2018 01 12

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

17 JANUARI 1991-2017

JUMAT l 12 JANUARI 2018 l 24 RABIUL AKHIR 1439

l TERBIT 28 HALAMAN

7 Pasang Balon Ditangani 60 Orang Samarkan Transaksi lewat Money Changer Setnov Mengajukan Diri sebagai Justice Collaborator

JAKARTA (RP) – Benang kusut aliran uang 7,3 juta dolar AS yang diduga diterima mantan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto (Setnov) diurai lapis demi lapis oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi ď Ž Baca Samarkan Halaman 11

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Kirim 100 Imam Masjid ke UEA JAKARTA (RP) – Kementerian Agama (Kemenag) dan pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) melanjutkan program kerja sama pengiriman imam masjid. Tahun ini bakal direkrut 100 orang. Jauh lebih banyak dibandingkan tahun pertama yang hanya 14 orang. ď Ž Baca Kirim Halaman 10

Laporan AFIAT NANDA, Pekanbaru

PROSES pendaftaran bakal calon (balon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau resmi ditutup. Selanjutnya, seluruh balon yang telah mendaftar akan mengikuti tes ke­ sehatan. Ketua KPU Riau Dr H Nurhamin Spt MH mengatakan, jika tidak ada aral melintang, Jumat (12/1) ini para kontestan akan melewati serangkaian tes di RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru. ď Ž Baca 7 Pasang Halaman 10

Usung Capres, Partai Harus Koalisi JAKARTA (RP) - Judicial review terhadap ambang batas pencalonan presiden atau presidential treshold ditolak Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (11/1). Dengan demikian, pasangan calon presiden dan wakil

SIDANG: Setya Novanto menguap saat persidangan kasus KTP-el di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (11/1/2018).

presiden harus didukung partai yang menguasai 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara nasional untuk mendaftar pada Agustus mendatang. ď Ž Baca MK Tolak Halaman 2

Belum mendeklarasikan Sikap 109 kursi 19,4% (Peluang ke Jokowi)

FEDRIK TARIGAN/ JPG

SUBUH ZUHUR ASAR 04.56 12.21 15.46 MAGRIB ISYA 18.24 19.38

Berkas Syamsurizal-Zaini Tak Diterima KPU

Tes CPNS Tetap Berbasis Komputer JAKARTA (RP)- Jumlah pelamar tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 diperkirakan membeludak. Sebab, seluruh kuota diperuntukkan hampir seluruh instansi daerah. Badan Kepegawaian Negara (BKN) memastikan seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS 2018 tetap berbasis komputer (computer assisted test/CAT).

Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan menuturkan, secara resmi jadwal seleksi CPNS tahun ini belum dilansir. Namun BKN tetap menyiapkan infrastruktur komputer untuk seleksi CPNS baru. (Ujian tulis, red) tetap pakai CAT BKN,� katanya saat dihubungi, Kamis (11/1).

Ridwan mengakui ada potensi pendaftar CPNS yang melonjak. Untuk itu, BKN berencana

61 kursi 10,9% (Masih abu-abu) 48 kursi 8,6% (Peluang ke Prabowo) 47 kursi 8,4% (Peluang ke Jokowi)

Partai Pendukung Jokowi 91 kursi 16,2% 36 kursi 6,4% 16 kursi 2,9% 39 kursi 7%

40 kursi 7,1% (Peluang ke Prabowo)

Partai Pendukung Prabowo 73 kursi 13%

SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

ď Ž Baca Tes Halaman 10

Konflik Harimau dengan Manusia di Indragiri Hilir (1)

Hari-hari Mencekam Diteror ’’Kucing Besar�

Sejak Jumiati (30) tewas diterkam harimau, karyawan PT Tabung Haji Indo Pantation (THIP) yang tinggal di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Indragiri Hilir (Inhil), semakin ketakutan. Siang tak berani ke kebun, malam takut keluar rumah. Teror harimau membuat kampung menjadi sepi.

SARIDAL/RIAU POS

UMPAN HARIMAU: Seekor kambing dijadikan umpan untuk menangkap harimau yang menewaskan warga di Desa Tanjung Simpang, Pelangiran, Inhil, beberapa waktu lalu.

Foto kanan, tim PKHS memasang kamera trap untuk memantau aktivitas harimau.

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Laporan: SARIDAL MAIJAR, Tembilahan

ď Ž Baca Hari-hari Halaman 3

ď Ž TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 MK Tolak Gugatan Sambungan dari hal. 1

Itu sesuai dengan pasal 222 UU No: 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Karena pemilihan presiden dan pemilu legislatif pada 2019 serentak, maka yang dijadikan acuan adalah hasil Pileg 2014.

Dengan ambang batas sebesar itu, tidak ada satu pun partai yang bisa mengusung capes-cawapres sendirian. PDIP sekali pun. Sebab, partai pemenang Pemilu 2014 itu hanya menguasai 19,4 persen suara nasional.

Dalam pertimbangannya, MK menampik semua dalil yang diajukan pemohon. Salah satunya terkait diskriminasi, karena partai baru tidak bisa mencalonkan capres-cawapres. Hakim Konstitusi Maria Farida Indrati mengatakan, tidak semua perbedaan disebut diskriminasi. Menurut mahkamah, dikatakan diskriminasi jika didasari pembedaan atas dasar SARA, status sosial, ekonomi, jenis kelamin, bahasa, keyakinan politik. ”Sebagaimana ditegaskan dalam Pasal 1 angka 3 Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia,” katanya di Gedung MK. Sementara terkait dalil yang menyebut pasal 222 bertentangan dengan logika keserentakan, MK sudah berpendapat dalam Putusan MK Nomor 51-52-59/PUU-VI/2008, bertanggal 18 Februari 2009. Di situ sudah ditegaskan, bahwa penentuan ambang batas minimum perolehan suara partai politik dalam mengusulkan calon presiden dan wakil presiden adalah kebijakan hukum pembentuk undang-undang atau open legal policy.

Ada pun menyangkut anggapan presidential threshold tak lepas dari tarik-menarik kepentingan politik, mahkamah berpendapat pembentukan UU adalah keputusan politik. Oleh sebab itu, mahkamah tidak berwenang menilai praktik dan dinamika politik yang terjadi selama berlangsungnya proses pembentukan UU. ”Selama tata cara pembentukan undang-undang dimaksud tidak bertentangan dengan tata cara atau prosedur yang ditentukan dalam UUD 1945,” imbuhnya.

Tidak semua hakim konstitusi sepakat untuk menolak gugatan presidential treshold itu. Dua di antara sembilan hakim, yakni Saldi Isra dan Suhartoyo, menyampaikan perbedaan pendapat atau dissenting opinion. Dalam penjelasannya, Suhartoyo menilai, mempergunakan hasil pemilu legislatif sebagai syarat mengisi posisi eksekutif merusak logika sistem pemerintahan presidensial. Dalam sistem presidensial, melalui pemilu langsung, mandat rakyat diberikan secara terpisah. Kepada legislatif dan eksekutif (presiden). ”Mandat yang diberikan kepada pemegang kekuasaan legislatif belum tentu sama, bahkan sejumlah fakta empirik membuktikan acapkali berbeda, dengan mandat yang diberikan kepada pemegang kekuasaan eksekutif,” ujarnya.

Saldi Isra menambahkan, pem-

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

berian kursi sekurangnya 20 persen dari jumlah kursi DPR tidak menjamin terjadinya stabilitas pemerintahan. Apalagi, tidak ada jaminan, hasil di pemilu 2019 akan sama dengan Pemilu 2014. ”Bahkan, yang jauh lebih tragis, bagaimana pula jika partai politik peserta Pemilu DPR 2014 yang mengajukan calon presiden dalam Pemilu 2019 tetapi gagal menjadi peserta Pemilu 2019 karena tidak lolos verifikasi faktual,” tuturnya.

Dengan demikian, syarat 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara pemilu akan kembali diberlakukan pada pendaftaran calon presiden Agustus mendatang. Gugatan tersebut dilakukan oleh Partai Idaman dan sejumlah lembaga swadaya masyarakat.

Di antaranya Perludem, Effendy Ghazali, hingga mantan KPU RI Hadar Nafis Gumay.

Pada pokoknya, pemohon menilai ketentuan yang diatur dalam pasal 222 UU Pemilu 2017 tersebut bersifat diskiminatif. Pasalnya, hak partai politik tidak setara, khususnya bagi yang baru. Apalagi, pelaksanaan pemilu yang dilakukan serentak membuat penggunaan hasil Pemilu 2014 sudah tidak relevan lagi digunakan.

Selain itu, pemohon juga menilai proses lahirnya kesepakatan PT dalam UU Pemilu tidak lepas manipulasi dan tarik ulur kepentingan politik. Sehingga diduga disesuaikan dengan kepentingan penguasa.

Terpisah, mantan Ketua MK Mahfud MD menilai MK memang

memiliki kewenangan atas putusannya. Putusan MK yang tidak membatalkan pasal terkait presidential threshold merupakan bagian dari kewenangan MK. ”Itu kan open legal policy. Pilihan MK hanya membatalkan menjadi nol persen atau membiarkan apa yang diputus DPR. Terserah MK saja,” kata Mahfud.

Dalam hal ini, pilihan terhadap penolakan uji materi ternyata diambil oleh MK. Mahfud menilai, putusan itu sudah sesuai dengan tugas dan fungsi MK dalam mengambil putusan. ”Karena kalau MK menentukan angka berapa persen, berapa persen, itu kan ndak ada dasarnya,” lanjut Mahfud.

Lebih lanjut, Mahfud menilai munculnya suara yang kontra terhadap putusan MK adalah hal yang wajar. Sebab, putusan MK di satu sisi memang disambut sukacita bagi yang menang, dan muncul kekecewaan dari yang kalah. ”Saya mengadili ratusan permohonan itu biasa, kalau ada yang tidak puas ya biasa. Tapi yang pasti, putusan MK itu final dan mengikat,” ujarnya.

Pengamat dari Constitutional and Electoral Reform Center (Correct) yang juga salah satu pemohon Hadar Nafis Gumay menilai, ditolaknya PT membuat pilihan presiden pada 2019 hanya akan diikuti sedikit calon. Bahkan jika melihat peta politik saat ini, kemungkinan hanya ada dua. ”Bahkan orangnya masih sama seperti 2014 lalu,” ujarnya ditemui usai persidangan.

Pernyataan dia sendiri merujuk pada fakta di mana kekuatan politik mayoritas condong ke kubu incumbent Joko Widodo. Bahkan PPP, Golkar, Hanura dan NasDem sudah menyampaikan deklarasinya. Adapun PKB dan PDIP kemungkinan besar akan mengikuti. Sementara, total kursi partai koalisi yang digawangi Gerindra dan PKS hanya memiliki 20,1 persen kursi parlemen atau satu tiket pasangan calon.

Di sisi lain, gabungan suara PAN dan Demokrat yang kini berstatus abu-abu hanya memiliki kursi total 19,5 persen.

Hadar menambahkan, jumlah capres yang hanya dua pasangan tidak cukup baik. Apalagi, melihat polarisasi masyarakat yang masih terasa. ”Dampak polarisasi 2014 saja tidak selesai sampai sekarang.

Bagaimana jika nanti berlanjut,” imbuh pria yang juga mantan komisioner KPU itu.

Terpisah, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon menyayangkan putusan MK. “Ini tidak rasional, karena dengan keserentakan seharusnya tidak ada lagi threshold,” terang dia saat ditemui di gedung DPR, Kamis (11/1). Apalagi, kata dia, ambang batas yang digunakan sudah digunakan pada 2014.

Jadi, terang dia, dari sisi rasional sangat sulit untuk diterima. Tapi, karena merupakan putusan MK, maka pihaknya menghargai putusan tersebut. Partainya siap dengan keputusan apa pun dan tidak kaget dengan keputusan yang dikeluarkan. Dengan presidential threshold,

dia memprediksi pada pemilu 2019 nanti akan muncul sekitar dua atau tiga calon. “Bisa juga empat atau tiga, tapi saya lihat akan muncul dua,” tutur Plt Ketua DPR RI itul.

Sementara Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan bahwa MK mengambil sikap yang berbeda saat memutus pasal terkait kewajiban verifikasi parpol dengan pasal terkait presidential threshold.

“Menurut saya (putusan MK) ada yang bertentangan dengan tradisi Mahkamah Konstitusi,” kata Muzani di gedung parlemen, Jakarta, kemarin.

Muzani menilai, dalam memutus pasal terkait verifikasi, MK mengambil keputusan dengan prinsip kesetaraan dan persamaan di mata hukum. Putusan ini memunculkan tidak ada keistimewaan antar parpol satu dengan yang lain. “Keharusan verifikasi ini menurut saya MK bertindak fair dan mengambil akal sehat,” ujarnya.

Namun, dalam putusan terkait pasal masih berlakunya ambang batas pencalonan presiden, Muzani menilai MK sudah kehilangan

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018 rasionalitasnya. Muzani tidak habis pikir mengapa MK tetap memberlakukan pasal yang mengacu perolehan suara Pemilu 2014 lalu, untuk digunakan sebagai syarat di Pilpres 2019.

“MK seperti kehilangan kewarasan, kehilangan (prinsip, red) kesetaraan. MK dalam pasal ini seperti gontai dan loyo,” ujarnya.

Muzani juga mempertanyakan putusan MK terkait UU Pemilu yang diketok kemarin. Sebab, sebelumnya sudah beredar bahwa kemarin sejatinya adalah jadwal sidang lanjutan UU Pemilu mendengarkan keterangan ahli dari DPR dan pemerintah, namun diubah menjadi agenda putusan.

“Itu lebih aneh lagi. MK seperti terburu-buru mengejar setoran untuk disampaikan ke publik,” ujarnya.

Muzani menambahkan, konsekuensi putusan MK ini harus dijalankan. Dirinya menyebut bahwa Partai Gerindra sudah mengantisipasi jika MK menolak membatalkan syarat presidential threshold. Karena itu, Partai Gerindra siap untuk mencalonkan kembali Ketua Umum Prabowo

Subianto melalui jalur koalisi.

“Kami harus berbicara dengan teman koalisi untuk pencalonan presiden dan wakil presiden,” ujarnya.

Senada, Fandi Utomo, anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat mengatakan, dia tidak sependapat dengan putusan itu. Menurutnya, ambang batas pencalonan presiden pada pemilu presiden dan legislatif serentak tidak relevan lagi. Jadi, tidak perlu ambang batas.

Namun, tutur dia, putusan MK bersifat final dan mengikat, sehingga harus dipatuhi. Jika MK memutuskan ambang batas 20 persen, maka ketentuan itu yang akan berlaku dan digunakan pada pemilu mendatang. Pihaknya akan mempelajari dan melakukan langkah-langkah yang mungkin bisa ditempuh.

Pernyataan berbeda disampaikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Dia justru mengapresiasi putusan MK terkait ambang batas pilpres. Menurut dia, sebagaimana pembahasan UU Pemilu, mayoritas partai di DPR memang setuju perlunya syarat presidential threshold.(far/lum/

 TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Hari-hari Mencekam Diteror ’’Kucing Besar” Sambungan dari hal. 1

TIM I penanggulangan konflik harimau bergerak dari Desa Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan, menuju kawasan perkebunan sawit PT THIP, Jumat (5/1), sekitar pukul 14.00 WIB. Ada sekitar 10 orang. Tim ini terdiri dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, World Wide Fund for Nature (WWF), Penyelamat dan Konsesi Harimau Sumatera (PKHS), dan PT Arara Abadi sebagai pemegang konsesi HTI. Termasuk Riau Pos yang berangkat bersama setelah sebelumnya bertemu dengan tim ini di Pulau Muda.

Ada tiga mobil yang berangkat siang Jumat itu. Dua untuk membawa rombongan. Termasuk Riau Pos yang menumpang dan satu mobil lagi untuk membawa kerangkeng atau perangkap harimau. Sebenarnya di Desa Pulau Muda mobil tak boleh melintas. Sebab, jalan semenisasi yang dibangun oleh pemerintah desa berukuran kecil.

Hanya boleh dilewati sepeda motor. Peraturan yang ketat. Biasanya kalau ada mobil yang melintas, warga akan menghentikannya, dan menyuruh berbalik arah. Tapi tiga mobil tim ini bebas lewat.

Di sepanjang jalan, penduduk beramai-ramai melihat tiga mobil itu melintas. Mata mereka fokus kepada kerangkeng yang dibawa.

Ada juga yang mengintip dari balik jendela rumah.

“Untuk menangkap harimau ya, Pak,” tanya seorang pria paruh baya di kiri jalan yang dianggukkan oleh salah seorang dalam rombongan.

Kedatangan tim ini seolah memberi harapan kepada mereka. Meski bukan warga Desa Pulau Muda yang menjadi korban terkaman harimau, tapi kampung itu bersebelahan dengan PT THIP, sehingga bisa saja harimau memasuki desa mereka, mengancam nyawa manusia dan ternak. Warga ingin betul harimau itu bisa ditangkap. Sekitar satu jam rombongan melintas di desa itu.

Di pengujung desa, jalan semeni­ sasi pun tak ada lagi. Hanya jalan tanah dan mulai masuk wilayah perkebunan PT THIP. Di sepanjang jalan, sepi. Hanya beberapa orang saja yang dijumpai. Bisa dihitung dengan jari. Itupun hanya sekadar lewat dengan kendaraan. Rata-rata kendaraan yang lewat adalah kendaraan roda dua. Tidak hanya satu kendaraan, tapi ramai.

Sekitar satu jam kemudian, rombongan berhasil melintas di wilayah perkebunan sawit itu. Pukul 16.00 WIB, tim sampai di pengujung jalan, tepatnya di Kebun Eboni Afdeling IV. Di sini, banyak rumah karyawan PT THIP berdiri. Ada sekitar 30 rumah. Di sini juga menjadi tempat penginapan rombongan selama berada di sana. Sesampainya di lokasi, kerangkeng diturunkan dan dibawa ke tempat menginap. Di salah satu rumah yang disediakan perusahaan itu, ternyata sudah ada tim I penanggulangan konflik harimau. Mereka terdiri dari Polres Inhil, Polres Pelalawan, pihak PT THIP dan BBKSDA Riau.

Saat tim II sampai di rumah itu, tim langsung menerima kabar yang disampaikan Ketua Tim I Muhamad Hendri SH, bahwa Kamis malam, mereka dikejutkan dengan kemunculan yang diduga harimau di belakang rumah mereka menginap tersebut.

“Semalam ada yang melihat dua ekor di belakang ini (di dalam kebun sawit, red). Tapi itu belum bisa dipastikan, karena gelap. Tak terlihat begitu jelas,” ujarnya.

Hal ini membuat semua rombongan yang baru sampai tersentak.

Betapa tidak, lokasi mereka menginap cukup jauh dari tempat kejadian penerkaman harimau. Jaraknya sekitar 2 km. Tim I menyampaikan hasil pengamatannya di lokasi sejak Rabu (3/1). Mereka juga sibuk menyusun strategi untuk memasang perangkap, menentukan lokasi dan jadwal pemasangannya.

Alhasil, Jumat malam itu, diputuskan untuk memasang perangkap esok harinya. Tempatnya juga sudah ditentukan. Sekitar 500 meter dari lokasi kejadian penerkaman.

REDAKTUR: REDAKTUR:RINALDI MUSLIM NURDIN

Dari puluhan rumah yang berada di tengah kebun sawit itu, hanya rumah tempat menginap rombongan yang paling ramai. Bukan tak ada penghuninya, tapi mereka memilih berdiam di dalam rumah. Semua pintu tertutup rapat. Tak ada suara dari dalamnya. Sunyi. Padahal hari masih sore. Kondisi ini ditambah kabar atas kemunculan harimau di dekat pemukiman tersebut. Rasa takut karyawan untuk keluar rumah semakin menjadi-jadi. Petugas jaga yang ada di sekitar lokasi itu saja, hanya berdiam di ruangannya.

Tidak berkeliling dan memantau keamanan sekitar lokasi seperti biasanya.

Jam sudah menunjukkan pukul 22.00 WIB. Semua rombongan memilih untuk beristirahat. Tim II mulai meninggalkan rumah tempat tim I berada. Mereka menginap di rumah lain, yang jaraknya hanya 20 meter.

“Sebelum berjalan, hidupkan senter. Lihat kiri kanan. Kalau ra­ sanya sudah aman, baru berjalan,” pesan Wildlife Mitigasi Konflik WWF Riau Zulfahmi kepada Riau Pos. “Kita juga harus berhati-hati di sini, walaupun banyak rumah warga,” sambungnya.

Saat berjalan, ada sebuah baya­ ngan di antara pohon sawit di dalam kebun yang gelap tersebut. Terdengar pula suara pelepah sawit di tanah dan seperti diinjak makhluk hidup.

“Mungkin itu hanya monyet atau babi,” kata Zulfahmi berusaha menenangkan.

Akhirnya, rombongan sampai di tempat penginapan. Tak mau ambil risiko, pintu rumah langsung dikunci dari dalam. Jendela juga ditutup rapat.

Pasang Perangkap Sabtu pagi (6/1), matahari bersinar terang. Para anggota tim terlihat bersemangat. Sesuai de­ ngan rencana malam sebelumnya, mereka akan memasang perangkap harimau. Sekitar pukul 08.00 WIB, mereka sudah mulai bekerja.

Perangkap yang sudah tersedia, tak langsung dibawa ke lokasi, melainkan dipreteli terlebih dahulu. Sebab, untuk menuju lokasi kejadian, harus menggunakan perahu mesin. Tak mungkin kerangkeng bulat-bulat yang dinaikkan ke dalam perahu.

Untuk memperkecil muatan, din­ ding-dinding kerangkeng dipisah dulu. Ada sekitar 1 ton berat total kerangkeng yang terbuat dari besi ini. Panjangnya 3 meter, lebar 1 meter dan tinggi 1,5 meter.

Perahu yang membawa tim dan kerangkeng menyusuri kanal di belahan kebun sawit. Di tepian sungai, hanya pohon-pohon sawit yang terlihat. Ada sekitar 1 jam perjalanan di atas perahu mesin itu. Dari tempat pemberhentian perahu, perangkap diangkut dengan berjalan kaki oleh tim. Perangkap ini dipasang sekitar 500 meter di lokasi kejadian. Lokasi ini sengaja dipilih karena dinilai sebagai tempat perlintasan harimau.

Itu terbukti dari jejak-jejak kaki harimau yang melintas di sekitar itu. Jejak itu masih basah.

Pemasangan perangkap ini cukup lama. Sekitar 2 jam. Selama itu pula, semua anggota tim yang jumlahnya 15 orang selalu bersiaga. Mereka melihat-lihat kiri dan kanan, me­ ngawasi setiap sudut perkebunan dan memastikan tidak ada harimau di sekitar lokasi itu. Memang dari kejauhan, “kucing besar” itu tidak kelihatan.

Di antara 15 orang itu, dua di antaranya anggota kepolisian, lengkap dengan senjata api laras panjang.

Kemudian dua anggota BBKSDA Riau juga bersiaga dengan senjata bius. Senjata ini akan ditembakkan jika harimau tiba-tiba muncul dan 15 menit setelah itu, harimau tidak sadarkan diri. Di dalam perangkap itu, diikatkan seekor kambing betina hidup. Ini dijadikan umpan bagi harimau. Kambing dipilih karena suaranya nyaring. Sehingga akan mampu memancing harimau untuk datang dan masuk dalam perangkap. Di sekitar perangkap, dipasang pula tiga kamera trap. Satu dipasang oleh WWF dan dua lagi dipasang oleh PKHS. Setelah perangkap dipasang, tim juga sempat melihat lokasi kejadian

penerkaman. Di lokasi itu, masih terlihat jejak-jejak kaki harimau.

Tampak juga sepatu boots korban yang tercecer. Di pohon tempat kor­ ban memanjat, juga tampak bekas cakaran harimau.

“Kemungkinan akan kami tambah perangkap atau memindahkannya,” kata Ketua Tim Penanggulangan Konflik Harimau di PT THIP Muhamad Hendri SH. Dia menyebut, perangkap ini akan dipasang hingga tertangkapnya harimau.

Untuk selanjutnya, tim akan terus memantau perkebunan itu. Mereka mengecek lokasi-lokasi lain yang menjadi tempat perlintasan harimau.

“Nanti di situ akan kita pasang lagi.

Kita lihat dua tiga hari ini dulu,” kata pria yang juga ASN BBKSDA Riau ini.

Dari informasi terakhir yang di­ terima Riau Pos, pada Rabu (10/1), telah ditambah dua perangkap lagi.

Perangkap yang disediakan pihak PT THIP ini, diletakkan di dua lokasi yang berbeda. Jaraknya sekitar 300 meter dari perangkap pertama.

Diberi umpan kambing juga. Tapi, harimau itu belum tertangkap.

Takut ke Kebun Di dalam kebun tempat pemasangan perangkap itu, tidak ditemukan seorang pun karyawan yang sedang bekerja. Sepi. Tak ada aktivitas. Satu-satunya aktivitas, hanyalah tim yang memasang perangkap. Kondisi ini berbeda dengan kawasan pemukiman karyawan.

Pada Sabtu (6/1) siang itu, terlihat ramai warga. Padahal hari itu adalah hari kerja. Namun karyawan memilih di rumah. Karyawan takut untuk masuk kebun. Khawatir mereka akan menjadi korban terkaman harimau berikutnya.

Nurhayati (33) misalnya. Dia yang bekerja sehari-hari mendata pohon kelapa sawit yang terserang hama, tidak berani untuk ke kebun.

Senjak kejadian itu, tak pernah lagi kakinya menginjak lokasi tempat dia bekerja. Dia hanya di rumah. Padahal, sejak dia mulai bekerja tahun 2002 di lokasi itu, tak pernah dia setakut ini. Hampir setiap hari dia keluar masuk ke areal perkebunan sawit. “Sekarang tak berani lagi saya ke kebun,” ujar Nurhayati.

Sebelumnya, dia juga sering melihat jejak kaki harimau di sekitar lokasi kejadian penerkaman.

Tapi yang bertemu langsung tak pernah. Namun hal itu tak begitu membuatnya takut.

“Kadang jejak kaki itu saya foto.

Kata orang itu harimau baik,” ujar­ nya.

Rasa takut itu, ditambah lagi karena adanya warga melihat langsung harimau yang masih berada di areal perkebunan. “Kucing besar” itu terlihat oleh warga di kebun sawit di belakang rumahnya. Ada juga warga lain yang sempat mengambil foto harimau itu dengan kamera ponsel cerdas. Artinya, harimau itu masih di seputar lokasi tersebut.

Pihak perusahaan juga tidak mau mengambil risiko. Manajemen memilih untuk meliburkan sementara karyawannya yang bekerja di dalam kebun.

“Kami liburkan mereka yang beraktivitas di dalam kebun,” kata Manajer Kebun PT THIP, Ahmad Endang Hendra.

Dia takut kejadian yang sama terulang lagi. Pihaknya memilih untuk menghindari aktivitas di dalam kebun.

“Sekarang aktivitas hanya ada di sekitar rumah. Kalau pun di kebun, itu di dekat perumahan warga,” ujarnya.

Kebijakan untuk mengurangi aktivitas di dalam kebun ini akan berlangsung hingga kebun dinyatakan aman. Di lokasi itu ada sebanyak 20 kebun dengan ratusan karyawan.

Dia juga mengakui, Jumiati yang tewas diterkam harimau itu adalah karyawan PT THIP. Pihak perusahaan sudah memberikan santunan kepada keluarga korban atas kejadian itu.

“Itu memang karyawan kami, dan kejadiannya di wilayah perkebunan PT THIP. Kami sudah penuhi hak-hak korban,” ujarnya.

Tradisi Ritual Pengusiran Kawasan perkebunan sawit PT THIP di Desa Tanjung Simpang berbatasan langsung Kecamatan Teluk

Meranti, Pelalawan. Di kecamatan ini, juga pernah ada harimau yang muncul. Bahkan, sejak puluhan tahun silam. Namun, bagi penduduk setempat yang mayoritas bersuku Melayu, punya tradisi tersendiri untuk mengusir harimau. Semacam ritual, dengan memanjatkan doadoa secara bersama. Ini dipercaya akan membuat harimau menjauhi pemukiman warga.

Semah, begitu warga menyebut ritual ini. Ini sering dilakukan warga.

Pihak PT Arara Abadi yang beroperasi di Kecamatan Teluk Meranti itu, juga pernah melakukan ini. Zaini (65), nama pemuka masyarakat di Kecamatan Teluk Meranti. Ketika ada persoalan konflik harimau, warga selalu menghubungi pria yang akrab disapa Zaini Tanjung Mentagor ini. Dia sering diajak warga dan pihak perusahaan di sekitar kecamatan itu untuk melaksanakan ritual semah. Tapi dia tak mengaku sebagai paranormal.

Berbicara soal harimau, dia paham betul. Pengakuannya, dia sudah pernah bertemu harimau sejak 1961. Saat itu lelaki ini masih berusia 8 tahun. Kala itu, harimau memasuki kampung mereka. Namun tidak berkonflik. Kejadian ini di Desa Teluk Binjai, Teluk Meranti.

Kemudian pada 1972, ketika Zaini masih berusia 19 tahun, ada kejadian penerkaman warga oleh harimau. Juga tewas. Korbannya adalah kakaknya sendiri.

“Kata orang, dia dimakan karena melanggar pantangan harimau,” kata Zaini.

Sejak kejadian itu, banyak juga

ternak yang menjadi korban harimau. Seperti ayam, kambing, kucing dan anjing. Salah satu yang menjadi pantangan harimau, kata dia, ketika salah cara dalam membuka lahan.

Paling tidak boleh hutan dijadikan kebun ketika langsung ke tengah.

Harusnya dari pinggir hutan dulu dibuka untuk kebun.

“Misalnya di pinggir hutan sudah dijadikan kebun. Lalu, kita buka lagi kebun dengan melangkahi kawasan hutan yang belum disentuh. Itu jadi pantangan bagi datuk belang (istilah harimau, red),” kata dia.

Warga, katanya, mempercayai harimau sebagai penunggu kampung. Ada semacam pemikiran, harimau itu adalah peliharaan, yang menjaga etika dalam membuka lahan hutan, dan mengawasi warga yang berbuat salah. Saat ditanya apa sebab kemunculan harimau akhir-akhir ini? Dengan logis dia menjawab karena “si kucing besar” meminta makanan. Harusnya, kata dia, manusia paham dengan itu.

Sebab, rumah yang menjadi tempat tinggal harimau sudah dikuasai manusia.

“Kita harus kasih makan,” ujar­ nya.

Dalam masyarakat, ada juga tradisi dalam membuka lahan hutan untuk dijadikan kebun. Harus meminta permisi dulu kepada penunggu hutan.

“Rumah dia kita ambil, kita harus minta dia pindah. Kita permisi.

Begitu etikanya,” kata Zaini.

Sejak dahulu kala atau sebelum dia lahir, tradisi semah ini sudah ada. Menyemah ini semacam ritual

3 yang dilakukan warga secara bersama-sama dengan memanjatkan doa. Ritual ini dilakukan ketika membuka lahan dan mengusir harimau.

“Untuk menolak bala juga,” katanya.

Kegiatan ini ada yang dilakukan sekali lima tahun. Ada pula yang dilakukan pada setiap pergantian tahun. Semah yang dilakukan itu melibatkan semua warga dan para tokoh di kampung itu. Baik tokoh agama, maupun tokoh adat.

“Kami membaca Surat Yasin, berzikir dan berdoa agar dijauhi dari gangguan harimau. Kami minta kepada Yang di Atas, agar warga dan ternaknya dijauhkan dari bahaya terkaman harimau,” kata dia.

Beredar Informasi Hoax Kabar tewasnya Jumiati yang diterkam harimau tersiar ke mana-mana. Hal itu menjadi perbincangan orang banyak. Cerita demi cerita, sampai dari mulut ke mulut warga. Tua muda, laki-laki dan wanita membicarakan ini.

Riau Pos sempat berbincang dengan salah seorang warga di sebuah warung di Desa Pulau Muda.

Namun, cerita yang sampai ke warga tak utuh. Banyak yang simpang siur. Ada yang menyebut kejadian itu adalah bentuk balas dendam harimau. Tak jelas dari mana re­ ferensinya. Seperti disampaikan salah seorang sopir di desa itu, yang tidak mau disebutkan namanya.

Kata dia, tewasnya Jumiati, akibat perbuatannya yang tamak. Sebab, dari cerita yang dia terima, suami Jumiati pernah menangkap anak

harimau. Lalu dimasak oleh Jumiati, dan disantap bersama-sama.

“Makanya induknya balas dendam atas perbuatan itu. Dimakan pula perempuan itu. Tapi kenapa bukan suaminya yang dimakan?” ujar pria yang usianya sekitar 35 tahun itu. Tak hanya dia yang berpikiran seperti itu. Rata-rata, warga lainnya juga beranggapan sama. Isu ini sudah tersebar luas.

Usut punya usut, ternyata informasi itu tidak benar alias hoax.

Para tetangga korban, membantah adanya isu itu.

“Tidak ada itu,” tegas Eriono, teman Jumiati. Tak pernah katanya, suami Jumiati melakukan hal itu.

Apalagi Jumiati dan suaminya beragama Islam. Sebagaimana diketahui, dalam syariat Islam, harimau haram untuk dimakan, karena termasuk hewan buas.

“Melihat harimau saja kami sudah takut, apalagi sampai menangkap dan memakannya,” ujarnya.

Wildlife Mitigasi Konflik WWF Riau Zulfahmi, juga membantah bahwa korban dan suami korban pernah menangkap anak harimau serta memakannya. Namun, cerita soal adanya penangkapan anak harimau itu benarlah adanya. Tapi sekitar empat tahun lalu.

“Dulu memang pernah ada informasi tersebut. Tapi bukan di Desa Tanjung Simpang. Melainkan di daerah lain yang juga di Indragiri Hilir,” kata dia.

Akan tetapi, pihaknya belum bisa membuktikan kebenaran informasi tersebut.(bersambung)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

INTERAKTIF

4

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya.

Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi.

Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081334159333

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Provokasi Memelintir Pernyataan Said Aqil UMAT Islam perlu waspada terhadap hoax yang diarahkan untuk memicu perpecahan. Salah satu di antaranya, provokasi yang memelintir pernyataan Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siradj. ‘‘Said Aqil: Banyak Orang Pulang Dari Arab Tambah Goblog, Jenggot Di Panjangin Pakai Gamis dan Jidat Hitam Padahal Otak Dongo.’’ Begitu judul artikel yang diunggah blog mancanegara-news. blogspot.co.id. Banyak netizen yang akhirnya termakan hasutan blog tersebut.

Kalau ditelusuri, artikel blog itu mencuri berita dari tribunnews.com. Struktur kata dan kalimatnya di setiap paragraf persis. Perbedaan hanya tampak pada paragraf ke delapan yang berisi kutipan langsung pernyataan Said Aqil.

Versi Tribun, kutipan itu sebagai berikut. ’’Sekarang banyak orang pulang dari Arab enggak dapat ilmu, tapi jenggot dipanjangin, pakai gamis, jidat hitam,’’ ungkap Said. Sementara itu, oleh blog mancanegara-news, kutipan tersebut diubah menjadi; ’’Sekarang banyak orang pulang dari Arab enggak dapat ilmu tapi jenggot dipanjangin, pakai gamis, jidat hitam padahal otak kosong.’’ Dalam berita yang dibuat Tribun, Said menyampaikan statemen itu di hadapan para TKI di Malaysia. Dia mengingatkan agar para pekerja mencari ilmu yang banyak tanpa melupakan budaya bangsa sendiri. Said juga menyinggung pengalamannya ketika belajar di Arab Saudi. Saat itu ada banyak ilmu dari Arab Saudi yang bisa dibawa dan bermanfaat di Indonesia.

Tetapi, kini Said menyayangkan karena yang dibawa banyak orang pulang dari Arab Saudi budayanya saja. Bukan ilmunya, misalnya tafsir, faqih, dan filsafat Islam.

Jawa Pos (JPG) juga menghubungi jurnalis Tribun yang melakukan peliputan dan menulis berita tersebut,

Tajuk

Pak Kapolres Inhu dan Pak Kemenag, sekarang banyak penipuan yang dilakukan oknum travel penyelenggara umrah.

Seperti apa Polres dan Kemenag menyikapinya. Biar tidak ada lagi warga yang tertipu, trims.

WA: +6281365467XXX

RENGAT (RP) – Kapolres Indragiri Hulu (Inhu) AKBP Arif Bastari SIK MH mengimbau kepada semua lapisan masyarakat sebagai korban penipuan travel penyelenggara umrah untuk melapor. Hal ini dalam rangka untuk memudahkan proses penyidikan yang saat ini telah dilakukan oleh Polda Riau.

Selain itu juga, sebagai langkah antisipasi bagi masyarakat lainnya yang ingin melaksanakan ibadah umrah agar tetap waspada dan cermat memilih travel penyelenggara umrah. “Jangan malu melapor ke Polres, tidak dipungut biaya,� ujar Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari Sik MH yang disampaikan oleh Paur Humas Polres Inhu Ipda Juraidi, Kamis (11/1).

Menurutnya, imbauan ini disampaikan agar masyarakat yang mengalami penipuan dan merasa dirugikan dapat terbantu dalam penanganan proses hukumnya. Karena setiap proses penyidikan yang dilakukan polisi membutuhkan katerangan sejumlah pihak sebagai saksi terutama dari korban.

Dengan harapan, melalui keterangan yang disampaikan masyarakat sebagai korban penipuan tersebut dapat menjadikan proses penyidikan lebih terang benderang. “Korban penipuan yang dilakukan

Adiatmaputra Fajar Pratama. Menurut Fajar –panggilan Adiatmaputra–, saat itu Said Aqil diundang dalam rangka Pesta Rakyat WNI di Kuala Lumpur, Malaysia.

Said diundang oleh Duta Besar RI untuk Malaysia Rusdi Kirana.

Namun, hoax lebih cepat menyebar.

Tidak sedikit di antara mereka yang termakan informasi tersebut dan menanggapi dengan emosional. Ada komentar menyerang Said Aqil, ada pula yang menyukai pernyataan pelintiran itu. (gun/c4/fat)

FAKTA Artikel tentang pernyataan Said Aqil yang diunggah oleh blog Mancanegara-news adalah berita curian dari portal berita mainstream, kemudian dipelintir untuk memicu perpecahan.

salah satu travel penyelenggaran umrah itu diduga tersebar di sejumlah wilayah, dikhawatirkan juga terdapat di Kabupaten Inhu,� sebutnya.

Di tempat terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Inhu Drs H Abdul Karim menyambut baik atas langkah yang dilakukan Polres Inhu. “Dengan harapan melalui imbauan yang dilakukan Polres Inhu, masyarakat merasa terbantu khususnya bagi korban penipuan travel penyelenggara umrah,� ujarnya.

Memang, sebutnya, sejauh ini belum ada terpantau oleh pihaknya warga Kabupaten Inhu yang menjadi korban penipuan travel penyelenggara umrah.

Namun demikian, pihaknya dalam waktu dekat ini tetap akan memindak lanjuti dengan menyampaikan surat kepada masing-masing Kantor Urusan Agama (KUA) terkait hal tersebut dan imbauan untuk berhati-hati memilih travel umrah.

Karena bagi warga yang ingin menyelenggarakan ibadah umrah, saat ini sudah ada travel penyelenggara umrah resmi yang terdaftar di Kantor Kanwil Kemenag. “Hendaknya warga tidak terpangaruh oleh iming-iming dan bonus dari travel penyelenggaran umrah tetapi lebih memperhatikan keabsahan dan legalitas travel penyelenggara umrah tersebut,� harapnya.(kas)

 ��

� �    ��­€   �� � ‚

Â?

rencanA

Ikhtiar Melawan Politik Uang KITA memasuki tahun politik. Sejumlah pesta demokrasi pemilihan kepala daerah serentak berlangsung di Indonesia.

Meski namanya pesta tapi penuh kerawanan politik di dalamnya. Misalnya politik uang yang kerap terjadi untuk mendapatkan suara dengan cara-cara yang instan. Ikhitar pemerintah melawan membudayanya politik uang ini perlu didukung.

Apalagi pembentukan satgas antipolitik uang terus dimatangkan. Salah satu tugasnya adalah mengidentifikasi kerawanan politik uang di setiap daerah.

Mereka juga akan mempelajari pasangan calon (Paslon) kepala daerah, partai politik, maupun kondisi masyarakat setempat.

Identifikasi kerawanan dilakukan satgas antipolitik uang dengan sejumlah cara. Salah satunya, mempelajari paslon kepala daerah, asal partai, dan komposisi partai. Selanjutnya, satgas akan menilik kondisi masyarakat di daerah yang menggelar pilkada. Dengan begitu, dapat diketahui daerah mana yang rawan terjadi politik uang.

Dari 171 daerah yang menggelar pilkada, ada beberapa daerah yang dinilai rawan politik uang. Di antaranya Jawa Timur, Jawa Barat, dan Kalimantan Barat. Syukurlah Riau kita tercinta tidak termasuk atau tidak terdeteksi sebagai daerah yang rawan politik uang. Tapi bagaimana dengan kenyataan di lapa-

ď Ž REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

Ditipu Travel Umrah Segera Lapor ke Polisi

ngan? Itu urusan nantilah. Untuk itulah satgas itu dibentuk.

Kabarnya penyusunan satgas akan dilakukan Bareskrim bersama sejumlah lembaga. Rencananya, satgas anti politik uang dibentuk pekan ini oleh Bareskrim. Namun, belum diketahui kapan peresmiannya. Satgas tersebut juga dipastikan tidak tumpang tindih dengan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) yang biasanya dibentuk saat pilkada.

Niat Polri ini bagus. Tapi tentunya publik tidak ingin pembentukan lembaga-lembaga ini hanya karena lembaga sejenis belum maksimal. Padahal kan ada tim Gakkumdu. Secara umum kelihatannya kedua lembaga ini nantinya punya target yang sama dalam pilkada. Jadi kalau hanya sama sayang akan menghabiskan anggaran negara saja.

Jika nanti lembaga ini terbentuk maka tentunya kita selaku publik tentunya ingin melihat kiprah nyata di lapangan dan benar-benar mampu menghentikan kecurangan. Jika kemudian keberadaannya hanya menambah ramai lembaga serupa maka tak perlulah. Cukup berdayakan Gakkumdu saja. Tapi melihat tekad Polri termasuk untuk mencegah SARA perlulah diberi kesempatan apakah benar semangat yang besar itu bisa terealisasi. Mudah-mudahan bisa.***

Mengapa Urus Perubahan Data KTP-el Lama?

Assalamualaikum Pak. Nama saya Ahmad, alamat Jalan Bata Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayanraya. Saya membuat ulang KTP-el yang salah pengetikan tanggal dan bulan lahir serta perubahan status saya dari belum menikah ke sudah menikah. Saya disuruh menunggu telepon dari pihak kecamatan. Tapi sampai sekarang tidak ada selesai-selesainya. Sudah sering saya ke kecamatan, setiap ditanya jawabannya KTP-el belum siap karena blangko KTP-el kosong. Kemarin akhir Desember lalu saya cek lagi disuruh daftar baru lagi. Jadi malas lagi pergi ke kecamatan Pak. Takut jadi kayak gitu lagi. Mohon penjelasannya Pak. Kok bisa kondisi begini terjadi dan apa tidak ada perhatian dan pengawasan.

WA: +6281371404XXX

PEKANBARU (RP) - Masih terjadi banyaknya kesalahan data e-KTP warga setelah pencetakan membuat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru mengimbau warga untuk memastikan kembali data yang tertera pada Kartu Kelurga (KK) sebelum pembuatan KTP-el.

Hal ini dijelaskan langsung oleh Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pekanbaru Inang Tati Dewi, Kamis (11/1). Inang mengatakan semua data yang diperoleh untuk pembuatan KTP-el didapat berdasarkan data yang ada dalam Kartu Keluarga warga.

Ditambahkannya, selama ini proses pembuatan KTP Elektronik dilakukan berdasarkan sistem yang secara langsung mentransferkan seluruh data warga ke dalam data penduduk pusat.

Saat disinggung soal adanya warga yang diharuskan untuk membuat KTP-el pengganti akibat kesalahan cetak tanggal

lahir serta  status pernikahan, Inang Tati Dewi menambahkan, terkait hal tersebut sudah pasti warga yang terdapat kesalahan dari kartu KTP-el-nya harus melakukan pembuatan kartu KTP-el ulang dengan syarat memperbaiki terlebih dahulu kesalahan data yang terjadi dalam Kartu Keluarganya. “Memang prosedurnya seperti itu, karena warga harus membuat lagi KTP-el baru, tapi syaratnya dengan melampirkan data KK yang telah diperbaharui, kalau tidak nanti KTP-el yang dimiliki warga itu dapat dikatakan palsu karena datanya salah,� jelasnya.

Ditambahkan Inang, untuk itu warga harus benar-benar memeriksa ulang segala data yang tertera di dalam Kartu Keluarga (KK) milik mereka, sebab jika terjadi kesalahan yang demikian tersebut, warga harus mengantri lagi dalam peroses pembuatan KTP-el yang saat ini blangko pembuatannya sangat terbatas. (cr2)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

PRO BISNIS

5

Insentif Pajak Sepi Peminat

Persyaratan Terlalu Rumit dan Ketat Laporan JPG, Jakarta

TONI SUHARTONO/JPG

UANG: Seorang karyawan sedang menyusun tumpukan uang di kantor kas salah satu bank di Jakarta, Kamis (11/1/2018). Pemerintah akan melakukan lelang lima seri Surat Utang Negara (SUN) dengan target indikatif sebesar Rp17 triliun dan target maksimal Rp25,5 triliun. SUN ini akan dilelang pada 16 Januari 2018 dibuka pada pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB dan tanggal settlement 18 Januari 2018.

PEMERINTAH telah menawarkan pengurangan pajak penghasilan (PPh) atau tax allowance dan pembebasan PPh alias tax holiday sejak 2007. Namun, insentif pajak tersebut sepi peminat.

Pakar perpajakan Yustinus Prastowo menuturkan, ada beberapa penyebab yang membuat para pelaku usaha enggan memanfaatkan dua fasilitas tersebut. Yang paling sederhana adalah teknis administrasi. ”Ada anggapan di kalangan pengusaha kalau mengajukan, pasti ditolak. Meski diperlonggar, syaratnya tetap ketat,” kata Prastowo, Kamis (11/1).

Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) itu melanjutkan, ketatnya persyaratan terlihat pada proses konfirmasi yang harus dilakukan para pengusaha pada tiga institu-

si. Yakni, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu, dan Ditjen Pajak Kemenkeu.

Tiga-tiganya harus memberikan persetujuan.

Dari tiga institusi tersebut, proses konfirmasi yang paling sulit berada di Ditjen Pajak. Itu cukup wajar lantaran insentif tersebut dapat mengurangi potensi penerimaan. ”Sebaiknya ke depan Ditjen Pajak tidak perlu ikut menentukan. Cukup diminta konfirmasi sehingga akan lebih objektif,” lanjutnya.

Persyaratan lainnya juga tergolong berat. Misalnya, modal minimal Rp1 triliun dengan jumlah pekerja 500 orang. Persyaratan tersebut terlalu kumulatif sehingga banyak perusahaan yang merasa tidak memenuhi syarat.

Fasilitas-fasilitas yang ditawarkan juga kerap tidak berkaitan dengan kebutuhan korporasi.

Misalnya, memberikan percepatan penyusutan, perpajangan kompensasi kerugian, atau pembebasan PPh. ”Karena sebagian ini adalah persoalan cash flow, ternyata di lapangan tidak semua pengusaha membutuhkan itu,” katanya.

Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak, Hestu Yoga Saksama menuturkan, peminat tax allowance sebenarnya cukup banyak. Namun, dari sejumlah pengusaha yang mengajukan tersebut, ternyata banyak yang prosesnya tidak selesai. Sementara itu, sama sekali tidak ada pengajuan untuk fasilitas tax holiday.

Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Roeslani menyatakan, kerja sama antara pemerintah dan pengusaha, khususnya soal insentif, perlu disosialisasikan terus-menerus.(ken/agf/c10/sof/kom)

LINTAS BISNIS___ OJK Riau Harapkan Pilkada Dorong Perekonomian ___

PEKANBARU (RP) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau berharap pemilihan kepala daerah secara serentak di 2018 bisa mendorong pertumbuhan ekonomi.

Sebab dengan diselenggarakannya pilkada serentak berkaitan dengan sektor riil masyarakat.

“Pilkada biasanya akan berdampak ke perekonomian karena ada kegiatan produksi yang meningkat. Karena pilkada diharapkan bisa ikut mendongkrak pertumbuhan ekonomi khususnya kegiatan produktif di masyarakat,” kata YUSRI Kepala OJK Riau, Yusri kepada Riau Pos, Kamis (11/1).

Dalam pelaksanaan pilkada ada permintaan pembuatan baju untuk kampanye pasangan calon, pembuatan bendera, baliho hingga pernak-pernik untuk kampanye lainnya. Sektor jasa juga bisa terkena imbasnya seperti transportasi dan kuliner serta pelaku hiburan.

Karena adanya permintaan, lanjutnya, diharapkan akan ada peningkatan permintaan kredit produktif ke bank. Dengan begitu, Pilkada Riau juga akan berimbas positif ke industri keuangan setempat.

“Pelaku usaha tentu perlu modal, jadi bisa meningkatkan kredit sektor UMKM ke bank,” katanya.

Ia berharap agar partai politik dan tim dari pasangan calon gubernur dan bupati untuk membuat perlengkapan kampanye politik di Riau, bukan memesan di daerah lain. Dengan begitu, uang politik akan berputar di Riau dan dirasakan langsung oleh pelaku usaha setempat.

“Kalau pesan baju kampanyenya di Bandung atau Jogjakarta, maka Pilkada Riau tetap akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi tapi lebih dirasakan di daerah lain,” jelas Yusri.(tya)

Triwulan III Pertumbuhan Perbankan Syariah Melambat PEKANBARU (RP) - Industri perbankan syariah pada triwulan III 2017 di Provinsi Riau menunjukkan pertumbuhan yang kembali melambat dari triwulan sebelumnya.

Pertumbuhan aset perbankan Syariah di triwulan III 2017 tercatat 9,48 persen (yoy) dan pertumbuhan tersebut sedikit melambat dibandingkan triwulan sebelumnya yang tercatat 11,19 persen (yoy).

Sejalan dengan pertumbuhan aset, laju pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perbankan syariah Riau juga terjadi perlambatan pada triwulan III 2017. Di mana SITI ASTIYAH DPK perbankan syariah Riau mencatat pertumbuhan sebesar 11,97 persen atau lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya yang tercatat 19,30 persen.

Informasi tersebut diungkapkan Kepala BI wilayah Riau Siti Astiyah. Ia juga mengungkapkan, tabungan masih mendominasi struktur DPK perbankan syariah dengan pangsa pasar 50,56 persen disusul oleh deposito dan giro dengan pangsa pasar masing-masing 41,25 persen dan 8,19 persen.

“Sedangkan pembiayaan perbankan syariah Riau tumbuh sebesar 17,79 persen di triwulan III dan sedikit melambat dibandingkan triwulan sebelumnya yang mencapai 18,91 persen. Untuk permbiayaan jenis konsumsi memiliki laju pertumbuhan 36,61 persen dan meningkat dari triwulan sebelumnya 29,62 persen,” papar Siti, Kamis (11/1).(tya)

Freeport Akan Ajukan Perpanjangan Izin Ekspor JAKARTA (RP) – Pemerintah tengah mengkaji kembali perpanjangan izin ekspor konsentrat PT Freeport Indonesia.

Izin ekspor konsentrat perusahaan tambang asal Amerika Serikat tersebut akan berakhir pada Februari 2018.

Direktur Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bambang Gatot Ariyono menyatakan, PT Freeport Indonesia belum mengajukan perpanjangan rekomendasi ekspor konsentrat tembaga. ’’Sebagai pemerintah, karena ada aturannya harus dievaluasi, kita akan evaluasi,’’ ujarnya di Kementerian ESDM, Kamis (11/1). Total ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia hingga Desember 2017 mencapai 921,137 ribu ton.

Angka tersebut masih di bawah rekomendasi ekspor konsentrat yang diberikan oleh pemerintah sebesar 1,113 juta ton. Pemerintah memberikan rekomendasi ekspor konsentrat kepada PT Freeport Indonesia pada 17 Februari 2017. Rekomendasi itu berlaku hingga setahun. Yakni, akan berakhir pada 17 Februari 2018. Riza Pratama, juru bicara PT Freeport Indonesia, menuturkan bahwa pihaknya akan segera mengajukan perpanjangan izin ekspor konsentrat kepada pemerintah. (vir/c20/sof/jpg)  REDAKTUR: KAMARUDDIN

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

KOMUNIKASI-BISNIS

6 LINTAS KOMBIS___ BRI Perluas Nontunai di Bandara ___

BRK Kelola Dana Haji BPKH

JAKARTA (RP) – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) kembali menjalin kerja sama dengan sesama badan usaha milik negara (BUMN). Kali ini BRI menggandeng PT Angkasa Pura (AP) II untuk penerapan layanan nontunai.

Nanti, BRI melayani transaksi nontunai untuk semua tenant AP II. Layanan yang diberikan berupa e-payment system yang meliputi transaksi penerimaan dan monitoring data transaksi di semua bandara.

Ada 13 bandara milik AP II yang akan mengikuti penerapan e-payment tersebut. Jika penerapannya lancar, akan ada sembilan bandara lagi yang menggunakan e-payment system dari BRI. Tak hanya untuk tenant di bandara, BRI juga melayani berbagai jasa pembayaran secara nontunai dari pengunjung bandara.

Direktur Kredit Menengah, Korporasi, dan BUMN BRI Kuswiyoto mengatakan, ada banyak potensi bisnis yang bisa digali lewat kerja sama dengan AP II. ”Sebab, belum sampai separuh dari masyarakat kita yang menggunakan e-payment. Kami tidak hanya menggandeng tenant dan pengunjung bandara. Tetapi, karyawan AP II serta keluarganya juga bisa ditawari banyak produk BRI,” ujarnya saat penandatanganan nota kesepahaman antara BRI dan AP II, Kamis (11/1).

Dia menambahkan, BRI menargetkan fee based income dari penyediaan layanan nontunai di bandara.

Hingga akhir September 2017, tercatat fee based income BRI sebesar Rp7,4 triliun atau tumbuh 12,7 persen secara year-on-year (yoy).

Kontributor terbesar fee based tersebut berasal dari fee transaksi e-banking, yakni mencapai 28 persen dari total fee based income. Tahun ini BRI menargetkan fee based income tumbuh double-digit.

Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis AP II Daan Achmad menyatakan, adanya e-payment system dari BRI membuat setiap transaksi di bandara dapat tercatat dengan detail dan lebih mudah diawasi. Selain itu, perseroan dapat melakukan efisiensi untuk rekonsiliasi data transaksi. ”Kegiatan transaksi keuangan di bandara harus meningkat. Jadi, perlu di-support agar menjadi lebih mudah, paperless, traceable, dan yang terpenting reliable,” jelasnya.(rin/c25/sof/jpg)

Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru

BRK FOR RIAU POS

KERJA SAMA: Plt Kepala Badan Pelaksana BPKH Dr Anggito Abimanyu (kanan) beserta Dirut Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari usai penyerahan perjanjian kerja sama BPS-BPIH kepada enam bank umum syariah (BUS) dan 11 unit usaha syariah (UUS) milik bank konvensional termasuk BRK di Kantor Kementerian Agama di Jakarta, Rabu (10/1/2018).

JNE Targetkan Tumbuh 22 Persen TONI SUHARTONO/JPG

DISKUSI: Head of Intermediary PT Schroders investement Management Indonesia Teddy Oetama (kiri) bersama Head of Walth Management and Retail Digital Business Bank Commonwealth Ivan Jaya saat diskusi di Jakarta, Rabu (10/1/2018).

2018 Tepat untuk Investasi JAKARTA (RP) - Pelaksanaan media briefing dengan tema Macro Economic Outlook and Investment Strategy 2018 yang di adakan oleh PT Bank Commonwealth Bank yang di gelar world Trade Center, Rabu (10/1). Peluang investasi 2018 di Indonesia sangat besar sehingga bagus dimanfaatkan untuk berinvestasi.

Head of Intermediary PT Schroders Investment Management Indonesia Teddy Oetomo, tahun 2017 baru saja dilalui dengan berbagai situasi yang cukup dimamis dan penuh tantangan baik di dunia maupun di Indonesia.

Kemudian di tahun ini, pertumbuhan ekonomi global diperkirakan membaik.

Hal ini di dukung dengan membaiknya perdagangan global dan pelonggaran kebijakan fiskal Amerika Serikat (AS). Meski demikian, ada beberapa risiko besar yang perlu di waspadai karena adanya investasi asing yang begitu besar di Indonesia.

Pertumbuhan ekonomi global yang membaik dapat menjadi katalis positif untuk ekonomi Indonesia. Target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4 persen dalam APBN 2018 yang dicanangkan oleh pemerintah dinilai cukup realitis dan dapat tercapai. Dengan catatan, pertumbuhan konsumsi masyarakat Indonesia terjaga selama 2018. ”Hal ini dapat ditopang berdasar sentimen positif yang sudah ada. Contoh dari pertumbuhan ekonomi Eropa, Jepang dan Amerika Serikat yang menunjukan tren positif sebagai sentimen eksternal,” Kata Teddy Oetomo.

Selanjutnya dari dalam negeri sendiri yang merupakan pendukung faktor internal. Karena tahun 2018 ini terdapat momen pemilihan kepala daerah (Pilkada) serantak yang di 171 daerah.(ndu/jpg)

PEKANBARU (RP) - Perusahaan jasa pengiriman ekspres dan logistik nasional JNE mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan di 2017 yakni 25 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Karena pertumbuhan pada 2017 mencapai 100 persen lebih di penghujung waktu disebabkan pengiriman barang saat Natal dan tahun baru.

Lonjakan pengiriman barang cukup meningkat di penghujung tahun. Bahkan perusahan pengiriman ini juga menargetkan pertumbuhan 22 persen di 2018.

Optimistis tersebut diungkapkan Kepala JNE Pekanbaru, Hui Mandra, Kamis (11/1).

Ia menjelaskan dengan adanya Hari Bebas Ongkos Kirim (Harbokir) pada 26-27 November 2017 lalu tentunya peningkatan terjadi selain di hari Idul Fitri.

“Bahkan dalam pengiriman masuk di Pekanbaru menerima 3 ton rata-rata per hari.

Sedangkan pengirimin barang ke luar saat ini sangat sedikit karena masyarakat Pekanbaru

masih konsumtif dalam membeli barang,” katanya.

Ia juga optimistis bisnis pengiriman ekspres dan logistik tahun ini dapat tumbuh hingga 25 persen yang didorong oleh pesatnya pertumbuhan e-commerce.

JNE juga telah bekerja sa­ma dengan sejumlah online marketplace, seperti Shopee, Bukalapak, dan Tokopedia. Beberapa waktu lalu JNE dan Tokopedia bekerja sama dalam rangka penyediaan pembayaran tunai langsung di gerai JNE. Selain itu, JNE memperkenalkan Pesona Indonesia atau disebut juga dengan Pesan Oleh-oleh Nusantara.

Layanan ini merupakan bentuk kerja sama antara JNE dan perusahaan perbankan lainnya serta tak luput beberapa layanan e-commerce.

Dalam rangka mengembangkan UKM, JNE mendirikan Pesona Nusantara ini sebagai upaya untuk ikut mengembangkan UKM di Indonesia, yang mana dapat memperkenalkan produk

lokal daerah hingga menjadi skala nasional dan sekaligus meningkatkan daya saing pelaku usaha UMKM terutama di sektor industri makanan dan kerajinan daerah.

Pilihan makanan dari beberapa daerah di Indonesia yang dipromosikan melalui Pesona Nusantara sudah melewati masa ujicoba hampir setahun, sehingga aman dikonsumsi oleh pelanggan.

Pesona Nusantara mengadirkan lebih dari 3.000 varian produk makanan khas di sejumlah daerah di Indonesia yang bisa dipilih.

Hingga kini sudah terdaftar lebih dari 200 UMKM yang sudah menjadi vendor Pesona Nusantara. Lewat Pesona Nusantara para pengusaha UMKM tersebut dapat mengetahui sistem bisnis baru yang simpel dan mudah. Di mana setiap kendala-kendala seperti pemasaran, pembayaran dan pengiriman bisa lebih mudah di atasi dengan sistem kerja sama UMKM dengan Pesona Nusantara.(tya)

Modalku Cairkan Rp1 Triliun untuk UMKM JAKARTA (RP) - Menjelang ulang tahun yang kedua, Grup Modalku sebagai startup peer-to-peer (P2P) lending Indonesia berhasil mencapai total pencairan pinjaman modal usaha sebesar Rp1 triliun bagi UMKM-UMKM di Indonesia, Singapura, dan Malaysia.

Co-Founder dan CEO Modalku Reynold Wijaya mengatakan, dengan pencapaian ini, perkembangan Modalku di 2017 sembilan kali lebih besar dibandingkan pertumbuhan 2016. ‘’Indonesia merupakan pasar terbesar bagi Modalku, di mana lebih dari 50 persen dari total pinjaman, atau sekitar Rp520 miliar disalurkan bagi UMKM lokal,’’ ujarnya.

Total pendanaan UMKM Grup Modalku merupakan jumlah terbesar yang dicetak platform P2P lending baik di Indonesia maupun Asia Tenggara. Pencapaian ini juga merupakan kontribusi teknologi finansial terhadap inklusi keuangan nasional serta segmen UMKM yang seringkali kekurangan akses pinjaman modal usaha.

Modalku menyediakan layanan P2P lending, di mana UMKM berpotensi dan pencari investasi alternatif dipertemukan lewat pasar digital. Dengan mendanai pinjaman UMKM, pemberi pinjaman Modalku mendapatkan alternatif investasi dengan tingkat return menarik, lebih tinggi dibandingkan deposito dan obligasi.

Di sisi lain, UMKM peminjam mendapatkan pinjaman modal usaha tanpa agunan dengan proses online yang mudah dan cepat. Model bisnis P2P lending Modalku memperluas akses pinjaman modal usaha bagi UMKM untuk mengembangkan bisnisnya, agar semakin banyak segmen masyarakat yang mendapatkan layanan keuangan.

Menurut data OJK, terdapat kebutuhan kredit bagi UMKM sebesar Rp1.700 triliun per tahun di Indonesia. Saat ini, lembaga keuangan yang ada hanya dapat memenuhi Rp700 triliun dari kebutuhan tersebut, sehingga ada kekurangan pendanaan bagi UMKM sebesar Rp1.000 trilliun di Indonesia setiap tahun.(dew/jpg)  REDAKTUR: KAMARUDDIN

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

DEBSY MEDYA SEPTIANI/RIAU POS

JASA PENGIRIMAN: Warga menggunakan jasa pengiriman ekspres dan logistik JNE Pekanbaru, Kamis (11/1/2018).

BANK kebanggaan masya­ rakat Riau dan Kepri kembali menjadi salah satu bank dari 17 bank di Indonesia yang dipercayai sebagai Bank Penerima Setoran (BPS) Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

Rabu (10/1), BPKH menyerahkan langsung perjanjian kerja sama BPS-BPIH kepada enam bank umum syariah (BUS) dan 11 unit usaha syariah (UUS) milik bank konvensional termasuk Bank Riau Kepri (BRK). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor Kementerian Agama di Jakarta.

Melalui seleksi yang langsung dilakukan oleh BPKH Bank berlogo tiga layar terkembang ini lolos sebagai BPS-BPIH. Selain memiliki kinerja yang sangat baik, bank yang dianggap layak untuk menerima setoran haji adalah bank yang sehat, mempunyai kemampuan teknologi informasi terbaru, mempunyai jaringan nasabah dan calon jamaah yang banyak, serta memiliki produk perbankan program haji dan umrah.

Calon jamaah haji asal Riau dan Kepulauan Riau yang berangkat ke Tanah Suci pada 2017 berjumlah 6.916 orang. Dari jumlah tersebut, 22 persen di antaranya atau 1.497 jamaah menggunakan produk Bank Riau Kepri yaitu Tabungan Haji Sinar Ib Dhuha. Ini merupakan bentuk pelayanan bank kebanggaan masyarakat Riau dan Kepri ini kepada nasabah yang telah mempercayakan dananya untuk berangkat haji melalui Tabungan Sinar Ib Dhuha.

Sebelum adanya BPKH, pengelolaan dana haji berada di bawah Kementerian Agama (Kemenag). Oleh karena itu, dengan dibentuknya BPKH, maka dana haji yang semula dikelola oleh Kemenag akan disetorkan kepada BPKH. BPKH adalah lembaga yang melakukan pengelolaan keuangan haji dan bertugas mengelola keuangan haji yang meliputi penerimaan, pengembangan, pengeluaran, dan pertanggung jawaban

keuangan haji.

BPKH didirikan pada 26 Juli 2017 yang lalu ini dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 34/2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji.

Badan ini akan berada di luar struktur Kementerian Agama, dan akan bertugas mengelola dana haji umat sekitar Rp90 triliun yang merupakan akumulasi dari dana-dana haji terdahulu yang kini berada di Kementerian Agama.

BPKH diharapkan dapat memberikan dampak ba­g i peningkatan kualitas penyelenggaraan haji serta mengelola keuangan haji lebih efisien dan rasional. Ke depannya, Kemenag tak lagi terlibat dalam pengelolaan keuangan haji. Ditjen PHU lebih banyak terlibat pada manajemen dan operasional penyelenggaraan ibadah haji.

Plt Kepala Badan Pelaksana BPKH, Dr Anggito Abimanyu menyampaikan, dana haji yang akan dikelola oleh BP­ KH akan segera dimulai pa­da awal 2018 ini. Dari pengelolaan dana haji ini, para jamaah haji akan mendapat­kan nilai manfaat atau semacam keuntungan yang akan didistribusikan secara berkala setelah jamaah memiliki rekening virtual (virtual account).

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, jamaah haji yang sudah mendaftar dan sudah memiliki porsi akan memiliki nama akun atau virtual account (rekening bayangan). Tujuannya supaya jamaah haji yang belum berangkat mendapat informasi mengenai saldo yang disimpan sebagai setoran awal.

Direktur Utama Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari mengapresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh BPKH. Bank Riau Kepri sangat siap secara teknologi, dan sangat tertib administrasi, serta melayani dengan sangat baik para calon jamaah haji. Kepercayaan ini merupakan bukti dari the Trusted Companies Award 2017 yang diraih Bank Riau Kepri di penghujung 2017.

Turut hadir pada acara ini Ketua Dewan Pengawas BPKH Yuslam Fauzi serta para direksi bank yang terpilih sebagai BPS-BPIH.(fiz)

Nikmati Promo Korea Winter Trip Bersama Garuda PEKANBARU (RP) - Bagi wisatawan Indonesia yang ingin menikmati wisata yang berkesan dengan empat musim yang dimilikinya, Korea memiliki sejumlah destinasi wisata yang sangat menarik.

Garuda Indonesia maskapai penerbangan plat merah menawarkan paket perjalanan 5 hari 4 malam ke Korea Selatan.

Paket perjalanan tersebut dengan program “Korea Winter Trip”. Program promo ini ditawarkan dengan penerbangan dari Bandara Sultan Syarief Kasim II Pekanbaru.

Paket perjalanan wisata luar negeri ini dijadwalkan berangkat pada 24 Februari 2017 mendatang.

“Program ini merupakan seri pertama dari paket wisata yang ditawarkan maskapai Garuda Indonesia di 2018.

Harga Korea Winter Trip ini ditawarkan per orangnya paket ini seharga Rp11,98 juta.

Harga tersebut juga sudah termasuk penginapan, konsumsi makan dan biaya masuk ke sejumlah tempat wisata di Negeri Ginseng tersebut,” kata Sales Marketing Garuda Indonesia wilayah Riau, Eko, Kamis (11/1).

Lanjutnya, dalam pemesanan tiket program tersebut minimal pemesanan paket wisata untuk 20 orang karena paket tersebut berjenis konsorsium.

“Nantinya dalam paket ini para penumpang akan diajak untuk mengunjungi sejumlah destinasi ikon Korea Selatan.

Di antaranya Winter Sonata Island, belanja di daerah Dongdaemun, melihat dan merasakan cara pembuatan Kimchi dan foto session menggunakan busana Hanbok,”bebernya.

Para customer yang mengambil paket ini juga diajak main ski di Ski Resort yang ada di tempat tersebut.

Tidak hanya itu, para wisatawan dari Indonesia ini akan diajak pula mengunjungi Gyeongbok Palace, National Folklore Museum, Presidential Blue House.

Di hari ketiga berada di Seoul ini, para wisatawan juga diajak mengunjungi The Face Shop, Duty Free Shop, Gingseng Factory, Red Pine Shop dan tempat paling ikonik di negeri tersebut N Seoul Tower. Informasi lebih lanjut segera kunjungi kantor Garuda Indonesia.(tya)

Permintaan Tinggi, Produksi All New Terios Ditambah 50 Persen JAKARTA (RP) – Permintaan pasar yang cukup tinggi membuat P T Astra Daihatsu Motor (ADM) mulai awal tahun ini meningkatkan kapasitas produksi Daihatsu Terios dari semula 1.000 unit menjadi 1.500 unit per bulan.

Dengan kapasitas baru tersebut, penjualan All New Daihatsu Terios hingga akhir tahun nanti diperkirakan bisa tembus 18 ribu unit.

Marketing Planning & Sales Operation Support PT Astra International Tbk-DSO (Daihatsu Sales Operation) Tri Mulyono menyatakan, permintaan pasar terhadap All New Daihatsu Terios sangat tinggi. Hal itu terlihat dari jumlah surat pemesanan kendaraan (SPK) yang masuk.

”Hingga 31 Desember 2017, SPK yang masuk 1.173 unit.

Padahal, saat itu belum ada pengumuman harga,” ujarnya saat uji kendara All New Daihatsu Terios di Sentul, Kamis (11/1).

Setelah harga resmi dirilis pekan lalu, permintaan All New Daihatsu Terios terus bertambah. PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sampai kewalahan sehingga diputuskan untuk menambah kapasitas produksi di pabrik.

Dia menilai, enam bulan setelah launching belum bisa menjadi patokan permintaan pasar. Umumnya, 65 persen pemesan membeli untuk kendaraan kedua atau pengganti. Sedangkan 35 persen sebagai mobil pertama.

INTERNET

Setelah enam bulan kondisinya akan berbalik. ”Sebanyak 60 persen beli matik. Nanti setelah enam bulan kembali normal, 60 persen beli yang manual,” terangnya.

Sementara itu, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor Amelia Tjandra menyatakan, kontribusi paling banyak dari tipe R yang merupakan tipe tertinggi. Untuk

sebaran pemesannya, 70 persen masih terkonsenterasi di Pulau Jawa. ”Tapi kalau untuk suplai sudah ke semua kota di Indonesia,” ujar Amelia saat acara uji kendara All New Terios di Padang, Sumatera Barat, kemarin.

Terios diharapkan mampu menyumbang penjualan Daihatsu dari lini SUV. Meski pasarnya tak sebesar MPV, target 1.500 unit per bulan yang dipatok dipercaya Daihatsu bisa meningkatkan penjualan mereka. Sepanjang 2017, penjualan ritel sales Daihatsu menempati peringkat dua nasional di bawah Toyota.

Sedangkan untuk penjualan wholesales, Daihatsu menempati peringkat ketiga. (tih/ agf/c21/sof/jpg)  TATA LETAK: WAN SARUDIN

AKTIVITAS

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Berbagai Prestasi Siswa Darma Yudha di SEAMO Laporan YOSE RIZAL, Pekanbaru

SISWA dan siswi Sekolah Darma Yudha mendulang berbagai prestasi dalam ajang Southeast Asia Mathematical Olympiad (SEAMO), beberapa waktu lalu. Sekolah Darma Yudha sendiri menjadi tuan rumah dalam SEAMO tersebut.

Perlombaan ini diadakan pada Sabtu, 11 November 2017 lalu. Sekolah Darma Yudha menjadi tempat penyelenggara khusus regional Pekanbaru.

Dalam ajang tersebut, tercatat jumlah peserta sebanyak 133 siswa dan siswi dari 14 sekolah yang ada di Provinsi Riau. Mereka turut berpartisipasi dalam lomba yang dibagi dalam enam kategori. Dalam perlombaan SEAMO yang dikoordinir oleh Mr Sahala Freddy Simanjuntak ini, siswa-siswi Sekolah Darma Yudha menuai banyak banyak prestasi dari berbagai tingkatan.

Untuk tingkat SD terbagi tiga, yaitu Lower Primary (Kategori A) Awardess: dengan siswa bernama Kenzo Alvaro Lim (grade 2) meraih perak, Bhaga Persada Brahmana

DARMA YUDHA FOR RIAU POS

RAIH PRESTASI: Siswa siswi sekolah Darma Yudha dan peserta dari sekolah lain yang mengikuti perlombaan Southeast Asia Mathematical Olympiad (SEAMO) berfoto bersama usai mengikuti ajang bergengsi tersebut di gedung SMA Darma Yudha, Jalan Siak 2 Pekanbaru, beberapa waktu lalu. (grade 2) perak dan Nathan Lionel Chen (grade 2) perunggu. Untuk Middle Primary (Kategori B) Awardess: Franklin Filbert Irwan (grade 4) emas, Neilson Huang (grade 3) emas, Jayden Anga (grade 4) perak, Tivanna Quinsha Chayrich (grade 3) perak, Derrick Devs Chayrich (grade 4) perak, Angela Joyce Lin (grade 4) perunggu, Grace Christinalie (grade 4) perunggu, Enrico Javier Wijaya (grade 4) perunggu, Audrey Keira Chan (grade

3) perunggu, Gilberto Lim (grade 4 ) perunggu dan Hielary Shahbrina Suhani (grade 4) perunggu.

Sementara untuk Upper Primary (Kategori C) Awardess: diraih Gilbert Liean Wu (grade 6) emas, Leonard Valerian (grade 5) perak, Jacquelyn Teng (grade 5) perunggu, Yvonne Natasha (grade 6) perunggu, dan Vigo King (grade 6) perunggu.

Dilanjutkan untuk Junior (Kategori D) Awardess, Vannes Wijaya

(grade 7) Emas, Clement Jason (grade 8) emas, Fifinellametta Kurniadi (grade 8) emas dan Vivien Trisha Javin (grade 7) perunggu.

Kemudian Intermediate (Kategori E) Awardess: M Fairuz Azfa Elsu beza (grade 9) emas, Kenz Antonius (grade 9) perak, Jason Chow (grade 9) perak, Rayner Louis Bintara (grade 9) perunggu serta Gloria Christinalie (grade 9) perunggu.

Terakhir bagi Senior (Kategori F) Awardess: Yanssen Ramaputra (grade 11) perunggu, Enrique Juspi (grade 11) perunggu dan Rafli Rozaan Zuhdi (grade 11) perunggu. ‘’Dengan berbagai prestasi yang diraih 19 murid SD Darma Yudha, 9 murid SMP Darma Yudha, dan 3 murid SMA Darma Yudha tersebut sangat menggembirakan semua pihak. Sekolah Darma Yudha telah menunjukkan banyak prestasi dalam berbagai kategori dan tingkatan sehingga ini menjadi kebanggaan bagi keluarga besar Sekolah Darma Yudha,’’ tutur Managing Director Sekolah Darma Yudha, Christian Pramudana kepada Riau Pos, Kamis (11/1).(ose/ifr)

7

PSIK STIKes Hang Tuah Gelar Seminar Keperawatan dan Oral Presentasi PEKANBARU (RP) - Program Studi Ilmu Keperawatan (PSIK) STIKes Hang Tuah Pekanbaru menggelar seminar keperawatan dan oral presentasi yang bertemakan ‘’Meningkatkan Motivasi dan Kapasitas Mahasiswa dalam Menulis Karya Ilmiah’’.

Pembicara pada seminar tersebut Ketua Program Ilmu Keperawatan Universitas Riau (UR) Bayhakki M Kep Sp KMB PhD dan Ketua Program StudiPascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) STIKes Hang Tuah Pekanbaru Dr Mitra SKM MKM. Seminar dilaksanakan di Aula STIKes Hang Tuah Pekanbaru, Kamis (11/1) dan diikuti 230 peserta mulai dari mahasiswa internal, umum dan perwakilan pengurus PPNI Komisariat Kota Pekanbaru. Hadir pula Ketua STIKes Hang Tuah Ahmad Hanafi SKM MKes, Wakil Ketua II Risa Amalia SIkom MKom dan para ketua prodi di lingkungan STIKes dan STMIK Hang Tuah Pekanbaru.

Ketua PSIK STIKes Hang Tuah Ennimay Skp MKes mengatakan, dengan adanya seminar dan oral presenta-

PSIK FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Ketua PSIK STIKes Hang Tuah Pekanbaru Ennimay Skp MKes (dua kiri) foto bersama dengan para pemateri, Kamis (11/1/2018). si ini dapat meningkatkan motivasi mahasiswa dalam membuat karya tulis ilmiah.

Sementara itu, Ketua Panitia Abdurrahman Hamid Ns Sp Kep Kom mengatakan, tujuan seminar dan oral presentasi ini selain membantu mahasiswa meningkatkan pengetahuan dalam penulisan ilmiah, juga membantu

mahasiswa mempublikasikan karya ilmiah akhir. Dia membagi lagi tentang seminar keperawatan yang berisi tentang menulis ilmiah dalam keperawatan. Kemudian oral presentasi tentang pemenuhan kewajiban mahasiswa untuk mempublikasi karya ilmiahnya dalam bentuk skripsi.(nto/c)

Jasman Pimpin Koral SPM YAPPI Se-Nusantara

HUMAS KORAL SPM YAPPI FOR RIAU POS

SALAM KOMPAK: Dari kiri, Ketua Koral SPM YAPPI Pekanbaru Jasman (angkatan 9), Nasirwan Ak 1, Feronike Agus Friana Ak 10, Nurhidayah (Indah) Ak 5, Novi Effendi Ak 6, Jeprizal foto bersama dan salam kompak usai pemilihan pengurus koral di Jakarta, Senin (8/1/2018).

PEKANBARU (RP) - Ketua Umum Lembaga Pendampingan dan Pemberdayaan Masyarakat Meranti Indonesia (LP2M2I) Jasman dipercaya menjadi Ketua Umum Korp Alumni (Koral) Sekolah Pelayaran Menengah (SPM) YAPPI se-Nusantara (Setara) periode 2018-2020, Senin (8/1) di Jakarta.

Ia terpilih setelah melalui proses pemilihan secara demokrasi yang diberikan oleh alumni SPM YAPPI Pekanbaru se-Indonesia. ‘’Ini adalah kemenangan bersama, bukan kemenangan pribadi. Karena sebagai alumni yang sama-sama memiliki ibu kandung yaitu SPM YAPPI Pekanbaru yang memiliki hak yang sama dan

tentunya sepakat kepada azas kepatutan,’’ ujarnya.

Jasman menyebutkan, dari 102 suara yang meliputi angkatan 1 sampai 22 serta bapak ibu guru yang telah dipergunakan dari total 123 suara, yang memiliki hak dalam pemilihan, Jasman meraih 66 persen suara, Daneil Gemindo 29 persen suara dan Afriwendi 1 persen suara. Sisanya 4 persen suara tidak sah karena tak ada nama pemilih.

Berarti ini menunjukkan partisipasi alumni, bapak dan ibu guru tinggi. Ini membuktikan bahwa demokrasi di Koral SPM YAPPI Setara telah diwujudkan bersama. ‘’Pemilihan dengan sistem

online, sehingga seluruh alumni bisa memilih secara terbuka,’’ ujarnya.

Jasman menyampaikan, terima kasih kepada 102 alumni lintas angkatan yang telah menggunakan hak suaranya. ‘’Insya Allah amanah ini tidak akan saya khianati. Sekali lagi, saya tidak memimpin sendiri, tapi memimpin bersama, serta rekan seperjuangan sekalian. Saya tidak bergerak sendiri, tapi bergerak bersama semua,’’ harapnya.

Ia juga tidak lupa menyampaikan terima kasih atas kontribusi teman-teman. Sangat diharapkan pula untuk merealisasikan visi dan misi yang sudah dita-

warkan. Tidak sekadar menjadi alumni yang menuntut perubahan, tetapi mari menjadi alumni yang mampu membuat perubahan serta ikut memberikan sumbangsih pemikiran maupun materi. Tetaplah setia kepada almamater dan koral karena tidak berbuat adalah merupakan penghianatan. ‘’Saya menyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Kanda Danil Gamindo angkatan 8 yang merupakan Sekretaris Umum Koral dan Adinda Afriwendi angkatan 22, sang calon pemimpin masa depan. Dua dari keluarga alumni SPM YAPPI Pekanbaru bersedia

turut serta memeriahkan pesta demokrasi alumni pemilihan ketum koral ini. Diperlukan mental, semangat, dan keberanian yang lebih untuk mau maju menjadi Calon Ketua Umum Koral.

Mereka menunjukkan bahwa mereka memiliki semuanya.

Salut!’’ ucapnya.

Menurut Jasman, di dalam perjuangan ini tidak ada yang kalah. Semua tetap menang, karena bagi dirinya, ini adalah kemenangan bersama. ‘’Kita sadari dari awal telah berpihak kepada kebenaran, maka hakikatnya kita telah menang. Bahkan jauh-jauh hari sebelum peroses pemilihan itu dimulai,’’ ungkapnya. (ksm/c)

INTERNASIONAL Santa Barbara County Dilanda Bencana Alam Beruntun CALIFORNIA (RP) - Sekitar 30 jam sebelum air bercampur lumpur dan batu-batu besar longsor serta menimbun permukiman warga di Santa Barbara County, Negara Bagian California, Amerika Serikat (AS), pemerintah sudah memperingatkan adanya ancaman bencana alam. Tapi, penduduk abai.

JEFF Gater, pejabat badan urusan bencana di Santa Barbara County mengatakan bahwa peringatan langsung terhadap warga melalui telepon genggam memang baru disebarkan bersamaan dengan datangnya bencana. ‘’Itu juga setelah National Weather Service mengirimkan peringatan serupa,’’ katanya dalam wawancara dengan Los Angeles Times, Kamis (11/1).

Alasan Gater tak mengirimkan peringatan langsung ke seluruh warga yang nomor telepon genggamnya tersimpan di database pemerintah cukup masuk akal. Di era digital seperti sekarang, masyarakat akan cenderung mengabaikan peringatan yang dikirimkan ke telepon genggam. Apalagi jika peringatan itu dikirimkan dini hari.

Saat sebagian besar orang tertidur dan telepon genggam mereka dimatikan.

Jauh hari, menurut Gater, pihaknya sudah memberdayakan seluruh media untuk mengirimkan sinyal bahaya.

Televisi, media cetak, dan media sosial menjadi sarana peringatan. Bahkan, pemerintah setempat memasang peringatan bahaya di situs-si-

tus resminya dan mengirimkan 200.000 surat elektronik (surel) berisi ancaman bencana alam.

Ahad (7/1) Gater dan rekan-rekannya memberikan peringatan langsung dari rumah ke rumah. Tapi, seluruh peringatan itu bersifat imbauan dan ajakan untuk waspada. Sebab, saat itu, pihak berwenang pun belum tahu bahwa bencana yang mereka hadapi sebesar itu.

Badan meteorologi pun tidak menyangka hujan deras yang sudah diramalkan bakal turun dengan sangat lebat pada Senin malam (8/1). ‘’Jika saat itu Anda memerintah mereka meninggalkan rumah, mereka pasti akan melakukannya. Tapi, jika bahaya itu tak terbukti,’’ ujar Gater. (hep/c19/dos/jpg)

Bakal Diotopsi, Mayat Hidup Lagi MADRID (RP) – Petugas forensik di Institute of Legal Medicine, Oviedo, Spanyol, ketakutan luar biasa. Kantong mayat di depan mereka tiba-tiba bergerak. Suara dengkuran juga terdengar jelas. Padahal, Jimenez Gonzalo Montoya yang berada di dalam kantong itu dinyatakan sudah mati. Antara takut dan penasaran, petugas akhirnya membuka kantong tersebut. Benar saja, Montoya hidup lagi. ‘’Saya tidak tahu apa yang terjadi di Institute of Legal Medicine. Tapi, tiga dokter menyatakan bahwa dia telah

meninggal,’’ ujar juru bicara Lembaga Pemasyarakatan Spanyol, sebagaimana dilansir CNA. Diduga, Montoya mengalami katalepsi. Yakni, kondisi saat tubuh kaku dan tanda-tanda vital menurun drastis.

Montoya adalah salah seorang tahanan di Lapas Asturias, Villabona. Dia ditangkap karena mencuri besi tua. Ahad (7/1), dia berusaha bunuh diri dengan menelan sejumlah obat. Tubuhnya kaku saat ditemukan pukul 08.00 waktu setempat.

Tiga dokter dipanggil untuk

memastikan kematiannya.

Seluruhnya menyatakan bahwa Montoya sudah tak bernyawa.

Versi pihak keluarga, hanya ada satu dokter yang memeriksa.

Dua lainnya cuma ikut tanda tangan tanpa melihat kondisi Montoya. ‘’’Tubuhnya sudah ditandai untuk dibedah,’’ kata salah seorang anggota keluarga.

Saat itu, kantong yang berisi ’’mayat” Montoya diletakkan di meja operasi. Persiapan otopsi pun dilakukan. Untung, Montoya bangun tepat waktu.

Jika tidak, keinginannya untuk mati bakal terlaksana di meja operasi.(sha/c18/dos/jpg)

Sanchi Sulit Dapat Klaim Asuransi BEIJING (RP) - Kapal tanker Sanchi yang bertabrakan di Laut China Timur masih terbakar. Sebanyak 31 awak kapal belum ditemukan. Dampak polusi dan kerusakan laut akibat insiden kecelakaan pada Sabtu (6/1) itu juga belum sepenuhnya diukur. Tetapi, kini National Iranian Tanker Company yang mengoperasikan Sanchi dihadapkan pada masalah baru. Yakni, asuransi.

Tidak seperti kecelakaan lainnya, pembayaran klaim bakal sulit. Sebab, pemerintah  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

AS masih menjatuhkan sanksi ekonomi kepada Iran. Pada 14 Juli 2015 Iran sudah menandatangani kesepakatan nuklir yang disebut Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA). Tahun berikutnya, sebagian besar sanksi internasional terhadap Iran dicabut. Tetapi, sanksi ekonomi AS masih berlaku. Yaitu, individu maupun lembaga di AS tidak boleh melakukan transaksi dengan Iran. ’’Perusahaan asuransi secara hukum sah untuk membayar klaim. Tetapi, praktiknya bisa

dikatakan hampir tidak mungkin dilakukan,’’ ujar CEO W Legal Nigel Kushner seperti dilansir kantor berita Reuters.

Dia mengungkapkan bahwa proses kompensasi bakal rumit karena ada empat hal yang diasuransikan secara berbeda.

Yaitu, Sanchi, muatan yang dibawa, polusi yang disebabkan tabrakan itu, dan para korban.

Sebanyak 30 kru Sanchi adalah warga Iran. Sisanya yang dua orang merupakan penduduk Bangladesh.(sha/c20/dos/ jpg)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

8

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

SHOW&SELEBRITI

Cut Meyriska

Sheila Majid

Betah di Singapura

Tunda Konser di Indonesia

PESINETRON Cut Meyriska (24), mengaku bukan tipe orang yang suka traveling. Sebab, jadwal syutingnya termasuk stripping alias kejar tayang.

Alhasil, waktu untuk berlibur pun kurang. ’’Mau jalan-jalan sulit,’’ kata Chika, panggilan akrabnya.

Namun, tidak berarti Chika tak punya tempat favorit. Saat menemani saudaranya jalan-jalan ke Singapura bulan lalu, dia kagum dengan Negeri Singa itu. Dia menyukai suasana Singapura yang bersih dan rapi. ’’Jadi betah gitu pas di sana,’’ ujar bintang sinetron Putri Titipan Tuhan tersebut. Sejumlah tempat wisata di Singapura pun menarik perhatian Chika. Misalnya, Safari Night dan Universal Studio. ’’Semuanya bagus dan bersih,’’ ucapnya.(jpg)

INTERNET

PENYANYI Malaysia Sheila Majid menunda konser. Penampilan yang awalnya akan berlangsung pada Sabtu (20/1) di JIEXPO Kemayoran harus ditunda. Konser bakal diganti ke tanggal lain yang belum disebut secara pasti.

Menurut Melissa Carolina, perwakilan promotor konser IME Indonesia, konser terpaksa ditunda karena alasan teknis. ”Konsernya tidak bisa berlangsung sesuai dengan tanggal awal karena ada hal yang harus diselesaikan dulu,” terang Melissa.

Meski demikian, dia menegaskan bahwa konser tidak akan dibatalkan karena penggemar Sheila di Indonesia cukup banyak. Tiket bisa di-refund sejak kemarin (11/1) di Loket.com selaku penjual tiket.

Bagi penonton yang tetap memegang tiket, disiapkan perlakuan khusus. ”Untuk pemegang tiket premium akan mendapat merchandise. Untuk tiket kelas lain bakal di-upgrade satu tingkat ke kelas di atasnya,” jelasnya.

Saat ini tim promotor masih berdiskusi dengan manajemem Sheila untuk tanggal konser. Yang pasti, IME Indonesia menyarankan mereka yang sudah memegang tiket tetap memantau media sosial. ”Pengumuman tanggal konser di Indonesia di media sosial,” ungkap

INTERNET

Melissa.

Dalam konsernya, Sheila akan membawakan lagu-lagu hit-nya.

Juga lagu-lagu dari album terbarunya, Boneka. Sheila pun bakal menggandeng Afgan sebagai bintang tamu dan musisi Tohpati sebagai salah satu music director untuk konsernya.

Sheila cukup antusias tampil di

Indonesia. ”Fans saya di Indonesia juga cukup aktif memberikan dukungan dan membuat beberapa lagu saya populer,” katanya.

Pada 2 April 2016, Sheila menghadirkan konser 30th Anniversary Kerinduan Sheila Majid di Jakarta Convention Center. ”Sambutannya luar biasa sekali lho,” ucapnya. (jpg)

Waspada Katarak, Hindari Paparan Sinar Matahari Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru

KATARAK merupakan penyakit yang biasanya diderita pasien usia 50 tahun ke atas, dengan keluhan utama pandangan yang terasa kabur seperti tertutup asap, silau, dan pandangan jauh seperti tidak jelas lagi. Biasanya tidak ada rasa sakit dan nyeri pada matanya.

Dokter Spesialis Mata Rumah Sakit Awal Bros Panam dr Ressa Yuneta SpM menjelaskan, deteksi dini katarak apabila pasien ada keluhan penglihatan bisa diperiksakan ke dokter mata apalagi usia pasien sudah lanjut berisiko menderita katarak. Katarak adalah penyakit yang terjadi karena kekeruhan pada lensa mata. Lensa mata yang jernih diperlukan untuk melihat. Cahaya yang masuk akan melalui lensa mata seperti pada kamera lalu diteruskan pada syaraf mata, kemudian diinterpretasi di otak sebagai gambar penglihatan.

Lensa mata yang terdiri dari air dan protein, makin lama-kelamaan komposisi dalam lensa mata berubah. Jadi proteinnya mengalami proses penggumpalan sehingga lensa tidak berwarna jernih lagi, namun berwarna agak keputih-putihan. Cahaya yang melewati lensa yang tidak jernih itu

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

sebagian dipantulkan atau dibiaskan jadi pasien merasa kabur dan silau. Ini dapat menjadi gejala awal katarak.

Kalau kataraknya dibiarkan, lama-kelamaan akan mengakibatkan penglihatan semakin buram dan bisa menyebabkan kebutaan. Jadi hanya dapat membedakan mana yang terang dan gelap saja.

Kalau katarak tahap awal dan tidak ada keluhan, maka pasiennya dibantu pakai kacamata dulu.

Kalau dengan kacamata pasiennya merasa nyaman beraktivitas sehari-sehari belum dianjurkan untuk dioperasi. Namun kalau sudah merasa tidak nyaman baru disarankan untuk dioperasi.

Operasi sebaiknya jangan tunggu sampai matanya hanya bisa membedakan terang dan gelap. Kalau sudah begitu katarak masih dapat dioperasi, namun lebih baik bila operasi dilakukan lebih awal. ‘’Saat ini ada operasi dengan sayatan kecil namanya fakoemulsifikasi. Berbeda kalau penglihatan sudah gelap, sayatannya lebih lebar sehingga masa penyembuhan sedikit lebih lama,’’ jelas dr Ressa Yuneta SpM. Penyebab pertama katarak adalah perubahan komposisi dari lensa itu sendiri karena faktor usia. Yang kedua kalau sering langsung terpapar sinar ul-

traviolet/matahari katarak dapat muncul lebih awal, misalnya pada profesi nelayan atau petani.

Ada juga katarak karena penyakit lain misalnya diabetes yang kadar gulanya tidak terkontrol sehingga kataraknya lebih cepat munculnya. Pemakaian obat tetes mata yang mengandung steroid namun tidak mengikuti resep dokter juga bisa menyebabkan katarak.

Kalau untuk pencegahan katarak yang pertama karena paparan sinar matahari di luar ruangan, yaitu dengan meminimalisir paparan sinar matahari langsung bisa pakai kacamata, pakai topi, atau pakai kendaraan mobil atau pakai helm kalau naik sepeda motor.

Yang kedua konsumsi makanan dan buah-buahan yang mengandung vitamin dan antioksidan seperti sayur-sayuran hijau, buah-buahan warna kuning (mengandung karoten) bagus dikonsumsi untuk memperlambat proses penuaan di lensa mata.

Katarak banyak pada pasien lanjut usia memang terjadi karena faktor penuaan dari tubuh itu sendiri. Namun bayi baru lahir pun bisa terkena katarak, tetapi itu tidak jenis katarak pada umumnya. Itu katarak kongenital namanya, bisa karena kelainan genetik atau infeksi di dalam kandungan misalnya ibunya mengalami infeksi rubella, toxoplasma atau virus CMV. Bayi yang kena katarak ini harus juga dioperasi karena kalau lensanya sudah keruh total, syaraf mata bayi tidak bisa menerima rangsangan cahaya dengan baik sehingga kalau tidak operasi, syaraf matanya tidak belajar untuk melihat, jadi tidak bisa melihat lagi. ‘’Pernah ada penelitian yang menyebutkan bahwa pasien dengan minus 6 ke atas dapat berhubungan dengan kemunculan katarak,’’ jelasnya.

Katarak banyak jenisnya, katarak senilis itu karena usia atau katarak komplikata karena diabetes, katarak karena pemakaian obat tetes mata steroid atau minum obat steroid. Terus bisa juga dibedakan berdasarkan lokasi kataraknya di bagian tengah lensa namanya katarak nuklear, di bagian sebelah pinggir namanya katarak kortikal dan paling luar pembungkus lensa namanya subkapsular.***

dr Ressa Yuneta SpM

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

ANNISA

Riau Pos

l JUMAT, 12 JANUARI 2017

9

riaupos.ladies@gmail.com

@riaupos_ladies

Laporan: SITI AZZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI

ELLA

ANGGUN ANDINTYA WIDYANINGRUM

Tips Anggun untuk Hijabers yang Berencana Traveling n Kuatkan Niat Menurut Anggun siapapun bisa traveling, asalkan niatnya kuat. Kalau sudah niat yang kuat, sebesar apapun godaannya pasti nggak bakalan mampu menghalangi. n Nabung Ketat Agar bisa traveling, intinya tentu ada pada hal keuangan ya ladies. Nah, biar punya cukup uang untuk beli tiket pesawat, penginapan, uang belanja dan pengeluaran semasa liburan, mulailah nabung secara ketat.

Anggun sendiri biasa menyisihkan 40 persen dari penghasilannya khusus untuk traveling. “Meski godaan sana sini, tapi karena kita sudah punya niat yang kuat untuk liburan, uangnya akan tetap tersimpan rapi di tabungan. Dengan nabung ketat dan konsisten, tentunya pundi-pundimu untuk membeli tiket dan keperluan liburan bisa segera tercukupi. n Pesan Tiket Jauh Hari Biasanya Anggun memesan tiket enam bulan hingga satu tahun jelang keberangkatan agar mendapat harga yang murah. n Searching Biar nggak kebingungan mencari tempat

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

beribadah dan makanan halal saat liburan, sebelum ladies pergi liburan sediakan waktu untuk searching dan cari tahu pusat-pusat Islamic yang ada di sana. Misalnya masjid, Kampung Arab, Kampung Melayu dan lainnya yang memudahkan kamu beribadah dan menemukan makanan hallal.

Jika di tempat tersebut minim makanan halal, kamu bisa menyiapkan makanan instan dari Indonesia.

TRAVELING dengan hijab bagi seorang muslimah tentu memiliki kesan tersendiri. Hijab membuat mereka tampil beda di negeri orang.

Hijab pula yang membuat mereka merasa terlindungi dan stylish meski berada di tengah keberagaman agama dan budaya.

Itu pula yang dirasakan oleh hijab traveler, Anggun Andintya Widyaningrum.

Wanita yang sudah menjelajah berbagai negeri dengan hijabnya ini memiliki sejuta pengalaman seru yang layak untuk ladies simak. Khususnya bagi kamu hijabers yang dalam waktu dekat ingin berliburan.

“Awalnya saya nggak percaya diri traveling dengan hijab.

Apalagi tujuan awalnya adalah wilayah Kamboja yang bukan negara Islam. Tapi, karena persiapan sudah matang dan niat sudah kuat, ya hijab traveling pertama saya menjadi hal yang sangat berkesan,” ujar wanita ini.

Sebelum berangkat ke negara tujuan, dirinya terlebih dahulu searching seperti apa masyarakat dan keislaman di wilayah tersebut. Sehingga dirinya bisa menyesuaikan apa yang harus dibawa. Misalnya makanan halal dan lain sebagainya.

Persiapan lain yang dia lakukan ialah mempersipkan baju-baju muslimah untuk dikenakan semasa liburan. Hal ini menurutnya yang paling seru. Di mana dirinya biasanya menyediakan waktu khusus untuk belanja dan mix and match baju yang akan dibawa dalam koper.

“Karena berhijab, baju yang dikenakan tentu harus disesuaikan. Semua diupayakan nyaman, sopan dan tetap stylish,” ujarnya.

Meskipun di luar negeri ada yang memandangnya dengan pandangan aneh, namun sejauh ini Anggun belum merasa terganggu.

Dia justru menikmati setiap momen traveling yang dia jalani bersama keluarga maupun teman-teman.

“Sejauh ini saya sangat enjoy. Hijab nggak menghalangi saya untuk mensyukuri dan mengagumi ciptaan Allah yang ada belahan negara lain,” sambungnya.

Anggun sendiri memilih negara-negara besar di kawasan Asia sebagai destinasi wisatanya.

Misalnya Korea Selatan, Jepang, berbagai kota besar di Thailand, Kamboja, Vietnam dan lainnya.

Diantara negara-negara tersebut, menurutnya yang paling ramah muslim adalah Korea Selatan dan Jepang. Di dua negara tersebut, dirinya sama sekali nggak merasa asing. “Mereka welcome banget dengan muslim. Di sana juga banyak masjid dan Islamic area yang bisa menjadi tempat kita beribadah dan mencari makanan halal selama liburan,” tambahnya.

Bahkan, di Korea Selatan sendiri, dirinya pernah mendapat pujian oleh turis domestik.

Tampilannya yang unik saat mengenakan busana tradisional Korea Selatan, Hanbok mencuri perhatian. Sebab, biasanya masyarakat Korea menggunakan busana tersebut dengan rambut yang dikepang. Namun, Anggun dengan keanggunannya menggunakan hijab yang membuat tampilannya semakin menarik.

Para turis mengabadikan potret muslimah satu ini yang tengah menggunakan hanbok.

Adapula yang memilih untuk berfoto bersama.

“Pengalaman seperti itu membuat saya bangga menjadi seorang muslimah. Dengan busana yang sopan, kita juga bisa tetap mencuri perhatian dalam hal positif,” lanjutnya pada Riau Pos. Seru ya Ladies.(fed)

n Pilih Outfit Perhari Keistimewaan hijabers terletak pada hijabnya. Nah, karena itu kamu harus mempersiapkan hijab dan pakaian apa yang mau kamu pakai perharinya. “Jilbab, baju, celana, sepatu, tas hingga kacamata perharinya harus ditentukan dari awal. Dalam packing-nya juga sudah di packing perhari.

Jadi nggak sibuk bongkar koper dan milih-milih baju di saat liburan,” sambungnya.

Anggun sendiri berusaha meminimalisir isi koper dengan membawa outer seperti coat, celana, sepatu dan hijab yang bisa dipakai beberapa kali. Dengan padu padan yang tepat, fashion item tersebut akan terlihat keren. Dia juga mengaku nggak bisa lepas dari angkle boat dan kacamata selama meikmati liburan.(fed)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

NASIONAL

10 7 Pasang Balon Ditangani 60 Orang Sambungan dari hal. 1

“Sesuai dengan jadwal tes kesehatan akan dilakukan pagi hari. Mudah-mudahan berjalan lancar sampai pengumuman pada 15 Januari mendatang,” ujar Nurhamin kepada Riau Pos, Kamis (11/1). Adapun tahapan tes kesehatan yang akan dilakukan sepenuhnya diserahkan kepada tim medis yang disiapkan RSUD Arifin Achmad. Meski begitu, pihak­ nya telah melakukan inspek­ si terlebih dahulu ke RSUD. Hasilnya segala persiapan yang dilakukan pihak RSUD berjalan dengan matang. Bahkan sam­ butan Direktur RSUD dr Nurze­ ly Husnedi MARS pada saat inspeksi juga dinilai Nurhamin sangat baik. Selanjutnya ting­ gal bagaimana memberikan pelayanan yang terbaik kepada para calon pimpinan untuk menghadapi tes kesehatan.

“Ya, namanya calon pim­ p i na n k i t a t e nt u ha r u s dipersembahkan perlakuan yang baik dan santun,” ucap­ nya.

Sementara Nurzely Husnedi mengatakan, pemeriksaan dilakukan sekitar 07.30 WIB. Akan tetapi karena pemer­ iksaan pertama, para calon diharapkan datang lebih pagi.

Karena akan ada beberapa penjelasan mengenai tes yang akan diikuti.

“Kemarin kan kami sudah siapkan ruangan termasuk tim medis. Kami juga sudah siapkan alur pemeriksaan,”

kata alumnus Universitas An­ dalas itu.

Ada sekitar tujuh pasang calon yang akan dilakukan tes kesehatan. Terdiri dari 4 pasang calon gubernur dan wakil gubernur serta 3 pasang bupati dan wakil bupati. Un­ tuk efesiensi waktu pihaknya akan membagi tim dalam dua bagian.

“Calon gubernur dilakukan tes psikologi dan narkotika.

Calon wakil akan dilakukan tes penyakit dalam. Besoknya di balik. Jadi berkelanjutan,” jelasnya.

Ia menambahkan, ada seki­ tar 60 orang tim yang akan be­ kerja. Tim tersebut terdiri dari tim dokter, perawat hingga LO. Selanjutnya, pihaknya meng­ harapkan proses pemeriksaan kesehatan akan selesai tepat waktu. Sesuai dengan tahapan yang telah ditentukan.

Tetap Empat Pasangan Calon Di bagian lain, kedata­ngan mantan Bupati Bengkalis Syamsurizal ke KPU Riau, Rabu (10/1) malam, sempat menge­ jutkan banyak pihak. Selain tiba-tiba, Syamsurizal yang datang di menit akhir pendaf­ taran mengaku mendapat Surat Keputusan (SK) dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Gerindra untuk mendaftarkan diri ke KPU. Padahal, beberapa jam sebe­ lumnya pasangan Lukman Edy (LE)-Hardianto telah lebih da­ hulu mendaftar dengan partai yang sama. Bahkan penyerahan

berkas pendaftaran LE-Har­ dianto turut dihadiri ketua DPD masing-masing partai.

“Saya sudah di rumah. Sudah mau tidur rencana. Sekitar pukul 23.30 WIB Pak Hamid telepon saya. Dia mengabarkan kalau Pak Syamsurizal bersama pasa­ ngannya Pak Zaini datang mau mendaftar,” ungkap Ketua KPU Riau Dr H Nurhamin SPt MH kepada Riau Pos, Kamis (11/1).

Mendengar kabar itu, Nur­ hamin langsung bergegas dari rumah menuju kantor. Karena kehadiran Syamsurizal-Zaini sebelum pukul 24.00 WIB, pi­ haknya mencoba bermusyawa­ rah dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Setelah tim dari Bawaslu datang barulah diputuskan untuk menggelar kegiatan. Seperti biasa, lanjut Nurhamin, proses pendaftaran dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

“Sekitar pukul 02.00 WIB mu­ lai dilakukan proses pendaft­ aran. Saya pertanyakan maksud dan tujuan kedatangan. Karena nggak ada koordinasi ataupun konsultasi bersama kami sebe­ lumnya. Termasuk komunikasi dari parpol yang mendukung,” ucap Nurhamin.

Usai mendapat penjelasan dari pihak Syamsurizal, di­ rinya tidak langsung meneliti berkas pendaftaran. Karena seharusnya, pada saat pen­ daftaran harus ada pimpinan dari partai pendukung. Hal itu tercantum di dalam aturan PKPU Nomor 3 Pasal 390. Di mana setiap pasangan calon

yang akan mendaftar harus didampingi pengurus partai tingkat provinsi. Jika tidak bisa terpenuhi, maka pasangan juga bisa didampingi oleh DPP atau pengurus pusat.

“Namun Pak Syamsurizal memberikan keterangan dia tetap mau mendaftar. Karena sudah mendapat SK dari DPP. Kami lihat dokumennya tidak bisa diterima. Karena untuk dokumen itu harus asli. Seperti stempel basah dan tanda ta­ ngan basah,” paparnya.

Pihaknya bersama Bawaslu kemudian mengambil kesim­

Sambungan dari hal. 1 Secara resmi Kemenag sudah mengumumkan se­ leksi imam masjid yang bakal dikirim ke UEA itu. Periode pendaftaran dibuka mulai 10 Januari lalu sampai 22 Januari.

Di antara persyaratannya adalah memiliki kemampuan hafal Alquran minimal 10 juz, mampu membaca Alquran dengan baik dan indah, se­r­ ta rentang usia 22-40 tahun.

Selain itu bersedia menjalani masa kerja selama dua tahun.

Total ada tiga kategori imam masjid yang dicari dengan be­ saran gaji yang berbeda-beda.

Untuk imam masjid di­ gaji Rp23.038.588/bulan (6.300 dirham), muazin digaji Rp19.381.669/bulan (5.300 dirham), dan musyrif Rp15.724.750/bulan (4.300

Sambungan dari hal. 1 membuka lokasi CAT baru di lima kantor perwakilan BKN. Yakni, unit pelaksana teknis (UPT) BKN Am­ bon, Pontianak, Bengkulu, Sorong, dan Palu. Dengan demikian secara keseluru­ han lokasi CAT BKN ada di 17 titik. Yakni di kantor pu­ sat BKN, 14 kantor regional BKN, dan di 12 UPT BKN. Dia mengatakan, dari seluruh titik lokasi CAT BKN itu, sudah didata ada 2.100 unit komputer. Jumlah itu tentu masih perlu ditam­ bah. Saat ini BKN sedang

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

pulan, berkas yang diserahkan Syamsurizal-Zaini tidak bisa diterima karena masih memi­ liki banyak kekurangan. Meski begitu, lanjut Nurhamin, Syam­ surizal tetap ingin mendaftar dengan meyakinkan KPU agar memberi batas waktu hingga siang hari. “Kami tidak beri waktu. Karena tidak setara kan dengan pasangan calon lain.

Maka kami putuskan pasangan yang telah mendaftar hanya empat,” tegasnya.

Ditanya alasan pihaknya masih membuka kesempatan kepada Syamsurizal bahkan

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018 sampai dini hari, Nurhamin menyebut hal itu tidak lebih dari bentuk pelayanan KPU. Ka­ rena saat ini sudah menjadi tu­ gas dan kewajiban KPU untuk menyambut serta menerima kedatangan pasangan calon yang ingin mendaftar.

Sementara itu Ketua DPD Gerindra Riau Nurzahedi saat dikonfirmasi Riau Pos mem­ bantah adanya SK ganda dari Gerindra. Ia mengaku sudah mengonfirmasi hal itu langsung kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

“Saya rasa Pak Prabowo tidak

pernah melakukan itu. Sejak saya kenal beliau, saya yakin be­ liau tidak melakukan itu (mem­ berikan SK ganda, red). Kalau soal palsu, saya tidak tahulah,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Kalau pun SK tersebut palsu, maka permasalahan itu bukan menjadi tanggung jawabnya.

“Nggak ada urusan kami. Dia yang nanggung risiko. Kalau memang itu (SK, red) nanti ter­ bukti palsu, akan ada sikap dari Gerindra. Ini memang belum kami rapatkan. Mungkin besok bisa kami kasih jawaban soal sikap Gerindra,” jelasnya.(ted)

Kirim 100 Imam Masjid ke UEA dirham).

Definisi dan bidang ker­ ja imam masjid, muazin, dan musyrif merujuk keten­ tuan Departemen Khotbah Awqaf UEA selaku pihak yang menyediakan gaji program pengiriman imam masjid itu.

Departemen ini membuat kategori imam menjadi tiga kelompok. Yaitu, imam masjid, muazin masjid, dan musyrif masjid. Ketiganya memiliki peran yang sama: memimpin pelaksanaan salat dan ber­ tanggung jawab terhadap ke­ lestarian masjid.

Seorang imam masjid ber­ peran sebagai koordinator yang bertanggung jawab pe­ nuh terhadap aktivitas di mas­ jid. Sedangkan muazin dan musyrif berada di bawah posisi imam masjid. Mereka menjadi pengganti bila sang imam ber­

halangan hadir.

Dirjen Bimas Islam Keme­ nag Muhammadiyah Amin mengatakan, program ini mer­ upakan bentuk ketertarikan UEA atas banyaknya hafiz atau penghafal Alquran di Indone­ sia. Dia menuturkan, tahun lalu merupakan tahap uji coba program pengiriman imam masjid. Sehingga kuotanya hanya 14 orang. Sementara un­ tuk tahun ini kuotanya berlipat menjadi 100 orang.

Dia menjelaskan, selain kuotanya bertambah, tahun ini persyaratannya juga ditambah.

Di antaranya kandidat imam harus bisa berbahasa Arab dan membaca kitab. ’’Dengan harapan imamimam tersebut bisa menyam­ paikan atau memperkenalkan tentang Indonesia kepada ja­ maah masjid di UEA,’’ tuturnya.

Kepada para penghafal Alquran yang lolos seleksi dan dikirim nanti, Amin memiliki beberapa pesan. Di antaranya adalah menjaga nama baik bangsa Indonesia. Karena, pada dasarnya mereka adalah duta bangsa Indonesia. ’’Jaga kese­ hatan. Sebab setibanyak di UEA pasti mengalami perbedaan cuaca yang signifikan,’’ ucapnya.

Kemudia kepada jamaah masjid di UEA serta masyar­ akat UEA pada umumnya, diharapkan bisa disampaikan bahwa Indonesia adalah nega­ ra dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Dengan kondisi seperti itu, Indonesia bisa hidup rukun dengan umat beragam lainnya. Sebab umat agama Islam di Indonesia menjalankan dakwah Islam rahmatan lil-alamin. (wan/ ttg/jpg)

Tes CPNS Tetap Berbasis Komputer menjajaki instansi lain yang bersedia menjadi titik tes CPNS baru berbasis kom­ puter.

“Di Pemda sedang kami sisir. Berapa banyak yang punya PC untuk tempat tes,” jelasnya.

Ridwan juga menang­ gapi banyaknya informasi seleksi CPNS baru 2018 yang berseliweran di media sosial. Dia menegaskan, sampai saat ini pemerintah belum mengeluarkan infor­ masi resmi seleksi CPNS. Dia berharap masyarakat selektif mencari informasi, supaya mencegah adanya

praktik penipuan. Secara normatif dia mengatakan, masing-masing instansi memang harus menyampai­ kan keperluan CPNS baru.

Hasil penghitungan keperluan itu disampaikan ke Menteri PAN RB Asman Abunr dan Kepala BKN. Usulan kuota yang disam­ paikan masing-masing in­ stansi belum tentu disetujui jumlahnya. Khusus untuk instansi yang belanja pega­ wainya lebih dari 50 persen, sulit mendapatkan tamba­ han pegawai baru.

Sebelumnya beredar surat palsu terkait kuota

CPNS baru untuk instansi pusat dan daerah. Surat itu mencantumkan nama Menteri PAN-RB Asman Abnur. Namun akhirnya pihak Kementerian PAN-RB memastikan surat tersebut hoax.

Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Infor­ masi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryat­ man mengatakan, masih ada pemda yang belum memasukkan usulan CPNS baru. “Bahkan ada beber­ apa daerah yang minta per­ panjangan waktu,” jelasnya. (wan/agm/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

NASIONAL

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Samarkan Transaksi lewat Money Changer Sambungan dari hal. 1

Pemberantasan Korupsi (KPK). Di persidangan, Kamis (11/1), jaksa menghadirkan 4 orang saksi yang ditengarai terlibat langsung dalam transaksi uang korupsi KTP-el itu.

Mereka adalah Manager Marketing PT Inti Valuta Money Changer Panglima Polim Riswan alias Iwan Barala, Komisaris PT Berkah Langgeng Abadi Juli Hira, pegawai PT Berkah Langgeng Abadi Nunuy Kurniasih dan karyawan PT Sharp Indonesia Muda Ihsan Harahap.

Melalui mereka, penyamaran transaksi sebagian uang diduga korupsi KTP-el (dari total 7,3 juta dolar AS) terungkap.

Misal seperti yang disampaikan Iwan. Dia mengaku pernah melakukan transaksi jual beli dolar

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

dengan keponakan Setnov, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo pada rentang waktu Januari-Februari 2012 silam. Jumlahnya 2,62 juta dolar AS. Transaksi yang dilakukan menggunakan modus barter dolar melalui money changer milik Juli Hira di Singapura. ”Dia (Irvanto, red) cerita ada dolar di luar negeri. Dia mau tukar tapi dia nggak mau terima rupiah di Indonesia. Dia mau terima dolar di Jakarta.

Itu namanya barter. Biasa itu (barter, red),” ungkap Iwan di hadapan majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (11/1). Keterangan Iwan itu merupakan fakta baru dalam skandal korupsi KTP-el yang melibatkan Setya Novanto.

Iwan bukan pihak yang melakukan barter dolar secara langsung.

Tanpa sepengetahuan Irvanto, dia

meminta bantuan Juli Hira yang memiliki perusahaan money changer di Singapura, di bawah naungan PT Berkah Langgeng Abadi. ”Saya bilang (ke Juli, red) nasabah saya ada yang mau tukar dolar,” ujar Iwan yang baru pertama kali bersaksi di pengadilan tersebut.

Sebagaimana diwartakan, berdasar surat dakwaan JPU KPK, rekanan proyek KTP-el, yakni Paulus Tannos, Anang Sugiana Sudihardjo dan Johannes Marliem menyepakati bagian fee, yaitu sebesar 3,5 juta dolar AS untuk Setnov. Jatah itu akan direalisasikan oleh Anang selaku Dirut PT Quadra Solution.

Nah, karena waktu itu Anang belum bisa mencairkan uang dari perusahaannya, uang untuk Setnov lantas diambilkan dari bagian pembayaran PT Quadra Solution melalui

perusahaan Biomorf Mauritius dan PT Biomorf Lone Indonesia.

Berdasar pemeriksaan saksi kemarin, terungkap bahwa dana sebesar 2,62 juta dolar AS yang menjadi objek barter dolar yang disepakati Iwan dan Irvanto bersumber dari Biomorf Mauritius yang berkantor di negara Mauritius, Afrika. Transaksi uang dilakukan dari negara kepulauan itu ke Singapura lewat salah satu rekening money changer Juli. ”Saya nggak punya jalur ke Singapura,” tutur Iwan.

Sempat terjadi perbedaan angka antara yang disampaikan Iwan dengan yang dinyatakan Juli dan Nunuy terkait dengan barter dolar itu. Juli dan Nunuy mengatakan, total jumlah uang dalam transaksi tersebut sebesar 2,75 juta dolar AS dengan perincian 2,55 juta dolar AS dan 200 ribu dolar AS. Selisih itu terjadi lantaran adanya perbedaan

poin nilai keuntungan.

Meski demikian, Iwan maupun Juli serta Nunuy mengaku tidak tahu menahu bila uang tersebut berkaitan dengan korupsi berjamaah KTP-el.

Mereka mengaku, barter dolar yang dilakukan murni kegiatan perdagangan. ”Setahu saya yang 200 ribu dolar AS tercatat dari Biomorf (Mauritius), yang satunya lupa,” terang Nunuy di hadapan majelis hakim. ”Tapi kami tidak tahu itu KTP-el,” imbuh July.

Uang-uang itu secara bertahap diserahkan Juli ke Iwan. Berikutnya, Iwan menyerahkan uang tersebut 3 kali secara tunai ke Irvanto melalui orang suruhan. Selain memanfaatkan jasa money changer, Irvanto juga meminta Ikhsan Muda Harahap untuk menjadi kurir pengambilan uang dari Singapura untuk kemudian dibawa ke Jakarta.

Berdasar pemeriksaan saksi di sidang kemarin, penerimaan uang

11 dari Biomorf ke Irvanto dilakukan beberapa kali. Yakni, 29.075 dolar AS (24 Februari 2012), 699.878 dolar AS (12 Maret 2012), 714 ribu dolar AS dan 148 ribu dolar Singapura (23 Maret 2012), 299.273 dolar AS (7 Mei 2012), 99.040 dolar AS (10 Agustus 2012), dan 49.893 dolar AS (12 September 2012).

Ada pula 350 ribu dolar AS (11 Desember 2012) yang diperoleh dari seseorang bernama Agung. ”Saya tarik cash lalu saya berikan ke Irvanto,” ujar Ikhsan dalam kesaksiannya kemarin. Terkait modus penyamaran transaksi uang diduga korupsi KTP-el itu, Setnov mengaku tidak mengetahui. ”Saya tidak tahu transaksi itu,” tuturnya.

Penasehat Hukum (PH) Setnov, Firman Wijaya mengatakan, kliennya tengah mengajukan diri sebagai justice collaborator (JC) dalam kasus KTP-el. Hanya, tidak jelas pihak

mana yang akan diungkap oleh Setnov bila JC itu dikabulkan pimpinan KPK. ”Intinya kami mencari keadilan, nanti tergantung beliau (SN) siapa yang mau diungkap,” ujarnya kepada Jawa Pos (JPG).

Firman menerangkan, pihaknya ingin membuka posisi Setnov yang sebenarnya. Itu artinya, ada pihak lain yang lebih berwenang dan memiliki kapasitas di atas Setnov yang bakal dibeberkan Setnov ke KPK. Lantas siapa pihak itu?

Firman masih menutup rapat-rapat. ”Kalau nanti beliau (Setnov, red) sudah membuka, kami akan beritahu,” janjinya. Terpisah, Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, pihaknya sudah menerima surat permintaan JC yang diajukan Setnov.

Namun, lembaganya tidak langsung menyetujuinya. Tentu akan dilihat apa yang akan diungkap dalam kasus tersebut.(tyo/lum/jpg)

 TATA LETAK: MEGA

12|

Riau Pos | JUMAT, 12 JANUARI 2018

Riau Pos ď ŹJUMAT, 12 JANUARI 2018 ď Ź HALAMAN 13

BERNABEU

TAK LAGI ANGKER Laporan JPG, Madrid

REAL Madrid di era Zine­ dine Zidane pernah me­

ncatatkan rekor 14 kali tak pernah kalah di kandang saat bermain di semua ajang. Tepatnya periode 28 Agustus 2016 sampai 7 Januari 2017.

Namun kisah kedigdayaan Real di Santiago Bernabeu tersebut kini tinggal memori usang. Musim ketiga Zidane, 2017-2018, ini sudah tujuh kali Los Merengues kurang greng kalau bermain di depan publik sendiri.

Pada pertemuan kedua 16 besar Copa del R e y ,

Kamis (11/1), Real ditahan oleh Numancia 2-2. Meski imbang Real ters elamatkan kemenangan 3-0 pada pertemuan pertama di kandang Numancia (4/1), sehingga Real tetap lolos ke delapan besar dengan agregat 5-2.

Ada apa gerangan? Winger Real Lucas Vazquez yang pada laga kemarin mencetak dua gol menit 10 dan 59, juga bingung. “Tim ini tiba-tiba terpeleset dengan sendirinya namun ini susah untuk dijelaskan. Kami harus mengoreksi kesalahan yang kami perbuat di pertandingan ini,� kata Vazquez di mixed zone kepada Marca, kemarin.

Kejadian seperti kemarin (11/1), unggul sementara lalu disalip dan akhirnya imbang, bukan yang pertama buat Real kalau tampil di kandang musim ini. Misalnya saat menjamu Valencia di ajang La Liga (27/8) serta menghadapi Fuenlabrada di Copa del Rey (28/11).

Dengan kondisi yang angin-anginan seperti itulah tak heran setiap penampilan di kandang dan hasilnya

mengecewakan maka pemain-pemain Real sering mendapat siulan ejekan dari Madridista. “Fans seharusnya belum melupakan apa yang kami berikan tahun lalu, lima trofi dalam setahun.

Kami sudah memberikan semuanya untuk mereka juga untuk (kejayaan) klub ini,� ucap Vazquez.

Marca menganalisis memasuki musim ketiganya di Real, kemampuan Zidane untuk merotasi timnya yang biasa menjadi senjata di musim-musim sebelumnya mulai meluntur.

Pepe Mel, pelatih Deportivo La Coruna musim lalu, pernah berucap seandainya Real A maupun Real B sama-sama menakutkannya. Kalau Real B yang musim lalu ‘beranggotakan’ Marco Asensio, Isco, Vazquez, dan James Rodriguez punya kekuatan yang sepadan dengan Real A yang isinya Karim Benzema, Cristiano Ronaldo, Luka Modric, dan Toni Kroos.

Jesus Vallejo juga menilai dari starting XI yang dimainkan Zidane kemarin hanya Dani Carvajal yang langganan bermain sebagai starter. Tak heran jika sepuluh pemain lain terkadang masih merasa kikuk satu dengan yang lain.(dra/eca)

LUCAS VAZQUEZ

Sesi Curhat pun Belum Angkat Tim

MADRID (RP) - Entrenador Real Madrid Zinedine Zidane m e l a ku k a n s e g a l a upaya buat mengangkat performa timnya.

Tak cukup pembeberan taktik kepada Sergio Ramos dkk namun Zidane juga mengajak timnya curhat untuk memperbaiki keadaan.

Sebelum laga melawan Numancia yang berakhir 2-2 Kamis (11/1) atau tepatnya Rabu (10/1), pelatih yang menggantikan Rafael Benitez pada 4 Januari 2016 mengumpulkan anak asuhnya di ruang ganti Valdebebas.

Dan menurut El Transistor, sesi curhat Zidane bersama anak buahnya tersebut

Islandia Kalahkan Indonesia Selection SLEMAN (RP) - Islandia masih terlalu perkasa bagi Indonesia Selection. Indonesia harus mengakui keunggulan lawan pada laga persahabatan 0-6 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jogjakarta, Kamis (11/1). Keunggulan postur dan

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

ke c e p at a n benar-benar dimanfaatkan tim besutan Heimir Hallgrimsson tersebut.

Di menit ke-12, penalti diberikan wasit Yudai Yamamoto kepada Islandia usai Maman Abdurrahman menjatuhkan Albert Gudmundsson di kotak terlarang. Andre Bjarnasson kemudian menjadi eksekutor, namun tendangannya bisa ditepis Rivky Mokodompit.

Islandia menebusnya di menit ke-30.

Berawal dari kesalahan Maman mengantisipasi crossing bola malah mengarah ke arah Rivky yang bisa ditepis. Bola muntah kemudian langsung dikonversi Bjarnasson menjadi gol lewat sepakan akrobatik. Islandia unggul 1-0 yang bertahan hingga jeda.

Babak kedua bergulir, Islandia langsung menggandakan keunggulan di menit ke-47.

Tendangan bebas Arnor Ingvi Traustason bisa disundul Kristjan Floki Finnbogasson untuk merobek gawang Rivky. Islandia memimpin 2-0.

Tak lama setelah gol kedua Islandia,

tepatnya pada menit ke-54, laga terpaksa dihentikan. Lapangan yang tergenang air akibat hujan membuat para pemain kedua tim tampak kewalahan.

Setelah 15 menit menunggu, pertandingan dilanjutkan. Meski kesulitan, Islandia bisa memperbesar keunggulan jadi 3-0 di menit ke-67. Ketidakmampuan bek-bek Indonesia mengantisipasi crossing membuat Ottar Magnus Karlsson bisa mencetak gol lewat sepakan jarak dekat.

Tiga menit berselang, giliran Tyggvi Hrafn Haraldsson membawa Islandia unggul jadi 4-0. Penyerang Islandia berusia 21 tahun itu bisa menceploskan bola dengan mudah karena tak terkawal di mulut gawang.

Beberapa kali Indonesia coba membalas lewat pergerakan Greg Nwokolo, yang dimasukkan pada babak kedua. Tapi tanpa dukungan berarti, serangan tersebut mudah dipatahkan.

Islandia malah bisa menambah dua gol cepat lewat Hjortur Hermannsson pada menit 79 dan Holmar Eyjolfsson dua menit berselang.(int/eca)

adalah yang terlama sepanjang era kepelatihannya. Sekitar 40 menit bapak empat anak itu meminta pendapat kepada anak asuhnya soal apa yang terjadi.

Menurut sumber rekaman yang didapatkan El Transistor, Zidane memulai pertanyaannya kepada pemain-pemain. Salah satunya Dani Carvajal. “(Terpuruknya) hasil tim merupakan kesalahan semuanya tapi kita harus bisa membalik keadaan ini,� kata Carvajal seperti ditulis El Transistor.

Zidane juga secara blak-blakan mengakui kalau dirinya bersedia menanggung beban terbesar atas ngedrop-nya penampilan Real. “Saya juga harus disalahkan karena melakukan kesalahan dalam perencanaan strategi.

Namun kalian semua sudah menunjukkan yang terbaik di semua bidang,� ucap Zidane.

Bintang Real Cristiano Ronaldo ditulis El Transistor terus memotivasi rekan-rekannya. “Kekuatan yang ada dalam pikiran kita, harus

kita hadirkan di lapangan. Dan sepertinya kita sedang kehilangan inspirasi saat ini,� ujar Ronaldo.

Sedang kapten Real Sergio Ramos berbicara paling belakangan. Suami presenter Pilar Rubio tersebut meminta kawan-kawannya rileks. “Semuanya harus mengambil tanggung jawab atas apa yang sedang terjadi saat ini dan sebaiknya tidak melakukan hal yang seharusnya tidak dilakukan,� tutur Ramos.

Di sisi lain, seperti diberitakan AS kemarin, meski kondisi Real sedang goyah akan tetapi Presiden Real Florentino Perez masih mempercayai Zidane. Bahkan bekas entrenador Real Casilla itu dikontrak sampai 2020.

Hal itu tentu menutup rumor yang dikabarkan Sport seandainya dua pelatih sedang didekati Real buat jadi suksesor Zidane.

Yakni pelatih timnas Jerman Joachim Loew dan pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino.(dra/jpg)

ANGGER BONDAN/JPG

DIKAWAL: Pemain Islandia Samuel Jonsson (tengah) dikawal ketat pemain Indonesia Selection Rizky Pora (kiri) dan Cristian Gonzales saat pertandingan persahabatan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (11/1/2018).

n TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

TOTAL SPORT

14

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Mana Morata?

Laporan JPG, London

� � � � � �  ­

€ ­

 ‚ ƒ „ „ …

Â? Â?

† � ƒ

 „‡ ˆ

‚ � ‚ † ‰

� „  � ƒ ‚ „ Š ‹ „

 Â

Â

Â

Â

Â

� † ˆ

Â? Â?

†€ „

‚ � ‡

Œ € ‹

„

‰ ˆ Â

‚ „

  �

ÂŽ Â… Â?

‰�� „… �

ƒ€

‘ „

† Š

Ž „ ‹

‰ ‹ ‰ €

‰ € ‹‡

’ † ˆ

 Ž „ ‹‘ €

‘ „

 Â

Â

Â

Â

‡

“‰� ‰„ � ‚ ”

‹ ‹‡�

 � „ Œ

† �

ƒ †€ �

„„‰

† ƒ ‡

†

 �

Â?

Â

Â

Â

Â

Â

Â

 Â

  Â

Â

Â

Â

ˆ �‰ € † € ’

‰„„ • ‹‰ � ˆ ‚ � ’‰„ ‚ ‡” ƒ � € ƒ �­ €

…… € ‹

’…‰  ‰ƒ„­‰ ƒ €

� Ž …„­‰ ƒ ­‰ ƒ ‰ ƒ � ” Ž � ‹ ‹­‰ ƒ

†

ƒ

Â

Â

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

IAN KINGTON/AFP

DIBAYANGI: Penyerang Chelsea Alvaro Morata dibayangi gelandang Arsenal Granit Xhaka saat menggiring bola pada semifinal Carabao Cup di Stadion Stamford Bridge, Kamis (11/1/2018).

UANG senilai 60 juta (Rp1,08 triliun), atau lebih dari 30 persen dari belanjanya di musim panas lalu demi pengganti Diego Costa.

Dan, itu diberikan untuk Alvaro Morata. Tetapi, ekspektasi tersebut terlalu besar dalam musim pertama Alvarito di tanah Inggris. Bahkan, rekor terburuk agresivitas The Blues di bawah Antonio Conte dia berikan.

Ya, bomber 25 tahun tersebut belum mengawali golnya pada 2018. Tiga laga pertamanya tahun ini, dibuka tanpa gol. Terakhir, saat dia dimainkan full time di balik hasil imbang Chelsea dalam leg pertama semifinal Piala Liga menjamu Arsenal di Stamford Bridge, London, Kamis (11/1) dini hari WIB. Chelsea tertahan tanpa gol.

Bagi Morata, empat laga domestik tanpa gol jadi paceklik gol terlamanya sejak berada di London Cobham musim panas lalu. Setali tiga uang bagi performa Chelsea. Pasalnya, ini untuk kali pertama Chelsea-nya Conte tak mampu menciptakan satu gol pun dalam dua laga beruntun di semua ajang.

Sebelum ditahan The Gunners, Chelsea ditahan klub kasta kedua Norwich City di dalam babak ketiga

Piala FA tanpa gol. Meski, Morata hanya bermain 16 menit menggantikan Michy Batshuayi. ‘’Tenang, dia yang akan memenangkan kami atas Arsenal saat leg kedua nanti,’’ ucap bek Chelsea Antonio Ruediger.

Leg kedua di Emirates, London, akan berlangsung 25 Januari. Catat, Morata masih tidak mampu menjebol gawang Arsenal pada musim pertamanya ini. ‘’Saya katakan padanya, lanjutkan terus bekerja bagi tim seperti biasanya dan dari situlah keberuntungan akan datang. Saya tak khawatir dengannya,’’ lanjut dia.

Bukan hanya dua laga beruntun tanpa gol. Scoreless melawan Arsenal kemarin WIB pun jadi 404 menit tanpa gol dari pemain di posisi nomor sembilan. Menit terlama tanpa gol dengan pemain nomor sembilan Chelsea musim ini. Baik tanpa gol dari Morata atau Batshuayi. Apakah ini artinya Morata saja tak cukup bagi armada The Godfather? Catatan itu sudah bisa terlihat di Premier League. Bukan klub dengan pertahanan terbaik di antara lima besar, Chelsea malah jadi klub big five dengan agresivitas terburuk.

Dari 22 laga, cuma 41 gol dicetak Cesar Azpilicueta dkk. Atau per laga Chelsea hanya mencetak 1,86 gol per laga.(eca)

Lucas Moura Merapat ke MU MANCHESTER (RP) - Winger berkebangsaan Brazil, Lucas Moura segera berkostum Manchester United (MU). Menurut Sky Sports, pemain Paris Saint-Germain itu setuju pindah ke MU di bursa transfer bulan ini.

Namun Setan Merah (julukan MU) belum mencapai titik temu dengan PSG terkait harga winger 25 tahun itu. Tetapi banyak sumber percaya, dalam beberapa hari ke depan deal kedua klub tercapai. Sebab, MU memang ingin menuntaskan transfer Lucas bulan ini untuk jadi solusi permasalahan Jose Mourinho.

Sebagaimana diketahui, pelatih

berkebangsaan Portugal itu mengatakan selain bek kiri, winger adalah handicap mereka musim ini. Dan hal itu didukung dengan jam terbang Lucas musim ini yang sangat minim. Mou memilih Lucas lantaran usahanya untuk menggaet Ivan Perisic dari Inter Milan selalu mentah.

Total, Lucas hanya tampil di enam pertandingan sejauh ini dengan durasi 79 menit dan mencetak satu gol.

Bandingkan dengan musim lalu yang turun dalam 52 laga dan membukukan 18 gol. Lucas juga masih menyimpan ambisi masuk skuad Timnas Brazil untuk Piala Dunia 2018.

‘’Musim ini sangat sulit bagi saya.

Saya ingin mendapatkan lagi satu tempatdistartinglineupdanbisamengulang apa yang saya lakukan musim lalu,’’ ucap Lucas kepada UOL Esporte.

Meski belum ada kesepakatan harga, diyakini untuk deal Lucas ke MU tidak akan jauh lebih rendah dari 40 juta euro (sekitar Rp637,2 miliar). Banderol tersebut saat Les Parisiens membeli Lucas dari Sao Paulo pada musim panas 2012.

Apalagi, tim ber-home base di Parc des Princes itu tengah memburu dana segar. Sebab PSG saat ini masuk radar UEFA untuk sanksi financial fair play (FFP).(io/jpg)

Ihsan Maulana ke Perempatfinal BANGKOK (RP) - Tiga wakil In­donesia, yakni Ihsan Maulana Mustofa (tunggal putra), Berry Angriawan/Hardianto (ganda putra) dan Della Destiara Haris/ Rizki Amelia Pradipta (ganda putri) memastikan langkah ke perempatfinal Thailand Masters 2018. Mereka berhasil mengatasi lawan-lawannya di babak kedua, pada Kamis (11/1/2018) sore WIB. Tunggal putra Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa menaklukkan wakil Vietnam, Cao Cuong Pham dengan skor 21-17 dan 21-14. Di 8 besar, Ihsan bakal bertemu wakil tuan rumah, Kantaphon Wangcharoen.

Berry/Hardianto yang ditempatkan sebagai unggulan pertama mengalahkan wakil tuan rumah, Inkarat Apisuk/Tanupat Viriyangkura melalui pertarungan tiga set.

Berry/Hardianto menang dengan skor ketat 21-23, 21-13, dan 23-21 dalam waktu 59 menit.

Sejak awal pertandingan, Berry Hardianto mendapat perlawan sengit dari Inkarat/Tanupat. Kedua pasangan saling berkejaran angka hingga menyentuh deuce 20-20

IHSAN MAULANA MUSTOFA dan 21-21. Namun, ganda putra tuan rumah mampu merebut game pertama dengan skor 21-23.

Memasuki game kedua, Berry/ Hardianto mengubah pola permainan dengan menerapkan permainan taktis. Sejumlah smash keras dan saling adu drive menghasilkan poin dan menjauhi jarak dengan Inkarat/ Tanupat dengan skor 21-13.

Di set penentuan, Berry/Hardianto kembali mendapatkan perlawanan dari Inkarat/Tanupat.

Kejar-kejaran angka menghiasi set ketiga hingga akhirnya dimenang-

INTERNET

kan ganda putra peringkat 16 dunia ini dengan skor 23-21.

Sementara itu, Della/Rizki menumbangkan wakil tuan rumah lainnya, Reuthaichanok Laisuan/ Supamart Mingchua di babak kedua. Della/Rizki menang mudah dengan straight game, 21-9 dan 21-5 dalam waktu 23 menit.

Di babak 8 besar, Berry/Hardianto akan berjumpa pemenang antara Mahiro Kaneko/Yunosuke Kubota (Jepang) melawan Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura (Kanada).(int/eca)

LUCAS MOURA

INTERNET

POBSI Riau Mulai Persiapan Hadapi Porwil PEKANBARU (RP) - Meski pelaksanaan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) 2019 masih cukup lama, namun bagi Pengprov Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Riau tidak ada waktu lagi untuk mengabaikan persiapan. Terutama melakukan pembinaan untuk mematangkan persiapan atlet.

Sekretaris Umum Pengprov POBSI Riau Jefri mengatakan, pembinaan yang dilakukan harus lebih dini. Pasalnya, selain menatap Porwil 2019, POBSI juga harus bisa meloloskan atlet menuju PON 2020. Sehingga banyak persiapan yang mesti dilakukan pada tahun ini. “Meskipun Porwil dan PON masih setahun hingga dua tahun lagi, namun kita tidak bisa berleha-leha lagi. Persiapan matang harus dimulai dari sekarang dengan melakukan pembinaan atlet,� ujar Jefri,

Kamis (11/1).

Dijelaskan Jefri, Porwil yang dilaksanakan pada 2019 tidak hanya ajang perebutan medali, tetapi juga merupakan ajang penyaringan atlet yang bakal lolos menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020. “Untuk itu kita minta seluruh atlet agar serius menjalani latihan agar bisa lolos PON 2020 di Papua. Namun sejauh ini pembinaan belum dilakukan intensif karena disesuaikan dengan anggaran yang ada.

Apalagi tanpa anggaran tentu sulit menjalankan program pembinaan,� jelasnya.

Di sisi lain, Pengprov POBSI berencana menggelar tryout bagi atlet berprestasi ke luar negeri. Sehingga jam terbang atlet lebih tinggi dan bisa mengukur kemampuan dengan atlet luar negeri agar bisa meraih medali di Porwil 2019 dan PON 2020.(luk)

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

PRO-KUANTAN SINGINGI

15

Bersatu Nogori Maju

Sekda Definitif Belum Ada Kejelasan Laporan JUPRISON, Telukkuantan

SEJUMLAH pejabat hasil assessment aparatur sipil negara (ASN) untuk mengisi 9 jabatan eselon II di lingkungan Pemkab Kuansing telah dilantik, Desember 2017 lalu. Dari 9 jabatan yang dilelang, sudah terisi 6 jabatan.

Dengan begitu masih ada tiga jabatan lagi yang kosong. Termasuk jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) definitif.

Pejabat yang akan menduduki jabatan tertinggi di ASN itu masih belum ada kepastian. Namanya masih rahasia.

Sehingga jabatan itu hingga sekarang masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt) Sekda, yang sekarang diemban H Muharlius SE MM. Selain jabatan Sekda definitif yang masih belum jelas, ada dua instansi lagi yang jabatannya juga dilelang belum diisi. Masing-masing Kepala Dinas Kependudukan, dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dan Kepala Dinas Perhubungan. Sekarang jabatan itu juga masih diemban oleh seorang pelaksana tugas kepala dinas.

Sementara, 6 jabatan yang dilelang dan pejabat yang mengisi jabatan-jabatan itu sudah dilantik, antara lain, Asisten I dijabat Muhjelan Ar-

wan SH MH, Asisten III dijabat Dr Agusmandar dan Ir H Maisir dilantik menjabat sebagai Kepala Bappeda dan Litbang. Seterusnya, juga dilantik Hendra AP MSi sebagai Kepala Badan Pengelolah Keuangan dan Aset Daerah.

Terakhir, yang dilantik adalah Ir H Syamsir Alam MM sebagai Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Persandian dan Statistik. Tiga jabatan yang masih lowong itu sekarang masih teka-teki kapan akan diisi, tentunya sesuai hasil assessment yang telah dilakukan.

Menanggapi itu, Wakil Bupati Kuansing H Halim yang dikonfirmasi Riau Pos soal kepastian pelantikan jabatan Sekda definitif itu menjawab singkat. ‘’Sekda masih Plt,’’ jawabnya saat ditanya Riau Pos kapan sekda definitif tersebut dilantik, Selasa (9/1) lalu.

Lantas, lambatnya pengisian jabatan sekda definitif itu apakah karena belum ada kriteria yang sesuai diharapkan (Mursini-Halim)? Politisi PDI Perjuangan ini menjawabnya santai. ‘’Kalau selera wabup, tentu orang yang bisa bekerja. Ndak tahu kita selera yang lain,’’ sebutnya.

Sementara itu, Kepala Badan

Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kuansing Ramli SSos yang dikonfirmasi Riau Pos, Kamis (11/1) kemarin, mengaku belum ada perintah dari pimpinan untuk mempersiapkan pelantikan selanjutnya. Salahsatunya persiapan untuk melantik sekda definitif dan jabatan eselon II lainnya. ‘’Belum ada perintah. Karena biasanya untuk sekda itu kan harus ada rekomendasi dari gubernur. Sedangkan untuk jabatan kadisdukcapil itu kan harus diurus ke Kemendagri.

Sekarang proses itu belum ada. Kita tunggu saja perintah pimpinan,’’ katanya.

Menurutnya, apabila seluruh jabatan yang sudah dilelang beberapa waktu lalu itu sudah diisi, tentu pihaknya bisa mempersiapkan proses assessment atau job fit terhadap jabatan eselon II yang lainnya. ‘’Anggarannya untuk itu sudah ada. Sekarang itu tergantung pimpinan, kita tunggu saja,’’ sebutnya.

Sedangkan Bupati Kuansing, Drs Mursini MSi yang dikonfirmasi mengenai jabatan sekda defenitif yang masih lowong itu enggan menanggapinya.

Ia meminta publik untuk menunggu. ‘’Iya, tunggu saja. Soal itu belum kita publikasikan,’’ jawabnya singkat.(esi)

Kapolres: Anggota Terlibat PETI dan Narkoba Bisa Dipecat TELUK KUANTAN (RP) - Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK akan menindak tegas anggota polisi yang terlibat penambangan emas tanpa izin (PETI) dan narkoba. Beberapa sanksi sudah menanti anggota yang tak mematuhinya. ‘’Saya ingatkan kepada anggota yang terlibat PETI, baik anggota yang mem-backing atau sebagai pemodal bahwa saya tidak akan pandang bulu untuk menindak. Kalau perlu dipecat jika ada anggota yang terlibat. Begitu juga dengan

tersebut akan dievaluasi. kasus narkoba. Ini tidak Kepada masyarakat, Fibri main-main,’’ tegas KaKarpiananto juga mengimpolres Kuansing AKBP bau supaya warga berani Fibri Karpiananto SH SIK melaporkan kalau seansaat dihubungi Riau Pos, dainya ada anggota polisi Kamis (11/1). yang terlibat narkoba dan Sebelumnya, FiPETI di lingkunganya masbri Karpiananto sudah ing-masing. ‘’Masyarakat menyampaikan kepada jangan takut-takut melseluruh anggota Polres FIBRI aporkan jika seandainya Kuansing untuk menyam- KARPIANANTO ada tindakan anggota polisi paikan kepada keluarga tentang bahaya narkoba. Jika ada yang melanggar hukum. Saya tidak akan salah seorang keluarga anggota polisi memberikan toleransi terhadap kasus yang terlibat narkoba, maka anggota ini,’’ ujar Fibri Karpiananto. (cr6)

JUPRISON/RIAU POS

LONGSOR: Anggota DPRD Kuansing Andi Manzauri melihat dari dekat kondisi ruas Jalan Jake Kuantan Tengah menuju Koto Kombu Hulu Kuantan yang longsor. Foto diambil, baru-baru ini.

Jalan Jake-Koto Kombu Longsor TELUKKUANTAN (RP)- Hujan deras yang melanda Kabupaten Kuantan Singingi akhir pekan lalu, berdampak terhadap ruas jalan kabupaten yang menghubungkan Desa Jake Kuantan Tengah menuju Desa Koto Kombu Hulu Kuantan.

Jalan tersebut nyaris ditutupi longsor. Sehingga mengganggu kelancaran arus lalu lintas di ruas jalan tersebut.

Salahseorang anggota DPRD Kuansing domisili Serosa Hulu Kuantan, Andhi Manzauri turut

merasakan langsung dampak longsor itu. Sehingga Ia pada saat melintasi ruas jalan yang terkena longsor itu mengaku harus ekstra hati-hati. ‘’Jalan itu kan kiri-kanannya kan ada bukit. Itu sekarang longsor.

Jalannya sudah ditutupi tanah longsor sejak beberapa hari lalu.

Sampai sekarang sudah separuh badan jalan ditutupi tanah,’’ ujar Andhi Manzauri kepada Riau Pos, Kamis (11/1).

Disampaikan Andhi Manzauri, ruas jalan itu longsor sepanjang 30

meter. Sebagian badan jalan sudah ditutupi longsor. Apalagi ruas jalan ini, katanya, baru diaspal tahun 2017 lalu dengan menggunakan dana alokasi khusus (DAK). Akibatnya, jalan itu terancam rusak parah. ‘’Jalan ini sudah diaspal. Tahu-tahu datang longsor, tentu bisa merusak jalan. Saya khawatir, kalau longsor dibiarkan jalan akan jadi rusak lagi,’’ katanya.

Politisi NasDem itu meminta dinas terkait untuk secepatnya mengangkat tanah yang longsor.(jps)

Gedung Abdurrauf Segera Difungsikan TELUKKUANTAN (RP)- Setelah sekian lama Gedung Abdurrauf yang terletak di Jalan Lintas Telukkuantan-Pekanbaru tidak difungsikan, Kamis (11/1) pagi seluruh pegawai Kantor Bupati Kuansing melakukan gotong royong guna membersihkan halaman dan ruangan gedung tersebut untuk segera difungsikan lagi.

Tampak hadir dalam gotong royong tersebut, Wakil Bupati Kuansing H Halim, Plt Sekda H Muharlius SE MM, para asisten, kepala OPD dan seluruh staf kantor bupati Kuansing. Gotong royong tersebut bertujuan untuk membersihkan gedung Abdurrauf yang kondisinya sudah mulai rusak akibat kurang perawatan.

‘’Ini aset daerah yang harus kita jaga. Sangat disayangkan kalau bangunan megah ini tertutupi oleh tingginya rumput. Makanya kita arahkan pegawai untuk ikut gotong royong. Kalau jadwal rutin, setiap pagi Kamis pegawai melakukan senam. Sekarang kita arahkan membersihkan gedung ini,’’ kata Wakil Bupati Halim.(cr6)

Wahyu Dipastikan Bersama PSPS Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

SETELAH sepekan menggelar latihan di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, salah satu penggawa PSPS musim lalu, Wahyu Kristanto belum terlihat hadir mengikuti latihan. Hal ini menjadi perhatian para pendukung PSPS. Beberapa orang bertanya melalui media sosial dengan beberapa postingan di akun Instagram PSPS. Namun manajemen PSPS menjamin bek tengah yang pernah membela Bali United tersebut masih bersama skuad Askar Bertuah. Hal ini diungkapkan Asisten Manajer PSPS, Rian Adi Putra kepada Riau

Pos, Kamis (11/1) lalu. Menurutnya Wahyu dijadwalkan tiba di Pekanbaru pada Kamis sore atau malam.

Untuk itu, Rian berharap para pendukung PSPS tidak perlu khawatir terkait belum hadirnya Wahyu saat latihan digelar. Pasalnya jika tidak ada kendala, maka Wahyu kembali bergabung latihan pada Jumat (12/1) sore. ‘’Wahyu kemarin masih libur, dan dijadwalkan segera bergabung latihan.

Karena malam ini (Kamis, red) dia rencananya sudah tiba di Pekanbaru, sehingga hari ini (Jumat, red) sudah bisa bergabung latihan,’’ ujarnya.

Di sisi lain, Wahyu harus bekerja lebih keras jika ingin masuk skuad utama dalam menghadapi Piala Presiden 2018. Pasalnya kebugaran fisiknya

masih belum bagus karena sudah lama tidak berlatih bersama PSPS. Apalagi dalam sepekan terakhir Jafri Sastra lebih memaksimalkan materi latihan fisik.

Materi latihan inipun akan tetap menjadi prioritas hingga Sabtu (13/1) besok. Kemudian materi berikutnya baru dimaksimalkan dengan materi latihan teknik, taktik dan organisasi pertandingan mulai dari menyerang maupun bertahan. ‘’Dari tanggal 3 Januari lalu kita maksimalkan latihan fisik. Latihan ini terus dilakukan hingga 13 Januari karena kita masih persiapan umum.

Setelah itu baru masuk materi khusus persiapan menghadapi Piala Presiden 2018,” ujar Jafri Sastra.(esi)

Persebaya Siap Jadi Tuan Rumah Pembukaan Piala Presiden

WAHYU KRISTANTO DOKUMEN RIAU POS  REDAKTUR: ERWAN SANI

SURABAYA (RP)- Kota Surabaya tak ingin sekadar menjadi tuan rumah Grup C Piala Presiden 2018.

Kota Pahlawan juga berharap ditunjuk kembali sebagai tempat pembukaan ajang pramusim tersebut. Surabaya menyatakan siap menyambut rombongan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Sebelum menunjuk Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), pembukaan turnamen Piala Presiden 2018 awalnya akan kick-off di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Namun, kemudian urung dilakukan dengan berbagai pertimbangan.

Harapan untuk menjadi tuan rumah pembukaan Piala Presiden 2018 kembali muncul seiring ditunjuknya Wisnu Sakti Buana sebagai Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persebaya Surabaya sepanjang Piala Presiden 2018. Wisnu siap melobi Maruarar Sirait yang menjabat Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2018, agar memindahkan lokasi pembukaan gelaran tersebut ke Surabaya. ‘’Pada pembicaraan sebelum

JPG

BERHARAP: Ketua Panpel Persebaya Wisnu Sakti Buana berharap pembukaan Piala Presiden 2018 digelar di Surabaya. tahun baru kemarin, memang ada sinyal Pak Presiden datang ke Surabaya. Saya akan mengomunikasikan hal ini dengan SC agar pembukaan tetap di Surabaya,’’ ucap Wakil Wali Kota Surabaya

tersebut menjawab pertanyaan JPG, Kamis (11/1) sore.

Sebagai Ketua Panpel, Wisnu menyatakan siap menyukseskan pelaksanaan Piala Presiden 2018 di Kota Pahlawan. ‘’Saya siap bertanggung jawab akan suksesnya pelaksanaan Piala Presiden tahun ini. Tinggal pengurusan izin ke Polrestabes saja,’’ tegas Wisnu ketika ditemui awak media di rumah dinasnya.

Terkait izin penggunaan Stadion GBT, Wisnu memastikan tidak menjadi masalah. Sebab Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Surabaya telah berjanji untuk ikut mendukung serta menyukseskan agenda besar yang diamanahkan ke Kota Pahlawan. ‘’Kami sudah mengirim surat untuk peminjaman Stadion GBT. Secara eksplisit kami diizinkan oleh Dispora. Kami akan mengecek kondisi lapangan. Untuk lokasi parkir, kami akan maksimalkan lahan di sekitar stadion. Kami sudah sepakat tidak menggunakan sirkuit drag race sebagai tempat parkir,’’ jelas Wisnu.(saf/jpg)  TATA LETAK: EFAN

16

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Tahun Ini Tiga RS Tipe D Dibangun

T

AHUN ini tiga rumah sakit Tipe D akan dibangun di Kecamatan Perawang, Minas dan Kecamatan Kerinci Kanan. Proyek pembangunan rumah sakit ini kata Kadis Kesehatan Kabupaten Siak dr Tony Chandra, akan didanai menggunakan APBD dan APBN. Prosesnya secara bertahap, tidak langsung sekaligus, namun fisiknya ditargetkan selesai pada tahun ini. ‘’Kita bangunnya bertahap, yang kita proyeksikan selesai semua tahun ini itu Puskesmas Perawang. Tapi Kerinci Kanan dan Minas tetap dimulai tahun ini,” kata Toni, Kamis (11/1).

Toni mengaku tidak hafal persisnya berapa anggaran yang digelontorkan untuk membangun tiga rumah sakit tipe D tersebut. Yang jelas anggarannya untuk yang di Perawang kurang lebih Rp10 miliar, dan itu hanya untuk

membangun fisik bangunan. ‘’Kalau tidak salah segitu, itu hanya untuk pembangunan fisiknya saja. Kalau Alkesnya beda lagi. Itu yang untuk Perawang ya. Kalau daerah lain beda-beda. Saya tidak pegang data jadi tidak hafal jumlah pasti keseluruhannya berapa,” sebutnya.

Nantinya di rumah sakit tipe D itu akan dilengkapi dengan kamar-kamar perawatan. Dokter umum dan spesialis juga akan ditempatkan di sana.

Harapannya agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh untuk pergi berobat. Tapi khusus pasien dengan penyakit kronis tetap akan dirujuk, karena memang peralatannya terbatas. ‘’Ya dilengkapi ruang perawatan nantinya. Dokternya juga ada dong, lebih lengkap dibandingkan dengan puskesmas tentunya. Tapi kalau penyakitnya berat tetap dirujuk,” pungkasnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB SIAK

JALAN BERSAMA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama sejumlah tokoh Lembaga Adat Aceh Barat berjalan bersama menuju kantor LAM Siak, beberapa waktu lalu.

Anggaran Dinas Sosial Mencapai Rp3 Miliar Lebih DINAS Sosial Kabupaten Siak pada 2018 ini menganggarkan kegiatan sebesar Rp3 miliar lebih. Anggaran tersebut akan digunakan untuk kegiatan sosial sesuai bidang masing-masing yaitu rehabilitasi, pemberdayaan dan penanganan

fakir miskin serta kesejahteraan. ‘’Tahun ini, kita mendapatkan dana sebesar Rp3 miliar lebih, sama seperti anggaran kemarim untuk kegiatan di bidang yang ada di Dinas Sosial Siak,” ujar Kepala Dinas Sosial Nur-

mansyah di Siak Sriindrapura.

Selain itu lanjut Nurmansyah, anggaran tersebut juga digunakan untuk bencana alam dan bantuan fakir miskin, anak terlantar, rehabilitasi, serta ada dana bantuan untuk lanjut usia dengan jum-

lah terdata sebanyak 789 orang. ‘’Dana bantuan juga ada dari pemerintah pusat. Tidak seluruhnya anggaran Rp3 miliar tersebut, sehingga dapat digunakan untuk bantuan lainnya,” ungkapnya.

Di samping itu, lanjut Nur-

mansyah, Dinas Sosial Siak juga mengirim penyandang disabilitas untuk dilatih keterampilan.

Di antaranya, tuna netra untuk mengikuti pelatihan pijat, bengkel dan lainnya.

Dirinya juga berharap kepada

pihak perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Siak untuk berperan aktif membantu untuk mereka yang memerlukan kebutuhan khusus berupa bantuan alat, sehingga mereka bisa lebih mandiri. (adv/b)

Warga Perawang Temukan Mayat Tenggelam

HUMAS PEMKAB SIAK

FOTO BERSAMA: Tim Agrowisata Bungaraya foto bersama di depan Istana Siak saat melakukan sosialisasi gowes di Kota Siak Sriindrapura, Kamis (11/1/2018).

Tim Agrowisata Bungaraya Gowes ke Siak SIAK (RP) - Biasanya setiap Kamis pagi, tim Gowes Agrowisata Bungaraya melaksanakan senam dan gowes berkeliling areal persawahan di Bungaraya. Namun pada Kamis (11/1) tim ini bersepeda sampai ke Kota Siak untuk melakukan sosialisasi tentang agrowisata yang tengah mereka galakkan.

Camat Bungaraya yang diwakili Sekcam Bungaraya Amin Soimin selaku Ketua Tim Agrowisata Keca-

matan Bungaraya menjelaskan, kegiatan bersepeda kali ini mengambil rute yang berbeda. Tujuannya agar masyarakat luas tahu bahwa di Bungaraya telah dicanangkan program agrowisata. ‘’Kami memang sudah merencanakan gowes agrowisata to Istana Siak, untuk sosialisasi kepada masyarakat di Kota Siak, sekaligus mengantarkan undangan fun bike TDS Tour D’Sawah sempena

launching agrowisata Kecamatan Bungaraya yang akan dilaksanakan pada hari Ahad tanggal 21 Januari 2018,” kata Amin.

Nantinya ketika program ini di-launching, Amin mengajak seluruh komunitas sepeda yang ada di Kota Siak dapat berpartisipasi pada acara fun bike tersebut. Bungaraya lanjut dia, telah bertekad untuk menjadi destinasi wisata baru dalam mendukung destinasi

utama Kota Istana Siak Sri Indrapura sebagai destinasi pariwisata di Provinsi Riau.

Bungaraya yang selama ini terkenal sebagai lumbung padi di Kabupaten Siak ingin memanfaatkan momentum tersebut untuk tujuan pariwisata. Karena dengan begitu pendapatan masyarakatnya menjadi bertambah, dari pertanian dapat dari pariwisata dapat juga. (dik)

P E R AWA N G ( R P ) - W a r g a Perawang, Kecamatan Tualang geger dengan ditemukannya sesosok mayat yang mengapung di Sungai Perawang, tepatnya dekat Jembatan Zaitun, Kampung Pinang Sebatang.

Sosok mayat berjenis kelamin laki-laki tanpa identitas atau Mr X ditemukan dua orang warga saat memancing ikan di sungai sore hari, Rabu (10/1).

Kapolsek Tualang Kompol James Rajagukguk melalui Kanit Reskrim AKP Yusuf Purba, membenarkan adanya penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki di sungai oleh warga. ‘’Salah satu dari warga melihat adanya mayat yang mengapung di Sungai Perawang,” jelasnya.

Kanit menyebutkan, tidak ada identitas yang ditemukan pada mayat tersebut. Kemudian die-

vakuasi oleh tim rescue dan pihak kepolisian.

Informasi yang diperoleh dari masyarakat sekitar, bahwasannya korban mengalami gangguan kejiwaan dan tidak memiliki keluarga.

Penemuan mayat tersebut berawal saat dua warga yakni Arif dan Ranto hendak memancing ikan di sungai di Jalan Fery Perawang.

Arif melihat sesosok benda yang mencurigakan, kemudian mendekat ke tempat benda tersebut dan mendapati ternyata sesosok mayat laki-laki dalam keadaan telungkup di pinggir sungai.

Selanjutnya Arif dan Ranto memberitahukan kepada warga yang melintas tentang adanya penemuan mayat dan melaporkan ke Polsek Tualang. Personel gabungan Polsek Tualang langsung mendatangi ke lokasi dan membawa korban ke Puskesmas Tualang.(wik)

Jalan Poros Sungai Mandau-Perawang Rusak SUNGAIMANDAU (RP)- Jalan poros Kecamatan Sungai Mandau-Perawang mengalami kerusakan cukup parah. Kerusakan jalan tersebut dikeluhkan masyarakat.

Bahkan berapa titik berlubang mencapai kedalaman hingga 30 sentimeter, sehingga sangat membahayakan pengendara sepeda motor.

Tokoh masyarakat Sungai Mandau Azain mengaku, kerusakan

jalan tersebut sudah lama dan sampai saat ini belum ada perbaikan baik dari pemerintah dan perusahaan. Selain itu, Azain menyebutkan bahwa telah banyak terjadi kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Perawang-Sungai Mandau tersebut. ‘’Kita berharap jalan itu dapat segera diperbaiki, terutama oleh perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Sungai Mandau,” katanya,

Rabu (10/1).

Dia menuturkan, sebelum Jalan Poros Sungai Mandau-Perawang rusak parah, jarak tempuh antara Sungai Mandau ke Perawang dapat dicapai dalam waktu sekitar 30 menit, namun sekarang bisa mencapai 1 jam lebih, karena kendaraan harus berjalan perlahan.

Di sisi lain lanjutnya, kerusakan jalan tersebut menjadi kendala

masyarakat mengangkut hasil panen ke luar Kecamatan Sungai Mandau.

Pantauan di lapangan kendaraan berat didominasi oleh mobil angkutan kelapa sawit.

Kendaraan pengangkut sawit yang melintas melebihi kapasitas dan sangat membahayakan bagi pengendara lain yang berada di dekatnya.(wik)

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

EVAKUASI: Mayat Mr X yang ditemukan warga di Sungai Perawang tepatnya di Jembatan Zaitun, Kecamatan Tualang dievakuasi pihak kepolisian, Rabu (10/1/2018).

Manfaatkan Pekarangan Rumah sebagai Apotek Hidup PERAWANG (RP)- Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) terus digalakkan masyarakat Kampung Tualang, Kecamatan Tualang dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satunya, dengan memanfaatkan pekarangan rumah untuk mengembangkan apotek hidup.

Bahkan langkah ini telah mengantarkan Kampung Tualang ini  REDAKTUR: M ERIZAL

menjadi juara ke-3 lomba tanaman obat tingkat Kabupaten Siak.

Pemerintah Kampung Tualang berharap dengan adanya tanaman apotek hidup ini, setiap keluarga dapat menanam dan memanfaatkan sendiri tanaman obat keluarga di pekarangan rumah. Sehingga kemandirian pengobatan keluarga dapat

terwujud.

Penghulu Kampung Tualang bersama PKK dan jajaran puskesmas melakukan penyerahan hadiah lomba kepada kader-kader dan masyarakat yang mengikuti perlombaan tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua RT 06/RK 02 Safaat, mengucapkan terima kasih kepada

Pemerintah Kampung Tualang dan puskesmas yang telah membina masyarakat untuk mengembangkan tanaman apotek hidup.

Penghulu Kampung Tualang Juprianto berpesan agar kader dan masyarakat har us tetap menjaga kelestarian dan keberlangsungan tanaman obat keluarga di pekarangan rumah

masing-masing. ‘’Karena manfaatnya sangat besar bagi kebutuhan sehari-hari dengan tanaman obat,” ujarnya, Kamis (11/1).

Ta n a m a n a p o t e k h i d u p s ebu t Ju p r ia nto, s e la i n b e rfungsi sebagai sarana untuk menyediakan bahan obat bagi keluarga, juga dapat pula ber-

fungsi sebagai sumber penghasilan bagi keluarga tersebut.

Juga jika ditata dengan baik di pekarangan rumah, maka akan menghasilkan keindahan bagi halaman. ‘’Upaya ini terus kita lakukan kepada warga yang belum menanam apotek hidup,” katanya. (wik)  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

PRO-INDRAGIRI HILIR

17

Bumi Sri Gemilang

Lengkapi Administrasi Kependudukan

B

HUMAS PEMKAB INHIL

BACA CATATAN: Bupati Inhil HM Wardan membaca catatan terkait program pembangunan dalam salah satu kegiatan di Tembilahan, beberapa hari lalu.

AGI masyarakat yang belum memiliki identitas diri, diimbau untuk melengkapi administrasi kependudukan guna mengoptimalkan Pilkada serentak 2018.

Hal ini disampaikan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, saat menghadiri Haul Abdul Qadir Jailani bersama Gubernur Riau (Gubri) Arsyadjuliandi Rachman di Desa Pengalihan, Keritang, beberapa hari lalu. ‘’Identitas diri merupakan dokumen yang cukup penting dalam berbagai keperluan,” ungkap bupati.

Oleh sebab itu, bupati mengajak segenap elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung pencanangan gerakan sadar pemilu yang diawali dengan upaya melengkapi administrasi kependudukan. ‘’Seperti pembuatan KTP elektronik,” katanya. Dia bersyukur, karena Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) sudah bergerak aktif menjemput bola demi terpenuhinya kebutuhan administrasi kependudukan.

Hanya tinggal masyarakat saja yang harus berperan aktif mengurus pembuatan KTP-el dan sebagainnya.

Dalam konteks penyelenggaraan pilkada serentak, kelengkapan administrasi kependudukan, seperti halnya KTP-el disampaikan bupati, adalah sebuah upaya untuk mengantisipasi rendahnya partisipasi masyarakat karena tidak memiliki identitas diri.

Jangan sampai ada masyarakat tidak dapat menyalurkan hak politiknya hanya karena tidak memiliki identitas diri. Masyarakat mempunyai hak untuk menentukan siapa pemimpin dan siapa wakil rakyat di 2019. ‘’Suara bapak dan ibu sangat berarti untuk menentukan arah kebijakan pembangunan di masa mendatang,” kata bupati.

Selanjutnya, bupati juga mengimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga situasi penyelenggaraan pilkada agar tetap kondusif. Dengan begitu penyelenggaraan pilkada nanti dapat terselenggara dengan baik, sukses dan lancar.

Senada, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, juga mengimbau masyarakat agar menjaga kondusifitas situasi dalam setiap tahapan pilkada serentak.

Situasi pada saat pilkada berlangsung akan berimbas pada stabilitas politik daerah.

Artinya semakin kondusif situasi penyelenggaraan pilkada, maka akan semakin stabil kondisi perpolitikan daerah. Situasi kondusif serta stabilitas politik yang terjaga adalah sebuah cerminan pilkada yang demokratis dan beradab.

Dalam penyelenggaraan pilkada serentak nanti, gubernur mengingatkan kepada segenap elemen masyarakat, agar jangan mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab. Lebih lagi, oleh provokasi bermuatan SARA.(adv/a)

Jelang Cuti, Bupati Ingin Selesaikan Seluruh Urusan BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wa r d a n m e n g h a r a p k a n sebelum menjalani masa cuti pilkada, segala urusan dan administrasi yang memerlukan tandatangannya sudah selesai.

Pasalnya setelah memutusk a n u nt u k ke mb a l i b e rko m -

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

petisi pada Pilkada 2018 ini, bupati harus mengambil masa cuti selama kurang lebih empat bulan, sejak 12 Februari 2018 medatang. Hal ini berdasarkan ketentuan yang wajib dilalui. ‘’Saya berharap sebelum saya cuti semuanya sudah se-

lesai. Sehingga segala urusan yang ada bisa berjalan dengan lancar seperti biasanya,” tegas bupati, kemarin.

Oleh karena itu, dia sudah menginstruksikan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk menindaklanjuti segala dokumen yang

memerlukan tandatangannya. ‘’ Jangan nanti dijadikan alasan pekerjaan terlambat karena tandatangan saya. Kalau surat belum sampai ke meja saya bagaimana saya mau menekennya,” jelas bupati.

Yang juga tidak kalah pentingnya, bupati menegaskan

kepada para jajarannya agar bekerja dengan baik. Sehingga t i d a k a d a t e mu a n ya n g b i s a m e n g ha mb at p e k e r jaa n d a n proses pembangunan. ‘’Kita sudah menerim a p r e d i k a t W a j a r Ta n p a Pengecualian (W TP) dari BPK. Makanya harus kita jaga. Kita

tidak mau ada temuan, jadi bekerja dengan baik,” pesannya.

Dia juga telah menekankan OPD untuk member ikan pelayanan yang terbaik kepada warga. Sebab itu memang sudah menjadi komitmennya sejak menjadi bupati.(adv/a)

Pemuda Ditemukan Gantung Diri di WC Musala

Kapal Bermuatan Sembako Tenggelam di Sungai Piring

TEMBILAHAN (RP)- Seorang pemuda bernama Solehan (18) ditemukan tewas tergantung di kamar kecil Musala Al Hidayatullah, Dusun Leboy, Desa Keritang, Kecamatan Kemuning, Rabu (10/1) sekitar pukul 12.10 WIB. Kasus gantung diri ini pertama kali diketahui oleh seorang jamaah bernama Sugianto (56) yang bermaksud hendak berwudu. Tiba-tiba dia terkejut setelah melihat sosok manusia dalam kondisi tergantung.

Saksi pun memberitahukan hal itu ke-

TEMBILAHAN (RP)- KM Safitri yang bermuatan sembako dan makanan ringan tenggelam saat bersandar di Dermaga Sungai Piring, Kecamatan Batang Tuaka, Rabu (10/1) sekitar pukul 06.00 WIB. Kapal malang itu dinakhodai Zainal (31), warga Kelurahan Teluk Pinang, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) dengan dua orang anak buah kapal (ABK). Akibat musibah ini, pemilik menderita kerugian sekitar Rp 2 miliar.

pada warga sekitar Musala Al Hidayatullah, sehingga membuat kehebohan. Ternyata korban merupakan warga yang tinggal hanya sekitar lebih kurang 300 meter dari lokasi kejadian.

Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Christian Rony Putra SIK MH melalui Kapolsek Kemuning Kompol Lilik Surianto SST SH membenarkan, adanya kejadian tersebut. Menurutnya saksi yang menemukan jasad korban ingin melaksanakan ibadah.(ind)

‘’Benar, kapal ini tenggelam saat berlabuh di salah satu dermaga di sana,” ungkap Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Christian Rony SIK MH melalui Kasat Polairud Polres Indragiri Hilir AKP H Awaluddin Dalimunthe, Kamis (11/1).

Kronologis kejadian berawal saat KM Safitri dengan nakhoda Zainal dan dua orang ABK Zaki dan Ahmad, berangkat dari Tembilahan menuju Teluk Pinang, sekitar pukul 01.00 WIB.(ind)

 TATA LETAK: EFAN YAYA

PRO-ROKAN HULU

18

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Negeri Suluk Berpusaka nan Hijau

Presiden Dijadwalkan Lihat Replanting Sawit di Kunto Darussalam PASIRPENGARAIAN (RP)- Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu dan masyarakat menyambut baik rencana kunjungan Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo ke Provinsi Riau. Salah satunya Kabupaten Rohul yang dijadwalkan akan melaksanakan sejumlah kegiatan di tengah masyarakat.

Informasi kunjungan RI-1 ke Negeri Seribu Suluk yang dijadwalkan Februari mendatang tersebut, disampaikan Wakil Bupati Rohul H Sukiman di hadapan kepala desa se-Rohul, saat membuka acara Sosialisasi Pengelolaan Keuangan Desa 2018 di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian, Kamis, (11/1). ‘’Perlu saya sampaikan, bahwanya Kabupaten Rokan Hulu termasuk salah satu dari 10 kabupaten yang menjadi lokasi prioritas pelaksanaan Padat Karya Tunai Tahun 2018.

Insya Allah pada kegiatan itu, akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo yang lokasinya di Kecamatan Kunto Darussalam,’’ ujarnya Mantan Dandim Inhil itu menjelaskan, rencana kunjungan Presiden RI ke Kabupaten Rohul, melihat secara langsung pelaksanaan replanting kebun kelapa sawit di Kecamatan Kunto Darussalam, selain akan menyerahkan sertifikat tanah kepada masyarakat.

Bahkan lanjut Sukiman, jika masih memungkin waktu dan kesempatan dalam kunjungan Presiden RI dalam pelaksanakaan kegiatan Padat Karya Tunai ke Rohul, dirinya akan mengajak Presiden RI mengunjungi dan salat berjamaah di Masjid Agung Islamic Center Rokan Hulu sebagai destinasi wisata religi Provinsi Riau.

Sukiman tidak menjelaskan secara rinci, desa yang akan dikunjungi maupun lokasi peremajaan kelapa sawit di Kecamatan Kunto Darussalam. Namun kedatangan Presiden RI Joko Widodo yang kedua ke Kabupaten Rohul ini, merupakan sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Rohul untuk bisa bertemu langsung dengan Presiden. ‘’Kita harapkan kepada desa yang akan dijadikan lokasi kegiatan tersebut, benar-benar mempersiapkan segala sesuatunya dengan sebaik-baiknya,’’ ujar Ketua DPP IKJR itu.

Wabup Rohul mengajak masyarakat Rokan Hulu khususnya desa yang menjadi lokasi kunjungan Presiden RI di Kecamatan Kunto Darussalam, dapat mendukung dan berpartisipasi dalam rangka menyukseskan sejumlah kegiatan yang dikunjungi Presiden RI. ‘’Kita siap menyambut dan menerima rencana kedatang Bapak Presiden ke Rohul.

Jadwal kunjungan RI-1 itu kemungkinan antara pecan kedua Februari mendatang,’’ tambahnya.(adv)

2018, Tuntaskan Persoalan 5 Desa

B

HUMAS PEMKAB ROHUL

SALAMI KADES: Wakil Bupati Rohul H Sukiman menyalami kades, peserta Sosialisasi Pengelolaan Keuangan Desa 2018 dan persiapan rencana kunjungan Presiden RI ke Kabupaten Rohul di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian, Kamis (11/1/2018).

Keuangan Desa Harus Dikelola Transparan MENGINGAT tahun ini besaran kucuran dana desa (DD) yang bersumber dari APBN dan bantuan alokasi dana desa (ADD) yang bersumber dari APBD Rohul 2018 mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Rohul mengingatkan kepada para kepala desa agar dapat mengelola keuangan desa, baik bantuan DD dan ADD dengan baik dan sesuai dengan aturan yang ada. ‘’Saya minta para kepala desa penerima DD dan ADD tahun ini, agar dapat membuat rencana program pembangunan bersama-sama dengan BPD, perangkat desa dan tokoh masyarakat. Kita tidak ingin, gara-gara dana desa dan ADD yang diterima, para kepala desa beserta perangkatnya yang tersebar di 16 kecamatan,

tersangkut dalam kasus hukum, karena tidak menjalankan mekanisme dan aturan yang ada,’’ tegas Wabup Rohul H Sukiman, Kamis (11/1), usai membuka acara sosialisasi keuangan desa 2018 dan persiapan rencana kunjungan Presiden Republik Indonesia RI ke Kabupaten Rohul di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian.

Kegiatan yang ditaja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Rohul itu, dihadiri Asisten I Setda Rohul H Juni Syafri SSos MT, Plt Kepala Dinas PMPD Rohul Ir Jufri MSi, para kepala desa beserta perangkat desa se-Rohul.

Menurutnya, setiap desa di Kabupaten Rokan Hulu telah diberikan kewenangan untuk mengelola keuangan desa yang cukup besar, baik

bersumber dari APBD Rohul maupun APBN. Tentunya memerlukan pengelolaan yang baik dan transparan, dengan menyesuaikan aturan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. ‘’Pengelolaan keuangan desa, ini diperlukan sumber daya aparatur desa yang cakap dan profesional. Sehingga tidak terjadi kesalahan dalam mengatur, mengelola keuangan maupun kegiatan pembangunan desa. Baik itu pada tatanan administratif, maupun implementatifnya,’’ katanya.

Diakuinya, setiap desa didampingi oleh tenaga ahli, tenaga pendamping desa dan tenaga pendamping lokal desa, serta desa diwajibkan menggunakan aplikasi Sistem keuangan desa dalam hal proses pengelolaan keuangan desa.(adv)

IRO Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Riau berjanji, dalam tahun ini akan menuntaskan persoalan lima desa yang kini masih menjadi sengketa antara Kabupaten Rokan Hulu dengan Kampar, terkait tapal batas dari dua kabupaten tersebut.

Karena hampir menjelang pelaksanaan pemilu, pilkada Provinsi Riau dan kabupaten, persoalan lima desa selalu menjadi isu permasalahan. Kendati kode lima desa itu telah berpindah dari Kabupaten Rokan Hulu ke Kabupaten Kampar.

Mengingat, sampai hari ini Pemprov Riau belum menetapkan tapal batas antara kedua kabupaten tersebut sebagaimana bunyi dari Surat Menteri Dalam Negeri RI Nomor 135.6/2779/ SJ, tertanggal 31 Mei 2013, yang isinya memerintahkan Pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini Gubernur Riau untuk melaksanakan percepatan penegasan batas daerah antara Kabupaten Kampar dengan Kabupaten Rohul terkait lima desa yang sampai hari ini belum pernah dilakukan.

Kabiro Tapem dan Otda Setda Provinsi Riau Sudarman SH MH dalam kunjungannya ke Kabupaten Rohul, Rabu (10/1) petang menyatakan, untuk persoalan tapal batas Kabupaten Rohul sudah banyak yang dilakukan Provinsi Riau, baik batas antara kabupaten tetangga dan batas provinsi.

Menurutnya, untuk batas wilayah yang lain di luar lima desa, progresnya sudah bagus, seperti Bengkalis sudah selesai, hanya tinggal menunggu terbitnya Permendagri. Sedangkan Batas Provinsi Riau dengan Sumatera Utara pada segmen Rokan Hulu dengan Kabupaten Padang Lawas, hanya menunggu verifikasi yang diberikan Pemkab Rohul kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Riau. ‘’Alhamdulillah, diperkirakan triwulan I Maret 2018, su-

dah tuntas Permendagri, untuk batas Riau dengan Sumut pada segmen batas Rohul dengan Palas,’’ ujarnya.

Sementara untuk fasilitasi penentuan tapal batas wilayah Rokan Hulu dan Kampar, lanjutnya, Pemprov Riau akan fokus menuntaskannya pada 2018.

Karena tapal batas lima desa antara Kabupaten Kampar dan Rohul segmennya sepanjang 135 km. ‘’Sepertinya penyelesaian tapal batas lima desa terabaikan, tetapi bukan tidak ada upaya dari Pemprov Riau untuk menyelesaikannya. Ada secara informal, fasilitasi pernah dilakukan. Memang penentuan tapal batas lima desa wujud terabaikan,’’ katanya.

Disinggung langkah yang akan dilakukan Pemprov Riau dalam penyelesaian tapal batas wilayah Rohul dan Kampar khususnya lima desa, Sudarman, sesuai Permendagri Nomor 76/2012 tentang penegasan batas daerah, bahwasanya rapat fasilitasi yang diberikan kepada Gubernur Riau dilakukan sebanyak 3 kali.

Pertama, rapat fasilitasi untuk menyampaikan persoalan yang ada antardua kabupaten. Kedua, rapat dalam rangka memverifikasi masing masing. Ketiga, setelah rapat satu dan dua selesai, Pemprov Riau akan mengundang Kemendagri. Di sana nantinya diputuskan dalam proses rapat fasilitasi itu. ‘’Sesuai Permendagri Nomor 76/2012, jika dua kabupaten hadir atau tidak hadir atau setuju atau tidak setuju dalam rapat ketiga itu, yang dianggap setuju,’’ katanya.

Sementara itu, Wabup Rohul H Sukiman meminta Pemprov Riau untuk segera menuntaskan penyelesaian tapal batas lima desa antara Kabupaten Rohul dan Kampar. Sehingga persoalan lima desa ini tak terus berlarut administrasinya.

Kembalikan kode desa lima desa ke Rohul dan penetapan tapal batas wilayah.(adv)

PRO-ROKAN HILIR Membangun Bersama Masyarakat

DLH Terus Pantau Upaya Perbaikan Laporan ZULFADLI, Bagansiapi-api

TERSISA waktu 10 hari lagi bagi manajemen Pabrik Kelapa Sawit (PKS) SRM untuk melakukan pembenahan serta pembersihan maksimal terhadap lingkungan terdampak karena jadi saluran pembuangan limbah.

“Kalau tidak selesai semua, maka dilakukan pencabutan izin.

Di mana tenggang waktunya ting-

gal 10 hari lagi,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rokan Hilir Suwandi SSos melalui Kabid Penaatan dan Pendataan M Nurhidayat SH, Rabu (11/1) di Bagansiapi-api.

Pabrik SRM yang berada di Kepenghuluan Teluk Mega, Tanah Putih diduga melakukan pembuangan atau melepaskan air limbah ke media lingkungan melebihi baku mutu. Media lingkungan disebut

yaitu Sungai Mas yang mengarah langsung ke Sungai Rokan. Keberadaan Sungai Rokan diketahui banyak dimanfaatkan masyarakat untuk keperluan MCK, akses lalu lintas perairan bahkan tempat menangkap ikan.

Bupati Rohil diketahui telah mengeluarkan SK Nomor 544/2017, tentang sanksi adminitrasi paksaan pemerintah kepada PKS PT SRM tersebut, De-

sember 2017 lalu. Akibatnya PKS SRM diwajibkan melaksanakan paksaan pemerintah yakni penanggulangan terhadap sumber pencemar dengan menutup dan membongkar pipa pembuangan air limbah lingkungan, melakukan pemulihan fungsi lingkungan hidup akibat pencemaran atau kerusakan lingkungan hidup dengan tahapan di antaranya penghentian sumber dan pem-

bersihan unsur pencemar, remediasi, restorasi dan cara lain yang sesuai perkembangan teknologi, membayar biaya kerugian lingkungan hidup untuk perhitungan biaya dilakukan oleh ahli yang ditunjuk DLH Rohil, serta audit lingkungan hidup oleh auditor terkait.

Terhitung sejak dikeluarkan, berjalan selama 60 hari dilakukan pemantauan dari tim DLH

untuk memastikan keputusan itu berjalan dan ditaati pihak perusahaan.

“Kemarin pipanya itu sudah diperbaiki, tinggal 10 hari lagi apakah semua yang ditetapkan itu dijalankan kami akan turun lagi ke lapangan guna memastikannya,” kata Nurhidayat. Se�mentara pihak PKS SRM belum bisa dimintai tanggapan terkait hal ini.(fad)

Penahanan Mantan Datuk Penghulu Diperpanjang

TARI PERSEMBAHAN: Penari dari Sungai Bakau, Kecamatan Sinaboi telah selesai menampilkan tari persembahan pada acara peresmian Puskesmas Sinaboi, Kamis (11/1/2018).

BAGANSIAPI-API (RP)- Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Rokan Hilir memperpanjang masa penahanan mantan Datuk Penghulu Bagan Manunggal, RB. Tersangka kasus dugaan korupsi alokasi dana desa (ADD) Kepenghuluan Bagan Manunggal ini diperpanjang 40 hari.

Masa penahanan pertama selama 20 hari berakhir pada 31 Desember 2017 lalu dan saat ini tersangka sudah menjalani 11 hari pada perpanjangan penahanan kedua. Hal itu disampaikan Kajari Rohil Bima Suprayoga SH MHum melalui Kasi Intel Kejari Rohil Odit Megonondo SH, Kamis (11/1) di Bagansiapi-api.

“Masih tahap pemberkasan,” ujar Odit Megonondo kemarin.

BAGANSIAPI-API (RP)- Di bawah siraman hujan gerimis, Bupati Rohil H Suyatno pagi itu melihat bangunan Puskesmas Sinaboi yang berdiri megah di lokasi strategis di wilayah Kecamatan Sinaboi. Bangunan yang menggunakan anggaran dari DAK 2017 senilai Rp4,6 miliar ini tetap mengedepankan ciri khas Rohil seperti adanya kubah di bagian atas puskesmas ini.

BAGANSIAPI-API (RP)- Menindaklanjuti surat edaran dari Dinas Kesehatan Kabupaten Rohil tentang penyakit difteri, pihak RSUD dr Protomo Bagansiapi-api telah melakukan berbagai persiapan. Seperti menyiapkan satu unit ruangan isolasi khusus. ‘’Memang sampai saat ini, di daerah kita ini belum ditemukan adanya kasus penyakit difteri,’’ kata Direktur RSUD dr Protomo Bagansiapi-api dr Tribuana Tungga Dewi yang ditemui, Kamis (11/1) di Sungai Bakau, Kecamatan Sinaboi.

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

SAMBUT BUPATI: Masyarakat Kecamatan Tanjung Medan menyambut kedatangan Bupati Rohil H Suyatno saat berkunjung belum lama ini.

Bentuk Panitia Kecil Pelantikan Tiga Penghulu BAGANSIAPI-API (RP) - Kecamatan Tanahputih Tanjungmelawan kemarin telah membentuk panitia kecil untuk persiapan pelantikan tiga penghulu terpilih pada pelaksanaan pemilihan penghulu serentak yang lalu. Direncanakan prosesi pelantikan tiga penghulu terpilih ini dipusatkan di halaman kantor Kecamatan Tanahputih Tanjungmelawan.

Menurut Camat Tanahputih Tanjungmelawan Nurmansyah, Kamis (11/1), pelantikan tiga penghulu terpilih itu direncanakan dilaksanakan, Senin (15/1) mendatang. ‘’Pelantikan direncanakan dilakukan oleh Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin,’’ kata Nurman.

Ketiga penghulu terpilih yang bakal segera dilantik ini, yakni Penghulu Batu Hampar, Fahri Munir, Penghulu Mesah, Ridwan dan Penghulu Labuhan Papan, Ahmad Saidi. ‘’Jika memungkinkan sekaligus pelantikan pjs penghulu Melayu Tengah yang ditunda proses pemilihan penghulunya,’’ kata Nurman.(sah)  REDAKTUR: ADE CHANDRA

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

Puskesmas Sinaboi Harus Dijaga dan Dirawat ‘’Secara pribadi saya sangat bangga dengan ini. Dan harapan kita agar puskesmas ini dijaga dan dirawat bersama-sama,’’ kata Suyatno yang ditemui, Kamis (11/1) usai meresmikan Puskesmas Sinaboi.

Kebersihan di Puskesmas Sinaboi ini, harus dijaga bersama-sama. Di mana, dengan kondisi puskesmas yang bersih dapat memberikan pelayanan

kesehatan yang prima kepada masyarakat.

Puskesmas Sinab oi ini memiliki banyak ruangan yang disesuaikan dengan peruntukannya masing-masing. Seperti tersedia ruangan apotik, ruangan pelayanan umum, poli gigi, poli anak, persalinan, ruangan obat-obatan dan vaksin.

Serta unit gawat darurat dan lainnya.(sah)

Adanya perpanjangan penahanan itu dilakukan untuk keperluan melengkapi pemberkasan. Di mana penyidik masih memerlukan keterangan yang ada.

Dalam perkara ini Kejari Rohil menetapkan RB sebagai tersangka korupsi ADD/DD dan dilakukan penahanan sejak 12 Desember 2017 di Cabrutan Bagansiapi-api.

RB ditahan dalam tahap penyidikan, diduga melakukan tipikor.

Jaksa menemukan dua alat bukti yang cukup sehingga menetapkannya sebagai tersangka.

Kerugian negara yang ditimbulkan diketahui dari pemeriksaan Inspektorat Rohil serta adanya peran dari aparat pengawasan internal pemerintah (APIP).(fad)

RSUD Siapkan Ruangan Isolasi Langkah pencegahan yang perlu dilakukan sesuai dengan surat edaran yang ditujukan kepada semua puskesmas, yakni meningkatkan cakupan imunisasi dasar lengkap kepada balita.

Bagi warga maupun balita yang sedang menderita sakit, tambah Tri, seperti demam disertai batuk dan nyeri tenggorokan serta sakit saat menelan agar secepatnya dibawa berobat. ‘’Semakin cepat dibawa berobat, maka semakin cepat pula dilakukan langkah-langkah penanganannya,’’ kata Tri.(sah)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-KAMPAR

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

19

Negeri Serambi Mekah

Kemenag Layani Seluruh Umat

Laporan HENDRAWAN, Bangkinang

HENDRAWAN/RIAU POS

TAMAN KOTA: Taman Kota Bangkinang jadi tujuan baru warga untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, Kamis (11/1/2018).

Perampok dan Penadah Motor Diringkus Polisi TAPUNG HILIR (RP)- Unit Reskrim Polsek Tapung Hilir, Polres Kampar menangkap tiga pelaku perampokan yang terjadi pada Sabtu (6/1) malam di Km 11/12 jalan lintas simpang Gelombang-Kota Garo Kecamatan Tapung Hilir, Kampar.

Tersangka kasus perampokan yang diamankan pihak kepolisian ini adalah GL (19) dan BG (18), keduanya warga SP3 Beringin Lestari, Kecamatan Tapung Hilir, sementara seorang tersangka lainn-

ya BA (22) warga Jalan Cipta Karya, Panam, Pekanbaru yang berperan sebagai penadah motor curian juga diamankan polisi.

Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK MH melalui Kapolsek Tapung Hilir AKP Rengga Puspo Saputro SIP SIK, Rabu (10/1) menjelaskan, penangkapan dua tersangka dan seorang penadah ini terjadi pada Sabtu (6/1) seki�tar pukul 23.15 WIB. Saat itu Diki (korban) menggunakan sepeda motor Vario BM-3709-FN warna

putih menuju warung nasi uduk, setelah kembali dari membeli nasi, korban dipanggil oleh tersangka GL dan mereka kemudian berbincang-bincang.

Saat korban hendak pamit pergi lalu ditahan oleh tersangka GL dan tiba-tiba GL memukul korban dan terjadi perlawanan oleh korban. Seorang rekan pelaku yang tidak dikenal korban, tiba-tiba memukul kepalanya dari arah belakang yang menyebabkan kepala korban luka robek.

Diajukan Judicial Review UU Ketenagakerjaan PEKANBARU (RP)- Beberapa pasal dalam Undang-Undang (UU) Ketenagakerjaan diajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi (MK) oleh Lembaga Advokasi dan Bantuan Hukum (LABH) Riau.

Pasal yang diuji, menyangkut hak karyawan, pelanggaran diskriminasi dan perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT).

Judicial review diajukan LABH Riau berangkat dari dugaan pelanggaran hak pekerja dan pelecehan seksual di salah satu Bank BUMN di Bukittinggi. Judicial review ini telah didaftarkan ke MK, dengan Nomor Perkara, 100/PUU-XV/2017, dan telah menjalani satu kali sidang pada t8 Januari 2018 lalu.

Pasal yang diuji ke MK tersebut adalah pasal 6 pasal 59, dan pasal 86, Undang Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan.

Pasal-pasal ini mengatur mengenai hak karyawan dan kesetaraan karyawan serta pelanggaran diskriminasi. Isi pasal dinilai telah merugikan hak konstitusional, terutama pekerja dengan PKWT. ‘’Seharusnya klien kita (pekerja, red) dilindungi hak konstitusionalnya selaku pekerja, kedua sudah menjadi tenaga kerja tetap tetapi ini tidak. Pasal ini kita nilai bertentangan dengan UUD 1945 pasal 28, C ayat 2, pasal 28 D, ayat 1, serta pasal 28E, dan 28F,’’ kata perwak�ilan LABH Riau Missiniaki Tommi, Kamis (11/1).

Dia melanjutkan, dalam pasalpasal ini tidak ada aturan yang menegaskan sanksi bagi perusahaan yang melakukan pelanggaran, termasuk jaminan bagi PKWT. ‘’Dalam pasal yang kita uji di undang-undang ini tidak ada jaminan

bagi pekerja untuk haknya bekerja tetap, malah diikat dengan kontrak yang tidak jelas dengan masa kerja,’’ paparnya.

Dalam pasal tersebut, tidak adanya sanksi yang diatur bagi perusahaan membuat jaminan bagi pekerja menjadi tidak ada pula. ‘’Satu, kontrak outsourcing dengan pihak ketiga untuk dua tahun dan kemudian tahun ketiga kontrak dengan bank. Setelah itu ada lagi kontrak satu tahunan ke bank. Polanya ini tidak menjamin pekerja yang telah bekerja selama bertahun-tahun diangkat sebagai karyawan tetap,’’ tuturnya.

Ditegaskannya, pekerja yang memiliki pekerjaan tugas yang tetap seperti teller atau costumer service tidak bisa dilakukan PKWT. ‘’Ini seharusnya pekerja tetap, tidak bisa kontrak PKWT,’’ ujarnya.(ali)

Anggota Saracen Dihukum 32 Bulan Kurungan Sambungan dari hal 20 yang diketuai Martin Ginting dengan hakim anggota Yudisilen dan Dahlia Panjaitan. Harsono dinyatakan bersalah melanggar pasal 45 ayat 2 jo pasal 28 ayat (2) Undang-undang (UU) RI Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi Teknologi dan Elektronik (ITE). ‘’Menghukum terdakwa Muhammad Harsono Abdullah dengan pidana penjara selama 2 tahun 8 bulan dipotong masa tahanan,’’ kata ketua majelis di hadapan Harsono yang dihadirkan ke sidang oleh JPU Sukarmin SH. Hakim menyebut, dalam menjatuhkan hukuman, hal yang memberatkan bagi Harsono adalah dia

sudah melakukan penghinaan terhadap pejabat negara dan menimbulkan keresahan di masyarakat. ‘’Hal yang meringankan terdakwa mengaku menyesal dan masih punya tanggungan keluarga,’’ imbuh hakim.

Harsono oleh hakim usai vonis dibacakan diberi kesempatan untuk menyikapi hukuman atas dirinya. Dia menyatakan pikir-pikir. Hal yang sama disampaikan pula oleh JPU. Hukuman yang dijatuhkan sendiri lebih rendah dari tuntutan JPU yang meminta Harsono dihukum 4 tahun penjara.

Pada Mei 2015, Harsono membuat postingan Facebook dengan user name atas nama Harsono Abdullah. Isinya memuat tulisan berisi

kata-kata dan gambar penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo yang disebar melalui Facebook dengan akun Muhammad Ali Firdaus. Dia kemudian ditangkap Tim Bareskrim Mabes Polri di rumahnya di Jalan Bawal, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai, Rabu (30/8/2017) pukul 06.00 WIB. Dalam kelompok Saracen, selain Harsono polisi juga menangkap dan memproses satu orang lainnya yakni Jasriadi yang merupakan pentolan kelompok ini. Dia tidak dikenai sangkaan ujaran kebencian melainkan melakukan akses ilegal terhadap akun Facebook milik Sri Rahayu Ningsih yang sudah disita Mabes Polri.(ali)

PT Chevron Ingin Wujudkan Resolusi 2018 Bersama Riau Pos Sambungan dari hal 20 beberapa tim redaksi Riau Pos. Diakui Okta, hubungan baik PT CPI dengan Riau Pos sudah terjalin sejak lama. Maka dari itu kunjungan kali ini dimaksudkan agar hubungan yang harmonis tersebut dapat terjaga. ”Ya, pertama kami ingin lebih update tentang dunia media. Karena sekarang awal tahun. Kemudian ingin mewujudkan resolusi di tahun baru ini bersama Riau Pos,” ujarnya.

Hal itu pun disambut baik oleh GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri.

Ia menerangkan bahwa sebetulnya memang ada beberapa perubahan baru di tubuh Riau Pos. Terutama dalam hal peningkatan kualitas.

Karena sebagai koran terbesar dan terdepan di Provinsi Riau khusus-

nya, Riau Pos selalu berupaya untuk selalu lebih up to date. Salah satunya untuk meraih kepercayaan pembaca. Dalam berbagai survei, lanjut dia, Riau Pos saat ini berhasil memperoleh sebanyak 85 persen kepercayaan pembaca.

Hal itu juga bisa dilihat dari akurasi berita yang disajikan oleh Riau Pos. Belakangan, Jawa Pos grup juga menyajikan rubrikasi untuk melawan hoax. ‘‘Di Riau Pos ada namanya kick out hoax.

Hal itu merupakan sebuah kebanggaan bagi kami. Ketika online semakin gencar, ternyata koran Riau Pos tetap bertahan menjadi yang dipercaya. Bisa kita lihat dari survei juga, justru kepada televisi tingkat kepercayaan masyarakat menurun,” jelasnya.

Sedangkan dalam survei Roy

Morgan pada kuartal ke-3 tahun 2017 lalu, Riau Pos memiliki jumlah pembaca mencapai 324 ribu. Angka tersebut sekaligus menempatkan Riau Pos pada peringkat ke-2 sebagai koran paling banyak dibaca pada tingkat nasional. Di mana peringkat pertama diduduki oleh Jawa Pos. “Jadi kalau Jawa Pos tidak dihitung, maka Riau Pos merupakan koran dengan jumlah pembaca peringkat pertama dari survei yang dilakukan Roy Morgan,” paparnya.

Perbincangan yang hangat antara kedua belah pihak berlangsung cukup lama. Pada sesi penutupan, jajaran PT CPI bersama jajaran Riau Pos menyempatkan untuk berfoto bersama, sekaligus bertukar cendera mata.(nda)

Ayah dan Anak Edar Sabu Sambungan dari hal 20 2018. Hal ini tidak lepas dari kerja sigap kepolisian di wilayah ini dan peran serta masyarakat yang memberikan laporan akurat.

Asdisyah menambahkan, penceg REDAKTUR: MONANG LUBIS

ahan narkoba tidak lepas dari peran aktif masyarakat. Dalam hal ini juga, peran orangtua, guru dan tokoh masyarakat untuk mengawasi lingkungan mereka dari peredaran narkoba sangat penting. Selain dampaknya yang berbahaya, pelaku juga terancam hu-

kuman berat. Sementara dua pelaku asal Salo Baru yang baru ditangkap ini akan dijerat dengan pasal 114 jo pasal 112 UU Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Mereka terancam menghuni jeruji besi paling singkat lima tahun.(mng)

Saat korban tumbang, pelaku melarikan sepeda motor serta HP miliknya, akibat kejadian ini kepala bagian belakang korban mengalami luka robek, serta mata sebelah kanannya membiru dan korban mengalami kerugian Rp20 juta. Korban lalu melaporkan kejadian ini ke Polsek Tapung Hilir.

Atas laporan ini Unit Reskrim Polsek Tapung Hilir dipimpin Kanit Reskrim Ipda Novris Simanjuntak langsung melakukan penyelidikan untuk memburu pelaku.(rdh)

JANGAN ada salah perspesi lagi. Kementerian Agama (Kemenag) memberikan pelayanan kepada seluruh umat beragama, tidak hanya agama Islam. Selain itu, Kemenag juga memegang peranan sebagai lembaga yang ikut menjaga kerukunan umat. Hal ini disampaikan Kemenag Kampar Drs H Alfian MAg, di sela peringatan Hari Amal Bhakti ke-72 Kementerian Agama RI yang digelar di Bangkinang, Kamis (11/1).

Alfian menyampaikan hal itu terkait berbagai dinamika yang terjadi baru-baru ini di tanah air. Isu keyakinan beragama akhir-akhir ini menurutnya menjadi sangat sensitif, hingga banyak umat beragama jadi mudah tersinggung. Dirinya meminta seluruh umat agar tetap menjaga kerukunan untuk ketentraman bangsa menuju pembangunan yang sejahtera. ‘’Makanya pada peringatan Hari Amal Bhakti kali ini kami menggelar acara gerak jalan kerukunan.

Ini untuk mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan beragama. Kemenag adalah lembaga yang melayani seluruh umat, kami akan memberikan pelayanan dengan standar yang sama untuk seluruh umat. Tidak hanya pada agama Islam,’’ terangnya.

Alfian juga mengimbau umat

beragama agar tidak saling menjelekkan agama penganut yang lain.

Karena di mata negara, kedudukan Agama, terutama yang diakui oleh negara, semua sama. Dirinya juga berpesan kepada seluruh guru untuk memupuk semangat toleransi kepada para pelajar dan generasi muda yang ada di Kabupaten Kampar.

Gerak Jalan Kerukunan sendiri diikuti oleh para pelajar, guru-guru madrasah dan ASN yang ada di Kemenag Kabupaten Kampar. Kegiatan juga dihadiri oleh sejumlah pimpinan OPD yang ada di Pemkab Kampar. Bupati Kampar Azis Zaenal juga ambil bagian dalam kegiatan yang digelar pagi hari melintasi Jalan Ahmad Yani tersebut.

Bupati menginginkan adanya sinkronisasi antara Kemenag dan Pemkab untuk mewujudkan Kabupaten Kampar menjadi negeri yang mendapat kebaikan, petunjuk dan kemudahan serta ampunan dari Allah. ‘’Pada masa kekinian, tantangan bekerja semakin berat karena dunia menghadapi zaman yang cepat berubah. Lingkup masyarakat lebih luas, meliputi warga global hingga generasi digital. Tuntutan publikpun semakin tinggi, terbuka, dan spontan. Untuk itu, diperlukan sikap yang tepat dan cerdas dalam merespon tuntutan masyarakat terhadap Kementerian Agama,’’ terangnya.(mng)

Selasa, Paripurna Pengusulan Sukiman Bupati Definitif Sambungan dari hal 20 (Banmus) DPRD Rohul untuk penjadwalan agenda paripurna pengumuman pemberhentian H Suparman SSos MSi sebagai Bupati Rohul, sekaligus pengusulan pengangkatan Wakil Bupati Rohul H Sukiman sebagai Bupati Rohul defenitif. Kelmi mengaku, setelah diterimanya SK Mendagri tersebut, Rabu (10/1), maka paling lambat 10 hari ke depan, DPRD Rohul diberi waktu untuk menggelar rapat paripurna pengumuman pemberhentian H Suparman SSos MSi sebagai Bupati Rohul sekaligus pengusulan pengangkatan Wakil Bupati Rohul H Sukiman sebagai Bupati Rohul definitif ‘’Pelaksanaan rapat paripurna itu, menunggu jadwal Banmus DPRD Rohul, tapi itu tidak akan lama. Karena sesuai aturan yang ada, tidak boleh lewat dari 10 hari.

Jika tidak digelar rapat paripurna dalam batas waktu tersebut, maka Gubernur Riau langsung mengusulkan ke Mendagri RI, untuk menetapkan Wakil Bupati Rohul sebagai Bupati Rohul definitif,’’ terangnya.

Kelmi memastikan, menjelang digelar rapat paripurna tersebut, seluruh dokumen kelengkapan akan disiapkan oleh Sekretariat DPRD Rohul. ‘’Paling lambat Selasa (16/1) depan, DPRD Rohul akan menggelar rapat paripurna pengumuman pemberhentian H Suparman SSos MSi sebagai Bupati Rohul sekaligus pengusulan pengangkatan Wakil Bupati Rohul H Sukiman sebagai Bupati Rohul definitif dengan menyesuaikan jadwal banmus DPRD Rohul yang akan digelar Senin (15/1),’’ jelasnya.

Dalam pada itu, Kepala Biro Tapem dan Otda Setda Pemprov Riau Sudarman SH MH, Rabu (10/1) mengatakan, dengan telah diserahkanya SK pemberhentian Bupati Rohul dari Mendagri ke pemkab dan DPRD dan KPU Rohul, maka tahapan selanjutnya menunggu DPRD Rohul menggelar rapat paripurna untuk mengusulkan pengangkatan Wakil Bupati Rohul sebagai Bupati definitif.

Sesuai atuaran yang ada, DPRD Rohul diberi waktu 10 hari untuk menggelar paripurna pengusulan pengangkatan Wakil Bupati menjadi Bupati defentif. Setelah

itu, DPRD akan menyurati Gubernur Riau untuk ditindaklanjuti ke Mendagri, terkait penetapan Wakil Bupati Rohul sebagai Bupati definitif.

Disinggung status Wakil Bupati Rohul H Sukiman, setelah diserahkanya SK tentang pemberhentian Bupati Rohul Suparman kepada pemkab, DPRD dan KPU Rohul, Sudarman mengaku SK Mendagri terkait pemberhentian H Suparman sebagai Bupati Rohul itu, belum secara otomatis menyatakan Wakil Bupati Sukiman sebagai Bupati definitif.

Karena ada tahapan dan proses yang harus dilalui, hanya saja untuk kelancaran pelaksanaan pemerintahan di Kabupaten Rohul, Wakil Bupati Sukiman untuk dapat melaksanakan tugas sehari-hari bupati untuk mencegah kekosongan pemerintahan sesuai pasal 88 Ayat 2 UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. ‘’Sepanjang belum diusulkan dan di-SK-kan oleh Mendagri, Pak Sukiman, masih sebagai Wakil Bupati, dan diberi tanggung jawab untuk melaksanakan tugas sehari-hari bupati,’’ jelasnya.(epp)

Tabrak Tiang Listrik, Karyawan Bank Tewas Sambungan dari hal 20 dikemudikan Bayu Arief Praja DN, bergerak dengan kecepatan tinggi dari arah Pekanbaru menuju Pangkalankerinci. Namun, saat berada di Jalan Lintas Timur Km 32+700 Desa Muda Setia, Kecamatan Bandar Seikijang yang menikung dengan cuaca cerah dan arus lalu lintas sedang, tiba-tiba kendaraan yang dikemudikan karyawan bank di Sorek ini hilang kendali. Sehingga mobil tersebut terperosok dan terguling ke luar badan jalan yang akhirnya menghantam tiang listrik dengan sangat keras.

Akibat laka tunggal tersebut, mobil korban mengalami kerusakan parah pada bagian depan dan sebe-

lah kanan tepat di bangku kemudi.

Dan korban yang tidak tertolong ini, akhirnya meninggal dunia di tempat, setelah mengalami luka parah pada sekujur tubuhnya. Meski sempat dilarikan ke Klinik dr Andan Dewi untuk mendapat pertolongan dari tim medis. ‘’Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang kami lakukan, faktor kecelakaan ini diduga akibat kelalaian korban yang mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggi, sehingga hilang kendali dan menyebabkan terjadinya kecelakaan,” ujarnya.

Di tempat terpisah, salah seorang rekan korban bernama Septo (30) mengaku merasa sangat kehilangan sosok pria periang yang telah

dianggap seperti adik.

“Bayu Arief Praja DN ini, merupakan teman seperjuangan yang telah saya anggap seperti adik saya sendiri. Di mana saya bersama Bayu ini, merupakan karyawan satu-satunya yang bekerja di bank KCP Sorek, Kecamatan Pangkalan Kuras dengan jabatan sebagai AO. Tentunya, dengan kepergian Bayu, maka saya sangat terpukul dan kehilangan,” tuturnya.

Diungkapkan Septo, Bayu berniat untuk mentraktir rekan-rekan di bank KCP Sorek pada Kamis (11/1) petang. Pasalnya, Bayu akan merayakan ulang tahunnya yang ke-28 tahun. Namun, takdir berkata lain. Pria kelahiran Pekanbaru, 11 Januari 1990 ini ternyata telah menghembuskan nafas terakhirnya.(amn)

Belum Banyak KemajuanTol Pekanbaru-Dumai Sambungan dari hal 20 Jika sudah dapat dioperasikan, lanjut Noviwaldy, maka aktivitas masyarakat akan banyak terbantu.

Seperti arus kendaraan bisa lebih lancar menuju Dumai dan daerah sekitarnya, kemudian keselamatan masyarakat juga lebih terjaga.

“Kemudian kendaraan berat kal-

au memang mau lewat tol, diharapkan jalan tol dipersiapkan bebannya di atas 15 ton. Tapi kalau tidak, bisa diutamakan untuk arus jalan masyarakat saja dan kendaraan berat tetap di jalan biasa,” sebutnya.

Selain tol Pekanbaru-Dumai, Noviwaldy juga menagih janji pemerintah untuk pembangunan tol Pekanbaru-Padang. Jika memang

terdapat masalah, bisa didiskusikan dengan pemerintah daerah. Dengan begitu nanti dapat dicarikan solusi bersama.

“Kalau persoalan dana, mungkin nanti bisa berbagi dengan daerah.

Dengan begitu pembangunan tol dapat segera selesai dan masyarakat dapat menikmati jalan tol tersebut,” ujarnya.(sol)

Jika Terbukti Korupsi, Tiga Dokter RSUD AA Diberhentikan Sambungan dari hal 20 Ikhwan Ridwan melalui Kasubid Kedudukan Hukum Trimo Setiono mengatakan, pihaknya belum menerima surat salinan penetapan tiga tersangka atas kasus tersebut.

Menurutnya, yang paling mengetahui kasus tersebut pihak RSUD Arifin Achmad.

“Kalau posisinya sudah tersang-

ka dan dilakukan penyidikan dan statusnya ditahan. Maka akan diterbitkan surat pemberhentian sementara, sampai ada keputusan yang memiliki hukum tetap,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, namun jika penyidikan selesai dan tersangka dinyatakan tidak bersalah, maka pihaknya akan mencabut surat pemberhentian sementaranya tersebut. Namun, jika tiga

oknum ASN itu hanya ditetapkan sebagai tersangka, artinya masih ada kesempatan untuk aktif sebagai ASN jika nantinya tidak bersalah.

“Namun, jika nanti di Pengadilan tiga tersangka dinyatakan bersalah, dan kasusnya berkaitan dengan jabatannya, dipastikan yang bersangkutan diberhentikan dari statusnya sebagai ASN,” tutupnya.(sol)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos ď Ź JUMAT, 12 JANUARI 2018 ď Ź HALAMAN 20

Selasa, Paripurna Pengusulan Sukiman Bupati Definitif JEMUR GABAH: Dua petani di Air Tiris menjemur gabah yang baru saja dipanen di tepi jalan lintas PekanbaruBangkinang, baru-baru ini.

HENDRAWAN/RIAU POS

Ayah dan Anak Edar Sabu Laporan HENDRAWAN, Bangkinang

OPERASI yang digelar Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Kampar berlangsung pada Selasa (9/1). Dalam operasi itu, berhasil menciduk dua pelaku, ayah dan anak.

Mereka adalah, ER (42) dan RH (17), mereka merupakan warga Salo Baru, Desa Ganting, Kecamalan Salo.Â

Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK MH melalui Kasat Narkoba Iptu Asdisyah Mursid SH, Kamis (11/1) mengatakan, penangkapan ini dilakukan setelah Satres Narkoba Polres Kampar melakukan

Jika Terbukti Korupsi, Tiga Dokter RSUD AA Diberhentikan PEKANBARU (RP)- Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau belum menerima salinan penetapan tiga aparatur sipil negara (ASN) tersangka atas kasus korupsi di RSUD Arifin Achmad. Jika pihak BKD telah menerima salinan yang menyatakan ketiganya berstatus tersangka dan ditahan, maka pihaknya akan mengeluarkan surat pemberhentian sementara.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, ď Ž Baca Jika halaman 19

ASDISYAH MURSID

p engg ele dahan di rumah pelaku dan menemukan sejumlah bukti. Di antaranya 13 paket narkotika jenis sabu terbungkus plastik bening, dua buah dompet warna biru merah dan hitam, dua unit HP, satu buah bong dan beber-

apa peralatan penggunaan sabu serta uang tunai sebesar Rp 602 ribu. Kapolres Kampar menegaskan, pengawasan terhadap kasus narkoba tidak akan pernah berhenti. “ Wa l a u b a r a n g b u k t i kadang sedikit, tapi kami akan terus awasi sampai ke seluruh desa. Kami akan terus berkoordinasi Satuan Resesre Narkoba Pekanbaru dan juga Satuan Reserse

Narkoba dari Sumbar untuk mencegah peredaran barang haram ini. Kami mengimbau khusus masyarakat Kampar, untuk terus berperan aktif mencegah peredaran narkoba di tengah masyarakat,’’ tegasnya. Penindakan kasus narkoba di Polres Kampar mengalami peningkatan hingga awal ď Ž Baca Ayah halaman 19

Anggota Saracen Dihukum 32 Bulan Kurungan PEKANBARU (RP) - Admin grup yang juga merupakan anggota Kelompok Saracen, M Abdullah Harsono dijatuhi hukuman 32 bulan penjara dalam sidang yang digelar, Kamis (11/1) siang. Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru menilai dia terbukti bersalah menyebarkan ujaran

kebencian pada Presiden Joko Widodo di media sosial.

Harsono dengan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian di-posting melalui media sosial, Facebook.

Perbuatan tersebut dilakukan dalam kurun waktu April 2015 hingga Agustus 2015 di ru-

mahnya di Jalan Bawal Nomor 31 RT 092 R W 006 Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru.

Sidang dengan agenda vonis terhadap Harsono kemarin dibacakan oleh majelis hakim ď Ž Baca Anggota halaman 19

PT Chevron Ingin Wujudkan Resolusi 2018 Bersama Riau Pos PEKANBARU (RP)- Planning Specialist and Compliance PT CPI Jeanny Simanjuntak datang ke ruang redaksi Riau Pos, Kamis (11/1). Ia tidak sendiri. Hadir juga Communications Specialist PT CPI Yulia Rintawati dan Okta Heri Fandi. Kunjungan itupun disambut hangat oleh General Manager (GM) Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri, GM Operasional Riau Pos M Nazir Fahmi, Pemimpin Redaksi Riau Pos M Hapiz serta beberapa awak redaksi Riau Pos. Awal per temuan Okta langsung terlihat akrab dengan ď Ž Baca PT Chevron halaman 19

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

PASIRPENGARAIAN (RP)- pengumuman pemberhentian DPRD Kabupaten Rokan Hulu, H Suparman SSos MSi sebagai Bupati Rohul seRabu (10/1) petang kaligus pengusumenerima temlan pengangkatan busan SK Menteri Wakil Bupati RoDalam Negeri Rehul H Sukiman sepublik Indonesia bagai Bupati Rohul tentang Pemberdefinitif. hentian H SuparKetua DPRD man SSos MSi seRohul Kelmi Amri bagai Bupati Rohul.

SH, Kamis (11/1) Te m b u s a n S K membenarkan Mendagri tersebut DPRD Rohul telah telah diserahkan KELMI AMRI menerima tembuoleh Kabiro Tapem dan Otda Setdaprov Riau san SK Mendagri terkait pemSudarman SH MH kepada berhentian H Suparman SSos Sekwan Rohul Drs Budhia MSi sebagai Bupati Rohul.

Menurutnya, direncanakan, Kasino.

Sebagai tindaklanjut dit- Selasa (16/1), akan mengerimanya SK Mendagri itu, gelar rapat Badan Musyawarah DPRD Kabupaten Rohul akan menjadwalkan rapat paripurna ď Ž Baca Selasa halaman 19

M AMIN AMRAN/RIAU POS

MOBIL KORBAN KECELAKAAN: Tim Opsnal Polsek Bandar Seikijang berada di sekitar mobil karyawan bank KCP Sorek Bayu Arief Praja DN yang meninggal dunia atas kecelakaan tunggal di Jalan Lintas Timur Km 32+700 Desa Muda Setia, Kecamatan Bandar Seikijang, Kamis (11/1/2018). Â

Tabrak Tiang Listrik, Karyawan Bank Tewas BANDAR SEIKIJANG (RP) - Niat hati ingin merayakan ulang tahun bersama rekan kantornya, karyawan salah satu bank bernama Bayu Arief Praja DN (28) warga Jalan Palaraya Sidomulyo Timur, Pekanbaru, dinas di KCP Sorek, Pangkalan Kuras yang menjabat sebagai account officer (AO) malah menghembuskan nafas terakhirnya.

Hal ini terjadi setelah mobil sedan Honda City BM 1729 TI yang dikemudikannya mengalami kecelakaan tunggal,

hingga merenggut nyawanya di Jalan Lintas Timur Km 32+700 Desa Muda Setia, Kecamamatan Bandar Seikijang, Kamis (11/1) sekitar pukul 06.30 WIB. Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan SIK melalui Paur Humas Polres Pelalawan Iptu Maraden Sijabat menyebutkan, kecelakaan tunggal itu bermula saat mobil sedan Honda City BM 1729 TI yang ď Ž Baca Tabrak halaman 19

Belum Banyak Kemajuan Tol Pekanbaru-Dumai

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

CENDERAMATA: GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri (empat kiri) didampingi GM Operasional Riau Pos M Nazir Fahmi (empat kanan), dan Pemimpin Redaksi Riau Pos M Hapiz (tiga kiri) menerima cenderamata dari Planning Specialist and Compliance PT CPI Jeanny Simanjuntak (lima kiri), bersama Communications Specialist Okta Heri Fandi (lima kanan) dan Yulia Rintawati (dua kanan) di Graha Pena Pekanbaru, Kamis (11/1/2018).

PEKANBARU (RP)- Keinginan masyarakat Riau untuk dapat menggunakan jalan tol Pekanbaru-Dumai, nampaknya belum dapat terlaksana dalam waktu dekat. Pasalnya, hingga saat ini belum ada progres yang menggembirakan terkait pembangunan tol tersebut.

Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman mengatakan, dari hasil pantauan udara yang dilakukannya, memang

sebagian badan jalan sudah banyak yang dilakukan land clearing. Namun, selain itu, belum tampak ada pekerjaan yang menggembirakan. “Kalau secara umum masih stagnan, serta masih banyak ruas-ruas yang belum dibuka.

Harapan kami, janji Presiden bisa dipenuhi, pada 2019 sudah bisa digunakan,â€? katanya. ď Ž Baca Belum halaman 19

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos l

 HALAMAN 21

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Menunggu UPTD RSUD

ILUSTRASI: IWAN SETIAWAN

Disangka Penculik INI cerita tentang pengalaman seorang driver ojek online. Sebut saja nama tukang ojek itu Bokir (21).

Ia sebenarnya adalah driver ojek online. Hanya saja, saat kejadian, ia mendapat tawaran dari seorang perempuan, sebut saja Dina (35).  Baca Disangka Halaman 27

DEFIZAL/RIAU POS

SELESAI: Pembangunan gedung RSUD Tipe C Kota Pekanbaru di Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Tampan telah selesai. Pemko Pekanbaru berencana mengoperasikannya akhir Januari 2018. Foto diambil belum lama ini.

Tak Bayar Uang Komite Dianggap Pelanggaran Laporan TIM RIAU POS, Kota

PUNGUTAN sumbangan atau bantuan dan biasa disebut uang komite di SLTA negeri di Kota Pekanbaru, masih menimbulkan pro dan kontra.

Ketua Forum Komite SMA Negeri se-Kota Pekanbaru, Ir H Deslisis Hasanto kepada Riau Pos, Kamis(11/1), mengatakan, sumbangan yang diminta kepada walimurid

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

adalah tindakan yang sudah sesuai dengan peraturan yang ada. “Peraturan untuk sumbangan sudah jelas dan itu dilegalkan. Karena dana bantuan dari pusat maupun daerah tidak cukup,” ujarnya.

Selain itu, dijelaskannya, sesuai dengan surat Sekretaris Jenderal Pendidikan Nomor 82954/A.A4/HK/2017 bahwa pihak SMA/SMK/SLB dapat melakukan pungutan

pendidikan. “Sumbangan pembinaan pendidikan dari walimurid dan bisa dari pihak lainnya juga,” sambungnya.

Bahkan, Deslisis mengingatkan, jika ada orangtua siswa yang tidak membayar sumbangan pendidikan, berarti telah melanggar Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional.  Baca Tak Halaman 27

KOTA (RP) – Niat Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT agar RSUD Tipe C Pekanbaru di Jalan Garuda Sakti, Tampan segera beroperasi, ternyata belum bisa terwujud.

Launching pusat kesehatan milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru ini memang terus mengalami penundaan. Sebelumnya direncanakan pada 27 Desember 2017 lalu. Namun urung terealiasasi akibat ada beberapa persoalan yang belum terselesaikan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy Saragih, tak menampik a‎ da penundaan pengoperasian RSUD Tipe C Pekanbaru. Dia menyebutkan, masalahnya adalah karena ada administrasi yang belum terselesaikan.  Baca Menunggu Halaman 27

APBD Belum Bisa Digunakan KOTA (RP) – Meski sudah memasuki pertengahan Januari, ternyata Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pekanbaru sebesar Rp2,455 triliun belum bisa digunakan.

Kota Pekanbaru terma-

suk daerah di Provinsi Riau yang cepat mengesahkan APBD 2018. APBD Pekanbaru 2018 disahkan pada Rabu (29/11/2017), sebesar Rp 2,455 trilun.  Baca APBD Halaman 27

Lelang Pejabat Masih Sepi Peminat KOTA (RP) - Hampir sepekan diumumkan pembukaan pendaftaran, namun seleksi atau lelang jabatan pratama tinggi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih sepi peminat. Pasalnya, hingga kini belum ada satupun pejabat yang mendaftar.

MASRIAH‎

 Baca Lelang Halaman 27

 TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

22 Maret-April Curah Hujan Meningkat KOTA (RP) - Musim penghujan belum juga usai.

Dua tahun terakhir di bulan Januari musim penghujan masih dirasakan di awal tahun. Data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Klas I Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Riau, menyebutkan, curah hujan masih dirasakan hingga bulan kedua awal tahun.

Hal itu disampaikan Kepala Seksi dan Data BMKG Stasiun Meteorologi Klas I Sultan Syarif Kasim (SSK) II Selamet Riadi. “Di bulan Februari hujan masih dirasakan masyarakat Riau,” jelasnya pada Riau Pos, Kamis (11/1). Padahal dikatakannya, dari rata-rata 30-an tren data yang ada di BMKG, seharusnya di bulan Februari sudah memasuki musim kemarau. “Seharusnya, di Februari itu sudah kering atau kemarau. Tapi namanya juga cuaca, jadi itu tergantung dinamika atmosfir,” terangnya. Setelah di bulan Februari masih dirasakan hujan di bulan selanjutnya kata Selamat, puncak hujan akan semakin meningkat.

Selamet menjelaskan, memasuki bulan Maret dan April, puncak hujan akan semakin meningkat.

Lalu usai melewati dua bulan tersebut, barulah Riau akan masuk pasa musim kering atau kemarau di Bulan Mei. Pasalnya, beberapa waktu lalu pihak BMKG meperkirakan November adalah puncak curah hujan.

“Kami perkirakan November adalah puncak curah hujan, dan akan menurun di bulan Desember dan Januari. Ternyata curah hujan masih tinggi di bulan Januari,” sebut Selamet Riadi.

Lalu dikatakannya, untuk curah hujan di Riau yang paling tinggi adalah di daerah Indragiri Hulu (Inhu), Duri dan Dumai. Sedangkan curah hujan di Pekanbaru masih di bawah tiga daerah tersebut.

Kemudian saat disinggung apakah curah hujan itu menyebabkan kebanjiran ia mengaku belum bisa memastikan.(cr1)

METROPOLIS

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Bongkar Muat akan Diambil Alih Pemko Laporan ABU KASIM, Kota

PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru berencana akan mengambil alih aktivitas bongkar muat dari Persatuan Keluarga Besar Terminal (PKTB).

Pasalnya pada aktivitas tersebut terdapat potensi yang bisa dijadikan pendapatan asli daerah (PAD) dari biaya yang dibebankan ke pedagang.

Aktivitas bongkar muat berlangsung di atas lahan milik Pemko Pekanbaru, tepatnya di sekitaran Terminal Bandara Payung Sekaki (BRPS), namun

dikelola PKBT. Di sana terdapat sekitar 200 orang pedagang, dimana setiap pedagang dibebankan biaya sebesar Rp15 ribu hingga Rp20 ribu ditambah uang parkir Rp2 ribu.

Sayangnya uang tersebut tidak menjadi pemasukan bagi Pemko Pekanbaru, yang kini tengah mengalami krisis keuangan. Melainkan dikelola PKBT yang diperuntukkan untuk uang kebersihan dan listrik.

Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru, M Noer MBS ketika dikonfirmasi mengatakan, aktivitas bongkar di lokasi terse-

but hanya bersifat sementara, menjelang rampungnya pembangunan pasar induk.

Dulunya sebut Sekko, aktivitas bongkar muat berlangsung di sepanjang Jalan Tuanku Tambusai dan Jalan Ahmad Yani. Sehingga mengganggu kelancaran arus lalu lintas dan ketertiban umum.

“Potensi itu mungkin akan coba kita lihat,” ujar M Noer MBS kepada Riau Pos, Kamis (11/1).

Dalam kesepakatan pemindahan ke Terminal BPRS dijelaskannya, Pemko Peka-

nbaru memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengelolanya secara baik dan tertib. Di mana Pemko tidak melakukan pemungutan ke pedagang.

“Kita tidak memungut biaya ke pedagang, karena kita takut pedagang tidak mau. Ke depan bisa kita pikirkan untuk tertibnya apakah kita ambil alih dan kalau kita memungut mesti ada dasar dan aturan jelas. Karena kalau tidak ada kita bisa salah,” jelas Sekko.

Ketika disinggung para pedagang merasa keberatan dengan

biaya yang dibebankan kepada mereka, M Noer berharap ke pengelola agar tidak memberatkan para pedagang dan Disperindag diminta untuk mengawasinya. “Kita minta jangan menambah beban pedagang,” harapnya.

Dia tidak ingin atas kondisi tersebut para pedagang menaikkan harga barang dagangan mereka karena ada biaya tambahan yang mesti dikeluarkan.

“Ini tujuan kita tidak memungut, itu pasti salah. Kita akan tegur,” tegas M Noer.(*3)

Pembersihan Sampah dan Rumput Liar Perlancar Aliran Air KOTA (RP) – Sebanyak 50 orang pasukan kuning membersihkan rumput yang ada di dalam parit di Jalan OK Jamil, Kamis (11/1). Selama sepekan ini, pihak Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melakukan pembersihan aliran air di wilayah tersebut.

Kiri kanan parit Jalan OK Jamil dibersihkan dari rumput, sampah dan tanah yang menumpuk.

“Tiap hari dibersihkan. Tapi lokasinya berbeda beda sekarang fokus ke sana, karena rumput sudah tinggi di dalam parit,” ujar Kabid SDA PUPR Kota Pekanbaru, H M Mulyanto kepada Riau Pos, Kamis (11/1). Kedua parit tersebut merupakan wadah aliran air yang menggenang di Jalan Sudirman, tepat di depan Gelanggang Remaja yang selalu tergenang saat hujan deras. Saluran air ini, akan mengalir menuju parit yang ada di Jalan Parit Indah dan akan menuju Sungai Sail.

Mandor kebersihan yang saat pekerjaan berada di tempat mengatakan, pembersihan rumput di aliran air ini dilakukan dua bulan sekali. “Khusus di sini, kita bersihkan saat rumput sudah meninggi, minimal sebulan sekali karena akar-akarnya juga kita bersihkan,” ujar Ucok.

Selain membersihkan rumput, sampah para pedagang jagung seperti arang juga dibersihkan karena banyak yang membuang ke dalam parit. Selain itu, Ucok menjelaskan, kegiatan pembersihan aliran sungai dilakukan setiap hari dengan lokasi yang berpindah pindah.

Pembersihan dilakukan manual, dengan tangan manusia karena melihat kondisi parit yang tidak memungkinkan untuk alat berat masuk. “Proses manual pembersihan parit, karena ke dalamannya rendah,” ujarnya. Parit buatan ini, saat tidak hujan, tidak ada aliran air. Makanya waktu yang pas untuk membersihkannya. “Hujan deras, baru penuh paritnya. Aliran air dari Jalan Sudirman,” ujarnya.(cr4)

 REDAKTUR: Deslina

DEFIZAL/RIAU POS

LANGGAR RAMBU: Meskipun sudah terpasang rambu-rambu larangan berhenti, kendaraan travel tetap berhenti menunggu penumpang di Jalan Imam Munandar, Pekanbaru, Kamis (11/1/2018).

DPRD Menunggu Keberanian Kaban Satpol PP KOTA (RP) - Pasca jabatan Kepala Badan (Kaban) Satpol PP Kota Pekanbaru diganti, dari Zulfahmi Adrian ke Agus Pramono, otomatis semua kebijakan dalam penegakan Peraturan Daerah (Perda) dikomandoi oleh Agus, sesuai dengan tupoksi jabatan.

Oleh karena itu, dari banyaknya pelanggaran Perda yang terjadi, keberanian Agus pun diuji untuk dapat menegakkan semua pelanggaran Perda yang terjadi itu.

“Tentu kita berharap banyak kepada Komandan Satpol PP yang baru ini, Tentunya kita lihat lah berani apa tidak dia melakukan penegakan Perda yang banyak terjadi di lapangan,” ungkap Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Jhon Romi Sinaga (JRS) kepada Riau Pos, Kamis (11/1).

Ditegaskannya, fungsi dari

Satpol PP ini adalah lembaga penegakan Perda, dan menindas tegas bagi pelanggar Perda, dan dalam tindakannya tentu mengarahkan pelaku usaha atau pengusaha (investor) untuk mengikuti semua aturan Perda yang berlaku.

Dengan track record sebagai mantan TNI AD, JRS mengatakan tentu jiwa korsa dan loyalitas terhadap pimpinan, serta bertanggung jawab dengan amanah yang diberikan patut ditunggu.

“Berdasarkan ini lah, maka kita berharap banyak, bagaimana semua Perda di Pekanbaru dapat berjalan sesuai harapan bersama,” pungkas Politisi PDI Perjuangan ini.

Untuk menguji keberanian ini disebutkan JRS, pihaknya akan melihat dalam 100 hari ke depan. Apa yang bisa ditunjukkannya dalam penegakan Perda

itu. Apalagi saat ini yang banyak menjadi keluhan masyarakat itu, disebutkan JRS adalah, keberadaan tempat hiburan malam, di mana jam operasionalnya banyak melanggar izin yang dikeluarkan.

Tidak hanya itu, saat ini Kota Pekanbaru kembali marak dihiasi dengan PKL liar, bangunan liar, baliho atau iklan promosi liar. Lalu banyak bangunan menyalahi izin dan izin yang dimiliki pengusahanya ada juga yang tidak jelas. Ditambah lagi ada banyak tempat gelanggang permainan (gelper) yang merusak, judi berkedok tempat bermain.

Artinya ditegaskan JRS, dari banyaknya pelanggaran Perda ini, diminta kepada Satpol PP untuk bertindak tegas, agar ke depan aturan yang dibuat bisa dipatuhi. “Kalau ada ditemukan melanggar Perda, cabut saja izin

usahanya dan segel. Jika ini dilakukan tentu kota akan aman dan tertib,” ujarnya.

Oleh karena itu, JRS mengatakan, pihaknya akan melihat sejauh mana Kepala Satpol PP berani bertindak. “Apa yang diharapkan jika penegakan Perda ini jalan dengan maksimal, tentu PAD bagi Pekanbaru,” tuturnya.

Tidak hanya itu, JRS juga mau lihat sejauh mana Kepala Satpol yang baru ini bisa bertindakcepat. “Jangan tunggu-tunggu lagi. Karena pelanggaran yang sudah terjadi itu pun tidak menunggu waktu,” paparnya lagi.

Disampaikannya, mengapa harus bertindak cepat, karena dia tidak mau pejabat itu hanya duduk-duduk saja hanya berharap jabatan, sementara tidak bisa bekerja. “Ini berlaku untuk semua Dinas. Kita

tidak mau pejabat itu hanya duduk saja. Laksanakan tugas sesuai poksi nya, harus tegas,” sebut JRS. Waktu 100 hari kerjanya untuk melihat aksi Pol PP dengan pimpinan baru ini tidak lama, dalam 100 hari sudah harus dilihat kan kekuatannya dalam menegakkan aturan.

“Prioritas Satpol ini kan bagaimana semua Perda yang ada itu ditegakkan, lalu melakukan pengawasan terhadap kemungkinan Perda itu dilanggar,” katanya lagi.

Sekarang ini disebutkannya, Pekanbaru menggeliat dengan banyak pembangunan, maka diminta ini harus di cek, apakah pembangunannya sudah sesuai dengan aturan Perda? Peluang investasi pun terbuka lebar di Pekanbaru.

“Makanya ini mesti ditertibkan dan diawasi pembangu-

 TATA LETAK: SYUKRI

PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

23

Dua Kurir Sabu Diupah Rp50 Juta Penyeludupan Lewat Pelabuhan Penumpang Jadi Modus Baru Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

POLRES Dumai dan BC Dumai akhirnya memberi keterangan resmi terkait penangkapan sabu yang diseludupkan lewat Pelabuhan Penumpang Pelindo Dumai, Selasa (9/1). Tersangka CF (20) dan SB (27) yang diduga sebagai kurir, dihadirkan pada press release, Kamis (11/1) di Mapolres Dumai.

Dari hasil press release diketahui, kedua tersangka mendapat upah dari membawa sabu itu dengan total Rp50 juta. CF yang membawa sabu dari Johor, Malaysia ke Indonesia (Meranti ke Dumai) diupah Rp40 juta. Sedangkan SB yang bertugas membawa sabu dari Dumai ke Medan dan Aceh diupah Rp10 juta. “Tapi uang itu belum mereka

terima,” ujar Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan.

Pria berpangkat Melati dua itu mengatakan, untuk tersangka CF merupakan warga Aceh yang bekerja di Johor sebagai kuli bangunan. “CF mengaku baru sekali membawa sabu tersebut, sedangkan SB mengaku sudah tiga kali mengantarkan sabu dari Dumai untuk tujuan Aceh,” sebutnya.

Ia mengatakan, sindikat narkoba selalu seperti itu. Mereka menerapkan sistem jaringan terputus, sehingga kurir yang bertugas tidak banyak tahu aktivitas lainnya. “Kami akan menyelidiki lebih lanjut sampai ke bandarnya,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala BC Dumai Adang, mengatakan, penangkapan sabu itu merupakan bentuk sinergisitas antara BC dan polisi dalam memberantas narkoba. “Dari penangkapan tersebut kami berhasil menyelamatkan 12 ribu nyawa,” sebutnya.

Ketika ditanya kenapa jalur domestik di Pelabuhan Pelindo yang biasanya tidak dilakukan pemeriksaan ketat hingga dilakukan X Ray, Adang mengatakan hal itu dilakukan bermula dari

kedatangan kapal ferry domestik dari Batam dengan melintasi Selatpanjang dan Bengkalis.

Sementara itu, penyeludupan narkotika jenis sabu lewat pelabuhan penumpang tampak jadi modus baru jaringan narkoba.

Itu dibuktikan pada, Rabu (10/1), pihak BC Dumai juga berhasil mengamankan satu lagi penumpang yang kedapatan membawa sabu seberat 800 gram di Pelabuhan Pelindo.

Namun pihaknya BC Dumai enggan berkomentar terkait hal tersebut.

Bahkan Kepala BC Dumai Adang, yang sebelumnya menjelaskan panjang lebar terkait penangkapan sabu 2 kilogram saat jumpa pers. Namun saat ditanya terkait penangkapan pada Rabu (10/1) kemarin, mendadak bungkam. Pria bertubuh kurus itu tidak menjawab.

“No coment,” sebutnya kepada wartawan.

Begitu juga Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan, ketika dikonfirmasi belum mau menjelaskan terkait hal tersebut. Pasalnya yang melakukan penangkapan pihak BC. ‘‘Tanya BC aja ya,’’ ujarnya singkat.(ksm)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

TUNJUKKAN BB: Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan bersama Kepala BC Dumai Adang menunjukkan barang bukti (BB) narkoba jenis sabu dengan berat kotor sekitar 2 kilogram, Kamis (11/1/2018) saat press release di Mapolres Dumai.

ASN Berpotensi Tak Netral

Jangan Bawa Orsos ke Kancah Politik Praktis DURI (RP) - Tahun 2018, merupakan salah satu tahun politik. Pasalnya, tahun ini bakal digelar pemilihan Gubernur Riau. Apalagi empat pasang kandidat bakal calon peneraju Bumi Lancang Kuning sudah pula mendaftar ke KPU Riau.

Di tengah situasi politik yang semakin mengerucut saat ini, calon pemimpin Riau 2018-2023 tengah ditimang-timang dan sekarang hangat dibicarakan di tengah masyarakat, berbilang kaum di negeri ini. Tidak terkecuali di Duri, Kecamatan Mandau.

Seiring dinamika politik yang makin menghangat, keberadaan paguyuban dan ikatan keluarga berbasis etnis pun cukup strategis.

Pengurus organisasi sosial (orsos) tersebut bakal menjadi incaran pasangan calon maupun timnya, guna mendulang suara sebanyak mungkin di Pilgubri nanti.

Di sisi lain, tidak tertutup pula kemungkinan bahwa pengurus ormas berbasis etnis pun bisa pula tergiur, lalu mengarahkan gerbong basis massanya untuk mendukung pasangan calon tertentu. Kalau tidak hati-hati, keterlibatan Orsos seperti ini bisa menimbulkan gesekan dan malah perpecahan di kalangan internal paguyuban atau ikatan keluarga bersangkutan.

Menyadari bahaya yang bakal timbul dari kancah politik praktis tersebut, pemuka masyarakat Mandau, Ir Marfit Helmi di Duri, Kamis (11/1) kemarin, mewanti-wanti agar pengurus paguyuban dan ikatan keluarga tidak gegabah menyeret organisasinya ke kancah politik praktis dengan pertimbangan yang sama sekali tidak matang.

“Kita tak bisa gegabah. Harus ekstra hati-hati.

Jangan sampai menyeret organisasi sosial untuk mendukung pasangan calon Gubri. Kalaupun terpaksa, harus melalui musyawarah dengan pertimbangan yang sangat matang. Tak bisa main dukung sembarangan saja. Harus didukung pula dengan survei yang bisa dipertanggungjawabkan,” kata salah satu pengurus inti Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) Kecamatan Mandau ini.

Senada dengan itu, pemuka masyarakat Mandau lainnya, H Erizaldi pun tidak setuju kalau paguyuban dan ikatan keluarga diseret ke kancah politik praktis di ajang Pilgubri 2018.

“Namun demikian, hak warga masing-masing paguyuban atau ikatan keluarga harus dihormati pula. Mereka berhak mendapatkan pencerahan politik tanpa harus menyeret organisasinya ke kancah politik praktis,” ujarnya.(sda)

 REDAKTUR: RINALDI

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

DIKELUHKAN WARGA: Kendati parit drainase di Jalan Pertanian, Kelurahan Duri Barat selesai dibangun. Namun warga tidak puas karena bibir penutup parit bersudut tajam dan menyulitkan warga untuk keluar-masuk, Rabu (10/1/2018).

DURI (RP) - Bupati Amril Mukminin melalui Diskominfo, Selasa (9/1) lalu, sudah mengingatkan agar seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Bengkalis benar-benar bisa menjaga netralitasnya dalam Pilgubri 2018 serta dalam Pemilu dan Pilpres 2019 mendatang.

Amaran itu memang sangat diperlukan. Apa lagi, potensi dan ketergiuran ASN untuk tergelincir dalam kegiatan dukung-mendukung pasangan calon Gubri tertentu masih saja ada.

Hal itu bukan tanpa fakta.

Baru-baru ini seorang ASN di lingkungan Pemkab Bengkalis pernah tergelincir mengupload foto yang seolah-olah dan bisa dicurigai menunjukkan keberpihakannya pada pasangan Balon Gubri tertentu lewat akun media sosialnya. Untunglah dia cepat menyadari ketergelinciran yang bisa menimbulkan masalah itu.

Sesuai Surat Menpan RB Nomor 8/71/M.SM.00.00/2017 yang dikutip bupati seperti disampaikan Plt Kadis Kominfotik Johansyah Syafri, setiap

ASN dilarang mengunggah, menanggapi (seperti like, komentar dan sejenisnya) atau menyebarluaskan gambar/foto bakal calon/bakal pasangan calon (balon) kepala daerah di media online maupun media sosial. Yang melanggar akan kena sanksi.

Perangkat daerah serta camat se-Kabupaten Bengkalis juga diminta bupati melaporkan akun resmi medsos mereka ke Panwaslu Kabupaten Bengkalis melalui Diskominfotik paling lambat 15 Januari 2018. Untuk tujuan itu, Plt Kadis Kominfotik Johansyah Syafri menyebut surat permintaan melaporkan akun medsos resmi itu disampaikan ke seluruh perangkat daerah dan semua camat.

Pada Kamis (11/1), lanjut Johan, Ketua Panwaslu Bengkalis, juga menyampaikan imbauan agar seluruh ASN di kabupaten ini bisa menjaga netralitasnya dalam Pilgubri 2018 serta pesta demokrasi 2019 nanti. Imbauan kepada ASN itu juga disampaikan Panwaslu secara tertulis melalui Bupati Bengkalis, kata Johansyah.(sda)

Anak Dicabuli, Orang Tua Lapor Polisi DUMAI (RP) - Gaya pacaran anak zaman sekarang atau yang sering disebut Kid Zaman Now tampak sudah melampaui batas. Seolah bagi mereka berhubungan intim sebelum menikah menjadi hal biasa. Itu tidak lagi menjadi hal yang tabu.

Dengan dalih saling mencintai dan pembuktian cinta mereka saling memadu kasih.

Itulah yang juga terjadi pada pasangan kekasih DS (22) dan NT (17). NT diketahui masih dibawah umur, mereka sudah beberapa waktu pacaran. Namun perbuatan DS tidak bisa

diterima oleh orang tua NT yang berinisial SM sehingga SM melaporkan DS ke Mapolres Dumai dengan dugaan tindak pidana pencabulan anak di bawah umur pada, Rabu (10/1) kemarin. Tidak perlu waktu lama, pada malamnya DS langsung ditahan di Mapolres Dumai untuk penyelidikan lebih lanjut terkait perbuatan cabul yang dilakukannya.

Dari informasi yang diterima kejadian pencabulan itu dilakukan DS di sebuah hotel Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Dumai Kota, Kecamatan Dumai

Kota pada Desember 2017 lalu.

Pencabulan itu baru diketahui orang tua NT pada Rabu (10/1).

Itu karena NT tidak pulang ke rumahnya di Bukit Kapur. NT ternyata pergi ke rumah tantenya di Purnama. SM pada saat itu sekitar pukul 03.00 WIB ingin menjemput NT. Ternyata benar NT berada di sana.

Sebagai orang tua, SM cukup khawatir dan menanyakan “Kenapa kamu gak pulang,’’ tanya SM. Namun NT hanya diam saja, setelah itu SM pergi ke belakang ambil minum dan kembali lagi

ke ruang tamu. Saat itu ada tante NT berinisial AM yang menyampaikan kepada SM bahwa korban sudah rusak (pernah berhubung suami istri, red) .

S eper ti disambar petir, pelaku seakan tidak percaya langsung membawa anaknya ke rumah untuk menanyakan siapa yang sudah melakukan perbuatan tersebut. Awalnya NT tidak mau banyak cerita, namun karena dibujuk akhirnya NT menyebutkan DS sebagai pelaku dan pagi hari langsung melaporkan ke Mapolres Dumai.

Sementara itu, Paur Kasubag Humas Polres Dumai Iptu Jamaluddin kepada Riau Pos, Kamis (11/1) mengatakan, pihaknya telah melakukan visum terhadap korban.

“Korban dan orang tua korban sudah diperiksa, begitu juga pelaku udah diamankan,” sebutnya.

Pelaku terancam dengan UU Perlindungan Anak nomor 35 tahun 2014 dengan ancaman 15 tahun penjara. “Saat ini pihak PPA Satreskrim Polres Dumai sedang menangani perkara tersebut,” tutupnya.(hsb)

 TATA LETAK: SYUKRI

24

METROPOLIS

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Kasek Tanggapi Santai Isu Mutasi saya akan berikan KO TA ( R P ) yang terbaik. JikaMenanggapi isu pun non-job, saya akan adanya mutasiap. Yang penting si di lingkup kepala apa yang saya lakusekolah (kasek) di kan itu ibadah,’’ tePemerintah Kota gas Syafri.

(Pemko) Pekanba�Hal senada Juga ru, ditanggapi sandisampaikan Ketai beberapa kasek.

Seperti Kepala MUHAMMAD pala SMPN 8, Yusra. Me na n g ga p i SMPN 34, Muham- SYAFRI akan adanya mutamad Syafri. Ia menuturkan, tidak ada masalah si, ia juga bersikap tenang. jika mutasi terjadi pada dir- ‘’Ya, saya tentu positif saja inya. ‘’Saya bersyukur saja menanggapi hal itu. Mutasi semua. Yang terpenting ada- merupakan hal biasa. Unlah saya sudah bertanggung tuk penyegaran dan untuk jawab tentang apa yang telah memajukan sekolah. Jikdilakukan,’’ terangnya kepa- apun dimutasi, saya siap da Riau Pos, Kamis (11/1). ditempatkan di mana saja,’’ Intinya, dirinya sudah mel- tanggapnya. Sebelumnya, akukan yang terbaik selama Kepada Dinas Pendidikan menjabat kasek. ‘’Yang jelas (Kadisdik) Kota Pekanbaru, saya sudah melakukan yang Abdul Jamal, membenarkan terbaik untuk sekolah yang akan adanya proses mutasi saya pimpin. Hingga menit kasek yang akan dilaksanaterakhir menjabat sekalipun, kan dalam waktu dekat.( cr1)

SANTAI: Warga mengelilingi taman untuk bersantai di tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Muara Fajar, Rabu (10/1/2018).

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

PUPR Bangun 17 Titik Leoning Laporan RINALDI, Kota

DINAS Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melalui bidang sumber daya alam (SDA) merencanakan pembangunan 17 leoning saluran di lima kecamatan di Kota Pekanbaru.

Hal ini diutarakan Kabid SDA Mulyanto ST MT saat ditemui di ruangannya, Kamis (11/1). Dia mengatakan, rencana pembangunan leoning

berguna untuk penataan aliran sungai dan anak sungai serta melancarkan dan mengurangi titik banjir yang ada.

Untuk pembangunannya terbagi dua, yaitu wilayah Barat dan juga wilayah Timur.

Wilayah Barat meliputi pembangunan leoning saluran di Jalan Datuk Tunggul, Kecamatan Tampan, Perumahan Damai Langgeng, Komplek Perumahan Wadya Graha III, Jalan Cipta Karya, Kantor

Lurah Delima, Jalan Nuansa RT 1/RW 31, dan Tuah Karya, Brotoseno. Ada juga di Jalan Bakti Kecamatan Marpoyan Damai serta pembangunan leoning aliran Sungai Kelulut di Jalan Kartama.

Sedangkan untuk wilayah timur meliputi pembangunan leoning saluran Sungai Sail V di Jalan Kapau Sari, Kecamatan Tenayan Raya, leoning di Jalan Indra Pura, pembuatan saluran Jalan

Premium Masih Ada, Antrean SPBU Mengular KOTA (RP) - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang memiliki stok premium, selalu diwarnai dengan antrean panjang. Hal ini terlihat, dI SPBU yang berada di Jalan Rawamangun.

SPBU ini, kerap membuat kemacetan saat antrean kendaraan roda empat untuk mendapatkan premium. Tiara, petugas pengisi premium kepada Riau Pos, Kamis(11/1), mengatakan, antrean panjang selalu terjadi jika premium masih ada. ‘’Sekitar 3-5 jam premium habis, jika sudah antre panjang seperti ini,’’ ujarnya.

Premium yang masuk,

 REDAKTUR: RINALDI

tidak memiliki jadwal tetap.

Meskipun masuk setiap hari, bisa pagi atau sore.

Tiara mengatakan, masyarakat selalu memilih premium utamanya terlebih dahulu. Saat premium masuk, maka otomatis antrean panjang tidak terelakkan.

Bahkan, pintu masuk SPBU menuju bahan bakar lain juga tertutup. ‘’Jika ada yang mau pertalite atau pertamax tidak bisa lewat karena ada antrean premium,’’ ujarnya.

Bukan hanya di SPBU Rawamangun, SPBU Paus juga mengalami hal yang sama. Prio, petugas lapangan mengatakan, antrean premium lebih banyak dan

bisa menutup jalur masuk ke salah satu perumahan yang ada di samping SPBU. ‘’Premium masih dicari warga. Mungkin karena ha rga nya l eb i h mu ra h dibandingkan yang lain,’’ ujarnya.

Untuk itu, agar masyarakat yang menggunakan bahan bakar selain premium bisa masuk ke SPBU, pihaknya telah membuat tulisan melewati jalur depan. ‘’Kondisinya selalu ramai jika premium ada. Jadi untuk masyarakat yang tidak ingin mengantre lama, ya, pindah ke pertalite atau pertamax,’’ ujarnya.(cr4)

Kopi menuju Sungai Sail induk Kecamatan Bukitraya, pembangunan saluran Jalan Air Dingin, Jalan Singgalang, Harapan Raya RT 5/RW 8 Lembah Damai Kecamatan Rumbai, dan pembangunan leoning saluran di Jalan Lembah Damai RT 3/RW 7 Kecamatan Rumbai.

Ditambahkan Mulyanto, ke depan pihaknya berencana membangun waduk atau kolam retensi di setiap

kecamatan yang dapat membantu mengurangi titik-titik banjir yang sering terjadi belakangan ini. ‘’Yang jelas, semua program kita ke depannya ini memang berfokus pada pengurangan titik banjir, pembersihan aliran anak sungai dan sungai yang mulai banyak mengalami pendangkalan, akibat sedimen tanah, lumpur serta sampah di dalamnya,’’ terangnya. (cr2)

Destinasi Wisata Bukan Harus Alam KOTA (RP) – Anggapan minimnya destinasi wisata di wilayah Kota Pekanbaru, dibantah Dinas Pariwisata.

Sekretari Dinas Pariwisata Pekanbaru, Ardiansyah Eka Putra, mengatakan, wisata tidak harus alam atau rekreasi. ‘’Pariwisata itu tidak harus lokasi rekreasi ataupun destinasi alam,’’ kata Ardiansyah Eka Putra pada Riau Pos, Kamis (11/1).

Ia menjelaskan, Pekanbaru lebih menitikberatkan ke wisata Meeting Incentive Convention Exebition (MICE). ‘’MICE merupakan kegiatan rapat, insentif liburan kepa�da karyawan, musyawarah pertemuan besar dan acara besar seperti pameran atau-

pun konser,’’ terang Ardiansyah. Beberapa poin di atas lebih dititik beratkan kata Ardiansyah, karena secara destinasi, Pekanbaru memang kurang akan hal wisata alam.

Dengan itu, ia kembali menegaskan wisata bukan semata-mata tentang alam. Kunci dari pariwisata dikatakannya adalah masyarakat datang berkunjung ke Pekanbaru melalui program MICE. Seperti Februari mendatang, Pekanbaru akan menyambut 25 wali kota se-Indonesia dalam iven Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi). Momen seperti itulah yang menjadi fokus atau titik berat dari pariwisata di Pekanbaru.(cr1)

 TATA LETAK: SYUKRI

Riau Pos  JUMAT, 12 JANUARI 2018



HALAMAN 25

PEMILIHAN CAST YANG NGGAK SEMBARANGAN Pembuatan sebuah film musikal juga diawali tahap preproduksi. Dalam tahap itu, salah satunya diadakan casting pemain. Di tahap awal tersebut pula, kru sebuah film musikal udah menghadapi tantangan lebih. Kru dituntut jeli melihat kemampuan musikalitas calon pemeran, nggak cuma memikirkan faktor komersial. Vanessa Hudgens misalnya, dipercaya memerankan karakter Gabriella Montez di film High School Musical karena sejak kecil berkarir di panggungpanggung teater musikal kotanya. Kru kadang juga mencari talent ke akademi musik. Zac Efron adalah contoh siswa akademi musik (Pacific Conservatory of the Performing Arts) yang jadi artis film musikal.

PEMBACAAN NASKAH DAN PEMBUATAN LAGU Salah satu unsur penting yang juga jadi magnet film musikal adalah lagu-lagunya. Tapi, membuat lagu-lagu pun nggak sembarangan.

Lagu-lagu dibuat berdasar alur cerita dalam naskah. Tapi, nggak jarang, ada juga revisi naskah untuk menyesuaikan lirik lagunya.

That’s why, biasanya pembacaan naskah dan pembuatan lagu dilakukan secara bersamaan. ”Saat menyempurnakan semua lagu, kami juga memperbaiki naskah. Jadi, kami dapat menilai apakah naskah dan lagu-lagunya sudah berada dalam alunan yang sama,” ujar Michael Gracey, sutradara film musikal The Greatest Showman.

Buat kebanyakan film musikal, lagu-lagu tersebut bakal direkam sebelum proses syuting alias dengan sistem prerecord. Tujuannya, meminimalkan noise dan gangguan karena banyaknya unsur gerak saat shooting.

FILM musikal La La Land yang rilis akhir 2016 sukses ”menyihir” banyak orang.

Begitupun film musikal klasik Singin’ in the Rain yang pada zamannya sukses besar. It’s like the magical of musical movie! Iya, film musikal emang seolah long last dicintai dari zaman ke zaman.

Di balik karya indah yang kita saksikan, ternyata ada proses produksi panjang dibanding film kebanyakan! (filmsite/ inverse/reelclassics/irm/c25/nrm)

PENYESUAIAN UNSUR KOREOGRAFI DAN REHEARSAL Masih dalam tahap preproduksi, crew film musikal juga harus jeli menunjuk koreografer.

Sebab, koreografi juga memengaruhi ritme dan mood film musikal. Sutradara film La La Land Damien Chazelle, misalnya, harus terlebih dulu menemui 40 orang koreografer sebelum akhirnya menunjuk Mandy Moore.

Setelah dipilih koreografer, proses pun berlanjut pada pembuatan gerakan tari sesuai dengan ritme lagu, suasana, dan ide cerita.

Kalau udah, maka artis pun harus melakukan rehearsal panjang. Ryan Gosling harus belajar memainkan piano hingga tap dance dua jam tiap harinya selama tiga bulan penuh.

Sementara Anne Hathaway, pemeran film musikal Les Miserables, berlatih menyanyi selama berbulan-bulan dengan guru vokal Joan Lader. ”Ini adalah proses preproduksi paling menantang daripada film-film lain,’’ tutur Gosling seperti dikutip Vulture.

PENGAMBILAN GAMBAR Pada tahap produksi, tantangan kru film musikal nggak lantas selesai.

Adegan opening La La Land di mana para aktor menari dan menyanyi di tengah kemacetan, misalnya, punya proses syuting panjang! ”Saat syuting, kami melakukan rehearsal dulu di lokasi selama enam jam.

Pengambilan gambar bahkan berlangsung selama 48 jam,’’ tutur Mandy Moore.

Adegan-adegan tarian di film musikal juga menuntut pengambilan gambar dalam teknik one take alias nggak boleh terputus. Kalau ada tarian atau musik yang salah, pemain harus mengulang semua adegan dari awal. ”Adegan saat Emma dan Ryan menari di bukit sulit. Kami harus melakukan syuting selama enam menit tanpa putus yang melibatkan nyanyian dan tarian,’’ jelas Demian.

EDITING DAN FINISHING Dalam film musikal, proses editing dan composing jadi lebih rumit karena banyaknya unsur musik dan nyanyian yang harus dimasukkan. ”Di dalam editing room, banyak hal bisa berubah. Misalnya, kita mendapatkan performance yang luar biasa indah, dialog bisa kita kurangi, atau bahkan dihilangkan,” ujar sutradara La La Land.

Fiuh, ternyata, di balik karya indah film musikal, ada kerja keras luar biasa dari orang-orang di baliknya. Pantas aja ya film musikal selalu magical dan long last dicintai dari zaman ke zaman.

%

67

Zetizen mengaku arik selalu tert lm fi n to non ka musikal ji n a k g in d n a dib n a g n de in. film-film la

Daftar Bekal Film Musikal BAGI kamu yang suka banget atau justru baru mulai suka film musikal, jangan khawatir. Nih, ada beberapa rekomendasi film musikal dari berbagai negara yang wajib kamu tonton (far/c25/nrm).

8 10 di antara

Zetizen ru merasa k lm fi t a u pemb musikal pantas si diapresia . ik a b ih b le

AMERIKA SERIKAT – SINGIN’ IN THE RAIN (1952) Film legendaris yang banyak disebut sebagai film musikal terbaik adalah Singin’ in the Rain. Punya koreografi dramatik serta jalan cerita menarik membuat film itu, bahkan, masuk AFI’s 100 Years of Musical List dari American Film Institute!

MUSIKAL ALASAN ZETIZEN SUKA FILM (3 tertinggi): h, mulai musik, Banyak komponen yang inda koreografi, story line, dll 46% cuma akting, Bisa lihat artis yang biasanya dan menari 14% ternyata juga bisa menyanyi , tapi lewat cara Berasa nonton teater musikal 12% kau ang yang lebih terj

PRANCIS – THE UMBRELLAS OF CHERBOURG (1964) Film percintaan ini dimainkan Catherine Deneuve dan Nino Castelnuovo. Uniknya, lagu yang disajikan dalam film ini bersifat recitative, yaitu mirip ritme orang berbicara.

Lagu Je ne pourrai jamais vivre sans toi memenangi Oscar dalam kategori Original Song pada 1966.

INGGRIS – THE GREATEST SHOWMAN (2017) Film musikal terbaru ini punya sejumlah nama besar di balik pembuatannya.

Misalnya, pemenang Academy Award, Benj Pasek dan Justin Paul dari film La La Land, hingga beberapa pemain kenamaan seperti Zendaya dan Zac Efron.

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan

11% SMA 64% KULIAH 25% SMP

Usia 12–15 tahun 14%

16–18 tahun 66% 19–20 tahun 20%

Jenis kelamin Cewek 51% Cowok 49%

JUMLAH RESPONDEN 1.069 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

LAYOUT&ILUSTRASI: RAMA/ZETIZEN TEAM

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANY

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

METROPOLIS

26

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Ada 123 Rute Pengangkutan Sampah Laporan RINALDI, Kota

SAAT ini ada 123 titik lokasi tempat pembuangan sampah yang telah ditetapkan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru. Seluruh armada pengangkutan sampah, baik yang lama dan baru, wajib melakukan pengangkutan.

Hal ini dijelaskan Kabid Kebersihan DLHK Masril Harzoni, Kamis (11/1). Dia mengatakan, seluruh armada pengangkutan sampah yang dimiliki DLHK memang wajib mengikuti jadwal pengangkutan di 123 tempat penampungan sampah yang telah lama dibuat jadwal.

Rute pengangkutan tersebut meliputi Kecamatan Tampan yang terbagi dari tiga shift, siang dan malam. Areanya meliputi sepanjang Perumahan Damai Langgeng, Villa Pujangga, Muhajirin, Indo Grosir, Trak, SPBU Soekarno-Hatta, TPS Sidomulyo, Simpang Jalan Teropong, Jalan Soekarno-Hatta, Global Bangunan, Nangka Sari, Air Hitam, Angkasa 1, SM Amin-Tuanku Tambusai Ujung, SMP Al Ulum, Jalan Taman Karya, Jalan Cipta Karya, Jalan Suka Karya, Jalan Manyar Sakti, Jalan Lobak, Jalan Delima, sepanjang Jalan Hr Soebrantas, dan Rumah Sakit Jiwa Tampan.

Untuk Kecamatan Limapuluh meliputi, sepanjang Jalan Soetomo, Sultan Syarif Kasim, Sisingamangaraja, Hang Tuah, Setia Budi, Tanjung Datuk, Lokomotif, Gunung Kelud, sepanjang Jalan Taman Sari, Kuantan, Perumahan Asrama Polisi dan jalan di Perumahan Jondul.

Kecamatan Rumbai dan Rumbai Pesisir meliputi, sepanjang

 REDAKTUR: RINALDI

MASUKKAN SAMPAH: Petugas memasukkan sampah ke dalam truk DLHK di salah satu tempat pembuangan sampah yang berada di Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru, baru-baru ini.

Seroja, serta sepanjang Jalan DI Panjaitan, Mustika, Kota Baru, Ali Mahmud Pasar Bawah, Melur, dan sepanjang Jalan Cempaka. Kecamatan Bukitraya dan Marpoyan Damai, meliputi sepanjang Jalan Arifin Ahmad, Parit Indah, Rambutan, Jalan Rawa Indah, Kapling Amilin, Kandis, Kaharuddin Nasution, Lumba-lumba, Paus, Garuda, Angkasa dan sepanjang Jalan Soekarno-Hatta.

Ditambahkan Masri Harzoni, seluruh pengangkutan sampah di Kota Bertuah dilakukan secara maksimal dengan dua kali proses pengangkutan untuk armada baru

serta tiga kali proses pengangkutan untuk armada yang lama.

Pihaknya berharap, warga juga dapat melaporkan jika di lokasi tempat tinggal mereka masih belum dilakukan pengangkutan oleh armada pengangkut. ‘’Seluruh jalan baik protokol maupun alternatif masuk dalam rute pengangkutan sampah armada kita. Maka dari itu kita minta warga melapor melalui call center di nomor 085374505000, untuk kita bisa sama-sama menyelesaikan permasalahan sampah di Kota Bertuah,’’ jelasnya.(cr2)

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

Jalan Sekolah, Khayangan, TPS Lembah Damai, Sembilang, Limbungan, Penggalang, Meranti Pandak, Yos Sudarso, Harapan, Nelayan, Sri Indra, Utama, Patin Umban Sari, Sayur Sawi, Cipta Karya, Siak, Palas Sari dan sepanjang Jalan Muara Fajar.

Sementara Kecamatan Sail meliputi, selanjang Jalan Thamrin ujung, Petala Bumi, Hang Tuah, Soetomo, Rumah Sakit Zainab,

RS Lancang Kuning, Jalan Kembang Klayu, Kembang Serasi, WR Supratman, Abdul Muis, Cemara, Satria, Diponegoro sampai Jalan Susilo.

Kecamatan Tenayan Raya meliputi, sepanjang Jalan Singgalang, Pasar Tangor, Pesantren, Pinang Merah, Penyisiran, Jembatan Bambu Kuning, Indrapura, Sekuntum, Gajah Mungkir, Seroja, Bukit Barisan dan Jalan

Harapan Jaya.

Kecamatan Pekanbaru Kota m e l i p u t i , s e p a n ja n g Ja l a n Pangeran Hidayat, Karet, Mongonsidi, Kopi, Cokroaminoto, Suska, Muslimin, Prambanan dan sepanjang Jalan Sudirman dari kiri serta kanannya.

Kecamatan Sukajadi serta Senapelan meliputi, sepanjang Jalan Pepaya, Durian, Rajawali, KH Ahmad Dahlan, Teratai, Cempaka,

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

METROPOLIS

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

27

Lima Tahun Jalan Dibiarkan Rusak

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

TERGENANG: Pengendara roda dua melintas di Jalan Balam Sakti, Kecamatan Tampan yang rusak dan tergenang air, Kamis (11/1/2018).

Tak Bayar Uang Komite Dianggap Pelanggaran Sambungan dari hal. 21 ‘’Terkecuali orangtua yang tidak mampu,’’ katanya lagi.

Menurutnya, konsep pendidikan gratis selama ini dipahami secara sepihak oleh masyarakat. Karena dijelaskan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 48/2008 tentang Pendanaan Pendidikan disebutkan, pendanaan pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan masyarakat.

Ia menjelaskan, fungsi komite sekolah adalah memberi persetujuan dalam rancangan kegiatan program sekolah. Komite sebagai penilai kinerja sekolah dan kemajuan sekolah. Komite juga memberi saran atas kerja sama pihak sekolah dengan pihak lain, menerima aduan walimurid dan menindaklanjutinya. ‘’Inilah fungsi komite sekolah.

Bersama walimurid bermusyawarah memutuskan besarnya sumban-

gan tersebut. Hal ini bertujuan agar ada kata sepakat, seberapa besar sumbangan itu,’’ ulas Deslisis.

Ia juga mengungkapkan bahwa perhitungan biaya pendidikan satu siswa dalam setahun sekitar Rp4.800.000. Sedangkan dana bantuan yang diberikan pemerintah daerah dan pusat tidak mencukupi. Di mana dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Daerah sebesar Rp400.000 per siswa per tahun. Sedangkan dana BOS Nasional Rp1.400.000 per siswa per tahun. Sehingga total bantuan adalah sebesar Rp1.800.000 per tahun. ‘’Kekurangannya itu yang komite bersama orangtua mencari kata sepakat untuk menutupinya. Bantuan yang ada untuk SMA hanya bisa menyelenggarakan pelayanan minimal. Kalau ingin maju, tidak mungkin hanya mengandalkan dana BOS Daerah dan BOS Nasional,” ujarnya.

Selain itu, Permendikbud Nomor 75/2016 juga menjelaskan bahwa komite sekolah boleh melakukan

penggalangan dana dari sumbangan orangtua. Dan sumbangan ini, sifatnya tidak seperti pungutan.

Karena jika pungutan tidak dibayar, maka siswa bisa tidak ikut ujian atau tidak diizinkan belajar. ‘’Sedangkan sumbangan, tidak ada ketentuan seperti itu,’’ sebutnya.

Dikatakan Deslisis, untuk meningkatkan mutu pendidikan diperlukan sarana dan prasarana yang tidak semuanya ditanggung oleh dana bantuan tersebut. “Kita mau anak kita menjadi pintar, maka pastinya kita memberikan fasilitas yang baik guna mewujudkan hal tersebut,” ujarnya.

Perlu dipahami, lanjut Deslisis, bahwa tidak semua orangtua siswa diwajibkan membayar sumbangan pembinaan pendidikan. Bagi orangtua yang tidak mampu membayar, sekolah memberikan kelonggaran dengan ketentuan syarat-syarar yang diminta telah terpenuhi. “Ada siswa yang bayar 50 persen dan bahkan gratis,” katanya.(cr4/yls)

Lelang Pejabat Masih Sepi Peminat

Sambungan dari hal. 21

Pada seleksi terbuka kali ini, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melelang sebanyak 13 jabatan. Di antaranya, Inspektur Inspektorat, Sekretaris Dewan (Sekwan), Kepala Dinas Kesehatan (Diskes), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim).

Lalu Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kepala Badan

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru, Masriah, mengakui belum ada pejabat yang mendaftar. Tapi sudah ada beberapa pejabat yang bertanya mengenai persyaratan seleksi JPT. "Peminat ada. Yang mendaftar belum ada. Masih tanya-tanya aja," ujarnya kepada Riau Pos, Kamis (11/1).

Menurut dia, belum ada peserta yang mendaftar dikarenakan mereka harus mempersiapkan dan melengkapi persyaratan administrasi yang diperlukan. Di mana ada persyaratan di antaranya, surat bebas narkoba, surat kesehatan serta

surat bebas sanksi dua tahun terakhir dan syarat lainnya. "Pejabat yang berminat mungkin tengah mempersiapkan dan melengkapi persyaratan," imbuh Masriah‎.

Ia memperkirakan, peminat akan mulai ramai mendaftar menjelang batas akhir penutupan. Mengingat kini masih menyisakan waktu lebih dari sepekan lagi. "Pendaftaran kami buka selama 15 hari kalender.

Mulai dari 5-19 Januari," paparnya.

Terakhir kata dia, selain pejabat di lingkungan Pemko Pekanbaru, sudah ada beberapa pejabat yang berminat dari kota/kabupaten di Provinsi Riau ingin mengikuti seleksi jabatan pramata tinggi. "Seleksinya terbuka. Jadi, sudah ada ASN dari luar Kota Pekanbaru yang nanya-nanya karena ingin mengikuti seleksi tersebut," ungkap Masriah.(*3)

KOTA (RP) – Rusak, penuh bebatuan dan tergenang. Itulah kondisi Jalan Balam Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, yang selalu dikeluhkan warga setempat.

Pasalnya, sudah hampir lima tahun jalan rusak yang diperparah dengan genang air saat hujan turun. Namun, hingga saat ini tak pernah dilakukan perbaikan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.

Terlihat, para pengendara roda dua terpaksa harus mengantre dan menurunkan kecepatannya saat melintasi lubang yang mencapai lebih 15 centimeter.

Belum lagi, ketidakadaan drainase yang dapat membatasi antara parit kecil dengan badan jalan yang rusak, semakin membuat genangan air yang mengendap di badan jalan kian memperparah kerusakan jalan yang ada.

Bahkan, untuk meminimalisir pengendara melintasi lubang yang teramat dalam, warga sekitar meletakkan beberapa kayu yang di atasnya diletakkan

Sambungan dari hal. 21

Menunggu UPTD RSUD

“‎Ada administrasi yang belum selesai. Yakni organisasinya belum terbentuk. Kami akan bentuk Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) dulu,” ungkap Zaini, Kamis (11/1).

Dikatakan Zaini, pembentukan UPTD tersebut telah disetujui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.

Namun, ‎kini masih dalam tahapan harmonisasi. “Sudah disetujui provinsi, tapi masih proses harmonisasi. Karena itu akan dibuatkan peraturan wali kota (perwako),”

Sambungan dari hal. 21

terakhir ini juga sudah sering memasukkan perbaikan jalan serta pembuatan drainase, melalui Musrenbang tingkat kelurahan.

Namun, hingga saat ini belum ada tanda-tanda jalan serta drainase bakal dilakukan perbaikan secepatnya.

“Udah sering dimasukkan ke Musrenbang. Malahan tahun ini bakalan kita masukkan lagi usulan perbaikan di Musrenbang tahun 2018. Karena, kalau tidak secepatnya diperbaiki, ini jalan bakalan makan korban jiwa.

Karena hampir setiap minggu pengendara motor sering terjatuh saat melintasi jalan ini,” katanya.

Saat dikonfirmasi beberapa waktu yang lalu, Lurah Simpang Baru, Rean, membenarkan jika selama ini pihak RT dan RW setempat sudah sering memasukkan permintaan perbaikan Jalan Balam Sakti yang rusak dalam Musrenbang. Tapi memang hingga Musrenbang tahun lalu, belum terlihat ada sinyal dari dinas terkait akan melakukan perbaikan Jalan Balam Sakti yang

karung atau plastik kresek, agar warga tidak melintasinya.

Ardi (26), salah seorang pengendara di Jalan Balam Sakti, Kecamatan Tampan, menuturkan, kondisi jalan yang sudah hampir rusak selama ini memang perlu dilakukan perbaikan secepatnya.

Sebab, lokasi jalan yang rusak merupakan akses jalan warga sekitar yang ingin berbelanja ke area Pasar Senja.

“Ini sudah parah kali rusaknya. Saya saja sempat terjatuh pas melintasi jalan ini, apalagi saat tergenang air pas hujan atau banjir. Minta ampunlah pokoknya,” ucapnya.

Dirinya berharap kepada dinas terkait dapat sesegera mungkin menyelesaikan permasalahan jalan rusak yang ada. Sebab, jika dibiarkan rusak semakin lama, akan menimbulkan banyak korban berjatuhan.

Ketua RT 04, Ikhwan, mengatakan, Jalan Balam Sakti memang sudah rusak sejak 2013 lalu, akibat ketidakadaan drainase yang mampu mengalirkan air ke arah Jalan HR Soebrantas.

Pihaknya, selama dua tahun

jelasnya.

Apabila sudah rampung, maka barulah akan dilakukan soft opening RSUD. Rencananya, RSUD Pekanbaru akan di-launching Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT. “‎Kami menargetkan, pekan ketiga atau empat Januari ini dioperasikan. Kami juga akan sesuaikan dengan jadwal Pak Wali,” imbuh Zaini Menurut Zaini, seluruh fasilitas pendukung dalam pengoperasian RSUD telah disiapkan secara matang. Meski beberapa bagian bangunan secara keseluruhan ada

yang belum selesai. Seperti kamar mayat, dapur umum dan lainnya.

“Semua fasilitas pendukung lainnya sudah selesai dibangun. Seperti peralatan, sarana dan prasarana.

Selain itu, juga penerangan lampu, kamar mandi sudah selesai dibangun,” katanya. ‎Sementara itu, dari segi tenaga kesehatan, seperti dokter, perawat dan tenaga administarasi telah disiapkan sebanyak 91 orang. “Tenaga kesehatan ini diambil dari Dinas Kesehatan, Puskesmas. Semuanya sudah kami siapkan,” pungkas Zaini.(*3)

APBD Belum Bisa Digunakan

Angka ini mengalami penurunan apabila dibandingkan dengan APBD 2017 sebesar Rp2,46 triliun.

Hal ini disebabkan terus berkurangnya pendapatan yang diterima Pemko Pekanbaru.

Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru, M Noer MBS, memperkirakan, dalam waktu dekat APBD Pekanbaru sudah bisa digunakan. Sebab pihaknya tengah menyesuaikan

Sambungan dari hal. 21 Dina yang berangkat dari Eka Hospital di Jalan Soekarno Hatta memang tidak mengerti soal aplikasi ojek online. Alhasil, melihat ada driver ojek online di depan rumah sakit, ia pun minta diantarkan ke RS PMC di Jalan Lembaga.

Bokir menerima tawaran Dina dengan biaya antar Rp15 ribu.

Dalam perjalanan, Dina curiga karena arus jalan yang dilewati Bokir menuju lokasi tujuan (RS PMC) tidak rute yang biasa dilewati dirinya.

Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan segala administrasi lainnya.

“Insya Allah dalam beberapa hari ke depan sudah bisa digunakan,” ungkap Sekko, Kamis (11/1).

Belum bisa digunakan APBD 2018 ini, kata M Noer, berkaitan dengan pelaksanaan mutasi jabatan eselon II yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru beberapa waktu lalu. Untuk itu dirinya berharap kepada seluruh kepala organisasi perangkat daer-

ah (OPD) segera ‎mengumpulkan RKA. “Ini mesti didukung RKA masing-masing SKPD dan sedang dikumpulkan. Mekanisme ini yang sedang berjalan. Berkaitan juga dengan pelantikan pejabat kemarin. Mereka akan menunjuk orang-orang sebagai PPTK dalam kegiatan yang akan dilaksanakan.

Kami harapkan secepatnya akan selesai, sehingga APBD bisa digunakan,” tutup Sekko.(*3)

Disangka Penculik "Eh, mau kemana kau larikan aku ha? Kok sepi ni. Kau mau culik aku, ya? Mau bunuh aku? Kalau mau merampok, rampoklah. Ini kukasih uang semua. Tapi jangan bunuh aku," kata Dina kepada Bokir.

Dina minta diturunkan di tengah jalan. Tapi Bokir tidak mau. Ia terus melajukan sepeda motornya sembari menenangkan Dina.

"Tenang saja ibu, saya tahu kok jalannya," kata Bokir.

Selama perjalanan, Dina terus mengoceh dan mencurigai Bokir.

Ia tidak percaya Bokir tahu jalan

ke tempat tujuannya. Karena rute jalan yang ditempuh tak pernah Dina lalui.

Hingga akhirnya, Bokir sampai ke tujuan mengantarkan Dina.

Dina yang sudah marah-marah dan curiga pada Bokir hanya bisa diam. Ia pun mengucapkan terima kasih dan membayar ongkos ojek sesuai perjanjian.

Dina lega. Akhirnya ia bisa melihat suaminya yang sedang dirawat di rumah sakit tersebut.

Sedangkan Bokir lega karena dirinya tidak jadi disangka melarikan ibu-ibu.(cr1)

 TATA LETAK: EKO FAIZIN

METROPOLIS

28

Riau Pos

JUMAT, 12 JANUARI 2018

Polresta Rutin Lakukan Cek Ruang Tahanan KOTA (RP) - Untuk mengantisipasi adanya tahanan kabur dengan cara merusak dinding sel tahanan, jajaran Personel Polresta Pekanbaru Kamis, (11/1) rutin melakukan pengecekan sel tahanan.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto melalui Kasat Tahti Polresta Pekanbaru Iptu A Butar Butar mengatakan, bahwa kegiatan tersebut rutin dilakukan jajarannya guna mengantisipasi adanya tahanan kabur. Salah satunya, dengan cara merusak tembok atau terali besi sebagai akses melarikan diri.

“Semua ruangan tahanan selalu kami periksa. Ini kami lakukan untuk mengantisipasi terjadinya peristiwa yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Disamping anggota sektor pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) yang setiap saat melakukan pengecekan, anggota provost juga perlu mengetahui keadaan ruang tahanan berikut penghuninya. Bahwa di dalam

ruang tahanan yang mereka periksa tidak ada barang seperti senjata tajam serta benda yang membahayakan.

“Dalam kegiatan ini kami tidak menemukan benda tajam terkecuali kaos tahanan, selain pengecekan ruang tahanan juga dilaksanakan binrohtal (ceramah agama) terhadap penghuni tahanan yang berjumlah 65 orang,” ujarnya.

Binrohtal disampaikan oleh Ustad Abdul Hadi. Adapun tujuan hal tersebut agar lebih mendekatkan diri kepada sang pencipta dan memberikan kesadaran agar menyesali serta tidak mengulangi kembali perbuatan yang telah dilakukan para tahanan.

Sehingga para tahanan diterima kembali oleh masyarakat setelah keluar dari lembaga nantinya.

“Dalam kesempatan itu, para tahanan semuanya dalam kondisi sehat. Untuk pengecekan sel tahanan ini rutin kami lakukan,” ungkapnya.(man)

FT: MHD AKHWAN/RIAUPOS

SITA: Petugas BBPOM Pekanbaru menyita dan menyegel produk makanan yang diduga ilegal ketika operasi penertiban pangan di kawasan Pasar Wisata Pasar Bawah, Pekanbaru, Kamis (11/1/2018).

BBPOM Sita Barang Ilegal Pasar Bawah FOTO HUMAS POLRESTA FOR RIAUPOS.

DIRINGKUS: Sat Narkoba Polresta Pekanbaru meringkus pengedar pil ekstasi dan ganja, Selasa (9/1/2018) .

Pengedar Ekstasi dan Ganja Diringkus KOTA (RP) - Satuan Narkoba Polresta Pekanbaru kembali menangkap tersangka pengedar pil ekstasi dan ganja, Selasa (9/1) sekira pukul 18.30 WIB. Tersangka diketahui berinisial RE (51), warga Jalan Kasuari, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru. Dari tangan tersangka RE, pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa satu butir pil ekstasi, alat hisap, empat paket ganja kering serta barang bukti lainnya.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto melalui Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Deddi Herman saat berbincang-bincang dengan Riau Pos

 REDAKTUR:DESLINA

mengatakan bahwa sebelum melakukan penangkapan, awalnya jajaran Satres Narkoba Polresta Pekanbaru mendapat laporan dari masyarakat adanya sebuah rumah yang sering dilakukan transaksi narkoba. “Saat itu selanjutnya Kanit Opsnal Narkoba Polresta Pekanbaru Iptu Noki Loviko melaporkan kepada saya,” kata Deddi.

Hingga setelah tim opsnal melakukan penyelidikan, akhirnya petugas langsung meringkus tersangka RE di kediamannya. Tidak hanya RE, lima orang yang berada di kediaman tersangka juga turut diamankan.(man)

Mohammad Kashuri: Kami Cari Pemasoknya Laporan SAKIMAN, Pekanbaru

BALAI Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Pekanbaru serta Disperindag Kota Pekanbaru dan pihak terkait lainnya menggelar inspeksi mendadak (sidak) di kawasan Pasar Bawah, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Kamis (11/1).

Dalam sidak, petugas menyasar sejumlah kios (kedai) pedagang dan menyita sejumlah merek produk ilegal di Pasar Wisata kebanggaan bumi Melayu tersebut. Benar saja, petugas mendapatkan sejumlah kios yang memperjualbelikan beberapa produk ilegal seperti coklat, minuman sachet, dan makanan ringan lainnya Kepala BBPOM Pekanbaru Mohammad Kashuri saat diwawancarai usai sidak mengatakan, pihaknya melakukan hal tersebut karena dari informasi yang diterima pihaknya masih banyak para pedagang yang menjual produk

ilegal di lokasi.

“Ya, hasil dari kegiatan kami ini, memang masih banyak ditemui produk pangan ilegal yang berasal dari luar negeri,” jelas Kashuri Ia melanjutkan, bahwa pangan ilegal memang dilarang menurut undang-undang yang berlaku.

Karena jaminan keamanan produk itu sendiri tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Ke depannya dikatakan Kashuri, sebagai instansi berwenang yang mengawasi obat dan makanan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak

terkait lainnya guna menelusuri sampai kepada pemasok. ”Kegiatan ini rutin kami lakukan. Ke depan, kami akan menelusuri siapa pemasoknya. Karena jika dibiarkan para pemasok akan berbuat semaunya,” ungkap Kashuri.

Ia mengimbau, untuk ke depannya masyarakat harus jeli untuk membeli produk yang dibutuhkan, seperti memeriksa kemasan izin edar dari BBPOM dan izin layik Dinas Kesehatan. ”Masyarakat harus bijak, kalau produk dari luar negeri, ada kode Makanan Luar (ML),” imbaunya. (lin)

 TATA LETAK: SYUKRI