliun. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTS) Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil mengatakan, pada tahun ini terget investasi di Kota Bertuah

MHD AKHWAN/RIAUPOS

BANJIR: Air merendam kawasan permukiman penduduk di Jalan Cipta Karya Ujung, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tampan, Rabu (8/11/2017). Puluhan rumah didaerah tersebut terendam banjir dengan ketinggian rata-rata 50-80 cm akibat intensitas hujan yang tinggi serta sistem drainase yang buruk sehingga terjadi penyumbatan. Saya nggak lihat ada sampah di pinggir jalan soalnya asyik lihat proses pengangkutan sampah ...hehe

Genangan Terus Bertambah Laporan TIM RIAU POS, Kota

Jatuh di Tumpukan Sampah HARI itu, petugas kebersihan sedang membersihkan tumpukan sampah di tempat pembuangan sampah (TPS) ilegal di Jalan Kuantan V, Kecamatan Limapuluh. Tak tanggung-tanggung, sebuah alat berat ikut diturunkan. Baca Sempat Halaman 31

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

BUKANNYA berkurang, ternyata jumlah titik genangan air di Kota Pekanbaru terus bertambah. Pemko Pekanbaru mengatakan sudah mendata titik-titik genangan itu. Tapi tidak bisa menjanjikan, kapan Pekanbaru bisa bebas dari genangan air setiap kali hujan. “Jumlahnya memang bertambah. Terutama di wilayah permukiman masyarakat,” sebut Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Dedi Gusriadi kepada Riau Pos, Kamis (9/11).

Dedi menjelaskan, bertambahnya titik genangan di permukiman disebabkan kondisi drainase atau saluran air perumahan yang dibangun developer ukurannya kecil dan alirannya tidak jelas. Sejauh ini, Deni mengaku pemko melakukan upaya-upaya antisipasi. Seperti melakukan normalisasi daerah aliran sungai (DAS) dan drainase secara bertahap. ‘’Juga membersihkan saluran air dari endapan lumpur, tanah dan sampah agar aliran air berjalan lancar,’’ sebutnya. Baca Genangan Halaman 31

ditetapkan sekitar Rp1,2 triliun. Sedangkan untuk tahun lalu, realisasinya sekitar Rp2,2 triliun. "Total investasi yang masuk sejak awal tahun hingga sekarang sudah di atas Rp4 triliun. Artinya, capaian ini sudah bagus dan diperkirakan angka ini terus bertambah menjelang akhir tahun mendatang," ujar Jamil kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Baca Investasi Halaman 31

REKONSTRUKSI: Tersangka Tio Winarto (19) (kanan) memperagakan adegan pembunuhan yang dilakukannya terhadap neneknya sendiri Hj Tiamah (70), Kamis (9/11/2017).

CR1/MIRSHAL/RIAU POS

Dari Rekonstruksi Pembunuhan Nenek oleh Cucu Sendiri

Sempat Ragu dan Takut Dosa Bunuh Orang Salat Tiamah(70) menghilang tiga hari. Begitu diitemukan, ia sudah menjadi mayat. 8 Oktober 2017. Masih memakai perlengkapan salat atau mukena, jasadnya ditemukan di dalam rumahnya sendiri. Di kamar cucu kesayangannya Tio Winarto (19).

Laporan YULIANTI SABIKIS, Rumbai Pesisir

PERLU waktu sekitar 45 menit dari pusat kota untuk menuju lokasi rekonstruksi tewasnya Hj Tiamah (70). Polsek Rumbai Pesisir sengaja mengajak rekan media untuk melihat rekonstruksi pembunuhan nenek oleh Baca Sempat Halaman 28

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


METROPOLIS

26 Dewan Pertanyakan Hak Penerima Elpiji 3 Kg KOTA (RP) - Kelangkaan Elpiji 3 Kg yang sulit didapatkan masyarakat Kota Pekanbaru, belakangan ini menjadi pertanyaan kalangan legislatif. Pasalnya, dari hasil sidak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DPP) Kota Pekanbaru belakang ini, banyak pelaku usaha seperti restoran menggunakan elpiji 3 Kg yang merupakan elpiji yang disubsidikan pemerintah untuk masyarakat kurang mampu. Menanggapi masalah tersebut Ida Yulita Susanti SH dari Fraksi Golkar DPRD Kota Pekanbaru meminta DPP Pekanbaru agar bersikap tegas dan memberikan sanksi kepada pelaku usaha yang menggunakan elpiji 3 Kg. “Ada apa ini? Pemerintah harus memberikan kepastian siapa yang sebenarnya berhak menerima elpiji 3 Kg tersebut. Apakah masyarakat kurang mampu atau pelaku usaha? Karena pada kenyataannya hari ini, semua orang bisa mendapatkan elpiji 3 Kg tersebut. Ini kan aneh,” tegasnya kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Menurutnya lagi, pada saat ini banyak masyarakat yang mempertanyakan masalah tersebut, apalagi pada saat pihaknya melaksanakan reses. Ia juga mengatakan, bahwa penggunaan gas elpiji 3 Kg tersebut sudah diatur di dalam undang-undang. “Ini harus ditertibkan. Lakukan pendataan dengan teknis lapangan agar alokasinya tepat sasaran,” ujarnya. Ia juga menyarankan, agar Pemerintah Kota Pekanbaru melakukan pengawasan ketat terhadap penyalur atau agen-agen yang ada di Kota Pekanbaru, terkait dugaan adanya permainan agen yang selama ini dilakukan. “Ya, pengawasan harus diperketat, apakah memang sengaja dihilangkan untuk kepentingan pribadi atau memang benar-benar kosong, sehingga membuat harga melambung sampai 4 kali lipat seperti Rp40 ribu sampai Rp50 ribu per tabung elpiji,” kata Ida.(man)

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Waduk Cipta Karya Berlumpur Laporan SAKIMAN, Kota

KONDISI waduk yang berada di Jalan Cipta Karya, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan sangat memprihatinkan. Padahal waduk ini merupakan tempat pembuangan air hujan, namun kondisinya tidak terawat. Bahkan drainase yang menjadi penghubung ke waduk, banyak yang hampir runtuh hingga tumpukan sampah plastik. Dengan warna air yang begitu hitam dipenuhi tumpukan sampah, Waduk Cipta Karya terkesan dibiarkan begitu saja. Bukan hanya itu, waduk yang dibuat untuk mengatasi banjir ini tampak begitu dangkal dipenuhi lumpur hitam, sehingga daya tampung menjadi berkurang dan berpotensi menyebabkan banjir saat hujan turun. Pantauan Riau Pos di lapangan, selain sampah yang menumpuk, pendangkalan dan penyempitan tanggul pun tidak berfungsi dengan baik. Sehingga menyebabkan air tidak terkontrol untuk masuk ke dalam waduk. Tuti (45) salah seorang warga setempat mengatakan, jika hujan turun tempat pembuangan air waduk sudah tidak berfungsi lagi seperti dulu kala. Karena tak terlihat lagi aliran air yang mengalir ke sana. “Airnya berserakan ke parit pembuangan yang sudah pecah, akibatnya banyak rumah di sini yang terkena dampaknya,” jelasnya. Apis (27) warga setempat juga men-

BERLUMPUR: Warga melihat kondisi saluran pintu air yang berlumpur di waduk penampungan air di Jalan Cipta Karya, Pekanbaru, Kamis (9/11/2017).

MHH.AKHWAN/RIAU POS

gatakan, jika hujan turun warga di sana selalu was-was setiap kali hujan turun. Hal ini sebagai dampak banjir mendadak yang selalu terjadi. “Bagaimana ngak was-was, parit sudah hancur dan mendangkal. Belum lagi, sampah menumpuk menyumbat parit. Katanya akan diperbaiki, namun sampai sekarang belum juga ada,” ujarnya. Banyak warga setempat yang mengeluhkan hal tersebut. Apalagi, rumahnya

sangat dekat dengan saluran draenase. Mereka selalu pasrah jika terjadinya peristiwa banjir. Dengan kondisi tersebut warga setempat meminta agar Pemerintah Kota Pekanbaru dapat mengatasi hal tersebut. Menanggapi hal tersebut Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Jhon Romi Sinaga meminta agar Pemerintah Kota Pekanbaru secepatnya melakukan peninjauan ke lokasi. “Ya kami minta

agar masalah banjir teratasi, Pemko Pekanbaru agar melakukan kunjungan ke sana jika memang dangkal kembali gali perbaiki yang telah rusak,” kata Jhon Romi. Begitulah juga halnya waduk yang berada di Kecamatan Payung Sekaki samping Terminal Bandaraya Payung Sekaki (BRPS). Ia juga meminta agar semua tempat waduk penampungan air ditinjau ulang.(ksm)

Wisuda Perdana, Gubernur Resmikan Universitas Pahlawan

HENDRAWAN/RIAU POS

SERAHKAN PELAKAT: Gubernur Riau didampingi Rektor Universitas Pahlawan (kanan) menyerahkan pelakat kepada Wan Fazira pada puncak Wisuda Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai di SKA Co Ex, Kamis (9/11/2017).

REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

KOTA (RP) - Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman hadir dalam wisuda perdana Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai di SKA Co Ex, Kamis (9/11). Gubernur didapuk membuka prasasti pendirian universitas yang ditandatangani BJ Habibie tersebut, sebagai tanda resminya pemakaian nama Universitas Pahlawan Taunku Tambusai. Arsyadjuliandi Rachman pada kesempatan itu mengatakan, universitas tersebut memiliki potensi besar untuk terus berkembang. Hal itu seiring dengan terus bertambahnya jumlah penduduk Provinsi Riau secara signifikan. Terus bertambahnya penduduk ini menurut Gubernur, tidak bisa dihindari. Karena Pekanbaru sebagai ibu kota sudah menjadi kawasan transit di Sumatera. ‘’Universitas Pahlawan tidak

akan sulit menjaring mahasiswa. Pemerintah Provinsi Riau sedang mengusahakan kawasan Pekan Sikawan, Pekanbaru Siak, Kampar dan Pelalawan menjadi pusat pertumbuhan baru. Penduduk ke kawasan ini akan terus bertambah. Kehadiran Universitas Pahlawan menambah potensi baru Provinsi Riau sebagai daerah tujuan pendidikan,’’ kata Gubernur. Gubernur begitu yakin, kampus berpusat di Kota Bangkinang tersebut akan tumbuh pesat. Apalagi yayasan dan universitasnya dipimpin oleh yang sudah sangat berpengalaman, Prof Dr H Amir Lutfi. Guru Besar asal Kampar tersebut menurut Gubernur sudah terbukti piawai. Mulai dari merubah IAIN Susqa menjadi UIN Suska Riau, kini mendirikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai. Sementara Rektor Prof Dr H Amir

Luthfi pada sidang senat terbuka menyebutkan, sebagai universitas memang ini wisuda perdana. Namun untuk Stikes dan STKIP telah didirikan sejak 1996 dan 2003. Sebenarnya secara lisan pendiriannya sudah diizinkan secara lisan pada 2016, tepat setelah 10 tahun Stikes berdiri. Namun SK baru keluar pada Januari 2017. ‘’Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah menunjukkan minat dan hasrat yang besar. Pada kesempatan ini kami juga menyampaikan terimakasih kepada Kopertis Wilayah X karena memberikan rekom tanpa catatan agar penggabungan Stikes dan STIKP ini menjadi Universitas. Ini merupakan perjuangan panjang. Hari ini kami melaksanakan di sini karena belum memiliki gedung dan pusat kegiatan mahasiswa yang representatif. Tapi kami tetap

akan mengedepankan kualitas dan wirausahaan dalam pengembangannnya,’’ sebut mantan Rektor UIN Suska Riau dua periode ini. Saat ini menurut Rektor, Universitas Pahlawan sedang melakukan pembangunan kampus 2 yang lebih dekat dengan perbatasan Kota Pekanbaru. Dalam waktu dekat, kampus 2 itu akan diresmikan juga. Adapun wisuda hari itu merupakan wisuda untuk S1 Keperawatan, S1 Ilmu Gizi, S1 Kesehatan Masyarakat Profesi Ners, DIV Kebidanan, S1 PGSD, S1 PG-PAUD, S1 Pendidikan Matematika, S1 Pendidikan Bahasa Inggris, DIII Keperawatan dan DIII Kebidanan. Sebanyak 339 wisudawan dikukuhkan. Keluar sebagai pemuncak tahun ini adalah wisudawati atas nama Wan Fazira. Fazira meraih IPK 3,93 dengan predikat kelulusan dengan pujian. (end)

TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

PINGGIRDURIDUMAI

27

Bobol Toko Ponsel, Empat Remaja Diringkus DURI (RP) - Empat remaja, tiga di antaranya pengangguran dan satu lagi karyawan perusahaan LBD ditangkap tim Opsnal Satreskrim Polsek Mandau pada, Rabu (9/11) lalu, di kompleks Pasar Pemda Jalan Sultan Syarif Kasim, Duri. Mereka diduga kuat merupakan pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) di toko handphone milik korban Devi Mirza di Jalan Sultan Syarif Kasim pada, Jumat (4/11), sekitar jam 20.00 WIB. Akibat pencurian itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp10 juta. Pasalnya, 14 buah handphone service, sebuah multitester, satu unit power bank, sebuah kaca pembesar (lup) dan 20 batrai Hp di toko korban raib karena dicuri. Korban pun melapor ke polisi. Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni SIK melalui Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo SIK, Kamis (9/11) membenarkan, bahwa pihaknya telah menahan ke empat terduga pelaku curat tersebut. Masing-masing tersangka adalah MF (18), MR (20), SI (18), dan AS (19). Tersangka MF, SI, dan AS merupakan warga Jalan Sultan Syarif Kasim. Sedangkan tersangka MR adalah warga Jalan Kecamatan Bathin Solapan. Dikatakan Kapolres pada, Rabu (8/11) petang sekitar pukul 15.00 WIB, tim Opsnal Satreskrim Polsek Mandau mendapat informasi, bahwa terduga MF akan menjual Hp merek Blackberry Gemini warna hitam. Benda itu diduga sebagai hasil tindak kejahatan di toko milik korban Devi Mirza. Begitu diperiksa petugas, ternyata HP itu cocok dengan barang yang dilaporkan korban telah hilang karena dicuri. Tersangka MF langsung dicokok di kompleks pasar Jalan Sultan Syarif Kasim sekitar pukul 15.10 WIB. Dari tangan tersangka juga disita sebuah multitester curian. Tak lama berselang, tersangka MR juga berhasil diringkus. Dia mengaku ikut mencuri bersama MF dan kawan-kawan. Sekitar pukul 17.30 WIB ditangkap pula tersangka ketiga SI (18). Darinya disita sebuah kaca pembesar (lup) warna hitam serta sebuah power bank.(sda)

HASANAL BUKIAH/RIAU POS

DIGIRING KE PN: Tahanan Rutan Dumai digiring petugas untuk menghadiri persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Dumai, Kamis (9/11/2017).

Penyakit Kusta, Satu Tahanan Diisolasi Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

SEORANG warga binaan Rutan Dumai, Doni (35) harus diisolasi. Pria yang tersangkut kasus pencurian ini mengalami penyakit menular jenis kusta. Hal itu membuat petugas rutan terpaksa memisahkan warga Bumi Ayu dengan warga binaan lainnya. Hal itu diakui, Kepala Penjagaan Rutan Dumai, Aldino, Kamis (9/11). “Tahanan ini sudah P21, dia (Doni, red) masih melakukan perobatan berjalan. kita berkoordinasi dengan RS Bhayangkara untuk pengobatan berkordinasi untuk biaya berobat dia, ditanggung dinas kesehatan,” tuturnya.

Rencananya pengobatan dilakukan selama 1 tahun, saat ini pihaknya juga sudah menyampaikan surat penangguhan penahanan karena penyakit itu menular. “Memang saat dilimpahkan sudah ada riwayat penyakit kusta, untuk mencegah terjadinya penularan, maka yang bersangkutan sekarang berada di ruangan isolasi,” tuturnya. Ketika Riau Pos meminta izin mengambil foto, Aldino meminta agar tidak difoto, karena warga binaan sudah cukup drop dan malu atas penyakit yang dialaminya. “Kita berikan motivasi kepada dia, hal ini dilakukan agar dia tidak merasa kecil hati dan putus asa,” tuturnya. Namun pihaknya berharap

Doni bisa dapat penangguhan penahanan, agar penyakit bisa di sembuhkan secara total. “Masalahnya ini penyakit menular, jika tidak ditangani dengan baik, berpotensi menular ke warga binaan lainnya,” sebutnya. Selain itu, sebanyak 20 orang warga binaan Rutan Dumai juga dipindahkan ke Lapas Pekanbaru, Kamis (9/11) pagi, pemindahan itu dibantu pengawalan personel Polres Dumai bersenjata lengkap. Suluruh tahanan yang dipindahkan berjumlah 20 orang narapidana, 12 orang melakukan kasus narkoba selebihnya kriminal. “Kami sudah melakukan koordinasi ke Kantor Wilayah (Kanwil) Riau dan melakukan kordinasi ke

pihak Kepala Lapas Riau, selanjutnya dilakukan pemindahan,” katanya. Secara periodik selama setahun, Rutan Dumai telah memindahkan tahanan sebanyak dua kali, hal itu dilakukan kepada tahanan yang menjalani masa hukuman tinggi dan tahanan yang kerap melakukan pelanggaran semalam menjadi warga binaan. “Mereka yang kita pindahkan di antaranya napi yang divonis tinggi dan melakukan pelanggaran tata tertib di Rutan Kelas II Dumai, dikarenakan berkelahi dan mencuri, ada lima orang yang melanggar tata tertib, selebihnya masa hukuman tinggi,” sebutnya. Lanjut Dino, pemindahan

itu guna menindak terjadinya perkelahian disebabkan efek dari over kapasitas, dampak dari kelebihan kuota tahanan itu berakibat menimbulkan emosi tidak stabil sesama warga binaan. “Kondisi jumlah tahanan yang terjadi di Rutan Dumai sudah melebihi kapasitas ideal. Kelebihan kapasitas itu susah hampir melebihi 400 persen dari jumlah kuota,” sebutnya. Harusnya jumlah ideal yang disediakan rutan sebanyak 256 orang, namun meningkatnya tahanan membuat jumlah kapasitas rutan kini berjumlah 917 orang. “Makanya kami tidak terima lagi tahanan titipan dari Polres Dumai, jika belum P21,” tutupnya.(ksm)

Guru Dominasi Kasus Perceraian HASANAL BULKIAH/RIAU POS

BERIKAN BROSUR: Personel Satlantas Polres Dumai memberikan brosur imbauan keselamatan ke pengendara di Jalan Sudirman, Kamis (9/11/2017).

Aniaya Anak Bawah Umur, Jangek Ditangkap DURI (RP) – Tersangka DC alias Jangek (32), warga Jalan Jenderal Sudirman RT2 RW2 Kelurahan Duri Timur ditangkap tim Opsnal Satreskrim Polsek Mandau pada, Kamis (9/117). Dia dicokok petugas di wilayah RT2 RW2 Duri Timur, sekitar pukul 12.30 WIB. Pria berstatus pengangguran ini dicokok polisi, karena diduga kuat telah melakukan tindak kekerasan terhadap anak di bawah umur berinisial SA. Berdasarkan LP tertanggal 5 September 2017, korban dilaporkan telah mengalami tindak kekerasan dari pelaku di Jalan Jenderal Sudirman. Peristiwa itu terjadi pada hari Rabu tanggal 12 Juli lalu, saat itu korban SA dan temannya IZ dan Na bermain bola di depan rumahnya. Saat keasyikan bermain bola, sekitar pukul 17.30 WIB, bola yang mereka mainkan melambung dan menyangkut di atas atap rumah DC alias Jangek (32) di RT 2 RW 2 Kelurahan Duri Timur. Karena bolanya nyangkut, korban SA naik ke atas atap rumah Jangek untuk mengambil bola. Sedangkan temannya IZ menunggu duduk di tembok. Menjelang insiden terjadi, IZ dan Na melihat pelaku masuk ke dalam kamar mandi rumahnya. Lalu pelaku berkata kepada korban, “Turun kau! Turun kau!” dan akhirnya korban turun, dengan kondisi luka di bagian kepala. Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni SIK melalui Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo SIK pada, Kamis (9/11) membenarkan bahwa pihaknya memang sudah mengamankan dan menahan tersangka Jangek. Menurut Kapolsek, terduga pelaku akan dijerat pasal 76e juncto pasal 80 ayat 2 UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Pelindungan Anak juncto pasal 351 KUHPidana.(sda)

REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

DUMAI (RP) - Kasus perceraian di kalangan Aparatur Sipil Negera (ASN) Kota Dumai, setiap tahunnya mengalami peningkatan. Pada tahun 2015 hingga akhir tahun, kasus perceraian terjadi sebanyak 17 kasus. Angka itu meningkat lagi pada 2016 naik dua kasus menjadi 19 kasus. Sementara pada 2017 hingga November tercatat sebanyak 17 kasus perceraian, namun tidak menutup kemungkinan bertambah, karena cukup banyak yang meminta rekomendasi cerai ke dinas terkait. Dari 17 kasus yang ada pada tahun ini, 11 kasus perceraian terjadi pada tenaga pendidik atau guru. Guru mendominasi pada kasus perceraian tersebut. Data ini diperoleh pada kegiatan Pembinaan kepada guru/tenaga pendidik terkait tingginya angka perceraian ASN di lingkungan Pemerintah Kota Dumai, Kamis (9/11) di Pendopo Kota Dumai. Kegiatan ini dihadiri dan langsung dibuka oleh Wali Kota Dumai Zulkilfli As dan diikuti sekitar 250 guru perwakilan dari berbagai sekolah yang ada di Kota Dumai. “Kegiatan ini menjadi teroboson agar para ASN tidak mudah bercerai, karena memang ada prosedur panjang yang harus dilewati,” ujar Wali Kota Dumai Zulkilfli As, Kamis (9/11). Kadisdikbud Kota Dumai, Sya’ari juga mengatakan, beberapa penyebab terjadinya perceraian di Kota Dumai yakni komunikasi tidak baik antara dua belah pihak (suami dan istri), perbedaan status sosial, perbedaan visi/keinginan, pengaruh media sosial, saling ego-

is.”Saling mencurigai dan tidak jujur, Tidak sesuai harapan dan suka membanding-bandingkan dengan orang lain, dan konflik peran dan tanggung jawab,” tuturnya. Ia juga memberikan kiat agar terhindar dari perceraian ada beberapa kiat, kebutuhan lahir dan batin, pastikan adanya komunikasi yang baik, bersikap terbuka dan jujur, hindari perbedaan status, berikan perhatian untuk pasangan, memahami kekurangan masing-masing, luangkan waktu untuk keluarga. “Saling introspeksi diri, hindari intimidasi atau tindakan kekerasan, putuskan hubungan dengan orang ketiga, dan selalu merawat tubuh,” sebutnya. Kepala Inspektorat Kota Dumai, Riki Subrata mengatakan bahwa perkawinan dan perceraian seorang ASN diatur dalam PP nomor 10 tahun 1983 tentang izin perkawinan dan perceraian bagi PNS, PP No.45 tahun 1990 tentang perubahan PP No.10 tahun 1983. “Surat izin perceraian yang diajukan ASN adalah syarat formal sebelum menggugat di pengadilan agama,” tuturnya. Ia mengatakan, agar OPD lebih selektif dalam memproses izin perceraian yang diajukan PNS dan lebih mendorong terjadinya mediasi utamakan lebih dahulu proses mediasi perdamaian antara kedua belah pihak sebelum penerbitan surat rekomendasi atau izin perceraian. “PNS yang melakukan perceraian di pengadilan tetapi tidak memiliki surat izin perceraian dari Pemda dapat dijatuhi hukuman disiplin berat,” tutupnya.(hsb)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

KAWASAN INDUSTRI: Kawasan industri di Lubuk Gaung Kecamatan Sungai Sembilan semakin menggeliat. Foto diambil beberapa waktu lalu.

Reklame Ilegal Menjamur, Satpol Kewalahan DUMAI (RP) - Tatanan Kota Dumai semakin semrawut. Hal itu diduga karena banyaknya reklame ilegal yang terpasang di beberapa jalan protokol Kota Dumai. Banyaknya reklame membuat Satpol PP kewalahan karena mereka mengklaim tidak tahu mana reklame yang ada izin dan ilegal. Hal itu disampaikan Kasatpol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo, Kamis (9/11). “Satpol PP sulit mengawasi izin reklame karena tidak ada tembusan pengeluaran izin. Padahal izin reklame ada yang

menghitung hari, ada izin bulanan dan ada izin tahunan,” ujar mantan Sekretaris Disperindag Kota Dumai itu. Ia menyebutkan padahal pendapatan asli daerah (PAD) sangat besar dari sektor tersebut. “Bagaimana kami mau menertibkan. Kami tidak ada data. Bisa jadi izin dikeluarkan hanya 3 hari terpasang berbulan-bulan,” jelas Bambang Wardoyo. Ketika ditanya di mana saja titik reklame yang diduga ilegal terpasang, Bambang mengatakan di setiap simpang ada

panggung-panggung tempat reklame. “Bisa jadi itu yang ilegal, tapi kami tidak ada data. Kami tidak mau salah ambil langkah,” tuturnya. Namun pihaknya dalam waktu dekat akan jemput bola dan berkoordinasi dengan dinas terkait. “Harusnya memang ada tembusan, namun biar lah kami yang meminta data terkait reklame tersebut ke dinas terkait, akan tetapi saya tetap berharap dinas terkait memberikan tembusan,” tutupnya. (hsb)

TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

28

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

UIN Optimis Kedokteran segera Dibuka Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru

TEKAD UIN Suska Riau semakin bulat membuka Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) dalam waktu dekat. Menurut Rektor UIN Suska Riau Prof Dr H Munzir Hitami MA, saat ini pihaknya terus berupaya agar semua persyaratan pembukaannya terpenuhi. Bahkan UIN Suska Riau sudah melakukan

upload sesuai yang diinginkan Kemenristek Dikti. Sementara persyaratan pokok seperti tenaga dosen, gedung dan rumah sakit dinyatakan sudah siap. ‘’Pada intinya kami saat ini sedang menunggu izin saja. Kalau izin ke luar tahun ini, maka tahun depan kami langsung penerimaan. Karena tenaga dosen sudah kami rekrut. Gedung perkuliahan bisa

memanfaatkan gedung yang ada terlebih dahulu. Untuk rumah sakit, kami sudah melakukan kerja sama dengan rumah sakit. Jadi kalau umpamanya Ristek Dikti keluarkan SK sekarang, tahun depan langsung penerimaan,’’ kata Rektor. Rektor optimis izin itu keluar. Namun karena menyangkut orang dan banyak lembaga, pihaknya siap bersabar dan mengikuti se-

gala prosedur yang ada. Yang jelas kelengkapan untuk membuka Fakultas Kedokteran sudah dalam keadaan siap. Selain pendidikan kedokteran, Munzir meyebutkan, UIN Suska Riau juga mengajukan program studi lainnya untuk fakultas baru ini. Program studi Ilmu gizi dan Kesehatan Lingkungan. ‘’Kami ingin menjaring putra-putri daerah yang potensial,

yang mungkin selama ini tidak mendapat tempat atau tidak mampu menempuh pendidikan dokter di perguruan tinggi yang mahal. Banyak anak-anak daerah kita yang tidak tertampung di kedokteran bukan karena mereka tidak punya kemampuan, tapi karena keterbatasan tempat dan biaya,’’ sebut rektor. Untuk gedung perkuliahan,

menurut rektor, di Kampus UIN Sukajadi masih banyak yang bisa diberdayakan. Sementara untuk rumah sakit, yang menjadi salah satu syarat, UIN sudah memastikan kerja sama dengan Rumah Sakit Ibnu Sina sejak lama. Terakhir, untuk tenaga dosen malah kata Rektor, jauh melebihi standar yang ditetapkan. Tercatat sejauh ini menurut Rektor, untuk Fakultas Kedokteran

Yuk Daftar Pekanbaru Heritage Track

KOTA (RP) – Sebanyak 33 siswa yang berasal SMKN 1 Kunto Darussalam dan SMK LPMD Tanah Datar datang untuk belajar ke Riau Pos, Kamis (9/11). Mereka adalah siswa dan siswi kelas XI Jurusan Administrasi Perkantoran. Kepala SMKN 1 Kunto Darussalam Zulkarnaini MSi mengatakan, kunjungan ini sebagai program pembelajaran kunjungan industri, untuk mengawali pra praktek kerja industri. Zulkarnaini datang bersama Kepala SMK LPMD Tanah Datar Kunto Darussalam Kadir SPd. Rombongan disambut Penang-

gung Jawab Halaman Utama Riau Pos Firman Agus. Saat itu Firman Agus menjelaskan kepada siswa dan siswi sejarah awalnya Riau Pos terbit. Juga bagaimana berita dapat terbit di koran. Setelah mendengar penjelasan Firman Agus, selanjutnya dilakukan sesi tanya jawab. Salah satu pertanyaannya adalah bagaimana Riau Pos dapat bertahan dari maraknya berita online. Dikatakan Firman Agus, dalam pekerjaan, pasti akan ditemui halangan dan rintangan. Pada awal berdiri, Riau Pos banyak dibaca.

Perkembangan zaman, sekarang masyarakat lebih memilih media online. Namun Riau Pos menampilkan berita yang lebih lengkap dari media online. Kecepatan penyebaran informasi, memang media online lebih cepat. ‘’Tapi ketepatan, akurasi serta kebenaran berita kami lebih unggul dari media online. Menyajikan keperluan pembaca tanpa melanggar kode etik,’’ ujar Firman Agus menjawab pertanyaan dari salah satu siswa SMK LPMD Tanah Datar. Zulkarnaini bertanya bagaimana

siswa siswi mereka bisa menulis dan dapat terbit di halaman Riau Pos. Firman Agus menjelaskan, di Riau Pos, terdapat halaman Zetizen. Itu digarap dan diisi oleh anak-anak kuliah dan siswa SMA. Bisa mengirim tulisan ke alamat Zetizen, jika tulisannya bagus, kemungkinan besar akan bisa diterbitkan. Zulkarnaini berharap, Riau Pos kembali menggelar pelatihan menulis untuk siswa mereka. Usai sesi tanya jawab, siswa-siswi tersebut dibawa melihat ruang percetakan, di mana koran Riau Pos dicetak.(cr4)

KOTA (RP) - Untuk mengenang warisan Kota Pekanbaru, Hotel Sri Indrayani bekerja sama Riau Pos mengelar kegiatan Pekanbaru Heritage Track. Kegiatan yang akan dilaksanakan Ahad (12/11) ini, direncanakan akan diikuti sekitar 200 pecinta warisan Kota Pekanbaru. ‘’Kegiatan ini akan diikuti masyarakat umum, terkhusus pecinta wisata Pekanbaru. Mulai dari pengiat pariwisata, hingga komunitas,’’ ujar pengagas kegiatan Pekanbaru Heritage Track Raznizal Syukur didampingi Ketua Pelaksana Lismar Sumirat, Kamis (9/11). Peserta akan dilepas dari Hotel Sri Indrayani, Jalan Dr Samratulangi pukul 07.00 WIB. Selanjutnya peserta akan berjalan kaki melewati berbagai objek warisan sejarah Kota Bertuah yang masih bisa disaksikan hingga saat ini. ‘’Peserta akan melewati Rumah Wali Kota Pekanbaru, Masjid Raya, Rumah Singgah Sultan, Pelabuhan/ Bom Lama, Titik Nol Pekanbaru,

Sempat Ragu dan

Tak ingin membuang waktu, polisi langsung melakukan rekonstruksi. Beberapa polisi membawa alat atau barang bukti yang digunakan dalam rekonstruksi. Ada sebanyak 45 adegan yang ditunjukkan dalam rekonstruksi tersebut. Adegan dimulai saat Tio menonton televisi di ruang tengah rumah neneknya itu. Ia berbaring. Sang nenek meminta Tio untuk jangan hanya tidur saja. Carilah kerja. Kata nenek sembari mematikan televisi. Tio merasa kesal dan sakit hati. Sekitar 10 menit dirinya menahan emosi. Kemudian ia mendekati kamar sang nenek. Di sana ia melihat sang nenek sedang membentangkan sajadah. Nenek akan Salat Dhuha, pikirnya. Sempat terbersit di hatinya akan membunuh sang nenek saat salat.

Tapi Tio pikir ia akan menerima dosa lebih besar jika membunuh saat salat. Lalu ia pergi ke dapur. Di sana ia melihat sebuah kayu alu. Ia bawa kayu itu dan berjalan kembali ke kamar nenek. Tio sempat ragu untuk membunuh nenek. Ia pun mondar mandir di pintu tengah. Lalu berjalan ke ruang tamu. Tapi hatinya masih kesal. Ia kembali mengambil kayu alu. Keraguannya hilang. Ia masuk ke kamar nenek yang terlihat usai melaksanakan salat dengan posisi memegang sajadah. Tio memukul leher sang nenek. Dalam rekonstruksi kemarin, tubuh nenek Tiamah diganti dengan boneka. Tio terus memukul neneknya dengan batu. Ada tiga kali pukulan. Di antaranya bagian leher bagian

belakang, pipi dan kening. Nenek Tiamah pun tewas seketika. Tio kemudian mengubur jasad sang nenek di dalam kamarnya. Untuk menutupinya, Tio menutupi kuburan itu dengan kasur. Adegan rekonstruksi ditutup dengan Tio duduk di depan teras. Ia melihat seorang temannya lewat di depan rumah menggunakan sepeda motor. Ia pun meminta temannya bernama Adam itu untuk mengantarkannya ke rumah temannya bernama Romi. Dalam pelariannya, Tio membawa kabur emas milik neneknya. Kapolsek Rumbai Pesisir Kompol R Saragi pada awak media menjelaskan, tujuan rekonstruksi hanya untuk melengkapi data. “Kami lakukan rekonstruksi untuk melengkapi data guna melanjutkan

proses penuntutan selanjutnya, “ ungkapnya. Apakah dari rekonstruksi ada ditemukan bukti baru, Saragi menjawab tidak. ‘’Dari awal tersangka sudah mengakui kesalahannya. Rekonstruksi hanya menguatkan data saja. Atas perlakuannya, tersangka dikenakan pasal berlapis yakni Pasal 338, 340 dan 365 dengan ancaman hukuman mati hingga seumur hidup,’’ sebut Saragi. Keluarga Kesal Tidak jauh dari rumah korban (Hj Tiamah), terdapat rumah Rusnida (48) yang tak lain adalah anaknya Hj Tiamah dan ibu Tio. Rumah Rusnida posisinya hanya berbatasan dengan jalan yang tepat berhadapan dengan rumah Hj Tiamah. Saat prose rekonstruksi, Rusnida dan sang suami Nut Bin-

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

CENDERAMATA: Kepala SMKN 1 Kunto Darussalam Zulkarnaini didampingi Kepala SMK LPMD Tanah Datar Kunto Darussalam Kadir SPd menyerahkan cenderamata kepada Penjab Koran Utama Riau Pos Firman Agus di ruang rapat redaksi Riau Pos, Kamis (9/11/2017).

SMKN 1 dan SMK LPMD Kunto Darussalam Belajar ke Riau Pos

Sambungan dari hal. 25 cucunya itu di Jalan Raja Panjang RT 02 RW 04 Kelurahan Tebing Tinggi Okura Kecamatan Rumbai Pesisir, Kamis (9/11). Setibanya di lokasi kejadian, rumah korban terlihat masih ada garis polisinya. Di sana, sudah terlihat puluhan polisi yang berjaga-jaga guna mengamankan jalannya proses rekonstruksi. Awak media bersama polisi sudah terlebih dahulu sampai di lokasi. Sementara tersangka Tio Winarto (19) masih dalam perjalanan menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tio pun tiba dengan mengenakan baju tahanan berwarna orange. Kedua tangannya diborgol.

REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

Pasar Bawah/Wisata, Pasar Tengah /Pecinan dan Kampoeng Tionghoa Melayu,’’ sebut Rasnizal. Ia juga mengatakan, peserta juga bisa mendapatkan minuman mineral dengan menukarkan kupon yang ada di Riau Pos. Lismar menambahkan, kegiatan ini terbuka bagi seluruh lapisan masyatakat yang memiliki kepedulian terhadap warisan Kota Pekanbaru. Peserta tidak dipungut bayaran alias gratis. ‘’Silahkan datang langsung bergabung. Semakin ramai tentu kegiatan ini akan semakin meriah. Sudah banyak yang mendaftar dan ingin bersama-sama melihat warisan yang tak ternilai harganya,’’ kata Manager Iklan Riau Pos ini. Kegiatan ini juga didukung Coffee Shop Hotel Sri Indrayani, Riau TV, Kampoeng Tionghoa Melayu, Polresta Pekanbaru dan Dishub Pekanbaru. ‘’Untuk pakaian bebas sopan. Boleh pakaian olahraga atau pakaian berwisata juga diperbolehkan. Yuk kita ramaikan,’’ kata Lismar.(cr1) to tidak terlihat. Hanya ada anak kandung Rusnida bernama Nanang (23), abang Tio. Nanang yang notabennya abang Tio hanya melihat dari teras rumahnya proses rekonstruksi itu. Ia mengaku tidak ada gunanya melihat rekonstruksi tersebut. “Gak ada gunanya melihat rekonstruksi,”ucapnya saat dijumpai Riau Pos. Ia juga mengaku masih kesal kepada sang adik. Tetapi dia masih dilema, walaupun bagaimana Tio tetap adik kandungnya. Ia juga mengaku sudah menjenguk Tio sebanyak dua kali saat dalam tahanan, sedangkan kedua orang tuanya hanya sekali. Saat ditanya keberadaan kedua orang tuanya, Nanang mengaku orang tuanya tidak sanggup untuk melihat, dan lebih memilih pergi ke kebun

TATA LETAK: SYUKRI


Riau Pos  JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

HALAMAN 29

UBAH PERBEDAAN MENJADI KEKUATAN

INDONESIA

Bangsa ini hidup dengan keberagaman bahasa, suku, dan budaya. Perbedaan yang seharusnya mewarnai kehidupan agar kita nggak terjebak dalam keseragaman belakangan kembali diperdebatkan. Indonesia emang memiliki sejarah kelam dengan rasialisme. Salah satunya adalah kekerasan etnis Tionghoa pada 1998 dan genosida masal yang dipicu perbedaan ideologi pada 1965. ’’Pola tindakan rasis justru sering kali berada di tingkat golongan atau kelompok. Individu cenderung lebih toleran. Stigma terhadap golongan inilah yang biasanya menjadi sasaran empuk dari tindakan rasis,’’ papar Prof Dr Bagong Suyanto, dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga. Sering kali tindakan rasis kerap menuju radikalisme. Pelakunya mengintimidasi satu golongan tertentu. Nggak jarang, penyebabnya adalah perbedaan sikap politik. Bahkan, orang yang semula adalah teman bisa menjadi lawan dengan cepat.

MASIH BUTUH

PAHLAWAN

PAHLAWAN IMPIANKU....

PERJUANGAN mengusir penjajah secara militan adalah momen bersejarah bagi kemerdekaan Indonesia. Lebih dari tujuh dekade berlalu. Namun, perjuangan nggak berhenti sampai di situ. Mengubah wajah Indonesia lebih cerah adalah tanggung jawab besar kita. Udah bukan rahasia, negara kita nggak sedang baik-baik aja. Lantas, potret pahlawan seperti apa yang dibutuhkan bangsa? (rno/c14/dhs)

Bung Tomo pernah membakar semangat pemuda, khususnya arek-arek Suroboyo, untuk melupakan perbedaan dan bersatu menciptakan kekuatan sehingga lawan kocar-kacir. Hari ini sosok seperti Bung Tomo masih dibutuhkan Indonesia. Sosok yang nggak memihak salah satu kelompok, berjalan di tengah untuk menyatukan perbedaan yang ada. Sosok itu juga harus bermodal pemikiran yang mampu dipercaya beragam suku, ras, dan agama di negeri ini.

NEGARA AGRARIS YANG KRISIS PETANI

3 persen

anak dari seorang petani bercita-cita menjadi petani.

PAHLAWAN IMPIANKU....

Menurut survei yang dilakukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), hanya 3 persen anak dari seorang petani yang bercita-cita ingin menjadi petani seperti orang tuanya. Padahal keberadaan pertanian keluarga skala kecil (lahan terbatas), sangat penting dalam penyediaan pangan. “Yang dimaksud krisis petani disini adalah minimnya regenerasi. Seringkali mereka lebih memilih untuk bekerja di kota,” ujar Vanda Ningrum, dari Pusat Penelitian Kependudukan LIPI. Menurut Vanda, hal ini merupakan efek moderninsasi, indusrialisasi, dan tata kelola pertanian di perdesaan. Upaya negara memang tidak absen dalam memberi solusi. Namun keterbatasan informasi yang didapat petani, dinilai sebagai penyebab kegagalan komunikasi antara negara dan petani. “Lewat mekanisme Badan Urusan Logistik (BULOG), pemerintah sebenarnya sudah memberi jaminan kestabilan harga. Sayangnya hanya sedikit petani yang aware,” tutupnya.

Perjuangan petani lewat Serikat Tani yang dibentuk Bung Karno emang berhasil mengusir penjajah. Namun, saat ini pahlawan yang dibutuhkan sektor pertanian adalah sosok yang bisa menjadi perpanjangan lidah rakyat. Sekaligus menyalurkan literasi negara. Indonesia juga perlu pahlawan yang memiliki kemampuan serta berinovasi menciptakan pasar bagi petani.

Terdapat 259.150

kekerasan

terhadap perempuan sepanjang 2016

KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN MASIH MENDOMINASI

PAHLAWAN IMPIANKU....

Sepanjang 2016, Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mencatat bahwa terdapat 259.150 kekerasan terhadap perempuan. Hidup sebagai perempuan tidaklah mudah. Kaum yang sering dianggap lebih lemah itu lebih banyak diam saat mengalami pelecehan. ’’Indonesia belum menindak kasus kekerasan seksual dengan tegas. Banyak korban yang memilih tidak melapor saat mengalami kekerasan. Bahkan, dalam proses hukum dan investigasi, pertanyaan yang diberikan justru victim blaming yang menyudutkan korban. Misalnya, kenapa mengenakan pakaian demikian? Mengapa keluar sendirian?’’ ujar Pramilla Deva, anggota Kolektif Betina. Bahkan, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) masih mendominasi dengan 5.784 kasus. Menurut Komnas Perempuan, tercatat ada 2.171 kasus kekerasan pada fase pacaran. Angka yang mengkhawatirkan.

Semangat istri Teuku Umar patut diwariskan kepada pahlawan hari ini. Indonesia memerlukan pahlawan yang mampu dengan lantang menyuarakan tindakan pelecehan yang dialami. Bukan hanya itu, negeri ini juga membutuhkan pahlawan laki-laki yang bisa menjunjung tinggi derajat perempuan. Juga, mengabaikan norma-norma tradisional seperti stigma perempuan harus bisa memasak dan lelaki nggak boleh menangis.

Lebih dari 60 menit waktu

tunggu balai kesehatan masyarakat di Sulawesi Utara

MASALAH ANTREAN MASIH MENJADI PR

PAHLAWAN IMPIANKU....

Beberapa waktu lalu, tersebar video Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang marah dengan pelayanan e-KTP. Emang sih, pelayanan publik masih menjadi salah satu hal yang perlu mendapatkan perhatian saat ini. Pemerintah seakan terus berinovasi membenahinya. Namun, pelaksanaanya belum sepenuhnya dapat berjalan mulus. Alih-alih pengin mempersingkat waktu, hal itu kadang malah mempersulit masyarakat. Hingga akhirnya, masalah seperti antrean pada layanan publik tetap menjadi pekerjaan rumah yang belum terpecahkan. Hingga hari ini, masyarakat kita mempertahankan budaya membuang-buang waktu atau menyepelekan nilai waktu. Bahkan, dalam jurnal yang ditulis Neti M. Bustani (2005), waktu tunggu di balai kesehatan masyarakat di Sulawesi Utara tergolong lama, yaitu lebih dari 60 menit. Akibatnya, timbul kerugian karena pengeluaran negara terhadap gaji pegawai atau biaya fasilitas harus bertambah.

”Hari pahlawan adalah hari yang jatuh pada tanggal 10 november. Dimana bangsa Indonesia memperingati hari tersebut, menurut saya banyak generasi muda sekarang yang kurang memaknai hari pahlawan dengan sepenuh hati. Semangat hari pahlawan guys”

Saat ini kita nggak lagi memerlukan pahlawan yang bermodal bambu runcing atau obor api, melainkan sosok yang mampu memanfaatkan perkembangan teknologi secara efisien. Dalam case permasalahan tersebut, sosok yang diperlukan adalah yang mampu membuat terobosan memecahkan permasalahan antrean lewat teknologi. Misalnya, yang dilakukan kelompok anak muda asal Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) lewat aplikasi bernama Antribos. Untuk lebih lengkapnya, baca di www.zetizen.com ya!

” 10 November adalah hari pahlawan dimana disekolah saya selalu merayakan berbagai macam kegiatan seperti drama melakukan peperangan zaman dahulu dimana Belanda menjajah Indonesia. Selain itu untuk memperingati hari pahlawan, siswa siswi di sekolah saya juga melakukan berbagai acara seperti fhasion show, puisi, cerdas cermat, debat club, dll dengan mengangkat tema Pahlawan

CICI ARDIANTY

CHINDY RELLA

Pendidikan SMP 27%

PROFIL RESPONDEN

SMA

72%

KULIAH

EXPLORE – GET A LIFE

Pahlawan Pahlawan Kecil di Sekitar Kita

WDKS

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANY

BERJASA bagi negara nggak lagi harus terjun ke medan perang. Memenangi berbagai Olimpiade dan membantu pemerataan pendidikan di wilayah terpencil di Indonesia juga termasuk berjasa. Siapakah pahlawanpahlawan kecil di sekitar kita? Let’s get inspired!

1%

Jenis Cewek kelamin Cowok

87% 13%

Usia 12–15 tahun

EXPLORE – GET A LIFE

Menyeret Ratu Elizabeth II, Apa Itu Paradise Papers?

PULITZER CENTER

SETELAH Panama Papers tahun lalu, sekarang giliran Paradise Papers yang menghebohkan dunia. Sebab, terungkap lebih dari 13,4 juta dokumen rahasia yang dimiliki pemilik perusahaan internasional. Kenapa Paradise Papers penting banget disimak?

50%

16–18 tahun

47%

19–20 tahun

3%

JUMLAH RESPONDEN 1.030 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Weekly Challenge Session 34 ”Beauty is pain.”

KALIMAT itu sering kita dengar. Iya, katanya kalau pengin cantik harus rela ”sakit”. Mulai bangun lebih pagi buat apply make-up, mandi lebih lama buat scrubbing, sampai nggak langsung tidur buat skin care routine. Setuju nggak dengan anggapan tersebut? Atau, kamu punya pandangan lain? Yuk, share dan dapatkan produk lucu dari @elonaworld!

FIND MORE ON:

zetizen.com  TATA LETAK: EKO FAIZIN


METROPOLIS

30

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

Realisasi IPAL Tak Kunjung Dilakukan KOTA (RP) - Tingginya curah hujan yang mengguyur Kota Pekanbaru belakangan ini menjadi permasalahan bagi sebagian masyarakat, terlebih warga Jalan Anggrek, RT 04/RW 03 Kelurahan Padang Bulan. Pasalnya, mereka tidak bisa tenang dengan adanya kotoran instalasi pembuangan air limbah (IPAL) yang masuk ke dalam rumah mereka, terlebih guyuran hujan deras yang tak henti hentinya melanda. ‘’Kami sangat kecewa dulu janjinya perbaikan ini hanya satu pekan, sekarang tak juga diperbaiki,’’ kata Ion (45), warga setempat kepada Riau Pos, kemarin. Bukan hanya itu, warga setempat juga mengatakan bahwa mereka juga menyayangkan Wali Kota Pekanbaru Firdaus ST MT yang menjanjikan dalam waktu dekat akan menyelesaikan masalah tersebut. Namun setelah mereka tunggu-tunggu, sampai saat ini limbah yang berada di depan rumah tak ada juga solusinya. Malah dengan kondisi tersebut air limbah memasuki kamar mereka. ‘’Belum juga ada solusinya, saluran IPAL sudah banyak diputuskan warga di sini,’’ kata Ion dengan ungkapan kekecewaan. Sementara itu Delfa (38) ibu rumah tangga juga mengatakan bahwa ia sudah tidak tahan lagi bau dan air yang timbul dari dalam IPAL. Sebab, apabila hujan turun air tersebut tak ada tempat mengalir. ‘’Entah kepada siapa kami lagi mau mengadu. Dulu janjinya tempat ini sangat berguna bagi kami tapi nyatanya tidak,’’ keluhnya. Ia berharap Pemerintah Kota Pekanbaru memperhatikan keadaan warganya, sebab dengan kondisi tersebut mereka sangat risih, ditambah dengan bau tak sedap yang selalu timbul. Di samping itu, Ketua RT 04 Anto yang berada di lokasi juga sangat menyayangkan peristiwa tersebut, di mana laporan masyarakat kepadanya selalu mengeluhkan keadaan itu. ‘’Sudah sering disampaikan masyarakat kepada saya, tapi mau gimana lagi kalau tidak ada tindakan dari pihak terkait,’’ jelasnya. Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Jhon Romi Sinaga meminta dengan permasalahan tersebut agar Pemerintah Kota Pekanbaru secepatnya turun tangan. ‘’Ya, jangan dibiarkan saja, lihat penderitaan warga. Kami minta agar Pemerintah Kota Pekanbaru secepatnya turun ke lokasi karena jika dibiarkan akan berdampak buruk bagi kesehatan mereka,’’ kata Jhon Romi.(man)

DPRD Apresiasi Tindakan Kejati Riau KOTA (RP) - Terkait dengan adanya persoalan ditetapkannya 18 orang tersangka korupsi berjamaah di proyek dua tempat ruang terbuka hijau (RTH) yang berada di Jalan Soedirman dan Jalan Ahmad Yani, mendapatkan apresiasi dari DPRD Kota Pekanbaru. Seperti halnya yang di- JHON ROMI ungkapkan oleh Wakil Ketua SINAGA DPRD Kota Pekanbaru Jhon Romi Sinaga. Ia memberikan apresiasi kepada Kejaksaan Tinggi Provinsi Riau yang menetapkan 18 orang tersangka korupsi dalam proyek RTH di Kota Pekanbaru. ‘’Inikan uang rakyat, jadi kita berikan apresiasi kepada kejaksaan yang telah bisa mengungkap ini,’’ kata Jhon Romi Sinaga saat dijumpai Riau Pos di ruang kerjanya, Kamis (9/11). Dia berharap kepada Kejaksaan Tinggi Provinsi Riau supaya tidak hanya di RTH saja dilakukan seperti itu, tetapi seperti persoalan masalah uang KONI Rp3,2 miliar yang telah dicairkan juga agar diusut tuntas. ‘’Inikan masih bermasalah, persoalan ada, kita tunggu juga dari pihak kejaksaan. Supaya clear jangan ada yang dirugikan. Ini bukan uang pribadi, ini uang rakyat,’’ kata Jhon Romi. Bukan hanya itu, ia juga menyampaikan kepada seluruh stakeholder yang ada di Kota Pekanbaru, begitu juga seluruh dinas-dinas, agar hal tersebut menjadi pelajaran. ‘’Korupsi adalah salah satunya untuk memperkaya diri sendiri. Mari berbenah diri menuju yang lebih baik. Maka kami minta Kejati Riau tidak tebang pilih,’’ kata Jhon Romi.(man)

*3/MIRSHAL/RIAU POS

UNJUK RASA: Massa yang mengatasnamakan diri GMP menggelar unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Pekanbaru, Kamis (9/11/2017), Mereka mendesak Pemko menindak tempat hiburan yang melanggar Perda Nomor 3 Tahun 2002.

GMP Desak Pemko Tindak THM Laporan SAKIMAN, Kota

PULUHAN massa dengan membawa berbagai spanduk bertulisan ‘’tutup segera MP Club, Dragon, XP, Ce7, Koro-koro, Happy Puppy karena melanggar Perda’’ berkumpul di depan Kantor Wali Kota Pekanbaru, Kamis (9/11). Mereka yang tergabung dari Genarasi Muda Pekanbaru (GMP) menggelar aksi unjuk rasa, mendesak Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menindak tempat hiburan malam (THM) yang mengangkangi aturan. Pengoperasian tempat hiburan di Kota Bertuah telah diatur di Perda Nomor 3 tahun 2002 tentang Jam Operasional. Dalam Perda tersebut seluruh tempat hiburan diberi batas waktu beroperasi hingga pukul 22.00 WIB. Namun kenyataannya berbanding terbalik dengan fakta di lapangan. ‘’Kita sangat sayangkan tempat hiburan yang beroperasi terkesan tidak terkendali dan tidak mematuhi aturan yang berlaku. Padahal pengoperasiaannya diatur dalam Perda Nomor 3 tahun 2002,’’ ungkap Arman, Koordinasi Aksi dalam orasinya. Banyak tempat hiburan malam yang menyalahi aturan. Ini akibat Pemko Pekanbaru lemah dalam penindakan serta terindikasi pemerintah sengaja melakukan pembiaran. ‘’Satpol PP sebagai institusi memiliki kewajiban, kita pandang tebang pilih dalam penegakan Perda. Satpol PP sangat beringas ketika menertibkan PKL, namun takut untuk menertibkan tempat hiburan. Sehingga banyak ditemukan pelanggaran,’’ tam-

bahnya. Selain menyalahi jam operasioanal, koordinator aksi juga menduga sejumlah THM membiarkan para pengunjung yang masih di bawah umur ke dalam tempat tersebut. Hal ini dikhawatirkan dapat merusak generasi penerus bangsa. ‘’Ini akan merusak generasi muda ke depannya. Untuk itu kita minta disanksi dan ditutup,’’ jelas Arman. Dalam aksi unjuk rasa itu, GMP menyampaikan tuntutan di antaranya, mendesak Pemko Pekanbaru menegakkan Perda Nomor 3 tahun 2002 tanpa bulu. Lalu mendesak pemerintah menggelar operasi pengawasan secara rutin terhadap lokasi hiburan agar praktik prostitusi dan peredaran narkoba dapat dicegah. ‘’Kita juga mendesak Pemko memberikan sanksi tegas bagi tempat hiburan yang terbukti melanggar aturan, seperti MP Club, RP, Star City, Ce7, Paragon, Dragon, Koro-koro, Arena dan lainnya yang dengan terang-terangan beroperasi di luar ketentuan. Kemudian mendesak Pemko mencopot pejabat-pejabat yang terindikasi ‘’bermain mata’’ dengan pengusaha hiburan malam. Jika tuntunan ini tidak ditindaklanjuti, GMP siap melakukan upaya demi menghentikan tempat hiburan tersebut,’’ terang Arman. Massa yang berunjuk rasa meminta berjumpa dengan Wali Kota (Wako) Pekanbaru, Firdaus ST MT tertahan di depan pagar pintu masuk. Namun, orang nomor satu di Pekanbaru tengah berada di luar kota, begitu pula dengan

Wakil Wali Kota, Ayat Cahyadi dan Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru M Noer MBS yang tengah tidak berada ditempat. Massa ditemui oleh Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian. Di hadapan massa, Zulfahmi mengucapkan apresiasi terhadap apa yang disampaikan pemuda dalam penegakan Perda Nomor 3 Tahun 2002. Dirinya sangat mendukung apa yang disuaran para massa GMP. ’’Kita apresiasi ada pengawasan dari masyarakat. Dalam Perda itu salah satu isinya terkait jam operasioanal paling lama sampai pukul 22.00 WIb dan tempat itu mesti sudah tutup. Pemerintah tidak melarang tapi mereka harus mengukuti aturan yang berlaku,’’ jelas Zulfahmi. Dikatakan dia, Perda tersebut sudah berumur 15 tahun. Selama ini, pihaknya sudah berusaha semaksimal mungkin menegakkannya. Setiap tempat hiburan melanggar aturan pastinya akan ditindak. Salah satunya yakni Gelanggang Permainan (Gelper) XP yang ditutup dan diposes hingga ke pengadilan kemudaian dijatuhi denda dan kurungan. Sambung Zulfahmi, pihaknya juga mengajak massa GMP untuk bersama-sama melakukan pengawasan. Apabila ditemuakan adanya pelanggaran Perda, maka silahkan laporkan ke Satpol PP melalui posko pelayanan pengaduan Perda dan Perkada. ‘’Silahkan adukan, kita akan menindaklanjutinya,’’ sebut Zulfahmi . Perkembangan Pekanbaru yang begitu pesat dan menga-

rah menuju kota metropolitan, Perda tersebut dinilai sudah tidak layak. Pihknya sudah berusaka mengajukan revisi Perda mengenai jam operasional. ‘’Revisi Perda yang kami ajukan untuk memberikan rasa keadialan bagi pelaku usaha serta untuk memaksimalkan penegakannya. Jika kita tutup pukul 22.00 WIB, secara otomotis banyak warga yang bekerja di sana tidak bisa melakukan aktivitasnya. Te r l e p a s d a r i b a n ya k n ya dugaan kejadiaan yang tidak diinginkan di sana. Yang jelas kita mesti mengedepankan rasa keadilan. Saya katakan begitu, bukan berarti Satpol PP berpihak terhadap tempat hiburan malam. Tapi kita hanya memberikan rasa keadilan,’’ paparnya. Lebih lanjut sambung dia, setiap izin yang diberikan oleh Pemko Pekanbaru ada syarat dan ketentuaan yang mesti diikuti pemilik usaha. Ketika disinggung mengenai banyak anak di bawah umur yang berada di THM, Zulfahmi menjelaskan, pemilik tempat mesti melakukan perhatian dan pengawasan. ‘’Kita minta melakukan pengawasan, kita harapkan tidak ada anak di bawah umur di sana,’’ sampainya. Kembali ditanya mengenai pernyataan para pengunjuk rasa yang meyebutkan sejumlah tempat hiburan malam diduga menyedikan fasilitas plus, dia menyampaikan, perlu pembuktiaan. ‘’Perlupembuktian, data dan informasi yang jelas. Jika terbukti, ada pemberian sanksi atau penutupan,’’ tegasnya.

Diminta Taat Aturan Terkait demonstrasi yang dilakukan sejumlah massa di depan Kantor Wali Kota Pekanbaru, mendapatkan perhatian serius dari kalangan legislatif. Agar tidak terjadinya gejolak seperti Jakarta, Fraksi PDI Perjuangan meminta agar pengusaha-pengusaha tempat hiburan malam taat dengan aturan. ‘ ’ Te rk a i t ma s a l a h t e m pat-tempat hiburan di Kota Pekanbaru, ikuti peraturan daerah. Penegak penegak hukum pun diminta untuk tegas melaksanakan aturan,’’ kata Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Jhon Romi Sinaga kepada Riau Pos, Kamis (9/11). Ia berharap kepada seluruh pengusaha-pengusaha tempat-tempat hiburan yang ada di Pekanbaru agar mengikuti peraturan yang ada. ‘’Kami minta pengusaha-pengusaha tempat hiburan malam sadar diri, jika memang membandel dan menyalahi aturan kita setuju ditutup usahanya,’’ kata Jhon Romi. Ia juga mengatakan jika tidak ada kontribusi dari pengusaha tempat hiburan malam untuk kemajuan kota, dirinya setuju untuk dilakukan penutupan. ‘’Harus ada kontribusinya, baik itu dana CSR-nya, kami juga meminta kepada adikadik mahasiswa menahan diri. Semuanya dari dulu sudah menjadi pembahasan di LAM Riau, MUI dan lainnya,’’ kata Jhon Romi. Dengan kondisi tersebut ia meminta agar pihak terkait dan pihak pengusaha tempat hiburan malam agar taat dengan aturan.(*3/man)

Operasi Zebra Tak Pakai Dektetor Akohol Lagi KOTA(RP) - Hari ke-9 Operasi Zebra Siak 2017 digelar di Jalan Tuanku Tambusai, tepatnya di depan Global Bangunan. Operasi yang melibatkan beberapa pihak seperti Dinas Perhubungan dan Danpom I/3 Pekanbaru. menjaring kendaraan yang melintasi di jalan tersebut. Dikatakan Kasubnit II Unit Turjawali Satlantas Polresta Pekanbaru Ipda Jhon Hendri kepada Riau Pos, Kamis (9/11), razia hari ini (kemarin, red) tidak menggunakan alat detektor akohol. ‘’Nanti, di hari-hari terakhir kita gunakan,’’ ujarnya. Sampai dengan pukul 11.00 WIB, total 50 surat tilang dikeluarkan. Pelanggaran paling banyak pengemudi tidak membawa STNK, sebanyak 23 kasus dan SIM 12 kasus. Sebanyak 11 pelanggar langsung membayar denda melalui ATM ataupun ke BRI terdekat. Sedangkan empat kendaraan roda dua dibawa ke kantor. Dari pantauan Riau Pos, satu unit kendaraan roda 4 berplat merah terjaring razia. Mobil itu menggunakan REDAKTUR: RINALDI

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

PERIKSA KELENGKAPAN: Petugas kepolisian memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan pengendara, saat dilakukan Operasi Zebra 2017 di Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru, Kamis (9/11/2017). plat timbul. Dikatakan pengendara, mobil yang ia gunakan adalah mobil yang biasa dipakai suaminya. Pagi ini, dia terpaksa menggunakan mobil tersebut, dikarenakan mobil miliknya mogok. Dia

tidak mengetahui, jika plat timbul tidak dibolehkan untuk dipakai. ‘’Plat aslinya ada di laci mobil,’’ ujarnya. Petugas kepolisian yang merazia mengatakan, plat timbul tidak dibenarkan, se-

hingga harus ditilang. Selain plat timbul, sejumlah mobil travel yang tidak menggunakan plat kuning, juga ikut terjaring. Salah satunya Travel Sarana yang membawa penumpang tujuan Padang. Mobil ini harus diberhentikan pihak Dishub yang juga ikut dalam Operasi Zebra Siak ini. Staf Dishub Pekanbaru Abu Bakar mengatakan kepada Riau Pos, mobil travel tersebut tidak menggunakan plat kuning. Sehingga terindikasi ilegal. ‘’Aturannya sudah jelas, mobil angkutan harus pakai plat warna kuning,’’ ujarnya. Akibatnya, penumpang terpaksa diturunkan dan mobil dibawa ke Kantor Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, untuk dilakukan pengecekkan. Salah seorang penumpang travel, Masnur yang ingin berangkat ke Padang mengatakan, biasanya tidak pernah mengalami kejadian seperti ini. ‘’Saya sudah biasa naik travel ini,’’ ujarnya. Ongkos yang dibayarkan untuk Pekanbaru-Padang Rp120 ribu. ‘’Terpaksa saya harus menunggu mobil pengganti lagi,’’ sebutnya.(cr4) TATA LETAK: EKO FAIZIN


METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

31

Genangan Terus Bertambah Sambungan dari hal. 25 Pelakasana Tugas (Plt) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Dedi Gusriadi menyebutkan, titik digenangi air terus bertambah. Terutama wilayah perumahan, kondisi ini lantaran drainase atau saluran air perumahan yang dibangun developer ukuran kecil dan alirannya tidak jelas. “Jumlah bertambah, terutama di wilayah permukiman masyarakat,” sebut Dedi Gusriadi Dinas PUPR sendiri, sebut Dedi telah melakukan pemetaan titik yang kerap digenangi air. Di antaranya, Jalan Jenderal Sudirman depan RS Awal Bros, Jalan HR Soebarantas, Jalan Arifin Achmad, serta beberapa ruas jalan lainnya. “Khusus di Jalan Sudirman depan Awal Bros akan dibuat proyek baru seperti box culvert atau peradan badan jalan di daerah cekungan melalui dana APBD Provinsi Riau atau APBN,” paparnya. Sementara itu, untuk program jangka panjang mengatasi persoalan banjir di Jalan Arifin Achmad, akan dibangun dua unit waduk sebagai daerah penyerapan air hu-

jan. Waduk ini nantinya akan menampung air dari Jalan Paus, dari Simpang Tiga Bandara dan di ruas jalan lainnya. ”Saluran drainase di sana sudah besar, tapi volume airnya sangat besar saat hujan turun ditambah aliran menuju Sungai Sail sangat panjang. Ini yang membuat air susah terserap yang mengakibatkan banjir. Jika ada waduk maka air ini akan dialiri kesana sebelum dialirkan ke sungai,’’ jelasnya. Ia juga menambahkan, dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), ada beberapa titik rencana pembangunan waduk untuk mengatasi persoalan banjir ini. ‘’Untuk pembangunannya pemerintah mesti terlebih dahulu melakukan pembebasan lahan,” sampainya. Saat ini, sebut Dedi, di Kota Pekanbaru sudah ada empat waduk. Yaitu waduk di Jalan Diponegoro, dekat Terminal Bandar Raya Payung Sekaki, di Jalan Cipta Karya Panam, dan di daerah Rumbai. Ketika disinggung mengenai drainase yang di jalan-jalan kota yang merupakan milik Pemko Pekanbaru, Dedi menyampaikan, pihaknya sudah mengusulkan perbaikan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daer-

ah (RAPBD) 2018. Mengenai berapa anggarannya serta titik lokasi mana saja, ia belum dapat menyebutkannya karena masih dalam pembahasan. “Pekan depan akan dilakukan penandatanganan KUAPPAS. Setelah itu barulah bisa disampaikan pembangunan dan program mengatasi persoalan ini,” pungkas Dedi. Cari Solusi Bersama Menyikapi masalah banjir di ibukota provinsi, Kepala Dinas PUPR Riau Dadang Eko Purwanto mengakui banyak pihak yang menyalahkan pemprov karena tidak melakukan penanganan. Namun demikian, menurutnya penanganan banjir harus dilakukan secara bersama-sama. “Waktu saya di kota, kami yang bersihkan parit. Perbaikan jalan sesuai kewenangan. Karena provinsi tak punya tenaga operasi dan pemeliharaan,” kata Dadang yang pernah menjabat Kadis PU Kota Pekanbaru tersebut. Memang diakuinya, jika melihat status jalan, ada yang jalannya berstatus nasional seperti Jalan Kaharuddin Nasution atau berstatus provinsi seperti Jalan SM Amin. Namun bukan serta merta ketika banjir melanda, maka dilakukan pembiaran

terhadap banjir yang terjadi akibat drainase. Menurut Dadang pembersihan parit dan drainase sebenarnya bisa dilakukan. Kemudian persoalan lain dari banjir di Ibukota Provinsi ini memang menurutnya karena adanya pendangkalan pada saluran induk. Seperti anak sungai yang tersebar di wilayah kota. “Kalau Jalan Kaharuddin banjir misalnya, memang di sana tak ada saluran memadai. Begitu pula di Jalan SM Amin atau daerah lain di kota. Tapi intinya harus bersama-sama menangani. Kita cari solusi atas persoalan ini. Tidak akan selesai jika melempar persoalan ke mana-mana,” ujarnya. Genangan di Jalan SM Amin Berhari-hari Salah satu titik terparah genangan air adalah di Jalan SM Amin. Tepatnya di depan M Box. Tak jauh dari Kantor Dinas PU Provinsi Riau. Setiap kali hujan deras,

seperti beberapa hari lalu, Jalan SM Amin digenangi air setinggi lutut orang dewasa. Di lokasi ini, badan jalan memang agak melengkung. Sedangkan posisi drainase di atas badan jalan. Akibatnya air menumpuk di sini. Genangan air bahkan tidak surut selama dua hari. Pantauan Riau Pos, Kamis (9/11), Jalan SM A m i n , Ke l u ra ha n To b e k Godang, Kecamatan Tampan, tepatnya di belakang halte depan Isuzu, tak jauh dari lokasi genangan, hampir sepanjang 5 meter drainase yang ada tertutupi oleh tanah dan juga sampah. Inilah yang membuat air tak dapat mengalir secara maksimal. Bahkan, sulit membedakan antara drainase dan jalan karena semak belukar telah menutupi hampir seluruh drainase yang ada. Masitoh (43), salah seorang warga sekitar mengatakan, banjir yang terus menggenan-

gi kediamannya disebabkan drainase yang tersumbat akibat banyaknya sampah dan pasir yang menumpuk. “Itu karena tanah di dalam drainase belakang halte itu tak pernah dikeruk, makanya setiap banjir selalu seperti ini. Orang yang di perumahan mewah itu mereka aman karena tak kena. Lah kami yang di bawah ini selalu was-was kalau banjir datang,” ujar Masitoh. Lurah Tobek Godang H Yaser Arafat mengatakan, selama ini permasalahan banjir yang selalu melanda di kelurahannya disebabkan oleh drainase yang tersumbat. Ia bahkan telah meminta pengerukan sedimen tanah dan juga sampah yang menyumbat di Jalan SM Amin itu kepada Dinas PUPR Pekanbaru dua bulan lalu untuk mengantisipasi banjir. “Penanganan kalau dari kami selaku kelurahan sudah semua dijalankan. Khusus untuk SM Amin itu kami sudah minta pengerukan karena

kalau tidak dikeruk itu air yang dari traffic light Tobek Godang mau mengalir ke mana lagi kalau tidak melintasi Tugu Songket itu,” jelasnya. Sedangkan Plh Camat Tampan Liswarti menjelaskan, pihaknya sudah sering berkoordinasi dengan dinas terkait. “Kami sudah minta juga untuk lakukan pengerukan di dekat Kantor Lurah Simpang baru itu, karena setiap kali banjir airnya masuk ke dalam kantor dan mengganggu pelayanan kepada masyarakat,” kata Liswarti. Plt Kepala Dinas PUPR Pekanbaru Dedi Gusriadi mengatakan, saat ini pihaknya sudah menurunkan pasukan kuning untuk mengeruk sedimen tanah yang ada Jalan SM Amin. “Kami cuma bisa membersihkan sedimen yang ada, tapi kalau soal penanganan banjir yang ada disana itu bukan wewenang kita,” jelas Dedi saat ditemui di ruangannya.(*3/egp/cr2/yls)

Investasi Tembus Rp4 T Sambungan dari hal. 25 Dijelaskan mantan Kabag Umum Setko Pekanbaru itu, sebagian besar nilai investasi tersebut berasal dari investor asing yang menanamkan modal di Pekanbaru. Khususnya dalam pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Kecamatan Tenayanraya. "Rp3,5 triliun itu investasi pembangunan PLTG oleh perusahaan bergerak di bidang energi PT Medco Energi Internasioal Tbk," sampainya.

Sementara sisanya merupakan investasi dari dalam negeri yang didominasi bergerak di sektor jasa, sektor perdagangan serta sektor industri. Lebih lanjut dikatakannya, meski nilai investasi sudah melebihi target, namun masih ada kendala yang menghambat para investor menanamkan modalnya. Yakni belum disahkannya Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW). " Ha m b at a n m e n g e na i RTRW belum ada titik temu.

Kami berharap segera disahkan agar para investor menanamkan modal di Pekanbaru," sebutnya. Ketika disinggung mengenai target investasi tahun depan, Jamil belum dapat memastikannya. Tapi dia memperkirakan nilainya akan di atas target tahun sebelumnya. "Pasti nilainya di atas target tahun ini," tutup Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kota Pekanbaru itu.(*3)

Jatuh di Tumpukan Sampah Sambungan dari hal. 25 Sampah dibersihkan dari TPS dan ditumpuk sementara di pinggir jalan. Sebelum dimasukkan ke mobil pengangkut sampah. Tiba-tiba, seorang gadis cantik lewat. Sebut saja Wulan (19). Ia begitu terpana dengan kehadiran alat berat yang sedang bekerja mengangkat sampah.

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Hingga ia tak sadar, ada sampah plastik di depannya. Ia terpeleset. Jatuh. Hal yang memalukan adalah, Wulan tepat jatuh di atas sampah yang ditumpuk petugas kebersihan di pinggir jalan. Malunya.... Melihat ada yang jatuh, warga yang juga menonton aksi alat berat langsung membantu Wulan. Wajah Wulan

terlihat memerah. Ia menahan malu yang tak bisa ditutupinya. “Saya nggak lihat ada sampah di pinggir jalan. Soalnya asyik lihat proses pengangkutan sampah oleh alat berat itu,” ucap Wulan malu-malu. Dengan menebar senyum kepada warga, Wulan langsung berlari sambil menutupi wajah cantiknya. (cr2)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos

z JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

32

Warga dan Petugas Gotong Royong

Sejumlah Pasar Diusulkan Jadi Pasar Bersih dan Sehat

akukan pembersihan di lahan kosong yang selalu meresahkan warganya.”Kita sudah berkoordinasi bersama pihak terkait untuk secepatnya menyelesaikan masalah sampah ini, dan akhirnya baru hari ini lah bisa berjalan, ini juga untuk mengantisipasi kalau hujan turun dan menyebabkan banjir, jadi sampah tak lagi mengotori rumah warga kita,”terangnya. Lurah Tanjung Rhu Aris mengatakan, rencananya untuk sementara waktu menjelang pihaknya menemukan tempat pembungan sampah yang lebih layak, lokasi tps ilegal akan dijadikan sementara waktu sebagai tempat pembuangan sampah sementar (TPS) legal di Kelurahan Tanjung Rhu, agar warga yang sudah sering membuang di lokasi ini tak membuat TPS ilegal baru di tempat lain. Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru untuk bisa mengambil sampah yang ada di lokasi TPS sementara ini, agar tak lagi terjadi penumpukan sampah seperti sebelumnya. “Nanti akan kita pagar sedikit, dan dijadikan sebagai tps legal, biar warga tidak lagi membuang sembarangan seperti sekarang ini, menjelang kami mendapatkan lokasi tps yang lebih sesuai,”jelas Aris saat membantu warga membersihkan tumpukan sampah

KOTA (RP) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru telah mengusulkan beberapa pasar di Kota Bertuah untuk dijadikan sebagai pasar bersih dan sehat. Hal ini bertujuan meminimalisir pandangan terhadap pasar tradisional yang kerap kali diindisikaskan jorok dan kotor. Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, Helda S Munir mengatakan, berdasarkan koordinasi dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian(DPP) Kota Pekanbaru dan instansi terkait ada beberapa pasar dijadikan pasar bersih dan sehat. Diantaranya Pasar Limapuluh dan Pasar Higienis. “Kita meski melakukan promotif dan prefentif kepada pengelola, pembeli dan pedagang untuk mewujudkan pasar bersih dan sehat, karena persoalan kesehatan sangat komplek disana. Seperti saluran sanitasi tidak berfungsi dengan baik, kemudian mengolahan limbah tidak sesuai dengan SOP ini menyebabkan tidak sehat, “ sebutnya Menurut pandangan Helda, secara teknis pasar sehat itu mesti memiliki sanitasi dan saluran air yang terus mengalir. Kemudian terdapat tempat sampah organik dan non organik, pengelolaan limbah sesuai prosedur. “Ada beberapa syarat untuk pasar sehat itu, selain itu Kita berharap nanti salah satu kios punya klinik untuk memudahkan masyarakat apabila ada pengunjung yang sakit,” imbuhnya. Sementara itu Kabid Pasar DPP Pekanbaru T Firdaus mengatakan menciptakan pasar sehat dan bersih, tidak hanya sekadar menyiapkan saluran air, tempat sampah, dan petugas kebersihan tapi yang terpenting juga membentuk pola pikir pedagang.” Mereka harus mau ditata dengan baik,” jelas dia. Dia juga ingatkan, setiap kepala UPTD Pasar untuk menjaga kebersihan pasarnya. “Petugas kebersihan, harus membersihkan pasar setiap hari,”ujarnya.(cr4/*3)

Tuntas, Bau Busuk Sampah di TPS Ilegal Kuantan Laporan DESLINA, Pekanbaru

TUMPUKAN sampah yang sudah tahun- tahun dibiarkan terbengkalai di Jalan Kuantan V Kelurahan Tanjung Rhu Kecamatan Lima Puluh, sejak Kamis(9/11) mulai dibersihkan. Pembersihan ini dilakukan oleh petugas pengangkutan sampah dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, dibantu oleh pihak Kelurahan Tanjung Rhu, Babinkantipmas, Babinsa Kelurahan Tanjung Rhu beserta warga setempat. Satu alat berat dan dua mobil truk pengangkut sampah difungsikan untuk membantu pengangkatan sampah yang sudah hampir lima tahun lebih dibiarkan itu.Tampak juga para warga RT 01 RW 01, yang juga turut ikut ambil bagian membantu mengeruk sampah didalam drainase menggunakan cankul, dan sebagian lagi menutup akses jalan untuk mempercepat proses pembersihan. Dimas (28) Warga Jalan Kuantan V yang ikut membersihkan tumpukan sampah yang telah menggunung lama mengatakan, dirinya bersama warga

FORUM

HASAN SUPRIYANTO Sekretaris Forum Kota Sehat Kota Pekanbaru

REDAKTUR : DESLINA

ALAT BERAT: Petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan(DLHK), Kamis (9/11/2017) bersama warga mengangkut tumpukan sampah di TPS Ilegal Jalan Kuantan V Tanjung Rhu Kecamatan Lima Puluh. sangat senang akhirnya sampah yang selalu dikeluhkannya bisa teratasi. Selama ini dirinya sudah sering meminta penyelesaian masalah ini dituntaskan, namun baru saat ini bisa berjalan setelah bertahun-tahun dibiarkan tanpa penganan. “Syukurlah akhirnya bisa dibersihkan, kalau begini kami bisa sedikit lega, setidaknya sampah tak lagi mengapung ke rumah kami disaat banjir tiba,” ucapnya.

Ditambahkan Dimas, dirinya beserta para warga lain yang tinggal tepat di depan tps ilegal siap menjaga lokasi tps ilegal yang sudah dibersihkan, karena rencananya lokasi gunungan sampah yang sudah terbengkalai lama ini akan di fungsikan menjadi tempat pembuangan sampah sementara (TPS) legal. Ketua RW 01 Herisman membenarkan, pihaknya bersama Lurah Tanjung Rhu, dan juga pihak DLHK mel-

Kawasan Tanpa Rokok KAWASAN tanpa rokok, begitulah tulisan spanduk yang kita lihat beberapa waktu yang lalu. Beberapa sudut kota, khususnya perkantoran pemerintah dipasang baliho kawasan tanpa rokok. Sebagai sebuah program yang telah memiliki dasar hukum, menjadi wajar hal ini dikampanyekan secara luas. Pertanyaan berikutnya apakah sudah efektif dalam implemetasinya? Jawabanya perlu dilakukan evaluasi secara khusus. Namun secara kasat mata, jelas terlihat kegiatan merokok masih belum bisa diatur khususnya lokasi dan tempatnya. Penetapan kawasan tanpa rokok dapat diartikan sebagai upaya pengendalian para perokok yang menghasilkan a s a p ro k o k y a n g s a n g a t berbahaya bagi kesehatan

perokok aktif maupun perokok pasif yang merupakan salah satu solusi menghirup udara bersih tanpa paparan asap rokok . Jika progam ini berjalan efektif banyak masyarakat yang akan merasakan manfaatnya. Regulasi pengaturan kawasan tanpa rokok juga mengatur pemasangan iklan/reklame produk rokok. Larangan tersebut salah satunya tidak boleh dipasang melintang di jalan, sekitar tempat ibadah, dan lingkungan pendidikan. Penerapan regulasi ini diakui sudah berjalan di beberapa sisi, namun disisi lain patut untuk diperkuat. D a l a m p e n ga mat a n Penulis, ada dua hal yang menjadi alasan ketika program ini belum berjalan efektif. Kedua hal tersebut pertama,

TATA LETAK: SYUKRI


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.