2018 04 26

Page 1

17 JANUARI 1991-2018

KAMIS, 26 APRIL 2018 10 SYAKBAN 1439

si

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

28 HALAMAN

Siak Terbaik di Riau, Peringkat 74 Nasional JAKARTA(RP)-Pemkab Siak berhasil menyabet prestasi “kinerja status sangat tinggi bintang dua dalam penyelenggaraan pemerintah daerah” dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Berdasarkan

PENGHARGAAN: Plt Bupati Siak Drs H Alfedri MSi (dua kanan) menunjukkan piagam penghargaan dari Kemendagri atas LPPD Siak tahun 2016 di Jakarta, Rabu malam (25/4/2018).

penilaian Kemendagri, Siak jadi yang terbaik di Riau. Sedangkan secara nasional berada pada urutan ke-74.  Baca Siak Halaman 11 HUMAS PEMKAB SIAK FOR RIAU POS

Kronologis Kejadian Sumur minyak tradisional di Jalan Pendidikan Dusun Kamar Dingin Desa Pasir Putih, Aceh Timur dengan kedalaman sekitar 250 meter. Kelebihan minyak yang muncul dari sumur tersebut membuat warga sekitar yang mengetahui segera datang dan melakukan pengumpulan minyak pada dini hari. Minyak dikumpulkan ke dalam drum.

ahid (tengah) elakukan gis untuk pasangan nomor urut 2 LE-Hardianto,

Laporan JPG, Aceh TERBAKAR: Lokasi kebakaran sumur minyak mengeluarkan api setinggi 30-50 meter yang menewaskan 18 orang dan 41 orang luka bakar di Desa Pasir Putih Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, Rabu (25/4/2018). Inset, korban ledakan saat tiba di RSUD Zainoel Abidin, Banda Aceh.

SEBUAH sumur pengeboran minyak mentah tradisional di Desa/Gampong Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak,

 Baca Sumur Halaman 11

Rabu (25/4) sekitar pukul 01.30 WIB, tiba-tiba muncul percikan api di sekitar lokasi sumur. Dalam sekejap, api langsung menyambar ke segala arah. 5 rumah warga sekitar hangus.

MAULANA/HENDRI/JPG

Hingga pukul 17.00 WIB 18 orang tewas (10 meninggal di tempat, 8 di rumah sakit), 41 luka bakar. Hingga pukul 20 WIB api masih belum bisa dipadamkan.

SUMBER:OLAHAN BERITA

Minta Kriminalisasi Ulama Dihentikan JAKARTA (RP) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya angkat bicara terkait tersebarnya foto dia dengan dengan sejumlah ulama Persaudaraan Alumni (PA) 212. Jokowi pun mengakui, dirinya melakukan pertemuan di Bogor, Ahad (22/4) lalu.

Puluhan Ribu Jamaah Terancam Tak Berangkat JAKARTA (RP) – Meski ada 900 lebih penyelenggara perjalanan ibadah umrah (PPIU), banyak masyarakat mendaftar di travel umrah tidak resmi. Diperkirakan jumlahnya mencapai 50 ribu lebih. Akibat terbitnya regu-

lasi umrah baru, mereka terancam tidak bisa diberangkatkan. Travel umrah yang belum mengantongi izin dari Kementerian Agama (Kemenag) itumengadu ke Komisi VIII DPR, Rabu (25/4). Mereka enggan

disebut sebagai travel umrah ilegal. Tetapi lebih memilih disebut sebagai pra-PPIU. Saat menghadap DPR, mereka menggunakan bendera Aliansi Travel Muslim Indonesia (ATMI).

Pembina ATMI Ezon mengatakan, estimasi kasar saat ini ada 50 ribu calon jamaah umrah yang mendaftar melalui travel pra-PPIU itu. Dia mengatakan, dengan adanya regulasi Peraturan Menteri

 Baca Minta Halaman 11

SUBUH ZUHUR ASAR 04.50 12.13 15.30 MAGRIB ISYA 18.17 19.27 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Rachman ke Istana Sayap, sebelum melakukan kampanye dialogis

Menyikapi Perubahan Zaman Now Secara Proporsional SIAPA dalang yang menggerakkan kehebohan adanya era disruption, era digitalisasi, era destruktif? Tanpa sadar kita pun ikut latah membahasnya dan ikut-ikutan pula menggosip sesuai komunitas masing-masing dengan topik bahasan tentang era

Agama (PMA) 8/2018 tentang Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah, mereka terancam tidak bisa memberangkatkan umrah.  Baca Puluhan Halaman 10

RALAT

MEMBUKA CELAH ROMANTADA 3 LIVERPOOL (RP) – AS Roma masih bisa bermimpi. La Gazzetta dello Sport atau Il Corriere dello Sport menuliskan pada headline-nya pascaIl Lupi (julukan AS Roma) menelan kekalahan 2-5 (0-2)  Baca Membuka Halaman 10

AFP

SUJUD SYUKUR: Mohamed Salah melakukan sujud syukur setelah mencetak gol kedua Liverpool saat mengalahkan AS Roma 5-2 pada leg pertama semiinal Liga Champions di Anield Stadium, Rabu (25/4/2018) dini hari WIB.

Ada kekeliruan foto Kabid Keuangan Polda Riau Kombes Pol Ronny Azwawie di grais “Mutasi Pati/ Pamen di Riau” pada Riau Pos edisi 9 April 2018. Bersama ini kami terbitkan foto yang seharusnya. Atas kekeliruan itu, kami mohon maaf. Redaksi

TERPANTAU: Harimau Bonita saat terpantau kamera, beberapa waktu lalu.

 Baca Minyikapi Halaman 11

INTERNET

Anak Bonita Diperkirakan Berusia Setahun PEKANBARU (RP) - Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera (PRHS) Dharmasraya, Sumatera Barat, terus melakukan pemeriksaan medis terhadap harimau Bonita. Salah satu hasil pemeriksaan, 

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

terbukti harimau yang sudah menewaskan warga di Pelangiran (Indragiri Hilir) ini memiliki anak.  Baca Anak Halaman 11  TATA LETAK: MEGA


PRO-BISNIS

2

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

Laba Bersih Anak Usaha Astra Group Turun JAKARTA (RP)- Hingga kuartal I-2018, anak usaha Astra Group di sektor bisnis otomotif mengalami penurunan laba bersih sebesar 8 persen menjadi Rp2,1 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. “Penurunan tersebut disebabkan oleh meningkatnya kompetisi di pasar mobil,” ujar Direktur Utama Astra Internasional Prijono Sugiarto di Tower Astra Jakarta, Rabu (25/4). Prijono menjelaskan, penjualan mobil secara nasional meningkat tiga persen menjadi 292.000 unit. Namun, penjualan nasional mobil

DESYNTA NURAINI/JPG

KETERSEDIAAN PANGAN: Ketua Satgas Pangan Irjen Pol Setyo Wasisto (kiri) bersama Direktur Operasional Bulog Karyawan Gunarso (kanan) memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa ketersediaan Pangan jelang Ramadan, Idul Fitri dan Natal aman. Kepastian itu disampaikannya Rabu (25/4/2018).

Ketersediaan Pangan Dipastikan Aman Laporan JPG, Jakarta KETERSEDIAAN pangan menjelang bulan Ramadan hingga Idul Fitri dipastikan aman. Terutama beras yang merupakan bahan pokok. Amannya stok pangan diharapkan bisa meredam gejolak harga yang bisa terjadi menjelang Ramadan dan Idul Fitri nanti. Direktur Operasional Bulog, Karyawan Gunarso mengatakan, pihaknya telah mendistribusikan beras Bulog ke seluruh wilayah Indonesia. “Pokoknya kalau untuk keperluan sampai misalnya bulan Ramadan,

Idul Fitri, Natal, stok Bulog mencukupi,” ujarnya usai rapat Satuan Tugas (Satgas) Pangan di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Rabu (25/4). Pihaknya pun terus menekan harga beras agar sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditentukan oleh Kementerian Perdagangan. Yakni, harga beras medium di wilayah I sebesar Rp 9.450 per kilogram. “Tentu harapannya kalau bisa di bawah HET kenapa nggak,tapi target minimalnya HET,” sebut Karyawan. Sementara itu, Ketua Satgas Pangan Irjen Pol Setyo

Wasisto mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum menemukan adanya kecurangan di pasar. Kalaupun nantinya ada, Satgas Pangan akan melakukan upaya persuasif terlebih dahulu. “Kita akan cek apakah ini di atas HET karena faktor ketersediaan atau faktor distribusinya. Ini kami akan teliti dulu. Kami tidak serta melakukan penindakan,” jelasnya. Untuk stok daging sendiri, kata dia juga terbilang aman. Harganya memang untuk daging lokal masih di atas Rp100 ribu. Tapi pemerintah

memberikan alternatif dengan daging kerbau dan daging impor beku. “Harganya di tingkat pasar harus delapan puluh ribu. Kalau lebih akan ditindak. (Impor) dari India,” tutur Setyo. Terkait cabai, harganya masih sangat tinggi di beberapa daerah yang bukan penghasil. Seperti di Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Harganya di atas Rp50 ribu per kilogram. “Tapi nanti akan diupayakan dalam waktu dekat supaya bisa menurun dan terjangkau masyarakat,” imbuhnya.(dna/jpg)

Astra menurun sebesar 12 persen menjadi 142.000 unit yang disebabkan oleh kompetisi yang semakin ketat, sehingga pangsa pasar Astra menurun dari 57 persen menjadi 49 persen. “Grup telah meluncurkan 7 model baru dan 2 model revamp selama periode ini,” imbuhnya. Sementara, penjualan sepeda motor nasional meningkat empat persen menjadi 1,5 juta unit. Penjualan sepeda motor PT Astra Honda Motor (AHM) stabil sebesar 1,1 juta unit, ini disebabkan oleh pengelolaan inventori dalam rangka peluncuran beberapa model utama yang

mengakibatkan pangsa pasar AHM menurun dari 77 persen menjadi 73 persen. Di samping itu, Prijono menambahkan, PT Astra Otoparts Tbk yang merupakan bisnis komponen grup mencatat penurunan laba bersih sebesar 1 persen menjadi Rp146 miliar, meskipun terdapat kenaikan pendapatan sebesar 11 persen. “Penurunan laba bersih terutama disebabkan oleh penurunan kontribusi dari perusahaan patungan dan entitas asosiasi, yang terkena dampak kerugian translasi mata uang asing,” pungkasnya.(ce1/mys/jpg)

Kementan Jajaki Kerja Sama dengan Asprindo JAKARTA (RP)- Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriadi menyambut baik dukungan Asosiasi Pengusaha Bumiputera Nusantara Indonesia (Asprindo) yang berniat menjajaki kerja sama dengan Kementerian Pertanian (Kementan). Kerja sama ini untuk mendorong percepatan keberhasilan program pengentasan kemiskinan. “Asprindo ini kami harapkan sebagai mitra yang bisa menjadi booster untuk meningkatkan percepatan program pengentasan kemiskinan,” kata Agung saat audiensi dengan Asprindo, di Kantor Kementerian Pertanian Jakarta Selatan, Rabu (25/4). Sinergi program Kementan dengan Asprindo, lanjut

Agung, salah satunya diharapkan berperan sebagai pelaku yang bisa membuka akses pasar terhadap kelebihan produksi dari petani. Menurutnya, prinsip kerja sama ke depan dapat mempercepat target yang ingin di capai. Senada dengan Agung, Pengurus Asprindo Bidang Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Irwansyah mengatakan, Asprindo memiliki perwakilan di 34 provinsi dan 30 perwakilan di luar negeri. “Perwakilan kami di dalam dan luar negeri ini merupakan peluang yang besar untuk memasarkan produk pertanian. Untuk itu kami harap kolaborasi dengan Kementan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat ke bawah ini sangat strategis”

tambah Irwansyah. Sementara itu Sekjen Asprindo Pusat Hasminto Yusuf mengungkapkan, Asprindo telah melakukan pemetaan program khusus pertanian yang sejalan dengan misi Asprindo yaitu Program Bekerja (Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera) yang diusung Kementan. “Ini sejalan dengan misi besar Asprindo dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya. Dia mengungkapkan, program tersebut di antaranya adalah Program Pekarangan Pangan Berkelanjutan dan Diversiikasi Pangan. Dalam hal ini, Asprindo dapat berperan dalam riset serta pengembangan produk-produk pangan dan pertanian.(adv/jpg) ‎

Adhi Karya Bidik Bisnis Pengolahan Limbah Migas JAKARTA (RP)- PT Adhi Karya (Persero) Tbk membidik bisnis pengolahan limbah untuk sektor minyak dan gas maupun batu bara. Langkah itu ditempuh perseroan terkait dengan kontrak beberapa blok migas yang akan berakhir beberapa tahun mendatang. Direktur Operasi I PT Adhi Karya (Persero) Tbk Budi Saddewa Soediro mengatakan, ada beberapa peluang terkait dengan pengelolaan limbah dari beberapa blok migas yang masa konsesinya segera berakhir.

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

”Chevron berakhir 2018. Kemudian Blok Mahakam Total E&P sudah berakhir 2017,” ujar Budi belum lama ini. Beberapa kontrak blok migas juga berakhir pada 2022 maupun 2023. Sebut saja Petrochina, ConocoPhillips, dan British Petroleum. Bukan hanya sektor migas, potensi yang cukup besar juga berasal dari sektor pertambangan. Beberapa kontrak tambang akan selesai pada 2018 dan 2019. Menurut Budi, hal itu mengacu pada Undang-Un-

dang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. Terutama pasal 40 ayat 3 mengenai kewajiban untuk melakukan pencegahan dan penanggulangan pencemaran serta pemulihan atas kerusakan lingkungan hidup. Termasuk kewajiban pascaoperasi pertambangan. ”Potensinya sangat besar. Kalau kami hitung berdasar luasan yang tercemar, tercatat 800 area tercemar,” kata Budi. Total luas area yang tercemar mencapai 170 kilometer persegi. Volumenya 7-8 juta

meter kubik. Potensi secara keseluruhan bisa mencapai Rp176 triliun. Sekarang yang sudah jatuh tempo dan bisa dibidik perseroan sekitar Rp8,6 triliun. Pihaknya berharap pada semester kedua tahun ini, lini bisnis baru tersebut sudah bisa dijalankan. Rencananya, Adhi Karya menggandeng laboratorium ITB untuk pengolahan limbah. ”Kami sudah membidik beberapa perusahaan untuk target pengolahan limbah,” ujar Budi.(vir/c11/fal/jpg)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


PRo-BISNIS Â?Â? ­Â€  Â‚ ƒ Â? „

 � �

Â

Â?

Â

Â

Â? Â? Â? Â?

Â

Â

Â

‡Â?„ Â? Â„  Â… ‡„ ‚ “

   Â

ˆ ‹

 Â

 Â

‘‡† Š’“ �“† � „ � †

 Â

Â

‚ Œ� Ž � � Œ† Ž

 Â

……† ‡ˆ‰

Â

3

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

……Š …�†

   Â

 Â

ˆ­ Â? Â…Â? ˆ

 Â

 Â

Â

…�ˆ† �

 Â

Â

Â

Aliran Keluar Dana Asing Berlanjut Laporan JPG, Jakarta

MIFTAHULHAYAT/JPG

LIHAT KAIN: Istri Wakil Presiden Muidah Kalla (kiri) melihat kain usai membuka pameran Inacraft 2018 di JCC Assembly Hall Jakarta, Rabu (25/4/2018). Acara yang berlangsung selama lima hari (25-29/4/2018) ini diikuti oleh 1.395 peserta dari seluruh pelosok Tanah Air terdiri dari pengrajin, pengusaha, produsen, dan eksportir.

Emiten Besar Berpeluang Tambah Laba JAKARTA (RP) - Kinerja emiten-emiten yang masuk dalam indeks LQ45 beragam pada kuartal I 2018. Rata-rata emiten di sektor-sektor strategis seperti perbankan dan konstruksi masih menorehkan pertumbuhan. Namun, emiten di sektor lain seperti aneka industri dan consumer goods mencatat laba yang menurun. PT Waskita Karya Tbk (WSKT), misalnya. Perusahaan yang mengerjakan proyekproyek infrastruktur pemerintah itu mencatat laba bersih kuartal I 2018 sebesar Rp1,52 triliun. Melonjak 313,44 persen secara year-on-year (yoy). Pada periode yang sama 2017, laba WSKT Rp367,71 miliar. Kemudian, emiten perbankan seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatat

ANTRE: Warga antre mengambil akte lahir di Kantor Disduk dan Pencatatan Sipil, Sekupang, Rabu (25/4/2018). Warga berharap ruang tunggu diperluas supaya tidak menumpuk dan berdesakan di dalam.

kinerja keuangan konsolidasi untuk periode kuartal I 2018 yang sangat baik. Portofolio kredit meningkat 15 persen secara year-on-year (yoy) menjadi Rp 470 triliun dengan dana giro dan tabungan naik 11,3 persen menjadi Rp 451 triliun. Pertumbuhan laba bersih BBCA pun naik 10,4 persen menjadi Rp 5,5 triliun. �BCA berhasil mencapai kinerja bisnis yang positif sejalan dengan mendukung kebutuhan pembiayaan nasabah, tapi bisa mempertahankan pertumbuhan dana CASA (current account saving account),� ujar Presiden Direktur BBCA Jahja Setiaatmadja, kemarin. Di sisi lain, emiten aneka industri seperti PT Astra International Tbk (ASII) mencatat laba yang menurun.

Laba bersih ASII turun 2 persen (yoy) menjadi Rp4,98 triliun. Itu terjadi saat pendapatan perseroan masih tumbuh 14,43 persen menjadi Rp55,82 triliun. Presiden Direktur ASII Prijono Sugiarto mengungkapkan, Grup Astra mengalami penurunan kinerja pada sebagian segmen bisnisnya. Khususnya kinerja pada segmen otomotif roda 4 dan agrobisnis. Penurunan kinerja itu lebih tinggi daripada peningkatan kinerja pada segmen alat berat, pertambangan, konstruksi, dan energi. Namun, Prijono optimistis kinerja kali ini akan membaik. ’’Grup Astra akan terus mendapat keuntungan dari harga batu bara yang stabil, sementara persaingan di pasar mobil diperkirakan se-

KEGUGUPAN pasar keuangan tidak hanya terlihat dari bergejolaknya nilai tukar. Indeks harga saham gabungan (IHSG) kemarin anjlok cukup dalam, yakni 2,4 persen, menuju level 6.079,85. Investor asing mencatat jual bersih (nett sell) Rp 1,96 triliun di seluruh pasar. Dalam sepekan terakhir, asing juga mencatat nett sell Rp3,65 triliun. Beberapa hari belakangan, IHSG yang merupakan barometer papan utama pasar saham di bursa Jakarta memang sering bergerak di zona merah. Saham-saham di sektor keuangan terkoreksi paling dalam dengan penurunan 4,07 persen. Selain karena penguatan dolar AS, jebloknya IHSG kemarin dibayangi gejolak harga minyak dunia. Dari dalam negeri, sentimen datang dari panjangnya hari libur nasional pada Juni mendatang yang mengakibatkan dana investor di pasar modal tidak berputar hingga 2

pekan. �Saya rasa ini rekor bursa tutup selama itu tanpa ada kejadian luar biasa apa pun,� kata Dirut Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio di Jakarta kemarin. Ekonom he Institute for Development of Economics and Finance (Indef ) Bhima Yudistira menilai, pendalaman pasar keuangan sangat diperlukan. Sebab, ketika tertiup sentimen negatif, nilai tukar maupun indeks saham masih mudah terguncang. Akibatnya, dana-dana asing pun keluar. �Bagaimana tidak, 40 persen dana di pasar surat utang Indonesia itu milik asing. Lalu, di saham, 60 persen milik asing,� katanya. Dia menyarankan pemerintah dan regulator agar membuat instrumen yang terjangkau dan beragam sehingga mampu memperbanyak dana investor lokal, terutama investor ritel, untuk masuk di pasar modal dan surat utang. Sementara itu, untuk menjaga nilai tukar agar lebih stabil, BI masih kesulitan jika berharap pela-

ku ekspor dan impor menggunakan mata uang lain seperti baht hailand dan ringgit Malaysia untuk berbisnis. Yang paling mungkin baru yuan alias renminbi Cina yang menjadi favorit pebisnis. Sebab, likuiditasnya lebih banyak dan mudah dicari. �Tapi, niat BI untuk mengampanyekan mata uang selain dolar AS itu bagus, cuma efeknya masih jangka panjang sekali dalam memengaruhi permintaan dolar AS di pasar,� urainya. Direktur Treasury & International Banking PT Bank Mandiri Tbk Darmawan Junaid mengungkapkan, perbankan berupaya menyediakan likuiditas mata uang selain dolar AS. Di Bank Mandiri, transaksi dalam mata uang yuan merupakan valas kedua terbesar yang difasilitasi Bank Mandiri. Pa d a ku a r t a l I 2 0 1 8 , transaksi dengan mata uang yuan tumbuh 59 persen dari periode yang sama tahun lalu. Jumlahnya mencapai CNY 601 juta. (rin/ken/c10/ sof/das)

makin meningkat,� urainya. Dari sektor consumer goods, pada kuartal I 2018, laba PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) tergerus 6,21 persen menjadi Rp1,84 triliun. Penurunan laba terjadi seiring turunnya penjualan bersih, dari Rp10,84 triliun menjadi Rp10,75 triliun. Sedangkan harga pokok penjualan naik dari Rp5,22 triliun menjadi Rp 5,26 triliun. Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan, investor masih menilai kondisi emiten tahun ini akan lebih baik. Sebab, pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan meningkat di kisaran 5,1–5,4 persen. Pertumbuhan kredit juga diperkirakan mencapai double-digit.(rin/c7/fal/jpg)

Rp2.615 Triliun Pendanaan Proyek Strategis Pakai Uang Swasta

Membuka Sambungan dari hal. 1

ď Ž

JAKARTA (RP) - Pemerintah menetapkan 245 proyek ditambah tiga program strategis nasional. Untuk menggarapnya diperlukan anggaran sebesar Rp4.417 triliun. Sumber pendanaan terbesar dari swasta yang mencapai Rp2.615 triliun. Pendanaan dari APBN atau APBD menempati porsi paling kecil sebesar Rp547 triliun. Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Nasional (KPPIP) Wahyu Utomo mengatakan sumber pendanaan proyek strategis tersebut ada tiga kelompok. Selain dari dana swasta dan APBN serta APBD, juga meng-

Puluhan Sambungan dari hal. 1

ď Ž

ď Ž REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

gunakan dana dari BUMN maupum BUMD. ’’Sumber pendanaan dari BUMN atau BUMD mencapai Rp 1.254 triliun,’’ katanya saat menjadi pembicara di hee Kian Wie Lecture Series LIPI di Jakarta, kemarin. Wahyu menceritakan dari seluruh proyek dan program strategis tersebut, sudah ada yang selesai dikerjakan. Dia menuturkan pada 2016 telah selesai 20 proyek. Seperti jalan tol Gempol-Pandaan sepanjang 14 km. Kemudian pengembangan ban dara Soekarno-Hatta, ter masuk pembangunan terminal 3. Selain itu ada bendungan Nipah dan bend-

ungan Bajulmati di Jawa Timur. ’’Kemudian pada 2017 ada sepuluh proyek yang sudah selesai. Jadi total ada 30 proyek yang sudah selesai,’’ tuturnya. Sepuluh proyek yang selesai di 2017 diantaranya tol Mojokerto-Surabaya s epanjang 36,3 km, tol Soreang-Pasir Koja sepanjang 11 km, serta pembangunan beberapa pos lintas batas negara (PLBN). Dia menuturkan tahun ini diperkirakan ada 13 proyek strategis nasional yang selesai dibangun. Kemudian tahun depan ada 25 proyek yang sudah selesai. Wahyu menjelaskan dalam

pengerjalan proyek-proyek strategis ada sejumlah isu yang dihadapi pemerintah. Di periode 2016 isu yang mendominasi adalah pembebasan lahan (30 persen). Kemudian disusul isu perencanaan serta penyiapan (27 persen) dan isu pendanaan (25 persen). Sementara di periode 2017 isu perencanaan dan penyiapan mendominasi dengan 33 persen. Lalu isu pembebasan lahan 26 persen dan isu pendanaan 19 persen. Plt Kepala LIPI Bambang Subiyanto berharap dalam penggarapan proyek strategis itu ada pelibatan unsur peneliti.(rin/c7/fal/jpg)

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


INTERAKTIF

4

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081375350355

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Catut Foto Politisi PKS untuk Sebar Kebencian AKUN Twitter makLambeTurah (@ mak L amb e Tu rah ) mengunggah sebuah foto kolase. Gambarnya, seseorang dengan latar belakang tulisan dan logo Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Unggahan itu dilengkapi status kebencian tentang sosok Ibu Kartini. Sosok yang membuat status kebencian tersebut bernama Ahmada AL Fatih. Status kebencian yang ditulis akun Ahmada AL Fatih terhadap Kartini, yang kemudian disebarkan makLambeTurah, memang kebacut. Dalam statusnya, Ahmada AL Fatih mengatakan, �Kartini perempuan pemuas sex Belanda sekarang menjadi pahlawan. Pembodohan sejarah, sayang sekali‌ hahahah.� Melalui akun Twitter resminya, DPP

PKS menyatakan bahwa apa yang diunggah makLambeTurah merupakan hoaks. ’’Akun tersebut (Ahmada AL Fatih) membajak foto salah satu kader PKS Aceh Timur dengan nama Sayed Mansur,’’ tulis admin akun Twitter DPP PKS (@PKSejahtera). A h m a d a A L Fa t i h m e m a n g mem-posting foto-foto pria yang sepintas mirip kader PKS yang bernama Sayed Mansur Al-Idrus (f b. com/100010412464146). Beberapa posting-an Ahmada AL Fatih dan Sayed Mansur juga sama. Bukan hanya itu, keduanya juga berteman di Facebook. Jadi wajar kalau sempat ada yang mengira Ahmada Al Fatih merupakan orang yang sama dengan Sayed Mansur. (gun/c17/fat/jpg)

l

ILUSTRASI: IWAN SETIAWAN/RIAU POS

Dambakan Bangun Pasar Baru

Tajuk

rencana

Setelah Vonis Novanto MAJELIS hakim Pengadilan Tipikor Jakarta telah menjatuhkan vonis kepada mantan Ketua DPR Setya Novanto 15 tahun penjara dan denda Rp500 juta subsider tiga bulan kurungan. Hukuman ini termasuk berat karena hanya berbeda dua tahun dibandingkan tuntutan jaksa. Sebelumnya, jaksa KPK menuntut Novanto 17 tahun. Hampir tidak ada yang meringankan sang mantan ketua DPR yang selama ini dikenal licin itu. Yang meringankannya hanyalah sikap sopan selama persidangan. Itulah yang membuat hakim meringankan dua tahun. Tak lebih. Novanto dan jaksa KPK sama-sama pikir-pikir menyikapi vonis hakim ini. Belakangan, Novanto agaknya memilih banding karena merasa tak puas dengan keputusan hakim. Novanto mengaku tak paham di mana letak kesalahannya dalam kasus KTP elektronik yang membelitnya. Dia pun syok dengan vonis majelis hakim yang menurutnya sangat berat. Merasa tak bersalah pula yang menyebabkan dia kelihatan setengah hati ketika berusaha menjadi JC (justice collaborator). Padahal, jika diterima sebagai JC, hukumannya mungkin jauh lebih ringan seperti halnya yang dialami Nazaruddin. Novanto memang menyebut banyak nama dalam persidangan. Dia juga sopan dan tidak banyak perangai di

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

persidangan. Itulah yang disebutnya sudah kooperatif kepada KPK. Tapi status JC tetap tak diberikan KPK. Salah satunya karena Novanto tidak mengakui kesalahannya dalam kasus KTP elektronik ini. Dia merasa hanya menjadi korban, bukan pelaku sesungguhnya dalam proyek ini. Yang menarik, apa lagi setelah ini? Nama-nama besar jelas sudah disebut Novanto. Ada beberapa menteri dan gubernur yang diduga kecipratan dana KTP elektronik yang merugikan negara Rp2,3 triliun itu. Ada Puan Maharani, Pramono Anung, Ganjar Pranowo, dan beberapa nama lain. Belum lagi para pejabat di Kemendagri yang menjadi bagian penting dalam proyek KTP elektronik ini. Semua sudah disebut Novanto di persidangan. KPK harus bisa mengungkap semua yang berkaitan dengan ini. Jangan sampai kesan KPK hanya menindak satu entitas politik lalu membiarkan yang lain akhirnya terbukti. KPK harus menuntaskan kerja-kerja hukumnya. Kejar nama-nama yang diduga turut bermain. Uang negara telah hilang. Nama-nama yang bermain telah disebut. Tinggal KPK mau menuntaskan ini atau selesai sampai Novanto saja. Masyarakat masih menunggu, apakah kasus ini bergulir seperti yang digembar-gemborkan atau cukup sampai di sini.***

BAGANSIAPI-API (RP) - Plt Bupati Rokan Hilir (Rohil) Drs H Jamiludin sudah beberapa kali melihat bangunan pasar di Simpang Pedamaran Jalan Lintas Bagansiapi-api ke Ujung Tanjung dan jalan ke Jembatan Pedamaran, tepatnya di depan simpang tugu selamat datang. Kali ini Plt Bupati Rohil tersebut juga datang melihat dan meninjau pasar yang telah dibangun. Ia melihat keadaan los dan kios pasar bersama Kepala Satpol PP Suyadi dan Plt Kasubag Protokol Romi Syahputra SAp. Tampak juga Datuk Penghulu Labuhan Tangga Besar Hasanuddin, Selasa (24/4). “Kami memfungsikan bangunan yang sudah ada. Kebetulan pasar yang lama sudah padat tidak dapat menampung para pedagang sehingga menghambat lalu lintas pengguna jalan raya. Oleh sebab itu, kepala desa bersama masyarakat berembuk dan sepakat agar pedagang pasar yang lama dipindahkan ke bangunan pasar yang baru,� tutur Jamiludin. Dia menjelaskan, dengan demikian maka pedagang tersebut akan menjadi tertib berjualan dan kebersihan pasar terjaga, sehingga tidak ada lagi para pedagang berjualan di sembarangan tempat. “Pada prinsipnya pemerintah mengimbau kepada masyarakat, apapun persoalannya, pada intinya untuk kebaikan desa, masyarakat dan Bumdes,� ujar Jamiludin. Direncanakan agar Bumdes dapat diberdayakan untuk menangani pasar

Pak Pemkab Rokan Hilir, kami pedagang sangat mengharapkan tempat baru untuk berjualan karena pasar yang lama tidak bisa menampung kami lagi. WA:08535554XXX di desa. Dikatakannya, berdasarkan kunjungan yang pernah ia lakukan di sejumlah desa di Jawa, kebanyakan Bumdes mengelola pasar desa. “Kami harap Bumdes merupakan salah satu ujung tombak kepala desa untuk membuka lapangan pekerjaan di desa,� tuturnya. Bumdes diberdayakan agar mampu juga mengelola di bidang kepariwisataan desa sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat desanya. Seperti di Desa Labuhan Tangga Besar ini bisa di Danau Buatan, Jembatan Pedamaran dan tempat objek wisata desa lainnya. “Direncanakan pada Ahad 6 Mei 2018 mendatang akan diresmikan penggunaan Pasar Labuhan Tangga Besar ini,� jelasnya. Sementara itu, Datuk Penghulu Labuhan Tangga Besar Hasanuddin menegaskan bahwa sekitar lebih kurang 150 pedagang di pasar lama akan diarahkan

untuk berdagang di pasar yang baru. Sementara ruangan yang ada secara permanen di pasar baru sekitar 72. Sedangkan kekurangannya nanti akan di tempatkan di los pasar lainnya. “Diutamakan pedagang yang lama dipindahkan ke sini. Pada dasarnya cukup untuk semua para pedagang untuk berdagang di pasar yang baru ini,� kata Hasanuddin. Dikatakannya, para pedagang dapat menempati kios akan diatur kemudian sehingga semua pedagang mendapatkan tempat untuk berjualan. “Yang di dopan iko nanti untuk pedagang kain, sodangkan yang di ateh untuk pedagang omeh (emas, red). Kenapo dibuek untuk pedagang omeh? Toko omeh itu ibaratnyo barangnyo tidak bosa jadi para pemboli turun naik tidak tekono biaya buruh untuk mengangkek barangnya. Selain itu agar fokus di satu tompek ajo?� kata Datuk Penghulu Labuhan Tangga Besar Hasanuddin berlogat Melayu. Sementara itu, lanjutnya, bangunan pasar lama akan digunakan untuk balai pertemuan desa dan lapangan olahraga bagi pemuda. ‘’Kalau sudah diserahkan ke desa, maka bisa mengelolanya dengan anggaran desa. Sebab bangunan kabupaten tidak bisa menggunakan ADD tetapi jikalau sudah menjadi milik desa maka bisa menggunakan anggaran desa. Awak untuk membangun desa tapi bangunan masih bangunan kabupaten akhirnya awak masuk, tak tekojoan doh,� papar Hasanuddin.(fad)

Bina Anak sejak Dini Kami warga Kabupaten Kampar mendambakan dukungan TP PPK Kampar membina generasi muda. WA:08526528XXX

KAMPAR (RP) - Guna mencapai generasi yang siap dan bersaing tidak terlepas dari bagaimana mempersiapkan anak untuk masa depan yang cemerlang. Persiapan sejak dini untuk masa depan yang cerah dapat dilakukan dari hal yang kecil yang dimulai dari rumah sendiri. Salah satu contoh adalah bersalaman sebelum berangkat kerja atau sekolah sembari menyampaikan pesan. Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Nuraini Azis Zaenal pada acara sosialisasi pola asuh anak dan remaja (PAAR) yang diadakan di Aula Kantor Camat Kampar membenarkan hal tersebut, Rabu (18/4) . ‘’Selaku orang tua, hendaknya dapat mendidik anak agar dapat berlaku sopan dan santun. Hal inilah yang akan kami capai untuk menciptakan generasi yang baik di masa depan,’’ ujarnya. Pendidikan dan pesan moril bukan hanya disampaikan saat ini saja, namun lebih dari itu mulai dari dalam kandungan dengan memberikan asupan makanan maupun dengan rajin membaca ayat-ayat suci Alquran.

Pola pemberian gizi yang cukup saat sudah lahir sampai usia sekolah. ‘’Kita semua punya peran penting terhadap perkembangan mental dan isik anak yang dimulai dari orang tua, guru maupun lingkungan. Saya berharap kepada peserta dari seluruh PKK desa se-Kecamatan Kampar, semoga sosialisasi ini dapat mengambil manfaat dan dapat diterapkan serta disosialisasikan kepada yang lain,’’ ujarnya. Sementara itu, Camat Kampar Amri Yudo menyampaikan bahwa Kecamatan Kampar merupakan salah satu kecamatan yang komplit dengan berbagai problemnya. Salah satu adalah kenakalan remaja. ‘’Kami maklumi saat ini banyak dilihat dan dengar kenakalan remaja dan anak sekolah yang melawan kepada orang tua dan guru. Kesalahan ini terjadi, berkaitan dengan didikan dan pola asuh yang tidak tepat,’’ ujarnya. Semoga kegiatan ini dapat dijadikan jalan keluar dalam permasalahan yang dihadapi. Perlu adanya sinergitas antarlembaga yang mengurusi pendidikan anak.(rdh)

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN

ď Ž

ď Ž


KoMUNIKASI-BISNIS BRK Berkoordinasi dengan KPK Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru KOORDINATOR Wilayah II Sumatera Korsup Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Adlinsyah M Nasution beserta Deputi Pencegahan KPK Junet Ju-

naidi melakukan kunjungan kerja ke Bank Riau Kepri (BRK) guna mendukung pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) agar selalu dalam koridor transparansi, Rabu (25/4). KPK menyambut positif penerapan GCG pada bank berlogo tiga layar terkembang ini.

HUMAS BRK FOR RIAU POS

BERBINCANG: Koordinator Wilayah II Sumatera Korsup Pencegahan KPK Adlinsyah M Nasution beserta Deputi Pencegahan KPK RI Junet Junaidi, Dirut Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari beserta Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Eka Afriadi sertaKepala Bapenda Riau Drs H Indra Putrayana MSi berbincang usai kegiatan kunjungan kerja di Menara Dang Merdu BRK, Rabu (25/4/2018).

Hal itu akan didukung oleh KPK terkait dengan sosialisasi antigratiikasi yang menciptakan budaya antikorupsi dalam masyarakat, serta pejabat penyelenggara negara yang mewujudkan clean government dan good governance Kehadiran Koordinator Wilayah II Sumatera Korsup Pencegahan KPK Adlinsyah M Nasution beserta Deputi Pencegahan KPK RI Junet Junaidi disambut hangat oleh Direktur Utama BRK Dr Irvandi Gustari didampingi Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Eka Afriadi di ruang kerjanya. Selain itu, guna menjaga semangat pemberantasan korupsi, integritas serta transparansi Adlinsyah juga membahas tentang penerapan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Dalam pertemuan tersebut dibahas berbagai program yang terkait dengan GCG. KPK dalam menjalankan tugasnya akan selalu siap untuk memberi masukan dan mengkomunikasikan serta mengkoordinasikan segala sesuatunya sehingga BRK tetap selalu GCG. Dirut BRK Dr Irvandi Gustari menyambut baik kedatangan Koordinator Wilayah II Sumatera Korsup Pencegahan KPK Adlinsyah M Nasution beserta Deputi Pencegahan KPK Junet Junaidi, diharapkan ke depannya kedua belah pihak dapat bersinergi guna mencapai implementasi GCG yang baik.(aga)

ONE Halo, Inovasi Beneit Premium bagi Pelanggan Kartu Halo PEKANBARU (RP) - Telkomsel menghadirkan program ONE Halo bagi pelanggan Kartu Halo dengan memberikan beneit premium. Program ini menawarkan berbagai pilihan paket layanan kepada pelanggan untuk mengaktifkan paket Halo Fit, Halo Kick!, saluran langsung internasional dan roaming internasional yang dapat dinikmati dengan berbagai keuntungan lebih yakni bonus internet layanan 4G LTE dan konten hiburan dengan kuota yang lebih besar, serta bonus bicara dan SMS dengan jumlah yang lebih banyak. Executive Vice President Area Sumatera Paulus Djatmiko mengatakan, program ONE Halo merupakan langkah inovasi dari Telkomsel untuk pelanggan. ‘’Melalui berbagi paket pilihan yang lebih lengkap kami berharap pelanggan dapat menikmati berbagai keuntungan yang didapatkan pelanggan dari sejumlah pilihan paket yang kami berikan. Mengingat wilayah Batam yang berdekatan dengan sejumlah negara tetangga, kami juga memberikan paket SLI dan roaming internasional yang semakin beragam,’’ ujar Paulus, Rabu (25/4). Di Program ONE Halo pelanggan ditawarkan paket kartu Halo Fit dengan dua pilihan terdapat penawaran Halo Fit seharga Rp50 ribu dengan beneit 300 menit Plus ekstra kuota nelpon 100 menit ke sesama nomor Telkomsel dan 300 SMS hanya ke nomor Telkomsel saja. Selain itu pelanggan akan mendapatkan paket data dengan kuota sebesar 20MB plus bonus data sebesar 1 GB. Untuk pilihan paket Halo Fit seharga Rp60 ribu, pelanggan ditawarkan benefit paket data lebih besar dengan kuota 2.5GB plus bonus 1.5GB. Dan di paket ini pelanggan akan mendapatkan juga 50 menit plus bonus 100 menit nelepon serta 100 SMS yang kesemuanya dapat digunakan

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

5

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Store Manager Starbucks Pekanbaru Anesha Furqani (tiga kanan) foto bersama GM Operasional Riau Pos M Nazir Fahmi (dua kanan),GM Bisnis Ahmad Dardiri (kanan) dan pimpinan lainnya usai kunjungan di Graha Pena Riau, Rabu (25/4/2018).

Starbucks Jajaki Kerja Sama dengan Riau Pos PEKANBARU (RP) - Manajemen Starbucks Pekanbaru berkunjung ke redaksi Riau Pos di Graha Pena Riau, Rabu (25/4). Kunjungan manajemen Starbucks kali ini guna menyosialisasikan program yang akan dilaksanakan Starbucks sekaligus menjajaki peluang kerja sama antara kedua belah pihak. Store Manager Starbucks Airport SSK II, Anesha Furqani mengatakan, bertepatan dengan Starbucks Global Month of Service (GMoS) yang diselenggarakan setiap tahun di April, bulan ini Starbucks meluncurkan program StarCoach yang akan mulai dilaksanakan Kamis (26/4) pagi di lapangan Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru. “Pada kegiatan kali ini, kami menggandeng Asian Sports Academy (ASA Foundation). StarCoach merupakan sebuah program training of trainers (ToT) bagi para partners (karyawan) untuk mel-

atih siswa/i keterampilan hidup melalui edu-sports coaching clinic di dua bidang olahraga populer, yaitu sepakbola dan bola basket,” katanya. Melalui StarCoach, lanjut Anesha, partners akan dilatih untuk menjadi pelatih unggul bagi para siswa/i melalui tiga tahap pelatihan yaitu train the trainers, player coaching, dan mini-competition. Melalui program ini, Starbucks akan membina lebih dari 10.000 siswa/i yang berusia mulai dari 12 -14 tahun dari 10 kota besar di Indonesia. “Untuk itu kami perlu dukungan Riau Pos untuk mempublikasikan kegiatan ini agar lebih banyak diketahui masyarakat,” ujarnya. Dalam pertemuan tersebut, juga sempat dibahas mengenai rencana pihak Starbucks yang akan menambah gerainya di Pekanbaru yang direncanakan berlokasi di daerah Panam. Gedung Graha Pena Riau menjadi salah satu

lokasi yang akan dijajaki lebih lanjut lagi karena lokasinya yang strategis dan juga dekat dengan perkantoran serta perumahan dan juga akses jalan dari dan ke Sumatera Barat. Menyikapi hal tersebut, General Manager (GM) Bisnis Riau Pos Ahmad Dardiri yang didampingi GM Operasional M Nazir Fahmi mengatakan, Riau Pos akan selalu siap untuk membantu publikasi kegiatan Starbucks. Apalagi dengan jangkauan Riau Pos yang mencakup 12 kabupaten/kota di Riau, maka kegiatan yang dipublikasikan akan lebih cepat diketahui masyarakat Riau. “Riau Pos siap untuk membantu Starbucks mempublikasikan kegiatannya. Termasuk jika nanti Starbucks akan membuka gerai baru di Graha Pena, kami akan sangat mendukung dan menyediakan space terbaik,” ujar Ahmad Dardiri.(sol)

Gelar Iven Terbaik di Food World CS Mal

TELKOMSEL FOR RIAU POS

PELUNCURAN PROGRAM: Dari kiri, GM Sales Regional Sumbagteng Telkomsel Ihsan, Executive Vice President Area Sumatera Paulus Djatmiko, COO PT Erafone Artha Retailindo Jong Woon Kim dan GM Account Management Sumatera Roeswandi berjabat tangan usai peluncuran program ONE Halo, Rabu (25/4/2018).

untuk sesama nomor Telkomsel saja. Di program ini ekstra kuota telepon ke sesama Telkomsel dan bonus data di semua jaringan berlaku enam bulan sesuai periode tagihan. Pada program ONE Halo ditawarkan juga beneit lain dari Paket Halo Kick! Cukup berlangganan dengan Rp60 ribu pelanggan akan mendapatkan 50 menit telepon plus 100 SMS, kuota internet sebesar 1GB plus 1GB dan ditambah bonus kuota internet promo sebesar 4GB juga diberikan bonus kuota 5GB yang dapat digunakan untuk HOOQ, VIU dan MusicMAX. Beneit lainnya, pelanggan juga akan mendapatkan tambahan Telkomsel Poin pada paket Halo Kick! Sebesar 150 poin yang diberikan secara bertahap selama tiga bulan, di mana tiap bulannya pelanggan akan mendapatkan 50 poin. Tidak hanya itu di pilihan paket Halo Kick! Pelanggan juga akan mendapatkan tambahan saldo TCash sebesar Rp25 ribu di bulan ketiga yang diberikan ketika pelanggan melakukan pembayaran tagihan Kartu Halo. Bagi pelanggan kartu Halo, pro-

PEKANBARU (RP) - Ciputra Seraya (CS) Mal kembali menghadirkan iven-iven terbaik dan spesial bagi pengunjung setianya. Mengambil venue di Food World lantai tiga, CS Mal akan menghadirkan turnamen bergengsi Mobile Legends Bang Bang yang akan berlangsung mulai 25 hingga 27 April mendatang. Public Relation Ciputra Seraya Mal Rindi Sri Marilin, Rabu (25/4) mengatakan, turnamen yang kali pertama diselenggarakan oleh Food World CS Mal terbatas hanya untuk 32 slot tim yang akan memperebutkan

hadiah total jutaan rupiah, untuk setiap tim yang keluar sebagai pemenang yang player-nya berhasil keluar sebagai MVP (most valiable player). Pendaftaran turnamen spesial ini terbuka untuk umum hanya membayar biaya registrasi Rp100 ribu per tim, dengan satu tim terdiri dari 5 orang dan 1 cadangan di kassa 1 Food World CS Mal. Spesialnya lagi, bagi setiap tim yang telah membayar biaya registrasi juga akan mendapatkan voucher makan persembahan Food World yang dapat digunakan di seluruh tenant Food World.

Selain itu, CS Mal juga menggekar Expo Yamaha Musik Pekanbaru yang juga berlangsung di lantai UG CS Mal, dengan menghadirkan beragam performance dari talenta-talenta terbaik siswa-siswi Yamaha Musik Pekanbaru ini yang berlangsung sejak 20 hingga 29 April 2018. “Yang paling spesial lagi, di ekspo ini juga yang menghadirkan beragam alat musik ini juga masih memberikan hadiah langsung emas 24 karat untuk pengunjung setia CS Mal yang membeli piano Grand atau Upright Yamaha,” jelasnya.(cr2)

gram ONE Halo juga memberikan kemudahan untuk pelanggan menikmati paket hemat Sambungan Langsung Internasional (SLI) cukup menekan *111*13#. Terdapat dua pilihan kode akses, yakni 01017 untuk panggilan ke luar negeri dengan kuota telepon sebanyak 30 menit per hari dengan harga paket Rp3.500 dengan batas waktu penggunaan hingga jam 23.59 (waktu setempat) dan pembelian paket dapat dilakukan lebih satu kali dalam sehari. Untuk pilihan kode akses 007 pelanggan akan mendapatkan kuota telepon selama 200 menit SLI plus bonus 1.000 menit pangilan domestik yang masa penggunaannya berlaku selama satu bulan dengan harga paket hanya Rp110 ribu saja. Bagi pelanggan yang melakukan roaming khusus di Singapura dan Malaysia, di program ONE Halo memberikan solusi kepada pelanggan dengan menghadirkan paket talk mania roaming dengan pembelian paket seharga Rp 50 ribu di *266*33# untuk mendapatkan beneit 100 menit per 7 hari. (hen)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

Puluhan Klub Trail Ambil Bagian di Honda Fun Action Week 2018 PEKANBARU (RP) - Puluhan klub motor trail di Kota Bertuah ambil bagian dalam Honda Fun Action Week 2018 yang diselenggarakan Riau Pos dan Honda Capella Dinamik Nusantara (CDN) di Lapangan Kuning Jalan Tuanku Tambusai, Sabtu (28/4) mendatang. Manager Divisi Riau Pos Event Organizer Irjon Suera saat ditemui dalam technical meeting bersama sejumlah klub motor trail mengatakan, hampir semua klub motor trail ikut ambil bagian da-

lam iven ini. Apalagi iven ini dipastikan berbeda dengan kompetisi lainnya yang pernah diikuti oleh para pecinta motor trail. Selain Fun Race Game, iven ini juga mengadakan test ride Honda CRF150 standar on track untuk masyarakat, dan juga para rider yang ikut dalam kompetisi ini, serta contest photobooth yang memperebutkan total hadiah jutaan rupiah. “Kali ini para rider dan tim akan diuji kekompakannya dalam menyelesaikan

pertanyaan serta kecepatan dalam mengendarai si kuda besi yang harus menempuh banyak rintangan di area pertandingan. Nantinya setiap klub diperbolehkan untuk mendaftarkan lebih dari satu tim, dengan maksimal lima tim di setiap klubnya,� katanya. Selain itu, syarat pendaftaran Fun Trail Game yaitu setiap tim terdiri dari 10 orang dengan 3 rider dan 7 support tim di dalamnya. Kemudian setiap tim wajib menyediakan maksimal 3 motor trail

modiikasi trail atau normal, dan untuk body protector akan disiapkan oleh panitia. Lomba kali ini akan menggunakan sistem kualifikasi atau gugur, dan setiap tim akan menyelesaikan 3 lap dengan 1 rider di setiap lapnya. “Peserta dapat melihat lokasi race, Jumat (27/4) untuk menyesuaikan kondisi lapangan dan menjajaki trek yang akan dilewati. Untuk info lebih lanjut hubungi Rhey 0823 83935703, dan Dodi 0812 2795 9545,� ujarnya.(cr2)

CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

FOTO BERSAMA: Manager Divisi Riau Pos Event Organizer Irjon Suera (enam kanan) foto bersama dengan perwakilan klub motor trail yang ambil bagian dalam iven Honda Fun Action Week 2018 usai technical meeting di Graha Pena Riau, Rabu (25/4/2018).

RAKA DENNY/JPG

EKSPOR PERDANA: Presiden Joko Widodo melepas ekspor perdana Mitsubishi Xpander ke Filipina di IPC Car Terminal, Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (25/4/2018).

Filipina Tujuan Ekspor Perdana Xpander Laporan JPG, Jakarta PELAKU industri otomotif tanah air kembali mengukuhkan perannya sebagai basis produksi otomotif di ASEAN. Rabu (25/4) Mitsubishi Motors meresmikan ekspor perdana produk MPV Xpander ke beberapa negara di kawasan Asia Tenggara. Filipina menjadi awalan. Mitsubishi menegaskan, peningkatan produksi akan dilakukan seiring dengan berkembangnya pasar domestik dan ekspor. Seremoni ekspor perdana Mitsubishi Xpander dihadiri Presiden Joko Widodo bersa-

ma Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang ditemani Chief Executive Mitsubishi Motors Osamu Masuko di Terminal Indonesia Port Corporation (IPC), Tanjung Priok, Jakarta, kemarin. Presiden Jokowi mengapresiasi langkah Mitsubishi Motors yang kali pertama mengekspor produknya secara massal ke luar negeri dari Indonesia. �Ekspor dan investasi, itu yang selalu saya ulang-ulang. Karena dua hal ini adalah kunci penting untuk kemajuan ekonomi Indonesia,� ujar Jokowi. Jokowi menegaskan, pemerintah akan terus mendor-

ong kemudahan berinvestasi, terutama bagi industri yang berorientasi ekspor. Pada 2017, lanjut Jokowi, ekspor Indonesia tumbuh 16,2 persen dengan surplus perdagangan 11,8 miliar dolar AS. �Tapi, kami akan terus mendorong agar lebih tinggi lagi dan bisa melompat lebih maju lagi,� ujarnya. Mitsubishi Motors tak hanya menyasar pasar ASEAN sebagai tujuan ekspornya. Namun, untuk gelombang pertama, negara pertama yang menjadi sasaran adalah Filipina. Sebab, Masuko menyebutkan, permintaan yang cukup tinggi berasal

dari negara tersebut. Sampai saat ini permintaan tercatat sekitar 3.000 unit. Sebagai tahap awal, baru 400 unit Xpander yang akan dikirim ke Filipina. �Ada 400 unit Xpander yang akan dikirim ke Filipina. Kami bakal ekspor 30 ribu unit dalam setahun untuk Filipina dan akan diikuti Thailand, Vietnam, lalu disusul Timur Tengah, negara-negara Afrika, serta Amerika Latin,� jelas Masuko. Lantas, bagaimana Mitsubishi menyiasati permintaan domestik yang kini antrean indennya masih sekitar empat bulan? Men-

jawab hal tersebut, Masuko menegaskan, pasar domestik akan tetap menjadi fokus Mitsubishi. Menurut dia, ekspor yang dilakukan Mitsubishi pun terbilang cukup terlambat mengingat rencana awal adalah Januari. �Karena permintaan pasar domestik yang tinggi, ditunda sampai hari ini (kemarin, red) karena indennya cukup panjang di Indonesia,� ujarnya. Mitsubishi juga berencana menggeber kapasitas produksi. Dari semula 5.000 unit per bulan, kini ditingkatkan menjadi 8.000 unit per bulan. Lalu ditargetkan pada Juli bisa

10.000 ribu unit per bulan. �Jadi, kami tetap mengedepankan yang dalam negeri dahulu, namun tidak menutup untuk pasar ekspor. Perbandingan hasil produksinya nanti 70 persen didistribusikan ke dalam negeri, sisanya ekspor,� ujar Masuko. Jumlah investasi yang digelontorkan untuk penambahan produksi tidak dijabarkan dengan perinci. Tetapi, Masuko memberikan gambaran bahwa peningkatan produksi 10.000 unit bakal memerlukan penambahan tenaga kerja sekitar 400 karyawan. Penambahan produksi

tersebut diprediksi Masuko bisa menyerap investasi sekitar JPY 1 miliar atau sekitar Rp126 miliar. �Kami harus melihat kondisi atau perkembangan lebih lanjut untuk penambahan investasi lagi,� ucapnya. Sampai saat ini, Xpander mencatatkan pemesanan hingga 66.000 unit di pasar domestik. Penjualan MPV Mitsubishi bermesin 1.500 cc tersebut dalam dua bulan terakhir, yakni Februari dan Maret, mampu menempel ketat dan bahkan unggul tipis atas kompetitor terkuat di kelasnya, yakni Toyota Avanza.(agf/c25/sof/kom)

KTT Bersama ITA Riau Baksos Pembangunan Masjid PEKANBARU (RP) - Komunitas Trail Tenayan (KTT) bersama Ikatan Trail Adventure (ITA) Riau, Ahad (22/4) menyelenggarakan bakti sosial (baksos) trail adventure untuk membantu pembangunan Masjid AI Mursalin Jalan Simpang Badak Kulim Pekanbaru. Sekretaris Pelaksana baksos Trail Adventure Andi S alias Lebo, Rabu (25/4) menjelaskan, kegiatan baksos kali ini sengaja dilaksanakan sebagai sarana silaturahmi sesama pecinta motor trail dan juga untuk membantu pembangunan masjid yang ada di Provinsi Riau. Lebih dari 200 peserta yang terdiri dari berbagai komunitas pecinta motor Trail ikut dalam aksi sosial ini. “Kami mengundang

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

BAKSOS: Sekretaris Pelaksana Baksos Trail Adventure Andi S alias Lebo (dua kanan) bersama member KTT dan ITA Riau menyerahkan bantuan kepada Ketua RW 06 Deli Zarman (dua kiri) untuk pembangunan Masjid AI Mursalin Jalan Simpang Badak Kulim, Pekanbaru, Ahad (22/4/2018).

seluruh komunitas pecinta motor trail di Provinsi Riau untuk gabung dalam kegiatan mencari amal ini. Apalagi dengan insert sebesar Rp50 ribu sudah bisa ngetrail

bareng sambil beramal untuk pembangunan masjid di lokasi sekitar,� katanya. Adi berharap, dengan kegiatan ini bisa saling memperkuat hubungan

silaturahmi antara sesama pecinta motor trail di Provinsi Riau, dan dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya. Selain itu, Wakil Sekjen ITA Riau Kaliman Siregar SH mengatakan, lebih dari 48 klub se-Riau yang tergabung dalam ITA Riau ikut ambil bagian dalam iven mencari amal ini. Semua ini, juga salah satu misi dan visi ITA Riau untuk membantu pemerintah serta pihak keamanan saat terjadi bencana alam. “Ini salah satu cara kami untuk menyambung silaturahmi sekaligus membantu sesama yang memerlukan, karena ITA Riau bukan hanya milik kami para member, tapi juga milik masyarakat Riau,� jelasnya.(cr2)

Kampanye Negatif Sawit Pengaruhi Penurunan Harga TBS PEKANBARU (RP) - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit penetapan ke-17 April 2018 periode 25 April 1 Mei mengalami penurunan pada setiap kelompok umur. Dengan jumlah penurunan terbesar adalah pada kelompok umur 10-20 tahun yang mengalami penurunan sebesar Rp56,62 per kg, sehingga harga TBS periode saat ini menjadi Rp1.826,24 per kg. Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan perkebunan Riau, Ferry HC mengatakan, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Di mana untuk faktor internal, penurunan harga TBS pekan ď Ž REDAKTUR: KAMARUDDIN

ini dipengaruhi oleh penurunan harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data. “Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp82,67 per kg, Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp296,77 per kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp65,45 per kg,

dan Asian Agri Group mengalami penurunan sebesar Rp108,73 per kg dari harga pekan lalu,� katanya. Sedangkan untuk harga jual kernel, lanjut Ferry, Sinar Mas Group mengalami penurunan sebesar Rp385,10 per kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp220,00 per kg, dan Asian Agri Group mengalami pe-

nurunan sebesar Rp280,21 per kg dari harga pekan lalu. Untuk faktor eksternal disebabkan oleh diskriminasi terhadap minyak sawit masih saja terjadi. Terakhir dilakukan oleh jaringan supermarket Inggris Iceland Co yang melakukan kampanye untuk menghentikan penggunaan minyak sawit pada merknya pada akhir 2017. “Termasuk juga rencana India untuk kembali mengerek pajak impor CPO juga semakin membebani pergerakan harga CPO, bahkan kabar tersebut menutupi sentimen kenaikan permintaan menjelang Ramadan. Faktor-faktor ini menyebabkan pergerakan harga CPO menjadi menurun,� jelasnya.(sol)

CR2/MIRSHAL/RIAUPOS

SEMINAR: Kasi lmunisasi Kemenkes RI dr Made Yosi Purbadi MKM menerangkan materi seminar medis Measles Rubella yang ditaja RS Awal Bros Pekanbaru, Rabu (25/4/2018).

RS Awal Bros Inisiasi Seminar Medis Measles Rubella PEKANBARU (RP) - RS Awal Bros Pekanbaru bersama Kementerian Kesehatan Indonesia, Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Riau dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Riau, Rabu (25/4) menggelar seminar Medis Measles Rubella (MR). Seminar berlokasi di Awaloeddin Function Hall lantai A RS Awal Bros Pekanbaru dihadiri Direktur RS Awal Bros Pekanbaru dr Nurhidayati Endah Puspita Sari MARS, Ketua SMF Anak RS Awal Bros Pekanbaru dr Yasmi Malano SpA, Ketua IDAI Riau dr Deddy Satriya Putra SpA (K), Ketua IDI Riau dr Zul Asdi SpB M Kes. Hadir juga Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Dra Hj Mimi Yuliani Nazir Apt MM, dan narasumber yang berpengalaman di bidangnya yaitu Kasi lmunisasi Kemenkes RI dr Made Yosi Purbadi MKM, Sekretaris lDAl Riau dr Riza Yesfri, SpA, dokter Spesialis

Anak RS Awal Bros Pekanbaru dr Yuslinah Almadja MSc SpA beserta ratusan peserta seminar medis lainnya. Direktur RS Awal Bros Pekanbaru dr Nurhidayati Endah Puspita Sari MARS mengatakan, bersama pihak terkait sengaja menggelar seminar medis tentang Measles Rubella ini mengingat Agustus dan September ini, Provinsi Riau akan melaksanakan imunisasi virus Rubella kepada balita hingga anak di usia minimal 15 tahun ke bawah. “Kegiatan ini masuk dalam salah satu visi dan misi RS Awal Bros yaitu mencegah angka kesakitan yang ada di Provinsi Riau. Apalagi vaksin Rubella ini masuk dalam program pemerintah, sehingga bila dilaksanakan RS Awal Bros akan berkoordinasi dengan Puskesmas setempat untuk menyalurkan vaksin virus Rubella ini,� katanya. Saat ini, masyarakat di Provinsi Riau khususnya para

orang tua sudah banyak yang mempertanyaan vaksinasi virus Rubella. Ini menjadi salah satu bukti bahwa masyarakat sudah mulai paham akan bahaya dan pentingnya imunisasi virus Rubella untuk buah hatinya. Selanjutnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Dra Hj Mimi Yuliani Nazir Apt MM menjelaskan, saat ini secara dunia, pada tahun 2000 angka kematian akibat virus Rubella tercatat sebesar 562 ribu per tahun. Sedangkan 2014 angkanya sudah mulai menurun sebesar 150 ribu per tahun dengan persentase sebesar 314 per hari, dan 13 orang per jam. Dengan adanya seminar yang ditaja RS Awal Bros Pekanbaru ini merupakan langkah awal pemerintah dan RS Awal Bros Pekanbaru untuk menyosialisasikan program sebelumnya dengan melakukan imunisasi campak Rubella yang berlangsung Agustus hingga September mendatang.(cr2) ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

ď Ž

ď Ž


AKTIVITAS

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

7

Pelaku Ekraf Sambut Baik Pelatihan Kriya Dispar Riau Laporan FEDLI AZIS, Pekanbaru

Irjon Suera (enam dalam di Graha Pena Riau,

PELAKU ekonomi kreatif menyambut baik dilaksanakannya kegiatan Pembinaan Pelaku Ekonomi Kreatif Berbasis Media, Desain dan Iptek, yang digelar oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Riau, 18–23 April 2018. Kegiatan yang diikuti 26 orang peserta dari 12 kabupaten/kota se-Riau dilaksanakan di Kota Pekanbaru dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Sarif Alamsyah (23), pelaku ekonomi kreatif, yang juga peserta dari Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) merasa terbantu dengan pelatihan yang dilaksanakan itu. Menurutnya karena di era masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) para pelaku ekonomi kreatif harus mengikuti perkembangan informasi terkini agar bisa menghadapi perubahan yang begitu cepat terutama di bidang iptek. “Kegiatan ini sangat baik. Para peserta yang mengikuti pembinaan mendapat ilmu yang tentunya sangat bermanfaat. Di antaranya tentang motivasi usaha, pengenalan potensi diri pelaku usaha, pengembangan potensi diri pelaku usaha, life cycle produk, pengembangan produk ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal dan berorientasi ekspor, prinsip entrepreneur,

manajemen usaha yang menyangkut SDM, pembukuan, pemasaran dan produksi,” kata Sarif Alamsyah. ”Selain itu, kami juga dapat lebih memahami tentang seni kerajinan tangan rotan dan anyaman dari narasumber yang berkompeten, sekaligus menggelar pameran hasil karya kami di Banjarmasin Kalimantan selatan,” tutur peserta pembinaan pelaku ekonomi kreatif Dispar Riau, Sarif Alamsyah. Di Kota Pasirpengaraian, Kabupaten Rokan Hulu nantinya, Syarif akan mencoba mengaplikasikan dan menyebarkan ilmu yang didapat selama mengikuti pelatihan kepada sesama pelaku ekonomi kreatif. Hal ini guna memberikan motivasi agar bisa berdampak terhadap peningkatan ekonomi di daerahnya. “Di era milineal ini, kami juga akan mencoba melakukan terobosan memasarkan produk secara digital, baik itu melalui media sosial, situs web, dan e-commerce (transaksi melalui internet, red) supaya kami tidak ketinggalan,” paparnya. Ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep di era ekonomi baru, yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi yang utamanya. Kegiatan ini akan berkembang dan harus didukung dengan

DISPAR RIAU FOR RIAU POS

HASIL KARYA: Pelaku ekonomi kreatif menunjukkan hasil karyanya, belum lama ini.

keberadaan industri kreatif sebagai landasannya. Seiring berjalannya waktu, perkembangan ekonomi saat ini telah sampai pada taraf ekonomi kreatif, sehingga dihadapkan dengan konsep ekonomi informasi di mana informasi menjadi hal yang utama dalam pengembangan ekonomi itu sendiri. Kepala Dinas Pariwisata Provin-

si Riau Fahmizal Usman, Rabu (18/4) lalu, pada saat membuka sekaligus menjadi narasumber pada acara tersebut di Pekanbaru mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan Bidang Ekonomi Kreatif Dispar Riau ini sebagai upaya memberikan memotivasi bagi para pelaku ekonomi kreatif di Provinsi Riau. ‘’Kegiatan pem-

binaan yang diselenggarkan saat ini, fokus kepada pemanfaatan teknologi di bidang kriya yang memanfaatkan potensi lokal yaitu rotan dan anyaman, sehingga memiliki kreasi dan nilai jual tersendiri, serta mendorong para pelaku ekonomi kreatif agar dapat menyerap konsep-konsep kekinian,’’ katanya.

Pada bidang ekonomi kreatif memiliki 16 subsektor yaitu, aplikasi dan pengembangan permainan, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, fashion, ilm, animasi dan video, fotograi, kriya, kuliner, musik, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, dan yang terakhir televisi dan radio.(ifr)

Dispar Gelar Riau Food Festival di Kuantan Singingi

PEMATERI: Salah seorang pemateri pada Riau Food Festival di Kuantan Singingi, Rabu (25/4/2018).

DISPAR RIAU FOR RIAU POS

osi Purbadi MKM menerangkan Pekanbaru, Rabu 06 Deli Zarman (dua kiri) untuk pembangunan Masjid

BANDUNG (RP) - Mahasiswa Prodi Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Riau (Unri) melaksanakan studi banding (stuban) ke Universitas Padjadjaran (Unpad), Rabu (25/4). Kegiatan ini didampingi beberapa dosen, yakni Dr Okta Karneli MSi, Dra Ruzikna MSi dan Frini Karina Andini SAB MAB. Stuban bertujuan untuk menjalin silaturahmi dan mengembangkan kerja sama antara Himpunan Mahasiswa Administrasi Bisnis (Himabisnis) Unri dan Himpunan Mahasiswa Administrasi Bisnis (Himabis) Unpad. Begitu juga untuk para dosen dalam pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi. Acara berlangsung di Aula Pascasarjana Fisip Universitas Padjadjaran, Jalan Bukit Dago Utara, Bandung, Jawa Barat. Rombongan disambut oleh Ketua

Prodi Administrasi Bisnis Unpad Dr Arianis Chan SIP MSi, Ketua Prodi Pascasarjana Administrasi Bisnis Dr Margo Purnomo SIP MM serta perwakilan mahasiswa. Pihak Administrasi Bisnis Unri diwakili oleh Dra Ruzikna MSi dan Dr Okta Karneli MSi. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa Administrasi Bisnis semester IV,VI dan mahasiswa yang tergabung di Himabisnis. ‘’Dengan adanya studi banding ini diharapkan kedua belah pihak dapat menjalin kerja sama yang sifatnya bisa memberikan kontribusi dalam pengembangan keilmuwan dan potensi akademik mahasiswa,’’ ujar Dr Okta Karneli MSi. Pertemuan diawali penyajian dari Unpad oleh Dr Arianis Chan SIP MSi dilanjutkan penyajian dari Himabis Unpad serta sharing informasi dari pihak Administrasi Bisnis Fisip Unri oleh Dra Ruzikna MSi dan diakhiri

dengan diskusi. Dalam kesempatan itu Himabisnis Unri mengundang Himabis Unpad di Konferensi Nasional Ikatan Mahasiswa Administrasi Bisnis Indonesia (IMABI) yang akan diadakan di Unri sebagai tuan rumah, pada 21-29 Juli 2018. Kegiatan ini juga dilengkapi dengan ield trip ke industri makanan di Kota Bandung, yaitu Ina Cookies. Perusahaan yang mempekerjakan kurang lebih 700 karyawan ini menyambut Himabisnis Unri dengan ramah untuk melihat langsung proses produksi cookies, praktik membuat cookies dan sharing manajemen. “Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan feedback yang besar bagi mahasiswa dengan melihat langsung proses produksi serta sharing manajemen dengan pihak Ina cookies,’’ ujar Frini Karina Andini SAB.(rif/c)

TIM DOSEN ADBIS UNRI FOR RIAU POS

Ekonomi Kreatif Dandun Wibawa. Riau Food Festival kali ini bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Kuantan Singingi dan didukung Caraka. Sengaja bekerja sama dengan stakeholder terkait guna menggerakkan seluruh potensi untuk mendorong dan menggesa pertumbuhan kuliner khas daerah. Selain sebagai upaya menyediakan pilihan oleh-oleh khas daerah, kegiatan ini juga dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif. ‘’Kami menyadari masyarakat sudah banyak membuat dan memiliki kreativitas kuliner, hanya saja masih terbatas keperluan sendiri. Padahal kalau dikemas akan menjadi lahan usaha yang menjanjikan. Melalui pelatihan demikian inilah, diharapkan mampu mendorong dan mengembangkan usaha masing-masing,’’ tambah Dandun.(fed/ifr)

Mahasiswa Prodi Administrasi Bisnis Fisipol Unri Stuban ke Unpad

FOTO BERSAMA: Himpunan Mahasiswa Administrasi Bisnis Fisipol Unri berfoto bersama saat kegiatan studi banding di Unpad, Bandung, Rabu (25/4/2018). 

PEKANBARU (RP) - Dinas Pariwisata Riau kembali mengadakan Riau Food Festival. Kali ini di Kabupaten Kuantan Singingi pada 25-27 April 2018. Kegiatan dipusatkan di Gedung Wanita Kuantan Singingi. Riau Food Festival di Kabupaten Kuantan Singingi mengangkat olahan berbahan baku pisang kepok, coklat, ubi kayu dan beras ketan. Kegiatan yang digelar selama tiga hari ini dibimbing Chef Primanto Widarnomo (Jakarta), Dinawati (Ikaboga-Riau), Rahmad Hamdi (Abji-Riau) dan Lena (Kuantan Singingi). Road show Riau Food Festival ini sengaja mengangkat potensi lokal untuk dijadikan oleh-oleh guna menopang pariwisata Riau. ‘’Pariwisata Riau berkembang pesat, tentu harus ditopang dan ditunjang keperluan pengunjung (wisatawan) dari bentuk suvenir (cenderamata) sampai makanan khas dan oleh-oleh,’’ ujar Kabid

 REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

AFIAT ANANDA/RIAU POS

DISKUSI: Ketua PWNU Riau Rusli Ahmad saat melaksanakan diskusi terkait persiapan kedatangan Presiden RI Joko Widodo bersama Kapolda Riau Irjen Pol Nandang beserta jajaran di Mapolda Riau, Rabu (25/4/2018).

Panitia Lakukan Rapat Teknis dengan Polda Persiapkan Kedatangan Presiden PEKANBARU (RP) - Panitia pelaksana hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) yang ke-92 terus melaksanakan sejumlah persiapan. Kegiatan yang terpusat di Kota Pekanbaru itu nantinya akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo. Panitia merasa perlu persiapan yang sangat matang. Termasuk perihal keamanan dan ketertiban kegiatan nantinya. Demikian disampaikan Ketua PWNU Riau Rusli Ahmad kepada Riau Pos, Rabu (25/4). Ia menceritakan, sejak pagi pihaknya sudah melakukan persiapan dengan Kepolisian Daerah (Polda) Riau beserta jajaran. ‘’Pagi kami rapat teknis bersama Ditlantas Polda

Riau. Membicarakan masalah kedatangan nahdiyin dari luar Riau. Soalnya hari ini saja sudah 316 mobil yang masuk,’’ ucapnya. Untuk itu perlu pengamanan dari pihak kepolisian. Dari hasil rapat teknis, Polda Riau berjanji akan melakukan pengawalan masa NU yang berasal dari luar Pekanbaru. ‘’Memang jumlah nahdiyin sangat banyak. Lembaganya saja mencapai 34. Dai kami ada ribuan. Guru kami puluhan ribu. Belum lagi santri. Maka dari itu perlu rasanya kami berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk keamanan,’’ucapnya. Selain itu, pihaknya juga sempat melaksanakan rapat bersama Kapol-

da Riau Irjen Pol Nandang beserta perwira menengah (pamen) Polda Riau. Rapat tersebut membahas teknis pengamanan nantinya. Karena pada 8 Mei nanti kegiatan apel akbar NU menjaga NKRI akan dihadiri oleh Cak Imin selaku panglima santri. Kemudian hadir juga Wakapolri Komjen Pol Drs Syafruddin yang akan bertindak sebagai inspektur upacara pada kegiatan apel akbar. Selanjutnya, akan ada tausiah bersama Ustaz Abdul Somad. ‘’Kami perkirakan puncak kedatangan warga NU pada 9 Mei. Karena di samping memperingati hari lahir, kegiatan itu akan dihadiri Presiden RI Joko Widodo. Sekaligus pelantikan PWNU,’’ paparnya.(nda/c)  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


8

SHOW&SELEBRITI

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

MASAYU ANASTASIA

Masih Trauma pada Pernikahan KEGAGALAN rumah tangganya dengan Lembu Wiworo Jati, membuat Masayu Anastasia trauma. Meski telah memiliki kekasih, Masayu Anatasia tak ingin terburu-buru untuk naik ke pelaminan. “Belum sih (akan menikah lagi, red), karena masih trauma dan maksudnya enggak mau keulang (gagal berumah tangga, red) kedua kalinya. Jadi kami jalanin aja dulu dan sama-sama saling mengenal,” tutur Masayu Anastasia saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan. Menurut ibu satu anak ini, dirinya ingin pernikahan keduanya tak berakhir di pengadilan. “Karena ini bukan suatu hal yang enak dan bukan enteng diulangi lagi. Jadi benar-benar lebih kayak nyari visi dan misi komunikasi,” jelasnya. “One day kalau aku sudah menikah lagi aku pengen-nya enggak kerja. Fokus urus anak

INTERNET

dan keluarga,” sambungnya. Masayu mengklaim sudah mendapat restu dari anak semata wayangnya. Bahkan, kedua orang tua pun ikut medukung hubungannya dengan pria yang berstatus duda itu. “Justru Samara suka sama yang aku kenalin. Tanggapan orang tua sendiri baik-baik saja. Bagaimana pun juga yang jalanin kan anaknya,” ujarnya.(jpnn/fed)

ANGGUN C SASMI KAPANLAGI.COM

BUNGA CITRA LESTARI

Selektif Pilih Lipstik B

UNGA Citra Lestari (BCL) adalah penyanyi sekaligus aktris yang sangat memperhatikan penampilan. Dalam setiap kesempatan, dia tidak bisa jauh dari item-item kecantikan. Salah satu barang yang pasti selalu dibawanya adalah lipstik yang dipilihnya sangat selektif. “Aku senang make-up, harihari selalu pakai. Sampai milih yang cocok sama aku, apalagi lipstik,” kata BCL, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (25/4).

Mengingat pentingnya lisptik baginya, pelantun “Sunny” itu pun tertarik menjalin kerja sama dengan ESQA Cosmetics. Kolaborasi ini kemudian menghasilkan produk kosmetik terbaru yakni ESQA x BCL Lip Liquids. Menurut BCL, dia tertarik meluncurkan lipstik karena memang suka dan brand itu selalu dipakainya. “Mempunyai kerja sama dengan produk kosmetik sebelumnya belum pernah. Akhirnya kerja sama karena emang suka dan

aku cocok, tekstur dan warnanya, apalagi dijamin halal,” ujarnya. Sementara itu, ESQA Cosmetics yang merupakan brand lokal dibangun oleh Cindy Angelina dan Kezia Toemion senang bisa berkolaborasi dengan BCL. Menurut keduanya, BCL adalah sosok perempuan yang komplit. Mulai dari sebagai perempuan berkarir, hingga jadi seorang ibu dan istri. “BCL adalah salah satu perempuan yang menginspirasi,” jelas Cindy.

“Jadi koleksi ini, warna Bunga semua yang milih sampai logo. Image BCL sama ESQA sesuai banget,” imbuh Kezia. ESQA x BCL Lip Liquids terdiri dari tiga varian warna. Mulai dari Lust dengan merah, Finesse dengan light nude colour, dan Suave dengan dusty pink. Produk ini menurut BCL cocok untuk menemani berbagai aktivitas para perempuan. “Aku pikir produk ini cocok untuk perempuan Indonesia,” tutup BCL.(jpg/fed)

AFGAN

Bawa Penggemar ke Nuansa 90-an SETELAH sukses dengan lagu “Heaven” sebagai pembuka single dari album Dekade, kini Afgan hadir dengan suguhan terbarunya berjudul “Love Again”. Lewat lagu ini, dia ingin mengajak seluruh penikmat musik Indonesia untuk mengenang kembali perasaan cinta lama dengan nuansa musik 90-an. Nuansa beat RnB khas 90-an yang menyatu dengan vokal dari seorang Afgan membuat lagu “Love Again” sangat menyenangkan. Hal itu pula yang membuatnya memilih lagu ini untuk single selanjutnya. “Ini salah satu lagu favorit saya di album Dekade, karena di lagu ini saya benar-benar bisa menampilkan musik yang saya sukai,” kata Afgan, Rabu (25/4). Menurut pria ini, lagu “Love Again” adalah bentuk kerinduannya terhadap musik 90-an. Sebab dari masa kecil hingga remaja dia mengonsumsi musik serupa. “Lagu ini menjadi semacam throwback. Karena musik seperti ini lah yang sering saya dengar-

kan saat kecil dan kurang lebih mempengaruhi gaya bermusik saya hingga hari ini. Dan sejak awal, saya sudah mempercayakan Kitut untuk membuat progressive chord ke dalam lagu ini. Karena selama kerja bareng sama Kitut, saya perhatikan Kitut selalu bisa memberikan elemen RnB 90-an ke dalam musik yang saya inginkan,” jelasnya. Tidak hanya itu, dalam penggarapannya Afgan memastikan lirik yang ada di lagu ini pun bisa membawa pendengarnya kembali ke musik pop 90-an. Dia dan Mhala sengaja mencari kata-kata yang biasa digunakan lagu-lagu di 90-an agar lebih terasa lagi kesan throwback-nya. “Di lagu ini saya sengaja mengusung tema yang cukup sedih di bagian lirik tapi musiknya up beat yang bikin semangat. optimisme, mungkin adalah satu kata yang bisa menggambarkan lagu ini. optimis kalau seseorang yang pernah dicintai bisa kembali bersama lagi,” ucap Afgan. Menggunakan lirik berbahasa

Inggris dan Indonesia, lagu ini mampu menjadi anthem bagi mereka yang masih dalam penantian cinta lama. Menurut Afgan, lagu ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang masih mengharapkan perasaan yang sama dengan sang mantan kekasih. “Perasaan yang mungkin banyak dialami oleh banyak orang”, ungkapnya. Awalnya, Afgan sempat ragu untuk memasukan lagu “Love Again” ke dalam album Dekade. Setelah bolak-balik revisi dan dibuat dua versi musik, akhirnya dia mantap memasukan lagu ini ke dalam album Dekade. Untuk melengkapi single ini, Afgan dan Upi Guava telah membuat sebuah visual yang cukup unik untuk video klip lagu “Love Again”. Pada video lagu ini, Afgan akan tampil berbeda dengan pakaian-pakaian tema 90-an. Tidak hanya itu, dia pun tampil dengan koreografi yang enerjik dalam video klip.(jpg/fed) INTERNET

Puji Suara Maria Simorangkir ANGGUN C Sasmi dibuat kagum saat mendengar suara merdu Maria Simorangkir, juara Indonesian Idol 2018. Penyanyi internasional ini tak menyangka suara merdu tersebut keluar dari mulut perempuan 16 tahun. Diakui Anggun, Maria mempunyai teknik vokal yang bagus. Beberapa judul lagu yang sulit dinyanyikan berhasil dibawakan oleh Maria. “Luar biasa banget, dia bisa menyanyikan lagu yang punya kualitas tinggi, kayak “Never Enough”. Apalagi buat seusia dia ya,” ucap Anggun. Ibu satu anak ini bahkan ingin bertemu dan bisa melihat langsung penampilan

INTERNET

Maria. “Aku kepingin lihat dia la ng su ng. L agu “ Ne v e r Enough” yang kualitasnya sangat tinggi, bisa kamu bawain, aku bisa nangis mungkin kalau di depan mata langsung,” puji pelantun lagu “Mimpi” ini. (jpnn/fed)

AVENGERS

Bioskop Kewalahan Layani Penggemar SERIAL film Avengers: Infinity War tayang perdana di seluruh bioskop tanah air mulai, Rabu (25/4) kemarin. Antusiasme penggemar Superhero Marvel di seluruh dunia juga terjadi di Indonesia. Bioskop-bioskop di Indonesia pun sempat kewalahan menghadapi antusiasme penggemar ilm itu. “Sejak mulai dibuka presale memang antusiasme sudah terlihat, ini kita website sampai crash,” jelas Head of Marketing CGV Cinemas, Wisnu Triatmojo, Rabu (25/4). Tak hanya website CGV Cinemas, beberapa bioskop lain, seperti XXI dan Cinemaxx pun mengalami hal yang sama. Sejak pagi, pemesanan tiket melalui online terkendala karena

banyaknya akses di saat bersamaan demi mendapatkan Avengers: Ininity War. “Dari pagi nggak bisa melayani pembelian online, sempat ngobrol sama teman-teman dari Cinemaxx dan XXI juga katanya sama (error). Sampai saat ini, pembelian hanya bisa dilakukan melalui yang telah kerja sama, seperti GO-TIX dan distributor sejenis,” lanjutnya menjelaskan. Menurut Wisnu, pembelian secara manual (datang langsung ke bioskop) tentu saja bisa dilakukan. Namun, harus rela mengantre lama dan pasrah dengan jam-jam penayangan yang tersisa. Film yang dibintangi oleh Robert Downey Jr dan kawan-kawan itu rupanya mengundang animo besar dari masyarakat semua kalangan, semua usia.(jpg/fed)

THE ROLLING STONES

Siapkan Lagu Baru Jelang Tur KABAR baik untuk penggemar band rock, The Rolling Stones. Sang vokalis, Mick Jagger mengatakan bahwa dia sedang menulis materi baru menjelang tur Inggris mendatang. “Saya sedang menulis saat ini,” kata Mick Jagger kepada Independent IE dalam wawancara baru-baru ini, seperti dilansir NME, Rabu (25/4). Ikon rock itu memastikan bahwa karya yang ditulisnya akan menjadi bagian he Rolling Stones, dan bukan untuk perilisan Mick Jagger sebagai penyanyi solo. Sebab, menurutnya The Rolling Stones tetap menjadi prioritas. “Saya hanya menulis. Saat ini terutama untuk The Rolling Stones,” ucapnya. Belum banyak bocoran yang disampaikan Mick Jagger soal  REDAKTUR: FEDLI AzIS

mengungkapkan bahwa he Rolling Stones belum punya niat untuk bubar atau mengakhiri kebersamaan dalam band tersebut. “Saya belum benar-benar memikirkan tentang rangkaian pertunjukan ini sebagai tur terakhir kami, jujur. Akan ada titik ketika kita tidak ingin melakukannya lagi, tetapi saya tidak memikirkan tentang itu (bubar, red) musim panas ini,” jelas Mick Jagger kepada he Sunday Post.(jpg/ fed) INTERNET INTERNET

lagu baru tersebut. Dia juga masih merahasiakan kapan lagu tersebut akan dirilis. Tetapi, The Rolling Stones akan melakukan tur Inggris pada 22 Mei di Stadion London.

Mick Jagger dan rekan akan beraksi sedikitnya dalam delapan pertunjukkan. Beberapa waktu lalu, sang vokalis sempat  TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


KULINER

Riau Pos

l KAMIS 26 APRIL 2018

9

riaupos.ladies@gmail.com

Laporan: SITI AZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI PERKEMBANGAN kue bolu memang terbilang pesat. Masing-masing negara, biasanya memiliki inovasi dengan kue dengan tekstur lembut ini. Tak terkecuali Indonesia. Baru-baru ini, ada bolu jenis swissroll atau bolu gulung yang viral lho Ladies. Bagi kamu pengguna Instagram, tentu tahu dong swissroll kekinian yang mengguncang dunia media sosial. Yap, bolu gulung viral tersebut adalah Hurricane Swissroll Cake. Bolu gulung ini juga dikenal dengan nama Typoon Swissroll. Dari namanya, yang terbayang pertama kali tentunya topan atau badai ya. Nggak salah kok kalau Ladies mem-

ď Ž

ď Ž

ď Ž REDAKTUR: FEDLI AzIS

bayangkan hal tersebut. Karena memang ada kaitannya dengan si bolu nan nikmat ini. Dinamakan Hurricane sendiri memang karena bolu gulung ini memunculkan motif garis-garis mengelilingi bagian la. Garis tak beraturan tersebut memang terlihat seperti typoon ataupun angin ribut. Salah satu wanita yang turut mempopulerkan Hurricane Swissroll Cake ini adalah Lina Gui. Sejak beberapa waktu lalu ia mulai memposting hasil baking-nya yang berupa Hurricane Swissroll Cake. "Saya juga tidak tahu siapa yang pertama kali memviralkan cake ini. Saya pribadi awalnya searching di youtube resep Hurricane Swissroll Cake. Resep yang saya gunakan merupakan milik @zhen-zhen08. Saya coba eksekusi dan posting. Ternyata banyak yang suka dan rebaking," ujarnya. Resep milik Zhen-zhen tersebut kemudian dia modiikasi kembali bahan dan beberapa takarannya. Guna menyesuaikan dengan suhu oven yang ia miliki. Lina mengaku, untuk menghasilkan Hurricane Swissroll Cake yang cantik memang perlu ketelitian. Dia sendiri sempat beberapa kali mencoba sampai akhirnya menghasilkan motif hurricane yang sempurna. Awal mencoba memang hasilnya sudah terlihat bagus. Tapi motifnya masih belum rapi sesuai dengan harapannya. Lantas ia pun terus mencoba. Sampai akhirnya dikali ketiga membuat, barulah motif hurricane yang atraktif mampu dihasilkan.

"Tantangannya adalah saat menghasilkan motif. Kita harus berhati-hati agar bisa menarik garis yang baik demi motif yang cantik," sambung pemilik akun Instagram @linagui.kitchen ini. Motif tersebut dihasilkan dari penarikan garis setelah adonan dari dua warna dituang ke wadah. Adonan pertama biasa menggunakan warna alami kue tanpa pewarna. Kemudian ditimpa dengan sepertiga adonan yang sudah diberi pasta atau pewarna makanan. Setelah dituang, loyang harus dihentak satu kali agar gelembung udara keluar. Proses penuangan lapisan kedua ini juga nggak sembarangan Ladies. Agar tidak merusak lapisan bawah, kamu harus pelan-pelan dan hati-hati saat menuangkannya. Setelah dituang, kamu juga harus menghentak loyang sebanyak satu kali. Nah, saat kedua lapis adonan sudah berada di loyang, barulah kemudian pembuatan motif dapat dilakukan. Pertama, Kamu harus menyiapkan gagang sendok atau sumpit. Gagang tersebut yang kemudian Kamu gunakan untuk menarik garis di dalam adonan. Pastikan ujung gagang menyentuh loyang ya Ladies. Caranya, tarik garis vertikal dari kiri atas ke arah bawah. Lalu geser ke kanan sedikit, tarik lagi ke arah atas. Lakukan hingga bagian ujung loyang. Setelah itu, lakukan hal yang sama. Tapi garis yang ditarik adalah garis horizontal. Tarik garis horizontal dari kiri atas ke arah kanan terus ke bawah. Tarik lagi garis horizontal ke

@riaupos_ladies

arah kiri dan seterusnya sampai selesai. "Banyak hal yang harus diperhatikan saat membuat Hurricane Swissroll Cake. Terutama saat menarik garis motif. Tips paling penting adalah, setelah selesai menarik garis vertikal dan horizontal, tidak perlu dan tidak boleh menghentakkan loyangnya lagi. Karena menyebabkan garis yang sudah ditarik menjadi tidak sempurna," sambungnya. Ladies hanya perlu memanggangnya langsung di dalam oven. Agar garis-garis yang sudah dibuat tidak rusak karena goyangan ataupun hentakkan lain yang disengaja ataupun tidak disengaja. Dia melanjutkan, jika ingin roll cake-nya tidak berkulit, maka Ladies tidak perlu menggunakan api atas. Cukup api bawah saja. Sebaliknya, jika menginginkan roll cake yang berkulit, kamu boleh menggunakan api atas pada 5-10 menit terakhir saat proses pemanggangan. Untuk pilihan rasa dan warna, bisa disesuaikan dengan selera. Yang jelas dua warna yang dipilih disarankan bukan warna yang tone nya mirip. Karena hurricane yang dihasilkan tidak terlihat. Seperti yang dibuat Lina, kamu bisa memadukan warna natural adonan cake dengan matcha, taro, cokelat,

red velved dan warna menarik lainnya. Sedangkan untuk isian, bisa disesuaikan lagi dengan warna dan rasa cake yang Kamu pilih. Bisa cokelat, strawberry, blueberry, keju, buttercream dan lain sebagainya. Dari segi rasa, roll cake ini bisa dibilang juara. Teksturnya yang super lembut membuat siapa saja yang mencicipinya ingin lagi dan lagi. So, terbukti kan kalau Hurricane Swissroll Cake ini bukan hanya menang tampilan cantik saja. Tapi rasanya juga fenomenal lho Ladies. Pasca viralnya cake ini, diakui Lina memang banyak sekali wanita dari penjuru Indonesia yang tertarik untuk mencoba membuatnya di rumah. Hasilnya bermacam-macam. Ada yang langsung berhasil ada pula yang belum sempurna. Namun, bagi Lina hal tersebut adalah hal biasa. Jangan putus asa untuk mencoba ya Ladies. Jangan kapok kalau ingin sukses. Resepnya sendiri bisa kamu dapatkan dari media sosial. Tinggal mencari dengan tanda pagar atau #hurricaneswissroll maka bermunculanlah resepresep cake viral ini. Tinggal disesuaikan dengan bahan baku dan peralatan yaang kamu miliki. Berminat mencoba? Atau justru ingin membeli yang sudah jadi saja? Semua tergantung padamu Ladies. (fed)

ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


10 PRo-SUMATERA Polisi Bongkar Produksi Sabu Rumahan Riau Pos

KAMIS, 26 APRIL 2018

Laporan JPG, Payakumbuh JAJARAN kepolisian Polsekta Payakumbuh, Polres Limapuluh Kota, Sumatera Barat mengungkap adanya pengolahan bahan-bahan berbahaya yang diduga untuk membuat narkotika jenis sabu-sabu atau amfetamin di kawasan Kelurahan Tiakar, Kecamatan Payakumbuh Timur, Kota Payakumbuh. “Seorang tersangka yang diduga meracik narkotika jenis sabu-sabu, kami amankan bersama sejumlah barang bukti zat berbahaya yang di-

gunakannya,” terang Kapolres Payakumbuh, AKBP Edras S didampingi Kapolsekta Payakumbuh, Kompol Russirwan, Rabu (25/4). Meski awalnya masih ragu dengan temuan dan kandungan bahan yang ditemukan di rumah tersangka saat penggeledahan, Sabtu(21/4) dini hari lalu, namun hasil penyelidikan BPoM menyatakan barang yang ditemukan tersebut positif amfetamin atau sejenis narkoba. Pengungkapan tersebut

berawal dari informasi masyarakat terkait adanya praktik pengolahan bahan berbahaya menjadi sabu-sabu di kawasan Tiakar. Informasi itupun menjadi perhatian serius Polsekta Payakumbuh yang dipimpin AKP Russirwan bersama Satuan Intelkam Polres Payakumbuh bersama Kasat, AKP Tarmizi. Sehingga dilakukan upaya penyelidikan hingga dilakukan penangkapan terhadap salah seorang tersangka berinisial R, 40, yang merupakan salah

seorang oknum pemangku adat bergelar datuak bersama teman perempuannya berinisial, FSR, 16 di Kawasan Tiakar, Kecamatan Payakumbuh Timur. Petugas kepolisian melakukan penggeladahan terhadap tersangka dan kendaraan yang digunakannya. Namun tidak berhasil menemukan barang bukti narkotika. Hanya saja saat digiring ke kediaman tersangka, polisi menemukan sejumlah barang mencurigakan. Peralatan dan bahan-bahan kimia tak wajar ditemukan di dalam rumah tersangka. Se-

hingga memperkuat dugaan, hingga aparat kepolisian terus menelusuri dan mencari barang bukti yang berkaitan dengan pengolahan narkotika. “Semua barang bukti di atas meja ini digunakan tersangka untuk membuat amfetamin. Hingga saat ini kami terus melakukan pengembangan. Sejauh ini tersangka mengaku masih sebatas konsumsi pribadi,” terang Kapolres AKBP Endras S. dihadapan wartawan saat jumpa pers, kemarin. Hasil penyidikan polisi terhadap tersangka yang saat

ini mendekam di Mapolsekta Payakumbuh itu, produksi sabu-sabu sudah dipelajari dan dieksperimenkan selama dua tahun. Namun dua bulan terakhir sudah membuahkan hasil dan dikonsumsi. Sementara berdasarkan pengakuan tersangka, dirinya belajar membuat amfetamin melalui media teknologi informasi internet. Setiap bahan dan kandungan yang dimiliki zat-zat berbahaya itu diolah dengan campuran-campuran sesuai kandungan yang dimiliki. Olah Air Aki, Isi Baterai

hingga Soda Api Semua bahan yang diracik menjadi amfetamin tersebut terlihat sangat tak lazim untuk dikonsumsi. Dipastikan adukan bahan berbahaya tersebut jika tidak dengan perhitungan matang akan sangat berbahaya reaksinya. Kapolres Payakumbuh bersama Kapolsekta didampingi Panit 1 Reskrim Polsekta Payakumbuh, Ipda. Aiga Putra, Humas Polsekta, Aiptu menyebutkan, sejumlah bahan berbahaya diakui tersangka diperoleh secara online.(fdl/das)

Denda PBB-P2 Akan Dihapus

DALIL HARAHAP/JPG

ANTRE: Warga antre mengambil akte lahir di Kantor Disduk dan Pencatatan Sipil, Sekupang, Rabu (25/4/2018). Warga berharap ruang tunggu diperluas supaya tidak menumpuk dan berdesakan di dalam.

BATAM (RP) - Pemerintah Kota Batam tengah mempersiapkan rencana penghapusan denda Pajak Bumi Bangunan Perkotaan dan Pedesaaan (PBB P2). Insentif ini sedang dibahas di Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Batam. Kepala BP2RD Batam Raja Azmanzyah menyebutkan yang direncanakan dihapus yakni denda PBB P2 dalam kurun waktu tahun 1994 hingga tahun 2010. Hal ini dilakukan guna mempermudah pemerintah menjaring piutang dari jenis pajak tersebut. “Kami merangsang ini untuk menggali piutang pajak. Ini sama yang dilakukan di Bintan,” ucap Raja, Rabu (25/4). Sementara denda dihapus, ia menegaskan pokok piutang tetap akan ditagih dan tetap akan tercatat sebagai piutang Pemko Batam. Insentif denda pun kelak akan beragam, selain ada denda yang dihapus penuh, dalam beberapa kasus hanya akan diberi potongan pembayaran. “Pokoknya tetap kami tagih. Dendanya nanti

juga akan ada yang hanya di diskon 25 persen, 50 persen, 75 persen hingga 100 persen,” paparnya. Terkait rencana ini, ia mengaku belum mendapat gambaran dari piutang yang akan hilang yang bersumber dari denda PBB P2. Ia juga mengaku tidak hafal berapa total perhitungan dari denda PBB P2, termasuk besaran piutang dari PBB P2. Namun oktober 2017 lalu, Raja menyebutkan Pemko Batam memiliki piutang sebesar Rp300 miliar dari PBB P2. Ia mengiyakan hal ini, namun angka ini muncul dari kasus beberapa lahan yang overlapping atau tumpang tindih. Seperti ada lahan yang sudah dipecah. Namun lahan induk (sebelum dipecah) masih tercatat atau belum terhapus, alhasil masih tercatat sebagai objek pajak. ‘’Iya ini (Rp300 miliar) denda dan pokok. Tapi belum dipastikan karena ada juga yang tak jelas siap penanggung jawabnya. Ini kami analisis, mana yang double,” paparnya.(yui/rng/ gas/adi/jpg)

LIHAT KAIN: Istri Wakil Presiden Muidah Kalla (kiri) melihat kain usai membuka pameran Inacraft 2018 di JCC Assembly Hall Jakarta, Rabu (25/4/2018). Acara yang berlangsung selama lima hari (25-29/4/2018) ini diikuti oleh 1.395 peserta dari seluruh pelosok Tanah Air terdiri dari pengrajin, pengusaha, produsen, dan eksportir.

Didominasi Pekerja Cina-Malaysia Datangi Kantor Bupati, KPK Sorot Pokir DPRD PALEMBANG (RP) - Ribuan tenaga kerja asing (TKA) yang saat ini bekerja di wilayah Provinsi Sumatera Selatan. Sepanjang 2017 lalu, Kantor Imigrasi (Kanim) Klas I Palembang mencatat ada 1.376 pekerja asing yang mencari nafkah di Bumi Sriwijaya. Mereka tersebar di enam daerah, yakni Palembang, ogan Ilir, oKI, Banyuasin, Muba dan Prabumulih. Dari jumlah tersebut, dominan pekerja asal Cina dan Malaysia. “Kalau untuk saat ini (2018), jumlah WNA yang tercatat ada di wilayah Imigrasi Palembang sebanyak 401 orang,” kata Kepala Kanim Klas I Palembang, Budiono Setiawan, kemarin. ‘’Data itu menurutnya baru data sementa-

ra, belum keseluruhan. Petugas kami masih terus melakukan pemutakhiran di keenam wilayah yang dinaungi,” tambahnya. Diakui Budiono, beberapa tahun terakhir, jumlah TKA terus meningkat. Mereka bekerja pada sektor pendidikan, perkebunan, pertambangan hingga proyek pembangunan swasta maupun pemerintah. “Hampir semua bidang ada. Kebanyakan menempati posisi sebagai tenaga ahli, manajer atau supervisor,” ungkapnya. Budiono menjelaskan, 401 TKA yang ada di wilayah Kanim Palembang saat ini berasal dari 33 negara. Baik asal benua Asia, Eropa, Afrika dan Australia. “Cina dan Malaysia men-

dominasi,” tandasnya. Untuk Cina 179 orang dan Malaysia 57 orang. Di posisi ketiga dari India 24 orang. “Sampai akhir tahun, saya perkirakan akan lebih dari tahun lalu,” imbuhnya. Untuk mengantisipasi lolosnya TKA ilegal, pihaknya secara rutin melakukan patroli dan razia. Sasarannya, tempat yang disinyalir sebagai tempat tinggal atau loksai bekerja pekerja asing tersebut. “Rutin razia setiap pekan. Sifatnya kejutan atau dadakan, sehingga peluang bocor kecil,” cetusnya. Imigrasi juga terus menjalin komunikasi dengan pihak ketiga atau agen yang menjadi penjamin dari WNA ataupun TKA itu. Efektivitas cara ini terbukti. Sepanjang tahun lalu, ada 61 WNA yang diamankan karena

melanggar izin keimigrasian. Tindakan yang diberikan berupa deportasi dan masuk dalam daftar cekal untuk waktu tertentu. Kasi Wasdakim Kantor Imigrasi Klas I Palembang, Raja Ulul Azmi Syahwali menambahkan, pihaknya juga melibatkan instansi terkait. Baik itu kepolisian, TNI, Badan Intelijen Strategis (BAIS). Semua tergabung dalam tim pengawasan orang asing (Timpora). “Tim sudah turun untuk mengecek ke arah Talang Buluh, tapi tidak ditemukan adanya TKA,” tambah Azmi. Sebelumnya, 28 Desember 2017 dilakukan razia ke kawasan Banyuasin dan proyek jembatan Musi VI. “Kami berharap masyarakat dapat berpartispasi aktif memberikan informasi,” imbuhnya.(jpg)

Membuka Celah Romantada 3 Sambungan dari hal. 1 atas Liverpool, saat leg pertama semiinal Liga Champions di Anield, Liverpool, Rabu (25/4) dini hari WIB. Lima gol dari trio SMF (Mohamed Salah, Sadio Mane dan Roberto “Bobby” Firmino) yang mampu menembus jala gawang Alisson Becker sudah diperkirakan bakal terjadi. Salah lewat brace-nya masing-masing menit ke-36 dan 45, begitu pula Bobby di menit ke-61 dan 69, plus gol Mane di menit ke-56. Sayangnya, Edin Dzeko dan Diego Perotti mengais lagi mimpi romantada (pukul balik) episode ke-3-nya di Liga Champions musim ini dengan golnya masing-masing pada menit ke-81 dan 85. Gol Perotti terjadi dari titik putih. Sama dengan romantada sebelumnya, atas Shakhtar Donetsk (16 Besar) dan Barcelona (perempat inal). Gol tandang leg pertama jadi modal. Itu alasannya kenapa Daniele De Rossi dkk tak berjalan ke lorong Anield dengan kepala menunduk. ‘’Kami belum mati,’’ koar bek kanan Roma Alessandro Florenzi saat diwawancara di Mediaset Premium dan Roma TV. Ale seperti rekan setimnya yang lain, koniden deisit tiga gol bisa mereka tebus dalam leg kedua 3 Mei mendatang. Dia sudah belajar dari 90 menit di Anield. ‘’Bola-bola panjangnya, sprintsprint-nya dan bola saat dikuasai Virgil van Dijk dan Dejan Lovren. Akan kami pelajari benar-benar,’’ tuturnya. Walaupun, dia mengakui mem REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

balas tiga gol dari he Reds tak akan semudah saat mengejutkan di depan La Blaugrana (julukan Barcelona). ‘’Kami janji, kami akan mainkan yang berbeda pekan depan,’’ janjinya. Anak buah Eusebio Di Francesco bersembunyi di balik tren clean sheet pada laga home-nya di Liga Champions. ‘’Kami selalu berpikir positif, karena kami pejuang dan kami bertarung sampai menit akhir demi fans,’’ klaim bek Federico Fazio terkait kans mengulang romantada di leg 2 nanti, dikutip Calciomercato. Walaupun sepanjang histori Liga Champions belum pernah ada hattrick comeback yang beruntun dilakukan satu klub dalam semusim. AS Monaco klub terakhir yang bisa comeback di fase knockout beruntun hanya bisa melakukannya dua kali pada 2003-2004. ‘’Kalau kalian tidak percaya itu (romantada, red), pulanglah saja ke rumah,’’ begitu konfidennya Di Francesco tentang kans anak asuhnya membalas kekalahan itu dikutip Football Italia. Di satu sisi benar apa kata Juergen Klopp, tactician Liverpool. ‘’Kami bukan Barcelona,’’ sebut Klopp dikutip Goal. Jordan Henderson dkk klub terganas di Liga Champions dengan 38 gol. Beda dengan Barca sebelum ditekuk Roma per laganya hanya bisa mencetak 1,5 gol. ‘’Saya lebih tertarik memikirkan Stoke City (matchweek 36 Premier

League, 28 April) ketimbang soal apa yang akan kami hadapi di Roma,’’ tambah Klopp yang selangkah lagi mencapai inal kedua di Liga Champions. ‘’Saya sudah belajar malam ini, kami masih bisa mencetak gol ke gawang mereka saat di Roma,’’ ungkap Klopp. Salah, dengan dua golnya sudah melewati 42 golnya Cristiano Ronaldo. Salah 43 gol. Salah juga pemain Liverpool pertama yang mencetak 10 gol dalam semusim Liga Champions. Kolaborasi dengan Bobby jadi kolaborasi pertama yang mampu mencetak gol plus assist dalam semiinal Liga Champions. Nah, sukses yang melambungkan Salah dalam salah satu dari tiga kandidat kuat calon peraih Ballon d’Or musim ini. Dia bersaing dengan Ronaldo dan Messi dalam prediksi bursa Eropa. Terlepas dari modal agresivitas itu, defense Liverpool sedang rapuh. Dua laga kebobolan empat gol jadi sinyal bahayanya. Keempatnya pun terjadi di 10 menit akhir. Henderson pun waswas dengan kelemahan itu. Ingat Kostas Manolas menjebol gawang Marc-Andre ter Stegen di menit ke-82, saat jadi penentu hasil 11 April lalu. ‘’Dalam 20 menit akhir kami gugup, lalu tak mampu memainkan sepakbola kami. Mudahnya kami memberi Dzeko gol,’’ beber Henderson kepada BT Sport. Hanya, dia mengakui penalti itu tak seharusnya diberikan wasit Felix Brych. Jika dilihat dari tayangan ulang bola menyentuh lengan bagian atas James Milner.(ren/jpg)

LIMAPULUH KOTA (RP) - Munculnya program dan kegiatan pembangunan daerah berbasis pokok-pokok pikiran (pokir) DPRD, mendapat sorotan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam sorotannya, KPK melalui Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Wilayah 1 Kordinator Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah), Juliawan Superani, tidak mempersoalkan munculnya pokir DPRD dalam kegiatan pembangunan di berbagai daerah, termasuk di Sumbar. Akan tetapi, Juliawan Superani yang datang ke kantor Bupati Limapuluh Kota di Sarilamak, Harau, Rabu (25/4),

meminta setiap pokir DPRD, dimasukkan ke dalam sistem perencanaan pembangunan dan sistem keuangan berbasis elektronik. Di mana kedua sistem ini lebih dikenal aparatur pemerintahan daerah sebagai e-planning dan e-budgeting. “Pokok pikiran anggota D P R D, n a n t i n y a , d a p a t dimasukkan ke dalam aplikasi e-planning dan e-budgeting. Tujuannya, agar ke depan tidak akan ada lagi istilah proyek titipan, proyek pribadi dan lainnya,” kata Juliawan yang berbicara di hadapan pasangan kepala daerah Limapuluh Kota Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan,

serta ketua DPRD Safarudin Datuak Bandaro Rajo, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Sebelum mendorong pokir DPRD dimasukkan ke dalam aplikasi e-planning dan e-budgeting, Juliawan Superani juga mendorong Pemkab Limapuluh Kota dan seluruh daerah yang sudah berikrar melaksanakan rencana aksi pencegahan korupsi di Sumbar, agar segera mengaplikasikan e-planinng dan e-budgeting, dalam mengelola perencanaan dan keuangan daerah. Ini penting dilakukan daerah untuk mencegah korupsi.(jpg)

Puluhan Ribu Jamaah Terancam Tak Berangkat Sambungan dari hal. 1 Sebab, jika memaksa memberangkatkan, bisa terkena delik pidana. Kemudian jamaahnya dicekal di bandara saat akan bertolak ke Saudi. ’’Jangan sampai ada jamaah yang sudah komplet dokumennya, tetapi terkena pencekalan ketika sudah di bandara,’’ jelasnya. Ezon mengatakan meski mendaftar melalui pra-PPIU, banyak jamaah yang sudah mengatongi visa umrah, tiket pesawat, dan booking hotel di Saudi. Mereka berharap tetap diberi kesempatan mengurus izin untuk menjadi PPIU atau travel umrah resmi. Ketua Komisi VIII DPR Ali Taher Parasong mengakomodir permohonan dari travel yang belum berizin dari Kemenag itu. Dengan catatan dia juga meminta kepada travel-travel itu untuk berkomitmen mengurus perizinan ke Kemenag. Selain itu juga tidak menipu dan mengecewakan jamaahnya. Meskipun ada kebijakan moratorium travel umrah baru, Ali mengatakan sebaiknya tetap mengajukan izin saja. ’’Sebab mereka ini sudah punya jamaah. Supaya tidak menimbulkan masalah,’’ jelas politisi PAN itu. Ali mengatakan, Kemenag sebaiknya merevisi PMA 8/2018. Di antara pertimbangan yang dia sampaikan adalah regulasi yang niatnya baik itu tidak bisa serta merta bersifat memotong atau cut of begitu saja. ’’Harus ada masa transisi,’’ jelasnya.

Perlu dipikirkan juga nasib masyarakat yang sudah telanjur mendaftar melalui travel umrah yang belum berizin itu. Pemerintah tidak bisa juga serta merta menyalahkan masyarakat karena mendaftar melalui travel umrah yang belum berizin. Selama proses pemberangkatan atau pelayanan umrahnya berjalan lancar, sebaiknya tetap diberi kesempatan. Dengan catatan travel-travel yang belum berizin itu supaya mengurus legalitasnya di Kemenag. Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag Arfi Hatim mengatakan, usulan dari DPR itu tentu akan dibahas di jajaran pimpinan Kemenag. ’’Nanti akan dikaji. Tentu atas arahan pimpinan di Kemenag,’’ tuturnya. Lebih lanjut Ari mengatakan selama ini berdasarkan undang-undang, yang berhak memberangkatkan umrah adalah PPIU atau travel umrah dengan izin Kemenag. Jamaah Ancam Lapor PT KJW ke Polisi 50 jamaah umrah PT Kiblatain Jaya Wisata (KJW) Riau yang gagal berangkat masih belum mendapat jaminan. Demi mendapat kepastian, pihak travel diminta mempertemukan jamaah dengan perusahaan pusat pada 3 Mei mendatang. Jika tidak, maka jamaah akan melaporkan PT KJW Riau ke pihak berwajib. Anggota DPRD Riau Husaimi Hamidi yang menjadi penghubung antara kedua belah pihak meminta PT KJW Riau serius dalam menangani

masalah ini. Menurut legislator asal Rokan Hilir (Rohil) itu, jamaah sudah berbaik hati, tidak langsung membawa masalah ini ke ranah hukum. Akan tetapi, sampai saat ini jaminan yang diminta jamaah agar bisa diberangkatkan kembali tak kunjung dipenuhi PT KJW Riau. “Saya heran juga. Itu perusahaan bagaimana? Masa enggak punya aset apapun yang bisa dijaminkan ke jamaah. Uang yang sudah disetorkan miliaran. Jamaah minta jaminan Rp1 miliar saja enggak sanggup. Cuma bisa jaminkan 1 unit mobil,” sebutnya. Karena tidak bisa memberi jaminan, maka jamaah dikatakan Husaimi meminta agar bisa bertemu PT KJW pusat. Karena sebagaimana keterangan pihak PT KJW Riau, travel yang berkantor di Jalan H Imam Munandar itu juga korban. Pertemuan dengan travel pusat ditenggat hingga 3 Mei mendatang. Jika tidak bisa, maka para jamaah yang telah menunjuk kuasa hukum akan melaporkan PT KJW Riau ke polisi. Selain masalah itu, Husaimi meminta agar kantor PT KJW di Jalan H Imam Munandar segera ditutup. Dikhawatirkan, pihak travel akan kembali memakan korban. Karena pada tanggal 27 Mei nanti akan ada 100 jamaah lagi yang dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci. “Saya minta kantornya segera ditutup atau disegel. Daripada timbul korban berikutnya. Tanggal 27 Mei ini ada 100 jamaah berangkat. Sebagian dari Rohil. Saya khawatir ini kembali gagal,” pintanya.(wan/jpg/nda)  TATA LETAK:WAN SARUDIN


NASIONAL Setnov Siapkan Banding JAKARTA (RP) – Kubu Setya Novanto (Setnov) sepertinya bakal melakukan perlawanan terhadap vonis yang dijatuhkan majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta. Setidaknya, Setnov dan tim hukumnya sudah menyiapkan langkah itu sambil menunggu salinan putusan diterima mereka. ”Nanti Senin (30/4) diputuskan (banding atau tidak, red),” kata kuasa hukum Setnov, Maqdir Ismail kepada Jawa Pos (JPG), Rabu (25/4). Maqdir mengakui, pihaknya kurang sependapat dengan putusan hakim yang memvonis Setnov 15 tahun penjara dan membayar uang SETYA NOVANTO pengganti 7,3 juta dolar AS (dikurang Rp5 miliar) itu. Sebab, majelis hakim yang diketuai Yanto itu memasukkan sejumlah poin pertimbangan yang tidak sesuai kapasitas Setnov sebagai anggota DPR dan ketua Fraksi Partai Golkar saat proyek KTP-el bergulir. Poin yang dimaksud terkait dengan pekerjaan PT Sucoindo, anggota konsorsium PNRI (rekanan KTP-el), yang tidak sesuai dengan kontrak kerja dan menyebabkan munculnya kerugian negara dalam proyek KTP-el tahun anggaran 2011-2012. ”Kan tidak mungkin Pak Novanto akan sampai pada persoalan itu (tidak tercapainya pekerjaan Sucoindo, red),” terangnya. Menurut Maqdir, kesalahan Sucoindo itu tidak sepatutnya dibebankan pada Setnov. Sebab, kata dia, tidak ada hubungannya antara Setnov yang kala itu menjabat sebagai ketua Fraksi Partai Golkar dengan teknis pekerjaan KTP-el senilai Rp5,9 triliun tersebut. ”Jadi Pak Novanto ini dihukum dengan pekerjaan orang lain,” ujarnya. Kuasa hukum Setnov lain, Firman Wijaya menambahkan, pihaknya sebenarnya bisa langsung menyatakan sikap mengambil banding usai hakim membacakan vonis.(tyo/jpg)

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

Pemerintah Kaji Dampak Pembangunan Menteri Desa PDTT Komentari Waduk Lompatan Harimau PEKANBARU (RP) - Perencanaan pembangunan yang dilakukan pemerintah menurut Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) RI Eko Putro Sandjojo tentu sudah dilakukan kajian terlebih dahulu. Termasuk dampak dan manfaat yang akan ditimbulkan atas pekerjaan yang dilakukan, seperti rencana pembangunan Waduk Serbaguna Lompatan Harimau di Sungai Rokan Kiri, Kecamatan Rokan IV Koto, Rokan Hulu. Mengomentari tuntutan masyarakat yang meminta pemerintah membatalkan rencana pembangunan waduk tersebut, di sela-sela kunjungan kerjanya ke Pekanbaru, Rabu (25/4), Eko Putro Sandjojo menilai persoalan yang terjadi di masyarakat juga harus diselesaikan. “Pembangunan pasti sudah

dipikirkan due diligence (pengujian, red) sebagai dampak atas kemaslahatan pembangunan waduk tersebut. Karena tentu tujuannya membantu ekonomi di desa dan sekitarnya,” ujar Eko kepada Riau Pos. Ia turut mengomentari persoalan dimaksud karena berkaitan dengan teriakan masyarakat di desa. Di mana muncul kekhawatiran atas pembangunan Waduk Lompatan Harimau bakal tenggelamnya beberapa desa dengan ribuan penduduk di dalamnya. “Saya yakin ada penilaian dan kajian yang dilakukan Kementerian PU. Mudahmudahan kekhawatiran warga tidak terjadi jika proyek tersebut terlaksana,” sambung Eko. Sementara itu Sekdaprov Riau H Ahmad Hijazi ketika dikonfirmasi terpisah mengatakan proyek waduk di Rokan Kiri memang perlu melihat kondisi wilayah atas program yang disiapkan. Benar, diakuinya due diligence perlu dilakukan berikut pendekatan kepada masyarakat. “Secara teknis di Pemkab Ro-

hul tentu bersama Kementerian PUPR karena berkaitan dan masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN),” kata Sekdaprov. Dengan demikian, lanjutnya, maka bisa dilihat apakah PSN dimaksud benar-benar penting dan mengedepankan kepentingan masyarakat dan daerah. Menurut Hijazi memang sepenuhnya diserahkan melalui mekanisme yang ada di kabupaten bersama pemerintah pusat selaku pelaksana di daerah. “Juga kita koordinasikan dengan pemerintah. Soal pemindahan kita belum tahu. Silakan konirmasi ke PUPR dan Pemkab Rohul,” ujarnya. Memang bendungan yang direncanakan dibangun di Rokan IV Koto merupakan bagian dari belasan PSN pemerintah pusat yang dibuat di Riau. Termasuk ruas jalur jalan tol PekanbaruDumai, pengembangan pelabuhan Buton dan Kuala Enok serta PSN penyediaan air bersih bernama Durolis di pesisir Riau. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bap-

peda) Riau H Rahmad Rahim menambahkan soal Waduk Serbaguna Lompatan Harimau sebagai bagian PSN setelah ditetapkan Presiden RI Joko Widodo pada 2017 lalu melalui sebuah Keputusan Presiden. “Bendungan itu adalah PSN, bukan proyek daerah. Itu usulan dari kabupaten dan diteruskan jadi PSN. Perlu diingat sampai sekarang belum ada kegiatan apa-apa di sana. Jadi kekhawatiran masyarakat yang muncul seharusnya tidak terjadi,” papar Rahmad Rahim. Disinggung apakah Pemprov Riau tidak memiliki rencana menengahi persoalan tarik ulur rencana pembangunan waduk, menurut Rahmad Rahim karena sekarang masih dalam tahap pembahasan dan perencaaan awal tentu masih banyak hal yang harus ditunggu, termasuk masyarakat. “Tentu nanti akan ada amdal dan segala macam. Ini yang sedang disiapkan dan semua tentu dikaji pemerintah pusat,” jelasnya.(egp)

Anak Bonita

Sumur Minyak Terbakar, 18 Orang Tewas Sambungan dari hal. 1 Kabupaten Aceh Timur terbakar Rabu dini hari (25/4) sekitar pukul 02.10 WIB. Laporan terakhir dari Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur, sampai pukul 20.00 WIB malam tadi, api belum berhasil dipadamkan. Petugas pemadam kebakaran baru sebatas melakukan pembasahan pada rumahrumah penduduk di sekitar lokasi kejadian. Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD Aceh Timur, Henny Nurmayani mengungkapkan, korban tewas akibat kebakaran ini telah mencapai 18 orang. Sementara korban yang menderita luka bakar mencapai 41 orang. Kebakaran juga menghanguskan 5 rumah. ”Di antara korban tewas, 10 di antaranya meninggal di tempat, sementara 8 orang sisanya

meninggal di rumah sakit,” kata Henny kepada Jawa Pos (JPG), Rabu (25/4). Selain itu, Henny mengatakan kebakaran juga menghanguskan 5 unit rumah milik warga sekitar. Yakni milik Siti Haizah, Zainabah, Ridwan Hutabarat, Maryani, dan Muhammad Yanis. Henny menuturkan, warga yang tinggal di sekitar sumur yang terbakar mengalami kepanikan. Sumur tersebut memang berada di wilayah permukiman. “Petugas damkar dari Aceh Timur menyiramkan air dan bahan pemadam lain agar api tidak menyebar,” jelas Henny. Berdasarkan keterangan dari Saiful, Camat Rantau Peureulak, sumur minyak tersebut berada di Jalan Pendidikan Dusun Kamar Dingin Desa Pasir Putih. Kedalamannya sekitar 250 meter. Saiful memperkirakan ada kelebihan minyak yang muncul dari sumur

tersebut. Dini hari, warga sekitar yang mengetahui segera datang dan melakukan pengumpulan minyak. “Minyaknya dikumpulkan ke dalam drum,” kata Saiful. Sekitar pukul 01.30 WIB, tibatiba muncul percikan api di sekitar lokasi sumur. Dalam sekejap, api langsung menyambar ke segala arah. Warga yang berada di sekitar langsung tersambar api. “Beberapa tidak sempat menyelamatkan diri,” terang Saiful. Dari keterangan warga, belum diketahui dengan pasti pemilik sumur tersebut. Namun, letaknya berada di lahan milik Zainabah, warga Desa Pasir Putih. Sumur tersebut memproduksi minyak dan gas, istilah setempat “nembak minyak.” Warga yang datang mengambil minyak dengan cara dikumpulkan dalam wadah drum. Hingga Rabu pagi, 10 jenazah berhasil dievakuasi dari lokasi

Menyikapi Perubahan zaman Now Secara Proporsional Sambungan dari hal. 1 disruption ataupun zaman now. Sebenarnya sejak dimulainya revolusi industri fase pertama pada tahun 1760, di situlah sebenarnya dimulainya zaman now. Jadi bukan pada 2017 lalu. Setiap pergeseran fase revolusi industri di mana saat ini sudah memasuki fase 4, maka setiap kali itu pulalah muncul zaman now yang new atau zaman now yang kekinian. Jadi sebenarnya kalau kita membahas zaman now itu baru sekarang, maka akan timbul pertanyaan, ke mana saja kita selama ini? Dengan demikian sebenarnya zaman now yang sering kita jadikan trending topic dalam pembahasan apa pun ternyata sudah sejak awal 1760 dikenal khalayak. Mengapa begitu? Ya, karena revolusi industri terjadi pertama kali di Inggris sekitar tahun 1760-1830. Pemerintah Inggris memang berperan besar mendukung terjadinya perkembangan teknologi yang besar tersebut. Penemuan mesin uap menjadi kuncinya. James Watt menjadi salah satu ikon atau produk kunci revolusi ini, di mana dia mendesain mesin uap yang menjadi dasar mesin-mesin industri di Inggris. Lebih lanjut pada sejumlah literatur dijelaskan bahwa revolusi industri dimulai dari Britania Raya dan kemudian menyebar ke seluruh

Eropa Barat, Amerika Utara, Jepang, dan selanjutnya menyebar ke berbagai belahan dunia. Lalu setelah revolusi industri tahap 1, maka muncul revolusi industri tahap 2 sekitar abad ke-19 dan awal abad ke-20. Revolusi industri 2.0 atau kita sebut sebagai revolusi industri kedua adalah lompatan besar dalam perkembangan teknologi dan kebudayaan masyarakat. Produk dengan inovasi baru dalam produksi baja, minyak dan listrik menjadikan produksi massal mobil dan pesawat sebagai alat transportasi. Revolusi industri kedua diawali dengan penggunaan dan produksi besi dan baja dalam skala besar, meluasnya penggunaan mesin di bidang manufaktur. Hal itu tentunya sangat meningkatkan penggunaan tenaga uap, mesin telegraf digunakan secara luas, penggunaan minyak bumi dan juga awal penggunakan listrik. Revolusi industri kedua ini ditandai dengan temuan Henry Ford dalam bentuk produk bergerak seperti mobil. Lebih lanjut muncul lagi revolusi industri ketiga dan keempat yang sedang kita lalui saat ini. Intinya secara singkat dapat kita simpulkan bahwa kemajuan zaman menyebabkan industri juga mengalami revolusi. Industri mulai mengalami perubahan sejak dimulainya revolusi industri atau industri 1.0 dengan ditemukan-

11

nya mesin-mesin pabrik. Lebih lanjut saat memasuki industri 2.0 diawali dengan pemakaian listrik dalam berbagai industri. Pada tahapan selanjutnya saat masuk kepada industri 3.0 dimulai ketika pemakaian teknologi informasi dan otomatisasi dalam industri kian marak. Saat ini, kita merasakan bahwa industri mulai memasuki era 4.0, di mana teknologi tinggi dan digitalisasi mulai menjadi bagian dalam kegiatannya. Setelah kita mencoba untuk kilas balik ke awal dari revolusi industri dari tahap 1 sampai dengan sekarang yaitu masuk pada tahap 4 atau kita kenal dengan industri 4.0, maka sebenarnya kita tak perlu terlalu panik dan terlalu membesarbesarkan kekhawatiran adanya zaman now tersebut. Sudah sejak abad 17 yaitu awal dari revolusi industri ternyata kita sudah memasuki zaman now. Jadi saat ini bukanlah hal yang baru lagi bila kita masuk ke era yang lebih canggih lagi. Kita semua sudah sering mendengar bahwa setelah era disruption berakhir maka tahun 2030 kita akan masuk ke era abundance. Yaitu era kemudahan, dan ini tentu akan masuk ke era yang lebih now lagi tentunya. Ya, memang berubah itu pasti, yang tidak pasti itu adalah sanggupkah kita mengikuti perubahan tersebut.***

kejadian. Korban yang tewas maupun terluka dievakuasi ke beberapa rumah sakit terdekat seperti Rumah Sakit Graha Bunda-Idi Rayeuk, Rumah Sakit Zubir Mahmud-Idi Rayeuk serta Rumah Sakit Sultan Abdul AzizPeureulak. Petugas BPBD Aceh Timur, Dinas Kebakaran Setempat, serta para personel TNI/Polri masih stand by di lokasi kejadian untuk melindungi warga agar tidak mendekat. Kapusdatin dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan bahwa Pertamina bersedia membantu untuk memadamkan api dengan teknologi khusus. Ledakan maut berujung kebakaran semburan minyak di Aceh Timur membuat Polri waspada. Kadivhumas Polri Irjen Setyo Wasisto menjelaskan, kejadian di Aceh Timur ini membuat Polri harus mengantisipasi kejadian yang sama terjadi di sumur yang lainnya. Oleh karena itu, setiap Polda perlu untuk mendata ke-

beradaan sumur minyak ilegal yang dikelola warga. ”Tidak hanya di Aceh, ada pula yang di Jawa Tengah dan Jawa Barat,” terangnya. Namun, tentunya bukan hanya Polri yang memiliki tugas untuk mendata tersebut. Kementerian lainnya juga perlu untuk terlibat, seperti Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). ”Gabungan petugas dan mereka pula yang mempunyai ahlinya,” paparnya. Tentunya, diharapkan ada solusi yang bisa ditempuh untuk mencegah kebakaran di setiap sumur minyak yang dikelola warga tersebut. ”Solusi teknisnya, apakah akan ditutup atau malah disalurkan ke mana, itu nantinya mereka yang menentukan,” paparnya ditemui di kantor Divhumas Kemarin sore. Terkait penyelidikan untuk mengetahui sebab dari kebakaran dan siapa yang harus bertanggung jawab, Setyo menje-

laskan bahwa hingga pukul 17.00 api yang menyembur dari sumur minyak itu belum juga padam. Maka, kepolisian fokus untuk bisa memadamkan api bersama dengan Kementerian ESDM dan PT Pertamina. ”Teknis pemadamannya mereka yang mengatur,” jelasnya. Pastinya, nanti akan dilakukan olah tempat kejadian perkara (olah TKP) untuk mengetahui aktivitas semacam apa yang memicu tersulutnya api. Kalau sudah diketahui nanti akan meminta keterangan para ahli. ”Semoga bisa segera diketahui,” jelasnya. Setyo menuturkan, jumlah korban meninggal bertambah, dari yang awalnya pada pukul 10.00 diketahui ada sepuluh orang yang meninggal dunia. Informasi terakhir pukul 17.00 jumlah korban meninggal dunia mencapai 18 orang dan korban luka berat lebih dari 40 orang. ”Beberapa rumah juga terbakar,” terangnya.(tau/idr/ted)

Sambungan dari hal. 1 Bonita yang sudah berusia empat tahun itu, diperkirakan melahirkan setahun lalu. Artinya, jika masih hidup, anak harimau Bonita diperkirakan berusia satu tahun. Namun, keberadaan anak Bonita itu belum diketahui. “Sebenarnya harimau umur segitu pasti sudah pernah melahirkan. Tapi yang pasti, kelenjer susunya sudah tidak memproduksi susu, putingnya memang besar tapi tidak ada susunya,” ujar dokter hewan Andita Septiandini yang menangani Bonita, Rabu (25/4)‎ siang. Dita mengatakan, anak yang dilahirkan Bonita sudah mandiri dan tidak bergantung hidup dengannya lagi. Dia juga belum dapat memastikan apakah perubahan perilaku Bonita tersebut dikarenakan anaknya diburu. ”‎ Kami nggak bisa pastikan perubahan perilakunya karena anaknya. Kami masih harus melakukan studi lanjutan,” jelasnya. (dal)

Minta Kriminalisasi Ulama Dihentikan Sambungan dari hal. 1 “Diawali kemarin dengan Salat Zuhur berjamaah, kemudian makan siang bersama, kemudian selesai terima kasih,” kata Jokowi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (25/4). Meski demikian, Jokowi menyebut hal itu tidak ada bedanya dengan pertemuan dengan ulama lainnya yang selama ini sering dilakukan. “Saya kan hampir tiap hari, hampir tiap pekan, baik ke pondok pesantren, bertemu dengan ulama, juga mengundang ulama datang ke istana. Hampir setiap hari, hampir setiap pekan,” ujarnya. Sama halnya dengan yang sebelumnya, dalam pertemuan tersebut, Jokowi itu mengaku hanya menjalin tali silaturahmi dalam rangka diskusi menyangkut berbagai permasalahan. Harapannya, persoalan-persoalan

kebangsaan bisa dibicarakan dan diselesaikan. “Kita selesaikan bersama-sama. Pertemuan kemarin secara garis besar arahnya pembicaraannya ada di situ,” jelasnya. Berbeda dengan Presiden, PA 212 berbicara lebih terbuka. Ketua Tim 11 Ulama Alumni 212 Misbahul Anam menjelaskan bahwa pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor empat hari lalu secara khusus membahas kasus kriminalisasi ulama. ”Pertemuan tersebut bertujuan untuk menyampaikan informasi akurat terkait dengan kasus-kasus kriminalisasi para ulama dan aktivis 212,” terang Misbahul Anam, kemarin. Melalui pertemuan itu, 11 ulama menyampaikan secara langsung harapan mereka terkait kasus tersebut. ”Agar Presiden mengambil kebijakan menghentikan kriminalisasi

ulama dan aktivis 212,” beber Misbahul Anam. Menurut dia, seluruh harapan Tim Ulama Alumni 212 disampaikan kepada Presiden apa adanya secara akurat dan lugas. Termasuk di antaranya kasus yang menjerat Muhammad Al Khaththath dan Muhammad Rizieq Shihab (Habib Rizieq). ”Dalam pertemuan itu kami sampaikan fakta-fakta bahwa kriminalisasi ulama itu ada,” kata Anam. Dengan tegas, dia pun mengungkapkan bahwa tidak ada pembicaraan lain di luar kriminalisasi ulama yang mereka pandang sebagai tindakan sewenang-wenang. Apalagi pembicaraan menyangkut kepentingan politik. ”Kami tidak berbicara tentang kesepakatan dukung-mendukung perpolitikan dalam hal ini,” ucapnya. Sebab, dia kembali menekan-

kan, pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam setengah itu dilaksanakan khusus untuk membahas kriminalisasi ulama. Sayang, dia tidak bisa merinci nama dan jumlah ulama yang mereka yakini menjadi korban kriminalisasi. Yang pasti, dia menyebutkan bahwa jumlahnya banyak. Respons Presiden Jokowi menanggapi harapan yang disampaikan Tim 11 Ulama Alumni 212 juga masih mereka tunggu. Berkaitan dengan polemik yang muncul pascapertemuan tersebut, Tim 11 Ulama Alumni 212 juga tidak menginginkan agenda itu menjadi polemik. Mengingat, sejak awal mereka merasa pertemuan dengan Presiden dilakukan secara tertutup. Meskipun sejatinya mereka tidak mempersoalkan bila pertemuan tersebut berlangsung terbuka.(far/syn/bay/jpg)

Siak Terbaik di Riau, Peringkat 74 Nasional Sambungan dari hal. 1 Piagam penghargaan diserahkan langsung Dirjen Otda Kemendagri Dr Sumarsono kepada Plt Bupati Siak Drs H Alfedri MSi pada malam puncak peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (25/4). “Alhamdulillah Siak secara nasional menempati urutan ke-74 dan tetap terbaik untuk Riau. Penghargaan ini semoga menjadi cambuk kita bersama untuk saling bersinergi agar bisa lebih baik lagi, “ ujar Alfedri usai menerima penghargaan. Secara nasional, kata Alfedri, Siak meraih nilai 32.401 dan menempati posisi ke-74 dari 397 kabupaten/kota se-Indonesia. Penilaian ini didasarkan atas Laporan Penyelenggaran Pemerintah Daerah (LPPD) tahun 2016. “Setiap tahun ada penilaian dari Kemendagri soal kinerja pemerintah daerah. Penghargaan 

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

ini semata-mata tidak hanya menjadi reward melainkan juga menjadi bahan evaluasi kita ke depan. Mana yang masih belum sempurna akan kita perbaiki,” sebut Alfedri. Mendagri Tjahjo Kumolo dalam siaran pers yang diterima Riau Pos menyebut pemerintah memberikan perhatian besar pada kesejahteraan rakyat melalui Otda. “Mewujudkan nawacita sama artinya dengan mewujudkan kesejahteraan rakyat di setiap jengkal Tanah Air kita, “ ujar Tjahjo. Lebih jauh Mendagri juga mengingatkan untuk memastikan penyelenggaraan Otda yang bersih dan demokratis, pemerintah telah, sedang dan terus melakukan berbagai terobosan. Salah satunya memperjelas mekanisme koordinasi antara Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dengan aparat penegak hukum dengan diterbitkannya Peraturan Pemerintah

(PP) No 12 tahun 2017. Terpisah Dirjen Otda Sumarsono mengatakan, melihat gelagat penyelenggaraan Otda dari tahun ke tahun peringatan Hari Otda menjadi momentum terbaik untuk mengevaluasi perkembangan pelaksanaan Otda. Setiap tahun Kemendagri, kata Tjahjo, melakukan evaluasi dan penilaian bersama kementerian/lembaga terkait terhadap laporan kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah. “Evaluasi dilaksanakan mulai dari pemerintah daerah provinsi maupun kabupaten/kota,” ujar Sumarsono. Hadir dalam malam puncak peringatan Hari Otda itu Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Mendagri Tjahjo Kumolo. Selain penghargaan daerah dengan kinerja pemerintah terbaik, pada peringatan tersebut juga diberikan penghargaan untuk kepala daerah terbaik.(adv/dik)  TATA LETAK: MEGA


HALAMAN

Riau Pos

12

KAMIS, 26 APRIL 2018

l

l

l

DPD RI Tak Boleh Terpidana Korupsi Faisal Aswan Mundur Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru KOMISIONER KPU Riau Divisi Hukum dan Pencegahan Ilham Muhammad Yasir membenarkan bahwa bakal calon DPD RI tidak boleh terpidana korupsi. Hal itu dijelaskan Ilham tercantum ke

dalam PKPU Nomor 14/2018. Sedangkan untuk DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten Kota belum ada aturan baru yang mengikat. “Sejauh ini masih untuk calon DPD. Lainnya belum ada,� ungkapnya. Dengan berlakunya ketentuan ini, mantan anggota DPRD Riau periode 2009-2014 Faisal Aswan mundur dari pencalonan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Padahal, ia mengaku sudah mendaftarkan

diri ke Sistem Informasi Perseorangan Peserta Pemilu (SIPPP) KPU. Demikian diungkapkan Faisal Aswan kepada Riau Pos, Rabu (25/4). Ia menjelaskan, bahwa dirinya telah mantap untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI. Namun sepekan lalu, KPU mengesahkan PKPU Nomor 14/2018. Salah satu isi dalam aturan itu menegaskan bahwa mantan terpidana korupsi tidak masuk dalam syarat pendaftar calon DPD.

Syamsuar-Edy Telah Datangi 276 Lokasi Kampanye PEKANBARU (RP) - Sejak dimulainya kampanye sesuai zona yang ditentukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau, tanggal 15 Februari 2018 lalu, pasangan nomor urut 1 Calon Gubernur Riau (Cagubri) Syamsuar dan Calon Wakil Gubernur Riau (Cawagubri) Edy Nasution, sudah melaksanakan kampanye sesuai permintaan masyarakat sebanyak 276 titik di 12 kabupaten/kota di Riau. ‘’Syamsuar-Edy Nasution sudah melaksanakan kampanye tatap muka dan dialogis, untuk mendengarkan keluhan dan aspirasi masyarakat dari 15 Februari sampai 22 April 2018,’’ kata Lo dari PAN, Ibrahim, Rabu (25/4). Bahkan, pasangan yang memiliki elektabilitas tertinggi di Riau ini, untuk bertemu dengan masyarakat harus menggunakan sampan dan speedboat. Seperti yang dilakukan Syamsuar saat mengunjungi Suku Dalam Talang Mamak di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Begitu juga yang dilakukan Edy Nasution yang menggunakan speedboat saat mengunjungi masyarakat di Pulau Rangsang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Disebutkan Ibrahim, masyarakat Riau mengadukan kepada pasangan terpopuler ini bagaimana akses jalan yang ada di daerah diperlukan

INTERNET

Nasution nanti ketika jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau,� ujar Ibrahim. Syamsuar-Edy Nasution juga selalu mengutamakan program Jalinet (jalan, air, listrik, internet) cepat. Program prioritas ini dilakukan untuk mendukung program-program lainnya agar bisa saling bersinergi. Pasangan ini selalu dinantikan masyarakat dan diyakini mampu membangun Riau lebih baik.(rls/*)

Rusli Disambut Haru Warga Pematang Pudu PEKANBARU (RP) - Calon Wakil Gubernur Riau nomor urut 3 Rusli Effendi melaksanakan kampanye dialogis di Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis baru-baru ini. Kehadirannya di sana disambut akrab dan haru oleh warga setempat. Hal itu bukan tanpa sebab. Politikus PPP itu memang pernah tinggal di wilayah Pematang Pudu. Bahkan, dari pengakuan Rusli, keluarganya masih ada yang menetap di sana. Hal itu disampaikan Rusli Effendi kepada warga yang menyambut dirinya. “Ya, perjalanan ke Pematang Pudu ini memang seperti menapak tilas perjalanan saya dulu. Kebetulan keluarga saya, almarhum Khalifah Ilyas dan Buya Umar dan adik-adik saya kecil-kecilnya pun di sini. Dulu Pamatang Pudu masih belum maju seperti ini dan masih kampung,’’ kenang Rusli. Ia pun mengatakan, kalau kehadiran ke sana merupakan nostalgia. Bersama karib kerabat lama, adik serta saudaranya. Menambahkan cerita, Rusli mengatakan dulu daerah Pematang Pudu dibangun banyak tokoh dari Rokan Hilir. Karenanya, suasana pada malam itu dirasa Rusli sangat kental dengan kekeluargaan.

TIM MEDIA FIRDAUS-RUSLI FOR RIAU POS

BERSAMA WARGA: Calon Wakil Gubernur Riau nomor urut 3 Rusli Effendi bersama warga Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis baru-baru ini.

‘’Dengan kehadiran di Pematang Pudu ini, keberadaan anggota keluarga, setidaknya ini menjadi satu janji bagi saya. Bila kelak terpilih dan dipercaya memimpin Provinsi Riau, daerah ini akan menjadi perhatian khusus bagi saya,’’ katanya. Ia mengakui, di Pematang Pudu masih banyak prasara-

mempunyai niat untuk melakukan uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK) tentang PKPU Nomor 14/2018 tersebut. “Saya menyatakan pikir-pikir untuk melakukan uji materi ke MK,� tambahnya. Soal rencana Faisal Aswan yang akan melakukan uji materi ke MK ini, ditambahkan Ilham Muhammad Yasir, tidak mempersoalkan. Karena hal itu merupakan domain KPU pusat selaku pembuat aturan. Untuk diketahui, Faisal Aswan

merupakan anggota DPRD Riau periode 2009-2014. Tahun 2012, ia ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK karena diduga terlibat kasus suap pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Nomor 6 tahun 2010. Yang mana Ranperda tersebut berisi tentang penambahan anggaran pembangunan venue pelaksanaan Pekan olahraga Nasional (PoN) ke-18 di Pekanbaru. Ia kemudian bebas pada awal Juni 2016.(wws)

ď Ž

Warga Mandah Sebut LE-Hardianto Pilihan Rasional

SUSURI SUNGAI: Calon Gubernur Riau H Syamsuar saat melakukan kampanye dengan menyusuri Sungai Subayang di Kabupaten Kampar, belum lama ini.

perbaikan dan peningkatan lagi. Hal ini selalu diminta masyarakat di Riau saat pasangan ini menemui masyarakat. “Pendidikan, juga selalu menjadi permasalahan yang diutarakan masyarakat kepada Syamsuar-Edy Nasution. Mulai dari mahalnya pendidikan SMA, hingga honor guru madrasah dan sekolah umum, yang sampai sekarang ini sangat rendah dan perlu perhatian Syamsuar-Edy

“Persiapan telah kami lakukan. Seperti mengumpulkan syarat dukungan minimal 2 ribu suara dari masyarakat. Saya juga sudah membuat surat mandat pada Lo. Bahkan dukungan sebanyak 4.428 suara yang saya raih sudah dimasukkan ke SIPPP yang dimiliki KPU,� terangnya. Karena waktu pendaftaran sudah dekat, dirinya mengaku pasrah dan mengurungkan niat untuk mendaftar. Hanya saja, Faisal

na yang perlu dikembangkan. Infrastruktur jalan, air bersih masih perlu dikembangkan. Begitu juga dengan sarana pendidikan. Masih harus ditingkatkan lagi kualitasnya. Semua yang ia sampaikan sudah menjadi catatan khusus oleh paslon yang didukung Demokrat dan PPP itu. (nda/*)

PEKANBARU (RP) - Tokoh masyarakat Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Suhainin mengatakan tidak ada pilihan lain bagi warga Mandah selain paslon nomor urut 2 Lukman Edy-Hardianto. Katanya, sejarah kepemimpinan orang Inhil di Riau harus dibangkitkan lagi. “Tak ada pilihan lain bagi kita orang Mandah Inhil ini. Kita pernah bangga bahwa ada orang Inhil yang jadi gubernur Riau dua periode. Dan kini, kita harus bangkitkan lagi kebanggaan kita dengan memilih Lukman Edy di Pilgubri nanti. Sebab, beliau satu-satunya orang Inhil yang maju sebagai calon gubernur,� ujar Suhainin saat pelaksanaan kampanye dialogis LE-Hardianto, Rabu (25/4). Dilanjutkan Suhainin, dirinya tak habis pikir kepada orang Inhil yang tak memberikan dukungannya kepada Lukman Edy. Sebab, kalau bicara emosional tentulah Lukman Edy punya ikatan emosional kuat dengan orang Inhil karena dia orang Inhil. “Dan kalau bicara rasional, Lukman Edy pun pilihan rasional bagi orang Inhil karena program kerja yang ditawar-

ď Ž

TIM MEDIA LE-HARDIANTO FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid (tengah) foto bersama warga Mandah, Kabupaten Inhil, saat melakukan kampanye dialogis untuk pasangan nomor urut 2 LE-Hardianto, Rabu (25/4/2018).

kannya adalah program kerja yang berpihak kepada desa dan rakyat kecil,� ujarnya lagi. Sementara itu, Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid merasa haru dengan dukungan yang diberikan warga Mandah untuk Lukman Edy.

“Kita mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat Mandah untuk Lukman Edy. Dukungan ini menjadi tambahan kekuatan kita dan juga sebagai keyakinan kita bahwa poros Indragiri sepenuhnya bulat mendukung Lukman Edy,� katanya.(nda/*)

AYO Kembangkan Wisata Berbasis Budaya PELALAWAN (RP) - Calon Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menjalani kampanye dialogis di Desa Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Rabu, (25/4). Sebelum kampanye, cagub Riau nomor 4 ini singgah di Istana Sayap, Pelalawan. Nasaruddin, Ketua DPRD Pelalawan mengatakan, secara adat, Andi Rachman wajib singgah di Istana Sayap sebelum melakukan kegiatan kampanye di desa ini. Di istana ini, Andi Rachman bersama rombongan disambut dengan tarian persembahan tepak sirih dari putri-putri penduduk tempatan. Nasaruddin mengatakan, istana ini punya makna krusial bagi sejarah panjang Kerajaan Pelalawan dan keturunan Kerajaan Pelalawan. Serta ini menjadi satu-satunya perwakilan Riau pada pertemuan kerajaan nusantara. Sementara Andi Rachman mengatakan, sangat mendukung pengembangan wisata berbasis budaya di Riau. “Istana Sayap dan Kerajaan Pelalawan ini salah satu yang sedang dikembangkan dan dipromosikan oleh Provinsi Riau. Kita

ď Ž ď Ž

grais TIM MEDIA AYO FOR RIAU POS

ISTANA SAYAP: Calon Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman singgah ke Istana Sayap, sebelum melakukan kampanye dialogis di Desa Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, Rabu (25/4/2018).

ingin kembangkan wisata berbasis budaya,� ujar Andi Rachman. Ikhtiar lain yang sedang dilakukan Andi Rachman yakni ingin membangkitkan khasanah budaya kehidupan 26 kerajaan-kerajaan besar dan kecil di Riau. Di anta-

ranya Kerajaan Pelalawan dan Kerajaan Gunung Sahilan. “Saya dan wakil saya Suyatno siap mendukung pengembangan wisata berbasis budaya ini. Wisata ini harus menjadi primadona baru bagi Riau,� ujarnya.(ali/*)

ď Ž

pertama semiinal Liga Champions di Anield Stadium, Rabu (25/4/2018)

ď Ž

ď Ž ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN

ď Ž

ď Ž


Riau Pos

50

RABU, 25 APRIL 2018

HALAMAN 13

Belum Temui Kesulitan di Babak Pertama

CF1/MIRSHAL/RIAUPOS

BERTANDING: Salah satu pertandingan penyisihan tunggal putri Sirkuit Nasional Djarum 2018 di Gelanggang Remaja, Selasa (24/4/2018).

PEKANBARU (RP) - Pasangan ganda campuran dewasa dari PB Jaya Raya Jakarta Amri Syahnawi/Shela Devi Aulia, berhasil mengantongi kemenangan perdana pada ajang Djarum Sirkuit nasional (Djarum Sirnas) Li-Ning Riau open 2018 di GoR Gelanggang Remaja, Selasa (24/4). Tanpa kesulitan, Amri/Shela berhasil mengalahkan lawannya yakni Rizky Ade Putra/Angelica Natasha Herloardjo (Eng Hian Badminton Academy/Banda Baru Batam) dengan kemenangan 2111 dan 21-14 dalam waktu 20 menit. Kemenangan itu sekaligus membawa mereka untuk melaju ke babak kedua. Dan pasangan Rian Swastedian/Monika Insany (Jaya Raya Jakarta/Mutiara Cardinal Bandung) akan menjadi lawan mereka selanjutnya. Menghadapi

pertandingan kedua tersebut, keduanya mengaku sudah menyiapkan strategi. “Pada pertandingan awal kami belum menemui kesulitan dari pihak lawan. Sedangkan untuk startegi pada

pertandingan selanjutnya, kami akan menerapkan pola permainan normal saja, namun lebih waspada dengan bola drop shot,â€? kata Amri. Sementara itu, untuk kategori tunggal taruna putri, pebulutangkis andalan PB Exist Jakarta Syalsabila Vahira Irawan juga berhasil mengantongi kemenangan setelah melakoni laga babak pertama melawan wakil Djarum Kudus, Irdina Naurah Mirza. “Alhamdulillah bisa menang, game pertama saya bermain reli karena bolanya berat. Untuk game kedua sempat goyang karena saya buru-buru. Digame penentuan, saya berani bermain menyerang saja dan untungnya bolanya lebih kencang,â€? ujarnya. ď Ž Baca Belum Halaman 14

MODAL AWAL Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru PSPS mencatatkan kemenangan perdana mengawali Liga 2 Indonesia musim 2018 dengan mengalahkan PSIR Rembang dengan skor tipis 1-0 di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Selasa (24/4). Gol semata wayang tersebut dihasilkan Tegar Hening Pangestu melalui tendangan penalti. Kemenangan Askar Bertuah itu sekaligus modal awal untuk laga selanjutnya. Sejak menit awal pertandingan pada babak pertama, PSPS langsung berusaha melancarkan serangan. Peluang emas pertama PSPS tercipta pada menit ke-13 melalui tendangan bebas Firman Septian. Namun belum berbuah gol dan masih tepat di pelukan kiper PSIR okta Wahyu. Berselang tiga menit, tendangan spekulasi Riki Dwi

 Â? Â? Â?Â?  ­ € € ‚ ƒ „

 Â? Â?Â?  ­ Â… † ‡ ˆ ‰ Š ‹€ Š

 ÂŒ  Â? Â?ÂŽ  ­

Saputro masih lemah dan kembali dapat diamankan penjaga gawang. Pada menit ke-27, giliran Abanda yang berusaha menggetarkan jala gawang PSIR, tapi lagi-lagi keberuntungan belum berpihak pada PSPS. Hingga menit ke-33, beberapa peluang terus diciptakan PSPS, sedangkan PSIR belum sekalipun melakukan tendangan ke gawang PSPS. Dominasi serangan PSPS kembali berlanjut, tepatnya pada menit ke-43 giliran Tegar Pangestu yang mendapat peluang emas di depan gawang, tapi sayang masih melambung di atas mistar Laskar Dampo Awang -julukan PSIR-. Hingga peluit panjang tanda akhir babak pertama dibunyikan, belum ada satupun gol yang tercipta. Di awal babak kedua, PSIR di bawah pelatih kepala Uston Nawawi belum bisa lepas dari tekanan tim Askar Bertuah. Pemain PSPS yang baru masuk Rendi Saputra yang menggantikan Ilham Fathoni, berkali-kali berani menusuk ke jantung pertahanan PSIR yang membuat para pemain belakang tim asal Jawa Tengah tersebut kesulitan dan harus berjibaku menyelamatkan gawangnya. Tidak hanya sampai di situ,

aksi individu Riki pada menit ke-72 yang berhasil lolos dari kawalan, membuat pemain PSIR justru menjatuhkan Riki di kotak terlarang. Wasit asal Sumatera Barat Parizon yang memimpin laga di sore itu langsung menunjuk titik putih. Tegar Pangestu yang dipercaya menjadi eksekutor berhasil menggetarkan jala gawang PSIR Rembang. PSPS unggul 1-0. Tertinggal 1-0, PSIR mencoba bangkit mengejar ketertinggalan. Namun kesolidan barisan belakang Askar Bertuah masih sulid ditembus sehingga gawang Ismail Hanai masih aman hingga 90 menit waktu normal. Pada masa tambahan waktu empat menit yang diberikan, PSIR terus berusaha memberikan tekanan. PSPS pun tidak tinggal diam. Jual beli serangan diperlihatkan kedua tim. Tempo permainan sontak meningkat, namun hingga wasit meniup peluit panjang akhir pertandingan, tidak ada tambahan gol yang tercipta. PSPS berhasil menciptakan kemenangan perdana dan mengumpulkan tiga poin sempurna. Usai pertandingan, Pelatih PSIR Rembang Uston Nawawi mengatakan, pertandingan awal di Pekanbaru ini juga sekaligus menjadi sejarah karena pertama kalinya

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

ď Ž Baca Modal Halaman 14

SELEBRASI: Pemain PSPS Riau Tegar Hening Pangestu (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang PSIR Rembang melalui tendangan penalti di Liga 2 di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Selasa (24/4/2018).

Mengapa Harus Memaksakan Anis Murzil?

P Catatan HARY B KORI’UN

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

ENOLAKAN terhadap kepengurusan KoNI Pekanbaru pimpinan Anis Murzil, dalam beberapa hari terakhir, terus berlangsung. Beberapa spanduk dibentangkan di pagar Kantor KoNI Riau, Jalan Gajah Mada, tepat di hari pelantikan, Senin (23/4/2018) lalu. Spanduk itu dibuat oleh Forum Penyelamat KoNI dan Atlit (FPKA), sebuah forum yang dibentuk sekitar 20 cabang olahraga (cabor) yang sejak awal menentang

Musorkotlub KoNI Pekanbaru saat menggulingkan Amran Tambi. Tulisan-tulisan di sekitar lima spanduk itu bervariasi. Semuanya mengungkapkan kekecewaan atas dilantiknya KoNI Pekanbaru oleh KoNI Riau. Mengapa Anis Ditolak? Menurut pengakuan FPKA, Musorkotlub yang digelar di Aula Paskhas, 1 Desember 2017 lalu, cacat hukum dan tak memenuhi kuorum. Dari 32 Cabor di bawah KoNI Pekanbaru,

22 tak hadir (karena tak diundang). Mereka kemudian membentuk FPKA . Namun, panitia Musorkotlub tersebut mengklaim memenuhi kuorum. Dan dalam rapat yang hanya punya satu agenda pemilihan itu, langsung mengangkat Anis Murzil menjadi Ketua KoNI Pekanbaru. Ini merupakan yang kedua bagi Anis, karena sebelumnya, dia juga diangkat dalam Musorkotlub yang juga ditolak oleh banyak

cabor ketika menggulingkan kepemimpinan Amran Tambi pada Mei 2017. KoNI Riau kemudian menerbitkan SK No 41. SK tersebut lalu dipermasalahkan oleh Tambi ke BAoRI. Selanjutnya, BAoRI mengeluarkan putusan membatalkan SK No 41, dan memerintahkan pengangkatan caretaker untuk melakukan Musorkotlub ulang. Sudarman Umar yang ditunjuk sebagai caretaker kemudian mengadakan Musorkotlub ulang di Aula

Paskhas yang kembali mengangkat Anis. Mengapa harus di Aula Paskhas TNI AU? Ini juga menjadi pertanyaan lainnya. Seperti ada pemaksaan untuk menjadikan Anis sebagai Ketua KoNI Pekanbaru. Di dua Musorkotlub tersebut, Anis menjadi nama tunggal. Tak ada lawan tanding. Dan seolah-olah memang di-setting sedemikian rupa agar tak ada nama lain. Nama Anis seolah “menyedot� perhatian para

pimpinan cabor yang menjadi voter. Seolah, kalau bukan Anis yang jadi ketua, KoNI Pekanbaru tak sahih sebagai lembaga olahraga yang mengkoordinasi cabor-cabor yang ada di Pekanbaru. Lalu, siapakah Anis yang bisa “menyihirâ€? banyak orang sehingga seolah-olah harus menjadikan dia sebagai Ketua KoNI Pekanbaru? Ini yang menarik. Padahal, ď Ž Baca Mengapa Halaman 14

ď Ž TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


ToTAL SPoRT SMA Jakarta Sapu Bersih Champion Invitasi PSMTI Cup PEKANBARU (RP) - Tim basket SMAN 116 Jakarta dan SMA Ragunan Jakarta berhasil menjadi champion untuk kategori putra dan putri pada Invitasi Nasional Bolabasket antar-SMA seIndonesia yang dilaksanakan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Pekanbaru. Pertandingan inal dilaksanakan di GOR Tribuana Pekanbaru,

Senin (23/4). Pada babak inal putra, SMAN 116 Jakarta berhasil mengalahkan SMA Santu Petrus Pontianak dengan skor 70-56. Sementara di inal putri, SMA Ragunan Jakarta menekuk SMAN 116 Jakarta dengan skor 79-73. Sementara itu, satu-satunya tim basket tuan rumah yang lolos ke semiinal, SMAN 1 Siak Sri Indrapura harus puas berada di peringkat keempat atau tim favorit putra. Usai pertandingan inal, kejuaraan bola basket PMSTI Pekanbaru Cup yang sudah

SOLEH SAPUTRA/RIAU POS

SERAHKAN HADIAH: Ketua Panitia PSMTI Pekanbaru Cup 2018 Kamin menyerahkan hadiah untuk SMAN 116 Jakarta pada Invitasi Nasional Bolabasket antar-SMA seIndonesia di GOR Tribuana Pekanbaru, Senin (23/4/2018).

berlangsung sejak 18 April secara resmi ditutup Kepala Bidang Pembinaan Atlet Prestasi KONI Riau Zulkili Indra dan dihadiri perwakilan Perbasi Riau dan pihak sponsor. Ketua Panitia Invitasi Bolabasket yang juga Ketua PSMTI Kota Pekanbaru Kamin mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada para sponsor, KONI Riau, Pengprov Perbasi Riau, media massa serta pihak pihak lain yang ikut menyukseskan kejuaraan nasional bola basket itu. “Sukses ini adalah buah kerja keras kita semua. Untuk itu terima kasih saya sampaikan kepada semua pihak yang telah terlibat menyukseskan acara ini,” katanya. Melalui kejuaaraan tersebut, Kamin berharap akan menumbuhkan semangat olahraga para generasi muda dan juga melahirkan atlet-atlet berbakat yang akan mengharumkan nama daerahnya masing-masing dan juga negara tentunya. Terkait apakah kejuaraan ini akan dijadikan iven tahunan, Kamin belum dapat memastikannya. “Kalau saya pribadi, saya ingin Invitasi Nasional Bolabasket antar SMA se-Indonesia dijadikan jadwal tetap dan tahunan PSMTI Kota Pekanbaru. Tetapi kita lihat perkembangan nanti saja,’’ sebutnya.(sol)

14

Riau Pos RABU, 25 APRIL 2018

Wisuda IX STIE Dharma Putra Hasilkan Lulusan Andal SEKOLAH Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Dharma Putra menggelar acara wisuda IX di Ball Room Hotel Mutiara Merdeka, Sabtu (21/4). Prosesi wisuda turut dihadiri Ketua STIE Dharma Putra Dihadiri Dr Hj Djanimar Djamin SE MSi, Koordinator Kopertis Prof Dr Herry SE MBA dan perwakilan APTISI Indra Hasan ST MT. STIE Dharma Putra didirikan pada 2000, yang berada di bawah naungan Yayasan Ar-Rahman dengan SK. Mendiknas No. 169/0/0/2000 yang terdiri dari 2 program studi yaitu Manajemen dan Akuntasi. Ketua STIE Dharma Putra Prof Dr Hj Djanimar Djamin SE MSi mengatakan, para

mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan, semoga dapat berkontribusi secara nyata di dunia kerja dan mampu membanggakan nama almamater. Djanimar Djamin menjelaskan, visi dari STIE Dharma Putra yakni menghasilkan lulusan yang andal dan mampu bersaing di pasar kerja wilayah Provinsi Riau pada 2025. Untuk mewujudkan visi tersebut, STIE Dharma Putra menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang berkualitas di bidang Manajemen dan Akuntansi sehingga menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif dalam menunjang pembangunan

daerah di wilayah Provinsi Riau. Melaksanakan penelitian dalam bidang manajemen dan akuntansi yang dapat memberikan kontribusi pada pengembangan dan pemecahan masalah bisnis. Melaksanakan kegiatan pengabdian yang bermanfaat bagi masyarakat dan pengembangan dunia usaha, berkerja sama dengan berbagai pihak. "Para alumni memiliki kredibilitas dan sustainable," ujarnya. Pada wisuda IX, dari 64 wisudawan program studi manajemen STIE Dharma Putra, mahasiswa yang berhasil menjadi pemuncak adalah Gugus Heru Purnomo dengan memperoleh IPK 3,64.(cr4)

Mengapa Harus Memaksakan Anis Murzil? Sambungan dari hal.13 dikenal luas. Bukan pimpinan partai atau ormas tingkat provinsi atau kota. Bukan seseorang yang sedang menjabat atau mantan pejabat. Bukan pengusaha atau ekonom yang dikenal luas, atau menjadi rujukan media untuk mendapatkan pikiran-pikiran cerdasnya. Dia juga bukan akademisi atau pakar bidang ilmu tertentu. Bukan juga wakil rakyat di tingkat kota atau provinsi. Dan, yang lebih penting lagi, karena ini urusan olahraga, Anis juga bukan ketua cabor. Dia hanya pernah menjadi Plt Ketua PSSI Pekanbaru (dan ini pun menjadi salah satu pertanyaan lainnya mengapa bisa berada di posisi itu). Lalu, jika semuanya bukan, mengapa seolah-olah hanya dan harus Anis yang menjadi Ketua KONI Pekanbaru? Padahal, penunjukannya (pemilihan yang terkesan dipaksakan itu) menimbulkan kontroversial. Mendapatkan penolakan dari banyak voter. Ingat, 20 lebih cabor itu bukan jumlah sedikit. Dan jika nanti cabor-cabor ini bisa merangkul cabor lainnya untuk melakukan Musorkotlub lagi untuk menjatuhkan Anis, misalnya, bisa saja terjadi. Dan yang pasti akan semakin menambah kisruh olahraga Pekanbaru. Nah, dari pertanyaan-pertanyaan itu, kemudian muncul banyak desas-desus yang sebenarnya sudah menjadi rahasia umum. Anis, katanya, sangat dekat dengan Walikota Pekanbaru (nonaktif), Firdaus. Dan kabarnya lagi, Firdaus “hanya” ingin Anis-lah yang menjadi Ketua KONI Peka-

Modal Awal Sambungan dari hal.13 PSIR bermain di Riau. Terkait hasil pertandingan, ia dan tim menerimanya meskipun menganggap keputusan wasit yang memberikan pinalti bagi PSPS merugikan timnya. “Di sepakbola itu cuma ada tiga, menang, kalah dan imbang. Jadi kami terima hasil pertandingan ini. Tapi kalau untuk kepemimpinan wasit, silakan saja nilai sendiri,” ujarnya. Sementara itu, pelatih PSPS Hendri Susilo bersyukur anak asuhnya bisa meraih poin sempurna pada laga awal tersebut. Namun ia mencatat inishing anak asuhnya masih belum sempurna karena begitu banyak peluang di babak pertama namun tidak berbuah gol. “Alhamdulillah PSPS bisa meraih tiga poin berkat perjuangan dan kerja keras pemain. Tapi yang masih menjadi pekerjaan rumah saya adalah mengenai penyelesaian akhir. Harusnya lebih banyak gol yang tercipta pada pertandingan pertama ini,” sebutnya.(eca)  REDAKTUR: ELVY CHANDRA

nbaru. Kabarnya lagi, saat pemilihan awal, Firdaus yang menginginkan Mustafa Kamal jadi ketua, kecewa karena kalah satu suara saat bertarung melawan Tambi. Jika hanya soal kedekatan dengan walikota yang menjadi alasan Anis “harus” menjadi Ketua KONI Pekanbaru, alangkah sedihnya para olahragawan Pekanbaru. Mereka memiliki pimpinan induk cabang olahraga tertinggi yang bukan dari habitat olahraga. Kredibilitasnya dipertanyakan. Mestinya olahraga tidak dicampuradukkan dengan kepentingan politik, kedekatan dengan orang yang berkuasa, atau kepentingan lainnya di luar olahraga. Seorang Ketua KONI harus punya visi dan konsep yang benar untuk memajukan olahraga. Dia juga punya ilmu manajerial yang baik, termasuk dalam manajemen konlik. Dan yang lebih spesiik lagi, manajemen olahraga berbeda dengan manajemen lain. Dia harus memahami filosofi olahraga yang mengedepankan sportivitas. Jika cara untuk mendapatkan jabatan itu jauh dari nilai sportivitas, bagaimana dia memahami nilai dan ilosoi olahraga tersebut? Padahal, Pekanbaru sangat memerlukan seorang pimpinan induk olahraga yang

tangguh, pekerja keras, bisa merangkul semua potensi dan tahu apa yang akan dikerjakan, karena tantangan Pekanbaru ke depan sangat berat. Sudah lama Pekanbaru gagal menjadi juara umum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau. Di Porprov IX Kampar 2017, Pekanbaru berada di posisi ketiga dengan 43 emas, 52 perak, dan 59 perunggu. Kalah dari Bengkalis yang jadi juara umum dan tuan rumah Kampar. Porprov adalah gambaran umum hasil pembinaan olahraga di sebuah kabupaten/ kota. Sebagai ibukota provinsi, mestinya Pekanbaru bisa berada di posisi yang lebih baik. Sebab, selain hampir semua sarana dan prasarana ada di Pekanbaru, juga hampir semua pelatih terbaik juga ada di sini. Seharusnya dua aspek ini bisa melahirkan atlet-atlet terbaik. Dengan kenyataan lebih 20 cabor anggota FPKA yang tak mendukung Anis, dan cenderung dijauhi Anis (tak dirangkul), apakah kita yakin Anis adalah orang yang tepat untuk bisa menaikkan prestasi olahraga Pekanbaru? Jika dualisme, perlawanan FPKA, dan konflik ini terus terjadi, maka alamat semakin jauhlah prestasi olahraga Pekanbaru dalam lima tahun ini. Harus ada solusi terbaik.***

Belum Temui Kesulitan di Babak Pertama Sambungan dari hal.13 Di babak kedua yang akan dijalani Rabu (25/4), gadis yang juga akrab disapa Rara akan berjumpa dengan wakil Mutiara Cardinal Bandung, Mia Agnia. Rara pun mengaku meskipun belum pernah bertemu, namun Mia adalah pemain yang perlu diwaspadai. “Belum pernah ketemu dengan Mia, tapi saya harus tetap waspada karena Mia sepertinya bagus dan kuat,”

sebutnya. Di seri pertama Djarum Sirnas yang berlangsung di Purwokerto Maret lalu Rara sendiri harus langsung terhenti di babak pertama. Namun di seri kedua kali ini, Rara mengaku lebih optimis untuk melampaui hasil sebelumnya itu. “Target saat ini semiinal dulu, karena kondisi sekarang lebih baik dibanding pada saat di seri pertama kemarin, jadi saya lebih optimis,” katanya.(sol)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos RABU, 25 APRIL 2018

BASATU NOGORI MAJU

15

Wujudkan Ketahanan Keluarga di Era Teknologi TELUKKUANTAN (RP) - Peringatan Hari Kartini tahun 2018 di Kuansing berlangsung penuh kekeluargaan. Kali ini, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Kuansing melaksanakan sejumlah kegiatan, yang dipusatkan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kuansing, Selasa (24/4). Kegiatan tersebut di antaranya, ada lomba peragaan busana kebaya daerah dan membuat nasi kuning khas Kuansing. Ketua Panitia, Marlinda Emmerson menyampaikan, bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas SDM perempuan Kuansing di segala bidang. “Dan yang terpenting, kami ingin memasyarakatkan semangat Kartini dengan mewujudkan ketahanan keluarga di era teknologi saat ini,” ujarnya saat acara. Sebelumnya, Bupati Mursini mengatakan peringatan Hari Kartini bertujuan untuk memperkuat dan memperluas pemberdayaan perempuan di semua bidang. “Saya berharap kegiatan ini jangan hanya bersifat seremonial semata, melainkan dengan semangat Kartini kita wajudkan ketahanan keluarga,” katanya. Menurutnya, di Kuansing kesetaraan gender sudah dapat dirasakan. Seperti perempuan Kuansing boleh menuntut ilmu setinggi-tingginya. Bahkan saat ini peran perempuan hampir ada di semua profesi.(jps)

Sebelum Disalurkan, Bulog Harus Cek Dulu Kualitasnya TELUKKUANTAN (RP) - Terkait buruknya kualitas beras sejahtera (rastra) yang disalurkan bulog ke beberapa kecamatan yang ada di Kuansing, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Desa Kuansing, Drs Muharlius SE MM meminta pihak Bulog supaya mengecek dulu sebelum disalurkan ke daerah-daerah. “Kita minta Bulog supaya mengecek dulu sebelum mengirim beras tersebut. Kalau seperti ini, kan jadi kerja dua kali. Kalau masyarakat ada yang tidak menerima karena tidak layak untuk dikonsumsi, itu memang hak masyarakat,” ujar Muharlius saat dihubungi Riau Pos melalui telepon selulernya, Selasa (24/4). Muharlius mengatakan, persoalan kualitas rastra, seharusnya menjadi perhatian serius. Sebab, rastra tersebut langsung bersentuhan dengan hidup masyarakat banyak. Pihaknya mengingatkan kepada kepala desa supaya melaporkan jika ada beras bantuan yang tidak layak dikonsumsi. “Tadi saya sudah melaporkan ke Bulog. Katanya, bantuan enam desa yang ada di Hulu Kuantan itu, segera diganti. Sekarang beras tersebut dalam perjalanan ke Kuansing. Kami berharap, penggantinya ini harus jauh lebih baik dari yang kemarin,” harap Muharlius.(cr6)

JUPRISON/RIAU POS

BANGUN JALAN: Sejumlah warga bersama Sekcam Pangean, Usman meninjau rencana pembangunan jalan semenisasi yang ada di Desa Sukaping Pangean, belum lama ini.

Positif Tercemar, Polres Lakukan Penyelidikan Laporan ABU KASIM, Telukkuantan DINAS Lingkungan Hidup (DHL) Kabupaten Kuansing, ternyata sudah menyerahkan hasil uji labor terkait dugaan pencemaran limbah di aliran Sungai Bawang, Kecamatan Singingi Hilir oleh PT Sinar Utama Nabati (SUN) yang beroperasi di Desa Sungai Bawang pada tanggal 1 Maret lalu pada Polres Kuansing. Hasil itu sudah diserahkan DLH Kuansing ke Polres sebagai bahan penyelidikan terkait dugaan pencemaran itu yang menyebabkan ribuan ikan mati. “Air sungainya memang melewati ambang mutu. Hasilnya sudah kami serahkan ke Polres untuk bahan penyelidikan. Tapi

lengkapnya, silahkan hubungi staf saya bidang pengawasan,” ujar Kadis DLH Kuansing, Japrinaldi AP. Kasi Pengawasan DHL Kuansing, Raja Ifriadi yang dikonfirmasi, Selasa (24/4) menyebutkan, dari hasil uji labor beberapa parameter yang disebutkan dalam PP No. 82 tahun 2001, melewati ambang batas. Namun ketika ditanya detail dan kopian hasil labor lebih lengkap, Ifriadi enggan menjelaskan. Padahal, ketika Ahad (22/4) di hubungi baik melalui WA maupun telepon, Ifriadi berjanji akan memberikan informasi lengkap, Senin (23/4). Karena dia tengah berada di Pekanbaru dan tidak ingat data hasil labor.. Ifriadi beralasan, kalau hasil

itu masih dalam pembahasan Polres Kuansing lebih lanjut. “Dan pimpinan tidak mengizinkannya,” ujar ifriadi. Menurutnya, jika ingin mengetahui detail, bisa menanyakan langsung pada Satres II Polres Kuansing. “Sebaiknya silakan menanyakan sama Satres II Polres Kuansing. Karena ini masih dalam pembahasan Polres Kuansing,’’ ujarnya. Kapolres Kuansing AKBP Fibri Karpiananto SH SIK mengakui, kalau mereka sudah menerima hasil uji labor air Sungai Bawang dari DLH Kuansing. “Hasilnya, positif telah terjadi baku mutu air di ambang batas atau tercemar,” tegas Kapolres. Menindaklanjuti kasus

dugaan pencemaran ini, Polres sudah memanggil pihak PT SUN maupun DLH Kuansing. “Kita sudah panggil beberapa orang dari DLH Kuansing dan PT SUN dimintai keterangan dalam penanganan limbah perusahaan. Informasi lebih lanjut tunggu ya,” ujarnya. Kalau hasilnya positif terjadi pencemaran, maka menjadi kasus pidana. Namun mereka belum bisa memastikan, apakah pencemaran air sungai itu disebabkan kelalaian PT SUN sehingga limbah pabrik mengular atau ada penyebab lain. Karena itu, akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Sementara Manager Pabrik PT SUN Sudirman yang dihubungi Riau Pos mengelak kalau ribuan ikan mati di

Sungai Bawang itu disebabkan limbah pabrik yang bocor atau meluap. Menurutnya, dari sembilan kolam, yang baru berisi baru tiga kolam. Dari hasil peninjauan DLH Kuansing, semuanya dalam kondisi baik dan tidak ada yang bocor. “Bisa saja disebabkan oleh pencemaran yang lain, sehingga ikan banyak yang mati pada hari itu. Yang jelas tidak dari kolam atau limbah kami,” ujar Sudirman. Dugaan air Sungai Bawang yang tercemar itu, kata Sudirman, memang sudah ditangani DLH Kuansing dan Polres Kuansing. “Kami menunggu apa perkembangannya. Pihak perusahaan dari kantor pusat, juga sudah turun tangan,” kata Sudirman.(cr6)

Guru Tak Bernyali Perjuangkan Hak TELUKKUANTAN (RP) - Selama dua tahun kepemimpinan Bupati Drs H Mursini MSi bersama Wakil Bupati H Halim, Ketua Komisi A Bidang Pemerintahan dan Hukum DPRD Kuansing, Musliadi SAg menilai, sudah dua kali persoalan tunjangan profesi guru (TPG) tidak dibayar tepat waktu. Akhir 2016 dan terjadi lagi di akhir 2017. Pertama di tahun 2016, TPG

tidak dibayarkan untuk bulan September, Oktober, November dan Desember. Tanpa menyampaikan alasan jelas, sejumlah pihak pun menggiring melempar kesalahan itu kepada pemerintahan sebelumnya. Padahal, kata Musliadi, tidak. Karena itu terjadi di era Mursini. Sehingga para guru yang mudah diprovokasi waktu itu dengan berani melakukan aksi demonstrasi.

“Namun mantan Sekda Kuansing waktu itu, Pak Muharman berani jujur. Dan mengatakan, bahwa uang itu digunakan untuk kegiatan pembangunan lain di pendidikan,” kata Ketua Komisi A Musliadi saat beri keterangan pers di Telukkuantan, Selasa (24/4). Nah, kejadian yang sama di akhir tahun 2017 terulang lagi. Ada sekitar Rp13 miliar dana TPG ini yang tidak

dibayarkan sampai sekarang. Akan tetapi, para guru hanya diam. Tidak ada seorang guru pun saat ini punya nyali untuk memperjuangkan hak-haknya yang belum dibayarkan oleh Pemkab Kuansing itu. Termasuk, kata Musliadi, mereka yang dulunya vokal, namun sekarang tidak lagi berani bersuara lantang memperjuangkan hak-hak guru yang dinilainya telah dikebiri

pemerintah sekarang ini. “Kami telah koordinasi ke kementrian terkait. Dana TPG ini adalah DAK nonisik. Dan yang namanya DAK nonisik, itu ditransfer full. Tidak ada yang namanya tunda bayar. Dan tidak ada pula yang namanya kurang bayar. Kalau memang seperti itu, pusat sendiri menilai, bahwa uang itu digunakan untuk yang lain.(jps)

FPKA: Pelantikan KONI Pekanbaru Cacat Administrasi Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru PE L AN TIKAN p e ng u r u s Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pekanbaru, yang dilaksanakan di Hotel Pangeran Pekanbaru, Senin (23/4) pagi dianggap cacat administrasi oleh Forum Penyelamat KONI dan Atlet (FPKA) Pekanbaru. Terkait hal tersebut, FPKA Pekanbaru akan segera melayangkan mosi tidak percaya ke Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI). Ketua FPKA Doan Nababan mengatakan, beberapa hal yang membuat pihaknya menyatakan bahwa pelantikan KONI Pekanbaru cacat administrasi, yakni dalam Musyawarah Olahraga Kota Luar Biasa (Musorkotlub) KONI Pekanbaru beberapa

waktu lalu. Pihak pengurus kota (Pengkot) cabang olahraga (Pengkot) anggota KONI Pekanbaru tidak diundang secara resmi. “Kami hanya diundang melalui media sosial yakni WhatsApp, bukan secara resmi melalui surat. Kemudian yang hadir pada Musorkotlub saat itu hanya enam Pengkot Cabor dari 28 Pengkot yang ada,” katanya. Atas dasar tersebut, lanjut Doan, pihaknya menganggap bahwa Musorkotlub yang dilaksanakan tersebut tidak sah dan harus dilakukan Musorkotlub ulang. Setelah pelantikan tersebut, pihaknya memberi tenggang waktu satu pekan agar permintaan mereka tersebut ditanggapi sebelum mereka membawa permasalahan tersebut ke BAORI. “Kami punya bukti yang

lengkap bahwa 20 Cabor yang menolak kepengurusan KONI Pekanbaru saat ini. Hal ini kami lakukan untuk KONI Pekanbaru agar lebih baik lagi kedepannya, bukan karena kami ingin kekuasaan,” tegasnya. Selain itu, pada saat acara pelantikan KONI Pekanbaru, juga tidak dihadiri oleh para Pengkot Cabor yang ada. Kemudian pihaknya juga menyoroti pihak KONI Riau yang dinilai tidak bisa menjadi penengah pada permasalahan yang terjadi di KONI Pekanbaru. “Pengurus KONI Riau dalam hal ini ketua umumnya, Emrizal Pakis tidak bisa menyelesaikan masalah ini. Untuk itu sebaiknya Pak Emrizal Pakis mundur saja dari posisi ketua umum KONI Riau karena tidak becus mengurus organisasi,” ujarnya.(ksm)

Anis: Tak Ada Cacat Administrasi PEKANBARU (RP) - Ketua KONI Pekanbaru, Anis Murzil angkat bicara terkait adanya pernyataan dari Forum Penyelamat KONI dan Atlet (FPKA) Pekanbaru yang mengatakan, pelantikan KONI Pekanbaru pada, Senin (23/4) lalu cacat administrasi. Menurut Anis, semuanya sudah berjalan sesuai dengan koridornya. “Yang cacat administrasi itu yang mana? Kalau cacat, tidak mungkin kami dilantik langsung oleh Ketua KONI Riau. Dalam pelantikan juga

dihadiri oleh Wakil Ketua BAORI dan unsur Muspida lainnya,” kata Anis. Dengan hal tersebut, lanjut Anis, menurutnya tidak ada lagi alasan yang bisa mengatakan bahwa proses Musorkotlub dan pelantikan yang sudah dilakukan cacat administrasi. Sedangkan terkait Pengkot Cabor yang dinyatakan tidak diundang pada Musorkotlub, pihaknya mengaku mempunyai absen dan para Pengkot Cabor juga menandatangani absen tersebut. “Kalau dikatakan ada 20 Ca-

bor yang menolak itu, coba sebutkan Cabor apa saja. Kami ada kok absen Cabor yang hadir pada Musorkotlub itu,” sebutnya. Dengan telah dilantiknya kepengurusan KONI Pekanbaru, demikian Anis, pihaknya tidak terlalu memusingkan persoalan tersebut. Karena saat ini pihaknya akan fokus pada pembinaan atlet dan hal itu juga sudah disampaikan kepada para Pengkot Cabor. “Kalau mau menyelamatkan olahraga, justru jangan membuat kisruh. Tapi mari lakukan pembinaan,” ajaknya.(sol)

SSB Khatulistiwa Juara Liga SSB Se-Rantau Kampar Kiri I PEKANBARU (RP) - Sekolah Sepakbola (SSB) Khatulistiwa berhasil keluar sebagai juara di Liga SSB se-Rantau Kampar Kiri I yang diputar oleh Asosiasi SSB Rantau Kampar Kiri di lapangan Porsic Muda Kampar, sejak 11 Maret lalu. Runner up ditempati oleh SSB  REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

Bhayangkara Teoroba dan posisi ketiga yaitu Gunung Sari Bhayangkara Soccer School. Ketua ASSB Rantau Kampar Kiri Bripka Getra mengaku lega tuntasnya kompetisi ini. ‘’Terima kasih yang tidak terhingga kepada seluruh pelatih, pembina dan stakeholder

sepakbola usia dini yang ada di Rantau Kampar Kiri yang telah sukses dari awal sampai akhir pelaksanaan liga tanpa ada kendala yang berarti,’’ ujar Gatra, Selasa (24/4). Ada 15 tim ikut liga, di antaranya SSB Porsic Muda Simalinyang, PSMS dan Tunas Mandiri.(das)  TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-SIAK

16

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK

Riau Pos RABU, 25 APRIL 2018

Keluarga Sultan Malaysia Hadiri Haul Akbar Sultan Siak

R

HUMAS PEMKAB SIAK

FOTO BERSAMA: Plt Bupati Siak Drs H Alfedri MSi foto bersama para habaib dan keluarga resam Kesultanan Siak usai mengikuti Haul Kubro Sultan Siak, Ahad (22/4/2018).

IBUAN jamaah dari segala penjuru datang memadati halaman Siak Bermadah, Ahad (22/4). Mereka berkumpul untuk bershalawat bersama, dalam rangka memperingati Haul Kubro Sultan Sultan Siak. Hadir bersama mereka, para habaib, ulama, keluarga resam Kerajaan Siak dan seluruh pejabat di lingkup Pemkab Siak. Bahkan yang spesial adalah Pangeran Sri Relawangsa Tan Sri Syed Yusuf bin Tun Syed Nasir dari Malaysia juga hadir. Kerabat resam Sultan Siak yang diwakili oleh Tengku Muchtar Anom dalam sambutanya menyebutkan, setiap tahun kegiatan haul digelar dengan tujuan untuk menyambung tali silaturahmi serta memberikan dorongan kepada masyarakat, untuk merenungi dan mencontoh kepahlawanan Sultan Siak. “Kegiatan-kegiatan ini telah dilaksanakan setiap tahun dengan tujuan memperingati Sultan Siak. Tujuannya, yang pertama agar tali silaturahmi kita tidak putus dan tetap kuat. Kedua memberikan motivasi kepada masyarakat agar

mencontoh tauladan Sultan kita dalam perjuangannya untuk Indonesia dan Siak,” sebutnya. Senada, Plt Bupati Siak Drs H Alfedri menyebut, dilaksanakan haul bertujuan untuk mengingat kembali jasa-jasa yang telah diberikan oleh Sultan Siak kepada Negeri ini, serta kepada NKRI. Terutama dalam membantu perjuangan pada masa kemerdekaan dahulu. Untuk itu, selaku generasi penerus, sebagai pemimpin harus menjaga amanah yang telah dititipkan oleh Sultan Siak. “Dengan peringatan Haul Sultan Siak ini, mari kita jalin kembali tali silaturahim serta kita jadikan momentum ini sebagai mengulang kembali, mengingat kembali sejarah kejayaan Siak. Kami sebagai pemerintah daerah terus berupaya untuk melestarikan apa saja yang telah menjadi peninggalan sultan Siak, sehingga saat ini Siak sudah ditetapkan menjadi kota wisata. Semoga di masa yang akan datang negeri ini menjadi berkembang dengan berbagai program-program unggulanhya, yakni 1000 penghafal alquran,” ujarnya.(adv)

Plt Bupati Ajak Benahi Pelayanan RSUD SEBANYAK 20 orang perwakilan dari masing-masing bagian di RSUD Tengku Raian berikar dan menyatakan siap menuju Akreditasi Paripurna versi SNARS di halaman rumah sakit pelat merah, Selasa (24/4). Pembacaan komitmen bersama tersebut, diikuti oleh seluruh dokter, petugas pelayanan kesehatan rumah sakit dan disaksikan oleh Plt Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, Direktur RSUD Tengku Raian dr Benny , Kadis Kesehatan dr Tony Chandra, Kepala Bappeda Wan Yunus dan Kepala Badan Keuangan Kabupaten Siak Yan Prana Jaya. Dalam arahannya Alfedri mengingatkan, bahwa menuju rumah sakit yang terakreditasi SNARS 2018, maka rumah RSUD Tengku Raian harus mempersiapkan diri agar dapat terakreditasi dengan predikat yang diharapkan. “Waktu kita tinggal lima bulan ke depan untuk mempersiapkan

segala sesuatunya. Karena itu, mari kita benahi, lengkapi dan sempurnakan apa yang menjadi persyaratan dari penilaian akreditasi rumah sakit. Sehingga benar-benar RSUD Siak ini bisa mendapatkan akreditasi yang kita harapkan bersama,” ujarnya. Diakuinya, memang masih banyak yang perlu dibenahi di RSUD Tengku Rafi’an, sehingga bisa meraih akreditas rumah sakit yang diharapkan tersebut.Namun demikian ini tidaklah menjadi halangan, Dia berharap dengan segala kekurangannya, RSUD Tengku Rai’an tetap harus memperhatikan kelengkapan standar pperasional prosedur (SOP). “Ini harus menjadi perhatian kita semua. Saya yakin dengan kebersamaan kita, pasti kita bisa meraih akreditasi versi SNARS tersebut,” ungkapnya Sementara itu, Benny Chairuddin

HUMAS PEMKAB SIAK

BERI PENGARAHAN: Plt Bupati Siak Drs H Alfedri MSi memberikan pengarahan kepada seluruh pegawai dan dokter di RSUD Siak dalam apel pencanangan akreditasi, Selasa (24/4/2018).

dihadapan Alfedri dan seluruh pimpinan OPD menegaskan bahwa komitmen bersama yang telah diikrarkan

menandakan bahwa RSUD Siak siap menuju Akreditasi SNARS. ”Kami mengucapkan terima

kasih kepada pemerintah daerah dalam hal ini Pak Plt Bupati yang telah menandatangani komitmen

bersama dan mendukung RSUD ini menuju akreditasi SNARS 2018,” ucapnya usai apel. Dia menambahkan, adapun yang menjadi tujuan dari akreditasi rumah sakit itu sendiri adalah untuk menilai dan mengukur sejauh mana kepatuhan dari rumah sakit terhadap standar-standar yang telah disusun oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Lebih lanjut, Benny mengatakan untuk menghadapi penilaian akreditasi SNARS 2018 ini, pihaknya sudah jauh-jauh hari telah menyusun dan membentuk tim persiapan akreditasi RSUD Tengku Rai’an dan sudah di SK-kan oleh Bupati. “Tim yang dibentuk ini terdiri dari berbagai disiplin ilmu. Apakah dari dokter, perawat, dan dari sarjana kesehatan lainnya, termasuk dari sarjana ekonomi, dan bagian administrasi lainnya,” pungkasnya.(adv/a)

Vaksin Imunisasi untuk Kekebalan Balita SIAK (RP) - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Siak Tony Chandra mengimbau, kepada masyarakat yang memiliki bayi di bawah lima tahun (balita) agar diimunisasi. Pemberian imunisasi tersebut sangat penting bagi kekebalan tubuh dan dapat mencegah dari penyakit pada anak. Tony menjelaskan, untuk menjaga kesehatan pada balita dilakukan upaya melalui preventif dengan memberikan vaksin imunisasi. Upaya preventif

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

ini ada 4 tahap, yakni pada vaksin pertama anak diberikan imunisasi BCG bertujuan untuk pencegahan terjangkit TBC, kemudian imunisasi DTP bertujuan mencegah penyakit disteri, tertanus dan batuk rejam. Setelah itu tambah Tony, anak diberikan imunisasi polio dan campak. ” Vaksin tersebut diberikan untuk mencegah berbagai penyakit terjadi pada balita,” ungkapnya. Guna pencegah penyakit pada

balita, Tony mengimbau kepada orang tua yang memiliki anak di bawah umur 5 tahun sebulan sekali agar membawa ke posyandu terdekat. Tony mengatakan melalui posyandu, orang tua bisa mengetahui perkembangan kesehatan balitanya seperti gizi, berat badan dan lainnya. “Bagi orang tua yang memiliki balita untuk membawa ke posyandu sebulan sekali untuk mengetahui perkembangan kesehatan anaknya,” pesan Tony. (wik)

SOSIALISASI: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Siak menggelar sosialisasi sembako murah di aula Kantor Camat Tualang, Selasa (24/4/2018). WIWIK WIRDANINGSIH/RIAU POS

3.737 Paket Sembako Murah Diserbu Warga PERAWANG (RP) - Dinas Perindustrian dan Pedagangan (Disperindag) Kabupaten Siak menggelar sosialisasi pendistribusian sembako murah, sebelum dibagikan kepada rumah tangga sasaran (RTS) di 14 kecamatan. Pada sosialisasi pendistribusian sembako di Kecamatan Tualang berlangsung di aula Kantor Camat Kecamatan Tualang yang dihadiri desa dan kelurahan, Selasa (24/4) yang dibuka Camat Tualang Zalik Efendi. Sosialisasi ini disampaikan oleh Kepala Disperindag Siak Wan Ibrahim diwakili Kabid Pedagangan Hendra. Menurut Hendra, tujuan

pemerintah penyaluran sembako murah ini untuk membantu masyarakat dalam hal kebutuhan pokok menyambut bulan suci ramadah. “Bantuan sembako ini oleh pemerintah mengingat tingginya permintaan dan rendahan daya beli masyarakat. Pembagian di rencanakan dimulai tanggal 7 Mei hingga menjelang ramadan,” ujarnya. Distribusian sembako dengan komoditi 3 unit yakni beras 10 kg, gula pasir 4 kg dan minyak goreng 2 liter dengan harga Rp50 ribu sepaket. “ Pe mb a g i a n s e mb a ko i n i khusus untuk RTS yang telah

terdata. Warga cukup membayar Rp50 ribu untuk 3 jenis komoditi barang,” jelasnya. Distribusian sembako murah kecamatan se Kabupaten Siak sebut Hendra, sebanyak 2.2051 paket dengan jumlah 131 desa dan kelurahan. Camat Tualang Zalik Effendi menyampaikan, untuk Kecamatan Tualang sebanyak 3737 paket yang akan disalurkan kepada masyarakat rumah tangga tepat sasaran. “Dalam pertemuan ini kita meminta kepada desa dan kelurahan agar berdistribusian sembako murah ini tepat sasaran,” ungkapnya.(wik)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos RABU, 25 APRIL 2018

BUMI SRI GEMILANG

17

Pelabuhan Sembuang Lokasi Uji Petik Pansus II

HUMAS PEMKAB

TINJAU UNBK: Pjs Bupati Inhil H Rudyanto meninjau pelaksanaan UNBK di SMPN 1 Tembilahan Hulu, Senin (23/4/2018).

Awasi Pergerakan Anak Secara Ketat

S

EKRETARIS Daerah (Sekda) Indragiri Hilir (Inhil) H Said Syarifuddin, mengajak para orangtua untuk sama-sama mengawasi dan mengontrol pergaulan anak-anak secara ketat. Ajakan ini disampaikannya dalam salah satu agenda di Tembilahan, beberapa hari lalu. Anak merupakan cikal bakal penerus estaf

et kepemimpinan di masa mendatang. “Di sinilah letak peran para orang tua. Mari sama-sama kita awasi pergaulan anak dengan ketat,” ungkap Sekda Inhil. Sebab, sedikit saja orang tua lengah dan tak melakukan pengawasan maka akan berefek buruk terhadap pergaulan anak. Pergaulan bisa salah arah dan mer-

usak masa depan anak itu sendiri. “Lakukan sosialisasi hal ini. Insya Allah kita akan ikut mengawasinya dan bisa dilakukan di seluruh kecamatan,” terangnya. Beberapa hari lalu, Sekda membuka pemilihan Duta Generasi Berencana (Genre). Hal itu wujud dari salah satu Nawacita Presiden RI, Joko Widodo, yang ingin

melakukan revolusi karakter bangsa. Pelaksanaannya diawali revolusi mental para remaja. Artinya, revolusi mental direalisasikan melalui beberapa langkah yang mengubah cara pandang, pola pikir, sikap dan perilaku serta membangun kesadaran dan optimisme manusia. “Remaja memiliki peran penting dalam melaksanakan

revolusi mental,” katanya. Maka itu, sebagai sebuah program Genre merupakan wadah berhimpun para remaja. Mereka harus dapat benar-benar berkontribusi terhadap upaya revolusi mental, sebagai mana yang dicita-citakan. “Remaja yang berada dalam Genre adalah generasi emas, generasi unggul,” jelasnya.(adv)

PELABUHAN Sembuang, Kecamatan Mandah, salah satu lokasi yang dijadikan tempat uji petik oleh Panitia Khusus (Pansus) II DPRD Indragiri Hilir (Inhil). Kunjungan yang dilaksanakan beberapa hari lalu itu, menurut Ketua Pansus II DPRD Inhil HM Yusuf Said, merupakan mekanisme uji petik terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) perubahan atas Perda Inhil Nomor 7 tahun 2011 tentang Restribusi Pelayanan Kepelabuhan. Dijelaskan Yusuf Said, Pansus II akan membahas enam Ranperda usulan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil. Maka dari itu mereka ingin melihat langsung pengelolaan Pelabuhan Sembuang yang ada di Kecamatan Mandah. “Seperti apa sistem pengelolaan Pelabuhan Sembuang. Ini harus menjadi modal kita dalam pembahasan Ranperda,” ujar Ketua Pansus II HM Yusuf Said, Selasa (24/4) siang. Masih menurut Yusuf Said, potensi yang ada di Pelabuhan Sembuang sangat besar. Hanya saja belum terlalu maksimal dalam penarikan setoran yang muaranya pada pendapatan asli daerah (PAD). Diperlukan keseriusan dan komitmen Dinas Perhubungan (Dishub) dalam penegakan Peraturan Daerah (Perda) tersebut. Sehingga memberikan PAD yang besar untuk mendukung pembangunan daerah. Adapun enam Ranperda yang diusulkan tersebut, antara lain perubahan atas Perda Kabupaten Inhil Nomor 7 tahun 2011 tentang Retribusi Pelayanan Kepelabuhan. Perubahan atas Perda Kabupaten Inhil Nomor 8 tahun 2011 tentang Retribusi Izin Trayek. Perubahan atas Perda Kabupaten Inhil Nomor 10 tahun 2011 tentang Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor. Perubahan atas Perda Kabupaten Inhil Nomor 27 tahun 2010 tentang Restribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan, Pengelolaan Barang Milik Daerah dan Pajak Daerah.(adv)

Seorang Lelaki dan dan IRT Edarkan Sabu TEMBILAHAN (RP) - Unit Satuan Narkoba Polres Indragiri Hilir (Inhil) mengamankan seorang lelaki dan ibu rumah tangga (IRT) sebagai pengedar sabu diamankan, Senin (23/4) sekitar pukul 09.00 WIB. Dari tangan pelaku didapat barang bukti (BB) narkoba jenis sabu sekitar 2 ons dengan nilai uang sekitar kurang lebih Rp160 juta. Mereka diamankan di dua lokasi berbeda. Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony Putra, melalui Kasat Res Narkoba AKP Bachtiar membenarkan penangkapan tersebut. Kasat menyebutkan bahwa pihaknya lebih dahulu mengamankan MY (39) seorang IRT. Pelaku diamankan di rumahnya, di Jalan Batang Tuaka, Tembilahan. Dari tangan pelaku disita sabu-sabu yang secara keseluruhan mempunyai berat kurang lebih 192,45 gram. “Juga disita dua unit handphone dan timbangan digital.

 REDAKTUR: M ERIzAL

IRT ini adalah seorang residivis narkotika, dan baru bebas di September 2017 lalu,’’ jelas AKP Bachtiar. Berselang 2 jam, polisi kembali mengamankan AR (42). Dari AR diamankan dua unit handphone. Pelaku ini merupakan narapidana kasus narkoba di Lapas Klas II A Tembilahan yang baru menjalani 2 tahun dari 12 tahun masa hukumannya. Penangkapan itu berawal dari informasi yang disampaikan masyarakat, bahwa MY, selepas keluar dari penjara masih sering bertransaksi narkotika jenis sabu. Atas informasi tersebut Kasat Res Narkoba memerintahkan anggotanya untuk melakukan penyelidikan. Setelah didapat informasi yang akurat, diketahui MY akan melakukan transaksi, personel Sat Res Narkoba yang dipimpin oleh Kanit I Aipda Edi Surya, melakukan penggerebekan

terhadap perempuan itu. Dalam penggeledahan yang disaksikan Ketua RT dan warga setempat, ditemukan paket sabu sabu di kantong celana, dalam lemari dan di dalam botol obat. MY mengakui bahwa sabu itu berasal dari Pekanbaru, yang dikirim oleh seseorang yang masih dalam penyelidikan. MY juga menyebutkan bahwa sebagian sabu-sabu itu dipesan oleh seorang narapidana Lapas Klas II A Tembilahan berinisial AR. Kasat Narkoba lalu berkoordinasi dengan pihak Lapas untuk bisa mengamankan tersangka dimaksud. Permintaan itu dipenuhi pihak Lapas, dan AR berhasil diamankan bersama barang buktinya. Saat ini kedua tersangka beserta barang bukti sudah diamankan di Polres Inhil guna proses penyidikan lebih lanjut.(ind)

KOLEKSI PRIBADI

IKUTI AGENDA NASIONAL: Sekda Inhil H Said Syarifuddin dalam salah satu agenda nasional di Jakarta, belum lama ini.

 TATA LETAK: EFAN


PRO-ROKAN HULU

18

NEGERI SERIBU SULUK

Riau Pos RABU, 25 APRIL 2018

Tingkatkan Kualitas Pemberdayaan Perempuan

B

HUMAS PEMKAB ROHUL

SERAHKAN PIAGAM: Bupati Rohul H Sukiman menyerahkan piagam penghargaan kepada Bunda PAUD Rohul Hj Peni Herawati Sukiman dalam rangka memperingati Hari Kartini tingkat kabupaten di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian, Selasa (24/4/2018).

UPATI Rohul H Sukiman mengajak kaum wanita di Negeri Seribu Suluk dapat memetik dan memaknai riwayat perjuangan RA Kartini. Perjuangan sosok Kartini memperjuangkan emansipasi wanita di Indonesia, dapat dijadikan motivasi dan contoh dalam memperjuangkan emansipasi wanita di Kabupaten Rohul. Menurutnya, RA Kartini sosok pejuang wanita yang mau bekerja, dan memperjuangkan emansipasi Indonesia. Secara tidak langsung, sosok Kartini wanita yang pintar, bisa Bahasa Belanda hingga terbitnya buku Habis Gelap Terbitlah Terang. Namun lanjut Mantan Dandim Inhil itu, kesetaraan gender sudah tercapai, karena di Indonesia, pernah ada presiden, menteri, gubernur, bupati, camat hingga kades dari perempuan. Sehingga sekarang tugas ke depan, tinggal mengisi kemerdekaan dari segala bidang. Dengan harapan, ke depan meningkatnya kualitas pemberdayaan perempuan dengan semangat Kartini di Kabupaten

Rohul. ‘’Memaknai Hari Kartini, mari kita tingkatkan partisipasi dan prestasi dalam memajukan pembangunan Rohul yang lebih baik lagi ke depan,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman, Selasa (24/4), usai menghadiri peringatan hari Kartini di Convention Hall Islamic Center Pasirpengaraian. Tu r u t h a d i r P e r w a k i l a n Forkopimda, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, Ketua Tim Penggerak PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman beserta Pengurus Tim Penggerak PKK kecamatan dan desa. Pengurus GOW Rohul, anggota DPRD Riau Dapil Rohul Hj Magdalisni, anggota DPRD Rohul Wahyuni SSos MSi, Hj Sumiartini serta para kepala OPD Rohul. Peringatan Hari Kartini dimeriahkan dengan kegiatan fashion show yang dikuti kaum wanita dari berbagai profesi, mulai dari dokter, pengusaha hingga ke petani. Sukiman mengimbau kepada seluruh kaum wanita di Rohul, seorang wanita tidak boleh lupa bahwa wanita itu seorang ibu, di samping karir wanita juga memiliki perannya dalam mengisi

pembangunan. Ketua TP PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman mengungkapkan, sosok Ibu Kartini sangat baik dan patut dicontoh oleh kaum perempuan yang ada di Rohul. Sosok Kartini merupakan wanita yang paling berpengaruh dalam sejarah Indonesia, atas jasa dan perjuangan beliaulah, adanya kesetaraan gender, di mana tak hanya kaum pria, kaum wanita sudah menduduki berbagai jabatan dan pengusaha. Tanpa adanya perjuangan dan pengorbanan dari ibu kartini, mungkin sampai saat ini kaum wanita hanya bekerja di rumah dan mengasuh anak. Untuk itulah Habis Gelap Terbitlah Terang merupakan hal yang harus tetap diteladani oleh para kaum wanita, demi kesetaraan status dan hak yang sama dengan Lelaki, baik didunia pekerjaan, maupun dunia pendidikan. Peni mengatakan, kaum wanita di Rohul harus meniru kesederhanaan, pemberani, optimis, cerdas dan berwawasan luas serta inspiratif, demi tetap melanjutkan cita-cita ibu kartini.(adv)

PEMERINTAH daerah dan DPRD Kabupaten Rohul sepakat dan komitmen bersama untuk membangun komunikasi yang konstruktif dalam memajukan pembangunan di daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk. Hal itu terungkap dalam acara temu ramah antara Bupati Rohul H Sukiman dengan pimpinan serta anggota DPRD Kabupaten Rohul, Senin (23/4) malam di pendopo rumah dinas bupati. Acara silaturrahmi tersebut dihadiri Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, Wakil Ketua DPRD Rohul H Zulkarnain SSos, Hardi Chandra dan H Abdul Muas dan Anggota DPRD Rohul. Sekda Rohul Ir Damri Harun MM, Staf Ahli Bupati, Asisten dan para Kepala OPD Rohul juga hadir. Bupati Rohul H Sukiman menyatakan temu ramah sekaligus silatur-

rahim antara Pemkab dengan DPRD Rohul untuk menyatukan persepsi dan sinergi dalam bersama-sama melaksanakan pembangunan dalam mewujudkan visi dan misi Kabupaten Rohul. Sebagai mitra kerja pemerintah daerah yang memiliki fungsi berbeda, sudah seharusnya eksekutif dan legislative bersinergi, sehingga tercipta komunikasi yang baik yang tentu akan berpengaruh jalannya pemerintahan di Kabupaten Rohul. Sukiman menyatakan, dalam melaksanakan roda pemerintahan dan pembangunan didaerah, dirinya selaku kepala daerah, tidak bisa sendiri. Selain didukung oleh seluruh elemen masyarakat, juga didukung penuh oleh Pimpinan dan Anggota DPRD Rohul dalam memajukan pembangunan di daerah yang

kita cintai ini. Dia berharap kedepan, setiap agenda yang telah dijadwalkan oleh Badan Musyawarah DPRD Rohul dapat terlaksana tepat waktu. Sehingga agenda yang telah dijadwalkan tersebut berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH dalam temu ramah sekaligus silaturrahim antara Pemkab dan DPRD Rohul, menyambut baik. Dalam hal ini, DPRD Rohul menilai hubungan pemerintah daerah dengan DPRD masih harmonis dan berjalan sesuai dengan jalurnya. Acara sarasehan juga tidak akan mengurangi, sikap kritis dari anggota DPRD Rohul dalam menjalankan tupoksinya mengawasi jalannya roda pemerintahan dan pembangunan di daerah.(adv)

Disparbud Jadikan Lomba Burung Komit Bangun Komunikasi Konstruktif Berkicau Promosi Wisata PEMERINTAH daerah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hulu menyambut baik digelarnya lomba burung berkicau yang digelar Lapas Kelas II B Pasirpengaraian bekerja sama dengan Komunitas Kicau Mania Rohul, dalam memeriahkan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-54 tahun di Lapas Kelas II B Pasirpengaraian, Ahad, (22/4). Mengingat peserta lomba burung berkicau tersebut sangat antusias, tidak hanya lokal. Pecinta burung berkicau yang datang berasal dari kabupaten/kota di Provinsi Riau dan Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Barat. Semuanya ikut memeriahkan lomba burung berkicau. Kepala Disparbud Rohul Drs Yus-

mar MSi, Selasa (24/4) menyebutkan, lomba burung berkicau yang dilaksanakan Komunitas Kicau Mania Rohul, selama ini mendapat respon dan dukungan dari Pemkab Rohul. Terutama dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun Kabupaten Rohul, kegiatan lomba burung berkicau dilaksanakan setiap tahunnya. Tentunya dengan fokusnya pemerintah daerah dalam mempromosikan pariwisata di Kabupaten Rohul, menurutnya, lomba burung berkicau bisa dilaksanakan di lokasi objek wisata yang ada di Kecamatan Rambah. Sehingga para pecinta burung berkicau yang mengikuti lomba, selain menyalurkan hobinya, setelah pulang ke tempat asalnya bisa mempromosikan objek wisata yang ada di Rohul.

Mantan Kabag Humas Setda Rohul itu menjelaskan, lomba burung kicau bisa masuk ke dalam kebudayaan dan pariwisata. Selain itu juga lingkungan hidup. Sebab, hewan-hewan tersebut perlu penangkaran. ‘’Kita melihat peminat lomba burung berkicau cukup banyak di Rohul. Kita melihat ada sekitar 250 peserta lomba burung berkicau yang ditaja Lapas Kelas II B Pasirpengaraian, baik lokal dan luar daerah. Kalau peserta membelanjakan uang Rp100 ribu saja sehari, dikalikan 250 orang, maka peredaran uang di Rohul pada hari itu bisa mencapai Rp25 juta. Tentu ini akan berdampak pada usaha masyarakat yang berada di lingkungan itu,’’ ujarnya.(adv)

PRO-ROHIL-MERANTI-BENGKALIS Empat Korban Tewas Terbakar Terdakwa Dituntut 17 Tahun Penjara

UJUNG TANJUNG (RP) - Jaksa menuntut Ijep (34) terdakwa pembunuhan seorang pemilik kios bensin di Simpang Sei Garam, Bagansiapi-api dengan hukuman penjara 17 tahun. Hal itu terungkap saat sidang pembacaan tuntutan yang digelar Pengadilan Negeri (PN) Rokan Hilir (Rohil), Senin (23/4) kemarin. Ijep diketahui membunuh koban Iyet (55) setelah mengambil uang korban, pada saat kejadian turut terjadi kebakaran kios yang saat itu ditempati korban. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Maruli Tua Sitanggang SH meminta majelis hakim memvonis terdakwa hukuman maksimal. “Berdasarkan fakta dan keterangan saksisaksi dan terdakwa dalam persidangan, terdakwa Ijep terbukti bersalah melakukan tindak pidana pembunuhan yang didahului, disertai oleh tindak pidana dangan maksud mempermudah tindakannya sesuai dakwaan Subsider pasal 339 KUH Pidana,” kata Maruli. Terhadap tuntutan, ketua majelis hakim Rudi Ananta Wijaya SH MH memberikan kesempatan kepada terdakwa untuk berkoordinasi dengan penasehat hukumnya apakah mengajukan pembelaan. Penasehat hukum terdakwa Irvan Julnizar SH menyampaikan akan mengajukan pembebelaan secara tertulis, pekan depan.(fad)

Hindari Deisit APBD, Proyek Tahun Jamak Sebaiknya Diregulerkan BENGKALIS (RP) - Anggota Komisi II DPRD Bengkalis zamzami menyarankan kepada pihak eksekutif untuk meregulerkan (bertahap) saja delapan proyek tahun jamak (multiyears) yang dianggarkan pada 2018 ini, mengingat besarnya rasionalisasi APBD 2018. Diakuinya, penganggaran untuk proyek tahun jamak 2018 yang totalnya mencapai Rp880 miliar berdampak sistemik kepada APBD Bengkalis sendiri. Pasalnya, di sisi lain ada kegiatan pengadaan barang dan jasa lainnya dalam bentuk lelang reguler dan kegiatan penunjukan langsung (PL). “Secara pribadi maupun sebagai anggota komisi II DPRD Bengkalis saya menyarankan supaya proyek tahun jamak untuk saat ini diubah polanya menjadi kegiatan reguler. Dengan diregulerkannya proyek My (tahun jamak, red) tersebut tentu akan mengurangi pembiayaan, setidaknya 50-70 persen dana APBD tahun ini dari proyek tahun jamak dapat diselamatkan untuk menutupi pembiayaan lainnya. Tidak ada ruginya merubah kebijakan kegiatan My menjadi reguler demi keseimbangan APBD itu sendiri,” ungkap zamzami. Ia mengharapkan, bahwa dengan ancaman deisit tahun ini yang diperkirakan mencapai Rp1,1 hingga Rp1,3 trilyun selain kegiatan proyek tahun jamak diregulerkan termasuk dipangkasnya anggaran, pengadaan barang dan jasa baik lelang dan PL juga dikurangi hingga 50 persen.(evi)  REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

Laporan ZULFADLI, Kubu

HUMAS PEMKAB KEPULAUAN MERANTI

DIPERBAIKI: Wabup Kepulauan Meranti H Said Hasyim meninjau perbaikan rumah warga yang rusak akibat dihantam angin ribut di Desa Tanjung Gadai, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Selasa (24/4/2018).

Sebelum Puasa, Korban Angin Ribut Sudah Bisa Tenang SELATPANJANG (RP) - Empat keluarga korban angin ribut di Desa Tanjung Gadai, Kecamatan Tebing Tinggi Timur terus mendapat bantuan berbagai pihak. Selain masyarakat setempat bergotong royong dan mengumpulkan sumbangan untuk memperbaiki rumah tersebut, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti juga turut memberikan bantuan kepada keluarga korban. Bahkan, Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim langsung turun ke Desa Tanjung Gadai ditemani Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak Drs Asroruddin dan pejabat lainnya pada, Selasa (24/4) kemarin

untuk melihat langsung kondisi rumah korban angin ribut. Said Hasyim juga memberikan bantuan berupa uang untuk biaya perbaikan rumah. Kemudian orang nomor dua Kabupaten Kepulauan Meranti tersebut juga menyerahkan bantuan perlengkapan tidur darurat, selimut, terpal hingga sembako makanan kepada empat keluarga korban angin ribut yaitu Riza’i, Syahrial, M Rizal, dan Jasmir. “Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban keluarga korban bencana. Setidaknya jelang puasa nanti mereka sudah bisa hidup tenang dan menjalani kehidupan dengan normal,” ujar Wakil Bupati Kepulauan

Meranti, Said Hasyim. Sementara itu Kepala Desa Tanjung Gadai, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Rasyid mengaku pihaknya dan warga setempat melakukan gotong royong untuk memperbaiki rumah korban yang rusak akibat dihantam angin ribut pada pekan lalu. Biaya perbaikan tersebut merupakan sumbangan sukarela dari warga setempat. “Dengan cara menghimpun dana swadaya masyarakat, setidaknya ada sebanyak Rp14 juta lebih dana sudah terkumpul. Dana yang terkumpul ini dibelikan bahan bangunan untuk membantu memperbaiki rumah warga yang rusak akibat angin ribut,” jelasnya.(luk)

SATU unit rumah sekaligus toko kelontong yang terletak di Jalan Simpang Kuntilanak Dusun Mekar Jaya RT 08 RW 04 Kepenghuluan Sungai Besar, Pekaitan ludes terbakar, Selasa (24/4), sekitar pukul 00.30 WIB. Tak hanya meluluhlantakkan bangunan rumah, kejadian itu menimbulkan korban jiwa. Penghuni rumah, Purnama Napitupu (43) diketahui tewas terbakar bersama dua anak, Horas Pandapotan (7) dan Melati (5) serta pembantu perempuannya Emi Napitupulu (35). Salah seorang warga Mangisi Panjaitan (32) mengetahui kejadian kebakaran saat itu, dirinya melihat sumber api yang di depan rumah korban dan langsung melakukan pertolongan untuk pemadaman.

“Saat saksi ini melakukan pertolongan pemadaman api, ia melihat suami korban, Maruhum Hutabarat keluar dari dalam rumah dan mengeluarkan sepeda motor,” ujar Kapolres Rokan Hilir (Rohil) AKBP Sigit Adiwuryanto SIk MH melalui Humas Briptu Nanda Gusti, kemarin. Nanda menerangkan saksi sempat mendekati Maruhum namun Maruhum menjauh dan meninggalkan lokasi kebakaran mengunakan sepeda motor. “Sampai api hangus membakar rumah tersebut, suami korban tidak kembali di tempat kejadian,” kata Nanda. Upaya pemadaman turut dibantu warga sekitar namun karena tidak adanya alat pemadaman yang memadai, kebakaran berlangsung cepat tanpa ada yang bisa diselamatkan termasuk para korban yang saat itu berada di rumah dalam keadaan tidur.(ksm)

Pencuri Gudang Divonis Beragam BAGANSIAPI-API (RP) Lima kawanan pelaku pencurian di gudang barang Bank Riau Kepri (BRK) Cabang Bagansiapi-api divonis hukuman penjara bervariasi dalam sidang putusan di Pengadilan Negeri (PN) Rokan Hilir (Rohil) beberapa waktu lalu. Terdapat lima terdakwa dalam kasus yang menghebohkan tersebut, yakni Herman alias Eman, Zulkili alias Izul, Sabiriah alias Sabir, Aris Widodo alias Aris dan Robert alias Gebet. Majelis hakim yang terdiri dari Aswir, Lukmanul Hakim dan Sapperijanto menjatuhkan vonis kurungan sebagaimana tertuang dalam putusan Perkara No.500/ Pid.B/2017/Pn-Rhl. Humas PN Rohil Rudi Ananta Wijaya membenarkan bahwa kasus tersebut

telah vonis dengan penuntut umum Victor Mouri. “Dakwaan Primair Pasal 363 ayat (1) ke-4, ke-5 KUHp jo Pasal 64 ayat (1) KUHP. Subsidair Pasal 363 ayat (1) ke-4 KUHP jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP. Subsidair Pasal 362 KUHP,” kata Rudi, Rabu (24/4). Sebelumnya JPU menuntut Herman hukuman 2 tahun 1 bulan, Zulkili 1 tahun 7 bulan, Sabiriah 1 tahun 7 bulan, Aris 2 tahun 1 bulan dan Robert 2 tahun 1 bulan. Terbukti subsidair, terdakwa divonis beragam yakni Herman hukuman 2 tahun bui, Zulkifli 1 tahun 6 bulan, Sabiriah 1 tahun 6 bulan, Aris 2 tahun dan Robert 2 tahun. “Tidak ada yang mengajukan upaya hukum, sehingga statusnya telah berkekuatan hukum tetap atau inkracht,” pungkas Rudi.(fad)  TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


19 PRO-KAMPAR-PELALAWAN-INHU Siswa IPG At-Taqwa Juara 1 Dua Bulan Menjabat, Lomba Story Telling Plt Kepala BPBD Nonjob Riau Pos

RABU, 25 APRIL 2018

PANGKALAN KERINCI (RP)Siswa Islamic Play Group (IPG) At-Taqwa Komplek PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) Alleira Tsurayya Sudarman (3) dan Orangtua Neshayani Harahap berhasil meraih juara 1 dalam lomba story telling dalam rangka Gerakan Nasional Orang Tua Membaca Buku (Gernas Baku) 2018 yang ditaja oleh Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Pelalawan di Gedung Daerah Datuk Laksamana Mangku Diraja, Senin (23/4) siang. Orangtua dari Alleira, Nesha mengatakan lomba ini melatih kekompakan antara orangtua dan anak. Lewat lomba ini juga melatih perkembangan mental anak untuk berani tampil di depan publik. “Saya membawakan cerita karangan sendiri yang berjudul Momo si Monyet yang tak punya teman. Cerita ini mengajarkan anak-anak tentang pentingnya bermain bersama dan sharing. Sebenarnya saya pilih tema tersebut karena sesuai dengan usia anak saya Alleira yang belum mengerti tentang konsep bermain bersama, main bergantian dan berbagi makanan. Moral story-nya

Laporan M ALI NURMAN, Rengat

RAPP FOR RIAU POS

SERAHKAN PIALA: Ketua Himpaudi Pelalawan, Hj Ramlah Zardewan menyerahkan piala juara 1 kepada orangtua Alleira Tsurayya Sudarman, Neshayani Harahap, Senin (23/4/2018).

itu bermain bersama itu asyik dan sharing is good,” tuturnya Nesha. Kepala IPG At-Taqwa, Anggina Serenade SPsi bersyukur dengan raihan prestasi tersebut. Hal ini tercapai berkat dukungan dari komite IPG At-Taqwa dan pengurus BWPIA. “Bisa membawa pulang 2 piala, juara 1 story telling tingkat Kabupaten Pelalawan (Alleira dan Nesha, red) dan juara 3 pawai profesi. Terlebih untuk anak-anak yang selalu semangat, walaupun hanya

beberapa anak yang ikut pawai dan rute perjalanan pawainya lumayan jauh, tapi mereka tetap semangat dan ceria,” terang Anggie. Ketua Himpaudi Pelalawan, Hj Ramlah Zardewan menuturkan kegiatan ini sangat bagus untuk melatih bakat anak dan kekompakanan dengan orang tua. Ia berharap dengan adanya kegiatan ini bisa melatih keberanian anak untuk tampil di depan umum. (mng)

Batu Kawasan Candi Muara Takus Diteliti sambungan dari hal 20 at au ha n ya b at u b at a b i a sa yang tersusun dan tertimb u n k a re n a d i m a k a n u s i a. “Tim menemukan di sungai belakang Candi Muara Takus. Tapi belum tahu kita apa itu candi atau hanya sisa pembuatan batu bata,” jelasnya. Setelah dilakukan penelitian, tim baru akan mengetahui hasilnya setelah 15 hari ke depan melalui kajian dan hasil uji laboratorium. Karenanya ia mengaku belum bisa memberikan penjelasan lebih jauh perihal temuan hasil ekska-

vasi tersebut. Dalam ekskavasi di kawasan Candi Muara Takus, Budayawan Riau yang juga menjabat Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Provinsi Riau Yoserizal Zen mengatakan kalau susunan batu di pinggir sungai belakang Candi Muara Takus itu baru sebatas dugaan sebagai bagian candi. “Baru dugaan. Laporan dari BPCB bahwa ada dugaan seperti candi, makanya kita juga meminta untuk mendampingi mereka melakukan penelitian,” ujar Yose. Senada dengan yang disampaikan Nurmatias, ekskavasi dilaku-

kan karena ada dugaan bahwa susunan batu bata itu merupakan candi. Setelah digali, kemudian struktur tanah dan batunya akan dipelajari atau diteliti dan diuji labor guna memastikan apakah benar batu-batu itu merupakan bagian dari Candi Muara Takus atau tidak. Beberapa hal yang dilakukan tim di lapangan jelasnya dengan melakukan pengerukan sedalam 25 sentimeter pada kegiatan ekskavasi tersebut. Sebelumnya juga jelas Yose sudah dilakukan survei permukaan dalam rangka persiapan kegiatan ekskavasi.(egp)

Korupsi Dispora, Rp2 M Dikembalikan sambungan dari hal 20 Riau. Pengembalian ini dilakukan pada proses penyelidikan dan penyidikan. Pada proses penyelidikan dikembalikan sebanyak Rp1,6 miliar. Uang ini langsung disetor ke kas daerah. Kemudian pada proses penyidikan, dikembalikan sebanyak Rp405 juta. Uang ini dititipkan di rekening Kejati Riau. “Total kerugian negara yang sudah dikembalikan sekitar Rp2 miliar. Artinya ada sekitar Rp1,6 miliar lagi yang belum,” ujarnya. Saat ini, kasus dugaan korupsi di Dispora ini dalam proses penyidikan. Muspidauan menegaskan, bahwa pengembalian kerugian negara tidak menghentikan proses penyidikan. “Penyidikannya tetap lanjut,

dan tidak menghapus perbuatan pidananya. Itu sesuai dengan pasal 4 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,” ujarnya. Pengembalian kerugian negara ini, adalah salah satu upaya untuk penyelamatan keuangan negara, selain melakukan penindakan. Meski perbuatan pidana tidak dihapus kata Muspidauan, namun pengembalian keuangan negara akan menjadi pertimbangan tuntutan jaksa nantinya. “Ini juga menjadi pertimbangan jaksa dalam memberikan keringanan tuntutan hukum terhadap terdakwa nantinya,” ujar Muspidauan. Dalam proses penyidikan dugaan korupsi ini, belum ada penetapan tersangka. Proses

penyidikan dimulai sejak 27 Februari lalu. Penyidik Pidana Khusus Kejati Riau, juga sudah memanggil para saksi. Namun, Kejati Riau sudah mengantongi nama calon tersangka. Hanya saja, pihak Kejati belum mau menyebutkan siapa dan berapa orang calon tersangka tersebut. Dia juga belum bisa memastikan jadwal penetapan tersangka. “Pastilah sudah ada calon tersangka. Tapi belum diekspos untuk ditentukan,” kata Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Riau Subekhan, baru-baru ini. Hingga kini, proses penyidikan masih bersifat umum. Sejak perkara ditingkatkan ke penyidikan dua bulan lalu, sejumlah saksi dipanggil untuk memperkuat bukti-bukti tindak pidana korupsi.(dal)

Suhardiman Minta Usut Limbah PT Duta Palma sambungan dari hal 20 Warna air sungai sudah menjadi kuning kecokelatan. Persis seperti sungai yang tercemar. Ia menambahkan warga disekitar sungai sudah merasa resah. Karena Sungai Kukok, merupakan salah satu sumber penghidupan warga. “Saya minta polisi usut tuntas pencemaran lingkungan ini. Karena ada unsur pidananya. minimal 5 tahun penjara. Pimpinan perusahaan harus bertanggung jawab. Jelas ini menyangkut hidup orang banyak,” tambahnya. Selain kepolisian, ia juga telah meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Riau untuk menurunkan PASN. Karena dalam kasus ini, menurut dia ada banyak unsur yang telah dilanggar. Termasuk undang-undang serta Peraturan

JUPRISON/RIAU POS

LIMBAH: Salah satu kolam limbah PT Duta Palma Nusantara. Diduga, limbah ini dibuang ke sungai hingga mencemari Sungai Kukok, Benai, Selasa (24/4/2018).

Daerah (Perda). “DLHK sudah langsung saya

hubungi. Saya minta langsung turunkan PASN,” tambahnya. Humas PT Duta Palma Nusantara Agus Prianto dikonirmasi Riau Pos secara terpisah mengaku kalau dirinya tidak mengetahui informasi tersebut. Sehingga dirinya tidak bisa memastikan, apakah sungai itu dicemari limbah perusahaan. “Saya tidak tahu itu. Tapi, kami harus lihat dulu ke lapangan, seperti apa faktanya. Mungkin Pak Suhardiman sendiri dapat informasi dari warga, tapi itu kan harus kita pastikan, bahwa itu limbah atau tidak,” katanya. Karena bisa saja, kata Agus, sungai itu tercemar akibat limbah penambangan emas tanpa izin (PETI) yang masih ada di wilayahnya. “Tak bisa kita pastikan. Kan bisa saja itu akibat limbah penambangan emas yang ada di wilayah itu,” jelasnya.(nda/jps)

Jaksa Terima Dua SPDP tanpa Nama Tersangka sambungan dari hal 20 “SPDP ada dua. Keduanya tanpa nama tersangka,” ungkap Muspidauan, Selasa (24/4) di ruang kerjanya. Dengan adanya SPDP itu, kata Muspidauan, jaksa peneliti akan menunggu pelimpahan berkas perkara atau tahap I dari Polda Riau sebagai institusi yang menangani perkara tersebut. Menurut mantan Kasi Datun Kejari Pekanbaru itu, berkas harus diterima jaksa 30 hari setelah terbitnya SPDP. “Berdasarkan ketentuan di Kejaksaan, tahap I dilakukan dalam 30 hari setelah terbitnya SPDP,” kata Muspidauan. Jika itu tidak dilakukan, Muspidauan mengatakan, jaksa peneliti akan mengirimkan P17 untuk mempertanyakan perkembangan  REDAKTUR: MONANG LUBIS

hasil penyidikan yang dilakukan penyidik. “Itu P17 untuk mengingatkan penyidik,” sebutnya. “Jika dalam 30 hari setelah P17 tak juga tahap I, Jaksa Peneliti akan mengembalikan SPDP ke Penyidik,” tambah Muspidauan. Untuk diketahui, penyidik Polda Riau telah menerbitkan surat perintah penyidikan (sprindik) kasus dugaan korupsi penyimpangan dana hibah Kabupaten Bengkalis berdasarkan pengembangan perkara yang telah menjerat delapan orang sebagai pesakitan. Mereka juga telah dihadapkan ke persidangan dan dinyatakan bersalah. Adapun para pesakitan yang telah dijebloskan ke penjara itu, adalah mantan Ketua DPRD Bengkalis Jamal Abdillah. Tersangka lainnya, yang merupakan mantan

anggota DPRD Bengkalis periode 2009-2014, yakni Purboyo, Hidayat Tagor, Rismayeni dan Muhammad Tarmizi. Selain itu, juga terdapat nama mantan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, dan Azraiani Aziz Rauf selaku Kabag Keuangan Pemkab Bengkalis. Terakhir, Ketua DPRD Bengkalis periode 2014-2019 Heru Wahyudi. Penyidik menetapkan dua orang tersangka baru dalam kasus yang merugikan keuangan negara Rp31 miliar itu. Salah satu tersangka diketahui berinisial Y, dan telah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka baru-baru ini. Dalam perkara ini, sejumlah pihak disebut-sebut terlibat dan menikmati dana hibah itu. Seperti, nama Bobby Sugara disebut-sebut menjadi calo ribuan proposal dana hibah.(dal)

BARU dua bulan menjabat, Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Indragiri Hulu (Inhu) Indra T kini nonjob karena dicopot dari jabatannya. Meski menerima, dia menyebut pencopotan terjadi karena ada yang bercerita hal tak baik tentang dirinya. Pencopotan ini sendiri mulai berlaku, Selasa (24/4) kemarin. Untuk sementara, posisi Kepala KPBD Inhu yang lowong diisi seorang pegawai senior di lingkup KPBD Inhu sebagai penanggung jawab sementara. Pencopotan ini dibenarkan

Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Inhu Hendrizal. Alasan Indra T di-nonjob-kan kata dia, karena evaluasi. ‘’Itu tentu ada evaluasi, dan evaluasi itu menyeluruh,’’ sebut Sekda. Lebih lanjut dia mengungkapkan, evaluasi dilakukan oleh tim dan kemudian diputuskan oleh pimpinan daerah. ‘’Evaluasi itu dilakukan oleh tim, dan keputusan tentu ada di pimpinan. Sudah ditunjuk penggantinya,’’ imbuhnya. Pengganti yang dimaksud Sekda ini dari informasi yang berhasil dihimpun adalah As’at, KTU KPBD Inhu.

Terpisah, Indra T saat dikonirmasi wartawan tentang pencopotan dirinya menyebut ada pihak-pihak yang tak menyukainya. ‘’Biasalah orang yang tidak suka memburuk-burukkan,’’ katanya menyampaikan dugaan alasan dia kini nonjob. Meski begitu, dia tak mau memperpanjang masalah pencopotan tersebut. Jabatan sebutnya adalah amanah yang bisa setiap saat datang dan hilang. ‘’Tidak apa-apalah, tidak usah terlalu dikembangkan. Jabatan adalah amanah yang bisa datang dan hilang,’’ singkatnya.(mng)

Simulasi Penurunan Paksa Pesawat Asing sambungan dari hal 20 keluar dari wilayah udara Riau, maka pesawat tempur Skadron Udara 12 mendapatkan perintah untuk melaksanakan force down di Lanud Rsn. Setelah mendarat, selanjutnya tim intelijen Lanud Rsn melakukan interogasi kepada pilot pesawat asing tersebut guna mendapatkan data dan informasi yang diperlukan.

Kadisops Lanud Rsn Kolonel Pnb Jajang Setiawan selaku Wakil Direktur Latihan (Wadirlat) menyampaikan, simulasi ini merupakan latihan yang digelar satuan untuk menghadapi kontijensi yang mungkin terjadi. Katanya, latihan ini terbagi dalam dua tahap. Yaitu latihan posko dan manuver lapangan. Adapun tujuan latihan ini kata dia, untuk menguji dan meningkatkan kemampuan serta kesia-

pan segenap unsur dalam jajaran Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin yang tergabung dalam Satgas Hanud, Satgas Tempur, Satgas Dukungan Tempur maupun Satgas Paskhas dalam melaksanakan operasi udara dan dukungan operasi. “Beberapa materi dalam latihan ini, di antaranya seperti scramble, intercept, force down. Kemudian penanganan kondisi darurat,’’ ungkapnya.(dal)

Forkom Pemred Diminta Bahas Isu Strategis Riau sambungan dari hal 20 “Kami berharap, diskusi bisa dilakukan rutin atau berkala membahas isu strategis di Riau. Kami mengapresiasi adanya forum ini dan akan memudahkan stakeholder untuk membahas banyak hal untuk kemajuan Riau. Sehingga ada komunikasi dua arah untuk kebijakan redaksi yang membangun dan positif bagi Provinsi Riau ini,” ujar Asisten I Pemprov Riau Ahmad Syah Haroie yang datang mewakili Gubernur Riau. Cofee morning tersebut juga dihadiri Forkopimda, Rektor Unri, UIR, Unilak, Umri, GM PLN

Wilayah Riau, SKK Migas beserta perusahaan kontraktor migas, Humas Pemprov Riau beserta kabupaten/ kota, RAPP, Sinarmas, SRL, PTPN V, Bank Riau Kepri, Honda Capella Dinamik, dan mitra media lainnya. Pertemuan rutin juga diminta oleh Rektor UIR Prof Syafrinaldi, Humas Sinarmas Nurul Huda, Humas RAPP Budi Firmansyah, Humas SKK Migas. Termasuk membahas menyatukan persepsi kerja sama media dengan pemerintah daerah bersama BPK, BPKP sampai Inspektorat. Dalam diskusi singkat pertemuan itu dikemukakan juga banyaknya persoalan yang dialami

Pemprov Riau, kabupaten/kota, BUMN, BUMD, perusahaan-perusahaan. Terutama banyaknya media dengan oknum wartawan yang melakukan tindakan di luar Kode Etik Jurnalistik. Para pemred sepakat untuk membuat kegiatan rutin yang membahas isu strategi. “Ini adalah pertemuan awal sekaligus kami memperkenalkan diri bahwa Forum Komunikasi Pemred Riau sudah ada yang terdiri dari media mainstream di Riau. Kami akan melakukan diskusi lanjutan dan rutin bersama stakeholder dan para mitra media,” tutup Koordinator Forum Peramasdino Syafri yang menjabat sebagai Pemred Riau Televisi.(cr4)

M AMIN AMRAN/RIAU POS M AMIN AMRAN/RIAU POS

PELETAKAN BATU PERTAMA: Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM melakukan peletakan batu pertama pembangunan Islamic Center Masjid Al-Anshor Kelurahan Pangkalan Lesung, Kecamatan Pangkalan Lesung program CSR PT Musim Mas, Kamis (29/3/2018).

PEMBANGUNAN ISLAMIC CENTER: Manajemen PT Musim Mas Gunawan Siregar didampingi Humas PT Musim Mas Ibrahim melakukan peletakan batu pertama pembangunan Islamic Center Masjid AlAnshor Kelurahan Pangkalan Lesung, Kamis (29/3/2018).

PT Musim Mas Salurkan Program CSR Wakil Bupati Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Islamic Center PT Musim Mas terus menunjukkan komitmen dan kepeduliannya dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat di areal perusahaan. Sekaligus turut serta mendukung program pemerintah daerah. Salah satunya penerapan Peraturan Daerah (Perda) CSR untuk menyinergikan kemajuan pembangunan di Kabupaten Pelalawan. Pasalnya, perusahaan menyadari bahwa kelancaran pembangunan dan keberhasilan operasi tidak dapat dipisahkan dari semua pemangku amanah. Perusahaan yang bergerak di bidang usaha perkebunan kelapa sawit ini, setiap tahun-

nya telah menyiapkan dana untuk membantu masyarakat dari berbagai aspek melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Salah satunya menyalurkan bantuan pembangunan Islamic Center yang dipusatkan di Masjid Al-Anshor, Kelurahan Pangkalan Lesung, Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, Kamis (29/3) lalu. Penyaluran CSR ini dihadiri Wakil Bupati Kabupaten Pelalawan Drs H Zardewan MM yang ditandai dengan dilakukannya peletakan batu pertama pembangunan Islamic Center tersebut. Turut hadir dalam peletakan batu pertama Ketua DPRD Pelalawan H Nasaruddin SH MH, perwakilan dari Kanwil Kemenag Riau Drs H Mahyudin MA, Kakan Kemenag Pelalawan HM Rais SAg MPdI, Kapolsek Pangkalan Lesung AKP Sahardi, Camat Pangkalan Lesung Adnan serta manajemen PT Musim Mas yang dihadiri oleh Gunawan Siregar dan Humas PT Musim Mas Ibrahim.

Dalam sambutannya, manajemen PT Musim Mas Gunawan Siregar didampingi Humas PT Musim Mas Ibrahim mengatakan, bantuan pembangunan Islamic Center di samping Masjid Al-Anshor ini, merupakan bentuk kepedulian perusahan untuk menyalurkan CSR bidang sosial keagamaan. Apalagi ini merupakan cita-cita umat Islam di Kecamatan Pangkalan Lesung yang sudah lama mendambakan pembangunannya. “Telah menjadi komitmen kami bagaimana perusahaan berkontribusi dalam pembangunan daerah, salah satunya melalui kedekatan dengan masyarakat,’’ ungkap Gunawan. Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan memberikan apreasiasi kepada PT Musim Mas yang telah menyalurkan program CSR khususnya dalam bidang keagamaan yakni pembangunan Islamic Center.(amn/adv)

M AMIN AMRAN/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Manajemen PT Musim Mas Gunawan Siregar didampingi Humas PT Musim Mas Ibrahim foto bersama Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM, Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan H Nasaruddin SH MH, Kakanwil Kemenag Riau Drs H Mahyudin MA, usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan Islamic Center Masjid Al-Anshor, Kelurahan Pangkalan Lesung, Kamis (29/3/2018).  TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

RABU, 25 APRIL 2018

HALAMAN 20

Forkom Pemred Diminta Bahas Isu Strategis Riau PEKANBARU (RP) - Media arus utama atau mainstream diminta untuk membantu membahas isu strategis nasional berskala Riau. Pembahasan itu dilakukan bersama pemangku kepentingan

di Bumi Lancang Kuning ini. Bukan hanya soal politik, tapi juga menyentuh keamanan, sampai hal yang menghambat laju perekonomian.   Hal ini mengemuka dalam

pertemuan cofee morning  Forum Komunimasi (Forkom) Pemimpin Redaksi Riau bersama Forkopimda dan mitra media di Hotel Grand Suka, Selasa (24/4) siang. Forkom Pemred ini merupa-

kan wadah berkumpul dan berinteraksi para pemimpin redaksi media di Riau dan sudah tergabung 13 media mainstream. Karena itu forum ini tidak berstruktur permanen dan jumlah pemred media

akan memungkinkan bertambah. Selain Pemred Harian Riau Pos, tergabung dalam forum tersebut pemred media RTv, TVRI, Riauterkini.com, Cakaplah.com, Antara, Halloriau.com, Riauon-

line.co.id, GoRiau.com, Harian Tribun Pekanbaru, Haluan Riau dan Metro Riau. ď Ž Baca Forkom Halaman 19

CF1/MIRSHAL/RIAUPOS

FORKOM PEMRED: Seluruh peserta Forum Komunikasi Pemimpin Redaksi Riau bersama Forkopimda Riau serta mitra media berfoto bersama di Grand Suka Hotel, Pekanbaru, Selasa (24/4/2018).

Batu Kawasan Candi Muara Takus Diteliti

Jaksa Terima Dua SPDP tanpa Nama Tersangka PEKANBARU (RP) - Jaksa pada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau telah menerima dua surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP), terkait kasus dugaan korupsi penyimpangan dana hibah bansos Kabupaten Bengkalis 2012. Namun, SPDP tersebut tidak dicantumkan nama tersangka. Saat dikonfirmasi, Kepala Seksi (Kasi) Penerangan Hukum (Penkum) dan Humas Kejati Riau Muspidauan membenarkan hal itu. Dikatakannya, SPDP itu diterima jaksa peneliti dalam April 2018 ini.

Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru

ď Ž Baca Jaksa Halaman 19

Korupsi Dispora, Rp2 M Dikembalikan PEKANBARU (RP) - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, berhasil menyelamatkan keuangan negara senilai Rp2 miliar. Penyelamatan ini adalah hasil pengembalian kerugian negara pada dugaan korupsi kegiatan pemeliharaan sarana dan prasarana tahun anggaran 2016 di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau. Total kerugian negara pada dugaan korupsi ini sekitar Rp3,6 miliar. “Kerugian negara Rp3,6 miliar itu berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI,â€? kata Kepala Seksi (Kasi) Penerangan Hukum (Penkum) dan Humas Kejati Riau Muspidauan, Selasa (24/4) di ruangan kerjanya. Kerugian negara ini kata dia, dikembalikan oleh pihak Dispora ď Ž Baca Korupsi Halaman 19

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

MHD AKHWAN/RIAUPOS

GIRING PILOT ASING: Sejumlah prajurit TNI AU menggiring seorang pilot pesawat asing yang berhasil disergap dan dipaksa mendarat (force down) saat simulasi di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Selasa (24/4/2018).

TIM Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Batusangkar bersama Dinas Kebudayaan Provinsi Riau melakukan penggalian tempat yang mengandung benda purbakala (ekskavasi) di kawasan Candi Muara Takus, Selasa (24/4) siang. Tim menemukan susunan batu yang diduga merupakan bagian salah satu candi tertua di tanah air tersebut. Ekskavasi tersebut masih terus dilakukan melalui koordinasi kedua pihak. Kepala BPCB Batusangkar Nurmatias mengungkapkan tim yang turun ke

lokasi melakukan penelitian atas penemuan tumpukan batu yang diduga candi. â€œTim masih bekerja di lokasi untuk melakukan penelitian terhadap benda yang diduga sebagai peninggalan sejarah itu. Karena memang ditemukan benda berupa susunan batu dari hasil ekskavasi yang dilakukan,â€? ungkapnya. BPCB Batusangkar diakui Nurmatias belum bisa memastikan benda berbentuk susunan batu tersebut. Apakah memang bagian dari struktur bangunan Candi Muara Takus ď Ž Baca Batu Halaman 19

Simulasi Penurunan Paksa Pesawat Asing PEKANBARU (RP) - Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin (Lanud Rsn) melaksanakan latihan penurunan paksa (force down) pesawat tempur asing, Selasa (24/4) siang. Dalam skenario latihan itu, ada satu unit pesawat tak dikenal yang masuk ke wilayah Indonesia tanpa izin. Latihan ini, adalah bagian dari latihan Bido Gesit 2018. Dalam

skenario ini, disimulasikan adanya pesawat asing yang masuk wilayah udara Indonesia tanpa izin. Simulasi ini berawal dari pantauan radar Kosekhanudnas III, dilaporkan terdapat satu pesawat tak dikenal yang melanggar wilayah udara Riau. Atas ini, pesawat tempur Hawk 100/200 dari Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin diper-

intahkan mengudara untuk melaksanakan identiikasi. Sementara proses identiikasi berlangsung, seluruh unsur yang berada di Lanud Rsn pun diperintahkan untuk bersiaga. Personel bersenjata lengkap, sudah dipersiapkan. Karena tidak mengindahkan imbauan untuk ď Ž Baca Simulasi Halaman 19

DISBUD FOR RIAUPOS

LAKUKAN EKSKAVASI: Tim BPCB Batusangkar bersama Dinas Kebudayaan Riau melakukan ekskavasi di kawasan Candi Muara Takus, Selasa (24/4/2018).

Suhardiman Minta Usut Limbah PT Duta Palma PEKANBARU (RP) - Anggota DPRD Riau daerah pemilihan Kuantan Singingi (Kuansing) Suhardiman Amby mengaku geram dengan ulah PT Duta Palma.

Perusahaan tersebut diduga telah membuang limbah ke Sungai Kukok, Kabupaten Kuansing. Dari laporan yang ia terima, sejumlah ikan warga di sekitar sungai mati.

Bahkan sudah ada warga yang mengaku gatal-gatal setelah menggunakan air sungai untuk mandi dan mencuci. “Ini menurut saya sudah

keterlaluan. Tadi warga sudah melaporkan juga ke kepolisian setempat. Saya minta penyidik aparatur sipil Negara (PASN) dari DLHK Riau juga turun,�

sebut Suhardiman, Selasa (24/4) siang. Lebih jauh diceritakan Suhardiman, setelah mendapat laporan dari warga dirinya langsung melakukan

pengecekan ke lokasi. Benar saja, kondisi sungai yang diduga dialiri limbah PT Duta Palma sudah berubah warna. ď Ž Baca Suhardiman Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

KAMIS, 26 APRIL 2018

perkara (TKP) meninggalnya

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN

HALAMAN 21

Kasus DBD, Satu Orang Meninggal

Pemilik Videotron Membandel KOTA (RP) - Pemilik videotron dan tiang reklame di persimpangan Jalan Soekarno Hatta - Jalan Tuanku Tambusai (Simpang SKA) masih tetap membandel. Pasalnya, berulang kali disurati Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, pemilik tak kunjung melakukan pembongkaran. Keberadaan videotron dan tiang reklame dinilai menghambat proses pembangunan lyover yang tengah dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Karena berdiri di lokasi pelebaran Jalan Soekarno-Hatta. Asisten II Bidang Pembangunan dan Ekonomi Sekretariat ď Ž Baca Pemilik Halaman 27

CF1/MIRSHAL/RIAU POS

BELUM DIPINDAH: Pengendara melintas di dekat videotron Simpang SKA yang belum dipindahkan oleh pemiliknya, Rabu (25/4/2018). Dua videotron di Simpang SKA harus dipindah karena terkena dampak pembangunan lyover.

Wako Tak Hadir, Sidang Gugatan Pedagang Sukaramai Ditunda KOTA (RP) - Pedagang Plaza Sukaramai Pekanbaru ramai-ramai mendatangi Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, Rabu (25/4). Ada sekitar lima puluhan orang. Mereka tergabung dalam Serikat Pedagang Pasar Plaza

Sukaramai (SP3S) Pekanbaru. D e n ga n m e n g e na k a n pakaian seragam warna hitam, para pedagang duduk di kursi ruang sidang. Pada baju seragam itu tertulis, “SP3S Menun-

tut Hak, Bukan Janji�. Kedatangan para pedagang ini untuk menghadiri sidang perdana gugatan perdata SP3S kepada PT Makmur Papan Permata (MPP) sebagai pengelola Plaza Sukaramai dan Pemko

Pekanbaru atas kebijakan yang dinilai merugikan pedagang. Hanya saja, sidang perdana itu terpaksa ditunda. Hal ini dikarenakan pihak tergugat dua, yakni Wali Kota Pekanbaru tidak hadir. Se-

lain perusahaan pengelola, Wali Kota Pekanbaru juga menjadi pihak tergugat dalam perkara ini. Hakim Ketua, Martin Ginting yang memimpin sidang ď Ž Baca Wako Halaman 27

Laporan TIM RIAU POS. Kota

SATU korban meninggal akibat penyakit demam berdarah dengue (DBD) di April 2018. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru pada pekan ke-15 tahun ini, ada 87 orang terjangkit DBD. Jumlah penderita DBD terbanyak ada di Kecamatan Tampan mencapai 20 orang. Disusul Kecamatan Tenayan Raya dengan jumlah penderita 16 orang, Payung Sekaki 11 orang, Bukit Raya dan Marpoyan Damai masing-masing sembilan orang. Selanjutnya Kecamatan Sukajadi dan Pekanbaru Kota dengan jumlah penderita sama yakni lima orang. Tiga kecamatan lainnya yakni Senapelan, Limapuluh dan Rumbai Pesisir masing-masing tiga orang. Sedangkan di Kecamatan

Hari Ketiga, UNBK SMP Lancar KOTA (RP) - Ujian nasional berbasis komputer (UNBK) tingkat SMP sederajat di Kota Pekanbaru pada hari ketiga, Rabu (25/4), relatif lancar. Tidak ada gangguan server dalam pelaksanaan UNBK seperti yang terjadi pada hari pertama ujian. Pada hari ketiga kemarin, para peserta mengerjakan soal untuk mata pelajaran bahasa Inggris. UNBK akan berakhir Kamis (26/4) ini dengan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). “Hari ini (kemarin, red) semuanya lancar. Dari awal kami memang tidak mengalami gangguan server seperti yang terjadi di beberapa sekolah,â€? ujar Kepala SMPN 16 Pekanbaru Erliaty SPd, kemarin. Pada pelaksanaan UNBK tahun ini, SMPN 16 menumpang di SMK Muhammadiyah 2. Namun tak hanya SMP N 16 yang menumpang di sekolah ď Ž Baca Hari Halaman 27

ď Ž

ď Ž

ď Ž REDAKTUR: GEMA SETARA

 Â?  Â?  Â?   Â

Â? Â? Â?

Sail terdapat dua orang menderita DBD dan terakhir di Kecamatan Rumbai 1 orang. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian ď Ž Baca Kasus Halaman 27

Warung Pecel Lele Jadi Saksi WARUNG pecel lele yang ada di Jalan Paus menjadi saksi bisu putusnya hubungan sepasang kekasih. Pasangan kekasih yang duduk di meja

ď Ž Baca Warung Halaman 27

ď Ž TATA SUNGKOWO LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: KATON


METROPOLIS Tak Ditagih Pemko, Pelindo I Belum Bayar Retribusi Laporan RIRI RADAM dan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I Cabang Pekanbaru memiliki tunggakan retribusi atas pemanfaatan aset tanah milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru selama empat tahun. Hal ini disebabkan karena Pemko Pekanbaru tidak pernah melakukan penagihan kepada perusahaan plat merah tersebut. Berdasarkan data yang dihimpun Riau Pos dari laporan hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Riau tahun 2016 lalu, ada temuan dalam pemanfaatan lahan seluas 1.587 meter persegi yang berada di Jalan Saleh Abbas, Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan telah terjadi sejak 2013 silam. Di mana lahan tersebut digunakan sebagai tempat pembangunan kantor PT Pelindo I. Dari hasil pemanfaatan lahan tersebut, pemko memperoleh retribusi pemakaian kekayaan daerah. Dalam melakukan penagihan retribusi, pemko melalui Sekretariat Derah (Setda) mengirim surat ke PT Pelindo I Cabang Pekanbaru berisikan perhitungan besar retribusi

yang harus dibayarkan sesuai Perda Nomor 21/1998 tentang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah. Akan tetapi dalam pembayaran retribusi dilakukan PT Pelindo mulai 2006-2012 terdapat kekurangan sebesar Rp17.269.200 karena luas tanah yang digunakan untuk menghitung besaran retribusi seluas 1.535 meter persegi. Sedangan luas tanah dalam sertiikat 1.587 meter persegi. Dengan demikian terdapat selisih seluas 52 meter persegi. Terhadap permasalahan tersebut, BPK telah merekomendasikan Wali Kota Pekanbaru agar memerintahkan Sekko untuk memastikan akurasi data luasan tanah yang digunakan PT Pelindo I. Serta memperhitungkan data penagihan retribusi, apabila masih ada kekurangan supaya dilakukan penagihan. Pemko Pekanbaru telah menindaklanjutinya, sehingga pada 4 Oktober 2013 PT Pelindo I membayar kekurangan retribusi sebesar Rp17.269.200. Pemeriksaan atas dokumen pemanfaatan aset oleh PT Pelindo tahun 2016, menunjukan kerja sama pemanfaatan aset antara Pemko Pekanbaru dengan PT Pelindo I

belum diikat perjanjian yang sah memuat hak dan kewajiban masing-masing pihak. Selanjutnya, Pemko Pekanbaru sejak 2013 lalu hingga 2016 tidak pernah melakukan penagihan retribusi kepada Badan Usaha Milik Negera (BUMN) tersebut. Kondisi ini terjadi karena adanya perubahan organisasi Bagian Perlengkapan Setda. Di mana sebelumnya surat tagihan retribusi tersebut dikirimkan oleh Sekda melalui Bagian Perlengkapan. Namun sejak BPKAD dibentuk awal tahun 2014, maka tanggung jawab pengelolaan aset beralih ke OPD tersebut pada Bidang Aset BPKAD. Akan tetapi sejak terbentuk pengiriman surat tagihan retribusi urung dilakukan. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPKAD Kota Pekanbaru Alek Kurniawan kepada Riau Pos mengaku, pihaknya telah beberapa kali menyurati PT Pelindo I menindaklanjuti temuan BPK RI Perwakilan Riau. “Sudah kami surati, untuk membayar sewa lahan yang mereka pakai,” ungkap Alex, Rabu (25/4). Awal Januari lalu, pihaknya kembali menyurati perusahaan berplat merah tersebut dan telah merespon

dengan membayar sisa tunggakan retribusi. Manajer SDM dan Umum PT Pelindo I Cabang Pekanbaru Budi Safrizal tak menampik adanya tunggakan retribusi pemanfaatan aset tanah Pemko Pekanbaru. Dijelaskan Budi, kondisi ini terjadi karena tidak pernah dilakukan penagihan sejak 2013-2016, sementara pembayaran bisa dilakukan apabila ada surat penagihan. “Tidak ditagih, kami tidak tahu. Kami bisa bayar kalau ada tagihannya,” sebut Budi. Ditambahkan dia, pihaknya saat ini sudah menerima surat tagihan tunggakan retribusi tersebut dan PT Pelindo I beritikad baik melakukan pembayaran pada tahun 2017 lalu. “Ada yang sudah kami bayar sekitar Rp200 juta untuk 2017 lalu,” imbuh Budi. Terhadap sisa tunggakan terhitung 2014-2016 kata dia, belum dibayarkan. Namun, pihaknya telah menjanjikan akan melakukan pembayaran dalam waktu dekat karena masih menunggu anggaran turun pusat. Sedangkan tunggakan 2013, pihaknya telah melayangkan surat ke Pemko Pekantu untuk meminta pengampunan.(gem)

22

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

Rp15,8 M untuk Masjid Paripurna KOTA (RP)- Pemerintah Kota (Pemko) mengucurkan dana sebesar Rp15,8 miliar untuk bantuan 96 masjid paripurna. Dengan rincian satu masjid paripurna tingkat kota, 12 masjid paripurna kecamatan dan 83 masjid paripurna tingkat kelurahan. “Bantuan yang diberikan untuk masjid paripurna sesuai dengan yang tercantum dalam perda,” ungkap Kabag Kesra Setdako Pekanbaru Idrus, Rabu (25/4). Diakuinya, untuk tahun ini anggaran yang dialokasikan lebih besar dibanding tahun lalu, hal itu dikarenakan tahun lalu belum ada tambahan masjid paripurna di 25 kelurahan yang dimekarkan. “Tahun lalu SK masjid paripurna di kelurahan yang dimekarkan belum ada tapi tahun ini sudah ada,” ujarnya. Idrus juga menambahkan, bantuan yang diberikan oleh Pemko Pekanbaru untuk masjid paripurna dikhususkan untuk pembayaran honor imam masjid, petugas keamanan dan juga petugas kebersihan. Sementara untuk pemeliharaan fisik masjid diharapkan adanya bantuan dari jamaah masjid setempat. “Kalau fisik tidak masuk dalam bantuan, karena stimulan yang diberikan Pemko Pekanbaru hanya untuk petugas saja,”jelasanya. Namun, Idrus juga menegaskan dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh Kesra, seluruh kegiaran masjid paripurna sudah sesuai dengan yang ditargetkan Pemko Pekanbaru.(tya)

800 Lulusan Diserahkan ke IKA UIN Suska Riau

HUMAS IKA UIN SUSKA FOR RIAU POS

SERAHKAN ALUMNI: Rektor UIN Suska Riau Prof Dr H Munzir Hitami MA menyerahkan alumni wisuda program doktor, magister, sarjana dan diploma kepada Sekum PP IKA UIN Khairuddin Al-Young Riau SHI MAg, didampingi Kabid Humas Abu Kasim, SAg, Wasek Bustamin Abidin dan disaksikan Ketua Senat UIN Suska Riau Prof Dr H M Nazir Karim MA di PKM Kampus UIN Suska Riau, Rabu (25/05/2018).

 REDAKTUR: GEMA SETARA

KOTA (RP) – Sebanyak 800 orang lulusan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau usai mengikuti wisuda program doktor, magister, sarjana dan diploma langsung diserahkan oleh Rektor UIN Suska Riau Prof Dr H Munzir Hitami MA kepada Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UIN Suska Drs H Tarmizi Tohor diwakili Sekretaris Umum (Sekum) Khairuddin Al Young Riau sebagai alumni. Penyerahan ini bertujuan agar alumni dapat bersama-sama dengan IKA UIN membuat kegitan yang positif bagi kampus dan juga masyarakat luas. ‘’Penyerahan ini baru pertama dilakukan dan diharapkan seluruh alumni dapat bergabung di IKA UIN Suska Riau. Karena mereka memiliki wadah untuk memberikan masukan kepada kami maupun buat masyar-

akat banyak,’’ ujar Rektor UIN Suska Riau Prof Dr H Munzir Hitami MA. Ia menyebutkan, tantangan alumni UIN ke depan sangat berat, khususnya di era melenial dan perkembangan teknologi sangat pesat. Makanya peran alumni UIN sangat diharapkan, dan alumni berperan sebagai katalisator yakni alumni harus mempunyai hubungan emosional yang kuat di masyarakat dan berperan di tengah masyarakat. Sekretaris Umum UIN Suska Riau, Khairuddin menyampaikan terima kasih kepada Rektor UIN yang mempercayakan kepengurusan IKA UIN dalam menerima lulusnya untuk bergabung ke IKA UIN. Tentunya ini sangat berarti bagi pengurus untuk mengajak lulus UIN dalam memberikan sumbangan pemikiran bagi kemajuan UIN dan juga masyarakat.(ksm)

 TATA LETAK: SYUKRI


PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

23

Tiga Proyek Multiyears di Mandau-Pinggir Stok Pita Printer KTP-el Kosong DUMAI (RP) - Sejak sebulan ini, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Dumai mengaku kehabisan stok pita printer atau ribbon untuk mencetak kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el). Akibatnya, KTP-el tak bisa dicetak. Tidak hanya pencetakan KTP-el yang terganggu, proses pelayanan untuk pencetakan Kartu Identitas Anak (KIA) juga demikian. Maka itu, Kadisdukcapil Dumai Suardi SSy mengimbau masyarakat untuk bersabar dan mengerti. Kekosongan pita printer bukan hal yang disengaja. Untuk itu Disdukcapil Dumai telah mengajukan permohonan untuk pengadaannya ke pemerintah pusat "Kebutuhan ribbon dan blangko itu langsung dari pemerintah pusat bukanlah pengadaan dari APBD Daerah. Kepada masyarakat yang KTP-el-nya tak bisa dicetak, akan diberikan surat keterangan penduduk (SKP) atau Suket yang memiliki fungsi sama dengan KTP-el berlaku 6 Bulan. "Ribbon KTP-el masih dalam proses di Jakarta. Diperkirakan kosong hingga bulan Mei mendatang," tutur Suardi menjelaskan. Setakat ini hanya ribbon yang menjadi kendala percetakan. Sedangkan ketersediaan blangko mencapai 8 ribu keping. Untuk satu kotak ribbon bisa melayani sekitar 400-500 keping KTP-el ataupun KIA. ‘‘Semoga saja masyarakat memaklumi kondisi ini, supaya tidak ada lagi yang berkeluh kesah di luar sana terkait pelayanan di Disdukcapil terkait KTP-el,’’ jelasnya.(ery/rpg)

4 Mei Batas Pelunasan BPIH Tahap I DUMAI (RP) - Dari data rekapitulasi pelunasan BPIH Jamaah Calon Haji (JCH) 1439 H Kota Dumai, dari kuota regular 170 orang untuk pelunasan sudah ada 146 jamaah yang melunasinya. Kini tinggal 24 jamaah yang belum melunasi. Hal ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Dumai H Syafwan kepada RPG, Rabu (25/4). "Untuk pelunasan BPIH tahap I ini dari 170 kuota JCH Kota Dumai sudah 146 Jmaah yang lunas sehingga masih ada 24 jamaah lagi yang belum melakukan pelunasan," ujarnya. Untuk pelunasan tahap I ini masih bisa dilakukan hingga rentang waktu 4 Mei mendatang. Makanya diimbau bagi JCH yang belum pelunasan segera melakukan pelunasan di bank. Setelah lakukan pelunasan, melapor ke Seksi Haji dan Umroh Kemenag Dumai. Jika tidak melakukan pelunasan di tahap I ini, tambah Syafwan, bisa lakukan pelunasan di tahap II. "Untuk pelunasan tahap II untuk menampung kuota yang tercecer. Disarankan memang untuk segera melunasinya agar kuota yang diperuntukkan bagi Kota Dumai terpenuhi 100 persen," pungkas Syafwan.(rka/rpg)

 REDAKTUR: DESLINA

Laporan SYUKRI DATASAN, Duri P E M B E R I TA A N y a n g menyebut, bila sejumlah proyek multiyears di Kabupaten Bengkalis mulai dilaksanakan tahun ini akan menyedot dana APBD tahun anggaran 2018 senilai Rp880 miliar dibantah Pelaksana Tugas Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statis-

tik Kabupaten Bengkalis, Johansyah Syafri. Dalam rilisnya, Rabu (25/4), Johansyah menegaskan informasi tersebut tidaklah tepat. Menurut dia, pagu anggaran untuk tahun pertama (2018) proyek multiyears tersebut hanya Rp279 miliar saja. Dia juga mengaku heran dengan adanya pernyataan yang menyebut kalau dana

untuk proyek multiyears tersebut dikucurkan tahun ini akan berdampak sistemik terhadap program yang lain. Kata sistemik itu sendiri menurut dia tidak ada dalam kamus besar Bahasa Indonesia. Johan juga merinci pagu dana anggaran yang telah disepakati untuk pelaksanaan tujuh proyek multiyears di Kabupaten Bengkalis untuk tahun anggaran 2018-2021.

Itu sudah disepakati dalam MoU antara pihak eksekutif dan legislatif Bengkalis pada 8 November 2017 lalu. Nilai anggaran untuk tujuh proyek multiyears itu bernilai total Rp1,86 triliun lebih. Untuk tahun pertama (2018) dianggarkan Rp279.068.227.450, tahun kedua (2019) Rp651.160.456.008, tahun ketiga (2020) Rp744.183.378.194,

dan tahun keempat (2021) sebesar Rp186.045.844.574. Kecamatan Mandau dan Pinggir mendapat jatah tiga proyek multiyears. Masing-masing peningkatan Jalan Gajah Mada Rp283,82 miliar, penuntasan pembangunan jalan lingkar Barat Duri Rp153,44 miliar dan pembangunan Duri Islamic Center (DIC) Rp303,188 miliar.(lin)

Fuji Astuti, Hidup Menjanda dan Sebatang Kara

Tinggal di Gubuk Reot, untuk Makan pun Susah Hidupnya sebatang kara. Tak ada famili tempat mengadu. Juga tak punya anak tempat berkeluh-kesah mencurahkan rasa. Sejak ditinggal mati suaminya 15 tahun lewat, hari-hari berat terpaksa dilalui janda Fuji Astuti (40) seorang diri. Karena kepapaan hidup yang menerpanya, wanita asal Jawa ini tidak mampu menyewa rumah atau membuat gubuk yang layak. Sehari-hari dia tinggal meringkuk di gubuk derita di kawasan perladangan di RW 8 Desa Boncah Mahang Kecamatan Bathin Solapan. Laporan SYUKRI DATASAN, Duri GUBUKNYA memprihatinkan. Terbuat dari kayu yang dibuat seadanya saja. Dindingnya hanya dari plastik terpal. Atapnya daun dan berlantai tanah.

DIKUNJUNGI:Fuji Astuti (40) saat dikunjungi staf Kantor Camat Bathin Solapan dengan latar belakang gubuk reotnya di Desa Boncah Mahang Kecamatan Bathin Solapan, Rabu (25/4/2018). SYUKRI DATASAN/RIAU POS

Tidak ada penerangan listrik kecuali lampu minyak tanah. Juga tak punya sumur sama sekali untuk mencuci dan mandi. Staf Kantor Camat Bathin Solapan bersama wartawan didampingi Jaya Sitorus, pemilik tanah tempat Fuji Astuti menumpang meninjau kondisi kehidupan janda tak beruntung itu, Rabu (25/4) pagi. Kala itu, janda ini didapati sedang merawat tanamannya di bawah terik matahari. “Saya ini tidak punya siapa-siapa. Suami meninggal 15

tahun silam. Sakit diabetes. Saya di Riau dari tahun 1993. Keluarga dan anak pun tidak punya. Tinggal di gubuk ini sudah lama juga. Untuk makan saja susah. Beruntung saya masih bisa bertahan hidup,” keluh Fuji meneteskan air mata. Untuk menopang hidupnya, janda telantar ini dalam kesehariannya berusaha bercocok tanam sayur-mayur seperti kacang panjang dan lain-lain. Dia juga menanam ubi. Tanah tapak pondok dan juga kebun sayur alakadarnya itu adalah milik

warga setempat yang peduli melihat keprihatinan janda ini. Hanya sebagian kecil dari lahan satu hektare itu yang bisa digarap Fuji karena keterbatasan tenaganya. Hasilnya pun tidaklah seberapa. Sebagian dia konsumsi untuk mengganjal perut. Sesekali dia bisa menjual hasil kebunnya. Dari hasil penjualan sayur itu, dia paling hanya bisa mendapatkan uang antara Rp10.000 hingga Rp20.000. Sangat tidak mencukupi untuk memenuhi keperluan dasarnya.

Dengan penghasilan kecil dan tak menentu itulah Fuji bertahan hidup. Wajar saja dia mengaku untuk makan saja susah. Janda ini juga mengaku belum pernah mendapat bantuan kepedulian dari pemerintah daerah. Meski tinggal di gubuk reot di tengah kebun dan tak jarang berurai air mata, Fuji mengaku tetap berupaya tabah menghadapi cobaan hidup yang menderanya. Jaya Sitorus, pemilik lahan tempat Fuji menumpang pun mengaku pilu. “Kita sangat prihatin melihat kondisinya. Makanya kami sediakan lahan agar dia bisa bercocok tanah untuk bertahan hidup,” kata Jaya Sitorus. Jaya pun mengaku rela menghibahkan tanahnya untuk janda sebatang kara itu andai saja ada bantuan rumah dari pemerintah untuk janda malang dan tidak terlantar tersebut.(sda)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


METROPOLIS

24

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

Pegawai OPD Pekanbaru Terima Penyuluhan Bahasa Indonesia KOTA (RP) – Balai Bahasa Riau (BBR) menyelenggarakan penyuluhan kepada badan publik milik pemerintah yang terdiri dari organisasi perangkat daerah (OPD) dan badan usaha milik pemerintah yang ada di Pekanbaru. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk meminimalisasi penggunaan bahasa di ruang publik yang sejauh ini masih didominasi bahasa bahasa asing, terutama bahasa Inggris. Kepala BBR, Drs Umar Solikhan MHum, menjelaskan, untuk memartabatkan bahasa negara di ruang publik, perlu adanya penyuluhan terhadap badan publik yang ada di Kota Pekanbaru. “Kegiatan ini untuk menanamkan sikap positif, terutama para pemerintah dan masyarakat terhadap bahasa Indonesia yang ditandai

dengan rasa cinta bangga menggunakan bahasa Indonesia juga tertib terhadap kaidah-kaidah berbahasa, dan itu tentunya tergambar dengan penggunaan bahasa di ruang publik,” ucap Umar yang ditemui usai pembukaan acara di Pekanbaru, Selasa (24/4). Mantan kepala Kantor Bahasa Bangka Belitung itu menambahkan, pihaknya berharap dalam jangka panjang semua kalangan dapat memartabatkan bahasa negara, terutama di ruang publik. “Kemudian jangka pendek, kami akan melakukan penilaian terhadap penggunaan bahasa di ruang publik,” sebutnya. Hal itu, untuk memberikan semangat kepada badan publik, baik milik pemerintah maupun kalangan dunia usaha.(hbk)

ANAK JALANAN: Tiga anak jalanan berkeliaran meminta-minta di sekitar alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) Simpang Pasar Pagi Arengka, belum lama ini.

,

DOK/RP

Eksploitasi Anak Jalanan Bikin Miris Laporan TIM RIAU POS, Kota

BERMUNCULAN gelandangan dan pengemis (gepeng) di persimpangan lampu merah di Kota Pekanbaru menjadi perhatian Forum Anak Kota Pekanbaru dan Forum Anak Nasional. Organisasi ini sangat miris maraknya ekploitasi terhadap anak-anak jalanan tersebut.

Ketua Umum Forum Anak Kota Pekanbaru Afan Alfayad kepada Riau Pos, Rabu (25/4) mengungkapkan, pihaknya sangat miris melihat kondisi ini. Padahal ini seharusnya tidak terjadi pada anak-anak yang kalau dilihat dari sisi usia mereka harus bersekolah dan bukannya berada di jalanan untuk mencari nafkah hidup.

“Melihat adanya banyak gepeng cilik di jalanan itu sejujurnya miris sekali. Apalagi melihat mereka mencoba mencukupi keperluan hidupnya dengan menjadi pengamen dan pengemis. Tak hanya itu, bahkan ada orang tuanya yang sampai memantau kerja anaknya dari jauh. Ini yang merupakan tindakan eksploitasi ter-

hadap anak,” ungkap Afan. Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Umum Forum Anak Nasional Khalif Zidan Ramadhan. Semuanya kembali ke pendidikan keluarga. “Itulah gunanya pemerintah menggalakkan pendidikan keluarga sebagai nomor satu. Terpenting juga perlu adanya kesadaran bersama,” ujar Khalif.

Bagi masyarakat yang melihat hal tersebut, Khalif mengimbau untuk bersama menimbulkan kesadaran dengan melaporkan ke pihak terkait seperti Dinas Sosial, Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak, atau bisa langsung sampaikan ke Forum Anak Kota Pekanbaru di Jalan Dagang Pekanbaru.(cr8/gem)

Dishub Perketat Pengawasan Pelabuhan Sungai Duku KOTA (RP) - Menghindari masuknya barang ilegal menjelang Ramadan ke Kota Pekanbaru melalui jalur perairan, Dinas Perhubungan (Dishub) akan memperketat pengawasan Pelabuhan Sungai Duku. Plt Kepala Dishub Kota Pekanbaru Kendi Harahap mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengantisipasi masuknya barang-barang ilegal ke Kota Pekanbaru menjelang Ramadan ini. “Kita sudah koordinasi dengan pihak kepolisian dan Syahbandar untuk sama-sama memantau Pelabuhan Sungai Duku,” ungkapnya. Selain bekerja sama dengan pihak terkait, Dishub juga akan menambah personeil dalam pengawasan

 REDAKTUR: GEMA SETARA

pelabuhan nantinya. “Walaupun lonjakan penumpang tidak terlalu banyak, kami akan memperketat pengawasan dengan penambahan personel di pelabuhan itu, karena kewenangan kita yang besar hanya pelabuhan itu,” jelasnya. Ditambahkannya, selain mengawasi barang masuk dan keluar, pihaknya juga akan menertibkan penumpang dengan mengarahkan pembelian tiket hanya di loket penjualan tiket. “Selain pengawasan tadi itu, kami juga akan tertibkan calon penumpangnya. Dengan mewajibkan penumpang membeli tiket di loket penjual dan mencocokkan nama penumpang dengan kartu identitasnya, itu juga untuk mengantisipasi praktik percaloan,” tutupnya.(*1)

PGSD UNRI FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Dosen yang tergabung dalam HDPGSDI berfoto bersama Ketua II HDPGSDI Pusat Dr Tauina MPd (tiga kiri), Koordinator PGSD Unri Hendri Marhadi, S MPd dan dosen PGSD Dra Gustimal Witri, MPd (dua kanan), Ketua HDPGSDI Wilayah II Dr Desyandri MPd (dua kiri) dan dosen PGSD Mahmud Alpusari MPd (kiri).

HDPGSDI Wilayah II Tingkatkan Kualitas KOTA (RP)- Para dosen yang terdiri dari Himpunan Dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar Indonesia (HDPGDSI) Wilayah II, berkumpul bersama. Kegiatan tersebut berlangsung 24-26 April di Premiere Basko Hotel Padang. Pertemuan tersebut membahas agenda rapat kerja 2018-2021 mendatang. Tema yang diangkat ‘‘Publikasi Jurnal Internasional Bereputasi’’.

Ketua II HDPGSDI Pusat Dr Tauina MPd menyampaikan, agar kegiatan di Wilayah II ini bisa terus ditingkatkan. Kemampuan dosen dan kualitasnya juga harus lebih berkualitas demi menghasilkan generasi yang lebih baik. Untuk itu, perlu dilakukan sharing dan diskusi bersama antar dosen PGSD agar masing-masing bisa bertukar pikiran.

Hal senada juga diungkapkan Ketua PGSD FKIP Unri, Hendri Marhadi SE MPd. “Semoga rapat kerja ini menciptakan kegiatan yang bermanfaat bagi anggota himpunan. Kita tentunya juga akan terus meningkatkan kualitas. Salah satunya akan dibuktikan dalam kegiatan Review Kurikulum PGSD 2019 mendatang,” tutupnya.(azr/ifr)

 TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


: Tiga anak jalanan berkeliaran meminta-minta di sekitar alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) Simpang Pasar Pagi Arengka, belum lama ini.

Riau Pos

HALAMAN 25

KAMIS, 26 APRIL 2018

Kenangan Membaca

Tetralogi

’’BUKU itu membuat saya memahami kemunculan embrio sebuah bangsa. Juga kesadaran berbangsa nyatanya bukan suatu yang diwariskan, tapi diperjuangkan. Sosok Minke menunjukkan beratnya membentuk kesadaran berbangsa. Yang berujung dengan Indonesia, nama yang sebetulnya nggak disetujui Pram. Buku tersebut jadi sangat penting untuk membentuk kesadaran berpolitik yang dikekang sejak 1965.’’

’’Tetralogi Buru menanamkan sebuah pandangan akan pentingnya kesadaran kolektif. Selesai membacanya, saya tersadar akan peranan saya di lingkungan sosial. Karya besar yang ditulis Pram tersebut sangat penting untuk dibaca karena menghamparkan sejarah embrio awal kesadaran bernegara-bangsa. Menurut saya, Pramoedya Ananta Toer adalah seorang nasionalis tulen.’’

HAPPY INTERNATIONAL BOOK DAY!

Warisan Indonesia untuk Sejarah Sastra Dunia

Ketua II HDPGSDI Pusat Dr Tauina MPd (tiga kiri), Koordinator PGSD Unri Hendri Marhadi, S MPd dan dosen PGSD Dra Gustimal Witri, MPd (dua kanan), Ketua HDPGSDI Wilayah II Dr Desyandri MPd (dua kiri) dan dosen PGSD Mahmud Alpusari MPd (kiri).

DIPERINGATI tiap 23 April dalam gelanggang buku internasional, Indonesia turut menyumbang beberapa nama penulis terkenal. Salah satunya, Pramoedya Ananta Toer. Melalui Tetralogi Pulau Buru, beliau berhasil membuktikan bahwa karya penulis negeri ini sukses diterjemahkan ke dalam 33 bahasa. Bumi Manusia, Anak Semua Bangsa, Jejak Langkah, dan Rumah Kaca pun menjadi legenda sastra dunia. Namun, di balik torehan prestasi gemilangnya, jalan berat harus ditempuh penulis yang lahir di Blora, 6 Februari 1925, tersebut. Beliau terpaksa menghabiskan hari-hari berat di balik jeruji besi, dibungkam, dan diasingkan. Namun, saat tulisannya berusaha dibumihanguskan, karya sastranya berbicara lebih lantang. ’’Dulu waktu di Pulau Buru saya delapan tahun dengan Pram (sapaan akrab Pramoedya Ananta Toer), membantu dia menulis. Pram itu seorang yang genius, nggak bisa kalau nggak menulis. Dulu bingung waktu nggak ada kertas, adanya potelot (pensil) saja. Kemudian, saya ada akal dengan mencarikannya sisa kantung semen, lalu digunting agar jadi kertas,’’ kenang Oei Hiem Hwie saat diwawancara Zetizen. Yap, bukan tanpa alasan empat novel buatan Pram tersebut bernama Tertralogi Pulau Buru. Sebab, emang seluruh penulisannya dilakukan saat beliau tengah menjalani masa tahanan politik selama 14 tahun di sana. Meskipun harus menjalani masa-masa berat itu, lewat buku yang berangsur terbit mulai 1980 hingga 1988 tersebut, pada 1996 beliau mendapatkan penghargaan dari UNESCO, yakni UNESCO-Madanjeet Singh Prize. Selain harus menjalani masa-masa berat di balik jeruji besi, dalam penerbitan Tetralogi, Pram pun harus

HAI Gen Z. Topik pembahasan kita kali ini adalah mengenai Hari Buku Internasional. Tepatnya pada 23 April lalu guys. Tapi, nggak ada salahnya kita bahas tentang hari buku tersebut. Perayaan buku internasional ini menunjukkan bahwa betapa pentingnya peran buku dalam kehidupan. Orang bijak mengatakan, buku adalah gudang ilmu. Membaca adalah kuncinya. Apakah kamu sepakat guys? Harusnya sih iya. Karena memang buku adalah gudang ilmu. Apa saja bisa kita dapat dari membaca buku. Bahkan kita bisa bertamasya keliling dunia hanya dengan membaca buku. Mungkin banyak juga dari Gen Z yang berpikir bahwa peran buku sudah tergantikan oleh gawai. Semuanya, tersedia di gawai. Informasi

 REDAKTUR: GEMA SETARA

melalui jalan penuh kerikil. ’’Buku Panggil Aku Kartini Saja itu lebih dulu dibakar aparatur negara. Hanya diterbitkan dua edisi, setengah lain hangus,’’ ungkap sahabat Pram yang akrab disapa Pak Wie tersebut. Untung, Pak Wie masih menyimpan arsip teks asli buku Tertralogi Pulau Buru. Selain membantu menulis, pria yang kini berusia 81 tahun itu menyelamatkan naskah tetralogi tersebut. ’’Jadi, waktu itu hari kepulangan saya tiba, Pram berkata ’Wie aku nitip sesuatu, besok kabarnya kamu pulang’. Keesokan harinya dia menitipkan beberapa bendel kertas yang ternyata naskah bukunya. Yaitu, Mata Pusaran dan Tertralogi. Bukunya saya simpan di badan, saya tutupi baju. Saya berlagak sakit hari itu agar tidak diperiksa aparat,’’ ucapnya bergetar. ’’Dalam momen Hari Buku Internasional ini, jangan lupa Indonesia memiliki satu nama yang punya sumbangsih besar di mata dunia. Pramoedya Ananta Toer, salah satu nama yang harus diingat. Buku tersebut tidak bisa dilupakan, anak muda wajib baca. Untuk mengetahui identitas bangsa Indonesia, semangat tanah air, serta nasionalisme, Tertralogi adalah potret terkuat,’’ tegas Pak Wie. Bahkan, negara lain seperti Malaysia menjadikan Tertralogi Pulau Buru sebagai bacaan wajib di bangku sekolah. ’’Yang saya ingat dari Pramoedya Ananta Toer hingga hari ini adalah ’Seorang terpelajar, harus sudah adil sejak dalam pikiran. Apalagi perbuatan’,’’ ucap Pak Wie seraya menyeka air mata. Selamat merayakan Hari Buku Internasional! Mengapa sewaktu kecil kita lebih dulu diajari membaca daripada menyalakan api? Sebab, buku lebih terang. (rno/c22/dhs)

tempo dulu hingga kekinian. Alasan itu pula yang akhirnya banyak Gen Z meninggalkan buku dan memilih untuk berselancar dengan gawainya. Gawai memang bisa dipergunakan untuk mencari informasi penting yang terkandung dalam buku. Tapi, godaan lain juga nggak bisa dihindari jika kamu menggunakan gadget untuk membaca. Misalnya, saat lagi asyik membaca pelajaran di gadget, tiba-tiba ada pemberitahuan dari Line, Ins-

’’Menurutku, Pram itu orang yang menulis bukan karena ingin, tapi karena perlu. Kritisme menjadi penting di setiap fase pemerintahan, apa pun konsekuensinya. Setelah membaca buku itu, aku jadi punya wawasan yang lebih kuat untuk mewujudkan keadilan sosial di Indonesia. Aku juga menemukan pendekatan baru dalam penulisan karya yang bisa merangsang keinginan untuk melakukan perubahanperubahan sosial.’’

DOK.PRIBADI

UMAR HAEN, musisi, Jogjakarta

DOK.PRIBADI

KELANA WISNU SAPTA, penerbit dan penulis, Bandung

DOK.PRIBADI

SENO BAGASKORO, pelajar, Surabaya

ILUSTRASI & LAYOUT: GANES/ZETIZEN TEAM

PROFIL RESPONDEN

81% Kuliah 6% SMP 13%

Pendidikan SMA

IVAN/ZETIZEN TEAM

MENGENANG: Pak Wie menunjukkan jejak-jejak kisahnya bersama Pramoedya Ananta Toer saat Zetizen mendatangi kediamannya.

tagram, What'sApp atau dari aplikasi game online-mu. Hal seperti itu tentu mengganggu konsentrasi. Sementara, saat kita memilih untuk membaca buku, fokus kita bisa lebih terarah. Pikiran nggak teralihkan oleh notif yang wara-wiri di layar gawai. Karena membaca dengan fokus dan konsentrasi tinggi, daya serap dan ingat kita terhadap sesuatu tentu semakin baik. So, that's why kenapa kalau kita baca buku, memorinya akan lebih lama ketimbang membaca melalui gawai guys. Di sisi lain, membaca dengan gawai justru membuatmu merasa dibatasi. Why? Karena gawai memiliki daya tahan pada baterai. Jadi, waktu membaca hanya sampai baterai habis. Bisa sih membaca sambil mengisi daya gawai, tapi tentunya menjadi tidak nyaman dan berbahaya.

“Hari Buku Internasional ini sangat bagus guna membangun pengetahuan dan menyadarkan masyarakat Indonesia bahwa buku sangat penting dalam kehidupan masyarakat. Karena dengan buku kita dapat belajar membaca, menulis, dan menambah wawasan umum dan budaya. Akan tetapi di Indonesia khususnya Provinsi Riau, minat membaca masyarakat Riau sangat rendah karena buku sudah kalah menarik dari gadget, instagram, youtube dan lainnya”

Jenis Kelamin

Cewek Cowok

65% 35%

16% 16–18 tahun 77% 19–20 tahun 7%

Usia 12–15 tahun

JUMLAH RESPONDEN 1.017 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Sedangkan buku, kamu bebas membacanya kapanpun berapa lamapun. Buku juga nggak akan memberikan efek buruk radiasi seperti yang diberikan gawai padamu guys. Jadi, sebanyak apapun alasan ngeles mu membaca dengan gawai, tetap saja, membaca dengan buku adalah yang terbaik ya guys. So mulai dari sekarang, perbanyaknya membaca buku dan kurangilah membaca melalui gawai. Karena, membawa dengan buku akan mendatangkan sejuta manfaat untuk pengetahuanmu. Dengan adanya hari buku internasional ini, semoga kesadaran kita untuk membaca buku bisa semakin bertambah ya guys.(azr)

“Saya mengucapkan selamat Hari Buku Internasional tahun 2018. Mari sama-sama kita meningkatkan gemar membaca agar terciptanya generasi yang menjadikan buku sebagai teman untuk meraih masa depan yang cerah. Jangan jadikan buku hanya sebagai pajangan saja, tapi manfaatkan sebagai literatur untuk meningkatkan literasi kita. Sebab di Indonesia khususnya di Riau tingkat literasi sangat rendah, sangat disayangkan sekali. Padahal kita punya fasilitas, Pustaka Wilayah Soeman HS”

“Melalui semangat Hari Buku Internasional ini memberi kita pesan bahwa meskipun teknologi semakin canggih, namun masih merujuk pada buku. Buku dapat menjadi media dokumentasi, literasi yang tersurat berabad-abad lamanya. Sampai saat ini pun tidak tergantikan. Hargai dan cintai buku”  TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN


METROPOLIS

26

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

Jalan Rusak Ditambal Batu Pecah RUSAK PARAH: Warga menambal lubang jalan menggunakan batu bekas pecahan bangunan di Jalan OK M Jamil, Simpang Tiga, Rabu (25/4/2018).

CR7/MIRSHAL/RIAU POS

Awasi Peredaran Ikan Kaleng Jelang Ramadan Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota PASCADITEMUKAN ikan kemasan kaleng mengandung cacing seperti yang dirilis Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru terus mengoptimalkan pengawasan kepada pelaku. Bahkan DPP telah mengeluarkan surat imbauan untuk pelaku usaha, camat dan lurah untuk mengawasi dan tidak ada lagi memajang ikan kaleng tersebut sebagai bentuk perlindungan konsumen. Kepala DPP Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut mengungkapkan, sejumlah toko dan swalayan sudah menarik produk ikan kaleng dari tokonya. Bahkan sudah ada yang sudah dimusnahkan bersama BPOM. Meskipun begitu, dari pantauan masih ada toko dan swalayan yang

 REDAKTUR: GEMA SETARA

memajang produk ikan kaleng mengandung cacing. Ingot mengaku akan terus melakukan pengawasan. Pihaknya berharap pemilik dan pengelola toko serta swalayan tidak lagi memajang produk yang dilarang tersebut. “Apalagi menjelang bulan Ramadan ini, tingkat konsumsi masyarakat untuk membeli ikan kaleng itu biasanya meningkat,” ungkap Ingot. Pihaknya kembali mengingatkan agar momen ini tidak dimanfaatkan pemilik toko dan swalayan untuk tetap menjual produk ikan kalengan yang sebelumnya diumumkan BPOM RI mengandung cacing. “Ini kewajiban moral mereka (pelaku usaha, red) untuk tidak memasarkan dan menjual produk yang tidak layak dikonsumsi,” tuturnya. Sebelumnya, masyarakat dihebokan dengan ikan kaleng bercacing di Kabupaten Kepulauan Meranti. Bahkan Badan Pengawas Obat dan

Makanan atau BPOM RI menarik 27 merek ikan kalengan jenis makerel dari pasaran yang menunjukkan hasil pengujian positif mengandung parasit cacing. Sampai 28 Maret 2018, BPOM RI melakukan sampling dan pengujian terhadap 541 sampel ikan dalam kemasan yang terdiri dari 66 merek. Hasil pengujian menunjukkan 27 merek yang terdiri dari 16 produk impor dan 11 merek produk dalam negeri, positif mengandung parasit cacing. Takut Konsumsi Beberapa produk iklan kaleng telah dilarang edar oleh DPP Pekanbaru awal April 2018 lalu. Namun ternyata hal itu membuat warga lebih memilih untuk tidak mengomsumsi produk serupa, meski mereknya tidak masuk dalam kategori yang dilarang edar. Seperti yang ungkapkan Kiki, warga Jalan Garuda Sakti. Dia sudah tidak pernah mengonsumsi ikan kaleng merek apapun yang saat ini masih

KOTA (RP) - Kondisi jalan rusak yang sudah hampir dua tahun tak kunjung diperbaiki, membuat warga berinisiatif untuk menambal lubang-lubang jalan dengan menggunakan kerikil dan batu pecahan bekas bangunan di Jalan OK M Jamil, Simpang Tiga, Rabu (25/4). Warga yang peduli terhadap kondisi jalan di RW 001 ini menambal lubang sambil meminta sumbangan sukarela dari pengendara yang melintas di jalan ini. Sumbangan ini bertujuan untuk membeli kerikil yang digunakan untuk menambal lubang jalan. “Sudah lama jalan ini rusaknya, semakin hari semakin parah. Apalagi kalau hujan, banyak pengendara yang jatuh, jadi kami pemuda berinisiatif sendiri buat menambal, biar tidaak ada yang jatuh dan lalu lintas

lancar,” jelas Romi, warga RW 001, Rabu (25/4). Jalan yang mengelilingi Bandar Serai Raja Ali Haji ini memang menjadi perhatian untuk diperbaiki. Lurah Simpang Tiga Muhammad Nazir mengatakan, semua jalan rusak di kelurahan ini sudah diajukan untuk perbaikan. ‘’Termasuk Jalan OK M Jamil, karena itu kan akses penting buat warga, apalagi di sana itu sudah parah,” ujarnya saat ditemui. Kondisi jalan rusak ini diperparah karena truk yang melintas di jalan ini melebihi bobot jalan. “Kerusakannya makin parah karena banyak truk yang lewat melebihi tonase seharusnya. Kami menanggapi baik kalau ada warga yang peduli memperbaiki buat kepentingan orang banyak,” tutupnya.(cr7)

mudah ditemukan di minimarket ataupun di warung-warung. “Memang nggak semua merek dilarang, tapi saya tak hapal. Lagi pula sudah tak selera untuk dikonsumsi keluarga,” ujarnya. Padahal menurutnya, selama ini produk ikan kaleng sudah menjadi salah satu menu alternatif karena praktis untuk dimasak. “Apalagi kalau bulan Ramadan, biasanya selalu tersedia buat menu sahur. Simpel dan praktis,” katanya. Warga lain di kawasan yang sama pun berpendapat berbeda. Meski sudah mendengar dan mengetahui isu tentang cacing yang ada di dalam produk ikan kaleng namun tidak menurunkan minat konsumsinya pada produk ikan kaleng. “Mungkin kalau yang harganya murah-murah iya takut makannya, tapi kalau merek yang terpercaya kan tak perlu takut. Lagian kan konsumsinya juga sudah lama,” jelas Lina. (gem/cr9)

 TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN


METROPOLIS Wako Tak Hadir, Sidang Gugatan Pedagang Sukaramai Ditunda Sambungan dari hal. 21

menutup sidang untuk ditunda menunggu kehadiran tergugat dua pada sidang berikutnya. “Kami panggil sekali lagi pekan depan. Diperintahkan juru sita melalui panitera pengganti memanggil tergugat dua Wali Kota Pekanbaru. Kalau tidak hadir, maka sidang lanjut terus,” sebutnya. Lebih lanjut hakim Martin Ginting menjelaskan kepada para pihak untuk terlebih dulu menjalani proses mediasi. Jika jalan mediasi

tidak menemukan hasil, maka proses hukum akan dilanjutkan. “Setelah lengkap para pihak kita beri waktu untuk musyawarah. Mudah-mudahan suara bapakbapak bisa dijembatani,” sebutnya. Sidang kemudian ditutup untuk selanjutnya dibuka kembali pada 2 Mei mendatang. Diketahui, sebelumnya gugatan ini didaftarkan oleh pedagang ke Pengadilan Negeri Pekanbaru. Mereka menilai terjadi kebijakan perusahaan pengelola Plaza Sukaramai yang dinilai merugikan mereka. Terdapat sebanyak 1.400

kios di Plaza Sukaramai yang dimiliki oleh seribuan pedagang. Dalam kontrak awalnya tidak disebutkan kewajiban pedagang akan membeli kembali kios mereka pascaterjadinya kebakaran hebat 2015 silam. Sementara dari pihak Pemko Pekanbaru belum bisa diperoleh konirmasi. Baik Sekko Pekanbaru M Noer maupun Kabag Hukum Setko Pekanbaru Syamsuir tidak mengangkat telepon saat dihubungi. Pesan singkat yang dikirimkan Riau Pos juga belum dibalas hingga berita ini diturunkan.(dal/rir)

Hari Ketiga, UNBK SMP Lancar Sambungan dari hal. 21

tersebut. Ada juga SMP Muhammadiyah yang juga melaksanakan UNBK di sekolah yang sama. “Pelaksanaannya dibagi menjadi tiga sesi karena kami berbagi dengan SMP Muhammadiyah. Mereka dua sesi,” ungkap Erliaty. Sebagai salah satu sekolah yang melaksanakan UNBK yang masih menumpang, Erliaty berharap sekolahnya bisa segera mendapatkan bantuan pemerintah agar tahun depan bisa melaksanakan UNBK mandiri. “Kami sadar ada banyak sekolah yang perlu bantuan pemerintah, tapi pastinya kami tetap berharap. Walaupun mungkin harus bertahap,” sebutnya. Dikatakannya lagi, untuk bisa melaksanakan UNBK mandiri, sekolahnya memerlukan 120 unit perangkat komputer. “Kalaupun dapat bantuan dan jumlahnya masih kurang, kami kan bisa pakai laptop dari pelajar. Kami ada 234 pelajar. Tapi memang anak didik di sekolah kami rata-rata berasal dari keluarga yang ekonominya menengah ke bawah,” jelasnya. Mengenai soal ujian, seorang pelajar SMPN 16 Nadira mengaku tidak menemukan jenis soal yang membingungkan. “Gak ada yang sulit sih sebenarnya. Tapi pilihan

 REDAKTUR: GEMA SETARA

jawabannya saja yang miripmirip,” ujar Nadira. Pelaksanaan UNBK SMPN 34 dan SMPN 40 juga berjalan lancar. Peserta UNBK dari SMPN 34 menumpang di SMKN Pertanian Terpadu Provinsi Riau. Sedangkan SMPN 40 di SMAN 12 Pekanbaru. “Pelaksanaan UNBK di hari ketiga alhamdulillah berjalan lancar. Kalau untuk soal ujian, memang menurut peserta agak sulit dari mulai hari pertama, tapi masih bisa dijawab,” ujar Ketua Pelaksana UNBK SMPN 40, Wirdanova. Hal yang sam juga disampaikan Ketua Pelaksana UNBK SMPN 34, Hasna Eli. “Hari ini (kemarin, red) lancar. Dari hari pertama sampai hari ini berjalan sesuai harapan. Ini juga atas dukungan sarana dan prasarana dari SMKN Pertanian yang sudah memfasilitasi para peserta ujian dengan sangat baik,” ungkap Hasna. Cerita Unik Phobia Elektronik Di sisi lain, ada hal unik seputar pelaksanaan UNBK di SMPN 40 Pekanbaru di tahun pertama ini. Dari 174 pelajar yang mengikuti UNBK, ternyata satu pelajar diketahui phobia terhadap barang elektronik. Hal ini disampaikan Ketua Pelaksana UNBK SMPN 40 Wirdanova kepada Riau Pos, Rabu

(25/4). “Sebenarnya para pelajar sudah sangat terbiasa menggunakan komputer karena adanya pelajaran teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Cuma ada satu pelajar yang ternyata phobia elektronik. Namun terus kami bina dia jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan UNBK,” ujarnya. Dikatakan Wirda, pelajar tersebut memiliki android. Tapi tidak pernah digunakannya karena takut rusak. Begitu juga saat penggunaan komputer di pelajaran TIK. “Jadi saya pernah tanya. Katanya takut rusak. Waktu TIK juga. Nggak berani mencet, Mam. Takut rusak,” tutur Wirda menirukan ucapan anak didiknya. Pembinaan melalui guru TIK, guru bimbingan konseling dan orangtua terus dilakukan. Hingga akhirnya si siswa dapat menghilangkan phobia-nya dan bisa mengerjakan UNBK. “Kami bina terus, bersama guru dan tentunya orang tua juga. Tiap hari di ruang majelis guru itu kami bina. Sekadar mencet-mencet keyboard. Alhamdulillah, sekarang sudah lancar,” ungkap Wirda. Riau Pos tidak mendapat kesempatan menanyakan langsung kepada pelajar bersangkutan. Hal ini untuk menjaga kestabilan mental pelajar tersebut. (cr8/cr9)

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

27

Kasus DBD, Satu Orang Meninggal Sambungan dari hal. 21

Penyakit (P2P) Diskes Kota Pekanbaru Gustiyanti, menerangkan, dari jumlah keseluruhan penderita DBD tersebut, satu orang di antaranya meninggal dunia. “Sampai pertengahan April ini (pekan ke-15, red), dari 87 kasus DBD, satu orang di antaranya telah meninggal dunia,” ungkap Gustiyanti kepada Riau Pos, Rabu (25/4). Diungkapkan Gustiyanti, korban meninggal diketahui seorang perempuan berusia 48 tahun, warga Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Pekanbaru Kota. Dijelaskannya, dilihat dari data, jumlah penderita DBD meningkat dari bulan sebelum-

nya. Di mana pada akhir Maret lalu hanya terdata 73 penderita DBD. Namun jumlah ini lebih rendah dari jumlah penderita tahun lalu di bulan yang sama. “Sejak awal April hingga pertengahan angkanya bertambah 14 orang. Namun jika dibanding tahun 2017 lalu di bulan sama, jumlah korban DDB di Pekanbaru mengalami penurunan. Tahun lalu bahkan sampai 240 orang. Artinya jumlah penderita DBD turun,” katanya. Ditambahkanya, penderita DBD kebanyakan adalah anakanak usia 5-9 tahun. “Dari 87 korban, 19 di antaranya masih berumur lima hingga sembilan tahun. Dan anak usia 10 hingga 14 tahun

sebanyak 15 kasus,” ungkap Gustiyanti. Terpisah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Zaini Rizaldy Saragih mengatakan, salah satu faktor yang menyebabkan terus meningkatnya angka DBD dikarenakan saat ini Pekanbaru memasuki musim pancaroba. Namun dirinya mengklaim, beberapa program yang dirancang Diskes mampu menekan angka kasus DBD di Kota Pekanbaru. “Ada beberapa program yang memang dirancang untuk menekan angka DBD di Kota Pekanbaru. Salah satunya ialah program kader jumantik. Di mana di setiap rumah ada satu kader jumantik,” kata Zaini. (tya/*1/yls)

Pemilik Videotron Membandel Sambungan dari hal. 21

Kota (Setko) Pekanbaru El Syabrina mengatakan, pihaknya telah melakukan upaya persuasif kepada pemilik agar membongkar videotron dan tiang reklame. Tapi hingga kini tak kunjung direalisasikan. “Sudah beberapa kali dikasih tahu dan dikirimkan surat. Mereka berjanji akan membongkar, tapi tak juga dilakukan,” ungkap El Syabrina kepada Riau Pos, Selasa (24/4).

Dijelaskannya, ada dua videotron yang harus dipindah karena terkena dampak pembangunan proyek lyover di Simpang SKA. Yaitu di dekat Mal SKA dan di atas pos polisi. Ditegaskan wanita yang akrab disapa El ini, pihaknya bukan tidak berani melakukan pembongkaran paksa. Akan tetapi masih ada hal yang menjadi bahan pertimbangan Pemko Pekanbaru. “Kalau kami bongkar, terjadi kerusakan. Kami pasti akan

dikomplain,” tambahnya. Lebih lanjut disampaikan mantan Kadisperindag Kota Pekanbaru itu, pihak akan memberikan kesempatan kepada pemilik videotron dan tiang reklame dalam waktu dekat untuk melakukan pembongkaran. ‘‘Nanti kan beberapa saluran listrik dimatikan, karena dampak pembangunan itu. Setelah itu, jika tidak dibongkar juga, kami akan ambil tindakan,” katanya. (rir)

Warung Pecel Lele Jadi Saksi Sambungan dari hal. 21

paling belakang terlihat sedang membicarakan hal yang serius. Ayam goreng dan lele bakar yang sudah tersedia di atas meja belum disentuh sama sekali. Tak berselang lama, perempuan tersebut terlihat mengusap air matanya. Dengan terisak, ia menahan tangis. Ri (bukan nama sebenarnya)

tidak bisa merelakan hubungan dengan sang kekasih kandas begitu saja. “Sudah empat tahun samasama tapi harus putus,” kata Ri saat menceritakan kisah sedihnya. Ri mengatakan, dirinya harus mengakhiri hubungan cinta dengan Romi (bukan nama sebenarnya) karena harus melanjutkan pendidikan di tempat yang berbeda. Ri harus melanjutkan pendidikan di Pulau

Jawa. Sedangkan Romi harus ke Malaysia. Meskipun teknologi sudah maju, tapi mereka tidak bisa menjalani hubungan jarak jauh. Hingga akhirnya mereka memilih untuk berpisah. Ri mengatakan warung pecel lele itu merupakan tempat awal mereka ketemu. Di tempat itu pula Romi menyatakan cinta. Namun tempat itu pula yang menjadi saksi mereka berpisah. Alamaaak!(cr4)

 TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

28

Riau Pos KAMIS, 26 APRIL 2018

Disangka Kesurupan, Ternyata Sudah Meninggal KOTA (RP) - Ahmad (21) warga Padang Sidempuan , Sumatera Utara (Sumut) ditemukan tewas di kamar kosnya, Rabu (25/4). Lokasi meninggalnya di Jalan Suka Karya, RT 04 RW 04 Gang Saiyo, Kecamatan Tampan Pekanbaru. Menurut Agus (17) rekan kerja almarhum, sebelumnya Rabu (25/4) sekitar pukul 05.00 WIB, dia mendengar Ahmad seperti orang yang tengah kesurupan di kala tidur. Karena merasa takut dengan gelagat almarhum yang tidak seperti biasanya, Agus langsung pergi beralih tidur ke atas sofa. Pagi harinya, pemilik rumah atau istri bos mereka bernama Ayu heran dan menanyakan perihal kenapa Agus tidur di atas sofa. ”Saya ceritakan kalau Ahmad, teman satu kamar, saat tidur tengah kesurupan,” kata Agus. Untuk memastikan ungkapan Agus, waktu itu Ayu langsung memeriksa ke dalam kamar. Ternyata saat itu almarhum seperti orang yang tengah terlelap pulas. ”Setelah diperiksa oleh istri bos, ternyata Ahmad baik baik saja,” kata Agus. Selanjutnya, ia pun langsung kembali melanjutkan tidur di samping temannya tersebut. Betapa kagetnya, pada saat Agus kembali bangun sekitar pukul 9.00 WIB, posisi temannya itu tidak pernah berubah. Begitu juga tidak ada suara yang terdengar dari mulut al-

marhum. Karena tidak seperti biasanya dan merasa curiga dengan kondisi almarhum, ia langsung beranjak memberitahukan kepada bosnya. ”Saat diperiksa, ternyata tubuh almarhum sudah dingin hingga kami melanjutkan melapor kepada RT setempat, dan selanjutnya melaporkan Polsek Tampan,” ujar Agus. Ditambahkan Agus, bahwa ia dan almarhum adalah teman berbeda daerah yang bekerja sebagai penjual ayam goreng milik bosnya. ”Saya dari daerah Lubuk Linggau teman saya dari daerah Padang Sidempuan. Hampir setahun saya bekerja di sini kalau almarhum baru tiga bulan,” kata Agus. Agus juga menceritakan, bahwa temannya tersebut sebelumnya tidak pernah mengeluh rasa sakit. Keperibadian almarhum ia kenal seorang yang pendiam. Setelah pihak Polsek Tampan mengetahui peristiwa tersebut, mereka langsung turun ke lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara. “Tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum, jasadnya telah kami evakuasi ke rumah sakit Bhayangkara Polda Riau,” kata Kapolsek Tampan Kompol Kari Amsah Ritonga. Menurutnya, dari keterangan keluarga almarhum, dugaan meninggal dunia karena serangan jantung dan mempunyai silsilah riwayat penyakit keturunan gula atau diabetes.(man)

Mobil Ditinggal Usai Tabrak Tiang KOTA (RP) - Warga Jalan Mulia dikagetkan dengan suara tabrakan di Simpang Jalan Mulia menuju Jalan Parit Indah, Kecamatan Bukit Raya, Rabu (25/4) subuh. Kecelakaan tunggal itu mengakibatkan satu unit mobil SUV warna hitam dengan nomor polisi BM 1883 JC rusak parah akibat menabrak tiang listrik dan pohon di persimpangan jalan itu. Yasnan, salah seorang warga setempat mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Masyarakat yang mendengar suara tabrakan itu langsung menuju ke lokasi kejadian. "Tadi saya mau salat Subuh

ada ada tabrakan. Pas saya lihat mobil itu sudah di atas parit dengan kondisi sudah rusak karena menabrak tiang telepon dan pohon itu," ungkapnya. Dikatakan Yusnan, pada saat dirinya melihat ke lokasi tabrakan itu, sopir dan penumpang mobil itu sudah keluar dari dalam mobil. "Kayaknya tidak ada korban, karena pas saya datang tidak ada orang di dalam mobil itu," jelasnya. Dikatakan Yusnan, kejadian itu langsung dilaporkan mayarakat ke pihak kepolisian." Tadi ada warga yang lapor ke polisi, " tutupnya.(*1)

OLAH TKP: Personel Polsek Tampan saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) meninggalnya Ahmad di Jalan Suka Karya Tampan, Rabu (25/4/2018).

SAKIMAN/RIAU POS

Tak Selesai Tahun Ini, Pindah ke Rohul Pembangunan Pusat Uji Kendaraan di BRPS Laporan DEBSY MEDYA SEPTIANI, Kota TAHUN 2018, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Perhubungan melakukan pembangunan gedung uji kendaraan di Bandara Raya Payung Sekaki (BRPS). Dalam pembangunan tersebut, Dinas Perhubungan mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) dari Pemerintah Provinsi Riau. Namun jika tidak direalisasikan dalam tahun ini, maka uji kendaraan masyarakat akan dipindahkan ke Rokan Hulu yang ditunjuk oleh pemerintah pusat. “Artinya jika bangunan uji kendaraan tersebut tidak terealisa-

si, maka kita mengalami kerugian salah satunya PAD, (pendapatan asli daerah, red),” kata Kabag Ekonomi Setko Pekanbaru Mas Irba Sulaiman kepada Riau Pos di ruang kerjanya, Rabu (25/4). Selain itu, kata Irba, sangat aneh jika kendaraannya di Pekanbaru tetapi uji ke Rokan Hulu. Bahkan ada waktu dan jarak yang di tempuh masyarakat ketika menguji kendraan di daerah lain. “Apalagi kita mempunyai ilosoi melayani lebih dekat dengan masyarakat agar tidak memiliki biaya,” sebutnya. Sedangkan saat ini, rencana pembangunan gedung pusat uji kendaraan di area Terminal BRPS belum dimulai. Sebab lokasi masih

dipakai ratusan pedagang untuk berjualan dan belum dipindahkan ke lokasi baru tak jauh dari lokasi sebelumnya. Berdasarkan inventarisir terakhir yang diterima Pemerintah Kota Pekanbaru, sebanyak 368 pedagang masih menggantungkan hidupnya berjualan disana. Namun jumlah bertambah berdasarkan hasil kunjungan langsung ke lokasi menjadi sekitar 500 orang. “Proses pemindahan pedagang sedang berlangsung. Kita sudah minta Dinas PUPR untuk membantu membersihka lokasi pemindahannya. Informasi terkahir peralatan yang ada di PUPR sedang dipakai untuk kegiatan

lain yang tak kalah pentingnya,” bebernya. Irba juga menyebutkan, lahan yang selama ini dipakai uji kendaraan merupakan milik pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Bahkan Pemprov sudah ultimatum terhadap lahan tersebut. Sebab mereka akan memakai lahan tersebut untuk peruntukan lain. “Sebenarnya kita bisa negosiasi sama pemprov terhadap lahan tersebut, akan tetapi secara aturan dan undang-undang bangunan pusat uji kendaraan harus dimiliki oleh kabupaten/kota,” urainya. Diberitakan sebelumnya, pemko tahun 2018 ini melalui Dishub Pekanbaru sudah menggarkan untuk pembangunan gedung pusat uji kendaran lebih kurang Rp2 miliar. (lin)

lyover

Lima Pelajar Pesta Sabu Diserahkan ke BNNK KOTA(RP) - Pihak Kepolisian Mapolsek Tenayan Raya, akhirnya menyerahkan lima orang pelajar di bawah umur yang diamankan sedang pesta sabu-sabu ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pekanbaru, Rabu (25/4). Kanit Reskrim Polsek Tenayan Raya Ipda Budi Winarko kepada Riau Pos mengatakan, bahwa langkah tersebut dilakukan pihaknya karena permintaan orang tua kelima pelajar. "Ya, karena mereka masih anak-anak kami mengambil langkah diversi atau

pengalihan penyelesaian perkara anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana," kata Budi. Budi juga menjelaskan, kelima pelajar yang tersandung narkotika tersebut sudah diserahkan ke BNNK Pekanbaru sesuai dengan surat Balai Pemasyarakatan (Bapas). Saat penyerahan kepada BNNK Pekanbaru, para pelajar juga didampingi orangtuanya masing-masing."Mereka telah kami serahkan untuk menjalani proses rehabilitasi," jelas Budi.

Hingga pada saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait darimana asal narkoba tersebut didapatkan. Sebelumnya AM seorang teman para pelaku sudah ditetapkan sebagai daftar pencarian orang, hingga saat ini petugas masih melakukan penyelidikan mendalam. Sementara itu merambatnya peredaran narkoba di kalangan masyarakat, terutama anak-anak di bawah umur membuat Kepala Bidang Penindakan BNN Provinsi Riau AKBP Haldun angkat bic-

ara."Kami selalu melakukan sosialisasi dan menangkap pengedar narkoba," kata Haldun. Menurutnya, salah satu yang menjerumuskan anak anak terlibat mengonsumsi narkotika karena lemahnya pengawasan orangtua terhadap anak."Ya salah satunya pengawasan orangtua itu, kepada masyarakat kami telah melakukan sosialisasi," kata Haldun. Ke depannya untuk memberantas barang haram tersebut pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan bea cukai.(man)

Hari Ini Operasi Patuh Muara Takus 2018 Dimulai KOTA (RP) - Hari ini, Operasi Patuh Muara Takus 2018 kembali digelar di Kota Pekanbaru dan seluruh jajaran Polres yang ada di Provinsi Riau. Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Rinaldo Aser menjelaskan, bahwa pperasi tersebut bertujuan untuk penegakkan hukum berlalu lintas dan berlangsung selama 20 hari. Ia mengatakan, adapun tempat lokasi pertama kalinya Operasi Patuh Muara Takus ditekankan di tiga lokasi berbeda, di antaranya Jalan Sudirman, Jalan Tuanku Tambusai dan Jalan Yos Sudarso.

 REDAKTUR: DESLINA

Rinaldo mengatakan, adapun yang menjadi sasaran petugas dalam kegiatan operasi patuh tersebut, bagi pengendara motor yang tidak menggunakan helm, pengemudi mobil yang tidak memakai sabuk pengaman, pengendara di bawah umur, berboncengan tiga serta melawan arus dan lainnya. "Tidak ada yang khusus, semua akan ditindak pelanggaran yang kasat mata," kata Rinaldo. Selain bertujuan untuk penegakan hukum, target Operasi Patuh Muara Takus 2018 tersebut juga untuk menekan angka kecelakaan

lalu lintas di jalan raya. Mantan Kapolsek Limapuluh itu mengimbau, sebelum bepergian ke luar rumah masyarakat diminta untuk melengkapi surat surat kendaraan bermotor. "Ya, seperti SIM, STNK, kaca spion, tidak menggunakan knalpot bising, menggunakan helm SNI dan taat peraturan lalu lintas tidak melawan arus," ungkap Rinaldo. Jika hal tersebut masih dilanggar oleh para pengendara sepeda motor maupun mobil, pihaknya akan memberikan tindakan tegas berupa tilang.(man)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.