2018 02 19

17 JANUARI

1991-2018

SENIN,19 FEBRUARI 2018 3 JUMADIL AKHIR 1439

Ikrarkan Kampanye Damai

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

28 HALAMAN

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

DEFIZAL/RIAU POS

PEKANBARU (RP) - Empat pasa­ ngan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2018 berkumpul di Jalan Gajah Mada, Ahad (18/2) pagi. Dengan mengenakan shirt lengan panjang berwarna hitam, para petarung Pilgubri 2018 itu tampak akrab satu sama lainnya.

Keempat paslon sengaja didatangkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau pagi itu. Tujuannya untuk mendeklarasikan pilkada damai 2018.

Tidak hanya para kontestan saja yang hadir. Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda)

Riau juga turut menyemarakkan suasana pagi di areal car free day.

Seperti Plt Gubri H Wan Thamrin Hasyim, Kapolda Riau Irjen Pol Drs Nandang MH, Plt Danrem 031 Wirabima Kol Czi I Nyoman

DEKLARASI: Dari kiri, Syamsuar-Edy Nasution (1), Lukman Edy-Hardianto (2), Firdaus-Rusli Effendi (3) dan Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno (4) mengikuti deklarasi kampanye damai Pilgubri 2018 di Halaman Kantor KPU Riau, Pekanbaru, Ahad (18/2/2018).

ď Ž Baca Ikrarkan Halaman 11

KEDEPANKAN KEPENTINGAN 14 Parpol Siap RAKYAT Ikuti Pemilu

1 2 3

4

Laporan JPG, Jakarta SETELAH ditetapkan sebagai peserta Pemilu 2019, 14 partai politik (Parpol) secara resmi mendapatkan nomor urut. Ada yang sesuai harapan, tapi ada pula ď Ž Baca Kedepankan Halaman 11

YUSRIL IHZA MAHENDRA

Yusril Tuding PBB

Sengaja Dijegal

5 6

JAKARTA (RP) - PBB terus melakukan perlawanan terhadap putusan KPU Pusat yang memutuskan partai tersebut tidak lolos menjadi partai politik (parpol) peserta Pemilu 2019.

Padahal, sebelumnya KPU Papua Barat memutuskan PBB memenuhi syarat (MS), tapi keputusan itu tiba-tiba berubah. Gugatan sengketa pun akan dilayangkan.

Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra mempertanyakan keputusan KPU yang tidak meloloskan partainya sebagai peserta pemilu. Menurut dia, ada yang aneh dalam keputusan tersebut, baik di tingkat KPU Papua Barat dan KPU Pusat. Pada 11 Februari lalu, KPU Papua Barat mengumumkan

14 12

13 11

ď Ž Baca Yusril Hal. 11

7 10 9

SUBUH ZUHUR ASAR 05.07 12.28 15.46 MAGRIB ISYA 18.31 19.41

8

tingkat provinsi.

Rencana penetapan status ini sendiri sudah mengemuka sejak

SIAK(RP) -Lambatnya mobil pemadam kebakaran (damkar) datang, disinyalir menjadi pemicu mengapa kebakaran di China Town Siak sampai menghanguskan 70 rumah. Namun tudingan itu langsung dibantah Kabid Damkar Irwan Priatna. Menurutnya, mobil damkar tiba di lokasi pukul 03.10 menit. Dua unit mobil yang tiba di lokasi pertama kali, kata Irwan, berkapasitas 6.000 liter dan 10.000 liter. Semuanya berfungsi baik. Tidak seperti informasi yang beredar sebelumnya yang mengatakan mobil tidak berfungsi normal. Â

ď Ž Baca Status Halaman 2

ď Ž Baca Damkar Halaman 11

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Pencegahan Korupsi Daerah Belum Siap JAKARTA (RP) – Keseriusan pemerintah dalam merancang konsep pencegahan korupsi di lingkungan pemerintah daerah (pemda) masih setengah-setengah. Buktinya, sampai sekarang belum ada regulasi pencegahan yang ditelurkan pemerintah.

Padahal, koordinasi antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) intensif dilakukan.

Kondisi itu menjadi salah satu faktor penyebab masih banyak kepala daerah tersangkut persoalan korupsi di KPK. ď Ž Baca Pencegahan Halaman 11

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Status Siaga Ditetapkan Hari Ini PEKANBARU (RP) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menetapkan status siaga bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla), hari ini (19/2). Ini disebabkan

karhutla terus bermunculan di berbagai wilayah di Riau. Dengan penetapan status, penanganan karhutla selanjutnya dikoordinasikan oleh Satuan Tugas (Satgas) di

Damkar Siak Bantah Lambat Datang

Lolos dari Lubang Aorta Dissection (10)

Bahagia Walau Gagal Gemuk Oleh DAHLAN ISKAN

BERAT badan saya tu­r un terus. Tinggal 66 kg. Dari 70 kg sebelum operasi. Saya harus melawannya. Dengan makan lebih banyak.

Tapi sampai hari ini (14/2) selera makan saya belum pulih. Air liur masih terasa pahit. Seperti umumnya orang yang habis sakit keras yang lama.

Saya paksakan untuk makan banyak.

Biar pun tidak ada selera. Teman-teman

mengatakan saya terlalu kurus. Pipi menipis. Tapi dengan tinggi 168 cm sebenarnya itulah berat ideal saya. Menurut kaidah kesehatan. Hanya saja karena belum pernah sekurus ini rasanya seperti orang habis sakit.

Memang. Kalau saja saya sudah bisa olahraga seperti dulu, kekurusan badan saya ini sedikit tertutupi oleh otot yang terbentuk.

Sayangnya saya belum bisa ikut senam secara penuh. Sesekali saya memaksakan diri bergabung dengan grup senam saya tapi hanya untuk ikut pemanasannya. ď Ž Baca Bahagia Halaman 2 ď Ž TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2

Bahagia Walau Gagal Gemuk Sambungan dari hal. 1 Kadang bisa sampai akhir tapi dengan porsi gerak hanya 25 persennya.

Sehari sebelum berangkat Umroh, olahraga dengan dress code Hawaii. Saya temui dokter Benjamin. Konsultasi soal turunnya timbangan itu. Jangan-jangan ada bahaya lain di baliknya.

“Kalau sampai sebulan ke depan masih terus turun kita periksa lebih detil,” ujar dokter Benjamin Chua, yang mengoperasi aorta saya.

Yang harus diingat, katanya, saya adalah mantan penderita kanker stadium akhir. Kanker hati. Yang waktu itu, 11 tahun lalu, diatasi dengan cara mengganti hati yang penuh kanker itu dengan hati baru milik orang yang meninggal.

Logikanya benih-benih kanker itu sudah beredar ke seluruh tubuh melalui peredaran darah.

Sejauh ini tidak ada tanda-tanda benih kanker itu muncul kembali.

Setiap enam bulan saya check-up ke rumah sakit di Tianjin, Cina.

Diteliti kemungkinan muncul kembalinya kanker itu. Tidak ditemukan. Tapi dengan pecahnya aorta saya di Madinah akhir Desember lalu kondisi badan saya sangat drop. Apalagi aorta dissection itu baru ketahuan setengah bulan setelah kejadian.

Dengan kondisi badan yang lagi drop segala penyakit bisa muncul tanpa perlawanan dari sistem imunitas tubuh. Apalagi sejak ganti hati itu saya minum obat untuk menurunkan imunitas badan. Setiap hari.

Yang juga saya khawatirkan adalah banyaknya obat yang saya minum selama proses penyelesaian aorta dissection ini. Pasti mengganggu sistem tubuh saya. Termasuk akibat banyaknya cairan kontras yang masuk ke tubuh saya selama saya menjalani CT scan yang berulang kali.

Pernah, untuk persiapan operasi, CT scan-nya empat kali. Berarti empat kali juga cairan kontras dimasukkan ke darah saya. Itulah cairan yang berasal dari proses nuklir.

Mengandung radiasi. Untuk membuat kamera bisa membedakan mana bagain tubuh yang bemasalah dan mana yang normal. Di Tianjin, saya hanya boleh menjalani CT scan enam bulan sekali. Agar tidak terlalu sering ada cairan kontras yang masuk tubuh. Itu pun setiap kali mau CT scan diingatkan agar membawa air minum 1,5 liter. Begitu CT scan selesai air sebanyak itu harus diminum. Untuk membersihkan pengaruh cairan kontras dari dalam darah.

Sedang di Singapura ini, sekali CT scan langsung empat seri, berarti empat kali pula dimasuki cairan kontras.

Hanya dalam waktu dua jam.

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

Padahal dua hari sebelumnya sudah menjalani proses yang sama.

Begitu banyak cairan kontras yang masuk tubuh saya. Di Singapura dokter tidak mengingatkan perlunya minum banyak air setelah CT scan. Tapi Robert Lai menyiapkannya. Teman saya itu sudah terbiasa merawat saya di Tianjin. Tahu apa yang harus dilakukan. Tapi empat kali dimasuki cairan kontras hanya dalam waktu dua jam membuat saya khawatir. Tidak mungkin saya minum 1,5 liter x 4 sekaligus.

Kembali ke soal berat badan yang merosot terus. Apa yang paling dikhawatirkan dengan terus turunnya berat badan? “Terus terang kita harus mulai waspada dengan kanker,” kata dokter Benjamin Chua. “Apalagi Anda punya riwayat itu,” tambahnya.

Tapi Benjamin minta saya bersabar dulu. Jangan panik.

Tunggu sebulan lagi. Apakah berat badan masih terus turun. Saya pun pulang ke Indonesia. Untuk ikut Hari Pers Nasional di Padang.

Yang puncaknya dihadiri Presiden Jokowi. Saya, kata teman-teman, sebaiknya hadir. Saya adalah

Ketua Umum Serikat Perusahaan Pers. Soal kesehatan saya, satu tim dokter disiapkan. Yang melakukan pemeriksaan tekanan darah dll tiga kali sehari.

Saya bersyukur bisa hadir di Padang. Termasuk bisa ikut pertemuan khusus lima wartawan senior dengan Presiden Jokowi.

Tentu saya tidak akan beberkan jalannya pertemuan. Atau pembicaraan khusus itu. Itu pertemuan tertutup. HP pun harus ditinggal di luar ruangan. Saya bahagia bisa empat hari di Padang. Bertemu teman-teman pers dari seluruh Indonesia.

Hanya saja program menaikkan berat badan saya gagal. Air liur saya yang masih pahit tidak cocok dengan jenis nasi di sana yang dalam bahasa Kalimantan, disebut karau.

Di Jawa saya suka masakan Padang karena nasinya sudah disesuaikan dengan selera lokal: tidak suka nasi karau. Tidak pulen.

Saya pun tiap hari makan lontong. Atau ketupat. Dengan lauk monoton: sate padang…yang hanya saya ambil sausnya…untuk makan ketupat itu.(bersambung)

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Status Siaga Ditetapkan Hari Ini Sambungan dari hal. 1 pekan lalu. Apalagi di kabupaten seperti Kepulauan Meranti terjadi karhutla seluas 135 hektare. Sementara itu, titik api juga muncul di Dumai dan Rokan Hilir dan beberapa daerah lain.

Penetapan status dilakukan bersama dengan rapat koordinasi yang akan dihadiri instansi terkait seperti Pemprov Riau , TNI, Polri di ruang Kenanga Kantor Gubernur Riau Jalan Sudirman Pekanbaru. ‘’Besok (hari ini, red) penetapan status siaga bencana provinsi terkait karhutla,’’ kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger kepada Riau Pos melalui sambungan telepon, Ahad (18/2).

Dipaparkannya, dengan penetapan status ini, nanti Pemprov Riau akan bisa lebih mudah membantu kabupaten/kota yang terjadi karhutla. ‘’Kami sudah bisa penuh mendampingi kabupaten/kota. Kami juga minta pendampingan dari BNPB, baik helikopter mau pun peralatan lain yang bisa didorong ke sini. Baik itu heli patroli mau pun water bombing dan pesawat,’’ paparnya.

Mengenai anggaran yang digunakan

dalam siaga bencana, Sanger menyebut masih menggunakan dana rutin. ‘’Kita kan ada dana BTT (Bantuan Tak Terduga), itu kalau sudah tanggap darurat baru bisa digunakan, tapi ini kan siaga darurat, jadi dana rutin satker masing-masing,’’ jelasnya.

Setelah ditetapkan maka Satgas Penanggulangan Karhutla otomatis akan aktif juga. ‘’Kalau sudah siaga, otomatis satgas muncul. Komandonya di Danrem.

Kalau belum penetapan siaga, BPBD setempat yang mengkoordinir karena komando belum ada. Karena BPBD selain koordinasi kan juga komando serta pelaksana,’’ urainya.

Dari data BPBD Riau hingga Jumat (16/2) lalu, dari satelit NOAA 18 tidak terpantau hot spot (titip panas) untuk Sumatera dan Riau. Sementara dari satelit Terra/Aqua BMKG di Sumatera terpantau ada 15 hot spot dengan 7 di antaranya berasal di Riau. Yakni, Rokan Hilir (1), Rokan Hulu (1), Kepulauan Meranti (1), Pelalawan (3), dan Indragiri Hulu (1). Sedangkan, melalui pantauan satelit Lapan terdeteksi dengan kepercayaan 50 persen 9 hot spot di Riau. Yakni Rokan Hilir (1), Rokan

Hulu (1), Meranti (1), Pelalawan (4), Indragiri Hulu (1), dan Indragiri Hilir (1). Sementara dengan kepercayaan 70 persen terdeteksi 6 hot spot. Yakni Rokan Hilir (1), Rokan Hulu (1), Meranti (1), Pelalawan (2) dan Indragiri Hulu (1).

Dalam penanggulangan karhutla, saat ini untuk satgas udara diperbantukan dua helikopter. Yakni dari Sinarmas dan TNI AU. Helikopter sudah melakukan 43 kali water bombing dengan total 163.000 liter air.

Sementara itu dari darat, pemadam dilakukan tim gabungan BPBD, TNI, Polri, Manggala Agni dan beberapa instansi lain. Mulai dari kebakaran yang terjadi di Indragiri Hilir, Kampar, Pekanbaru, Dumai, dan Indragiri Hulu. Hingga 16 Februari lalu terdata lahan terbakar seluas 410,5 hektare (ha). Jika dirincikan karhutla terjadi di Dumai seluas 62,75 ha, Bengkalis 58 ha, Meranti 101,5 ha, Siak 0,5 ha, Pekanbaru 27 ha, Kampar 15,25 ha, Inhu 121, 5 ha, dan Inhil 24 ha. ‘’Untuk Meranti itu sudah selesai, kemarin Dumai masih sedikit pendingin, Rohil dua titik api. Mobilisasi personel darat juga sudah,’’ ungkap Edwar Sanger.(ali)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

PRO-BISNIS

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

BELANJA NONTUNAI: Seorang konsumen berbelanja dengan transaksi nontunai di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, beberapa waktu lalu.

INTERNET

Imlek, Transaksi Nontunai Meningkat JAKARTA (RP) – Perayaan Tahun Baru Imlek yang beriringan dengan akhir pekan membuat hari libur nasional menjadi lebih panjang.

Konsumsi dan belanja masyarakat pun ikut meningkat. Itu mendorong peningkatan transaksi nontunai yang menggunakan jasa perbankan.

Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk Lani Darmawan menyatakan, transaksi selama Imlek tahun ini lebih tinggi daripada akhir pekan biasa. Biasanya, pada saat momen tertentu seperti Imlek, hari belanja online nasional (harbolnas), dan

lain-lain, transaksi perbankan nasabah naik minimal 10 persen, bahkan kerap lebih tinggi.

Sebab, masyarakat memanfaatkan momen liburan untuk berbelanja, mudik, dan berwisata. ”Selain itu, kami selalu memberikan promo-promo khusus. Nasabah banyak memanfaatkan kartu kredit untuk fashion, travel, dan F&B (food and beverage),” katanya.

Momen Imlek juga digunakan perseroan untuk memberikan promo khusus kredit pemilikan rumah (KPR). Senada dengan Lani,

Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Santoso Liem menuturkan bahwa pihaknya memberikan banyak promo untuk transaksi di restoran dan outlet-outlet fashion. ”Yang seperti itu pasti menarik bagi pengguna kartu kredit,” ujarnya.

Santoso tidak menyebutkan kenaikan transaksi dari promo-promo tersebut. Yang jelas, kata dia, minat masyarakat yang tinggi untuk bertransaksi nontunai tidak hanya membawa keuntungan bagi perbankan.

Menurut dia, promo dari per-

bankan secara tidak langsung bisa meningkatkan penetrasi Gerakan Nasional Nontunai (GNNT). Sebab, kenaikan transaksi saat liburan tidak hanya didominasi oleh pengguna kartu kredit, tetapi meluas pada transaksi kartu debit pada ritel, uang elektronik di gerbang tol, dan transfer uang menggunakan mobile banking. ’’Secara jangka panjang, nontunai ini pasti membawa edukasi buat masyarakat. Jadi, mereka lebih akrab dengan gaya hidup nontunai,’’ ungkapnya.(rin/c20/fal/jpg)

3

Indeks Masih Dibayangi Faktor AS Laporan JPG, Jakarta INDEKS harga saham gabungan (IHSG) pekan ini berpotensi bergerak mixed. Pekan lalu, indeks naik 1,32 persen ke posisi 6.591,58 jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya. Kenaikan IHSG itu juga diikuti pertumbuhan kapitalisasi pasar di bursa sebesar 1,22 persen menjadi Rp7.332,41 triliun.

Meski indeksnya naik, rata-rata nilai transaksi harian, volume transaksi harian, dan frekuensi transaksi harian pekan lalu kompak menurun. ’’Investor asing mencatatkan aksi jual bersih pekan lalu dengan nilai Rp1,58 triliun. Jadi, di sepanjang tahun ini, investor asing telah mencatatkan total nilai jual bersih Rp 6,89 triliun,’’ kata Kepala Divisi Komunikasi Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Oskar Herliansyah.

Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee menuturkan, menurunnya aktivitas di bursa pekan lalu masih terdampak sepinya aktivitas investor menjelang liburan Imlek.

Namun, pekan ini, aktivitas di bursa bisa kembali bergairah. Indeks pun berpeluang naik lagi.

’’Investor ingin melihat bagaimana laporan keuangan para emiten.

Laporan emiten semestinya banyak yang punya kinerja membaik,’’ ujar Hans.

Selain faktor emiten, pasar akan kembali fokus pada kondisi dan dinamika pasar di AS.Pasar keuangan AS memang tengah menarik perhatian masyarakat. Sebab, investor melihat peluang kenaikan lanjutan dari suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) yakni The Federal Reserve.

Selain itu, data inflasi yang meningkat di AS menuntut suku bunga acuan agar segera disesuaikan. Tujuannya, menjaga mata uang USD supaya tidak terus melemah. Berbeda dengan Hans, analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menyatakan, indeks pekan ini berpotensi menurun. ’’IHSG akan terkoreksi wajar menuju ke area support pada level 6.575 dan 6.558,’’ ucapnya.

Secara teknikal, bursa sudah menunjukkan overbought (kelebihan beli). Reza pun merekomendasikan saham ACES, AGRO, BEST, BUMI, SILO dan UNVR untuk perdagangan Senin (19/2).(rin/c18/ sof/das)

PLN Didesak Lebih Efisien JAKARTA (RP) - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) harus bisa bersaing dengan perusahaan Tenaga Nasional Berhad (TNB) Malaysia soal efisiensi. PLN diminta untuk menginformasikan capaian efisiensi kepada masyarakat.

Selain itu, PLN harus terus meningkatkan pelayanannya karena masih banyak keluhan terhadap pelayanan perusahaan penyedia listrik tersebut.

“Bahkan pada 2017, keluhan konsumen terhadap PLN menduduki peringkat lima besar karena mencapai enam persen dari total pengaduan ke YLKI,” ujar Ketua Pengu-

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

rus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi.

Ia meminta, perusahaan pelat merah ini, tidak kalah dengan TNB Malaysia atau perusahaan listrik Korea secara manajerial. Dan meminta pemerintah untuk menjaga keberpihakan kepada badan usaha milik negara (BUMN) sebagai wujud nyata penerapan Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945. “Misi BUMN, seperti PLN dan PT Pertamina, selain mencari keuntungan yang wajar juga untuk melayani masyarakat,” katanya.

Pemerintah, kata ia, harus

menjaga BUMN dari ancaman kebangkrutan akibat kebijakan yang tidak jelas, tidak taat asas dan saling tumpang tindih. Saat ini, kebijakan di bidang ketenagalistrikan yang sangat diatur di sisi hilir yaitu tarif listrik, tetapi sangat dinamis dan liberal di sektor hulu.

“Konsumen berhak atas tarif listrik yang wajar. Sementara itu, kewajaran tarif juga harus memperhatikan kepentingan operator. Kewajaran tarif sesuai biaya pokok penyediaan akan menjaga keberlanjutan PT PLN,” ujarnya pula.(int/das)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN

INTERAKTIF

4

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya.

Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi.

Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081375350355

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Memilih Sesuai Alamat KTP-el

 � �

Â? Â?

Â? Â?

Sampai saat ini, masih banyak masyarakat yang bingung, apakah pemilik KTP-el bisa melakukan pencoblosan di tempat berbeda dengan tempat tinggal asalnya. Mohon penjelasannya Pak KPU.

WA:0812679XXX

Menjiplak Portal Berita untuk Sebar Fitnah MANAJEMEN portal berita Viva, tampaknya, perlu melaporkan pengelola blog id-viva-news-blogspot.co.id. Blog itu dibuat dengan menggunakan logo-logo Viva, kemudian dimanfaatkan untuk menyebarkan kabar bohong.

Salah satu kabar bohong yang dibuat blog itu berjudul, ’’Usulan Megawati Tentang Toa Ditiadakan Akhirnya Terwujud. Beberapa Majid Sudah Turunkan Toanya’’. Tulisan tersebut dibuat pada 13 Februari lalu. Dalam berita itu disebutkan, usul Megawati kepada pemerintah agar toa ditiadakan akhirnya disetujui. ’’Beberapa Masjid telah diturunkan Toanya dan dibuang ke tempat sampah terdekat karena sudah tidak digunakan lagi. Langkah selanjutnya akan berlanjut ke beberapa daerah di Indonesia mulai dari sabang sampai merauke, atau mulai dari Aceh sampai Papua,’’ tulis blog itu.

Menurut blog tersebut, sudah ada 500 masjid di Indonesia tanpa toa. Pada

Tajuk

akhir tulisannya, blog itu menuliskan kode penulis layaknya berita betulan, yakni ’’Echa/wartawan Viva’’.

Dari pengecekan di situs Viva.co.id, jelas tidak ada berita semacam itu.

Ada dua dugaan motif pembuatan kabar bohong seperti itu. Pertama, pesanan pihak-pihak tertentu yang ingin menjatuhkan Megawati. Kedua, situs tersebut memanfaatkan isu yang sedang ramai untuk mendulang klik dari netizen.

Isu soal Megawati dan toa masjid memang sempat ramai beberapa hari terakhir. JPG pernah mengulas hal itu dan mengungkap bahwa salah satu penyebarnya adalah akun Facebook PKI. Akun tersebut sengaja dibuat untuk mencari traffic bagi blog-blog ini: med1a-terpercaya.blogspot.com, international-news-today.blogspot.com, dan seputar-berita-indonesia.blogspot. com. Fan page PKI dan blog-blog tersebut langsung dimatikan ketika kabar ini ramai beredar.(gun/c5/fat/jpg)

PEKANBARU (RP) - Menjawab pertanyaan itu, Komisioner KPU Provinsi Riau Divisi Hukum dan Pengawasan Ilham Muhammad Yasir mengatakan, masyarakat yang tinggal di lokasi berbeda dengan alamat asal KTP-el bisa menggunakan formulir A.5 KWK. ‘’Pada saat coklit sekarang ini jika tidak ditemukan di daerah asal, maka tidak tercoklit, jadi dia tidak bisa memilih di kota lain selain alamat di KTP-el. Sebaiknya mengurus form pindah memilih A.5 KWK dari tempat pemilih asal terdaftar sebagai pemilih,’’ ujar Ilham.

Jika tidak tercoklit, lanjut dia, maka

si pemilih dianjurkan agar melakukan perbaikan DPS serta melapor ke PPS setempat di lokasi asal. Sebagaimana alamat yang tercantum di dalam KK atau KTP-el. ‘’Jika mau pakai A.5 KWK atau pindah memilih, yang bersangkutan harus punya alasan yang jelas. Itu diperbolehkan undang-undang, yaitu dalam rangka tugas belajar mau pun tugas kerja,’’ tambahnya.

Sementara itu, mantan pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Sumatera Utara

(UISU) Umi Aisyah SH yang saat ini Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Simpangtiga, Kecamatan Bukit Raya membenarkan di wilayah kerjanya ditemukan permasalahan yang sama.

Ada beberapa wilayah kerja PPDP yang warganya minta dicoklit meski tidak memiliki KTP atau KK setempat.

Sejak awal PPDP sudah mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) dan selalu koordinasi dengan PPS maka permasalahan seperti di atas sudah bisa teratasi. ‘’PPDP bekerja memegang peraturan dan ketentuan,’’ ujarnya. (nda)

rencanA

Melihat Riau dari Beragam Perspektif

RIAU dilihat dari berbagai perspektif. Sebagai wilayah terbentang dari perbatasan Sumatera Barat, Sumatera Utara, Jambi, dan Kepulauan Riau. Wilayah ini memiliki beragam potensi, mulai dari potensi pariwisata bukit barisan, sungai yang jernih di perbatasan Sumbar, pemandangan yang indah, dan kekayaan alam yang berlimpah. Di pesisir, beragam potensi wisata pun ada, mulai dari keindahan pantai di Pulau Rupat yang berbetasan dengan Malaysia, juga memiliki potensi kekayaan alam berupa ikan di lautan dan aneka tambang juga dermaga dan pelabuhan besar.

Sebagai budaya, memiliki kekayaan beragam budaya. Budaya Melayu yang akomodatif terhadap perubahan, sudah teruji oleh zaman.

Budaya Melayu menerima budaya Arab, terbukti beberapa kesenian berasal dari Arab, bahkan sultan Siak pun berasal dari Arab. Demikian juga budaya Cina, wilayah Riau tidak pernah terlepas dari Cina Town, yakni kedai-kedai kecil yang terdiri dari pedagang Cina yang berperan dalam memajukan wilayah atau kota di Riau. Lihat saja di Pekanbaru ada Cina Town, demikian juga di Bagansiapi-api, Bengkalis, Selatpanjang dan termasuk di Siak, yang baru-baru ini terbakar.

Melayu sebagai budaya yang terbuka, membuat wilayah-wilayah pesisir Melayu berkembang pesat. Lihat

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Selat Melaka sebagai bandar persinggahan terbesar di Asia Tenggara, jauh sebelum Singapura muncul, namun sayang, peluang itu diambil-alih oleh Tumasik (Sungapura tempo dulu), sehingga kehingar-bingaran bandar pelabuhan Melaka pun memudar.

Budaya yang terbukalah membuat suatu daerah berkembang pesat.

Riau berkembang pesat karena budaya Melayu yang terbuka terhadap budaya lain, sehingga daerah ini pernah menaklukkan Johor, menguasai pesisir Sumatera, dan menjalin hubungan baik dengan sejumlah kerajaan di Asia Tenggara, bahkan negeri jazirah Arab.

Hingga kini Riau terus berkembang menuju kejayaan, beragam potensi alam, potensi budaya, dan potensi lainnya menyatu dalam gerak pembangunan. Kita tidak ingin Riau mengecil, karena dibatasi wilayah, tetapi Riau ada sesuatu yang terbuka, menerima perubahan.

Budaya Melayu yang identik dengan Islam, merupakan temeng dalam menghadapi budaya asing yang bertentangan dengan ajaran Islam. Nilainilai Islam masuk ke dalam budaya Melayu, sehingga umat Islam pun tidak tergerus oleh zaman. Mereka yang bermukim di Riau ini beragam suku dari berbagai daerah, namum Melayu adalah bagian dari mereka.

Bersama-sama membangun Bumi Lancang Kuning ini.***

ZULKIFLI ALI/RIAU POS

RUSAK: Jalan Garuda Sakti kilometer 2 memprihatinkan, Ahad (18/2/2018). Kedalaman lubangnya setengah meter dan lebar sekitar 3-4 meter, sangat mengganggu aktivitas lalu lintas.

Jalan Garuda Sakti Dibiarkan Rusak Pak Wali Kota Pekanbaru, di Jalan Garuda Sakti kilometer 2 tak jauh dari usaha ready mix (beton) ada lubang besar dengan kedalaman 0,5 meter dan lebar sekitar 3-4 meter.

WA: 0853659XXX

PEKANBARU (RP) - Hingga saat ini, beberapa tempat di sepanjang Jalan Garuda Sakti rusak cukup parah. Di Jalan Kilometer 2 Garuda Sakti Pekanbaru ada jalan berlubang berkedalaman 0,5 meter dan lebar 3-4 meter.

Kondisi jalan tersebut dikeluhkan warga sekitar. Warga bertanya-tanya ke mana pemerintah, banyak jalan rusak dan tidak dilakukan perbaikan.

Riau Pos, mencoba melakukan penelusuran kepada dua PUPR yakni, PUPR Kota Pekanbaru dan PUPR Provinsi Riau. Dari keterangan keduanya, Riau Pos mendapat jawaban bahwa jalan

tersebut bukanlah menjadi kewenangan mereka. ‘’Itu status jalannya bukan jalan Kota Pekanbaru. Kami tidak bisa memperbaiki, karena jika perbaiki akan menjadi temuan. Kami hanya bisa memperbaiki jalan kota,’’ kata Plt Kepala Dinas PU Kota Pekanbaru A Saat.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Provinsi Riau Dadang Eko Purwanto saat dikonfirmasi juga mengatakan, Jalan Garuda Sakti merupakan jalan nasional. ‘’Kami hanya bisa berkoordinasi dengan pelaksana jalan nasional,’’ katanya.(luk/ali)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

KOMUNIKASI-BISNIS

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

5

Indonesia Ekspor Jagung ke Filipina Petani Menikmati Rp4 Triliun Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru MENTERI Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman didampingi Gubernur Gorontalo, Ketua KPPU, Syarkawi Rauf dan Wakil Ketua Komisi IV Roem Kono melepas 57,650 ton dari total 100 ribu ton jagung dengan tujuan ke Filipina, belum lama ini.

Mentan Amran dalam sambutannya mengucapkan rasa bersyukurnya karena Indonesia sudah mampu mengekspor. Padahal di 2015 yang lalu Indonesia masih melakukan

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

impor 3,6 juta ton.

“Syukur alhamdulillah, kita bisa ekspor jagung. Kita putar keadaan,” kata Mentan, akhir pekan kemarin.

Menurut Mentan, hal ini sesuai arahan Presiden Jokowi yang menginstruksikan bahwa pemerintah harus bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat dengan mendorong ekspor dan investasi.

“Total peninkatan produksi jagung sejak pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla di Gorontalo akan membawa tambahan pendapatan bagi petani Gorontalo sebesar Rp4 triliun,” imbuh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.

Menguatkan harapan Mentan, Ketua Komisi Pengawas

Persaingan Usaha (KPPU) Syarkawi Rauf menegaskan agar produksi jagung yang dulu hanya 300.000 ton menjadi sekarang 1.552.136 ton tersebut tidak dipermainkan oleh siapa pun. “Kita harus bela dan bantu petani,” ujar ketua KPPU. Sebelumnya, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menyampaikan total nilai produksi jagung 2017 dibanding tahun sebelumnya, ini mampu meningkatkan pendapatan sebesar Rp4 triliun.

Habibie juga menyatakan bahwa 75 persen masyarakatnya yang ada di Gorontalo mampu naik haji karena hasil jagung.

“Di sini, sudah 75 persen masyarakat naik haji dari jag-

ung,” kata Habibie.

Sebelum pelepasan ekspor ini, Menteri Pertanian bersama Gubernur Gorontalo dengan disaksikan oleh masyarakat telah melakukan panen di luasan hamparan 100 hektare dengan produksi 7,2 ton per hektare.

Gorontalo sendiri mempunyai potensi lahan pertanian seluas 198.655 hektare.

Dengan rincian lahan sawah 14.298 ha dan luas bukan sawah 163.017 ha.

Panen jagung di Provinsi Gorontalo hampir tidak mengenal waktu dan musim. Ini dapat dilihat dari perkiraan panen 2 bulan ke depan dengan luas areal yang akan dipanen 82.263 ha.(aga)

JPG

BERSALAMAN: Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersalaman dengan Wakil Menteri Pertanian Brazil HE Mr Eumar Roberto Novacki di ruang kerjanya, Jakarta, belum lama ini.

 TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

FOPIN SINAGA/RIAU POS

FOPIN SINAGA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Para pengurus DPP Inkindo Riau periode 2018-2022 foto bersama usai dilantik Sekjen DPN Inkindo, Kamis (15/2/2018).

PLAKAT: Foto bersama usai penyerahan plakat saat pembukaan Musyawarah Provinsi X Inkindo Riau di Hotel Pangeran, Kamis (15/2/2018).

Nurshodiq Terpilih Jadi Ketua DPP Inkindo Riau Laporan FOPIN SINAGA, Pekanbaru MELALUI Musyawarah Provinsi X Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Riau, Nurshodiq kembali dipercaya mengemban amanah sebagai Ketua Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Inkindo Riau untuk periode 2018-2022.

Musyawarah provinsi dilaksanakan di Hotel Pangeran, Kamis (15/2).

Selain pergantian kepengurusan periode lalu, melalui musyawarah ini Inkindo Riau melakukan penyusunan program kerja untuk empat tahun yang akan datang. Program kerja di arahkan seperti yang termuat di dalam semangat tema yaitu “Perkuatan Peran Strategis Inkindo Riau dalam Meningkatkan Nilai Jual dan Potensi

Pasar Jasa Konsultansi.” Selain Nurshodiq, turut dilantik antara lain Sekretaris Fakhrurrozi ST dan Bendahara Rina Rosa SE. Turut dilantik para pengurus unsur lainnya yaitu Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) dan Dewan Pertimbangan Organisasi Provinsi (DPOP).

“Saya dipercaya oleh anggota kembali memimpin di DPP Inkindo Riau.

Insya Allah, amanah ini akan saya jalankan sebagaimana mestinya.

Apa yang sudah baik dilakukan pada periode lalu akan kami tingkatkan sedangkan yang belum selesai kami lanjutkan. Demikian pula halnya yang masih kurang akan kami sempurnakan.Mohon dukungan dan doanya,” kata Nurshodiq.

Saat membuka kegiatan Kamis pagi, Asisten III Sekdaprov Riau In-

drawati Nasution mewakili Plt GubernurWan Thamrin Hasyim menyebutkan, bahwa peran Inkindo sangat strategis terutama dalam bermitra dengan Pemerintah Provinsi Riau.

Pihaknya berharap agar Inkindo terus melakukan pembenahan terutama dalam peningkatan kompetensi para anggota agar dapat bersaing dengan para penyedia jasa konsultansi lainnya termasuk yang berasal dari luar negeri.

Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Nasional Ir Erie Haryadi yang membacakan sambutan Ketua Umum Ir Nugroho Pudji Rahardjo menyebutkan, tema yang diambil mencermikan semangat DPP Inkindo Riau untuk memberikan kontribusi maksimal dari dunia jasa konstruksi terhadap pembangunan di Riau maupun In-

donesia.

“Kami mengharapkan setiap peserta dapat memberikan kontribusi yang optimal dan konstruktif sehingga musprov dapat menghasilkan keputusan-keputusan organisasi yang bermanfaat baik untuk kepentingan pengembangan usaha anggota maupun kepentingan pengembangan organisasi ke depan,” kata Erie.

Disebutkannya pula, Inkindo sebagai asosiasi konsultan nasional turut berperan dan bertanggung jawab dalam keberhasilan proses pembangunan baik tingkat nasional maupun daerah. Karenanya anggota Inkindo Riau diharapkan dapat bermitra dan bersinergai dengan brbagai pihak yang terkait baik pemerintah, dunia usaha, dunia pendidikan maupun masyarakat secara luas.

Erie juga menjabarkan beberapa hal yang sudah dilakukan Inkindo secara nasional. Untuk internal, Inkindo menjalin kerja sama dengan Kementerian PUPR untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan tenaga ahli.

Inkindo juga sudah melakukan koordinasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk mengajukan undang-undang tentang jasa konsultan. Pada bulan November 2017 lalu Inkindo sudah memasukkan naskah akademik dan RUU Jasa Konsultan ke DPR RI untuk diajukan sebagai usulan dari DPR RI. “Untuk mengawal dan mendukung RUU tersebut, sampai saat ini DPN Inkindo terus berkoordinasi dengan Bappenas untuk menerbitkan Permen Bappenas. Dari informasi terakhir saat

ini draf Permen Bappenas sebagai Pembina jasa konsultan sudah ada di meja Menteri Bappenas untuk ditandatangani dan disahkan,” ujar Erie.

Saat menyampaikan sambutan Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Provinsi Riau, Aswandi menyebutkan, musyawarah provinsi lazimnya sebagai ajang pengambilan tertinggi di tingkat provinsi. Karenanya, LPJK meminta agar para anggota Inkindo Riau menjadikan momen musyawarah untuk menentukan arah organisasi empat tahun ke depan.

“Kami yakin bahwa Inkindo ini dalam menjalankan roda organisasi makin professional. Soal pergantian pengurus, yang kami tahu dan kami yakini Inkindo melakukannya dengan adem. Tidak ada gejolak,” kata Aswandi.(kom/ifr)

260 Orang Ikuti Donor Darah di Eka Hospital CR2/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Owner Hotel Sri Indrayani Merza Gamal (lima kanan) bersama Pembina Karantina Tahfiz Alquran Dr Musthafa Umar Lc MA (tengah bawah) foto bersama usai peresmian Rumah Tahfiz Alquran di Hotel Sri Indrayani, Ahad (18/2/2018).

Hotel Sri Indrayani Buka Rumah Tahfiz Alquran PEKANBARU (RP) - Menjadi salah satu hotel yang memiliki konsep syariah Islam, membuat Hotel Sri Indrayani Jalan Sam Ratulangi menjalin kerja sama dengan Yayasan Karantina Tahfiz Alquran Nasional Cabang Riau menggelar Rumah Tahfiz Alquran angkatan pertama.

Kegiatan yang secara keseluruhan dilaksanakan di Hotel Sri Indrayani ini dihadiri Ketua Pembina Yayasan Karantina Tahfiz Riau Dr Musthafa Umar Lc MA, Ketua Pimpinan Karantina Ustaz Hardi Damri LC, Owner Hotel Sri

Indrayani Pekanbaru Merza Gamal bersama ratusan peserta Rumah Tahfiz Alquran.

Owner Hotel Sri Indrayani Merza Gamal mengatakan, manajemen hotel sudah lama memiliki konsep syariah yang sudah pasti akan mendukung segala kegiatan yang bersyariah Islam.

Kegiatan Rumah Tahfiz ini salah satu dari banyak hal yang sengaja dibuat oleh Hotel Sri Indrayani untuk mengajak masyarakat Kota Bertuah untuk menghafal Alquran.

“Kami melakukan semua ini karena di Riau peminat untuk belajar

Petani Keluhkan Sawit Trek Sampai 50 Persen PEKANBARU (RP)- Petani sawit di Riau khususnya Kabupaten Kampar mengeluhkan kondisi tanaman kelapa sawit yang produksinya menurun atau kerap disebut trek. Penurunan produksi bisa mencapai 50 persen.

Salah seorang petani sawit, Agus mengatakan, biasanya dalam satu pekan pemanenan kelapa sawit di kebun dengan luas dua hektare, bisa menghasilkan sampai satu ton tandan buah segar (TBS) , namun saat ini hanya separuhnya saja.

“Biasanya dalam satu kali panen, bisa dapat satu ton. Kalau sekarang paling hanya dapat 500 kg saja, kondisi seperti ini sudah sebulan terakhir terjadi,” katanya.

Untuk mengatasi kondisi tersebut, para petani berusaha meningkatkan kembali produksi dengan cara melakukan pemupukan.

Namun lagi-lagi kendala dihadapi petani yakni mahalnya harga pupuk yang harus dibeli.

“Kalau dipupuk, produksi buah bisa lebih bagus. Tapi sekarang pupuk harganya cukup mahal, untuk itu kami minta bantuan dari pemerintah agar bisa menyediakan pupuk murah atau bersubsidi untuk para petani,” harapnya.(sol)

Dapat Bantuan Replanting, Harus Tergabung dengan Koperasi PEKANBARU (RP) - Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan terus berupaya mengajukan dana bantuan replanting kelapa sawit untuk para petani di Riau dari pemerintah pusat.

Namun, salah satu syarat agar petani mendapatkan dana replanting yakni petani tergabung dalam satu koperasi.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Riau, Ferry HC mengatakan, pemerintah pusat melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) kelapa sawit menargetkan me-replanting kebun kelapa sawit milik masyarakat di Riau seluas 8.146 hektare pada 2017 lalu. Di mana dalam pelaksanaan replanting tersebut, petani akan dibantu dana sebesar Rp25 juta per hektare dan tidak dikembalikan atau dihutangkan.

“Pada 2017 lalu, ada lima kabupaten yang dilakukan replanting seperti Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar, Pelalawan dan Siak. Di mana dana Rp25 juta per hektare tersebut nantinya akan digunakan untuk kegiatan menumbang pohon kelapa sawit yang lama, penanaman, pemupukan, perbaikan insfrastuktur kebun dan lainnya,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, uang tersebut diberikan memang untuk masyarakat dan bukan sistem hutang. Nantinya uang tersebut akan langsung diberikan ke petani, kemudian petani dikumpulkan di koperasi dan selanjutnya koperasi yang melaksanakan.(sol)  REDAKTUR: KAMARUDDIN

menghafal Alquran sudah banyak, hanya saja lokasinya yang masih sangat jauh berada di luar kota.

Kami berharap selain membantu masyarakat untuk mengumpulkan ladang amal, Hotel Sri Indrayani juga mendapatkan keberkahannya,” tuturnya.

Ketua Panitia Rumah Tahfiz Alquran Idris Ahmad menjelaskan, kegiatan Rumah Tahfiz ini diselenggarakan mulai 18 Februari hingga 25 Maret, sementara gelombang kedua akan dilaksanakan 1 April hingga 6 Mei, lalu gelombang ketiga 7 Mei hingga 11 Juni.(cr2)

PEKANBARU (RP) - Sebanyak 260 orang pendonor terlihat antusias mengikuti donor darah rutin yang ditaja Eka Hospital Pekanbaru bekerja sama dengan Yayasan Dharma Yudha Kusuma Indonesia dan Palang Merah Indonesia (PMI), Ahad (18/2).

Kepala Divisi Marketing dan Humas Eka Hospital dr Deny mengatakan, kegiatan donor darah ini di selenggarakan rutin selama tiga bulan sekali untuk membantu persedian darah PMI. Tak hanya itu, manfaat donor darah ternyata bukan hanya pada penerima donor darah tersebut, tetapi pendonor juga memiliki banyak manfaat. Itu sebabnya setiap aksi donor darah banyak yang rutin datang untuk mendonorkan darahnya demi menolong orang.

Bahkan, Yayasan Dharma Yudha Kusuma Indonesia juga memberikan beberapa suvenir untuk para pendonor yang telah selesai melakukan donor darah, sebagai ucapan terima kasih untuk para pendonor yang ingin mendonorkan darahnya.

“Sekitar 260 orang yang menyumbangkan darahnya untuk membantu sesama yang berasal dari masyarakat umum, komunitas, karyawan dan keluarga karyawan Eka Hospital Pekanbaru. Sebenarnya banyak yang telah mendaftarkan dirinya untuk mengikuti donor r kali ini, karena saat

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

DONOR DARAH: Para peserta donor darah yang digelar Eka Hospital bekerja sama dengan Yayasan Dharma Yudha, Ahad (18/2/2018).

mengikuti tes HB dan juga pemeriksaan tensi tidak lulus terpaksa harus menunda niat baiknya tersebut,” tuturnya.

Bahkan, komunitas yang selalu rutin mengikuti aksi donor darah ini juga terlihat antusias seperti komunitas Mobility Chapter Riau dan komunitas Motor Besar Club Indonesia Chapter Riau.

‘’Kami berharap kegiatan ini dapat membantu PMI Kota Pekanbaru.

Apalagi donor darah juga berguna untuk pemeliharaan fungsi jantung, sebab jumlah darah yang terlalu banyak dapat membebani jantung.

Rencananya untuk aksi donor darah selanjutnya akan berlangsung sekitar bulan Mei akan datang,” katanya. (cr2)

PRO-SAWIT CPO Naik, Dongkrak Harga Tandan Buah Segar Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru HARGA tandan buah segar (TBS) kelapa sawit periode 14-20 Februari kembali mengalami kenaikan pada setiap kelompok. Di mana jumlah kenaikan terbesar pada kelompok umur 10-20 tahun yang mengalami kenaikan sebesar Rp11,68 per kg atau mencapai 0,62 persen dari harga pekan lalu, sehingga harga TBS periode saat ini menjadi Rp1.896,99 per kg.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Riau, Ferry HC mengatakan, kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.

Untuk faktor internal, kenaikan harga TBS disebabkan oleh naiknya harga jual CPO dari beberapa perusahaan sumber data.

“Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami kenaikan sebesar Rp101,83 per kg, Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp26,21 per kg, Astra Agro Lestari Group yang mengalami kenaikan harga

sebesar Rp4,55 per kg, Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp99,61 per kg, hanya PT Citra Riau Sarana yang mengalami penurunan harga sebesar Rp 41,00 per kg dari harga pekan lalu,” katanya.

Sedangkan untuk harga jual kernel, Sinar Mas Group mengalami penurunan sebesar Rp 124,06 per kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp6,00 per kg, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 93,02 per kg, dan PT.Citra Riau Sarana mengalami

penurunan harga sebesar Rp 69,00 per kg dari harga pekan lalu.

“Untuk faktor eksternal dipengaruhi oleh harga CPO dunia sedang dalam tren melemah, hal ini juga akan mempengaruhi harga CPO Indonesia. Salah satu faktor yang menyebabkan tertekannya harga CPO adalah tingkat persediaan yang meningkat seiring dengan produksi yang meningkat.

Sementara peningkatan produksi ini tidak disertai dengan peningkatan demand yang sesuai,” tutupnya.(kom)

Memilih Angkutan Cocok PEKANBARU (RP) - Para petani sawit di Provinsi Riau yang memiliki ribuan hektare lahan sawit sudah pasti memerlukan mobil yang tangguh di segala medan untuk mengangkut hasil panen kelapa sawitnya.

Namun, petani kelapa sawit tak perlu khawatir lagi, karena kini Agung Toyota Jalan Dr Sutomo memiliki mobil komersil yakni truk Toyota Dyna.

Hal ini disampaikan langsung Humas Agung Toyota Andi kepada Riau Pos, Ahad (18/2). Andi mengatakan Toyota Dyna merupakan salah satu produk mobil jenis komersil yang diproduksi oleh Toyota. Toyota Dyna ini memiliki model mobil truk dengan cabin tunggal yang dibarengi dangan bak.

Di Riau, truk Toyota Dyna sudah

banyak pengusaha kelapa sawit yang menggunakannya sebagai alat transportasi pengangkutan barang dan jasa sebagai pendongkrak kemajuan usahanya.

Apalagi, saat ini Toyota Dyna hadir dengan dilengkapi chasis serta gardan yang lebih kuat dan kokoh untuk mengangkut muatan dalam jumlah yang banyak serta berat.

Selain itu juga, suspensi yang fleksibel akan memberikan sistem pengendalian yang mantap sehingga kenyamanan pengemudi akan tetap terjaga saat mengendarai di setiap kondisi jalan maupun medan.

Bahkan, untuk sumber tanaga Dyna memiliki dua pilihan tipe mesin yakni W04D TP berkapasitas 110 PS dan WP4D TR dengan daya maksimum sebesar 130 PS.(cr2)

ANGKUT TBS: Seorang petani sawit di Minas Kabupaten Siak mengangkut TBS ke truk untuk dijual ke pabrik, belum lama ini.

DOK RIAU POS

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

AKTIVITAS

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

7

Kudus Kurniawan Pimpin DPW PPSD Riau Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru KUDUS Kurniawan resmi memimpin Ormas Parsadaan Pomparan Somba Debata (PPSD) atau Persatuan Keturunan Somba Debata Siahaan, Wilayah Riau. Pemilihan ini dilaksanakan di New Hollywood Hotel Pekanbaru Kamis (15/2) dengan dihadiri peserta dari kabupaten kota, dilanjutkan dengan pelantikan, Jumat (16/2).

Sekretaris Jenderal DPP PPSD Drs Sinthon L Siahaan MM mengatakanbahwa untuk Provinsi Riau PPSD ini perdana dibentuk. ‘’DPW PPSD Riau merupakan yang pertama kali dikukuhkan oleh DPP, dan pelantikan akan terus dilakukan di provinsi lainnya bahkan sampai ke kabupaten kota dan juga se-Indonesia,’’ ungkap Sinthon kepada Riau Pos. Disebutkan Shinton yang mewakili Ketua DPP, PPSD ini awalnya merupakan Persatuan Keluarga Marga Siahaan. Marga ini telah berkembang menjadi ormas yang tujuannya adalah untuk meningkatkan SDM keluarga Siahaan serta perekonomian keluarga

BERIKAN SAMBUTAN: Kudus Kurniawan (kiri) memberikan sambutan pada musyawarah wilayah I PPSD Riau, Kamis (15/2/2018).

AGUSTIAR/RIAU POS

Siahaan yang ada di Provinsi Riau. ‘’Jadi, kami syukuri DPW PPSD Provinsi Riau sudah terbentuk dengan Kudus Kurniawan sebagai ketuanya melalui musyawarah resmi dan diputus melalui tim formatur serta disetujui oleh semua peserta Munas,’’ katanya lagi.

Disampaikan Sinthon bahwa ke depannya PPSD tidak lagi hanya berkutat pada adat saja, karena mengenai adat istiadat sudah ada yang mengurusnya. ‘’Namun sekarang kita harus move on

untuk bergerak memikirkan sumber daya manusia (SDM) keturunan Siahaan yang ada di Indonesia ini,’’ tuturnya.

Untuk itu dengan dibentuknya DPW PPSD Riau ini, Shinton mengajak seluruh keluarga besar Siahaan yang tergabung, untuk sama-sama maju, meningkatkan kesejahteraan. ‘’Selain itu juga untuk pengembangan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan dan tetap berlandaskan hubungan keluarga satu darah yakni

HUMAS AL IZHAR SCHOOL FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Para peserta foto bersama dengan pembicara usai pembukaan workshop K13 Al Izhar School, Jumat (16/2/2018).

Pelantikan, Mugus dan K13 di Al Izhar School Sukses PEKANBARU (RP) - Pelantikan Kepala Bagian Penjamin Mutu Pendidikan SDIT dan SMPIT Al Izhar School, Musyawarah Gugus Depan Gerakan Pramuka (Mugus), Workshop Kurikulum 2013 tingkat SD-SMK sukses diselenggarakan dalam satu pekan yang sama.

Ketua Yayasan Daar En Niswah Ir Primaroza Amrianto melantik Siti Irmani SPdI sebagai Kepala Bagian Penjamin Mutu Pendidikan SDIT dan SMPIT Al Izhar School. Siti Irmani sebelumnya menjabat Kepala SMPIT Al Izhar School. Selanjutnya SMPIT Al Izhar School dipimpin Dewi Satri SPd yang sebelumnya adalah Wakil Kurikulum SMPIT, Senin pagi (12/2).

‘’Harapan yang sangat besar dengan adanya bagian Penjamin Mutu Pendidikan ini, mampu memberikan kontribusi demi kemajuan Al Izhar.

Untuk kepala SMPIT terpilih diharapkan dapat membangun sinergi dalam tim,’’ papar Pembina Yayasan Daar En Niswah Dra Hj Rosnaniar MSi yang diakrab disapa bunda ini.

Berikutnya, Mugus diadakan di pangkalan Al Izhar School Gugus Depan (Gudep) 08 049-08.050.

Hadir, Kwaran Kecamatan Tampan Digdo Juniarto MSi. Pada kesempatan itu terpilih pengurus untuk Gudep 08.049 Sufyanul Arifin SPdI dan untuk Gudep 08.050 Anik Dewi Lestari SE, Rabu (14/2).

Selanjutnya, workshop kurikulum

2013 tingkat SD dan SMK untuk lingkungan Al Izhar School diikuti seluruh majelis guru dari satuan pendidikan mulai SDIT, SMPIT dan SMKIT, Jumat (16/2).

Worskhop menghadirkan Drs Edi Marwan Siregar MPd dan Dwi Tri Lestari MSi dari LPMP. Dalam kesempatan itu, Pembina Yayasan Daar En Niswah Dra Hj Rosnaniar MSi mengharapkan narasumber mampu menstranfer ilmu kepada peserta, agar peserta dapat menerapkan pada siswa yang diasuh. Kepala SDIT Al Izhar School Almudassir AMd SPd mengharapkan juga untuk 2018/2019 sudah dapat diterapkan di sekolah dan semua guru dapat mengetahui dan menerapkan K13.(nto/c)

Marga Siahaan dan boru di seluruh Indonesia,’’ jelas Sinthon lagi.

Di samping itu, ditegaskannya, PPSD juga menghimpun kekuatan, kompetensi, bagi keluarga Siahaan yang ingin maju sebagai kepala daerah atau caleg. ‘’Ini akan kami dorong dan doakan bersama-sama,’’ paparnya.

Disambungnya, perkumpulan PPSD ini sudah terbentuk dari tahun 80-an, namun sejak 2014 telah menjadi ormas, maka dengan ormas inilah akan mengembangkan SDM Marga

Siahaan ke depannya. ‘’Kami siap memotivasi generasi muda. Dan di Jakarta kami sudah sering menggelar kegiatan yang mampu mendorong motivasi untuk maju,’’ paparnya.

Sementara itu, Ketua DPW PPSD Kudus Kurniawan yang juga merupakan Anggota DPRD Kota Pekanbaru mengatakan, amanah ini merupakan tugas dan tanggung jawab yang besar baginya, dan bersama pengurus tentunya untuk dapat membesarkan PPSD di Riau ini.

‘’Saat ini ada sekitar 10-15 ribu kepala keluarga Siahaan di Provinsi Riau, ini akan kami kumpulkan, dan jika bicara angka riil tentu lebih besar lagi dari angka itu,’’ kata Kudus, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Hanura Riau.

Jadi PPSD kata Kudus, perkumpulan Marga Siahaan, dan juga ormasnya juga, maka yang diperhatikan itu fokus pada bagaimana meningkatkan dan mendayagunakan potensi yang ada dalam anggota dan keluarga besar. ‘’Jadi kalau ada sekarang istilah zaman now, bagaimana mentransformasi diri tanpa mengubah jati diri,’’ tegasnya.

Untuk program jangka pendek yang akan dilakukan Kudus adalah melakukan sosialisasi sampai ke kabupaten kota, lalu membentuk kepengurusan sampai ke komisariat. PPSD ini juga diharapkan Kudus, bisa berperan aktif dalam UMKM, karena dinilainya ada banyak yang mau menjadi bapak angkat di bidang ini. ‘’PPSD ini kami harapkan selain bisa menolong juga ingin dapat dipercaya,’’ tuturnya. (gus/ifr)

PEMBUKAAN MTQ: Camat Tampan Nurhasminsyah (enam kanan) dan Lurah Air Putih Wahyu Idris (enam kiri) serta unsur kelurahan lainnya memukul kompang saat pembukaan MTQ ke-2 di Perum Garuda Permai Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tampan, Sabtu (17/2/2018).

MTQ di Kelurahan Air Putih Semarak PEKANBARU (RP) - Ratusan warga berdatangan ke Masjid Baburrahmah Perum Garuda Permai RW 05 Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tampan Pekanbaru, Sabtu (17/2). Warga antusias ingin menyaksikan lomba MTQ ke-2.

Mereka ingin menyaksikan lomba baca Alquran dengan kategori tilawah dan tahfiz. Tilawah dibagi tiga tingkatan yaitu anak-anak, remaja dan dewasa.

Sementara tahfiz hanya untuk anak-anak saja. Acara tersebut diikuti oleh 54 peserta.

Ketua Panitia Pelaksana MTQ ke 2 di Kelurahan Air Putih Salamuddin ST menyampaikan terima kasih kepada lurah,

Forum RT RW dan masyarakat atas bantuan berupa dana dan pikiran untuk suksesnya acara MTQ tersebut. Lurah Air Putih Wahyu Idris dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Ketua RW 05 dan RT, Ketua BKMT dan masyarakat di lingkungan Masjid Baburrahmah.

Wahyu berharap, pelaksanaan MTQ berjalan lancar dan pemenangnya akan ikut berlomba di tingkat kecamatan pada Maret mendatang. ‘’MTQ ini adalah program dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang dimulai 2014 dengan tujuan agar semua elemen masyakarat bisa membaca Alquran atau pun pandai mengaji,’’ kata Wahyu

SYAHRUL MUKLIS/RIAU POS

Idris.

Sementara Camat Tampan Nurhasminsyah menyampaikan syukur dan berterima kasih kepada warga. Nurhasminsyah juga membuka acara sebagai pertanda MTQ dimulai. ‘’Sebagai perpanjangan tangan pemerintah, saya bangga semua masyarakat ikut andil untuk menyemarakkan pembacaan Alquran di lingkungan masyakat agar terhindar dari buta aksara Alquran,’’ kata Nurhasminsyah.

Untuk tingkat kecamatan, Tampan sebagai tuan rumah dan akan dilaksanakan di Masjid Paripurna di Perumahan Bina Widya pada 3 dan 4 Maret mendatang.(rul/c)

Lingkaran Setan Kasus Penembakan Brutal di Sekolah

Guru SD Boleh Bawa Senjata saat Mengajar Orangtua, guru, dan siswa di Amerika Serikat tambah ketir-ketir. Sekolah bukan lagi tempat yang menjanjikan keamanan 100 persen. Dalam kurun lima tahun terakhir, tren penembakan terus meningkat.

senjata adalah dengan menghadirkan orang baik yang bersenjata pula,” tegas Wayne LaPierre, Wakil Presiden National Rifle Association (NRA) Foundation.

Pascatragedi Sandy Hook, NRA pula yang mendorong

pemerintah negara bagian mengizinkan para guru dan staf membawa senjata ke sekolah. Insiden mengerikan tersebut terjadi pada 14 Desember 2012. Adam Lanza menembaki anak-anak sekolah dasar di Sandy Hook dan

menewaskan 26 orang Ironisnya, dalam tragedi paling anyar di Marjory Stoneman Douglas High School, Parkland, Negara Bagian Florida, Rabu lalu (14/2), pelaku bukanlah orang asing bagi NRA. (hep/c10/pri/jpg)

Laporan JPG, Washington SEPERTI yang sudah-sudah, tragedi penembakan di sekolah selalu memutar kembali perdebatan tentang regulasi kepemilikan senjata.

Di Kentucky, senator Steve West langsung merumuskan rancangan undang-undang tentang patroli bersenjata di sekolah. ”Sekolah membutuhkan aparat bersenjata. Itu yang sepertinya harus dilakukan jika ingin menjaga keselamatan para siswa,” kata senator Ray Jones, rekan West.

Reuters melaporkan, per November lalu Negara Bagian Michigan mengizinkan para guru (dari SD sampai SMA) membawa senjata di sekolah.

Bahkan, mereka boleh membawanya masuk kelas saat mengajar.

Menurut BBC, beberapa negara bagian lain juga akan segera menerapkan kebijakan yang sama. Di antaranya, Florida, Indiana, Pennsylvania, Mississippi, South Carolina, dan West Virginia.

Sejauh ini, sudah sembilan negara bagian lain yang mengizinkan guru-guru SMA membawa senjata mereka ke sekolah. Seluruh senjata itu tentu harus terdaftar. ”Satu-satunya cara untuk menghentikan penjahat ber REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

SOCIETY

8

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Syamsuar foto bersama dengan seluruh ketua DPD NasDem se-Riau. Mereka komit mendukung penuh untuk memenangkan pasangan SyamsuarEdy Nasution ditandai dengan mengacungkan jari telunjuk sesuai dengan simbol nomor urut satu yang disosialisasikan ke publik.

Rakorwil Bappilu dan KSN DPW Partai NasDem Provinsi Riau

Sukseskan Pilkada 2018 Menuju Kemenangan Pemilu 2019

Sambutan Ketua DPW Riau Partai NasDem Iskandar Hoesin.

Sambutan Calon Gubernur Riau nomor urut 1 Syamsuar yang diusung Partai NasDem.

Sambutan Wakil Sekjen DPP NasDem Hermawi Taslim.

Sambutan Ketua DPD Partai NasDem Kota Pekanbaru H Amran Tambi.

SELURUH kader ditekankan supaya lebih banyak bekerja daripada berbicara menjadi harapan Partai NasDem secara nasional. Dalam mewujudkan itu, DPW Partai NasDem Provinsi Riau yang saat ini dipimpin Ir H Iskandar Hoesin MH menggelar Rakorwil Bappilu dan Komisi Saksi Nasdem (KSN) di Hotel Grand Central, Pekanbaru, Sabtu (17/2).

Mengangkat tema ‘’Sukses Pilkada 2018 Menuju Kemenangan Pemilu 2019’’, diharapkan menjadi motivasi untuk kader-kader NasDem mulai dari DPW sampai tingkat ranting lebih banyak bekerja daripada berbicara.

Ditambah saat ini, untuk Pilkada Provinsi Riau, partai yang didirikan oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh mengusung pasangan Syamsura-Edy Nasution nomor urut 1 ini, bertekad meraih kesuksesan dan menang, dengan mengedepankan moto Partai Bersatu Berjuang Menang.

Rakorwil ini dibuka oleh Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem Hermawi Taslim, didampingi Ketua KSN I Gusti Putu Artha, Ketua DPW NasDem Riau Ir H Iskandar Hoesin, Sekretaris DPW Fuady Noer, Ketua Dewan Pertimbangan Zulkifli AS, Ketua DPD NasDem Pekanbaru Amran Tambi dan ketua DPD NasDem se-Riau.

Tampak juga hadir dalam Rakorwil ini, Ketua Garnita NasDem Riau Farida H Saad, Ketua Garda Pemuda NasDem Munawar Syahputra, Ketua Badan Rescue NasDem Riau Said Zohrin dan Wakil Aprizal AN, Ketua Badan Advokasi Hukum (Bahu) Tori Alexander, Ketua Petani NasDem Riau Rino dan juga anggota DPRD Riau dan kabupaten/kota partai NasDem. Calon Gubernur Riau Syamsuar juga hadir dalam Rakerwil ini setelah menyampaikan duka citanya pasca ada musibah kebakaran di Siak.

Kegiatan yang berlangsung satu hari penuh itu berjalan sukses. Dalam agenda ini DPP NasDem juga melantik KSN Provinsi Riau serta memberikan motivasi dan juga simulasi pemenangan, menyambut Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.

“Alhamdulillah, acara ini sukses terlaksana. Kerja keras semua panitia juga diucapkan terima kasih,” sebut Ketua Panitia Amran Tambi.

Ketua DPW Provinsi Riau Iskandar Hoesin mengatakan, KSN sendiri merupakan lembaga permanen di Partai

NasDem, yang keberadaannya bukan hanya saat pemilu saja.

“Kita sudah tekankan kepada semua KSN dan para bacaleg yang hadir, untuk menjalankan semua yang sudah diberikan oleh pemateri. Tujuan kita, agar NasDem menang di Riau,” katanya.

Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem, Hermawi Taslim menegaskan, yang paling menggembirakan di DPW NasDem Riau bagi pengurus pusat, tidak ada persoalan internal. Tinggal sekarang, komunikasi dan koordinasi saja.

Dia mengharapkan, setelah Rakorwil ini semuanya harus lebih banyak bekerja untuk pemenangan.

“Yang paling kita tekankan adalah, keterbukaan tentang kondisi apa adanya. Kita inginkan semua permasalahan partai harus diletakkan di atas meja.

Jadi, kalau ada kekurangan, bisa diperbaiki bersama,” tutur Hermawi.

DPP menargetkan untuk mengisi Riau Satu dan Riau Dua, harus berasal dari NasDem. Caranya, dengan membuat simulasi dan analisa untuk strategi perang tersebut. Namun persiapan ini konsisten. Disinggung mengenai posisi SDM yang ada, Hermawi dengan tegas mengatakan, bahwa SDM yang ada di Partai NasDem saat ini sangat siap.

“Target kita menyiapkan saksi 2.550 ribu dari 580 ribu TPS. Kita akan siapkan 3 saksi per TPS,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua KSN DPP NasDem I Gusti Putu Artha mengatakan, kerja KSN ini dipatok 8 bulan. Tugas mereka tidak hanya mengamankan suara, tapi mencari suara. Untuk memaksimalkan fungsi ini, pihaknya membentuk dari pusat hingga ke TPS. “Akan ada evaluasi setiap bulan. Kita tidak percaya begitu saja. Akan dicek ke lapangan,” tegasnya.

Calon Gubernur Riau Syamsuar yang hadir saat itu mengatakan, Rakorwil ini kegiatan yang sangat bagus sekali, dalam rangka pemenangan Syamsuar-Edy di Pilkada 2018.

“Agar konsolidasi partai berjalan dengan sebaik-baiknya. Sehingga dalam menghadapi Pilgubri dan Pileg nanti, tetap terwujud kekompakan.

Mulai dari DPP, DPW, DPD, DPC hingga ke ranting. Insya Allah kita menang,” harapnya.(def/adv) n NARASI: DEFIZAL n FOTO: DEFIZAL

Ketua DPW Riau Partai NasDem Iskandar Hoesin berbincang-bincang dengan Calon Gubernur Riau nomor urut 1 Syamsuar.

Ketua bersama pengurus DPW, DPD, DPC dan kader Partai NasDem menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Garnita NasDem siap menangkan pasangan cagub dan cawagub yang diusung Partai NasDem.

Anggota Komisi Saksi (KSN) NasDem Riau.

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

Wakil Sekjen DPP NasDem Hermawi Taslim, didampingi Sekretaris DPW NasDem Riau Fuady Noer (kiri), Ketua Komisi Saksi NasDem I Gusti Putu Artha (tiga dari kanan), Ketua DPD NasDem Pekanbaru Amran Tambi (dua dari kanan), Ketua Dewan Pertimbangan DPW NasDem Riau Zulkifli AS (kanan), memukul gong tanda dibukanya Rakorwil Bappilu dan KSN DPW Partai NasDem Provinsi Riau.

Ketua pengurus DPW, DPD, DPC dan kader Partai NasDem menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Ketua Garda Pemuda NasDem Munawar Syahputra (belakang, empat dari kanan) foto bersama pengurus.

Tim dokumentasi dan publikasi DPD Partai NasDem Kota Pekanbaru.

Kader-kader Partai NasDem.  TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

HEALTH

Riau Pos

l SENIN 19 FEBRUARI 2018

9

riaupos.ladies@gmail.com

B

Laporan: SITI AZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI UANG air kecil adalah hal lumrah yang dilakukan semua orang. Dalam sehari, biasanya “ritual’’ ini bisa terjadi beberapa kali. Dengan berbagai alasan, sebagian dari kita mungkin sering menahan buang air kecil. Bisa karena keasyikan bekerja, malas, tidak menemukan toilet yang nyaman, sedang di perjalanan dan lain sebagainya.

Terdengar sepele memang. Namun, akibat dari menahan buang air kecil ini nggak sepele lho Ladies. Apalagi jika sudah menjadikannya sebagai suatu kebiasaan.

Padahal sudah kebelet, tapi ditunda-tunda karena menganggap hal itu bukan masalah.

Hal seperti ini yang wajib Ladies

tinggalkan.

Sebab, menahan buang air kecil atau pipis berarti menahan kotoran untuk ke luar dari tubuh. Sama saja menahan kotoran lebih lama berada di dalam tubuh. Kedengarannya nggak enak kan? Kotoran itu sendiri berasal dari sisa metabolisme tubuh. Kandungannya tentu nggak diperlukan lagi oleh tubuh. Bahkan, berbahaya jika lama-lama dibiarkan di dalam tubuh.

Hal ini diakui oleh dokter Yelsa Norita. Ia mengatakan, persoalan menahan buang air kecil bukan hal yang kecil dan tak bisa dianggap remeh. “Buang air kecil adalah proses alami dari tubuh. Ini menandakan metabolisme seseorang baik. Jadi, jangan justru ditahan dan ditunda proses pengeluarannya dari tubuh,” ujarnya.

Sedikit pun, Ladies nggak boleh menahan pipis. Mesti hanya beberapa detik bahkan hingga hitungan menit.

Sebab, menurut dokter, tidak ada waktu jeda saat sesak buang air kecil dan kapan bisa mengeluarkannya. Artinya, saat rasa ingin buang air kecil muncul, langsunglah membuangnya di toilet.

“Area untuk menampung kencing di dalam tubuh itu ada batasnya. Jadi, kalau sudah penuh, kantong kencingnya itu, nggak boleh lagi ditahan-tahan,” terangnya.

Jika tubuh mengelu-

arkan urine atau pipis, tandanya tubuh kita sehat. Seperti yang dikatakan dokter Yelsa. Kesehatan itu harus dijaga dan jangan dinodai dengan kebiasaan buruk. Akibatnya, pada proses pencernaan selanjutnya, justru akan timbul masalah baru. Proses tersebut bisa terhambat.

Nggak sampai di situ, jika sudah mengusik proses pencernaan, selanjutnya urine yang nggak keluar itu akan mengintai organ-organ tubuh kita Ladies. Yang paling umum adalah, terjadinya infeksi pada saluran kencing.

“Akibat yang ditimbulkan dari kebiasaan menahan pipis ialah bisa terkena infeksi saluran kencing. Untuk pengobatannya tentu harus membunuh bakteri yang ada di saluran kencing tersebut yang menyebabkan infeksi terjadi,” lanjutnya.

Ia menjelaskan pula, untuk membuktikan seseorang terinfeksi saluran kencing itu, juga nggak sembarangan Ladies. Yakni harus dengan pengujian dari urinenya di laboratorium. Dari situ, bakal ketahuan seseorang terinfeksi saluran kencing atau tidak.

Seperti penyakit lain, infeksi saluran kencing ini juga ada gejalanya Ladies.

Nggak tertutup kemungkinan juga pernah merasakannya. “Biasanya gejala yang dirasakan itu seperti nyeri, sakit saat buang air kecil. Bisa demam.

Kadang bisa mual muntah juga tapi gejala seperti ini masih jarang ditemui,” lanjutnya lagi.

Ladies yang merasa sering menahan pipis dan mulai merasakan gejala-gejala di atas, lekaslah memeriksakan diri ke dokter. Sekadar konsultasi atau check up. Untuk memastikan bahwa baik-baik saja.

Jangan sampai mengetahuinya justru saat infeksi sudah semakin parah. Sebab, infeksi ini bisa berlanjut dan mengintai organ lain. “Jika dibiarkan, kumannya bisa mengganggu ke saluran kencing lainnya seperti ginjal. Lalu, produksi kencing juga bisa jadi sedikit.

Warnanya pun bisa berubah,” tegasnya lagi.

Kalau sudah lari ke ginjal, Ladies perlu waswas. Sebab, hal terparah, bisa berpengaruh pada pendarahan pada saat buang air kecil bahkan gagal ginjal akibat menumpuknya kotoran yang berasal dari urine yang seharusnya dikeluarkan.

Ginjal akan mengalami kerusakan apabila menampung urine terlalu lama.

Hayo? Masih berani menahan pipis? Sesibuk apa pun, jangan sampai urusan kesehatan menjadi korban ya Ladies. Sempatkanlah waktu sebentar untuk membuang kotoran hasil sisa pencernaan tersebut. Nggak sampai 5 menit kok. Di samping jangan menunda buang air, Ladies juga disarankan banyak minum air putih. Sekitar dua liter atau 8 gelas per hari.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah, ganti celana dalam 2-3 kali sehari, jaga kebersihan daerah keintiman dan biasakan kalau menyiram sesudah buang air, dari arah depan ke belakang dan bukan sebaliknya.

Apa pun alasannya, harus mengutamakan kesehatan. Jangan sampai menyesal kemudian hanya karena kebiasaan buruk menahan pipis.(kom)

@riaupos_ladies

1. Infeksi saluran kemih Infeksi saluran kemih atau disebut UTI adalah salah satu masalah kesehatan yang disebabkan oleh infeksi pada bagian saluran kemih. Infeksi saluran kemih bisa jadi sangat menyakitkan.

Ladies akan merasa sering ingin buang air kecil, namun juga merasakan nyeri pada bagian uretra.

Beberapa gejala lainnya adalah adanya darah pada urine dan sensasi terbakar ketika buang air kecil.

2. Infeksi kandung kemih Semakin lama menahan pipis, maka kandung kemih akan semakin berpotensi untuk menjadi tempat berkembang biak bakteri. Hal ini bisa berujung pada infeksi yang menyebar pada ginjal dan menyebabkan masalah yang lebih besar pada tubuh.

3. Disfungsi buang air kecil Masalah ini lebih sering dikenal sebagai Lower Urinary Tract Symptomps (LUTS). Biasanya hal ini terjadi ketika Ladies mulai tak bisa mengendalikan kandung kemih dan saluran kemih mu.

Koordinasi yang buruk antara otot kandung kemih dengan uretra ini membua seseorang bermasalah saat buang air kecil. Beberapa di antaranya kamu bisa ngompol, tidak buang air kecil hingga tuntas, dan kualitas seks yang menurun.

4. Tak bisa menahan pipis lagi Masalah yang satu ini biasanya terjadi pada orang yang sudah lanjut usia. Masalah ini membuat orang tak bisa menahan pipis lagi sehingga mereka sering mengompol atau langsung buang air kecil saat itu juga.

Ternyata masalah akibat menahan pipis bisa jadi sangat berbahaya dan serius bukan? Karena itu, mulai sekarang sebaiknya jangan biasakan diri menahan buang air kecil terlalu lama.

Langsung ke kamar mandi jika sudah kebelet pipis. Kebiasaan menahan pipis yang dianggap remeh bisa berujung fatal.(int)

Dokter Yelsa Norita  REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN

SOCIETY

10

Prosesi pengambilan sumpah jabatan Bupati Rokan Hulu H Sukiman di Balai Serindit Gedung Daerah Riau.

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Bupati Rokan Hulu H Sukiman dilantik secara resmi, Rabu (14/2/2018).

Bupati dan Ketua Tim Penggerak PKK Rohul Dilantik

Siap Jalankan Amanah, Wujudkan Visi Misi Kabupaten H SUKIMAN yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati Rohul secara resmi dilantik dan diambil sumpah jabatannya sebagai Bupati Rokan Hulu sisa masa jabatan 2016-2021, Rabu (14/2). Pelantikan dilakukan oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman di Balai Serindit Gedung Daerah Riau.

Sukiman dilantik mengisi jabatan H Suparman Bupati sebelumnya yang kini menjalani hukuman di Lapas Sukamiskin Bandung, karena tersangkut kasus hukum suap APBD Riau. Pelantikan Sukiman, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.14227, tertanggal 12 Februari 2018 Usai pelantikan Bupati Rohul itu, di tempat yang sama dilanjutkan acara pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Ro-

H SUKIMAN

Mantan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi memberikan ucapan selamat kepada Bupati Rokan Hulu H Sukiman usai acara pelantikan.

Bupati Rokan Hulu H Sukiman menandatangani berita acara pelantikan.

adat, tokoh agama, pemuda, mahasiswa Rohul, pengurus partai politik, ormas dan perwakilan mahasiswa Rohul serta keluarga besar H Sukiman.

Dalam acara pelantikan itu, Bupati Rohul sisa masa jabatan 2016-2021 menandatangani berita acara pelantikan dan mengucapkan pakta integritas sebagai kepala daerah. Begitu juga saat pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Rohul, ditandai dengan penandatanganan berita acara pelantikan oleh pembina Ketua TP PKK Rohul H Sukiman dan Ketua TP PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi.

Sementara itu Bupati Rohul H Sukiman menyatakan siap menjalankan amanah yang telah diberikan kepadanya. Tentunya dalam menjalankan roda pemerintahan di Rohul perlu dukungan dari

Ketua Tim Penggerak PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi melantik secara resmi Ketua PKK Rokan Hulu Hj Peni Herawati Sukiman di Balai Serindit Gedung Daerah Riau.

Bupati Rokan Hulu H Sukiman mengucapkan pakta integritas.

Pemerintah Provinsi Riau dan Pusat terutama sinergitas program dan dana APBD Riau dan APBN dalam merealisasikan program pembangunan yang mengacu kepada visi dan misi Kabupaten Rohul.

Mantan Dandim Inhil itu mengharapkan dukungan dan kerja sama seluruh elemen dan kalangan, baik pejabat Pemkab Rohul, stakeholder dan masyarakat Rohul, untuk bersama sama memajukan pembangunan di Rohul.

Pasalnya, tanpa adanya kerja sama yang baik dan dukungan dari seluruh elemen, dirinya sebagai kepala daerah tidak akan mampu bekerja sendiri untuk merealisasikan visi dan misi Rohul.(adv) n NARASI: ENGKI PRIMA PUTRA n FOTO: HUMAS PEMKAB ROHUL

Pengurus PKK kabupaten/kota di Riau menghadiri acara pelantikan Bupati Rokan Hulu H Sukiman.

Bupati Rokan Hulu H Sukiman didampingi Ketua TP PKK Rokan Hulu Hj Peni Herawati Sukiman foto bersama Forkopimda dan Sekda Rokan Hulu Ir Damri Harun MM usai dilantik di Balai Serindit Gedung Daerah Riau.

Bupati Rokan Hulu H Sukiman didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Rokan Hulu Hj Peni Herawati Sukiman foto bersama anak, menantu dan cucunya usai dilantik di Balai Serindit Gedung Daerah Riau.

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

hul sisa masa jabatan 2016-2021 Hj Peni Herawati Sukiman oleh Ketua Tim Penggerak PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi.

Pelantikan Bupati Rohul itu, bersamaan dengan Pengukuhan Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Indragiri Hilir.

Pelantikan tersebut juga disaksikan Wakil Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim, Forkopimda Riau, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, Forkopimda Rohul, Wakil Ketua DPRD Rohul H Zulkarnain SSos, Hardi Chandra, Abdul Muas dan para anggota DPRD Rohul.

Hadir Sekda Rohul Ir Damri Harun MM, para staf ahli, asisten, kepala OPD, camat di lingkungan Pemkab Rohul, perwakilan kepala desa, lurah se-Rohul, pimpinan perbankan, pihak swasta, perwakilan tokoh masyarakat, tokoh

Bupati Rokan Hulu H Sukiman menghadiri pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Rokan Hulu Hj Peni Herawati Sukiman di Gedung Daerah.

Bupati Rokan Hulu H Sukiman beserta istri foto bersama.

Bupati Rokan Hulu H Sukiman foto bersama dengan pengurus tim penggerak PKK Riau usai menghadiri pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Rokan Hulu Hj Peni Herawati Sukiman.

Bupati Rokan Hulu H Sukiman didampingi Ketua TP PKK Rokan Hulu Hj Peni Herawati Sukiman foto bersama pegawai bagian Humas Setda Rokan Hulu. ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

NASIONAL

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Kedepankan Kepentingan Rakyat Sambungan dari hal. 1 yang tidak sama dengan keinginan. Namun, mereka sepakat akan mengikuti pesta demokrasi secara sportif dan mengedepankan kepentingan rakyat.

Pengundian dan penetapan nomor urut partai dilaksanakan di ruangsidangutamalantaiduakantor KPURIdiJalanImamBonjol.Semua partai yang dinyatakan lolos sebagai peserta pemilu ikut hadir. Ketua umum partai pun langsung turun.

SepertiKetuaUmumPDIPMegawati Seokarnoputri, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Presiden PKS Sohibul Iman, Ketua Umum PPP M Romahurmuziy, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO).Duaketuaumum,yaituKetua UmumPartaiDemokratSusiloBambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh tidak hadir.

SBY diwakili putra sulungnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan. Sedangkan Surya Paloh diwakili Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate. Ketua umum empat partai lokal Provinsi Aceh juga ikut hadir mengambil nomor urut. Yaitu, Partai Aceh, Partai Daerah Aceh, Partai Sira, dan

Partai Nanggroe Aceh.

Para kader dan pendukung partai memadati Jalan Imam Bonjol. Mereka membawa berbagai atribut. Bahkan, ada yang membawa Reog Ponorogo lengkap dengan alat musiknya.

Teriakan yel dukungan terus berkumandang.

Untuk meramaikan pengundian nomor urut, beberapa pengurus partai mengenakan baju dan pernak-pernik budaya lokal.

Muhaimin Iskandar misalnya.

Dia mengenakan topi berhias burung Cendrawasih. Sedangkan Romahurmuziy alias Romi mengenakan tanjak.

Acara pengundian dimulai dengan pengambilan nomor antrean. Nomor antrean diundi sesuai dengan registrasi kehadiran partai. Partai Garuda yang hadir paling pertama sekitar pukul 17.20 mendapatkan giliran pertama mengambil nomor antrean. Kemudian disusul Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan partai lainnya. Selanjutnya, partai maju mengambil nomor urut parpol sesuai dengan nomor antrean.

PDIP mendapatkan nomor antrean 1, sehingga berhak mengambil nomor urut paling awal. Megawati didampingi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengambil nomor urut yang berupa bola kaca transparan yang dibungkus kain putih. “Bola

11

Pencegahan Korupsi kaca putih transparan menandakan bahwa KPU bekerja secara transparan,” kata Ketua KPU Arief Budiman.

Dalam pengundian itu, PKB mendapatkan nomor urut 1, Partai Gerindra nomor 2, PDIP nomor 3, Partai Golkar nomor 4, Partai NasDem nomor 5, Partai Garuda nomor 6, Partai Berkarya nomor 7, PKS nomor 8, Partai Perindo nomor 9, PPP nomor 10, PSI nomor 11, PAN nomor 12, Partai Hanura nomor 13 dan Partai Demokrat nomor 14.

Komentar para ketua umum beragam menanggapi nomor urut yang mereka peroleh. Ketum Partai Golkar Airlangga mengatakan, nomor urut 4 yang diraih Partai Golkar mempunyai hubungan erat dengan 4 pilar yang diinisiasi mantan Ketua MPR Alm Taufik Kiemas. Selain itu, nomor 4 juga erat dengan program partai. “Kami mohon dukungan dari rakyat,” kata dia.

Presiden PKS Sohibul Iman menyatakan, semua nomor baik.

Walau pun ada yang tidak sesuai harapan, tapi akan berkah kalau disyukuri. Yang terpenting, PKS dan partai yang hadir sudah diakui sebagai partai yang berhak mengikuti pemilu. “Ada PR besar bagi para ketua umum partai,” tutur dia. Yaitu, bagaimana menjalankan fungsi partai.

Fungsi agregasi, advokasi dan kaderisasi.

Menurut dia, kepemimpinan nasional dibebankan kepada partai.

Jika partai tidak bisa menjalankan fungsinya, maka sama saja belum melaksanakan amanah konstitusi.

Dia pun mengajak kepada semua partai untuk menjalankan fungsi partai. “Kami mengharap dukungan dari rakyat. Ingatkan kami jika melenceng dari konstitusi,” urainya.

Muhaimin Iskadar, Ketua Umum PKB menyatakan, KPU, DPR, pemerintahan hanyalah sarana. “Tujuannya adalah Indonesia adil, makmur, dan sejahtera,” kata pria yang akrab disapa Cak Imin itu.

Diakhir pidatonya, Cak Imin sempat mengungkapkan pantun. “Buat apa ngaku perkasa kalau tidak bernai ke Sumatera.

Buat apa berkuasa kalau tidak bikin rakyat sejahtera,” ujarnya.

Sementara itu, Prabowo Subianto menyinggung soal tugas KPU yang menurutnya berat.

“Suara rakyat diwujudkan dengan kotak suara. Di pundak KPU ada tugas mulia namun berat,” jelasnya. Saat keluar ruang sidang utama KPU, Prabowo tidak bicara.

Sambutan Megawati Soekarnoputri disambut riuh “Saya ini ketua umum partai terlama,” katanya. Kalimat itu sempat membuat suasana rapat riuh dengan gelak tawa. Apalagi Mega sempat minta waktu lebih lama dengan alasan senioritasnya

tersebut. Di akhir pidatonya, dia mengingatkan agar dalam pemilu dijauhkan dari unsur SARA yang dapat mencederai iklim berpolitik sehat.

Sambutan yang cukup menggelitik juga datang dari Partai Hanura. Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang, mengingatkan Grace Natalie ketua Partai Solidaritas Indonesia untuk tidak menggurui. “Jangan ajari bebek berenang,” katanya.

Mengenai nomor urut yang didapat partainya, OSO mengaku senang. Sebab kombinasi 1 dan 3 jika digabung seperti huruf B. “B itu berkah, bagus, baik,” tuturnya.

Soal nomor urut juga disampaikan Grace. Dia senang partai PSI dapat nomor 11. Menurutnya nomor 11 seperti layaknya ke­sebelasan sepakbola, semua ka­dernya adalah pemainnya.

Soal nomor filosofi nomor urut juga disampaikan Partai Demokrat. Agus Yudhoyono sebagai Komandan Pemenangan Bersama Pemilu Partai Demokrat menyampaikan jika nomor 14 sesuai semboyan partainya. “Semboyan kami SIAP. Kalau S14P bisa dibaca siap,” jelasnya.

Agus yang membacakan sambutan mewakili ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono. SBY tidak bisa datang karena sedang berada di luar kota.(lum/lyn)

Sambungan dari hal. 1 ”Kendala yang dialami adalah pada substansi regulasi. Seberapa jauh mengikat kerja sama yang dilakukan dua lembaga (KPK dan Kemendagri, red) dapat ditaati pemda,” kata Peneliti Indonesia Legal Roundtable Erwin Natosmal Oemar, Ahad (18/2).

Untuk diketahui, bidang pencegahan KPK dan Kemendagri sudah berkali-kali berkoordinasi tentang perbaikan tata kelola pemerintahan daerah serta penguatan aparat pengawas internal pemerintah (APIP). Dari koordinasi itu, Kemendagri mendapat sejumlah rekomendasi dari KPK. Salah satunya terkait kewenangan APIP dalam melakukan investigasi dan audit yang harus independen.

Erwin mengatakan, Kemendagri tampaknya masih belum siap merealisasikan rekomendasi KPK. Soal konsep APIP, misalnya, terlihat masih belum matang. Terutama terkait dengan kewenangan dan sistem penganggaran APIP. ”Sampai saat ini masih belum jelas, apakah mau membentuk lembaga baru (APIP) atau memperkuat Inspektorat Jenderal Kemendagri,” ungkapnya.

Senada dengan APIP, regulasi yang bersifat mengikat soal tata kelola pemerintahan daerah juga belum terlihat. Saat ini, rekomendasi itu hanya dilakukan di daerah tertentu dengan model pilot project.

Misal soal penggunaan e-katalog dalam pengadaan barang dan jasa. Rencananya, hanya beberapa provinsi saja yang akan menerapkan sistem itu tahun ini. ”Salah satu tantangan dari kerja sama itu adalah soal kewenangan eksekusi rekomendasi dari KPK,” imbuh Erwin.

Padahal, bila pemerintah serius, rekomendasi lembaga superbodi itu bisa segera dipatenkan dalam sebuah regulasi yang mengikat seluruh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota. ”Kemendagri nampaknya belum siap untuk mengeksekusi rekomendasi dari KPK,” ucap dia.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengamini belum adanya regulasi yang mengikat dari koordinasi dengan Kemendagri menjadi tantangan tersendiri dalam bidang pencegahan korupsi di daerah.

Padahal, bila regulasi itu terwujud, pencegahan tindak pidana korupsi di daerah bisa segera terselesaikan. ”Regulasi itu menjadi tantangan tersendiri yang harus kita kawal bersama,” ujarnya.(lum/jpg)

Yusril Tuding PBB Sengaja Dijegal Sambungan dari hal. 1 bahwa PBB dinyatakan memenuhi syarat (MS) dalam verifikasi parpol. Namun, pada 14 Februari, KPU Papua Barat tiba-tiba mengubah keputusannya dan menyatakan PBB

tidak memenuhi syarat (TMS) alias tidak lolos.

“KPU Papua mengubah status PBB menjadi tidak lolos dan itulah yang dilaporkan ke KPU Pusat,” ucap Yusril saat dihubungi Jawa Pos (JPG), Ahad (18/2).

Yusril menuding ada permainan yang sengaja ingin menggagalkan partainya menjadi peserta pemilu. Permainan kotor itu dilakukan di tingkap provinsi dan dibenarkan di KPU Pusat. Menurut dia, partainya sangat dirugikan

Ikrarkan Kampanye Damai

Sambungan dari hal. 1

Parwata SE Msi MTr ( Han) dan Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan.

Kampanye damai diisi dengan beberapa kegiatan. Seperti penandatanganan prasasti pilkada damai oleh empat paslon. Prosesnya disaksikan seluruh komisioner KPU. Dengan harapan, prasasti tersebut dapat menjadi sebuah pengingat agar pelaksanaan pilkada berlangsung damai. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan pelepasan burung merpati sebagai simbol perdamaian.

Terakhir, para paslon diarak keliling Kota Pekanbaru dengan iringan konvoi. Mobil yang digunakan sudah dihias sedemikian rupa sehingga terlihat cantik. Hal ini sempat memancing keingintahuan pengguna jalan. Karena selain unik, iringan konvoi empat paslon cukup ramai. Meski begitu, kegiatan berlangsung aman, tertib dan terkendali dengan pengawalan ketat pihak kepolisian.

Ketua KPU Riau Nurhamin mengatakan, kegiatan itu sengaja diadakan untuk kelancaran proses pilgubri. Selain itu, kegiatan serupa juga diselenggarakan seluruh provinsi penyelenggara pilkada di Indonesia. “Kegiatan ini sebetul-

nya merupakan instruksi KPU RI agar tercipta pilkada yang bersih di seluruh daerah. Namun kami juga memandang bahwa kegiatan seperti ini sangat diperlukan untuk tujuan mulia yang kita harapkan,” ucap Nurhamin kepada Riau Pos, Ahad (18/2).

Pihaknya meyakini, dengan diadakan deklarasi damai antar peserta, helat pilgubri akan berlangsung bersih, partisipatif, adil dan santun. Sesuai dengan motto KPU Riau dengan singkatan “Berpantun”. Selain kepada paslon, KPU juga meminta kepada seluruh pendukung yang hadir agar dapat berjalan di koridor yang baik. Jika ada permasalahan agar tetap tenang dan tidak mudah terpancing. “Seperti yang kita ketahui, masa kampanye sudah berjalan selama tiga hari sejak 15 Februari lalu. Pada Imlek sempat libur 1 hari. Kemudian kami anggap mulai kampanye dengan ikrar damai dapat menjadi pengingat bagi peserta agar selalu menjaga situasi, kondisi untuk tetap tenang,” harapnya.

Sementara itu Plt Gubri Wan Thamrin Hasyim mengatakan empat paslon ini merupakan putra terbaik yang dimiliki Riau. Ia meyakini, siapa pun yang terpilih nantinya dapat menjadikan Riau

lebih baik lagi ke depan. Baik dari segi pembangunan infrastruktur mau pun sumber daya manusia dan penciptaan lapangan pekerjaan. Ia mengimbau sekaligus mengajak seluruh masyarakat Riau agar dapat mengantarkan empat paslon melewati masa pemilihan.

“Saya sangat yakin dan percaya 8 putra terbaik Riau (4 cagubri, 4 cawagubri, red) ini akan berlomba dengan bersih, partisipatif, adil dan santun. Sesuai dengan motto KPU Berpantun,” ucapnya.

Di sisi lain Plt Danrem 031 Wira Bima Kol Czi I Nyoman Parwata turut mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan KPU Riau itu.

Namun begitu, dia juga sempat berpesan agar para paslon senantiasa mengingat kesatuan dan persatuan Indonesia sebagai poin utama saat kampanye.

“Riau adalah negeri kita bersama. Sayang apabila kita pecah belah apabila kita tidak dapat menghadirkan pilkada damai.

Semoga Riau mendapatkan pemimpin yang terbaik dari empat paslon yang maju dalam Pilkada 2018,” ujar I Nyoman.

Selain pilkada damai, dia juga berharap agar kampanye bebas dari hoax, bebas dari SARA dan politik uang.(nda)

Pilkada dan Mitos Nomor Keberuntungan

Sambungan dari hal. 12

sebagai angka sial, serta nomor urut 5 dikaitkan dengan rukun Islam atau Pancasila.

Pengamat dan peneliti politik M Qodari menyebut penomoran calon tak selalu berujung pada keberuntungan. Bahkan, menurut dia, tidak pernah ada riset yang menunjukkan pasangan calon bernomor urut 1 hasilnya pasti mendapat posisi pertama.

Di beberapa kasus, misalnya, pemilu justru dimenangi pasangan calon dengan nomor urut buncit. Begitupun berlaku untuk nomor urut 2 dan 3.

Memang tidak ada korelasinya.

Namun bagi kandidat mungkin ada perasaan psikologi yang membuat menarik sehingga sudah pasti punya justifikasi sendiri sendiri. Menurut Qodari, ketimbang nomor, ketenaran dan sosok lebih diperlukan untuk meraup banyak suara. Paling tidak, pasangan calon harus dikenal lebih dulu sebagai modal dasar dalam pilkada.

Dalam sejarah pemilihan gubernur Riau, kebetulan nomor urut 2 selalu meraih kemenangan. Pada Pilgubri 2008 diikuti oleh 3 pasangan yaitu Chaidir/ Suryadi Khusaini (CS) dengan nomor urut 1, pasangan Rusli Zainal/Raja Mambang Mit (RZ-MM) di nomor urut 2, dan pasangan Raja Thamsir Rachman/Taufan Andoso Yakin (Tampan) di nomor urut 3. Ketika itu terbukti nomor urut 2 sebagai pemenangnya.

Begitu juga pada Pilgubri 2013  REDAKTUR: EDWAR YAMAN

yang dikuti oleh 5 pasangan yaitu; Nomor urut 1 Herman Abdullah/ Agus Widayat disusul berturut turut nomor 2 Anas Maamun/ Arsyadjuliandi Rahman, nomor 3 Lukman Edi/Suryadi Khusaini, nomor 4 Achmad/Masrul Kasmy, terakhir nomor 5 Jon Erizal/ Mambang Mit. Hasil akhirnya sampai babak putaran kedua nomor urut 2 menjadi juaranya.

Lain di Riau lain pula di DKI Jakarta, ada cerita ‘kutukan’ di balik nomor urut pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Kutukan itu melekat pada pasangan calon bernomor urut satu. Di mana kutukan pada nomor urut satu telah terjadi sejak 2007, ketika pemilihan Gubernur DKI Jakarta dilakukan secara langsung untuk pertama kalinya.

Sejak saat itu, tak satu pun pasangan calon yang mendapat nomor urut satu berhasil keluar sebagai pemenang Pilkada DKI Jakarta Dalam ilmu komunikasi politik manusia adalah makhluk pengguna simbol, yang bisa menyampaikan pesan politik melalui simbol yang dimilikinya, termasuk nomor urut. Maka sangat wajar jika para pasangan calon mengharapkan nomor urut tertentu malahan ada yang mengkultuskan karena dianggap mampu mengisyaratkan pesan politik yang ingin disampaikan.

Pada dasarnya, kebanyakan pasangan calon menginginkan nomor urut satu. Itu tak lain karena pemilih akan membaca pasangan calon yang akan dipilihnya dimulai dari nomor urut satu. Namun begitu, pengalaman

pilkada nomor urut tersebut tidak menjadi jaminan bagi salah satu calon untuk memenangi kontestasi.

Di dalam ilmu politik tidak ditemukan atau dikenal adanya ruang-mitos keyakinan terhadap angka tertentu. Menjadikan nomor sebagai angka keberuntungan, apalagi mistik sudah bukan zamannya lagi. Sikap politik dan rasional jauh lebih dibutuhkan.

Sebab, di antara faktor kemenangan bergantung pada adu konsep dan gagasan membangun daerah antar pasangan calon dan partai politik pengusung. Disamping faktor sangat menentukan meski tabu disebut yaitu kekuatan modal finansial dan jaringan.

Pesta pilkada langsung, kerja tim pemenangan sepenuhnya dilakukan berdasarkan pertimbangan politik yang logis. Ada perhitungan, ukuran, bahkan sebuah survei dalam setiap upaya mendulang suara. Singkatnya, kerja tim pemenangan adalah kerja politik yang ditentukan oleh pertimbangan rasional sehingga hasilnya bisa dianalisis secara ilmiah.

Terlepas dari itu semua, sebagian orang masih ada yang suka memprediksi pemenang pilkada cukup melihat berdasarkan nomor urut. Meskipun sudah mafhum, kerja tim pemenangan tak bersandar pada hal-hal yang sifatnya mitos, apalagi mistik.

Apakah anda masih mempercayai disebalik angka itu ada keberuntungan ? Semoga jagoan anda tidak percaya angka pembawa sial.***

dengan keputusan komisi yang berwenang menyelenggarakan pesta demokrasi itu.

Politisi yang juga pengacara itu menegaskan, pihaknya tidak hanya akan menggugat KPU Papua Barat dan KPU Pusat secara perdata, tapi juga akan mempidanakan mereka.

“Kami ingin membongkar dugaan bawa ada konspirasi menggagalkan PBB ikut pemilu dengan memperalat KPU. Kami akan lawan, tidak hanya secara perdata, tapi juga pidana,” terangnya.

Pria kelahiran Belitung itu merasa PBB yang dikenal sebagai partai Islam moderat dan nasionalis selalu dihalang-halangi untuk mengikut pemilu.

“Sekuat tenaga kami akan melawan” kata Yusril.

Menurutnya, berb-

Sambungan dari hal. 1 “Perlu digarisbawahi anggota saya tiba di lokasi pukul 03.10 menit. Posisi pertama kali sampai adalah dekat gedung SMP lama, satu lagi di dekat kelenteng. Kami ada rekamannya kok, “ kata Irwan, Ahad (18/2).

Setelah dua unit mobil turun, baru disusul mobil berikutnya masing masing berkapasistas 4.000 liter. Tidak hanya itu petugas juga menerjunkan 8 unit mesin Tohatsu untuk memompa air dari Sungai Siak. Setelah itu, lanjut Irwan, baru datang bantuan dari mobil damkar swasta.

Yakni dari Pertamina EP Lirik, PT KTU dan perusahan lainnya yang totalnya mencapai empat unit.

“Kami mengetahui ada rekaman yang viral menyebut kami belum datang pada saat kebakaran. Padahal dalam rekaman

agai elemen ormas Islam, cendekiawan dan ulama moderat memberikan dukungan kuat agar PBB tetap eksis di negara ini. Selama ini, lanjutnya, PBB selalu kritis dan tidak mudah diombang-ambingkan kekuasaan. Mungkin hal itu yang akhirnya tidak disenangi, sehingga partainya selalu dijegal untuk mengikuti pesta demokrasi lima tahunan itu.

Sementara itu, KPU RI tidak banyak berkomentar terkait persoalan yang dihadapi PBB. Komisioner KPU Hasyim Asy’ari mengatakan, pihaknya meminta Yusril melihat dan memeriksa berita acara (BA) KPU Papua Barat. Khususnya, menyangkut status PBB di Manokwari Selatan.

“PBB di Manokwari Selatan MS atau TMS,” tutur dia.

Menurutnya, yang menjadi acuan adalah BA hasil verifikasi parpol. Pasti Yusril sebagai ketua umum menerima BA itu.

“Silakan dibaca agar jelas,” terang pejabat kelahiran Pati, Jawa Tengah itu.

Komisinya juga berpegang pada BA yang diserahkan KPU Papua Barat dalam menetapkan parpol peserta pemilu.

Yusril menambahkan, dalam BA rekapitulasi hasil verifikasi parpol yang dia terima dari KPU Papua Barat dinyatakan bahwa partainya MS. Tidak hanya itu, dia juga mendapatkan rekaman video yang berisikan proses pengumuman hasil verifikasi parpol. Salah seorang komisioner KPU Papua Barat menyebutkan dengan jelas PBB MS. “Dalam BA dan rekaman video KPU sudah jelas

PBB MS,” tegas dia.

Seperti diberitakan, PBB ditanyakan tidak lolos sebagai peserta pemilu, karena TMS di Kabupatan Manokwari Selatan, Papua Barat, baik dari sisi kepengurusan mau pun keanggotaan. Selain PBB, PKPI juga dinyatakan tidak lolos sebagai peserta pemilu. Berbeda dengan PBB, PKPI dinyatakan TMS di tiga provinsi. Yaitu, Jatim, Jateng dan Jabar. Jumlah kabupaten/kota yang TMS juga sangat banyak. Namun, partai tersebut akan tetap mengajukan gugatan. Ketua Bidang Pemberdayaan Legislator DPP PKPI Ashari Ali Agus mengatakan, pihaknya tidak bisa menerima keputusan itu.

“Kami secara resmi menolak dan akan menggugat ke bawaslu,” ucapnya.(lum/jpg)

Damkar Siak Bantah Lambat Datang itu mereka lupa ada suara sirine di sana, “ sebutnya.

Pada saat kejadian diakuinya mobil sulit berpindah titik dikarenakan jalan yang dipenuhi kendaraan masyarakat yang menonton kejadian itu. Bahkan saat akan mengisi ulang air, mobil damkar terpaksa menabrak sejumlah motor agar bisa lewat.

“Motor penuh, kami bingung mau pindah ke sana-sini. Beberapa bahkan terpaksa kami tabrak. Bahkan saya sendiri saja menabrak berapa motor. Untung ada polisi yang membantu meminggirkan, “ kata dia.

Cepat meluas dan menyebarnya kebakaran yang terjadi Sabtu (17/2) dini hari itu disebabkan beberapa faktor. Yang mendasar, lanjut Irwan, karena bangunan berbahan konstruksi kayu. Selain itu di beberapa ruko juga menjual barang barang yang

dapat memicu api makin membesar. Di antaranya cat, lilin, petasan, lampion dan kertas.

“Api memang kami akui cepat membesar. Selain karena tiupan angin, juga beberapa ruko menjual bahan yang mudah memicu api semakin membesar. Karena kan ada yang jualan kertas, lilin, petasan dan cat,” sebutnya.

Ditambah lagi beberapa ruko rolling door-nya dalam posisi tertutup sehingga petugas sulit merangsek ke dalam. Beberapa took, kata Irwan, yang dibuka berhasil diselamatkan seperti Toko Gucci yang tepat berada di sisi Toko Prima yang menjadi sumber api pertama. “Kalau saja banyak toko dalam posisi terbuka saat itu mungkin banyak yang bisa diselamatkan. Contohnya saja Toko Gucci itu, karena dibuka kami bisa selamatkan. Tapi memang saat itu angin bertiup

cukup kencang, “ ujarnya.

Kebakaran ini menghanguskan 54 ruko, dan dengan taksiran kerugian pulahan miliar rupiah.

Pemadaman yang berlangsung tragis menyebabkan beberapa anggotanya terluka, akibat tertimpa kayu dan pecahan kaca pada saat melakukan pemadaman di titik api yang sulit dijangkau.

Dihubungi terpisah, Kapolresta Siak AKBP Barliansyah menyebut Tim Puslabfor Medan telah turun melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. Polisi juga masih belum bisa menghitung berapa kerugian yang diderita atas kejadian itu.

“Tim Labfor pagi ini turun, hasilnya tentu nanti menunggu mereka. Kami masih belum bisa menghitung berapa total kerugian, “ ujarnya.(dik)

 TATA LETAK: MEGA

Riau Pos

12

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

HALAMAN

Â

�  ��  � � � �  ­ € � ‚

ƒ �

Â? Â? Â?

� „ �

Â?

Â? Â… Â?

 † � ‡ �

†

 � �   � �

ƒ �

Â?Â?Â? Â? Â? Â?Â?

† …

�† � �� ˆ �† � �� �

ˆ � � � �† ��  ƒ �

� � „ � ‡ ‡ �

Â…

 ����

Â? Â? Â?Â?Â? Â…

‰ �

� � � ƒ

� ƒ ��

Â

� †� �

 ��  �

Â? Â?

 �  � �

Â?Â? Â Â?

 Â? Â

Â?

 �  � �

Warga Laporkan KPU ke Bawaslu Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru S A L A H s e o ra n g w a r g a Pekanbaru, yakni Ir Dendi Gustiawan berencana melaporkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau, Senin (19/2). Masalahnya, KPU Riau dinilai lalai dalam menetapkan pasangan calon (paslon) peserta Pemilihan Gubernur Riau 2018.

Di mana ada salah satu Paslon yang memiliki Kartu Keluarga (KK) lebih dari satu. “Sebelum penetapan tanggal 12 Februari lalu, saya memberikan masukan kepada KPU Riau. Di mana ada salah satu paslon yang memiliki 2 KK atau punya is-

tri dua,� ujar Ir Dendi kepada Riau Pos, Ahad (18/2).

Mantan Panwaslu Pekanbaru itu menjelaskan, masukan yang ia berikan terkait aturan paslon memiliki 2 KK dengan 1 KK. Karena pada saat pendaftaran, diketahui paslon yang ia sebut punya 2 KK hanya melampirkan 1 KK. Masukan itu pun mendapat balasan dari KPU Riau.

Akan tetapi, ia merasa balasan yang diberi KPU tidak pas dengan apa yang ia pertanyakan dan masukan kepada pihak KPU. �Saya merasa jawaban yang diberikan KPU tidak mengena. Setelah itu KPU tetap meloloskan paslon yang saya sebutkan memiliki 2 KK itu,� ucap Dendi.

Ada pun alasan kenapa

ia tetap bersikukuh bahwa KPU telah lalai adalah UU Nomor 10 tahun 2016 tentang pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota. Aturan lebih rincinya tercantum pada pasal 180 ayat 2 yang menyebutkan bahwa pihak penyelenggara bisa dipidana jika meloloskan pasangan calon yang dianggap tidak memenuhi syarat. “Maka dari itu, jika tidak ada halangan saya akan melaporkan KPU Riau kepada Bawaslu besok (hari ini, red). Terlapor nantinya ada seluruh anggota KPU Riau,� imbuhnya.

Menanggapi soal rencana pelaporan KPU Riau itu, Komisioner KPU Riau Divisi Hukum dan Pengawasan Ilham Muhammad Yasir

menyebut bahwa pihaknya menghormati seluruh upaya yang dilakukan masyarakat.

Namun begitu, ia memastikan bahwa seluruh proses pendaftaran sampai dengan penetapan oleh KPU Riau berlangsung dengan transparan dan terbuka.

Bahkan, lanjut dia, masyarakat bebas mengakses dan melakukan koreksi bila ada kekeliruan. Hal itu sudah dimulai KPU sejak pada saat pendaftaran hingga penetapan paslon pada 12 Februari lalu. ‘‘Hasil penelitian serta dokumen penelitian atas perbaikan dokumen juga kami unggah ke website https://infopemilu.kpu. go.id/pilkada2018/paslon/ riau/. Semua bisa mengakses dan melihat secara

langsung,� ujar Ilham.

Soal dugaan kelalaian pihaknya, Ilham mengaku KPU Riau siap bertanggung jawab kepada seluruh proses yang telah berjalan. “Tidak salah.

Laporan dari saudara Dendi sangat kami apresiasi. Ini wujud dari keterbukaan dan akuntabilitas KPU kepada publik,� ujar mantan jurnalis itu.

Momen tersebut dirasakan Ilham bisa menjadi momentum bagi KPU untuk menjelaskan terhadap proses yang sudah ditempuh kepada masyarakat. �Proses ini bukan hanya sebatas kepada pelapor, tapi kepada publik atau masyarakat luas.

Karena mereka (publik, red) juga berhak untuk tahu,� tegasnya.(das)

Paslon 2 Baru Mulai Kampanye PASANGAN calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau nomor urut 2 Lukman Edy (LE) dan Hardianto berencana memulai kampanye, Senin (19/2) hari ini. Sesuai jadwal KPU Riau, pasangan yang diusung koalisi Partai Gerindra dan PKB itu mendapat jatah mendatangi warga di tiga kabupaten/ kota yakni Rokan Hilir (Rohil), Dumai dan Bengkalis.

Sebelumnya pasangan tersebut sengaja menunda pelaksanaan kampanye yang seharusnya sudah bisa dimulai sejak Kamis (15/2). Namun karena alasan masih merundingkan peta serta jadwal terperinci, LE dan Hardianto mengambil keputusan untuk menunda kampanye hingga hari ini. “Jangan terlalu tergesa-gesa waktu masih ada.

Jangan terlalu gas lah. Sementara ini kami sudah ada jadwal tersendiri. Kami membuat kesepakatan lagi untuk mengkombinasikan jadwal yang telah ada,� ungkap calon Wakil Gubernur Riau nomor urut 2 Hardianto kepada Riau Pos, beberapa waktu lalu.

Disinggung mengenai biaya kampanye, Hardianto mengaku hanya berupaya menyesuaikan dengan kondisi kemampuan masing-masing. Dirinya mengaku tidak perlu memaksakan dana yang berlebihan. “Kalau kami sebetulnya untuk operasional dan keperluan dalam kampanye itu wajib. Tapi Kami sangat menghindari biaya yang sangat besar,� ucap Hardianto.

Menurutnya, jika memaksakan jumlah uang berlebihan maka hal itu akan menjadi beban ketika dirinya bersama LE diberi amanah menjabat nantinya. “Supaya kami tidak terbebani dengan biaya yang besar maka kami pakai paket hemat. Karena niat kami membangkitkan Riau ini, bukan untuk menghamburkan uang,� tegasnya.

Ditanya berapa uang yang telah dikeluarkan sejak awal mendaftar sampai sekarang, Hardianto enggan menjawab.(nda)

PANWASLU PEKANBARU FOR RIAU POS

TERTIBKAN: Petugas Panwascam menertibkan alat peraga kampanye pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, beberapa waktu lalu.

PDIP Klaim Kemenangan Sudah 50 Persen PEKANBARU (RP) - Momentum Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2018 menjadi pemanasan awal bagi seluruh partai untuk menghadapi Pemilu 2019, termasuk Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Riau. Dengan memaksimalkan seluruh potensi kader di seluruh bumi Lancang Kuning, partai berlambang banteng itu yakin bisa melahirkan pemimpin rakyat yang didambakan.

Demikian disampaikan oleh Ketua DPD I PDIP Riau Kordias Pasaribu dalam rapat kerja daerah khusus (Rakerdasus) pemenangan Pilkada Riau yang diselenggarakan di Hotel Pangeran akhir pekan lalu. Dalam kegiatan tersebut, turut hadir koordinator pemenangan Pilkada Wilayah Sumatera PDIP Mindo Sianipar, Ketua Bappilu DPD PDIP Riau Zukri Misran serta seluruh kader dan simpatisan PDIP Riau.

Kepada Riau Pos, Kordias menyebut pihaknya saat ini dalam kondisi sangat solid bersama seluruh kader. “Saat ini kader dalam kondisi sangat solid. Saya meyakini kemenangan sudah tampak.

Jika semua kader bergerak maka kami siap melahirkan pemimpin rakyat yang diinginkan,� ujar Kordias.

Dalam Rakerdasus itu, PDIP Riau juga membahas soal pemenangan pasangan Arsyadjuliandi Rachman dan

Suyatno dalam Pilgubri 2018.

Seluruh kader, lanjut dia, diminta agar memaksimalkan dalam memenangkan pasangan petahana itu. “Kami juga membahas bagaimana seluruh kader, simpatisan, baik yang di DPR RI hingga DPRD tingkat kabupaten/ kota untuk memenangkan pasangan Ayo,� imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga akan memaksimalkan pergerakan pengurus pimpinan anak cabang, alat kelengkapan par-

tai dan organisasi badan yang terdiri dari Repdem, Banteng Muda Indonesia, Taruna Merah Putih, Gerakan Tani dan Nelayan Indonesia, serta Baitul Muslimin. “Saya juga menegaskan kepada seluruh kader, ingat bahwa PDIP merupakan partai ideologis. Tidak menggunakan politik kotor.

Menangkan pilkada ini untuk Indonesia jaya dan kemenangan rakyat semua,� tegasnya.(nda)

Pilkada dan Mitos Nomor Keberuntungan K

OMISI Pemilihan Umum (KPU) di berbagai daerah tidak terkecuali di Riau telah melaksanakan pengundian nomor urut calon peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018. Tak berselang lama, masing-masing pasangan calon dan tim mengutak-atik dijadikan slogan nan penuh makna.

Bagi sebagian orang, nomor terkadang dianggap sebagai sesuatu yang dapat membawa keberuntungan.

Begitu pun dalam kontestasi pemilihan kepala daerah, beberapa pihak mempercayai ada unsur hoki dalam sebuah nomor, sehingga

ď Ž REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

pada pesta demokrasi angka menjadi menarik dan di buat gotak gatuk matuk ( dicocok-cocokkan).

Untuk Pilkada Riau, pengundian nomor urut telah dilaksanakan pada Senin (12/2). Nomor satu jatuh di tangan Syamsuar/Edy Natar, lalu nomor dua milik pasangan Lukman Edy/ Hardiyanto, pasangan Firdaus/ Rusli mendapat nomor urut tiga sedangkan pasangan petahana Arsyadjuliandi Rachman/Suyatno dapat nomor 4.

Sejurus setelah penetapan nomor urut, Syamsuar sangat senang, dan mengumpamakan dalam suatu pertandin-

gan semua kontestan menginginkan juara satu. Sama juga seperti Pilkada berharap juara 1. Maka makna nomor 1 bagi Syamsuar adalah doa dan harapan bisa terpilih meraih kursi Riau 1.

Selanjutnya peraih nomor urut 2 Lukman Edy mengaku gembira dan mendapat keberuntungan setelah mendapatkan nomor 2.

Bagi Lukman Edy Nomor 2 dimaknai sebagai angka keramat dan perlambang victory untuk meraih sebuah kemenangan.

Firdaus yang berhasil menangkap nomor urut 3 mengaku sesuai harapannya sejak awal. Sebab, nomor

urut ini bak dewi fortuna membawa kemenangan sejak pemilihan Wali Kota 2012. Menurut Firdaus, selain angka tiga membawa kemenangan juga memiliki makna revolusi mental, dengan slogan trilogi. Bangun akhlak, karakter dan menjadi yang berkualitas.

Sedangkan petahana Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman yang diusung Partai Golkar dan PDIP mendapat nomor urut buncit atau 4. Bagi pasangan yang disingkat AYO (Andi-Suyatno) ini nomor empat mengandung arti yang mendalam. Menurut Sekretaris Partai Golkar Riau

Rizaldi Abrus, Empat itu merupakan jumlah sungai besar, dan saat ini sedang fokus menggarap potensi empat sungai tersebut.

Boleh jadi perolehan nomor tidak memiliki hubungan dengan kemenangan.

Meskipun dalam beberapa kasus tidak terbukti, tetapi cukup menyedot perhatian publik. Mitos angka seakan menjadi daya pikat tersendiri, tidak ayal setelah nomor urut di dapat perbincangan di warung kopi dan medsos riuh rendah diseret ke ‘tafsir’ mistik berbau magis.

Dari data pengalaman pilkada, berapa pun nomor yang didapatkan setiap calon

tidak ada kaitannya dengan faktor keberuntungan dan kesialan. Hanya mesti dipahami nomor adalah tanda paling simple untuk diingat serta memudahkan tim di belakang calon untuk buat slogan serta membentuk citra.

Sebagaimana jamak yang dikatakan balon dan tim, nomor urut 1 lebih sering dikaitkan dengan unsur ketauhidan, nomor urut 2 erat dengan simbol perdamaian dan victory (kemenangan), serta nomor urut 3 dikenal dengan salam metal. Nomor urut 4 dikaitkan dengan zakat tapi menurut fengshui ď Ž Baca Pilkada Halaman 11

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

HALAMAN 13

DEKAT DENGAN

 � �

ˆ� �† ��

 •  �

Š

ˆ� ‰

Â…

Š ˆ�

INT

 � … �

Œ � �

‹

… ‰

Â?Â? ÂŽ

Â…

‘ �

ÂŽÂ?

‚

Š

”

€ ‚ � �

Â? Â? Â Â?

‚ �

ˆ �

Â? Â?

ƒ

� �  „ �

Š … � ’

Â?

ˆ �

Â?

“ � �

Â? Â?

Â?

� �  ­ � �

„

 �

 ­

Â? Â?

… †† � � �

Â? Â? Â Â?

Â

‡‡ ‡‡„

MANCHESTER City semakin dekat dengan ambisi mereka memenangkan gelar FA Cup musim ini. Untuk itu The Citizens menargetkan kemenangan saat menyambangi DW Stadium, markas Wigan Athletic pada Selasa (20/2) dini hari WIB. Sebagai salah satu tim terbaik di Inggris saat ini, Manchester City sudah cukup lama tidak memenangkan trofi FA Cup. Mereka terakhir memenangkan trofi bergengsi itu pada 2011 saat masih ditangani oleh Roberto Mancini. Tidak ingin puasa lebih lama lagi, The Citizens bertekad untuk memenangkan trofi itu di akhir musim nanti.

Progress Manchester City di FA Cup musim ini tergolong cukup baik. Mereka berhasil mengalahkan Burnley dengan skor 4-1 dan mengalahkan Cardiff City dengan skor 0-2 sehingga mereka bisa masuk ke babak 16 besar. Demi bermain di Wembley di akhir musim maka kemenangan men-

Wigan Athletic terutama di ajang FA Cup. Mereka bertemu dengan The Lactics di final FA Cup 2013, di mana Roberto Martinez sukses mengantarkan Wigan membekuk The Citizens di Wembley dengan skor 1-2. Trofi FA Cup itu merupakan trofi mayor pertama Wigan semenjak klub berdiri pada 1932, sehingga mereka bertekad untuk mengulangi kenangan manis itu dengan mengalahkan The Citizens pekan depan. (eca)

jadi harga mutlak untuk diraih The Citizens nanti.

Di babak 16 besar ini The Citizens mendapatkan undian yang relatif mudah. Mereka akan berhadapan dengan tim kasta ketiga Inggris, Wigan Athletic. Wigan sendiri sempat cukup lama eksis di Premier League.

Namun mereka harus terjerumus ke jurang degradasi pada 2013, di mana mereka kesulitan mencari bentuk terbaik mereka sehingga mereka terdegradasi ke League One di tahun 2016.

Namun musim ini The Lactic mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.

Mereka berhasil menduduki peringkat dua League One sejauh ini, di mana mereka sukses menaklukan Crawley Town, Flyde, Bournemouth dan West Ham United untuk mencapai babak 16 besar ini.

Manchester City sendiri memiliki kenangan buruk kontra

Laporan JPG, Wigan

T NE ER

AMBISI

MU ke Perempatfinal MANCHESTER (RP) - Manchester United masih memiliki kans meraih trofi dalam sepakbola Inggris setelah memastikan tiket ke perempatfinal Piala FA. Ahad (18/2), MU menyudahi perlawanan Huddersfield Town 2-0.

Bertamu ke Stadion John Smith, Manchester United membukukan gol cepat. Pada menit ketiga, Juan Mata memberikan umpan kepada Romelu Lukaku. Penyerang asal Belgia itu melakukan solo run di sepertiga akhir lapangan sebelum membobol gawang Jonas Lossl.

Selepas memimpin, MU mendapat serangan bertubi-tubi dari kubu tuan rumah. Florent Hadregjonaj, Philip Billing, Collin Quaner, Thomas Ince, dan Steve Mounie bergantian menciptakan kans dan memiliki peluang membobol gawang Sergio Romero.

Memasuki menit pertama tambahan waktu di babak pertama, Juan Mata membuat bola bersarang di gawang Huddersfield. Namun wasit tidak menghitungnya sebagai gol. Berbekal rekaman video assistant referee (VAR)

SELEBRASI: Penyerang Manchester United Romelu Lukaku melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Huddersfield Town pada Piala FA, Ahad (18/2/2018).

wasit Kevin Friend menganggap telah terjadi offside.

Di pengujung babak pertama, Friend kembali menganulir gol MU yang dilesakkan Nemanja Matic. Kali ini giliran asisten wasit yang menangkap Matic berada pada posisi offside.

Huddersfield kembali memberi ancaman di babak kedua. Tetapi lagi-lagi The Red Devils berhasil mengamankan gawang dari kebobolan. Tidak hanya menjaga clean sheet, MU justru mampu menambah gol.

Dengan proses yang hampir persis seperti gol pertama tim tamu membuat fans tuan rumah memendam kekecewaan. Lukaku yang mendapat umpan bola daerah dari Alexis Sanchez kembali menunjukkan diri sebagai bomber kokoh yang memiliki kekuatan duel.

Semangat The Terriers mencetak gol tak luntur kendati dua gol sudah bersarang di gawang Lossl. Klub promosi di Liga Inggris itu terus mencari peluang untuk memperkecil ketertinggalan, sementara MU memilih serangan balik sebagai cara mencetak gol.(jpg)

AFP

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

14

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

EO RIAU POS

FOTO BERSAMA: Putra SMAN 2 Bangkinang foto bersama Kepala Cabang PT Capella Dinamik Nusantara Yudho Oktora, perwakilan Perbasi Kampar Charli Kurniawan, Koordinator Event Organizer Riau Pos Agus Syuhada usai menjuarai Riau Pos Honda HSBL seri Bangkinang, Ahad (18/2/2018).

EO RIAU POS

JUARA: Putri SMAN 1 Kampar foto bersama setelah menjuarai Riau Pos Honda HSBL seri Bangkinang, Ahad (18/2/2018).

Smansa Kampar dan SMAN 2 Bangkinang Juara Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru RIAU Pos final party Honda Student Basketball League (Riau Pos Honda HSBL) 2018, Sabtu (17/2) telah dilaksanakan di lapangan Kodim 0313/KPR, Jalan Jenderal Sudirman. Final putri yang dimulai pada pukul 16.00 WIB, mempertemukan antara SMAN 2 Bangkinang berhadapan dengan SMAN 1 Kampar.

Pertandingan final putri kali ini, merupakan laga pembalasan. Karena saat semifinal, putra SMAN 2 Bangkinang berhasil mengalahkan SMAN 1 Kampar.

Pada awal pertandingan yakni pada kuarter pertama, SMAN 2 Bangkinang, yang diasuh oleh Irham, berhasil memberikan tekanan bagi anak anak SMAN 1 Kampar.

Dan saat kuarter pertama selesai. SMAN 2 Bangkinang berhasil memimpin dengan skor 6-1.

Di kuarter kedua, anak

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

anak dari Imron Patoni, berhasil kembali menekan balik para pemain dari SMAN 2 Bangkinang. Dengan pasti, poin demi poin berhasil dihasilkan, oleh para pemain SMAN 1 Kampar. Bahkan SMAN 1 Kampar berhasil membalikkan keadaan saat kuarter dua berakhir, dengan skor 7-13.

Di kuarter ketiga, para pemain dari kedua tim berusaha melakukan hal yang terbaik bagi timnya, SMAN 1 Kampar masih berhasil mempertahankan selisih skor yang cukup tinggi 11-20.

Hingga kuarter keempat, stamina para pemain dari kedua tim, sudah mulai turun. Namun para pemain, SMAN 1 Kampar masih berhasil mencetak poin bagi timnya. Dengan kondisi tersebut, SMAN 1 Kampar berhasil memastikan diri sebagai juara baru di Riau Pos Honda HSBL 2018 dengan skor akhir 13-26.

Most Valuable Player (MVP) putri pun jatuh pada

pemain dari SMAN 1 Kampar dengan nomor punggung 17, Delva. Sedangkan untuk penampilan final dance competition. SMAN 1 Bangkinang berhasil memukau dan menjadi juara di final dance competition, diikuti SMAN 2 Bangkinang di peringkat kedua, dan SMKN 1 Bangkinang di peringkat ketiga.

Putra SMAN 2 Bangkinang Champion Sedangkan untuk final putra, antara SMAN 2 Siak Hulu berhadapan dengan SMAN 2 Bangkinang pada kuarter pertama, SMAN 2 Siak Hulu yang dilatih Zidan Athalawafie dapat mengimbangi permainan SMAN 2 Bangkinang. Hingga kuarter pertama selesai, SMAN 2 Siak Hulu memimpin tipis dengan skor 8-7.

Di kuarter kedua, anak asuh Rico Fernando berhasil memberikan tekanan terhadap SMAN 2 Siak Hulu.

Para pemain dari SMAN 2 Bangkinang dengan pas-

ti memberikan poin-poin hingga pada akhir kuarter kedua mereka berhasil berbalik unggul dengan skor 10-13.

Di kuarter ketiga, SMAN 2 Siak Hulu terus mengejar poin namun masih bisa diimbangi SMAN 2 Bang-

kinang Kota. Poin terus kejar kejaran baik oleh SMAN 2 Siak Hulu maupun SMAN 2 Bangkinang Kota. Namun di akhir kuarter ketiga skor masih dipimpin SMAN 2 Bangkinang Kota yaitu 17-19.

Hingga kuartet keempat, stamina kedua tim yang

bertanding mulai menurun.

Poin-poin terus dicetak baik oleh SMAN 2 Siak Hulu ataupun SMAN 2 Bangkinang Kota. Namun SMAN 2 Bangkinang Kota terus mencetak poin hingga berselisih jauh dengan SMAN 2 Siak Hulu. Dan pada akhir kuarter

keempat skor menjadi 2842. Sehingga dengan hasil tersebut SMAN 2 Bangkinang Kota menjadi champion putra pada Riau Pos Honda HSBL seri Bangkinang. Untuk Most Valuable Player (MPV) putra, jatuh pada pemain SMAN 2 Siak Hulu

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-KUANTAN SINGINGI BASATU NOGORI MAJU

­

€ � ‚�   � ƒ € � � �„ „ �� „�

RIAU POS

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

 ���������

Â? Â Â Â?Â?Â?Â?Â?Â?

… †‡

ˆ … ‰ € … ˆ …

IBADAH zakat adalah il dengan harta yang perintah Allah. Banyak Allah berikan kepada dalilnya dalam Alquran, mereka dari karuniaantara lain dalam Surat Al Nya menyangka, bahwa Baqarah ayat 110 : “Dan kebakhilan itu baik bagi laksanakanlah salat dan mereka. Sebenarnya ketunaikanlah zakat; Dan sebakhilan itu adalah bugala kebaikan yang kamu ruk bagi mereka. Harta kerjakan untuk dirimu, yang mereka bakhilkan kamu akan mendapatitu akan dikalungkan kannya (pahala) di sisi Alkelak di lehernya di hari lah. Sungguh, Allah maha kiamat‌.â€?. Selanjutnya melihat apa yang kamu dalam QS. At-Taubah CHAIDIR ARIFIN kerjakanâ€?. Kemudian pada ayat 34-35 Allah SWT Surat Al-A’raf ayat 156, berfirman : “Dan orangAllah berfirman : â€œâ€Ś Siksa-Ku akan orang yang menyimpan emas dan Aku timpakan kepada siapa yang Aku perak dan tidak menafkahkannya kehendaki dan rakhmat-Ku meliputi pada jalan Allah, maka beritahukansegala sesuatu. Maka akan Aku tetap- lah kepada mereka, (bahwa mereka kan rakhmat-Ku bagi orang-orang akan mendapat) siksa yang pedih, yang bertaqwa, yang menunaikan pada hari dipanaskan emas perak itu zakat dan orang-orang yang beriman dalam neraka jahannam, lalu dibakar kepada ayat-ayat Kamiâ€?. dengannya dahi mereka, lambung Ibadah Zakat merupakan salah dan punggung mereka (lalu dikasatu dari 5 Rukun Islam. Rasulullah takan) kepada mereka: Inilah harta bersabda: “Islam dibangun di atas bendamu yang kamu simpan untuk lima pilar. Syahadat bahwa tidak dirimu sendiri, Maka rasakanlah ada tuhan kecuali Allah dan bahwa sekarang (akibat dari) apa yang kamu Muhammad adalah utusan Allah, simpan itu.â€? mendirikan salat, membayar zakat, Bagi orang beriman, tentu tidak menunaikan haji dan puasa Rama- akan mau menggadaikan kepentindhan.â€? (HR. Al Bukhari). gan akhiratnya demi kepentingan Dengan dalil sebagimana dikutip duniawi yang semu, sesaat dan sesat. di atas, jelaslah bahwa Ibadah zakat Zakat yang ditunaikan dengan ikhlas, adalah Ibadah fardhu bagi setiap selain sebagai perintah ibadah adalah Muslim yang telah memenuhi syarat juga merupakan bukti rasa syukur sebagai muzakki (wajib zakat), yaitu atas nikmat yang diberikan Allah. orang-orang yang memiliki harta ter- Perintah zakat tidaklah memberatkan tentu dan telah mencapai nisab dan jika dibandingkan dengan nikmat haul, maka kepadanya diwajibkan yang telah diterima. Allah hanya untuk mengeluarkan zakat sesuai meminta 2,5 persen dari total pengqadar yang telah ditetapkan dalan hasilan muzakki. ajaran syari’at Islam.

Zakat tidaklah akan mengakibatSudah menjadi ketetapan Allah kan muzakki menjadi miskin, bahkan (sunnatullah), dimana orang yang Allah disamping memberikan pahala beriman dan taat kepada-Nya, akan yang besar kepadanya, juga memberi mendapat ganjaran pahala dan jaminan kompensasi rezeki : “Sesungsebaliknya bagi orang yang meng- guhnya jika kamu bersyukur, niscaya ingkari perintah dan larangan-Nya Aku akan menambah (nikmat) ketentu akan mendapat ancaman dosa padamu, tetapi jika kamu mengdan siksaan. ingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya Demikian halnya dalam perintah azab-Ku sangat pedih� QS. Ibrahim zakat. Allah dalam QS Ali Imran ayat 7. Selanjutnya Allah juga men180 mengingatkan orang yang me- janjikan pahala yang berlipat ganda nolak membayar zakat : “Sekali-kali atas sedekah yaitu sampai 700 kali janganlah orang-orang yang bakh- lipat.(04)

HUMAS POLRES KUANSING

Ibadah Zakat dan Ganjarannya

Laporan ADE CHANDRA, Telukkuantan KAPOLRES Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK menerima dua penghargaan sekaligus dari Kapolda Riau Irjen Pol Nandang SH di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Rabu (14/2) lalu. Penghargaan tersebut diberikan atas predikat terbaik dalam penanganan dan pengungkapan kasus illegal mining (PETI) dan illegal logging dari seluruh Polres yang ada di wilayah Polda Riau.   Dalam kesempatan itu, Kapolda Riau Irjen Pol Nandang SH berpesan kepada Kapolres Kuansing, bahwa pemberian penghargaan tersebut sebagai bentuk apresiasi dan dukun-

gan pimpinan Polda terhadap upayaupaya yang sudah dilaksanakan oleh Kapolres Kuansing beserta jajarannya dalam memerangi illegal logging dan illegal mining yang memang marak dan sangat meresahkan masyarakat.   Dengan pemberian penghargaan dari Kapolda itu, Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK, ketika dikonfirmasi, Ahad (18/2) berjanji akan mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi yang sudah diraih. “Terima kasih kepada Pak Kapolda yang sudah memberikan penghargaan kepada Polres Kuansing. Semoga ke depan bisa kami tingkatkan,� kata Fibri Karpiananto.   Fibri Karpiananto menambah-

kan, keseriusan polres dalam memerangi illegal logging dan illegal mining di Kuansing, terlihat dengan dibentuknya beberapa satgas. Baik Satgas illegal logging yang ada di masing-masing polsek, maupun Satgas Mercury.   “Terlebih dahulu kami melakukan sosialisasi dan audiensi terhadap bahaya PETI kepada masyarakat dan lingkungan. Saat itu banyak yang menyadari dan meninggalkan PETI. Namun ada beberapa pekerja yang tetap membandel, maka kami lakukan penertiban dengan cara membakar ratusan peralatan PETI,� kata Fibri Karpiananto.   Sejak Oktober 2017, lanjut Fibri Karpiananto, polres sudah mem-

bentuk Satgas Mercury dan berhasil menangkap puluhan tersangka dan ribuan gram cairan mercury. Panangkapan tersebut dilakukan supaya pelaku merasa jera.   Sebelumnya, Fibri Karpiananto juga pernah mendapatkan piagam penghargaan serta apresiasi yang tinggi dari Forum Mahasiswa Peduli Kuansing (FMPK) atas keberhasilan Polres Kuansing dalam memberantas judi dan warung remang-remang di Kota Jalur tersebut.   “Kami sangat memohon dukungan dari seluruh elemen masyarakat terutama dalam pemberantas PETI. Kita ingin melihat pacu jalur nanti dengan kondisi air yang jernih,� harap Fibri Karpiananto.(ifr/cr6)

Dua PUK FSP Niba Diminta Komit Perjuangkan Hak Pekerja TELUKKUANTAN (RP) - Konflik pekerja bisa terjadi kapan dan di mana saja. Makanya, Ketua Federasi Serikat Pekerja (FSP) Niaga, Bank, Jasa dan Asuransi (Niba) Kabupaten Kuantan Singingi Syafrudin ST, meminta dua pimpinan unit kecamatan (PUK) di PT Usaha Kita Makmur (UKM) dan PT Asia Sawit Makmur Jaya (ASMJ) Desa Jake, Kecamatan Kuantan Tengah,

agar berkomitmen dalam memperjuangkan hak-hak anggotanya. “Dua PUK ini memiliki banyak anggota. Karenanya kami meminta, agar mereka solid dan mendukung program FSP Niba SPSI Kuansing dan juga provinsi. Termasuk pula PUKPUK yang lain,� kata Syafrudin saat bersilaturahmi dengan dua PUK FSP Niba di Jake, Ahad (18/2).

Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

ď Ž REDAKTUR: ADE CHANDRA

TERIMA PENGHARGAAN: Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK (kanan) menerima penghargaan dari Kapolda Riau Irjen Pol Nandang SH di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Rabu (14/2/2018).

Kapolres Terima Dua Penghargaan dari Kapolda

Masih Temukan Kelemahan Pemain PELATIH Kepala PSPS Riau Ansyari Lubis masih mencatat beberapa kelemahan yang ada pada pemainnya. Kelemahan tersebut dilihatnya saat PSPS menjalani laga uji coba melawan tim dari PTKPR di Stadion Utama Riau, Jumat (16/2). “Salah satu kelemahan yang masih perlu diperbaiki yakni dalam hal transisi dari menyerang ke bertahan. Hal tersebut yang akan terus diperbaiki dalam beberapa kali ANSYARI LUBIS latihan ke depannya,� ujar pelatih asal Medan tersebut kemarin.

Lebih lanjut dikatakannya, selain dalam hal transisi anak asuhnya juga masih kerap kehilangan bola, kemudian lambat untuk mengambil keputusan saat mendapatkan bola.

Namun secara umum, dalam uji coba saat itu, anak asuhnya sudah mulai bisa menerapkan strategi yang diinstruksikan yakni menyerang dari bawah. “Sisi positifnya, saya melihat ada usaha dan keseriusan yang dilakukan anak-anak saat bermain. Dengan waktu yang ada, kami masih punya waktu untuk memperbaiki segala kekurangan yang ada,� sebutnya.

Dari laga uji coba tersebut, mantan pemain tim nasional Indonesia tersebut juga mengaku sudah saatnya PSPS menambah pemain untuk mendapatkan kekuatan baru. Beberapa posisi yang menurutnya harus segera ditambah yakni di posisi penjaga gawang, bek tengah, pemain tengah dan juga pemain depan. “Kalau untuk posisi bek kanan dan kiri serta pemaim sayap sudah bagus. Atas kekurangan tersebut, saya sudah komunikasi dengan manajemen dan manajemen juga merespon baik. Selain tim pelatih, manajemen juga mencari pemain,� katanya.

Kerja sama dalam mencari pemain tersebut menurut Ansyari bagus, pasalnya manajemen tentunya juga menginginkan pemain terbaik yang akan memperkuat PSPS. Sembari menunggu adanya pemain baru, saat ini skuad PSPS yang ada terus berlatih.(ade)

15

Syafrudin menegaskan, FSP Niba SPSI Kuansing solid 100 persen mendukung kepemimpinan FSP Niba SPSI Riau di bawah kepemimpinan Rukiah Indrawati SH. Dan begitu pula diharapkan Syafrudin, seluruh PUK yang membawahi lebih dari 3.000 pekerja untuk solid mendukung organisis FSP Niba SPSI yang dipimpinnya.

Ketua FSP Niba SPSI Kuansing

menyampaikan, PUK PT UKM dipimpin Mariantoni SAg. Sedangkan di PUK PT ASMJ dipimpin Jauzak Ashari. “Jadi, harapan kami dari kabupaten dan provinsi, semoga PUK-PUK yang ada agar dapat memperjuangkan hak-hak anggota serikat pekerja di bawah naungan Federasi Serikat Pekerja Niba di Kuansing,� pinya Syafrudin.(jps)

Marco Simic Ingin Bela Timnas Indonesia JAKARTA (RP) Piala Presiden 2018 B o m b e r ga ra n g di Stadion Utama Pe r s i ja Ja ka rGelora Bung Karno ta Marko Simic (SUGBK), Jakarta, langsung jatuh cinSabtu (17/2). ta pada Indonesia Menurut bombmeski belum genap er berjuluk Super setahun mengenal Simic itu, semua sepak bola tanah pesepak bola berair. Simic bahkan harap bisa membela sudah membuka timnas. peluang menjadi Kans Simic memwarga negara Indo- MARKO SIMIC bela timnas Kroasia nesia (WNI) demi juga hampir pasti membela tim nasional. tertutup karena dirinya hanya “Bila saya diminta oleh PSSI berlaga di Asia. Karena itu, untuk bermain di timnas Indo- naturalisasi menjadi jalan tersnesia, itu akan menjadi sebuah ingkat bagi Simic untuk meraskebanggaan. Saya bersedia,� akan persaingan antarnegara ungkap Simic setelah final dengan panji timnas.(jpnn)

Kuota Tersisa Tiga Peserta Pelatihan Lisensi D PSSI Pekanbaru

INSTAGRAM PSPS

UJI COBA: Pemain PSPS Riki Dwi Saputro berusaha melewati pemain PT KPR saat laga uji coba di Stadion Utama Riau, Jumat (16/2/2018). Dalam laga uji coba tersebut, PSPS unggul dengan skor 8-1.

PEKANBARU (RP) - Asosiasi Kota (Askot) PSSI Pekanbaru mengagendakan pelatihan pelatih sepakbola tingkat dasar atau lisensi D nasional pada 6-11 Maret mendatang di Pekanbaru. Hingga Ahad (18/2) tersisa tiga orang peserta dari 30 kuota yang ditetapkan. ‘’Sudah banyak yang mendaftar. Total ada 20 orang. Tapi, yang baru membayar uang pendaftaran baru tujuh orang.

Yang lain baru konfirmasi ikut saja. Kami berharap yang sudah konfirmasi untuk menyelesaikan administrasi,’’ ujar ketua panitia yang juga menjabat Exco PSSI Pekanbaru Irwansyah, kemarin.

Untuk ikut pelatihan mendapatkan sertifikat D nasional ini, PSSI Pekanbaru memberikan diskon Rp500 ribu dari Rp3,5 juta uang pendaftaran yang ditetapkan. Tapi, diskon tersebut berlaku buat peserta yang

membayar sebelum 20 Februari mendatang. ‘’Untuk peserta dari luar tetap Rp3,5 juta.

Diskon khusus peserta asal Pekanbaru,’’ ujar Irwansyah.

Tak hanya itu, PSSI Pekanbaru juga memberikan diskon Rp1 juta buat peserta yang akan melatih tim kompetisi Liga 1 PSSI Pekanbaru musim ini. Dari uang pendaftaran tersebut peserta mendapatkan baju sebanyak empat lembar yang terdiri dari dua baju praktik di lapangan dan dua baju untuk teori di ruangan.

Selain uang pendaftaran, peserta juga wajib melengkapi berkas seperti ijazah terakhir, surat keterangan sehat, dan rekomendasi PSSI bersangkutan. Persyaratan diantar ke sekretariat Jalan Purwodadi, Nomor 9 Pekanbaru. ‘’Yang mau mendaftar masih bisa dan datang ke sekretariat,’’ ujar Irwansyah.(das) TATA LETAK: YAYA ď Ž TATA ď Ž LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-SIAK

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK

16

Tidak Tempatkan Petugas di Jembatan Maredan TIDAK ditempatkannya penjaga pada jembatan yang menghubungkan Maredan dan Perawang oleh Dishub Siak, dikarenakan adanya perubahan kewenangan. Jalan lintas Maredan-Perawang, kata Kabid Pengawasan Dishub Siak Winda Syafril, merupakan kewenangan provinsi. Sehingga secara aturan tentu itu bukan kewenangan mereka.

“Status jalan itu sudah berubah. Sekarang jadi kewenangan provinsi. Kalau kami yang di sana, nanti apa pula kata orang. Tapi soal pengawasan itu tanggung jawab kita bersama.

Masyarakat juga punya tanggung jawab,” kata Winda, Ahad (18/2) siang.

Winda sangat memaklumi kekhawatiran masyarakat soal HUMAS PEMKAB

LIHAT PASAR TERBAKAR: Plt Bupati Siak H Alfedri MSi melihat kondisi Pasar Lama Siak yang terbakar, beberapa hari lalu.

Optimis Retribusi Parkir Terlampaui

T

ARGET PAD dari pos retribusi parkir 2018 sebesar Rp400 juta diharapkan terlampaui, meski angka ini naik dari tahun sebelumnya yang hanya Rp300 juta.

Dinas Perhubungan Pemkab Siak memiliki target tersendiri, yakni melampaui target yang ditetapkan dalam APBD tahun ini. Kabid Pengawasan Dishub Siak Winda Syafril menyebutkan, jajarannya optimis melampaui target yang telah ditetapkan dan tembus di angka Rp500 juta.

“Kami optimis melampaui target. Kalau melihat tren kinerja tahun lalu, kami memasang

 REDAKTUR: M ERIZAL

target di angka Rp500 jutaan. Ini supaya kami semakin semangat untuk bekerja,” kata Winda, Ahad (18/2) siang.

Upaya untuk mencapai itu semua didasarkan atas data tempat yang dapat dipungut retribusi parkirnya. Diakuinya, selama ini ada beberapa tempat yang tidak terpungut parkirnya padahal potensial. Makanya ia mendata ulang dan berdasarkan data itu ia optimis target akan terlampaui.

“Kita data ulang dan cek lagi. Sebelumnya ini tidak kita pungut parkirnya, ternyata setelah didata bisa dipungut. Makanya saya coba menertibkan ini. Kita

gandeng mereka yang selama ini memungut, dengan syarat mereka harus setor ke daerah. Persoalan parkir ini kita memang sengaja menggandeng pihak ketiga,” sebutnya.

Menjawab protes masyarakat terkait aturan di dalam karcis yang menyebutkan kehilangan bukan tanggung jawab pengelola.

Winda menyebut secara aturan memang demikian. Sebab yang dipungut selama ini adalah retribusi parkirnya bukan jasa pengamanan.

“Kita selama ini hanya memungut retribusi parkir, bukan jasa pengamanan. Sehingga secara

aturan memang demikian. Berbeda dengan di mal, kalau mereka keseluruhan. Soal tarif juga beda dengan mal, makanya ini harus dibedakan,” urainya.

Namuan demikian, pihaknya selalu memberikan masukan kepada para pengelola parkir untuk tetap menjaga keamanan. Begitu juga dengan si pemilik kendaraan, harus terus waspada dan menerapkan kunci ganda.

“Tidak sportif kalau semuanya tanggung jawab juru parkir. Kita yang punya kendaran juga harus menjaga barang kita sendiri.

Pasang kunci ganda,” pungkasnya. (adv/a)

makin banyaknya mobil bertonase besar melintas di jalan tersebut.

Apalagi jalan Maredan-Perawang telah menjadi jalur alternatif bagi mobil ekspedisi antarpulau. Namun, ia tidak bisa berbuat banyak karena memang secara kewenangan itu tidak pada mereka.

“Kami menghindari persepsi yang tidak baik. Makanya kita harus sama-sama sadar saja, bahwa tugas untuk mengawasi adalah tugas bersama. Jadi mari kita sama-sama menjaga,” sebutnya.

Sebagaimana diketahui, sejumlah titik di jalan lintas Maredan-Perawang rusak berat. Ini disebabkan mobil yang melintas di jalan tersebut bertonase besar. Terutama di titik mendekati bibir jembatan dari arah simpang Maredan.(adv/a)

Kebakaran Lahan di Bungaraya Berhasil Dipadamkan KEBAKARAN lahan di Kampung Tuah Indrapura, Kecamatan Bungaraya telah berhasil dipadamkan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Siak bersama TNI dan Polri berjibaku dua hari tiga malam untuk memadamkan api yang membakar 18 hektare lahan milik masyarakat. Sulitnya akses jalan menuju titik api membuat mobil damkar hanya digunakan untuk mengangkut personel.

“Sudah padam. Kita dua hari tiga malam berada di lokasi. Sulitnya medan membuat mobil tidak bisa menjangkau lahan yang terbakar. Kami terpaksa jalan kaki kurang lebih dua kilometer untuk bisa menjangkau titik api,“ kata Kabid Damkar BPBD Siak Irwan Priyatna, Ahad (18/2) siang.

Akibat mobil pemadam tidak bisa masuk, mereka terpaksa menggunakan mesin portabel untuk memadamkan api. Sumber air didapatkan dari kanal milik perusahaan.

Total alat yang diturunkan ada dua

ministacker dan dua potabel.

“Kami panggul semua peralatan, dan anggota tetap semangat,” kata Irwan.

Sumber api yang membakar lahan milik masyarakat di Bungaraya berasal dari semak belukar yang berbatasan langsung dengan kebun masyarakat. Kencangnya tiupan angin membuat kebakaran cepat menyebar.

“Kalau sengaja kayaknya tidak mungkin, karena yang terbakar sudah tanaman sawit semua. Arah api berasal dari semak belukar, api cepat merambat karena hembusan angin pada saat kejadian sangat kencang,” pungkasnya.

Irwan mengimbau kepada masyarakat agar ikut bersama-sama menjaga lahanya agar tidak mudah terbakar. Jangan melakukan aktivitas apapun yang menggunakan api pada saaat memasuki musim kemarau. Apalagi sebagian besar lahan di Siak adalah gambut. (adv/a)

 TATA LETAK: EFAN

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

BUMI SRI GEMILANG

17

Amblas, Dua Jembatan Diperbaiki Sementara

HUMAS PEMKAB INHIL

BERI SAMBUTAN: Pjs Bupati Inhil Rudyanto memberikan sambutan saat menghadiri kampanye damai, Ahad (18/2/2018).

Paslon Diajak Ciptakan Pilkada Damai

P

EJABAT sementara (Pjs) Bupati Indragiri Hilir (Inhil) H Rudyanto menghadiri Deklarasi Kampanye Damai Pilkada di Lapangan Upacara, Jalan Gajah Mada, Tembilahan, Ahad (18/2).

Saat itu Pjs Bupati meminta masing-masing pasangan calon (paslon) dapat menciptakan pilkada damai dan

tidak hanya sekadar simbolis namun dapat benar-benar dilaksanakan sehingga Inhil selalu aman.

“Untuk itulah kami berharap agar semua tim kampanye dapat ikuti aturan yang telah ditetapkan sehingga mendapatkan pemimpin yang benar-benar membawa Inhil ini lebih maju,” kata Rudyanto, sambil

mengatakan kampanye yang damai ini akan membawa masyarakat dalam kedamaian.

Sementara itu, Ketua KPU Suhaidi dan Ketua Panwaslu Andang Yudiantoro mengajak seluruh kontestan Pilkada Inhil menempuh cara elegan dalam mengikuti sesuatu tahapan pilkada.

Terutama menghindari kam-

panye yang menghujat, berbau SARA, hoax dan potensi konflik lainnya.

Tiga paslon yakni Rosman Malomo-Musmulyadi, Ramli Walid-Ali Azhar dan Wardan-Syamsuddin Uti dalam orasinya menyatakan siap mewujudkan Pilkada Damai dan mengikuti ketentuan yang berlalu selama tahapan Pilkada ini.

Deklarasi Kampanye Damai ini sendiri diakhiri dengan pelepasan merpati sebagai simbol perdamaian.

Sebelumnya seluruh pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil yang hadir pada acara juga telah menandatangani pernyataan sikap untuk mewujudkan Pilkada yang damai, aman dan harmonis.(adv/a)

D UA j e m b a t a n p e n g hubung antardesa di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) amblas. Perbaikan sementara akan dilakukan melalui perkuatan jembatan dan jalan oleh UPT Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau.

Jembatan yang amblas ini adalah jembatan parit 4 dan parit 11. Jembatan ini biasa digunakan oleh masyarakat dari empat desa yakni, Desa Mumpa, Desa Teluk Kiambang, Desa Karta Jaya, dan Desa Harapan Jaya. Jembatan yang amblas dibangun pada 1990-an dan merupakan jembatan jalan penghubung antardesa yang terletak di jalan provinsi.

Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi, Sabtu (17/2) melakukan peninjauan dengan turun langsung ke lokasi tempat jembatan amblas tersebut. ’’Kondisi ini harus dilakukan perbaikan jalan dan jembatan pada Jembatan parit 4 sama parit 11 yang rusak parah agar ak-

ses ke beberapa desa dapat dilewati dengan aman,’’ kata Sekdaprov.

Dalam peninjauan yang dilakukannya, Hijazi didampingi Forkopimda setempat dan unsur instansi terkait. Dia juga menerima masukan dari para kepala desa yang ada di sana. ‘‘Untuk sementara kedua jembatan ini harus segera diperbaiki agar akses kendaraan material bisa mendukung perbaikan Ruas jalan provinsi ini.

Perbaikan jalan akan segera dilakukan sementara dalam bentuk perkuatan jembatan dan pemeliharaan jalan melalui kegiatan UPT PUPR Pemprov Riau,’’ paparnya.

Kepala Desa Mumpa Jumrani dan Kades Teluk Kiambang Sarbuni pada Sekdaprov menyampaikan aspirasi masyarakat yang sangat berharap diperbaikinya jalan dan jembatan penghubung desa mereka.’’Semoga jembatan dan jalan desa kami cepat diperbaiki dan dibangun,’’ katanya.(adv/b)

HUMAS PEMPROV RIAU SEKDAPROV

LIHAT JEMBATAN: Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi (lima kanan) meninjau satu dari dua jembatan yang amblas di Inhil, Sabtu (17/2/2018).

Pjs Bupati Bersilaturahmi ke Panwaslu TEMBILAHAN (RP) - Pejabat sementara (Pjs) Bupati Indragiri Hilir (Inhil) H Rudyanto bersilaturahmi ke Kantor Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) di Jalan Trimas Tembilahan, Sabtu (17/2).

Menurut Pjs Bupati, keberadaan lembaga pengawas ini sangat penting bagi mengawal pelaksanaan pesta demokrasi ini. Oleh sebab itu perlu baginya untuk berkunjung ke sana. “Penting bagi

 REDAKTUR: M ERIZAL

kita untuk bersilaturahmi, ke mana saja itu. Hanya saja saat ini Panwaslu sebuah lembaga yang strategis bagi suksesnya Pilkada, “ungkap Pjs Bipati Inhil.

Kunjungan itu diharapkan terjalin pula sinergi antara Pamerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil dengan Panwaslu, dalam menjamin pelaksanaan Pilkada yang aman, damami dan kondusif.

Pihak Pemkab Inhil harus

menjalin sinergi dan koordinasi dengan lembaga ini, karena saat ini sudah masuk tahapan Pilkada, Pemilihan Gubernur (Pilgubri) Wakil Gubernur (Wagubri) dan Pemelihan Bupati (Pilbup) dan Wakil Bupati (Wabup) Inhil.

“Sinergi dan koordinasi harus terjalin dengan baik, sehingga pelaksanaan Pilkada ini dapat berjalan dengan baik dan kondusif,”paparnya.

Dari kedatangannya ke Kantor Panwaslu ini juga diharapkan dapat diketahui apa saja permasalahan dan kendala yang dihadapi Panwaslu dalam pelaksanaan kegiatan mereka di lapangan.

“Kalau ada masalah bisa kita carikan solusinya bersama-sama. Kalau tidak ada Alhamdulilah, “ungkap Rudyanto, yang juga Kepala Dinas Pendidikan Riau ini. (ind)

TINJAU PANTAI SOLOP: Pjs Bupati Inhil H Rusdyanto meninjau ekowisata Pantai Solop, Pulau Cawan, Kecamatan Mandah, akhir pekan kemarin.

HUMAS PEMPROV RIAU

Pantai Solop Mampu Mengangkat Ekonomi TEMBILAHAN (RP) - Jika dikelola dengan baik dan tepat, ekowisata Pantai Solop, Pulau Cawan, Kecamatan Mandah, diyakini mampu mengangkat ekonomi masyarakat setempat.

Demikian disampaikan Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Indragiri Hilir (Inhil) H Rudyanto ketika mengunjungi kawasan Ekowisata Pantai Solop, Desa Pulau Cawan, Kecamatan Mandah,

Sabtu (17/2).

Pjs Bupati Inhil ini ingin melihat langsung kawasan Ekowisata Pantai Solop, yang sudah terkenal lewat lagu dan berita media massa ini.

Dia menilai cukup banyak kelebihan ekowisita itu.

“Kawasan wisata yang terkenal dengan hamparan pasir Sersah dan hutan Mangrovenya ini sangat menarik.

Kalau di promosikan lebis luas lagi maka dapat menarik

minat wisatawan berkunjung kesini,” katanya.

Salah satu penarik kawasan Ekowisata Pantai Solop ini, dijelaskan Pjs Bupati, karena ada trekking mangrove yang mungkin di daerah lain tidak ada.

Sehingga kalau dikelola dengan baik, tentu membuahkan hasil yang baik pula. “Saya otimis, kalau fasilitas pendukungnya terus dilengkapi dan didukung pula dengan transportasinya, maka para wisatawan menjadi

semakin ramai berkunjung kesini, “jelasnya. Artinya, kalau ramai wisatawan yang datang, maka tentunya akan menjadi pemasukan ekonomi yang bagus bagi warga tempatan.

Pertumbuhan ekonomi kerakyatan perlahan akan tumbuh.

Untuk itu, ia berpesan kepada warga setempat agar dapat menjaga fasilitas yang dibangun pemerintahan bagi kenyamanan wisatawan yang berkunjung.(ind)

 TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HULU

18

NEGERI SERIBU SULUK

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Tingkatkan Program Gerakan Hafal Alquran dan Magrib Mengaji

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

MENGHAFAL ALQURAN: Ratusan murid SD dari perwakilan di 6 kecamatan di Kabupaten Rokan Hulu dikarantina dalam rangka mengikuti gerakan menghafal Alquran yang ditaja pengurus Masjid Agung Islamic Center Rohul, Sabtu (17/2/2018).

Segera Terbitkan Revisi NJOP BADAN Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Rokan Hulu terus melakukan terobosan dan inovasi dalam upaya mengoptimalkan potensi penerimaan pendapatan asli daerah yang ada terutama dari sektor Pajak Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2).

Dengan merevisi nilai jual objek pajak (NJOP) bumi dan bangunan pada 2018. Karena harga jual tanah dan bahan bangunan yang ada tidak relevan lagi, terutama harga jual lahan sudah melambung tinggi di jalan protokol.

Kondisi itu, seiring dengan telah di-launching-nya program Desa Mandiri PBB P2 tingkat Kabupaten Rohul pada Oktober lalu.

Di mana tahun ini, seluruh desa se-Kabupaten Rohul, diwajibkan untuk menerapkan program Desa Mandiri yang pertama di Indone-

sia itu. gan teknis terhadap Melalui program Desa dua tenaga operator Mandiri PBB-P2, pemeryang disiapkan masintah daerah menyerahing-masing desa tunkan pengelolaan PBB-P2 tas. Sehingga program sepenuhnya ke pemerDesa Mandiri PBB-P2 intah desa, realisasi sudah bisa dilaksanpenerimaan PAD, akan akan. dilakukan bagi hasil.

S e i r i ng d e nga n Sehingga dana tersepelaksanaan program but dapat dimanfaatkan JONNI MUCHTAR Desa Mandiri PBB-P2 untuk pembangunan yang dapat memasdaerah dan desa. tikan valitnya data PBB-P2 yang Plt Kepala Bapenda Rohul dikelola desa, lanjutnya, PemerJonni Muchtar SE MSi Ak kepa- intah Kabupaten Rohul menargda Riau Pos, Ahad (18/2) men- etkan revisi NJOP Bumi Bangunan jelaskan, pihaknya saat ini se- di seluruh desa dan kelurahan dang melakukan sosialisasi dan akan tuntas akhir bulan ini. penginstalan aplikasi sistem Karena hampir 90 persen informasi dan operasi (Sismiop) desa telah mengusulkan revisi PBB-P2 di desa yang berada di 16 NJOP Bumi Bangunan dengan kecamatan se-Rohul. menyesuaikan kondisi lapangan, Dengan target, pertengahan ke Bapenda.

Maret mendatang, penginstalan ‘’Untuk revisi NJOP Bumi Banaplikasi Sismiop dan bimbin- gunan, kita usahakan SK Bupati

Rohul tentang NJOP akhir bulan ini sudah diteken pimpinan. Ketika SK berlaku, desa dan kelurahan se-Rohul bisa langsung melakukan input data-data terbaru, mutasi data PBB-P2 berdasarkan NJOP terbaru yang diusulkan ke Bapenda,’’ jelasnya.

Jonni menargetkan, April mendatang, Bapenda telah mencetak dan menyerahkan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi Bangunan (PBB) Perkotaan dan Pedesaan ke masing masing desa dan kelurahan.

Dinaikannya NJOP Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan di Kabupaten Rohul, selain tidak sesuai lagi dengan harga jual lahan di lapangan, di sisi lain upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan penerimaan asli daerah (PAD) dari sektor PBB-P2.(adv)

PEMERINTAH daerah bermimpi, di masa mendatang, Kabupaten Rokan Hulu sebagai gudangnya penghafal Alquran di Riau. Ini semua bukanlah hal yang tidak mustahil untuk diwujudkan, bila seluruh komponen masyarakat dan pemerintah bersatu padu dalam mendukung program gerakan menghapal Alquran dan Magrib Mengaji yang dilaksanakan Pemkab Rohul.

Bupati Rokan Hulu H Sukiman, Ahad (18/2) menyebutkan, program Gerakan Menghafal Alquran dan Magrib Mengaji yang dilaksanakan Pemkab Rohul untuk terus ditingkatkan. Ia memberikan apresiasi dan dukungan kepada pengurus Masjid Agung Islamic Center Rokan Hulu yang memprogramkan gerakan hafal Alquran dengan mengkarantina perwakilan murid SD se-Rohul di Masjid Agung, Sabtu (17/2) hingga Ahad, (18/2) yang digelar setiap pekannya.

Sebab, saat ini Rokan Hulu

telah mendirikan SMP Tahfiz yang berlokasi di Islamic Center Pasirpengaraian. Tentunya murid SD yang hafal Alquran nantinya berpeluang bisa masuk ke SMP Tahfiz Rokan Hulu itu.

Ia berharap dari pelaksanaan program Gerakan Menghafal Alquran dan Magrib Mengaji, dapat mencetak putra dan putri Rogul penghafal Alquran mulai dari 1 Juz, 2 Juz, 3 Juz, 4 Juz, 5, Juz, 10 Juz, 20 Juz hingga 30 Juz ke depannya. ‘’Yakinlah bila program ini didukung oleh seluruh komponen masyarakat, Rokan Hulu ke depan akan mencetak tahfiz dan tahfizah di Riau,’’ kata Sukiman optimis.

Dalam pelaksanaan program Magrib Mengaji, Pemkab Rohul mewajibkan seluruh anak didik atau remaja yang beragama Islam khususnya, untuk membaca Alquran di masjid atau di surau usai pelaksanaan Salat Magrib.(adv)

Ratusan Masyarakat Ikuti Pengajian Aswaja RATUSAN masyarakat dari perwakilan 16 kecamatan di Kabupaten Rokan Hulu, Ahad (18/2) mengikuti Pengajian Ahlussunah wal Jamaah (Aswaja) yang digelar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Rambah Samo.

Kegiatan pengajian Aswaja yang kian diminati masyarakat di Negeri Seribu Suluk itu, kemarin dipusatkan di Masjid Al Baitul Rahman, Desa Masda Makmur, Kecamatan Rambah Samo.

Pengajian Aswaja yang rutin digelar setiap bulan oleh Pengurus Nahdlatul Ulama Kabupaten Rohul itu, pelaksanaan digilir di setiap kecamatan.

Acara tersebut dihadiri Pengurus NU Kabupaten Rohul, Ketua dan anggota Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Rohul Sutanto SSos, Kader NU, Kades Masda

Makmur Erna Yuningsih, perangkat desa dan masyarakat Kecamatan Rambah Samo dengan penceramah dan memimpin zikir KH Mustopa Ashari.

Rangkaian acara pengajian Aswaja tersebut, dimulai dengan kegiatan Salat Duha bersama, Salat Gaib, Salat Taubat, zikir bersama dan doa. Dilanjutkan Salat Zuhur berjamaah dan makan bersama.

Kades Masda Makmur Erna Yuningsih, Ahad (18/2) menyebutkan, pemerintah Desa Masda Makmur mengucapkan terima kasih atas ditunjuknya sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan pengajian Aswaja yang ditaja MWCNU Rambah Samo.

Ia menyambut baik dan memberikan apresiasi terhadap kegiatan pengajian Aswaja yang rutin digelar setiap bulan secara bergilir di kecamatan yang ada di Rohul.(adv)

PRO-ROKAN HILIR-MERANTI-BENGKALIS Berenang di Kolam Galian, Pelajar Tewas

HUMAS PEMKAB ROHIL

HADIRI LAUNCHING: Plt Bupati Rohil Drs Jamiludin menghadiri launching Kalender Wisata Riau 2018 di Jakarta, barubaru ini.

UJUNG TANJUNG (RP) Seorang pelajar, Mf (17) warga Menggala Junction, km 21, Kepenghuluan Mengala Sempurna, Tanah Putih tewas saat mandi di kolam bekas galian pasir yang berada di belakang lingkungan Kompi Brimob yang ada di daerah tersebut. Diketahui korban bersama teman-temannya memutuskan mandi bersama usai pulang dari les di SMA Darul Ulum, Sabtu (17/2) sore.

Korban sempat minta tolong pada teman-temannya yang turut mandi bersama, namun karena kewalahan nyawa korban tak bisa dise-

lamatkan lagi. Sebelum kejadian itu Mf diketahui mencoba berenang ke tengah kolam namun tidak sampai ke tengah, ia kembali lagi ke pinggiran. Saat berupaya ke pinggiran inilah korban berteriak minta tolong.

“Beberapa temannya lansung mendekati korban dan ada yang berteriak minta tolong. Namun saksi tidak sanggup, minta bantuan ke masyarakat sekitar dan akhirnya salah satu warga berhasil menolong membawa korban ke darat. Namun sayangnya nyawa korban tidak berhasil diselamatkan,” kata Kapolres Rohil AKBP

Sigit Adiwuryanto SIK MH melalui Kasubag Humas Polres Rohil AKP Ruslan, Ahad (18/2).

Berdasarkan penyelidikan dan hasil keterangan yang dihimpun dari para saksi, kata Ruslan pertolongan terhadap korban setelah diamankan dari dari dalam kolam sempat dilakukan napas buatan tapi tidak menunjukkan hasil atau perubahan terhadap kondisi korban.

Ditambahkan terkait kejadian tewas Mf itu pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi. Selanjutnya korban dimakamkan oleh pihak keluarga.(fad)

Empat Pemilik Lahan Menghilang Laporan ADE CHANDRA, Selatpanjang PASCA kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Lukun, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti, empat orang pemilik lahan menghilang. Kebakaran yang terjadi di lahan perkebunan masyarakat itu sejak sembilan hari lalu, terhitung, 9-17 Februari setidaknya sudah membakar seluas 210 hektare lahan, yang di antaranya 160 hektare kebun mas-

yarakat dan 50 hektare lahan PT NSP. Dikatakan Kapolres Kepulauan Meranti AKBP La O de Proyek, sudah menentukan lima orang saksi pascakebakaran. “Ada lima saksi yang kami tetapkan untuk dimintai keterangan. Dari lima orang baru satu orang yang datang memenuhi panggilan, “kata La Ode Proyek pada Riau Pos di Pelabuhan Tanjung Harapan, Ahad (18/2).

Lanjut kata La Ode, lima saksi dimintai keterangan tersebut seluruhnya

merupakan masyarakat yang tingggal di Desa Lukun dan sekaligus pemilik lahan. Untuk empat orang saksi lainnya pihaknya terus berupaya mencari, karena semenjak kejadian kebakaran empat orang tersebut menghilang.

“Anggota saya sudah mencoba mencari ke rumah empat orang itu, tapi yang bersangkutan tidak ada di rumah, “ ungkapnya. Apakah ada dugaan mengarah ke empat saksi tersebut sebagai pelaku pembakaran lahan? La Ode tidak bisa menjawab.(cr1)

Belum Dicoklit, Segera Lapor BENGKALIS (RP) - Secara serentak, sejak 20 Januri 2018 lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) termasuk KPU Bengkalis melaksanakan kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) pemutakhiran data pemilih untuk Pemilu 2018. Kegiatan yang dilakukan ke rumah masing-masing tersebut berakhir Ahad (18/2).

Meskipun dilaksanakan dari pintu ke pintu, dengan berbagai penyebab, seperti saat petugas coklit datang pemilik  REDAKTUR: M ERIZAL

rumah tak berada di tempat atau yang lain, tidak tertutup kemungkinan ada rumah yang tercecer dicoklit.

Ketua KPU Bengkalis Defitri Akb a r b e r s a ma Ko m i s i o n e r K P U Khairul Saleh memantau langsung proses coklit di Desa Senggoro.

Defitri Akbar, ketika mendampingi petugas melakukan coklit di Gang Pisang, RT 001/RW 005, Desa Senggoro, Kecamatan Bengkalis, meminta masyarakat yang belum dicoklit untuk

melapor ke petugas PPS terdekat.

Dikatakan Dedek, begitu ia akrab disapa, pihaknya sudah menginstruksikan setiap petugas agar tidak ada warga yang memiliki hak pilih yang tidak dicoklit.

“Namun begitu bisa jadi ada yang terlalaikan. Kepada masyarakat yang belum dicoklit, segera hubungi PPS terdekat. Pastikan terdaftar dalam daftar dalam pelaksanaan Pemilu mendatang,” harapnya.(evi)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO RIAU

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

BIBIT BUAH: Ratusan bibit pohon buah mulai didistribusikan untuk ditanam di pulau-pulau yang ada di waduk PLTA Koto Panjang di wilayah Desa Tanjung Pauh, beberapa hari lalu.

YAYASAN KAGAMA MANDIRI FOR RIAU POS

Selamatkan Catchment Area Waduk PLTA

Daya Tarik Wisata, Bangkitkan Ekonomi BANGKINANG (RP) - Pernah berfoto di Ulu Kasok dengan latar pulau-pulau kecil di Waduk PLTA? Kini kawasan tersebut akan dikembangkan menjadi kawasan agrowisata dan agroindustri. Akan ada cottage, motor boat dan beragam pohon buah di dalamnya.

Tapi yang akan dikembangkan itu bukan di kawasan Ulu Kasok, melainkan Tanjung Pauh yang berada sedikit lebih ke mudik waduk PLTA. Terus berkurangnya area tangkapan air (catchment ) waduk PLTA Koto Panjang menjadi perhatian serius sejumlah Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Riau. Lewat Yayasan Kagama Mandiri, Ketua Harian Kagama Riau sekaligus ketua yayasan tersebut, Dr Firdaus Ces, merasa terpanggil untuk melakukan reboisasi catchment area waduk tersebut. Pasalnya menurut Firdaus, akibat perusakan hutan di catchment area tersebut, daya listrik yang dihasilkan

PLTA akan terus berkurang.

Dirinya melihat fenomena sering padamnya listrik saat musim kemarau karena mulai kekurangan daya. Sementara, usaha penghijauan yang sudah pernah dicoba sebelumnya di kawasan Kampar selalu gagal. Maka dirinya menawarkan sebuah master plan yang lebih terencana dari sekadar penghijauan. Sebuah rencana besar yang membuat reboisasi catchment area yang mulai tergerus menjadi berkesinambungan. Yang terpenting, rencana ini juga akan bermanfaat bagi warga sekitar. ‘’Kami akan menerapkan konsep baru yang belum pernah dicoba sebelumnya. Tidak di Kampar, tapi di perbatasan Sumbar,’’ kata Firdaus yang merupakan mantan Kadis PU Pekanbaru ini.

Rencana ini kata Firduas, sudah lama. Tapi dirinya melihat kesulitan untuk dilakukan di wilayah Kampar. Karena catchment terbagi-bagi ke beberapa desa. Hingga dirinya melihat jauh

ke Desa Tanjung Pauh.

Sementara itu MS Budi Santoso, tim dari Kagama Riau lainnya menjelaskan, adapun yang akan dikembangkan di Tanjung Pauh, wisata Danau PLTA Kotopanjang, ekowisata dan agroindustri, wisata alam hutan, wisata edukasi alam, wisata budaya dan adat, wisata industri UMKM, wisata keluarga dan permainan serta banyak lagi.

Bahkan di sana juga akan dibangun taman Firdaus dengan wisata berkuda dan penangkaran rusa. ‘ ’ Untu k p e ng h i jau a n da n pengembangan agrowisata, kami sudah mulai melakukan penanaman pohon buah di lokasi waduk PLTA Koto Panjang di Tanjung Pauh. Bibit-bibit sudah berada di desa. Jadi ini kami bisa katakan, usaha menyelamatkan catchment area yang ada di Sumbar yang dilakukan oleh orang Riau lewat konsep agrowisata. Ini lebih berkesinambungan, potensial dan bermanfaat bagi warga sekitar juga,’’ sebut Budi.(end/c)

Potensi Budaya Petalangan Terabaikan

sambungan dari hal 20

PAD bagi daerah seperti wisata budaya masyarakat adat Melayu Petalangan ini, malah diabaikan.

Padahal, jika pusat budaya Petalangan ini tidak diabaikan oleh Pemkab Pelalawan, tentunya bangunan tersebut bisa menjadi objek wisata untuk meningkatkan PAD bagi daerah. Tapi kenyataannya malah diabaikan,” terang Kepala Desa Betung, Kecamatan Pangkalan Kuras Agus Salim, Ahad (18/2) via selulernya.

Diungkapkannya, bangunan pusat budaya Petalangan ini, sejak pertama kali dibangun pada 1985 silam, hingga saat ini tidak pernah dirawat dan dilakukan perbaikan oleh Pemkab Pelalawan melalui Disbudparpora Kabupaten Pelalawan. Tentunya dengan sikap apatis Pemkab Pelalawan melalui instansi terkait dalam melestarikan budaya asli Kabupaten Pelalawan, membuat masyarakat Kabupaten Pelalawan khususnya Kecamatan Pangkalan Kuras, menjadi kecewa dan sedih.

“Kami berharap Pemkab Pelalawan melalui Disbudparpora dapat segera melakukan perbaikan bangunan pusat budaya adat Melayu Petalangan ini. Sehingga adat yang menjadi kebanggaan masyarakat tidak hilang ditelan zaman,’’ ungkapnya.

Apalagi, bangunan pusat budaya adat Melayu Petalangan ini, adalah aset Pemkab Pelalawan. Namun demikian, jika Pemkab Pelalawan tidak sanggup dan tidak peduli untuk mengurus bangunan ini, masyarakat Desa Betung selaku masyarakat asli suku Melayu Petalangan, siap untuk

merawat, menjaga dan memperbaiki bangunan ini. ‘’Pasalnya, kami masyarakat adat Melayu Petalangan, tetap eksis melakukan aktivitas budaya di bangunan yang berdiri kokoh di tengah danau adat yang tak pernah diperhatikan oleh Pemkab Pelalawan,” paparnya.

Hal senada juga disampaikan salah seorang tokoh masyarakat adat melayu Petalangan Dungang. Dungang mengatakan, para pemangku adat Petalangan yang termasuk dalam kawasan Laksamana Mangku Diraja yang terdiri dari delapan batin dan dua penghulu, telah berulang kali menyampaikan kepada Pemkab Pelalawan melalui Disbudparpora Pelalawan agar dapat segera melakukan perbaikan bangunan adat tersebut. Pasalnya, adat budaya Petalangan itu mengandung nilai sejarah yang sangat tinggi. Hanya saja, hingga saat ini, perbaikan pusat adat tersebut tak kunjung direalisasikan oleh Pemkab Pelalawan.

“Jika bangunan pusat budaya Petalangan ini dilakukan perbaikan dan dirawat dengan baik, maka saya sangat optimis sejarah kebesaran adat Petalangan dan Danau Betung ini akan mendapatkan PAD,’’ ungkapnya.

D imana pada zaman kerajaan Pelalawan dulu, negara Jepang, Belanda dan Cina, sering datang untuk bejalar tentang adat Petalangan ini. Jadi, masyarakat adat Petalangan tentunya meminta dan berharap adar Pemkab Pelalawan dapat segera melakukan perbaikan bangunan pusat budaya Petalangan ini, sehingga dapat

menjadi objek wisata daerah yang akan mendatangkann PAD. Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Pelalawan Andi Yuliandri SKom mengatakan, bahwa rehab pusat budaya Petalangan tersebut akan diakomodir dalam pelaksanaan musrenbang 2018 ini, sehingga dapat direalisasikan pada 2019 mendatang.

“Rehab pusat budaya Petalangan ini membutuhkan biaya yang cukup besar, sehingga anggaran yang kami miliki tidak cukup untuk melakukan perbaikan pusat buaya tersebut. Namun demikian, usulan rehab akan kita sampaikan dalam musrenbang 2018 yang akan digelar pada Maret mendatang di Kantor Bappeda Pelalawan,’’ ungkapnya.

Sebenarnya, upaya rehab ini telah diusulkan kepada pemerintah pusat pada 2017 lalu. Sedangkan pemerintah pusat pada 2017 siap melakukan rehab pusat budaya Petalangan ini melalui dana APBN 2017, dengan syarat pusat budaya tersebut harus memiliki badan hukum. Namun, karena fasilitas budaya ini tidak memiliki badan hukum, maka pemerintah pusat menyerahkan rehab tersebut kepada daerah, sehingga pihaknya kesulitan akibat minimnya anggaran yang dimiliki. ‘’Namun demikian, kita pastikan usulan rehab ini akan kita perjuangkan dalam pelaksanaan musrenbang nanti, sehingga rehab dapat direalisasikan pada 2019 mendatang,” tutupnya. (mng)

Besok UAS Ditabalkan Gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara sambungan dari hal 20 Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau Al Azhar, Ahad (18/2) memaparkan, persiapan penabalan gelar adat bagi UAS ini sudah mencapai 85 persen. ‘’Akan dilaksanakan Selasa (20/2) besok. Ditabalkan gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara bagi Ustad H Abdul Somad. Kita sudah persiapan terakhir untuk penyelenggaraan gelarnya,’’ kata Al Azhar didampingi Sekretaris MKA Taufik Ikram Jamil.

Dia memaparkan, penabalan gelar ini akan dimulai dengan penjemputan UAS dari Kantor Tafaqquh di Jalan Duyung. ‘’Sesuai dengan adat, yang ditabalkan dijemput ke sana.

Dijemput oleh Tengganai, lalu akan dikenakan padanya pakaian berupa celana, baju dan kain.

Setelahnya, kelengkapan seperti tanjak, keris dan selempang akan dipasangkan pada prosesi penabalan di balai adat,’’ paparnya.

UAS saat penabalan diharapkan sudah berada di LAM Riau Jalan Diponegoro pukul 08.30 WIB. Sesampainya di gerbang balai adat,  REDAKTUR: MONANG LUBIS

dia akan disambut dan diarak menuju balai adat. ‘’Ada arak-arakan kompang, tujuh penjawat adat seperti tombak, keris, pedang dan lain-lain,’’ paparnya.

Di balai adat, prosesi akan digelar di Balairung Tenas Effendi.

Prosesi diawali pembacaan ayat suci Alquran dan diikuti oleh penyampaian elu-eluan oleh Ketua Harian LAM Riau Syahril Abu Bakar. ‘’Setelahnya pembacaan ikhtisar riwayat hidup dan SK,’’ tambahnya.

Pada penabalan, nantinya dibacakan juga warkah penabalan dan pemasangan keris, selempang dan dilakukan pula tepuk tepung tawar. ‘’Ada 11 orang yang akan menepung tawari. Sudah kita jemput secara resmi dengan membawa tepak ke rumahnya tiga hari terakhir ini. Yang menepung tawari itu tokoh-tokoh adat seperti Tengku Kamarudin Harun dari Pelalawan, Tengku M Nizar dari Gunung Sahilan dan beberapa tokoh adat lainnya. Juga ada ulama seperti Mustafa Umar LC

MA,’’ paparnya.

UAS sendiri nantinya setelah resmi menyandang gelar adat Datuk Seri Ulama Setia Negara akan memberikan sambutan selama sekitar 30 menit. ‘’Terakhir ada elu-eluan dari Plt Gubernur Riau. Setelahnya UAS akan diantarkan lagi ke tempat dari mana dia bertolak. Ini adalah sebuah acara adat , dijemput dan diantar,’’ singkatnya.

Hingga H-2 pelaksanaan penabalan, tamu undangan yang diperkirakan akan hadir adalah Datuk Rela Setia Negara Syarwan Hamid yang pernah menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri. LAM Riau juga mengundang Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi. ‘’Kita undang juga alumni Al Azhar Kairo. LAM dari 12 kabupaten dan kota, wakil-wakil dari masyarakat hukum adat kita Sakai, Bonai, Talang Mamak, Suku Laut, dan Petalangan.

Paguyuban dan empat orang pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Riau juga kita undang,’’ tutupnya.(ali)

19

Tersangka Korupsi Bapenda Segera Sidang Laporan SARIDAL MAIJAR, Pekanbaru TIGA tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau, kini tengah mendekam di tahanan. Berkas perkara tiga perempuan yang berstatus aparatur sipil negara (ASN) ini, masih dalam proses penelitian oleh jaksa penuntut umum (JPU).

“Saat ini berkasnya sedang dalam proses penelitian oleh JPU. Semoga P-21 atau hasil penyidikan sudah lengkap,” kata Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Riau Sugeng Riyanta, Ahad (18/2) siang.

Jika sudah P-21 kata Sugeng, maka selanjutnya akan dilakukan penyerahan tersangka dan barang bukti kepada JPU atau tahap dua. Barulah setelah itu dilakukan pelimpahan berkas ke pengadilan untuk disidangkan.

“Semoga paling lama dua pekan setelah pelimpahan tahap dua, tiga berkas atas nama tiga tersangka telah dilimpahkan ke pengadilan,” ujar Sugeng.

Sebagaimana diketahui, tiga tersangka tersebut yakni, Syarifah Aspanidar, Yanti dan Decy Ari. Ketiganya ditahan Kejati Riau pada Kamis (15/2) lalu.

“Kita sudah lakukan penahanan kepada tersangka. Mereka tersangka pada dugaan tipikor UP dan GU atau uang persediaan dan ganti uang Bapenda Riau,” kata

sambungan dari hal 20

Sugeng.

Sebelum ditahan, ketiga tersangka ini sudah diperiksa beberapa kali semenjak berstatus tersangka. Pernah juga diperiksa saat berstatus sebagai saksi.

Penetapan tiga tersangka ini atas pengembangan dari dua tersangka awal, yang kini berstatus terdakwa. Yakni Deliana, yang saat itu menjabat Sekretaris Bapenda Riau, dan Deyu, yang saat itu menjabat sebagai Kasubag Keuangan Bapenda.

Ada indikasi bahwa tindakan ini dilakukan secara bertingkat.

Mereka melakukan korupsi uang persediaan (UP) dan ganti uang (GU) di Bapenda Riau sebesar Rp1,323 miliar pada Februari 2015 hingga Oktober 2016 lalu.

Ada pemotongan yang dilakukan terhadap dana perjalanan dinas. Pada 2015 pemotongan dilakukan 5 persen dan 2016 pemotongan 10 persen. Pemotongan uang perjalanan dinas ini dilakukan untuk semua bidang yang ada di Bapenda Riau.

Setelah uang tersebut berada di bidang-bidang, terjadi lagi pemotongan. Khusus untuk tiga tersangka ini, melakukan pemotongan di bidang pajak dan bidang retribusi.

“Mereka bendahara pengeluaran di bidang retribusi dan bendahara pembantu di bidang pajak. Mereka bersama-sama menyetujui pemotongan di bidang, dan membuatkan SPj fik-

tifnya,” katanya.

A r t i nya, s e m e n ja k k a su s dugaan korupsi ini bergulir, sudah ada lima orang yang terseret sebagai tersangka. Dan itu semua adalah wanita yang berstatus ASN Bapenda Riau.

Namun, Kejati Riau masih mencium adanya keterlibatan pihak lain. Masih ada beberapa orang ASN Bapenda lagi, yang ikut berbuat dan menikmati uang hasil korupsi itu. Sehingga, akan ada tersangka baru terkait kasus ini.

Sebelumnya, dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU), perkara korupsi Bapenda Riau ini mencantumkan 10 orang penikmat dana hasil pemotongan UP dan GU ini. Termasuk dua orang terdakwa dan tiga tersangka baru.

JPU merinci nama dan nominal uang hasil korupsi uang dinikmati. Antara lain dua terdakwa, Deyu menikmati uang sebesar Rp204.986.800, dan Deliana Rp45.000.000. Tiga tersangka baru, yakni Syarifah Aspanidar diduga menikmati Rp38.187.018, Yanti Rp35.869.700, dan Decy Ari Rp104.900.445.

Kemudian, ada juga DE yang ikut menikmati Rp72.020.000, SFM Rp1.150.000, Tm Rp12.221.000, RD Rp87.779.281 dan AU menikmati Rp99.113.653.

DE, SFM, Tm, RD dan AU masih berstatus saksi. Belum ditetapkan sebagai tersangka.(mng)

Hujan, Hot Spot Berkurang

di Rohul. Namun, yang terpantau dengan tingkat kepercayaan di atas 70 persen (titik api), ada di enam titik.

“Masing-masing satu titik di Kepulauan Meranti, Pelalawan, Inhil, Inhu, Rohil, dan Rohul,” kata Slamet Riyadi.

Pada Sabtu siang tersebut, hujan mengguyur sejumlah daerah. Bahkan, BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini cuaca atas potensi hujan ini. Di mana, hujan dengan intensitas sedang yang disertai petir dan angin kencang terjadi di sebagian wilayah Kampar, sebagian Bengkalis, sebagian Inhu, dan sebagian Dumai.

Sabtu petang itu juga masih terjadi hujan dengan intensitas sedang yang disertai petir dan angin kencang. Ini terjadi di sebagian wilayah Rohul, sebagian Pekanbaru, sebagian Inhu, sebagian Inhil, sebagian Bengkalis, sebagian Kuansing, sebagian Kampar dan Pelalawan.

“Kondisi ini berlangsung hingga pukul 17.00 WIB. Pada malamnya, hujan masih terjadi di sejumlah wilayah di Riau tersebut,” ujarnya.

Cu r a h h u j a n i n i m a m p u menurunkan hot spot di Riau. Buktinya, dari pantauan BMKG pada pagi Ahad (18/2), tidak ditemukan lagi titik panas tersebut di Riau.

Namun, untuk wilayah Sumatera, masih terpantau dua hot spot di Provinsi Aceh, dan satu titik di Sumatera Utara.

Meski tak terpantau adanya hot spot di Riau, namun kata Slamet,

jarak pandang pada pagi Ahad berkurang akibat kabut, sehingga udara menjadi kabur di wilayah Riau. “Pada siang hingga malam, cuaca cerah. Potensi hujan masih terjadi di sejumlah wilayah, seperti di Kuansing, Inhil, Kampar dan Inhu,” ujarnya.

Untuk suhu udara sendiri, masih normal yang berkisar antara 23,0-33,0 derajat celsius.

Kelembapan udara 50-98 persen.

Angin berhembus ke barat laut dan timur laut dengan kecepatan 09-25 km per jam.

Nihilnya hot spot di Riau ternyata tidak bertahan lama. Di mana, dari laporan BMKG pada Ahad petang, terpantau lima hot spot dengan tingkat kepercayaan di atas 50 persen. Antara lain satu titik di Inhil, satu di Pelalawan, dan tiga di Rohil.

Sementara dengan tingkat kepercayaan di atas 70 persen (titik api), ada dua di Rohil. Pada Ahad petang itu juga, terjadi penurunan jarak pandang di sejumlah daerah.

Yakni Pekanbaru dengan jarak pandang 10 kilometer, Rengat 8 kilometer, Dumai 6 kilometer, dan Pelalawan 8 kilometer.

Lahan seluas 100 hektare di Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis terbakar. Sulitnya medan hingga terbatasnya jumlah regu pemadam menyebabkan kebakaran sulit dipadamkan.

Kapolsek Rupat AKP Masrial mengatakan kebakaran terjadi di lahan gambut. Polri, TNI, Manggala Agni dan Masyarakat Peduli Api telah berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.

“Telah sepekan kebakaran terjadi dan sampai sekarang api belum padam. Tenaga pemadam di sini terbatas. Bantuan Fire Emergency Response Team (FERT) RAPP untuk memadamkan lahan di wilayah kami sangat membantu,” ujar Masrial, Sabtu (17/2) siang.

Camat Rupat Hanafi juga mengapresiasi dengan bantuan FERT RAPP yang bahu membahu bersama Polri, TNI, Manggala Agni dan Masyarakat Peduli Api memadamkan lahan yang terbakar.

Walaupun lahan tersebut berada di luar konsesi perusahaan.

“Kami sangat berterima kasih RAPP telah membantu memadamkan api. Dengan peralatan yang dimiliki perusahaan, kami berharap lahan ini bisa dipadamkan,” terangnya.

Fire and Aviation Manager RAPP Yuneldi mengatakan pihaknya telah menerjunkan 20 personel dari FERT untuk membantu proses pemadaman yang terjadi di Rupat.

“Kami langsung memberangkat tim dari Pangkalan Kerinci dengan membawa dua mesin pompa air jenis Mark III dan dua Ministriker lengkap dengan 20 rol selang, guna mendukung tim yang sudah di lokasi, Ini bukti keseriusan kita dalam menanggulangi karhutla.

Kita akan terus membantu,” tutur Yuneldi.

Dikatakan Yuneldi, pihaknya akan terus membantu dan jika membutuhkan bantuan terkait karhutla, masyarakat dapat menghungi nomor telepon (hotline) 08117072121.(dal/mng)

Buktikan Tidak Ada Pengurangan Premium sambungan dari hal 20 banyaknya masyarakat yang masih membutuhkan premium.

Seperti pemilik atau pengemudi angkutan kota.

“Perlahan-lahan upaya itu dilakukan agar aturan tersebut bisa dijalankan oleh Pertamina.

Sejalan dengan tuntutan teknologi kendaraan dewasa ini yang membutuhkan BBM dengan kadar oktan di atas 90,” imbuhnya.

Terakhir ia menyebut bahwa sebetulnya tidak ada perbedaan signifikan antara penggunaan premium dan pertalite. Karena dalam kenyataannya proses pembakaran pertalite lebih baik dari premium. Sehingga pada akhirnya jumlah BBM yang terpakai saat

berkendara sama.

“Premium walau banderolnya lebih murah, dia tidak lebih irit dibanding pertalite. Banyak lembaga yang pernah melakukan riset tentang itu. Perbandingannya premium menghabiskan 4.4 liter per 50 Km. Sedangkan pertalite hanya 3.8 liter per 50 Km,” tutupnya.

Menanggapi persoalan tersebut, anggota Komisi B DPRD Riau Mansyur HS meminta agar pemerintah provinsi (pemprov) untuk turun tangan menyelesaikan kelanggengan premium. Karena apa yang dirasakan masyarakat Riau tentang kelangkaan premium merupakan kewajiban pemprov untuk memenuhi.

Bila perlu, Provinsi Riau membentuk Satuan Tugas (Satgas) Kelangkaan Premium dengan

melibatkan kepolisian. Hal itu dirasa menjadi salah satu solusi untuk menemukan permasalahan kelangkaan premium selama ini.

“Di sana bisa ditelusuri nanti oleh satgas. Di mana letak masalahnya. Kalau ada permainan bisa langsung ditindak,” sebut politisi PKS itu, Ahad (18/2) siang.

Soal alasan yang disampaikan oleh Rudi Ariffianto di atas, Mansyur meminta agar Pertamina dapat membuktikan bahwa pengurangan BBM jenis premium memang tidak ada di Riau. Jangan hanya dalam ucapan saja.

“Pertama kami perlu telusuri dulu apa yang disampaikan Pertamina. Kalau memang tidak ada pengurangan, coba buktikan,” ucapnya.(nda)

PWI Riau Gelar Donor Darah sambungan dari hal 20 suplai darah di PMI Kota Pekanbaru.

Untuk itu, Zulmansyah mengimbau anggota PWI Riau dan masyarakat ikut berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial ini.

“Saya mengajak seluruh pengurus dan anggota PWI Riau mari ikhlaskan darahnya didonorkan,” ajak Zulmansyah seraya

menyebutkan, kegiatan baksos donor darah yang diselenggarakan PWI Riau ini bekerja sama dengan PMI Kota Pekanbaru, Mal SKA Pekanbaru. Selain bakti sosial donor darah, di tempat yang sama, masyarakat juga dapat melakukan pemeriksaan kesehatan gratis berupa cek kolesterol dan gula darah. Untuk pemeriksaan kesehatan ini, PWI Riau menggandeng Rumah Sakit Prima Pekanbaru.

“Selain donor darah, juga ada pemeriksaan kolesterol dan gula darah. Untuk pemeriksaan kesehatan ini kita bekerja sama dengan tim medis Rumah Sakit Prima. Pemeriksaan kesehatan ini tidak dipungut biaya alias gratis,” jelas Zulmansyah.

Menariknya lagi, sebut Zulmansyah, bagi peserta donor darah akan mendapatkan souvenir dari Kalbe Nutrisional Entrasol bagi 10 peserta pertama donor darah.(mng)  TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

HALAMAN 20

Potensi Budaya Petalangan Terabaikan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankuras KABUPATEN Pelalawan merupakan salah satu daerah yang memiliki jejak sejarah kebudayaan Melayu yang cukup besar. Di mana jejak kebudayaan ini ditinggalkan oleh kerajaan besar yang pernah menguasai wilayah ini, yaitu Kerajaan Pelalawan yang dulunya berpusat di pinggiran Sungai Kampar.

Sedangkan rakyat di Kerajaan Pelalawan saat itu adalah orang-orang Melayu yang terbagi dalam dua wilayah adat, salah satunya masyarakat adat Melayu Petalangan yang berada di Desa Betung, Kecamatan Pangkalan Kuras. Beraneka ragam seni budaya asli, masih terpelihara dengan baik oleh masyarakat Desa Betung, salah satunya Pusat Budaya Petalangan yang merupakan miniatur dari masyarakat Petalangan dan memiliki danau kecil di dalamnya. Selain itu, terdapat juga beberapa bangunan di lo-

M AMIN AMRAN/ RIAU POS

RUSAK: Salah satu bangunan di pusat budaya adat Petalangan rusak, hanya tinggal tangga dan belum dilakukan perbaikan oleh Pemkab Pelalawan melalui Disbudparpora Pelalawan, Ahad (18/2/2018).

kasi Pusat Budaya Petalangan ini, yang terdiri dari Museum Tuk Monti, bangunan Balai

Gunjung Laut yang merupakan tempat bermusyawarahnya masyarakat adat Petalangan untuk memutuskan perkara

yang terjadi dalam masyarakat.

Hanya saja, pusat budaya Petalangan yang mempunyai potensi wisata dan budaya serta sejarah yang bernilai tinggi ini, terkesan diabaikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Pelalawan. Pasalnya, kondisi bangunan Pusat Budaya Petalangan yang dibangun masa kepemimpinan Gubenur Riau Soeripto pada 1985 silam, saat ini telah sangat memprihatinkan. Di mana seluruh bangunan wisata bu-

daya Petalangan yang sangat berpotensi mendatangkan pendapatan asli daerah (PAD) bagi Kabupaten Pelalawan, saat ini telah banyak yang mengalami kerusakan akibat bahan material kayu yang telah lapuk dan tidak terawat, serta jembatan dan bangunan lainnya yang

telah roboh.  “Pemkab Pelalawan kerap mengeluhkan berkurangnya anggaran daerah akibat rasionalisasi yang dilakukan oleh pemerintah pusat. Tapi, ada potensi untuk meningkatkan ď Ž Baca Potensi Halaman 19

M AMIN AMRAN/ RIAU POS

TIDAK DIPERBAIKI: Bangunan pusat budaya adat Petalangan terlihat dari kejauhan, Ahad (18/2/2018). Beberapa bagian bangunan ini mengalami kerusakan, namun belum diperbaiki oleh Pemkab Pelalawan melalui Disbudparpora.

Buktikan Tidak Ada Pengurangan Premium

Besok UAS Ditabalkan Gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara PEKANBARU (RP) - Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau mematangkan persiapan penabalan gelar adat bagi Ustad Abdul Somad (UAS). Digelar, Selasa (20/2), penabalan akan dilangsungkan dengan serangkaian prosesi adat termasuk pemberian tepuk tepung tawar oleh tokoh adat dan agama. UAS, begitu ulama kondang ini biasa disapa akan diberi gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara. Dia menerima gelar adat ini karena telah berperan penting dalam menyiarkan agama Islam dan memegang teguh adat-istiadat Melayu. Dia juga sudah mendunia dan dikenal di mana-mana membawa nama baik Riau yang identik dengan nuansa agama Islam. ď Ž Baca Besok Halaman 19

PWI Riau Gelar Donor Darah PEKANBARU - PWI Provinsi Riau, Senin (19/1) menggelar bakti sosial (baksos) berupa donor darah.

Kegiatan baksos donor darah yang masih dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2018 dan HUT ke-72 Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) ini akan diselenggarakan di Atrium Siak Mal SKA Pekanbaru, mulai pukul 10.00 WIB Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang didampingi Ketua Panitia HPN Tingkat Provinsi Riau Anthony Hari dan Koordinator Donor Darah Zulmiron mengatakan, kegiatan donor darah ini merupakan salah satu bentuk kontribusi sosial dalam hal pemenuhan kebutuhan kantong darah yang terus meningkat. Melalui kegiatan donor darah ini diharapkan dapat membantu ď Ž Baca PWI Halaman 19

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

RAPP FOR RIAU POS

PADAMKAN API: FERT RAPP berjibaku memadamkan kebakaran di lahan seluas 100 hektare di Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, beberapa hari lalu.

Hujan, Hot Spot Berkurang PEKANBARU (RP) - Hujan yang mengguyur sejumlah wilayah di Riau, membuat jumlah hot spot (titik panas), turun drastis. Meski pada Sabtu (17/2) sempat terpantau sembilan titik di Riau, namun pada Ahad (18/2) pagi, hot spot tidak ada. Tapi, pada Ahad petang, hot spot

muncul lagi.

Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru Slamet Riyadi mengatakan, pada Sabtu pagi sempat terpantau 19 hot spot di Sumatera. Di Riau sendiri ada sembilan titik, dengan

tingkat kepercayaan di atas 50 persen.

Sembilan titik tersebut berada di enam kabupaten.

Yakni, satu titik di Kepulauan Meranti, empat di Pelalawan, satu di Inhil, satu di Inhu, satu di Rohil, dan satu lagi ď Ž Baca Hujan Halaman 19

PEKANBARU (RP) - Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium masih dikeluhkan masyarakat. Bahkan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau menuding ada permainan di tingkat Pertamina. Karena sejauh ini pasokan yang seharusnya masuk ke Provinsi Riau tidak pernah tercukupi oleh pihak Pertamina.

Hal itu diungkapkan oleh anggota Komisi B DPRD Riau Sugianto beberapa waktu lalu. Lantaran sampai saat ini BBM jenis premium masih sulit didapati.

Menanggapi persoalan itu, Unit Manager Communication and CSR Pertamina MOR I Rudi Ariffianto membantah jika ada permainan.

Ia mengatakan saat ini Pertamina tidak pernah mengurangi pasokan BBM jenis premium.

Akan tetapi, jumlah penggunaan premium memang telah dibatasi oleh pemerin-

tah melalui Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK) No.20/2017. Dalam aturan itu digariskan bahan bakar yang digunakan harus ke yang lebih berkualitas. Seperti pertalite dengan oktan di atas 90. “Bahkan ada persyaratan teknis segala macamnya di sana (Permen LHK, red).

Maka di situlah peran Pertamina. Untuk perubahan itu tidak bisa serta merta.

Harus secara bertahap juga,� terangnya. Seharusnya dalam Permen LHK BBM yang digunakan berstandar euro 4 atau euro 5. Seperti pertalite dan pertamax.

Saat ini, selaku regulator (pelaksana, red) aturan, Pertamina berupaya agar perubahan penggunaan jenis BBM dapat dilakukan perlahan. Karena pihaknya masih memperhitungkan ď Ž Baca Buktikan Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN

HALAMAN 21

Narkoba Beredar di Sialang Bungkuk

Niat Melerai Malah Dipukul H (22) dan teman-temannya sedang kumpul di salah saru kafe di kawasan Kecamatan Payung Sekaki, Sabtu (17/2). Mereka saling bercerita dan tertawa.

Hingga kemudian, entah kenapa terjadi perkelahian antara teman H. Dua temannya A dan ď Ž Baca Niat Halaman 27

TENAYAN RAYA (RP) - Kendati sistem pengamanan Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Sialang Bungkuk, Tenayan Raya dijaga secara berlapis, namun tetap saja masih kecolongan juga. Narkotika jenis sabu-sabu bisa masuk dan beredar di balik jeruji besi.

Adanya peredaran narkoba serta pengguna narkoba oleh tahanan maupun narapidana di dalam Rutan Sialang Bungkuk terungkap, Sabtu (10/2) lalu.

Setelah petugas penjagaan mendapati salah satu penghuni Blok C tengah merakit bong (alat hisap sabu-sabu)

19 Mural Percantik Kampung Bandar ď Ž Baca 19 Mural Halaman 27 CF1/MIRSHAL/RIAU POS

BUAT MURAL: Fadil, seorang seniman ikut membuat mural di Kampung Bandar, Senapelan dalam kegiatan yang ditaja Pekanbaru Heritage Walk bersama Pekanbaru Visual Art, Ahad (18/2/2018).

ď Ž Baca Narkoba Halaman 27

Lawan Eksploitasi Perempuan Laporan TIM RIAU POS, Kota PULUHAN perempuan dari beberapa organisasi berkumpul di area car free day, ď Ž Baca Lawan Halaman 27 BAWA POSTER: Seorang peserta kampanye One Billion Rising memperlihatkan sebuah poster yang berisikan penolakan kekerasan terhadap perempuan, Ahad (18/2/2018).

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

CF1/ MIRSHAL/ RIAU POS

ď Ž TATA LETAK:ELWE YAYA ď Ž TATA LETAK: FURQON

METROPOLIS

22

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Melihat Aktivitas Pasar Rakyat Tengku Kasim Perkasa, Rumbai

Sepi Pembeli, Kalah dari Pasar Kaget Setelah lebih dari sepekan terakhir beroperasi, Pasar Rakyat Tengku Kasim Perkasa masih berupaya agar berkembang. Namun banyaknya pasar kaget di wilayah Rumbai, membuat pasar yang ditempati mulai 8 Februari tersebut masih sulit terlepas dari bayang-bayang pasar kaget.

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru BERBEDA kondisi den­ gan pasar tradisional pada umumnya yang selalu ramai setiap harinya, Pasar Rakyat Tengku Kasim Perkasa di Jalan Tengku Kasim Perkasa, Kecamatan Rumbai masih sepi pembeli. Hal ini pula yang menyebabkan kondisi pasar yang dibangun Ke­ menterian Perdagangan RI tersebut terlihat sepi pada, Ahad (18/2) pagi.

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

LUKMAN PRAYITNO/RIAU POS

MASIH SEPI: Aktivitas jual beli di Pasar Rakyat Tengku Kasim Perkasa masih sepi pembeli, Ahad (18/2/2018).

Ketika Riau Pos tiba di sana, bagian dalam gedung tidak terlihat aktivitas sama sekali. Karena tidak ada pe­ dagang yang berjualan di bagian dalam gedung pasar.

Sedangkan di bagian luar hanya ada empat pedagang yang mengggelar dagan­ gannya.

Mereka berjualan cabai, bawang tomat dan lainnya dengan porsi yang sangat sedikit. Bahkan Ratih, salah satu pedagang yang Riau Pos temui hanya membawa satu kilogram cabai merah untuk dijual sejak pagi. Begitu juga dengan komoditas lainnya yang disusun diatas lapak.

“Dari pagi berjualan ha­ nya terjual sekitar 5 ons.

Beginilah kalau berjualan pada hari biasa. Jangankan mendapatkan untung, modal saja tidak kembali,” ujar ibu empat anak tersebut sembari menimbang sisa cabai yang belum terjual.

Menurut Ratih, ramainya pasar hanya ketika hari pasar kaget saja. Ia memilih nama pasar kaget meskipun ber­ jualan di pasar rakyat untuk menggambarkan kondisi pasar yang hanya beroperasi pada Rabu dan Sabtu. Kare­ na pada dua hari tersebut jumlah pedagang maupun pembeli cukup ramai.

“Kalau saat pasar kaget (Rabu dan Sabtu, red) pe­ dagang ramai. Bahkan ber­ jualan dari pukul 07.00 WIB pagi hingga pukul 20.00 WIB. Saat itu kita bisa berjualan sekitar Rp600 ribu hingga Rp1 juta dalam satu hari berjualan. Kalau pada hari lain, cabai sekilo saja susah menjualnya,” papar Ratih.

Apa yang disampaikan Ratih juga dibenarkan Atun,

pedagang lainnya. Bahkan selain yang digelar di la­ pak, ia tidak lagi membawa barang dagangan lainnya.

Apalagi menurut Atun lebar lapak yang ditempati terlalu sempit karena setiap la­pak hanya tersedia dengan pan­ jang 120 cm dan lebar 80 cm.

Sedangkan menurut mereka idealnya lapak pedagang memiliki ukuran 1x2 meter dan kalau bisa lebih leb­ ar lagi. Sehingga tidak bisa menggelar dagangan seperti saat berjualan di pasar kaget di depan bangunan pasar rakyat ketika belum pindah.

Sedangkan saat ini mereka hanya bisa menggelar dagan­ gan seadanya.

Di samping itu menurut Atun dan Ratih, banyak pel­ anggan mereka yang menge­ luhkan kondisi pasar yang baru ditempati tersebut.

Mulai dari keramik yang licin karena air hingga membuat pembeli harus berhati-hati saat melintas dari satu lapak ke lapak lainnya. Kemudian kondisi pasar yang panas dan pengap ketika sedang ramai.

“Kemarin ada pelanggan saya bawa anak kecil, ter­ jatuh karena licin. Sehingga dia mulai enggan masuk ke dalam pasar yang baru

diresmikan. Padahal dulu saat kami berjualan di depan (ketika pasar rakyat belum ditempati, red) pelanggan lebih ramai,” tuturnya.(ksm)

 TATA LETAK: SYUKRI

PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

23

DIPERIKSA PETUGAS: Petugas memeriksa barang bawaan pengunjung saat melakukan razia di sejumlah tempat hiburan malam Kota Dumai, Ahad dini hari (18/2/2018).

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

Satu Pekerja THM Diamankan saat Razia Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai GUNA menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat, Polres Dumai kembali mengelar kegiatan razia, dalam rangka cipta kondisi atau kegiatan kepolisian yang di­ tingkatkan (K2YD) dengan target patroli mobile dan melakukan

razia di tempat hiburan malam (THM) yang berada di wilayah hukum Polres Dumai, Ahad (18/2) dini hari.

Kegiatan razia yang dipimpin Kasat Reskrim AKP Awaluddin Syam di dampingi Kasat Bimmas AKP Rachmat M Salihi serta pu­ luhan personel mendatangi satu persatu THM yang berada di Kota

Dumai.

"Kegiatan ini untuk mengan­ tisipasi gangguan kamtibmas di Kota Dumai, makanya dilak­ sanakan patroli di lokasi-lokasi pusat keramaian masyarakat, daerah rawan tindak pidana," ujar Kapolres Dumai AKBP Res­ tika P Nainggolan.

Ia mengatakan, tim melaku­

kan pengecekan dan razia di tempat hiburan malam seperti KT V Karaoke dan Biliar di­ wilayah hukum Polres Dumai.

Salah satunya razia di tempat hiburan malam Karaoke Bintang Jalan Popaye Kelurahan Rimba Sekampung Kecamatan Dumai Kota. "Di sana kita diamankan 1 orang pekerja yang tidak memi­

liki identitas," terangnya.

Tim juga melakukan pemer­ iksaan di Karaoke Cahaya Jalan Popaye dan tidak ditemukan halhal yang mencurigakkan maupun tindak pidana. Selanjutnya petu­ gas melakukan pemeriksaan di tempat hiburan Crystal Sky Jalan Sultan Hasanuddin tidak ditemu­ kan hal-hal yang menonjol.

Kegiatan berakhir sekira pukul 03.00 WIB, ditutup dengan pelak­ sanaan apel konsolidasi oleh Kasat Bimas AKP Racmat M Sa­ lihi, melaporkan situasi aman dan kondusif. "Ini kegiatan rutin yang kami gelar setiap pekannya, ini demi menjaga keamanan dan ketertiban Kota Dumai," tutupnya. (ksm)

Simpan Sabu, Buruh Dikerangkeng DURI (RP) - Tim Opsnal Sat Narkoba Polres Bengkalis, Jumat (16/2) malam pekan lalu, kembali berhasil menangkap satu tersang­ ka pelaku penyalahgunaan narko­ tika jenis sabu-sabu di wilayah hukum Polsek Mandau. Dua paket sabu seberat setengah ons lebih disita petugas dari tangan tersangka.

Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni SIK melalui Paur Humas Iptu Buha Purba kepada Riau Pos, Sabtu (17/2) membenarkan adan­ ya penangkapan dan penahanan terhadap tersangka sabu tersebut.

Menurut Paur Humas, ter­ sangka pelaku penyalahgunaan narkotika itu berinisial AS (26).

Buruh beralamat di Jalan Bandes Kelurahan Duri Barat tersebut di­ cokok tim Opsnal di Jalan Tribrata, masih dalam wilayah kelurahan yang sama.

Dikatakan Iptu Buha, berdasar­ kan informasi yang telah diterima dari masyarakat, pada Jumat malam itu sekitar pukul 22.00 WIB, tim Opsnal di bawah komando Ka­ sat Narkoba AKP Syahrizal SSos, MSi melakukan penyelidikan.

Setelah dilakukan pelacakan dan pengintaian sekitar satu jam,

pada pukul 23.00 WIB, tim Opsnal Sat Narkoba berhasil menangkap tersangka AS di Jalan Tribrata Kelurahan Duri Barat.

Ketika dilakukan pengge­ ledahan badan, petugas yang diterjunkan ke lapangan malam itu menemukan barang buk­ ti berupa dua paket diduga narkotika jenis sabu-sabu. Sabu tersebut disimpan pelaku di saku celana kirinya. ‘‘Berat to­ tal sabu-sabu itu sekitar 50,38 gram,’’ ujar Kapolres melalui Paur Humas.

Tak ayal lagi, tersangka langsung diboyong petugas.

Saat diinterogasi, lanjut Buha, tersangka AS mengaku mem­ peroleh barang haram tersebut dari tangan terduga berinisial Ro. Berbekal informasi itu, tim Opsnal langsung melakukan pengembangan kasus. Terdu­ ga Ro diuber. Namun belum berhasil ditemukan malam itu. Untuk memudahkan pen­ carian terduga, nama Ro pun dimasukkan ke dalam daftar pencarian orang (DPO) Sat Narkoba Polres Bengkalis.(sda)

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

BELUM TUNTAS: Jalan Lingkar Barat Duri masih belum tuntas di sejumlah ruas dan titik. Pemkab Bengkalis mulai tahun ini akan memulai proyek tahun jamak penuntasan jalan lingkar tersebut. Foto diambil beberapa waktu lalu.

Jalan Lingkar Barat Diharapkan Segera Tuntas DURI (RP) - Pemuka masyarakat Mandau H Selamat Simamora di Duri, Ahad (18/2), berharap proyek multiyears penuntasan jalan lingkar Barat, Duri segera dikerjakan dan bisa dituntaskan dalam waktu secepat mungkin.

"Harapan kita, tahun 2019 nanti jalan lingkar Barat tersebut sudah tuntas. Kita tak ingin lagi melihat truk-truk berat berseli­ weran ke tengah Kota Duri.

Makanya kita mendesak Pemkab

Bengkalis melalui rekanan yang dipercaya mengerjakan proyek tersebut bisa bekerja sesigap dan secepat mungkin," ujar H Selamat.

Permintaan pemuka masyar­ akat itu pun merupakan harapan pemerintah daerah di bawah pimpinan Bupati Amril Muk­ minin.

Makanya mulai tahun 2018 ini, Amril dengan persetujuan DPRD akan segera memulai proyek

tahun jamak penuntasan jalan lingkar Barat Duri tersebut dengan pagu anggaran total senilai Rp150 miliar lebih.

Harapan senada juga disampai­ kan pemuka masyarakat Duri, A Salim. Menurut dia, penuntasan jalan lingkar Barat tersebut akan berdampak sangat besar bagi perkembangan wilayah Mandau dan sekitarnya.

Juga akan memicu tumbuh dan berkembangnya sentra-sentra

ekonomi baru bagi masyarakat setempat.

"Mudah-mudahan harapan banyak pihak agar jalan lingkar Barat Duri ini segera berfungsi akan menjadi kenyataan dalam waktu tidak terlalu lama lagi.

Langkah ke arah itu sudah ter­ buka lebar. Apalagi setelah PT CPI membenamkan sejumlah pipa minyak mereka di titik-titik yang dilintasi jalan lingkar Barat Duri tersebut," ucap Salim.(sda)

Melihat Petugas Berjibaku Padamkan Api di Lahan Warga yang Terbakar

Polwan Ikut Pikul Selang Semprotkan Air

HUMAS POLRES DUMAI FOR RIAU POS

IKUT PADAMKAN API: Polisi wanita (polwan) ikut memadamkan api yang membakar lahan warga di Kecamatan Dumai Timur, Dumai, pekan lalu.

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

Kebakaran lahan dan hutan (karhutla) di Kota Dumai menjadi perhatian khusus Polres Dumai. Tidak hanya melakukan penyelidikan terhadap pelaku pembakaran, Polres Dumai juga mengerahkan seluruh personelnya untuk turun ke lokasi kebakaran lahan termasuk polisi wanita (polwan).

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

DUA di antara polwan yang langsung terjun ke lokasi keba­ karan yakni Bripda Destry dan Bripda Is Sholeha. Polwan yang bertugas di Polsek Dumai Timur itu tidak gentar. Pantang pu­ lang sebelum padam jadi slogan mereka.

Bagi mereka memadamkan api yang menghanguskan lahan mi­ lik warga, sudah menjadi tugas yang harus dijalani. Dua wanita muda itu sama sekali tidak kenal lehah.

Tangan mereka dengan sigap membawa selang dan menga­ rahkan ke titik api yang berada

di Dumai Timur. Kondisi lahan yang terbakar saat ini memang sudah padam, namun perlu pendinginan agar api tidak kem­ bali menyala. Pasalnya lahan yang terbakar merupakan lahan gambut.

Menggunakan baju kaos len­ gang panjang, mereka tampak si­ gap. Foto mereka memadamkan api juga beredar di media sosial Instagram. Berawal dari upload akun humaspolresdumai dengan hastag Polwan Tangguh.

Foto itu mendapat berbagai tanggapan dari warganet. Salah dari akun Anggassk yang merasa

kasihan polwan cantik harus turun tangan.

"Sian tengok polwan cantik padamkan api," tulisnya di ko­ lom komentar.

Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan menyebutkan, pihak bersama dengan TNI, Manggala Agni, BPBD Kota Dumai terus melakukan peman­ taun dan pendinginan di titik-tit­ ik kebakaran lahan. "Kami tidak bosan-bosannya mengingatkan agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar, kami akan tindak tegas pelaku," tutupnya.(ksm)

 TATA LETAK: SYUKRI

24 METROPOLIS Jalan Longsor Wajib, Laporan Online Mingguan Belum Diperbaiki Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

KOTA(RP)- Warga Kecamatan Tenayan Raya mengeluhkan kondisi ruas jalan lintas yang berada di kawasan Hang Tuah ujung lintas Timur. Sejak longsor akhir tahun 2017 lalu, belum ada pembenahan dan perbaikan berarti terhadap konstruksi jalan yang longsor itu.

Pantauan Riau Pos di lapangan, ruas jalan untuk lintas timur longsornya hampir sepanjang 10 meter hanya ditutupi pembatas jalan. Belum ada pembenahan berarti, padahal hampir seluruh badan jalan telah ambruk akibat gerusan air saat curah hujan tinggi.

“Kondisinya benar-benar mengkhawatirkan. Terlebih sekarang banyak kendaraan yang lalu-lalang. Kami berharap segera diperbaiki,” ungkap Zulkifli salah seorang warga yang tinggal tidak jauh dari kawasan itu.

Saat malam hari lanjut Zul, kondisi jalan yang gelap juga dikhawatirkan terjadi kecelakaan dan hal-hal yang tidak diinginkan. “Kalau malam, jalan ini gelap. Hanya sedikit penerangan. Apalagi ada longsor, membuat pengguna jalan takut,” kata Dia. Di tempat terpisah Ajis, Salaseorang pengendara mobil juga mengeluhkan kerusakan jalan tersebut. Dikatakannya, jika melintas di kawasan longsor tersebut dirinya harus menunggu mobil dari arah berlawanan lewat dulu karena akibat longsor tersebut ruas badan jalan hanya tinggal separuh.

Untuk itu, ia berharap pemerintah untuk segera memperbaiki jalan tersebut. “Sebelum ada korban jiwa, dan longsor semakin besar, kita minta pemerintah untuk memperbaikinya,” tutupnya. (*1)

Lalai, Sanksi Menunggu Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota

SETELAH menerapkan aplikasi evaluasi kinerja anggaran (EKA) beberapa waktu lalu, setiap pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) di organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada di lingkungan pemerintah Kota Pekanbaru wajib menyampaikan laporan

uangan oleh PPTK fisik dan keuangan dilakukan sebulan secara online melsekali, tetapi sekaalui aplikasi yang rang kita lakukan sudah disediakan seminggu sekali. secara mingguan.

Hal ini dilakukan Jika setiap PPTK lebih maksimal saat realisasinya dan laporan yang tidak memenuhi disampaikan lebih indeks kepatuhan detail dan up to yang ada pada apdate dan langsung likasi EKA, atau EL SYABRINA dapat dimonitor tidak memberikan laporan fisik dan keuangan oleh wali kota atau sekda meltepat pada waktunya, maka alui android beliau,” ungkap yang bersangkutan akan Assisten II Pemko Pekanbaru, El Syabrina Ahad (18/2). dikenakan sanksi.

Meski realisasi anggaran di “Biasanya pelaporan ke-

tahun 2018 ini belum ada alias nol, maka menurut El Syabrina tetap harus dilaporkan.

Sebab, kata Mantan Kepala Dinas Pertanian ini, setiap PPTK maupun OPD terkait harus tetap melaporkan walaupun itu nol, tetapi untuk fisik sudah mulai, karena ketika sudah membuat SK. “Membuat acuan kerangka kerja, juklak, juknisnya berati itu sudah ada progres fisiknya walaupun keuangan masih nol,” terangnya.

Tidak hanya menge nai pelaporan keuangan,

menurut Syabrina lagi, aplikasi EKA ini juga akan terintegrasi dengan persoalan lainnya, seperti persoalaan pengadaan aset dan kontrak kerja di setiap OPD. “Aplikasi ini juga akan terintegrasi dengan persoalan aset dan kontrak kerja. Untuk kontrak kerja misalnya pelaksanaan perbaikan jalan A semua akan dapat terpantau, kontraktornya, nomor kontraknya, tanggal mulai hingga tanggal selesainya kapan semua akan terpantau,” ujarnya.(gem)

CIK PUAN: Kondisi Pasar Cik Puan Pekanbaru yang belum tertata rapi dan belum ditangani dengan baik oleh dinas terkait, Ahad (18/2/2018).

Padahal keberadaan pasar ini sangat diperlukan oleh masyarakat tempatan.

DEFIZAL/RIAU POS

Jalan Kartika Sari Semakin Rusak KOTA (RP)- Lemahnya pengawasan dari Dinas Perhubungan dan Satlantas Polresta Pekanbaru membuat truktruk bertonase tinggi leluasa melintas di jalan penghubung Palas menuju Yos Sudarso, Rumbai. Bahkan dari pantauan Riau Pos Ahad (18/2) , kerusakan badan jalan lebih dari 20 titik.

Akibatnya pengguna jalan dirugikan karena banyaknya titik-titik kerusakan di badan jalan. Sehingga mereka berharap kendaraan besar tidak lagi melintas di ruas jalan

 REDAKTUR: GEMA SETARA

tersebut. Apalagi sebelumnya kendaraan bertonase tinggi dari Palas menuju Yos Sudarso hanya melintas melalui Simpang Bingung.

Menurut Adri (31), warga Sri Meranti, Rumbai, kondisi Jalan Palas Mekar, Kartika Sari dan Patin tersebut tidak sesuai dengan truk bertonase besar. Karena hanya memicu kerusakan badan jalan yang setiap hari dilaluinya. Sehingga ia berharap pihak-pihak terkait menindak tegas agar kerusakan badan jalan tidak semakin parah.

“Bagaimana jalan tidak hancur, kalau setiap hari truktruk besar melintas di jalan ini. Yang dirugikan tentu masyarakat pengguna jalan yang harus berhati-hati melintasi jalan berlubang agar tidak terjatuh,” keluh Adri.

Hal senada juga diungkapkan Fadli (37), menurutnya truk bertonase besar tidak melintas setiap waktu di jalan tersebut. Namun dalam satu hari bisa melintas lebih dari lima kali sehari. Sehingga kerusakan badan jalan yang berlubang menjadi semakin

parah.

“Sudah lama seperti ini, sehingga kerusakan badan jalan semakin parah. Beberapa titik jalan yang rusak seperti di depan PCR sudah diperbaikinya secara swadaya oleh masyarakat. Namun tetap saja kembali rusak karena yang melintas bebannya berat,” keluhnya.

Sementara itu Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Kendi Harahap saat dikonfirmasi Riau Pos mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti laporan warga tersebut. Namun

untuk melakukan penindakan berupa penilangan pihaknya akan berkoordinasi dengan Satlantas Polresta Pekanbaru.

“Mungkin karena di pinggir kota, sehingga tidak terawasi.

Akibatnya truk besar leluasa melintasi jalan ini. Nanti saya akan minta bidang terkait berkoordinasi dengan kepolisian, sehingga bisa dilakukan penindakan berupa tilang.

Karena yang bisa menindak hanya dari kepolisian, sedangkan Dishub hanya berupa pemasangan rambu-rambu,” jelasnya.(luk)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos SENIN, 19 FEBRUARI 2018

HALAMAN 25

Greek New Weird Wave

YUNANI nggak hanya menyumbang sederet nama pemikir seperti Socrates dan Plato.

Dalam industri sinema, Yunani juga menghadirkan pergerakan baru yang kini menjadi pusat perhatian. Tahun 2018 menjadi tahun yang sangat krusial bagi Greek Weird Wave Films. Tiga film berikut ini nggak pantas untuk dilewatkan begitu aja dan patut ditunggu kehadirannya. (rno/c22/dhs) LAYOUT & ILUSTRASI: RAMA/ZETIZEN TEAM

Narasi Penuh Metafora Jadi Fokus Utama YUNANI lebih dikenal sebagai destinasi wisata kuno dengan sederet keindahan lanskap alam lainnya. Namun, di balik kemegahannya, nama Yunani dalam ranah film tengah gemilang.

Menginisiasi gerakan Greek New Weird Wave, sutradara-sutrada asal Yunani merevolusi tentang hal-hal yang tabu. Hubungan percintaan, keluarga, maupun mengaitkan mitos menjadi lumrah dalam film mereka.

Lewat terobosan itulah, Yunani kemudian didaulat sebagai salah satu negara pembawa angin segar lewat karya-karya sinema. ”Di Yunani ada nama sutradara berbakat seperti Costa Gavras dan Theo Angelopoulos. Kekuatan Angelopoulos berada pada deep focus,” terang Akbar Yumni dari Jurnal Footage.

Sebelum wafat pada 2012, di tahun yang sama Theo Angelopoulos melahirkan karya bernas

terakhirnya, Mundo Invisivel. ”Mungkin Angelopoulos ada pada pengaruh New France.

Misalnya, pada penggunaan deep focus atau dia mengambil subyek hasrat odious dalam sejarah dan situasi Yunani kekinian,” imbuh Akbar.

Selain Angelopoulos lewat karya-karya yang absurd, Yorgos Lanthimos berhasil menyeret kisah-kisah percintaan yang mulanya manis menjadi sesuatu yang banal. Lewat film The Lobster, misalnya, dia mengisahkan kesepian dan kesendirian secara liris.

Yorgos Lanthimos juga membangun negara distopia miliknya sendiri yang selalu di luar nalar. ”Yorgos selalu menekankan cerita tentang keluarga. Simak saja Dogtooth, The Lobster, hingga karya terakhirnya The Killing of Sacred Deer. Namun, yang menarik di sini adalah kisah tentang cinta, keluarga, dan dunia yang memiliki logikanya sendiri yang selalu diceritakan dengan getir,” imbuh Theo Maulana, sutradara film Di Sekitar Televisi.

Sebagaimana di film terbarunya, The Killing of Sacred Deer, film yang dibintangi aktris beken Hollywood Nicole Kidman tersebut menceritakan keluarga seorang dokter bedah. Dalam film itu, Yorgos bermain-main dengan mitos lokal yang diperankan seorang pria belia yang dapat mengendalikan seluruh anggota keluarga dalam film tersebut.

Lewat skoring yang minimalis serta pergerakan kamera yang repetitif, film itu berhasil menyabet naskah terbaik di perhelatan Cannes International Film Festival pada 2017 silam. (rno/c25/dhs)

LOVE ME NOT – ALEXANDROS AVRANAS Sebagaimana film sebelumya, Miss Violence (2013), film-film Alexandros Avranas memiliki ciri khas bermain-main dengan rasa sakit dan upaya balas dendam. Kematian perlahan melalui teror psikologis dinarasikan secara liris.

Film yang digadang-gadang menjadi tanda kembalinya Avranas dari tidur panjang ini mengokupasi layar bioskop pertengahan tahun ini. Film tersebut menceritakan sepasang keluarga muda kaya raya yang mempekerjakan sepasang imigran gelap di rumah baru mereka.

Hingga akhirnya, suatu malam sang suami mendapatkan telepon gelap yang mengabarkan bahwa sang istri terbunuh dalam kecelakaan mobil dan tubuhnya terbakar habis.

THE VORE

THE FAVOURITE – YORGOS LANTHIMOS Identik dengan film-film absurd, sutradara dengan karir gemilang dari Yunani ini kembali melahirkan karya. Setelah berprestasi lewat film-film seperti Kinetta (2005), Dogtooth (2009), The Lobster (2015), serta The Killing of Sacred Deer (2017), Yorgos memutuskan kembali berkolaborasi dengan aktris andalannya, Rachel Weisz. ’’Film itu seperti komedi, namun lebih nyata. Kali ini Yorgos nggak lagi menciptakan tatanan dunia yang distopis. Film tersebut sebenarnya berkaitan dengan sejarah Inggris,’’ papar Weisz sebagaimana dilansir Indie Wire.

VARIETY

PITY – BABIS MAKRIDIS Nama sutradara satu ini juga layak diperhitungkan dalam sejarah Greek New Weird Cinema. Kendati baru memulai debut sebagai sutradara pada 2012 lewat film L, Babis sukses menembus Sundance Film Festival dan meraih sederet nominasi di perhelatan bergengsi lain.

Pity mengisahkan seorang pria paro baya yang memiliki kelainan psikis. Film bergenre dark-comedy itu merupakan satire terhadap kondisi ekonomi, sosial, dan politik di Yunani.

Bagi sebagian orang, dunia terlalu kejam untuk meruntuhkan takhta Negeri Para Dewa.

NICTATE

SARKASTIK : Lewat film The Lobster (2015), Yorgos Lanthimos merepresentasikan masalah rumitnya situasi politik Yunani secara mataforis.

VARIETY

Did You Know!

 REDAKTUR: GEMA SETARA

Film sekelas The Lobster (2015) diakui sang sutradara nggak menggunakan lighting satu pun dan tanpa make-up selama prosesi syuting.

Dalam film The Killing of Sacred Deer (2017), operasi jantung dipilih sebagai adegan pembuka.

Ternyata adegan itu merupakan operasi jantung sungguhan. Hal tersebut secara spontan dilakukan sang aktor, Colin Farrell.

Dalam film Dogtooth (2009), sutradara hanya menggunakan satu lensa, yakni 50mm focal focus dalam keseluruhan film.

Dalam film The Favourite (2018), Yorgos Lanthimos mengganti peran Kate Winslet dengan Rachel Weisz karena dianggap nggak baik. Itu merupakan kolaborasi kedua mereka. Yang sebelumnya pada film The Lobster. (iMDB)

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 17% Usia 12–15 tahun

SMA Kuliah

23%

75% 8%

16–18 tahun 19–20 tahun

Jenis Kelamin

66% 11%

Cewek Cowok

67% 33%

JUMLAH RESPONDEN 1.052 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS Ajak Warga Aktif Cegah Karhutla KOTA (RP)- Menyikapi seringnya terjadi kebakaran lahan di wilayah-

 REDAKTUR: GEMA SETARA

nya, Camat Payung Sekaki, Zarman Candra mengajak masyarakat disekitar lahan yang kerap terbakar untuk turut mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Pasalnya jika tidak dicegah lebih dini, kar-

hutla meluas dan sulit dipadamkan.

Seperti yang terjadi akhir Januari lalu dan kembali terulang pada Februari. Sehingga membuat pihak-pihak terkait harus berupaya ekstra untuk memadamkan keba-

26 karan lahan.

“Untuk itu kami mengajak warga, terutama yang tinggal di sekitar lahan gambut untuk aktif mencegah. Jika terlihat kebakaran kecil harus segera dipadamkan sembari

menghubungi RT, RW dan diteruskan ke pamadam kebakaran,” ujarnya kepada Riau Pos, Sabtu (17/2).

Pencegahan yang dilakukan warga yang tinggal di sekitar kebakaran

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

lahan jauh lebih efektif dibanding kebakaran lahan sudah membesar dan dipadamkan pemadam kebakaran.

Pasalnya asap yang ditimbulkan sudah semakin luas sehingga kerugian juga jauh lebih besar.(luk)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS

Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Brigite pun Coba Pakai Hijab

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

COBA HIJAB: Seorang turis asal Prancis, Brigite mencoba mengenakan hijab saat melihat kampanye Gerakan Menutup Aurat (Gemar) di kawasan CFD Jalan Gajah Mada, Ahad (18/2/2018).

K O TA ( R P ) - B r i g i t e tersenyum saat mencoba memakai jilbab. Perempuan asal Prancis ini tak keberatan saat diminta memakai jilbab oleh Jaringan Muslimah Daerah (Jarmusda) yang sedang kampanye Gerakan Menutup Aurat (Gemar) di area car free day Jalan Gajah Mada, Ahad (18/2).

Meski hanya mengenakan sebentar, aksi Brigite ini menarik perhatian warga yang berkunjung di area CFD. Beberapa di antara mereka mengabadikannya dengan ponsel.

Ketua Jarmusda Desti Indriani mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk mengkampanyekan bagaimana berbusana muslimah yang baik dan benar sesuai syariat agama Islam.

“Kegiatan ini sudah masuk di tahun ketiga dan respon masyarakat sangat baik,” ujarnya kepada Riau Pos,

Ahad(18/2).

Dengan tidak memaksa, para anggota Jarmusda ditugaskan mencari beberapa wanita yang menggunakan hijab namun belum sesuai dengan syariat yang benar.

Selanjutnya, mereka dengan sopan berkenalan dan menawarkan hijab serta baju muslimah yang syar’i. Tanpa dipungut biaya. Tujuan nanti suatu saat mereka akan mengubah gaya berpakaian.

Dari pantauan Riau Pos, beberapa perempuan tidak merasa keberatan saat diminta menggunakan pakaian muslimah yang sesuai syar’i. “Saya tahu ini yang benar, namun saya belum siap menggunakannya,” ujar Risa kepada Riau Pos. Meskipun demikian, dirinya berharap secepat mungkin bisa menggunakan pakaian yang sesuai dengan syariat agamanya.(cr4)

sambungan dari hal 21 CH (24) hampir terlibat baku hantam. Sebagai teman, H pun berusaha menenangkan kedua temannya tersebut.

Tapi niat H untuk melerai perkelahian temannya itu ma-

lah berujung luka di kepala.

CH yang sudah terlanjur emosi malah mengambil gelas dan memukulkannya ke kepala H. Kepala H berdarah karena luka.

Belum puas, CH kemudian merusak kendaraan H

hingga H harus rugi puluhan juta rupiah. Alamaak!

Tak terima dengan perlakuan CH, H pun melaporkan temannya itu ke Polresta Pekanbaru.

“Ya, kejadiannya kemarin (Sabtu, red) di salah satu kafe

di kawasan Payung Sekaki.

Korban sudah melapor ke kami dan saat ini sedang dalam proses penyidikan guna tindakan selanjutnya,” ungkap Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Polius Hendrawan, Ahad (18/2).(*1)

Narkoba Beredar di Sialang Bungkuk sambungan dari hal 21 Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Ramadhani melalui Kanit Reskrim, Iptu Budi Winarko membenarkan ada pengungkapan tersebut. Dia mengatakan, peristiwa itu bermula ketika pegawai rutan melakukan patroli rutin di Blok C. Namun saat itu, melihat tahanan bernama Rio Naldi (39) sedang merakit alat hisap sabu-sabu.

“Kemudian dilakukan penggeledahan di kamar itu, ditemukan barang bukti berupa plastik bening berisikan diduga sabu-sabu, satu tutup pena berikan kaca pirek, satu mancis, satu pipet plastik dan uang tunai Rp 100.000,” ungkap Budi, Ahad (18/2).

Menurut pengakuan Rio Naldi disampaikan Budi, barang haram tersebut dibeli menggunakan uang rekannya sesama tahanan Rutan

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Sialang Bungkuk bernama, Riko Saputra. Di mana barang haram itu dibeli dari narapidana bernama Rudini seharga Rp150.000.

“Ada tiga tersangka yang diamankan, Rio Naldi dan Riko Saputra merupakan tahanan titipan jaksa. Serta Rudini, narapidana yang menghuni kamar CI Blok CII. Mereka bertiga ini sebelumnya juga terlibat kasus narkoba,” imbuhnya.

Dalam proses pemeriksaan dipaparkan Kanit Reskrim Polsek Tenayan Raya, Rudini menyebutkan barang haram tersebut didapati dari salah seorang napi berisinial A. Saat ini ditambahkan dia, pihaknya masih melakukan pendalaman.

“Masih kita dalami. Termasuk inisial A. Karena pengakuan Rudini ini tidak begitu mengenal A. Dari mana asal usul dan siapa pemasok

ke dalam Rutan masih didalami,” jelas Budi Kepala Rutan Sialang Bungkuk, Azhar mengakui adanya tiga penghuni rutan yang terlibat dalam penyalahgunaan tindak pidana narkotika jenis sabu-sabu.

Namun ketika ditanya mengenai sistem pengamanan sehingga barang haram tersebut dapat masuk ke dalam rutan, dia enggan berkomentar banyak. “Kami lagi sibuk memperbaiki listrik,” sebutnya melalui pesan singkat WhatsApp. Terpisah, Kepala Divisi Lembaga Permasyarakatan Masyarakatan (Lapas) Kanwil Menkumham Riau, Lilik Sujandi mengatakan, pihaknya komitment melakukan pemberantasan maupun penindakan baik bagi mereka yang ingin mengakses maupun yang menerima di dalam rutan.

19 Mural Percantik Kampung Bandar sambungan dari hal 21 SENAPELAN(RP) – Wajah Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan mulai berubah. Kesan kumuh itu mulai hilang. Digantikan dengan hasil karya seni yang menghiasi dinding-dinding rumah warga yang memang berdekatan.

Komunitas penggiat wisata Pekanbaru Heritage Walk dan Pekanbaru Visual Art memang sengaja ingin membuat wajah Kampung Bandar berbeda dari biasanya. “Memural Kampung Bandar untuk dijadikan galeri seni jalanan,” ujar Andriwan Syawal atau yang lebih dikenal sebagai Iwan Syawal, penggiat wisata Pekanbaru Heritage Walk.

Selanjutnya, pihaknya bersama warga juga akan mulai memperhatikan kebersihan lingkungan. Karena dengan

“Kami komit melakukan pemberantasan dan penindakan. Setiap pengunjung yang membesuk kami lakukan pemeriksaan dan pengeledahan. Ada kecolongan.

Bisa saja terjadi karena modus yang dilakukan berkembang juga. Kami perketat dari pengunjung bisa saja dimasukkan dengan cara dilempar dari luar,” imbuhnya.

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga selalu berkoordinasi dan melaporkan ke pihak berwajib apabila didapati pengunjung maupun narapidan yang menggunakan narkoba. “Kalau kami dapat kami laporkan ke polisi. Kami terbuka terhadap informasi. Artinya kami juga membuka akses bagi pihak berwajib untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan,” pungkas Lilik.(rir)

akan banyaknya masyarakat yang datang, tempat ini juga mulai harus diperhatikan kebersihan lingkungannya. ‘’Bertahap, tapi akan mulai gerakkan,” ujarnya.

Setidaknya ada 19 mural yang menghiasi Kampung Bandar.

Pembuatan mural ini dilakukan selama dua hari dan dimulai Sabtu (17/2).

Ditemui Ahad (18/2), salah seorang seniman Surya terlihat melukis air. Ia menjelaskan mengapa dirinya melukis air. ‘’Karena peradaban suatu kota yang besar dimulai dari sumber air,’’ ujarnya.

Visualisasi biru melambangkan jernihnya air. Dengan menggunakan teknik shiboru, Surya juga menggunakan warna-warna indigo.

Ia berharap, Pemko Pekanbaru memperhatikan Sungai Siak dan sekitarnya.

“Pekanbaru awalnya dari sini,” ujar Surya.

Seniman lainnya, Fadil melukis burung karena ia memang menyukai burung.

Lukisannya menggambar burung pleci berwarna biru.

Meskipun ia tahu bahwa burung pleci harusnya kuning, tapi karena dia menyukai warna biru, maka burung pleci menjadi warna biru.

“Saya senang menggambar dan di sini diberi ruang.

Jadi meskipun ini tanpa bayaran, saya tetap menggambar,” ujarnya senang.

19 mural yang telah jadi ini sontak menjadi perhatian warga sekitar. Murni, seorang warga mengatakan sangat menyukai adanya kegiatan ini.

“Jadi lebih cantik. Bisa jadi tempat selfie juga,” ujarnya.

Bersama warga lainnya, Murni katakan mereka akan menjaga lukisan lukisan-lukisan itu dari tangan-tangan jahil.(cr4)

Lawan Eksploitasi Perempuan sambungan dari hal 21

Niat Melerai Malah Dipukul

27

Jalan Gajah Mada, Ahad (18/2). Mereka sedang melakukan kampanye One Billion Rising (OBR) sebagai bentuk bangkitnya kaum perempuan melawan kekerasan dan eksploitasi.

Lembaga yang ikut terlibat dalam kampanye tersebut antara lain, Rumpun Perem­ puan dan Anak Riau (Rupari), Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita (PPSW), Serikat Perempuan Indonesia (Seruni), Fitra Riau, Kohati, LBH, FMN, Fatayat NU, YTNTN, IPPI, Tapak, HWDI, AJI Pekanbaru, dan Green Radio.

“Kampanye One Billion Rising atau kebangkitan satu miliar orang merupakan sebuah gerakan kampanye yang dilakukan melalui nya­ yian dan tarian yang telah berjalan sejak 2013 di lebih dari 200 negara. Tarian dan nyayian yang diorganisasikan merupakan perwujudan dari bangkitnya perempuan untuk membebaskan diri dari berbagai bentuk kekerasan dan eksploitasi,” ujar Ketua Panitia One Billion Rising 2018 Magrina Rahayu kepada Riau Pos. Kampanye ini akan terus dilakukan hingga memperingati Hari Perempuan In-

ternasional yang jatuh pada 8 Maret mendatang. Tema kampanye One Billion Rising tahun ini secara internasional adalah ‘‘Rising in Solidarity Against Exploitation of Women (Bangkit dalam Solidaritas untuk Melawan Eksploitasi Terhadap Perempuan)’’.

Selain menari, menyanyi, aksi teatrikal, orasi oleh pimpinan Seruni Helda Khasmy, kaum perempuan yang hadir pagi ini juga menyampaikan tuntutan-tuntutan dari berbagai lembaga pendukung yang ditulis dalam berbagai poster.

“Pengunjung, peserta OBR dan siapa pun juga boleh mengungkapkan dan menyampaikan harapannya dengan menulis di selembar kain pink,” lanjut Magrina.

Acara yang didukung oleh belasan lembaga di Riau tersebut juga dihadiri oleh wakil rakyat dari kelompok perempuan, Ade Hartati.

Anggota DPRD Riau tersebut sempat menyampaikan harapannya agar perempuan-perempuan di Riau le­bih banyak lagi terjun ke dunia politik. Hal tersebut sebagai bentuk keprihatinnya terhadap tidak adanya lagi kuota keterwakilan perempuan di parlemen.

“Perempuan perlu lebih

banyak lagi terjun di ranah publik, khususnya di bidang politik. Keterwakilan perempuan masih harus terus diperjuangkan untuk kemudian bisa memperjuangkan kepentingan perempuan di Riau,” kata Ade Hartati.

Koordinator acara yang juga anggota Seruni Ririn kepada Riau Pos menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun pada tanggal 14 Februari sebagai bentuk penolakkan Hari Valentine yang biasa dirayakan sebagian orang. Karena di tanggal tersebut, banyak terjadi kekerasan kepada perempuan.

Dan kegiatan ini mengajak perempuan untuk bangkit melawan kekerasan. Seruni juga sudah melakukan studi mengenai buruh tani perempuan, terutama di Riau. ‘’Riau yang terkenal dengan hasil perekebunan, banyak memperkerjakan buruh tani perempuan. Namun tidak memberikan hak-hak yang seharusnya didapat untuk buruh tani perempuan. Seperti yang terjadi di Kecamatan Kandis, Siak.

Mereka tidak diberi upah yang layak, ruang menyusui, tempat penitipan anak sehingga perempuan yang memiliki anak, harus membawa anaknya saat bekerja,’’ kata Ririn.(cr4/yls)

 TATA LETAK: FURQON ELWE

28 METROPOLIS DLHK Berharap Swastanisasi Sampah Tepat Waktu Riau Pos

SENIN, 19 FEBRUARI 2018

Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

MONSTER SAMPAH: Orang yang menggunakan kostum monster sampah memegang sampah yang dipungut di sepanjang area CFD Pekanbaru, Ahad (18/2/2018). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional.

PERSOALAN sampah masih menjadi persoalan terbesar bagi Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Karena sampai saat ini instansi terkait (unit layanan pengadaan) belum menentapkan pemenang lelang, yang bakal mengurusi sampah oleh pihak ketiga.

Kondisi itu membuat Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru belum bisa mengambil sikap.

Bahkan, DLHK bakal mengajukan anggaran kembali, untuk operasional jika lelang jasa angkutan persampahan mengalami kendala sehingga diundur atau dibatalkan. ‘’Untuk masalah sampah ini, menjelang dikelola pihak ketiga, kami hanya mengangarkan untuk dua bulan yakni Januari dan Februari 2018. Jika lelang terkendala bahkan sampai diundur kami akan menganggarkan kembali untuk operasional sampah,’’ ujar Kepala

DLHK Kota Pekanbaru, Zulfikri kepada Riau Pos, Ahad (18/2).

Ia menyebutkan, ada aturan yang membolehkan, namanya pergeseran anggaran. Namun untuk angkanya pihak DLHK belum tahu. Karena tidak mungkin kalau lelang malah batal nantinya, lantas DLHK harus berhenti angkut sampah.

Zulfikri juga meminta, pihak unit layanan pengadaan untuk segera memproses lelang jasa angkutan persampahan, sesuai aturan dan ketentuan undang-undang yang berlaku. Karena dia berharap 1 Maret 2018, swastanisasi sampah sudah bisa berjalan di Pekanbaru.

“Kalau peserta sudah sesuai aturan berikut kelengkapan dan lainnya, segera umumkan. Sebab kami mengharapkan 1 Maret 2018, sudah berjalan, sehingga untuk masalah sampah jangan DLHK lagi yang disalahkan, kami sudah serahkan masalah lelang ini seluruhnya ke ULP karena masalah lelang bukan urusan kami,” jelas Zulfikri.

Kepala Bagian Pengadaan Ba-

rang dan Jasa Setdako Pekanbaru, Mus Alimin saat dikonfirmasi Ahad (18/2) melalui sambungan telepon miliknya dalam posisi tidak aktif. Sedangkan berdasarkan penelusuran di website resmihttp://lpse.pekanbaru.go.id, untuk belanja jasa angkutan persampahan zona I sudah tidak ada. Hanya terlihat belanja jasa angkutan persampahan zona II. Sebelumnya diberitakan untuk jasa pengangkutan sampah zona I ada 43 peserta yang mendaftar, zona II 34 peserta.

Untuk zona I, dengan kode lelang 3036019, nilai pagu paket Rp88 miliar. Lokasi pekerjaan di tiga kecamatan, yakni Payung Sekaki, Marpoyan Damai, dan Pekanbaru Kota. Sedangkan zona II, kode lelang 3034019 dengan nilai pagu paket 89.389.830.792,00.

Lokasi pekerjaan Kecamatan Sukajadi, Senapelan, Pekanbaru Kota,Limapuluh,Sail,Bukit Raya, Tenayan Raya, dan Pekanbaru Kota.(ksm)

Tak Patuhi Waktu Melintas Flyover, Pengendara Ditilang Tas Dijambret, Anak Terjatuh ke Aspal KOTA (RP) - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru, kembali mengingatkan agar para pengendara sepeda motor yang lalu lalang di atas flyover Jalan Jenderal Sudirman supaya tidak melewati jam yang telah ditetapkan.

Pasalnya saat ini, meski telah diberlakukan rambu larangan sepeda motor melewati flyover beberapa waktu lalu, masih saja ada pengendara sepeda motor yang menerobos rambu larangan tersebut di luar jam yang diperbolehkan.

Untuk mengatasi hal tersebut Satlantas Polresta Pekanbaru mengimbau, kepada pengguna jalan khususnya sepeda motor untuk tidak melewati jalur flyover di luar jam yang diperbolehkan itu “Flyover hanya boleh dilintasi oleh sepeda motor pada sore hari, mulai pukul 16.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB,” kata Kapol-

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

resta Pekanbaru Kombes Pol Susanto melalui Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Polius Hendriawan.

Ia juga mengingatkan, sesuai hasil rapat bersama Forum LLAJ tahun 2016 lalu, disepakati bahwa kendaraan bermotor roda dua hanya diperbolehkan melintas pukul 06.00-09.00 WIB (dari arah selatan ke utara) dan pukul 16.00-18.00 WIB (dari arah utara ke selatan).

“Adapun hal itu diterapkan dengan tujuan untuk mengurangi kepadatan volume kendaraan dan kemacetan lalu lintas, sedangkan di luar jam tersebut sepeda motor tidak diperbolehkan melintas,” kata Polius.

Ia juga menjelaskan, bahwa la­ rangan terhadap sepeda motor itu sendiri diberlakukan karena kondisi jalan flyover yang menanjak dan menurun tidak sesuai dengan perlintasan sepeda motor.

Tekanan serta hempasan angin di atas flyover juga berbeda dengan jalan biasa. Hal ini akan berbahaya bagi pengendara sepeda motor karena akan mudah oleng dan rawan kecelakaan. Sepeda motor juga harus berbagi ruang dengan kendaraan roda empat pada saat melintasi flyover.

Dengan ruang gerak yang sangat terbatas tentu berbahaya dan rawan terjadinya kecelakaan. Seringnya terjadi kecelakaan lalu lintas di atas flyover terutama pada kendaraan roda dua juga menjadi salah satu penyebab sepeda motor dilarang untuk melintasi flyover.

“Kami imbau kepada pengendara sepeda motor agar tidak melintasi flyover di luar jam yang diperbolehkan, jika melanggar rambu larangan tentu akan kami lakukan penindakan dengan tilang”, ujar Polius.(man)

KOTA (RP) - Kasus penjambretan kembali terjadi di Kota Pekanbaru.

Kali ini dialami oleh Supardi, warga Kota Pekanbaru ini dijambret saat mengemudi sepeda motornya, akhir pekan lalu. Kejadian penjambretan itu terjadi di Jalan Lily, Kecamatan Sukajadi. Akibatnya korban harus kehilangan tas miliknya dan anak korban jatuh dari sepeda motor ke aspal.

Kejadian itu dibenarkan Kapolsek Sukajadi AKP Zulfa SIK. Ia meceritakan, saat itu korban Supardi Intan (47) dan anaknya yang bernama Evelin dan Jonathan melintas di Jalan Lily menggunakan sepeda motor berboncengan.

Pada saat melintas di jalan itu, tas korban berisikan handphone Oppo S5 dan Blackberry, uang tunai Rp3 juta serta surat-surat penting lainnya yang dibawanya dirampas oleh orang tak dikenal.

“Korban tiba-tiba dipepet dua

pria tak dikenal menggunakan sepeda motor lalu merampas tas milik korban,” ujarnya.

Akibatnya sambung Zelfa, anak kandung pelapor (Supardi Intan) jatuh dari sepeda motornya dan mengalami luka-luka. Pelaku berhasil mendapatkan tas milik korban, dan pelaku langsung tancap gas melarikan diri.

“Pelakunya ada dua orang,

berboncengan menggunakan sepeda motor,” imbuhnya.Ia melanjutkan, warga yang melihat kejadian itu langsung membawa korban yang terjatuh ke rumah sakit terdekat.

“Tas milik korban yang dirampas berisikan handphone Oppo S5 dan Blackberry, uang tunai Rp3 juta serta surat-surat penting lainnya,” pungkasnya.(*1)

 TATA LETAK: SYUKRI