2018 03 12

Page 1

17 JANUARI

1991-2018

SENIN, 12 MARET 2018 24 JUMADIL AKHIR 1439

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

28 HALAMAN

’’Donatur� Pilkada Jadi Perhatian KPK Laporan JPG, Jakarta

KEPENTINGAN para pengusaha “mengamankan� bisnis di daerah diyakini masih dimanfaatkan para calon kepala daerah. Ini untuk mengatasi persoalan pendanaan

pada pilkada serentak tahun ini. Kondisi itu menjadi salah satu akar munculnya transaksi mencurigakan para calon yang saat ini sedang diselidiki Komisi Pember-

antasan Korupsi (KPK). Berdasar studi KPK tentang potensi benturan kepentingan pendanaan pilkada 2017 lalu, calon kepala dan wakil kepala daerah

yang menerima sumbangan “donatur� lebih dari yang dilaporkan dalam laporan penerima sumbangan dana kampanye (LPSDK) mengalami peningkatan. Ya k n i 1 5 , 4

melebihi batas dana yang ditentukan KPU. Yakni dari 46 persen pada 2016 menjadi 52,2 persen pada 2017. Kondisi itu diprediksi meningkat pada pilkada tahun ini. Nah, yang paling parah dari ď Ž Baca ’’Donaturâ€? Halaman 10

KORBAN MINTA DIBUATKAN GULAI IKAN TAPAH

Jadi bukan karena lapar. Buktinya harimau tidak memakan korban. Hanya menerkam."

TEMBILAHAN (RP) – Konflik harimau dengan manusia kembali terjadi di Kecamatan Pelangiran, Indragiri Hilir (Inhil). Peristiwa ini, menambah angka korban meninggal dunia akibat terkaman harimau. Setidaknya dalam tahun ini saja, sudah dua nyawa melayang. Sebelumnya pada 3 Januari lalu, Jumiati (30), karyawan PT Tabung Haji Indo Plantation (THIP) diserang harimau tepat berada di dalam

SUHARYONO Kepala BBKSDA Riau

KRONOLOGIS

persen pada 2016 menjadi 29,5 persen di 2017. Riset yang dilakukan bagian penelitian dan pengembangan (litbang) KPK tersebut juga menemukan kecenderungan semakin banyak paslon yang mengeluarkan dana kampanye

Sabtu 10 Maret 2018

ď Ž Baca Korban Halaman 10

16.30 WIB

Yusri Efendi (34) bersama Rusli (41), Indra (26), dan Syahran (41) sedang membuat bangunan sarang walet di RT 038 Simpang Kanan Dusun Sinar Danau Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran, Inhil. Mereka melihat harimau sumatera di bawah bangunan yang dikerjakan.

MENYERANG BUKAN KARENA LAPAR

18.25 WIB

Harimau tidak terlihat lagi di sekitar bangunan, keempatnya turun dan kembali ke rumah tempat mereka menginap. Setelah berjalan sejauh +- 250 meter tiba-tiba harimau datang dari arah depan. Mereka terkejut dan berlari berpencar.

PEKANBARU (RP) - Sejak tewasnya Jumiati, Tim Rescue Gabungan Konflik Harimau Sumatera di Kecamatan Pelangiran sudah turun ke lokasi. Tim ini tergabung dari Balai Besar Konservasi ď Ž Baca Menyerang Halaman 11

LOKASI KEJADIAN

POLSEK PELANGIRAN FOR RIAU POS

KORBAN: Yusri Efendi, warga Desa Pulau Muda, Pelalawan yang tewas diterkam harimau di Kecamatan Pelangiran, Inhil, Sabtu (10/3/2018).

Dusun Sinar Danau Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran, Inhil.

19.00 WIB Yusri Efendi tidak terlihat, rekan-rekannya berusaha memanggil-manggil, namun tidak ada sahutan dari korban. Para saksi meminta pertolongan kepada warga.

19.30 WIB

Korban berhasil ditemukan di atas tanaman kumpai (tanaman sejenis rumput yang terdapat di atas sungai) dalam keadaan meninggal dunia dengan tengkuk luka.

Mereka pun berhasil dievakuasi warga menggunakan perahu kecil. Selanjutnya bersama warga para saksi mencari korban.

SUMBER: OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI/BURHANI ANAS

SUBUH ZUHUR ASAR 05.05 12.25 15.36 MAGRIB ISYA 18.29 19.37

Silakan DPRD Putuskan Hasilnya PEKANBARU (RP) - DPRD Riau dipersilakan memutuskan penurunan pajak bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi yang akan di­terapkan. Yang terpenting, penurunan harga dapat tercapai dari revisi itu. Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Ahmad Hijazi mengatakan, pihaknya akan mengikuti berapa pun besaran yang ditetapkan DPRD. “Silakan DPRD Riau yang mewakili kepentingan rakyat untuk memutuskan hasilnya. Yang penting sudah ada niat baik menurunkan pajak pertalite,’’ kata Ahmad Hijazi kepada wartawan akhir pekan lalu. Berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 tahun 2015 tentang Perubahan Perda Nomor

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Makin Sehat, Habibie Bisa Makan Siang di Luar RS MUNCHEN (RP) - Kondisi Presiden RI ke-3 BJ Habibie terus membaik. Untuk kali pertama sejak diopname pada 27 Februari lalu, Habibie diperkenankan makan siang di luar rumah sakit, Sabtu lalu (10/3). The Habibie Center merilis foto Habibie bersama menantu Widya Thareq dan cucu Felicia Thareq sambil memegang suBJ HABIBIE rat kabar lokal Starnberger Merkur. Wajah Habibie tampak lebih segar dan ceria. “Alhamdulillah. Berkat doa Presiden dan seluruh rakyat Indonesia, Bapak BJ diizinkan tim dokter Jerman makan siang di luar RS ď Ž Baca Makin Halaman 10

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ď Ž Baca Silakan Halaman 10

GALUH/JPG

KOMPAK: Kader Demokrat seluruh Indonesia kompak saat memadati Hall Sentul International Convention Center dalam Rapimnas di Bogor, Sabtu (10/3/2018).

9 Strategi untuk Lima Sasaran Besar JAKARTA (RP) - Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat ditutup dengan pidato politik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Komandan Kogasma Pemenangan Pemilu 2019 Partai Demokrat itu menyampaikan lima sasaran yang harus diperjuangkan pemerintah Indonesia. Lima sasaran besar itu yakni adanya lapangan pekerjaan yang tersedia lebih banyak, pendapatan dan daya beli masyarakat lebih tinggi, kemiskinan makin

berkurang, hubungan antar negara dan rakyat serta kerukunan sosial lebih baik. Berikutnya, keadilan, kebebasan dan keamanan lebih baik. “Untuk mencapai lima sasaran besar itu ada sembilan strategi yang harus dijalankan. Pertama, dilakukan pengurangan dan pelonggaran pajak,â€? katanya. AHY menjelaskan, dalam keadaan pertumbuhan ekonomi yang melambat, ď Ž Baca 9 Strategi Halaman 11 ď Ž TATA LETAK: MEGA

AHMAD HIJAZI Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau

Silakan DPRD Riau yang mewakili kepen­ tingan rakyat untuk memutuskan hasilnya. Yang penting sudah ada niat baik menurunkan pajak pertalite.


PRO-BISNIS

2

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Permodalan Industri Kreatif Minim Laporan JPG, Jakarta

JPNN

DEKLARASI: Menteri Pertanian Amran Sulaiman diwawancarai wartawan saat menghadiri deklarasi Dewan Kopi Indonesia (Dekopi) di Serpong, Ahad (11/3/2018).

Menuju Penghasil Kopi Terbanyak di Dunia SERPONG (RP) - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan, kementerian yang dipimpinnya akan fokus memajukan komoditas kopi di Indonesia. Bahkan dia memiliki mimpi besar menjadikan Indonesia sebagai negara nomor satu penghasil kopi di dunia. Menurut dia, di Indonesia ada sekitar enam juta orang petani kopi dan komunitasnya. Sehingga dia akan berusaha memaksimalkannya. “Indonesia sekarang urutan keempat (produsen kopi di dunia, red), dulunya urutan ketiga, kalau bisa kembali ke ketiga. Kuncinya kelembagaannya diperbaiki, kemudian akses perbankannya diperbaiki, produktivitas kita tingkatkan,” kata Amran saat menghadiri deklarasi Dewan Kopi Indonesia (Dekopi) di BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Ahad (11/3). Indonesia kata dia hanya kalah dari Brazil, Kolumbia dan Vietnam sebagai negara penghasil kopi terbanyak. Bahkan pria kelahiran Bone ini mengatakan, dulunya Vietnam berguru di Indonesia soal kopi. Tapi sekarang negara tetangga Indonesia itu bisa memproduksi tiga hingga empat ton kopi per hektare. “Indonesia masih 0,7 ton per hektare. Kalau ini kita angkat sudah cukup, karena luasan lahan kita sama dengan Brazil 1,7 juta hektare. Kalau diangkat 3 ton per hektare hingga bisa 6 ton bisa menjadi nomor satu di dunia, itu mimpi

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

besar kita,” urai dia. Ia juga berharap Dekopi ini tak hanya sebatas

seremoni tapi benar-benar bermanfaat bagi Indonesia. “Sekarang per tahun su-

dah 700 ribu ton produksi, semoga bisa bertambah,” tegas dia.(mg1/jpnn)

PEMBIAYAAN perbankan untuk pelaku di sektor industri kreatif masih minim. Kendalanya, mayoritas startup di industri tersebut belum dianggap bankable oleh perbankan. Direktur Bisnis BNI Syariah Dhias Widhiyati mengatakan, perbankan memang mempunyai banyak pertimbangan dalam membiayai perusahaan rintisan. ’’Usahanya feasible, tetapi ada syarat bankable,’’ ujar Dhias belum lama ini. Meski demikian, BNI Syariah terus berupaya menggenjot penyaluran pembiayaan untuk sektor industri kreatif.

Pihaknya mencatat outstanding pembiayaan BNI Syariah ke sektor industri kreatif baru 1,2 persen dari total portofolio atau mencapai Rp300 miliar. Tahun ini, pihaknya juga menargetkan kontribusi sektor industri kreatif mencapai 1,5 persen hingga dua persen dari target total pembiayaan 2018. ’’Ekonomi kreatif ini baru dan kami mencari yang aman serta tidak memberatkan. Kami juga masih mengikuti rule dari BI dan OJK,’’ ungkap Dhias. Di sisi lain, Deputi Akses Permodalan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Fadjar Hutomo mengatakan, tidak semua lembaga keuangan bisa membiayai sektor

tersebut. ’Ada nature yang tidak bisa dipaksakan. Misalnya, seni pertunjukan. Kami tidak bisa mengharapkan perbankan maupun non-perbankan sebagai lembaga keuangan masuk karena sisi komersialnya mungkin belum muncul,’’ ujar Fadjar. Dengan demikian, lanjut dia, harus ada cara lain yang ditempuh. Di antaranya, filantropi, modal ventura, maupun angel investor. Terutama untuk industri kreatif dengan produk yang belum bisa terlihat secara langsung seperti aplikasi, film, atau kesenian. Pihaknya pun saat ini mengusulkan pembiayaan berbasis kekayaan intelektual.(sof/

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


3 PRO-BISNIS Panen Raya Makin Landaikan Inflasi Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Tekanan Harga Pangan Menurun Laporan JPG, Jakarta

PADA awal tahun ini, harga volatile food mulai bergejolak. Akibatnya, besaran inflasi pada Januari cukup tinggi di angka 0,62 persen. Pada Februari, tingkat inflasi mulai menurun di angka 0,17 persen. Bulan ini angka inflasi diprediksi kembali landai. Bahkan bisa lebih rendah daripada inflasi Februari. Eric Sugandi, Project Consultant Asian Development Bank (ADB) Institute, men-

yampaikan, proyeksi inflasi pada Maret ini kurang dari 0,1 persen. ”Forecast sementara saya di 0,05 persen secara month-to-month (mtm) dan 3,25 persen untuk yang year-on-year (yoy),” kata Eric kepada JPG, Ahad (11/3). Dia menuturkan, proyeksi inflasi rendah tersebut dipicu adanya dua kali panen raya yang akan terjadi pada akhir bulan ini. Dampaknya, harga beras yang sempat naik akan mengalami penurunan. ”Di pekan ketiga dan keempat ada banyak daerah yang akan panen raya sehingga bisa turunkan harga beras,” jelasnya. Ekonom Institute for Development of Economics and

Finance Bhima Yudhistira menuturkan, prediksi awal inflasi Maret ini berada di angka 0,10–0,14 persen secara bulanan. Dia menguraikan, secara historis, besaran inflasi Maret biasanya memang lebih rendah daripada Februari. Sebab, bulan ini bertepatan dengan adanya panen raya. Karena itu, akan ada tambahan stok beberapa komoditas utama seperti beras, bawang putih, dan bawang merah. ”Tambahan stok ini prediksinya menstabilkan harga pangan Maret. Selain itu, keputusan pemerintah untuk menjaga harga BBM subsidi dan tarif listrik agar stabil hingga 2019 turut mengendalikan inflasi dari

administered price,” urainya kemarin. Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo menuturkan, berdasar survei di 82 kota dan 164 pasar di Indonesia, inflasi pekan pertama Maret berada di angka 0,11 persen. Sementara itu, secara yoy sebesar 9 3,31 persen. Besaran inflasi tersebut dipicu penurunan harga beras. ”Sementara yang masih inflasi atau terjadi kenaikan harga itu bawang putih dan bawang merah,” ujarnya. Menurut mantan Menkeu tersebut, bank sentral bersama pemerintah akan terus berupaya mengendalikan inflasi. Dia menekankan, sepanjang tahun lalu harga

bahan pokok berhasil dikendalikan. Bulan ini tekanan terhadap volatile foods juga mulai mereda. Karena itu, pihaknya optimistis target

inflasi tahun ini bisa tercapai. ”Komitmen untuk menjaga inflasi baik sekali, baik di pemerintah daerah maupun pusat, karena inflasinya

rendah dan stabil. Inflasi pun kami prediksi sesuai target (2018, red) di angka 3,5 persen,” ujarnya.(ken/ c25/sof/das)

FOTO BERSAMA: Staf Indomaret Hybird Arifin Achmad 6 berfoto bersama pemenang turnamen game online Mobile Legends Seri II, pekan lalu.

CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

Indomaret Gelar Turnamen Game Online PEKANBARU (RP) Indomaret menggelar turnamen khusus para pecinta game di Riau Seri II. Pertandingan dan penyerahan hadiah berlangsung di gerai Indomaret Hybrid Arifin Achmad 6. Kepala Cabang Indomaret Pekanbaru, Priyanto mengatakan acara ini berlangsung meriah, Ahad (4/3). Priyanto menjelas-

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

kan pecinta Mobile Legend turnamen seri kedua ini diikuti puluhan peserta. Peserta membayar Rp100 ribu per tim dan sudah mendapatkan free buah potong 1 pack. “Kami berharap kegiatan ini menjadi wadah bagi para pecinta game online di Pekanbaru untuk menuangkan keahliannya. Di samping itu, kami juga

mempromosikan kepada teman-teman pecinta game online Mobile Legends dengan beragam produk yang kami jual. Penyerahan hadiah telah dilaksanakan Ahad (4/3) lalu di gerai Indomaret Hybrid Arifin Achmad 6,” tuturnya. Selain itu, juga para pemain akan mendapatkan free wifi dari Indihome, free produk dari Djarum Super,

free parfum dari Tivona, voucher dari degenius total Rp1,5 juta untuk juara seri. “Kami ucapkan selamat kepada seluruh pemenang yang telah berhasil. Tapi untuk para pecinta game online Mobile Legend yang belum beruntung jangan khawatir, nantikan keseruan turnamen selanjutnya hanya di Indomaret,” tuturnya.(cr2)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


INTERAKTIF

4

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081375350355

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Minta Perbaiki Jalan Garuda Sakti PEKANBARU (RP) - Kepala Dinas (Kadis) PUPR Provinsi Riau Dadang Eko Purwanto menyatakan Jalan Garuda Sakti yang mengalami kerusakan merupakan jalan nasional dan bukan wewenangnya memperbaiki. Mendengar penjelasan Kadis PUPR Provinsi Riau tersebut, selanjutnya Riau Pos mencoba menelusuri Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah II Riau. Kasi Perencanaan Darmawi ketika dicoba dihubungi melalui telepon genggamnya

Jalan Garuda Sakti sudah sangat parah rusaknya. Mana perhatian pemerinta?. Mohon segera perbaiki. Kami bosan berjalan seperti berjalan di atas ombak. WA:0882710XXX 0818082XXX belum mendapatkan jawaban hingga sekarang. Warga sekitar Toni mengeluhkan Jalan Garuda Sakti selalu saja rusak cukup pa-

rah, membahayakan pengendara jikalau tidak dilakukan perbaikan. ‘‘Kami sangat berharap Jalan Garuda Sakti diperbaiki,’’ ujarnya(ali)

Tajuk

rencanA

Belajar dari Masjid Raya Pekanbaru

TURUNNYA status Masjid Raya Pekanbaru tidak lagi dalam status Cagar Budaya yang dijelaskan BCG Batusangkar merupakan pukulan bagi Pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau. Sebab status cagar budaya adalah kehormatan bagi sebuah bangunan. Artinya bangunan tersebut wajib dilindungi, karena mengandung nilai sejarah. Kasus Masjid Raya Pekanbaru ini juga menjadi perhatian bersama bahwa pembangunan hendaknya memperhatikan aspek sejarah. Kita terjebak dengan pembangunan fisik yang megah dengan dana besar, sehingga kita mengabaikan nilai sejarah sebuah bangunan. Nilai sejarah tidak bisa dibayar dengan uang. Lihat saja Singapura, mereka punya dana besar untuk membangun, namun tetap memperhatikan nilai sejarah suatu bangunan. Di tengah bangunan megah di Singapura, selalu terselip bangunan kuno yang antik. Bagi Singapura, yang memiliki lahan terbatas, seharusnya bisa saja mereka menghancurkan bangunan tua mereka, tetapi tidak, mereka lebih memikirkan aspek sejarah bangunan tersebut. Bandingkan dengan kita yang memiliki lahan yang luas, terbentang lebar, tetapi teganya merombak bangunan tua yang mengandung nilai sejarah. UU Cagar Budaya menjelaskan bahwa bangunan tua di atas 50 tahun harus dilindungi. Restoran di Singapura banyak yang bentuknya unik, kuno, dan memajangkan foto-foto lama bangunan, ini adalah gambaran bahwa mereka lebih menghargai sejarah daripada harus merombak bangunan mereka.

ď Ž REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

Kalaupun merombak, mereka tetap mempertimbangkan sisi-sisi sejarahnya. Ini artinya nilai sejarah itu tidak bisa digantikan dengan uang. Kebijakan pembangunan ke depan hendaknya menumbangkan aspek sejarah. Dewan hendaknya mengawasi pembangunan, tidak hanya melihat aspek kemegahannya saja. Di sinilah perlunya tata ruang yang hendaknya disepakati bersama. Jangan biarkan pembangunan di negeri ini bebas tanpa kendali. Tanpa arah, sekehendak si pemiliki modal atau tergantung pemerintah yang berkuasa. Negeri ini perlu tata ruang yang mempertimbangkan aspek sejarah, budaya, keseimbangan alam, lingkungan, keindahan dan aspek lainnya. Selama ini terkesan pembangunan tergantung pada pihak pemodal (pengembang). Lihat saja ruko menjamur di mana-mana. Kesan yang muncul, negeri ini, negeri seribu ruko. Daerah resapan air pun dijadikan ruko, maka jangan heran kalau muncul banjir. Tata ruang bukan hanya mengabaikan aspek sejarah, tetapi aspek lingkungan. Provinsi Riau dan khususnya Kota Pekanbaru yang memiliki lahan luas, ternyata krisis ruang terbuka yang bisa dijadikan wisata. Sungguh ironis, padahal kita bisa memetakan mana ruang yang bisa dijadikan ruang terbuka yang membuat penduduk kota merasa nyaman, tetapi kenyatannya terpaksa menggunakan car free day untuk ruang bebas dan segar. Seakan-akan kita kekurangan lahan. Mari kita renungkan kembali tata ruang dan kebijakan pembangunan di negeri ini.***

video tersebut, McDonald’s menceritakan kesuksesan Patricia Williams mengembangkan bisnis McDonald’s. Awalnya, pada 1987 Patricia memutuskan keluar dari pekerjaannya dan membeli restoran McDonald’s. Perempuan single parent dengan dua anak perempuan itu dikisahkan begitu tangguh dalam bekerja. Dia berhasil mengembangkan restorannya. Restorannya pun bertambah jadi dua, lima, dan akhirnya mencapai 18 gerai. Dalam video tersebut, tampak sebuah gerai McDonald’s yang menurunkan logonya berbentuk M. Logo itu lantas dibalik hingga akhirnya terlihat seperti �W� (Woman). Namun, tidak semua restoran McDonald’s mengubah logonya dari M menjadi W.(gun/c20/fag)

KEMARIN beberapa grup WhatsApp menerima kiriman logo restoran cepat saji McDonald’s yang terbalik. Ada yang menganggap foto itu hoax. Ada juga yang mengira bahwa itu hasil digital imaging. Bahkan, ada yang memanfaatkannya untuk membuat judul clickbait. �Waduh, Logo McDonald’s Terbalik.� Begitu judul sebuah situs berita. Ternyata foto yang beredar tersebut bukan terbalik. Faktanya, logo itu memang sengaja dibalik. Foto-foto yang beredar juga bukan hoax. Logo tersebut sengaja dipasang terbalik untuk memperingati International Woman’s Day. Kebanyakan foto yang disebar netizen itu berasal dari screenshot video promosi McDonald’s dalam merayakan International Woman’s Day. Dalam

Logo McD Terbalik Bukan Foto Editan

Menyebarkan NIK dan KK Orang Lain tanpa Izin Dipidana RENGAT (RP) - Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Syaiful Bahri SSos menegaskan masyarakat hati-hati dalam penyebaran Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK). Sebab bisa saja, data tersebut dimanfaatkan dan disalahgunakan oleh pihak-pihak tertentu dengan berbagai macam tujuan. Namun demikian apa yang menjadi keraguan sebagian masyarakat atas beredarnya berita di media sosial sudah ditanggapi serius oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil RI. Sehingga penjelasan yang diberikan Dirjen Dukcapil dapat menjawab keraguan masyarakat selama ini. “Metode self registrasi kartu prabayar yang dilakukan oleh masyarakat ke masing-masing operator seluler menggunakan verifikasi dan validasi NIK dan nomor KK yang output-nya berupa sesuai atau tidak sesuai, bukan memberikan data kependudukan,� ujar Kadisdukcapil Kabupaten Inhu Syaiful Bahri SSos mengulas penjelasan Zudan Arif Fakrulloh dari Dirjen Dukcapil, Jumat (9/3). Dijelaskannya, data kependudukan sesuai Pasal 58 Ayat (4) Undang-Undang (UU) Nomor 24/2013 tentang Adminitrasi Kependudukan (Adminduk) dapat dimanfaatkan oleh lembaga pengguna untuk pelayanan publik, perencanaan pembangunan, alokasi anggaran, pembangunan demokrasi, penegakan hukum dan pencegahan kriminal melalui cara hak akses. Secara teknis pemanfaatannya diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 61/2015 tentang Persyaratan, Ruang Lingkup, Tata Cara Pemberian Hak Akses, Pemanfaatan NIK, Data Kependudukan

Pak Kadisdukcapil, apa benar data kependudukan bisa disalahgunakan untuk registrasi kartu prabayar. Pasalnya, banyak berita di media sosial meragukan dan simpang siur tentang data kependudukan yang dapat disalahgunakan. WA: 0812 6868 XXX dan KTP-el. Pemberian hak akses diawali dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilanjutkan dengan penandatangananan perjanjian kerja sama (PKS). Hal ini semata-mata dimaksudkan untuk mengamankan data kependudukan yang diakses dan tidak disalahgunakan oleh lembaga pengguna yang sudah diikat ketat oleh UU dan Permendagri serta PKS dengan tujuan menggunakan data kependudukan secara benar dan bertanggung jawab. Pelaksanaan akses datanya dilakukan dengan cara yang sangat ketat melalui saluran khusus jaringan Virtual Private Network (VPN) host-to-host, dibangun dashboard data untuk memonitor tentang siapa sedang mengakses siapa. Khusus koneksi untuk registrasi kartu prabayar dengan NIK dan nomor KK hanya menyatakan sesuai atau tidak sesuai. Bukan memberikan data kependudukan. “Sehingga dapat dipastikan tidak ada data yang bocor dari Dukcapil,â€? sebutnya. Terlepas masih adanya pro dan kontra baik yang diungkapkan secara terang-terangan maupun secara sembunyi-sembunyi, namun tetap program registrasi ini harus didukung dan dilaksanakan secara benar dan baik. Karena hal ini semata-mata guna kepentingan kenyamanan dan keamanan bangsa dan negara serta mencegah dari prilaku-prilaku jahat seperti penyebar hoax, hate

speech, pemutarbalikan fakta dari yang sebenarnya, penipuan melalui SMS dan telepon yang berujung pada merugikan kepentingan bangsa dan negara. Berkenaan dengan berita adanya kebocoran data, bahwa tidak ada data yang bocor dari Dukcapil hingga ketingkat Kemendagri. Namun yang teridentifikasi adalah adanya oknum yang tidak bertanggungjawab yang menyebarluaskan NIK dan nomor KK ke media sosial. Sehingga terjadi penyalahgunaan penggunaan NIK dan nomor KK untuk registrasi oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Di samping itu, secara sadar atau tidak, banyak KK yang di-upload di medsos oleh pemiliknya sendiri. Pihaknya juga mengingatkan setiap orang termasuk gerai atau outlet dilarang keras melakukan registrasi dengan menggunakan NIK dan nomor KK milik orang lain secara tanpa hak, tidak wajar dan tidak pantas. Apabila itu terjadi, maka agar dilakukan unreg terhadap nomor-nomor yang bukan miliknya. Orang yang tampa hak menyebarkan data kependudukan dan data pribadi, dipidana dengan penjara paling lama dua tahun atau denda paling banyak Rp25 juta. Hal ini diatur dalam Pasal 95A UU Nomor 24/2013 tentang Adminduk. ‘’Bagi penduduk yang sudah melakukan registrasi kartu prabayar tidak perlu mengganti KK dan data penduduk tersebut aman,’’ jelasnya.(kas)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


KOMUNIKASI-BISNIS New Yaris Dongkrak Penjualan Toyota Laporan HENNY ELYATI, Pekanbaru TOYOTA New Yaris secara resmi diluncurkan untuk masyarakat Riau, Sabtu (10/3) di SKA Co Ex. Produk penyempurnaan dari seri sebelumnya ini diyakini mampu mendongkrak jumlah penjualan Toyota. Kehadiran Toyota New Yaris menambah optimisme Agung Toyota selaku authorized dealer Toyota di Riau untuk meningkatkan capaian penguasan pasar (market share) awal tahun ini yakni 44,2 persen sehingga target penjualan 40-60 unit per bulan tercapai. Awal 2018, Yaris terjual sebanyak 34 unit diikuti New Jazz 28 unit (36,4 persen) dan Suzuki Swift 15 unit (19,5 persen), di mana total penjualan mobil di segmen hatchback Januari lalu 77 unit. Istimewanya, pada peluncuran sekaligus dilakukan penyerahan perdana kepada dua customer yang sudah memesan pada waktu sebelumnya, tampak hadir Division Head Toyota Astra Motor Dadi Hendriadi, COO Agung Toyota I Putu Rubika, GM Marketing Agung Toyota Daning Nursila Sari, Regional Manager wilayah Barat Agung Toyota Himawan Wahyu Wardhana serta para branch manager Agung Toyota se-Riau. “New Yaris hadir untuk memenuhi keperluan konsumen di segmen medium hatchback untuk tampil lebih dinamis. DNA Yaris yang memberikan excitement serta fun to drive kepada para konsumen terutama bagi mereka yang young at hearts, dipertahankan

untuk meningkatkan value terhadap New Yaris dengan sporty and aggressive design serta top class safety terlengkap yang tersedia pada seluruh grade New Yaris,” kata COO Agung Toyota I Putu Rubika. Keoptimisan baik oleh manajemen Toyota Astra Motor mau pun PT Agung Toyota muncul karena New Yaris tampil lebih sporty dan agresif. Di dalamnya sudah disematkan fitur-fitur canggih baik untuk keamanan, kenyamanan dan aksesoris yang makin memanjakan pemakainya. New Yaris akan mendapatkan tempat bagi para pelanggan karena mobil ini sangat fun to drive. Dalam penjelasannya disebutkan bahwa Yaris terlihat lebih futuristik dan dinamis, mewakili semangat sporty kalangan yang berjiwa muda. Lekukan desain yang memiliki sudutsudut tajam dengan detail yang lebih agresif, mulai dari headlamp hingga ke lower grille menjadikan New Yaris tampil lebih segar. Hadir dalam tiga grade yaitu TRD Sportivo, G, dan E masing-masing dengan transmisi otomatis (CVT) dan manual 5-speed (MT), New Yaris menawarkan selling point yang semakin kuat. Kesan sporty dapat terlihat dari tampilan depan yang mengalir dari front grille, menyatu dengan lampu utama hingga buritan. Lampu DRL (Daytime-Running Lights) yang apik dengan grille menjadikan tampilan semakin berkarakter, ditambah dengan black piano lower grille.(kom)

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

5

KUE ULANG TAHUN: GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri (tiga kiri) menyerahkan kue ulang tahun kepada Direktur Operasional Pasar Buah Pekanbaru Zakuan, Sabtu (10/3/2018).

CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

Pasar Buah Pekanbaru Promo Serba 25 PEKANBARU (RP) - Tepat di hari jadi ke-25 tahun, Pasar Buah Pekanbaru mendapatkan kejutan dari mitranya, Riau Pos, Sabtu (10/3). Acara pertemuan dua perusahaan beda usia itu terlihat akrab, saat General Manager (GM) Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri didampingi Senior Manager Iklan Sumaryono beserta jajaran manajemen datang membawa kue ulang tahun ke25 yang disambut Direktur Operasional Pasar Buah Pekanbaru Zakuan. GM Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri mengatakan, selamat kepada Pasar Buah Pekanbaru yang mampu mem-

pertahankan eksistensinya di dunia ritel di Kota Bertuah. Ahmad Dardiri menambahkan, apalagi dengan usia yang ke-25 tahun ini, semakin membuat Pasar Buah Pekanbaru yang berlokasi strategis tak jauh dari kawasan kota tua mampu menjadi destinasi berbelanja yang pas di kantong masyarakat. “Kami mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-25 untuk Pasar Buah Pekanbaru, semoga jalinan kerja sama yang telah berjalan cukup lama ini dapat diperkuat lagi,” katanya. Direktur Operasional Pasar Buah

Pekanbaru Zakuan mengucapkan, ribuan terima kasih kepada Riau Pos yang selama puluhan tahun menjadi mitra Pasar Buah memperkenalkan produk yang mereka miliki kepada masyarakat. Apalagi, untuk HUT yang spesial di angka ke-25 tahun ini, manajemen mempersiapkan beragam promo serba 25 untuk memanjakan para pelanggan setia Pasar Buah Pekanbaru. Zakuan menambahkan, untuk para pelanggan dapat menikmati beragam promo spesial serba 25 yang terdiri dari diskon 25 persen, diskon Rp2.500 dan diskon Rp25 ribu,” tutupnya.(cr2)

SERANKAN KUNCI: COO Agung Toyota I Putu Rubika (kiri) menyerahkan secara simbolis kunci Toyota New Yaris kepada customer pembeli pertama saat peluncuran di SKA Co-Ex Pekanbaru, Sabtu (10/3/2018). HENNY ELYATI/RIAU POS

 REDAKTUR: EDWIR SULAIMAN

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


SOCIETY

6

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

KBIH Al Manar Manasik Haji Akbar 130 Orang Jamaah

Simulasi Penting Agar Siap dalam Praktik PRAKTIK dan simulasi akbar manasik haji digelar oleh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al Manar, Ahad (11/3). Diikuti sekitar 130 orang calon jamaah haji (CJH), simulasi dijalani dengan antusias karena dianggap merupakan bagian penting dalam pemantapan diri sebelum ke Tanah Suci. Praktik kemarin digelar sejak pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Jamaah disimulasikan dilepas keberangkatan dari rumah masing-masing di Masjid Paripurna Al Manar, Jalan Duyung. Dari sini, menggunakan

tiga unit bus berukuran besar, jamaah berangkat ke embarkasi haji di Batam yang dalam simulasi di Gedung Islamic School Az Zuhra Panam. Di embarkasi ini, pada jamaah diberikan pemahaman akan apa yang sebaiknya dilakukan saat tiba di Tanah Suci. Jamaah diberikan gelang tanda pengenal, paspor dan uang biaya hidup (living cost).’’Di Batam, hak-hak akan tetap diberikan. Uang 1.500 riyal per orang, juga akan menerima gelang identitas, gelang haji. Kalau ada apa-apa gelang duluan yang dilihat petugas.

Seorang jamaah membacakan doa sebelum pelepasan dari rumah didampingi Ketua KBIH Al Manar Hamdan dan pembimbing lainnya.

Jamaah mendengarkan bimbingan saat berada di Masjid Nabawi Madina yang kemarin disimulasikan di Pesantren Darul Quran Kubang.

Diperiksa kesehatan terakhir juga,’’ kata Ketua KBIH Al Manar Hamdan Nasution pada jamaah. Karena jamaah ini merupakan gelombang pertama, maka dari embarkasi haji jamaah dibawa ke Madinah di Masjid Nabawi yang disimulasikan di Pesantren Darul Quran Kubang. Di sini, jamaah mempraktikkan mulai dari Salat Arbain, ziarah ke makam Rasulullah, salat di Raudah dan ibadah lainnya. Jamaah selanjutnya bergeser ke Bir Ali di Masjid Raya Al Ikhlas Kubang Raya. Di sini, jamaah sudah memakai pakaian ihram hingga memasang niat umrah untuk haji. Tempat terakhir kemudian dituju lagi, yakni Pesantren Syahruddiniyah Kecamatan Perhentian Raja yang diibaratkan sebagai Makkah dan terdapat Masjidil Haram serta Kabah. Jamaah di sini semangat dan serius mengikuti instruksi yang diberikan. Mulai dari tawaf tujuh kali, sai, wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah (mengambil kerikil), dan bermalam di Mina (melontar jumrah). ’’Di KBIH Al Manar cukup matang bimbingan yang diberikan, pendidikannya, cara-caranya, mudah-mudahan kami siap,’’ kata Salmi Hamid, jamaah warga Kecamatan Tampan. Bagi orang yang baru pertama kali berangkat haji seperti dirinya, praktik dan simulasi yang dijalani

Jamaah saat melakukan tawaf.

ini disebut sangat bermanfaat.’’Ini sangat bermanfaat, terus terang kami baru pertama mau menunaikan ibadah haji. Jadi terbantu sekali dengan praktik ini,’’ imbuhnya. Jamaah lainnya, Nur Asni mengutarakan hal yang sama. Praktik disebutnya membuat jamaah tak kaku jika nanti berada di Tanah Suci.’’Ini penting agar tidak susah dan kaku. Ini keuntungan manasik ini,’’ ucap perempuan paruh baya ini. Ketua KBIH Al Manar Hamdan Nasution menjelaskan, pihaknya untuk 2018 memberangkatkan sekitar 130 orang jamaah. Jamaah dipersiapkan lahir dan batin melaksanakan rangkaian ibadah haji nantinya.’’Hari ini (kemarin, red) simulasi, praktik akbar mulai dari berangkat dari rumah sampai selesai,’’ jelasnya. Praktik kata Hamdan, memang memegang peranan penting, apalagi bagi jamaah yang memerlukan latihan berulang-ulang. ’’Teori penting, namun lebih penting lagi praktik, dan simulasi. Jamaah kami rata-rata di atas 40 tahun, apalagi ibadah haji yang paling penting ibadah fisik, sah

Jamaah dari Masjid Al Manar berjalan bersama menuju bus yang akan membawa ke lokasi simulasi embarkasi.

Dr drh H Chaidir SE MM (kiri) foto bersama seorang pimpinan program Pascasarjana Universitas Pasundan dan wisudawati terbaik.

selama pelaksanaan tepat. Karena pentingnya ini makanya praktik,’’ jelasnya. Sekretaris KBIH Al Manar Rubiyanto menjelaskan, praktik haji ini dilakukan untuk mematangkan teori yang selama ini diterima.’’Ini untuk menyempurnakan kegiatan kami. Pertama, dua dan tiga teori, ini praktik, paripurnanya,’’ paparnya. KBIH Al Manar kata Rubiyanto,

sudah melakukan bimbingan pemberangkatan haji sejak 2007-2018. Usai praktik, nantinya akan ada evaluasi untuk menjawab tahapan yang masih dirasakan ragu oleh jamaah.’’Setelah ini akan ada evaluasi, pasti ada kendala tiap tahap, di pertemuan berikutnya disampaikan. Jadi evaluasi akan menjawab semuanya,’’ tutupnya.(ali/adv) n NARASI/FOTO: M ALI NURMAN

Jamaah antusias mengantre mengambil living cost, paspor untuk kemudian dipasangi gelang tanda pengenal.

Jamaah memasuki Pesantren Syahruddiniyah Kecamatan Perhentian Raja yang diibaratkan sebagai Makkah dan terdapat Masjidil Haram serta Kabah.

Dr drh H Chaidir SE MN foto bersama seorang pimpinan program Pascasarjana Universitas Pasundan didampingi istri Hj Yulianti SH MH.

drh Chaidir Sandang Gelar Doktor Manajemen

Dr drh H Chaidir SE MM didampingi istri Hj Yulianti SH MH usai proses wisuda.

Dr drh H Chaidir SE MM berbincang dengan seorang pimpinan Pascasarjana Universitas Pasundan.

Jadi Wisudawan Terbaik di Universitas Pasundan

SENYUM drh H Chaidir MM tampak lepas, ketika dirinya resmi dilantik oleh Rektor Universitas Pasundan Prof Dr Ir H Eddy Jusuf SP MSi MKom, Sabtu (10/3). Mantan Ketua DPRD Riau dua periode itu resmi menyandang gelar doktor. Chaidir bahkan menjadi wisudawan terbaik pada program studi (prodi) yang ia tempuh yakni manajemen. Ditemani sang istri Hj Yulianti SH MH sidang terbuka wisudawan dan wisudawati Universitas Pasundan berlangsung di Gedung Sasana Budaya Ganesha Jalan Taman Sari, Lebak Siliwangi, Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat. Saat itu ada ribuan mahasiswa dari Strata-1 hingga Strata-3 yang diwisuda. Usai wisuda, kepada Riau Pos, Chaidir mengaku senang telah

berhasil menyelesaikan kuliahnya selama kurang lebih 3,5 tahun. Ia merupakan angkatan 2014. Dengan jumlah mahasiswa sebanyak 25 orang dirinya merupakan orang ketiga yang berhasil lulus. Politisi senior itu meraih IPK 3,76 dengan predikat cumlaude. “Alhamdulillah, tadi (Sabtu, red) saya telah melaksanakan wisuda doktoral ya. Insya Allah ilmu yang saya dapatkan ini akan diabdikan untuk masyarakat Riau,” ujar Chaidir kepada wartawan. Diakui dia, dalam menjalani masa perkuliahan yang dijalani cukup sulit. Banyak yang harus dikorbankan. Terutama waktu. Karena jarak antara Bandung dengan Riau cukup jauh. Belum lagi ia harus jauh dari keluarga agar bisa konsentrasi

menyelesaikan perkuliahan. “Selama kuliah saya harus bagi waktu. Di Bandung dua pekan dalam satu bulan,” kenangnya. Meski kegiatan sehari-hari Chaidir cukup padat namun ia berhasil menyelesaikan studinya tepat waktu. Hal itu dikarenakan tekad serta keinginannya untuk menimba ilmu lebih dalam lagi. Apalagi, Chaidir mengaku mempunyai cita-cita tinggi untuk mengabdikan diri kepada masyarakat Riau. Ke depan dirinya akan menularkan ilmu yang telah diperoleh kepada generasi muda. Karena sebelumnya, ia merupakan salah seorang dosen di beberapa Universitas di Riau. Dengan bekal pengalaman serta ilmu baru yang telah ia dapati, Chaidir optimis bisa membantu

sumber daya manusia (SDM) di Riau agar lebih baik lagi. “Saya kira pendidikan itu sangat penting. Makanya kepada pemuda-pemudi Riau, jangan mudah berputus asa. Sekolah setinggi-tingginya. Jangan mau kalah dengan orangtua seperti saya,” ucap Chaidir. Untuk diketahui, Chaidir merupakan politisi senior yang telah berkiprah sejak era 90-an. Ia terpilih pertama kali pada periode 19921997. Kemudian pada 1999-2009, ia dipercaya menjabat sebagai Ketua DPRD Riau selama dua periode. Pada tahun 2000 ia juga dipercaya sebagai Wakil Ketua Asosiasi Pimpinan DPRD Provinsi se-Indonesia untuk wilayah Sumatera.(nda/adv) n NARASI: AFIAT ANANDA n FOTO: DOKUMEN PRIBADI

Dr drh H Chaidir SE MM (enam kanan) foto bersama wisudawan dan wisudawati terbaik Universitas Pasundan usai wisuda. Dr drh H Chaidir SE MM didampingi istri Hj Yulianti SH MH sebelum proses wisuda.

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


AKTIVITAS

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

7

FOTO BERSAMA: Para pimpinan STIKes Hang Tuah Pekanbaru, mahasiswa dan rohaniawan foto bersama usai pengangkatan sumpah profesi, Sabtu (10/3/2018). HUMAS STIKES HANG TUAH FOR RIAU POS

158 Mahasiswa STIKes Hang Tuah Diangkat Sumpah Laporan HERIANTO BASERAH, Pekanbaru SEBANYAK 158 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Hang Tuah Pekanbaru mengikuti angkat sumpah profesi. Terdiri dari Program Studi (Prodi) Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) 145 orang, DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan 3 orang, DIII Kebidanan 8 orang dan DIII Teknik Gigi 2 orang. Acara angkat sumpah ini dilaksan-

akan oleh organisasi profesi sesuai dengan program studi masing-masing mahasiswa dan disaksikan oleh para rohaniawan. Ketua STIKes Hang Tuah Pekanbaru H Ahmad Hanafi SKM MKes, Sabtu (10/3) mengatakan, angkat sumpah ini sudah merupakan keharusan bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan untuk menjadi profesional. ‘’Selain punya skill, pengetahuan, tidak kalah penting

yang harus dimiliki adalah sikap atau etika profesi. Dengan etika itulah wujud tanggungjawab melayani masyarakat,’’ ungkap Ahmad Hanafi. Sedangkan Badan Pengurus Harian (BPH) Yayasan Hang Tuah Pekanbaru dr H Zainal Abidin MPH mengatakan, terus semangat berjuang mendapatkan ilmu sampai menjadi profesional. Ia mengajak mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan di Yayasan Hang Tuah

senantiasa memperhatikan nilai gizi yang dimakan setiap hari. ‘’Gizi yang ada pada makanan akan mempengaruhi untuk beraktivitas. Saya mengajak jangan makan serba instan. Kemudian marilah banyak membaca dan belajar,’’ ungkap Zainal. Ia mengharapkan mahasiswa yang lulus dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi dan semoga dapat bekerja sesuai dengan kompetensi yang dimiliki.(nto/c)

*2/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Sejumlah guru foto bersama dengan siswa SMK Ibnu Taimiyah Pekanbaru, Jumat (9/3/2018).

Ciptakan Siswa Profesional, SMK Ibnu Taimiyah Pekanbaru Gelar UKK PEKANBARU (RP) - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ibnu Taimiyah Pekanbaru menggelar uji kompetensi keahlian (UKK) yang berlangsung Kamis (8/3) hingga Jumat (9/3). Jurusan yang mengikuti UKK meliputi Multimedia, Teknik Komputer Jaringan, Akuntansi, Administrasi Perkantoran dan Perhotelan. Tujuan UKK, siswa yang lulus nantinya bisa bekerja

profesional. Mereka wajib diuji UKK. SMK Ibnu Taimiyah dalam melaksanakan uji tersebut melibatkan dunia usaha sebagai tim penguji mulai asosiasi hingga Dinas Pendidikan. Kepala SMK Ibnu Taimiyah Pekanbaru Kamaruzzan SE MM berharap siswa bisa mengikuti UKK dengan baik dan serius. Pasalnya ilmu yang didapat di sekolah nantinya bisa diterapkan di

dunia usaha sebagai tenaga profesional. Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK Ibnu Taimiyah Pekanbaru Drs Winarko juga mengharapkan, setelah lulus nanti bisa menjadi tenaga profesional di dunia usaha. ‘’Ilmu yang didapat di sekolah bisa diterapkan sebagai tenaga ahli pada bidang pekerjaan,’’ ujarnya. (*2/c)

SMK Taruna Satria Pekanbaru Gelar LKBB Tingkat SMP/MTs Se-Riau *1/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Murid SD Al-Rasyid foto bersama usai melaksanakan wisuda tahfiz Alquran angkatan V di Hotel Grand Central Pekanbaru, Sabtu (10/3/2018).

250 Murid SD Al-Rasyid Wisuda Tahfiz Alquran PEKANBARU (RP) Sebanyak 250 murid SD Al-Rasyid, Jalan Rawa Insani, Kecamatan Merpoyan Damai, Sabtu (10/3) melaksanakan wisuda tahfiz Alquran jus 30, 29 dan 1 angkatan V yang dilaksanakan di Hotel Grand Central Pekanbaru. Dalam wisuda tahfiz tersebut dihadiri Plt Wali

Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru yang diwakili Kabid SD Darisman. Adapun murid-murid yang diwisuda ini terdiri murid kelas satu hingga kelas enam. Wisuda kali ini dianggap murid telah melampaui batas memahami dan menghafiskan Alquran. Pihak sekolah merasa

bangga dan senang dengan kemampuan anak didik dalam menghafal Alquran dan mereka hafalkan melebihi ekspetasi dari pihak sekolah. Wisuda tahfiz Alquran ini, sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan bagi anak didik yang sudah Alquran setelah menyelesaikan hafalan satu hingga tiga jus dengan

memberikan sertifikat. Kepala SD Al-Rasyid Pupung Safari Muslim SE berharap, anak didik yang sudah menghapal Alquran ini dapat lebih meningkatkan kembali hafalannya dan dapat menerapkan di lingkungan serta di tengah masyarakat tempat mereka tinggal.(*1/c)

IPANI Riau Gelar Seminar Keperawatan dan Seminar Umum PEKANBARU (RP) - Ikatan Perawat Anak Indonesia (IPANI) Provinsi Riau menggelar seminar keperawatan dan seminar umum 2018. Tema yang diangkat ‘’Imunisasi Yes or No, Fakta dan Mitos Seputar Imunisasi’’ yang dilaksanakan di Aula Rumah Sakit Eka Hospital, Jalan Soekarno Hatta kilometer 6,5 Pekanbaru, Ahad (11/3). Turut hadir, Ketua IPANI Provinsi Riau Riri Novayelinda SKp MNg, Ketua Pelaksana Ns Muslimah SKep dan Ketua DPW PPNI Riau H Elia Tarigan Amd Kep SKM. Seminar dihadiri sekitar 280 peserta dari perawat, mahasiswa keperawatan dan umum. Seminar dibuka oleh Ketua DPW PPNI Riau. ‘’Pada seminar ini, kami mendatangkan pembicara dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau Ns Hj Sri Evidila Roza Skep yang digantikan oleh Kasi Perencanaan dan Pelayanan Keperawatan RSUD Arifin Achmad Yeni Hidayati

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

ARIEF BUDI KUSUMA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Ketua IPANI Riau Riri Novayelinda SKp MNg (dua kiri duduk), Ketua DPW PPNI Riau H Elia Tarigan Amd Kep SKM (tengah duduk) foto bersama panitia dan anggota IPANI Riau setelah acara Seminar Keperawatan dan Seminar Umum di Aula RS Eka Hospital Pekanbaru, Ahad (11/3/2018).

Skep MSi, Dokter Spesialis Anak RS Eka Hospital dr Afriyan Wahyudhi SpA MKes dan dosen anak Universitas Riau Ns Yufitriana Amir MSC Phd FISQua,” kata Ketua IPANI Provinsi Riau Riri Novayelinda SKp MNg. Dalam seminar keperawatan ini dibahas tentang fakta dan mitos seputar imunisasi. Sekarang

banyak orang tua yang tidak mau mengimunisasikan anaknya karena takut demam atau akan ada penyakit lain. Ini kegiatan rutin, katanya, setiap empat bulan dilaksanakan, dan juga bertepatan ulang tahun IPANI Riau I yang jatuh 22 Januari 2018 lalu. ‘’IPANI Riau merupakan bagian dari organis-

asi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Tujuannya untuk mengidentifikasi perawat anak yang ada khususnya di Riau sehingga ke depannya kami bisa bekerja sama dengan rumah sakit di Riau,” ungkapnya. Ketua DPW PPNI Riau H Elia Tarigan Amd Kep SKM merasa sangat senang dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada IPANI Riau. Seminar ini untuk meningkatkan kompetensi rekan-rekan perawat khususnya di Riau. “IPANI Riau sudah menjalankan fungsinya dengan baik selama setahun sudah banyak kegiatan IPANI Riau yang dijalankan. ‘’Ibu Riri sebagai Ketua IPANI Riau akan mengadakan program untuk mendatangi pimpinan-pimpinan rumah sakit di Riau. Semoga dengan diadakannya seminar akan membantu masyarakat khususnya di Riau mengetahui akan pentingnya imunisasi,” jelasnya.(rif/c)

PEKANBARU (RP) - SMK Taruna Satria Pekanbaru menggelar Lomba Ketangkasan Baris Berbaris (LKBB) ke-3/2018 tingkat SMP/MTs se-Provinsi Riau yang dilaksanakan di halaman sekolah tersebut, Jalan Delima Pekanbaru, Ahad (11/3). Dibuka dengan berbagai penampilan LKBB dari siswa SMK Taruna Satria Pekanbaru dan diikuti pelajar tingkat SMP/ MTs se-Provinsi Riau. Juri dari Persatuan Paskibra Indonesia (PPI) dan dari anggota Kodim 0301 Pekanbaru. Dihadiri, Kasdim 0301 Pekanbaru Mayor Infanteri Isnanto Roy Saputro, Ketua Yayasan SMK Taruna Satria Pekanbaru Ir Tarmizi, Kepala SMK Taruna Satria Pekanbaru Tohir. Kasdim 0301 Pekanbaru Mayor Infanteri Isnanto Roy Saputro mengatakan, LKBB yang ditaja SMK Taruna Satria Pekanbaru ini sangat bagus sekali terutama dalam melatih kekompakan siswa. Diharapkan bisa menjadi generasi penerus bangsa yang menjaga kedisiplinan, kekompakan, kesehatan yang baik, berakhlak, memiliki keterampilan dan jiwa nasionalisme. Disebutkannya, SMK Taruna Satria sangat lengkap fasilitas

*2/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kasdim 0301 Pekanbaru Mayor Infanteri Isnanto Roy Saputro (tengah), Ketua Yayasan SMK Taruna Satria Pekanbaru Ir Tarmizi (lima kiri), Kepala SMK Taruna Satria Pekanbaru Tohir (lima kanan) dan siswa foto bersama, Ahad (11/3/2018).

sarana dan prasarananya mulai dari lapangan olahraga hingga asrama siswa/siswinya dan juga peralatan praktik setiap jurusan. Tidak hanya itu, kegiatan ektrakurikuler dalam pembinaan kedisiplinan maupun kekompakannya sangat rutin dilaksanakan. Mereka dibina oleh anggota Kodim 0301 Pekanbaru. Ketua Yayasan SMK Taruna

Satria Pekanbaru Ir Tarmizi menambahkan, pelaksanaan LKBB rutin dilaksanakan setiap tahun. Tujuannya adalah membentuk kedisiplinan, kekompakan dan keterampilan ketangkasan dalam baris-berbaris, selain itu sebagai promosi SMK Taruna Satria Pekanbaru ke pelajar SMP/MTs se-Provinsi Riau.(*2/c)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


8

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018


Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

9


NASIONAL “Donatur” Pilkada Jadi Perhatian KPK Sambungan dari hal. 1 150 paslon yang disurvei tahun lalu, 71,3 persen men­ yatakan para pemberi sum­ bangan “gelap” mengharap­ kan balas budi kepada calon yang diberi bantuan. Artinya, bargaining atau pemufakatan jahat sudah dimulai sejak calon belum terpilih. Bentuk balas jasa yang diharapkan para “donatur” itu antara lain, keamanan menjalankan bisnis (76,7 persen), kemudahan per­ izinan (76 persen), kemuda­ han ikut tender proyek (73,3 persen) dan kemudahan akses mendapat jabatan (56 persen). Deputi Bidang Pencega­ han KPK Pahala Nainggolan menerangkan, hasil stu­ di itu sudah disampaikan dan dipresentasikan kepada

stake holder pilkada agar menjadi bahan eva­luasi. Mulai dari KPU, Kemendagri, DPR, BPK, sampai partai politik. Pihaknya pun men­ yarankan sistem pilkada serentak ke depan tidak lagi membuka peluang potensi benturan kepenti­ngan pen­ danaan pilkada. ”Banyak kepala daerah yang mengeluhkan biaya politik yang mahal,” paparn­ ya. Namun, sampai saat ini hasil studi KPK itu belum ditindaklanjuti pihak ter­ kait. Pun, perbaikan sistem pilkada untuk mencegah tingginya pembiayaan pen­ calonan kepala daerah dan kampanye di luar KPU urung bisa dilakukan. Tak pelak, korupsi dengan mencari “do­ natur” menjadi cara pintas menutup biaya itu.(tyo/ted)

Silakan DPRD Putuskan Hasilnya Sambungan dari hal. 1 8/2011 tentang Pajak Daer­ ah dinyatakan tarif Pajak Bahan Bakar Kendaraan Ber­ motor (PBBKB) untuk BBM subsidi 5 persen dan non­ subsidi 10 persen. BBM non­ subsidi jenis pertalite di Riau harganya Rp8.000 per liter. Tertinggi di Indonesia. Ke­ sepakatan awal antara DPRD dan pemerintah daerah pe­ nurunan berada di angka 7,5 persen. Ini dengan asumsi total pajak daerah yang bisa diterima berkisar Rp257 mi­ liar per tahun, menurun tak terlampau jauh dari pajak pada angka 10 persen yakni Rp341.022.004.140. Terkait pajak pertalite, Ahamad Hijazi menekan­ kan ada dua hal yang men­ jadi perhatian. Pertama, bagaimana menjaga agar terjadi penurunan harga dengan cara menurunkan pajak pertalite dengan angka signifikan. ‘’Supaya masyarakat itu punya kemampuan daya beli terhadap bahan bakar tersebut. Kedua, juga harus

 REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

memperhatikan keperluan keuangan daerah,’’ urainya. Dalam pajak BBM non­ subsidi ini, termasuk yang dikumpulkan dari hasil pen­ jualan pertalite, Pemprov Riau hanya mendapatkan bagian 30 persen, sementara sisanya kabupaten/kota di Riau. Di sisi lain Ahmad Hi­ jazi meminta agar Pertamina menjaga persediaan BBM. Bukan hanya dari sisi kuota yang dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat, namun pendistribusian BBM harus dilakukan dengan adil dan merata. Dia melanjut­ kan, jika terjadi penurunan harga pertalite, keputusan memilih itu ada di masya­ rakat. ‘’Ada titik keseimbangan antara kualitas dengan kep­ erluan volume dan daya beli. Itulah yang akan jadi keputusan rakyat memilih premium atau pertalite. Jadi masyarakat memiliki kapasi­ tas untuk memilih. Tapi ka­ lau misalnya pertalite tinggi, sementara premium ditarik, rakyat kan tidak punya pili­ han,’’ ungkapnya.(ali)

10

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Korban Minta Dibuatkan Gulai Ikan Tapah Sambungan dari hal. 1 perkebunan sawit, yang masuk ke dalam wilayah administrasi Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pel­ angiran. Tepat 66 hari setelah kejadian itu, salah seorang warga Desa Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan, menjadi korban keganasan harimau beriku­ tnya. Korban bernama Yus­ ri Efendi (34) tewas seketika diterkam harimau di Dusun Sinar Danau, Desa Tanjung Simpang, Pelangiran, Sabtu (10/3) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Menurut Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra SIK MH melalui Kapolsek Pelangiran IPTU Muham­ mad Rafi, lokasi kejadian cukup berjauhan dengan lokasi pertama. Jaraknya sekitar 20 km. “Lebih tepatnya sudah di perbatasan Inhil dengan Pelalawan,” kata Muham­ mad Rafi. Peristiwa mengerikan itu bermula saat korban bersa­ ma tiga rekannya Rusli (41), Indra (26), dan Syahran (41) sedang mengerjakan ban­ gunan rumah walet. Sekitar

pukul 16.30 WIB mereka melihat seekor harimau di bawah bangunan yang sedang mereka kerjakan. Mereka pun tetap bertahan di atas hingga kurang lebih dua jam. Karena hari mulai gelap, pekerja bangunan warga Desa Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan itu memutuskan turun. “Sekitar 250 meter berjalan tiba-tiba ha­ rimau muncul di hadapan mereka. Karena takut mereka langsung berlari menyelamatkan diri,” jelasnya. Beberapa saat setelah itu, Rusli, Indra dan Syahran, saling memanggil. Hanya Yusri yang tidak menyahut. Kecurigaan para pekerja akan keselamatan Yusri se­ makin kuat. Salah seorang mencoba menghubungi warga Dusun Sinar Danau. “Sejumlah warga kemudian datang ke lokasi menggunakan perahu kecil. Mereka melakukan pencar­ ian,”sebutnya. Sekitar pukul 19.00 WIB korban ditemukan di atas tanaman kumpai, sejenis rumput yang terdapat di atas air dalam kondisi tidak

sadarkan diri. Di bagian leher belakang korban terlihat luka bekas taring harimau. Sejak konflik pertama, Polres Inhil telah me­ nempatkan 10 personel. Pada prinsipnya petugas mengawasi lokasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak berada di daerah yang diduga menjadi tempat perlintasan hewan itu. “Lokasi kejadian yang kedua ini cukup jauh dari lokasi pertama,” imbuhnya. Dikenal Periang dan Alim Isak tangis mengiringi kepergian Yusri. Ratusan tetangga dan rekan sejawat memadati rumah semi permanen berwarna biru di Desa Pulau Muda, Kecama­ tan Teluk Meranti, Pelala­ wan. Putra kedua pasangan M Nasir dan Ramlah ini pergi meninggalkan tiga anak, dua laki-laki dan satu perempuan. Mereka masih berusia di bawah 10 tahun. Istrinya Yanti (30) adalah ibu rumah tangga. Iyus (begitu Yusri biasa disapa), di mata keluarga dan warga setempat sudah tidak asing lagi. Sebab, pria

yang bekerja sebagai buruh bangunan atau pencari kayu ini seorang pria sangat periang dan mudah bergaul. Tidak hanya itu, dia juga orang alim yang rajin pergi salat ke masjid setempat. Keluarga korban Anas­ ruddin (63) mengaku sangat kehilangan sosok anak baik. Seorang ayah yang pengayom serta baik hati bagi keluarganya. “Ahad (11/3) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB, jenazah Yusri sampai di rumah pascanasib nahas yang dialaminya. Pada pukul 11.30 WIB, jenazah dimakamkan di TPU Desa Pulau Muda. Saya ikut memandikan dan men­ guburkan jenazah,” ujar Anasruddin kepada Riau Pos, Ahad (11/3). Diungkapkan mantan Kepala Desa Pulau Muda itu, Yusri adalah kepon­ akannya. Sekitar 10 hari lalu Yusri berpamitan kepadanya dan keluarga­ nya untuk mencari bekerja sebagai tukang atau kuli bangunan. Yusri mendapat tawaran dari salah seorang warga di Desa Tanjung Sim­ pang, Pelangiran membuat

rumah sarang walet. Bersa­ ma rekannya Rusli (41), In­ dra (26) dan Syahran (41), mereka sepakat mengambil borongan itu. “Rumah itu sudah siap. Sejatinya Ahad (11/3) pagi, Yusri dan tiga rekannya akan bertolak kembali ke Desa Pulau Muda. Hanya saja Tuhan berkehendak lain,” ujar Anasruddin. Dikatakan Anasruddin, sebelum kejadian nahas itu, Yusri menelepon istrinya sekitar pukul 15.00 WIB. Dia menyampaikan akan segera pulang pada Ahad (11/3) pagi. Kepada istrinya, Yusri menyampai­ kan akan membawa pulang ikan tapah yang banyak didapatinya di tempatnya bekerja. “Yusri meminta kepada istrinya dibuatkan gulai ikan tapah. Tapi, apa yang terjadi, dia tiba di rumah dalam kondisi tidak ber­ nyawa. Sebagai keluarga, kami sangat kehilangan, meski telah mengikhlaskan kepergiannya. Kami terus berdoa agar almarhum mendapat tempat layak di sisi Allah SWT. Beristira­ hatlah dengan tenang Iyus,” ujarnya.(ind/amn)

9 Strategi untuk Lima Sasaran Besar Sambungan dari hal. 1 dan sektor riil yang belum sepenuhnya pulih, Partai Demokrat ber­ pendapat bahwa diper­ lukan pengurangan dan pelonggaran pajak, bukan sebaliknya yakni penggen­ jotan pajak. Strategi kedua, lanjut AHY, melanjutkan pem­ bangunan infrastruktur. Namun tentunya ins­ frastuktur yang dibangun bukan hanya pada sektor pekerjaan umum dan per­ hubungan, tapi mencakup semua sektor. Bukan hanya dilakukan oleh BUMN, namun juga swasta. “Diharapkan dengan

kebijakan itu akan mem­ buka lapangan pekerjaan dalam jumlah besar. Seh­ ingga bisa meningkatkan pendapatan dan daya beli masyarakat,” sebutnya. Strategi ketiga, mengem­ bangkan UMKM dan kewirausahaan. Keempat, menaikkan gaji pegawai, upah buruh dan pendap­ atan masyarakat secara umum. Di mana dalam kurun waktu lima tahun pasca Pemilu 2019 gaji pegawai termasuk gaji ASN, TNI Polri harus dinaikkan sehingga profesi tersebut memiliki daya beli yang tinggi. “Strategi kelima, mening­ katkan program penanggu­

langan kemiskinan. Keenam, meningkatkan dan mem­ perluas layanan kesehatan dan pendidikan. Ketujuh, meningkatkan kerukunan antar sesama elemen mas­ yarakat, serta meningkatkan hubungan yang baik dan kemitraan antara negara dan masyarakat,” ujarnya. Strategi kedelapan, ujar AHY, melanjutkan upaya menjaga stabilitas politik dan keamanan publik, dengan tetap memberikan ruang kebebasan yang ber­ tanggung jawab. Terakhir, melakukan penegakan hu­ kum secara tegas, adil dan bebas kepentingan politik. “Jika negara dan pe­ merintah memandang

rekomendasi ini positif dan tidak harus menung­ gu hingga selesainya pemilu 2019 mendatang, Demokrat sangat siap membantu dan bekerja sama dengan pemerintah untuk mewujudkannya,” ajaknya. Sementara Ketua Umum Demokrat Susilo Bam­ bang Yudhoyono secara resmi menutup rapimnas tersebut. Dia menyampai­ kan ucapan terima kasih kepada seluruh kader yang hadir. Ia yakin dengan tekad dan semangat tinggi, Demokrat akan kembali menjadi pemenang. “Terima kasih dan peng­ hargaan yang tinggi saya

sampaikan kepada seluruh kader. Insya Allah, Tuhan akan memberi jalan bagi pemenangan kita pada pemilu 2019 mendatang,” ujarnya. Ketua DPD Demokrat Riau Asri Auzar yang hadir pada rapimnas itu mengaku siap menggelora­ kan semangat kesiapan Demokrat pada Pemilu 2019. Terlebih dalam kesiapan mendukung AHY ketika maju menjadi calon kepala negara. “Kami di Riau siap memenangkan Demokrat pada pemilu 2019 dan siap mengantarkan AHY menjadi kepala negara,” sebutnya.(sol)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


NASIONAL Menyerang Bukan karena Lapar Sambungan dari hal. 1 Sumber Daya Alam (BBKS­ DA) Riau, TNI, Polri, NGO, serta pihak perusahaan yang menguasai wilayah konsesi itu. Ada sekitar 15 orang tim di lapangan. Selama di lokasi, tim sudah memasang delapan perang­ kap dengan kambing dan babi sebagai umpan. Namun tak ada yang berhasil. Selain itu juga sudah di­ pasang beberapa kamera trap memantau pergerakan dan mengidentifikasi pop­ ulasi harimau di lokasi ini. Beberapa kali harimau itu terekam kamera. Pemantauan tidak hanya melalui kamera trap. Tim juga selalu melakukan pa­ troli. Menelusuri jejak-jejak harimau. Meninjau lokasi-lo­ kasi yang sering dikunjungi si belang. Dari situ diketa­ hui, ada lebih dari satu ekor harimau di lokasi tersebut. Setidaknya, sudah ada dua ekor yang terpantau. Untuk memudahkan dalam penanganan, tim memberi nama dua ekor harimau ini Bonita dan Boni. Kedua hewan buas ini diperkirakan beru­ mur 4-5 tahun. Bonita diduga sebagai pelaku penerkaman Jumiati. Pada Februari lalu, tim ber­ temu langsung dengan Bonita. Jaraknya dekat sekitar 3 me­ ter. Bahkan tim di lapangan nyaris diterkam. Tindakan yang diambil tim saat itu han­ ya berdiam diri. Tak ada yang menembak. Baik tembakan senjata api, mau pun dengan senjata bius. Padahal senjata itu ada di tangan beberapa orang tim. Harimau kembali berkeliaran. Pada 3 Maret lalu, BBKS­ DA Riau menurunkan enam orang tim tembak bius. Mereka merangkap sebagai dokter dan paramedis. Sudah sepekan pula tim tembak bius ini di sana. Tapi belum juga mem­

buahkan hasil yang meng­ gembirakan. Harimau belum berhasil dievakuasi. Masih saja berkeliaran. Pada dasarnya, upayaupaya itu dilakukan untuk menyelamatkan manusia dan harimau. Namun upaya itu gagal. Buktinya, korban aki­ bat terkaman harimau ber­ tambah. Manusia belum bisa terselamatkan dari ancaman binatang buas ini. Meski begitu BBKSDA Riau mengklaim hal itu bukanlah sebuah kegagalan. Menurut Kepala BBKSDA Riau Suhar­ yono selama di lokasi, tim sudah menjalankan tugas dengan baik. Namun dua bu­ lan belakangan, tim melaku­ kan orientasi dan observasi. Mengamati perilaku harimau di lokasi. “Kami orientasi observasi dulu, baru diselesaikan den­ gan komprehensif. Kami harus kaji juga dampaknya,” kata Suharyono kepada Riau Pos, Ahad (11/3). Tim di lapangan kata dia, tidak mau bertindak dengan gegabah. Maka perlu dikaji dampak atas tindakan yang dilakukan. Maka kata dia, perlu penanganan dengan kehati-hatian. Jangan sampai hanya menyelesaikan perso­ alan sesaat. “Sebenarnya, bisa saja ha­ rimau itu ditembak mati. Tapi itu tidak boleh dilaku­ kan,” ujarnya. Bonita Diduga ‘’Tersangka’’ Su ha r yo n o m e nyebu t sebelum Yusri diterkam ha­ rimau, tim sudah berada di lokasi pada petangnya. Saat itu, tim bersama warga lainnya sudah mengepung harimau. Tapi belum bisa dilakukan penembakan bius. Karena jaraknya cukup jauh. Apalagi, harimau masih liar. Dari pengamatan tim dari jarak jauh, pada Sabtu (10/3) sekitar pukul 18.25 WIB harimau berhenti tepat

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

di belakang bangunan sa­ rang walet itu. Lalu harimau kembali bergerak, menuju ke arah tim berada. Jaraknya 100 meter. Tim pun mundur dengan perlahan. Sedangkan para pekerja walet itu diarahkan agar men­ inggalkan bangunan itu mele­ wati sungai, dan menjauh dari lokasi harimau itu berada. Na­ mun, para pekerja itu malah mengarah ke posisi harimau. Saat itulah penerkaman ter­ jadi. Jarak tim dengan lokasi korban sekitar 200 meter. “Karena ada teria­ kan, maka tim dan warga mendekat dan tidak bisa membantu karena sudah mulai gelap,” ujarnya. Warga langsung menjem­ put para pekerja lewat sungai dengan perahu. Dari situ, baru diketahui satu dari em­ pat pekerja terpisah. Maka tim dan masyarakat kembali mencari satu orang yang terpi­ sah secara ramai-ramai. Lebih kurang 15 menit, dijumpai pekerja itu di dalam semak be­ rair dan sudah tak bernyawa. “Korban diangkat ke pinggir sungai. Pada saat itulah dibuka bajunya. Ternyata ada luka menganga di bagian leher akibat diterkam harimau,” kata dia. Dari kronologis tersebut kata Suharyono, dinilainya harimau saat itu bukan­ lah dalam kondisi lapar. Melainkan, harimau dalam kondisi panik, karena merasa terancam. “S i t u a s i h a r i m a u s e ­ dang panik. Saat itu sudah terkepung. Jadi bukan kare­ na lapar. Buktinya, harimau tidak memakan korban. Ha­ nya menerkam,” kata dia. Dia juga menjelaskan, dari pengamatan tim di lapan­ gan, harimau yang mener­ kam Yusri itu adalah Bonita. Hal itu terlihat dari belang saat dilihat oleh tim beber­ apa jam sebelum kejadian di lokasi itu. Pada Ahad (11/3) pagi, juga terlihat lagi Bon­ ita berada di sekitar lokasi

kejadian itu. “Pagi tadi (kemarin, red) muncul lagi di sana si Bonita. Pelakunya diduga adalah Bonita yang juga menerkam Jumiati,” sebut Suharyono. Langkah selanjutnya, tim juga akan fokus dengan tin­ dakan penembakan bius. Na­ mun sebelum bius ditembak­ kan, terlebih dahulu harimau diberi umpan makanan. Ump­ an tersebut kata Suharyono, dicampur dengan zat yang mampu menghilangkan sifat liarnya harimau. “Saat harimau itu tidak liar lagi, baru dari jarak dekat ditembak dengan senjata bius,” ujarnya. Untuk tim di lapangan kata Suharyono akan ditambah. Saat ini ada 17 orang dalam tim. Mulai dari BBKSDA, TNI, Polri, NGO dan pihak perusahaan di sekitar. “Besok (hari ini, red) akan dikirimkan lagi tim dari Pekanbaru ke lokasi,” kata dia. Selain itu kata Suharyono, langkah yang dilakukan oleh tim di lapangan menenang­ kan warga. Ini dilakukan agar warga tidak brutal memburu harimau sebagai bentuk ba­ las dendam. “Saat ini situasi sudah kon­ dusif, tim berbaur dengan masyarakat,” ujarnya. Dia juga mengimbau mas­ yarakat, untuk menguran­ gi aktivitas di luar rumah. Apalagi keluar sendirian. Maka dianjurkan keluar ru­ mah bersama-sama. “Kalau ke kebun harus bersama teman, minimal tiga orang,” ujarnya. Faktor Perubahan Perilaku Research and Monitoring (Tiger and Elephant) Module Leader WWF Indonesia Cen­ tral Sumatera Program Febri Anggriawan Widodo men­ gatakan ada beberapa faktor penyebab konflik antara harimau dengan manusia. Pertama, karena perilaku harimau sudah mengalami

perubahan. Kedua, harimau masuk ke pemukiman warga karena ingin mempertahan­ kan wilayah kekuasaannya atau teritorial. Ketiga, karena dalam sedang birahi. Keempat, karena harimau sedang bersama anaknya. Namun katanya, yang pa­ ling mendekati itu, karena harimau berubah perilaku. Itu terlihat dari pengamatan tim di lapangan selama dua bulan lebih. Bahwa ternyata, harimau ini tidak takut lagi kepada manusia. “Perilaku alamiahnya su­ dah berubah. Tidak takut lagi dengan manusia, dan tidak takut dengan keramaian,” ujar Febri kepada Riau Pos, Ahad (11/3). Ada beberapa analisa men­ genai penyebab perubahan perilaku ini. Salah satunya, karena harimau terserang canine distemper virus (CDV) atau yang sering disebut vi­ rus anjing. Virus ini mampu mempengaruhi kerja saraf pada otak harimau. Semacam gangguan jiwa. Virus ini kata dia, bisa ter­ tular melalui hewan ternak yang pernah diterkam harimau tersebut. Seperti anjing, kam­ bing, dan ternak lainnya. Lebih cenderung, virus ini tertular melalui anjing. “Kalau harimau tertular vi­ rus ini, maka kemungkinan harimau-harimau lainnya juga tertular virus yang sama,” ujarn­ ya. Penyebab perubahan pe­ rilaku lainnya kata Febri, ka­ rena modus balas dendam. Mungkin saja kata dia, pernah dulunya harimau itu disakiti manusia. Atau hutan yang menjadi rumah bagi harimau, sudah digarap manusia. “Mungkin dulu pernah di­ lukai manusia, makanya balas dendam,” ujar dia. Dia juga menjelaskan, me­ lihat kronologis di lapangan, korban diterkam saat ber­ lari. Ketika itu, kata Febri, harimau akan mengira yang berlari adalah target mang­

9 Strategi untuk Lima Sasaran Besar Sambungan dari hal. 1 dan sektor riil yang belum sepe­ nuhnya pulih, Partai Demokrat berpendapat bahwa diperlukan pengurangan dan pelonggaran pajak, bukan sebaliknya yakni penggenjotan pajak. Strategi kedua, lanjut AHY, melanjutkan pembangunan infrastruktur. Namun tentunya insfrastuktur yang diba­ngun bukan hanya pada sektor pek­ erjaan umum dan perhubu­ ngan, tapi mencakup semua sektor. Bukan hanya dilaku­ kan oleh BUMN, namun juga swasta. “Diharapkan dengan kebi­ jakan itu akan membuka lapa­ ngan pekerjaan dalam jumlah besar. Sehingga bisa mening­ katkan pendapatan dan daya beli masyarakat,” sebutnya. Strategi ketiga, mengem­ bangkan UMKM dan kewirau­ sahaan. Keempat, menaikkan gaji pegawai, upah buruh dan pendapatan masyarakat secara umum. Di mana dalam kurun waktu lima tahun pasca Pemilu

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

2019 gaji pegawai termasuk gaji ASN, TNI Polri harus dinaik­ kan sehingga profesi tersebut memiliki daya beli yang tinggi. “Strategi kelima, meningkat­ kan program penanggulangan kemiskinan. Keenam, men­ ingkatkan dan memperluas layanan kesehatan dan pen­ didikan. Ketujuh, meningkat­ kan kerukunan antar sesama elemen masyarakat, serta men­ ingkatkan hubungan yang baik dan kemitraan antara negara dan masyarakat,” ujarnya. Strategi kedelapan, ujar AHY, melanjutkan upaya menjaga stabilitas politik dan keamanan publik, dengan tetap mem­ berikan ruang kebebasan yang bertanggung jawab. Terakhir, melakukan penegakan hukum secara tegas, adil dan bebas kepentingan politik. “Jika negara dan pemerin­ tah memandang rekomenda­ si ini positif dan tidak harus menunggu hingga selesain­ ya pemilu 2019 mendatang, Demokrat sangat siap mem­ bantu dan bekerja sama den­

gan peme­rintah untuk mewu­ judkannya,” ajaknya. Sementara Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yu­ dhoyono secara resmi menut­ up rapimnas tersebut. Dia me­ nyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh kader yang hadir. Ia yakin dengan tekad dan semangat tinggi, Demokrat akan kembali menjadi pemenang. “Terima kasih dan penghar­ gaan yang tinggi saya sampaikan kepada seluruh kader. Insya Allah, Tuhan akan memberi jalan bagi pemenangan kita pada pemilu 2019 mendatang,” ujarnya. Ketua DPD Demokrat Riau Asri Auzar yang hadir pada rapimnas itu mengaku siap menggelorakan semangat kesiapan Demokrat pada Pemilu 2019. Terlebih da­ lam kesiapan mendukung AHY ketika maju menjadi calon kepala negara. “Kami di Riau siap me­ menangkan Demokrat pada pemilu 2019 dan siap men­ gantarkan AHY menjadi kepala negara,” sebutnya.(sol)

sanya. “Jadi sudah kepergok sama harimau ini. Korban dikira targetnya, karena sedang berlari. Karena merasa ter­ ancam, harimau melumpu­ hkan korban ini,” ujar dia. Febri juga mengakui, bah­ wa di lokasi tersebut, ada lebih dari satu individu ha­ rimau. Namun dia belum bisa memastikan apakah ha­ rimau yang memangsa ma­ nusia pada Sabtu (10/3), ada­ lah harimau yang memangsa Jumiati pada Januari lalu. “Itu belum bisa kami pas­ tikan. Yang jelas, tim di lap­ angan sedang melakukan upaya penyelamatan ha­ rimau. Nantinya akan direlo­ kasi. Kalau sudah tertangkap, baru dilihat penyebab sebe­ narnya,” ujarnya. Sebelumnya, Febri juga menjelaskan tentang jumlah populasi harimau di Su­ matera ini. Dari data WWF hingga 2007 ada sebanyak 371 harimau sumatera di Pulau Sumatera. Angka ini jauh menurun dibanding 20 tahun lalu. Di mana, pada tahun 1980-an, ada lebih dari 1.000 ekor harimau su­ matera. Sedangkan di Riau kata Febri, pada dasarnya tidak memiliki angka pasti. Namun, telah ada dilakukan survei pendugaan populasi atau kepadatan harimau. Di mana, di Riau terdapat dua kategori bentang alam tem­ pat harimau berdiam. “Di Riau ada dua bentang alam. Yakni sedang dan ke­ cil. Yang sedang itu kurang dari 70 ekor, dan yang kecil kurang dari 10,” ujarnya. Lanskap atau bentang alam sedang ada di Sua­ ka Marga Satwa Rimbang Baling. Bukit Bungkuk dan Bukit Batabuh masuk dalam lanskap Rimbang Baling ini. Kemudian lanjutnya, yang masuk dalam bentang alam sedang yakni Taman Nasion­ al Bukit Tiga Puluh. “Di sini, populasinya kurang dari 70. Kemampuan

11

tampung harimau di lokasi ini, perbandingannya 1,52 ekor harimau dalam 100 km persegi,” ujar dia. Sedangkan lanskap kat­ egori kecil, yakni di Taman Nasional Tesso Nilo, Sene­ pis Buluhala, dan Suaka Margasatwa Kerumutan. Artinya di sini, populasi ha­ rimau kurang dari 10 ekor. Perbandingannya 0,6 ekor, dalam 100 km per segi. “Angka ini, diambil dari sampel-sampel. Kemudian dikalikan dengan tingkat hunian dan wilayah jelajah harimau ini,” ujarnya. Dari sejarah yang ada kata Febri, Riau mampu menam­ pung 100 ekor harimau. Dengan catatan, kawasan inti habitat harimau jangan diganggu. Kawasan yang menjadi habitat harimau, dikelola dengan baik. Dia juga menjelaskan, penurun­ an populasi harimau ini dise­ babkan oleh beberapa hal. Pertama, hilangnya habitat. Di mana, hutan tempat ting­ gal harimau itu dirambah. Kedua, karena perburuan. Baik itu perburuan den­ gan sengaja, mau pun tidak. “Kalau terperangkap dalam perangkap babi, itu perbu­ ruan yang tidak sengaja,” ujarnya. Ketiga, akibat konflik de­ ngan manusia. Dari beber­ apa kasus, manusia cend­ erung melakukan balas dendam. Dengan memburu harimau yang telah berkonf­ lik. Di lanskap kecil ini, kata Febri, kalau tidak diinter­ vensi, maka 10 tahun akan datang, Harimau sumatera akan punah di kawasan itu. Intervensi ini maksudnya, habitatnya dikelola dengan baik. Perburuannya ditekan. “Punah ini bukan berarti hilang sama sekali. Bisa jadi sepasang jantan dan betina yang bersaudara masih ada di lokasi itu. Tapi jika kedua ini kawin, maka akan terjadi penurunan genetik,” ujarnya. (dal)

Inflasi Politisi Sambungan dari hal. 12 tanpa mempertimbangkan lagi kemampuan yang dimiliki. Setiap orang merasa mampu dan layak untuk tampil, karena persyaratan administrasinya sangat gampang. Terlebih pada Pemilu 2019 ada 15 partai politik yang siap bersaing. Maka jangan heran jika sudah ada parpol jumlah bacaleg sudah melebihi yang diperlukan. Di satu sisi, ini isyarat perkembangan demokrasi dengan banyaknya rakyat ingin berpartisipasi memberi kontribusi membangun bangsanya. Namun di sisi lain menjadi persoalan kalau antusiasme begitu besar itu berbanding terbalik dengan rendahnya tingkat kualitas caleg. Lebih menambah persoalan lagi kalau sistem rekruitmen partai politik mengabaikan “sistem meritokrasi” yang menekankan pemilihan atau penempatan orang disesuaikan dengan kemampuan, keahliannya, dan profesionalismenya. Mengabaikan sistem meritokrasi dengan lebih mengedepankan sistem relasi atau transaksi dalam rekruitmen caleg. Maka akan menjadi pemicu utama terjadinya inflasi politisi di negeri ini. Suatu kondisi di mana jumlah kuantitas politisi jauh lebih banyak dari keperluan, sementara secara kualitas tidak dirasakan

langsung oleh rakyat. Jelang Pemilu 2019 hampir bisa dipastikan akan bermunculan ribuan politisi baru yang akan bertarung memperebutkan kursi di parlemen. Berdasarkan data pada Pemilu 2014, bila setiap partai politik dari 12 peserta pemilu memaksimalkan pengisian calon anggota DPR di 77 daerah pemilihan, terdapat 6.720 caleg yang berkompetisi menuju Senayan. Bila digabung dengan jumlah caleg DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota, setiap parpol menyiapkan sekitar 20.000 caleg. Untuk 12 parpol saja, diperlukan 240.000 orang tokoh untuk menjadi caleg. Sementara KPU (Komisi Pemilihan Umum) menyatakan Pemilu 2014 hanya menghasilkan sebanyak 20.257 anggota dewan. Data ini menunjukkan bahwa 20.257 kursi parlemen yang tersedia di seluruh Indonesia pada Pemilu 2014 diperebutkan 240.000 orang. Dapat dibayangkan berapa banyak jumlah selisih antara keperluan dengan peminat. Boleh dikatakan peminat untuk menjadi anggota DPR/ DPRD sama riuhnya dengan peminat ketika ada penerimaan aparatur sipil negara (ASN). Pemilu 2019 untuk caleg DPRD Provinsi Riau saja membutuhkan 975 caleg. Dengan

menghitung jumlah peserta partai politik bertambah dari 12 menjadi 15 dan daerah pemilihan (dapil ) tetap 8 sedangkan kursi yang diperebutkan juga tetap 65. Maka untuk caleg DPRD 12 kabupaten/kota seRiau juga akan bertambah meskipun kursi yang diperebutkan tetap sama dengan Pemilu 2014. Pascareformasi euforia demokrasi yang berlebihan dan cenderung tidak terkendali dalam eskalasi pasar demokrasi Indonesia menjadi penyebab awal munculnya infalasi politisi setiap jelang Pemilu. Inflasi politisi yang kemudian mengabaikan sistem meritokrasi dalam penempatan jabatan-jabatan politik berimplikasi pada amburadulnya sistem tata kelola pemerintahan dan negara. Menyedihkan, tetapi itulah realitas politik yang dihadapi negeri ini. Inflasi politisi yang selama ini terjadi setiap jelang Pemilu menyebabkan kekuasaan politik konstitusional yang dilahirkan elektoral supermahal sejauh ini belum mampu memberi memberikan dampak makro pada perbaikan kualitas kehidupan rakyat. Justru sebaliknya politik berbiaya tinggi yang selama ini terjadi di Indonesia pada akhirnya banyak menjerumuskan pemimpin ke jurang penuh duka lara terkerangkeng dilema.***

 TATA LETAK: MEGA


Riau Pos

12

SENIN, 12 MARET 2018

HALAMAN

Bawaslu Segera Surati Alfedri KEHADIRAN Plt Bupati Siak Alfedri di salah satu studio televisi swasta beberapa waktu lalu menjadi tanda tanya oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau. Pasalnya, ia terlihat berfoto bersama dengan pasangan calon Gubernur Riau nomor urut 1 Syamsuar-Edy Nasution usai siaran. Hal itu diduga merupakan sebuah pelanggaran. Bawaslu pun segera melakukan pendalaman atas peristiwa itu. Demikian ditegaskan Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan kepada Riau Pos, Ahad (11/3). Ada beberapa dugaan awal yang menjadi dasar Bawaslu mendalami kasus tersebut. Alfedri diduga melanggar aturan kampanye yang mengharuskan pejabat publik untuk cuti ketika menghadiri publikasi paslon. “(Program televisi) itu kan sudah termasuk kampanye. Jadi itu dugaan pelanggaran pertama. Kemudian ada satu hal lagi yang kami belum bisa menyampaikan ke publik. Pada saatnya nanti akan kami sampaikan segera,� kata Rusidi.. Sementara itu, dari rilis yang diterima Riau Pos pihak Syamsuar-Edy Nasution yang diwakili Ketua Tim Koalisi Karib Tengku Zulmizan dijelaskan Alfedri sudah dalam keadaan cuti saat itu. ‘’Kami pastikan bahwa selama ini Alfedri selalu dalam keadaan cuti sebagai kepala daerah jika pada hari tersebut ada kegiatan tampil sebagai juru kampanye. Kami mencatat bahwa Bawaslu sendiri sudah menilai kegiatan di MetroTV bukan tergolong kampanye,� ujar Zulmizan.(nda)

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

APK Tiga Kabupaten Belum Rampung Ketua KPU Akui Keliru Beri Pernyataan Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru KETUA KPU Riau Nurhamin mengatakan saat ini proses pencetakan alat peraga kampanye (APK) sudah memasuki tahap penyelesaian. Pemenang tender, yakni CV Anton Natuna yang berlokasi di Jalan Surabaya, Pekanbaru juga sudah mengirim sebagian APK yang ditujukan untuk beberapa kabupaten/kota. Hal itu sekaligus meluruskan pernyataan dirinya yang menyebut pemenang tender cetak APK

merupakan perusahaan asal Deliserdang, Sumatera Utara beberapa waktu lalu. Nurhamin mengakui, bahwa dirinya keliru dalam menjelaskan kepada Riau Pos pada pemberitaan sebelumnya. “Saya mendengarnya BK (bahan kampanye, red). Ternyata yang ditanyakan APK. Kalau APK memang dimenangkan oleh perusahaan asal Pekanbaru. Saat ini prosesnya sudah hampir rampung,�ucap Nurhamin meluruskan pernyataannya kepada Riau Pos, Ahad (11/3). Ia menjelaskan ada dua item kelengkapan kampanye yang disediakan oleh KPU. Pertama, APK berupa umbul-umbul, spanduk serta baleho. �Saya luruskan ya, untuk APK dimenangkan perusahaan Pekanbaru. Untuk bahan kampanye seperti flyer, poster dan

lain sebagainya itu dimenangkan perusahaan asal Deliserdang seperti yang saya sebutkan dulu,� jelasnya. Sementara itu, Pimpinan CV Anton Natuna, Anton mengatakan bahwa pihaknya telah menyelesaikan lebih dari sebagian APK. �Hampir semua sudah selesai cetak. Tersisa untuk tiga kabupaten yang belum yakni Kampar, Rokan Hulu dan Kuansing,�ungkapnya. Sedangkan untuk Pekanbaru, Pelalawan, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Bengkalis serta Kepulauan Meranti didahulukan karena jauh dan sebagian terletak di wilayah pesisir. �Cetak dan pengiriman untuk 12 kabupaten/kota dan diantar ke KPU masing-masing. Kami cetak di Jalan Surabaya, Pekanbaru,� ujarnya.(das)

Inflasi Politisi 2018 sebagai tahun politik sudah memasuki bulan ketiga menuju bursa demokrasi terbesar pesta pora Pemilu 2019. Di bulan ketiga ini 15 partai politik sedang membuka “lowongan pekerjaan� dan menyeleksi pelamar yang berminat bergabung meramaikan “adu nasib� pada bursa demokrasi 2019. Setiap partai politik bebas membuat kriteria yang harus dipenuhi pelamar, tetapi pada intinya hanya ada tiga kriteria utama yang bisa mewakili persyaratan lainnya, yaitu kejujuran, integritas, dan loyalitas. Dalam konteks partai politik yang sekarang sedang menyeleksi caleg, tidak cukup hanya ketiga nilai itu, karena untuk menjadi caleg harus memiliki minimal lima modal dasar guna menggapai kursi parlemen. Pertama, popularitas (terkait dengan tingkat pengenalan masyarakat terhadap calon). Kedua, elektabilitas (keinginan

masyarakat untuk memilih calon). Ketiga, moralitas dan integritas (terkait perilaku dan kejujuran yang ditunjukkan calon). Keempat, dana kampanye (kemampuan keuangan calon untuk memobilisasi dukungan). Kelima, mesin partai politik dan tim sukses caleg (dukungan organisasi untuk memobilisasi dukungan). Dalam setiap musim pemilu, animo dan respon masyarakat biasanya meningkat melamar ď Ž Baca Inflasi Halaman 11

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

HALAMAN 13

Â

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

 �

Â

­��

Â?

kan pada Senin malam. "Saya punya pengalaman-pengalaman buruk bertanding pada Senin. Anda harus fokus karena pertandingan tandang melawan Stoke selalu rumit. Mereka sedang berjuang untuk bertahan di Premier League," ujar Guardiola. "Kami beruntung bisa menang di sana musim lalu. Ketika kami menghadapi tim-tim yang sedang berjuang untuk bertahan di Premier League, itu rumit," tambahnya. "Saya tak suka bermain pada Senin karena di sepanjang akhir pekan semua tim terlibat dan ketika akhir pekan berakhir, tidak ada lagi pertandingan, tapi kami harus main," kata Guardiola. "Kadang-kadang di Barcelona, saya ingat ketika kami bermain pada Senin selalu tidak bagus. Di Wigan, kami kalah karena bermain selama 55 menit dengan 10 pemain melawan 11 pemain, dan kami tak cukup presisi untuk mencetak gol," katanya.(eca)

LAGA melawan Stoke City, Selasa (13/3) merupakan kesempatan Manchester City mendekatkan diri ke tangga juara musim ini. Apalagi pada awal musim, pasukan Josep Guardiola bahkan sudah membantai The Potters di Etihad Stadium dengan skor telak 7-2. Namun Kevin De Bruyne dkk tetap waspada karena City tengah menelan kekalahan kandang pertamanya musim ini. City kalah 1-2 lawan Basel di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Meski kalah, City tetap lolos ke perempat final karena sudah menang 4-0 di Swiss pada leg pertama. Ketika melawan Basel, Guardiola melakukan beberapa rotasi pada timnya. Di kompetisi kejam seperti Liga Champions, langkah semacam

itu bisa berbuah petaka. Namun City beruntung itu tak memengaruhi kelolosan mereka. Kali ini, melawan Stoke, Guardiola bakal menurunkan starting XI terbaiknya. Kesalahan dari laga sebelumnya tak boleh terulang. Tiga poin adalah target mutlak. Apalagi diakui Guardiola, dirinya punya pengalaman buruk dengan laga pada Senin. Di atas kertas, City selaku pemuncak klasemen tak akan kesulitan untuk meraih poin penuh dari pertandingan ini. Tapi, Guardiola tetap waspada karena Stoke tengah berjuang menghindari degradasi. Apalagi, dia punya memori buruk dengan pertandingan yang digelar pada Senin. City disingkirkan Wigan Athletic dari Piala FA musim ini pada Senin. Saat The Citizens ditahan imbang 1-1 oleh Everton di kandang sendiri pada Agustus lalu, pertandingan juga dilangsung-

Laporan JPG, London

WASPADA

Â?Â? Â?

Â?

Â? Â

ƒ

€ ‚ € ��

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

14

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

EO RIAU POS

FOTO BERSAMA: Putri SMAN 1 Telukkuantan foto bersama dengan Ketua Umum KONI Kuansing Zulhendri, Perwakilan Honda CV Surya Kuansing Reyza Pahlevi, Manajer Event Organizer Riau Pos Irjon Suera, dan Ketua Umum Harian Perbasi Kuansing Surya Kurniawan.

EO RIAU POS

JUARA: Putra SMAN 1 Telukkuantan foto bersama dengan para tamu undangan usai menjuarai HSBL, Sabtu (10/3/2018).

SMAN 1 Telukkuantan Kawinkan Gelar Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

SMAN 1 Telukkuantan berhasil mengawinkan gelar juara Riau Pos Honda Student Basketball League (Riau Pos Honda HSBL) 2018 seri Telukkuantan di Hall A Sport Center, Sabtu (10/3). Gelar pertama SMAN 1 Telukkuantan diraih tim putri, setelah di final mengalahkan SMKN 2 Telukkuantan dengan skor 16-9. Sementara gelar kedua diboyong tim putra usai menekuk MAN 1 Telukkuantan 57-15. Sebanyak dua pertandingan final basket putra dan putri serta tiga pertandingan tim dance disuguhkan kepada para penonton yang hadir di lokasi pertandingan. Laga antara SMAN 1 Telukkuantan berhadapan dengan SMKN 2 Telukkuantan berlangsung alot. Pada kuarter pertama, kedua tim yang merupakan rival berat dari tahun ke tahun ini saling bermain dengan gaya offensif. Jual beli serangan terjadi, namun hingga kuarter pertama

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

habis kedua tim sama-sama belum mampu menghasilkan poin untuk timnya. Memasuki kuarter kedua, para pemain dari SMAN 1 dan SMKN 2 terus melakukan serangan demi serangan. Dan pada saat kuarter kedua hampir habis, SMAN 1 berhasil menambah poin terlebih dahulu dibandingkan dengan SMKN 2. Dan setelah waktu di kuarter kedua habis, SMAN 1 berhasil unggul dengan skor 4-2. Memasuki kuarter ketiga, para pemain SMKN 2 menemukan kebuntuan membongkar pertahanan SMAN 1. Skor di akhir kuarter ketiga ini, SMKN 2 semakin tertinggal dengan 3-9. Di kuarter keempat, SMAN 1 malah justru direpotkan dengan permainan SMKN 2. Serangan demi serangan berhasil membuat para pemain SMKN 2 mampu menghasilkan poin demi poin. Namun sayang, SMAN 1 tetap berhasil menjaga keunggulan di pertandingan final ini, dan saat peluit akhir dibunyikan, SMAN 1 kembali menjadi juara putri

dengan skor akhir 16-9. Di final putra, laga antara SMAN 1 Telukkuantan berhadapan dengan MAN 1 Telukkuantan berlangsung seru. Di kuarter pertama, SMAN 1 harus kerepotan menghadapi permainan dari MAN 1. Serangan terus dilancarkan dari para pemain MAN 1 hingga poin pertama berhasil diraih pemain MAN 1. Namun, SMAN 1 tidak kehilangan konsentrasinya. Bermental sebagai juara bertahan, SMAN 1 menemukan kembali ritme permainan mereka dan berbalik menekan permainan dari MAN 1 dan berhasil memimpin dengan skor 16-7. Di kuarter kedua, SMAN 1 semakin menguasai jalannya laga dan berhasil leading dengan skor 26-9. Di kuarter ketiga dan keempat, para pemain MAN 1 semakin dibuat frustasi dengan permainan dari SMAN 1. Dengan pasti SMAN 1 Telukkuantan, berhasil terus- menerus menghasilkan poin demi poin dan menang 57-15.(eca)

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

BASATU NOGORI MAJU

15

Polres Segera Lakukan Penyelidikan Laporan DESRIANDI CANDRA, Telukkuantan MESKI sudah tiga pekan Komisi B DPRD Kuansing menemukan adanya aset rumah dinas Wakil Bupati Kuansing ditemukan raib, belum ada tanda-tanda dilakukannya penyelidikan terhadap raibnya

­ € Â? ‚Â?   Â? ƒ Â€ Â? Â? Â?„ „ Â?Â? „Â?

aset milik Pemkab Kuansing itu.   Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK bahkan belum mendapatkan laporan soal itu. “Kapan hilangnya Mas. Kapan Komisi B DPRD Kuansing turun,� tanya Fibri, Sabtu (10/3). Kapolres bahkan sempat meminta jeda guna menanyakan persoalan

itu pada perwira lainnya. Beberapa saat kemudian, perwira menengah itu pun menghubungi kembali. Fibri mengatakan, secara tertulis pihaknya belum ada menerima laporan dari pemkab melalui satker terkait. Tetapi secara lisan, pihaknya menerima laporan dari satker terkait. Karena itu, ia langsung memer-

intahkan pada jajarannya untuk dilakukannya penyelidikan terhadap hilangnya aset rumah dinas wabup seperti televisi, kursi dan lainnya.  “Saya sudah perintahkan Reskrim untuk segera melakukan penyelidikan. Terima kasih informasinya,� ujarnya.   Dalam waktu satu dua hari ke depan, polres segera memanggil satker yang

membidanginya. Karena ada kejanggalan, mengapa rumah dinas wabup itu kecolongan. Padahal, selalu dijaga personel Satpol PP. “Semua yang berkaitan di sana akan kita mintai keterangannya. Ini janggal,� tegasnya.   Beberapa waktu lalu, aset pemkab yang ada di Hotel Kuansing juga habis dicuri. Setelah dilakukan penyelidi-

kan, polres akhirnya berhasil membekuk pelakunya. Sebelumnya, Ketua Komisi B DPRD Kuansing, Andi Nurbai bersama anggota, menemukan beberapa barang yang hilang. Di antaranya tiga unit Tv, 4 unit springbed, satu set kursi tamu dan satu set kursi makan.(ade)

 ��������� �   ������

… †‡ ˆ … ‰ € … ˆ …

Zakat Solusi Mengentaskan Kemiskinan INDONESIA adalah sabesar hanya 10,6 persen lah satu negera yang dari jumlah keseluruhan kaya dengan sumber penduduk negeri ini. daya alam di dunia. PuBaznas pusat mengungjangga Arab menggamkapkan, berdasarkan barkan keadaan Indopenelitian, potensi zakat nesia bagaikan sepotong di Indonesia mencapai surga yang terlempar Rp217 triliun, terdiri dari ke bumi. Seharusnya zakat mal perorangan dengan kekayaan sumkaum Muslimin dan ber daya alam yang zakat mal dari badan diberikan Allah, dap- CHAIDIR ARIFIN hukum yang berkewaat membuat rakyatnya jiban menunaikan zakat. merasakan kesejahteraan hidup. Adapun komponen harta yang Namun realitanya tidaklah seperti menjadi objek zakat mal adalah ekspektasi yang kita bayangkan, meliputi: emas/perak/logam mulia, masih banyak anak negeri ini yang uang dan surat berharga lainnya, mencerminkan kebalikan dari kata perniagaan, pertanian, perkebunan sejahtera. Hal seperti itu dapat kita dan kehutanan, peternakan dan jumpai di berbagai tempat baik perikanan, pertambangan, perindi perkotaan ataupun di pedes- dustrian, pendapatan dan jasa; dan aan dengan tingkat kesenjan- rikaz. (Pasal 2 UU No 23/2011). gan ekonomi yang sangat tinggi. Melihat perbandingan antara Kebalikan dari kata sejahtera potensi zakat yang mencapai tidak lain adalah kemiskinan. Rp217 triliun per tahun dengan Tercatat menurut data Badan jumlah penduduk miskin yang haPusat Statistik (BPS) Maret 2017, nya tercatat 27,7 juta orang, maka jumlah penduduk miskin di In- tentu tidak mustahil masalah donesia mencapai 27,77 juta kemiskinan tersebut akan dapat orang, bertambah dibandingkan dipecahkan melalui kebijakan dengan kondisi pada September perzakatan ini. Namun dewasa 2016 yang sebesar 27,76 juta ini realisasinya sangat jauh dari orang. Apabila 27,77 juta orang harapan. Dalam 2017 zakat yang yang termasuk penduduk miskin terkumpul baru mencapai Rp6 dibandingkan dengan 260 juta triliun lebih. Hal ini bukan seorang jumlah seluruh penduduk kadar masalah sosial ekonomi, Indonesia, maka akan terlihat tetapi menyangkut masalah angka 27,77 juta orang meru- keadilan, keimanan dan ketakpakan angka yang tidak terlalu waan umat pada umumnya.(07)

CR6/MIRSHAL/RIAU POS

LATIHAN: Para pemacu Jalur Ngiang Kuantan Cahayo Nagori dari Desa Kampung Baru, Kecamatan Gunung Toar menggelar latihan, Ahad (11/3/2018).

Ngiang Kuantan Bertekad Pertahankan Gelar GUNUNG TOAR (RP) - Jalur andalan Kecamatan Gunung Toar, Ngiang Kuantan Cahayo Nagori dari Desa Kampung Baru bersiap untuk menghadapi pacu jalur iven Pekan Budaya Kuansing 2018 di Tepian Lubuak Sobae, Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir yang rencananya akan dihelat akhir Maret ini. Ketua jalur Ngiang Kuantan Cahayo Nagori Yukisman,

Ahad (11/3), menuturkan sejak sepekan terakhir ini atlet jalur sudah mulai latihan untuk menghadapi pacu jalur di Baserah nanti. “Iya. Kita saat ini sedang latihan. Kami hanya fokus latihan fisik dulu. Kalau ditanya target, harapan kami, ya bisa mempertahankan gelar juara seperti tahun lalu di tepian ini. Cuma, sekarang kecepatan jalur sudah

merata. Ditambah lagi saat ini daerah hilir banyak jalur-jalur baru yang mempunyai kecepatan untuk menjadi kandidat juara,� ujar Yukisman. Informasi yang dirangkum, selain Jalur Ngiang Kuantan, ada beberapa jalur yang juga akan menyatakan kesiapannya, seperti Jalur Lintah Jalang dari Desa Petapahan, Kecamatan Gunung Toar dan Singa Kuantan

Adhiaksa Kuansing dari Desa Sungai Pinang, Kecamatan Hulu Kuantan. Sedangkan dari Kecamatan Kuantan Mudik belum ada informasi pasti jalur mana saja yang akan ikut dalam ajang uji coba tersebut. Kurangnya utusan jalur dari Kecamatan Kuantan Mudik dan Hulu Kuantan disebabkan jarak tempuh yang cukup jauh.(cr6)

Pemuda Sampurago Tanam 1.000 Pinang HULU KUANTAN (RP) - Dalam rangka penghijauan desa yang menjadi harapan pemeritah belakangan ini, pemuda Desa Sampurago berserta perangkat dan BPD menanam sebanyak 1.000 pohon pinang di sepanjang jalan desa, Ahad (11/3). Ketua Dewan Pembina Pemu-

da Desa Sampurago Mardias Yaya mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan setelah dilaksanakan rapat program pemuda dalam meningkatkan pendapatan dan ekonomi desa beberapa hari lalu. “Kita akan kembangkan potensi yang ada di desa. Baik itu

pemasukan dari hasil tanaman maupun dari hasil pariwisata. Pemerintah desa dan BPD sangat mendukung. Bahkan nanti kita akan bikin pariwisata alam untuk menunjang ekomoni warga,� ujar Mardias Yaya saat didampingi Ketua Pemuda Rengga Saputra.

Di tempat yang sama, Kades Sampurago Yasri menyambut baik program yang dilakukan pemuda untuk kepentingan masyarakat banyak. “Selagi itu bermanfaat, kami dari pemerintah desa akan membantu apa saja kegiatan pemuda,� ujar Yasri.(jps)

Komposisi Pemain Mulai Ditemukan Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru

MENJELANG kickoff Liga 2 bergulir, PSPS Riau terus melakukan latihan dan uji tanding dengan klub lokal Riau untuk meningkatkan kemampuan serta melihat komposisi pemain. Yang terbaru, tim Asykar Bertuah melakukan uji tanding dengan Tim Harimau Kampar di Stadion Utama Riau, Sabtu (10/3) petang. Humas dan Media Officer PSPS Muhammad Teza Taufik mengatakan, pada pertandingan uji coba tersebut. Kondisi lapangan diguyur hujan sehingga membuat lapangan licin. Hal tersebut membuat serangan anak-anak Asykar Bertuah tidak berjalan efektif sehingga tidak ada gol yang tercipta. "Di babak kedua, anak-anak PSPS kembali belajar bagaimana menghadapi taktik bertahan total yang diperagakan Tim Harimau Kampar. Beberapa kali variasi serangan yang dilancarkan bertubi-tubi masih mental dan tidak membuahkan gol," katanya. Lebih lanjut dikatakannya, memang dalam setiap pertandingan uji coba yang dilakukan, termasuk saat mengikuti turnamen pramusim mulai dari Piala Presiden, Cawan Aceh Cup. Pemain PSPS mendapatkan banyak pengalaman berharga untuk menghadapi kompetisi yang sesungguhnya yakni Liga 2 musim 2018. "Namun dari beberapa kali uji coba yang dilakukan, jajaran pelatih sudah mulai melihat komposisi yang pas posisi pemain-pemain yang baru bergabung," ujarnya. Dengan komposisi pemain yang sudah ada di PSPS saat ini, manajemen kabarnya tidak akan mendatangkan pemain lagi dari luar daerah. Manajemen lebih akan melakukan pembinaan terhadap pemain lokal yang ada yang kualitasnya juga cukup bagus. "Beberapa pemain sudah dikontrak, yang lainnya hanya tinggal menunggu waktu saja. Saat ini pelatih juga masih terus melakukan seleksi sembari menunggu Liga 2 resmi bergulir," sebutnya.(ade) ď Ž REDAKTUR: ELVI CHANDRA

KEMENPORA FOR JPNN

PERLIHATKAN KOSTUM: Subagja (kanan) ayah angkat Egy Maulana Vikri (kiri) di Stadion Energa Gdansk memeperlihatkan kostum (jersey) nomor 10 yang akan dikenakan Egy.

Istimewa, Egy Kenakan Jersey Nomor 10

INSTAGRAM PSPS

LAGA UJI COBA: Pemain PSPS Ade Abu bakar (kanan) berebut bola dengan pemain Harimau Kampar saat laga uji coba di Stadion Utama Riau, Sabtu (10/3/2018). Dalam pertandingan itu PSPS hanya mampu bermain imbang 0-0.

JAKARTA (RP) - Egy Maulana Vikri resmi diperkenalkan oleh tim Lechia Gdansk, di markas mereka di Kota Gdansk, Polandia, Ahad (11/3) malam waktu Indonesia. Dalam perkenalan ini, Egy juga diumumkan tak akan bergabung dengan tim dalam waktu dekat karena harus kembali terlebih dulu ke Indonesia untuk menyelesaikan semua proses pendidikannya. Dalam Instastory klub, ditunjukkan Egy diperkenalkan di hadapan belasan media di sana. Selain itu, Egy juga langsung berfoto dengan kostum klub. Ia tampak mengenakan jersey nomor 10 dan dengan nama punggung yang menjadi trade marknya selama ini, Egy MV. "Saya bangga bisa bermain di Eropa. Ini memang menjadi motivasi saya bisa main di Eropa. Semoga saya bisa berikan yang terbaik untuk tim ini ke depan," katanya, dalam jumpa pers yang ditayangkan langsung tersebut.(dkk/jpnn) TATA LETAK: YAYA ď Ž TATA ď Ž LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-SIAK

16

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

MTQ Momentum Mencintai Alquran

M

HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Plt Bupati Siak Drs H Alfedri MSi foto bersama dengan beberapa kepala daerah dan perwakilan perusahaan asal Siak saat menghadiri Jakarta Food Security Summit (JFSS) di Jakarta, beberapa hari lalu.

Diskannak Segera Sosialisasikan Bahaya Menyetrum Ikan DINAS Perikanan dan Peternakan Kabupaten Siak segera merespon keluhan warga terkait maraknya aksi menangkap ikan dengan cara menyetrum. Kadis Perikanan dan Peternakan Susilawati menyebut, ada beberapa kampung di Siak yang rawan aksi penyetruman. Untuk itu pihaknya segera turun dan membuat papan larangan. Namun, sebelum itu mereka akan berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk membuat langkah konkret pencegahan. Tahap awal ini akan diintensifkan dulu sosialisasi dan edukasi.

Langkah persuasif ini untuk menyadarkan mereka tentang bahaya menangkap ikan dengan cara menyetrum. Termasuk apa ancaman hukuman bagi yang melanggar. “Kita lakukan tindakan pencegahan serta edukasi kepada masyarakat bahwa aktivitas penangkapan ikan tersebut dilarang oleh UU Perikanan. Penangkapan ikan semacam itu dapat mengancam kelestarian ikan di suatu perairan,” kata Susilawati, Ahad (11/3) siang. Rencana Diskannak Kabupaten Siak ini mendapatkan

sambutan hangat warga. Terutama mereka para pencinta memancing. Seperti Indra (28) warga Kecamatan Kerinci Kanan yang mengaku sudah lama resah dengan aksi penyetruman di wilayah mereka. Dulu kata Indra, memancing ikan di parit yang mengelilingi kampung mereka mudah. Utamanya memancing lele akar yang aktif pada malam hari. Sekarang jangankan lele akar, mencari sepat saja susah. “Kalau ini benar kami tentu senang. Hobi kami jadi bisa tersalurkan terus. Sekarang kalau mau memancing kami harus

keluar kampung. Tak jarang sampai Langgam sana. Karena memang di sini sudah tidak ada ikan. Makanya kalau aturan ini benar-benar dilaksanakan, populasi ikan akan kembali baik,” ujarnya. Diakuinya para pelaku penyetruman memang warga kampung mereka sendiri. Selama ini mau menegur karena tidak ada aturan yang jelas mereka takut salah. Tapi kalau sudah ada plang larangan mereka jadi memiliki dasar kalaupun harus menegur atau melaporkannya langsung ke aparat yang berwajib.(adv/a)

TQ tidak boleh menjadi ajang perlombaan semata. Lebih dari itu, MTQ harus menjadi stimulan bagi generasi muda di Siak untuk terus mencintai Alquran. Karena kata Asisten III Setdakab Siak Jamaluddin, impian setiap orang tua adalah memiliki anak yang pandai mengaji atau menjadi hafiz Alquran. “S e b a g a i o r a n g t u a , k i t a memasukkan anak ke tempat belajar mengaji, supaya anak-anak kita dapat mencintai Alquran. Mudah-mudahan mereka semua menjadi penghafal Quran. Makanya kita jadikan ajang ini untuk melecut semangat kita agar semakin mencintai Alquran,” kata Jamaluddin di depan peserta MTQ IX tingkat Kecamatan Lubuk Dalam, Jumat (9/5). Agar anak-anak semakin semangat, orang tua harus bisa memberikan contoh terlebih dahulu. Seperti adanya program Magrib Mengaji, orang tua harus membiasakan mengaji dan mengajar anak membaca Alquran setelah Salat Magrib, agar ia terbiasa dari kecil. “Anak-anak perlu juga kita berikan contoh, setiap habis Salat

Magrib mereka kita ajarkan mengaji. Atau kita sebagai orang tua yang mengaji, supaya anak-anak ikut,” sebutnya. Masih kata Jamaluddin, MTQ juga bertujuan untuk meningkatkan syiar Islam. Juga berfungsi sebagai tolak ukur bagi Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) yang ada di setiap kecamatan. Sementara itu, Camat Lubuk Dalam T Indra Putra menambahkan dengan adanya MTQ IX se-Kecamatan Lubuk Dalam ini, diharapkan mampu melahirkan qari dan qariah terbaik yang nantinya mampu bersaing pada MTQ tingkat Kabupaten Siak. “MTQ ini diselenggarakan pada 9-11 Maret 2018. Dan peserta terdiri dari seluruh perwakilan kampung se-Kecamatan Lubuk Dalam,” kata Indra. Untuk diketahui, pelaksanaan MTQ 2018 tingkat Kecamatan Lubuk Dalam dipusatkan di Kampung Sri Gading. Sebelum pembukaan, pada Jumat siang juga dilaksanakan pawai taaruf dan pembukaan bazar aneka produk unggulan setiap kampung dan bazar kuliner.(adv/a)

HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS

PUKUL BEDUK: Asisten III Setdakab Siak Jamaluddin memukul beduk tanda dibukanya MTQ IX tingkat Kecamatan Lubuk Dalam, Jumat (9/3/2018).

Gandeng Orang Tua dan Sekolah Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas PERAWANG (RP) - Meminimalisir kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Tualang terutama pada pelajar, Unit Lalu Lintas Polsek Tualang melakukan kampanye tertib berlalu lintas sekaligus penindakan. Unit Lantas Tualang akan menangkap motor yang dikendarai oleh anak sekolah di bawah umur dan membawanya ke Polsek, lalu menahannya selama 3 bulan. Hal itu dilakukan karena angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada para pelajar relatif tinggi. “Kami akan menangkap sepeda

WIWIK WIDANINGSIH/ RIAU POS

TANAM POHON: Penanaman pohon oleh anggota DPRD H Kusman Jaya disaksikan Kepala SMP Negeri 2 Kandis Rosmiati SPd, akhir pekan lalu.

SMPN 2 Kandis Menuju Adiwiyata KANDIS (RP)- SMP Negeri 2 Kandis mempersiapkan diri mengikuti penilaian sebagai sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten Siak. Penilaian Adiwiyata di SMP Negeri 2 Kandis dijadwalkan Maret 2018 oleh Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Siak. Hal ini dibuktikan dengan kesiapan seluruh warga SMP Negeri 2 Kandis baik dari segi fisik maupun administrasi. Persiapan fisik yang telah dilakukan antara lain pembuatan green house, rumah pembibitan, hutan sekolah, taman sekolah, bak kompos, biopori dan lainnya. Sedangkan persiapan administrasi meliputi jurnal, dokumentasi kegiatan, sosialisasi visi misi, maupun pengarsipan rencana pembelajaran setiap mata pelajaran memasukkan unsur lingkungan hidup. Juga dukungan datang dari berbagai pihak dalam wujud safari dakwah dai kamtibmas, bersama upika, MUI, anggota DPRD Siak dan Lurah Simpang Belutu. Dalam kegiatan itu, Ketua MUI Kandis Ustaz Samparis bin Tatan  REDAKTUR: M ERIZAL

memberikan tausiah kepada pelajar agar menjaga budaya malu. Sekaligus dilakukan penanaman pohon oleh anggota DPRD H Kusman Jaya, Lurah Simpang Belutu Nur Oktolita, perwakilan Polsek, Koramil, dai kamtibmas dan MUI. Kepala SMP Negeri 2 Kandis Rosmiati SPd menyatakan bahwa dukungan serupa juga didapatkan dari orangtua atau wali siswa dan komite dengan memberikan bibit pohon kepada pihak sekolah. Dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak internal maupun eksternal yang telah berpartisipasi dan memberikan dukungan ke SMP Negeri 2 Kandis baik dari segi materi maupun moril, sehingga dapat menjadi sekolah berwawasan lingkungan tingkat kabupaten. “Berkat kerja keras seluruh warga sekolah baik majelis guru, pelajar dan komite maupun orangtua, SMPN 2 Kandis menjadi hijau, indah, bersih dan tertata,” katanya. Persiapan ini sudah dilakukan sekolah sejak 3 tahun terakhir ini.

Untuk memenuhi tujuan jangka pendek yaitu menjadi sekolah Adiwiyata kabupaten dan jangka panjang tingkat provinsi dan nasional. Menurut Rosmiati yang berdarah Melayu ini, program Sekolah Adiwiyata dapat membawa dampak yang positif bagi seluruh warga sekolah. Pelajar menjadi lebih mencintai lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, juga lebih kreatif dalam mengelola sampah organik maupun anorganik. Sejauh ini, telah banyak hasil karya pelajar SMP Negeri 2 Kandis berbahan dasar sampah anorganik disulap menjadi barang bernilai seni dan berdaya jual tinggi. “Alhamdulillah, dengan adanya program Adiwiyata ini, para pelajar kita bisa lebih mencintai lingkungan, memiliki kreativitas tinggi. Bisa menyalurkan ide-ide mereka ketika kita beri tugas untuk mendaur ulang sampah anorganik menjadi barang yang bermanfaat,” ungkapnya.(wik/c)

motor pelajar yang masih di bawah umur dan menahan kendaraan tersebut selama 3 bulan,” ujar Kanit Lantas Polsek Tualang Iptu Ramadhan di hadapan wali murid dan pelajar SMP di Kecamatan Tualang, akhir pekan lalu. Menurutnya, para pelajar di bawah umur belum dibolehkan pengendarai sepeda motor. Pihak kepolisian mendukung pihak sekolah yang melakukan pelarangan kepada pelajar yang menggunakan sepeda motor ke sekolah. “Untuk keselamatan anak, orang

tua jangan membiarkan anak-anaknya membawa sepeda motor, walaupun ke sekolah,” imbaunya. Sementara Camat Tualang Zalik Effendi juga menyatakan keprihatinannya dengan sikap ugalugalan para remaja, terutama pelajar dalam mengendarai sepeda motor. “Sesuai data yang diterima dari berbagai kejadian kecelakaan lalu lintas, kebanyakan korbannya adalah remaja. Kami berharap orang tua jangan memberikan sepeda motor jika anak masih di bawah umur,” kata camat.(wik)

Harapkan FK-Rohis Tualang Berperan Cegah Bahaya Narkoba SIAK (RP)- Asisten III Setdakab Siak Drs H Jamaluddin memberikan apresiasi atas keberadaan Forum Komunikasi Rohani Islam (FK-Rohis) SLTA Kecamatan Tualang. Jamaluddin berharap FKRohis SMA dapat menjadi bagian pencegah generasi muda dari bahaya narkoba dan media sosial serta game online, karena sangat berpengaruh bagi perilaku remaja sekarang ini. “Kita ingin FK-Rohis berperan dalam menggandeng teman sebaya untuk melakukan hal positif dan bermanfaat,” ujar Jamaluddin, saat menerima kunjungan pen-

gurus FK-Rohis SLTA Kecamatan Tualang di Siak, akhir pekan lalu. Pemerintah Kabupaten Siak sangat mendukung dan memberikan apresiasi bagi anak-anak untuk berkreativitas di FK-Rohis SLTA Tualang ini dan juga dapat mendorong terbentuk di kabupaten. Jamaluddin berpesan kepada pengurus FK-Rohis SLTA Tualang untuk mempersiapkan diri, termasuk sumber daya manusia dengan terus bersekolah, karena tantangan akan semakin banyak. Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Siak Drs H Muharam juga mengaku bangga dengan adanya perkum-

pulan para siswa tingkat SLTA tersebut dan seperti inilah yang diharapkan pemerintah. Adanya kreativitas dari masyarakat. Safari FK-Rohis SLTA Tualang langsung dipimpin Ketua Umumnya M Fauzi dari Madrasah Aliyah Insan Cendikia didampingi petugas penyuluh agama Islam non-ASN Siak di Kecamatan Tualang Rinaldi SAg. M Fauzi menyampaikan sejak terbentuk pada 2017 lalu, inilah kunjungan perdana FK-Rohis SLTA Kecamatan Tualang dengan maksud bersilaturahmi serta menyampaikan program, serta berharap dukungan.(wik)

WIWIK WIDANINGSIH/ RIAU POS

FOTO BERSAMA: Asisten III Setdakab Siak Drs H Jamaluddin foto bersama dengan pengurus FKRohis SLTA Kecamatan Tualang, beberapa hari lalu.  TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

BUMI SRI GEMILANG

TINJAU PANTAI SOLOP: Pjs Bupati Inhil H Rudyanto (empat kiri) didampingi Kadispora Inhil Junaidi Ismail meninjau ekowisata Pantai Solop, Pulau Cawan, Mandah, beberapa hari lalu.

HUMAS PEMKAB INHIL

Diperlukan Partisipasi Masyarakat

P

ADA 27 Juni 2018 akan dilaksanakan pemilihan Bupati-Wakil Bupati (Wabup) Indragiri Hilir (Inhil) dan Gubernur-Wakil Gubernur Riau. Untuk itu, diharapkan partisipasi masyarakat dalam ajang tersebut. Satu suara akan menjadi faktor besar dalam mengisi pembangunan, baik di Kabu-

paten Inhil maupun Provinsi Riau secara umum. “Pilihan kita akan menentukan nasib pembangunan lima tahun ke depan. Gunakan hak pilih sesuai hati nurani masing-masing,” kata Pjs Bupati Inhil H Rudyanto, beberapa hari lalu. Perbedaan pandangan politik dalam sebuah pesta demokrasi merupakan salah satu hal yang

wajar. Hanya saja tidak boleh dijadikan benih perbedaan. Setelah pesta itu selesai, semua harus kembali menatap masa depan daerah dan bangsa. Untuk mendukung kesuksesan pilkada, dijelaskan Pjs Bupati, ada beberapa hal, di antaranya peran penting masyarakat dalam menjaga stabilitas dan kondusivitas daerah. Dari itu haruslah

berkontribusi dalam menciptakan pilkada yang damai, berintegritas, berbudaya, bermartabat dan beradab. Sebagaimana diketahui, pilkada merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat di tingkat provinsi dan kabupaten. Pencanangan Gerakan Sadar Pemilu, baru-baru ini bukan hanya sekadar seremonial belaka.

“Namun, merupakan pijakan awal dalam membangun Gerakan Sadar Pemilu secara berkelanjutan,” pungkasnya. Maka dari itu dia meminta masyarakat meluangkan waktu sekitar kurang lebih lima menit dalam menyalurkan hak politik. Di sinilah cikal bakal pelaksanaan pembangunan dalam sebuah pesta demokrasi.(adv/a)

PAUD Harus Kedepankan Kualitas PAUD merupakan lembaga pendidikan awal sebagai pondasi dari seluruh pendidikan. Maka itu lembaga ini harus mengedepankan kualitas sesuai standar nasional. Menurut Sekda Inhil H Said Syarifuddin, standar nasional PAUD berfungsi sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan tindak lanjut pendidikan dalam rangka mewujudkan PAUD bermutu. “Untuk meningkatkan kuali-

tas pendidikan, memang sudah menjadi komitmen kami (Pemkab Inhil, red),“ kata Sekda, Ahad (11/3). Pemkab Inhil, lanjut Sekda bercita-cita untuk mengembangkan lembaga PAUD dari segi kualitas yang berpedoman pada standar PAUD sebagaimana yang diatur oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. Berdasarkan Permendikbud RI,

Nomor 137/2014 tendan program PAUD tang Standar Nasional untuk mewujudkan PAUD, terdapat 8 poin pendidikan Nasional penting. Di antaranya, yang berkualitas dan standar tingkat pencabermutu,“ katanya. paian perkembangan Menur ut S ekda, anak, proses, isi, pedari standar nasional nilaian, pendidik dan PAUD, beberapa di tenaga kependidikan, antaranya dapat disarana dan prasarana, jadikan prioritas dapengelolaan dan stan- SAID SYARIFUDDIN lam pengoperasian dar pembiayaan. lembaga PAUD guna “Inilah acuan setiap satuan mewujudkan kualitas di tahap

awal. Standar tersebut adalah standar isi, standar pendidik dan tenaga kependidikan serta standar sarana dan prasarana. “Masing-masing standar ini memiliki keunggulan tersendiri. Seperti standar isi yang berorientasi pada lingkup materi dan kompetensi,” paparnya. “Peran Pemkab Inhil salah satunya dalam penyediaan sarana dan prasarana pendidikan itu sendiri,“ imbuhnya.(adv/a)

17

Waspada terhadap Berbagai Bencana KEPALA Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Indragiri Hilir (Inhil) H Yuspik mengingatkan warga yang berada di kawasan rawan longsor selalu waspada. Peringatan ini disampaikannya mengingat di beberapa titik di wilayah Inhil menjadi tempat langganan tanah longsor. Khususnya mereka yang tinggal di bantaran sungai. “Kita harus waspada terhadap berbagai kemungkinan musibah. Salah satunya musibah tanah longsor,“ kata Yuspik, kemarin. Ma ka da r i i tu , d ia ke rap mengimbau seluruh masyarakat untuk berhati-hati dan selalu waspada terhadap kemungkinan terjadinya musibah. Pasalnya, daerah-daerah seperti pinggiran sungai rawan terjadi musibah bencana longsor. “Ke depan, kalau ada warga yang akan membangun rumah, hendaklah membangun di lokasi yang aman dari kemungkinan longsor,” pesannya. Lanjut Yuspik, ada beberapa tempat yang menjadi tempat rawan tanah longsor, di antaranya Kecamatan Tanah Merah, Enok, Kuala Indragiri (Kuindra), dan Kecamatan Tempuling. Umumnya daerah itu berada di daerah aliran sungai. Sehingga diperlukan kewaspadaan. Terlebih saat ini intensitas hujan cukup tinggi. Kemungkinan terjadinya musibah sangat besar. Selain tanah longsor, musibah yang rawan terjadi saat musim penghujan, yakni angin puting beliung. Musibah semacam itu tidak mudah diprediksi. Untuk itu, perlu kewaspadaan bersamaan untuk mengantisipasi jangan sampai ada korban.(adv/a)

Rumah dan Pos Terpadu Terbakar TEMBILAHAN (RP) - Empat bangunan rumah dan pos terpadu Bhabinkamtibmas serta Babinsa Desa Teluk Kiambang, Kecamatan Tempuling ludes terbakar, Ahad (11/3) sekitar pukul 08.00 WIB. Menurut keterangan salah seorang korban M Saleh kepada petugas kepolisian, dia melihat

 REDAKTUR: M ERIZAL

kepulan asap di atas plafon rumahnya. Tak lama setelah itu api muncul dan mulai membesar. Saleh mencoba memadamkan api dengan menyiramkan air. Namun upaya tersebut tidak berhasil, karena api terus membesar. Lalu Saleh berteriak meminta pertolongan kepada masyarakat sekitar

lokasi kejadian. Masyarakat yang mendengar teriakan Saleh datang untuk membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya berupa ember dan peralatan lain. Karena bangunan tersebut terbuat dari kayu, api kemudian merembet ke bangunan sekitar.(ind)

 TATA LETAK: EFAN


PRO-ROKAN HULU

18

NEGERI SERIBU SULUK

P

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

OPD Siapkan Proses Administrasi

EMERINTAH Kabupaten Rokan Hulu menyatakan APBD Rohul 2018 yang telah disetujui pada November 2017 sebelumnya sempat dibatalkan Mendagri, akibat implikasi SK mundur pemberhentian bupati sebelumnya. Namun persoalan tersebut dipastikan sudah tidak ada permasalahan lagi.

Saat ini, masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) sedang menyiapkan administrasi dan surat keputusan (SK). ‘’APBD Rohul 2018, sudah tidak ada persoalan lagi dan sudah bisa dijalankan. Kini sedang menyiapkan proses adminsitrasi SK PPTK, PPK, dan Bendahara yang diajukan OPD. Seluruh kegiatan APBD sudah mulai berjalan,’’ un-

gkap Asisten I Setda Rohul H Juni Syafri SSos MT, akhir pekan lalu. Menurutnya, tidak ada pembatalan terkait APBD 2018. Hanya saja, APBD Rohul 2018 tersebut perlu dilakukan otoritasi penandatanganan kembali secara administrasi. Itu dikarenakan, harus menyesuaikan dengan SK Mendagri yang berlaku mundur sejak 8 Novem-

ber 2017. ‘’Dengan pemberlakuan SK mundur, tentunya beberapa otoritasi yang sudah ditandatangani bupati sebelumnya (Suparman, red), harus ditandatangani ulang oleh Bupati H Sukiman. Khusus APBD 2018, nota kespehaman antara bupati dengan DPRD sudah ditandatangani ulang,’’ jelasnya.

Disebutkannya, tidak ada persoalan, dan tidak perlu lagi APBD 2018 itu diparipurnakan ulang, karena tahapan pembahasan APBD 2018 sudah sesuai mekanisme dan aturan. Juni menjelaskan, penandatanganan ulang APBD Rohul 2018 dilakukan Kamis (1/3) malam. Selain itu, APBD Rohul

2018 terdapat sekitar 73 kebijakan yang mesti diotoritasi ulang oleh Bupati H Sukiman. ‘’Kini otoritasi itu masih berproses, karena setelah diinventarisasi ada terdapat 73 SK, itu ada yang terkait Perbup, dan SK-SK. Karena waktu itu di pengujung akhir tahun anggaran 2017, jadi banyak OPD yang membuat SK,’’ terangnya.(adv)

Jaringan Listrik PLN dan Tv Kabel Korsleting

3 Perwira Polres Sertijab

PASIRPENGARAIAN (RP) - Jaringan kabel listrik PLN serta kabel Tv kabel di Simpang Kumu Lama, Desa Rambah, Kecamatan Rambah Hilir, beradu sehingga terjadi korsleting, Sabtu (10/3) malam. Akibat korsleting, kabel milik Tv kabel yang menumpang di tiang listrik PLN terbakar hingga meleleh. Lelehan kabel dari pemilik Tv Kabel itu nyaris membakar rumah salah seorang warga bernama Inal, Imam Masjid Istiqomah Simpang Kumu Lama. Informasi yang dirangkum dari warga Simpang Kumu, sebelum terjadinya korsleting, adanya percikan api di kabel milik Tv kabel dan jaringan PLN yang beradu, Sabtu (10/3) pukul 18.45 WIB. Akibat korsleting, api semakin membesar dan membuat warga Simpang Kumu Lama di sekitaran Simpang Muara Rumbai Lama panik. Untungnya kobaran api yang membakar kabel dari pemilik Tv kabel yang menumpang di tiang listrik tidak sempat menjalar, karena saat itu hujan lebat. ‘’Untung saja hujan lebat, percikan api akibat beradu jaringan kabel listrik PLN dan Tv Kabel tidak menjalar karena api padam. Tidak ada rumah warga yang terbakar,’’ ungkap saksi mata, warga Rambah Hilir Zen, Sabtu (10/3) malam.(adv)

PASIRPENGARAIAN (RP) Sedikitnya 3 perwira menengah di jajaran Polres Rokan Hulu, Sabtu (10/3) pagi melakukan serah terima jabatan (sertijab) di halaman Mapolres Rohul, dalam upacara yang dipimpin Kapolres Rokan Hulu AKBP Yusup Rahmanto SIK MH. Sebelum dilantik, pejabat baru diambil sumpah jabatannya dan dilakukan penandatanganan pakta integritas yang disaksikan oleh Kapolres Rohul dan perwira serta personel di jajaran Polres. Perwira yang melaksanakan sertijab di antaranya, Kasat Reserse Narkoba Polres Rohul dari AKP Dasril digantikan oleh AKP Masjang Efendi yang sebelumnya menjabat Kapolsek Kabun. Sedangkan AKP Dasril mutasi tugas ke Polda Riau. Selanjutnya untuk jabatan Kapolsek Kabun yang sebelum dijabat AKP Masjang Efendi kini dijabat AKP Didi Antoni SH MH yang sebelumnya menjabat Kapolsek Rambah. Sementara AKP Hermawan yang sebelumnya Kasat Sabhara di Polres Kampar menggantikan AKP Didi sebagai Kapolsek Rambah. Kapolres Rohul AKP Yusup Rahmanto, Sabtu (10/3) menyebutkan, mutasi jabatan di jajaran Polri itu hal yang biasa dan wajar dilakukan dalam rangka penyegaran dan promosi jabatan. Selain peningkatan karir dan keperluan organisasi serta meningkatkan pengalaman personel.(adv)

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

DISAMBUT MASYARAKAT: Bupati Rohul H Sukiman disambut dan disalami oleh tokoh masyarakat dan pegawai Pemerintah Kecamatan Tambusai Utara, saat menghadiri acara sertijab Camat Tambusai Utara dari Zulhendri kepada H Mastur di halaman kantor camat, baru-baru ini.

2 Karyawan PTPN V Ditangkap Berjudi

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

PERCIKAN API: Warga Simpang Kumu, Desa Rambah, Kecamatan Rambah Hilir menyaksikan percikan api di jaringan tiang PLN akibat korsleting kabel listrik dengan Tv Kabel, Sabtu (10/3/2018) malam.

PASIRPENGARAIAN (RP) - Dua karyawan PTPN V Kebun Sungai Siasam dan 2 warga asal Desa Suligi Kecamatan Pendalian IV Koto, Kamis (8/3) malam ditangkap polisi saat sedang asyik main judi domino di salah satu warung di Desa Pendalian. Keempat pelaku yang ditangkap dengan tuduhan melakukan tindak pidana perjudian oleh anggota Polsek Rokan IV Koto, di antaranya dua karyawan PTPN V Sungai Siasam berinisial

MH (51) dan IS (54). Kemudian dua terlapor yakni warga Desa Suligi, Kecamatan Pendalian IV Koto yaitu SU (45) dan HS (38) Kapolres Rohul AKBP Yusup Rahmanto SIK MH, melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Nanang Pujiono SH, Ahad (11/3) menjelaskan, keempat terlapor ditangkap saat sedang asyik berjudi jenis domino di salah satu warung di Desa Pendalian. Ditangkapnya pelaku berawal anggota Polsek Rokan IV Koto

mendapat informasi dari masyarakat, bahwa ada sejumlah lelaki yang sedang main judi batu domino menggunakan uang sebagai taruhan di salah satu warung di Desa Pendalian. Menindaklanjuti informasi tersebut, dilaporkan anggota ke Kapolsek Rokan IV Koto AKP Inafri, dan selanjutnya Kanit Reskrim Polsek Rokan IV Koto bersama anggota, melakukan penyelidikan di Desa Pendalian. (adv)

PRO-ROHIL-MERANTI-BENGKALIS Kembangkan Jagung dan Kedelai Laporan SYAHRI RAMLAN, Bagansiapi-Api POTENSI di sektor pertanian di semua daerah sentra di Rohil bakal terus ditingkatkan. Usai panen padi, masyarakat di daerah sentra pertanian seba-

gian mulai mempersiapkan diri untuk menanam jagung maupun kedelai. ''Usai panen, kita mengajak masyarakat untuk dapat mengembangkan tanaman jagung dan kedelai di daerah sentra pertanian,'' kata Kadis

Ketahanan Pangan dan Pertanian Rohil drh Isa Ahmadi yang ditemui kemarin. Jagung maupun tanaman kedelai itu, lanjut Isa, sangat cocok dikembangkan usai panen padi. Karena, kedua tanaman itu sangat cocok dilak-

sanakan di saat musim panas. ''Nanti selesai panen jagung maupun kedelai, bisa dilanjutkan dengan menanam padi kembali,'' kata Isa. Untuk tanaman jagung, di 2014 lalu ditanam di atas lahan seluas 292 ha dengan produksi

mencapai sekitar 665 ton. Sedangkan di 2015, luas lahan tanaman jagung bertambah menjadi 642 ha dengan produksi panen mencapai 1.417 ha. Tanaman kedelai di 2014 ditanam di atas lahan seluas 452 ha dengan produksi mencapai

521 ton. Sedangkan di 2015, luas tanam mencapai 579 ha dengan produksi panen sebanyak 638 ton. ''Yang jelas untuk pajale (padi, jagung dan kedelai) tetap terus kita kembangkan di semua daerah sentra,'' kata Isa.(ade)

PRKP Rekrut Tim Fasilitator Lapangan BAGANSIAPI-API (RP) - Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Rokan Hilir melakukan kegiatan rekrutmen Tim Fasilitator Lapangan (TFL). Langkah itu berkaitan dengan adanya program dari dana alokasi khusus (DAK) untuk kegiatan sanitasi lingkungan berbasis masyarakat (SLBM). "Terkait dengan tahapan pengerjaan DAK tersebut, PRKP telah melakukan rekrutmen terhadap TFL," kata Kepala Dinas PRKP Rohil Zulfahmi kemarin. Sejauh ini dari 31 berkas lamaran yang masuk, sebanyak 29 di antaranya dinyatakan lulus administrasi. Setelah itu dilakukan tes wawancara dan yang berhasil lulus sebanyak 26 orang. Dari jumlah yang lulus tes wawancara itu katanya akan diambil sebanyak 18 orang dan sisanya disiapkan sebagai cadangan. Bila ada yang terbukti tidak bisa menjalankan tugas dengan baik maka akan diganti oleh yang cadangan tersebut.(fad)

Kompol James Pimpin Polsek Bangko BAGANSIAPI-API (RP) - Jabatan Kapolsek Bangko beralih ke tangan Kompol James RS Rajagukguk, dari sebelumnya Kompol Agung Triadi Yanto SIK. Hal itu tecermin saat acara acara pisah sambut yang digelar, Sabtu (10/3) malam di Bagansiapi-api. Kompol James sebelumnya Kapolsek Tualang, Siak, sedangkan Kompol Agung pindah ke Polsek Senapelan, Pekanbaru. Kompol James pada sambutannya mengatakan sebelum dipercayai mengemban amanah sebagai Kapolsek Bangko ia pernah di Bagansiapi-api yakni saat masih berdinas di Reskrimsus sekitar lima tahun lalu. "Jadi gambarannya sedikit sudah ada, cuma perkembangan Kota Bagansiapi-api saat ini memang luar biasa," kata James. Ia meminta dukungan dari semua pihak agar selama menjabat Kapolsek Bangko semua tugas dan kepercayaan yang diberikan dapat dijalankan dengan baik. "Semoga semua ke depan bisa lebih baik lagi dan situasi kamtibmas tetap berlangsung secara kondusif seperti saat ini," katanya. Sebelumnya kegiatan sertijab kedua perwira ini telah digelar di Mapolres Rohil, bersamaan dengan sertijab Kapolsek Bagan Sinembah dan Kasatreskrim.(fad)  REDAKTUR:ADE CHANDRA

AGUSTIAR/RIAU POS

KONFERENSI PERS: Staf Khusus Bupati Bengkalis Riza Zuhelmy (kanan) bersama tim advokasi Wirya Nata Atmaja dan rekan menggelar konferensi pers menyoal pemberitaan hoax yang dialamatkan ke Bupati Bengkalis di Cititel, Pekanbaru, Ahad (11/3/2018).

Bupati Bengkalis Imbau Masyarakat Cerdas Sikapi Berita Hoax PEKANBARU (RP) - Aksi berita hoax alias bohong, tanpa data yang benar, serta tidak bisa dipertanggungjawabkan, karena tanpa konfirmasi hanya ingin mengganggu kenyamanan dalam menjalankan roda pemerintahan, dan narasumber yang dinilai tidak kompeten, yang disebarkan melalui pemberitaan online di Kabupaten Bengkalis direspon langsung Bupati Bengkalis Amril Mukminin. Bupati pun mengimbau kepada masyarakatnya untuk tidak langsung percaya dengan penyebaran berita

itu. Ia juga meminta masyarakatnya untuk lebih cerdas, dengan mencari tahu kepada sumber-sumber yang jelas. Dan alangkah lebih baiknya, dia juga mengajak masyarakatnya untuk memastikan kredibilitas media penyebar berita hoax itu. "Imbauan saya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bengkalis, jangan mudah langsung percaya terhadap media penyebar berita hoax, dan terhadap berita yang belum tahu kebenarannya, karena hanya fitnah yang dikemukakan. Maka saya mengajak mas-

yarakat untuk lebih cermat, dan cerdas," kata bupati pilihan rakyat ini, Ahad (11/3) kepada wartawan dalam konferensi pers yang digelar tim advokasinya di Cititel, Pekanbaru, melalui handphone ajudannya. Imbauan ini disampaikan bupati, karena akhir-akhir ini dirinya selalu saja diberitakan tidak benar oleh media online. Parahnya lagi tanpa konfirmasi layaknya sebuah berita sesuai dengan etika jurnalistik. "Makanya menyikapi hal ini juga saya harus tegas, soal pemberitaan miring dan hoax ini

melalui kuasa hukum saya mengambil tindakan hukum, dan tim saya sudah bergerak memastikan kredibilitas media yang memberitakan hoax itu," paparnya. Untuk itu, Amril menegaskan juga, supaya masyarakatnya tidak menelan bulat-bulat ketika ada pemberitaan yang menyudutkannya. Apalagi saat ini merupakan tahun politik. Akan banyak sekali benturan-benturan yang membuat gaduh dan mengganggu kelancaran roda pemerintahan. "Padahal kan kasus-kasus

yang sudah selesai di pengadilan, karena ada unsur tidak senang, itu lagi yang dinaikkan. Jadi saya minta dan mengimbau kepada masyarakat saya jangan mau digiring oleh sekelompok orang untuk informasi-informasi yang tidak benar," paparnya lagi. Amril pun menegaskan, dirinya tidak antikritik, dan tidak alergi dengan pemberitaan, akan tetapi dari setiap kritik itu sifatnya harus membangun, bukan malah menimbulkan fitnah, dan menyesatkan khususnya di Bengkalis.(ifr/gus)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-KAMPAR-PELALAWAN-INHU

KASMEDI/ RIAU POS

KEBAKARAN: Api menghanguskan kediaman Warnita (45), warga Kelurahan Air Molek I, Kecamatan Pasir Penyu, Inhu, Sabtu (10/3/2018). Kebakaran diduga disebabkan arus pendek listrik.

Rumah Janda Ludes Terbakar Laporan KASMEDI, Rengat

SI jago merah kembali menghanguskan rumah warga. Kali ini api membakar rumah milik seorang janda yakni Warnita (45) warga RT 02 RW 01, Dusun Sumbersari, Kelurahan Air Molek I, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Tidak banyak harta benda milik janda beranak tiga ini dapat diselamatkan dari musibah kebakaran yang terjadi pada Sabtu (10/3) sekitar pukul 19.00 WIB. ‘’Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun hampir semua harta benda korban habis terbakar,” ujar Kapolsek Pasir Penyu Kompol Dwi Kormal, Ahad (11/3). Dijelaskannya, api pertama kali diketahui oleh warga setempat atas nama Linda. Di mana api membesar di bagian gudang yang terletak bersebelahan dengan

rumah korban. Gudang tersebut cepat terbakar karena bangunan gudang dari papan. Mengetahui api tersebut, Linda langsung berteriak minta tolong kepada warga lainnya. Sehingga warga setempat langsung berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya yakni menyiramkan air menggunakan ember. Upaya warga hanya sia-sia dan api terus membesar, hingga akhirnya membakar rumah korban. Api yang membakar gudang beserta rumah warga dengan bangunan permanen baru padam dengan sendirinya sekitar pukul 21.20 WIB. ‘’Ketika api sudah membesar, warga tidak bisa mendekat hingga akhirnya api yang membakar gudang dan rumah korban dan padam dengan sendirinya,” sebutnya. Memang, sambung Kapolsek

sekitar pukul 20.20 WIB satu unit mobil pemadam kebakaran milik PT Tunggal Perkasa Plantations (TPP) sempat datang ke lokasi kejadian. Hanya saja, mobil pemadam kebakaran tidak dapat berbuat banyak. Karena mobil pemadam kebakaran tidak bisa masuk ke lokasi kejadian akibat sempitnya jalan. Musibah yang dialami korban sempat menjadi perhatian sejumlah pihak di daerah itu. Pada Ahad (11/3), Polsek bersama pemerintah kelurahan hingga ke tingkat RT serta pemuka masyarakat menggelar rapat bersama. Di mana rapat bersama tersebut sebagai upaya menghimpun anggaran untuk membantu korban. “Selain janda, korban selama ini juga dinilai kurang mampu. Mudah-mudahan sejumlah pihak hendaknya ikut peduli,” harap Kapolsek.(mng)

melakukan penyisaran di pub. Hasilnya petugas menemukan satu butir pil ekstasi berlogo cumicumi tak bertuan. Diduga barang haram sengaja dibuang pemiliknya lantaran melihat kedatangan petugas. Petugas juga mengamankan beberapa orang atas kepemilikan pil ektasi. Usai pub, petugas melakukan pemeriksaan terhadap seluruh room karaoke yang ada. Tepat di room Inter Milan petugas mendapati tiga butir pil ekstasi warna biru di bawah meja. Di dalam ruangan tersebut terdapat delapan pengunjung, dua di antaranya perempuan. Tapi tak satu pun ada yang mengakui kepemilikan barang haram itu, sehingga seluruhnya diamankan. Hasil yang lebih mengejutkan kembali didapati petugas ketika memeriksa ruang Lazio. Di dalamnya terdapat 13 pengunjung, di antaranya enam perempuan. Di sini ditemukan 11 butir pil ekstasi berbagai merk di sekitar sofa dan pengunjung tersebut diamankan. Lalu tempat terakhir yang disambangi Embessy. Di sini petugas tidak menemukan oknum TNI AD maupun para pengguna narkotika. Danrem 031/Wira Bima Kolonel Inf Sonny Aprianto MM mengatakan, pelaksanaan razia ini dalam rangka menegakkan disiplin bagi prajurit TNI AD yang berada di

tempat hiburan malam. Selain itu sebagai komitmen TNI AD dalam pemberantasan peredaran narkoba. “Wujud komitmen TNI AD dalam memberantas narkoba serta menegakkan kedisiplinan bagi personel TNI AD yang berada di wilayah Korem. Diharapkan razia ini akan memberikan efek jera bagi pengguna dan pengedar narkoba. Sebab narkoba merupakan musuh utama bangsa,” ungkap Sonny. Dalam pelaksanaan razia tersebut, pihaknya tidak mendapati ada oknum TNI AD di tempat hiburan malam. Namun, pihaknya mendapati puluhan warga sipil yang diduga menggunakan narkotika jenis pil ekstasi. “Kita mengamankan 28 orang dan barang bukti sekitar 18 butir pil ekstasi,” ujarnya, menambahkan pada razia sebelumnya mengamankan sebanyak lima orang. Terhadap warga yang diamakan tersebut lanjut Danrem 031 Wira Bima, pihaknya melakukan pendataan. Selanjutnya diserahkan ke Polresta Pekanbaru agar dapat diproses sesuai hukum dan undang-undang yang berlaku. “Kita data, kemudian penanganan selanjutnya kita serahkan ke pihak kepolisian untuk diproses lebih lanjut,” pungkas Sonny. Ditemukan Oknum ASN Bengkalis Seorang oknum pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis berada di

tempat hiburan saat operasi yang digelar tim gabungan TNI AD Korem 031 Wira Bima, Sabtu (10/3) malam. Oknum pejabat tersebut diketahui berinisial Ir FZ. Dia berada dalam ruang Arsenal tempat hiburan malam Jalan Riau. Di dalam ruangan tersebut, FZ tak sendirian. Dia bersama tiga orang rekannya serta tiga orang perempuan. Pantauan Riau Pos di lapangan terlihat petugas melakukan pemeriksaan identitasnya bersama rekannya. Selain itu juga tampak berbagai minuman di atas meja, salah satunya minuman beralkohol. Di dalam ruang karaoke tersebut turut ditemukan dua alat kontrasepsi yang masih terbungkus rapi. Kepada petugas FZ mengaku sebagai aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bengkalis. “Saya Kasi Bidang Perumahan Dinas PU Bengkalis,” ungkapnya kepada petugas ketika diperiksa. Dikatakanya, dia berada di Kota Pekanbaru bukan dalam tujuan dinas, melainkan hanya mencari hiburan mengingat keesokan harinya merupakan hari libur bekerja. “Saya tidak sedang dinas luar kota, Saya hanya ke Pekanbaru, karena libur dan saya dari Duri,” imbuhnya. Karena di dalam ruangan karaoke tersebut tidak ditemukan benda-benda mencurigakan seperti narkoba, akhirnya petugas meninggalkan tempat tersebut dan mengizinkannya untuk mel-

APBD Riau Kemungkinan Dirasionalisasi Lagi sambungan dari hal 20 ‘’Angka sebenarnya saya belum pasti. Tapi bagaimanapun memang harus ada rasionalisasi,’’ tambahnya. Dipaparkannya lagi, rasionalisasi jika dilakukan akan diterapkan pada angaran yang bukan belanja modal dan tidak berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi. ‘’ Juga tidak berkontribusi  REDAKTUR: MONANG LUBIS

langsung pada indikator kinerja utama (IKU) Gubernur, visi dan misi gubernur,’’ paparnya. Salah satu yang mungkin dilakukan rasionalisasi ungkapnya adalah bantuan keuangan karena diberikan setelah Pemprov Riau berada pada posisi keuangan yang cukup. ‘’Kalau kesehatan dan pendidikan itu wajib, tapi kalau sudah lebih 20 persen pendidikan dan 10 persen

kesehatan mungkin,’’ jelasnya. Untuk APBD 2019 sendiri, Pemprov Riau kata Rahmad, saat ini sedang menyaring apa saja yang bisa diakomodir. ‘’Ada beberapa cabang dinas harus dipenuhi. Seperti ESDM, LHK dan Disdik. Minimal belanja rutin. Makin kecil uang kita, makin banyak beban. Artinya bantuan keuangan makin kecil kemungkinannya,’’ tutupnya.(ali)

BANGKINANG (RP) - Pimpinan DPRD Kabupaten Kampar mengingatkan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) agar dapat mengakomodir pokokpokok pikiran (pokir) DPRD dalam rencana kerja (renja) OPD. Karena pokir DPRD itu juga merupakan kebutuhan masyarakat yang disampaikan kepada DPRD melalui reses. Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri mengatakan pokir tersebut merupakan aspirasi masyarakat sehingga tidak boleh diabaikan. ‘’Pokok-pokok pikiran jangan sampai tidak diakomodir, jangan dipeti-eskan itu. Karena apa yang disampaikan anggota dewan merupakan hasil reses, saat anggota dewan menyerap aspirasi masyarakat,’’ sebut Fikri, saat rapat forum perangkat gabungan di aula Kantor Bappeda Kampar, belum lama ini. Ahmad Fikri yang saat itu didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kampar Sahidin mengatakan, dengan diakomodirnya pokir DPRD ini, maka pada pembahasan di DPRD nanti tidak mentah lagi. Fikri mengingatkan pentingnya mengakomodir pokir tersebut. ‘’Pokir ini wajib diakomodir. Karena apa yang disampaikan juga keperluan kita dan sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil

Bupati Kampar. Setelah pokir diakomodir, baru usulan yang lain diakomodir,’’ tegas Fikri. Pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kampar itu juga mengingatkan agar semua kepala OPD untuk dapat membantu Bupati secara maksimal. Sehingga Kampar mampu berjalan ke arah yang lebih baik sesuai dengan apa yang dicita-citakan Bupati saat kampanye, sebelum menjabat kurang dari satu tahun lalu. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kampar Sahidin menyampaikan, pertemuan forum perangkat daerah itu memiliki payung hukum. Hal itu tertuang dalam Permendagri 86 tahun 2017. ‘’Pokir itu ada payung hukumnya, makanya kewajiban OPD untuk mengakomodirnya,’’ ungkap Sahidin memperkuat pernyataan Ahmad Fikri sebelumnya. Namun, diakui Sahidin, tidak mesti seluruh pokir yang harus diakomodir. Karena disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah yang ada. Akan tetapi, dalam memverifikasi pokir itu harus dijalin komunikasi yang baik. ‘’Bukan semua pokir harus masuk tapi mana yang pantas harus masuk. Silakan dipilah dulu, kalau ada keraguan komunikasikan jangan dibuang sepihak. Intinya adalah komunikasi yang baik antara kedua belah pihak,’’ terangnya.(end)

RINA DIANTI HASAN/ RIAU POS

VERIFIKASI USULAN: Pihak kecamatan dan OPD saat memverifikasi usulan kecamatan rapat forum perangkat daerah lanjutan hari ketiga di aula Bappeda Kabupaten Kampar, akhir pekan lalu.

DPRD Minta Izin PT CPI Tak Diperpanjang

THM Jadi Tempat Menggunakan Narkoba sambungan dari hal 20

19

OPD Diminta Akomodir Aspirasi Masyarakat

Pembangunan Infrastruktur Menunjang Pertumbuhan Ekonomi BANGKINANG (RP) - Salah satu pertimbangan bagi desa dan kecamatan untuk mengusulkan pembangunan adalah keberadaan infrastruktur itu dapat menunjang atau mendorong pertumbuhan ekonomi. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Kampar Afdal, selaku Koordinator Forum Gabungan Perangkat Daerah Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan pada rapat forum perangkat daerah lanjutan hari ketiga di aula Bappeda Kabupaten Kampar, Jumat (9/3). “Utamakan usulan infrastruktur itu untuk menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat. Apapun kegiatan-kegiatan ekonomi di desa dan di seluruh kecamatan selalu berhubungan dengan infrastruktur,” ujar Afdal di hadapan forum. Rapat forum perangkat daerah bidang infrastruktur dan kewilayahan hari ketiga ini diikuti oleh camat dan staf, OPD yang terkait dengan bidang infrastruktur. Ada lima OPD yang terkait dengan bidang infrastruktur dan kewilayahan, yakni Dinas PUPR, Dinas Perkim, Dinas Perhubungan, Dinas Kominfo Persandian dan Dinas Lingkungan Hidup. Rapat tersebut dipimpin oleh Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kabupaten Kampar Safri SSos dan dihadiri Kasubid Perencanaan Bappeda Kabupaten Kampar Yusdiyen Hadinata. Juga pejabat OPD yang terkait bidang infrastruktur dan kewilayahan. Disampaikan Afdal bahwa pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kampar saat ini masih berada di bawah pertumbuhan ekonomi nasional. Kalau pertumbuhan ekonomi secara nasional di atas 5 persen, sementara partumbuhan ekonomi Kabupaten Kampar masih di atas 3 persen atau di bawah 4 persen. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu permasalahan daerah saat ini. Maka untuk mendorong pertumbuhan ekonomi itu adalah dengan peningkatan infrastruktur. “Kalau bisa seluruh usulan kecamatan dan renja OPD diakomodir untuk peningkatan ekonomi,” ujarnya.(rdh)

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

sambungan dari hal 20 lelaki yang bergelar Datuk Panglimo Dalam itu menyebut, setelah 72 tahun Indonesia merdeka, hasil alam Provinsi Riau digerus. Hasilnya untuk kepentingan bangsa Indonesia. “2021 kontrak PT CPI Habis. Maka sebagai masyarakat Riau yang selama ini hanya menerima 15 persen dari bagi hasil minyak bumi, itu menunjukkan masyarakat Riau cinta NKRI. Jangan menambah luka masyarakat Riau dengan memperpanjang kontrak PT CPI,” ucap politisi Partai Hanura itu menjelaskan isi surat terbukanya kepada Riau Pos, Ahad (11/3) siang. Dalam surat tersebut, ia juga menguraikan 70 persen daratan Riau sudah dikuasai perusahaan. Baik perusahaan luar negeri atau dalam negeri. Menurut dia,

berakhirnya masa kontrak PT CPI, menjadi momentum bagi masyarakat Riau untuk menikmati hasil kekayaan dari negeri sendiri. Permintaan tersebut dikatakan Suhardiman juga ditujukan kepada seluruh izin baik berupa hak guna usaha (HGU), izin usaha perkebunan (IUP), IUP hutan tanaman industri (HTI) serta izin pertambangan yang merupakan kewenangan pusat agar dapat ditinjau kembali. “Izin yang sudah diberikan, saya minta untuk dievaluasi. Yang sudah habis jangan diperpanjang. Lahannya diserahkan kepada masyarakat,” pungkasnya. Sementara Manager Corporate Communications PT CPI Danya Dewanti mengatakan, pihaknya menghormati hak dan kewenangan Pemerintah Indonesia dalam menentukan masa depan dari Blok Rokan.

Di mana blok tersebut aset yang sudah tua dengan kompleksitas yang tinggi. Selain itu, pengelolaan Blok Rokan juga memerlukan investasi yang signifikan, pengalaman operasi yang ekstensif dan kemampuan kapasitas teknis operasi terkait anhanced oil recovery atau peningkatan hasil yang maksimal. “Chevron telah berhasil mengoperasikan Blok Rokan dalam mendukung pencapaian target energi nasional,” ucapnya. Selama puluhan tahun itu pula, lanjut dia, PT CPI bekerja sama dengan pemerintah dalam upaya membantu Indonesia mengoptimalkan produksi minyak dari aset strategis ini. “Chevron bangga dengan kemitraan yang telah berlangsung lama ini dengan masyarakat dan Pemerintah Indonesia,” tuntasnya.(nda)

Kejati Awasi Dua Proyek Flyover sambungan dari hal 20 jangka waktu kerja. “Misalnya, pengerjaannya lambat dan tak sesuai dengan target waktu yang ditetapkan, maka TP4D bisa mengeluarkan rekomendasi,” ujarnya. Rekomendasi itu dibahas secara bersama, agar pengerjaan dapat selesai sesuai dengan kontrak kerja. “Mungkin saja kita rekomendasikan untuk menambah jam kerja di lapangan. Intinya, supaya pekerjaan bisa tuntas tepat waktu,” ujarnya. Kemudian, jika pihak kontraktor dan Pemprov Riau menemukan kendala di lapangan, juga bisa dilakukan konsultasi kepada TP4D. “Kalau ada rasanya yang tidak

sesuai, kita ingatkan. Kalau konsultasi, kita beri pendapat. Teknis, kita tak ikut campur,” katanya. Kejati kata dia, juga berharap agar proyek pembangunan ini bisa berjalan sesuai dengan rencana, tanpa adanya penyimpangan-penyimpangan. “Kita ingin, tak ada penyimpangan. Apalagi sampai kepada dugaan korupsi. Inilah upaya pencegahannya,” ujar Muspidauan. Sebagaimana diketahui, dua flyover di Pekanbaru tersebut, dibangun dan akan selesai dalam tahun ini. Proyek ini dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau. Anggarannya bersumber dari APBD Riau, dengan pagu Rp200 miliar.

Dua jembatan layang yang dibangun itu yakni di Simpang SKA (Jalan Tuanku Tambusai-Jalan Soekarno Hatta) yang menelan anggaran Rp120 miliar, dan flyover Simpang Pasar Pagi Arengka (Jalan HR Soebrantas-Jalan Soekarno Hatta- Jalan Adi Sucipto) dengan anggaran Rp80 miliar. Saat ini, pengerjaan awal sudah dilakukan. Seperti membongkar bangunan-bangunan pedagang yang ada di Pasar Pagi Arengka. Lahan ini dibebaskan. Setelah itu barulah dimulai pengerjaan fisik. Sama halnya di Simpang SKA. Jembatan penyeberangan orang sudah mulai dibongkar. Begitu juga dengan patung selamat datang yang akan dipindahkan lokasinya.(dal)  TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

HALAMAN 20

THM Jadi Tempat Menggunakan Narkoba Laporan RIRI RADAM KURNIA, Pekanbaru SEJUMLAH tempat hiburan malam (THM) di Kota Bertuah, disinyalir masih menjadi salah satu tempat praktik penggunaan narkoba. Pasalnya selalu ada pemakai barang haram terjaring razia yang dilakukan pihak berwajib. Hal itu terbukti pada razia yang dilaksanakan dengan melibatkan Denpom Pekanbaru, tim intel dan provost Korem 031/Wira Bima dan Kodim 0301. Dalam kegiatan

itu diamankan puluhan pengunjung bersama barang bukti belasan pil ekstasi dengan berbagai merk. Razia digelar, Sabtu (10/3) sekitar pukul 23.00 WIB. Tempat hiburan malam pertama didatangi tim gabungan TNI AD yakni tempat hiburan yang berada di Jalan Cempaka, Kecamatan Sukajadi. Sesampainya di lokasi tersebut, petugas langsung memeriksa satu per satu ruang karaoke. Kedatangan petugas mengejutkan pengunjung yang menikmati lantunan

PERIKSA PENGUNJUNG THM: Provost TNI AD memeriksa pengunjung tempat hiburan malam (THM) di Jalan Riau, Sabtu (10/3/2018). RIRI RADAM KURNIA/ RIAU POS

musik. Identitas para pengunjung tak luput dari pe-

meriksaan. Namun di lokasi tersebut petugas tidak men-

emukan adanya penyalahgunaan narkotika dan oknum

TNI yang berada di tempat hiburan malam. Lalu, petugas bergerak menuju tempat karaoke salah satu hotel di ujung Jalan Sudirman atau sebelum Jembatan Siak IV. Setiap pengunjung yang berada di tempat tersebut diperiksa, akan tetapi kembali tidak mendapatkan sasaran dari pelaksanaan razia. Selanjutnya tempat ketiga yang didatangi adalah tempat karaoke di kawasan Grand Elite di Jalan Riau, Kecamatan Payung Sekaki. Di tempat tersebut terlihat sepi.

Beberapa room yang ada tampak baru ditinggal pengunjung. Diduga kedatangan petugas untuk melakukan razia telah bocor. Tak hanya tempat tersebut, petugas juga mendatangi tempat hiburan malam di Jalan Sudirman simpang Jalan Teuku Umar yang berada di tengah jantung Kota Bertuah. Di sinilah petugas mendapati puluhan warga sipil diduga mengkonsumsi barang haram. Petugas yang tiba di lokasi itu, langsung ď Ž Baca THM Halaman 19

DEFIZAL / RIAU POS

JEMBATAN SIAK III: Jembatan Siak III Pekanbaru, salah satu jembatan yang menghubungkan dua kecamatan di Kota Pekanbaru, yaitu Kecamatan Rumbai Pesisir dan Kecamatan Senapelan. Foto diambil Jumat (9/3/2018).

Kejati Awasi Dua Proyek Flyover APBD Riau Kemungkinan Dirasionalisasi Lagi PEKANBARU (RP) - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau ikut mengawasi pengerjaan proyek pembangunan dua flyover di Pekanbaru. Ini menjadi langkah preventif untuk meminimalisir adanya penyimpangan dalam proyek strategis di Riau ini. Kepala Seksi Peneran-

g a n Hu ku m d a n kan pendampingan Humas Kejati Riau selama proyek itu Muspidauan menberjalan. gaku, pengawasan “Ini sebagai itu dilakukan oleh langkah preventif, Tim Pengawal dan untuk mencegah Pengaman Pemerinadanya penyimpantah dan Pembangu- MUSPIDAUAN gan-penyimpangan nan Daerah (TP4D) dalam merealisasiKejati Riau. Tim itu melaku- kan kegiatan atau proyek

tersebut,â€? ujar Muspidauan, Ahad (11/3) di Pekanbaru. Secara teknis kata Muspidauan, memang TP4D tidak bisa ikut campur. Namun, TP4D tetap bisa mengevaluasi atas pengerjaan proyek itu. Seperti mengevaluasi ď Ž Baca Kejati Halaman 19

DPRD Minta Izin PT CPI Tak Diperpanjang PEKANBARU (RP) - Sekretaris Komisi C DPRD Riau Suhardiman Amby meminta agar Presiden RI Ir Joko Widodo tidak memperpanjang kontrak PT Chevron Pa-

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

sific Indonesia (CPI). Ia juga menyarankan agar Presiden memberikan pengelolaannya kepada daerah. Baik kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau

Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sehingga bisa dikelola oleh putra-putri terbaik bangsa. Hasilnya pun bisa dinikmati oleh masyarakat Riau.

Permintaan itu dituangkan ke dalam surat terbuka yang ditujukan kepada Presiden RI. Dalam surat tersebut, ď Ž Baca DPRD Halaman 19

PEKANBARU (RP) - Rasionalisasi diperkirakan akan tetap diberlakukan terhadap anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Riau 2019. Kepastian akan dilihat dari sisa lebih penggunaan anggaran (silpa) dan tunda bayar dana pusat untuk Riau. Pada 2018, APBD Riau disahkan Rp10,091 triliun lebih. Jumlah ini menurun 2,95 persen atau Rp306.537.596.971,30 dibanding 2017. Di saat bersamaan, silpa pada dasarnya membaik, di mana pada 2015 Rp3,98 triliun, di tahun 2016 sebesar Rp3,13

triliun, dan pada 2017 sebesar Rp1,34 triliun. Diperkirakan, silpa pada 2018 hanya Rp1,08 triliun. Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Riau Rahmad Rahim, Ahad (11/3) memaparkan, ada beberapa kemungkinan yang akan dilihat terkait apakah APBD kembali dirasionalisasi atau tidak. ‘’Ada beberapa kemungkinan. Pertama ketiadaan silpa, tapi ada tunda bayar dari pusat. Kalau seimbang tentu tidak perlu silpa, kalau tidak ada tunda bayar apa boleh buat,’’ katanya.Â

Jika rasionalisasi kembali dilakukan terhadap APBD Riau, Rahmad menggarisbawahi anggaran yang akan dikurangi adalah bersifat tidak penting. ‘’Kalau rasionalisasi, itu yang tidak sangat urgen. Kalau yang urgen tidak (dikurangi, red),’’ imbuhnya. Meski tak ingat berapa angka pastinya, dia menyebut masih ada tunda bayar pusat yang belum diturunkan ke daerah.

ď Ž Baca APBD Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN

Inginkan Solusi Permanen

Keren Banget! KOTA (RP) - Atraksi kontemporer Ocean Celebration Diabolo Dance Theatre dari Taiwan berhasil memukau ribuan pasang mata pengunjung SKA Co Ex, Jumat (9/3) malam. Pengunjung disuguhkan kelihaian permainan yoyo yang dipadu dengan tarian serta musik pengiring. Plus, sentuhan lighting warna-warni yang membuat pertunjukan menjadi spektakuler. “Keren banget! Nggak nyesal sudah nonton pertunjukan permainan yoyo ini. Kalau bisa setiap tahun pertunjukan bertaraf internasional ini digelar agar masyarakat Riau juga tahu bagaimana memukaunya pertunjukan yang kami lihat malam ini,â€? kata Velisya (17), siswa SMA Dharma Yudha ď Ž Baca Keren Halaman 22

HALAMAN 21

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Kota

MHD AKHWAN/RIAUPOS

ATRAKSI YOYO: Tiga penari menampilkan atraksi kontemporer menggunakan yoyo di acara bertajuk Ocean Celebration Diabolo Dance Theatre yang berasal dari Taiwan di SKA Co Ex, Jumat (9/3/2018) malam.

pada peristiwa banjir Rabu (7/3) lalu adalah pemukiman warga di BANJIR yang kerap Jalan Cipta Karya, Keluterjadi usai hujan lebrahan Sialangmungguat di Kota Pekanbaru Kecamatan Tampan. membuat cemas warga Sekitar 400 rumah keyang tinggal di lokasi pala keluarga terenbanjir. Mereka berdam. harap Pemerintah Kota Tak ingin kejadian se(Pemko) Pekan­b aru rupa terulang kembali, memberikan solusi AYAT CAHYADI warga meminta pemko yang sifatnya permabisa memberikan solunen atau jangka panjang. Bukan si tepat untuk jangka panjang. solusi jangka pendek. Salah satu titik banjir terparah ď Ž Baca Inginkan Halaman 27

JCH Diminta Serahkan Paspor

ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

KOTA (RP) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekanbaru masih terus berupaya mengumpulkan paspor jamaah calon haji (JCH). Ditargetkan akhir Maret nanti atau jelang pelunasan ongkos naik haji (ONH), pengumpulan paspor tuntas. Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kota Pekanbaru Defizon mengatakan, hingga akhir pekan lalu masih terdapat 200-an JCH yang belum menyerahkan paspor. Sedang­ kan yang sudah terkumpul dan yang tengah proses pembuatan ada sekitar 800-an. “Saat ini yang sudah mengumpulkan paspor ada sebanyak 300-an. Kemudian yang tengah proses pembuatan paspor secara kolektif melalui Kemenag ada sebanyak 500-an. Sedangkan sisanya sebanyak 200-an masih belum terkumpul,â€? ujar

BB. Ini bukan akronim dari barang bukti. Tapi bau badan.

ď Ž Baca JCH Halaman 27

ď Ž Baca BB Halaman 27

BB Bikin Pusing

ď Ž TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: KATON


22 METROPOLIS Anggapan Cacat Hukum Dinilai Keliru Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Penerimaan Banpol PP Kota Laporan LUKMAN PRAYITNO, Kota BADAN Satuan Polisi Pamong Praja (Banpol PP) Kota Pekanbaru menilai anggapan Komisi I DPRD tentang penerimaan tenaga Bantuan Polisi Pamong Praja (Banpol PP) dinilai keliru. Apalagi dalam proses penerimaan tersebut tidak ada satupun pasal dalam UU Nomor 23/2014 dan UU Nomor 5 tahun 2014 yang dilanggar. Hal ini diungkapkan Kasi Kesiap-siagaan dan Pencegahan Badan Satpol PP Kota Pekanbaru, Suci Trianingsih kepada Riau Pos, Ahad (11/3). Apalagi menurutnya, petunjuk teknis (juknis) yang

juga dipersoalkan dalam hearing yang digelar, Jumat (9/3) lalu, juga sudah dibuat oleh Badan Satpol PP jauh sebelum penerimaan tenaga Banpol PP dilakukan. "Sebelum penerimaan tenaga Banpol PP ini, kami sudah berkoordinasi termasuk dengan Kemendagri. Begitu juga dengan UU terkait ataupun juknis juga sudah kami persiapkan. Menurut kami apa yang disampaikan jika penerimaan tenaga Banpol PP itu cacat hukum adalah hal yang keliru," ujarnya. Ditambahkan Suci, dalam hearing tersebut pihaknya juga sudah b e berapa kali berupaya menjelaskan, jika proses penerimaan tenaga Banpol PP yang merujuk UU Nomor 23/2014 dan UU Nomor 5/2014. Dan yang dilakukan saat ini adalah penerimaan tenaga Banpol PP atau tenaga harian lepas (THL) dan bukan proses

pendidikan atau pelatihan. "Kalau dalam proses penerimaan tidak ditentukan harus bekerja sama dengan instansi mana, tetapi bisa ditunjuk oleh Kaban Satpol PP. Jadi tidak harus instansi A atau B, karena hal ini tidak diatur oleh UU. Dan dalam proses yang tengah dilakukan saat ini adalah penerimaan tenaga Banpol PP. Banpol PP itu berbeda dengan Satpol PP yang merupakan PNS meskipun kedua-duanya disebut dengan Aparatur Sipil Negara (ASN)," papar Suci. Dijelaskannya, dalam UU Nomor 5 tahun 2014 pasal 97 disebutkan, jika penerimaan calon PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) atau THL dilaksanakan oleh instansi pemerintah melalui penilaian secara objektif berdasarkan kompetensi, kualifikasi, kebutuhan instansi pemerintah. Pener imaan ini tidak otomatis diterima menjadi

ASN. Dan penerimaan ini tidak ada dijelaskan harus melibatkan TNI, Polri atau Kejagung. Sehingga Suci mengatakan, sah-sah saja melibatkan salah satunya sesuai pasal 97. Namun jika yang dilakukan adalah berupa pelatihan,

maka hal tersebut sesuai UU Nomor 23/2014, pasal 256 ayat 5 yang menyebutkan, jika Kementerian Dalam Negeri dalam melakukan pendidikan dan pelatihan teknis dan fungsional dapat berkoordinasi dengan Polri dan Kejagung.(ksm)

“Sebelum penerimaan tenaga Banpol PP ini, kami sudah berkoordinasi termasuk dengan Kemendagri. Begitu juga dengan UU terkait ataupun juknis juga sudah kami persiapkan. n SUCI TRIANINGSIH Kasi Kesiap-siagaan dan Pencegahan Badan Satpol PP Kota Pekanbaru

Keren Banget! sambungan dari hal 21 kepada Riau Pos usai pertunjukan. Salah satu aksi yang memukau adalah dua penari berkostum ikan badut Nemo yang bermain yoyo. Aksi kocak yang ditampilkan, mampu membuat pengunjung tertawa. Decak kagum menggema saat yoyo dilempar ke atas. Tak sampai di situ, beberapa pengunjung yang hadir juga diikutsertakan naik ke atas pentas pertunjukan. Mereka bisa mencoba sensasi memainkan yoyo yang mengeluarkan pantulan cahaya biru dan ungu. Pertunjukan permainan yoyo yang memukau terus dipertontonkan oleh satu persatu penari. Bahkan, pertunjukan melempar dua buah yoyo di atas kepala para pengunjung semakin membuat pengunjung tak ingin pergi meninggalkan tempat duduknya hingga acara berakhir. National Policy Advisor to Taiwan Dr Chang Fu Mei didampingi perwakilan Taipei Economic and Trade Office (TETO) Jhon C Chen, dan Ketua Panitia Penyelenggara Tomas Thajeb mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kinerja dan semangat Ikatan Citra Alumi Taiwan Indonesia (ICATI) Riau yang telah mampu membuat animo masyarakat Pekanbaru untuk menonton pertunjukan ini membeludak hingga 3 ribu penonton dari target yang ada hanya sekitar 800

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

penonton. “Pertunjukan kali ini yang paling luar biasa dan spektakuler. Malahan lebih bagus dibandingkan saat waktu di Jakarta. Kami senang pertunjukan ini mampu membuat para penonton happy dan bisa tertawa sepuasnya saat melihat aksi kocak para penari Diabolo,” tuturnya. Ketua Panitian Tomas Thajeb menambahkan, pertunjukan Diabolo Dance Theater ini akan digelar di 10 kota dan di enam negara Asia. Seperti Jepang, Filipina, Malaysia, Vietnam, Thailand dan Indonesia yang masih dalam rangka

perayaan Tahun Baru Imlek 2569. Namun, khusus untuk di Indonesia, Diabolo Dance Theater berlangsung di tiga kota besar. Dimulai dari Jakarta pada 7 Maret 2018 lalu, Pekanbaru dan terakhir akan digelar di Surabaya. “Kami juga sangat senang dengan pertunjukan malam ini. Apalagi dengan semakin banyaknya masyarakat yang menonton pertunjukan ini semakin besar juga untuk ICATI membantu para masyarakat Riau yang memiliki kemampuan berbahasa Mandarin untuk belajar ke Taiwan,” tutupnya.(cr2)

 TATA LETAK: SYUKRI


PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

23

Kapal Tak Bertuan Diamankan Polisi Bermuatan 325 Bal Pakaian Bekas Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

HUMAS POLRES DUMAI FOR RIAU POS

DIAMANKAN: Kapal bermuatan ratusan bal pakaian bekas yang berada di pinggir perairan Sungai Sembilan diamankan petugas Satpol Air dan Satreskrim Polres Dumai, Sabtu (10/3/2018).

PELAKU penyeludupan pakain bekas kembali beraksi di perairan Kota Dumai. Namun sayang, pelaku sudah meninggalkan lokasi saat petugas Satpol Air dan Satreskrim Polres Dumai mengamankan satu kapal KM Flora Jaya GT 84 No.254 PP bermuatan 325 bal pakain bekas di pinggir perairan Sungai Sembilan Kota Dumai, Sabtu (10/3) dini hari. Alhasil petugas hanya menyita ratusan bal pakaian bekas, yang diduga diseludupkan dari Malaysia. Namun petugas belum berani memastikan hal tersebut, pasalnya di dalam kapal tidak ada satu pun awak. Informasi yang dihimpun di lapangan, penangkapan

gatakan, barang berawal dari Kanbukti kini sudah it Patroli Satpol diamankan ke guAir Polres Dumai dang Mapolres I p d a A r i s M a rDumai. "Setelah paung mendapdihitung ada 325 at informasi dari bal pakaian bekas," masyarakat, bahwa ujar Restika. di Sungai SembiDikatakannya, selan ada kapal yang lanjutnya pihaknya membawa pakaakan berkoordinasi ian bekas. Setelah RESTIKA P dengan Bea Cukai mendapat infor- NAINGGOLAN Dumai dan Dinas masi tersebut, petugas langsung berkoordi- Perdagangan Dumai terkait nasi dengan Satreskrim dan pakaian bekas tersebut. "Selain Polsek Sungai Sembilan un- itu saya sudah minta dilakukan tuk me­lakukan pengecekan. penyelidikan bersama, antara Informasi itu akurat. Setiba Sat Polair dan Sat Reskrim petugas di Sungai Sembilan, Polres Dumai terhadap pemiditemukan satu unit KM Flo- lik barang pakaian bekas dan ra Jaya GT84 No.254 PP yang pemilik kapal," ujarnya. bermuatan ratusan bal pakaIa menyebutkan, aktiviian bekas yang ditinggalkan tas penyeludupan pakaian pemiliknya. bekas itu melanggar UU RI Selanjutnya barang bukti Nomor 17 tahun 2016 tentang pakaian bekas dibongkar Kepabeanan Jo UU RI Nomor dan diangkut menggunakan 7 tahun 2014 tentang Perdamobil colt diesel ke Mapolres gangan. Dumai. Sedangkan kapalnya "Belum tahu asalnya dari saat ini sudah berada di mar- mana, namun yang jelas tim kas Sat Polair Polres Dumai. di lapangan sedang melacak Ka p o l re s Du ma i A K BP siapa pemiliknya," tutupnya. Restika P Nainggolan men- (ksm)

Sekuriti THM Jual Ekstasi Tablig Akbar UAS,

Lahan Konsesi Chevron Diusulkan Jadi TMII Duri DURI (RP) - Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Mandau Drs Dzulfikar Indra MAg, Sabtu (10/3), menyambut positif ide pembangunan perkampungan adat nusantara di Duri. Seperti diusulkan tokoh pendidik Mandau Drs Albohari MM beberapa hari lalu di Duri. "Gagasan yang brilian. Gagasan ini jauh-jauh hari sudah pernah saya sampaikan. Lokasinya di tanah kosong bekas gelanggang olahraga yang dibuat oleh Chevron di sepanjang Jalan Hang Tuah, dari balai adat LAMR sampai belokan Simpang Telkom. Namanya bisa saja TMII Duri," ujarnya. Menurut Ustaz Dzulfikar, usulan tersebut sudah dia lontarkan langsung kepada Bupati Bengkalis dalam sambutannya pada acara Timang-timang Mandau belum lama berselang. Sebelum itu, gagasan sama juga pernah dia sampaikan di hadapan Bupati pada acara puncak HUT Ke-17 IKMR di Duri pada 26 Maret 2017 lalu. Terkait gagasan membangun perkampungan adat nusantara atau TMII ala Duri tersebut, Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bengkalis Anharizal SE MSi, Jumat (9/3) menyebutkan, gagasan itu perlu dibicarakan dan direncanakan secara matang guna meminimalisir masalah yang mungkin timbul di masa datang.(sda)

DUMAI (RP) - Tempat hiburan malam selalu identik dengan peredaran narkoba, tampaknya bukan isapan jempol belaka. Keterlibatan oknum pekerja tempat hiburan malam (THM) sulit dibantah. Buktinya, tim Opsnal Polsek Dumai Kota berhasil mengamankan seorang sekuriti salah satu karaoke di Jalan Abu Bakar yang menyediakan narkoba jenis ektasi kepada tamu yang datang. Penangkapan dilakukan, Sabtu (10/3). Pelaku diketahui berinisial As (31) warga Kelurahan Rimba Sekampung. Dari tangan pelaku petugas mengamankan 25 butir ekstasi bergambar minion warna kuning yang siap diedarkan malam itu. Selain itu petugas juga mengamankan satu kotak rokok yang dijadikan tempat penyimpanan ekstasi, serta handphone warna putih hitam yang digunakan untuk transaksi. Petugas bergerak pada Sabtu (10/3) pukul 22.00 WIB. Ini setelah mendapat informasi dari masyarakat yang mengatakan As sekuriti karaoke

diduga sering jualan ekstasi di lokasi. Selanjutnya, Tim Opsnal Polsek Dumai Kota melakukan penyelidikan di lapangan, dan ternyata benar ditemukan pelaku berada di TKP sedang duduk. Lalu dilakukan penangkapan terhadap terlapor, yang mana saat itu ditemukan satu bungkus kotak rokok warna putih yang berisikan 25 butir diduga ekstasi bergambar minion warna kuning di bawah tempat duduk pelaku. Kemudian dilakukan pemeriksaan, ditemukan satu unit handphone warna putih hitam. Selanjutnya pelaku beserta seluruh barang bukti yang ditemukan itu dibawa ke Kantor Polsek Dumai Kota guna pemeriksaan lebih lanjut. Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan melalui Paur Kasubbag Humas Iptu Jamaluddin membenarkan pelaku sudah diamankan. "Saat ini kami sedang memeriksa pelakunya secara intensif oleh penyidik Polsek Dumai Kota," terangnya. Petugas juga masih melakukan pengembangan terhadap jaringan pelaku.(hsb)

Panitia Siapkan Dua Layar Lebar

HUMAS POLRES DUMAI FOR RIAU POS

EDARKAN NARKOBA: Oknum sekuriti tempat hiburan malam di Kota Dumai berinisial As yang terlibat peredaran narkoba diamankan polisi bersama barang bukti, Sabtu malam (10/3/2018).

DURI (RP) - Ustaz Abdul Somad (UAS) bakal mengisi ceramah dalam tablig akbar yang digelar oleh Panitia Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Kelurahan Duri Barat di lapangan terminal Duri Bestari di Jalan Pertanian, Duri pada, Jumat (16/3). Ketua Panitia Zulkifli di Duri, Ahad (11/3) menyebut, panitia pelaksana sudah menyiapkan paling tidak 50 pengatur parkir. Tujuannya agar kendaraan jamaah peserta tablig akbar tidak menimbulkan kemacetan. Soalnya, ribuan warga Duri dan sekitarnya diyakini bakal tumpah-ruah menghadiri tablig akbar ini. "Acaranya akan dimulai pukul 20.00 WIB malam. Namun sejak pukul 16.00 WIB, Jalan Pertanian mulai ditutup atau diatur. Begitu juga jalan lain di sekitar terminal. Parkir mobil kita arahkan

ke beberapa tempat di Jalan Pertanian dan lain-lain. Begitu juga untuk lokasi parkir sepeda motor, dimanfaatkan pekarangan warga di Jalan Pertanian, Jalan Bandes dan sekitarnya," ucap Zulkifli. Agar semua jamaah bisa menyaksikan ceramah UAS, panitia juga akan memasang dua layar lebar di Jalan Pertanian dan Jalan Bandes. "Kita berharap tablig akbar ini aman dan lancar. Izinnya sudah dikeluarkan Kapolres. Insya Allah Bupati, Kapolres, Dandim dan lain-lain akan hadir," imbuh Ketua PHBI Duri Barat yang juga anggota DPRD Bengkalis ini. Kamel, koordinator pengumpulan infak di acara itu juga menyebut, pihaknya paling tidak telah menyiapkan 110 petugas guna berkeliling menghimpun infak dari ribuan jamaah yang datang di malam tablig akbar itu.(sda)

Kerja Kreatif di Tengah Lesunya Sektor Migas di Duri

Olah Kayu Akasia Jadi Beragam Suvenir Masa keemasan minyak di Duri terus meredup. Itu terjadi sejak harga minyak bumi jatuh di pasaran dunia beberapa waktu lalu. Dampaknya luar biasa, proyek eksploitasi lapangan minyak berkurang. Ribuan buruh kehilangan pekerjaan dan sebagian terpaksa hengkang. Juga sebagian lagi tetap berusaha tetap bertahan. Laporan SYUKRI DATASAN, Duri

SYUKRI DATARAN/RIAU POS

KREASI DARI KAYU: Supriandi Alrasyid saat membuat kerajinan dengan memanfaatkan kayu akasia, beberapa waktu lalu.

ď Ž REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

DI tengah daya beli masyarakat yang menukik dan hidup yang kian sulit itu, diperlukan secercah harapan. Ekonomi boleh saja makin sulit, namun

hidup tidak boleh menyerah. Harus ada usaha dan terobosan baru guna mengatasi keadaan. Prinsip tersebut tersemat dalam hati Supriandi Alrasyid. Sejak setahun lewat, buruh migas ini mulai menerokai usaha kreatif. Batang kayu akasia muda yang banyak berserak di area kerjanya, di ladang minyak Duri dia sulap menjadi sejumlah barang berguna. "Masa keemasan minyak di Duri tampaknya sudah habis. Harus ada inovasi dan terobosan baru. Di antaranya pemanfaatan batang akasia muda sebagai bahan baku pembuatan sejumlah barang berguna. Ketersediaan bahan baku kayunya melimpah. Prospeknya pun saya yakin bagus," ujar Supriandi di rumahnya, Sabtu (10/3). Lelaki berusia 51 tahun dan

mempunyai hobi menulis puisi ini, juga memperlihatkan sejumlah barang suvenir dan pajangan artistik dan benda berguna yang dia sulap dari batang kayu akasia. Antara lain pot dan vas bunga, tempat bedak dan parfum, kotak dan pajangan cincin, tempat pena dan figura, tempat buah, cawan dan guci dari kayu pulai, hingga miniatur pedati dan bendi serta kincir air. Juga ada rak buku, dekor lampu plafon, kandang kucing dan lain sebagainya. "Saya yakin prospek usaha ini cerah. Animo masyarakat cukup tinggi. Sebanyak 90 buah produksi saya sudah terjual sampai ke Rumbai, Pekanbaru. Karena keterbatasan modal dan peralatan, saya belum berani menggencarkan promosi," katanya. Diakui Supriandi, semua

barang produksinya masih dikerjakan sendiri secara manual dengan peralatan alakadarnya. Kalau nanti banyak permintaan, dia berniat mengajak masyarakat atau kelompok masyarakat sebagai mitra usaha. Untuk produksi massal, perlu setidaknya tiga peralatan seperti mesin gergaji pita, mesin bor, dan mesin ukir. Minimal perlu investasi dana sekitar Rp5 juta. Kalau dilengkapi dengan mesin bubut, mesin amplas, gergaji mesin, dan ketam mesin, maka investasinya bisa mencapai Rp20 juta. "Mudah-mudahan usaha kreatif seperti ini mendapat sokongan dari pihak terkait. Sebab saya yakin, ini adalah usaha ekonomi kreatif yang tidak salah kalau dilirik dan dibina intensif oleh Dinas Pariwisata," pungkas dia.(ksm)

ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


METROPOLIS

24

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Relawan RZ Kumpulkan Donasi KOTA(RP) - Relawan Rumah Zakat (RZ) Pekanbaru menggalang dana untuk peduli sesama muslim yang ada di Ghouta, Suriah. Penggalangan dana ini dilakukan relawan RZ Pekanbaru di lokasi Car Free Day (CFD) di Jalan Diponegoro, Ahad (11/3) pagi. Relawan RZ Pekanbaru Suardi mengatakan, pihaknya secara rutin melakukan penggalangan dana untuk negara muslim yang sedang dilanda musibah. “Saat ini kita fokus menggalang dana untuk Ghouta, yang sedang dilanda musibah. Setiap pekan kita turun ke CFD untuk mengumpulkan donasi dari masyarakat,” ujar Suardi. Ia mengatakan, bantuan akan dikunpulkan dan setelah mencukupi pihaknya akan langsung menyerahkan bantuan tersebut ke negara yang memerlukannya. Untuk itu, ia berharap bagi masyarakat muslim yang ada di Kota Pekanbaru ini dapat mendonasikan dana pribadi miliknya demi keselamatan masyarakat Ghouta yang saat ini dilanda musibah. “Bagi masyarakat yang tergerak bisa mendonasikan dana dengan datang langsung ke kantor RZ terdekat. Diharapkan dengan bantuan masyarakat Kota Pekanbaru, beban saudara muslim yang ada di Ghouta bisa berkurang,” tutupnya. (*1)

EDUCATION TRIP: Kepala Sekolah SDN 106 Lapri SPd MPd (tengah) beserta guru pendamping serta murid SDN 106 foto bersama di depan Graha Pena Riau dalam kunjungan Riau Pos Education Trip, Sabtu (10/03/2018).

MHD AKWAN/RIAU POS

Nikmati Riau Pos Education Trip Kali Ini SDN 106 Pekanbaru

Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Kota

SERATUS murid kelas enam SD Negeri 106 Pekanbaru berdatangan dari sekolah mereka ke Graha Pena Riau, Sabtu (10/3). Rombongan yang di-

dampingi guru-guru tersebut dipimpin Kepala Sekola SDN 106 Pekanbaru Lapri SPd MPd. Murid-murid tersebut tertarik menikmat wisata edukasi yang diselenggarakan Riau Pos untuk pelajaran luar kelas. Di Graha Pena, mereka berfoto bersama. Murid-murid juga antusias mendengarkan penjelasan dari Manager Senior Pemasaran Riau Pos Hidayat

Algerie tentang bagaimana proses penjualan Riau Pos sejak mulai berita dibuat dan sampai ke tangan pembaca. ‘’Kegiatan yang diselenggarakan Riau Pos ini mendapat perhatian kami, bahkan Ketua Komite SDN 106 Pekanbaru, Bapak Suherman SSos melepas keberangkatan anak-anak dari sekolah. Terimakasih Riau Pos yang sudah memberikan

penjelasan lengkap dan dalam tentang bagaimana koran dibuat dan sampai ke tangan puluhan ribu pembaca setiap harinya,’’ kata Lapri. Lapri mengatakan, saat ini sudah banyak prestasi yang diraih oleh SDN 106 Pekanbaru. ‘’Sebentar lagi kami akan ikut Adiwiyata tingkat nasional, Adiwiyata tingkat provinsi sudah kami raih.

Try out Persada, SDN 106 Pekanbaru terbaik se-Rumbai Pesisir. Ada juga yang meraih prestasi menghafal Alquran, hafiz 2 juz,’’ kata Lapri. Lapri senyum melihat murid-muridnya tertawa riang usai mengikuti perjalanan, foto bersama dan melihat koran dicetak. ‘’Wawasan mereka bertambah dengan datang ke sini,’’ kata Lapri.(gem/c)

SMP Islam Al Azhar Gelar Seminar Parenting KOTA (RP) - Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Al Azhar menggelar seminar parenting, Sabtu(10/3). H Achmad Aprivan SPd Kepala Sekolah SMP Islam Al Azhar 37 Panam Pekanbaru mengatakan, seminar parenting ini untuk menjawab kegelisahan orangtua terhadap maraknya LGBT dan cara membentengi anak terhadap pengaruh buruk. “Dengan berpedoman pada Alquran untuk membentengi diri anak kita agar terhindar dari itu semua,”ujarnya. Seminar parenting, yang mengangkat tema ‘’Membumikan Karakter Qurani dalam menangkal bahaya LGBT pada anak’’. Sebagai pembicara adalah Dr H Zaharudin Sulthoni MA yang juga kepala

 REDAKTUR: GEMA SETARA

Divisi Dakwah YPI Al Azhar, Kepala Pendidikan Mubaligh YPI Al Azhar dan Dewan Syariah YPI Al Azhar. Zaharudin mengatakan, komunitas LGBT menganggap mereka bukanlah bentuk penyimpangan seksual, tapi bawaan sejak lahir atau faktor gen. “Ini sungguh di luar akal sehat, karena tidak ada pengaruh gen yang membuat seseorang menjadi menyimpang,”ujarnya. D i k at a k a n Z a ha r u d i n , di Indonesia negara yang mayoritas muslim ini, sebanyak 3 persen dari total penduduk Indonesia terjangkit penyakit penyimpangan. ‘’Maka pemerintah, sekolah dan keluarga harus memperhatikam masalah ini,”ujarnya.

CR4/MIRSHAL/10/3/2018

BERIKAN MATERI: Kepala Divisi Dakwah YPI Al Azhar Dr H Zaharudin Sulthoni memberikan materi pada seminar parenting yang digelar YPI Al Azhar di SMP Al Azhar 37 Panam Pekanbaru, Sabtu (10/3/2018).

Mencegah anak-anak agar tidak terkontaminasi LGBT dengan pola asuh Islami dijelaskan Zaharudin, pertama persiapkan generasi keturunan yang kuat, kedua orang tua bertanggungjawab dalam mendidik anaknya. “Selalu mengingat prinsip bahwa tujuan Allah menciptakan laki-laki dan perempuan untuk melanjutkan keturunan,”ujarnya. Tanamkan kepada anak bahwa laki-laki berbeda dengan perempuan, menanamkan kepada anak berdandan sesuai kodratnya. Menanamkan kepada anak untuk tidur sendiri atau pisahkan tempat tidurnya mulai usia tujuh tahun dan menanamkan kepada anak untuk menghindari pergaulan bebas.(cr4)

 TATA LETAK: SYUKRI


Riau Po s

Riau Pos

HALAMAN 25

SENIN, 12 MARET 2018

EMO Revival KINI musik emo bukan lagi perkara outfit full black atau riasan mata dengan goresan eyeliner. Lebih dari itu, patron-patron salah kaprah tentang musik emo atau emotive tumbang di tangan jagoanjagoan baru. Tiga nama berikut adalah band emo ciamik yang menggerus telingamu tanpa sisa pada tahun ini lewat karya baru mereka. Check this out! (rno/c22/dhs)

(Jakarta)

(Malang)

DOK. PRIBADI

Kendati baru berusia seumur jagung, kolektif skramz asal Jakarta ini menjadi buah bibir. Semua itu berkat kepiawaian mereka meracik komposisi bernas dalam debut EP berjudul Berbagi Kamar. Silang sengketa berbagai musik mulai black metal, hardcore, hingga swing jazz terdengar karut-marut dalam kekacauan yang diciptakan band yang baru aja menuntaskan tur Jawa-Bali bersama Eleventhtwelve tersebut. Nggak hanya cakap dari segi musikalitas, penulisan lirik yang puitis dalam bahasa ibu turut menyita perhatian. Maka, nggak heran debut album mereka layak untuk dinanti. ’’Dalam bentuk musik, kami lebih bereksperimen dalam album itu. Untuk tema, tentu lebih kontekstual. Saya pribadi sih tertarik untuk menjelajahi narasi yang bersifat meta,’’ ujar Tomo, gitaris Rekah. ’’Entahlah, Chairil Anwar dan semangat-semangatnya merembes ke dalam tulisan saya. Meskipun saya merasa lirik yang saya buat terlalu sentimental dan nerimo. Must be my inner ”Jowo”. Itu yang ingin saya tantang pada album tersebut. Bisa nggak sih saya melampaui diri sendiri?’’ tutur Tomo.

KOLABORASI: Pada album terbarunya nanti, Beeswax siap menggandeng beberapa musisi kota asal mereka.

REKAH

LKTDOV DINANTI: Tahun ini LKTDOV siap mengobati kerinduan penggemarnya lewat album kedua mereka.

Alasan Zetizen

(Jogjakarta)

DKI Jakarta dan Jawa Timur

di

DOK. PRIBADI

ANTI-MAINSTREAM: Salah satu ciri khas karya Rekah terdapat pada penulisan lirik yang puitis dalam bahasa ibu.

American Football – S/T (2); Kembalinya sang Legenda dari Tidur Panjang

Pendidikan SMP 5%

SMA Kuliah

80% 15%

FACEBOOK

kontra dari Indra Menus, vokalis LKTDOV yang juga pengemar American Football. ”Kalau kita fans AF yang haus album barunya sih pasti terasa bagus. Tapi, kalau dilihat seksama, ada beberapa perbedaan signifikan dari-pada album awal. Sound mereka lebih bright, penulisan lagu lebih mengena. Ini membuka peluang bagi American Football untuk mendapatkan pasar yang lebih luas,” sambung Menus. Secara produksi dan kualitas sound, album itu terdengar lebih matang. Debut Jenis Kelamin

Cewek Cowok

20% 80%

single mereka –Desire Gets in the Way– adalah titik cerah bagi mereka yang menantikan kebangkitan sang legenda. ”Berbicara tentang patron musik, American Football bukanlah perkara mudah. Ada yang menyebutnya twinkle daddy, ada pula yang Midwest emo. Apa pun sebutannya, bagi saya mereka punk. Sebab, mereka berani keluar dari tataran formal dengan memasukkan elemen Jazz yang kemudian diikuti band-band setelahnya,” ujar Menus. (rno/c25/dhs)

Usia 12–15 tahun

20%

16–18 tahun 19–20 tahun

65% 15%

Berhasil mengokupasi telinga pendengar lewat debut album bertajuk All We Have Left is Memory of Yesterday, kini LKTDOV kembali meruntuhkan hati pendengarnya lewat single berjudul Behold, A Shattered Enchantment. Single tersebut dirilis tepat pada Hari Kasih Sayang lalu, 14 Februari 2018. Tahun ini mereka emang siap melesatkan album kedua dengan formasi baru. Lewat tangan Made Dharma, gitaris bernas Warmouth/Deadly Weapon, kini materi baru LKTDOV terdengar lebih variatif. ’’Made juga menjadi produser dalam penggarapan album itu. Nanti, materi kami lebih gelap dan raw. Namun, juga ada sentuhan post-rock seperti God Is An Astronaut dan rock and roll-ish ala J.R. Ewing,’’ tegas Indra Menus, frontman LKTDOV. Album mereka yang sekaligus menjadi penanda rekam jejak LKTDOV selama satu dekade tersebut akan dirilis hanya dalam format piringan hitam 7. Bahkan, album itu siap dirilis secara kolektif oleh banyak label. ’’Saya sangat suka band-band 90-an, screamo/skramz kayak Orchid. Nah, band-band tersebut sangat underrated dan punya kebiasaan merilis materinya dalam format vinyl 7. Jadi, itu merupakan homage kepada band-band tersebut degan merilis EP berdurasi pendek,’’ terangnya.

Beli Koran, Dapat Tiket Nonton Film Mata Dewa HAI Gen Z Riau di mana pun berada. Zetizen Riau Pos ada kabar baik nih buat kita semua. Pastinya pecinta film, akan suka dengan good news yang kami sampaikan ini. Yak, dalam waktu dekat, Zetizen Riau Pos akan mengadakan nonton bareng film Mata Dewa. Nonton bareng Zetizen Team Riau ini gratis lho. Alias tidak dipungut biaya. Zetizen yang traktir. Kamu hanya tinggal membeli koran Riau Pos edisi Senin hingga Rabu (12-14/3). Di halaman Zetizen, terdapat kupon nonton gratis yang bisa kamu tukarkan dengan tiket nonton. Kupon tersebut kamu gunting dan kemudian bawa ke Riau Pos maksimal hingga Rabu (14/3). Kupon hanya berlaku untuk satu orang saja. Pastikan juga kamu sudah follow instagram @ zetizenriaupos, @matadewamovie dan @ dblindonesiaofficial. Selain itu, kamu juga harus meninggalkan komentar semenarik mungkin pada postingan film Mata Dewa di instagram Zetizen Riau Pos. Kemudian, tag atau tandai lima sohib mu. Jangan lupa bubuhkan tanda pagar atau #ditraktirzetizen ya. Sepintas tentang Mata Dewa, karya anak negeri ini film tentang basket pertama di Indonesia. Ceritanya terinspirasi dari kisah nyata di pertandingan DBL lho. Yuk, kapan lagi bisa nonton bareng gratis. Film ini juga hanya akan tayang untuk kegiatan nonton bareng Zetizen Riau Pos saja lho. Nah, tunggu apalagi. Manfaatkan kesempatan emas ini guys. Grab your own coupon! Jangan lupa ajak teman-temanmu ya.(y/azr)

Zetizen Riaupos akan bagi bagi tiket nonton Mata Dewa di XXI Pekanbaru

GRATIS *ketentuan

wajib follow @matadewamovie @zetizenriaupos @dblindonesiaofficial

1 1

Beli

koran dapat

tiket

komen semenarik mungkin di @zetizenriaupos kenapa kamu harus terpilih untuk nobar mata dewa dan tag 5 orang temanmu gunakan hashtag #ditraktirzetizen

#ditraktirzetizen NAMA

:

NO.TELP

:

ALAMAT

:

gunting disini

PROFIL RESPONDEN

PANUTAN: American Football, band rock asal Urbana, banyak mengispirasi bandband lokal beraliran emo.

mendengarkan musik emo adalah liriknya relate dengan kehidupan sosial.

DOK. PRIBADI

#ditraktirzetizen

PASCAHIATUS selama 17 tahun, 2016 silam, kuartet Midwest emo legendaris memutuskan kembali bersatu dan menulis album. Setelah debutnya meledak pada 1999, American Football berhasil mengobati kerinduan para pendengarnya lewat album ke-2 mereka. Dua kanal musik prestisius seperti Noisey dan Rolling Stones menyebut mereka sebagai Godfather of Emo. Pada album ke-2 ini, mereka tetap berkutat pada lirik yang dirilis. Namun, semua nggak berpendapat bahwa album itu mampu melampaui pencapaian album sebelumnya secara emosional. Mungkin iya secara musikalitas, tapi pengalaman mendengar album tersebut dengan hit Never Meant nggak pernah lebih memorial waktu masih belia. Sebab, penggemarnya terus tumbuh. Namun, seiring itu juga, regenerasi turut mengikut. ”Saya nggak ngerti buat apa mereka reuinian. Karena Owen, projek dari gitaris mereka Mike Kinsella, jauh lebih menarik,” ujar Tomo Hartanto, personel Rekah. Tapi, pernyataan itu justru mendapat-kan

Jika dibandingkan dengan dua nama di atas, musikalitas kuartet twinkle-emo asal Malang ini cenderung memiliki tensi cukup santai. Sama dinginya dengan kondisi kota mereka dilahirkan. Identik dengan musik ala American Football serta Owen, band yang juga baru aja merilis debut album berjudul Growing Up Late ini menjadi primadona di kancah skena emo tanah air. Tercatat sebagai band produktif, tahun ini mereka kembali merilis album yang dilesatkan dalam waktu dekat. ’’Di album baru nanti, kami banyak bereksplorasi perkara sound. Itulah yang bikin lambat. Namun, dari segi musik, album kami lebih tight dan dalam lagi,’’ tegas Bagas, vokalis Beeswax. Yang menarik, dalam album berikutnya tersebut, mereka mengajak beberapa musisi kotanya untuk turut andil. ’’Aransemen musik lebih kompleks karena ada beberapa musisi yang kami ajak kolaborasi. Nanti, kualitas audio tentu juga lebih baik daripada albumalbum sebelumnya,’’ jelas Bagas.

gunting disini

Zetizen pernah mendengarkan musik emo.

BEESWAX

3 10 di antara

Dua Tahun Terakhir Menjadi Titik Balik S creamo Tanah A ir

*gunting dan antarkan potongan kupon koran ke redaksi Zetizen Riaupos Lantai 3 Gedung Graha Pena. *guntingan koran paling lambat hari Rabu 14 MAret 2018 MORE INFO : AZURA 0852 7485 5785 / 0852 6471 3680 MATADEWAMOVIE

WWW.MATADEWA.ID

@dblindonesiaofficial

JUMLAH RESPONDEN 1.024 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

 REDAKTUR: SITI AZURA

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


METROPOLIS

26

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Warga Khawatir Longsor Jalan Hang Tuah Ujung Tambah Parah KOTA (RP) - Hingga pertengahan Maret 2018 ini, perbaikan jalan rusak di kawasan Jalan Hang Tuah ujung Kota Pekanbaru belum juga dilakukan. Jalan yang rusak akibat longsor ini mendapai 10 meter lebih. Bahkan dikhawatirkan akan bertambah parah. Hal itu melihat kondisi cuaca yang mana hujan selalu mengguyur Kota Pekanbaru beberapa pekan terakhir. Pantauan Riau Pos, ruas jalan yang longsor tepatnya di depan gudang Coca-Cola, hanya ditutupi pembatas jalan. Belum ada pembenahan berarti, padahal hampir seluruh badan jalan telah amblas akibat gerusan air saat curah hujan tinggi. “Ini kan sudah dari tahun lalu. Kami khawatir bertambah parah rusaknya. Apalagi sekarang musim hujan, bi-

sa-bisa putus jalan ini karena longsor,” ungkap Fadil salah seorang warga yang tinggal tak jauh dari kawasan itu. Tidak hanya itu, warga juga khawatir jika tidak diperbaiki akan memakan korban. Karena lokasi longsor tersebut berada di tempat yang kurang penerangan jalan. "Kalau dibiarkan seperti ini, bukan hanya putus jalan ini, salah-salah orang jatuh ke jurang. Apalagi kondisinya gelap dan di tikungan tajam," sebutnya. Ia berharap Pemerintah Kota Pekanbaru secepatnya memperbaiki jalan tersebut sebelum memakan korban jiwa. "Jangan menunggu ada korban dulu lah, kalau bisa secepatnya diperbaiki ," imbuhnya.(*1)

Tampan-Payung Sekaki Tertinggi Kasus DBD KOTA (RP) - Dalam dua bulan terakhir, wilayah Barat Kota Pekanbaru meliputi Kecamatan Tampan dan Payung Sekaki masih mendominasi tingginya kasus demam berdarah dengue (DBD) sepanjang 2018. Pada dua kecamatan tersebut terdapat 15 kasus dari 37 kasus DBD di Pekanbaru. Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Pence­ gahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Pemko Pekanbaru Gustiyanti kepada Riau Pos akhir pekan lalu. Dikatakannya, selain kedua kecamatan tersebut, Kecamatan Bukit Raya dan Tenayan Raya turut menyusul di urutan ketiga dan keempat dengan jumlah temuan kasus masing-masing 5 dan 4 kasus. "Kasus DBD tertinggi masih meliputi kecamatan yang memiliki wilayah yang luas. Seperti Kecamatan Tampan, Payung Sekaki, Bukit Raya dan Tenayan Raya. Untuk Kecamatan Tampan, selain wilayahnya luas, jumlahnya penduduknya juga paling banyak dibandingkan kecamatan lainnya. Sehingga kasus DBD yang ditemukan juga tinggi," ujar Gustiyanti. Untuk menekan kasus DBD agar tidak bertambah banyak, Gustiyanti mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Terutama dengan membuang air yang tergenang, baik di dalam rumah maupun di luar rumah. Senada, Camat Tampan Nurhasminsyah mengungkapkan, setiap pekan pihaknya mendorong masing-masing kelurahan dan RW untuk melakukan gotong royong secara berkala untuk membersihkan lingkungan pemukiman. "Untuk mencegah dan menekan kasus DBD ini kami terus menggalakkan kegiatan gotong royong. Terutama pada pemukiman yang rentan terdampak kasus DBD. Makanya kami mengajak warga untuk membersihkan lingkungan sekitar pemukiman agar tidak ada sampah berserakan maupun air yang tergenang. Kalau kebersihan bisa dijaga dan PHBS bisa diterapkan tentu kita terhindar dari DBD," tuturnya, Ahad (11/3). (luk)

 REDAKTUR: GEMA SETARA

 TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Sampaikan Pesan Damai lewat Musik KOTA (RP) – Tanggal 9 Maret ditetapkan sebagai Hari Musik Nasional (HMN). Tanggal ini dipilih karena bertepatan dengan tanggal lahirnya sang maestro sekaligus pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya, WR Soepratman. Dalam rangka memperingati HMN, Rumah Budaya Siku Keluang berkolaborasi dengan musisi Riau menampilkan pertunjukan musik di halaman Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, Sabtu (10/3) malam. Heri Budiman, selaku inisiator acara dan juga Ketua Rumah Budaya Siku Keluang kepada Riau Pos mengatakan, acara peringatan HMN mengangkat teman Nyanyian Damai untuk Riau. Dijelaskanya, dari kegiatan ini mereka ingin menyampaikan pesan perdamaian lewat musik. "Musik bisa membawa pesan kedamaian untuk kita bersama," ujarnya. Pertunjukan musik Sabtu malam itu menampilkan musisi Riau. Di antaranya Benie Riaw, Yuong Onyai, Langit Merah, Opera Kuantan, Kompang Berzanzi, Gendang Silat. Gambus Selodang,

CR4/MIRSHAL/RIAU POS

MUSIK: Penampilan Gambus Selodang, salah satu grup musik yang mengisi acara Peringatan Hari Musik Nasional di halaman LAM Riau, Jalan Diponegoro Sabtu (10/3/2018) malam.

Syair, MJL Blues, Bie Kiboe, Kongkrit Genggaman, Langit Merah II dan Fadhol Astar. Heri mengaku, Rumah Budaya Sikukeluang yang konsen terhadap seni budaya dan penyelamatan lingkungan, sebelumnya telah menggelar Festival Musik Rimbang Baling di Kenegerian Koto Lamo, Kampar Kiri Hulu. Rencananya, mereka kembali menggelar festival musik kedua September mendatang. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa diadakan setiap

pekan dan di tempat yang terbuka. Tidak hanya terfokus di Bandar Serai (Purna MTQ) saja. Sehingga, masyarakat juga punya pilihan tempat tujuan lain. "Semakin banyak tempat yang mengadakan pertunjukan, maka akan makin baik untuk seniman Riau dan juga masyarakat," ujarnya. Sebagaimana diketahui, Hari Musik Nasional diresmikan pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui

Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 10/2013. Pada Keppres tersebut dijelaskan, musik sebagai salah satu ekspresi budaya yang universal dan mempresentasikan nilai kemanusiaan serta bisa berperan serta dalam kemajuan pembangunan nasional. Dengan diperingatinya Hari Musik Nasional, diharapkan masyarakat Indonesia bisa lebih menyukai dan mendukung karya-karya musisi lokal, termasuk warisan-warisan musik khas daerah.(cr4)

27

Inginkan Solusi Permanen sambungan dari hal 21 Seperti diungkapkan warga Cipta Karya, Almi (37) kepada Riau Pos, akhir pekan lalu. Menurutnya perumahan yang dihuninya sejak beberapa tahun terakhir selalu tergenang air saat hujan lebat turun. Sehingga iapun menginginkan solusi yang kongkrit dari Pemko Pekanbaru. “Sejak 3-4 tahun terakhir, kalau hujan lebat turun kami tidak bisa tidur nyenyak. Karena hampir setiap hujan lebat, rumah kami dan rumah warga lainnya selalu terendam. Terakhir terjadi Rabu lalu, sehingga membuat kami tidak bisa beraktivitas seperti bekerja dan anak-anak tidak bisa bersekolah,” ungkapnya. Menurutnya, penanganan yang dilakukan Pemko Pekanbaru masih terkesan kurang

serius. Sebab membersihkan saluran drainase, menurut Almi hanya bisa menyelesaikan persoalan jangka pendek. Sedangkan persoalan jangka panjang tidak teratasi. “Harusnya saluran drainase dari Jalan HR Soebrantas hingga menuju sungai diperlebar. Kalau hanya membersihkan sampah, itu tidak akan bertahan lama,” tambahnya. Sementara itu, Plt Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi mengatakan untuk penanganan jangka panjang, ia sudah memerintahkan Dinas PUPR Kota Pekanbaru dan OPD terkait agar berkoordinasi dengan Pemkab Kampar dan PUPR Provinsi Riau. Terutama menyelesaikan persoalan hilir hingga menuju Sungai Kampar. “Untuk jangka panjang, saya sudah perintahkan P UPR dan OPD terkait

berkoordinasi dengan Pemkab Kampar. Karena hilir saluran drainase itu mengarah ke Kampar. Makanya ini disurvei dan dituntaskan persoalannya. Sehingga jika hujan lebat turun, air cepat mengalir ke Sungai Kampar,” jelasnya. Sedangkan, Plt Kepala Dinas PUPR Pekanbaru A Saat mengatakan pihaknya akan menurunkan alat berat mulai pekan ini untuk memperlebar dan memperdalam saluran drainase di Cipta Karya. Sehingga diharapkan bisa mengatasi persoalan banjir di Cipta Karya. “Dan sesuai arahan Plt wali kota, kami akan berkoordinasi dengan Pemkab Kampar. Sehingga bagian saluran drainase atau anak sungai di Kampar bisa diatasi bersama. Dengan begitu persoalan hulu dan hilir bisa diselesaikan,” tuturnya.(yls)

JCH Diminta Serahkan Paspor sambungan dari hal 21 Defizon kepada Riau Pos, Ahad (11/3). Meskipun masih terdapat lebih dari 200 JCH yang belum mengumpulkan paspor, namun Defizon optimis jelang pelunasan ONH, semua paspor JCH sudah terkumpul. Apalagi pihak kantor urusan agama (KUA) di masing-masing kecamatan turut dilibatkan untuk

menyampaikan imbauan kepada JCH yang dijadwalkan berangkat tahun ini. “Kami terus menyosialisasikan hal ini kepada JCH yang belum mengumpulkan paspornya. Mereka langsung didatangi petugas dari KUA. Selain itu kami juga melakukan sosialisasi setiap pekan supaya JCH bisa membuat paspor secepatnya atau jika sudah memiliki paspor langsung mengumpulkan-

nya ke Kemenag,” tambah Defizon. Di sisi lain, untuk JCH yang sama sekali belum memiliki paspor, diminta segera membuat paspor di kantor imigrasi. Pembuatan paspor tersebut bisa dilakukan secara sendiri-sendiri ataupun dengan membuat paspor secara kolektif. Nantinya Kemenag Kota Pekanbaru akan ikut membantu JCH jika dilakukan pembuatan

paspor secara kolektif. “Kalau minta bantu nanti kami bantu. Jadi ada dua alternatif, bisa sendiri-sendiri ataupun secara kolektif. Karena Kemenag juga bekerja s ama dengan imigrasi, khusus jamaah calon haji diberi kemudahan untuk proses pembuatan paspor. Sehingga tidak perlu ikut antrean seperti masyarakat umum, karena ada konter khusus untuk JCH,” jelas Defizon.(luk)

BB Bikin Pusing sambungan dari hal 21 Ani punya kisah yang tak terlupakan soal BB alias bau badan ini. “Saat itu, ada acara pertandingan persahabatan di kampus. Jadi banyak yang datang di lapangan basket,” ujarnya. Di antara penonton yang bejibun, Ani mencium aroma yang tak sedap. Ia pun bertanya kepada teman-temannya, apa ada yang mencium

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

bau tak sedap? Ta p i t e r n y a t a h a n y a Ani yang menciumnya. Teman-temannya tidak. “Mungkin hidung saya yang salah, karena yang lain tidak ada masalah,” katanya. Karena tak tahan baunya dan Ani mulai merasakan pusing, akhirnya ia mengajak teman-temannya untuk pindah tempat duduk. Di tempat yang baru, Ani masih tetap mencium aroma

tak sedap itu. Dan kali ini, teman-temannya juga mencium aroma tersebut. “Baru pas ganti tempat duduk, mereka cium bau itu juga” ceritanya, Ahad (11/3). Saat seorang temannya berdiri dan melewati dirinya, Ani semakin mencium kuat aroma tersebut. Sadarlah ia bahwa bau itu berasal dari BB temannya. Alamaaak! “Langsung nyadar kalau baunya itu dari mana,” katanya.

Karena temannya, Ani pun memaklumi. “Mungkin karena terlalu berkeringat, jadi aromanya jadi begitu kuat”. Ani merasa bersalah. Soalnya ia sudah beberapa kali menyinggung bau tak sedap itu kepada teman-temannya. Termasuk kepada teman yang memiliki BB. ‘’Tapi apa dia tidak tahu, ya? Mau bilang takut, nggak dibilang malah bikin susah,” kata Ani dalam dilema.(cr4)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


METROPOLIS

28

Riau Pos

SENIN, 12 MARET 2018

Hasil Autopsi Ditemukan Tanda-Tanda Kekerasan Jasad Tanpa Identitas di Parit

MHD AKHWAN/RIAUPOS

JALAN RUSAK: Warga melintas di jalan rusak dan tergenang air di Jalan Cipta Karya Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Ahad (11/3/2018). Warga mengeluhkan kondisi jalan sudah lama rusak dan rawan kecelakaan, hingga saat ini belum ada upaya perbaikan dari dinas terkait.

Laporan SAKIMAN, Kota TERKAIT dengan adanya mayat tanpa identitas yang ditemukan dalam kondisi telungkup di dalam parit Jalan Sumatera beberapa waktu lalu, ter­ nyata dari hasil autopsi yang

dilakukan petugas RS Bayangkara Polda Riau ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh mayat tersebut. Hal tersebut disampaikan Kasubbid Yanmed Dokpol Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Riau Kompol Supriyanto saat dikonfirmasi Riau Pos, Ahad (11/3). “Ya, dari hasil autopsi ditemukan tanda-tanda kekerasan di bagian badan jasad. Apakah itu terjatuh atau ada hal lainnya kami tidak tahu,”

kata Suprianto. Ia juga menjelaskan, ditemukan kekerasan paling fatal tepatnya di bagian perut sebelah kiri jasad tanpa identitas tersebut. “Di bagian perut sebelah kiri. Saat ini jasad masih di RS Bhayangkara Polda Riau,” ujarnya lagi. Sebelumnya Kapolsek Pekanbaru Kota Kompol Hanafi kepada wartawan mengatakan, dugaan sementara korban yang ditemukan meninggal dunia di Jalan Sumatera tepat-

nya di seberang Kantor Dinas Pertanahan Kota Pekanbaru itu meninggal dunia karena mengalami sakit. Ia juga mengatakan, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Kapolsek menyebutkan, dugaan sementara korban merupakan tunawisma dan diduga mengalami sakit. Selain itu di tempat kejadian perkara juga ditemukan tas yang diduga milik pria tanpa identitas tersebut.(gem)

Polisi Masih Menunggu soal Temuan Diduga Orok KOTA (RP) - Kepolisian sektor (Polsek) Bukit Raya menunggu hasil autopsi terkait penemuan orok bayi di wilayah Kecamatan Bukit Raya, Jumat (9/3). “Belum diketahui apakah itu orok. Kami masih menunggu hasil autopsi dari RS Bhayangkara Polda Riau,” kata Kapolsek Bukit Raya Kompol Pribadi melalui Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya Iptu EJ Manullang saat dikonfirmasi Riau Pos, Ahad (11/3). Serupa dengan yang diungkapkan Kapolsek Bukit Raya waktu lalu, mantan Kanit Reskrim Polsek Rumbai Pesisir ini juga berpendapat kuat dugaan berdasarkan hasil penyelidikan pihaknya di lokasi tersebut, kemungkinan ari-ari bayi yang dibuang begitu

saja. “Ya seperti orang daerah Jawa, mereka kan ada ritualnya,” kata Manullang. Sebelumnya, peristiwa penemuan orok bayi ditemukan di wilayah Kecamatan Bukit Raya. Penemuan diduga orok bayi itu diketahui di Gang H Sutiono, Jalan Arifin Achmad Kelurahan Sidomulyo Timur Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru. Penemuan orok bayi tersebut terdapat di dalam sebuah kendi kecil persis di pinggir gang yang terdapat ilalang di lahan kosong. Pihak kepolisian yang mendapatkan informasi langsung ke TKP dan membawa kendi ke RS Bayangkara Polda Riau.(man)

Lakukan Penyuluhan di Car Free Day KOTA (RP) - Dalam rangka Operasi Keselamatan Muara Takus 2018, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru terus melaksanakan kegiatan penyuluhan semangat pelopor keselamatan berlalu lintas, Ahad (11/3). Pihak Satlantas melakukan penyuluhan di area Car Free Day (CFD) di Jalan Gajah Mada-Diponegoro. Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Rinaldo Aser melalui Kanit Dikyasa Polresta Pekanbaru Iptu Akira Ceria mengatakan, kegiatan CFD ini bisa dijadikan momen untuk menyosialisasikan semangat kesadaran untuk tertib berlalu lintas. Kegiatan yang diadakan, seperti membagikan brosur keselamatan

berlalu lintas agar budaya tertib berlalu lintas bagi pengendara dan pengemudi selalu dilakukan. Sebelumnya Satlantas Polresta Pekanbaru juga menyampaikan pesan Operasi Keselamatan Muara Takus 2018 Goes to Campus. Satuan tugas (Satgas) Preemtif Polresta Pekanbaru memilih kampus Universitas Riau (UR) dalam melakukan sosialisasi. Dalam kegiatan itu disambut antusias ratusan mahasiswa saat pemaparan keselamatan berlalu lintas di jalan raya. Selain Goes to Campus Satlantas juga mengadakan safety riding, di sana para mahasiswa sangat antusias mengikutinya. (man)

Dua Pencuri Mobil Terus Diburu KOTA (RP) - Kepolisian Sektor (Polsek) Tampan terus mengejar pelaku pencurian kendaraan roda empat yang terjadi di salah satu showroom beberapa waktu lalu. Hingga saat ini, keberadaan keduanya belum juga diketahui, sementara Polsek Tampan terus melakukan penyelidikan. Kapolsek Tampan Kompol Kari Amsah Ritonga saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih melakukan pengejaran pelaku lainnya tersebut. “Dua orang lagi masih DPO,” kata Kari Amsah. Ia juga mengatakan, pihaknya telah mengantongi identitas para pelaku yang masih DPO tersebut. Hingga saat ini anggotanya masih berada di lapangan. Sebelumnya Tim Opsnal Polsek

 REDAKTUR:DESLINA

Tampan telah mengamankan tiga orang tersangka pencuri mobil, adapun tiga orang tersangka tersebut berinisial AR (29), BA (25) dan JN (37). Para tersangka ditangkap saat asyik mengonsumsi sabu-sabu di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Rumbai Bukit, Kecamatan Rumbai, Selasa (27/2) lalu. Sementara dua orang rekan tersangka lainnya berinisial BA dan AR masih dalam pengejaran petugas. Ketiga tersangka lainnya diamankan karena melakukan pencurian roda empat di salah satu showroom di Jalan Soekarno Hatta. Saat itu lima unit mobil yang terparkir di dalam showroom raib dibawa para tersangka.(man)

DOK/RP

DILARANG MELINTAS: Pengendara roda dua tetap lewat di atas flyover yang sudah terpasang papan rambu larangan melintas di waktu yang ditentukan, beberapa waktu lalu.

Masih Banyak yang Melintasi Flyover di Luar Jadwal KOTA (RP) - Meskipun telah dilarang dan diingatkan berkali-kali oleh pihak terkait, pengendara sepeda motor masih melintasi flyover dan tidak mematuhi jadwal yang telah ditentukan. Seperti halnya belakang an ini, pengendara sepeda motor tampak tidak menghiraukan adanya rambu larangan yang telah dipasang petugas. Melihat kondisi itu, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru kembali mengingatkan agar para pengendara sepeda motor yang lalu-lalang di atas flyover Jalan Jenderal Sudirman supaya taat aturan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Hal tersebut disampaikan Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Rinaldo Aser melalui Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Polius. “Kami imbau agar pengendara sepeda motor taat aturan yang telah ditetapkan,” kata Polius. Dimana hasil rapat bersama forum LLAJ tahun 2016 lalu, disepakati kendaraan

roda dua hanya diperbolehkan melintas Pukul 06.00-09.00 WIB pagi hari dari arah selatan ke utara dan pukul 16.00-18.00

WIB sore hari dari arah utara ke selatan. Larangan terhadap sepeda motor itu sendiri diberlakukan

karena kondisi jalan flyover yang menanjak dan menurun tidak sesuai dengan perlintasan sepeda motor.(man)

 TATA LETAK: SYUKRI


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.