RIAUPOS EDISI JUM'AT 16 NOVEMBER 2018

Page 1

17 JANUARI 1991-2018

JUMAT, 16 NOVEMBER 2018 8 RABIUL AWAL 1440

BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA

28 HALAMAN

l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 l LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

MHD AKHWAN/RIAU POS

BANJIR: Warga menerobos banjir yang merendam Jalan Suka Karya (Kualu), Kamis (15/11/2018). Sejumlah titik di Kota Pekanbaru mengalami banjir dari jalan pertokol hingga pemukiman waga akibat hujan deras sejak Rabu (14/11) malam hingga pagi kemarin.

Saatnya Eksekusi Master Plan di sekolah calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI

Namun jika hingga 2019 mendatang box culvert tersebut tidak kunjung dikerjakan, maka Pemko Pekanbaru yang akan mengerjakannya walaupun itu bukan kewenangan, tapi karena emergency.

Agar Persoalan Banjir Bisa Teratasi

LUMPUH: Banjir yang merendam Kantor Lurah Simpang Baru Kecamatan Tampan membuat pelayanan masyarakat di kantor itu lumpuh, Kamis (15/11/2018).

Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru HUJAN deras mengguyur Kota Pekanbaru sejak Rabu (14/11) malam hingga Kamis (15/11) dinihari. Hal ini menyebabkan banjir di beberapa titik di Kota Bertuah. ď Ž Baca Saatnya Halaman 11

Dr FIRDAUS MT Wali Kota Pekanbaru

MHD AKHWAN/RIAU POS

SUBUH ZUHUR ASAR 04.35 11.58 15.21 MAGRIB ISYA 18.01 19.13 Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Hasil SKD Cerminan Mutu Pendidikan Indonesia 1,8 Juta Peserta SKD, Delapan Persen Lulus Ambang Batas

JAKARTA (RP) – Di tengah polemik nilai ambang batas tes CPNS terlalu tinggi atau soal sangat sulit, pada kenyataannya yang lulus sedikit. Kondisi ini dinilai menjadi ceminan kualitas pendidikan di Indone-

sia. Seperti diketahui banyak formasi lowong karena seluruh pelamarnya tidak bisa menjangkau nilai ambang batas. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menilai dari hasil tes seleksi kompetensi dasar (SKD)

menunjukan kondisi mutu pendidikan di Indonesia. Karena nilai yang tertinggi dan terendah begitu jauh jaraknya. Termasuk pula peta persebaran nilai antara di Jawa dan luar Jawa.

Komite Sekolah Jangan Kerja Sendiri ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

GOTONG JASAD: Kapolsek Bonai Darussalam bersama warga menggotong jasad Rahmad yang diterkam buaya, Kamis (15/11/2018).

Sedang Berenang, Bocah Diterkam Buaya PASIRPENGARAIAN (RP) – Nasib nahas menimpa Rahmad Andika Saputra. Bocah 7 tahun dari Dusun I Harapan Desa Sontang Kecamatan Bonai Darussalam, Rokan Hulu (Rohul) itu hilang saat berenang di depan rumahnya, Kamis (15/11) sekitar pukul 09.30 WIB. Disinyalir korban diterkam buaya. ď Ž Baca Sedang Halaman 11

ď Ž

ď Ž

ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMAN

PEKANBARU (RP) - Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT mengingatkan komite sekolah. Jika ingin merehab suatu bangunan sekolah jangan mengerjakannya sendiri. Hal ini untuk mengantisipasi kejadian robohnya pagar tembok yang memakan korban jiwa di SDN 141 Pekanbaru, Rabu (14/11) lalu tidak terulang lagi. “Jangan kerja sendiri. Lakukan koordinasi dengan dinas teknis seperti PUPR,â€? katanya. ď Ž Baca Komite Halaman 2

â€?Sangat terjadi perbedaanperbedaan antara yang terbaik dan yang terbelakang. Artinya tingkat pendidikan kita mengalami gap yang besar antara ď Ž Baca Hasil Halaman 11

Yanitra Octavizoli, Korban Meninggal Robohnya Pagar Tembok SDN 141 Pekanbaru

Sempat Minta Rayakan Ulang Tahun Papan bunga ucapan duka cita berjejer di Jalan Abidin Kecamatan Bukit Raya menuju rumah almarhumah Yanitra Octavizoli. Siswi kelas 3 SMAN 14 Pekanbaru itu salah satu korban meninggal tertimpa pagar tembok bangunan SDN 141 Pekanbaru di Jalan Tengku Bey Simpang Jalan Abidin, Kelurahan Air Dingin, yang roboh, Rabu (14/11) lalu. Laporan SAKIMAN, Pekanbaru

SAKIMAN/RIAU POS

ZIARAH: Pihak keluarga melakukan ziarah ke makam Yanitra Octavizoli di Makam Pahlawan Kerja, Kamis (15/11/2018). Yanitra meninggal tertimpa pagar tembok SDN 141 Pekanbaru yang roboh, sehari sebelumnya.

TENDA biru dan bendera putih berdiri di halaman rumah bercat warna hijau. Itulah rumah Yanitra Octavizoli. Di sana warga sekitar dan teman-teman sekolah Yaya, sapaan akrab ď Ž Baca Sempat Halaman 2

Penembakan Bius Pertama Gagal PEKANBARU (RP) - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau masih melakukan evakuasi seekor harimau sumatera yang memasuki kawasan pasar di Kecamatan Pulau Burung, Indragiri Hilir (Inhil). Meski telah menembakkan bius, namun upaya ini belum membuahkan hasil. Satwa dengan nama latin panthera tigris su ď Ž Baca Penembakan Halaman 11

Sampai saat ini (Kamis malam, red) harimau belum bisa dievakuasi. Proses evakuasi masih berlangsung.

SUHARYONO Kepala BBKSDA Riau ď Ž TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

Sempat Minta Rayakan Ulang Tahun Sambungan dari hal. 1 gadis berusia 17 tahun itu juga masih ada di lokasi untuk melayat. Pada saat Riau Pos berkunjung, di depan itu tampak seorang lelaki. Namanya Nanda. Pamannya Yaya. Pada saat ditanya terkait keberadaan orangtua almarhumah dia mengatakan, pergi bersiarah ke kuburan Yaya. “Barusan 15 menit lalu pergi ke kuburan bersama datuknya yang baru sampai dari Pasir,” jelasnya. Setelah sekian lama di lokasi pada saat itu Riau Pos pamitan hingga langsung menuju ke pemakaman Yaya di Jalan Kaharuddin Nasution, pemakaman Pahlawan Kerja. Setibanya di sana orangtua Yaya, Jhon Kenedi dan Erlina Majura Aprila didampingi sanak saudaranya tertunduk lesu di samping makam anak perempuannya tersebut. Selain memanjatkan doa, keduanya mengusap papan nama almarhumah dengan meneteskan air mata. Tidak hanya keluarga yang datang, dari luar daerah, pemilik kantin di sekolah juga ikut ziarah. “Kami dari kantin sekolahnya Yaya,” sebut salah seorang pengunjung yang tidak ingin disebutkan namanya.

Tidak beberapa lama kemudian, setelah berziarah ke makam putrinya, Jhon Kenedi ayah korban mengatakan rasa kekecewaannya terhadap kondisi tembok yang menimpa anaknya. “Sebelumnya, selain RW warga juga sudah memberitahu kondisi tembok sekolah ke pihak sekolah, tapi informasi yang saya dapatkan kepala sekolah nengok aja,” ucapnya. Ia sangat menyesalkan kondisi tembok tersebut. Pasalnya setelah kejadian tembok yang menimpa anaknya baru semua dibongkar. “Sudah terjadi baru dibongkar apa gunanya lagi,” keluhnya. Lebih lanjut dijelaskannya, putri pertamanya tersebut kesehariannya sangat rajin. Dia anak baik, penurut pada orangtua dan rajin ibadah. “Salatnya nggak pernah tinggal. Kepada adik-adiknya dia sangat sayang,” ungkap Jhon ditemani sang istri. Sebelumnya, kata Jhon, anaknya itu pernah meminta ulang tahunnya yang ke-17 dirayakan. Padahal tahun sebelumnya Yaya tidak pernah sama sekali meminta untuk dirayakan. “Jadi saya katakan kepada dia waktu itu ulang tahunnya supaya dirayakan bersama adiknya yang jatuh pada hari, Jumat (16/11) (hari

ini, red),” kisahnya. Namun sebelum dilakukan, takdir berkata lain. Anaknya malah tertimpa tembok hingga meninggal. Dengan kondisi tersebut ia berharap ada itikad baik dari Pemerintah Kota Pekanbaru yang menimpa anaknya tersebut. “Saat ini kami fokus untuk mendoakannya” katanya. Terkait peristiwa itu saat ini, aparat kepolisian telah meminta keterangan saksi-saksi terkait tragedi tembok roboh yang mengakibatkan dua orang siswa meninggal dunia tersebut. Kapolsek Bukit Raya Kompol Pribadi mengatakan, terkait robohnya pagar SDN 141 pihaknya baru tahap memanggil saksi-saksi yang pertama kali melihat kejadian itu. “Kami belum bisa menentukan apakah ada unsur kelalaian atau pidana atau tidak,” jelasnya. Lebih lanjut dijelaskannya langkah pertama mereka sejauh ini tengah memeriksa saksi-saksi, di mana saat ini jumlahnya satu orang saksi yang melihat pertama di TKP. “Saksi orang sekitar lokasi juga yang antar anaknya ke sekolah. Saat ini kami belum bisa menyimpulkan penyebab roboh,” jelasnya. Pengamat perkotaan Mardianto Manan mengatakan, kejadian itu

makin membuktikan perlunya perencanaan yang matang sebelum membangun sebuah konstruksi bangunan apapun. “Beberapa hari ini mata kita tersentak dengan meninggalnya anak-anak kita pemimpin bangsa masa depan,” ucapnya saat dikonirmasi, Kamis (15/11). Ia juga menuturkan tidak dapat membayangkan betapa dalamnya duka orangtua dan keluarga korban. Ini hanya karena para penentu kebijakan lalai kerja merencana, melaksanakan dan melakukan pengawasan setiap bangunan konstruksi di kota ini. Lebih lanjut dijelaskannya, dengan kondisi tersebut saatnya Walikota Firdaus ST MT bicara, mau diapakan perencanaan dan pengawasan yang ada di Kota Pekanbaru ini. Menurutnya lagi ini adalah momentum walikota dan masyarakat bicara dan bertanya, bagaimana perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan di kota ini? Sehingga terjadi berulang ulang. “Teledor demi keteledoran terjadi di depan mata kita yang katanya kota pintar dengan teori smart city-nya, namun terkesan dungu dengan kasus demi kasus yang mematikan warga Kota Pekanbaru,” jelasnya.

Diungkapkannya tidakkah perlu ke depannya disamakan langkah perencanaan dalam naungan siapa dan instansi mana yang bertanggung jawab mengawasi. Sehingga ketika terjadi kejadian ceroboh seperti itu, tahu siapa yang bertanggung jawab. Tidak hanya itu baru hitungan bulan juga disampaikan Mardianto, jembatan penyeberangan orang (JPO) karatan di Jalan Sudirman Kota Pekanbaru makan korban jiwa. “Saya bukan menyalahkan Pak

Wali sebagai orang nomor satu di kota ini, tapi bagaimana ke depannya kita mengantisipasi kejadian-kejadian seperti ini tidak terjadi lagi,” bebernya. Ia berharap semoga ke depannya punya cara yang pintar seperti pintarnya teori smart city-nya Kota Pekanbaru, yang sudah lama diusung wali kota. Lebih jelas dipaparkannya jika bangunan tersebut dianggarkan dengan dana pemerintah maka tanggung jawab perencana sampai pengawasan

terletak di pemerintah. Begitu juga konsultan swasta yang ditunjuk. Jika proyek bangunan yang dikerjakan dengan dana swasta dan orang perorangan dan kelompok tetapi digunakan kepentingan orang banyak, bagaimana lagi pola pengawasannya. “Harapan kita ke depannya kecelakaan yang seharusnya bisa kita atasi atau dapat kita hindari, tapi terjadi keteledoran kita semua, walaupun semua itu sudah takdir Allah,” ungkapnya.***

Komite Sekolah Jangan Kerja Sendiri Sambungan dari hal. 1 Dijelaskan Firdaus, kondisi tanah Pekanbaru banyak lahan gambut. Karena itu, jika dibuat bangunan yang konstruksinya tidak sesuai dengan kondisi tanahnya, maka bangunan yang dibuat tidak akan tahan. Sehingga bisa menimbulkan musibah. “Sekali lagi saya ingatkan, kepala sekolah dan guru diharapkan agar dapat memperhatikan kondisi sekolahnya. Terutama terhadap

 REDAKTUR: MUSLIM NURDIN

kemungkinan terjadinya musibah-musibah,” pintanya. Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Abdul Jamal juga juga mengingatkan kepala sekolah agar setiap hari sebelum proses belajar mengajar bisa mengecek kondisi sekolahnya terlebih dahulu. “Lihat situasi ada yang membahayakan atau tidak. Kalau ada yang membahayakan, segera laporkan ke saya,” sebutnya. Ia juga sudah melihat isik bangunan pagar beton tersebut. Se-

bagian tanah di bawah bangunan pagar yang roboh terlihat terkikis oleh air. Bangunan pagar itu juga berdekatan dengan parit. Berdasarkan pengamatan Abdul Jamal bukan karena gagal konstruksi. “Intinya masyarakat dan komite boleh membangun. Namun seharusnya jika ada masyarakat atau pihak perusahaan yang akan rehab pagar atau sekolah atau bangunan lain dan memberikan bantuan di sekolah, koordinasi dulu dengan kami. Diskusikan seperti apa

bangunannya. Ke depannya kami perketat. Kami juga mengimbau asal ada pembangunan apapun di sekolah diskusikan dengan kami. Sehingga kami juga bisa ikut memantau,” tambahnya. Disdik juga telah menginstruksikan pihak sekolah agar membongkar bangunan yang dinilai membahayakan. “Saya juga terus memantau sekolah. Bangunan mana saja yang membahayakan kami minta supaya dibongkar saja,” ucapnya.(sol/ilo)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


PRO-BISNIS

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

Â?Â?Â?  ­ € ‚  Â„

Â? Â? Â

ƒ ƒ

   �

Â

Œ�„ ��„ �† Œ„ € ’

‹Œ‡ Ž‘’ �’‡ � „ � ‡

Â? Â?

 � �

€ ‰ Š �  ‰‡ Š

3

 Â? …†

ƒ

ƒ

Â? „‹ Â

… � ˆ� …

ƒ

Â…Â Â? Â?

††‡ ���‡

�‡ “ �”†Œ‡� ‘ ‘ �

Merpati Batal Pailit Laporan JPG, Jakarta HARAPAN agar Merpati bisa terbang lagi semakin mendekati kenyataan. Kemarin majelis hakim pengadilan niaga mengesahkan permohonan perdamaian PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) dengan para kreditornya. Dengan demikian, MNA batal dinyatakan pailit. Hal itu terungkap dalam putusan majelis hakim terhadap permohonan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) yang diajukan Merpati terhadap PT Parewa Aero Catering. Maskapai itu diketahui memiliki utang Rp2,45 miliar pada perusahaan katering tersebut. Merpati terancam dinyatakan pailit apabila tidak sanggup membayar utang kepada para kreditornya. Namun, 85 kreditor masih memberikan kesempatan damai kepada Merpati. Sebanyak 81 persen dari 85 kreditor menyepakati perdamaian dalam pemungutan suara yang dilaksanakan pada 31 Oktober lalu. Mereka meyakini Merpati bisa melunasi utang-utangnya meski aset perusahaan tak sampai Rp1 triliun dan total utang mencapai Rp10,7 triliun. Keyakinan itu bertambah

karena Merpati memiliki sejumlah mitra yang siap membantu. Termasuk PT Intra Asia Corpora yang menyatakan siap berinvestasi agar Merpati bisa mengudara lagi. “Karena telah dijamin dan disanggupi kreditor dan mitra-mitra debitor, tidak ada alasan menolak rencana perdamaian yang diajukan debitor (Merpati),� ujar Sigit Sutriono, Ketua Majelis Hakim, dalam sidang putusan di PN Surabaya, Rabu(14/11) kemarin. “Mengadili, menyatakan sah perdamaian yang dilakukan PT Merpati Nusantara Airlines dengan para kreditornya sebagaimana disepakati bersama,� tambah Sigit saat membacakan amar putusan. Amar putusan juga menyatakan, menghukum Merpati selaku debitor untuk membayar biaya kepengurusan Rp487 juta dan tunggakan jasa pengurus Rp 20 miliar. Putusan itu disambut haru oleh manajemen dan mantan karyawan perusahaan BUMN tersebut. Mereka yang berada di dalam ruang sidang mengucap syukur sembari menangis haru dan saling berpelukan. Begitu pula mantan karyawan yang berunjuk rasa di luar pengadilan. Semua meluapkan

kegembiraannya. Kuasa Hukum Merpati, Rizky Dwinanto menyatakan bahwa majelis hakim mengambil keputusan yang tepat. “Kami akan komunikasikan dengan pihak-pihak yang belum bisa mendapatkan esensi dari proposal perdamaian. Pertimbangan majelis sudah memenuhi unsur-unsur keadilan. Letih kami selama 270 hari bekerja akhirnya terbayar,� ungkapnya. Kini Merpati menjajaki pengurusan izin penerbangan baru ke Kementerian Perhubungan. “Insyaallah, tahun depan Merpati bisa terbang lagi,� ungkapnya. Sementara itu, Kemenkeu meminta aset yang menjadi jaminan utang Merpati tetap dipegang pemerintah. Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu Isa Rachmatarwata mengatakan, setelah permohonan PKPU PT MNA dikabulkan, pihaknya akan tetap concern pada proposal yang diajukan PT MNA. Sebelumnya, Kemenkeu menolak perjanjian damai dengan PT MNA karena ada permohonan yang dianggap kurang menguntungkan bagi negara selaku kreditor separatis. Yakni, pelepasan jaminan utang PT MNA. “Lho kalau kamu punya barang

jaminan, senang barang jaminannya (diambil lagi, red)? Kan enggak secure,â€? ujarnya. Menurut Isa, pemerintah tak berniat membuat PT MNA menjadi pailit. Hanya, negara ingin mempunyai riwayat piutang yang baik dengan PT MNA, baik dari sisi jaminan yang tetap dipegang Kemenkeu maupun rencana PT MNA untuk bangkit. Isa menambahkan, pemerintah pada dasarnya mendukung segala upaya PT MNA. Namun, soal pelunasan utang, Kemenkeu berharap ada proposal investasi yang lebih baik. Yakni, PT MNA tetap bisa terbang lagi tanpa harus meminta pelepasan aset yang menjadi jaminan utang ke Kemenkeu. Apalagi, PT MNA mempunyai utang yang cukup besar ke negara, yakni Rp2,66 triliun. Kemenkeu juga berharap ada proposal yang lebih meyakinkan bahwa calon investor yang digandeng adalah perusahaan berpengalaman dan memiliki permodalan kuat. ‘’Kelihatannya Merpati dan calon investor akan maju lagi dengan proposal baru yang tak menuntut dilepaskannya jaminan atas utang mereka dari Kemenkeu,â€? ucap Isa. (gas/rin/lyn/vir/agf/c7/ oni/lim)

PGN Tuntaskan Jargas Tahun Ini

Revisi DNI Pacu Transaksi Finansial

JAKARTA (RP) – Kementerian ESDM menugasi PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) untuk membangun 4.695 jaringan gas bumi (jargas) rumah tangga di Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara). Proyek yang dibiayai APBN tersebut ditargetkan selesai akhir 2018. ’’Pemasangan jargas Tarakan tersebar di enam lokasi. Itu merupakan kelanjutan program sebelumnya yang dibangun 2016 sebanyak 21.000 SR dan 2010 sebanyak 3.366 SR,’’ ungkap Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar di sela-sela kunjungan kerja di Tarakan, kemarin. Proyek jargas Tarakan 2018 tersebut ditargetkan rampung dalam 141 hari sejak dimulai pada Agustus lalu. Total investasi proyek Rp 48,5 miliar. Hingga akhir Oktober 2018, pembangunan isik mencapai 23,42 persen. Realisasi itu terbilang cukup cepat jika mengacu rencana pembangunan yang semestinya baru 12,52 persen. Hingga akhir tahun ini, total sambungan jargas diperkirakan mencapai 325.710 SR. ’’Dana APBN harus digunakan untuk membangun sesuatu yang memang diperlukan masyarakat,’’ jelasnya. Pemerintah setiap tahun akan terus menambah pembangunan jaringan gas bumi rumah tangga. Dengan begitu, semakin banyak warga, khususnya ibu rumah tangga, yang merasakan manfaat besar menggunakan gas bumi. Mulai lebih eisien, mudah, praktis, dan mengalir 24 jam penuh tanpa takut kehabisan. Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Dilo Seno Widagdo menyampaikan, jargas di Tarakan akan mengalirkan gas bumi dari Pertamina EP dan Medco. Pelayanan tersebut akan menyasar permukiman hingga rusunawa. (shy/eza/c22/oki/jpg)

JAKARTA (RP) – Penyelesaian aturan baru terkait dengan daftar negatif investasi (DNI) terus dikebut. Sebelum inalisasi, pengusaha meminta pemerintah memperhatikan betul sektor mana saja yang layak untuk dikeluarkan dari DNI. Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perdagangan Benny Soetrisno menyebutkan, ada beberapa masalah yang masih terjadi dalam investasi di Indonesia. Misalnya, industri minuman beralkohol. Perusahaan asing tidak boleh masuk ke Indonesia. Namun, perusahaan lama yang sudah ada bebas berekspansi. Akibatnya, timbul ketidakadilan. ’’Itu menurut akal sehat saya enggak kena tuh,’’ katanya di kantor Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Rabu (14/11). Benny menyarankan pemerintah lebih memperhatikan sektor yang bermanfaat bagi banyak orang untuk dikeluarkan dari DNI. Misalnya, sektor kesehatan. Namun, di sisi lain, pemerintah bisa mengimbanginya dengan pembatasan impor tembakau dan menutup rapat pintu investasi di industri rokok. ’’(Industri) yang enggak sehat harus ditutup (tidak terbuka untuk asing),’’ ujarnya. Sekretaris Menko Perekonomian Susiwijono mengungkapkan, saat ini masih memasuki tahap inalisasi teknis revisi Perpres Nomor 44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan di Bidang Penanaman Modal. Pemerintah tengah mengevaluasi sektor usaha mana saja yang sebelumnya sudah masuk dikeluarkan dari DNI dalam perpres tersebut, tetapi belum mendatangkan investasi. Rupanya, ada puluhan bidang usaha yang sebelumnya direlaksasi. Namun, nilai investasinya sampai saat ini masih nol.(rin/c14/oki/jpg)

Perusahaan Harus Berorientasi Konsumen JAKARTA (RP) - Asia Corporate Innovation Summit (ACIS) 2018 kembali menyambangi Jakarta. Ajang itu diharap dapat membantu perusahaan Asia. Khususnya Indonesia menemukan cara inovatif bertransformasi. �Perusahaan dan sumber daya manusia dapat menjawab tantangan industri abad 21 ini,� tutur Chairman ACIS 2018 Indrawan Nugroho, di Jakarta, Rabu (14/11). Perusahaan abad 21 harus inovatif, lincah (agile), dan berpusat pada pelanggan. Itu tidak masalah kalau perusahaan sebuah startup. Lalu bagaimana dengan korporasi besar dan terlanjur nyaman dengan pencapaiannya saat ini? �Jelas

ď Ž REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

perusahaan itu berinvestasi untuk berinovasi. Namun, karena kurang siap mengelola inovasi, 80 persen sia-sia,� ulasnya. Itu terjadi akibat dua faktor. Pertama, tidak ada sinkronisasi model operasi dengan kebutuhan perusahaan abad 21. Kedua, ketidakmampuan pimpinan dan karyawan mengadopsi gaya kerja lebih inovatif, agile, dan customer-centered. Terlalu sederhana menyarankan perusahaan besar bertindak layaknya sebuah Startup. Perusahaan besar bukan Startup. Meski begitu, perusahaan besar harus memenangkan kompetisi dan menciptakan masa depan. Karena itu, korporasi besar dapat belajar dari Startup.

�Startup tengah menjadi primadona. Pertumbuhan cepat dan menggoyang pasar membuat gaya bisnis startup tidak bisa diabaikan,� ulasnya. Indra menambahkan ACIS 2018 menghadirkan lima top executive perusahaan kelas dunia, dengan topik dan solusi saling menguatkan. Executive Director Deloitte Southeast Asia Indranil Roy, Director of Innovation INTEL China Kapil Kane, Director of Business Treasury CITI Peter Williams, President Director Plug and Play Indonesia Wesley Harjono, dan CEO Amoeba Telkom Indonesia Fauzan Feisal. �Jangan berpikir organisasi besar yang melakukan inovasi. Sebab, bukan tidak

mungkin itu akan menjadi unicorn berikutnya,� ucap Fauzan. Proses inovasi penting untuk membuat nilai tambah secara cepat. Sementara kalau membuat produk baru akan butuh perjuangan. �Perjuangan banget, tapi inovasi tidak juga 100 persen. Porsinya 75 persen dan produk baru 25 persen,� katanya. Director of Business Treasury CITI Peter Williams menambahkan sangat mungkin perusahaan besar bisa melahirkan startup. Contohnya Google membawahi banyak startup. �Google membangun startup kecil berubah jadi Alphabet. Membidani sejumlah startup menjadi unicorn,� imbuh Peter.(dew/jpg)

ď Ž TATA LETAK:ARIF OKTAFIAN


INTERAKTIF

4

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyarakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui: WA:

081375350355

e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_interaktif

Video Tak Lengkap VIDEO unggahan akun Facebook Muhamad Aljebra Aliksan Rauf yang tidak disertai penjelasan akurat membuat netizen salah persepsi. Video tersebut menggambarkan seorang polisi berseragam. Polisi itu sempat meletupkan senjatanya kepada seorang pria di tengah keramaian. ’’Ini sudah menjadi kejahatan. Harus ditindak. Kejadian di Mannaruki raya, Kota Makassar,’’ tulis akun Muhamad Aljebra Aliksan Rauf. Dalam video berdurasi 25 detik itu, terlihat si polisi beradu mulut dengan seorang pria berpakaian hitam. Polisi tersebut sempat mengeluarkan pistol dan meminta si pria berkompromi. Si pria tersebut, tampaknya, tak mau Dalam versi menuruti perintah si polisi. Polisi itu pun video yang meletupkan pistolnya ke arah bawah. Dorr... Tembakan itu sepintas mengenai kaki si pria. lebih lengkap, Apalagi si pria mengerang-ngerang kesakitan terlihat jelas sambil memegangi paha kirinya. Video yang tembakan diunggah Jumat siang tersebut telah dilihat ribuan orang. tidak Hingga kemarin, video pendek itu telah diarahkan ke dibagikan ke lebih dari 1.500 pengguna Facebook. Salah satunya disebarkan ulang oleh kaki, tapi ke akun Muhammad Wahyudin di Grup United lantai paving. Muslim Cyber Army. Di situlah banyak orang Polisi juga yang salah duga. Di kolom komentar unggahan Muhammad Wahyudin, banyak orang menunjukkan yang mendadak menghardik si polisi dalam barang bukti video tersebut. Contohnya, komentar yang dilontarkan narkoba yang akun Mohammeed El Cariem. ’’Pantesan bandisita dari pria yak guru ngaji mati,’’ ujarnya. Ada pula akun yang disebut Yaneu Juniar II yang memaki-maki si polisi. ’’Polisi anjing tuch‌udah mohon gitu masih terkena ditembak juga,’’ ungkap Yaneu Juniar II. tembakan itu. Seandainya video yang dibagikan itu lengkap, salah persepsi di kalangan netizen tidak perlu terjadi. Video versi lengkapnya berdurasi 2 menit 23 detik. Di rekaman video tersebut ditunjukkan pula barang bukti narkoba yang disita dari pria yang mengerang kesakitan. Polisi yang ada dalam video itu adalah Bripka AR dari Subdit Pam Obvit Polda Sulsel. Saat itu Bripka AR sebenarnya mengawal pengisian ATM di Bank BNI. Setelah turun dari mobil, dia melihat ada orang yang mencurigakan seperti sedang bertransaksi narkoba. Begitu dia mendekat, salah satu pria itu kabur. Nah, Bripka AR lantas meminta seorang pria yang tertinggal untuk kooperatif. Adu mulut pun terjadi sampai akhirnya Bripka AR mengeluarkan pistolnya untuk mengancam pria tersebut. Tembakan pun dilepaskan ke lantai paving sebagai peringatan. Melihat kondisi di sekitar tempat kejadian perkara yang tampak dalam video, tampaknya tidak memungkinkan tembakan peringatan dilepaskan ke atas. Kaki si pria juga tak terkena tembakan. Bahkan, celana si pria tidak robek atau berlubang. Dia ternyata hanya memainkan drama. Itu juga terlihat dari video dengan durasi yang lebih panjang yang disebarkan netizen lain. Setelah berhasil melumpuhkan si pria tersebut, Bripka AR menemukan sebungkus benda yang diduga narkoba. Benda itu sempat ditunjukkan kepada netizen yang merekam video. Kasus itu pun kemudian ditangani Polda Sulsel. Pelajaran dari kasus tersebut adalah jangan terburu berkomentar negatif jika belum tahu kebenarannya.(gun/c5/fat/jpg)

FAKTA

Tajuk

rencana

Kelalaian Lahir dari Ketidakpedulian ROBOHNYA tembok pagar SDN 141 di Jalan Tengku Bey, Simpang Jalan Abidin, Kelurahan Air Dingin yang menewaskan dua pelajar itu adalah akibat kelalaian. Apalagi sudah satu bulan kondisi bangunan pagar maut itu dibiarkan dalam keadaan miring. Tindakan yang dilakukan hanya menulis kata peringatan ‘Awas Pagar Ini Mau Roboh’. Kelalaian pihak sekolah untuk mengambil tindakan yang tidak sebatas kata-kata peringatan itu patut disesali. Apalagi kemudian kejadiannya jadi tragis karena merenggut jiwa dua pelajar pagi itu. Pantauan lapangan menunjukkan di sisi pondasi tembok yang menghubungkan langsung ke tanah tidak begitu dalam. Di mana kedalamannya hanya sekitar delapan cm. Apapun alasan sekolah atau pihak komite sekolah tanggung jawab harus ditunjukkan. Kalau hanya berdalih ini dan itu maka itu bukanlah bentuk dari tanggungjawab yang seharusnya. Selain pihak sekolah yang abai harusnya Disdik Kota Pekanbaru yang juga punya tenaga penilik sekolah hen-

ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

daknya juga harus proaktif dalam mengawasi sekolah di kota ini. Bagaimana mungkin pagar sudah satu bulan miring tidak ada satupun yang peduli dan tergerak untuk memperbaikinya? Bukankah setiap hari orang ramiai lewat di sana. Bukan pula sekolah di pelosok pedalaman. Jadi kalau sekolah di kota saja yang kondisinya seperti itu tidak ada kepedulian apalagi di pinggir-pinggir kota misalnya. Kejadian ini patut kita sesali karena sebab musababnya adalah kelalaian yang lahir dari ketidakpedulian. Setelah semua terjadi barulah ketua komite sekolah bergegas meliburkan anak satu hari untuk perbaikan pagar. Orang yang lalai dan tidak peduli memang selalu sibuk ketika sesuatu tragedi telah terjadi. Sedangkan sebelumnya selalu santai dan tidak serius melihat keadaan sekeliling. Bahwa kejadian ini musibah memang benar. Tapi aparat hukum harus menyelidiki hal ini dan meminta pertanggungjawaban pihak-pihak terkait yang telah lalai dan mengakibatkan orang lain kehilangan nyawa.**

Diberlakukan Pemutihan Denda Pajak Kendaraan PEKANBARU (RP) - Banyak masyarakat yang mengira, kalau denda pajak kendaraan bermotor (PKB) dan denda bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) dihapus secara keseluruhan. Padahal sebenarnya, denda yang dihapus adalah denda yang tertera hingga 30 Maret 2018. Diketahui, pemberlakuan penghapusan denda PKB dan BBNKB dimulai sejak 22 Oktober hingga 30 November mendatang. Dihapus hanya denda yang tertera sampai 31 Maret 2018. Jika jatuh tempo pajak setelah 31 Maret 2018, maka denda 2018 tetap dibayar. Hanya denda di tahun sebelumnya yang dihapus. Hal ini tertuang dalam Peraturan Gubernur tentang penghapusan denda PKB. Penerapan penghapusan denda yang hingga 31 Maret 2018 itu, karena Peraturan Gubernur disahkan pada 31 Maret 2018. Sedangkan peraturan pelaksana baru dikeluarkan pada Oktober. ‘’Contohnya, kendaraan sudah nunggak pajak tiga tahun, 2016, 2017 dan 2018. Jatuh temponya April, atau setelah 31 Maret 2018. Maka denda yang dihapus hanya untuk tahun 2016 dan 2017. Sedangkan denda 2018 tetap dibayar untuk April dan seterusnya,’’ kata Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau Indra Putrayana melalui Kabid Pajak Daerah Ispan S Syahputra, kemarin. Dia menjelaskan, wajib pajak juga bisa mengecek estimasi besaran pajak yang

Pak Bapenda Riau, apakah benar diberlakukan pemutihan pajak kendaraan? Mohon penjelasaannya. WA:085263XXX

harus dibayar, melalui website: https:// badanpendapatan.riau.go.id/infopajak. Setelah situs terbuka, masukkan nomor polisi (nopol) kendaraan yang akan dibayar pajaknya. ‘’Setelah dimasukkan nomor polisi, maka akan muncul estimasi besaran pajak kendaraan. Klik angka yang muncul, lalu akan terlihat detail. Mulai pajak pokok, denda, sumbangan wajib dana kecelakaan (SWDK). Ingat, ini hanya estimasi,’’ jelas Ispan. Pembayaran pajak kendaraan ini pun bisa dilakukan di 33 kantor pelayanan Samsat yang ada di Riau. Ini terdiri dari 20 unit pelayanan terpadu (UPT) dan 13 unit pelayanan (UP) di Riau. Dispenda Riau sebelumnya juga sudah meluncurkan aplikasi E-Samsat. Namun ini tak bisa digunakan untuk pembayaran pajak yang sudah menunggak. ‘’Kalau di E-Samsat ini, hanya untuk yang tidak menunggak pajak,’’ ujarnya. Sebab, untuk penghapusan denda pajak kendaraan ini, ada persyaratan khusus yang dipenuhi. Yakni, pemilik kendaraan harus membuat surat permohonan peng-

hapusan denda pajak. Ini sudah diatur dalam peraturan daerah Riau. ‘’Makanya, bagi yang sudah nunggak pajak, dan ingin dihapus denda pajaknya, harus membuat surat permohonan. Formulir permohonannya sudah kami sediakan di kantor-kantor pelayanan,’’ kata Ispan. Untuk pelayanan lainnya, sama seperti pelayanan biasa. Untuk pembayaran pajak tahunan kata Ispan, harus membawa STNK dan SKPD asli. Kemudian dibawa juga KTP asli sesuai kepemilikan kendaraan tersebut. Tapi, jika perpanjangan lima tahunan, maka harus dibawa BPKB asli kendaraan tersebut. ‘’Kalau pajak lima tahunan, itu harus melalui proses cek isik kendaraan terlebih dahulu,’’ kata dia. Setelah semua persyaratan lengkap kata Ispan, maka diserahkan kepada petugas pelayanan di kantor Samsat. ‘’Jika jaringan tak bermasalah, listrik hidup, maka pelayanan pembayaran pajak tahunan paling lama 30 menit. Kecuali yang perpanjangan lima tahun, harus cek isik kendaraan,’’ ujar Ispan. Dia juga mengingatkan, untuk penghapusan denda pajak kendaraan ini, hanya berlaku dalam rentang waktu 22 Oktober hingga 30 November. ‘’Pembayaran sebelum dan sesudah rentang waktu yang ditetapkan, tidak berlaku penghapusan denda pajak kendaraan. Jadi manfaatkan waktu yang lima pekan tersebut,’’ kata Ispan.(dal)

PEMBACA FOR RIAU POS

RUSAK: Kerusakan jalan di samping MTQ semakin parah. Setiap musim hujan jalan ini berair. Foto diambil Kamis (15/11/2018).

ď Ž TATA LETAK: WAN SARUDIN


KOMUNIKASI-BISNIS BRK Ikut MoU e-Samsat Nasional

Riau Pos

JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

5

Plt Gubri Bersama Dirut Teken Kerja Sama Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru BANK Riau Kepri (BRK) bersama 23 BPD di Indonesia, empat bank BUMN (BRI, BNI, Mandiri, BTN) dan tiga bank swasta (BCA, Permata, CIMB Niaga) seluruh Indonesia menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang Samsat Online Nasional bersama Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), Kementerian Keuangan, dan PT Jasa Raharja (Persero) di Discovery Kartika Plaza Hotel, Kuta, Bali, Kamis (15/11). Penandatanganan MoU tersebut dilakukan Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim dan Direktur Utama BRK Dr Irvandi Gustari di hadapan Kapolri Jenderal Tito Karnavian beserta Menteri Keuangan yang diwakilkan oleh Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi. Kapolr i Jenderal Tito Karnavian menyampaikan, agar seluruh stakeholder di daerah untuk bersinergi meningkatkan pelayanan publik, seperti e-Samsat Nasional ini. Inovasi ini sangat membantu masyarakat dan memudahkan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu juga dapat meningkatkan

pendapatan daerah melalui pajak kendaraan bermotor. Turut hadir pada kesempatan ini Gubernur Bali Wayan Koster beserta Kapolda Bali Irjen Pol Petrus R Golose, Direktur Utama PT Jasa Raharja (Persero) Budi Raharjo, Asisten III Setdaprov Riau Indrawati Nasution, Kepala Bapenda Drs H Indra Putrayana MSi, Kepala Biro Hukum Provinsi Elly Wardani, Dirlantas Poda Riau Kombes Pol Rudy Syarifudin, Pindiv Hukum BRK Fajar Restu dan Pindiv Projas Wahyudi Gustiawan beserta seluruh Gubernur se-Indonesia dan seluruh Direktur BPD se-Indonesia. MoU e-Samsat Nasional ini meliputi pembayaran pajak kendaraan bermotor, sumbangan wajib dana kecelakaan lalu lintas jalan, dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pengesahan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK). Dirit BRK Irvandi Gustari menjelaskan, keikutsertaan Bank Riau Kepri dalam e-Samsat Nasional ini guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui inovasi kemudahan pembayaran pajak kendaraan bermotor.

‘‘Wajib pajak tetap bisa melakukan pembayaran pajak kendaraan melalui jaringan bank yang sudah ikut kerja sama dalam e-Samsat Nasional serta mengoptimalkan penerimaan daerah dari sektor pajak kendaran bermotor, sehingga menggerakkan laju perekonomian,’’ jelas Irvandi Gustari. Irvandi Gustari menambahkan, sebelumnya pada Mei yang lalu bank berlogo tiga layar tekembang ini meluncurkan penggunaan aplikasi e- Samsat Provinsi Riau serta meresmikan layanan Samsat pada jaringan kantor BRK yang hasilnya diapresiasi langsung oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). ‘‘Dengan aplikasi ini pajak kendaraan dapat dibayarkan melalui ATM BRK dan semua kantor jaringan BRK, termasuk pada Sabtu dan Ahad pun, bisa dilakukan pada Butik- Butik BRK yang tetap buka pelayanan di hari Sabtu dan Ahad,’’ tegas Irvandi Gustari. Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri tahun ini meningkatkan implementasi e-Samsat Nasional di 24 provinsi dan menyusul 10 provinsi berikutnya pada 2019.(rls/aga)

Terios 7 Wonders 2018 Jelajahi Air Terjun Telaga Pange MALUKU (RP) - Ekspedisi Terios 7 Wonders kembali digelar Daihatsu dengan menempuh perjalanan selama 9 hari, 10 November–18 November 2018. Acara ini bertajuk Moluccas Next Chapter menjelajahi tiga pulau utama Provinsi Maluku, Pulau Buru, Pulau Ambon, dan Pulau Seram. Petualangan ini merupakan yang ke-7 kalinya setelah sebelumnya (2012-2017) menjelajahi Sumatera, Jawa, Kalimantan, Flores, Sulawesi, dan Maluku Utara. Setelah menelusuri Pulau Buru, tim ekspedisi bergerak menuju Pulau Ambon menggunakan kapal pada pagi hari. Setibanya di Kota Ambon, tim langsung menuju desa Telaga Pange yang berjarak sekitar 15 km dari pelabuhan dan melewati jembatan ikonik yg menghubungkan teluk dalam Ambon yakni Jembatan Merah Putih. Setiba di lokasi, tim bergegas menuju lokasi Telaga Pange dengan berjalan kaki atau ‘trekking’ menyusuri hutan dan sungai dengan jarak sekitar 2 km yang memakan waktu perjalanan selama 45 menit

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

HUMAS BRK FOR RIAU POS

MOU E-SAMSAT: Direktur Utama Bank Riau Kepri Dr Irvandi Gustari disaksikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian beserta Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi menandatangani MoU Samsat Nasional, di Discovery Kartika Plaza Hotel, Kuta, Bali, Kamis (15/11/2018).

Produk Kertas Terimbas Pelemahan Rupiah SURABAYA (RP) – Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang dolar berdampak pada harga jual kertas. Penyebabnya, sebagian bahan baku produksi kertas diperoleh dari impor. Direktur PT Suparma Tbk Hendro Luhur menyebutkan, komposisi impor untuk bahan baku kertas di pabriknya sekitar 24 persen. Mayoritas bahan baku yang digunakan perusahaan adalah virgin pulp serat panjang. Bahan itu tidak ada di Indonesia. Nah, bila kurs dolar naik, otomatis

harga bahan baku naik dan berdampak pada melonjaknya harga jual produk. ’’Saat ini peningkatan harga jual rata-rata produk kertas kami 9,3 persen,’’ tuturnya di sela-sela public expose di Surabaya, Kamis (15/11). Salah satu produk Suparma yang menyerap bahan baku dari luar negeri adalah kertas dupleks. Kontribusi dupleks terhadap pendapatan perusahaan mencapai 39 persen. Melemahnya rupiah juga membuat Suparma menun-

da rencana investasi yang dijadwalkan dilakukan awal tahun depan. Rencana awal, pihaknya melakukan investasi dua mesin baru pada Maret atau April 2019. ’’Tapi, melihat kurs dolar yang masih bergejolak dan tahun depan ada pemilu, rencana itu kami tunda dulu. Mungkin baru bisa dilakukan Juli tahun depan sampai kondisi stabil,’’ terangnya. Meski ada kendala kurs, hingga September 2018 perseroan berhasil membukukan pertumbuhan penjualan

bersih 10,8 persen daripada periode yang sama tahun lalu. Peningkatan tersebut disebabkan beberapa faktor. Salah satunya, kenaikan kuantitas penjualan produk kertas 1,4 persen dari semula 157.936 metrik ton (MT) menjadi 160.165 MT. Juga didorong kenaikan harga jual. Hingga akhir tahun, Suparma menargetkan mampu meraih penjualan bersih Rp2,3 triliun. Saat ini target tersebut sudah tercapai 81,4 persen.(car/c14/fal/jpg)

TIM TERIOS FOR RIAU POS

KUNJUNGI: Tim Terios 7 Wonders mengunjungi dealer Daihatsu Kharisma di Ambon dan disambut Kepala Cabang Undang Sundara, belum lama ini.

dengan medan yang berliku. Setibanya di air terjun Telaga Pange, tim segera melepas dahaga menikmati kesegaran sungai dan air terjun ini. Tim Terios 7 Wonders tetap nyaman menjalani penjelajahan, dengan semakin luasnya jarak antar baris tempat duduk pada Terios (baris pertama 695 mm, baris kedua 925 mm, baris ketiga 700 mm), dan juga bagasi seluas 450 mm, yang dapat menam-

pung seluruh keperluan ekspedisi tim Terios 7 Wonders. Perjalanan ekspedisi juga semakin nyaman dengan itur key free untuk membuka atau mengunci tanpa harus mengeluarkan kunci dari saku, dan cukup menekan tombol pada handle pintu. Pada itur push start & stop button untuk menyalakan mesin, serta audio steering switch & tilt steering semakin melengkapi kenyamanan selama berkendara.(kom)

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


KOMUNIKASI-BISNIS 6 Beli Unit Langsung Dapat Hadiah

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

PT Nusantara Berlian Motor Taja LCV Gathering Laporan KAMARUDDIN, Pekanbaru

CR2/MIRSHAL/RIAU POS

LCV GATHERING: Manajemen PT Nusantara Berlian Motor foto bersama setelah sukses menggelar Light Commercial Vehicle (LCV) Gathering di Hotel Pangeran Pekanbaru, Rabu (14/11/2018).

Telkomsel Kerja Sama Nontunai dengan ATB BATAM (RP) – Dalam mendukung gerakan nontunai dari pemerintah, Telkomsel melalui layanan cashless payment T-Cash menjalin kerja sama strategis dengan Adhya Tirta Batam (ATB) dengan menghadirkan fitur pembayaran tagihan air pada Aplikasi T-Cash Wallet. Fitur yang memberikan banyak kemudahan bagi masyarakat Kota Batam ini resmi diluncurkan, Kamis (15/11) di Adhya Building Tower Batam. T-Cash merupakan layanan uang elektronik dari Telkomsel yang bisa digunakan oleh seluruh pelanggan Telkomsel dan non-Telkomsel untuk semua transaksi hanya dengan menggunakan aplikasi kapan pun dan dimana pun. Untuk memudahkan pelanggan dalam menggunakan layanan uang elektronik ini, T-Cash menyediakan Aplikasi T-Cash Wallet yang dapat membantu pelanggan melakukan monitor saldo, pembayaran dan pembelian, berbagi uang, bayar merchant, dan cek promo. General Manager Sales Region Sumbagteng Telkomsel Ihsan mengatakan, air merupakan suatu keperluan pokok bagi seluruh masyarakat yang memiliki tagihan bulanan. Oleh karena itu, menyambut baik program

 REDAKTUR: KAMARUDDIN

andalan usaha dan partner bisnisnya,” katanya. LCV Gathering ini juga telah rutin digelar guna menyajikan segudang program spesial untuk para pelanggan yaitu setiap pembelian Colt T120SS, Colt L300 dan juga Triton 4x2 akan langsung mendapatkan TV LED 24 inch. “Kami menargetkan 30 unit bisa terjual di malam LCV Gathering ini. Kami optimis ini bisa tercapai,” tegasnya. Apalagi, setiap bulannya PT Nusantara Berlian Motor (NBM) yang berada di Jalan Arengka mampu menjual sebanyak 45 unit mobil niaga ringan L300 yang sangat pas digunakan sebagai kendaraan patner bisnis seperti untuk mengangkut bahan bangunan, mengangkut barang dagangan dan lainnya.(cr2/aga)

Promo Midnight Sale di Global Bangunan Hypermaket Bahan Bangunan

TELKOMSEL FOR RIAU POS

KERJA SAMA: Manajemen Telkomsel dan ATB saat konferensi pers program kerja sama antara Telkomsel dan ATB di Adhya Building Tower Batam, Kamis (15/11/2018).

kerja sama dengan PT Adhya Tirta Batam yang diyakini akan memudahkan masyarakat Kota Batam untuk melakukan pembayaran tagihan air setiap bulannya. Presiden Direktur P T Adhya Tirta Batam Ir Benny Andrianto Antonius MM mengatakan, ATB tentunya menyambut baik kerja sama melalui layanan T-Cash dari Telkomsel yang memberikan alternatif pembayaran secara digital kepada masyarakat. Kehadiran layanan pembayaran tagihan melalui T-Cash akan menjadi solusi kemudahan bagi pelanggan untuk membayar tagihan air dalam satu genggaman. Pelanggan yang ingin melakukan pembayaran tagihan air #pakeTCASH terlebih da-

hulu harus mengunduh Aplikasi T-Cash Wallet melalui App Store ataupun Play Store dan login dengan nomor handphone yang terdaftar pada T-Cash-nya. Setelah itu, pelanggan menuju menu paybill lalu memilih newbill. Pada bagian ini, pelanggan akan menemukan beberapa pilihan tagihan dan memilih PDAM (water bill) dengan memasukkan ID Number yang mereka miliki. Langkah terakhir yang harus dilakukan adalah memilih ATB Batam dan tagihan langsung terbayar sesuai nominal yang tertera. Tak hanya dengan Aplikasi T-Cash Wallet, khusus pelanggan Telkomsel dapat melakukan pembayaran melalui UMB *800*7*5#.(hen)

PT HMSI Gelar CS Contest 2018 TANGERANG (RP) – PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) terus menjaga dan meningkatkan kepuasaan pelanggannya dengan meningkatkan kemampuan seluruh jajarannya dengan menggelar Customer Satisfaction (CS) Contest 2018, Rabu (14/11). Bagi Hino, bisnis pelanggan adalah yang utama, untuk itu dalam membantu para customer meraih keuntungan yang maksimal, Hino harus terus melakukan pengembangan dan perbaikan di dua belas category yang diperlombakan dalam CS Contest. Kompetisi yang memasuki tahun kedelapan ini, berfokus pada pelayanan sales, service dan sparepart (3S) dari dealer Hino. Dengan tema “Satu Team, Satu Tujuan, Kita Wujudkan Hino Total Support Menuju Era Baru”. Tema ini memiliki pesan yang kuat kepada semua peserta bahwa dalam rangka mendukung upaya pemerintah terkait peraturan standar emisi Euro IV dan bahan bakar B20 bagi kendaraan komersial, semua staf dealer harus berkolaborasi sebagai kesatuan Hino Total Support Team untuk mewujudkan kepuasan pelanggan dan kepercayaan pelanggan terhadap Hino dengan mengimplementasikan 11 Hino Ways dalam operasional dealer sehari-hari menuju era baru. Selain itu, tujuan lainnya HMSI melaksanakan CS Contest adalah untuk mengevaluasi pemahaman staf dealer dan pelaksanaan Hino Standard Operation Prosedur (CS SOP) yang sangat berhubungan dengan kepuasan pelanggan. Untuk itu, HMSI memperbaharui dan menyesuaikan materi tes setiap tahun sesuai

PT Nusantara Berlian Motor selaku dealer mobil Mitsubishi di wilayah Riau kembali menggelar Light Commercial Vehicle (LCV) Gathering di Hotel Pangeran Pekanbaru, Rabu (14/11). Dengan mengangkat tema “Pahlawan” acara ini menghadirkan dua robot Transformer yang sengaja didatangkan untuk menambah semarak. Branch Manager PT Nusantara Berlian Motor, Goenawan men-

gatakan, pihaknya sengaja menyuguhkan Colt T120SS, Colt L300 dan juga Triton 4x2 melalui display unit. Apalagi, Mitsubishi juga mempromosikan Triton Athlete melalui video dan juga ada sesi penjelasan produk. Goenawan menambahkan, ini merupakan cara PT Nusantara Berlian Motor untuk menjaga hubungan baik dengan para pelanggan setia, khususnya pemilik kendaraan niaga ringan Mitsubishi. Apalagi, kegiatan ini juga sebagai bentuk apresiasi NBM untuk konsumen loyal Mitsubishi. ‘’Melalui acara ini kami juga ingin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kepercayaan dan loyalitas konsumen. Terutama dalam menggunakan produk kendaraan niaga ringan Mitsubishi

PEKANBARU - Penghujung 2018, Global Bangunan Hypermaket Bahan Bangunan Pekanbaru mengadakan Promo Midnight Sale selama empat hari 17–20 November 2018 dari pukul 19.00 WIB–23 .00 WIB. Pada Promo Midnight Sale, produk yang sudah didiskon pada jam biasa (pukul 8.30 WIB sampai 19.00 WIB) akan ditambah lagi diskonnya pada jam promo midnight sale hadiah langsung yang bisa dibawa pulang oleh customer yang berbelanja tertinggi pada acara promo ini juga tersedia. Pada promo midnight kali ini berbeda dengan sebelumnya yaitu pada hadiah nya. Sebelumnya hanya tersedia tiga hadiah langsung, namun pada Promo Midnight Sale kali ini tersedia 5 hadiah langsung berupa TV LED 40 inci, kulkas, mesin cuci, rice cooker, blender. Bagi lima orang pembelanja tertinggi pemilik kartu member Global Bangunan pada akhir acara promo. Tersedia juga hadiah langsung setiap malam (selama 4 hari) bagi satu orang customer yang berbelanja tertinggi yang memiliki member Global Bangunan. Namun untuk hadiah setiap malam ini, setiap customer hanya diberikan kesempatan satu kali saja mendapatkan hadiah , sehingga terbuka peluang bagi customer

lainnya di hari berikut nya untuk mendapatkan hadiah langsung. Hadiah-hadiah tersebut tersedia di semua store Global Bangunan: Global Bangunan Marpoyan ( Jalan Kaharudin Nasution, Kecamatana Marpoyan Damai RT 01/RW 09 Telp: 0761-676345, HP: 081267361762) , Global Bangunan Nangka (Jalan Tuanku Tambusai No 299, Telp 0761-572367, HP 081275982409) , dan Global Bangunan Panam (Jalan HR Soebrantas No 99 , Telp 0761-564955, HP : 081270668587). Sedangkan untuk produk promo, hampir semua produk dilakukan penambahan diskon pada Promo Midnight Sale ini hingga 70 persen, bahkan terdapat produk yang sangat murah yang telah di sediakan khusus untuk promo ini: 1.Produk Keramik /Granite: Granite Double Loading 60x60 KW1 : Rp84.900/2 , Granite Glazed 100 x 100 KW1 Rp 260.000/ m2, Keramik Motif 40 X 40 KW 1 mulai dari Rp44.900 / box 2. Produk Sanitary : Closet Duduk 663 KW 1 – VOLK Rp 687.000/unit, Closet Duduk Amstad Rp1.120.000/unit, Paket Stuva Amstad Rp699.900/set, Closet Duduk TOTO CW633 J Rp1.375.000, Kran/ Shower/ Wastafel merk Meridian diskon 25+20 persen , 3. Produk Kunci-kunci: merk Solid,

Paloma, Unikey, Beluci, TWC diskon up to 60 persen + ekstra diskon up to 10 persen. 4. Produk Genteng: Genteng Multi roof/Sakura/Soka Jempol/Zig Zag/Onduline/Taso diskon up to 4.500/lbr 5.Produk Cat: Danabrite diskon 10 persen/Danashield diskon 15 persen. 6. Produk Pompa: Merk Grundfos /Wasser diskon 6 persen all item, Water Heater Daalderop disc 22.5 + 5 persen all item. 7. Produk Lainnya: Bathtub VR diskon 15 persen all item, Bondall diskon 17 persen all Item, Pintu Icepool & MGM diskon 7,5 persen, Kompor Tanam Modena dari harga Rp2.880.000 menjadi Rp2.448.00, dan penghisap asap Modena dari harga Rp1.821.200 menjadi Rp1.548.020, lampu hias MT Edma diskon 10 persen all item. Di samping produk diskon besar, hadiah langsung pada Midnight Sale ini , juga poin belanja yang anda dapatkan di member card bisa Anda tukar kan dengan hadiah menarik atau anda jadikan sebagai alat tukar pembelanjaan . Banyak lagi keuntungan berbelanja di Global Bangunan, seperti garansi retur 7 hari * , parkir gratis, pengantaran gratis dalam kota serta free charge pembayaran dengan kartu kredit. Penasaran kan tentunya! Catat tanggalnya dan segera kunjungi store kami yang terdekat. Dijamin ga bakalan nyesel deh. (adv/bon)

HMSI FOR RIAU POS

CSR HINO: Penyerahan CSR Hino dalam CS Contest 2018 di Jakarta, Rabu (14/11/2018).

dengan situasi pasar terbaru. Selain evaluasi, sesi pendidikan juga termasuk dalam CS Contest, di mana semua peserta dapat mengamati proses scoring dari para inalis dan mempelajari tingkat dan proses standar operasi yang harus dicapai. Presiden Direktur HMSI Hiroo Kayanoki mengungkapkan, melalui CS Contest, ingin setiap sumber daya manusia di dealer Hino memiliki produk knowledge yang mumpuni. Sehingga dapat memberikan solusi bisnis kepada setiap customer yang memerlukan armada bisnis. “Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat terus meningkatkan kemampuan teknik dan kerja sama tim sehingga kepercayaan konsumen dapat terus terjaga,’’ jelas Hiroo Kayanoki. Bertempat di Pusat Purna Jual dan Pelatihan HMSI Jalan Raya Gatot Subroto Km 8,5 Jatake, Tangerang. Dalam CS Contest 2018 kali ini diikuti oleh 490 peserta dari 41 dealer Hino di seluruh Indonesia. Total ada 12 kategori yang dilombakan dalam CS Contest kali ini, di mana ini lebih banyak dibanding tahun lalu yang hanya 10

kategori. Untuk kategori-kategori tersebut ialah salesman light duty truck, salesman medium duty truck, service advisor, mechanic, customer care officer, fleet part salesman, warehouse, Hoyu Manager, Field Advisor, Internal Dealer Training (IDT) dan yang baru adalah After Sales Internal Dealer Training (IDT) dan Salesman Bus. Hino CSR Preventive Maintenance Course Bersamaan dengan gelaran CS Contest, Hino juga mengadakan program CSR berupa pendidikan dan pelatihan bagi para mekanik melalui salah satu program trainingnya yaitu preventive maintenance course. Dalam CSR ini diberikan training kepada mekanik dari PT Perum Damri, PT Pertamina Patra Niaga, dan PT Elnusa Petrofin. Para mekanik diberikan pemahaman menyeluruh mengenai penanganan, perbaikan dan perawatan kendaraan Hino dengan program pelatihan seperti dasar-dasar keselamatan kerja, pengetahuan produk Hino, perawatan rangka dan mesin.(kom)  TATA LETAK: WAN SARUDIN


INTERNASIONAL

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

7

Menteri Keamanan Siber Jepang Ternyata Tak Mengerti Komputer TOKYO (RP) - Seorang Menteri di Jepang yang mengurusi keamanan siber, Yoshitaka Sakurada membuat pernyataan mengejutkan. Betapa tidak, dia mengaku tak mengerti tentang komputer. Selain itu, dia juga mengaku tidak pernah menggunakan komputer dan tampak bingung ketika hendak menggunakan lashdisk. Menteri berusia 68 tahun ini adalah Wakil Kepala Kantor Strategi Keamanan Siber Pemerintah, juga menteri yang bertanggung jawab atas Olimpiade dan Paralympic Games yang akan diselenggarakan Tokyo pada 2020 mendatang. Dia juga tampak bingung dengan pertanyaan ketika ditanya tentang apakah drive USB digunakan di fasilitas nuklir Jepang. ‘’Sejak usia 25 tahun, saya telah menginstruksikan kar-

JAWAPOS.COM

TAK MENGERTI KOMPUTER: Seorang Menteri di Jepang yang mengurusi keamanan siber, Yoshitaka Sakurada mengaku tidak mengerti tentang komputer.

yawan dan sekretaris saya, jadi saya tidak menggunakan komputer sendiri,’’ katanya dalam menanggapi pertanyaan oposisi di sidang

majelis rendah, dilansir dari Japan Today, Kamis (15/11). Komentarnya sontak disambut ketidakpercayaan oleh anggota parlemen opo-

sisi. ‘’Tidak dapat dipercaya bahwa seseorang yang belum menyentuh komputer bertanggung jawab atas kebijakan keamanan siber,’’ kata anggota parlemen oposisi Masato Imai. Komentarnya ini juga memicu komentar para netizen Jepang. ‘’Apakah dia tidak merasa malu?’’ tulis satu pengguna Twitter. ‘’Jika seorang peretas menargetkan Menteri Sakurada, mereka tidak akan bisa mencuri informasi apa pun. Memang itu mungkin jenis keamanan terkuat!’’ canda salah satu pengguna. Sakurada diketahui telah menjabat sebagai menteri lebih dari sebulan. Dia memimpin setelah ditunjuk dalam perombakan kabinet usai terpilihnya kembali Perdana Menteri Shinzo Abe sebagai kepala partai politiknya.(ce1/iml/jpg)

TERTIDUR: Presiden Filipina Rodrigo Duterte tertangkap sedang tidur saat KTT ASEAN di Singapura, Kamis (15/11/2018). JAWAPOS.COM

Duterte Tertangkap Tidur Beberapa Kali di KTT ASEAN SINGAPURA (RP) - Presiden Filipina Rodrigo Duterte melewatkan beberapa pertemuan di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN. Tampaknya lebih memilih untuk tidur dan beristirahat. Beberapa kali bahkan tertangkap sedang tidur di pertemuan. Seorang juru bicara kepresidenan mengatakan, Duterte melewatkan empat pertemuan yang dijadwalkan pada Rabu (14/11). Dia lebih memilih tidur. Namun, ketika ditanya mengenai tidurnya, Duterte langsung membela diri. ‘’Ada apa dengan tidurku?’’ katanya dilansir dari BBC, Kamis (15/11). Duterte dan para pemimpin dunia lainnya berada di Singapura menghadiri pertemuan KTT ASEAN. Duterte sebelumnya telah melewatkan acara di KTT internasional lainnya serta di Filipina. Kesehatannya telah menjadi sumber spekulasi selama bertahun-tahun. Dia bahkan mengungkapkan pada Oktober lalu bahwa ia memiliki ketakutan soal kanker. Juru Bicara Presiden, Salvador Panelo menjelaskan bahwa ketidakhadiran Duterte tidak ada hubungannya dengan kesehatannya. ‘’Jadwal kerja yang terus-menerus adalah bukti bahwa ia dalam kondisi isik prima,’’ katanya dalam sebuah pernyataan. Duterte sebelumnya mengakui bahwa dia lelah dan siap untuk berhenti, tetapi dia belum menemukan pengganti yang cocok. Meski demikian, Duterte bukan satu-satunya pejabat yang tertangkap tidur di pertemuan ASEAN tahun ini. Seorang kolumnis Washington Post Josh Rogin menangkap gambar presiden Korea Selatan, Moon Jaein yang tampak tertidur. Rogin kemudian melaporkan bahwa Moon bangun dari tidurnya setelah Wakil Presiden AS Mike Pence tiba.(iml/jpg)

Pria Jepang Temukan Potongan Film Mickey Mouse yang Hilang TOKYO (RP) - Beberapa tahun lalu, ketika Yasushi Watanabe masih menjadi siswa sekolah menengah di Kota Jepang Osaka, ia membeli ilm kartun. Saat itu, ia tak menyadari bahwa yang dibeli adalah sejarah sebuah animasi dari Mickey Mouse. Gulungan sederhana yang dibelinya hanya seharga 500 yen atau setara Rp64 ribu untuk nilai uang hari ini, telah terungkap sebagai kartun langka produksi Walt Disney yang hilang. Ya, kartun itu menampilkan karakter yang mengarah pada Mickey Mouse. Penemuan ini dilaporkan oleh harian Asahi Shimbun Jepang. Media itu dihubungi oleh Watanabe setelah membaca sebuah buku tentang sejarah ‘’Oswald the Lucky Rabbit’’ karakter Disney yang diciptakan pada 1920-an. Buku itu menuliskan bahwa tujuh dari 26 ilm pendek yang menampilkan Oswald yang diproduksi Walt Disney hilang. Watanabe pun teringat masa kecilnya. Film itu diberi label dalam bahasa Jepang ‘’Mickey Manga Spide’’ atau Mickey Cartoon Speedy dalam bahasa Inggris. Tampilannya yakni seorang polisi anjing pada sepeda motor mengejar Oswald dan pacarnya di dalam mobil. Kemudian, Asahi Shimbun menghubungi penulis buku dan arsip Walt Disney serta menegaskan bahwa gulungan itu memang salah satu ilm yang hilang. Awalnya berjudul ‘’Neck n Neck’’. ‘’Kami benar-benar senang mengetahui bahwa salinan ilm yang hilang itu ada,’’ kata Direktur Arsip, Becky Cline dilansir dari AFP, Kamis (15/11). ‘’Karena saya sudah menjadi penggemar Disney selama bertahun-tahun, saya senang saya bisa memainkan peran (dalam penemuan itu),’’ ujar Watanabe. Pembelian masa kecilnya itu sekarang disimpan di Kobe Planet Film Archive. Sebelumnya pada 2014, Perpustakaan Nasional Norwegia juga pernah mengumumkan telah menemukan salinan kartun Walt Disney yang menampilkan Oswald. Kartun tersebut sebelumnya dianggap hilang. Kartun yang berjudul ‘’Empty Socks’’ merupakan ilm Natal pertama yang dibuat oleh raksasa hiburan AS dan ditemukan di perpustakaan dekat Lingkaran Arktik. Setahun kemudian, ilm pendek lain yang menampilkan Oswald juga ditemukan di Inggris dan diputar untuk pertama kalinya dalam 87 tahun terakhir.(iml/jpg)  REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


8

SHOW&SELEBRITI

ZARA JKT48

Harus Menangis dalam Keluarga Cemara

INTERNET

ANGGOTA grup idola JKT48, Adhisty Zara mengalami pengalaman tidak terlupakan saat syuting ilm Keluarga Cemara. Dalam ilm barunya ini, dia harus beradegan menangis yang menurutnya sangat sulit. “Paling sulit itu scene nangis, karena benar nyesek banget ceritanya, semuanya sampai hati banget,” kata Zara JKT48 di Plaza Indonesia, Jakarta, baru-baru ini. Meski berat, Zara JKT48 berusaha total saat pengambilan gambar scene menangis. Dia berusaha menampilkan akting sebaik mungkin di depan kamera. Salah satu pendalaman yang dilakukannya yakni membayangkan adegan yang diperagakan merupakan kejadian asli di keluarganya. “Sebelum scene nangis aku diam sebentar, dengar lagu, terus bayangin aku tuh ada di posisi itu, aku beneran Euis hari itu. Aku baca skripnya, aku bayangin aku ngomong sama keluarga beneran,” bebernya. Dalam ilm Keluarga Cemara, Zara JKT48 berperan sebagai Euis. Dia adalah anak sulung dari pasangan Abah (Ringgo Agus) dan Emak (Nirina Zubir). “Semuanya kerasa banget, jadi aku ngelihat Abah kayak ayah beneran, ngeliat Emak kayak mama beneran, Ara kayak adik beneran,” lanjut Zara. Film Keluarga Cemara bakal tayang perdana di Jogja-Netpac Asian Film Festival pada akhir bulan ini. Sementara untuk publik, ilm yang disutradarai Yandy Laurens itu beredar di bioskop mulai 3 Januari 2019 mendatang.(mg3/jpnn/fed)

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

Robby Purba Ingin Bertemu Guru Dianiaya Muridnya

Tyo Pakusadewo Mengaku Contoh Buruk yang Pernah ada

NIAT Robby Purba bertemu guru yang dianiaya murid di Kendal, Jawa Tengah segera terealisasi. Dia mengaku bakal bertemu dengan guru yang bernama Pak Joko tersebut. “Alhamdulillah ya Allah, keluarga Kendal-ku luar biasa! Makasih banyak semuanya! Bahu membahu demi #savePakJoko,” ungkap Robby lewat akun Instagram miliknya, Kamis (15/11). Presenter kondang itu mengaku senang akhirnya bakal segera bertemu Pak Joko. Dia pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantunya. Berkat informasi banyak pihak, Robby bakal bertatap muka dengan guru yang dianiaya murid beberapa hari lalu. “Guys Assalamualaikum. Aku lagi happy banget baru dapat kabar kalau Pak Joko berkenan bertemu sama aku. Terima kasih kepada my secret agent yang telah bekerja keras. Sampai jumpa Pak Joko, aku happy,” imbuh Robby. Seperti diketahui, Robby Purba prihatin melihat video penganiayaan guru oleh sejumlah siswa di SMK NU 03 Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah. Dia mengaku tidak ikhlas melihat apa yang dialami guru bernama Pak Joko tersebut. Karena prihatin, Robby Purba pun berniat membantu Pak Joko. Namun sayang dia enggan menyebutkan bantuan yang ingin diberikan saat bertemu nanti.(mg3/jpnn/fed)

TYO Pakusadewo memastikan dirinya tidak mau lagi terjatuh di lubang yang sama, yakni kasus narkoba. Janji tersebut disampaikannya kepada anak-anaknya. “Saya selalu jujur kepada anak-anak saya, kalau saya punya kesalahan, ya saya ngaku salah, betul ini salah ku, dan ini keburukanku. Tapi waktu yang menentukan bahwa saya tidak akan mengecewakanmu lagi pada waktunya,” kata Tyo di Jalan Cikajang, Jakarta Selatan, Kamis (15/11).Aktor senior itu merasa beruntung punya keluarga yang selalu mendukungnya. Meski pernah terpuruk, Tyo tetap mendapat kepercayaan dari istri dan anak-anaknya. “Saya bersyukur didukung sama anak-anak, didukung sama teman-teman yang baik, didukung sama patner kerja yang baik. Saya bersyukur,” ujar Tyo. Terkait kasusnya belum lama ini, Tyo mengakui itu adalah kesalahannya. Karena itu, dia meminta anak-anak untuk tidak mencontohnya.“Saya bilang sama dia, saya ini contoh buruk. Contoh buruk yang pernah ada di muka bumi, ya saya. Jadi, kamu jangan ambil buruknya. Bahwa saya juga punya kelebihan di tempat lain, itu yang kamu ambil,” imbuh Tyo yang kini sibuk mempersiapkan teater Untuk Ibu ini.(mg3/jpnn/fed)

Cegah Pikun Sedini Mungkin Laporan MARRIO KIZAS, Pekanbaru

K

EPIKUNAN sering ditandai dengan hilangnya ingatan atau kesulitan seseorang untuk memperoleh informasi yang sudah tersimpan di dalam otak, Kamis (15/11). Meskipun kepikunan adalah bagian umum dari penuaan, kondisi ini juga dapat berupa sebuah gejala penyakit atau efek samping dari konsumsi obat-obatan atau suatu tindakan. Penyakit pikun atau lebih dikenal dengan sebutan istilah medis demensia merupakan serangkaian gejala, yaitu kehilangan memori, kesulitan berpikir dan pemecahan masalah bahkan bahasa. Demensia terjadi ketika otak mengalami kerusakan karena penyakit, seperti penyakit Alzheimer atau pun serangkaian stroke. “Ingatan dapat dipengaruhi oleh proses penuaan. Semakin tua seseorang, berbagai macam proses dan reaksi kimia terjadi pada beberapa organ vital, salah satunya adalah otak”. Perubahan ini, di sisi lain dapat mempengaruhi bagian pada otak yang bertanggung jawab dengan sistem saraf panca indera dan ingatan. Ini dapat menjelaskan bagaimana orang yang usianya lebih tua lebih sulit belajar hal yang baru atau mengingat informasi yang baru,’’ ucap Dokter Spesialis Saraf dr Andre Lukas SpS, Kamis (15/11). Dijelakan dr Andre Lukas SpS, penyakit demensia bisa dipengaruhi beberapa hal yakni gangguan neurologis degeneratif, seperti penyakit alzheimer, penyakit parkinson, penyakit huntington, dan beberapa jenis sklerosis multiple, gangguan pembuluh darah yang menyebabkan kematian beberapa sel otak dan menyebabkan demensia, cedera otak akibat kecelakaan kendaraan bermotor atau jatuh, infeksi sistem saraf pusat seperti meningitis, HIV, dan penyakit sapi gila, penyalahgunaan obat-obatan terlarang atau alkohol dalam waktu lama, depresi, beberapa jenis hidrosefalus yang dapat diakibatkan oleh kelainan perkembangan, infeksi, cedera, atau tumor otak. Dr Andre juga memaparkan, ada beberapa jenis demensia yakni demensia kortikal dan demensia subkortikal, tergantung pada bagian otak yang terkena. Demensia kortikal terjadi akibat adanya gangguan pada korteks serebral, yaitu lapisan terluar dari otak yang berperanan penting dalam kemampuan berpikir, termasuk daya ingat dan berbahasa. Penyakit Alzheimer dan penyakit sapi gila merupakan dua jenis demensia kortikal. Penderita demensia kortikal mengalami gangguan daya ingat berat yang menyebabkan mereka tidak dapat mengerti dan mengenali bahasa serta kata-kata. Sedangkan demensia subkortikal terajdi akibat disfungsi beberapa bagian otak di bagian bawah korteks. Penderita biasanya tidak menunjukkan gangguan daya ingat dan kesulitan berbahasa. Beberapa contoh demensia subkortikal adalah pada penderita penyakit Parkinson, penyakit Huntington, dan demensia akibat AIDS yang biasanya mengalami perubahan kecepatan berpikir dan kemampuannya untuk melakukan suatu gerakan atau aktivitas.Pada demensia multiinfark, terjadi gangguan pada kedua bagian otak, yaitu korteks serebral dan subkortikal. Demensia ini memiliki gejala-gejala, untuk itu pasien dan keluarga diharapkan bisa melihat adanya gejala-gejala ini yakni kebiasaan melupakan hal-hal tertentu tidak harus membuat panik seseorang. Pada dasarnya, seseorang perlu berkonsultasi dengan dokter jika kesulitan mengingat ingatan jangka pendek, kesulitan dalam meingingat nama atau mengenali wajah, tersesat di lokasi yang sudah familiar, mengalami kebingungan, kehilangan keahlian secara berangsur-angsur, kesulitan berbicara atau omongan yang terbata-bata,  REDAKTUR: FEDLI AZIS

kebiasaan mengulang suatu informasi yang sama berulang-ulang, sering menanyakan pertanyaan yang sama, kesulitan mengikuti arahan, mengalami perubahan kemampuan belajar, mengalami perubahan sikap atau suasana hati yang tiba-tiba, sering salah menyebutkan nama benda (misalnya menyebut piring sebagai sebuah garpu). Dr Andre juga menerangkan apa saja yang menjadi faktor penyebab demensi: 1. Usia lanjut Pedang yang sudah usang pasti akan berkarat. Tubuh yang telah menua pasti akan melemah. Otak yang telah mengalami turun mesin pasti akan menjadi usang. Faktor usia tidak dapat dicegah oleh siapapun di dunia ini. Kami melihat bahwa itulah juga yang membatasi dan mengurangi kemampuan produktivitas seseorang. Oleh karena itu, manfaatkan masa mudamu sepositif mungkin agar tidak terbuang sia-sia sebab dimasa tua penurunan fungsi organ (termasuk otak) melemahkan kemampuan total yang dapat direalisasikan/ dikeluarkan. 2. Kebiasaan yang enggan berfikir (mengosongkan pikiran) Pikiran harus senantiasa diasah dengan cara berkonsentrasi pada sesuatu. Terlalu lama membuat pikiran kosong sama saja dengan “menyimpan motor di gudang yang lama-kelamaan akan berkarat dimakan waktu”. Jika pikiran tidak digunakan dalam waktu lama atau tidak sering di asah maka akan menjadi tumpul yang berimbas pada kemampuan memori otak yang menurun. 3. Makanan yang tidak seiimbang Asupan makan yang tidak mencukupi akan menyebabkan gizi buruk. Tetapi konsumsi makanan yang tidak seimbang membuat proses pertumbuhan dan perkembangan mengalami kelainan, tidak berimbang bahkan menimbulkan penyakit juga (termasuk gejala pikun). Perlu diketahui, bahwa cairan otak merupakan salah satu senyawa elektrolit yang mengandung garam isotonik untuk menjaga stabilitasnya. 4. Penyakit tertentu-alzhaimer Sebelum seorang pasien menderita alzhaimer telah terjadi proses perantara yang kadang tidak disadari dan tidak teramati dengan jelas, yang disebut sebagai kelemahan kognisi ringan (Mild Cognitive Impairment). Pikun alzhaimer menunjukkan beberapa tahapan gejala sebelum menjadi suatu penyakit yang kentara bagi kehidupan seseorang. Awalnya berupa gejala mudah lupa dan cepat lupa yang dapat dijumpai pada lansia (lanjut usia) kemudian berlanjut menjadi pikun yang disebut juga demensia. Bahkan cara mengobati pikun (demensia) agar tidak semakin lupa-ingat di usia dini. Kepikunan adalah salah satu penyakit yang paling ditakuti oleh para lansia di nega-

dr Andre Lukas SpS

ra-negara yang sudah mencicipi kemajuan. Dengan beberapa teknik khusus gejala kurang daya ingat dapat dikurangi bahkan ditekan seminimal mungkin. Apa saja itu? Senantiasa memusatkan pikiran kepada Tuhan, beraktivitas dan jangan diam terus seharian, Jika Anda sudah berumur dan anakanak sudah dewasa sehingga ada kecenderungan tidak ada kerjaan alias diam saja. Karena anak sayang sama orangtuanya maka semua pekerjaan mereka hendle (diselesaikan). Seharian duduk saja sambil menonton televisi jelas tidak baik bagi kesehatan otak. Oleh karena itu, jangan biarkan anak terlalu memanjakan orang tuanya melainkan ambil beberapa pekerjaan ringan untuk diselesaikan sendiri sebab tanpa aktivitas memberi manfaat maka hidup akan menelanmu menjadi seorang penderita pikun akut maupun kronis. Berkomunikasi dengan sesame. Jumlah kata yang keluar dari mulut Anda ditentukan oleh memori (daya ingat) dan kecerdasan. Jangan menyendiri terus seharian melainkan gunakan beberapa kosa kata positif untuk saling berkomunikasi atau setidaknya saling berbagi informasi dengan sesama manusia. Ramah tamah juga merupakan salah satu indikator kecerdasan intelektual dan emosional seorang manusia. Hewan-hewan (terutama pemangsa) di padang belantara juga tidak dapat melakukannya kecuali semut. Oleh karena itu, belajarlah ramah teman. “Ingatlah bahwa komunikasi tidak hanya dilakukan secara tatap mata (komunikasi langsung) melainkan dapat juga diungkapkan melalui karya seni (tulisan, pantun, cerpen, cerita, lukisan, patung, ukiran, puisi, lagu, tarian dan lain sebagainya) dan bisa juga melalui teknologi (hanphone, telepon, SMS, surei, gadget dan lain-lain),’’ katanya. Belajar seumur hidup. Usia yang terus bertambah bukan berarti menghentikan proses belajar. Sudah lama meninggalkan bangku sekolah bukan berarti anda tidak butuh lagi yang namanya belajar. Oleh karena itu, untuk menepis penyakit pikun, anda harus senantiasa mengaktifkan otak salah satunya dengan belajar. Kitab Suci adalah buku pelajaran seumur hidup yang tidak pernah terabaikan bahkan di usia senja sekalipun. Kami sendiripun masih saja membacanya secara berulang-ulang agar daya ingat tidak mengalami penurunan fungsi. Andapun bisa melakukannya secara rutin atau setidaknya bacalah buku-buku lainnya yang bermanfaat. Kurangi kejadian stress. Stres adalah masalah hati. Kemampuan anda memanajemen pikiran sangat tergantung pada angka kejadian stres. Bagaimana kami harus mengatakan kepada anda tentang dunia ini? Berusaha semaksimal mungkin, terima hasilnya apa adanya, hindari menolak tekanan (itu sudah sewajarnya, sudah sepantasnya), peduli dan santun/ ramah kepada sesama di saat yang tepat dan acuh tak acuh juga disaat yang tepat. Anda butuh pengalaman pribadi (langsung ke TKP) dan harus bijak dalam menentukan pilihan terbaik.(cr2)

Dokter Spesialis Saraf

 TATA LETAK: FURQON ELWE


Riau Pos

l JUMAT 16 NOVEMBER 2018

9

riaupos.ladies@gmail.com

Laporan: SITI AZURA Foto: KOLEKSI PRIBADI I era 90-an atau 90’s, penggunaan celana yang tingginya hingga seperut, menjadi sebuah tren. Para Ladies hits pada era tersebut, rata-rata menggunakan celana jenis high waist berbahan jeans tersebut. Dengan baju yang dimasukkan, tampilan mereka terlihat sangat fashionable pada masanya. Lama tak terlihat, belakang high waist jeans muncul kembali lho Ladies. Banyak sekali model kelas dunia dan brand-brand ternama yang memproduksi celana dengan model yang simpel ini. High waist jeans sendiri memang memiliki perbedaan yang cukup mencolok dibanding celana jeans model lainnya. Celana ini memiliki potongan yang tinggi di atas pinggang. Tepatnya di perut dan menutupi pusar. Karena itu, celana ini juga dikenal oleh sebagian orang dengan celana perut. Buat kamu yang nggak tahu bagaimana sih model celana satu ini, fashion look dari Wulan Dasnira. Dia tam-

 REDAKTUR: FEDLI AZIS

pak sangat kasual dan edgy menggunakan high waist jeans berwarna light blue. Menurutnya, style ini memang sangat nyaman dan cocok digunakan untuk anak muda. “Jenis celana satu ini terbilang nyaman dan aman. Karena bisa digunakan untuk berbagai jenis bentuk tubuh. Potongannya yang tinggi juga membuat kaki terkesan jenjang,” ujang model freelence ini. Benar saya, potongan high waist jeans yang panjang dan ujungnya yang skinny, membantu memberikan kesan kaki yang lebih panjang. Di samping itu, penggunaannya yang di atas perut, juga mampu membuat look kamu bisa terkesan lebih ideal dan proporsional. Pas banget nih buat kamu yang nggak percaya diri karena memiliki kaki yang pendek dan tubuh yang tidak ramping. Penggunaan high waist jeans, akan membantu Ladies mendapatkan kepercayaan diri. Karena modelnya yang santai dan kasual, tentunya, atasan yang kamu pilih juga harus disesuaikan. Seperti yang dililih oleh Wulan. Dia cenderung memilih atasan yang super santai namun tetap kekinian. Dengan pintar dia mengawinkan si classic high waist jeans dengan atasan berbahan kaos bermotif stripes yang tengah booming saat ini. Motif stripe berwarna merah hitam tersebut, berhasil

membuat style Wulan menjadi anak muda banget. Agar potongan high waist jeans-nya kelihatan, kamu disarankan untuk memasukkan atasanmu ke dalam celana ya Ladies. Dengan begitu, cutting-an dan shape-nya bisa lebih kelihatan. Eits, jangan lupa. Gunakan belt kecil agar look 90’s kamu semakin menguap. Selain dengan kaos, kamu juga bisa memadu padankan celana high waist jeans dengan kemeja, loose top atau blazer untuk mendapatkan kesan yang semi formal. Soal hijab, baiknya pilihlah model yang simpel ya Ladies. Supaya matching dengan look kamu yang sederhana tapi tetap gaya dong pastinya. Sedangkan untuk sepatu, balik lagi ke occupation yang akan kamu hadiri. Kalau hanya untuk holiday dan hang out bareng sohib, sepatu kets atau lat shoes layak kamu gunakan.

@riaupos_ladies

Namun, jika menghadir occupation yang lebih formal seperti meeting, bertemu di tempat yang formal pula, sepatu model high heels atau pump shoes bisa kamu jadikan andalan. Urusan harga, high waist pants terbilang beragam kok. Mulai dari yang harga Rp100 ribuan hingga jutaan juga tersedia. Tergantung budget ya Ladies. Tapi, kalau hanya untuk dipakai sehari-hari, belilah yang memiliki harga rasionable saja. Seperti harga Rp200 ribuan hingga Rp400 ribuan. Nggak ada salahnya juga mencoba untuk ubek-ubek isi lemari ibumu. Siapa tahu, di sana masih tersimpan rapi koleksi jadul high waist jeans yang dia gunakan dijaman muda dulu. Jadi, sekarang sudah nggak bingungkan kalau mau bergaya ala 90’s? Tinggal pakai high waist pants saja sudah resmi deh bergaya ala wanita di era 90-an.(fed)

 TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-SUMATERA

10

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

Angka Kemiskinan di Palembang Masih Tinggi PALEMBANG (RP) - Tingkat kemiskinan di Sumatera Selatan (Sumsel) terus menjadi sorotan. Pasalnya, hingga kini angka kemiskinan di Sumsel masih cukup tinggi. Salah satunya di Kota Palembang. Tercatat, selama 2017 angka kemiskinan di Palembang mencapai 184 ribu Kepala Keluarga (KK). Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Palembang, Harrey Hadi mengakuinya. Menurutnya, saat ini angka kemiskinan di Kota Palembang masih cukup tinggi. Yakni sekitar 184 ribu KK mengingat Palembang merupakan kota besar dan Ibu Kota Sumsel. Namun, angka kemiskinan ini menurun dibandingkan 2016 yang mencapai 200 KK. Ia mengaku tidak mudah menurunkan angka kemiskinan ini apalagi hampir 10 persen setiap tahunnya. “Setiap tahunnya kami terus berusaha menurunkan angka kemiskinan sebesar 10 persen,” katanya saat ditemui di Pemkot Palembang, Kamis (15/11). Pengentasan kemiskinan ini sesuai dengan intruksi Wali Kota Palembang, apalagi saat ini ada beberapa program yang terus digencarkan dalam mengentaskan kemiskinan seperti membangun ekonomi umat dengan menjalankan Salat Subuh berjamaah di masjid. Menurutnya, dengan subuh berjamaah di masjid maka mempercepat penanggulangan kemiskinan di kecamatan RT dan RW. Selain itu, program gotong royong. Program gotong royong ini juga menjadi lokomotif percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Kami harap program ini berjalan efektif di setiap kawasan di Kota Palembang,” ujarnya. Ia juga mengaku saat ini pihaknya juga terus gencar membangun dan memanfaatkan infrastruktur seperti pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya. Apalagi, di tahun 2019 mendatang APBD Palembang mencapai Rp4,8 triliun. “Dari anggaran tersebut nantinya ratusan miliar akan dialokasikan sesuai instansi untuk penanggulangan kemiskinan,” terangnya. “Kami harap upaya ini mampu menekan angka kemiskinan secara signifikan untuk kedepannya,” tutup Harrey.(lim/jpg)

Wakil Gubernur Desak Kepala Daerah “Keroyok” LGBT PADANG (RP) - Virus lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) di Sumatera Barat (Sumbar) kian mengancam generasi. Meski sudah sering dibahas berbagai unsur, sampai hari ini, belum jelas payung hukum atau regulasi yang bisa menjerat para pelaku seks terlarang di bumi Ranah Minang itu. Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit terus nyinyir dan mendesak seluruh kepala daerah di 19 kabupaten/ kota untuk mencanangkan aksi anti LGBT. “Kami harap, bupati dan wali kota meniru langkah kota Payakumbuh yang lebih dulu memulai gerakan anti-LGBT. Jika gerakan seperti ini muncul dari masyarakat, maka kesadaran juga lebih mudah dibangun,” kata Nasrul Abit, Kamis (16/11). Selain itu, Pemprov Sumbar juga akan memanggil para rektor perguruan tinggi, kepala sekolah seluruh Sumbar, hingga penggerak PKK di nagari. Wagub juga meminta masyarakat tergolong LGBT untuk sukarela memeriksakan diri ke klinik atau lembaga konseling resmi, seperti RSUP M Djamil Padang. Sejak awal, terang Nasrul, Pemprov Sumbar telah mewacanakan penerbitkan Peraturan Daerah (Perda) khusus mengatur tentang penanganan LGBT. Namun hingga kini, rencana tersebut belum terwujud. Sebagai alternatif, Nasrul mendesak bupati dan wali kota untuk menyusun Perda yang mengatur penanganan LGBT dengan landasan hukum berupa Perda Nagari yang sudah terbit sebelumnya. Nantinya, pelaku LGBT bisa dikenakan hukum adat sesuai nagari yang mengaturnya. “Wali Nagari bisa ambil sanksi dan bisa jadi hakim atas perkara di tengah masyarakat,” katanya.(rcc/jpg)

JPG

SELEKSI CPNS: Panitia di lingkup Pempro Sumatera Barat saat memberikan dokumen kepada peserta seleksi CPNS, beberapa waktu lalu.

Formasi CPNS Sumbar Terancam Kosong Laporan JPG, Padang SEBANYAK 12.841 tercatat sebagai peserta seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkup Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Mereka memperebutkan 864 formasi. Sayangnya, peserta yang berhasil melampaui passing grade seleksi kemampuan dasar (SKD) hanya 388 orang. Artinya, peserta yang lolos tak sampai setengah dari ket-

ersediaan formasi. “S e t e l a h k a m i hitung pada pelaksanaan tes terakhir, yang memenuhi passing grade hanya 388 peserta,” terang Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar Yulitar, Kamis (15/11). Mereka yang memenuhi passing grade adalah yang memenuhi ambang batas tiga tes. Yakni tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intel-

egensi umum (TIU), dan tes karakteristik pribadi (TKP). “Ketiganya harus mencapai ambang batas. Kalau dua saja, maka gagal,” tambah Yulitar. BKD Sumbar akan berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN). Apakah peserta yang tidak memenuhi passing grade itu dipanggil kembali sesuai ranking nilai untuk mengikuti ujian tes kemampuan

bidang (TKB) atau tidak. “Kami akan koordinasi kembali dengan BKN. Sebab, banyak yang tidak lolos TKD dan jumlahnya jauh dari formasi tersedia,” ungkapnya. Sebelumnya, Deputi Bidang SDM aparatur KemenPAN-RB Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, pihaknya tengah mengaji dua opsi kebijakan terkait banyaknya yang tidak lolos TKD. Opsi pertama yaitu me-

nurunkan passing grade SKD. Kedua, menerapkan sistem perankingan dari jumlah total nilai TWK, TIU, dan TKP. “Nantinya akan ada kebijakan. Misalnya, ada kebijakan baru untuk mengakomodasi peserta yang tidak lulus, seperti apa diaturnya. Apakah passing grade diturunkan, apakah ranking, kami carikan jalan fair,” ujar Setiawan di kantor Kemenpan RB, Senin lalu (12/11). (rcc/jpg)

Bandara Dabo Singkep Mulai Layani Penerbangan Komersil DABO SINGKEP (RP) - Bandar Udara Dabo Singkep hari ini mulai melayani penerbangan reguler perdana maskapai Express Air dengan rute Batam-Dabo menggunakan pesawat tipe Dornier 328 berkapasitas 30 seat. Maskapai Express Air akan melayani rute Batam-Dabo PP tiga kali seminggu, yaitu pada Senin, Rabu dan Jumat. Kepala Bandara Dabo Andy Hendra Suryaka menjelaskan, Express Air yang

hari ini telah memulai penerbangannya secara reguler menerbangi rute Batam-Dabo-Batam dengan jam keberangkatan dari Batam. “Pagi tadi (kemarin, red) pesawat Dornier yang dioperasikan E xpress Air mendarat dengan selamat dan lancar di Bandara Dabo sekitar pukul 08.02 WIB, setelah itu pesawat kembali ke Batam sekitar pukul 08.50 WIB,” ujar Andy.

Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara Dabo yang juga membawahi membawahi Satpel Bandara Letung Anambas, Bandara Ranai Natuna dan Bandara Tambelan Bintan yang saat ini masih dalam tahap pembangunan, merupakan Koordinator Wilayah penerbangan perintis di Kepulauan Riau. Dalam kurun waktu dua tahun bandara ini melayani beberapa rute yang diter-

bangi pesawat perintis yaitu Wings Air masing-masing melayani rute Jambi-Kerinci, Japura Rengat-Batam, Batam-Letung dan teranyar rute Dabo-Batam yang dilayani maskapai Express Air yang kini telah menjadi penerbangan komersil. Andy juga menjelaskan bahwa Bandar Udara Dabo yang terletak di Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau sangat bermaanfaat untuk mobilisasi orang dan barang mengingat

kondisi geograisnya yang di kelilingi oleh lautan. “Moda transportasi udara menjadi alternatif menarik untuk mobilisasi orang dan barang karena lebih cepat sehingga bisa memangkas waktu perjalanan dari dan menuju Singkep. Dengan adanya penerbangan komersil diharapkan bisa mendukung kelancaran distribusi logistik ke Singkep dan membawa hasil bumi dari Singkep yang terkenal subur,” tutur Andy. (chi/jpnn)

Perairan Kepri Diprediksi Ombak Tinggi BATAM (RP) - Arus cukup kuat diprediksi terjadi di perairan Kepulauan Riau (Kepri). Begitu pula dengan tinggi ombak yang diprakirakan mencapai 1,5 meter untuk wilayah Kabupaten Natuna dan Kepulauan Anambas. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk waspada. Terutama bagi mereka yang tinggal di kawasan pesisir laut dan sedang menjalankan aktivitas kelautan. “Kalau terjadi hujan, maka akan berpengaruh pada jarak pandang dan kenaikan tinggi gelombang,” kata Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geoisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Klas 1 Hang Nadim Batam Nizam Mawardi, Kamis (15/11). Hingga hari ini, hujan diprakirakan masih mengguyur kawasan Kepri. Adanya daerah belokan angin di sekitar wilayah Kepri menyebabkan penumpukan massa udara yang cukup mendukung untuk pertumbuhan awan-awan. Akibatnya seluruh wilayah Kepri akan diguyur hujan dengan intensitas sedang. “Secara umum, kondisi cuaca diperkirakan berawan dan berpotensi hujan lokal. Intensitas ringan hingga sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang,” papar Nizam. (bbi/jpg)  REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


, 16 NOVEMBER 2018

NASIONAL Sisa Kuota Premium Riau Masih 18,21 Persen BPH Migas Tuding Pertamina Bohong JAKARTA (RP) - Kepala Badan Pengatur Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Fanshurullah Asa kaget mendengar informasi kuota BBM jenis premium di Riau hanya tinggal 6 persen. Dia

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

langsung mempertanyakan siapa yang mengatakan demikian. Sebab, secara nasional saja, dari 11,8 juta kl kuota premium yang disediakan pemerintah, PT Pertamina (Persero) baru merealisasikan sekitar 66 persen. “Siapa yang bilang enam persen itu. Saya mau tanya yang bilang enam persen siapa dulu. Siapa Pertaminanya, biar enak. Sebut sama saya nama orang Pertaminanya,” ucap Fanshurullah saat berbincang dengan Riau Pos di Jakarta, Kamis (15/11). Dia juga menegaskan kuota BBM premium untuk Riau tidak perlu ditambah. Pasalnya data BPH Migas menunjukkan realisasinya jauh berbeda dengan yang disampaikan Branch Marketing Manager Pertamina Riau-Sumbar Aribawa saat hearing dengan DPRD Riau beberapa hari lalu. Ada dua data yang disodorkan Fanshurullah. Pertama, realisasi premium sampai dengan 29 Oktober 2018 sebesar

492.603 kl atau 76,88 persen dari kuota 2018 sebesar 640.704 kl. “Jadi kuota untuk Riau kabupaten/ kota di Riau masih sekitar 28 persen, dan untuk provinsi Riau masih 23 persen. Yang ngomong tinggal 6 persen itu bohong,” tegasnya. Dia lantas memberikan data realisasi kedua. Yakni periode Januari - 14 November 2018, di mana realisasi penyaluran premium di Riau baru 524.010 KL atau 81,79 persen. Dengan demikian masih tersisa 18,21 persen lagi. Bukan 6 persen. Bahkan kuota untuk Kota Pekanbaru yang direalisasikan Pertamina baru berkisar 76,19 persen dari kuota 160.138 kl. Sehingga kuota premium menurutnya masih sangat aman. Tinggal bagaimana Pertamina menyalurkannya dengan baik. “Maka kalau dibilang tinggal enam persen siapa yang ngomong? Kalau bisa dipertanggungjawabkan, saya akan ngo-

Penembakan Bius

mong ke direktur Pertaminanya, suruh tegur itu. Bohong itu Pertamina, bilang saja pembohongan publik. Kepala BPH Migas ngomong begitu,” tuturnya. Tidak diperlukannya penambahan kuota premium, kata Fanshurullah, karena ada aturan juga yang memberikan kewenangan kepada Pertamina memindahkan kuota antar kabupaten dan kota. “Antar kabupaten itu bisa dipindahkan premiumnya oleh Pertamina, dia cukup melapor nanti ke BPH. Ada aturannya. Misalnya Kampar, dia kurang, tapi sebelahnya lebih, itu bisa dipindahkan antarkabupaten tadi, asal dia laporkan,” jelasnya. Sementara Wakil Ketua Komisi I DPRD Riau Taufik Arrakhman meminta agar Pertamina lebih transparan. Itu menyusul ada perbedaan data distribusi BBM jenis premium kepada DPRD. Dimana pada saat pelaksanaan rapat dengar

11

pendapatan bersama dewan beberapa waktu lalu, Pertamina menyebut bahwa sisa kuota premium untuk wilayah Riau hanya 6 persen. Sedangkan BPH Migas menyebut sisa kuota premium untuk Riau masih berkisar di angka 20-an persen. “Meski belum inal (rapat bersama Pertamina, red) kami minta lebih transparan dan apa adanya. Kalau masih banyak sisa ya sampaikan. Ini kami dengar informasinya data dari BPH beda lagi,” ucap Tauik kepada Riau Pos, Kamis (15/11). Lebih jauh disampaikan dia, pentingnya pembahasan kuota BBM premium oleh dewan karena keperluan masyarakat. Saat ini sudah banyak keluhan yang disampaikan kepada dewan bahwa premium sangat sulit didapat. “Terlepas dari beberapa masalah distribusi. Masyarakat yang tau mendapatkan premium itu sulit. Bahkan antrian sampai mengular di SPBU,” ujarnya.(fat/nda)

Sedang Berenang, Bocah Diterkam Buaya

Sambungan dari hal. 1

Sambungan dari hal. 1

matrae diketahui muncul pada, Rabu (14/11) lalu, di saat aktivitas perekonomian tengah berjalan di pasar tersebut. Hewan buas ini diduga berasal semak belukar seluas empat hektare dan disinyalir sebagai salah tempat persembunyiannya. Selain itu, harimau yang keluar dari semak belukar lantaran kekurangan sumber makanan. Bahkan diperkirakan raja rimba ini pernah menerkam sejumlah hewan ternak milik warga beberapa waktu lalu. Kepala BBKSDA Riau Suharyono menyebutkan, proses evakuasi harimau masih sedang berlangsung. Dikatakannya, pelaksanaan evakuasi telah berjalan hampir sembilan jam ketika tim dari Pekanbaru sampai di lokasi. “Sampai saat ini (Kamis malam, red) harimau belum bisa dievakuasi. Proses evakuasi masih berlangsung,” ujar Suharyono kepada Riau Pos, Kamis (15/11) malam. Dalam upaya evakuasi disampaikan Suharyono, pihaknya telah melakukan penembakan bius pertama kepada harimau sekitar pukul 12.00 WIB. Namun, hewan buas yang belum diketahui jenis kelamin itu melarikan diri ke kolong rumah toko (ruko). Setelah menyakini harimau dewasa itu di bawah pengaruh bius, lanjut Kepala BBKSDA Riau, tim pengamanan yang terdiri 11 orang serta dibantu TNI, Polri dan pihak lainnya melakukan upaya pencarian. Hampir dua jam berlalu pencarian belum membuahkan hasil, hingga tim medis menyampaikan kepada tim pengamanan untuk keluar dari kolong ruko tersebut mengantipasi harimau sumatera sadar dari bius. “Harimau malah tidak kelihatan, tim sudah mencari ke dalam kolong tapi tidak ditemukan. Sampai batas waktu dua jam, tim medis mengingatkan tim pengamanan keluar dan pencarian dihentikan sementara,” kata Suharyono. Tidak ingin kehilangan hewan buruannya, tim terus berupaya melakukan pencarian dibantu alat penerangan diarahkan ke kolong ruko yang gelap. Akhirnya harimau tersebut ditemukan. Akan tetapi kondisinya telah siuman dari bius yang ditembakkan petugas.

Diketahui, saat melompat ke anak Sungai Betung, bocah yang belum bersekolah itu tidak muncul lagi ke permukaan anak sungai dan menghilang. Ketika itu, ibu korban, Ayu Lestari yang sedang berada di dalam rumah panggung, sempat menyaksikan adanya gelombang besar pada anak air Sungai Betung. Ayu menduga anaknya diterkam seekor buaya berbadan besar. Dia pun meminta tolong kepada masyarakat dan suaminya yang baru saja pergi meninggalkan rumah untuk bekerja di kebun sawit milik warga desa. Saat mendapat laporan korban hilang, sejumlah warga Dusun I Harapan Desa Sontang bersama Kapolsek Bonai Darussalam Iptu Riza Efyandi SH ikut mencari keberadaan korban. Selang waktu 3,5 jam, jasad Rahmad

ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Tepatnya di titian atau jembatan memasuki rumah korban. Lebih kurang 20 meter dari rumah panggung dengan kondisi tubuh mengalami luka robek di bagian perut, dada kanan dan punggung kanan. Kapolres Rokan Hulu AKBP M Hasyim SIK MSi melalui Kapolsek Bonai Darussalam Iptu Riza Effyandi SH kepada Riau Pos, Kamis (15/11) membenarkan kejadian itu. Dia bersama personel Polsek Bonai Darussalam pun mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Kronologi sebelum seorang bocah tewas diterkam buaya, berawal sekitar pukul 09.00 WIB, Rahmad meminta izin kepada ibunya mandi berenang di depan teras rumahnya atau rumah panggung yang kini anak air Sungai Betung meluap akibat tingginya curah hujan yang terjadi beberapa hari terakhir. ‘’Di saat

korban melompat yang kedua kalinya ke anak sungai itu, tiba-tiba ibu korban melihat ada gelombang air yang cukup besar dan seketika itu korban hilang di dalam air. Ibu korban berteriak meminta pertolongan kepada suaminya Darman Laia, namun setelah dilakukan pencarian korban tidak ditemukan,’’ sebutnya. Kapolsek menjelaskan, dari keterangan sejumlah saksi yang ikut melakukan pencarian, melihat ada seekor buaya yang berjarak 200 meter dari TKP. Sekitar pukul 13.00 WIB, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Atas kejadian itu, pihak keluarga menolak dilakukan autopsi terhadap korban. Bahkan membuat pernyataan penolakan autopsi. Sementara itu Sekcam Bonai Darussalam Setyono mengimbau kepada warga desa untuk tetap waspada. Ini mengingat tingginya curah hujan, sebagai besar anak sungai meluap dan merendam pekarangan rumah. (epp)

Hasil SKD Cerminan Mutu Pendidikan Indonesia Sambungan dari hal. 1

BBKSDA RIAU FOR RIAU POS

EVAKUASI: Tim BBKSDA Riau mencari cara untuk mengevakuasi harimau sumatera yang terjebak di antara ruko di kawasan pasar Desa Pulau Burung, Indragiri Hilir, Kamis (15/11/2018).

Atas situasi ini, sambung mantan kepala BBKSDA Bali, pihaknya melakukan briefing untuk merancang kembali upaya evakuasi hewan karnivora tersebut. Hasilnya diputuskan pembongkaran terhadap salah satu pondasi ruko. Pembongkaran ini, katanya, bertujuan membuat lubang

tempat penembakan bius kedua dan jalur evakuasi nantinya. “Menembakkan bius mesti harus dari jarak ideal, maka kita bongkar salah satu pondasi ruko dan sebagai jalur evakuasi nantinya. Sampai saat ini (malam, red) kami tengah mempersiapkan pembiusan kedua,” jelasnya.(rir/ind)

Jawa dan luar Jawa,” ungkap JK di diskusi perekonomian di Hotel Ritz Carlton, Kamis (15/11). Meskipun pemerintah juga sudah berupaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di luar Jawa. Secara nasional juga ada upaya untuk peningkatan kualitas pendidikan terutama dalam sektor teknologi. Tidak sekadar mengimpor teknologi tapi juga menguasainya. ”Bukan hanya membeli teknologinya tapi bagaimana mendidik orang dengan betul untuk dapat mengikuti semua ini di masa datang,” imbuh JK. Dia menyebutkan pagi kemarin telah menerima laporan hasil tes masuk CPNS dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin. Dalam laporan itu, ungkap JK, jumlah pelamar CPNS mencapai 4 juta orang. Sedangkan yang bisa mengikuti seleksi administrasi sekitar 1,8 juta orang. ”Dari 1,8 juta orang hanya bisa lulus delapan persen. Delapan persen itu kurang lebih 100 ribu, sedangkan yang diperlukan 200 ribu,” ungkap dia. Di sisi lain, Dirjen Guru dan Tenaga

Kependidikan Kemendikbud Supriano menegaskan jika seleksi CPNS ini ditujukan untuk memilih kualitas guru yang memadai. Ada 112 ribu formasi guru yang dibuka pemerintah. Sedangkan peserta seleksi CPNS yang lolos passing grade hanya 3 persen saja. ”Saya dapat keluhan dari para guru yang ikut tes, katanya soalnya sulit. Selain itu passing grade tinggi,” kata pria yang akrab disapa Ono itu. Di sisi lain, ada dua opsi yang sudah disiapkan pemerintah. Pertama, menurunkan passing grade dan opsi lainnya adalah perangkingan. Ketika ditanya pendapatnya mengenai metode yang pas, Ono menyerahkan kepada Kementerian PAN-RB. Namun dia mengingatkan bahwa mutu pendidikan di Indonesia tergantung dari para guru. Untuk itu dia menyarankan agar saat rekrutmen CPNS pun menjunjung kompetensi yang tinggi. Dari tiga komponen tes CAT, peserta CPNS di bidang keguruan banyak yang jeblok di bidang tes karakteristik pribadi (TKP). Ono pun menanggapi hal tersebut. Jebloknya tes TKP menurutnya bukan berarti kepribadian guru juga bobrok.

”Mungkin saja saat tes tertekan,” ungkapnya. Untuk itu dia menyarankan agar ada penelitian lanjut terkait hal ini. Pengamat pendidikan Indra Charismiadji mengkritisi keseriusan pemerintah dalam membenahi pendidikan Tanah Air. Menurut dia sudah banyak menteri yang membuka fakta sendiri bahwa kualitas pendidikan Tanah Air belum bagus. ’’Bahkan sekarang Wapres mengaitkan nilai kelulusan SKD yang rendah dengan kualitas pendidikan juga,’’ jelasnya. Menurut Indra kondisi saat ini sudah jelas bahwa penyakitnya adalah pendidikan Indonesia belum bagus kualitasnya. Sayangnya dia belum melihat ada upaya perubahan yang menyeluruh. Dia melihat dalam postur anggaran pendidikan di APBN 2019 yang mencapai Rp400 triliun lebih. Meskipun ada keterangan pengembangan mutu pendidikan, tetapi tidak jelas programnya seperti apa. Dia berharap banyaknya indikasi bahwa kualitas pendidikan Indonesia belum bagus, harus bisa disikapi dengan tegas. Misalnya pemerintah membuat cetak biru arah pembangunan pendidikan. (jun/lyn/wan/jpg)

Saatnya Eksekusi Master Plan Sambungan dari hal. 1 Tidak hanya menggenangi kawasan perumahan, banjir juga merendam beberapa jalan protokol di Pekanbaru. Furqan, salah seorang warga mengatakan, sekitar pukul 23.00 WIB Rabu (14/11) lalu, banyak kendaraan dari Panam arah ke kota terjebak dan mati mesin ketika melintas di persimpangan Jalan HR Subrantas-Soekarno-Hatta. Tepatnya di flyover yang tergenang cukup dalam . Dia termasuk beruntung bisa lolos walau harus melewati mobil-motor mogok di tengah jalur itu. Plus “ombak” yang dihasilkan truk yang lewat di sisi kiri , dengan risiko mobil kemasukan air. “Sangat disesalkan u-turn depan Baterai P yang ditutup, sehingga orang tak bisa balik arah ke jalur sebelah untuk menghindari banjir tersebut,” ujarnya. Sementara Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT mengatakan, pada malam itu dia menyempatkan diri keliling Pekanbaru melihat beberapa titik banjir. Dari pemantauan itu, jalan protokol yakni Jalan Sudirman menjadi salah satu daerah yang juga cukup parah terdampak banjir. “Mulai dari simpang Jalan Harapan Raya, depan Rumah Sakit Awal Bros termasuk di depan kantor Wali Kota juga kebanjiran. Padahal di sana ada parit cukup besar,” katanya. Dari hasil pantauan itu, lanjut Firdaus, box culvert yang ada di depan Rumah Sakit Awal Bros Sudirman saat ini kondisinya tidak lagi sanggup menampung air hujan. Namun pihaknya tidak bisa melakukan perbaikan karena jalan tersebut statusnya jalan nasional. “Pemerintah kota telah meminta instansi terkait dari pemerintah pusat untuk dapat segera mengganti box culvert tersebut. Namun jika hingga 2019 mendatang box culvert tersebut tidak kunjung dikerjakan, maka Pemko Pekanbaru yang akan mengerjakannya walaupun itu bukan kewenangan, tapi karena emergency,” sebutnya. Selain itu, masih di Jalan Sudirman tepatnya di persimpangan Jalan Hang 

 REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Tuah juga terjadi banjir yang cukup tinggi. Padahal di sana sudah ada parit yang langsung menebus ke Sungai Siak. Setelah dicek, ternyata parit yang ada tersumbat oleh sampah. “Petugas dari Pemko Pekanbaru itu terbatas, jika tidak dibantu peran serta masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan lingkungan tentu akan sulit. Terkait persoalan banjir ini juga sudah saya instruksikan kepala Dinas PUPR untuk segera mengkajinya,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pekanbaru Indra Pomi mengatakan, upaya yang dilakukan pihaknya yakni untuk jangka pendek akan melakukan pembersihan terhadap drainase-drainase yang dipenuhi sedimen dan sampah sampai daya dukung drainase makin tinggi. “Kemudian juga melakukan pemeliharaan dan pembersihan terhadap gorong-gorong yang tersumbat oleh sedimen maupun sampah. Melakukan pemeliharaan terhadap anak-anak sungai dengan manual maupun alat berat agar debit air lancar sampai ke sungai. Prioritas utama adalah di titik rawan genangan,” sebutnya. Sedangkan untuk solusi jangka panjang, lanjut Indra, pihaknya akan menata ulang drainase, box culvert dan sarana lainnya agar dapat menampung debit air. Karena sebagian besar drainase tidak lagi mampu menampung curahan air hujan. Kemudian juga semakin berkurangnya daerah resapan akibat alih fungsi lahan menjadi permukiman masyarakat. “Harapan kami kepada masyarakat, mari kita bersama-sama meningkatkan kepedulian dan bergotong royong untuk memelihara lingkungan dan membersihkan selokan. Tidak menutup drainase dengan beton di depan ruko, rumah atau lainnya karena menyulitkan petugas kami untuk melakukan pembersihan dan menguras sedimen,” harapnya. Sebagai salah satu lokasi yang terdampak banjir, Camat Tampan, Nurhasminsyah SSTP MSi mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan

sejumlah instansi seperti Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Dinas Sosial (Dissos), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru. Koordinasi ini dilakukan untuk mengantisipasi genangan air di wilayahnya yang sering terjadi. “Dengan Dinas LHK kita koordinasi perihal sampah pascagenangan air yang mulai surut akibat hujan yang mengguyur tentunya sampah menjadi keluhan warga,” katanya. Ia juga sudah menyampaikan titik rawan banjir kepada BPBD dan PUPR agar cepat tanggap untuk pembenahan drainase. “Kita juga sudah minta PUPR untuk menurunkan alat berat,” sebutnya. Selain itu, ia juga mengajak seluruh masyarakat Tampan bersama-sama melakukan gotong royong, menjaga drainase lingkungan, dan juga membuang sampah pada tempatnya. “Lingkungan bersih tanggung jawab kita bersama. Kalau lingkungan sudah bersih tentu kita akan lebih nyaman dan banjir bisa diantisipasi,” ujarnya. Master Plan Drainase Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman memastikan master plan drainase untuk Kota Pekanbaru sudah selesai. Tinggal lagi bagaimana master plan yang telah dibuat saat Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT itu dieksekusi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Jika itu berjalan, maka ia memastikan banjir di Kota Pekanbaru akan berkurang. Bahkan bisa diperkirakan sama sekali tidak ada banjir. “Sekarang kan masalahnya kapan akan dieksekusi? Kami sempat bahas itu kemarin. Tapi tentu tergantung prioritas dari pemprov,” ucap Noviwaldy kepada Riau Pos, Kamis (15/11). Saat ditanya apakah master plan drainase masuk ke dalam anggaran di APBD 2019, Noviwaldy masih ragu menjawab hal itu. Karena menurut dia, sampai saat ini masalah pembahasan belanja pada APBD sama sekali belum duduk dengan TAPD. Kemungkinan, bila pemerintahan yang baru yakni Syamsuar-Edy bisa

untuk mengakomodir. “Kalau sekarang saya masih pesimis. Meski kami terus berupaya mendorong agar ini jadi. Karena kita lihat selama ini banjir di ibukota provinsi semakin hari semakin mengkhawatirkan. Mudah-mudahan saat Pak Syamsuar nanti bisa terakomodir dan dieksekusi,” harapnya. Politikus Partai Demokrat itu menambahkan, bila pada APBD 2020 master plan drainase bisa dikerjakan maka kemungkinan pada 2025 Pekanbaru sudah bebas banjir. “Memang perlu waktu, tenaga, pikiran dan uang yang cukup banyak. Tapi saya enggak masalah bila harus keluar uang banyak. Yang penting peruntukannya jelas untuk masyarakat,” tegasnya. Ia memberikan gambaran pada awal 2019 mendatang Pemko dan Pemprov mulai membahas master plan tersebut. Kemudian dirampungkan dengan membuat detail master plan. Selanjutnya kedua belah pihak sudah mulai melakukan eksekusi. Menurut dia, dalam biaya pembangunan tidak tertutup kemungkinan bisa diminta ke APBN. “Anggarannya itu diperkirakan mencapai Rp1 triliun. Enggak ada masalah yang penting tidak ada lagi banjir. Kita juga bisa meminta bantuan APBN. Dengan catatan, setiap pembahasan nanti harus ada menghasilkan detail yang jelas. Karena tidak akan mungkin pusat mau mengeluarkan uang tanpa kejelasan,” tegasnya. Siapkan Empat Danau Resapan Banjir yang menggenangi Pekanbaru, bukanlah hal baru. Sudah bisa dikatakan bencana rutin. Hampir setiap tahun banjir melanda. Ketika musim hujan, jalan-jalanan kota, rumah-rumah penduduk, terendam air. Pengamat lingkungan dari Universitas Riau Tengku Ariful Amri menyebut, tidak hanya banjir yang menjadi persoalan tahunan di Pekanbaru, tapi juga kekeringan. Di musim kemarau, masyarakat sulit mendapatkan air. Sumur warga kering. Lalu ketika musim hujan katanya, banjir merendam.

“Banjir dan kekeringan yang melanda Pekanbaru ini, sudah berlangsung sejak 2002. Artinya, selama 16 tahun berturut-turut,” kata Tengku Ariful kepada Riau Pos, Kamis (15/11). Persoalan yang sudah belasan tahun belum teratasi ini, disebabkan pemikiran dan tingkah laku yang mengabaikan lingkungan. “Kita selalu mengabaikan perbaikan lingkungan. Ini terjadi karena pembangunan tidak diawali dengan perencanaan yang baik,” ujarnya. Perencanaan yang matang, kata dia, bisa dilakukan dengan pemetaan. Baik itu pemetaan dari aspek hidrologi maupun vegetasi. “Hidrologi dan vegetasi menjadi kata kunci untuk pembenahan kondisi sekarang ini,” jelasnya. Dalam hal ini, neraca air harus dievaluasi. Sebab, kata dia, daratan Pekanbaru berbentuk kuali. Maka harus dibentuk aliran air yang melingkar. Harus dihitung juga debit air yang datang, dan mendistribusikannya ke kanal. Menurutnya, sudah sepantasnya Pemko Pekanbaru menyiapkan empat danau resapan air di Pekanbaru. Danau resapan ini akan mengendalikan air ketika musim hujan dan kemarau. Danau resapan air ini, dibangun di empat sisi Pekanbaru. Timur, barat, utara dan selatan. “Pertama di kawasan timur, untuk mendistribusikan air ke Sungai Sail,” katanya. Saat ini, kata dia, keberadaan hutan kota di Jalan Diponegoro, sangat membantu dalam antisipasi banjir. Kemudian dari Sungai Sail lanjutnya, air didistribusikan ke Sungai Siak. Namun ironisnya, Sungai Siak harus menjadi parit. Karena penuh dengan lumpur. Pendangkalan luar biasa terjadi di sungai ini. Kemudian di sebelah barat Pekanbaru, juga harus disiapkan danau resapan air. “Sebelah barat, sekitar Tobek Godang. Itu juga menjadi langganan banjir. Siapkan lahan, misalnya kawasan Jalan SM Amin. Harusnya dibebaskan oleh Pemko dan dijadikan kanal,” katanya. Di Rumbai Pesisir menurutnya juga rawan banjir. Kontur daratannya sangat

curam. Sehingga di kawasan ini juga diperlukan kolam raksasa. Namun, pembebasan lahan untuk danau resapan air ini, memerlukan dana yang cukup besar. “Tingkat hunian penduduk juga tinggi. Gedung juga bertumbuhan. Maka dari itu, sekarang harus disiapkan lahannya,” ujarnya. Sehingga katanya, ada tiga persoalan yang harus diperhatikan. Pertama adalah pemetaan. Kedua, memperbaiki saluran air yang terintegrasi, sehingga tidak menimbulkan penggalian dan penimbunan yang berulang-ulang. “Harusnya pemko sudah memulai membuat pola pembuatan terowongan untuk pemasangan kabel, pipa PDAM, pipa gas. Ini tidak pernah disiapkan. Ketika ada penggalian untuk ini, terjadi pendangkalan parit,” sebutnya. Ketiga, kurangnya sosialisasi ke berbagai pihak tentang kawasan serapan. “Kita harus menyiapkan sumur serapan. Ketika panas, bisa mengisi sumur penduduk,” ujar dia. Dia mencontohkan di kawasan Menteng Jakarta. Pembangunan di daerah itu direncakan dengan matang oleh Pemerintah Belanda, untuk membentuk Kota Batavia. “Ini bukti penelitiannya matang. Sampai sekarang, tak pernah kawasan ini terendam banjir,” ujarnya. Kemudian, pemerintah juga harus menyiapkan taman yang ditumbuhi pohon besar. Bukan taman bunga. “Taman yang dibuat adalah taman bunga. Harusnya pohon-pohon besar yang bisa menyerap air. Kerapatannya pun harus diatur,” katanya. Hutan kota yang ada kata Tengku, juga harus dirawat dengan baik. Hutan kota ini sangat membantu dalam persoalan banjir, dan kekeringan. Tak hanya itu, hutan kota juga mampu meredam suhu panas. “Hutan koran di Arya Duta, tidak pernah menimbulkan masalah. Walaupun sedang kemarau, daerah tersebut selalu dialiri air. Perbedaan suhu di kawasan itu, 4 derajat celsius dengan kawasan lainnya di Pekanbaru,” katanya. (sol/nda/dal/ted)  TATA LETAK: MEGA


Riau Pos

POLITIKA JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

l

l

l

HALAMAN 12

Ketum Bro Sandi: Di Masa Depan, Air Akan Lebih Berharga dari Emas JAKARTA (RP) - Ketua Umum Bro Sandi, M Rezza Shidqi mengatakan, di masa depan air akan jauh lebih berharga dari pada emas. Maka dari itu, sudah seharusnya negara mengatur dan memanfaatkan sumber daya air sebaik mungkin demi kesejahteraan rakyat. Bro Sandi merupakan salah satu kelompok relawan yang mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno. Kelompok tersebut dideklarasikan secara resmi di Jakarta pada 7 September 2018. Sebagai bentuk peran aktif mengantarkan Prabowo-Sandi menjadi pemenang di Pilpres 2019 untuk Indonesia yang lebih baik, Bro Sandi tengah serius melakukan pengkajian pada empat aspek mendasar. Yaitu soal lingkungan hidup, ketahanan pangan, industri kreatif dan optimalisasi teknologi. Menurut M Rezza Shidqi, ketahanan pangan yang dimaksud termasuk sumber daya air. Ia berkeyakinan jika air merupakan sumber daya yang sangat dibutuhkan Bangsa Indonesia. Baik sebagai syarat utama berlangsungnya kehidupan maupun untuk memutar roda perekonomian. Kemudian melalui Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air, negara menjamin segenap bangsa untuk bisa menggunakan air. Meski demikian, kebutuhan air di Nusantara belum sepenuhnya terpenuhi. Bahkan pada 2006, Direktorat Pengairan dan Irigasi Bappenas memperkirakan jika deisit air di Indonesia akan meningkat pada 2020 seiring pertumbuhan jumlah penduduk dan aktivitas perekonomian yang signiikan. Menanggapi hal itu, pria yang akrab disapa Rezza juga meyakini betapa berharganya air. Melalui Bro Sandi, ia percaya Prabowo - Sandi mampu meminimalisir atau bahkan menuntaskan masalah sumber daya air di Bumi Pertiwi. “Di masa depan, yang menjadi rebutan bukan emas. Tapi air dan pangan. Indonesia menjadi salah satu negara yang pernah mengalami kejayaan soal pangan. Kita pernah tukar gula dengan pesawat,” kata Rezza di Jakarta pada 10 November 2018.(rls/aga) JPG

Kubu Jokowi Akui Lakukan Kampanye Negatif JAKARTA (RP) - Penggunaan kata Sontoloyo dan Genderuwo belakangan menjadi sorotan publik. Dua diksi itu diakui bagian dari kampanye negatif selama Pilpres 2019 oleh pihak JokowiMa’ruf Amin. Budiman Sudjatmiko selaku Anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf menyatakan, hal itu tidak memungkiri bahwa kata sontoloyo dan genderuwo bagian dari kampanye negatif. Hal tersebut dianggap sah-sah saja, selama bisa dibuktikan dengan fakta. “Iya itu kampanye negatif dan kampanye negatif itu boleh. Kampanye negatif itu adalah sebuah kampanye menunjukkan kejelekan lawan selama dan sejauh pakai fakta dan itu sah dalam politik,” ujar Budiman di Jalan Jenderal Sudirman Jakarta Pusat, Rabu (14/11). Budiman memastikan bisa membuktikan bahwa kubu Prabowo-Sandi telah melakukan politik yang berdampak pada ketakutan rakyat. Hal itu pula yang tercermin seperti politik genderuwo. “Kami bisa menunjukan bahwa sifat gendruwo adalah menakut-nakuti. Dan kita bisa bongkar mana yang namanya Pak Prabowo dan timnya menakut-menakuti,” jelasnya. Lebih lanjut, politikus PDIP itu beranggapan selama tidak menerapkan kampanye hitam atau black campaign, semuanya diperbolehkan dalam sebuah kampanye. Maka, kata sontoloyo dan genderuwo tidak perlu dipersoalkan. “Yang kita nggak boleh itu adalah black campaign. Black campign itu adalah kampanye berdasarkan menjelekkan lawan dengan itnah dan itu nggak boleh dan kami tidak mau,” tukasnya. (sat/jpg)

PPP Kembali Memanas JAKARTA (RP) - Polemik Partai Persatuan Pembangungan (PPP) kembali memanas. Ini setelah PPP hasil Mukhtamar Jakarta pimpinan Humphrey Djemat tetap ngotot menggelar Mukernas pada Kamis (15/11). Padahal PPP pimpinan Romahurmuziy (Rommy) telah memberi ultimatum akan membawa mereka ke ranah hukum jika tetap menggelar Mukernas. Terkait itu, Wakil Sekretaris Jenderal PPP pimpinan Rommy, Ahmad Baidhowi mengatakan saat ini pihaknya tengah mempersiapkan langkah hukum bagi kubu PPP Humphrey. Rencananya dalam waktu mereka akan melaporkan kegiatan itu ke pihak berwajib. “Melawan pidana kan harus dihukum. Sekarang lagi dilakukan proses pematangan pelaporan oleh LBH DPP PPP. Ya dalam minggu-minggu ini lah dilaporkan,” ujar Baidhowi kepada JawaPos.com, Kamis (15/11). Wakil Sekretaris Jenderal PPP pimpinan Rommy, Ahmad Baidhowi mengatakan saat ini pihaknya tengah mempersiapkan langkah hukum bagi kubu PPP Humphrey. Dalam tuntutannya, Baidhowi menyebut bahwa PPP Humphrey bisa dituntut pasal berlapis. Mulai dari pencatutan nama, hingga perbuatan tidak menyenangkan. “Banyak (deliknya, red) pencatutan nama, penggunaan simbol secara ilegal, pencemaran nama baik, perbuatan tidak menyenangkan. Kubu PPP yang resmi kan yang dipimpin Gus Rommy sudah didaftarkan,” jelasnya. Menanggapi rencana tersebut, Humphrey mengaku tetap berpandangan positif. Dia tidak mau berlebihan merespons reaksi pihak Rommy.(sat/jpg)

ARAHAN: Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati saat memberikan arahan di sekolah calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI Gelombang III atau yang terakhir menjelang Pemilu 2019 di Kantor DPP Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (15/11/2018).

Megawati Ingin Diganti Laporan JPG, Jakarta KETUA Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memiliki keinginan besar untuk pensiun di partai yang ia besarkan. Mega merasa, di umurnya yang menginjak 71 tahun, perlu regenerasi di tingkat pimpinan partai berlambang banteng moncong putih itu. “Saya sudah sekian lama berharap diganti, karena umur saya yang sudah plus 17 (71 tahun),” ujar Megawati dalam pembekalan caleg di DPP PDIP, Jakarta, Kamis (15/11). Di sisi lain, Megawati tak menyangka, di usia senjanya, ia masih dipercaya memegang jabatan di pemerintahan Joko Widodo (Joko-

wi). Sebagaimana diketahui, putri sang proklamator itu menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Sekolah caleg dibuka langsung oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan sekaligus menutup sekolah kader fungsional. (Issak Ramadhani/JawaPos.com) “Padahal umur saja sudah 71 tapi malah ditambahi tugas ideologi Pancasila,” katanya. Presiden ke-5 Indonesia ini pun berseloroh dirinya adalah tokoh yang paling lama menjabat sebagai ketua umum partai politik di Indonesia. Ketua umum di partaipartai lain selalu berganti. “Memang kalau dilihat perjalanan politik sudah cukup lama.

Saya ketum parpol paling senior karena sekian lama belum digantiganti. Padahal sudah berharap diganti,” ungkapnya. Selain itu Megawati juga menyoroti kurangnya perempuan di kancah perpolitikan di Indonesia. Sehingga Megawati merasa kesepian karena sangat kurangnya perempuan yang ingin berpolitik. “Jadi, saya makin hari makin kesal pada diri saya sendiri. Mengapa mereka tidak mau menjadi tokoh politik seperti saya,” ujarnya. Sekadar informasi, dalam Kongres Luar Biasa PDI yang diselenggarakan di Surabaya 1993, Megawati terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PDI. Namun, pemerintah tidak puas dengan terpilihnya Mega sebagai

Ketua Umum PDI. Mega pun didongkel dalam Kongres PDI di Medan pada tahun 1996, yang memilih Soerjadi sebagai Ketua Umum PDI. Mega tidak menerima pendongkelan dirinya dan tidak mengakui Kongres Medan. Ia masih merasa sebagai Ketua Umum PDI yang sah. Bahkan Mega makin mantap mengibarkan perlawanan. Ia memilih jalur hukum, walaupun kemudian kandas di pengadilan. Mega tetap tidak berhenti. Tak pelak, PDI pun terpisah menjadi PDI di bawah Soerjadi dan PDI pimpinan Mega. Pemerintah mengakui Soerjadi sebagai Ketua Umum PDI yang sah. Namun, massa PDI lebih berpihak pada Mega.(gwn/jpg)

Bawaslu Ancam Diskualiikasi Parpol PEKANBARU (RP) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau ancam mendiskualifikasi partai politik bila tidak melaporkan dana kampanye. Pasalnya, pelaporan tersebut dinilai amat penting. Demi tegaknya transparansi dan pemilu jujur. Hal itu ditegaskan langsung oleh Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan saat pelaksanaan sosialisasi pengawasan Pemilu di Hotel Grand Suka, Kota Pekanbaru, Kamis (15/11). Menurut Rusidi, pelaporan dana kampanye amatlah penting. Maka dari itu pihaknya akan terus melakukan pengawasan khusu pelaporan dana kampanye tersebut. “Kan pelaporan diserahkan ke KPU. Tentu kami punya tugas pengawasan disini. Maka kami minta parpol tidak main-main dalam pelaporan,” pintanya. Lebih jauh disampaikan dia, pelaporan dana kampanye dilaksanakan oleh partai politik. Secara keseluruhan merekap setiap pe-

RUSIDI RUSDAN

masukan dan pengeluaran dari partai selama kampanye. “Termasuk juga kampanye caleg. Itu mereka laporkan secara menyeluruh. Nanti diserahkan ke KPU. Ada tahapannya. Tahapan pelaporan itu yang harus dituntaskan,” ucap dia. Selain masalah dana kampanye, Rusidi juga mengingatkan seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengawasan pemilu. Teru-

tama mengawasi 3 hal utama yang paling menjadi atensi Bawaslu, yakni politik uang, netralitas ASN dan ujaran kebencian. “Kami minta partisipasi masyarakat dan juga para wartawan yang menemukan pelanggaran 3 poin di atas agar segera melapor ke Bawaslu,” ajaknya. Dirinya merincikan bahwa politik uang bisa berbentuk pemberian barang atau sembako yang bernilai. Kasus serupa itu sudah beberapa kali ditangani Bawaslu dan selalu dijerat dengan hukuman maksimal. “Terbaru ada kasus pemberian sembako oleh oknum anggota DPRD. Ini sedang kami selidiki apakah masuk ke dalam unsur pidana,” ucapnya. Selain itu masalah netralitas ASN juga tidak kalah penting. Karena sebagai aparatur negara, ASN dalam berbagai aturan tidak boleh menyatakan memihak atau mendukung siapapun. Karena dikhawatirkan bisa merusak nilai-

nilai demokrasi yang tertanam dalam pemilu. Terakhir adalah masalah ujaran kebencian. Khusus masalah ini, Rusidi menyebut dampak dari ujaran kebencian sangatlah luas. Karena bisa memecah belah masyarakat. Bahkan efek lainnya akibat ujaran kebencian bisa memicu bentrok antar pendukung. Untuk itu Rusidi meminta agar seluruh masyarakat untuk saling menjaga persatuan. Jangan hanya karena berbeda pilihan, kemudian dibumbui dengan informasi berbau ujaran kebencian menjadi pecah. “Ini yang paling penting untuk dipahami masyarakat. Perbedaan pilihan bukan sebuah masalah. Apalagi ada berita-berita bermuatan ujaran kebencian dan sara. Jangan sampai ditelan mentahmentah. Analisa, kemudian putuskan nanti pada saat pemilihan. Bukan dengan memancing atau membuat keributan,” pesan Rusidi.(nda)

  REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

 TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos

JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

HALAMAN 13

BRAZIL

neymar

Performa Bertolak Belakang LONDON (RP) - Brazil akan beruji coba melawan Uruguay, Sabtu (17/11). Partai international friendly antara dua tim Amerika Latin ini akan digelar di London, Inggris, tepatnya di Emirates Stadium milik klub Arsenal. Performa kedua tim pasca-Piala Dunia 2018 benar-benar bertolak belakang. Dalam empat uji coba yang sudah mereka mainkan, Brazil selalu menang tanpa kebobolan. Terakhir, Selecao menang 1-0 atas Argentina. Sementara itu, Uruguay selalu kalah dalam dua uji coba tera-

Laporan JPG, Rotterdam BIG match antara Belanda melawan Prancis di Grup 1 Liga Negara Eropa A akan diselenggarakan pada Sabtu (17/11) pukul 02.45 WIB di Stadion Feyenoord Rotterdam. Anak asuh Ronald Koeman akan memanfaatkan posisi sebagai tuan rumah untuk meraih tiga poin atas juara Piala Dunia 2018 itu. Belanda harus mampu meraih poin penuh agar tidak terdegradasi ke Liga Negara Eropa B. Pasalnya, saat ini posisi mereka ada di urutan kedua klasemen Grup 1 dengan tiga poin. Masih ada Jerman di peringkat ketiga dengan satu angka. Namun, Die Mannschaft yang sudah bermain tiga kali, akan menjamu Belanda. Kondisi Belanda yang mesti menang itu bakal berhadapan dengan fakta Perancis membawa para

pemain andalan mereka, semacam Hugo Lloris, N’Golo KantĂŠ, Kylian MbappĂŠ, dan Antoine Griezmann. Belanda sang juara Piala Eropa 1988, dalam pertandingan terakhir mereka di Liga Negara Eropa, menang telak 3-0 atas Jerman (14/10). Gol-gol dari Virgil van Dijk, Memphis Depay, dan Georginio Wijnaldum mampu memaksa anak asuh Joachim LĂśw pulang dengan tangan hampa. “Kami memiliki rasa hormat terhadap Jerman yang merupakan tim dengan kualitas yang sangat tinggi, tetapi kami telah bekerja dengan sangat keras untuk mempertahankan tekanan dan akhirnya mampu mengalahkan mereka,â€? ujar salah satu pencetak gol kala itu, van Dijk dikutip laman resmi KNVB. Koeman diprediksi akan tetap mempertahankan Ryan Babel, Memphis Depay, dan Steven Bergwijn di lini depan mengingat permainan

Brazil, ada Richarlison, Gabriel Jesus, Roberto Firmino, Douglas Costa dan sang kapten Neymar. Dari kubu Uruguay, pelatih Oscar Tabarez memanggil pemain-pemain terbaiknya. Salah satunya adalah gelandang Arsenal, Lucas Torreira. Dua bek muda juga untuk pertama kalinya dipanggil ke tim senior. Mereka adalah Erick Cabaco (Levante) dan

Mathias Suarez (Defensor Sporting). Untuk lini depan, Tabarez tentu saja akan tetap mengandalkan dua predatornya yang paling ganas, Edinson Cavani dari PSG dan Luis Suarez dari Barcelona. (jpg)

Â? Â?

Â?

ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA

‚ ƒ † Â? Â? Â? Â… ƒ ­ Â?

Â

Â?

� � ‡

khirnya di tanah Asia. Mereka ditekuk Korea Selatan 1-2, lalu takluk 3-4 melawan Jepang. Untuk jeda internasional kali ini, pelatih Tite terpaksa mencoret Marcelo, Philippe Coutinho dan Casemiro dari skuat Brazil akibat cedera yang mereka alami di klubnya. Sebagai gantinya, Tite memanggil Alex Sandro, Renato Augusto dan Rainha. Di lini serang, yang merupakan salah satu inti kekuatan

mereka yang sangat impresif kala menghadapi Der Panzer. Tim tamu datang tanpa diperkuat Alexandre Lacazette, Paul Pogba, Anthony Martial, dan Benjamin Mendy. Nama-nama tersebut absen karena cedera. Raphael Varane yang telah melewatkan empat pertandingan terakhir dengan Real Madrid, juga tidak masuk dalam susunan pemain Perancis. Di lini depan, Perancis bisa mengandalkan Antoine Griezmann yang sudah mencetak 2 gol di Liga Negara Eropa, dan Kylian Mbappe yang baru mengemas satu gol. Penyerang Chelsea, Olivier Giroud yang berfungsi sebagai pemantul bola untuk para gelandang serang, juga penting dimasukkan demi membantu Les Bleus menghadapi Belanda di laga ini.(eca)

Â? „ ­ €

URUGUAY

Â? Â? Â Â

Â? Â Â? Â? Â?

Â?

ď Ž TATA LETAK: FEBRI JAMIL


TOTAL SPORT

14

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

KONI Rohil Diminta Gelar Muskorkab

INTERNET

Jojo Tumbangkan Ginting Laporan JPG, Hongkong JONATAN Christie berhasil menyamakan rekor head to head-nya melawan Anthony Sinisuka Ginting. Jojo sukses menumbangkan rekan sepelatnasnya itu di babak kedua Hongkong Terbuka 2018, Kamis (15/11). Melawan Ginting untuk yang keempat kalinya, Jojo tidak mau lengah seperti dua pertemuan sebelumnya saat dipecundangi Ginting di Korea Selatan Terbuka 2017 dan Fuzhou Terbuka 2018. Jawara Asian Games 2018 berhasil memenangi pertandingan dua game langsung. Memenangi gim pertama dengan skor 21-15, Jojo hampir saja kehilangan game kedua setelah sempat tertinggal cukup jauh oleh Ginting

5-14. Namun, perlahan tapi pasti, Jojo terus mengejar hingga berhasil menyamakan kedudukan 18-18. Jojo hampir kembali harus memainkan game ketiga saat Ginting mencapai game point 19-20. Namun, Jojo terus memberikan perlawanan hingga terjadi setting hingga empat kali. Ginting akhirnya harus merelakan kemenangan Jojo. Pertandingan game kedua ditutup dengan skor 2523. Kemenangan ini membuat rekor pertemuan keduanya menjadi 2-2. Jojo pun berhak maju ke babak delapan besar dan akan bersua wakil Jepang Kento Momota. Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu memastikan diri melaju ke perempatinal usai mengalahkan wakil Korea

Selatan (Korsel), Kim Hye Rin/Baek Ha Na dengan skor 21-15 dan 21-18. Meski secara ranking dunia Greysia/Apriyani lebih unggul, tetapi keduanya mengaku tidak meremehkan lawannya yang saat ini menempati posisi 183 dunia itu. Terbukti mereka memiliki kemauan untuk bermain ngotot dengan langsung tampil ‘panas’ sejak awal laga. “Kami maunya masuk lapangan bisa langsung in. Karena kondisi lapangan di turnamen ini memaksa kami untuk tidak boleh kehilangan fokus dan harus langsung in ke permainan,” ungkap Greysia, mengutip dari laman resmi PBSI, Kamis (15/11). Bagi Greysia/Apriyani menghadapi lawan asal Korsel tentu sedikit memberi rasa was-was tersendiri.

Pasalnya pada pekan lalu di Cina Open 2018 Super 750, pasangan beda usia itu gagal melanjutkan tren positif dengan lolos ke semiinal enam kali secara berturut-turut. Kegagalan itu diraih kala keduanya tumbang dari pasangan Korsel, Lee So Hee/Shin Seung Chan yang akhirnya keluar menjadi juara pada turnamen tersebut. Namun begitu, Greysia/Apriyani menilai permainan Kim/Baek belum sematang Lee/ Shin. “Pasangan Korea memang tipe mainnya sama, Kim lebih senior, tapi Baek yang lebih junior juga bagus, dia bisa mengimbangi. Memang kalau mau dibandingkan, Lee (So Hee)/ Shin (Seung Chan), mereka lebih senior dan lebih matang dari Kim/ Baek,” kata Greysia.(eca)

Potensi Turunkan Pelapis Tapir Emas Tahun Ini

JAKARTA (RP) - Indonesia cukup sukses di Asian Games 2018. Bertengger di peringkat keempat dengan koleksi 31 emas, 24 perak dan 43 perunggu merupakan prestasi terbaik kontingen Merah Putih sepanjang sejarah. Namun, problem berikutnya yakni pembuktian di SEA Games 2018, multieven olahraga selevel Asia Tenggara. Dalam hal ini, pemerintah punya kebijakan baru yang cukup berani. Yakni, rencana untuk menurunkan pelatnas pelapis, alias second layer untuk tampil di SEA Games 2018 di Filipina. Bahkan rencana itu kini sudah menunggu ketok palu via Peraturan Menpora. “Paling lambat Desember sudah keluar,” ucap Sesemenpora, Gatot S. Dewa Broto di kawasan GBK, Kamis (15/11). Keputusan tersebut sejatinya cukup berani dijalankan Kemenpora. Sebab,

dengan kekuatan utama saja, kontingen Indonesia terseok-seok kala tampil di SEA Games di Kuala Lumpur tahun lalu. Saat itu Indonesia tercecer di peringkat kelima, di bawah Malaysia, hailand, Vietnam dan Singapura. Gatot menyebutkan, regulasi tersebut akan berlaku di semua cabang olahraga yang akan tampil ke Filipina. “Idealnya demikian (diterapkan, red) di semua cabor. Tetapi kami akan memilih opsi terbaik,” sebutnya. Sa l a h s at u n ya ya k n i mengkombinasikan antara pelatnas utama dan pelapis. Sebab, terlalu riskan memang bila menurunkan pelatnas pelapis, khususnya di nomor-nomor Olimpiade. Kebijakan itu merujuk pada pembagian kesempatan tampil bagi atlet pelatnas. Sebab, atlet pelatnas utama sudah disiapkan tembus di kualiikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Sebagai gambaran, PP PBSI, induk bulu tangkis Indonesia memilih untuk menurunkan kombinasi pemain di SEA Games. Di ganda campuran misalnya, mereka akan menguji pasangan penerus Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di multieven olahraga Asia Tenggara tersebut, sebelum bertarung di Olimpiade. Tantangan juga disampaikan juara dunia angkat besi kelas 61 kg, Eko Yuli Irawan. Dia cukup geram dengan rencana pemerintah tersebut. “Kami juga butuh kompetisi, SEA Games salah satu untuk memacu kami,” ujarnya. Terkait atlet pelapis, Eko menyebutkan seharusnya pemerintah memberikan wadah tersendiri bagi mereka. Namun, untuk turun di SEA Games sebaiknya memang mereka butuh skuad terbaik untuk bisa mencapai prestasi maksimal.(nap/jpg)

MILAN (RP) Performa memorable Gonzalo Higuain ketika AC Milan dikalahkan Juventus 0-2 membuatnya mendapat penghargaan. Ya, striker berjuluk Pipita itu ditahbiskan sebagai Tapiro d’Oro alias Tapir Emas tahun ini. Penghargaan tersebut merupakan sindiran dari media Ita- GONZALO HIGUAIN lia Striscia La Notizia mengenai performa buruk tiap pemain di lapangan. Untuk Pipita, gagal mengeksekusi penalti dan mendapat kartu merah dari wasit Paolo Mazzoleni melawan mantan klub sudah cukup baginya memenangi penghargaan tersebut. Di luar dugaan, eks striker Real Madrid dan Napoli tersebut menyikapinya dengan kalem. Menurut pemain 31 tahun tersebut, justru Tapiro d’Oro adalah pertanda bahwa kebangkitannya sudah dekat. Keyakinan Higuain berdasarkan penghargaan serupa yang didapatnya tahun lalu. Kala itu, Higuain mendapat gelar serupa ketika tampil buruk melawan Lazio di giornata kedelapan (14/10/2017). Setelah itu, di enam giornata berikutnya, Pipita malah sukses mencetak 6 gol. “Semoga ini (Tapiro d’Oro, red) pertanda baik. Saya sangat senang dan menerima perlakuan hangat dari Milanisti (meski buruk melawan Juve, red), klub, dan rekan tim saya,’’ ucap Higuain seperti dilansir Football Italia.(io/jpg)

PEKANBARU (RP) - Kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten Rokan Hilir (Rohil) saat ini diminta untuk segera menggelar musyawarah olahraga kabupaten (Musorkab). Hal ini karena di akhir tahun periode kepengurusannya resmi berakhir. Musorkab Rohil diminta untuk bisa digelar sebelum Desember 2018. Pada bulan itu masa tugas pengurus KONI Rohil 2014-2018 berakhir. Hingga pada masa itu Musorkab belum terlaksana, KONI Riau akan mengambil langkah. Demikian dikatakan Sekretaris Umum (Sekum) KONI Riau Deni Hermanto kepada wartawan, Kamis (15/11) kemarin.’’Jika sampai Desem-

Rio dan Gusti Terancam Batal ke Osaka JAKARTA (RP) - Timnas balap sepeda disiplin BMX sedang berjuang mengumpulkan poin untuk lolos ke Olimpiade 2020 di Tokyo. Namun, di tengah upaya keras itu, mereka terancam tidak bisa mengikuti turnamen terakhir di Asia. Yakni Osaka BMX International C1 di Oizumi Park, Sakai, Jepang, akhir pekan depan (25/11). Penyebabnya, dua rider Indonesia, Rio Akbar dan I Gusti Bagus Saputra masih cedera. Rio mengalami nyeri di rusuk kiri, sedangkan Bagus dalam pemulihan cedera hamstring. Cedera tersebut mereka dapatkan saat tampil di hailand Open dua pekan lalu (3-4/11) lalu. ‘’Daripada tidak maksimal, opsinya memang absen dulu,’’ terang Budi Saputra, manajer balap sepeda pelatnas. Keputusan itu belum inal. Budi akan berdiskusi dengan tim pelatih dulu untuk memutuskan ikut atau

tidak. Saat ini, pelatnas BMX masih diliburkan. Padahal nomor lomba lain sudah menjalankan pelatnas di Jakarta. Khususnya nomor track. Rio yang juga masuk skuad track juga sudah bergabung latihan bersama pembalap lain di Velodrome Rawamangun. Berbeda dengan karakter BMX yang banyak benturan, nomor track cenderung lebih aman buat Rio. ‘’Hanya mengandalkan core otot kalau di velodrome,’’ jelas Rio. Kini, Rio diproyeksikan untuk tampil di Track Asian Championships, di Jakarta, Januari tahun depan. Dia bakal turun di nomor team sprint bersama Puguh Ahmadi dan Terry Yudha. Rider asal Jawa Barat itu mengaku pasrah apa pun keputusan PB ISSI soal Osaka BMX International. ‘’Kalau melihat kondisi saya, mungkin lebih baik tidak berangkat,’’ ujarnya.(nap/na/jpg)

INTERNET

MAROUANE FELLAINI

Usia Baru Rambut Baru MANCHESTER (RP) - Tahun 2018 masih berusia sekitar sebulan lagi. Namun, gelandang Manchester United Marouane Fellaini sudah membuat resolusi. Bukan mengenai karirnya, melainkan dari sisi penampilan. Melalui akun Instagram-nya kemarin, pemain timnas Belgia itu mencukur rambut afro yang selama ini menjadi trade marknya. Gelandang 31 tahun tersebut tampak rapi dan klimis dengan rambut cepak. Warna rambutnya juga kembali hitam. Bukan kecoklatan seperti biasa. Fellaini mencukurnya di barber shop langganan yang ada di Brussels, Belgia, Mitchell’s. Tetapi, gaya baru eks ge-

 REDAKTUR: ELVY CHANDRA

ber 2018 tidak dilaksanakan (Musorkab-red), KONI Riau akan menunjukan careteker,’’ kata dia. Penunjukan careteker dapat dilakukan sambungnya karena KONI Riau sendiri sudah memberikan perpanjangan pada pengurus saat ini. ’’KONI Riau sudah memberikan perpanjangan dua kali. Yakni Juli yang pertama dan yang kedua berakhir Desember nanti,’’ imbuhnya. Karena itu, jika hingga Desember nanti Mukorkab Rohil belum digelar, KONI Riau akan mengambil alih. ’’Ya, jika sampai Desember belum digelar maka kepengurusan KONI Rohil akan diambil alih KONI Riau,’’ katanya.(ali)

landang Everton bukan ditujukan untuk menyongsong 2019. Melainkan menyambut pergantian usianya ke-32 yang jatuh pada 22 November mendatang. ‘’Tahun baru penampilan baru #birthday @mitchells_coifure,’’ bunyi caption yang diketik Fellaini. Beragam respons dari sesama pesepakbola hadir melihat penampilan anyar Fellaini. Ada pro dan kontra. Rekannya di Belgia, Moussa Dembele setuju dengan rambut baru Fellaini dengan memberi emoji jempol di kolom komentar. Namun, Steven Pienaar kebalikannya. Rekan setimi Fellaini kala berkostum he Tofees Steven Pienaar justru menyertakan emoji menangis. (io/jpg)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

MEMBANGUN BERSAMA MASYARAKAT

MTQ Ajang Tingkatkan Kesadaran Beragama PELAKSANAAN Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) diharapkan menjadi ajang untuk meningkatkan kesadaran beragama, lewat penghayatan dan pemahaman yang baik terhadap Alquran. Harapan itu dikemukakan Camat Bangko Julianda SSos, berkaitan dengan adanya penyelenggaraan MTQ di tingkat kepenghuluan di Kecamatan Bangko, belum lama ini. “Dengan pelaksanaan MTQ diharapkan menjadi kesempatan untuk saling memahami tentang nilai dan ajaran yang terkandung di dalam ayat-ayat Alquran,” kata Mantan Camat Sinaboi ini. Salah satu kepenghuluan yakni Kepenghuluan Labuhan Tangga Kecil telah melaksanakan MTQ I tingkat kepenghuluan. Menurut Julianda sudah seharusnya MTQ dijadikan momen seluruh masyarakat kepenghuluan untuk lebih meningkatkan lagi kesadaran masyarakat beragama dalam kehidupan sehari hari dan tetap menjadikan Alquran sebagai patokan utama dalam setiap tindakan dan perbuatan dlm kebidupan bermasyarakat. “Sehingga pelaksanaan MTQ itu bukan sekadar pertandingan kemerduan suara saja, tapi bagaimana kandungan isi Alquran yang dibaca berbanding lurus dengan kehidupan sehari sehari,” katanya. Terpisah, Datuk Penghulu Labuhan Tangga Kecil Eduar Adi mengatakan pemerintah kepenghuluan berupaya meningkatkan bidang keagamaan salah satunya lewat kegiatan MTQ yang baru perdana digelar kemarin. “Ke depannya MTQ di tingkat kepenghuluan ini akan digelar rutin dan lebih ditingkatkan lagi,” katanya.(adv)

15

Disdukcapil Mengajukan Tambahan Tenaga Teknis

T

AK adanya lagi penggunaan tenaga honorer, berdampak pada tingkat pelayanan yang ada. Salah satunya terjadi di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Rokan Hilir (Rohil). “Untuk pelayanan yang berkaitan langsung dengan masyarakat jadi tertunda karena kekurangan tenaga seperti untuk operator yang sebelumnya ada delapan orang kini tinggal tiga orang saja,” kata Kepala Disdukcapil Rohil Basarudin, Kamis (15/11). Ia menyebutkan, contoh untuk pelayanan terkait dengan dokumen Kartu Keluarga (KK) sebelumnya dilibatkan delapan orang. Sehingga mampu menyelesaikan pengurusan sekitar 200 sampai 300 KK dalam sehari, belakangan seiring pengurangan maka maksimal yang dapat diselesaikan hanya 100 saja. “Begitu juga dengan operator cetak

akte kelahiran yang sebelumnya ada enam orang operator sekarang tinggal tiga orang,” katanya. Untuk pengurusan dokumen kependudukan dikatakan Bassarudin, setiap saat terus berlangsung sehingga sangat dibutuhkan tenaga teknis yang sudah berpengalaman di bidangnya. Tenaga yang diperluan yang memiliki keterampilan khusus dan mengetahui teknis sistem data kependudukan bukan sekedar bisa mengoperasikan komputer. Ia menambahkan selama ini pihaknya memiliki tenaga administrasi 62 orang yang merupakan tenaga honorer dan diperkirakan setengahnya merupakan tenaga teknis dan operator dan kini semua sudah dirumahkan. Guna memaksimalkan kembali pelayanan administrasi kependudukan di dinas pihaknya sudah mengajukan permohonan perekrutan 30 orang tenaga teknis ke Pemkab Rohil.(adv)

170 Personel Polisi Dibekali Lat Pra Ops

Untuk Sampel, DLH Ambil 10 Liter Air

UJUNGTANJUNG (RP) - Sebagai persiapan untuk mewujudkan Keamanan Dalam Negeri (Kamdagri) yang kondusif, berkaitan dengan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Polres Rokan Hilir (Rohil) melaksanakan kegiatan Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Mantap Muara Takus 2018 di Ujungtanjung, Tanah Putih, Kamis (15/11). Kegiatan dihadiri Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH melalui Kabag Ops Polres Rohil Kompol Antoni L Gaol SH MH didampingi Kabag Sumda, Kabag Ren serta diikuti personel Polres sebanyak 170 orang. Kegiatan tersebut mengambil tema “Tingkatkan sinergi Polri dengan para stakeholder dalam rangka mewujudkan kamdagri yang konfusif dalam menghadapi Pemilu 2019 yang aman, dfmai dan sejuk di Kabupaten Rohil”. “Dalam kegiatan Lat Pra Ops tersebut dibuka Kapolres yang diwakili Kabag Ops Kompol Antoni L Gaol SH MH, dan didampingi Kabag Sumda dan Kabag Ren yang di ikuti sebanyak 170 personel,” kata Kasubag Humas Polres AKP Juliandi SH. Ia menerangkan adapun tujuan kegiatan dilaksanakan agar seluruh personel yang terlibat nantinya untuk segera melaksanakan tugasnya sesuai bidang tugas dan tanggung jawab masing-masing.(fad)

DINAS Lingkungan Hidup (DLH) Rokan Hilir (Rohil) mengambil sampel air Sungai Rokan yang melalui Kepenghuluan Labuhan Tangga Kecil (LTK), Bangko, Rabu (14/11). Tim turun ke lapangan dipimpin langsung Kepala DLH Rohil Suwandi SSos. Air yang diambil sekitar 10 liter untuk selanjutnya akan diuji laboratorium guna mengetahui kandungan yang ada di dalamnya. “Ya saya sudah turun ke lapangan bersama tim analis labor lingkungan untuk mengambil sampel air Sungai Rokan, tepatnya di daerah Kepenghuluan LTK. Hasil dari pengambilan sampel nantinya akan diuji di laboratorium lingkungan Pekan Baru dan Laboratorium Rohil,” ujar Suwandi, Kamis (15/11). Ia menerangkan perlunya pengujian

dilaksanakan di dua laboratorium terpisah, untuk pembandingan sehingga analisis yang diperoleh semakin lebih teruji. Tak hanya mengambil sampel air, tim juga membawa ikan hasil tangkapan nelayan yang mati diduga karena pengaruh perubahan yang terjadi pada air. Dari keterangan yang disampaikan nelayan, terangnya, dikeluhkan soal adanya dugaan ikan hasil tangkapan terkontaminasi sesuatu. Pasalnya, isik ikan tak seperti biasa selain itu banyak ditemukan ikan yang tewas dan mengapung di permukaan. Untuk hasil pengujian sampel tambahnya diperkirakan baru ada setelah tiga pekan. Jika hasil telah keluar, DLH akan melakukan ekspos dengan mengundang pihak yang berkaitan seperti kepenghuluan dan masyarakat.(adv)

ZULFADHLI/RIAU POS

BERI HORMAT: Bupati Rohil H Suyatno AMp memberikan hormat pada saat berlangsungnya upacara Sumpah Pemuda yang diperingati jajaran pemerintah daerah di Bagansiapi-api, belum lama ini.

Arema Pede Tantang Persela di Surajaya MALANG (RP) - Arema FC akan melakoni laga tandang di pekan ke-31 Liga 1 2018. Pada Jumat (16/11), mereka akan menghadapi Persela Lamongan di Stadion Surajaya. Dalam kunjungannya ini, Arema hanya diperkuat 19 pemain. Rivaldi Bawuo dan Sunarto tidak dibawa karena masih cedera. Sementara Dedik Setiawan

dan Bagas Adi sedang bergabung dengan Timnas Indonesia. “Rivaldi dan Sunarto tidak bisa ikut karena masih dalam pemulihan cedera. Tapi untuk laga lawan Persela, pastinya kami sudah menyiapkan strategi berbeda dari sebelumnya. Akan ada sedikit perubahan di beberapa posisi,” ucap pelatih Arema Milan

Petrovic. Pria kebangsaan Serbia itu yakin laga di markas Persela akan berjalan dengan sulit. Namun ia percaya skuadnya mampu bermain secara kompetitif. “Mereka tim yang kuat, apalagi saat di markasnya. Saya rasa tidak akan mudah mendapat tiga poin di Lamongan. Saya rasa laga ini akan sengit,” ujarnya.(jpg)

INTERNET

LATIHAN: Pemain PSMS saat menjalani sesi latihan di Stadion Teladan, beberapa hari lalu.

Dua Pilar PSMS Belum Fit Laporan JPG., Medan PSMS Medan akan menjamu Madura United (MU) dalam laga lanjutan Liga 1 2018 pada pekan ke-31, Sabtu (17/11) di Stadion Teladan. Optimisme kemenangan diusung tim besutan Peter James Butler, mengingat menuju penghujung musim, PSMS sangat perlu poin untuk bisa bertahan di Liga 1. Saat ini PSMS berada di peringkat 17 dari 18 kontestan dengan 33 poin.

Hanya saja, persiapan PSMS sedikit terganggu dengan belum itnya semua pemain. Setidaknya ada dua pemain, yaitu Felipe Martins dan Shohei Matsunaga yang dalam proses penyembuhan cedera menujuh hari H. “Felipe ada sedikit masalah. Matsunaga belum 100 persen,” ujar Butler. Namun, pelatih asal Inggris tersebut mengakui secara keseluruhan tim dalam kondisi baik. “Kerja sama dalam grup

baik, saya senang dengan semangat dalam tim ini. Semua pemain yakin dan optimis,” ungkapnya. Sementara, stopper PSMS, Reinaldo Lobo sudah kembali berlatih normal dari cedera yang membuat absen lawan Persib Bandung. Juga Gusti Sandria dan Antoni Putro Nugroho yang terkena akumulasi kartu kuning sebelumnya sudah bisa memperkuat Ayam Kinantan-julukan PSMS. (eca)

Madura FC Disuruh Mengalah, Komdis PSSI Siap Selidiki SURABAYA (RP) - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI mengaku sudah menerima laporan dari pihak Madura FC soal adanya trik pengaturan skor. Saat dihubungi JPG, Kamis (15/11) Komdis menyatakan siap menyelidiki hal itu agar sepak bola Indonesia bersih dari segala bentuk kecurangan. Sebelumnya, Manajer Madura FC Januar Herwanto membeberkan ada salah satu oknum yang menghubungi dirinya lewat sambungan telepon.  REDAKTUR: ABU KASIM

Oknum tersebut menawarkan agar Madura FC mengalah dalam salah satu pertandingan. Kondisi itu langsung direspons Komdis PSSI. Mereka siap menyelidiki hal tersebut dan sudah meneruskannya kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB). “Sudah ada laporan makanya harus ditindaklanjuti ke PSSI. Kalau ini diberikan tugasnya ke komdis, kami akan teruskan karena semuanya sudah kami

laporkan,” ungkap anggota Komdis PSSI, Dwi Irianto. Akan tetapi, bukan perkara mudah menindak kasus ini. Sebab, Madura FC sendiri tak memiliki bukti rekaman percakapan dengan si penelepon. “Makanya itu tak ada bukti, harusnya ada rekaman. Tapi kami tak menutup mata, cuma inisialnya kami rahasiakan karena ada asas praduga tak bersalah. Makanya sudah kami laporkan ke PSSI,” sambung dia.(jpg)

INTERNET

MARKAS PERSIJA: Persija kembali menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno sebagai markas pada Liga 1.

Persija Kembali Berkandang di SUGBK JAKARTA (RP) - Persija Jakarta, klub asal ibu kota ini selama ini tak punya kandang resmi yang permanen. Mereka selalu berpindah-pindah stadion selama mengikuti kompetisi. Pada Liga 1 2018 ini, sudah banyak stadion yang menjadi markas Persija. Mulai dari Stadion Utama Gelora Bung Karno, Patriot Bekasi, Sultan Agung Bantul, sampai Wibawa Mukti, Cikarang. Pekan ini, Persija mulai

bisa merasakan kembali ngandang di SUGBK, Senayan, Jakarta, setelah pekan lalu berkandang di Stadion Wibawa Mukti. Pada laga kontra Persela Lamongan, yang merupakan partai tunda pekan ke-26 Liga, Persija bisa menggunakan SUGBK lagi, Selasa (20/11). Kepastian ini dilontarkan oleh Direktur Utama Persija, Gede Widiade. Dia mengaku telah mendapatkan lampu hijau dari PPK-GBK

selaku pengelola stadion. “Insya Allah kami akan bermain di SUGBK. Kami harap he Jakmania tetap menjaga ketertiban baik di dalam mau pun di luar stadion di mana pun kita bermain,” tuturnya. Tim berjuluk Macan Kemayoran itu sejatinya sudah lama tak bermarkas di SUGBK. Terakhir, Persija bermain di sana pada Mei 2018 lalu, sebelum persiapan Asian Games dilakukan. (dkk/jpnn) TATA LETAK: YAYA  TATA  LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-SIAK

16

MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

50 Tim Ikuti Serindit Boat Race Dibuka Tim Bupati Vs Wartawan

HUMAS PEMKAB SIAK

DIRESMIKAN: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menandatangani prasasti saat meresmikan Masjid Al Mujahiddin di Maredan, Kecamatan Tualang, Kamis (15/11/2018).

Bupati Ingatkan Orangtua Ajak Anak ke Masjid KEBERADAAN masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah salat semata, tetapi juga berperan dalam penyebaran syair Islam. Bupati Siak Syamsuar MSi juga mengajak masyarakat Kabupaten Siak agar selalu memakmurkan masjid dengan melaksanakan berbagai kegiatan ibadah, di antaranya Magrib mengaji untuk anak-anak dan menggelar majelis tablig. Harapan ini disampaikan Bupati Siak pada peresmian Masjid Raya Al Mujahiddin Kampung Maredan, Kecamatan Tualang, Kamis (15/11). Pada kesempatan ini, Syamsuar memberikan apresiasi dengan dibangunnya Masjid Raya Al Mujahiddin yang berada di Jalan Lintas Maredan-Siak. Juga diharapkan dapat sebagai tempat persinggahan

untuk menunaikan salat. Peresmian Masjid Raya Al Mujahiddin ditandai dengan ditandatanganinya prasasti oleh Bupati Siak Syamsuar yang merupakan bantuan CSR dari PT Anugerah Tani Makmur (ATM). ‘’Selain masjid sebagai tempat ibadah salat, diharapkan masyarakat dapat menyiarkan agama Islam dengan melaksanakan kegiatan ibadah,” harapnya. Bupati juga mengajak masyarakat Siak agar lebih meningkatkan ibadah agamanya. Dan diharapkan bagi orang tua untuk dapat memperhatikan pendidikan keagamaan bagi anak-anak, apalagi teknologi sekarang seperti smartphone dapat menimbulkan dampak negatif bagi anak.

‘’Kita berharap bagi orang tua untuk mengawasi anak. Berikan anak pendidikan agama,’’ pesannya. Turun hadir pada peresmian Masjid Camat Tualang Zalik Efendi, Direktur Utama PT Anugerah Tani Makmur H Hasanul Arifin Hasibuan, Penghulu Kampung Maredan Sunani, Kepala KUA Kaharuddi Rasul, tokoh masyarakat setempat dan undangan. Sementara manajemen ATM diwakili KTU perusahaan Asura menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Siak Syamsuar yang telah meresmikan Masjid Al Mujahiddin. ‘’Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Siak yang meresmikan Masjid Raya Al Mujahiddin ini,” katanya. (adv)

PANITIA iven Siak International Serindit Boat Race (SISBR) 2018 sudah merampungkan persiapan. Kegiatan akan dibuka secara resmi Kamis (15/11), dan pertandingan lomba dayung akan dimulai pada Jumat (16/11) yang akan diikuti 50 tim. Menariknya, pada iven kedua tahun ini, akan dibuka dengan pertandingan eksebisi antara tim bupati melawan tim wartawan yang sehari-hari bertugas di Siak. Selain merampungkan persiapan melalui koordinasi seluruh panitia dalam rapat akhir persiapan Siak Internasional Serindit Boat Race II tahun 2018, keseluruhan berjalan optimal dan iven sudah siap dilaksanakan. Selain itu, seluruh peserta juga sudah dilakukan tes kesehatan bertempat di lapangan Tengku Maharatu. “Kalau wartawan menang, nanti saya kasih hadiah,” kata Bupati Siak Syamsuar, perihal pertandingan eksebisi yang bakal digelar pada pembukaan perlombaan. Secara keseluruhan, menurut

Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Siak H Jamaluddin yang memimpin rapat persiapan akhir di zamrud room aula kediaman Bupati Siak mengungkapkan, bahwa seluruh persiapan sudah rampung. Kegiatan akan diikuti sampai 50 peserta. ‘’Persiapan perlombaan sudah tuntas, baik persiapan peserta perlombaan dayung yang sudah mulai melakukan cek kesehatan. Koordinasi antar lintas sektoral juga sudah dilakukan,” ujarnya. Koordinasi dimaksud seperti antara polisi air, petugas syahbandar, tenaga kesehatan, Satpol PP, Diskominfo, Humas Protokol, Dinas Perhubungan, Disperindag, serta kebersihan. Jamalludin menegaskan terkait pengaman di jalur sungai, dan keamanan pengunjung pada saat perlombaan harus ekstra pengamanan untuk di lakukan semaksimal mungkin demi terjaga ketertiban saat acara nantinya. Lebih lanjut ditambahkan Kabag Humas dan Protokol Setdakab Siak Wan Syaiful Efendi, memang pada tahun ini akan ada hal menarik, di mana digelar pertandingan hiburan atau eksebisi antara tim dayung dari

media/wartawan melawan tim dayung dari Pemerintah Kabupaten Siak yang dipimpin Bupati Siak. Nantinya terdiri dari beberapa pimpinan OPD dengan jarak ditentukan oleh panitia nantinya. ‘’Mengingat faktor usia, diharapkan tenaga kesehatan untuk standby pada pertandingan eksebisi tersebut,” sambungnya. Selain itu, juga disampaikan bahwa bagian Humas juga menyediakan media center buat rekan media pada saat kegiatan berlangsung. Lokasinya di samping Istana Siak. Lebih lanjut menurut panitia iven tahun ini dari Dinas Pariwisata, Paula Chandra juga sudah disiapkan perahu motor. “Khusus untuk wartawan yang ingin mengambil foto pada saat perlombaan juga disiapkan perahu motor,” ungkapnya. Dalam persiapan akhir kemarin juga dihadiri tim juri dari Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) pusat dan PODSI Siak. Dimana mereka menyatakan kesiapan perangkat lomba siap digunakan, dan seluruh persiapan juga sudah rampung.(adv) CEK KESEHATAN: Peserta lomba dayung Serindit Boat Race 2018 menjalani tes kesehatan di Lapangan Tengku Maharatu jelang perlombaan di Sungai Siak, Kamis (16/11/2018).

EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS

Desa Dituntut Gerakkan Ekonomi Masyarakat Lewat ADD SIAK (RP) - Serapan dana desa agar tepat sasaran menjadi prioritas dalam pembahasan rakornas dan evaluasi pemberdayaan masyarakat desa di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (14/11). Pemkab Siak mengimbau kepada seluruh pemerintah desa agar dapat menggunakan Alokasi Dana Desa (ADD) sepenuhnya untuk menggerakkan ekonomi masyarakat. Artinya bukan untuk pembangunan infrastruktur saja. Hal ini diungkapkan Wakil Bupati Siak H Alfedri yang hadir dalam rakornas dan mendengarkan paparan Wapres Jusuf Kalla dalam pembukaan kegiatan. Ditegaskannya, pertemuan ini sangat penting dan bermanfaat bagaimana mendorong peran pemerintah desa dalam rangka mengerakan ekonomi desa. “Agar desa bisa mandiri, masyarakatnya sejahtera. Kepada seluruh aparatur desa di Siak perlu ingat, pemanfaatan dana desa harus digunakan yang mengarah kepada kesejateraan masyarakat, dan terciptanya lapangan pekerjaan di desa sehingga desa dapat mandiri,” papar Alfedri.

 REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

HUMAS PEMKAB SIAK

RAKORNAS: Wakil Bupati Siak H Alfedri bersama sejumlah kepala daerah saat menghadiri Rakornas dana desa di Jakarta, Rabu (14/11/2018).

Dijelaskannya, dana desa tidak hanya dipergunakan dalam pembangunan infrastruktur saja. Namun dana desa dapat juga di gunakan mengerakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), serta sektor strategis lainnya seperti pertanian, perikanan dan perkebunan sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat di desa. ‘’Desa memiliki sumber daya

alam yang besar, sejatinya jika di kelola dengan baik maka desa tersebut menjadi mandiri dan tercipta lapangan kerja di desa,” paparnya. Dalam pertemuan tersebut diungkapkan wabup, bahwa Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan, pemerintah berkomitmen membangun Indonesia dari desa-desa agar menjadi pusat perekonomian dan mandiri dalam mengelola sum-

ber daya alam. Pertemuan dihadiri Gubernur, Bupati dan Wako serta Dinas terkait. Progam dana desa telah berjalan selama 4 tahun yang fokus pada pembangunan infrastruktur dan fasilitas penunjang lainnya. Karenanya pelaksanaan dana desa jangan dilihat dari jumlah tetapi hasil dari dana yang sudah terserap berkualitas. Selanjutnya dalam

pemanfaatan dana desa harus berorientasi pada pembangunan sumber daya manusia dan penguatan ekonomi masyarakat di desa. Karena desa-desa mempunyai potensi sumber daya alam pengembangan untuk menjadikan desa sebagai pusat ekonomi. Seperti kerajinan tangan, pariwisata, kuliner sesuai kearifan lokal daerah setempat. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia Eko Putro Sandjojo juga hadir dalam kesempatan pertemuan. Karena pembangunan Indonesia dimulai dengan memperkuat daerah dan desa dalam rangka kesatuan. Pemerintah dalam empat tahun terakhir sudah menggelontorkan total lebih dari Rp187 triliun. Dana desa di berikan dengan formulasi 77 persen dibagikan secara merata pada semua desa 20 persen. Ditambahkan kepada desa berdasarkan luas wilayah dan jumlah penduduk, tingkat kemiskinan dan tingkat kesulitan biograis serta 3 persen ditambahkan bagi daerah tertinggal. Sementara secara global tahun ini dana desa totalnya berjumlah Rp60

triliun. Di mana minimal masing masing desa mendapatkan Rp700 juta sedangkan desa tertinggal penduduknya padat bisa mendapatkan sampai dengan Rp3 miliar. Memang dalam penyalurannya, dana desa dilakukan bukan tanpa masalah. Karena selain program ini baru, mayoritas kepala desa menurut Kementrian terkait sedikit yang tamatan SD dan SMP karena dipilih langsung masyarakat. Kemudian dari pertemuan tersebut juga diketahui desa tidak memiliki kelengkapan perangkat seperti kabupaten. Misalnya desa tidak memilik Bappeda, Inspektorat dan dinas-dinas seperti kabupaten. Sehingga banyak kasus yang sebenarnya bukan tindak pidana korupsi, tetapi menjadi masalah diawal sejak perencanaan. Seperti contoh kepala desa harus membuat perencanaan pembangunan jalan 100 meter dengan dana Rp10 juta. Tetapi karena tidak lengkap perencanaannya, sehingga realisasinya membengkak menjadi Rp20 juta. Hal ini jelas menjadi persoalan dan menghambat pencairan dana desa tahap berikutnya.(egp)

 TATA LETAK: EFAN


PRO-INHIL-INHU-PELALAWAN

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

17

Miliki 30 Kg Ganja, Petani Ditangkap Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci PEREDARAN narkotika dan obatobat terlarang (narkoba) dengan jumlah besar yang masuk di wilayah hukum Kabupaten Pelalawan, kembali digagalkan oleh aparat hukum. Setelah sebelumnya Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Pelalawan menangkap dua mantan napi pengedar narkoba dengan barang bukti 1,037 gram sabu dan 4.845 butir pil ekstasi, kali ini jajaran Satuan Reserse Narkoba (Satresnar) Kepolisian Resort (Polres) Pelalawan berhasil mengamankan narkoba jenis daun ganja kering sebanyak 30 kilogram dari seorang tersangka berinisal IN alias Tamaro (24) di kediamannya di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Simpang Karetan, Desa Pesaguan, Kecamatan Pangkalan Lesung, Rabu (14/11) siang sekitar pukul 12.00 WIB. Atas barang bukti tersebut, maka tersangka IN yang berprofesi sebagai petani karet ini, langsung digiring petugas ke jeruji sel tahanan Mapolres Pelalawan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya melawan aturan hukum. ‘’Ya, kita berhasil menangkap seorang petani karet bandar narkoba berinisal IN beserta barang bukti 30 kilogram daun ganja kering. Dan saat ini, tersangka beserta barang bukti telah kita amankan di Mapolres Pelalawan guna proses dan pengembangan lebih lanjut,” terang Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan SIK didampingi Kasat Resnar Iptu Romi

M AMIN AMRAN/RIAU POS

GANJA: Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan SIK menggelar ekspose penangkapan tersangka bandar narkoba lintas provinsi berinisal IN beserta barang bukti 30 kilogram daun ganja kering di Mapolres Pelalawan, Kamis (15/11/2018).

Irwansyah ketika dikonfirmasi Riau Pos saat menggelar ekspose penangkapan tersangka bandar narkoba lintas provinsi, Kamis (15/11) di Mapolres Pelalawan. Diungkapkan Kapolres, bahwa penangkapan bandar narkoba jenis daun ganja kering ini, berawal dari laporan masyarakat tentang adanya pengiriman narkoba jenis ganja kapasitas besar yang masuk ke wilayah hukum Kabupaten Pelalawan, tepatnya di Desa Pesaguan, Kecamatan Pangkalan Lesung

pada Selasa (13/11) malam lalu. Dan atas informasi berharga itu, maka tim Satres Narkoba Polres Pelalawan langsung dikerahkan ke lapangan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. ‘’Alhamdulillah, penyelidikan yang dilakukan tim Satresnar yang dipimpin langsung oleh Kasat Resnar Polres Pelalawan Iptu Romi Irwansyah ini, membuahkan hasil. Dimana pada Rabu (14/11) pagi sekitar pukul 09.00 WIB, tim Satresnar ini berhasil mengetahui

pemilik daun ganja kering tersebut yakni salah seorang warga yang berdomisili di Jalan Lintas Timur (Jalintim) tepatnya di Simpang Karetan, Desa Pesaguan, Kecamatan Pangkalan Lesung, sehingga petugas langsung bergerak menuju kediaman tersangka IN yang saat itu tengah berada di rumah. Kemudian, petugas langsung menggerebek dan menangkap tersangka,” paparnya. Selanjutnya, sambung Kaswandi, petugas langsung melakukan penggeledahan terhadap ter-

Lutut Istri Disenggol, Nelayan Bacok Tetangga

Dua Kecamatan Masih Terendam

TEMBILAHAN (RP) - Seorang nelayan di Desa Kual Patah Parang, Kecamatan Sungai Batang, membacok tetangganya sendiri menggunakan sebilah parang, Rabu (14/11) sekitar pukul 19.30 WIB. Kejadian itu dipicu saat pelaku dengan inisial MY (22) melihat korban bernama Iwan, menyenggol lutut istrinya pada Sabtu (10/11). Pelaku tak senang hingga berujung pada penganiayaan. Kemudian, Rabu (14/11) sekitar pukul 19.30 WIB, pelaku kembali melihat korban di depan rumahnya. Pelaku emosi, lalu mengejar dan menebaskan parangnya di bagian kepala dan leher sebelah kanan. Korban tersungkur dalam kondisi bersimbah darah. Melihat hal itu, pelaku panik dan langsung kabur meninggalkan lokasi menuju arah perkebunan. Warga yang melihat kejadian tersebut melaporkannya kepada pihak kepolisian. ‘’Kami yang dibantu masyarakat melakukan pengejaran terhadap korban,” kata Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra, melalui Kasubag Humas AKP Syafrijoni, Kamis (15/11). Sekitar pukul 23.30 WIB pelaku berhasil diamankan dan langsung dibawa Ke Mapolsek Sungai Batang, guna kepentingan penyidikan lebih lanjut. Sedangkan korban saat ini menjalani perawatan medis di puskesmas setempat.(ind)

Polisi Tangkap Pelaku Pencurian TEMBILAHAN (RP) - Tim Opsenal Polres Indragiri Hilir (Inhil) berhasil mengamankan seorang pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat) di Tembilahan. Pelaku diketahui berinisial DS (30) warga Jalan Batang Tuaka, Kelurahan Tembilahan, Kecamatan Tembilahan. Aksi tersebut terhadi pada Selasa (30/10) sekitar pukul 03.30 WIB. ‘’Barang buktinya satu unit handphone,” kata Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra, melalui Kasubag Humas AKP Syafrijoni, Kamis (15/11). Sebelum sampai pada proses penangkapan, tim Opsnal Polres Inhil mendapat informasi dari masyarakat bahwa adanya salah seorang pelaku tindak pidana pencurian di kos-kosan Jalan Pekan Arba, Lorong Cendana, Tembilahan. Kemudian, tim langsung bergerak ke TKP dan berhasil mengamankan salah seorang yg diduga sebagai pelaku. Kasus di atas masih dalam pengembangan dan penyelidikan serta penyidikan lebih lanjut. “Pelapornya, Amina Sari (25),” imbuh Syafrijoni lagi. (ind)

 REDAKTUR: M ERIZAL

sangka IN yang disaksikan oleh ketua lingkungan setempat berserta masyarakat setempat. Dari penggeledahan tersebut, petugas berhasil menemukan dan mengamankan satu paket daun ganja kering yang dibungkus kantong plastik warna hitam tergeletak di bawah lantai dekat kaki pelaku. Belum puas dengan hasil temuan tersebut, maka petugas kembali melakukan pencarian barang bukti lainnya di luar rumah tersangka. ‘’Jadi, saat melakukan penyisiran

di luar rumah tersangka, tim Satresnar melihat ada bekas timbunan tanah yang berada di samping rumah tersangka. Atas kecurigaan tersebut, maka tim langsung menggali tanah dengan kedalaman 80 centimeter tersebut dan berhasil menemukan dua kantong plastik berwarna ungu dikubur dalam tanah. Dan setelah kedua plastik besar itu diangkat dan dibuka, ternyata berisi 30 bal ganja kering yang dikemas dengan kertas dan dibungkus lakban cokelat,” ujarnya. Atas barang bukti tersebut, lanjut Kapolres, maka petugas langsung menggiring tersangka untuk diamankan di Mapolres Pelalawan guna proses dan pengembangan lebih lanjut. Dan dihadapan petugas, tersangka mengakui bahwa daun ganja kering adalah miliknya untuk diedarkan di Provinsi Riau salah satunya wilayah hukum Kabupaten Pelalawan, khususnya Kecamatan Pangkalanlesung. ‘’Atas barang bukti tersebut, maka tersangka dijerat dengan pasal pasal 114 jo 111 UU 35 Tahun 2009 tentang Narkotika golongan 1 dengan ancaman maksimal 20 masa hukuman penjara. Sedangkan saat ini, kita masih mengembangkan dan mendalami kasus ini guna menangkap pengirim daun ganja kering kepada tersangka IN ini serta bandar besar narkoba tersebut. Untuk itu, kita berharap agar masyarakat dapat terus memberikan informasi kepada aparat hukum khususnya Polres Pelalawan, jika mengetahui adanya jaringan peredaran narkoba di Negeri Seiya Sekata ini agar dapat cepat diberantas,” tutupnya.(izl)

RAJA KASMEDI/RIAU POS

TINJAU SEKOLAH: Kepala Kantor Korwil Kecamatan Rengat, Jefriantoni (kiri), meninjau sekolah yang terendam akibat banjir di Kecamatan Rengat, Kamis (15/11/2018).

RENGAT (RP) – Hingga Kamis (15/11), masih ada dua kecamatan dalam wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) terendam banjir akibat luapan Sungai Indragiri. Sebelumnya, wilayah di sepanjang aliran Sungai Indragiri terutama daerah rendah, ikut terendam banjir di sembilan kecamatan. Sejumlah daerah yang sebelumnya terendam banjir itu berada di Kecamatan Batang Peranap, Kecamatan Peranap, Kecamatan Rakit Kulim, Kecamatan Kelayang, Kecamatan Sungai Lala, Kecamatan Pasir Penyu, Kecamatan Rengat Barat. Sedangkan dua kecamatan lainnya yang masih terendam banjir yakni di Kecamatan Rengat dan Kecamatan Kuala Cenaku. Pemerintah Kabupaten Inhu, sebelumnya telah menyalurkan sejumlah bantuan sembako dibeberapa daerah yang terendam banjir. Hanya saja, banjir yang melanda selama sekitar dua pekan banjir ini, sudah terdapat tiga korban jiwa. Di dua kecamatan yang masih terendam banjir, sejumlah fasiltas umum seperti sekolah masih terendam. Akibatnya, siswa terpaksa diliburkan. “Masih ada sekitar 10

sekolah yang harus diliburkan,” ujar Kepala Kantor Koordinator Wilayah (Korwil) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kecamatan Rengat Jefriantoni, Kamis (15/11). Di antara sekolah yang masih diliburkan itu di antaranya, SDN 022 Pulau Gajah, SDN 030 Wara Sekip, SDN 031 Sungai Guntung, SDN 024 Paskem, SDN 029 Teluk Erong, SDN 020 Kampung Besar Kota dan SMPN 5 Rengat. Kemudian TK Kasih Ibu Pulau Gajah, TK Amandat Rawa Sekip, TK Annisa Kampung Besar Kota. Ketinggian air di dalam ruang kelas mencapai 37 sentimeter yakni di SMPN 5 Rengat. Di sekolah itu sudah hampir dua pekan harus diliburkan. “Anak-anak diliburkan tetapi tetap diberi tugas untuk dikerjakan di rumah. Sedangkan kepala sekolah diminta tetap hadir kesekolah,” ucapnya. Sementara itu Kepala Kantor Korwil Disdikbud Kecamatan Kuala Cenaku Samsawir mengatakan bahwa, sekolah di bawah naungannya terendam akibat banjir sebanyak tujuh sekolah. (kas)

Milik Sabu, Dua Pemuda di Seberida Diamankan Polisi RENGAT (RP) – Dua pemuda di Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) berhasil diamankan Polisi. Bahkan kedua pemuda itu sudah masuk dalam target pengejaran atas perkara pemakai dan pengedar narkotika jenis sabu. Kedua tersangka itu masing-masing berinisial HH (34) dan HK (32) sama-sama warga Desa Buluh Rampai, Kecamatan Seberida. “Keduanya sudah men-

jadi target pengejaran. Karena dari laporan yang diterima, keduanya sudah sering melakukan transaksi narkoba jenis sabu,” ujar Kapolres Inhu AKBP Dasmin Ginting Sik melalui Paur Humas Polres Inhu Bripka Misran, Kamis (15/11). Ketika akan dilakukan penangkapan, tim Opsnal Satuan Reskrim Narkoba (Resnarkoba) Polres Inhu pada Rabu (14/11) sekitar pukul 08.00 WIB sudah mendapat informasi sering terjadi transaksi

narkoba di daerah itu. Bermodalkan informasi tersebut, Kasat Resnarkoba AKP Zainal Ariin SH MH perintahkan tim Opsnal yang di pimpin oleh Kanit I IPTU Abdan SE MH melakukan penyelidikan. Setelah dilakukan pengintai di sebuah rumah di Desa Buluh Rampai, diketahui ada tiga orang laki-laki yang dicurigai sekitar pukul 17.00 WIB. Tanpa menunda waktu terlalu lama, ketiga pemuda tersebut langsung dilakukan pen-

angkapan. Hanya saja dalam penangkapan itu, tim Opsnal berhasil mengamankan dua pemuda yang dicurigai tersebut. “Satu orang di antaranya berhasil melarikan diri yang diduga kuat juga ikut serta bersama dua pemuda yang diamankan itu,” ungkap Paur Humas Polres Inhu. Ketika dilakukan penggeledahan di sekitar lokasi penangkapan, ditemukan satu tas sandang.(kas)

 TATA LETAK: EFAN


PRO-ROKAN HULU

18

NEGERI SERIBU SULUK

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

BKPP Jamin Rekrutmen CPNS Transparan

B

ADAN Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) menjamin transparansi dan keterbukaan dalam pelaksanaan seleksi CPNS secara serentak tahun 2018 ke publik. Terutama adanya wacana Panselnas yang akan melakukan perangkingan dari hasil ujian CAT Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) CPNS, untuk menutupi formasi CPNS Rohul yang ditetapkan sebanyak 278 orang. Karena dari 4.040 pelamar CPNS

Rohul yang mengikuti Ujian CAT SKD 4-5 November lalu, hanya 35 orang hasil ujian CAT SKD nilainya memenuhi ambang batas passing grade, sedangkan sisanya 4.005 pelamar nilainya di bawah ambang batas passing grade sesuai Permenpan RB Nomor 37 tahun 2018 tentang Nilai Ambang Batas SKD Pengadaan CPNS Tahun 2018. Pernyataan tersebut disampaikan Kepala BKPP Rohul M Zaki SSTP MSi melalui Sekretarisnya Bekrim Setiawan SSTP, Kamis, (15/11),

menjawab keraguan pelamar CPNS terkait perangkingan nilai ujian CAT SKD CPNS Rohul. ‘’Dalam perangkingan nilai ujian CAT SKD CPNS, panselnas maupun pansel tingkat daerah menjamin tidak ada permainan soal perangkingan. Karena setiap pelamar telah mengetahui nilainya masing-masing dan bahkan pansel usai ujian CAT SKD langsung mengumumkan di lokasi ujian hasil ujian CAT SKD,’’ jelasnya. Menurutnya, pelamar CPNS Rohul

dari pengumuman hasil ujian CAT SKD itu ada yang sudah mencatat dan mengetahui nilainya. ‘’Jadi yang merangking hasil ujian CAT SKD CPNS, kewenangan panselnas. Jadi setelah diumumkan hasil ujian CAT SKD oleh panselnas, BKPP Rohul juga lakukan kroscek agar tidak ada pelamar yang dirugikan,’’ sebutnya. Bekrim mengatakan, 4.005 pelamar CPNS Rohul yang nilai ujian CAT SKD-nya di bawah passing grade, mempunyai peluang untuk mengikuti ujian Seleksi Kompetensi

Bidang (SKB). Jika panselnas membuat kebijakan hasil ujian CAT SKD terutama pelamar yang nilainya dibawah passing grade dilakukan perangkingan. ‘’Dalam perangkingan nilai ujian CAT SKD, panselnas akan melihat sesuai dengan kapasitas masing-masing formasi CPNS. Jika yang dibutuhkan satu formasi maka ada tiga pelamar yang dirangking jika dari formasi itu tidak ada nilainya yang memenuhi passing grade,’’ tuturnya.

Dia menambahkan, jika telah diumumkan perangkingan dari nilai passing grade ujian CAT SKD CPNS oleh Panselnas, maka tahapan selanjutnya akan dilaksanakan seleksi kopetensi bidang (SKB). ‘’Jika seluruh kabupaten, kota dan provinsi di Indonesia telah selesai melaksanakan ujian CAT SKD, maka panselnas akan mengumumkan perangkingan nilai ujian CAT SKD CPNS, untuk selanjutnya pelamar yang masuk dalam perangkingan akan melaksanakan ujian SKB CPNS,’’ jelasnya.(adv)

Disperindag Antisipasi Kelangkaan Elpiji 3 Kg DALAM rangka mengantisipasi terjadinya kelangkaan elpiji ukuran tabung tiga kilogram di 16 kecamatan se-Rokan Hulu menjelang akhir tahun 2018, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Rohul, Kamis, (15/11), mengundang rapat seluruh pangkalan elpiji tabung 3 Kg yang ada di Rohul. Rapat koordinasi antara 144 pemilik pangkalan elpiji tabung 3 Kg dengan Disperindag Rohul itu, dilaksanakan di aula Kantor Disperindag Rohul. Dalam pertemuan itu ada tiga persoalan pokok yang dibahas menjelang akhir tahun tentang pendistribusian elpiji 3 Kg di 16 kecamatan se-Rohul. Kadisperindag Rohul Drs H Sariaman MSi, Kamis, (15/11) mengatakan, rapat koordinasi yang dilakukan pihaknya dengan pangkalan elpiji tabung 3 kg se-Rohul, tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan elpiji 3 Kg seperti yang terjadi pada tahun 2017 lalu. ‘’Kita menekankan kepada seluruh pangkalan elpiji 3 Kg se-Rohul, agar tidak menjual elpiji di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan Pemkab Rohul. Setiap pangkalan harus mematuhi aturan pendistribusiannya. Dalam pendistribusian itu, pangkalan tidak lagi menjual elpiji 3 Kg kepada pengecer di luar wilayah pemasaran pangkalan itu sendiri,’’ ujarnya. Dia meminta seluruh pangkalan elpiji 3 Kg di Rohul, harus komitmen dengan HET yang telah ditetapkan. Dengan ketentuan, jika pangkalan harus menyalurkan kepada pengecer, namun harga jualnya tetap dikendalikan oleh pangkalan. ‘’Kalau harga jual elpiji 3 Kg seharga Rp21 ribu, jadi pengecer menaikan diangka toleransi seribu sampai tiga ribu per tabung,’’ sebutnya. (adv)

SALAMI PENGURUS: Bupati Rohul H Sukiman didampingi Kapolres Rohul AKBP M Hasyim Risahondua SIK MSi memberikan ucapan selamat kepada pengurus Forum Anak Rokan Hulu, usai dikukuhkan di halaman kantor bupati, baru-baru ini. HUMAS PEMKAB ROHUL

Tumpang Sari Jagung-Sawit Diterapkan PEMERINTAH Kabupaten Rokan Hulu melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) menerapkan pola tumpang sari tanaman jagung seluas 447 hektare di area replanting kebun kelapa sawit raknyat (PSR) Desa Bencah Kesuma, Kecamatan Kabun seluas 857 hektare. Penanaman bibit jagung disela-sela kebun kelapa sawit sangat potensi dikembangkan, dalam rangka menambah penghasil dari para petani sawit. Disamping tujuannya untuk mewujudkan swasembada pangan terutama Pajale (padi, jagung dan kedelai) yang merupakan program nasional.

‘’Kami mendorong perusahaan swasta maupun perusahaan plat merah yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit untuk dapat memanfaatkan lahan tanaman belum menghasilkan (TBM) untuk membantu program pusat. Selain menguntungkan perusahaan, juga menambah pendapatan bagi petani sebelum sawit mereka menghasilkan,’’ ungkap Asisten II Setda Rohul Ir M Ruslan MSi mewakili Bupati Rohul H Sukiman dalam acara penanaman perdana program PSR Desa Bencah Kesuma, Kecamatan Kabun, Rabu (14/11). Dalam acara tersebut hadir Kepala Dinas Pertanian Hortikultura dan Perke-

bunan Provinsi Riau Ir H Ferry HC Herna Putra MSI, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Rohul A Herdianto SSTP MSi, Kepala Dinas TPH Rohul Mubrizal SP MMA. Turut hadir Penanggung Jawab Upsus Pajale dari Kementerian Pertanian utk Wilayah Riau Dr Ir Herdianto MSI. Menurutnya, dari luas tanaman sawit yang di-replanting 857 hektare, dengan adanya bantuan sebanyak Rp25 juta per hektare, agar bantuan itu dapat gunakan dengan baik. Termasuk bantuan benih jagung dari Dinas TPH Rohul seluas 447 hektare agar di tanami disela-sela kebun kelapa sawit. ‘’Mudah-mudahan dengan adanya

tanaman tumpang sari jagung di antara tanaman sawit ini dapat menambah pendapatan petani kelapa sawit. Perlu diintegrasikan dengan tanaman jagung agar memberi nilai tambah bagi petani,’’ ucapnya. Ruslan mengaku, secara teknis, pola integrasi kelapa sawit-jagung dapat dilakukan saat awal fase pertumbuhan kelapa sawit sampai batas maksimal 70 persen atau sekitar umur sawit empat tahun. Pola tumpang sari dinilai dapat membantu meningkatkan pendapatan petani karena petani akan mendapat hasil tumpang sari sebelum tanaman pokok menghasilkan.(adv)

PRO-KUANSING-MERANTI-BENGKALIS

Bantuan PKH Berkurang Laporan MARDIAS CHAN, Telukkuantan TIDAK seperti bantuan tahap 1, 2 dan 3, pada bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang akan diterima Keluarga Penerima Manfaat (PKM) tahap 4 mendatang, jumlahnya akan berkurang. Pengurangan itu berdasarkan SK NO: 606/LJS.JSK/09/2018. Bantuan PKH tahap 4 tahun 2018. ‘ ’ Iy a . I n i k e p u t u s a n d a r i pusat. Kalau yang sebelumnya, KPM reguler, mereka menerima Rp1.890.000 per tahun. Dengan rincian, untuk tahap 1,2 dan 3 keluaga menerima Rp500 ribu dan untuk tahap 4 sebanyak Rp390 ribu. Sedangkan untuk KPM Kesos Lansia dan Disabilitas mereka menerima Rp500 ribu setiap tahapnya,” ujar Koordinator PKH Kuansing, Sisrianto SIP kepada Riau Pos, Kamis (15/11). Dengan adanya penyesuaian anggaran dari pusat, lanjut Sisrianto, untuk tahap 4 yang akan diterima berkurang jika dibandingkan dengan jumlah yang sudah diterima

masyarakat sebelumnya. “Ditahap empat ini, yang biasanya KPM menerima Rp390 ribu, besok mereka hanya menerima Rp266 ribu. Begitu juga dengan lansia dan disabilitas. Dari Rp500 ribu, besok mereka hanya menerima Rp340 ribu,” terang Sisrianto. Sisrianto mengimbau kepada seluruh pendamping PKH yang ada di Kuansing, supaya berkoordinasi dengan pemerintah desa dan seluruh KPM untuk menjelaskan perihal perubahan dari pusat tersebut. Sebab, lanjut Sisrianto, persoalan tersebut bisa menjadi tanda tanya bagi masyarakat yang menerima bantuan yang bersumber dari pemerintah pusat tersebut. ‘’Saya menekankan kepada seluruh Pendamping PKH, supaya memberikan edukasi kepada KPM. Kemudian kita juga berharap kepada KPM agar dapat memahami perubahan kebijakan ini, sehingga nantinya tidak muncul anggapan telah terjadi pemotongan Dana Bantuan Sosial PKH. Nah, ini harus dijelaskan dulu sebelum masyarskat menerimanya,” kata Sisrianto. (yas)

MARDIAS CHAN/RIAU POS

BANTUAN: Ratusan Keluarga Penerima Manfaat PKH Kecamatan Gunung Toar, antre saat mengambil bantuan tahap III di Kantor Camat Gunung Toar, belum lama ini.

Pembangunan Stadion Mestinya Libatkan PSSI

MARDIYAS CHAN/RIAU POS

BERLUBANG: Jalan lintas yang menghubungkan Lubuk Jambi-Teluk Kuantan tepatnya di jembatan Desa Bukit Pedusunan, Kecamatan Kuantan Mudik, berlubang, Kamis (15/11/2018).  REDAKTUR: ABU KASIM AL BANTANI

SELATPANJANG (RP) - Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Akan PSSI) Kepulauan Meranti, meminta turut dilibatkan dalam pembangunan Stadion Mahmud Jalal di Jalan Pramuka, Selatpanjang. Pasalnya, Askab PSSI Kepulauan Meranti khawatir jika pembangunan stadion tidak memenuhi standar. Komite Strategi dan Pengembangan Teknik Askab PSSI Kabupaten Kepulauan Meranti Syaiful menuturkan, sudah semestinya Pemkab Kepulauan Meranti turut melibatkan Askab PSSI

sebagai organisasi sepakbola yang lebih mengetahui tentang standar stadion untuk pertandingan sepakbola. “PSSI tentu lebih tahu standar lapangan sepakbola. Makamyaln kami harus dilibatkan dalam perencanaan pembangunan stadion tersebut,” ujar Syaiful, Rabu (14/11) kemarin. Ditambahkannya, pembangunan stadion sepakbola semestinya memiliki lapangan rumput yang jauh lebih tinggi dibandingkan permukaan tanah di sekitarnya. Sehingga ketika diguyur hujan, lapangan tidak terendam dan

cepat kering seperti Stadion Utama Riau. ‘’Kalau ini tidak diperhatikan tentu lapangan mudah rusak ketika musim hujan. Kemudian tentunya harus dilengkapi saluran drainase yang memadai, mess atlet, ruang ganti dan fasilitas pendukung lainnya,” tambah Syaiful. Selain pembangunan, setelah stadion bisa digunakan, Askab PSSI Kepulauan Meranti juga meminta dilibatkan dalam pengelolaan. Dengan begitu penggunaan stadion tidak asal-asalan yang berakibat rusaknya stadion.(luk)  TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO RIAU-KAMPAR

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

19

ADVERTORIAL PEMKAB KAMPAR

HUMAS PEMKAB KAMPAR

RAPAT EVALUASI: Bupati Kampar Azis Zaenal memimpin rapat evaluasi pembangunan isik 2018 dan persiapan untuk menghadapi 2019, beberapa hari lalu.

Rp2,4 Triliun APBD 2019, Administrator Harus Lebih Disiplin BUPATI Kampar Azis Zaenal mensyukuri telah tercapainya kata sepakat Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) 2019 bersama DPRD Kampar. Namun dirinya mengingatkan, itu tidak mudah di tengah sedang kencangnya ikat pinggang anggaran. Maka dirinya langsung memimpin langsung rapat evaluasi terhadap kegiatan pembangunan 2018 dan 2019. Pada kesempatan itu, Bupati mengingatkan jajarannya agar lebih disiplin dalam administrasi maupun pengelolaan keuangan. Sambil tidak lupa, pembangunan yang sedang berjalan menjelang tutup 2018 ini harus digesa pelaksanaannya. Karena 2019 sudah di depan mata.

‘’Kita berharap semua satker dapat ber fikir dengan m e n g e d e p a n k a n p ro g ra m yang dapat memberikan perubahan Kampar dan bagi masyarakat Kampar. Ang garan besar ini harus dapat dirasakan oleh masyarakat serta memberikan kemajuan bagi daerah. Alhamdulillah kita telah melakukan penandatanganan MoU terhadap anggaran dan belanja dengan penandatanganan KUA PPAS di DPRD Kampar Rp2,4 triliun. Disiplin administrasi dan administrasi keuangan harus dijaga,’’ terangnya. Bupati menekankan disiplin administrasi dan disiplim pengelolaan keuangan. Karena disiplin itulah pemkab

masih dipercaya mengelola keuangan cukup besar dan meningkat pada tahun depan. Karena sepanjang 2018 ini menurut Azis, Pemkab Kampar telah menerima berbagai penghargaan dari BPK RI, BPKP, maupun lembaga pemeriksa eksternal lainnya. ‘’Kita berharap Kampar makin maju dan masyarakat sejahtera, itulah cita-cita kita,’’ sebut Bupati. Turut hadir dalam rapat evaluasi tersebut Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, Sekda Kampar Yusri, Asisten Administrasi Pembangunan dan Kesra Kabupaten Azwan. Turut hadir seluruh Staf Ahli Bupati Kampar, para asisten dan seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemkab Kampar.(adv)

Bayi Lahir Bisa Langsung Dapat Akta Laporan HENDRAWAN, Bangkinang

DUDUK SEJAJAR: Bupati Kampar Azis Zaenal, Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, Sekda Kampar Yusri dan Staf Ahli Setda Kampar Azwan duduk sejajar dalam rapat evaluasi pembangunan 2018 dan persiapan 2019, beberapa hari lalu. HUMAS PEMKAB KAMPAR

Pertamini Ilegal, Tapi Dibiarkan sambungan dari hal 20 pertamini yang menggunakan pompa digital. Sudah semacam SPBU yang sebenarnya, padahal ilegal. “Pertamini memang masih ilegal. Harus punya izin dari aturan yang ada. Saya akan komunikasikan dengan Pertamina, ESDM dan BPH Migas. Kita harus membuat mereka legal,” katanya. Menurut Amin, pertamini ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Riau kata dia, memiliki

banyak daerah-daerah pelosok yang sulit untuk mendapatkan BBM. Dengan bantuan pertamini ini, tentu membantu masyarakat untuk mendapatkan BBM. “Pertamini ini memang sangat dibutuhkan di Riau. Sebab, jarak desa-desa dengan SPBU cukup jauh. Sulit untuk dijangkau oleh masyarakat,” jelasnya. Oleh karena itu, dia meminta agar pemerintah daerah mendata berapa jumlah pertamini di Riau ini. “Saya butuh datanya. Kita akan

berupaya untuk membuat regulasinya agar mereka legal,” ujarnya. Dia ingin, masyarakat yang mendirikan pertamini, bukanlah orang-orang yang dari kalangan ekonomi atas. Namun dari kalangan ekonomi menengah ke bawah. Salah jika mereka dilarang untuk berjualan. Oleh karena itu, mereka harus dilegalkan. “Bagaimana caranya dilegalkan, tapi tidak ada sanksi hukumnya. Jadi mereka tetap berjualan, standarnya ada,” ujar dia.(mng)

Kadisdik: Kelebihan Bayar Rp2 M Telah Dikembalikan sambungan dari hal 20 kantor sementara Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau Jalan Ariin Achmad, Kamis (15/11) siang. Dikatakannya, saat audit kegiatan dilakukan, pihaknya telah menyerahkan data dan dokumen yang diminta BPK. Namun, data tersebut tidak menguatkan jika kegiatan itu tidak ada permasalahan. “Kita sebenarnya sudah menjawab hal ini kepada BPK. Tapi saat itu BPK belum memberikan jawaban. Jawaban maksudnya bahwa ini ada hal yang dimintanya, bisa tak menyerahkan ini. Lalu Kita serahkan,” terangnya. Namun, akhirnya BPK menerbitkan laporan hasil pemeriksaan (LHP) yang menyatakan bahwa kegiatan pengadaan peralatan komputer UNBK 2017/2018 terdapat kelebihan bayar. Atas temuan itu, disampaikan mantan penjabat (Pj) Bupati Inhil menyebut, sudah tidak ada persoalan karena telah ditindaklanjuti. “Kemarin sudah diberikannya, jawaban seperti itu. Tidak diterima, dan ini tetap harus disetorkan. Ya sudah, rekanan sudah menyetorkan akhirnya,” sebutnya. Pengembalian kelebihan bayar sekitar Rp2 miliar tersebut disampaikannya, telah dilakukan pada pekan ini dengan menyetorkan ke kas daerah. “Sudah dua hari yang lalu disetorkan ke kas daerah,” imbuh Rudyanto. Diakuinya, pengembalikan sudah melewati batas waktu yang ditetapkan BPK, yaitu 60 hari setelah terbitnya LHP. Adanya keterlambatan tersebut, lantaran ada proses memberikan kesempatan bagi rekanan untuk menjawab temuan BPK tersebut.  REDAKTUR: MONANG LUBIS

HENDRAWAN/RIAU POS

TANAM PADI: Para petani di Desa Pulau Tinggi, Kampar, melakukan tanam padi terakhir tahun ini yang dijadwalkan panen sebelum tutup 2018, beberapa hari lalu.

“Jadi kita tidak ingin mengangkangi BPK. Cuma ada proses yang diberikan kesempatan kepada rekanan untuk menjawab. Dijawab oleh rekanan. Nanti dijawab oleh BPK, diterima atau tidak. Ternyata BPK tidak menerima hal ini. Saya bilang kepada rekanan, ini tidak diterima. Ya sudah, rekanan akhirnya mau menyerahkan. Itu sudah selesai,” jelas Rudyanto. Sebelumnya, BPK menemukan kelebihan bayar di Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau. Kelebihan bayar tersebut terjadi dalam pengadaan peralatan komputer UNBK 2017/2018 yang nilainya mencapai Rp2 miliar lebih. Diketahui bahwa pengadaan peralatan komputer UNBK 2017/2018 ini menelan anggaran sebesar Rp10,83 miliar. Dananya bersumber dari APBD Riau 2017. Proyek ini diadakan oleh Dinas Pendidikan Riau. Ini sengaja diadakan untuk mendukung pelaksanaan UNBK tingkat sekolah menengah atas (SMA) di Riau. Proyek tersebut dikerjakan oleh PT BMd. Itu tertuang dalam surat perjanjian kontrak Dinas Pendidikan dengan PT BMd tertanggal 13 November 2017 dan adendum tanggal 4 Desember 2017. Nilai pekerjaannya Rp10,83 miliar. Dalam pengerjaannya, terdapat selisih harga antara jenis lisensi produk yang harusnya dibeli dengan lisensi produk yang terpasang. Harusnya, berdasarkan data tayang e-katalog menggunakan lisensi education, namun yang dipasang adalah lisensi reguler. Selisihnya Rp2.069.424.000. Hasil pemeriksaan atas dokumen paket e-katalog untuk tiga jenis lisensi produk faronics tersebut, menunjukkan bahwa Dinas Pendidikan Riau membeli lisensi produk yang

tidak diatur dalam juknis UNBK. Ketiga jenis produk faronics yang dipesan berdasarkan arahan dari pihak yang terailiasi dengan penyedia tersebut, merupakan jenis produk reguler. Sementara pada data tayang e-katalog LKPP, pada saat yang sama tersedia lisensi produk faronics untuk pendidikan (education) dengan harga yang lebih murah. Menurut BPK, hal tersebut terjadi karena Kepala Dinas Pendidikan, tidak cermat dalam mengesahkan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) perubahan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan di lingkungan dinasnya. Kemudian, pejabat pembuat komitmen (PPK) dinilai tidak cermat dalam mengendalikan pelaksanaan kontrak, dan menyerahkan seluruh penyusunan pemaketan e-purchasing kepada pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) serta operator kegiatan. Pejabat penerima hasil pekerjaan (PPHP) juga dinilai tidak cermat dalam menilai hasil pekerjaan penyedia barang dan jasa. Begitu juga dengan PPTK, yang dinilai tidak cermat dalam mempersiapkan administrasi pembayaran. Oleh karena itu, BPK merekomendasikan kepada Gubernur Riau untuk memberikan sanksi sesuai ketentuan kepada Kepala Dinas Pendidikan. Diketahui, Dinas Pendidikan Riau dipimpin oleh Rudyanto. BPK juga memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan untuk meminta pertanggungjawaban kepada PPK, PPHP dan PPTK atas kelebihan pembayaran sebesar Rp2,069 miliar, dengan menyetorkan ke kas daerah. Terakhir, BPK menginstruksikan PPK untuk menagih denda keterlambatan sebesar Rp86,873 juta dan disetorkan ke kas daerah.(rir)

PEMBANGUNAN gedung 8 lantai di Kabupaten Kampar disambut dengan semangat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Tidak heran, Disdukcapil menjadi salah satu alasan gedung itu dibangun tahun depan. Seakan menyambut itu, Disdukcapil melakukan sejumlah terobosan. Salah satunya memastikan bayi baru lahir bisa langsung mendapatkan akta kelahiran. Kepala Disdukcapil Kampar Muslim menjelaskan, pihaknya menjalankan kerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kampar untuk memuluskan rencana itu. Pasalnya selama ini, hambatan bagi bayi untuk mendapatkan akta adalah ketiadaan KK. ‘’Kerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Kampar ini, dimana bagi setiap yang menikah akan diterbitkan kartu keluarga dengan metode three in one. Di mana setiap yang menikah mendapat kartu keluarga dan KTP den-

gan status menikah. Jadi akta kelahiran bagi anak yang lahir di rumah sakit begitu pulang langsung dapat membawa akta kelahiran,’’ kata Muslim. Untuk memastikan para bayi baru lahir di rumah sakit itu membawa akta sepulang ke rumah, Disdukcapil menurut Muslim akan menjemput bola. Tidak hanya soal KK dan akta kelahiran, untuk pengurusan KTP pihaknya akan melakukan perekaman di desa-desa, mendatangi perusahaan-perusahaan perkebunan dan melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah. ‘’Inilah beberapa hal terobosan yang kami kami lakukan dalam mengadakan perubahan pelayanan yang cepat, tepat dan akurat. Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memberikan pelayanan yang membahagiakan,’’ terangnya lagi. Selain melakukan pelayanan jemput bola, secara administrasi OPD yang saat ini masih menempati kantor usang dan sempit ini juga mencoba memaksimalkan pelayanan di kantor mereka yang terbatas. Saat

ini Disdukcapil telah membuka tiga office berupa pendaftaran penduduk, pencatatan sipil dan front office pelayanan KTP dan penerbitan pencatatan. Kendati mencoba maksimal, Muslim mengakui belum signifikan mengangkat kinerja layanan Disdukcapil yang masih terus dikeluhkan. Muslim yang baru dilantik dua bulan terakhir, infrastruktur yang menjadi lawan utama. Kantor renta yang saat ini masih ditempati masih jauh dari kata memadai. Kendati segera akan dibangun gedung 8 lantai, mereka harus menunggu dua tahun lamanya. ‘’Kami tentu menghendaki kantor yang representatif dan eksklusif. Karena Kampar ini pendataan penduduknya mencapai 94 persen, nomor 2 di di Riau. Jadi kantor seperti yang direncanakan oleh Pemkab Kampar di Gedung Komplek Perkantoran 8 lantai sangat kami harapkan. Semoga ini terwujud dan layanan yang ideal seperti yang dinginkan masyarakat Kampar benar-benar dapat terwujud. Mari sama-sama berdoa,’’ tutup Muslim.(end)

Dedet Desak Penyelesaian Jembatan Siak IV sambungan dari hal 20 “Ini malah pesimistis. Harusnya optimis. Caranya ya bekerja. Jangan hanya bicara-bicara saja. Itu kan sudah tugas dan tanggung jawab mereka,” tukasnya. Diberitakan sebelumnya, Komisi IV DPRD Riau menyatakan tiga proyek besar di Riau terbengkalai. Itu setelah dewan melakukan kunjungan ke lokasi proyek, yakni Jembatan Siak IV, Flyover SKA dan Flyover Pasar Pagi Arengka,

Senin (12/11). Saat berkunjung, dewan mendapati hampir seluruh material vital pada proyek belum terpasang. Seperti u-turn pada flyover, box girder, pada jembatan hingga pengaspalan. Demikian dijelaskan anggota Komisi IV DPRD Riau Abdul Wahid usai melakukan kunjungan. Ia merincikan satu persatu proyek yang ia kunjungi petang itu. Dimulai dari lyover Pasar Pagi Arengka. “Kalau pihak kontraktor mengaku optimis. Tapi lucun-

ya box girder baru terpasang 14 unit. Sedangkan yang harus dipasang ada 39 unit,” kata Wahid. Dari penjelasan kontraktor, lanjut Wahid, kekurangan box girder, baru datang pada awal bulan Desember. Itu baru kedatangan unit. Belum lagi tahapan pemasangan. Artinya saat ini saja dari perhitungan dia ada 12 hari lewat dari akhir tahun. “Itu baru inti kerangka, belum lain-lain. Terakhir baru pelantaian,” jelas Ketua DPW PKB Riau itu.(nda)

Lagi, Longsor Km 81 Lintas Riau-Sumbar sambungan dari hal 20 Tidak lama, sekitar pukul 3.30 WIB jalan sudah bisa dilewati dengan lancar,’’ sebut Fauzi. Kendati material sudah dibersihkan dan jalan sudah lancar, polisi tetap memberikan rambu dan memastikan tetap ada yang mengawasi hingga langit terang muncul pada pagi hari. AKP Fauzi mengimbau masyarakat tetap hati-hati, terutama saat hujan sedang lebat. Pasalnya, setiap kejadian longsor di kawasan tersebut pasti didahului dengan hujan lebat. ‘’Memang sekitar pukul 1.30 WIB itu laporan dari Kapolsek Bangkinang Barat, hari sedang hujan lebat. Tapi masyarakat sekitar cukup tanggap, hingga kepolisian dan masyarakat membersihkan jalan dengan bergotong rotong. Itu dengan alat seadanya, tidak perlu bantuan alat berat,’’ sebut Fauzi. Kawasan Km 81 Jalan Lintas Riau-Sumbar tersebut memang sejak lama terkenal sebagai kawasan rawan longsor. Tidak

seberapa jauh dari pintu gerbang PLTA Koto Panjang, kawasan ini merupakan jalan berliku dengan bukti di hampir di setiap sisi kanan dan kiri jalan. Salah seorang pengendara Yose (30) mengaku tidak heran dengan kerap longsor di kawasan tersebut. Terutama di musim hujan, karena jalan itu merupakan jalan bekas belahan bukit, bukan jalur alami. Bila musim hujan datang, longsor bisa datang dua kali dalam setahun. ‘’Coba lihat lagi dinding bukit itu, gundul tampa rumput dan akan pohon. Sering saya lewat, di sana juga ada beberapa orang menambang batu untuk dijual, tentu kondisinya tambah parah. Ditambah hujan terus, hati-hatilah,’’ menurut Yose. Namun dirinya salut dengan warga sekitar yang begitu sigap membersihkan jalan bersama warga. Seakan-akan longsor sudah menjadi teman mereka. “Saat ini lokasi sudah dibersihkan dan arus lalin sudah normal

kembali. Baik roda dua, roda empat, maupun roda enam. Jalur sudah normal,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Riau Edwar Sanger, Kamis (15/11) siang. Meski demikian kata dia, pihaknya tetap mengimbau kepada para pengendara, untuk berhati-hati melintas di sekitar jalan longsor. Sebab, tingkat kerawanan longsor masih tinggi. “Kita imbau kepada masyarakat yang melintasi jalan lintas Riau-Sumbar untuk lebih waspada dan berhati-hati karena daerah tersebut rawan longsor,” ujarnya. Sebab kata Edwar, saat ini intensitas hujan cukup tinggi. Sehingga, lereng gunung rawan longsor. “Sekarang musim penghujan, jadi rawan longsor,” katanya. Diketahui, belum lama ini jalan lintas Riau-Sumbar juga mengalami longsor, yang menyebabkan arus lalu lintas mengalami kemacetan. Longsor sendiri disebabkan karena tingginya intensitas hujan di daerah itu.(dal/end)  TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

HALAMAN 20

Pertamini Ilegal, Tapi Dibiarkan Laporan SARIDAL MAIJAR, Pekanbaru

DEFIZAL RIAU POS

PEMASANGAN GIRDER: Proses pemasangan girder baja untuk penyambungan Jembatan Siak IV, Rabu (14/11/2018). Pembangunan Jembatan Siak IV Pekanbaru terus digesa.

Dedet Desak Penyelesaian Jembatan Siak IV PEKANBARU (RP) - Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman mendesak penyelesaian Jembatan Siak IV tepat waktu. Karena keberadaan jembatan tersebut sangat penting bagi masyarakat, Khususnya warga Kota Pekanbaru. Jika tidak, maka

besar kemungkinan pembangunan jembatan akan terbengkalai seperti tahun sebelumnya. “Saya tetap meminta agar kontraktor dan dinas terkait optimis. Harus optimis karena ini penting untuk masyarakat,� ujar Noviwaldy, Kamis (15/11) siang.

Sampai saat ini dirinya telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait. Termasuk meminta Komisi IV DPRD Riau agar terus mengawasi proses pembangunan jembatan hingga selesai. Soal pesimistis kontraktor dan Dinas PUPR, lelaki yang akrab disapa

Dedet itu cukup menyayangkan. Menurut dia, sebagai pemangku kepentingan yang paling penting untuk menyelesaikan proyek tersebut, Dinas PU harusnya memberi motivasi. ď Ž Baca Dedet Halaman 19

PERTAMINI menjamur di Riau. Ada yang manual, ada pula yang telah dilengkapi alat pompa digital. Hal ini menjadi dilema. Di satu sisi, keberadaannya ilegal. Di sisi yang lain, pertamini ini diperlukan masyarakat. Hal tersebut diakui oleh Komite Badan Pengatur Hilir (BPH) Minyak dan Gas Bumi (Migas) Hendry Ahmad saat melaksanakan sosialisasi yang bertema Terwujudnya Sinergitas Instansi dalam Rangka Pengamanan Kegiatan Usaha Pengangkutan dan Niaga Gas Bumi melalui Pipa untuk Menunjang Pembangunan Nasional di Pekanbaru, Kamis (15/11) siang. Kata Hendry, pemilik pertamini ini membeli minyak ke SPBU. Padahal itu tidak diperbolehkan. Kemudian kata dia, keberadaan pertamini ini ilegal. Selain itu, juga tidak memenuhi standar teknis penjualan. Baik standar keselamatan, maupun standar harga. “Ini merugikan masyarakat dari aspek keselamatan. Kadang merokok sambil mengisi. Ini yang jadi sorotan kita. Ada

ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS

ď Ž Baca Pertamini Halaman 19

Kadisdik: Kelebihan Bayar Rp2 M Telah Dikembalikan

DPRD Tantang Balik Pemprov Puasa SPPD PEKANBARU (RP) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau mengaku siap jika harus “puasa� surat perintah perjalanan dinas (SPPD). Asal Pemerintah Provinsi Riau juga komitmen untuk melaksanakannya. Menurut dewan, perjalanan dinas merupakan sebuah kepentingan yang nantinya akan berimbas kepada kinerja. Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman, Kamis (15/11) siang. “Kami siap saja, tidak ada masalah. Pemprov menantang begitu, tapi kenapa mereka sendiri tidak komitmen?� sebut lelaki yang akrab disapa Dedet itu. Ia menambahkan, selama ini dewan sudah berupaya menekan perjalanan dinas. Itu terbukti dari banyaknya anggaran yang dipotong hingga akhir tahun. “Silakan cek berapa banyak yang sudah kami potong? Pemprov mengajak puasa ayo sama-sama puasa. Tapi apakah mereka bisa? Mereka saja baru-baru ini masih sering keluar daerah,� katanya. Politisi Demokrat itu juga meminta agar pemprov tidak asal bicara. Ia juga mengingatkan agar selalu membuat kondusif suasana di pemerintahan. Bukan malah membuat gaduh dengan melempar isu yang pemprov sendiri tidak bisa melaksanakan. “Mereka bisa atau tidak? Nanti akan kami panggil sekda. Kalau memang iya, kita komitmen,� tegasnya.(nda)

kasus yang terbakar dan menimbulkan korban. Standar harga tak ada. Masyarakat membeli dengan harga yang tidak ada acuan,� katanya. Oleh karena itu, Pertamina disarankan untuk mendirikan usaha sejenis, yang memberdayakan masyarakat. “Kita harus menciptakan bisnis sejenis dengan skala yang sama. Di Jawa sudah ada beberapa yang didirikan. Dispensernya sudah memenuhi standar teknis dan keamanan,� kata dia. Harga pompa atau dispensernya kata dia, mencapai Rp200 juta. “Investasi tidak mahal. Ada yang Rp200 juta. Besok ini mungkin ada yang Rp50 juta,� sebutnya. Ke depan kata dia, bisnis ini akan dikembangkan juga ke daerah-daerah, termasuk di Riau. “Kalau sudah ada di daerah, mereka yang sudah terlanjur, bisa bergabung. Atau pemerintah harus memfasilitasi untuk kebutuhan pembiayaannya,� ujarnya. Sementara, anggota DPR RI Muhammad Nasir juga menyoroti hal tersebut. Di Riau katanya, banyak bertumbuhan

HUMAS POLRES KAMPAR

TUMPUKAN TANAH: Penampakan tumpukan tanah dan batu ketika baru saja terjadi longsor di Jalan Lintas Riau- Sumbar Km 81 Desa Merangin, Kecamatan Kuok pada Kamis (15/11/2018) dini hari. Jalan sudah bersih sebelum fajar berkat gotong royong warga dan personel Polres dan jajaran.

Lagi, Longsor Km 81 Lintas Riau-Sumbar BANGKINANG (RP) - Kejadian yang sama di tempat yang sama, longsor di Jalan Lintas Riau- Sumatera Barat (Sumbar). Hanya saja, longsor yang diperkirakan terjadi pada Kamis (15/11) sekitar pukul 01.30 WIB di Km 81 itu dalam skala kecil. Tidak perlu alat berat untuk membersihkan mate-

rial yang sempat menutup jalan. Â Â Â Â Kasat Lantas Polres Kampar AKP Fauzi menjelaskan, material yang berserakan di jalan yang masuk kawasan Desa Merangin, Kecamatan Kuok, Kampar itu tidak banyak. Personel kepolisian dan masyarakat setempat mampu meminggirkan material yang sempat

menutupi jalan pada dini hari itu.   ‘’Memang sempat menghalangi lalu lintas, tapi materialnya tidak banyak, kebetulan pecahan tidak ada yang besar. Jadi personel yang turun ke lapangan membersihkan jalan bersama masyarakat setempat. ď Ž Baca lagi Halaman 19

PEKANBARU (RP) - Kelebihan bayar kegiatan pengadaan peralatan komputer ujian nasional berbasis komputer (UNBK) 2017/2018 sekitar Rp2 miliar, akhirnya dikembalikan Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau. Uang tersebut disetorkan ke kas daerah dua hari yang lalu.    Kepala Disdik Provinsi Riau Rudyanto mengatakan, pihaknya telah menindaklanjuti terkait temuan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Riau, sehingga tidak ada lagi persoalan terhadap kelebihan bayar tersebut.    “Kelebihan bayar itu sudah kita selesaikan,â€? ujar Rudyanto di ď Ž Baca Kadisdik Halaman 19

ď Ž TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

DINAMIKA KOTA MASA DEPAN

JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

HALAMAN 21

Musim Hujan, Waspada Korsleting

DEFIZAL/RIAU POS

ANGKAT MOBIL: Warga bersama-sama mengangkat mobil yang bannya terperosok ke dalam lubang drainase di Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tampan, Kamis (15/11/2018). Karena banjir, lubang drainase di jalan ini tertutup air dan bisa membahayakan warga.

Awal 2019, 20 SD Negeri Dimerger ABDUL JAMAL

KOTA (RP) – Dengan alasan bisa menghemat anggaran, Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru akan melakukan penyatuan atau merger beberapa sekolah dasar (SD) negeri.

Merger dilakukan terhadap sekolah-sekolah yang berada dalam satu kompleks.  Baca Awal Halaman 27

aak, Mamaang...! o o l to t Opi Rambu gkut..! n a s e t

Kan udah mak bilang tadi.. Kalau dah kayak gini kan rambutmu juga yang habis

Rambut Terlilit Kipas OPI masih kecil. Tapi ia sangat lincah. Hari itu ia sedang ingin menunjukkan bakat seninya. Mulai dari drama hingga bernyanyi.  Baca Rambut Halaman 27

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

KOTA (RP) - Kota Pekanbaru sedang musim penghujan. Buruknya sistem drainase dalam kota menyebabkan setiap kali hujan deras terjadi genangan. Tak hanya menutupi ruas jalan, namun juga perumahan penduduk. Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sigit Yuwono ST mengingatkan semua pihak untuk selalu mewaspada terjadinya korsleting listring saat musim hujan seperti saat ini. Ia juga meminta pihak PLN bisa melakukan pengecekan kabel-kabel jaringan di wilayah-wilayah rawan banjir itu. “Banyak laporan masyarakat soal kabel, trafo, maupun meteran yang sudah tua. Maka kami harapkan PLN bisa mengecek kabel-kabel dan trafo yang sudah uzur itu,” ungkap politisi  Baca Musim Halaman 27

Pelatih Dayung Diduga Cabuli Dua Pelajar Korban Dijanjikan Jadi Atlet

penyidik Unit PPA Polresta Pekanbaru,” ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto melalui Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Aryanto, Kamis (15/11). Lebih lanjut dijelaskannya bahwa penangkapan terhadap tersangka berdasarkan dua laporan polisi yang telah dibuat oleh masing-masing ibu korban. Laporan TIM RIAU POS, Kota BIMO Yaitu LP/986/XI/2018/SPKT Polresta ARYANTO Pekanbaru tanggal 5 November 2018, dari orang tua korban BA dan LP/K/1004/ POLRESTA Pekanbaru menahan MAS atas dugaan pencabulan terhadap dua anak di XI/2018 tanggal 12 November 2018 dari orang tua bawah umur. Pria 48 tahun ini merupakan pelatih korban FA. Diungkapkan Bimo bahwa peristiwa tersebut kepala tim dayung Provinsi Riau yang berwenang merekrut atlet dan mengatur jadwal latihan. Dari terjadi dilakukan tersangka tepatnya di kosan dan pemeriksaan polisi, MAS diduga menjerat korban hotel dalam rentang waktu dari September hingga Oktober. “Terungkapnya kasus ini saat orang tua dengan diimingi-imingi menjadi atlet dayung. MAS ditangkap jajaran Polresta Pekanbaru Rabu korban mencurigai anak-anaknya. Di mana para (14/11) di Jalan Tirtonadi, Kecamatan Rumbai. korban tidak lagi ceria seperti biasanya,” ungkapIa diamankan atas dua laporan polisi. Yakni oleh nya lagi. Tidak hanya itu. Dari keterangan orang tua korban berinisial BA (12) tertanggal 5 November 2018 dan korban FA (15) tertanggal 12 November korban kepada petugas, nilai sekolah korban juga ikut menurun. “Untuk memastikannya, setelah 2018. Keduanya berjenis kelamin perempuan. “Pelaku sudah kami amankan. Saat ini sudah  Baca Pelatih Halaman 27 ditahan dan dalam proses pemeriksaan oleh

 TATA LETAK: YAYA  TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS 22 Dukung Bahasa Indonesia Menjadi Bahasa Internasional Riau Pos

JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

APPBIPA Riau Terbentuk Laporan YULIANTI SABIKIS, Kota DALAM rangka mewujudkan bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional pada 2045, pengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) memegang peranan penting. Untuk itu, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Balai Bahasa Riau menggelar kegiatan bertajuk Penguatan Jejaring BIPA di Riau, Kamis (15/11). Puluhan peserta dari empat perguruan tinggi besar di Riau, lembaga kursus bahasa, perwakilan instansi pemerintah dan media massa hadir. Ada dua narasumber yang didatangkan panitia. Yaitu Dr Joni Endardi dari Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan (PPSDK) Balai Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud RI yang sekaligus didampuk untuk membuka kegiatan. Dan juga

YULIANTI SABIKIS/RIAU POS

PELANTIKAN: Ketua APPBIPA Pusat Dr Liliana Muliastuti MPd (tiga kiri) melantik pengurus APPBIPA Cabang Riau usai kegiatan Penguatan Jejaring BIPA di Riau, Kamis (15/11/2018).

ada Ketua Ailiasi Pengajar dan Pegiat BIPA (APPBIPA) pusat Dr Liliana Muliastuti MPd. Ketua Balai Bahasa Riau Drs Umar Solekhan MHum mengatakan, kegiatan ini merupakan lanjutan dari pertemuan yang pernah diselenggarakan pihaknya pada Oktober 2017 lalu. ‘’Kegiatan kali ini bertujuan untuk memberikan informasi

mengenai BIPA. Termasuk seluk beluk menjadi pengajar BIPA,’’ kata Umar. Dalam seminar itu, Dr Joni Endardi dari PPSDK Balai Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud RI menyampaikan materi tentang pengembangan program BIPA dalam kerangka peningkatan fungsi bahasa Indonesia men-

60 Perusahaan Dievaluasi Tak Serahkan Laporan KOTA (RP) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru mengevaluasi 60 perusahaan yang beroperasi di Kota Bertuah. Perusahaan-perusahaan tersebut diketahui belum menyerahkan laporan terkait penerimaan tenaga kerja dari job fair 2018 yang diadakan beberapa waktu lalu. Kepala Bidang (Kabid) Bina Penta Disnaker Kota Pekanbaru Abdul Rahim memastikan evaluasi perusahaan peserta Pekanbaru job fair 2018 dilakukan hari ini, Jumat (16/11). Ke-60 perusahaan tersebut akan dipanggil menghadiri pertemuan di kantor Disnaker. “Sekitar 60 perusahaan kami evaluasi, Jumat besok (hari ini, red) di aula kantor Disnaker,” ujar Abdul Rahim kepada Riau Pos, Kamis (15/11). Pemanggilan itu dilakukan Disnaker menyusul masih banyak perusahaan peserta job fair yang sam-

 REDAKTUR: GEMA SETARA

pai kemarin belum menyerahkan laporan penempatan tenaga kerja (naker) kepada Disnaker. Padahal, perusahaan telah diberikan waktu selama satu bulan. “Baru 50 persen atau setengahnya yang menyerahkam laporan itu,” katanya lagi. Pada evaluasi nanti, Abdul Rahim berharap perusahaan menyerahkan laporan. ‘’Mereka masih diberikan kesempatan menyerahkan laporan satu hari itu. Mudah-mudahan besok (hari ini, red) masih ada perusahaan yang menyerahkan laporan penempatan naker itu,” katanya. Laporan itu untuk mengetahui berapa persen penyerapan tenaga kerja pada job fair. Job fair merupakan program pemerintah pusat dilaksanakan Disnaker Pekanbaru. Kemudian agenda pemanggilan perusahaan berkaitan alasan perusahaan tidak menyerap tenaga kerja. Padahal sebelumnya telah melapor bahwa masih menyediakan lowongam kerja.(ilo)

jadi bahasa internasional. Ia mengatakan, peningkatan fungsi Bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional telah tertuang dalam Undang-undang Nomor 24 tahun 2009 tentang bendera, bahasa dan lambang negara serta lagu kebangsaan Pasal 44 ayat 1,2 dan 3. Dikuatkan dengan regulasi lainnya. Yaitu Perpres Nomor

18/2014, PP Nomor 57/2014, dam Permendikbud Nomor 11/2018. ‘’Kita menargetkan pada 2045 nanti, bahasa Indonesia sudah menjadi bahasa internasional. Minimal menjadi bahasa yang diakui di PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa, red),’’ ujarnya. Program ini menjadi prioritas Kemendikbud RI. Tujuannya

menunjukkan jati diri bangsa Indonesia dan meningkatkan daya saing bangsa di kancah internasional. Dan berdasarkan data Kemendikbud, hingga Oktober 2018, sudah ada 209 pengajar yang dikirim ke 22 negara dengan jumlah pemelajar mencapai 14.818. Sementara itu, Ketua APPBIPA Pusat Dr Liliana Musliastuti

MPd mengatakan, organisasi PPBIPA membantu pemerintah untuk bisa mewujudkan bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional. Organisasi ini sendiri sudah terbentuk sejak 1999. Dan saat ini, sudah terbentuk 12 cabang di dalam negeri dan tiga cabang di luar negeri yaitu hailand, Jerman, serta Jepang. ‘’Kami menilai bahasa Indonesia juga bisa diperkenalkan ke dunia internasional melalui seni dan budaya seperti yang dilakukan bangsa Korea. Untuk itu kami juga mengajak Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) untuk sama-sama membuat program agar bahasa Indonesia bisa diminati orang asing,’’ katanya. Di akhir acara, diadakan pemilihan Ketua APPBIPA Cabang Riau. Di mana secara aklamasi terpilihlah Dr Dahnilsyah SS MA dari Universitas Riau (Unri). Begitu terpilih, Dahnil langsung didaulat untuk menunjuk pengurus inti. Acara itu pun ditutup dengan pelantikan pengurus APPBIPA Cabang Riau yang dilakukan oleh Ketua APPBIPA Pusat Dr Liliana Muliastuti MPd.(gem)

Taman Patung Kuda Direnovasi KOTA (RP) - Taman patung kuda yang ada di Simpang SKA Pekanbaru saat ini tengah dalam proses renovasi. Renovasi tersebut dilakukan setelah beberapa saat taman tersebut terbengkalai dan sempat dijadikan lokasi bagi anak punk dan gepeng berkumpul. Kepala Bidang Pertamanan, Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Edwardriansyah mengatakan, penataan ulang atau renovasi taman patung kuda tersebut sebelumnya memang sempat terkendala adanya bangunan liar yang berdiri di lokasi taman tersebut. Namun setelah dikomunikasikan dengan pemilik bangunan, akhirnya ia bersedia bangunan warungnya dibongkar. “Pelan-pelan kami tata taman yang ada di Kota Pekanbaru ini supaya lebih indah. Ini semua dilakukan untuk mempercantik Kota Pekanbaru agar warga bisa mendapatkan fasilitas bersantai yang nyaman,” katanya. Lebih lanjut dikatakannya, untuk proses pekerjaan

PERBAIKAN: Pekerja tengah memperbaiki patung kuda yang berada tidak jauh dari simpang Jalan Tuanku TambusaiSoekarno-Hatta Pekanbaru, belum lama ini. Kawasan ini rencananya akan dibenahi untuk dijadikan taman dan tempat bersantai.

EVAN GUNANZAR/RIAU POS

pemugaran taman patung kuda sudah dimulai sejak sebulan ini. Pihaknya menargetkan akhir bulan November ini pekerjaan pemugaran taman patung kuda selesai. “Setelah itu baru nanti kami tata taman bunganya. Tapi untuk penataan taman bungan akan

kami lakukan sendiri dengan memanfaatkan bunga yang dimiliki. Jadi tidak serahkan pekerjaanya ke pihak swasta,” ujarnya. Selain menata taman bunga di kawasan taman patung kuda, pihaknya juga akan melakukan pemangkasan terhadap pohon yang ada di lokasi tesebut. Sebab

ada beberapa batang pohon yang berdiri di taman tersebut sengaja dibiarkan berdiri untuk menjaga keasrian taman tersebut. “Tinggal nanti dirapikan saja ranting-rantingnya supaya kelihatan tidak berantakan dan lebih terbuka cahayanya,” katanya. (sol)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


PINGGIR-DURI-DUMAI

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

23

Antusias Saksikan Kirab AAL Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

MEMUKAU: Atraksi drumband Taruna Taruni Jalayudha, Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat 4 Angkatan ke-64 Tahun 2018 yang memukau masyarakat Kota Dumai, Kamis (15/11/2018).

Puluhan Guru TK dan PAUD Ikuti Pelatihan Pemanfaatan Sampah DURI (RP) - Sebanyak 40 guru TK dan PAUD se-Kecamatan Pinggir mengikuti pelatihan pemanfaatan sampah rumah tangga di sekolah YPIT Mutiara Duri, Rabu (14/11). Dalam acara tersebut, PT CPI selaku pendukung kegiatan sengaja menghadirkan kelompok binaan mereka sebagai pemateri, yakni Bank Sampah Pematang Pudu Bersih (BSPPB). Dalam rilis yang disampaikan staf PT CPI Yulia Rintawati kepada Riau Pos, Kamis (15/11), disebutkan bahwa BSPPB merupakan bagian dari program investasi sosial PT CPI di bidang lingkungan untuk pengelolaan dan daur ulang sampah rumah tangga. Program ini bertujuan meningkatkan pendapatan warga sekaligus melakukan upaya menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau. Di hadapan puluhan peserta pelatihan, pengelola BSPPB Lambas Hutabarat mendedah betapa pentingnya memilah sampah sebe-

 REDAKTUR: ADE CHANDRA

lum diolah, ditabungkan ke bank sampah, dan dikreasikan menjadi produk-produk bernilai ekonomis. Pada sesi praktik, para fasilitator dar i BSPPB mengajarkan cara memilah sampah organik dan anorganik. Juga membuat produk-produk ramah lingkungan seperti kertas daur ulang, serta tas dan dompet kemasan plastik. Kegiatan pelatihan ini turut dihadiri Manager PGPA Assets North PT CPI Rudi Arief. Pada tahap pertama, kata Rudi dalam sambutannya, pihak Chevron berharap pelatihan ini dapat membantu para guru berbagi pengetahuan tentang pengelolaan sampah secara sederhana dan gaya hidup bersih bagi anak didik sejak dini. “Tahap berikutnya adalah menciptakan kesadaran dan kepedulian masyarakat melalui para guru, anak didik dan orang tua terhadap pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, serta pemanfaatannya

secara ekonomi,” ucap Rudi lagi. Pengawas TK dan PAUD Rayon 1 Kecamatan Pinggir Jusmaniar mengucapkan terima kasih atas dukungan PT CPI dan BSPPB dalam pelatihan ini. Ia berharap, para guru yang mengikuti pelatihan dapat menjadi pelopor pengelolaan sampah yang baik di tengah-tengah masyarakat. Para peserta juga sangat dituntutnya untuk berbagi ilmu dengan anak didik demi melahirkan generasi masa depan yang peduli terhadap lingkungan yang bersih dan sehat. Sementara itu, Manager Corporate Communications PT CPI Sonitha Poernomo secara terpisah menyebut, Chevron akan terus memberikan perhatian dan dukungan terhadap penguatan kapasitas program Bank Sampah Pematang Pudu Bersih. “Kami akan mencari peluang untuk mereplikasi program yang sama di daerah lain di sekitar wilayah operasi PT CPI,” ucap Sonitha.(sda)

RIBUAN masyarakat Kota Dumai terlihat sangat antusias menyaksikan kirab dan display drumband Taruna Taruni Jalayudha, Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat 4 Angkatan ke-64 Tahun 2018 di Kota Dumai, Kamis (15/11) siang. Kegiatan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Karena memang selama ini masyarakat Kota Dumai jarang mendapat hiburan seperti itu. Masyarakat bahkan sudah berkumpul di sepanjang jalan mulai dari Markas Lanal Dumai, Jalan Yos Sudarso hingga tempat inis di Taman Bukit Gelanggang. Beberapa atraksi begitu memakau masyarakat. Kirab yang diisi dengan penampilan yang menawan seperti marching band ditampilkan para personel TNI. Kirab dilepaskan oleh Pjs Danlanal Dumai Kolonel Laut (P) Agung Jaya Saktika di Markas Komando Lanal di Jalan Yos Sudarso. Melewati Jalan Sultan Syarif Kasim, Jalan Sudirman berakhir di Taman Bukit

Gelanggang. Selain itu mereka menampilkan serangkaian atraksi yang memukau masyarakat yang turut menyaksikan. “Kami sangat terhibur, sangat jarang ada kegiatan seperti ini, makanya sangat terhibur,” ujar Galih, Kamis (15/11). Pjs Danlanal Dumai Kolonel Laut (P) Agung Jaya Saktika dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah turut berpartisipasi pada pelaksanaan kirab. “Adapun kegiatan kirab bertujuan untuk meningkatkan minat para pemuda dan pelajar untuk menjadi calon pertarungan prajurit matra laut, dengan mengikuti pendidikan Taruna di Angkatan Laut. Pertarung-petarung pemuda akan menjadi tumpuan bangsa Indonesia dimasa kini dan masa mendatang,” ujarnya. Pasukan kirab diikuti dari satuan TNI-Polri seperti Kodim 0320 Dumai, Satradar 232, Polres Dumai, ABK Abdul Halim Perdana Kusuma 335, KRI Teluk Banten 516, Satpol-PP, para siswa SMK/ SMA di Kota Dumai. “Kami senang bisa menghibur masyarakat,” tutupnya.(ade)

OPERASI YUSTISI: Petugas Satpol PP Kota Dumai melaksanakan Operasi Yustisi di salah satu gelanggang permainan, Kamis (15/11/2018).

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

Berusaha Lari saat Diperiksa Petugas DUMAI (RP) - Tim Yustisi Kota Dumai kembali melaksanakan razia identitas. Kali ini gelanggang permainan (gelper) dan karaoke yang menjadi sasaran Tim Yustisi. Ada belasan warga yang terjaring dalam razia yang digelar, Kamis (15/11). Ada yang menjadi perhatian saat razia kali ini, pasalnya ada satu pengunjung yang berusaha kabur saat petugas melakukan pemeriksaan, namun

petugas sigap langsung mengamankan. Bahkan petugas sempat mendapat perlakuan tidak pantas, karena saat tangan pengunjung yang ke belakang diketahui bernama Dewo itu dipegang petugas, ia melepaskan secara paksa. Namun petugas tidak tebang pilih, semua masyarakat yang tidak bisa menunjukkan identitas langsung diamankan dan dibawa dengan mobil untuk

di sidang di Kantor Pengadilan Negeri Dumai. “Sasaran kali ini memang difokuskan ke gelper dan karaoke. Selain memeriksa identitas, petugas juga memeriksa izin-izin,” ujar Kasat Pol PP Kota Dumai Bambang Wardoyo, Kamis (15/11). Ia mengatakan pihaknya masih mendata berapa total masyarakat yang diamankan dari beberapa razia yang telah dilaksanakan. “Masih mendata, kami akan

terus melakukan razia,” ujarnya. Diterangkannya, operasi ini juga merupakan salah satu kegiatan edukasi kepada pendudukan yang melintas, karena setiap warga menurut Undang -Undang Administrasi Kependudukan, wajib memiliki KTP elektronik. “Yang tidak bawa identitas langsung didata dan disidang, mereka didenda paling tinggi Rp50 ribu,” tutupnya.(hsb)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


METROPOLIS

24

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

Pedagang Belum Tahu Kapan Direlokasi KOTA (RP)- Pemetaan pedagang Jalan Agus Salim telah dilaksanakan. Namun jadwal relokasi masih belum pasti. Pedagang masih belum mendapatkan informasinya. “Belum ada info tentang jadwal relokasi pedagang masuk ke dalam bangunan gedung sampai sekarang,” ujar Hendri, salah seorang pedagang kepada Riau Pos, Kamis (15/11). Ia memastikan pedagang lainnya juga belum pernah mendapatkan informasi terbaru dari pemerintah. Sampai saat ini kabar yang mereka dengan masih belum dapat dipastikan. Seperti kabar burung. Hinggap dan terbang. “Seperti kabar burung. Ada rencana relokasi

namun sampai sekarang sudah tidak ada lagi perkembangannya. Soalnya belum ada sosialisasi juga. Biar saja kami berjualan, biar dulu kabar itu terbang,” katanya. Sementara Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru Suhardi mengatakan, sudah dilakukan pemetaan pedagang. Namun soal relokasi masih menunggu pembangunan gedung selesai. “Pemetaan sudah ada. Jadi ada ratusan pedagang terdata. Jadi data itu akan dipilih dalam forum pedagang mana saja yang akan menempati gedung,” katanya. Rencana semua target relokasi di bulan November 2018 ini bisa terealisasi.(ilo)

SATPOL PP PEKANBARU FOR RIAU POS

ANAK PUNK: Tim gabungan melakukan penertiban anak punk dan gepeng di beberapa titik jalan di Pekanbaru, Kamis (15/11/2018).

Gelar Razia Anak Punk dan Gepeng Tiga Hari Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota

DEFIZAL/RIAU POS

SEMPIT: Kondisi ruas Jalan HOS Cokroaminoto yang menyempit karena adanya parkir kendaraan sepeda motor dan kios-kios penampungan sementara pedagang Plaza Sukaramai, Rabu (14/11/2018).

TIM gabungan yang terdiri dari petugas Dinas Sosial, Satpol PP dan kepolisian dari Polresta Pekanbaru kembali melakukan razia anak punk dan gelandangan pengemis (gepeng) di beberapa titik di Pekanbaru. Dalam razia tersebut, petugas berhasil mengamankan lima anak punk dan dua gepeng. Kepala Seksi RTS, KTK dan PO Dinas Sosial Peka-

nbaru Adzani Benazir SIP MSi mengatakan, beberapa lokasi razia saat ini yakni persimpang Tobek Godang, Simpang Pasar Pagi Arengka, Simpang Mal SKA, Jalan Riau ujung, Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Durian. Untuk razia yang dilakukan hari Kamis (15/11), pihaknya hanya memberikan peringatan kepada dua gepeng tunanetra. “Razia ini kami lakukan hingga tiga hari atau hingga Jumat. Seluruh anak

punk dan gepeng yang sudah diamankan tersebut langsung dibawa ke shelter yang ada di Dinas Sosial Pekanbaru,” katanya. Pada shelter tersebut, lanjut Adzani, para gepeng dan anak punk tersebut akan menjalani assessment selama tiga hari sebelum dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing. Sebab sebagian besar dari mereka yang tertangkap ini adalah pendatang dari luar Pekanbaru. “Kalau yang dari luar

daerah, akan dipulangkan ke daerahnya masing-masing. Sedangkan kalau yang dari Pekanbaru, akan dipanggil pihak keluarganya dan ditanyai kenapa anggota keluarganya tersebut bisa bertindak seperti itu,” sebutnya. Meningkatnya jumlah anak punk di Pekanbaru terutama di sekitar daerah Simpang Tobek Godang, Kecamatan Tampan, membuat masyarakat resah. Selain karena penampilannya yang urakan, anak punk

tersebut juga kerap meminta uang secara paksa dengan modus mengamen. Tuti (34) seorang pedagang makanan di sekitar Tobek Godang mengatakan, hampir setiap hari pasti ada anak punk yang berkumpul dan kadang mengamen dipersimpangan jalan tersebut. Tidak jarang, anak punk tersebut juga kerap duduk di sekitar warungnya sehingga para pembeli enggan untuk singgah ke warungnya.(*/ gem)

Pemeriksaan Kesehatan Tahap Pertama Dimulai KOTA (RP)- Jadwal pemeriksaan kesehatan jamaah calon haji (JCH) tahap pertama sudah dimulai sejak awal Oktober. Pemeriksaan itu bakal berakhir pada akhir Desember 2018 mendatang. Informasi terkait jadwal pelaksanaan pemeriksaan kesehatan itu yang diterima Kepala Seksi (Kasi) Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekanbaru, H Deizon Noer SKom dari pihak Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru. Pemeriksaan kesehatan haji tahap pertama bagi jamaah calon haji masa tunggu dua tahun menjelang keberangkatan akan diselenggarakan oleh tim penyelenggara kesehatan haji Kota Pekanbaru di puskemas.

 REDAKTUR: GEMA SETARA

Pemeriksaan kesehatan haji tahap pertama dilaksanakan berdasarkan pada konsep wilayah kerja puskesmas. Jamaah yang melakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas sesuai dengan alamat/domisili/ tempat tinggal tetap saat ini. Tim kesehatan haji puskesmas berkewajiban untuk mempersiapkan jamaah calon haji masa tunggu secara dini. Melalui upaya pembinaan yang berkesinambungan dan terukur agar pada tahun keberangkatan jamaah tercapai kondisi isthithaah kesehatan. Pelayanan pemeriksaan kesehatan haji tahap pertama untuk jamaah calon haji estimasi keberangkatan 1441 H dilaksanakan mulai 1 Oktober 2018 sampai Desember 2018.(ilo)

DEFIZAL/ RIAU POS

TAMAN MEDIAN: Kendaraan bermotor melintas di dekat tulisan besar Taman Median Jalan Tuanku Tambusai, Rabu (14/11/2019). Beberapa titik median jalan di Kota Pekanbaru dibuat taman untuk mempercantik jalan-jalan utama.

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


HALAMAN 25

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

’’MASAKAN Belanda itu gimana sih?’’ Daripada bingung, tiga Zetizen ini akan menceritakan pengalamannya makan masakan Belanda di salah satu restoran di Surabaya. Mana yang paling disukai? (far/c14/nen)

ERA kolonial Belanda emang telah lama berakhir. Namun, jejak-jejak peninggalannya masih bisa ditemukan di sekeliling kita. Salah satunya dari segi kuliner. Siapa sangka, makanan di bawah ini ternyata merupakan hasil akulturasi budaya antara Belanda dan Indonesia? Penasaran? (c14/nen)

Nyimas Ridho SMAN 5 Surabaya

Cocok dengan Lidah Indonesia ’’Menurutku, rasa yang diciptakan cocok di lidah kita. Meski namanya masakan Belanda, tetap ada unsur Indonesianya kok. Nggak bikin lidah kaget. Awalnya emang agak aneh makannya, terutama menu bistik lidah sapi. Tapi, setelah dimakan, enak juga kok! Malah, ini jadi menu favoritku. Asyiknya, porsi yang didapat juga banyak.’’

Siapa sangka bahwa sup merah adalah masakan hasil akulturasi Indonesia-Belanda? Memiliki nama orisinal bruine bonen soep, hidangan ini terbuat dari kacang merah sebagai bahan utama. Sup ini sering disajikan sebagai makanan penghangat tubuh pada musim dingin di negara aslinya. Selain terbuat dari kacang merah, bruine bonen soep diperkaya daging cincang, sosis asap, wortel, dan daun parsley. Adaptasi sup merah juga bisa ditemukan dalam masakan khas Manado, yaitu sup brenebon.

Rookworst sausage menjadi bukti bahwa bangsa Belanda menggemari sajian berbau daging. Misalnya, galantin yang terbuat dari daging giling dan dibentuk silinder, lalu dipotong tipis-tipis. Cita rasa galantin diperkuat pala, rempah-rempah yang dicampur dalam daging giling tersebut. Pada era kolonial, biji pala yang paling banyak dihasilkan di Pulau Banda, Maluku, dianggap sebagai komoditas bernilai tinggi. Galantin umumnya disajikan dengan side dish berupa kentang dan sayuran seperti wortel, buncis, dan kacang polong, lalu disiram dengan saus manis dan kental.

Auliya Salwa SMPN 1 Surabaya

Nggak Sesuai Ekspektasi

Kata bistik yang kita dengar sehari-hari, rupanya, berasal dari bahasa Belanda loh! Biefstuk diartikan sebagai steak daging. Steak ala Belanda disajikan dengan saus kecokelatan yang manis. Mengadaptasi biefstuk, bistik di Indonesia memiliki berbagai versi. Jika biefstuk versi orisinal dibuat dengan cara memanggang daging, di Indonesia bistik dibikin dengan cara merebus dan menumis daging dengan saus yang kental. Pembeda lainnya, bangsa Indonesia cukup kreatif memanfaatkan lidah sebagai bahan utama bistik.

’’Setelah coba masakan Belanda, rasanya agak aneh sih. Mungkin karena nggak biasa makan, jadi aku merasa makanan ini kurang cocok. Misalnya, pas makan galantin, seperti ada rasa amis yang tersisa. Makanan penutupnya yang disebut poffertjes ini juga biasa aja. Soalnya, aku pikir ada isinya. Ternyata cuma kue bulet biasa. Tapi, seenggaknya aku pernah nyoba, hehe.’’

Fanisa Putri Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Antara Enak dan Nggak Enak

Nggak hanya terdiri atas makanan berat, masakan IndonesiaBelanda juga punya dessert loh! Kenalan yuk dengan poffertjes yang sering disebut sebagai mini pancake ala Belanda. Terbuat dari tepung terigu, ragi, susu, telur, dan margarin, poffertjes dicetak dalam pan kecil dan dipanggang hingga keemasan. Lalu, bagian luarnya akan diberi gula halus dan madu serta tambahan lain seperti stroberi, blueberry, atau keju. Psstt.. Ternyata kue cubit adalah adaptasi dari poffertjes loh! Nggak nyangka, kan?

’’Yang paling aku suka dari masakan Belanda ini sup merahnya. Rasanya enak, teksturnya kental dan isiannya banyak. Tapi, ada juga nih yang menurutku nggak seberapa enak. Contohnya, bistik lidah sapi yang nggak cocok buat aku karena ada aroma-aroma anehnya pas dimakan. Tapi, selebihnya recommended buat yang mau kulineran alaala zaman Belanda.’’


26 METROPOLIS Kasek Harus Berpikir seperti Pemimpin Perusahaan Riau Pos

JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota SEBANYAK 500 kepala sekolah sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) negeri maupun swasta di Kota Pekanbaru, mengikuti seminar pendidikan dengan tema ‘‘Peran guru menyongsong abad 21’’ yang dilaksanakan di Hotel Grand Central, Pekanbaru,

Kamis (15/11). Dalam seminar tersebut, Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus MT juga bertindak sebagai narasumber. Dalam pemaparan materinya, Firdaus mengatakan, pengajaran generasi bangsa yang cerdas itu dimulai dari guru. Oleh sebab itu, guru dan juga kepala sekolah hendaknya tidak hanya punya mindset sebagai pengajar saja.

Namun juga harus mempunyai mindset sebagai seorang pemimpin perusahaan. “Maksudnya yakni, kepala sekolah dan guru juga harus memproduksi produk-produk yang berkualitas yakni sumber daya manusia generasi milenial yang ada saat ini. Untuk itu, generasi milenial yang ada saat ini harus disiapkan menjadi generasi yang

mandiri, tangguh, dan mempunyai daya saing di era revolusi industri 4.0,” katanya. Karena itu, lanjut Firdaus, hal tersebut dapat diimplementasikan di sekolah-sekolah yang ada di Pekanbaru. Agar anak-anak atau generasi saat ini, bisa menggali potensi dirinya sehingga bisa menjadi pemimpin masa depan yang mampu merebut peluang

Bekali Sarjana Kecerdasan Spritual, Intelektual, Sosial dan Emosional KOTA (RP) - Sekretaris Pelaksana Lembaga Layanan (L2) Direktur Pendidikan Tinggi (Dikti) Wilayah X Yandri SH MH mengatakan, dirinya yakin dan percaya lulusan STIKes dan STMIK Hang Tuah Pekanbaru telah dibekali pengetahuan dan keterampilan untuk bekal hidup. Pertama kecerdasan spiritual, kecerdasan intelektual, kecerdasan sosial dan kecerdasan emosional. Silakan integrasikan diri dengan lingkungan. Kemudian hingga saat ini STIKes dan STMIK telah menghasilkan lulusan sebanyak 6.313. Angka cukup menarik dan indikator keberhasilan serta prestasi yang membanggakan. Hal itu dikatakannya di hadapan 555 wisudawan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) dan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Hang Tuah Pekanbaru di Hotel Labersa, Kamis (15/11). Ia juga menyebutkan, era sekarang disebut era globalisasi. Banyak mempengaruhi kehidupan berbangsa dan bernegara. terutama sisi politik. Pada sisi ini globalisasi mempengaruhi perkembangan demokrasi, profesionalisme dan akuntabilitas. Sisi ekonomi, berlakunya perdagangan bebas. Selanjutnya sisi sosial, budaya asing sangat mudah masuk sehingga budaya-budaya lokal ditinggalkan. Ia mengajak generasi bangsa ini untuk manfaatkan globalisasi meningkatkan daya saing bangsa. Ada dua faktor meningkatkan daya saing bangsa, yakni SDM dan penguasaan IPTEK. Individu yang mempuyai kualitas dan penguasaan IPTEK yang baik akan bisa

 REDAKTUR: GEMA SETARA

WISUDAWAN: Para wisudawan STIKes dan STMIK Hang Tuah Pekanbaru di Hotel Labersa, Kamis (15/11/2018).

HERIANTO BASERAH/RIAU POS

menjadi individu unggul. Ini akan mampu menjawab era globalisasi. Selanjutnya, patut diacungkan jempol, STIKes STMIK Hang Tuah Pekanbaru telah mampu menghasilkan dosen bergelar doktor sebanyak 12 orang. ‘ ’ Ke d e p a n k a m i t a nt a ng STIKes-STMIK Hang Tuah untuk mampu melahirkan lulusan yang andal dan baik,’’ imbuhnya. Ketua Senat STIKes dan STMIK Hang Tuah Pekanbaru dr H Zainal Abidin MPH mengharapkan kepada orang tua untuk melepaskan anaknya bekerja ke luar negeri. Saat ini untuk tenaga terdidik kesehatan sangat banyak peluang kerja di luar negeri yang gajinya bisa dua kali lipat dibandingkan di negeri sendiri. Ia juga menginformasikan kalau diizinkan pihaknya mau membuka program doktor untuk menampung program magister. ‘’Kami juga mau menjadikan universitas atau institut health,’’ ujarnya. Pengurus Yayasan Hang Tuah Pekanbaru H Moh Sukri SH sangat apresiasi terhadap peraihan

akreditasi B seluruh prodi. Keberhasilan STIKes Hang Tuah tidak terlepas dari kecerdasan para dosen, sehingga perguruan tingggi ini bisa bermutu. Ketua STIKes Hang Tuah Pekanbaru H Ahmad Hanai SKM MKes juga mengapresiasi peraihan

akreditasi B seluruh prodi. Ia menyatakan terima kasih kepada masyarakat dan pemerintah yang telah memberikan kepercayaan kepada STIKes Hang Tuah Pekanbaru. Kemudian saat ini 13 orang dosen STIKes Hang Tuah mengikuti S3.(nto)

dan membawa Indonesia lebih maju lagi. “ Tentunya generasi muda tersebut juga bisa mendukung visi Kota Pekanbaru yakni smart city Madani,” harapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, dengan era perkembangan teknologi saat ini, ia juga mengajak para tenaga

pengajar di Pekanbaru untuk lebih siap menghadapi era tersebut. Kemudian, tenaga pendidik juga diharapkan tidak hanya memiliki kemampuan kognitif saja. “Tetapi tenaga pendidik juga harus mampu memahami dan menguasai teknologi yang berkembang saat ini,” sebutnya. (gem)

Pedagang Belum Tempati Lahan KOTA (RP) - Relokasi para pedagang di pasar induk sementara masih belum kunjung terealisasi. Pedagang masih beraktivitas di dalam terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) hingga Kamis (15/11). Hal itu juga dibenarkan Kepala Bidang (Kabid) Pasar Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru, Suhardi kepada Riau Pos. Ia mengatakan, para pedagang masih bertahan di dalam terminal. Lahan kosong yang ada di luar terminal belum ditempati satu pun pedagang. Aktivitas masih berlangsung di dalam terminal sampai sekarang. Sementara untuk menertibkan pedagang agar bersedia menempati lahan kosomg di luar terminal sudah tidak menjadi tupoksinya. “Sudah jadi tupoksi tim yustisi (Pemko Peka-

nbaru). Saya kemarin juga sudah dapat kabar kalau pihak Satpol PP sudah bertemu para pedagang di lokasi itu. Sepertinya para pedagang masih belum pindah,” ujar Suhardi. Suhardi juga belum dapat memastikan penertiban pedagang bakal dilaksanakan oleh tim yustisi. Namun para pedagang itu sudah ada yang dikonirmasi oleh pihak Satpol PP. Khususnya bagi pedagang yang tidak mau direlokasi. Jadi sebelum adanya penertiban sudah ada pertemuan dulu dengan pedagangnya. “Kami juga masuk dalam tim yustisi itu jika sudah dibentuk. Jadi memang tidak benar juga ada info bahwa relokasi itu batal,” katanya. Ratusan pedagang tersebut juga masih bisa beraktivitas di dalam terminal tanpa dipungut biaya retribusi.(ilo)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


METROPOLIS

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

27

Pelatih Dayung Diduga Cabuli Dua Pelajar Sambungan dari hal. 21 dibujuk, mereka baru mengaku kalau tersangka berjanji akan menyerahkan uang dan mereka akan dijadikan atlet dayung,” tutur Bimo. Mantan Kasat Reskrim Polres Dumai itu mengatakan, cita-cita para korban menjadi atlet dayung tersebut tercapai dan korban kemudian diajak tersangka ke hotel. Tersangka pun melakukan aksi bejatnya. “Saat itu, korban hanya bisa pasrah karena tersangka juga mengancam mereka,” ujar Bimo lagi. Begitu mengetahui peristiwa yang dialami korban, orang tua korban langsung melapor ke Polresta Pekanbaru. “Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap saksi dan korban, serta visum, maka dilakukan undercover untuk memancing tersangka keluar,” terangnya. Kronologi penangkapan, disebutkan Bimo, dilakukan dengan cara memancing tersangka. Salah satu korban menghubungi tersangka minta untuk dijemput di Jalan Tirtonadi, Kecamatan Rumbai. Saat itu pihak kepolisian sudah standby di lokasi. Setelah tersangka datang, dilakukalah penangkapan oleh petugas. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersangka dikenakan Pasal 82 juncto Pasal 76E Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Selain mengamankan tersangka petugas juga mengamankan barang bukti berupa satu unit handphone milik tersangka dan sehelai celana dan baju milik korban. “Tidak menutup kemungkinan ada korban lain dalam kasus ini,” kata Bimo. PODSI Praduga Tak Bersalah Sekretaris Umum (Se-

kum) Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Riau Amr izal pada Riau Pos saat dikonfirmasi, Kamis (15/11), tak mau berkomentar banyak tentang perkara yang mendera MAS. ‘’Kami berpikir praduga tak bersalah. Kami belum tahu persis persoalannya. Masih mengambang informasinya,’’ kata Amrizal. Meski begitu, dia mengakui bahwa MAS adalah pelatih dayung Riau. Dalam posisinya, MAS adalah pelatih kepala yang dibantu enam orang asisten pelatih. ‘’Dia pelatih kepala. Secara teknis latihan tetap jalan. Karena pelatih kami itu ada tujuh orang. Satu pelatih kepala dan enam orang asisten pelatih. Secara teknis latihan berjalan di lapangan,’’ imbuhnya. Sekum PODSI Riau ini menambahkan, pihaknya saat ini akan mencari tahu lebih banyak duduk perkara dugaan pencabulan tersebut. ‘‘Kalau sudah dapat informasi yang pasti kami akan cari jalan. Kalau memang perlu pendampingan (hukum, red) akan kami beri,’’ tambahnya. M A S d i d u ga m e ma n faatkan posisinya sebagai pelatih dayung untuk melancarkan bujuk rayu. Perbuatannya ini menimbulkan pertanyaan terkait pola perekrutan atlet dayung. Apalagi polisi menduga jumlah korban berkemungkinan bisa bertambah. Terkait perekrutan atlet, Sekum PODSI Riau Amrizal memang menyebut kewenangan ada di tangan pelatih. ’’Pelatih kepala dibantu asisten pelatih mencari bibit-bibit atlet. Setelah dapat akan diajukan ke PODSI untuk pembinaan,’’ katanya. KONI Prihatin

Ketua Komite Olahrag a Na s i o n a l In d o n e s i a (KONI) Riau Emrizal Pakis dihubungi terpisah menyebut b e lum m e ng eta hui masalah yang terjadi secara langsung dan baru dari informasi dari kabar yang beredar. ’’Saya belum tahu masalahnya secara langsung. Apakah itu dari Pengprov nya (PODSI, red) saya belum dapat informasi. Ataupun yang bersangkutan saya sulit berkomunikasi. Saya dapat berita dari media saja,’’ sebutnya. Karena belum mendapat informasi lengkap, Emrizal Pakis menyebut dirinya belum menentukan langkah apa yang akan diambil. Meski begitu, dia menggarisbawahi jika memang peristiwa itu terjadi, dirinya sangat prihatin. ’’Hari ini (kemarin, red) karena saya baru dapat beritanya, saya belum menentukan apa langkah yang akan saya ambil. Andaikata terjadi, kami prihatin. Terhadap masalah yang terjadi dan musibah. Baik kepada yang terkena oleh musibah dan kalau berkaitan dengan keolahragaan saya akan mengikuti perkembangan dan tindak lanjut seperti apa, sehingga langkah pembinaan dicarikan solusinya,’’ urainya. Di luar masalah hukum yang kini dihadapinya, MAS sudah mengabdikan hidupnya untuk olahraga dayung. Dia awalnya atlet yang kemudian menjadi pelatih pada 1999. Di tahun itu pula dia menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di Dispora Riau. MAS merupakan pelatih dayung yang memiliki sertifikat kepelatihan dari Hongaria. Sertifikat yang dipersyaratkan untuk menjadi pelatih nasional. (man/ ali/yls)

Rambut Terlilit Sambungan dari hal. 21 Awalnya, bocah perempuan itu memainkan drama ibu dan anak. Ia menjadi ibu sekaligus anak. Sebagai ibu, Opi menunjukkan cara menghidupkan kipas angin. ‘’Tekan tombolnya seperti ini. Nah, hidup kipasnya, kan?’’ kata Opi saat memerankan ibu. Lalu Opi pindah posisi. Kali ini ia berperan sebagai anak. Sang anak kegirangan kipas angin hidup. Ia pun bernyanyi di dekat kipas. Suara kerasnya sampai membuat ibunya ngomel.

 REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Tapi, Opi nggak peduli. Ia terus bernyanyi. Hingga tiba-tiba nyanyiannya berubah menjadi teriakan. ‘’Mamak......!!!,’’ teriaknya kencang hampir menangis. Mamak pun langsung berlari ke Opi dan mencabut kabel kipas angin dari stop kontak. Ternyata, saat bernanyi, Opi nggak sadar kalau rambutnya terlilit kipas. Alamaaak! “Mamaaaak, sakit...! Rambut Opi tesangkut,” katanya sambil menangis. Mamak pun beerusaha mengeluarkan rambut Opi dari lilitan kipas. Karena

sulit, mamak mamak memakai gunting. Ia pun menggunting rambut Opi agar terlepas dari lilitan. “Kan udah mak bilang. Kalau dilarang tu, didengar nak. Kalau dah kayak gini kan rambutmu juga yang habis,” kata mamak. Begitu terlepas semuanya, barulah Opi berhenti menangis. Ia memegang rambutnya dan berlalri ke cermin. Ia kaget melihat hasil guntingan mamaknya. “Mamak... rambut Opi kok jadi jelek kayak gini,” jeritnya kepada emaknya yang hanya bisa tersenyum.(cr2)

MIRSHAL/RIAU POS

MINTA SUMBANGAN: Meluapnya aliran Sungai Sail di Jalan Datuk Laksamana dimanfaatkan seseorang untuk mencari sumbangan kepada pengendara yang melintasi genangan air, Kamis (15/11/2018).

Musim Hujan, Waspada Korsleting Sambungan dari hal. 21 D e m o k rat i n i , Ka m i s (15/11). Sekadar mengingatkan, pada Mei 2017 lalu, dua warga Kota Pekanbarus tewas tersengat listrik saat hujan. Seorang korban bernama Ermawati (56) tewas tersengat listrik di depan rumahnya di Jalan Dagang. Korban lainnya, Azwar Antoni (41), warga Jalan Cipta Karya, Kecamatan Tampan, kesetrum listrik saat tengah berkendara di Jalan Putri Nilam Kel Kampung Tengah. Untuk itu, Sigit menyarankan pihak PLN aktif turun ke lapangan di musim hujan ini. Karena selain sebagai langkah antisipasi, juga diminta melakukan sosialisasi tentang bahaya dan upaya hemat penggunaan listrik. ‘’Kami minta turun ke daerah yang rawan terjadi banjir dan genangan air tinggi. Apalagi di kawasan tersebut padat penduduk, dikhawatirkan korsleting bisa saja

terjadi jika tidak dilakukan pengecekan,’’ katanya. Dilanjutkannya, mana yang berpotensi mengancam keselamatan, maka disarankan harus dilakukan perbaikan. “Apalagi musim hujan seperti saat ini, dan lampu mati hidup, ini bisa memicu potensi korsleting,” kata Sigit. Kat a nya, hu ja n l eb at mengguyur Kota Pekanbaru semalam, hingga dini hari, membuat sejumlah warga khawatir. Apalagi warga yang tinggal di pemukiman padat penduduk, yang arus kabel listrik tidak beraturan, dan perlu pengecekan ulang. “Artinya jangan sudah ada kejadian dulu baru dilakukan penindakan pengecekan, akan dinilai terlambat itu,” paparnya. Untuk itu, PLN diharapkannya dapat mengantisipasi semua kemungkinan terjadi akibat korsleting listrik. Jika di sebuah kawasan tersebut banjir masuk rumah warga, maka PLN

harus langsung mengambil sikap, dengan memadamkan sementara aliran listriknya. Seperti yang terjadi Kamis dini hari, di daerah Kecamatan Tampan, Sukajadi dan sekitarnya. Beberapa jalur listrik padam berjam-jam, bahkan pemadamannya hingga siang harinya, berkali-kali. “Kalau pemadamannya untuk kebaikan warga, apalagi untuk antisipasi korsleting, kita dukung, dan kita apresiasi sikap itu, tapi kala ada kepentingan lain kita tidak terima,” sebutnya. Dikatakannya, PLN wajib juga memberi informasi kepada warga secara berkala dengan media apa saja yang penting masyarakat pelanggan tahu. Bahwa, pemadaman yang dilakukan hanya untuk beberapa jam saja. Bukan berjam-jam lalu mati lagi. “ Ja n g a n s a m p a i b e rjam-jam tanpa informasi. Warga juga jadi kesulitan. Intinya, PLN transparan saja.

Jangan diam-diam dengan berbagai alasan, tak suka kita cara itu,” bebernya. Untuk memudahkan proses pengecekan itu, Sigit juga meminta kepada masyarakat, agar melaporkan kepada PLN, jika daerahnya rawan terjadi korsleting listrik. Terutama bagi warga yang tinggal dipadat pemukiman, yang banyak aliran listrik atau banyak kabel listriknya di mana kondisinya acak-acakan. “Jangan anggap sepele. Jangan sampai setelah kebakaran, baru sibuk waspada. Musim hujan seperti sekarang ini, warga wajib ekstra waspada. Begitu juga pihak PLN, wajib membantu warga,” tegasnya. Kepala PLN Area Pekanbaru Himawan sebelumnya meminta, agar masyarakat proaktif melaporkan, bila melihat kabel dan trafo korsleting. Petugas PLN dipastikan akan melakukan perbaikan.(gus)

Awal 2019, 20 SD Negeri Dimerger Sambungan dari hal. 21 Langkah ini diyakini tidak akan mempengaruhi peserta didik dan guru. Mereka tetap bisa bersekolah di lokasi yang sama tanpa harus pindah sekolah di lokasi lain. Kepala Disdik Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, jika SD yang ada dalam satu kompleks tersebut dimerger, maka jika ada bangunan yang sudah tidak layak dan kemudian dibongkar, maka tidak akan

menghilangkan sekolah yang ada. Ini tidak akan menyulitkan orang tua dan murid. “Kalau sudah merger, jika sekolah yang sudah tidak layak dibongkar, maka kita tidak akan kehilangan sekolah. Tapi kalau belum dimerger kemudian ada sekolah yang dibongkar, kita akan kehilangan satu sekolah dan anak muridnya juga yang akan kesusahan,” sebutnya. Lebih lanjut dikatakan Jamal, pihaknya berencana

akan memerger 20 SD negeri yang ada di Pekanbaru. Pada merger tersebut, pihaknya tidak akan mengeluarkan guru dan juga murid, sehingga tidak akan terjadi gejolak di lapangan. “Hanya administrasinya saja yang disatukan. Biasanya kepala sekolahnya ada dua, setelah dimerger hanya tinggal satu. Jadi ini salah satu cara untuk menghemat anggaran juga,” sebutnya. Menurut aturan, dijelaskan

Jamal, dalam satu sekolah bisa menerima murid hingga 1.000 anak. Sedangkan kondisinya saat ini, beberapa SD yang ada dalam satu kompleks, muridnya rata-rata 250 hingga 300-an orang. “Untuk persiapan merger tersebut, saat ini kami tengah melakukan assessment kepada kepala sekolah yang ada di Pekanbaru. Paling lambat merger ini akan dilakukan awal 2019 mendatang,” jelasnya.(sol)

 TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

28

Riau Pos JUMAT, 16 NOVEMBER 2018

Spesialis Bongkar Rumah Kosong Diringkus

DEFIZAL/RIAU POS

KEMBALI BEROPERASI: Pengatur lalu lintas ilegal atau yang sering disebut ‘‘Pak Ogah’’ kembali beroperasi di Jalan HR Soebrantas, Kota Pekanbaru. Kamis (15/11/2018). Beberapa hari sebelumnya para ‘‘Pak Ogah’’ ini telah ditertibkan Satuan Polisi Pamong Praja namun kini mereka kembali beraksi.

Kenaikan PPJ Bisa Batal Laporam AGUSTIAR, Kota SAMPAI saat ini Pansus Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pajak Penerangan Jalan (PPJ) DPRD Pekanbaru yang diketuai oleh Dian Sukheri masih terus melakukan pembahasan. Namun ditegaskan, kenaikan dalam Ranperda PPJ bisa saja batal, karena selain mendapat protes dari masyarakat, juga ada strategi yang dianggap jitu mempres tagihan. Hal pertama yang saat ini masih terus diupayakan adalah, penyamaan data jumlah penerangan jalan umum (PJU), baik yang dicatat oleh pihak Pemko Pekanbaru maupun pihak PLN. Karena selama ini data di antara keduanya tidak sama, makanya pembengkakan terjadi setiap bulannya. “Jadi kami sekarang ini tidak membahas kenaikan pajak PJU,” kata Dian, Kamis (15/11). Dilanjutkannya, untuk kenaikan pajak PJU ada dua kemungkinan. Jika dalam simulasi nanti ternyata pajaknya ada keuntungan, maka tidak perlu dinaikkan. “Ini nanti kami singkronkan dulu, dan sekarang jelang akhir tahun dibahas secara komprehensif,’’ katanya. Disampaikan politisi PKS ini,

pihaknya sudah melakukan pembahasan Ranperda PPJ dengan dinas terkait, Dishub dan juga Bapenda. Pansus mengundang Bapenda dan Dishub Pekanbaru untuk mengklirkan data tentang PJU yang selama ini menjadi misteri. Kepala Bapenda Zulhelmi Ariin, Kepala Dishub Kendi Harahap, serta Staf Ahli Dr Ir M Ikhsan MSc dihadirkan saat lanjutan pembahasan pansus. “Segera mungkin kami panggil PLN untuk minta data riil agar nanti disamakan dengan data pemko,” tambahnya. Jumlah titik PJU yang tercatat di Kota Pekanbaru sebanyak 41 ribu titik, 31 ribu titik lebih belum dimeterisasi. Dan banyak lampu yang terpasang tidak sesuai dengan perwako. “Kita akan meminta data secara kongkret mengenai data PJU di kota ini. Nanti kita sesuaikan dengan data yang kita peroleh dari Dishub dan Bapenda,” tegas Dian. Meski agenda hearing belum dipastikan, namun pansus meminta agar PLN kooperatif untuk memberikan data PJU yang diperlukan pansus. Sebab, dari data tersebut, bisa menjadi pijakan bagi pansus untuk melanjutkan pembahasan ranperda ini. “Informasinya, pemko selama

ini sulit mereka mendapatkan data kongkret dari PLN soal PJU. Untuk pansus ini, kami harapkan tidak demikian, karena akan banyak pengaruhnya ke depan,” tegas Dian. Disebutkan Dian, sampai saat ini pansus dalam pembahasannya belum ada mengarah kepada akan dinaikkannya PPJ. Tapi lebih kepada singkronisasi data. Mulai dari titik PJU, jumlah PJU meterisasi dan nonmeterisasi, hingga tagihan yang didapatkan pemko dengan yang dibayarkan per bulannya. Jika dari hasil simulasi ini nanti ternyata ada keuntungan bagi pemko dan sesuai dengan data yang ada, kemungkinan besar tidak akan jadi dinaikkan pajak PJU dari yang 6 persen saat ini menjadi 8-10 persen. “Makanya, inti dari keputusan ranperda ini naik atau tidaknya, kesamaan data. Itu yang kami cocokkan. Karena inilah yang menjadi persoalan selama ini terjadi, pembengkakan tagihan PJU kota ini,” tegas Dian. Ranperda ini dibahas dengan alasan untuk menaikkan PPJ dari 6 persen menjadi 8-10 persen. Alasannya, karena Pemko Pekanbaru terus merugi. Tagihan pajak PJU yang dibayarkan ke PLN selalu membengkak dengan angka Rp13 miliar

Rp15 miliar per bulan. Tak sebandingkan dengan Pajak Penerangan Jalan (PPJ) yang diterima pemko maksimal per bulan Rp8 miliar. Kata Dian, asumsi awal, jika Perda PPJ disahkan, maka Pekanbaru berpotensi mendapatkan pemasukan tambahan sebesar Rp54 miliar per tahun, dari data dari PLN Cabang Pekanbaru, total pelanggan di Pekanbaru berjumlah 477.100 pelanggan. Sementara itu, berdasarkan data dari Dishub Pekanbaru, terdapat sekitar 41.332 titik lampu jalan yang terpasang di Pekanbaru. Jumlah ini terdiri dari lampu jalan meterisasi sebanyak 9.583 titik, sedangkan nonmeterisasi berjumlah 31.749 dengan daya yang bervariasi. Agar jumlah pembayaran PJU ke PLN yang berjumlah Rp12,8 miliar per bulan berkurang, maka diusulkan penggantian bola lampu hemat energi di seluruh Pekanbaru, sehingga bisa menekan jumlah tagihan ke angka Rp5 miliar per bulan. “Untuk data ril jumlah PJU dari PLN, belum kita dapatkan. Itu yang kita minta,” katanya. Sementara itu, Kepala PLN Area Pekanbaru Himawan saat dikonirmasi pihaknya siap dipanggil pihak DPRD, terkait PJU di Kota Pekanbaru.(ade)

KOTA (RP) - Dua orang pelaku spesialis pencuri di rumah kosong berinisial SR (18) dan AH (20) tak dapat berkutik saat diringkus aparat kepolisian Mapolsek Rumbai, Rabu (14/11). Keduanya merupakan Warga Jalan Saudara, RT 01, RW 019, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, serta warga Jalan Delima, Perumahan Pasir Mas, Kelurahan Tobek Godang, Kecamatan Tampan. Kapolsek Rumbai AKP Juper Lumban Toruan mengatakan, bahwa peristiwa itu dilakukan pelaku tepatnya di sebuah rumah kosong yang berada di Jalan HM Yusuf, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai. Dijelaskannya dalam peristiwa tersebut dua rekan pelaku lainnya berinisial Y dan R masih dalam daftar pencarian orang (DPO). “Peristiwa itu dilakukan pelaku pada Selasa, 31 Juli 2018 sekitar pukul 02.00 WIB lalu. Awalnya tersangka Y dan R pergi ke gudang yang berada di depan Pasar Maronan Jaya Jalan Siak II,” jelasnya. Sesampainya di gudang tersebut para pelaku dan temannya yang lain berangkat ke rumah kosong yang berada di Jalan HM Yusuf, Kelurahan Sri Meranti. “Sesampainya di rumah tersebut, sepeda motor mereka diparkirkan di semak-semak yang

berada di sebelah rumah tersebut,” jelasnya Selanjutnya Y dan R masuk ke dalam rumah melalui pintu samping, sedangkan teman pelaku lainnya menunggu di luar pagar samping rumah. Tidak beberapa lama kemudian Y dan R keluar dari rumah dengan membawa satu unit kulkas, satu unit kompor gas warna hitam dan satu unit tabung gas isi 12 kg. “Barang-barang tersebut lalu diletakkan pelaku di semak-semak yang berada di sebelah rumah,” jelasnya Sementara itu teman pelaku lainnya datang ke lokasi dengan menggunakan mobil pick up untuk membawa barang curian tersebut. “Rencananya barang tersebut akan dijual kembali oleh pelaku, mereka menyimpannya di dalam gudang,” katanya. Berdasarkan laporan korban bernama Doni (60), waktu itu dua orang tersangka kemudian diamankan Tim Opsnal Polsek Rumbai beserta barang bukti hasil curian, setelah sebelumnya petugas melakukan penyelidikan. “Pengungkapan ini masih dalam pengembangan karena masih ada DPO, penangkapan terhadap pelaku,” jelasnya.(man)

Daya Beli Turun, Harga Daging Ayam Normal KOTA (RP) - Dalam sepekan, harga daging ayam broiler mengalami penurunan berturut-turut. Awal pekan ini dari Rp25 ribu per kilonya jadi Rp23 ribu per kilogram. Harga daging ayam kembali turun menjadi Rp18 ribu per kilonya. Itu berlaku untuk harga daging ayam ukuran besar (1,9 kg). Sementara harga daging ayam kecil (1,2 kg) dijual Rp20 ribu per kg. Harga daging ayam tersebut telah menyentuh harga normalnya. Setelah berpekan-pekan harganya belum stabil. “Sudah normal kembali harganya,” ujar Wardi salah seorang penjual ayam broiler di badan Jalan Soekarno-Hat-

ta kepada Riau Pos kemarin. Ia mengatakan normalnya harga daging ayam bukan karena pasokan melimpah. Justru karena daya beli sedikit mengalami penurunan. Jika sebelumnya dalam satu hari bisa 50 ekor terjual, sekarang turun jadi 35 ekor. “Memang ada penurunan daya beli. Sementara pasokan daging ayam masih stabil. Ada pasokan dari lokal dan luar Pekanbaru,” terangnya. Sementara Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru sebelumnya memantau harga daging ayam berada di ring Rp20 ribu per kg di pasar-pasar tradisional. (ilo)

GELAR SOSIALISASI: Wakajati Riau Dr Mia Amiati SH MH saat membuka kegiatan Sosialisasi Jaringan Masyarakat AntiKKN di Kantor Kejati, Kamis (15/11/2018). AGUSTIAR/RIAU POS

Jangan Salahgunakan Dana Sekolah KOTA (RP) - Diduga banyak kasus korupsi di sekolah terjadi karena ketidaktahuan para pengguna anggarannya, menjadi perhatian dari Kejaksaan Tinggi Riau. Untuk itu dilaksanakan kegiatan berupa sosialisasi bagi pihak sekolah dan juga stakeholder-nya. Kepada Riau Pos, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Riau Dr Mia Amiati SH MH mengatakan, giat sosialisasi ini mengedepankan untuk jaringan masyarakat yang anti-KKN. “Tema yang diangkat adalah tata kelola dan sekolah yang rawan korupsi,” kata Mia, Kamis (15/11). Tujuan kegiatan sosialisasi ini disampaikan Mia untuk meningkatkan kesadaran hukum para kepala sekolah, dan komite sekolah, agar memahami rambu-rambu yang diatur di dalam UU Pemberantasan Tipikor. Karena, dilanjutkannya, tidak sedikit timbulnya penyimpangan dalam tata kelola dana sekolah yang terjadi akibat ketidakpahaman, dan atau kurangnya pengetahuan dari para kepala sekolah maupun pengurus komite sekolah. “Kegiatan sosialisasi ini juga dilaksanakan dalam rangka rangkaian kegiatan peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia yang jatuh pada 9 Desember mendatang,” paparnya. Hadir dalam acara yang digelar di Kantor Kejari Riau ini, Kamis (15/11) pagi, Kadis Pendidikan Provin REDAKTUR: DESLINA

si Riau beserta jajarannya, Ketua dan Pengurus Forum Komunikasi SMA, SMK, SLB se-Provinsi Riau, Ketua dan Pengurus MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) SMA dan SMK se-Kota Pekanbaru, Ketua dan Pengurus Komite SMA dan SMK se-Kota Pekanbaru. “Kami berharap semua aparat yang

mengelola dana sekolah dapat mengenal hukum untuk menghindari hukuman,” sarannya. Ia juga menegaskan, kehadiran institusi Kejati Riau dapat menjadi bagian dari masyarakat untuk dapat mewujudkan masyarakat yang taat hukum, sehingga Riau bermadah yang taat hukum dapat terwujud.

“Kami berharap jaksa bisa menjadi sahabat masyarakat, bukan menjadi aparat yang ditakuti. sehingga siapapun dapat berkomunikasi dengan kejaksaan dalam tatanan yang santun tidak perlu lagi unjuk rasa yang tidak jelas acuannya dalam rangka upaya penegakan hukum,” harap Mia.(gus)

 TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.