2017 12 16

Riau Pos,

12

Menuju Lokasi Bono

MALAYSIA SINGAPURA

BATAM KUNDUR PENYALAI

PANGKALAN KERINCI

PEKANBARU

TELUK MERANTI

Perkampungan Pulau Muda.

2

Pulau Muda yang Unik

17 JANUARI 1991-2017

SABTU l 16 DESEMBER 2017 l 26 RABIUL AWAL 1439 Bandara SSK II-Pangkalankerinci dengan angkutan umum (Rp50 ribu)-Teluk Meranti dengan travel (Rp85 ribu)

MENJADI istimewa. Tak ada lain yang terkesan selain itu, ketika bono mulai dibicarakan.

Keistimewaan bono, yakni gelombang besar (tidal bore) yang memenuhi muara Sungai Kampar di Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan sudah diakui dunia.

Gelombang bono terjadi akibat benturan tiga arus air yang berasal dari Selat Melaka, Laut Cina Selatan dan Sungai Kampar. Pertemuan tiga arus

Speedboat beserta pilot.

au. erjangk urah t m , i t a

Bebe rapa rum ah m aka n.

at. rak a y s ma lik i ym sta e om uh ata

ď Ž Baca Bono Halaman 11 Pulau Serapung

pa p

Pekanbaru

7-13 SEPTEMBER 2010

Untuk Riau, ikon pariwisatanya adalah bono. Ini akan kita promosikan bersamasama.

Bono ditemukan surfer Prancis Anthony Colas pada periode New Moon.

7-12 DESEMBER 2010 Anthony dengan beberapa peselancar mendapatkan gelombang bono besar dengan ketinggian 8-10 meter.

28 JANUARI 2011 Anthony Colas memfilmkan seluruh petualangannya dan menayangkan di saluran utama TV Prancis dan ditonton lebih dari 2,5 juta orang.

Satu sesi bisa 6-7 hari

MARET 2011

BONO di Kabupaten Pelalawan juga dikenal dengan tujuh hantu atau seven ghosts. Kenapa hantu, karena masyarakat mempercayainya seperti hantu.

Bentuknya tinggi. Suaranya keras. Terdengar hingga berkilo-kilometer. Seram.

Menelan banyak kapal. Besar dan kecil. Banyak nyawa hilang di dalam gelombangnya.

Karena jumlahnya tujuh, masyarakat menyebutnya tujuh hantu atau seven ghosts.

Konon, bono ini mulai terjadi tahun 1615 M. Saat itu Sungai Kampar masih bernama Laut Embun dengan tebingnya merupakan Pangkalan Melako, Pangkalan Panduk dan Pangkalan Bunut. Masyarakat mempercayainya inilah bono jantan yang dulunya berjumlah 7 ekor. Saat ini tinggal enam karena satunya mati ditembak Belanda. Di musim pasang mati, bono ini pergi menuju betinanya di Sungai Rokan, kemudian bercengkrama di Selat Melaka.

Bono mengahantam sepanjang tebing hingga abrasi.

Jauh jalan gelombang 58 km

Palestina Ucapkan Terima Kasih

KUNJUNGAN WISATAWAN

Bisa berselancar sampai 1,5 jam

25.553

Gelombang berbentuk barrel dan glassy.

Laporan JPG, Jakarta

PIMPINAN dari organisasi 5 aga­ ma di Indonesia mengeluarkan pernyataan sikap resmi di terhadap dinamika yang sedang berkembang di Palestina saat ini. Kelimanya satu suara mengecam tindakan sepihak Presiden AS Donald Trump di kantor

pengunjung hingga akhir 2016 lalu.

rfe su si Ak

Beberapa Kategori Peselancar Bono

Ma

sya rak at T elu kM

eran t

loka l da lam mena klukka n

g sin ra

Surfer mancanegara

bono.

bon bak Om i me laku k

an Ba k

udo Bo no

h eng om

a ant

an gir ing p m

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

Anak-anak

Orang tua

KEHADIRAN bono berangsu r- a ng su r t e l a h m e ngu b a h perekonomian dan daya kreatif masyarakat. Penginapan makin bermunculan di Desa Teluk Meranti. Warung makanan, suvenir serta usaha penyediaan jasa speedboat dan papan selancar juga demikian. Tentu itu merupakan penghasilan bagi masyarakat. Pe­

ralatan untuk surfing juga semakin banyak. Memang masih belum sesuai harapan. Saat Riau Pos tiba, bono belum ada. Hanya pasang yang baru mulai naik. Desa Teluk Meranti sepi. Tidak ada wisatawan yang datang. Rumah makan juga sepi, hanya ada beberapa orang.

Penginapan di tepi sungai juga sepi.

Hanya Riau Pos yang menginap di sana. Tiga kamar sengaja dibersih-

SUBUH ZUHUR ASAR 04.41 12.07 15.32 MAGRIB ISYA 18.09 19.23 Kayaker

kan dan dibuka, sedang kamar yang lain tertutup dan belum dibersihkan. Ruang kamarnya standar, cukup bagus, sesuai dengan harganya Rp100 ribu per malam.

Pengunjung tidak perlu risau dengan keperluan sehari-hari.

Warung banyak. Tempat belanja dekat. Pasar juga tidak jauh. Lebih ď Ž Baca Perlu Halaman 8

INT

SUP & boat wake

Amatir/lokal Wanita

Wafe of the Moon The Chocolate Wave

Bakudo Bono

Aktivitas Bono DI sungai kampar

Profesional

Bono Seven Ghost

Canoeing (berkano)

.

Bono sikan k a y n an me wisataw Menggunakan boat kayu para

.

s De

julukan Tidal Bore di Kuala Kampar

ti. ran e kM elu aT

Freestyler/body board Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

PBNU, Jakarta, Jumat (15/12).

Dalam pernyataan itu hadir Ketua Konferensi Wali Gereja (KWI) Uskup Agung Igatius Suharyo, Ketua Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Pdt Henriette T Hutabarat, Jandi Mukianto Wakil Ketua Wali Umat Budha Indonesia (Walubi), Wakil Sekretaris Umum Majelis Tinggi Agama Kong-

hucu Indonesia (Matakin), Peter Lesmana, Pengurus Parisadha Buddha Dharma Nichiren SyoSyu Indonesia (NSI), serta dari wakil Islam Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj.

Dalam paparannya, Said Aqil mengatakan pihaknya tidak menyangkal ď Ž Baca 5 Agama Halaman 3

KPK Pastikan Usut Legislator Penerima Uang

Kehadiran bono sejak 2010 telah berhasil menarik lebih dari

2010

Perlu Fasilitas Lebih Memadai di Teluk Meranti

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

KECAMAN

2016

ď Ž Baca Mitos Halaman 2

FOTO:MHD AKWAN/ SAID MUFTI/DOK RIAU POS/ GRAFIS:AIDIL ADRI/ BURHANI ANAS

Lokasi mulai selancar

5 Agama Suarakan

ď Ž Baca Gubri Halaman 8

Aks i su rfer

an

Pulau Muda

PEKANBARU (RP) - Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman begitu antusias bila diajak berbincang tentang potensi pariwisata Riau. Salah satunya, terkait gelombang Bono di Teluk Meranti, Pelalawan. Menurutnya, Bono salah satu iven wisata berkelas dunia yang dimiliki Riau dan harus terus dikembangkan.

Dukungan dan dorongan terhadap infrastruktur

Tinggi gelombang 4-6 meter

Mitos Tujuh Hantu

ela t

Gubri: Bono, Potensi Wisata Bertaraf Internasional

Bono terjadi dua sesi dalam sebulan, sesuai keadaan hari bulan (penanggalan kamariah) saat pasang surut air laut, yaitu, pada awal bulan (new moon) dan bulan purnama (full moon)

Panjang gelombang 20 km (selebar muara Sungai Kampar)

S Laut Cina

Pulau Untut

Untuk Riau, ikon pariwisatanya adalah bono. Ini akan kita promosikan bersamasama.

Pemprov Riau telah menjadikan jalan menuju bono sebagai prioritas sejak 2017 dan berikutnya.

Jalan dibangun, ekonomi masyarakat bergerak.

Bono terbentuk karena pertemuan tiga arus air pasang: Selat Melaka, Laut Cina Selatan dan Sungai Kampar

ar ai Kamp Sung

Singapura

Lokasi mulai selancar

AWAL PENEMUAN BONO

Pulau Mendol

Malaysia

. tan ala er np da ar

AKOMODASI DAN SARANA

Pulau Kundur

Pulau Topang

a

Pe ny ew aa n

Anthony Colas

Anthony menjadi Event Manager bagi group Rip Curl yang mengusung surfer profesional Tom Curren, Dean Brady, Bruno Santos, Tyler Larronde dan Ohney Anwar.

Gelombang atau ombak yang terjadi di Muara Sungai Kampar, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, Indonesia.

Ombak Bono Sungai Kampar merupakan suatu fenomena alam arus sungai menuju laut dan arus laut yang masuk ke sungai akibat pasang.

l TERBIT 28 HALAMAN

S elat M alak

ar m Ka

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

nc la se

ď Ž Baca Pulau Halaman 8

1

el an M inap g n Pe

Bandara SSK II-Pangkalankerinci dengan angkutan umum (Rp50 ribu). Dilanjutkan Kerinci-Teluk Meranti dengan speedboat 2 jam ongkos Rp200 ribu.

an

PULAU Muda. Nama pulau ini sangat terkenal. Sudah pasti karena bono yang menyusur di tepiannya dan bertemu menjadi lebih besar di pangkalnya. Inilah pertemuan yang disebut dengan Segitiga Pulau Muda. Banyak peristiwa terjadi sini. Kecelakaan kapal atau perahu dan sebagainya. Begitu juga dengan kemudahan untuk melihat bono. Dari Pulau Muda, bono yang menggulung beriringan dengan dahsyat, bisa terlihat sangat dekat.

Di depan mata.

Pulau Muda sesungguhnya sebuah pulau yang terletak di tengah muara Sungai Kampar. Cukup panjang dan luas. Sejak sebelum tahun 1965, pulau ini merupakan kawasan ladang yang luas. Banyak masyarakat berladang di sini. Mandah atau tinggal berbulan-bulan. Setelah panen selesai,

Pangkalankerinci-BunutTeluk Meranti 130 km sekitar 3 jam.

Dari Bandara SSK II Pekanbaru ke Pangkalan kerinci 61 km 1,5 jam.

Dari Bandara Hang Nadim Batam-Tanjungbatu/KundurPenyalai-Teluk Meranti dengan jarak tempuh sekitar 5 jam, melalui jalur laut menggunakan speedboad.

Dari Bandara-Teluk Meranti rental kendaraan (Avanza) dengan tarif Rp1.000.000 sekali jalan dengan penumpang maksimal 4 orang jika membawa barang dan papan selancar.

SABTU, 16 DESEMBER 2017

FOTO BERSAMA: GM Riau Pos H Nazir Fahmi (dua kanan) bersama Direktur Bank Riau Kepri Irvandi Gustari (tengah), Sekda Kota Pekanbaru HM Noer (dua kiri), Ketua PWI Kota Pekanbaru Agustiar (kiri) foto bersama finalis Z Face 2017 di acara Zetizen Vaganza 2017 Goes to School di GOR Tribuana, Pekanbaru, Jumat (15/12/2017).

BERLOMBA KEMBANGKAN KREATIVITAS

JAKARTA (RP) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta publik untuk bersabar terkait hilangnya sebagian nama anggota DPR periode 2009-2014 dalam surat dakwaan Setya Novanto (Setnov). Proses penanganan megakorupsi bagi-bagi uang proyek KTP-el itu tetap terus berjalan. �Penanganan kasus KTP-el ini pasti tidak akan sebentar,� kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Jumat (15/12).

Febri menjelaskan, banyak pihak yang diuntungkan dalam korupsi berjamaah KTP-el dengan kerugian Rp2,3 triliun itu. Bukan hanya para politisi, tapi juga kluster korporasi dan pemerintah. Keterlibatan mereka harus dicermati satu

FEBRI DIANSYAH persatu. â€?Kami perlu energi yang cukup stabil dan panjang agar penanganan kasus-kasus korupsi dengan skala kerugian ď Ž Baca KPK Halaman 3

30 Sekolah Ikuti Zetizen Vaganza Goes to School 2017

Pembangunan infrastruktur, peningkatan ekonomi masyarakat dan berbagai upaya agar bono memberi dampak kepada masyarakat terus kami lakukan.

PEKANBARU (RP) – Sukses di Tembilahan dan Dumai, Zetizen Vaganza Goes to School 2017 hadir di Pekanbaru. Sebanyak 30 sekolah ikut menyemarakkan iven yang dilaksanakan di GOR Tribuana, Pekanbaru itu, Jumat (15/12). Yel-yel tiap sekolah

menambah kemeriahan pembukaan iven siang kemarin. Selama tiga hari ini berlangsung akan diisi beragam kegiatan. Antara lain pentas seni, stand up comedy, pramuka, best supporter ď Ž Baca Berlomba Halaman 3

ANDI YULIANDRI KEPALA DINAS PARIWISATA PELALAWAN ď Ž TATA LETAK: MEGA

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ď Ž TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 Mitos Tujuh Hantu Sambungan dari hal. 1 Apabila pasang mulai membesar, kembalilah mereka ke tempat masing-masing. Semakin besar ar us pasang, semakin gembiralah gelombang ini. Lalu mereka berpacu memudiki sungai.

Sebagaimana takut hantu, semua orang takut bono. Tidak ada yang berani mendekat. Sembunyi cepatcepat. Tapi, lambat laun berubah.

Masyarakat mulai berani. Bahkan terbiasa bermain bono. Mereka yang bernyali besar, kedatangan bono disambut dengan suka cita.

Kapal motor meluncur ke lidah ombak di punggung bono bagaikan pemain selancar. Mirip pula dengan orang naik kuda. Inilah kemudian yang dis ebut dengan “bekudo bono”.

Kondisi geografi yang berbeda di sepanjang pinggiran sungai, membuat bono hanya ideal dilihat dari beberapa lokasi pinggiran sungai. Selain menara pandang yang telah dibangun Pemprov Riau, juga bisa dilihat dari Kampung Jawa dan Desa Pulau Muda. Bahkan bono benar-benar melintas di depan Pulau Muda yang terletak persis di tengah muara sungai.

Setelah muncul di Selat Pulau Ketam, bono terbelah dua dan bertemu kembali di ujug Pulau Muda arah ke Teluk Meranti.

Pertemuan ini mendorong arus Sungai Kampar dari hulu terus naik ke atas. Jauh, hingga 58 km. Para peselancar memulai aksinya dari Pulau Muda ini hingga Desa Teluk Meranti, melintasi banyak desa, teluk dan tepian.

Beberepa waktu lalu, tim Riau Pos menelusuri jalan atau lintasan bono di muara Sungai Kampar yang besar dan berbelok-belok.

Jauh sampai ke Pulau Ketam.

Sesekali berhenti mendengarkan pengalaman Khairul, warga yang biasa menjadi tour guide dan mengantar wisatawan mengejar gelombang bono. Kerap kali pula berhenti karena baling-baling perahu tersangkut lumpur di dasar sungai. Dangkal. Dikatakannya, perubahan dasar sungai sering terjadi tiba-tiba. Tak heran jika jalur yang bisa dilewati saat berangkat, sudah dangkal saat menuju jalan pulang. Padahal, perjalanan itu baru sekitar 2,5 jam.

“Perubahan yang tiba-tiba di dasar sungai ini yang membuat kami harus hati-hati. Bukan sedikit kapal tenggelam di sini. Di sini juga tempat terjadinya kecelakaan kapal motor beberapa waktu lalu yang menimbulkan banyak korban jiwa.

Ya, kalau kami bilang, selain alam, tempat ini juga bukan tempat biasa.

Tidak boleh berkata kotor, tidak boleh sombong di sini. Nanti ada yang tidak suka,’’ ujar Khairul.

Kairul membawa tim Riau Pos dengan speedboat kecil bermuatan empat orang hingga ke pangkal Pulau Ketam. Dari sini, laut lepas warna biru terlihat jelas, meski jauh. Air Sungai Kampar tempat speedboat berhenti berwarna keruh. Arusnya juga tidak seirama.

Beriak dan dangkal.

“Banyak ikannya,” kata Khairul.

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Dari pangkal Pulau Ketam inilah gelombang bono masuk ke Selat Pulau Ketam di ujung Pulau Muda, terbelah dua dan bertemu kembali di pangkal Pulau Muda atau yang dikenal dengan segitiga Pulau Muda. Di sini, bono semakin besar, terus naik, mendorong arus sungai kembali ke atas, menuju hulu.

“Dari ujung Pulau Untut di sana itu, gelombang bono seperti buih putih panjang yang menderu mulai muncul. Itu tiba-tiba datangnya.

Semakin besar dan terus naik hingga ke Selat Pulau Ketam,’’ jelas Khairul. Saat diajak hingga ke perbatasan muara sungai dengan laut biru itu, Khairul menolak dengan alasan tidak boleh sembarang lewat di kawasan itu.

Sebab Air Sungai Lebih Encer Perubahan dasar sungai yang kadang dalam dan tiba-tiba menjadi dangkal, atau timbulnya gelombang bono secara tiba-tiba itu ada sebabnya. Pakar geologi Riau Gantok Subiyantoro menjelaskan, dalam lingkungan estuarin, arus sungai bercampur dengan arus laut. Bila pasang, maka arus laut yang dominan. Sebaliknya bila surut, arus sungai yang dominan.

Dengan kata lain energi arus sungai di muara estuarin sangat dipengaruhi pasang surut air laut.

Bila air laut surut, meskipun arus sungai mendominasi, namun kecepatan arus sungai sudah sangat berkurang. Pada kondisi ini terjadi proses sedimentasi atau pengendapan.

Ketua Ikatan Ahli Geologi

Indonesia (AGI) Pengda Riau itu mengatakan, cara sungai membawa sedimen ini ada tiga. Pertama, dengan d iseret bagai partikel yang berat, dengan saltasi (salto) bagi par tikel yang agak ringan, dan mengambang bagi partikelpartikel yang ringan, namun arus bawahnya terjadi arus balik.

Peristiwa ini bersifat konstruktif, yaitu me mbentuk gelembur gelombang yang asimetris, landai yang menghadap hulu dan curam menghada p muara. Tingginya gelembur gelombang tergantung banyaknya erosi.

Kedua, bila air laut pasang saat densitas air laut lebih tinggi dari air sungai, yang arusnya menuju ke daratan, akan mengerosi gelembur gelombang yang sudah terbentuk.

Arus lau t yang atas dan bawah sama-sama mengalir ke daratan.

Ketiga, bila gelembur gelombang ini tinggi dan tidal-nya tinggi (saat setelah bulan purnama), maka arus laut seolah-olah “jumping” menuju daratan, dan akan terjadi bono.

Karena proses tidal berulang-ulang, ada yang bersifat harian, mingguan, bulanan bahkan tahunan, maka gelembur gelombang akan berpindah-pindah.

“Ketinggian permukaan air laut menjadi lebih tinggi dari biasanya akibat pengaruh gravitasi bulan.

Bila bulan bergeser mengorbit, pengaruh gravitasinya juga berkurang. Sesuai dengan hukum bejana b erhubungan, maka permukaa n air laut yang tinggi kembali ke permukaan air laut

semula. Volume ketinggian air laut saat bulan purnama dikurangi terhadap ketinggian air laut awal itulah yang dihempaskan balik ke sungai. Bila di darat terdapat hujan, maka akan terjadi pengenceran sungai dan menambah volume air sungai. Karena air sungai lebih encer, maka dengan mudah terdorong oleh air laut masuk ke hulu sungai. Masuknya bisa berpuluh-puluh kilometer,’’ beber Gantok.

Perlu Fasilitas Lebih Memadai Kehadiran bono berangsurangsur telah mengubah perekonomian dan daya kreatif masyarakat. Penginapan makin bermunculan di Desa Teluk Meranti. Warung makanan, suvenir serta usaha penyediaan jasa speedboat dan papan selancar juga demikian. Tentu itu merupakan penghasilan bagi masyarakat.

Peralatan untuk surfing juga semakin banyak. Memang masih

Riau Pos SABTU, 16 DESEMBER 2017

belum sesuai harapan. Saat Riau Pos tiba, bono belum ada. Hanya pasang yang baru mulai naik.

Desa Teluk Meranti sepi. Tidak ada wisatawan yang datang.

Rumah makan juga sepi, hanya ada beberapa orang. Penginapan di tepi sungai juga sepi. Hanya Riau Pos yang menginap di sana. Tiga kamar sengaja dibersihkan dan dibuka, sedang kamar yang lain tertutup dan belum dibersihkan.

Ruang kamarnya standar, cukup

bagus, sesuai dengan harganya Rp100 ribu per malam.

Pengunjung tidak perlu risau dengan keperluan sehari-hari.

Warung banyak. Tempat belanja dekat. Pasar juga tidak jauh. Lebih dimudahkan lagi dengan jaringan seluler yang bisa didapat dengan mudah. Untuk menghubungi siapa saja, tidak ada masalah. Di tengah lapangan, persis di depan pelabuhan, ada pendopo atau ruang pertemuan terbuka

TATA LETAK: MEGA

INTERAKTIF

4

Riau Pos SABTU, 16 DESEMBER 2017

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya.

Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi.

Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA: e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

081334159333

Trump dan Momen Serangan Sertifikasi Halal SEJUMLAH pihak terus berupaya memanfaatkan kegeraman publik terhadap kebijakan Amerika Serikat yang mengakui Jerusalem sebagai ibu kota Israel lewat kabar hoax. Termasuk ajakan untuk memboikot brand-brand Amerika Serikat yang dikaitkan dengan kehalalan.

Hoax semacam itu muncul beberapa hari terakhir di grup-grup WhatsApp. Ada pesan yang menyebutkan produk McDonald’s, KFC, Dominos, dan Pizza Hut tak lagi halal. Sebab, Muslim Judicial Council (MJC) dan ISQA mencabut sertifikat halal pada produk-produk tersebut.

Pesan itu disampaikan dalam bahasa Inggris plus diterjemahkan dalam bahasa Indonesia. ”Muslim Judicial Council (MJC) and IQSA has withdrawn certification from McDonald’s, KFC, DOMINOS & PIZZA hut,” tulis pesan tersebut. Di bawahnya terdapat penjelasan kajian staf dapur di Florida, AS. Isinya, penelitian terhadap Mc Donald’s memperlihatkan bukti positif kandungan bahan dari daging babi yang disebut LM10, yang digunakan dalam mayones McDonald’s.

Kabar tersebut juga ditambahi informasi bahwa McDonald’s di Afrika Selatan mengakui saus yang disebut LM10 diimpor langsung dari Amerika Serikat. Sehingga bisa dipastikan mengandung babi.

Tak lupa di paragraf pemungkas, si pembuat hoax mengajak mereka yang membaca pesan itu untuk menyebarkannya. ”Jangan abaikan pesan ini karena Anda akan berdosa jika tidak ikut menyebarkannya kepada orang lain. Mereka yang memakannya berarti makan makanan haram. Jadi mohon beritahukanlah kepada yang lainnya,” tulis pesan itu.

Bisa dipastikan pesan itu termasuk hoax lama bersemi kembali (HLBK).

Mungkin disebarkan orang-orang yang punya motif tertentu terhadap merekmerek tersebut. Sembari memanfaatkan momen kegeraman masyarakat Indonesia atas kebijakan Amerika Serikat terhadap Israel.

Hoax itu menyebar beberapa kali.

Sampai-sampai, Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) pernah mengeluarkan surat pemberitahuan kepada publik. Surat tersebut

TAJUK

dibuat pada 10 Februari 2017.

Menurut LPPOM MUI, pesan yang tersebar itu sebenarnya isu yang ditujukan pada restoran McDonald’s, KFC, Dominos, dan Pizza Hut di Amerika dan Afrika. Bukan di Indonesia. Berdasar hasil audit bahan, ternyata tidak ditemukan adanya kandungan babi sehingga LPPOM MUI mengeluarkan surat sertifikat halal untuk McDonald’s, KFC, Dominos, dan Pizza Hut. Hasil analisis laboratorium dari restoran-restoran tersebut yang menggunakan metode real time PCR juga menguatkan hasil audit sebelumnya yang dilakukan LPPOM MUI. Dari pengecekan Jawa Pos di situs halalmui. org, sertifikat restoran-restoran di atas masih berlaku.

McDonald’s, misalnya, memiliki nomor sertifikat 00160000630499 atas nama PT Rekso Nasional Food. Sertifikat mereka masih berlaku sampai 12 Januari 2018. Begitu juga KFC yang mengantongi sertifikat 00160001420999 atas nama PT Fast Food Indonesia Tbk. Sertifikatnya masih berlaku hingga Februari 2018 dan Februari 2019.

D o m i n o’s m e m i l i k i s e r t i fi k a t 00160064450313 atas nama PT Dom Pizza Indonesia yang masih berlaku hingga 23 Mai 2019. Pizza Hut juga mengantongi sertifikat 00160005580799 atas nama PT Sarimelati Kencana dan masih berlaku hingga 31 Januari 2019.

Hoax itu juga pernah dibantah oleh situs mjchalaltrust. Menurut situs tersebut, restoran McDonald’s di Afrika Selatan telah menerima sertifikat halal.

Menurut mereka, sertifikat diberikan kepada McDonald sejak 2008 dan masih valid hingga 2017. Mereka juga telah melakukan investigasi dan pengecekan, baik terhadap supplier maupun operator McDonald’s. (gun/eko/c6/fat)

FAKTA McDonald’s, KFC, Dominos, dan Pizza Hut sudah mendapatkan sertifikasi halal dari Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI).

Sertifikasi itu masih berlaku hingga sekarang.

ILUSTRASI: IWAN SETIAWAN

Cuci Darah Dilayani Senin hingga Sabtu Assalamualaikum. Saya mau tanya bapak/ibu Direktur RSUD Indrasari Rengat. Informasinya RSUD Indrasari Rengat sudah bisa melayani cuci darah. Kira-kira kapan saja jadwal pelayanan cuci darah atau bisa 24 jam, terimakasih.

WA: 0852 7894 6xxx

RENCANA

Bongkar Penerima Uang Proyek E-KTP SETYA Novanto (Setnov) benar-benar selesai. Dia kini tidak punya amunisi lagi untuk menghadang KPK dalam kasus korupsi e-KTP. PN Jakarta Selatan menggugurkan permohonan praperadilannya menyusul telah digelarnya sidang pembacaan dakwaan di pengadilan tipikor.

Selanjutnya, publik fokus pada isi surat dakwaan Setnov. Ada kejanggalan dari dakwaan Setnov yang dibaca jaksa dalam sidang perdana. Sejumlah nama anggota DPR 2009–2014 yang diduga menerima uang proyek e-KTP menghilang. Padahal, dalam dakwaan dan tuntutan kasus e-KTP dengan terdakwa Irman dan Sugiharto (dua mantan pejabat Kemendagri), nama mereka jelas-jelas ada.

Legislator itu, antara lain, Anas Urbaningrum (Demokrat), Melchias M. Mekeng (Golkar), Olly Dondokambey (PDIP), Tamsil Linrung (PKS), Mirwan Amir (Demokrat), Arif Wibowo (PDIP), Chairuman Harahap (Golkar), dan Ganjar Pranowo (PDIP). Ada pula nama Agun Gunandjar Sudarsa (Golkar), Taufik Effendi (Demokrat), Teguh Djuwarno (PAN), Yasonna Laoly (PDIP), Khatibul Umam Wiranu (PKB), Rindoko (Gerindra), Nu’man Abdul Hakim (PPP), Abdul Malik Haramain (PKB), Jamal Aziz (Hanura), dan Jazuli Juwaini (PKS).

Mayoritas sudah diperiksa sebagai saksi, bahkan ada sebagian yang telah mengembalikan uang proyek e-KTP ke KPK.

REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

Informasinya RSUD Indrasari Rengat sudah bisa melayani cuci darah. Kira-kira kapan saja jadwal pelayanan cuci darahnya ya?

Namun, dalam dakwaan Setnov, hanya Miryam S. Haryani (Hanura), Ade Komarudin (Golkar), Markus Nari (Golkar), dan Jafar Hapsah (Demokrat) yang tercantum sebagai penerima uang proyek e-KTP. Penyebutan nama-nama dalam surat dakwaan adalah hal biasa. Kita masih ingat ketika jaksa menyebut nama Amien Rais menerima uang senilai Rp 600 juta dalam sidang proyek pengadaan alat kesehatan dengan terdakwa mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari.

Namun, akhirnya penyebutan nama tersebut tidak berlanjut dengan proses hukum karena Amien tidak bersalah.

Mereka yang disebut dalam kasus e-KTP tidak perlu gelisah. Semua tinggal pembuktian kelak. Yang menjadi pertanyaan, mengapa jaksa dalam menyusun surat dakwaan tidak mencantumkan lagi secara lengkap nama-nama legislator penerima uang dalam proyek e-KTP. Atau memang ada pengecualian bahwa mereka yang telah mengembalikan uang, namanya dihapus dalam surat dakwaan.

Kini tinggal berharap pada Setnov untuk buka-bukaan. Dia harus berani membeber semua penerima uang proyek e-KTP. Dia sudah pasti punya data. Publik berharap kasus e-KTP dibuka tuntas. Tidak hanya berhenti pada Setnov. Prinsip persamaan di depan hukum (equality before the law) harus ditegakkan.***

RENGAT (RP) – RSUD Indrasari Rengat terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) khususnya, maupun kepada masyarakat luas. Bahkan baru-baru ini, RSUD Indrasari Rengat meningkatkan pelayanan untuk pasien yang harus cuci darah.

Sejak peralatan cuci darah dapat dioperasikan di RSUD Indrasari Rengat, pelayanan dilakukan setiap hari Senin hingga Sabtu. “Pelayanan cuci darah itu dilakukan dari pukul 08.00 hingga 14.00 Wib,” ujar Kepala Tata Usaha RSUD Indrasari Rengat Riswindiantoro, Jum’at (15/12).

Dijelaskanya, mesin peralatan cuci darah di RSUD Indrasari Rengat yang tersedia sebanyak empat unit. Dari empat unit peralatan tersebut, setiap hari melayani pasein cuci darah.

Karena diantara pasien yang ada saat ini, diantaranya harus melakukan cuci darah dua kali dalam sepekan. Bahkan ada diantaranya, pasien tersebut harus melakukan cuci darah tiga kali dalam sepekan.

Untuk melayani pasien cuci darah itu, ada dokter spesialis penyakit dalam yang sudah memiliki sertifikan cuci darah (HD).

Kemudian dibantu oleh dokter umum dan tiga orang perawat yang bersertifikat HD dan satu orang tenaga administrasi.

“Apabila pasien gawat darurat, tim dokter cuci darah harus dimelayani hingga malam hari,” sebutnya.

Memang sebutnya, pelayanan untuk pasien cuci darah ini tergolong masih belum sempurna untuk masyarakat. Karena baru dapat melayani hingga pukul 14.00 WIB. Hal itu disebabkan oleh kekurangan tenaga dokter dan perawat yang memiliki sertifikat HD. Bahkan sebelumnya sempat dibuka pendaftaran tetapi hanya ada satu yang melamar.

Lebih jauh disampaikannya, saat ini ada sekitar 12 pasien cuci darah yang berada didaftar tunggu untuk dilayani. Sebelumnya, 12 orang pasien ini melakukan cuci darah di luar daerah. “Pelayanan ini bisa gratis apabila memiliki atau terdaftar sebagai anggota BPJS,” terangnya.(kas)

Penghijauan dengan CSR Tidak Berjalan Pak Walikota Dumai, Bagaimana Kabar Penghijaun dengan Dana CSR Perusahaan di Kota Dumai? Kok hanya di Jalan Sultan Syarif Kasim yang sudah dibangun pak, jalan lain kapan?

Pertanyaan dari Putra: 085265213XXX

DUMAI (RP) - Program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan yang sudah dirancang untuk penghijauan Kota Dumai hingga akhir tahun ini belum berjalan, bahkan banyak perusahaan yang seolah enggan mengeluarkan dana CSR mereka untuk program yang di rancang Walikota Dumai Zulkilfli As itu.

Dari sekian banyak perusahaan yang telah di tunjuk untuk membuat taman penghijauan, baru Bank Riau Kepri yang mengeluarkan CSR mereka untuk Jalan Sultan Syarif Kasim.

“Belum jalan sampai sekarang, perusahaan beralasan, dana CSR mereka belum cair, padahal program ini cukup baik untuk membuat dumai lebih asri,”ujar Wako kepada Riau Pos. Ia berterima kasih kepada Bank Riau yang sudah mengeluarkan dana CSR untuk penghijauan. “Ini yang cukup kita sayangkan, padahal program ini untuk Kota Dumai,” tuturnya.

Wako menyebutkan untuk program tersebut memang dikerjakan masing-masing perusahaan, namun basteknya disiapkan Pemko.” Dalam perencanaan ada sekitar Rp 18 Milyar anggaran untuk penghijauan tersebut,” tuturnya.

Diriny hanya ingin Dumai hiaju Sehingga pendatang yang datang ke Dumai merasakan kenyamanan dan sejuk, karena banyaknya pohon yang ada di jalan protokol. “Ini sudah hampir akhir tahun, nanti akan saya tegaskan Kembali keperusahaan,” sebutnya.

Seperti diketahui penghijauan akan

dilakukan di ruas jalan protokol, seperti di Jalan Sudirman, Sultan Syarif Kasim, Jalan Sukajadi, HR Soebrantas, Datuk Laksamana dan Jalan Putri Tujuh.

Secara rinci, untuk Jalan Sudirman, PT PLN area Dumai sebagai koordinator, sementara anggotanya Telkomsel, Hotel Grand Zuri, Hotel Comfort, Hotel City, Bank Mandiri, Bank BSM, Dumai Ekspress, Batam Jet, PT BSU, Bank BNI, PT Capella, PT Samudera Indonesia, PT Cahaya Putra,dan Bank BCA. Jalan Sultan Syarif Kasim, sebagai Bank Riau koordinator, dan anggotanya Hotel Komala, Bank BRI, Bank CIMB, Bank Panin, Hotel Gajah Mada, Dumai Jaya Beton dan PT Telkom.

Jalan Sukajadi sebagai koordinator Wilmar dan anggotanya Hotel Anna Sister, Hotel Super Star, PT Mitra Perkasa, Agung Toyota Dumai.

Jalan HR Soebrantas sebagai koordinator PT Sari Dumai Sejati, dan anggotanya Inti Benua, PT Energi Sejahtera Mas, Dabi Oleo, Oleo Chemical, Indo Pal, PT Semen Padang, PT Ivo Mas, PT Meridan, dan PT SAP. Jalan Datuk Laksamana sebagai koordinator PT Pelindo II Dumai, dan anggotanya Hotel Southern Asia, PT Naga Mas, PT SAN, PT KLK, PT Larfage Holcim, PT DPA, dan PT Ekadura. Untuk Jalan Putri Tujuh sebagai koordinator PT Pertamina RU II Dumai, dan anggotanya PT Chevron Pasifik Indonesia, PT Pertamina Patra Niaga, PT Trans Kont, dan PT Pertamnina Patra SK.(hsb)

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Riau Pos SABTU, 16 DESEMBER 2017

PRO BISNIS

5

Hino New Dutro Diluncurkan, Makin Panjang Umurnya PEKANBARU (RP) – Bersamaan dengan kegiatan customer gathering di Hotel Labersa, Jumat (15/12), Hino meluncurkan penyempurnaan line up andalannya, Hino New Dutro yang menggantikan generasi sebelumnya.

Hino Dutro di tipe light duty truck atau kelas truk ringan.

Hino New Dutro hadir dengan tagline Makin Panjang Umurnya. Sebelumnya di tempat yang sama Hino juga mengadakan Hino Dutro Safety Driving Competition 2017.

Turut hadir dalam jumpa pers, Jumat (15/12), Direktur Operasional Persada Group Julia Budiwati, Sales Manager PT Gita Riau Makmur HM Amri SH, Kasi Laka Ditlantas Polda Riau Kompol H Bambang Sugeng dan Kabid Manajemen Rekayasa Lalu-lintas Dinas

Perhubungan Riau Edi Sofyan.

Direktur Penjualan dan Promosi PT Hino Motors Sales Indonesia Santiko Wardoyo mengatakan, penjualan Hino di tahun 2017 tumbuh signifikan, mencapai 59,8 persen untuk kategori III dan 20 persen untuk kategori II dibanding tahun 2016. Pihaknya optimistis, peluncuran Hino New Dutro akan terus mendongkrak angka penjualan, karena dihadirkan dengan berbagai fasilitas dan penambahan dimensi.

“Hino cocok dipakai untuk berbagai macam segmen bisnis seperti minyak bumi, gas alam, kargo, perkebunan dan lainlain. Hino New Dutro saat ini memiliki 16 model baru yang didalamnya terdapat 4 model tambahan dari generasi sebelumnya yang hanya sebanyak 12

KOMPETISI: Direktur Penjualan dan Promosi PT Hino Motors Sales Indonesia, Santiko Wardoyo (empat kiri berdiri), Kompol Bambang Sugeng, Edi Sofyan (tiga kanan berdiri) dan Julia Budiwati (empat kanan berdiri) foto bersama peserta kompetisi Hino Safety Driving Competition 2017, di Hotel Labersa Pekanbaru, Jumat (15/12/2017).

FOPIN A SINAGA/RIAU POS

model,” kata Santiko.

Salah satu varian terbarunya ialah Hino New Dutro 130 DHL untuk keperluan bisnis kargo.

Varian ini hadir memiliki ukuran rangka lebih panjang dan memiliki kubikasi bodi meningkat 3.85 m kubik atau dari 15.05

m kubik menjadi 18,9 m kubik.

“Adanya penambahan panjang pada wheelbase dan jalur belakang membuat kapasitas ruang kargo lebih besar untuk membawa barang lebih banyak.

New Dutro 130 HDL ini dilengkapi dengan transmisi model

baru (RESO) yang mampu meningkatkan bahan bakar sampai dengan 1,8 persen lebih irit dibanding transmisi lama,” ujar Santiko Wardoyo lagi.

Safety Driving Competition Di tempat yang sama, Hino juga menyelenggarakan kom-

FOPIN A SINAGA/RIAU POS

KETERANGAN PERS: Santiko Wardoyo (tengah), Kompol Bambang Sugeng (kanan), Edi Sofyan (kiri), Julia Budiwati (dua kiri) dan HM Amri saat memberikan keterangan pers, Jumat (15/12/2017). petisi keselamatan mengemudi Riau Kompol Bambang, menilai, kepada para supir truk dari kegiatan ini sangat mendukung customer Hino di seluruh Riau. upaya kepolisian dalam mewu“Supir itu adalah aset peru- judkan safety riding atau driving sahaan dan keluarga yang men- ini berlangsung di dua hari. “Dari unggu di rumah. Perlu diberi- Januari hingga November, ada kan pemahaman bagaimana 1.164 kasus kecelakaan. Sebanmengemudi yang baik sehingga yak 436 di antaranya melibatkan aman dan selamat,” kata San- kendaraan komersial, yaitu angkutan orang dan barang,’’ kata tiko menambahkan.

Kasi Laka Ditlantas Polda Bambang.(fas)

Ekonomi Riau Diprediksi Tumbuh 3,43 Persen Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru

PERKEMBANGAN ekonomi Riau pada tahun 2018 nanti diprediksi akan mampu tumbuh mencapai 2,43-3,43 persen (yoy). Angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Riau 2017 sebesar 2,25-3,25 persen (yoy).

Kepala BI wilayah Riau, Siti Astiyah mengatakan, laju pertumbuhan tertinggi dari sisi penggunaan diperkirakan bersumber dari konsumsi rumah tangga, konsumsi pemerintah dan juga investasi. Namun dari sisi sektoral yang akan mendukung berasal dari sektor pertanian, industri pengolahan, konstruksi, perdagangan, bahkan bisa tumbuh melebihi capaian 2017.

“Secara umum meningkatnya pertumbuhan ekonomi Riau 2018 didukung oleh perbaikan ekonomi dunia yang masih akan terus berlanjut disamping adanya perbaikan pertumbuhan ekonomi Eropa dan juga Tiongkok,” katanya Ia juga menjelaskan, per-

baikan perekonomian Riau masih akan cukup kuat, hal ini dipengaruhi indikator terkini, indeks keyakinan konsumen (IKK), indeks keyakinan ekonomi (IKE) dan indeks ekspektasi konsumen (IEK) menunjukkan peningkatan, volume ekspor CPO dan pulp, stabilnya nilai tukar rupiah, perkiraan investasi, produksi dan konsumsi listrik PLN, perbaikan harga minyak, kenaikan harga komoditas CPO dan karet lokal maupun global, permintaan domestik dan ekspor, kenaikan upah minimun tahunan dan lainnya.

Selain itu, dari sisi penawaran, kinerja sektor pertanian, kehutanan dan perikanan tahun depan diperkirakan relatif meningkat. GAPKI menyatakan produksi kelapa sawit bisa tumbuh 3 persen, angka ini merupakan rat-rata pertumbuhan sawit mulai 2015-2020. Begitu juga dengan industri olahan.

Sedangkan dari sektor pertambangan dan penggalian migas katanya masih cenderung akan terjadi tren penurunan, produksi bisa turun

mencapai 8-12 persen.

“Kalau sektor konstruksi menunjukkan peningkatan.

Adanya proyek tol PekanbaruKandis-Dumai sepanjang 135 Km akan mendukung sektor ini, ditambah beberapa proyek lain seperti pembangunan jalur kereta api Jambi-Pekanbaru, Pekanbaru-BangkinangPayakumbuh-Bukittinggi sepanjang 185 Km,” jelas Siti.

Dan terakhir di sektor perdagangan besar dan eceran yang juga diperkirakan akan mengalami peningkatan karena dipengaruhi daya beli masyarakat yang semakin membaik.

Kendati demikian, Siti juga mengingatkan, kalau ada risiko yang berpotensi membawa pertumbuhan ekonomi Riau menyentuh batas bawah proyeksi. “Hal ini terkait dengan kondisi sumur minyak yang tidak lagi produktif, regulasi dan periziinan di sektor tambang, dampak el nino dan la nian di sektor pertanian dan perkebunan dan juga masalah RTRW yang akan bisa menghambat sejumlah proyek strategis,” tutupnya.(lim)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

MENGHADIRI ACARA: Businees Manager PT Pekan Perkasa Berlian Motor Burhanuddin Cheng (tengah) dan Pejabat dari PT Mitsubishi Krama Yudha Sales Indonesia Imam Choeru berserta jajarannya menghadiri acara Xpander Appreciation Night di SKA Co Ex, Pekanbaru, Kamis (14/12/2017) malam.

Jaga Konsumen, Mitsubishi Gelar Party 923 Unit Inden, 143 Unit Xpander Baru Disalurkan PEKANBARU (RP) - Tingginya permintaan konsumen terhadap Mitsubishi Xpander di Provinsi Riau, membuat PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) melalui dilernya di Kota Pekanbaru yakni PT Pekan Perkasa Motors menggelar malam apresiasi kepada konsumen yang telah sabar menunggu kehadiran Xpander yang telah indent cukup lama.

Event yang ditaja diler Mitsubishi tersebut, yakni “Xpander Appreciation Night”yang digelar di SKA Co Ex, Kamis (14/12).

Di mana event ini digelar, untuk partisipasi diler memberikan apresiasi untuk para konsumen yang telah rela inden Mitsubishi Xpander dengan waktu cukup lama.

Sementara itu, Burhanuddin Cheng selaku Bussiness Manager PT Pekan Perkasa Berlian Motor, menyebutkan hingga bulan November 2017, jumlah konsumen yang REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

inden sudah mencapai 923 unit. Namun angka tersebut terus beranjak dan meningkat dipenghujung tahun 2017 dan mencapai ribuan unit yang telah dipesan.

“Dari jumlah yang inden, sebanyak 943 unit baru tersalurkan 143 unit ke konsumen. Dan paling banyak peminat dari Xpander adalah tipe Ultimate 50 persen dari 943 unit dan baru tersalurkan 3 persen. Nah dengan adanya event ini kami menyampaikan agar konsumen bisa bersabar dalam inden yang cukup lama dan bisa melakukan test drive yang diberikan diler,”paparnya.

Lanjutnya, masa inden cukup lama bisa hingga enam bulan dan melalui party, pihak diler bisa sosialisasikan kondisi penyaluran Xpander.

Iven ini untuk mengantisipasi calon konsumen membatalkan pemesanan. Selain dengan berusaha meningkatkan kapasitas produksi, Mitsubishi juga punya strategi lain.

Lanjutnya, dari jumlah pemesanan yang cancel sangat kecil, cuma sekitar 3 persen. Menurutnya, karena faktor seperti data ganda atau koreksi dan fenomena cancel

belum signifikan.

Menurutnya, sejumlah pelayanan ekstra yang diberikan pada calon konsumen itu dapat membuat beberapa konsumen terkesan, sehingga pekan perkasa percaya tidak akan ada lagi calon konsumen Xpander yang membatalkan pembelian.

Selain itu, over time di pabrik akan dilakukan agar dapat memproduksi Xpander lebih dari kapasitas yang sudah ditentukan.

“Jadi memang, sebelum ini kita kerja dua sif di pabrik.

Kemudian tahun depan akan makin ditingkatkan lagi. Sebetulnya kapasitas pabrik kita normalnya lima ribu dan kita hampir maksimal, atau sudah maksimal. Tapi itu masih bisa ditingkatkan lebih dari itu.

Jadi itu yang kita harapkan di tahun depan bisa ditingkatkan lagi,” katanya.

Dalam iven juga diisi dengan penampilan mencolok MC Joe dan bintang tamu Denada yang tidak bosan untuk berinteraksi dengan tamu undangan. Dipenghujung acara juga Pekan Perkasa Motor juga memberikan doorprize sebagai bentuk apresiasi kepada konsumen.(tya) TATA LETAK: WAN SARUDIN

KOMUNIKASIďšşBISNIS

6

Buah Naga Merah diharga Rp1.290 per 100 gram.

Clearance Sale diskon 50 persen sampai dengan 90 persen.

Riau Pos SABTU, 16 DESEMBER 2017

Fortune diharga Rp22.290 dengan Hicard.

Dari Cashback 10 Persen Hingga Potongan 90 Persen PEKANBARU (RP) - Dalam memanjakan pengunjung setianya, Hypermart salah satu ritel terbesar di Kota Pekanbaru masih memberikan penawaran menarik. Dari Cashback 10 persen untuk semua produk hingga potongan sampai 90 persen hingga akhir tahun. Terhitung sejak tanggal 15 hingga 31 Desember 2017, kesempatan berbelanja murah di Hypermart Mal Ska Pekanbaru maupun di Mal Ciputra Pekanbaru terbuka luas.

Salah satu ritel besar di Pekanbaru ini terus memberlakukan promo besar-besaran pada ribuan produk rumah tangga, aksesoris, hingga produk elektronik. Rentetan harga dan diskon terpampang di setiap sudut Hypermart secara

langsung. Terbukti promo yang ditawarkan Hypermart tidak tanggung-tanggung.

Bahkan beberapa produk bisa dimiliki dengan hanya membayar sebesar Rp1.000 saja untuk produk aksesoris handphone. Di beberapa produk elektronik bisa dimiliki hanya dengan harga ratusan ribu, terlihat dari potongan harga ini berbeda jauh dari harga normal yang biasanya dijual jutaan rupiah.

Produk fashion hingga keperluan dapur juga tidak kalah murah. Ada yang dijual senilai ribuan rupiah dan puluhan ribu rupiah. Selain itu masih banyak lagi produk-produk promo yang sayang bila dilewatkan.

Pengunjung dapat memilih ribuan item yang dibutuhkan, mulai dari harga seratus rupiah, seribu rupiah, lima ribu rupiah, puluhan ribu hingga ratusan ribu. Banyak produk, mulai dari elektronik, aksesoris komputer, aksesoris

gadget, kabel-kabel, antena, hair drayer, pakaian untuk anak, dewasa, wanita, aneka t-shirt dan lainnya.

Misalnya saja produk rumah tangga seperti minyak goreng fortune dengan harga Rp22.290 menggunakan kartu hicard maupun ovo. Mie goreng Indomie beli 5 pack dengan harga Rp9.350. Popok Mamy Poko ditawarkan Rp79.000. Produk elektronik seperti Microwave yang biasanya ditawarkan seharga Rp1.119.000, kini menjadi Rp319.000. Kemudian Dispenser, dari harga 2 juta menjadi Rp600.000-an.

Berbelanja di Hypermart Pekanbaru, baik itu barang yang dibeli dengan harga normal maupun dalam promo diskon, pembeli berhak mendapat point.

Bagi pengunjung yang memiliki aplikasi Ovo, berhak mendapatkan 50 point (Rp.50), untuk setiap nominal belanja 10 ribu rupiah.(tya)

Salmon Filet diharga Rp28.800.

Dispenser diskon 70 persen.

Value Plus gula pasir diharga Rp11.690.

Hypermart Manjakan Pengunjung Hingga Akhir Tahun

„ REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

Fiesta diharga Rp34.990.

FOTO: AKHWAN/RIAU POS

„ TATA LETAK: WAN SARUDIN

AKTIVITAS

Riau Pos SABTU, 16 DESEMBER 2017

Hanura Berbagi, Santuni 50 Anak Yatim Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru

DALAM rangka memperingati HUT ke11 DPD Partai Hanura Riau menyantuni 50 anak yatim. Pelaksanaan kegiatan ini dipusatkan di Kantor DPD Hanura Riau Jalan Arifin Achmad Pekanbaru, Jumat (15/12).

Ketua DPD Hanura Riau dr H Agus Widayat MM mengatakan, bersama-sama berbagi antara pengurus dan anggota Hanura dengan masyarakat di sekitar. ‘’Ini salah satu kegiatan HUT ke-11 Hanura. Di mana Hanura berulang tahun pada 21 Desember mendatang.

Sesuai dengan imbauan DPP, kami harus melaksanakan kegiatan-kegiatan yang menyentuh masyarakat agar Partai Hanura dekat di hati masyarakat,’’ ujar Agus.

Dikatakan Agus, anak yatim yang diundang adalah warga RT/RW di sekitar Kantor DPD Hanura Riau. Dengan kegiatan ini diharapkan tahun depan Hanura bisa lebih besar lagi di Riau. ‘’Hari ini mungkin kalian belum tahu Hanura itu apa. Hanura yakni partai politik yang akan menampung aspirasi dan keinginan masyarakat yang akan diperjuangkan nantinya. Kita berjuang dengan hati nurani. Bukan berjuang dengan menipu, bukan berjuang dengan berbohong tapi dengan hati nurani,’’

7

MUSIK KAFE: ABC Cafe kini hadir di Jalan Garuda, Panam Pekanbaru.

Jumat(15/12) kemarin, soft opening ditandai dengan pemotongan pita oleh pengelolanya, 3 sekawan, Haslim Hoo (kanan) Ary Boy (tengah) dan Tanto (kiri) dan penampilan stand up comedy yang merupakan daya tarik yang ditawarkan kafe musik ini.

AKHWAN/RIAU POS

Dibuka ABC Cafe, Kolaborasi Musik Sambil ‘Ngopi’ HENNY ELYATI/RIAU POS

SERAHKAN SANTUNAN: Ketua DPD Partai Hanura Riau dr H Agus Widayat MM didampingi pengurus lainnya menyerahkan santunan kepada anak yatim di kantor DPD Hanura, Jumat (15/12/2017).

Agus mengakui santunan yang tegas Agus.

Pada kesempatan itu, Agus juga diberikan DPD Hanura Riau merumemaparkan Partai Hanura 2018 pakan partisipasi dari Ketua DPD dan pilkada serentak dan 2019 pemilihan istri dan donasi dari anggota DPRD legislatif dan presiden. Ke depan di Riau dan dari Partai Hanura. Pada 21 Riau akan ditargetkan 8 kursi di DPRD Desember nanti akan dilaksanakan Riau dan 70 suara di DPR dua kursi HUT Partai Hanura yang dipusatkan di bisa dari Riau sedangkan kabupaten/ Semarang. Sedangkan di Riau, puncak kota masing-masing 5 kursi. ‘’Jika HUT akan dilaksanakan pertengahan Gubri yang kita usung diharapkan juga Januari 2018 dengan kegiatan jalan bisa terpilih. Dan banyak wakil rakyat santai bersama masyarakat sekaligus terpilih dari Hanura sehingga aspirasi pelantikan DPC Kampar dan Siak. masyarakat bisa terwujud,’’ imbuhnya. (hen/ifr)

PEKANBARU (RP)- Musik memang sudah menjadi hal yang tidak terpisahkan bagi semua orang. Di manapun, di rumah, di atas kendaraan maupun sambil makan, pasti bisa menikmatinya. Ide musik cafe inilah yang mendasari hadirnya ABC Cafe, Jumat(16/12) kemarin di Jalan Garuda, Panam, Pekanbaru.

Kaloborasi 3 sekawan, Haslim Hoo, Tanto dan Ary Boy yang juga merupakan seorang pemusik menyakinkan, ABC Cafe bukan sekadar kafe nongkrong sambil menikmati sensasi kopi dan makanan. Sebab tempat itu banyak dan tidak susah mencarinya di Pekanbaru, tapi ABC Cafe ingin menghadirkan suasana

yang berbeda. ”Kita ingin ABC Cafe menjadi wadah bermusik bagi anak muda.

Tempat anak muda, sambil nongkrong, mereka bisa mengeksplor talenta yang mereka miliki. Baik itu musik maupun di stand up comedy. Genre musik manapun, panggung yang kita miliki terbuka, selain live music home band, kita hadir 3 sekali seminggu untuk hibur pengunjung,’’ jelas Haslim yang diaminin Tanto dan Ary. Kapasitas indoor cafe ini mampu menampung 300 pengunjung. Begitu juga out door di pinggir Jalan Garuda dan teras kafe di lantai 2 bisa menjadi pilihan nongkrong bagi keluarga. Haslim mengklaim

ABC Cafe memang cocok untuk keluarga, maupun anak muda. Interior kafe bergaya premium namun harga makanannya kaki lima, karena cukup murah. Nasi goreng plus teh es di bandrol Rp10 ribu. Layaknya kafe, di sini bisa merasakan sensasi racikan kopi dari berbagai daerah di Nusantara. Disinggung soal keberaniannya buka bisnis kafe dalam kondisi ekonomi yang lesu ini, Haslim tegaskan, di balik lesunya ekonomi pasti ada peluang yang muncul. ”Kita lihat peluang dalam kondisi ekonomi lesu seperti ini, dan salah satunya bisnis kolaborasi musik dan kafe. Ya, pasti makanan menjadi kebutuhan setiap hari,’’ ujarnya.(lin)

BPJS Ketenagakerjaan Kenalkan Jaminan Sosial di UIR 40 Menit Mengajar

HENNY ELYATI/RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Deputi Direktur Wilayah Sumbarriau BPJS Ketenagakerjaan, Budiono menyerahkan bantuan kepada UIR yang diterima Wakil Rektor III UIR Ir H Rosyadi MSi, Kamis (14/12/2017).

P E K A N B A RU ( R P ) - B a d a n Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan menggelar kegiatan 40 menit mengajar di Universitas Islam Riau (UIR), Kamis (14/12). Kuliah umum yang diikuti ratusan mahasiswa ini mengangkat tema “Kenali Manfaat Program BPJS Ketenagakerjaan Sejak Dini”.

Deputi Direktur Wilayah Sumbarriau BPJS Ketenagakerjaan, Budiono hadir sebagai pemateri dan menginspirasi mahasiswa/i UIR. Materi yang diberikan dalam kuliah umum ini adalah seputar jaminan sosial dan program-program BPJS Ketenagakerjaan seperti Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKm), Jaminan Hari

Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP). Kuliah umum ini merupakan rangkaian acara ulang tahun BPJS Ketenagakerjaan ke-40 yang jatuh pada 5 Desember 2017 lalu.Selain di UIR, kegiatan serupa juga digelar di 49 perguruan tinggi lainnya di Indonesia. “Kita dapat amanah dari UU untuk menyelenggarakan program sosial jaminan ketenagakerjaan. Kita lakukan sosialisasi dan edukasi jaminan sosial sejak dini.

Karena para mahasiswa ini adalah calon pekerja juga,” kata Budiono Dalam kesempatan tersebut Budiono berharap sosialisasi dan edukasi ini mampu mendorong para mahasiswa agar saat memasuki lapangan kerja nanti, mereka sadar pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan.“Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar.

Jajaran pimpinan CMA CGM berfoto bersama para tamu undangan yang juga mitra perusahaan pelayaran, usai makan malam di Novotel.

Semua mahasiswa sangat antusias mengikuti kuliah umum. Semoga acara ini bisa kami selenggarakan setiap tahun. Karena pendidikan dasar tentang jaminan sosial sangat penting untuk diberikan kepada masyarakat luas,” ujar Budiono.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Kota, Mias Muchtar mengatakan, dari kegiatan ini pihaknya berharap kepada mahasiswa yang akan menghadapi dunia kerja sudah mengenal lebih dini apa itu jaminan sosial dan apa itu BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami berharap kepada mahasiswa setelah adanya kegiatan ini dapat mengenal lebih dini apa itu jaminan sosial dan apa itu BPJS Ketenagakerjaan sebelum mereka masuk ke dunia kerja,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Rektor III UIR

Ir H Rosyadi MSi menyampaikan, pihaknya sangat menyambut baik kegiatan ini, sehingga seluruh mahasiswa dapat lebih memahami dan merasakan manfaat BPJS Ketenagakerjaan. Ini sangat diharapkan guna memotivasi mahasiswa lainnya. “Di sini kami bisa menjadi penyambung lidah untuk menyampaikan program BPJS Ketenagakerjaan kepada yang lainnya.

Semoga ke depannya kegiatan BPJS Ketenagakerjaan ini dapat dikembangkan lebih luas lagi,” harapnya.

Di akhir acara BPJS Ketenagakerjaan memberikan bantuan literatur sebesar Rp10 juta kepada Universitas Islam Riau yang diserahkan Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbarriau, Budiono kepada Wakil Rektor III Universitas Islam Riau, Rosyadi MSi.(hen)

Branch Manajer CMA CGM Riau Novita Prasetia (tengah), Operasional Manajer CMA CGM Indonesia Sajaya Waduge (kanan) dan Commercial Senior Manager CMA CGM Indonesia Soegito Sadelie foto bersama.

Perusahaan Pelayaran Dunia Lirik Riau CMA CGM Resmi Perkenalkan Operasional di Pekanbaru PERUSAHAAN pelayaran dunia asal Perancis, Compagnie Maritime d'Affretement-Compagnie Generali Maritime (CMA-CGM) resmi membuka layanan jasa angkut peti kemas dari Riau menuju West Coast (LA dan Oakland) Amerika Serikat. Ada sekitar 17 kapal raksasa yang disiapkan untuk melayani jasa pengiriman yang diberi nama Java South East Asia Express Services/ Java SEA Express Services atau disingkat JAX Services tersebut.

Perusahaan ini didirikan sejak 1978 oleh Jacques Saadé di Marseilie, Perancis dan merupakan perusahaan pelayaran terbesar ketiga di dunia saat ini. Kendali perusahaan yang kini berada pada generasi kedua, Rodolphe Saadé, bahkan market leader untuk jasa pelayaran peti kemas di Indonesia. President Director CMA CGM Indonesia Farid Belbouab langsung merayakan pembukaan kantor cabangnya di Pekanbaru di hadapan para

Branch Manajer CMA CGM Riau Novita Prasetia terlihat kompak bersama koleganya dari CMA CGM Regional Singapura Bertrand de Riberole.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

mitranya di Riau di Novotel Hotel Pekanbaru, Kamis (14/12) malam. ''Sebenarnya kami sudah buka kantor di Pekanbaru sejak 18 November 2017 lalu. Tapi jauh sebelumnya, kami sudah berbisnis di Pekanbaru. Pasar kami di Pekanbaru sejauh ini mencapai 1.000 peti kemas perminggu. Dari sana kami melihat ada potensi yang besar kawasan ini. Kami juga melihat pertumbuhan perekonomian di Provinsi Riau yang juga sangat potensial,'' sebut Farid.

Pria asal Prancis ini ditemani dua keloganya yang juga berasal dari Prancis, Vice President CMA CGM Regional East Bound Singapore Arnaud Couadray dan Vice President CMA CGM Regional West Bound Singapore Bertrand De Riberolles. Turut hadir pada malam itu, Operasional Manajer CMA CGM Indonesia Sajaya Waduge dan Branch Manajer CMA CGM Riau Novita Prasetia.

Lanjut Farid, selama ini dengan 1.000 peti kemas per hari yang diangkut dari jantung kawasan Riau hanya produk-produk ekspor dari sejumlah perusahaan kertas. Padahal menurutnya di Riau ada potensi kelapa sawit, karet dan lainnya yang belum tereksplorasi. Pihaknya sendiri menargetkan peningkatan pengangkutan peti kemas dari Riau sebesar 50 persen pada 2018. ''Target kami bisa meningkatkan jasa pelayaran kami di Riau sebesar 50 persen. Jadi kami berharap bisa mengangkut 1.500 peti kemas setiap pekan. Kehadarian kami di sini tentu menawarkan komunikasi yang lebih dekat. Tapi yang terpenting adalah, perusahaan yang ada di Riau bisa lebih hemat. Bisa mencapai 120

Vice President CMA CGM Regional East Bound Singapore Arnaud Couadray. dollar per peti kemas,'' kata Farid.

Dirinya menjelaskan, sebanyak 1.000 peti kemas dari Riau selama ini banyak diangkut justru dari pelabuhan yang ada di Sumatera Utara. Maka dengan kehadirannya perusahaan ini di Pekanbaru, maka peti kemas bisa langsung diangkut dari Pekanbaru atau dari Perawang via Sungai Siak. Hal inilah yang menurutnya bisa menghemat para pengusaha hingga 120 dollar per peti kemas.

Sementara itu, Vice Presiden Regional West Bound Singapore Bertrand de riberolles menjelaskan, CMA CGM saat sedang serius berinvestasi di Indonesia. Bahkan mereka berani membuka cabang di Riau,

Farid Belbouab, Presiden Director CMA CGM Indonesia hadir langsung ke Pekanbaru untuk peresmian operasional perusahaannya di Pekanbaru.

sebuah langkah yang belum pernah dilakukan perusahaan pelayaran lain di Indonesia. ''Pada tahun ini kami di Indonesia baru saja membuka pelayaran langsung dari Jakarta-Amerika dan Jakarta-Eropa. Pada 2018 kami mencoba mengembngkan jalur dari Jakarta ke Mediterania menuju negara-negara seperti Mesir dan Turki. kehadiran kami di Riau merupakan bukti keseriusan kami berinvestasi, sekaligus membantu perusahaan lokal mendunia,'' terangnya.

Sebagai catatan, CMA CGM Group saat ini telah hadir di 160 negara. Jaringan bisnis dari perusahaan ini telah Iebih dari 600 kantor agen dan Iebih dari 29 ribu

karyawan yang tersebar di seluruh dunia. Memiliki 499 armada kapal yang relative baru dan beragam, CMA CGM Group melayani sekitar 420 pelabuhan komersil. Di Indonesia, CMA CGM Group hadir sejak 1995.

Perusahaan ini menjadi salah satu perusahaan yang menjadi penyumbang terbesar lalu-lintas kontainer internasional ke pelabuhan-pelabuhan dalam naungan Pelindo. CMA-CGM pun semakin percaya diri untuk meningkatkan pangsa pasar pelayan pengiriman peti kemas di Indonesia hingga 20 persen. Saat ini CMA-CGM Gruop menguasai pangsa pasar di Indonesia yang mencapai 13 persen.(end) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

NASIONAL

8

Perlu Fasilitas yang Memadai di Teluk Meranti Sambungan dari hal. 12 Di tengah lapangan, persis di depan pelabuhan, ada pendopo atau ruang pertemuan terbuka. Dibangun tinggi atau panggung. Sepi juga.

Tidak ada orang. Terlihat sudah lama tidak digunakan. Kotor. Banyak tahi kambing dan kambing-kambingnya sekali. Atap dan dindingnya juga rusak. Tidak terurus. Padahal, tempat ini persis terletak di tengah-tengah keramaian. Dekat dengan rumah makan, penginapan, pelabuhan dan masjid. Benar-benar berada di tengah dan menjadi pusat perhatian.

Meski demikian, kemasyhuran bono yang mengundang banyak wisatawan saat musimnya tiba, telah mengubah cara pikir masyarakatnya.

Jika dulu bono dijauhi, warga takut, justru sekarang sebaliknya. Warga mulai mendekat. Berselancar. Anakanak tempatan belajar berselancar cukup dengan papan selancar sendiri yang dibuat dari kayu pulai. Bono menjadi tempat lokasi latihan paling tepat untuk menjadikan warga dan anak-anak tempatan tampil sebagai peselancar Indonesia, bahkan dunia.

Daya tarik bono semakin kuat saat ditopang oleh beberapa wisata lain di sekitar bono. Di antaranya Pantai Ogis. Pantai ini sangat luas. Bisa dilihat sebelum bono datang. Pasirnya

halus, lembut tapi menenggelamkan. Jika berdiri diam di atasnya, pasir tersebut akan menyedot kaki hingga dalam. Tidak jauh dari lokasi bono, juga ada Hutan Marga Satwa Kerumutan. Agak jauh sedikit, ada Taman Nasional Tesso Nilo. Di dalamnya terdapat beragam flora dan fauna asli kawasan ini. Selain itu, juga ada replika istana Raja Pelalawan di Kelurahan Pelalawan yang disebut Istana Sayap. Pelalawan juga kaya dengan peninggalan sejarah kerajaan dilengkapi ritual prosesi adat yang masih terpelihara.

Kecamatan Teluk Meranti kini telah menjadi destinasi wisata eksotis baru Indonesia. Cepat atau lambat daerah ini akan didatangi wisatawan dalam jumlah lebih besar. Apalagi letaknya sangat dekat dengan Batam dan Singapura sebagai pusat wisatawan dunia di Asia Tenggara.

Enam Ratus Hektare untuk Pengembangan Rencana Pemerintah Kabupaten Pelalawan didukung Pemprov Riau telah membebaskan lahan seluas 600 hektare untuk pengembangan lokasi wisata bono. Lahan ini berada persis di tepi sungai. Pengembangan ini dilakukan berdasarkan Perda Kabupaten Pelalawan Nomor 6 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan, Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 27

Tahun 2016 tentang Kawasan Strategis Pariwisata Daerah Kabupaten Pelalawan dan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 42 Tahun 2016 tentang Perubahan Peraturan Bupati Pelalawan Nomor 27 Tahun 2016. Kawasan 600 hektare ini statusnya sudah menjadi APL berdasarkan SK Menteri Kehutanan No: SK.878/Menhut-II/2014 tertannggal 29 September 2014 yang kemudian diubah menjadi SK.314./ MENLHK/SETJEN/PLA.2/4/2016 tertanggal 20 April 2016.

Berbagai upaya untuk meningkatkan pengembangan lokasi wisata bono, telah dilakukan pemerintah pusat. Antara lain penyusunan masterplan kawasan objek wisata bono pada 2012, pembuatan film promosi pada 2012, pembangunan menara pandang di Tanjung BauBau 2013, pembinaan masyarakat melalui pelatihan surfing dan rescue di Jawa Barat 2013, penyusunan proposal investasi melalui Kementerian Pariwisata 2013, promosi luar negeri, bimtek surfing amatir 2015, dan berbagai iven lainnya. Pemerintah provinsi juga melakukan hal serupa.

Pembangunan jembatan yang menghubungkan Desa Teluk Binjai dan Teluk Meranti 2012–2013 (Bina Marga), sosialisasi Sapta Pesona 2013 (Disparekraf ), pengerasaan jalan lintas bono sepanjang 16 km lebar

7 meter. Tahun 2015 hingga saat ini (Bina Marga) serta penambahan pengaspalan jalan lintas bono dan pembangunan turap tahun 2016.

“Pembangunan infrastruktur, peningkatan ekonomi masyarakat dan berbagai upaya agar bono memberi dampak kepada masyarakat terus kami lakukan. Tidak hanya Pemkab Pelalawan, tapi juga pemprov dan pemerintah pusat,’’ jelas Kepala Dinas Pariwisata Pelalawan Andi Yuliandri.

Pemkab Pelalawan, selain menyiapkan lahan 600 hektare juga mengadakan alat penunjang keselamatan (life vest) bagi pengunjung/ penonton bono, menyediaan alat transportasi air (jetski) untuk kunjungan dan rescue, mengadakan pagelaran seni budaya di kawasan objek wisata bono setiap tahun, membangunan (semenisasi) jalan lingkungan di Desa Teluk Meranti oleh Dinas PU & Cipta Karya tahun 2013 dan 2014, melakukan pembi-

Riau Pos SABTU, 16 DESEMBER 2017

naan serta penyuluhan sadar wisata dan sapta pesona bagi masyarakat tempataan serta memberikan pembekalan kemampuan berbahasa asing (Inggris) bagi masyarakat lokal.

Sebagai destinasi baru (new destination product), diperlukan peran bersama dalam rangka mencapai target wisman sebanyak 20 juta pada 2019. Selain itu, untuk membangun sebuah destinasi memerlukan kerja keras dan upaya-upaya pemetaan di masing-masing daerah. Kabupaten Pelalawan telah berupaya mengangkat potensi wisata bono ini menjadi program unggulan dan telah memasukannya ke dalam rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) baik di tingkat Pelalawan maupun Provinsi Riau.

Pembangunan jalan akses masuk ke lokasi wisata bono merupakan hal yang sangat penting untuk mendapat perhatian. Saat ini, Pemprov Riau sudah membangun jalan lintas bono

sepanjang 130 km, namun kondisi jalan yang dijadikan akses masuk ke lokasi bono ini masih merupakan jalan pengerasan. Ketika musim hujan, jalan ini dipenuhi air. Kubangan ada di mana-mana. Besar-besar.

Selain itu, tanggul penahan atau turap di sepanjang tepian sungai di kawasan wisata bono, juga mendesak untuk dibangun. Tanggul ini, di samping sebagai penahan abrasi juga berfungsi sebagai pelataran untuk menyaksikan gelombang bono dan aktivitas lainnya yang berada di kawasan tersebut.

“Semua dokumen perencanaan yang berhubungan dengan rencana pembangunan kawasan wisata bono ini telah disampaikan kepada Bappenas dengan harapan mendapat respon positif yang diimplementasikan melalui bantuan dana untuk keberlangsungan pembangunan di kawasan wisata bono,’’ sambung Andi.(kun/amn/fat)

Pulau Muda yang Unik Sambungan dari hal. 12 Mereka pulang ke kampung halaman. Ada yang dari Teluk Meranti, Sibekik, Penyalai dan beberapa desa yang yang tinggal di pulau-pulau terdekat dengan Pulau Muda.

Di tengah Pulau Muda, warga sulit mencari air bersih. Mereka naik ke daratan, yang dikenal dengan Teluk Air atau Pulau Muda yang sekarang. Air bersih dibawa ke pulau lagi, dan begitulah setiap hari selama musim ladang dan padi terjadi. Waktu itu masyarakat yang berladang ramai. Tapi, sekitar tahun 1992, aktivitas ladang terhenti.

Tidak banyak lagi masyarakat yang berladang. Hanya tinggal satu dua.

Akibatnya, petani yang tersisa tidak tahan dengan serangan hama yang semakin banyak. Ada babi, beruk, burung pipit dan sebagainya. Sejak saat itu, tidak ada yang berladang sama sekali. Pulau Muda sepi.

Masyarakat pindah ke darat atau Teluk Air. Kemudian terjadi pemekaran desa dari Teluk Meranti. Bagian darat atau yang dikenal dengan Teluk Air itu berubah menjadi Desa Pulau Muda. Sebutan Teluk Air Sendiri sudah jarang terdengar. Sedangkan Sibekik, salah satu dusun di Pulau Muda yang merupakan

daerah lama, semakin ramai. Letaknya di ujung, berhadapan langsung dengan Pulau Ketam.

“Tahun 1965 ayah saya sudah mulai tinggal di Pulau Muda, Sibekik namanya. Kalau Pulau muda resmi menjadi desa ya sekitar tahun 1965. Pusatnya di Teluk Air, ya Pulau Muda sekarang itu. Tapi orang kenalnya Pulau Muda. Padahal Pulau Muda sesungguhnya ya yang di tengah muara sungai itu. Nah, dari Pulau Muda ini bono terlihat lebih jelas,’’ ujar Said, warga asli Sibekik, Pulau Muda.

Meski Pulau Muda sempat terhenti dari aktivitas perladangan, tapi kini sudah kembali ramai.

Sejak 2012, Pemkab Pelalawan menghidupkan kelompok tani di kawasan ini. Setidaknya ada 20 kelompok tani (poktan) dengan jumlah satu kelompok 20 orang.

Minimal ada 400 keluarga yang berladang di kawasan ini saat ini.

Rata-rata petani warga Pulau Muda dan Teluk Meranti serta beberada desa terdekat.

Meski Pulau Muda menjadi hamtaman gelombang bono, tapi kawasan ladang tetap aman. Bono hanya berjalan di tepian sedangkan pulau terbentang luas. Kawasan ladang ada di dalamnya. Apalagi saat ini kawasan ladang tersebut

dikelilingi benteng di setiap sisinya. Semakin aman dan jauh dari hama. Sebelumnya, saat belum ada bendungan, bono juga tidak mengganggu ladang. Desa Pulau Muda saat ini lebih dekat. Bisa ditempuh langsung dengan kendaraan darat.

Dari Desa Teluk Meranti sekitar 45 menit. Jalannya juga bagus. Aspal mulus. Penginapan, pasar, juga ada di desa ini. Wisatawan lebih banyak di pulau ini sejak jalan sudah bagus.

“Tidak jauh lagi menuju Desa Pulau Muda. Makanya wisatawan banyak yang ke sana. Di sana juga sudah ada penginapan. Bono juga lebih bagus dilihat dari ini,” sambung Said.

Dermaga Desa Pulau Muda berada persis di tepi pasar. Ramai. Tidak jauh pula dari sekolah. Saat Riau Pos singgah ke sana, aktivitas pasar memang sedang tidak ada. Tapi kanan kiri pasar yang merupakan kawasan ruko dan rumah warga warga, seolah membuat desa ini tidak pernah sepi. Ditambah pula kicauan suara burung walet yang muncul dari puluhan bangunan tinggi menjulang, semakin ramai.

Dari kejauhan, dari tengah muara sungai, dengan bangunan-bangunan sarang burung walet itu, Desa Pulau Muda sudah menujukkan muka.(kun)

Gubri: Bono, Potensi Wisata Bertaraf Internasional Sambungan dari hal. 1 penunjang ditegaskan Gubri terus dilakukan Pemprov Riau.

“Saat melihat Bono di Teluk Meranti memang luar biasa. Potensinya sudah bertaraf iven wisata internasional,” kata Gubri.

Atas potensi yang dimiliki Bono, dia makin optimis sektor pariwisata Riau akan terus berkembang. Ditambah beberapa sektor pariwisata lainnya yang mewakili seluruh kabupaten/kota di Bumi Lancang Kuning atas segala potensinya harus sama-sama didorong dalam memajukan wisata lokal.

“Dengan mencintai wisata lokal artinya kita punya keinginan memajukan daerah. Bono misalnya, akan berdampak bagi masyarakat di sekitar sungai dalam perekonomiannya. Jadi mari manfaatkan po-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

tensi yang kita miliki ini,” ajaknya.

Dukungan pemerintah, kata Gubri yang akrab disapa Andi Rachman itu juga terus dilakukan Pemprov Riau. Terutama sisi penunjang pariwisata seperti infrastruktur jalan. Di mana melalui APBD Riau, peningkatan infrastruktur jalan di Teluk Meranti menuju lokasi objek wisata Bono terus digesa. Tak tanggung-tanggung, sekitar Rp123 miliar anggaran dari Pemprov melalui Dinas PUPR Riau digelontorkan tahun ini untuk pekerjaan jalan di lintas bono. Anggaran perbaikan jalan ruas Bunut-Teluk Meranti tahun 2017 yang didalamnya termasuk Rp53 miliar Dana Alokasi Khusus (DAK) bersumbrr APBN. Dukungan APBN yang berhasil direbut Gubri pada 2017 ini karena sinergi program provinsi dengan pusat. “Salah satu prioritas kita

dalam sektor infrastruktur jalan dan jembatan memang adalah lintas destinasi wisata. Menuju Bono salah satunya, disiapkan anggaran peningkatan infrastruktur jalan,” papar Andi Rachman.

Sementara itu Kepala Dispar Riau Fahmizal menambahkan di kawasan Bono juga telah disiapkan lahan 600 hektar untuk dikembangkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata. Di mana ditawarkan kepada pihak corporate/swasta untuk mengembangkan kawasan tersebut sebagai KEK. “Keunikan fenomena alam yang kita kenal dengan Bono di Teluk Meranti, Pelalawan adalah satu lagi yang unik dari Indonesia. Kita mendorong Pengembangan infrastruktur jalan dan amenitas untuk pengembangan bono sebagai destinasi pariwisata,” tambahnya.(egp)

TATA LETAK: WAN SARUDIN

Riau Pos

9

SABTU, 16 DESEMBER 2017

SHOW&SELEBRITI

FILM FIRST THEY KILLED MY FATHER

Terempas dari Oscars LOS ANGELES (RP) – Meski menuai banyak komentar positif, nyatanya film garapan Angelina Jolie gagal bertarung di Academy Awards 2018. Film dengan latar belakang Kamboja berjudul First They Killed My Father tersebut tidak lolos dalam seleksi film asing terbaik di ajang ke-90 yang malam puncaknya pada 4 Maret mendatang itu.

Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS) mengumumkan sembilan judul yang akan bertanding di kategori tersebut pada Kamis (14/12). Mereka

merupakan hasil pilihan anggota Academy dari 92 judul film.

Datang ke acara Toronto Film Festival pada September lalu, Jolie menyatakan bahwa film tersebut dia buat untuk orangorang Kamboja dan putranya yang lahir di sana, Maddox. Nama remaja 16 tahun itu tertulis sebagai executive producer dalam film produksi Netflix yang mendapat skor 88 persen di situs Rotten Tomatoes tersebut. Sembilan film itu masih akan diseleksi lagi dan pengumuman final nomine dilakukan pada 23 Januari. (nor/c20/ayi)

INTERNET

Riana Antoinette atau beken dengan nama panggung The Sacred Riana.

Riana diumumkan sebagai pemenang Asia’s Got Talent (AsGT) musim kedua dalam result show yang ditayangkan pada Kamis malam (14/12).

Riana berhasil menyisihkan grand finalist lain, yaitu grup tari hiphop asal Filipina DM-X Comvalenoz.

INTERNET

Aksi Selalu Out of the Box The Sacred Riana Menangi AsGT 2 SINGAPURA (RP) – Indonesia punya kebanggaan baru di dunia ilusionis. Dia adalah Riana Antoinette atau beken dengan nama panggung The Sacred Riana. Riana diumumkan sebagai pemenang Asia’s Got Talent (AsGT) musim kedua dalam result show yang ditayangkan pada Kamis malam (14/12). Riana berhasil menyisihkan grand finalist lain, yaitu grup tari hiphop asal Filipina DM-X Comvalenoz.

Sebenarnya grand final berlangsung pada 7 Desember lalu. Dalam acara di Marina Bay Sands, Singapura, tersebut, Riana sukses membuat merinding ketiga juri, Anggun, David Foster, dan Jay Park, dengan atraksi bizarre illusionist-nya. Tampil dengan gaya andalannya, rambut panjang menutupi sebagian wajah dan rok terusan, Riana membawa suasana seram.

Untuk atraksi pertama, Riana mengerjai Anggun yang selalu bergidik jika tampil. Riana membakar kertas bergambar bintang sambil memegang tangan pelantun Mimpi tersebut. Begitu kertas habis terbakar, terdapat gambar bintang di punggung tangan Anggun. Sang penyanyi lantas menunjukkan ekspresi terkejut bercampur kagum.

Kedua, Riana melakukan atraksi yang bikin penasaran.

Dari sebuah kotak kosong di panggung, Riana sukses mengeluarkan para zombi.

Mereka lantas menyerbu ke arah juri dan berhenti ketika Riana berteriak. Dia lantas masuk ke kotak dan muncul tiba-tiba di belakang Anggun yang langsung berteriak kaget.

Setelah Riana tampil, ketiga juri tampak tercengang dan speechless. ’’Riana.. itu tadi sangat spektakuler,’’ ujar penyanyi yang sering dipilih Riana sebagai ’’korban’’ atraksinya tersebut. Anggun awalnya takut bila berdekatan dengan Riana. Namun, malam itu Anggun menjadi fans berat Riana.

Ungkapan positif pun datang dari David dan Jay. Menurut David, selama Asia’s Got Talent Season 2 berlangsung, Riana berhasil menjadi salah seorang peserta yang penampilannya ditunggu-tunggu. Jay juga kagum terhadap Riana yang bisa membawa suasana ser-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Tentang Riana

Riana di Panggung n Membawa boneka yang kemudian berubah

menjadi manusia setelah dimasukkan ke kotak atau rumah-rumahan. n Minim bicara. Kalau sedang bicara, kalimat diucapkan dengan nada dan ekspresi yang datar. n Selain boneka, dia sering membawa talking board. Yakni, papan tulis yang bisa menghasilkan tulisan sendiri setelah dimasukkan ke kotak tertutup. n Biasa menggoyang-goyangkan kepalanya. n Aksinya ditunjang pencahayaan remangremang dan musik khas film horor.

am sekaligus mengagumkan. ’’Unik dan menakutkan adalah ciri khasmu,’’ kata Jay. Musisi AS itu juga pernah menjadi ’’korban’’ atraksi. Bersama sejumlah volunter, Jay bermain papan Ouija yang katanya bisa membaca pikiran. ’’Apa ketakutan terbesarmu,

n Memiliki nama asli Marie Antoinette Riana Graharani. n Lahir pada 13 Juli 1992.

Saat sedang tidak tampil sebagai ilusionis, dia adalah sosok yang ceria dan fun. n Biasa dibantu Bow Vernon, manajer sekaligus tim kreatifnya, untuk mengonsep atraksi, ilusi, dan efek visual yang mendukung. n Berlatih menjadi The Sacred Riana dengan cara menonton video seram dan film horor.

Jay?’’ tanya Riana. Jay dengan takut mengatakan, ’’Unhappiness’’. Saat Riana membalikkan papan, terdapat tulisan unhappiness. Jay kembali tercengang dan lantas bertepuk tangan. ’’Rasanya aneh bermain dengan Riana,’’ ucap Jay. (nor/len/ c14/ayi)

TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

BERITA LEGISLATIF

10

Riau Pos SABTU, 16 DESEMBER 2017

ADVERTORIAL DPRD RIAU

TANDATANGAN: Ketua DPRD Riau, Septina Primawati MM menandatangani Ranperda tentang perubahan atas Perda nomor 7 tahun 2014 tentang RPJMD Provinsi Riau tahun 20142019 sekaligus persetujuan dewan dan pendapat akhir kepala daerah, Kamis (14/12/2017).

HUMAS DPRD RIAU

Perda Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal Disetujui Beri Kepastian Hukum dan Kemudahan Bagi Investor DPRD Riau menerima dan menyetujui hasil kerja Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal.

Dengan selesainya Raperda ini diharapkan tercipta iklim investasi di Riau yang kondusif dan memiliki kepastian hukum.

Jur u bicara Pansus, Hj Yulianti, mengatakan materi Raperda bersifat aspiratif, dan berusaha untuk dapat menyamakan persepsi dari segala aspek, baik aspek substantif maupun aspek legalitas formal.

Untuk itu, pansus melakukan pembahasan bersama dengan dengan instansi terkait, yakni Biro Ekonomi, Biro Hukum, Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu, dan Kanwil Kemenkumham Riau, serta organisasi/asosiasi pelaku usaha di daerah Riau.

Selain itu, Pansus juga melakukan studi banding implementasi di Provinsi Jawa Timur dan Sumatera Utara. “Tujuannya untuk mendapatkan pengayaan secara materi maupun teknis untuk digunakan dalam proses pembahasan raperda serta penyelarasan dengan produk hukum terkait,” ujar Yulianti.

Legislator asal Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) itu

memaparkan dasar pembentukan Pansus, yaitu Rapat Paripurna Dewan tanggal 5 Juli 2017 tentang Pembentukan Pansus Raperda tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal Daerah Provinsi Riau, Rapat Paripurna Dewan tanggal 8 Juni 2017 tentang Penyampaian Pandangan Umum Fraksi terhadap Raperda tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal Daerah Provinsi Riau, dan Rapat Paripurna Dewan tanggal 30 Mei 2017 tentang Penyampaian Pemerintah Daerah tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal Daerah Provinsi Riau.

Sementara, sebagai landasan legalitas Pansus melakukan pembahsan Raperda tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal adalah, Pasal 18 ayat (6) UUD RI tahun 1945, UU RI Nomor 61 tahun 1958 tentang Penetapan UU Darurat Nomor 19 tahun 1957 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Swatantra Tingkat I Sumatera Barat, Jambi, dan Riau, UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, dan Peraturan Pemerintah Nomor 54 tahun 2008 tentang Pedoman Pemberian Insentif dan Pemberian Kemudahan Penanaman Modal di Daerah.

Dikatakan Yulianti, pengaturan terkait insentif dan kemudahan penanaman modal daerah Provinsi Riau yang tertuang dalam Raperda ini secara umum bertujuan untuk memberikan kepastian hukum mengenai insentif dan kemudahan penanaman modal di daerah bagi investor, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri yang menanamkan dan/atau akan menanamkan modalnya di Provinsi Riau.

“Melalui perda ini juga diharapkan pelaksanaan pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal di daerah dapat berjalan sesuai dengan mekanisme dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Yulianti.

Berdasarkan hasil studi banding ke beberapa daerah yang telah menerapkan Perda tentang pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal daerah, terutama di Provinsi Jawa Timur dan Sumatera Utara, telah menjadi dorongan dan motivasi yang kuat untuk menyegerakan terwujudnya Perda yang sama di Provinsi Riau.

Di samping itu, memperhatikan hasil rapat-rapat dengan para pelaku usaha yang telah dilakukan Pansus, lanjut Yulianti, ternyata sangat disadari pentingnya Perda tentang pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal dapat diterapkan di Provinsi Riau guna mendukung

pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah di masa depan.

Raperda Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal Daerah ini, sebut Yulianti, adalah prakarsa Pemprov Riau, dan merupakan amanah Undang-undang Nomor 25 tahun 2007 tentang Penanaman Modal, dan UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan terutama Pasal 278 (2) dinyatakan bahwa untuk mendorong peran serta masyarakat dan sektor swasta sebagaimana dimaksud pada ayat (1), penyelenggara Pemerintah Daerah dapat memberikan insentif dan/atau kemudahan kepada masyarakat dan/atau investor yang diatur dalam Perda dengan berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan.

“Serta Pasal 1 ayat (5) dan (6) Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun 2008 tentang Pedoman Pemberian Insentif dan Pemberian Kemudahan Penanaman Modal di Daerah diungkapkan bahwa : Pemberian Insentif adalah dukungan dari Pemda kepada penanam modal dalam rangka mendorong peningkatan penanaman modal di daerah,” sebut Jubir Pansus, Yulianti. “Pemberian Kemudahan adalah penyediaan fasilitas dari Pemda kepada penanaman modal dalam rangka mendorong peningkatan penanaman modal di

daerah,” sambungnya.

Diselesaikannya Raperda ini, lanjutnya, merupakan upaya Pemda Riau, DPRD Riau, pelaku usaha untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif, memiliki kepastian hukum dalam rangka mendorong dan menumbuhkembangkan perekonomian daerah khususnya di Provinsi Riau.

Sementara itu, Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal yang baru disahkan merupakan salah satu upaya dalam mendukung dan meningkatkan investasi di Provinsi Riau. Dalam waktu 7 hari, diharapkan Raperda ini dapat ditetapkan menjadi peraturan daerah (Perda).

Hal itu disampaikan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, melalui Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Ahmad Hijazi, dalam Pendapat Akhir Kepala Daerah terhadap Penyampaian Hasil Kerja Panitia Khusus (Pansus) Raperda tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal, dalam Rapat Paripurna DPRD Riau, Kamis (14/12).

Dalam kesempatan itu, Ahmad Hijazi menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada DPRD Riau melalui Pansus bersama instansi terkait yang telah membahas Raperda tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman

Modal.

Menurutnya, penanaman modal di daerah selama ini sangat berperan penting antara lain dalam meningkatkan pendapatan masyarakat dan menyerap tenaga kerja lokal.

“Oleh karena itu perlu adanya kebijakan penanaman modal yang dapat menstimulasi masuknya pemodal yang untuk menanamkan modalnya di daerah,” kata Ahmad Hijazi di hadapan sejumlah anggota DPRD Riau dan undangan lainnya.

Untuk mendorong peran serta masyarakat dan sektor swasta dalam pembangunan daerah, lanjut Hijazi, maka Pemerintah Daerah dapat memberikan insentif atau kemudahan kepada masyarakat dan/atau investor.

Lebih lanjut Hijazi mengatakan, pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal merupakan salah satu kegiatan dalam mendukung dan meningkatkan investasi di daerah.

D e n ga n d i t e t a p k a n n ya Raperda Pemberian Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal di Provinsi Riau menjadi Peraturan Daerah, maka diharapkan dapat menarik minat investor untuk menanamkan modalnya di Riau, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Riau.

“Dengan investasi yang masuk serta perluasan usaha maka salah satu multiplier effect adalah terciptanya lap-

angan kerja baru masyarakat Riau. Mendorong pembangunan ekonomi kerakyatan dengan melibatkan pelaku usaha dalam pembinaan dan pengembangan usaha UMKM melalui program kemitraan dan transfer teknologi, serta terwujudnya peningkatkan ksjahterssn masyarakat Riau,” lanjutnya.

Dengam telah disetujuainya Raperda ini, selanjutnya sesuai amanah Undang-undang (UU) nomor 12 tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Daerah jo UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, maka raperda yang telah disetujui bersama oleh DPRD dan Gubernur, akan ditetapkan sebagai Perda. “Sebagaimana diatur dalam Pasal 78 UU Nomor 12 tahun 2011, dalam jangka waktu 7 hari terhitung sejak tanggal persetujuan bersama, raperda disampaikan oleh Pimpinan DPRD kepada Gubernur untuk ditetapkan menjadi Perda.

“Dalam kesempatan ini, sekali lagi kami mengingatkan kepada Sekretaris Dewan dan jajarannya agar dapat membantu percepatan penyampaian raperda yang telah disetujui bersama Gubernur melalui Biro Hukum untuk dilakukan proses evaluasi dan penetapan. Hal ini sangat penting agar koordinasi antara DPRD dengan Gubernur dapat berjalan dengan baik,” ujar Ahmad Hijazi.(sol/adv)

Perubahan Perda Penanggulangan Bencana Alam Disahkan SESUAI dengan tugas, fungsi dan kewenangan, Panitia khusus (Pansus) Penanggulangan bencana alam DPRD Riau, telah melakukan pembahasan secara komprehensif, dengan ketelitian dan kehati-hatian serta keseriusan, terhadap perubahan peraturan daerah provinsi Riau nomor 17 tahun 2013, tentang Penanggulangan Bencana Alam.

Ketua Pansus Penanggulangan Bencana Alam DPRD Riau, Syamsurizal mengatakan, dalam perumusan perubahan peraturan daerah Provinsi Riau nomor 17 tahun 2013, tentang Penanggulangan Bencana Alam, terdapat beberapa ketentuan atau peraturan yang seyogyanya dimengerti dan dipahami untuk dapat dilaksanakan dengan benar. Khususnya oleh pemerintah Provinsi Riau, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, lembaga legislatif, NGO, maupun stakeholder di tingkat kecamatan dan desa di Provinsi Riau.

“Dengan waktu yang relatif singkat, dan atas izin Tuhan Yang Maha Esa, serta komitmen yang tinggi dari anggota Pansus. Pembahasan dapat diselesaikan sesuai dengan yang diharapkan. Setelah melakukan serangkaian rapat internal Pansus dengan dinas-dinas teknis, konsultasi publik dan rapat lainnya akhirnya pekerjaan Pansus bisa diselesaikan,” katanya.

Lebih lanjut dikatakann REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

ya, adapun penjelasan materi muatan Ranperda tersebut yakni wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki kondisi geografis, geologis, hidrologis dan demografis yang memungkinkan terjadinya bencana. Baik yang disebabkan oleh faktor alam, faktor non alam maupun faktor manusia yang menyebabkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis yang dalam keadaan tertentu dapat menghambat pembangunan nasional.

“Ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai penanggulangan bencana yang ada belum dapat dijadikan landasan hukum yang kuat dan menyeluruh serta tidak sesuai dengan perkembangan keadaan masyarakat dan keperluaan bangsa Indonesia sehingga menghambat upaya penanggulangan bencana secara terencana, terkoordinasi, dan terpadu untuk atas persetujuan bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dan Presiden Republik Indonesia memutuskan menetapkan Undang-undang Tentang Penanggulangan Bencana yaitu Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana,” katanya.

Dalam ketentuan Undang-undang ini dijelaskan tentang defenisi yang terkait kebencanaan, mulai dari defenisi bencana, jenis-jenis bencana

dan istilah-istilah yang terkait penyelenggaraan penanggulangan bencana. Jenis-jenis bencana dibagi menjadi tiga, yaitu bencana alam, bencana non alam dan bencana sosial.

Penyelenggaraan penanggulangan bencana dimulai pada saat bencana dengan melakukan pencegahan dan kesiapsiagaan, saat bencana yang dimulai dengan siaga darurat, tanggap darurat, dan transisi darurat kepemulihan, kemudian pasca bencana dengan melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi.

Selanjutnya Undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana juga mengatur tentang tanggungjawab penanggulangan bencana yang merupakan tanggungjawab bersama antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga usaha. Selain itu, juga mengatur tentang kelembagaan disebut badan nasional penanggulangan bencana daerah.

“Dikarenakan peraturan daerah masih banyak terdapat beberapa kekurangan sehingga menyulitkan untuk dilaksanakan. Sebagaimana yang kita ketahui kondisi bencana di Riau cukup menarik perhatian publik terutama bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Persoalan mendasar adalah belum adanya regulasi yang mengatur tentang tindak lanjut terhadap lahan terbakar akibat pembakaran hutan atau kebakaran lahan,” sebutnya.

HUMAS DPRD RIAU

PIMPIN RAPAT: Ketua DPRD Riau, Septina Primawati MM memimpin rapat paripurna pengesahan empat perda didampingi Wakil Ketua DPRD Riau, Kordias Pasaribu, Kamis (24/12/2017).

Terkait hal di atas, menurutnya dirasa mendesak untuk mengubah dan menyempurnakan peraturan daerah Provinsi Riau nomor 17 tahun 2013 tentang penanggulangan bencana alam, yang masih memiliki kelemahan terutama berkaitan dengan pembagian jenis bencana yang belum memasukkan bencana non alam dan bencana sosial. Peraturan tentang partisipasi lembaga usaha terhadap pendanaan penanggulangan bencana, serta hal-hal lain yang belum diatur dalam UU nomor 24 tahun 2007.

“Dengan dilakukannya pe-

rubahan terhadap peraturan daerah Provinsi Riau nomor 17 tahun 2013 tentang penanggulangan bencana alam ini, diharapkan mampu meningkatkan upaya penanggulangan bencana secara komprehensif dengan memperhatikan seluruh aspek serta singkron dengan regulasi diatasnya.

Serta mampu mengoptimalkan upaya pencegahan dan pengurangan risiko bencana,” jelasnya.

Sesungguhnya Peraturan Daerah menjadi salah satu alat dalam melakukan transformasi sosial dan demokrasi, sebagai

perwujudan masyarakat daerah yang mampu menjawab perubahan yang cepat dan tantangan pada era otonomi dan globalisasi saat ini serta terciptanya good local governance sebagai bagian dari pembangunan yang berkesinambungan di daerah.

Melalui pembentukan Peraturan Daerah yang berencana, aspiratif dan berkualitas dalam bentuk program legislasi daerah, maka dapat diharapkan peraturan daerah akan menjadi penggerak utama bagi perubahan mendasar yang diperlukan daerah.

Berdasarkan konteks di atas, maka dalam pembuatan pokok pikiran dan materi yang diatur terkait dengan Rancangan Perubahan Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 17 Tahun 2013 tentang Penanggulangan Bencana Alam ini, maka diharapkan pihak yang memiliki kewenangan dalam membuat dan mengesahkan produk hukum daerah yang bersifat pengaturan ini, dapat mengedepankan kepentingan daerah terutama menyangkut upaya pengurangan risiko bencana di Provinsi Riau.(sol/ adv) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

NASIONAL

Riau Pos SABTU, 16 DESEMBER 2017

Bono Menampar Dunia Sambungan dari hal. 1 ini terjadi di muara sungai.

Ketinggiannya bisa mencapai 6 hingga 8 meter. Ia membentang selebar sungai. Menggulung, menghempas jauh ke dalam sungai hingga 58 kilometer.

Menenggelamkan perahu serta kapal-kapal masyarakat yang melintas baik besar maupun kecil. Unik. Di dunia hanya ada beberapa. Di Indonesia, inilah satu-satunya.

Gelombang bono terjadi dipengaruhi oleh kondisi besar kecilnya air pasang yang berhubungan dengan keadaan hari bulan (penanggalan kamariah). Air pasang terjadi dua kali dalam sebulan, yakni pada saat awal bulan (new moon) dan bulan purnama (full moon).

Bono pun muncul dua kali dalam sebulan dengan durasi sekitar 6-7 hari. Bisa siang, bisa juga malam. Tergantung air pasang yang terjadi dua kali dalam sehari.

Gelombangnya sering berbentuk glassy (licin, penuh refleksi), kadang pula berbentuk barrel. Mengingat jadwal terjadinya bono bersamaan dengan terjadinya pasang naik, maka kedatangan bono ini akan memberikan selisih waktu lebih lambat sekitar setengah hingga satu jam setiap harinya.

Gelombang besar di Muara Sungai Kampar ini memiliki banyak julukan. Antara lain, bono, seven ghosts, wave of the moon dan chocolate wave. Keunikan bono tidak mengalahkan bono-bono lain yang ada di dunia, seperti pororoca di Sungai Araguari, Brazil, Inggris, Kanada, Cina dan Prancis. Masingmasing tidal bore ini memiliki keistimewaan dan keunikan yang berbeda. Dan bono, tidak kalah uniknya.

Penemuan bono untuk berselancar, saat periode new moon 7-13 September 2010. Surfer Prancis Anthony Colas datang untuk melihat gelombang ini.

Pada 7-12 Desember 2010, Anthony kembali dengan beberapa peselancar dan mendapatkan gelombang bono besar dengan ketinggian sekitar 8-10 meter. Anthony memfilmkan keseluruhan petualangan pada saat itu dan menayangkannya di saluran utama TV Prancis pada 28 Januari 2011 dengan ditonton lebih dari 2,5 juta orang. Pada

Maret 2011, Anthony menjadi Event Manager bagi group Rip Curl yang mengusung surfer profesional Tom Curren, Dean Brady, Bruno Santos, Tyler Larronde dan Ohney Anwar.

Mereka berselancar di Sungai Kampar. Maka, kesan menakutkan pada gelombang bono hilang.

Berubah menjadi permainan baru yang asyik dimainkan dan ditonton.

Menurut Anthony, penemuan bono sebagai gelombang sungai yang dapat dinikmati untuk berselancar, merupakan penemuan terbesar sepanjang 30 tahun terakhir. Ia meyakini gelombang ini merupakan yang terkuat daya dorongannya dibanding dengan gelombang tidal bore yang ada di negara lain. Pada 13 Februari 2013, para peselancar dari Inggris; Steve King, Steve Holmes, dan Nathan Maurice juga mencatat rekor berselancar terlama di atas gelombang bono dengan catatan waktu 1 jam 4 menit dan jarak sepanjang 12,81 mil. Pada Maret 2016 pula, telah dilakukan upaya pemecahan rekor kedua oleh tiga peselancar Australia. Yakni berselancar di atas gelombang bono dengan hasil sepanjang 17,2 km. Ketiga orang itu adalah James Cotton, Robert Gamble, dan Zig van der Sluys.

Adapun aktivitas yang bisa dilakukan di bono antara lain, boatwake atau berselancar dengan cara ditarik menggunakan speedboat atau perahu robin, canoeing yakni berkano di gelombang bono, bono rodeo atau menikmati sensasi berada di atas gelombang bono dengan speedboat atau riqqid boat dan bekudo bono. Kehadiran bono sejak 2010 telah berhasil menarik lebih dari 345 surfer mancanegara dan 25.553 pengunjung hingga akhir 2016 lalu.

Lokasi Paling Strategis Letak lokasi bono atau muara Sungai Kampar sangat strategis.

Berhadapan langsung dengan Selat Malaka, Malaysia, Singapura serta Batam dan Kabupaten Tanjung Balai Karimun (Kepulauan Riau).

Ini menjadi sasaran yang tepat menjadikan gelombang bono sebagai objek wisata yang cukup menjanjikan untuk mendatangkan pengunjung mancanegara. Untuk mencapai tujuan ini, Pemkab Pelalawan telah melakukan kerja sama dengan Kabupaten Karimun dalam pengembangan serta peningkatan konektivitas jalan dan

jembatan yang menghubungkan Kabupaten Pelalawan, Tanjung Balai Karimun dan Johor (Malaysia). Terlebih lagi dengan dukungan ketersediaan sarana prasarana serta infrastruktur yang baik, diperkirakan potensi bono dapat menggaet 5 persen dari sekitar 40 juta wisatawan yang masuk ke Malaysia dan Singapura.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebutkan, Riau memiliki potensi besar di sektor pariwisata.

Terutama wisata budaya dan ekonomi kreatif. Bumi Lancang Kuning, disebutnya memiliki salah satu sektor yang paling berkontribusi dalam bidang pariwisata ekonomi kreatif, yakni kuliner. Disusul fashion dengan adanya tenun, bahasa serta bono sebagai ikonnya.

“Jadi, Riau harus segera mentransformasikan diri selagi mampu. Untuk Riau, ikon pariwisatanya adalah bono. Ini akan kita promosikan bersamasama. Kita akan bentuk kawasan ekonomi khusus (KEK) Pariwisata di bono dan surfing sungai yang hanya dua di dunia. Satu lagi di Sungai Amazon,” tuturnya.

Untuk meningkatkan pariwisata Riau, aksebilitas, terutama penerbangan, dikatakan Arief, Riau masih kurang. Hal itu akan segera dibahas dalam rapat koordinasi nasional dalam waktu dekat. Sedangkan yang menjadi fokus pemerintah saat ini adalah bono. Dengan telah disediakannya lahan seluas 600 hektare oleh pemerintah daerah, maka di sana akan dibangun KEK Pariwisata.

“Pemprov Riau sudah sediakan lahan 600 hektare di lokasi bono.

Di situ akan dibangun resort, eco tourism dan atraksi, terutama surfing. Bali dulu dipopulerkan lewat surfing di Kuta,” tambahnya.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif Riau Fahmizal Usman menjelaskan, dijadikannya kawasan bono sebagai KEK, akan menjadi penggerak utama ekonomi Riau yang berbasis rakyat dan munculnya ekonomi kreatif masyarakat tempatan.

Sedangkan persoalan infrastruktur jalan menjadi perhatian paling prioritas sejak 2017 dan tahun-tahun berikutnya.

“Jalan dibangun, ekonomi masyarakat bergerak. Inilah yang kita harapkan dengan dijadikannya bono sebagai wisata unggulan di Riau,’’ ujar Fahmi.(kun/fat)

11

Riau Pos,

12

Menuju Lokasi Bono

MALAYSIA SINGAPURA

BATAM KUNDUR PENYALAI

PANGKALAN KERINCI

PEKANBARU

TELUK MERANTI

Perkampungan Pulau Muda.

2

Pulau Muda yang Unik

17 JANUARI 1991-2017

SABTU l 16 DESEMBER 2017 l 26 RABIUL AWAL 1439 Bandara SSK II-Pangkalankerinci dengan angkutan umum (Rp50 ribu)-Teluk Meranti dengan travel (Rp85 ribu)

MENJADI istimewa. Tak ada lain yang terkesan selain itu, ketika bono mulai dibicarakan.

Keistimewaan bono, yakni gelombang besar (tidal bore) yang memenuhi muara Sungai Kampar di Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan sudah diakui dunia.

Gelombang bono terjadi akibat benturan tiga arus air yang berasal dari Selat Melaka, Laut Cina Selatan dan Sungai Kampar. Pertemuan tiga arus

Speedboat beserta pilot.

au. erjangk urah t m , i t a

Bebe rapa rum ah m aka n.

at. rak a y s ma lik i ym sta e om uh ata

ď Ž Baca Bono Halaman 11 Pulau Serapung

pa p

Pekanbaru

7-13 SEPTEMBER 2010

Untuk Riau, ikon pariwisatanya adalah bono. Ini akan kita promosikan bersamasama.

Bono ditemukan surfer Prancis Anthony Colas pada periode New Moon.

7-12 DESEMBER 2010 Anthony dengan beberapa peselancar mendapatkan gelombang bono besar dengan ketinggian 8-10 meter.

28 JANUARI 2011 Anthony Colas memfilmkan seluruh petualangannya dan menayangkan di saluran utama TV Prancis dan ditonton lebih dari 2,5 juta orang.

Satu sesi bisa 6-7 hari

MARET 2011

BONO di Kabupaten Pelalawan juga dikenal dengan tujuh hantu atau seven ghosts. Kenapa hantu, karena masyarakat mempercayainya seperti hantu.

Bentuknya tinggi. Suaranya keras. Terdengar hingga berkilo-kilometer. Seram.

Menelan banyak kapal. Besar dan kecil. Banyak nyawa hilang di dalam gelombangnya.

Karena jumlahnya tujuh, masyarakat menyebutnya tujuh hantu atau seven ghosts.

Konon, bono ini mulai terjadi tahun 1615 M. Saat itu Sungai Kampar masih bernama Laut Embun dengan tebingnya merupakan Pangkalan Melako, Pangkalan Panduk dan Pangkalan Bunut. Masyarakat mempercayainya inilah bono jantan yang dulunya berjumlah 7 ekor. Saat ini tinggal enam karena satunya mati ditembak Belanda. Di musim pasang mati, bono ini pergi menuju betinanya di Sungai Rokan, kemudian bercengkrama di Selat Melaka.

Bono mengahantam sepanjang tebing hingga abrasi.

Jauh jalan gelombang 58 km

Palestina Ucapkan Terima Kasih

KUNJUNGAN WISATAWAN

Bisa berselancar sampai 1,5 jam

25.553

Gelombang berbentuk barrel dan glassy.

Laporan JPG, Jakarta

PIMPINAN dari organisasi 5 aga­ ma di Indonesia mengeluarkan pernyataan sikap resmi di terhadap dinamika yang sedang berkembang di Palestina saat ini. Kelimanya satu suara mengecam tindakan sepihak Presiden AS Donald Trump di kantor

pengunjung hingga akhir 2016 lalu.

rfe su si Ak

Beberapa Kategori Peselancar Bono

Ma

sya rak at T elu kM

eran t

loka l da lam mena klukka n

g sin ra

Surfer mancanegara

bono.

bon bak Om i me laku k

an Ba k

udo Bo no

h eng om

a ant

an gir ing p m

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

Anak-anak

Orang tua

KEHADIRAN bono berangsu r- a ng su r t e l a h m e ngu b a h perekonomian dan daya kreatif masyarakat. Penginapan makin bermunculan di Desa Teluk Meranti. Warung makanan, suvenir serta usaha penyediaan jasa speedboat dan papan selancar juga demikian. Tentu itu merupakan penghasilan bagi masyarakat. Pe­

ralatan untuk surfing juga semakin banyak. Memang masih belum sesuai harapan. Saat Riau Pos tiba, bono belum ada. Hanya pasang yang baru mulai naik. Desa Teluk Meranti sepi. Tidak ada wisatawan yang datang. Rumah makan juga sepi, hanya ada beberapa orang.

Penginapan di tepi sungai juga sepi.

Hanya Riau Pos yang menginap di sana. Tiga kamar sengaja dibersih-

SUBUH ZUHUR ASAR 04.41 12.07 15.32 MAGRIB ISYA 18.09 19.23 Kayaker

kan dan dibuka, sedang kamar yang lain tertutup dan belum dibersihkan. Ruang kamarnya standar, cukup bagus, sesuai dengan harganya Rp100 ribu per malam.

Pengunjung tidak perlu risau dengan keperluan sehari-hari.

Warung banyak. Tempat belanja dekat. Pasar juga tidak jauh. Lebih ď Ž Baca Perlu Halaman 8

INT

SUP & boat wake

Amatir/lokal Wanita

Wafe of the Moon The Chocolate Wave

Bakudo Bono

Aktivitas Bono DI sungai kampar

Profesional

Bono Seven Ghost

Canoeing (berkano)

.

Bono sikan k a y n an me wisataw Menggunakan boat kayu para

.

s De

julukan Tidal Bore di Kuala Kampar

ti. ran e kM elu aT

Freestyler/body board Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

PBNU, Jakarta, Jumat (15/12).

Dalam pernyataan itu hadir Ketua Konferensi Wali Gereja (KWI) Uskup Agung Igatius Suharyo, Ketua Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Pdt Henriette T Hutabarat, Jandi Mukianto Wakil Ketua Wali Umat Budha Indonesia (Walubi), Wakil Sekretaris Umum Majelis Tinggi Agama Kong-

hucu Indonesia (Matakin), Peter Lesmana, Pengurus Parisadha Buddha Dharma Nichiren SyoSyu Indonesia (NSI), serta dari wakil Islam Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj.

Dalam paparannya, Said Aqil mengatakan pihaknya tidak menyangkal ď Ž Baca 5 Agama Halaman 3

KPK Pastikan Usut Legislator Penerima Uang

Kehadiran bono sejak 2010 telah berhasil menarik lebih dari

2010

Perlu Fasilitas Lebih Memadai di Teluk Meranti

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

KECAMAN

2016

ď Ž Baca Mitos Halaman 2

FOTO:MHD AKWAN/ SAID MUFTI/DOK RIAU POS/ GRAFIS:AIDIL ADRI/ BURHANI ANAS

Lokasi mulai selancar

5 Agama Suarakan

ď Ž Baca Gubri Halaman 8

Aks i su rfer

an

Pulau Muda

PEKANBARU (RP) - Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman begitu antusias bila diajak berbincang tentang potensi pariwisata Riau. Salah satunya, terkait gelombang Bono di Teluk Meranti, Pelalawan. Menurutnya, Bono salah satu iven wisata berkelas dunia yang dimiliki Riau dan harus terus dikembangkan.

Dukungan dan dorongan terhadap infrastruktur

Tinggi gelombang 4-6 meter

Mitos Tujuh Hantu

ela t

Gubri: Bono, Potensi Wisata Bertaraf Internasional

Bono terjadi dua sesi dalam sebulan, sesuai keadaan hari bulan (penanggalan kamariah) saat pasang surut air laut, yaitu, pada awal bulan (new moon) dan bulan purnama (full moon)

Panjang gelombang 20 km (selebar muara Sungai Kampar)

S Laut Cina

Pulau Untut

Untuk Riau, ikon pariwisatanya adalah bono. Ini akan kita promosikan bersamasama.

Pemprov Riau telah menjadikan jalan menuju bono sebagai prioritas sejak 2017 dan berikutnya.

Jalan dibangun, ekonomi masyarakat bergerak.

Bono terbentuk karena pertemuan tiga arus air pasang: Selat Melaka, Laut Cina Selatan dan Sungai Kampar

ar ai Kamp Sung

Singapura

Lokasi mulai selancar

AWAL PENEMUAN BONO

Pulau Mendol

Malaysia

. tan ala er np da ar

AKOMODASI DAN SARANA

Pulau Kundur

Pulau Topang

a

Pe ny ew aa n

Anthony Colas

Anthony menjadi Event Manager bagi group Rip Curl yang mengusung surfer profesional Tom Curren, Dean Brady, Bruno Santos, Tyler Larronde dan Ohney Anwar.

Gelombang atau ombak yang terjadi di Muara Sungai Kampar, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, Indonesia.

Ombak Bono Sungai Kampar merupakan suatu fenomena alam arus sungai menuju laut dan arus laut yang masuk ke sungai akibat pasang.

l TERBIT 28 HALAMAN

S elat M alak

ar m Ka

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

nc la se

ď Ž Baca Pulau Halaman 8

1

el an M inap g n Pe

Bandara SSK II-Pangkalankerinci dengan angkutan umum (Rp50 ribu). Dilanjutkan Kerinci-Teluk Meranti dengan speedboat 2 jam ongkos Rp200 ribu.

an

PULAU Muda. Nama pulau ini sangat terkenal. Sudah pasti karena bono yang menyusur di tepiannya dan bertemu menjadi lebih besar di pangkalnya. Inilah pertemuan yang disebut dengan Segitiga Pulau Muda. Banyak peristiwa terjadi sini. Kecelakaan kapal atau perahu dan sebagainya. Begitu juga dengan kemudahan untuk melihat bono. Dari Pulau Muda, bono yang menggulung beriringan dengan dahsyat, bisa terlihat sangat dekat.

Di depan mata.

Pulau Muda sesungguhnya sebuah pulau yang terletak di tengah muara Sungai Kampar. Cukup panjang dan luas. Sejak sebelum tahun 1965, pulau ini merupakan kawasan ladang yang luas. Banyak masyarakat berladang di sini. Mandah atau tinggal berbulan-bulan. Setelah panen selesai,

Pangkalankerinci-BunutTeluk Meranti 130 km sekitar 3 jam.

Dari Bandara SSK II Pekanbaru ke Pangkalan kerinci 61 km 1,5 jam.

Dari Bandara Hang Nadim Batam-Tanjungbatu/KundurPenyalai-Teluk Meranti dengan jarak tempuh sekitar 5 jam, melalui jalur laut menggunakan speedboad.

Dari Bandara-Teluk Meranti rental kendaraan (Avanza) dengan tarif Rp1.000.000 sekali jalan dengan penumpang maksimal 4 orang jika membawa barang dan papan selancar.

SABTU, 16 DESEMBER 2017

FOTO BERSAMA: GM Riau Pos H Nazir Fahmi (dua kanan) bersama Direktur Bank Riau Kepri Irvandi Gustari (tengah), Sekda Kota Pekanbaru HM Noer (dua kiri), Ketua PWI Kota Pekanbaru Agustiar (kiri) foto bersama finalis Z Face 2017 di acara Zetizen Vaganza 2017 Goes to School di GOR Tribuana, Pekanbaru, Jumat (15/12/2017).

BERLOMBA KEMBANGKAN KREATIVITAS

JAKARTA (RP) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta publik untuk bersabar terkait hilangnya sebagian nama anggota DPR periode 2009-2014 dalam surat dakwaan Setya Novanto (Setnov). Proses penanganan megakorupsi bagi-bagi uang proyek KTP-el itu tetap terus berjalan. �Penanganan kasus KTP-el ini pasti tidak akan sebentar,� kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Jumat (15/12).

Febri menjelaskan, banyak pihak yang diuntungkan dalam korupsi berjamaah KTP-el dengan kerugian Rp2,3 triliun itu. Bukan hanya para politisi, tapi juga kluster korporasi dan pemerintah. Keterlibatan mereka harus dicermati satu

FEBRI DIANSYAH persatu. â€?Kami perlu energi yang cukup stabil dan panjang agar penanganan kasus-kasus korupsi dengan skala kerugian ď Ž Baca KPK Halaman 3

30 Sekolah Ikuti Zetizen Vaganza Goes to School 2017

Pembangunan infrastruktur, peningkatan ekonomi masyarakat dan berbagai upaya agar bono memberi dampak kepada masyarakat terus kami lakukan.

PEKANBARU (RP) – Sukses di Tembilahan dan Dumai, Zetizen Vaganza Goes to School 2017 hadir di Pekanbaru. Sebanyak 30 sekolah ikut menyemarakkan iven yang dilaksanakan di GOR Tribuana, Pekanbaru itu, Jumat (15/12). Yel-yel tiap sekolah

menambah kemeriahan pembukaan iven siang kemarin. Selama tiga hari ini berlangsung akan diisi beragam kegiatan. Antara lain pentas seni, stand up comedy, pramuka, best supporter ď Ž Baca Berlomba Halaman 3

ANDI YULIANDRI KEPALA DINAS PARIWISATA PELALAWAN ď Ž TATA LETAK: MEGA

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ď Ž TATA LETAK: MEGA

Riau Pos ď ŹSABTU, 16 DESEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 13

Kadispora Beri Motivasi Gen Z PEKANBARU - Rangkaian kegiatan Zetizen Vaganza 2017 berisi hal-hal positif yang menginspirasi. Salah satunya pidato motivasi dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau Doni Aprialdi yang penuh kesan edukasi.

Ribuan generasi Z terlihat antusias mendengarkan pidato motivasi yang disampaikan Kadispora Riau.

Menurutnya, generasi muda memiliki peran penting dalam menghasilkan karya-karya positif. Begitu juga dengan prestasi-prestasi yang dapat mengharumkan nama daerah. Baik di kancah lokal, nasional dan internasional.

"Man jadda wajada. Barang siapa yang bersungguh-sungguh, dia akan mendapatkan hasil yang maksimal.

Inilah yang harus menjadi bekal dan motivasi generasi muda untuk mengukir prestasi," ujarnya bersemangat.

Pada kesempatan itu, ia juga mengimbau generasi muda untuk dapat mengisi waktu dengan hal-hal positif yang menginspirasi. Seperti mengikuti rangkaian kegiatan Zetizen Vaganza 2017 yang dilaksanakan Riau Pos penuh dengan kesan edukasi yang positif. ‘‘Misalnya saja saat Popnas kemarin. Pelajar Riau berhasil meraih peringkat ke-5 nasional. Ini membuktikan generasi muda di Riau sudah siap untuk go nasional," imbuhnya lagi.

Untuk itu, ia berkomitmen akan mendukung kegiatan Zetizen Vaganza 2017. Bahkan ia menjanjikan untuk tahun 2018, Zetizen Vaganza yang ditaja Riau Pos akan lebih disemarakkan lagi.(rio)

ZETIZEN/RIAU POS

BERI MOTIVASI: Kadispora Riau Doni Aprialdi memberikan motivasi di depan ribuan generasi muda dalam rangkaian kegiatan Zetizen Vaganza 2017 di GOR Tribuana Pekanbaru, Jumat (15/12/2017).

TIDAK MUDAH Laporan JPG, Abu Dhabi

REAL Madrid sedikit lagi akan mempertahankan gelar juara Piala Dunia Antar-Klub.

Mereka hanya perlu mengalahkan juara Copa Libertadores, Gremio di partai final yang akan diselenggarakan pada Ahad (17/12) dini hari WIB. Baik Gremio dan Real Madrid sendiri mendapatkan keistimewaan di Piala Dunia Antar-Klub. Karena koefisien kompetisi mereka lebih tinggi daripada kontinental

� ­€­€‚

Â? Â?

ƒ � ­„­€­…‚

Â

Â?

Â? Â? Â?

lain, maka mereka tidak perlu melakoni partai play-off dan babak perempatfinal dan langsung mendapat dua tempat di semifinal.

Di semifinal, Gremio menghadapi juara CONCACAF Champions League Pachuca (Meksiko). Sementara Real Madrid menghadapi juara UEA Pro League Al-Jazira yang mengantongi status sebagai tuan rumah. Pada pertandingan tersebut, kedua tim sempat kesulitan di mana El Real memenangkan pertandingan dengan skor 1-2 melawan Al-Jazira setelah tertinggal 1-0 terlebih dahulu. Sementara Gremio berhasil mengalahkan Pachuca di babak tambahan waktu berkat gol semata wayang Everton Ribeiro.

Sebagai juara bertahan Piala Dunia Antar-Klub ini, Real Madrid sudah mengoleksi dua gelar juara bergengsi ini.

Namun mereka bukanlah tim tersukses di kompetisi ini. Barcelona sudah mengoleksi 3 trofi Piala Dunia Antarklub ini.

Karena itu, Cristiano Ronaldo dkk benar-benar termotivasi untuk memenangkan trofi juara pada Ahad (17/12) dini hari.

Gremio sendiri bisa dikatakan bukanlah lawan yang mudah. Pasalnya tim besutan Renato Portaluppi ini finis di peringkat 4 Serie A Brazil musim ini. Apalagi mereka belum pernah merebut trofi ini sejak 1983. Tahun itu Gremio juara usai mengalahkan Hamburg SV dengan skor 1-2.(eca)

CRISTIANO

RONALDO INTERNET

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

n TATA LETAK: FEBRI JAMIL

14

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

Dinas Kesehatan

RSUD Rohul

1/8 halaman

1/8 Halaman

BPMPD Rohul

Kadin Rohul

1/8 halaman

1/8 halaman

Dinas PUPR Rohul 1/4 hlm

PT BRI Cabang Pasirpengaraian 1/4 halaman,

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

15

PRO-INDRAGIRI HILIR

16

Bumi Sri Gemilang

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

Pelanggan Keluhkan Listrik Sering Padam

INDRA EFENDI/RIAU POS

LANTIK KADES: Bupati Inhil HM Wardan melantik sejumlah kepala desa di Kecamatan Gaung, Kamis (14/12/2017).

Keterlibatan Masyarakat Prinsip Dasar Demokrasi

M

ENYUSUN program pembangunan perlu melibatkan berbagai komponen masyarakat. Karena hal itu merupakan prinsip-prinsip dasar dalam sebuah aplikasi demokrasi.

Untuk itu Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan meminta kepada para kepala desa agar menerapkan hal tersebut. Sehingga

pelaksanaan pembangunan benar-benar tepat dan mengenai target.

“Jangan pernah mengabaikan tanggung jawab dan amanah yang sudah diberikan,” pesan Bupati saat melantik sejumlah kepala desa di Kecamatan Gaung, Kamis (14/12) siang.

Kesuksesan sebuah pembangunan tidak hanya terletak bagai mana pembangunan itu dilakukan, namun

salah satunya adalah keterlibatan masyarakat. Baik dalam pengawasan maupun pemanfaatan.

“Jalankanlah prinsip-perinsip demokrasi itu sebagai acuan dalam memimpin masyarakat,” katanya.

Dalam menjalankan sebuah pembangunan perlu pula ketelitian dengan harapan tidak ada terjadi kesalahan yang berakibat kepada pelanggaran. Di

sini diperlukan pemahaman seputar apa yang akan dilakukan.

Artinya seorang kepala desa harus bisa membangun dengan tetap mengedepankan segala ketentuan. Dua prinsip tersebut harus selalu diterapkan jika ingin program pembangunan berjalan sukses.

Dalam istilah lain kepala desa memiliki peran ganda.

Baik sebagai motor peng-

gerak pembangunan juga merupakan orang tua dari masyarakat. Di situ kepala desa tidak boleh membeda-bedakan masyarakat satu dengan lainnya.

Seluruh kepentingan masyarakat meski diakomodir sesuai kebutuhan dan kemampuan. Karena amanah tersebut merupakan titipan yang diberikan masyarakat yang sifatnya sementara waktu.(adv)

DALAM beberapa pekan terakhir ini, kenyamanan warga sebagai pelanggan PLN Rayon Tembilahan, kerap kali terusik akibat terjadinya black out atau pemadaman total secara mendadak.

Hal lain yang menjadi perhatian pelanggan seperti pemadaman secara bergilir. Kondisi tersebut jelas menghambat aktivitas mereka, baik dalam rumah tangga maupun untuk kepentingan bisnis dan sebagainya.

“Saat ini satu hari bisa beberapa kali mati. Kami jadi repot untuk beraktivitas khususnya dengan peralatan elektronik,” keluh Wati warga Jalan Sungai Beringin Tembilahan, Jumat (15/12) pagi.

Keluhan lain juga disampaikan Wita, warga Jalan Tanjung Harapan, Tembilahan. Hal itu disarankannya agar menjadi perhatian manajemen PLN. Mengingat tarif dasar listrik yang semakin naik.

“Kalau listrik sering-sering mati itu kami kaum ibu yang paling repot. Karena masak dan sebagainya menggunakan listrik,” keluhnya.

Seharusnya dengan tarif listrik yang berubah, pelanggan berharap pelayanan pihak PLN semakin maksimal. Namun, kondisi demikian malah berbalik. Di mana kerap terjadi pemadaman secara tiba-tiba.

Untuk sekadar diketahui bahwa beberapa kali black out yang terjadi di antaranya, Jumat (15/12) pada pukul 10.09 WIB. Sebelum itu manajemen PLN Tembilahan, merilis titik pemadaman yang diakibatkan defisit daya sekitar 1 MW. Pemadaman dilakukan Kamis (14/12) sekitar pukul 18.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Pemadaman terjadi di sejumlah lokasi. Seperti di sekitar Jalan Sederhana, Parit 6, Jalan Makam Pahlawan, Jalan Suhada, Jalan Sapta Marga, Jalan Harapan, Jalan Pelita Jaya dan Jalan Telaga biru sebagian.

Manajer PLN Tembilahan Iwan meminta maaf atas kondisi dan ketidak nyamanan tersebut. Walau demikian pihaknya terus berusaha maksimal untuk meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan.

“Jika ada perkembangan lain akan kami sampaikan segera mungkin,” tutur Iwan.(adv)

Muslimat NU Bertekad Berikan Kontribusi Positif SEJAL AN dengan pelantikan kepala desa di sejumlah tempat, maka dilaksanakan pula pelantikan pengurus Muslimat Nahdlatul Ulama (MNU) di tingkat kecamatan hingga desa. Dengan telah menyebarnya pengurus Muslimat NU di sejumlah kecamatan bahkan desa, semakin besar pula peluang organisasi ini untuk mengambil hati masyarakat dengan membantu menjalankan program pemerintah.

“Mendukung tugas pemerintah memang salah satu tekat kami.

Kami siap untuk berkontribusi

positif,” jelas Ketua Muslimat NU Indragiri Hilir (Inhil) Hj Zulaikhah Wardan.

Walau terbilang masih cukup muda keberadaan Muslimat NU di Kabupaten Inhil, hanya saja cukup banyak program kerja yang dapat mereka kerjakan. Di antaranya, pelatihan aswaja, lomba daiyah, lomba pemilihan dai cilik dan pengajian rutin.

“Karena kita merupakan organisasi wanita yang bergerak di bidang sosial keagamaan. Artinya kita bukan partai politik (parpol) sebagai mana isu-isu di luar sana,”

tegasnya.

Untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, dibutuhkan sosialisasi dan penjelasan apa itu Muslimat NU. Walau sedikit awam, namun secara bertahap Zulaikhah, optimis bahwa organisasi yang dia pimpin akan mampu berada di tengah-tengah masyarakat.

“Alhamdulillah semangat ibuibu sangat luar biasa. Semoga semangat ini adalah awal kita dalamn membantu pemerintah untuk mewujudkan visi misi ke depannya.(adv)

INDRA EFENDI/RIAU POS

LANTIK PENGURUS MUSLIMAT NU: Ketua PC Muslimat NU Inhil Hj Zulaikhah Wardan SSos ME melantik pengurus PAC Muslimat NU Gaung serta pengurus Pimpinan Ranting Muslimat NU seKecamatan Gaung, Kamis (14/12/2017).

PRO-SIAK

Merangkai Negeri dengan Syarak

OP Elpiji 3 Kg 16.800 Tabung SEBANYAK 16.800 tabung gas elpiji 3 kilogram (Kg) telah disalurkan Dinas Pedagangan dan Industri (Disperindag) Kabupaten Siak dalam operasi pasar (OP). Operasi pasar gas elpiji 3 Kg di gelar bertujuan untuk mengurangi kelangkaan elpiji tabung 3 Kg di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Siak.

“Disperindag Siak bersama Pertamina menggelar operasi pasar di 15 kecamatan se-Kabupaten Siak,” jelas Kepala Disperindag melalui Kabid Pedagangan Hendra, Jumat (15/12) pagi.

Dia menyebutkan pada operasi pasar elpiji 3 Kg untuk setiap kecamatan dibagikan seban-

yak 1.120 tabung. Pembagian kepada warga bertujuan untuk mengurangi kelangkaan elpiji 3 Kg di masyarakat.

Agar operasi pasar elpiji 3 Kg tepat sasaran kepada warga yang berhak menerimanya. Dirinya mengaku bersama petugas langsung turun ke lapangan melihat penyaluran ke warga.

Setiap satu kartu keluarga mendapatkan 1 tabung seperti di Kecamatan Tualang, karena penduduknya banyak.

“Dalam operasi pasar ini, kita melihat tidak ada yang membeli dari pedagang eceran. Karena kita langsung melakukan pengawasan ketat,’’ jelasnya.(adv/b)

O2SN Tingkat Kecamatan Siak Dibuka Asisten II SEBANYAK 240 murid dari Sekolah Dasar (SD) se-Kecamatan Siak, Jumat (15/12) mengikuti pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kecamatan Siak 2017. Pembukaan O2SN dan FLS2N tingkat kecamatan ini berlangsung di SD Islamic Siak.

Ketua Panitia O2SN dan FLS2N tingkat Kecamatan Siak 2017 Rozali melaporkan, secara keseluruhan ada 16 cabang yang dipertandingkan. Untuk O2SN sebanyak 10 cabang yaitu

atletik, voli, bulu tangkis, tenis meja, takraw, bola kaki mini, silat, karate, renang dan catur.

Sedangkan enam cabang lainnya untuk FLS2N, yaitu lomba tari, menyanyi solo, prakarya, peragaan busana, pantomim dan baca puisi. “Adapun tujuan dari pada kegiatan adalah untuk mencari bibit bibit unggul dalam pelaksanaan kegiatan dan anakanak kita yang berprestasi di bidang olahraga dan seni. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari dimulai dari 15-17 Desember 2017,” sebutnya.(adv/a)

BEREBUT SWAFOTO: Pelajar di Kota Siak berebut swafoto dengan Bupati Siak H Syamsuar MSi, baru baru ini.

HUMAS PEMKAB

E-Office Permudah Birokrasi SEBAGAI upaya untuk mewujudkan pemerintahan yang terbuka, tidak hanya perlu perubahan karakter, mentalitasataupolapikirdikalanganbirokrasi pemerintahdanbadanpublik.Lebihdari itu, diperlukan reformasi sistem dan pola kerjadenganmewujudkansalahsatunya penerapan sistem berbasis elektronik.

Penegasan ini disampaikan Administrasi Umum H Jamaluddin ketika membuka sosialisasi dan pelatihan administrator aplikasi E-Office yang

dilaksanakandiruangrapatSriIndrapura, Jumat(15/12) pagi.

Menurut Jamaluddin, salah satu manfaat langsung dari penerapan E-Government yaitu adanya pemangkasan biaya, waktu, efisien dan efektif. Kemudian untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya praktik korupsi dalam pelayanan yang dilakukan oleh pemerintah dengan tujuan akhir adalah untuk meningkatkan kualitas layanan publik kepada masyarakat.

“Diharapkan setelah pelatihan ini nantinya administrator OPD ini dapat menyiapkankerangkapenerapanaplikasi ini seperti struktur instansi, jabatan dan penugasan yang di-upload ke aplikasi tersebut,” kata Jamaluddin.

Ke depan, aplikasi ini juga dapat diterapkan secara parsial, sehingga OPD yang telah siap dari sisi infrastruktur dan SDM akan diberikan pelatihan khusus dan terpisah. Nantinya yang akan menjadi instruktur adalah Dinas Komuniksi dan

Informatika Kabupaten Siak, sehingga nantinyaOPDyangadadalammelaksanakansuratmenyuratsecaraonlinedengan harapan memberikan efesien dan efektivitas pelayanan publik yang lebih baik “Nantinya Kominfo yang akan menjadi instruktur bagi OPD lainnya. Karena memang yang menguasai IT mereka. Diharapkan tahun depan ini sudag efektif berjalan,» pungkasnya.(adv/a)

Wabup Bahas Konflik Sosial dalam Rakor Kominda GUNA mengatasi berbagai persoalan konflik sosial di Kabupaten Siak, Pemkab Siak melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggelar rapat koordinasi komunitas intelijen daerah (Kominda ) dan tim terpadu penanganan konflik sosial Kabupaten Siak.

Rakor Kominda dipimpin Wakil Bupati Siak Alfedri MSi berlangsung di ruangan rapat Kantor Bupati Siak, Kamis (14/12) pagi. Turut hadir Kepala Kesbangpol Siak Hasmizal, Imigrasi, Kejaksaan, Polres dan OPD terkait. Dalam rapat ini dibahas  REDAKTUR: M ERIZAL

persiapan menghadapi Natal dan tahun baru 2018, antisipasi pencegahan tangkal berkembangnya faham radikalisme anti Pancasila dan Pilkada Gubernur Riau. Indikasi TKI ilegal, KTP-el dan pencegahan penanganan konflik sosial di Kabupaten Siak.

Wakil Bupati Alfedri mengatakan, rapat Kominda ini bertujuan untuk melihat masukan dari tim tentang berbagai potensi yang bisa menyebabkan kerawanan sosial. “Dengan rapat ini sekali tiga bulan bisa kita rumuskan berbagai langkah menyikapi hal ini. Sehingga diharapankan,

Siak dalam keadaan terkendali, damai, konduktif dan sejuk,” harapnya.

Dalam rapat tersebut lanjut Alfedri membahas berbagai masukan terutama menghadapi Natal dan tahun baru, hendaknya dapat memberikan suasana yang baik kepada umat Kristiani dalam menjalankan ibadahnya.

“Kita juga mengarahkan penghulu dan camat ada di tempat,” ungkapnya.

Juga dari pihak Polres Siak memberikan pelayanan dengan menurunkan personilnya sebanyak 155 orang mengamankan tempat ibadah gereja. Dan menghadapi Natal dan

tahun baru juga adanya pos keamanan dan pelayanan di Kandis, Minas, Tualang dan Buton, Istana Siak dengan melibatkan Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan.

Terkait mengantisipasi faham radikal, Alfedri mengajak partisipasi masyarakat dengan melibatkan RT dan juga tingkat hotel untuk meningkatkan kewaspadaan, sehingga potensi-potensi tersebut bisa di tekan.

“Berbagai kegiatan penyuluhan kita lakukan sehingga bisa kita redam paham radikal ini tidak berkembang di Siak,” katanya.(adv/b)

WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS

RAPAT KOORDINASI: Rapat koordinasi Komunitas Intelijen Daerah (Kominda ) dan tim terpadu penanganan konflik sosial Kabupaten Siak dipimpin Wakil Bupati Siak Alfedri MSi di ruang rapat Kantor Bupati Siak, Kamis (14/12/2017).  TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau

17

Ayahanda Bupati Wafat, Wabup Ucapkan Belasungkawa

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

LAUNCHING: Wabup Rohul H Sukiman me-launching secara resmi Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) tingkat Kabupaten Rohul di SMPN 3 Kecamatan Rambah, dalam rangka kegiatan PKK KB Kes tingkat Kabupaten Rohul tahun 2017, Jumat (15/12/2017).

AYAHANDA dari H Suparman SSos MSi selaku Bupati Rokan Hulu, Jumat, (15/12) dini hari meninggal dunia di Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru.

Almarhum Pakso Daulay tutup usia 72 tahun, menghembuskan napas terakhirnya menghadap sang Khalik karena sakit yang dideritanya.

Ucapan belangsungkawa datang dari berbagai pihak. Salah satunya Wakil Bupati Rohul H Sukiman. Dia mengaku terkejut setelah mendapat informasi meninggalnya ayahanda Pakso Daulay, orangtua dari Bupati Rohul H Sukiman.

Wakil Bupati Rohul H Sukiman saat dihubungi Riau Pos, Jumat, (15/12) mengutarakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu dan seluruh masyarakat Rohul menyampaikan ucapan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. ‘’Saya atas nama pribadi dan keluarga serta seluruh jajaran Pemerintahan Kabupaten Rohul menyampaikan ucapan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya ayahanda Bupati Rohul. Mudah-mudahan sega-

la amal beliau semasa hidup diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Keluarga yang ditinggal diberi kekuatan imam dan kesehatan,’’ ujarnya.

Sukiman mengatakan, dirinya sangat mengenal sosok dari almarhum Pakso Daulay, ayahanda Bupati Rohul. Dirinya pernah bertemu dan berkomunikasi. Di mana almarhum orang baik, ramah. ‘’Saya mengajak seluruh masyarakat Rokan Hulu baik yang berada di Pekanbaru untuk dapat mendoakan almarhum Paksau Daulay. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT,’’ ujar Sukiman mengatakan sedang dalam perjalanan menuju ke rumah duka di Pekanbaru, untuk melakukan takziah.

Tak hanya Wabup Rohul, terpantau Sekda Rohul Ir Damri Harun, kepala OPD dan pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Rohul melakukan takziah ke rumah almarhum. Termasuk masyarakat yang hadir ikut mengantarkan jenazah almarhum di tempat peristirahatan terakhir.(adv)

ingkatan pelayanan oleh petugas kesehatan maupun petugas KB.Sebab kegiatan KB bukan hanya menjadi program pemerintah, namun telah menjadi kebutuhan bagi masyarakat untuk jangka panjang.

Sukiman memberikan pemahaman kepada masyarakat Rokan Hulu, bahwasanya program KB tidak hanya identik dengan kontrasepsi. Sebab dalam program KB itu, banyak kegiatan lain yang bermanfaat bagi keluarga.

Selain membangun pemahaman terkait kesehatan reproduksi, kematian ibu dan bayi, pendewasaan usia perkawinan serta meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga. ‘’Kita berusaha untuk secara konsisten melaksanakan program untuk membangun keluarga yang terencana, khususnya bagi para generasi muda dan pasan-

gan-pasangan muda. OPD terkait diminta untuk ikut memasukkan program pengembangan KKBPK agar bisa berjalan sukses di Rokan Hulu,’’tuturnya.

Apalagi, pemerintah daerah telah menetapkan Kampung KB di Kabupaten Rohul, dalam rangka menggerakkan dan meningkatkan kembali program KB, menuju masyarakat sejahtera. ‘’Peran dari Tim Penggerak PKK Kabupaten, Kecamatan dan Desa di Rohul dapat ikut serta mensukseskan program KB di daerah yang kita cintai ini,’’ tambahnya Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Wabup Rohul mengukuhkan Kepengurusan Forum Antar Umat Beragama Peduli Keluarga Sejahtera dan Kependudukan (FAPSEDU) juga dilantik kepengurusan Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) di Rohul.(adv/a)

Program KB Perbaiki Kesejahteraan Keluarga

P

EMERINTAH daerah mendukung dan komit dalam menjalankan dan menyukseskan program Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Rokan Hulu. Karena program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) yang menjadi program nasional, untuk jangka panjang.

Untuk itu masyarakat lebih terbuka menerima program KB dan berusaha untuk secara konsisten melaksanakan program untuk membangun keluarga yang terencana, khususnya bagi para generasi muda dan pasangan-pasangan muda. ‘’Kita minta masyarakat di Rohul dapat berpartisipasi menyukseskan program KB yang dinilai sangat tepat untuk memperbaiki kesejahteraan keluarga, melindungi kesehatan ibu dan anak, serta efe-

ktif menekan jumlah penduduk.

Dengan berjalan program KB, ketersedian pangan yang terbatas dapat terpenuhi di daerah. Bahkan dapat menekan lajunya pertumbuhan penduduk,’’ungkap Wabup Rohul H Sukiman kepada Riau Pos, Kamis, (14/12), usai membuka Kegiatan PKK Keluarga Berencana Kesehatan (KB-Kes) tingkat Rohul yang di pusatkan di SMPN 3 Rambah.

Turut hadir Forkopimda, sejumlah anggota DPRD Rohul, Ketua GOW Rohul Hj Peni Sukiman, Ketua DWP Rohul Ny Radias Damri, para staf ahli Bupati, asisten, kepala OPD di lingkungan Pemkab Rohul.

Kegiatan yang ditaja PKK Rohul dan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) ini, juga dihadiri Kepsek SMPN 3 Rambah Zapris Bono SPd, para pelajar SMPN 3 Rambah, serta relawan KB dan mas-

yarakat sebagai peserta KB. Menurutnya, saat ini jumlah penduduk Rohul sudah mencapai 600 ribu jiwa lebih. Di mana pertumbuhan penduduk cukup tinggi. Saat ini perkembangannya sudah capai lebih 100 persen, sementara dulunya saat pemekaran Kabupaten Rohul penduduk hanya 200 ribuan, namun kini sudah capai 600 ribu lebih.

Diakuinya, di Indonesia laju pertumbuhan penduduk setiap tahunnya bertambah 1,3 persen.

Tentunya melalui program KB tidak hanya terkait jumlah anak saja, namun mewujudkan keluarga kecil, bahagia, sejahtera dan mendapat pelayanan kesehatan yang memadai khususnya di Rohul.

Dia berharap PKK dapat menjalankan 10 program pokok dengan tujuan memberdayakan keluarga dalam mencapai kesejahteraan

keluarga. Itu mendukung program KB dan kesehatan sesuai UU 52 tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga Dalam kegiatan PKK KB-Kes tingkat Rohul tahun ini, dilaksanakan kegiatan pemasangan alat kontrasepsi KB gratis bagi kaum ibu. Dari kegiatan itu, 50 kaum ibu ikut KB IUD dan 150 lagi dengan menggunakan Implan. ‘’Melalui kegiatan ini, dapat menekan lajunya pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kesehatan masyarakat. Kita harapkan tokoh agama dan masyarakat sangat berperan, dalam membantu sosialisasikan ke masyarakat terkait program KB,’’ katanya.

Untuk menyukseskan program KB secara gratis di Rohul, sangat diperlukan pengawalan dan pen-

PRO-KUANSING Bersatu Nogori Maju

Koto Tuo Baserah Pelopor Ketahanan Pangan Laporan JUPRISON, Telukkuantan

JUPRISON RIAU POS

SERAHKAN PIALA: Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan piala kepada Kepala Desa Koto Tuo Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir Darwis atas keberhasilannya terpilih sebagai desa pelopor ketahanan pangan di Riau tahun 2017, di Pekanbaru, Kamis (14/12/2017).

Wabup Minta Jangan Persulit Investor TELUKKUANTAN (RP)- Wakil Bupati Kuansing H Halim meminta kepada organisasi perangkat daerah (OPD) yang mempunyai kewenangan mengeluarkan izin agar tidak mempersulit investor dalam mengurus izin.

“Saya minta OPD terkait dalam pengurusan izin, jika ada investor mengurus izin jangan dipersulit dan berbelit-belit,” pinta Wabup Halim saat memberikan arahan dalam Forum Group Discussion (FGD) di pendopo rumah dinas bupati, Telukkuantan, baru-baru ini.

Penerbitan izin yang cepat dan mudah katanya, akan mempermudah investor masuk ke Kuansing.

Misalnya, pabrik kelapa sawit PT SUN yang baru diresmikan Bupati Kuansing. Menurutnya, keberadaan perusahaan itu dinilainya menguntungkan petani.

“Semakin banyak pabrik kelapa sawit, tentu akan semakin menguntungkan petani kita. Karena mereka itu bersaing membeli komoditi petani dengan harga yang lebih tinggi,” katanya.

Orang nomor dua di Kuansing ini juga mengimbau kepada anggota DPRD agar jangan mengeluarkan opini yang bisa mengganggu perkembangan investasi. Karena, opini yang merugikan dunia usaha menjadi pukulan telak bagi pihak swasta dalam mengembangkan usahanya di Kuansing.

“Mereka sudah investasi di Kuansing, tahu-tahu bisnis mereka tak bisa berjalan. Tentu ini akan merugikan investor yang akan berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat Kuansing juga,” tegasnya.(jps)  REDAKTUR: ADE CHANDRA

DESA Koto Tuo Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir berhasil meraih penghargaan kategori pelopor ketahanan pangan Provinsi Riau.

Penghargaan ini diberikan bersempena dengan peringatan Hari Pangan se-Dunia 2017.

Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman memberikan penghargaan dan trofi kepada masyarakat di sela memperingati Hari Pangan se-Dunia tahun 2017, Kamis (14/12) di Pekanbaru.

Ya, Desa Koto Tuo Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir terpilih menjadi pelopor ketahanan pangan di Provinsi Riau tahun ini melalui kelompok tani Serumpun Padi.

Kepala Desa Koto Tuo Baserah, Darwis yang langsung menerima penghargaan dan trofi tersebut.

“Alhamdulillah, terpilihnya Koto Tuo Baserah sebagai desa pelopor ketahanan pangan di Riau adalah berkat dukungan semua pihak yang membantu kami dalam bertani,” ujar Darwis, usai menerima penghargaan, Jumat (15/12).

Keberhasilan ini diakuinya tidak terlepas dari pendampingan yang dilakukan Dasril SP, selaku sosok yang telah berpengalaman di sektor pertanian ini.

“Kami tidak menyangka dan mengira kami mendapat penghargaan ini. Karena bagi saya dan kelompok tani, kebiasaan bertani sudah terpupuk sejak lama. Ten-

tunya dengan dibantu pihak-pihak terkait,” akunya.

Ia sadar, mempertahankan prestasi sebagai desa yang menjadi pelopor ketahanan pangan di Riau cukup sulit. Ke depan, Darwis ingin terus didampingi oleh para petugas penyuluh pertanian di lapangan.

“Tanpa bantuan dan dukungan penyuluh, tak mungkin penghargaan ini bisa didapatkan,” sebutnya.

Sebagai sebuah desa yang mayoritas masyarakat hidup bercocok tanam, Kepala Desa Koto Tuo Baserah ini siap meningkatkan produktivitas pertanian. “Insya Allah, mari sama-sama kita dorong peningkatan produktivitas padi ke depan,” ucapnya.(wws)

Pemuda Muhammadiyah Miliki Sabu, Enam Taja Diksar Kokam Se-Riau Pemuda Ditangkap paikan Ketua Pemuda MuTELUKKUANTAN (RP)- Unhammadiyah Kuansing, Pebri tuk mencetak kader militan Mahmud kepada Riau yang akan berjuang Pos, Jumat (15/12). Peuntuk Islam dan NKRI, bri ingin menjadikan Pemuda MuhamKokam sebagai simbol madiyah Kuantan utama, sebagai tanda Singingi akan melakbangkitnya kekuatan sanakan pendidikan dakwah Muhammadidasar (Diksar) Komanyah yang hadir untuk do Kesiapsiagaan pengawal Islam, Angkatan Muda NKRI dan kemanuMuhamsian. madiyah “Diksar ini (KOKAM) mengusung tema se-Riau dan ‘’Membangkitkan Sumbar.

Semangat PemuDiksar da Islam Menjaini akan di Kader yang dilaksanBerani, Ikhlas akan pada dan Bersahatanggal 21ja Berjuang 24 Desember untuk Islam 2017 di Kamdan Indonesia’’. pus MTsM Kegiatan ini Lubuk Jambi. dikemas dalam Hal itu disamPEBRI MAHMUD

bentuk perkemahan, Kamis, Jumat, Sabtu dan Minggu (Perkajusami),” ujar Pebri.

Diksar tersebut akan dipandu langsung oleh Kokam Wilayah Riau. Narasumber atau pemateri direncanakan dari pimpinan pusat Pemuda Muhammadiyah, staf khusus Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Kapolres Kuantan Singingi, TNI dan tokoh lainnya. Acara pembukaan akan dihadiri oleh Bupati Kuantan Singingi dan Forkompinda, pimpinan pusat, pimpinan wilayah dan daerah Pemuda Muhammadiyah se-Riau.

Oleh karena itu, lanjut Pebri, panitia Diksar membuka kesempatan sebesar-besarnya kepada pemuda Islam yang ada di Kuansing khususnya dan Riau pada umumnya untuk ikut serta dalam kegiatan itu.(ifr/cr6)

TELUKKUANTAN (RP)- AKP Lumban G Toruan kePolres Kuansing kemba- tika dimintai keterangan, memb enarkan li menangkap adanya enam enam orang orang yang di pemuda yang duga memiliki diduga menyimsabu dilakukan pan dan memiliki penangkapan. narkotika jenis “Iya. Keenam sabu di Desa Koto pelaku tersebut Tinggi, Kecamaberinisial HA (40), tan Pangean, EP (38), EZ (44), Kamis (14/12) DO (28), PU (27), malam.

LUMBAN G ZU (26) dan baPenangkapan TORUAN rang bukti lainnya keenam pemuda ini berawal dari laporan seperti uang tunai dan bungmasyarakat yang sudah sejak kusan plastik berisikan sabu lama sangat meresahkan sudah diamankan di Polres warga sekitar. Dari laporan Kuansing,” ujar Lumban. warga tersebut polisi bergerUntuk kasus ini, Lumban ak cepat menuju rumah Dori berkali-kali mengimbau dan langsung menangkap ke masyarakat untuk tidak enam pelaku. t a k u t- m e l a p o r k a n k e Kapolres Kuansing AKBP giatan-kegiatan yang menFibri Karpiananto SH SIK curigakan di tempat tinggal melalui Kasubag Humas masing-masing.(cr6)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-KAMPAR

18

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

Negeri Serambi Mekah

Kejuaraan Sepakbola U-14 IYFT Dimulai BANGKINANG KOTA (RP)- Hari ini, Sabtu (16/12) pagi, kejuaraan sepakbola U-14 International Youth Football Tournament (IYFT) bertajuk Dreams Come True (DCT) Cina Region VI, akan dimulai di Stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang.

Ketua Panitia Pelaksana Iven Isthu Swandana didampingi Koordinator Wilayah (Korwil) Region VI Gandi Scudetto mengatakan, kick off atau tendangan bola pertama akan dilakukan Gubernur Riau dan Bupati Kampar dan dihadiri pejabat serta tamu undangan lainnya.

Di samping penyelenggaraan pertandingan, dalam kurun waktu tiga hari ini panitia juga menggelar kegiatan lain yakni coaching clinic dan berbagi motivasi dari mantan pelatih tim nasional Indonesia Nil Maizar, Direktur Teknik PSSI Pusat Danurwindo dan Pelatih

PPLP Sepakbola Riau Miskardi.

Selanjutnya kegiatan coaching clinic bersama Nilmaizar yang dilakukan pada Sabtu (16/12) malam yang diikuti seluruh pelatih peserta dan pelatih sepakbola se-Kabupaten Kampar digratiskan oleh Ketua Panitia Pelaksana Isthu Swandana.

Coaching clinic juga diberikan kepada seluruh pemain dalam iven ini serta pelajar Sekolah Dasar (SD) yang dipandu oleh Pelatih PPLP Sepakbola Riau Miskardi.

Terakhir, setelah final Region VI ini, Ahad (17/12) akan dilakukan pertandingan eksibisi antara Forkopimda Kampar dengan Persatuan Wartawan Indonesia (P WI) Kabupaten Kampar di Stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang.

Menurutnya, turnamen ini untuk mencari tim terbaik mewakili Region VI untuk mengikuti seri nasional di Blitar, Jawa Timur, 1214 Januari 2017 mendatang.(*4)

Transaksi Sabu, Dua Pengedar Diciduk KUOK (RP)- Kasus penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Kampar, begitu banyak. Hampir setiap hari yang ditangkap, walaupun jumlah barang buktinya sedikit. Baik pengedar, maupun pemakainya.

Kali ini, jajaran Polsek Bangkinang Barat yang berhasil menciduk dua pemuda yang diduga pengedar narkoba, di sebuah rumah di Dusun Sukun Suka Maju, Desa Ganting Damai, Kecamatan Salo, Kamis (14/12) malam.

Kedua pelaku narkoba yang diringkus aparat Polsek Bangkinang Barat ini adalah JN alias ME (30), dan DM alias DN (23). Keduanya adalah warga Dusun Sukun Suka Maju, Desa Ganting Damai, Kecamatan Salo.

Dari kedua tersangka ini disita sejumlah barang bukti antara lain 1 paket sedang dan 8 paket kecil narkotika jenis sabu terbungkus plastik bening, 1 buah bong dari botol Aqua, 40 lembar plastik bening pembungkus, 2 unit HP Samsung, sebuah tas sandang coklat bersama dompet kecil bahan jeans dan uang tunai sebesar Rp680 ribu serta beberapa barang bukti lainnya terkait kasus ini.

Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK MH melalui Kapolsek Bangkinang Barat Iptu Daren

BERSALAMAN: Atlet peraih medali Porprov Riau IX, bersalaman dengan Bupati Kampar Azis Zaenal saat penyerahan bonus di Aula Rumah Dinas Bupati, Jumat (15/12/2017).

*4/SAID MUFTI/RIAU POS

Jangan Ada Pemotongan Bonus Atlet Capai Rp1,72 M Laporan EDWIR SULAIMAN, Bangkinang

*4/SAID MUFTI/RIAU POS

DIAMANKAN: Dua tersangka pengedar narkoba jenis sabu diamankan di Polsek Bangkinang Barat, Jumat (15/12/2017).

Maysar mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal pada Kamis (14/12), sekira pukul 20.30 WIB, saat Unit Reskrim Polsek Bangkinang Barat mendapat Informasi dari masyarakat.(*4)

SETELAH sekian lama menunggu, akhirnya para atlet Kampar yang meraih medali pada Porprov IX lalu, menerima bonus. Bonus ini diserahkan langsung oleh Bupati Kampar Azis Zaenal, Jumat (15/12), di Aula Rumah Dinas Bupati.

Bupati Kampar Azis Zaenal juga mengucapkan terima kasih kepada para atlet, pelatih dan ofisial yang telah membawa Kampar untuk meraih peringkat II di ajang Porprov Riau IX lalu.

“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh atlet yang telah sekuat tenaga dan pikiran dalam meraih medali untuk mengha r u m ka n na ma Kabu pate n Kampar. Semoga ke depannya prestasi ini bisa kita pertahankan dan tingkatkan,” harap Azis.

Azis menambahkan, pemberian bonus yang diserahkan ini, hendak-

nya bisa memotivasi para atlet untuk bisa meraih prestasi lebih baik lagi.

Dia juga mengingatkan kepada pengurus cabang olahraga, untuk segera menyerahkan bonus atlet ini. Jangan sampai katanya, adanya pemotongan.

Kecuali pemotongan pajak.

“Jika ada yang melakukan pemotongan, diharapkan kepada seluruh penerima agar melaporkan kepada saya,” tegasnya.

Atlet yang menerima bonus ini mencapai 300 orang. Nilai bonus yang diserahkan secara keseluruhan Rp1,72 miliar. Atlet yang memperoleh bonus, yakni mereka yang mendapatkan medali. Di mana, pada Porprov lalu, Kampar meraih 70 emas, 58 perak, dan 63 perunggu.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kampar, Abdul Gafar mengatakan, bonus yang diterima oleh atlet perorangan dengan beregu, berbeda nilainya. Di mana, untuk atlet perorangan, yang meraih medali emas, mendapat bonus Rp10 juta. Medali perak Rp5 juta dan perunggu Rp2,5 juta.

Kemudian kata Abdul Ga far, untuk beregu ganda, yang

meraih medali emas mendapat bonus Rp12 juta. Medali perak mendapat Rp6 juta, dan perunggu memperoleh Rp3 juta.

Untuk beregu tiga orang, emas mendapat bonus Rp15 juta, perak Rp7,5 juta dan perunggu Rp3,75 juta.

Emas untuk beregu empat orang, mendapat bonus Rp16 juta, perak Rp8 juta dan perunggu Rp4 juta.

Selanjutnya, medali emas beregu enam orang, mendapat bonus Rp21 juta, perak Rp10,5 juta dan perunggu Rp5,25 juta.

Untuk beregu 12 orang, emas mendapat bonus Rp36 juta, perak Rp18 juta, dan perunggu Rp9 juta.

Kemudian, untuk beregu 20 orang, emas mendapat bonus Rp60 juta, perak Rp30 juta dan perunggu Rp15 juta. “Ini seperti dayung, yang setiap beregu a d a 2 0 a t l e t ,” s e b u t G a f a r.

Terakhir, beregu paling banyak adalah tim sepakbola, yang terdiri dari 22 atlet. Di mana, bonus diperoleh untuk emas Rp66 juta, perak Rp33 juta, dan perunggu Rp16,5 juta.

“Pembedaan nilai bonus p erorangan dengan p er unggu ini dilakukan, agar para at-

let mendapat keadilan. Tidak mungkin tim sepakbola yang mendapat emas, terus kita kasih bonusnya sama deng a n p e ro ra n g a n ,” s e b u t n y a.

Tidak hanya atlet yang mendapatkan bonus. Ofisial dan pelatih juga memperolehnya. Bagi atletnya meraih emas, maka ofisial dan pelatih mendapatkan bonus Rp3 juta. Apabila meraih perak, mendapatkan bonus Rp2 juta, dan perunggu mendapat Rp1,5 juta.

“Sekarang, sudah bisa diambil bonusnya. Pembayarannya mulai pukul 14.00 WIB,” sebut Gafar.

Dia berharap, para atlet yang menerima bonus, untuk mensyukur inya. Jangan katanya, dilihat dari nilainya, tapi lihatlah dari bentuk penghargaan yang diberikan oleh Pemkab Kampar.

Bonus ini bersumber dari APBD Kampar 2017. Ini diberikan oleh Pemkab Kampar dalam bentuk hibah kepada KONI Kampar. “Terima kasih kepada Pemkab Kampar yang telah memberikan penghargaan yang menurut kami cukup tinggi, kalau dibandingkan sebelumnya,” sebut dia.(*4)

PRO-PELALAWAN Tuah Negeri Seiya Sekata

Ziarah Kubur Jadi Agenda Kabupaten

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

DISAMBUT PELAJAR: Ketua TP PKK Kabupaten Pelalawan Hj Ratna Mainar Harris menghadiri pelaksanaan lomba perilaku hidup bersih dan sehat tingkat Provinsi Riau di Desa Sotol, Kecamatan Langgam, baru-baru ini.

Bentuk Tim Terpadu Tanaman Kehidupan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci

DPRD Kabupaten Pelalawan melalui Komisi II meminta pemkab membentuk tim terpadu, untuk menyelesaikan keinginan masyarakat 11 desa yang menuntut tanaman kehidupan kepada 15 perusahaan.

Keputusan untuk membentuk tim terpadu ini didapat setelah Komisi II DPRD melakukan hearing antara masyarakat dari 11 desa dengan 15 perusahaan, Kamis (14/12).

Hearing ini dipimpin oleh

Ketua Komisi II DPRD Pelalawan Habibi Harpi, bersama anggotanya Tengku Khairil ST dan turut disaksikan oleh Ketua DPRD H Nasaruddin SH MH serta Wakil Ketua I DPRD Suparianto SP. “Ya, hasil dari pertemuan bersama pada Kamis (14/12) sore lalu didapati keputusan, DPRD Kabupaten Pelalawan akan segera memanggil Pemkab Pelalawan guna meminta membentuk tim terpadu berisikan OPD terkait, kecamatan, desa dan tokoh masyarakat yang akan di SK kan oleh Pak Bupati,’’ kata Koordinator

Tuntutan Tanaman Kehidupan Kiki Syamputra STTP kepada Riau Pos, Jumat (15/12).

Diungkapkan mantan camat Teluk Meranti ini, solusi lain yang didapatkan dari pertemuan tersebut yakni dilakukan MoU. Di mana tanaman kehidupan sudah harus selesai dua bulan setelah tim terpadu terbentuk. Selain itu, tim terpadu akan memutuskan luasan jenis tanaman dan nilai kerja sama tanaman kehidupan pada setiap desa dan kelurahan.

11 desa dari dua kecamatan yang hadir saat hearing tersebut yak-

ni Kecamatan Pelalawan terdiri dari Kelurahan Pelalawan, Desa Kuala Tolam, Desa Ransang dan Desa Sungai Ara. Sedangkan di Kecamatan Teluk Meranti yakni Desa Pangkalan Terap, Desa Kuala Panduk, Desa Petodaan, Desa Teluk Binjai, Kelurahan Teluk Meranti, Desa Pulau Muda dan Desa Segamai.

“15 perusahaaan menerima solusi yang ditawarkan DPRD Pelalawan dari hasil pertemuan tersebut. Tuntutan masyarakat ini adalah hak masyarakat yang diamanatkan dalam ketentuan kehutanan,’’ katanya.(wws)

LANGGAM (RP)- Bupati Pelalawan HM Harris memastikan agenda wisata religius ziarah kubur yang dilakukan masyarakat di Kabupaten Pelalawan khususnya di Desa Tambak, Kecamatan Langgam akan menjadi agenda kabupaten di tahun 2018 mendatang.

Tradisi masyarakat selepas salat Idul Fitri ini akan di angkat kepermukaan. Dengan demikian, maka agenda ini akan menjadi tanggungjawab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan untuk membiayai operasional kegiatan yang telah ratusan tahun berlangsung tersebut. “ Kita pastikan ziarah kubur akan menjadi agenda besar (wisata religi,red) karena pemerintah ikut terlibat langsung di dalamnya. Maka anggaran dimasukan pada salah satu kegiatan pariwisata Pemkab Pelalawan,” terang Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos, Jumat (15/12) kemarin di Pangkalankerinci.

Diungkapkan Bupati yang bergelar Datuk Panji Payung Adat Kabupaten Pelalawan ini, bahwa sebelumnya kegiatan ziarah kubur yang masuk wisata relegius di tingkat kecamatan, merupakan kegiatan turun temurun. Tidak saja di

daerah Kabupaten Pelalawan, kegiatan yang bisa dibilang kegiatan adat ini, juga banyak dilakukan di kabupaten lain serta provinsi lain. Untuk itu, Pemkab Pelalawan harus menjaga serta melestarikan kegiatan tersebut. ‘’Sebetulnya aspirasi ziarah kubur ini datang juga dari sejumlah tokoh-tokoh agama, adat, ormas Islam, serta masyarakat luas. Maka aspirasi tersebut perlu didukung penuh pemerintah Kabupaten Pelalawan sebagai perpanjangan tangan masyarakat,” ujarnya.

Diungkapkan mantan Ketua DPRD Pelalawan dua periode ini, bahwa keinginan masyarakat tersebut harus direspon secara positif oleh pemerintah, sebab apapun agenda pemerintah ujung tombaknya adalah masyarakatnya. ‘’Agar kegiatan ini ada payung hukumnya, maka saya berharap Pemkab Pelalawan bersama DPRD Pelalawan dapat menyusun dan mengesahkan draf Ranperda yang akan segera dirancang ini menjadi Perda. Dengan demikian, ziarah kubur yang telah menjadi warisan budaya adat ini dapat dilestarikan di Negeri Seiya Sekata ini,” tutupnya.(amn)

Bobol Rumah Warga, Pelaku Curat Ditangkap BUNUT (RP)- Tim Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pelalawan bersama personil Polsek Bunut, berhasil menangkap seorang pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) dipemukiman penduduk atau tepatnya di Desa Merbau Kecamatan Bunut, Kamis (14/12) siang lalu sekitar pukul  REDAKTUR: M ERIZAL

14.30 WIB. Pelaku bernama Ali (20) yang merupakan warga Teluk Dalam, Provinsi Sumatera Utara ini, berhasil ditangkap petugas di kediamannya di Desa Merbau Kecamatan Bunut. “ Ya, saat ini pelaku telah kita amankan di Mapolres Pelalawan guna proses hukum lebih lanjut. Kita

juga berhasil mengamankan barang bukti (BB) berupa 1 unit laptop merek Thosiba, 1 buah cincin emas, 1 buah anting emas, uang tunai Rp1.100.000, 1 bilah parang dan 1 unit sepeda motor Honda Beat warna Biru putih tanpa plat nomor polisi,” terang Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan melalui Kasat Reskrim AKP Faisal Ramzani

SIk kepada Riau Pos, Jumat (15/12) kemarin di ruang kerjanya.

Diungkapkan Kasat Reskrim, aksi curat ini dilakukan pelaku Ali pada saat pemilik rumah bernama Hery Azmar bersama istrinya Nur Azura, sedang tertidur pulas di kediamannya di Desa Merbau, Rabu (13/12) pukul 03.40 WIB.(amn)

M AMIN AMRAN/RIAU POS

PERIKSA KEHAMILAN: Puluhan ibu hamil saat mengikuti pelaksanaan pemeriksaan kehamilan gratis yang ditaja Puskesmas Kecamatan Bandar Seikijang, baru-baru ini.  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

PRO-KEPULAUAN MERANTI

19

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Dua Janda Muda Terjebak Narkoba sejak Sekolah

AHMAD YULIAR/RIAU POS

NAIK POMPONG: Masyarakat Kepulauan Meranti menggunakan pompong sebagai sarana transportasi antarpulau. Foto diambil beberapa waktu lalu.

Wabup Mohon Penahanan Kadis PU Ditunda

Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang

TERKAIT penetapan tersangka terhadap empat orang dalam kasus pembangunan Pelabuhan Sungai Tohor Barat, Kecamatan Tebingtinggi Timur, Wakil Bupati Kepulauan Meranti Drs H Said Hasyim mengaku sangat prihatin. Terutama terdapat dua orang tersangka yang merupakan anak buahnya.

Di mana satu orang sudah ditahan dan satu orang lagi belum ditahan.

Walaupun belum ditahan, namun Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Hariadi‎juga sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Pihak kejaksaan juga berencana akan segera menahannya jika memenuhi panggilan.

“Kami mohon agar bisa menunda penahanannya. Tidak lama,

hanya sampai akhir tahun saja,” ungkap Wabup, Jumat (15/12).

Menurutnya saat ini masih ada pertanggungjawaban administrasi yang harus diselesaikan sebagai Kepala Dinas PU. Sementara jika sudah ditahan, maka akan sulit untuk menyelesaikan kewajiban administrasi tersebut.

“Kami akan menjamin bahwa Kadis PU tidak akan melarikan diri dan menghilangkan barang bukti.

Yang penting bagaimana penahanannya bisa ditunda dulu,” pintanya.

Meski begitu Said menuturkan dirinya belum mengetahui secara pasti. Sebab tidak ada pemberitahuan dari pihak kejaksaan.

“Kita tidak dapat menghalangi proses hukum yang sedang berjalan. Bahkan kita mendorong penegakan hukum yang sedang dilaksanakan oleh Kejari,” sebut-

nya.

Lebih jauh setelah ditahan, upaya menggantikan posisi Kadis PU akan segera dilakukan. Siapa orangnya akan segera diputuskan.

“Awal tahun akan segera kita isi jabatan yang kosong tersebut. ‎Karena tidak boleh kosong,” ujarnya.

Wabup menilai kejadian tersebut tidak perlu sampai terjadi jika seluruh pejabat dan pegawai bekerja dengan baik dan hati-hati.

Pihaknya juga selalu mengingatkan agar dalam menjalankan tugasnya masing-masing sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Sudah kita ingatkan berkali-kali agar bekerja dengan baik. Bahkan kita sudah berkomitmen untuk melakukan pemberantasan korupsi. Tapi masih ada juga yang lalai,” terangnya.

Selain itu, Wabup menyebutkan

berbagai upaya juga dilakukan.

Mulai melaksanakan pengajian rutin, salat berjamaah dan kegiatan keagamaan lainnya.

Untuk diketahui, pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepulauan Meranti menetapkan sebanyak empat orang tersangka dalam kasus pembangunan pelabuhan di Sungai Tohor Barat, Kecamatan Tebingtinggi Timur pada Kamis petang (14/12). Di mana dua orang merupakan pejabat Meranti yakni Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang saat itu menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Hariadi dan Kabid kebersihan Fahrizal Yani yang dalam kasus tersebut masih menjadi sebagai Kabid Perhubungan Laut Dishub. Sedangkan dua orang lain merupakan rekanan yang mengerjakan pekerjaan tersebut.‎(mng)

SELATPANJANG (RP)- Saat ini dua orang perempuan masih mendekam di penjara Polres Kepulauan Meranti, karena mereka sebagai pemakai narkoba. Parahnya mereka merupakan anak asli kelahiran Selatpanjang.

Bahkan keduanya sudah berstatus janda di usia mereka masih muda.

Seorang tersangka PT (19) warga Suak Desa Banglas ditangkap pada 4 November lalu saat berpesta dengan empat teman prianya di ruangan karaoke Pujasera Dragon Selatpanjang. Saat ditangkap, selain positif memakai narkoba jenis ekstasi dari tes urine, dari tangannya juga didapati dua butir pil ekstasi.

Sementara seorang perempuan lagi KN (28), janda empat anak ini warga Jalan Kartini Selatpanjang. Bahkan dia anak salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Meranti. Dia ditangkap oleh pihak kepolisian di depan BNI Selatpanjang pada 22 November lalu dan di tangannya didapati satu bungkus narkoba jenis sabu-sabu.

Mereka berdua sama-sama anak Selatpanjang yang berprofesi sebagai pemandu lagu yang disewa untuk menemani tamu bernyanyi di ruangan karaoke. Keduanya mengaku sudah terjebak dalam dunia narkoba sejak sekolah.

Seperti yang diakui oleh PT. Dia mengaku tidak tamat SMP. Sebab saat itu dia sudah hamil di luar nikah.

Dan dinikahkan secara terpaksa dengan pria yang menghamilinya.

“Tapi sekarang saya sudah janda.

Anak saya satu,” ucapnya, Kamis (14/12) siang. Disebutkannya saat masih berseragam putih dongker (SMP) dirinya telah mengenal

narkoba. Terutama sabu-sabu dan ekstasi. Semua barang haram itu dikenalnya saat berkumpul dengan teman-teman prianya. Awalnya dia hanya disuruh mencoba saja. Sampai akhirnya ketergantungan.

“Awalnya kami suka bersenang-senang bersama kawan. Kebiasaan itu masih terus sampai sekarang,” ujar PT. Selain memakai di rumah kos, mereka juga sering menggunakan narkoba di ruangan karaoke. Hal itu selalu dilakukan secara terus menerus dan berulang kali. Begitu juga dengan KN. Wanita yang juga kenal dengan PT ini hampir setiap hari menggunakan sabu-sabu. Bahkan sebelum bekerja sebagai pemandu lagu, dia selalu menggunakannya.

“Biar stamina bisa tahan sampai pagi. Makanya sebelum bekerja saya pakai sabu-sabu dulu,” akunya. KN menceritakan dia pertama kali menggunakan narkoba jenis sabu saat masih sekolah. Dia mengenal barang haram itu dalam pergaulan di sekolahnya.

“Kebiasaan anak-anak di Selatpanjang ini pasti senang-senang. Saat itu sedang ada masalah di rumah dengan orangtua dan ada kawan yang menawari pakai sabu, ya saya coba saja dan keenakan,” katanya.

Setelah sempat berhenti selama 12 tahun karena pindah ke Pekanbaru, kebiasaan memakai sabu kembali dilakukannya saat kembali ke Selatpanjang pada 2015 lalu. Saat itu wanita yang sudah dua kali janda ini merasa kecewa akan kondisi keluarganya yang hancur berantakan dan mencoba menggunakan sabu lagi.(amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

DIINTROGASI: PT (19) tersangka narkoba yang sudah mengenal barang haram sejak menjadi siswa diintrogasi Plh Kasat Narkoba Polres Kepulauan Meranti Iptu Dharmanto SH, Kamis (14/12/2017).

PRO-ROKAN HILIR Membangun Bersama Masyarakat

Harga Elpiji 3 Kg Capai Rp35 Ribu GAS elpiji tabung tiga kilogram seolah raib dari pasaran, jika ada pun dijual pihak pangkalan dengan harga tinggi. Di sejumlah wilayah kecamatan di Rokan Hilir (Rohil) terjadi kelangkaan termasuk di Bagansiapi-api yang merupakan ibu kota Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).

Informasi diperoleh, elpiji yang dikenal dengan istilah tabung melon ini mencapai harga Rp35 ribu di Kepenghuluan Pasir Limau Kapas (Palika), sedangkan kenaikan harga di Kecamatan Bangko bervariasi.

Warga Kepenghuluan Labuhan Tangga Kecil, Bangko Masrul menuturkan harga elpiji di tempatnya sudah mencapai Rp27ribu.

“Padahal biasanya sekitar Rp22 ribu per tabung,” katanya, Jumat (15/12). Stok elpiji di pangkalan atau warung sudah sulit didapati. Biasanya tambah Ketua Badan Permusyawaratan Kepenghuluan (BPK) ini, begi-

tu elpiji sampai di pangkalan, langsung ludes diserbu pembeli.

Tak kalah berbeda dialami Fahmi (39), warga Kecamatan Sinaboi ini terpaksa mencari elpiji sampai ke Bagansiapi-api dengan waktu tempuh lebih kurang satu jam. Di beberapa pangkalan atau agen kehabisan elpiji, sebagian agen seperti yang terletak di Jalan Perdagangan meminta pembeli untuk membawa KK dengan tujuan agar elpiji benar-benar dibeli oleh warga tak mampu.

Pemilik Ashu (58) menerangkan harga elpiji dijual Rp22 ribu per tabung. “Untuk pembelian harus membawa KK dan dibatasi hanya dua tabung per-KK,” katanya.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar (Disperindagsar) Rohil H Sukma Alfalah belum memberikan tanggapan ketika ditanyakan soal kelangkaan elpiji ini melalui pesan elektronik.(adv/b)

Tunjangan Disesuaikan Kemampuan Keuangan Daerah LANGKAH penghematan harus dilakukan Pemkab Rokan Hilir (Rohil) di semua aspek, termasuk sebagai menyiasati kondisi defisit anggaran yang terjadi pada saat ini.

Bupati Rohil H Suyatno AMp menyebutkan pihaknya akan memperhatikan langkah penghematan di berbagai bidang agar dampak dari defisit tidak begitu besar dirasakan.

“Seperti penghematan belanja yang disarankan Fraksi Demokrat Plus, kami sangat hargai itu,” ujar bupati di DPRD Rohil, kemarin. Menurutnya bukan hanya penghematan keluar saja bahkan yang bersifat penganggaran kesejahteraan bagi aparatur pemerintah akan diperketat.

Tunjangan atau tambahan  REDAKTUR: ERWAN SANI

penghasilan tegasnya akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Selain itu apa yang menjadi prioritas harus difokuskan oleh pemkab dalam memformulasikan kegiatan yang berpihak kepada masyarakat. Untuk itu pemkab akan lebih cermat pada penyusunan atau pembahasan APBD 2018 nantinya.

Selain itu bupati tambahkan akan dilakukan evaluasi pada programkegiatan yang menyangkut masyarakat sehingga menjadi perhatian.

“Kegiatan yang ada harus berfungsi untuk pelayanan pada masyarakat dalam upaya meningkatkan pada bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pertanian dan lain-lain,” kata bupati.(adv/b)

Potensi Perkebunan Segera Didata

U

SAI rapat kecil, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Rohil drh Isa Ahmadi melangkahkan kakinya keluar dari mes pemkab di Jalan Perwira Bagansiapi-api. Sebuah map besar yang ditentengnya berisikan sejumlah catatan yang didapatkan dari rapat kecil yang dipimpin langsung oleh Bupati Rohil, H Suyatno, kemarin. ‘’Hasil pertemuan itu didapatkan bahwa semua potensi di sektor perkebunan yang ada di Negeri Seribu Kubah ini segera kita data,’’ kata Isa yang ditemui kemarin di Bagansiapi-api.

Pendataan yang dilakukan ini, lanjut Isa, yakni menyangkut berapa luas tanaman sawit yang produktif di semua daerah sentra. Baik lahan perkebunan yang dimiliki perusahaan maupun masyarakat. ‘’Data yang didapatkan itu nantinya segera kita susun,’’ kata Isa. Pria yang pernah menjabat sebagai staf ahli ini mengakui bahwa potensi di sektor perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Rohil boleh dikatakan cukup dominan. Di mana, hampir di semua daerah di wilayah Kabupaten Rohil ini memiliki perkebunan sawit. ‘’Jadi, untuk sawit di Rohil ini cukup banyak,’’ kata Isa.

SYAHRI RAMLAN/ RIAU POS

PIMPIN RAPAT: Bupati Rohil H Suyatno memimpin rapat kecil di mes pemkab di Jalan Perwira Bagansiapi-api, belum lama ini.

Pendataan ini dilakukan setelah adanya kehadiran DSJ Holding Inc asal Jepang yang menawarkan kerja sama Pemkab Rohil dalam menyediakan bahan baku berupa tankos dari semua pabrik kelapa sawit yang ada di Negeri Seribu Kubah ini. DSJ Holding Inc merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di usaha

pengolahan tankos sawit. Direncanakan DSJ Holding Inc ini segera mendirikan pabrik pengolahan tankos sawit di daerah Kawasan Industri Dumai.

Manfaat yang bakal didapatkan melalui kerja sama ini yakni dapat menjadi sumber pemasukan bagi daerah melalui baik melalui pajak

maupun retribusi. Kemudian, mampu membuka lapangan kerja yang mampu menyerap tenaga kerja. Dan dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat yang berada di sekitarnya. Serta menghidupkan produktivitas usaha pendukung yang ada di Kabupaten Rohil seperti transportasi dan lainnya.(adv/a)

Diharapkan Dilibatkan di TMMD 2018 WAKIL Bupati Rohil, Drs H Jamiludin siang kemarin mengikuti rapat paripurna TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang dilaksanakan di Jakarta. Usai rapat itu, putra kelahiran Teluk Bano ini mengharapkan agar Kabupaten Rohil dapat kembali disentuh dengan kegiatan TMMD 2018 mendatang. ‘’Diharapkan Kabupaten Rohil dapat kembali dilibatkan dalam TMMD mendatang,’’ kata Jamiludin kemarin di Bagansiapi-api.

Bila Rohil dilibatkan pada TMMD 2018, tambah praktisi PDI Perjuangan ini melanjutkan, segera dilakukan berbagai persiapan. Seperti merumuskan dan menyusun anggaran yang dituangkan dalam APBD 2018. ‘’Harapan kita seperti itu. Di mana ke depan Rohil dapat dilibatkan di dalam TMMD 2018,’’

HUMAS PEMKAB

RAPAT: Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin serius mengikuti rapat paripurna TMMD di Jakarta, belum lama ini. kata Jamiludin.

Karena, lanjut Jamiludin, kegiatan TMMD memiliki banyak manfaat.

Seperti dapat membantu program kegiatan pemkab. Selain itu dapat menyentuh semua lapisan masyar-

akat. ‘’Apa kegiatannya dapat diselesaikan tepat waktu dan langsung dinikmati oleh masyarakat,’’ kata Jamiludin.

Kabupaten Rohil pada September 2017 lalu, telah disentuh TMMD reguler 100 yang di pusatkan di dua kecamatan yakni Bangko dan Sinaboi dengan sebelas titik sasaran. Terdiri dari semenisasi jalan desa sebanyak sembilan titik dan box culvert serta musala masing-masing satu titik. Dan kegiatannya sendiri berlangsung selama 30 hari.

Anggota yang dilibatkan dalam TMMD reguler 100 ini melibatkan unsur TNI sebanyak 150 orang. Serta mengikutserta unsur lainnya seperti kepolisian dan masyarakat. Kegiatan TMMD itu selain menyangkut kegiatan pisik juga nonpisik. Sasaran kegiatan non pisik seperti melaksanakan aksi penghijauan.(adv/a)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-RIAU

20

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

Tunggakan Listrik Mencapai Rp12 Miliar Laporan ZULFADLI, Bagansiapiapi

MHD AKHWAN/RIAU POS

SALAMI PENERJUN: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono, Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Cucu Soemantri, Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Edy Aprizal Natar Nasution menyalami penerjun saat menghadiri Hari Juang Kartika 2017 di Stadion Rumbai, Jumat (15/12/2017).

Kasad: Profesionalisme dan Bekerja Tulus Meriah, Puncak HJK TNI AD 2017 PEKANBARU (RP)- Kemeriahan tersaji dalam puncak peringatan Hari Juang Kartika (HJK) ke-72 Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD) 2017, Jumat (15/12) pagi.

Kegiatan itu dipadati ribuan warga, rangkaian peringatan ini menyajikan berbagai atraksi dan kebolehan yang dimiliki jajaran TNI AD. HJK kemarin di pusatkan di kawasan Stadion Rumbai Pekanbaru. Pagi sekitar pukul 07.00 WIB, masyarakat yang hadir sudah dihibur oleh penampilan 19 orang paramotor. Di mana, mereka melakukan aksi akrobatik berputar-putar di udara kawasan stadion.

Pagi itu pula, jajaran TNI AD melaksanakan apel yang dipimpin oleh

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono sebagai inspektur upacara. Dia dalam amanatnya menyampaikan momen HJK 2017 agar dimanfaatkan untuk meningkatkan profesionalisme dan bekerja dengan tulus dan ikhlas. ‘’Tingkatkan profesionallitas dan bekerjalah dengan tulus,’’ ucapnya.

Dia melanjutkan, TNI saat ini terus berkomitmen membantu program pemerintah untuk kepentingan rakyat.

Karena TNI kuat bersama rakyat dan TNI lahir dari rakyat. Dia juga meminta generasi muda tidak lengah dan mawas diri. ‘’Jangan terlibat narkoba dan pornografi yang semakin mengkhawatirkan. Selalu mawas diri terhadap segala sesuatu yang berbau kejahatan,’’ imbaunya.

Secara khusus, Kasad menyampaikan terima kasih kepada jajaran Korem 031/Wirabima yang telah sukses menyelenggarakan HJK 2017.

Kesuksesan terlihat dari lancarnya peringatan berjalan dan ramainya masyarakat hadir. ‘’Saya juga berterima kasih kepada Gubernur Riau, Kapolda Riau dan lainnya, yang telah membantu menyukseskan acara ini,’’ imbuhnya.

Dalam peringatan HJK ini, Kasad tampak didampingi Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Cucu Soemantri, Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Edy Aprizal Natar Nasution dan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.

Hadir pula Kapolda Riau Irjen Pol Drs Nandang MH, Danlanud TNI AU Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru Marsma TNI Age Wiraksono, Wali Kota Pekanbaru Firdaus dan beberapa pejabat di Riau lainnya.

Masyarakat dan tamu undangan yang hadir, selanjutnya disuguhi penampilan drama kolosal yang ditampilkan oleh sekitar 300 orang siswa SMA Negeri 1 Tambusai.(ali)

PENDAPATAN daerah yang diperoleh Pemkab Rokan Hilir (Rohil) dari pajak wajib yang dikenakan pada tiap pelanggan listrik atau dikenal dengan pajak penerangan jalan (PPJ) terbilang fantastis, diperkirakan mencapai Rp1,3 miliar setiap bulannya.

Diketahui PPJ diperoleh dari setiap transaksi pembelian atau pembayaran listrik oleh masyarakat pelanggan. Dikonfirmasi kepada Manajer PLN Rayon Bagansiapi-api Fery S Naibaho membenarkan adanya hal tersebut.

“Mekanismenya masyarakat yang membayarkan listrik baik sebelum maupun setelah bayar 7 persen dari nilai pembayaran merupakan PPJ, yang disetorkan

ke pemda di mana akumulasinya sekitar Rp1,3 miliar per bulan, bisa disebut sebagai PAD dari PPJ tersebut,” tukas Fery, Jumat (15/12) di Bagansiapi-api.

Dengan besarnya PPJ yang ada menurut Fery, seharusnya tidak ada tunggakan pembayaran listrik yang mencapai belasan miliar. Mengingat potensi PPJ dalam sebulan yang besar sedangkan untuk pembayaran ke PLN hanya sekitar Rp700Rp800 juta saja.

Fery menambahkan besaran tunggakan listrik yang harus dibayarkan pemkab hingga kemarin mencapai Rp12 miliar dengan durasi pemakaian tercatat selama 16 bulan.

Untuk masa tagihan terhitung selama 18 bulan, di mana terhitung sebagai tunggakan mencapai 16 bulan. Kenyataan

itu membuat Rohil sebagai penunggak listrik terbesar di Riau pada saat ini. Akibatnya pihak PLN melakukan pemadaman pada fasilitas penerangan jalan umum (PJU).

“Saat ini sudah dilakukan pemadaman PJU, mencapai 90 persen. Memang untuk penerangan itu merupakan hak warga, tapi terpaksa dilakukan mengingat besarnya tunggakan,” ujar Fery.

Terpisah Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Cicik Mawardi ketika dimintai tanggapan soal ini, menerangkan pihaknya tidak melakukan pembayaran terkait PPJ. “Pembayarannya tidak di Bapenda, kalau pajaknya iya kami yang memunggut dan disetor ke kas daerah,” ujar Cicik kemarin.(mng)

Carikan Solusi Petani Swadaya PEKANBARU (RP)- Keinginan yang sama untuk mensejahterakan petani kelapa sawit di Riau membuat terjalinnya kerja sama antara Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Riau bekerja sama dengan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Gapki Riau. Kerja sama itu dilakukan dalam Forum Kelapa Sawit Riau.

Sinergitas pelaku usaha perkebunan di Provinsi Riau dalam meningkatkan produksi dan kesejahteraan petani sawit menjadi tujuan utama dari kegiatan yang ditaja di Hotel Grand Suka Jalan Soekarno-Hatta, Pekanbaru selama dua hari, Kamis-Jumat (1415/12).

Ketua Gapki Riau Saut S mengatakan , dengan bersinerginya Gapki dengan Apkasindo diharapkan permasalahan yang ada di akar rumput atau tepatnya di petani swadaya dapat dicarikan solusinya. Hal itu dilakukan yang

pasti untuk kebaikan bersama.

Sejumlah permasalahan mencuat dan muncul dalam forum dan disampaikan para petani swadaya dengan gamblang. ‘‘Kami sebagai asosiasi berusaha mencarikan solusinya tidak hanya pada tataran kabupaten dan provinsi tapi juga ke tingkat kementerian bahkan Presiden.

Kami akan bawa permasalahan yang disampaikan para petani sampai ke pusat, sehingga tuntas dan tidak menjadi hal yang mengkhawatirkan secara terus-menerus yang menghantui kehidupan para petani,’’ jelas Saut yang mengaku risau atas sejumlah permasalahan yang dihadapi para petani, namun semua bermuara pada regulasi.

Regulasi yang ada memang terasa tidak berpihak kepada para petani swadaya. Sementara Ketua Apkasindo Gulat Manurung mengaku tahu betul apa yang kini dirasakan para petani swadaya.

Sebagian nyaris saja masuk penjara karena permasalahan lahan dan berbenturan dengan perusahaan serta mengelola lahan di lahan hutan.

Pihaknya sudah berkoordinasi dengan penegak hukum untuk memberi waktu asosiasi yang kini bersinergi dalam memperjuangkan petani swadaya tidak hanya dalam hal regulasi juga sejumlah permasalahan lainnya di antaranya bagaimana petani swadaya bisa mendapatkan jaminan pinjaman dari bank dengan mudah. ‘’Apkasindo siap membantu petani sawit, tidak hanya soal untuk mendapatkan dana bantuan peremajaan sawit, bahkan kita telah membatu ratusan anak petani sawit Riau untuk mendapatkan beasiswa kuliah. Dan sekarang kita menggandeng Gapki untuk bersama mensejahterakan petani swadaya dengan mencarikan solusi dari sejumlah permasalahan yang mereka hadapi ,’’ ucap Gulat.(mng)

Ayahanda Bupati Rohul Nonaktif Berpulang di Usia 72 Tahun Titip Pesan agar Suparman Tabah, Kuat dan Ikhlas PEKANBARU (RP)- Innalillahi wainnailaihi rojiun, kabar duka datang dari keluarga Bupati Rokan Hulu (Rohul) H Suparman SSos MSi. Ayahandanya, H Pakso Daulay berpulang dipanggil Yang Maha Kuasa. Sebelum tutup usia, pria yang mengabdikan diri pada masyarakat sebagai mantri kesehatan ini sempat menitipkan pesan agar putra sulungnya itu tabah, kuat dan ikhlas menghadapi cobaan yang kini sedang dijalaninya.

Pakso Daulay meninggal Jumat dini hari kemarin sekitar pukul 00.30 WIB di Rumah Sakit Awal Bros Jalan Sudirman Pekanbaru.

Dia meninggal di usia 72 tahun

 REDAKTUR: MONANG LUBIS

karena asma dan sakit gangguan irama jantung yang dua tahun terakhir dideritanya. Dia meninggalkan seorang istri Hj Neng Sutina dan tujuh orang anak yakni, Suparman sebagai anak sulung, lalu Syafrial, Supriadi, Suhendri, Sumarni, Sugesti dan Sumartini.

Almarhum Pakso Daulay langsung dibawa pulang oleh keluarganya ke kediamannya di Jalan Padang Bolak, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru dari rumah sakit. Jenazahnya di salatkan di Masjid Shiraathal Mustaqiim usai Salat Jumat sebelum kemudian di kebumikan di TPU Payung Sekaki.

Berpulangnya H Pakso meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi istri, anak-anak dan keluarganya. Di mata keluarga besarnya, almarhum dikenal dekat dengan keluarga dan selalu memberi dukungan bagi anak-anaknya.

Anak keduanya Syafrial Daulay

PAKSO DAULAY (ALM) kepada Riau Pos memaparkan, ayahnya awalnya sempat dibawa ke Eka Hospital sebelum kemudian dirawat di Awal Bros. ‘’Ada asma, tambah sudah berumur juga. Nafasnya agak terganggu, sehingga harus pakai obat pengencer dahak,’’ kata pria yang juga merupakankaryawan Riau Posini.

Sementara itu, anaknya yang lain menyebutkan sang ayah sudah dalam dua tahun terakhir berulang kali masuk rumah sakit.

‘’Terakhir parahnya empat hari ini langsung dibawa ke rumah sakit Awal Bros diinapkan di ruang ICU dibantu oksigen,’’ jelasnya sambil menyebut sang ayah mengalami gangguan irama jantung.

Kepada keluarga dan anakanak, Syafrial menyebut sang ayah selalu berpesan agar tak memutus silaturahmi. ‘’Pesannya untuk terus menjaga silaturahmi dengan keluarga,’’ katanya.

Kepergian sang ayah tak sempat untuk terakhir kalinya diantar oleh Suparman sang putra sulungnya.

Karena, Bupati Rokan Hulu nonaktif ini sekarang sedang menjalani hukuman di lembaga permasyarakatan (Lapas) Sukamiskin Bandung. Almarhum sempat berpesan agar Suparman tabah. ’’Pesan untuk Bang Parman dia bilang tabah, kuat dan ikhlas. Karena beringin itu semakin tinggi pohonnya semakin kencang angin yang

menerpa,’’ urainya sambil mengatakan kondisi almarhum sendiri tak terpengaruh dengan perkara hukum yang dijalani Suparman.

H Pakso semasa hidup oleh tetangga dan kerabat dikenal baik, santun dan ramah. Hal ini terlihat dari silih bergantinya pelayat datang ke rumah duka untuk menyampaikan bela sungkawa.

Selain masyarakat sekitar, tampak pula hadir pejabat daerah seperti Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hijazi, Sekda Rohul Ir Damri Harun, beberapa anggota DPRD baik provinsi maupun asal Rohul, serta para aparatur sipil negara (ASN).

Ucapan bela sungkawa atas berpulangnya H Pakso disampaikan juga oleh Wakil Ketua DPRD Rohul Zulkarnain yang Riau Pos temui di TPU Payung Sekaki jelang prosesi penguburan dilakukan.(ali)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos l SABTU, 16 DESEMBER 2017

ď Ź HALAMAN 21

Melihat Usaha Pembuatan Terompet Sambut Tahun Baru

Bisa Produksi 15 Ribu Terompet Euforia akhir tahun identik dengan terompet.

Beberapa warung kecil di Kota Bertuah Pekanbaru sudah mulai menjajakan terompet aneka bentuk.

Laporan TIM RIAU POS, Kota

SIANG itu, Rabu (13/12), Bagus sibuk membuat sebuah terompet berbentuk naga. Tangannya terampil melapisi terompet dengan kertas berwarna-warni.

Pria itu sudah 18 tahun bergelut di usaha pembuatan terompet. Hasil karyanya sudah sampai ke beberapa daerah di luar Kota Pekanbaru. Aceh, Medan, Bengkalis, Padang, dan Bangkinang. “Untuk daerah-daerah tersebut sudah diambil. Sekarang hanya untuk Pekanbaru. Biasanya tanggal 20-an para penjual mulai datang mengambil terompet,� ujarnya saat ditemui di tempat usahanya di Jalan Arifin Achmad, Rabu (13/12).

Untuk menyambut Tahun Baru 2018, Bagus mengaku memproduksi 15 ribu terompet. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 12 ribu. ‘’Luar daerah Pekanbaru biasanya mengambil minimal 300 hingga 500 terompet. Sisanya dijual untuk Pekanbaru ke pedagang yang sudah biasa ngambil,’’ sebut Bagus sambil terus bekerja. ď Ž Baca Bisa Halaman 26

Gagal jadi Menantu Gara-gara Motor Curian

MHD AKHWAN/RIAUPOS

BUAT TEROMPET: Bagus sedang menyelesaikan pembuatan terompet berukuran besar di kios miliknya di Jalan Arifin Achmad, Rabu (13/12/2017).

Pemko Sering Berubah-ubah Pasar Higienis Masih Tertutup Seng

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS ď Ž

ď Ž Baca Gagal Halaman 26

 � �

 Â

Besok, IKPTB Donor Darah di Transmart

Laporan TIM RIAU POS, Kota

JUMAT (15/12) pagi, pedagang kaki lima (PKL) masih berjualan di badan Jalan Teratai, Jalan Alimuddinsyah, dan Jalan Seroja. Padahal, kemarin adalah merupakan hari yang ditetapkan Pemko Pekanbaru kepada pedagang untuk mengosongkan jalan dan masuk ke dalam Pasar Higienis Madani di Jalan Teratai.

Surat edaran kepada pedagang telah diedarkan sejak awal Desember lalu.

Dalam surat tersebut, pedagang diminta masuk atau berjualan di dalam Pasar Higienis Madani per 15 Desember 2017.

Hal ini karena pasar tersebut telah selesai direnovasi.

Namun kenyataan di lapangan, Pasar Higienis ternyata masih tertutup dengan seng dan digembok rantai. Tidak ada aktivitas jual beli di sana.

Seorang pedagang ikan yang berjualan di Jalan Teratai bernama Almes

TERSANGKA TC (33) harus membatalkan rencana pernikahannya. Pasalnya, warga Gang Gayam, Jalan Pauh Jaya, Dumai ini terlibat tindakan kejahatan perampokan dan perampasan sepeda motor yang dilakukannya beberapa waktu lalu.

Ia terlibat dalam dua kasus kejahatan. Diantaranya perampasan sepeda motor di Jalan Putri Tujuh depan Kilang Pertamina dan perampokan di Jalan Bangun Sari, Kelurahan Tanjung Palas, Kecamatan Dumai Timur. “Tadinya saya dipercayakan oleh calon mertua (camer)untuk membeli motor seken dan diberikan uang sebesar Rp5 juta kepada saya. Makanya saya memutar otak untuk mencari motor murah,� sebutnya.

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

MASIH DITUTUP: Pintu masuk ke Pasar Higienis yang berada di Jalan Teratai masih ditutup seng dan digembok, Jumat (15/12/2017). mengatakan, tanggal yang ditetapkan pemko terus berubah-ubah. “Dulu awal bulan, terus 5 Desember, diganti tanggal 10, ganti lagi tanggal 15. Sekarang ganti lagi 1 Januari,� ujarnya kepada Riau Pos, Jumat(15/12).

Almes mengaku, surat edaran berisi imbauan agar pedagang pindah ke dalam

pasar memang sudah didapatkannya.

Namun ia pesimis imbauan pemko tersebut akan dipatuhi pedagang. Soalnya, tidak seluruh pedagang yang berjualan di badan jalan akan tertampung di Pasar Higienis. ď Ž Baca Pemko Halaman 26

KOTA (RP) - Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB) akan mengadakan bakti sosial (baksos) donor darah, Ahad (17/12), bertempat di Transmart, Jalan Soekarno Hatta. Baksos donor darah ini akan dimulai pukul 12.00 WIB sampai dengan 18.00 WIB. Menurut Kabid Donor Darah IKPTB Akiong Plasma, dipilihnya Transmart kali ini karena Transmart merupakan pusat perbelanjaan yang baru di Pekanbaru dan berharap mendapat pendonor baru.

Baksos donor darah kali ini juga didukung oleh Transmart, RS Prima, Tribuana Group, Riau Pos, BCA, Transstudio Mini dan juga PMI Kota Pekanbaru.

Pada donor darah kali ini, panitia menargetkan akan terkumpul 300 kan-

tong. Berbagai upaya telah dilakukan panitia, untuk menginformasikan kegiatan baksos ini. Baik melalui media sosial maupun banner yang sudah dipasang di berbagai titik, baik di setiap Kantor Bank BCA maupun di beberapa lokasi lain, agar masyarakat memperoleh informasi dan bisa datang ke Transmart untuk mendonorkan darahnya.

Untuk memberikan apresiasi kepada pendonor, panitia menyediakan berbagai souvenir menarik. Diantaranya t-shirt Polo, USB Light, voucher Transstudio dan lain sebagainya. ‘’Sehingga pendonor bisa bangga.

Selain donor darah sangat baik untuk kesehatan juga bisa membantu menyelamatkan jiwa sesama,’’ ujar Akiong. ď Ž Baca Besok Halaman 26

ď Ž TATAEKO LETAK: YAYA TATA LETAK: FAIZIN ď Ž

22

METROPOLIS

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

Edarkan Sabu, Wanita di Kampung Dalam Dibekuk Polisi

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

PERBAIKI HALTE: Petugas dari PUPR Kota Pekanbaru memperbaiki plafon halte yang rusak di Jalan Tuanku Tambusai depan Pasar Cik Puan Pekanbaru, Jumat (15/12/2017).

 REDAKTUR: ABU KASIM

KOTA (RP) – Diduga menjadi mengedar narkotika jenis sabu-sabu, seorang wanita berinisial AL (44) warga Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan dibekuk tim Opsnal Polresta Pekanbaru. Tersangka dibekuk di rumahnya di Kelurahan Kampung Dalam bersama dua rekan prianya ES (25), warga Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai dan Hen (24) warga Gang Seroja, Jalan Kapling Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukitraya.

Penangkapan para tersangka ini berawal dari hasil penyelidi-

kan anggota Opsnal Sat Res Narkoba Polresta Pekanbaru, bahwa bertempat di Kampung Dalam, Kelurahan Kampung Dalam Kecamatan Senapelan ke diaman AL sering mengadakan aktivitas atau kegiatan yang mencurigakan.

Diduga kegiatan tersebut peredaran narkoba. Atas hasil penyelidikan tim Polresta kemudian Kanit II Sat Res Narkoba, Iptu Noki Loviko memerintahkan anggota Opsnal Sat Res Narkoba untuk melakukan penyisiran dan penggeledahan terhadap rumah tersebut.

Didampingi oleh warga sekitar anggota menggeledah rumah milik wanita atas nama AL. Di rumah AL didapati barang bukti narkoba jenis sabu dan dua orang tersangka pria lainnya sedang bersamanya.

Didapati di tangan AL, dua puluh enam paket plastik bening yang diduga berisikan narkotika jenis sabu-sabu berat kotor 6 gram dan satu unit handphone.

Dan dari tersangka ES didapati 1 paket kecil plastik bening yang diduga berisikan narkotika jenis sabu-sabu, satu unit HP merek Oppo, satu linting yang diduga

berisikan daun ganja dan satu unit sepeda motor merek Scoopy warna hitam.

Saat dikonfirmasi kepada Kasat Narkoba Kompol Deddy Herman perihal penangkapan tersebut, Deddy mengungkapkan, dari tiga pelaku diantaranya diduga pengedar. “Seorang wanita berinisial AL diduga seorang pengedar. Sementara untuk kedua tersangka bersamanya, apakah pemakai Deddy mengatakan, masih proses penyelidikan,” jelasnya pada Riau Pos melalui sambungan telepon, Rabu (15/12).(cr1)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

PINGGIR-DURI-DUMAI

23

MENGAPUNG DI SUMUR: Jenazah J saat berada di RSUD Mandau, Jumat (15/12/2017).

Warga setempat menemukan korban tewas mengapung di sumur rumah warga Jalan Bambu Kuning, Kelurahan Titian Antui, Kecamatan Pinggir.

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

Geger, Mayat Mengapung Ditemukan dalam Sumur Laporan SYUKRI DATASAN, Duri

WARGA Kampung Suriname, Kelurahan Titian Antui, Kecamatan Pinggir, geger dengan penemuan mayat, Jumat (15/12). Kehebohan terjadi setelah ditemukannya sesosok mayat dalam sumur di rumah Hendra Setiono (37), di Jalan Lancang Kuning No. 36 RT 1 RW 4 sekitar pukul 05.30 WIB. Kapolres Bengkalis, AKBP Abas Basuni SIK melalui Kapolsek Pinggir Kompol Ernis Sitinjak SH SIK kemarin membenarkan adanya temuan mayat mengapung dalam sumur rumah warga di Kelurahan Titian Antui itu.

Berdasarkan penyelidikan polisi, kata Kapolsek, belakangan diketahui bahwa sosok mayat memiliki sejumlah tato tersebut adalah J (23), warga Jalan Lancang Kuning, Gang Melur, RT 1 RW 5, Kelurahan Titian Antui.

Berdasarkan hasil visum et repertum petugas medis RSUD Mandau, lanjut Kompol Ernis, jasad J diperkirakan meninggal sudah lebih dari 12 jam, tapi belum sampai 24 jam. Menurut Kapolsek, dugaan

sementara berdasarkan visum, J meninggal dunia akibat tenggelam bukan ditenggelamkan.

Masih berdasarkan analisa saat dilakukan cek TKP, ucap Kapolsek, ada beberapa dugaan. Antara lain, diduga J akan melakukan tindak pidana pencurian. Sebelum kejadian, dia diperkirakan melewati samping rumah Hendra lalu memanjat sumur dari belakang rumah. “Diduga korban tergelincir dan terjatuh di dalam sumur,” urai Kapolsek dalam rilisnya.

Di sisi lain, pada Subuh yang masih gelap itu, sang waktu menunjukkan angka sekitar pukul 05.30 WIB. Novita Wulandari (26), adik pemilik rumah bangun untuk Salat Subuh. Dia berjalan menuju sumur. Saat hendak mengambil air wuduk, dia langsung terperanjat.

Jantungnya berdegup kencang saat melihat ada sesosok tubuh mengapung kaku dalam sumur.

Seketika itu juga, jeritan terlontar dari mulut Novita. Ketakutan mendalam melanda dirinya. Sambil berlari ke arah kamar, Novita pun berteriak.

Teriakan itu membangunkan abangnya Hendra Setiono. Tak ka-

lah kaget, Hendra pun menghambur bangun lalu bertanya kepada adiknya, “Ada apa?.

Mendapat kabar dari adiknya, Hendra langsung menuju kamar mandi yang terletak di bagian dapur belakang rumah. Ternyata benar. Ada sesosok mayat dalam sumur. Mengapung dan sudah terlihat kaku.

Temuan itu segera dilaporkan Hendra kepada Ketua RT 1, Kadiyono. Dalam sekejap informasi menyebar. Warga sekitar pun geger di pagi itu. Ratusan orang pun berbondong-bondong ke TKP penemuan mayat tersebut.

Mendapat telepon dari Bhabinkamtibmas Kelurahan Titian Antui, sekitar jam 06.00 WIB piket penjagaan dan piket fungsi Polsek Pinggir mendatangi TKP. Jenazah dikeluarkan dari sumur.

Petugas melakukan olah TKP. Usai dievakuasi, kemudian jenazah dibawa ke RSUD Mandau dengan ambulans milik kelurahan setempat untuk divisum. Setelahnya, proses penyerahan jenazah ke pihak keluarga pun dilaksanakan petugas.(ksm)

Sedang Transaksi Sabu, Warga Pematang Pudu Dibekuk Polisi DURI (RP) – Tersangka AR (24), warga Gang Rambutan, Jalan Bakti, Kelurahan Pematang Pudu, Duri, Kecamatan Mandau, ditangkap tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Mandau, pada Rabu (13/12). Lelaki pengangguran tersebut diringkus saat hendak bertransaksi narkotika jenis sabu-sabu di rumah kediamannya sekitar pukul 15.30 WIB. Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni SIK melalui Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo SIK membenarkan adanya penangkapan terhadap terduga penyalahgunaan sabu-sabu tersebut.

Menurut Kapolsek, dari tangan

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

terduga pelaku AR berhasil diamankan barang bukti berupa empat paket kecil sabu-sabu seharga Rp400 ribu, uang tunai Rp400 ribu diduga hasil penjualan sabu, serta sebuah handphone merek Evercross warna hitam.

Saat diinterogasi petugas, lanjut Kapolsek, AR mengakui perbuatannya sebagai bandar sabu. Selanjutnya dia digelandang ke Mapolsek Mandau untuk proses hukum lebih lanjut.

Ditambahkan Kompol Ricky, pengungkapan kasus ini berawal dari penyelidikan tim Opsnal Reskrim terhadap AR di rumahnya.

Berdasarkan informasi, lanjutnya, AR sering melakukan transaksi jual-beli Narkotika jenis sabu-sabu di kediamannya. Setelah dilakukan pengintaian, tersangka AR diduga akan bertransaksi dengan seorang laki-laki tak dikenal di rumahnya.

“Kemudian dilakukan penyergapan terhadap tersangka dan seorang laki-laki tak dikenal itu.

AR berhasil ditangkap bersama barang bukti empat paket kecil Narkotika jenis sabu-sabu seharga Rp. 400.000. Sedangkan satu orang lagi berhasil melarikan diri saat penangkapan,” ungkap Kompol Ricky.(sda)

Penampilan seni saat pembukaan di MTQ tingkat Provinsi Riau XXXVI di Kota Dumai.

Malam Ini, Penutupan MTQ Riau XXXVI

PELAKSANAAN Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Riau XXXVI berjalan sukses. Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan, Sabtu (16/12) (nanti malam) helat antar kabupaten/kota se Riau ini akan ditutup oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman.

Semua cabang yang dipertandingkan sudah menyelesaikan babak final pada Jumat (15/12), namun kabupaten/kota mana yang keluar sebagai juara belum diumumkan. Bahkan baru cabang Fahmil Quran yang diketahui siapa pemenangnya.

Sementara untuk cabang lain baru diumumkan pada malam penutupan, Sabtu (16/12) malam ini.

“Alhamdulillah sejak pelaksanaan pembukaan MTQ berjalan lancar, mudah-mudahan hingga selesai tidak ada permasalahan,”

tutur Ketua Panitia MTQ XXXVI tingkat Provinsi Riau, Muhammad Nasir, Jumat (15/12).

Ia mengatakan, secara keseluruhan tidak ada protes dari kafilah kabupaten/Kota yang mengikuti pelaksanaan MTQ. “Semua pemenang akan diumumkan pada malam penutupan,” tambahnya.

Lancar dan suksesnya pelaksanaan MTQ juga apresiasi Sekretaris Dewan Hakim pelaksanaan MTQ ke-36. Ia sangat mengapresiasi panitia pelaksana MTQ tingkat Provinsi Riau di Kota Dumai karena dinilai sukses dan sangat pintar dalam pemilihan lokasi acara.

Tidak adanya kericuhan menjadi salah satu nilai plus dari panitia selain pemberian fasilitas yang sangat memadai bagi peserta MTQ dan masyarakat Dumai

KH Said Aqil Munawar qori internasional membaca Alquran saat pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Riau.

yang menyaksikan iven tahunan di Provinsi Riau ini.

“Panitia pelaksana MTQ tingkat Provinsi Riau ke-36 di Dumai sangat bagus dalam pelaksanaan MTQ kali ini, terutama dalam pemilihan tempat utama pelaksanaan MTQ,” ujar Sekretaris Dewan Hakik MTQ ke-36 Provinsi Riau HM Saman SSos MSi. Lokasi utama pelaksanaan MTQ yang sangat strategis dan saling berdekatan serta berada di pusat kota dan keramaian membuat MTQ kali ini lebih semarak lagi. “Lokasi dan bangunan tribun yang berada tepat di depan astaka utama merupakan suatu pilihan yang tepat.

Bangunannya juga sangat bagus dan indah membuat suasana lebih hidup dan penempatan dewan hakim tepat di bawah pada proses pelaksanaan MTQ sangat pas,” tutupnya.(hsb/adv)

Wali Kota Dumai Zulkifli As memantau langsung pelaksanaan MTQ Riau XXXVI di Kota Dumai.

Ratusan masyarakat Kota Dumai sangat antusias datang ke lokasi utama MTQ di Bukit Gelanggang, Dumai.

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

24

METROPOLIS

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

Tambi Dipasangkan Tanjak Nasdem Silaturahmi ke LAM Pekanbaru Laporan SAKIMAN, Kota

MENGGUNAKAN baju khas kebanggaan berwarna biru, pengurus DPD Nasdem Kota Pekanbaru melakukan silaturahmi ke Kantor LAM Pekanbaru yang berada di Jalan Senapelan, Kamis (14/12).

Dalam kegiatan tersebut, DPD Nasdem dipimpin Ketua HA Tambi, didampingi Sekretaris Munawar, Bendahara Arif Eka Saputra, pengurus Nasdem Provinsi Riau Fitra, serta pengurus lainnya.

Dalam kunjungan silaturahmi itu, rombongan disambut Ketua LAM Pekanbaru Datuk Amanah Adat Yose Saputra beserta pengurus dan Camat Senapelan

politik. Kami siap memEdi Rizal. Saat itu juga bantu pemerintah dan Ketua LAM Pekanbaru parpol untuk menyukYose Saputra langsung seskan program pemermemasang tanjak kepada intah,’’ ujarnya.

Ketua Nasdem Pekanbaru Sementara itu Ketua HA Tambi.

DPD Nasdem PekanbaAdapun tujuan perru HA Tambi menyamtemuan parpol dengan paikan, kedatangannya lembaga adat Melayu untuk meminta tunjuk Riau tersebut hanya unajar dari para tokoh Metuk melakukan silaturahlayu. Terutama untuk mi. ‘’Kami sangat bang- YOSE SAPUTRA berpolitik santun sesuai ga dengan kedatangan DPD Nasdem ini. Dengan menjalin dengan visi misi Nasdem dan adat silaturahmi kita akan semakin dekat. Melayu. ‘’Ya, sebagai ungkapan pepatah di Nasdem yang pertama menjalin silaturahmi dan berkunjung ke Kantor LAM mana bumi dipijak, di situ langit diPekanbaru,’’ kata Yose kepada Riau Pos. junjung dan kami telah berkomitmen Yose Saputra juga mengatakan, LAM untuk kemajuan kota. Kami siap dan Pekanbaru akan membuka diri bagi bermitra dengan LAM,’’ jelasnya.

Selain itu, ia juga mengatakan, denparpol lainnya untuk berkunjung ke LAM. Ia juga mengungkapkan dengan gan melakukan silaturahmi, dapat adanya silaturahmi tersebut akan mem- menciptakan kondusifitas perpolitikan bantu Pemerintah Kota Pekanbaru, di wilayah Kota Pekanbaru. ‘’Karena untuk menjaga situasi dan dalam menjalankan program Smart terciptanya kesejukan politik diperluCity Madani. ‘’Dalam kesempatan ini juga kami kan harmonisasi untuk kemajuan Kota sampaikan bahwa LAM tidak ada unsur Pekanbaru,’’ ungkap Tambi.(rnl)

DPRD Minta Pemko Tegas Terkait Penyelesaian Pembangunan Pasar Induk KOTA (RP) - Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Ruslan Tarigan, kembali mempertanyakan realisasi pembangunan pasar induk yang berada di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan.

Seperti diketahui, PT Agung Rafa Bonai (ARB) sebagai pihak pemenang tender, tak kunjung menyelesaikan pembangunan RUSLAN TARIGAN yang sudah molor selama bertahun-tahun tersebut. ‘’Ya, kalau kontraktor tak sanggup, putus saja kontraknya, buat surat pernyataan tidak sanggup. Dalam hal ini Pemko juga harus bertindak tegas,’’ kata Ruslan kepada Riau Pos, Jumat (15/12).

Dari koordinasi melalui perangkat daerah waktu lalu, segala regulasi dan persyaratan yang ada seluruhnya sudah dipenuhi. Termasuk kata Ruslan, Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang sebelumnya sempat terganjal. ‘’Pengakuan Dinas Pasar saat itu, semua persyaratan sudah diserahkan kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Mereka katakan IMB sudah lama selesai, tetapi anehnya pihak pengembang belum melaksanakan pembangunannya. Inikan sudah akhir tahun,’’ tanyanya lagi.

Menurutnya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru sebagai orang yang bertanggungjawab di bidang ini, harus responsif menyurati pihak kontraktor untuk segera menyelesaikan pembangunan pasar induk.

Ini supaya tak ada lagi simpang siur dari persoalan tersebut. ‘’Kalau dibiarkan begini, sampai kapan selesainya. Pemko Pekanbaru harus cepat bertindak, supaya pedagang terakomodir dan mengurai kemacetan yang ada seperti di Jalan Soekarno-Hatta dan Tambusai,’’ ujarnya.(man)

 REDAKTUR: RINALDI

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

ANTRE GAS: Warga menggendong anak sambil membawa gas 3 kg setelah mengantre di salah satu pangkalan gas yang ada di Jalan Kutilang, Kecamatan Sukajadi, Jumat (15/12/2017).

Gelper Marak, LAM Akan Turunkan Polisi Adat KOTA (RP) - Menyikapi kurangnya respon dari berbagai kalangan terhadap maraknya gelanggang permainan (Gelper) yang berkedok judi di Kota Pekanbaru, Lembaga Adat Melayu (LAM) Pekanbaru berencana menurunkan polisi adat.

Namun sebelumnya, LAM akan melayangkan surat resmi terlebih dahulu ke Polresta

Pekanbaru.

Hal tersebut diungkapkan Ketua LAM Kota Pekanbaru Yose Saputra saat berbincang-bincang dengan Riau Pos, Jumat (15/12), di ruang kerjanya. ‘’Gelper ini kan sudah sangat jelas. Sebelumnya Polresta Pekanbaru sudah mengamankan tersangka dan barang bukti di Pasar Bawah. Melihat maraknya permainan yang sama di

Kota Bertuah, maka sebelum menurunkan polisi adat, kami akan surati Polresta,’’ kata Yose.

Ia berharap, dalam waktu dekat ini setelah menyurati Polresta Pekanbaru, pihak kepolisian agar secepatnya menindak tegas dan menutup permainan Gelper, sebelum polisi adat LAM melakukan kunjungan di seluruh tempat permainan tersebut.(man)

PKK Kelurahan Rejosari Ikuti Lomba tingkat Provinsi Riau KOTA (RP) - Setelah berhasil dalam lomba PKK-KB Kes tingkat Kota Pekanbaru, kini PKK-KB Kes Kelurahan Rejosari tengah mengikuti lomba tingkat Provinsi Riau, Jumat (15/12).

Penilaian dihadiri Ketua TP PKK Kota Pekanbaru diwakili oleh Hj Afmawati M Noer SKm MKes, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Pekanbaru (Disdalduk KB ) Drs H Muhammad Amin MSi, Ketua Tim Juri PKK-KB Kes tingkat Provinsi Riau tahun 2017 Nunik Sukarya Ningsih Skm, Camat Tenayan Raya yang diwakili oleh Sekretaris Camat H T Kusuma, Lurah Rejosari Hoirul Efendi SE berserta para kader PKK-KB Kes Kelurahan Rejosari.

Kepala Disdalduk KB Pekanbaru Drs H Muhammad Amin menuturkan, pihaknya berharap PKK-KB Kes Kelu-

CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

FOTO BERSAMA: Ketua TP PKK Pekanbaru diwakili Hj Afmawati M Noer foto bersama Kepala Disdalduk KB Drs H Muhammad Amin MSi, Ketua Tim Juri PKK-KB Kes Riau Nunik Sukarya Ningsih SKm, Sekretaris Camat Tenayan Raya HT Kusuma, Lurah Rejosari Hoirul Efendi SE serta para kader PKK-KB Kes Kelurahan Rejosari, Jumat (15/12/2017). rahan Rejosari dapat menjadi perwakilan Kota Pekanbaru dalam ajang yang lebih tinggi yaitu di tingkat nasional.

Ke depannya, pihaknya akan mencoba melakukan kreasi dan inovasi untuk kemajuan PKK-KB Kes di seluruh Kota Pekanbaru. ‘’Kita harapkan lolos di ting-

kat nasional. Karena dengan keberhasilan PKK-KB Kes Kelurahan Rejosari yang tengah dinilai di tingkat provinsi ini, bisa menjadi salah satu bentuk terwujudnya masyarakat yang smart people, seperti yang diinginkan oleh Wali Kota Pekanbaru HM Firdaus MT,’’ terangnya.(cr2/c)

 TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos  SABTU, 16 DESEMBER 2017



HALAMAN 25

HARAPAN: Lewat program 5 pulau/5 desa, lima sineas mengokupasi Jerman dan merangkumnya dalam format sinema luar biasa.

DOC.FFD

• FESTIVAL FILM DOKUMENTER (FFD) 2017 •

BAROMETER FILM DOKUMENTER SETELAH mengalami kembang kempis di arus utama perfilman Indonesia, kini dokumenter perlahan menemukan layar-layar barunya.

Peran festival dalam distribusi karya sinema nggak bisa diangap remeh. Lewat festival, para sineas dipertemukan dengan penikmatnya.

Kemudian mendorong karya berlipat ganda di layar lain.

Bertempat di Jogjakarta, Festival Film Dokumenter (FFD) kembali diselenggarakan tahun ini. Festival pertama di Asia itu berlangsung pada 9–15 Desember dengan menghadirkan 78 film dari 17 negara.

FFD musim ini mengusung tema post-truth, kata yang paling dicari pada kamus Oxford pada 2016 silam. ”Sebab, post-truth adalah fenomena yang terjadi pada pola ekonomi, sosial, dan politik di Indonesia. Di mana-mana, yang benar dan nggak benar berada di sekat garis yang sangat tipis. Jadi, kita pun sering kali terkecoh jika nggak memiliki kekayaan intelektual,” ujar Aulia Damai Hati, direktur FFD. Film The Village’s Bid Ufo besutan sineas asal Jepang, Takuro Kotaka, menjadi pembuka perhelatan tersebut. Film itu berhasil membuat penonton terkecoh lewat teatrikal ritus pemanggilan UFO yang dilakukan warga Suzu. Ternyata hal tersebut hanyalah aksi perfomance arts.

The Village’s Bid UFO sukses memicu gelak tawa penonton yang memadati Taman Budaya Jogjakarta pada Sabtu (9/12). ”Konsistensi kami dari awal, audiens nggak menjadi suatu persoalan.

Kami lebih baik memiliki sepuluh audiens dengan kemauan menonton dan belajar yang tinggi daripada seratus orang, tapi nggak memberikan pengaruh apa pun,” imbuh Aulia.

Nggak heran, festival tersebut berhasil memasuki tahun ke-16nya. Nggak melulu tentang pemutaran film, FFD juga membangun ekosistem perfilman lewat kelas Lokakarya Kritik Film FFD yang berkolaborasi dengan Cinema Poetica. ”Tujuan diadakan kelas kritik ini adalah melahirkan regenerasi kritikus muda. Kami memilihnya lewat serangkaian kurasi dan tersisa delapan orang ini aja,” tambah Alia.

Bukan hanya Cinema Poetica, nama-nama jurnalis film lawas juga ada. Misalnya, Akbar Yumni dari Jurnal Footage dan Forum Lenteng. Selain itu, seorang peneliti film Indonesia asal Inggris, Thomas Barker, menjadi pemateri tentang sejarah film Indonesia dan memupuk harapan tentang regenerasi kritikus film.

Sebagai salah satu festival film tertua di Indonesia, FFD ingin audiens membaca film dari perspektif yang berbeda.

Nama-nama seperti Ronny Agustinus yang dikenal sebagai penerjemah dan pendiri Ruang Rupa serta Anna Har, direktur Freedom Film Festival, didapuk sebagi juri di kategori film panjang dokumenter. ”Kami ingin memberikan wawasan bahwa film nggak melulu dibaca lewat kacamata sineas. Tetapi, lewat kacamata penulis ternyata juga memiliki hal menarik tersendiri sehingga sudut pandang festival ini menjadi sangat beragam,” ungkap Aulia.

FFD menjadi penanda bahwa Indonesia memiliki nilai tawar di mata sinema dunia. (rno/c25/dhs)

DOC.FFD

ANTUSIAS: Gedung Societet Taman Budaya Jogjakarta penuh sesak sejak hari pertama FFD 2017 digelar.

INSPIRATIF: Thomas Barker, peneliti film asal Amerika, bercerita tentang sepak terjang sejarah sinema Indonesia.

Zetizen pernah di antara datang ke festival film.

DOC.FFD

5 D E S A / 5 P U L AU : GERBANG SINEAS M U DA M E N UJ U PA S A R S I N E M A DUNIA PROFIL RESPONDEN

Jenis kelamin Cewek 54% Cowok 46%

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANY

Pendidikan SMP 8%

SMA 88% KULIAH 4%

Usia 12–15 tahun 21% 16–18 tahun 71% 19–20 tahun 8%

TIDAK hanya menampilkan sinema dari segala penjuru dunia. Festival Film Dokumenter (FFD) 2017 juga memperluas jalan sineas Indonesia untuk bertaruh di ranah internasional lewat program yang digagas serta bekerja sama dengan Goethe-Institute, yakni 5 Pulau/5 Desa.

Lima sineas muda berbakat tanah air diberangkatkan menuju Jerman. Selama dua minggu, secara bergantian, lima sineas (Wahyu Utami Wati, Bani Nasution, Rahung Nasution, Tunggul Banjarsari, serta Andrianus Oetjoe Merdhi) terpilih dari kurasi ketat 140 pendaftar. ”Dari 140 peserta, kami seleksi menjadi 20 orang. Kemudian, 20 orang ini mengikut workshop bersama Pepe Danquart dan Bernd Schoch di Jakarta. Perwakilan Goethe-Institut

dan Indocs hadir pada workshop itu.

Kemudian, kami memilih lima peserta untuk diberangkatkan ke Jerman,” ucap Dinyah Latuconsina, asisten kepala bagian seni dan budaya Goethe-Institut Indonesia.

FFD menyambut kepulangan lima sineas potensial tersebut dengan memberikan layar perdana bagi karya mereka. Judul-judul seperti Maja’s Boat karya Wahyu Utami, Hantu Mekanis besutan Tunggul Banjarsari, The Frontier Worker yang lahir dari tangan dingin Andrianus Oetjoe, Neutral Street karya Bani Nasution, serta Bavarian Fragments kanon dari Rahung Nasution berbagi layar pada hari ke-2 perhelatan FFD 2017. ”Program 5 Pulau/5 Desa memang untuk

daerah yang tidak biasa kita lihat di media utama. Bukan seperti Berlin. Akhirnya terpilih daerah-daerah terpencil yang emang susah aksesnya,” imbuh Dinyah.

Alih-alih merespons konflik kota metropolitan Jerman, program itu justru menyibak lebih jauh negeri tersebut. Film Hantu Mekanis karya Tunggul, misalnya.

Lewat film itu, Tanggul berhasil menangkap fenomena Kota Welzow yang sunyi. Pada film yang minim memuat dialog tersebut, lanskap akan gemerlap kehidupan Jerman ditampilkan dengan tidak utuh. Film tersebut merespons eksistensi kehidupan para imigran di sana yang sebenarnya menjadi pertanyaan besar. (rno/c25/dhs)

Alasan Zetizen DKI Jakarta dan Jawa Barat datang ke festival film karena pengin menambah wawasan mengenai dunia perfilman.

60

persen Zetizen datang ke Festival Film Dokumenter (FFD) 2017 loh!

Weekly Challenge Session 34 EXPLORE – GET A LIFE

FILM-FILM PALING MENARIK DALAM FFD JUMLAH RESPONDEN 1.024 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

4 10

FESTIVAL Film Dokumenter jadi surganya para sineas. Beragam film dokumenter berkualitas diputar di sana. Namun, di antaranya, ada beberapa film yang benar-benar outstanding. Ini dia!

”Beauty is pain.”

KALIMAT itu sering kita dengar. Iya, katanya kalau pengin cantik harus rela ”sakit”. Mulai bangun lebih pagi buat apply make-up, mandi lebih lama buat scrubbing, sampai nggak langsung tidur buat skin care routine. Setuju nggak dengan anggapan tersebut?

Atau, kamu punya pandangan lain? Yuk, share dan dapatkan produk lucu dari @elonaworld!

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

METROPOLIS

26

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

Genangan Jadi Prioritas Tahun 2018 KOTA (RP) - Masalah genangan air di sejumlah ruas jalan dalam Kota Pekanbaru setiap kali hujan deras hingga kini belum terselesaikan. Bahkan ketinggian genangan terus bertambah. Di beberapa ruas jalan, tinggi genangan air bisa mencapai selutut orang dewasa.

Buruknya sistem drainase yang ada di Kota Bertuah Pekanbaru disebut-sebut sebagai penyebab.

Untuk itu, Pemko Pekanbaru berjanji akan memprioritaskan penanganan genangan air ini pada 2018 nanti.

Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pekerjan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Dedi Gusriadi menjelaskan, ada beberapa kegiatan yang menjadi

prioritas di tahun depan. Diantaranya penanganan genangan air yang kerap terjadi di sejumlah ruas jalan.

"Penanganan itu jadi prioritas kami untuk mengantisipasinya.

Kami akan terus melakukan normalisasi drainase dan anak sungai.

Karena untuk secara totalitas, anggaran kita terbatas dan kewenangan juga terbatas. Sebab di sana ada juga kewenangan pusat dan provinsi," ungkap Dedi Gusriadi kepada Riau Pos, Jumat (15/12).

Dijelaskan Dedi, genangan air di beberapa ruas jalan bukanlah banjir. Genangan tersebut akan surut dalam hitungan jam. Ini kata dia, terjadi karena aliran air tidak berjalan lancar yang disebabkan

adanya penyempitan.

"Bisa jadi karena ada penyempitan drainase, sedimen tanah atau pasir serta sampah. Sehingga alirannya lambat. Maka pemeliharaan ini yang harus kita tingkatkan," paparnya.

Kegiatan prioritas lainnya disampaikan Dedi, diantaranya pembangunan turap di beberapa anak sungai, peningkatan jalan, perbaikan jalan dengan tambal sulam, perlebaran jalan serta pembangunan dua jembatan. Sementara itu, untuk kegiatan yang masuk dalam proyek multiyears, kelanjutan pembangunan gedung organisasi perangkat daerah (OPD) di Perkantoran Tenayanraya dan Jalan Lingkar Luar.(*3)

IKPTB FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Pengurus Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB) dan para pendonor darah foto bersama saat baksos donor darah di salah satu mal di Pekanbaru beberapa waktu lalu. Rencananya, kegiatan serupa akan digelar di Transmart, Ahad (17/12/2017).

Besok, IKPTB Donor Darah di Transmart

Sambungan dari hal. 21

Ketua Umum IKPTB Toni saat dihubungi melalui telepon seluler mengucapkan terima kasih kepada para pendukung acara baksos. ‘‘Terutama kepada Transmart yang telah berkenan menyediakan tempat baksos. Juga RS Prima yang akan memberikan pengecekan kesehatan, serta Tribuana Group yang telah mengajak karyawannya untuk datang mendonorkan darah. Juga Riau Pos sebagai

media perpanjangan informasi baksos ini. BCA yang telah memberikan informasi melalui kantor cabang dan stiker di setiap kasir BCA. Transstudio Mini yang telah berkenan memberikan voucher gratis kepada pendonor. Dn tentunya dengan PMI Kota Pekanbaru yang selalu memberikan support kepada IKPTB dalam setiap baksos,’’ kata Toni.

Di samping itu, dipilihnya bulan Desember ini juga karena dekat dengan Hari Raya Natal dan Ta-

hun Baru 2018, maka perlu untuk menambah stok darah di PMI. ‘’Biasanya memasuki liburan akhir tahun banyak diperlukan darah dan hari biasa pun PMI selalu kewalahan melayani permintaan darah,’’ kata Toni.

Pada kesempatan ini panitia juga mengajak dan mengimbau kepada masyarakat luas untuk bisa menyebarkan informasi ini, sehingga jumlah pendonor yang akan datang bisa ramai dan acara ini bisa sukses.(ose)

Bisa Produksi 15 Ribu Terompet Sambungan dari hal. 21 Ia harus menambah jumlah produksi karena produksi tahun lalu habis terjual. ‘’Karena laku semua, tahun ini produksi hingga 15 ribu,’’ katanya.

Bagus mengaku setiap tahun terompet yang dihasilkannya laku semua. “Omzetnya Alhamdulillah lah,” ujarnya sambil senyum.

Ada 12 macam terompet yang dibuat Bagus. Ukurannya juga berbeda-beda. Mulai dari ukuran 40 cm hingga dua meter. Ada yang berbentuk terompet biasa, ada

 REDAKTUR: RINALDI

juga yang berbentuk naga, bariton, saxophone, kerucut mini, terompet bitting, terompet bong kertas, terompet keong dan terompet berbentuk naga, dan lainnya.

“Terompet yang panjangnya dua meter cuma ada tiga. Itu sudah ada yang pesan,” ujarnya.

Bahan-bahan pembuat terompet didatangkan Bagus dari Pulau Jawa. ‘’Karena bahan dari Jawa lebih bagus dan lebih murah,’’ sebutnya memberikan alasan.

Ia mengaku, pmbuatan terompet sudah dimulai dari Mei lalu. Dan di bulan Oktober, bahan-bahan

pelapis dan pernak-perniknya baru tiba dari Jawa. “Buat rangkanya saja dari sini. Beli di sini (Pekanbaru, red) kertas kerangkanya. Yang lain dari Jawa,” ujarnya.

Soal harga, Bagus mematok mulai dari Rp2.500 hingga Rp12.000 per buah. ‘’Namun untuk yang besar mencapai Rp450 ribu per buahnya,’’ katanya.

Untuk tahun ini, model terompet favorit yang dibuatnya adalah terompet naga. Dengan hiasan kepala naga yang juga didapat dari Jawa. “Buatnya dari sisa limbah sendal,” katanya.(cr4)

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

JUALAN DI JALAN: Para pedagang kaki lima (PKL) masih berjualan di badan Jalan Teratai, Jumat (15/12/2017).

Pemko Sering Berubah-ubah

Sambungan dari hal. 21 “Ada 600 lebih pedagang sampai ke Jalan Seroja. Tidak tertampung semua. Mana tahu nanti muncul PKL baru setelah kami masuk (pasar, red),” ujarnya.

Beberapa pedagang yang Riau Pos temui juga mengaku enggan ‎masuk ke dalam Pasar Higienis. Ada yang beralasan, sewaktu menempati pasar tersebut pertama kali, tidak ada jaminan dari Pemko Pekanbaru pasar akan ramai dikunjungi pembeli. “Dulu kami sudah pernah berjualan di sana. Sepi pembeli. Tak mungkin kami berjualan di tempat yang tak ada pembeli. Kami jualan ini pakai modal dan kami perlu biaya untuk keperluan sehari-hari,” ungkap Andi, pedagang di Jalan Teratai. ‎Hal itu kata dia, jauh berbeda dengan berjualan di pinggir jalan.

Di mana pembeli lebih ramai datang membeli dagangannya.

“Sini ramai pembeli. Dulu waktu di Pasar Higienis, dagangan sehari cuma laku sekitar Rp 50.000. Tidak mungkin juga kami bertahan di sana,” jelasnya.

Lanjut dia, apabila pemerintah akan kembali melakukan penertiban, ia siap pindah di tempat yang telah disediakan. Namun dengan catatan seluruh PKL tidak ada lagi berjualan di sepanjang Jalan Teratai, Jalan Alimuddinsyah dan Jalan Seroja.

“Dulu memang ditertibkan.

Sebagian pedagang sudah pindah. Tapi sebagian lagi masih ada pedagang yang masih berjualan di sepanjang jalan. Kami yang pindah ini tentu merugi,” imbuhnya.

Sedangkan Rina, pedagang bumbu yang berjualan di Jalan Teratai mengaku tidak terdaftar sebagai

pedagang di Pasar Higienis Madani.

Oleh Pemko, ia diminta masuk ke dalam Pasar PMJ. Namun ia enggan untuk berjualan di sana.

“Bayar sewa mahal di sana (PMJ, red). Pembeli tidak ada. Di mana bisa dapat untungnya?” ujar Rina.

Terpisah, Kepala Bidang Pasar DPP Kota Pekanbaru, Tengku Firdaus menyayangkan belum adanya pedagang yang masuk ke Pasar Higienis. ”‎ Belum ada satupun pedagang berjualan di sana,” ujarnya. ‎Artinya, dengan cara persuasif yang dilakukan pihaknya, pedagang tidak mengindahkan surat himbauan yang diberikan. Semestinya kata dia, dengan adanya surat tersebut minimal pedagang melakukan daftar ulang untuk menempati dan berjualan di Pasar Higienis.

“Minimal mereka mendaftar ulang, ini tidak ada sama sekali.

Pedagang juga bisa menemui petugas kami yang ada di sana.

Sekarang ini mereka tidak peduli sama sekali,” jelas pria yang akrab disapa Obet.

Ketika disinggung mengenai gerbang pintu Pasar Higienis yang tertutup seng, Obet menjelaskan, karena pihaknya masih menunggu serah terima dari rekanan yang diperkirakan akan dilakukan pada pekan depan mengingat pasar tersebut baru rampung renovasi‎.

“Pengerjaan sudah selesai tinggal menunggu serah terima dari rekanan. Pekan depan kemungkinan kita lakukan serah terima.

Ditutup karena kita ingin menjaga, dikhawatirkan masih ada peralatan yang masih tertinggal. Tapi itu tidak menjadi persoalan, kalau pedagang mau masuk silahkan. ‎Karena los bisa ditempati pedagang kapan saja,” jelasnya

Pasar Higienis Madani adalah pasar yang dibangun dari alih fungsi SDN 019. Disampaikannya, bangunan itu dijadikan sebagai tempat jual beli yang layak dan representatif bagi para PKL. Pasar tersebut memiliki fasilitas 140 los, sembilan unit kios dan di lantai II yang dijadikan Foodcourt dengan 12 tenan. Meski fasilitas itu dinilai tak mampu menampung seluruh pedagang, sebagai solusi disiapkan tempat di Pasar PMJ. “‎Kami ingin PKL tetap bisa ber� dagang tapi ketertiban umum tak terganggu. Kami berikan toleransi.

Jadim secepat mungkin ke pedagang pindah,” tambahnya.

Apabila dalam masa toleransi itu, pedagang tidak pindah maka akan dilakukan penertiban bersama Tim Yustisi. “Secara persuasif tidak diindahkan, maka kami lakukan penertiban. Untuk rencana penertiban sendiri kami sudah menyampaikan surat ke Asisten I sekalu Ketua Tim Yustisi Penertiban. Nanti seluruh PKL ditertibkan. Tidak dibenarkan jualan di sana lagi,” tegasnya.

Belum Bahas Penertiban Sementara itu, Kepala Badan Satpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengatakan, pembahasan mengenai penertiban PKL belum dilakukan. Meski begitu, pihaknya siap saja untuk menertibkan PKL. “Pembahasan belum ada. Tapi kita siap menertibkannya,” ujarnya.

Sebelum penertiban dilakukan, sambung Zulfahmi, pihaknya akan melihat aspek-aspek pendukung serta solusi yang diberikan pasca -penertiban. “Nanti kami lihat aspek pendukungnya dahulu. Baru dilakukan penertiban. Ini agar penegakan perda yang kami lakukan efektif dan efisien,” katanya. (*3/cr4/yls)

Gagal jadi Menantu Gara-gara Motor Curian Sambungan dari hal. 21 Ia mengatakan , untuk mengambil hati calon mertuanya, dirinya memberikan satu motor hasil curian. ‘‘Satu lagi saya pakai untuk dipakai sendiri,’’ ujarnya.

Kapolres Dumai AKBP Restika

P Nainggolan melalui Kabagren Kompol H Syafrudin, menjelaskan tersangka diamankan setelah dilakukan penyelidikan. “Kami amankan tersangka saat berada di Jalan Kesuma, yang kemudian diketahui pelaku tersebut terlibat dalam dua kasus pencurian sepeda motor,” tegasnya,

Jumat (15/12).

Kasat Reskrim menambahkan, tersangka telah melakukan dua kali pencurian yang mana pertama dengan modus menumpang korban kemudian dengan masuk ke rumah korban dengan cara mengancam.(hsb)

 TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos

SABTU, 16 DESEMBER 2017

27

Riau Pos

l SABTU 16 DESEMBER 2017

28

Koperasi Khusus Pengolahan Sampah

MHD AKHWAN/RIAUPOS

LUKISAN TIGA DIMENSI: Pekerja seni melukis tiga dimensi di lingkungan padat penduduk Jalan Nilam, Pekanbaru, Jumat (15/12/2017) Lukisan tiga dimensi ini sengaja dihadirkan di kawasan tersebut untuk menciptakan ramah lingkungan dan anak, sekaligus menerapkan program konsep KOTAKU (Kota Tanpa Kumuh).

KOTA (RP) - Tak banyak yang mengetahui, ternyata kota bertuah memiliki koperasi pengelolaan sampah yang diisi olah kalangan muda.

Hal ini diutarakan langsung oleh Zulkarnaini Ssy, pengawas Koperasi Cahaya Inspirasi Muda sekaligus pengelola sampah unit usaha sampah, Jumat (15/12). Dikatakannya, saat ini ada sekitar 30 orang anggota dari seluruh sekolah maupun universitas di Pekanbaru yang bergabung dalam koperasi yang telah diresmikan oleh Wali Kota Pekanbaru HM Firdaus ST MT awal tahun 2017 lalu.

Koperasi pengelolaan sampah yang diberi nama Koperasi Cahaya Inspirasi Muda, ini berada di bawah Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru.

Tak hanya melakukan penjualan dalam hal sampah yang telah berhasil didaur ulang, mereka juga menjalin kerja sama dengan Bank Sampah Induk Bukit Hijau Berlian Kecamatan Tampan. Para anggota diajak untuk turun langsung dalam hal pemilahan sampah kering dan basah yang terdapat dalam bank sampah. Kemudian mencacah sampah gelas plastik yang nantinya akan dibeli oleh koperasi seharga

Rp6.000 per kilonya dan sampah kering seperti kertas sekitar Rp1.100 perkilonya.

Dilanjutkan Zulkarnaini, para anggota koperasi yang terdiri dari Ikatan Pelajar Mahasiswa Pekanbaru (Ipemaru) dan Forum Remaja Masjid (FPRM) Kota Pekanbaru (fprm), ini juga diberikan pelatihan mendaur ulang limbah sampah yang dijual melalui stand koperasi dan juga media sosial.

“Rencananya kita juga akan mengembangkan sayap lagi dalam hal pemasaran melalui sosial media resmi dari koperasi.

Saat ini kita masih baru setahun berjalan, kita fokus dulu untuk merekrut sebanyak-banyaknya kalangan muda peduli dan berani terjun langsung untuk mengatasi masalah sampah dengan ikut dalam organisasi remaja yang ada di dalam koperasi. Karena selain melihat nilai sosial kita juga melihat dari segi profitnya, yaitu menambahkan nilai ekonomi untuk kalangan muda,” terang Zulkarnaini.

Khusus untuk harga jual dari olahan daur ulang limbah sampah yang dibuat oleh para anggota koperasi terbilang ekonomis, hanya sekitar Rp15 ribu hingga Rp150 ribu tergantung produk dan ukuran yang diminati pemesan.(cr2)

Zona 2 Produksi 360 Ton Sampah per Hari Zulkarnain: Tambahan 50 Truk Angkut Belum Maksimal Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru

TAHUN depan, dua zona pembagian pengelolaan sampah menjadi fokus utama. Kedua zona sudah diputuskan oleh Pemerintah Kota

(Pemko) Pekanbaru, akan dikelola pihak swasta. Pasalnya, berdasarkan inventaris Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, di dua zona inilah jumlah sampah dominan yang dihasilkan warga Kota Pekanbaru.

Sebelumnya, Kabid Pengelolaan Sampah DLHK Kota Pekanbaru Zulkarnain menyebutkan, kons entrasi sampah di zona tersebut mencapai hampir 80 persen. Dari total 750 ton sampah yang dihasilkan Kota Pekanbaru, sekitar 700 ton berada

di dua zona tersebut. Rinciannya,di Zona 1 yang berada di kawasan Payung Sekaki, Marpoyan Damai dan Kecamatan Tampan mendominasi dengan 360 ton produksi sampah per hari.

Sementara itu, lanjut Zulkarnain, zona 2 yang meliputi Senapelan, Sukajadi, Tenayan Raya, Bukitraya, Sail dan Kecamatan Pekanbaru Kota menghasilkan sekitar 340 ton sampah per hari. Maka jangan heran, di kawasan Tampan, Marpoyan Damai sampah bisa berserakan dimana-mana.

Bahkan ketika ada penambahan

50 truk angkut sampah baru, DLHK belum maksimal mengangkut, karena baru bisa mengangkut 80 persen di kedua zona tersebut. ‘’Kalau zona lainnya seperti Rumbai itu memang sampah tidak banyak, hanya sekitar 50 ton per hari. Makanya pilihan yang akan diswastanisasi hanya pada dua zona dengan jumlah sampah terbanyak itu saja. Pada tahun depan, untuk zona 3, kawasan Rumbai dan sekitarnya masih akan dikelola DLHK Kota Pekanbaru. Namun, untuk yang dikelola swasta, kami

tetap memegang pengawasan penuh dalam pengelolaannya,’’ sebut Zulkarnain.

Kawasan yang cukup banyak tumpukan berada diantara KecamatanTampan dan Marpoyan Damai. Terutama sepanjang Jalan Soekarno-Hatta. Mulai dari persimpangan Pasar Pagi Arengka hingga persimpangan Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan Kaharuddin Nasution. Sampah di kawasan ini terus menumpuk di lokasi-lokasi yang terlarang. Berbagai larangan dan ancaman denda, bahkan dijaga oleh Satuan Tugas (Satgas) Kebersi-

han, sampah tetap menumpuk.

Terbaru, DLHK Kota Pekanbaru terpaksa harus menurunkan alat berat di salah satu lokasi tumpukan sampah terparah di kawasan tersebut. Dengan diserahkannya pengelolaan ke pihak swasta, DLHK Kota Pekanbaru berharap, sampah yang berada di kawasan ini bisa terangkat hingga 100 persen. ‘’Ekspektasi kami sampah di dua zona ini terangkat 100 persen. Ini harus dipenuhi pengelola yang menang lelang nanti,’’ tutup Zulkarnain.(end)

Ingin Dijadikan Taman, Sampah Masih Menumpuk KOTA (RP) - Beragam upaya masyarakat untuk membersihkan sampah, hingga kini belum menemukan jalan keluarnya.

Lahan kosong di Jalan Indra Puri, Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayan Raya salah satunya. Lokasi tanah kosong, di pinggir jalan ini dijadikan tempat pembuangan sampah oleh warga yang melintasi jalan tersebut.

Meskipun sampah sudah pernah dibersihkan dan dipancang spanduk larangan buang sampah, tidak membuat masyarakat peduli akan himbauan tersebut.

Pantauan Riau Pos,

 REDAKTUR:DESLINA

Kamis(14/12) di Jalan Indra Puri masih terlihat tumpukan sampah dan beberapa tanaman bunga.

Angkoso, Ketua RW 17 Kelurahan Rejosari kepada Riau Pos mengatakan bahwa lahan tersebut akan dijadikan taman, agar warga tidak membuang sampah ditempat tersebut. “Kesepakatan bersama RW 9,15,16 untuk dijadikan taman,”ujarnya.

Pada awalnya, keinginan warga sekitar untuk membentuk satgas sendiri dalam memantau lahan tersebut, namun karena adanya beberapa masalah satgas tersebut belum bisa dibentuk.

“Bunga-bunga itu ditanam pemuda setempat, saat ini akan dibahas kelanjutannya,” ujar Angkoso Lurah Rejosari Hoirul Efendi, saat dihubungi melalui seluler mengatakan saat ini satgas belum terbentuk, dikarenakan permasalah finasial. “Kita masih membahas, dan akan tetap berupaya menciptakan kebersihan di sana,” ujarnya.

Berada di pinggir jalan, menjadi salah satu alasan sampah susah dibersihkan.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan DLHK untuk mengangkut sampah tersebut. (cr4)

SUNGAI SAIL: Tumpukan sampah sering terlihat di paritparit seperti di Sungai Sail Pekanbaru.

Sampah yang dibuang warga, tak jarang jadi penyebab kurang lancarnya aliran air yang mengakibatkan banjir di Kota Bertuah. Foto ini diambil beberapa waktu lalu.

DOK RIAU POS

 TATA LETAK: EKO FAIZIN