17 JANUARI
1991-2018
SELASA, 30 JANUARI 2018 13 JUMADIL AWAL 1439
BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA
28 HALAMAN
l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)
Syamsuar Sukses Jadikan Bunga Raya Lumbung Padi Â
HUMAS PEMKAB SIAK FOR RIAU POS
PANEN RAYA: Dari kiri, Kepala Divisi Pengumpulan Zakat Nasional Fitriansyah, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Edy Nasution, dan Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi melakukan panen raya padi di Kecamatan Bunga Raya, Siak, Senin (29/1/2018).
SIAK (RP) – Suka cita menyambut panen raya terlihat jelas dari wajah petani petani di Bunga Raya, Senin (29/1) siang. Atraksi barongsai, reog menggambarkan suka cita tersebut saat menyambut kedatangan Bupati Siak H Syamsuar MSi, Wakil Bupati Siak Alfedri MSi dan Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Edy Nasution. Mereka datang menuju lokasi panen raya menggunakan sepeda ontel dan memakai baju sorjan (baju adat Jawa). Tidak ketinggalan topi caping melingkar di atas kepala. Â
Hasil Pertanian Padi 2017-2018 2017 Target produksi
39.960 ton Terealisasi
34.960 ton 88,37% Luas lahan: 5.031 hektare Produksi padi: 34.960 ton (22.095 ton beras). Keperluan beras dalam RPJMD: 41.178 ton, Kekurangan: Sekitar 40% lebih.
ď Ž Baca Syamsuar Halaman 11
2018 Hasil produksi padi sementara pada panen raya tahun ini 185,875 ton untuk lahan yang dipanen seluas 40 hektare lebih. SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI
Taksi Online Tak Langsung Ditilang Laporan JPG, Jakarta PERTEMUAN selama hampir 2,5 jam di ruang Biro Umum Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membuahkan sejumlah kompromi, Senin (29/1). Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menemui 15 perwakilan sopir taksi online yang sejak menjelang siang berunjuk rasa. Satu ruas jalan di depan kompleks Kementerian Perhubungan
UNJUK RASA: Ribuan sopir taksi online melakukan unjuk rasa ke Kantor Kemenhub di Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (29/1/2018). Mereka menuntut pembatalan Permenhub 108/2017 yang dinilai sangat merugikan.
SUBUH ZUHUR ASAR 05.04 12.27 15.50 MAGRIB ISYA 18.30 19.42
FEDRIK TARIGAN/JPG
PEKANBARU (RP) - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Pekanbaru mendatangi Kantor Dinas Kesehatan, Senin (29/1). Hal itu berkaitan dengan kehadiran bakal calon (Balon) Wakil Gubernur Riau Rusli Effendi dalam peresmian RSUD Madani beberapa waktu lalu. Pada saat sampai, rombongan panwaslu langsung memasuki ruangan Plt Kadiskes Pekanbaru Zaini Rizaldi. Pertemuan berlangsung tertutup. Awak media tidak diperkenankan masuk. Ada sekitar 30 menit tim panwaslu berada di ruangan itu. Setelah itu, barulah panwaslu yang dikomandoi Ketua Panwaslu Pekanbaru Indra Khalid Nasution memberikan keterangan kepada wartawan. “Di tengah masyarakat ada pertanyaan, kenapa ada Pak
IKLAN: Ayam kesayangan Gregory Sword yang matinya diiklankan di koran.
Iklan Dukacita Ayam di Koran
ď Ž Baca Iklan Halaman 11
ď Ž Baca Panwaslu Halaman 11
HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS
TINJAU EKOWISATA: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman meninjau kawasan ekowisata hutan mangrove di Pulau Cawan, beberapa waktu lalu.
Sektor Pariwisata Primadona Baru Riau Pertumbuhan Kunjungan Wisman Nomor 2 Se-Indonesia
ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN
ď Ž Baca Taksi Halaman 11
Panwaslu Dalami Kehadiran Rusli Effendi
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, PangkalanÂkerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
STEPHANIE dan Gregory Sword, pasangan asal Texas, Amerika Serikat, begitu sayang pada binatang piaraannya. Seekor ayam. Saking sayangnya, mereka memasang iklan dukacita di koran untuk mengabarkan kematian sang ayam.
terpaksa ditutup. Budi menuturkan, dari semua aspirasi yang disampaikan para sopir, ada beberapa yang menurut dia layak dipertimbangkan. Pertama, terkait isu suspend oleh Kemenkominfo. Budi menjanjikan ada pembicaraan lebih lanjut. ’’Kami akan bersama-sama mereka (sopir taksi online, red) bertemu
PEKANBARU (RP) - Saat ini sektor pariwisata nasional menyumbangkan devisa serta menyerap tenaga kerja yang signifikan bagi negara. Bahkan sektor ini menjadi andalan bagi pembangunan nasional. Di Riau dengan berbagai potensi yang ada, pariwisata sudah menjadi primadona baru. Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) kini sudah di posisi nomor
2 se-Indonesia. Devisa dari sektor pariwisata tahun 2019 diperkirakan melewati pemasukan dari industri kelapa sawit. Presiden Joko Widodo juga telah menempatkan pariwisata sebagai leading sector (sektor unggulan) pembangunan selain infrastruktur, maritim, pangan, dan energi. ď Ž Baca Sektor Halaman 11
ď Ž TATA LETAK: MEGA
FEDRIK TARIGAN/JPG
BERI KESAKSIAN: Mantan Mendagri Gamawan Fauzi memberi keterangan ter kait kasus KTP-el di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (29/1/2018).
Gamawan Dicecar Habis-habisan JAKARTA (RP) – Kubu Setya Novanto (Setnov) terus berupaya mencari celah ď Ž Baca Gamawan Halaman 11
PRO-BISNIS
2
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
BPJS Kesehatan Terapkan Closed Payment System
HANA ADI/JPG
BERIKAN KETERANGAN: Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Azam Azman Natawijana memberikan keterangan kepada media usai melakukan hearing bersama Pertamina, Senin (29/1/2018).
Premium Mulai Hilang, DPR Marahi Pertamina Laporan JPG, Jakarta
DEWAN Perwakilan Rakyat (DPR) mempertanyakan komitmen PT Pertamina (Persero) perihal ketersediaan premium yang mulai hilang di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Kejadian itu pun dianggap sebagai upaya perseroan dalam menghilangkan BBM bersubsidi tersebut. Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Azam Azman Natawijana menilai Pertamina
REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
menghilangkan premium secara sembunyi-sembunyi. Padahal, seharusnya BUMN migas itu memberi pengumuman jika berniat menghilangkan premium. “Tidak pernah declare kepada masyarakat policy daripada premium itu. Ini kan main petak umpet bapak ini,” ujar Azam dengan nada tinggi kepada pihak Pertamina di ruang rapat Komisi 6, Kompleks DPR, Senayan, Jakarta, Senin (29/1). Dirinya pun mempertanya-
kan kebijakan Pertamina dalam menyediakan BBM yang ramah untuk masyarakat, namun justru menghilangkannya perlahan. “Jadi policy Pertamina terhadap premium ini apa?,” tanyanya. Dia menjelaskan, pernyataan itu diungkapkannya karena sejumlah pengelola SPBU ada yang memberi laporan. Disebutkan, satu SPBU kini hanya dipasok 8.000 liter bensin Premium. Langkah itu, lanjut Azam, dilakukan Pertamina agar
SPBU bisa menjual BBM nonsubsidi. Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Resiko Pertamina, Gigih Prakoso akan menjawabnya melalui surat tertulis. Hal itu dilakukan agar DPR bisa mendapat jawaban yang jelas atas tindakan Pertamina yang secara perlahan menghilangkan Premium di sejumlah SPBU. “Nanti kita sampaikan tertulis agar lebih komprehensif jawabannya,” kata Gigih.(hap/lim)
JAKARTA (RP) - Peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang didaftarkan badan usaha atau sektor pekerja penerima upah (PPU) kini bisa menikmati sistem pembayaran tertutup (closed payment system) dari BPJS Kesehatan. Sistem pembayaran tertutup diterapkan mulai 1 Februari 2018. Dengan sistem tersebut, data peserta terdaftar terkini (updated) diharapkan selalu sesuai dengan perubahan yang terjadi di masing-masing badan usaha atau perusahaan. Tidak hanya itu, pembayarannya juga sesuai dengan jumlah tagihan yang dikirimkan ke setiap badan usaha atau perusahaan. Direktur Keuangan dan Investasi BPJS Kesehatan, Kemal Imam Santoso menjelaskan, closed payment adalah sistem pembayaran iuran JKN-KIS yang mensyaratkan pembayaran iuran hanya dapat dilakukan sesuai jumlah tagihan yang ditagihkan oleh
BPJS Kesehatan. Artinya, badan usaha atau perusahaan harus membayar besaran iuran sesuai jumlah yang ditagihkan. ”Kebijakan ini kami tetapkan dengan tujuan tak lain untuk kepentingan peserta. Terutama memastikan tidak ada kendala saat peserta membutuhkan pelayanan kesehatan. Misalnya kartu tidak aktif karena badan usaha membayar iuran tidak sesuai dengan yang ditagihkan. Pembayaran iuran tidak boleh kurang. Kalau lebih harus sesuai dengan kelipatannya,” kata Kemal. Dari sistem tersebut, badan usaha atau perusahaan lebih mudah memprediksi biaya yang harus dikeluarkan untuk jaminan kesehatan pegawai/karyawannya. Saat ini, iuran JKN-KIS sektor pekerja penerima upah (PNS, Anggota TNI atau Polri, pejabat negara, serta pegawai pemerintah non-PNS dan pegawai swasta, red) dibayar pemberi kerja sebesar 5 persen dari gaji atau upah per bulan
sesuai ketentuan. Masih menurut Kemal, perusahaan punya kewajiban membayar besaran iuran kepesertaan pegawai sebesar 4 persen. Sedangkan pegawai membayar 1 persen sisanya. Agar berjalan sukses dan tidak terhalang hambatan pada 1 Februari 2018, saat ini BPJS Kesehatan terus melakukan sosialisasi dan rekonsiliasi data. Kemal juga mengimbau kepada badan usaha atau perusahaan yang belum melakukan rekonsiliasi data untuk segera melakukannya. Sebab, rekonsiliasi data penting untuk menghitung kekurangan atau kelebihan pembayaran iuran sebelum pelaksanaan closed payment system. ”Kami juga mengimbau badan usaha menggunakan aplikasi New e-Dabu. Karena akan memudahkan dalam hal administrasi data peserta. Serta tidak perlu repot-repot mendatangi kantor BPJS Kesehatan,” jelas Kemal.(rs/ gis/bay/jpg)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
PRO-BISNIS
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
3
Eropa Pasar CPO Terbesar Ketiga Indonesia Menangi Sengketa Biodiesel Laporan JPG, Jakarta
HUMAS IMA FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Pengurus IMA Chapter Pekanbaru foto bersama jelang persiapan rapat kerja nasional (Rakernas) di Pekanbaru, Senin (29/1/2018)
UMKM Siap Ramaikan IMA Expo 2018 PEKANBARU (RP) - Sebanyak 40 stan dipastikan akan diisi oleh puluhan Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) di Riau. Mereka bakal mengambil bagian dalam IMA Expo 2018, yang bakal dihelat mulai 31 Januari- 4 Februari di Mal Pekanbaru. Ketua Bidang Acara IMA Expo 2018, Indah mengatakan, kegiatan IMA Expo 2018 sengaja digelar oleh Indonesia Marketing Association (IMA) Chapter Pekanbaru, karena melihat potensi UMKM di Riau perlu didukung agar bisa tumbuh lebih besar. Menurutnya, dalam expo ini nantinya akan dilaksanakan talkshow “sharing” bersama UMKM, bagaimana kiat-kiat dalam memasarkan produk ataupun jasa dan memahami pentingnya branding dalam menggaet
target pasar yang dibawakan oleh pakar-pakar marketing dan pelaku usaha. Selain itu, perkembangan dunia marketing terbaru juga akan dipaparkan dalam talkshow tersebut, khususnya yang berhubungan dengan digital marketing dan e-commerce. Apalagi, saat ini diprediksi potensi ekonomi digital Indonesia diperkirakan bernilai Rp1.700 triliun pada tahun 2020. “Beragam kegiatan akan diselenggarakan. Salah satunya Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IMA Chapter yang pertama kali diadakan di Kota Pekanbaru. Kegiatan lainnya ada IMA Expo, IMA Goes To Campus, penandatangan MoU IMA bersama media cetak di Riau, dan juga Tour Istana Siak serta Heritage Walk,” papar Indah. Ia menambahkan, saat
ini perkembangan ekonomi di Indonesia dinilai begitu menantang. Apalagi jika melihat dari kemajuan ekonomi tahun 2017 ada sekitar 5,05 persen dan akan di targetkan meningkat menjadi 5,4 persen di tahun 2018. Itu sebabnya, dibutuh kolaborasi dari berbagai pihak untuk bersama-sama mendukung pemerintah dalam mewujudkan target ekonomi tersebut. “Jika melihat data yang dikeluarkan oleh UKM Riau menunjukkan kontribusi nyata, bahwa UMKM di Riau sangat menggeliatkan perekonomian. Tiga perwakilan daerah menunjukkan, ada sekitar 20.782 UMKM di Dumai, Tembilahan 44.891 U M K M d a n Pe k a n b a r u 68.728 UMKM. Hal ini berbanding lurus dengan data yang di keluarkan BPS Indonesia,’’ ujarnya.(cr2)
SETELAH Indonesia berhasil memenangi sengketa biodiesel dengan Uni Eropa (UE), pelaku industri sawit diharapkan dapat memacu kinerja ekspor tahun ini. UE mengenakan bea masuk antidumping (BMAD) kepada Indonesia sejak 2013 dengan margin 8,8 persen–23,3 persen. Sejak saat itu, ekspor biodiesel Indonesia ke UE mengalami penurunan. Juru Bicara Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia Tofan Mahdi menuturkan, yang dilakukan
Eropa adalah ben2013–2016, ekspor tuk diskriminasi biodiesel Indonep ro d u k ke l ap a sia ke UE turun sawit Indonesia 42,84 persen. Dari dan Malaysia. ”Ini USD 649 juta pada karena minyak 2013 turun mensawit menguasai jadi USD 150 juta pangsa pasar minpada 2016. Denyak nabati dunia gan terbebasnya dan mengungguIndonesia dar i li minyak nabati TOFAN MAHDI tuduhan, pemerdari Eropa seperti rapeseed, intah berharap nilai ekspor kanola, bunga matahari, dapat bangkit kembali. dan lain-lain,” ujarnya Senin ”Tentu akan membuka leb(29/1). ar akses pasar dan memacu Selesainya permasalahan kembali kinerja ekspor biodengan negara sasaran ek- diesel ke UE bagi produsen spor akan memengaruhi Indonesia setelah sempat kinerja pelaku industri. ”Er- mengalami kelesuan akiopa adalah pasar terbesar bat adanya pengenaan bea ketiga setelah India dan RRT,” masuk antidumping (BMAD) ujarnya. atas produk tersebut,” ujar Berdasar data Badan Pusat Dirjen Perdagangan Luar Statistik (BPS), pada periode Negeri Kementerian Perda-
gangan Oke Nurwan. Kemenangan Indonesia atas sengketa itu katanya, akan memberikan harapan kepada eksportir dan produsen biodiesel Indonesia. Tren ekspor biodiesel Indonesia ke UE pada periode sejak pengenaan BMAD sampai dengan dikeluarkannya putusan akhir Badan Penyelesaian Sengketa Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) diestimasikan sebesar 7 persen. ”Jika peningkatan tersebut dapat dipertahankan dalam dua tahun ke depan, nilai ekspor biodiesel Indonesia ke Uni Eropa pada 2019 diperkirakan mencapai USD 386 juta dan pada 2022 mencapai USD 1,7 miliar,” tambah Nurwan. (jpg)
Bank BUMN Diharap Jadi Pelopor Konsolidasi JAKARTA (RP)- Langkah investor asing yang tampak agresif mengakuisisi perusahaan di sektor keuangan, bakal diikuti industri perbankan Tanah Air mulai tahun ini. Tiga bank pelat merah sudah membocorkan aksi korporasi mereka di Tahun Anjing Tanah tersebut. Peneliti Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakutas Ekonomi dan Bisnis Uni-
versitas Indonesia bank, terlalu ban(FEB UI) Eugenia yak. Menurut saya, Ma rd a nu g ra ha bank-bank perlu menilai, akuisisi dikonsolidasi mendan konsolidasi jadi 60-70 bank saja, memang pentatau bahkan lebih ing dilakukan sedikit,” ucapnya perbankan demi kepada JPG, Senin efisiensi. Apalagi EUGENIA (29/1). mengingat saat Dengan konMARDANUGRAHA ini jumlah bank solidasi, imbuh terlalu banyak di Indonesia. Eugenia, maka modal suatu “Secara umum, jumlah bank perbankan akan semakin kuat. di Indonesia sebanyak 118 Ini penting jika perbankan
ingin menguasai pasar di Tanah Air. Keuntungan lainnya, profit sharing perbankan akan tetap berada di dalam negeri sendiri. “Bank BUMN memang harusnya menjadi pelopor bagaimana melakukan konsolidasi guna menghadapi persaingan bukan karena berhadapan dengan bank asing, tapi juga bagaimana perbankan dalam negeri ini kuat untuk membangun negeri,” tuturnya. (jpg)
Penurunan Batas PKP dan PPh Mematikan UKM JAKARTA (RP)- Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai rencana penurunan batas Pengusaha Kena Pajak (PKP) dan menurunkan Pajak Penghasilan (PPh) Usaha Kecil Menengah (UKM) akan mendapat respon negatif. Kebijakan itu dinilai akan mematikan UKM. Ketua Apindo Hariyadi Suk amdani mengatakan, Kem enterian Keuangan (Kem enkeu) tidak perlu memangkas tarif PPh UKM jika ingin mengetahui kebenarannya. “Alasannya kan memang banyak pengusaha jadi UKM. Kalau memang begitu, telusuri saja,” ujarnya kepada JPG, Senin (29/1). Dia menilai, PKP Rp4,8 miliar per tahun seperti saat ini dinilai cukup moderat.
REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
Namun jika batasan tersebut diturunkan menjadi Rp2,5 miliar per tahun justru akan mendapat respons negatif dari dunia usaha. Sedangkan PPh UKM, boleh saja diturunkan jadi 0,5 persen. Sebab, kata dia, dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 46 Tahun 2013, pemerintah menetapkan batasan omzet pengusaha kecil sebagai PKP sebesar Rp 4,8 miliar per tahun. Menurut Hariyadi, saat ini sedang membicarakan kebijakan tersebut dengan Kemenkeu. Dia memahami alasan pemerintah yang memunculkan wacana tersebut, karena banyak pengusaha yang kerap tiba-tiba berubah menjadi UKM sehingga bebas dari batasan PKP.
“Karena banyak pengusaha mengaku sebagai UKM. Jadi ada wacana Rp4,8 miliar itu untuk semua individu (UKM), tidak badan hukum. Jadi kami masih bicarakan,” katanya. Sementara itu, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bahlil Lahadalia mengatakan, rencana pemangkasan PKP lantaran Kemenkeu melihat potensi pajak yang besar. Salah satunya di sektor perdagangan. Dirjen Pajak Robert Pakpahan mengaku, rencana pemangkasan batasan omzet PKP dan tarif PPh Final UKM dari 1 persen menjadi 0,5 persen masih digodok oleh Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu. “Itu belum final, masih digodok di BKF,” ujarnya.(jpg)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
INTERAKTIF
4
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:
081334159333
e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif
Judul Palsu dari Berita Asli ANDA perlu hati-hati ketika menemukan posting-an akun Instagram Sumbewaras. Sebab, beberapa konten yang diunggah akun itu terbukti memanipulasi screenshot judul berita di portal-portal mainstream. Misalnya, unggahan screenshot berita dengan foto Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono. Di screenshot itu tertulis judul berita, �SBY Tampak 20 Tahun Lebih Tua, Setelah Namanya Sering Disebut dalam Kasus e-KTP�. Screenshot tersebut menunjukkan logo portal berita Tribunnews. Setelah ditelusuri, ternyata tidak ada judul berita seperti itu di situs Tribunnews. Screenshot tersebut ternyata hasil editan dari berita berjudul, �Nama SBY Disebut dalam Sidang e-KTP, Dua Politisi Demokrat Bungkam�. Berita itu diunggah pada Kamis, 25 Januari 2018. Hingga kemarin, posting-an hasil manipulasi yang dilakukan akun Sumbewaras terkait SBY itu sudah di-like 481 pengguna Instagram. Tak hanya itu, akun Sumbewaras juga mem-posting screenshot editan soal Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Kali ini mereka mendapat bahannya dari situs berita Kumparan. Pada 26 Januari 2018 Kumparan mengunggah berita berjudul, �Sandi: Penarik Becak Akan Dilatih Cara Genjot yang Bagus�. Oleh akun Instagram Sumbewaras diedit menjadi, �Sandi: Penarik Becak Akan Dilatih Cara Ngenyot yang Bagus�. Akun Sumbewaras tidak mengklaim apa yang di-posting-nya sebuah editan. Atau sebuah parodi. Dengan demikian,
Tajuk
posting-an-posting-an akun itu rentan dianggap sebuah kebenaran oleh beberapa netizen. Lebih-lebih netizen yang malas browsing untuk mencari kebenaran dari sebuah informasi yang meragukan. Jadi, jangan mudah percaya apa yang di-posting Sumbewaras, ya. Anggap saja akun itu memang kurang waras.(gun/c10/fat/jpg)
Akun Sumbewaras mengubah judul berita yang mereka ambil dari situs-situs berita mainstream, kemudian menyebarkannya lewat Instagram.
Jangan Ada Lagi Dwifungsi
kedua perwira tersebut menurut Tjahjo dijamin netralitasnya dalam mengawal proses pilkada dan berlaku adil dengan berjarak dengan semua kontestan. Hal ini kemudian menimbulkan kegaduhan dan kritikan pun dilontarkan kepada Mendagri. Seperti yang dilontarkan Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon yang mempertanyakan kebijakan tersebut. Karena menurutnya, biasanya mereka yang ditunjuk untuk menjabat itu adalah mereka yang menjadi pejabat sipil di daerah itu dan menguasai daerah tersebut. Penunjukan Plt gubernur seharusnya mengedepankan prinsip netralitas dan tidak menimbulkan keraguan publik. Apalagi di Jawa Barat salah satu kontestannya adalah seorang perwira tinggi di Polri. Dia tidak ingin ada konflik kepentingan. Penolakan yang sama juga dilontarkan oleh pakar hukum tata Negara Yusril Ihza Mahendra. Ditegaskannya, seorang pati di kepolisian tidak boleh merangkap jabatan di luar tugas kepolisian sesuai Undang-Undang Kepolisian No 2 Tahun 2002. Di mana disebutkan bahwa polisi tidak boleh merangkap jabatan di luar tugas-tugas kepolisian. Menurut Yusril lagi, polisi boleh merangkap jabatan jika berkaitan dengan tugas kepolisian seperti pejabat di Badan Narkotika Nasional (BNN) atau Badan Intelijen Negara (BIN). Terlepas dari masalah tersebut, setelah 20 tahun reformasi bergulirnya, seharusnya bangsa ini sudah harus semakin maju dan bisa menjadikan pengalaman pahit masa lalu menjadi pelajaran yang berharga. Tidak sedikit biaya yang dikeluarkan baik materil ataupun moril guna menjadikan bangsa ini menjadi yang terbaik dan terlepas dari sistem otoritarian. Tapi sangat disayangkan, mengapa rezim sekarang ini malah makin jauh dari cita-cita reformasi? Jangan sampai hanya untuk kepentingan elite atau partai yang jangka pendek, masa depan bangsa menjadi taruhan. Mari kembali berkaca kepada sejarah.***
ÂŽ  † Â? •› „ •¤¤•  Â?Â? ƒ Â•ÂĄÂ—Â“Â•Â¤Â›Â˜Â“Â—ÂšÂ“ “–——–  ” Š Š Â? Â? ‰
† ˆ Â?  ƒ Â? † Â? ‡ Â… ‹ ÂŒ Â? ‡ Â? Š ‘   Â? † ƒ Â? Â? ‰ ƒ Â? Š Â? Â? † Â? Â? † Â…  Â? Â?Â? Â? ˆ Â? ƒ  Â? Â? ‡ Â? Â? Â
ď Ž REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS
di sekitar juga ada tempat ibadah/ musala. Tidak ada bantuan sama sekali. Masalah muncul menjelang habis masa sepuluh tahun. Tinggal dua bulan menjelang habis masa operasional, pihak tower dan pemilik tanah telah melakukan perpanjangan operasi tower tanpa ada lagi musyawarah dengan warga. Karena itu, maka warga minta penghentian operasi tower protelindo. Lewat perantara RT dan RW, warga telah mengadu ke Lurah Simpang Baru dan telah diadakan pertemuan antara lurah, warga, pemilik tanah dan pihak protelindo. Lurah menyarankan membuat surat buat pihak tower. Itu sudah dilakukan warga. Surat juga
telah diteruskan ke kelurahan, kecamatan dan Satpol PP Pekanbaru. Sampai batas waktu yang di berikan warga, yakni 17 Januari lalu, belum ada tanggapan apapun dari pihak yang bersangkutan. Kedua, warga minta penghentian operasional tower juga dengan menimbang cuaca ekstrem yang sering terjadi akhir-akhir ini seperti angin ribut dan petir. Bila ini terjadi akan sangat berdampak bagi warga sekitar. Sebelum ada korban yang jatuh, terlebih dahulu perlu dihentikan keberadaan tower tersebut. WA : +6282390880XXX
FAKTA
rencanA
SALAH satu agenda reformasi yang digulirkan para mahasiswa di tahun 1998 lalu saat rezim Orde Baru berkuasa selain penghapusan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) adalah penghapusan dwifungsi ABRI. Kala itu, ABRI terdiri dari TNI dan kepolisian. Beberapa jabatan di legislatif, eksekutif dan yudikatif, diisi oleh kalangan ABRI dan diduga berafiliasi dengan partai politik penguasa saat itu. Sehingga banyak yang menginginkan keadilan agar keberadaan mereka dikembalikan kepada fungsi semula. Dimana tentara berfungsi menjaga keamanan dan kedaulatan negara dan polisi sebagai penjaga ketertiban dan penganyom masyarakat. Sejak bergulirnya reformasi, fungsi masing-masing telah dipulihkan. Reformasi di tubuh tentara membuat TNI menjadi tentara yang profesional dan berpisah dengan kepolisian. Untuk kepolisian juga kembali kepada fungsi mereka yang ditetapkan sesuai undang-undang. Namun beberapa hari belakangan, isu dwifungsi ini bergulir deras dan membuat publik resah. Berawal dari adanya rencana Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang akan menunjuk dua perwira tinggi atau Pati Kepolisian RI menjadi pelaksana tugas (Plt) gubernur di Provinsi Jawa Barat dan Sumatera Utara. Dua perwira tinggi (Pati) tersebut adalah Asisten Operasi Kapolri Inspektur Jenderal M Iriawan yang akan ditunjuk menjadi Plt Gubernur Jawa Barat dan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Inspektur Jenderal Martuani Sormin sebagai Plt Gubernur Sumatera Utara. Alasan Tjahjo menunjuk dua pati tersebut adalah, keterbatasan eselon I di lingkup kemendagri, kemudian pernah dilakukan sebelumnya tahun lalu di Sulawesi Barat dan Aceh serta keengganan Tjahjo menunjuk Sekda karena ditakuti akan menggerakkan PNS untuk ikut memihak salah satu calon dan terakhir penempatan polisi karena tingkat kerawanan dan menjaga stabilitas. Dilanjutkan, keberadaan
Pak, di Jalan Garuda Sakti Gang Suhada, sepuluh tahun yang lalu ada pendirian tower Protelindo dengan menyewa tanah milik salah seorang warga. Waktu itu pihak tower mengimingi warga. Selama tower beroperasi, pihak tower akan memperbaiki jalan di Gang Suhada tempat tower berdiri dan juga akan menanggapi segala keluhan warga akibat dari adanya tower tersebut. Tapi setelah sepuluh tahun berlalu harapan tinggal harapan. Pertama, tidak satupun harapan itu terwujud dan partisipasi/bantuan terhadap lingkungan juga tak ada karena
Keberadaan Tower Resahkan Warga PEKANBARU (RP) - Menanggapi permasalahan tersebut, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pekanbaru, Agus Pramono menyebutkan, pihaknya sejauh ini belum mendapatkan laporan langsung dari masyarakat terhadap keberadaan tower telekomunikasi di Jalan Garuda Sakti Gang Suhada tersebut. “Belum ada laporannya, kalau masyarakat keberatan saya minta untuk langsung melaporkan ke Satpol PP,� ujar Agus Pramono, Senin (29/1).
Atas laporan tersebut, kata mantan Kepala Kesbangpol Kota Pekanbaru, pihaknya akan menelaahnya terutama perihal perizinannya. Karena dalam proses penerbitan perizinan itu pasti melalui tahapan. “Izin itu kan melalui proses, dari masyarakat sempadan, RT dan RW. Kalau ada masyarakat yang keberatan, masyarakat mana dulu, jika memang ada silakan datang ke saya,� tegasnya. Setelah itu, pihaknya akan memeriksa perizinan tower tersebut ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (DPMPTS) dan ke Dinas Pendapatan Daerah (Bapenda) mengenai pembayaran pajak serta dari sisi masyarakat yang menolak. “Dari ketiga sisi ini kita lihat. Kuncinya ada di masyarakat. Kalau perizinan mengizinkan tapi masyarakat menolak tentunya bisa melaporkannya. Kami pun akan melakukan kajian untuk penertiban jika tower itu mengganggu atau membahayakan masyarakat. Apakah dipotong atau dirobohkan tower itu nantinya,’’ imbuh Agus Pramono.(rir)
Kapan RSUD Indrasari Jadi Lebih Baik Assalamualaikum Pak. Apa permasalahan RSUD Indrasari ini sebenarnya. Pelayanannya gak semakin baik. Kami juga ingin punya RSUD di daerah yang baik dan lengkap, pelayanannya yang lebih baik sehingga tidak harus dirujuk lagi. WA : +628127531XXX RENGAT (RP) – Pembangunan kantor utama RSUD Indrasari Rengat di Pematang Reba atau dengan istilah gedung mentol sempat ditolak oleh DPRD Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Pasalnya, pembangunan gedung mentol dengan anggaran mencapai Rp17 miliar tidak masuk dalam kebijakan umum anggaran (KUA) dan prioritas plafon anggaran sementara (PPAS) RAPBD 2018. Namun, setelah verifikasi APBD Kabupaten Inhu 2018 bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, akhirnya pembangunan gedung mentol RSUD Indrasari dapat dilaksanakan. “Saat ini sudah tidak ada masalah, gedung mentol RSUD Indrasari dapat dilaksanakan pada 2018 ini,� ujar Kepala Tata Usaha RSUD Indrasari Rengat Riswidiantoro, Senin (29/1) siang. Menurutnya, gedung mentol yang diperuntukkan sebagai gedung utama sarana dan prasarana pelayanan akan dibangun
dari pendapatan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang bersumber dari penghasilan RSUD Indrasari Rengat sebesar Rp17 miliar. Di mana anggaran BLUD RSUD Indrasari Rengat pada 2018 ini mencapai Rp58 miliar, setelah verifikasi yang sebelumnya hanya mencapai Rp41 miliar. Untuk itu katanya, setelah gubernur Riau menerbitkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang APBD Pemkab Inhu, pembangunan gedung mentol RSUD Indrasari Rengat dapat dilaksanakan. “Setelah selesai verifikasi, di dalam APBD 2018 sudah tertuang anggaran untuk pembangunan gedung mentol RSUD Indrasari Rengat,� sebutnya. Memang KTU RSUD Indrasari Rengat tidak membantah rencana pembangunan gedung mentol Rp17 miliar itu tidak masuk dalam KUA-PPAS RAPBD 2018. Sehingga total anggaran yang sempat dibahas dan disahkan melalui
Paripurna DPRD Inhu hanya sebesar Rp41 miliar. Setelah verifikasi APBD bersama Pemprov Riau di Pekanbaru, anggaran untuk pembangunan gedung mentol kembali muncul bersama Pergub sebesar Rp17 miliar. “Anggaran pembangunan gedung metol muncul setelah verifikasi. Maka total anggaran BLUD RSUD sebesar Rp58 miliar lebih,� tambahnya. Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Inhu Miswanto SE mengaku anggaran untuk pembangunan gedung BLUD RSUD Indrasari Rengat tidak pernah masuk dalam KUA-PPAS RAPBD 2018. Sehingga anggaran yang disahkan untuk OPD BLUD RSUD tidak termasuk pembiayaan pembangunan gedung mentol. Ketika dikonfirmasi ulang tentang adanya anggaran pembangunan gedung mentol setelah verifikasi tingkat provinsi, Ketua Ketua DPRD Inhu belum memberikan keterangan. Bahkan konfirmasi melalui SMS juga tidak kunjung dibalas. Begitu juga Plt Sekdakab Inhu Ir H Hendrizal MSi, selaku Ketua TAPD juga belum memberikan keterangan resmi. Karena saat dihubungi mengaku sedang rapat. “Maaf saya sedang rapat,� ujarnya melalui pesan singkatnya.(kas)
 Â? Â?  Â? Â? Â? Â?   € ‚Â? ƒ  Â? „ Â?  …  Â?  … Â? Â? Â? †    … ‡ ‚Â? ˆ Â? ‰ Â? Š † Â? „ Â? Â… Â? Â
Â? ‹ Â?Â? ‡ Â
 Ž  ‚  ……   Â? Â?Â? •–— ———“  ˆ Â? Â? † †  ‡  Ž† Â? Â? ‰“‹ Â? ˜— ——— ™“ “‡ Â? š— ——— ™“ †  Ž† † “ † ” › œ—— ™“ †  Ž† ” •– ——— ™ “  Ž† ˆ ˆ Â… ‰‹ žœ ——— ™“ †  Â? † Â&#x; ˜ † Â&#x; •œ—  Ž† Â… Â?
” � •¥— ——— ™“ †  Ž† … �
” Â? ›— ——— ™“ †  Â? Â? ƒ •— Â
ƒ   Â? Â? Â? †Â?  ƒ † Â? Â… ˆ † Â? Â? Â? †  ‡ Â? Â?  ‡ Â? Â? † ‡ Â? ‡ ‹ Â… † ‹ Â? Â? Â… Â? Â? ‰ † Â? ‡ € Â? ‰ † Â? ÂŒ ÂŽ ÂÂ?Â? Â? Â… Â? Â? ‰ Š Â? ‰ ‰  † ƒ  Ž „ †  Â? Â?Â? ‡ ‚Â? † „ ‚Â?  Â? Â? ‡ † Â? Â… † Â?  Â? Â?  ‡ Â?  †Â?Â…     € Â?  Â? Â?  ‚  € † Â
  Â ‡ ‹ Â? † ˆ ž ¢ Âœ „ Â? „ Â? † ™‰ † •— œ š–™˜š• š¥šžž Âœ ¢ †  š–™˜š• š¥š¥— Â™ † ÂŁ  ” š¥šžš ” † ÂšÂĄÂšÂžÂ˜ š¥šž› † ¢ † š–™˜š• œšš›—¤ … † „ † Â? ‰ ˆ Âœ „ Â? Â? ˆ ƒ •– „ † •––•— —–• œžš¤¤œš— Â&#x; —–• ÂœÂžÂšÂ˜ÂĄÂ˜Â•Â•Â Â… † ÂŒ „ † ž š–™˜˜• Â–Â˜Â˜Â•ÂĄ –˜˜•œ … † ‰ Â? ‰ ˆ š™˜ š–™˜˜› ¥š———— Â? †  š–™ ˜˜› ¥š–•š– š–™˜˜› ÂĄÂšÂœÂ•Â•Â• ‰ ‚ ‰ Â
‚ ƒ „  ‚  …  Â?   †‚‡ ˆ Â…  ‰ ‘ ˆ‹ € ÂŽ ‹  Â? † Â… † †  ÂÂ?Â? „ Â? † Â?  …  Â? ÂŽÂ… Â… ‰ Â?  Â? Â? ‡ † ‡ Š Â? Â?  ‰ Â? Â? †Â?  Â? Š‰ Â? Â? Â? ‰ ÂŒ ‰ ÂŒ † ˆ  ‹ ‡ Â? Â… „ ˆ Â’ Â?     Â? Â? Â? Â?   Â? ˆ Š     … ÂŽ Â?   Â? ˆ   ‹ Â? Â? ÂŽ ‚ Â?Â? Ž† Â? Â? Â?  ‚   Œ Â? Â? Â?  Â? Â? „ † Â? ‰ ˆ „ Â
Â? ‰ † ‰ † † ÂÂ&#x; „ Â? † † ƒ •—› —————•–¥¥¥¼ ‰ † † ‰‰‡ „ „ † † ƒ •—› ——¤•••žš¥›¼ ‰ † ÂŽ ÂŽ ‚ † „ „ † † ƒ Â–Â™Â—ÂœÂ›Â™Â—Â—Â—Â—ÂĄÂžÂ Â‚ †‚‡  ‡ ” † Â? †  Ž ÂŒ Â… ” †  ‹ Â… “………  ”  ‹ Â… “………  ” † † “ † † † ÂŒ †  „ † † ÂŒ † † Â… Â… Â? † † Â
ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
KOMUNIKASI-BISNIS Â?Â? Â€ ‚ ƒ Â? „
 � �
Â? Â? Â? Â?
 Â
DILUNCURKAN pada 2017 lalu, Suzuki Ignis mampu menarik perhatian para pecinta otomotif. Setidaknya mobil yang bertengger di segmen Low MPV itu banyak digandrungi konsumen sehingga mampu mendongkrak dan memperkuat penjualan Suzuki secara global pada tahun lalu. Setidaknya lebih dari 14.000 unit (wholesale) telah terjual hingga Desember 2017. Melihat kondisi pasar yang positif, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kembali menghadirkan varian baru dari Suzuki Ignis yaitu, Ignis Sport Edition. Ignis Sport Edition hadir dengan enam ubahan eksklusif yang menjadikan tampilan lebih sporty, stylish sekaligus semakin memperkuat imej Suzuki Ignis sebagai kendaraan masyarakat urban. “Melihat animo yang besar mengenai suzuki ugnis, kami memperkenalkan varian baru yaitu Ignis Sport Edition,� ujar 4w Managing Director, S Sugiyama saat peluncuran di Jakarta, Jumat (26/1). “Pembaruan pada Ignis Sport Edition tidak
ď Ž REDAKTUR: KAMARUDIN
ˆ‹‡ ‘‰’ �’‡ � „ � ‡
 ‚ Œ� Ž � � Œ‡ Ž
 � … �
Â
Â
†�…‡ ††‡
Â
Generasi Kedua Suzuki Ignis Sport Edition Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru
‹�„ � „  † ‹„ ‚ ’
5
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
hanya dilakukan untuk memberikan tampilan lebih segar, tetapi juga mengakomodir keperluan masyarakat urban akan kendaraan yang aman dan nyaman dengan berbagai fitur istimewa untuk mendukung kegiatan sehari-hari,� ujarnya lagi. Dalam Ignis Sport Edition, Suzuki menambahkan enam fitur khusus untuk memaksimalkan tampilan dan pengalaman berkendara yang berbeda. Walau secara dimensi masih sama, namun untuk bagian eksterior ada perubahan signifikan seperti tambahan front under spoiler yang memperkuat tampilan sporty Ignis Sport Edition. Tidak hanya bagian depan, sisi samping kanan, kiri serta belakang juga dilengkapi dengan side under spoiler, rear under spoiler, dan rear upper spoiler. Di sisi samping dan belakang semakin membuat tampilan Ignis Sport Edition penambahan spoiler lebih menarik. Bagian grill Ignis Sport Edition dilengkapi dengan daytime running Light (DRLJ) yang membuat tampilan depan lebih dinamis dan juga meningkatkan keamanan pengendara. Selain itu disetel ket-
inggiannya secara manual sesuai dengan jarak pandang yang dibutuhkan pengendara. Headlamp dan DRL memberikan keamanan kepada pengendara saat mengemudi dikondisi siang ataupun malam hari. Tak hanya tampilan eksterior yang tampak lebih sporty, bagian interior Ignis Sport Edition juga dilengkapi dengan head unit touch screen berukuran tujuh inchi sehingga tampak lebih modern dan mewah sekaligus mengakomodir kebutuhan saat berkendara. Selain itu, head unit touch screen pada interior Ignis Sport Edition juga telah dilengkapi fitur seperti mechaless, radio (AM/ FM) MP3, WMA, bluetooth audio, dan bluetooth phone call yang bisa terintegrasi pada smartphone. Suzuki Ignis generasi kedua ini memiliki empat warna pilihan yaitu uptown red pearl, white arctic pearl, tinse blue pearl dan midnight black pearl. Ignis Sport Edition hadir dengan harga Rp161.500.000 untuk transmisi AGS. Sementara Rp151.500.000 transmisi manual (MT) on the road Jabodetabek.(aga)
†‹� ‰…�
…‡ Â? † Â?Â
‡ˆ‰ „‡Š
Â
 ‡ “ �”†‹‡� ‰ ‰ �
HUMAS SIS FOR RIAU POS
PELUNCURAN: Manajemen PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menghadirkan varian baru Ignis Sport Edition saat peluncuran di Jakarta, Jumat (26/1/2018).
ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN
6 KOMUNIKASI-BISNIS Polytron Raih Dua Penghargaan Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru
HUMAS RS AWAL BROS FOR RIAU POS
SEMINAR: Manajemen RS Awal Bros Panam menggelar seminar penanganan pertama difteri pada anak, Senin (29/1/2018).
RS Awal Bros Panam Gelar Seminar Penanganan Difteri PEKANBARU (RP) - Seminar Awam merupakan program rutin yang diadakan Awal Bros Panam dengan tema yang berbeda setiap bulannya. Seminar Awam diadakan guna meningkatkan dan mengembangkan pengetahuan para masyarakat. Senin (29/1) Rumah Sakit Awal Bros Panam mengadakan seminar dengan tema “Penanganan Pertama Difteri pada Anak” dengan narasumber dr Luciana Intanti SpA. Luciana Intanti menjelaskan, jenis penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi di selaput lendir hidung dan tenggorokan. Bakteri yang menginfeksi berna-
ma corynebacterium diphtheriae. Umumnya penyakit difteri diawali dengan rasa sakit di tenggorokan, demam, lemas hingga membengkaknya kelenjar getah bening. ‘’Difteri ini bersarang di tenggorokan dan hidung, membentuk selaput putih dan tebal yang lama-lama menutupi saluran napas Bisa mengeluarkan racun/toksin yang dapat melumpuhkan otot jantung dan saraf,’’ jelasnya. Ia menambahkan, cara penularan penyakit difteri ini melalui percikan ludah, kontak langsung dan luka yang terbuka. Untuk kasus difteri sendiri khususnya di Riau sudah ada 8 kasus dan 0 kasus kematian.
‘’Seminar ini diadakan dengan tujuan dapat menambah pengetahuan ibu dan ayah tentang bahaya difteri. Diharapkan para orangtua dapat peduli kepada keluarga dan lingkungan agar terhindar dari bahaya difteri,’’ tegas Luciana Intanti. Luciana menjelaskan, selain diadakan seminar awam RS Awal Bros Panam juga mengadakan Hospital Tour TK Fitriah Kualu. Tujuan Hospital Tour ini adalah memberikan edukasi kepada murid-murid TK Fitriah tentang rumah sakit yang harapannya anak-anak tidak merasa takut lagi untuk datang ke rumah sakit. (kom)
Prudential Bayar Klaim Rp300 Juta PEKANBARU (RP) – PT Prudential Life Assurance membayarkan klaim sebesar Rp300 juta atas nama pemegang polis Jhon Hendri, warga Duri, Kabupaten Bengkalis. Penyerahan klaim dilakukan Agen Prudential Reinhard Tamba didampingi Associate Agency Director (ADD) Martoni Siregar dan Pande Samosir kepada ahli waris, Ratna, Senin (29/1) di kantor Pru Miracle Team Pekanbaru, Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru. Jhon Hendri resmi terdaftar menjadi pemegang polis Prudential. Dengan produk Prulink Assurance Account (PAA). Setiap bulannya pedagang ini membayar premi Rp500 ribu. Namun baru bergabung sekitar delapan bulan, pemegang polis meninggal dunia. ‘’Sesuai yang tertera di kontrak apabila pemegang polis meninggal dunia, ahli waris berhak menerima pembayaran klaim Rp300 juta. Setelah administrasi lengkap, uang klaim langsung diserahkan kepada ahli waris,’’ jelas Reinhard. Associate Agency Director Martoni Siregar menekankan, pentingnya setiap masyarakat memiliki produk asuransi. ‘’Asuransi untuk men-cover saat terjadi risiko,’’ ucapnya.
LISMAR SUMIRAT/RIAU POS
BAYAR KLAIM: Agen Prudential Reinhard Tamba didampingi Associate Agency Director (ADD) Martoni Siregar dan Pande Samosir menyerahkan pembayaran klaim kepada ahli waris (tiga kanan), Senin (29/1/2018).
Istri pemegang polis, Ratna mengungkapkan, awalnya almarhum suaminya itu tidak berminat terhadap produk asuransi Prudential. Namun diam-diam ia mengambil KTP suaminya dan langsung mendaftar sebagai pemegang polis Prudential. Almarhum
suaminya baru mengetahui, setelah pihak Prudential menghubunginya. ‘’Saya yang duluan menjadi pemegang polis Prudential. Setelah itu suami dan dilanjutkan anak saya. Total premi yang kami bayarkan Rp1,7 juta per bulan,’’ kata Ratna.(mar/c)
AJANG kedua dari Indonesia Prestige Brand Award kembali dilaksanakan oleh Warta Ekonomi. Penghargaan yang diberikan kepada merek produk dan jasa ini merupakan penilaian atas prestige dan performa terbaik sepanjang 2017 yang lalu. Merek dengan prestige terbaik adalah produk dan jasa yang memiliki ekuitas merek yang tinggi mulai dari pengenalan merek, pembelian dan loyalitas konsumen yang tinggi. Polytron memang selalu melakukan inovasi dan terobosan baru guna memberikan nilai tambah kepada konsumen. Marketing Director Polytron Tekno Wibowo mengatakan, ke puasan konsumen dan brand awareness adalah prioritas utama dan harus menyesuaikan dengan perkembangan pasar, sehingga performa perusahaan akan tetap terjaga selalu. ‘’Polytron menerima penghargaan atas dua kategori sekaligus yaitu Top 5 Prestige Brand in Refrigerator Product Category dan Top 5 Prestige Brand in Television Product Category,’’ jelas Tekno, Senin (29/1). Pesatnya pertumbuhan teknologi membuat Polytron berkonsen-
POLYTRON FOR RIAU POS
PENGHARGAAN: Marketing Director Polytron Tekno Wi bowo memperlihatkan piagam penghargaan dari Warta Eko nomi, Senin (29/1/2018).
trasi penuh. Misal program pada produk TV LED terbarunya yang dirilis sejak akhir 2017, program tersebut yaitu jaminan garansi TV LED lima tahun bebas galau. Kategori TV tersebut adalah TV LED mulai dari ukuran 20, 22, 24 dan 32 inci. Tak tanggung-tanggung, Polytron memberikan garansi 5 tahun secara menyeluruh untuk TV tersebut, mulai dari garansi panel, garansi suku cadang dan jasa perbaikan.
Di segmen home appliances, Polytron juga kembali memperpanjang program AC Neuva Ice, yaitu “Garansi Lebih Cepat Dingin atau Uang Kembali”. Program tersebut telah berhasil meningkatkan brand awareness produk AC Polytron sepanjang 2017. Dengan kata lain, bahwa tek nologi produk bukan hal satu-satunya, melainkan after sales juga harus mengukuti tren “Zaman Now” di mana konsumen saat ini lebih cerdas menentukan keputusan dalam membeli produk elektronik. Begitu juga dengan produk kul kas atau refrigerator yang juga mendapatkan pengakuan Top 5 Prestige Brand in Refrigerator Product Category dari Warta Ekonomi. Telah diketahui banyak orang bahwa Polytron adalah pionir dari desain kulkas dengan kaca tempered yang kuat. Selain desain Polytron juga menyematkan teknologi twice and ice, 4D quick freezing dan teknologi lainnya. ‘’Penjualan kulkas Polytron tahun 2017 terbilang sukses untuk kategori home appliances. Sebelumnya market share telah mencapai 24 persen, harapannya dengan kehadiran kulkas terbaru pada Belleza 3 akan meningkatkan awareness, loyalty dan penjualan di quarter satu ini,’’ tutup Tekno.(aga)
39 Pasien Berhasil Dioperasi Bibir Sumbing PEKANBARU (RP) – Sebanyak 39 pasien dari 73 pasien yang mendaftar dalam mengikuti bakti sosial (bakso) Rising 50 Kepri-Singapura di Rumah Sakit Awal Bros Batam berhasil dioperasi dan bisa kembali ke daerah asalnya. Hal ini disampaikan Ketua Harian Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB) Dirmanto. Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad hadir saat penutupan baksos di Vista Hotel Batam, Sabtu (27/1). Bakti sosial operasi bibir sumbing (labioplasty) dan langit-langit terbelah (palatoplasty) tersebut diadakan di Batam dalam rangka memperingati 50 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Singapura. Acara ini diadakan oleh Konjen Singapura di Batam yang bekerja sama dengan Smile Asia, Dinas Kesehatan Propinsi Kepri, Dinas Kesehatan Kota Batam, PERAPI (Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetika Indonesia), PSMTI Batam, IKPTB Pekanbaru, Rumah Sakit Awal Bros dan Kodim Batam. Dirmanto menyampaikan, acara baksos ini awalnya diadakan pada Mei 2017, sudah terdaftar sekitar 110 pasien, namun acara tersebut tertunda beberapa kali hingga bisa terlaksana pada Januari 2018 dengan total pasien yang mendaftar sebanyak 73 pasien,
HUMAS IKPTB FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Dari kiri orangtua pasien, Ketua Panitia Dirmanto, Ketua Harian IKPTB Randy Tan, Wawako Batam Amsakar Achmad, Konjen Singapura Gavin Chay foto bersama dengan pasien bibir sumbing saat acara penutupan baksos di Vista Hotel Batam, Sabtu (27/1/2018).
karena beberapa pasien telah dioperasi, ada yang meninggal dunia dan beberapa lagi tidak bisa dihubungi. Dari 73 pasien yang terdaftar setelah diadakan screening pada 23-24 Januari beberapa pasien tidak bisa dioperasi karena tidak memenuhi persyaratan medis, diantaranya berat badan, kondisi phisik, kondisi kesehatan dan lain sebagainya, hingga acara penutupan baksos hanya 39 pasien yang berhasil dioperasi dan beberapa lagi masih menjalani pemulihan. Semua biaya transport dan akomodasi disiapkan oleh Panitia, semua pasien diinapkan di Asrama Batam. Menurut Ketua Panitia Randy Tan, acara baksos ini didukung
oleh relawan yang berasal dari Singapura, Malaysia, Australia, Amerika, Jepang, Philipina, India dan Indonesia. Pada acara penutupan tersebut Randy Tan menyampaikan, baksos seperti ini bisa diadakan setiap tahun jika memang diperlukan dan pihaknya siap untuk mendukungnya. Konjen Singapura Mr Gavin Chay mengatakan, acara baksos ini menandakan kesuksesan 50 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Singapura. Kegiatan ini merupakan yang ke-4 kalinya. Dari tiga kali kegiatan sebelumnya telah berhasil dioperasi sekitar lebih dari 350-an pasien bibir sumbing dan langit-langit terbelah.(kom)
Menguak Rahasia Sehat dan Awet Muda dengan Stem Cell Cellavie PENGOBATAN dan pemulihan fisik yang prima dengan stem cell makin populer pada beberapa tahun terakhir ini. Penanganan dengan stem cell yang berasal dari tali pusar bayi yang hiegienis, terbukti mujarab untuk menyembuhkan berbagai penyakit, termasuk anti penuaan dini. Ribuan pasien telah menjalani perawatan medis ini melalui laboratorium Cellavie Sdn Bhd, anak perusahaan Cytopeutics yang berpusat di Selangor, Malaysia. Prof dr Chin Sze Piaw, seorang pakar yang telah berpengalaman selama puluhan tahun di bidan-
gnya mengatakan, penggunaan sel dan hormon pertumbuhan dari ari atau tali pusar bayi itu terbukti efektif untuk menyembuhkan berbagai penyakit kronis, mencegah berbagai penyakit dan anti penuaan secara dini. Stem Cell Cellavie adalah sel jaringan mesenkima yang manjur dan murni yang berasal dari bagian plasenta bayi yang sehat setelah melalui uji klinis tiga generasi, ampuh untuk menyembuhkan berbagai penyakit kronis seperti serangan jantung, stroke, gagal ginjal, diabetis, peradangan hati, kanker, peradangan persendian (artri-
Prof dr Chin Sze Piaw dari Cellavie Stem Cell yang terkemuka dari Malaysia. REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
tis), penyakit kulit dan mata, parkinson, penyakit auto-imun dan lainnya. Penggunaan stem cell juga sangat baik sebagai anti penuaan bagi orang yang mulai memasuki usia 45 tahun ke atas. Pasien yang menjalani perawatan ini dalam 2 hingga 4 pekan akan terlihat lebih awet muda dari usianya, karena adanya pertumbuhan jaringan sel dan hormon yang meremajakan kulit tubuh. Selain itu, pasien akan lebih berenergi dan percaya diri dalam menjalani aktivitasnya. “Ribuan pasien dari Malaysia, Vietnam, Cina, Indonesia dan
Ketua PSMTI Riau Peng Suyoto BCom memberikan kata sambutan.
dari berbagai negara lainnya telah menjalani pemulihan dengan terapi stem cell di berbagai hospital di Malaysia yang bekerja sama dengan Cellavie Sdn Bhd,” ujar Prof Dr Chin, lulusan spesialisnya dari British Royal College of Physicians (MRCP) pada 1998. Terapi dengan stem cell tidak memiliki efek samping. Hal tersebut telah diakui dan oleh Kementerian Kesehatan Malaysia. Bagi komunitas muslim, terapi ini halal karena sudah tersertifikasi oleh Jabatan Kemajuan Islam Malaysia. BPOM dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) juga telah berkun-
jung ke Cellavie Sdn Bhd untuk memahami dan menguak rahasia sehat dan awet muda dengan stem cell. Karena stem cell terbukti sangat baik bagi kemajuan dunia medis, maka Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Provinsi Riau bersedia menjalin kerja sama dengan Cellavie Sdn Bhd. Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dari Cellavie oleh Prof dr Chin Sze Piaw dan disaksikan oleh Anngerliz Hng dengan Ketua PSMTI Riau Peng Suyoto disaksikan Eddy Hussy selaku Sekretaris Umum PSMTI
Pusat pada Jumat (26/1) di The Premiere Hotel Pekanbaru. Dengan ditandatanganinya kerja sama tersebut, maka anggota PSMTI dan masyarakat Indonesia pada umumnya akan mendapatkan kemudahan dari Cellavie Sdn Bhd. Calon pasien rujukan PSMTI Riau akan dibebaskan dari biaya-biaya konsultasi medis, transportasi jemput-antar dari dan ke bandara di Malaysia, atau jemput-antar via pelabuhan ferry di Malaka dan Johor. Selain itu, akan diberikan akomodasi gratis untuk dua malam menginap di hotel berbintang
Ketua PSMTI Riau Peng Suyoto (dua kanan) didampingi Sekretaris Umum PSMTI Pusat Eddy Hussy (kanan) memberikan cenderamata kepada ketua rombongan Cellavie Sdn Bhd Prof dr Chin Sze Piaw usai penandatanganan MoU di The Premiere Hotel Pekanbaru, Jumat (26/1/2018).
4 – 5 di Malaysia. Bagi pasangan suami-istri yang konfirmasi untuk menjalani pemulihan dengan stem cell Cellavie akan diberikan diskon RM2.000 per anggota. Untuk lebih memahami tentang stem cell Cellavie, dapat membuka www.cellaviewellness. com atau bagi yang berminat mengikuti pemulihan dengan stem cell di Malaysia, dapat meminta surat rekomendasi ke sekretariat PSMTI Riau, Jalan Setia Budhi Nomor 138 D-E Pekanbaru, melalui Hasan Lim, No Hp/WA: 085264878818.(rif/ adv)
Sekretaris Umum PSMTI Pusat Eddy Hussy memberikan kata sambutan. TATA LETAK: WAN SARUDIN
AKTIVITAS
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
7
Buka Lapangan Kerja dari Produk Kecantikan Spa Laporan ELVY CHANDRA, Pekanbaru
PRODUKSI SENDIRI: Sri Purwaningsih menunjukkan produk kecantikan Spa yang dihasilkannya saat ditemui di toko, Kelurahan Sail, Kota Pekanbaru beberapa waktu lalu. HUMAS PTPN V FOR RIAU POS
dusen produk serupa yang bermunculan, namun ia tidak merasa cemas. Karena produk Spa miliknya sudah memiliki langganan tetap. “Gak cemas karena banyak pelanggan setia kami”, ucapnya saat ditemui di tokonya yang berlokasi di Kelurahan Sail, Kota Pekanbaru beberapa waktu lalu. Dan dia juga optimis, untuk mengembangkan usahanya ke depan agar menjadi lebih baik lagi, Sri mendapatkan dukungan dari PKBL PTPN V yang memberikan fasilitas bantuan dana kemitraan sebagai tambahan modal pengembangan usaha.
BERAWAL dari membuka usaha kecil-kecilan pada 2007, Sri Purwaningsih (45) ingin lebih serius dalam menjalankan usaha produk kecantikan Spa. Hingga 2013, ia berhasil memiliki toko sendiri yang diberi nama “Sri Tanjung”. Usahanya ini terbilang cukup menjanjikan, terlihat dari omzet Rp5 juta per bulan yang didapatnya pada masa-masa awal. Waktu itu, ia juga hanya dibantu oleh satu orang saat menjalankan usahanya. Sri juga mengungkapkan, walau sekarang banyak pro-
“Saya dapat Rp20 juta untuk bahan-bahan keperluan toko,’’ jelas Sri. Menurutnya, program kemitraan perusahaan tersebut sangat memberikan dampak positif bagi pelaku usaha, karena selain mudah pengurusannya, juga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat. “Oleh karena itu, menurut kami program bantuan dana kerja dari PTPN V ini perlu dilanjutkan dengan jumlah pinjaman yang lebih besar dan tetap dengan beban pengembalian yang bahkan lebih rendah dari yang ada saat ini,’’ harapnya kepada PTPN V. Sri sendiri menyimpan hara-
pan lain, ia ingin dapat diikutsertakan dalam pameran yang diadakan PTPN V. “Saya ingin diikutkan pameran,’’ pintanya. Dengan adanya program mitra binaan tersebut, membuat omzet dari penjualan produk Spa meningkat sangat baik mencapai Rp30 juta per bulan. Karenanya, kini Sri tidak lagi dibantu oleh satu orang, tetapi ia sudah memiliki 5 orang karyawan. “Ada lima orang yang sekarang membantu. Semoga usaha ini semakin besar dan semakin bisa menambah lapangan pekerjaan”, timpal Sri sambil tersenyum memamerkan produknya.(rul/ifr)
Ridwan Manda Putra, Doktor Oxbow Lake Lulusan PPs UR PEKANBARU (RP) - Program Pascasarjana Universitas Riau (PPs UR) kembali menggelar ujian promosi terbuka mahasiswa Program S3 Studi Ilmu Lingkungan S3 atas nama Ridwan Manda Putra di Gedung Serbaguna PPs UR, Senin (29/1). Ujian promosi terbuka ini langsung dipimpin Ketua Sidang Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA (Rektor UR), Prof Dr H Zulkarnain SE MM (Sekretaris Sidang), Prof Dr Ir Usman M Tang MS (Promotor), Prof Dr Ir Thamrin MSc (Ko-Promotor I), Prof Dr Ir Yusni Ikhwan Siregar MSc (Ko-Promotor II), Prof Dr Zulfan Saam MSi, Prof Dr IR Sukendi MSi, Dr Ir Syofyan Husein Siregar Mphil dan Dr Ir Agusnimar MSc. Desertasi Ridwan Manda Putra berjudul: Desain Pengelolaan Danau Tapal Batas Kuda (Oxbow Lake) Secara Berkelanjutan. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Kerja sama dan Alumni Fakultas Perikanan dan Kelautan UR ini menjelaskan, desertasinya merumuskan tentang
desain pengelolaan danau oxbow yang berkelanjutan, ditinjau dari dimensi ekologi, sosial-budaya, teknologi dan hukum-kelembagaan. ‘’Semua ini berguna dalam pengembangan ilmu pengetahuan dalam mengimplementasikan kebijakan yang diperlukan pemerintah dan stakeholder,’’ jelasnya. Ridwan memaparkan, oxbow lake terbentuk akibat pemutusan aliran sungai yang berkelok-kelok dengan arah pembelokan lebih atau kurang dari 180 derajat. Terbentuk secara alami dari
PPS UR FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Doktor Ridwan Manda Putra (lima kiri) foto bersama dengan Rektor UR Prof Dr Aras Mulyadi DEA (empat kiri), Direktur PPs UR Prof Dr Zulkarnain SE MM (lima kanan) dan para penguji usai ujian terbuka Program Doktor PPs UR di Gedung Serbaguna PPs UR Gobah, Senin (29/1/2018).
waktu ke waktu sebagai akibat dari erosi dan sedimentasi dari tanah di sekitar selokan sungai. ‘’Di Desa Buluh Cina terdapat tujuh danau oxbow dan keberadaannya sangat penting bagi masyarakat sekitar. Untuk itu diperlukan tindakan pengelolaan ekosistem oxbow yang berkelanjutan,’’ ulasnya. Rektor UR Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA menyebutkan, penelitian oxbow ini masih sangat langka dan bisa dikembangkan dan explore ke depan. Apalagi Riau paling banyak memiliki oxbow dan
isunya diangkat ke level nasional. ‘’Kalau ada permasalahan oxbow, bisa dikonsultasikan ke Doktor Ridwan Manda Putra. Tim penguji sepakat memberikan nilai A untuk desertasi Doktor Ridwan Manda Putra,’’ ucap Rektor. Direktur PPs UR, Prof Dr H Zulkarnain SE MM mengungkapkan, Doktor Ridwan Manda Putra merupakan doktor ke-25 lulusan PPs UR dengan sebutan doktor oxbow lake. Ia mengharapkan lulusan dapat mengaplikasikan penemuan dan ilmunya ke masyarakat.(mar/c)
MAN 2 PEKANBARU FOR RIAU POS
FOTO BERSAMA: Kepala MAN 2 Pekanbaru Norerlinda, Kabag TU Kemenag Riau Mahyudin foto bersama para guru serta peserta pelatihan jurnalistik, Senin (29/1/2018).
INMAS Kantor Kemenag Riau Beri Pelatihan Jurnalistik pada Pelajar MAN 2 Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Kepala MAN 2 Pekanbaru, Norerlinda MPd memberikam apresiasi positif terhadap pelaksanaan kegiatan pelatihan jurnalistik di MAN 2 Pekanbaru, Senin (29/1). Pelatihan jurnalistik ditaja oleh INMAS (Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Riau) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau. Dengan pelatihan jurnalistik, dinilai dapat memberikan pengetahuan tambahan terhadap anak-anak didik MAN 2 Pekanbaru. Khususnya anak didik yang menjadi peserta pelatihan.
Anak didik yang mengikuti pelatihan diharapkan juga akan semakin hebat dalam mengelola majalah yang ada di MAN 2 Pekanbaru. “Supaya anak-anak kami dapat mengaplikasikan ilmunya. Karena selama ini pengetahuan untuk membuat video dan berita perlu terus dipelajari. Karena di sekolah ada majalah,” ujar Norerlinda kepada Riau Pos. Pembukaan pelatihan jurnalistik dihadiri Kabag TU Kantor Kemenag Riau H Mahyudin MA dan rombongan. Sementara peserta pelatihan ada seratusan pelajar.
Para pelajar ini memang sudah belajar jurnalistik di sekolah. Menur ut Mahyuddin, pelatihan jurnalistik sangat berdampak positif untuk pengetahuan para anak didik. Kegiatan tersebut sudah dilaksanakan di beberapa madrasah se-Propinsi Riau. “Kami memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap acara pelatihan jurnalistik yang dilaksanakan di MAN 2 Pekanbaru ditaja INMAS Kantor Kementerian Agama Provinsi Riau. Jurnalistik itu sangat penting,” ungkap Mahyudin.(ilo/ifr)
LC Pekanbaru Prima Gelar Baksos di Panti Asuhan
FOTO BERSAMA: Lions Club Pekanbaru Prima melaksanakan Baksos di Panti Asuhan Anugerah Palas Jalan Tampan Jaya I/Pemuda ujung, Ahad (28/1/2018).
LIONS CLUB PEKANBARU PRIMA FOR RIAU POS
PEKANBARU (RP) - Setelah melakukan bakti sosial (baksos) berupa pengecatan gedung sekolah PAUD dan SD Heaven Kids di Jalan SM Amin Gang Sentosa, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Ahad (21/1) lalu, Lions Club Pekanbaru Prima kembali melakukan baksos di Panti Asuhan Anugerah Palas Jalan Tampan Jaya I/Pemuda ujung, Ahad (28/1)
yaitu pembagian makanan dan buah-buahan yang di support oleh PT Danapaint Indonesia dan juga repainting fasilitas panti asuhan yang didukung oleh donatur lainnya. Aca ra ters ebu t diha dir i Presiden LCP Prima Rudy Kartadinata, Ketua panitia Lion Iwan Chow, Sekretaris Club Edison, Lion Tomas, Lion Ety
dan member lainnya yang disambut baik oleh Ketua Yayasan di panti Asuhan Anugerah Palas Pdt Simon M Sitanggang S Th. Dalam sambutannya, Presiden LCP Prima Lion Rudy Kartadinata memperkenalkan LC Pekanbaru Prima sebagai salah satu Lions Club yang bernaung di Distrik 307 A2 serta berbagai program di antaranya Program Hunger,
Vision, Prediatic Cancer, Diabetes dan Enviroment. Presiden Rudy Kartadinata berharap Lions Club Pekanbaru Prima ke depannya lebih kompak dan banyak berbuat kebaikan berupa sejumlah baksos. Sebelum selesai acara, rombongan LCP Prima disuguhi nyanyian yang dibawakan oleh anak-anak asuh di Panti Asuhan Anugerah.(*2/ifr)
INTERNASIONAL WNI Diringkus Polisi Malaysia Laporan JPG, Malaysia WARGA negara Indonesia (WNI) kembali ditangkap kepolisian Malaysia. Penangkapan seorang WNI diduga menjadi bagian dari Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) dan akan melancarkan serangan teror. Dari informasi yang didapatkan Mabes Polri, WNI tersebut bernisial MAA bin MB asal Jawa Timur. Dia ditangkap pada Senin (22/1) lalu. “MAA selama di Malaysia berprofesi sebagai pekerja
konstruksi, dia ditangkap di Kuala Lumpur. Yang bersangkutan diduga melakukan tindakan terorisme,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto dalam keterangan tertulis, Jakarta, Senin (29/1). Menurut Setyo, MAA diduga kuat masuk dalam kelompok jaringan ISIS. Hal itu diketahui karena kerap mengibarkan bendera ISIS di lokasi MAA bekerja. “Tersangka telah menaikkan bendera organisasi ISIS di lokasi kerja kontrak bangu-
nan dimana dia bekerja,” ungkap Setyo. Tak hanya itu, tersangka diduga telah membuat rencana serangan terhadap pihak kepolisian dengan merekam video Balai Polis Travers dan Ibu Pejabat Polis. “Yang bersangkutan juga akan melihat peta lokasi balai polis berkenaan melalui Google Map sebelum merencanakan serangan,” ungkap Setyo. Bahkan MAA juga diduga berencana mencuri senjata dari markas Kepolisian Ma-
laysia yang rencananya akan digunakan untuk melakukan serangan di Malaysia dan Indonesia. “Dia juga telah berkomunikasi dengan seorang pimpinan kanan organisasi militan ISIS melalui aplikasi WhatsApp dan mencoba merekrut beberapa orang warganegara Indonesia untuk mengikuti organisasi militan ISIS tersebut. Untuk membuktikan bahwa organisasi militan ISIS masih aktif di Malaysia,” pungkas Setyo. (rdw/jpg)
Kulkas Baru Pesawat Kepresidenan AS Habiskan Rp314 M ISIS: Pasukan ISIS di Niniveh.
AFP
ISIS Serbu Akademi Militer di Kabul KABUL (RP) - Teroris kembali beraksi di ibu kota Afghanistan, Kabul. Kali ini yang jadi sasarannya adalah Akademi Militer Marsekal Fahim. Serangan tersebut dimulai sekitar pukul 4 pagi, Senin (29/1) waktu setempat. Serangan diawali dengan aksi bom bunuh diri di luar pos militer. Aksi itu dilakukan untuk membuka jalan bagi p enyera ng la in nya u ntuk memasuki kompleks REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS
akademi. Setelah sejumlah pria bersenjata berhasil masuk, baku tembak pun tak terhindarkan dengan pasukan keamanan. Juru bicara Kementerian Pertahanan Afghanistan Dawlat Waziri, seperti dimuat Press TV mengatakan, dua tentara Afghanistan terbunuh dan 10 lainnya cedera dalam bentrokan tersebut. Menurut pejabat tersebut, dua penyerang tewas dan tiga lainnya ditahan. Pencar-
ian sedang dilakukan untuk penyerang lain. Kelompok militan ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Serangan itu sendiri terjadi saat warga di Kabul masih terguncang akibat serangan bom mobil yang menewaskan ratusan orang akhir pekan lalu. Serangan maut di kawasan kantor pemerintahan dan kedutaan besar negara asing tersebut dilakukan oleh Taliban.(mel/jpg)
WASHINGTON (RP) - Air Force One bakal diperbarui. Bukan desain maupun kemampuan terbangnya, melainkan kulkasnya. Dua di antara lima kulkas di dalam pesawat kepresidenan Amerika Serikat (AS) itu akan diganti. Meski yang diganti ’’hanya’’ kulkas, biaya yang dikeluarkan mencapai USD 23,6 juta atau setara Rp 314,15 miliar. Unit pendingin yang akan diganti merupakan bawaan saat pesawat mulai dioperasikan pada 1990. ’’Unit tersebut dibuat dengan teknologi saat itu dan didesain untuk menyimpan makanan jangka pendek,’’ ujar Juru Bic-
PESAWAT KEPRESIDENAN: Air Force One yang mulai dioperasikan sejak 1990 memerlukan perbaikan unit pendingin. FOTO WHITE HOUSE.GOV
ara Air Force Ann Stefanek pada CNN. Biaya penggantian pendingin tersebut membengkak karena pesawat kepresidenan memiliki perlakuan khusus. Ada biaya-biaya lain yang harus dimasukkan. Misalnya, biaya uji coba
yang dilakukan Administrasi Penerbangan Federal (FAA), desain prototipe, serta instalasi. Sebelum jadi presiden, Donald Trump kerap mengkritik Obama. Pengeluaran Air Force One menjadi salah satu bahan kritikannya.
Bahkan, dia sempat berkoar akan menggunakan pesawat pribadinya jika menjadi presiden. Namun, saat benar-benar memimpin AS, Trump malah lebih sering menggunakan pesawat kepresidenan. (sha/c15/ pri/jpg) TATA LETAK: WAN SARUDIN
8
SHOW&SELEBRITI
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Syahrini
Tuai Pujian karena Dinilai Sopan Dikenal sebagai salah satu selebritis Tanah Air yang terbilang aktif di media sosial, penyanyi Syahrini kerap menjadi pergunjingan. Terutama, perihal gaya hidupnya yang mewah. Tetapi, kali ini, pelantun Sesuatu tersebut menuai sejumlah pujian. Terutama, mengenai gaya busananya yang dinilai cukup sopan.
INTERNET
Sophia Latjuba
Dalam foto dan video yang diunggah di akun Instagram @princesssyahrini baru-baru ini, artis cantik ini terlihat menikmati momen liburannya di Pulau Dewata, Bali. Dalam foto tersebut, tak seperti selebriti pada umumnya yang berbikini saat renang dan berada di Bali, Syahrini memilih mengenakan kaos berwarna hitam dengan penutup kepala senada. Penampilan pemilik bulu mata badai
yang tidak biasa tersebut pun tak pelak langsung menuai beragam komentar dari warganet. “Suka gaya inces kalau renang gak pake bikini kaya yang laen” tulis akun @ kanaya.aya.92. “Sesungguhnya princess ini tak pernah mengumbar pakaian terbuka, berenang aja pakaiannya tertutup hebat dia khan shayy,” komentar akun @ fabellabella.(jpg/fed)
Vino G Bastian
Pemeran Ragil dalam film Hoax
Suka yang Langsung
AKTOR Vino G Bastian mengaku bangga bisa terlibat dalam film Hoax. Walaupun, awalnya film yang diproduksi 2012 itu ditujukan untuk mengikuti lomba di film festival luar negeri. Salah satu alasan Vino G Bastian menerima tawaran film yang awalnya berjudul Rumah dan Musim Hujan adalah karena faktor sosok Ifa Isfansyah. Menurutnya, sutradara tersebut punya kerja yang bagus, ditambah lagi script yang kuat. “Siapa yang nggak mau kerja sama Ifa, script dia luar biasa. Tim filmaker dia juga nggak sembarangan, keren semua,” kata Vino G Bastian saat berkunjung ke JawaPos.com, Graha Pena, Jakarta Selatan, Senin (29/1). Pria 35 tahun ini menjelaskan, film Hoax punya
SEMPAT vakum, Sophia Latjuba kini memutuskan untuk kembali bermusik. Janda dua anak itu ditunjuk menjadi vokalis band NEV+ bersama Dea Dalila untuk LAFF Festival yang diselenggarakan pada 10 Februari mendatang. Sesuai dengan aliran band tersebut, mantan istri Indra Lesmana itu akan membawakan lagu bergenre electronik dance music (EDM) yang identik dengan tarian. Sayangnya, ibunda Eva Celia itu tak memiliki koreo khusus untuk bergoyang saat tampil bersama NEV+. “Itu saya belum saya pikirin, sumpah. Kalau gitu lebih spontan aja sih. Enggak mungkin yang koreo dari awal,” kata Sophia saat ditemui di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan. Tak hanya itu, para personel NEV+ ikut mengganti nama Sophia menjadi Sophia Ladisco. Perubahan nama tersebut dilakukan lantaran Sophia mengaku belum pernah terlibat dalam musik EDM. Ini kali pertama bagi Sophia bernyanyi diiringi aliran musik elektronik. Sebelumnya, dia pernah berduet dengan mendiang Chrisye berjudul Kangen.(jpg/fed)
INTERNET
sisi cerita yang tidak biasa. Film berisi beberapa nuansa seperti genre drama, thriller, dan komedi sekaligus. “Menurut gue ini salah satu film terbaik Ifa Isfansyah. Dia menyusun naskah rapi, ada tiga cerita yang nantinya berhubungan,” jelas Vino G Bastian Meski perlu waktu lama, Vino G Bastian menyambut bahagia film Hoax bisa tayang komersil dan disaksikan banyak orang. Dia menilai film yang awalnya ditujukan untuk festival itu layak ditonton semua orang. Selain Vino G Bastian, film Hoax dibintangi Tora Sudiro dan Tara Basro. Film ini berkisah soal tiga saudara yakni Raga, Adek dan Ragil yang dikisahkan jarang berkumpul serta banyak masalah. Film ini bakal tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 1 Februari 2018 mendatang.(jpnn/fed)
KAPANLAGI.COM
Alessia Cara
Setia Band
Sabet Artis Pendatang Baru Terbaik
ALESSIA Cara memenangkan kategori Artis Pendatag Baru Terbaik dalam ajang Grammy Awards 2018 yang berlangsung di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat (AS), Ahad (28/1) waktu setempat. “Holy cow. I’ve been pretend winning Grammys since I was a kind in my shower. You think I’d have the speech thing down, but I absolutely don’t (Saya selalu berakting memenangkan Grammy selama masih kecil ketika mandi. Kalian berpikir saya akan menyiapkan kata sambutan tetapi saya sesungguhnya tidak),” katanya saat menerima penghargaan. Kemudian, dilansir dari Billboard, Cara tak lupa mengucapkan terimakasih kepada seluruh timnya yang telah bekerja keras. Serta, kepada seluruh pengge-
marnya untuk piala Grammy yang didapatkannya. “I just want to encourage everyone to support real music and real artists. Everyone deserves the same shot (Saya hanya ingin mendorong semua orang untuk mendukung musik dan seni. Semua orang memililki kesempatan yang sama),” ucapnya. Sebagaimana diketahui, Cara meraih penghargaan penyanyi pendatang baru terbaik mengalahkan Khalid, Lil Uzi Vert, Julia Michaels, dan SZA. Sebelumnya, masuknya Cara dalam nominasi penyanyi pendatang baru terbaik sempat menuai kontroversi. Sebab, banyak yang menilai bahwa dia tak layak. Mengingat, karier bermusiknya sudah dimulai tahun 2015, terbukti dengan lagu berjudul Here.(jpg/fed)
INTERNET
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
Lagu Terbarunya Masih Pop Melayu SETIA Band kembali memberi persembahan terbaru bagi para pendengar. Setelah single ‘Ngumpul-ngumpul’, kini grup musik itu meluncurkan lagu anyar berjudul ‘Antara Cinta Kita Berdua’. Single tersebut dibuat pentolan mereka, Charly Van Houten. Musik pop Melayu sudah melekat pada setiap karya yang diciptakan Charly. Seperti halnya pada lagu ini, ‘Antara Cinta Kita Berdua’ masih mengusung nuansa serupa. Sebagai pembeda, di sini Setia Band memilih aransemen musik yang lebih slow. “Aransemen yang menyiratkan kesedihan dari isi lagunya membalut sekujur lagu menjadi terasa dramatis bagi yang mendengarkannya. Terlebih bagi mereka yang pernah merasakan pengalaman yang sama dalam kehidupan cintanya,” kata Charly. Kelebihan lagu tersebut yang membuat Trinity Optima Production
INTERNET
mengangkat single ‘Antara Cinta Kita Berdua’ sebagai single kedua dari album Setia Band yang berjudul Bintang Kehidupan. Lagu yang ditulis dan diaransemen sendiri oleh Charly Van Houten ini juga di co-produseri Ivan Dewanto yang berhasil menge-
luarkan sisi ballad yang lebih kuat untuk lagu ini. “Lagu demo yang dibuat Charly dan Pepeng sebenarnya sudah bagus banget, tapi pas kita tambahkan elemen melodi keyboard dari Ivan Dewanto membuat lagu ini kian berk-
esan,” ungkap Mhala selaku A&R dari Trinity Optima Production. Untuk melengkapi single ini, sebuah video klip sudah disiapkan. Konsep video klip ‘Antara Cinta Kita Berdua’ menceritakan tentang sebuah hubungan bertepuk sebelah tangan. Dalam video musik itu diperlihatkan sebuah hubungan antara Charly dan kekasihnya yang baru kehilangan penglihatannya. Dengan ketulusan dan penuh keikhlasan, Charly mencoba membuat kekasihnya menerima kekurangannya tersebut. Namun ternyata semua itu hanya sebuah sandiwara peran. Sang kekasih yang ditampilkan sejak awal hanya seorang aktor yang sudah memiliki kekasih. Satu hal yang tidak diketahui adalah perasaan Charly kepada sang perempuan itu nyata adanya. Setidaknya, seperti itulah yang ingin sang sutradara, Nadya Apriliyani, coba visualkan dalam video klip ini.(jpg/fed)
Babak Baru Sheila on 7 PENGGEMAR Sheila on 7 patut berbahagia. Pasalnya, setelah tiga tahun lebih, band pop ternama itu akhirnya hadir dengan lagu terbaru. Sheila on 7 pada Senin, 29 Januari 2018 resmi melepas single baru berjudul Film Favorit. Peluncuran lagu tersebut menjadi momen penting bagi grup asal Jogjakarta ini. Sebab, selain merupakan karya pertama setelah album Musim Yang Baik (2014), lagu Film Favorit istimewa karena menjadi karya pertama yang dilepas secara independen. “Ini salah satu langkah besar yang konkret dari Sheila On 7 untuk menjadi band indie,” kata bassis Sheila on 7, Adam Muhammad Subarkah di Kemang, Jakarta Selatan, Senin (29/1). “Dari mendengar demo Eross,
aku langsung senang lagu ini. Aku merasa lagu ini bisa jadi beda, dalam arti segar, lebih megah dan lebih lebar aransemennya,” lanjut sang vokalis Akhdiyat Duta Modjo alias Duta. Film Favorit merupakan lagu yang diciptakan gitaris Eross Candra. Dia mengaku menulisnya usai terinspirasi dari kisah seorang teman dekat yang belum berhasil menemukan pasangan hidup. “Aku seperti kasih saran ke dia, supaya bisa berpikir dan bertindak atau berjuang seperti di film. Aku mengumpamakan aku adalah dia, supaya untuk anak-anak sekarang lebih relevan, lebih kena. Kalau soal judulnya Film Favorit karena kalau aku lihat aksi heroik belakangan ini cuma ada di film,” jelas Eross.
INTERNET
Sheila on 7 menggarap Film Favorit dengan pola berbeda dari lagu-lagu sebelumnya. Untuk pertama kali, grup yang diisi Duta, Brian, Eross, dan Asam itu melibatkan music director untuk memperkaya dan mengarahkan proses rekaman, setelah Sheila on 7 sekian tahun terbiasa menangani rekaman
sendiri. “ D e nga n ma s u k nya To m o Widayat dan Tama Wicitra (music director), mereka bisa lebih berimajinasi lagi, yang anak-anak Sheila on 7 tidak akan kepikiran, jadi lebih bisa diterima zaman sekarang, seperti ada unsur synthesizer juga,” urai Eross.(jpg/fed) TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
KULINER
Riau Pos
l SELASA 30 JANUARI 2018
9
riaupos.ladies@gmail.com
@riaupos_ladies
Laporan: SITI AZZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI MANUSIA makhluk sosial. Nggak bisa hidup tanpa orang lain. Tapi, banyak juga dari kita yang merasa nggak perlu bantuan orang lain dan nggak mau berbagi dengan yang memerlukan. Padahal, berbagi adalah kegiatan yang menyenangkan Ladies. Ada kepuasan batin yang dirasakan, setelah kita berbagi sesuatu dengan iklas kepada orang lain, sekecil apapun itu. Ini disadari betul oleh teman-teman dari Komunitas Yuk Berbagi Pekanbaru. Komunitas sosial ini menaungi para remaja dan anak-anak muda Pekanbaru yang memiliki jiwa sosial dan empati yang tinggi. Bermula dari rasa peduli akan mereka yang kesulitan, kini komunitas yang didominasi para Ladies ini sudah banyak membantu berbagai pihak yang memerlukan. Salah satu pendirinya, Mila mengaku awal mula terbentuknya komunitas sosial ini, berangkat dari hobi dia dan sahabatnya Yuli yang merupakan Ketua dari Yuk Berbagi Pekanbaru ini. "Kami sebelumnya juga cukup sering ikut kegiatan sosial. Seperti berbagi nasi di malam hari kepada anak jalanan. Kemudian, kita bertemu dengan teman lain yang juga memiliki hobi dan minat yang sama.
ď Ž REDAKTUR:FEDLI AZIS
Semakin sering kita diskusi, nongkrong, keinginan untuk membentuk komunitas sosial ini semakin besar. Hingga akhirnya pada 2016, terbentuklah komunitas yang digawangi tiga orang yakni saya, Yuli dan Dypo," paparnya. Meski hanya tiga orang yang bergerak, tapi mereka nggak berpasrah Ladies. Ketiganya terus berupaya mengumpulkan dana, berbagi dan terus berbagi. Sampai akhirnya komunitas anak-anak muda ini, menjadi semakin dikenal dan besar seperti saat ini. Anggotanya saja kini sudah 69 orang Ladies. Seperti yang dikatakan di atas. Rata-rata anggotanya memang kaum Hawa. Nah, untuk kegiatan sendiri, bukan cuma bagi makanan sama anak jalanan aja Ladies. Mila mengagakan bahwa mereka juga sering berbagi takjil saat bulan Ramadan, berbagai baju Idul Fitri, berbagi nasi dan juga berbagi dengan anak-anak kurang beruntung di panti asuhan. "Yang saya rasakan saat mengikuti kegiatan semacam ini, tentunya senang. Ada kebahagiaan yang nggak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Melihat adikadik, teman dan mereka yang memerlukan senang ketika mendapat bantuan itu rasanya bahagia sekali. Melalui kegiatan ini juga hobi bersilaturahmi dan berdiskusi kami juga bisa tersalurkan," lanjutnya. Positif banget ya Ladies! Tapi, jangan kira upaya mereka dalam berbagi dan menyalurkan bantuan selalu mulus. Banyak perjuangan dan suka duka yang mereka lewati bersama lho. Demi menghimpun bantuan dan mendistribusikannya pada orang yang memerlukan. Apalagi kebanyakkan dari mereka adalah perempuan. Mereka harus berjibaku dengan panas dan polusi saat mengumpulkan sumbangan di lampu lalu lintas. Tapi rasa jaim alias jaga image, mereka dengan santun mendatangi satu persatu pengendara yang berhenti, untuk meminta bantuan terhadap sesama. "Kalau ditanya semangat berbagai dan turun ke jalan itu datang dari mana, jawabannya dari niat yang ikhlas. Itu
membuat kami nggak ngerasa terbebani untuk turun ke jalan. Sebagai perempuan, kamu juga nggak merasa malu saat harus berpanas-panas menghimpun bantuan di jalanan. Kami justru bangga dengan keberanian kami tersebut. Apalagi niatnya ditujukan untuk bantu orang lain. Perempuan saja bisa, masa laki-laki kalah," celetuk Mila sembari bercerita. Dalam mengumpulkan sumbangan, mereka selalu menerima dalam bentuk apapun. Baik uang, barang atau makanan sesuai dengan agenda. Misalnya H-14 turun kekegiatannya, mereka selalu open donasi. Seperti saat mereka ke panti. Ada teman yang nyumbang uang, sembako, baju semua mereka terima dengan tangan terbuka. Biasanya, mereka beraksi sekali dalam sebulan. Namun, di bulan tertentu seperti Ramadan, aksi menjadi lebih sering. Yakni empat kali dalam sebulan. Di balik aksi sosial itu, mereka juga punya pengalaman lucu Ladies. Mulai dari adanya kisah cinta lokasi antar sesama anggota dan lainnya. Mila juga mengaku ada pengalaman berkesan yang masih teringat jelas olehnya dan teman-teman saat ini. "Semua pengalaman sebenarnya memiliki kesan tersendiri. Tapi yang paling berbekas ialah saat kami bisa membantu pengidap tumor ginjal bernama adik Sheila. Anak berumur 1 tahun 8 bulan itu menanggung sakit yang sangat parah. Ia sangat memerlukan bantuan. Sehingga setiap 3 hari sekali, kami berikan bantuan dana dari hasil open donasi di Instagram, share dan turun ke jalan. Januari tahun lalu, dia sudah meninggal dunia. Selama dia sakit, kami datang beberapa kali untuk kasih semangat tapi Allah sayang sama dia. Tidak rasa sakit lagi. Sekarang ia sudah tenang," ceritanya diiringi tangis haru kesedihan. Ladies yang hobi ngumpul-ngumpul dan sosialisasi juga bisa nih gabung dengan komunitas semacam ini. Hobi tersalurkan, teman makin banyak, pahala ngalir terus. Dengan berbagi, hati juga bisa menjadi senang dan adem lho Ladies. Nggak percaya, buruan dicoba.(fed) ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAVIAN
PRO-SUMATERA 10 66 Kg Sabu dalam Kemasan Deterjen Diamankan Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Laporan JPG, Batam
CECEP MULYANA/JPG
EKSPOSE: Kapolda Kepulauan Riau Irjen Didid Widjarnardi (tiga kiri) bersama Kepala BNNP Kepri, Kepala Bea Cukai Batam, Dirnarkoba Polda Kepri menunjukkan barang bukti narkoba jenis sabu yang berhasil diamankan saat ekspose di Cargo Bandara Hang Nadim Batam, Senin (29/1/2018). Ditresnarkoba Polda Kepri berhasil menangkap dua tersangka kurir dengan barang bukti 66,03 kilogram sabu.
Pegawai RSUD Batam Tak Gajian BATAM (RP) - Sebagian besar pegawai di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam di Batuaji kembali dilanda perasaan waswas. Mereka khawatir jika pembayaran gaji mereka Januari ini kembali tersendat seperti Desember lalu. Kekhawatiran pegawai itu cukup beralasan. Sebab tunggakan gaji mereka Desember lalu belum juga dibayar hingga, Senin (29/1). “Ini sudah tanggal 29, biasa kami gajian tanggal 1. Bahkan, gaji Desember lalu belum juga dibayar. Takutnya bulan ini seperti itu lagi,” ujar
seorang pegawai yang meminta namanya dirahasiakan, kemarin. Sejauh ini kata sumber pagawai itu, belum ada kepastian dari pihak manajemen kapan tunggakan gaji mereka itu akan segera dibayar. Namun demikian besar harapan mereka agar tunggakan itu segera dibayar bersama gaji Januari pada 1 Februari nanti. “Kalau bisa dirapel, dengan gaji bulan ini. Jangan diulur-ulur lagi, apalagi sampai gaji bulan ini juga ditunggakan. Kasian kami. Perlu makan juga kami ini,” ujar sumber petugas itu.
Informasi yang diperoleh sebelumnya, tunggakan gaji pegawai RSUD itu terjadi karena manajemen RSUD sedang diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi (BPKP) Kepri. Pihak manajemen tak mau ambil risiko sebab belum ada payung hukum yang menjamin agar mereka tak disalahkan jika membayar tunggakan gaji karyawan itu. Direktur RSUD Anie Dewiyana saat kembali dikonfirmasi, Senin (29/1), enggan berkomentar banyak. Dia bahkan mengelak jika tunggakan gaji karyawan itu terjadi karena
sedang diaudit BPKP. “Tidak, tidak. Akan secepatnya kami selesaikan (bayar tunggakan gaji pegawai). Ini saya lagi rapat. Dalam waktu dekat ini sudah diselesaikan,” kata Ani, singkat. Sementara itu, DPRD Kota Batam menyayangkan pegawai RSUD Embung Fatimah Kota Batam yang tidak lancar gajian. Menurut DPRD Kota Batam, gaji pegawai adalah biaya rutin yang tidak ada hubungannya dengan audit BPKP. “Ya, katanya tidak gajian. Apa hubungannya gajian dengan audit. Gajian itu adalah angga-
ran rutin. Ada audit atau tidak audit gaji harus tetap jalan,” kata Sekretaris Komisi IV Udin P Sihaloho. Menurutnya, ada yang tidak beres di RSUD jika memang pegawai gajian terlambat sampai sepekan. Menurutnya, kemungkinan besar penyebabnya adalah kas atau keuangan RSUD yang kosong. “Kalau terlambat sehari atau dua hari bisa dimaklumi. Mungkin karena ada kendala teknis atau apalah. Tetapi kalau sudah lewat seminggu atau lebih, berarti ada yang salah,” katanya. (adi/eja/ian/jpg)
DIREKTORAT Reserse Narkoba Polda Kepri berhasil menggagalkan penyeludupan 66.043 gram (66 kg) sabu asal Singapura yang akan dikirim ke Kalimantan melalui Batam. Dalam pengungkapan penyeludupan sabu yang dikemas dalam empat kardus deterjen tersebut, petugas Kepolisian tak hanya mengamankan barang bukti sabu. Tetapi juga meringkus dua orang tersangka. Dua tersangka tersebut berinisial BW dan Z alias U yang bertugas menjemput empat kardus sabu ini di kawasan Gudang PT DC Jalan Pancoran 2 Nomor 3 Jakarta Selatan, Jumat (19/1) lalu. Kedua tersangka yang berasal dari Kalimantan Selatan ini melakukan tugasnya atas perintah tersangka lain berinisial B yang sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Kapolda Kepri Irjen Didid Widjanardi mengungkapkan bahwa, penyelundupan ini melibatkan jaringan internasional dan antar provinsi. “Jadi paket ini kami lepas dengan pengawalan tim dari Polda. Kemudian, setelah kedua tersangka mengambil paket itu. Tim kami langsung melakukan tindakan,” kata Didid saat ekspose di Gedung Kargo Bandara Hang Nadim Batam, Senin (29/1). Didid menjelaskan bahwa, kejahatan besar ini mulai terendus saat barang haram tu melewati pemindai x-ray kargo bandara pada Selasa (16/1) lalu. Petugas Bea Cukai (BC) yang bertugas di bandara, saat itu telah mencurigai kemasan barang itu. Kemudian melakukan
pemeriksaan keempat kardus yang ternyata adalah narkotika jenis sabu. Dari keempat kardus itu, ditemukan 16 bungkus deterjen. Dalam bungkusan deterjen tersebut, ditemukan lagi 64 bungkusan teh Thailand dengan bungkus berwarna emas yang berisi sebuk kristal sabu. Mengetahui hal tersebut, petugas BC berkoordinasi dengan Ditres Narkoba Polda Kepri. Kemudian, paket tersebut diloloskan dengan pengawasan ketat petugas. Setelah beberapa hari melakukan pemantauan, akhirnya tim mendapati dua tersangka yang menjemput barang haram itu dan langsung dilakukan pengamanan. “Dari kedua tersangka tidak hanya diamankan empat kardus sabu. Tetapi juga beberapa buah Kartu Tanda Penduduk (KTP) palsu yang diduga digunakan pelaku untuk melancarkan aksinya di lapangan,” katanya Irjen Didid Widjanardi. Lebih jauh, Didid menjelaskan bahwa, tersangka BW adalah pemain yang sudah melakukan aksi penyeludupan sejak 2015 lalu. Dalam rentang waktu tersebut kata Didid, BW telah berhasil menyelundupkan narkoba sebanyak tujuh kali dengan jumlah yang bervariasi. BW mengaku, mendapatkan upah antara Rp12 juta sampai Rp20 juta untuk setiap aksinya. “Jadi, untuk penyelundupan narkotika dengan berat di bawah satu kilo, tersangka melakukannya dengan menyelipkannya di selangkangan. Ini modus lama yang sering kali kami temui, tak hanya di Kepri,” jelas Didid.(bbi/das)
Menelusuri Tambang Emas Tak Bertuan di Lambungbukit
Satu Lubang Baru, Sisanya Peninggalan Belanda Ditemukannya tambang emas berdasarkan laporan masyarakat kepada Babinsa TNI di wilayah Bukikbulek, Kelurahan Lambungbukik, Kecamatan Pauh membuat geger semua pihak. Diduga, hanya satu lubang penambangan baru. Lubang lain merupakan lubang peninggalan zaman Belanda. Seperti apa? Laproan ALMURFI SYOFYAN, Padang SENIN pagi (29/1) langit Kota Padang tampak cerah. Masyarakat Batubusuk, Kelurahan Lambungbukik Kecamatan Pauh terheran-heran dengan kemunculan belasan pria berseragam tentara pukul 07.30 WIB di sekitar pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Kuranji. Pukul 08.15 WIB, seorang pria berpakaian dinas lapangan (PDL) tentara datang dengan menggunakan motor jenis trail. Ya, pria itu merupakan Komandan
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
Komando Distrik Militer (Dandim) 0312/Padang Letkol Kav. Eryzal Satria. Usai bercengkrama sekitar 10 menit di depan PLTA Kuranji, rombongan yang ia pimpin langsung bertolak menuju Bukikbulek, lokasi di mana tambang tak bertuan itu berada. Dari gerbang PLTA Kuranji atau PLTA Batubusuk, begitu masyarakat sering menyebut, perlu perjalanan yang cukup melelahkan untuk sampai di lokasi tambang. Rombongan Kodim 0312/Padang dan jajarannya, harus menempuh perjalanan sepanjang 2,5 kilometer dengan medan menanjak berkemiringan sekitar 60 derajat. Jalan yang dilalui pun, hanya jalan coran beton selebar satu meter dengan panjang 1 kilometer. Sisanya, melalui jalan setapak beralaskan tanah tebing 1,5 kilometer. Perlu 30 menit perjalanan dengan motor ke titik akhir yang bisa dilalui. Selanjutnya, perjala-
DIHANCURKAN: Aparat bersama masyarakat setempat memusnahkan tambang emas ilegal di Bukikbulek, Kelurahan Lambungbukik, Kecamatan Pauh, Padang, Senin (29/1/2018). ALMURFI SYOFYAN/JPG
nan dilanjutkan dengan jalan kaki sekitar 10 menit ke lokasi tambang berada. Dipandu oleh tiga orang warga setempat, pukul 08.50 WIB rombongan tiba di lokasi tambang emas berada. Tak seorangpun pekerja tambang ketika rombongan sampai. Hanya terlihat dua tenda dengan terpal warna biru. Di tenda induk, terdapat satu unit mesin dompeng sepanjang tiga meter yang digunakan untuk
memisahkan biji emas. Mesin ditinggal pekerja begitu saja. Masih di tenda induk yang tiang penyangga atapnya terbuat dari ranting pohon itu, terdapat alatalat untuk memasak seperti kuali, piring, dan gelas plastik. Di kiri dan kanan tenda induk, terdapat dua buah lubang tambang. Masih-masing kedalaman mencapai sekitar 30 meter. ”Satu lubang saya pastikan baru dibuat, lubang yang lainnya merupakan
lubang peninggalan zaman penjajahan Belanda yang berhasil mereka temukan,” ujar warga Bukikbulek, Kelurahan Lambungbukik, Kecamatan Pauh, Ali Ahmad, 67 kepada JPG yang ikut dalam rombongan. Sementara di tenda lainnya, hanya terdapat peralatan-peralatan usang dan satu buah sumur ditutup kayu. Menurut Ali, tambang emas tersebut sudah berhenti beroperasi menjelang masuknya
tahun baru 2018, karena pekerja tidak mendapatkan hasil yang maksimal sedangkan biaya yang dikeluarkan cukup besar. Menurut pemaparan Ali, selama dia hidup di kawasan Bukikbulek, dirinya sudah menemukan tiga buah lubang tambang peninggalan Belanda. Namun dibiarkan begitu saja. Sehingga, lubanglubang tersebut kembali tertutup akibat gempa dan tanah longsor. ”Ya, di sini dulunya memang ban-
yak lubang tambang emas yang di buat masa penjajahan Belanda, namun sudah hilang tertimbun,” ucap kakek tersebut. Ketua RT 04 RW 03, Kelurahan Lambungbukit, Kecamatan Pauh Abdurahman yang juga ikut dalam rombongan, mengaku jika pekerja yang melakukan penambangan di wilayahnya tidak pernah meminta izin. Sehingga, dirinya tidak me- ngetahui adanya aktivitas tambang menambang itu. ”Ya, saya tidak pernah tahu, siapa yang menambang, berapa jumlahnya dan dari mana asal pekerjanya,” terangnya. Dandim 0312/Padang Letkol Kav Eryzal Satria di sela-sela pengecekan menegaskan, tambang tersebut diduga tidak memiliki izin alias ilegal. Sehingga, saat ditemukan warga, dan dilakukan penggerebekan oleh Babinsa pertama kali, Sabtu (27/1) lalu, tidak ditemukan pekerja yang beraktivitas. ”Dugaan sementara ini merupakan tambang ilegal dan tak bertuan,” katanya kepada JPG di lokasi penemuan tambang ilegal itu.***
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
NASIONAL
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Sektor Pariwisata Primadona Baru
Sambungan dari hal. 1
Pariwisata dijadikan core economy karena komoditas yang paling sustainable dan menyentuh ke level bawah masyarakat. Menteri Pariwisata (Menpar) RI Arief Yahya mengungkapkan pembangunan sebuah destinasi wisata harus diperhatikan 3A (atraksi, aksesibilitas, amnenitas). Jika itu sudah kuat, 50 persen paling menentukan sukses tidaknya sebuah program adalah track record CEO Commitment-nya. ‘’Bagaimana pimpinan daerahnya dari gubernur, bupati dan wali kota. Apakah mereka benar-benar serius dan konkret dalam membangun daerah dengan pendekatan pariwisata. Karena tugas pemimpin itu menentukan arah dan mengalokasikan sumber daya,’’ kata Arief Yahya. Keseriusan CEO, kata Menpar lagi, akan terlihat dari bagaimana pemerintah daerah memprioritaskan sumber daya dan anggaran mereka di pariwisata. ‘’Contoh mudahnya adalah mengenai besaran anggaran untuk pariwisata, dan apakah pemilihan kepala dinas pariwisatanya sudah yang terbaik. Kalau mau berterus terang, saya hanya akan bantu provinsi,
kabupaten/kota yang gubernur atau bupati/wali kota yang benar-benar komit dan konsisten membangun pariwisata,’’ tegasnya. Sejak dinahkodai Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman pada hari jadi Provinsi Riau ke-58 tahun 2015 lalu, Riau telah mengusung jargon “Riau The Homeland of Melayu”. Jargon itu disesuaikan dengan semangat daerah sebagai tanah tumpah darah Melayu yang bercirikan kebudayaan serta falsafah hidup. Andi Rachman (sapaan akrab Gubri) optimis kekayaan budaya yang dimiliki Riau dapat membantu mendorong sektor pariwisata berkembang. ‘’Riau memiliki keindahan alam dan kekayaan kebudayaan ciri khas Melayu yang sangat luar biasa. Dengan modal dasar ini kita harus optimis dalam mendorong sektor pariwisata. Sampai saat ini jumlah kunjungan wisatawan yang datang terus ada peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pariwisata Riau telah berhasil meraih prestasi nasional dengan mendapatkan juara umum pada kegiatan Anugerah Pesona Indonesia 2017 yang digelar Kementerian Pariwisata,’’ urai Andi Rachman. Ditegaskannya, keberhasilan pari-
Panwaslu Dalami Kehadiran Rusli
Sambungan dari hal. 1
Rusli Effendi saat peresmian RSUD. Jadi, kami wajib menelusuri informasi ini dari masyarakat. Kami minta ke dinas kesehatan data kepanitiaan dan mempertanyakan apakah Bapak Rusli Effendi itu undangan atau apa,” kata Indra menjelaskan hasil pertemuan. Informasi awal yang dia dapat, dinas kesehatan tidak mengetahui kenapa Rusli Effendi turut hadir dalam acara itu. Karena yang berperan dalam menyebar undangan adalah Asisten I Setdako Pekanbaru, bukan dinas kesehatan. “Jadi kami harus terus dalami. Pihak dinas kesehatan bilang tidak pernah mengundang. Asisen I yang mengetahui perihal undangan,” sebut Indra. Diakui Indra, dalam proses saat ini pihaknya tidak bisa menjatuhkan sanksi bagi pasangan balon. Karena sampai saat ini pihak KPU belum menetapkan satu orang pun sebagai calon yang berlaga. Namun pihaknya lebih kepada penindakan netralitas ASN. Sebab, dari informasi awal yang didapatkan panwaslu, kegiatan tersebut turut dihadiri para ASN. Diketahui sebelumnya, Dinas Kesehatan Pekanbaru mengadakan soft opening RSUD Madani di Jalan Garuda Sakti, km 3. Dalam kegiatan itu turut dihadiri Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT bersama Rusli Effendi. Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan menilai kehadiran Rusli sangat tidak etis dan relevan dengan peresmian. Tiga ASN Diputus Tidak Melanggar Panwaslu Kota Pekanbaru mengumumkan hasil pemeriksaan dugaan pelanggaran netralitas tiga ASN Pemko Pekanbaru. Hasilnya, panwaslu menilai ketiga ASN yang turut hadir bersama Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru M Noer saat syukuran Firdaus-Rusli
diputus tidak bersalah. Ketua Panwaslu Pekanbaru Indra Khalid Nasution mengatakan ada beberapa hal yang menyebabkan pihaknya mengambil kesimpulan tersebut. Pertama, Indra menyebut dua dari tiga ASN yang diproses pulang dari rumah dinas wali kota sebelum kedatangan Firdaus-Rusli. Selanjutnya satu orang ASN, Edi Rizal dinyatakan tidak cukup bukti dikatakan melanggar. “Sedangkan yang dua lagi, mereka memang benar ke situ. Sebelum Firdaus datang mereka sudah pulang. Namanya hukum kami perlu bukti. Tidak bisa kami menghukum ASN secara kolektif kan,” sebutnya Indra kepada Riau Pos, Senin (29/1). Namun begitu, pihaknya tidak menutup kemungkinan kasus itu akan dibuka kembali. Dengan catatan, ada bukti baru yang didapat Panwaslu Pekanbaru. Maka dari itu dia mengimbau kepada seluruh masyarakat termasuk wartawan yang memiliki bukti tambahan kehadiran tiga ASN tersebut, agar memberikan kepada panwaslu. “Di situ kan katanya ada yel yel dari ASN mendukung Firdaus-Rusli. Tapi kami tidak bisa proses karena tidak ada bukti video ataupun rekaman,” katanya. Seperti diberitakan sebelumnya, Bawaslu Riau menemukan adanya pelanggaran netralitas ASN saat kedatangan pasangan balon Firdaus-Rusli dari Jakarta. Saat itu, ASN berbondong-bondong mendatangi kediaman dinas Wali Kota Pekanbaru guna menghadiri syukuran yang ditaja Firdaus-Rusli. Sekko Pekanbaru Drs M Noer Mbs telah terlebih dahulu diputus bersalah oleh Bawaslu. Saat ini sedang menunggu sanksi dari Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.(nda)
Iklan Dukacita Ayam di Koran
Sambungan dari hal. 1
Big Mama, demikian nama ayam berbulu cokelat itu. Ia diadopsi Stephanie dan Gregory pada 2013 ketika usianya setahun. Big Mama diadopsi di salah satu pusat perlindungan satwa di
Sambungan dari hal. 1 Dengan seragam lengkap ala petani itu, mereka semua menceburkan diri ke sawah dan menuai padi yang telah menguning. Rasa syukur tak henti terucap dari mulut Syamsuar. Mimpi menjadikan Bunga Raya sebagai sentra pertanian padi tak sia-sia. Wilayah yang dulu hampir berubah menjadi pertanian sawit kini telah kembali ke khitahnya sebagai lumbung padinya Riau. “Alhamdulillah hasil panen padi sejak 2012 terus meningkat drastis. Ini wujud kerja keras bersama antara masyarakat, pemerintah daerah dan TNI,“ tegas Syamsuar sesaat sebelum panen raya dimulai. Iktiar pemerintah dalam memberikan stimulan terhadap petani tidak pernah surut. Dari tahun ketahun jumlah bantuan peralatan pertanian modern terus REDAKTUR: EDWAR YAMAN
Houston setelah pemilik sebelumnya tidak bisa lagi merawatnya. ’’Terima kasih Big Mama, telah menjadi bagian yang begitu spesial dalam kehidupan kami,’’ demikian salah satu kalimat dalam iklan obituari itu.(c15/ ang/jpg)
HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS
MAKAN BEJAMBAU: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menghadiri acara makan bejambau di Desa Wisata Dusun Tiga Teluk Jering Kecamatan Tambang, Kampar, beberapa waktu lalu.
wisata Riau saat ini bukan hasil kerja keras pemerintah saja, melainkan karena adanya sinergitas stakeholder terkait. Mulai dari akademisi, pihak swasta, pemerintah, media dan komunitas. ‘’Saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh pihak-pihak terkait yang ikut membantu mendorong sektor pariwisata,’’ imbuhnya.
Sambungan dari hal. 1 Menkominfo untuk mencari jalan keluar bagaimana agar mekanismenya berlangsung lebih baik,’’ terangnya. Kemudian, tentang hubungan antara para sopir dengan penyedia aplikasi. Para sopir meminta difasilitasi untuk bertemu dengan penyedia aplikasi. Permintaan itu disetujui dan akan dicarikan waktu yang tepat untuk pertemuan tiga pihak. Perwakilan sopir, penyedia aplikasi, dan Kemenhub selaku regulator. Budi juga setuju untuk mengupayakan pembuatan SIM A umum secara kolektif. Keluhan para sopir, mereka menginginkan pengurusan SIM tersebut lebih ekonomis. Pihaknya akan mengupayakan kerja sama dengan pihak kepolisian. Dengan demikian, diharapkan para sopir bisa segera mendapatkan SIM sebagai syarat menjadi sopir taksi online. Terakhir adalah kir dan stiker. Pada prinsipnya, para sopir menolak bila tanda uji kir itu diketrik di sasis mobil mereka. ’’Maunya dibuat seperti kalung, ditaruh, tanda bahwa sudah mendapat kir tapi tidak membekas di kendaraan,’’ lanjutnya. Soal stiker, juga akan dibi carakan lebih lanjut agar semua pihak bisa menerima.Di luar itu, Budi juga berjanji tidak akan langsung menerapkan sanksi tilang bagi kendaraan taksi online yang belum patuh
Sambungan dari hal. 1 keterlibatan para saksi dalam konstruksi besar korupsi kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el). Setelah pekan lalu menguliti peran mantan kader Partai Demokrat Mirwan Amir, kemarin (29/1) giliran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) periode 2009-2014 Gamawan Fauzi yang dicecar habis-habisan soal KTP-el. Gamawan menjadi saksi jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama dengan mantan Sekjen Kemendagri Diah Anggraeni, Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakhrulloh, ketua panitia pengadaan proyek KTP-el tahun anggaran 2011-2012 Drajat
Wakil Sekjen DPP Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Osvian Putra menyebut, program pembinaan dan sertifikasi tenaga kerja bidang pariwisata yang telah dilakukan pemerintah dan stakeholder terkait lainnya saat ini sangatlah positif. ‘’Pembinaan yang dilakukan dalam bentuk pelatihan mulai dilakukan sesuai keinginan pasar dan materi yang diberikan sudah bersifat tematik
sesuai dengan tema pelatihan yang diadakan,’’ jelasnya. Deputi Pengembangan Destinasi dan Industri Kemenpar Dadang Rizky Ratman mengatakan, Kemenpar bersama Dinas Pariwisata di daerah tak ingin tampil seadanya dalam menyambut wisatawan. Setelah promosi besar-besaran digeber hingga level internasional, masyarakat juga perlu diperkuat kesiapannya.
‘’Langkah ini bisa menciptakan community pariwisata yang kuat. Di situlah ekosistem industri pariwisata akan hidup lebih subur dan andal. Gubernur, bupati dan wali kota di daerah, yang langsung berhubungan di depan dengan masyarakat,’’ sebutnya. Pada bulan Juni 2017 lalu, Kadis pariwisata (Kadispar) Riau Fahmizal Usman beserta jajarannya melakukan eksplorasi ke dusun tiga Teluk Jering desa Kanidai kecamatan Tambang Kabupaten Kampar. Dari hasil eksplorasi itu, lokasi di Teluk jering diketahui terdapat Pulau yang dijuluki oleh warga sekitar dengan sebutan ’’Pulau Cinta’’ dan pasir yang menyerupai pantai sehingga bisa dikembangkan menjadi objek wisata keluarga. Melihat kondisi ini, Dispar Riau bersama masyarakat Teluk Jering serta didukung juga oleh Kemensosmas BEM Universitas Riau dan Komunitas Generasi Pesona Indonesia (GenPi) Riau, membentuk tim untuk mendorong Dusun tersebut menjadi tempat wisata yang bisa dinikmati oleh pengunjung dan meningkatkan ekonomi masyarakat setempat. ‘’Dari data yang berhasil kami kumpulkan mulai bulan Januari sampai Desember sebanyak 91,285 orang telah datang ke dusun tiga Teluk Jering. Lonjakan peningkat-
11
kan kunjungan itu sejak bulan Juni tahun 2017 lalu dan yang tertinggi pada bulan Desember setelah bapak Gubernur Riau H Andi Rachman berkunjung ke tempat ini,’’ ungkapnya, Sabtu (27/1) lalu. Ketua Kelompok Sadar Wisata Teluk Jering Husni Mubarak mengucapkan terima kasih pada Dinas Pariwisata Riau, media massa, akademisi, dan berbagai komunitas yang telah membantu mempromosikan dusun tiga Teluk Jering. ‘’Saya mewakili masyarakat dusun tiga Teluk Jering mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak Gubernur Riau dan seluruh pihak-pihak yang telah membantu,’’ ujarnya. Selain di dusun tiga Teluk Jering, Dispar Riau bersama komunitas penggiat wisata GenPI Riau, My Trip My Adventure (MTMA) Riau serta menggandeng media massa lokal dan nasional melakukan eksplorasi ke Bukit Suligi Desa Aliantan Kecamatan Kabun kabupaten Rokan Hulu. Kunjungan ke bukit yang dijuluki “Samudera awan” itu membuahkan hasil cukup mengejutkan. Ribuan warganet banyak berkomentar positif dan penasaran ingin berkunjung ke Bukit Suligi Aliantan yang memiliki ketinggian 812 meter di atas permukaan laut (mdpl). (ali/adv)
Taksi Online Tak Langsung Ditilang pada Permenhub 108/2017. Kemenhub akan melaksanakan operasi simpatik per 1 Februari mendatang dengan cara teguran, bukan tilang. Operasi itu masih belum ditentukan durasinya. Disinggung mengenai penolakan para sopir taksi online atas Permenhub 108, Budi dengan tegas membantah. ’’Sudah sepakat tidak ada revisi (permenhub) dan tidak ada peniadaan,’’ tegasnya. Akan dibuatkan sebuah payung hukum lain untuk menjembatani kepentingan para sopir taksi online. Baik tentang koordinasi dengan penyedia aplikasi, kepolisian, maupun regulator. Mengenai bentuknya payung hukumnya akan dibicarakan lebih lanjut. Yang penting, substansi yang berkaitan dengan aspirasi para sopir bisa dipayungi. Tidak terbatas pada sektor yang dinaungi Kemenhub saja, namun juga Kemenkominfo. Yang jelas, hari ini Dirjen Perhubungan darat akan kembali bertemu perwakilan sopir untuk membahas aspirasi itu lebih lanjut. Juga membahas rencana pertemuan dengan Menkominfo. Sebab, permintaan para sopir yang paling mendesak adalah bertemu menkominfo dan penyedia aplikasi. Sekretaris Jenderal Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia (Oraski) Fahmi Maharaja menyatakan jika pihaknya tidak menyepakati apa yang menjadi keputusan pertemuan di Kemenhub.
”Belum,” katanya saat ditanya apakah sudah menyepakati keputusan tersebut. Sepulang dari aksi di depan Kantor Kemenhub, Oraski berkumpul. ”Kami akan koordinasi internal dulu,” ujar Fahmi. Pihaknya belum tahu apakah akan ada aksi lanjutan atau pun sudah. Beberapa jam sebelumnya, Aksi demonstrasi para sopir taksi online benar-benar terbukti. Pukul 11.30 rombo ngan berkumpul di depan kantor Kementerian Perhubungan di Jalan Merdeka Barat, Jakarta. Kantor Kemenhub merupakan titik kumpul dari kelompok driver berbagai daerah. Pukul 12.00 masa semakin banyak. Sebab pada jam tersebut, dikabarkan Menhub Budi Karya Sumadi akan menemui para pendemo. Hujan deras di Jakarta ternyata tak menyurutkan semangat mereka. Masa tetap menunggu hingga pukul 14.00 Menhub menemui. ”Kami mendengarkan aspirasi kawan-kawan driver,” kata Menhub. Namun pernyataan itu tidak memberikan kepuasan bagi para pengemudi. Sorak sorai provokasi muncul hingga menyebabkan suasana memanas. Ditemui di Kantor Kemenhub, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi prihatin masih ada kelompok yang tidak menerima PM. 108/2017. ”Mereka tidak paham atau tidak mau paham, sebab aturan ini sudah jelas akan melindungi
pengemudi atas kondisi saat ini,” jelas Budi. Salah satu tuntutan driver adalah mengenai kepemilikan SIM A Umum. Para pendemo enggan untuk memiliki SIM tersebut. Salah satu alasannya adalah karena dianggap mahal. ”SIM ini bukan dibeli tapi sebagai tanda kalau sudah mengikuti kualifikasi. Sudah bisa,” ujar Budi. Dia pun membantah jika pembuatan SIM A Umum mahal. Sebab SIM berlaku lima tahun. ”Peraturan Menteri Perhubungan nomor PM.26 Tahun 2017 saat diberlakukan saat itu sudah menciptakan kondisi yang kondusif, namun karena PM tersebut dicabut, keberadaan angkutan sewa khusus menjadi tidak jelas dan sangat rawan menimbulkan kembali gesekan horizontal,” tuturnya. Mengingat hal itu, Budi bersikukuh tidak akan mencabut PM 108/2017. PM 26/2017 merupakan pendahulu PM 108/2017. Peraturan itu dicabut berdasarkan keputusan Mahkamah Agung pada akhir Agustus lalu. Batal Gelar Aksi Sementara itu di Pekanbaru, ratusan pengemudi taksi online batal menggelar aksi damai menolak penerapan Permenhub 108, Senin (29/1). Batalnya aksi damai itu, setelah para pengemudi taksi online menerima pesan melalui via grup Whatsapp yang berisikan penegasan bahwasanya tidak ada pergerakan massa untuk
demo tentang Permenhub 108. Hal ini diungkapkan Andi, salah seorang pengemudi taksi online kepada Riau Pos, Senin, (29/1). “Saya tegaskan hari ini (kemarin, red) tidak ada pergerakan massa untuk demo tentang Permenhub 108. Cukup kami bantu doakan saja kawan-kawan yang sudah langsung ke poinnya di Istana Presiden, off bid atau on bid tidak ada larangan dan tidak ada imbauan apa pun,” ujar Andi membacakan pesan tersebut Pria 29 tahun itu melanjutkan, seluruh pengemudi taksi online agar dapat menjalankan rutinitas seperti biasanya. “Mohon dimengerti untuk kawan-kawan semua, karena dalam hal ini pun nggak akan pernah bisa off bid semua. Rutinitas berjalan seperti biasanya, karena kita tidak ada izin aksi di Pekanbaru harap dimengerti terima kasih,” kata Andi. Atas imbauan tersebut dijelaskan Andi, aksi damai yang semula direncanakan titik kumpulnya di Jalan Cut Nyak Dien tidak terealisasi. Hal yang sama juga diutarakan pengemudi taksi online lainnya, Putra. Dia mengaku telah mendapat informasi aksi damai yang direncanakan itu batal. “Iya Bang, semalam kami memang ada dapat informasi ada aksi damai, tapi pada pagi harinya saya mendapat kembali pesan pemberitahuaan aksi itu batal dilakukan,” ujar Putra. (byu/jun/lyn/jpg/rir/ted)
Gamawan Dicecar Habis-habisan Wisnu Setyawan dan mantan Kasubag Tata Usaha Pimpinan Dirjen Dukcapil Suciyati. Penasihat Hukum (PH) Setnov, Firman Wijaya dalam tanya jawab di persidangan mencecar Gamawan terkait dengan terbitnya Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 10/2010 tentang Pembentukan Tim Pengarah Penerbitan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Penerapan KTP Berbasis NIK Secara Nasional. Pembentukan tim itu jarang didalami jaksa penuntut KPK. ”Kaitan dengan tugas memberikan petunjuk dan dukungan, apakah ada bentuk intervensi ataupun saran daripada Pak Novanto?,” tanya Firman. ”Saya tidak tahu,” aku Gamawan.
Menurut Gamawan, pihaknya hanya kebagian tugas membentuk tim teknis dari 15 kementerian yang menjadi anggota tim pengarah tersebut. Selain itu, kubu Setnov yang memang getol mencari pelaku utama KTP-el itu juga menanyakan seputar alasan penolakan Gamawan terhadap proyek KTP-el dalam rapat bersama Wakil Presiden (Wapres) Boediono. Padahal, kala itu proyek KTP-el sedang bergulir. ”Saya ngeri sebenarnya, tapi karena perintah, saya kerjakan,” ungkap Gamawan menjawab pertanyaan itu. Dalam sidang kemarin, upaya tim PH Setnov bisa dikatakan belum membuahkan hasil. Meski demikian, ada yang menarik dalam sidang yang
berlangsung 10 jam lebih itu. Yakni, ketika saksi Diah Anggraeni tiba-tiba ingin mengajukan pembelaan atau eksepsi ke majelis hakim. Padahal, Diah bukan terdakwa. Sontak, pengunjung sidang yang semula tenang berubah riuh. Mereka tertawa mendengar jawaban hakim atas keinginan Diah itu. ”Apa mau jadi terdakwa ?,” jawab ketua majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Yanto kepada Diah. Yanto pun menyarankan Diah memberikan tambahan keterangan itu kepada jaksa atau penuntut umum. ”Kalau bukti meringankan dikasih ke penasihat hukum, kalau memberatkan ke penuntut umum,” imbuh Yanto. Mendengar jawaban hakim,
Diah yang tampak kecele pun kembali ke tempat duduk saksi. ”Maaf Yang Mulia. Sangat tidak (ingin menjadi terdakwa, red),” ujar perempuan yang kini sudah pensiun dari pegawai negeri sipil (PNS) itu. Saat di persidangan, Diah kemarin kembali dicecar pertanyaan seputar pertemuan dengan Setnov di Hotel Gran Melia pada Februari 2010 lalu. Mantan pejabat Kemendagri yang terbukti menerima uang 500 ribu dolar AS dari KTP-el tersebut pun mengaku tidak tahu maksud dan tujuan pertemuan itu. Dia hanya mengatakan dalam pertemuan itu Setnov meminta pihak Kemendagri mengawal proyek KTP-el.(tyo/jpg)
Syamsuar, Baznaz Siak telah me ngumpulkan Rp12 miliar dari dana zakat, dan telah didistribusikan kepada para petani mustahiq dalam bentuk konsumtif dan produktif. Total keseluruhan dana zakat yang telah dikumpulkan sejak 2011 sampai dengan 2017 berjumlah Rp.51.450.000.000 dengan jumlah yang telah didistribusikan dalam periode tersebut sebesar 49.350.000.000, dengan jumlah mustahik konsumtif yang dibantu melalui zakat sebanyak 30.126 orang, dan mustahik produktif yang dibantu melalui zakat sebanyak 3.719 orang. “Diharapkan setelah launching-nya zakat hasil pertanian ini, dapat menumbuhkan kesadaran kita semua untuk megeluarkan zakat secara tepat dan benar. Artinya tepat sasaran mustahiq dan benar menurut syariat Islam,” ujarnya. Danrem 031/Wirabima Brigjen
TNI Edy Natar Nasution mengaku sangat terharu dengan pencana ngan zakat pertanian di Siak. Apa yang telah dilakukan Siak, merupakan suatu bentuk kepeduliannya kepada masyarakat. “Seorang pemimpin itu akan dituntut pertanggungjawabannya kelak. Dan kita melihat Bupati Siak sudah menunjukan tanggungjawabnya kepada rakyat dan juga mampu membuat potensi zakat Siak ini menjadi yang tertinggi di Riau,” kata Danrem. Sebelum melakukan pencanangan zakat pertanian dan panen raya tersebut, Bupati Siak beserta rombongan menyempatkan untuk memanen tomat dan bawang. Di akhir acara, sejumlah petani padi melakukan pembayaran zakat pertanian dalam bentuk gabah yang diterima langsung Syamsuar, Baznas Pusat Fitriansyah dan Danrem 031/ Wirabima, Brigjen Edy Natar
Syamsuar Sukses Jadikan Bunga Raya Lumbung Padi meningkat. Ini agar cita-cita Siak menjadi garda terdepan ketahanan pangan dapat diwujudkan. Karena pertanian modern yang bertumpu pada penggunaan alat modern dan penerapan teknologi pertanian akan berbanding lurus dengan peningkatan hasil produksi. Hingga 2018, lanjut Syamsuar, bantuan peralatan petani yang diberikan mencapai 805 unit. Mulai dari hand tractor roda dua 394 unit, traktor roda empat 36 unit, 286 pompa air, 71 unit alat tanam padi dan 18 combine harvester. Hasilnya dipaparkan Syamsuar , produksi padi per tahun selama enam tahun terakhir (2012-2017) sebesar 35.504 ton. “Dibanding tahun 2011 lalu ada peningkatan sebesar 25,8 persen. Tahun ini berkisar di angka 28 ribu ton,” ujar Syamsuar. Pada kesempatan itu Syamsuar juga menyampaikan terima kasih
kepada TNI yang telah banyak memberikan bantuan. Terutama menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyukseskan program ketahanan pangan. “Dalam kesempatan ini, kami juga mengucapkan banyak teri makasih kepada TNI sebagai mitra pemerintah daerah dalam mewujudkan ketahanan pangan di daerah,” ungkapnya. Pada kesempatan panen raya itu juga dilaksanakan pembayaran zakat pertanian. Acara pembayaran zakat tersebut dihadiri oleh hampir seluruh Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kabupaten/kota se-Riau. Kepala Divisi Pengumpulan Zakat Nasional Fitriansyah yang merupakan perwakilan dari Baznas, sebelum dirinya datang ke Riau, dia sudah melakukan pengecekan data daerah mana saja yang sudah melaksanakan zakat pertanian. Dan Baznas Pusat
mengakui bahwa Siak satu-satunya daerah di Indonesia yang sudah melaksanakan zakat pertanian. “Dari data yang ada sebagian besar masih melaksanakan zakat profesi, mal, zakat emas. Secara spesifik zakat pertanian ini baru Siak yang membuatnya,” kata Fitriansyah. Dalam kesempatan itu, Fitriansyah menyampaikan ucapan terima kasih dari Ketua Baznas Pusat Bambang Sudibiyo kepada Bupati Syamsuar. Ada tiga hal besar yang menjadi konsentrasi beliau kepada Baznas Siak. “Pemkab Siak sudah menjalankan UU nomor 23 tahun 2011 untuk membentuk kepengurusan Baznas di tingkat kabupaten. Ini suatu dukungan yang luar biasa diberikan Bupati Syamsuar kepada Baznas,” ujarnya. Menurut Fitriansyah, ada dampak positif dengan perekonian masyarakat di Kabupaten Siak melalui gemar zakat ini. Dari
data yang ada jumlah masyarakat yang umrah setiap tahunnya dari Siak meningkat. “Bahkan subuh tadi (kemarin, red) saat salat di masjid, saya cukup terharu melihat jamaahnya sampai 3 syaf. Padahal kota ini sepi, tetapi masjidnya tetap ramai karena masyarakatnya sangat religius,” ujarnya lagi. Dalam kesempatan ini, Syamsuar mengatakan zakat bukan hanya sekadar pilar atau tiang utama dalam agama, melainkan dijadikan Allah sebagai identitas muslim yang apabila tidak ditunaikan, maka seseorang belum dapat disebut sebagai muslim yang bersaudara dengan muslim lainnya. “Oleh karena itu zakat adalah bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT. Karena semua tanaman dan buah-buahan yang tumbuh di atas bumi ini, merupakan hasil ciptaan Allah semata-mata”, kata Syamsuar. Sepanjang 2017 lalu, kata
TATA LETAK: MEGA
Riau Pos
12
SELASA, 30 JANUARI 2018
HALAMAN
Pj Bupati Inhil Masih Rahasia Laporan ALI NURMAN, Pekanbaru AFIAT ANANDA/RIAU POS
VERIFIKASI: KPU Riau melakukan verifikasi partai politik di Kantor DPD PDIP Riau, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Senin (29/1/2018). Verifikasi akan berlangsung hingga Selasa (30/1/2018).
 �  ��  � � � �   € � ‚ ƒ � � � �
� „ � � � … �  † � ‡ �
†  � �   � � ƒ � ��� � � �� † … �† � �� ˆ �† � �� � ˆ � � � �† ��  ƒ � � � „ � ‡ ‡ � …  ���� � � ��� … ‰ � � � � ƒ � ƒ ��  � †� �  ��  �
Â? Â? Â Â? Â Â? Â? Â?Â? Â Â? Â Â? Â Â? Â Â? Â Â? Â?
Berkas Administrasi Balon Diteliti hingga 12 Februari PEKANBARU (RP) - Proses verifikasi administrasi bakal pasangan calon (bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau memasuki tahap penelitian. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau sendiri saat ini telah bekerja serta menuangkan hasil verifikasi administrasi melalui berita acara. Ditargetkan, pada 12 Februari mendatang seluruh hasil penelitian sudah bisa diplenoka,n kemudian diumumkan ke publik. Hal itu disampaikan oleh Ketua KPU Riau Nurhamin kepada Riau Pos, Senin (29/1).�Mudah-mudahan berjalan baik. Kami
bekerja dengan profesional. Bawaslu juga ikut bersama kami dalam lima kelompok yang dibentuk,� jelas Nurhamin. Saat ditanya apakah ada persoalan perbedaan data yang diberikan bapaslon beberapa waktu lalu, Nurhamin belum bisa menjelaskan. Ia menyebut dalam proses penelitian berkas, pihaknya tak bisa mengumumkan kepada publik. Sesuai jadwal, pada 12 Februari mendatang barulah bisa diumumkan. “Saya belum bisa bicara kesalahan. Sampai 12 Februari kami lakukan penelitian.
Putusan nanti akan ada rapat pleno dan sekaligus pengumuman penetapan calon,� ujarnya. Sebelumnya, KPU bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau telah mendatangi seluruh lembaga yang berkaitan dengan syarat calon pekan lalu. Bahkan seluruh lembaga pendidikan yang mengeluarkan ijazah bapaslon tak luput dari pemeriksaan KPU serta Bawaslu. Hal itu guna memastikan seluruh data yang diserahkan pada saat pendaftaran benar-benar asli dan terverifikasi.(nda)
DEFIZAL / RIAU POS
JELASKAN: Ketua KPU Riau Nurhamin (dua kiri) menjelaskan kesiapan KPU Riau dalam penyelenggaraan pilkada kepada Tim Mabes Polri yang diwakili Widyaiswara Utama Sespim Lemdikpol Irjen Pol Dolly Bambang saat kunjungan ke KPU Riau dalam rangka asistensi sekaligus mengecek kesiapan pelaksanaan Pilkada 2018, Senin (29/1/2018).
Tegaskan Polri Harus Netral AFIAT ANANDA/RIAU POS
TINJAU: Ketua KPU Riau Nurhamin (kanan) meninjau tenda yang didirikan Polda Riau di Kantor KPU, Jalan Gajah Mada Pekanbaru, Senin (29/1/2018).
Polisi Dirikan Tenda di Kantor KPU MULAI pekan ini dan seterusnya, Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dijaga ketat oleh pihak kepolisian. Tidak tanggung-tanggung, ada sekitar 30 orang personel dari Sabhara Polda Riau yang bertugas di sana. Penjagaan dilakukan selama 24 jam penuh. Untuk kelengkapan penjagaan, Polda Riau mendirikan tenda di depan Kantor KPU Riau sebagai tempat beristirahat. Perwira Pengawas tim penjagaan KPU Riau Iptu Hajjarul mengatakan ada sekitar 30 personel yang ditempatkan di KPU. Jumlah tersebut bergantian pagi sore dan malam sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. “Selama 24 jam jaga. Kami kan ada shift (jadwal pergantian, red),� sebut Hajjarul. Sementara itu, Ketua KPU Riau Nurhamin menyambut baik penjagaan yang dilakukan oleh Polda Riau.�Kami tentu sangat berterima kasih sekali. Karena memang mulai pekan ini sampai Juni nanti intensitas atau kesibukan di Kantor KPU perlu pengamanan,� sebutnya. (nda)
ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
PEKANBARU (RP) - Ada hal menarik ketika tim Mabes Polri yang diwakilkan Widyaiswara Utama Sespim Lemdikpol Irjen Pol Dolly Bambang Hermawan dan Inspektur Wilayah II Inspektorat Pengawasan Umum Polri (Irwil II Itwasum Polri) Brigjen Pol Supriyanto datang ke Kantor KPU Riau, Senin (29/1). Usai melaksanakan diskusi dengan petinggi KPU, mantan Kapolda Riau Irjen Dolly langsung mengingatkan anggota Polri yang datang bersamanya untuk bersikap netral dalam pelaksanaan Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2018. “Harus netral ya!� ucap Irjen Dolly sambil mengacungkan telunjuknya di hadapan anggota Polda Riau yang menemaninya saat itu. Sebelumnya, kepada Riau Pos, Jenderal Bintang Dua itu sempat mengatakan bahwa
Polri tegas terhadap anggota yang terlibat dalam politik praktis. Ia menjelaskan ada sejumlah sanksi yang telah disiapkan korps bhayangkara itu. Mulai dari demosi selama 1 tahun hingga pemecatan dengan tidak hormat (PTDH). “Bukan imbauan lagi, itu sudah perintah Kapolri. Saya rasa, semua anggota Polri sudah harus paham netralitas harus dijunjung tinggi. Sanksinya, sudah ada tahapan. Pimpinan pasti tegas untuk itu,� tegas pria lulusan Akpol 1984 itu. Soal kedatangan ke Riau, Dolly mengatakan dirinya merupakan perwakilan Mabes Polri untuk mengecek persiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Riau. Ada beberapa hal yang ingin dipastikan pihaknya, baik secara keseluruhan maupun lebih rinci. Ia menyebut saat berjumpa
dengan pihak KPU Riau sebelumnya, Ketua KPU Nurhamin telah memaparkan tahapan Pilkada Riau. Dari apa yang disampaikan Nurhamin, lanjut dia, seluruh mekanisme berjalan dengan baik. Begitu juga dengan persiapan pengamanan yang juga telah dikoordinasikan oleh Polda Riau kepada Mabes Polri. “Kami melihat kesiapan wilayah secara keseluruhan dalam menghadapi pilkada. Sudah disiapkan dari perencanaan sampai pelaksanaan. Soal persiapan pengamanan juga. Polda Riau sudah melaksanakan dengan baik,�ujarnya. Di sisi lain, Ketua KPU Riau Nurhamin menjelaskan dalam proses pilkada ataupun pemilu selalu ada kunjungan serta pengecekan oleh Mabes Polri ke KPU. Adapun bahasan yang dilakukan pihaknya dengan Polri menyangkut mekan-
NAMA Penjabat (Pj) Bupati Indragiri Hilir yang akan menggantikan HM Wardan saat ini sudah diserahkan Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Meski begitu, siapa saja calon yang disetorkan masih dirahasiakan. ‘’Sudah diajukan (nama Pj, red). Sekarang sedang berproses di Kementerian Dalam Negeri,’’ ujar H Arsyadjuliandi Rachman, Senin (29/1). Siapa saja calon tersebut? ‘‘Rahasia. Tidak boleh diumumkan. Tunggu saja,’’ tegasnya. Dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Inhil, saat ini ada tiga pasangan calon (paslon) yang dipastikan akan bersaing. Mereka
adalahHM Wardan-H Syamsudin Uti, H Rosman Malomo-Musmulyadi dan H Ramli Walid-H Ali Azhar. Karena Bupati dan Wakil Bupati Inhil saat ini, HM Wardan-Rosman Malomo sama-sama berlaga, maka selama helat pemilihan kepala daerah (pilkada), Inhil akan dipimpin oleh Pj Bupati. ‘’Ada tiga nama. Sudah disiapkan penjabatnya dari eselon II Pemprov Riau,’’ujarnya. Dalam penunjukan Pj kepala daerah, kebiasaan yang dilakukan adalah menempatkan pejabat yang berasal dari daerah setempat. Jika merujuk hal ini, pejabat Pemprov Riau yang berasal dari Inhil adalah Kadis Pariwisata Riau Fahmizal Usman dan Karo Organisasi dan Tata Laksana Setdaprov Riau Jonli.(das)
Besok, Pleno Dugaan Netralitas Kompol FD Diumumkan PEKANBARU (RP) - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Kampar berencana menggelar pleno dugaan pelanggaran netralitas anggota Polri, Rabu (31/1) besok. Itu setelah klarifikasi atas dugaan keterlibatan Kompol FD berhasil dilakukan, Senin (29/1) pagi. Ketua Panwaslu Kabupaten Kampar Marhaliman mengatakan pihaknya masih harus melakukan klarifikasi lanjutan terhadap panitia lainnya.�Kan masih ada waktu sampai Rabu (besok, red). Kami masih perlu klarifikasi dengan sejumlah panitia,� kata Marhaliman. Setelah melaksanakan klarifikasi lanjutan, selanjutnya mereka melaksanakan pleno dan akan diumumkan ke publik atas temuan yang terjadi pada kegiatan peresmian Madrasah Tsanawiyah (MTs) Muhammadyah Gobah, Tambang, Kabupaten Kampar beberapa waktu lalu itu. Sementara itu Kapolda Riau Irjen Pol Drs Nandang MH mengatakan bahwa pihaknya telah mengetahui perihal dugaan keterlibatan Kompol FD. Dari informasi yang ia dapat, yang bersangkutan diminta untuk menjadi ketua panitia peresmian MTs di Tambang. Permintaan masyarakat kepada Kompol FD bukan tanpa alasan. Itu dikarenakan dirinya merupakan alumni, seka-
ligus tokoh masyarakat di sana. ‘‘Bersangkutan alumni sana, tinggal di sana, kemudian didaulat untuk menjadi ketua acara itu. Artinya kesepakatan masyarakat dan alumni di sana. Kan biasa kalau jadi pejabat dihormati. Nah masyarakatlah yang meminta, dia (Kompol FD, red) ketua,�ujar Nandang kepada wartawan, Senin (29/1). Kemudian saat rapat, panitia sepakat untuk mengundang hanya Bupati Kampar. Tapi, tiba-tiba muncul ide panitia lain untuk mengundang Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT. Saat muncul ide tersebut, lanjut Kapolda, Kompol FD keberatan karena tak ingin kehadiran Firdaus nantinya diputar balik. “Awalnya dia (Kompol FD, red) telah menolak. Tapi kan panitia lain bukan anggotanya, tapi masyarakat umum. Jadi masyarakat yang mengatakan ini kan, belum menetapkan. Ini belum masuk kampanye karena baru bakal calon. Persepsi panitia bukan ketua ya,� ujarnya. Terlepas dari informasi yang telah ia terima, pihaknya juga berencana memanggil Kompol FD untuk diperiksa oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Riau. Jadwal pemeriksaan, dikatakan Nandang akan dilakukan setelah klarifikasi dilakukan oleh Panwaslu Kampar.(nda)
ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
HALAMAN 13
AMANKAN BOLA: Gelandang PSPS M Yoga Pratama mengamankan bola dari kejaran penyerang Borneo FC Boaz Solossa pada Grup D Piala Presiden di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Senin (29/1/2018).
 Â?Â?  Â?Â?  Â
PENGALAMAN BERHARGA
Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru
MESKIPUN kembali gagal meraih kemenangan dalam laga ketiga di Piala Presiden 2018 melawan Pusamania Borneo FC, Senin (29/1) di Stadion I Wayan Dipta. Namun PSPS kembali banyak mendapat pengalaman berharga dalam laga tersebut. Bermaterikan pemain senior seperti Boaz Solossa, Syamsul Bachri dan Ricardo Salampessy, tim Pesut Etam (julukan Pusamania Borneo FC) berhasil mencetak tiga gol ke gawang PSPS yang dijaga Ismail Hanafi. Sementara itu, meskipun mendapat banyak peluang di awal-awal laga, M Yoga Pratama dkk gagal mengkonversi nya
menjadi gol. Peluang pertama bagi PSPS datang dari Ichan Pratama pada menit ke 12, tepat dari depan kotak penalti, Ichsan melepaskan sebuah tendangan akurat, namun bola dapat ditangkap penjaga gawang Borneo Nadeo Argawinata. Dua menit kemudian, PSPS kembali mendapat peluang serupa. Usai menerima umpan Abdul Rahman Abanda, Ichsan kembali melepaskan sebuah tendangan tajam, namun bola dapat ditepis Nadeo. Bola muntah sempat diambil alih Firman
Septian dan dilanjutkan dengan sepakan jarak dekat, namun terlampau lemah dan dapat dihentikan bek Borneo FC. Dominasi PSPS berlanjut pada menit ke 32, umpan silang terukur Abdul Rahman Abanda mengarah tepat kepada Firman Septian yang berdiri bebas di mulut gawang. Septian lantas berusaha menyundul bola, namun tak akurat dan melebar di kanan gawang Borneo FC. Borneo berusaha membalas serangan PSPS pada menit ke 40, memanfaatkan umpan terobosan yang dikirim Boaz Solossa dari lini tengah mengarah
tepat kepada Prisca Womsiwor. Pemain asal Papua tersebut berhasil memanfaatkan peluang dan berhasil melepaskan tendangan ke sudut kiri bawah gawang yang tidak dapat dijangkau Ismail Hanafi dan akhirnya berbuah gol, 0-1 untuk keunggulan Borneo FC hingga babak pertama usai. Lima menit saat babak kedua berlangsung, Pesut Etam kembali berhasil menggandakan keunggulan. Memanfaatkan umpan terobosan Febri Hamzah, Boaz Solossa dsngan tenang melepaskan sontekan pelan ke gawang PSPS mengubah skor menjadi 0-2. Tertinggal dua gol, pemain PSPS seperti
kehilangan momen. Beberapa kali serangan yang dilakukan kerap gagal sementara Borneo FC juga terus melancarkan serangan. Saat memasuki tambahan waktu, bek PSPS Wahyu Kristanto menjatuhkan Febri di kotak terlarang yang berbuah pinalti. Tampil sebagai eksekutor, Stevan Markovic menjalankan tugasnya dengan baik. Sepakan kerasnya menghujam deras ke gawang PSPS. Kedudukan pun menjadi 0-3 dan bertahan hingga laga usai. Pelatih PSPS Jafri Sastra mengatakan, dari tiga pertandingan yang dijalani PSPS pada Piala Presiden 2018 ini, PSPS banyak mendapatkan pengalaman yang luar biasa banyak.(eca)
ET RN TE IN
MESUT OZIL
ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA
pemain Borussia Dortmund itu punya karakter permainan yang cocok dengan Arsenal.(int/eca)
Selain itu, Arsenal juga telah menambahkan Mkhitaryan ke skuad mereka. Gelandang serang Armenia itu gabung Arsenal sebagai bagian dari transfer Alexis Sanchez ke Manchester United. Hengkangnya Sanchez, seperti kata Wenger beberapa waktu lalu, justru membuat skuad Arsenal jadi lebih kompak. Kemenangan atas Palace dan Chelsea adalah buktinya. Sementara itu, bergabungnya Mkhitaryan dipercaya bakal menguntungkan Arsenal. Pasalnya, banyak yang menilai kalau mantan
Â?
Â?
Â
Â? Â
Â?
Â
 Â
Berada Dititik Optimal SWANSEA (RP) - Arsenal akan bertandang ke markas tim juru kunci Swansea City pada matchweek 25 Premier League 2017/18, Rabu (31/1). Ini bisa menjadi panggung debut Henrikh Mkhitaryan dengan seragam Arsenal. Kepercayaan diri Arsenal sedang berada di titik optimal. Dalam dua laga terakhirnya, pasukan Arsene Wenger menghabisi Crystal Palace 4-1 di liga dan menyingkirkan Chelsea di Carabao Cup.
JPG
ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL
14 TOTAL SPORT Indonesia Wakil Pertama Asia di Piala Dunia Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Laporan JPG, Jakarta
BADAN sepak bola dunia, FIFA, mengakui status Indonesia sebagai wakil pertama Asia di pentas Piala Dunia. Hal itu disebutkan FIFA melalui akun resmi Piala Dunia @FIFAWorldCup. Memang, status Indonesia sebagai negara pertama Asia yang tampil di Piala Dunia sempat menjadi polemik. Pasalnya, pada Piala Dunia 1938, tim yang tampil bernama Hindia Belanda dan dihuni gabungan pemain Belanda serta Indonesia. Kala itu Indonesia memang belum merdeka dan masih dalam masa penjajahan Belanda. Karenanya, sebagian pihak menganggap, Indonesia bukan wakil
pertama Asia yang tampil di Piala Dunia karena pada waktu itu masih era Hindia Belanda. Namun, suka tidak suka, FIFA sudah mengakui bahwa Indonesia-lah yang menjadi wakil pertama Asia di Piala Dunia. Disebutkan bahwa Hindia Belanda alias Dutch East Indies, merupakan cikal bakal Indonesia, nama yang saat ini sah diakui sebagai anggota FIFA. “Q: Siapa negara pertama Asia yang tampil di Piala Dunia?” tulis akun @FIFAWorldCup dalam betuk tanya jawab kepada follower-nya pada Jumat (26/1). Dalam cuitan itu pula, FIFA memberikan jawabannya: “A: Dutch East Indies (Hindia Belanda), sekarang dikenal sebagai Indonesia (@ pssi__fai), mencapai putaran final
PIala Dunia 1938 di Prancis”. Dalam cuitan sehari sebelumnya, @FIFAWorldCup juga mengunggah sebuah video kisah di Piala Dunia 1938 dengan menyebutkan nama Indonesia. “Indonesia, sebagai Dutch East Indies (Hindia Belanda), menjadi tim pertama dari Asia yang mencapai Piala Dunia. Pelajari lebih lanjut cerita dari Prancis 1938,” tulisnya. Bahkan, FIFA kembali membuat unggahan serupa pada Ahad (28/1). “TONTON: Cerita menarik dari tim pertama Asia di Piala Dunia,” cuit @FIFAWorldCup dengan menyertakan logo bendera Merah Putih. Sementara, dalam sebuah artikel di situs resminya, FIFA men-
jelaskan bagaimana Indonesia tampil di Piala Dunia 1938. Disertakan juga video footage terkait kisah Indonesia di ajang terakbar antarnegara dunia itu. “Australia, Iran, Jepang, Arab Saudi, dan Korea Selatan, akan mendapat kehormatan mewakili Konfederasi Sepak Bola Asia di Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia. Tapi penampilan pertama di panggung Piala Dunia tidak dimulai dengan salah satu dari timtim yang menjadi kekuatan utama di Asia itu,” tulis FIFA. “Hindia Belanda, sekarang Indonesia, memegang penghargaan sebagai tim pertama Asia di Piala Dunia, menggalang tim yang terdiri dari pemain Belanda dan pribumi Indonesia. Berangkat ke Prancis 1938, perjalanan yang membutu-
hkan waktu berminggu-minggu untuk dicapai, akhirnya mereka bertemu finalis Hungaria di babak pertama di Reims. Inilah cerita lengkapnya,” lanjut FIFA menutup rangkaian pengantar video footage yang diunggah. Video dalam artikel tersebut pun sejatinya sudah diunggah FIFA sejak 2014 silam, saat menyambut putaran final Piala Dunia di Brazil pada tahun yang sama. Dengan berbagai pengesahan FIFA itu, mau tidak mau, suka tidak suka, Indonesia kini bisa berbangga hati mengakui status sebagai wakil pertama Asia di Piala Dunia. Piala Dunia 1938 merupakan Piala Dunia terakhir sebelum vakum akibat pecahnya perang
dunia kedua. Putaran final digelar di Prancis pada 4-19 Juni dengan melibatkan 15 negara dari empat konfederasi. Meski memakai nama Hindia Belanda, Indonesia mewakili benua Asia di kualifikasi Grup 12. Untuk lolos ke Prancis, Hindia Belanda mengalahkan Jepang di babak kualifikasi. Hindia Belanda menang tanpa harus bertanding dengan Jepang yang saat itu sedang berperang dengan Cina. Pada babak pertama, Hindia Belanda yang mengenakan jersey oranye, harus bertekuk lutut dari Hungaria dengan skor telak 0-6 di Stadion Velodrome, Prancis. Kiper Hindia Belanda Mo Heng harus rela gawangnya dihujani gol pada menit ke-13, 15, 28, dan 35.(wws)
DONI APRILADI
Usai Diksarmil, 285 Atlet Diharapkan Dispilin dan Berprestasi INTERNET
SELEBRASI: Kevin De Bruyne melakukan selebrasi usai mencetak gol untuk membawa City melaju ke babak 16 besar Piala FA, Ahad (28/1/2018).
City Lewati Hadangan Cardiff di Piala FA MANCHESTER (RP)- Langkah Chelsea mampu diikuti rivalnya di Premier League, Manchester City. Pada babak keempat Piala FA, Man City sukses mengalahkan Cardiff City dengan skor 2-0, Ahad(28/1), sekaligus melaju ke babak 16 besar. Di laga ini, Manajer The Citizens, Pep Guardiola menghadirkan strategi tak biasa. Mereka tampil tanpa striker murni dalam formasi 4-3-3. Guardiola menempatkan
Bernardo Silva, Raheem Sterling, serta Leroy Sane di lini depan. Perjudian itu terbukti ampuh. Tiga pemain dengan kecepatan dan skill individu apik ini membuat pertahanan Cardiff kerepotan. Saat pertandingan baru berjalan delapan menit, Man City unggul lebih dulu melalui tendangan bebas Kevin De Bruyne.
Pada menit ke-37, The Citizens mampu menggandakan keunggulan. Umpan lambung Bernardo Silva dari sisi kiri dapat dikonversikan Raheem Sterling menjadi gol dengan sundulan. Man City menjaga keunggulan 2-0 sampai turun minum. Selepas jeda, Man City sama sekali tak mengendurkan tempo serangan. Sejumlah peluang bagus
didapatkan oleh Sterling, Bernando Silva, dan Danilo. Akan tetapi, upaya Man City untuk mencetak gol ketiga tak membuahkan hasil hingga pertandingan berakhir. Man City menyusul sejumlah klub Premier League juga berhasil melenggang ke putaran kelima, mulai dari Chelsea, Leicester City, Southampton, West Bromwich Albion, dan Manchester United. (jpg)
Atlet Panahan Kesulitan Berlatih PEKANBARU (RP) - Pasca diserahkannya aset venue panahan ke Universitas Islam Riau (UIR), membuat para atlet khawatir akan kesulitan karena jadwal latihan bisa bentrok dengan agenda kampus. Pelatih Panahan Riau Muslim mengatakan, memang saat ini kesulitan berlatih belum dialami. Pasalnya, beberapa fakultas di UIR libur. Namun pihaknya khawatir jika nanti mahasiswa sudah
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
kembali berkuliah, jadwal latihan atlet akan bentrok dengan jadwal kegiatan mahasiswa. “Kalau sekarang belum susah berlatih, tapi nanti jika mahasiswa sudah masuk pasti jadwal akan bentrok. Mau tidak mau kami harus menyesuaikan jadwal dengan pihak kampus,” katanya. Lebih lanjut dikatakannya, memang tempat latihan lain untuk atlet panahan Riau
terdapat di beberapa tempat. Namun tempat yang sudah memenuhi standar lapangan internasional yakni hanya di venue panahan di kompleks UIR tersebut. “Tempat latihan lain banyak, tapi kurang layak. Di UIR sudah lapangan standar internasional, kalau tidak dimanfaatkan rugi kita,” sebutnya. Untuk itu, pihaknya meminta kepada pemerintah untuk
dapat memperhatikan para atlet panahan Riau. Pasalnya untuk meningkatkan prestasi, harus didukung dengan latihan rutin dengan lapangan yang sesuai standar internasional. “Hal ini juga akan kami sampaikan kepada Kadispora Riau agar bisa menjadi perhatian. Bagaimana atlet panahan kita bisa berprestasi kalau untuk latihan saja sulit nantinya,” lanjut dia.(sol)
PEKANBARU (RP)- 285 atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) dan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Mahasiswa (PPLM), Dinas Kepemudaan dan Olahraga Riau (Dispora) telah selesai mengikuti pendidikan dasar militer (Diksarmil) di Yonko 462 Paskhas Lanud Roesmin Nurjadin mulai Senin (22/1) hingga Ahad (28/1) lalu. Kadispora Riau Doni Apriladi mengatakan, usai Diksarmil tersebut, para atlet Riau diharapkan semakin mengerti dengan disiplin. Apapun prestasi yang akan diraih, harus dilandasi rasa optimis dan disiplin yang tinggi. “Saat Diksarmil tersebut, para atlet yang paling utama diajari disiplin yang tinggi mulai dari waktu belajar, beribadah, berlatih hingga disiplin dalam menggunakan alat komunikasi. Di mana saat ini banyak anak-anak yang diperbudak oleh alat komunikasi salah satunya telepon pintar,” katanya. Selain diajarkan disiplin, lanjut Doni, para atlet juga dijadikan bagaimana rasa cinta tanah air yang tinggi. Di mana dahulu para pejuang telah susah payah merebut kemerdekaan dan mengibarkan merah putih, dan hal itu juga dapat dirasakan para atlet dengan mengibarkan bendera merah putih di luar negeri melalui prestasi. “Para atlet usai Diksarmil mereka juga ingin mengibarkan merah putih di luar negeri, tapi tentunya untuk dapat melakukan hal itu harus berprestasi di tingkat internasional,” sebutnya. Dalam Diksarmil tersebut, kepada para atlet juga terus ditanamkan semangat untuk berlatih demi prestasi. Apalagi saat ini perhatian pemerintah kepada para atlet berprestasi sangat bagus, baik itu dalam hal pemberian bonus hingga penjaminan hidup melalui pekerjaan tetap. “Sudah banyak terbukti atlet Riau yang berprestasi mendapatkan perhatian serius dari pemerintah pusat. Selain mendapatkan bonus, para atlet tersebut juga ada yang diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), hal ini tentu jadi salah satu motivasi bagi para atlet muda Riau,” ujarnya. Usai pelaksanaan Diksarmil, para atlet Riau akan menjalani beberapa iven mulai dari tingkat daerah yakni Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Riau April mendatang, Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (POPWIL) di Aceh dan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2019 di Papua. (sol)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
PRO-KUANTAN SINGINGI BERSATU NOGORI MAJU
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
15
Digilas Tronton, Dahlia Tewas di Tempat
CR6/MIRSHAL RIAU POS
EVAKUASI KORBAN: Pihak kepolisian melakukan evakuasi korban tabrak maut ke dalam mobil ambulans, Senin (29/1/2017).
Selesaikan Rekon Kas Laporan JUPRISON, Telukkuantan KEPALA Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kuansing Hendra AP MSi menyampaikan, APBD Kuansing tahun 2018 bisa digunakan apabila sudah diselesaikan rekonsiliasi kas oleh masing-masing OPD.
Sehingga baru bisa mengajukan pencairan dana. “Kami menyampaikan, bahwa proses APBD setelah diverifikasi provinsi, telah dilakukan penyempurnaan. Dan telah ditandatangani persetujuan oleh Ketua DPRD Kuansing,” ujar Kepala BPKAD Kuansing Hendra kepada Riau Pos, Senin
(29/1). Untuk proses selanjutnya, kata Hendra, APBD sudah bisa digunakan. Namun sesuai arahan BPK RI, seluruh OPD diminta terlebih dahulu melakukan rekonsiliasi kas dengan BPK. Jika sudah selesai, OPD baru bisa mengajukan pencairan dana.
Rekon kas itu dimaksud Hendra, adalah melakukan penyesuaian pengeluaran kas berdasarkan SP2D dan SKPD di masing-masing OPD. “Kapan itu rekon selesai. Itu tergantung OPD masing-masing. Sekarang kami minta, OPD menuntaskan rekonsiliasi dulu,” saran Hendra.(wws)
Naura, Hijabers Cilik yang Menginspirasi TELUKKUANTAN (RP)- Naura Athira El Rahmah (6) adalah hijabers cilik dari Kabupaten Kuantan Singingi, yang menginspirasi anak-anak di Negeri Jalur ini untuk berhijab. Di samping itu, banyak juga kaum ibu yang sering bertanya di Instagramnya @nauraelrahmah, soal bagaimana cara agar anak mereka bisa tidak merasa risih saat mengenakan hijab di usia kecil. Dan memang, anak dari pasangan Attin Afrilia Dewi (33) dan Nasjuneri Putra (39) ini memperlihatkan konsistensinya memakai jilbab sejak usia masih dua tahun
hingga sekarang. Naura, begitu dia disapa sama orang tuanya. Ia hobi di foto dengan memakai hijab. Ia mampu menampilkan gaya yang modis dengan hijabnya. Sehingga di usia yang sekarang, Naura sudah berhasil memperlihatkan pengaruhnya terhadap anak-anak dan orangtua sekarang. Ia sukses memanfaatkan teknologi yang ada, seperti media sosial untuk memaksimalkan hobinya. Lewat Instagram @nauraelrahmah, Ia memiliki followers mencapai 20,6 K atau 20 ribuan lebih. Tampil ayu dan cantik dengan hijab-hijab yang dipakainya,
akun Istagram Naura telah banyak pengikut. Sehingga adik dari Naufal Razan Rais Shirazy dan kakak dari Nauzan Azka El Ghifari ini menjadi brand ambassador suatu produk di media sosial. Ia pun sukses mempromosikan setiap hijab yang dipakainya. Hijabers cilik kini melekat kepadanya. Ia pun bangga bisa melihat anak-anak di Kuansing memakai hijab, yang terinspirasi darinya yang konsisten berhijab. Apalagi hijab baginya bukan hanya sekadar untuk gaya-gaya di depan kamera, namun Naura setiap hari memakainya.(jps/ifr)
NAURA ATHIRA EL RAHMAH
KUANTAN MUDIK (RP)- Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi antara truk tangki dengan nomor polisi BK 9647 VN yang dikemudikan Yaroki Napitupulu dengan sepeda motor yang dikendarai seorang wanita bernama Dahlia (45) di persimpangan Banjar Padang-Cengar, Kecamatan Kuantan Mudik, Senin (29/1). Akibat kecelakaan tersebut, pengendara sepeda motor tewas di tempat. Informasi yang dirangkum Riau Pos di lapangan, korban Dahlia menggunakan sepeda motor bergerak dari arah Desa Sangau menuju Lubuk Jambi untuk mengantar jualannya di warung. Sesampai di persimpangan Banjar Padang-Cengar, tiba-tiba truk dari arah Telukkuantan menuju Kiliran Jao dari belakang menyenggol bagi-
an belakang motor Dahlia. Akibatnya, motor yang dikendarai Dahlia oleng dan terjatuh persis di bagian roda belakang truk tersebut hingga menggilas bagian kepala korban. Salah seorang saksi bernama Hendri menuturkan, usai tergilas, korban tidak bergerak lagi. Berkemungkinan tewas di tempat. “Awalnya masyarakat tidak berani mengevakuasi korban. Karena memang tidak bisa diselamatkan lagi. Setelah pihak kepolisian datang, baru korban dilarikan ke rumah sakit dibantu warga,” ujar Hendri. Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK melalui Kasubbag Humas AKP Lumban G Toruan saat dikonfirmasi menyebutkan, polisi sudah mengamankan barang bukti.(cr6)
Maghrib, Tidak Ada Lagi Anak Berkeliaran TELUK KUANTAN (RP)Kepala Kementrian Agama Kabupaten Kuantan Singingi Drs H Jisman MA mengimbau, kepada orangtua untuk mengingatkan kepada anaknya supaya mengaji ke masjid atau musala yang ada di sekitar daerah masing-masing. JISMAN Terutama pada waktu Magrib. “Tidak ada Lagi anak yang berkeliaran pada waktu Magrib. Kita berharap, pada waktu Magrib hingga Isya, anak-anak berada dalam masjid atau surau. Di sini peran orangtua harus disiplin menjaga anaknya. Ini juga imbauan pemerintah pusat dan daerah. Imbauan ini sudah dilaksanakan oleh berbagai daerah seperti di Kenegerian Kopah,” ujar Jisman kepada
Riau Pos di ruang kerjanya, Senin (29/1). Saat ini, lanjut Jisman, anak-anak dipedesaan lebih tertarik dengan program-program televisi dan handphone yang tidak mendidik. Hal seperti itu harus ditunjang oleh peran orangtua dalam mengarahkan anak supaya program Magrib Mengaji di Kuansing terlaksana untuk semua desa. “Sebagai orangtua, yang kita takutkan adalah pergaulan anak-anak sekarang ini, terutama anak yang kesehariannya menggunakan media sosial yang tidak bisa kita pantau secara langsung. Termasuk komunikasi secara online. Bahkan bisa transaksi dan jual beli melalui online,” kata Jisman.(cr6)
Belum Ada Surat Resmi dari PSMS Laporan SOLEH SYAHPUTRA, Pekanbaru
DOKUMEN RIAU POS
STADION UTAMA: PSMS Medan berencana untuk menjadikan Stadion Utama kebanggaan masyarakat Riau ini sebagai homebase untuk mengarungi kompetisi Liga I 2018.
KEPALA Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Riau Doni Apriladi mengatakan, hingga saat ini belum mendapatkan surat resmi dari pihak manajemen PSMS. Hal ini terkait rencana pihak PSMS Medan yang akan menggunakan Stadion Utama Riau sebagai venue mereka untuk mengarungi Liga 1 musim 2018. “Kami belum dapat pemberitahuan atau surat resmi dari pihak PSMS Medan terkait penggunaan Stadion Utama Riau tersebut. Tapi jika nantinya sudah ada surat resmi yang masuk, saya akan lapor pimpinan terlebih dahulu dalam hal ini pak Gubernur,” kata Kadispora. Lebih lanjut dikatakannya, jika pada akhirnya Stadion Utama Riau diizinkan untuk digunakan Ayam Kinantan. Maka, akan dibuatkan peraturan gubernur (Pergub) yang akan mengatur soal sewa menyewa stadion kebanggaan masyarakat Riau tersebut. “Tentu kalau jadi dipakai, harus
ada Pergub yang mengatur soal sewa menyewanya. Tapi yang terpenting juga harus ada izin dari pak Gubernur terlebih dahulu,” sebutnya. Terkait status Stadion Utama Riau menurut Doni, saat ini sudah tidak ada masalah lagi. Semua kendala administrasi yang sebelumnya terjadi, sudah diselesaikan oleh Pemerintah Provinsi Riau. Hanya saja perlu perbaikan dibeberapa sisi seperti pengecatan, pengecekan saluran air dan beberapa hal kecil lainnya. “Stadion Utama Riau sekarang sudah tidak ada masalah lagi, hanya perlu perbaikan di beberapa sisi saja. Bahkan jika mau digunakan untuk Asian Games pun bisa,” ujarnya. Keputusan manajemen PSMS Medan yang akan memakai Stadion Utama Riau untuk Liga 1 musim 2018, karena tim verifikasi Liga Indonesia Baru menyatakan Stadion Baharoedin Siregar, Lubuk Pakam, Deliserdang tidak layak sebagai venue alternatif stadion Teladan untuk kompetisi Liga 1.(wws)
Persib Rayu Fabiano dan Willian Pacheco Pendapatan Persebaya Tembus Rp2,9 M BANDUNG (RP)- Persib Bandung ternyata sempat merayu Fabiano Beltrame dan Willian Pacheco untuk datang awal musim lalu. Namun mereka gagal mendaratkan keduanya dan meminang Bojan Malisic. Memang, sebelum Malisic datang, Persib sempat sangat dekat dengan Pacheco. Namun, eks bek Persija Jakarta itu justru merapat ke klub Malaysia, Selangor FA. Demikian pula dengan Fabiano Beltrame yang bertahan bersama Madura United. Minat
REDAKTUR: ADE CHANDRA
Persib terhadap kedua bek itu dibeberkan mantan pemainnya, Vladimir Vujovic. Hal itulah yang juga melatari kepergiannya dari tim Maung Bandung. “Ada salah satu sosok yang memang VLADO punya latar di balik kepergian saya. Jadi ketika sosok itu mencoba datangkan Fabiano dan Pacheco, semuanya selesai buat saya,” ujar Vlado
usai bela BFC lawan FC Tokyo. Jelas hal itu membuatnya kecewa. Apalagi, Vlado merasa berkinerja baik sepanjang Liga 1 2017 tetapi malah dikhianati salah seorang sosok tersebut. “Mereka itu punya pemain bertahan terbaik musim lalu. Jadi apa yang harusnya mereka lakukan adalah mencari pemain depan,” tandas dia.(ies/jpc)
SURABAYA (RP)- Penunjukan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya sebagai salah satu tuan rumah babak grup Piala Presiden 2018 memang tepat. Stadion GBT selalu dipenuhi oleh ribuan pendukung tim-tim yang tergabung di Grup C. Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Grup C meraih total pendapatan kotor sebesar Rp 2,9 miliar. Jumlah penonton pertandingan di grup yang dihuni oleh Persebaya Surabaya, Madura United, PS Tira (TNI) dan Perseru Serui tersebut memang fantastis. Total 73.552 lembar tiket yang terjual dari enam pertandingan yang
tersaji di Grup C. Rinciannya adalah 13.200 lembar tiket terjual pada hari pertama 18 Januari lalu. Panpel Grup C meraup pendapatan sebesar Rp528 juta. Jumlah ini sempat menur un pada har i kedua pada 23 Januari lalu. Hanya 10.325 lembar tiket yang ter ju a l denga n p endapata n Rp413 juta. Penjualan tiket terbanyak terjadi pada hari terakhir, Ahad (28/1). Sebanyak 50 ribu lembar tiket yang disediakan berhasil terjual ludes. Pendapatan yang diraih mencapai angka yang fantastis yakni Rp2 miliar. Ini adalah rekor penonton tertinggi
di Piala Presiden dan Persebaya khususnya. “Jika kami mencetak 55 ribu tiket sesuai dengan kapasitas stadion pun sebenarnya akan habis. Namun kami putuskan hanya mencetak 50 ribu lembar tiket,” ungkap Ketua Panpel Persebaya, Wisnu Sakti Buana. Andai diakumulasi mulai hari pertama hingga laga terakhir, sebanyak 73.552 tiket terjual di Grup C. Rata-rata penonton laga di grup ini mencapai 24.517. Panpel pun meraup pendapatan kotor sebesar Rp2,9 miliar. “Masih banyak kekurangan. Kami akan berusaha lebih baik di Liga 1 nanti,” tegas Wisnu.(saf/jpc) TATA LETAK: YAYA TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
16
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Assessment Tungu Persetujuan Menteri
K
URSI Kepala Bappeda Kabupaten Siak masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt). Belum terisinya pejabat definitif usai ditinggalkan oleh Yan Prana Jaya yang diangkat sebagai Kepala
Badan Keuangan Daerah (BKD), disebabkan proses assessment untuk memilih pejabat baru belum dilaksanakan. Bupati Siak H Syamsuar MSi menyebutkan, saat ini untuk pelaksanaan assessment harus mendapat persetujuan dari
menteri. ‘’Iya, aturan sekarang apabila ada kepala daerah yang maju pada pemilukada proses untuk itu (assessment, red) harus melalui persetujuan menteri. Saya belum terima itu, jadi belum bisa
saya tandatangani,” ujar Syamsuar, Senin (29/1). Dikatan Syamsuar, nantinya assessment tidak hanya untuk eselon II seperti jabatan kepala Bappeda. Eselon lainnya juga tengah dipersiapkan. Namun proses untuk
melakukan itu masih menunggu persetujuan menteri. ‘’Tak hanya untuk mengisi kekosongan jabatan Kepala Bappeda Siak, tapi juga untuk eselon-eselon lainya. Tapi ya itu, belum bisa saya tandatangani,” ujar Syamsuar.
Untuk saat ini jabatan Kepala Bappeda masih dipegang oleh Plt Wan Yunus untuk mengisi kekosongan jabatan sementara waktu. Meski dijabat Plt, bupati memastikan proses tetap berjalan dengan semestinya.(adv/a)
Tahun Ini, Seluruh Desa Dialiri Listrik
HUMAS PEMKAB SIAK
FOTO BERSAMA: Bupati Siak H Syamsuar foto bersama dengan Kepala PN Siak Abdul Kadir SH MH, Dandim 0303 Bengkalis Letkol inf Rizal Fahmi, Wakapolres Siak Kompol Hariri dan Kajari Siak Zondri usai menandatangani pakta integritas menciptakan lingkungan bebas korupsi di Siak Sriindrapura, Senin (29/1/2018).
PN Tumpuan Masyarakat Peroleh Keadilan UNTUK mengembalikan martabat dan kepercayaan masyarakat atas lembaga peradilan, Pengadilan Negeri (PN) Siak melakukan penandatanganan piagam pencanangan pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi, dan wilayah birokrasi bersih dan melayani di lingkungan PN Siak Sri Indrapura. Piagam itu ditandatangani bersama oleh Kepala PN Siak Abdul Kadir, Bupati Siak H Syamsuar MSi, Kepala Kejari
Siak Zondri SH MH, Dandim 0303 Bengkalis Letkol inf Rizal Fahmi, Wakapolres Siak Kompol Hariri dan Kapala Rutan Siak. Dalam sambutannya Abdul Kadir menyebut upaya penandatanganan pakta integritas ini mengacu kepada amanat mahkamah agung (MA). Selain itu juga merujuk pada Peraturan Menpan-RB No 2 /2015 yang intinya mengenai perbaikan pelayanan birokrasi. ‘’Penandatanganan ini ac-
uannya adalah MA dan Peraturan Menpan RB No 2/2015. Intinya kita ingin mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan,” ujar Abdul Kadir, Senin (29/1). Pencanangan ini tidak hanya sebatas penandatanganan di atas kertas. Lebih dari itu akan ditindaklanjuti dengan program nyata agar lembaga peradilan menjadi tempat bagi siapapun untuk mencari kebenaran dan keadilan. Ada kepercayaan yang lahir kembali usai terjadinya
degradasi kepercayaan terhadap lembaga peradilan. ‘’Kami ingin lembaga ini menjadi tempat bagi siapapun untuk memperoleh keadilan. Kami ingin kembalikan citra lembaga peradilan, makanya ini akan menjadi komitmen bersama,” ujarnya. Sementara itu Bupati Siak H Syamsuar MSi dalam sambutannya mendukung upaya yang ditempuh PN Siak. Apalagi Siak memiliki program layak anak sehingga dengan adanya komitmen tersebut dapat mem-
berikan proteksi. Selain itu PN Siak juga diharapkan menjadi tumpuan masyarakat Siak untuk memperoleh keadilan. ‘’Kami mendukung sepenuhnya apa yang dicanangkan oleh PN Siak. Kami berharap lembaga ini dapat menjadi tumpuan masyarakat kami dalam memperoleh keadilan,” sebutnya. Usai menandatangani pakta integritas, Ketua PN, Bupati dan tamu undangan lainnya langsung meninjau setiap ruangan yang ada di PN Siak.(adv/a)
RASIO elektrifikasi (RE) di Kabupaten Siak terus meningkat dan telah mencapai target yang ada pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Di mana dari 131 desa dan kampung yang ada di Kabupaten Siak, sebanyak 123 kampung atau sekitar 93,89 persen telah menikmati aliran listrik PLN, dan tinggal 8 kampung yang belum berlistrik. Demikian disampaikan Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Siak Amin Budiyadi di Siak, Senin (29/1). ‘’Sebanyak 8 desa yang belum ada jaringan listrik ini direncanakan pada 2018 telah terpasang, artinya 123 desa sudah menikmati listrik PLN,” ujar Amin Budiyadi, Senin (29/1). Sedangkan untuk desa dan dusun yang belum masuk listrik PLN, lanjut Amin, pihaknya akan mengusulkan untuk dibangun jaringan pada 2018. Sedangkan kampung yang belum dialiri yakni Tumang, Rantau Bertuah, Bekalar, Teluk Lancang, Lubuk Umbut, Bencah Umbai, Tasik Betung dan Teluk Lanus. Selain pembangunan jaringan oleh Pemkab Siak dan PLN sebut Amin, juga didukung oleh program pemasangan meteran listrik gratis untuk warga miskin dari Baznas Siak dan Limar PT BSP. Amin mengatakan, seluruh kampung yang belum terpasang listrik PLN tahun 2018 diharapkan telah dialiri. Setelah itu, baru ke dusun yang belum ada jaringan. ‘’Target kita tahun 2018 seluruh kampung telah dialiri listrik.Setelah itu kita usulkan pemasangan jaringan ke dusun,”ungkapnya.(adv/b)
Tualang Segera Bangun Ruang Terbuka PERAWANG (RP) - Pembangunan ruang terbuka publik (RTP) di Kecamatan Tualang segera dibangun pada tahun ini. Ruang terbuka hijau publik ini dibangun di lapangan Bambu Kuning di Kampung Tualang yang akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti taman, tempat permainan dan sarana pendukung lainnya dengan menggunakan dana APBN. ‘’Taman ruangan terbuka hijau akan dilengkapi berbagai sarana pendukung seperti sarana permainan anak-anak,” ujar Camat Tualang Zalik Efenddi kepada Riau Pos baru-baru ini. Dirinya berharap pembangunan ruang terbuka publik dapat
berjalan sesuai yang diharapkan dan dapat segera direalisasikan, karena taman tersebut sudah sangat didambakan masyarakat Tualang. Sementara itu Penghulu Kampung Tualang Juprianto mengatakan, tim survei telah mendatangi lokasi untuk taman ruang terbuka hijau. Direncanakan pada 2018 ini akan segera dibangun. Dukungan masyarakat khususnya Kampung Tualang untuk pembangunan ruang terbuka hijau juga cukup tinggi. ‘’Tualang belum memiliki taman terbuka hijau publik. Masyarakat nantinya bisa memanfaatkan taman kota sebagai tempat rekreasi,” katanya.(wik)
WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS
RUSAK: Kondisi Jalan yang menghubungkan Perawang menuju Siak kini kondisinya rusak parah dan belum mendapatkan perbaikan, Senin (29/1/2018).
Berkas 8 Tersangka Moge Sudah Tahap I SIAK (RP) - Berkas perkara delapan orang tersangka motor gede (moge) sudah dikirimkan ke kejaksaan untuk tahap I. Selanjutnya penyidik menunggu petunjuk jaksa apakah dinyatakan lengkap atau masih ada yang perlu dilengkap (P-19). Proses tahap I tersebut kata Kasat Reskrim Polres Siak AKP Hidayat Perdana sudah dilakukan dua pekan lalu. ‘’Sudah kita kirimkan, sudah lama. Kapan pastinya saya
lupa, sekitar dua pekan. Kita sekarang lagi menunggu petunjuk mereka,” sebut Hidayat Perdana, Senin (29/1). Nantinya setelah semua berkas dinyatakan lengkap, penyidik kata Hidayat akan segera melimpahkan penanganan kasus tersebut ke kejaksaan untuk tahap II. ‘’Kalau sudah lengkap kita limpahkan ke sana untuk tahap II,” sebutnya. Di tempat terpisah Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Ke-
jaksaan Negeri (Kejari) Siak Jufrizal mengakui bahwa berkas delapan orang tersangka moge telah mereka terima. Saat ini jaksa tengah melakukan telaah terhadap berkas itu. Ia pastikan dalam waktu yang tidak terlalu lama akan selesai. Apakah nantinya sudah dinyatakan lengkap atau masih perlu perbaikan oleh penyidik. ‘’Sudah, sekarang sedang kami telaah. Dalam waktu dekat kami yakin sudah selesai. Apakah hasil-
nya itu belum bisa disimpulkan sekarang,” kata Jufrizal. Sebagaimana diketahui, penyidik Polres Siak telah menetapkan delapan orang tersangka kasus moge bodong. Delapan orang itu masing-masing berinisial AP, W, D, HB, T, T, Y dan HB. Pasal yang diterapkan untuk para tersangka kata Hidayat adalah pasal 263 ayat 1, 2 jo pasal 55 KUHP. Ancaman hukumannya maksimal enam tahun penjara.(dik)
Teluk Lancang Kembangkan Potensi Wisata Alam
WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS
PANEN: Sejumlah petani di Kecamatan Tualang mengumpulkan cabai yang telah dipanen, Senin (29/1/2018). REDAKTUR: M ERIZAL
S U N G A I M A N D AU ( R P ) Pengembangan potensi wisata dapat menjadi langkah untuk memajukan perekonomian masyarakat tempatan. Seperti yang dilakukan di Kampung Teluk Lancang, Kecamatan Sungai Mandau yang bertekad mengembangkan wisata desa yang ada. Salah satunya dengan membuat jembatan apung dengan tempat pemancingan ikan
yang telah di dukung dengan alam. ‘’Prioritas Kampung Teluk Lancang dengan mengembangkan tempat wisata alam, membuat jembatan apung untuk pemancingan ikan,” ujar Kepala Penghulu Kampung Jumadi, Senin (29/1). Jumadi menilai dengan potensi alam yang ada di Teluk Lancang, sangat mendukung pengembangan pariwasata setempat. Dan
pembangunan tempat wisata ini telah diusulkan pada musrenbang 2019 mendatang. ‘’Saat ini kita baru melakukan pembenahan sekitar lokasi tersebut,” jelasnya. Dikatakannya, kampung dapat mengembangkan potensi yang ada, termasuk pariwisata Teluk Lancang. Dia berharap dengan potensi wisata yang ada ke depannya dapat meningkatkan pere-
konomian masyarakat tempatan. Selain pengembangan pariwisata, Teluk Lancang juga memikili potensi lahan yang bagus sebagai persawahan. Dan juga usulan pembangunan drainase dan jalan. ‘’Kita juga mengusulkan untuk lahan sawah. Kita melihat potensi tanaman padi ini cukup bagus dikembangkan oleh warga,” katanya.(wik) TATA LETAK: EFAN
PRO-INDRAGIRI HILIR BUMI SRI GEMILANG
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
17
Ponpes dan Majelis Taklim Benteng Ajaran Menyimpang
HUMAS PEMKAB INHIL
SAMPAIKAN SAMBUTAN: Bupati Inhil HM Wardan memberikan sambutan dalam Haul Akbar Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, Senin (29/1/2018).
Bupati dan Ratusan Jamaah Hadiri Haul Akbar
B
UPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan bersama ratusan jamaah menghadiri haul akbar Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, Haul Jama’ yang disejalankan dengan milad ke-17 Ponpes Al-Baaqiatussa’adiyyah, Senin (29/1). Kegiatan yang dipusatkan di lapangan upacara Jalan Gajah Mada itu, juga bersamaan dengan milad ke-21 Majelis Talim Al-Hidayah Cabang Tembilahan. Kegiatan keagamaan diharapkan dapat meningkatkan jalinan
silaturahmi dan meningkatkan keimanan kepada Allah SWT. Haul akbar kali ini menghadirkan penceramah yang merupakan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Musthofa, Tanjung Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) KH Ahmad Sanusi Ibrohim (Guru Jaro). Disampaikan bupati, dengan adanya kegiatan keagamaan ini, umat Islam dapat mendoakan para ulama beserta kaum muslimin dan muslimat yang telah wafat mendahului yang lainnya.
‘’Melalui kegiatan ini bisa menjalin silaturahmi dan mempererat ukhuwah islamiyah, memperkaya wawasan keislaman, serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah,” kata bupati. Bupati merasa bersyukur sekaligus bangga karena setiap kali pelaksanaan kegiatan religi di Kabupaten Inhil, baik di kota maupun di desa selalu mendapatkan perhatian dan antusias yang tinggi dari masyarakat. ‘’Termasuk dalam kegiatan haul seperti yang sedang dilaksanakan
saat ini,” paparnya. Hal ini, lanjut bupati, bisa menjadi suatu pertanda bahwa Kabupaten Inhil merupakan daerah yang agamis dan masyarakatnya memiliki rasa cinta yang besar terhadap syiar ajaran Islam. Maka dari itu sudah sepatutnya hal positif tersebut dapat terus dipertahankan atau bahkan ditingkatkan lagi pada masa-masa yang akan datang. Karena dengan keyakinan spritual akan mendekatkan hubungan manusia dan penciptannya.(adv/a)
KEBERADAAN pondok pesantren (ponpes) dan majelis taklim, mampu menjadi benteng umat dari berbagai hal yang tidak baik dan tidak sesuai dengan tuntunan Islam. ‘’Keberadaan ponpes dan majelis taklim cukup penting dan strategis, terutama dalam membina dan membentengi diri dari ajaran sesat,” kata Bupati Indragiri Hilir (Inhil), H Wardan baru-baru ini. Dalam menjalin kehidupan sehari-hari, lanjut bupati, termasuk dalam melaksanakan ajaran agama Islam tentunya ada perbedaan pemahaman dan pendapat yang sangat sulit untuk dihindari. Namun perbedaan itu menurutnya perlu disikapi dengan bijak, agar tidak menjadi pertentangan. ‘’Hanya saja bentengi diri dari ajaran yang menyimpang yang dapat menyengsarakan umat muslim,’’ ucapnya. Pada kesempatan tersebut, bupati juga mengajak kepada semua umat muslim untuk senantiasa menjaga sikap toleransi. Serta sikap saling hormat-menghormati dan harga-menghargai terhadap
perbedaan yang ada. ‘’Kepada seluruh pihak agar dapat terus berupaya untuk memperkokoh ukhuwah islamiyah dan meningkatkan persatuan, dengan tetap berpegang teguh pada akidah ahlussunnah wal jamaah,’’ ucapnya. Demikian juga keberadaan Ponpes Pesantren Al-Baaqiyatus Sa’adiyyah yang telah berdiri sejak 17 tahun yang lalu, yang menurut bupati semakin maju dan berkembang. Diharapkan mampu mencetak lebih banyak generasi muslim yang beriman, berilmu bertaqwa dan berakhlak mulia. Yang tidak kalah pentingnya keberadaan ponpes dapat berperan dalam membangun Kabupaten Inhil, terutama dalam bidang pendidikan dan keagamaan. Demikian pula ponpes-ponpes lainnya. Paling tidak mampu meningkatkan kualitas pendidikan. Sehingga kedepannya bisa menjadi tujuan mondok atau tempat belajar favorit bagi santri, baik dari dalam Kabupaten Inhil maupun dari luar.(adv/a)
Swasta Berkontribusi pada Pembangunan KEBERADAAN pihak swasta diakui sangat memberikan kontribusi besar dalam pembangunan, terutama dalam membuka lapangan pekerjaan bagi daerah. Ke depan tak hanya dalam penyerapan lapangan pekerjaan, tapi diharapkan juga ada dukungan di bidang lain yang diberikan pihak swasta. Seperti salah contoh, bantuan di bidang pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya. ‘’Bagi perusahaan yang sudah membantu harus kita berikan apresiasi dan perlu ditingkatkan,“ pesan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, dalam salah satu agenda di PT Tabung Haji Indo Plantation (THIP), kemarin.
Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan, THIP diharapkan mampu memberi respon terhadap urusan-urusan sosial kemasyarakatan. Mengingat cukup banyak masyarakat yang ada di sekitar perusahaan. ‘’Ini merupakan investasi yang dapat memberikan kontribusi bagi daerah. Output-nya akan menjadi sumber pembiayaan bagi pembangunan daerah,” katanya. Eksistensi perusahaan dalam mendukung kebijakan dan pembangunan, jelas menguntungkan daerah. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil secara otomatis akan diringankan dari banyak sisi. (adv/a)
Sekda Paparkan Kondisi Geografis di Depan Apaksi TEMBILAHAN (RP) - Sekretaris Daerah (Sekda) Indragiri Hilir (Inhil) H Said Syarifuddin, menggelar audensi bersama Asosiasi
REDAKTUR: M ERIZAL
Pemerintahan Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) di bidang pendidikan peningkatan mutu guru, Senin (29/1).
Dari audensi itu, diharapkan Apkasi mampu menjalankan perannya dengan menyukseskan program pendidikan yang berkarakter dan berkualitas. Apalagi dengan kondisi geografis Inhil yang cukup luas. Tentu membutuhkan kerja keras. Namun sekda yakin, melalui kebersamaan dan upaya-upaya nyata akan dapat mewujudkan pendidikan berkarakter dan berkualitas. ‘’Kondisi daerah kita, 70 persennya adalah perairan. Saat ini Inhil merupakan satu diantara sejumlah kabupaten terluas di Provinsi Riau dengan 20 kecamatan dan 236 desa atau kelurahan. Jumlah itu cukup banyak, sehingga mem-
bukti bahwa pendidikan bukan perkara biasa. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil cukup komitmen terhadap pembangunan pendidikan. Sementara itu salah seorang pihak Apkasi Himatul Hasanah menyatakan sekelumit persoalan pendidikan. Di antaranya masalah tenaga pendidik yang masih terbilang kurang. Maka itu Apkasi terus mendorong seluruh pemkab, daINDRA EFENDI/RIAU POS lam hal ini bupati, se-IndoneBERIKAN CENDERAMATA: Sekda Inhil H Said Syarifuddin sia untuk bersinergi dengan memberikan cenderamata kepada pihak Apkasi yang diwakili pemerintah pusat terhadap Himatul Hasanah, Senin (29/1/2018). kesejahteraan guru. Mengingat butuhkan perhatian khusus oleh Inhil terdapat satu universitas dan guru adalah tenaga pendidik yang dapat melahirkan genpihak-pihak terkait. Salah satunya satu perguruan tinggi,” katanya. Apkasi. Alhamdulillah, saat ini di Menurutnya, hal itu merupakan erasi penerus bangsa.(adv/a)
TATA LETAK: EFAN
PRO-ROKAN HULU
18
NEGERI SULUK BERPUSAKA NAN HIJAU
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Siswa SDN 002 Ujungbatu Raih Beasiswa PASIRPENGARAIAN (RP) - M Zikrullah ND Rianto (Zeckly), murid kelas V SDN 002 Ujungbatu, satu-satunya dari Provinsi Riau yang lolos Audisi Beasiswa Persatuan Bulutangkis (PB) Mutiara Cardinal Bandung yang merupakan Club Elit Indonesia. Putera pasangan dari Daprianto dan Neneng Fitria ini, tercatat sebagai atlet badminton pertama dari Kabupaten Rohul yang tembus ke tingkat nasional. Audisi yang dibuka Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang berlangsung 14–20 Januari lalu di Bandung, diikuti 508 peserta dari seluruh Indonesia. Setelah melewati serangkaian tes, akhirnya terpilih 47 atlet muda yang lolos dan berhak menerima beasiswa bulutangkis dari PB Mutiara Cardinal Bandung. Direncanakan, 15 Februari, Zeckly akan berangkat ke Bandung dan bergabung dengan rekannya lain untuk mengikuti program pendidikan bulutangkis.
Kepala SDN 002 Ujungbatu Rafidah MMPd, Senin (29/1) menyebutkan, pihaknya berharap Zeckly dapat menjadi motivasi teman di sekolahnya, dalam merebut prestasi sesuai bidangnya masing-masing. Ibu empat anak yang telah mengabdi sebagai guru 39 tahun lebih, dan 19 tahun diantaranya sebagai kepala sekolah ini menjelaskan, sejumlah prestasi yang diraih muridnya itu, yakni Juara III Open Tournamen di Kabupaten Rohul 2015. Kemudian Juara III Sirkuit Bulu Tangkis Riau seri 2 Sumbar-Riau di Dumai 2016, Juara III Kejurprov Riau di Kabupaten Rohul 2016, peringkat 6 Internasional Banda Baru Li-Ning Open Championship 2016 5 Negara di Batam dan banyak lagi. ‘’Kami bangga murid SDN 002 Ujungbatu memiliki prestasi di olahraga bulutangkis. Semoga prestasi yang diraih mengangkat nama baik Rohul, Riau,dan tentunya nama baik sekolah,’’ jelasnya.(c/epp)
ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS
RESMIKAN BUMDES: Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman didampingi Wabup Rohul H Sukiman mengukuhkan dan meresmikan 6 BUMDes di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian, Sabtu (27/1/2018).
Gubri Kukuhkan 6 BUMDes
G
UBERNUR Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengaku bangga melihat keberhasilan program pemberdayaan desa di Kabupaten Rokan Hulu yakni badan usaha milik desa (BUMDes) dan badan usaha ekonomi kelurahan (BUEK) yang saat ini semakin berkembang di 153 desa dan kelurahan yang tersebar di 16 Kecamatan se-Kabupaten Rohul. Menurutnya, Pemprov Riau mendukung perkembangan BUMDes dan
BUEK khususnya Rohul. ‘’Kita harapkan BUMDes sebagai lembaga makro dapat mengambil peranan dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Riau. Te r u t a m a m e m p e rku a t perkonomian masyarakat di pedesaan khususnya di Rokan Hulu yang seluruh desanya berdiri BUMDes dan BUEK,’’ ungkap Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman usai mengukuhkan usaha ekonomi desa simpan pinjam (UED-SP) menjadi BUMDes di Convention Hall
Islmic Center Pasirpengaraian, Sabtu (27/1). Dalam acara tersebut, hadir Wakil Bupati Rohul H Sukiman, Forkopimda, Asisten II Setdaprov Riau H Masperi, sejumlah kepala OPD Provinsi Riau dan Kabupaten Rohul, para kades serta ratusan pengurus BUMDes dan BUEK dari 153 desa dan kelurahan di Rohul. UEDSP Yang dikukuhkan menjadi BUMDes yakni, BUMDes Arwana Desa Mahato, BUMDes Luben Karya Mandiri, BUMDes Bersatu
Desa Rambah Hilir, BUMDes Kuala Bonai Desa Bonai. BUMDes Titian Barokah Desa Cipang Kiri Hilir, BUMDes Karya Muda Mandiri Desa Rambah Hilir Tengah, Kecamatan Rambah Hilir. Gubri dalam sambutannya menyatakan komitmennya untuk pengembangan BUMDes di Riau. Karena menurutnya, keberadaan BUMDes selama ini telah mampu memperkuat ekonomi desa, seperti membantu penjualan produk desa, peningkatan PAD desa
serta membuka lapangan pekerjaan di pedesaan. Selain memperkuat ekonomi desa, keberadaan BUMDes dapat memperkuat komunikasi sosial antar masyarakat di desa. Gubri mengatakan, BUMDes akan dijadikan pelaku usaha. Karena saat ini Riau perlu pelaku usaha sisi individual atau kelembagaan. ‘’Kenapa kita dorong BUMDes, karena kita masih kekurangan pelaku usaha. Kita harapkan BUMDes bisa membantu’’ harapnya.(adv)
Wabup Minta PPM Berperan dalam Pembangunan
ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS
BERSAMA KASEK: M Zikrullah ND Rianto bersama dengan Kepala SDN 002 Ujungbatu Rafidah MMPd di ruang kerjanya, Senin (29/1/2018).
PASIRPENGARAIAN (RP) - Pemerintah daerah mengharapkan Pemuda Panca Marga (PPM) Kabupaten Rohul sebagai organisasi kemasyarakatan pemuda yang bersifat kekeluargaan dan merupakan wadah berhimpun bagi putra/putri Veteran Republik Indonesia beserta keturunannya yang memiliki hubungan kesejarahan serta bagian dari keluarga besar TNI/Polri memili peran dalam mendukung program pembangunan di daerah.
Wakil Bupati Rokan Hulu H Sukiman berharap PPM sebagai generasi penerus bangsa untuk meneladani orangtuanya sebagai pejuang kemerdekaan. Meskipun tidak digaji, tapi harus rela berjuang untuk bangsa dan negaranya. Sebagai contoh sederhana, menurutnya, PPM harus ikut menyukseskanpembangunan daerah dan desa serta menjadi pelopor dalam pembangunan fisik dan moral para pemuda di Kabupaten Rohul.
Harapan itu disampaikan H Sukiman saat hadir dalam merayakan HUT ke-37 PPM Kabupaten Rohul yang ditandai dengan pemotongan kue, disaksikan Sekda Rohul Ir Damri Harun MM, Perwira Penghubung (Pabung) Rohul Kapten Inf Raflis Jon, Wakil Ketua 1 DPC PPM Rohul Ir Syahruddin SSos dan pengurus DPC PPM Rohul di teras kantor bupati, Senin (29/1). ‘’Kita harapkan pengurus PPM Rohul harus meneladani bapak dan kakeknya dahulu
sebagai veteran pejuang. Dulu pejuang itu kan tanpa pamrih, tidak digaji tapi dia rela berjuang untuk kepentingan negaranya. Sekarang ini tentu berbeda, sifat pejuang tampa pamrih itu perlu dilanjutkan, agar bersama-sama membangunan daerah yang kita cintai ini,’’ ujarnya. Mantan Dandim Inhil itu mencontohkan, anak dan cucu yang termasuk dalam PPM ini harus berperan dan ikut serta dalam membangun desa, bukan
untuk menghambat dalam pembangunan desa. Tapi justru sebagai pelopor bersama masyarakat, tokoh masyaraat, kades untuk mengajak dalam kebaikan. ‘’Peran PPM agar dapat mencegah peredaran narkoba, mengajak pemuda tidak menggunakan narkoba, pembangunan moral seperti mengadakan pengajian dan kegiatan fisiknya seperti membangkitkan kembali semangat gotong royong di tengah masyarakat,’’ ujarnya.(adv)
PRO ROKAN HILIR-MERANTI-BENGKALIS Lima Pejabat Eselon III Rohil Dilantik BAGANSIAPIAPI (RP) - Wakil Bupati Rohil Drs Jamiluddin memimpin pelantikan sejumlah pejabat struktural Eselon III di lingkungan Pemkab Rohil, Senin (29/1). Acara pelantikan para pejabat eselon III dilaksanakan di lantai IV Kantor BPKAD Rohil, Jalan Merdeka Bagansiapi-api. Adapun lima pejabat yang dilantik adalah Irawan SE MSi dilantik sebagai Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohil, Jefridin SE sebagai Pj Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa pada Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Ir H Nahrowi sebagai Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas). Kemudian H Junaidi Saputra SH MH dilantik sebagai Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, Informasi dan Penilaian Kinerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Rohil serta Amrizal SP dilantik sebagai Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Rohil, “Hendaknya amanah yang telah diberikan itu dijalankan dengan baik, penuh dengan kejujuran serta bertanggung jawab,” kata wabup.(fad)
Tarik Kendaraan Dinas Mantan Pejabat BENGKALIS(RP) - Plt Sekda Bengkalis H Arianto meminta Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPAKD) segera menertibkan aset Pemkab Bengkalis. “Kalau memang ketentuan mengatur mereka tidak berhak menggunakannya segera tarik. Termasuk kendaraan dinas yang digunakan mantan pejabat atau pejabat eselon IV. Bila sudah layak dilelang, segera lakukan, sehingga dananya bisa masuk Kas Daerah,” pesan Arianto, Senin (29/1). Meskipun tidak menjelaskan secara rinci, kendaraan dinas yang digunakan Pejabat Pengawas dimaksudkannya, yang harus ditarik tersebut adalah kendaraan roda empat. Untuk diketahui, aturan tentang kendaraan dinas pejabat ini sudah diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 76/PMK.06/2015 tentang Standar Barang dan Standar Kebutuhan Barang Milik Negara Berupa Alat Angkutan Darat Bermotor Dinas Operasional Jabatan di Dalam Negeri.Dalam PMK tersebut, pejabat Eselon IV dan yang setingkat yang berhak mendapat kendaraan dinas roda 4 jenis MVP 1.500 cc 4 silender, hanya yang berkedudukan sebagai kepala kantor dengan wilayah kerja minimal 1 kabupaten/kota. Sedangkan pejabat Eselon IV dan yang setingkat yang berkedudukan sebagai kepala kantor dengan wilayah kerja kurang dari 1 kabupaten/kota, hanya mendapat kendaraan dinas roda dua 225 cc. Masih menurut PMK tersebut, masing-masing pejabat, hanya diperbolehkan mendapat 1 unit kendaraan dinas. Tak boleh ada yang dua unit.(evi) REDAKTUR: ADE CHANDRA
MENYUSUN IKAN: Warga menyusun ikan secara berjejer untuk dikeringkan menjadi ikan asin, di Bagansiapi-api belum lama ini.
ZULFADHLI RIAUPOS
Banyak Laporan Penggunaan ADD Laporan ZULFADLI, Bagansiapi-api BUPATI Rokan Hilir H Suyatno AMp menegaskan agar para datuk penghulu lebih berhati-hati saat mengunakan anggaran alokasi dana desa (ADD) maupun dana desa (DD). Sebab program itu merupakan kebijakan
presiden, artinya mendapatkan pengawasan secara nasional. Bagi datuk penghulu yang terbukti sengaja melanggar pengunaan dari ketentuan maka sanksi hukum dipastikan telah menanti. “Kembali saya ingatkan agar pergunakan anggaran dari ADD/DD itu dengan sebaik-baiknya,” kata
bupati, baru-baru ini. Ia tak menafikan cukup banyak menerima informasi atau laporan dari warga terkait dengan dugaan kesalahan pengunaan anggaran yang dilakukan oleh oknum datuk penghulu. Sebagai respon atas hal itu dirinya kerap mengingatkan pada penghulu untuk hati-hati terhadap
program ADD/DD. Dalam berbagai kesempatan bupati tak bosan mengingatkan hal tersebut baik dalam forum resmi maupun nonformal. “Banyak laporan yang kami terima terkait hal ADD/DD tersebut, jadi kami ingatkan agar bekerja sesuai dengan aturan saja,” kata bupati. Tak lupa bupati mengharapkan
peran masyarakat, pihak terkait lainnya untuk memperhatikan bagaimana pelaksanaan program ADD yang ada di kepenghuluan. Berikan masukan atau teguran jika memang diperlukan. “Intinya pembangunan harus dijalankan tapi jangan sampai melanggar ketentuan yang berlaku,” pungkas bupati.(ade)
2017 Baznas Himpun Dana Zakat Rp181 Juta
Lagi, RSUD Bengkalis Berhasil Operasi Bayi Hydrocephalus
BAGANSIAPIAPI (RP) - Potensi zakat mal ternyata cukup besar. Pada 2017 diketahui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Rohil mampu menghimpun zakat sebesar Rp181 juta. Hal itu disampaikan Ketua Baznas Rohil Baharuddin, Senin (29/1). Zakat tersebut terangnya telah disalurkan kepada penerima zakat (mustahik) sebanyak 80 orang. Sasaran penerima zakat itu terangnya terutama kepada warga miskin yang membina usaha kecil. Pihaknya menetapkan adanya kri-
BENGKALIS (RP) - Keduanya kalinya, RSUD Bengkalis berhasil mengambil tindakan operasi hydrocephalus terhadap bayi. “Alhamdulillah, pada 16 Januari lalu tim dokter RSUD Bengkalis berhasil memberikan tindakan terhadap penderita hydrocephalus Azrina Rosada bayi berusia dua bulan,” ungkap Plt RSUD Bengkalis dr Ersan Saputra TH, Senin (29/1). Pasien hydrocephalus yang dioperasi pihak RSUD Bengkalis merupakan pasien rujukan dari RSUD Siak. Dikatakan Ersan, RSUD Bengkalis meru-
teria tambahan bagi penerima yakni memang merupakan warga miskin yang disertai surat keterangan tak mampu dari pihak kepenghuluan atau kelurahan, memiliki usaha, disertai dengan pengajuan proposal. Penyaluran zakat merata untuk seluruh kecamatan. Sebagian diserahkan di kantor Baznas serta diserahkan Bupati H Suyatno AMp di sela kegiatan pelatikan datuk penghulu. Untuk memastikan dana tepat dengan sasaran, pihaknya melakukan pemantauan langsung ke lapangan melibatkan pihak terkait.(fad)
pakan RSUD yang pertama di Riau melakukan operasi hydrocephalus. Seperti diketahui, sebelumnya pada Maret 2017, dokter spesialis syaraf berkolaborasi dengan spesialis anak dan spesialis anastesi RSUD Bengkalis juga telah melakukan hal yang sama. Sebelum dilakukan operasi, bayi penderita hydrocephalus dirawat secara intensif di NICU (Neonatal Intesive Care Unit). NICU ini merupakan layanan unggulan di RSUD Bengkalis. Dengan adanya NICU semua di bawah pantauan intensif tim dokter. (evi) TATA LETAK: EFAN
KAMPAR-PELALAWAN-INHU PTPN V Berharap Eksekusi Ditunda BANGKINANG (RP) - PTPN V sebagai tergugat dalam perkara perdata lahan sawit Sei Batu Langkah menyambut hambar penundaan eksekusi oleh Pengadilan Negeri (PN) Bangkinang. Sebelumnya, PN Bangkinang melakukan penundaan eksekusi lahan di kawasan Kabun tersebut yang semula akan dilakukan 29 Januari menjadi 31 Januari 2018. Terkait hal ini, Humas PTPN V Rizky menyebutkan, penundaan berarti eksekusi tetap akan dilaksanakan. Hanya saja diundur ke 31 Januari 2018. Penundaan itu menurutnya masih di luar harapan perusahaan milik negara tersebut. Pasalnya, pada objek perkara yang sama, masih ada pihak lain yang melayangkan gugatan. Maka perusahaan berharap eksekusi ditunda hingga gugatan mencapai putusan yang berkekuatan hukum tetap. ‘’Kami sangat menyayangkan hal tersebut. Perusahaan selama ini selalu menghormati hukum dengan mengikuti segala tahapan yang harus ditempuh. Mulai dari Pengadilan Negeri hingga MA. Maka harapan yang sama tentu kami letakkan pada rencana eksekusi tersebut, seharusnya sejalan dengan hukum acara yang berlaku dan menimbulkan rasa keadilan, di mana saat ini masih ada perlawanan pihak ketiga dari masyarakat Kabun, terhadap objek perkara yang sama,’’ sebut Rizky.(end)
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
19
Sekda Ingatkan ASN Berhati-hati Laporan HENDRAWAN, Bangkinang
RINA DIANTI HASAN/ RIAU POS
PIMPIN UPACARA: Bupati Kampar Azis Zaenal memimpin upacara apel gabungan aparatur Pemkab Kampar di Bangkinang, Senin (29/1/2018).
TERKAIT dugaan aparatur sipil negara (ASN) Kabupaten Kampar terlibat politik praktis, Sekda Kampar Yusri mempersilakan Panwaslu melakukan pemeriksaan. Hanya saja, Yusri menyebutkan, pihaknya belum mendapatkan laporan siapa yang diduga terlibat politik praktis tersebut. Dirinya mengingatkan, seluruh ASN di Kampar tetap netral saat Pilkada. ‘’Secara lisan dan tulisan sudah kami sampaikan kepada seluruh ASN di Kampar agar netral saat Pilkada. Karena ada sanksi yang menanti bila berani melanggar aturan tersebut. Jadi kalau ada kedapatan, kami persilakan Panwaslu memeriksa. Jika kami dapat laporan dan tahu nama-nama yang diduga terlibat, maka kami yang akan lebih dulu melakukan pemanggilan sebagai orangtua mereka di Kabupaten Kampar ini,’’ kata Yusri. Dirinya tidak mempermasalahkan pemanggilan ASN oleh Panwaslu kalau memang ada bukti. Karena menurutnya semua sudah diingatkan. Karena jauh sebelumnya Yusri menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Kampar telah menyebarkan edaran ke seluruh OPD terkait aturan dan sanksi bagi mereka yang terlibat politik praktis. Yusri juga meminta ASN untuk berhati-hati dalam setiap acara dan agenda politik yang ada di daerah ini. ‘’Hati-hati, jangan sampai terjebak. Karena kadang-kadang ASN ini tidak berniat berpolitik praktis, tapi karena berada pada sebuah acara yang ada calon kepala daerah yang ikut Pilkada, mereka bisa disangka berpolitik. Jadi kami meminta ASN hati-hatilah, walaupun dalam keadaan tidak berseragam dan di luar jam kerja,’’ tutup Yusri.(mng)
Rukiah Indrawati: Konsolidasi untuk Majukan Organisasi PANGKAL ANKERINCI (RP) - Pimpinan Daerah (PD) Federasi Serikat Pekerja Niaga, Bank, Jasa dan Asuransi (FSP Niba) Provinsi Riau menggelar konsolidasi organisasi bersama pimpinan cabang (PC) serta basis se-Kabupaten Pelalawan, Senin (29/1). Kegiatan yang dipusatkan di kecamatan Pangkalan Kerinci ini, dihadiri Ketua PD FSP Niba Provinsi Riau Rukiah Indrawati SH. Ketua PD FSP Niba Provinsi Riau Rukiah Indrawati SH mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian program kerja pengurus, sebagai bentuk penguatan konsolidasi organisasi FSP Niba di Kabupaten Pelalawan. “Dalam kunjungan ini, kami menyampaikan kepada para pengurus PC dan basis FSP Niba di
Kabupaten Pelalawan, terkait program-program kerja yang akan dilaksanakan pada 2018 ini,” terang Rukiah Indrawati SH. Selain menyampaikan program kerja, sambung mantan anggota DPRD Kabupaten Pelalawan periode 2004-2009 ini, kunjungan pengurus PD FSP Niba di Kabupaten Pelalawan sekaligus memperkenalkan Koordinator Daerah (Korda) Kabupaten Pelalawan atas nama Willy Sibarani yang saat ini menjabat sebagai Wakil Sekretaris PD FSP Niba Provinsi Riau. Pasalnya, kepengurusan PC FSP Niba Kabupaten Pelalawan yang dipimpin oleh Radesman Nainggolan, saat ini sudah tidak proaktif lagi dalam menjalankan roda organisasi. Sehingga roda organisasi PC FSP Niba Kabupaten Pelalawan ini diambil alih oleh
pimpinan daerah (PD). “ Jadi, Ketua PC FSP Niba Kabupaten Pelalawan atasnama Radesman Nainggolan, sudah tidak proaktif lagi dalam menjalankan organisasi. Dimana telah lebih dari satu tahun terakhir (2017, red), tidak memberikan laporan maupun kinerja yang baik kepada PD NSP Niba Provinsi Riau,’’ ungkapnya. Untuk mengisi kekosongan Ketua PC Pelalawan, pihaknya telah menunjuk Willy Sibarani sebagai Korda Kabupaten Pelalawan sesuai dengan SK DPP Nomor.KEP.011/PP/FSP NIBA/ KSPSI/I/2018 tentang Pengukuhan Komposisi dan Personalia Pimpinan Daerah Provinsi Riau masa bhakti 2017-2022. Dijelaskan Ketua PD NSP Niba Provinsi Riau ini, pada 23-25 No-
Turap Dana Desa di Kuala Panduk Ambruk
sambungan dari hal 20
menduga pembangunan turap ini tidak sesuai rencana anggaran biaya (RAB) yang sudah ditentukan pemerintah. Pasalnya, pembangunan turap yang menghabiskan dana ratusan juta tersebut saat ini telah menjadi bangunan yang mubazir. Meski dana telah cair 100 persen dan pekerjaan telah rampung, namun kondisinya sangat memprihatinkan. Masyarakat sangan kecewa dengan kondisi turap saat ini. “Kami dari masyarakat Desa Kuala Panduk sangat kecewa terhadap pembangunan turap tersebut. Pasalnya, pembangunan yang pengerjaannya asal jadi itu, kini sudah ambruk. Padahal, pembangunan turap Rp364.913.000 ini baru selesai, namun hasilnya sangat mengecewakan,’’ ungkapnya.
Perencanaan pembangunan turap kurang matang alias abalabal. Pasalnya bangunan tersebut di bangun di atas pantai yang berlumpur bukan di atas tanah dasar. Dan secara logika lumpur mana ada yang sanggup menahan beban ratusan ton. Seharusnya sebelum dibangun melibatkan para tokoh desa. Dicarikan solusi terbaik terkait lokasi yang demikian agar bangunan tersebut bisa bermaanfaat dengan baik. ‘’Tapi sayang, kami selaku masyarakat Desa Kuala Panduk tidak terima dengan kejadian ini. Dan kami minta aparat hukum dapat mengusut tuntas kejadian ini, karna di dalamnya terkesan ada penyelewengan anggaran,” terang salah seorang tokoh masyarakat Desa Kuala Panduk Ari (38), Senin (29/1) via selulernya.
“Jadi, saat pembangunan turap tersebut, tidak memasang cerocok dengan benar, sehingga mengalami keretakan. Dia minta agar aparat yang berwenang dapat segera turun ke lapangan untuk mengecek pengerjaan turap atau TPT yang ada di Desa Kuala Panduk tersebut, agar dana desa untuk pembangunan turap ini tepat guna bagi kepentingan masyarakat,” ujarnya. Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa Kuala Panduk Tomjon dikonfirmasi melalui selulernya membenarkan apa yang telah terjadi. Di mana pembangunan turap yang menghabiskan Rp364 juta lebih yang dibangun pada Juli 2017 lalu. Sedangkan kejadian rusaknya turap tersebut di sebabkan struktur tanah turun, sehingga terjadinya keretakan hingga amblas.(amn)
Sebulan Gandakan 1.500 Keping VCD Bajakan sambungan dari hal 20 Senapelan dan Pasar Duri, Kabupaten Bengkalis, Selasa (23/1) lalu yang diduga dijadikan sebagai tempat memproduksi dan perdagangan VCD bajakan. “Ada dua tersangka yang diamankan. Untuk di Pekanbaru diamankan tersangka berisinial Am (40) dan inisial Jf (38) diamanahkan di Duri,” Ujar Guntur didampingi Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Riau AKBP Hasyim Risahondua di pelataran Ditreskrimsus Polda Riau, Senin (29/1) siang. Selain mengamankan kedua tersangka disampaikan mantan Kapolres Pelalawan, pihaknya turut mengamankan barang bukti berupa, 2.239 keping VCD lagu dari Elta Record, 349 keping VCD
lagu dari Arena Record, enam keping kaset VCD nonoriginal, lima keping kaset VCD original dan satu keping kaset MP3 nonoriginal. Kemudian, dua unit printer merk epson dan satu unit komputer rakitkan yang diduga dijadikan sebagai alat untuk menggandakan VCD bajakan. “Barang bukti tersebut kita dapatkan saat dilakukan penggeledahan di dua lokasi tersebut dengan total nilai sebesa Rp36 juta,” jelas Guntur. Menurut pengakuan Am (40), tersangka sudah menjalani bisnis jual beli VCD bajakan selama tiga tahun. Di mana wilayah peredarannya sekitaran Kota Bertuah. Sedangkan dari keterangan Jf (35) sebut Kabid Humas Polda Riau, tersangka mengaku peng-
gandaan dengan cara membeli VCD original. VCD bajakan itu ditambahkannya, dijual seharga Rp5.000 per keping. Atas perbuatannya dijelaskan Guntur, kedua tersangka dijerat dengan pasal 117 ayat 2 dan 3 Undang-Undang (UU) Indonesia Nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta. “Kedua tersangka terancam pidana penjara paling lama 10 tahun atau pidana denda paling banyak Rp4 miliar,” pungkas Guntur. Sementara itu, Andra Respati selaku pencipta lagu mengaku merasa dirugikan atas pembajakan hasil karya. “Yang rugi pastinya produser, pencipta dan penyanyinya. Biasanya dalam satu tahun itu kita dapat mengeluarkan empat album, kini hanya sekitar dua album saja,” ungkap Andra.(rir)
Korupsi, Mantan Kepala DKP Ditahan
sambungan dari hal 20
Maiyulis di alam bebas. “Ini bukan daftar pencarian orang (DPO), tapi tunggakan eksekusi,” ujarnya. Sesuai dengan putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Pekanbaru, Maiyulis harus menjalani pidana badan selama 1 tahun penjara. Kemudian, Maiyulis harus membayar denda sebesar Rp50 juta. Putusan ini karena Maiyulis terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi dalam proyek pengembangan teknologi pengolahan persampahan di TPA Muara Fajar, Rumbai, Kota Pekanbaru, tahun anggaran 2009. Adapun nilai proyek yang dikerjakan senilai Rp454 juta, dengan nilai kerugian negara Rp138 juta. “Penyimpangannya dalam proyek REDAKTUR: MONANG LUBIS
ini terkait dengan penimbunan tanah di tempat pembuangan akhir (TPA) Muara Fajar. Sesuai dengan kontrak, harusnya menggunakan dump truk dan eskavator,” ujarnya. Namun, dalam realisasinya, hanyalah eskavator yang digunakan. Sementara dump truk, tidak. Karena, tanah itu diambil dari tempat yang bersebelahan dengan proyek yang dikerjakan. “70 persen tanah di ambil di sana juga (TPA Muara Fajar, red),” ungkap Azwarman. Sebagai barang bukti, ada senilai Rp59 juta yang diamankan jaksa. Azwarman juga berjanji untuk mengeksekusi uang kerugian negara tersebut. Selain Maiyulis, ada empat lagi yang terlibat dalam kasus korupsi TPA Muara Fajar ini. Antara lain, pejabat pembuat teknis kebijakan (PPTK) Kohar, Direktur CV Bina
Mitra Mandiri Zainal Arifin, kuasa direksi Edi Yanto dan konsultan pengawas Rudi Hermanto. Mereka semua telah diputus hakim bersalah. Antara lain, Zainal Arifin dihukum penjara 1 tahun dan denda Rp50 juta. Kemudian Edi Yanto dihukum 1,5 tahun penjara dan denda Rp50 juta serta membayar uang pengganti Rp8 juta. Kemudian terpidana Rudi Hermanto dihukum 1 tahun penjara dan denda Rp50 juta. Begitu juga dengan Kohar, yang dihukum 1 tahun penjara dan denda Rp50 juta. Dalam amar putusannya, Majelis Hakim menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi dan melanggar pasal 3 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor jo pasal 55 KUH Pidana.(mng)
vember 2017 lalu, DPP FSP Niba pusat telah menggelar munas di Hotel Ciputra Jakarta. Di mana dalam munas tersebut, terpilih Bibit Gunawan SH MH sebagai Ketua Umum DPP FSP Niba pusat. ‘’Ketua Umum DPP FSP Niba ini, telah menunjuk dan menetapkan putusan, saya (Rukiah Indrawati SH, red) sebagai Ketua PD FSP Niba Provinsi Riau masa bakti 2017-2022,” ujarnya. Turut hadir dalam konsolidasi tersebut Wakil Ketua PD FSP Niba Provinsi Riau Toto Widar Syaputra Yacop dan Poster Simarmata SH, Wakil Sekretaris PD FSP Niba Provinsi Riau Herman SPd, Koordinator Daerah (Korda) Kabupaten Pelalawan Willy Sibarani serta para pengurus PC dan basis FSP Niba se-Kabupaten Pelalawan. (amn)
KONSOLIDASI: Ketua PD FSP Niba Provinsi Riau Rukiah Indrawati SH beserta pengurus, usai menggelar konsolidasi bersama pengurus PC dan Basis FSP Niba Kabupaten Pelalawan di Pangkalan Kerinci, Senin (29/1/2018).
Tersangka, Mantan Sekda Kuansing dan Bendahara Tidak Ditahan sambungan dari hal 20 kursi pesakitan, yakni Drs Muharman MPd dan Doni Irawan SE. Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuansing tidak menahan Muharman. Dia hanya berstatus sebagai tahanan kota, sejak 21 Desember 2017 sampai 9 Januari 2018. Kemudian diperpanjang dari 10 Januari 2018 hingga berkas dilimpahkan ke Pengadilan. Begitu pula dengan, Doni Irawan yang berstatus tahanan kota sejak 10 Januari 2018 hingga berkas dilimpahkan ke Pengadilan. Panitera Muda (Panmud) Tipikor PN Pekanbaru Denni Sembiring SH mengatakan, pihaknya telah menerima berkas kasus dugaan korupsi beasiswa ASN di lingkung Pemkab
Kuansing. “Berkasnya sudah kami terima, Kamis (25/1) lalu,” ujar Denni Sembiring, Senin (29/1). Dengan diterima berkas tersebut kata dia, Kepala PN Pekanbaru Arifin telah menunjuk majelis yang akan mengadili kedua terdakwa. “Hakim Ketuanya Toni Irfan SH MH serta dua orang hakim anggota, Dahlia Panjaitan SH MH dan Yanuar Anadi SH MH,” ungkap Denni. Sidang perdana kedua terdakwa dengan agenda pembacaan surat dakwaan direncanakan akan digelar pada pekan depan. “Sidang perdananya dijadwalkan pada Senin (5/2) mendatang, “ jelas Panmud Tipikor PN Pekanbaru itu. Kasus ini bermula setelah terbitnya laporan hasil
pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Riau pada 2016 lalu. Kasus korupsi tersebut telah merugikan keuangan negara sebesar Rp1,5 miliar lebih. Di mana kegiatannya dilaksanakan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kuansing di tahun anggaran 2015. Sehingga, mantan Sekda Kabupaten Kuansing dan mantan bendahara pengeluaran di Setda Kuansing dijerat dengan pasal 2 dan 3 jo pasal 18 ayat (1) huruf b UU RI No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor sebagaimana telah diubah dengan UU RI No 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU RI No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor Jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.(rir)
Digelontorkan Rp10 Miliar Perbaiki Tebing dan Jalan sambungan dari hal 20 Provinsi Riau. Perbaikan jalan perlu dilakukan segera, karena jalan ini adalah jalan akses menuju Tembilahan. ‘’Anggaran kita siapkan Rp10 miliar. Sudah masuk dalam proses lelang di ULP,’’ kata Kepala Dinas PUPR Provinsi Riau Dadang Eko Purwanto, Senin (29/1) siang. Dipaparkannya, Rp10 miliar itu sudah masuk dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD). Jika dirinci, untuk perbaikan 1 kilometer jalan akan dihabiskan dana Rp7,5 miliar.
‘’Kalau untuk perbaikan tebing Rp2,5 miliar. Setelah pemenang lelang ada, kita minta segera bekerja,’’ imbuhnya. Pada jalan lintas Rengat menuju Tembilahan, ada beberapa titik memang kerusakan berat terjadi. Termasuk di antaranya, jalan longsor akibat terkikis air di Kuala Cenaku. Pada jalan yang rusak, kendaraan roda empat yang akan melintas harus bergantian. Kadis PUPR Provinsi Riau menyebut, jalan yang hampir putus di Kuala Cenaku adalah akses penting menuju Tembilahan. Garis polisi diberi pada jalan rusak
sebagai penanda. ‘’Sementara sudah bisa dilalui dan kita beri police line. Kita akan bekerja keras bagaimana jalan-jalan yang menjadi akses antarkabupaten dan provinsi bisa diselesaikan,’’ terangnya. Perbaikan jalan sebut Dadang, penting sebagai penunjang akses masyarakat dalam beraktivitas. ‘’Pemenuhan infrastruktur jalan memang penting, karena bersentuhan langsung dengan ekonomi masyarakat. Kalau akses masyarakat mudah, perekonomian masyarakat semakin menggeliat,’’ tutupnya.(ali)
DPRD Laporkan Menteri LHK ke Ombudsman RI sambungan dari hal 20 pungkasnya. Sebelumnya, legislatif sendiri sudah berupaya agar RTRW segera
disahkan. Namun, usaha yang telah dilakukan oleh itu terasa sia-sia. Karena menurutnya, keinginan Siti Nurbaya untuk merombak seluruh KLHS menjadi kendala. Ia sendiri
tidak merasa keberatan dengan rencana itu. Tapi yang terpenting, dahulukan pengesahan RTRW. Sehingga seluruh investasi yang akan masuk ke Riau berjalan lancar.(nda)
Bupati Apresiasi Perusahaan Terapkan K3 sambungan dari hal 20 keselamatan para pekerja,” ujar Harris, Senin (29/1). Dalam upacara tersebut, ia menyampaikan sambutan dari Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Republik Indonesia M Hanif Dhakiri SAg MSi. Disebutkannya pemerintah terus menggenjot pembangunan infrastruktur di segala bidang. Hal ini harus didukung oleh penerapan K3 yang baik agar tidak terjadi kecelakaan dan penyakit karena kerja. Menaker menegaskan penerapan K3 adalah bagian integral pembangunan nasional untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing Indonesia. Jumlah kecelakaan kerja sendiri terus menurun dari tahun ke
tahun. Berdasarkan data Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, angka kecelakaan 2015 sebesar 110.285 kasus. Pada 2016 jumlah kecelakaan kerja menurun menjadi 105.182 kasus. Sementara hingga Agustus 2017 jumlahnya menurun drastis menjadi 80.92 kasus. Mill Operational Director RAPP Eduward Ginting mengatakan, penerapan K3 di perusahaan sudah dilaksanakan dengan baik dan terus ditingkatkan setiap tahunnya. Sekarang perusahaan akan melihat apa saja yang harus diperbaiki, seperti tingkah laku dari pekerja, peralatan dan sebagainya. Perusahaan sendiri akan meningkatkan sistem reward (penghargaan) dan
punishment (sanksi), tujuannya untuk mengapreasiasi kepada pekerja yang selalu menerapkan K3 di tempat kerja mereka. “Selain menerapkan zero accident, perusahaan juga harus menerapkan no harm (tanpa bahaya). Saat ini semua pekerja di RAPP terus diajak untuk peduli tentang keselamatan keselamatan kerja,” ujarnya. Dalam peringatan K3 yang bertemakan “Melalui K3 Kita Bentuk Bangsa yang Berkarakter” ini juga diisi dengan berbagai kegiatan, di antaranya kompetisi cerdas cermat K3, kompetisi first aider, kompetisi mill fire brigade, pameran K3, safety goes to school, smart and safety driving, safety seminar, health seminar, dan jalan santai.(mng/rls) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Tersangka, Mantan Sekda Kuansing dan Bendahara Tidak Ditahan
HALAMAN 20
Korupsi, Mantan Kepala DKP Ditahan
PEKANBARU (RP) - Kendati berstatus tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) ‎beasiswa aparatur sipil negera (ASN) di lingkungan Pemkab Kuantan Singingi pada 2015. Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kuansing Drs Muharman MPd dan mantan Bendahara Pengeluaran Doni Irawan SE MM tak ditahan. Mereka berdua diberikan keistimewaan sebagai tahanan kota. Hal itu diketahui pada pelimpahan berkas perkara ke Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru pada bagian Tipikor. Dalam berkas tersebut, ada dua orang tersangka yang nantinya akan duduk di
Laporan SARIDAL MAIJAR, Pekanbaru
ď Ž Baca Tersangka Halaman 19
Digelontorkan Rp10 Miliar Perbaiki Tebing dan Jalan PEKANBARU (RP) - Jalan rusak sepanjang 1 kilometer di jalan lintas Rengat-Tembilahan akan diperbaiki dan selesai 2018. Selain itu, tebing yang terkikis di sepanjang sungai di Kuala Cenaku juga akan diperbaiki. Total keseluruhan dana yang akan digelontorkan Rp10 miliar. Untuk pekerjaan tersebut, saat ini pelelangan di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Provinsi Riau sudah berjalan. Begitu pemenang diumumkan, kontraktor pelaksana akan diminta untuk menyegerakan pekerjaan. Pelaksanaan perbaikan jalan lintas dan abrasi tebing ini dilakukan melalui anggaran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) ď Ž Baca Digelontorkan Halaman 19
SARIDAL/RIAU POS
DIJEMPUT: Mantan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pekanbaru Maiyulis Yahya (tengah), dijemput di kediamannya oleh Jaksa Kejari Pekanbaru untuk menjalani eksekusi di Lapas Pekanbaru, Senin (29/1/2018).
MANTAN Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pekanbaru Drs H Maiyulis Yahya MM, akhirnya dipenjara. Dia dieksekusi oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru pada Senin (29/1) siang. Lelaki kelahiran 1956 ini dijemput di kediamannya oleh Tim Intel dan Pidsus Kejari Pekanbaru di Jalan Melur Panam, Kecamatan Tampan, Pekanbaru pada pukul 14.00 WIB. “Dari situ, kita bawa ke Kantor Kejari Pekanbaru,â€? kata Kepala Kejari (Kajari) Pekanbaru Suripto Irianto, melalui Kepala Seksi (Kasi) Pidsus Kejari Pekanbaru Azwarman. Di r uang Pidana Khusus Kejar i Pekanbaru, terlihat Maiyulis sedang menjalani pemeriksaan. Menggunakan kemeja biru, dia terlihat murung. Tak ada sepatah kata pun keluar dari mulutnya saat ditanya wartawan. Setelah tiga jam pemeriksaan, Maiyulis dibawa ke Lapas Pekanbaru dengan menggunakan kendaraan dinas Kejari Pekanbaru. Terlihat dia didampingi tiga orang jaksa. Hadir juga saat itu beberapa orang kerabat Maiyulis. Eksekusi ini dilaksanakan menjalani putusan Mahkamah Agung RI No.901 K/Pid.Sus/2014 tanggal 21 Januari 2015. Dimana, dalam putusan MA tersebut, menolak putusan penuntut umum dan terpidana. Artinya, setelah terbitnya putusan MA pada 2015, selama itu pula ď Ž Baca Korupsi Halaman 19
DPRD Laporkan Menteri LHK ke Ombudsman RI
TURAP AMBRUK: Turap di Desa Kuala Panduk, Kecamatan Teluk Meranti yang dibangun pada 2017 telah ambruk, Senin (29/1/2018).
Turap Dana Desa di Kuala Panduk Ambruk TELUKMERANTI (RP) - Proyek pembangunan turap di Desa Kuala Panduk, Kecamatan Teluk Meranti, menuai masalah. Pembangunan turap yang bersumber dari dana desa (DD) 2017 senilai Rp360 juta dengan volume pengerjaan sepanjang 71 meter tersebut, saat ini telah mengalami kerusakan yang sangat memprihatinkan. Di mana pembangunan turap yang berfungsi menahan tanah dari gerusan air di tepian Sungai Kampar agar tidak longsor tersebut, saat ini telah mengalami retakan yang sangat parah dan bahkan telah ambruk. Masyarakat Desa Kuala Panduk ď Ž Baca Turap Halaman 19
ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS
PEKANBARU (RP) - Surat laporan anggota DPRD Provinsi Riau ke Ombudsman RI sudah dibuat. Jika tidak ada aral melintang, sebanyak 12 anggota dari berbagai fraksi langsung mendatangi Ombudsman RI, Kamis (1/2) lusa. Di sana para anggota dewan akan melaporkan Menteri Kehutanan Siti Nurbaya, terkait lambannya pengesahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Riau. “Insya Allah, Kamis (1/2) kami akan berangkat ke Jakarta, mendatangi Ombuds-
man RI untuk melmenyangkut hajat aporkan Menteri hidup masyarakat Kehutanan,â€? kata Riau. Dengan beanggota DPRD lum disahkannya Riau Fraksi Hanura RTRW, seluruh Suhardiman Amby, bentuk izin tidak Senin (29/1). Lapobisa dikeluarkan. ran tersebut meruSecara otomapakan bentuk protis berdampak tes anggota dewan pada perekonosekaligus menyam- SUHARDIMAN mian masyarakat. paikan buruknya AMBY Ja d i w a j a r s a j a pelayanan yang tahun kemarin diberikan Menteri Kehutanan p e r t u m b u h a n e k o n o m i dalam hal pengesahan RTRW. di Riau hanya 2 persen,â€? “RTRW ini bukan masalah ecek-ecek. Karena masalah ini ď Ž Baca DPRD Halaman 19
Sebulan Gandakan 1.500 Keping VCD Bajakan PEKANBARU (RP) - Â Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau mengungkap peredaran dan penggandaan kaset video compact disc (VDC) bajakan di Bumi Lancang Kuning. Hasilnya dua tersangka
GUNTUR ARYO TEJO
bersama ribuan keping VCD diamankan. Ka b i d Hu m a s Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo menyebutkan, pengungkapan kasus ini berawal dari laporan Asosiasi Industri Rekamanan Indonesia (Asrindo)
atas dugaan tindak pidana kejahatan pembajakan rekaman audiovisual dalam bentuk VCD dan MP3 di dua wilayah di Provinsi Riau, yakni Pekanbaru dan Kabupaten Bengkalis. Atas laporan tersebut kata Guntur, pihaknya melakukan penyelidikan. Sehingga dilakukan penggerebekan di salah satu ruko Jalan ď Ž Baca Sebulan Halaman 19
RAPP FOR RIAU POS
SERAHKAN PIAGAM PENGHARGAAN: Bupati Pelalawan H M Harris menyerahkan piagam penghargaan kepada pemenang lomba K3 usai upacara memperingati Bulan K3, di lapangan Merdeka, Riau Kompleks, Senin (29/1/2018).
Bupati Apresiasi Perusahaan Terapkan K3 PANGKALAN KERINCI (RP) – Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) harus ditingkatkan terus menerus agar semakin menyejahterakan pekerja, keluarga dan lingkungan. Hal tersebut diucapkan Bupati Pelalawan H M Harris saat menjadi inspektur upacara peringatan Bulan K3 di PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. Harris mengapresiasi dengan perusahaan bubur kertas
(pulp) dan kertas yang selalu menerapkan K3 di lingkungan kerjanya. Hal ini terbukti dari semakin berkurangnya kecelakaan kerja di lingkungan pekerjaan. “Saya salut dengan RAPP yang menerapkan zero accident (tanpa kecelakaan kerja). Selain itu, setiap saya upacara di sini, ada penyerahan hadiah perlombaan K3. Bukti perusahaan peduli dengan ď Ž Baca Bupati Halaman 19
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
HALAMAN 21
Pasar Malam di Tengah Pesatnya Wahana Hiburan Modern (1)
DINAMIKA KOTA MASA DEPAN
Tersenggol Motor NAMANYA juga pasar, pasti ramai. Tapi, kalau di Jalan Teratai, keramaiannya luar biasa. Maklumlah, pasarnya ada di badan jalan. Pedagang menggelar barang dagangan di pinggir jalan. Pembeli hilir mudik mencari barang yang akan dibeli. Keramaian itu ditambah dengan kendaraan bermotor yang lalu-lalang. Para pembeli yang berjalan kaki harus ekstra hati-hati dengan pengendara roda dua dan angkutan umum oplet yang melintas di jalan tersebut. Pedagang juga. Senggolan antara pembeli atau pedagang dengan kendaraan yang lewat sudah biasa terjadi. Kalau tak sampai kesakitan, senggolan itu dianggap angin lalu. Tapi lain cerita kalau badan sampai kesakitan. “Tersenggol sama oplet dan pengendara motor sudah biasa. Apalagi kalau lagi ramai-ramainya,â€? ujar Reni, salah seorang pedagang bawang di pinggir Jalan teratai, Senin (29/1). ď Ž Baca Tersenggol Halaman 27
Uang Saweran di Putaran Maut Sudah beberapa hari tanah kosong yang cukup besar di Jalan Purwodadi, Tampan itu ada pasar malam. Dengan delapan wahana dan 10 stan permainan, pasar malam ini mencoba bersaing dengan wahana-wahana permainan modern yang makin menjamur di Kota Pekanbaru. Laporan TIM RIAU POS, Tampan SUARA cempreng knalpot motor memekakkan gendang telinga. Suara gaduh yang berasal dari dalam bangunan berbentuk tong besar itu cukup memancing minat pengunjung pasar malam. “Beli tiket dulu baru bisa naik,â€? ujar ď Ž Baca Uang Halaman 27
DEFIZAL / RIAU POS
AMBIL SAWERAN: Seorang joki tong setan melakukan aktraksi menghibur usai mengambil uang saweran dari penonton di pasar malam Jalan Purwodadi, Tampan, Ahad malam (28/1/2018).
Bisa Lebih 2.483 Orang Usulan Formasi CPNS Disiapkan Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI PEMKO Pekanbaru sedang me nyiapkan usulan formasi peneÂ
rimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018. Diperkirakan jumlah CPNS yang diperlukan lebih dari 2.483 orang. Saat ini, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKP SDM) Pekanbaru masih melakukan entry data formasi penerimaan CPNS tahun 2018. Ditargetkan, akhir Januari selesai
dan segera dikirim ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) melalui e-formasi. ‘’Kemenpan-RB menargetkan usulan formasi CPNS paling lambat diserahkan akhir Januari 2018. Formasi tersebut untuk mengisi ď Ž Baca Bisa Halaman 27
Gubri Instruksikan OPD Beri Bantuan SENAPELAN (RP) - Kebakaran yang menghanguskan 14 rumah dan satu gudang di Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan menarik perhatian Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman. Senin (29/1), Gubri langsung melihat kondisi korban dan lokasi kebakaran. Gubri langsung memerintahkan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait di bawahnya turun tangan memberikan bantuan. Gubri tiba di lokasi sekitar pukul 07.30 WIB dan langsung meninjau pemukiman yang terletak di tepian Sungai Siak, Jalan Perdagangan, tak jauh dari Pasar Bawah itu. Ia menyampaikan keprihatinannya kepada
ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
para korban kebakaran. Gubri juga berharap peristiwa itu dapat menjadi pelajaran bagi warga agar senantiasa mengecek instalasi listrik di rumah mereka masing-masing. ‘’Semoga tabah menghadapi cobaan ini. Peristiwa ini menjadi satu pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati lagi,’’ sampai Gubri. Dari pantauan yang dilakukannya, Gubri kemudian memberikan arahan pada jajarannya. Di antaranya, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Perumahan dan Pemukiman dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah ď Ž Baca Gubri Halaman 27
HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS
TINJAU LOKASI: Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman berdialog dengan warga saat meninjau lokasi kebakaran di Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan, Senin (29/1/2018).
ď Ž TATA LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
METROPOLIS
22
SELASA, 30 JANUARI 2018
Cewek Seksi Kembali Mangkal di Jalan SM Amin
Kelurahan Benca Lesung Lakukan Pra-Musrembang KOTA (RP) - Sebelum musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) dimulai, Kelurahan Bencah Lesung melaksanakan pramusrembang. Ini dilakukan agar perangkat RT dan RW di kelurahan tersebut, tidak hanya mengajukan infrastruktur jalan saja, melainkan infrastruktur lainnnya. M Zakir, Lurah Benca Lesung mengatakan, selama ini masyarakat di kelurahannya hanya terpaku kepada pembangunan jalan dan drainase saja. Padahal yang lebih dibutuhkan di kelurahan tersebut seperti penambahan infrastruktur bangunan sarana pendidikan dan kesehatan. "Heran saya sama msyarakat, yang diajukan hanya jalan terus, jalan terus. Tidak pernah mengajukan sarana pendidikan atau kesehatan," ungkapnya. Padahal lanjutnya, pihak kelurahan sudah berulang kali melakukan penyampaian kepada pihak RT dan RW agar mengubah pola pemikiran agar tidak lagi terpaku pada pembangunan jalan saja. "Setiap rapat kita sampaikan, agar yang diajukan memang penting bagi masyarakat. Yang penting itu kan sarana pendidikan dan kesehatan, itu yang harus diajukan," jelasnya. Untuk itu, sebelum dilakukannya musrenbang, pihaknya terlebih dahulu mengadakan pra-musrembang. Ini agar pengajuan pembanguan yang diusulkan tidak lagi terfokus ke pembangunan jalan. "Sebelum musrenbang nanti kita lakukan pra nya dulu, biar RT/RW paham,’’ ujarnya.(*1)
Riau Pos
Laporan LUKMAN PRAYITNO, Kota
DEFIZAL/RIAU POS
TERBENGKALAI: Delapan unit mobil ambulans terparkir dalam kondisi rusak di halaman belakang Kantor Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru di Jalan Melur Pekanbaru, Senin (29/1/2018).
AKTIVITAS di b eb erapa warung remang-remang sempat sepi dalam beberapa waktu. Pasalnya beberapa anggota Satpol PP diturunkan untuk berjaga-jaga di depan warung hingga tengah malam. Kondisi ini membuat pengunjung warung tersebut enggan datang, karena keberadaan Satpol PP. Namun begitu petugas Satpol PP kembali ditarik dan tidak berjaga lagi di sana. Beberapa warung remang-remang kembali beroperasi, bahkan cewek seksi yang mengumbar aurat kembali berdiri ataupun duduk-duduk di pinggir jalan. Seperti yang terjadi di Jalan SM Amin ujung beberapa hari terakhir.
Terhadap persoalan itu, Kepala Badan Satuan Pamong Praja (Kaban Satpol PP) Kota Pekanbaru, Agus Pramono saat dikonfirmasi membenarkan jika anggota yang bertugas sempat ditarik. Ini dilakukan untuk menguji sejauh mana kepatuhan pemilik warung remang-remang untuk berhenti beroperasi. "Kami tetap pantau, memang ada yang kembali beroperasi dan kami sudah tandai. Nanti kita turunkan lagi di titik-titik yang beroperasi tersebut hingga pengunjung sepi dan mereka merugi. Namun tentunya kesadaran masyarakat juga diperlukan untuk tidak lagi mengunjungi warung remang-remang tersebut agar mereka merugi dan menutup sendiri tempat usahanya," harap Agus.(ksm)
1.446 Peserta Ikuti Olimpiade Matematika UR KOTA (RP) - Universitas Riau (UR) kembali menggelar Olimpiade Matematika XVIII pada, Senin (29/1). Kegiatan yang dipusatkan di Aula Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UR di Jalan HR Soebrantas, Penam dikuti sebanyak 1.446 siswa. Dan kegiatan ini merupakan Olimpiade Matematika terbesar tahun ini di Riau. Hadiri dalam kegiatan ini, Wakil Dekan I FKIF UR, Dr Zulirfan MSi, Koordinator Prodi S1 Pendidikan Matematika Dr Kartini
ď Ž REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
Msi, Koordinator S2 Pendidikan Matematikan, Yenita Roza PhD, Ketua Pelakasana Olimpiade Matematika UR, Anggi Mihardi, Bupati Pendidikan Matematika FKIF UR Abdul Latif, berserta seluruh dosen. Koordinatori Olimpiade Matematikan XVIII, Dr Kartini MSi mengatakan, berbagai rangkaian kegiatan yang harus dilalui siswa yakni harus melewati ujian tes tertulis dan masih banyak lagi lainnya. Apalagi Olimpiade Matematika ini merupakan waha-
na berkreasi, bagi siswa dan guru yang sangat mencintai bidang Matematika sebagai modal mengasah kemampuan. Tak hanya itu, kegiatan Olimpiade Matematika yang ditaja UR selama 18 tahun ini, telah mampu mengangkat minat para siswa untuk lebih menggemari ilmu matematika. Terbukti selama 18 tahun menggelar kegiatan yang sama di tahun ini, jumlah peserta membeludak menjadi 1.446 orang yang terdiri dari Kabupaten Bengkalis 95 peserta, Inhil 11 peserta,
Inhu 34 peserta, Kampar 50 peserta, Kuansing 10 peserta, Pelalawan 47 peserta, Rohul 37 peserta, Siak 163 peserta, Dumai 39 peserta, dan Pekanbaru 957 peserta. "Dalam kegiatan ini kita juga menyediakan beragam stan makan, serta stan permainan menarik yang tentunya dapat mengasah kemampuan kita dalam dunia matematika. Kita berharap semoga dengan adanya kegiatan Olimpade Matematika XVIII ini, para siswa di berbagai daerah di Provinsi Riau dapat lebih dekat
dan mencintai dunia matematika yang memang sangat berperan penting dalam kehidupan sehari-hari kita," jelasnya. Wakil Dekan I Fakultas FKIP UR, Dr Zulirfan MSi juga mengatakan, keberadaan Olimpiade Matematika yang diadakan setiap tahunnya ini, dapat secara langsung membuat para generesai muda mencintai dunia matematika yang memang sangat berperan dalam kehidupan sehari-hari. Belum lagi, keberadaan bibit-bibit unggul yang berada di daerah,
akan secara langsung kelihatan, setelah mengikuti dan mengasah kemampuannya melalui kegiatan Olimpiade Matematika seperti ini. "Saya yakin dengan kegiatan seperti ini, secara otomatis bibit unggul yang ada di daerah langsung telihat. Saya juga berharap kepada seluruh guru yang ada di Riau untuk terus menggali potensi-potensi yang terpendam, dari siswanya, agar dapat menunjukan eksistensi di dunia pendidikan melalui Olimpiade Matematika ini," tuturnya.(cr2)
ď Ž TATA LETAK: SYUKRI
PINGGIR-DURI-DUMAI
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
23
Tuai Kritikan dari Masyarakat Oknum Dewan Gunakan Mobdin Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai
HASANAL BULKIAH/RIAU POS
BELI IKAN: Masyarakat tampak membeli ikan di lapak pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di area kosong Jalan Thamrin, Senin (29/1/2018).
PERBUATAN oknum anggota DPRD Kota Dumai, berinisial Syarifah yang masih menggunakan mobil dinas (mobdin) menuai kritikan dari berbagai kalangan termasuk pemuda. Kalangan pemuda menilai perbuatan politisi Partai Golkar itu dinilai tidak etis. Pasalnya mereka sudah mendap-
atkan dana transportasi yang cukup besar per bulannya. Kritikan itu muncul dari Ketua Umum DPD KNPI Kota Dumai Guspian. Ia mengatakan perbuatan Sy menunjukkan bahwa politis dapil Dumai Barat itu, tidak mengindahkan aturan yang ada. "Ini jadi aneh, kenapa bisa mobil dinas yang dipakai dia diberikan ke suaminya yang bertugas di Disdukcapil. Ini ada apa?" tuturnya. Pria yang akrab disapa Agus Tera itu mengatakan, Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Dumai harus bertindak jika ada pelanggaran etik yang dilanggar harus diberi sanksi.
"Saat ini masyarakat kesusahan, masak ada anggota dewan yang diberikan dana transportasi tetap saja menggunakan mobdin," sebutnya. Sementara itu, Ketua BK DPRD Kota Dumai Edi Sepen mengatakan, begitu ranperda mengenai tunjangan anggota dewan sudah disahkan dan efektif berjalan. Maka tidak dibenarkan mempergunakan mobil dinas lagi. ‘‘Apa masih ada yang masih menggunakan mobil milik pemda?’’ujarnya bertanya. Saat disebutkan nama Syarifah, yang masih menggunakan mobdin, politisi PKS itu tidak menjawab pertanyaan Riau
Pos yang disampaikan lewat pesan singkat. Sekwan DPRD Kota Dumai Fridarson mengatakan, terkait hal tersebut belum ada ketentuan yang mengatur sanksi jika anggota dewan menggunakan mobdin. "Jika itu dapat dari pejabat lainnya, pejabat itu yang bertanggung jawab," sebutnya. Sebelumnya ia menyebut, setiap anggota DPRD Kota Dumai memperoleh tunjangan transpotasi sebesar Rp10,5 juta per bulan. Ada 27 anggota dewan yang menerima tunjangan transportasi. Pemerintah menanggaran hingga Rp3,4 miliar untuk transportasi para anggota legislatif. "Jumlah tun-
jangan setiap bulan mencapai Rp283 juta bagi 27 anggota DPRD Kota Dumai," sebutnya. Dijelaskannya, setiap anggota DPRD Dumai memperoleh tunjangan transportasi Rp126 juta selama satu tahun. Sementara itu, Syarifah saat dikonfirmasi Riau Pos, Senin (29/1) mengatakan, mobil dinas itu sudah dikembalikan setelah peraturan menteri berlaku. ‘‘Setelah itu Pak Wako Dumai meminjam pakai untuk suami saya. Karena dia jabatannya Sekretaris Disdukcapil Dumai. Secara aturan dan terlepas dari saya anggota dewan, saya juga istri pejabat di Kota Dumai,’’ ujarnya.(ksm)
BENTROK: Simulasi pengamanan Pilgubri 2018 saat massa bentrok dengan aparat kepolisian dalam aksi protes hasil pemungutan suara di Taman Bukit Gelanggang Dumai, Senin (29/1/2018).
Pedagang Kembali Berjualan di Jalan Thamrin DUMAI (RP) - Sebagian pedagang kali lima (PKL) yang berjualan di Pasar Kelakap Tujuh membuktikan ancaman mereka akan keluar dari pasar milik pemerintah tersebut. Hal itu dibuktikan, Senin (29/1). Belasan pedagang tampak kembali berjualan di beberapa area kosong Jalan HM Thamrin. Mereka kembali berjualan di area tersebut, sebagai bentuk protes kepada Pemerintah Kota Dumai yang mereka nilai tidak berhasil menertibkan Pasar Gedang. "Baru mulai bang, Alhamdulillah cukup banyak masyarakat yang belanja, dibandingkan jualan di Pasar Kelakap Tujuh," terang salah seorang pedagang, Atan (31) kemarin. Ia mengatakan, ada belasan pedagang yang keluar dari Pasar Kelakap Tujuh karena di pasar itu masih sepi. "Sepi betul bang, makanya kami keluar," sebutnya. Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Dumai, Zulkarnanen terkait hal tersebut pihaknya sudah menyampaikan pihak kelurahan untuk melarang para pedagang berjualan di tepi Jalan MH Thamrin. "Pedagang pasar gedang juga kita sampaikan surat edaran, " sebutnya. Ia mengatakan, para pedagang itu tak ada izin. Ia menyebut sesuai tata ruang ini bukanlah peruntukan pasar. "Di sana kawasan pengembangan pelabuhan terpadu," sebutnya. Kondisi Pasar Kelakap Tujuh saat ini masih sepi puluhan pedagang masih bertahan dan menggelar barang dagangan mereka. "Kami sudah sampaikan edaran kepada pedagang yang sudah mendaftarkan agar menempati kios dan lapak mereka, jika tidak maka lapak dan kios akan kami berikan ke pedagang lainnya," tutupnya.(hsb)
HASANAL BULKIAH/RIAU POS
Gelar Simulasi Pengamanan Bentrok Aksi Massa DUMAI (RP) - Ratusan massa dari kelompok yang memprotes hasil pemilihan menggelar aksi ke Kantor KPU Dumai. Massa terlibat bentrok fisik dengan petugas. Aksi massa semakin tidak terkendali saat masa melempari petugas dengan botol dan terlibat aksi dorong mendorong. Bahkan untuk membubarkan massa petugas terpaksa mengeluarkan water canon dan menembak gas air mata, agar massa membubarkan diri. Namun aksi itu bukanlah aksi sebenarnya, akan tetapi hanya
simulasi sistem pengamanan (Sitpam) yang digelar Polres Dumai dalam rangka persiapan jelang Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Riau (Pilgubri) mendatang. Simulasi yang digelar, Senin (29/1), di Taman Bukit Gelanggang dimulai dari kegiatan pemungutan suara di TPS Kampung Baru Kecamatan Bukit Kapur Kota Dumai dengan permasalahan adanya warga yang ingin memberikan hak suara tanpa memiliki undangan. Kemudian warga yang tidak
diberikan hak untuk memberikan suaranya di TPS membuat keributan. Selanjutnya warga yang tidak diberikan hak untuk memberikan hak suara di TPS pergi bersama-sama Kantor KPU Kota Dumai untuk me minta penjelasan. Pada saat personel Polsek Bukit Kapur melaksanakan patroli, menemukan ada nya sekelompok massa yang berjumlah lebih kurang 50 orang, yang diduga merupakan para simpatisan dengan menggunakan alat peraga dan peralatan lainnya, yang
akan mendatangi KPU Kota Dumai. Selanjutnya personel yang melaksanakan patroli melaporkan hal tersebut ke Kapolsek Bukit Kapur. Kapolres Dumai AKBP Restika Pardamean Nainggolan melalui Kabag Ops Polres Dumai Kompol Siringo Ringo kepada awak media mengatakan, kegiatan ini merupakan suatu langkah awal, yang dilakukan Pihaknya dalam menghadapi situasi yang tidak kondusif nantinya. "Simulasi yang digelar saat ini, merupakan suatu gambaran kepada personel,
dalam melakukan tindakan jika menghadapi situasi seperti saat ini," terangnya. Ia menjelaskan, dalam menghadapi aksi massa. Pihaknya akan melakukan beberapa tahapan. Hal itu guna menghindari terjadinya korban dan merugikan banyak pihak nantinya. "Ada beberapa tahapan yang harus kita lakukan dalam sebuah tindakan pengamanan aksi masa. Namun kami tetap menguta makan upaya negosiasi untuk pengamanan aksi masa seperti ini," tutupnya.(hsb)
Kisah Nenek Emida yang Hidup Sendiri di Duri
Pulang Rumah Sakit, Gubuk Berubah Jadi Rumah Cantik Nenek Emida (77) tersenyum gembira, saat tiba di rumahnya di Jalan Subrantas belakang Masjid Bustanul Ibadah Kelurahan Babussalam, Duri, Senin (29/1). Hatinya diliputi rasa syukur mendalam. Ucapan terima kasih kepada orang-orang yang mempedulikannya seakan tercekat di kerongkongan. Laporan SYUKRI DATASAN, Duri MATA tua sang nenek berbinar. Hatinya pun tentu saja berbunga-bunga menyaksikan rumahnya yang berubah. Betapa tidak, gubuk lapuk yang ditinggalkan Nenek Emida beberapa hari lewat, kini berubah menjadi sangat cantik. Semua serba baru, mulai dari bangunan seperti dinding, loteng, lantai, karpet hingga tempat tidur,
REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI
kasur dan lain sebagainya. Tidak hanya sampai di situ saja, kegembiraan Emida. Penyakit sesak nafas berkepanjangan yang menderanya pun kini sudah membaik, setelah mendapat perawatan intensif selama lima hari di ruang VVIP RS Permata Hati Duri. Semua perubahan yang terasa sangat berarti di mata Nenek Emida itu merupakan buah dari khidmat atau pelayanan yang dilakukan pengurus dan anggota Legisliatif Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bengkalis. Beberapa hari lalu, saat Nenek Emida disambangi tim PKS, kondisi rumah dan penghuninya serba memprihatinkan. Kini telah berubah hampir 180 derajat. Saat berada dikediaman Nenek Emida kemarin, Ketua Fraksi PKS DPRD Bengkalis dr H Fidel Fuadi Datuk Majo Basa menyebut, Nenek Emida sebelumnya menderita sesak nafas berkepanjangan.
SYUKRI DATASAN/RIAU POS
JENGUK: Ketua DPD PKS Bengkalis H Khairul Umam menjenguk nenek Emida di kediamannya di Duri, Senin (29/1/2018).
Rumah yang ditinggalinya pun sangat tidak layak. Emida lalu dibawa ke rumah sakit. Tanpa sungkan, kala itu Fidel Fuadi turut membopong sang ne-
nek ke mobil Khidmat PKS. "Kita berikan ruang VVIP untuk perawatan Nenek Emida. Selepas itu, kita melakukan bedah rumahnya. Alhamdulillah. Setelah lima
hari, rumah selesai, dan Nenek Emida bisa kita bawa pulang," ungkap Fidel Fuadi. Ketua DPD PKS Kabupaten Bengkalis, H Khairul Umam Lc MESy ikut hadir saat itu. Menurutnya, khidmat yang dilakukan PKS untuk Nenek Emida khususnya, bermula dari informasi masyarakat yang didapatkan PKS melalui Rumah Aspirasi. "Kepada masyarakat di mana pun, khususnya di Kabupaten Bengkalis, PKS memiliki enam orang anggota dewan yang siap menampung aspirasi masyarakat dan menindaklanjutinya menjadi sebuah solusi. Begitu juga dengan segenap jajaran pengurus DPD PKS Kabupaten Bengkalis. Selain turun ke lapangan, kami juga menampung aspirasi masyarakat melalui informasi yang disampaikan. Kami mengimbau untuk tidak segan-segan melakukan komunikasi dengan kami. Insya Allah,
seperti Nenek Emida ini, kita akan bantu mencarikan solusi untuk kebutuhan masyarakat," ujar Khairul Umam. Khidmat PKS terhadap Nenek Emida sendiri mendapatkan apresiasi yang mendalam dari masyarakat. Salah seorang warga bernama Siti menyampaikan kesan dan harapannya untuk Partai Dakwah ini ke depan. "Kami berharap, PKS bisa membantu warga yang lainnya. Ini sangat bagus sekali. Manfaat dan bantuannya langsung dirasakan warga yang membutuhkan. Terima kasih untuk anggota Dewan dan pengurus PKS," kata dia. Dalam upayanya memaksimalkan khidmat untuk rakyat, partai dakwah ini pun telah menetapkan Hari Aspirasi PKS setiap Rabu. Pada hari itu, Anggota legeslatif dari PKS akan bertugas melayani kedatangan warga, menampung aspirasi dan sekaligus mencarikan solusinya.(ksm)
TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
24
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Parit PU Dinormalisasi untuk Lancarkan Air ke Sungai Sibam KOTA (RP) - Guna mencegah terjadinya banjir, pihak Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, melakukan normalisasi sungai dan parit. Hal ini dikatakan Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) PUPR Kota Pekanbaru, HM Mulyanto kepada Riau Pos, Senin(29/1). ‘’Normalisasi dikerjakan sekarang, sebelum musim hujan tiba. Sehingga, bila musim hujan datang air bisa lancar sampai ke sungai,” ujarnya. Awal Januari, pengerjaan normalisasi dikerjakan pada parit PU yang berada di jalan Dharma Bakti, Kelurahan Bandar Raya, Kecamatan Payung Sekaki. Aliran air dari parit ini menuju Sungai Sibam. Pengerjaan dimulai 10 Januari dengan panjang 5 km. Parit PU ini, kondisi sekarang banyak rumput dan menjadi dangkal karenanya perlu digali kembali dan
dibersihkan agar air kembali mengalir dengan lancar. R Yosef Rinaldi selaku PPTK Normalisasi Sungai dan Alat Berat bidang SDA menambahkan, kedalaman parit PU yang digali sedalam 5 meter dengan lebar 9 meter. Panjang parit PU dimulai dari titik terminal AKAP hingga menuju sungai sepanjang 5 km. “Tinggal 2 km lagi yang akan diselesaikan,” ujarnya. Kendala yang ditemukan hanya adanya batang-batang pohon di dalam parit tersebut. Dengan normalisasi ini, aliran air menjadi lancar hingga ke Sungai Sibam. Dampak yang paling terlihat saat ini ketika hujan deras meskipun tidak di musim hujan, SMPN 33 Pekanbaru yang selalu tergenang banjir kini sudah tidak tergenang banjir. Air yang mengalir dari Parit PU ini akan menuju Sungai Sibam dan bermuara langsung ke Sungai Siak. (cr4)
GALI SUNGAI: Alat berat eskavator saat menggali parit PU yang berada di Jalan Dharma Bakti Kelurahan Bandar Raya Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru, Senin (29/1/2018).
CR4/MIRSHAL/RIAU POS
Juru Parkir Tanpa Rompi Bakal Diciduk Laporan LUKMAN PRAYITNO, Kota
DINAS Perhubungan melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Parkir mengingatkan juru parkir agar selalu menggunakan rompi saat beroperasi. Apalagi rompi atau kelengkapan petugas parkir sudah dibagikan secara gratis kepada juru parkir. Hal ini diungkapkan Kepala UPTD Parkir, Dishub Kota Pekanbaru, Bambang Armanto kepada Riau Pos,
Senin (29/1). Dikatakannya, menggunakan rompi saat bertugas menjadi juru parkir adalah kewajiban bagi mereka. Jika hal tersebut diabaikan, bukan tidak mungkin mereka akan diciduk Satpol PP Kota Pekanbaru. “Kami dari awal sudah menyampaikan kepada juru parkir untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Mulai dari cara melayani yang harus ramah, penampilan dalam bertugas juga harus diperhatikan.
Misalnya memakai rompi sebagai tanda petugas resmi, jangan sampai terlihat seperti preman,” ujar Bambang. Untuk itu UPTD Parkir, Dishub juga telah bekerja dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru. Sehingga juru parkir yang tidak menggunakan rompi dianggap sebagai juru parkir liar atau preman. Sehingga Satpol PP akan melakukan penindakan karena dianggap melanggar perda.
“Kita bersyukur dan sudah berkoordinasi dengan Kaban Satpol PP Kota Pekanbaru, Agus Pramono untuk melakukan penertiban ini. Dan kita sokong penertiban ini karena untuk kepentingan masyarakat. Karena Satpol PP ini penegak perda, maka Satpol PP yang akan melakukan penindakan terhadap juru parkir ilegal ataupun juru parkir yang tidak pakai rompi,” terangnya. Sementara itu Kaban Satpol PP Kota Pekanbaru Agus
Pramono membenarkan jika ia sudah berkoordinasi dengan Dishub. Sehingga iapun mengintruksikan jajaran untuk turut memantau petugas parkir yang tidak menggunakan rompi saat beroperasi. “Kita akan ciduk petugas parkir yang tidak pakai rompi. Karena kalau tidak ada tanda-tanda juru parkir resmi s ep er ti memakai rompi, mereka tentu ilegal. Dan ini akan kami tertibkan,” tegasnya.(gem)
Wako Minta Puskesmas Kembali ke Fungsi Awal KOTA (RP)- Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT menekankan kepada pihak Puskesmas yang ada untuk kembali ke khittah atau rencana awal sebagai fungsinya. Hal ini disebabkan fungsi pelayanan kesehatan kepada masyarakat telah terjadi penyimpangan terlalu lama tidak tepat sasaran. Semestinya Puskesmas harus mengedepankan dua fungsi yakni promotif dan preventif, setelah itu baru kuratif. “ Ini harus menjadi perhatian termasuk kepala dinas,
REDAKTUR: GEMA SETARA
fungsi Puskesmas kembali ke awal, sampai sekarang bemengapa Puskeslum tepat sasaran. mas itu didirikan Makanya saya minta dan apa misinya, “ untuk kembali ke khtegas Wako. ittah, karena penyimSekali lagi Wako pangan sudah terlalu menyebut, fungsi lama. Fungsi,’’ ujar promotif dan preWako ventif harus dijalanMenurut Wako, FIRDAUS kan yakni bagaimana Puskemas 70 persen untuk memberikan edukasi kepada dua yang disebutkan yakni masyarakat agar menyadari promotif dan preventif, 30 pentingnya kesehatan. Baru persen sisanya baru untuk diikuti dengan kuratif yakni pelayanan kuratif. ‘’Mulai menyediakan pelayanan kessekarang kembali ke khittah, ehatan baik klinik pratama
maupun lainnya. Bahkan agar pernyataan ya ng d i sa mpa i ka n mu dah dicerna, Wako, menganalogikannya dengan upaya menyelesaikan per�soalan sebuah sungai yang tercemar limbah pabrik sehingga airnya tidak bisa dimanfaatkan masyarakat. “ Untuk mudah dicerna masalah kesehatan ini saya analogikan dengan masalah sungai yang tercemar. Apakah akan diselesaikan dengan kuratif, dengan mem-
bersihkan air yang keruh, tentu tidak karena akan menghabiskan uang yang banyak. Tapi kalau dengan promotif dan preventif atau dengan mencari titik penyebab persoalannya, semua bisa diatasi,” katanya Sama juga kalau untuk masalah pelayanan kesehatan, jika hanya masyarakat yang sakit di rumah sakit tanpa memberikan promotif dan preventif. “Maka kita tidak akan pernah menyelesaikan dan membangun masyarakat sehat,” imbuhnya.(tya)
TATA LETAK: SYUKRI
Riau Pos SELASA, 30 JANUARI 2018
HALAMAN 25
00:00:04:00
00:00:01:59
Mencari Program Sesuai Minat Masyarakat
Pembaharuan Kontrak dan Lisensi
Dari banyaknya program hit di berbagai negara, tentu nggak semua bisa diadaptasi gitu aja. Untuk itu, pihak stasiun televisi lokal juga harus jeli melihat kondisi pasar dan minat masyarakat Indonesia. ’’Biasanya dilihat dulu kesuksesan rating program di negara asalnya. Lalu, dilihat kira-kira sesuai dengan minat masyarakat Indonesia atau tidak,’’ ujar Programming & Acquisition Director RCTI Dini Putri. Dengan demikian, program yang diadaptasi bisa diharapkan benar-benar sukses dan booming deh.
Nah, ketika rating yang diraih cukup baik dan mudah diterima masyarakat, program tersebut diteruskan dengan pembelian lisensi secara berkala. Pembelian lisensi bergantung pada jangka waktu yang disetujui dalam negosiasi sebelumnya. ’’Karena itu adalah format program asing, masa lisensi diberikan untuk jangka waktu tertentu. Bersifat seperti membeli franchise, jadi kontrak kerja sama harus kami perbaharui setiap season,’’ ucap Dini. Widih, ternyata buat menayangkan program adaptasi favorit kita harus ada proses panjang yang harus dilalui, ya!
00 00 0.000 0.0 0 1 .0 10 0 10
Jual-Beli
Program adaptasi
00:00:02:43
Pengurusan Izin Resmi Meski udah menemukan program yang sesuai dengan minat masyarakat, stasiun TV Indonesia nggak bisa seenaknya melakukan proses adaptasi. Ada izin resmi yang harus lebih dulu didapat dari pemilik format asli program. Dalam hal tersebut, izin itu berupa lisensi. ’’Jika sebuah stasiun TV mengadaptasi tanpa lisensi, ada konsekuensi hukum karena melanggar hak cipta dan intellectual property pihak tertentu,’’ tutur Dini. Kalau udah gitu, bisa dijerat UU Hak Cipta dan dianggap plagiarisme deh!
00:00:03:61
Menyisipkan Elemen Kreatif Lokal Meskipun tetap berusaha mempertahankan format asli acara, tentu versi adaptasi juga harus dimodifikasi sesuai pasar lokal. Karena itulah, terkadang dalam versi adaptasi ditambah beberapa gimmick dan ciri khas tertentu. ’’Dalam hal tersebut, pihak kreatif kami akan berdiskusi dengan konsultan pemilik format untuk menyisipkan elemen elemen-elemen elemen kreatif lokal,’’ jelas Dini lagi. Penyisipan elemen lokal itu penting agar program bisa diterima masyarakat Indonesia dan mendapatkan rating yang memuaskan!
SEBULAN belakangan, euforia masyarakat tertuju pada program talent show hit, Indonesian Idol. Di waktu yang lain, program seperti Masterchef Indonesia, The Voice Indonesia, sampai Sasuke Ninja Warrior juga nggak kalah disambut antusias. Yep, konsep acara yang seru ditambah popularitas yang mendunia bikin program-program itu adaptasi punya daya tarik tersendiri. But little did you know, ternyata ada proses panjang yang harus dilalui program-program tersebut sebelum bisa kamu nikmati di layar kaca Indonesia loh. Seperti apa? (far/c22/nrm)
Negosiasi dan Jual Beli Lisensi
Proses Produksi
Buat mendapatkan izin berupa lisensi, pihak stasiun TV lokal harus melakukan negosiasi dengan pihak pemilik format. Kalau kedua pihak setuju, baru deh dilakukan proses jual beli lisensi secara resmi. ’’Kami selanjutnya secara resmi membeli lisensi dari pemilik format atau intellectual property. Misalnya, ke pihak Fremantle untuk program Indonesian Idol atau ke TALPA untuk program Rising Star,’’ ungkap Dini yang mewakili RCTI sebagai salah satu stasiun TV lokal yang paling sering mengadaptasi program luar.
Ketika negosiasi pembelian lisensi berhasil, pihak stasiun TV lokal sebagai pembeli lisensi pun bisa langsung melakukan proses produksi. ’’Proses produksi pun tetap harus dilakukan dengan supervisi atau pengawasan dari pemilik asli format,’’ jelas Dini. Yep, pengawasan dari pemilik asli program diperlukan buat memastikan versi adaptasi tetap sesuai dengan format aslinya. Dengan demikian, kualitas dan keseruan program nggak berkurang deh.
00:00:02:54
00:00:03:17
ILUSTRASI: GANES/ZETIZEN TEAM • LAYOUT: NINA/ZETIZEN TEAM
Jangan Ditiru yang nggak Tentu
CHINA’S IDOL PRODUCER 2018
KAU YANG BERASAL DARI BINTANG
IT’S OKAY THAT’S LOVE
BERLIKUNYA proses resmi suatu program adaptasi ternyata bikin beberapa pihak nekat berbuat curang loh. Nggak mau repot-repot membeli lisensi, beberapa pihak malah melakukan plagiarisme. Hasilnya, terciptalah program-program adaptasi ilegal seperti beberapa contoh berikut ini! (irm/c22/nrm)
P R OFIL R ESP ONDEN
REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANY
TUNEUP
Acara survival Produce 101 besutan stasiun TV Korea Mnet ditiru secara ilegal oleh stasiun TV Tiongkok dengan nama Idol Producer 2018. Bahkan, menurut pihak Mnet, bukan cuma konsep acara, Idol Producer 2018 juga meniru persis prosedur audisi, desain, sampai logo program! ’’Kami belum resmi menjual hak cipta atas nama program survival di Tiongkok. Kami sangat menyesal mereka terus tampil tanpa membeli hak cipta dari kami,’’ tutur salah seorang perwakilan CJ E&M sebagai pemilik format program.
Pada 2014, sebuah sinetron berjudul Kau yang Berasal dari Bintang ramai jadi sorotan. Sinetron yang dibintangi Morgan Oey dan Nikita Willy tersebut dianggap menjiplak drama hit Korea milik stasiun TV SBS, You Who Came from the Stars. Walaupun sang produser menyatakan bahwa sinetron tersebut punya izin resmi, pihak SBS menuturkan sebaliknya. ’’Drama itu dibuat tanpa mendapatkan hak publikasi yang legal,’’ klaim salah seorang staf SBS. Setelah diancam akan dituntut, sinetron tersebut akhirnya resmi berhenti ditayangkan.
Siapa sangka drama hit yang dibintangi Jo In-sung dan Gong Hyo-jin pada 2014 ini pernah tersandung kasus plagiarisme. Yap, sebelum drama tersebut disiarkan, pihak produksi merilis sebuah video teaser yang memiliki konsep sama persis dengan video buatan sutradara-koreografer asal New York, Celia Rowlson-Hall. Meski keseluruhan drama bukan hasil plagiarisme, drama itu tetap dituntut karena melanggar hak cipta. Kasus selesai setelah pihak produser drama meminta maaf dan berjanji menghapus serta nggak pernah menggunakan video itu di masa depan.
Pendidikan SMP 11%
SMA Kuliah
72% 17%
Jenis Kelamin
Cewek Cowok
68% 32%
Usia 12–15 tahun
22%
16–18 tahun 19–20 tahun
66% 12%
JUMLAH RESPONDEN 1.123 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.
TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
26 METROPOLIS Lelang Swastanisasi Sampah Dimulai Kabid DLHK Mengundurkan Diri Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
KOTA (RP)– Lelang kerja sama pengangku tan sampah oleh pihak ketiga mulai ditayang kan Unit Layanan Pen gadaan (ULP) Pemko Pekanbaru. Diharapkan pemenangnya sudah ada Maret mendatang. Kepala Bagian Pen gadaan Barang dan Jasa, Sekretariat Daerah Kota Pekabaru, Mus Alimin mengatakan, berkas le lang tersebut baru dik irimkan Dinas Lingkun gan Hidup dan Kebersi han (DLHK) pekan lalu. Sehingga setelah proses kami optimis proses lelang tuntas verifikasi berkas, lelang ini baru bisa jelang akhir Februari,� tambahnya. ditayangkan mulai Senin (29/1). Di samping itu, proses lelang pen “Kami sudah menerima berkasn gangkutan sampah tersebut hanya ya pekan lalu. Tapi tentunya mesti bisa berjalan selama satu kali proses dilakukan verifikasi kelengkapan lelang. Apalagi waktu pelelangan berkas terlebih dahulu. Hari ini juga sempit karena Maret menda (kemarin, red) kami menayangkan tang pengangkutan sampah sudah lelangnya,� jelas nya. harus dilakukan pihak ketiga. Pasal Mus Alimin enggan menyebutkan nya, anggaran pengangkutan sampah pagu anggaran lelang kerja sama Pemko Pekanbaru hanya disiapkan pengangkutan sampah hingga 10 untuk dua bulan pertama 2018 pada bulan ke depan tersebut. DLHK. Sekko Pekanbaru M Noer juga “Proses lelang ini pelaksanaan berharap, proses lelang ini bisa selesai nya selama 35 hari kerja. Namun akhir Februari mendatang.(luk/tya)
ď Ž REDAKTUR: GEMA SETARA
Laporan LUKMAN PRAYITNO, Kota
diketahui Wali Kota Pekanbaru. Kemudi an sebagai pengganti KEPALA Bidang Ke sementara ditunjuk bersihan pada Dinas Plt yang dipercaya Lingkungan Hidup dan kan kepada Santi Kebersihan (DLHK) guna menjalankan Kota Pekanbaru Masril fungsi kepala bidang Arjoni diketahui telah kebersihan,� ujar Zu mengundurkan diri ZULFIKRI lfikri. dari jabatannya sejak Te r k a i t d u g a a n pekan lalu. Pengunduran diri yang bersangkutan mengun tersebut dilakukan karena yang durkan diri karena lambannya bersangkutan tengah sakit se proses pelelangan pengang hingga dikhawatirkan tidak bisa kutan sampah hingga ditegur menyelesaikan tugas-tugasnya. oleh Sekretaris Daerah Kota Hal ini diungkapkan Kepala (Sekdako) Pekanbaru M Noer DLHK Kota Pekanbaru Zu beberapa waktu lalu, Zulfikri lfikri saat dikonfirmasi Riau Pos, menepis dugaan tersebut. Senin (29/1). Bahkan menurut Apalagi pengajuan berkas nya penggantinya juga sudah lelang sudah diserahkan pada diserahkan kepada Santi se Unit Layanan Pengalengan bagai pelaksana tugas (Plt) (ULP) pada pekan lalu. sementara. Apalagi bidang Sehingga lelang tersebut kebersihan tengah melelang sudah tayang Senin (29/1) ke pengangkutan sampah ke marin dan diharapkan tuntas pada pihak ketiga, sehingga jelang akhir Februari menda tidak bisa dibiarkan terlalu lama tang. Kemudian Maret sudah kosong. bisa diserahkan kepada pi “Kamis pekan lalu beliau hak ketiga. Apalagi anggaran mengundurkan diri. Surat pengangkutan sampah pada pengunduran dirinya sudah DLHK hanya diperuntukkan
hingga Februari mendatang. “Tidak ada masalah. Apalagi kinerja Bidang Kebersihan DLHK juga tidak terganggu. Begitu juga
proses swastanisasi sampah di harapkan bisa selesai karena su dah dilelang di ULP,� tambahnya. (gem)
ď Ž TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Pascaricuh KTP-el, Ruangan Ditambah MARPOYAN DAMAI (RP) – Kisruh pengurusan KTP-el di Kantor Camat Marpoyan Damai melalui sosial media sempat viral. Masalah ini langsung ditindaklanjuti Camat Marpoyan Damai Fiora Helmi dengan menambah ruangan khusus untuk perekaman data KTP-el. “Beberapa waktu lalu memang suasana tidak nyaman di kantor camat saat masyarakat mengurus KTP. Jadi, dalam satu ruangan itu digunakan untuk perekaman KTP-el sekitar 50 hingga 100 orang. Di waktu yang sama pula, sekitar ratusan orang mengambil kartu KTP-el di tempat yang
sama,” kata Fiora Helmi pada Riau Pos, Senin (29/1). Menurut Fiora, ruangan tersebut cukup luas dengan ukuran 5 meter x 7 meter. Tetapi ternyata tidak cukup menampung masyarakat yang datang. Atas kejadian beberapa waktu lalu, pihaknya menambah ruangan khusus pengurusan KTP-el. “Jadi ruangan perekaman KTPel kami bedakan dengan ruangan pengambilan KTP-el, “ jelasnya. Fiora mengakui, kejadian tersebut bukan hanya karena sebatas ruangan. Sarana prasarana dan sumber daya manusia yang tidak memadai, juga menjadi faktor
27
RUANG KTPEL: Sekretaris Disdukcapil Seniwati (kiri), Camat Marpoyan Damai Fiora Helmi (dua kiri) dan staf melihat proses pengambilan data pemohon KTP-el di ruangan baru UPTD Disdukcapil di Kantor Camat Marpoyan Damai, Senin (29/1/2018 ).
kurang maksimalnya pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dalam pelayanan KTP-el. Kondisi tersebut juga diakui Sekretaris Disdukcapil Pekanbaru Dra Hj Seniwati Hais MSi. Dikatakannya, keterbatasan anggaran dari pemerintah juga menjadi tidak mendukungnya tempat yang representatif kantor UPTD Disdukcapil di kecamatan. Untuk memaksimalkan pelayanan kepengurusan KTP-el, Seniwati mengatakan pihaknya sudah menambah satu orang aparatur sipil negara (ASN) dan satu komputer.(cr1) MIRSHAL / RIAU POS
Uang Saweran di Putaran Maut Sambungan dari hal. 21 penjaga tiket kepada Riau Pos, Kamis malam (25/1). Dengan membayar Rp5.000 untuk satu orang, barulah bisa melihat apa yang terjadi di dalam tong raksasa itu. Menaiki 10 anak tangga hingga ke bibir tong, barulah terlihat apa yang ada di balik bangunan tersebut. Dari ketinggian empat meter, terlihat dua motor sedang diperiksa oleh seorang mekanik. Juga ada satu buah sepeda ukuran sedang tanpa rem. Sekitar 25 penonton telah menunggu di atas. Penasaran. Apa yang mereka lakukan dengan sepeda motor di jalurnya tidak seperti biasanya. Tak hanya orang dewasa saja yang penasaran, bocah-bocah umur 8-13 tahun pun ikut penasaran. Ada juga ibu yang menggendong anaknya turut naik ke atas. Setelah mekanik tadi memeriksa kondisi motor, mengisi bensin dari botol minuman bekas, atraksi yang ditunggu pun dimulai. Pada awalnya, dua pria yang mengendarai motor Yamaha RX King yang sudah dimodifikasi ini, berputar-putar
di dasar. Terlihat biasa saja untuk ukuran yang ingin melihat akrobat. Lama-kelamaan, dua pria ini makin menggeber tuas gas. Saling berpacu satu sama lainnya. Atraksi mulai dilakukan saat mencapai bagian tengah hingga atas dinding tong. Mulai dari melepas tangan, tegak, dan menaikkan satu kakinya di atas motor dengan tetap memacu kendaraan di atas landasan vertikal. Wahana ini biasa dikenal dengan sebutan tong setan. Para pengendara sepeda motor yang beratraksinya biasa disebut joki tong setan. Selama melakukan atraksinya, mata kedua joki tersebut fokus melihat uang yang diberikan penonton. Saweran. Semakin banyak uang saweran yang diberikan penonton, maka semakin banyak atraksi yang ditunjukkan sang joki. Menariknya, uang saweran yang diberi penonton itu tidak diberi dengan mudah. Ada penonton yang memberi dengan cara meletakkan di saku celananya dan menyisakan sedikit lembaran yang keluar dari saku untuk diambil joki. Itu artinya, joki harus berada di lintasan paling atas
dan dekat dengan penonton. Tapi hal tersebut, tidak menjadi masalah oleh joki. Justru menantang. Sambaran-sambaran uang saweran bagai kilat. Tak terlihat. Karena begitu cepat. Selama 15 menit atraksi, joki menyudahi penampilannya dengan memberikan tepukan tangan namun tetap berada di lintasan. Abdul(16), asal Sidempuan, salah satu joki kepada Riau Pos, Rabu(24/1), mengatakan, baru enam bulan menjadi joki tong setan. Anak pertama dari tiga bersaudara ini, sudah dua tahun bekerja di pasar malam. Pertama bekerja, ia ditugaskan sebagai penjual tiket saja di wahana kincir angin. Karena penasaran dengan tong setan, Abdul memberanikan diri untuk mencobanya. “Latihan sebulan rutin, sudah mahir,” ujarnya. Mulai dari patah tangan, kaki dan luka lebam sudah menjadi hal biasa yang dialami oleh Abdul. Pada awal mencoba, dirinya tidak bisa membuka mata saat mengendarakan motor, karena pusing dan tidak fokus. “Sulit kalau pertama kali. Pusing karena mutar-mutar,” ujarnya. Pasar Malam Letare Jaya ini meru-
Gubri Instruksikan OPD Beri Bantuan pakan tempatnya mencari nafkah. Selama dua tahun, Abdul ikut berkeliling Riau. Pekerjaan ini, sekarang menjadi mata pencariaannya dan Abdul juga merasa senang saat melakukan atraksi. Terutama saat penonton memberi uang saweran. Dihitung dari gaji, Abdul dan joki lainnya hanya mendapat gaji 1 persen dari penjualan tiket. Dan itu berlaku untuk ke-18 pekerja pasar malam ini. Dari uang saweran itulah mereka bisa mengumpulkan uang lebih. Karena uang saweran itu adalah hak mereka, tanpa dibagi ke pemilik pasar malam. Abdul mengatakan, uang saweran yang terkumpul pada hari biasa sekitar Rp90 ribu. “Dibagi tiga. Jadi dapat Rp30 ribu,” ujarnya. Beda jika di Sabtu malam. Uang saweran bisa sampai satu jutaan rupiah. Abdul bisa mendapatkan Rp300 ribuan. “Sawerannya itu yang bikin kami punya uang lebih,” katanya semangat. Di hari biasa, tong setan hanya mengadakan 3-5 trip. Tapi, di Sabtu malam bisa 8 trip. “Capek. Tapi lihat uang saweran yang banyak makin semangat,” sebutnya.(cr4/ bersambung)
Sambungan dari hal. 21
fungsional,” katanya. Diungkapkan Masriya, pada 2017, sesuai dengan APBD Pemko Pekanbaru, diperlukan sekitar 2.483 CPNS. Dengan rincian tenaga pendidik 1.211 orang, tenaga kesehatan 589 orang, dan tenaga infrastruktur 683 orang. Sedangkan pada 2014, pemko mengusulkan formasi CPNS 3.500 orang. Pemerintah pusat hanya menyetujui 200 orang. Sejak itu, pemko ru belum ada membuka penerimaan CPNS. “Kemungkinan di 2018 ini, formasi CPNS bisa melebihi dari usulan formasi CPNS 2017,” harap Masriya.(yls)
Sambungan dari hal. 21
Bisa Lebih 2.483 Orang Sambungan dari hal. 21 keperluan CPNS pada 2018,’’ sebut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPK SDM Pekanbaru Masriya, Senin (29/1). Ia menambahkan, pihaknya juga telah membuat analisa jabatan (anjab) keperluan pegawai di setiap organisasi perangkat daerah (OPD). ‘’Setelah dihitung maka akan kami entry di akhir Januari lewat e-formasi Kemenpan-RB setelah ditandatangani oleh pimpinan,” kata Masriya. Masriya menyebutkan, berdasarkan
REDAKTUR: ABU KASIM
Surat Menteri PAN-RB yang diterimanya pada 13 Desember 2017 lalu, hasil analis jabatan dan analis beban kerja, rincian peta jabatan, dan kebutuhan aparatur sipil negara (ASN) harus ditetapkan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) masing-masing instansi pemerintah. Menpan juga meminta PPK pusat dan daerah melakukan validasi ulang terhadap kebutuhan pegawai (usul formasi) yang telah diinput ke dalam aplikasi e-formasi. ‘’Dalam hal ini pemerintah harus punya prioritas terkait formasi CPNS,’’ katanya. Usulan kebutuhan PNS diprioritaskan
untuk jabatan fungsional tertentu dan jabatan teknis lain yang mendukung tugas inti (core business) instansi. ‘‘Khusus pemerintah daerah diprioritaskan tenaga pendidikan dan kesehatan, serta jabatan-jabatan yang mendukung pembangunan infrastruktur,’’ kata Masriya. Dalam surat tersebut, Menpan juga menekankan pemerintah daerah harus memperhatikan kemampuan APBD yang rasio belanja pegawainya di bawah 50 persen. ‘‘Ini harus dilengkapi surat keterangan ketersediaan anggaran untuk gaji, diklat prajabatan, diklat pembentukan jabatan
(BPBD). ‘’Berikan bantuan untuk mencukupi kebutuhan warga,’’ kata Gubri. Arahan yang diberikan Andi di antaranya, pada Dinas Sosial untuk menyediakan makanan siap saji. Sementara Dinas Kesehatan untuk memantau kondisi kesehatan warga korban kebakaran. Sedangkan Dinas Perumahan dan Pemukiman diminta untuk menyiapkan skema bantuan cepat untuk setiap rumah berupa bahan bangunan. ‘’Ini agar masyarakat bisa segera membangun rumah mereka,’’ tutupnya. Bersihkan Puing Sisa Kebakaran Pantauan Riau Pos, Senin (29/1), warga bersama personel Satpol PP dan Dinas Sosial Pekanbaru membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Kebakaran hanya menyisakan tiang-tiang penyangga rumah warga yang umumnya berbentuk rumah panggung dari kayu. Kepala Bidang Perlindungan dan
Jaminan Sosial Dinas Sosial Pekanbaru Ranggeng Widodo mengatakan, Petugas Sosial Kesiapsiagaan Bencana (PSKB) yang terdiri dari Relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Pekanbaru telah mendistribusikan bantuan untuk korban kebakaran di Kelurahan Kampung Bandar. ‘’Ketika dapat kabar terjadi kebakaran, tim kami segera menyiapkan bantuan sementara. Bahkan tim kami turun langsung pada saat kejadian itu,” ungkapnya. Pihaknya juga mendistribusikan bantuan berupa pakaian seragam sekolah. Ini sesuai dengan data keperluan warga yang diberikan pihak kelurahan kepada Dinas Sosial. “Bantuan itu sementara. Apabila nanti ada kebutuhan yang perlu ditambah, maka akan kami tambah. Relawan Tagana kami yang berada di lapangan sedang melakukan pendampingan dan koordinasi msyarakat setempat. Rencananya sore ini kami akan mendistribusikan sembako kepada masyarakat yang terkena bencana,” tuturnya.(ali/*1)
Tersenggol Motor
Apalagi lokasi Reni(40) berjualan pas di titik pembelokan dari arah terminal oplet menuju Jalan Teratai. Reni cerita, jempol kakinya pernah terlindas oleh ban sepeda motor. Saat itu ia sedang merapikan barang dagangannya. “Saya terkejut dan kesakitan. Waktu itu yang bawa motor perempuan,” katanya. Karena merasa kesakitan, Rina pun beradu mulut dengan pengendara perempuan tersebut. Pengendara
motor merasa tidak bersalah. Ia justru menyalahkan Rina yang berjualan di jalan. Adu mulut pun terjadi. Kemacetan pun terjadi. “Jangankan mau dimintai ganti rugi, minta maaf saja dia tidak mau,” kata Reni kesal. Setelah puas adu mulut, pengendara motor itu pun berlalu dan meninggalkan Reni yang masih menahan kesakitan. “Tutup saja lah jalan ini untuk motor. Jadi lebih bagus, tak ada motor yang lewat,” kata Reni memberi saran yang cukup aneh.(cr4)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
METROPOLIS
28
Riau Pos
SELASA, 30 JANUARI 2018
Hari Ini Pejabat Lulus Assesment Diketahui Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru
FT: MHD AKHWAN/RIAUPOS
UJI KELISTRIKAN: Pak Acong melakukan uji coba kelistrikan lampion di salah satu gudang penyimpanan di Pekanbaru, Senin (29/1/2018). Sebanyak 1.028 lampion dipersiapkan untuk menghiasi kawasan Jalan Karet saat pelaksanaan Imlek mendatang.
1.028 Lampion Bakal Terangi Jalan Karet KOTA (RP)- Sebanyak 1.028 lampion akan dipasang menerangi kawasan sepanjang Jalan Karet Kecamatan Senapelan Pekanbaru, dari tanggal 1 Februari hingga puncak perayaan Imlek, 16 Februari 2018 mendatang. Senin (29/1) siang, tampak beberapa pekerja berusaha memperbaiki dan menguji coba lampion. Acong, salah seorang petugas yang merangkai pernak- pernik lampion itu mengatakan, seluruh unit lampion dipastikan tidak ada yang tidak menyala. Karena pihaknya
akan menyalakan lampion- lampion tersebut mulai dari 1 Februari hingga perayaan tahun baru Imlek mendatang. “Ada sekitar 1028 lampion, ber kemungkinan besar ada penambahan dari jumlah itu yang akan kita pasang di sepanjalang Jalan Karet, Kecamatan Senapelan. Sebelum dinyalakan, kami memastikan tidak ada lampion yang tidak menyala,” ungkapnya Sementara itu, Ket Tjing, Kepala Bidang Media atau Humas
Panitia Perayaan Imlek Bersama Kota Pekanbaru mengatakan, persiapan untuk menyambut tahun baru Imlek secara teknis sudah siap. Saat ini pihaknya tinggal mengadakan rapat terakhir untuk pelaksanaan perayaan tahun baru bagi masyarakat Tionghoa. “Kita sudah 3 kali rapat, secara teknis semua sudah siap. Lampu akan mulai dinyalakan pada tanggal 1 Februari mendatang,” ungkapnya Dijelaskannya, dalam perayaan Imlek tahun 2018 ini, pihakn-
ya tidak hanya mempersiapkan lampion saja, tapi juga mempersiapkan rangkaian lomba yang akan dilaksanakan pada saat perayaan nantinya. “Kita juga mempersiapkan berbagai perlombaan dengan kategori lomba mengarang bertemakan Imlek dan Bhinneka Tunggal Ika serta lomba-lomba menulis dalam bahasa mandarin, khusus untuk pelajar. ”Intinya secara teknis kitasiap. Tinggal menunggu hari perayaan saja,” tutupnya.(*1)
Tolak Tilang Pakai Uang Cash KOTA (RP) - Razia rutin kembali digelar oleh Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru, Senin (29/1) di Jalan Riau. Bagi kendaraan yang kena tilang, kepolisian tidak akan menerima pembayaran tilang sistem cash, karena sistemnya sudah elektronik. “Jadi untuk para pelanggar yang tidak memiliki ATM, bisa melakukan pembayaran dengan cara ikut antrean di teller. Dan setelah itu bisa datang ke Polresta untuk mengambil STNK atau SIM yang ditahan. Razia yang dipimpin oleh Kasubnit II Dikyasa Ipda Jhon Hendri bersama 22 anggotanya dimulai sejak pukul 09.15 WIB. ini mengeluarkan 20 surat tilang hingga pukul 10.30 WIB. “Lalu lintas lancar, dan beberapa pengendara yang melanggar aturan yang terlihat kasat mata jadi sasaran utama,” ujar Jhon Hendri kepada Riau Pos. Dalam razia rutin hari ini, terjaring barang bukti 2 kendaraan yang tidak bisa memperlihatkan surat kendaraannya. 2 barang bukti tersebut antara lain, 1 sepeda motor dan 1 mobil. Sedangkan pelanggaran STNK sebanyak 11 surat tilang dan pelanggaran SIM sebanyak 7 surat tilang. Untuk barang bukti, yakni mobil ini karena pemiliknya tidak memiliki Surat Tanda Coba Kendaraan
REDAKTUR: DESLINA
CF1/MIRSHAL/RIAU POS
RAZIA RUTIN: Personel Satlantas Polresta Pekanbaru memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan pengguna jalan saat razia rutin yang berlangsung di Jalan Riau Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru, Senin (29/1/2018).
(STCK), mobil baru yang dibeli 2 minggu ini, pihak dealer tidak memberikan STCK-nya kepada konsumen. “Karena tidak ingin SIM-nya ditahan, maka mobilnya
yang kami bawa ke kantor,” ujarnya. Jhon katakan, beberapa pelanggar juga tidak mau membayar uang tilang secara elektronik dengan alasan tidak memiliki
ATM di bank tempat penyetoran yang tilang. “Tidak akan pernah ada menerima uang cash, karena sistemnya sekarang sudah elektronik,” ujar Jhon Hendra.(cr4)
terpilih kinerja pansel selesai, dan tiga nama ini nantinya akan kami bawa ke wali kota unKOTA (RP) – Hari tuk dipilih satu nama ini, sejumlah pejabat yang akan direkomenpeserta yang lulus dasikan ke KASN,” assesment akan diketalanjut Masriya. hui, mengingat Panitia Saat ditanya mengeSeleksi (Pansel) sudah nai kapan hasil pansel menjadwalkan pengdiketahui? Masriya M NOER umuman nama-nama mengatakan pansel yang lulus seleksi pada bekerja sesuai jadwal, Senin (29/1) sore kemarin. dan kalau tidak ada halangan Sesuai aturan seleksi, Pansore ini hasil assessment ASN sel akan memilih 3 nama dan akan keluar dan tinggal mengadirangking untuk diajukan jukan ke wali kota. ke Wali Kota Pekanbaru pada Senada juga, Sekretaris Kota masing-masing jabatan. Setelah (Sekko) Pekanbaru M Noer mendiajukan nama tersebut, wali yatakan, nama-nama assesment kota akan memilih 1 nama yang lulus sedang diproses oleh terbaik dari 3 nama terbaik yang Pansel. “Tunggu saja, namanya diajukan Komisi ASN (KASN). sedang diproses sama Pansel,” Hal tersebut diungkapkan oleh kata Sekko Masriya, Plt Kepala BKP SDM keSekadar informasi, setelah dipada Riau Pos di ruang kerjanya, umumkan akan adanya assessSenin (29/1) pagi. Diungkapkanment di lingkungan Pemerintah nya, berdasarkan Peraturan KeKota (Pemko) Pekanbaru yang men PAN-RB, Pansel assessment diumumkan pada tanggal 5-19 harus ada unsur di luar orangJanuari 2018, diketahui telah orang pemko. Jumlah unsur dari masuk nama-nama pejabat di luar harus lebih besar. lingkungan Pemko Pekanbaru “Kalaupun dari unsur luar yang telah lulus administrasi, semua tidak masalah, namun mereka pun telah melaksantidak boleh dari dalam pemakan tes pada 22-25 Januari ko semua. Setelah tiga nama 2018.(lin)
Tekan Angka Kriminalitas, Sikat Premanisme KOTA (RP) - Untuk mengantisipasi premanisme di Kota Pekanbaru dalam upaya menekan angka kriminalitas, Satuan Binaan Masyarakat (Satbinmas) melakukan sosialisasi ke sejumlah tempat. Tampak di salah satu warung yang berada di Jalan Soekarno Hatta dan juga di Jalan Arengka Ujung, Pekanbaru, Satbinmas Polresta tampak melakukan sosialisasi bersama warga, Senin (29/1). Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto melalui Kasat Binmas Polresta Pekanbaru AKP Sunarti mengatakan, bahwa pihaknya dalam hal ini ingin menyampaikan sosialisasi tentang pencegahan aksi premanisme yang kerap terjadi di tengah masyarakat. Tujuannya untuk menekan angka kriminalitas. ‘‘Makanya kami memberikan imbauan kepada masyarakat untuk bersama-sama mencegah aksi premanisme ini,’’ kata Sunarti Dalam kesempatan itu, Sat Binmas menyampaikan sosialisasi dengan cara patroli dialogis, seperti mendatangi warga yang sedang berkumpul di warung-warung. “Dalam kesempatan itu juga, kami imbau kepada
masyarakat tentang bahaya premanisme. Di samping masyarakat lebih memahami pentingnya situasi yang aman dan kondusif, sehingga dapat tenang dalam bekerja dan melakukan aktivitas sehari hari,” terangnya. Di samping itu seperti disampaikan Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto kepada seluruh pengemban fungsi operasional, kutip Sunarti, untuk selalu peduli terhadap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat, salah satunya melalui kegiatan patroli di tempat yang rawan kejahatan. Dengan meningkatkan frekuensi kehadiran polisi berseragam di tengah-tengah masyarakat sebagai salah satu upaya pencegahan terhadap segala bentuk gangguan keamanan. ”Pemberantasan premanisme sudah menjadi persoalan yang harus segera dituntaskan penyelesaiannya, sehingga dipandang perlu untuk dijadikan program prioritas,” ujarnya lagi. Ia juga meminta kepada Satbinmas Polresta Pekanbaru supaya gencar melakukan sosialisasi, baik itu tentang bahaya narkoba, miras dan lainnya (man)
TATA LETAK: EFAN