LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
17 JANUARI 1991-2017
SENIN l 25 DESEMBER 2017 l 6 RABIUL AKHIR 1439
l TERBIT 28 HALAMAN
� � ƒ�‰…�€ ‚€ ˆ�‡ ˆ�‡ …‘�‘Š ’ “†�‰ ���‡�� ‹ Š‘‰ ƒ� � ‘‹�Œ”
 �� ‰ ‰€��� ƒ� � ‹‘�� ‚ˆ‰… � ‰‹‘�� ƒ ‰‘� �� �‘ �� �‘  ��‡ �‚� € ���� �  ��‡ Š�‰� ‰  �� ��� � �‚�Š�Œ �� �‘ ��‰� �‹€�Œ�Œ Š�Ž€ �Œ “ ����� �‹�€‹” � � † Š�ƒ��� € ƒ��� ƒ� � ‰ �‚‘‡� ‰  �� �  � Š�� €ƒ‘ �  ˆ €ƒ‰ � �� �‚� Šˆ‡ˆ ‹€����‡ ‚�� �‘Š€ƒ��  �‹
 Â?Â? Â?Â?Â? Â?ÂÂ?Â?Â? Â? €‚ Â?Â?€Â?Â?ƒ„ Â… Â?  †Â?Â?Â?„ Â… Â?‚€‚€Â?Â?Â?„ Â? Â?  Â?Â?€Â?Â?Â? ‚ Â?‡Â?Â? ˆ ‰Â?ƒ ‚Â?Â? …ˆŠ€Â?€Â? Â? Â? † ŠÂ?ƒÂ?Â?Â? ‹Â?ŒŽÂ? ƒÂ? Â? ‰‘ Â?€ Â… Â?‚€‚€Â?„ €Â?Â? Š Â?Â?‘Â?Š ‰‘ƒŠ€‰ Š Â?‡Â?Â?Â… ‚ Â?‡Â?Â? ŠÂ?Â?Â? ‹ ŠÂ?Â?Â?Â?‡ Â… Â?‚€‚€Â?Â?Â? ƒÂ? Â?
€�� Œ�� � ‹€ƒ� ‹  ‘ƒ�Œ� ‚�� ‹  ‚ˆ� —�‚‚� �ŠŠ�Œ„ �‚� Œ€�‰�Œ ‚€ ‹�Š€� €�‘ ƒ ‰‘�
ˆŒˆ� ‰��™ �€‚�� �  Œ€�‡‡� ‹‘�� ƒ�Œ�‹�� ƒ�Œ�‹�� …�ŒŠ�Ž�� ‚ š€ƒ� � ‡� � ‚€ ˆ�‡ ˆ�‡
Â…Â?‚Â? ƒÂ?ÂŒÂ?‹Â?Â?ƒÂ?ÂŒÂ?‹Â?Â? Â…Â?Â?€Â?€Â? †Â?Â?‡Â?Â? Â…  Â?Â?ÂŒ ‹  Œ Â?Â?€ ‰ Â? ‹Â? Â? ‹Â?€Â?Â?Â? ‚€ †Â?ŠÂ?Â? ‚Â?˜ŽÂ?ÂŒ
Â
‰ˆ‡� �‘Š€ƒ�� ƒ€�‡��� €�€ ‰�‰…‘ ‰ �†�‚€ �Š� €™€��ƒ€
Š‘� ‚� € …€��‘ … ƒ�Ž��„ ‹ ‹  �…� ˆ ��‡ �€‚�� ‹  ƒ  �‡�‰ Š��‡ƒ‘�‡ ‰ �‡Œ�‚��‡ ��‰€ ‚�� ‰ �� €� ��‰€ ƒ •� � �  …€ƒ�Œ– ƒ� �„ ‚ � �� ‚�� ‚ �Ž€ ‹€Œ �‘ ��‡ ‰ �€� ‹  Š�Š‘  �� † Š�ƒ��� ‹�ŒŽ� � ‡� � ‰  �� �€‚�� ‚�…�� ‰ �  €‰� ƒ� � �‘ ƒ�†� ��…� �Š�ƒ��  �� Š��‡ƒ‘�‡ ‰ �‡���� ƒ� � � … ƒ�Ž��  ��‡ ƒ�‰� ‘��‘� � ‹  ��‡����� …‘�‘Š ’ � ›��� ��
RI Minta UAS
USTAZ ABDUL SOMAD
Penjelasan Pemulangan Laporan JPG, Jakarta
PENDAKWAH kondang Indonesia asal Riau, Ustaz Abdul Somad (UAS) kembali mendapatkan perlakuan yang tidak mengenakkan, Sabtu (23/12). Kali ini terjadi di Bandara
Internasional Hong Kong. Ustaz Abdul Somad dipulangkan paksa oleh petugas di Bandara Hong Kong tanpa alasan jelas. Sejatinya kedatangan UAS ke Hong Kong adalah untuk memenuhi undangan pengajian warga Indonesia yang ada di sana.
Gubri, Kapolda, Danrem dan Danlanud Tinjau Tiga Gereja
Ustaz Abdul Somad memberikan keterangan resmi saat tiba di Jakarta, Ahad (24/12). Ia mengaku tidak mendapatkan alasan yang jelas, kenapa pihak keamanan Bandara ď Ž Baca RI Halaman 2
MHD AKHWAN/RIAUPOS
PEKANBARU (RP) – Jajaran Pemerintah Provinsi Riau, Polri dan TNI meninjau malam misa Natal di Pekanbaru, Ahad (24/12). Di antaranya mengunjungi Gereja HKBP Hangtuah, Gereja Immanuel dan Gereja Pantekosta Jalan Setia Budi. Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman usai peninjauan berpesan agar masyarakat Riau terus menjaga
kondusifitas dan keberagaman di Bumi Lancang Kuning. Selain Gubri, turut memantau Kapolda Irjen Pol Nandang, Danrem 031/WB Brigjen TNI Edy Aprizal Natar Nasution, Danlanud Marsma TNI Age Wiraksono, Kabinda Kabinda Riau Marsma TNI Rakhman Haryadi, hingga Sekko Pekanbaru ď Ž Baca Gubri Halaman 10
TINJAU MISA NATAL: Kapolda Riau Irjen Pol Nandang (dua kiri) bersama Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman (tiga kiri) Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Edy Aprizal Natar Nasution SIP (dua kanan) dan Danlanud Marsma TNI Age Wiraksono (belakang kanan) meninjau pelaksanaan Misa Natal di Gereja HKBP Jalan Hang Tuah Pekanbaru, Ahad (24/12/2017). Foto kanan, petugas kepolisian dari Polresta Pekanbaru dengan bersenjata lengkap melakukan pengamanan di pintu masuk Gereja HKBP, Jalan Hang Tuah Pekanbaru.
Dua Kota Rusak Parah Akibat Badai Tembin
SUBUH ZUHUR ASAR 04.48 12.14 15.39 MAGRIB ISYA 18.17 19.31 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, PangkalanÂkerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Semua Daerah Rawan Politik Uang JAKARTA (RP)- Praktik politik uang kembali menjadi ancaman dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun depan. Lebih parahnya, seluruh daerah penyelenggara pilkada masuk dalam zona merah praktik tersebut. Deputi Bidang Pen-cegahan Komisi PemberPAHALA antasan Korupsi (KPK) NAINGGOLAN Pahala Nainggolan mengatakan, potensi rawan itu sebenarnya masih sama dengan pilkada sebelumnya. ď Ž Baca Semua Halaman 2
ď Ž REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
AFP
FILIPINA (RP) - Tim penyelamat mencari korban badai tropis Filipina Selatan. Diperkirakan 200 orang tewas dalam tanah longsor dan banjir bandang di daerah tersebut. Tim penyelamat berusaha menjangkau beberapa daerah yang terkena dampak di Pulau Mindanao. Kota Tubod dan Piagapo terkena dampak paling buruk. Badai Tembin mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor ke beberapa bagian Pulau Mindanao. Dua kota yang kondisinya rusak parah adalah Tubod dan Piagapo. Sejumlah rumah terkubur oleh batu-batu besar. Kecepatan angin 80 km/jam, Badai Tembin melewati Mindanao dan sampai di tempat wisata Palawan, dan sekarang bergerak menuju ke barat. Tembin mulai menyerang Mindanao pada Jumat lalu. Beberapa daerah
BANJIR: Kondisi Kota Kabacan, Cotabato Utara di Pulau Mindanao dilanda banjir, setelah Badai Tropis Tembin melanda wilayah tersebut, Sabtu (23/12/2017).
ď Ž Baca Dua Halaman 2
Dinamika dan Romantika di Sempadan Negeri (8)
Garis Depan yang Terus Tergerus Abrasi sedang menggerogoti pulau-pulau terdepan negeri ini. Di Utara ada gugusan Pulau Jemur dan Rupat. Di bagian tengah, Bengkalis, Merbau dan Rangsang. Di Selatan, pulau-pulau dan pantai di Inhil juga dihantam abrasi. Pulau-pulau itu terus tergerus akibat dihantam gelombang Selat Melaka yang dahsyat. Bahkan Pulau Batu Mandi di Rokan Hilir kini terancam tenggelam. Garis sempadan pun terancam bergeser. Laporan MUHAMMAD AMIN, Selatpanjang
ADA banyak tiang terendam di laut dangkal itu. Beberapa batang kelapa juga masih ada, tapi tak berbuah dan berdaun lagi. Jalan-jalan desa sebagiannya telah berisi air asin.
Tiang-tiang itu dulunya adalah rumah-rumah penduduk dan tempat menjemur ikan. Di Desa Centai, Kecamatan Pulau ď Ž Baca Garis Halaman 11
MUHAMMAD AMIN/RIAU POS
TIANG RUMAH: Bekas tiang rumah yang masih tersisa akibat abrasi di Desa Kuala Selat, Kecamatan Kateman, Inhil, beberapa waktu lalu. ď Ž TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
2 RI Minta Penjelasan Pemulangan UAS Sambungan dari hal. 1
Hong Kong memulangkanya dengan paksa. Menurutnya, peristiwa itu berawal ketika dia dan rombongan mendarat di Hong Kong sekitar pukul 16.00 waktu setempat (atau pukul 15.00 WIB).
Selepas keluar pintu pesawat sudah ada beberapa orang petugas menghadang penceramah yang juga dosen Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau tersebut. Kemudian petugas bandara melakukan pemeriksaan terh-
Dua Kota Rusak Parah Akibat Badai
Sambungan dari hal. 1
dinyatakan dengan status darurat termasuk wilayah Lanao del Norte dan Lanao del Sur. Petugas Polisi Tubod, Gerry Panami mengatakan, setidaknya ada 19 korban jiwa di kota terpencil Lanao del Norte. “Sungai sudah naik dan sebagian rumah hanyut, desa sudah tenggelam,” katanya dilansir di AFP. Ia mengatakan, para sukarelawan menggali lumpur untuk menemukan jenazah di desa tersebut. Seorang pejabat lokal, Saripada Pacasum mengatakan, pihaknya telah mengirim tim penyelamat. Namun mereka tidak dapat bergerak maju karena bebatuan. Pemadaman listrik dan hilangnya jalur komunikasi juga menjadi penghambat upaya penyelamatan. Seminggu yang lalu, badai tropis Kai-Tak melanda Filipina tengah, menewaskan puluhan orang. Sementara, Desa Dalama yang terpencil dan terbengkalai juga tekena banjir bandang. Saat ini, badai mulai bergerak ke arah barat. Sekertaris Jenderal PBB, Anto-
nio Guterres mengaku sedih atas kejadian tersebut. Pihaknya pun siap membantu evakuasi korban badai. Dia khawatir korban akan semakin bertambah. Palang Merah Filipina, Richard Gordong mengatakan pihaknya akan terus mendistribusikan makanan serta air hangat untuk para korban. “Kita juga akan mendistribusikan barang-barang nonmakanan seperti selimut, kelambu, dan perlengkapan kebersihan bagi mereka yang berada di pusat evaluasi sehingga kami dapat meringankan beban mereka,” katanya dikutip BBC, Ahad (24/12). Badai Tembin mulai melanda sejak Jumat. Badai ini mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor di beberapa bagian Pulau Mindanao. Dua kota yang mengalami keadaan terparah adalah Tubod dan Piagapo. Badai Tembin juga akan mendarat di Pulau Balabac dan Kepulauan Palawan. Diperkirakan badai mengarah ke barat, melewati selatan Kepulauan Spratly dan mencapai Vietnam Selatan dalam waktu tiga hari. (iml/jpg/afp)
Semua Daerah Rawan Politik Uang
Sambungan dari hal. 1
Pada hasil studi sebelumnya, politik uang terjadi lantaran kesenjangan antara kemampuan keuangan paslon kepala daerah dan biaya yang harus dikeluarkan selama pilkada bergulir. ”Di Jawa yang paling tinggi biaya (pilkada) karena pemilihnya juga banyak,” terangnya kepada Jawa Pos Ahad (24/12). Di Pilkada serentak mendatang, tiga provinsi besar di Jawa turut menyelenggarakan pilkada. Yakni, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat. Untuk keseluruhan, ada 171 daerah yang melaksanakan pilkada. Perinciannya, 17 provinsi, dan 154 kabupaten/ kota. Tingginya biaya pilkada umumnya tidak sebanding dengan kekayaan calon kepala daerah. Dia mencontohkan Dadang S Mochtar, mantan Bupati Karawang yang pernah menyatakan bila biaya politik di Jawa paling tinggi mencapai Rp100 miliar untuk menjadi bupati. Padahal, mayoritas calon rata-rata hanya memiliki harta Rp8,9 miliar. Kesenjangan itu memunculkan celah bagi calon kepala daerah mencari dana pemenangan pilkada dari “sponsor”.
REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
Bagi calon petahana, biasanya mencari pemasukan tambahan dengan cara “memeras” rekanan proyek dan pejabat pemerintah daerah (pemda). ”Tambahan dana pilkada juga diduga berasal dari penggunaan dana hibah, bansos dan PBJ (pengadaan barang/ jasa),” jelasnya. Selama ini, pengawasan terhadap proses pilkada sudah dilakukan. Baik, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), KPU maupun Bawaslu. Namun, praktik itu tetap saja masih terjadi. Bahkan, kondisinya semakin parah seiring belum adanya sistem pencegahan terjadinya politik uang tersebut. ”Selama ini lingkarannya begitu-begitu saja, tidak berubah,” jelasnya. KPK sendiri sudah melakukan berbagai cara untuk mencegah prakti tersebut. Misal, berkomunikasi dengan sejumlah partai politik (parpol) terkait dengan transparansi keuangan parpol. Namun, belum ada tindaklanjut yang signifikan dari pencegahan itu. ”KPK hanya sebatas mengusulkan, yang membuat aturan bukan kami,” paparnya.(tyo/jpg)
adap rombongan. Setelah kurang lebih 30 menit diperiksa, kemudian pihak imigrasi Hong Kong menyampaikan tidak bisa menerima Ustaz Abdul Somad. “Tanpa alasan. Kemudian langsung mengantar saya ke pesawat yang sama untuk keberangkatan pukul 16.00 WIB ke Jakarta,” ujar Abdul Somad. Ketika itu, pihak imigrasi Hong Kong sempat meminta Abdul Somad membukakan dompet dan mengeluarkan kartu-kartu yang dimiliki. Mereka pun menanyakan satu persatu kartu yang dimiliki Abdul Somad. ”Di antara yang lama mereka tanya adalah kartu nama Rabithah Alawiyah (Ikatan Habaib). Saya jelaskan. Di sana saya menduga mereka tertelan isu terorisme. Karena ada logo bintang dan tulisan Arab,” jelas Abdul Somad. Terkait persoalan ini, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal mengatakan, Konjen RI di Hong Kong sedang meminta penjelasan dari otoritas Hong Kong terkait kejadian tersebut. Namun, sebenarnya, keputusan untuk menolak atau mengizinkan orang asing masuk ke suatu negara adalah hak berdaulat negara tersebut. ”Secara hukum internasional tidak ada kewajiban negara tersebut untuk menjelaskan alasannya,” kata Iqbal. Dia menerangkan, bukan hanya pihak imigrasi negara lain, termasuk Hong Kong, yang berhak menolah warga negara asing masuk ke wilayah mereka. Imigrasi Indonesia juga sering menerima masukan dari berbagai pihak mengenai orang-orang yang perlu dicegah masuk ke Indonesia. ”Dalam hal imigrasi, kita kemudian menolak masuk orang tersebut. Kita juga tidak berkewajiban menjelaskan alasannya karena itu adalah hak berdaulat kita,” jelasnya.
Hal senada juga disampaikan juru bicara Ditjen Imigrasi Agung Sampurno pun menyampaikan, bahwa deportasi hanya urusan keimigrasian biasa. Menurut dia, yang perlu dilakukan imigrasi ketika menolak orang masuk adalah memberitahukan kepada pihak maskapai penerbangan ataupun kapal yang mengangkutnya. “Itu sudah diatur IATA (International Air Transport Association, red). Itu wajib, karena dia harus mengangkut orang dideportasi, jadi harus menanggung biayanya,” jelas Agung. Dia pun menjelaskan, bahwa boleh tidaknya seseorang memasuki suatu negara merupakan kedaulatan negara tersebut. Dasar penolakan pun menurutnya bukan sesuatu yang wajib disampaikan. Selain itu, imigrasi juga tidak mengenal istilah permintaan menolak seseorang. Hal yang sama juga berlaku di negara lain. Sebab, permintaan itu biasanya melalui Interpol melalui red notice yang biasanya memuat perintah search, capture and report. “Jadi salah kalau imigrasi diminta itu. Imigrasi tidak melakukan penegakan hukum pidana umum,” tukas dia menjawab adanya dugaan bahwa imigrasi Hong Kong dipesan seseorang menolak UAS. Dia menambahkan, bahwa imigrasi Indonesia juga sering menolak dan mendeportasi warga negara lain. Bahkan setiap hari. Agung pun menyodorkan angka bahwa sampai November 2017, sudah 1.800 orang WNA yang ditolak masuk ke Tanah Air. Hingga tadi malam, Menteri Luar Negeri Retno P Marsudi saat coba dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, tidak merespon. Begitu pula jubir Kemlu Arrmanatha C Nasir, belum dapat diminta penjelasannya. Sesalkan Sikap Pemerintah Hong Kong Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid (HNW)
menyesalkan insiden yang menimpa teman kuliahnya itu. Menurutnya, kejadian tersebut akan berdampak luas terhadap hubungan persahabatan kedua negara. “Jadi, mestinya pihak Hong Kong memberikan penjelasan secara gamblang mungkin dan meminta maaf karena telah melakukan tindakan yang tidak mengindahkan terhadap prinsip persahabatan negara dan penegakan hukum,” kata Hidayat saat dihubungi jawapos.com, Ahad (24/12). Dalam ceramahnya, kata Hidayat, UAS telah mengajarkan ajaran keislaman ke arah yang moderat, sehingga cap radikalisme dan terorisme sangat jauh dari kepribadian dia yang sebenarnya. “Dakwah beliau adalah dakwah yang mencerahkan dan bukan dakwah yang mengadu domba dan tidak membawa ke arah yang dinamakan radikalisasi,” ungkapnya. Oleh karena itu, menurutnya, kondisi yang dialami oleh UAS harus direspons cepat oleh pemerintah. Sebab, negara memiliki tanggung jawab untuk melindungi seluruh bangsa Indonesia. “Kemenlu harus minta klarifikasi dan penjelasan mengenai masalah itu serta menjamin masalah seperti ini tidak terulang kembali,” pungkasnya. Wa k i l Ke t u a D P R Fa h r i Hamzah juga bereaksi keras atas kabar tentang deportasi terhadap
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017 Ustaz Abdul Somad saat tiba di Bandara Hong Kong, Sabtu (23/12) itu. Legislator dari Nusa Tenggara Barat (NTB) itu menduga ada upaya untuk memancing buruh migran Indonesia di Hong Kong sebagai pengundang Ustaz Abdul Somad terprovokasi dan bertindak radikal. Fahri melalui akunnya di Twitter menduga ada sisa-sisa jaringan intelijen yang diuntungkan dari aksi terorisme untuk memancing tindakan radikal dari buruh migran Indonesia yang bekerja di Hong Kong. “Mereka sengaja membuat orang Islam radikal supaya gampang ditumpas. Teman-teman BMI Hong Kong waspadalah!” ujar Fahri, Ahad (24/12). Lebih lanjut Fahri menuturkan, tak semua kalangan bisa menerima dakwah Ustaz Abdul Somad. Terlebih, dai asal Riau itu selalu blak-blakan dalam berdakwah. “Beliau apa adanya. Bahasanya tidak ada eufimisme yang bohong,” sambung Fahri. Padahal, kata Fahri menegaskan, tutur kata Ustaz Abdul Somad enak didengar. Sebagai orang Melayu, Abdul Somad selalu berbahasa Indonesia secara baik dan benar. “Ustaz Abdul Somad adalah guru dalam banyak hal. Waktu akan mengisahkan,” tulis Fahri. Karena itu Fahri meyakini nama Ustaz Abdul Somad akan makin berkibar. Dalam pandangan Fahri, seluruh dunia akan menerima dakwah Abdul Somad. “Indonesia harus berbangga
punya ulama sekelas Ustadz Abdul Somad, yang akan terus menjadi idola masyarakat,” pungkasnya. Kuasa Hukum Siapkan Laporan Kuasa hukum Ustad Abdul Somad, Kapitra Ampera mengatakan, pihaknya akan mengadukan masalah tersebut kepada Kementerian Luar Negeri. “Kita akan klarifikasi mengapa hal itu bisa terjadi, untuk mengetahui duduk persoalannya,” kata Kapitra kepada jawapos.com (JPG), Ahad (24/12). Menurut Kapitra, langkah tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah peristiwa tidak mengenakan itu benar dilakukan oleh pemerintah Cina atau permintaan dari pemerintah Indonesia. “Kami akan melakukan protes keras kepada Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Cina, atas perlakuannya terhadap seorang guru agama yang dikagumi oleh rakyat Indonesia,” ungkap Kapitra. Bukan hanya itu, Kapitra menyebut pihaknya akan melaporkan peristiwa itu kepada DPR dan instansi lainnya agar pemerintah Indonesia serius melindungi warganya yang melakukan kunjungan ke luar negeri. “Kami minta kepada aparat kepolisian agar melakukan investigasi, apakah ada dari orangorang tertentu yang memberikan laporan fitnah (hoax) kepada imigrasi Hong Kong sehingga UAS ditolak oleh imigrasi Hong Kong,” ungkapnya.(and/oki/ aim/rdw/ara/fat/jpg)
TATA LETAK: MEGA
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
NASIONAL
3
238.636 Orang Menyeberang ke Sumatera Semalam Puncak Arus Mudik Libur Natal-Tahun Baru Laporan JPG, Jakarta
GELOMBANG mudik maupun liburan saat libur Natal dan tahun baru diprediksi terjadi kemarin (24/12). Hal tersebut dapat dilihat dari pelabuhan, jalan raya, dan beberapa bandara. D i Pe l a b u h a n Me ra k ,
menurut data dari PT ASDP Indonesia Ferry dari Senin lalu (8/12) hingga kemarin sudah ada 238.636 orang menyebrang dari Jawa ke Sumatera. Sementara untuk kendaraan sebanyak 50.533 unit juga sudah menyebrang. Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengaku jika persiapan telah dilakukan sebaik mungkin. Dia mengakui, pada saat peak season angkutan Natal dan Tahun Baru 2018 terjadi peningkatan pengguna jasa yang cukup signifikan,
k hu s u s n ya p e GM PT ASDP numpang pejalan Indonesia Ferry kaki, roda dua, (Persero) Cabang dan mobil pribadi. Merak Fahmi Al” P i ha k A S D P weni membandkhususnya ingkan dengan taCabang Merak hun lalu, tanggal mengoperasikan 22 dan 23 Dekapal-kapal besember 2017 bisa rukuran besar dan dikatakan puncak memaksimalkan arus berangkat 6 dermaga,” kaNatal. Jumlah petanya. Langkah IRA PUSPADEWI numpang pejalan itu membuat arus kaki naik tajam, penumpang dan kendaraan masing-masing naik 49,5 relatif lancar. Tidak terjadi persen dan 18,7 persen dibantrian yang signifikan. andingkan realisasi tahun
lalu. ”Dengan menggunakan kapal besar, arus penumpang pejalan kaki yang cukup besar dua hari berturut-turut berhasil diurai. Demikian juga dengan sepeda motor, yang saat peak terjadi kenaikan hingga 70, 1 persen pada tanggal 22 dibandingkan tahun lalu,” jelasnya. Sementara itu Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso kemarin melakukan inspeksi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Secara khusus, Agus
juga meminta para penyelenggara penerbangan untuk tetap beroperasi menurut ketentuan yang berlaku. Di Bandara Soekarno Hatta ini, maksimal slot yang bisa diberikan adalah 81 pergerakan per jam. Untuk hari-hari biasa dilayani rata-rata 76 pergerakan. Sementara itu tiap hari ada permintaan 139 extra flight. ”Walaupun banyak permintaan extra flight, jika slotnya sudah habis, maka jangan memaksa yang bisa menurunkan margin of safety.
Maskapai jangan memaksakan terbang ekstra di jam sibuk, mereka harus mau memakai jam-jam yang tidak sibuk,” ujar Agus. Dari Posko Terpadu Nataru 2017/2018 hingga Jumat lalu (22/12) komulatif penumpang domestik mencapai 1.507.037 penumpang dengan 10.924 penerbangan. Sedangkan untuk penerbangan internasional untuk komulatif penumpang internasionalmencapai 225.925 penumpang dengan 1.324 penerbangan.(lyn)
Jamin Keberlangsungan AM-IMF-WB 2018 JAKARTA (RP) – Kementerian Koordinator (Kemenko) Kemaritiman menjamin pelaksanaan Annual Meeting IMF- World Bank (WB) yang rencananya akan digelar pada Oktober 2018. Sabtu (22/12), Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Keuangan Sri Mulyani telah mengadakan rapat dengan Panitia Nasional (Pan Nas). Dalam pertemuan tersebut ditegaskan kalau Bali siap menjadi tuan rumah AM 2018. Menurut rencana, Pada Januari 2018 mendatang, Meeting Team Secretariat (MTS) dari Wolrd Bank akan meninjau langsung lokasi untuk melakukan pembahasan terkait aspek keamanan dan mitigasi resiko atas aktivitas Gunung Agung. Luhut menegaskan, berdasar pengalaman saat terjadi erupsi beberapa gunung api, pemerintah memperhatikan bagaimana transportasi harus dapat berjalan baik bila bandara tutup. “Kita bisa alihkan lewat Banyuwangi atau Surabaya. Di Buleleng juga ada lapangan terbang kecil.” katanya. Bagi wisatawan asing, kekhawatiran tidak dapat kembali ke negaranya bila bandara ditutup bisa membuat calon wisatawan mengalihkan lokasi liburan. Mengetahui hal ini, ditambah dengan apa yang terjadi ketika bandara ditutup beberapa waktu lalu, “Saya akan pastikan masalah ini akan diantisipasi,” kata Luhut. Luhut juga melihat bahwa belum ada masalah dengan Gunung Agung. Terkait tanggap darurat dan dan travel warning yang telah dikeluarkan oleh beberapa negara, Pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Sosial terkait solusi setelah status tanggap darurat dicabut. Ketua Panitia Nasional (Pan Nas) AM 2018 ini juga menegaskan bahwa persiapan perhelatan pertemuan tahunan IMF-WB juga sampai saat ini tidak terpengaruh. Semua persiapan berjalan seperti biasa. Ia mengakut telah mendapat hasil simulasi komputer. “Kalau terjadi erupsi di Gunung Agung, hanya daerah dalah radius 10 Kilometer dari puncak yang terdampak,” katanya. Selain itu, sejauh ini MTS atau pihak World Bank belum terlalu khawatir dengan persiapan AM 2018 saat masa erupsi gunung agung.(tau/jpg)
MUHAMAD ALI/JAWAPOS
PENGAMANAN: Dua personel Brimob berjaga di Bundaran HI, Ahad (24/12/2017). Polda Metro Jaya menyiapkan 93 pos pengamanan dan 22 pos pelayanan yang bakal disebar di wilayah Jakarta dan sekitar saat perayaan Natal dan malam tahun baru 2018. Pos pengamanan dan pelayanan berlangsung 17 hari, dimulai sejak 21 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018. Setiap pos akan ditempatkan sejumlah personel gabungan TNI dan Polri. Langkah itu guna menjamin perayaan Natal dan tahun baru berlangsung aman dan kondusif.
Terapkan TPPU dalam Kasus Perdagangan Orang JAKARTA (RP) - Bareskrim melakukan terobosan dalam kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan menerapkan undang-undang tindak pidana pencucian uang (TPPU). Namun, meski dari 44 kasus TPPO sebagian besar diterapkan TPPU, sayangnya hingga saat ini belum ada satu pun berkas yang selesai. Penyitaan terhadap aset pelaku perdagangan orang juga belum dilakukan. Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto menjelaskan, saat ini masih dilakukan penelusuran terhadap aset
setiap pelaku perdagangan orang. Namun, tentunya membutuhkan proses dalam mencari aset tersebut. ”Kami lihat kemana saja dana mengalir,”jelasnya. Memang penerapan TPPU itu membutuhkan proses penyelidikan dan penyidikan yang cukup. Hal tersebut terjadi karena penyidik perlu memiliki bukti yang memastikan bahwa aset atau uang itu merupakan hasil dari tindak kejahatan. ”Ini yang bikin lama,” terang mantan Kapolda Sulawesi Tengah tersebut. Te n t u n y a, b i l a s u d a h
ditemukan aset hasil kejahatan perdagangan orang itu akan dilakukan penyitaan. Sehingga, uang hasil kejahatan itu bisa dikembalikan ke setiap yang berhak. ”Seperti uang yang dibayarkan para korban,” ujarnya. Pakar tindak pidana pencucian uang Yenti Garnasih menjelaskan, perlu dorongan untuk penyidik agar bisa menerapkan TPPU bersamaan dengan pidana umumnya. Sebab, TPPU itu sebenarnya sifatnya menempel pada pidana umumnya. ”TPPU juga memperkuat penanganan
kasus ini,” jelasnya. Penerapan TPPU itu prosesnya seharusnya satu berkas perkara dengan pidana umumnya. Sebab, TPPU ini menjelaskan bagaimana uang hasil kejahatan. ”Kejahatan itukan motifnya kebanyakan ekonomi, perdagangan orang juga demikian,” tuturnya. Bahkan, di sebagian besar Polda saat ini telah menyatukan berkas pidana umumnya dengan TPPU untuk berbagai kasus, seperti penggelapan dan sebagainya. ”Bareskrim jagan kalah dong,” jelasnya. (idr/oki/jpg)
Meletus Lagi, Gunung Agung Tak Ganggu Bandara JAKARTA (RP) - Gunung Agung kemarin (24/12) kembali meletus sekitar pukul 10.05 WITA . Tidak lama setelahnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendapat informasi terjadi hujan pasir di Desa Mondet, Kecamatan Tulamben, Kabupaten Karangasem. Kasubbid Mitigasi Gunung Api Wilayah Timur Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Devy Kamil Syahbana mengatakan, letusan disertai semburan
REDAKTUR: REDAKTUR:RINALDI SYAHRUL MUKHLIS
abu vulkanis dengan ketinggian 2.500 meter di atas puncak kawah. ”Mengarah ke timur laur,” ungkap Devy. Letusan tersebut serupa dengan yang terjadi sekitar pukul 11.57 WITA Sabtu (23/12). Lantaran pergerakan angin tidak mengarah ke barat daya, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai tetap aman meski status Vulcano Observation Notice For Aviation atau VONA sudah oranye. ”Bandara I Gusti Ngurah Rai yang berada di barat daya masih aman,” imbuh Devy.
Namun, letusan yang terjadi dua hari belakangan turut menegaskan kembali bahwa status Gunung Agung masih awas. Untuk itu, rekomendasi PVMBG wajib dipatuhi. Yakni mengosongkan seluruh wilayah dalam radius 8 kilometer dan perluasan sektoral sejauh 10 kilometer dari puncak kawah. Hal serupa disampaikan Kepala Kantor SAR Denpasar Ketut Gede Ardana. Dia menyebutkan, wilayah di luar rekomendasi itu aman.
Dengan kondisi itu, sambung Ardana, wisatawan yang hendak berlibur di Bali tidak perlu takut. Selama mengikuti rekomendasi serta arahan petugas di lapangan, mereka aman pelesir di Pulau Dewata. Dia pun memastikan, instansinya tetap siaga 24 jam meski status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Agung sudah dicabut oleh Presiden Joko Widodo. Ardana mengungkapkan, timnya tetap berada di lapangan selama letusan masih terus terjadi.(syn/oki/jpg)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
INTERAKTIF
4
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA: e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif
081334159333
Hamil 11 Bayi atau Kena Tumor? ADA-ADA saja ulah fans page Rara Tentang Remaja. Pada 8 November lalu, dia mengunggah informasi adanya ibu yang melahirkan 11 bayi. Unggahan yang disertai foto kolase itu membuat banyak orang percaya. Hingga kemarin sudah dibagikan 4.685 kali. ’’Ibu ini melahirkan 11 bayi kembar. Semoga yang like, share, dan komen amin dikasih anak soleh solehah dan rezeki melimpah aamiin,’’ begitulah narasi yang di-posting fans page Rara Tentang Remaja. Apa yang di-posting akun itu hanya hoax. Dua foto yang dijadikan kolase dalam posting-an tersebut juga tidak sesuai fakta. Foto pertama memperlihatkan seorang ibu dengan perut yang sangat besar. Ibu itu tidak sedang mengandung. Namun, dia adalah seorang perempuan asal Meksiko bernama Mercedes Talamate yang sedang terkena tumor. Sementara itu, foto kedua yang memperlihatkan 11 bayi ternyata tidak lahir dari satu rahim. Bayi-bayi itu merupakan program bayi tabung. Mereka memang diprogram untuk lahir pada tanggal cantik, 11 November 2011. Sebelas bayi tersebut lahir dari ibu yang berbeda. (gun/eko/c15/fat)
Tajuk
PJU Jalan Riau Tidak Pernah Diperbaiki FAKTA Informasi tentang kedua foto tidak ada yang benar. Foto perempuan dengan perut besar bukanlah perempuan hamil tapi perempuan menderita tumor. Foto bayi berjejer juga bukanlah bayi yang dilahirnya kembar tapi bayi tabung dari beberapa ibu yang diprogram lahir pada hari yang sama.
rencanA
Libur Bersama
AKHIR tahun menjadi libur panjang. Libur Natal dan Tahun Baru yang waktunya berdekatan adalah momen yang membuat keluarga bisa bersama. Libur murid SD, SMP dan SMA yang pada waktu yang sama adalah momen yang kebetulan, ini yang menyebabkan keluarga itu bisa berjumpa. Keluarga di negeri ini sepertinya sibuk dengan urusan masing-masing. Bapak sebagai kepala keluarga, selalu sibuk, pergi pagi pulang petang, atau bagi yang kerja malam, pergi sore pulang malam, sehingga anak-anak tak sempat bersuai dengan sang ayah. Jadwal kerja tidak lagi pergi pagi pulang siang, tetapi pergi pagi pulang petang, ini yang menyebabkan anak-anak dan istri kurang berinteraksi dengan kepala keluarga (ayah). Padahal ayah merupakan pemimpin, yang mengayomi, dan mendidik anggota keluarga. Bagaimana jika mereka jarang jumpa dengan sang ayah, tentu ada yang kurang dalam keluarga tersebut. Demikian juga ibu, posisinya sekarang ini tak lagi sekadar di dapur dan di kasur, tetapi menjadi penopang penghasilan keluarga. Ibu kadang sama dengan bapak, berangkat pagi pulang petang. Bahkan tak jarang bagi ibu yang bekerja sebagai perawat, mereka harus bekerja di malam hari. Inilah realitas kehidupan keluarga di negeri ini, mereka masing-masing sibuk dengan dengan urusannya. Bagaimana dengan anak-anak? Mereka juga mengalami yang sama. Waktunya habis untuk belajar di sekolah. Jika dulu sekolah hanya dari pagi sampai tengah hari, kini anakanak di sekolah sampai sore hari. Jauh sebelum diberlakukannya full
ď Ž REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS
Mau sampai kapan lampu jalan ini mati. Jalan ini merupakan salah satu ruas jalan tersibuk di Kota Pekanbaru. Apalagi di malam hari, terdapat berbagai truk berbadan besar yang melintasi jalan ini, tentunya sangat berbahaya bagi para pengendara bermotor
day school, sekolah Islam terpadu dan sejenisnya, mereka memberlakukan sekolah sehari penuh. Sekolah seperti ini mengurangi waktu bermain anak dengan tetangganya, bahkan waktu bermain dengan keluarganya pun sangat jarang. Kini di akhir tahun, saat orang tua dan anak-anak sama-sama mendapatkan jatah liburan, merupakan momen yang sangat penting dalam membangun kehamornisan keluarga di negeri ini. Libur ini sangat penting dalam pembangunan bangsa. Kelaurga yang kokoh ssngat berperan dalam membentuk negara yang kuat pula. Begitu juga pembangunan pendidikan, bahwa peran keluarga itu sangat besar. Tiga lingkungan yang sangat berpengaruh dalam membentuk kecerdasan anak. Yakni sekolah, keluarga dan lingkungan. Di sekolah, guru yang bertanggung jawab, di rumah ayah dan ibu yang berperan dan di lingkungan tentunya banyak pihak yang berperan dalam membentuk peribadi anak. Mengisi liburan tak harus dengan modal uang banyak, bisa membersihkan rumah, pergi ke kebun, main bersama, belajar menghapal Alquran, memasak bersama, pergi memancing atau liburan yang tak jauh dari rumah. Kadang liburan yang memeras waktu dan uang, dan menempuh jarak yang jauh tidak membuat santai, malah melelahkan. Nah, memasuki libur akhir tahun dan libur sekolah, marilah kita manfaatkan libur ini untuk membentuk keluarga yang harmonis, membentuk anak yang cerdas dan berkarakter, dan membentuk lingkungan yang sehat dan negara yang kuat.***
Yth Bapak Walikota Pekanbaru dan jajaran dinas terkait. Saya Anton beralamatkan di Jalan Riau Ujung, Kec. Payung Sekaki Kota Pekanbaru, dengan ini memohon agar lampu jalan yang terdapat di sepanjang Jalan Riau, terutama dari belakang Ruang Taman Hijau Tunjuk Ajar Integritas sampai depan Riau Business Center agar dapat segera diperbaiki. Kondisi lampu jalan pada malam hari telah mati total dan gelap gulita selama berbulan - bulan, dan tidak tampak keinginan dari dinas terkait untuk memperbaikinya. Apalagi Jalan Riau ini merupakan salah satu ruas jalan tersibuk di Kota Pekanbaru, terdapat berbagai pertokoan, pusat bisnis, hotel dan pusat perbelanjaan. Dan juga di malam hari, terdapat berbagai truk berbadan besar yang melintasi jalan ini, tentunya sangat berbahaya bagi para pengendara bermotor. Pak Wako dan jajaran terkait dapat langsung mengecek ke lapangan karena posisi rumah dinas Walikota yang tidak sampai 500 meter dari Jalan Riau tersebut. Kami harapkan adanya tindakan segera. Terimakasih Facebook: Anton Sanjoyo
PEKANBARU (RP) - Kasi Penerangan Dishub Kota Pekanbaru, Yettendra mengakui, sebelumnya PJU diruas Jalan Riau tersebut tak berfungsi. Namun, pihaknya telah melakukan perbaikan. Dikatakannya, lampu itu tidak menyala dikarenakan ada kerusakan pada kabel bawah tanah. “Setelah kita cek, kabel bawah tanahnya rusak hingga ratusan meter. Akibat adanya pengerjaan jalan,� jelas Yettendra. Atas kondisi tersebut, pihaknya sudah melakukan perbaikan. Seiring berjalannya waktu PJU tersebut kembali tidak berfungsi seperti saat ini. “Sudah kita perbaiki, PJUnya menyala. Kemudian kembali tidak berfungsi, bukan berbulan-bulan padam. Sekitaran dua pekan,� tambahnya. Perbaikan PJU di Jalan Riau disampaikan dia, akan diprioritaskan Dishub Kota Pekanbaru. Mengingat ruas jalan tersebut merukapan jalan prokotol yang pada dilalui kendaraan. “Perbaikan PJU disana prioritas kita, kita juga sudah diintruksikan melakukan perbaikan oleh Pak Wali,� papar Yettendra. Lebih lanjut dikatakan Kasi Penerangan, pihaknya akan berupaya secepat mungkin memperbiaki. Diperkirakan pekan depan PJU di ruas jalan tersebut sudah berfungsi. “Pekan ini kita coba memperbiakinya. Kita ganti kabelnya apakah kita pasang dibawah tanah atau kabel udara. Kita saat ini secara bertahap memperbaiki PJU, dari 45 titik hampir 80 persen sudah kita perbaiki,�
tutup Yettendra. Disebutkannya, PJU merupakan salah satu falisitas yang berfungsi memberikan rasa aman bagi para pengendara roda dua maupun roda empat pada malam hari. Namun, sayangnya alat penerang itu kurang mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Selain Jalan Riau, saat ini masih ditemukan beberapa PJU yang tak berfungsi. Seperti di Jalan Kharuddin Nasution, PJU di ruas jalan tersebut sudah lama padam, tapi tak kunjung juga dilakukan pemeliharan maupun perbaikan. Kemarin. Sambung Yettendra, perbaikian dilakukan setelah petugas melakukan pengecekan terhadap lampu PJU yang tak  berfungsi. ‎  “Maka akan kita cek apa kerusakannya. Bila ada  alatnya yang rusak langsung kita perbaiki secepatnya, “ jelasnya. Akhir-akhir ini pihaknya tiap hari mengerahkan sebanyak belasan personil yang dibagi menjadi dua shif untk turun ke lapangan melakukan patroli dan pemantauan terhadap PJU. Umumnya PJU tak berfungsi diantaranya mengalami kerusakan, seperti twisteed (kabel konset, red), bola lampu putus, panel konslet dan terbakar, MCB hilang. “Petugas kini ini bekerja pagi dan malam. Mereka yang memantau kerusakan. Kalau yang rusak itu KWH meteran itu tanggungjawab PLN,� pungkas Yettendra (*3)
Poli RSUD Indrasari Rengat Libur Senin dan Selasa Bapak/ibu Direktur RSUD Indrasari Rengat. Apakah pelayanan untuk Poli buka pada hari libur dan cuti bersama. Apa saja pelayanan yang bisa di RSUD Indrasari selama libur dan cuti bersama. WA: 081371210XXX
RENGAT (RP) – Seperti biasanya, setiap hari besar atau tanggal merah dan cuti bersama, RSUD Indrasari Rengat tidak membuka layanan kesehatan untuk ruang poli. Namun demikian, bagi warga yang mengalami gangguan kesehatan dapat dilayani melalui jalur Instalasi Gawat Darurat (IGD). Sehingga untuk libur Natal pada Senin (25/12) hari ini dan besok Selasa (26/12) cuti bersama, poli klinik RSUD Indrasari tidak melayani pasien umum. Pelayanan baru kembali berjalan seperti biasa yakni pada Rabu (27/12) lusa. “Libur ini sudah ketentuannya dan berlaku secara nasional,� ujar Kepala Tata Usaha (TU) RSUD Indrasari Rengat Riswidiantoro, Ahad (24/12). Pelayanan kesehatan melalui jalur Poli di RSUD Indrasari setiap hari kerja, memang cukup banyak peminatnya. Karena layanan yang diberikan oleh RSUD Indrasari sangat terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. Sehingga wajar saja, ada diantara warga
yang menanyakan pelayanan kesehatan pada Senin dan Selasa yang bersamaan dengan libur nasional. “Llibur ini bukan saja pada perayaan Natal dan cuti bersama tetapi libur pelayanan poli diberlakukan setiap ada libur nasional,� sebutnya. Pelayanan kesehatan lainnya di RSUD Indrasari Rengat tetap berjalan seperti biasanya. Seperti melayani pasien di bagian IGD atau pelayanan cuci darah. Sehingga bagi warga yang sakit harus dirawat inap atau rawat jalan ataupun yang harus menjalani cuci darah, tetap dapat dilayani seperti biasa. Selama libur dua hari sambungnya, juga sudah ada dokter dan perawat jaga sesuai jam kerjanya. Karena jelan memasuki libur panjang ini, jadwal piket dokter dan perawat sudah diatur sesuai kebutuhannya. “Memang ada dinatara dokter dan perawat yang cuti tetapi sudah ada dokter dan perawat yang dijadwalkan,� ucapnya.(kas)
ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
PRO BISNIS
5
Ruang Stimulus Fiskal Makin Terbatas Laporan JPG, Jakarta
SIKLUS satu dekade krisis tak jarang menjadi hantu yang menakutkan. Perkuatan kredibilitas fiskal pemerintah diharapkan bisa mengantarkan tahun 2018 untuk menempuh jalan yang sama sekali berbeda dengan krisis keuangan 2008 dan krisis moneter 1998. Kebijakan pemerintah sekarang yang meletakkan pembangunan infrastruktur sebagai prioritas utama bukan tanpa efek samping. Cekaknya penerimaan negara membuat pemerintah harus terus menimbun utang. Figur data yang disajikan Kementerian Keuangan menunjukkan outstanding utang pemerintah hingga tahun depan mencapai Rp4.253,3 triliun. Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira
mengatakan, utang pemerintah pada 2018 memang akan meningkat. Selain agresivitas membangun infrastruktur, ada kenaikan belanja untuk bantuan sosial. Kenaikan utang tersebut akan berdampak pada beban pembayaran bunga utang pada tahun depan. ’’Pembayaran bunga utang tahun depan meningkat cukup signifikan dari Rp218 triliun pada 2017 menjadi Rp247 triliun dalam APBN 2018 atau naik Rp29 triliun. Selain itu, pada 2018 utang jatuh tempo yang harus dibayar tercatat sebesar Rp369 triliun,” kata Bhima kepada koran ini. Bhima melanjutkan, tanggungan pemerintah untuk membayar utang Rp616 triliun tersebut setara dengan 32 persen dari total pendapatan negara. Akibat naiknya pembayaran bunga dan pokok utang jatuh tempo, ruang untuk melaku-
Pembayaran bunga utang tahun depan meningkat cukup signifikan dari Rp218 triliun pada 2017 menjadi Rp247 triliun dalam APBN 2018 atau naik Rp29 triliun. n BHIMA YUDHISTIRA Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef ) kan stimulus fiskal jadi terbatas. Defisit anggaran terancam membengkak. ’’Kalau dihitung, total utang pemerintah tahun depan diproyeksi bisa menyentuh angka Rp4.300 triliun,” ujarnya. Angka itu telah menembus ambang aman menurut pemerintah sebesar 30 persen dari produk domestik bruto (PDB). Ekonom Samuel Asset Management Lana Soelistianingsih menuturkan, kenaikan utang pemerintah masih berada dalam batas wajar. Dengan kata lain, kemampuan pemerintah
dalam membayar utang masih baik. Hal tersebut dipertegas dengan lembaga pemeringkat utang Fitch Ratings yang baru saja menaikkan peringkat investasi Indonesia menjadi BBB atau satu level di atas ambang minimal layak investasi. Fitch juga mempertahankan proyeksi peringkat utang (sovereign credit rating) Indonesia di posisi stabil. ’’Kemampuan pemerintah Indonesia dalam membayar utang itu masih dinilai manageable. Bahkan, masih ada kelonggaran buat pemerintah untuk menambah utang tahun
depan,” ujarnya. Lana menambahkan, kondisi utang pemerintah masih relatif lebih aman daripada negara-negara emerging market lainnya seperti India dan Brasil. Rasio utang terhadap PDB dua negara tersebut jauh lebih besar jika dibandingkan dengan Indonesia. Begitu juga negara-negara maju yang sering mengucurkan utang kepada pemerintah Indonesia seperti Jepang dan Amerika Serikat (AS). ’’Tidak ada negara yang tidak berutang. Amerika saja yang sering
kasih utang ke kita, utangnya sendiri sampai 100 persen terhadap PDB mereka. Begitu juga Jepang, rasio utang mereka malah 220 persen terhadap PDB-nya,” bebernya. Direktur Strategi dan Portofolio Utang Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu Scenaider Siahaan menekankan bahwa pasar surat berharga negara (SBN) Indonesia cukup dalam dan likuid. Dengan demikian, refinancing SBN jatuh tempo dapat dilakukan pemerintah. Hal tersebut menjadi sebuah kesempatan yang baik untuk membiayai semua program prioritas pemerintah tanpa harus mengalokasikan dana secara sebagian atau seluruhnya untuk membayar SBN yang jatuh tempo. ’’Dengan kata lain, tidak ada pembatasan ruang gerak fiskal pemerintah akibat pembayaran
utang jatuh tempo. Kecuali dalam kondisi pasar obligasi yang tidak likuid dan dangkal, upaya untuk refinancing utang yang jatuh tempo tidak mungkin dilakukan penerbit,” ujarny.a Sementara itu, terkait penerimaan, pemerintah menetapkan target penerimaan perpajakan Rp1.618,1 triliun. Target tersebut naik 9 persen daripada target penerimaan perpajakan tahun ini yang sebesar Rp1.472,7 triliun. Direktur eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) itu menguraikan, salah satu yang menjadi tantangan pemerintah tahun depan adalah penerimaan dari pajak penghasilan (PPh) nonmigas. Target penerimaan PPh nonmigas meningkat 29,39 persen atau sebesar Rp816,99 triliun jika dibandingkan dengan proyeksi realisasi penerimaan PPh nonmigas tahun ini.(ken/c7/sof/kom)
LINTAS BISNIS___ Ekonomi Positif, Dorong Pasar Modal ___
PEKANBARU (RP) - Pertumbuhan ekonomi Riau tahun 2018 diprediksi tumbuh positif. Pertumbuhan ekonomi tumbuh positif memberikan dampak terhadap pergerakan pasar modal yang juga akan meningkat dari tahun sebelumnya. Informasi tersebut diungkapkan Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Cabang Riau, Emon Sulaiman, Ahad (24/12). Ia juga menguraikan, prediksi tersebut dilihat dari peningkatan jumlah investor di Riau, terhitung November 2017 sudah mencapai angka 2.000 investor. Lanjutnya, untuk market share mencapai angka 93 persen. “Di penghujung 2017 bisa dicapai sesuai target di angka 2.500 investor. Di 2018 pihaknya akan melakukan upaya pendorongan untuk aktifasi investor. Dengan memberikan edukasi kepada investor tentang pasar modal, sehingga investor bisa memutuskan kapan harus jual dan kapan harus beli,” paparnya. Jadi, dengan aktifasi ini nantinya bisa mendapatkan investor baru. Sehingga keikutsertaan masyarakat terhadap pasar modal lebih banyak. Apalagi saat ini ada peluang bagi mereka yang ingin mengetahui pasar modal untuk ikut dalam seminar di luar negeri.(tya)
Investasi Bodong Rugikan hingga Triliunan Rupiah PEKANBARU (RP) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat selama sepuluh tahun terakhir sejak tahun 2007 hingga 2017 kerugian masyarakat akibat praktik investasi bodong mencapai Rp105,8 triliun. Secara umum, korban perusahaan investasi bodong tersebar merata di seluruh wilayah di Indonesia. Informasi tersebut diungkapkan Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau Yusri kepada Riau Pos, Ahad (24/12). Ia juga menguraikan perusahan investasi bodong yang menyebakan kerugian masyarakat di antaranya Koperasi Pandawa dengan nasabah sekitar 549.000 orang, Dream 4 Freedom nasabahnya sekitar 700.000 orang, ada pula Cakra Buana Sukses Indonesia dengan nasabah 7.000 orang dan perusahaan penyelenggara ibadah umroh First Travel dengan nasabah 58.000 orang. Yusri menilai, dari temuan OJK adalah model salah satu cara perusahaan bodong menipu calon nasabahnya adalah dengan mengganti baju atau ganti nama perusahaan. Sedangkan sistem usaha dan kegiatan bisnis yang dijalankan, tetap sama dengan tujuan menipu masyarakat. “Biasanya kalau satu pimpinan sudah ditangkap, perusahaan bodong itu ganti baju atau ganti nama perusahaan dan dilanjutkan aktivitas bisnisnya oleh pihak lain yang tidak ditangkap, sistem dan model bisnisnya tetap sama,” katanya. Untuk mengurangi risiko masyarakat menjadi korban penipuan, OJK meminta masyarakat untuk waspada dengan penawaran dari perusahaan investasi dengan iming-iming keuntungan tinggi, yang ternyata investasi bodong.(tya)
Risiko Eksternal Bayangi Pertumbuhan Ekonomi PEKANBARU (RP) - Pemerintah cukup optimistis dengan menargetkan pertumbuhan ekonomi di angka 5,4 persen. Proyeksi tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan prediksi beberapa lembaga keuangan global seperti Dana Moneter Internsional (IMF) dan Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan di angka 5,3 persen. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah harus mewaspadai sejumlah risiko. Baik dari internal maupun eksternal. Menkeu Sri Mulyani Indrawati menuturkan, berbagai faktor eksternal diprediksi berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia pada 2018. Misalnya, beberapa kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) dan ketidakpastian global lainnya. ”Tentu kami lihat beberapa faktor yang membayangi risiko yang kami perkirakan masih akan berjalan di 2018,” paparnya. Mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu menyebutkan sejumlah risiko global tersebut. Di antaranya, pengumuman ketua baru The Federal Reserve (The Fed), arah kebijakan kenaikan The Fed di tahun depan, serta kebijakan fiskal tax reform AS. Jika kebijakan moneter AS berhasil, inflasi yang terjadi akan mengerek kenaikan suku bunga dunia pada tahun depan. ”Dengan berbagai arah kebijakan di AS, baik fiskal ataupun moneter, kami perlu lihat pengaruhnya ke separo pengelolaan ekonomi Indonesia di APBN dan pembiayaan ekonomi kita,” tuturnya.Selain itu, lanjut Sri Mulyani, langkah perceraian Inggris dari Uni Eropa atau Brexit serta situasi geopolitik di Timur Tengah diperkirakan masih akan membayangi perekonomian global. Hal itu juga akan berdampak secara tidak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Meski begitu, pemerintah tetap optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun depan bisa mencapai target. Optimisme tersebut didasarkan pada sejumlah faktor domestik seperti kenaikan investasi 7 persen dan angka ekspor yang double-digit di kuartal ketiga 2017. Kedua komponen tersebut diproyeksi mendongkrak pertumbuhan tahun depan..(ken/c21/sof/jpg) REDAKTUR: KAMARUDDIN
ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS
SOFT OPENING: Supervisor Kita Mart Pekanbaru Edi Kurniawan (kiri), Pengurus Kita Mart Pekanbaru Roy (kanan) dan karyawan foto bersama saat soft opening Kita Mart di Jalan Balam No 31 A-B Sukajadi, Ahad (24/12/2017).
Kita Mart Pekanbaru Akan Buka Empat Gerai Lagi PEKANBARU (RP) – Terletak di lokasi yang sangat strategis Kita Mart Pekanbaru menggelar soft opening di Jalan Balam No 31 A-B Sukajadi, Pekanbaru, Ahad (24/12). Kita Mart yang memiliki tempat parkir yang luas tidak jauh dari Kampus UIN dan sekolah lainnya yang berada di Kecamatan Sukajadi. Supervisor Kita Mart Pekanbaru Edi Kurniawan, menyampaikan, produk-produk
yang dijual di Kita Mart ini sama halnya dengan produk yang dijual diritel lainnya. Ada sembako dan kebutuhan harian lainnya, harga bisa sama atau lebih murah dari ritel lainnya. “Untuk di Pekanbaru sendiri, gerai Kita Mart sudah ada empat. Di Jalan Balam ini merupakan centralnya, sedangkan yang lainnya ada di Jalan Cempedak, Srikandi dan Cipta Karya,” tambah Edi.
“Karena ini milik masyarakat sekitar dan jamaah, maka dari itu loyalitas dari jamaah itu agar bisa berbelanja di sini. Kemudian dari jamaah tersebut bisa menarik temanteman yang lain untuk berbelanja disini. Karena yang paling utama belanja itu dari kita dan untuk kita,” jelas Edi. ‘’Alhamdullilah kita sudah bisa melakukan soft opening di gerai Kita Mart Jalan Balam ini, di mana dalam soft opening
ini sistem bisa dipergunakan, karyawan bisa bekerja dan stok barang bisa dibeli oleh pelanggan, dan kami harapkan investor-investor bisa berbelanja di sini,’’ ajaknya. “Kami mengatur sistem, harga dan kesediaan dari karyawannya. Insya Allah pada Januari 2018 mendatang kami akan melakukan grand opening. Diharapkan jamaah akan banyak berkunjung di gerai kami ini untuk berbe-
lanja,” kata pengurus gerai Kita Mart Roy. Untuk kedepannya tentu juga akan menambah empat gerai lagi untuk dibuka, karena sudah banyak investor yang ingin bergabung . ‘’Kami sangat berharap dukungan penuh kepada pihak-pihak investor dan jamaah. Bagi yang ingin bergabung dan jadi investor di Kita Mart ini, kami sangat berterima kasih,” tutup Roy.(rif)
Pertamax Turbo Dukung Mercedes Jip Indonesia Overland Tour PEKANBARU (RP) - PT Pertamina (Persero) selalu mendukung kegiatan positif untuk membawa nama produknya, salah satunya kegiatan yang dilakukan oleh komunitas. Produk Pertamax Turbo turut serta dalam kegiatan touring “Mercedes Jip Indonesia Overland 2017” bersama Kementerian Pariwisata dan Bank Mandiri yang dilaksanakan pada tanggal 8 - 14 Desember 2017 di Banyuwangi dan Bali. Dukungan dari Pertamax Turbo sebagai bentuk apresiasi terhadap komunitas otomotif di Indonesia, salah satunya MJI. Pengguna supercar yang semakin meningkat dan kebutuhan akan bahan bakar bensin beroktan tinggi, minimal 98, Pertamina memperkenalkan kembali Pertamax Turbo yang merupakan bahan bakar untuk performa kendaraan yang sempurna, hasil pengembangan dari produk Pertamax Plus yang memiliki Research Octane Number (RON) minimal 98, serta dilengkapi Ignition Boost Formula (IBF). “Kami berpartisipasi pada kegiatan ini agar bisa ikut membangun dan menjaga hubungan yang baik dengan komunitas otomotif. Kegiatan seperti touring ini merupakan wadah yang tepat untuk menjalin silaturahmi, meningkatkan brand engagement terhadap produk Pertamax Turbo dan loyalty program “My Pertamina,” ujar Head of Marketing Communication Pertamina Dendi Danianto.
MERCEDES JIP FOR RIAU POS
TOUR: Rombongan Mercedes Jip Indonesia Overland Tour 2017 saat mengunjungi kawasan Nusa Dua Bali, beberapa waktu lalu. Kegiatan yang didukung oleh Pertamina ini sekaligus memperkenalkan program “My Pertamina“ yang memberikan kemudahan kepada pelanggan setia Pertamina. Dendi menambahkan, beberapa kelebihan Pertamax Turbo adalah dapat meningkatkan kemudahan untuk dikendarai sehingga lincah bermanuver, akselerasi mesin menjadi lebih bagus karena torsi yang dihasilkan lebih tinggi dan menambah tenaga mesin kendaraan dan menyempurnakan pembakaran bahan bakar pada mesin, sehingga cocok digunakan bagi kendaraan dengan perbandingan kompresi lebih dari 12. S ementara itu , dala m rangka hari ulang tahun pertamina ke-60 dan semakin
mendekatkan dengan para konsumennya, Pertamina memperkenalkan loyalty program “My Pertamina“ yang memberikan kemudahan kepada pelanggan setia Pertamina untuk mendapatkan banyak keuntungan pada setiap pembelian produk Pertamina khususnya Pertamax Turbo. My Pertamina dikemas dalam bentuk kartu dan aplikasi. My Pertamina Card berfungsi sebagai kartu yang dapat digunakan untuk pembayaran nontunai baik di SPBU Pertamina maupun untuk pem-
belian pada merchant yang bekerja sama dengan Pertamina. My Pertamina Apps berfungsi untuk melihat poin, saldo, dan mendapatkan reward dari pembelian bahan bakar di SPBU Pertamina, top up maupun pembayaran cashless dan masih banyak keuntungan lainnya. Saat ini, pelanggan bisa mendapatkan keuntungan My Pertamina dengan cara mengunduh aplikasi My Pertamina dalam bentuk official mobile app dari Google Play (Android) dan App Store (iOS) atau akses langsung via www.
mypertamina.id. Kegiatan touring dari para pecinta mobil Mercedes G Class, Mercedes Jip Indonesia (MJI) menjelajahi tempat-tempat wisata terpencil di Banyuwangi dan Bali dan diiikuti oleh 62 mobil Mercedes G Class. Adapun tempat yang dikunjungi antara lain Jawatan, Alas Purwo, Kawah Wurung, Pulau Santen atau Pusan di Banyuwangi. Kemudian menyeberang ke Bali menuju Pektatan atau Bunut Bolong, Pemuteran, desa Tejakula, Kaldera Batur Kintamani dan Nusa Dua. TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
KOMUNIKASI-BISNIS SERVIS GRATIS
6
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Yamaha-Pegadaian Syariah
MIRSHAL/RIAU POS
PEKANBARU (RP) - Pegadaian Syariah Ahmad Yani Jalan H Imam Munandar, Kelurahan Tengkerang Utara bersama Yamaha mengadakan servis gratis di dua tempat masing-masing dua hari. Pimpinan Cabang Pegadaian Syariah Ahmad Yani Akmal SE MM mengatakan, servis gratis pertama diselenggarakan 16-17 Desember 2017 di Pegadaian Syariah Ahmad Yani Jalan Imam Munandar (sebelah Bank Riau Kepri) Harapan Raya. Servis gratis kedua diselenggarakan 18-19
Desember 2017 di Pegadaian Syariah Paus Ujung depan SPBU Paus. Akmal mengatakan, servis gratis ini sebagai bentuk apresiasi terhadap nasabah. Ia juga mengapresiasi servis gratis ini mendapat sambutan yang sangat antusias dari nasabah. Semula pihaknya hanya menargetkan 80 peserta kenyataannya bertamba menjadi 100 peserta. ‘’Kegiatan service gratis motor Yamaha ini dilaksanakan serentak secara nasional,’’ ujarnya. (kom)
FOTO BERSAMA: Komunitas Yamaha NMax Club Indonesia Chapter Pekanbaru (YNCI) foto bersama dengan pimpinan Pegadaian Syariah Cabang Ahmad Yani usai pelaksanaan service gratis motot Yamaya, baru-baru ini.
Akhir Tahun Banjir Promo Menarik Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru
DI penghujung tahun 2017 ini, beragam promo ditawarkan sejumlah pusat perbelanjaan, otomotif dan perusahaan untuk menawarkan promo kepada konsumen. Termasuk Capella Honda 88 yang berlokasi di Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru,
hadirkan berbagai program promo menarik. Momen akhir tahun dimanfaatkan Capella Honda 88 menawarkan promo yang menarik terhadap berbagai tipe sepeda motor rilisan Honda. Tak hanya itu promo yang disajikan juga dapat dinikmati hingga akhir Januari 2018 mendatang. Informasi tersebut diungkapkan Yusuf
selaku Kepala Cabang Capella Honda 88 kepada Riau Pos. Ia mengatakan program promo ini marupakan bentuk partisipasinya di momen akhir tahun. “Ini juga merupakan program rutin yang dihadirkan setiap tahun, namun dengan tema yang berbeda. Promo ini kami harapkan dapat mempermudah serta memberi-
kan keuntungan lebih bagi masyarakat. Terlebih lagi di moment natal dan liburan akhir tahun,” katanya. Dirincikannya, saat ini pihaknya menghiasi dilernya dengan promo-promo spesial. Seperti promo khusus pegawai negeri sipil (PNS) dan BUMN. Di mana pihaknya suguhkan uang muka ringan yakni hanya sebesar Rp950
ribuan untuk sepeda motor Honda Beat. Sementara untuk pecinta sepeda motor Honda juga dapat menikmati potongan harga sebesar Rp1 jutaan untuk Honda GTR. “Potongan ini khusus kami berlakukan di potongan uang muka,” jelasnya. Lanjutnya, khusus Honda CBR250RR pihaknya siapkan voucher aksesoris senilai Rp2
juta bagi konsumen yang melakukan pembelian kendaraan ini. Ada juga hadiah langsung berupa helm adventure dan google glass untuk pembelian CRF150L. Kemudian hadiah langsung jaket exclusive untuk Honda Vario 150 cc. “Kami juga hadirkan promo di area servis kita. Seperti gratis nitrogen, diskon jasa khusus p eng emudi
LINTAS BISNIS___ PHRI Sebut Okupansi Hotel di Riau Menurun
Awal Bros Beri Paket Menarik untuk Ibu
___
PEKANBARU (RP) - Menjelang akhir 2017, Persatuan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Riau merilis okupansi hotel di Riau mengalami penurunan dibandingkan momen tahun lalu. Sebanyak 27 hotel yang berdiri di kota Pekanbaru dari bintang 2 hingga bintang 5 belum maksimal. Hal ini didorong banyak masyarakat Riau banyak menghabiskan waktu ke luar kota dibandingkan berlibur di daerah sendiri. Tak hanya itu, pemerintah juga mengabiskan anggaran untuk study tour ke luar kota dibandingkan menggelar kegiatan di dalam kota. Hal ini disampaikan Ketua PHRI Riau, Ondi Sumara kepada Riau Pos. “Rata-rata okupansi belum maksimal saat ini di angka 62 persen, dari 27 hotel bintang 2, 3, 4 dan 5, yang idelnya yakni harus 70 persen,” ujar Ondik Meski, musim libur natal dan tahun baru ini lebih bagus dari kuartal III, namun kuartal III lebih bagus dari kwartal II, kendati demikian untuk fungsi kamar belum maksimal. Terlebih dengan banyaknya segmen pasar membuat seluruh perhotelan sulit mencari tamu inap. “Saat ini semakin banyak segmen, kami cari semakin susah, maka semua hotel melakukan perbaikan, jadi kalau mau bersaing harus lebih baik, lebih nyaman, bagus dan harga bersaing,” sebut Ondhi.(tya)
Tingkat Kunjungan Mal Pekanbaru Meningkat PEKANBARU (RP) - Momentum Natal, Tahun Baru, libur panjang di akhir pekan bertepatan dengan libur anak sekolah dimanfaatkan sejumlah pengunjung dari luar kota untuk memadati mal. Ajang diskon besarbesaran hingga menggelar bazar di atrium mal dilakukan sehingga sejumlah mal dipadati pengunjung. Contohnya di Mal Pekanbaru (MP) ribuan orang tumpah ruah memburu barang kebutuhannya di bazar maupun produk elektronik seperti handphone. Pengunjung sudah memadati mal sejak sore hari. Sementara untuk potongan harga diberikan mencapai 70 persen. Terlebih lagi bazar pakaian juga dilakukan oleh pengelolah mal sejak 19 Desember lalu hingga awal 2018 mendatang. “Pada acara ini beragam tenant akan berpartisipasi. Pengunjung dapat menikmati spesial diskon hingga 70 persen. Dalam bazar fashion juga diikuti oleh 19 tenant fashion. Sehingga pengunjung bisa berbelanja kebutuhan pakaian diakhir tahum,” kata Manager Marketing Communication Reza Budi kepada Riau Pos,Ahad (24/12).(tya)
Citilink Raih Peringkat Pertama PEKANBARU (RP) – Maskapai berbiaya murah (LCC) Citilink Indonesia berhasil meraih peringkat pertama dalam ajang Transportation Safety Management Award 2017 yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia sebagai perusahaan jasa transportasi udara terbaik dalam mengelola aspek keselamatan penerbangan di sepanjang tahun 2017. “Penghargaan ini menjadi bukti keberhasilan Citilink Indonesia dalam membangun safety culture dan mitigasi risiko yang diterapkan secara kontinu dan menyeluruh dalam semua kegiatan penerbangannya,” kata CEO Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo melalui rilisnya kepada Riau Pos, Rabu (20/12). Penghargaan tersebut langsung diberikan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan RI Sugihardjo kepada Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo, di kantor Kementerian Perhubungan RI, Jakarta. Juliandra menjelaskan, bahwa dalam kegiatan penerbangan seluruh aspek, terutama aspek safety dan security harus berada dalam kondisi yang sempurna. Oleh karena itu, Citilink Indonesia secara rutin terus melakukan berbagai langkah untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan penerbangan yang dilakukan oleh Citilink Indonesia sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) penerbangan sipil yang berlaku.(tya) REDAKTUR: KAMARUDDIN
GoJek yang menggunakan kendaraan Honda,” urainya. Lanjutnya, jika datang sendiri maka anggota dari ojek online tersebut akan mendapatkan diskon 25 persen, berdua 35 persen dan bertiga diskon 50 persen. “Kami juga menerima booking servis sebelum konsumen melakukan perawatan kendaraannya,” jelasnya.(kom)
EKA HOSPITAL FOR RIAU POS
IMUNISASI: Para karyawan Eka Hospital maupun karyawan alih daya yang bekerja di RS Eka Hospital mendapatkan imunisasi difteri, 22-23 Desember 2017.
Eka Hospital Imunisasi Difteri pada Karyawan PEKANBARU (RP) - Penyakit difteri mewabah di Indonesia. Penyebarannya saat ini memang belum mencapai Provinsi Riau. Tetapi sebagai perlindungan diri, sangat dianjurkan untuk melakukan imunisasi ulang hingga usia dewasa. Difteri adalah penyakit sangat menular yang disebabkan oleh kuman corynebacterium diptheriae. Seperti yang dikutip dari website Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia, penularan difteri di antaranya melalui cairan dan saluran pernafasan atau kontak langsung dengan cairan yang keluar dari saluran pernafasan dan pengelu-
pasan luka di kulit. Sedangkan gejala yang timbul bisa berupa demam yang tidak begitu tinggi hingga 38 derajat celcius, ada kalanya disertai sesak napas dan atau suara mengorok, munculnya selaput berwarna putih keabu-abuan (pseudomembran) di tenggorokan yang mudah berdarah jika dilepaskan, pembesaran kelenjar getah bening leher, pembengkakan jaringan lunak leher (bull neck) dan sakit waktu menelan. Sehubungan dengan hal tersebut, CEO Eka Hospital Pekanbaru, Romi Jaya Saputra menyampaikan, karyawan merupakan aset yang sangat berharga bagi perusahaan. Sudah menjadi kewajiban bagi pe-
rusahaan untuk selalu memastikan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi karyawannya. Jika karyawan sehat berarti produktivitas pun dapat terus ditingkatkan. Apalagi di lingkungan rumah sakit di mana risiko terkena akan penyakit akan lebih besar. Begitu juga bagi tenaga alih daya yang ada di lingkungan rumah sakit. Mereka pun juga berisiko tinggi untuk tertular suatu penyakit. Eka Hospital Pekanbaru selama dua hari Jumat -Sabtu (22-23/12) melakukan imunisasi massal bagi seluruh karyawannya baik medis atau non medis serta outsourcing di lingkungan Eka Hospital Pekanbaru.(fas)
PEKANBARU (RP) – Rumah Sakit Awal Brosmemberi paket menarik khusus hari Ibu berupa Paket MCU Khusus Hari IBU dengan harga menarik Rp486.000. Harga itu sudah termasuk Jasa dokter MCU, dokter Obgins, USG 4 dimensi untuk seluruh lapang perut, Laboratorium darah rutin dan urin lengkap, konsultasi hasil pemeriksaan dan Free Facial di klinik Kecantikan RS Awal Bros Panam. Selain itu juga ada paket tambahan lainnya Rp450.000 (USG Payudara+ Papsmear). “Kami ingin memberi apresiasi khusus pada para ibu dan calon ibu dalam rangka hari ibu ini,” ujar Lia Team Bussines and Development dan perawat Rumah Sakit Awal Bros Panam. Peringatan hari ibu 22 Desember 2017, Rumah Sakit Awal Bros Panam melakukan kegiatan pemberian bunga kepada seluruh pengunjung dan pasien ibu- ibu serta calon ibu yang berada di Rumah Sakit Awal Bros Panam Jumat (22 /12). Pembagian bunga ini dilakukan di lobby Rumah Sakit Awal Bros Panam untuk pengunjung poliklinik rawat jalan di klinik Dang Merdu dan juga melakukan pembagian bunga ke kamar rawat inap, serta untuk pasien rawat jalan di poli Hang Jebat dan Hang Lekir. “Pemberian bunga adalah bentuk rasa terimakasih kami kepada seluruh ibu yang telah mengandung dan melahirkan serta merawat kami dari bayi hingga besar, mendidik dan membimbing kami hingga memiliki ilmu yang tinggi serta berguna bagi nusa dan bangsa,” ujarnya lagi. Selain pemberian bunga yang dilakukan Team Business and Development dan perawat Rumah Sakit Awal Bros Panam, RS juga membuat “Lomba Foto Mirip Ibu” para peserta diminta untuk mengirim foto bersama Ibu melalui Social media (Instagram & Facebook) RS Awal Bros Panam dengan usia (1 bulan – 40 Tahun) dan dapatkan hadiah menarik dari RS Awal Bros Panam. Selain acara lomba diatas Jadi buat seluruh ibu- ibu yang ingin melakukan pengecekan kesehatan dengan diskon khusus hari ibu, silahkan langsung datang ke Rumah Sakit Awal Bros Panam.(fiz)
Literasi Keuangan untuk Anggota Ditlantas PEKANBARU (RP) – Tercatat hingga Semester pertama tahun 2017, tingkat kecelakaan di Indonesia mengalami penurunan sebesar 13 persen dibandingkan 2016 pada posisi yang sama. Salah satu pihak yang berperan aktif dalam menekan angka kecelakaan di jalan adalah para anggota Ditlantas Polda Metro Jaya. Atas kinerja serta kerja keras jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya dalam melayani dan mengatur lalu lintas jalan, asuransi tanpa beban, Jagadiri mengapresiasi 4.500 anggota Ditlantas dengan memberikan asuransi kecelakaan gratis Jaga Aman Bersama, pada 19 Oktober 2017 lalu. Penyerahan asuransi ini dalam rangka memperingati Hari Asuransi Nasional yang jatuh pada 18 Oktober 2017. Sebagai kelanjutan dari
program tersebut, bersama dengan kegiatan apel pagi Ditlantas Polda Metro Jaya pada Sabtu (23/12), Asuransi Jagadiri berkesempatan memberikan edukasi literasi keuangan sekaligus sosialisasi asuransi kecelakaan gratis Jaga Aman Bersama dihadapan 1.500 anggota Ditlantas Polda Metro Jaya. Dalam kegiatan apel pagi ini dipimpin langsung oleh Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Drs Halim Pagarra MH serta dihadiri oleh Direksi PT Central Asia Financial. Dalam sosialisasi tersebut, tim dari Jagadiri menjelaskan manfaat serta mekanisme penggunaan asuransi Jaga Aman Bersama. Di antaranya, masa berlaku untuk asuransi kecelakaan gratis Jaga Aman Bersama adalah selama 3
JAGADIRI FOR RIAU POS
LAYAR PANTAU: Kaurmin Subdit Dikyasa Ditlantas Polda Metro Jaya AKP Sri Pamuncak SH saat menunjukkan layar pantau di ruangan RTMC Polda Metro Jaya kepada Operations Director PT Central Asia Financial Dr Dessy Kusumayati dan Chief Marketing Officer PT Central Asia Financial Yuda Wirawan di sela-sela acara sosialisasi Jaga Aman Bersama kepada jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya, Sabtu (23/12/2017). bulan, terhitung sejak 23 Desember 2017-22 Maret 2018. CEO PT Central Asia Financial, Reginald J Hamdani (Jagadiri) mengatakan, pemberian asuransi gratis ini diharapkan dapat melindungi jajaran Ditlantas Polda Metro
Jaya saat bertugas, karena risiko dari pekerjaan anggota Ditlantas yang cukup tinggi. Sehingga, jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya merasa lebih aman dan nyaman selama menjalankan tugas. “Peran Jagadiri melengkapi
asuransi pemerintah yang sebelumnya telah dimiliki oleh seluruh jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya. Sehingga jika terjadi kecelakaan mereka bisa double claim dengan asuransi Jagadiri,” tambahnya. (kom) TATA LETAK: WAN SARUDIN
AKTIVITAS
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
7
FOTO BERSAMA: Arif Frans Darmana Ketua Perkemi Kota Pekanbaru (tiga kanan) terpilih, Sekretaris Arieanto Muis (kiri), Wakil Ketua Zulkarnaini (dua kiri), Bendahara Desmalena (dua kanan) foto bersama, belum lama ini. JOKO SUSILO/RIAU POS
Arif Frans Darmana Nakhodai Perkemi Laporan JOKO SUSILO, Pekanbaru
MUSYAWARAH Persaudaraan Beladiri Kempo Indonesia ( Muperkot Perkemi) Kota Pekanbaru 2017 dilaksanakan 17 Desember 2017 bertempat di Hotel Resty Menara. Tema yang diangkat ‘’ Dengan Muperkot Mari Kita Tingkatkan Rasa Persaudaraan dan Prestasi Kempo di Kota Pekanbaru’’. Arif Frans Darmana terpilih menjadi Ketua Perkemi Kota Pekanbaru untuk periode 2017-2021 mendatang. Sekretaris Arieanto Muis, Wakil Ketua Zulkarnaini, Bendahara Desmalena dan kepengurusan lainnya mengatakan, momen yang spesial itu dihadiri beberapa tamu dan undangan penting salah satunya Ketua Majelis Sabuk Hitam
Fera Taurensa. Ia adalah perwakilan Pemprov Perkemi Riau. Kepengurusan yang anyar tersebut, tentunya memiliki visi dan misi untuk membawa organisasi menjadi lebih baik lagi dari kepengurusan sebelumnya. Salah satu harapan satu tahun pertama yang ingin diwujudkan Arif Frans, yaitu mengaktifkan Dojo dojo Kempo di 12 kecamatan se-Kota Pekanbaru. ‘’Program saya tidak terlalu mewah, saya mau membenahi Kempo dulu. Saya melihat dari kwantitas dulu. Kita ramaikan dulu Kempo Perkemi di Kota Pekanbaru. Dengan cara membentuk dojo-dojo per kecamatan. Saat ini yang aktif benar itu hanya dojo Kecamatan Rumbai dan dojo di Unri Kecamatan Tampan. Sementara di Pekanbaru ada
12 kecamatan. Setidaknya bisa tujuh kecamatan aktif,’’ ujar Arif. Ia mempuyai target di tahun pertama ini dua Dojo bakal terbentuk. Dengan begitu Dojo yang aktif bisa bertambah. ‘’Satu tahun pertama minimal bisa dua dojo kami bentuk. Jadi ada 4 dojo nantinya. Selanjutnya baru cerita kualitas dengan membentuk atlet-atlet Kempo,’’ ungkapnya. Ia juga tidak lupa atas prestasi yang telah diukir oleh kepengurusan sebelumnya. Dengan kepengurusan yang baru ini diharapkan menjadi lebih baik lagi ke depannya. ‘’Terima kasih kepada kepengurusan H Undang Nurjihat atas prestasi yang dibuat dan kami ucapkan terhadap segenap panitia atas suksesnya Muperkot,’’ tuturnya.(ilo)
STAFF DPR RI FOR RIAU POS
SERAHKAN BANTUAN: Anggota DPR RI Sayed Abubakar A Assegaf menyerahkan bantuan Listrik Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) secara simbolis kepada warga di Desa Sungai Tohor Barat, Kepulauan Meranti, Ahad (24/12/2017).
SAA Reses di Sungai Tohor Barat MERANTI (RP) - Anggota Fraksi Demokrat DPR RI Sayed Abubakar A Assegaf melakukan kunjungan reses ke Desa Sungai Tohor Barat, Kepulauan Meranti pada Ahad (24/12) lalu. Kunjungan reses tersebut turut didampingi Wakil Bupati Kepulauan Meranti Sayed Hasim dan Ketua DPC Demokrat Meranti. Menuju lokasi acara peresmian Listrik Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) tersebut SAA memilih untuk mengendarai sepeda motor sendiri dan diiringi ratusan warga. Tiba di lokasi ia langsung disambut karangan bunga dan diarak warga Desa Tohor Barata ke tempat acara. Dalam sambutannya SAA meminta warga untuk memelihara bantuan
LTSHE tersebut. Ia berharap bantuan ini bisa bermanfaat untuk penerangan terutama saat anak-anak belajar dan masyarakat bisa menonton televisi ataupun menggunakan alat-alat elektronik. ‘’Gunakan LTSHE ini sebaik-baiknya, terutama sebagai penerangan di rumah. Dengan begitu kondisi tidak lagi gelap gulita dan anak-anak juga bisa belajar, kita bisa menonton televisi untuk mengikuti perkembangan zaman,’’ ujarnya. Dalam kunjungan reses tersebut juga dilakukan peninjauan ke rumah rumah warga yang dibantu sebanyak 450 unit di rumah warga Desa Sungai Tohor Barat. Dengan didampingi Wakil Bupati Kepulauan Meranti dan Ketua DPC Demokrat SAA langsung memasuki rumah warga
satu per satu. Di dalam rumah terlihat listrik sudah menyala. Sehingga bisa membantu penerangan rumah warga. Di samping itu SAA juga menyerahkan 5 unit motor sampah kepada 5 lurah Se-Kabupaten Meranti didampingi Wakil Bupati Sayed Hasim dan Ketua Harian LAM Merati yang juga Jetua DPC Demokrat Meranti Muzamil Badarudin. Kunjungan Kerja Reses kali ini SAA juga didampingi oleh Direktur EBTKE ESDM Aripin dan rombongan dari Jakarta. Dalam sambutan Direktur EBTKE ESDM, Aripin mengatakan bahwa untuk aspirasi yang disampaikan melalui SAA tersebut, pihaknya tahun depan akan menambah jumlahnya. Sehingga lebih banyak lagi masyarakat yang terbantu untuk menerangi rumahnya.(luk/ifr)
Luar Biasa, Inilah Pengaruh Kentang pada Kesehatan Anda KENTANG tergolong dalam keluarga umbi-umbian yang berasal dari Amerika dan sudah menyebar serta dibudidayakan di negara-negara lain. Umbi ini menjadi salah satu menu diet, terutama bagi mereka yang mempunyai keluhan pen-
INTERNET
6 Manfaat Ajaib Minum Air Putih di Pagi Hari, Langsung Terasa! TAK sedikit yang belum mengetahui manfaat di balik minum air putih di pagi hari. Terutama selepas bangun tidur. Dilansir Boldsky, kebiasaan mengonsumsi air putih bisa menghidrasi tubuh sepanjang hari. Idealnya, seseorang minum 8 gelas dalam sehari dan bisa dimulai saat bangun tidur. Saat bangun tidur di pagi hari, tubuh pasti kekurangan cairan (dehidrasi). Sepanjang malam istirahat, tubuh seharian lelah bekerja, maka organ-organ tubuh juga perlu cairan yang cukup untuk menjalankan aktivitas selanjutnya. Oleh karena itu, minum air putih sangat vital bagi tubuh untuk mencukupi cairan tubuh sesegera mungkin saat bangun tidur. Bahkan sebaiknya dilakukan sebelum menyikat gigi. Berikut enam manfaat besar minum air di pagi hari sebagaimana dilansir Boldsky. 1.Tubuh lebih bugar. Minum pertama di pagi hari akan membuat tubuh bugar kembali. Energi akan terisi kembali dan organ-organ tubuh akan kembali berfungsi dengan baik, sehingga dapat memberi tubuh dukungan cairan sebelum mulai menyantap makanan. 2.Baik bagi pencernaan. Minum air putih, 60 detik setelah bangun tidur akan bermanfaat baik pencernaan. Penelitian telah menunjukkan minum segelas air ukuran besar akan memperbaiki pencernaan dalam kurun waktu REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
INTERNET
1,5 jam hingga 24 jam. 3.Tangkal racun. Minum air putih saat bangun tidur juga bisa menghalau racun dan membantu fungsi ginjal dalam menyaring darah. Bahkan, air akan membuat tubuh terasa lebih kenyang sehingga sarapan tidak berlebihan. 4.Daya tahan tubuh lebih kuat. Air akan mengisi bagian tengah tubuh dengan zat yang tidak mengandung kalori, sehingga membuat seseorang merasa lebih kenyang. Terhidrasi di pagi hari akan memperkuat dan menjaga kerangka limfatik agar tidak rentan terhadap penyakit. 5.Cegah penyumbatan di usus besar. Selain itu, kurangnya hidrasi juga terkait dengan kadar kortisol. Tidak cukup minum air di pagi hari akan memungkinkan usus besar mengalami penyumbatan. 6. Kulit cerah. Air juga dapat membuat kulit tampak lebih cerah dan berkilau. Bila tubuh terhidrasi dengan baik, kulit tetap bersih, halus, dan kenyal.(ika/ce1/jpg)
yakit diabetes. Di negara asalnya, kentang sudah menjadi makanan pokok bagi penduduknya. Hal ini tidak mengherankan karena umbi satu ini juga termasuk penghasil karbohidrat. Selain itu, umbi berwarna kuning ini juga mengandung zat penting lainnya seperti zat besi, protein, fosfor, kalsium, lemak nabati dan beberapa mineral penting lainnya. Maka dari itu, kentang sangat baik jika dikonsumsi untuk menu sehari-hari. Karena kandungan gizinya yang sangat baik, jadi sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini beberapa manfaat kentang untuk kesehatan, seperti dilansir laman care2. 1.Menurunkan tekanan darah dan risiko penyakit jantung. Mengonsumsi kentang dengan kulitnya tanpa minyak setiap hari bisa menurunkan tekanan darah tinggi.
2.Membantu menurunkan berat badan. Dalam sebuah penelitian, 90 pria dan wanita dengan kelebihan berat badan menambahkan 5 sampai 7 porsi kentang ke makanan mereka per pekan. Hasil penelitian menunjukkan jumlah penurunan berat badan yang rendah di antara peserta. Serat dalam makanan merupakan faktor penting dalam menurunkan berat badan karena membuat Anda kenyang lebih lama. 3.Mengurangi peradangan. Dalam sebuah penelitian 2011, kentang ditemukan membantu mengurangi peradangan, yang bisa menjadi penyebab banyak penyakit utama. 4.Bisa membantu mencegah kanker usus besar. Mengonsumsi kentang ungu bisa mengurangi risiko kanker usus besar menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Nutritional Biochemistry. 5.Membantu pencernaan dan regularitas. Ada kandungan serat yang baik pada kentang, terutama
pada kulitnya. Kita tahu bahwa serat membantu mencegah sembelit dan menjaga agar saluran pencernaan tetap sehat. 6.Bahaya produk kentang olahan. Kentang yang diproses dengan lemak pada suhu tinggi, seperti keripik kentang dan kentang goreng akan menghasilkan akrilamida. Studi telah menemukan bahwa akrilamida bisa menyebabkan kanker, menurut The National Cancer Institute. 7.Kentang berada di keluarga Nightshade. Kentang adalah salah satu sayuran yang termasuk dalam keluarga Nightshade, yang meliputi terong, tomat dan paprika. Jika Anda peka terhadap Nightshades, mereka bisa memicu pembengkakan di tubuh dan berkontribusi pada arthritis. Tidak ada penelitian ilmiah untuk mengonfirmasi hal ini, namun banyak profesional kesehatan telah melakukan pengamatan bahwa beberapa orang peka terhadap produksi Nightshade. (fny/jpnn)
Ancaman Kasus Balita Stunting Intai Indonesia INDONESIA masih menghadapi berbagai tantangan masalah gizi. Pada momentum Hari Gizi Nasional yang diperingati setiap 25 Januari, Indonesia masih dibayangi masalah balita stunting atau balita tubuh kerdil. Ahli Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Diah M Utari menjelaskan stunting atau pendek merupakan gangguan pertumbuhan linier yang disebabkan adanya kekurangan gizi kronis dan atau penyakit infeksi kronis berulang. Kondisi ini ditunjukkan dengan nilai z-score tinggi badan menurut usia (TB/U) kurang dari -2 SD berdasarkan standar WHO (WHO, 2010). Artinya panjang badan (PB) atau tinggi badan (TB) anak lebih rendah dari seharusnya PB atau TB menurut umur. Pendek (stunted) atau sangat pendek (severe stunted) adalah kegagalan dalam mencapai pertumbuhan potensial. Berita Terkait Stunting terjadi karena balita mengalami masalah gizi kronis, yaitu kekurangan makanan dan terkena penyakit dalam waktu yang lama, sehingga pertumbuhan tingginya akan terhambat. Diah menambahkan stunting dapat dimulai sejak 0 bulan hingga 59 bulan. Dengan menggunakan tabel WHO (2010) maka hasil ukur PB atau TB serta umur dapat menunjukkan apakah seorang anak termasuk stunting atau normal. Tidak ada gejala karena harus diukur PB dan TBnya. Namun jika anak sering sakit dan tidak mau ma-
INTERNET
kan dalam jangka lama, seharusnya orang tua curiga bahwa anak tersebut berisiko stunting. Jika berat badan (BB) tidak naik 2 kali berturut-turut, harus segera dirujuk agar diketahui penyebabnya dan cepat ditangani. Sehingga BB kembali naik dan tinggi badan (TB) juga tumbuh baik. Kementerian Kesehatan melalui Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan menegaskan guna menanggulangi permasalahan gizi di Indonesia diperlukan dukungan seluruh lapisan masyarakat dan lintas sektor. Hal ini dilatarbelakangi permasa-
lahan gizi tidak hanya berhubungan dengan kesehatan saja, lebih luas lagi masalah gizi dipengaruhi oleh berbagai hal, seperti ekonomi, sosial, budaya, pola pengasuhan, pendidikan juga lingkungan. Masalah gizi memiliki dampak yang luas, tidak saja terhadap kesakitan, kecacatan, dan kematian, tetapi juga terhadap pembentukan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dengan produktivitas optimal. Masalah gizi buruk, gizi lebih, stunting dan lainnya masih membutuhkan semangat yang lebih fokus. Sebelumnya, dalam catatan refleksi akhir 2016, Menteri Kesehatan RI Nila
F Moeloek mengakui masih banyak balita stunting di Indonesia meskipun sudah berupaya terus ditekan. Semula angka balita stunting masih sebanyak 37,2 persen. Setelah dipantau maka jumlahnya berhasil ditekan turun menjadi 29,6 persen. Jumlah ini juga belum merata. Kementerian Kesehatan terus berupaya memberikan intervensi Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Selain itu berupaya meningkatkan pengetahuan para ibu agar mengerti memberikan makan bagi anak-anak terutama kampanye pemberian ASI bagi anak-anak di Indonesia Timur.(ika/jpg) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
8
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
SHOW&SELEBRITI
SHAFIRA UMM
Jatuh Cinta TRX DI sela-sela kesibukannya, presenter dan aktris Shafira Umm tetap menyempatkan waktu berolahraga. Sejak tujuh tahun lalu, pemeran film Cahaya dari Timur: Beta Maluku dan Spy in Love tersebut menggeluti olahraga TRX (olahraga beban tubuh). ‘’Nggak selalu rutin sih,” katanya saat dijumpai di kawasan Senayan, Jakarta.
Setidaknya sekali dalam sepekan, Shafira berolahraga TRX. ‘’Kalau sedang rajin, bisa sampai lima kali sepekan. Ambil kelas privat juga di rumah,” lanjut perempuan kelahiran 2 Desember 1984 itu. Tujuan yang ingin dikejar adalah kebugaran, stamina, dan penguatan tulang. Selain itu, ada tujuan tambahan. ”Namanya perempuan, pengin
membentuk tubuh dan jaga berat badan biar tetap stabil,” ujar Shafira, lantas tersenyum. Selain TRX, presenter NET. tersebut pernah menjajal beberapa jenis olahraga lainnya. Di antaranya, zumba, pound fit, boxing, dan muay thai. Namun, Shafira merasa mudah bosan. ”Yang bikin jatuh cinta banget memang TRX ini,” ucapnya.(nor/c16/oki/jpg)
VIRGOUN TEGUH PUTRA
Akankah Dua Film Sesukses Lagunya?
JPG
7 Pasangan Selebriti Akhiri Ikrar Hidup Bersama TIDAK hanya berbagai macam prestasi, kabar, atau karya para pegiat seni, kehidupan mereka pun banyak diperbincangkan publik. Mulai dari kabar bahagia seperti pernikahan, hingga kabar buruk seperti perceraian. Berikut beberapa kabar perceraian yang datang dari dunia selebriti tanah air tahun 2017, sebagaimana dirangkum dari pemberitaan: 1.Lucky Hakim-Tiara Dewi Lucky Hakim kembali menyandang status duda untuk kedua kalinya. Diketahui sebelumnya, sebelum bercerai dengan Tiara Dewi, dia telah bercerai dari Indadari, yang kini mantan isteri Caesar. Sabagaimana diberitakan Radar Tegal, Lucky mengakui telah menggugat cerai Tiara Dewi, pada Juli 2017. Padahal, keduanya resmi menikah pada 19 Januari 2017. ‘’Kami sudah sama-sama mencari solusi tetapi ternyata memang tidak bisa diteruskan lagi,’’ kata Lucky. Namun, anggota dewan ini tidak mengungkap alasannya menceraikan Tiara Dewi. Dia hanya menyebut perceraian adalah jalan terbaik. 2.Caisar dan Indadari Diketahui, setelah bercerai dengan Lucky Hakim, Indadari menikah dengan komedian yang naik daun berkat gojetnya, Caisar. Akan tetapi, baru sekitar 3 tahun menikah, keduanya resmi bercerai. Bahkan, Inda-
AMING dan EVELYN.
dari mengungkap bahwa perceraian itu terjadi sejak Caisar memutuskan untuk kembali berjoget di salah satu acara televisi swasta.’’Iya. Sejak hari pertama joget, Caisar menceraikan saya,’’ ujar Indadari. 3.Zack Lee-Nafa Urbach Kali ini, pihak isteri yang menggugat cerai suami. Penyanyi sekaligus aktris berusia 37 tahun, Nafa Urbach menggugat cerai suaminya, Zack Lee di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan (Jaksel), pada 19 September 2017. Gugatan cerai Nafa dikabulkan pada 23 Oktober 2017. Namun, keduanya berhak mengasuh buah hati mereka satu-satunya, Mikhaela Lee Jowono. 4.Aldy Taher-Georgia Aisyah Seperti diketahui, dalam perjuangannya melawan kanker kelenjar getah bening, Aldi Taher justru digugat cerai oleh istri. Mantan suami Dewi Persik itu resmi digugat cerai pada 20 Oktober 2017 di Pengadilan Agama Jakarta Pusat. Sebelum ada gugatan tersebut, keduanya ternyata sudah tidak tinggal satu rumah lagi. ‘’Kami sudah tidak serumah. Sudah satu bulan lebih,’’ ucap Aldi Taher. Meski demikian, Aldi Taher terus berharap agar rumah tangganya yang dibina sejak 25 Oktober 2014 silam bisa diselamatkan. Dia ingin kembali utuh bersama Georgia Aisyah yang juga dikabarkan tengah hamil. Sampai kini, perceraian mereka masih dalam
JPG
proses. 5.Atalarik Syah-Sania Marwa Atalarik dan Tsania memutuskan menikah setelah terlibat cinta lokasi pada sebuah sinetron. Mereka pun akhirnya menjalin hubungan dan memutuskan menikah pada 10 Februari 2012. Namun Sayangnya, pernikahan mereka harus berakhir tahun ini. Tsania melayangkan gugatan cerainya kepada Atalarik Syah di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, pada 14 Maret 2017. Meski saat ini perceraian mereka telah selesai, mereka masih berselisih mempersoalkan hak asuh anak. 6.Ustad Al Habsyi-Putri Aisyah Aminah Tak kalah heboh, perceraian yang menjadi perbicangan adalah perceraian Ustaz Al Habsyi. Perceraian keduanya sempat alot karena sang ustaz masih berusaha mempertahankan pernikahan. Bahkan, sempat dikabarkan adanya perempuan lain dalam pernikahan mereka. Namun, diberitakan Radar Sukabumi, ayah dari Putri Aisyah Aminah, Djafar Bajammal mengatakan tidak ada masalah antara keduanya. ‘’Tidak ada masalah, dan doakan semua baik-baik, semoga mendapatkan hidayah dan taufik. Masing-masing juga bisa menempuh hidup barunya dengan baik. Karena hidup ini kan penuh dengan sandiwara, jangan tertipu dengan kehidupan dunia,’’ ungkap Djafar 7.Aming-Evelyn Hubungan keduanya memang mengejutkan. Tidak terdengar berhubungan, pada 4 Juni 2016, beredar foto-foto pernikahan Aming Supriatnah dan Evelyn Nada Anjani di media sosial. Namun, pernikahan yang masih sumur jagung tersebut harus kandas. Pasalnya, pada 3 Maret 2017, melalui kuasa hukumnya, Devi Waluyo, Aming melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama, Jakarta Selatan. Hanya saja Devi enggan membeberkan alasan pengajuan gugatan tersebut. Pascagugatan tersebut, Aming menghilang. Akun Instagram @psychodiva2016 miliknya tidak mengunggah foto-foto kegiatannya.(yln/jpg)
P O P U L A R I TA S s u at u k a r ya memang menggoda siapapun untuk meniru atau mengadaptasinya. Tak terkecuali, dalam dunia musik dan film. Kepopuleran lagu Surat Cinta Untuk Starla dan Asal Kau Bahagia membuat rumah produksi mengangkatnya ke dalam layar lebar. Lagu Surat Cinta untuk Starla milik Virgoun memang sangat polpuler. Terbukti, menempati posisi pertama Year in Search 2017 di Google Indonesia. Prestasi lagu ini sungguh tidak disangka karena sesungguhnya sudah dirilis sejak 2016 lalu. Tetapi, baru populer pada 2017. ‘’Lagu ini rilis tahun kemarin cuma memang pelan untuk traffic. Kami baru merasa ramai pas akhir 2016. Setelah itu, kami buat web series pada Februari (2017),’’ kata Virgoun di Warehouse Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, baru-baru ini. Dominasi Surat Cinta untuk Starla juga terjadi di YouTube. Video lirik untuk lagu ini bahkan mencapai 185 juta kali disaksikan, hingga pertengahan desember 2017. Bahkan, akhirnya diangkat dalam bentuk mini series dan layar lebar oleh Screenplay Film dan Legacy Pictures. ‘’Terima kasih untuk pendengar lagu ini, semoga semua suka, terima kasih buat apresiasinya,’’ ucap Virgoun, pekan lalu. Namun kesuksesan lagu itu, tidak membuat Virgoun berpuas diri. Dia pun merilis album dengan judul yang sama, yakni Surat Cinta Untuk Starla. ‘’Gue ingin karya gue goalnya bukan hanya view, tapi pesan di lagu yang gue bikin. Ingin selalu dikenang, makanya terus nulis lagu,’’ jelas Virgoun saat peluncuran album di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Penasaran dengan kesuksesan lagu tersebut, JPG berusaha mengulik rahasia dari pembuatan dan proses kreatif di dalamnya. Ternyata, Virgoun mengatakan bahwa judul Starla diambil dari nama anaknya, hasil pernikahan dengan Inara Bexxa. Dia mengaku rahasia keberhasilan lagu tersebut adalah dengan menambahkan rasa cinta yang tulus untuk anaknya. ‘’Secara umum lagu ini menggambarkan true love. Kebetulan cinta sejati gue selain ke istri, ya ke anak perempuan,’’ ceritanya. Meski demikian, Virgoun menyebut bahwa lagu Surat Cinta untuk Starla bisa bermakna luas. Pendengar dibebaskan memaknai tembang itu sesuai cinta yang mereka rasakan. Virgoun-Surat Cinta Untuk Starla (Official Lyric Video) (YouTube/LAST CHILD.) Setali dua uang dengan keberhasilan Surat Cinta Untuk Starla, lagu Asal Kau Bahagia milik Armada juga masuk ke dalam jajaran lagu populer tahun ini. Sejak dirilis Februari lalu, video musik untuk
JPG
lagu ini sudah disaksikan sampai 196 juta kali di YouTube. ‘’Ini di luar perkiraan banget,’’ kata Rizal Disandi, vokalis Armada di Pendopo Kemang, Jakarta Selatan, belum lama ini. Band yang diisi Meri Andit Yandi (drumer), Rizal Disandi (vokalis), Mai Joesman (gitaris), dan Adha Gusriadi (gitaris) itu tidak menyangka bisa mendapat respons sebagus itu. Rizal mengatakan bahwa, pihak Armada awalnya hanya menargetkan dua juta viewer dalam sebulan. Tanpa diduga, pendengar Asal Kau Bahagia meroket meskipun sempat didera isu plagiat karena kemiripan lagu Liu Xing Yu milik F4. ‘’Ada yang memang suka, tapi ada juga yang penasaran karena lagunya disebut mirip lagu F4. Terus mendengarkan, dan yang dengar lebih suka lagu ini (Asal Kau Bahagia),’’ jelasnya. Namun, Rizal memastikan bahwa kemiripan itu bukanlah disengaja. Sebab, dijabarkannya, Armada baru menyadari kemiripan itu setelah video liriknya diunggah pada 3 Februari. ‘’Waktu itu kami masih sibuk mantengin HP karena lagunya baru rilis. Kami mau lihat responsnya gimana. Di situlah baru kami tahu ada part yang memang mirip. Tahunya ya dari komentar di YouTube,’’ ceritanya. Bahkan, Rizal menegaskan bahwa hanya sekitar dua bar nada yang mirip tetapi letaknya berjauhan.
Oleh karena itu, tidak bisa disebut plagiat. ‘’Label, tim manajemen, dan kami sendiri merasa memang ini bukan kesengajaan. Cuma ada tujuh tangga nada. Regulasinya, kalau sampai delapan bar mirip, itu plagiat. Kami hitung, itu cuma dua bar dan berjauhan,’’ imbuh Rizal. Sebagaimana Surat Cinta Untuk Starla, popularitas lagu Asal Kau Bahagia ternyata menarik Rumah produksi Falcon Pictures untuk mengadopsinya menjadi sebuah film layar lebar. Dalam penggarapan, Falcon Pictures menggandeng rumah produksi Dapur Film milik sutradara kenamaan tanah air, Hanung Bramantyo. ‘’Saya bingung mau cewek atau cowok yang diduain. Kalau ego-egoan, saya juga dulu pernah diduain waktu ABG,” jelas Hanung. Di sisi lain, anggota Armada kaget saat Falcon Pictures menawarkan mengangkat lagu Asal Kau Bahagia menjadi film. Apalagi yang menggarap adalah rumah produksi Hanung. Tidak pikir panjang, mereka langsung mengiyakan. ‘’Jujur saja, banyak yang menawari lagu ini untuk difilmkan. Tapi, kita percayakan film ini ke tangan yang tepat,” ucap Rizal saat itu. Akankah film tersebut se-populer lagunya? Kita tunggu saja hasilnya. Film Surat Cinta Untuk Starla mulai bisa disaksikan pada 28 Desember mendatang. Sedangkan, Asalkan Kau Bahagia masih dalam proses produksi.(ded/jpg)
Catatan Hati Melly Goeslaw dari Palestina RASA kemanusiaan memanggil Melly Goeslaw untuk terjun langsung menyalurkan bantuan kepada para pengungsi Palestina di daerah perbatasan. Istri Anto Hoed itu berangkat pada Ahad (17/12) bersama tim Sahabat Palestina Memanggil, Qupro Indonesia, dan para duta kemanusiaan lainnya. Melly berada di sana selama sepekan dan berencana kembali ke tanah air pada hari ini, Ahad (24/12). Keinginan untuk mengunjungi pengungsi Palestina itu muncul sejak beberapa tahun silam. Selama lima tahun terakhir, dia aktif dalam kegiatan-kegiatan Qupro Indonesia. Namun, proses untuk bisa ke Palestina tidak mudah. ‘’Tahun ini rezeki banget buat saya, bisa datang dan menyaksikan langsung keadaan di sini,” ungkap Melly ketika dihubungi pada Kamis sore (21/12) WIB. Saat itu, dia berada di Istanbul, REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
persiapan untuk kunjungan ke lokasi pengungsian di Beirut, Lebanon. Melly ditemani paman sekaligus manajernya, Rudy. Para duta kemanusiaan Indonesia untuk Palestina tersebut bertujuan menyalurkan total donasi USD 250 ribu (atau sekitar Rp3,4 miliar) yang terkumpul selama setahun. Tempat pertama yang dituju adalah sekolah penampungan anak-anak pengungsi Palestina di Istanbul. Ada 220 anak yang dididik untuk menghafal Alquran di sekolah tersebut. Baru diajarkan pelajaran lainnya. Melly dan rombongan disambut puisi-puisi yang ditulis anak-anak itu. Suhu dingin mencapai 3 derajat Celsius dan angin kencang kalah oleh hati yang menghangat atas pertemuan dengan anak-anak pengungsi di sana. Setelah itu, Melly dan rombongan bertolak ke perbatasan Syria, Gaziantep. Mereka mengunjungi kamp
pengungsian Kilis dan rumah-rumah pengungsian yang dipinjamkan masyarakat lokal untuk para pengungsi yang berhasil keluar dari Palestina dan Suriah. Selain dalam bentuk uang, donasi berupa alat penghangat, selimut, kasur, makanan sejenis sembako, dan obat-obatan. Perjalanan untuk kemanusiaan itu benar-benar punya makna mendalam bagi Melly. ‘’Sekuat tenaga menahan air mata supaya tidak tumpah. Kami harus ingat tujuan kami ke sini untuk menghibur dan berusaha menghilangkan trauma mereka, terutama anak-anak,” papar ibu dua putra tersebut, Ale dan Abe. Beratnya hidup di tengah perang setiap harinya membawa trauma mendalam. ”Jauh lebih besar dari sedih. Ibaratnya, perasaan sudah kebas,” ucap Melly. Dia menceritakan, tidak mudah untuk bisa berinteraksi dengan anak-anak tersebut. (nor/c16/jpg)
CAMPUR ADUK: Meski tegar Melly Goeslaw mengaku perasaannya campur aduk melihat derita anak-anak Palestina.
JPG
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
HEALTH
Riau Pos
l SENIN, 25 DESEMBER 2017
9
riaupos.ladies@gmail.com
Laporan SITI AZZURA, Foto KOLEKSI PRIBADI
JERAWAT merupakan masalah pada kulit yang sering menjadi keluhan dari para wanita. Kemunculan si jerawat ini biasanya sangat mengganggu. Ladies pasti jadi nggak percaya diri jika berfoto atau berkaca. Karena itu, wajar saja jika ladies melakukan berbagai cara agar pendatang yang nggak diharapkan alias si jerawat ini bisa hilang dari permukaan kulit. Sayangnya, nggak semua ladies sabar menghadapi jerawat. Sebagian justru mencekoki jerawat dengan berbagai obat yang tidak aman. Berharap dalam sehari dua hari jerawatnya bisa hilang bak simsalabim. Padahal, menurut dokter spesialis kulit dan kelamin, dr T Syarifah Dessi lndah Sari Assegaf SpKK pengobatan jerawat memang bukanlah hal yang sederhana dan instan. “Jerawat nggak bisa hilang dalam sekejap. Normalnya, kita butuh waktu bahkan hingga tiga bulan sampai jerawat mereda dari wajah. Waktu selama itu sering kali membuat
wanita frustasi. Akhirnya segala obat dicoba. Dampaknya jerawat semakin meradang,” ujar alumnus pendidikan dokter di FK USU ini. Jerawat sendiri ada klasifikasinya. Mulai dari ringan, sedang hingga berat. Semua ditentukan oleh jumlah jerawat yabg ada pada kulit. Meski begitu, tetap saja semuanya butuh waktu alias takes time ya ladies untuk menghilangkannya. Walaupun yang ringan sekalipun. Minimal 3 bulan. Baru kemudian masuk ke tahap penghilangan bekasnya. Untuk penyebabnya sendiri, menurut dokter yang juga tercatat sebagai PNS di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru ini, ada banyak faktor. Beberapa diantaranya hormonal. Ini biasa terjadi diusia pubertas. Untuk perempuan, ada di rentang usia 13-17 tahun. Sedangkan laki-laki 14-18 tahun. Dimasa itu, biasa jerawat mulai bersemi. Faktor lainnya ialah keratinisasi kulit yang rapat, inflamasi, peningkatan lemak, makanan, salah kosmetik, genetik, iklim Pekanbaru yang panas dan banyak faktor lainnya. Namun, apapun faktornya penanganannya
tetap nggam boleh asal dan bim salabim. “Musti ketemu sama orang yang tepat. Karena masalah jerawat ini sangat kompleks. Nggak bisa asal pakai cream yang dijual bebas langsung sembuh,” sambung Staf pengajar Fakultas kedokteran Universitas Riau bagian kulit dan kelamin. Untuk wanita dengan usia 30 tahun keatas yang memiliki permasalahan jerawat, biasanya disebabkan oleh faktor gonta ganti kosmetik. Penggunaan kosmetik yang berlebihan juga memicu hidupnya jerawat. Seperti penggunaan BB cream dan foundation. Keduanya adalah komedogenic. Nah, ladies biasanya memang suka nih coba coba kosmetik baru. Tapi perlu diingat ya ladies, nggak semuanya bisa cocok dikulit kita. Make sure dulu produknya aman dan sesuai dengan jenis kulit serta iklim di daerah tropis yang super panas seperti Pekanbaru. “Pastikan terdaftar dalam BPOM. Namun, biar lebih jelas, langsung datangi dokter agar produk tersebut bisa diketahui kandungannya,” lanjutnya.(azr)
@riaupos_ladies
FOTO KOLEKSI PRIBADI
Dr T Syarifah Dessi lndah Sari Assegaf SpKK
l Menjalankan pola hidup sehat. Cukup tidur, makan sehat, hindari stress. l Bersihkan wajah dengan teratur dan produk yang terpercaya. l Gunakan skincare khusus untuk daerah tropis. l Hindari memencet jerawat. Memencet dengan tangan hanya akan membuat jerawat semakin meradang. Yang terburuk, bekasnya akan meninggalkan bopeng yang sangat sulit untuk dihilangkan. l Ganti sponge bedak secara berkala. Sponge yang sudah lama bisa memicu tumbuhnya jerawat karena kondisinya yang kotor. l Kurangi makanan manis dan berlemak. l Bersihkan wajah usai penggunaan make up seperti foundation dan BB Cream. l Datangi dokter sebelum memilih pengobatan jerawat.(azr)
REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS
TATA LETAK: EKO FAIZIN
PRO-SUMATERA
10
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Kasus Stunting Intai Kota Padang Laporan JPG, Padang
KOTA Padang masih memiliki masalah gizi pada anak. Balita dan bayi pendek (stunting) masih menjadi pekerjaan rumah. Bayi stunting di bawah usia 2 tahun, pertumbuhan tubuhnya tidak normal seperti bayi pada umumnya. Stunting dapat dimulai sejak 0 bulan hingga 59 bulan. Dengan menggunakan tabel WHO (2010) maka hasil ukur panjang badan (PB) atau tinggi badan (TB) serta umur dapat menunjukkan apakah seorang anak termasuk stunting atau normal. Tidak ada gejala karena harus diukur PB dan TB nya. Namun jika anak sering sakit dan tidak mau makan dalam jangka lama, seharusnya orang tua curiga bahwa anak tersebut berisiko stunting. Jika berat badan (BB) tidak naik 2 kali berturut-turut, harus segera dirujuk
agar diketahui penyebabnya dan cepat ditangani. Sehingga BB kembali naik dan tinggi badan (TB) juga tumbuh baik. Kasus stunting untuk Indonesia menempati peringkat ke lima, dan peringkat kedua di Asia. Untuk Kota Padang sendiri, berdasar riset Prof Dr dr Delmi Sulatri, ahli gizi di Fakultas Kedokteran Unand, 16,2 persen dari 232 murid SD yang diambil secara acak di delapan SD di Kecamatan Nanggalo kategori stunting. Dari angka stunting itu, 93 persen memiliki IQ rendah. Namun sebagian besar masyarakat tak memahami hal ini. JPG, mewawancarai sejumlah anak yang masuk kategori stunting, seperti seorang murid SD di Kecamatan Nanggalo, DF. Dia memiliki tinggi 120 sentimeter pada usia 10 tahun. Dalam kondisi normal pengukuran menurut
ambang batas (Z-score) sesuai grafik WHO, seharusnya anak pada usia 10 tahun memiliki tinggi 125 sampai 150 sentimeter. ”Saya takut telat, jadi gak pernah sarapan pagi. Sampai di sekolah paling beli cemilan,” ungkap DF mengawali pembicaraan dengan JPG. Di siang hari, ia lebih suka mengonsumsi nasi dengan protein sedikit. Malahan tak ada protein. ”Saya kurang suka sama telur. Jadi kalau makan nasi goreng pas istirahat, gak pernah pakai telur,” ungkapnya. Ia mengatakan nafsu makannya menurun tapi keinginan cemilannya meningkat.”Saya kalau sudah sampai di rumah tak makan lagi, palingan minta duit terus beli snack,” ucapnya. Ia sadar dengan kondisi dirinya lebih pendek dari teman usia sebayanya. Walau demikian baginya biasa saja.”Saya
tak minder, sebab ada lagi lebih pendek dari saya. Saya jadikan patokan dia. Biasanya sering kena bully itu paling pendek,” ungkapnya. Terkait stunting, ia baru paham tentang itu setelah dijelaskan oleh tim kesehatan yang sudah memeriksanya. Sebelumnya ia tak paham kalau stunting atau pendek itu adalah penyakit. ”Saya juga heran kok ikut dikumpulkan. Pikiran ada bantuan ternyata cek tinggi dan biodata diri,” terangnya. Dia menceritakan, kegiatannya setiap hari, pulang sekolah langsung pergi main. Sebab saat ia sampai di rumah, orang tuanya tak ada, lantaran berdagang. ”Saya kalau sudah pulang sekolah, rumah kosong. Kadang ada nenek, tapi saat ini nenek tak kuat jalan lagi. Biasanya saya main sama nenek,” jelasnya. Lain lagi dengan CS, usianya baru
beranjak 6 tahun dengan tinggi badan 102 sentimeter. Menurut data Z-score WHO, anak tersebut masih kurang tinggi. Secara normal anak usia 6 tahun, memiliki tinggi dari 105 sampai 125 sentimeter. Berarti masih kurang 3 sentimeter lagi untuk mencapai kondisi normal. Setelah diwawancara, ternyata si anak tergolong dari keluarga tak berkecukupan. Bagi CS makan mie instan setiap pagi bersama nasi, sudah buat dia kenyang. Terkadang ia juga makan siang pakai mie tersebut. ”Habisnya mie itu enak sekali. Itu makanan favorit saya,” imbuhnya. Saat disebutkan kalau ia tergolong stunting, dia malah bingung lantaran kurang memahami pengertian tersebut. Setelah dijelaskan ia baru paham.”Saya tergolong yang terpendek di sekolah. Saya malu diketawakan terus saat jam
belajar. Dan malahan dijadikan contoh ejekan bagi kawan-kawan saat ibu guru tak masuk kelas,” imbuhnya. Ia menceritakan tinggal bersama ibu dengan banyak adik. Saat ini ia punya tiga adik. Adiknya pertumbuhannya juga pendek. ”Kata orang di sekitar rumah, ibu saya waktu kecil tumbuhnya juga kecil seperti kami,” ungkapnya. Begitu pula dengan BQ, tingginya 104 sentimeter pada usia 6 tahun. Menurut grafik WHO, BQ kekurangan tinggi badan 1 sentimeter, walau demikian tetap tergolong stunting. Kenyataan di lingkungan, ternyata BQ walaupun sering sarapan pagi, tapi pola gizi makanannya kurang terartur. Sehingga menyebabkan tubuhnya sedikit membesar. Hal ini akan bisa berakibat kegemukan. ”Kalau saya paling suka makan gorengan, sebab orang tua jual goreng,” ujarnya.(cr21/cr25/jpg/das)
JAMBI___ OTT, Shock Therapy bagi ASN ___
JAMBI (RP) - Terkait operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Tim Saber Pungli Kota Jambi terhadap ASN Badan Pengelola Keuangan dan Arsip Daerah (BPKAD) Kota Jambi, Wali Kota Jambi Sy Fasha angkat bicara. Fasha mengatakan, dirinya tidak ingin lagi mendengar ada ASN Kota Jambi yang melakukan pungli. “Saya tidak mau dengar ada pungli lagi di ASN Kota Jambi. Karena di sini juga nanti akan ada UPTD Dukcapil dan ada Paten. Biasanya didua kegiatan ini rawan pungli,” tegas Fasha kemarin. Ia menyebutkan, oknum ASN yang diciduk Tim Saber Pungli ini, berawal laporan masyarakat dan pihak ketiga. Ada permintaan dan penekanan dengan bahasa yang tidak enak, sehingga membuat dirinya risih. “Makanya saya perintahkan tim inspektorat dan Tim Saber Pungli mengawasi itu, sehingga hasilnya kemarin tertangkap,” aku Fasha. Lebih lanjut Fasha mengingatkan kepada seluruh pejabat dan ASN Pemkot Jambi yang terkait dengan pelayanan publik, jangan merusak wibawa pemerintah yang sudah dibangun selama 4 tahun terakhir. Dengan kejadian ini sebut dia, diharapkan bisa menjadi shock therapy bagi ASN lain. “Berikanlah pelayanan yang bagus, itu sudah tugas kita sebagai ASN. Kita digaji untuk melayani masyarakat,” pintanya. Sebagai pememipin Fasha mengku sudah membuat kesejahteraan lebih terhdap ASN, setiap tahun TKD dinaikan. “Jangan terulang lagi. Ada beberapa OPD yang saya intip, jika tidak berubah, maka akan ada OTT selanjutnya,” imbuh Fasha. “Jangan ciderai kepercayaan masyarakat kepada kita,” tambah Fasha.(hfz/jpg)
HUMAS NLC FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Anggota NLC Riau foto bersama saat menikmasi keindahan Istana Pagaruyung di Batusangkar, Jumat (22/12/2017).
NLC Riau Jelajahi Destinasi Wisata Budaya Sumbar
PALEMBANG___ Peminat Paspor Simpatik Naik 200 Persen ___
PALEMBANG (RP) - Memasuki pekan kedua pelaksanaan paspor simpatik untuk masyarakat di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas I Palembang mengalami peningkatan hingga 200 persen. Di mana untuk pekan pertama jumlah pemohon paspor sekitar 80 pemohon, sedangkan untuk saat ini naik menjadi 245 pemohon paspor. “Secara persentase ada kenaikan hingga 200 persen. Untuk pelaksanaan paspor simpatik yang digelar setiap Sabtu hingga 20 Januari mendatang, kami hanya menargetkan 100 permohonan saja,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Palembang, Budioni melalui Muhammad Firman Akhsani yang ditemui JPG di sela-sela meninjau pelaksananaan paspor simpatik, Sabtu (23/12). Disebutkannya, selain dari masyarakat Palembang yang tidak sempat mengurus paspor di hari Senin-Jumat menggantinya dengan hari Sabtu. Sehingga sejak pukul 08.00 WIB, antrian sudah panjang hingga ke luar dari loket pembuatan paspor. “Saat ini kesempatan untuk manual atau jadwal antrian online yang lama. Dengan catatan semua persyaratan yang diperlukan sudah lengkap dan sesuai prosedur yang ada,” bebernya. Dari beberapa calon pemohon paspor yang diwawancara oleh petugas, diakuinya, kebanyakan untuk umrah, haji ataupun liburan dan berobat dengan negara tujuan Asia Tenggara dan Timur Tengah atau Arab Saudi. Sedangkan yang membuat paspor, berasal dari Kota Palembang, Ogan Komering Ilir (OKI) Ogan Ilir dan Banyuasin. “Kami tidak bisa menolak warga yang datang ini. Apalagi bila memang ini persyaratan sudah lengkap. Untuk yang lansia ataupun keperluan berobat kita prioritaskan untuk lebih dulu dilayani,” terangnya yang belum genap sebulan tinggal di Palembang tersebut.(afi/jpg)
PEKANBARU (RP) - Nissan Livina Club (NLC) Riau Nikmati destinasi wisata budaya Sumatera Barat (Sumbar) Kegiatan itu diikuti 36 mobil anggota NLC Riau yang sebelumnya melaksanakan pelepasan seremonial start di area halaman gedung Graha Pena Riau Pos pada 21 Desember lalu. Dalam pelepasan rombongan tersebut hadir beberapa petinggi Riau Pos yang di antaranya General Manager Bisnis Ahmad Dardiri, ManaJer Keuangan Hidayat Algerie, Riau Pos Iven Orgenizer (IO) Irjon Suera dan Manajer Infotorial Desriandi Chandra. Lanjut soal kunjungan destinasi wisata dan budaya NLC Riau yang bertemakanTouring Akhir Tahun dan Bakti Sosial NLC Riau 2017 jelajah wisata Minangkabau. Pada Jumat (22/12) pagi, NLC menyambangi destinasi wisata yang terdapat di Batusangkar. “Di Batusangkar kami berkunjung ke Istana Pagaruyuang. Dengan dukungan pemerintah di sana kami diperbolehkan masuk ke halaman Istana. Dan kami menikmati keindahan istana dan sejarah dari
kerajaan Pagaruyuang,” kata salah satu pengurus NLC Riau Budi Firmasnyah pada Riau Pos, Ahad (24/12). Usai dari Batusangkar NLC Riau bertolak ke Padang melewati Danau Singkarak. Di sana mereka mampir dan sembari menikmati pemandangan Danau Singkarak nan elok. Sembari berwisata, NLC Riau tidak lupanya melakukan Bakti Sosial (Bansos) di Sumbar yang sebelumnya sudah dilakukan di Kampar, Bangkinang di Panti Asuhan Kasih Ibu. Berbeda kali ini, di Sumbar NLC Riau melakukan Bansos di Masjid. “Ada dua masjid yang kami sambangi guna lakukan Bansos. Yakni di Masjid nurul ikhsan didaerah padang baru timur dan Masjid Takwa, di Nagari Kacang, Kabupaten Solok. Lanjut Sabtu (23/12) pagi setibanya di Kota Padang. NLC Riau bersilaturahmi dengan Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah. Disalah satu warung NLC Riau sarapan bersama Mahyeldi yang menyambut hangat mereka. “Beliau sangat senang dengan adanya kunjunggan
NLC Riau yang menghadiri wisata alam dan kuliner di Padang. Ia juga NLC Riau kembali lagi melakukan kegiatan yang sama, dan ia berpesan semoga NLC Riau lancar dalam melakukan kegiatannya, maupun dalam perjalanannya, “kata Budi Firmansyah menyampaikan apa yang dikatakan Mahyeldi pada mereka saat itu. Kemudian di hari yang sama NLC Riau melaksanakan family gathering bersama anggotanya dan tiga anggota NLC Padang. Kegiatan tersebut dilakukan pada siang harinya di Pantai Caroline Padang. “Di sana diisi kegiatan fun games bagi anak-anak dan dewasa yang tujuannya semakin mempererat hubungan antara member NLC yang ada,”jelas Budi Firmansyah. Lalu malam harinya, NLC Riau laksanakan acara puncak dari seluruh rangkaian kegiatan ada dengan Gala Dinner di salah satu Hotel di Padang. Di sana acara diisi gelar makan malam, hiburan dan pembagian door prize dari kegiatan fun games yang sebelumnya sudah dilakukan. Ahad (24/12) seluruh anggota
NLC Riau bertolak dari Padang menuju pulang ke Pekanbaru. “Jadi di Padang atau tepatnya di hotel, kegiatan resmi dibubarkan. Kami bertolak menuju Pekanbaru. Dalam perjalanan menuju Pekanbaru, nanti beberapa anggota akan ada yang mampir kembali ke Bukittinggi, Payakumbuah. Dan juga ada yang memisahkan diri ke Duri dan Perawang, tempat mereka tinggal, “ ungkap Budi Firmansyah. Budi mengatakan ke depan komunitas yang bukan hanya berbasis otomotif ini tapi juga keluarga ini, akan semakin mempererat silaturahminya. “Kami harap ke depan NLC Riau akan terus menjalin silaturahmi antar anggota dan setiap kegiatan selalui diselingi Bansos yang rutin tiap tahunnya,“ harapnya. Karena kata Budi, selain touring yang rutin dilaksanakan pada akhir tahun dan tengah tahun, NLC Riau juga melaksanakan arisan atau ‘’kopi darat’’ yang tiap bulannya dilaksanakan di tempat berbeda. “Jadi tiap bulannya kami juga bertemu yang semakin mempererat hubungan antara anggota, “tuturnya.(cr1/jpg)
Gubri, Kapolda, Danrem dan Danlanud Tinjau Tiga Gereja Sambungan dari hal. 1 M Noer MBS. Berangkat dari Mapolda Riau, titik pertama yang dikunjungi adalah HKBP Hangtuah di Jalan Hangtuah pukul 20.52 WIB. Rombongan tiba saat misa Natal masih berlangsung. Rombongan diterima oleh Pengurus Gereja Pontas Napitupulu. Kemudian rombongan bergeser ke Gereja Immanuel Jalan Sumatera. Karena ibadah baru selesai, Kapolda dan Gubri sempat bertemu dan berdiskusi dengan jemaat dan pengurus gereja. ‘’Banyak jemaat?’’ tanya Kapolda. ‘’Penuh pak’’ dijawab salah seorang pengurus gereja. Rombongan Forkopimda tak lama berada di sana dan ditemui oleh seorang perempuan bernama Nela. ‘’Ini terkahir?’’ tanya Gubri. ‘’Iya Pak, empat kali sejak pagi,’’ kata Nela. Terakhir, di tengah guyuran hujan gerimis, kunjungan dilanjutkan ke Gereja Pantekosta Jalan Setia Budi. Kepada rombongan, Seksi Keamanan Natal Kapten REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
(Purn) R Sianturi menyampaikan bahwa pelaksanaan misa Natal lancar. ‘’Tidak ada gangguan Pak, lancar,’’ katanya. Gubri pada wartawan usai kunjungan memaparkan, kondisi misa Natal yang aman dan lancar dari pantauan di tiga gereja diharapkan juga sama untuk seluruh Riau. ‘’Yang kita tinjau, mudah-mudahan semua sama kondisinya. Ibadah berjalan lancar, nyaman dan kita melihat kesiapan dari anggota Pak Kapolda dibantu Pak Danrem ada di lokasi,’’ kata Gubri. Ia juga sempat berdialog dan berbincang dengan jemaat di gereja yang dikunjungi dan mengimbau agar tetap bersama-sama dalam keberagaman. “Pemprov Riau mengucapkan selamat Natal dan tahun baru. Kondisi yang aman dan terkendali di Riau umumnya harus tetap kita jaga. Kondusifitas dalam keberagaman harus terus terjaga di Riau yang kita cintai ini,” kata Gubernur usai tinjauan. Kapolda Riau menyampaikan, di seluruh gereja
pihaknya sudah menyiapkan personel pengamanan. ‘’Kita lihat besarnya gereja, jemaatnya berapa banyak. Lokasinya di mana. Karena ada pengaturan, pengamanan (terbuka dan tertutup-red),’’ jelasnya. Untuk gereja, dia memastikan sebelum digunakan sterilisasi juga dilakukan. Dari seluruh jajaran disebutnya sampai saat ini belum ada laporan terjadi gangguan di misa Natal. ‘’Sementara belum ada gangguan. Alhamdulillah aman, kriminalitas menurun,’’ katanya menguraikan situasi Kamtibmas di Riau jelang akhir tahun. Pada masyarakat untuk Natal dan tahun baru, Kapolda menyebut di pusat perbelanjaan pihaknya sudah menyiapkan pos pelayanan. ‘’Melayani agar masyarakat jangan kena jambret dan copet dan keadaan hilang. Kita mengkpordinir dan mengarahkan dan mem-backup,’’ jelasnya. Sejauh ini, dia menambahkan untuk arus lalu lintas libur panjang Natal dan jelang tahun baru, arus yang terpantau padat, ada pada lintas barat dan utara.
‘’Lintas barat padat karena libur sama ke utara juga,’’ imbuhnya. Selain aparat kepolisian, TNI untuk pengamanan Natal dan tahun baru juga menurunkan personel. Ini diambil dari anggota yang berada di Pekanbaru. ‘’Kita turunkan dua satuan setingkat pleton. Itu yang di Pekanbaru,’’ kata Danrem. Peninjauan Kapolri dan Panglima TNI Rombongan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Mendagri Tjahjo Kumolo, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis juga meninjau tiga gereja di Jakarta yakni Gereja HKBP Menteng, Immanuel, dan Kathedral. Tiba di Gereja Kathedral, Gambir, Jakarta Pusat, sekitar pukul 20.43 WIB. Ratusan personel gabungan dari Polri, TNI, dan Satpol PP sibuk mengatur lalu lintas. Selain itu, petugas juga sibuk menunjukkan arah masuk kepada para jemaat. Tito dan Marsekal Hadi serta rombongan pejabat lainnya masuk ke gereja melalui pintu utama. Para rombongan lantas duduk di bagian depan panggung di
deretan kursi paling depan. Tidak lama, keempatnya meninggalkan ruangan ibadah. Tito mengatakan, kunjungannya ke beberapa gereja di Jakarta adalah sebuah pesan simbolik bahwa untuk meyakinkan kegiatan di malam Natal berjalan lancar dan damai. Dia mengungkapkan, hingga Ahad (24/12), pihaknya tidak mendapatkan informasi terkait insiden yang membahayakan. “Semua aman,” ujar polisi berbintang empat itu. Namun, lanjutnya, ada beberapa catatan yang masuk kepada Polri. Yakni, terkait kemacetan pada libur panjang. Tito menuturkan, ada beberapa titik kemacetan. Di antaranya, jalur puncak di Bogor (Jawa Barat) dan jalur yang mengarah ke Bandung. Mantan Kepala Densus 88 itu menyatakan, pihaknya bergerak cepat untuk mengatasi kemacetan tersebut. Hasilnya, kemacetan bisa diurai. “Kami teruskan, pertahankan, dan kami evaluasi terus menerus,” terangnya. Kemudian, dia juga meminta kepada seluruh jajaran anggotanya untuk terus memantau wilayah.
Tidak ada barisan yang lengah. “Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak. Masyarakat, pemerintah daerah, hingga pusat yang telah ikut serta terlibat,” jelasnya. Tito juga sempat menyinggung informasi terkait penangkapan terduga teroris Subang, Jawa Barat. Dia menyebutkan, pihaknya tidak bisa membahas informasi itu. Karena enggan merusak suasana damai di malam Natal. Dia mengungkapkan, pihaknya bakal menyampaikan informasi itu jika telah lengkap. “Yang jelas, kami melakukan langkah-langkah pengamanan. Mulai preventif, pencegahan, pendekatan dengan semua pihak, sekaligus langkah-langkah lain bila perlu penegakan hukum,” paparnya. Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang turut serta dalam agenda tersebut menyampaikan, instansinya mendukung penuh langkah-langkah yang dilakukan oleh Polri. “Kami back up full kepada Kepolisian Republik Indonesia,” ungkap pejabat yang akrab dipanggil Hadi itu.
Dia memastikan, itu bakal dilakukan sampai Operasi Lilin selesai dilaksanakan sampai 2 Januari tahun depan. Menurut Hadi agenda yang dilaksanakan kemarin malam itu merupakan salah satu media guna meyakinkan masyarakat bahwa perayaan Natal maupun tahun baru aman. Berkaitan dengan jumlah prajurit TNI yang dikerahkan selama pengamanan perayaan Natal dan tahun baru. Kapuspen TNI Mayjen TNI M Sabrar Fadhilah menyampaikan bahwa total prajurit TNI dilibatkan dalam tugas tersebut sebanyak 80 ribu personel. Sabrar pun mengungkapkan, dukungan penuh diberikan TNI kepada Polri. “Pada prinsipnya TNI siap membantu Polri dalam rangka pengamanan Natal dan tahun baru 2018,” ujarnya. Sementara itu, Mendagri Tjahjo Kumolo menyampaikan bahwa yang dilaksanakan oleh Polri dan TNI tidak lain guna memberikan rasa aman kepada masyarakat. Termasuk di antaranya agenda yang dilakukan Tito dan Hadi malam tadi.(sam/ syn/jpg/ali/egp) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
NASIONAL
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Garis Depan yang Terus Tergerus Sambungan dari hal. 1
Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti, abrasi memang sudah sangat parah. Banyak tempat penjemuran ikan yang sudah jatuh ke laut. Beberapa rumah pun juga begitu. Jalan-jalan desa telah terendam air laut sehingga tak bisa digunakan lagi. Bahkan ada pekuburan warga yang telah hilang dan tenggelam akibat abrasi yang parah. Camat Pulau Merbau, Husni Gamal mengatakan, Desa Centai termasuk yang paling parah terkena abrasi. Desa Centai berhadapan langsung dengan Selat Melaka. Ini berbeda dengan beberapa desa lain yang tak berada di pesisir. “Selain Centai, Desa Tanjung Bunga juga parah abrasinya,” ujar Husni Gamal kepada Riau Pos, pekan lalu. Desa Centai adalah salah satu desa nelayan yang penduduknya membuat rumah di pinggir laut. Berumah di pinggir laut tentu akan memudahkan untuk mencari ikan dan aktivitas nelayan lainnya. Akan tetapi, mereka tak bisa bertahan karena pengikisan terjadi luar biasa. Tanah laut bergeser dihantam gelombang. Penebangan Bakau Di beberapa kawasan yang punya banyak mangrove (bakau), abrasi tak separah kawasan yang kosong. Ironisnya, selain sebagai nelayan, banyak juga warga yang mencari nafkah dari memotong mangrove (bakau) ini. Bakau ini dipotong untuk dijadikan kayu arang. Ada ratusan masyarakat Merbau yang bekerja mengambil bakau. Mereka tak bisa dilarang karena memang sudah tradisi sejak lama. Menebang kayu di hutan jelas lebih berat konsekuensinya. Makanya, mengambil bakau dianggap lebih mudah, menguntungkan, dan belum ada larangan resmi. “Kita susah juga melarang. Tak ada alternatif pekerjaan lain. Jadi kalau angin kencang seperti musim barat atau musim utara, nelayan tak bisa melaut. Alternatifnya mencari bakau itu,” ujar Husni Gamal. Masyarakat memang bisa memilih tak menebang bakau yang masih kecil. Tapi pengambilan bakau yang dilakukan terus-menerus tentu saja berakibat fatal kepada pesisir yang terus tergerus. Abrasi makin parah di beberapa kawasan
di Merbau. Menurut Husni, karakter masyarakatnya sejak lama memang memanfaatkan apa yang ada. Termasuk hutan bakau ini. Arang bakau memang sangat diperlukan, bahkan memiliki kualitas ekspor. Sebenarnya pada tahun 2012-2013, ada perusahaan yang telah membuat bahan bakar alternatif selain arang bakau. Pembuatan briket ini berbahan baku uyung atau kulit luar sagu. Akan tetapi, perusahaan ini hanya bertahan tak lebih dari dua tahun karena pasokan bahan baku yang tak memadai. Perusahaan dari Swedia ini membeli uyung masyarakat dengan nilai yang dianggap terlalu murah, sehingga masyarakat tak bersedia lagi memasok uyung untuk bahan baku briket. Salah satu kendalanya adalah ongkos transportasi dari tempat uyung ke pabrik pengolahan yang dinilai cukup tinggi dan tak bisa dipenuhi dengan biaya yang dibayarkan. Perusahaan juga tak punya pasokan sendiri. Akhirnya, perusahaan ini tutup. Sementara itu arang bakau tetap saja berjaya. Bahkan arang bakau ini diekspor ke Eropa, Thailand, Singapura, Jepang, dan Korea. Arang bakau ini memiliki ketahanan yang kuat dan api yang bagus. Banyak rumah makan dan rumah tangga di negara luar yang menggunakannya dalam keseharian untuk memasak dan membakar makanan. Akibat permintaan terus ada, maka penebangan bakau juga terus berlanjut. Kayu bakau yang ditebang biasanya dibawa ke panglong atau dapur pengolahan. Bakau-bakau itu diasapi hingga menghitam. Kadang bisa hingga sebulan baru selesai. Ada setidaknya lima panglong arang di Merbau. Banyak juga buruh harian lepas yang bekerja di satu panglong, terutama saat bongkar muat. Jumlahnya bisa puluhan. Dengan diasapi, dihilangkan airnya, bakau itu menghitam dan siap dimasukkan ke karung untuk di-packing, kemudian dibawa ke luar negeri. “Ini sudah jadi tradisi masyarakat. Jadi susah untuk melarang,” ujar Husni. Abrasi yang terjadi di Merbau tak hanya terjadi Centai dan Tanjung Bunga. Beberapa desa lainnya juga terjadi abrasi, kendati tak separah keduanya. Desa Semukut, Kuala Merbau dan Pangkalan
Balai juga terjadi abrasi. Sekcam Pulau Merbau, Atan Ibrahim menambahkan, abrasi yang parah di garis pantai pulau ini bisa dilihat juga dari hasil jaring nelayan. Para nelayan setempat kini kerap kali mendapatkan mangkok, tempayan, ember, dan barang-barang dapur lainnya. Padahal jaring yang ditebar sudah cukup dalam, hingga satu atau dua meter. “Artinya dulu di sana ada rumah. Datuk dan ayah mereka dulu berumah di sana, dan sekarang telah jadi laut,” ujar Atan. Sebenarnya, sudah ada upaya yang dilakukan untuk mencegah abrasi yang makin parah di Desa Centai. Salah satunya dengan membuat pemecah gelombang. Ada batu beronjong yang disusun menghadap ke Selat Melaka. Tapi kawasan yang bisa teratasi tak memadai, hanya sekitar 200 meter saja. Secara tradisional, ada juga kelompok masyarakat di Merbau yang mulai kembali menanam mangrove. Kelompok masyarakat ini membibitkan mangrove dan memagari tanaman baru itu dengan kayu dan bambu. Akan tetapi banyak juga yang gagal. Jadi Pulau Terpisah Abrasi juga terjadi di Kecamatan Rangsang Barat. Pulau Rangsang memang termasuk pulau dengan garis pantai terpanjang yang berhadapan dengan Selat Melaka. Salah satu yang terdampak abrasi terjadi di Desa Tanjung Motong, Kecamatan Rangsang Barat. Selain itu, di Pulau Topang juga terjadi abrasi yang parah. Banyak makam-makam tua yang hilang ditelan laut dan tak sempat terselamatkan akibat abrasi. Tanah yang hilang ke laut mencapai ribuan hektare. Lebih dari satu kilometer garis pantai sudah bergeser dan berubah menjadi lautan. Ada catatan, di tahun 1936, luas Pulau Topang mencapai 4.500 hektare. Luasnya kini hanya 2.913 hektare. Sekcam Rangsang barat, Muhammad Nasir menyebutkan, Kampung Tanjung Motong, di Desa Permai -- sesuai namanya, sudah benar-benar terpotong atau terbelah dua. Penyebabnya tak lain karena abrasi. Dulu kampung ini menyatu dengan Pulau Rangsang, tapi kini sudah terpisah oleh lautan. Kondisi ini makin lama makin parah karena abrasi yang tak terbendung dan makin cepat.
Banyak rumah, tanah, dan jalan yang benar-benar habis dan terpotong akibat abrasi. Pengikisan garis pantai mencapai lebih dari 1 km. Pemisahan atau pelebaran laut antara Tanjung Motong di kawasan Pulau Rangsang dengan Pulau Merbau juga makin luas. Di masa lalu, berdasarkan cerita masyarakat, antara Tanjung Motong di Rangsang dan Merbau hanya berjarak 20 meter. Masyarakat bisa bersampan ke tetangganya di seberang pulau untuk sekadar menyapa, atau meminjam perkakas rumah tangga. Tapi kini abrasi telah menyebabkan dua pulau makin jauh terpisah. “Sekarang sudah benar-benar jadi selat. Feri dan tanker pun sudah lewat di sana,” ujar Nasir. Melihat kondisi yang ada, dia menyarankan masyarakat tak lagi membuat rumah atau bangunan yang berdekatan dengan bibir pantai di sekitar Selat Melaka ini. Kalaupun membangun, sebaiknya hanya yang semipermanen saja. Sebab, apapun bangunan pasti akan habis digerus abrasi yang tak pernah berhenti di sepanjang garis pantai Pulau Rangsang. Upaya mengatasi abrasi ini juga dilakukan di Pulau Rangsang. Masyarakat secara swadaya menempatkan ban-ban bekas di bibir pantai di Desa Permai. Akan tetapi sejauh ini usaha ini belum manjur mengatasi abrasi. Usaha penanaman ulang bakau juga dilakukan. Akan tetapi banyak bibit bakau yang mati sia-sia sebelum berkembang. Masalahnya, ombak besar selalu menggulung bibit-bibit itu, berikut penahannya, baik kayu atau pun bambu. Pada musim utara atau barat, atau Agustus hingga Desember, ombak sedang tinggi, dan tak ada yang akan selamat di bibir pantai. Ini beda dengan musim timur dan selatan yang lebih ramah. “Harusnya ada pemecah gelombang dulu, baru ditanam api-api (mangrove, red). Itu pun harus musim timur atau selatan. Sebab kalau musim barat atau utara, hari ini ditanam, besok semuanya diangkut ombak,” ujar Nasir. Pindah Berkali-kali Abrasi yang sangat parah terjadi juga di pesisir Indragiri Hilir (Inhil). Salah satu abrasi terparah terjadi di Desa Kuala Selat, Kecamatan Kateman, Kabupaten Inhil. Akibat abrasi selama puluhan tahun, beberapa bangunan besar di atas tonggak kayu telah musnah. Di antaranya adalah satu masjid, dua klenteng, satu bangunan
SD, satu kantin, satu lapangan sepakbola, dan puluhan rumah. Masyarakat Desa Kuala Selat yang mayoritas merupakan orang Suku Laut atau Suku Duanu bahkan sudah berkali-kali pindah dan meninggalkan kebiasaannya berada di atas laut. Sebab, risikonya semakin tinggi karena rumah mereka bisa roboh di malam hari dan menyapu siapa saja yang ada di sana. Mantan Kades Kuala Selat Masnur menyatakan bahwa dirinya telah empat kali pindah sejak berada di desa ini. Penyebabnya,daratansemakinmenyempit karena abrasi, dan laut semakin masuk ke darat. Bahkan Desa Kuala Selat pun makin mengecil. Diperkirakan sudah 3 km terjadi pergeseran garis pantai di Desa Kuala Selat. Jika pergeseran ini tak berhenti juga, dikhawatirkan desa ini bisa hilang secara administratif karena garis pantai makin mendekati beberapa desa lainnya. “Desa kami memang makin mengecil karena abrasi ini. Sangat mengkhawatirkan,” ujarnya. Terancam Tenggelam Kasus abrasi luar biasa juga terjadi di batas utara Riau-Malaysia di gugusan Pulau Aruah, Kecamatan Panipahan, Kabupaten Rokan Hilir. Salah satu pulau bahkan terancam tenggelam, yakni Pulau Batu Mandi. Pulau ini memang dipenuhi berbagai karang karena terbentuk dari batuan. Dinamakan batu mandi karena kondisinya yang berbatu dan selalu bermandikan air. Kadang batunya kelihatan, kadang tenggelam. Kendati terdiri dari batu-batu, tapi pihak terkait menyebutkan terjadi abrasi pada dasar pulau ini yang merupakan tanah berpasir. Camat Pasir Limau Kapas, Idris mengatakan, area ini kerap juga disebut titik
11 referensi (TR) 185. Kondisinya memang sudah terjadi abrasi. Pulau Batu Mandi adalah salah satu pulau terdepan RI yang sangat dekat dengan Malaysia. Pulau ini berada di tengah-tengah Selat Melaka. “Ada abrasi di sana. Kalau tak diselamatkan, maka bisa saja tenggelam,” ujar Idris. Jika Pulau Batu Mandi tenggelam, maka salah satu titik terluar negara bisa bergeser dengan Negeri Jiran. Itu yang tak boleh terjadi. Kondisi ini pernah terjadi di Pulau Nipah, tak jauh dari Batam. Pemerintah bahkan harus melakukan reklamasi besar-besaran di Pulau Nipah agar garis batas sempadan tak bergeser dan wilayah itu jadi milik Singapura. Kasubag Perbatasan Luar Negara Biro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau Abu Kasim menyatakan, abrasi di Pulau Batu Mandi memang sudah menjadi perhatian pihaknya. Bahkan sudah ada rekomendasi untuk menyelamatkan keberadaan pulau ini dari kekhawatiran tenggelam. Pulau Batu Mandi merupakan bagian dari gugusan Kepulauan Aruah. Secara administrasi, pulau ini terldak di Desa Teluk Pulai, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir. Pulau ini berjarak sekitar 80 km dari Bagan Siapi-api dan 79 km dari Port Klang, Malaysia. Pulau Batu Mandi adalah salah satu titik referensi (TR) yang menandakan perbatasan RI-Malaysia di kawasan Selat Melaka. Gugusan Kepulauan Aruah terdiri dari sembilan pulau-pulau kecil. Di antaranya yang paling terkenal adalah Pulau Jemur. Di sana, terdapat penangkaran penyu hijau. Selain Pulau Jemur, ada juga Pulau Batu Andang, Pulau Tukong Perak, Pulau Tukong Mas, Pulau Tukong Simbang, Pulau Sarang Alang, Labuhan Bilik, dan
Batu Berlayar. Di antara pulau-pulau itu, Batu Mandi yang menjadi fokus perhatian karena memang benar-benar terdepan dan paling kritis. “Sudah kita inventarisir. Memang dikhawatirkan akan tenggelam titik referensi 185 itu. Rekomendasi kita, pulau itu perlu direklamasi,” ujar Abu Kasim. Harus Ditangani Serius Masalah abrasi di pesisir Riau dinilai akademisi Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau, Dr Afrizal Tanjung harus ditangani serius. Penanganannya harus terpadu dan tepat. Tak boleh sekadar coba-coba. Ahli rekayasa ekosistem laut itu menyebutkan, penanganan abrasi harus disesuaikan dengan kondisi lingkungan, tipe sedimen, arah arus, dan ekosistem yang ada, yakni laut terbuka, tertutup atau semitertutup. Konsep pertama yang harus dilakukan adalah membangun pemecah gelombang. Kemiringannya tergantung gelombang dan arus laut sehingga pengikisan diarahkan ke titik tertentu. Nantinya, pasir-pasir itu akan kumpul dan menjadi proses sedimentassi atau beting. Baru setelah ada pemecah gelombang, bisa dibuat turap semenisasi yang dicampur turap hijau. Kalau kondisi pantai terbuka seperti di Selat Melaka, harus dengan pemecah gelombang dan turap semen. Sedangkan laut tertutup oleh pulau, atau semitertutup, boleh dengan turap hijau atau menanam bakau. Tinggal lagi cara pengembangannya. Kalau elevasinya terlalu rendah, harus ada reklamasi terlebih dahulu. “Tidak bisa langsung dengan mangrove. Kita harus memperhatikan juga kondisi lingkungan laut dan ekosistemnya. Mangrove itu di lapisan ketiga,” ujarnya.(Bersambung)
Siapa Racun Demokrasi? Sambungan dari hal.12 Menjadi penting, karena ada usaha mengaburkan fungsi pers untuk menjadi kekuatan keempat pembangunan demokrasi, dengan menggiring pers menjadi pers partisan. Sikap mengkerdilkan fungsi pers ini bisa disebut representasi sistim pemerintahan orde baru. Semua media massa di era orde baru diposisikan sebagai media partisan yang harus mendukung segala kebijakan pemerintah. Tidak ada pilihan lain bagi institusi pers selain harus partisan untuk tetap bisa mempertahankan rutinitas penerbitannya. Terkuburnya media cetak akibat tak bisa lagi membeli kertas, lalu munculnya media online yang dihidupi dengan kerjasama dengan pemerintah atau pengusaha menggambarkan bahwa pers independen tetapi memihak demi mempertahankan hidup mati media. Saat yang bersamaan media yang mencoba mempertahankan idealisme dengan mengedepankan etika jurnalistik dalam pemberitaannya dipastikan tamat riwayatnya. Suara media adalah suara pemerintah, suara pemerintah adalah suara media. Pemerintahan yang cenderung korup akan selalu memposisikan media sebagai lawan yang harus dibungkam supaya tidak menyuarakan kebenaran, kejujuran dan keadilan. Pasca reformasi pers menjurus kebablasan, suara media adalah suara pengusaha, suara pengusaha adalah suara partai politik yang menjadi tunggangannya. Pengusaha yang cenderung berambisi menguasai panggung ekonomi dan politik memposisikan media sebagai corong untuk memenuhi hasrat nafsunya. Terus bagimana pers yang dikelola secara pribadi atau kelompok, biasanya akan merelakan menjual diri dengan membuat kesepakatan saling menguntungkan. Pemberitaan dipantau dan di kendalikan sesuai selera pengusaha. Pemilik tidak lebih sebagai boneka cantik selalu pasrah dan penurut. Betapa setiap hari kita di Riau juga disesaki informasi terutama media online yang “mengampu” maupun “bernafsu”. Tidak heran ada media terus menerus memberika sajian bernada pujian kepada bakal calon gubernur. Beitupun di sana media lainnya secara bernafsu mengangkat isu- isu menggiring opini miring terhadap lawan tandingnya. Dalam proses menjadi kekuatan keempat demokrasi, media massa akan selalu berhadapan dengan kekuatan 3P (Penguasa, Pengusaha dan Politisi). Kerakter dan naluri alami setiap penguasa yang selalu ingin mempertahankan dan memperluas kekuasaannya pasti cenderung memanipulasi data. Senapas dengan karakter alami setiap politisi yang cenderung menggunakan segala macam cara untuk mencari dukungan. Begitu pula naluri alami setiap pengusaha yang selalu ingin memperluas usahanya pasti cenderung menggunakan kekuatan uang (suap atau menyogok). Dalam konteks inilah kekuatan 3P akan selalu mendekati, mengajak, mempengaruhi dan menggiring media dengan imbalan untuk tidak memberitakan kesalahan, kecurangan dan kelicikan dalam mempertahan kekuasaannya bagi penguasa, REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
membesarkan usahanya bagi pengusaha, mendapatkan dukungan bagi politisi. Pasca reformasi menunjukkan perkembangan media yang mengadopsi “teori lepas bebas” ternyata melahirkan juga media yang kegenitan dengan memberi ruang perselingkuhan di medianya. Atas nama kebebasan pengelola suatu media bebas menciptakan rubrik-rubrik atau liputan yang bisa ditransaksikan kepada penguasa, pengusaha dan politisi. Kalau media massa berselingkuh dengan penguasa, pengusaha, dan politisi, itu berarti media tersebut sudah mengingkari etika juranalistiknya yang harus mengedepankan kejujuran, kebenaran dan keadilan. Media yang mengingkari etika jurnalistiknya secara tidak langsung sudah berproses menjadi racun demokrasi, karena etika jurnalistik senapas dengan nilai-nilai dasar demokrasi yang harus selalu mengedepankan kejujuran, kebenaran, keadilan dan transparansi di tengah kehidupan masyarakat. Media seperti inilah yang ikut menjerumuskan masyarakat mengambil keputusan yang salah. Penulis masalah politik Perancis Alexis de Tocquelville menyebut “pers yang bebas sebagai oksigen demokrasi”. Anda tidak bisa membaca surat kabar yang sesungguhnya tanpa demokrasi, dan Anda tidak akan bisa punya demokrasi, tanpa surat kabar. Demikian kata Alexis de Tocquelville ketika berkunjung ke Amerika 200 tahun lalu. Kalau pendapat Alexis ini
dipakai membedah perkembangan industri pers di Indonesia tiga tahun terakhir ini, pertanyaan yang mengemuka adalah apakah pers Indonesia sehat untuk menjadi oksigen demokrasi. Menyediakan informasi yang tidak jujur dan berat sebelah berarti memberi ruang gerak kepada masyarakat untuk melakukan partisipasi politik yang tidak efektif. Terlebih berita media cetak bisa membantu pembaca merumuskan pendapatnya untuk kemudian menentukan pilihannya. Kesimpulan yang diambil berdasarkan data yang direkayasa kebenarannya, bisa menjerumuskan masyarakat dalam menentukan pilihan yang salah. Dalam konteks politik, liputan berita yang partisan bisa membuat para calon pemilih kehilangan akal sehatnya karena kekurangan informasi yang berimbang untuk menentukan pilihannya. Menurut Yasraf A Piliang, kuatnya kepentingan ekonomi dan kekuasaan politik inilah yang sesungguhnya menjadikan media tidak dapat netral, jujur, adil, obyektif, dan terbuka (sebagaimana prinsip dasar demokrasi). Akibatnya, informasi yang disuguhkan oleh media telah menimbulkan persoalan obyektifitas pengetahuan yang serius pada media itu sendiri. Ke p e nt i n ga n - k e p e nt i n ga n ekonomi dan kekuasaaan politik akan menentukan apakah informasi yang disampaikan oleh sebuah media mengandung kebenaran atau kebenaran palsu, menyampaikan
objektivitas atau subjektivitas, bersifat netral atau berpihak, mempresentasikan fakta atau memelintir fakta, menggambarkan realitas atau mensimulasi realitas. Pers partisan sesungguhnya berkembang ketika media dikendalikan oleh dua kepentingan utama, yaitu kepentingan ekonomi dan kepentingan politik. Oleh Yasraf disebutnya sebagai hiperealitas media, yaitu penciptaan realitas-realitas artifisial di dalam media yang menciptakan realitas (kebenaran, fakta) tandingan, dan pada tingkat tertentu realitas media ini tampak lebih dipercaya dari realitas yang sesungguhnya. Didalamnya objektivitas, kebenaran, keadilan, dan makna sebagai kepentingan publik dikalahkan oleh subjektivitas. Setiap hal bisa digeneralisasi dan direduksi untuk kepentingan kelompok tertentu. Media boleh jadi mencoba untuk mempresentasikan peristiwaperistiwa secara objektif, jujur, adil, dan transparan, akan tetapi berbagai bentuk tekanan dan kepentingan ideologis tersebut telah menyebabkan terperangkap ke dalam politisasi media (subjektivitas, kepalsuan, ketidakadilan, dan keberpihakan) yang merugikan publik. Jadi ketika ranah publik dikuasai oleh politik informasi yang menjadikan informasi sebagai alat kekuasaan, dimana media menjelma menjadi perpanjangan tangan penguasa serta pengusaha dengan menguasai ruang publik, maka media itu sudah berproses menjadi racun demokrasi.***
TATA LETAK: MEGA
POLITIKA
12
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
 �� ��   �
 € �  ‚ ƒ  � � � �   �€‚ ƒ‚„‚……� † � ‡ ˆ „ � � �   �€‚ ƒ‰‰ ‰‰ � Š � ‹
Â
Œ�‰ Žƒ€‚‰‚ƒŽ��Ž‘ ’ ‹ Œ�‰ Žƒ€�„‚ƒ�“€€‘
 ‰
‹ Œ ˆ
Š Š   …
ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
† ‡ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„ ƒ„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„„
 �� � �   € ‚ ‚ ƒ „… � � †‡ƒƒ ˆ ‰ � Š‡ � ‡
Tujuh Partai Gagal di Administrasi PBB dan PKPI Lanjut ke Verifikasi Faktual Laporan JPG, Jakarta
SOLEH SAPUTRA/RIAU POS
SAMPAIKAN MATERI: Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan menyampaikan materi dalam rakor tahapan pengawasan Pileg dan Pilpres bersama wartawan di Hotel Grand Elite, Pekanbaru, Sabtu (23/12/2017).
Bawaslu Tingkatkan Pengawasan dan Lawan Hoax P E K A N BA RU ( R P ) - Unt u k memaksimalkan pengawasan dalam Pilgubri 2018, Pileg serta Pilpres 2019. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Riau menggandeng awak media untuk ikut sebagai fungsi pengawasan agar pesta demokrasi di Riau dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan peraturan yang ada. Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan mengatakan, sebagai langkah awal dalam hal menyatukan persepsi pengawasan, Bawaslu Riau menyelenggarakan Rapat
Koordinasi (Rakor) dengan tema Tahapan Pengawasan Pileg dan Pilpres Tahun 2018 bersama Wartawan Sahabat Bawaslu Provinsi Riau. Kegiatan ini digelar di Hotel Grand Elite, Pekanbaru, Sabtu (23/12). “Kami ingin memberdayakan lagi peranan wartawan dalam pengawasan Pemilu. Wartawan merupakan kelompok yang punya idealisme dalam menegakkan keadilan,� kata Rusidi. Lebih lanjut dikatakannya, peran wartawan sangat penting dalam pengawasan pemilu
karena wartawan adalah tonggak demokrasi. Sudah banyak selama ini dirasakan peran serta wartawan dalam pengawasan Pemilu, bahkan terkadang informasi dari wartawan menjadi titik awal Bawaslu mengambil tindakan terhadap kecurangan tentang pesta demokrasi. “Tentunya kita berharap pelaksanaan pesta demokrasi mendatang, dapat berjalan dengan baik dan benar. Salah satu unsur ini saja jika tidak dipenuhi, berarti penyelenggaraan Pemilu masih ada kekurangan,� sebutnya.
Siapa Racun Demokrasi? DALAM sejarah pembangunan politik, pers termasuk salah satu alat paling penting dan ampuh dalam membentuk opini publik. Begitu ampuhnya, sampai seorang Napoleon berkata “saya lebih memilih berhadapan dengan ribuan tentara musuh dibanding berhadapan dengan satu orang wartawan�. Sebelum mengupas tuntas apa yang dikatakan Napoleon, terlebih dahulu mari kita mengetahui apa itu pers. Pers adalah badan yang membuat penerbitan media massa secara berkala. Secara etimologis, kata pers (Belanda), atau press (inggris), atau presse (prancis), berasal dari bahasa latin, perssare dari kata premere, yang berarti “tekan� atau “cetak�, definisi terminologisnya adalah “media massa cetak� atau “media cetak�. Media massa, menurut Gamle & Gamle adalah bagian komunikasi antara manusia (human communication), dalam arti, media merupakan saluran atau sarana untuk memperluas dan memperjauh jangkauan proses penyampaian pesan antar manusia.
ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
Dalam UU pers nomor 40 tahun 1999, Pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan meyampaikan informasi baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik dan segala jenis saluran yang tersedia, itulah penjelasan
pers menurut wikipedia. Sekarang kembali menjabarkan pernyataan Napoleon tersebut pada alinea awal tulisan. Bahwa Napoleon kurang lebih bermaksud seribu tentara dengan pedang terhunus masih bisa dideteksi keberadaannya untuk kemudian menyerangnya, tetapi kalau seorang wartawan menulis, maka akan memproduksi jutaan opini publik yang tidak akan terdeteksi lagi. Tidak berdayanya pers boleh jadi berpijak dari pendapat Napoleon, mengilhami orang yang berada dibalik berkurangnya daya kritis pers akhir-akhir ini kepada penguasa dan pengusaha. Betapa munculnya jurnalisme partisan ini menjadi menarik dan penting untuk dikritisi. Menjadi menarik, karena perkembangan media massa pasca reformasi sudah berproses menjadi kekuatan keempat demokrasi setelah tiga lembaga utama demokrasi, yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif. ď Ž Baca Siapa Halaman 11
Selain untuk meningkatkan peran pengawasan, kegiatan ini juga bertujuan untuk menangkal berita hoax atau berita bohong yang berpotensi merusak suasana Pemilu yang diharapkan berjalan baik dan benar. “Karena mendekati masa-masa pemilihan, akan rawan sekali berita hoax beredar. Tentu tujuan nya untuk mempengaruhi masyarakat untuk tidak memilih salah satu calon. Untuk itu peran wartawan sangat penting untuk menangkal informasi hoax ini,� harapnya. (sol)
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) telah menyelesaikan penelitian administrasi terhadap berkas perbaikan yang diajukan sembilan partai politik hasil putusan Bawaslu. Hasilnya, dua partai dinyatakan memenuhi syarat (MS) dan tujuh lainnya tidak memenuhi syarat (TMS). Tujuh yang TMS adalah Partai Idaman, Partai Rakyat, Partai Indonesia Kerja, Partai Bhinneka Indonesia, Partai Republik, Parsindo, serta Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI). Dengan demikian, tujuh partai tersebut tidak lanjut ke tahap verifikasi faktual. ’’Dua parpol yang lanjut ke verifikasi faktual adalah PBB dan PKPI,� kata Komisioner KPU Hasyim Asyari di kantor KPU Jakartam Ahad (24/12). Hasyim menambahkan, tujuh partai yang TMS disebabkan gagal memenuhi syarat yang ditetapkan. Kekurangan masing-masing partai beragam. Ada yang jumlah anggota di level kabupaten/kota tidak lengkap. Ada pula yang berkas di tingkat pusat tidak dipenuhi. ’’Jadi, pasti kombinasi di antara dua itu,� imbuhnya. Untuk PKPI dan PBB, keduanya diverifikasi faktual mulai hari ini. Hanya, karena keduanya merupakan peserta Pemilu 2014, proses verifikasi hanya dilakukan di daerah otonomi baru (DOB) sebagaimana diatur dalam UU No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Anggota Bawaslu RI Fritz Edward Siregar menjelaskan, sebagaimana ketentuan UU Pemilu, pihak yang merasa dirugikan dengan keputusan KPU bisa mengajukan sengketa ke Bawaslu RI. Pengajuan maksimal tiga hari
setelah surat keputusan (SK) KPU diterima partai. ’’Kalau sekarang 24 Desember, tiga hari kerja ya 26 Desember. Tapi, itu kan hari libur, berarti maksimal 29 Desember,� ujarnya. Sebagaimana yang terdahulu, sebelum masuk ranah persidangan, Bawaslu berupaya melakukan mediasi. �Apakah ada dokumen salah atau ada salah pembacaan oleh KPU terhadap dokumen yang disampaikan,� imbuhnya. Dalam kasus Partai Berkarya dan Partai Garuda, Bawaslu berhasil melakukan mediasi antara kedua partai dan KPU. Dalam kesepakatannya, Partai Berkarya dan Garuda diberi kesempatan untuk melakukan perbaikan administrasi sebelum lanjut ke tahap verifikasi faktual. Sementara itu, Sekjen Partai Idaman Ramdansyah mengatakan, potensi untuk mengajukan sengketa di Bawaslu sangat terbuka. Sebab, itu menjadi satu-satunya cara untuk melanjutkan perjuangan partainya turut serta dalam pemilu dua tahun mendatang. ’’Hanya nanti kami koordinasi. Kami pelajari dulu,� ujarnya setelah menerima dokumen. Dia mengakui, ada sejumlah berkas yang gagal diserahkan pada saat masa perbaikan. Hal itu disebabkan oleh mundurnya sejumlah kader pasca dinyatakan TMS pada masa pendaftaran Oktober lalu sehingga memerlukan waktu untuk pergantian. Selain itu, kata dia, kekurangan berkas disebabkan hal-hal t e k n i s. A k i b at nya, d o ku m e n salinan asli belum bisa diserahkan tepat waktu. ’’Kita dimintai dokumen asli. Untuk partai baru, misalnya rekening partai dan surat keterangan domisili kantor, kan tak gampang. Lagi kami kumpulkan,� tuturnya. Untuk diketahui, sembilan partai itu merupakan kelompok gelombang kedua tahapan verifikasi partai. Sebelumnya, ada 14 partai di gelombang pertama yang menjalani tahapan tersebut.(far/c7/ agm/das)
Revisi PP Kenaikan Dana Parpol Molor JAKARTA (RP) – Rencana untuk mengesahkan revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2009 tentang Bantuan Keuangan kepada Partai Politik (Parpol) pada tahun ini terancam gagal direalisasikan. Sebab, sepekan jelang pergantian tahun, belum ada tanda-tanda Presiden Jokowi akan menandatanganinya. Direktur Politik Dalam Negeri (Poldagri) Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bachtiar Baharudin menyatakan, pihaknya sudah menyelesaikan revisi tersebut lebih dari sebulan yang lalu. Sebetulnya, secara teknis, sudah tidak ada kekurangan. ’’Semua kementerian/lembaga sudah setuju tanda tangan. Termasuk Kementerian Keuangan dan Pak Menko Polhukam,� ujarnya saat dikonfirmasi, Ahad (24/12). Bachtiar mengaku tidak mengetahui sejauh mana proses di istana. Setahu dia, draf revisi itu sudah berada di meja presiden lebih dari sebulan yang lalu. Terkait dengan alasan lamanya penandatanga-
nan, menurut dia, hansebelum masa pencairan, ya presiden yang tahu. kenaikan bisa dilakukan. Dia pun membantah Sebaliknya, jika hingga bahwa presiden masih pencairan tiba, PP beragu. lum disahkan, otomatis Seperti diketahui, nilai bantuan tidak bisa pemerintah merevisi dinaikkan. ’’Dalam hal PP 5/2009 yang mengatidak ditandatangani, ya tur pemberian bantutetap normal seperti taan dana ke partai. Hal hun-tahun sebelumnya BACHTIAR itu berkaitan dengan yakni Rp108 per suara itu,� rencana pemerintah BAHARUDIN ucapnya. menaikkan jumlah bantuan dari Merujuk pengalaman sebelumRp108 per suara menjadi Rp1.000 nya, proses pencairan bantuan per suara. partai baru dilakukan setelah Lantas, bisakah kenaikan dana audit Badan Pemeriksa Keuanpartai direalisasikan pada 2018? gan (BPK). Audit pun biasanya Bachtiar menjelaskan, alokasi dikerjakan pada awal-awal tahun. kenaikan dana bantuan sudah ada Hasil laporan BPK menjadi syarat dalam APBN 2018. Berdasar per- pencairan anggaran untuk partai. nyataan Dirjen Polpum Soedarmo Atas dasar itu, Bachtiar masih sebelumnya, nilainya mencapai optimistis kenaikan dana partai Rp124,92 miliar atau meningkat bisa direalisasikan tahun dehampir sepuluh kali lipat daripada pan. Asumsinya, jika PP tersebut sebelumnya yang hanya Rp13,42 ditandatangani pada Januari, miliar. keterlambatan itu belum menjadi Hanya, apakah bisa direal- persoalan. isasikan? Menurut Bachtiar, hal itu ’’Mestinya bisa karena sudah bergantung progres revisi PP terse- disiapkan alokasi anggaran untuk but. Jika PP-nya ditandatangani itu,’’ jelasnya.(far/c20/agm/jpg)
ď Ž TATA LETAK: EKO FAIZIN
Riau Pos ď ŹSENIN, 25 DESEMBER 2017 ď Ź HALAMAN 13
… † ‡
Â?
ˆ
‚
‚
„
 Â? Â?  Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â?  Â? €‚ ƒ  Â?Â?Â?Â? Â €Â?  € Â?
ROLLAND HARISON/AFP
KESAL: Bek Manchester United Chris Smalling (kanan) kesal akibat terjadinya gol yang dicetak bek Leicester City Harry Maguire pada lanjutan Liga Inggris di Stadion King Power, Ahad (24/12/2017).
BUYAR DI MENIT AKHIR Laporan JPG, Leicester
MANCHESTER United hampir saja mendapatkan kemenangan dalam kunjungannya ke markas Leicester City dalam lanjutan Premier League pekan ke-19, Ahad (24/12). Namun kemenangan yang sudah berada di depan mata harus hilang setelah Harry Maguire mencetak gol di menit-menit akhir. Bermain di King Power Stadium, MU sempat tertinggal lebih dulu lewat gol yang dicetak oleh Jamie Vardy. Juan Mata kemudian membalas dengan dua gol. Gol pertama terjadi pada menit 40 dan gol kedua pada menit 60. Hingga waktu normal habis, MU masih unggul 2-1. Kemudian di menit 94, Leicester menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Bermain sebagai tim tamu, pasukan Jose Mourinho telah memberikan tekanan pada tuan rumah sejak menit awal. Di men-
ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA
it-menit awal, MU sudah hampir mencetak gol lewat peluang yang didapatkan di antaranya melalui tembakan yang dilakukan Jesse Lingard. Ketika tengah asyik menyerang, MU malah dikejutkan dengan serangan balik yang dilakukan pasukan The Foxes. Tuan rumah lantas mencetak gol pada menit 27. Mula-mula Riyad Mahrez mendapat bola lambung dari tengah lapangan. Selanjutnya, ia menyodorkan bola di dalam kotak penalti dan Vardy menyambarnya sehingga berbuah gol. Tertinggal satu gol membuat MU semakin kencang melancarkan serangan. MU akhirnya bisa menyamakan kedudukan di menit 40 lewat sepakan Mata. Pemain asal Spanyol mencetak gol setelah mendapat umpan tarik dari sisi kiri lapangan. Di babak kedua, Leicester hampir saja kembali unggul atas MU. Tapi
untungnya, Victor Lindelof bisa meredam ancaman yang dilakukan Christian Funchs. Di menit 60, MU akhirnya bisa membalik keadaan. Mata kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah mendapat kesempatan melakukan tendangan bebas. Mata melepas tembakan indah yang melengkung dalam tendangan bebas di depan kotak penalti. Skor berubah menjadi 1-2. Setelah terjadi gol kedua, MU punya peluang emas untuk menentukan kemenangan setelah Paul Pogba memberikan umpan pada Marcus Rashford. Namun ketika dalam posisi satu lawan satu dengan kiper, Rashford terlambat melakukan eksekusi sehingga pergerakannya mampu dibaca.
Terdapat tambahan waktu setelah waktu normal habis. Kemenangan MU yang sudah berada di depan mata kemudian buyar setelah Maguire mencetak gol. Di menit paling akhir, pemain belakang Leicester tersebut menyambar bola setelah mendapat umpan lambung dari Marc Albrighton yang menggetarkan jaring gawang David de Gea. Maka pertandingan ini pun berakhir imbang dengan skor 2-2. Manajer Manchester United Jose Mourinho nampak cukup kesal usai gagal mendapat kemenangan. Mourinho pun menyebut pemainnya masih kekanak-kanakan di pertandingan tersebut. “Kami di hukum karena kesalahan kami. Saya katakan ini kehilangan kepemilikan yang kekanak-kanakan, sangat mudah
dan kemudian Anda dihukum di akhir. Kami tidak menunjukkan kedewasaan,� ujar Mourinho usai pertandingan. Gol Maguire, menurut Mourinho, terjadi karena tidak ada respon yang bagus dari pemainnya melihat permainan agresif Leicester di menit akhir. Saat itu, Chris Smalling sedang cedera dan Maguire yang berposisi bek maju membantu serangan. Situasi ini tidak diantisipasi dengan baik oleh para pemain MU. “Smalling keluar dari permainan, dan mereka menjadikan Maguire pemain ekstra. Para pemain kami tidak bereaksi, menganalisa dan beradaptasi dengan cepat,’’ tuturnya. “Jadi, saya pikir mereka kekanak-kanakan di dalam kotak penalti sendiri. Kami dihukum kehilangan dua poin pada yang mudah untuk dimenangkan,� kata eks manajer Chelsea tersebut.(eca)
� � � �   €‚‚�  ƒ‚
„ Â? Â… † Â? Â
‡ ‚ ˆ ‰‚ � †�� ‰ �� Š ‚ � ‚† „€ ‚ � ‚‹  Œ �
� � Ž � … ˆ „
� ‚† „‚† ˆ ‚„Œ Œ
Â? Â… Â… Â Â? Â Â Â? Â? Â? Â?
Â? Â? Â? Â? Â Â Â? Â? Â… Â? Â? Â Â? Â?
Â? Â? Â Â Â Â…
� � � � � � �� �� �  � � … �� … �  �  � �  � …
  � � � �� �� � … … � �
n TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
TOTAL SPORT
14
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Judo Janji Perbaikan Ranking Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru
HUMAS PEMPROV FOR RIAU POS
BERSEMANGAT: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman tampak bersemangat menendang bola pada pertandingan futsal di Tembilahan bersama Bupati Inhil HM Wardan dan perangkat desa di Inhil, Ahad (24/12/2017).
Andi Rachman Assist, Wardan Golkan PemprovPemkab v Pemerintah Desa, Skor 2-0 PEKANBARU (RP) Pertandingan Futsal di lapangan pusat Kota Tembilahan, Ahad (24/12), tampak tak biasa. Ritme permainan jauh di bawah standar. Gocekan sangat minim antarpemain.
Bahkan masih ada yang malu-malu merebut bola dari kaki lawan. Meskipun demikian pertandingan tetap seru dan terlihat keakraban antarsesama pemain. Pertandingan futsal tersebut mempertemukan tim Pemprov Riau yang diwakili Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman sebagai pemain inti. Bergabung pula Bupati Inhil HM Wardan dan beberapa lainnya berhadapan dengan tim Pemerintah Desa
yang tergabung dalam Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Riau. Skor 2-0 untuk tim Gubernur hingga peluit panjang berbunyi. ‘’Di sela kunjungan kerja ke Inhil, sempat ikut bermain futsal. Menanglah,’’ kata Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman singkat kepada Riau Pos, kemarin. Gubernur Riau sejak Sabtu (23/12) melakukan kunjungan kerja ke Inhil. Menghadiri beberapa kegiatan di beber-
apa kecamatan. Momen olahraga pagi yang biasa dimanfaatkannya untuk jogging di halaman kediaman gubernur. Karena berada di luar kota dimanfaatkannya dengan berolahraga futsal. Kepala Biro Humas Protokol dan Kerja Sama Setdaprov Riau M Firdaus melalui Kepala Bagian Humas Erik mengungkapkan, Gubernur kemarin bermain futsal melawan Apdesi Inhil. Di mana Andi Rachman, sapaan akrabnya,
satu tim dengan HM Wardan, legenda sepakbola Indonesia Ponaryo Astaman, Kapolres Inhil, dan anggota DPRD Riau Dapil Inhil. ‘’Mengisi pertandingan eksebisi, Pak Gubernur kuat bermain selama 15 menit dan berhasil menjadi kreator gol yang dilesakkan Pak Bupati Inhil,” ungkapnya. Gubri mengisi pertandingan eksebisi kemarin karena kebetulan di Tembilahan sedang dilaksanakan pertandin-
PELATIH Judo Riau Budi Wijatnarko mengaku telah melakukan evaluasi terhadap atlet dan prestasi judo Riau di sepanjang 2017. Dari evaluasi yang dilakukan, Budi mengaku prestasi atlet judo Riau cukup bagus sehingga diharapkan bisa meloloskan atlet sebanyak mungkin pada PON XX 2020 mendatang di Papua. Hal ini diungkapkan Budi Wijatnarko kepada Riau Pos, Ahad (24/12). Diungkapkannya, atlet-atlet judo Riau yang diturunkan pada kejuaraan yang digelar sepanjang 2017 merupakan mayoritas pejudo junior. Meskipun begitu mereka mampu berkompetisi pada kejuaraan senior. ‘’Sebagian besar dari mereka merupakan atlet junior. Namun bisa mengimbangi pejudo senior di beberapa daerah yang notabenenya mungkin dari segi pengalaman dan jam terbang mereka lebih tangguh. Dan kita dari awal mendapat hasil diberbagai kejurnas,’’ ujarnya. Seperti Kejurnas Kartika, Kapolri Cup, Kejurwil di Medan dan beberapa lainn-
ya yang berhasil dituntaskan dengan baik. Sehingga PJSI Riau optimis mendapatkan poin yang maksimal pada hasil rekapitulasi pengumpulan poin sepanjang 2017 yang dilakukan oleh PB PJSI. ‘’Kami tinggal menunggu dari PB PJSI, melihat hasil rekapitulasi pengumpulan poin untuk 2017. Biasanya hasil akan diberikan pada bulan Februari. Namun sebelum itu kalender Iven sepanjang 2028 akan diberikan PB PJSI pada Januari mendatang,’’ jelasnya Terkait program tahun 2018, Budi Wijatnarko mengatakan, pihaknya tetap fokus pada persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020. Sehingga atlet yang sudah mendapatkan poin dan ranking akan pertahankan lagi. ‘’Dan kita sendiri tetap berusaha meningkatkan prestasi atlet. Apalagi perolehan poin dan ranking merupakan salah satu syarat mengikuti PON Jadi dari rangking tersebut mudah-mudahan bisa meloloskan lebih banyak atlet dibandingkan PON Jabar,’’ jelasnya.(luk)
Panitia AG Pacu Serapan Anggaran JAKARTA (RP) - Persiapan Indonesia dalam menggelar Asian Games dan Asian Paragames 2018 terus berlangsung. Kali ini INASGOC (Panitia AG), dan INAPGOC (Panitia APG) terus mendorong agar penyerapan anggaran merekabisamaksimal.Meskipun demikian, mereka realistis belum bisa memaksimalkan 100 persen anggaran yang diberikan pemerintah melalui Kemenpora. INASGOC misalnya, dari total anggaran Rp2 triliun yang diperoleh, mereka hanya berani menargetkan hingga 95 persen serapan anggaran. Di awal Desember lalu, total serapan anggaran sudah mencapai Rp1,4 triliun alias 70 persen. Kebutuhan anggaran AG dan
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
APG memang mendesak. Hanya pengelolaan anggaran yang hanya per tahun, membuat mereka kesulitan. Sebab, untuk beberapa keperluan, memang menuntut untuk multiyears. Misalnya sewa jasa untuk opening-closing ceremony ataupun sewa gedung. Kondisi yang tidak jauh berbeda diperlihatkan INAPGOC. Dari total anggaran Rp826 miliar plus Rp86 miliar yang sudah dialokasikan, sampai saat ini kegiatan roadshow dan promosi terus dijalankan. Tentu dengan memaksimalkan anggaran yang ada. Tragisnya, INAPGOC baru mendapatkan kepastian kucuran anggaran pada November 2017. (nap/ jpg)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
15
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Tunggu Panggilan Manajemen Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru
TEGAR HENING PENGESTU HUMAS PSPS FOR RIAU POS
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
BEBERAPA pemain PSPS yang menghuni skuad utama musim 2017 di Liga 2 belum berniat mencari klub lain untuk mengarungi kompetisi 2018. Apalagi beberapa di antaranya juga sudah dikabari manajemen untuk bersiap-siap kembali bersama PSPS di musim 2018. Seperti diungkapkan duo mantan pemain PS Timah Babel, Tegar Hening Pengestu dan Wazir Kahfi. Apalagi Tegar selama membela PSPS sejak melaju ke babak lanjutan selalu diturunkan sebagai starter di lini tengah PSPS. Bahkan ia juga mampu menggeser Viktor Pae yang sebelumnya berpasangan dengan Ichsan Pratama sebagai gelandang bertahan. Bagusnya permainan Tegar di musim 2017 menjadi catatan bagi manajemen untuk mempertahankannya. Namun hal tersebut sepenuhnya diserahkan kepada pelatih Jafri Sastra yang akan menukangi PSPS musim 2018. Terkait hal tersebut, Tegar mengaku sudah dihubungi Asisten Manajer PSPS Rian Adi Putra beberapa waktu lalu untuk kembali membela PSPS. Hal inipun disambut positif oleh Tegar, sehingga ia tidak melakukan komunikasi dengan klub lain sejak kompetisi Liga 2 2017 berakhir. “Tidak ada komunikasi dengan klub lain. Sebab saya masih betah bersama PSPS dan berharap tahun depan kembali berseragam yang sama. Apalagi kemarin asisten manajer meminta untuk tetap bertahan,” ujar Tegar kepada Riau Pos, Ahad (24/12). Senada dengannya pemain depan PSPS, Wazir Kahfi juga mengatakan hal serupa. Menurutnya, saat ini ia tengah melakukan persiapan secara pribadi untuk menjaga kebugaran. Sehingga jika dipanggil kembali ke Pekanbaru, ia sudah siap untuk bergabung bersama skuad Askar Bertuah. Meskipun tidak selalu turun sebagai starter, Wazir Kahfi memiliki peluang yang sangat terbuka menjadi ujung tombak PSPS setelah Dzumafo Epandi Herman dipastikan tidak lagi membela PSPS musim depan. Selain itu Fiwi Dwipan juga dikabarkan menjalin komunikasi dengan Persiraja Banda Aceh. “Saya tidak mencari klub lain, apalagi sebelumnya asisten manajer juga sudah memberi tahu untuk persiapan 2018. Mudah-mudahan tidak ada kendala dan kembali memakai seragam PSPS musim depan,” tuturnya. Di sisi lain, dari empat mantan pemain PS Timah Babel yang diboyong PSPS di babak lanjutan, tiga di antaranya sering diturunkan PSPS. Namun Handri yang berposisi sebagai bek sayap justru memiliki pesaing di posisi yang sama yaitu Ponda Dwi Saputra yang ditarik PSPS dari Persiraja Banda Aceh. Sehingga kecil kemungkinan Handri bakal dipanggil kembali. Apalagi PSPS ingin memaksimalkan skuad lokal untuk mengarungi musim 2018. Selain itu, skuad lokal yang diisi para pemain muda dan mantan pemain PSPS yang masih aktif bermain, berhasil menunjukkan kualitasnya dengan menjuarai Piala Wali Kota Padang pada beberapa waktu lalu.(eca)
Persebaya Tak Mau Tergesa-gesa Pulangkan Andik SURABAYA (RP) - Persebaya Surabaya tidak mau buru-buru memulangkan salah satu bintang timnas Indonesia, Andik Vermansyah. Manajemen memilih pelan-pelan dalam menjalin komunikasi dengan pemain asal Jember, Jawa Timur itu. Menurut Manajer Persebaya Chairul Basalamah, Andik adalah salah satu pemain bintang, banyak hal yang harus dibahas untuk bisa mendatangkannya. Sehingga semuanya tidak bisa dilakukan dalam waktu cepat seperti pemain lain. “Andik adalah bintang, maka jika kita ingin datangkan Andik, kita bicarakan banyak hal. Tak hanya nilai kontrak saja, ada klausul sponsorhip, karena ada yang berbeda dari dia,” ungkap Chairul kepada awak media. “Kemudian dia juga dapat sponsor tambahan. Kami juga punya peraturan kepada pemain, seperti tidak boleh membawa brand yang sama dengan kami. Intinya kita masih ngobrol,” imbuh Chairul.(int/eca)
ANDIK VERMANSYAH
INTERNET
Tambah Kontrak, Febri Hariyadi Berkostum Persib Sampai 2021 BANDUNG (RP) - Winger Febri Hariyadi dipastikan bakal berkostum Persib Bandung lebih lama lagi. Hal itu dipastikan setelah dia resmi memperpanjang kontrak bersama Maung Bandung selama dua tahun lagi. Dengan sisa kontrak sampai 2019, maka dipastikan dia akan bertahan di klub kebanggaan Bobotoh sampai 2021 mendatang. Kontrak dengan durasi panjang itu menjadi cara Maung Bandung memagari talenta dengan prospek yang tinggi seperti Febri. Apalagi, dia sempat disebut didekati oleh beberapa tim yang siap membayar proses transfernya. “Kontrak Febri Hariyadi sudah diperpanjang lagi. Sebenarnya untuk sekarang masih tersisa kontrak dua tahun. Tapi kami sudah mencapai kesepakatan untuk perpanjangan kontrak lagi dengan durasi
2 tahun. Jadi kontrak Febri baru selesai pada 2021,” kata Zainuri Hasyim, Komisaris Utama PT PBB, pengelola Persib, di situs Maung Bandung. Sebagai produk binaan Persib, Febri menurut Zainuri layak dipertahankan dan disiapkan menjadi calon legenda. Bukan tidak mungkin, Febri bakal menjadi calon one man one club selanjutnya di sepakbola Indonesia. “Banyak pertimbangan yang membuat kami menyodorkan kontrak jangka panjang buat dia. Mulai usia, performa, dan lain-lain,” tuturnya. Dengan langkah ini, maka bisa dilihat pergerakan sepakbola Indonesia menuju era industri semakin terasa. Selama ini, jarang pemain diberikan kontrak panjang oleh klub, biasanya hanya kontrak semusim dan maksimal dua musim. (dkk/jpnn)
INTERNET
FEBRI HARIYADI
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
16
PRO-INDRAGIRI HILIR
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Bumi Sri Gemilang
Empat Orang Korban Keracunan Masih Dirawat JIKA sebelumnya terdapat 35 warga keracunan makanan, namun sampai Ahad (24/12) siang, hanya tinggal empat korban yang masih dirawat di Puskesmas Mandah. “Dari empat yang masih dirawat, satu masih diinfus,” ungkap Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra SIK MH melalui Kapolsek Mandah Iptu Warno Akman. Menurut Kapolsek, puluhan warga keracunan di acara syukuran perkawinan di Kelurahan Khairiah Mandah, Kecamatan Mandah, pada Sabtu (23/12) sekitar pukul 21.00 WIB. Warga yang diduga keracu�nan makanan ini mengalami mual-mual dan muntah setelah mengkonsumsi makanan yang dihidangkan dalam salah satu acara tersebut. Lanjut Kapolsek, syukuran itu dilaksanakan setelah Salat Ashar dan para korban mengeluhkan sakit sekitar pukul 19.00 WIB. Sehingga sebagian besar penderita keracunan terpaksa dilarikan ke Puskesmas Mandah, untuk menjalani pengobatan lebih intensif. Sementara Camat Mandah Umar Hamdi mengakui adanya kejadian diduga keracunan makanan dalam sebuah kegiatan kenduri. Peristiwa ini setelah sorenya menghadiri acara makan petang besar di sebuah rumah warga setempat. “Memang awalnya ada sekitar 45 warga yang mengalami mual-mual. 35 dirawat di puskesmas, 10 di rumah masing-masing,” jawab mantan Camat Batang Tuaka ini.(adv/a)
Bupati Konsisten Cari Pendanaan
U
Junaidi: Pemimpin Harus Jujur dan Cerdas PEMIMPIN saat ini dan masa mendatang diharapkan memiliki kecerdasan dan berkarakter, namun juga meski mempunyai kepribadian yang jujur. Karena pemimpin adalah contoh bagi yang dipimpinnya. Hal ini disampaikan Ketua Kwartir Cabang 04.02 Gerakan Pramuka Indragiri Hilir (Inhil) Amad Junaidi dalam agenda kepramukaan di Tembilahan, belum lama ini. Dengan demikian dapat memberikan efek positif. “Sehingga anggota ataupun masyarakat di sekitarnya akan merasa nyaman dengan kehadiran seorang pemimpin seprti itu,” ungkap Junaidi. Pengambilan keputusan yang cepat dan tepat akan berdampak positif bagi keberlangsungan sebuah organisasi yang dipimpin. Oleh karena itu, seorang pemimpin harus mempunyai kompetensi kepemimpinan yaitu kemampuan untuk mempengaruhi dan memotivasi. “Seorang pemimpin harus dapat mengajak anggota atau orang lain untuk berkontribusi positif dalam meningkatkan efektivitas organisasi demi sebuah tujuan yang hendak dicapai,” tukas Junaidi. Dengan kegiatan tersebut, diharapkan Junaidi, akan terlahir para pemimpin baru yang nantinya bisa mengembangkan pramuka. Selain itu, dengan adanya kader pemimpin baru ke depannya akan terwujud sebuah inovasi baru yang nantinya dapat mengubah gerakan pramuka. “Inilah yang kami harapkan agar para peserta ini kiranya dapat menjadi pemimpin-pemimpin masa depan yang dapat memajukan gerakan pramuka serta dapat menjadi pemimpin di tengah-tengah masyarakat,” tambahnya.(adv/a)
HUMAS PEMKAB INHIL
FOTO BERSAMA BUPATI: Sejumlah pemudi mengajak Bupati Inhil HM Wardan foto bersama usai menghadiri satu acara di Tembilahan, Sabtu (23/12/2017).
NTUK menyukseskan pembangunan tentu memerlukan dana besar. Maka jika hanya mengandalkan APBD, prosesnya bisa berjalan lambat. Salah satu solusinya dengan mencari sumber pendanaan lain. Hal inilah yang terus dilakukan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan secara konsisten dan terus menurus. “Oleh sebab itu saya berpesan agar pembangunan dimulai dari usulan tingkat bawah,” tegas Bupati Inhil HM Wardan, Ahad (24/12) siang. Dia menjelaskan, pelaksanakan pembangunan daerah perlu melalui tahapan, mulai dari perencanaan hingga pendanaan. Di awal tahun ke-3 kepemimpinannya, Bupati, mengaku sering mendapatkan bermacam-macam protes dari berbagai pihak. Namun, hal itu bu�kan menjadi hambatanya, melainkan menjadi sebuah masukan dan motivasi. Alhasil, beberapa tahun belakangan ini banyak kemajuan yang sudah dirasakan sebagai dampak dari pembangunan itu. Keberhasilan pembangunan tidak terlepas dari peran masyarakat yang selalu komit menjaga keamanan dan ketertiban, di samping selalu mempertahankan kekompakan. Apalagi dalam waktu dekat akan ada agenda besar. “Mulai dari agenda pemilihan kepala daerah, bupati, wakil bupati, gubernur dan wakil gubernur,” paparnya. Untuk itu dia meminta kepada masyarakat untuk mengurus identitas kependudukan. Karena itu salah satu syarat untuk dapat menyalurkan hak suara. Satu suara akan sangat berguna demi kelangsungan demokrasi. Di sinilah peran aktif masyarakat dalam mendukung pembangunan peradaban.(adv/a)
Rawat Sarana Prasarana yang Telah Dibangun DENGAN telah berakhirnya masa pembangunan tahun ke tahun, maka kewajiban berikutnya menjaga dan merawat sarana dan prasarana yang sudah dibangun dengan sebaik-baiknya. Ajakan itu disampaikan Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan dalam peresmian salah satu pembangunan di Tembilahan, baru-baru ini. Dengan begitu secara otomatis usia bangunan akan sesuai dengan rencana. “Masalah ini hendaknya selalu menjadi perhatian kita
bersama. Termasuk pelaku-pelaku usaha,” ungkap Bupati Inhil HM Wardan. Menjaga fasilitas yang sudah dibangun pemerintah dengan menggunakan uang rakyat, maka timbal baliknya harus ada pula kesadaran dari masyarakat untuk selalu menjaga sarana-sarana tersebut. Hal yang sama juga disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Inhil Iliyanto. Sebagai dinas teknis, dia tidak ingin sarana yang sudah dibangun tidak bertahan lama
hanya karena kurang pedulinya masyarakat. “Artinya kami tak melarang kendaraan melintas pada jalan-jalan yang baru dibangun. Hanya saja harus sesuai ketentuan. Kendaraan yang melintas tidak boleh melebihi tonase, sehingga tidak melebihi beban jalan,” tegasnya. Disinggung tingginya mobilitas angkutan perusahaan-perusahaan tertentu yang diduga menjadi biang kerusakan jalan, Iliyanto menyampaikan sesuai aturan, perusahaan demikian memiliki jalan khusus.(adv/a)
INDRA EFENDI/RIAU POS
PADAMKAN API: Warga dibantu personel TNI memadamkan api yang menghanguskan sejumlah rumah di Tembilahan, beberapa hari lalu.
PRO-SIAK
Merangkai Negeri dengan Syarak
Pelayanan RSUD Tetap Normal
P
ERIHAL mundurnya beberapa dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Rafian, masyarakat diimbau tidak resah. Karena faktanya, kata Kadiskes dr Toni Candra, sebagai rumah sakit tipe B, jumlah dokter spesialis di RSUD Siak cukup. Sehingga tidak
akan terjadi gangguan yang berarti dalam memberikan layanan terhadap masyarakat. “Tidak perlu resah dan tidak perlu dibesar-besarkan. Saat ini jumlah tenaga medis di RSUD kita cukup. Saya juga terus komunikasi dengan Direktur RSUD dr Benny Chairudin, tidak ada masalah,
pelayanan jalan terus. Tidak ada yang tidak tertangani,” sebut Toni, Ahad (24/12) siang. Jumlah komposisi dokter di RSUD Siak katanya untuk dasar sudah cukup, karena di RSUD saat ini ada dokter anak, dokter bedah, dokter kebidanan, dokter penyakit dalam. Ditambah dokter patologi
klinik, dokter rehab medik dan dokter anastesi. “Kalau dokter spesialis kita cukup. Jumlahnya masing-mas�ing ada yang lebih dari satu. Jadi sebenarnya tidak ada masalah, “ urainya. Kabar yang beredar akan ada dua dokter spesialis yang mun-
dur dari RSUD Tengku Rafian yakni dokter spesialis THT dan dokter paru. Alasan mundurnya beberapa dokter spesialis ini kata Direktur RSUD dr Benny Chairudin karena di Siak tidak ada penghasilan tambahan. Insentif yang diberikan pemkab juga tidak terlalu besar.
“Alasannya di Siak tidak ada penghasilan tambahan, sedangkan kemampuan kita untuk insentifnya juga tidak terlalu besar. Sama-sama kita ketahui, kondisi keuangan kita terus turun, sehingga kita tidak bisa memberikan seperti yang mereka harapkan,“ ujar Benny, beberapa waktu lalu.(adv/a)
Satu Anak Suspect Difteri
HUMAS PEMKAB SIAK
SAKSIKAN PACU BOAT: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyaksikan Serindit Boat Race, beberapa waktu lalu.
KEPALA Dinas Kesehatan Kabupaten Siak dr Toni Candra mengimbau kepada orangtua balita di Siak agar memberikan imunisasi difteri, partisus dan tetanus (DPT) kepada anaknya. Sebab pasien suspect difteri di Siak sudah satu orang, yakni di Kecamatan Tualang. Vaksin DPT dapat diperoleh masyarakat di fasilitas kesehatan (faskes) seperti puskesmas. “Kita imbau masyarakat agar mau memberikan imunisasi DPT. Vaksin ini diberikan kepada anak di bawah satu tahun. Kalau anak usia sekolah kita kasih difteri dan tetanus,” ujar Toni, Ahad (24/12) siang. Difteri penularannya disebabkan adanya kontak antara penderita dan anak-anak lainnya. Kontak tersebut kata Toni, bisa berupa
terhirupnya cairan dari penderita atau bentuk kontak lainnya. Difteri disebabkan oleh infeksi bakteri corynebacterium diphtheriae yang menyerang selaput lendir dan tenggorokan. Penyakit ini bisa menghalangi jalan pernapasan yang membuat penderita kesulitan bernapas. Bakteri ini akan menginfeksi orang yang tidak memiliki kekebalan tubuh dan amat berbahaya bagi anak-anak di bawah 15 tahun. “Penuluranya biasanya adanya kontak antara anak penderita difteri dengan anak lainnya. Makanya para orangtua wajib mengawasi anak-anak dalam bermain. Jangan sampai terlambat, “ sebutnya. Saat ini kata Toni, satu orang anak suspect difteri sudah dirujuk
ke salah satu rumah sakit. Namun, ia tidak bisa memastikan rumah sakit mana. “Sudah, saya belum dapat informasi lanjutannya. Yang jelas dia masih suspect, belum positif, karena vonisnya harus menunggu hasil observasi dokter lebih lanjut, “ pungkasnya. Kepada masyarakat, Toni juga berpesan agar tetap menjaga kebersihan lingkungan. Ketika ling� kungan bersih berbagai jenis bakteri dan virus tidak dapat berkembang dengan baik. Kalau sudah de�mikian masyarakat tidak gampang terserang penyakit. Selain itu tetap biasakan makan makanan yang seimbang. Tidak perlu mahal asal komposisi gizinya seimbang, agar kekebalan tubuh semakin meningkat.(adv/a)
Relevansi Pendidikan dengan Dunia Kerja di Era Globalisasi SIAK (RP)- Untuk menghasikan siswa SMK yang kompeten dan berkarakter serta menjawab tantangan persaingan di era global, Musyawarah Kelompok Kerja Kepala S(MKKS) SMK Kabupaten Siak mengadakan seminar bertema tantangan pendidikan vokasi dalam pembentukan karakter menghadapi era globalisasi. Kegiatan ini diikuti 23 SMK se-Kabupaten Siak dan digelar di SMK 1 Kandis, akhir pekan kemarin. Narasumber dari mitra industri pembimbing Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Delisis Hasanto, Ir Akholis Romli MP dan Iva Desman serta dari PT IKPP Armadi. Kegiatan ini tindak lanjuti dengan MoU serta melaksanakan program Kementerian Perindustrian yaitu link and match antara SMK REDAKTUR: M ERIZAL
dengan industry atau relevan antara pendidikan dengan dunia kerja. Ketua MKKS Siak Ahmad Jabir menyatakan terima kasih kepada PT IKPP sebagai pembina industri SMK yang sebelumnya selama ini sudah link and match dengan SMK se-Siak. Baik itu sinkronisasi kurikulum magang siswa, magang guru dan bantuan lainnya. “Alhamdulillah diperkuat lagi dari Kementerian Perindustrian berupa MoU di hadapan beberapa ment�eri di kawasan industri Medan pada 2 November 2017 lalu, sebagai pembina SMK se-Siak. Terima kasih kepada narasumber dari Kadin Riau telah memberi pencerahan dan akan melakukan MoU dengan SMK Siak,” katanya. Ditambahkan pengurus MKKS Siak Mayang Murni, seminar vokasi
MKKS ini dijadikan momentum menguatkan tindak lanjut melalui sinkronisasi kurikulum berbasis industri serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi lulusan SMK. “Kami menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak perusahaan sebagai mitra pembina industri SMK se-Siak baik itu sinkronisasi kurikulum, magang siswa, magang guru dan bantuan lainnya,” kata Mayang. Sementara, Humas PT IKPP Armadi mengatakan kegiatan ini tindak lanjut dari MoU program Kementerian Perindustrian untuk SMK yaitu link and match antara SMK dengan pihak Industri. “Seminar ini merupakan salah satu langkah aksi dari seluruh SMK di Kabupaten Siak yang pembina industrinya adalah
WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS
FOTO BERSAMA: Panitia dan peserta seminar foto bersama usai acara yang digelar di SMKN 1 Kandis, beberapa hari lalu. PT IKPP. Tujuannya agar pendidikan vokasi menjadi solusi menghadapi persaingan dunia kerja, apalagi dengan berdirinya science technopark dan
kawasan industri di berbagai daerah. Diharapkan hingga di luar negeri tentunya link and match ini harus diiringi dengan adanya suatu lembaga
sertifikasi profesi, sehingga keharusan ini menuntut agar lulusan SMK lebih kompeten dan mampu bersaing di era globalisasi,” ujarnya.(wik) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
PRO-ROKAN HULU
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
17
Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau
Ratusan Rumah Terendam Banjir
T
INGGINYA intensitas curah hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Rokan Hulu sejak Sabtu, (23/12) petang hingga Ahad (24/1) dini hari, menyebabkan 297 rumah penduduk yang berada di daerah-daerah aliran Sungai Rokan, terendam banjir. Banjir yang disebabkan meluapnya air sungai besar itu, se-
lain merendam ruas jalan umum, kebun masyarakat juga rumah penduduk di dua kecamatan yakni Ujungbatu dan Rambah Samo. Informasi yang dirangkum, luapan air luapan Sungai Rokan naik ke permukaan jalan dan rumah penduduk, Ahad (24/12) dini hari. Akibat tingginya curah hujan sejak Sabtu malam. Sehingga debit air sungai meningkat dan tidak
mampu menampung curahan air hujan, dan merendam ratusan rumah penduduk dan ruas jalan. Seperti di Kecamatan Ujungbatu, ada beberapa titik banjir yang merendam 297 rumah penduduk di antaranya Kelurahan Ujungbatu 129 kepala keluarga (KK). Kemudian Desa Pematang Tebih sebanyak 34 KK, Desa Suka Damai sebanyak 81 KK, Desa Ujung Batu Timur
sebanyak 53 KK. Sedangkan di Kecamatan Rambah Samo, banjir merendam rumah penduduk di Desa Lubuk Napal sebanyak 30 KK. Kepala Pelaksana BPBD Rohul Aceng Herdiana ST MM yang dikonfirmasi Riau Pos, Ahad, (24/12) menyebutkan, sejak Sabtu (23/12) malam, Tim BPBD Rohul telah turun ke lokasi titik banjir di Kecamatan Ujungbatu.
Guna melakukan evakuasi dan mendata rumah penduduk yang terendam banjir. Menurutnya, ada bebera titik banjir terjadi di Kecamatan Ujungbatu, selain ruas jalan juga rumah penduduk. Diakuinya, penyebab banjir akibat tingginya curah hujan yang terjadi dalam sepekan terakhir, sehingga air sungai besar di Kecamatan Ujungbatu meluap ke permukaan
jalan dan rumah penduduk. Diakuinya, kedalaman air yang merendam rumah penduduk dan ruas jalan di Kecamatan Ujungbatu, rata-rata 50 hingga 150 cm terutama di daerah pinggiran sungai. ‘’Dari musibah banjir di Kecamatan Ujungbatu, tidak ada korban jiwa. Hingga petang ini, kondisi banjir sudah berangsur surut,’’ katanya.(adv/a)
TP PKK Desa Ngaso Juara I Lomba Tertib Administrasi PASIRPENGARAIAN (RP) - Pemerintah Desa Ngaso, Kecamatan Ujungbatu meraih juara I sebagai Desa Percontohan Tertib Administrasi PKK tingkat Kabupaten Rohul 2017. Penghargaan yang diterima berupa piagam, tropi dan uang pembinaan sebesar Rp15 juta tersebut, diserahkan oleh Wakil Bupati Rohul H Sukiman kepada pengurus Tim Penggerak PKK Desa Ngaso, Kecamatan Ujungbatu dalam upacara peringatan Hari Ibu ke-89 tingkat kabupaten di halaman kantor bupati, Kamis, (21/12). Ketua TP PKK Kecamatan Ujungbatu Aika Murni SKom kemarin mengucapkan rasa syukur dan bangga serta terima kasih kepada pengurus TP PKK Desa Ngaso yang mewakili Kecamatan Ujungbatu untuk lomba Tertib Administrasi PKK tingkat Kabupaten Rohul, akhirnya Desa Ngaso keluar sebagai juara I tingkat Kabupaten Rohul. Menurutnya, TP PKK Kecamatan Ujung khususnya Desa Ngaso akan mewakili Kabupaten Rohul dalam lomba tertib administrasi PKK di tingkat Provinsi Riau. ‘’Prestasi ini berkat kerja sama yang baik antara pengurus TP PKK Kecamatan Ujungbatu dengan TP PKK Desa Ngaso. Dengan komitmen melaksanakan 10 program PKK. Sebab tanpa ada kerja sama dan dukungan dari kader PKK dan Pemerintah Kecamatan Ujungbatu, tentu kita akan sulit untuk meraih prestasi terbaik,’’ ujarnya. Aika Murni mengatakan, akan terus melakukan pembenahan administrasi PKK desa dan kelurahan se-Kecamatan Ujungbatu, dengan diiringi semangat kerja keras semua kader dan pengurus TP PKK dalam pembenahan tertib administrasi PKK demi pembangunan di Kecamatan Ujungbatu khususnya Rokan Hulu umumnya. Ia mengaku, pengurus TP PKK Kecamatan Ujungbatu sebagai penggerak, motivator, fasilitator pembangunan yang berkaitan dengan program PKK di pedesaan. Di samping melakukan perbaikan-perbaikan administrasi PKK baik di tingkat desa dan kecamatan serta mengembangkan program kerja PKK, memajukan posyandu, UP2K, termasuk melakukan pembinaan desa untuk lomba-lomba yang setiap tahunnya dilaksanakan baik di tingkat kecamatan, Kabupaten Rohul.(adv/a)
ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS
BERI PENJELASAN: Camat Rambah Muhammad Franovandi SSTP (empat dari kanan) menjelaskan pelayanan administrasi kepada Wakil Bupati Rohul H Sukiman saat meninjau Pos Pelayanan Administrasi Kecamatan Rambah di Pasar Modern Kampung Padang, Rabu (20/12/2017).
Wabup Tinjau Pos Pelayanan Administrasi di Pasar Modern PASIRPENGARAIAN (RP) Pos Pelayanan Administrasi yang dibuka oleh Pemerintah Kecamatan Rambah di Pasar Modern Kampung Padang, Desa Rambah Tengah Utara, ternyata mendapat apresiasi dan dukungan dari Wakil Bupati Rokan Hulu H Sukiman saat meninjau pos pelayanan administrasi di pusat keramaian Kota Pasirpengaraian, Rabu (20/12) lalu. Kebijakan Camat Rambah Muhammad Franovandi SSTP itu, menurutnya, dapat membatu dan memudahkan
masyarakat dalam mengurus administrasi yang dinginkannya. ‘’Kebijakan mendirikan Pos Pelayanan Administrasi Kecamatan Rambah ini kita dukung, karena dapat memudahkan pelayanan kepada masyarakat. Yang seharusnya masyarakat khususnya pedagang harus ke Kantor Camat Rambah, mereka bisa mengurus administrasi di Pos Pelayanan di Pasar Modern Kampung padang ini,’’ungkap Wabup Rohul H Sukiman kepada Riau Pos, usai meninjau
Pos Pelayanan Administrasi Kecamatan Rambah. Ia menyambut baik, terobosan yang dilakukan Pemerintah Kecamatan Rambah dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat. ‘’Mesti hanya setiap Selasa dan Rabu, dimulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Yang jelas masyarakat kita terbantu dengan adanya Pos Pelayanan Administrasi di Pasar Modern Kampung Padang. Ini salah satu inovasi yang harus kita support,’’ kata mantan Dandim Indragiri Hilir itu.
Sukiman menyebutkan, dengan dibukanya Pos Pelayanan Administrasi Kecamatan Rambah, masyarakat yang memiliki kesibukan atau aktivitas dan tidak sempat ke Kantor Camat Rambah, mereka bisa datang ke Pos Pelayanan tersebut. ‘’Kita harapkan petugas Pos Pelayanan Administrasi dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Jangan sampai ada pungutan liar kepada masyarakat yang mengurus administrasi di Pos Pelayanan ini, kecuali biaya yang dikeluarkan
itu sesuai peraturan daerah yang ada,’’ jelasnya. Sementara itu, Camat Rambah Muhammad Pranovandi SSTP mengatakan, dibukanya pos pelayanan administrasi tersebut, salah satu wujud komitmen Pemerintahan Kecamatan Rambah dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Tidak lain, itu semua dilakukan untuk mempermudah masyarakat dalam mengurus administrasi yang dibperlukannya di Pos Pelayanan Administrasi Kecamatan Rambah.(adv/a)
PRO-KUANSING Bersatu Nogori Maju
Pilkades Koto Baru Minta Diulang KOTO BARU (RP) - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang dilaksanakan pada 22 November 2017, sudah lama usai. Namun ada beberapa desa yang ada di Kuansing masih bermasalah. Di antaranya Desa Koto Baru, Kecamatan Singingi Hilir. Satu calon nomor urut 1 meminta diadakan pemilihan ulang karena diduga banyak kecurangan. Hal itu disampaikan koordinator tim nomor urut 1 Pendri Hardi saat ditemui Riau Pos di Telukkuantan, Jumat (22/11). Menurut Pendri, banyak kecurangan yang dilakukan panitia. Mulai dari tidak transparannya jumlah surat suara sampai adanya pencoblos yang bisa memilih dari daerah lain. "Dari 2.546 daftar pemilih tetap (DPT), sebanyak 976 pemilih tidak mendapatkan undangan untuk memilih. Ini luar biasa sekali. Ketika ditanya sebelum pemilihan, alasan panitia belum sampai ke tangan warga. Biasanya, kalau ada pemilih yang tua, panitia tidak pernah mendatangi mereka. Pemilihan kades sekarang ini sangat menguntungkan salah satu calon. Karena panitia berpihak ke salah satu calon," ujar Pendri. Bahkan, lanjut Pendri, setelah penghitungan suara, panitia langsung bubar tanpa ada berita acara yang disampaikan kepada masing-masing calon. "Kami sudah datang ke Kabag Hukum dan Dinas Sosial supaya ada respon dan meminta supaya pemilihan diulang," tambah Pendri.(cr6)
PLN Antisipasi Pemadaman Laporan JUPRISON, Telukkuantan
Dibobol Maling, Hotel Kuansing Rugi Rp24 juta TELUKKUANTAN (RP) - Tindakan pencurian dengan pemberatan (curat) kembali terjadi di wilayah hukum Kuansing. Kali ini menimpa Hotel Kuansing di Jalan Proklamasi, Kelurahan Sungai Jering, Telukkuantan, Kecamatan Kuantan Tengah, Kamis (21/12). Dua orang pencuri membobol Hotel Kuansing dan berhasil membawa barang curian seperti televisi, mesin penghisap udara dan puluhan kursi. Diperkirakan kerugian mencapai Rp24 juta. Anggota Sat Reskrim Kuansing mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa dua orang yang diduga membobol Hotel Kuansing tersebut berisial Ast (41) dan Efz (48). Mendapat informasi itu, Kasat Reskrim Kuansing AKP M Ambarita SH SIK memerintahkan anggotanya untuk mengamankan kedua orang yang diduga ikut dalam pencurian tersebut. Pada Sabtu (24/12) malam, kedua yang diduga pelaku diamankan polisi. Efz diamankan di Desa Pulau Aro, Kecamatan Kuantan Tengah. Sedangkan Ast diamankan di Simpang Tiga, Telukkuantan. Dari hasil pengembangan kedua pelaku, polisi berhasil mengamankan barang bukti di Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik. Untuk pengembangan selanjutnya, polisi membawa pelaku dan barang bukti ke Polres Kuansing. Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK melalui Kasubag Humas AKP Lumban G Toruan membenarkan adanya pencurian tersebut. "Sekarang barang bukti dan pelaku sudah diamankan. Hasilnya nanti akan kami sampaikan ke media," ujar Lumban.(cr6) REDAKTUR: ADE CHANDRA
JUPRISON/RIAU POS
SIAGA: Kepala PLN Telukkuantan Darmansyah bersama sejumlah petugas dipersiapkan untuk mengantisipasi pemadaman menyambut tahun baru di Kuansing, akhir pekan lalu.
HIRUK pikuk menyambut tahun baru di sebagian masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi mulai terasa. Apalagi di akhir tahun ini, umat kristiani pun menyambut datangnya Natal dan tahun baru, 1 Januari 2018. Menyambut hari raya umat kristiani tersebut, Kepala PLN Telukkuantan Darmansyah mengaku siap memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan melakukan antisipasi terjadinya pemadaman. Sehingga ia menargetkan tidak ada pemadaman selama Natal dan tahun baru. "Memang kemarin ada gangguan jaringan di wilayah Koto Baru sekitarnya. Sempat mati lampu beberapa jam. Alhamdulillah, itu sudah kita lakukan perbaikan. Semoga cuaca bagus dan tidak ada gangguan jaringan," ujar Kepala PLN Darmansyah kepada Riau Pos di Telukkuantan, Ahad (24/12). Makanya dari sekarang, pihaknya terus siaga menyambut hari raya tersebut. Sejumlah personel pun telah disiapkan PLN Telukkuantan. "Kami berupaya tidak ada pemadaman dan gangguan jaringan," ujarnya. Oleh sebab itu, Darmansyah meminta masyarakat tidak resah dan tidak khawatir menghadapi Natal dan tahun baru. Apalagi dirinya bersama para anggota terus melakukan siaga hingga ke setiap desa. "Kami sekarang siaga. Semuanya harus standby dari sekarang," jelasnya. Sejauh ini, Darmansyah bersyukur listrik jarang padam meskipun cuaca buruk. Hal ini diakuinya tidak terlepas dari pengawasan terhadap jaringan yang dilakukan pihaknya. "Dukungan serta kepedulian masyarakat terhadap jaringan listrik juga patut diapresiasi," katanya.(ade)
Meriahkan Harlah PPP, 54 Anak Dikhitan Gratis BENAI (RP) - Sedikitnya, ada sekitar 54 anak-anak di Kecamatan Benai dikhitan atau disunat secara gratis, yang dilangsungkan di Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Benai, Sabtu (23/12). Khitanan massal yang dilaksanakan Ketua PAC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Yosi Atra bersama pengurus lainnya, disaksikan pula Wakil Ketua DPW PPP Riau Drs H Mursini MSi yang sekarang menjabat sebagai
Bupati Kuantan Singingi. Selain itu, turut mendampinginya adalah Ketua DPC PPP Kuansing Sardiyono AMd yang sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kuansing. Hadir pula mendampingi para pengurus PPP se-Kabupaten Kuantan Singingi. Ketua DPC Kuansing, Sardiyono mengapresiasi dilaksanakannya khitanan massal ini dalam rangka memeriahkan hari lahir PPP, 5 Januari men-
datang. Kegiatan ini adalah upaya pihaknya mendekatkan diri kepada masyarakat "Di kecamatan ini, kami melihat dan merasakan apa yang dirasakan masyarakat Benai. Makanya kami hadir. Ini adalah bukti kedewasaan kita dalan berpolitik," ujar Sardiyono. Oleh karenanya, berbagai kegiatan dilaksanakan, sebut Sardiyono, baik yang dilaksanakan pimpinan anak cabang,
pimpinan cabang dan wilayah hingga ke tingkat pusat. "PPP mengetahui dan harus berbuat apa yang diperlukan masyarakat dimana saja berada. Oleh sebab itu, PPP bertanggungjawab terhadap keperluan masyarakat itu," katanya. Selain di Benai, PPP juga akan melakukan kegiatan sosial di Cerenti, dan di wilayah Kuantan Mudik sekitarnya. Dan di akhir rangkaian acara, kata Sardiyono, pihaknya akan
melakukan pelatihan kader se-Kuansing. Dan Januari akan digelar tabligh akbar. "Dari rangkaian kegiatan itu, kami mohon doa seluruh masyarakat bagaimana program ini berjalan baik dan lancar. Kami mengapresiasi sunat massal. Karena ini langsung dirasakan manfaatnya. Tentu kita berharap ke depan, tidak hanya kegiatan ini saja. Banyak yang perlu dikerjasamakan secara keseluruhan," katanya.(jps) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
PRO-KAMPAR
18
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Negeri Serambi Mekah
Perampok Bersenpi Ditangkap Sebelum Beraksi Laporan ERWAN SANI, Bangkinang
RESKRIM Polres Kampar menangkap tiga pria yang bersenjata api (senpi) ilegal di Jalan Banca Lubi Kota Bapak, Desa Pantai Cermin, Kecamatan Tapung, Jumat (22/12). Ternyata, mereka bertiga adalah komplotan perampok sadis. Pada rencananya, ketiga pria ini akan merampok pengusaha sawit di wilayah Tapung, Kampar. ‘’Sasaran mereka rumah ke rumah. Tempat terpencil yang sepi. Targetnya ini akan mencari tauke atau sawit,’’ sebut Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto didampingi Kasat Reskrim AKP Fajri di Mapolres Kampar, Sabtu (23/12). Namun kata Deni, sebelum melancarkan aksi kejahatannya, polisi sudah mencium rencana mereka. Polisi terlebih dahulu menghentikan aksi kejahatan mereka sebelum berbuat. Mereka bertiga ditangkap. ‘’Setelah kita dapat informasi, saya langsung perintahkan Kasat Reskrim untuk melakukan patroli di wilayah Tapung,’’ sebut Deni. Saat patroli di Jalan Flamboyan, dicurigai empat orang yang
PERLIHATKAN BB: Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto memperlihatkan barang bukti (BB) senjata api yang akan digunakan oleh tiga perampok saat jumpa pers di Mapolres Kampar, Sabtu (23/12/2017). *4/MIRSHAL/RIAU POS
mengendarai sepeda motor. Polisi memberhentikannya. Saat diberhentikan, ada perlawanan dari para pelaku dengan tindakan yang terukur. Namun, polisi terlebih dahulu melumpuhkan mereka. Dua orang
ditembak. Timah panas menancap di kaki mereka. Akhirnya, tiga pelaku dapat diamankan. Sementara satu orang lagi berhasil kabur. Tiga pelaku yang ditangkap ini antara lain, BS (51) asal Lampung,
IS (37) asal Lampung, dan SB (43) asal Jawa Tengah. SB merupakan residivis LP Jambi dengan kasus penjual senjata api. Satu orang yang berhasil kabur yakni, Lan (45) yang juga berasal dari Lampung. Pria
ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Deni menjelaskan, dari pengakuan ketiga tersangka, senjata api ilegal ini didapat dari berbagai daerah. Bahkan ada yang berasal
dari provinsi luar. ‘’Kalau dari luar Riau, kita akan koordinasi dengan Polda setempat. Pokoknya kita kejar pemasoknya,’’ ujar dia. Menurut Deni, senjata yang didapat dari ketiga tersangka ini, belum pernah digunakan. Namun pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut atas jam terbang pelaku dalam aksi kejahatan. Dari tangan tersangka, berhasil diamankan satu pucuk senjata api jenis FN, dua pucuk senjata api laras pendek rakitan. Turut diamankan juga 14 butir amunisi tajam kaliber 9, dan 11 butir amunisi tajam kaliber 5,56. ‘’Para pelaku jelas sudah melanggar aturan dalam Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951, pasal 1 ayat 2. Para pelaku sekarang kita tahan di tahanan Polres Kampar,’’ kata Deni. Disampaikan Kapolres, bahwa tindakan ini sebagai bentuk pre-emptive straight yaitu upaya penangkapan pelaku kejahatan sebelum yang bersangkutan melakukan aksinya.(*4)
Ketua TP-PKK dan Anggota DPRD Pengurangan THL, Sekda Diminta Pikir Lagi Silaturahmi dengan Kaum Ibu KAMPAR (RP) - Satu hari setelah puncak peringatan Hari Ibu Nasional ke-86, Ketua Tim Penggerak Persatuan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kampar Hj Nur'aini Azis masih tetap melakukan silaturahmi dengan para kaum ibu. Acara silaturahmi Ketua TP PKK tersebut sekaligus reses anggota DPRD KamparHendraYaniSEMMdipusatkan di halaman Kantor Desa Padang Mutung,KecamatanKampar,Sabtu(23/12). Nur’aini dalam sambutannya bercerita tentang kaum ibu. Bahwa dalam hal ini seorang ibu merupakan sosok seorang wanita yang tidak bisa digantikan oleh wanita lainnya dalam hal perhatian dan kasih sayang kepada anaknya. Untuk itu kepada anak-anak atau saudara-saudara yang masih memiliki ibu, sayangi beliau. Begitu juga kepada para saudara yang ibunya sudah tiada kirimkanlah doa kepadanya setiap waktu. Selanjutnya kepada orangtua yang memiliki anak remaja saat ini, untuk bisa selalu menjaga anak-anak khususnya anak perempuan dengan baik.
Sebab menurut laporan Dinkes Riau, Kampar termasuk nomor dua rawan tindak perilaku kenakalan remaja. ‘’Pantau terus anak-anak. Kemana dia pergi dan bagaimana pergaulannya baik di sekolah apalagi luar sekolah. Selain itu antisipasi juga khususnya anak laki-laki dalam hal ini mulai dia masih SD sudah mulai melakukan penyalahgunaan narkoba,” terang Nur'aini. Sementara itu anggota DPRD Kampar, Hendra Yani dalam menjalankan resesnya menyampaikan ucapan selamat hari ibu, dan permohonan maaf kepada ibu, istri serta kaum hawa lainya. Dalam hal ini Hendra menjelaskan, APBD Kampar 2018 sudah ketok palu sektiar Rp2,1 triliun. Sebesar 65 persen habis untuk biaya rutin sementara 35 persen untuk biaya publik. Meski demikian pembanguan Kampar tetap digesa, sesuai program Pemkab Kampar khususnya di bidang infrastruktur. (rdh)
BANGKINANG KOTA (RP) - Wacana terkait pengurangan tenaga harian lepas (THL) di lingkungan Pemkab Kampar di 2018 mendapat penolakan. Bahkan tak sedikit pula yang mengadu ke DPRD Kampar. Pengaduan itu seputar adanya rencana merumahkan THL Dinas Kesehatan. Dewan pun berjanji akan memperjuangkan nasib mereka. Menanggapi hal ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Yusri
berjanji akan berpikir dan melihat kembali kebijakan pengurangan THL tersebut. ‘’Kita tetap menyikapi apa yang disampaikan oleh para THL kepada dewan beberapa hari yang lalu. Dan akan mencoba melihat dan berpikir kembali tentang nasib semua THL ini,’’ ungkapnya. Kata Sekda, Pemkab Kampar tidak ada bermaksud terlalu jauh terhadap pengurangan THL. Aspirasi yang disampaikan oleh para THL
menurutnya sah-sah saja dan tidak ada masalah. ‘’Pemerintah tidak ada berpikir terlalu jauh untuk merumahkannya. Kita akan tetap memikirkannya sepanjang regulasinya bisa berjalan. Tentang aspirasi yang disampaikannya menurut saya itu sah-sah saja tidak ada masalah oleh pemerintah,’’ ujarnya. Sementara itu Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri menegaskan kembali akan memperjuangkan
para THL agar tetap dipertahankan untuk bekerja. Ia juga menyebutkan akan mencari solusinya dan menyampaikan aspirasi para THL. ‘’Kepada Pemkab Kampar kita berharap bisa mencari bagaimana para THL ini tidak dirumahkan. Kita dari DPRD Kampar sudah berjanji kepada adik-adik THL yang datang ke DPRD kemarin, akan memperjuangkan agar tidak dirumahkan,’’ ucap Fikri.(*4)
Orang Kaya Banyak Gunakan Elpiji 3 Kg BANGKINANG KOTA (RP) - Belakangan ini kerap terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram atau gas melon. Kelangkaan ini menyebabkan melambungnya harga. Bahkan mencapai Rp40 ribu per tabung. Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Kampar M Amin Filda mengakui itu. Ini terjadi karena banyaknya masyarakat yang kaya menggunakan gas subsidi ini. Bukan karena kurangnya pasokan. ‘’Elpiji 3
kg ini diperuntukkan untuk keluarga miskin. Bukan untuk orang kaya,’’ ujar Amin saat dijumpai di gedung DPRD Kampar, baru-baru ini. Di Kampar ini katanya, ada sebanyak 40.000 kepala keluarga (KK) yang tergolong miskin. Salah satu yang menjadikan kategori miskin adalah berpenghasilan di bawah Rp1,5 juta per bulan. ‘’Yang berpenghasilan di bawah ini abg boleh mendapatkannya. Artinya, gas elpiji 3 kg ini, hanya boleh dijual kepada
40.000 warga ini,’’ sebut Amin. Dia juga menyinggung para pegawai tenaga harian lepas (THL) di Kampar yang masih ada menggunakan gas melon. Menurutnya, THL tidak pantas lagi mendapatkanya. Sebab, gaji THL sudah di atas Rp1,5 juta, atau sekitar Rp1,8 juta. Begitu juga dengan para pedagang. Dia mengingatkan, pedagang yang diperbolehkan menggunakan gas melon ini, adalah Usaha Kecil Mikro (UKM). Salah satu kategorin-
ya, usaha itu bermodal Rp2,5 juta. ‘’Kalau menjual gorengan, boleh lah. Tapi kalau sudah menjual nasi uduk, ini tidak boleh lagi. Modalnya ini sudah lebih Rp2,5 juta,’’ ujar dia. Amin juga menjelaskan, untuk kuota gas elpiji 3 kg di Kampar, ada sebanyak 5,5 juta tabung per tahun. Jika gas elpiji ini hanya digunakan oleh keluarga miskin yang jumlahnya 40.000 KK, maka kuota ini berlebih.(*4)
PRO-PELALAWAN Tuah Negeri Seiya Sekata
M AMIN AMRAN/RIAU POS
MELINTAS: Pengendara sepeda motor sedang melintasi simpang Jalan Tengku Said Jafar yang digenangi air setelah turun hujan, Ahad (24/12/2017).
Minim Tempat Wisata, Warga Pilih Berkunjung ke Luar Daerah PANGKALANKERINCI (RP) Kabupaten Pelalawan memiliki sejumlah destinasi wisata salah satunya objek wisata Bono yang telah mendunia. Namun sayangnya, selain belum dikelola dengan baik, fasilitas pendukung tujuan wisata itu juga masih sangat ala kadar. Kondisi ini membuat pengunjung dari daerah ini lebih memilih objek wisata lain. Akibatnya, jika musim liburan, warga pun ramai berwisata ke luar daerah. ‘’Di Kabupaten Pelalawan memiliki sejumlah objek wisata salah satunya seperti objek wisata bono di Kecamatan Teluk Meranti. Tapi itulah, kondisinya memprihatinkan. Dari tahun ke tahun, pemerintah hanya sibuk inventarasir saja. Sehingga objek wisata itu tidak jadi-jadi,’’ terang Anton Suardi (37) warga Jalan Sakura Kecamatan Pangkalan Kerinci, kepada Riau Pos, Ahad (24/12). Anton bersama keluarga memilih Sumbar sebagai lokasi menghabis waktu libur bersama keluarganya, karena di sana banyak objek yang bisa dikunjungi dan dikelola dengan baik oleh swasta maupun pemerintah. ‘’Biar capek sedikit, kita pilih Sumbar sajalah. Ini bukan karena daerah kita tidak punya tempat untuk dikunjungi, tapi kondisinya sejak puluhan tahun sampai kini, begitu-begitu saja,’’ bebernya. REDAKTUR: M ERIZAL
Dikatakannya, sebenarnya lokasi objek wisata Bono di Teluk Meranti bisa menjadi alternatif yang menarik. Tapi karena fasilitas pendukung, terutama infrastruktur jalan bak lumpur saat hujan dan berdebu saat kemarau. Hal ini menyebabkan objek wisata itu kurang diminati oleh masyarakat lokal seperti Kabupaten Pelalawan. ‘’Meski kehebatan Bono sudah mendunia, namum bagi warga daerah masih biasa-biasa saja. Hal ini disebabkan fasilitas dan pendukung lainnya masih belum memadai, sehingga warga milih keluar kota,’’ lanjutnya. Ditempat terpisah, Ketua Fraksi PAN DPRD Pelalawan Nazar Arnazh mengatakan hal yang sama terkait destinasi daerah, bahwa semestinya masyarakat bisa menjadi tuan di negeri sendiri. Menurut dia, Pelalawan memiliki banyak potensi, tapi justru menyumbang untuk daerah lain. ‘’Karena itu tadi, apa yang kita miliki tidak maksimal dikelola. Jadilah, ramai-ramai warga mengisi liburan keluar daerah,’’ lanjutnya. Untuk itu diharapkan kedepannya pengelolaan objek wisata di Bumi Seiya Sekata ini tidak hanya sebatas ucapan lisan semata, tapi dalam bentuk tindakan untuk segera melakukan perbaikannya.(amn)
Dinas Hapus UPTD Pendidikan di Kecamatan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci
SESUAI Permendagri Nomor 12 Tahun 2017, Pemkab Pelalawan melalui Dinas Pendidikan (Disdik) siap menghapus Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) yang ada di 12 kecamatan se-Kabupaten Pelalawan di Januari 2018 mendatang. Langkah ini dilakukan untuk pembentukan dan pengklasifikasian cabang dinas dan UPTD. Dalam Permendagri Nomor 12 Tahun 2017 tersebut terdapat klausul mengatur penghapusan UPTD Pendidikan tingkat kecamatan.
Jika UPTD itu tidak masuk dalam kriteria, maka pada tahun depan akan dihapus. ‘’Jika dulu Kepala UPTD jabatan struktural, maka jabatannya akan beralih ke fungsional dengan tetap memerankan tugas sebagai koordinator satuan pendidikan,’’ terang Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Pelalawan Drs H Syafruddin kepada Riau Pos, Ahad (24/12). Diungkapkan mantan Kepala Disdukcapil ini, untuk saat ini pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pihak Ortal Setdakab Pelalawan perihal SOTK-nya. Konsekuensi dari penghapusan UPTD
tersebut bakal ada puluhan tenaga struktural yang terancam dialihkan menjadi pegawai fungsional. ‘’Ya tentunya struktur SOTK berubah sebelum nanti data personalnya diteruskan ke BKD. Dengan penghapusan UPTD tentu jabatan struktural dari golongan eselon IV otomatis terhapus dan beralih ke jabatan fungsional,’’ ujarnya. Di tempat terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Drs Edi Suryandi melalui Kabid Formasi dan Mutasi BKP2D Rinto menambahkan, bahwa Permendagri No-
mor 12 tahun 2017 akan diterapkan pada Januari 2018 mendatang. Sejumlah jabatan eselon IVA setingkat kepala UPTD dan eselon IVB setingkat kepala sub bagian tata usaha (Kasubag TU) tentu akan terhapus dan beralih ke jabatan fungsional. Dan pemberlakuan ini sama halnya dengan Kepala Puskesmas yang sudah berjalan. ‘’Dengan adanya kebijakan tersebut, maka para pegawai UPTD ini akan kembali menjadi guru atau ditarik ke Dinas. edangkan kita masih menunggu struktur SOTK dari ortal, kalau individunya nanti baru dalam pengurusan kita,’’ tutupnya.(esi)
2019 Pemkab Target Ekspor Hasil Pertanian PANGKALANKERINCI (RP) - Pemkab Pelalawan terus berkomitmen mengangkat kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui bidang pertanian. Di mana hal ini sesuai dengan Visi Kabupaten Pelalawan 2016-2021 yang telah termaktub dalam 7 program yakni Program Pelalawan Makmur. Demikian hal ini disampaikan Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos, Ahad (24/12) kemarin di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa untuk mewujudkan kesejahteraan eknomi masyarakat, maka
Pemkab memiliki target pada tahun 2019 tidak lagi mengimpor Sumber Daya Alam (SDA) di bidang pertanian dari luar, melainkan akan mengekspornya keluar. ‘’Untuk itu, pemkab sudah jauh-jauh hari mempersiapkan segala sesuatunya dalam pengelolaan SDA tersebut,’’ jelas Harris. Menurut Harris, ditergetkan tahun 2019 mendatang, Kabupaten Pelalawan akan menjadi daerah pengekspor hasil pertanian. Pasalnya, bidang pertanian merupakan sektor andalan Kabupaten Pelalawan
yang dipusatkan di Kecamatan Kuala Kampar sebagai daerah lumbung pangan padi. Di mana luas untuk persawahan di Kecamatan Kuala Kampar mencapai 90 persen dari luas lahan sawah di Pelalawan. ‘’Jadi, pemerintah Pusat saat ini sedang giat-giatnya membangun di berbagai lini sektor khususnya di bidang pertanian, sama halnya di Kabupaten Pelalawan. Apalagi kita punya lahan yang memadai serta bibit unggul padi yang sudah dikenal, sehingga kemajuan pembangunan pertanian
akan terus meningkat,’’ jelasnya. ‘’Dengan adanya lumbung padi di Kuala Kampar, maka saat ini hasil produksipadidiKabupatenPelalawansebesar 50 ribu ton setiap tahunnya,’’ ujarnya. Diungkapkan Bupati, selain lumbung padi di Kuala Kampar, Pemkab bekerja sama dengan Kementan RI melalui Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Perwakilan Provinsi Riau, tengah menggesa perencanaan pembangunan sentra teknologi pertanian di kawasan teknopolitan. (amn) TATA LETAK: EFAN
PRO-KEPULAUAN MERANTI
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Merangkai Pulau Membangun Negeri
19
27 Kubik Kayu Olahan Diamankan Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang
AHMAD YULIAR/RIAU POS
KAYU OLAHAN: Polres mengamankan 27 kubik kayu olahan dari wilayah Kecamatan Tebingtinggi Timur, Sabtu (23/12/2017).
SEDIKITNYA 20 tan atau lebih kurang 27 kubik kayu olahan berhasil diamankan Polres Kepulauan Meranti, Sabtu (23/12) lalu di Sungai Tohor Kanan, Desa Sungai Tohor, Kecamatan Tebingtinggi Timur. Sejauh ini baru nakhoda atau kapten kapal yang ditetapkan sebagai tersangka dan ikut diamankan bersama barang bukti (BB) oleh petugas. Sementara lima anak buah kapal (ABK) masih berstatus saksi. Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Laode Proye SH melalui Kasubag Humas Polres Kepulauan Meranti AKP Amir Husin, Ahad (24/12) mengungkapkan, penangkapan tersebut dilakukan setelah petugas yang dipimpin Kanit Tipiter Satuan Reskrim Polres Kepulauan Meranti Ipda Agd Simamora bersama
sejumlah anggota Satuan Reskrim mendapatkan informasi akan adanya aktivitas pemuatan kayu diduga dari aktvitas pembalakan liar pada Jumat (22/12) sekitar pukul 15.00 WIB dilakukan penyelidikan ke lapangan. Sekitar pukul 01.00 WIB ditemukan satu unit kapal bermuatan kayu olahan atau gergajian sebanyak lebih kurang 27 kubik tanpa dokumen SKSHH. Langsung saja petugas menyita kapal bermuatan kayu olahan tersebut dan mengamankan nakhoda kapal AH (44) warga Jalan Kampung Tengah Rt 001/Rw 010 Desa Sawang Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau untuk dibawa ke Mapolres Kepulauan Meranti di Selatpanjang. Sementara lima orang ABK yakni RS, (35), Ja (43), Je bin Lodin, Os bin Usuh, dan Ir bin Sabikin, juga ikut dibawa dan masih berstatus saksi.
“Menurut keterangan nakhoda, kayu olahan tersebut akan dibawa ke Tanjung Balai Karimun,” ungkap AKP Amir. Disebutkannya saat ini barang bukti sudah dibawa ke Selatpannjang. Sementara tersangka sudah diamankan. “Kita menggunakan pasal 88 Ayat (1) huruf a Jo Pasal 16 Undang-undang Nomor 18 tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan. Ancamannya penjara paling singkat 1 tahun paling lama 5 tahun serta pidana denda paling sedikit Rp500 juta, paling banyak Rp2,5 miliar,” terang Kasubag Humas. Sementara itu Kasat Reskrim Polres Kepulauan Meranti AKP Rusyandi Zuhri Siregar SH mengatakan, masih akan terus mendalami pengungkapan aktivitas ilegal tersebut. Diakuinya bahwa masih mencari tahu siapa pemilik kayu olahan itu.(mng)
Naya Kini Kehilangan Keceriaan Akibat Penyakit PDA
Keluarga Tak Punya Biaya untuk Operasi Wajahnya muram. Matanya terlihat sayu. Tubuh kecilnya yang kurus terbaring di tempat tidur di ruangan keluarga rumah orangtuanya. Anak kedua dari pasangan Afriman dan Tri Suwarni ini menderita Large Patent Duktus Arteliorsus (PDA). Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang
BALITA berusia 16 bulan itu bernama Shezan Nayyara Afwa. Biasanya orangtuanya memanggil dengan sebutan Naya. Saat disapa, ia hanya diam tanpa perubahan ekspresi. Sesekali kakinya diangkat dan dilipat dalam posisi berbaring. Terlihat jelas di bagian dadanya kembang kempis saat ia bernafas. Nafasnya terdengar sesak. Sesekali batuk. Setelah bajunya dibuka, terlihat jelas dadanya mengalami pembengkakan. bagian perut terlihat
sangat kecil dan kurus sekali. Afriman mengaku anaknya tersebut baru diketahui mengalami sakit PDA yang mengakibatkan infeksi terhadap paru-paru dan pembengkakan jantung pekan lalu. Ketika itu ayahnya yang sedang berobat akibat sakit TBC yang dialaminya, mencoba memeriksakan anak perempuannya ke RSUD Selatpanjang. Ternyata dari hasil diagnosa dokter anaknya mengalami jantung bocor. “Dokter juga bilang anak kami sudah mengarah ke gizi buruk. Karena dengan berat badannya saat itu, normalnya untuk anak usia 6 bulan, sementara Naya saat ini 16 bulan,” cerita Afriman, Ahad (24/12). Berat Naya saat ini hanya 6,2 kilogram. Sementara berat badan tertinginya pekan lalu hanya 6,7 kilogram. lelaki yang bekerja sebagai honorer di Sekretariat Dewan tersebut lantas mengikuti saran dokter untuk merujuk pemeriksaan anaknya ke Rumah Sakit Eka Hospital di Pekanbaru. Saat dilakukan
BERSAMA IBUNYA: Shezan Nayyara Afwa (Naya), bayi penderita Large PDA, bersama ibunya Tri Suwarni, Ahad (24/12/2017).
AHMAD YULIAR/RIAU POS
pengecekan di sana, ternyata dari hasil diagnosa dokter menyebutkan sakit yang diderita anak gadis nya adalah Large PDA.
Dia juga sempat memeriksakan kondisi anaknya ke RS Khusus Jantung Indonesia di Padang. Diagnosa yang sama (Large PDA) juga
disampaikan oleh phak dokter di sana. Untuk sementara waktu, Naya diberikan tujuh jenis obat agar bisa menahan batuk, sesak, dan nyeri di dadanya. Di antaranya tiga macam obat serbuk, empat jenis obat sirup. Naya dianjurkan agar bisa segera dioperasi oleh dokter. “Malam hari Naya sering batuk. Kalau sudah batuk, bisa sampai pagi baru berhenti. Saat itu dia juga akan menangis sampai pagi hari,” katanya. Sedangkan saat diberikan makan ia tidak mau menkonsmsinya. Satu-satunya asupan bagi tubuhnya hanya air susu ibu (ASI). Afriman mengaku hanya bisa pasrah dengan kondisi anak keduanya itu.Terlebih lelaki berusia 35 tahun ini juga harus mencari biaya untuk mengobati penyakit TBC yang diidapnya setahun lalu. “Gaji saya sebagai pegawai honor hanya Rp1,2 juta per bulan. Saya juga sakit, dari mana lagi saya mencari biaya perobatan anak saya,”
keluhnya. Apalagi anaknya harus segera dioperasi untuk mengobati penyakitnya tersebut. “Kata dokter, anak saya harus segera dioperasi. Untuk biaya perawatan setelah operasinya memerlukan Rp3 juta per hari,” ujar Afriman. Sementara itu, menurut Jusni (60) ibu Afriman mengutarakan, cucunya saat ini disarankan oleh dokter untuk segera dioperasi. Sebab, kondisi cucunya semakin hari semakin menurun. “Maka dari itu, kami sangat berharap adanya uluran tangan dermawan yang membantu Afriman,” ungkap Jusni sambil memberikan nomor rekening agar dapat menyalurkan bantuannya melalui rekening BRI 017101007167501 atas nama Afriman. Afriman bersama istri dan dua anaknya tinggal di Jalan Rintis, Gang Abib Selatpanjang. Sementara nomor seluler Afriman yakni 08117077993.(amy)
PRO-ROKAN HILIR Membangun Bersama Masyarakat
Bupati: Pegawai Tingkatkan Disiplin Kerja BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp kembali memberikan penekanan disiplin khususnya kepada kalangan aparatur sipil negara (ASN) guna mendukung program pemerintah daerah sesuai dengan visi misi yang ada. Hal itu dikemukakan bupati usai menghadiri acara di Gedung Serbaguna, Bagansiapiapi kemarin. “Semua pegawai hendaknya disiplin dalam menjalankan tugasnya, kepada kepala OPD yang ada hendaknya bisa mengawasi pegawai di lingkungannya masing-masing,” kata bupati. Bupati mengingatkan tentang masa liburan yang ada menjelang akhir tahun atau tahun baru, untuk itu dirinya mengharapkan agar menjelang libur tersebut seluruh pekerjaan yang dibebankan harus bisa dituntaskan sesuai dengan tenggat waktu efektif. Bupati menambahkan dirinya bakal melakukan evaluasi terhadap tingkat kedisiplinan, kinerja serta inovasi seluruh jajaran yang dipimpinnya. Dari program yang telah disusun tentunya bakal dinilai sejauh mana pencapaian yang sudah berhasil dilakukan apakah mencapai target atau tidak. “Kesemuanya itu tentu ada evaluasi, mana yang kerja bagus dan yang tidak bagus. Menyangkut tugas apa target tercapai atau tidak sesuai dengan visi misi programnya. Evaluasi itu bukan untuk menghalangi seseorang, melainkan bagaimana ada perubahan ke arah yang lebih baik, sehingga apa yang ditugaskan itu dapat dijalankan dengan baik,” katanya. (adv/b)
Urus Izin Usaha untuk Dapatkan Modal GUNA mendukung gerakan Riau Bebas Rentenir, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Rohil H Wazirwan Yunus SSos MSi mengimbau kepada semua pelaku UMKM yang berada di Negeri Seribu Kubah untuk segera mengurus izin usahanya. Di mana, salah satu syarat untuk mendapatkan pinjaman dari pihak bank yakni harus memiliki izin usaha. ‘’Mau mendapatkan bantuan modal dari KUR, urus dulu izin usahanya. Sebab, itu syaratnya,’’ kata Wazirwan yang ditemui kemarin di Bagansiapi-api. Sampai saat ini, lanjut pria kelahiran Kota Bagansiapi-api itu menambahkan, jumlah UMKM yang terdapat di sejumlah daerah yang berada di wilayah Kabupaten Rohil mencapai dua ribu lebih. Sedangkan yang sudah mengantongi izin usahanya masih sedikit. ‘’Yang tidak memiliki izin usaha, jelas kesulitan untuk mendapatkan bantuan modal,’’ kata Wazirwan. Berkaitan dengan gerakan Riau Bebas Rentenir ini, tambah pria yang pernah menjabat sebagai lurah Bukit Datuk, Dumai itu melanjutkan, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Rohil sudah melakukan berbagai kebijakan. Seperti merangkul semua pihak terkait dan turun bersama-sama ke daerah. ‘’Kehadiran kita itu untuk menyosialisasi izin UMKM,’’ kata Wazirwan seraya menambahkan sosialisasi itu sudah dilaksanakan di semua kecamatan.(adv/a) REDAKTUR: ERWAN SANI
BUKA SELUBUNG: Bupati Rohil H Suyatno membuka selubung papan nama pondok pesantren yang ada di Kota Bagansiapi-api, belum lama ini. HUMAS PEMKAB ROHIL
Salurkan Beasiswa Rp6,4 M
S
UASANA di lantai II Gedung Putih di Kawasan Batuenam pagi itu agak berbeda dari hari biasanya. Ratusan mahasiswa dari berbagai daerah khususnya di Negeri Seribu Kubah ini berdatangan ke Gedung Putih untuk melakukan pendaftaran ulang pengurusan beasiswa keluarga tidak mampu DIII dan DIV serta Strata I. ‘’Di tahun anggaran 2017
ini, Pemkab Rohil kembali menyalurkan bantuan berupa dana beasiswa untuk kalangan mahasiswa,’’ kata Sekda Rohil Drs H Surya Arfan MSi, Ahad (24/12) di Bagansiapi-api. Artinya, lanjut pria kelahiran kota Bagansiapi-api menambahkan, kendati sedang dalam kondisi yang memprihatinkan berupa mengamini defisit angga-
ran, namun Pemkab Rohil masih tetap memprioritaskan beasiswa untuk para mahasiswa. ‘’Ini menunjukkan kepedulian bupati terhadap pendidikan di Rohil,’’ kata Surya. Dengan bantuan beasiswa ini, tambah Surya, diharapkan dapat memenuhi keperluan kuliah. ‘’Meskipun jumlah dana yang disiapkan tidak begitu besar, namun diharapkan
dapat sedikit memenuhi keperluan kuliahnya. Ini harapan kita,’’ kata Surya. Besarnya bantuan beasiswa keluarga tidak mampu Diploma III dan Diploma IV serta Strata I Kabupaten Rohil tahun anggaran 2017 mencapai Rp6.498.400.000 yang disalurkan kepada 2.803 mahasiswa. Terdiri dari beasiswa Diploma IV dan Strata I seban-
yak Rp6.124.100.000 untuk 2.060 orang, masing-masing mendapat Rp2.350.000. Kemudian Diploma III sebanyak Rp374.300.000 yang disalurkan kepada 197 orang, masing-masing mendapatkan Rp1.900.000. ‘’Beasiswa ini sudah menjadi agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun. Ini semua sebagai wujud kepedulian pemkab terhadap sektor pendidikan,’’ kata Surya. (adv/a)
Pembangunan Berdampak Positif bagi Masyarakat BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp menegaskan sasaran utama dari postur APBD Rohil yang disusun berorientasi bagaimana memberikan dampak secara maksimal untuk kepentingan masyarakat luas. Penekanan ini dikemukakan bupati di sela acara di gedung DPRD Rohil, Bagansiapi-api, kemarin. “Memang untuk alokasinya sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 13 tahun 2016 ayat 4 mengatakan fungsi alokasi mengandung arti bahwa anggaran daerah harus diarahkan pada menciptakan lapangan kerja, men-
gurangi pengangguran dan pemborosan sumber daya serta meningkatkan efisiensi, produksi perekonomian,” kata Bupati Suyatno AMp. Katanya lagi, kepentingan masyarakat menjadi pertimbangan utama dalam penempatan anggaran. Skala prioritas menjadi perhatian, sehingga harus dipahami bersama oleh semua pihak bahwa sasaran pembangunan bagaimana memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat dalam hal ini masyarakat Rohil. Sasaran pertumbuhan pembangunan kata bupati menambahkan, dalam pencapaian visi
Rohil mengacu pada rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 20162021 dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. APBD 2018 telah mengacu pada RPJMD di mana visin itu adalah terwujudnya sebagai kawasan industri menuju masyarakat madani, mandiri sejahtera. “Hal itu telah dijadikan dasar dalam penyusunan rencana strategis (Renstra) dipadukan dan ditopang rencana strategis OPD terkait yang dituangkan dalam rencana kerja pemkab, setiap tahunnya dijalankan pada kegiatan dinas, kantor badan yang ada,” katanya. (adv/b)
HUMAS PEMKAB ROHIL
BERSALAMAN: Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin bersalaman dengan panitia pelaksana saat menghadiri kegiatan di Kota Bagansiapi-api, belum lama ini. TATA LETAK: EFAN
PRO-RIAU
20
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Ancaman Teror Menjadi Perhatian Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru
DEFIZAL/RIAU POS
PEMERIKSAAN: Personel polisi memeriksa barang bawaan jemaat saat hendak memasuki gereja sebagai bentuk pengamanan dan antisipasi teror di Gereja HKBP, Jalan Hang Tuah Pekanbaru, Ahad (24/12/2017).
Kejar PKB Rp922 M, Samsat Tetap Buka 26 Desember PEKANBARU (RP) - Pemprov Riau melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus menggenjot target-target capaian dalam pendapatan asli daerah. Salah satunya sektor pajak kendaraan bermotor (PKB) yang baru menyentuh angka 98,18 persen per 21 Desember. Untuk mencapai 100 persen, waktu enam hari kerja hingga tutup tahun dimanfaatkan. Salah satunya dengan tetap membuka seluruh UPT Pendapatan dan Samsat di Riau pada 26 Desember atau Selasa nanti. Di mana dalam kalender pegawai tanggal tersebut masuk dalam cuti bersama hari besar keagamaan. Informasi tersebut disampaikan Kepala Bapenda Riau Indra Pu-
trayana didampingi seyar pajak kendaraan baik orang kepala bidangnya, PKB maupun BBNKB. Ispan Sutan Syahputra. Pelayanan tetap buka Saat berbincang, Jumat sepekan terakhir jelang (22/12), dijelaskannya tutup tahun. Dengan Bapenda Riau mengepelayanan mulai pukul luarkan surat edaran 08.00-15.00 WIB. Sekepada seluruh UPT mentara Ahad (24/12), Pelayanan dan UPT juga operasional mobil Pendapatan. Samsat keliling tetap “Jadi kita keluarkan berjalan di titik tertentu edaran kepada UPT yang INDRA dalam melayani masmenerima pendapatan PUTRAYANA yarakat. dari PKB. Di mana 26 Desember yang “Tujuannya karena kita masih masih terhitung cuti bersama pega- memberikan kesempatan kepada wai, kita tetap buka dan melayani masyarakat yang ingin bayar pamasyarakat,” ungkapnya. jak. Termasuk mengejar realisasi Melalui surat edaran tersebut, pendapatan dari PKB hingga 100 bagi masyarakat yang ingin memba- persen,” tambahnya.
Dijelaskan Kepala Bapenda Riau hingga pekan ketiga Desember. Realisasi PBK sebesar 98,18 persen, dengan nominalnya sudah di angka Rp905 miliar dari target Rp922,1 miliar. Angka ini dikatakannya jika dibanding tahun lalu per 31 Desember pada angka Rp847 miliar. “Memang sudah lebih tinggi dibanding tahun kemarin. Tapi kami optimis bisa mencapai angka 100 persen untuk PKB,” jelasnya. Sementara itu berdasarkan data Bapenda Riau untuk BBNKB menyentuh angka 88,73 persen atau senilai Rp735 miliar dari target Rp828,29 miliar. Tahun lalu capaian realisasi untuk BBNKB sebesar Rp602 miliar.(egp)
Pergunakan APBD 2018 Secara Maksimal PEKANBARU (RP) - Dengan telah selesainya pembahasan dan verifikasi APBD Riau 2018, legislator di DPRD Riau meminta agar pihak eksekutif dalam hal ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk dapat menggunakan APBD secara maksimal. Wakil Ketua DPRD Riau dr Sunaryo mengatakan, DPRD Riau dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sudah berusaha menyelesaikan pembahasan APBD Riau 2018 sesuai dengan waktu yang ditentukan. Untuk itu, menurutnya tidak ada alasan lagi untuk menunda-nunda penggunaan APBD. “Untuk itu, kami tidak mau lagi ada alasan masalah terlambat tender, masalah cuaca dan sebagainya. Karena itu, di awal tahun nanti semuanya harus segera disiapkan dan yang sudah bisa dikerjakan hendaknya langsung dikerjakan,” katanya. Lebih lanjut dikatakan politisi PAN tersebut, pihak eksekutif tidak perlu menunggu hingga bulan Juni, Juli atau Agustus. Karena jika memulai pekerjaan dipertengahan tahun, biasanya akan ada kendala seperti cuaca dan waktu yang mepet. Terutama pekerjaan yang terkait dengan pembangunan fisik. “Yang terjadi selama inikan seperti itu, terus menunggu-nunggu hingga akhirnya tidak bisa dikerjakan. Untuk itu, hal tersebut juga sudah kami sampaikan kepada Sekda dan juga Gubernur agar segera menggesa pekerjaan para OPD,” ujarnya.(sol)
REDAKTUR: MONANG LUBIS
MHD AKHWAN/RIAUPOS
LENGANG: Pengendara melintas di kawasan tertib berlalu lintas Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru yang lengang ketika memasuki musim liburan. Foto diambil Ahad (24/12/2017).
bom bunuh diri dan pernah ikut pelatihan atau i’dad di Gema Lipat NATAL 2017 dan malam pergan- Kain, Kecamatan Kampar Kiri, Katian tahun, pengamanan melalui bupaten Kampar. Operasi Lilin Siak 2017 yang dilakuSementara itu, di Kecamatan kan jajaran Polda Riau tetap me- Kuok Kampar, Densus 88 bersawaspadai ancaman aksi terorisme. ma Polda Riau juga menangkap Antisipasi dilakukan dengan men- Abu Syuhada. Nama ini selama empatkan personel di gereja-gereja menjadi anggota jaringan teroris dan rumah ibadah di sudah memantapkan seluruh Riau. niat untuk berangkat Untuk wilayah Riau, ke Marawi melalui ToPolda Riau bersama li-Toli. Terhadap Abu Detasemen Khusus Khanza penangkapan (Densus) 88 Anti Teror dilakukan di Kecamatan beberapa waktu berhaPayung Sekaki, Kota sil menangkap terduga Pekanbaru. Anggota teroris dalam dua wakJAD ini dalam jaringan tu yang berbeda. Dari teroris terlibat dalam pelaku yang ditangkap ini pembelian senjata api mereka mengaku meren- GUNTUR ARYO di Sumatera Selatan. canakan serangan terha- TEJO Dia juga ikut pelatihan dap kantor-kantor polisi dan lokasi di Gema, Kabupaten Kampar. strategis lainnya di akhir tahun. Ketiga terduga teroris ini tidak ada Kabid Humas Polda Riau Kombes yang mengepalai. Karena orang yang Pol Guntur Aryo Tejo akhir pekan mengetuai mereka sudah diamankan lalu memaparkan, potensi an- dalam penangkapan yang sebelumncaman aksi teror oleh kelompok ya dilakukan. Sebelumya lima orang radikal disebutnya tetap menjadi yang ditangkap di Riau adalah bagian prioritas untuk ditanggulangi. ‘’Kita dari sembilan orang yang diamankan tidak anggap remeh ancaman ter- se-Indonesia di hari yang sama. oris itu. Kan tidak menutup kemuPenangkapan di Riau dilakukan ngkinan ada calon pelaku. Sudah setelah diintai selama enam budiambil pentolannya, sekalipun lan lamanya. Lima orang terduga kemarin mereka berencana untuk anggota kelompok jaringan teroris melakukan eksekusi di kantor-kan- JAD Pekanbaru diamankan di Riau, tor polisi. Maka itu polisi tidak ang- Selasa (24/10) lalu oleh Densus 88 gap remeh,’’ tegas Guntur. Anti Teror Mabes Polri. JAD adalah Sebelumya, empat terduga teroris kelompok radikal yang berafiliasi yang diamankan adalah AR alias dengan Islamic State of Iraq and Raja, DG alias Abu Syuhada, RR alias Syria (ISIS) melalui Bahrun Naim. Abu Khanza dan DRP alias Risky. Sementara itu, terpisah dari kelomPenangkapan terhadap keempatnya pok tiga terduga teroris di atas, Raja, dilakukan, Senin (11/12) sejak pagi seorang pelaku yang juga ditangkap hingga siang. Tiga di antaranya ter- adalah bagian dari pembakar Polres kait dengan jaringan Jamaah Anshor Dharmasraya. Dia buron setidaknya Daulah (JAD) dan merencanakan sebulan lamanya sebelum ditangkap aksi amaliyah jelang akhir tahun dan di Petapahan, Kecamatan Tapung, seorang lagi terkait dengan pemba- Kabupaten Kampar, Riau. Dia dikaran Polres Dharmasraya. tangkap saat mengantarkan istrinya Dari empat orang ini, Risky dia- yang berprofesi sebagai guru bekerja. mankan di Pulau Rupat. Dia pernah Guntur menegaskan, pihaknya melakukan pertemuan dengan melakukan pengamanan berlaanggota JAD di Danau Buatan, pis, khususnya di rumah ibadah Kecamatan Rumbai, Kota Pekan- tempat Natal berlangsung. ’’Pola baru, dan merencanakan amaliyah pengamanan dilakukan mulai atau gerakan pengeboman dengan dari persiapan sebelum ibadah sasaran Pos Polisi, Polsek, dan dilakukan sterilisasi gereja, hingga Mako Brimob Polda Riau. Rizky pengaturan jalur masuk jamaah juga mengajukan diri untuk menja- serta parkir kendaraan di gereja,’’ di pengantin yang akan melakukan urainya.(mng)
30 Persen Anggaran Pendidikan untuk Gaji PEKANBARU (RP)- Alokasi anggaran pendidikan di Riau yang mencapai 32,32 persen dari total APBD Riau atau sekitar Rp3 triliun lebih, hampir seperempatnya untuk alokasi gaji guru-guru di Riau. Meskipun sudah melebihi mandatori, namun legislator di DPRD Riau menganggap anggaran tersebut masih kurang untuk meningkatkan mutu pendidikan di Riau. Anggota Komisi V DPRD Riau Ade Hartati mengatakan, jika dilihat jumlah anggarannya memang sudah memenuhi mandatori dan cukup besar. Namun, alokasi dana pendidikan tersebut tidak seluruhnya murni untuk pendidikan. Yakni ada juga di dalamnya untuk gaji dan tunjangan tenaga pendidik hampir 30 persen. “Masih ada di dalamnya untuk gaji guru, jadi tidak murni untuk pendidikan siswa saja,” katanya. Lebih lanjut dikatakannya, kemudian sisa anggaran lainnya digunakan untuk meningkatkan dan pemerataan mutu pendidikan dengan membangun sekolah dan memberikan tenaga pendidikan untuk meningkatkan mutu guru. Namun demikian, dengan anggaran
tersebut masih banyak pekerjaan rumah besar bagi Pemprov Riau dan DPRD untuk bagaimana membuat kualitas pendidikan Riau lebih baik dan juga biaya pendidikan yang dirasa masih cukup mahal di Riau. “Ke depan dewan akan mendorong Pemprov Riau untuk memulai perencanaan dari mengurangi angka mahalnya biaya pendidikan, mempermudah akses ke sarana pendidikan, seperti membangun gedung SMA di setiap kecamatan,” ujarnya. Menurut politisi PAN tersebut, sebenarnya alokasi anggaran pendidikan di Riau pada APBD 2018 sudah mencukupi jika murni untuk pendidikan. Namun, karena masih ada alokasi untuk gaji dan tunjangan guru di dalamnya, maka dirasa masih kurang untuk peningkatan pendidikan di Riau. “Dalam alokasi anggaran pendidikan itu juga sudah dialokasikan untuk gaji guru honor atau guru bantu SMA/SMK yang sudah menjadi kewenangan provinsi. Hal tersebut sesuai UU Pendidikan sehingga diharapkan tidak ada masalah lagi dengan persoalan gaji guru honor itu,” tutupnya.(sol)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos l SENIN, 25 DESEMBER 2017
ď Ź
halaman 21
Pedagang Jangan ‘’Bermain’’
Admin Sosmed Penyebar Hoax Bakal Diperiksa KOTA (RP) - Polresta Pekanbaru geram atas pemberitaan yang tersebar di sosial media (sosmed) akhir-akhir ini. Pasalnya, beberapa akun sosmed membuat pemberitaan yang bohong (hoax) yang membuat masyarakat menjadi resah. “Ini admin sosmed perlu diperiksa juga nih kalau nyebar-nyebar hoax gini,â€? kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto Bimo Ariyanto pada Riau Pos, Ahad (24/12). Lanjut Bimo, terkait isu hoax yang menyebar akhir-akhir ini di sosmed, pihak Polresta Pekanbaru akan melakukan lidik dan memanggil admin grup ď Ž Baca Admin Halaman 22
cr2/mirshal/Riau Pos
SIDAK: Kapolda Riau Ir Nandang (tiga kanan) bersama Kapolresta Kombes Pol Susanto (dua kiri) beserta jajaran saat melakukan sidak di Pasar Sukaramai di Jalan Agus Salim, Ahad (24/12/2017).
Inspektorat Rekomendasi
Hentikan Insentif PPJU
Berburu Makanan Gratis PAGI itu, Ahad (24/12), area car free day (CFD) Jalan Diponegoro ramai pengunjung. Ada yang berjalan santai, ada yang berlari, dan ada yang berolaharaga bersama keluarga. Begitu pula dengan Jonri (bukan nama sebenarnya). Ia bersama putranya yang mulai beranjak remaja menelusuri area CFD Jalan Diponegoro. Jonri mendorong stroler untuk membawa putri kecilnya. Tiba di di area pedagang berjualan, aneka jenis makanan dan minuman dijajakan. Sambil terus mendorong stoler putrilnya, Jonri menelusuri satu demi satu ď Ž Baca Berburu Halaman 27
ď Ž redaktur: yulianti sabikis
KOTA (RP) – Pemberian insentif Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU) di Kota Pekanbaru ternyata sudah dua kali jadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Namun tetap saja masih dilakukan. Inspektorat Kota Pekanbaru akan memberikan rekomendasi pada Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus ST MT agar pemberian insentif itu dihentikan. Pembayaran insentif PPJU tahun 2016 sebesar Rp4,1 miliar yang dilakukan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru menjadi temuan BPK RI Perwakilan Riau. Hal ini dikarenakan tidak sesuai aturan, ď Ž Baca Inspektorat Halaman 27
KOTA (RP) – Peringatan keras disampaikan Kapolda Riau Irjend Pol Drs Nandang untuk para pedagang yang nekad ‘’bermain’’ saat berjualan. Seperti melakukan penimbunan barang dan menaikkan harga barang, dan menjual barang-barang yang sudah tidak layak. Hal ini disampaikan Kapolda kepada para pedagang yang ditemuinya saat memimpin kegiatan inspeksi mendadak (sidak) di ke dua pasar tradisional di Kota Pekanbaru, Ahad (24/12). Yaitu Pasar Sukaramai dan Pasar Cik Puan. Dalam kunjungan ke lokasi tersebut Kapolda Riau melakukan pengecekan harga dan kelayakan bahan makanan yang akan dijual menjelang perayaan ď Ž Baca Pedagang Halaman 22
Diduga Pungli, Oknum Polisi Dilaporkan Laporan TIM RIAU POS, Kota
Bripka HG, oknum anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polsek Senapelan dilaporkan ke Propam Polda Riau atas dugaan pungutan liar (pungli). Peristiwa yang berujung pelaporan ini terjadi Ahad (24/12) siang, sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu empat mahasiswa sebuah akademi kebidanan yakni Yn, Zu, Nu dan IS melintas di Jalan Wakaf di sebelah Polsek Senapelan dengan melawan arah. Tak jauh dari Lapangan Bukit Senapelan, pengendara ini diberhentikan oleh Bripka HG atas pelang-
garan yang dilakukan mereka. Saat itu, terjadi negosiasi agar pelanggar membayar Rp150 ribu. Karena tak ditemui kata sepakat, para pelanggar sempat dibawa ke Polsek Senapelan. Pelanggar akhirnya menyanggupi memberikan Rp50 ribu. Setelah uang diberikan inilah, ternyata keluarga pelanggar yang sudah dihubungi sebelumnya datang. Tak terima atas apa yang dialami pelanggar ini, keluarganya membawa HG ke Propam Polda Riau untuk proses lebih lanjut. ‘’Diminta Rp150 ribu, lama tawar ď Ž Baca Diduga Halaman 27
GUNTUR aryo tejo Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol
Kalau memang melanggar tidak akan dilindungi. Minimal disiplin dulu.
ď Ž TATA febri LETAK:jamil yaya ď Ž tata letak:
METROPOLIS
22
Riau Pos
SENIN, 25 DESemBER 2017
Tempat Ibadah dan Wisata Jadi Prioritas Laporan YULIANTI, Kota
CF1/MIRSHAL/RIAU POS
SARANG LAMPU: Warga melintas di dekat pohon pelindung yang di sekitarnya sudah dipasang sarang lampu penerangan di median Jalan Soekarno Hatta, tidak jauh dari Eka Hospital, Jumat (22/12/2017).
Disdalduk KB Sosialisasi di Kelurahan Air Dingin KOTA (RP) - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru kembali menggelar Sosialisasi Integrasi Kampung KB bersama mitra, Ahad (24/12). Kali ini acara berlangsung di Kampung KB Berkah Bersama, Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukitraya. Hadir Kepala Disdalduk KB Kota Pekanbaru Muhammad Amin MSi, Kepala Bidang Advokasi dan Penggerakan Informasi BKKBN Provinsi Riau Jhoniwar, anggota DPRD Provinsi Riau Ade Hartati, Ismardi Iliyas dari MUI Pekanbaru, Sekertaris Camat Bukitraya Dina Sepnita SSTP MSi, Lurah Air Dingin Jaspi Yubion SE, serta para kader Kampung KB dari lima kelurahan se-Kota Pekanbaru. Muhammad Amin MSi yang menjadi salah satu narasumber pada kegiatan itu mengatakan, saat ini jumlah Kampung KB di Pekanbaru ada sekitar 12. Di mana satu
Kampung KB untuk setiap kecamatan se-Kota Pekanbaru. Kegiatan sosialisasi integrasi Kampung KB bersama mitra ini, sebut M Amin dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Dan untuk di Kota Bertuah dilaksanakan di dua tempat yaitu Kampung KB Berkah Bersama di Kelurahan Air Dingin Kecamatan Bukitraya dan Kampung KB Beringin Kelurahan Pesisir Kecamatan Limapuluh. Kegiatan ini ini untuk memberikan sosialisasi kepada para kader Kampung KB tentang pentingnya program KB guna mewujudkan ketahanan keluarga sesuai dengan visi misi kota. “Memang tak mudah mengajak keluarga yang memiliki balita, remaja, dan juga lansia untuk menjaga kesehatan dan juga menjauhkan diri dari hal-hal yang tidak diinginkan. Tapi itulah pentingnya keberadaan kita sebagai kader Kampung KB yang dengan sigap harus mampu mengajak masyarakat untuk datang ke
cr2/mirshal/Riau Pos
FOTO BERSAMA: Kepala Disdalduk KB Kota Pekanbaru Muhammad Amin MSi (lima kiri belakang), Kepala Bidang Advokasi dan Penggerakan Informasi BKKBN Provinsi Riau Jhoniwar (tengah belakang), anggota DPRD Provinsi Riau Ade Hartati (enam kanan belakang), Pembina Kampung KB Berkah Bersama Sri Rezeki (tiga kanan belakang) melakukan sesi foto bersama para kader Kampung KB Berkah Bersama, Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukitraya, Ahad (24/12/2017). posyandu, agar balita mereka tidak terjangkit virus yang mulai beredar sekarang seperti difteri itu,” jelasnya. Pembina Kampung KB Berkah Bersama Kelurahan Air
Pedagang Jangan ‘’Bermain’’ Sambungan dari hal. 21 Natal 2017. Termasuk mengecek barang-barang yang dijual apakah sudah sesuai standar dan aturan. Kapolda mengakui, pihaknya memang memberikan atensi terhadap masalah ini. Jadi dirinya mengingatkan agar pedagang atau penjual tidak melakukan kecurangan-kecurangan karena pihak kepolisian atau aparat hukum yang berwenang akan mengambil sikap tegas jika ada pedagang yang
REDAKTUR: ABU KASIM
“bermain” saat berjualan. “Saya menekankan, bagi siapa yang memain-mainkan harga bahan makanan dan barang yang tidak layak jual, maka akan ditindak secara tegas dan diproses sesuai hukum,” kata Kapolda, Ahad (24/12) saat lakukan sidak di pasar. Diharapkan kepada seluruh pedagang agar berjualan secara sportif tanpa merusak ataupun mengganggu dagangan orang lain agar tidar terjadinya keributan dan perkelahian di area pasar.(cr1)
Dingin Sri Rezeki mengatakan meski Kampung KB Berkah Bersama baru dicanangkan pertengahan tahun lalu, tapi para kader semangat menyosialisasikan pentingnya pro-
Dalam rangka menciptakan kondisi Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2018, Sat Sabhara Polresta Pekanbaru melaksanakan kegiatan preventif dalam mengantisipasi segala bentuk gangguan. Baik di tempat-tempat ibadah maupun lokasi wisata. Sat Sabhara melaksanakan patroli dan koordinasi dengan para pengurus gereja untuk mendata perkembangan informasi Kamtibmas serta kegiatan keagamaan di gereja, selama menjelang perayaan Natal, Ahad malam (24/12). Tak lupa pula anggota Sabhara memberikan penyuluhan yang berkaitan dengan Kamtibmas s er ta s elalu mengingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan dan melaporkan segala bentuk hal yang dicurigai kepada pihak kepolisian yang terdekat agar segera ditindaklanjuti. Kasat Sabhara Kompol Akmaluddin Yusuf, menjelang dan selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2018, pi-
haknya akan terus melaksanakan patroli dialogis ke tempat-tempat ibadah dan tempat wisata yang ada di Pekanbaru, dalam rangka menciptakan situasi aman, lancar dan kondusif bagi masyarakat Kota Pekanbaru. Selain tempat ibadah (gereja), Satgas Turbinjali Polresta juga diterjunkan ke beberapa lokasi penting dan wisata di Kota Pekanbaru. Kegiatan ini dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat terhadap gangguan Kamtibmas menjelang Natal dan Tahun Baru. Kegiatan diawali dengan pelaksanaan apel keberangkatan patroli yang dipimpin oleh Kasat Binmas AKP Sunarti yang memberikan arahan tentang mekanisme patroli dialogis. Satgas Turbinjali melaksanakan patroli di salah satu tempat wisata di Kota Pekanbaru yaitu tempat wisata Alam Mayang yang bertempat di Jalan Harapan Raya Ujung. Berdialog dengan masyarakat pengunjung, memantau seputaran Alam Mayang, mengantisipasi curanmor, curat dan curas.(cr1)
Liburan, Bus TMP Tetap Beroperasi KOTA (RP) - Selama liburan sekolah dan pergantian tahun, masyarakat tak perlu khawatir terhadap pelayanan bus Trans Metro Pekanbaru (TMP). Dishub Pekanbaru tetap mengoperasikan Sarana Angkutan Umum Massal (SAUM) itu. “Tetap beroperasi seperti biasanya, tidak ada libur. Kami tetap melayani masyarakat,” ungkap Kepala Bidang Pengelolaan dan Pengawasan Angkutan Perkotaan (PPAP) Dishub Pekanbaru Wisnu Harianto kepada Riau Pos, Ahad (24/12). Ditambahkannya, sebanyak 80 bus TMP tetap melayani seluruh koridor. “Kami ada 12 koridor, semua itu
beroperasi,” sebutnya. Hanya saja, pengoperasiaan bus TMP akan ada sedikit perubahan jadwal . Yaitu pada 31 Desember mendatang. Di mana bus TMP hanya beroperasi hingga pukul 18.00 WIB. “Biasanya kami beroperasi sampai pukul 19.30 WIB. Tapi pada 31 Desember hanya sampai pukul 18.00 WIB. Ini mengantipasi adanya bus yang terjebak kemacetan mengingat ada perayaan malam pergantian tahun,” paparnya. Terakhir, Wisnu kembali mengajak masyarakat untuk beralih dari kendaraan pribadi ke SAUM yang telah disediakan Pemko Pekanbaru.(*3)
gram-program KB yang telah dicanangkan pemerintah. ‘‘Agar masyarakat bisa terbebas dari berbagai macam hal yang tak diinginkan,’’ katanya.(cr2/c)
Admin Sosmed Penyebar Hoax Bakal Diperiksa Sambungan dari hal. 21 sosmed yang menyebar isu hoax yang bisa menimbulkan keresahan di masyarakat. Bimo juga mengimbau masyarakat agar tidak resah perihal informasi kasus begal yang beredar di masyarakat. “Masyarakat jangan mudah percaya perihal ada kasus begal yang menewaskan korbannya. Saya sebagai Kasat Reskrim memastikan itu tidak pernah ada begal yang menghilangkan nyawa orang lain. Lalu saat menanggapi maraknya masyarakat yang melakukan tindakam hakim sendiri terhadap diduga pelaku keja-
hatan yang terjadi baru baru ini, Bimo menjelaskan itu merupakan bentuk dari keresahan masyarakat dari info yang beredar di sosmed yang beritanya tidak jelas. “Ya itu tadi, karena masyarakat melihat berita hoax. Maka mereka menjadi paranoid, “ jelasnya. Menjawab apakah tindakan main hakim sendiri adalah bentuk hilangnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Polisi, Bimo membantah. “Saya rasa bukan, memang masyarakat ini sudah terpancing duluan dengan info yang tidak benar di Sosmed yang buat mereka menjadi paranoid,” jawabnya.(cr1)
tata letak: febri jamil
Riau Pos
Senin, 25 DESemBER 2017
pinggir-duri-dumai
23
Biliard dan Karaoke Jalan Budi Kemuliaan Langgar Aturan DUMAI (RP) - Tempat hiburan di Kota Dumai tampak menganggap sepele Perwako TDUP nomor 24/2017. Padahal dalam di Perwako itu jelas disebutkan batas operasional tempat hiburan jenis keluarga hanya pada pukul 00.00 WIB. Sementara tempat biliard pada pukul 23.00 WIB. Di salah satu tempat karaoke dan biliard di Jalan Budi Kemuliaan, baru beroperasi pada Sabtu (23/12), tempat usaha ini malah berani melanggar aturan. Padahal tempat hiburan ini diresmikan oleh Wakil Wali Kota Dumai Eko Soeharjo. Orang nomor dua di Kota Dumai itu telah mengingatkan agar pengusaha hiburan taat terhadap aturan yang ada. Berdasarkan pantauan Riau Pos, Sabtu malam (23/12). Terlihat pada pukul 23.45 WIB, para pengunjung masih berdatangan untuk menikmati permainan biliard. Padahal berdasarkan aturan jam operasional biliard hanya sampai pukul 23.00. Saat ditanyakan hal tersebut kepada salah satu petugas di sana, dia mengatakan tempat biliard ini tutup pada pukul 01.00 WIB. ‘’Jadi masih lama,’’ ujarnya kepada Riau Pos. Ia menyebutkan, tidak tahu pasti aturan yang ada, karena dirinya hanya pekerja di tempat tersebut. ‘’Yang jelas atasan bilang seperti itu,’’ ujar wanita bertubuh kurus itu. Sementara itu Kasatpol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo mengatakan, pihaknya akan melakukan tindakan terhadap tempat hiburan yang melanggar aturan. Walaupun mereka memiliki izin, namun jika tidak taat aturan pihaknya bakal menindak tegas. ‘’Terimakasih infonya, kami akan tindak lanjuti hal tersebut. Jika terbukti melanggar aturan, akan ada sanksi,’’ tuturnya. Ia mengatakan tidak hanya tempat hiburan yang ada di Jalan Budi Kemuliaan, namun semua tempat hiburan yang berada di Kota Dumai wajib taat aturan. ‘’Investasi boleh, bahkan kami sangat mendukung, namun harus taat aturan,’’ tutupnya.(hsb)
Dana Triwulan Keempat Terancam Tak Ditransfer DURI (RP) - Dana triwulan keempat tahun anggaran 2017 dari pemerintah pusat belum juga ditransfer ke rekening Pemkab Bengkalis. Hal itu dikatakan anggota DPRD Bengkalis, Syaiful Ardi menjawab Riau Pos di Duri, Ahad (24/12). ‘’Hingga Ahad, dana triwulan keempat untuk Kabupaten Bengkalis belum juga ditransfer pemerintah pusat. Biasanya, pada awal Desember dana tersebut sudah dikirim,’’ kata Syaiful Syaiful. Melihat kenyataan tersebut, Ardi Syaiful yakin dana dari pemerintah pusat itu tidak bakal ditransfer ke rekening Pemkab Bengkalis pada tahun ini. ‘’Waktu sudah sangat kasip. Saya yakin, dana itu baru akan ditransfer pada tahun 2018 depan,’’ ujarnya. Tidak ditransfernya dana tersebut, menurut Syaiful murni menjadi tanggung jawab pemerintah pusat. ‘’Setahu saya, tidak ada kesalahan Pemkab Bengkalis sehingga pemerintah pusat tak kunjung mentransfernya. Kalau ini disebut kesalahan, menurut saya, ini murni kelalaian pemerintah pusat,’’ sambungnya. Tidak ditransfernya dana yang menjadi hak daerah ini tentu saja menimbulkan sejumlah masalah di Kabupaten Bengkalis. Di antaranya pembayaran termen proyek untuk rekanan yang terpaksa tertunda. Juga pembayaran tunjangan dan honor dan lain sebagainya. ‘’Tak ada gunanya kita mendesak Pemkab Bengkalis. Soalnya kas daerah yang sedang seret. Mereka pun tak bisa berbuat banyak,’’ tegas Syaiful.(sda)
REDAKTUR: Ade chandra
TANDA PESERTA: Wakapolres Dumai Kompol Dhana Ananda Putra memasang tanda peserta kepada personel yang sedang melaksanakan pra Operasi Lilin 2017, baru-baru ini.
hasanal bulkiah/riau pos
Razia untuk Jaga Kondusivitas Dumai Laporan Hasanal Bulkiah, Dumai
Jelang Natal dan Tahun Baru 2018, Polres Dumai semakin gencar melakukan patroli dan razia. Kegiatan itu dilakukan untuk menjaga keamanan dan kondusivitas Kota Dumai. Bahkan pada Ahad (24/12), Korp Bhayangkara Dumai yang dipimpin oleh AKBP Restika P Nainggolan ini melaksanakan patroli dan razia hingga pukul 04.00 WIB. Giat dipimpin oleh Koordinator II Ton Standby Kompol Jarlis Mimita (Kabag Sumda), didampingi Kasat Intelkam AKP Dedi Susanto. Patroli menyasar lokasi-lokasi pusat keramaian masyarakat, hiburan malam dan warnet yang melewati batas jam
operasional, rawan tindak pidana (C3) serta antisipasi terjadinya aksi tawuran oleh kelompok remaja di Kota Dumai. Guna peningkatan efisiensi dan pemaksimalan pelaksanaan razia dan patroli di lapangan, para personel dibagi ke dalam kedua tim. Tim pertama dipimpin AKP Dedi Susanto. Saat tim ini melaksanakan patroli di Jalan Jendral Sudirman, ditemukan satu remaja berinisial RF yang diduga akan melakukan aksi kekerasan. Kemudian tim melanjutkan patroli di Jalan Putri Tujuh, di sana tim menemukan sepasang remaja yang sedang duduk di depan camp fire. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan terhadap surat kendaraan bermotor dan lengkap. Selanjutnya tim menyer-
ahkan kembali surat-surat dan menyarankan remaja itu kembali ke rumah masing-masing guna menghindari tindakan asusila. Patroli kemudian dilanjutkan ke Jalan Budi Kemuliaan. Di sana ditemukan remaja yang berkumpul di kedai harian dan Kasat Intelkam mengarahkan kepada remaja agar membubarkan diri kembali ke rumahnya masing-masing dengan tertib serta tidak melakukan tindakan aksi tawuran dan balap liar. Tim ini juga merazia tempat karaoke di Jalan Pulau Payung. Karaoke di sana masih beroperasi di luar batas jam yang telah ditentukan.Selanjutnya dilakukan pemeriksaan terhadap pengunjung untuk antisipasi masuknya narkoba. Saat itu karaoke diminta untuk tutup.
Kemudian tim melaksanakan patroli di Kelurahan Bumi Ayu dan ditemukan tiga remaja putri yang sedang duduk di pinggir jalan. Lalu dilakukan pemeriksaan, namun sang remaja tidak dapat menunjukkan identitas diri. Kemudian mereka dibawa ke Mapolres Dumai untuk didata. Di kelurahan itu tim juga merazia warnet dan meminta pihak pengelola menutup warnet. Sementara tim II dipimpin Kompol Jarlis. Tim bergerak dari Mapolres Dumai ke warnet di Jalan Budi Kemuliaan, Jalan Bukit Datuk , Jalan Sukajadi, dan Jalan Pepaya. Tim mengimbau kepada pemilik warnet agar dapat mematuhi batas jam operasional dan kepada pengunjung agar mem-
bubarkan diri untuk kembali ke rumahnya masing-masing, karena sudah melewati batas jam yang sudah ditetapkan sesuai dengan Perwako Kota Dumai Nomor 24/2017 yaitu tutup pukul 23.00 WIB. Tim juga melaksanakan razia di Jalan Sudirman. Di sana ditemukan warnet yang masih beroperasi dan tidak mengindahkan imbauan petugas kepolisian sehingga penjaga warnet diamankan ke Polres Dumai guna pendataan. Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan mengatakan, giat tersebut tidak lain tidak bukan untuk menjaga Kamtibmas Kota Dumai. ‘’Apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru, kami akan terus gencar melakukan razia dan patroli,’’ sebutnya.(rnl)
Resahkan Masyarakat, Candra Tewas Dihakimi Warga DURI (RP) - Insiden berdarah terjadi di Jalan Simpang Puncak Km 3, Desa Boncah Mahang, Kecamatan Bathin Solapan, Kamis (21/12) sekitar pukul 19.00 WIB. Dalam peristiwa amuk warga itu, Candra (37), masih warga setempat, tewas mengenaskan. Tubuhnya bermandikan darah usai dihakimi warga yang muak karena bikin onar dan meresahkan. Luka parah akibat benda tajam dan tumpul bersarang di kepala Candra. Juga di bagian lain tubuhnya. Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni SIK melalui Kapolsek
Mandau Kompol Ricky Ricardo kemarin membenarkan telah terjadinya peristiwa amuk massa yang akhirnya menewaskan korban bernama Candra tersebut. Dikatakan Kapolsek, peristiwa maut ini bermula dari perselisihan antara Candra dengan warga setempat, pada Rabu (20/12). Candra dilaporkan mengancam Poniman. Masalah itu berhasil didamaikan Bhabinkamtibmas setempat. Namun keesokan harinya, Kamis (21/12), Candra membuat ulah lagi. Dia memukul istrinya. Sang istri lari dan minta tolong ke warga. Oleh warga, keduanya
coba didamaikan. Namun tak berhasil. Pasalnya, Candra tak bisa terima warga mencampuri urusannya. Dia pun mengancam warga dengan parang. Keributan terjadi. Entah tengah dirasuki setan apa, emosi Candra makin meluap saja. Malah dia sempat pula merusak rumah warga. Kontan saja masyarakat sekitar menjadi resah. Sebagian lagi tentu saja ada yang merasa muak melihat tingkah Candra yang sudah keterlaluan.Karena ulahnya makin meresahkan, sekitar pukul 18.30 WIB, warga mendatangi rumah Candra. Jumlahnya sekitar 200
orang. Warga ingin minta pertanggungjawaban Candra atas tindakan dan perusakan yang telah dia lakukan. Bukannya kecut. Emosi Candra malah makin berkibar saja. Dia melawan lalu mengejar warga dengan parang. Merasa terancam, untuk membela diri, warga melempari Candra dengan batu bata. Nyali Candra tetap tak ciut. Dia terus merangsek maju. Warga dikejarnya dengan parang. Candra juga melempari warga dengan batu bata yang semula dilempar ke arah dia. Dalam aksi kejar-kejaran itu, Candra akhirnya terpojok. Massa
pun balas mengamuk. Lemparan batu, sabetan senjata tajam serta pukulan pun bersarang bertubi-tubi di tubuh lelaki kalap itu. Candra mereka hakimi beramai-ramai hingga akhirnya tewas bersimbah darah. Menurut Kapolsek Kompol Ricky Ricardo, terkait insiden maut ini, pihaknya sudah melakukan sejumlah tindakan yang diperlukan. Antara lain mengamankan lokasi, memasang police line, serta mengevakuasi korban ke RSUD Mandau. ‘’Sampai saat ini, kita masih menyelidiki kejadian ini,’’ tegas Kapolsek.(sda)
tata letak: febri jamil
24
metropolis
Riau Pos
senin, 25 desember 2017
Polresta Patroli Khusus di Rumah Kosong KOTA (RP) - Menyambut datangnya libur panjang Natal dan Tahun Baru 2018, rumah yang ditinggal pemiliknya sarat menjadi objek kejahatan. Mengantisipasi hal tersebut, Sabhara Polresta Pekanbaru yang terbentuk dalam Satgas Turbinjali (Pengaturan Pembinaan dan Patroli) akan melakukan patroli khusus di rumah kosong yang ditinggalkan penghuninya. Dari pantauan di lapangan, tampak dari Tim Satgas TurbinSusanto jali mendatangi perumahan yang berada di Jalan SM Amin Kecamatan Tampan dan Jalan Cemara Gading. Tim melakukan dialog dengan petugas keamanan setempat, Sabtu (23/12). ‘’Masing-masing ada Satgasnya. Terkait dengan keamanan, rumah kosong ini akan menjadi objek patroli oleh Satgas Turbinjali,’’ kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto. Agar keamanan rumah kosong lebih terorganisasi, Susanto mengimbau masyarakat melaporkan ke otoritas setempat seperti RT, RW hingga ke kepolisian. Sehingga kepolisian pun dapat mengantisipasi dan mengawasi lebih lanjut.(cr1)
Tugu Taman Bacaan Rumbai Mulai Rampung KOTA (RP) - Beberapa hari lalu, terlihat pekerja sedang membangun Tugu Baca di Jalan Yosudarso, Kecamatan Rumbai, tepatnya di samping Taman Baca Masyarakat (TBM) Rumbai. Dari pantauan di lapangan, Tugu Taman Bacaan ini hampir rampung dikerjakan. Terlihat beberapa pekerja sedang menata tanaman yang ditempatkan di sekitar tugu. Selain tanaman, sekitaran tugu juga disediakan beberapa bangku yang terbuat dari semen, bercat coklat tua. Sebuah tiang listrik masih tertancap di antara bangku-bangku. Di tiang tersebut, juga terdapat kabel hitam yang digulung dan diikat di tiang tersebut. Salah seorang pekerja mengatakan, belum mendapatkan arahan apakah tiang tersebut tetap di sana atau dipindahkan. ‘’Itu saya tidak tau, belum ada perintah,’’ ujar Dolih kepada Riau Pos. Plt Kabid Pertamanan PUPR Edward Riansyah mengatakan, pihaknya saat ini masih berupaya melakukan negoisiasi untuk memindahkan tiang tersebut. ‘’Belum ada kepastian, apa bisa dipindahkan atau tidak. Masih tahap negoisasi,’’ ujar Edward.(cr4)
REDAKTUR: rinaldi
LENGANG: Pengendara melintas di kawasan tertib berlalu lintas Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru yang lengang ketika memasuki musim liburan, Ahad (24/12/2017).
MHD AKHWAN/RIAUPOS
Gepeng Menjamur di Akhir Tahun Laporan Sakiman, Kota
Untuk mengatasi maraknya gelandangan dan pengemis (gepeng) di Kota Pekanbaru, DPRD Pekanbaru sarankan agar pemerintah secepatnya membangun rumah singgah permanen. Pasalnya, meskipun rumah singgah di Kecamatan Rumbai sudah ada diwacanakan pembangunannya oleh Dinas Sosial Kota Pekanbaru, namun tidak bisa dikerjakan karena terkendala anggaran.
Untuk mengatasi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru H Marlis Kasim, menyarankan mulai tahun 2018 nanti, Pemerintah Kota Pekanbaru semestinya berpikir membangun rumah singgah tersebut. Sebab, akan banyak manfaatnya jika ada rumah singgah, apalagi Pemko sudah memiliki lahan untuk rumah singgah tersebut, di daerah Palas, Kecamatan Rumbai. ‘’Sebenarnya, kalau ada niat dan komitmen pemerintah, pasti bisa diban-
gun,’’ kata Marlis Kasim kepada Riau Pos, kemarin. Bukan hanya itu, keb e ra d aa n r u ma h s i ng ga h tersebut katanya juga dapat membina para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) atau gepeng dan anak jalanan, yang kini makin menjamur di Kota Pekanbaru. Bayangkan saja, jika para gepeng tersebut tidak diantisipasi dan dibiarkan, maka kota ini akan penuh dengan gepeng dan anak jalanan lainnya. ‘’Kita lihat
saja perkembangan gepeng ini sudah menjamur, terutama di simpang empat Pasar Pagi Arengka,’’ ujarnya. Dia menyarankan agar dinas terkait segera mencari solusi atas kondisi gepeng yang semakin menjamur tersebut, terutama mencari pembiayaan penanganannya. Jika mengandalkan APBD Pekanbaru sekarang, dipastikan tidak akan sanggup. ‘’Jika diberikan bantuan dari pusat, apa salahnya. Itu harus dilakukan atau bisa saja men-
gusulkan bantuan ke Pemprov Riau. Jangan seperti sekarang terkesan jalan di tempat,’’ tuturnya. Ia juga menegaskan, walaupunpun gepeng sudah dilakukan penertiban, dipastikan tidak akan menyelesaikan masalah, jika tidak diiringi dengan kesiapan sarana dan prasarana lainnya. ‘’Kami minta dengan kondisi maraknya gepeng ini untuk melakukan penertiban supaya dilakukan secepatnya oleh pihak Dinas Sosial,’’ ujarnya.(rnl)
tata letak: syukri
Riau Pos sENIN, 25 desember 2017
Mencuri
MENDENGAR kata wayang, pasti deh yang langsung terbayang adalah pertunjukan berbahasa Jawa kromo inggil yang dilaksanakan semalam suntuk dan penuh makna filosofis. Alhasil, banyak anak muda yang keburu boring dan merasa pertunjukan wayang terlalu ’’berat’’ buat diikuti. But, tenang aja. Sama kayak zaman yang terus berputar, kesenian wayang ternyata ikut menyesuaikan diri. That’s why, kini muncul sebuah bentuk kesenian wayang kekinian yang kemudian dikenal sebagai wayang kontemporer. Ide menciptakan kesenian wayang kontemporer rupanya muncul dari kekhawatiran beberapa seniman tanah air atas pamor wayang klasik yang terus menurun. Lalu, apa sih sebenarnya wayang kontemporer itu? ’’Wayang kontemporer adalah bentuk pengembangan dari wayang klasik. Jalan ceritanya dikembangkan dan ditafsir sesuai dengan kondisi zaman. Bentuk wayangnya pun dimodifikasi menjadi berbeda dari biasanya,’’ tutur Nanang Rakhmat Hidayat alias Nanang Garuda, peneliti, seniman, sekaligus penggagas Wayang Pulau. Apabila wayang klasik menampilkan kisah epos besar seperti Mahabarata atau Ramayana yang biasanya berdurasi cukup panjang, pakem wayang kontemporer pun dibuat agak berbeda. Durasinya dibuat lebih singkat dengan bahasa yang mudah dipahami. Bahkan, jalan ceritanya pun kadang dikaitkan dengan kondisi dan isu-isu riil masa kini loh! ’’Misalnya, diselipkan kisah mengenai tokoh pemerintahan yang culas, sewenang-wenang, dan melakukan korupsi. Masyarakat umum akan lebih mudah memahami jalan ceritanya karena ada hubungannya dengan situasi sekarang,’’ lanjut Nanang. Kalau selama ini kita mengenal nama-nama seperti Semar, Petruk, atau Gareng, pada wayang kontemporer ada variasi penokohan lain. Di situlah letak menariknya karena tiap dalang bisa menciptakan karakter sendiri sesuai dengan kreativitas mereka. Misalnya, karakter wayang hiphop yang diciptakan dalang Ki Catur ’’Benyek’’ Kuncoro –wayang
Perhatian lewat Versi Gubahan
DOK. NANANG GARUDA
APRESIASI: Wayang Pulau merupakan koleksi Nanang Garuda (kanan) yang pernah dijadikan bahan jurnal oleh Prof Matthew Isaac Cohan, ilmuwan asal London.
Kisah
sang Dalang
Muda
SELAMA ini image dalang melekat kepada laki-laki paro baya yang mahir memainkan wayang di panggung. Eits, jangan salah! Sebab, banyak pula dalang yang ternyata masih berusia muda loh. Misalnya, Trisula Aji M. S., 20, dan Candra Prastika Munandriyan, 22, ini nih. Gimana sih suka duka mereka selama menjadi dalang? Simak yuk kisah mereka! (nen/c22/nrm)
kontemporer loh. ’’Wayang kontemporer cocok buat menarik minat generasi muda supaya lebih mencintai dunia pewayangan,’’ tuturnya. Menariknya, selain sang kakek, Aji rupanya menjadikan Ir Soekarno sebagai inspirator. ’’Pak Karno punya gaya pidato yang berapi-api dan karismatis. Gaya pidato beliau menyerupai seorang dalang. Mulai intonasi suara sampai gestur tubuhnya. Semua itu membuat saya tertarik belajar mendalang lebih jauh,’’ jelasnya. Contoh generasi muda yang peduli budaya!
Pernah Diremehkan, Kini Raih Kesuksesan
Kecintaan Candra Prastika Munandriyan terhadap dunia pewayangan juga berasal dari keluarga. Selain karena simbah-nya adalah dalang, Candra kerap diajak menonton wayang sama bapaknya saat kecil. ’’Sejak kecil, saya kuat nonton wayang sampai subuh,’’ ujarnya. Candra pun menekuni dunia dalang secara serius sejak kelas IV. Saat SMP dia dipercaya tampil di acara bersih desa. ’’Saya mendalang dari siang sampai sore, lalu dilanjutkan dalang lain,’’ ucap mahasiswa Jurusan Pedalangan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta tersebut. Sebagai dalang muda, Cabdra mengaku
Jenis kelamin Cewek 76% Cowok 24%
redaktur: ABU KASIM AL BANTANY
16–18 tahun 67% 19–20 tahun 9%
JUMLAH RESPONDEN 1.083 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.
6
10
di antara Zetizen belum pernah tahu kesenian wayang kontemporer.
Zetizen merasa wayang kontemporer perlu dikenalkan lebih luas karena (3 tertinggi):
Bisa menjangkau minat anak muda yang mulai melupakan kebudayaan wayang
59%
Ceritanya yang sesuai dengan perkembangan zaman akan lebih relate dan disukai
19%
Modifikasi budaya itu penting untuk membuatnya tetap survive di tengah perkembangan zaman
13%
NAH, sekarang pada tahu kan tentang wayang kontemporer? Yap, mengangkat kisah masa kini dalam balutan cerita wayang emang bikin wayang kontemporer jadi tontonan menarik bagi semua orang, termasuk anak muda. Nah, di balik itu, wayang kontemporer ternyata punya fakta-fakta unik loh! Apa aja sih faktanya? (irm/c25/nrm)
Pengaruh keluarga tertanam kuat dalam jiwa Trisula Aji. Mahasiswa Sastra Jawa Universitas Gadjah Mada (UGM) itu punya background keluarga seniman tradisional. ’’Sejak SD, saya belajar ilmu dalang di sanggar milik kakek. Saat kelas VIII, saya kali pertama merasakan mendalang semalam suntuk, dari sore sampai pagi,’’ ungkap cowok yang juga dikenal dengan nama panggung Ki Aji Carito tersebut. Selain mendalangi wayang kulit klasik gaya Surakarta, Aji terjun sebagai dalang wayang
Usia 12–15 tahun 24%
54
persen Zetizen masih tertarik dan senang mencari tahu tentang kebudayaan wayang.
Trisula Aji, 20, Universitas Gadjah Mada DOK. PRIBADI
SMA 77% KULIAH 10%
planet ciptaan dalang senior sekaligus Bupati Tegal Ki Enthus– sampai wayang berbentuk Garuda Pancasila ciptaan Nanang Garuda. Supervariatif, kan? Selain itu, jika wayang klasik punya pakem-pakem baku yang pantang dilanggar, aturan wayang kontemporer justru sedikit lebih luwes. ’’Pada wayang klasik, ada seperangkat aturan, tuntunan, dan panduan hidup yang sejati. Istilahnya, wayang klasik itu berisi tuntunan yang disampaikan melalui tontonan,’’ terang Nanang. Di sisi lain, wayang kontemporer cenderung lebih mengedepankan sisi tontonan atau hiburan. Salah satu peran penting wayang kontemporer adalah menjembatani minat masyarakat awam pada dunia pewayangan. ’’Masyarakat awam bisa mulai mengenal kesenian wayang dari wayang kontemporer. Sebab, ceritanya lebih sederhana dan mudah diterima. Nanti, yang ingin memperdalam wayang bisa melanjutkan minat tersebut dengan wayang klasik,’’ imbuhnya. Uniknya, kadang di tengah acara wayang kontemporer terdapat bentuk hiburan lain seperti sinden sampai lawak. Hal itu juga berperan besar menarik minat masyarakat buat menonton. Tapi, menurut Nanang, meski udah menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan perkembangan zaman, nyatanya minat masyarakat umum terhadap dunia pewayangan masih kurang. Bahkan, beberapa seniman tradisional punya taraf hidup yang jauh dari kata sejahtera. ’’Seharusnya pemerintah membuat sistem untuk memberdayakan seniman tradisional. Terapkan seperti kesenian kabuki di Jepang yang mewajibkan tamu-tamu negara menonton kesenian tradisional tersebut. Jadinya, derajat kesenian lokal terangkat sekaligus menyejahterakan perekonomian seniman,’’ ungkap Nanang. But, untuk melestarikan kesenian wayang, tentu bukan cuma tugas pemerintah, kan? Kita sebagai anak muda pun harus tetap peduli. Tertarik ikut melestarikan wayang kontemporer supaya kesenian tradisional kita nggak perlahan-lahan hilang dan punah? (nen/c22/nrm)
Makin Kenal Makin Peduli
DOK. PRIBADI
Pendidikan SMP 13%
halaman 25
Terinspirasi dari Soekarno
Candra Prastika Munandriyan, 22, Institut Seni Indonesia Surakarta
P ROF IL RESP OND EN
punya banyak tantangan. Salah satunya, diremehkan teman-temannya. ’’Mereka menganggap kemampuan mendalang saya nggak sebagus yang lain,’’ tuturnya. Tapi, At the end, dia pun bisa memutar balik anggapan teman-temannya dengan sederet prestasi. ’’Saya pernah diundang Keraton Surakarta mendalang di acara Grebeg Maulid pada 2015. Bangga luar biasa walau juga minder ketika dilihat para dalang senior,’’ ungkapnya, Bahkan, Candra juga sering mendapatkan tanggapan (panggilan) untuk mendalang di berbagai kota loh. Super inspiring!
PERNAH DITELITI ILMUWAN LUAR NEGERI Meski di negeri sendiri belum terlalu dikenal, wayang kontemporer ternyata udah mendapatkan apresiasi sampai kancah internasional loh. Adalah seorang ilmuwan dari National University of Singapore yang menjadikan kesenian wayang kontemporer Jawa sebagai bahan disertasinya. Nggak tanggung-tanggung, Miguel udah merekam 24 pertunjukan wayang kontemporer di Jogjakarta dan Solo selama enam tahun (2008–2014). Aduuh, orang asing aja tertarik sama budaya kita, masak kita kalah sih?
INTERPRETASI SESUAI DALANG Cerita wayang kontemporer rupanya bebas diinterpretasikan sesuai keinginan sang dalang. Dalang bebas membuat cerita yang dikaitkan dengan kehidupan masa kini. Contohnya, koruptor bisa digambarkan dengan lakon Kurawa dalam kisah Mahabarata. Soalnya, koruptor memiliki sifat yang jahat dan licik. Wah, berarti aku dan kamu bisa diceritain pakai lakon Rama dan Shinta, dong! Hehe.
TERUS DILESTARIKAN HINGGA SEKARANG Ternyata ada loh sekolah yang punya jursusan khusus pedalangan. Salah satunya, SMKN 12 Surabaya. Sekolah ini jadi satu-satunya di Jawa Timur yang punya jurusan tersebut. ”Jurusan seni pedalangan memang sengaja dibuat untuk melestarikan budaya yang adiluhung. Kami mengajarkan mulai wayang klasik sampai wayang kontemporer,” ujar Eko Jalu Pramono, guru Jurusan Perdalangan SMKN 12 Surabaya. Salut!
Weekly Challenge Session 34 SCIENCE – TECHNO
APA SIH BEDANYA WAYANG KONTEMPORER DAN WAYANG TRADISIONAL? JIKA dulu orang tua sangat suka dengan pertunjukan wayang tradisional, pada era generasi Z, ada loh jenis wayang baru yang nggak kalah menarik dari wayang tradisional. Namanya wayang kontemporer. Kira-kira apa sih perbedaan dua jenis wayang itu?
”Beauty is pain.” KALIMAT itu sering kita dengar. Iya, katanya kalau pengin cantik harus rela ”sakit”. Mulai bangun lebih pagi buat apply make-up, mandi lebih lama buat scrubbing, sampai nggak langsung tidur buat skin care routine. Setuju nggak dengan anggapan tersebut? Atau, kamu punya pandangan lain? Yuk, share dan dapatkan produk lucu dari @elonaworld!
tata letak: ARIF OKTAFIAN
metropolis
26
Riau Pos
senin, 25 desember 2017
Pelabuhan Sungai Duku Mulai Padat Laporan Rinaldi, Pekanbaru
Jumlah penumpang di Pelabuhan Sungai Duku, di hari libur Natal dan Tahun Baru mulai mengalami peningkatan. Dari pantuan Riau Pos, Ahad(24/12) , tercatat jumlah penumpang yang berangkat menuju Selat Panjang mencapai 432 orang hingga kapal keberangkatan terakhir pada pukul 13.15 WIB. Pelabuhan Sungai Duku yang saat ini hanya melayani rute Siak dan Selat Panjang, hanya menjalankan empat armada. Antara lain Siak Wisata, Naga Line, Porti dan Meranti. Dikatakan petugas jaga pos keamanan Pelabuhan Sungai Duku Brigadir Jimmy Hendra kepada Riau Pos, pos jaga ini akan beroperasi hingga 1 Januari. Tim terdiri dari aparat kepolisian, Babinsa, Dishub Kota, Satpol PP dan Basarnas. ‘’Tim akan menjaga
keamanan, baik berupa gangguan yang datang dari luar maupun dalam,’’ ujarnya. Dijelaskannya, jumlah penumpang yang bisa ditampung satu kapal sebanyak 120 kursi. Hingga saat ini belum ada kelebihan beban penunpang. ‘’Tim tidak mengizinkan kapal jalan jika kelebihan penumpang demi keselamatan,’’ ujarnya. Untuk jumlah penumpang yang datang dari Selat Panjang maupun Siak tujuan Pekanbaru, hingga kedatangan pada pukul 12.45 WIB sudah mencapai 239 penumpang. Dikatakaannya kedatangan terakhir pada pukul 17.30 WIB. ‘’Belum terdata berapa total hari ini dari kedatangan,’’ ujarnya. Posko jaga jelang Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Sungai Duku, dikatakan Jimmy beroperasi mulai pukul 07.00 WIB hingga 18.00 WIB.(cr4)
NAIK KAPAL: Penumpang Meranti Jaya Express menaiki kapal dengan tujuan Selat Panjang di Pelabuhan Sungai Duku, Pekanbaru, Ahad (24/12/2017).
CF1/MIRSHAL/RIAU POS
Perdalam Ilmu Agama, BKOW SMAN 1 Pekanbaru Raih Anugerah Riau Gelar Kajian Fiqih Wanita Kebudayaan Kategori Anak dan Remaja KOTA (RP) - Dalam menjalankan aktivitas sehari-hari dan untuk memperdalam ilmu pengetahuan agama Islam, Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Riau menggelar Kajian Fiqih Wanita. Adapun kajian Islam yang menyangkut masalah fiqih wanita tersebut dilaksanakan di Gedung Daerah Provinsi Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Jumat (22/12). Pemateri disampaikan Ustad Masriadi Hasab Lc MSha. Dalam kesempatan itu turut dihadiri beberapa tokoh wanita seperti Rosmiati Wan Thamrin, istri Wakil Gubernur Riau. Sementara itu peserta yang mengikuti kegiatan tersebut di antaranya ibu-ibu dari berbagai organisasi wanita di Riau, baik yang berada di bawah BKOW Riau maupun di luarnya. ‘’Alhamdulillah, semoga acara yang kami laksanakan mendapatkan hidayah dari Allah. Kami juga sangat bersyukur karena fiqih wanita itu dikhususkan. Kalau fiqih pria tidak ada ya ustadz,’’ canda Ketua BKOW Riau, Irma Hafida Rachman dalam kata sambutannya. Bukan hanya itu, ia juga mengatakan bahwa kajian ini dibuat untuk kembali menjalin tali silaturrahim organisator wanita yang ada di Riau. Selain itu, sebagai sosok wanita yang memi-
REDAKTUR: DESLINA
bkow riau for riau pos
KAJIAN FIQIH: Suasana BKOW Riau saat menggelar Kajian Fiqih Wanita di Gedung Daerah Provinsi Riau, Jumat (22/12/2017). liki banyak peran, pemahaman tentang Islam dan hukumnya agar terus ditingkatkan. Di samping itu ia juga mengatakan ada banyak hal yang dibahas tentang fiqih wanita. Dalam kesempatan itu pihaknya mengambil tema ‘’Dengan kajian fiqih wanita, kita tingkat-
kan pengetahuan, pemahaman, dan pengamalan ibadah sesuai syariah’’. ‘’Memang dalam acara tersebut tidak semuanya disampaikan terkait fiqih wanita. Ke depannya kami berharap apa yang disampaikan ustad bisa diamalkan,’’ ungkapnya.(man/c)
KOTA (RP) - Acungan jempol sepantasnya diberikan kepada Muhammad Ade Putra, seorang penggiat seni Provinsi Riau yang menuntut ilmu di SMAN 1 Pekanbaru. Ade menerima penghargaan dari Presiden Republik Indonesia, melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dengan menerima anugerah kebudayaan dan penghargaan maestro seni tradisi 2017, di Jakarta, beberapa waktu lalu. Dikatakan Muhammad Ade Putra, ia sudah menekuni seni sastra sejak duduk di kelas 3 SD. Ia sudah menjuarai sejumlah lomba menulis puisi dan cerpen tingkat nasional. ‘’Alhamdulillah, penghargaan Anugerah Kebudayaan Kategori Anak dan Remaja dapat saya raih. Mudah mudahan ke depannya anak-anak Riau lebih mempelajari lagi tentang kebudayaan Riau ini,’’ kata Ade yang masih menuntut ilmu di kelas 10 SMAN 1 Pekanbaru ini. Bukan hanya itu, SMA Negeri 1 Pekanbaru juga meraih juara umum Debat Konstitusi se-Sumatera. Adapun debat konstitusi se-Sumatera tersebut dilaksanakan pada Ahad (15/10) lalu di Pusat Konstitusi Fakultas Hukum Unand Padang. Adapun penghargaan tersebut diraih oleh para siswa/i SMAN 1 Pekanbaru, di antaranya adalah
sman1 for riau pos
FOTO BERSAMA: Peraih juara umum debat konstitusi foto bersama Kepala SMAN 1 Pekanbaru Dra Wan Roswita MPd dan Guru Pembimbing Eka SPd, baru-baru ini. Bima Anugerah Muhammad, Henny Sella dan Shintya Sunaryo. Kepala SMAN 1 Pekanbaru Wan Roswita MPd merasa senang dengan raihan prestasi yang diraih anak-anak didiknya tersebut. Dikatakannya, dalam iven yang
sama guru SMAN 1 Pekanbaru juga meraih juara 3 LKTI se-Sumatera yang diraih oleh Eka Suryani SPd. ‘’Alhamdulillah semoga ke depannya prestasi ini terus diraih dan dipertahankan anak-anak SMAN 1 Pekanbaru,’’ Harapnya.(man/c)
TATA LETAK: syukri
metropolis
Riau Pos
SENIN, 25 DESEMBER 2017
Diduga Pungli, Oknum Polisi Dilaporkan Sambungan dari hal. 21 menawarnya akhirnya jadi Rp50 ribu. Dia (HG-red) mau mengembalikan uang. Kami tidak mau. Kalau mau ditilang ya ditilang saja. Jangan diminta uang juga,’’ ujar keluarga korban yang tak mau disebutkan identitasnya ini. Sementara itu, salah satu pelanggar Yn saat dihubungi Riau Pos sekitar pukul 16.40 WIB mengatakan, dia sedang dimintai keterangan. ‘’Sekarang masih di Polda (dimintai keterangan, red),’’ ujarnya melalui sambungan telepon. Terpisah, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo saat dikonfirmasi mengatakan, pemeriksaan terlebih dahulu akan dilakukan untuk memastikan apakah pelanggaran tersebut betul terjadi atau tidak. ‘’Didalami dulu. Kalau memang terbukti, bisa diajukan disiplin. Kalau memang melanggar tidak akan dilindungi. Mini-
mal disiplin dulu,’’ tegas Guntur. Kabid Propam Polda Riau, Kombes Pol Pitoyo Agung mengatakan, pemerikasaan masih dilakukan. Dari proses pemeriksaan awal yang dilakukan dugaan pungli memang terjadi. “Ini komplain dari masyarakat. Ini masih diproses. Intinya, kami tidak melindungi anggota yang melakukan pelanggaran,” singkat Pitoyo. Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Rinaldo Aser ketika dikonfirmasi mengaku belum mendapat informasi terkait ada oknum unit Satlantas Polsek Senapelan yang diduga melakukan pungli terhadap pengendara. “Saya belum mendapat informasinya,” sebut Rinaldo. Lanjut Rinaldo, dirinya mengarahkan untuk mengkonfirmasi kepada Kapolsek Senapelan, Kompol Willi Adrian. “Tanya sama Kapolsek. Yang bersangkutan anggota Polsek,” singkat Rinaldo.(ali/*3/yls)
27
Inspektorat Rekomendasi Hentikan Insentif PPJU Sambungan dari hal. 21 mengingat Bapenda tidak menjalankan fungsi sebagai instansi yang memungut pajak PPJU. Kondisi ini juga terjadi pada tahun anggaran 2014 silam. Atas permasalahan itu, BPK memberikan rekomendasi untuk menghentikan sementara pembayaran upah pungut PPJU PLN, sampai dilakukan revisi Keputusan Wali Kota yang mengatur besaran serta kriteria yang jelas sebagai dasar pemberian upah pungut. Kepala Inspektorat Kota Pekanbaru Azmi ST MT kepada Riau Pos akhir pekan lalu mengungkapkan, pihaknya sudah memberikan surat rekomendasi pada wali kota. ‘’Rekomendasi BPK diperintahkan untuk menghentikan pembayaran insentif PPJU, jadi jangan dibayar lagi,’’ kata Azmi. Terkait temuan, diakuinya sebelumnya memang pernah terjadi juga terhadap PPJU. Solusi kala itu dibuatkan Pera-
turan Walikota (Perwako) yang menaunginya. Namun, ternyata BPK menilai insentif tak pantas untuk dibayarkan hingga insan yang sudah dibayarkan itu menjadi temuan.’’Pertama karena jadi temuan. Dibuatkan perwako, jadi temuan lagi. Kami akan tindak lanjuti buat surat Pak Wali pada Kepala Bapenda. Isinya Inspektorat melalui Pak Wali, sehubungan dengan hal ini menghentikan penyerahan insentif,’’ ucapnya. Larangan pemberian insentif sebutnya, sudah berlaku sejak LHP BPK yang menyatakan insentif jadi temuan terbit.’’Sejak keluar hasil pemeriksaan BPK, tidak boleh lagi, kalau dibayarkan lagi insentif, itu pelanggaran dia,’’ tugasnya. Sementara itu, Wako Pekanbaru Firdaus menyerahkan penyelesaian temuan itu pada jajarannya, dalam hal ini Sekretaris Kota (Sekko) M Noer MBS SH MH dan Kepala Bapenda Azharisman Rozie.’’Sekiranya bisa ditanya
sama mereka. Artinya saya kira persoalan itu sudah dibahas oleh Pemko, Bapenda, Sekda dan auditor mengacu kepada regulasi yang ada. Nanti gimana hasil pembahas itu coba tanya,’’ ucapnya. Sekko Pekanbaru M Noer terpisah menegaskan, apapun yang menjadi temuan BPK akan ditindaklanjuti.’’Yang menyangkut temuan sudah kita tindaklanjuti. Khusus mengenai PPJU itu kita sudah minta clearkan, Inspektorat sebagai ujung dari BPK dan Bapenda. Bapenda sudah berkoordinasi dengan BPK dan Inspektorat. Karena harus diselesaikan. Mengenai laporan terakhir saya belum dapat infromasinya,’’ jelasnya. Mengenai apakah insentif yang sudah diberikan harus dikembalikan atau tidak, dia akan mengacu pada apa yang dipersyaratkan BPK. ‘’Kalau BPK mendapat temuan sesuatu lihat bahasanya, umpanya kalau temuan itu apa dasarnya mesti dipungut, ketika nanti ada alasan yang disampaikan instasi, kalau
BPK menganggap sudah sesuai, maka tidak ada masalah. Tapi jika ini tidak bisa, maka itu yang mesti kita ikuti, jadi tindaklanjuti namanya,’’ urainya. Dana Rp4,1 miliar yang diberikan sebagai insentif sebutnya Sekko secara global, sekitar Rp3,8 miliar dibagi secara bersama-sama. ‘’Tapi apakah semua itu disuruh kembalikan, atau alasan Bapenda sudah diterima BPK. Ketika ada penjelasan, ada upayaupaya dan itu diterima mereka berhak menerima insentif. Kalau mereka tidak berhak, ujungnya BPK menyebutkan temuan itu mesti dikembalikan, tapi tergantung rekomendasi terakhir BPK,’’ imbuhnya. Jikapun pengembalian harus dilakukan, M Noer menyebut itu tidak dilakukan saat itu juga.’’Namun pengembaliannya tidak harus hari itu juga, apa program kembalian uang tersebut, bisa dibayar secara bertahap. Bukan berarti itu didiamkan, pasti (ditindaklanjuti, red),’’ tutupnya. (*3/ali)
Berburu Makanan Gratis Sambungan dari hal. 21 tempat makan yang ada. Namun, tak satupun tempat yang menarik minat putranya. Waktu itu, ada stan makanan gratis yang dibuka oleh salah satu komunitas. Jonri pun bergegas membawa anak-anaknya ke stan tersebut. ‘’Ayo bapak-bapak ibu-ibu, ada sarapan gratis,’’ teriak petugas stan. Tak ingin kehabisan makanan gratis itu, Jonri memilih melewati jalan setapak yang ada di median jalan. Jalan kecil itu terlihat digenangi air karena hujan lebat malam harinya. Stoler sang putri didorongnya terlebih dahulu untuk melewati kubangan lumpur. Sampai akhirnya Jonri melangkahkan kaki kanannya untuk melintas. Tiba-tiba, stoler putrinya macet. Jonri memaksa sekuat tenaga mendoronganya hingga keluar dari genangan air. Sampai-sampai ia tidak melihat kakinya menginjak plastik yang berisikan saus di badan jalan. Dubrak... Jonri pun terpeleset. Pantatnya langsung terduduk ke dalam genangan air di jalan setapak itu. Putranya yang telah jalan terlebih dahulu kebingungan dan mencari ayahnya yang tak tampak di belakang stoler adiknya. Sang abang langsung mendekati stoler sang adik dan kaget melihat sebagian celana ayah nya kotor. ‘’Kenapa, Pa?’’ tanyanya. ‘’Jatuh,’’ kata Jonri. “Itulah, Papa. Kenapa tidak lewat di depan sana saja. Kalau sudah dengar yang gratis saja, maunya buru-buru,” ucap sang putra yang langsung bergegas mencarikan air mineral untuk membersihkan tangan dan celana Jonri.(cr2)
redaktur: YULIANTI SABIKIS
tata letak: febri jamil
Riau Pos
SABTU 25 DESEMBER 2017
28
Pihak Ketiga Harus Bermodal Besar Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru
TIDAK mau kesalahan kerjasama dengan pihak ketiga, terkait pengelolaan sampah di Kota Pekanbaru terulang lagi, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru membuat syarat yang rinci dan lengkap. Bahkan untuk satu dari dua koridor pengelolaan sampah, pihak ketiga yang akan mengikuti lelang nanti harus menyediakan deposit di bank minimal
Rp5 Miliar. Kepala DLHK Kota Pekanbaru Zulfikri menyebutkan, itu belum termasuk mobil operasional dan biaya operasional seperti minyak. Namun menurutnya, apalagi swasta yang bakal ikut lelang nanti merupakan perusahaan pengelolaan sampah yang berpengalaman. Mereka harusnya tidak terkejut dengan persyaratan tersebut. Apalagi merasa berat. Menurutnya, deposti Rp5 miliar
yang disebutnya sebagai dana stand by untuk jaga-jaga itu, sangatlah kecil. Zulfikri membandingkan pengelolaan sampah di Singapura. Di sana perusahaan swasta yang akan mengelola sampah diseleksi melalui tender terbuka untuk melayani 7 wilayah geografis di Singapura. Tender terbuka untuk perusahaan yang memenuhi kriteria pre-kualifikasi. Untuk modal saja, sebuah perusahaan harus punya modal
minimal 3 juta dollar Singapura. Artinya, pihak ketiga di sana harus punya modal minimal Rp300 miliar (kurs 10 ribu). ‘’Memang untuk mengelola sampah itu butuh anggaran besar, tidak bisa setengahsetengah. Itu kalau mau pengelolaan sampah kita bagus,’’ kata Zulfikri baru-baru ini. Lanjut dia, di Singapura juga sebuah perusahaan peserta tender harus memiliki pengalaman pernah mengelola sampah untuk 100 ribu penduduk sebelumnya. Lalu
perusahaan tersebut juga belum pernah melanggar hukum lingkungan. Terkait persyaratan berat di negeri jiran itu, tentunya tidak bisa serta merta diterapkan di Kota Pekanbaru. Hanya saja menurut Zulfikri, dengan syarat peserta lelang pengelolan sampah itu, dirinya yakin yang akan menang adalah benar-benar perusahaan pengelola sampah yang sesuai dengan ekspektasi Pemerintah dan masyarakat Kota Pekanbaru. (noi)
Sulap Kawasan Kumuh Menjadi Kawasan Bersih
Tepian Sungai Sago Kini Jadi Objek Swafoto Bermula dari upaya pengentasan kawasan kumuh, sekitar sebulan yang lalu Wali kota bersama sejumlah OPD rela turun ke Sungai Sago yang bau dan penuh sampah. Setelah dua OPD diberi ultimatum untuk pembersihan selama sepekan, kini kawasan itu jadi objek selfie warga. CF1/MIRSHAL/RIAU POS
AKTIVITAS WARGA: Anggota komunitas Parkour Flow It sedang berlatih parkour didekat monumen perjuangan saat kegiatan CFD, Ahad (24/12/2017).
Sampah Berserakan di CFD KOTA (RP) - Usai kegiatan car free day tumpukan sampah terlihat berserakan di sepanjang badan Jalan Diponegoro dan Gajah Mada. Pantauan Riau Pos, Ahad (24/12), tumpukan sampah plastik, kertas brosur, dan stereofom mendominasi area car free day. Bahkan, tak satu pun terlihat tempat pembuangan sampah yang disediakan oleh pemerintah kota, untuk para pengunjung, agar dapat membuang sampah sisa makanan mereka, yang dibeli dari para pedagang kaki lima, yang berjualan di sekitar area CFD. Monica (21), salah seorang pengunjung CFD yang ditemui usai membuang sampah di badan jalan mengatakan, sebenarnya dirinya tidak ingin meninggalkan sisa sampah dari makanan yang dibelinya di badan jalan. Namun, karena melihat pengunjung lain yang meninggalkan
FORUM
MARDIANTO MANAN
Nasib Pedestrian Pekanbaru MENURUT Undang-Undang No 22/2009, trotoar adalah salah satu fasilitas pendukung penyelenggaraan lalu lintas. Trotoar merupakan hak pejalan kaki. Permen PU No 3/2014 trotoar adalah jalur pejalan kaki yang umumnya sejajar dengan sumbu jalan. Gunanya untuk menjamin keselamatan pejalan kaki. Bahkan dalam salah satu definisi disebutkan bahwa pedestrian merupakan indikator pokok bagi kemajuan peradaban dan pembangunan kota masa depan. Artinya, keberadaan pedestrian di suatu kota, dapat teroka tentang tingkat kemajuan peradaban dan pembangunan suatu kota. Kota Madani istilah bung Firdaus, tercermin di pedestrian kota. Tepatnya pada tanggal 7/12/2017, saya menemukan pedestrian di depan RS Awal Bros dibangun bangunan, yang selayaknya tidak dilakukan di sana. Lantas saya masukkan di FB saya, ehh… malah pembagunan tetap dilanjutkan saja. Tiang pancang dengan ukuran besar, yang saya kira membuat pos atau halte, ternyata membangun pergola. Ya, bagi saya tak masalah kalau masih tetap untuk pejalan kaki. Tetapi ternyata pada tanggal 20/12/2017 saya kesana lagi. Tiang bangunan dirubuhkan lagi. Eh ada apa lagi kata saya dalam hati. Karena REDAKTUR:DESLINA
sampahnya di sembarang tempat, dirinya juga mengikutinya. «Iya kan, yang lain juga buang sampah di badan jalan. Jadi main ikut saja. Lagi pula tak terlihat ada tong sampah yang disediakan sama petugas kebersihan, untuk kita bisa buang sampah ke dalam tong sampahnya,” terangnya. Dirinya berharap, Pemko Pekanbaru bisa menyediakan tempat sampah di area CFD, agar masyarakat tak perlu lagi membuang sampah di jalan. «Kalau sampah yang ada di tempat disini, saya sendiri yang memungutnya, terus nanti kalau sudah ada petugas pengangkut sampah lewat, baru saya kasih sampahnya,’’ ucap Gusri. Kabid Kebersihan DLHK Zukkarnain saat dikonfirmasi, kepada Riau Pos mengatakan, dulu pihaknya sudah pernah berupaya memberikan tong sampah di are CFD, tapi selalu hilang. Cr2 aneh. Membuat pergola dengan tiang tiang raksasa seperti itu. Padahal menurut saya, cukup dibuat satu baris tiang di bagian belakang saja, lantas buat kanopi kedepan tanpa tiang. Saya rasa jauh lebih cantik dibandingkan bangunan yang ada sekarang. Tak ada seni dan model yang melambangkan kemajuan perdaban dan pembangunan dalam sebuah kota masa depan (red definisi di atas). Walaupun saran kita diterima, kita ucapkan terima kasih jugalah, karena hak pejalan kaki diakomodir. Tetapi di satu sisi kita bertanya, di mana pihak PUPRnya? Pengawasnya? Siapa kontraktornya? Kok bisa setelah selesai dibangun, malah dirubuhkan lagi. Pemko Pekanbaru telah teledor, seakan-akan bangunan ini lokasinya jauh sekali di pelosok nagori Riau ini. Berapa sak semen yang telah habis, berapa hari tenaga kerja membangunnya, tidaklah mungkin mereka tidak bergaji, dan cost untuk bangunan yang sudah dihancurkan ditanggung siapa? Pemerintah? Kontraktor ataupun konsultannya? Tapi terlepas dari siapa yang menanggung, ini telah mencerminkan peradaban pembangunan yang salah bin ceroboh, yang akhirnya dirobohkan. Memalukan sekali dalam konteks orang teknik, apalagi wali kota kota kita masternya teknik. Padahal ada gambar kerjanya, perencanaan tapaknya, pasti semua jelas. Jika proyeknya juga jelas, tak ada istilah setelah dibangun, lantas dibilang salah. Itu pekerjaan kok kayak mainan saja. Sing penting buat dulu, nanti kalau salah dibangun lagi. Kalau seperti itu, malah seperti mempertontonkan pekerjaan tidak bagus dan tidak profesional. Seperti tidak ada perhitungan sama sekali. Memalukan. Lucunya, dalam salah satu media, semua keteledoran ini diakui pula oleh pemerintah kota via Dinas PUPR Kota, yang katanya “Tukangnya salah pemasangan. Terlalu ke depan, seharusnya ke samping. Jadi masih bisa buat pejalan kaki. Makanya diperbaiki ulang sama tukangnya,” sebut pegawai PUPR Kota Pekanbaru. Haha yo la kacau bin baorauuu pak walii. Maaf.
Laporan HENDRAWAN, Kota
MUNGKIN tidak banyak yang tahu soal Sungai Sago di Kota Bertuah ini. Tapi bagi warga yang tinggal di Jalan Pangeran Hidayat, belakang Plaza Sukaramai sampai Kampung Dalam, pasti tahu. Kawasan sepanjang sungai ini merupakan kawasan pemukiman lama Kota Pekanbaru. Padat penduduk, padat bangunan dan disebut sebagai kawasan kumuh di Kota Pekanbaru. Lengkap dengan SK Kawasan kumuh yang ditandatangani sendiri oleh Wali Kota Pekanbaru pada 2016 lalu. Sejak SK itu disahkan pula, organisasi pemberdayaan masyarakat Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) yang pada dasarnya berada di bawah binaan Kementrian PUPR, mulai merancang pengentasan kawasan kumuh tersebut. Organisasi ini, bekerjasama dengan OPD teknis seperti Ciptra Karya dan PUPR menawarkan rancangan. Lalu di saat bersamaan menawarkan rancangan tersebut kepada warga. Kawasan pertama yang menjadi sasaran adalah kawasan Kelurahan Sukaramai. Karena bisa ditakatakan, di kelurahan inilah kawasan kumuh padat penduduk itu berada. Hebatnya, warga sekitar mau diajak bekerjasama. Apalagi mereka juga dilibatkan langsung dalam pembangunan dan pengerjaan. Pada tahap awal, infrasturktur dasar menjadi perhatian Kotaku dan warga. Itu adalah jalan lingkungan dan sanitasi. Untuk memastikan kawasan itu tetap tertata dan terjaga kebersihannya, juga disediakan tong sampah, ditanam sejumlah pohon buah. Yang uniknya, selain jalan lingkungan yang dibuat dari koral sikat dengan nilai estetika tinggi, di beberapa kawasan juga dibuat berbagai graviti tiga dimensi yang begitu kekinian. Salah satu spot itu berada tepat di pinggir Sungai Sago di salah satu gang di kawasan Jalan Nilam. Awalnya, jalan setapak yang tidak bisa dilewati mobil itu hanyalah gang biasa. Bahkan disana tidak ada nama gangnya. Maka ketika warga sekitar ditanyapun mereka bingung menyebutkan gang apa. Namun gang itu merupakan salah satu akses penting menuju kawasan padat penduduk di Kelurahan Sukaramai selain Jalan Nilam. Kini gang sempit itu terasa begitu lapang. Apalagi Kotaku, menjelang tutup tahun, sudah meng-khatam-kan polesannya. Grafiti tiga dimensi, taman kecil disertai tempat duduk permanen yang mungil. Bahkan di salah satu sisi sungai dibuat taman khusus yang sangat zaman now. Jadi di gang itu, dibuatlah pagar dari besi yang melengkung. Fungsinya tidak hanya sebagai pembatas dengan Sungai Sago yang sudah bersih, tapi juga sebagai taman. Di taman mungil itu, orang-orang Kotaku bersama warga mendesain logo hati kembar yang didempetkan. Makin mencuri perhatian karena dipasangkan lampu kerlap kerlip dan teks bergerak digital. Uniknya, teks itu bisa dirubah sesuai kehendak. Taman yang disebut warga
FOTO HENDRAWAN
BERFOTO: Sejumlah pemuda berfoto ria di Taman Nilam City yang dibangun di tepi bibir sungai Sago, yang sebelumnya merupakan salah satu kawasan terkumuh di Kota Pekanbaru, baru-baru ini. sebagai Taman Nilam City inilah yang menjadi buah bibir dan objek selfie warga. Tidak hanya bagi warga Jalan Nilam dan Kelurahan Sukaramai, banyak juga warga lainnya yang datang. Tujuan mereka cuma satu, melihat grafiti tiga dimensi dan taman hati yang memang jadi gandrungan remaja dan anak muda. Salah seorang pengunjung yang ditemui Riau Pos belum lama ini, Rida (24), mengaku penasaran. Maka dirinyapun datang bersama sejumlah teman. ‘’Awalnya iseng aja, karena melihat ada foto dua logo love di Instagram teman. Mau lihat aja, apa memang benar bagus. Ternyata setelah disini juga ada graviti. Terus tadi ada juga graviti tiga dimensi, jadi kalau kita mau foto seakan-akan grafiti itu hidup dan seperti bangunan betulan. Padahal itu kan semacam lukisan dinding, kan. Terus di tengah jalannya juga ada. Baguslah pokoknya,’’ kata perempuan berhijab ini. Jika Rida datang tidak begitu jauh, beda dengan Winda (21) yang datang jauh dari Bukitraya. Mahasiswa di salah satu perguruan swasta di Pekanbaruitu menyanjung taman tersebut. Walaupun kecil, tapi bisa foto-foto di mana-mana. Malah dirinya menyebutkan, taman kecil itu lebih sejuk ketimbang Ruang Terbuka Hijau (RTH) Tunjuk Ajar kala sore hari. ‘’Kalau sore memang lebih sejuk di sini karena dari dua arah terlindung tembok. Terus, banyak objek fotonya. Tapak jalannya juga bagus. Tadi kami masuk ke dalam mencari jalan, jalan itu seperti trotoar di Jalan Sudirman itu, bagus,’’ kata Winda. Berharap, ada lebih banyak lagi taman-taman kecil seperti itu dibangun Pemerintah Kota
Pekanbaru. Kendati mengaku bukan warga asli Pekanbaru, merantau untuk kuliah, Winda yang baru dua tahun di Pekanbaru ini mengaku Pekanbaru masih miskin taman. Menurutnya tidak perlu besar. Tapi rapi dan tertata cantik. Ketika disebutkan kawasan itu dulunya merupakan kawasan kumuh, Winda malah terkejut dan tidak menyangka. Dengan jalan lingkungan yang artistik, grafiti, taman kecil dan hijau pohon-pohon yang baru ditanam, ternyata kawasan ini tidak memakan biaya besar. Untuk meningkatkan kawasan yang sebelumnya kawasan kumuh tersebut, Kotaku yang menghabiskan anggaran sebesar Rp167.590.000. Sub Capacity Building Kotaku Provinsi Riau Danu Umbara menyebutkan, memang Kotaku berusaha memberikan perbedaan di setiap pemukiman yang akan mereka entaskan kekumuhannya. ‘’Kami menawarkan perubahan wajah pada lingkungan tempat tinggal warga. Jadi kami punya konsep seperti di kawasan Sukaramai ini, lalu kami tawarkan kepada warga. Warga setuju lalu kami sama-sama membangunnya. Jadi desain yang kami buat itu bagaimana supaya warga benar-benar menjadi betah dan mau hidup teratur dan menjaga kebersihan lingkungan mereka,’’ terang Danu. Kawasan pemukiman padat sepanjang Sungai Sago sendiri, menurut Danu masih menjadi prioritas Kotaku bersama Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru ke depannya. Kotaku sendiri berharap, seluruh kawasan kumuh di Kota Pekanbaru, tidak hanya di kawasan Sago, dapat dituntaskan paling lambat pada 2019. ***
TATA LETAK: SYUKRI