1991-2019
BANGUN NEGERI BIJAKKAN BANGSA
l RABU, 8 MEI 2019 l 3 RAMADAN 1440 H l 28 HALAMAN
www.riaupos.co
@riaupos
@riaupos.co
Riau Pos
Pertemuan UASPrabowo Diusut KASN
Hikmah dan Keistimewaan Ramadan
oleh H MAHYUDIN Kakanwil Kemenag Riau
Riau Pos
l LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 l ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000/bulan (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)
Dugaan Langgar Netralitas INTERNET
TAMU Agung itu telah datang. Kita menapak Ramadan dengan suka cita mendalam dan pengharapan yang besar. Bulan Seribu Bulan itu demikian besar artinya bagi kita kaum muslimin lantaran Ramadan adalah sebuah madrasah tempat kita membenahi compang-camping keimanan kita. Merajut benang-benang takwa hingga menjadi baju yang indah dan sejuk untuk dikenakan. Ramadan menjadi media pelatihan bagi kita kaum muslimin agar dijadikan bekal manapaki bulan-bulan berikutnya juga dengan imanan wahtisaban.
SALAMAN: Ustaz Abdul Somad bersalaman dengan capres Prabowo Subianto saat dialog beberapa waktu lalu.
PEKANBARU (RP) - Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) ternyata tengah mengusut dugaan pelanggaran netralitas oleh Ustaz Abdul Somad atau UAS, terkait per-
temuannya dengan calon Presiden Prabowo Subianto yang videonya ditayangkan eksklusif di salah satu stasiun televisi swasta. Hal ini terungkap dari surat Baca Pertemuan Halaman 11
Baca Hikmah Halaman 11
Kejutan Bukan
Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru
INI kejutan. Juga bukan. Tiba-tiba saja Presiden Donald Trump unggah twitter. Selasa lalu: segera mengenakan tarif tambahan. Dari 10 persen ke 25 persen. Untuk barang Cina. Yang masuk Amerika. Senilai 200 miliar dolar. Bukan kejutan karena sudah biasa Trump belok tidak di tikungan seperti itu. Kejutan
Oleh DAHLAN ISKAN
Baca Kejutan Halaman 11
04.38
SUBUH ZUHUR ASAR ISYA 04.48 12.12 15.31 19.27 MAGRIB/
BERBUKA
18.17
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
SEJUMLAH nama-nama besar yang bertarung di pesta demokrasi baik di tingkat DPD maupun DPR RI diprediksi gagal melenggang ke Senayan. Pasalnya, dari hasil pleno sembilan kabupaten/kota mulai tergambar figur-figur yang akan menjadi jembatan aspirasi masyarakat. Nama besar yang diprediksi gagal melenggang ke Senayan dari DPD RI antara lain Abdul Gafar Usman, Rosti Uli Purba, Jefry Noer, dan Asyari Nur. Sementara dari DPR RI ada Sayed Assegaf (Demokrat), Tabrani Maamun (Golkar), Arsyadjuliandi Rachman (Golkar), Mafirion (PKB), Indra Mukhlis Adnan (Nasdem) dan sejumlah nama
Ajax v Tottenham
’ MEMBUNUH” MASA LALU AMSTERDAM (RP) Dusan Tadic dan Daley Blind meninggalkan Premier League dalam momen yang tepat. Karena setelah keluar dari liga sepakbola Inggris dan merapat ke Ajax Amsterdam, keduanya langsung merangkai sukses di Baca Membunuh Hal. 2
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
lainnya. Dari data hasil rekapitulasi yang dihimpun tim Riau Pos dari 9 kabupaten/kota se-Riau terlihat delapan tertinggi untuk persaingan merebut kursi DPD RI dan DPR RI dapil Riau I dan Riau II menuju Senayan. Hanya saja, hingga saat ini belum dapat dipastikan tokoh-tokoh yang akan mendapatkan kursi tersebut. Ini mengingat proses pleno yang belum rampung karena masih ada beberapa kabupaten lagi. Untuk DPD RI dari delapan kabupaten/kota untuk sementara Int-
siawati Ayus berada di posisi teratas dengan perolehan suara 228.405, disusul Edwin Pratama (159.953), Misharti (136.421), dan Juprizal (104.845). Sementara untuk DPR RI Dapil Riau Baca Nama-Nama Halaman 11
Bupati Solok Selatan Resmi Tersangka JAKARTA (RP) - Satu lagi kepala daerah yang resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Yaitu, Bupati Solok Selatan, Su
LIVE RCTI pukul 02.00 WIB
MUZNI ZAKARIA
Baca Bupati Halaman 11
TATA LETAK: MEGA
NASIONAL Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 2
Balai Diklat LHK Pekanbaru Training Pemegang IUP Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan
HUMAS ASIAN AGRI FOR RIAU POS
PENGHARGAAN: Salah seorang perwakilan manajemen Asian Agri, Ir Welly Pardede menyerahkan penghargaan kepada peserta training terbaik.
PEKANBARU (RP) - Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Pekanbaru melakukan training Pengendalian Kebakaran Hutan, Lahan dan Kebun bagi Pemegang Izin Usaha Perkebunan (IUP). Training tersebut sudah dibuka pada 29 April – 4 Mei lalu oleh Kepala Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan Pekanbaru, Kamaruddin S Hut T, dengan dihadiri sejumlah perwakilan perusahaan Pemegang IUP. Di antaranya PT HSJ, PT AIL, PT RSK, PT ISJ, PT SMA Teluk Panji, PT TYE, PT PMBN, PT MUP, PT RAU dan PT IIS Jambi. Menurut Kepala Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan Pekanbaru, Kamaruddin, tujuan kegiatan kali ini untuk mening
katkan kemampuan serta pengetahuan tim pemadam kebakaran di unit kebun. Baik teknik pemadaman maupun pencegahan, sehingga dapat mengantisipasi kejadian kebakaran di HGU maupun lahan masyarakat yang berdekatan dengan area HGU perusahaan. “Kegiatan pelatihan ini sebagai bentuk kewajiban perusahaan dalam mempersiapkan sumber daya manusia untuk melakukan pengendalian kebakaran hutan, lahan dan kebun. Ada 3 hal yang penting dalam pelatihan, yaitu peningkatan kemampuan, keterampilan, sikap dan prilaku,” ujarnya seraya menambahkan, dengan peningkatan SD yang baik, maka akan meningkatkan kinerja. Sementara itu, Ir Welly Pardede mewakili perusahaan Asian Agri mengungkapkan, pengetahuan dan kemampuan yang telah diperoleh dari
BDLHK dari para pengajar menjadi bekal untuk menjalankan kegiatan pencegahan ataupun pemadaman di unit masing-masing perusahaan, sehingga tidak ada kasus kebakaran di lokasi kebun atapun yang berbatasan dengan HGU. Sementara perwakilan GAPKI Pekanbaru, H Rafmen memaparkan, bencana asap merupakan gangguan dan ancaman terbesar di Indonesia. “Kami dari GAPKI sangat mengapresiasi perusahaan perkebunan yang berperan aktif dalam meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam hal mengantisipasi dan mencegah bencana asap ini,” katanya. GAPKI percaya bahwa SDM menjadi hal yang penting untuk mendorong kemajuan di seluruh sektor-sektor pembangunan. “Dengan peningkatan SDM yang baik maka akan diperoleh peningkatan kinerja yang baik,” ucapnya.(lim)
menganggap efek Son tak ubahnya seperti Cristiano Ronaldo di Juventus. ‘’Dia (Son) pemain hebat. Tetapi, sehebat-hebatnya, Ronaldo
saja masih bisa kami redam. Akan sangat indah jika kami sekarang bisa menaklukkannya (Son),’’ koar van de Beek. (ren/jpg)
’’MEMBUNUH” MASA LALU Sambungan dari hal.1 Liga Champions. Tadic-Blind bahkan berpotensi main di final perebutan Si Kuping Lebar, sebutan trofi Liga Champions, untuk kali pertama. Syaratnya mereka harus membantu Matthijs de Ligt dkk menuntaskan perlawanan salah satu wakil Premier League, Tottenham Hotspur. Setelah unggul satu bola di Tottenham Hotspur Stadium, London (1/5), minimal mereka tak sampai keok saat leg kedua di Johan Cruijff Arena, Amsterdam, dini hari nanti WIB (Siaran langsung RCTI pukul 02.00 WIB). Dengan menyingkirkan Spurs, maka mereka seperti telah “membunuh” Premier League, kompetisi yang tak bersahabat dalam karirnya. Karena de Godenzonen, julukan Ajax, memutus kans klub-klub Inggris merasakan atmosfer final di Wanda Metropolitano, Madrid, 2 Juni nanti. Mencegah back to back klub Inggris di final. ‘’Saya menikmati karir saya dengan Ajax. Kami mampu mendominasi setiap menghadapi klub mana pun,’’ sebut Tadic, dalam wawancara kepada Voetbal International. Tadic bermain di Southampton selama empat
KAMARUDDIN REDAKTUR: MUSLIM NURDIN
musim dari 2014 hingga 2018. Selama berkarir di Premier League, Tadic tak pernah mampu membawa Soton melebihi Spurs capaiannya. Dusko, sapaan akrab Tadic, bahkan lebih sering merasakan kekalahan dari klub berjuluk The Lilywhites itu. Tujuh kali head to head melawan Hugo Lloris dkk sejak 2014, hanya sekali Tadic memenanginya. Striker timnas Serbia tersebut membeberkan alasan kenapa dia pergi dari Staplewood, kamp latihan Soton. Salah satu alasannya karena persaingan dengan Spurs. ‘’Jika Anda tak bermain melawan satu dari enam klub teratas (termasuk Spurs), maka Anda takkan mendominasi. Anda bisa-bisa menghabiskan banyak waktu tanpa bola,’’ beber pemain yang sudah mencetak 24 gol dalam 32 kali penampilannya bersama Ajax. ‘’Di Premier League itu susah karena Anda takkan banyak diproteksi. Rasanya 80 persen di sana itu pemain bertahan dan 20 persennya penyerang. Berbeda dengan kalau main di Eropa yang lebih terproteksi,’’ tambah pemain 30 tahun itu. Tadic juga sempat merasakan jadi pemain asuhan Mauricio Pochettino, tactician Spurs
saat ini, semasa masih di Soton. Blind tak semerana Tadic. Blind pernah mampu membantu Manchester United menekuk Spurs di Premier League. Walaupun musim lalu dia cuma duduk di bench saat MU melawan Spurs. Dua kali dia main membelat MU, dua kali pula MU takluk di tangan Spurs. Meski begitu dia masih bisa memahami gaya main Spurs dalam era Poche, sapaan akrab Pochettino. Leg pertama di London dia sebut belum sempurna. ‘’Masih ada celah. Tapi, kami paham, pemain Spurs akan bermain untuk segalanya. Jadi, itu yang harus bisa kami manfaatkan,’’ beber bek tengah berumur 29 tahun itu. Pengetahuannya tentang gaya main Spurs itu yang kemudian ditularkan kepada rekan setimnya. Itu seperti yang diungkap-
kan oleh kapten Ajax, Matthijs de Ligt. Saat diwawancarai Hat Parool, Matthy, panggilan akrab De Ligt, mengklaim saran-saran Blind banyak membantu tim. Khususnya tacticus Erik ten Hag dalam menyiapkan skema main melawan Spurs. ‘’Kalau kami bermain dengan level tinggi, itu karena Daley. Dia yang mengajari saya apa itu arti penempatan posisi. Pengalamannya luar biasa dan murah hati,’’ puji kapten termuda dalam sejarah Ajax itu. Selain Tadic dan Blind, ada pula gelandang Zakaria Labyad yang pernah berkarir di Inggris. Dia main di Fulham pada 2016. Berbeda dengan malam di London, malam di Amsterdam nanti ada Son Heung-min. Dia absen pada leg pertama karena akumulasi kartu. Comeback-nya Son bisa menjadi ancaman
bagi Blind dan De Ligt. Gelandang Donny van de Beek mencoba menenangkannya. Dikutip Voetbal Primeur, van de Beek
TATA LETAK: SARUDIN TATA WAN LETAK: WAN’S
PRO-BISNIS Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 3
Impor Barang Konsumsi Bisa Meningkat Laporan JPG, Jakarta MOMEN Ramadan selalu mendorong kenaikan konsumsi masyarakat. Akibatnya, impor barang konsumsi selalu naik. Tahun ini impor barang konsumsi masih berpotensi naik selama Rama-
dan hingga menjelang Lebaran. Namun, kenaikannya diprediksi tidak terlalu signifikan. Hal itu disebabkan pemerintah telah menaikkan tarif pajak penghasilan (PPh) impor 1.147 komoditas barang konsumsi. Ribuan barang tersebut
mengalami kenaikan pajak 2,5–7,5 persen sejak September 2018. Hal itu membuat harga barang konsumsi impor lebih mahal. ’’Di Indonesia yang sebagian besar masyarakatnya kelas menengah, faktor elastisitas harga itu sangat ber-
pengaruh,’’ kata ekonom DBS Indonesia Maysita Crystallin, Selasa (7/5). Selain kenaikan pajak, volatilitas kurs ikut menentukan. Rupiah yang masih berpotensi melemah diprediksi menaikkan harga barang impor. Hal tersebut mem-
buat masyarakat akan beralih mengonsumsi barang lokal yang harganya lebih murah. Saat ini salah satu komoditas barang konsumsi yang banyak diimpor adalah bawang putih. Impor bawang putih sah-sah saja dilakukan. Sebab, kemampuan produksi di Indonesia tidak sebanding dengan tingginya permintaan. Menurut Sita, sapaan akrab Maysita, pemerintah harus mengatasi masalah defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) yang akan ditimbulkan dari impor yang naik. Caranya, mengarahkan penanaman komoditas yang mempunyai nilai tambah tinggi dan mengekspornya. ’’Sebenarnya kita tidak apa-apa mengimpor beras
MAYSITA CRYSTALLIN
yang value added-nya tidak begitu tinggi. Kita punya cokelat dan kopi yang value added-nya tinggi. Itu bisa kita ekspor. Jadi, jangan sebaliknya,’’ jelas Sita. Selain itu, pemerintah harus terus mengedukasi masyarakat agar mengganti
bahan makanan pokok selain nasi. Hal itu dapat menurunkan kebutuhan impor beras sehingga CAD bisa ditekan. ’’Ini bisa dilakukan meski efeknya cenderung lama,’’ ucapnya. Sita memprediksi pertumbuhan konsumsi rumah tangga selama kuartal II mencapai 5,1–5,2 persen, lebih tinggi daripada kuartal I yang 5,01 persen. Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution menambahkan, kenaikan impor barang konsumsi tak terelakkan lagi. ’’Memang pajak impor sudah naik. Tapi kalau Idul Fitri, THR turun, daya beli naik. Bisa saja impornya naik, tapi nanti kita lihat lagi seberapa,’’ tutur dia.(rin/ c19/oki/lim)
Kimia Farma Ekspansi ke Vietnam
JPG
UREA : Ratusan karung pupuk urea yang berada di dalam gudang siap untuk dipasarkan . Saat ini produksi pupuk Indonesia pada kuartal-I 2019 mencapai 2,67 juta ton.
Produksi Pupuk Indonesia Kuartal-I 2019 Capai Target JAKARTA (RP) - Pada kuartal-I 2019, PT Pupuk Indonesia (Persero) mencetak kinerja menggembirakan. Produksi perusahaan holding produsen pupuk nasional itu mencapai 2,67 juta ton untuk seluruh jenis pupuk. Capaian ini melampaui target yang ditetapkan sebesar sekitar 2,46 juta ton. Produksi tersebut juga telah mencapai 22,9 persen dari total target produksi sepanjang 2019 yang sebanyak 11,62 juta ton. “Jumlah produksi di kuartal pertama tahun ini terbilang cukup positif. Artinya pabrik yang kami miliki
ini andal dan beroperasi optimal dengan rate yang cukup tinggi,” kata Kepala Komunikasi Korporat Pupuk Indonesia Wijaya Laksana, melalui keterangan tertulis kepada JawaPos.com (JPG), kemarin. Kendati demikian, sambung Wijaya, Pupuk Indonesia juga senantiasa tetap menjaga efisiensi melalui penggunaan gas yang efisien untuk produk pupuk urea dan amoniak. Tercatat, hingga Maret 2019 konsumsi gas urea sebesar 28,19 MMBTU/ Ton dari target penggunaan gas sebesar 29,07 MMBTU/ Ton.
“Kami tetap upayakan efisiensi penggunaan gas bumi dengan menjaga performa pabrik-pabrik pupuk kami sepanjang kuartal-I 2019,” tegas Wijaya. Lebih lanjut Wijaya menyatakan, efisiensi penggunaan gas dalam proses produksi dapat menekan biaya produksi. Sehingga, jumlah produksi dapat dioptimalkan. “Dengan kemampuan produksi yang melampaui target ini, kami dapat memenuhi keperluan petani, terutama di sektor subsidi yaitu sebesar 8,8 juta ton pada tahun ini. Kami juga tetap memprioritaskan pemenuhan kep-
erluan pupuk untuk sektor pangan nasional, setelah itu baru sektor komersil lainnya,” lanjut Wijaya. Sebagai informasi, kapasitas produksi Pupuk Indonesia Grup hingga kini mencapai 13,75 juta ton produk pupuk dan 8,69 juta ton produk nonpupuk. “Kami percaya dengan sinergi yang dilakukan, Pupuk Indonesia bersama anak usaha, diiringi semangat untuk mencapai rencana kerja yang sudah ditetapkan, kami dapat menguatkan peranan dalam program ketahanan pangan nasional,” pungkas nya.(jpg)
JAKARTA (RP) – Pesatnya pertumbuhan pasar farmasi di Vietnam menarik BUMN untuk ekspansi. PT Kimia Farma Tbk berniat mengakuisisi perusahaan farmasi di negara Indochina tersebut untuk memperluas pasar. Direktur Keuangan Kimia Farma IGN Suharta Wijaya mengungkapkan, pendapatan ritel farmasi di Vietnam bisa dua kali lipat jika dibandingkan di Indonesia. ’’Artinya, satu outlet mereka bisa dua kali kita. Misalnya, pendapatan satu outlet Kimia Farma dalam sebulan mencapai Rp1,5 miliar. Di sana bisa Rp4 miliar sebulan,’’ terangnya kemarin (7/5). Ada beberapa perusahaan yang dipertimbangkan untuk diakuisisi. Salah satunya, perusahaan yang telah memiliki 400 outlet di Vietnam. Pihaknya mengincar menjadi pemilik saham
mayoritas agar bisa mengendalikan kegiatan operasional perusahaan tersebut. Namun, salah satu perusahaan yang akan diakuisisi hanya mau sahamnya dibeli secara minoritas. S elain itu, perseroan masih mempelajari sistem regulasi di Vietnam. Jika regulasi di sana memang tidak memungkinkan untuk menjadi pemegang saham mayoritas, pihaknya bakal membatalkan proses tersebut. ’’Jika regulasinya oke, kita masuk tahun ini. Kalau tidak, lupakan daripada duit kita hilang,’’ katanya. Selain di Vietnam, Kimia Farma telah memiliki 34 outlet di Arab Saudi melalui akuisisi 60 persen saham perusahaan jaringan farmasi yang bernama Dawaa Medical Limited Company (Dawaa). Kimia Farma akan bergerak di bidang perdagangan (wholesale) farmasi,
kosmetik, alat medis, dan pengelolaan (ritel) di Arab Saudi. Pihaknya juga berniat membangun pabrik farmasi di Arab Saudi. ’’Size perusahannya lebih besar di Vietnam, sedangkan di Arab masih kecil,’’ ujarnya. Saat ini kontribusi bisnis outlet perseroan di luar negeri baru 10 persen terhadap total pendapatan perseroan. Jika akuisisi perusahaan ritel farmasi di Vietnam berhasil, kontribusi diharapkan dapat membesar menjadi 15 persen. Direktur Utama Kimia Farma Honesti Basyir menyatakan, pasar farmasi di Vietnam memang memiliki potensi pertumbuhan yang bagus. ’’Jumlah penduduk dan pertumbuhan e k o n o m i m e re k a l e b i h tinggi daripada Indonesia. Di sana masih banyak produk impor,’’ ungkapnya. (vir/c14/oki/jpg)
Tarif Ojol Naik Bikin Order Turun JAKARTA (RP) – Penyedia layanan transportasi on demand merasakan dampak penurunan traffic order sejak tarif ojek online (ojol) yang baru ditetapkan pada 1 Mei lalu. Berdasar pantauan goJek selama tiga hari sejak kenaikan tarif, permintaan layanan ojek online turun signifikan. Meski begitu, goJek sebagai salah satu pelaku industri tetap kooperatif dengan terus mengikuti uji coba untuk bisa memberikan feedback pada pemerintah. Chief Corporate Affairs goJek Nila Marita mengatakan, pihaknya menemukan permintaan layanan menurun di lima kota tempat uji coba. Yakni, Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Surabaya, dan Makassar. ’’Ada penurunan
REDAKTUR:DENNI ANDRIAN
permintaan layanan yang cukup signifikan sehingga berdampak pada penghasilan mitra pengemudi,’’ ujarnya kemarin (7/5). Meski merasakan adanya penurunan, Nila menegaskan bahwa perusahaannya berkomitmen mematuhi peraturan Kementerian Perhubungan. Go-Jek pun terus berusaha meningkatkan permintaan layanan. Salah satu caranya memberikan penawaran khusus seperti diskon tarif. Program seperti itu hanya bersifat sementara. ’’Subsidi berlebihan untuk promosi atau diskon tarif memberikan kesan harga murah. Namun, hal ini semu karena promosi tidak dapat berlaku permanen,’’ tam-
bahnya. Dalam jangka panjang, lanjut Nila, subsidi berlebihan mengancam keberlangsungan industri. Bahkan, program tersebut bisa menciptakan monopoli dan menurunkan kualitas layanan di industri penyedia layanan berbagai tumpangan ride hailing. Jika kondisi itu terus berlanjut, pihaknya khawatir berdampak pada keberlangsungan industri. Kondisi tersebut bisa mengurangi peluang para mitra pengemudi untuk mendapatkan penghasilan lebih. Pada kesempatan sebelumnya, Grab juga melaksanakan ketentuan Kemenhub. ’’Implementasi penyesuaian tarif diharapkan dapat terus
diawasi pemerintah selaku regulator,’’ kata Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata. Grab menegaskan akan terus memonitor pelaksanaan penerapan uji coba tarif serta dampaknya terhadap pendapatan para pengemudi. ’’Dalam prosesnya, jika diperlukan, kami akan melakukan langkah-langkah penyesuaian untuk melindungi kesej ahteraan mitra,’’ papar Ridzki. Di pihak lain, Kementerian Perhubungan dikabarkan memperpanjang masa uji coba tarif ojek online di lima kota dari sepekan menjadi 17 hari. Dengan begitu, kebijakan tarif ojek online tersebut diuji coba pada 1–17 Mei 2019.(agf/c15/oki/jpg)
TATA LETAK: WAN’S
OPINI
Riau Pos
Tajuk
rencanA
Biaya Haji Kuota Tambahan Perlu Solusi Cepat Ini pekerjaan berat yang menunggu pemerintah. Harus dicarikan solusi dalam waktu cepat dan tepat oleh Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia. Penyelenggaraan ibadah haji semakin dekat, tapi masalah subsidi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) reguler kuota tambahan belum juga jelas. Memang bukan hal mudah. Sebab total uang subsidi yang harus disiapkan juga tidak sedikit. Jumlahnya mencapai Rp183 miliar. Uang itu untuk dana subsidi bagi jamaah calon haji (JCH) kuota tambahan yang berjumlah 10 ribu jamaah. Kemenag berharap subsidi dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Itu salah satu cara yang paling memungkinkan, di tengah waktu yang semakin mendekati hari pelaksanaan haji. Sebagaimana dijelaskan Kemenag, bahwa ongkos haji yang dibayarkan jamaah kuota tambahan sama seperti kuota tetap, yakni Rp35 jutaan per orang. Padahal biaya riil penyelenggaraan ibadah haji tahun ini mencapai Rp70 jutaan per orang. Berarti setiap jamaah harus disubsidi kurang lebih Rp35 juta lagi. Kalau jamaah haji kuota tetap, subsidi biaya hajinya sudah aman. Karena diambilkan dari hasil pengelolaan dana haji oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Sayangnya hasil pengelolaan dana haji BPKH yang mencapai Rp6 triliun lebih sudah habis digunakan sebagian besar untuk subsidi jamaah haji kuota tetap. Sehingga saat ada kuota tambahan sebanyak 10 ribu, BPKH sudah tidak punya dana lagi. Sampai saat ini, uang dari APBN untuk biaya subsidi dana haji belum turun dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Bahkan, konon pihak Kemenkeu juga belum memberikan keterangan resmi terkait kepastian pencairan APBN untuk membayar subsidi biaya haji tersebut. Kondisi seperti itu memberi tekanan pada Kemenag. Kementerian yang dipimpin Lukman Hakim Saifuddin ini harus secepatnya membuat regulasi yang kuat supaya APBN bisa dicairkan untuk subsidi biaya haji. Semoga ada jalan keluarnya, sehingga jamaah yang masuk dalam daftar tambahan bisa segera mendapatkan kepastian.***
INTERAKTIF Riau Pos berupaya menjembatani aspirasi pembaca atau masyaÂÂrakat Riau pada umumnya. Jika itu berbentuk keluhan terhadap pemerintah daerah, Riau Pos akan menyiapkan liputannya dan diterbitkan di halaman ini. Termasuk instansi lain. Tentunya melalui kaedah atau etika yang sudah ditentukan. Dan Riau Pos berhak untuk memilih mana yang ditindaklanjuti dan yang mana tidak dengan berbagai pertimbangan. Kami juga akan mengedit seperlunya aspirasi pembaca yang dimuat, tanpa mengurangi/menghilangkan substansi isi. Untuk menyampaikan aspirasinya, silakan kirim pesan teks atau foto, atau keduanya melalui:
081375350355
WA: e-mail/FB: riaupos.interaktif@gmail.com IG: @riaupos_ interaktif Pak Pemkab Kuansing, kami warga menyarankan kalau dapat sampah di Pasar Lubuk Jambi sebaiknya jangan dibiarkan menumpuk. Baunya kami tidak tahan pak 0813646577xx
Jangan Biarkan Sampah Menumpuk TELUKKUANTAN (RP) - Menanggapi hal itu, Camat Kuantan Mudik Drs Jevrian Afriadi MSi menyebutkan bahwa tumpukan sampah tersebut setiap pekan diangkut oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kuansing. Tugas kecamatan dan kelurahan adalah mengumpulkan sampah dari pedagang. ‘’Setahu saya, sampah ini diangkut setiap pekan oleh DLH. Cuma mungkin kadang ada yang terlambat. Kalau kami dari kecamatan dan kelurahan, sehari setelah pasar usai, para pekerja langsung mengumpulkan sampah,’’ terang Javrian. Bahkan, lanjut Javrian, untuk sampah yang berbau, seperti sampah ikan dan ayam, pihaknya langsung memasukan ke mobil kecamatan yang sudah ada.(yas)
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 4
Kontroversi Demokrasi Kontestasi
P
ESTA demokrasi baru saja usai, namun hiruk pikuk yang menyelubunginya belum selesai. Bahkan pemilu 2019 dipandang sebagian publik sebagai pemilu yang penuh ironi dan sarat kontroversi. Hajatan lima tahunan ini bukanlah helat biasa, tapi helat akbar memandangkan digabungkannya pemilihan legislatif dengan pemilihan presiden dalam satu pemilihan yang melibatkan jutaan pemilih di seluruh wilayah Indonesia. Lahirnya keputusan untuk mengadakan pemilihan umum serentak pada awalnya dipandang untuk penyederhanaan dan penghematan anggaran. Namun realitasnya pemilu serentak telah melahirkan kontroversi yang belum pernah hadir dalam sejarah politik Indonesia. Kontroversi itu hadir bukan hanya pasca pemilihan tapi jauh sebelum pemilu itu dilaksanakan, diantaranya. Pertama, pengadaan logistik pemilu terutama kotak suara. Publik mengkritik pengadaan kotak suara dari kardus dan dilihat sebagai kemunduran bila dibandingkan pemilu sebelumnya yang menggunakan kotak suara dari aluminium. Bahkan jauh ketinggalan bila dibandingkan dengan negara-negara luar yang menggunakan kotak suara dari bahan yang berkualitas. Namun respon penyelenggara mengatakan bahwa kotak suara dari kardus aman dan tahan air serta layak digunakan dalam pemilu 2019. Kedua, penyusunan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Adanya temuan orang asing, orang yang meninggal, dan beberapa kejanggalan lain dalam penyusunan DPT melahirkan kecurigaan publik. Walau kritik publik ini telah dijawab penyelenggara, namun hal ini tetap menyimpan kontroversi di mata publik. Ketiga, adanya kertas suara yang telah dicoblos sebelum pemilihan seperti yang terjadi di Selangor, Malaysia. Kejadian ini mengejutkan
S
dan menyita perhatian publik. Bahkan di media sosial beredar meme bahwa di negara orang, kecurangan dipertontonkan. Sebuah perilaku yang menggerus kepercayaan publik walaupun perilaku ini tidak bisa digenarilisasi. Tapi pemandangan ini telah mengundang kecurigaan publik bahwa ada yang janggal dalam pelaksanaan pemilu. Keempat, ditemukannya kesalahan penginputan data dari C1 di situng KPU. Walau dari keterangan pihak penyelenggara hal ini murni human error, namun karena yang dirugikan satu pihak dan terjadi tidak satu kali, bahkan beberapa kali, publik memandangnya bahwa ada yang tidak beres dalam masalah ini. Kelima, banyaknya petugas KPPS dan PPK yang meninggal dan sakit akibat kelelahan dalam menjalankan tugasnya. Tercatat sudah lebih dari 100 orang yang meninggal dan ratusan yang jatuh sakit. Ini merupakan peristiwa pertama yang terjadi dalam sejarah pemilu di Indonesia. Keenam, netralitas. Adanya oknum aparatur dan pihak-pihak yang diamanatkan undang-undang untuk netral dalam pelaksanaan pemilu tidak memberikan keteladanan. Oknum-oknum itu dipandang menggunakan kekuasaan yang dimilikinya untuk menekan, membujuk pihak-pihak tertentu untuk ikut arahannya. Bahkan deklarasi kepala-kepala daerah dalam mendukung salah satu calon, walau dibenarkan undang-undang tapi dari segi etika di pandang publik tidak elok dalam membangun kepercayaan di mata rakyat. Ketujuh, polarisasi. Jujur diakui Pemilu 2019 telah melahirkan polarisasi yang begitu kentara di masyarakat. Keterbelahan ini tidak hanya sekedar berbeda dalam pilihan, bahkan telah mera-
 Â? ÂŒ Â?  ƒ „ Š Â?  ƒ „ Â? ƒ  ‡  ƒ „ ƒ „ ‚ ‰ ÂŽ Â…  Â?   ‡ „   Â? ‰ ‰ Â
eorang pemimpin yang profesional tercermin dari tindakannya yang mampu menciptakan suasana kepemimpinan yang saling asah, asih dan asuh, dimana pemimpin merasa bangga dengan personelnya sekaligus merasakan bahwa personel itu adalah miliknya. Sebaliknya, personel merasa bangga dengan pemimpin dan merasakan bahwa pemimpin mereka adalah miliknya. Dari hasil penelitian marshall sashkin, dalam bukunya yang berjudul leadership that matters menyimpulkan, ada tiga kategori kepemimpinan. Pertama, pemimpin yang disenangani, dikagumi dan diikuti oleh pengikutinya karena memiliki karakteristik personalitas yang menakjubkan, seperti: cerdas, kreatif, jujur, bersahabat, penuh keyakinan, tekun, sabar dan seorang pemimpin yang kuat. Kedua , pemimpin yang disenangi, dikagumi dan diikuti oleh pengikutnya karena memiliki perilaku yang menyenangkan, seperti pendengar yang baik atau mau mendengar yang baik atau mau mendengar masukan dari manapun, membimbing, bertindak secara konsisten, memberikan umpan balik, memahami perasaan bawahan atau pengikutnya. Ketiga, pemimpin yang disenangi, dikagumi dan diikuti oleh pengikutnya karena pemimpin tersebut memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan, seperti selalu melibatkan diri dalam tim atau dekat dengan bawahan atau pengikutnya. Pemimpin bersama-sama dengan seluruh personelnya merasa bangga merasakan bahwa seluruh aset organisasi termasuk citra organisasi, adalah milik mereka. Pengertian milik di sini adalah rasa memiliki yang menumbuhkan rasa kewajiban untuk memelihara dengan baik seluruh aset kepunyaan organisasi. Pemimpin yang profesional adalah pemimpin
yang mengutaminan yang tidak akan tercapainmenimbulkan y a t u j u a n o rp e ra s a a n t a ganisasi dengan kut, tetapi jusOleh tidak merugikan tru yang dapat Machasin dan mengabaimenimbulkan Dosen Fakultas kan kepentinp era saa n s e Ekonomi Unri gan orang lain, gan, ia mampu berpikiran dan berfikir jangka bekerja dengan panjang dan benar sesuai peraturan yang berlaku, dapat melihat jauh ke depan; memdisenangi lingkungan, dan bertanggu- beri perhatian besar pada visi, nilai, ng jawab. moral dan motivasi; mempunyai Karakter Pemimpin Hebat kemampuan bermasyarakat; serta Berbicara tentang kepemimpinan, tidak mau menerima keadaan yang pada umumnya perhatian masyar- sama terus-menerus. akat selalu dikaitkan dengan gaya Kriteria yang harus dimiliki seorang kepemimpinan. Gaya kepemimpinan pemimpin yang profesional dapat merupakan cara pemimpin dalam terlihat dari dua sudut pandang: menghadapi dan melayani bawahan pertama, karakter yang bersifat yang biasanya berbeda pada setiap alamiah, meliputi: berwibawa, berindividu dan dapat berubah-berubah. jiwa besar, berhati lapang dan bersih, Setiap gaya kepemimpinan itu mem- bersikap tegas, cermat, jujur, berpunyai kelebihan dan kelemahan. tanggung jawab, berani menegakkan Misalnya, pada bentuk gaya kepem- kebenaran,. memiliki kebiasaan dan impinan demokrasi, setiap orang dap- pertimbangan yang objektif, tidak at memberikan pokok-pokok pikiran mudah terpengaruh, mampu memmelalui saluran tertentu. baca perasaan dan jalan pikiran Kelemahannya adalah segala ses- orang lain,. bersikap sederhana, tetapi uatu yang hendak dicapai berjalan bercita-cita tinggi, bukan sebaliknya lamban dan tidak jarang menemui bersikap tinggi hati, tetapi hidup tankesulitan dalam menyatukan pokok- pa program, tidak membiasakan diri pokokj pikiran, sehingga tidak musta- lari dari masalah, tetapi justru sebalihil apa yang hendak dituju menjadi knya membiasakan diri menyenangi tertunda dan menjadi terbengkalai. dan menyelesaikan berbagai masalah. Dalam kepemimpinan diktator atau Kedua, karakter yang dapat otoriter, orang dapat menghemat wak- dikembangkan, meliputi: berwawatu, tetapi banyak sekali pokok-pokok san luas, mampu mengkoordinasi, pikiran yang tidak tertampung dan mengutamakan kelancaran kerja, bahkan tidak mustahil pula ditemui mampu mengklarifikasikan masalah, kegagalan-kegagalan, karena segala memiliki dedikasi yang tinggi terhsesuatunya berjalan menurut selera adap organisasi, dan selalu berupaya penguasa tertinggi yang kadang-ka- memberikan yang terbaik terhadap dang tidak terkendali dengan baik. organisasi. Memiliki rasa kepedulian Selanjutnya kepemimpinan kon- yang tinggi, cepat tanggap, dipersultatif, kebiasaan yang dilakukan caya, dan disenangi lingkungan, seorang pemimpin adalah memanggil mampu mematuhi segala peraturan bawahan tertentu untuk berkon- dan kepatutan, meskipun mengenai sultasi, meminta pandangan atau hal yang kecil sekalipun,. mampu pikiran. Gaya kepemimpinan yang memimpin berdasarkan peraturan dinilai serasi adalah gaya kepemimp- serta menjauhi kebiasaan memimp-
 Â?  Â?  ‚ …„ †Â? ‰ ‚ Â?  „ Â? …„ † Â? „  Â? Â? Â? ƒ Â?€ ƒ  ƒ „  … †Â?  „ Â? Â? ‡  Â? Â? Â? „ ˆ ˆ Â? Â?  Â? Â? Š Â? Â? Â? Â?  Â? Â?   Â? €Â? Â?  € ‚   €  ƒÂ?„ … † Â? ƒ Š ƒ ƒ „ Â? ƒ „ Â? ‰ ‹„ Â? Â… ‚ ŠÂ? ƒ Â?  Â? Â… Â?  ƒ „ Â? Â… ‡
„ � ˆ‡ …ˆ Œ † �„ … � � ‹ † …� †  Š „ … † „ � … Œ † ‰ Ž  �  � ‰ … � ‰ …  � ‰ … ‰ ƒ „ � ‰ … ƒ  � ‰ … ‰ ƒ  � ƒ � ‰ … � � � ‰ … � ƒ � ‰ … � „ ‘ � ‰ … ‚ � ‰ … Š � � ‰ � ƒ � … � �  Š
 �  ‰ „ ƒ �  ‰ € Š ‚  … †� ’ „ Š Œ ƒ �
ď Ž REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
rakyat, bukan partisan, apalagi menggunakan jabatan dan kekuasaan untuk mempengaruhi orang yang di bawah kekuasaannya untuk berpihak pada satu pihak. Ketiga, kredibilitas penyelenggara. Penyelenggara haruslah benar-benar memiliki kredibilitas dan integritas tinggi. Kredibiltas dan integritas itu tidak hanya menyangkut personal namun juga menyentuh segala hal terkait dengan kontestasi. Seperti pengadaan logistik, penghitungan suara dan juga pengawasan. Hal ini penting, mengingat rakyat akan menaruh kepercayaan tinggi, bahwa kontestasi demokrasi itu benar-benar berjalan dengan jujur, adil sebagaimana azas yang dianut dalam penyelenggaraan pemilu itu sendiri. Keempat, koreksi terhadap pemilu serentak. Banyaknya korban yang berjatuhan akibat beratnya beban petugas patut dijadikan evaluasi. Pemerintah dan segenap elemen bangsa harus mencarikan terobosan agar kejadian ini tidak terulang kembali. Apalagi bila ini tetap dilaksanakan, akan ada lagi beban tambahan yakni pemilihan kepala daerah. Oleh karena itu jangan jadikan rakyat sebagai ‘tumbal’ hanya karena alasan penghematan anggaran dan atas nama demokrasi. Kini, kontestasi telah usai, kontroversi haruslah dijadikan pembelajaran dalam melakukan hajatan akbar mendatang. Pelajaran itu tidak hanya menyangkut penyelenggaraan tetapi harus mengikutkan kesadaran akan pentingnya kehidupan kebangsaan yang mengedepankan persatuan dan kesatuan bangsa. Sebab politik hadir bukan untuk kekuasaan an sich, tapi sejatinya hadir untuk menentramkankan dan menghadirkan kehidupan kebangsaan yang menyejahterakan, penuh dengan keadilan dan kemakmuran persis seperti yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa yang termaktub dengan jelas dalam pembukaan UUD 1945.***
Karakter Pemimpin Profesional
 Â? Â? Â? Â?  Â
� € ‚ � � ƒ � ‚ ƒ ƒ „    ƒ ƒ …„ †� � ˆ’ ˆ Š � ƒ …„ ‡ † � �„ ˆ ƒ ƒ ƒ „ ‰ „ ’ „ ”› ‰ ”¤¤” ƒ � � � Š �  „ � �
 „ Â?  …ƒˆƒ† Â? ”¥–“”¤›—“–š“ “•––•Â? Â? ‘ ƒ Â… † ‡ Â… † ‡ ƒ Â… †  … † ŽƒÂ? Â?
suk lebih dalam. Bila ini terus terjadi dan tidak Suhardi dicarikan solusi akan menjadi Behrouz bumerang daAlumnus Pasca lam perjalanan sarjana UKM bangsa ke deMalaysia pan. Ironi dan kontroversi di atas, hanyalah sebagian yang mengemuka dalam perjalanan perhelatan akbar kontestasi demokrasi 2019. Tentu kontroversi yang terjadi bukanlah pemandangan yang hanya untuk dilihat mata dan dirasa oleh hati, tapi harus melahirkan perhatian dan kebijakan agar ironi dan kontroversi itu terurai, bahkan hilang dan tidak terjadi lagi untuk perhelatan kontestasi demokrasi yang akan datang. Setidaknya ada beberapa yang harus dilakukan Pertama, politik yang penuh keadaban. Kekuasaan haruslah diraih dengan cara-cara terhormat dan bermartabat, bukan dengan cara-cara yang penuh muslihat dan mencederai nilai-nilai Pancasila sebagai acuan bernegara. Nilai-nilai seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, permusyawaratan dan keadilan benar-benar menjadi panduan politik guna meraih kekuasaan. Kesadaran ini harus menyebati dalam setiap diri organisasi politik, politisi dan seluruh rakyat Indonesia. Dan jangan sampai Pancasila hanya sebagai hiasan ucapan dan menginjak-injaknya dalam perbuatan politik. Kedua, menegakkan keadilan. Pemilu dan semua yang terkait dengannya termasuk penyelenggara dan pemerintah harus menghadirkan keadilan dan netralitas aparatur negara yang memang diharuskan netral. Ketidakadilan dan ketidaknetralan aparatur hanya akan melahirkan ketidakpercayaan rakyat terhadap sebuah kontestasi yang sedang dijalankan. Negara dan aparaturnya harus benar-benar hadir untuk seluruh Oleh
in berdasarkan kekuasaan. Mampu mengambil keputusan melalui musyawarah dengan berlandaskan kepada dasar-dasar yang kuat dan dapat dipertanggungjawabkan,. mampu meyakinkan bawahan dalam segala hal yang berkaitan dengan tugas jabatannya,. mampu berbuat yang terbaik sebanyak mungkin, menjauhkan diri dari sikap menuntut, tetapi juga selalu waspada membela diri agar tidak menjadi korban fitnah dan demi menegakkan kebenaran. Mampu membiasakan diri menyenangi (menggemari) menyelesaikan berbagai masalah, bukan sebaliknya lari dari setiap permasalahan yang muncul. Apa yang Harus Dilakukan Pemimpin Seseorang bisa duduk menjadi seorang pemimpin karena memiliki sikap mental terkendali terpuji dalam lingkungannya serta disepakati untuk dikaderkan oleh lingkungan itu sendiri. Biasanya penampilan dan tipe orang semacam ini biasa-biasa saja dan tidak begitu berambisi. Pada umumnya, orang semacam ini lebih banyak memikirkan kualitas kerjanya dan kemajuan organisasi, dari pada mengkhayalkan kedudukan sebagai seorang pemimpin. selanjutnya typologi lain, seseorang diangkat jadi pemimpin karena berhasil menciptakan suatu prestasi atau karya besar yang sangat berpengaruh bagi keberhasilan organisasi. Misalnya, dia berhasil menciptakan temuan dan inovasi sebagai wujud dari manajemen perubahan didalam organisasinya. Kepemimpinan semacam ini memiliki kekuatan tersendiri yang harus diakui dan diterima oleh semua pihak, sepanjang dia memiliki dan selalui memelihara sikap mental terkendali terpuji. Hal lain yang memungkinkan seseorang menjadi pemimpin karena memiliki keahlian di bidang yang dibutuhkan, juga memiliki bakat/ keahlian dalam hal kepemimpinan sehingga dapat dipastikan bahwa organisasi yang dipimpinnya akan menjadi sukses.***
 ‹ € € Â?  €‚‚ €  €  € Â? ”•–Â?–––“ Â? „ „ Â? „ Š„ ˆ … “ † ˆ —–Â?––– ˜“ ™ “  š–Â?––– ˜“ „ Â? Š„ „ “ „ ‘ ›Â?œ–– ˜“ „ Â? Š„ ‘ ”•Â?––– ˜ “ Â? Š„ ˆ Â? … † žœÂ?––– ˜“ „ Â? „ Â… Â&#x; — „ Â&#x; ”œ– †Â? Š„ Â? Â… ‘ † ”¥–Â?––– ˜“ „ Â? Š„ Â? Â… ‘ † ›–Â?––– ˜“ „ Â? ˆˆÂ? ”– Â?   ‰ „ ÂŒ Â? ˆ ˆ „ ž ¢ Âœ ‰ ƒ …‰  ˆ „ ˜ „ † ”– ÂœÂ? Â’ …š•˜—š”† š¥šžž Â…Âœ † ¢ „ Â? …š•˜—š”† š¥š¥–Â? Â?˜ „ ÂŁ Â?‘ š¥šžš Â… ‘ „ † š¥šž— …ˆ † š¥šž› Â… „ † ¢ „ …š•˜—š”† œšš›–¤Â? ˆ Â? „ ‰ „ ˆ  œ ‰   Â? ”• ‰ „ ƒ ”••”–Â? Â’ …–•”† œžš¤¤œš– Â&#x;Â? …–•”† ÂœÂžÂšÂ—ÂĄÂ—Â”Â”Â? ˆ Â? „ Â’ ÂŒ ‰ ˆ „ žÂ? Â’
…š•˜——”† •——”¥ •——”œÂ? ˆ Â? „  ˆ  š˜— Â’ …š•˜——›† ¥š–––– Â… † „ Â? …š•˜ ——›† ¥š•”š• Â…ÂšÂ•Â˜Â—Â—Â›Â†ÂĄÂšÂœÂ”Â”Â”  ‚  Â?  €  „  „ „ Â?Â&#x; ‰ ˆ „ „ Â? ”–›Â?–––––”•¥¥¥¼  „ „    ‰
‰ ƒ ˆ „ „ Â? ”–›Â?––¤”””žš¥›¼  „ Š Š ‚ ˆ „ ‰
‰ ƒ ˆ „ „ Â? Â•Â˜Â–ÂœÂ›Â˜Â–Â–Â–Â–ÂĄÂžÂ? Â? ƒÂ?„  €  ‘ „ ˆ’ ˆ „ Â? Š ÂŒ Â? ‘ „ Â? Â? ˆ “Â?Â?Â?Â? Â?‘ Â? Â? ˆ “Â?Â?Â?Â? Â?‘ „ „ “ „ „ „ ÂŒ „ Â? ‰ „ „ ÂŒ „ „ Â? Â? ƒ „ „ ˆ Â?
ď Ž TATA LETAK: WAN’S
KOMUNIKASI-BISNIS Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 5
Tingkatkan Pelayanan, Jamkrida Riau Resmikan Kantor Baru Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Pekanbaru GUNA meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Selasa (7/5) PT Jaminan Kred it Daerah (Jamkrida) Provinsi Riau meresmikan Kantor baru. Hadir dalam acara tersebut, Gubernur Riau H Syamsuar Msi, Kepala OJK Riau Yusri, Kepala Perwakilan BI Riau Decymus, dan Direktur Operasional BRK Denny Akbar, dan Direktur Jamkrida Riau Herman Boedoyo SE MM CRGP. Direktur Jamkrida Riau Herman Boedoyo SE MM
CRGP mengatakan, kantor baru ini masih merupakan milik dari pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas PUPR Provinsi Riau yang disewa oleh Jamkrida Riau. Apalagi, Jamkrida Riau dibentuk oleh Pemerintah Provinsi Riau sebagai jembatan bagi para UMKM yang ada di Provinsi Riau untuk memajukan bisnisnya dengan sumber pembiayaan, Jamkrida Provinsi Riau hadir sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Provinsi Riau. Saat ini juga, Jamkrida Riau telah memiliki bidang usaha dari sektor pengadaan barang dan jasa yang dapat
memudahkan para UMKM. Selain itu, Jamkrida Riau juga telah menjamin sebesar Rp2.3 Triliun dengan jumlah penjamin sebanyak 23 ribu UMKM di Provinsi Riau. “Dari total Rp2.3 Triliun tersebut sebesar 95 persennya merupakan kerjasama antara Jamkrida Riau dengan Bank Riau Kepri,”ucapnya. Saat ini total equitas yang dimiliki oleh Jamkrida Riau sebesar Rp32 Miliar, dan Jamkrida Riau hanya mampu menyalurkan sebesar Rp1.2 Miliar. “Kami berharap kantor baru yang kami tempati saat ini dapat menjadi salah satu
EVAN GUNANZAR/RIAU POS
TANDATANGAN : Gubernur Riau Syamsuar didampingi Direktur Jamkrida Riau Herman Boedoyo SE, MM, CRGP (kanan) menandatangani prasasti peresmian kantor baru Jamkrida Riau di Jalan Sumatera Pekanbaru, Selasa (7/5/2019).
tambahan modal dari Pemerintan Provinsi Riau, sehingga Jamkrida Riau dapat lebih luas memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya UMKM di Riau,”
harapnya. Sementara itu, Gubernur Provinsi Riau H Syamsuar Msi mengucapkan, selamat atas peresmian kantor baru dari Jamkrida Riau, semoga
dengan diresmikannya kantor baru ini semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di Provinsi Riau. “Kami juga akan mengkaji terlebih dahulu terkait
kantor baru yang disewa oleh Jamkrida Riau ini, kalau memang bisa kita jadikan sebagai tambahan modal berupa bangunan, kenapa tidak,”tuturnya.(fed)
Bank Bukopin Cabang Pekanbaru Perluas Jaringan Bisnis Teken MoU Bersama PT Riflah Amanah Fatiha dan CV Riau Berlian PEKANBARU (RP) - Guna memperluas jaringan bisnis di Provinsi Riau, Selasa (7/5) PT Bank Bukopin Tbk Cabang Pekanbaru menjalin penandatanganan kerja sama bersama PT Riflah Amanan Fatihah selaku developer di Provinsi Riau, dan Dealer Motor CV Riau Berlian. Hadir dalam kegiatan tersebut, Pimpinan PT Bank Bukopin Tbk Pekanbaru Donny Valiandra, dan Direktur PT Riflah Amanah Fatihah Arif Budiman, serta Wakil Direktur CV Riau Ber-
lian Lilyana. Pimpinan PT Bank Bukopin Tbk Pekanbaru Donny Valiandra mengatakan, penandatanganan memorandum of understanding (MoU) sebagai langkah perluasan jaringan bisnis PT Bank Bukopin Cabang Pekanbaru yang telah memiliki beragam produk seperti, Produk Kredit Perumahan Rakyak (KPR) dan juga Kredit Serba Guna (KSG) Roda Dua yang memiliki keunggulan dengan memberikan suku bunga yang spesial sebesar 8,88 persen dengan fixed 2 tahun, bebas memilih tipe dan lokasi rumah tanpa syarat. “Ini salah satu nilai lebih bagi nasabah kita yang telah penggajian perol di Bank Bukopin akan lebih mudah untuk membeli motor dan rumah secara kredit, yang
lebih murah dari pada leasing,” ucapnya. Selain itu, kerja sama di antara kedua perusahaan diharapkan dapat mendukung perluasan jangkauan pembiayaan sekunder perumahan di Pekanbaru dan dapat mendukung rencana ekspansi kredit Bank Bukopin khususnya dalam penyaluran KPR, dan juga KSG Roda Dua. Bukan itu saja, kerja sama pembiayaan KPR antara Bank Bukopin dengan PT Riflah Amanah Fatihah, serta CV Riau Berlian rencananya akan berlangsung selama 2 tahun, dalam penyaluran pembiayaan perumahan, serta pembiayaan kendaraan. “Tujuan kerja sama KPR dan juga KSG Roda Dua ini ditujukan untuk mer-
espon semakin tingginya permintaan keperluan masyarakat terhadap pembiayaan kepemilikan rumah yang layak huni, serta kepemilikan kendaraan. Jadi untuk pengusaha yang bekerja sama dengan PT Bank Bukopin Cabang Pekanbaru tidak perlu lagi pusing mencari pembeli, karena pembeli sudah ada dari nasabah kami, dan hanya perlu mencari kecocokan terhadap produk jual yang akan dibeli,” jelasnya. S ementara itu, Wakil Direktur CV Riau Berlian Lilyana berharap, semoga kedepan dengan adanya kerjasama ini PT Bank Bukopin Cabang Pekanbaru dan CV Riau Berlian dapat lebih maju lagi dalam hal bisnis dan memberikan pelayana terbaik bagi seluruh nasabah dan juga konsumennya.(ayi)
PRAPTI DWI LESTARI / RIAU POS
FOTO BERSAMA: Pimpinan PT Bank Bukopin Tbk Pekanbaru Donny Valiandra (tengah) terlihat foto bersama dengan Direktur PT Riflah Amanah Fatihah Arif Budiman (dua kiri), serta Wakil Direktur CV Riau Berlian Lilyana (dua kanan) usai menandatangani perjanjian kerjasama penyaluran KPR, dan juga KSG Roda Dua di Kantor Bank Bukopin Cabang Pekanbaru Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (7/5/2019).
Mimpi Anak Punya Mobil Baru Diwujudkan BRI SIAK (RP) - Nurmansyah tak sanggup berkata-kata, wajah haru dan penuh suka cita dari pria paruh baya asal Sei Apit tersebut tak dapat disembunyikan. Sebab, mimpi sang anak memiliki mobil baru, akhirnya diwujudkan BRI Kantor Cabang Siak, Selasa (7/5) pada penarikan Undian Simpedes BRI Semester II / 2018 periode 1 September 2018-28 Februari 2019. Nurmansyah ketiban rejeki Selasa pagi di awal Ramadan ini. Ia beruntung menerima satu unit mobil Toyota Calya dari Kantor Cabang BRI Siak yang kemarin diserahkan langsung Pimpinan Kantor Cabang BRI Siak M Fendi Maulana dan dihadiri jajaran pegawai Kantor Cabang BRI Siak lainnya. “Anak saya ada bermimpi punya mobil baru. Alhamdulillah dan tentu ini berkah bulan Ramadan, bisa terwujud mimpi anak,” bangga Nurmansyah sesaat setelah menerima hadiah. Selain Nurmansyah, satu unit mobil jenis Pick Up Daihatsu Grand Max kemarin juga diserahkan secara langsung oleh Pemimpin Kantor Cabang BRI Siak ke-
REDAKTUR: FEDLI AZIS
SERAHKAN: Pemimpin Kantor Cabang BRI Siak M Fendi Maulana serahkan 2 unit mobil pada penarikan undian Simpedes semester I 2018/2019, Selasa (7/5/2019) di Siak Sri Indrapura. Salah satu nasabah beruntung Nurmansyah dari Sei Apit dapat mobil Calya.
pada nasabah yang beruntung atas nama Muhjadi. Selain Nurmansyah dan Muhjadi yang mendapatkan satu unit mobil. Pada penar-
ikan undian Simpedes Semester I 2018/2019 kemarin juga diserahkan beberapa hadiah lainnya kepada para nasabah.
Seperti 2 (dua) unit sepeda motor Suzuki Satria F, 3 (tiga) unit sepeda motor Suzuki Nex II dan satu unit televisi Cocoa LED 40 inci. Belum sampai di sana Kantor Cabang BRI Siak juga menyerahkan 6 (enam) unit televisi Samsung LED 43 Inci, dan 6 (enam) kulkas Politron dua pintu. Pemimpin Kantor Cabang BRI Siak M Fendi Maulana usai kegiatan menyampaikan agar masyarakat gemar menabung dan meningkatkan saldonya di BRI, dengan harapan dapat mengelola keuangan menjadi lebih baik dan jika beruntung akan mendapat hadiah dari undian BRI. Selain itu Fendi juga mengungkapkan pihaknya akan terus menjadi Perbankan yang dapat melayani nasabah sesuai kebutuhan. Geliat ekonomi menurut Fendi patut didukung untuk mendorong bergeraknya perekonomian Siak. “Perhatian kami kepada nasabah juga akan terus ditingkatkan. Selain undian Simpedes ini, berbagai program yang memberikan apresiasi kepada nasabah juga akan terus kami optimalkan,” pungkasnya.(egp)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 6
Rahmat Allah untuk Umat Manusia Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru
EVAN GUNANZAR/RIAU POS
TADARUS: Jamaah Masjid Ar Rahman Pekanbaru melaksanakan tadarus usai Salat Tarawih di hari pertama Ramadan.
BULAN Ramadan, bulan penuh rahmat. Seringkali para ustaz dan penceramah mengatakan, jika bulan Ramadan merupakan bulan berkat, bulan rahmat, bulan ampunan serta punya banyak kelebihan. Seperti yang disampaikan oleh Ustad Alwan Harahab di Masjid Al Ikhlas Jalan Karya. Dalam tausiyahnya Alwan mengungkapkan terkait rahmat Allah di bulan Ramadan. Alwan menyampaikan, Rahmat menurut Ibnu Faris Said adalah kelembutan, kehalusan dan kasih sayang. Salah satunya adalah kasih ibu untuk anak-anaknya. Dengan rahmat yang diberikan Allah pula, manusia bisa berkasih sayang kepada sesamanya. “Allah mempunyai 100 rahmat, salah satu yang diberikan untuk umatnya adalah kasih ibu kepada anaknya,” ungkapnya. Selain itu, Alwan juga menjelaskan rahmat dari Allah seperti, hujan, kenabian, Alquran, keimanan dan yang terbesar adalah agama Islam. “Rahmat Allah yang tak ternilai harganya adalah Agama Islam,” jelasnya. Rahmat Allah berupa hujan yang diturunkan dari langit ke
bumi, selain untuk memenuhi kebutuhan para makhluk yang hidup di atasnya, hujan juga membawa berkah lain. Alwan menuturkan jika salah satu waktu terbaik untuk berdoa agar dikabulkan oleh Allah adalah saat hujan. “Hujan itu rahmat, doa yang sangat diijabah itu ketika hujan turun, berdoa kita, itu adalah waktu yang sangat diijabah,” tutur Alwan. Untuk mencari ketenangan hati dan pikiran, rahmat Allah yang lain adalah Alquran. Menurut Alwan, denga membaca Alquran maka hati akan menjadi tenang, pikiran lebih jernih dan menjadi obat hati. “Alquran itu menjadi obat dan penenang bagi kita, Insya Allah kita baca Quran hati jadi plong. Payah orang mencari ketenangan, padahal ada Alquran sebagai rahmat,” kata Alwan. Alwan mengajak seluruh umat muslim untuk turut merasakan rahmat Allah. Ia juga berharap agar rahmat dan kasih sayang dicurahkan kepada seluruh umat Islam. “Semoga rahmat dan kasih sayang dicurahkan kepada kita semua, kepada jamaah, juga kepada negeri yang kita cintai ini, agar kita terbebas dari api neraka,” tutupnya. (*2)
Paket Hemat Buka Puasa Bersama Hotel Mutiara Merdeka PEKANBARU (RP) - Berbuka puasa menjadi hal yang ditunggu-tunggu bagi yang menjalankan ibadah puasa Ramadan. Tak jarang, orang dilema dengan menu berbuka. Bagi yang ingin terhindar dari dilema, Hotel Mutiara Merdeka menawarkan menu spesial dengan harga terjangkau. Sejak Selasa (7/5), pihak hotel sudah membuka menu khusus puasa di Kuantan Coffee Shop. Seperti disampaikan Director of Sales Hotel Mutiara Merdeka, Visy Oktaviani, katakan, tema buka puasa hotel pada ramadan kali ini Maroko Arabian. Namun, menimbang lidah orang Pekanbaru, menu pun dipadupadankan dengan selera kampung. Sehingga menu seperti dendeng dan gorengan tetap dihidangkan. “Menu andalan yaitu dendeng cabai merah. Sebab pengunjung banyak yang menanyakan dendeng baik di hari biasa maupun saat buka puasa,” ungkapnya.
REDAKTUR: MONANG LUBIS
30 item menu, dari makanan, minuman, takjil, salad, gorengan berbagai menu lainnya. Hidangan setiap harinya berubah. Di hari Selasa ini terdiri dari nasi putih, dendeng cabe hijau, steak tempe, ikan asam manis, tumis pepaya lada hitam dan acar. Sementara untuk minuman terdiri dari es cendol, kolak pisang dan ubi, kopi, teh dan air mineral. Menu lainnya seperti salad, buah andalan yaitu kurma, gorengan nusantara seperti risoles, tempe, tahu, bakwan, ubi, batagor serta klepon. Berbagai macam kerupuk dan soup. Katanya, di hari pertama puasa sudah ada yang menanyakan menu berbuka puasa. Sementara hotel baru membuka pada hari
kedua. Untuk tahun lalu, di buka hari ketiga. Bagi yang ingin menikmati hidangan di private room pun disediakan, minimal 30 orang. Harga yang diberikan Rp65 ribu dengan menu yang sama. Sementara jika ingin banyak menu, membayar Rp75 ribu. Harapannya, sebagai marketing bahwa harga yang diberikan sudah spesial, sebab banyak menu. “Yang orang bilang buka di hotel itu mahal, ternyata tidak mahal. Karena jika dibanding harga di pinggir jalan tidak jauh berbeda. Pihak hotel menginginkan berkah dan semua orang bisa menikmati makanan hotel. Selain itu di bulan Ramadan, jangan berlebihan dan mubazir,” terangnya.(*3)
*3/MIRSHAL/RIAU POS
AMBIL MENU: Pengunjung sedang mengambil menu makanan yang dihidangkan di Hotel Mutiara Merdeka. Selasa (7/5/2019).
Harga yang ditawarkan sangat terjangkau dan kompetitif. Cukup
merogoh kantong Rp59.999 ribu pengunjung dari berbagai kala-
ngan bisa menikmati sepuasnya. Pengunjung dapat menikmati
TATA LETAK: WAN’S
Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 7
Berdiri Kokoh di Tebing Sungai Masjid Nurul Islam Kecamatan Langgam Laporan M AMIN AMRAN, Langgam LANGGAM (RP) - Tidak dapat dipungkiri, Kecamatan Langgam merupakan salah salah satu kecamatan tertua di Kabupaten Pelalawan. Memiliki banyak nilai-nilai budaya Melayu yang kental dengan ajaran Islam. Seperti salah satunya keberadaan Masjid Nurul Islam yang merupakan masjid tertua dan konon kisahnya masjid ini mempunyai cerita magis yang sangat menarik. Dari pantauan Riau Pos, masjid yang dibangun di awal abad ke-19 ini sangat unik, karena berdiri pas di tepi tebing sungai yang berair sangat deras. Masjid tempat tegak yang dikenal dengan nama Pematang Terhentak ke Tebing ini, menjadi tumpuan air yang mengalir laju hulu sungai. Pemandangan ini memberi kesan elok dan eksotis, bahwa Masjid Nurul Islam ini seolah berhalaman air, dan menaranya yang kuning keemasan dengan tinggi menanjak tajam seolah hendak menjulang ke atas langit. Memang, Masjid Nurul Islam Langgam merupakan masjid unik, karena posisinya terletak tepat di bibir tebing. Sementara itu, jika dipikir secara logika, dengan kondisi masjid tersebut, maka masjid ini pasti sudah lama terjun ke dalam air, karena tanah di kiri-kanannya sudah runtuh atau mengalami abrasi dari aliran Sungai Kampar ini. Akan tetapi karena kuasa Allah, bangunan yang sudah berdiri kira-kira sejak 1910 ini masih berdiri tegak dengan kokoh dan megahnya sampai hari ini.
Menurut tokoh masyarakat Kecamatan Langggam Haji Abu Bakar yang didampingi Ustaz Fadli Rahman, Masjid Nurul Islam ini merupakan masjid tertua di Kelurahan Langgam. Kenapa bangunan masjid ini tetap bertahan sampai kini di tepi bantaran sungai, karena letaknya yang sangat strategis, yaitu berada di tengah Kampung Langgam dan tidak jauh pula dari Pasar Langgam dahulunya. Sementara itu, sambung Haji Abu Bakar, bahwa semasa Kecamatan Langgam masuk dalam wilayah Kabupaten Kampar, pihak Pemerintah Kabupaten Kampar pernah merasa enggan memberi bantuan kepada masjid ini, karena dinilai hanya mengeluarkan anggaran yang sangat mubazir. “Dahulu Pemerintah Kabupaten (Kampar), kalau tidak salah semasa dipimpin HR Subrantas, dia masih berpikir-pikir untuk mengulurkan bantuan kepada masjid ini, karena dinilai mubazir. Pasalnya, jika dikaji secara logika masjid tersebut tidak akan bertahan lama, sebab
kondisinya yang berada di pinggir sungai, sehingga pastinya masjid ini bakal runtuh dan hancur akibat mengalami abrasi ke Sungai Kampar. Tapi, alhamdulillah atas izin Allah sampai saat ini masjid itu masih ada dan berdiri kokoh,� terang H Abu Bakar yang merupakan pensiunan pegawai Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Langgam ini tersenyum, Jumat (3/5) siang. H Abu Bakar menjelaskan, bahwa konon pada awalnya masjid yang beralaskan tiang dari kayu ini hanya memiliki luas 8x9 meter persegi. Namun, seiring berjalannya waktu, maka pada 1920 silam, luas masjid yang telah berusia 103 tahun ini bertambah menjadi 13x13 meter persegi. Dan seiring semakin banyaknya jumlah jamaah yang memadati tempat untuk melaksanakan ibadah salat tersebut, maka pada 1974 luasnya pun bertambah menjadi 25 x30 meter persegi, sehingga dengan kondisi tersebut maka dilakukan pemugaran besar-besaran dan dibangun beton.
“Dan lebih dahsyatnya lagi, konon pada 1974 tersebut, terjadi beberapa hal yang cukup mencengangkan. Ketika keinginan pemugaran masjid tersebut dilaksanakan, air di bawah aliran Sungai Kampar ini tiba-tiba menjadi surut dan mendangkal. Sedangakan saat itu, diseberang masjid ini tiba-tiba timbul pula batu kerikil. Masyarakat Langgam pun mulai bergotong-royong mengambil batu tersebut. Setelah masjid selesai direnovasi, batu yang dahulunya terdapat di seberang masjid itu pun hilang setelah naiknya air,� tutur lelaki berperawakan tinggi ini. Menurutnya, keberadaan batu di sekitar masjid tersebut, memang sengaja didatangkan Allah untuk membangun masjid ini. Selain itu, di hulu masjid ini yang dahulunya merupakan daerah teluk berair dalam yang dikenal bernama Teluk Ongeh Biso, tiba-tiba didatangi lumpur yang seolah
menjadi pulau. Sepertinya, pulau lumpur yang baru muncul tersebut menjadi pagar bagi tebing mesjid ini. “Dan dengan terus bergulirnya waktu, maka pada 2010 lalu, Masjid Nurul Islam ini mengalami pemugaran kembali. Masjid ini semakin dibangun megah dan gagah. Satu menara kuning tajam seperti hendak menjulang ke atas awan dengan dua kubah kuning bak tampak bagai tempurung emas yang sedang telungkup menambah indahnya pesona Langgam. Sedangkan temboknya dicat berwarna putih yang difigura dengan warna hitam tetap memberi kesan gagah tapi sederhana,� paparnya. Bila dilihat dari jembatan yang melintang di hilir Kecamatan Langgam ini, lanjutnya, kehadiran Masjid Nurul Islam tersebut sung-
guh menambah cantik dan moleknya negeri yang dikenal Onah Tanjung Bungo ini. Selain menjadi anasir memperindah alam Langgam nan permai, masjid ini juga sepertinya menjadi gerbang pertemuan dua sungai, yaitu Sungai Kampar Kiri dan Kampar Kanan. “Ya, dari Pangkalan Kerinci menuju lokasi masjid ini bisa dicapai dengan menggunakan transportasi darat yang menghabiskan waktu kira-kira hanya 35 menit saja. Sedangkan dari Pekanbaru menuju lokasi masjid ini dapat ditempuh dengan waktu sekitar 2 jam lamanya. Dan masjid unik yang letaknya strategis serta mudah dijangkau ini, merupakan salah satu objek wisata religi di Kabupaten Pelalawan salah satunya pelaksanaan mandi balimau potang maogang menyambut bulan suci Ramadan serta sebagai salah satu tempat pelaksanaan safari Ramadan yang digelar
Pemkab Pelalawan setiap tahunnya. Dan juga segala aktivitas kegiatan ibadah selama Ramadan baik ibadah Salat Tarawih, tadarus Alquran dan segala aktivitas keagamaan lainnya. Selain itu juga, masjid ini sepertinya menjadi satu tanda nyata dari kekuasaan dan keperkasaan Allah, karena tidak runtuh-runtuh walau berdiri tepi jurang Batang Kampar sejak satu abad silam,� ujarnya. Ditambahkannya, nilai historis sejarah lainnya dari masjid ini yakni, menurut kisah bahwa nama Kecamatan Langgam yang di kepalai oleh seorang datuk ini diambil dari sebatang kayu yang tumbuh di sekitar Masjid Nurul Islam yang pada waktu itu tidak ada yang tahu nama kayu tersebut, sehingga ada salah seorang tokoh masyarakat setempat yang memberi nama kayu tersebut Kayu Langgam, sehingga daerah ini dikenal dengan sebutan Kecamatan Langgam.(mng)
MASJID NURUL ISLAM: Masjid Nurul Islam Langgam memiliki sejarah dan magis karena berada di tebing sungai. Foto diambil beberapa hari lalu.
M AMIN AMRAN/RIAU POS
Apakah Balimau Kasai Dibolehkan? Apakah balimau kasai dalam menyambut bulan Suci Ramadan sesuai dengan Sunnah Rasulullah SAW. Ummu Razi, 081268224XX, Tandun, Rohul
Jawab: BALIMAU kasai tidak ada pada masa Rasulullah, dan tidak pernah dilakukan Rasulullah SAW. Namun apakah semua yang tidak pernah dilakukan Rasulullah itu salah? Jawabannya belum tentu, salah atau tidak salah, sah atau tidak sah harus dilihat dari berbagai aspek. Pertama, aspek Maqasid Syar’i-nya. Balimau kasai tujuannya adalah untuk menyucikan diri dari najis dan hadas, karena limau kasai itu dipergunakan untuk mandi dalam membersihkan diri dari daki serta kotoran yang melengket pada tubuh serta menghilangkan bauh amis, sehingga bauh badan menjadi harum dan wangi. Kalau tujuannya untuk kebersihan dan menimbulkan aroma wangi-wagian, maka ke giantan ini tdk bertentangan dengan Sunnah Rasulullah Saw. Kedua, aspek materinya. Limau kasai terbuat dari bahan-bahan alami seperti jeruk nipis, dan sejumlah akar tumbuh-tumbuhan yang memiki aroma harum. Akar-akar tersebut dikeringkan sampai beberapa hari, kemudian ditumbuk sampai halus, sehingga mengeluarkan aroma harum yang luar biasa. Hasil olahan ini ditambah dengan jeruk nipis yang telah direbus, lalu diaduk, kemudian dipakai utk membersikan seluruh anggota badan pada waktu mandi. Dari aspek materi ini, limau kasai terbuat dari benda-benda yang halal secara zati dan diproses dngan cara- yang halal juga. Dari segi ini, balimau kasai tidak bertentangan dengan hukum Islam. Problem yang muncul sekarang bukan balimau kasainya, akan tetapi prilaku masyarakat dalam merayakan balimau kasai. Sebagian masyarakat telah meracuninya dengan berbagai kegiatan yang bertentangan dengan ajaran agama, seperti ; berjoget-joget, ajang untuk berpacaran, mandi bercampur antara laki-laki dan perempuan, membuka aurat di depan umum dan lain sebagainya. Inilah yang dilarang diharamkan dalam ajaran agama. Semoga balimau kasai tetap eksis bagi masyarakat sebagai budaya ajang silaturrahim, dengan meninggalkan segala bentuk kegiatan yang dilarang oleh al-Quran dan Sunnah Rasulullah SAW. Wa Allah A’lam bi as-shawab.*** ď Ž REDAKTUR: MONANG LUBIS
Cik Siti Datang WAK Romlah, Wak Nur, Tek Eka dan jiran kanan kiri rumah Mak Temah berduyun-duyun pergi ke mesjid. Terawih malam pertame memang bukan main semangat. Begitu magrib usai, langsung ke mesjid, salat isya lanjut terawih. Begitu juge Mak Temah, Wak Atan dan Inah. Wak Atan yang paling bersemangat. Begitu selesai salat magrib, ie langsung m e n g a j a k M a k Te m a h berangkat ke mesjid. Maklum, selain orang yang dituekan, Wak Atan juge Ketua RW. Ie ditunjuk beberape bulan lalu. Meski menolak sebab usie dah di atas 50 tahun, ape boleh buat, masyarakat yang memilih dan meminte. Tak dapat ditolak. ‘’Cepatlah Temah, nak pergi same ke tidak. Abang dah siap lagi tadi, dikau masih juge keluar masuk bilek ae.’’ Suare Wak Atan agak tinggi. Ie duduk di kursi tamu. Kening berkerut, mate tekebel-kebel, tangan menokok-nokok pegangan tangan kursi. Memang dah cukup lame die menunggu Mak Temah dan Inah. ‘’Cukuplah besolek tu. Usah tebal-tebal gincu, usah banyak-banyak minyak wangi, mabuk kang oghang sebelah dikau,’’ sambung Wak Atan. ‘’Tunggulah sekejap bang. Siket lagi. Tinggal pak ai mukenah je. Gincu, bedak, sudah. Siket aje pon. Eh bang, kalau cantik Temah ni, kan abang juge yang senang. Bini siape tu, tanye oghang. Bini Wak Ataaan.. Ha, kan. Senang abang kan?’’ Temah balek bertanye. Tangannye masih sibuk membetulkan mukenah
dan sajadah di tangan sambil terus bergaye di depan kace. ‘’Heleh. Dah lah tu, jom kite berangkat,’’ ajak Wak Atan.
‘’ Waaak... o, wak. Belanjeee.’’Tibe-tibe ade orang memanggil nak belanje. Padahal kedai Mak Temah dah tutup sejak sebelum magrib tadi. Apelagi Mak Temah, memang paling tak suke orang belanje menjelang magrib. ‘’Maaf ye, kedai dah tutup. Nak pergi mesjid lagi, terawih. Dikau tak ke mesjid ke?’’ tanye Mak Temah dari dalam dengan suare sedikit tinggi. Entah siape yang belanje, Mak Temah pon tak perasan. Begitu juge dengan Wak Atan. ‘’Iye, Wak nak ke mesjid. Tapi ade pulak saodaghe datang lagi k ampong, pas gule tinggal seketol. Belanjelah, Wak. Buke sekejap,’’ jawab orang tu lagi. yang datang, adeknye paling Wak Atan dan Mak Temah bongsu. Ramai pulak tu, anak saling pandang. Siapelah beranak, beghempat oghang. agaknye yang nak belanje betol Sejak belasan tahun, Cik Siti tu, padahal dah disuruh balek. memang tinggal di Kerinci. ‘’Dikau tengoklah sekejap Dah hampir setahon pulak Temah. Kesian pulak. Penting betol tu agaknye. Kalau tak, tak jumpe. Yang Mak Temah manelah pulak menjelang isya peneng tu, mereke datang tak ni oghang belanje,’’ kate Wak bagi tau. Senyap aje. ‘’Ya Allah, dikau Ti? Anak Atan pade Mak Temah. Tanpe menoleh ke arah Wak beghanak? Ngape ngentam Atan, Mak Temah singsing dikau ni? Datang tak bagi tahu. mukenah dan rok, menuju Kelaku dikau ni ye, konon nak k e d a i , d a n b u k e p i n t u . belanje. Buat kejot aje. Akak Alangkah tekejotnye Mak dah nak pergi mesjid, abang Temah. Tak sangke, Cik Siti dikau pon dah bersiap lagi tadi.
Â
Ha, dahlah. Masoklah Apelagi, tetonggok depan pintu tu, ngape. Masok. Lukman, masok! Ni lagi, Rifa dan juwa. Dah besar dikau ee...’’ Mak Temah Cik Siti dan anak beghanak saling bersalaman dan masuk ke rumah. ‘’Maaflah ye kak. Gegare kami, akak tak jadi pergi mesjid. Buat akak sibok pulak,’’ jawab Cik Siti. ‘’Isss, ape pulak buat akak susah. Senanglah akak dikau dan anak-anak datang ke rumah ni. Dikau ni yang sesibok bawe pisang, nenas,
pandan ni buat ape? Ya Aallah banyaknyeee,’’ Mak Temah terus beceloteh sambil mengangkat barang bawaan yang dibawe Siti dari Kerinci. Wak Atan  sedar i tadi berdiri di belak ang Mak Te m a h , m e n y i m a k d a n memperhatikan kesmesraan Mak Temah dan adek serte kemenakannye. ‘’Lukman, dikau ape kabar, sehat kan?’’ tanye Wak Atan pade adek iparnye sambil memeluk erat Lukman. ‘’Alhamdulillah bang. Abang macam mane? Tambah mude nampaknye. Rambut tambah hitam, kumis pon abang buang. Macam umou 30 tahun. Bolehlah nambah soghang lagi ni,’’ Lukman mulai berkelakar. ‘’Iye Lukman? Bolehlah kalau macam tu ye? Tapi usah kuat-kuat cakap tu, habes kene sengat lebah gincu meghah, azablaaah abang dikau ni.’’ Lukman dan Wak Atan tekekeh-kekeh menahan gelak, bergurau mesre. ‘’Ehemmm... Siape yang lebah gincu meghah tu bang?’’ Suare Mak Temah melengkeng tinggi. ‘’Tu kan, Lukman. Belom selesai abang cakap, dah merudum bende tu. Kene sengat, matiii ab......’’ Belom selesai Wak Atan becakap, tangan Mak Temah dah sampai di pipi kanan Wak Atan. Mau tak mau Wak Atan menoleh ke belakang mengikut tarikan arah tangan Mak Temah. Wak Atan tesengeh-sengeh. Sedang Lukman, Cik Siti dan kedue anaknye tekekeh-kekeh menahan gelak.*** ď Ž TATA LETAK: WAN’S
AKTIVITAS Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 8
Tokoh Kuansing Apresiasi Pelaksanaan Pleno KPU Laporan DESRIANDI CANDRA, Telukkuantan KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuansing, telah menuntaskan pelaksanaan pleno rekapitulasi penghitungan suara pasangan calon Presiden, DPD, DPR, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota. Sejumlah tokoh Kuansing dari lintas profesi, yakni tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat, memberikan apresiasi pada pelaksanaan pleno di KPU Kabupaten Kuansing. Selama berjalannya, pleno berlangsung lancar, jujur, adil, transparan dan demokratis. Ini diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama Kuansing H Azisman mewakili tokoh agama, H Edianus Herman Halim Datuak Bisai mewakili tokoh adat dan Bakhtiar Saleh MAg dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kuansing. Kemenag Kuansing, H Azisman mengatakan, semua tahapan pelaksanaan pemilu sudah usai dengan dituntaskannya pleno tingkat Kabupaten Kuansing di KPU. Menurutnya, mulai dari awal hingga akhir pelaksanaan pleno, berlangsung dengan lancar, jujur,
DESRIANDI CANDRA/RIAU POS
PERLIHATKAN KOTAK: PPK Kecamatan Kuantan Tengah memperlihatkan kotak suara saat pelaksanaan pleno di KPU Kabupaten Kuansing, Jumat (3/5/2019).
adil, transparan dan demokratis. Semua ini, tidak terlepas dari peran semua masyarakat Kuansing, termasuk TNI/Polri yang telah
melakukan pengamanan. Karena itu, sudah sewajarnya masyarakat kembali menjalankan fungsinya sesuai dengan tupoksin-
ya. Terhadap mereka yang terpilih, ia berharap bisa menjalankan amanah sesuai janjinya untuk membangun Kuansing.
Begitu juga yang diungkapkan H Edianus Herman Halim Datuak Bisai. ‘’Kita bersyukur, pleno KPU Kuansing berjalan lancar, jujur,
adil, transparan dan demokratis,’’ ujarnya. Karena semua tahapan sudah selesai, Edianus menghimbau, masyarakat tidak lagi terkotak-kotak, tetapi kembali menggalang persatuan dan kesatuan membangun Kuansing ke depan. Ia berharap, pada tokoh dan generasi muda Kuansing yang terpilih, baik sebagai anggota DPRD Kuansing, anggota DPRD Riau dan anggota DPR RI, diharapkan bisa memperjuangkan amanah dan aspirasi masyarakat Kuansing sesuai janji nya. Mereka diharapkan bisa saling sinergi untuk menarik dana-dana dari provinsi maupun pusat untuk pembangunan dan kemajuan daerah Kuansing ke depan. Ketua FKUB Kuansing, Bahtiar Saleh ikut mengapresiasi pelaksanaan pleno KPU yang lancar, jujur, adil, transparan dan demokratis. Itu semua, tidak terlepas dari itikat penyelenggara, peserta pemilu, TNI/ polri, masyarakat dan media massa. Bahtiar pun mengimbau agar masyarakat Kuansing tidak lagi terkotak-kota, melainkan bersatu. Pada peserta pemilu, Bahtiar Saleh mengimbau untuk sama-sama menahan diri dan menunggu hasil akhir pada KPU RI.(ifr)
INTERNASIONAL Sri Lanka Belum Aman, Sektor Wisata Masih Tiarap Laporan JPG, Kolombo
MAHMUD HAMS / AFP
MENANGIS: Kerabat menangis di tubuh Maria al-Gazali, yang tewas dalam serangan Israel hari sebelumnya, selama upacara pemakaman di sebuah masjid di Beit Lahia, di Jalur Gaza utara pada 6 Mei 2019. Para pemimpin di Gaza mengumumkan gencatan senjata dengan Israel hari ini untuk mengakhiri eskalasi dua hari yang mematikan dalam kekerasan yang mengancam akan meluas ke perang keempat di antara mereka sejak 2008.
Penasaran Nama Baby Sussex LONDON (RP) - Pangeran Harry resmi mengumumkan kelahiran anaknya Senin lalu (6/5). Seiring dengan ribuan ucapan selamat kepada dia dan istrinya, Meghan Markle, banyak yang mulai menebak nama putra pangeran Inggris itu. Masyarakat penasaran setengah mati karena dua bangsawan tersebut merahasiakan semua detail kelahiran, bahkan sejak kehamilan. Di beberapa rumah judi, ratusan orang berbondong-bondong untuk memasang taruhan nama buat jabang bayi Adipati dari Sussex (Duke of Sussex) tersebut. Misalnya, Albert, Oliver, atau Edward.
Mereka panik karena selama ini bertaruh dengan nama perempuan. Itulah rumor yang beredar selama ini. Selain jenis kelamin anak, Harry memang belum mengungkapkan detail apa pun mengenai anaknya. Nama ataupun berat badan Baby Sussex, julukan warga Inggris untuk cucu kedelapan Ratu Elizabeth II tersebut, belum diumumkan. Juru bicara istana menyatakan, semua akan diumumkan setelah sang bayi resmi terdaftar di data kependudukan. ’’Jagoan kecil ini sangat menggemaskan. Dua hari ke depan saya akan membawa dia agar seluruh dunia bisa meli-
hat,’’ ujar Harry menurut Agence France-Presse. Ucapan selamat bagi Harry dan Meghan pun tak datang dari dalam negeri saja. Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern memberikan bantuan kotak bayi untuk yang membutuhkan dan menanam sepuluh pohon sebagai ucapan selamat. Memang, pasangan bangsawan itu tak menerima kado. Mereka meminta kado tersebut dirupakan dana amal. Lembaga yang disebut layak menyalurkan dana alam itu, antara lain, Little Village, Lunchbox Fund, Well Child, dan Baby2Baby.(bil/c22/dos/jpg)
OTORITAS Sri Lanka mengklaim bahwa tersangka serangan bom Paskah sudah tersapu bersih. Puluhan orang yang dinilai masuk jaringan National Tawheed Jamaath (NTJ) atau Zahran Hashim sudah ditangkap atau tewas. Pemerintah berharap penduduk bisa sedikit melepas ketakutan dan mulai beraktivitas. Plt Kepala Kepolisian Sri Lanka Chandana Wickramaratne mengatakan, semua orang yang terlibat dalam ledakan tiga gereja dan tiga hotel sudah tak lagi memberikan ancaman. Tokoh-tokoh utama sudah dilumpuhkan untuk mencegah serangan susulan. Terutama, dua perakit bom yang memegang peran terbesar dalam serangan tersebut. ”Mereka sudah terbunuh. Juga, kami menyita semua bahan peledak yang mereka simpan untuk serangan di masa depan,” terang dia kepada Agence France-Presse kemarin (7/5). Pria yang baru saja diangkat Presiden Sri Lanka Maithripala Sirisena sebagai Plt kepala kepolisian itu tak menyebutkan berapa di antara 140 tersangka serangan bom yang berada di tangan pihak berwenang. Namun, Jubir Kepolisian Ruwan Gunasekera mengatakan bahwa 73 orang, termasuk 9 perempuan, sedang ditahan aparat. ”Kondisi keamanan sudah berangsur membaik,” ungkap dia.
Wickramaratne menyimpan harapan. Dia ingin aktivitas warga negara pulau tersebut kembali seperti semula. Dua minggu pasca serangan, masyarakat masih takut untuk pergi ke luar rumah. Sekolah negeri memang buka sejak Senin (6/5). Namun, jumlah siswa yang datang dan belajar tak sampai 10 persen. Banyak orang tua yang melarang anak mereka karena takut serangan susulan. Ketakutan itu menggoyahkan roda ekonomi negara. Terutama, industri pariwisata. Setelah perang saudara berakhir sepuluh tahun lalu, Sri Lanka mengandalkan hotel dan bidang jasa turisme untuk bangkit. Pariwisata menyumbang 11 persen dari total produk domestik bruto (PDB) nasional. Tahun ini Menteri Keuangan Mangala Samaraweera menargetkan pendapatan pariwisata mencapai USD 5 miliar (Rp 71 triliun). Namun, harapan itu sudah pupus dengan serangan tersebut. ”Kehidupan malam Kolombo terus bertumbuh. Tapi, sekarang jatuh seketika,” ujar Harpo Gooneratne, pemilik beberapa bar dan restoran di Kolombo. Beberapa hari ini DJ memainkan musik di lantai dansa yang lengang. Pelayan bar sampai bosan karena tak ada pesanan. Pengunjung yang memberanikan diri untuk bersenang-senang pun kecewa, lalu pulang. Meski begitu, penyedia jasa
wisata masih optimistis. Mereka yakin bahwa kondisi itu hanya sementara. Tren membaiknya jagat turisme beberapa tahun ini tak akan hilang begitu saja. ”Selama beberapa tahun, semakin banyak bar dan restoran di Sri Lanka. Saya yakin bahwa nanti turis dan warga lokal kembali,” imbuh Gooneratne. Pengurus Gereja St Anthony juga mulai membuka diri. Kemarin sebagian gedung sudah menerima pengunjung. Jemaat dipersilakan untuk masuk dan berdoa di patung Santo Antonius dalam batas waktu 12 jam per hari. Mereka hanya harus rela digeledah sebelum masuk ke rumah ibadah tersebut. ”Kami membuka sebagian tempat dengan keamanan ketat. Sebagian lain masih direnovasi,” ujar Romo Edmond Tilakaratne, jubir Keuskupan Agung Kolombo. Namun, Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe menyanggah klaim Wickramaratne. Dia menegaskan bahwa ancaman terorisme masih ada. Pemimpin partai oposisi itu mengatakan, bahaya masih akan menghantui Sri Lanka dalam waktu lama. ”Kita baru saja menjadi korban dari terorisme global. Meskipun semua tersangka serangan Paskah ditahan atau dibunuh, ekstremis di luar negeri masih bisa menimbulkan masalah,” tegasnya. (bil/ c11/dos/jpg)
Jurnalis Reuters yang Akhirnya Bebas dari Penjara
Tak Sabar Kembali ke Ruang Redaksi Kemarin (7/5) Presiden Myanmar Win Myint membagi-bagikan amnesti. Di antara 6.520 tahanan yang dibebaskan, Wa Lone dan Kyaw Soe Oo termasuk di dalamnya. Mereka adalah jurnalis Reuters yang ditahan gara-gara menginvestigasi pembantaian warga Rohingya. Laporan JPG, Rohingya MOE Thin Wai Zan tertawa ceria ketika melihat sang ayah, Kyaw Soe Oo. Bocah 3 tahun itu langsung minta digendong. Dia tak ingin lepas dari ayahnya. Kebahagiaan serupa dirasakan istri Kyaw Soe O, Chit Su Win. Setelah mendekam selama 511 hari di balik jeruji besi, suaminya kini sudah menjadi orang bebas. ’’Tak ada kata-kata yang bisa mewakili kebahagiaan yang saya REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
rasakan,’’ ujar Chit Su Win sebagaimana dikutip The New York Times. Dia berterima kasih kepada pemerintah Myanmar dan para kolega suaminya yang telah membantu pembebasan. Perempuan itu tak mau menaruh dendam kepada siapa pun meski tahu suaminya tak bersalah. Rekan Kyaw Soe Oo, Wa Lone, juga ikut dibebaskan. Penahanan Wa Lone dan Kyaw Soe Oo memang kontroversial. Mereka ditangkap pada 12 Desember 2017 dengan dakwaan melanggar undang-undang rahasia negara. Hukuman yang dijatuhkan lumayan lama, yakni 7 tahun penjara. Hanya dalam hitungan hari setelah dipenjara, Wa Lone mendapat kabar bahwa istrinya, Pan Ei Mon, tengah hamil. Wa Lone tak bisa menemani istrinya melahirkan. Dilansir BBC, ketika itu Wa Lone
ANN WANG/REUTERS
Wa Lone dan Kyaw Soe Oo
dan Kyaw Soe Oo melaporkan pembantaian 10 warga muslim Rohingya di Rakhine yang terjadi
pada September 2017. Mereka juga menyelidiki kuburan masal di Desa Inn Din dan lebih dari 740 ribu penduduk Rohingya melarikan diri ke Bangladesh. Wawancara dengan penduduk Buddha setempat dan petugas keamanan, serta foto-foto bukti pembantaian dikumpulkan dan diungkap melalui Reuters. Laporan yang membuka aib Myanmar terpampang nyata secara global itu membuat militer berang dan menjebak mereka. Malam saat mereka ditangkap, seorang polisi meminta bertemu dengan Wa Lone. Kepala biro Reuters di tempatnya bekerja meminta dia membawa jurnalis lain. Kyaw Soe Oo diajak. Dua polisi mengajak mereka makan dan minum-minum. Saat akan pulang, seorang pria memberikan koran kepada Wa Lone. Di dalamnya ada dokumen. Saat it-
ulah mereka tiba-tiba ditangkap karena membawa dokumen rahasia negara. Berbagai usaha dilakukan Reuters, lembaga HAM, dan para aktivis untuk membebaskan mereka. Sayangnya, semua usaha sia-sia. Kritik bertubi-tubi mengalir kepada peraih Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi atas penangkapan dua jurnalis tersebut. Sebab, penangkapan itu sama saja dengan mengebiri kebebasan pers. Selama berada di penjara, Wa Lone dan Kyaw Soe Oo mendapat setidaknya 10 penghargaan. Salah satunya adalah Pulitzer Prize. Nama Wa Lone dan Kyaw Soe Oo juga masuk dalam daftar Person of the Year versi majalah Time bersama dengan beberapa jurnalis lain. Karena itulah, pembebasan Wa Lone dan Kyaw Soe Oo langsung disambut baik oleh banyak pihak. Banyak yang tak menyangka bah-
wa nama mereka masuk dalam daftar penerima amnesti presiden. Zaw Htay, juru bicara Pemerintah Myanmar mengungkapkan bahwa keluarga dua jurnalis itu menulis surat kepada Suu Kyi dan Presiden Win Myint. Karena itulah, dengan berbagai pertimbangan, mereka akhirnya dibebaskan. Puluhan jurnalis menanti keluarnya mereka di depan penjara Insein, Yangon. ’’Kami sangat senang Myanmar telah membebaskan jurnalis-jurnalis kami yang pemberani,’’ tutur Pemimpin Redaksi Reuters Stephen Adler. Meski berada di balik jeruji besi selama ratusan hari, terbukti dua jurnalis itu tak lantas jera untuk menulis berita dan mengungkap kebenaran. ’’Saya tak sabar pergi ke ruang redaksi. Saya seorang jurnalis dan akan tetap menjalani (profesi, red) itu,’’ kata Wa Lone. (sha/c14/dos) TATA LETAK: WAN’S
DPRD PROVINSI RIAU BERITA LEGISLATIF
Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 9
Komisi V Minta Perusahaan Tak Tunda Pembayaran THR MEMASUKI bulan suci ramadan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau meminta agar seluruh perusahaan patuh terhadap aturan yang berlaku. Termasuk juga dengan kewajiban pembayaran tunjangan hari raya (THR). Dimana, setiap perusahaan harus memberikan hak dari karyawan minimal sepekan jelang hari raya Idul Fitri. Permintaan itu disampaikan Ketua Komisi V DPRD Riau Aherson mengingat pada tahun sebelumnya masih banyak perusahaan yang mengingkari aturan tersebut.
Ketua Komisi V Aherson.
Dikatakan Aherson, mengenai aturan pembayaran THR bagi karyawan sebetulnya sudah diatur oleh sejumlah aturan yang mengikat. Termasuk juga aturan ketenagakerjaan. Maka dari itu dirinya mengingatkan perusahaan agar tidak mengabaikan aturan tersebut. Bagi pegawai atau karyawan yang tidak mendapatkan haknya sebelum lebaran, maka dirinya menyarankan untuk melaporkan perusahaannya ke Disnaker kabupaten/kota hingga Provinsi. “Silahkan laporkan. Kalau ke kami (DPRD, red) juga bisa.
Kami akan panggil perusahaan tersebut untuk hearing. Kalau masih juga mangkir nanti kita akan coba panggil juga Dinaskertrans untuk menyelesaikan,” sebut Aherson kepada Riau Pos, Selasa (7/5). Ia menerangkan, THR merupakan sebuah kewajiban perusahaan dan merupakan hak yang mesti diterima oleh karyawan. Bahkan dirinya juga meminta agar perusahaan tidak mengalihkan THR. Sebagai contoh, kewajiban THR tetap dibayarkan perusahaan. Namun gaji pokok bulanan ditunda pada bulan
berikutnya. Hal itu menurut dia sama saja dengan tidak membayar kan kewajiban kepada pegawainya. Maka dalam hal ini dirinya tetap meminta karyawan melaporkan. “Ya tidak bisa. Kalau soal kondisi perusahaan ya tentu itu urusan owner masing-masing lah. Yang jelas karyawan sudah bekerja dan wajib menerima hak sesuai peraturan yang berlaku. Berbeda jika karyawan tidak bekerja, ya itu kan beda lagi. Silahkan laporkan ke dinas terkait. Kami juga siap mengawal sampai tuntas,” tambahnya.(adv)
Suasana rapat dengar pendapat Komisi III DPRD Riau dengan salah satu perusahaan sawit di Riau membahas persoalan kelebihan izin lahan baru-baru ini.
Sekretaris Komisi III DPRD Riau Suhardiman Amby
Komisi III Minta Pemprov Tertibkan Kebun Tak Berizin DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau mengapresiasi rencana Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) menertibkan perkebunan yang tidak berizin. Khususnya kebun sawit yang dikelola perusahaan. Bila perlu, rencana tersebut juga diikuti dengan tindakan nyata oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dengan menertibkan perusahaan-perusahaan yang
melanggar. Demikian disampaikan Sekretaris Komisi III DPRD Riau Suhardiman Amby kepada Riau Pos, Senin (6/5). “Kami mendesak Pemprov agar segera tertibkan itu perusahaan tak berizin. Kalah perlu cabut saja izinnya. Karena jika kita sudah bisa tegas, maka yang lain pasti akan takut. Namun bila sama sekali tidak berani ya seperti itulah terus. Bakal di
Suasana rapat dengar pendapat Komisi III DPRD Riau dengan salah satu perusahaan sawit di Riau membahas persoalan kelebihan izin lahan baru-baru ini.
kangkangi pemerintah oleh perusahaan,” sebut Suhardiman. Ia menjelaskan, pemprov tidak perlu lagi ragu untuk menertibkan yang perusahaan yang kebunnya tidak berizin. Karena selain didukung DPRD, KPK, pastinya masyarakat Riau juga akan mendukung. Akan sangat aneh, lanjut dia, bila pemprov tidak mengambil tindakan tegas terhadap perusahaan pelanggar. Karena tindakan semena-mena perusahaan terhadap aturan serta izin sudah terpampang jelas di depan mata. Ia bahkan bisa memastikan hampir seluruh
perusahaan yang melanggar izin atau tidak berizin. “Data semua sudah kami berikan. Turun ke lapangan sudah kami lakukan. Tinggal eksekusi saja masa enggak bisa? Ini yang buat kami heran selama ini,” tambahnya. Sebelumnya, penertiban perusahaan perkebunan juga disampaikan Anggota Komisi IV DPRD Riau Asri Auzar. “Kami DPRD Riau sangat mendukung langkah-langkah yang dilakukan KPK untuk menertibkan lahan yang ilegal atau tanpa izin oleh oknum perusahaan.
Dimana ada juga oknum perusahaan yang menggarap lahan tanpa izin atas nama masyarakat,” sebut Asri. Ia menerangkan, dari data yang dimiliki DPRD Riau setidaknya ada 1,5 juta hektar lahan tanpa izin yang saat ini dijadikan kebun sawit maupun hutan tanaman industri. Padahal, jika ditegaskan maka pemerintah akan mendapat pemasukan lebih. Politisi Demokrat itu menyarankan pemprov untuk segera melakukan peninjauan izin lahan yang diberikan kepada perusahaan. Dirinya memasti-
kan hampir seluruh perusahaan mengelola lahan berlebih dari izin yang diberikan. “Hampir seluruh perusahaan mengelola lahan berlebih dari izin yang semestinya. Makanya Pemprov tegakkanlah hukum se adil-adilnya. Turun lagi ke lapangan. Ukur! Apa betul luasan lahan yang dikelola sesuai dengan izin yang diberikan. Kami sudah turun soalnya dan kami temukan itu hampir di seluruh perusahaan,” ucapnya.(adv) Narasi : AFIAT ANANDA Foto : HUMAS DPRD RIAU
ASN Diminta Tidak Menjadikan Puasa sebagai Alasan Bermalas-malasan
Wakil Ketua Komisi I DPRD Riau Taufik Arrakhman REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
WAKIL Ketua Komisi I DPRD Riau Taufik Arrakhman menghimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tidak menjadikan puasa sebagai alasan bermalas-malasan. Karena, pemerintah sendiri sudah memberikan kelonggaran dengan mengurangi jam kerja. Maka dari itu, seluruh ASN diminta tetap bekerja seperti biasa apalagi yang berhubungan langsung dengan pelayanan terhadap masyarakat. Imbauan itu disampaikan
Taufik setelah dirinya mendapat laporan masyarakat soal adanya salah satu instansi yang lamban melayani warga ketika mengurus kepentingan administrasi. “Ya memang baru dua hari ini saja kami sudah mendapat laporan. Kami minta agar pimpinan dari seluruh SKPD untuk bisa menekan pegawainya agar tetap mengutamakan pelayanan terhadap masyarakat. Jangan sampai aturannya puasa itu ibadah, malah dijadi-
kan alasan untuk malas-malasan,” sebutnya kepada Riau Pos, Selasa (7/5). Sejauh ini, DPRD dikatakan dia masih bersifat persuasif dengan memberikan imbauan secara khusus atau dengan menyampaikan langsung keluhan warga kepada Kepala SKPD terkait. Namun jika kondisi tersebut masih terus terjadi, maka pihaknya akan memanggil instansi terkait dalam sebuah rapat dengar pendapat. Di sana nantinya dewan akan menan-
yakan secara serius apakah ASN maupun SKPD terkait serius dalam melayani masyarakat. “Sekarang masih kami monitor. Kalau ada laporan, kami teruskan langsung lah ke Kepala OPD. Lain halnya bila terus menerus ada laporan. Berarti kan sudah tidak betul. Padahal pemerintah sudah mengurangi jam kerja. Jangan sampai masih minta kurang jam kerja lagi. Niatkanlah bekerja sebagai ibadah. Pasti bakal menikmati dalam bekerja,” pintanya.(adv) TATA LETAK: WAN’S
ADVERTORIAL DPRD KUANSING Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 10
SERAHKAN: Wakil ketua I DPRD Kuansing, Sardiyono AMd dipercaya menyerahkan penghargaan dalam suatu acara di Polres Kuansing, beberapa waktu lalu.
BERSALAMAN: Wakil I DPRD Kuansing, Sardiyono AMd bersalaman dengan anggota dewan lainnya usai sidang paripurna, belum lama ini.
Hikmah dari Sebuah Perjalanan Panjang
S
ARDI, begitu masyarakat memanggil Sardiyono AMd sehari-hari. Terutama masyarakat tempat kelahiranya di Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi. Di Kabupaten Kuansing, siapa yang tidak kenal dengan Sardiyono. Tiga periode berturut-turut menjadi anggota DPRD Kabupaten Kuansing. Rasanya sudah cukup untuk melambungkan namanya di kanca perpolitikan terutama di negeri jalur ini. Sekarang, Sardiyono melangkah dari kabupaten menuju provinsi. Ketika ditanya, isi hatinya terkait perolehan suara di DPRD Provinsi Riau, Sardi tidak mau sesumbar meski banyak kalangan yang menyebutkan dirinya sudah dipastikan duduk di DPRD Riau. Menurutnya, penetapan itu menunggu pleno KPU Riau. Minimal pleno KPU Kabupaten Kuansing dan Indragiri Hulu. Yang pasti, Sardiyono mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada simpatisan PPP Kuansing Inhu, sahabat Sardiyono yang telah berjuang dan menjatuhkan pilihan kepada dirinya. Ucapan itu disampaikanya karena sejak awal mereka siang malam mensosialisasikan dirinya sebagai caleg. Sardiyono berharap, dengan ditetapkan dirinya sebagai anggota DPRD Provinsi Riau nanti, ia akan bekerja keras memperjuangan Kuansing dan Inhu terutama dalam pembangunan. “Ini adalah komitmen saya kepada masyarakat. Dan ini harus saya pertanggungjawabkan demi masyarakat banyak,” kata Sardiyono. Apa yang dilakukan Sardiyono saat ini, tidak terlalu jauh berbeda dengan apa yang beliau lakukan dulu sewaktu dirinya belum menginjakkan kaki ke DPRD Kabupaten Kuansing. Menurut Sardi, pembangunan adalah sebuah komitmen yang harus dihadirkan di tengah-tengah masyarakat. Perjalanan Sardiyono untuk bisa sampai ke Gedung DPRD Kuansing, tentu tidak semulus apa yang dibayangkan selama ini. Sardiyono pernah terluntang-lantung di ibukota Provinsi Riau yaitu Pekanbaru setelah menamatkan sekolah di STM Telukkuantan. Berbekal pengalaman jurusan mesin yang ia dapat selama tiga tahun di STMN Telukkuantan, Sardiyono mencoba mengadu nasib dengan bekerja di sebuah bengkel di Pekanbaru sebagai pembantu mekanik dengan upah Rp60 ribu per bulan pada 1994. “Iya. Kerjanya membersihkan baut. Mengambilkan kunci-kunci yang dibutuhkan mekanik. Kalau mobilnya tidak bisa hidup kita dorong,” kenang Sardiyono. Bukan itu saja, yang masih teringat oleh Sardiyono ketika dirinya dijanjikan untuk bekerja menjadi kurir bangunan. “Saya sudah siapkan semua bekal untuk bekerja. Dari kampung saya membawa REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
Nama: Sardiyono AMd Panggilan: Sardi TTL: Teberau Panjang 15 September 1976 Agama: Islam Alamat: Jalan Suka Mulia I Sei Jering, Telukkuantan Kabupaten Kuantan Singingi Keluarga: Istri: Deswitayeni Anak: 1. Syafiq Nabil Ma’ruf 2. Fanny Zahira 3. Jazil Maulana Ma’ruf tikar pandan. Karena saya harus menginap di tempat teman-teman mahasiswa yang berasal dari kampung. Sesampainya di sana, ternyata kerja yang dijanjikan tidak ada. Ini yang paling lama saya ingat,” tutur Sardiyono. Pengalaman pahit Sardiyono tidak sampai di situ. Menjadi seorang kernet truk dengan perjalanan jauh sudah ia rasakan. Bahkan Sardiyono pernah ditinggal oleh seorang supir di tengah perjalanan. “Tepatnya di daerah Minas sekarang ini. Waktu itu truknya sedang menanjak, karena tidak kuat naik, saya sebagai kernet disuruh untuk turun mencari kayu dan mengganjal ban truk. Perlahan mobil merangkak naik ke atas. Setelah sampai di atas saya naik lagi dalam truk. Nah, sampai ditanjakan kedua, truk tidak kuat lagi. Saya disuruh untuk melakukan hal yang sama seperti pada tanjakan sebelumnya. Begitu pekerjaan saya selesai, truknya sampai ke atas, supirnya langsung tancap gas sambil meninggalkan saya. Dari situ saya berjalan mencari rumah makan. Setelah bertemu rumah makan, saya menumpang mobil pengangkut kayu sungkai ke Pekanbaru,” beber Sardiyono. Tiga hari lamanya Sardiyono tidak bekerja. Pada hari keempat ia mendatangi bos di mana tempat ia bekerja. Sesampainya di kantor, bukan permohonan maaf yang ia dapat, melainkan ia disuruh berhenti bekerja dari tempat itu. Pengalaman seperti inilah yang membuat Sardiono bang-
Sardiyono AMd berfose dengan keluarga tercinta.
kit. Keinginan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi semakin kuat. Pada tahun 1995 Sardiyono langsung melanjutkan kuliah. Dari situ Sardiyono mulai mengenal partai. Karena selama kuliah Sardiyono berkecimpung di Kantor DPW PPP di Pekanbaru. Semua urusan yang berkaitan dengan Partai Persatuan Pembangunan sudah ia coba. Mulai dari menjadi petugas kebersihan, memasang spanduk hingga menjadi supir anggota DPRD Provinsi Riau H Syofyan Hamzah BA dari PPP. Sekarang, Sardiyono menjabat sebagai Wakil Ketua I di DPRD Kabupaten Kuansing. Dengan berbekal pengalaman tiga periode menjadi anggota DPRD tentu tidak bisa diragukan lagi kemampuanya terutama di kancah politik. Ia sudah merasakan bagaimana berjuang untuk rakyat. Bagaimana beban mental ketika perjuangan tidak membuahkan hasil sesuai harapan. “Ketika keinginan dan harapan masyarakat tidak bisa dipenuhi, pada saat itulah mental di uji. Masyarakat bisa menilai kinerja kita. Mampu atau tidaknya, tentu bisa ditentukan pada pemilihan periode berikutnya. Ini titipan sebuah bentuk kepercayaan masyarakat terhadap wakil rakyat,” kata Sardiyono. Bagi Sardiyono, kepercayaan masyarakat bisa dibangun dengan cara bersosialisasi. Caranya, turun ke lapangan menjemput aspirasi. Artinya, aspirasi yang disampaikan masyarakat, harus diimbangi
dengan mencari solusi dan duduk bersama. “Kita saat ini dihadapkan dengan pilihan. Ketika kita membutuhkan akses jalan misalnya, tentu ada ganti rugi lahan warga yang berdampak pada pelebaran jalan. Nah, di sini peran kita sebagai wakil rakyat mencarikan solusi. Masyarakat tidak merasa dirugikan akibat pembangunan di desa,” lanjut Sardiyono. Ketika ditanya soal program ke depan, Sardiyono ingin membangun jembatan penyeberangan di Kecamatan Gunung Toar. Menurut ia, pada 2008 sudah ada wacana soal jembatan di Kecamatan Gunung Toar, tapi karena ada kendala, akhirnya batal. ‘‘Tahun depan, ini sudah menjadi tugas kita bersama pemerintah untuk mengusulkan lagi. Sebab, Gunung Toar layak dibangun jembatan sebagai akses jalan untuk desa-desa yang ada diseberang,’’ lanjut Sardiyono. “Kecamatan lain sudah ada jembatan penyeberangan. Contoh dekat saja Kecamatan Hulu Kuantan. Dengan adanya jembatan nantinya, minimal taraf hidup masyarakat akan meningkat. Ini penting, terutama untuk memperlancar transportasi bahan pertanian menuju ibukota kecamatan,” tambah Sardiyono. Politisi PPP ini komit terhadap pembangunan Kuansing terutama di daerah pemilihannya. Seriring dengan itu, Sardiyono tentu tidak bisa lepas dari visi dan misi partai yang membesarkan namanya. “Salah satu keinginanan saya adalah, bagaimana supaya pem-
bangunan jembatan penghubung Kecamatan Gunung Toar bisa secepatnya terealisasi,” ujar Sardiyono. Terwujudnya masyarakat yang bertakwa kepada Allah SW T dan negara Indonesia yang adil, makmur, sejahtera, bermoral, demokratis, tegaknya supermasi hukum, penghormatan terhadap hak asasi manuasia serta menjunjung tinggi harkat martabat kemanusiaan dan keadilan sosial yang berlandaskan kepada nilai-nilai keislaman. Inilah yang dipegang teguh oleh suami dari Deswitayeni ini. Sardiyono membeberkan, pengaruh anggota dewan dari PPP di gedung rakyat tersebut. Kalau tidak ada kursi di DPRD, maka selama satu periode itu partai seperti mati suri. Dan ini akan berdampak kepada pemilihan berikutnya. “Seandainya satu periode saja kita absen di gedung parlemen, hampir sama kita membuat partai baru. Sebab, selama satu periode kita tidak pernah menampung aspirasi dari gedung rakyat,” kata Sardiyono. Politisi PPP ini dikenal sebagai sosok yang santun dan terlihat hati-hati bila bicara. Di kampungnya, Kecamatan Gunung Toar, sosok Sardiyono tidak asing lagi. Wakil rakyat kelahiran Teberau Panjang ini sangat merakyat. Dengan merakyatnya inilah Sardiyono dipercaya hingga bisa tiga periode duduk di DPRD Kabupaten Kuansing. Menjadi orang kepercayaan selama tiga periode berturut-turut
pada zaman sekarang tentu tidak bisa disimpulkan secara kebetulan. Sebab, penilaian masyarakat akan ditentukan pada saat pemilihan berikutnya. Sokongan dari masyarakat inilah yang membuat Sardiyono ingin selalu turun kelapangan melihat dan memperhatikan kebutuhan masyarakat. Apa yang ia rasakan sekarang ini adalah buah dari apa yang sudah ditanamnya untuk masyarakat selama ini. Berjuang, mencari solusi, bahkan berkorban demi kepentingan orang banyak sudah ia lakukan jauh sebelum ayah tiga orang anak ini duduk di gedung DPRD Kuansing. Pergaulannya yang tidak melihat seseorang dari segi apapun ternyata banyak memberikan pengalaman tentang bagaimana mendekatkan diri dengan masyarakat. Sardiyono terlahir dari orang yang biasa saja. Tidak ada hal yang menonjol dari keluarganya. Didikan kedua orang tuanya bagaimana cara menghargai orang lain menjadi bekal setelah meninggalkan kampung halamannya. Sekarang, Sardiyono menjabat sebagai wakil ketua I di DPRD Kabupaten Kuansing. Keinginan terbesarnya tentu membantu dan mengawasi pemerintahKabupaten Kuansing dalam mencapai visi dan misi kedepan. Masyarakat juga harus memberikan dukungan supaya terciptanya Kabupaten Kuansing yang agamis, bermartabat dan bermarwah.(adv) NARASI: MARDIAS CHAN FOTO: MARDIAS CHAN
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
NASIONAL Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 11
Tambahan Kuota Dipastikan Tidak Ganggu Jadwal JAKARTA (RP) – Tambahan kuota haji sebanyak 10 ribu berimbas bertambahnya sekitar 25 kelompok terbang (kloter) baru. Meskipun begitu Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin memastikan penambahan tersebut tidak mengganggu atau mengubah jadwal perjalanan ibadah haji tahun ini. Keterangan tersebut disampaikan Lukman usai bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di kantor Wakil Presiden Jalan Merdeka Utara, Selasa (7/5). Lukman menegaskan bahwa tambahan kuota itu tidak berdampak pada perubahan jadwal perjalanan ibadah haji. Dia mengatakan awal pemberangkatan jamaah
menuju Arab Saudi tetap dilaksanakan pada 7 Juli. ’’Penambahan kuota 10 ribu alhamdulillah sudah bisa kita siapkan segala sesuatunya,’’ tuturnya. Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menjelaskan jamaah yang bakal mengisi kuota tambahan tersebut tetap mendapatkan pelayanan seperti lazimnya jamaah kuota tetap. Baik itu terkait dengan penyediaan akomodasi atau hotel tempat menginap di Makkah dan Madinah, tenda di Mina, termasuk juga layanan katering dan angkutan udaranya. ’’Kuota
tambahan, tdak mengganggu jadwal sama sekali. Jadi jadwal sebagaimana semula,’’ tuturnya. Dalam jadwal yang sudah disusun oleh Kemenag disebutkan penerbangan perdana menuju Arab Saudi dimulai pada 7 Juli. Kemudian penerbangan terakhir dari Indonesia berlangsung pada 5 Agustus. Kemudian penerbangan perdana menuju tanah air dilaksanakan mulai 17 Agustus. Lalu pemulangan terakhir jamaah dari Arab Saudi dijalankan pada 15 September. Dengan demikian lama tinggal jamaah haji di Arab Saudi mencapai 42 hari.(wan/jpg)
Tersangka, Ustaz Bachtiar Nasir Dipanggil Hari Ini JAKARTA (RP) - Setelah menetapan Ustaz Bachtiar Nasir (UBN) sebagai tersangka, Bareskrim akan memeriksa UBN hari ini (8/5). Penyidik akan mengklarifikasi sejumlah data dan alat bukti yang didapatkan selama ini. Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, kasus dugaan penggelapan dan penipuan ini sebenarnya sudah lama, sejak 2017. Intinya, terkait dugaan penyalahgunaan dana Yayasan Peduli Keadilan. ”Surat sudah dikirim ya,” ujarnya. Dalam pemeriksaan nantinya, akan diklarifikasi terkait beberapa temuan penyidik. Seperti data
dan barang bukti. Yang pasti, dalam kasus ini statusnya telah jelas. ”Selain dugaan penipuan dan penggelapan, nanti kalau ada pidana kolektif akan dibuktikan penyidik,” jelasnya. Apa saja alat buktinya? Dia menuturkan bahwa yang penting penyidik telah memiliki alat bukti mengarah ke pidana. Maka, perlu meminta keterangan yang bersangkutan. ”Pemeriksaannya belum, baru Rabu diperiksa,” ujarnya. Dia menuturkan, semua pihak diminta jangan memandang bahwa kasus ini merupakan kriminalisasi terhadap ulama. Polri bekerja berdasarkan fakta hukum, tanpa
melihat latar belakang. ”tanpa lihat status, orang itu harus mempertanggungjawabkan perbuatannya,” jelasnya. Sementara Kuasa Hukum Bachtiar Nasir Kapitra Ampera menuturkan, Ustaz Bachtiar Nasir selama ini belum pernah mencabut statusnya sebagai kuasa hukumnya. ”Namun, saya belum dapat informasi diminta mendampingi,” ujarnya. Menurutnya, tentunya sebagai UBN merupakan sosok yang patuh dan taat hukum. Karena itu kemungkinan besar akan hadir dalam penggilan yang dilayangkan Bareskrim. ”Ya, begitu,” tuturnya.(idr/jpg)
Nama-Nama Besar Diprediksi Gagal Sambungan dari hal. 1 1dari pleno lima kabupaten/kota Achmad dari Demokrat unggul dengan meraih 66.838 suara. Disusul Effendi Sianipar (PDIP) 45.328, Jon Erizal (PAN) 44.759, M Rahul (Gerindra) 43.228, Chairul Anwar (PKS) 34.482, Lukman Edi (PKB)15.612, dan Sudirman Almun (Golkar) 15.032. Sementara dari di Dapil Riau 2, dari pleno Kabupaten Inhil, Inhu, Kuansing, Pelalawan, Abdul Wahid (PKB) berada di posisi teratas dengan 49.213 suara. Disusul Idris Laena (Golkar) 49.145, Nurzahedi (Gerindra) 39.825, Andina Gustiani (Nasdem) 35.737, Marsiaman (PDIP) 28.271, M Nasir (Demokrat) 23.960, dan Syahrul Aidi (PKS) 17.249. Sementara itu pleno tingkat Kota Pekanbaru belum selesai. Saat ini, masih ada 1 kecamatan yang belum merampungkan pleno. Yakni Kecamatan Tampan. Sedangkan 11 kecamatan lainnya dinyatakan telah selesai pleno tanpa ada komplain dari saksi maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Pekanbaru. Berdasarkan data 11 kecamatan tersebut pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiga Salahuddin Uno diperkirakan menang telak di Kota
Bertuah. Bahkan jumlah perolehan suara sementara mencapai 281.708. Sedangkan untuk pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf tertinggal jauh dengan perolehan suara tidak mencapai setengah dari jumlah suara Prabowo-Sandi. Yakni sebanyak 111.033. Adapun perolehan suara terbanyak diraih pasangan nomor urut 02 di Kecamatan Tenayan Raya. Dengan total suara mencapai 51.843. Sedangkan capres dan cawapres nomor urut 01 hanya memperoleh suara sebanyak 21.185. Selanjutnya ada Kecamatan Marpoyan Damai dengan total suara Prabowo-Sandi sebanyak 49.259. Sedangkan Capres petahana hanya mampu meraup suara sebanyak 13.122 di sana. Kecamatan ketiga terbanyak pemilih Prabowo-Sandi adalah Kecamatan Bukit Raya. Dengan total suara mencapai 39.158. Jokowi-Ma’ruf harus puas memperoleh 8.919 suara di Bukit Raya. Adapun total suara di 11 kecamatan tersebut mencapai 395.542. Dengan rincian suara sah sebanyak 392.741 dan tidak sah sebanyak 2.801. Riau Pos juga menilik raihan suara pada tingkatan DPD RI di 11 kecamatan di Kota Pekanbaru. Setakad ini, suara terbanyak diraih oleh senator petahana Intsiawati
Kejutan Bukan
Ayus dengan total perolehan suara 49.217 suara. Sedangkan di urutan kedua ada nama Muhammad Gazali yang berhasil meraup suara 36.566. Di tempat ketiga ada nama Misharti dengan jumlah suara mencapai 33.924. Dari 11 kecamatan, jumlah surat suara yang digunakan mencapai 392.513. Sedangkan jumlah seluruh surat suara sah untuk DPD RI mencapai 347.342 dan suara tidak sah mencapai 45.171 kertas. Besok, Pleno Tingkat Provinsi Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau menjadwalkan pleno rekapitulasi suara tingkat provinsi besok, Kamis (9/5). Rencana itu dibuat setelah 10 kabupaten/ kota selesai melaksanakan pleno. Saat ini hanya ada dua kabupaten/ kota yang belum menyelesaikan pleno. Yakni Kota Pekanbaru dan Kabupaten Bengkalis. Penyebabnya masih adanya kecamatan di masing-masing kabupaten/kota yang belum menyelesaikan pleno tingkat kecamatan. Demikian disampaikan Komisioner KPU Riau Divisi Hubungan Masyarakat dan SDM Nugroho Noto Susanto kepada Riau Pos, Selasa (7/5). “Sudah. Sudah kami jadwalkan. Rencana digelar pada hari Kamis (9/5) sampai dengan Sabtu (11/5). Karena saat ini masih ada dua kabupaten/kota yang belum.
menunda pelaksanaan pleno tingkat kota pada Kamis, (9/5). “Tadi (kemarin, red) dua kecamatan. Alhamdulillah sudah selesai. Yakni Kecamatan Tenayan Raya dan Kecamatan Payung Sekaki. Tampan karena sepertinya masih akan memakan waktu, maka untuk yang terakhir itu akan kami plenokan tanggal 9 Mei 2019 sekaligus penutup,” imbuhnya. Atas dasar itu, pihaknya meminta KPU RI untuk memperpanjang masa rekapitulasi tingkat kabupaten/kota, sebab batas waktu yang ditetapkan tidak dapat dipenuhi. Diakui dia, sejauh ini memang KPU RI sudah membuat surat edaran untuk memperpanjang masa rekapitulasi tingkat kecamatan. Dengan ketentuan harus selesai sebelum rekap di tingkat kabupaten/kota. Prabowo-Sandi Unggul 26.039 Suara di Dumai KPU Kota Dumai telah menyelesaikan rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilihan presiden (pilpres), Selasa (7/5) dini hari. Hasilnya pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno menang di Kota Industri ini. Pasangan yang diusung Gerindra, PKS, PAN, Demokrat dan Berkarya ini unggul dengan selisih 26.039 suara.
Prabowo-Sandi memperoleh 92.373 suara, sementara pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin hanya 66.334 suara. “Seperti hasil rekap, pasangan nomor urut dua lebih unggul dari nomor urut 01,” ujar Ketua KPU Dumai, Darwis kepada Riau Pos, Selasa (7/5). Ia mengatakan selama pleno yang dilaksanakan semua saksi baik dari nomor urut 01 dan nomor urut 02 menandatangani hasil perhitungan suara tersebut. “Jadi, tidak ada penolakan. Alhamdulillah pleno berjalan lancar,” tuturnya. Sementara untuk DPD, DPR RI, dan DPRD Riau dikatakan Darwis juga sudah selesai rekapitulasi. “Tapi siapa pemenang atau yang duduk bukan di tingkat kota, namun di tingkat KPU yang lebih tinggi,” ujarnya. Ia juga berterima kasih kepada seluruh petugas baik dari tingkat TPS, PPS, PKK yang sudah bekerja semaksimal mungkin untuk menyelesaikan rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilu serentak kali ini. “Terima kasih juga kami sampaikan kepada Polri-TNI, peserta pemilu, Bawaslu dan masyarakat. Alhamdulillah tingkat kepemilihan kita di atas 80 persen,” tutupnya. (nda/hsb/rio/ted)
Pertemuan UAS-Prabowo Diusut KASN
Sambungan dari hal. 1
Sambungan dari hal. 1
karena twitter itu hanya sehari sebelum keberangkatan Wakil Perdana Menteri Cina, Liu He, ke Washington. Untuk perundingan terakhir. Menjelang disepakatinya pengakhiran perang dagang kedua negara. Lalu untuk apa berangkat? Bukankah bunyi twitter itu sama dengan tidak ada gunanya perundingan? Liu He ternyata memang tidak jadi berangkat hari itu. Lalu dipikir ulang. Tidak boleh ikut emosi. Akhirnya berangkat juga. Tertunda satu hari. Toh masih sempat. Jadwal perundingannya dimulai hari Kamis ini. Sampai Jumat besok. Pas saja. Dari bandara langsung ke meja perundingan. Hanya saja muncul pertanyaan: jadi atau tidak. Perundingan kali ini final. Semua sepakat. Seperti yang rumusannya sudah dibuat dalam 12 kali perundingan selama ini. Tidak jadi pun tidak apa-apa. Liu He sudah beli tiket pulang. Jumat malam. Ia sengaja memperpendek kedatangannya kali ini. Berangkat lebih lambat. Pulang lebih cepat. Sebagai respons atas twitter Trump itu. Siapa tahu Jumat pagi ada twitter baru dari Trump. Apa pun isinya. Cina sudah lebih siap menerima kenyataan baru: tidak bisa melunakkan hati Trump. Bocoran yang mengalir ke media: Amerika menghendaki Cina mengubah beberapa UU negaranya. Cina berkeras tidak mau. Amerika menganggap Cina tidak serius dalam melakukan perubahan. Agar negara itu lebih terbuka. Terutama di bidang perdagangan, investasi, teknologi, hak paten dan moneter. Cina sudah menyanggupi. Hanya saja bertahap. Agar tidak mengguncang stabilitas negara. Bocoran lain: Amerika menghendaki tidak ada lagi subsidi negara untuk BUMN Cina. Terutama yang terkait dengan program Made In China 2025. Yang, kasarnya, apa pun sudah bisa dibuat Cina di tahun itu. Sudah tidak perlu lagi Amerika. Untuk program itu Cina memang memberi biaya ‘berapa pun’ kepada BUMN yang ditugasi. Kalau Trump memang patriot cinta Amerika ia pantas menghadang program Made In China 2025. Itulah tonggak baru Tiongkok. Dalam mencapai tahapan baru: mengalahkan Amerika di tahun 2030. Apakah kenaikan tarif terbaru ini bisa menggagalkan Made In China 2025? Rasanya tidak. Harus ada lagi seribu jalan dan seribu sabuk untuk menghambat Cina. Mulai dari Huawei sampai pertukaran guru besar. Soal Huawei Anda sudah tahu. Soal pertukaran profesor kini lagi hangat-hangatnya: begitu banyak profesor Cina yang kini tidak bisa dapat visa Amerika. Masih ada sabuk yang lebih menentukan: Taiwan. Mungkin saja Cina bisa dipancing untuk menyerbu Taiwan. Lalu Amerika punya kekuatan hukum untuk menyerang Cina. Kapal perang Amerika terus saja dikirim. Untuk melewati Selat Taiwan. Berbagai keberatan dari Cina diabaikan. Tetap saja kapal perang itu melintas Selat Taiwan. Mulai Jumat besok ganti Cina mengadakan latihan perang. Dengan menggunakan senjata hidup. Menembak benaran. Dengan peluru benaran. Di laut dekat Taipei. Kawasan itu sudah dinyatakan ‘no sail zone’. Tidak boleh ada kapal melintas. Apalagi perahu. Selama seminggu. UU Dasar Cina memang menyebut Taiwan adalah salah satu provinsinya. Yang harus direbut. Kalau perlu dengan kekerasan. Berbagai usaha sudah dilakukan. Selama 69 tahun terakhir. Mulai dengan cara berdagang sampai ke penggerogotan diplomasi. Hanya dengan kekerasan yang belum. Tahun depan adalah tahun ke-70 Cina menahan diri. Amerika tampaknya tinggal tunggu kapan Cina terpancing. Yang akan menguras kekuatannya. Agar tidak jadi mengalahkan Amerika. Pertanyaannya: bagaimana kalau Cina yang menang?***
Nomor: B.1224 / KASN/4/2019 tertanggal 16 April 2019 yang diteken oleh Ketua KASN Sofian Effendi, perihal netralitas ASN dan ditujukan kepada Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Lewat dokumen itu KASN menjelaskan status UAS sebagai staf pengajar pada UIN Suska yang berstatus sebagai ASN. ‘’Berdasarkan tayangan video pada dialog antara calon presiden (Sdr. Prabowo Subianto) dengan Sdr. Ustaz Abdul Somad tanggal 11 April 2019 tersebut, terdapat substansi atau materi dialog yang bisa ditafsirkan sebagai keberpihakan
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
Memang yang belum selesai itu karena jumlah TPS di satu kecamatannya sangat banyak,” sebut Nugroho. Maka dari itu, pihaknya masih tetap menunggu pleno tingkat kabupaten/kota rampung secara menyeluruh. Adapun proses pleno rekapitulasi nantinya akan dilaksanakan berdasarkan hasil rekapitulasi kabupaten/kota. Ia memperkirakan proses tingkat provinsi tidak akan memakan waktu yang lama. Karena hampir rata-rata komplain dari saksi maupun Bawaslu sudah selesai di tingkat kecamatan. ‘’Kalau tingkat kecamatan kan memang lama karena itu. Jadi benar-benar disaring dari kecamatan. Bahkan sampai buka kotak suara dan ulang teli satu per satu. Kabupaten/kota kemarin kan enggak lama. Sebentar juga,” tambahnya. Untuk Kabupaten Bengkalis sendiri masih terhambat karena proses pleno di tingkat PPK Mandau belum juga selesai. Begitu juga dengan Pekanbaru. Di mana Kecamatan Tampan, sampai saat ini masih menyelesaikan proses pleno. Ketua KPU Pekanbaru Anton Merciyanto mengatakan awalnya KPU memperkirakan pleno tingkat Kecamatan Tampan bisa rampung, Selasa (7/5). Namun perkiraan itu sedikit meleset. Di mana pada akhirnya, KPU harus kembali
terhadap calon presiden tersebut,” demikian bunyi poin 2 surat itu. Pada intinya, pada poin kelima surat itu KASN meminta kepada rektor UIN Suska agar segera melakukan klarifikasi tentang hal tersebut dan apabila terdapat pelanggaran atas prinsip netralitas, agar pada kesempatan pertama melaporkannya kepada KASN. ‘’Hasil klarifikasi tersebut, kami mohon dapat kami terima paling lambat 14 hari sejak saudara terima surat ini,” tulis ketua KASN yang bertandatangan di surat itu. Rektor UIN Suska Riau Prof Akhmad Mujahidin mengaku sudah menerima surat KASN tersebut. Intinya, kata dia, melalui surat itu
dia diminta melakukan klarifikasi soal dialog Ustaz Abdul Somad dengan salah satu capres. ‘’Dan pada Senin kemarin (6 Mei, red) kami sudah coba lakukan klarifikasi,” kata Akhmad Mujahidin dikonfirmasi Riau Pos. Klarifikasi yang dilakukan tersebut menurutnya dilakukan lewat surat dan menghubungi melalui telepon. Namun pihaknya belum mendapatkan jawaban dari UAS, termasuk saat ditelepon dan juga dikirimi pesan lewat aplikasi WhatsApp. ‘’Sudah kami panggil. Kami kirim pesan lewat WhatsApp juga tak jawab, ditelepon juga tak mengangkat. Jadi lost contact, sehingga kami sulit melakukan klari-
fikasi,” ungkap dia. Akhmad Mujahidin mengakui, lost contact dengan Ustaz Abdul Somad karena yang bersangkutan sedang izin pendidikan S3 (doktor) di Sudan. ‘’Memang secara administrasi beliau itu (Ustaz Abdul Somad) sedang S3 di Sudan. Mungkin karena sedang studi itu beliau tak bisa dikontak, mungkin karena sedang di luar negeri, WhatsApp-nya tidak aktif atau bagaimana kita tak tahu,” jelasnya. ‘’Saya sebagai pejabat tata usaha negara diperintahkan KASN untuk melakukan klarifikasi, sudah dilakukan klarifikasi. Hanya belum bisa dihubungi,” sambungnya. Terpisah, Ketua KASN di Jakarta, membenarkan surat yang dikirm-
kan kepada rektor UIN Suska tersebut. “Terkait surat ke Rektor UIN Suska adala betul dari KASN,” jawab Sofian melalui pesan whatsApp. Selebihnya, Sofian menyampaikan hal yang sama seperti disampaikan rektor UIN Suska. Di mana 5 orang tim pemeriksa sudah berupaya meminta klarifikasi UAS, namun belum berhasil. ‘’Rektor telah melakukan pemanggilan untuk yang kedua kalinya terhadap UAS,” jelas Sofian. Dia juga menyebutkan bahwa sesuai SK Menteri Agama 13 Agustus 2018, UAS ditugaskan belajar S3 di Universitas Khourtum Sudan untuk studi Al Sunnah Ulumul Hadits,” tegasnya.(sol/fat)
Bupati Solok Selatan Resmi Tersangka Sambungan dari hal. 1 matera Barat (Sumbar) Muzni Zakaria. Politikus Partai Gerindra itu disangka menerima suap sebesar Rp775 juta terkait dengan fee pembangunan masjid dan jembatan di Solok Selatan. Zakaria tidak sendiri. KPK juga menetapkan owner Group Dempo/PT Dempo Bangun Bersama (DBB) M Yamin Kahar sebagai tersangka pemberi suap. Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan mengatakan, Zakaria diduga menerima suap pada rentang waktu AprilJuni 2018 lalu. ”Diduga pemberian uang dari MYK (Yaman, red) telah terealisasi,” ujarnya, kemarin (7/5). KPK sejatinya sudah melakukan
serangkaian kegiatan penyidikan terkait perkara itu. Di antaranya, melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi di Solok Selatan. Bukan hanya itu, KPK juga telah mengirimkan surat pelarangan ke luar negeri (LN) untuk Zakaria dan Yaman kepada Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi pada 3 Mei lalu. Basaria menerangkan, dalam perkara ini pemberian uang untuk Zakaria dilakukan secara bertahap. Pertama, sebesar Rp460 juta diterima Zakaria sebagai fee proyek pembangunan jembatan Ambayan. Uang itu diberikan antara April-Juni 2018 lalu. Perinciannya, Rp410 juta dalam bentuk uang, Rp 50 juta berbentuk barang. ”Pada bulan Juni 2018, MZ
(Zakaria) meminta agar uang diserahkan pada pihak lain, yaitu Rp25 juta untuk THR pegawai (diserahkan pada Kasubag Protokol) serta Rp60 juta untuk istri MZ (Suriati),” ungkapnya. Zakaria juga diduga menerima suap terkait pembangunan Masjid Agung Solok Selatan. Total yang diberikan Rp315 juta. Uang itu diberikan Yamin melalui bawahan Zakaria. Basaria menerangkan, Zakaria telah menyerahkan sebagian uang yang diduga suap kepada KPK. Totalnya Rp440 juta. Duit itu menjadi salah satu barang bukti dalam perkara ini. ”Sikap kooperatif dari pihak-pihak yang diproses secara hukum tentu akan dihargai
meskipun tidak menghilangkan pertanggungjawaban pidananya,” tuturnya. Dia menjelaskan, kasus itu bermula pada saat Pemkab Solok Selatan mencanangkan sejumlah proyek strategis untuk tahun anggaran 2018. Di antaranya, Masjid Agung Solok Selatan dengan pagu anggaran Rp55 miliar, dan jembatan Ambayan Rp14,8 miliar. Untuk proyek terakhir merupakan tindaklanjut atas bencana banjir bandang 2016 lalu. Pada Januari 2018, kata Basaria, Zakaria mendatangi kantor Yamin untuk membicarakan pembangunan masjid. Kemudian pada sekitar Februari atau Maret di tahun yang sama,
Zakaria menawarkan pekerjaan jembatan Ambayan. ”MZ (Zakaria) memerintahkan bawahannya agar paket pekerjaan tersebut diberikan kepada perusahaan yang digunakan oleh MYK (Yamin, red),” terang Basaria. Atas perbuatan itu, KPK menjerat Zakaria dengan pasal 12 huruf a atau b atau pasal 11 atau pasal 12 B UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Sementara Yaman disangka melanggar pasal 5 ayat 1 huruf a atau b atau pasal 13 UU Pemberantasan Tipikor juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Sampai saat ini, keduanya belum ditahan oleh KPK.(tyo/jpg)
Hikmah dan Keistimewaan Ramadan Sambungan dari hal. 1 Sesungguhnya saat Ramadan inilah Allah SWT menggembleng kadar keimanan dan ketakwaan kita dengan harapan sertifikasi takwa pada akhirnya berhasil kita raih. Setiap kali bulan Ramadan datang, kita senantiasa mengucapkan “marhaban ya Ramadan”. Kata marhaban, artinya selamat datang, sebagai kata seru untuk menyambut dan menghormati tamu. Marhaban diambil dari kata rahb yang berarti luas/ lapang. Sehingga Marhaban menggambarkan bahwa tamu disambut dengan lapang dada, penuh dengan kegembiraan, serta dipersiapkan baginya ruang yang luas untuk melakukan apa saja yang diinginkannya. Marhaban ya Ramadan mengandung arti bahwa kita menyambutnya dengan
lapang dada, penuh kegembiraan, tidak menggerutu karena akan mengganggu ketenangan/suasana nyaman kita. Allah SWT telah mengaruniakan berbagai bentuk nikmat dan anugerah yang tidak terhingga banyaknya kepada kita. Antara anugerah yang paling berharga itu ialah bulan Ramadan yang sedang kita lalui sekarang ini. Ibadah puasa yang dilaksanakan dengan sempurna selama sebulan mampu mengembalikan manusia kepada fitrah kejadiannya. Berdasarkan kelebihan puasa ini, maka Allah SWT turut mewajibkan umat Islam dan umat yang terdahulu untuk berpuasa. Firman Allah SWT di dalam surah al-Baqarah ayat 183 yang artinya, ” ”Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang yang dahulu daripada
kamu supaya kamu bertakwa.”” Ayat tersebut menjelaskan bahwa puasa dapat mendidik seseorang menjadi mukmin bertakwa kepada Allah SWT, yaitu mukmin yang patuh kepada semua perintah Allah SWT serta menjadi mukmin yang takut dan gentar kepada Allah dengan meninggalkan segala bentuk maksiat baik lahir atau pun batin. Selain itu, puasa bukan saja menahan diri daripada makan dan minum, lebih daripada itu seluruh anggota seperti telinga, mulut, mata, kaki, tangan dan hati juga hendaknya turut berpuasa. Seseorang itu tidak dinilai sempurna ibadah puasanya apabila tidak menahan diri daripada melakukan segala larangan Allah SWT. Bulan Ramadan dikaruniakan dengan banyak keistimewaan yang luar biasa. Di antaranya ialah pintu surga akan terbuka dengan selu-
as-luasnya. Sedangkan pintu neraka akan tertutup serapat-rapatnya dan para syaitan akan diikat dan dirantai. Sepuluh hari pertama Ramadan merupakan rahmat, pertengahannya keampunan dan akhirnya kebebasan dari api neraka. Ini menunjukkan bahwa pundi-pundi amal kebaikan di bulan Ramadan sangatlah banyak. Gambaran ini menunjukkan betapa luasnya ruang yang disediakan oleh Allah SWT melalui bulan Ramadan untuk mendidik nafsu manusia agar tunduk di bawah pengaruh iman dan takwa. Alangkah bahagianya orang yang mengambil faedah dari kesempatan yang Allah sediakan ini. Oleh karena itu, agar puasa kita semakin sempurna dan kian meningkat kualitas pahalanya, sebaiknya dalam memasuki bulan Ramadan ini, kita senantiasa perlu merebut
beberapa hikmah yang mesti diambil dari tarbiyah Ramadan. Antara lain, kejujuran, kedisiplinan, dan kesehatan fisik. Sungguh, puasa amat memberikan dorongan besar bagi suksesnya peradaban muslim. Hal ini dapat diketahui bahwa sejarah juga menunjukkan sukses-sukses besar yang diperoleh umat Islam pada masa Rasulullah SAW yang diperoleh pada bulan Ramadan, seperti kemenangan umat Islam atas kaum kafir Qurais dalam perang Badar yang terkenal dahsyat dan tidak berimbang. Akan tetapi walaupun umat Islam sedang melaksanakan ibadah puasa justru puasa Ramadan itulah yang memberikan kemenangan dengan adanya dorongan, motivasi dan etos kerja islami dan spirit yang tinggi kepada umat Islam untuk memperoleh kemenangan.*** TATA LETAK: MEGA
Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 12
Kasus Dugaan Politik Uang Caleg Gerindra Dihentikan PEKANBARU (RP) - Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Kota Pekanbaru memastikan kasus dugaan politik uang Caleg Gerindra berinisial DAN tidak dilanjutkan. Hal itu setelah Gakkumdu melakukan sejumlah klarifikasi terhadap para pihak terkait. Keputusan itu disampaikan Ketua Bawaslu Pekanbaru
Indra Khalid Nasution kepada Riau Pos, Selasa (7/5). “Tidak dilanjutkan. Kasus tersebut resmi dihentikan,” sebut Indra. Adapun alasan pihaknya tidak melanjutkan kasus tersebut karena tidak terpenuhinya unsur pidana setelah melakukan sejumlah kajian selama 14 hari lamanya. Maka dari itu, pihaknya
memilih untuk menghentikan kasus tersebut. Diketahui sebelumnya, tiga kader Gerindra FE (25), SA (26) dan FA (26) beserta seorang Caleg DPR RI Dapil Riau 2 DAN (25) diamankan Sentra Gakkumdu Pekanbaru bersama uang senilai Rp506 juta, Selasa (16/4) . Tim yang terdiri dari Kepolisian
dan Bawaslu Pekanbaru menduga telah terjadi adanya rencana aksi politik uang. Namun hal itu langsung dibantah oleh Partai Gerindra. Uang tersebut sedianya merupakan dana untuk saksi partai dan pasangan Capres beserta Cawapres yang didukung Gerindra. Bukan untuk kepentingan DAN
sebagai Caleg DPR RI Dapil Riau 2 seperti yang diduga Gakkumdu. “Itu kan uang saksi. Lagi pula saat penangkapan ada atau tidak orang yang mau dikasi uang? Tak ada kan? Bahkan empat rekan kami, termasuk DAN yang merupakan Caleg DPR RI yang ditugaskan secara resmi oleh partai untuk mendistribusikan
uang tersebut,” sebut Ketua Tim Advokasi Gerindra Riau Taufik Arrakhman. Soal adanya kertas yang mencantumkan beberapa nama kabupaten, Taufik memastikan bahwa itu merupakan daerah yang akan didistribusikan untuk saksi Pilpres. Bukan atas kepentingan DAN sebagai caleg Gerindra.(nda)
BAWASLU MERANTI FOR RIAU POS
SIDANG PUTUSAN: Terdakwa Hafizan yang merupakan Caleg PKB untuk tingkatan DPRD Kabupaten Meranti saat menjalani sidang putusan atas kasus politik uang di PN Bengkalis, Selasa (7/5/2019).
Divonis Penjara, tapi Tak Perlu Jalani Kurungan Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru TERDAKWA kasus politik uang Hafizan divonis bersalah oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Kelas II Bengkalis, Selasa (7/5). Sebelumnya, Caleg Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kabupaten
Kepulauan Meranti itu disebut telah menjanjikan sejumlah materi saat kampanye tatap muka. Atas dasar itu, Majelis Hakim memutuskan bersalah dengan hukuman pidana kurungan tiga bulan penjara serta denda sebanyak Rp24 juta. “Bahwa saudara Hafizan bin Abbas dinyatakan terbukti
KPU Belum Siap, Bawaslu Tunda Sidang Laporan BPN Prabowo JAKARTA (RP) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menunda sidang ajudikasi dugaan pelanggaran administrasi dengan terlapor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (7/5). Bawaslu menunda persidangan karena terlapor tidak siap menghadapi persidangan. Abhan mengatakan, ABHAN sidang akan dilanjutkan, Rabu (8/5) pukul 13.00 WIB. Nantinya sidang akan beragenda mendengarkan keterangan terlapor sekaligus pelapor yakni BPN Prabowo-Sandiaga. “Mungkin karena hari ini (kemarin, red) belum bisa, maka kami akan memberikan satu kali lagi kesempatan,” kata Ketua Bawaslu RI Abhan saat memimpin persidangan ajudikasi, Selasa (7/5). “Kalau sudah siap, saksi akan kami periksa sekaligus. Jadi besok jam 13.00 WIB,” tambahnya. Sementara itu, Direktur Bidang Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Sufmi Dasco Ahmad kecewa sidang ajudikasi ditunda. Menurut dia, sidang kali ini telah dinantikan BPN Prabowo-Sandiaga. Sebab, sidang akan membahas tentang masalah di Sistem Informasi Penghitungan (Situng) dan hitung cepat. “Harapan kami KPU besok (hari ini, red)siap, sehingga kami bisa sele-
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
saikan agenda persidangan yang hasilnya ditunggu masyarakat luas di Indonesia,” ungkap dia. Sebelumnya, BPN Prabowo-Sandiaga geram karena KPU banyak melakukan kesalahan entri data formulir C1 ke Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) di situs pemilu2019.kpu.go.id. Temuan kesalahan itu membuat BPN Prabowo-Sandiaga melaporkan KPU atas dugaan pelanggaran administrasi, Kamis (2/5). Direktur Advokasi dan Hukum BPN Prabowo-Sandiaga, Sufmi Dasco Ahmad menyebut kesalahan entri data itu terjadi di 34 provinsi dan merugikan pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dasco berharap, Bawaslu mau melakukan investigasi atas laporan yang dibuat BPN Prabowo -Sandiaga. Setelah itu, Bawaslu menyatakan terjadi kesalahan administrasi yang dilakukan KPU. Oleh karena itu, pada hari ini, kami meminta kepada Bawaslu untuk menghentikan Situng KPU, untuk membuat suasana di masyarakat menjadi kondusif dan kami menuntut diadakan saja penghitungan secara manual,” ujarnya.(mg10/jpnn)
bersalah dan dipidana dengan pidana selama tiga bulan penjara. Namun Majelis Hakim meminta pidana kurungan tersebut tidak usah dijalani. Kecuali ada putusan hakim lainnya dengan masa percobaan selama 6 bulan lamanya,” ungkap Ketua Bawaslu Meranti Syamsurizal usai sidang.
Selain itu, Majelis Hakim, lanjut dia mewajibkan terdakwa membayar denda sejumlah uang yakni Rp24 juta subsider 1 bulan kurungan. Namun begitu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) merasa tidak puas dan mengajukan banding. “JPU banding,” kata Syamsurizal. Lebih jauh dikatakan dia, kasus
tersebut bermula ketika terdakwa Hafizan melakukan kampanye dengan metode tatap muka di rumah salah seorang warga di Jalan Siak Baru, Desa Banglas, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Meranti. Saat itu, Hafizan menjanjikan materi lainnya kepada peserta yang hadir.
Berupa 1 buah drum air, 1 buah magic com dan dua buah kain sarung untuk setiap rumah. Dengan syarat memilih dirinya minimal dua orang setiap rumah. “Kasus itupun telah melalui serangkaian proses termasuk penyidikan di tingkat Sentra Gakkumdu,” tambahnya.(das)
Polri Beber 159 Kasus Pidana Pemilu JAKARTA (RP) - Kasus pidana pemilu yang dilaporkan kepada Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) cukup banyak. Total ada 159 perkara yang ditetapkan sebagai pidana pemilu. Penegak hukum akan menindak tegas para pelaku kejahatan dalam pesta demokrasi tersebut. Jumlah kasus pidana pemilu itu diungkapkan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat rapat evaluasi pemilu dengan DPD di kompleks Senayan kemarin (7/5). Tito mengatakan, ada 600 kasus yang dilaporkan ke Bawaslu terkait pelaksanaan pemilu.
TITO KARNAVIAN
Di antara 600 laporan itu, 159 kasus diproses secara pidana melalui Sentra Gakkumdu yang terdiri atas Bawaslu, kepolisian, dan kejaksaan. ’’159 kasus ini
diproses Gakkumdu, kemudian masuk proses peradilan,’’ katanya. Kasus pidana pemilu yang telah ditangani, antara lain, berupa pemalsuan KTP-elektronik, pemalsuan surat suara, kampanye di luar jadwal, dan tidak menyerahkan salinan DPT. Ada juga money politic, tindakan yang merugikan atau menguntungkan salah satu paslon, menghina peserta pemilu, kampanye melibatkan pihak yang dilarang, hingga kampanye menggunakan tempat ibadah dan pendidikan. Bukan hanya itu, ada pula kampanye yang menggunakan fasilitas
pemerintah, pihak yang dilarang sebagai pelaksana tim kampanye, perusakan peraga kampanye, menghasut serta mengadu domba, dan menghalangi jalannya kampanye. ’’Ada juga yang memberikan suara lebih dari satu kali. Jumlahnya dua kasus,” terang mantan Kapolda Papua itu. Tito menambahkan, semua kasus yang berkaitan dengan penyelenggara pemilu sebaiknya dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Dengan begitu, kata dia, prosesnya bisa dilakukan sesuai dengan mekanisme yang berlaku. (lum/c4/fat/jpg)
Anggap Pemilu Aman, OSO Harapkan Stabilitas Terjaga JAKARTA (RP) - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Oesman Sapta Odang (OSO) menyatakan, pelaksanaan Pemilu 2019 untuk memilih calon presiden dan calon anggota legislatif telah berjalan aman. Meskipun ada persoalan dalam Pemilu 2019, OSO menganggapnya sebagai dinamika yang wajar. Menurut OSO, hal yang penting pasca-pemilu adalah stabilitas kondisi di dalam negeri. “Hendaknya tidak mengganggu stabilitas politik, ekonomi, dan keamanan dalam negeri,” kata senator asal Kalimantan Barat itu saat membuka Rapat Evaluasi Penyelengga-
raan Pemilu 2019 di Ruang GBHN, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (7/5). Sejumlah pejabat penting juga hadir pada rapat itu. Antara lain Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, serta perwakilan Kemenkumham, Badan Intelijen Negara (BIN) dan Kejaksaan Agung. Oso juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolri, Panglima TNI, BIN, Kejaksaan Agung, Kemendagri, Kemenkumham karena pemilu berjalan aman dan damai. Wakil ketua MPR itu menghara-
pkan pemerintah dan pihak lain mengambil pelajaran berharga dari pelaksanaan Pemilu 2019 yang menyerentakkan pemilihan calon presiden dan kandidat anggota legislatif. “Saya berharap hasil evaluasi ini jadi salah satu bahan masukan pelaksaan pemilu-pemilu di tahun mendatang,” paparnya. Oso juga mengimbau semua pihak menahan diri dan tetap menjalin persahabatan sambil menunggu pengumuman resmi KPU tentang hasil Pemilu 2019 pada 22 Mei mendatang. “DPD juga mengajak semua pihak untuk menghormati instrumen hukum
OESMAN SAPTA ODANG
dan konstitusi yang dianut negara ini,” ujarnya.(boy/jpnn)
TATA LETAK: WAM’S
Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 13
Laporan JPG, Manchester KESERUAN perebutan tahta Premier League terus berlangsung hingga matchweek 38 atau pekan terakhir. Kemenangan 1-0 Manchester City atas tamunya Leicester City kemarin (7/5) di Etihad Stadium membuat The Citizens memuncaki klasemen dengan keunggulan satu angka di depan Liverpool (95-94). Tiga poin City lahir oleh tendangan keras sang kapten Vincent Kompany di menit ke-70. Sebelum gol Vinnie, sapaan Vincent Kompany, City sudah menghasilkan empat shots on target dan sembilan shots off target. Pelatih City Pep Guardiola kepada ESPN berkata tiga poin atas The Foxes itu sekaligus membalas kekalahan 1-2 pada matchweek 19 (26/12) lalu. Dan tiga poin lagi masih harus dicari di matchweek 38 saat melawat ke markas Brighton & Hove Albion (12/5). “Pertandingan pamungkas akan sama sulitnya dengan yang kami jalani hari ini (kemarin, red). Kami bermain di kandang lawan dan kami menyaksikan Brighton bermain solid melawan Arsenal di Emirates Stadium,� tutur Guardiola. Pelatih yang sudah memberikan empat gelar dalam tiga musimnya di City itu pun sudah menganalisis apakah The Seagulls akan bermain bertahan atau
malah menyerang habis-habisan di laga kandang pamungkasnya. “Hasil musim ini, juara atau tidak, ada di tangan kami sendiri. Baik kami ataupun Liverpool sama-sama melakoni laga yang sulit namun saya berharap kami akan punya penampilan jadi juara,� ucap Guardiola. City lebih diunggulkan menjadi juara atas Liverpool karena performa strabilnya. Dalam 13 matchweek terakhir City tak sekalipun kehilangan poin. Sebaliknya dalam periode yang sama Liverpool membuat enam poin karena hanya meraup sepuluh menang dan tiga kali seri. Lalu hal lain yang mendukung jika Guardiola lebih stabil adalah se jak menjadi arsitek City 2016-2017, Guardiola tak pernah kehilangan poin di laga pamungkasnya. Sedangkan Juergen Klopp yang datang semusim lebih awal dari Guardiola, yakni 2015-2016, pernah gagal menang di matchweek pamungkasnya. Apa yang dialami City dan Guardiola ini menapaktilasi yang dijalani City dan pelatihnya saat itu Roberto Mancini. Be-
Penguasaan Bola Tembakan Tepat Sasaran Pelanggaran Kartu Kuning Kartu Merah Offside Tendangan Sudut Penyelamatan
danya jika musim 2011-2012 seteru City adalah tetangganya Manchester United. Maka musim 2018-2019 adalah Liverpool. Tujuh tahun yang lalu City jadi juara dengan keunggulan agregat gol atas MU. City punya surplus 64 gol sementara MU 56 gol. Namun keduanya mengumpulkan poin yang sama yakni 89 poin. Kepastian juara City sendiri datang di injury time berkat dua gol Edin Cdzeko (90+2’) dan Sergio Aguero (90+4’). City menang 3-2 atas Queens Park Rangers di matchweek 38. Nah, yang tersisa dari skuad 2011-2012 tersebut adalah di antaranya David Silva, Aguero, dan Kompany. Khusus Kompany maka musim ini bisa menjadi pengabdian terakhirnya. Meski menurut Manchester Evening News gara-gara gol heroik Kompany itu kontraknya bisa diperpanjang setahun lagi. Setelah pertandingan kemarin Kompany berujar golnya kemarin menjadi sangat spesial karena sangat di luar dugaan. Kompany yang menerima umpan rekannya Aymneric Laporte melakukan tembakan keras dari luar kotak penalti. (dra/ eca)
 �
Â? Â? Â?
Â?
 �
Â? Â?Â?Â?
€  � �  ���
Â?
         �
Â?
  �
AC Milan Buka Peluang ke Liga Champions
AFP
RAYAKAN GOL: Para pemain AC Milan merayakan gol saat berhadapan dengan Bologna dalam lanjutan Serie A di Stadion San Siro, Selasa (7/5/2019) dini hari WIB.
ď Ž REDAKTUR: ELVY CHANDRA
MILAN (RP) - AC Milan meraih poin sempurna usai menjamu Bologna pada laga pekan ke-35 Liga Italia. Rossoneri menang 2-1 di Stadion San Siro, Selasa (7/5) dini hari WIB. Hasil ini membuat AC Milan naik ke peringkat lima klasemen sementara dengan 59 poin. Dengan menyisakan tiga laga, skuat racikan Gennaro Gattuso ini masih berpeluang lolos ke Liga Champions musim depan. AC Milan hanya tertinggal tiga poin dari Atalanta yang berada di peringkat empat. Namun, Suso dan kawan-kawan juga harus bersaing dengan AS Roma yang memiliki poin sama dan Torino yang tertinggal dua poin. Bermain di depan publik
sendiri, AC Milan nyaris membuka keunggulan di menit ke10. Tetapi, tendangan Hakan Calhanoglu dari luar kotak penalti dengan gemilang ditepis kiper Lukasz Skorupski. Bologna balik mengancam lewat Riccardo Orsolini. Sayang meski tinggal berhadapan dengan Gianluigi Donnarumma, sepakan jarak dekat kaki kirinya masih bisa dihalau kiper timnas Italia itu. AC Milan akhirnya mencetak gol pada menit ke-37. Meski dikepung empat pemain Bologna, Suso tetap tenang dan melepaskan tendangan kaki kiri mendatar yang tidak bisa diantisipasi kiper Skorupski. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, AC Milan tetap tampil menyerang. Di menit ke-67, Fabio Borini menggandakan skor tuan rumah usai memanfaatkan bola muntah tendangan Lucas Paqueta yang tidak diblok kurang sempurna oleh Skroupski. Skor 2-0 tak bertahan lama. Sebab, Bologna bisa memperkecil skor melalui Mattia Destro lima menit kemudian memanfaatkan umpan Nicola Sansone di kotak penalti. Upaya AC Milan untuk mempertahankan skor terasa sulit setelah Paqueta diganjar kartu kuning kedua di menit ke-74. Namun berkat penampilan gemilang kiper Donnarumma, gawang Rossoneri tidak kebobolan lagi hingga laga usai.(jpg)
ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
SOCIETY Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 14
Warga Rokan Hulu Tumpah Ruah Hadiri Potang Bolimau
Tradisi Sambut Ramadan Harus Dilestarikan PENYAMBUTAN bulan Ramadan 1440 H sudah menjadi sebuah tradisi adat yang turun temurun dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Rohul dalam acara potang bolimau tingkat kabupaten yang tahun ini, dipusatkan di kawasan Water Front City (WFC) Pujasera Pasirpengaraian, Ahad (5/5) petang. Kegiatan potang bolimau yang dilaksanakan sehari memasuki bulan Ramadan itu, disambut antusias dan penuh kegembiraan ribuan masyarakat yang hadir di lokasi acara maupun di tepi Sungai Batang Lubuh Pasirpengaraian. Tradisi adat potang bolimau tingkat kabupaten itu, dibuka secara resmi oleh Bupati Rokan
Hulu H Sukiman, ditandai dengan pelepasan 100 ekor burung merpati secara simbolis yang dilakukan secara bersama-sama Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi, tokoh masyarakat Rohul H Syarifuddin Nasution, Sekretaris LAM Rokan Hulu H Azhari SE. Ketua TP PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Rohul Hj Neti Herawati Haris, Asisten II Setda Rohul Ir M Ruslan, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Rohul Drs Yusmar MSi, Camat Rambah Fhatanalia Putra SSos dan perwakilan tokoh adat, tokoh agama Rohul. Usai pelepasan burung merpati,
orang nomor satu Rohul menyerahkan bantuan kepada puluhan anak yatim di Kecamatan Rambah. Kemudian bupati melanjutkan mengusapkan ramuan air limau yang telah diramu di dalam sebuah panci yang disiapkan panitia, ke arah bagian rambut kepala. Bahkan mantan Dandim Indragiri Hilir itu, ikut memandikan air ramuan limau kepala perwakilan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan anak yatim. Sedangkan Ketua TP PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman menyiram air limau di
bagian kepada Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi. Terpantau, sebelum menuju lokasi acara potang bolimau tingkat Kabupaten Rohul, Bupati Rohul bersama rombongan diarak dengan berjalan kaki dari Masjid Jamik Desa Babussalam seusai melaksanakan Salat Ashar berjamaah. Setibanya di lokasi acara, Bupati bersama rombongan disambut pencak silat.
Kegiatan potang bolimau sebagai bentuk kegembiraan umat Islam di Rohul dalam menyambut masuknya bulan Ramadan tahun ini cukup ramai. Bupati Rohul H Sukiman kepada wartawan, Ahad (5/5) menjelaskan, kegiatan potang bolimau ini, merupakan tradisi tetua adat, nenek moyang dan masyarakat Melayu Pasirpengaraian yang rutin dilaksanakan sehari menjelang masuknya bulan Ramadan. Mandi bolimau secara simb-
olis untuk membersihkan diri dan hati yang suci dalam menghadapi masuknya bulan Ramadan. Dimulai dari ubunubun kepala sampai ke ujung kaki, dengan membersihkan diri dan hati dari air limau yang dicampur ramuan dengan bau wangi yang harum. Sehingga tinggallah jiwa dan hati yang bersih dalam melaksanakan ibadah puasa. ‘’Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Rohul khususnya umat Islam, mari menyambut bulan Ramadan yang pernuh berkah dengan kegembiraan dan ikhlas. Dengan memperbanyak ibadah dan amalan sepanjang bulan Ramadan.’’ tuturnya.(adv) n NARASI: ENGKI PRIMA PUTRA n FOTO: HUMAS PEMKAB ROHUL
Bupati Rohul H Sukiman dan Ketua TP PKK Hj Peni Herawati Sukiman beserta rombongan berjalan kaki sepanjang 100 meter menuju lokasi acara potang bolimau.
Bupati Rohul H Sukiman beserta istri, Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi dan tokoh adat mengusapkan air ramuan limau ke kepala dalam acara pembukaan potang bolimau tingkat kabupaten. Bupati Rohul H Sukiman menyerahkan bingkisan dan bantuan kepada perwakilan anak yatim usai membuka acara potang bolimau tingkat kabupaten di belakang Water Front City Pujasera Pasirpengaraian.
Ketua Tim Penggerak PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman menyiram ramuan air limau di bagian kepala Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi.
Bupati Rohul H Sukiman memberikan sambutan sekaligus membuka acara potang bolimau tingkat kabupaten yang dipusatkan di tepi Sungai Batang Lubuh, Pasirpengaraian.
Bupati Rohul H Sukiman dan Ketua TP PKK Hj Peni Herawati Sukiman beserta rombongan berjalan kaki dan diarak pemain rebana dan kesenian berudah menuju lokasi acara. Bupati Rohul H Sukiman dan Ketua TP PKK Hj Peni Herawati Sukiman beserta rombongan berjalan kaki dan diarak oleh pemain rebana dan kesenian berudah menuju lokasi potang bolimau.
Bupati Rohul H Sukiman didampingi istri, tokoh adat, tokoh agama berjalan kaki sambil diarak dari Masjid Jamik Pasirpengaraian oleh pemain rebana dan kesenian berudah menuju lokasi acara potang bolimau.
Bupati Rohul H Sukiman bersama Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi didampingi istri, tokoh masyarakat dan tokoh adat.
Bupati Rohul H Sukiman Sukiman menyiram ramuan air limau di bagian rambut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rohul Drs Yusmar MSi.
Bupati H Sukiman dan Ketua TP PKK Hj Peni Herawati Sukiman secara bersamaan menyiram ramuan air limau kepada anak yatim.
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
Bupati Rohul H Sukiman secara simbolis menyerahkan imsakiyah Ramadan 1440 H kepada perwakilan tokoh masyarakat Rohul H Syarifuddin Nasution.
Bupati Rohul H Sukiman foto bersama dengan tokoh adat, tokoh agama dan kepala OPD Rohul saat akan berarak menuju lokasi acara potang bolimau tingkat Kabupaten Rohul.
Ketua Tim Penggerak PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman menyerahkan secara simbolis bantuan kepada anak yatim dalam acara pembukaan potang bolimau tingkat Kabupaten Rohul. TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
PRO-SIAK
MERANGKAI NEGERI DENGAN SYARAK
Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 15 lINFOTORIAL PEMKAB SIAK
Kinerja Pihak Terkait Sukseskan Pemilu, Diapresiasi Ketua LAM : Pemilu Transparan, Jujur Adil dan Demokratis PELAKSANAAN Pemilu 2019 Kabupaten Siak tuntas digelar, Senin (6/5) dari awal tahapan hingga pleno tingkat kabupaten. Hasil resmi pun sudah diserahkan kepada KPU Provinsi Riau oleh KPUD Siak.
Tokoh masyarakat pun angkat bicara dan mengapresiasi pesta demokrasi yang berjalan lancar, aman dan tertib di Negeri Istana. Beberapa tokoh yang mengapresiasi kinerja KPU, pihak TNI dan Polri serta Pemkab Siak yang telah bersama-sama menyukseskan helat Pemilu 2019 ini, disampaikan salah satunya oleh Ketua LAM Siak H Wan Said. Dengan sudah tuntasnya pelaksanaan
Pemilu ini, maka ia keamanan dan ketmengajak seluruh piertiban masyarakat,” hak untuk terus menkatanya. ciptakan rasa aman Dengan sudah tundan damai di wilayah tasnya tahapan PemiSiak. lu 2019 hingga pleno “Terima kasih keperhitungan suara, pada KPU yang telah Wan Said mengajak menyelenggarakan seluruh pihak untuk Pemilu dengan jujur WAN SAID menghormati hasil dan adil. Juga kepada Pemilu ini. “Mari saTNI dan Polri yang telah menjaga ma-sama menjaga keamanan dan
ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Siak,” ajaknya. Senada, juga dikemukakan Ketua MUI Kabupaten Siak H Sofwan Syaleh SHi. Sebagai orang yang dituakan, Ketua MUI juga berterima kasih kepada KPU yang telah menyelenggarakan Pemilu dengan jujur dan adil. “Juga TNI dan Polri yang sudah menjaga kamtibmas, dan mari kita hormati hasil Pemilu dan
jaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kita,” pesannya. Terlebih momen bulan Ramadan yang tengah dihadapi masyarakat khususnya umat muslim sekarang. Menurutnya, sudah sepatutnya dijadikan sebagai perekat ukhuwah islamiyah antar sesama sehingga dapat menjaga keamanan, ketertiban dan kerukunan di Negeri Istana yang dicintai.(adv)
Alfedri Paparkan Siak Hijau Sampai ke Kolombia PEKAN ini, Bupati Siak Alfedri melakukan perjalanan dinas yang cukup jauh, ia bertolak ke Bogota, Kolombia. Guna menghadiri undangan sebagai pembicara pada Pertemuan Tahunan Tropical Forest Alliance (TFA) 2020 yang digelar 6-9 Mei. Dalam forum lingkungan dunia tersebut, Alfedri dijadwalkan akan memaparkan kepada delegasi negara-negara dunia, diantaranya para pemimpin global dan regional, tokoh bisnis dan masyarakat sipil, terkait bagaimana kebijakan Pemerintah Kabupaten Siak dalam pemulihan gambut dan pencegahan karhutla. Selain itu pemimpin Siak itu juga akan mendedahkan strategi pemanfaatan pengelolaan hutan sebagai sumber ekonomi dan objek pariwisata, hingga upaya fasilitasi redistribusi lahan eks HGU lewat pengembangan TORA dengan budidaya tanaman ramah gambut. Untuk mematangkan persiapan, Alfedri pada 3 Mei lalu sudah bertemu dengan pengurus Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL), NGO lingkungan yang tergabung dalam Sodagho Siak, serta beberapa undangan dari private sector di antaranya APRIL dan Sinar Mas Group di Kantor Badan Restorasi Gambut (BRG) Jakarta. Pertemuan awal ini untuk mendiskusikan persiapan menghadapi pertemuan Aliansi Negara Hutan Tropis Dunia dengan tema, A Forest Positive Future: Accelerating the Decade of Delivery itu. “Terkait dengan rangkaian kegiatan tersebut, Kabupaten Siak dan LTKL mendapatkan kesempatan untuk menjadi narasumber dalam Tropical Forest Alliance (TFA) 2020 Annual Meeting di Bogota, untuk menceritakan kepada peserta forum bagaimana kolaborasi antara pemerintah, kelompok bisnis dan masyarakat untuk bergotong royong upaya
mengurangi deforestasi yang didorong oleh komoditas,” kata Alfedri. Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra yang turut hadir Budhi Yuwono menjelaskan, Bupati Siak akan berbicara mewakili kepala daerah Indonesia dan negara lainnya se-Asia Tenggara tentang Program Siak Hijau sebagai komitmen Pemerintah Daerah bersama stakeholder di Kabupaten Siak terhadap upaya pelestarian lingkungan. “Terpilihnya Pak Bupati menjadi pembicara di forum internasional tersebut adalah kehormatan untuk Siak Riau dan Indonesia. Beliau di Bogota-Kolombia nantinya akan berbicara bagaimana pola manajemen program Siak Hijau dari hulu ke hilir, kolaborasi pemerintah daerah dan multi pihak dalam upaya pelestarian lingkungan dan pemulihan ekosisten gambut,” kata Budhi. Pemkab Siak dibantu lintas NGO yang tergabung dalam Sodagho Siak saat ini, telah menyusun Roadmap Siak Hijau sebagai landasan penetapan kebijakan pemerintah dibidang lingkungan hidup, disamping sejumlah regulasi daerah berbasis nilai-nilai pelestarian lingkungan hidup. Hal tersebut kata dia menjadi beberapa pertimbangan Pemerintah Kabupaten Siak diundang menjadi pembicara oleh Negara Kolombia dan Tropical Forest Alliance (TFA) sebagai pelaksana. Forum lingkungan hidup internasional yang digelar dua hari tersebut, bertujuan mempercepat pendekatan yurisdiksi menuju berkelanjutan produksi komoditas. Panitia juga akan menampilkan kebijakan Pemerintah Kabupaten Siak serta keterlibatan Pemerintah Provinsi Riau, LTKL serta dengan mitra lain dalam upaya pelestarian lingkungan dan pemulihan lahan
HUMAS PEMKAB SIAK
HADIRI ACARA: Bupati Siak H Alfedri bersama sejumlah kepala daerah se-Riau menghadiri acara bersama Gubri dan KPK di Gedung Daerah Provinsi Riau, Kamis (2/5/2019).
HUMAS PEMKAB SIAK
TEKEN KERJA SAMA: Bupati Siak H Alfedri meneken kerja sama dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI perihal pinjam pakai BMN berupa aset tanah pada KKKS PT CPI berlokasi di Minas. Mou diteken di Jakarta awal Mei kemarin.
Pinjam Pakai Tujuh Objek Tanah KKKS CPI Minas Disetujui Pusat KEMENTERIAN Keuangan (Kemenkeu) RI akhirnya menyetujui pinjam pakai Barang Milik Negara (BMN) berupa aset tanah pada Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) PT Chevron Pacific Indonesia yang berlokasi di Kecamatan Minas Kabupaten Siak berupa tujuh objek tanah. Hal tersebut dibuktikan dengan penandatanganan perjanjian pinjam pakai yang dilakukan antara Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu RI Purnama T Sianturi dengan Bupati Alfedri di Gedung Syafrudin Prawiranegara II Jakarta, awal Mei kemarin. Bupati Siak Alfedri menyambut baik dilaksanakannya kegiatan penandatanganan pinjam pakai BMN KKKS PT CPI antara Dirjen Kemenkeu dengan Pemerintah Kabupaten Siak tersebut. Melalui perjanjian kesepakatan itu kata Alfedri, Pemkab telah memiliki sandaran hukum untuk mengelola aset tanah tersebut untuk dipergunakan bagi kepentingan pelayanan kepada masyarakat.
“Kementerian Keuangan RI telah menyetujui optimalisasi pemanfaatan BMN dalam rangka mendukung penyelenggaraan dan tugas dan fungsi pembangunan yang dijalankan Pemkab Siak. Penandatanganan perjanjian ini adalah sebagai bentuk tertib administrasi dalam pengelolaan BMN,” sebutnya. Berdasarkan Surat Keputusan Kemenkeu RI, sebanyak 7 objek lahan KKKS PT CPI di Kabupaten Siak disetujui untuk dipinjam pakaikan kepada Pemkab Siak. “Penggunaan sementara BMN KKKS PT CPI terdiri dari lahan untuk Puskesmas, gedung serbaguna, perkantoran, dan sekolah,” terang Alfedri. Pemkab Siak kata Alfedri, komit untuk memanfaatkan lahan tersebut sesuai peruntukan yang tercantum dalam perjanjian dengan Kemenkeu, bahwa pemanfaatan lahan tersebut semata-mata untuk kepentingan masyarakat. “Alhamdulillah setelah disetujui, tentunya kami akan memanfaatkan lahan tersebut untuk
kepentingan masyarakat banyak,” sebutnya. Sementara Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu RI Purnama T Sianturi mengatakan penandatangan kesepakatan pinjam pakai aset KKKS PT CPI yang ada di Kabupaten Siak tersebut merupakan suatu capaian dan sinergi yang baik. “Ini merupakan satu capaian yang luar biasa dan jadi awal sinergitas yang baik antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Kabupaten Siak,” katanya. Ia berharap, pasca disepakatinya perjanjian pinjam pakai aset tanah tersebut, Pemkab Siak dapat menata dan membangun Siak dengan lebih baik dan berkelanjutan. Penandatanganan perjanjian ini kata Purnama, salah satu bentuk dukungan Pemerintah Pusat terhadap kemajuan daerah. “Pinjam pakai aset akan dievaluasi dan dapat dilanjutkan untuk lima tahun mendatang. Yang pasti kami akan terus memantau penggunaan aset tersebut agar sesuai
maksud dan tujuan perjanjian,” sebut Purnama. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 135 Tahun 2009 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara Yang Berasal dari Kontraktor Kontrak Kerjasama, yang telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 165/2010. Disebutkan dalam aturan tersebut bahwa Barang Milik Negara Yang Berasal dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama yang masih digunakan dalam penyelenggaraan kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi dan belum ditetapkan status penggunaannya, masih berada dalam pengelolaan Pengelola Barang Milik Negara. Barang Milik Negara yang berasal dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama tersebut selanjutnya dapat dilakukan optimalisasi pemanfaatan. Sebelumnya, Pemerintah Daerah Kabupaten Siak telah menyurati Pemerintah Pusat pada 2018 untuk mengajukan permohonan pinjam pakai Barang Milik Negara KKKS PT Chevron Pacific Indonesia.(adv)
Stan Siak Terbaik II Se-Indonesia di Invesda Expo 2019 DINAS Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Siak meraih peringkat terbaik kedua se-Indonesia. Setelah dalam keikutsertaannya pada ajang Invesda Expo 2019 di Jogjakarta, akhir April lalu. Invesda Expo yang mengangkat tema Pameran Terpadu Peluang Investasi, Perdagangan, Pariwisata dan Produk Pangan Nusantara diikuti seluruh tanah air. Penilaian dilakukan terhadap sejumlah kriteria, di antaranya keindahan stan baik dari desain stan dan kebersihan, materi dan informasi yang ditampilkan, serta ketrampilan berkomunikasi para petugas stan. “Alhamdulillah, stan Pemerintah Kabupaten Siak mendapat penilaian peringkat terbaik kedua di Indonesia,” kata Kabid Promosi Perencanaan Penanaman Modal DPMPTSP Siak Muhammad Qur REDAKTUR: KAMARUDDIN
PENGHARGAAN: Pejabat DPMPTSP Siak menerima penghargaan stan terbaik II pada Invesda Expo 2019, beberapa waktu lalu.
HUMAS PEMKAB SIAK
niawan, Selasa (7/5). Acara rutin yang digelar untuk ke 16 kalinya ini kata dia, diresmikan pembukaannya oleh Asisten
Ekonomi Pembangunan Pemprov DI Jogjakarta Adi Satiana. Acara yang bertujuan meningkatkan kapasitas dayasaing dan perluasan
pasar produk-produk unggulan beserta potensi bisnis dan peluang investasi ini, diselenggarakan oleh PT Fery Agung Corindotama
(Feraco). Dalam expo tersebut, Kabupaten Siak bersaing dengan 96 peserta pameran yang terdiri
dari berbagai provinsi seperti Banten, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan, Bali dan sejumlah kabupaten dan kota se-Indonesia, serta Kementerian Pertanian dan usaha kecil menengah binaan PT Pertamina. “Setelah mengikuti Invesda Expo selama 4 hari, akhirnya stan pameran Pemkab Siak ditetapkan oleh panitia penyelenggara sebagai stan terbaik II. Hal ini patut disyukuri mengingat penilaian panitia cukup berat meliputi kriteria teknis yang cukup detil, semoga prestasi ini berdampak positif bagi promosi daerah ke depan,” katanya. Dalam pameran promosi daerah tersebut, DPMPTSP Kabupaten Siak menggandeng Dekranasda Kabupaten Siak, serta berkolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Perindag dan Bagian Humas Sekretariat Daerah. (adv) TATA LETAK: EFAN
PRO-ROKAN HULU NEGERI SERIBU SULUK
Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 16 l ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HULU
Bupati Minta OPD Benahi WFC Pujasera
P
EMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) terus berupaya melakukan pembenahan dan penataan terhadap kawasan Water Front City (WFC) Pujasera Pasirpengaraan yang berlokasi tidak jauh dari Jembatan Sungai Batang Lubuh. Selain melakukan pembinaan terhadap pedagang yang berjualan di WFC Pujasera Pasirpengaraian.
‘’Kami harapkan kawasan WFC ini Pujasera hidup dan berkembang. Selain tempatnya strategis dan nyaman bagi pedagang dan UKM berjualan. Tapi dapat dijadikan tempat rekreasi dan keluarga serta promosi produk kuliner Rohul kedepannya,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman, Selasa (7/5). Menurutnya, dari kunjungan WFC Pujasera ini, perlu ditata dan dibenahi apa saja kekurangan,
termasuk akses masuk jalan ke dalam kawasan ini. Sehingga pedagang dan masyarakat yang berbelanja merasa nyaman dan betah saat berkunjung kesini. Sebagaimana misi dan visinya membangun desa dan menata kota, orang nomor satu Rohul itu telah menginstruksikan Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Perin-
dustrian dan Perdagangan Rohul untuk melaksanakan rapat dan koordinasi dalam membenahi dan menata WFC Pujasera Pasirpengaraian. ‘’Di kawasan Pujasera ini harus ada jalan semenisasi. Seperti akses jalan masuk dan ke luar dibelakang WFC. Agar para pengujung, tidak harus melalui pintu masuk di jalan besar, tetapi jalan karet masuk melalui Pasar Lama Pasir-
pengaraian bisa dilalui kendaraan roda empat. Sehingga akses masyarakat untuk berbelanja tidak terlalu jauh berjalan,’’ katanya. Bupati meminta panggung yang telah dibangun secara permanen di kawasan WFC Pujasera Pasirpengaraian, agar dapat dibenahi oleh OPD terkait ‘’Kalau perlu panggung utama ini dibuat permanen hingga teratap. Sehingga saat terjadi hujan, aktivitas di
panggung tidak terganggu. Kita harapkan bangunan panggung atapnya bernuansa Melayu,’’ sebutnya. Selanjutnya, penerangan di kawasan jalan semenisasi harus diperhatikan oleh Dinas Perhubungan Rohul. Sehingga dibagian belakang terang-benderang, dan pengunjung pun merasa nyaman. Termasuk parkir kendaraan harus rapi dan tertib.(adv)
Gedung Shelter BPBD Harus Dijaga
HUMAS PEMKAB ROHUL
PERCEPATAN PUG: Bupati Rohul H Sukiman didampingi Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi menandatangani kesepakatan bersama dalam percepatan pelaksanaan PUG di Kabupaten Rohul di Hotel Sapadia Rohul, Selasa (7/5/2019)
Pelanggan PLN Keluhkan Pemadaman Listrik TIGA hari terakhir warga merasa terganggu dengan adanya pemadaman listrik PLN Rayon Pasirpengaran secara tiba-tiba dalam bulan Ramadan 1440 H. Pasalnya pemadaman listrik yang terjadi sedang melaksanakan Salat Tarawih berjamaah di masjid pada malam hari. Sehingga warga harus menerima kondisi yang gelap gulita saat sedang beribadah. Mesti pemadaman listrik PLN yang terjadi tidak berlangsung lama, terjadi di awal Salat Tarawih, Ahad (5/5) malam dan Senin (6/5) pukul 20.00 WIB dan selanjutnya listrik hidup sekitar pukul 20.30
WIB. ‘’Penerangan listrik di ibukota Kabupaten Rohul Pasirpengaraian Kecamatan Rambah sejak Ahad (5/5) malam dan Senin (6/5) malam saat umat Islam sedang Tarawih di masjid, listrik PLN mati secara tiba-tiba,’’ keluh Toni (36), salah seorang warga Kecamatan Rambah kepada Riau Pos, Selasa (7/5). Diakuinya, mesti pemadaman listrik yang terjadi tidaklah berlangsung lama. Tetapi selama dua hari terakhir ada pemadaman listrik saat umat Islam sedang melaksanakan Salat Tarawih. Pemadaman listrik yang terjadi tidak ada
pemberitahuan dari pihak PLN Rayon Pasirpengaraian. ‘’Petang ini (Selasa, red), listrik kembali padam secara tiba-tiba. Saat warga sedang melaksanakan Salat Ashar berjamaah. Walau durasi pemadaman terjadi sekitar 25 menit, tapi seharusnya pelayanan listrik dari PLN Rayon Pasirpengaraian harus mendukung umat Islam dalam melaksanakan ibadah puasa, menghindari pemadaman listrik,’’ tuturnya. Seharusnya, bulan yang baik ini, menjadi perhatian bagi PLN untuk meningkatkan pelayanannya, dengan berupaya tidak ada terjadi pemadaman listrik saat warga
sedang beribadah, baik disaat berbuka puasa, Salat Tarawih dan sahur maupun saat jadwal salat lima waktu tidak ada pemadaman listrik,’’ujarnya. Manager PLN Rayon Pasirpengaraian Syarifudin saat dikonfirmasi Riau Pos, Selasa (7/5), terkait pemadaman listrik secara tiba-tiba yang dikeluhkan warga disaat melaksanakan ibadah tarawih di bulan Ramadan 1440 H, handphone-nya aktif, tapi tidak menjawab telepon genggamnya. Ketika dikonfirmasi via sms, pesan SMS yang terkirim tidak dibalas oleh Manager PLN Rayor Pasirpengaraian.(epp)
BUPATI Rokan Hulu (Rohul) H Sukiman meminta kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rohul utuk dapat memelihara dan menjaga Gedung Shelter yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi Riau 2016 di belakang Water Front City Pujasera yang berada di tepi Sungai Batang Lubuh Pasirpengaraian. Bangunan Shelter dengan luas 8 meter X 35 meter yang dibangun melalui APBD Riau 2016 itu, sebagai tempat penanganan bencana untuk perlindungan sementara saat evakuasi masyarakat korban bencana alam. Termasuk sarana dan fasilitas pendukung seperti dapur umum, ruang penampungan pengungsi, kegiatan adminsitrasi dan sanitasi di sana lengkap dibangun oleh pemerintah 2017 lalu. Namun dirinya sangat menyayangkan, bangunan shelter yang berada di belakang Pujasera Pasirpengaraian itu, tidak ada penjaganya atau petugasnya. ‘’Saya sudah tinjau bangunan tempat pengungsian warga yang terkena musibah alam (shelter, red) yang berada di belakang Pujasera Pasirpengaraian. Seharusnya ada petugas yang jaga di sana. Agar bangunan yang ada tetap terpelihara dan terawat serta
aman,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman saat berikan sambutan dalam acara pembukaan Potang Bolimau tingkat kabupaten yang dipusatkan di WFC Pujasera Pasirpengaraian, Ahad (5/5). Diakuinya, keberadaan gedung shelter yang tidak jauh dari tepi Sungai Batang Lubuh Pasirpengaraian, lokasinya sangat strategis. Karena mempermudah aksebelitas bagi personel BPBD Rohul untuk melakukan evakuasi korban bencana banjir, terutama di daerah rawan banjir terjadi di Kelurahan Pasirpengaraian dan Desa Babussalam Kecamatan Rambah. ‘’Saya minta gedung shelter harus ada petugas di sana. Kalau tidak dijaga dengan baik, mubazir dan cepat rusak. Kita minta Pak Sekda Rohul untuk dapat mengatur, bagaimana bangunan shelter BPBD itu ada personel yang ditempatkan di sana, agar aset daerah yang ada terjaga dengan baik,’’ katanya. Di samping itu, lanjutnya, kebersihan dan lingkungan shelter BPBD Rohul ini harus menjadi perhatian dari OPD terkait. ‘’Kalau dibiarkan kosong begitu saja gedung shelter ini, tidak ada penjagaan dan tak dirawat, mubazir dibangun gedung yang menghabiskan dana miliaran rupiah,’’ ujarnya.(adv)
PRO-ROKAN HILIR NEGERI SERIBU KUBAH l ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HILIR
Suyatno Ajak Hargai Orang Berpuasa MENYADARI tingginya tingkat kemajemukan suku, maupun agama yang ada di Rokan Hilir (Rohil) secara umum dan Kota Bagansiapiapi sebagai ibukota secara khusus, pemerintah daerah tidak menerapkan larangan buka bagi pelaku usaha makanan maupun minuman selama berlangsungnya bulan puasa Ramadan 1440 H ini. Hal itu disampaikan Bupati Rohil H Suyatno AMp berkaitan dengan masuknya pelaksanaan puasa saat ini. “Kita (pemda, red) tidak berlakukan larangan, tapi hendaknya ada dituliskan pengumuman pada pintu masuk rumah makan tersebut,” kata bupati. Pengumuman dimaksud misalnya menyebutkan
hanya melayani untuk nonmuslim dan sebagainya. Terkait dengan kebijakan dimaksud terangnya, pemda telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) dan kendati diperbolehkan buka bukan berarti tidak ada batasan sama sekali, pelaku usaha tetap diminta menghormati bagi umat yang menjalankan ibadah puasa. Bentuk penghargaan tersebut misalnya membuka hanya sebagian saja atau ditutupi dengan pembatas, mengurangi jadwal operasional tempat usaha, tidak melakukan hal yang bisa menyinggung orang berpuasa dan sebagainya. “Artinya harus saling menghormati lah antara agama satu dengan agama yang lainnya,” kata bupati.(adv)
Tokoh Menilai Pemilu Aman dan Damai
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Rokan Hilir menilai pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) telah berlangsung dengan baik dan lancar. Seluruh proses juga berjalan aman, tertib sesuai dengan harapan bersama. Hal itu sebagaimana ditegaskan Ketua MUI Rohil H Ucok Indra SAg menyikapi telah selesainya tahapan pemilu yang sampai pada proses pleno rekapitulasi tingkat kabupaten kemarin. “Selaku Ketua MUI Rohil dan mewakili tokoh masyarakat lainnya menilai bahwa rangkaian kegiatan pemilu 2019 di Rohil telah selesai
SATNARKOBA Polres Rokan Hilir (Rohil) mengamankan tersangka pengedar sabu, Mn (24) dari depan sebuah toko di Kepenghuluan Bahtera Makmur, Bagan Sinembah, kemarin. Tersangka yang sehari-hari merupakan montir mobil, dia REDAKTUR: ZULKIFLI ALI
dan berlangsung secara jujur, adil, transparan dan demokratis,” kata Ucok Indra, Selasa (7/5). Dirinya mengharapkan, dengan selesainya tahapan yang ada maka dapat menghasilkan pemimpin negara Republik Indonesia dan wakil rakyat yang amanah. “Saya turut mengimbau kepada seluruh masyarakat agar kita semua menyerahkan hasil keputusan pemilu 2019 kepada KPU dengan tetap menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” ajaknya. Selaras dengan itu, turut disampaikan tokoh masyarakat Tionghoa Randy Gunawan Kho. (adv)
BELI KUE: Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp membeli kue untuk berbuka disela meninjau keberadaan Pasar Ramadan di lingkungan eks kantor DPRD Rohil jalan Merdeka, Bagansiapiapi, Selasa (7/5/2019). HUMAS PEMKAB ROHIL
Bupati Minta Perhatikan Pasar Ramadan
B
UPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp meminta segenap pihak yang terkait dapat mendukung keberadaan Pasar Ramadan yang telah diresmikan pemakaiannya di samping gedung Eks DPRD Rohil Jalan Merdeka, Bagansiapiapi, Senin (6/5). Perhatian yang diberikan itu kata bupati, meliputi berbagai aspek mulai penataan pedagang, kebersihan lingkungan, penataan parkiran, ketertiban lalu lintas dan lain-lain. “Kami harapkan petugas Satpol
PP maupun Dinas Perhubungan untuk senantiasa menertibkan termasuk Kepala Dinas Pasar bekerja sama dengan yang terkait lah,” kata bupati. Bupati pada saat meninjau memang telah memberikan sejumlah instruksi langsung di antaranya agar menutup aliran drainase guna mencegah anakanak terperosok ke dalam lubang drainase yang banyak dilewati oleh warga di dalam area berjualan. Bupati juga melihat areal parkir di depan halaman gedung Eks
DPRD, yang sempat dipadati sepeda motor. “Saya minta itu jangan jadi tempat motor lagi, artinya dipakai saja untuk pedagang yang ingin berjualan. Sementara parkir di jalan saja,” kata Suyatno. Untuk parkir berdasarkan pantauan memang diarahkan oleh petugas yang ada di pinggir Jalan Merdeka, baik di sisi kiri maupun kanan jalan. Lebih jauh bupati mengharapkan, agar koordinasi terus dilakukan agar kondisi bersih, aman, nyaman dan lancar di tempat tersebut dapat dipertahankan.
Montir Mobil Diamankan Tim Satnarkoba
mankan oleh sejumlah personel polisi, kejadian itu mengundang perhatian warga yang kebetulan di saat bersamaan berada di lokasi yang berdekatan. “Peran tersangka merupakan pengedar,” kata Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK
M H m e l a l u i Ka s at Na rko b a AKP Herman Pelani SH, Selasa (6/5). Dari tersangka diamankan satu paket besar berisi diduga sabu dengan berat 19,11 gram, satu kotak rokok dan seluler. Dijelaskan kasat penangkapan
tersangka setelah diterima informasi informasi yang dapat dipercaya bahwa ada seorang laki-laki yang akan bertransaksi narkotika jenis sabu di depan toko di Jalan Lintas Riau Sumut, Kepenghuluan Bahtera Makmur. Mengetahui hal itu, Kasat me-
memerintahkan anggota Opsnal untuk melakukan penyelidikan dan pengintaian di lokasi tersebut. Saat dilakukan pengintaian datang seorang laki-laki yang ciri-cirinya sesuai dengan informasi yang diperoleh mengenai pelaku yang akan transaksi
“Ini bagus karena sudah terpusat, sehingga diharapkan tak ada lagi yang jualan di pinggir jalan. Semuanya saya lihat lengkap tersedia, Alhamdulillah. Saya juga nanti kalau ada kesempatan berbelanja lagi ke mari,” kata mantan Camat Bagan Sinembah ini. Dibandingkan tempat sebelumnya di Jalan Mawar menurut bupati lokasi yang sekarang lebih baik, tinggal bagaimana pihak yang mengelola dalam hal ini dinas terkait dapat menjalankan tugasnya sebaik mungkin. (adv)
narkoba. “Langsung dilakukan penangkapan dan pada saat dilakukan penangkapan ditemukan barang bukti, tersangka dan semua barang bukti dibawa ke Polres Rohil guna pengusutan lebih lanjut,” katanya.(fad) TATA LETAK: EFAN
PRO-KUANTAN SINGINGI Riau Pos
BASATU NAGORI MAJU
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 17 l ADVERTORIAL PEMKAB KUANTAN SINGINGI
Pemkab Harus Evaluasi Pejabat SEKRETARIS Daerah (Sekda) Kuansing, Dr H Dianto Mampanini SE MT mengatakan mutasi pejabat akan kembali dilakukan. Hal ini dilakukannya untuk mengisi kekosongan jabatan di lingkungan Pemkab Kuansing. “Kalau untuk rencana mutasi masih menunggu. Karena baru saja dilakukan. Tetapi memang akan ada lagi. Ini untuk mengisi beberapa jabatan yang bakal lowong. Karena pejabatnya ada yang pensiun,” ujar Sekda Dianto, Senin (6/5). Ketua Komisi A DPRD Kuansing yang membidangi Hukum dan Pemerintahan, Musliadi SAg ikut menyoroti kinerja para pejabat yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi. Ia meminta agar seluruh pejabat eselon dievaluasi. “Evaluasi pejabat eselon II, III dan IV sudah kembali harus dilakukan. Ini mengingat semakin tingginya tuntutan kerja. Sehingga dibutuhkan pejabat yang kompeten dan semangat dalam bekerja,” ujar Musliadi kepada wartawan, Selasa (7/5). Apalagi Kuansing, menurutnya, akan melaksanakan Pilkada 2020. Sehingga diperlukan pejabat yang loyal. Dan sudah seharusnya, Bupati bersama Wakil Bupati Kuansing mengevaluasi para pejabat eselon II yang ada sekarang ini. Sehingga bisa dilakukan pergeseran jabatan. “Kalau untuk evaluasi bisa melakukan pergeseran. Apalagi ada di antara pejabat eselon dua itu yang akan pensiun. Tentu ini harus dievaluasi agar maksimal dalam bekerja. Apalagi Kuansing mau Pilkada 2020. Tentu harus juga ada pertimbangan politis sebagai alasan untuk mengevaluasi pejabat yang ada,” katanya. Ia memahami hubungan antara Bupati dan Wakil Bupati kerap mengalami pasang surut. Ini karena ada yang merasa tidak dilibatkan dalam evaluasi pejabat. Maka Musliadi tidak menginginkan itu terjadi lagi. Keduanya harus menjaga harmonisasi hubungan agar roda pemerintahan tidak terganggu. “Jangan merasa ada saling tinggal. Ini tidak baik bagi penyelenggaraan pemerintahan kita. Karena kalau soal perbedaan kepentingan politik, itu biasa. Tapi kepentingan pemerintahan harus diutamakan,” katanya.(adv)
MARDIAS CHAN/RIAU POS
TUTUP: Memasuki bulan suci Ramadan 1440 H, beberapa rumah makan di Kota Telukkuantan terlihat tutup. Foto diambil Selasa (7/5/2019).
Laporkan, Rumah Makan Buka di Siang Hari DEMI menjaga kekhusyukan umat muslim menjalankan ibadah puasa, Pemerintah Kabupaten Kuansing melalui Satpol PP sudah mengirim edaran kepada rumah makan, kedai kopi dan cafe untuk menutup usahanya selama sebulan penuh. Hal itu disampaikan Kasat Pol PP, Erdiansyah SSos MSi melalui Sekretaris Satpol PP, Drs Jevrian Afriadi MSi saat dihubungi Riau Pos, Selasa (7/5). Menurut Jevrian, imbauan terhadap rumah makan dan kedai kopi tersebut sudah dilayangkan sebelum masuk
bulan puasa. Selain itu, pi“Kita sudah sehaknya juga sudah barkan edaran. Unmenugaskan angtuk rumah makan, gota Sapol PP untuk mereka harus tutup melakukan patroli, hingga pukul 15.00 ter utama dalam WIB. Jika tidak mau Kota Telukkuanmengikuti aturan tan. Patroli tersebut ini, akan diambil juga memantau ketindakan tegas. Ya, JEVRIAN AFRIADI dai-kedai kopi yang bisa sanksi penmasih berjualan cabutan izin. Makanya, kalau pada bulan puasa. ada masyarakat yang masih “Iya. Kita maksimalkan melihat rumah makan yang dulu untuk Kota Telukkuanbuka pada jam yang dilarang, tan. Ini kan tujuannya untuk laporkan ke kami,” tegas Jevri- kita bersama. Mereka harus an yang akrab disapa Jendral menghormati saudara-sauini. dara kita yang beragama Is-
lam. Apalagi di Kuansing ini mayoritas muslim. Imbauan ini juga berlaku untuk kedai kopi, warnet dan restoran,” kata Jevrian. Dengan adanya aturan dari Pemerintah Kabupaten Kuansing, pihak rumah makan dan restoran diharapkan bisa mematuhinya. “Aturan ini bertujuan untuk memberikan rasa nyaman bagi masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa. Kalau rumah makan dan kedai kopi tetap buka, maka bukan tidak mungkin akan timbul kegaduhan bagi masyarakat yang sedang pua-
sa,” tegas Jevrian. Menanggapi edaran tersebut, seorang pemilik rumah makan asal Padang yang tidak mau disebutkan namanya menyebutkan bahwa pihakmya selalu mengikuti edaran pemerintah daerah. Namun ia menyayangkan adanya kedai dan rumah makan yang tetap buka seperti tahun-tahun lalu. “Kalau kami selalu menginguti aturan ini. Kami minta pemerintah harus tegas jika ada kedai yang buka. Seperti tahun lalu, banyak kedai yang buka siang hari, tapi tidak ada sanksinya,” ujar dia.(adv)
PRO-INHU-PELALAWAN-MERANTI Verifikasi Rekening Calon Penerima Beasiswa Laporan MARIO KISSAZ, Meranti MEMASUKI proses pencairan bantuan beasiswa kepada mahasiswa, Pemkab Meranti melakukan verifikasi rekening setiap calon penerima. Dikatakan Kepala Badan Pe ng e l o l aa n Ke u a nga n dan Aset Daerah (BPKAD) Kepulauan Meranti, Bambang Supriyanto, verifikasi rekening calon penerima masih terus berjalan. Proses verifikasi dilakukan agar bantuan betul-betul tepat sasaran dan bisa dipastikan langsung masuk ke rekening penerima. ‘’Terhadap proses verifikasi, setiap masiswa terkait diminta langsung mendatangi bank. Jika ada yang berhalangan setiap calon penerima bisa memberi M AMIN AMRAN/RIAU POS
MENGATUR: Polisi Satlantas dan Sat Shabara Polsek Pangkalan Kuras sedang mengatur arus lalu lintas di kawasan Pasar Tradisional Sorek, Selasa (7/4/2019).
Polsek Pangkalan Kuras Turunkan Personel PANGKALANKURAS (RP) - Bulan Ramadan mendatangkan berkah tersendiri bagi masyarakat khususnya para pedagang makanan dan minuman untuk meraup keuntungan. Seperti yang terjadi di Pasar Ramadan Sorek Satu, Kecamatan Pangkalan Kuras. Ratusan pedagang dadakan aneka kuliner dan takjil memenuhi kiri dan kanan bahu jalan lintas provinsi, sehingga kerap menyebabkan terjadinya kemacetan. Kondisi tersebut membuat belasan Polisi Satuan Lalulintas (Satlantas) dan Sat Shabara Polsek Pangkalan Kuras harus dikerahkan untuk melakukan pengamanan dan mengatur arus lalulintas di titik rawan kemacetan tersebut. REDAKTUR: ZULKIFLI ALI
“ Ya, setiap tahun pelaksanaan Ramadan, khususnya Ramadan 1440 H ini, ada aktivitas pasar dadakan atau Pasar Ramadan di Pasar Tradisional Sorek, Kecamatan Pangkalan Kuras yang telah menyebabkan terjadinya kemacetan. Dan kemacetan tersebut terjadi menjelang umat muslim berbuka puasa, dimana banyak sekali masyarakat yang berjualan takjil dan barang berbuka puasa lainnya di kiri dan kanan badan jalan Lintas Timur yang dijadikan sebagai Pasar Ramadan,” terang Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan melalui Kapolsek Pangkalan Kuras Kompol Ali Ardi SH kepada Riau Pos, Selasa (7/5). Diungkapkannya, ada
beberapa titik Pasar Ramadan tersebut yang kerap menggunakan badan jalan, sehingga menghambat arus lalulintas di sekitarnya. Terutama di Jalan Lintas Timur di Pasar Sorek yang merupakan jalan nasional. Maka sudah tentu setiap harinya daerah yang ramai dilalui kendaraan ukuran besar ini, menjadi macet. “Untuk itu, guna mengatasi terjadi kemacetan berkepanjangan, maka kita dari Polsek Pangkalan Kuras melakukan giat pengaturan lalulintas dengan mengerahkan personel Satlantas bersama dengan personil Shabara, setiap hari,” ujarnya. Selain mengatasi terjadi kemacetan, sambung Kapolsek, giat pengaturan
lalu lintas tersebut juga guna mengantisipasi pelaku tindak kejahatan yang sengaja memanfaatkan situasi ramainya masyarakat untuk berbelanja. Serta meningkatkan patroli untuk mengansipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas. “Pasar dadakan Ramadan ini sebenarnya diperbolehkan asal tidak memakan badan jalan. Jadi, personel kita siagakan. Ya kalau memakan badan jalan, maka kita minta pada pedagang dadakan ini untuk pindah ke tempat yang tidak memakan badan jalan. Dan Alhamdulillah, berkat dukungan dan kerja sama masyarakat, arus lalu lintas dapat berjalan lancar, aman dan kondusif,” tutupnya. (amn)
kuasa kepada orang lain. Namun harus dilengkapi dengan surat kuasa bermaterai. Bagi yang sudah selesai verifikasi rekeningnya, maka dana bantuan beasiswa langsung ditransfer ke rekening yang bersangkutan,” ungkapnya. Asisten I Setdakab Kepulauan Meranti, Syamsudin SH MH, selaku Ketua Panitia Seleksi mengatakan pihaknya sudah mengajukan nama-nama penerima ke BPKAD untuk proses pencairan dan penyaluran dana. “Kita tetap bertanggung jawab terhadap bantuan beasiswa ini hingga tersalur semuanya. Namun, dalam hal ini kita tegaskan dan ingatkan kepada seluruh penerima beasiswa agar memanfaatkan dana bantuan untuk keperluan kuliah mereka,” pesan Syamsudin.
Dia membeberkan, ada sebanyak 994 orang mahasiswa luar dan dalam daerah Meranti, dari berbagai disiplin ilmu maupun program studi yang mendapatkan bantuan beasiswa tersebut. Jumlah itu sesuai dari hasil penyeleksian yang dilakukan oleh panitia. Untuk besaran dana yang diterima, disesuaikan dengan kategori bantuan dan program studi para penerima beasiswa. Pemkab Kepulauan Meranti kembali menyalurkan bantuan penyediaan biaya pendidikan bagi mahasiswa berprestasi dan tidak mampu untuk program studi Diploma 3 (D3), Strata 1 (S1), dan Strata 2 (S2) Tahun 2019. Di tahun ini total keseluruhan anggaran beasiswa yang dikucurkan itu mencapai kurang lebih Rp1,5 miliar. (*4/zed)
LAMR dan FKUB: Mari Terima Hasil Pemilu RENGAT (RP) – Ketua Dewan Penasehat Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Indragiri Hulu ( In hu ) H Zu l k i f l i Ga n i mengimbau semua pihak agar dapat menerima hasil Pemilu 2019. Karena rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil Pemilu 2019 sudah ditetapkan melalui rapat pleno terbuka yang gelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Inhu beberapa hari lalu. Sehingga dengan menerima hasil Pemilu 2019 dengan lapang dada akan dapat menjadikan Kabupaten Inhu yang aman, tertib serta kondusif. “Semua sudah berjalan sesuai dengan ketentuan dan hasilnya mari sama-sama diterima,” ujar H Zulkifli Gani, Selasa (7/5). Pelaksanaan Pemilu 2019 oleh KPU Kabupaten Inhu
berlangsung aman, damai dan transparan serta demokratis tidak terlepas dari peran serta masyarakat. Disamping itu juga tidak terlepas dari peran serta pihak kepolisian, TNI serta pihak lainnya. Untuk itu, situasi kondusif selama ini di Kabupaten Inhu hendaknya dapat terus dipertahankan. “Saya mengimbau semua pihak dapat menerima hasil Pemilu 2019 ini,” harap H Zulkifli Gani. Di tempat terpisah, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten lnhu H Lasmi Ismail memberi apresiasi terhadap pelaksanaan Pemilu serentak pada Rabu tanggal 17 April 2019 lalu. Dimana penyelenggaraan Pilpres dan Pileg sudah berjalan dengan lancar, jujur, adil dan demokratis di Kabupaten lnhu. “FKUB Kabupaten Inhu
mengapresiasi KPU, Bawaslu, TNI, Polri, Petugas KPPS yang telah menguras tenaganya untuk pelaksaan Pemilu. Kemudian kepada segenap masyarakat yang telah menggunakan hak suaranya demi Indonesia yang lebih baik,” sebut H Lasmi Ismail. Memang sebutnya, keberhasilan pelaksanaan Pemilu ini juga tidak luput dari keamanan yang diberikan jajaran TNI dan Polri. Karena pengawalan dan pengamanan Pemilu setiap tahapannya sudah dilakukan oleh jajaran TNI dan Polri. Dirinya juga meminta kepada semua lapisan masyarakat agar tetap tenang dan menunggu hasil penghitungan suara selesai oleh KPU di setiap tingkatannya. “Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam Pemilu 2019,” pungkasnya.(kas) TATA LETAK: EFAN
PRO-BENGKALIS Riau Pos
NEGERI JUNJUNGAN
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 18 l ADVERTORIAL PEMKAB BENGKALIS
Pasar Ramadan Disediakan Gratis
HUMAS PEMKAB BENGKALIS
PASAR: Bupati Bengkalis Amril Mukminin didampingi Ketua TP PKK Bengkalis Kasmarni Amril melihat berbagai lauk dan makanan di Pasar Ramadan usai diresmikan, Senin (6/5/2019).
Diskes Perkuat Sinergi dengan Farmasi BENGKALIS (RP) - Meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) tenaga farmasi dalam penguatan pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan secara terpadu, Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Bengkalis kumpulkan petugas farmasi UPT Puskemas se-Kabupaten Bengkalis. “Alhamdulillah, selama tiga hari mulai 2 hingga 4 Mei 2019 lalu, kita menggelar pertemuan dengan tenaga farmasi,” ungkap Kepala Dinkes Bengkalis melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Alwizar SKM. Selain itu, kata Alwizar, tujuan dari kegiatan yang diikuti petugas kefarmasian dari 18 UPT Puskesmas se-Kabupaten Bengkalis ini, agar mengetahui obat dan perbekalan kesehatan secara menyeluruh sehingga memudahkan perencanaan. Kemudian memudahkan monitoring dan evaluasi serta menjamin ketersediaan mutu obat sesuai persyaratan.
REDAKTUR: ZULKIFLI ALI
Dalam pertemuan ini, dihadiri Kepala Unit Pelaksanan Instalasi Farmasi dan Logistik Kesehatan Diskes Riau dan Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dan Bidang Kesehatan Masyarakat serta Seksi Kefarmasian dan Perbekalan Kesehatan Dinkes Kabupaten Bengkalis. Pengelolaan obat secara terpadu merupakan bentuk integrasi lintas program baik dalam rangka penurunan angka kematian ibu, kematian neonatal dan stunting termasuk menurunkan angka kesakitan seperti penyakit menular dan penyakit tidak menular. Secara terpisah, Kepala UPT Instalasi Farmasi dan Logistik Kesehatan Diskes Riau, Dra Rosna Adji Apt mengatakan, materi manajemen pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan merupakan salah satu kegiatan pelayanan yang dimulai dari perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pengendalian, pencatatan dan pelaporan serta
pemantauan dan evaluasi. Tantangan yang harus diantisipasi terkait Standar Pelayanan Minimal Kesehatan tahun 20202024 perlu peningkatan koordinasi propinsi dan kabupaten dalam sinkronsisai dan kolaborasi program yang terkait. Di antaranya dalam upaya pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan di Dinkes kabupaten dan Puskesmas sesuai dengan standar. Hasil kesepakatan pertemuan ini, perlu menyusun rencana kerja seperti satu kebijakan pemilihan pelayanan obat terpadu, satu standar operasional prosedur (SOP), satu pengawasan laporan, satu sistem informasi yang dituangkan menjadi pelayanan obat terpadu di Puskesmas. “Kapan lagi kalau tidak mulai sekarang kita komitmen bersama membangun kesehatan dengan integrasi dan harmonisasi pengelolaan perbekalan kesehatan farmasi dari berbagai program secara terpadu,” ungkap Alwizar.(evi)
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Bengkalis melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis menyediakan tempat gratis untuk masyarakat berdagang selama bulan suci Ramadan 1440/2019. Lokasinya di kawasan Sungai Bengkel atau Pasar Oleh-oleh Khas Bengkalis. Penyediaan Pasar Ramadan ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis dalam peningkatan pelayanan dengan memberikan kemudahan dalam memajukan usaha kecil, mikro dan menengah milik masyarakat sebagaimana disampaikannya saat pembukaan Pasar Ramadan tersebut. “Kita fasilitasi para pedagang dengan menyediakan tempat mereka menggelar dagangannya di Pasar Oleh-oleh ini tanpa dipungut biaya,” ucap Bupati Bengkalis Amril Mukminin saat membuka pasar Ramadan, Senin (6/5). Keberadaan Pasar Ramadan diharapkan memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan menu berbuka puasa selama bulan Ramadan. Pasar ini diisi sebanyak 95 pedagang. Di an-
taranya 50 pedangang kue, 23 pedagang lauk pauk, 19 pedagang minuman serta 2 pedagang buah. Pasar Ramadan mulai tanggal 6 Mei hingga 4 Juni. Dengan tujuan agar para pedagang dapat berdagang tanpa adanya rasa terbebani dengan biaya-biaya lain selain dari modal dan keuntungan untuk mereka sendiri. Keseluruh pedagang ini mendapatkan fasilitas tempat hingga listrik yang ditanggung langsung oleh Pemkab Bengkalis. “Tidak ada sewa tempat, tidak ada sewa penerangan, tidak ada jasa kebersihan maupun jasa fasilitas lainnya. Semua ditanggung oleh pemerintah daerah,” tegas Amril. Namun tak hanya di Pasar Ramadan tingkat Kabupaten Bengkalis, Kepala Disdagperin Kabupaten Bengkalis, Raja Arlingga menyebut setiap kecamatan di Kabupaten Bengkalis turut menyediakan Pasar Ramadan secara gratis. “Penyelenggaraan Pasar Ramadan tidak hanya di Bengkalis, tetapi juga di setiap kecamatan di Kabupaten Bengkalis. Dengan waktu yang bersamaan dan fasilitas yang sama mereka juga tidak dipungut biaya,” terang Raja Arlingga.(evi)
Penyertaan Modal, Pansus DPRD Konsultasi ke PT BSP BENGKALIS (RP) - Pemkab Bengkalis berencana menambahkan modal di PT BSP sebesar Rp30 milar dengan tujuan memperoleh sumber potensi, mengoptimalkan pemberdayaan aset daerah, serta meningkatkan pendapatan asli daerah. Untuk melakukan penyertaan modal ini, pemerintah perlu membuat payung hukum lewat peraturan daerah. Dan akhir Apri lalu, Pemkab Bengkalis sudah menyampaikan Ranperda penyertaan modal ini ke DPRD Bengkalis. Kemudian DPRD membentuk Pansus beberapa hari yang lalu dalam sidang paripurna. Sebagai bentuk tindak lanjut pembahasan Ranperda penyertaan modal itu, Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis Abdul Kadir bersama Pansus Penyertaan Modal PT BSP yang diketuai oleh Indrawan Sukmana, Wakil Ketua Daud Gultom, serta anggota Rianto, Ita Azmi, Andrian Prama Putra, Hendri, H Asmara, Mus Mulyadi, H Azmi, Susianto SR, Simon Lumban Gaol, Adihan, Nanang Haryanto, Leonardus
HUMAS DPRD BENGKALIS
RAPAT: Ketua DPRD Bengkalis Abdul Kadir (dua dari kiri) dan anggota Pansus saat rapat dengan manajemen PT BSP terkait Ranperda penyertaan modal ke perusahaan milik daerah tersebut.
Marbun, Zulkifli dan Safrana Fizar melakukan konsultasi ke PT Bumi Siak Pusako guna mencari masukan dan penjelasan. Mereka diterima langsung oleh Direktur PT BSP, Iskandar bersama jajaran direksi. “Pemerintah Kabupaten Bengkalis berencana untuk menyertakan modal di PT BSP sebesar Rp30 miliar untuk meningkatkan pendapatan asli daerah Bengkalis. Kami ingin mengetahui tentang potensi keuntungan yang akan didapat dari kompilasi modal
di PT BSP ini,” ujar Ketua Pansus Indrawan Sukmana dalam pertemuan tersebut. Dikatakan oleh pihak PT BSP, setiap tahun selalu melampaui target produksi yang ditetapkan oleh pemerintah dan banyak berkontribusi dalam kegiatan CSR. Direktur PT BSP, Iskandar menyampaikan pemerintah daerah tidak perlu khawatir tentang penyertaan modal pada PT BSP, karena PT BSP bekerja dengan BPKP terkait audit perusahaan.(evi)
TATA LETAK: EFAN
PRO-INDRAGIRI HILIR Riau Pos
BUMI SRI GEMILANG
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 19 l ADVERTORIAL PEMKAB INDRAGIRI HILIR
Pleno Penghitungan Suara Berjalan Lancar
HUMAS PEMKAB INHIL
TINJAU RSUD: Wabup Inhil H Syamsuddin Uti didampingi Dirut RSUD Puri Husada Tembilahan Saut Pakpahan, saat melakukan peninjauan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan di RSUD, Selasa (7/5/2019).
Wabup Tinjau Pelayanan RSUD
H
ARI ke-2 bulan Ramadan, Wakil Bupati (Wabup) Indragiri Hilir (Inhil) H Syamsuddin Uti (SU) meninjau pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan, Selasa (7/5). Salah satu tujuan Wabup Inhil, mengunjungi RSUD Puri Husada Tembilahan, dalam rangka meli-
hat pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. Dari hasil pemantauannya, seluruh tahapan dan proses pelayanan sudah berjalan dengan baik. ‘’Secara umum kita melihat pelayanan di sini sudah baik, hanya saja ada hal yang sifatnya non teknis meski diperbaiki,” saran Wabup Inhil H Syamsuddin Uti. Wabup sangat memahami atas
kekurangan yang ada. Meski demikian, dia berharap agar kedepan hal-hal yang masih dianggap masih kurang dapat benar-benar menjadi perhatian pihak rumah sakit. Maka dari itu dia mengimbau kepada seluruh tenaga medis yang ada agar terus memberikan serta meningkatkan pelayanan sebagai mana moto RSUD Puri Husada
Tembilahan yakni menjadikan RSUD kebanggaan masyarakat Inhil lebih maju kedepanya. ‘’Serta budayakanlah moto 5 S dalam bekerja yaitu, senyum, salam, sapa, sopan dan santun,” katanya. Tak lupa pula Wabup Inhil mendoakan agar RSUD Puri Husada Tembilahan mampu menjadi rumah sakit yang maju dan terdepan
dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil akan selalu berkomitmen untuk memberikan perhatian kepada RSUD Puri Husada Tembilahan, supaya rumah sakit plat merah itu menjadi rumah sakit yang berkualitas dalam bidang kesehatan.(adv)
Harga Bawang Mahal, Disperindag Lapor ke Pusat SEBAGIAN besar ibu rumah tangga (IRT) di Kota Tembilahan, mengeluhkan mahalnya harga jual bawang putih dan kebutuhan bahan pokok lainya di sejumlah pasar tradisional. Hal ini dibenarkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Indragiri Hilir (Inhil). Reaksi terhadap kondisi tersebut, Disperindag melaporkan ke Ke-
menterian Perdagangan (Kemendag) RI. ‘’Berdasarkan keterangan pihak Kemendag, stok bawang putih sangat menipis,” ungkap Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Inhil Doan, Selasa (7/5). Hanya saja, lanjut Doan, masyarakat tidak perlu kawatir. Sebab, berdasarkan informasi pihak Kemendag, bawang putih impor
sudah datang. Hanya saja belum selesai di bongkar dan belum ke luar dari karantina. ‘’Mengenai lonjakan harga dan bawang putih ini merata diseluruh kabupaten/kota yang ada di Provinsi Riau, karena kondisi yang sudah kita sampaikan tadi,” paparnya. Kendati demikian, mantan Sekretaris Dinas Pendapatan Daerah
Inhil itu, mengatakan pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan perkembangan harga kebutuhan pokok di tingkat pasar. ‘’Hasil pantauan kami juga kami laporkan ke pemerintah pusat, terutama dalam menghadapi harihari besar keagamaan,” sebutnya. Ke l u ha n ma ha l nya ha rga bawang putih disampaikan salah seorang ibu rumah tangga di
ADVERTORIAL PEMKAB KAMPAR
THR ASN Tunggu Perintah Pusat sambungan dari hal 20
RAPAT: Diapit Polres Kampar AKBP Andri Anantha Yudhistira dan Dandim 0313/KPR, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto saat memimpin rapat International Dragon Boat Festival di Bangkinang, Selasa (7/5/2019). HUMAS PEMKAB KAMPAR
Sukseskan Kampar International Dragon Boat Festival KABUPATEN Kampar punya hajatan besar, yakni Kampar International Dragon Boat Festival. Lomba perahu naga yang akan digelar di Danau Rusa, Kelurahan Batubersurat, Kecamatan XIII Koto Kampar akan digelar pada tanggal 18-22 Juli 2019 mendatang. Pada rapat persiapan panitia International Dragon Boat Festival, Selasa (7/5), Bupati Catur Sugeng Susanto mengajak semua pihak ikut menyukseskan iven besar tersebut. Rapat itu sendiri diikuti Ketua Pengurus Kabupaten Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Kampar yang juga Dandim 0313/KPR Letkol (Inf ) Aidil Amin, Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Yusri, seluruh pimpinan OPD dan para pengurus Podsi Kampar. ‘’Kita sama-sama berharap suksesnya penyelenggaraan Kampar Internasional Dragon Boat diiringi dengan suksesnya promosi daerah, terutama di bidang pariwisata. Bagaimana bisa sukses, tentu dengan perencanaan yang baik, matang dan serius dalam melaksanakan
kegiatan itu. Saya ingin semua pihak ikut menyukseskan kegiatan ini,’’ sebut Catur. Catur juga mengharapkan kerja sama semua pihak, dinas maupun badan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar. Mereka juga diminta bertanggungjawab menyukseskan kegiatan ini. Karena menurut Catur, kegiatan ini akan membawa nama baik daerah. Menurutnya, kalau iven ini sukses maka akan menjadi kebanggaan daerah. ‘’Tentu ke depan akan membawa image bahwa Kampar kaya akan alam, banyaknya destinasi wisata akan terwujud,’’ terangnya. Sementara itu, Ketua Pengkab Podsi Kabupaten Kampar Letkol (Inf ) Aidil Amin memaparkan, rangkaian pelaksanaan International Dragon Boat Festival. Lomba ini akan dilaksanakan di beberapa tempat. Tidak hanya di lokasi penyelenggaraan dragon boat, tetapi juga di beberapa lokasi seperti di Candi Muara Takus. Karena di sana juga terdapat iven lain. Termasuk festival budaya, lomba memancing toman dan kemah wisata yang akan diikuti Pramuka Saka Wira Kartika se-Riau.
Sejauh ini, peserta untuk kegiatan dragon boat, menurut Aidil Amin, sudah menggembirakan. Untuk kelompok internasional, menurutnya, yang telah mengonfirmasi keikutsertaannya kepada panitia sebanyak tujuh dari sepuluh negara yang diundang. Sementara kelompok nasional yang akan diikuti pedayung dari berbagai daerah di Indonesia, juga nanti akan ada dari TNI AL dan AD. ‘’Ini hajatan besar, Kita ingin dapatkan iven pariwisatanya, berprestasi di bidang olah raga dan juga memajukan Kampar di saat yang bersamaan. Akan ada efek ekonomi dan promosi di acara ini yang juga kita inginkan sukses,’’ beber Aidil. Hingga saat ini, panitia telah melakukan beberapa persiapan seperti mempersiapkan landscape, area parkir, area pedagang tradisional dan area umum lainnya. Sementara itu, pada iven pendukung, panitia juga akan mempersiapkan sejumlah tampilan budaya seperti classic gong, hiburan tradisional, tari daerah dan lagu-lagu daerah. Selain itu ada kesempatan untuk memasarkan kuliner khas daerah.(end) HADIR: Pimpinan OPD Pemkab Kampar turut hadir dalam rapat persiapan International Dragon Boat Festival, Selasa (7/5/2019). HUMAS PEMKAB KAMPAR
REDAKTUR: M ERIZAL
Tembilahan, Wati. Menurutnya, jika pada hari biasa harga bawang putih berkisar Rp35 ribu hingga Rp40 ribu perkilogram. Namun saat ini menembus angkat Rp100 ribu perkilogram. ‘’Bahkan banyak harga bahan kebutuhan pokok yang juga ikut naik. Hanya saja tidak setinggi kenaikan pada bawang putih,” cerita ibu ini.(adv)
TEMBILAHAN (RP) - Selain Wakil Bupati (Wabup) Indragiri Hilir (Inhil) H Syamsuddin Uti dan sejumlah tokoh masyarakat (tomas) di Kabupaten Inhil mengakui bahwa pelaksanaan rapat pleno penghitungan suara berjalan aman, lancar, jujur, adil, transparan dan demokratis. Seperti dikatakan Ketua MUI Inhil H Azhari. Dia memberikan ucapan selamat kepada pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pemilu, seperti KPU, Banwaslu, maupun pihak keamanan TNI dan Polri maupun pihak lainnya. Pasanya, hingga penghitungan suara, semua tahapan berjalan dengan baik. “Walau mungkin ada yang keberatan dengan hasilnya, tapi secara umum seluruh tahapan sudah berjalan aman dan lancar,” kata Azhari. Hal senada juga dikemukakan pihak Nahdatul Ulama (NU), Paguyuban Sosial Masyarakat Tiongha Inhil (PSMTI). Oleh karenanya, apapun hasil yang diumumkan pihak penyelenggara itu adalah amanah dalam sebuah demokrasi. Terakhir, H Husni yang juga merupakan salah satu tokoh masyarakat Inhil. Tak hanya tingkat kabupaten, dia juga berharap agar pleno tingkat provinsi bahkan hingga tingkat pusat, dapat berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada hambatan apapun. ‘’ Terimakasih pula kita ucapka pada pihak keamana dari TNI dan Polri, yang telah bertukus lumus, sehingga tahapan pemilu berjalan aman dan lancar,” paparnya.(ind)
Sementara itu, saat ditanyakan terkait pembayaran kenaikan gaji ASN sebesar lima persen terhitung sejak Januari 2019 lalu. Hijazi mengaku bahwa kenaikan gaji ASN tersebut sudah dibayarkan dengan cara ditransfer melalui rekening masing-masing pegawai. ‘’Kalau kenaikan gaji PNS sudah dibayarkan, melalui transfer masing-masing rekening pegawai. Pembayaran dirapel sejak Januari hingga April, jumlah kenaikannya lima persen dari gaji pokok,” ujarnya. Untuk diketahui, Presiden Joko
Widodo sudah meneken Peraturan Pemerintah (PP) kebijakan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi ASN, Senin (6/5) kemarin, sesuai PP tersebut, THR bagi ASN dipastikan cair tanggal 24 Mei 2019. THR yang diberikan tahun ini akan mengikuti peraturan gaji pokok ASN yang berlaku saat ini. THR yang diberikan tahun ini akan mengikuti peraturan gaji pokok ASN yang berlaku saat ini. Seperti diketahui, pada awal April 2019 kemarin ASN resmi merasakan kenaikan gaji sebesar 5 persen. Kenaikan gaji itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP)
Nomor 15/2019 tentang Perubahan Kedelapan Belas Atas Peraturan Pemerintah Nomor 7/1977 tentang Peraturan Gaji PNS. Bila mengacu gaji terbaru dalam PP tersebut, sebagai contoh untuk golongan IIIa masa kerja 0 tahun yang biasanya merupakan jabatan untuk lulusan baru bagi sarjana, maka akan mendapat THR senilai gaji pokok yakni Rp 2.579.400. Besaran THR yang diterima itu berbeda-beda tiap jabatan, golongan, dan masa kerja. Semua itu tergantung dari gaji pokok yang diterima oleh masing-masing PNS.(izl)
Polda Akui Pernah Kirim SPDP Arwin AS sambungan dari hal 20 Selanjutnya pada proses penyidikan, sambung Asep, didapati hasil bahwasannya yang aktif dalam pembuatan dugaan dokumen palsu adalah mantan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupetan Siak, Teten Effendi. Dan dari pihak PT Duta Swakarya Indah (DSI), Suratno Konadi selaku Direktur yang diduga menggunakan surat palsu. ‘’Perkaranya sudah dinyatakan lengkap oleh jaksa atau P-21 dan telah tahap II (dilimpahkan ke Kejaksaan, red). Dan selama proses pengiriman berkas perkara dan proses penyidikan tidak ada fakta alat bukti yang mengarah Arwin sebagai tersangka. Termasuk tidak ada petunjuk dari jaksa yang mengarah Arwin sebagai tersangka,” bebernya. Terhadap kondisi itu, Riau Pos menyinggung apakah ada kesalahan dalam SPDP tersebut?. Di mana terdapat nama mantan Bupati Siak dua periode, Asep menyebutkan, tidak ada kesalahan. ‘’Bukan. Ini hasil penyelidikan
dan dengar pendapat. Hasil sementaranya, Bupati Siak yang menandatanngani surat tersebut. Maka dikirim SPDP berdasarkan dengar pendapat itu dengan dugaan tersangka Arwin,” pungkas Kasubdit II Ditreskrimum Polda Riau. Dir Reskrimum Polda Datangi Kejati Di tengah bergejolak SPDP atas tersangka H Arwin AS SH, Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Pol Hadi Poerwanto mendatangi kantor sementara Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, Selasa (7/5) kemarin. Kedatangannya disinyalir terkait perkara dugaan pemalsuan SK Menhut di Kabupaten Siak. Hadi menyambangi Kantor Korps Adhyaksa Jalan Arifin Ahmad, untuk menemui Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Riau, Sofyan Selle. Kasi Penkum dan Humas Kejati Riau Muspidauan mengakui, adanya kedatangan Kombes Pol Hadi tersebut. Menurutnya, pertemuan itu dalam rangka koordinasi dan silaturahmi. “Aspidum ada bilang, (Dir Reskrimum) datang. Tapi saya tidak melihatnya.
Ya, cuma koordinasi dan silaturahmi,” ujar Muspidauan. Koordinasi itu, disampaikannya, merupakan hal yang biasa. Itu mengingat, Dir Reskrimum dan Aspidum, memiliki kaitan yang erat dalam tupoksinya masing-masing. “Biasa lah. Kalau datang itu kan biasanya koordinasi, silaturahmi. Aspidum dengan Dir Reskrimum itu kan tupoksinya sama. Saling sambut menyambut,” ujar dia. Saat disinggung, apakah pertemuan itu terkait perkara dugaan pemalsuan SK Menhut di Siak, Muspidauan menjawab normatif. “Itu yang kita tidak tahu koordinasinya. Mungkin selama ini jarang komunikasi. Intinya silaturahmi lah. Ngobrol-ngobrol ringan lah,” pungkas Muspidauan. Terpisah, Dir Reskrimum Polda Riau Kombes Pol Hadi Poerwanto dikonfirmasi Riau Pos tak menampik, dirinya mendatangi Kantor Kejati Riau untuk menemui Aspidum Sofyan Selle. Ketika disinggung apakah pertemuan itu membahas perkara dugaan pemalsuan SK Menhut di Kabupaten Siak, dia membantahnya.(rir)
Gandeng Ulama Sosialisasikan Program sambungan dari hal 20 Dijelaskan Syamsuar, salah satu program besar yang saat ini tengah disiapkan Pemprov Riau yakni mewujudkan BRK Syariah. Dimana saat ini pihak BRK tengah menyiapkan segala keperluan untuk peralihan dari bank konvensional menjadi bank syariah. “Tim saat ini tengah menyiapkan segala administrasi untuk peralihan
tersebut. Orang-orang yang mempersiapkannya sudah kami tunjuk dan prosesnya sudah berjalan. Tentu jika sudah selesai, kami perlu dukungan dari masyarakat Riau juga untuk sama-sama mewujudkan BRK Syariah tersebut,” harapnya. Saat ditanyakan terkait perkembangan seleksi calon direktur utama BRK, dikatakan Syamsuar bahwa saat ini tim panitia seleksi tengah dibentuk. Pasalnya,
Pemprov Riau masih menunggu konfirmasi dari pihak-pihak terkait yang terlibat pada tim panitia seleksi tersebut. ‘’Panitia seleksinya belum siap, karena kami masih menunggu konfirmasi dari pihak terkait seperti perwakilan dari akademisi, otoritas jasa keuangan dan lainnya. Kalau surat sudah kami kirimkan, mudah-mudahan dapat segera terbentuk,” katanya.(sol) TATA LETAK: EFAN
Riau Pos
l
RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 20
THR ASN Tunggu Perintah Pusat Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru
DEFIZAL / RIAU POS
SIRAM TANAMAN: Seringnya suhu cuaca panas, membuat petugas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pekanbaru rutin menyirami tanaman yang ada di sepajang median Jalan Arifin Ahmad, Kota Pekanbaru, Selasa (7/5/2019).
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Riau hingga saat ini masih menunggu perintah atau petunjuk dari pemerintah pusat, perihal pembayaran tunjangan hari raya (THR) bagi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Riau. Jika petunjuk tersebut sudah ada, maka pembayaran THR tersebut bisa saja dilakukan. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hijazi. Dikatakannya, meskipun sudah ada informasi bahwa Peraturan Pemerintah (PP) tentang pencairan THR ASN sudah diteken oleh Presiden Joko Widodo, namun untuk di lingkungan Pemprov Riau belum bisa memastikan kapan pembayaran
tersebut bisa dilakukan. ‘’Kami masih belum mendapatkan arahan dari pemerintah pusat terkait pembayaran THR ASN di lingkungan Pemprov Riau. Jadi kita tunggu saja dulu,â€? kata Ahmad Hijazi. Jika nantinya sudah ada arahan atau petunjuk resmi dari pemerintah pusat, lanjut Hijazi, pihak Pemprov Riau mengaku siap untuk menjalankan kewajiban pembayaran THR tersebut. Tentunya dengan anggaran yang telah disediakan. ‘’Kalau diperintahkan untuk mengalokasikan anggaran THR kita tidak ada kata tidak siap, karena itu merupakan beban tetap, tentu harus kita carikan anggaran walaupun bagaimana,â€? sebutnya. ď Ž Baca THR Halaman 19
Polda Akui Pernah Kirim SPDP Arwin AS DPRD Minta Seluruh Dir Reskrimum Tiba-tiba Datang ke Kantor Kejati Riau
PEKANBARU (RP) - Penetapan tersangka H Arwin AS SH dalam perkara dugaan pemalsuan Surat Keputusan Menteri Kehutanan (SK Menhut), akhirnya menunjukan titik terang. Pasalnya, Polda Riau mengakui pernah mengirimkan surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) atas nama mantan Bupati Siak Arwin AS ke pihak kejaksaan. SPDP itu dikirim penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskirmum) Polda Riau dengan
nomor : SPDP/98/X/2016/Reskrimum tertanggal 25 Oktober 2016. Adapun surat tersebut berisikan, bersama ini diberitahukan bahwa pada hari Senin, 31 Agustus 2015 telah dimulai penyidikan tindak pidana membuat surat palsu, atau memalsukan surat dan atau mempergunakan surat palsu yang diduga dilakukan H Arwin AS SH dan kawan-kawan. Dengan cara menerbitkan menerbitkan izin lokasi berdasarkan Surat Keputusan dari Bupati Siak Nomor 284/HK/KPTS/2006 tanggal 8 Desember 2006 dan Izin Usaha Perkebunan oleh Bupati Siak Nomor 57/HK/KPTS/2009 tertanggal 22 Januari 2009 untuk lahan seluas 8.000 hektare, ber-
dasarkan SK Menhut nomor 17/ kpts-II/1998. Dalam SPDP itu, Arwin dan kawan-kawan dijerat dengan Pasal 263 jo Pasal 55,56 KHUPidana. Sementara SPDP tersebut ditandatangani oleh Dir Reskrimum Polda Riau yang saat itu dijabat Kombes Pol Surawan. Kasubdit II Ditreskrimum Polda Riau AKBP Asep Darmawan saat dikonfirmasi tak menampik mengirim SPDP atas nama mantan orang nomor satu di Kota Istana dalam perkara dugaan pemalsuan. Disampaikannya, kasus tersebut atas laporan masyarakat bernama Jimmy dengan terlapor Merry dan kawan-kawan. ‘’Iya ada SPDP itu, atas nama
Arwin dan kawan-kawan,â€? kata Asep kepada Riau Pos, Selasa (7/5) kemarin. Dikirimnya SPDP yang terdapat nama Arwin kata dia, berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan oleh penyelidik Ditreskrimum Polda Riau. Lalu, pihaknya membuat berita acara pendapat terkait perkara tersebut. ‘’Seharusnya (SPDP) dikirim penyidik tersangkanya Mery dan kawan-kawan, karena sesuai LP (laporan polisi, red). Namun karena ada berita acara pendapat, dibuat (SPDP) Arwin dan kawan-kawan karena saat kejadian itu, dia bupati,â€? akunya. ď Ž Baca Polda Halaman 19
Pemprov Gandeng Ulama Sosialisasikan Program PEKANBARU (RP) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggandeng para ulama di Riau untuk bersama menyosialisasikan program pemerintah, seperti Bank Riau Kepri (BRK) Syariah, wisata halal, zakat dan wakaf. Sosialisasi bersama tersebut akan dilakukan bersamaan dengan safari Ramadan Pemprov Riau ke-12 kabupaten/kota. Gubernur Riau Syamuar mengatakan, beberapa ulama yang akan diajak untuk mensosialisasikan program tersebut diantaranya perwakilan dari Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Persatuan Tarbiyah Islamiah (Perti) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Para ulama tersebut nantinya juga akan dibagi jadwalnya bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Riau. ‘’Para ulama kita ini kan saat puasa keliling ke masjid-masjid untuk berceramah.
ď Ž REDAKTUR: M ERIZAL
Jadi kita gandeng ulama untuk menyosialisasikan program Pemprov Riau. Sebagian ada juga yang diajak untuk ikut safari Ramadan ke daerah-daerah di Riau,� katanya. Lebih lanjut dikatakannya, para ulama tersebut nantinya juga diminta untuk menyosialisasikan rencana Pemprov Riau yang akan membangun Quran Center. Diharapkan Syamuar, dengan ikutnya ulama Riau menyosialisasikan program tersebut, akan banyak masyarakat Riau yang terlibat. ‘’Kita harap para ulama kita dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap rencana pemerintah kedepannya. Tentu para ulama mempunyai cara tersendiri dalam penyampaian program tersebut didukung dengan pemahaman dari sisi agama,� sebutnya.
Aset Didata Ulang PEKANBARU (RP) - Persoalan aset masih menjadi pekerjaan rumah (PR) terbesar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Pasalnya, sampai saat ini masih banyak pencatatan aset yang menyimpang. Bahkan diduga telah berpindah kepemilikan. Maka dari itu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau memberi deadline hingga setelah Idul Fitri bagi OPD terkait untuk mendata ulang seluruh aset yang ada. Untuk dibahas secara komprehensif bersama seluruh pihak. Hal itu ditegaskan Sekretaris Komisi III DPRD Riau Suhardiman Amby kepada Riau Pos, Selasa (7/5). �Kami berencana membentuk pansus membahas persoalan aset. Karena diduga ada banyak penyimpangan yang terjadi. Mulai dari yang besar-besar sampai yang kecil. Seperti aset tanah, bangunan sampai ke kendaraan. Karena ada informasi bahwa masih banyak terjadi penyimpangan aset milik pemprov. Ini yang akan kita dalami,� sebut Suhardiman. Selain dugaan penyimpangan, pihaknya juga menduga telah terjadi permainan oleh oknum tertentu dalam pengelolaan aset yang ada. Ia mencontohkan aset tanah yang dimiliki Pemprov disewakan dengan harga yang tidak layak. Sehingga menyebabkan kerugian yang masif terhadap pemerintah. Harusnya setiap
aset yang ada dihitung berapa harga pasaran berdasarkan nilai jual objek pajak (NJOP). Barulah ditetapkan harga sewa. Termasuk juga membuat penilaian berdasarkan harga sewa rata-rata tanah yang berada di sekitar lokasi tersebut. Namun pada kenyataannya banyak pengelolaan aset yang tidak sesuai dengan cara diatas. Alhasil, pemerintah sangat dirugikan. Apalagi, masih menurut informasi yang ia dapat, ada sejumlah permainan oleh oknum tertentu untuk meraup keuntungan pribadi. ‘’Ada banyak. Makanya kami minta SKP terkait agar data semuanya. Nanti kami cocokan dengan data dan laporan yang masuk ke Komisi III. Benar atau tidak dugaan yang ada selama ini, nanti akan dibahas secara komprehensif, detail. Nanti setelah lebaran kita gesa semuanya,� ujar politisi Hanura itu. Sementara ini, dewan dikatakan dia juga akan melakukan pendataan lebih detail untuk keseluruhan aset. Bahkan bila perlu dengan mendatangi lokasi aset satu-persatu. Seperti yang dilakukan dewan terhadap aset yang dimiliki di Lagoi Resort, Kepulauan Riau. �Beberapa aset besar ya, yang ada di Riau maupun luar Riau semua akan kami datangi. Disana nanti pasti akan ketahuan. Apakah benar ada permainan atau seperti apa,� tambahnya.(nda)
ď Ž Baca Pemprov Halaman 19
ď Ž TATA LETAK: EFAN
DINAMIKA KOTA MASA DEPAN Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 21
Lampion Asmaul Husna Semarakkan Ramadan
 Â? Â? Â? Â? Â?Â? Â?  Â?  €Â? ‚  Â? ƒÂ? Â?Â? „Â? Â… Â? † „ Â? Â?  † Â? Â? Â?  Â? Â
RUMBAI PESISIR (RP) – Setiap pemuda mempunyai caranya sendiri untuk meramaikan Ramadan. Seperti yang dilakukan Ikatan Pemuda-pemudi Bomlama Rumbai (IPBR).
ď Ž Baca Lampion Halaman 27
Kak, voucher-nya tak bisa dipakai sekarang. Katanya harus pesan tempat dulu baru bisa pakai..
yang namanya voucher itu harus pesan tempat dulu. Bukan asal main datang aja. Ya jelaslah kalian nggak diterima makan gratis di sana..
MHD AKHWAN/RIAU POS
Ditolak Hotel SIAPA pun pasti senang saat mendapatkan voucher undangan buka puasa di salah satu hotel berbintang di Kota Bertuah. Apalagi, di sana semua menu makanan yang lezat dapat dinikmati tanpa harus mengeluarkan uang. Namun, apa jadinya bila sesampainya di sana, bukannya mendapatkan makanan yang ď Ž Baca Ditolak Halaman 26
 � � � �   € ‚ƒ „ „ …† ‡„� ˆ ‰ � € … � � � Š � „�� ‹ € � ˆ � � ‰ Œ Š � � „�� ‹ € �  ƒ �  � „�� ‹  ƒ Š � � ‚ � ‹ Œ € � � ‡ Ž ‘ �‘ ’ � € ‹ � ‹ � Š �‘ Œ � �� ‹ � � „�� ‹  “ ƒ € � � �  � ƒ € �  � „�� ‹ � „ ‘� … � � � € � ‚ ˆ Œ Œ � € � ‹ �
ď Ž REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS
LAMPION: Seorang anak memegang lampu hias lampion yang bertuliskan Asmaul Husna di Jalan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir, Ahad (5/5/2019) malam. Lampu Hias tersebut dibuat untuk memeriahkan suasana bulan suci Ramadan 1440 Hijriah.
Wako Tolak Diberi Cotton Buds Pertemuan dengan Guru Sertifikasi
Laporan M ALI NURMAN, Kota
WALI Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT menggelar pertemuan dengan perwakilan guru pegawai negeri sipil (PNS) sertifikasi dan juga Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Pekanbaru, Selasa (7/5). Dalam akhir pertemuan tersebut, Wako
menolak saat diberi hadiah cotton Buds dan plakat dari perwakilan BEM Universitas Riau. Pertemuan antara Wako dan guru ini berlangsung di Ruang Rapat Wali Kota Pekanď Ž Baca Wako Halaman 27
DEFIZAL / RIAU POS
AMBIL SAMPEL: Petugas BBPOM dan DPP Pekanbaru mengambil sampel makanan untuk diuji kandungannya saat sidak di pasar Ramadan Jalan WR Supratman, Senin (6/5/2019).
Label Non-Muslim Hanya bagi Penyedia Makanan Tak HalalÂ
Uji Sampel, Menu Takjil Aman
KOTA (RP) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru pada Ramadan 1440 Hijriah tahun 2019 mengklaim lebih ketat dalam memberikan label bagi rumah makan non-muslim yang bisa buka sepanjang hari.
KOTA (RP) - Hari pertama Ramadan 1440 Hijriah, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru langsung turun ke pasar Ramadan untuk menguji sampel menu takjil, Senin
Rumah makan jenis ini adalah yang menyediakan makanan tak halal dan bukan jenis kafe biasa. Aturan tentang ini termuat dalam Keputusan Wali Kota Pekanbaru No.377 tahun 2019
tanggal 3 Mei 2019 tentang Pengaturan Waktu Operasional Tempat Usaha Selama Bulan Ramadhan 1440 Hijriah. Ada sembilan poin yang ď Ž Baca Label Halaman 26
(6/5). Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, sampel menu yang diperiksa hasilnya negatif zat berbahaya. Itu artinya, aman untuk dikonsumsi. ď Ž Baca Uji Halaman 27
ď Ž TATA LETAK: YAYA ď Ž TATA LETAK: ARIF OKTAFIAN
METROPOLIS Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 22
ASHALUDDIN JALIL
Harus Dikontrol KOTA (RP) – Menanggapi fenomena jembatan dan jalan layang dijadikan tempat nongkrong anak muda, pengamat sosial dari Universitas Riau Prof Dr H Ashaluddin Jalil Ms mengatakan, pemerintah harus memberi kontrol terhadap lokasi-lokasi yang menjadi tempat nongkrong kawula muda. “Ada fasilitas ruang terbuka hijau (RTH) yang sudah disediakan untuk duduk-duduk di sana,” kata mantan rektor Universitas Riau itu kepada Riau Pos, Selasa (7/5). Upaya lainnya, ungkap pria yang kerap disapa AJ itu dengan meletakkan CCTV di sekitar lokasi. Begitu melihat tanda-tanda mencurigakan, bisa langsung mengontak pihak terkait, seperti Satpol PP dan Dishub. “Karena, kalau dibiarkan bakal ada kegiatan kriminal, seperti jambret, pemerasan dan segala macam,” ucapnya. Maka dari itu, perlu adanya keseriusan pengelola tempat-tempat semacam RTH hingga purna MTQ supaya anak muda memiliki tempat untuk mengekpresikan diri. Dengan menyediakan lokasi ramah anak muda yang tetap diawasi agar tidak kebablasan. “Sediakan tempat melukis, menggambar, bermusik. Seperti kita ada Purna MTQ, bisa digunakan. Tapi jangan dilepas begitu saja, tetap dikontrol,” jelasnya. Menurutnya, budaya Melayu tidak sama seperti budaya Eropa dan Amerika. Di mana, laki-laki dan perempuan bisa berkumpul dari malam hingga pagi hari tidak dipermasalahkan. “Kita punya norma-norma. Kecuali ada pertunjukan. Tapi tetap harus dibatasi sampai jam berapa,” tutupnya.(*1)
*1/MIRSHAL/RIAU POS
PARKIR DI JEMBATAN: Anak-anak muda ramai nongkrong di pinggir Jembatan Siak IV dan memarkirkan kendaraan roda dua mereka di sisi jembatan, Senin (6/5/2019) malam.
Siak IV Tempat Nongkrong Baru Laporan MARRIO KISAZ, Kota JEMBATAN Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Marhum Bukit) atau lebih dikenal Siak IV di Jalan Sudirman ujung menjadi tempat nongkrong baru bagi anak-anak muda. Termasuk di bulan Ramadan 1440 Hijriah ini. Pantauan di Jembatan Siak IV, Senin (7/5) malam, masih banyak muda-mudi bercengkrama saat masjid sedang mengumandangkan seruan untuk Salat Tarawih. Riau Pos memantau sekitar pukul 20.45 WIB, puluhan kendaraan roda dua terparkir di sepanjang bahu jalan jembatan. Bahkan, beberapa kendaraan roda empat ter-
lihat ikut memarkirkan kendaraan di area tersebut. Sementara, jalan layang (flyover) simpang SKA juga jadi pilihan tempat tongkrongan anak muda, kendati tidak seramai Jembatan Siak IV. Lisa, salah satu warga Pekanbaru yang sedang berkumpul bersama teman-temannya mengaku datang ke Jembatan Siak IV yang resmi dibuka Maret 2019 lalu untuk berfoto mengabadikan momen untuk dibagikan ke media sosial. “Enggak tahu kalau dilarang. Tidak ada rambu-rambunya,” ungkapnya. Sama halnya dengan Ari. Mahasiswa di salah satu perguruan
tinggi Riau ini mengungkapkan sengaja memilih jembatan untuk menghabiskan waktu bersama teman-teman menikmati pemandangan sekitar Sungai Siak. “Kalau ke kafe atau mal banyak biaya. Di sini gratis,” terangnya. Mengenai kondisi ini, Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru Yuliarso secara jelas menyatakan aturan yang melarang berhenti di badan jembatan atau jalan layang. Sebab, itu tidak dipersiapkan untuk berhenti sebentar ataupun permanen. “Jadi, tidak ada celah. Itu sudah pasti dilarang,” ujarnya. Apabila memang ingin me-
lihat jembatan secara dekat, Yuliarso menyarankan warga untuk mencari tempat parkir di bawah jembatan. Pasalnya, Pemerintah Kota Pekanbaru dari awal telah menyediakan kontruksi jembatan untuk para pejalan kaki. “Inilah habit masyarakat yang harus ditertibkan. Semua mulai dari diri sendiri,” ucapnya. Selain membahayakan bagi kendaraan yang melintas, nongkrong di Jembatan juga membahayakan keselamatan diri sendiri, seperti tabrakan dan sebagainya. Untuk itu, Yuliarso kembali meminta seluruh warga Pekanbaru yang melintas tidak parkir di atas
jembatan. “Setiap saat saya sudah perintahkan anggota patroli, tapi karena unit dan anggota terbatas. Kami juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian,” jelasnya. Menurutnya, jika memang membutuhkan penindakan seperti penilangan akan dilakukan pihaknya. Maka dari itu, koordinasi dengan jajaran forum lalu lintas baik kota maupun provinsi terus dilakukan untuk meminimalisir hal tersebut. “Kami akan terus koordinasi dengan pihak kepolisian serta jajaran lainnya. Kalau memang perlu ditilang ataupun dicabut SIM-nya,” tutupnya.(*1/yls)
Melihat Pusat Jajajan di Jalan Sam Ratulagi
Penjual Kerupuk Keluhkan Omzet Menurun Pengoperasian Jembatan Marhum Bukit atau Siak IV di Jalan Sudirman ujung di satu sisi menguntungkan masyarakat Rumbai yang semakin dekat dan mudah menuju pusat kota. Tapi ternyata, pembukaan jembatan ini membuat penjual kerupuk opak di Jalan Sam Ratulangi mengeluh omzet mereka menurun.
REDAKTUR: ADE CHANDRA
Laporan MARRIO KISAZ, Kota KERUPUK dengan ukuran diameter hampir 20 cm dengan topping mi bihun putih lengkap dengan siraman kuah sate padang. Tak lain, kerupuk opak namanya. Kerupuk berbahan dasar singkong ini cukup banyak dijual di sepanjang Jalan Sam Ratulangi, Pekanbaru. Memasuki Jalan Sam Ratulangi dari arah Jalan Sudirman, terlihat puluhan penjaja kerupuk opak di kiri kanan jalan tersebut. Tak han-
ya kerupuk opak, kerupuk jangek, kerupuk jengkol dan karak kaliang pun turut dijual di daerah ini. Salah seorang penjual, Nasir mengaku telah berjualan di Sam Ratulangi sejak lima tahun lalu. Nasir menuturkan jika sudah banyak yang berjualan kerupuk selain dia, bahkan ada yang turun temurun meneruskan usaha dari keluarga. “Ada yang udah 20 tahun lebih, ada yang turun-temurun berjualan di sini,” tuturnya. Nasir mengatakan penjualan kerupuk opak kini tak seramai
dulu. Untung yang didapat pun tak seberapa, ia menuturkan hanya mendapatkan Rp2 juta setiap bulannya. “Kalau dapat dari jualan sih sekitar Rp2 jutaan. Tapi kan yang dijual tak cuma kerupuk saja, kalau kerupuk ya gak dapat banyak,” ungkapnya. Nasir memang tak hanya menjual kerupuk. Ia juga menjual berbagai jenis minuman di kedainya yang berada di tepi jalan. Ia menjelaskan, penjualan kerupuk opak semakin bertambah sepi terlebih ketika dibukanya
Jembatan Siak IV. Menurutnya, sebelum Jembatan Siak rampung, banyak orang melewati Jalan Sam Ratulangi ketika bepergian atau pulang kampung. “Jembatannya sudah bisa dilewati. Jadi yang biasanya lewat jembatan yang sana, bisa langsung lewat Jembatan Siak IV kalau mau pulang, jadi tidak lewat sini lagi,” tuturnya. Nasir juga bercerita kesulitan yang kerap dialami oleh penjual kerupuk opak. Kerupuk opak dikenal dengan lebarnya, tapi tak dapat dipungkiri
jika kerupuk opak cukup tipis sehingga rentan pecah. Tak jarang, kerupuk pecah duluan sebelum sampai ke tangan pembeli. Selain itu, pembeli juga enggan membeli kerupuk opak yang sudah pecah. Nasir sendiri mengaku, menggoreng langsung kerupuk opaknya di kedai, ia tidak berani membawa kerupuk opak dari rumahnya karena khawatir pecah. “Susahnya kerupuk opak ini, pecah sedikit dia tidak laku. Untungnya setipis kerupuknya,” ungkapnya.(*2)
TATA LETAK: SYUKRI
PINGGIR-DURI-DUMAI Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 23
Temukan Makanan dan Minuman tanpa Izin Edar DUMAI (RP) - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kota Dumai melaksanakan inspeksi mendadak, Selasa (7/5). Hasilnya tim BPOM berhasil menemukan makanan dan minuman (mamin) yang tidak memiliki izin edar. Ratusan jenis makanan minuman tanpa izin edar yang ditemukan ini berasal dari Cina, Malaysia dan bahkan Brunei Darussalam dan beberapa negara lainnya. “Hari ini (kemarin, red) kami sidak di beberapa lokasi. Dibagi dengan dua tim. Di sini (Toko Gunung Agung, red) kami menemukan sejumlah makanan dan minuman asal luar negeri
tanpa izin edar,� kata Kepala Kantor BPOM Dumai Emi Amalia, Selasa (7/5). Di toko tersebut, Kantor BPOM Dumai menemukan dan makanan tanpa izin edar yang jumlahnya cukup banyak. Petugas melakukan penyitaan untuk diamankan ke Kantor BPOM Dumai. “Secara keseluruhan di sini kami hanya menemukan makanan dan minuman asal luar negeri yang tanpa izin edar saja dan belum ada ditemukan makanan kedaluwarsa,� terangnya. Ia menyebutkan, razia yang dilakukan kali ini, pihaknya fokus untuk melakukan pemeriksaan makanan dan minuman kedaluwarsa
serta makanan dan minuman tanpa izin edar. “ Ta h u n l a l u d i t o k o Gunung Agung ini, kami amankan makanan dan minuman tanpa izin edar dan sudah kami beritahu dan bina, namun sampai saat ini mereka tetap menjual makanan dan minuman tanpa izin edar sehingga terpaksa kami amankan agar tidak diperjualbelikan,� tegas Emi. Pantauan di lapangan, sejumlah minuman jenis teh kotak, minuman soya, minuman bersoda, manisan, roti, makanan dalam kemasan, kecap, saus, dan sejumlah makanan lainnya. (hsb)
Membandel, 10 Warnet Ditutup Paksa yang beroperDUMAI (RP) asi. Kalau - Satuan Polisi dihitung-hitung Pamong Praja ada sepuluh (Sat Pol PP) Kota usaha warnet Dumai menutup yang kedapapaksa 10 warung tan beroperasi internet (warnet) malam tadi,� yang membanujar Kasatpol del karena tetap PP Kota Duberoperasional mai Bambang di malam hari. BAMBANG Wardoyo, Selasa Padahal pe(7/5). WARDOYO merintah sudah Warnet yang mengeluarkan membandel tersebut terseruan bersama warnet letak di Jalan Janur Kundilarang beroperasional ing, Jalan Pertanian, Jalan malam hari selama RamKusuma dan warnet di Jalan adan. Penutupan paksa Ombak. dilakukan pada Selasa “Dalam warnet banyak (7/5). ditemukan anak-anak Sesuai ketentuan yang muda sedang berselanberlaku, batas buka usaha car di dunia maya dan warnet dari pukul 10.00 menikmati game online,� WIB hingga 14.00 WIB. tuturnya. “Hasil patroli kami, ternSaat pihaknya datang, yata masih banyak warnet
mereka pun langsung bubar dengan sendirinya. Pengelola warnet pun kami peringati dan langsung menutup warnetnya. “Kami juga menyisir tempat hiburan yang ada di Kota Dumai seperti pub, panti pijat, karaoke, gelper, diskotik dan biliar,� jelasnya. Hasilnya, mereka patuh dengan ketentuan yang berlaku. Artinya tidak ditemukan tempat hiburan yang beroperasi malam tadi. “Patroli ini, terus terang saja akan terus diadakan setiap hari, setelah Salat Tarawih, kami akan terus memantau dan kami juga perlu laporan masyarakat dalam menegakkan ketentuan dan seruan bersama ini,� tutupnya.(hsb)
HASANAL BULKIAH/RIAU POS
SIDAK: Petugas Kantor BPOM Kota Dumai melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) di salah satu toko di Jalan Sultan Syarif Kasim, Dumai, Selasa (7/5/2019).
DPRD Dumai Bakal Diisi Mayoritas Wajah Baru Demokrat Diprediksi Rebut Kursi Ketua Dewan Laporan HASANAL BULKIAH, Kota DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Dumai tampaknya bakal banyak diisi oleh wajah baru. Berdasarkan hasil pleno rekapitulasi penghitungan suara pemilu tingkat Kota Dumai, partai pemenang di legislatif diperkirakan juga berubah. Dari 30 kursi DPRD yang tersedia, hanya 12 caleg petahana (incumbent) kembali terpilih. Selebihnya wajah baru. Pleno Rekapitulasi hasil penghitungan suara di KPU Kota Dumai tuntas dilaksanakan di Gedung Sri Bunga Tanjung, Selasa (7/5) dini hari. Pada pileg kali ini, anggota DPRD Kota Dumai periode 2019-2024 ini, Partai Demokrat berhasil menjadi partai pemenang dengan perolehan 5 kursi. Periode sebelumnya, partai peraih kursi terbanyak adalah PDIP. Hasil ini, otomatis kursi Ketua DPRD Kota Dumai bakal diduduki oleh kader Partai Demokrat. Raihan ini jauh melampaui dari hasil Pileg 2014 lalu, partai lambang mercy itu hanya meraih dua kursi. Dari hasil rekapitulasi tersebut, diketahui Partai Demokrat bakal mengisi lima kursi yakni Surpianto (petahana), Agus Purwanto,
ď Ž REDAKTUR: FIRMAN AGUS
’ “ † ‡ ” �
 Â?  Â? Â?   € Â
‚ ƒ„„ …
� � ‚ ‚
†Â? ‡ Â? Â… „ ˆ Â?  Â?  … ‡ ‹ Â
‚ ÂŒ Â? ÂŽ ‰ Â?  Š Â
� ƒ
‰ Š‚ ‚ ‚ ‚ ‚ ‚ ‚ ‚ ‘ Š ‚
“ “ � ‡  � � €
‚ Ž � ‰   Š �
‰ ‰ ‰ ‚ � ‚ � Š ‘ � ‘�
‚’ “ †  ‡ � ƒ„„
„ ‚ Â? Â? ‰ Â?  Š  ˆ  Â? Â? ‹ “ Â
� ‰� ’ Š ‚ ‰ ŠŠŠ ‚ ‚ ‚ ‚ ‚ ‘‚‘ ‚ ‘ Š � ‚ ŠŠ
Roni Bukara, Kamisan dan Mara Hamdan. Menyusul Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan empat kursi yang bakal diduduki M Al Ichwan Hadi, Rudi Hartono, Mawardi dan Tajuddin Effendy. Selanjutnya PDIP meraih empat kursi. Jumlah ini turun dari pileg lalu yakni lima kursi. Empat kursi tersebut diraih Gusri Effendy (petahana), Andy Putra Silitonga, Bahari dan Marihot Sitorus. S e l a n ju t nya, Na s d e m empat kursi yakni Haslinar, Sutrisno (petahana), Yusman (petahana) dan Sri Wahanah. Berikutnya ada Gerindra dengan raihan tiga kursi yakni Idrus ST (petahana), Jhonannes Tetelepta (petahaan), dan Yuandri. Kemudian PPP juga meraih tiga kursi yakni Hasan (petahana), Salman dan Hamdan (petahana). Selanjutnya Golkar tiga kursi yakni Edi-
son (petahana), Syarifah (petahana) dan Ponimin (petahana). Seterusnya ada PAN dengan raihan tiga kursi yang di peroleh Hasrizal (petahana) , Syafrizal Nurdin dan Bujang. Sedangkan Hanura hanya mendapat satu kursi yang di peroleh Jem Harahap. “Pleno tingkat Kota Dumai, alhamdulillah sudah selesai berjalan aman dan lancar,� ujar Ketua KPU Kota Dumai Darwis, Selasa (7/5) kemarin. Ia mengatakan, kendati molor dari target, namun secara umum pleno tidak mengalami permasalahan. “Terlambat karena ada kecamatan yang lambat menyelesaikan pleno,�ujarnya. Ia menyebutkan, untuk hasil perhitungan calon presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI dan DPRD Provinsi selanjutnya akan diserahkan ke KPU Provinsi Riau untuk pleno selanjutnya.
“Sedangkan untuk hasil DPRD Kota Dumai akan dilakukan penetapan caleg terpilih dalam waktu dekat usai pleno di tingkat provinsi,� ujarnya. Ia juga berterima kasih kepada semua pihak baik Bawaslu, peserta pemilu dan paling utama Polri-TNI yang telah mengamankan rekapitulasi mulai dari TPS hingga pleno tingkat Kota. “Makanya malam ini (kemarin, red) kami juga melaksanakan deklarasi damai terkait hasil pemilu,� ujarnya. Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan mengatakan pelaksanaan rekapitulasi di tingkat Kota berjalan aman dan lancar. “Dengan selesai rekapitulasi suara ini diharapkan masyarakat Dumai kembali bersama-sama menjaga kesatuan, tidak ada lagi perbedaan karena pilihan berbeda, mari kita jaga bersama-sama keamanan Kota Dumai,� tutupnya.(fia)
ď Ž TATA LETAK:
METROPOLIS Riau Pos
l
RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 24
Bunga Anggrek Banyak Dilirik
EVAN GUNANZAR/RIAU POS
KEROPOS: Besi tiang jembatan penyeberangan orang sudah keropos di depan Pasar Sukaramai Jalan Sudirman, Selasa (7/5/2019). Dinas terkait diharapkan cepat bertindak agar kondisi jembatan tidak semakin parah.
KOTA (RP) - Tak pandang bulu, siapapun orang bisa menyukai bunga. Bahkan beberapa orang sudah mempunyai komunitas bunga yang disuka. Bermacam bunga di dunia, seperti matahari, mawar, melati, anggrek dan lainnya. Bunga asli maupun replika pun banyak diperjualbelikan, baik di toko maupun pasar. Siapapun bisa penjual dan siapapun bisa menjadi pembeli. Seperti yang diutarakan penjual bunga di Pasar Bawah, bernama Dayat. Dia menjelaskan telah menjual bunga sejak tahun 2008. Usaha bunga tersebut milik keluarganya. Hasil penjualan dalam sehari bisa mencapai Rp2 juta hingga Rp4 juta. ‘’Pembeli ramai saat hari libur, baik akhir pekan maupun libur nasional. Pembeli bunga dari luar daerah banyak membeli di Pasar Bawah, termasuk di kedai saya. Ada yang dari Sumbar, Pelalawan, Dumai dan berbagai kota lainnya,’’ ucapnya. Selain itu, terkadang beberapa kantor maupun dinas yang ada di Pekanbaru membeli di tokonya. ‘’Dinas Sosial dan Dinas
Perhubungan sudah beberapa kali membeli bunga di sini,’’ jelasnya. Katanya, jenis bunga yang banyak dipilih adalah anggrek. Sebab anggrek banyak jenisnya. Sehingga pembeli bisa memilih dengan sesuka hati. ‘’Jika ingin memesan sesuai konsep pembeli pun bisa. Jasa untuk membuatnya Rp50 ribu sampai Rp90 ribu, tergantung kerumitan,’’ ungkapnya. Lebih lanjut, untuk bunga jenis sukulen dihargai Rp35 ribu. Sementara bunga seperti anggrek dibandrol mulai Rp450 ribu. Lalu, jika berbahan beludru dibandrol Rp650 ribu. ‘’Bahan-bahannya dari Cina dan Taiwan, ada yang dari kain serta banlatek. Sementara bahan tersebut kami yang melanjutkan merangkai,’’ terangnya. Untuk per tangkai, bunga jenis katalia dijual Rp45 ribu. Sementara anggrek Rp75 ribu, berbahan beludru Rp150 ribu dan masih banyak jenis bunga lainnya yang diperjualbelikan. Baik per tangkai maupun menggunakan pot. Pot bunga terbuat dari keramik serta gipsum. ‘’Dulu ada dari tanah liat, namun sekarang sudah tidak ada,’’ katanya. (*3)
17 Pemegang SIUP-MB Tak Melapor Laporan M ALI NURMAN, Kota SEBANYAK 17 pelaku usaha pemegang Surat Izin Usaha Penjualan Minuman Beralkohol (SIUP-MB) dikumpulkan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru, Selasa (7/5) pagi. Atas kealpaan tak melaporkan penjualan per triwulannya, para pelaku usaha ini beralasan terjadi misinformasi. Peraturan Menteri Perdagangan RI nomor 20/M-DAG/ PER4/2014 dikangkangi oleh
REDAKTUR: JARIR AMRUN
mayoritas pemegang Superedaran dan penjualan rat Izin Usaha Penjualan minuman beralkohol. Minuman Beralkohol Dalam pasal 37, poin 4 (SIUP-MB). Dari sekitar ditegaskan, pengecer dan 27 pemegang SIUP-MB penjual langsung minudi Pekanbaru, hanya emman beralkohol golongan pat pelaku usaha yang B dan golongan C wajib melaporkan penjualan menyampaikan laporan triwulan seperti yang realisasi penjualan kediwajibkan Permendag INGOT pada pemerintah kota. AHMAD tersebut. Dalam hal itu Dinas PerPer mendag nomor dagangan dan Perindus20/M-DAG/PER4/2014 meng- trian (DPP) Kota Pekanbaru. atur tentang pengendalian dan Kepala DPP Kota Pekanbaru pengawasan terhadap pengadaan, Ingot Ahmad Hutasuhut kepada
Riau Pos menyebut, misinformasi ini dilontarkan para pemegang SIUP-MB sebagai alasan. ‘’Dari Bea Cukai mereka melakukan laporan tiap bulan. Alasan mereka misinformasi. Di kami kan tiga bulan sekali, sebagian sudah lapor juga,’’ jelas Ingot. Dalam pertemuan pula, disepakati mekanisme pelaporan. Pelaku usaha wajib melaporkan penjualan sejak Januari 2019. ‘’Tadi disepakati mekanisme pelaporan. Juga sosialisasi tentang instruksi wako di Ramadan ini. Saya minta laporan
mulai Januari 2019. Tidak terlalu rumit lah, tinggal mereka laporkan saja yang dilaporkan ke Bea Cukai. Dalam pekan ini kami siapkan mekanisme pelaporannya. Pekan depan mudah-mudahan sudah bisa,’’ singkatnya. Dari data DPP Kota Pekanbaru di tahun 2018 lalu, hanya empat pemilik SIUP-MB yang melaporkan. Yakni Novotel, Hotel Grand Jatra, Hotel The Premiere, dan Hotel Grand Elite. Akibat ketidakpatuhan ini, pemegang SIUP-MB yang lain terancam dievaluasi.
Ditegaskan, penyampaian laporan dilaksanakan setiap triwulan tahun kalender berjalan sebagai berikut. Triwulan I, disampaikan tiap tanggal 31 Maret, triwulan II, 30 Juni, triwulan III, 30 September dan triwulan IV pada 31 Desember. Dalam Permendag nomor 20/M-DAG/PER4/2014, setiap pengecer dan penjual langsung yang melanggar ketentuan yang disebutkan, dikenai sanksi administratif berupa pencabutan SIUP-MB, SKP-A, SKPL-A, termasuk izin teknis.(rnl)
TATA LETAK: SYUKRI
Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019
l HALAMAN 25
Pengin Lolos? Intip Strateginya di Sini! ’’Senang Banget!’’
Angela Sebrina, SMAN 21 Surabaya ANGELA SEBRINA FOR ZETIZEN TEAM
’’Banyak anak lulusan SMA yang amat menghindari gap year karena sistem SBM PTN yang cuma setahun sekali. Jadi, mereka harus nunggu. Dengan sistem UTBK seperti ini, kita punya kesempatan kedua dan bisa mengevaluasi. Jadi, di tes pertama, kita bisa cek bagian mana sih dengan nilai terjelek. Berikutnya, kita bisa memperbaiki diri biar nilainya lebih bagus.’’
SELAMAT Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas)! Salah satu cara merayakan hari spesial tersebut adalah melihat sistem dan perubahan baru yang diterapkan. Salah satunya adalah ujian tulis berbasis komputer (UTBK) sebagai sistem baru dari seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBM PTN). Nah, gimana sih pendapat mereka tentang UTBK ini? Yuk, simak! (c14/raf)
’’Bikin Kesal!’’
Achmad Faisol, SMAN 1 Sampang, Madura ACHMAD FAISOL FOR ZETIZEN TEAM
’’Sebenarnya aku tuh suka banget sama sistem UTBK yang sekarang. Sistem ini ngasih banyak keuntungan dan dampak positif buat pejuang PTN. Misalnya, bisa beberapa kali ikut tes. Jadi, kita nggak perlu nunggu tahun depan. Tapi, menurutku, menteri pendidikan juga harus lebih memperhatikan sistem pendaftaran yang nggak terlalu ribet dan web yang sering error. Tolong distabilkan dong. Apalagi, banyak banget yang mengakses.’’
Tria Amalia Febrianti, SMA Al Falah Surabaya
Amelia Putri, SMAN 19 Surabaya AMELIA PUTRI FOR ZETIZEN TEAM
PILIHAN JURUSAN SESUAI SMA
TARGET WAKTU
TRIA AMALIA FOR ZETIZEN TEAM
’’Di sistem yang dulu, tanpa tahu nilai kita, kita bisa mendaftar ke universitas mana pun. Akhirnya lebih waswas deh. Tapi, sekarang kita harus lihat nilai dulu, baru daftar ke universitas yang sesuai dengan nilai kita. Kita pun lebih realistis dan melihat kemampuan kita sendiri, nggak sekadar mengejar universitas yang kita inginkan. Misalnya, aku pengin daftar ke Jogja, tapi harus melihat apa nilaiku cukup.’’
’’Penghitungan skor harus diperbaiki lagi. Menurut kabar yang aku dengar, makin banyaknya jawaban yang benar belum tentu bikin kita bisa lulus karena ada beberapa skor tersendiri. Masalahnya, aku nggak tahu bobot tiap soal itu berapa. Jadi, peserta UTBK seolah cuma dituntut mengerjakan soal. Padahal, dengan transparansi skor, kita bisa mempelajari kesalahan kita di bagian mana. Hal itu bisa diterapkan di tes berikutnya.’’
Zetizen menyiapkan diri mengikuti UTBK sejak 5–6 bulan lalu.
Zetizen ikut UTBK.
MENGHINDARI SERVER YANG DOWN
Sistem yang berubah online membuat persaingan dalam UTBK akan lebih ketat. Salah satu contohnya, pada sesi pendaftaran, kamu harus mewaspadai terjadinya beberapa hal yang nggak diinginkan. Misalnya, website yang down atau error karena diakses banyak pengguna. So, don’t be a procrastinator ya!
SMP 0% SMA 70% Kuliah 30%
Namun, Zetizen lebih menyukai sistem UTBK yang dulu.
Usia: 12–15 tahun 0% 16–18 tahun 70% 19–20 tahun 30%
Alasannya, sistem yang berubahubah membuat mereka merasa menjadi kelinci percobaan. Sisanya menyukai sistem yang baru karena tes yang lebih dari satu kali memberikan kesempatan bagi peserta untuk mempersiapkan diri.
UTBK dilaksanakan dalam waktu terbatas. Alhasil, kamu harus punya target waktu mengerjakan agar mampu menjawab semua pilihan soal. Misalnya, untuk bagian tersusah, kamu mengalokasikan waktu 15 menit. ’’Selain itu, sebaiknya kamu mengecek lokasi ujian sehari sebelumnya. Sebab, waktu penyelenggaraan sangat terbatas,’’ jelasnya.
CEK JUMLAH PEMINAT
Jenis Kelamin:
Pendidikan:
Hayo, ada nggak anak IPA yang mengambil jurusan IPS dan begitu pula sebaliknya? Ternyata Pak Junaidi nggak menganjurkannya loh. ’’Disarankan banget untuk mengambil pilihan yang linier sama jurusan waktu di bangku SMA/SMK biar bisa lengkap mengerjakan seluruh soal UTBK,’’ ujarnya.
Kita semua tahu bahwa satu jurusan di sebuah universitas diperebutkan jutaan siswa di Indonesia. Melihat itu, kamu jangan tergesa-gesa memilih jurusan. Pastikan pilihanmu cocok dengan kemampuanmu yang bisa mengalahkan peserta lain. Selain itu, kamu sering update jumlah peserta UTBK ya.
Profil Responden
Cowok 70% Cewek 30%
KATA orang, ujian masuk perguruan tinggi nggak cuma butuh otak encer, tapi juga strategi mengalahkan peserta lain. Nah, kira-kira gimana sih strategi yang tepat untuk lulus di UTBK kali ini? Yuk, simak penuturan Junaidi Khotib, ketua Panitia Pusat UTBK Universitas Airlangga. (ncl/c14/raf)
Menghadapi UTBK, Zetizen menyiapkan diri dengan mengecek kebutuhan dan kursi kosong di PTN tujuan agar lulus. ILUSTRASI: SAE/ZETIZEN TEAM • LAYOUT: NINA/ZETIZEN TEAM
METROPOLIS Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 26
DPP Pastikan Harga Bawang Putih Stabil Laporan JOKO SUSILO, Kota
MHD AKHWAN/RIAUPOS
DAGING SAPI: Pedagang melayani pembelian daging sapi segar di pasar rakyat Pasar Pagi Arengka, Ahad (5/5/3019). Meski sempat naik jelang Ramadan, harga daging sapi segar kembali normal di angka Rp120 per kilogram, Selasa (7/5/2019).
16 Masjid Jadi Tujuan Safari Ramadan Wako KOTA (RP) - Safari Ramadan Wali Kota (Wako) dan Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST dan H Ayat Cahyadi SSi dimulai pada malam kedua di puasa hari pertama Ramadan 1440 Hijiriah 2019, Senin (6/5) malam. Selama Ramadan, akan ada 16 masjid yang dikunjungi. Pada safari Ramadan perdana ini, Wako Pekanbaru mendatangi Masjid Agung Ar Rahman di Jalan Sudirman. Kedatangannya membuka rangkaian safari Ramadan
tahun ini. Wako usai melaksanakan Salat Tarawih berjamaah mengatakan hal ini. ‘’Hari ini adalah kegiatan perdana dalam safari Ramadan. Ada 16 masjid yang akan kita datangi tahun ini,’’ kata Firdaus. Dia merincikan, 12 masjid akan didatangi pada malam Ramadan dan sisanya empat masjid disambangi oleh Tim Safari Zuhur dan Tim Safari Jumat. ‘’Kami ingin bertemu dan menyapa langsung dengan masyarakat pada momen
Ramadan ini,’’ urai dia. Ketua Umum Masjid Agung Ar Rahman Pekanbaru M Noer MBS mengaku senang karena rombongan membuka rangkaian safari Ramadhan di Masjid Agung Ar Rahman. Mereka juga menerima hibah berupa mushaf Alquran dan jam dari Pemerintah Kota Pekanbaru. Firdaus menyerahkan langsung hibah tersebut kepada pengurus masjid. M Noer menyampaikan bahwa ada sejumlah kegatan sepanjang Ramadan.(ali)
Label Non-Muslim Hanya bagi Penyedia Makanan Tak Halal Sambungan dari hal 21 diatur, yakni, selain rumah makan non-muslim juga waktu operasional tempat hiburan malam (THM) hingga Pasar Ramadan. Poin keenam keputusan ini berbunyi restoran atau rumah makan khusus non-muslim tetap bisa buka selama Ramadan. Tapi harus memasang spanduk bertuliskan restoran atau rumah makan bagi non-muslim. Mereka juga harus mengantongi izin khusus dari Pemko Sambungan dari hal 21 lezat untuk berbuka puasa, melainkan ditolak oleh pihak hotel karena belum reservasi. Inilah yang terjadi pada Ana (22, bukan nama sebenarnya). Mahasiswa tingkat akhir ini bersama teman kosnya, Senin (6/5) ingin merasakan buka puasa pertama di hotel mewah. Mereka berdua dengan penuh semangat, bergegas menuju hotel tersebut. Tak
REDAKTUR: JARIR AMRUN
Pekanbaru. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru M Jamil MAg MSi melalui Kabid Pengaduan Kebijakan dan Pelaporan Quarte Rudianto, Selasa (7/5) menyampaikan hal ini pada Riau Pos saat dikonfirmasi. ’’Kita sudah kasih. Sesuai dengan arahan MUI dan Kemenag,’’ kata dia. Rumah makan non-muslim yang diberi izin buka dan sudah diberi label ada sekitar 100 rumah makan
se-Pekanbaru. ‘’Yang kami kasih tanda non-muslim itu bukan kedai kopi biasa terus bisa dapat. Tapi tempat yang makanannya mengandung babi. Dan kalau kita ragu, kita minta mereka buat surat pernyataan,’’ tegasnya. Hal ini dilakukan agar DPMPTSP Kota Pekanbaru tidak sembarang memberikan izin bagi semua yang mengajukan. ‘’Kami tidak mau ada kafe biasa yang mendapatkannya. Kalau kedapatan bohong, kami akan cabut itu izin,’’ imbuhnya.(ali)
lupa voucher buka puasa yang ia dapatkan dari kakak angkatnya dibawa dan diberikan kepada petugas hotel. Namun, sesampainya disana bukannya meja makan yang mereka dapatkan untuk berbuka puasa. Melainkan ditolak oleh pihak hotel, karena tempat buka puasa telah dipesan oleh orang lain. Hati Ana hancur. Ia bahkan, sempat menelpon sang kakak dan menceritakan kejadian
yang baru saja ia alami. “Kak, voucher-nya tak bisa dipakai sekarang. Katanya harus pesan tempat dulu baru bisa pakai,’’ ucap Ana di telepon. “Alamak.... tentu saja iya nggak bisa digunakan. Di mana-mana, kalau yang namanya voucher itu harus dipesan dulu tempatnya. Bukan asal main datang aja. Ya jelaslah nggak diterima kalian makan gratis di sana,” kata sang kakak sambil tertawa.(ayi)
Ditolak Hotel
DINAS Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru memastikan harga bawang putih telah kembali stabil. Hal itu dipastikan setelah dilakukan pemantauan di pasar pasar tradisional, Selasa (7/4), oleh petugas. Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan DPP Pekanbaru Nelwaty mengatakan, pihaknya telah turun untuk memantau pasar-pasar tradisional. Selain untuk mengetahui harga bawang putih yang dikabarkan mengalami kenaikan yang signifikan, juga untuk mengetahui perkembangan harga sembako momen Ramadan ini. ‘’Laporan hasil pemantauan bahwa hari ini (kemarin, red) , harga bawang
putih telah kembali stabil,’’ ujar Nelwaty kepada Riau Pos, Selasa (7/4). Berdasarkan pantauan DPP Pekanbaru harga bawang putih di pasaran rata rata terendah Rp53 ribu per kilogram. Selain ia juga memastikan harga daging sapi yang sempat mengalami kenaikan kembali stabil. Harga daging sapi yang sempat mengalami kenaikan menjadi Rp130 ribu per kilogram, normal kembali jadi Rp120 ribu per kilogram. Daya beli masyarakat terhadap daging sapi yang sempat naik saat ini sudah kembali stabil. Sedangkam harga daging ayam terpantau DPP Pekanbaru berada di ring Rp28 ribu per kilogram. Harga daging ayam sempat naik jadi Rp30 ribu perkilonya beberapa hari lalu.(rnl)
Pascaberoperasi Jembatan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Siak IV)
Jamaah Masjid Istiqomah Makin Ramai Beroperasinya Jembatan Siak IV yang menghubungkan Kota Pekanbaru dengan Rumbai Pesisir, menjadikan Masjid Istiqomah yang berlokasi di Jalan Limbungan, semakin banyak didatangi masyarakat. Baik dari sekitar Rumbai Pesisir maupun dari Kota Pekanbaru. Laporan MARRIO KISAZ, Kota MENURUT salah seorang pengurus Masjid Paripurna Istiqomah, Rumbai Pesisir, Efriandha, biasanya jamaah dua sampai tiga saf saja. Kini bisa mencapai enam saf. Bahkan saat Salat Jumat berlangsung bisa mencapai luar masjid. Selain itu, jamaah pun banyak dari luar daerah Limbungan atau Kampung Bom Lama, sekitar Kelurahan Palas. Bukan hanya sekadar datang lalu pergi, namun benar-benar melakukan aktivitas jamaah sehari-hari di Masjid Istiqomah. ‘’Saat puasa seperti ini jamaah semakin membeludak. Alhamdulillah takjil yang kami siapkan mencukupi untuk jamaah maupun yang datang dari berbagai tempat,’’ ucapnya. Sambungnya, takjil disiapkan oleh masyarakat Bom Lama yang terbagi
MARSHAL/*3/RIAU POS
PARKIR: Mobil masyarakat yang ingin salat terparkir di halaman Masjid Istiqomah, Bom Lama, Kecamatan Rumbai Pesisir, Selasa (7/5/2019).
menjadi tiga RW yaitu RW 11 Meranti Pandak, RW 1 Limbungan Baru dan RW 2 Limbungan. Setiap RW membawa takjil selama 10 hari puasa, begitu seterusnya. ‘’Buka puasa bersama anak yatim dilakukan saat malam 17 Ramadan. Selain itu juga menyantuni anak yatim untuk persiapan Idul Fitri yaitu Rp2 juta per anak,’’ terangnya. Sementara, tiga hari menjelang puasa Ramadan, pihak masjid sudah memberi infak kepada anak yatim maupun piatu di sekitar Kampung Bom Lama. Terdapat sekitar 30 lebih anak yang terdata. ‘’Setiap anaknya mendapat Rp1 juta,’’ ungkapnya. Katanya, setiap masuk tahun ajaran baru, setiap anak
pun mendapat santunan. Santunan tergantung tingkat sekolah. ‘’Bagi yang belum sekolah mendapat Rp500 ribu, SD mendapat Rp700 ribu, SMP mendapat Rp900 ribu, sementara SMA mendapat Rp1 juta. Bagi anak yatim yang MDA di sini pun bebas biaya alias gratis,’’ paparnya. Pihak masjid pun kerap melakukan pengajian atau kajian pasca Salat Isya. Pihak masjid pun merasa berterima kasih kepada panitia yang membuat lampion Asmaul Husna di sekitar masjid. Di luar Ramadan, masjid pun melakukan kultum di subuh hari. Masyarakat yang mengikuti kultum diberi makanan berat. Selain itu, Masjid Istiqomah pun mempunyai ambulans
yang digunakan warga setempat bagi yang memerlukan. Ambulans tersebut didapat dari dana infak dan dicicil lunas secara enam bulan. Ke mu d i a n , s e m e n ja k adanya pemekaran daerah, area parkir masjid tersebut akan dijadikan sebagai badan jalan. Dengan adanya pemberitahuan tersebut, pihak masjid akan memundurkan masjid demi kenyamanan ibadah dan kenyamanan berkendara. ‘’Meski masjid tidak tergusur, namun alangkah baiknya jika beribadah maupun berkendara dapat dengan nyaman. Sehingga kami mencoba membebaskan lahan warga untuk dibeli. Jika biasanya harga tanah per meter Rp2 juta, kami meminta negosiasi Rp1,5 juta. Kami memerlukan luas area masjid sekitar 3.000 meter persegi,’’ ucapnya. Lanjutnya, sudah ada lahan warga yang dibebaskan sekitar 200 hingga 400 meter. Pihak masjid membayar Rp750 ribu per meter dan selebihnya dijadikan sedekah. ‘’Jika lahan sudah ada, Ins ya Allah pembangunan akan cepat selesai. Karena yang dipentingkan terlebih dahulu adalah lahan. Jika tahun ini sudah bisa mendapatkan lahan, akan segera dilakukan penimbunan, lalu tahun depan sudah bisa digunakan. Meski dalam kondisi yang belum selesai
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
METROPOLIS Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 27
Wako Tolak Diberi Cotton Buds Sambungan dari hal 21 Pekanbaru Jalan Sudirman. Dalam pertemuan itu, Wako membacakan surat balasan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang diterima pemko terkait tunjangan penghasilan pegawai (TPP) bagi guru PNS sertifikasi. Disampaikan Wako, surat yang diterimanya adalah jawaban dari Kemendikbud yang disampaikan langsung oleh Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan. ‘’Ini dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,’’ katanya sambil menyatakan surat diterima April lalu. Dalam surat dari Kemendikbud disebutkan bahwa Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) RI Nomor 33 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Permendikbud RI Nomor 10 tahun 2018 tentang petunjuk teknis penyaluran tunjangan profesi, tunjangan khusus dan tambahan penghasilan guru pegawai negeri sipil hanya mengatur dana APBN. ‘’Tunjangan keuangan dari APBD diatur sendiri oleh pemerintah daerah. Bahwa pemerintah daerah dapat memberi TPP kepada PNS di daerah,’’ kata Wako. Masih dari surat yang dibacakan Wako ini, tunjangan diberikan sesuai pertimbangan yang objektif dengan memperhatikan keuangan daerah. Serta memperoleh persetujuan DPRD. ‘’Jadi belum bisa saya putuskan sendiri. Ada tim anggaran di daerah, ada juga DPRD,’’ paparnya. Dia menambahkan, TPP bisa diberikan bagi guru
bersertifikat sepanjang keuangan daerah mampu dan memungkinkan. Karena, TPP pada dasarnya bukanlah hak. ‘’Kalau keuangan pemerintah kota mampu, tentu kami serahkan. Nanti kami hitung lagi kemampuan keuangan daerah,’’ sebutnya. Wako di depan perwakilan guru sempat menyampaikan kekecewaannya atas tudingan-tudingan yang selama ini dialamatkan kepada dirinya terutama sepanjang delapan kali demonstrasi digelar guru sertifikasi. Dia tak terima disebut tak peduli dengan nasib guru yang ada di Kota Pekanbaru. Wako menyebut ada 15 ribu orang guru di Kota Pekanbaru. Dari jumlah itu hanya sekitar 3.731 orang yang merupakan guru sertifikasi. ‘’Sebenarnya tidak adil juga jika hanya tuntutan yang 3.000-an orang ini diterima. Lalu yang 12 ribu orang nasibnya bagaimana? Siapa yang sebenarnya tidak mendengar keluh kesah guru ini? Coba Anda pikirkan!’’ sebutnya. Di Pekanbaru, selain 3.731 orang guru sertifikasi, ada 12 ribuan orang guru mulai dari MDTA, honorer hingga GTT. Mereka hanya mendapatkan tambahan penghasilan dari Pemko Pekanbaru sekitar Rp300 ribu hingga Rp500 ribu tiap bulan. ‘’Itu pun karena kondisi keuangan kita, tidak cukup setahun. Cuma sembilan bulan,’’ ungkapnya. Di lain sisi, guru sertifikasi bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp5 juta per bulan. Karena itu pula, Wako menyebut, dirinya setuju saja jika memang Pemko Pekanbaru harus membayar
Lampion Asmaul Husna Semarakkan Ramadan Sambungan dari hal 21
M ALI NURMAN/RIAU POS
BERTEMU: Wali Kota Pekanbaru Firdaus bertemu dengan perwakilan guru sertifikasi dan PGRI serta perwakilan BEM Universitas Riau di ruang rapat Kantor Wali Kota Pekanbaru, Jalan Sudirman, Selasa (7/5/2019).
TPP bagi guru sertifikasi. ‘’Secara pribadi saya setuju saja (membayar, red). Karena kalau akan ditambah untuk yang bersertifikat, saya akan minta tambah juga untuk yang guru komite dan guru honor,’’ imbuhnya. Dalam pertemuan ini, Ketua PGRI Kota Pekanbaru Defi Warman menyebut bahwa kedatangan guru bertemu Wako adalah untuk menpertanyakan perkembangan TPP. ‘’Kami sudah menerima informasi bahwa pemerintah kota sudah mendapat jawaban dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait TPP,’’ katanya. Sementara itu, Raja Ira Novia salah seorang guru sertifikasi kepada Wako mengatakan aksi-aksi yang dilakukan mereka adalah untuk meminta perhatian Wako. ‘’Kami memahami kalau Bapak mengatakan itu bukan hak, namun berdasarkan kemampuan keuangan daerah. Di sini, yang kami harapkan adalah adanya azas keadilan dalam pembagi-
an TPP nantinya,’’ harapnya. Diberi Plakat dan Cotton Buds Di akhir pertemuan, suasana sempat memanas. Perwakilan mahasiswa yang ikut dalam rombongan guru, yakni Perwakilan BEM Universitas Riau Safrul Abdi mengungkit sikap Wako yang dinilainya tak memperdulikan guru. Ini tercermin dari guru hingga delapan kali menggelar demonstrasi namun tak bisa bertemu Wako. ‘’Kami mahasiswa hadir untuk memediasi dan mendesak wali kota untuk secepatnya mengambilkeputusan,’’katanya. Wako meradang karena dia dan para guru sudah bertemu di aksi keenam di halaman kantor wali kota. Pertemuan Selasa kemarin adalah yang kedua kali. ‘’Berarti kalian tidak mendengarkan apa yang saya jelaskan dari tadi. Adinda sebagai calon pemimpin harus bijak melihat masalah ini,’’ tegas dia. Namun, apa yang disampaikan Wako ini sepertinya
tak juga dipahami perwakilan mahasiswa ini. Mereka kemudian berkeras ingin memberikan piagam pada Wako. Yakni, plakat bertuliskan “Wali Kota Terbaik dalam Bersandiwara untuk Tidak Melihat dan Mendengarkan Rakyatnya�. Mereka juga memberikan cotton buds atau pembersih telinga ke Wako. Wako langsung menolak apa yang diberikan mahasiswa ini. Dia kemudian mencibir kenapa mahasiswa hanya teriak memperjuangkan guru sertifikasi sementara guru komite dan GTT yang berjumlah ribuan dengan penghasilan pas-pasan tidak ikut diperjuangkan. ‘’Saya tolak. Berarti dari tadi kalian tidak mendengarkan. Kenapa bukan guru honorer atau komite yang kalian bela sebagai intelektual? Ke mana kalian mendengar? Harusnya kuping kalian yang dicungkil pakai itu (cotton buds, red) biar bisa mendengar dengan benar,’’ kata Wako sambil pergi ke ruangannya.(yls)
Uji Sampel, Menu Takjil Aman Sambungan dari hal 21 Tak hanya BBPOM Pekanbaru, dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Pekanbaru juga ikut dalam sidak ke pasar Ramadan itu. Rombongan mendatangi pasar Ramadan di Jalan Ronggowarsito. Kepala BBPOM di Pekanbaru Mohammad Kashuri, saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa dari hasil pe-
ď Ž REDAKTUR: RINALDI
meriksaan sampel terhadap sejumlah makanan tersebut tidak ada ditemukan mengandung pengawet dan bahan berbahaya lainnya. “Negatif semua. Nggak ada ditemukan seperti pengawet dan bahan membahayakan,� jelasnya. Lebih lanjut dijelaskannya, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan pihaknya, dan Disperindag Kota Pekanbaru akan terus
mengawasi dan mengambil sampel untuk setiap jenis makanan yang dijual di pasar daerah lainnya. Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan DPP Pekanbaru Nelwaty mengatakan bahwa kegiatan tersebut untuk memberikan kepastian agar masyatakat Pekanbaru tidak ragu-ragu untuk membeli jajanan berbuka puasa. ‘’Sidak perdana kemarin kami mendatangi pasar
Ramadan di Jalan WR Supratman dan Jalan Ronggowarsito,� ungkap Nelwaty kepada Riau Pos, kemarin. Dikatakannya, di pasar Ramadan ini, petugas mengambil sampel beberapa jajanan yang dijual pedagang. ‘’Dari hasil uji sampel kemarin (Senin, red), jajanan yang diperiksa petugas negatif mengandung bahan berbahaya. Ada 30 sampel yang diambil, semua negatif,� ujarnya.
Sidak ini disambut positif masyarakat. Karena dengan sidak itu, masyarakat bisa mendapatkan kepastian takjil yang mereka beli untuk menu berbuka puasa aman dikonsumsi. “Kami sangat mendukung sidak yang dilaksanakan petugas. Itu juga kan sebagai untuk melindungi masyarakat dari jajanan berbahaya,� ungkap Irma, seorang warga. (man/ilo)
Sejak delapan tahun lalu IPBR sudah melakukan aksi pasang lampu di jalan untuk meramaikan Ramadan yang penuh warna. Pemasangan lampion asmaul husna ini dilakukan di sepanjang Jalan Limbungan, sekitar kawasan Masjid Istiqamah. Dikatakan Ketua IPBR Dodi Elfian, hal tersebut sebagai kegiatan tahunan yang berlangsung sampai sekarang. Setiap tahun mempunyai tema dan ciri khas tersendiri. Sambil menunggu berbuka puasa, para pemuda akan menghidupkan lampion tersebut menjelang Maghrib selama satu bulan penuh dan menghiasinya dengan tulisan Asmaul Husna dan nama-nama nabi. “Awalnya kami buat dengan lampu colok biasa, tanpa lampion. Dengan menggunakan botol bekas minuman dan dikasih minyak serta sumbu. Kemudian diikat di kayu bulat tanpa dicat seperti sekarang ini,� ucapnya. Guna membedakan bulan biasa dengan bulan Ramadan, lambat laun pun mengalami perubahan. Tema
pertama yang digunakan adalah salat. Seperti menggunakan kaligrafi berbentuk sujud. Lalu, orang rukuk, orang sujud, tulisan Allah dan akhirnya tahun 2019 bertema “We Love Muhammad� memiliki makna cinta rasul. “Tiga bulan sebelum Ramadan, kami sudah mulai menabung untuk membeli peralatan seperti kawat, botol, sumbu, plastik serta sumbu. Sementara untuk minyak, dibiayai oleh rekan-rekan ditempat pekerjaan. Kayu bulat di dapat dari pabrik triplek,� jelasnya. Kemudian, katanya, cat berwarna merah dan putih pada kayu bulat, melambangkan NKRI harga mati. Lalu plastik warna-warni disablon dengan tulisan Asmaul Husna maupun nama nabi dengan corak hitam. Harapannya, masjid lain bisa mengikuti kegiatan yang dilaksanakan pemuda IPBR. Jika sekiranya satu bulan penuh terasa berat karena bahan bakar minyaknya, Doni sarankan minimal pada 27 Ramadan nanti ataupun saat malam takbir bisa dipasang. “Mari kita ramaikan Rumbai Pesisir dengan lampion,� harapnya.(*3)
Â? ÂÂŒ • Â? Â?  ‚ Â? ÂŽ ÂŽ Â?  ‚ Â? Â?  „‚ ˆ Â?
‡ ƒ ‰
 ‚ � Ž
– � „‚ „ � �‹ � �� „‚  — ƒ ƒ � � ‹ �� “� � € � � Š � � ”  “ ‹ � �  ‚ � Ž
� �‡ ƒ „ � �  ‚ �
� ‰ Ž
Â?  ‚ Â? Â?  ˆ Â? Â? ‚ Â
‹ Â?  ‚ Â? Â? ƒ „ ‹ • Â? Â?Â
‡ � ‚ � � ˜ Ž �
 � � �  �   � €
�  ‚ �
ƒ „… † � ‡ ˆ ‰ ƒ� ‡ ˆ
‡Â? Š Â? ‹ ‹ ‡ ÂŒ ‹Â? ‡Â? ÂŽ ‘ ‡  Â? ‡ Â?  ‡‡  ’Â? ‡  ‹ ‚ ‹ ‡ Â? ‡ ‰ ‹ ‰ Â?  ‹€ “ Â? Â? Â
”  Ž
Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? Â? ‡ Â
�  ‚ � Ž ‚ �  ˆ
ď Ž TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
METROPOLIS Riau Pos
l RABU, 8 MEI 2019 l HALAMAN 28
Rampas Ponsel IRT, Dua Lelaki Diringkus Polisi KOTA (RP) - Dua lelaki berinisial AD alias Andre (30) dan rekannya AA alias Adit (15), terpaksa berurusan dengan aparat kepolisian Polsek Pekanbaru Kota. Kedua tersangka merupakan warga Jalan Mandala, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai serta warga Jalan Sari Kencana Ujung Marpoyan Damai. Peristiwa kejahatan tersebut dilakukan kedua tersangka di depan Kantor Samsat Riau, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Simpang Empat, Kecamatan Pekanbaru Kota, Sabtu (4/5) sekitar pukul 17.30 WIB. Kapolsek Pekanbaru AKP Sunarti saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Iptu EJ Manullang mengatakan, dari tangan tersangka pihaknya mengamankan satu unit telepon seluler (ponsel), satu unit sepeda motor matik warna hitam BM 475A AAK. Dibeberkan mantan Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya itu, sebelum dilakukan penangkapan terhadap tersangka, awalnya AD dan AA berada di salah satu warnet di Jalan Mandala, Kelurahan Tangkerang Tengah. Saat itu tersangka AA mengatakan kepada rekannya AD untuk m en car i uang. Tidak beberapa lama kemudian tepatnya sekitar pukul 15.00 WIB, setelah
ke luar dari warnet mereka mencari target dengan mengendarai sepeda motor warna hitam BM 4754 AKK. Lebih lanjut dijelaskannya, kendaraan saat itu dikendarai oleh AD, sementara AA dibonceng. Saat memasuki Jalan Diponegoro, kedua tersangka saat itu bergantian mengendarai sepeda motor. Memasuki Jalan Gajah Mada, kedua tersangka melihat ada seorang ibu rumah tangga (IRT) berhenti di pinggir jalan sambil menelpon. Tidak b eb erapa lama kemudian keduanya mendekati dan merampas ponsel milik korban. Setelah berhasil merampas ponsel korban, keduanya melarikan diri. Pengendara lainnya yang melihat IRT berteriak meminta tolong, langsung melakukan pengejaran. ‘’Tepatnya di Jalan Pepaya samping Plaza Citra Sukajadi, kedua tersangka berhasil ditangkap,’’ kata EJ Manullang. Selanjut kedua tersangka diserahkan ke Polsek Sukajadi hingga diserahkan ke Polsek Pekanbaru Kota guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Usut-diusut setelah diinterogasi, adapun hasil kejahatan tersebut akan digunakan kedua tersangka untuk bermain warnet.(man)
Masyarakat Serbu Takjil di Polsek Tenayan
SAKIMAN/RIAU POS
BERI TAKJIL: Anggota polisi dari Polsek Tenayan Raya memberikan takjil berbuka perpuasa gratis kepada pengguna jalan di depan Mapolsek Tenayan Raya, Selasa (7/5/2019).
KOTA (RP) - Ratusan masyarakat di wilayah Kecamatan Tenayan Raya menyerbu takjil berbuka perpuasa di depan Polsek Tenayan Raya, Selasa (7/5). Tempat pembagian takjil tersebut tepatnya di Jalan Lintas Timur, dengan nama ‘’Takjil Gratis Polsek Tenayan Raya, Polisi Peduli dan Berbagi’’. Sebelumnya, para petugas dipimpin Kapolsek Tenayan Raya Kompol M Hanafi mendirikan tenda dan mempersiapkan takjil sejak pukul 17.00 WIB. Kapolsek Tenayan Raya Kompol M Hanafi saat dikonfirmasi mengatakan, kegiatan berbagi tersebut mereka lakukan baru pertama kalinya. ‘’Donatur ada dari masyarakat dan ada anggota Polsek Tenayan Raya, di sini kami ingin berbagi,’’ jelasnya. Dalam kegiatan tersebut, dikatakannya sebanyak 100 unit takjil yang disediakan petugas saat itu langsung habis diserbu masyarakat yang lalu lalang. ‘’Mudah-mudahan kegiatan ini berkelanjutan, masyarakat sangat antusias. Kami dari kepolisian Polsek Tenayan Raya mengucapkan mohon maaf lahir dan batin,’’ ungkap Hanafi.(man)
Cek Kondisi Rumah sebelum Ditinggal Laporan SAKIMAN, Kota B E B E R A PA ha r i i n i d i wilayah Kota Pekanbaru, peristiwa kebakaran kerap terjadi di saat aktivitas masyarakat masih tinggi. Dengan kondisi itu Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto
mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk sama-sama mengantisipasi agar peristiwa tersebut tidak terjadi. ‘’Cek kondisi rumah sebelum ditinggal. Apabila mau tidur dan meninggalkan rumah pastikan stop kontak, colokan listrik tidak melebih
batas. Ganti colokan listrik kalau sudah mulai hitam dan meleleh. Jangan tinggalkan rumah dalam kondisi kompor menyala,’’ kata pria yang kerap dipanggil Santo itu. Dilanjutkannya, ia meminta kepada seluruh masyarakat untuk bisa menjaga barang
milik pribadi dengan baik dan meningkatkan kewaspadaan saat bulan Ramadan. Ditambahkannya, untuk antisipasi pencurian di rumah-rumah kosong atau rumah yang ditinggal saat tarawih, pastikan bahwa seluruh pintu dan jendela
dalam keadaan terkunci. Ia menyarankan agar menitipkan rumah ke tetangga sebelah apabila akan bepergian jauh. Seperti saat bepergian ke pasar, ke masjid dan tempat lainnya, begitu juga dengan motor agar dikunci ganda.(rnl)
TERPEROSOK: Mobil dengan nomor polisi BM 1472 AT warna putih, terperosok ke bawah kios kerajinan rotan di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai Pesisir, Selasa (7/5/2019).
SAKIMAN/RIAU POS
Pemilik Kerajinan Mengira Ada Gempa KOTA (RP) - Peristiwa kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai Pesisir, Selasa (7/5). Beruntung dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa, namun dengan kondisi itu membuat bagian depan mobil rusak parah. Adapun mobil tersebut jenis city car dengan nomor polisi BM 1472 AT warna putih. Akibat kecelakaan itu mobil mengalami ringsek di bagian depan dan belakang. Menurut pengemudi mobil, Sri (57), dirinya mengaku tidak sadar saat mobil terperosok. Ia mengakui mengendarai mobil paling kencang 30 Km/jam. ‘’Saya tak tau, tiba-tiba sudah di bawah saja,’’ jelasnya. Dijelaskannya, saat itu ia ditemani tiga orang cucunya
REDAKTUR: DESLINA
bernama Alvino (10), Radit (9) dan Ucok (4). Beruntung semuanya selamat dari kecelakaan tersebut. Dibeberkannya, pada saat kecelakaan tersebut terjadi, saat itu mereka ke luar dari dalam mobil dibantu warga sekitar. Sebelum insiden itu awalnya mereka dari arah pusat kota menuju Rumbai. ‘’Saya di dalam mobil bersama tiga cucu saya. Alhamdulillah kami selamat dan tidak ada luka-luka,’’ ungkapnya. Di samping itu Welly, pemilik kerajinan rotan yang ditabrak mobil tersebut, mengaku kaget saat mobil menabrak bawah warung kerajinan miliknya Dirinya saat itu mengira bahwa adanya gempa. ‘’Bagaimana kronologisnya saya tak tahu.
Saya lagi tidur, dengar suara. Saya pikir ada gempa,’’ katanya. Untuk memastikannya kemudian, dirinya berlari ke luar untuk melihat peristiwa yang terjadi. Ternyata saat itu mobil putih sudah berada tepat di bawah perabotan miliknya. Dengan kondisi itu, warga sekitar dan pengendara yang lalu-lalang banyak menyaksikan. Sekitar satu setengah jam terjebak di bawah kolong perabotan, mobil baru berhasil dievakuasi dengan mobil derek dari Satlantas Polresta Pekanbaru. Terpisah, peristiwa kecelakaan juga terjadi di Jalan Yos Sudarso tepatnya di depan Gereja Katolik Muara Fajar, Selasa (7/5). Akibat peristiwa tersebut korban diketahui
meninggal dunia di tempat. Korban diketahui bernama Agus Harianto, warna Cempedak Sukajadi. Dari informasi yang didapatkan korban meninggal dunia akibat bertabrakan dengan satu unit truk. Peristiwa tersebut juga dibenarkan oleh Kanit Laka Lantas Polresta Pekanbaru Iptu Hendri. Dikatakan hingga pada saat ini terkait insiden itu pihaknya masih melakukan penyelidikan. ‘’Benar korban telah kami evakuasi dan kendaraannya telah kami amankan,’’ jelasnya. Saat ditanya bagaimana kronologis peristiwa kecelakaan tersebut, Hendri belum mengetahui secara pasti dan masih dalam penangan pihaknya.(man)
TATA LETAK: SYUKRI