2018 02 03

Page 1

17 JANUARI

1991-2018

SABTU, 3 FEBRUARI 2018 17 JUMADIL AWAL 1439

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

28 HALAMAN

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Kami Ini seperti

Kakak

ADIK

MursiniHalim Islah

Saya tetap konsisten dengan apa yang saya perjuangkan. Saya menuntut komitmen pembayaran utang Rp12 miliar itu dan pengembalian duit saya yang habis Rp4,5 miliar.

Laporan TIM RIAU POS, Telukkuantan KERETAKAN hubungan Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Drs H Mursini MSi dan Wakil Bupati H Halim yang mencuat ke publik mulai mencair. Jumat (2/2), kedua pemimpin Negeri Jalur itu duduk satu meja. Mereka sepakat islah dan berkomitmen melanjutkan pembangunan Kuansing ke depan. Mursini mengenakan batik corak hijau lengan panjang. Se-

DAMAI: Bupati H Mursini (kiri) salam komando dengan Wabup H Halim usai pertemuan damai di Kantor Bupati Kuansing, Telukkuantan, Jumat (2/2/2018). Keduanya berkomitmen melanjutkan pembangunan Kuansing ke depan sesuai dengan visi misi yang mereka usung.

ZULKIFLI Mantan Wakil Bupati Kuansing

dangkan Halim dengan batik corak merah lengan panjang. Keduanya terlihat tersenyum. Mereka didampingi Plt Sekda H Muharlius SE MM, Kuasa Hukum Mursini-Halim, Asep Rukiat SH dan Ketua Dewan

Pembina Ikatan Keluarga Kuantan Singingi (IKKS) Pekanbaru H Edyanus Herman Halim Datuak Bisai yang menginisiasi islah itu. Pertemuan dan islah ď Ž Baca Kami Halaman 11

JUPRISON/RIAU POS

Jokowi Diacungi Buku Kuning DEPOK (RP)– Perayaan Dies Natalis Universitas Indonesia (UI) ke-68 mendadak ramai menjadi pembicaraan publik, Jumat (2/2). Pasalnya, acara yang dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu diwarnai aksi berani Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI Zaadit Taqwa. Dia menyampaikan protes di dalam forum usai Presiden berpidato.Â ď Ž Baca Jokowi Halaman 10

Kesalahan M Noer Belum Diputuskan JAKARTA (RP) – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memanggil Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru M Noer terkait netralitasnya di Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2018. Ini setelah Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengirim surat ke Kemendagri,

terkait dugaan melanggar netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). M Noer mengatakan pada pertemuan di Jakarta pada Rabu (31/1) lalu itu, dia tidak bersalah. “Dari beberapa penjelasan dan menguji kepada pasalpasal semua perwakilan lima

kementerian menyatakan tidak ada pasal yang menjerat baik Undang-Undang Pilkada maupun ASN,â€? kata M Noer kepada Riau Pos, kemarin. Mantan Asisten I itu menjelaskan, Kemendagari sedang menghimpun data pendukung untuk mengkaji lebih lan-

LE: Berdamai Lebih Baik, daripada Bahaya Konflik Mursini-Halim

Pilkada, dampaknya bisa berbahaya, karena terkait politik uang beserta ancaman pidana maupun administratif. Berbagai dugaan pelanggaran dalam masalah tersebut menurut politikus yang beken disapa dengan panggilan LE itu bisa dibuka, diteliti dan diputuskan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). “Saran saya buat Mursini, segera lakukan penyelesaian secara internal. Jangan sampai merebak ke mana-mana, karena sangat berbahaya. Kalau sudah damai bagus sekali,� ucap LE saat dikonfirmasi, Jumat (2/2).

JAKARTA (RP)- Setelah sempat berkonflik, Bupati dan Wakil Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Mursini-Halim akhir­ nya memilih berdamai. Proses perdamaian itu disambut baik Wakil Ketua Komisi II DPR RI Lukman Edy (LE). Dia menilai jalan damai lebih baik ditempuh daripada membiarkan isu tersebut menjadi bola panas. Sebab, bila ditelisik mengacu Undang-Undang Nomor 10/2016 tentang LUKMAN EDY

SUBUH ZUHUR ASAR 05.05 12.28 15.50 MAGRIB ISYA 18.31 19.42 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

ď Ž Baca LE Halaman 10

ZUMI ZOLA ZULKIFLI

Zumi Zola Tersangka Gratifikasi JAKARTA (RP) – Karir Gubernur Jambi Zumi Zola Zulkifli dalam dunia politik terancam habis. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jumat (2/2) menyebut, kader Partai Amanat Nasional (PAN) itu diduga menerima gratifikasi dan suap selama menjabat sebagai orang nomor satu di Pemprov Jambi sejak 2016 lalu. Sebagian penerimaan itu ditengarai untuk kepentingan “ketok palu� APBD 2018.

jut seperti etika dan dugaan lainnya yang disangkakan ke dirinya. “Memang tugas dari Bawaslu untuk mengawasi setiap pilkada saat ini. Akan tetapi kami juga meminta hak kami untuk klarifikasi dan menjelaskan permasalahan-

nya. Bagaimanapun dugaan Bawaslu ke saya belum ke tahap penetapan bakal calon ataupun calon belum sama sekali pada saat itu. Dan saya pada saat itu menghadap wali kota antara pimpinan dan ď Ž Baca Kesalahan Halaman 10

TERIMA PENGHARGAAN: Wagubri H Wan Thamrin Hasyim (kiri) menerima penghargaan SAKIP predikat B dari MenpanRB Asman Abnur di Batam, Kamis (25/1/2018).

HUMAS PEMPROV FOR RIAU POS

Riau Terima Penghargaan SAKIP Predikat B Komitmen Gubri Membuahkan Prestasi

PEKANBARU (RP) - Komitmen Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman menciptakan pemerintahan bersih, akuntabel, efektif, dan efisien membuahkan prestasi nasional. Ini ditunjukkan dengan

capaian Provinsi Riau yang menerima penghargaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan predikat B.Â ď Ž Baca Riau Halaman 11

ď Ž Baca Zumi Halaman 11

Dilema Dusun Toro Jaya di Taman Nasional Tesso Nilo (4-habis)

KTP-el Dibuatkan, Lahan Diperjuangkan Warga Dusun Toro Jaya kini mulai bisa bernapas lega. Legalitas kependudukan yang sejak dulu mereka idam-idamkan sudah di depan mata. Tanah tempat ribuan jiwa berdiam diperjuangkan untuk dilepas dari kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN). Tinggal menunggu hasil.

Laporan SARIDAL MAIJAR dan MONANG LUBIS, Pelalawan

K E PA L A D u s u n To r o Jaya Suryadi begitu senang mendapat kabar akan adanya perekaman kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) untuk warganya. Itu betul yang diinginkannya sejak bertahun-tahun tinggal di sana. “Alhamdulillah, Pak Bupati mau memperhatikan kami di sini,� ucapnya. Perekaman data itu sudah mulai dilaksanakan. Kamis (27/1) menjadi hari pertama warga merekam data.

CURHAT: Warga RT 06 RW 01 Dusun Toro Jaya berkeluh kesah dan mencurahkan isi hati (curhat) tentang kehidupan yang mereka alami, beberapa waktu lalu.

ď Ž Baca KTP-el Halaman 11 MONANG LUBIS/RIAU POS

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ď Ž TATA LETAK: MEGA


PRO-BISNIS RPP Holding Migas di Tangan Jokowi Laporan JPG, Jakarta ASPEK legalitas holding BUMN migas tidak lama lagi akan terpenuhi. Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) holding migas sejauh ini su­ dah ditandatangani oleh para menteri terkait dan hanya tinggal menunggu diteken Presiden Joko Widodo. “Sudah diparaf se­mua men­ teri terkait dan diajukan ke Presiden lewat Setneg. Setelah ditandatangani Presiden, baru jadi PP,” kata Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Indus­ tri Strategis dan Media, Harry Fajar Sampurno di Jakarta, Jumat (2/2). Nantinya, setelah PP re­ smi terbit, maka aspek legal pembentukan holding hanya tinggal dilanjutkan dengan penandatanganan akta in­

breng saham. Asal tahu saja, “Tapi dari aspek Pertamina sejak korporasi setelah 2014 lalu telah PP nanti, harus menandatangani dibuat Keputusan kontrak impor gas Menkeu mengenai alam cair (Liquid nilai pengalihan,” Na t u r a l G a s / ujar Harry. LNG) sebesar 1,5 S e b e l u m n y a , HARRY FAJAR juta ton per tahun L e m b a g a r i s e t SAMPURNO dari Cheniere Wood Mackenzie Corpus Christi, menyebutkan, ada sejumlah perusahaan asal Amerika keuntungan yang akan didap­ Serikat. at oleh Pertamina bila proses Kontrak pembelian LNG ini pembentukan holding migas dibuat karena diperkirakan terealisasi. Di antaranya, Per­ Indonesia butuh gas impor tamina bisa memanfaatkan mulai 2019. Dalam neraca basis pelanggan PGN untuk gas bumi yang disusun Ke­ memperluas jangkauan pe­ menterian ESDM disebutkan, masaran perusahaan. Seka­ Indonesia butuh impor gas ligus diharapkan bisa meng­ sebanyak 1.777 bbtud pada hindarkan Pertamina dari 2019, 2.263 bbtud pada 2020, risiko kelebihan kontrak gas 2.226 bbtud di 2021, 1.902 bb­ alam cair atau Liquid Nature tud tahun 2022, 1.920 bbtud di Gas (LNG). 2023, 2.374 bbtud pada tahun

2024, dan 2.304 bbtud di 2025. Sayangnya, infrastruktur penerima gas yang dimili­ ki Pertamina saat ini masih belum cukup untuk menam­ pung dan mendistribusikan gas tersebut. Bila tidak segera diantisipasi, Pertamina ter­ ancam mengalami kerugian dikarenakan tidak memiliki infrastruktur gas yang mema­ dai. Padahal gas yang sudah terkontrak tetap harus dis­ erap mulai 2019. “Perusahaan ini (Pertami­ na) tengah dalam risiko kelebihan kontrak LNG. Penggabungan usaha ini akan memberikan akses (Pertamina) terhadap pel­ anggan industri utama PGN yang bisa meringankan risiko kelebihan pasokan,” tulis riset tersebut.(srs/lim)

2

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

PLTP Karaha Mampu Terangi 33 Ribu Rumah JAKARTA (RP)- Sa­t u lagi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bu­mi (PLTP) tengah dibangun. PT Pertamina (Persero) lewat anak usaha­ nya PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) tengah meng­ garap PLTP Karaha yang akan menerangi sebanyak 33 ribu rumah. Direktur Eksplorasi dan Pengembangan PGE, Khairul Rozaq mengatakan, total in­ vestasi untuk PLTP Karaha ini sebesar 178 juta dolar AS atau sekitar Rp2,5 triliun. PLTB Karaha ini nantinya akan ber­ kapasitas 30 megawatt. “Total investasi ini untuk keseluruhannya. Bukan han­ ya power plant, tapi juga dari eksplorasi, sumur, dan pemip­ aan. Itu totalnya sampai nanti s elesai,” katanya di Tasik, Jawa Barat, Jumat (2/2). Khairul me­n am­b ahkan, produksi listrik dari PLTP ini akan me­ningkatkan sis­

tem transmisi menciptakan 2700 Jawa–Bali dengan lapangan kerja tambahan suplai baru. Tenaga ker­ listrik sebesar 227 ja ini terdiri atas GWh per tahun. tenaga kerja lokal Dengan meman­ sebesar 98,1 pers­ f aat k a n e n e r g i en (26,5 persen bersih dan ramah dari Kabupaten lingkungan, PLTP Garut dan Tasik­ Karaha ini akan IDA NURYATIN malaya, 71,6 pers­ menurunkan emi­ FINAHARI en luar Kabupaten si gas rumah kaca Garut dan Tasik­ sebesar 202 ribu ton CO2 per malaya) dan tenaga kerja tahun. asing sebanyak 1,9 persen. Menurut Khairul, PLTP ini “Pembangunan proyek ini rencananya akan dioperasi­ juga akan memberikan man­ kan pada 28 Februari 2018. faat secara langsung kepada “Kita telah melakukan uji masyarakat di sekitar proyek coba sejak Desember lalu. yang direalisasikan dalam Ada sedikit masalah dan program Community Develsekarang sedang diperbaiki. opment. Pada tahun 2017 PGE Mudah-mudahan 28 Febru­ telah merealisasikan biaya ari ini selesai,” lanjutnya. Community Development Sementara itu, Direktur sebesar Rp830 juta untuk ke­ Panas Bumi Energi dan Sum­ giatan pendidikan, sosial, kes­ ber Daya Mineral (ESDM) ehatan, dan pemberdayaan Ida Nuryatin mengatakan, ekonomi masyarakat setem­ proyek PLTP Karaha ini akan pat,” imbuhnya.(ce1/sab/jpg)

OJK Tunggu Dokumen Merger BTPN JAKARTA (RP)– Otoritas Jasa Keuangan (OJK) belum men­ erima permohonan resmi dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) ter­ kait dengan rencana merger. Sebelumnya, BTPN mengu­ mumkan rencana merger den­ gan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI). Hal itu dilakukan setelah BTPN me­ nerima surat dari Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) Jepang terkait dengan rencana merger.

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

SMBC Jepang memiliki sa­ ham BTPN sebesar 40 pers­ en. ”Belum ada informasi ke meja saya,” kata Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso di Jakarta, Jumat (2/2). Wimboh juga belum ber­ diskusi dengan BTPN dan SMBCI mengenai mekanisme merger yang akan dilaku­ kan. Namun, dia menga­ presiasi langkah BTPN yang ingin merger dengan SMBCI. Sebab, persaingan bank seka­ rang semakin ketat. Biaya in­

vestasi bank untuk teknologi informasi akan terus bertam­ bah seiring dengan perkem­ bangan teknologi. Selain itu, persaingan dari sisi bunga semakin sengit sehingga bank harus melakukan konsolidasi. ”Biasanya mereka berpikir, jika digabung akan mem­ punyai kekuatan yang lebih besar,” urai Wimboh. Menurut mantan komisa­ ris utama Bank Mandiri itu, arah konsolidasi perbankan ke depan memang akan lebih

baik jika merger dilakukan. Sebab, bila persaingan bank semakin sehat, masyarakat akan mendapatkan bunga yang lebih terjangkau. Deputi Komisioner Pengawas Perbankan I OJK Boedi Armanto mengungkapkan, proses merger BTPN dan SMBCI di OJK masih beradadalamtahappengawasan. ”Pengawas harus mengevaluasi dari berbagai aspek mengenai plus-minusnya. Kemudian, baru diteruskan ke perizinan,” tutur Boedi.(rin/c11/sof/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


PRO-BISNIS

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

3

Pertanyakan Pajak Online Luar Negeri JAKARTA (RP) - Indonesia menjadi pangsa pasar terbesar e-commerce. Sayang, celah itu justru dimanfaatkan oleh perusahaan asing maupun pelaku usaha dalam negeri untuk meraup untung besar tanpa menanggung pajak. Kondisi itu akhirnya membuat pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan memutuskan pemberlakuan pajak bagi e-commerce. Aturannya pun saat ini tengah digodok. Menanggapi hal itu, Chief Executive Officer (CEO) Blibli.com Kusumo Martanto justru mendukung pengenaan pajak e-commerce. Pihaknya maupun rekan pengusaha

e-commerce telah mendapat banyak informasi dengan rencana tersebut. “Kami melihat, kan kami juga dari teman-teman media dapatkan rancangan, dan juga dari asosiasi juga. Sebetulnya, kalau mau berbisnis itu harus bayar pajak. Kalau kita prinsipnya begitu. Mengenai aturannya seperti apa, mungkin ada relaksasi untuk UKM kita akan support,� ujarnya di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (2/2). Hanya saja, dirinya mempertanyakan pemberlakuan kebijakan pajak tersebut kepada pelaku usaha yang tidak memiliki badan usaha dan jualan produk online dari luar negeri. “Kemudian yang

menjadi pertanyaan buat kami, perusahaan yang tidak mempunyai badan usaha di Indonesia, jualan online, jualan dari luar negeri, dan pajaknya bagaimana?,� tuturnya. Oleh karena itu, pihaknya meminta agar pengenaan pajak e-commerce kepada pelaku usaha online harus adil. Jangan sampai, pebisnis daring menjadi resah dalam menjalankan bisnisnya. “Saya pikir mengenai peraturan pajak ini semuanya harus fair, baik offline dan online. Kan di dalam online ini macam-macam. Melalui medsos, melalui market place platform itu bagaimana. Itu saja sih,� ujarnya. (hap/jpg)

Pasar Kasur Pegas Premium Tetap Tumbuh

DERI A/JPG

FOTO BERSAMA: CEO Blibli.com Kusumo Martanto (kiri) bersama Ditektur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi W Setijono (kanan) foto bersama usai mencoba aplikasi Blibli Instore di Jakarta, Kamis (1/2/2018).

Pacu Produk Lokal di E-Commerce Laporan JPG, Jakarta PORSI produk lokal di marketplace tidak sampai 10 persen. Yang dominan adalah produk impor. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) ingin e-commerce menampung lebih banyak produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Kadin Indonesia menawarkan pembentukan aggregator yang bisa mendampingi UMKM masuk ke marketplace. Menurut Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Roeslani, proses tersebut harus dilakukan secara berkesinambungan. �Harus intensif. Sebab, kalau tidak, mereka (UMKM, red) akan keluar jalur. Sebab, kebanyakan dari mereka belum punya business plan yang bagus,� ujar Rosan dalam rapat kerja Kementerian Perdagangan (Kemendag) di Jakarta, Jumat (2/2). Peran aggregator, menurut

Rosan, adalah mengumpulkan barang dari bisnis kecil untuk melakukan perencanaan logistik. Juga memastikan standardisasi produk tersebut sesuai dengan standar e-commerce dan ekspor. �Kami mau produk lokal harus jauh lebih besar dijual oleh semua marketplace. Karena makin lama bisa kebanjiran produk luar negeri. Dan, bagaimana mencari kerja sama komprehensif dunia usaha online dengan UKM,� ujarnya.

Rosan memperkirakan porsi produk UMKM hanya 6–7 persen dari yang ditawarkan di marketplace. Dia menegaskan, Kadin tidak menolak kehadiran e-commerce. Hanya, investasi di sektor start-up tersebut harus tetap memprioritaskan produk lokal. �Kami minta (pemerintah, red) agar membuat policy produk lokal supaya ikut dijual online market. Itu menjadi pekerjaan kita bersama karena 93 persen produk

jualannya impor,� tuturnya. Sementara itu, pemerintah saat ini mengaku tengah merumuskan regulasi mengenai e-commerce. Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Tjahya Widayanti mengatakan, regulasi itu ditargetkan siap pada Februari 2018. �Kami berusaha selesaikan bulan ini,� ujar Tjahya. Selain berbentuk peraturan pemerintah, ketentuan mengenai perdagangan daring akan diatur dalam permendag. Menurut Tjahya, aturan baru mengenai perdagangan daring akan mewajibkan, salah satunya, penyelenggara marketplace mendaftarkan badan usaha ke Kemendag. Selain wajib daftar, penyelenggara perdagangan daring harus melaporkan siapa saja pedagang yang menggunakan platform-nya berikut barang yang diperdagangkan. (agf/c11/sof/das)

SURABAYA (RP) - Perlambatan ekonomi pada 20162017 sempat membuat penjualan kasur pegas atau spring bed stagnan, bahkan cenderung menurun. Meski demikian, pasar masih bisa tumbuh di kelas premium. ’’Itu kondisi pasar yang terjadi sejak 2016. Tapi, bagi kami, pada 2017 penjualan produk di segmen premium malah naik dua digit,’’ ujar General Manager Business Development PT Duta Abadi Primantara (DAP) Mey Lianny Kwa. ’’Dengan kondisi itu, kami optimistis melihat potensi penjualan spring bed pada 2018 ini,’’ tuturnya. Nah, PT DAP sebagai salah satu perusahaan spring bed agresif memaksimalkan market produk King Koil dan Serta di wilayah Indonesia Timur. Salah satunya, menghadirkan butik premium berkonsep baru di Surabaya yang di-launching kemarin. Optimisme tersebut seiring dengan pertumbuhan pasar properti

yang memang berkaitan erat dengan pasar spring bed. Terutama segmen apartemen dan hotel yang memberikan kontribusi lumayan. Menurut Mey, keberadaan butik premium tersebut bisa mendukung market ritel yang selama ini komposisinya cukup besar dari all brand produk DAP. ’’Tahun 2017 komposisi pasar ritel dari semua brand kami sebesar 70 persen dan pasar korporat 30 persen. Tahun ini komposisinya kami rasa masih relatif sama dengan melihat pertumbuhan masyarakat di level low ke middle up,’’ katanya. Group Brand Manager DAP Mukti Argo mengatakan, di butik premium, konsumen bisa memilih matras King Koil atau Serta. Dua merek produk tersebut memiliki segmen pasar yang berbeda. ’’King Koil khusus bagi segmen konsumen yang mapan, tidak memikirkan lagi soal harga dan desainnya elegan klasik.

Adapun Serta berdesain modern dan disesuaikan dengan segmen konsumennya,’’ paparnya. Dia memaparkan, market share pasar premium DAP lebih dari 60 persen. Adapun untuk semua brand di industri matras, market share-nya 40 persen. East Area Manager DAP Yohannes menambahkan, sampai saat ini butik premium King Koil berjumlah delapan. Enam butik di Jakarta serta masing-masing satu butik di Surabaya dan Bali. Butik premium ada empat yakni dua di Jakarta dan masing-masing satu butik di Surabaya serta Bali. Hingga akhir 2018, pihaknya aka n menambah dua butik premium King Koil dan dua butik premium Serta. ’’Hampir 70 persen hotel bintang 4 dan 5 di Indonesia menggunakan King Koil dan Serta. Kehadiran butik premium ini diharapkan bisa menambah pertumbuhan pasar premium matras di angka double-digit,’’ katanya. (car/c15/fal/jpg)

India Bebaskan Bea Masuk Benang

JAKARTA (RP) - Kabar gembira berembus dari kawasan Asia Selatan. Itu setelah Direktorat Jenderal (Ditjen) Anti Dumping dan Persekutuan Dagang (DGAD) India menghentikan penyelidikan anti dumping produk serat staple poliester, asal Indonesia. Dengan begitu, produk benang filamen nilon Indonesia tidak dikenai Bea Masuk Anti Dumping (BMAD). Ketetapan itu disampaikan melalui notifikasi F.No.14/49/2016-D GAD

ď Ž REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

pada Kamis (25/1) Jumat (2/2). lalu. PembebaSerat stapel san bea masuk poliester adalah tersebut tentu material tersuakan membuka sun dari gabunpeluang industri gan kimia sintetik benang Indonedan dapat dipakai sia dengan tujuan untuk berbagai ekspor terutama macam industri. India. �Keputu- OKE NURWAN Meliputi industri san itu diharap membawa tekstil, otomotif, dan furnidampak positif bagi pening- tur. Serat itu banyak dipakai katan ekspor Indonesia,� tu- beragam industri karena tur Dirjen Perdagangan Luar memiliki karakter lentur Negeri, Oke Nurwan melalui dan kuat. �Selain itu, benang keterangan resmi di Jakarta, jenis itu cepat kering, mudah

dicuci, dan awet,� imbuhnya. Penyelidikan anti dumping serat stapel poliester mulai diinisiasi pada 2 Februari 2017. Penyelidikan dihentikan karena nilai peningkatan impor serat stapel poliester hanya 7 persen dari total produk beredar di India. Impor dari Indonesia terbukti tidak menimbulkan kerugian industri domestik. Kalau merugi, bukan akibat produk impor, melainkan lonjakan biaya produksi industri dan stapel poliester di India. (far/jpg)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


INTERAKTIF

4

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081375350355

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Dikira Foto Baru Ahok AHOK–sapaan akrab Basuki Tjahaja Purnama–terus menjadi bahan perbincangan netizen. Bukan hanya soal kasus perceraiannya yang kini mulai disidangkan. Tapi juga soal penahanannya atas perkara penistaan agama yang masih diperdebatkan. Ujung-ujungnya malah hoax yang muncul. Ya n g t e r b a r u , sejumlah netizen sempat kecele dengan adanya posting ulang (repost) yang dilakukan akun Instagram Villalego. Pa d a 2 2 Ja nu a r i lalu, akun IG yang mempromosikan persewaan vila itu mem-posting Ahok sedang diajak foto bareng seorang pria bertato. Awalnya Villalego tak memberikan caption yang jelas terkait foto yang diunggahnya. Sontak, mereka yang tidak simpatik kepada Ahok langsung membagikan foto tersebut lewat sejumlah platform media sosial. Ahok dianggap sedang ke luar penjara dan berwisata di vila daerah Cipanas. Salah satu yang sempat tertipu menyebut Ahok berada di luar penjara adalah akun Facebook Muhammad Qosim Elbutony. Dia mencuplik foto Ahok yang diunggah Villalego. Foto itu kemudian diberi keterangan, �Sepertinya foto dihapus. Tapi postingan dari TKP yang sama masih ada. Katanya di Mako Brimob? Coba telusuri, ini foto 7 hari yg lalu.� Kemarin posting-an Muhammad

Tajuk

Mohon info Pak PLN mengenai penggantian meteran gratis. Pelaksanaannya seperti apa? WA: 0812758XXX

BAGANSIAPI-API (RP) - Program penggantian meteran listrik dengan meteran prabayar, tidak dikenakan biaya sama sekali. Bagi masyarakat yang mendapatkan tagihan karena kegiatan penggantian itu, berhak mengajukan keberatan kepada pihak PLN. ‘’Untuk pengalihan digratiskan semua, tidak ada biaya. Kalau ada timbul biaya laporkan ke posko center kami atau telepon 123 kalau memang tempatnya jauh,’’ kata Manager PLN Rayon Bagansiapi-api Fery S Naibaho, Kamis (1/2) di Bagansiapi-api. Penegasan ini adalah untuk mencegah adanya permainan oleh oknum yang tak bertanggung jawab mengingat program penggantian meteran merupakan kebijakan pemerintah yang diberlakukan secara nasional. Untuk wilayah Riau-Kepri ditargetkan dapat terealisasi penggunaan

Untuk pengalihan digratiskan semua, tidak ada biaya. Kalau ada timbul biaya laporkan ke posko center kami atau telepon 123 kalau memang tempatnya jauh. n FERY S NAIBAHO Manager PLN Rayon Bagansiapi-api

prabayar pada 2021. Menjangkau itu dilakukan bertahap di seluruh kabupaten/kota yang ada. Jumlah pelanggan pengguna meteran pascabayar untuk Rayon Bagansiapi-api kini diperkirakan 20.000 lebih, dengan persentase sekitar 55 persen. Sisanya sudah menggunakan prabayar. ‘’Kebijakan ini sebenarnya juga membantu daerah untuk meningkatkan PAD, karena tak ada tunggakan listrik lagi,’’ kata Fery.(fad)

Qosim Elbutony tersebut sudah tidak ada. Mungkin juga sudah dihapus. Namun, banyak netizen yang meng-capture unggahan akun yang memang banyak menyebarkan kebencian terhadap pihak-pihak pro pemerintah itu. Setelah menimbulkan kegaduhan, akun IG Villalego langsung mengubah posting-annya. Dia menjelaskan bahwa foto Ahok merupakan kejadian dua tahun lalu. Dia juga meminta maaf atas kegaduhan yang ditimbulkannya. Foto Ahok bersama seorang pria itu sendiri pernah di-posting akun IG @jemsjosef pada 20 Juni 2016. Jadi hati-hati ya. Tidak suka boleh. Asal jangan terpeleset ikut menyebarkan hoax.(gun/c9/fat/jpg)

rencanA

Setelah Islah, Fokuslah Pikirkan Rakyat NASI sudah jadi bubur. Tapi tetap bisa dinikmati dengan cara menerima apa adanya. Begitu juga dengan perseteruan Bupati dan Wakil Bupati Kuansing H Mursini-H Halim. Kemarin mereka islah setelah beberapa hari Wabub Halim menyerang H Mursini dengan pernyataan terbuka ke publik. Berpelukan dan salam komando. Dimediasi oleh tokoh masyarakat. Perseteruan sudah terlanjur, terpercik muka sendiri dan menyadari harus berbaikan, maka tentu melanjutkan tugas dan tanggung jawab mereka melayani masyarakat Kuansing 3 tahun ke depan. Wabub Halim sebenarnya sudah menguakkan fakta yang mengejutkan. Uang politik yang selama ini sulit dibuktikan, tercium baunya tapi sumbernya entah dari mana, diungkap terang-terangan olehnya. Rp25 miliar ongkos politik yang mereka keluarkan. Dan mereka berjanji dalam politik untuk bersama-sama menanggulangi uang pinjaman itu kelak. Ya, uang pinjaman. Untuk bertarung politik sampai meminjam uang ke pihak ketiga. Begitulah realita politik kita. Ongkosnya mahal dan risikonya tinggi. Bisa gila. Bagi rakyat Kuansing, tak penting berapapun uang dihabiskan. Juga tak penting darimana mereka mendapatkannya. Apalagi mereka sanpai berseteru soal ongkos politik, itu lebih tak penting lagi. Bagi rakyat, mereka perlu makan. Di Kuansing mereka butuh harga karet yang perlu distabilkan. Perlu bibit sawit yang berstandar bagus.

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Penggantian Meteran Prabayar Gratis

Perlu sungai yang tak tercemar lagi. Perlu lapangan pekerjaan sebab masih banyak generasi muda menganggur. Maka rakyat sebenarnya muak dengan perseteruan itu. Paling-paling, tokoh politik lain bertepuk tangan. Kedai kopi makin ramai dengan berdatangannya pembicara yang membahas politik Kuansing kekinian. Tapi yang menderes getah, memanen sawit di perusahaan, pekerja buruh, petani, masa bodoh dan mengutuk pemimpin mereka yang berseteru. Bukannya membantu mereka keluar dari jerat kemiskinan, malah berseteru. Setelah islah, wahai Bupati dan Wakil Bupati, fokuslah memikirkan rakyat. Redamlah dengan menunjukkan kinerja segala kekisruhan politik. Satukan lagi pengikut masing-masing dan ajak untuk tidak lagi saling tuding. Soal penempatan pejabat dan kepala sekolah, profesionallah. Jangan ada tarek menarek kepentingan. Apalagi kalau dugaan pungli jabatan itu benar. Bisa makin tak kondusif wilayah Kuansing. Atur peran masing-masing. Sepakati. Satukan tujuan. Lalu kayuh jalur bersama-sama. Masih ada 3 tahun lagi masa jabatan. Buat rakyat senang. Beri pelayanan yang langsung mengena. Membantu petani karet misalnya. Soal hutang Pilkada yang nilainya lumayan itu, ya, selesaikan dengan bijak. Pihak ketiga yang diutangi tentu akan tetap menagih. Carilah solusi. Asal jangan uang rakyat membayarnya. Kalau itu terjadi, maka rakyat akan semakin marah.***

Jalan Semakin Runtuh Tebing Sungai di Indragiri Hulu semakin runtuh dan jalan pun dikhawatirkan ikut runtuh. Apakah tidak ada upaya antisipasi dari pemerintah? WA: 08136460XXX

RENGAT (RP) – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menilai Jalan Raya Rengat-Tembilahan di Kecamatan Kuala Cenaku dalam kondisi sakit. Mobil bertonase berat untuk saat ini tidak melintas di jalan tersebut. Apabila kondisi Jalan Raya Rengat-Tembilahan terus dibiarkan dampaknya akan sangat fatal. “Jalan Raya Rengat-Tembilahan itu sudah sakit, malah sakitnya luar dalam,� ujar Kabid Bina Marga, Dinas PUPR Kabupaten Inhu Nafriandi, Kamis (1/2). Menurutnya, jalan tersebut sudah sangat parah rusaknya baik bahu jalan maupun badan jalan. Salah satu penyebab jalan itu rusak adalah seringnya dihantam oleh mobil bertonase berat. Kemudian sakit di bagian badan jalan akibat hantaman air Sungai Indragiri. ‘’Tidak itu saja, jalan yang membentang dari Rengat menuju Tembilahan itu berada di atas tanah lunak dengan latar belakang gambut. Jalan itu retan rusak apalagi dilewati oleh kendaraan yang tidak sesuai dengan kelas jalan, ‘’ terangnya. Ia mengatakan, penanganan Jalan Raya Rengat-Tembilahan tidak cukup pada Bina Marga tetapi harus ikut serta penanganan bidang sungai. “Jalan Raya Rengat-Tembilahan terus akan rusak, apabila sungainya tidak ditangani,� sebutnya. Jelang penanganan jalan dan sungai

di daerah itu, sudah sewajarnya mobil atau truk bertonase berat untuk sementara tidak melintas. Kepada pemilik truk angkutan yang selalu melintas di daerah itu, bisa melintas di Jalan Lintas Samudera Kecamatan Batang Gangsal Kabupaten Inhu. “Dinas PUPR tidak ada kewenangan melarang. Hal ini hanya bisa dilakukan oleh Dishub Provinsi Riau bersama-sama polisi,� bebernya. Di tempat terpisah, Kabid Perhubungan Darat Dishub Kabupaten Inhu Selamat Suharga SSos mengatakan, melalui Forum LLAJ Kabupaten Inhu kondisi Jalan Raya Rengat-Tembilahan sudah disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Riau. “Forum LLAJ tidak bisa berbuat banyak. Karena Jalan Raya Rengat-Tembilahan merupakan jalan provinsi,� ujarnya singkat. Sebagian pihak menyebut kondisi Jalan Raya Rengat-Tembilahan rusak lebih parah sejak mobil truk batu bara melintas di jalan tersebut. Humas PT Saman Taka Amri membenarkan mobil angkutan batu bara perusahaannya melintas di daerah itu. Hanya saja tidak setiap hari melintas. Bahkan sebutnya, sejak empat hari belakangan ini tidak beroperasi. “Angkutan batu bara beroperasi ketika ada kontrak. Truk pengangkut setiap beroperasi hanya untuk memenuhi satu kapal tongkang dengan kafasitas 3 ribu ton,� ujaranya.(kas)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


KOMUNIKASI-BISNIS Â?Â? ­Â€ ‚ ƒ Â? „

 � �

 Â? Â? Â? Â? Â

‰Â?„ Â? Â„  Âˆ ‰„ ‚ ÂŒ

5

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

…‰‡ ‹†Œ �Œ‡ � „ � ‡

 Â‚ ‘Â? Â’ Â? Â? ‘‡ Â’

…†‡ ˆ‰�

†ˆ�  �

ˆˆ‡ †„Œ

„‡Ž Šˆ

ˆ�Š‡ ˆˆ‹

 Â‡ “ Â?”ˆ‰‡Â? † † Â?

Pajero Kuasai Market Share 52 Persen Dua Varian Baru Diperkenalkan Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Pekanbaru

CR2/MIRSHAL RIAU POS

PERKENALKAN: Jajaran PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia dan PT Pekan Perkasa Berlian Motor memperkenalkan varian All New Pajero Sport di SKA Co EX, Kamis (1/2/2018).

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) lewat diler mobil Mitsubishi di Pekanbaru yakni PT Pekan Perkasa Berlian Motor meluncurkan dua model Pajero Sport 2018, yakni Exceed 4x2 AT dan GLX 4x4 MT. Kedua varian mobil ini dirakit di Indonesia. In d ra S e t i aw a n s e l a ku Whole Sales dan Retail Sales Departemen Head PT MMKSi didampingi Burhanudin Cheng selaku Buisness Manager PT Pekan Perkasa Berlian Motor Pekanbaru mengemukakan, peluncuran

dua varian baru ini merupakan bentuk apresiasi perusahaan kepada konsumen. Pajero Sport yang pertama kali diluncurkan pada 2009, kini mencapai 120.000 unit penjualan dengan pangsa pasar 40 persen. “Kehadiran varian Pajero Sport Exceed 4x2 AT dan GLX 4x4 MT menjadi bentuk apresiasi terhadap antusiasme dan dukungan konsumen setia kendaraan penumpang Mitsubishi di Indonesia, terutama pada model Pajero Sport,� ujarnya di SKA Co Ex saat memperkenalkan dua unit baru, Kamis (1/2) malam. Ia juga mengatakan, pada awal perkenalannya kandungan lokal yang terdapat pada varian Pajero Sport yang dirakit di Indonesia 19 persen. Saat ini, kandungan lokalnya mencapai 34 persen. Hal ini akan ditingkatkan

perusahaan secara bertahap. “Pajero Sport mendominasi penjualan di kelas SUV 4x4 dan menjadi market leader dengan market share 60 persen. Dengan kehadiran model baru ini, kami harapkan akan memberikan banyak pilihan model kepada konsumen,� terangnya. Selain itu, pihaknya juga melihat potensi market Mitsubishi Pajero Sport di Riau tumbuh 26 persen dan menguasai market share Pajero Sport 4 X 2 sebesar 43 persen dan market share 4 X 4 sebesar 52 persen. “Harapan kami dengan market share yang cukup besar All New Pajero Sport generasi terbaru ini menjadi pilihan alternatif kebutuhan SUV, sebagai kendaraan pribadi atau kebutuhan project konsumen di Pekanbaru,� harapnya.(wws)

CS Mal Taja Twelvesary Lunar Spesial Imlek PEKANBARU (RP)- Menyambut Tahun Baru Imlek ke-2569 yang akan berlangsung pada Februari 2018, Ciputra Seraya (CS) Mal akan memanjakan pengunjung setianya dengan menghadirkan berbagai rangkaian acara menarik di iven Twelvesary Lunar. Dengan tagline “Imlek Fair 2018� Ciputra Seraya Mal bekerja sama dengan Bank Mandiri, akan memanjakan para pengunjung setia dengan berbagai program belanja serta voucher belanja khusus pengguna kartu debet maupun kredit Bank Mandiri. Bagi yang melakukan transaksi minimal Rp500.000 di seluruh tenan

Ciputra Seraya Mal yang akan berlangsung 4 hingga 22 Februari 2018. Bahkan, para tenan-tenan Ciputra Seraya Mal juga memberikan penawaran harga spesial serta diskon menarik dengan koleksi-koleksi terbaru. Khususnya fashion untuk menyambut Tahun Baru Imlek kali ini bagi para pengunjung setia Ciputra Seraya Mal seperti Matahari Department Store, Hypermart, Batik Keris, Giordano, Hammer, Color Box, Avenue, Executive, Polo Ralph Laurent, Everbest, Contempo, Arithalia, This Is April, Hardware serta ratusan tenant lainnya. “Khusus untuk venue di area Center Court Event ini

INTERNET

MANJAKAN PENGUNJUNG: Menyambut Tahun Baru Imlek ke-2569 Ciputra Seraya (CS) Mal akan memanjakan pengunjung setianya dengan menghadirkan iven Twelvesary Lunar.

akan berlangsung mulai tanggal 3 sampai 18 Februari 2018, yang secara langsung akan memulai rangkaian iven Twelvesary Lunar Ciputra Seraya Mal, spesial iven Imlek Fair 2018 bersama Bank Mandiri di Mall Ciputra Seraya,� tutur Rindi Sri Marilin Public Relation Ciputra Seraya Mal, Jumat (2/2). Tidak hanya itu, dalam rangkaian Twelvesary Lunar Ciputra Seraya Mal juga menghadirkan pameran khusus untuk menyambut Tahun Baru Imlek kali ini. Pameran yang akan berlangsung di lantai dasar UG Ciputra Seraya Mal ini, dapat menjadi alternatif bagi para pecinta surga belanja untuk melengkapi kebutuhan untuk menyambut Tahun Baru Imlek. “Ada banyak merchant yang berpartisipasi dalam pameran kali ini seperti U-Girl, She Indonesia Homey, Wacoal, Yhanie Fashion, Poshboy, Amoora, Mobil Mitsubishi, Mobil Mazda dan merchant terbaik lainnya. Jadi tunggu apalagi nikmati kecerian menyambut Tahun Baru Imlek kali ini dengan berbagai iven menarik lainnya. Ini sebagai wujud ungkapan rasa terima kasih atas loyalitas pengunjung setia Ciputra Seraya Mal yang selalu menginspirasi gaya hidup masyarakat Pekanbaru sekaligus sebagai perwujudan semangat service excellence,� tutupnya.(cr2)

Sensasi 5 Varian Kopi ala Hotel Dafam PEKANBARU (RP)- Beragam program menarik kini tengah gencar dipromosikan oleh sejumlah hotel di Kota Bertuah. Tak terkecuali Hotel Dafam Pekanbaru. Hotel berbintang tiga yang beralamat di Jalan Sultan Syarif Kasim Kav 5 ini juga memiliki lima varian kopi baru yang tentunya dapat memanjakan para penikmat kopi di Pekanbaru. Bahkan, para penggemar kopi tak perlu khawatir dengan harga. Hotel Dafam Pekanbaru sengaja memberikan harga yang ramah di kantong, namun tetap mewah serta berkelas. “Di Hotel Dafam Pekanbaru sendiri kita memiliki lima varian kopi yang memang sengaja diciptakan untuk memanjakan para pecinta kopi di Kota Bertuah seperti Kopi Kesabaran, Kopi Sidikalang, Kopi Solok, Kopi Lampung dan Kopi Jember,â€? tutur Mastur, General Manager Hotel Dafam Pekanbaru, Jumat (2/2). Lanjutnya, untuk kelima varian baru ini dibantrol Rp7.500 ribu per cangkirnya, yang tentunya tetap berkelas premium namun tetap denď Ž REDAKTUR: KAMARUDIN

INTERNET

HARGA TERJANGKAU: Hotel Dafam Pekanbaru membe­ ri­kan penawaran menarik bagi penikmat kopi. Ada lima varian baru yang akan disuguhkan untuk pecinta kopi dengan harga terjangkau.

gan harga kaki lima. Apalagi, beragam manfaat yang dapat dirasakan bagi para pencinta kopi di Kota Bertuah. Di antaranya, dapat mencegah dan mengatasi depresi, meningkatkan memori otak, meningkatkan kinerja dan performa, membantu mencegah diabetes, serta mencegah penyakit parkinson. “Khusus untuk pelanggan Hotel Dafam Pekanbaru yang menikmati menu sarapan pagi dengan harga Rp25 ribu bisa mencicipi kelima varian rasa kopi yang ada di Restoran Hotel Dafam Pekanbaru. Dan rasakan kenikmatan biji

kopi pilihan yang memang diproses sesuai standar dan higienis,â€? tambahnya. Lanjutnya, dalam waktu dekat juga Hotel Dafam Pekanbaru akan menambah varian kopi khas Riau yaitu Kopi Liberika yang berasal dari Kabupaten Meranti, serta membuka layanan delivery order yang semakin memudahkan pelanggan pencinta kopi di Kota Bertuah. Untuk info lebih lanjut dan reservasi dapat menghubungi +62 761 851 177, atau lewat account Facebook Hotel Dafam Pekanbaru, serta media sosial Instagram @dafampekanbaru.(cr2) ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


KOMUNIKASI-BISNIS R RAKERNAS 1

Indonesia Marketing Association, Pekanbaru 2-4 Februari 2018

6

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

IMA: From WOW to NOW!

DEFIZAL / RIAU POS

PEMBUKAAN IMA EXPO: Founder Markplus Indonesia Hermawan Kertajaya (lima dari kiri) bersama Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Fahmizal Usman (tujuh dari kanan), Presiden IMA Chapter Pekanbaru Irvandi Gustari (tiga kiri), Presiden IMA Indonesia Adrian (empat dari kiri), Executive Vice President IMA Chapter Pekanbaru Peng Suyoto (enam dari kanan) dan Ketua Rakernas IMA Harry Pandjaitan (lima kanan), memukul kompang tanda dibukanya acara IMA Expo 2018 di Mal Pekanbaru, Jumat (2/2/2018).

Modal Jadi Kendala Utama UMKM JAKARTA (RP)- Akses permodalan hingga saat ini masih jadi kendala terbesar bagi para usaha kecil menengah (UKM). Selain karena administrasi yang kerap dipersulit, nilai pinjamannya pun terbatas. CEO tangandiatas.com Wisnu Sakti Dewobroto mengakui kondisi tersebut. Sebab, startup miliknya yang merupakan komunitas wirausaha yang juga merasakan kendala tersebut. Sejumlah UKM yang tergabung dalam TDA sering kesulitan dengan masalah permodalan. “Itu pasti ada. Itu permasalahan klise. Pada saat dia naik kelas itu ada permasalahan modal yang dibutuhkan,” ujarnya di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (2/2). Meski demikian, kendala tersebut

bukan tanpa solusi. Dengan kondisi tanpa bantuan suntikan dana dari pihak luar, TDA justru membantu permodalan UKM dengan omset Rp300 juta per bulan dengan cara patungan. Patungan itu dilakukan oleh UKM yang telah mendapat omset besar, yakni berkisar Rp1 miliar hingga Rp50 miliar. Sistem kreditnya pun mudah. “Jika memang teman-teman tidak ada akses ke bank, UKM besar itu patungan. Dalam bentuk pinjam dan bukan bunga, tapi bagi hasil,” jelas dia. Usai masalah permodalan terselesaikan, lanjut Wisnu, pihaknya akan membantu pengusaha kecil tersebut untuk bisa menjangkau pasar lebih luas lagi. Tujuannya jelas untuk peningkatan penjualan produk mereka.(jpg)

Mami Poko X-tra kering di harga Rp69.000.

IMA Expo 2018 Resmi Digelar Laporan MUSLIM NURDIN, Pekanbaru INDONESIA Marketing Association (IMA) Expo 2018 yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan Rapat Kerja Nasional IMA Chapter Pekanbaru akhirnya resmi digelar, Jumat (2/2) di lantai dasar Mal Pekanbaru. Pembukaan yang dihadiri langsung Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Fahmizal Usman serta dihadiri langsung oleh Founder Markplus Indonesia Hermawan Kartajaya, Presiden IMA Pusat De Yong Adrian, Executive Vice Presiden IMA Chapter Pekanbaru Peng Suyoto, Presiden IMA Chapter Pekanbaru Irvandi Gustari, Ketua

Rakernas IMA Chapter Pekanbaru Harry Panjaitan, Executive Director IMA Chapter Pekanbaru Tania dan seluruh presiden IMA Chapter se-Indonesia. Founder Markplus Indonesia Hermawan Kartajaya mengatakan, IMA Expo yang pertama kali digelar ini sudah terbilang sangat baik dan memang patut untuk dicontoh oleh IMA Chapter yang ada di seluruh Indonesia. “Ini memang harus dilaksanakan terus, sesuai dengan visi dan misi IMA Chapter yang diharapkan dapat membatu para pengusaha UMKM lokal yang ada di setiap daerah,” terangnya. Nantinya, dalam acara IMA Gost to Campus yang diselenggarakan 3 Februari di gedung

Semua gula pasir 1 kg di harga Rp11.990.

Dang Merdu Bank Riau Kepri, pihaknya juga akan mengajak para mahasiswa untuk lebih kreatif dalam hal marketing, sehingga produk apapun yang mereka ciptakan dapat terjual. Hermawan mengharapkan dengan adanya, IMA Expo 2018 ini para pelaku UMKM di Riau dapat memanfaatkan kegiatan ini semaksimal mungkin. Apalagi ada beberapa stan UMKM dari luar daerah yang turut ambil bagian dalam kegiatan IMA Expo. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Fahmizal Usman menambahkan, sektor pariwisata Riau yang di tahun 2017 lalu telah mampu menarik sebesar 101 juta wisatawan manca

negara dan 26 juta wisatawan domestik, sudah pasti dapat menjadi ladang pemasaran untuk para pelaku usaha UMKM lokal yang ada di Riau. “Kita sepenuhnya mendukung diselenggarakannya IMA Chapter Pekanbaru ini, apalagi saat ini Riau sendiri juga tengah mengupayakan sektor pariwisata Riau menjadi salah satu penyumbang devisa di Indonesia,’’ katanya. Selain kelapa sawit kata Fahmi, sektor pemasaran untuk para pelaku usaha UMKM yang telah ada juga dibenahi, agar dapat terus melaju memasarkan hasil produk mereka yang juga berdampak pada pariwisata Riau.(cr2/wws)

Rosebrand dengan Ovo Cash di harga Rp18.800.

Pelanggan Dapat Hadiah Langsung serta Big Diskon PEKANBARU (RP)- Mengawali bulan Februari yang kerap dijuluki bulan penuh kasih, membuat Hypermart salah satu ritel perbelanjaan terbesar di Pekanbaru tak habis-habisnya memanjakan para pelanggan setianya. Kini, beragam promo menarik berupa hadiah langsung dan juga big diskon yang semakin membuat pelanggan setianya terbuai, sehingga berbelanja pun terasa mudah serta hemat. Terkhusus, untuk pelanggan yang melakukan pembayaran menggunakan kartu debit Bank BNI dan Ovo Hicard, beragam promo menarik yang diberikan, seperti potongan harga Rp25 ribu untuk setiap belanja minimal Rp500 ribu dan diskon sebesar

10 persen. Cash back sebesar 10 persen untuk produk, yang diperuntukkan selama 2-7 Februari 2018, di antaranya susu bubuk anak dan dewasa di atas 1 tahun seperti Prediasure, Chil School, Sustagen dan Bebelac 3. Produk minyak goreng kemasan serta beragam produk lainnya, juga tak kalah murahnya, seperti minyak goreng Rose

MUHAMMAD AKHWAN/RIAU POS

Salmon filet di harga Rp29.900.

Brand 2 liter yang dijual seharga Rp18.000 ribu, Kopi Kapal Api Special Mix 25 gram Rp9.750, gula pasir 1 kilogram Rp11.990, Kecap Manis Sedap 600 mili Rp13.490. Kemudian juga ada beragam produk buah-buahan dan ikan segar yang menawarkan harga spesial di antaranya, jeruk manis Rp1.950 ribu per gramnya, apel fuji Rp2.390 ribu pergramnya, ikan salmon Rp29.900 ribu pergramnya, dan daging Rp8.490 ribu pergramnya. Bahkan, produk elektronik juga menawarkan bergama diskon 10 persen sampai 20 persen harga seperti LED TV 32 inci dan

LED TV 43. AC semua tipe juga dijual mulai dari Rp2.899.000, mesin cuci merek Panasonic 1 tabung seharga Rp2.399.000 serta kulkas merek Panasonic, Sanken dan Sharp dijual mulai dari Rp1.699.000. Produk fashion hingga keperluan dapur juga tak mau ketinggalan memberikan penawaran yang spektakuler murah. Ada yang dijual senilai ribuan rupiah dan puluhan ribu rupiah. Selain itu masih banyak lagi produk-produk promo yang sayang bila dilewatkan terkhusus untuk pengguna kartu debit Bank BNI yang promonya telah dimulai hari ini. Serta jangan lupa, untuk pelanggan yang belum menggunakan Ovo Hicard untuk men-download aplikasi Ovo Hicard secara gratis atau langsung kunjungi store Ovo Hicard yang ada Hypermard Store Mall SKA agar dapat menikmati promo fantastis ini. (cr2)

Jeruk Kino di harga Rp1.950 per 100 gram.  REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Sharp mesin cuci di harga Rp1.592.100.

Apel Fuji RRC di harga Rp2.390 per 100 gram.  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


AKTIVITAS

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

7

MENGUKUHKAN: Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman mengukuhkan Forum Komite SMA dan SMK Provinsi Riau, Jumat (2/2/2018).

ZULFADHLI/RIAU POS JOKO SUSILO/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Ketua Panwaslu Rohil Syahyuri (enam kiri) dan komisioner lainnya foto bersama Sekdakab Rohil Drs Surya Arfan (tujuh kiri), Wakil Ketua DPRD Abdul Kosim (lima kiri) serta sejumlah ASN dari berbagai unsur usai sosialisasi tentang netralitas ASN dalam penyelenggaraan Pilkada serentak 2018, pemilihan legislatif, Pilpres dan Wapres 2019, Jumat (2/2/2018).

Forum Komite SMA, SMK dan SLB Riau Dikukuhkan

Panwaslu Gelar Sosialisasi Netralitas ASN pada Pemilu

GUBERNUR Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman mengukuhkan Forum Komite SMA, SMK dan SLB Provinsi Riau yang diketuai Delisis Hasanto periode 2018-2021. Pengukuhan berlangsung di aula rumah dinas Gubernur Riau, Jumat (2/2). Delisis Hasanto merupakan salah

BAGANSIAPI-API (RP) Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Rokan Hilir (Rohil) menggelar sosialisasi tentang netralitas ASN, pejabat daerah dan pejabat negara dalam penyelenggaraan pilkada serentak 2018, pemilihan legislatif dan Pilpres dan Wapres 2019, di Bagansiapi-api, Jumat (2/2).

Laporan JOKO SUSILO, Pekanbaru

satu masyarakat yang memiliki perhatian terhadap dunia pendidikan. Perkembangan dunia pendidikan di Provinsi Riau menurutnya harus terus mendapat dukungan walimurid atau masyarakat. Untuk itu, forum ini ia harapkan bisa ikut mendukung sekaligus mengawasi sekolah. ‘’Sebenarnya antara komite dengan sekolah itu merupakan mitra. Tentu keberadaan

forum ini ikut mendukung majunya dunia pendidikan,’’ ungkap Delisis usai acara. Keberadaan forum tersebut juga mendapatkan dukungan positif dari para guru. Menurut salah satu guru yang hadir, Irma, keberadaan forum ini bisa ikut mendukung kemajuan dunia pendidikan, sehingga kemajuan dunia pendidikan bisa tercapai dengan pesat.

Pada kesempatan itu, Gubernur Riau berharap keberadaan forum komite bisa ikut memajukan pendidikan khususnya untuk SMA dan SMK. Sedangkan Ketua Panitia Arbi Abdul Aziz tidak lupa mengucapkan terima kasih atas dukungan Dinas Pendidikan dan semua pihak yang mendukung keberadaan forum komite tersebut.(ilo/ ifr)

Pemaparan disampaikan langsung Ketua Panwaslu Rohil Syahyuri SHI didampingi komisioner Bimantara Adiputra dan Edi Masheri, serta Sekdakab Rohil Drs Surya Arfan MSi dan Wakil Ketua DPRD Rohil Abdul Kosim SE. Berbagai hal mengenai pentingnya netralitas pegawai terungkap pada acara itu,

begitu juga apa sanksi yang bakal dihadapi bagi yang terbukti sengaja melakukan kegiatan berbau politik dalam hal mendukung calon kepala daerah yang bertarung. Syahyuri mengatakan, sejauh ini Panwaslu Rohil belum mendapatkan atau menerima laporan mengenai pegawai yang terindikasi berpolitik praktis.(fad/c)

INTERNASIONAL Malu Datang Terlambat, Ajukan Pengunduran Diri LONDON (RP) - Michael Bates tergolong politikus langka. Rabu lalu (31/1) dia menyatakan mengundurkan diri dari posisinya sebagai anggota House of Lords, majelis tinggi Inggris, gara-gara terlambat datang dalam rapat penting. ”Saya sangat malu karena tidak berada di tempat saat seharusnya menjawab pertanyaan penting dari Baronnes (gelar untuk anggota majelis tinggi perempuan) Ruth Lister. Saya segera mengajukan pengunduran diri,’’ kata pria 56 tahun itu seperti dikutip The Guardian. Saat itu, pertanyaan tentang kesenjangan pendapat

yang seharusnya dijawab Bates akhirnya dilemparkan kepada rekannya, John Taylor. Bates yang masuk ruangan saat Taylor sedang memberikan penjelasan atas pertanyaan yang seharusnya dijawab olehnya itu pun langsung merah padam. Dia merasa sangat tidak enak hati. Tanpa berkomentar apa pun, dia langsung mengangkut berkas-berkasnya dan balik kanan. Semua orang yang berada di ruangan sempat mencegahnya. ”Jangan!” seru mereka. Tapi, Bates tetap berlalu. Belakangan, Perdana Menteri Inggris menyatakan bahwa pengunduran diri Bates ditolak.(hep/c6/pri/jpg)

Taliban Semakin Kuat KABUL (RP)- Amerika Serikat (AS) menggulirkan perang Afghanistan pada 2001 dengan tujuan utama menumpas Taliban. Aksi militer besar-besaran yang didukung negara-negara sekutu AS itu sempat membuat Taliban tiarap. Tapi, tidak lama, sejak AS menarik pasukan tempurnya pada 2014, kelompok militan radikal tersebut kembali bangkit. Bahkan, dengan kekuatan berlipat. ‘’Sekitar 15 juta penduduk tinggal di area-area yang diduduki Taliban. Di sana Taliban aktif melancarkan serangan.” Demikian bunyi laporan BBC, Rabu (31/1). Taliban, menurut media Inggris tersebut, menguasai sekitar 70 persen wilayah Afghanistan. Kehadiran mereka membuat seluruh masyarakat terancam. Terutama separo jumlah total populasi Afghanistan yang bermukim di area yang dikuasai Taliban. Laporan BBC itu jelas

dibantah rezim pemerintah yang dipimpin Presiden Ashraf Ghani. Mereka menegaskan bahwa pasukan pemerintahlah yang berkuasa di seluruh wilayah Afghanistan. Termasuk di berbagai area yang diklaim sebagai sarang Taliban. Namun, sanggahan tersebut bertentangan dengan fakta yang terjadi. Dalam sebulan terakhir saja, Taliban sudah melancarkan dua serangan mematikan. ‘’Tiap kali melangkah ke luar rumah, saya selalu tidak yakin apakah saya bisa pulang dalam kondisi hidup,” kata Sardar, penduduk Distrik Shindand. Dia mengatakan bahwa bom bunuh diri, serangan bersenjata, dan teror terjadi hampir tiap hari. Dan, sebagai warga sipil, dia tidak bisa berbuat banyak kecuali berdoa. Sebab, Taliban bisa melancarkan serangan kapan pun dan di mana pun. hep/c10/dos/jpg)

AFP

KERETA: Kereta kecepatan tinggi terlihat terparkir di pusat perawatan Wuhan, Provinsi Hubei, Cina, Kamis (1/2/2018).

Trump Berikan Napas ke Pengungsi Suriah Laporan JPG, Washington PEMERINTAHAN Donald Trump sedang rajin mengakhiri program-program imigrasi yang dianggap tidak berpihak kepada warga negara Amerika Serikat (AS). Salah satunya TPS (temporary protected status). Beberapa waktu lalu Washington mengakhiri program status perlindungan sementara untuk penduduk El Salvador, Haiti, dan Nikaragua. Tapi, tidak bagi Suriah. ”Setelah mempertimbangkan dengan saksama kondisi di lapangan, kami memutuskan untuk memperpanjang TPS bagi para pengungsi dari Suriah,” terang Menteri Keamanan Dalam Negeri Kirstjen Nielsen seperti

dilansir Reuters, Kamis (1/2). Seharusnya status penduduk sementara bagi sekitar 7.000 pengungsi Suriah itu berakhir pada Maret mendatang. Tapi, kini status itu diperpanjang selama 18 bulan. Keputusan pemerintahan Trump tersebut membuat para pemegang kartu TPS asal Suriah lega. Sebab, setidaknya mereka masih bisa hidup di Negeri Paman Sam sampai 30 September 2019. ”Saya tidak mungkin kembali (ke Suriah). Nama saya ada di daftar teratas target pembunuhan rezim (Presiden Bashar) Assad,” kata Radwan Ziadeh, aktivis anti pemerintah Suriah, dalam wawancara dengan New York Times. Tanpa kartu TPS, status Ziadeh di AS akan berubah men-

jadi imigran gelap. Jika sampai ketahuan dan diciduk petugas imigrasi setempat, dia akan langsung dideportasi. Artinya, dia akan menjadi sasaran empuk para penembak jitu Assad begitu menginjakkan kaki lagi di Suriah. ”Yang dilakukan pemerintah AS sekarang ini sudah paling benar. Yakni, memperpanjang masa berlaku TPS kami,” ungkapnya. Sama dengan Ziadeh, Nawwar Kabbani menganggap kebijakan pemerintahan Trump terhadap para pengungsi sudah tepat. ”Selama dua hari terakhir, saya mengecek berita tentang TPS untuk Suriah tiap lima menit sekali,” ujar pria 33 tahun yang bekerja sebagai teknisi software itu. ”Saya sangat cemas

karena masa berlaku TPS untuk negara-negara lain ada yang tak diperpanjang,” lanjut Kabbani. Berbekal kartu TPS, para pengungsi dari berbagai negara boleh bekerja. Termasuk menuntut ilmu. Sayang, perpanjangan masa berlaku TPS itu tidak berlaku bagi semua pengungsi Suriah yang kini tinggal di AS. Perpanjangan tersebut hanya diberikan kepada para pengungsi yang masuk AS sebelum Agustus 2016. Bagi mereka yang masuk AS setelah Agustus 2016 tidak mendapat perpanjangan TPS. ‘’Saya tidak habis pikir mengapa kebijakan itu tidak diberlakukan juga bagi mereka yang datang setelah Agustus 2016,” keluh Robert

Ford, mantan duta besar AS untuk Suriah yang kini menjadi salah seorang pakar di Middle East Institute. Kepada The Guardian, dia mengatakan, lebih baik pemerintah AS memperbarui status TPS bagi para pengungsi Suriah. Sebab, itu akan menjangkau lebih banyak orang. Pendapat yang sama disampaikan Bill Pascrell, anggota House of Representatives (DPR) AS. Politikus Partai Demokrat dari Negara Bagian New Jersey itu mengusulkan kepada Departemen Keamanan Dalam Negeri untuk mengubah kebijakan mereka. Bukan memperpanjang masa berlaku, tapi memperbarui TPS bagi pengungsi Suriah. (hep/c10/pri/jpg)

Korban Eugenics Law Sterilisasi Paksa di Jepang Gugat Pemerintah Eugenics Law bertitik tumpu pada pemahaman untuk meningkatkan kualitas genetik manusia. Kebijakan itu kali pertama muncul di Amerika Serikat (AS) pada awal 1900-an. Pada 1920an dan 1930-an, kebijakan tersebut diterapkan dalam wujud sterilisasi pasien gangguan mental di Belgia, Brazil, Kanada, Swedia, dan Jepang. Laporan JPG, Tokyo SEIRING berjalannya waktu,  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Protes karena Tak Tahu saat Dimandulkan Eugenics Law pudar. Tapi, tidak demikian dengan dampaknya. Perempuan dan laki-laki yang terkena kebijakan itu selamanya tak bisa punya keturunan. Sebab, tanpa persetujuan mereka, pemerintah memandulkan mereka. Alasannya, mereka menderita gangguan mental dan dianggap tidak layak memiliki keturunan. Di Jepang, pemandulan masal tersebut menelan 25.000 korban. Rata-rata mereka dimandulkan saat menginjak remaja. Salah satunya adalah perempuan 60 tahun asal Kota Sen-

dai, Prefektur Miyagi, yang menggugat pemer intah Jepang atas pemandulan paksa itu. Dia menganggap pemerintah melanggar hak asasinya. Maka, dia menuntut ganti rugi JPY 11 juta atau sekitar Rp1,35 miliar. ’’Kami harus melewati hari-hari yang sangat berat. Kini kami berada di sini demi masyarakat yang lebih baik,’’ kata saudara ipar korban pemandulan massal tersebut sebagaimana dilansir BBC, Rabu (31/1). Demi menjaga privasi korban yang mengaku dimandulkan pada 1972 itu, media merahasiakan

namanya. Dia hanya disebut sebagai Perempuan Sendai. Begitu gugatan tersebut diajukan ke Sendai District Court dan media meliputnya, perempuan Sendai itu langsung banjir dukungan. Maklum, baru kali ini ada korban pemandulan masal yang menggugat pemerintah. Selama ini semua korban diam saja. Mereka pasrah pada nasib yang mereka terima. Kepada saudara iparnya, perempuan Sendai tersebut menyatakan bahwa Eugenics Law tidak manusiawi. ’’Korban dioperasi steril

pada usia 15 tahun. Operasi itu membuatnya menderita. Dia bahkan kemudian harus menjalani operasi lagi untuk mengangkat dua indung telurnya,’’ ungkap saudara ipar Perempuan Sendai tersebut dalam jumpa pers sebagaimana dikutip Kyodo News. Perempuan Sendai itu diidentifikasi menderita gangguan mental karena pernah menjalani operasi sumbing ketika bayi. Eugenics Law berlaku di Negeri Sakura pada periode 1948–1996. Pada masa itu, ada sekitar 16.500 orang yang dimandulkan tanpa se-

pengetahuan mereka. Salah satunya, Perempuan Sendai tersebut. Selanjutnya, sekitar 8.500 korban lainnya konon mengetahui bahwa mereka akan menjalani operasi sterilisasi sebelum masuk ruang operasi. Namun, laporan itu belum bisa diverifikasi. Dalam berkas gugatannya, Perempuan Sendai tersebut mencantumkan data sebagian korban. Nama, alamat, dan usia saat menjalani operasi tertulis di sana. Ada 859 individu yang menjadi korban pemandulan paksa itu pada periode 1963–1986. Sebanyak 320 korban adalah

laki-laki dan 535 sisanya merupakan perempuan. Sebanyak 191 laki-laki dan 257 perempuan belum berusia 20 tahun saat menjalani operasi tersebut. Mengenai gugatan itu, Menteri Kesehatan Jepang Katsunobu Kato memilih bungkam. Alasannya, dia tidak tahu tentang kasus tersebut secara terperinci. ’’Pemerintah akan menemui para korban dan memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan,’’ kata salah seorang pejabat Kementerian Kesehatan Jepang dalam jumpa pers.(hep/c22/ dos/jpg)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


8

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

SHOW&SELEBRITI

Isyana Sarasvati

Bersyukur Punya

Alis Jahat MENJADI Brand Ambassador produk kecantikan, foto Isyana Sarasvati tampak tanpa senyum. Hal itu mengundang pertanyaan karena foto tiga artis lainnya yang juga dipercaya menjadi model, Rossa, Gisella Anastasia, dan Gading Martin terlihat memasang senyum lebar. Musisi muda ini pun menyalahkan bentuk alisnya. Menurut Isyana, bentuk alis miliknya tersebut yang membuat dirinya terlihat serius dan tak ramah. “Ini tuh sebenarnya dari sekolah dasar pernyataan itu, kok Isyana jarang senyum, mukanya jutek banget sih. Padahal, aku cuma duduk main gadget.

Aku duduk diam aja dibilang jutek,” ungkapnya. Oleh karena itu, dia mengaku sudah biasa dianggap judes atau galak oleh banyak orang. Walaupun, image tersebut dulu suka mengganggu dirinya. “Aku tanya ke mamaku, kenapa mukaku judes banget walau senyum? Ternyata alis aku bentuknya alis jahat. Itu di pose depan juga aku cuma diam. Jadi, mau aku senyum atau nggak orang seringnya anggap aku jutek,” ujarnya sambil memeragakan pose diam hingga sedikit senyum. Curhatan Isyana tersebut sontak membuat semua yang hadir tertawa, tak terkecuali Rossa yang paling terbahak melihat tingkah Isyana yang tak malu memeragakan berbagai pose dari diam

hingga tersenyum yang nampak sinis. “Mungkin aku harus botakin alis kali ya. Makannya, aku jarang keluar rumah tuh takut dibilang jutek,” candanya. Tetapi, Isyana mengatakan tetap bersyukur akan karunia Tuhan, sehingga dia takkan merubah bentuk alisnya meski dibilang jutek. “Emang itu aslinya aku. Banyak masih yang mengira aku anggun, kalem, nggak ada anggun-anggunnya padahal. Apa adanya aja sih, Keep being you. Aku selalu fokus sama jangan jaga-jaga image ya. Aku senang banget sama alis yang sudah diberikan oleh Yang Maha Kuasa ini karena benar-benar aman, nggak usah terlalu diapa-apain. Nggak apa lah dikira judes, manusia nggak ada yang sempurna,” katanya.(jpg/fed)

INTERNET

Ayu Dewi

Bungkam soal Zumi Zola AKTRIS Ayu Dewi enggan menanggapi soal penetapan tersangka Zumi Zola oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Meski sempat dekat, menurutnya kini mereka mempunyai kehidupan masing-masing. “Ayu kan sudah nggak ada apa-apa (dengan Zumi Zola). Sudah punya kehidupan sendiri-sendiri. Jadi tanya pertanyaan lain aja yah,” kata manager Ayu Dewi, Tari saat dihubungi awak media, Kamis (1/2). Seperti diketahui, INTERNET Ayu Dewi pernah menjalin hubungan asmara dengan Zumi Zola. Keduanya, bahkan sempat dikabarkan sempat akan menikah Mei 2011 silam. Namun, rencana tersebut kandas di tengah jalan. Hingga pada akhirnya, Zumi Zola memilih menikah dengan Sherrin Tharia, seorang pemain biola pada 16 Maret 2012. Sementara itu, Ayu Dewi akhirnya melabuhkan hatinya dan menikah dengan Regi Datau pada 16 Juli 2012. Diberitakan sebelumnya, KPK menetapkan Gubernur Jambi, Zumi Zola sebagai tersangka. Penetapan tersangka ini sebagai tindak lanjut pengembangan kasus suap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Jambi 2018 yang sudah menjadikan beberapa anak buah mantan pesinetron tersebut sebagai tersangka. Sebagai tindak lanjut penetapan tersangka terhadap Zumi Zola, penyidik KPK sempat melakukan penggeledahan di kediamannya di Jalan Sultan Thaha Nomor 1 Pasar Jambi, Kota Jambi.(jpg/fed)

INTERNET

Justin Bieber dan Selena Gomez

Putus Lagi?

JUSTIN Bieber dan Selena Gomez dikabarkan putus lagi. Hubungan pasangan muda yang kembali menjalin asmara mereka akhir tahun lalu, dilaporkan sedang mengalami keretakan. “Selena dan Justin berdebat tanpa henti,” kata orang dalam kepada Life & Style, sebagaimana dilansir dari Aceshowbiz. “Teman-teman terdekat mereka mengatakan mereka hampir putus,” lanjut sumber tersebut. Alasan utama perdebatan keduanya, dikatakan bermula dari kecemburuan Selena. Pelantun Wolves tersebut dikabarkan terus-menerus menghubungi Justin ketika dia berlibur dengan ibunya di Maladewa awal bulan ini. “Justin bosan dengan masalah Selena. Dia masih peduli padanya, tapi dia lelah karena tingkah lakunya yang payah,” kata sumber tersebut. Tetapi, dilansir dari Hollywoodlife, hubungan keduanya telah membaik. Terbukti, Selena Gomez hadir dan memberi dukungan kepada Justin Bieber dalam sebuah pertandingan hoki, pada 31 Januari lalu. Terlihat mengenakan celana jins dan hoodie abu-abu, Selena muncul untuk mendukung Bieber di tribun penonton. Kemudian, keduanya terlihat meninggalkan tribun bersama tanpa menunjukkan tanda-tanda bahwa mereka sedang ada masalah.(jpg/fed)  REDAKTUR: FEDLI AZIS

Mau Nonton Hoax? Baca Dulu Keunikan Film Ini FILM Hoax yang judul aslinya Rumah Dan Musim Hujan ini, menjadi tontonan yang menghibur di bioskop, pada Februari 2018. Film produksi Indy Pictures dan Four Color ini, memiliki keunikan yang berbeda dari film lainnya. Nah sebelum menonton film ini, yuk kita simak apa saja keunikan film ini. Film Hoax menampilkan artis dan aktor yang sukses berperan dalam film-film box office Indonesia. Tara Basro, sukses berperan sebagai Rini di film Pengabdi Setan yang sukses menjadi film horor box office dengan jumlah penonton lebih dari 4 juta. Sedangkan Tora Sudiro dan Vino G Bastian sukses memerankan tokoh Indro dan Kasino yang sukses mengantarkan film Warkop DKI Reborn Jangkrik Boss sebagai film box office sepanjang masa dengan jumlah penonton lebih dari 6 juta. ”Film Hoax adalah film pertama saya dengan Tora, dan ini berbeda dengan film Warkop yang harus bercanda. Di film ini saya berperan serius dan jadi pendiam. Bahkan, waktu itu Tora sampai kesal sama saya karena saya kalau

kumpul hanya diam tidak banyak omong. Karena sama Ifa memang harus begitu,” ungkap Vino dalam siaran tertulisnya, Jumat (2/2). Keunikan lainnya adalah, film ini memiliki tiga genre. Masing-masing pemeran film ini mewakili setiap genre yang ada di film Hoax ini. Vino Bastian, yang memerankan tokoh Ragil menjadi seorang yang alim dan mewakili genre drama. Sedangkan Tora, yang berperan sebagai Raga mewakili genre Komedi. Sementara itu, Tara Basro yang memerankan tokoh Adek dan sukses dengan film bergenre horor, di film ini juga Tara mewakili genre horor thriller. ”Sebagai Raga, saya menjadi pacar yang berpikiran lempeng. Sebenarnya, saya di sini diharuskan berperan serius, tapi mungkin karena image saya sudah komedian, jadi banyak scene yang jadinya lucu,” ujar suami Mieke Amalia ini. Selain Vino G Bastian, Tora Sudiro, dan Tara Basro, film ini juga menampilkan Jajang C Noer, Landung Simatupang, dan Aulia Sarah. Film Hoax tayang serentak di seluruh bioskop tanah pada 1 Februari 2018.(jpnn/fed)

INTERNET

Black Panther

Belum Rilis Sudah Lampaui Batman v Superman BLACK Panther memang masih akan dirilis sekitar dua pekan lagi. Namun, angka penjualan tiket di Amerika Utara telah melonjak. Kamis (1/2) situs pembelian tiket berbasis di Los Angeles Fandango mengumumkan, angka penjualan tiket Black Panther telah melampaui penjualan tiket film superhero sebelumnya. Tiket tersebut merupakan jenis advance ticket, yakni tiket yang dijual sebelum hari H film ditayangkan. Artinya, Black Panther berhasil mengalahkan Batman v Superman: Dawn of Justice (2016) yang memegang rekor tersebut. Film arahan Ben Affleck itu memang tidak mendapat kritik positif. Namun, film tersebut membikin penasaran karena mempertemukan dua superhero besar dalam satu film. Sementara itu, Black Panther ditunggu karena menampilkan sosok superhero berkulit hitam pertama dalam Marvel. Karakter tersebut kali pertama muncul dalam komik pada 1966. Sebelumnya dikabarkan, angka penjualan tiket Black Panther dalam 24 jam pertama telah melampaui penjualan tiket Captain America: Civil War (2016). Fandango melakukan survei terhadap seribu pembeli tiket Black Panther. Hasilnya, 97 persen responden setuju bahwa mereka mencari jenis superhero dalam film yang berbeda. Sedangkan 95 persen lainnya mencari pesan positif dalam film tersebut. Selain itu, 86 persen responden yang lain tidak sabar

INTERNET

menanti pasukan perempuan Dora Milaje dalam film. Black Panther masih menempati posisi pertama penjualan tiket harian di Fandango. Penjualan itu melesat ketika Black Panther menggelar world premiere di Los Angeles pada Senin (29/1). Moviegoers jadi semakin penasaran pada film yang dibintangi Chadwick Boseman tersebut.

Menurut situs RelishMix, tagar #BlackPanther meningkat dari rata-rata 7 ribu menjadi hampir 324 ribu mendekati premiere. Artinya, Black Panther bisa dikatakan sangat viral di media sosial. Begitu pula akun Instagram Black Panther. Setelah premiere, jumlah pengikutnya bertambah menjadi 25 ribu per hari. Dengan begitu, kepopuleran Boseman se-

bagai pemeran raja Wakanda ikut terdongkrak. Pada Rabu (31/1), pengikut di Instagram-nya bertambah sekitar 26,7 ribu. Black Panther diprediksi mengantongi pendapatan debut sekitar 120 juta dolar AS (Rp1,6 triliun). Bahkan mungkin bisa mencapai 150 juta dolar AS (Rp2 triliun) dalam empat hari.(jpg/ fed)  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


LIFE STYLE

Riau Pos

l SABTU 3 FEBRUARI 2018

9

riaupos.ladies@gmail.com

@riaupos_ladies

Laporan: SITI AZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI

yang harus diperhatikan saat memilih kacamata hitam.

1. Large Cat Eye Frames Cat Eye Frames bukanlah model baru yang akan menjadi trend di 2018. Model ini merupakan bentuk klasik yang abadi dan tetap eksis sepanjang masa. Khusus di 2018 ini, kacamata dengan bingkai cat eye akan hadir dalam ukuran besar sehingga akan memberi pernyataan tersendiri pada gaya Ladies. 2. Extremly Cat Eye Tak hanya kacamata dengan bingkai cat eye besar saja, bingkai cat eye kecil juga akan menghiasi 2018. Jenis kacamata ini akan memberikan kesan modern pada tampilan mu. Tapi perhatikan dengan seksama, karena kacamata model ini sangat tricky dan tak semua bentuk wajah cocok menggunakannya. 3.Rectangular Frames Bentuk persegi panjang juga akan menjadi kacamata andalan Ladies. Bentuk ini sangat tepat digunakan bagi Ladies pemilik bentuk wajah bulat dan oval. Dengan persegi panjang, maka bentuk wajahmu akan terlihat lebih seimbang. Tips Memilih Kacamata Hitam Meskipun kacamata hitam banyak modelnya, tapi kamu nggak boleh asal ketika memilihnya lho Ladies. Pilihlah yang fungsinya sesuai dengan keperluanmu dan memiliki kelebihan lainnya. Berikut beberapa hal penting ď Ž REDAKTUR:FEDLI AZIS

n Harus dapat melindungi mata dari ultraviolet UVA ataupun UVB Meskipun kamu hanya menggunakan kacamata hitam untuk bergaya, kamu harus tetap memperhatikan kualitas dari lensanya. Pilihlah lensa kacamata hitam yang mampu meredam radiasi UVA dan UVB dari sinar Ultraviolet. Lensa tersebut mampu mengurangi risiko kerusakan pada mata. Biasanya tercantum label pada lensa yang bertuliskan "Lenses Block 99 persen". Dengan label tersebut dapat diketahui bahwa kacamatanya dapat menangkal radiasi sinar Ultraviolet. n Gunakan kacamata yang berpolaris Pastikan kacamata hitam kamu memiliki lensa polaris. Lensa jenis ini menghadirkan warna yang tetap natural meskipun tertutup dengan coating gelap dari lensa kacamata hitam. Ketika memakai kacamata dengan polarized lens, nggak akan ada efek color shock, karena lensa ini bukan menangkal silau atau glare, melainkan meredamnya. Selain itu, lensa ini juga memberikan kenyamanan pada penglihatanmu. n Perhatikan kualitas lensa Tidak semua kacamata hitam mampu menangkal sinar radiasi UV dan juga meredam efek glare yang bisa merusak mata kamu. Biasanya hanya lensa kacamata yang terbuat dari polikarbonat saja yang mampu. Oleh karena itu, ketika kamu memilih kacamata hitam, jangan lupa untuk menanyakan apakah lensa yang dipasang memiliki sertifikasi resmi dari American National Standard dan juga Standar Nasional Indonesia. Sertifikasi tersebut mampu meyakinkan kamu bahwa kacamata hitam yang kamu beli terpasang dengan lensa yang berkualitas.(azr/int)

TAMPILAN seorang wanita akan terasa kurang jika nggak mengenakan aksesoris. Bisa jam tangan, anting dan lainnya. Termasuk kacamata hitam. Aksesoris ini banyak menjadi andalan para wanita. Khususnya yang aktif berkegiatan di luar ruangan. Penggunaan kacamata hitam alias sunglasses ini juga bukan cuma aksesoris. Banyak Ladies yang sudah ketergantungan dan menilainya sebagai keperluan. Bahkan ada yang membawanya ke manapun bepergian. Ya, sebagai pelindung mata dari silaunya sinar matahari. Rupa-rupa kacamata sendiri beragam. Mulai dari bingkai atau frame, bentuk, ukuran dan warna pada kacanya juga bisa disesuaikan dengan pilihan. Ini membuat para Ladies semakin gemar mengoleksi aksesoris pelindung satu ini. Salah satunya Zakia Sanla. Dia mengaku kacamata hitam menjadi bawaan wajibnya saat keluar rumah. “Kacamata, khususnya kacamata hitam sudah nggak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari. Awalnya menggunakan kacamata hitam sih cuma buat gaya. Ternyata makin lama, memang fungsinya lebih dari itu. Selain bikin makin gaya di depan kamera, sunglasses juga bikin rasa percaya diri bertambah serta mata aman dari cahaya matahari,� ujar wanita yang dipercaya menjadi Dara Riau 2017 ini. Untuk kegiatan sehari-hari, biasanya dia menggunakan kacamata saat berkendara. Cahaya matahari yang menembus kaca mobil bisa ditangkis kacamata hitam andalannya. Tak lupa pula, saat holiday tiba. Kacamata hitam menjadi teman dekatnya Ladies. Ya, penggunaan kacamata hitam saat liburan khususnya outdoor di siang hari menjadi pilihan brilian. Apalagi kalau holiday ke pantai. Wajib banget deh menggunakan kaca-

mata hitam biar semakin gaya. Bicara soal gaya, kacamata hitam juga memiliki gaya dan desain yang beragam. Namun, yang menjadi incaran dan trend saat ini, kacamata dengan desain old dan klasik. Makin klasik, justru makin keren dan dicari saat ini lho Ladies. Kalau kamu punya koleksi kacamata jadul milik Opa dan Oma dulu, nggak ada salahnya coba dipakai saat ini. Seperti kacamata bulat ala John Lennon dari The Beatles yang banyak diminati. Padahal itu tahun 70-an dulu. Namun, buat kamu yang nggak percaya diri alias masih malu-malu kucing untuk menggunakan kacamata desain klasik saat bepergian, pilihan kacamata yang simpel bisa kamu jadikan choice. Masih bingung tentang trend kacamata hitam kekinian yang bikin gaya? Ladies bisa berselancar manja di Instagram untuk melihat referensi. Jika kamu suka desain edgy, Katy Perry layak kamu jadikan panutan. Namun, jika ingin yang berkelas dan mewah, penyanyi sekaligus artis seperti JLo cocok banget buat jadi referensi kamu dalam memilih kacamata. Sedangkan untuk referensi kacamata vintage atau jadul, penyanyi Indonesia yang sudah go international seperti Rich Chigga lah yang harus kamu pantengin. Dia memang sangat sering menggunakan kacamata hitam dengan desain jadul namun tetap mewah. Nah, sekarang sudah nggak bingung lagi kan milih rupa-rupa kacamata? Yang jelas, pastikan kamu menggunakan kacamata saat berada di luar ruangan ya. Nggak lucu saja sih, ngelihat orang pakai kacamata hitam di dalam ruangan atau di malam hari. Kecuali sedang sakit mata ya Ladies. Kalaupun tetap ingin menggunakan kacamata hitam, kamu bisa memposisikannya di atas kepala. Selamat mencoba!(fed) ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAVIAN


PRO-SUMATERA 40 Novel Adegan Seks Disita Laporan JPG, Aceh Timur

DINAS Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Aceh Timur menyita sekitar 40 novel yang diduga memiliki unsur pornografi di SMPN 2 Sungai Raya. Upaya penarikan buku ini dinilai sangat tepat setelah ditemukannya beberapa konten tak layak dibaca di tingkat peserta didik. “Ada 40 buku novel yang telah kami sita dari sekolah yang menerima buku tersebut. Kami akui dalam buku itu ada beberapa gam-

10 bar kartun yang tak pantas dilihat siswa. Penarikan langsung dilakukan pada Kamis (1/2) lalu setelah beredar informasi itu,” kata Subki, Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip, Jumat (2/2). Subki menambahkan, sebagai upaya lanjutan pihaknya telah menyurati Dinas Perpustakaan dan Arsip Aceh untuk mencari solusi usai penyiataan novel tersebut. Pasalnya, walau buku telah disita namun pihaknya tidak dapat mengambil tindakan. “Kami sedang

menunggu jawaban dari Dinas Arsip dan Perpustakaan Aceh, apakah buku ini akan dimusnahkan atau dikembalikan lagi. Kami tunggu balasan surat yang telah kirim ke mereka,” urai Subki. Katanya, novel karangan Remy Sylado memiliki 4 jilid, namun di jilid ketiga dengan judul Perempuan Bernama Arjuna 3 terdapat kejanggalan dan hanya baru diterima satu sekolah saja di Aceh Timur. “Baru satu sekolah yang mendapat hibah buku itu. Semuanya telah diaman-

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018 kan di kantor,” ungkapnya. Sebelum diedarkan, Subki mengatakan telah menginstruksikan kepada kepala sekolah yang menerima bantuan buku apapun untuk menyortir sebelum dipajang pada masing-masing perpustakaan. “Pada dasarnya setiap ada buku masuk, kami selalu menekankan pada penerima untuk memeriksa buku. Tapi untuk buku ini kami tidak tahu di mana ada kecolongan sehingga buku tersebut bisa berhasil masuk,” ucap Subki. (mag-75/dai/mai/das)

Jokowi Diacungi Buku Kuning Sambungan dari hal. 1 Dari barisan belakang sisi kanan Balairung UI, Zaadit berdiri ke depan mengacungkan buku kuning. Saat itu, Jokowi baru selesai meresmikan Forum Kebangsaan Universitas Indonesia. Tak pelak, aksi itu langsung dihentikan oleh pasukan pengamanan presiden (paspampres). Sebelum aksi tersebut terjadi, Jokowi baru saja memuji alumnus UI yang banyak memberikan sumbangsih pada bangsa. Dia menyebutkan, bahwa saat ini menteri kabinet kerja paling banyak lulusan dari UI. Di antaranya, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek, Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia Sofyan Djalil, dan Men­ teri Kordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani. ”Ini menunjukkan kalau UI gudangnya orang pintar,” kata Jokowi. Saat diwawancarai Jawa Pos (JPG), Jumat (2/2), Zaadit me­ nyampaikan bahwa aksi tersebut sudah direncanakan oleh BEM UI bersama beberapa BEM Fakultas di UI. Tujuannya menyampaikan tiga poin yang mereka nilai penting jadi pertimbangan presiden. Yakni persoalan gizi buruk di Kabupa­ ten Asmat, rencana pemerintah menunjuk perwira tinggi (pati) Polri aktif sebagai pejabat gubernur Jawa Barat (Jabar) dan Sumatera Utara (Sumut), serta draf permen ristekdikti yang dinilai bisa mengekang organisasi mahasiswa. Menurut Zaadit, wabah campak dan gizi buruk di Asmat

merupakan bukti bahwa peme­ rintah kurang cepat menjalankan kebijakan yang berkaitan dengan daerah pinggiran. Padahal, kebijakan tersebut sudah berulang kali disampaikan Presiden Jokowi. ”Jangan sampai ada kejadian kayak gitu lagi. Atau nanti korbannya bertambah,” ungkap dia. Papua menjadi sorotan lantaran BEM UI menilai kondisi di Asmat merupakan momentum yang tepat untuk kembali mengingatkan Presiden. Berkaitan dengan poin kedua, Zaadit de­ ngan tegas mengutarakan bahwa BEM UI menolak rencana pemerintah menunjuk pejabat gubernur dari Polri. Dia menilai niatan yang menuai banyak pandangan pro dan kontra itu kurang tepat. ”Bola panasnya kan di Jokowi. Balik lagi kami memperingatkan kalau yang dilakukan itu salah,” imbuhnya. ”Harapannya Jokowi bisa lebih bijak menentukan kebijakan,” tambah dia. Meski poin tersebut berkaitan dengan persoalan politik, mahasiswa kelahiran 1996 itu menegaskan bahwa sama sekali tidak ada agenda politik dalam aksi yang dilakukan oleh dirinya bersama BEM UI kemarin. Dia pun membantah berondongan isu yang menyatakan bahwa dirinya merupakan salah seorang kader dari salah satu partai politik. ”Nggak ada (kaitan dengan agenda politik), nggak ada, nggak ada juga buktinya,” terang dia. Zaadit memastikan bahwa setiap poin yang disampaikan BEM UI dalam aksi kemarin merupakan aspirasi mahasiswa yang sudah dibahas lebih dulu.

”Pure dari mahasiswa dan BEM UI ketika gerak nggak bisa gerak sendiri. Harus koordinasi dengan BEM Fakultas,” imbuhnya. Meski tidak semua BEM Fakultas sependapat dengan tiga poin yang disampaikan kemarin, sambung dia, delapan dari 15 BEM Fakultas senada. Artinya sebagian besar sependapat dengan poin yang disampaikan. Termasuk di antaranya poin ketiga yang berkaitan dengan draf permen ristekdikti soal aturan organisasi mahasiswa. Zaadit mengungkapkan, draf aturan itu berpotensi menge­ kang organisasi mahasiswa. Dia mencontohkan bila ketua BEM terpilih tidak disetujui rektorat, mereka bisa mengganti ketua terpilih. ”Jadi, otoritas mahasiswa terhadap organisasi itu sendiri berkurang. Bahkan bisa disebut hilang,” ujarnya. Semula, sambung Zaadit, aspirasi itu akan disampaikan dengan cara lain. Bukan me­ lalui aksi mengacungkan buku kuning. Namun, kondisi mengharuskan dirinya melakukan itu. ”Yang bisa dilakukan itu saja,” imbuhnya. Sebab, komunikasi yang dilakukan BEM UI untuk berdialog langsung dengan Presiden tidak sampai pada keputusan yang jelas. ”Nggak ada kejelasan. Kami nggak dapat informasi apapun. Jadi atau nggak,” ungkap dia. Karena itu, anak pertama dari tiga bersaudara itu memilih me­ lakukan aksi mengangkat buku kuning sambil meniup peluit. Itu dilakukan sebagai simbol peringatan dari BEM UI untuk presiden Jokowi. ”Sama seperti

sepakbola. Wasit akan berikan kartu kuning apabila ada pe­ langgaran,” terangnya. Meski sempat berurusan dengan paspampres dan petugas keamanan, Zaadit tidak gentar. Menurut dia, aksi tersebut memang harus dilakukan. Zaadit pun tidak merasa keberatan ketika digiring paspampres keluar balairung. Menurut dia, itu memang sudah tugas mereka. Dia juga menyebutkan bahwa tidak ada intimidasi apapun ketika dirinya diperiksa oleh petugas keamanan. ”Dicatat identitas saja,” ucap dia. Prosesnya pun tidak lama. Sebelum salat Jumat dilaksanakan, dia sudah boleh beraktivitas seperti sedia kala. Dia berharap, aksi kemarin didengar dan segera ditindaklanjuti Jokowi. Menanggapi momen protes mahasiswa kepada Jokowi, Kepala Humas dan Keterbukaan Informasi Publik Rifelly Dewi Astuti menyatakan, mahasiswa boleh kritis, tetapi harus tahu tempatnya. Tidak dalam forum, apalagi disaksikan oleh menteri, rektor, dan guru besar UI. ”Mereka (mahasiswa, red) malah harus kritis untuk mengungkapkan aspirasinya, tapi sayangnya kali ini mereka salah tempat,” ujarnya. Menurut Rifelly, saat ini pihak rektorat telah berkomunikasi dengan Zaadit. Ketua BEM UI itu akan dibina oleh rektorat. Namun, Rifelly menjamin tidak ada sanksi akademik yang dijatuhkan untuk Zaadit. Saat ini, Zaadit baru menjabat sebagai Ketua BEM UI. Belum sampai seratus hari dan kepengurusannya juga belum dibentuk. ”Ini aksi yang murni

dilakukan sebagai aspirasi mahasiswa,” tambahnya. Sementara itu, Sekretaris Jenderal Ikatan Alumni (Iluni) UI Andre Rahadian mengatakan, selama ini Iluni UI memiliki kerja sama yang baik dengan BEM UI. Tetapi, dengan tetap menjaga independensi masing-masing institusi. Aksi yang dilakukan mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) itu merupakan dinamika dan sepenuhnya kewenangan BEM. ”Kami mendukung BEM selama itu bentuk perjuangan dan bakti untuk bangsa. Kami akan bantu persoalan yang dihadapi ketua BEM ini, mudah-mudahan tidak sampai ke tahap hukum,” ujar alumni Fakultas Hukum UI. Dari Istana, Juru Bicara Presiden Johan Budi Sapto Pribowo memastikan aksi tersbut tidak membuat Presiden Jokowi terganggu. ”Presiden menganggap itu biasa saja,” terang mantan juru bicara KPK itu saat dikonfirmasi. Johan menuturkan, penyampaian aspirasi oleh mahasiswa bukan hal baru bagi presiden. Sebelumnya, presiden sudah beberapa kali berkunjung ke kampus. Dalam momen kunjungan itu, presiden selalu

bertemu dan ngobrol dengan perwakilan BEM. ”Presiden malah seneng sebenarnya kalau ada mahasiswa yang kritis lalu menyampaikan itu (aspirasi),” lanjutnya. Sebenarnya, tutur pria kelahiran Mojokerto itu, saat Presiden menerima undangan Dies Natalis UI, ada permintaan dari pengurus BEM untuk bisa bertemu dan beraudiensi dengan Presiden. Mereka ingin menyampaikan aspirasi langsung kepada presiden. Permintaan itu pun diiyakan oleh presiden. Dari situ, pihak protokol kepresidenan menjadwalkan pertemuan berlangsung setelah acara utama di Balairung. Pre­ siden diagendakan untuk beraudiensi dengan perwakilan BEM di ruang tunggu VIP di luar Balairung. Setelah acara utama selesai, Presiden keluar bersama Menko Perekonomian Darmin Nasution dan Rektor UI. Mereka sempat ngobrol beberapa saat di luar. ”Nah di situ BEM UI sudah nggak ada,” terang Johan. Akhirnya, Presiden pun memutuskan pergi meninggalkan kampus karena masih ada agenda lainnya. Alumni UI yang juga Wakil Ketua DPR Fahri

Hamzah menilai simbol kartu kuning yang disampaikan mahasiswa UI kepada Jokowi merupakan bentuk kritik. Menurut Fahri, UI sebagai sebuah kampus merupakan institusi yang sah melakukan kritik. ”Ruang akademis lekat dengan kritik, tidak perlu alergi,” kata Fahri. Fahri menilai, Jokowi melakukan pendekatan yang represif saat mendapatkan kritik. Begitu muncul simbol kartu kuning itu, Zaadit langsung diamankan paspampres untuk dibawa keluar ruangan. Seharusnya, Jokowi bisa membuka dialog. ”Harus­ nya Pak Jokowi itu, siapa ini? Oh BEM, harusnya ngomong, ayo apa kritik anda kepada peme­ rintah, saya ingin mendengar,” kata Fahri. Fahri juga mengkritik rektorat UI yang seolah-olah membatasi penyampaian pendapat di mimbar akademik. Apalagi kepada Presiden Jokowi, yang datang ke kampus UI dengan pengamanan maksimal dari aparat. Pengamanan semacam itu, kata Fahri, merupakan simbol lain dari represi. ”Ke kampus itu datang dengan sistem pengamanan minimal gitu loh, yang melekat saja kepada Presiden dan utamakan operasi intelijen,” pungkasnya.(bay/byu/gin/ syn/jpg)

Kesalahan M Noer Belum Diputuskan Sambungan dari hal. 1 bawahan saja,”dalihnya. Pernyataan M Noer itu di­ sanggah Direktur Jenderal Oto­nomi Daerah (Dirjen Otda) Kemendagri Sumarsono. Sebab, pihaknya belum memberi keputusan apakah M Noer bersalah atau tidak. “Untuk dike­ tahui belum ada keputusan,” tegas dia saat dikonfirmasi Riau Pos, Jumat (2/2). Mantan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta itu pun melampirkan dokumen berisi kesimpulan hasil rapat

Rabu (31/1) lalu di ruang Lantai 14 Dit FKKPD Ditjen Otda. Pertemuan itu membahas surat Bawaslu Riau yang ditujukan kepada Inspektorat Jenderal Kemendagri, Kementerian PAN-RB, KASN dan BKN. Ketika itu, rapat yang dipimpin Direktur FKKPD Makmur Marbun melakukan klarifikasi terhadap M Noer, dan menghasilkan tiga kesepakatan. Pertama, terkait dengan status temuan Bawaslu atas dugaan pelanggaran netralitas yang diduga dilakukan M Noer, masih perlu dilengkapi

dengan data dan dokumen. Kedua, untuk melengkapi data dan dokumen tersebut, dapat melakukan klarifikasi dan verifikasi kepada pihak yang terkait oleh Kemendagri, BKN, KemenPAN-RB dan KASN. Ketiga, pembahasan lebih lanjut dilakukan di Kemendagri setelah menda­ patkan kelengkapan data atau dokumen serta telah dilaksanakan klarifikasi dan verifikasi oleh para pihak terkait. Pejabat yang akrab disapa Soni itu ketika ditanya me­ ngenai pernyataan sepihak M

Noer yang mengklaim dirinya tdak bersalah, kembali menegaskan belum ada keputusan M Noer bersalah atau tidak bersalah. Dia malahan me­ nyatakan, M Noer masih bisa dikenai sanksi sebagai ASN, meskipun putusan Bawaslu belum efektif karena ketika itu, Wako Pekanbaru Firdaus berstatus bakal calon (balon) Gubernur Riau. “Kemendagri akan ambil alih untuk mengoordinasikan hasil ini. Pekan depan, rencana rapat lagi,” ujarnya. (fat/tya)

LE: Berdamai Lebih Baik, daripada Bahaya Sambungan dari hal. 1 Dalam komunikasi melalui pesan singkatnya, LE juga menyampaikan kasus tersebut harus jadi pelajaran bagi semua kepala daerah. Bagaimanapun, implikasinya banyak. Pertama, terkait pidana pemilu yang

 REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

mempunyai sanksi penjara dan denda. Kedua, pelanggaran administratif yang maksimal bisa menggugurkan walaupun sudah dilantik. “Bagi partai yang terbabit, bisa ada sanksi juga. Sanksi bagi partai adalah denda dan tidak boleh ikut pilkada beri-

kutnya,” ujar mantan Menteri Pembangunan Desa Tertinggal (PDT) ini menyampaikan implikasi dari kasus tersebut. Semua sanksi itu merupakan ganjaran maksimal jika semua persyaratan terpenuhi. Oleh sebab itu, dia berharap konflik tersebut be-

nar-benar diakhiri secara internal. “Karena ancaman money politic sangat berat. Ada pasal tentang pidana pemilu. Baca yang sanksi administratif juga, lebih menakutkan,” ujar mantan Ketua Pansus Rancangan Undang-Undang Pemilu DPR itu mengingatkan.(fat)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


NASIONAL Kami Ini seperti Kakak Adik Sambungan dari hal. 1

dua pemimpin Kuansing ini akan menjadi setawar sedingin suasana pemerintahan yang sempat menegang beberapa hari belakangan. “Kami ini seperti kakak beradik, tidak akan berpisah,” ujar Mursini yang diaminkan Halim. Mursini maupun Halim berkomitmen bersama-sama duduk satu meja untuk menyelesaikan persoalan yang ada untuk Kuansing Unggul, Sejahtera dan Agamis sesuai visi misi yang mereka usung saat pilkada lalu. “Kalau pun ada persoalan internal akan kami bicarakan berdua untuk mencari solusi yang terbaik bagi Kuansing ke depan,” sambung Halim. Keduanya meminta agar masyarakat Kuansing tenang dan tidak terpancing. Begitu juga dengan aparatur pemerintahan, menjalankan tugas pemerintahan sesuai dengan tupoksinya. Mursini dan Halim mengakui banyak PR yang harus mereka kerjakan untuk mewujudkan visi misi dan

Sambungan dari hal. 1 Para petugas dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pelalawan datang ke sana. Warga pun ramai mendatangi posko perekaman data yang dibuat seadanya. Mereka dibagi per kelompok. Pembagiannya berdasarkan RT. Ini dilakukan agar warga tak menumpuk dan tak berdesak-desakan. Perekaman data ini dilakukan dengan cara manual. Wajar saja, di lokasi itu tak ada internet.

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

program yang mereka usung. Keduanya membuka ruang bagi para tokoh masyarakat Kuansing untuk memberikan sumbang dan sarannya. Termasuk dari IKKS Pekanbaru. Asep Rukiat yang hadir dalam pertemuan itu merasa gembira melihat kedua pemimpin Kuansing itu bersatu kembali untuk menyamakan visi dan misi mereka. “Permasalahan ini cukup sampai di sini untuk Kuansing lebih baik ke depan,” ujarnya. Edyanus Herman Halim Datuak Bisai mengatakan, keluarga besar IKKS Pekanbaru dan tokoh masyarakat Kuansing di Pekanbaru dan perantauan, sangat terkejut dengan mencuatnya ke publik hubungan kedua pemimpin Kuansing itu yang memanas ke media cetak, elektronik maupun media social. Atas situasi itu, tokoh-tokoh Kuansing yang tergabung dalam IKKS Pekanbaru melakukan pertemuan untuk membahas pertemuan itu, Kamis (1/2). Dia langsung menghubungi Plt Sekda H Muharlis SE MM, Asisten I Mujelan dan Asisten

III Agus Mandar meminta difasilitasi bertemu keduanya. “Setelah rapat IKKS, saya tepanggil untuk melakukan islah itu baik sebagai Datuk Bisai dan pendiri Kabupaten Kuansing. Saya diskusikan dengan beberapa orang ternyata mereka mendukung sekali,” ujarnya. Mulanya, dia tidak yakin bisa mempertemukan keduanya untuk membicarakan islah dengan segala intinya. Ternyata keduanya sangat cinta damai. “Mereka berterima kasih saya mau bersama-sama mereka guna menjernihkan nan keruh, menyelesaikan nan kusut dan meluruskan nan tersilang sengketa. Moga-moga komitmen mereka akan dipegang teguh ke depannya,” sambung Edyanus. Menurut Edyanus, banyak tantangan yang dihadapi dalam pembangunan. Diperlukan kewaspdaan dan kehati-hatian dalam mengambil keputusan. “Rakyat tak perlu risau. Teruslah berkarya dan insya Allah semua ada jalan keluarnya,” kata Dosen Fakuktas Ekonomi Universitas Riau ini.

“Nanti data itu dibawa ke Kantor Disdukcapil untuk dientri,” kata Suryadi. Dusun Toro Jaya ini masuk ke dalam wilayah administrasi Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, Pelalawan. Wilayah dusun ini hampir seluruhnya berada dalam kawasan TNTN. Tentu, dengan adanya legalitas kependudukan ini, menjadi gerbang untuk legalitas lahan mereka. Menjadi kekuatan dalam upaya pelepasan status TNTN. “Kami juga ucapkan terima

kasih kepada bupati yang sudah komit untuk memperjuangkan pelepasan status lahan ini,” kata Suryadi. Kalaupun pelepasan status lahan itu tak bisa direstui pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Pemkab Pelalawan juga sudah menyusun langkah selanjutnya. Pemkab merencanakan upaya relokasi atau pemindahan masyarakat Dusun Toro Jaya ke tempat pemukiman lainnya. Tentunya tempat yang layak.

Pemerintah pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) telah menyerahkan penghargaan Laporan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LHE AKIP) pemerintah kabupaten/ kota wilayah I yang meliputi seluruh kabupaten/kota di Pulau Sumatera, Provinsi Jawa Barat dan Banten, Kamis (25/1) lalu. Penyerahan penghargaan disampaikan langsung Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur. Wakil Gubernur Riau (Wagubri) H Wan Thamrin Hasyim menerima penghargaan itu di Batam, Kepulauan Riau. SAKIP untuk kinerja pemerintahan tahun 2017 yang diterima Pemprov Riau masuk predikat B dengan nilai 66, 50. Artinya, kurang 3, 5 poin lagi mencapai nilai BB. ‘’Hasil penilaian ini lebih baik dibanding penyusunan SAKIP 2016 yang mendapat predikat B dengan nilai 60, 32,’’ ujar Wagubri. Dijelaskan Wagubri, raihan predikat ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kin-

erja. Sehingga capaian predikat yang diberikan dapat terus meningkat. ‘’Hal ini juga tidak terlepas dari komitmen Pak Gubernur dalam menciptakan pemerintahan yang bersih, akuntabel, efektif, dan efisien,’’ lanjutnya. Pemprov Riau, lanjut Wagubri, patut berbangga mendapat nilai B ini, karena selama tujuh tahun berturut-turut hanya mendapat nilai CC. ‘’Pemprov Riau selanjutnya akan terus berupaya meningkatkan akuntabilitas kinerja. Mulai dari perencanaan hingga pada pelaksanaan yang akuntabel,’’ ujarnya usai menerima penghargaan. Terpisah, Gubri bersyukur atas predikat B yang diterima ini. Dia menyebut, penghargaan ini merupakan hasil kerja keras aparatur Pemprov Riau bersama seluruh elemen masyarakat. ‘’Pemprov Riau terus berupaya agar semua program pembangunan dilakukan secara transparan, akuntabel serta tertib administrasi. Anggaran diprioritaskan untuk membiayai proyek dan program penting pemerintah yang menyangkut keperluan masyarakat,’’ paparnya, Jumat (2/2). Andi Rachman (sapaan akr-

ab Gubri) mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan akuntabilitas kinerja. Untuk itu perlu komitmen bersama dari seluruh OPD. ‘’Pencapaian ini tidak lepas dari perencanaan yang baik serta pelaksanaan yang akuntabel. Predikat yang diterima ini akan menjadi bahan evaluasi bersama untuk terus meningkatkan kinerja di seluruh OPD,’’ ucapnya. Sementara itu, Menpan-RB Asman Abnur menyatakan, implementasi SAKIP berkolerasi dengan efisiensi dalam penggunaan anggaran sangat signifikan. ‘’SAKIP yang selama ini dianggap sebagai kumpulan dokumen ternyata memiliki pengaruh besar terhadap efektivitas dan efisiensi dalam penggunaan anggaran negara,’’ terangnya. Asman juga mengapresiasi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota yang melakukan upaya-upaya perbaikan bagi peningkatan efisiensi birokrasi. ‘’Kehadiran SAKIP dirasakan sangat penting. Terutama ketika Presiden Jokowi menghendaki seluruh instansi pemerintah melakukan efisiensi dan meningkatkan efektivitas penggunaan anggaran dalam program-program pembangunan yang menjadi prioritas,’’

Zumi Zola Tersangka Gratifikasi

Sambungan dari hal. 1

Penyidikan Zola sejatinya dimulai sejak pekan lalu. Namun, penetapan tersangka resmi diumumkan kemarin. KPK menerapkan pasal pokok dan alternatif kepada Zola. Yakni, pasal 12 B atau pasal 11 UU Pemberantasan Tipikor juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Bila tiga pasal itu terbukti di pengadilan, suami Sherrin Tharia terancam dihukum penjara minimal 4 tahun dan maksimal 20 tahun. Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan menjelaskan, gratifikasi dan suap itu diduga berasal dari kelompok kontraktor yang kerap menggarap proyek di Jambi. Sejauh ini, jumlah uang yang diduga diterima pemeran Soerono dalam film Merah Putih itu sebesar Rp6 miliar. Duit tersebut ditengarai dikumpulkan anak buah Zola, Plt Kadis Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Jambi Arfan. ”KPK menetapkan dua tersangka, yakni ZZ (Zumi Zola) dan ARN (Arfan),” kata Basaria di gedung KPK, kemarin. Duit yang dikumpulkan Arfan itulah yang diduga diberikan kepada kelompok DPRD Jambi untuk memuluskan penetapan APBD Jambi 2018 sebesar Rp4,2 triliun.  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

”Memberi (suap) DPRD dari kantong (gubernur) sendiri itu nggak mungkin,” ungkap Basaria. Arfan sendiri saat ini tengah bersiap menjalani persidangan di Jambi. Dia lebih dulu ditetapkan tersangka setelah operasi tangkap tangan (OTT) 28 November tahun lalu. Basaria menjelaskan, beda dengan Zola, dalam perkara sekarang Arfan ditengarai menerima gratifikasi sejak menjabat sebagai Kabid Binamarga Dinas PUPR tahun 2014 lalu. Basaria menambahkan, jumlah uang yang diduga diterima Zola melalui beberapa anak buahnya masih akan terus bertambah. Itu menyusul tim penyidik di lapangan masih melakukan kegiatan guna mengumpulkan bukti tambahan terkait penerimaan itu. Selain penggeledahan, tim juga intensif memeriksa para saksi yang diduga mengetahui perkara itu. ”Setelah penggeledahan, dilanjutkan pemeriksaan,” terang purnawirawan perwira tinggi Polri tersebut. Pun, para pengusaha dan rekanan proyek yang ditengarai sebagai pemberi suap dan gratifikasi ke Zola dan Arfan bakal segera diumumkan setelah tim penyidik mendapat bukti kuat dari hasil penggeledahan di Jambi.

Rp4,5 miliar,” tegas pria yang dikenal konsisten ini. Sebagaimana diberitakan sebelumnya trio MHZ (Mursini, Halim dan Zulkifli) terjerat utang kepada pihak ketiga pada Pilkada Kuansing yang mencapai Rp12 miliar. Dana dipinjam, yang ditandatangani surat pernyataan bermaterai 6.000 oleh ketiganya. Tapi, dana pinjaman itu tak jelas penyelesaiannya. Bahkan komitmen untuk menjadikan Zulkifli sebagai Sekda Kuansing pun gagal direalisasikan. Dalam perjalanannya, Zulkifli sadar kalau dirinya tidak diinginkan Mursini sebagai Sekda Kuansing. Karena itu, dia berupaya mengambil langkah cepat dan tegas agar komitmennya bersama Mursini-Halim membayar utang Rp12 miliar terlaksana. Diceritakan Zulkifli, sekitar awal Maret 2017 dia melayangkan somasi pertama kepada Mursini. Dalam somasinya, dia meminta kejelasan kepada Mursini mengenai persoalan utang Rp12 miliar. Termasuk, katanya, soal permintaan pengembalian uangnya yang habis selama masa kampanye, pemilihan, dan pada tahapan

pilkada lainnya. “Somasi itu saya sampaikan ke Mursini. Tak ada jawaban darinya. Padahal saya ingin penjelasan mengenai duduk persoalan utang itu. Karena saya tak bisa lagi menjadi sekda, tentu saya ingin kepastian. Apa tersangkut dengan utang itu saya atau tidak. Itu yang saya tanyakan. Termasuk utang pengembalian duit saya yang habis untuk memenangkannya,” jelas Zulkifli kepada Riau Pos, Jumat (2/2). Oleh karena tidak ada jawaban, mantan Sekda Kuansing dan Wakil Bupati Kuansing di era Bupati Sukarmis itu kembali melayangkan somasi kedua. Jarak somasi pertama dengan kedua 15 hari. “Isinya sama. Tetap tak ada jawaban darinya,” ungkapnya lagi. Selanjutnya, 15 hari kemudian, Zulkifli kembali melayangkan somasi kepada Mursini. Bapak dua anak ini kembali kecewa, karena Mursini tetap tak memberikan jawaban dari somasinya itu. “Tiga kali disomasi, tetap tak ada jawaban. Padahal saya kan ingin kejelasan soal pembayaran utang itu. Karena yang

namanya utang kan harus dibayar,” sebutnya. Karena menemui jalan buntu, Zulkifli mengaku kalau dirinya datang ke pihak ketiga yang memberi pinjaman tersebut. Mendapat kabar Mursini tak ada keinginan untuk melaksanakan komitmennya membayar utang Rp12 miliar, kata Zulkifli, pihak ketiga yang bernama Sensui marah dan kesal. Kedatangannya menemui Sensui, kata Zulkifli, sebagai bentuk tanggung jawab dan profesionalitas terhadap komitmennya bayar utang bersama Mursini dan Halim. “Saya profesional aja. Karena saya tak memungkinkan lagi, maka saya menyampaikan kondisi sebenarnya kepada Pak Sensui. Sehingga beban utang ada pada Mursini dan Pak Halim,” ungkapnya. Sementara itu, Sensui yang dihubungi Riau Pos via ponselnya dengan nomor 08117583339 tidak diangkat. Dan begitupula saat dikirimkan pesan singkat, juga tidak ada balasan dari pemilik nomor yang diketahui bernama lengkap Samsuir itu.(dac/ jps/ted)

Pelalawan akan terus berupaya melakukan koordinasi kepada pemerintah pusat agar lahan pemukiman masyarakat yang berada di kawasan TNTN ini dapat dilepaskan. Pertahankan yang Tersisa Kepala Balai TNTN Supartono menyebut upaya pelepasan Dusun Toro Jaya dari TNTN yang dilakukan Pemkab Pelalawan sah-sah saja. Namun selama Dusun Toro Jaya masih di dalam TNTN, memang tidak boleh ada aktivitas masyarakat di dalamnya. Balai TNTN masih mencarikan solusi walaupun ini sudah menjadi persoalan lama. “Perambahan sudah menjadi masalah lama. Kita cari solusi penyelesaiannya,” kata dia. Dalam pencarian solusi itu, Menteri LHK sudah membentuk tim revitalisasi TNTN. Salah satu yang menjadi anggota tim adalah Balai TNTN. Termasuk juga di dalam itu Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau. “Strategi yang dilakukan bagaimana mempertahankan hutan yang tersisa. Bagaimana penyelesaian perambahan yang ada, tidak terjadi lagi,” kata Supartono. Dia mengaku penegakan hukum akan terus diupayakan. Namun, upaya ini dilakukan dengan pola kemitraan konservasi. Pihak Balai TNTN, mengajak masyarakat ikut bersama-sama mempertahankan hutan. Bukan berarti juga pihak Balai TNTN tidak tegas dalam menegakkan hukum. Contohnya dua tahun belakangan. Oknum-oknum pengusaha yang melakukan illegal logging di dalam TNTN diamankan. Alat berat yang merambah hutan telah disita. “Ada delapan kasus kalau tidak salah di Toro Jaya itu,” ujarnya. Kini tim revitalisasi masih bekerja. Salah satunya mendata jumlah penduduk yang berdiam di Dusun Toro Jaya.

“Kami coba lakukan pendataan valid. Kami data juga lahan yang dikuasai penduduk. Setelah nanti hasilnya didapat, barulah kami ambil kebijakan,” ujarnya. Kebijakan-kebijakan yang diambil belum dirumuskan. Saat ditanya apakah relokasi penduduk menjadi salah satu solusinya, dia tak menutup kemungkinan itu. “Itu kami rumuskan nanti. Yang jelas kami tetap mengacu kepada Peraturan Presiden Nomor 88 tahun 2017 tentang Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam Kawasan Hutan,” kata Supartono. Sebagaimana diketahui, berdasarkan pasal 7 Perpres 88 tahun 2017 tersebut, pola penyelesaian untuk bidang tanah yang telah dikuasai dan dimanfaatkan atau telah diberikan hak di atasnya sebelum bidang tanah tersebut ditunjuk sebagai kawasan hutan, dilakukan dengan mengeluarkan bidang tanah dari dalam kawasan hutan melalui perubahan batas kawasan hutan. Mengacu kepada pasal tersebut, artinya Dusun Toro Jaya pantas dikeluarkan dari kawasan TNTN. Sebab, penduduk lebih dulu menguasai lahan itu sebelum adanya SK Perluasan TNTN. Berbeda halnya jika kawasan tersebut lebih dulu ditetapkan sebagai TNTN dibanding dikuasai masyarakat. Di mana dalam pasal 8 ayat (1), pola penyelesaian untuk bidang tanah yang dikuasai dan dimanfaatkan setelah bidang tanah tersebut ditunjuk sebagai kawasan hutan berupa mengeluarkan bidang tanah dalam kawasan hutan. Bisa juga melalui perubahan batas kawasan hutan, tukar menukar kawasan hutan, memberikan akses pengelolaan hutan melalui program perhutanan sosial, atau melakukan resettlement (pemindahan penduduk dari kawasan hutan ke luar kawasan hutan).***

KTP-el Dibuatkan, Lahan Diperjuangkan

Riau Terima Penghargaan SAKIP Predikat B

Sambungan dari hal. 1

Begitu juga dengan ASN, ujar Edyanus, supaya tetap bekerja sesuai aturan yang berlaku sehingga masyarakat tetap mendapat pelayanan yang baik. Karena itu perlu bahu-membahu bekerja mencapai yang dicita-citakan. “Jangan saling menyalahkan dan mencueki satu dengan lainnya. Perketat barisan dari semua elemen dan bulatkan tekad bersama untuk kesejahteraan bersama,” ujarnya. Zulkifli Tiga Kali Somasi Mursini Islahnya Mursini-Halim tidak mempengaruhi upaya mantan Wakil Bupati Kuansing Drs H Zulkifli MSi terhadap apa yang diperjuangkannya. Mulai dari menuntut Mursini membayar utang Rp12 miliar kepada pihak ketiga. Hingga pengembalian biaya kampanye yang dikeluarkannya Mursini-Halim sebesar Rp4,5 miliar. “Benar. Saya tetap konsisten dengan apa yang saya perjuangkan. Saya menuntut komitmen pembayaran utang Rp12 miliar itu dan pengembalian duit saya yang habis

“Ya, meski pada tahun 2002 hingga 2004 silam kami telah mengajukan permohonan pembebasan, serta relokasi lahan pemukiman masyarakat Dusun Toro Jaya, namun sejauh ini masih belum dikabulkan KLHK,” kata Bupati Pelalawan HM Harris di ruang kerjanya baru-baru ini. Namun demikian, pihaknya akan terus berupaya melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat agar pemukiman masyarakat di Dusun Toro Jaya dapat dilakukan pembebasan dari status taman nasional. Bupati Pelalawan dua periode ini mengatakan, sebagai bentuk komitmen Pemkab Pelalawan dalam menyelamatkan masyarakat di Dusun Toro Jaya tersebut, maka penduduk yang jumlahnya berkisar 5.000 hingga 8.000 jiwa, telah difasilitasi untuk melakukan perekaman KTP-el. Sedangkan pemberian identitas masyarakat Dusun Toro Jaya ini, dilakukan Pemkab Pelalawan setelah para penduduk di dusun ini memiliki surat keterangan pindah dari daerah asalnya. Di mana, rata-rata penduduk berasal dari Sumatera Utara. “Sejauh ini sudah ada lebih kurang 5.000 masyarakat di Dusun Toro Jaya melakukan perekaman KTP-el. Insya Allah dalam waktu dekat segera kami cetak KTP-el-nya,” ujar Harris. Meski dibuatkan KTP-el, namun Harris menggarisbawahi, bahwa upaya ini bukanlah melegalkan masyarakat untuk menguasai lahan TNTN. Melainkan, pembuatan KTP-el adalah hak masyarakat. Hak untuk diakui sebagai warga negara Indonesia. “Identitas kependudukan berdasarkan aturan yang telah ditetapkan oleh negara adalah hak mereka,” tegasnya. Selain memberikan kepastian identitas masyarakat Dusun Toro Jaya, kata Harris, Pemkab Pelalawan juga telah memberi-

kan bantuan ambulans dobel gardan. Ambulans tersebut untuk mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan dari Pemkab Pelalawan. “Sekali lagi saya sampaikan, Pemkab Pelalawan tidak melegalkan masyarakat Dusun Toro Jaya yang menduduki kawasan TNTN. Hingga saat ini, kami tidak pernah membangun kegiatan fisik di Dusun Toro Jaya,” ujarnya. Benar saja, di dusun itu tak ada pembangunan fisik yang dananya berasal dari APBD ataupun APBN. Namun demikian, tentunya masyarakat yang berada di lokasi ini menjadi tanggung jawab Pemkab Pelalawan untuk diberikan pelayanan. Seperti pelayanan kesehatan. Untuk mempermudah masyarakat di Dusun Toro Jaya mendapatkan pelayanan kesehatan seperti dalam program Pelalawan Sehat, maka Pemkab Pelalawan telah memberikan bantuan ambulans. Jika penduduk di Dusun Toro Jaya ini memerlukan pelayanan kesehatan darurat, maka bisa cepat dibawa ke puskesmas di Kecamatan Ukui. Lokasinya tidak terlalu jauh, yakni berada di pusat pemerintahan Desa Lubuk Kembang Bunga. “Kami dari Pemkab Pelalawan telah mendirikan puskesdes yang telah dilengkapi dengan tenaga medis baik dokter serta perawat,” ujarnya. Disinggung terkait kemajuan pembangunan pendidikan di Dusun Toro Jaya, mantan Ketua DPRD Pelalawan ini mengaku masih mencari solusi. Alternatif bantuan untuk sekolah agar tak melanggar hukum masih dipikirkan. “Kami masih mencari solusi agar kemajuan pembangunan pendidikan masyarakat dapat ditingkatkan. Salah satunya menempatkan guru yang berstatus aparatur sipil negara (ASN),” ujarnya. Intinya, kata Harris, Pemkab

11

Sebelumnya, Zola diduga memerintahkan Arfan dan dua pejabat Pemprov Jambi lain, yakni Plt Sekda Erwan Malik serta asisten daerah bidang III Saipudin, untuk memberikan suap kepada sejumlah anggota badan anggaran (banggar) DPRD setempat. Salah satu anggota banggar yang sudah ditetapkan tersangka penerima suap adalah Supriyono. Terpisah, kuasa hukum Arfan, Suseno menyatakan “nyanyian” kliennya memang menegaskan bila ada perintah dari Zola agar mencari dana guna memuluskan APBD Jambi 2018. Hanya, dia mengaku total duit yang terkumpul Rp5 miliar, bukan Rp 6 miliar. ”Yang Rp 1 miliar kami tidak tahu,” ujarnya kepada JPG. Terkait duit gratifikasi lain yang diduga diterima Arfan, Suseno menyatakan uang itu berasal dari teman-teman kliennya tanpa ada kaitan dengan proyek. Meski demikian, sangkaan itu tetap akan dibuktikan di pengadilan. Baik itu dugaan suap di perkara pertama maupun indikasi gratifikasi yang baru diumumkan kemarin. ”Pokoknya dia (Arfan) usahakan untuk memenuhi perintah atasan,” ujarnya.(tyo/jpg)  TATA LETAK: MEGA


Riau Pos

12

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

HALAMAN

 Â?  Â?Â?  Â? Â? Â? Â?  ­ € Â? ‚ ƒ Â? Â? Â? Â?

� „ � � � … �  † � ‡ �

†  � �   � � ƒ � ��� � � �� † … �† � �� ˆ �† � �� � ˆ � � � �† ��  ƒ � � � „ � ‡ ‡ � …  ���� � � ��� … ‰ � � � � ƒ � ƒ ��  � †� �  ��  �

Â? Â? Â Â? Â Â? Â? Â?Â? Â Â? Â Â? Â Â? Â Â? Â Â? Â?

PANWASLU PELALAWAN FOR RIAU POS

JALANI KLARIFIKASI: Oknum ASN Kementerian Agama Kabupaten Pelalawan menjalani proses klarifikasi di Kantor Panwaslu Pelalawan, Jumat (2/2/2018).

16 ASN Pelalawan Dipanggil Hadir di Acara Bapaslon Firdaus-Rusli USTAZ ABDUL SOMAD

INTERNET

Besok Malam, UAS Sosialisasikan Pilkada Damai UNTUK menciptakan suasana kondusif jelang pemilihan kepala daerah (pilkada), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Komisi Pemilihan Umum (KPU) serta Polda Riau melakukan sejumlah sosialisasi Pilkada Damai 2018. Jika tidak ada halangan, Ustaz Abdul Somad Lc MA juga hadir dalam sosialisasi yang digelar, Ahad (3/2) besok malam. Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan mengatakan pihak panitia penyelenggara sosialisasi pilkada damai telah terbentuk. “Insya Allah akan hadir bersama kita Ustaz Abdul Somad,� ucap Rusidi kepada Riau Pos, Jumat (2/2). Pihaknya sengaja mendatangkan UAS, sapaan akrab Abdul Somad untuk ikut menyukseskan terciptanya pilkada damai. “Kami mengambil tema Sosialisasi Pilkada Damai dan Bersih. Kegiatan akan dilangsungkan di Masjid Raya An-Nur pukul 20.00 WIB,� jelas Rusidi. Pihaknya memperkirakan akan hadir sekitar 2 ribu masyarakat dari berbagai elemen. Pasalnya, di samping sosialisasi, UAS juga turut memberikan tausiyah pada malam itu. Sebagai persiapan acara, pihak panitia telah mengirimkan surat permohonan pemakaian lokasi Masjid Raya An-Nur. Untuk hal teknis lainnya, panitia juga telah melakukan persiapan sejak beberapa waktu lalu. “Termasuk juga undangan kepada masyarakat juga kami sebar. Soal kepastian Ustaz Abdul Somad datang, Kapolda yang berkomunikasi langsung menyebut sudah oke. Mudah-mudahan lancar ya,� tambahnya.(nda)

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru PANITIA Pengawas Pemilu (Panwaslu) kembali menemukan adanya dugaan pelanggaran netralitas ASN. Kali ini, sebanyak 16 pegawai di Kantor Kementerian Agama Pelalawan

diproses oleh Panwaslu setempat. Adapun proses yang telah dilakukan Panwaslu sudah sampai pada tahap pemanggilan serta klarifikasi. Hal itu diungkapkan Ketua Panwaslu Pelalawan Mubrur kepada Riau Pos, Jumat (2/2). Ia menceritakan, ke16 ASN tersebut awalnya menghadiri kegiatan hari lahir (harlah) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sabtu (27/1). Namun di tengah acara, bakal pasangan calon (bapaslon) Firdaus-Rusli hadir dalam acara itu. “Kami punya bukti berupa foto. Pasalnya, waktu itu ada Panwascam

di sana,� ungkap Mubrur. Setelah mendapatkan foto kehadiran para ASN, Panwaslu langsung melakukan registrasi kemudian melaksanakan proses pemanggilan. “Kami mempertanyakan apa kepentingan para ASN hadir di acara partai,� sebutnya. Dari jadwal pemanggilan, Jumat (2/2) hanya 10 orang ASN yang hadir. Sedangkan enam orang lainnya tidak bisa datang untuk melakukan proses klarifikasi. Ia merincikan, 10 orang ASN yang memenuhi panggilan Panwaslu merupakan pejabat setingkat

kepala bidang (Kabid). Sedangkan yang tidak hadir rata-rata merupakan pegawai di Kantor Urusan Agama (KUA). Rencananya pihak Panwaslu akan kembali melaksanakan serangkaian klarifikasi pada Senin (5/2) mendatang. Sedangkan untuk hasil kesimpulan apakah 16 orang ASN itu memenuhi unsur pelanggaran netralitas ASN akan diumumkan Selasa (6/2). “Sampai Senin masih kami lakukan pendalaman. Selasa pagi kami registrasi kembali. Habis itu baru pleno dan diumumkan,� ujarnya.(das)

Perbaikan Verifikasi Parpol Berakhir PEKANBARU (RP) - Masa perbaikan verifikasi partai politik (parpol) peserta Pemilu 2019 resmi berakhir, Jumat (2/2). Selanjutnya, pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau akan melakukan verifikasi lanjutan terhadap perbaikan yang telah didaftarkan pengurus parpol ke sistem informasi politik (Sipol) milik KPU. Sesuai jadwal, KPU akan langsung mengumumkan, Sabtu (3/2) hari ini. “Parpol yang belum memenuhi syarat (BMS) melakukan perbaikan dengan meinput langsung kekurangan

yang telah kami sampaikan beberapa hari lalu,� ujar Komisioner KPU Riau Ilham Muhammad Yasir kepada Riau Pos, Jumat (2/2). Perbaikan yang telah di-upload ke Sipol KPU selanjutnya akan dicocokan kembali pada pengumuman hari ini. Apapun hasil dari perbaikan yang telah dilakukan pihaknya akan tetap mengirimkan berkas parpol ke KPU RI. Karena, lanjut Ilham, yang menentukan parpol bisa lolos sebagai peserta Pemilu dan Pileg 2019 adalah KPU RI. “Apapun hasil perbaikan akan tetap kami kirim ke

KPU RI. Karena kami kan sifatnya hanya membantu pusat untuk pelaksanaan verifikasi,� ujarnya. Dalam jadwal yang telah direncanakan KPU Riau akan menyerahkan hasil verifikasi parpol ke KPU RI, Senin (5/2) mendatang. Masih dijelaskan Ilham, untuk verifikasi parpol tingkat kabupaten/kota pihaknya juga telah menerima hasil tabulasi verifikasi. Dari 12 kabupaten/kota di Riau, hampir seluruh parpol yang diverifikasi memenuhi syarat (MS). “Verifikasi yang dilakukan tetap sama seperti kepengurusan, ketua,

sekretaris dan bendahara. Setelah itu keterwakilan perempuan 30 persen dengan domisili,� ungkapnya. Dalam prosesnya, pengurus parpol tingkat kabupaten/kota masih diberikan syarat untuk melakukan perbaikan pada 4-5 Februari mendatang. “Rata-rata 12 partai memenuhi syarat. Hanya tadi (kemarin, red) ada beberapa parpol yang data kepengurusannya belum memenuhi syarat. Seperti ada salah satu partai yang NIK KTP elektroniknya berbeda dengan KTA. Itu harus diperbaiki,� ujarnya. (nda)

ILHAM M YASIR

DOK RIAU POS

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

HALAMAN 13

UJIAN PROFESOR Laporan JPG, London

ARSENAL merombak total lini depannya di bursa transfer musim dingin ini. Sekarang, Everton akan menjadi ujian kecerdasan pertama Arsene Wenger dalam meracik barisan penyerangnya. Pasca hengkangnya Alexis Sanchez, Olivier Giroud, dan Theo Walcott, Wenger terpaksa harus mendatangkan penyerang baru. Ada dua nama yang sukses mereka beli jelang penutupan bursa transfer musim dingin, yakni Pierre-Emerick Aubameyang dan Henrikh Mkhitaryan. Secara kualitas, Aubameyang dan Mkhitaryan tak diragukan. Mereka adalah kombinasi mematikan saat masih bersama-sama di Borussia Dortmund. Khusus Aubameyang, ia secara konsisten menjadi pesaing top skor Bundesliga Jerman dalam beberapa musim terakhir. Yang jadi pertanyaan, mampukah Si

Profesor, julukan Wenger membuat formulasi baru untuk lini serangnya. Sebab, kualitas saja tidak cukup. Pelatih jelas sangat menentukan bagaimana menyiapkan strategi sekaligus memilihkan posisi yang tepat agar bintang itu bisa tetap bersinar. Tentu, ini jelas tidak mudah. Legenda Premier League, Gary Neville pun meyakini Wenger akan sakit kepala. Alasannya, tipe dua pemain yang baru didatangkan berbeda dengan Sanchez, Walcott ataupun Giroud. Baik Aubameyang maupun Mkhitaryan, bukanlah sosok pemain depan yang ulet dalam menyerang ataupun membantu pertahanan. Maka jelas bahwa Aubameyang dan Mkhitaryan tidak bisa dimainkan bersamaan dengan Alexandre Lacazette serta Mesut Ozil jika Wenger tidak cerdas mengatur mereka. "Keempatnya begitu menyerang sehingga saya tidak bisa memikirkan siapa

yang bisa bermain lebih defensif di antara mereka. Saya melihat Mkhitaryan di MU, dan ia tidak bertahan," kata legenda Manchester United itu kepada Sky Sports. "Masalahnya adalah bagaimana Anda mencocokkan keempatnya di tim yang sama? Saya tidak yakin itu akan terjadi. Jadi Arsene Wenger telah mendapat beberapa tantangan besar di sesi latihan untuk membuat keempatnya menjadi satu unit yang bekerja," lanjutnya. Banyak yang memprediksi Lacazette akan dipaksa bertugas di Liga Europa. Sebab, Aubameyang tidak memenuhi syarat untuk bermain di turnamen itu. Ia sudah terdaftar bersama Dortmund. Akan tetapi, Neville merasa itu akan menyakiti Lacazette yang baru bergabung selama musim panas ini. (eca)

ET

Â?­ € ­ ‚ ƒ „Â?

IN

TE

R

N

 Â…    Â‚ ‚ …††‹ …††„ ‡ …† Â‰ …† Â‹ Š ‚ „ ÂŽ ‚ ÂŒ  Â…€

 Â…­ ƒ Â… „ ƒ ‚ ƒ ‚  Â„„„ …††† ‡ …††ˆ …††‰ Š ‚ ‹ ‚  Â…€ ÂŒ  Â…€

 ­Â„ „ Š ‚ ÂŽ ‚  Â’€ ÂŒ  Â’€

 � �

Â? Â?

 ­Â? €

Â?

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Â?

Â

Â?

Â?

Â?

Â

‚ ‚  „„’  „„� ‡  „„‹  „„„

‚ ƒ ‚ …† ‰ …† ‹ ‡ …†… …†……‘ Š ‚ � Ž ‚ ‘ ƒ

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

14

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

INTERNET

FLOYD MAYWEATHER

MAYWEATHER

Tanya Harga “MMA�

INTERNET

LAMBAIKAN TANGAN: Ganda putra Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya melambaikan tangan setelah melaju ke semifinal India Terbuka, Jumat (2/2/2018).

Marcus/Kevin Masih Sempurna Laporan JPG, New Delhi GANDA putra Merah Putih, Marcus Fernaldi dan Kevin Sanjaya masih mulus sampai semifinal India Terbuka 2018. Hingga perempat final, duo yang menempati peringkat teratas di

ranking terbaru BWF ini belum kehilangan satu game pun. Terbaru, dalam pertandingan di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, Jumat (2/2) sore WIB, Marcus/ Kevin menang atas ganda India Manu Attri/Reddy B Sumeeth 2119, 21-19. Kemenangan atas ganda

tuan rumah peringkat 34 dunia itu membuat head to head kedua ganda menjadi 3-0. Sebelum 8 Besar ini, Marcus/Kevin juga menang dua game langsung. Pada babak pertama menang 2113, 21-16 atas ganda Denmark Kasper Antonsen/Niclas Nohr. Kemudian di

16 besar menyingkirkan pasangan Thailand Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash 21-18, 28-26. Di semifinal besok, Marcus/Kevin akan meladeni pemenang partai Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan melawan ganda Tiongkok, Chai Biao/Wang Zekang.(adk/eca)

NEW YORK (RP) - Floyd Mayweather belum bisa move on dari rivalitasnya kontra bintang MMA Conor McGregor. Uang besar yang dikeruknya dari pertandingan di atas ring tinju tahun lalu membuat petarung berjuluk The Money tersebut ketagihan. Kabar bahwa revans di atas octagon – sebutan tempat untuk pertarungan MMA- semakin kencang berembus. Yang terbaru Mayweather mengunggah video dirinya memasuki octagon dan beraksi sendirian di sana. Tak lama kemudian video berikutnya diunggah. Dalam video itu dia mengatakan: ''2018 Floyd Money Mayweather, MMA. Bagaimana peluangnya Paddy? Bagaimana?''. Paddy yang dimaksud dalam video adalah Paddy Power, sebuah perusahaan judi beroperasi di Irlandia dan Inggris. Dalam video tersebut Mayweather mengenakan celana dengan sponsor Paddy Power. Dengan mengunggah video tersebut Mayweather bermaksud memancing sponsor dengan bertanya secara tidak langsung mengenai bayaran yang bisa didapat jika duel dengan McGregor di atas octagon benar-benar terjadi. Petinju pemegang rekor tak terkalahkan 50-0 tersebut juga ingin menunjukkan jika tantangan untuk bertarung di luar disiplin yang dikuasainya tidak membuatnya gentar. Paddy Power sempat menyebut pertarungan tersebut bisa diwujudkan akhir tahun ini.(cak/jpg)

7 Atlet Anggar Riau Bersaing agar Lolos Pelatnas Seluruh Indonesia (IKASI) Riau Zulkifli mengatakan, tujuh atlet anggar Riau yang mengikuti Seleknas yakni Zulfikar, Fatah Prasetyo, Fathila Ade Azka, Megawati, Nurul Aini, M Fajri dan M Zuhdi. Atlet Riau tersebut akan bersaing dengan atlet anggar yang datang dari seluruh daerah di Indonesia.

"Total atlet yang mengikuti Seleknas dari seluruh Indonesia ada 48 atlet. Untuk itu kami tentunya berharap atlet Riau dapat lolos pada Seleknas dan masuk ke Pelatnas Asian Games 2018," katanya. Lebih lanjut dikatakannya, dari 48 atlet yang bersaing di Seleknas, nantinya akan diambil 24 atlet

Â? Â? Â? Â? Â? Â?

Â? Â? Â? Â? Â?

Â?

Â? Â? Â? Â?

Â?

Â? Â? Â?

Â?

Â?

Â? Â?Â? Â? Â?

Â? Â?Â? Â? Â? Â?

Â?Â? Â?

Â?

Â?

† …  ˆ

† …  � „ � ‡

� �  † …

Œ † ‹ …‡‰ � � …

‰ ˆ

„ …  ˆ

€�

‰ ‹ ‰ † ÂŽ ƒ Â

Ž … ‹  �  ˆ… Š

Â? Â? ‘ Â…  Â? ­Â†

� ’  ˆ

� ‰  …ƒ  Œ ‘ � ‰ † ‹‡ � ‘ …  ˆ �

Ž … ‹‘ †

Â? Â? Â? Â? Â? Â?

Â?

Â?

Â? Â? Â?

Â?Â? Â?

Â?

Â?

Â? Â?Â? Â?

Â?

Â?Â?

Â? Â? Â?

Â? Â? Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

‡ “‰Â? ‰… „ ” Â? ‹ Â? ‹‡  ÂŒ  Â… ­  Â† Â? Â? ……‰ Â?  ­  Â‡ Â?

Â?

Â? Â? Â? Â?

Â? Â? Â? Â?

Â?

Â?

Â?

Â? Â? Â?

Â?

Â? Â? Â? Â?

Â?

Â?

Â? Â?

Â? Â?Â? Â?Â? Â? Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Jawa Barat, kemudian degen putra dari DKI dan setiap nomor itu pasti ada saingannya," ujarnya. Untuk menghadapi saingan dari daerah lain tersebut, menurut Zulkifli, dari Riau juga sudah menyiapkan atlet unggulan seperti di nomor degen putri Megawati, degen putra, kemudi-

an floret putra dan putri dan satu di nomor sabel. "Jika nanti para atlet Riau tersebut lolos, akan dipulangkan selama tiga hari ke daerahnya masing-masing. Kemudian setelah itu mereka akan ikuti Pelatnas di Samarinda hingga Asian Games 2018," jelasnya.(sol)

SELEBRASI: Penyerang Barcelona Luis Suarez melakukan selebrasi usai menjebol gawang Valencia pada leg pertama Copa del Rey, Jumat (2/2/2018).

  Â? Â?   Â? Â? Â?  Â? ­ € ‚ ƒ „ ­ Â… † ‚ Â… Â? €…‡ ˆ   Â? „ Â? Â? Â… „  Â‰ „ Â… Š ‹ Â…

­

saja. Dari tujuh atlet Riau tersebut, pihaknya menaruh harapan besar pada para atlet Riau untuk bisa maksimal dalam Seleknas tersebut "Kalau berbicara target lolos, tentu harapan kami mereka semua bisa lolos. Namun tentu pasti ada persaingan atlet dari daerah lain. Seperti di nomor floret putra dari

TINJAU: Ketua Binpres PB Persani Dian Arifin (kiri) bersama pelatih senam Riau Ahmad Markos saat meninjau Pelatnas atlet senam Asian Games, Jumat (2/2/2018).

AFP

SOLEH SAPUTRA/RIAU POS

PEKANBARU (RP) - Tujuh atlet anggar Riau akan bersaing dalam seleksi nasional (Seleknas) untuk bisa lolos pemusatan latihan nasional (Pelatnas) Asian Games 2018. Seleknas tersebut akan digelar mulai 5-7 Februari 2018 di Samarinda. S e k re t a r i s I k at a n A n g ga r

El Pistolero, si Provokator BARCELONA (RP) - Performa tajam penyerang Barcelona Luis Suarez di lapangan berbanding lurus dengan beragam kontroversi yang menyelubunginya. Mulai menggigit lawan, rasisme, sampai merendahkan lawan. Meski menjadi pencetak gol tunggal Barca ketika mengalahkan Valencia 1-0 di Camp Nou, Jumat (2/2) dalam pertemuan pertama semifinal Copa del Rey, pemain 31 tahun itu disebutkan memprovokasi bek Los Che Gabriel Paulista. Kepada Marca kemarin Gabriel mengatakan tak masalah direndahkan oleh Suarez. Bukannya marah, mantan pemain Arsenal itu malah memberikan respon yang sebaliknya kepada Suarez. “Dia (Suarez, red) mengatakan kalau saya cuma seorang pengecut. Saya membalasnya dengan menyebutnya sebagai pemain terbaik, pemain nomor sembilan terbaik di dunia,� kata Gabriel. Pemain 27 tahun tersebut mema-

hami mengapa Suarez memprovokasinya. Menurut Paulista, umpatan atau kata-kata kotor itu malah menunjukkan bagaimana kefrustrasian Suarez dalam penjagaannya. Nama Suarez memang bukan sosok yang asing buat pemain Brasil itu. Pada musim pertama Suarez di Barca, 2014-2015, Gabriel yang berkostum Villarreal pernah bersua dengannya. Musim ini, setelah dua musim mengembara di Premier League, Gabriel bertemu lagi dengan Suarez. “Apa yang terjadi di lapangan, selesai di lapangan. Kemudian sekarang kami akan melupakan ucapan-ucapannya itu dan selesai,� ucap pemain kelahiran Sao Paulo tersebut. Lantas bagaimana reaksi Suarez? Suami Sofia Balbi tersebut sama sekali tak membahas pengakuan Gabriel soal provokasi yang dilakukannya. Malah Suarez lebih banyak membicarakan performanya secara keseluruhan.(jpg)

PB Persani Tinjau Persiapan Atlet Asian Games PEKANBARU (RP) - Pengurus Besar (PB) Persatuan Senam Indonesia (Persani) meninjau kesiapan atlet senam Riau, yang mengikuti Pemusatan latihan nasional (Pelatnas) Asian Games di venue Senam, Rumbai, Jumat (2/2). Dalam peninjauan tersebut, juga langsung didampingi oleh Ketua KONI Riau Emrizal Pakis. Wakil Ketua I PB Persani Ita Yuliati mengatakan, dalam Pelatnas Asian Games 2018, PB Persani menetapkan empat lokasi pelatnas. Di antaranya yakni di Jawa Timur, Jakarta, Lampung dan Riau. Riau dipilih sebagai salah satu lokasi Pelatnas karena venue senam yang ada cukup memadai.

"Kami melihat persiapan atlet Riau yang masuk Pelatnas sudah bagus. Begitu juga venue yang ada juga cukup memadai, tapi memang ada kendala dialat latihan dan itu akan segera kami tindaklanjuti untuk diberikan bantuan," katanya. Selain mengikuti pelatnas, dakam waktu dekat para atlet senam tersebut juga akan mengikuti beberapa iven ditingkat internasional. Hal tersebut dimaksudkan untuk mengukur kemampuan para atlet dan juga menambah pengalaman mereka. "Selain kemampuan, mental bertanding para atlet juga harus terus diasah. Untuk itu

perlu dilakukan pertandingan ditingkat internasional sebelum Asian Games," sebutnya. Sementara itu, Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis juga turut mengapresiasi adanya atlet senam Riau yang masuk pelatnas Asian Games tersebut. Sebagai bentuk dukungan, pihaknya juga akan memberikan dana pembinaan kepada para atlet tersebut. "Kami turut bangga ada atlet Riau yang masuk Pelatnas, tentunya selain perhatian dari PB Persani, dari KONI Riau juga akan ada bantuan yang diberikan. Harapan kita para atlet bisa berprestasi dalam Asian Games nanti," ujarnya.(sol)

Giroud Kejar Sukses Instan Bersama The Blues

OLIVIER GIROUD INTERNET

LONDON (RP) - Kehadiran dua rekrutan anyar Chelsea Olivier Giroud dan Emerson, di tribun Stamford Bridge memberikan daya pikat sendiri buat suporter tuan rumah. Dalam jepretan BT Sport, Kamis (1/2) sebelum diperkenalkan pada masa istirahat tim, suporter berdatangan meminta tanda tangan keduanya.

Giroud didatangkan dengan harga undisclosed oleh Chelsea untuk durasi kerja 18 bulan. Akan tetapi menurut berbagai sumber banderol pemain 31 tahun itu mencapai GBP 18 juta (Rp343,45 miliar). “Ambisi saya bergabung dengan Chelsea adalah untuk memenangi trofi. Itulah kenapa saya bermain sepakbola. Saya

menyukai persaingan dan saya ingin menang dan menang terus,� kata pemain kelahiran Chambery Prancis itu. Peraih FIFA Puskas Awards 2017 atau penghargaan pencetak gol terbaik 2017 itu rupanya ingin merasakan mengangkat trofi liga yang tak dirasakannya selama lima setengah musim ketika membela Arsenal.

Bermain di Liga Champions juga memberikan kegairahan tersendiri buat Giroud. Mantan penyerang Montpellier itu musim ini 'hanya' bermain di Liga Europa, liga level kedua Eropa. Giroud memang rencananya akan didaftarkan dalam skuad Chelsea menghadapi Barcelona di 16 besar Liga Champions. (jpg) ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-KUANTAN SINGINGI

15

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

BASATU NOGORI MAJU

Jauhi Narkoba, Jaga Kampung Laporan JUPRISON, Telukkuantan

EDI AFRIZAL NATAR NASUTION

DANREM 031 Wirabima Provinsi Riau, Brigjen TNI Edi Afrizal Natar Nasution mengajak para pemuda di Kabupaten Kuantan Singingi, khususnya di Desa Pulau Ingu, Kecamatan Benai, agar menghindari dan menjauhi narkoba. Karena

bisa merusak mental generasi muda negeri ini. ‘’Pemuda adalah harapan masa depan. Kepada seluruh pemuda, mari jauhi narkoba,” ajak Brigjen TNI Edi Afrizal Natar Nasution saat bersilaturahmi dengan masyarakat Pulau Ingu, Kecamatan Benai, Kamis (1/2) kemarin.

Oleh sebab itu, ia juga mengajak supaya para pemuda menjaga kampung halamannya. Karena di tangan pemuda harapan kemajuan bangsa. “Mari kita hidup dalam kesederhanaan dan selalu bersyukur akan nikmat-Nya,” ajaknya lagi. Selain Danrem 031 Wirabima Edi Natar, turut hadir Kepala Dinas

Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kuansing Jupirman SPd. Ia pun mengapresiasi para pemuda di Pulau Ingu, Benai untuk mengisi kegiatan-kegiatan positif. ‘’Kami dari Pemkab Kuansing mengapresiasi para pemuda yang aktif di masyarakat. Langkah ini tentu baik, sehingga para pemuda

terhindari dari persoalan narkoba,” ujar Jupirman. Ke depan, Jupirman berharap para pemuda-pemudi yang ada di daerah ini mengisi hari-harinya dengan kegiatan yang positif. ‘’Banyak kegiatan positif yang bisa dilakukan, dan pemuda harus bisa melakukannya,” diingatkannya.(izl)

Terdakwa Pembunuh Penjaga Sekolah Dituntut 12 Tahun TELUK KUANTAN (RP) - Jaksa penuntut umum (JPU) menuntut terdakwa Mangiring Sinaga yang melakukan pembunuhan penjaga sekolah di Kabupaten Kuansing dengan tuntutan 12 tahun penjara, pada sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Rengat, Cabang Teluk Kuantan, Kamis (1/2). Sidang pembacaan tuntutan dihadiri Hakim Omori Rotama Sitorus SH MH, Maharani Debora Manulang SH MH dan Emannuel MP Sirait SH serta panitera Iwan Uritno. Sedangkan dari JPU hadir Syaffrudin Nasution. Nampak juga hadir dalam sidang pembacaan tuntutan tersebut, Kasi Pidum Kejari Kuansing Wahyu Hidayat. Kasi Pidum Kejari Kuansing, Wahyu Hidayat saat dimintai keterangan oleh wartawan, Kamis (1/2) menjelaskan bahwa jaksa menilai terdakwa melanggar pasal 365 ayat 4 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dan menyebabkan meninggalnya orang lain. ‘’Motifnya mencuri, tapi juga melakukan pembunuhan dan menghilangkan nyawa orang lain,” ujar Wahyu. Saat ditanya hakim, terdakwa mengaku menyesali perbuatannya karena menghilangkan nyawa orang lain saat melakukan pencurian di SDN 025 Sinambek, Sungai Jering pada Maret 2017 silam. Kasus pembunuhan yang menewaskan penjaga sekolah di SDN 025 Sinambek, Sungai Jering, Kecamatan Kuantan Tengah bernama Amrizal dengan luka tusukan menggunakan sebilah pisau yang menancap pada bagian dada korban. Kasus pembunuhan tersebut berhasil dibongkar Polres Kuansing dan pelaku ditangkap pada 14 Mei 2017. Kejadian di mana pelaku ditangkap melakukan pencurian AC di salah satu rumah warga di daerah Sentajo. Dari pengembangan dan alat bukti yang dilakukan, akhirnya polisi berhasil membongkar kasus tersebut.(cr6)

*6/SAID MUFTI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Rombongan Tim Gudep SMAN 1 Kecamatan Hulu Kuantan foto bersama di halaman Universitas Dharmas Indonesia, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, Kamis (1/2/2018).

Gudep SMAN 1 Hulu Kuantan Wakili Riau ke Dharmasraya TELUK KUANTAN (RP) - Gugus Depan (Gudep) SMA Negeri 1 Kecamatan Hulu Kuantan, mewakili sekolah yang ada di Provinsi Riau pada perkemahan di Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) yang berlangsung sejak Rabu 31 Januari hingga 5 Februari 2018 mendatang. Hal tersebut disampaikan oleh

pembina pendamping SMAN 1 Hulu Kuantan Ahmad Sofyan SPd kepada Riau Pos, Jumat (2/2). Perkemahan tersebut, lanjut Sofyan, merupakan lomba giat prestasi penegak III, yang digelar tepatnya di Kampus Universitas Dharmas Indonesia (Undari) Kabupaten Dharmasraya yang dihadiri oleh 60 gudep dari tiga

provinsi yaitu Sumbar, Jambi dan Riau. ‘’Kita satu-satunya sekolah yang mewakili Riau terutama Kabupaten Kuansing yang ikut di sini. Saat ini kita terkendala dana. Pendanaan yang ada sekarang diambil dari dana bantuan operasi sekolah (BOS) dan bantuan ketua komite sekolah,” ujar Sofyan.

Sofyan menambahkan, selain bantuan dari BOS dan komite sekolah, para guru juga ikut membantu terutama biaya pendamping selama acara. “Saya mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan. Terutama peran serta orangtua siswa melalui ketua komite, Tasri Rais,” kata Sofyan. (cr6)

Jafri Sastra Tak Lagi Melatih Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

JAFRI SASTRA

MESKIPUN kompetisi Liga 2 belum dimulai, namun manajemen PSPS dan Jafri Sastra membuat keputusan mengejutkan. Pasalnya, pelatih yang baru dikontrak pada Desember 2017, sudah bersepakat dengan manajemen PSPS untuk mengakhiri kerja sama. Humas dan Media Officer PSPS Muhammad Teza Taufik mengata-

kan, salah satu alasan kerja sama kedua belah pihak tersebut diakhiri adalah ketidaksesuaian visi dan misi antara klub dan pelatih itu sendiri. Karena itu, kedua belah pihak sepakat mengakhiri kerja sama. “Iya memang PSPS dan coach Jafri sudah mengakhiri kerja sama. Kalau alasannya lebih pada ketidaksesuaian visi dan misi antara coah dan klub. Tapi meskipun begitu, hubungan PSPS dengan coach Jafri tetap baik,” katanya.

Dilanjutkan Teza, baik PSPS dan Jafri Sastra tentu sudah bekerja profesional dan akan ada visi dan misi yang akan dicapai. Namun jika kedua belah pihak berbeda dalam hal pandangan visi dan misi, tentu tidak bisa berjalan beriringan lagi. Setelah kesepakatan tersebut, menurut Teza, pihak manajemen PSPS langsung bergerak cepat untuk mencari pengganti pelatih. Rapat internal juga sudah dilakukan membahas siapa kira-kira

yang akan melatih PSPS pada Liga 2 musim 2018. ‘‘Saat ini manajemen sedang mencari pelatih pengganti, targetnya Februari ini juga sudah harus ada pelatih baru. Karena pada Maret Liga 2 sudah akan dimulai,” sebutnya. Dengan kondisi kekosongan pelatih, menurut Teza tidak menggangu PSPS. Pasalnya usai Piala Presiden, para pemain masih diliburkan dan ada juga yang masih berada di daerahnya masing-masing. (eca) INTERNET

PSMS Tidak Bawa Empat Pemain MEDAN (RP) - Sebuah laga panas yang mempertemukan PSMS Medan kontra Persebaya Surabaya akan kembali tersaji di babak 8 besar Piala Presiden 2018. Dua klub yang sebelumnya bertemu di final Liga 2 akan kembali beradu taktik pada 4 Februari mendatang. Meski sudah sering bersua, namun pertemuan terakhir dua tim eks perserikatan tidak akan mudah dilupakan PSMS. Laga klasik yang tersaji di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) baru-baru ini berakhir pahit untuk tim besutan Djadjang Nurdjaman. Sempat unggul 2-1 lewat gol penalti I Made Wirahadi dan Roni Fatahillah, PSMS kemudian tumbang dibalas Dua gol Irfan Jaya dan satu gol Rishadi Fauzi. Legimin Raharjo dkk pun harus puas menjadi runner up meski sudah mengantongi tiket promosi. Dua bulan setelah pertemuan itu, PSMS kembali dipertemukan dengan sang rival. Kali ini dalam perempat final Piala Presiden 2018. Duel ini akan dihelat di Stadion  REDAKTUR: ADE CHANDRA

Manahan Solo, Sabtu (3/2). "Saya tidak ingin mengatakan ini laga balas dendam. Tapi, kita ingin melangkah hingga babak semifinal. Kita berupaya dan harus menang lawan Persebaya untuk bisa lolos," ucap Djadjang Nurdjaman usai latihan di Kebun Bunga, Rabu (31/1). “Persebaya bukan lagi kita nilai sebagai tim yang baru promosi ke liga 2. Sekarang tim Persebaya sudah tampil impresif. Persebaya adalah salah satu tim kuat dan tangguh saat ini,” jelas pelatih yang akrab disapa Djanur ini. Jelang duel nanti, Djanur mengaku ada sejumlah pemain yang mengalami cedera ringan. Seperti M Roby dan Frets Butuan. Namun, cedera mereka tidak begitu serius, dan masih dibawa ke Solo. Hanya empat pemain yang dipastikan tidak dibawa, M Fauzi, Dani, Choiril, dan Firza. “Dua-duanya saya bawa. Saya yakin, pada saatnya bisa diturunkan,” kata Djanur. Djanur juga sudah coba mengantisipasi langkah sebelum penalti. “Kami juga

MICHAEL ESSIEN

INTERNET

Essien Terancam

DICORET

FOTO BERSAMA: Pemain PSMS foto bersama jelang pertandingan, beberapa waktu lalu.

sudah membahas lawannya ini kepada pemain. Jadi kami sepakat akan lebih mematangkan taktikal. Selain itu kami juga sudah mempersiapkan tendangan adu penalti siapa saja pemain yang akan mengambil tendangan. Jadi kami pasti akan menyiapkan tim ini lagi,” ungkapnya.

Djanur juga sudah siap dengan segala kemungkinan menghadapi Persebaya dalam laga knock out. Termasuk antisipasi jika nantinya pemenangan harus ditentukan lewat adu penalti. “Ya sudah kami bahas kepada pemain. Jadi saya akan mematangkan taktikal. Untuk adu penalti

INTERNET

juga nanti akan kami siapkan siapa penendangnya,” ungkapnya. Skuad PSMS dijadwalkan akan Berangkat, Kamis (1/2) melalui Bandara Internasional Kualanamu Kabupaten Deli Serdang, pada pukul 11.45 WIB. Penerbangan transit melalui bandara SoekarnoHatta, Tangerang.(don/jpg)

BANDUNG (RP) - Masa depan gelandang Persib Bandung Michael Essien sedang berada di ujung tanduk. Essien dikabarkan segera dicoret karena dianggap tidak memberi kontribusi signifikan. Apalagi, mantan gelandang Chelsea itu sedang mengalami cedera lutut yang membuatnya harus absen lama. Namun, Amagou Mathieu selaku agen Essien memastikan kliennya bakal bersikap profesional. “Walaupun ada isu ke klub lain, enggak bakalan diumumkan sebelum Persib tahu. Persib terlalu profesional kalau dibandingkan dengan klub lain di Indonesia,” ungkap Amagou. Amagou juga membantah kabar yang menyebut Essien bakal hengkang ke Korea Selatan.(jpg) TATA LETAK: YAYA  TATA  LETAK: FEBRI JAMIL


16

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

Syamsuar Paparkan Keberhasilan Di Depan Ratusan Aparatur Desa

A

KHIR tahun lalu, Siak mendapatkan beragam penghargaan dalam bidang pengurusan perizinan. Mulai dari pelayanan terpadu kecamatan (Paten), predikat sebagai pemerintah daerah yang memiliki inisiatif dalam membangun iklim investasi daerah yang

baik di tingkat nasional. Kemudian Siak juga pada 2015 mendapatkan penghargaan dari Kemenpan RB terkait Sistem Perizinan Online Tracking System (SPOTS). Melihat semua capaian itu, forum Ketua RT dan RW se-Kabupaten Meranti yang hadir dalam lokakarya dan sosialisasi tentang pelayanan administrasi terpadu kecamatan (Paten) ingin mendengarkan paparan langsung dari Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi.

‘’Paten yang dilakukan oleh Pemkab Siak ini tidak sekadar pelayanan dan kemudahan yang diberikan pada warga dan dunia usaha. Melainkan sebuah komitmen dari pemerintah untuk memutus rantai birokrasi pelayanan perizinan,” ujar Syamsuar mengawali paparan yang didampingi Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir, Jumat (2/2) di Selatpanjang. Sejak awal Paten dicanang-

kan lanjut Syamsuar, Pemkab langsung mengadopsinya dalam bentuk sistem online. Sehingga ini sangat memudahkan masyarakat mengingat saat ini semuanya serba online. Tidak hanya itu, dengan sistem Paten ini para pelaku usaha untuk kategori tertentu tidak perlu lagi datang ke kabupaten untuk memperoleh izin, namun cukup di kecamatan saja. ‘’Paten ini merupakan pelimpahan kewenangan pada kecamatan

erapan sistem online memungkinkan tak ada lagi pertemuan antara masyarakat dan petugas,” sebutnya. Dalam kesempatan itu, Bupati Siak dua periode ini memaparkan bagaimana kondisi Siak terkini dengan perkembangan pembangunan serta meraih banyak prestasi dalam bidang pelayanan kepada masyarakat, mulai dari lingkungan, pendidikan, kesehatan dan lain-lainnya.(adv/a)

dengan sistem pelayanan satu pintu. Ada beberapa perizinan yang langsung dikelola kecamatan tanpa harus persetujuan kabupaten,” tegas Syamsuar. Hasilnya bisa dirasakan saat ini di Siak, di mana geliat dunia usaha tumbuh dengan begitu baik. Terutama untuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). ‘’Dengan pola yang seperti ini, apalagi menggunakan pen-

Kopi Liberika Dikembangkan di Pusako

MEMILIKI bentangan alam gambut yang begitu luas jadi anugerah tersendiri bagi Pemkab Siak. Melihat Jambi dan Meranti yang berhasil mengembangkan kopi liberika, Siak juga berkeinginan mengembangkannya. Wilayah yang diproyeksikan akan menjadi pusat budidaya kopi bernilai ekspor tinggi tersebut adalah Kecamatan Pusako dan Sungai Apit. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Siak Budiman Safari menyebutkan, nantinya di Pusako akan dibentuk calon petani calon lahan (CPCL). Masing-masing kelompok beranggotakan 20 orang, di mana setiap satu anggota berhak mengelola lahan seluas satu hektare. ‘’Nanti ada CPCL, kita akan lihat kebutuhan lahannya berapa. Yang jelas satu kelompok beranggotakan 20 orang, “ kata Budiman, Jumat (2/2). Jika ini terbentuk, maka selain penanaman kopi juga akan ditumpangsarikan dengan jenis tanaman lainnya. Mulai dari kelapa, nenas dan beberapa tanaman lainnya. Karena kata dia, di Jambi dan Meranti polanya demikian. Malah ada yang melakukan tumpang sari kopi dan lada. ‘’Meski lahanya cuma satu hektare, tapi kan isinya padat. Karena polanya tumpang sari, ada kopi dengan kelapa atau kopi dengan nenas, bisa apa saja,” sambungnya. Lahan yang tengah disiapkan kata Budiman di Pusako yakni bekas lahan PT Meg. Untuk luasanya ia masih belum paham betul, karena belum ada kepastian berapa yang akan dibagikan. ‘’Kalau soal luasan belum jelas, kan masih belum dibagikan. Nanti itu akan disampaikan, yang jelas bekas lahan PT Meg,” pungkasnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB SIAK

JELASKAN KITB: Bupati Siak H Syamsuar MSi memberikan paparan dan penjelasan soal pengembangan Kawasan Industri Terpadu Buton (KITB) di hadapan Direksi Bosowa di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Konsep Agrowisata Bunga Raya Dimatangkan USAI diresmikan beberapa waktu lalu oleh Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, tim Agrowisata Bunga Raya langsung menyusun konsep pelayanan. Termasuk menambah sarana dan wahana agar pengunjung tidak merasa bosan. Camat Bunga Raya Hendy Derhavin mengatakan, sesuai dengan tujuan awal dibuatnya agrowisata

ini, tim yang ada harus bekerja ekstra mengembangkan wisata pertanian. Termasuk pengemasan agar layak jual dan sistem pemasaran seperti di daerah lainnya. ‘’Bunga Raya memiliki aneka ragam jenis tanaman pertanian. Selain mendatangkan hasil panen juga memiliki potensi lain seperti wisata. Ini tugas kita bersama untuk

mengemasnya dengan baik,” katanya di aula Kantor Kecamatan Bunga Raya, Jumat (2/2). Saat ini, kata Hendy, desain induk sudah rampung, tinggal semua unsur bergerak cepat dengan melakukan sosialisasi. Sehingga orang tahu ada objek baru di Bunga Raya yang berbiaya murah adalah dengan menggunakan kekuatan medsos.

“Kita harus gerak cepat dalam merealisasikan pengembangan agrowisata Bunga Raya ini. Tidak hanya meningkatkan sarana, tapi kita juga harus melakukan promosi melalui media,” tegasnya . Sementara itu Tamim Rusdy, mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan tindak lanjut dari peresmian oleh Bupati Siak.(adv/a)

Warga Kurang Mampu Terima Sembako PERAWANG (RP) - Wajah Zainab (65) terlihat bahagia mendapatkan bantuan sembako yang tidak diduga. Bantuan sembako berupa beras, telur dan barang lainnya bagi Zainab yang kini hidup sebatang kara, sangat berarti baginya. Zainab adalah warga Kelurahan Perawang dan merupakan salah satu warga kurang mampu yang mendapatkan bantuan dari anggota Komunitas Gerakan Infak (KGI) Rp10.000 Kecamatan Tualang. Selain Zainab, bantuan sembako pada Januari ini juga dibagikan kepada tiga warga lainnya, yakni Nurhasanah (40) warga Jalan Gajah Tunggal yang sehari-hari sebagai pengasuh anak, Linda (35) tinggal di Jalan M Ali dengan bekerja mencuci di laundry dan Sumirat (38) tinggal di Jalan Indah Kasih. ‘’Saya sangat berterimakasih

atas bantuan yang diberikan. Bantuan ini sangat berarti bagi kami,” ungkap Zainab dengan nada suara sedih. Ponisman koordinator KGI Kecamatan Tualang menyebutkan, bantuan kembali disalurkan kepada warga kurang mampu di Perawang secara bergantian dengan memberikan sejumlah sembako. ‘’Kita anggota KGI kembali menyalurkan bantuan sembako pada akhir Januari kemarin kepada empat orang warga tidak mampu,” ujar Ponisman, Jumat (2/2). Harapan KGI lanjut Ponisman, dengan bantuan dari anggota gerakan infak setiap bulan Rp10.000, dapat mengurangi sedikit kesulitan warga yang dibantu. ‘’Bantuan ini akan terus dibagikan. Namun sebelumnya, kita mencari warga yang benar-benar membutuhkan,” paparnya.(wik)

PANTAU PEMBANGUNAN: Camat Kandis Irwan Kurniawan memantau pembangunan perumahan di Kecamatan Kandis, baru-baru ini.

WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS

Kampung Dayun Tingkatkan Pemberdayaan Masyarakat DAYUN (RP) - Pemberdayaan masyarakat dan pembangunan infrastruktur jalan menjadi prioritas utama Kampung D ay u n , Ke c a mat a n D ay u n . Salah satunya dengan meningkatkan tanaman pertanian serta pelatihan bagi petani guna menambah pengetahuan.

‘’Pemerintah kampung terus berupaya meningkatkan pemberdayaan masyarakat di antaranya memberikan pelatihan tanaman holtikultura kepada kelompok tani,” ujar Penghulu Kampung Dayun Nasya Nugrik. Menurutnya, untuk pemberdayaan dalam meningkatkan

perekonomian masyarakat, pihaknya kini terus berupaya meningkatkan ekonomi warga hingga menjadi desa mandiri. Namun demikian lanjutnya, selain pembangunan pengetahuan warga juga harus diimbangi dengan pembangunan infrastruktur kampung. Kare-

na keduanya memiliki peranan penting sebagai roda penggerak pertumbuhan ekonomi. ‘’Pembangunan jalan masih menjadi prioritas dan kita menambah peningkatan pemberdayaan masyarakat, yang tujuannya agar kampung lebih mandiri lagi,” katanya.(wik)

Bayi Hubungan Gelap Diduga Dibunuh

WIWIK WIDANINGSIH/RIAU POS

BANTUAN: Komunitas Gerakan Infak Kecamatan Tualang memberikan bantuan sembako kepada Zainab yang merupakan warga kurang mampu, Jumat (2/2/2018).  REDAKTUR: M ERIZAL

SIAK (RP) - Terkait kasus penemuan jenazah bayi perempuan di Lubuk Jering, Kecamatan Sungai Mandau yang telah dikubur. Diduga adanya faktor kesengajaan dibunuh. Pernyataan ini diungkapkan Kapolres Siak AKBP Barliansyah terhadap berkembangan penyelidikan penemuan jenazah bayi yang telah dikubur di area barak PT RAPP Lubuk Jering , beberapa waktu lalu. ‘’Dari hasil pemeriksaan terhadap jenazah bayi, terdapat unsur

kekerasan pada badan korban. Diduga menyebab meninggal dunia,” jelas Kapolres didampingi Kasat Reskrim AKP Hidayat, Jumat (2/2). Kasat menambahkan, dua pelaku juga merupakan orangtua korban AN dan SG dikenakan Pasal 80 ayat (2),ayat (3) dan ayat (4) UU No 35/2014 perubahan atas UU RI No 23/2002 tentang Perlindungan Anak dengan hukuman paling lama 15 tahun. ‘’Karena yang melakukan orangtua, pada ayat 4 ditambah pidana sepertiga,” ujar kasat.

Pada berita sebelumnya, tersangka AN dan SG diamankan Polsek Sungai Mandau hanya berapa jam setelah ditemukan mayat bayi perempuan yang diduga baru berusia dua hari. Pengakuan tersangka SG bahwa bayinya saat dilahirkan telah meninggal dunia. Karena malu, bayi berjenis perempuan dikuburkan tidak jauh dari barak tempat tinggalnya, Sabtu (27/1). Di hari kedua korban dikuburkan, salah satu warga Lisana hendak yang mengambil daun

ubi di sekitar area PT RAPP barak Kelantan, Kampung Lubuk Jering, dia tergelincir di tanah liat yang masih basah. Di sekitar lokasi tersebut, tercium bau busuk, lalu Lisana memanggil temannya Faduhusi dan mengali tanah liat. Betapa kagetnya mereka melihat ada mayat bayi. Temuan tersebut kemudian dilaporkan ke Kantor Polsek Sungai Mandau. Kanit Reskrim beserta anggota meluncur dan melakukan olah TKP, serta memeriksa saksi-saksi.(wik)  TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

BUMI SRI GEMILANG

17

Soal Kesehatan Harus Cepat Tanggap

U

RUSAN kesehatan sangat penting bagi masyarakat. Maka itu petugas medis di manapun berada harus cepat dan tanggap terhadap persoalan tersebut. Karena perkembangan situasi kesehatan dewasa ini semakin kompleks. Pesan ini disampaikan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, saat melantik pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) setempat beberapa hari lalu. S e r i n g t e r ja d i m a s a lah-masalah kesehatan yang menimpa masyarakat. Baik penyakit menular maupun yang tidak menular. Di sini pentingnya peran tenaga kesehatan, khususnya yang tergabung dalam PPNI. Mereka harus dapat mem-

bentengi dan memelihara pembangunan kesehatan, agar jangan sampai terjadinya penularan penyakit hingga menyebabkan kejadian luar biasa dan masalah-masalah kesehatan lainnya. ‘’Minimal melakukan deteksi dini terhadap adanya indikasi-indikasi permasalahan kesehatan masyarakat,” harap bupati. Tidak kalah pentingnya, sebagai tenaga kesehatan harus tetap memberikan yang terbaik bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Baik di tingkat puskesmas pembantu dan seterusnya. Karena pustu dan puskesmas sebagai pelayanan kesehatan dasar yang sangat berpengaruh terhadap masyarakat. Untuk itu, bupati mengimbau kepada seluruh

tenaga kesehatan melalui organisasi profesi kesehatan agar bahu-membahu dalam upaya mendukung pembangunan kesehatan masyarakat. Sesuai dengan UU Nomor 36/2014 tentang Tenaga Kesehatan, bahwa tenaga kesehatan memiliki peranan penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang maksimal terhadap masyarakat. Dengan begitu masyarakat mampu untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat. ‘’Sehingga akan terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang produktif secara sosial dan ekonomi,” imbuhnya. (adv/a)

HUMAS PEMKAB INHIL

SWAFOTO: Ibu-ibu berswafoto dengan Bupati Inhil HM Wardan saat melakukan silaturahmi di Kecamatan Keritang, Kamis (1/2/2018).

Silaturahmi Pererat Ukhuwah Islamiyah

HUMAS PEMKAB INHIL

FOTO BERSAMA: Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan foto bersama peserta pelatihan revolusi moral bangsa di Tembilahan, beberapa hari lalu.

BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan tidak henti-hentinya menjumpai warganya sebagai langkah mempererat hubungan silaturahmi untuk mepererat ukhuwah Islamiyah. Dengan pertemuan, setidaknya dapat mengenal satu dengan lain serta bisa saling memberi masukkan.

Gunakan Medsos dengan Santun dan Beretika BEL AKANGAN ini banyak pengguna media sosial (medsos) yang selalu berlebihan dalam berkomentar, sehingga terkesan memfitnah. Hal itu jelas melanggar etika dan adab termasuk melanggar undang-undang (UU) yang berlaku. Kalimat-kalimat yang diposting, baik dalam akun Facebook dan sebagainya meski mengedepankan etika sebagai orang timur. Jangan

 REDAKTUR: M ERIZAL

sampai kalimat tersebut bersifat provokatif, tuduhan, pelecehan dan fitnah, sehingga melukai perasaan orang lain. ‘’Gunakanlah kalimat-kalimat santun. Jangan sampai sifatnya menghujat dan menghina. Karena ini melanggar adab dan undang-undang,” ungkap Sekretaris Komisi IV DPRD Inhil Herwanissitas, kepada wartawan belum lama ini. Herwanissitas, tak

menampik dalam UU Nobahwa sejauh mor 19/2016 ini banyak tentang Pem a s y a ra k a t rubahan atas pengguUU Nomor na medsos 11/2008 tenmasih mengt a n g I n f o rgunakan kalimasi dan mat-kalimat Transaksi Elyang menektronik bergandung unbunyi jelas. sur pidana. Pa d a p a s a l Efek buruk 45 ayat (3), dari kalimat HERWANISSITAS setiap orang yang tak seyang denlayaknya itu jelas membuat gan sengaja dan tanpa hak kegaduhan. ‘’Kita tahu bah- mendistribusikan dan/atau wa negara kita ini negara mentransmisikan dan/atau demokrasi, namun ada bat- membuat dapat diaksesnya asnya,” tegasnya. informasi elektronik dan/ Masih dalam konteks atau dokumen elektronik demokrasi, selain kepada yang memiliki muatan pengpara pengguna internet, Her- hinaan dan/atau pencemawanissitas juga mengimbau ran nama baik sebagai mana kepada insan pers agar tetap dimaksud dalam pasal 27 mengedepankan kaidah- ayat (3), maka dapat dipidana kaidah jurnalistik dan Un- penjara paling lama 4 tahun dang-undang Pers. dan/atau denda paling banSebagaimana diketahui, yak Rp750 juta rupiah.(ind)

Apalagi antara seorang pemimpin dan warganya selain hal itu juga dianjurkan dalam setiap agama. ‘’Kita dapat saling mengenal dan bertegur sapa. Semoga ini akan tetap terjaga,” ungkap Bupati Inhil HM Wardan, saat bertemu dengan warga Desa Sencalang, Kecamatan Keritang,

Kamis (1/2). Saat itu bupati, menemui salah seorang tokoh masyarakat setempat. Kedatangan orang nomor satu di Negeri Sri Gemilang ini mendapat sambutan hangat masyarakat. Bahkan banyak warga minta berswafoto. Warga tampaknya tidak

ingin melewatkan momen berharga dengan foto bersama bupati dan istri. Secara bergantian warga yang didominasi kaum perempuan berswafoto. ‘’Insya Allah, pada setiap kesempatan kita akan selalu bersilaturahmi. Karena banyak kebaikan yang akan kita dapat,” jelasnya.(adv/a)

Kapal Motor Bermuatan Sembako dan Elpiji Terbakar TEMBILAHAN (RP) - Kapal motor (KM) Vega Jaya GT 5 bermuatan sembako dan tabung elpiji terbakar di perairan Sungai Indragiri, Kelurahan Sungai Perak, Kecamatan Tembilahan, Kamis (1/2) sekitar pukul 20.30 WIB. Akibat kejadian tersebut, salah seorang ABK belum ditemukan. Sedangkan nakoda dan seorang ABK lainnya ditemukan dalam keadaan selamat. Korban yang hilang bernama Icap (17), warga Parit 8, Tembilahan Hulu. Kapolres Inhil AKBP Christian Rony SIK MH melalui Kasat Polairud AKP H Awaluddin Dalimunthe menceritakan kronologis kejadian bermula sekitar pukul 19.30 WIB, KM Vega Jaya berangkat dari Tembilahan menuju ke PT MGI di Kecamatan Pelangiran. Kapal malang itu diketahui membawa 15 ton sembako dan tabung gas elpiji 12 kilogram sebanyak 20 tabung. Sekitar 45 menit berlayar, kapal tersebut singgah di pinggir Sungai Indragiri, Kelurahan Sungai Perak, karena mesin kapal mengalami kerusakan.

‘’Lalu salah seorang ABK bernama Rian menghidupkan mesin Robin untuk menyedot air di petak kapal,” jelas Kasat Polairud. Namun hanya beberapa saat setelah itu mesin pompa air hidup. Hanya saja tiba-tiba mesin Robin itu terbakar. Api kemudian dengan cepat membesar dan membakar bagian kapal beserta muatannya. Tidak lama kemudian bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan personel Satpolairud Polres Inhil tiba ke lokasi untuk memadamkan api dan mengevakuasi awak kapal. ‘’Namun seorang ABK atas nama Icap sampai saat ini belum ditemukan,” kata Kasat Polairud Awaluddin. Sedangkan nakhoda kapal, Jamal, dibawa ke RSUD Puri Husada Tembilahan, karena menderita luka bakar ringan. Sampai saat ini, pencarian terhadap korban masih dilakukan Tim SAR Gabungan Satpolairud Polres dan BPBD Inhil. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp300.000.000.(ind)

 TATA LETAK: YENDRIZAL


PRO-ROKAN HULU NEGERI SERIBU SULUK

18

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

PENGHORMATAN TERAKHIR: Wakil Bupati Rohul H Sukiman didampingi mantan Bupati Rohul Drs Achmad MSi memberikan penghormatan terakhir kepada jenazah almarhum Ir Jufri MSi, Jumat (2/2/2018).

ENGKI PRIMA PUTRA/ RIAU POS

Wabup Lepas Jenazah Ir Jufri MSi

R

ATUSAN pelayat dari berbagai kalangan melepas jenazah Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMPD) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Ir Jufri MSi, di rumah duka yang berada di Kompleks Perumahan Pemda Rohul tepatnya di SDN 028 Rambah, Senin (2/2) pukul 09.00 WIB. Pelepasan jenazah oleh keluarga dan diterima oleh Wakil Bupati Rohul H Sukiman yang sekaligus bertindak sebagai ins-

pektur upacara prosesi pelepasan jenazah didampingi Bupati Rohul dua periode 2006-2016 Drs H Achmad MSi dan para pejabat di lingkungan Pemkab Rohul dan masyarakat Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah. Terlihat selain Wabup, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Rohul berjejer rapih ikut ambil bagian dalam pemberian penghormatan terakhir kepada jenazah yang dibawa oleh pasukan Satpol PP dan Damkar Rohul bertempat di rumah duka.

Untuk selanjutnya disalatkan di Masjid Agung Islamic Center (MAIC) Rokan Hulu, yang diikuti oleh ribuan ASN di lingkungan Pemkab Rohul, para kepala desa se-Rohul dan masyarakat serta jamaah Masjid Agung. Dalam pelaksanaan Salat Jenazah hingga mengantarkan ketempat istirahat terakhir di TPU Desa Pematang Berangan Kecamatan Rambah, dihadiri Wakil Bupati Rohul H Sukiman dan Bupati Rohul dua periode 2006-2011 Achmad. Terlihat Wabup dan ASN

yang hadir tak mampu membendung air mata ketika memberikan sambutan perpisahan dalam melepas jenazah Ir Jufri MSi. Wabup Rohul H Sukiman menyatakan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu berduka atas hilangnya tokoh dan kader birokrat Ir Jufri MSi yang menjabat sebagai Plt Kepala sekaligus Sekretaris Dinas PMPD Rohul. Almarhum telah berdedikasi menjalankan tugas-tugas kedinasan dengan baik. Selain disiplin, tekun beribadah, almarhum Jufri

memberikan keteladanan pada ASN lain dan memiliki loyalitas yang baik dan bermasyarakat. Karena hampir setiap kesempatan, almarhum memberikan ceramah keagamaan, terkadang pada saat ceramah tak hadir, dia dari ASN yang menggantinya. Sukiman menilai, almarhum Jufri punya kepribadian yang baik, santun dan memberikan keteladanan, disiplin kerja kepada ASN yang lain. ‘’Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Rokan Hulu mengucapkan

duka cita sedalam-dalamnya sekaligus mohon maaf jika dalam pergaulan ada khilaf dan salah. Tentunya penghargaan dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya atas jasa-jasa, pengabdian, kerja keras, keseriusan yang telah almarhum sumbangkan dalam melaksanakan pembangunan di negeri tercinta ini,’’ sebutnya. Ia berpesan kepada keluarga yang ditinggalkan, agar diberikan ketabahan dan kekuatan serta mengikhlaskan almarhum. (adv)

DD Tahap I Belum Disalurkan ke Desa BADAN Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Rokan Hulu menyatakan belum menyalurkan bantuan dana desa (DD) tahap I sebesar 20 persen atau sekitar Rp24 miliar, dari total DD 2018 sebesar Rp120.306.632.000 yang telah disalurkan pusat ke kas daerah (Kasda) Kabupaten Rohul untuk ditransfer ke masing-masing rekening desa penerima DD 2018. Alasan belum disalurkannya bantuan DD tahap I yang bersumber dari APBN 2018, karena masih

dalam tahap proses persiapan kelengkapan administrasi oleh pihak desa. Sebagai salah satu syarat untuk penyaluran bantuan DD tahap I sebesar 20 persen itu, pihak desa harus menyerahkan anggaran pendapatan belanja (APB) desa 2018. ‘’Sampai hari ini, kita belum salurkan bantuan DD tahap I sebesar 20 persen ke rekening desa penerima DD. Karena masih dalam proses administrasi,’’ ungkap Kepala BPKAD Rohul Jaharuddin SP MM, Jumat (2/2)

terkait penyaluran DD ke-139 desa penerima. Menurutnya, BPKAD Rohul sendiri tidak ada kendala dan siap untuk menyalurkan bantuan DD tahap I sekitar Rp24 miliar yang telah dikucurkan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Republik Indonesia (RI) ke Kasda untuk disalurkan ke-139 desa penerima. Hanya saja saat ini, belum seluruh pemerintah desa yang telah menyerahkan kelengkapan persyaratan administrasi yang telah ditetapkan pusat yakni APB-

Des 2018 ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Rohul. ‘’Kita harapkan pemerintah desa se-Kabupaten Rohul penerima dana desa 2018, untuk segera menyiapkan persyaratan kelengkapan administrasi berupa APBDes 2018. Karena di dalam aturan penyaluran bantuan DD tahap I yang ditetapkan pusat, maksimal dana desa yang telah disalurkan itu, paling lambat tujuh hari kerja, dana desa dari APBN 2018 itu sudah disalurkan,’’ujarnya.(adv)

MEMANDU: Ketua PMI Kabupaten Rohul terpilih Hj Peni Herawati Sukiman memandu seorang lansia berjalan saat menghadiri acara Pemkab Rohul di Desa Rambah Muda, Kecamatan Rambah Hilir, baru baru ini. ENGKI PRIMA PUTRA/ RIAU POS

PRO ROKAN HILIR-MERANTI-BENGKALIS

Ajak Kades Koordinasi, Optimalkan ADD BUPATI Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi membuka rapat koordinasi (Rakor) Manajemen Pemerintahan Desa se-Kabupaten Kepulauan Meranti. Rakor bertujuan memberikan pemahaman kepada kepala desa (Kades) dalam mengelola dana desa. Rakor dipusatkan di Hall Grand Meranti Hotel, Jumat (2/2). Kegiatan dihadiri, Bupati Kabupaten Siak Drs H Syamsuar, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti Yulian Norwis SE MM, tokoh masyarakat H Wan Abu Bakar, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Drs Ikhwani, Kepala Badan Pengelola Keuangan Drs Bambang Suprianto, Kepala Bappeda Makmun Murod, kepala badan/dinas/bagian di lingkungan Pemkab Meranti, para camat dan kepala desa se-Kabupaten Kepulauan Meranti, tokoh agama/ adat/ pemuda dan lainnya. Diungkapkan Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi, rakor tersebut sangat strategis dalam mengantisipasi anggaran dana desa (ADD) yang tidak tersalurkan, agar jalannya pembangunan desa tidak terganggu. Menurutnya, UU Pemerintahan Desa saat ini telah memberikan kewenangan kepada pemerintahan desa untuk mengelola ADD. Namun, akibat kurangnya kemampuan SDM dan pengawasan serta keterlibatan masyarakat, menyebabkan sering terjadinya penyelewengan dan korupsi. Agar hal itu tidak terjadi lagi, Bupati mengingatkan kepada kepala desa untuk memperkuat koordinasi antarsemua pihak terkait. Lebih jauh dikatakannya perihal realisasi transfer dana desa yang bersumber dari APBN dan APBD Meranti. Untuk 2018, transfer dana desa yang bersumber dari APBN disalurkan dari kas negara ke kas daerah sebesar Rp82 miliar lebih. Dari jumlah tersebut, telah disalurkan ke rekening desa sebesar Rp81 miliar lebih, dan sebesar Rp1 miliar lebih belum tersalurkan karena ada beberapa desa yang belum mampu mempertanggungjawabkan dana desa tahap pertama, baik dari  REDAKTUR: ADE CHANDRA

CR1/RIAU POS

BERIKAN KETERANGAN: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi (dua kiri) memberi keterangan usia Rakor Manajemen Pemerintahan Desa se-Kabupaten Kepulauan Meranti di Hotel Grand Meranti, Jumat (2/2/2018).

segi keuangan maupun fisik dan kewajiban pajak yang belum ditunaikan. Desa tersebut adalah Desa Lukit, Desa Sungai Tohor Barat, dan Desa Tanjung Medang. Sementara realisasi transfer dana desa yang bersumber dari APBD Meranti dari Rp68 miliar lebih yang dianggarkan, telah disalurkan dari kas daerah ke kas desa sebesar Rp47 miliar lebih. Sisa Rp20,9 miliar lebih tak dapat disalurkan. Dengan rincian Rp900 juta lebih karena beberapa desa yakni Desa Tanjung Medang, Desa Lukit, Desa Bina Maju, dan Cinta Damai belum memenuhi syarat penyaluran. Dan tunda salur sebesar Rp20 miliar lebih karena macetnya dana bagi hasil (DBH) migas untuk Meranti dari Kementerian Keuangan sebesar Rp100 miliar lebih. Seperti diketahui, untuk sisa dana desa yang terjadi penundaan penyaluran, banyak dipertan-

yakan oleh desa dan menjadi perdebatan. Pada kesempatan itu agar tidak terjadi simpang siur dan salah persepsi, dijelaskan Bupati Meranti, untuk ADD yang bersumber dari APBD bagi hasil migas, diakuinya sesuai PP Tentang desa merupakan kewajiban daerah yang diambil 10 persen dari DBH, namun karena penyaluran DBH dari pusat terjadi kemacetan berdampak pada penundaan dana desa. “Jadi harga minyak dunia dan transfer pusat sangat mempengaruhi penyaluran dana desa,” ujar Bupati Irwan, untuk diketahui semua kades. Oleh karena itu, dengan terus berkurangnya dana Desa dari tahun ke tahun, Bupati Meranti mengingatkan kepada semua kepala desa sebagai pemegang otoritas tertinggi anggaran desa, harus mampu berstrategi dalam pengelolaan ADD. Di mana pri-

oritas pertama ADD untuk membayar gaji kades, operasional desa serta gaji perangkat desa, sisanya baru untuk kegiatan lainnya. Ditegaskan Bupati, dalam pengeloaan dana desa untuk menggesa pembangunan pedesaan perlu sinergitas yang baik dan persamaan persepsi dari Pemdes, dan pihak kecamatan, serta kabupaten. “Jauhi anggapan bahwa Pemdes merupakan pemerintah otonomi tingkat tiga, karena semua terkoordinasi mulai dari kabupaten hingga desa. Hal ini perlu dipahami agar jangan bersifat tak peduli dengan pemerintah kecamatan dan kabupaten,” ucap Irwan. Lebih jauh dikatakan Bupati, pada 2018 ini, Pemerintah Kabupaten Meranti akan melakukan Pilkades di 48 desa, berhubung berakhirnya masa jabatan 48 kades, dalam mempercepat pembangunan hingga ke pelosok desa, Bupati Irwan menegaskan perlu

satu persepsi mulai dari pemerintah desa hingga kabupaten. Saat ini pemerintah kabupaten terus berupaya mempercepat pembangunan daerah, di tengah kondisi geografis yang berat dan kondisi keuangan minim. Untuk itu Bupati Meranti menekankan perlunya satu persepsi agar tujuan yang dicita-citakan dapat dicapai. “Agar haluan kapal menuju sasaran sesuai dengan yang dicita-citakan, peran kades sangat besar dalam mendukung pembangunan. Jadi harus sejalan mulai dari Bupati, kepala dinas, Camat hingga ke desa,” ujarnya. Akhir kata, dijelaskan Bupati, saat ini, Meranti masih kekurangan banyak dana dan perlu sumber-sumber keuangan dari provinsi dan pusat. Salah satu dana yang bisa diraih adalah insentif dari pemerintah pusat sebesar Rp50 miliar, atas keberhasilan mempertahankan opini wajar tanpa

pengecualian (W TP), sebanyak lima kali seperti yang diraih oleh Pemerintah Kabupaten Siak yang dinilai baik dalam pengelolaan keuangan. Untuk mencapai hal itu salah satunya pengelolaan dana desa harus tertib dan bisa dipertanggungjawabkan. “Saya mengajak desa untuk mengelola keuangan desa dengan baik. Sehingga dana insentif dari pusat sebesar Rp50 miliar dapat kita raih dan dipergunakan untuk pembangunan desa,” paparnya. Secara pribadi Irwan mengapresiasi administrasi pengelolaan keuangan Kabupaten Siak yang berhasil meraih opini WTP sebanyak lima kali berturut-turut. Ia sempat meminta Bupati Siak H Syamsuar untuk berbagi ilmunya di hadapan jajaran Pemerintah Kabupaten Meranti, camat dan kades se-Kepulauan Meranti. Berhubung Bupati Siak Syamsuar akan mencalonkan diri sebagai Gubernur Riau, jika terpilih nanti Bupati Meranti Irwan berharap tidak melupakan Kabupaten Meranti untuk membangun infrastruktur menggesa pembangunan. Seperti jalan Kampung Balak yang belum tuntas dan jalan di Buton yang rusak parah. “Jika berhasil jadi Gunernur, kami meminta jalan Kampung Balak dan Buton dituntaskan karena sudah cukup letih Meranti memikul pembangunan tanpa didukung anggaran provinsi. Cukup berat jika hanya mengandalkan dana Kepulauan Meranti,” aku Bupati mengakhiri. Keinginan Irwan yang pastinya juga harapan masyarakat Meranti mendapat sambutan dari Bupati Siak Syamsuar. Ia berjanji akan mengupayakan pemerataan pembangunan di tiap kabupaten. Apalagi Meranti yang merupakan sebuah kabupaten baru yang butuh banyak anggaran untuk mengejar ketertinggalan mensejahterakan maayarakat. “Masukan itu sangat bagus sekali. Saya akan berupaya membantu sesuai porsi bantuan keuangan untuk kabupaten dan desa, melihat dari kondisi daerah dan masyarakat,” ujar Syamsuar.(cr1/ifr)  TATA LETAK: EFAN


PRO KAMPAR-PELALAWAN-INHU Cetak KTP-el Lambat Laporan HENDRAWAN, Bangkinang PULUHAN warga yang mengantre KTP-el di Disdukcapil Kabupaten Kampar dalam sepekan terakhir mengeluh. Terutama warga yang datang jauh, seperti Kampar Kiri Hulu dan Koto Kampar Hulu. Atas kondisi tersebut, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Kampar Iib Nursaleh menyebutkan, segera melakukan rapat dengar pendapat dengan dinas terkait. ‘’Saya sudah menyampaikan hal ini kepada staf komisi untuk diagendakan memanggil Kepala Disdukcapil beserta kabidnya. Insya Allah Senin depan. Ini melanjutkan pengaduan warga selama ini. Semoga kita nanti dapat solusinya, hingga pengurusan administrasi kependudukan ada kepastian. Sehingga tidak ditunggu-tunggu lagi,’’ sebut Iib. Hal yang sama diakui tokoh pemuda Kampar Kiri Hulu Yurnalis. Menurutnya, hampir tidak ada kepastian dari petugas soal kapan KTP-el dicetak. Bahkan sebelum datang ke

Bangkinang mereka sudah lebih dulu menelepon agar tidak buang-buang waktu. Tapi tetap saja nihil hasilnya. ‘’Kalau ditelepon ditanya siap apa belum, mereka disuruh datang. Saat sudah sampai disebut belum siap. Kami dari Kampar Kiri Hulu itu jauh dari Bangkinang. Tolong birokrasi yang tidak jelas itu dipangkas, serahkan ke kecamatan untuk cetaknya. Jangan di ibu kota kabupaten. Infrasturktur di sini masih minim, jadi susah menuju ke sana,’’ kata Yurnalis. Sayangnya, Kepala Disdukcapil Kabupaten Kampar Zamzamir belum dapat dimintai keterangan terkait masalah ini. Nomor telepon yang bersangkutan tidak aktif dan SMS tidak dibalas hingga tulisan ini diturunkan. Sementara itu, para petugas yang berada di ruang cetak Disdukcapil Kampar menyebutkan, seringnya keterlambatan cetak karena mesin cetak kadang mengalami masalah. Kalau mesinnya bagus, sehari kami cetak 200 lembar KTP-el. (mng)

19

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

M AMIN AMRAN/ RIAU POS

KECELAKAAN: Warga Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras memadati jalan dimana terjadi kecelakaan antara mobil box BM 8859 TM dengan sepeda motor di Jalan Lintas Timur Km 84+400, Kamis (1/2/2018).

Tabrakan dengan Mobil Box, Solihin Tewas PANGKALANKURAS (RP) - Kecelakaan maut menimpa seorang lelaki bernama Solihin (31) warga Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras. Dia tewas di tempat kejadian perkara (TKP) dengan kondisi mengenaskan. Hal ini terjadi setelah sepeda motor jenis Jupiter Z BM 3670 BZ yang dikendarainya, ditabrak mobil box BM 8859 TM yang dikemudikan Ahmad Darobi (24) warga Pekanbaru, di Jalan Lintas Timur Km

84+400 Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kamis (1/2) sekitar pukul 16.30 WIB. “Jenazah Solihin langsung dibawa ke Rumah Sakit Medical Sorek, Kecamatan Pangkalan Kuras untuk divisum. Sedangkan Ahmad Darobi, telah diamankan di Mapolres Pelalawan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” terang Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan SIK melaluk Paur Humas Iptu Maraden Sijabat SH,

Jumat (2/2) siang. Dijelaskannya, kejadian bermula saat Solihin bergerak dengan sepeda motornya dari Pangkalan Kerinci menuju rumahnya di Desa Kemang dengan kecepatan tinggi. Namun, saat berada di Jalan Lintas Timur Km 84+400 Desa Kemang dengan kondisi jalan lurus, tiba-tiba dari arah berlawanan muncul mobil box BM 8859 TM yang dikemudikan oleh Ahmad Darobi melaju dengan kecepatan tinggi.

Meski korban berusaha menghindar, namun mobil box yang melaju mendahului kendaraan bermotor di depannya, sehingga kecelakaan tak terhindarkan. “Korban Solihin terpental ke bawah kolong mobil, sehingga digilas dan akhirnya meregang nyawa di tempat kejadian perkara. Sementara mobil box yang hilang kendali baru berhenti setelah menabrak rumah warga yang ada di sebelah kanan jalan,’’ jelasnya.(amn)

Warga Talang Tujuh Buah Tangga Laporkan Kades ke Polisi

RINA DIANTI HASAN/ RIAU POS

PANJAT PINANG: Bupati Kampar Azis Zaenal menyaksikan kegiatan lomba pajak pinang di Bangkinang, Jumat (2/2/2018).

RENGAT (RP) – Sedikitnya 1.500 kepala keluarga di Desa Talang Tujuh Buah Tangga, Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) bakal kehilangan lahan seluas lebih kurang 3 ribu hektare. Atas kepemilihan lahan tersebut, warga sudah mengantongi surat keterangan ganti rugi (SKGR) yang ditandatangani oleh kepala desa dan camat. Bahkan pada 2017 lalu, sekitar 100 kepala keluarga sudah kehilangan lahan seluas lebih kurang 1.200 hektare. Di mana lahan tersebut diduga digarap dan diambil alih oleh perusahaan yakni PT Bukit Betabuh Sungai Indah (BBSI). Ketika tidak ada kepedulian kepala desa atas kondisi yang ada, sejumlah warga bersama perangkat desa membuat laporan tertulis

Anak Usia Empat Tahun Tewas Terpanggang sambungan dari hal 20 tara sejumlah kios yang terbakar sudah ada yang rata dengan tanah. Sekitar satu jam kemudian api baru dapat dikendalikan. Warga yang ada bersama personel Polsek Seberida dan tim pemadam kebakaran melanjutkan pencarian jasad korban. “Setelah dilakukan pencarian, akhirnya jasad Zidan berhasil ditemukan dalam kondisi hangus dan tangan terpi-

sah dari tubuhnya,” ucapnya. Mengingat kondisi tubuh korban yang merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara sangat mengenaskan, pada malam itu juga langsung dipersiapkan untuk dikebumikan. “Korban juga anak yatim. Ayahnya meninggal dunia beberapa waktu lalu akibat tabrakan,” bebernya. Kanit Reskrim Polsek Seberida Iptu Aman Aroni membenarkan kejadian itu. “Jasad korban sudah

dibawa ke Puskesmas Pangkalan Kasai dan selanjutnya dibawa pulang untuk dikebumikan. Korban selama ini tinggal di rumah kontrakan yang tidak jauh dari kiosnya,” ujar Aman Aroni. Pihaknya saat ini masih melakukan penyidikan untuk mencari tahu penyebab kebakaran tersebut. Pihaknya juga belum bisa menaksir kerugian yang ditimbulkan. “Jumlah kios serta ruko yang terbakar diperkirakan belasan unit,” ucapnya.(kas)

Tiga ASN Tersangka Korupsi Bapenda sambungan dari hal 20 (GU) di Bapenda Riau sebesar Rp1,323 miliar. Perbuatan i n i d i l a ku k a n p a d a Fe b r u ari 2015 hingga Oktober 2016. Ada pemotongan yang dilakukan oleh pejabat berwenang, kepada orang yang melakukan perjalanan dinas. Di sini kerugian terjadi di semua bidang yang ada di Dispenda Riau, pada 2015 pemotongan 5 persen dan 2016 pemotongan 10 persen. P ada SPj-nya, dibuat fiktif. Seperti diterbitkannya perjalanan dinas untuk lima orang, meski yang jalan hanya satu orang. Ada juga surat perintah perjalanan dinas yang dikeluarkan di akhir tahun dan kemudian tidak digunakan. “Tiga tersangka baru inilah yang membuat SPj fiktif itu. Mereka bersama-sama dengan tersangka lama, menyetujui pemotongan anggaran, dan ikut menikmati hasil pemotongan itu,” ujar Sugeng, kemarin. Total dana yang dipotong ini berjumlah Rp1,323 miliar. Dana disimpan di dalam brankas dan  REDAKTUR: MONANG LUBIS

dipergunakan untuk biaya operasional, seperti membeli BBM, pembelian televisi, pembelian tiket pesawat, hadiah, gaji honor, rumah dinas kadis, makan bersama dan keperluan lainnya. Sugeng mengaku, tiga tersangka baru sudah dilakukan pemeriksaan perdana sebagai tersangka. Sebelumnya juga pernah dilakukan pemeriksaan, namun masih sebatas saksi. “Kita belum lakukan penahanan. Kita masih lakukan pemeriksaan lanjutan,” ujarnya. Dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) perkara korupsi Bapenda Provinsi Riau ini, mencantumkan 10 orang penikmat dana hasil pemotongan uang persediaan dan ganti uang yang diduga dikorupsi. Termasuk dua orang tersangka lama, dan tiga tersangka baru. Dakwaan ini pernah dibacakan dalam sidang di Pengadilan Tipikor Pekanbaru akhir 2017 lalu. Pada dakwaan tersebut, JPU merinci Deyu menikmati uang sebesar Rp204.986.800, dan Deliana Rp45.000.000. Tiga ter-

sangka baru yakni A menikmati Rp99.113.653, Y Rp35.869.700, dan DA Rp104.900.445. Kemudian, yang ikut menikmati uang haram ini adalah, DE Rp72.020.000, SFM Rp1.150.000, Tm Rp12.221.000, SA Rp38.187.018, dan RD Rp87.779.281. Menurut Sugeng, lima orang penikmat hasil pemotongan tersebut, ada di dua bidang lain di Bapenda Riau. Pihaknya juga akan segera memeriksa dua bidang tersebut. Sugeng memberi sinyal, akan ada tersangka baru lagi. Tentunya, adalah orang yang ikut menikmati uang hasil korupsi tersebut. “ Ke m u n g k i n a n a k a n a d a penambahan tersangka baru. Kita tunggu surat perintah dimulainya penyidikan,” ujarnya. Dalam perkara ini, dua terdakwa dan tiga tersangka baru dijerat dengan pasal 2 dan pasal 3 ayat 1 UU Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, se bagaimana telah diubah sesuai UU Nomor 20 tahun 2001, jo pasal 55 dan 64 KUHP.(mng)

yang ditujukan kepada Kapolres Inhu AKBP Arif Bastari SIK MH. “Laporan sudah disampaikan dan kami diarahkan ke Kanit Tipikor Satuan Reskrim Polres Inhu,” ujar pemuka masyarakat Desa Talang Tujuh Buah Tangga Indra Syafrin didampingi sejumah perangkat desa lainnya pada Jumat (2/2). Dijelaskannya, dari laporan tertulis itu ada tiga poin yang menjadi dugaan penyelewengan yang dilakukan oleh kepala desa. Di antara tiga poin itu yakni, telah terjadi penyelewangan atau tindak pidana korupsi terhadap alokasi dana desa (ADD) dan dana desa (DD). Selanjutnya, fee desa dan uang yang bersumber dari pengurusan surat tanah warga yang mengarah kepada pungli dan kepala desa diduga telah menipu

warga atas surat tanah yang diterbitkan. Apa yang disampaikan warga, bukan pula tidak beralasan. Karena selama ini tidak ada transparansi penggunaan dana desa serta tidak mengetahui program dan penggunaan ADD. Begitu juga dengan surat tanah dalam bentuk SKGR yang dikeluarkan hingga dipungut biaya, hanya sebatas dokumen biasa. Untuk itu harapnya, melalui laporan tersebut hendaknya dapat mengungkap dugaan yang terjadi di Desa Talang Tujuh Buah Tangga. Begitu juga dengan keberadaan SKGR yang diterbitkan dan ditandatangani kepala desa hingga camat dapat menjamin lahan yang sudah digarap warga. “Sejak lahan warga diambil alih oleh perusahaan tidak ada

bantuan atau upaya pembelaan dari kepala desa terhadap warga,” kesalnya. Ketika hal ini dikonfirmasi kepada Kepala Desa Talang Tujuh Buah Tangga Sierlina melalui nomor handphone 0822 8371 8XXX tidak bisa dihubungi. Begitu juga dengan konfirmasi melalui SMS juga tidak kunjung dibalas dan hal ini bisa akibat tidak adanya sinyal di Desa Talang Tujuh Buah Tangga. Dalam pada itu Manajer PT BBSI Asri mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menghentikan operasional menanam akasia. “PT BBSI harus melanjutkan pengerjaan lahan. Karena harus memenuhi kewajiban kepada pemerintah dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” ujar Manajer PT BBSI Asri.(kas)

Masyarakat Tanjung Alai Keluhkan Karet Murah

sambungan dari hal 20

memiliki kebun karet sendiri. Namun, bagi masyarakat yang tergantung pada tauke menurut Marwan, harga akan lebih tertekan lagi bagi petani karet. Keluhan senada juga disampaikan warga lainnya bernama Nasrul. Menurutnya, harga karet tidak pernah membaik sejak mencapai puncaknya pada era akhir Presiden Megawati dan awal pemerintahan Presiden SBY. Itu sudah sejak 2014 lalu. Kini, harga terus merosot. Kalaupun naik, hanya naik tipis saja, tidak pernah menguntungkan petani karet. Bahkan bagi mereka yang punya

lahan luas. ‘’Kalau ditanya bagaimana kondisi sekarang, hanya cukup makan saja. Untuk yang lain tidak bisa. Kami tidak bisa berbuat apa-apa. Kami berharap ada solusi dari pemerintah untuk membantu kondisi kami,’’ cerita Nasrul mengimbangi cerita Marwan yang berdiri di sampingnya. Marwan dan Nasrul menyebutkan, setiap pagi mereka tetap memotong karet. Hal ini pula yang dilakukan oleh hampir 80 persen warga Tanjung Alai. Menurut Asy’ari yang merupakan dosen UIN Suska Riau, hidup warga Tanjung Alai sebagian besar memang tergantung pada karet. Ketika

harganya anjlok, maka ekonomi akan anjlok juga. ‘’Bapak-bapak itu pasti lebih tahu kondisinya,’’ sebut Asy’ari merujuk pada Nasrul dan Marwan. Ketika keduanya ditanya apakah tidak beternak sesuatu, mereka mengaku tidak punya. Kondisi geografi Tanjung Alai tidak memungkinkan warga berternak kerbau bahkan untuk memelihara sapi. ‘’Yang cocok di sini hanya kambing, tapi belum ada yang mencoba. Kami tidak punya modal untuk itu. Kami berharap ada solusi dari pemerintah, agar kami tidak hanya tergantung pada karet,’’ sebut Marwan.(end)

Jembatan Pogadih Buka Isolasi Rohul-Sumbar-Sumut

sambungan dari hal 20

untuk membuka isolasi daerah dan meningkatkan aktivitas masyarakat terutama sektor perekonomian,’’ kata Andi Rachman begitu Gubri akrab disapa.

Diuraikannya, pemprov memiliki harapan besar atas pengoperasian jembatan yang menghubungkan Rohul dengan Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat serta Kabupaten Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara.

‘’Harapan kami perekonomian masyarakat dapat meningkat seiring semakin mudahnya akses Rokan IV Koto antarkabupaten dan provinsi. Dan jangan lupa untuk menjaga asetnya,’’ tutupnya.(ali)

Pemprov Diminta Dengarkan Suara Pansus Monitoring

sambungan dari hal 20

“Inilah fungsinya Pansus Monitoring, kemarin. Data pansus, jelas hari ini perusahaan yang diberikan izin, kemudian melakukan operasi di luar izin HGU. Makanya saya sudah sampaikan ada 4 juta hektare lahan. Hanya 2,2 juta hektare yang berizin. Salah satunya dari PTPN V yang digugat Riau Madani di persidangan,” sebut mantan anggota Pansus Monitoring itu. Ia berharap PN Bangkinang melakukan eksekusi secepatnya. Ia juga meminta agar pemprov

dan pemerintah pusat mengawal jalannya eksekusi. “Kasus ini harus menjadi pelajaran. Pemda wajib untuk turun dan mengantisipasi kejadian lain. Jangan sampai ketika dieksekusi timbul menjadi permasalahan baru,” ucapnya. Karena, lanjut dia, jika perusahaan plat merah seperti PTPN V bisa melakukan pelanggaran pastinya perusahaan lain diindikasi juga melakukan hal sama. “Makanya Inpres itu saya sangat mendukung. Inpres itu keluar salah satunya berdasarkan laporan dari hasil pansus kemarin. Ketika pemerintah pusat menerbitkan

Inpres, itu adalah payung hukum bagi kami,” tutupnya. Seperti diketahui, Yayasan Riau Madani memenangkan gugatan melawan PTPN V. PN Bangkinang memerintahkan agar segera melakukan eksekusi terhadap lahan kelapa sawit yang terletak di Sei Batu Langkah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar. Hal itu tertuang ke dalam surat PN Bangkinang dengan Nomor W4.U7/039/ HK.02/1/2018 tertanggal 22 Januari 2018. Di mana, lahan yang dimenangkan oleh Yayasan Riau Madani mencapai 2.823,52 hektare.(nda)  TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

HALAMAN 20

Tiga ASN Tersangka Korupsi Bapenda Laporan SARIDAL MAIJAR, Pekanbaru

KASMEDI/ RIAU POS

TERBAKAR: Belasan kios Pasar Belilas, Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida terbakar, Kamis (1/2/2018). Selain menghanguskan kios bersama barang dagangan juga mengakibatkan satu anak empat tahun tewas.

Anak Usia Empat Tahun Tewas Terpanggang Belasan Kios di Pasar Belilas Terbakar RENGAT (RP) - Sedikitnya sebelas kios dan satu unit rumah toko (ruko) di simpang empat Pasar Belilas, Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) hangus dilalap si jago merah pada Kamis (1/2) sekitar pukul 18.25 WIB. Akibat kebakaran itu, selain menghan-

guskan barang jualan pedagang juga satu orang anak laki-laki, Zidan (4) hangus terpanggang. Dari sejumlah saksi mata, kebakaran berawal dari kompor gas yang meledak. Kemudian api menyambar ke jualan minyak yang tidak jauh dari kios tersebut. “Kompor salah seorang pemilik kios Dian (30), meledak saat memasak,� ujar Heri (46), salah seorang warga Bel i l a s, Ke ca mat a n S eb e r i d a. Akibat kompor meledak, pemilik kios panik hingga berteriak minta tolong kepada warga sekitar.

Namun, api begitu cepat membakar sejumlah barang dagangan korban, ditambah lagi kios berdindingkan papan. Bahkan api terus membesar dan membakar sejumlah kios lainya. “Kios yang terbakar itu blok B atau Desa Buluh Rampai, Kecamatan Seberida,� sebutnya. Ketika api terus membesar, pemilik kios, Dian baru ingat anaknya sedang tidur. Sementara api sudah membesar dan sulit untuk dijinakkan. Bahkan ketika warga lain berupaya terus mendekat juga tidak bisa berbuat banyak.

Api terus menjalar ke sejumlah kios lainnya, warga tetap berupaya memadamkan api dengan seadanya yakni dengan menyiramkan air menggunakan ember. Begitu juga dengan pemilik kios lainnya terus berupaya menyelamatkan barang dagangannya. “Selain jualan bensin, korban juga jualan barang harian,â€? tambahnya. Sekitar satu jam kemudian, enam unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Inhu mulai berdatangan. Semen ď Ž Baca Anak Halaman 19

Jembatan Pogadih Buka Isolasi Rohul-Sumbar-Sumut PEKANBARU (RP) - Akpelaksanaan pembanguses masyarakat Rokan nannya menelan biaya Hulu menuju Sumatera sebesar Rp4.698.002.748,86 Barat dan Sumatera Utara dengan waktu pelaksanaan tak lagi terisolasi. Di sana selama satu tahun anggakini dioperasikan Jembatran,’’ kata Gubernur Riau an Pogadih yang terletak H Arsyadjuliandi Rachman di Kecamatan Rokan IV didampingi Plt Bupati Rohul Koto. Pembangunan jemSukiman dan Asisten II Setbatan ini menelan anggaran daprov Riau Masperi, Kamis Rp4.698.002.748,86. (1/2) usai pengoperasian ARSYADJULIANDI Pembangunan Jembatan RACHMAN jembatan tersebut. Pogadih dilaksanakan seDia melanjutkan, pemlama setahun. Pembangubangunan jembatan tersenan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan but bertujuan menghubungkan deUmum dan Penataan Ruang (PUPR) sa-desa dengan pusat Kecamatan Rokan Provinsi Riau bersumber dari Ang- IV Koto dan menghubungkan dengan garan Pendapatan Belanja Daerah ruas jalan kabupaten. (APBD) 2017. â€˜â€™Manfaat pembangunan jembatan ini ‘’Panjang Jembatan Pogadih ini 20 ď Ž Baca Jembatan Halaman 19 meter dengan lebar 6 meter. Dalam

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

yang kini sudah disidangkan yakni, Deliana, yang saat itu KEJAKSAAN Tinggi menjabat Sekretaris (Kejati) Riau menetapBapenda Riau. Satu kan tiga tersangka baru l ag i a d a l a h D e y u , dalam dugaan korupyang saat itu mensi yang ada di Badan jabat sebagai Kasubag P e n d a p a t a n D a e rKeuangan Bapenda. ah (Bapenda) Riau. Asisten Pidana Artinya, sudah ada SUGENG RIYANTA Khusus (Aspidsus) lima orang yang terKejati Riau Sugeng Ris a n d u n g d a l a m k a s u s i n i . yanta mengatakan, penetapan tiga Tiga tersangka baru itu yakni tersangka baru atas pengembanY, A dan DA. Ketiganya wani- gan dari dua tersangka awal. Di ta dan berstatus ASN dan be- mana, terindikasi bahwa tindakan l u m d i la ku ka n p e na ha na n . ini dilakukan secara bertingkat. Pada saat kejadian, mereka Ini berawal dari kedua tersangka menjabat sebagai bendahara lama melakukan korupsi uang pembantu pada dua bidang persediaan (UP) dan ganti uang di Bap enda Pemprov R iau. Sementara, dua tersangka lama ď Ž Baca Tiga Halaman 19

Masyarakat Tanjung Alai Keluhkan Karet Murah KOTO KAMPAR (RP) - Wajah Marwan tidak secerah biasanya. Harga karet yang terus merosot terus membebani warga Tanjung Alai, XIII Koto Kampar ini. Setidaknya itu yang dilihat tokoh pemuda Tanjung Alai, Asy’ari di Masjid Taqwa usai Salat Jumat, kemarin. Namun, langkahnya tetap meyakinkan, kendati saat bercerita dahinya berkerut. ‘’Ya mau bagaimana lagi, getah harus tetap ditakik, murah-murah tetap harus dijual. Kalau tidak, mau makan apa? Beras sekarang sudah Rp11 ribu per kilogram, rokok paling murah Rp7 ribu.

Kami memang tidak menyimpan apa-apa selain untuk makan sehari-hari. Sekarang sekolah anak lagi yang harus dipikirkan,’’ kata Marwan yang mengenakan kain dan peci di masjid yang berada di tepi jalan raya Pekanbaru- Bangkinang tersebut. Menurut Marwan, harga karet terus merosot. Pada Jumat (2/2) itu menurutnya, harga berada pada kisaran Rp7.700 per kilogram. Menurutnya, harga itu hanya berlaku pada dirinya yang bebas dari tauke atau cukong dan ď Ž Baca Masyarakat Halaman 19

Pemprov Diminta Dengarkan Suara Pansus Monitoring PEKANBARU (RP) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau turut mengapresiasi putusan Pengadilan Negeri (PN) Kelas I B Bangkinang yang memenangkan Yayasan Riau Madani melawan PT Perkebunan Nusantara V, beberapa waktu lalu. Dewan menilai, apa yang selama ini disuarakan melalui Pansus Monitoring, telah terbukti kebenarannya. Maka dari itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diminta

untuk serius melirik serta melakukan evaluasi terhadap rekomendasi Pansus Monitoring. Seperti yang disampaikan anggota Komisi B DPRD Riau Sugianto, Jumat (2/2). Ia menerangkan, PTPN V sendiri masuk ke dalam 33 perusahaan yang dibahas oleh pansus, beberapa waktu lalu. Saat itu, pansus menyampaikan ada banyak perusahaan yang telah melanggar izin.Â ď Ž Baca Pemprov Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN

Hindari Jerat OTT

Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota SEKITAR 24 wali kota dari lima Provinsi di Sumatera berkumpul di Kota Pekanbaru dalam acara Musyawarah Komisariat Wilayah I Regional Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (Muskomwil I Apeksi). Salah satu pembahasan hangat adalah tentang banyaknya kepala daerah yang

ILUSTRASI: IWE

Kena Hipnotis YULI (21) tak pernah menduga ia akan menjadi korban hipnotis. Selama ini ia hanya mengetahui cerita-cerita korban hipnotis melalui media televisi dan cetak. Kepada Riau Pos, Kamis (1/2), warga Kelurahan Air Dingin itu meceritakan kisahnya. ‘’Waktu itu saya dalam perjalanan pulang dari rumah kerabat di Jalan Lokomotif. Saya berhenti di persimpangan Jalan Sisingamangaraja karena lampu merah,’’ katanya. Seiingat Yuli, saat itu cukup banyak kendaraan yang berhenti di persimpangan tersebut menunggu lampu hijau. ‘’Saya naik motor,’’ ujarnya. Sambil menunggu lampu hijau, tanpa Yuli sadari pundaknya ditepuk oleh seorang pengendara motor di sampingnya. Pria itu menyapa Yuli dengan akrab. “Akrab banget rasanya. Seperti teman. Dia bilang kenal ď Ž Baca Kena Halaman 27

KUKUHKAN: Ketua Umum Apeksi Airin Rachmi Diany yang juga merupakan Wali Kota Tangerang Selatan mengukuhkan Ketua Komwil I Apeksi periode 2018-2021 H Firdaus ST MT (lima kanan) beserta jajarannya di Hotel Aryaduta, Jumat (2/2/2018).

terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantas Korupsi (KPK). Ketua Umum Apeksi Airin Rachmi Diany menyadari hal itu. Untuk itu ia mendukung penguatan pengawas internal sebagai bagian dari pencegahan korupsi. Salah satu upayanya adalah me­ ningkatkan sumber daya manusia (SDM) dari masing-masing anggota Apeksi. Selain itu, bentuk dukungan lainnya adalah mendorong beberapa anggota

asosiasi yang mengikuti pertarungan pemilihan kepala daerah 2018 agar memasukkan kebijakan penguatan aparatur pengawas internal pemerintah (APIP) dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). “Selama ini banyak wali kota yang terkena OTT. Kami akan mencegah mereka agar tidak terjerat,â€? kata Airin ď Ž Baca Hindari Halaman 27

HUMAS PEMKO PEKANBARU FOR RIAU POS

AIRIN RACHMI D

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

HALAMAN 21

Firdaus Jabat Ketua Komwil I Apeksi KOTA (RP) – Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT terpilih menjadi Ketua Komisariat Wilayah (Komwil) I Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (Apeksi). Komwil I ini membawahi lima provinsi dengan 24 kota di Sumatera. Firdaus terpilih dalam sidang

pleno yang dilakukan di hari kedua Musyawarah Komwil (Muskomwil) I Apeksi di Hotel Aryaduta, Pekanbaru, Jumat (2/2). Sidang diikuti oleh 24 wali kota dari lima provinsi di Sumatera. Firdaus menggantikan Ketua Komwil I Apeksi periode sebelumnya

Mahyeldi Ansharullah yang merupakan Wali Kota Padang. Ia akan memimpin Komwil I Apeksi untuk tiga tahun ke depan. Sementara itu, Wali Kota Banda Aceh terpilih sebagai Wakil Ketua I, Wali Kota Bukittinggi Wakil Ketua II, dan Wali Kota Sibolga Wakil Ketua

III. Sedangkan Sekretaris Komwil I Apeksi ditunjuk Asisten I Setko Pekanbaru dan Bendahara Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Kota Pekanbaru. Muskomwil I Apeksi ini menghasilkan beberapa ď Ž Baca Firdaus Halaman 27

Sekko Belum Terima Laporan Formasi CPNS

Berharap Maret Flyover Dibangun

KOTA (RP) – Ternyata hingga fi­nalisasi dan tinggal menunggu sa­at ini, Sekretaris Kota (Sekko) tanda tangan pimpinan (PPK) Pekanbaru M Noer belum mene­ seperti wali kota, sekko dan rima berkas usulan formasi calon asisten I. Sedangkan batas penpegawai negeri sipil (CPNS) di giriman usulan formasi CPNS ke lingkungan Pemko Pekanbaru Kementerian PAN-RB adalah 31 2018. Bahkan dirinya belum ada Januari lalu. Apakah itu berarti me­nandatangani formasi usulan usulan formasi CPNS 2018 Pemyang disiapkan Badan Kepegawa- M NOER ko Pekanbaru belum terkirim ke ian dan Pengembangan Sumber Kemen PAN-RB? Daya Manusia (BKP SDM) Pekanbaru. “Saya belum dapat laporan jika berkas Sebelumnya, BKP SDM me­nyebutkan, for- tersebut sudah masuk atau belum. Belum masi CPNS yang akan diusulkan ke Kemenpan-RB lewat aplikasi e-formasi dalam tahap ď Ž Baca Sekko Halaman 27

KOTA (RP) - Tender pembangunan dua jembatan layang (flyover) yang akan dibangun di Kota Pekanbaru sudah ditayangkan Unit Layanan Pengadaan (ULP) Provinsi Riau. Akhir Februari diharapkan perusahaan pemenang sudah tampak dan pengerjaan dimulai Maret. Jika tak ada perusahaan yang mendaftar, maka dipastikan pembangunan tak jadi dilakukan tahun 2018.Â

Untuk dua flyover di Pekanbaru, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dialokasikan anggaran Rp200 miliar oleh Pemerintah Provinsi Riau di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau 2018. Dua flyover yang dibangun itu di antaranya flyover Simpang SKA (Jalan Tuanku Tambusai-Jalan Soekarno ď Ž Baca Berharap Halaman 27

ď Ž TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: KATON


METROPOLIS

22

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

Baru 331 JCH yang Periksa Kesehatan Laporan LUKMAN PRAYITNO, Kota

HUMAS UNIVERSITAS ABDURRAB FOR RIAU POS

SERAHKAN BANTUAN: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan bantuan pendidikan Pemprov Riau secara simbolis kepada mahasiswa DIII Kebidanan disaksikan Rektor Universitas Abdurrab Dr Arisman Adnan MSc (kiri) di kampus Universitas Abdurrab, Jumat (2/2/2018).

TINGKAT partisipasi jamaah calon haji (JCH) untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dinilai masih rendah. Pasalnya dari 1.098 JCH yang memeriksa kesehatan, baru mencapai 331 JCH. Jumlah tersebut sangat jauh dari yang diharapkan. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian dan (P2P) Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Gustiyanti mengatakan, pemeriksaan kesehatan wajib diikuti oleh JCH. Pasalnya jika ternyata JCH mengidap penyakit berbahaya bisa diobati sedini mungkin agar bisa melaksanakan ibadah haji. "Tujuan pemeriksaan kesehatan ini untuk mendeteksi adanya penyakit menular atau penyakit berbahaya, yang membuat pasien bisa batal menunaikan ibadah

haji. Misalnya TB, kalau seandainya hari ini diperiksa positif, perlu waktu dua bulan untuk melakukan penanganan intensif agar tidak berbahaya hingga jelang keberangkatan," ujar Gustiyanti kepada Riau Pos, Jumat (2/2). Meskipun tidak langsung sembuh dalam dua bulan penanganan pertama, namun jika yang bersangkutan rutin memeriksakan kesehatan dan mengkonsumsi obat yang disarankan dokter, maka kemungkinan besar JCH tersebut masih bisa berangkat. Tapi jika diabaikan maka keberangkatan terpaksa dibatalkan. Begitu juga halnya penyakit jantung atau penyakit berbahaya lainnya. Jika bisa dideteksi lebih dini atau enam bulan jelang keberangkatan, maka bisa dilakukan pengobatan. Sehingga diharap-

kan jelang keberangkatan JCH tersebut tidak mengalami gejala penyakit yang membahayakannya. Sementara itu dari data yang dimiliki Dinas Kesehatan, hanya Puskemas Senapelan yang sudah memeriksa kesehatan JCH hingga 50 peraen. Kemudian disusul Puskesmas Garuda 46,85 persen dan Puskesmas Limapuluh sebanyak 43,24 persen. Sedangkan sisanya di bawah 40 persen. Bahkan dua puskesmas hanya didatangi sedikit JCH yang melakukan pemeriksaan kesehatan. Dua puskesmas tersebut yaitu Puskesmas Tenayan Raya sebanyak 11,11 persen dan Puskesmas Karya Wanita sebanyak 10,64 persen dari jumlah JCH yang semestinya melakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas tersebut.(ksm)

Mahasiswa Universitas Abdurrab Terima Bansos Pendidikan Pemprov Riau KOTA (RP) - Sebanyak 110 mahasiswa Yayasan Universitas Abdurrab menerima bantuan sosial (bansos) pendidikan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Penyerahan bansos pendidikan, diserahkan oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman di Gedung Serbaguna Tariq bin Ziyad Universitas Abdurrab, Jumat(2/2). Acara itu juga dihadiri Pembina Yayasan Abdurrab Dr Hj Susiana Tabrani MPdi, Rektor Universitas Abdurrab Dr Arisman Adnan MSc, Wakil Rektor 1 Dr Muhammad Saeri MHum, Wakil rektor 2 Liza Trisnawati MKom dan Wakil Rektor 3 Andree SIP MA. Penyerahan bantuan sosial pendidikan untuk mahasiswa S1 dan D3 ini dilakukan secara simbolis dengan perwakilan

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

dari mahasiswa S1 dan D3. Yang besar bantuan sosial pendidikan sebesar Rp2,5 juta untuk mahasiswa D3 dan Rp3,5 juta untuk mahasiswa S1. Rektor Univeristas Abdurrab Dr Arisman Adnan MSc mengatakan, dua tahun lalu pihaknya juga sudah mendapat bantuan dari pemerintah. Untuk mempersiapkan era disrupsion, era online perlu sekali bergandeng tangan dengan pemerintah untuk mewujudkan mahasiswa yang berkualitas. Dengan bantuan sosial pendidikan ini, sangat membantu mahasiswa kurang mampu namun memiliki prestasi yang baik untuk tetap melanjutkan pendidikannya. Bantuan diberikan kepada mahasiswa Abdurrab, mahasiswa Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI)

Iqra Annisa dan Akademi Analis Kesehatan (AAK). "Tergabung dalam Yayasan Abdurrab dan bantuan ini diberikan kepada 110 yang terbagi atas 3 bagian tersebut," ujarnya kepada Riau Pos. Gubernur mengatakan, bantuan sosial ini dapat dimanfaatkan dengan baik. Ini untuk meringankan beban orangtua. "Cepat menyelesaikan pendidikan, diharapkan para lulusan Abdurrab bidang kesehatan ini, bisa turut andil dalam membangun kesehatan di Riau," ujarnya. Setelah kata sambutan, Gubernur memberikan pertanyaan kepada mahasiswa dengan hadiah HP. Mulai dari pertanyaan sungai terbesar di Riau, nama-nama ikan sungai Riau, dan nama kabupaten/kota yang ada di Provinsi Riau.(cr4/ifr)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

BERKUNJUNG: Koordinator Zetizen Riau Pos Siti Azura (tujuh kanan berdiri), Kepala Sekolah H Khairunas SPd (pegang koran), para guru dan siswa SMK Saintika Pekanbaru foto bersama saat berkunjung ke redaksi Riau Pos di Graha Pena Riau, Jumat (2/2/2018).

SMK Saintika Ingin Eksis di Zetizen KOTA (RP) - Rombongan dari SMK Saintika Pekanbaru, Jumat siang (2/2) berkunjung ke Riau Pos. Mereka terdiri dari kepala sekolah, para guru dan perwakilan siswa yang berjumlah puluhan orang. Kepala SMK Saintika H Khairunas SPd menyebutkan, bahwa kunjungan mereka merupakan kunjungan belajar. Guna memberi pengalaman dan ilmu baru bagi para siswa. Sebelum ke ruang redaksi, seluruhnya terlebih dahulu melihat gedung percetakkan Riau Pos. Siswa terlihat antusias dan rasa dahaga ingin tau, akan proses

percetakan koran pun terbayarkan. "Kami mengajak siswa ke sini, untuk menambah ilmu baru bagi mereka. Apalagi mereka adalah siswa SMK yang dituntut untuk memiliki kemampuan dan pengalaman yang kaya. Di samping itu, kami juga ingin ke depan bisa eksis di Riau Pos," ujar Khairunnas, yang mengaku SMK Saintika berlokasi di Jalan Hang Tuah ujung, Kulim. Koordinator Zetizen Riau Pos Siti Azura yang menyambut mereka pun mengapresiasi niat baik dari SMK Saintika. Ia juga memaparkan, bahwa Riau Pos memiliki

ruang khusus bagi sekolah dan anak-anak muda yang ingin eksis, bernama Zetizen. Sebagian murid juga mengaku telah mengetahui halaman tersebut dan ingin mengirim karya mereka ke laman Zetizen. Namun masih bingung dan ragu soal prosedurnya. "Zetizen bisa menjadi wadah yang tepat bagi sekolah dan anak muda berprestasi dan memiliki karya. Seperti cerpen ataupun puisi. Jangan sungkan untuk mengirim karya ke Zetizen. Bisa melalui email maupun datang langsung ke Riau Pos. Tidak penting bagus atau tidak,’’ ujarnya.(azr)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

23

Atap Rumah Terbang, Pohon Timpa Kedai Akibat Hujan dan Angin Kencang Laporan SYUKRI DATASAN, Duri HUJAN deras disertai angin kencang dan diselingi gelegar petir melanda sejumlah area di Kota Duri dan sekitarnya, Kamis sore (1/2). Beberapa rumah warga rusak, akibat diterjang angin tersebut. Begitu juga kedai dan tempat usaha semi permanen lainnya tertimpa pohon yang tumbang sore itu. Sejauh ini belum ada laporan tentang jatuhnya korban jiwa akibat angin puyuh itu. Meski demikian, kerugian penduduk yang menjadi korban terjangan angin tersebut ditaksir lumayan besar. Rumah warga di Jalan Harapan Baru dalam wilayah Kelurahan Talang Mandi Kecamatan Mandau merupakan salah satu contoh. Diduga karena konstruksinya tidak begitu kuat, bubungan atap rumah tersebut diterbangkan angin. Hingga Jumat (2/2) petang, warga yang jadi korban angin puting beliung di salah satu rumah di Jalan Harapan Baru, Sebanga terlihat masih sibuk memperbaiki atap rumahnya yang rusak. Sedangkan, angin puting beliung yang menyertai hujan deras pada, Kamis petang itu juga menimbulkan kerugian di Kelurahan Titian Antui, Kecamatan Pinggir. Sebuah kedai kayu sederhana di

pinggir Jalan Gajah Mada, hanya beberapa meter dari simpang Jalan Prima Toba I, hancur ditimpa dua pohon yang tumbang. Masing-masing pokok mangga dan pohon nangka. "Kejadiannya sore hari. Hujan deras. Angin pun bertiup kencang sekali. Dua pohon itu tumbang menimpa kedai ini. Tak ada korban jiwa. Kedai saya di seberang sana juga habis dikupak angin," kata Sarino (56), warga setempat, Jumat (2/2) petang. Kala itu, Sarino lagi mengambil daun nangka yang tumbang menimpa kedai tetangganya itu untuk pakan kambing. Dia juga tampak risau melihat langit mendung kemarin petang. Jangan-jangan musibah yang sama bakal terjadi lagi. Musibah ini, lanjut dia sudah dilaporkan ketua RT kepada pemerintah setempat. "Menurut informasi Mas Budi (Ketua RW, red), akan ada bantuan dari pemerintah berupa material seperti seng dua kodi untuk memperbaiki bangunan yang rusak. Dalam wilayah Kota Duri, angin kencang itu juga menimbulkan kerugian. Sebuah kedai kecil di bawah lampu tower di lapangan depan Kantor Koramil 04 Mandau rusak akibat ditimpa baliho yang roboh. Di Jalan Sudirman arah ke Simpang Geroga, pohon kayu juga tumbang ke tengah jalan hingga sempat mengganggu arus lalu lintas. Tak hanya itu, pohon penghijauan di median Jalan Sudirman juga ada yang patah akibat terjangan angin.

Ambulans Hibah Pemprov Jadi Rongsokan DURI (RP) - Mobil ambulans jenis hibah dari Pemprov Riau untuk Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) Kecamatan Mandau tahun 2009, kini sudah jadi rongsokan. Aset milik pemerintah tersebut kini teronggok keropos di halaman samping Masjid As-Salam Jalan Hang Tuah, Duri. "Mobil ini keluaran tahun 2007. Rusak dan tak bisa jalan lagi sejak 3 Januari 2017 lalu. Onderdilnya susah dicari. Bisa AGUS SALIM diperbaiki, tapi dana untuk membeli komponen mesin yang rusak saja mencapai Rp23 juta. Belum lagi biaya yang harus dikeluarkan untuk memperbaiki bodinya yang sudah sangat keropos. Kalau diperbaiki semua, bakal menghabiskan dana lebih kurang Rp60 juta," kata Handayani, pengurus IKMR Duri. Sopir ambulans IKMR Mandau selama lebih kurang sepuluh tahun tersebut mengaku, dari pada diperbaiki akan lebih baik kalau dana kas yang ada digunakan untuk membeli mobil Mitsubishi L300 keluaran 2011. "Harga mobil L300 itu hanya Rp100 juta saja. Itu akan lebih baik dibanding memperbaiki ambulans lama itu," tambahnya. Pemuka masyarakat Duri, Agus Salim berharap agar ambulans yang sudah terduduk itu diusulkan ke Pemprov Riau untuk dihapuskan saja dari aset Pemerintah Provinsi Riau. "Setelah itu baru bisa diambil kebijakan yang mungkin. Bisa saja ditarik pemprov. Atau diberikan kepada IKMR. Kalau diserahkan ke IKMR, bisa digunakan untuk apa saja. Tanpa penghapusan aset, jangan coba-coba mempretelinya. Apalagi menjual dan lain sebagainya. Ini urgen. Karena kalau dibiarkan berlama-lama, ambulans itu akan semakin rusak sehingga jadi mubazir," kata Salim. Sejak ambulans hibah Pemprov itu terduduk, pengurus IKMR Mandau menggalang dana untuk membeli ambulans baru. Lebih Rp100 juta dana terhimpun kala itu pada penggal awal 2017.(sda)

ď Ž REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

TIMPA KEDAI: Sarino (56), warga Kelurahan Titian Antui, Sebanga dengan latar belakang pohon mangga dan nangka yang tumbang diterjang angin menimpa kedai kayu di Jalan Prima Toba I, Kecamatan Pinggir, Kamis sore (1/2/2018).

Sementara itu, tiupan angin kencang juga mengusik jaringan listrik PLN. Akibat pohon patah atau tumbang menimpa kabel PLN, aliran listrik untuk sejumlah tempat di Sebanga sempat padam

pada Kamis malam. Manajer PLN Rayon Duri, Amrizal SH MH membenarkan adanya gangguan distribusi listrik ke sebagian pelanggan akibat pohon tumbang tersebut. Warga Jalan Utama Kelurahan

Talang Mandi, Sebanga, Supriandi kemarin mengaku, aliran listrik padam di tempatnya sejak pukul 20.30 WIB sampai pukul 22.00 WIB, Kamis (1/2) malam. "Kabarnya banyak pohon yang

tumbang. Ada di antaranya yang menimpa jaringan listrik. Menurut informasi, tanaman padi warga di Titian Antui pun banyak yang rebah di sapu angin puyuh," imbuh Supriandi.(ksm)

Pedagang Diberi Waktu hingga 6 Februari DUMAI (RP) - Pasar Gehakim akhirnya menolak dang yang berada di Jalan permohonan Antik bin Atan Thamrin hingga dan kawan-kasaat ini belum wan. Putusan ini juga ditertibkan. telah berkekuatan Para pedagang hukum tetap dan masih menggelar tidak ada lagi barang dagangan upaya hukum mereka. Kendati lain. demikian tim ter"Kami masih padu tidak tinggal menanti sadiam. Upaya relolinan putusan. kasi pedagang itu Tim legal juga ke Pasar Kelakap sudah berupaya ZULKARNAEN masih dilakukan. untuk meminta Kadis Perdagangan Kota salinan putusan melalui Dumai Zulkarnaen menkuasa hukum," ujar Corpogatakan pihaknya sudah rate Comunication and CSR memberikan surat imbauan PT Pertamina Patra Niaga kepada para pedagang yang Ayulia, Jumat (2/2). berada di Pasar Gedang unTerkait kapan pihaknya tuk pindah ke Pasar Kelakap. akan mengeksekusi lahan "Mereka diberi batas hingga tersebut, ia mengatakan 6 Februari 2018, jadi yang pihaknya masih menanti saat ini kami urus pedagang salinan putusan dari Majelis yang ada," terangnya. Hakim Mahkamah Agung Ia mengatakan pihaknya RI. Pihak perusahaan juga juga saat ini sedang melakumengimbau agar seluruh kan upaya pembangunan pihak di dalam lahan bisa gudang ikan. "Dalam waktu meninggalkan lahan. dekat agen ikan akan masuk, Mereka menyarankan agar jadi kami berharap pedapedagang pindah ke lokasi gang bersabar," sebutnya. pasar pemerintah. Pihak Sementara itu, ManajeDinas Perdagangan Dumai men PT Pertamina Patra sejak awal sudah mengarah Niaga mengklaim sebagai para pedagang di Pasar Gepemilik sah lahan di Pasar dang untuk pindah ke Pasar Panglimo Gedang, Kota Klakap Tujuh. Dumai. Mereka memastiSedangkan Kasidatun kan bahwa lahan seluas dua Kejari Dumai sebagai pengahektare tempat berdiri Pasar cara negara Jhony mengataGedang adalah lahan milik kan, setelah mendapatkan Patra Niaga. Mereka merujuk salinan lengkap putusan pada hasil putusan Majelis MA, pihaknya akan mengaHakim Mahkamah Agung RI. jukan permohonan eksekusi Sesuai putusan No.735 ke PN Dumai. "Setelah ada PK/PDT/2017 tanggal 11 putusan baru di eksekusi," Desember 2017 majelis tutupnya.(hsb)

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

CEK TKP: Pihak kepolisian mengecek tempat kejadian perkara (TKP) pencurian minyak mentah PT Chevron di Jalan Gatot Subroto, Dumai, Kamis (1/2/2018).

Minyak Mentah Chevron Dicuri DUMAI (RP) - Pipa besar yang mengalirkan minyak mentah milik PT Chevron di Jalan Gatot Soebroto Km 23 Bukit Timah RT 09, Kelurahan Bangsal Aceh, Kecamatan Sungai Sembilan tampak dirusak. Perusakan pipa itu diduga dilakukan pelaku pencurian minyak. Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan SIK melalui Paur Subag Humas Polres Dumai Iptu Jamalludin membenarkan ada kejadian tersebut. "Ini diketahui oleh seorang pemuda bernama Ali yang menghubungi Bhabinkamtibmas Kelurahan Bangsal Aceh,

adanya dugaan pencurian minyak hitam mentah Chevron," ujarnya. Dikatakannya, pencurian minyak hitam mentah dilakukan dengan cara merusak dan membor pipa menggunakan kran besi. "Mendapat informasi tersebut dipimpin oleh Kapolsek, Kanit Reskrim, Kanit Sabhara, Kanit Intel dan piket Reskrim mendatangi TKP, untuk identifikasi awal," sebutnya. Ia mengatakan, pihak kepolisian belum mengetahui berapa kerugian atas kejadian tersebut, akan tetapi pihak kepolisian masih mel-

akukan penyelidikan dan penelusuran lebih lanjut terkait dengan pelaku perusakan terhadap industri berkapasitas sebagai objek vital nasional itu. "Itu kan masuk dalam obvin, pelaku masih kami lidik," sebutnya. Dikatakannya, selain dikenakan dengan perusakan objek vital nasional, pelaku yang masih dilidik juga bakal dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. "Ancaman minimal lima tahun penjara," tutupnya. (hsb)

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


24 METROPOLIS Pelaku Usaha Masih Gunakan Elpiji 3 Kg Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru

KELANGKAAN elpiji ukuran 3 kg masih sering terjadi. Bahkan elpiji yang harusnya dijual untuk masyarakat golongan ekonomi ke bawah tersebut masih sulit dicari warga. Bahkan waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkannya bisa lebih dari sepekan. Seperti yang dialami Sari (22), warga Kelurahan Sri Meranti, Keca-

matan Rumbai. Menurutnya, ketika elpiji di rumahnya habis, mencari pangkalan atau di kedai-kedai yang menjual elpiji sangat sulit. Menurut pedagang yang menjualnya selalu beralasan habis. “Mencari elpiji ukuran 3 kg susah. Bahkan sudah saya cari mulai dari Jalan Kartika Sari hingga Jalan Yos Sudarso, Jalan Sekolah dan sekitarnya semua ngaku habis. Ya terpaksa tidak masak, bahkan tiga hari belakangan saya beli lauk pauk dan

sayur di rumah makan,” ujar Sari, Jumat (2/2). Senada dengannya, Riski (30) warga Jalan Garuda Sakti, Tampan juga mengeluhkan hal serupa. Tidak jarang ia lebih sering beli nasi dibanding masak di rumah karena sudah sepekan kehabisan elpiji. Pasalnya sudah beberapa hari mencar-

INGOT AHMAD HUTASUHUT

inya, tetap saja ia tidak mendapatkannya. “Setiap beli habis terus. Tapi kemarin saya iseng numpang ke toilet rumah makan, eh ternyata mereka gunakan elpiji melon. Bukannya satu malah langsung dua, karena kompor yang digunakan juga dua. Bahkan mereka punya cadangan lagi,”

ungkapnya. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut mengakui masih ada pelaku usaha yang menggunakan elpiji 3 kg. Padahal menurutnya elpiji tersebut dijual untuk kalangan menengah ke bawah. Sehingga sudah seharusnya pelaku usaha menggunakan elpiji yang tidak bersubsidi. “Memang masih ada, dan kami juga terus mengajak masyarakat

pelaku usaha untuk menggunakan elpiji 12 kg atau bright gas 5,5 kg. Namun tetap saja kecolongan. Mereka harusnya malu karena itu hak masyarakat golongan ekonomi menengah ke bawah,” ujarnya. Terkait jika ada pangkalan elpiji nakal, pihaknya meminta masyarakat melaporkannya. Begitu juga RT, RW hingga lurah diharapkan terlibat untuk mengawasi pangkalan elpiji nakal. Sehingga distribusi elpiji 3 kg tepat sasaran.(gem)

Wali Kota Tanam Pohon Buah Khas Daerah KOTA (RP) - Para wali kota (Wako) yang mengikuti kegiatan Musyawarah Komisariat Wilayah I Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Muskomwil Apeksi) melakukan penanaman pohon buah, Jumat (2/2) pagi. Pada agenda penanam pohon di kompleks Perkantoran Pemko Pekanbaru di Tenayan Raya tersebut para wako menanam tanaman buah khas daerah masing-masing. Selaku tuan rumah, Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT berkesempatan menanam pohon pulasan/palasan. Tanaman buah yang termasuk langka tersebut memiliki ciri daging buah yang mirip rambutan, namun kulit buah yang tidak berambut. Sedangkan, Ketua Umum Apeksi Pusat Airin Rachmi Diany yang merupakan Wali Kota Tangerang Selatan menanam pohon tampui. Wali Kota Binjai menanam rambutan khas daerahnya yaitu rambutan binjai yang terkenal berkulit lekang dan manis. Kemudian Wali Kota Bandah Aceh menanam pohon neumpo serta Wali Kota Medan menanam jambu jamaika. Di sela-sela penanaman pohon tersebut, Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT mengatakan kegiatan penanaman pohon khas daerah tersebut merupakan agenda wajib dimanapun Muskomwil Apeksi digelar ini bertujuan untuk mengajak masyarakat melestarikan tanaman khas daerah.(luk)

ELPIJI: Seorang pekerja sedang menyusun elpiji 3 kg di atas truk di Pekanbaru, beberapa waktu lalu. Pelaku usaha diharapkan tidak menggunakan elpiji 3 kg, karena elpiji ini diperuntukkan bagi masyarakat ekonomi menengah ke bawah. DEFIZAL/RIAU POS

Lurah Harus Tanggap Antisipasi Karhutla

MHD AKHWAN/RIAUPOS

BERLUBANG: Pengendara menghindari jalan yang rusak dan tergenang air serta berlubang di badan Jalan Riau ujung, Pekanbaru, Jumat (2/2/2018). Kondisi jalan seperti ini sangat berbahaya bagi pengendara yang melewati daerah tersebut.

 REDAKTUR: GEMA SETARA

KOTA (RP)- Kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih terjadi di Kota Pekanbaru. Kondisi cuaca yang ekstrem turut memicu kebakaran meluas. Hal inipun menjadi perhatian Camat Payung Sekali Zarman Candra, apalagi kebakaran lahan yang terjadi baru-baru ini berada di wilayah kerjanya. Terkait kondisi ini, dirinya sudah mengintruksikan para lurah cepat tanggap dan lebih peka terhadap kasus kebakaran lahan yang terjadi. Sehingga jika kembali terulang, kebakaran lahan harus

apalagi lahan-lasegera dipadamhan yang mudah kan sehingga tidak terbakar sudah meluas. diketahui para “Kebakaran lalurah. Sehingga han yang terjadi diperlukan kesbaru-baru ini di eriusan untuk Jalan Riau ujung melakukan pententu harus menanganan agar jadi perhatian. kejadian serupa Ja n g a n s a m p a i tidak terulang. terulang kembali ZARMAN “Lurah harus meskipun terjadi CANDRA pada lahan gambut yang mu- lebih peka terhadap wilayahdah terbakar,” ujar Zarman nya. Lahan mana yang mudah kepada Riau Pos, Jumat (2/2) terbakar tentu harus dicegah, mulai dari sosialisasi hingga kemarin. Untuk itu dia meminta lu- berkoordinasi dengan pirah untuk mengantisipasi, hak-pihak terkait. Termasuk

pemadaman dan para lurah harus punya nomor telepon pemadam supaya ketika terjadi kebakaran, langsung dilakukan penanganan,” tambahnya. Selain para lurah, Zarman Candra juga mengajak masyarakat untuk mewaspadai kebakaran lahan. Apalagi asap yang ditimbulkan akibat kebakaran lahan sangat merugikan masyarakat sekitar. Sehingga masyarakat diimbau agar turut berpartisipasi aktif dalam mencegah kebakaran lahan. “Kalau ada lahan gambut di sekitar tempat tinggal tolong

diperhatikan. Cegah sedini mungkin kalau terlihat api dan menghubungi pihak-pihak terkait. Sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi,” himbau Zarman. Sebelumnya lima hektare lahan gambut di Payung Sekaki terbakar. Lahan gambut yang ditumbuhi ilalang tersebut dengan mudah dilalap api hingga membesar dan meluas. Api tersebut mulai muncul sekitar pukul 15.30 WIB, namun karena tidak diantisipasi sejak awal hingga Magrib kebakaran semakin meluas.(luk)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos SABTU, 3 FEBRUARI 2018

HALAMAN 25

Posting-an Skandal:

Viral, Tapi Menjegal

Timbulkan Rasa Takut Berlebih Hingga Depresi ANJING menggonggong kafilah berlalu. Kata orang, kalau ada yang membicarakan kita, tinggal bersikap masa bodoh. Tapi, rupanya bersikap cuek nggak selalu mudah dilakukan, khususnya para korban viralnya posting-an skandal. Meski dari luar terlihat tenang, tersebarnya posting-an skandal tentu nggak bisa dilupakan gitu aja sama para korbannya. Bahkan, bisa menimbulkan traumatik berkepanjangan. ”Tidak jarang korban akan merasa tertekan dan cemas di ruang publik. Meskipun nggak semua orang tahu posting-an itu, korban akan merasa semua orang tahu,” ujar Rudi Cahyono, ketua Pusat Terapan Psikologi Pendidikan Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. Karena insecurity berlebih itulah, korban posting-an skandal akan selalu merasa waswas dan nggak nyaman sama pandangan orang sekitar. Alhasil, ruang geraknya pun makin terbatas. ”Kalau dibiarkan, ini bisa berdampak pada menurunnya kepercayaan diri dan terbunuhnya karakter. Performanya sebagai individu pun akan menurun,” lanjut Rudi. Hilangnya performa itulah yang kemudian bisa mengakibatkan orang merasa depresi hingga mengarah pada keinginan bunuh diri. Sebab, korban nggak lagi merasa bebas untuk bergerak dan bersikap di ruang publik serta merasa semua orang selalu memandang secara negatif ke arahnya. That’s why, dukungan dari orang-orang terdekat sangat penting diberikan buat menciptakan pikiran positif. Selain berguna mencegah emosi, pikiran positif akan membantu korban melepaskan diri dari insecurity-nya akibat posting-an skandal. ”Penting bagi korban untuk memetakan orang-orang yang masih bisa dipercaya dan diberi klarifikasi. Selain bisa mencari pembuktian fakta, orang-orang yang dipercaya bisa memberikan dukungan moral,” tutur Rudi. FYI, dukungan orang-orang terpercaya tersebut nggak cuma datang dari keluarga atau teman dekat loh. Pengguna medsos lain seperti para followers juga bisa memberikan dukungan yang bakal sangat bermanfaat buat korban. So, sebagai pengguna medsos yang bijak, kita juga harus berpikir dua kali nih buat nggak sembarangan sharing foto atau video skandal. Selain itu, bukan urusan kita! Satu klik share yang kita berikan bisa membawa dampak luar biasa besar buat korban. ”Lebih baik kasus-kasus seperti itu dijadikan sarana refleksi diri untuk lebih berhati-hati dalam aktivitas dunia maya,” tegas Rudi. Note that! (raf/c25/nrm)

Terjerat Karena Terlalu Percaya

Saat masih duduk di bangku sekolah, NS, 20, pernah merasakan pahitnya jadi korban postingan skandal. Sebuah foto yang menampilkan dirinya full naked sambil berpose peace tersebar luas di Twitter. Nggak butuh waktu lama, foto itu langsung ramai diketahui teman-teman sekolahnya, orang tua, bahkan seluruh kota. Hal itu membuat NS sempat shock berat. ’’Awalnya, aku kirim foto itu ke pacarku karena dia maksa. Dia janji nggak nyebarin kepada siapasiapa. Tapi, setelah kami putus, tiba-tiba foto tersebut tersebar,’’ ungkapnya. Karena kasus itu, orang tua NS memindahkannya ke sebuah asrama religi. Dia pun terpaksa berpisah dengan temanteman terdekatnya. Tapi, pengalaman pahit tersebut sekaligus memberikan pelajaran berharga buat NS. ’’Masalah itu cukup jadi pelajaran buatku untuk selalu hati-hati dan nggak gampang percaya sama orang. Termasuk kepada pacar,’’ ucapnya.

Kuat berkat Dukungan Orang Terdekat

Ribuan follower JN, seorang cewek hit asal salah satu kota metropolitan, suatu hari dikejutkan dengan beredarnya sebuah posting-an skandal. Dalam video berdurasi beberapa menit tersebut, sosok cewek yang tampak seperti JN asyik dugem sambil menikmati minuman keras. Pakaian seksi yang dikenakan sang cewek, ditambah aksinya yang berciuman dengan seorang lak-laki, membuat video itu makin cepat tersebar luas dan menjadi viral. Video yang tersebar saat JN masih duduk di bangku SMA tersebut langsung jadi buah bibir di kalangan pelajar kotanya. ’’Waktu itu aku nggak sadar divideoin teman. Jujur kaget banget, kenapa tega-teganya nyebarin,’’ tutur JN. Meski sempat shock, JN mengaku nggak ambil pusing dan menghadapi masalah tersebut dengan tenang. ’’Yang lalu biar berlalu, biar jadi pelajaran buatku. Untung, aku punya teman-teman yang selalu ada buatku. Mereka yang ngajarin aku buat chill dan ngelupain masalah itu,’’ kata JN.

’’LEBIH BAIK INTROSPEKSI DIRI DARIPADA SIBUK MEMVIRALKAN POSTING-AN ORANG YANG BAHKAN TIDAK KITA KENAL’’

Jadi Korban Salah Duga

LAYOUT: GANES/ZETIZEN TEAM & ILUSTRASI: RAMA/ZETIZEN TEAM

Rudi Cahyono, ketua Pusat Terapan Psikologi Pendidikan Fakultas Psikologi Universitas Airlangga.

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANY

BARU-BARU ini jagat entertainment Indonesia diramaikan dengan kasus video skandal dari salah seorang kontestan ajang pencarian bakat ternama. Banyak netizen yang menanggapi kasus tersebut secara negatif. Mulai spam komentar di Instagram sampai jadi haters yang rajin menjelekjelekkannya. Tapi, tahu nggak sih, kasus posting-an skandal ternyata nggak cuma bisa menimpa public figure loh. Siapa pun bisa mengalaminya, termasuk beberapa Zetizen berikut ini! (erc/may/c22/nrm)

63 persen

Zetizen pernah menemukan kasus postingan skandal di lingkungan sekitarnya

Pelajaran yang didapat Zetizen dari banyaknya kasus posting-an skandal

(3 tertinggi) :

Lebih bijak dalam mengambil foto atau video 56% Jangan gampang mengirim foto atau video skandal kepada orang terdekat sekalipun 25% Mengajarkan buat nggak asal nge-share karena bisa berakibat buruk buat korban 19%

Kasus foto skandal yang viral di dunia maya juga pernah menimpa ZR. Bedanya, cewek yang punya lebih dari 8 ribu follower di medsos tersebut justru jadi korban salah sasaran. Suatu hari, tersebar foto seorang cewek berambut panjang yang berpose tanpa busana di depan kamera. Miripnya struktur wajah cewek itu dengan ZR membuat orang sekitar menyimpulkan bahwa foto skandal tersebut adalah milik ZR. Merasa kesal karena namanya disangkutpautkan dengan foto skandal yang bahkan bukan miliknya, ZR pun nggak tinggal diam. ’’Aku langsung upload foto tersebut ke Instagram dan klarifikasi bahwa foto itu bukan aku. Cewek di foto tersebut emang mirip sama aku, tapi dia lebih tinggi dan lebih berisi daripada aku,’’ jelas ZR. ’’Sampai sekarang, aku nggak tahu siapa cewek di foto tersebut. Untung, keluarga dan temanteman selalu mendukungku buat nggak takut sebab aku emang nggak salah,’’ terangnya.

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


26 METROPOLIS Pergola Siap, Tanaman Masih Pembibitan Warga Kurang Sadar, Sampah Terus Berserakan Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Kota PENANGANAN sampah di Kota Pekanbaru tidak banyak mengalami perubahan. Meskipun berbagai cara dan metode diterapkan untuk mengatasi pemasalahan sampah. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Zulfikri mengakui jika masih ada titik-titik tertentu yang ditemui sampah. Ini terjadi bukan karena tidak diangkut oleh petugas, tetapi sampah tersebut dibuang tidak tepat pada waktunya. “Harusnya dibuang pada malam hari hingga pukul 05.00 WIB. Dengan begitu saat petugas tiba, sampah langsung diangkut. Sehingga sampah tidak lagi berserakan saat pagi hingga siang hari. Namun jika sampah dibuang sudah lewat pukul 09.00 WIB tentu tidak terangkut karena petugas sudah selesai mengangkut sampah,” ujar Zulfikri. Dikatakan Zulfikri, pengang-

 REDAKTUR: GEMA SETARA

DOK/RP

ANGKAT SAMPAH: Satu unit alat berat Dinas PUPR dikerahkan untuk mengangkat sampah ke dalam truk di persimpangan Tugu Menabung Jalan Riau ujung, belum lama ini.

kutan sampah dilakukan hingga dua kali sehari pada tempat yang sama. Yaitu sekitar pukul 08.00 WIB dan pukul 14.00 WIB. Sehingga sampah yang masih tersisa bisa diangkut lagi pada pengangkutan kedua pada siang hari.

Selain pola pembuangan sampah yang tidak sesuai waktu, banyak tempat pembuangan sampah ilegal bermunculan juga menjadi kendala. Akibatnya sampah tidak terangkut karena tidak terlihat petugas.(gem)

KOTA (RP) - Akhir tahun lalu, Pemko Pekanbaru membangun beberapa pergola yang berada sekitar pedestrian Jalan Sudirman. Sekitar 10 pergola dengan cat putih, dibangun untuk pejalan kaki yang ingin beristirahat dari teriknya matahari. Dari pantaun Riau Pos, Jumat(2/2), pergola yang telah selesai dibangun, namun tidak terlihat tanaman rambat yang menjadi pelindung dari terik matahari. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Edward Riansyah mengatakan, saat ini mereka sedang membibitkan tanaman yang cocok untuk ditempatkan pada pergola. ‘‘Beberapa tanaman sempat dicoba, namun tidak bertahan lama,” ujarnya. Dijelaskannya, tujuan dibangun pergola untuk bisa menikmati tanaman hijau dan berteduh dari panasnya matahari. “Meneduhkan area berjalan atau area duduk outdoor dengan tanaman rambat,” ujarnya.

Tanaman yang akan dipasang di pergola, dikatakan Edward, adalah bunga terompet. Namun saat ini masih dalam proses pembibitan.

“Masih dalam proses pembibitan, tidak ada lagi dana untuk membeli tanaman, karena kita punya tempat pembibitan sendiri,” ujar Edward.(cr4)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


METROPOLIS

Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

27

Hindari Jerat OTT

DEFIZAL/RIAUPOS

BANGUNAN TUA: Pengendara motor melintas di depan bangunan tua di Jalan Perdagangan, kawasan Kampung Bandar Senapelan, Rabu (31/1/2018). Kawasan ini terkenal sebagai tempat penjualan barang-barang bekas seperti ban, velg, kusen, dan lainnya.

sambungan dari hal. 21 Hatta) yang menelan anggaran Rp120 miliar dan flyover Simpang Pasar Pagi Arengka (Jalan HR Soebrantas-Jalan Soekarno Hatta) dengan anggaran Rp80 miliar. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau Dadang Eko Pur­ wanto, Jumat (2/2) menjelaskan, pihaknya kini sedang menunggu proses yang berjalan di ULP. ‘’Ya di awal bulan Maret kita berharap sudah ada pemenangnya. Dan langsung mengerjakan pemban­

Berharap Maret Flyover Dibangun gunannya,’’ jata Dadang. Meski begitu dia melanjutkan, jika kemudian saat lelang tidak ada perusahaan yang mendaft­ ar ataupun perusahaan yang mendaftar tak memenuhi syarat, potensi penundaan pembangu­ nan mungkin saja terjadi. Hal ini karena, PUPR Riau tak mungkin melakukan lelang ulang. ‘’Kalau tidak ada yang menang atau tidak ada yang mendaftar, kami tidak akan melelang ulang,’’ paparnya. Tidak mungkin dilakukannya le­ lang ulang karena pembangunan

ini sendiri sudah ditetapkan den­ gan sistem satu tahun anggaran . ’Tidak cukup waktu untuk mem­ bangunnya karena target kita Maret sudah kontrak dan perten­ gahan Maret sudah jalan. Kalau gagal lelang diulang lagi perlu waktu lagi untuk proses ulangn­ ya. Tidak mungkin dilanjutkan di 2019,’’ ungkap Dadang. Sebelumnya, terkait pemban­ gunan flyover ini, Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dalam beberapa kesempatan sudah mewanti-wanti agar pembangu­ nan berjalan sesuai target dan

Sekko Belum Terima Laporan Formasi CPNS sambungan dari hal. 21 ada lagi,” ujar Sekko terburu-buru saat ditanya Riau Pos, Jumat (2/2). Dan hingga kemarin, BKP SDM Pekanbaru masih tertutup perihal data usulan formasi CPNS 2018. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKP SDM Masriya enggan diwawancara terkait hal ini. Ia terlihat berusaha menghindar saat bertemu dengan Riau Pos. Sebelumnya diberitakan, Kemente­ rian Pendayagunaan Arapatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) membuka peluang penerimaan CPNS 2018 untuk provinsi dan kabu­

 REDAKTUR: ABU KASIM

paten/kota. Total jumlah CPNS yang akan diterima diperkirakan sekitar 200 ribu. Pada 2017 lalu, Pemko Pekanbaru mengirimkan usulan formasi pener­ imaan CPNS. Di mana penerimaan yang paling banyak adalah untuk tenaga pendidik atau guru dengan jumlah 1.211 formasi dari 2.483 formasi yang diusulkan. Sisanya formasi untuk tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Sementara untuk usulan formasi penerimaan CPNS 2018, Pemko Peka­ nbaru belum mau memberikan data. (tya)

dijalankan sesuai mekanisme dan prosedur. ‘’Jadi mekanisme dan prosedur yang ada harus diikuti sesuai atur­ an,’’ kata pria yang akrab disapa Andi Rachman ini. Lebih lanjut disampaikannya, di akhir 2017 lalu dia juga sudah mengingatkan agar segala sesuatu yang terkait dengan proyek terse­ but dipersiapkan dengan baik. ‘’Juga kontraktor pelaksana ja­ ngan men-delay (menunda, red) pekerjaan. Jauh hari sudah saya sampaikan untuk siap-siap,’’ tut­ upnya.(ali)

Kena Hipnotis

sambungan dari hal. 21

dengan orangtua saya,” cerita Yuli. Lagi-lagi, tanpa Yuli sadari, ia memberikan handphone-nya ke pria sok akrab itu. Padahal, handphone itu baru dibelinya dua pekan. Alamaaak! Hal itu baru ia sadari saat tiba di rumah. Penyesalanlah yang Yuli rasakan kemudian. Yuli nggak melaporkan kejadian itu ke polisi. Alasannya, ia tidak ingat nomor polisi kendaraan yang dipakai pria penghipnotis itu. Ia hanya melapor ke orangtuanya. “Tidak boleh lengah dan harus banyak istighfar kalau lagi di jalan. Itu pesan bapak,” kata Yuli. Sejak kejadian itu, Yuli tidak pernah lagi pergi keluar sendirian. Sebisa mungkin mahasiswa jurusan ekonomi salah satu perguruan tinggi ini mencari teman jika ingin pergi keluar.(cr4)

sambungan dari hal. 21 Rachmi Diany saat penutupan acara Muskomwil I Apeksi di Ho­ tel Aryaduta, Jumat (2/2) . Airin menjelaskan, selama ini banyak wali kota terjerat peng­ gunaan anggaran karena keti­ daktahuan dalam pemakaian anggaran. “Berbagai upaya untuk memperkuat APIP ini. Seperti penguatan SDM dalam mela­ kukan audit dan investigasi. Kita bekerja sama dengan Badan Pen­ gawas Keuangan dan Pemban­ gunan (BPKP), memperbesar alokasi anggaran untuk kegiatan APIP seiring dengan penguatan kewenangan yang dimiliki yang diatur dalam peraturan pemer­ intah,” kata Wali Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten itu. Selain membahas tentang pen­ guatan APIP, Apeksi dan KPK juga membahas tentang penerapan smart city melalui beberapa pro­ gram seperti e-government dan e-office yang bisa diaplikasikan dari satu kota ke kota yang lain untuk mempermudah layanan serta meminimalisasi terjadinya praktik korupsi. “Kami bersyukur saat ini satuan tugas pencegahan KPK sudah berada di 34 provinsi. Jadi mu­ dah-mudahan kami bisa menjalin komunikasi yang lebih baik lagi di

bidang pencegahan,” paparnya. Pihaknya juga mencoba mem­ perkuat kemampuan pejabat untuk memahami aturan. Instansi pemerintah yang mempunyai tu­ gas pokok dan fungsi melakukan pengawasan yakni inspektorat bertanggung jawab kepada bupa­ ti/wali kota. Inspektorat, sambung Airin, bisa jadi tangan kiri dan kanan kepala daerah untuk memberikan masukan kepada kepala daerah dan dinas-dinas agar melakukan kegiatan sesuai fungsinya dan tidak melanggar regulasi. “Kami ada penguatan APIP melalui inspektorat yang akan memberikan masukan. Saya yakin semua orang tidak ingin ada per­ soalan, tetapi terkadang itu terjadi karena ketidaktahuan regulasi dan aturan,” imbuhnya. Airin menambahkan, anggota Apeksi sudah melakukan memorandum of understanding (MoU) dengan penegak hukum di level pusat untuk menjadi mitra mem­ bantu 98 wali kota se-Indonesia agar tidak ada lagi yang terjerat hukum hanya karena ketidakta­ huan penggunaan anggaran. “Kami sudah bertemu KPK, Jak­ sa Agung , Polri dan lainnya untuk penguatan APIP guna pencegahan korupsi, “ katanya.(yls)

Firdaus Jabat Ketua Komwil I Apeksi sambungan dari hal. 21 rekomendasi yang diputuskan melalui pleno. Di antaranya, mendorong pemerintah pusat untuk melakukan percepatan mengeluarkan remunerasi aparatur di daerah. Selaku Ketua Komwil I Apeksi terpilih, Firdaus mengajak seluruh kota se-Komisariat Wilayah I Apeksi agar bersinergi dalam mengembangkan potensi daerah masing-masing. Sehingga terwu­ jud percepatan pengembangan ekonomi demi peningkatan kese­ jahteraan masyarakat. Menurut Firdaus, jika di­ bandingkan dengan desa, daerah perkotaan tidak banyak memi­ liki sumber daya alam. Namun sumber daya manusianya dapat dimanfaatkan. Sehingga bisa ber­ inovasi lebih baik lagi. “Dengan semangat berinovasi maka semua kendala dapat ter­ atasi. Umumnya sektor unggulan yang bisa digerakkan di kota adalah sektor jasa, perdagangan dan industri. Pemerintah harus

memiliki semangat jiwa usaha. Karena kotanya bisa hidup dari pelaku-pelaku usaha. Sebagai pe­ layan masyarakat juga harus men­ gerti apa yang menjadi napasnya masyarakat,” tuturnya. Firdaus juga menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. “Semoga tim yang baru dibentuk ini dapat berman­ faat lagi bagi pelayanan kepada masyarakat, “ ujar Firdaus usai dikukuhkan. Sementara itu, Ketua Umum Apeksi Airin Rachmi Diany ber­ harap agar Apeksi dapat berman­ faat bagi anggota dan masyarakat di wilayahnya. “Kami ucapkan se­ lamat atas kepengurusan Komwil I Apeksi yang baru dikukuhkan. Kami berharap dengan kepengu­ rusan yang baru, masalah kepen­ dudukan dan infrastruktur bisa teratasi dengan baik. Rekomen­ dasi-rekomendasi yang dihasilkan bisa menjadi kebijakan strategis yang mendorong kemajuan di ka­ wasan Sumatera,” tutur Airin usai mengukuhkan Pengurus Komwil I Apeksi, kemarin.(tya)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


28 METROPOLIS Tetap Harus Ditutup Pukul 22.00 WIB Riau Pos

SABTU, 3 FEBRUARI 2018

Soal Perda Hiburan No: 3 Tahun 2002 Laporan, DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota PERATURAN Daerah Pekanbaru Nomor 3 Tahun 2002, tentang hiburan umum disebut-sebut

sudah kedaluwarsa karena sudah tidak cocok lagi dipakai dengan kondisi perkembangan kota saat ini. Meski demikian tak jadi alasan Satpol PP Pekanbaru untuk tetap menegakkannya. Menurut Kasatpol PP Agus Pramono, apabila sebuah tempat hiburan dibiarkan tetap beroperasional terlalu lama akan berdampak buruk. Khusus untuk hiburan warung internet (Warnet) yang menyediakan fasilitas game online yang banyak dimainkan

anak- anak muda. “Saya setuju dengan perda itu, tempat hiburan umum harus tutup pukul 22.00 WIB. Jadi tak ada alasan menegakkan peraturan ditunda dulu sampai ada revisi. Kita tetap akan tertibkan, apalagi warnet menyediakan game online dan banyak dimainkan generasi muda. Saya pikir kalau kita yang sehat, manalah mungkin warnet buka sampai di atas pukul 00.00 WIB. Sampai pukul 10.00 WIB, sudah cukup,” tegasnya.

Ditanyakan, apakah dirinya setuju dan turut mendorong pemerintah untuk melakukan revisi perda yang disebutkan? Agus menjawab, dia bicara tidak pada versi itu. Sebab secara pribadi dia setuju dengan perda lama yang menegaskan tempat hiburan umum harus tutup pada pukul 10.00.WIB. ”Permainan itu hanya untuk hiburan, bukan menjadi candu karena bisa merusak generasi bangsa,” ulangnya lagi. Ditanya langkah yang akan

dilakukan Satpol PP terhadap tempat hiburan malam? Agus kembali menjawab, akan berlakukan sama. Sebab dia menilai tempat tersebut diduga kerap dijadikan tempat peredaran narkoba dan lainnya. Agus juga sependapat yang namanya tempat hiburan harus tutup pukul 22.00 WIB. Tapi bagaimanapun dirinya bekerja tergantung pimpinan. “Kami Satpol PP siap mener­ tibkannya. Sebab kita berpikir itu bukan untuk satu, atau dua hari,

tapi untuk puluhan tahun. Apakah harus seperti itu generasi penerus bangsa kita? Saya juga berpatokan pada visi misi mewujudkan Pekanbaru sebagai kota madani. Apakah kita harus membiarkan usaha- usaha seperti itu? Padahal masih banyak usaha lain yang lebih baik. Kalau mau refreshing bisa di bawah jam itu, tidak mesti harus sampai pukul 02.00 WIB, atau sampai subuh, mau ngapa itu namanya,” balik dia bertanya.(lin)

Tim Jumat Barokah Serahkan Bantuan ke Janda KOTA(RP)- Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto bersama Tim Jumat Barokah Polresta Pekanbaru kunjungi dan berikan bantuan kepada Rosmala (42), warga di Jalan Swadaya II RT.002/ RW.008 Kelurahan Umban Sari Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru, Jumat (2/2) . Kedatangan Kapolres yang didampingi Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinata cukup menjadi kejutan yang mengharukan bagi Rosmala, janda dua orang anak ini. Apalagi selama ini hidup sendiri mencari nafkah untuk keluarga. Suaminya sudah lama meninggal karena sakit, sekitar 12 tahun lalu di Jakarta dan dimakamkan di sana, dan tidak memiliki biaya untuk mengunjungi pusara suaminya itu. Kapolresta Pekanbaru Susanto mengatakan, melalui Jumat Barokah mengalang sumbangan dari seluruh personel Polresta Pekanbaru rutin setiap Jumat. Dananya digunakan untuk membantu warga kurang mampu dan yang membutuhkan. Informasi soal Rosmala, menurut Susanto, diperoleh dari laporan anggota LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) Rumbai. Dikatakan, ada masyarakat di Kelurahan Umban Sari Kecamatan Rumbai yang kurang mampu dan hidup hidup sendiri. “Setelah kita survei, ternyata memang saudara yang layak kita bantu dan kunjungi. Walau sosoknya tidak pernah mengeluhkan atas kondisinya itu,‘‘ jelasnya. Rosmala yang dikunjungi Tim Jumat Barokah menyampaikan rasa terima kasihnya. ”Saya sangat berterima kasih, dan tidak menyangka bakal dikunjungi Tim Jumat Barokah. Semoga bantuan yang diberikan oleh Bapak Kapolresta Pekanbaru berserta Tim Jumat Barokah menjadi berkah buat kami sekeluarga, dan ke depannya Polisi menjadi lebih sukses,” kata Rosmala. Ketua LIRA Kecamatan Rumbai Helina mengatakan “Kami sangat berterimakasih kepada Polresta Pekanbaru yang telah mengunjungi Ibu Rosmala yang merupakan salah satu anggota kami yang membutuhkan bantuan. Selama ini beliau menyurvei, mencari informasi warga yang kekurangan, untuk dikunjungi Tim Jumat Barokah, tapi sebenarnya beliau juga serba kekurangan yang membutuhkan bantuan. Mudah-mudahan bantuan yang diberikan dapat membantu mengurangi beban hidupnya,” ungkap Helina.(*1)

MHD AKHWAN/RIAUPOS

TERSANGKA NARKOBA: Kapolsek Tenayan Raya Kompol Ramadhani (kiri) didampingi Kanit Reskrim Ipda Budi Winarko (kanan) memperlihatkan dua tersangka beserta barang bukti 136 butir pil ekstasi saat gelar ekspos di Mapolsek Tenayan Raya, Pekanbaru, Jumat (2/2/2018).

Pasangan Pengedar Narkoba Diciduk di Hotel KOTA (RP) - Tunggu pembeli di salah satu hotel di kawasan Sukajadi Kota Pekanbaru, seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial DP dan rekan lelakinya RD,diringkus aparat Polsek Tenayan Raya. Di lokasi diamankan barang bukti 136 butir pil ekstasi dan narkoba jenis sabu. Kapolsek Tenayan Raya Kompol Rahmadani melalui Kanit Reskrim Ipda Budi Winarko, Jumat (2/2) siang mengatakan, penangkapan

keduanya berawal dari informasi msyarakat terkait akan adanya transaksi narkoba di kawasan tersebut. Mendapatkan informasi itu Kapolsek beserta jajaran langsung turun ke lapangan dan berhasil mengamankan teman lelaki IRT tersebut pada saat di lobi hotel dan diduga sedang menunggu pembeli. “Diduga dia (RD, red) sedang menunggu seseorang di lobi. Kami yang mendapat informasi akan adanya

transaksi langsung bergerak dan menangkapnya sesuai ciri-ciri,” ungkapnya. Setelah melakukan penangkapan terhadap RD. Petugas kepolisian beranjak bergerak dan melakukan penggeledahan di kamar nomor 210. Dari hasil penggeledahan di kamar yang ditempati seorang wanita beranak itu, polisi berhasil mengamankan 136 butir pil ekstasi berwarna merah muda berlogo S, yang disimpan di atas lemari.

“Selain ekstasi, kami juga temukan sabu-sabu dan alat isap (bong) yang disembunyikan dekat jendela,” jelasnya Ke d ua te rsangka ju ga diduga sebagai pengedar dan juga diketahui sebagai pemakai narkoba. Hal itu diperkuat dengan hasil tes urinen, yang mengandung zat amphetamine dan metamphetamine. Selain menyita 136 butir ekstasi, sabu dan alat isap, pihak berwajib dari Polsek Tenayan

Raya juga mengamankan ponsel yang dipakai RD, di mana di dalamnya terdapat pesan singkat (SMS) yang ditenggarai berkaitan dengan bisnis haram yang dilakoninya. Atas perbuatannya itu, RD dan DP pun bakal terancam jeratan hukuman 20 tahun penjara, atau maksimal seumur hidup. Tampak keduanya hanya tertunduk saat dihadirkan dalam konfrensi pers, di Mapolsek Tenayan Raya, Kota Pekanbaru.(*1)

RAZIA RUTIN: Pemilik kendaraan mengganti plat nomor timbul miliknya dengan plat asli saat dilakukan razia rutin di Jalan Riau Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru. Jumat (2/2/2018).

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

Razia Rutin Temukan Banyak Pelanggaran KOTA (RP) - Razia rutin yang digelar Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru didukung sejumlah pengendara motor, masih banyak ditemukan pelanggaran . Razia yang dipimpin oleh Kasubnit 2 Ipda Mario P Sirait Stk dan Kasubnit 2 Dikyasa Ipda Jhon Hendri SH dengan mengerahkan 22 personel anggota. Razia ini berlangsung kurang lebih 1 jam di Jalan Riau, Kecamatan Payung Sekaki, Jumat (2/2). “Kesadaran menaati peraturan masih kurang,” ujar Jhon Hendri Kepada Riau Pos, Jumat (2/2). Ini dibuktikan dengan surat tilang yang dikeluarkan. Sebanyak 25 surat tilang dengan pelanggaran beragam. Tidak menggunakan sabuk pengaman bagi roda empat, tidak menggunakan helm untuk roda dua. “Kesalahan kasat mata, nanti baru dicek kelengkapan surat suratnya,” ujar Jhon Hendri. Dalam razia ini, surat tilang un REDAKTUR: DESLINA

tuk SIM sebanyak 10 dan STNK 15. Pelanggar yang segera membayar uang tilang ke ATM terdekat sebanyak 10 orang, dan mengambil STNK atau SIM yang ditahan saat razia berlangsung dengan memperlihatkan bukti penyetoran dari bank atau ATM. “Jika tidak sempat bayar pas razia, bisa diambil ke kantor,” ujarnya. Untuk razia taksi online, Jhon He n d r i m e ngat a k a n b e l u m mendapatkan arahan mengenai kapan akan dilaksanakan razia tersebut. Razia itu juga akan bergabung dengan Dinas Perhubungan. “Waktunya belum ditetapkan, tapi memang sudah ada pembicaraan,” ujarnya. Salah satu pengendara yang diperiksa mengatakan bahwa dia sangat mendukung razia ini, karena masih banyak pengendara yang tidak tertib. “Kalau bisa di Panam juga, karena banyak pelanggaran di sana,” ujarnya kepada polisi. (cr4)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.