Bhumi Prashanti - Jayaboard Competition 2019

Page 1

Bhumi Prashanti भूमि Bhumi ( )= Tanah, Prashanti ( प्रशांति )= ketenangan Lokasi: Blimbing, Malang, Jawa Timur

Menciptakan ruang luar sebagai sarana utama sirkulasi kawasan dan simpul aktivitas publik membuka kesempatan yang lebih lebar kepada penghuni untuk berinteraksi dengan lingkungannya (manusia dan alam - flora & fauna). Potensi kawasan yang berorientasi pejalan kaki tersebut dapat pula dimanfaatkan untuk mengantisipasi kebencanaan seperti gempa khususnya evakuasi, karena tidak bersinggungan dengan kendaraan. Memodifikasi sistem perumahan yang ada sekarang membuka kemungkinan baru akan hubungan persil / kavling (privat) dengan ruang-ruang luar (publik), dapat membentuk kebiasaan baru penghuninya, serta menciptakan kesan baru yang menarik untuk pasar. Ambience kawasan, ekspresi arsitektur, fungsionalitas serta antisipatif terhadap bencana gempa merupakan kualitas yang diangkat kedalam perancangan,

Tipologi kawasan berupa perumahan pada dasarnya memiliki tujuan komersil / penjualan, sehingga pemilihan tapak pun harus mempertimbangkan kebutuhan pasar. Kriteria berikut adalah yang digunakan untuk memilih lokasi perancangan: Sebisa mungkin pada hirarki jalan utama (primer) untuk kemudahan mitigasi dari luar kawasan ke dalam kawasan (pemadam, ambulans, dll); Berada pada area riwayat bencana gempa atau memiliki potensi gempa; Bentuk tapak yang relatif cocok dengan rancangan (menyesuaikan sistem kawasan). Dengan mengikuti kriteria tapak tersebut untuk area lain di Indonesia, maka proyek ini dapat menjadi modul dasar (pilot project) untuk multiplikasi rancangan di kota-kota lain. Blimbing Industri

Malang Sawah

Jl Raya Malang- Gempol

G. Arjuna

Tol Gempol Pandaan Lawang

Permukiman

Batu G. Kawi

Malang

Kepanjen

Permukiman

G. Bromo

G. Semeru

Permukiman Permukiman

1 ha

Pos satpam

Gerbang

Traffic Calming Jl Raya Malang- Gempol

Jawa Timur

Prinsip Rancangan

Site

Merupakan dari turunan kualitas yang diinginkan: Menarik, fungsional dan layak jual namun mempertimbangkan kebencanaan dan mitigasinya.

Masterplan Level -

Architecture Level -

Green Mobility & User wellness

Compact & Robustness

Kenyamanan Pengguna

Antisipasi struktur & beban material

Jarak berjalan yang masih nyaman (<100m maks.); pohon untuk kenyamanan termal dan visual; pedestrian spine, ramp dan humps untuk melayani pejalan kaki.

Kemudahan Evakuasi Minimum obstruksi di area pejalan kaki (path dan node jelas); memudahkan orientasi dengan pedestrian spine dan konektivitas ke jalan di luar kawasan.

Pemisahan parkir Menciptakan parkir terpusat agar pergerakan residen saat evakuasi dari rumah lebih efektif. Disediakan kantung parkir yang lebih dari jumlah kavling.

Struktur memperhatikan daktilitas serta mengikuti teknis acuan formal (misal: persyaratan pokok JICA - PU dan SNI). Dinding memakai bahan ringan drywall.

Modul & Komponen Bentuk yang menarik namun memerhatikan permodulan. Setiap “massa” merupakan satu sistem tertutup dan dilakukan dilatasi. Beberapa elemen adalah prefabrikasi.

Karakter yang kontekstual Mempertahankan karakter atap tropis dengan ciri tinggi dan miring. Massing dibuat tidak menempel antar kavling agar cahaya dan udara masih dapat masuk.

Interior Level -

Minimal & Harmless Fungsionalitas Furnitur dan layout yang minimal namun tetap mempertahankan fungsi. Dengan luasan relatif kecil, rumah tetap dapat mengakomodasi kebutuhan pemilik.

Mounting-system furniture

Kota Malang berbatasan dengan laut Indonesia bagian selatan pada batas pertemuan zona subduksi Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Eurasia sehingga menjadikan kota ini rawan gempa. Sejarah gempa di kota malang tercatat beberapa kali terjadi pada tahun 1958 (6,7 SR, intensitas VII-VIII MMI), tahun 1967 (6,2 SR, intensitas VII - IX MMI, 2013 (5,4SR), 2014 (5.9 SR). Selain itu, Malang Raya juga berpotensi terkena gempa vulkanik akibat aktivitas gunung berapi di sekitarnya. Namun dibalik itu, kota ini memiliki potensi iklim mikro yang relatif nyaman untuk aktivitas luar ruang dan keberagaman flora lokal akibat lokasinya yang di dataran tinggi.

Versatilitas sistem kawasan Jika ukuran, bentuk, konteks tapak sedikit berbeda, maka sistem dapat dimodifikasi untuk menyesuaikan

Konfigurasi 1

Konfigurasi 2

Konfigurasi 3

Mengurangi dampak bahaya akibat jatuhnya elemen interior dengan mengakukan furnitur dan elemen interior ke bidang dinding atau lantai.

Kesesuaian material Penggunaan drywall, finishing lantai, dan eksterior yang tetap menarik secara estetika namun menyesuaikan dengan spesifikasi teknis produk yang dperlukan.

jika tapak menghadap dua jalan

jika tapak lebih memanjang

jika tapak lebih melebar

“A welcoming environment” 1


KONSEP MASTERPLAN

Perumahan yang didominasi ragam lansekap dan ruang - ruang pejalan kaki menciptakan lingkungan yang sehat dan kualitas hidup yang tinggi.

Tipikal lama

Mengeliminasi Jalan

Parkir sentral

Ruang Pejalan Kaki

Memindahkan fungsi parkir dari setiap rumah ke perimeter tapak (terpusat) untuk menciptakan kawasan berorientasi pejalan kaki. Dengan demikian, luasan ruang diantaranya menjadi lebih besar.

Menciptakan konektivitas pejalan kaki di dalam tapak sebagai wujud sistem baru permukiman. Sirkulasi tersebut berfungsi ganda untuk kemudahan evakuasi bencana gempa dan juga ruang publik.

x x x

Pedestrian Spine sebagai ruang publik

RENCANA TAPAK 45 Jalan

Tipikal perumahan saat ini adalah persil yang dikelilingi jalan kendaraan, setiap rumah memiliki parkir sendiri, ruang publik masih minimal.

POTONGAN KONSEPTUAL

45

45

Parkir

45

45

45

70

Unit-unit

70

45

45

Pedestrian Spine

45

45

45

Materialitas

45

Unit-unit

Parkir

JALAN RAYA

Material yang fungsional dan estetis didapatkan dari daerah setempat (locally sourced).

Jalan

Aspal

A

B H

G

FL ±0.00

45

45

45

Batu Curi

x

Jalan kendaraan Dinding gerbang

Paving Stone

45

Mikroelemen (signage, peta, alarm)

*x

FL +0.10

FL ±0.00

45

Mitigasi struktural adalah upaya mengurangi dampak bencana melalui pembangunan fisik, teknologi, dan sarana prasarana.

Jaringan jalan kendaraan

108m

FL ±0.00

Meminimalisasi jalur kendaraan dengan menyisakan jalan pada perimeter persil. Jalan dan massa bangunan didekatkan ke perimeter untuk memberikan ruang tengah untuk ruang interaksi.

70

70

45

45

45

45

45

Pedestrian way

Metal Sheet

45

45

45

45

70

70

45

45

45

45

44m F FL +0.10

Parkir mobil

FL +0.10

45

92 m

FL +0.70

45

45

45

45

70

45

70

45

45

45

45

45

45

45

45

45

45

45

45

Catatan: - Aspal dipilih agar lebih tahan terhadap beban kendaraan pemadam kebakaran.

D

45

FL +0.10

F

45

45

45

45

45

70

70

FL ±0.00

45

45

45

45

45

70

70

45

45

45

45

45

45

70

45

45

45

45

45

45

E

45

45

45

45

45

45

70

BATAS TAPAK

FL ±0.00

F

FL ±0.00

Gerbang Masuk, Pos Keamanan Node pejalan kaki, Lay bay kawasan Assembly point, Taman interaksi Taman relaksasi

E. F. G. H.

0

5

Evacuation

Interact Assembly Point

Pinus

Ardisia Sumatrana

10

Taman bermain anak Node pedestrian, hatch mobil kebakaran 6x15 m Green buffer, utilitas kawasan (genset & pompa) Parkir residen (84 lot) - fleksibel: 1 lot mobil = 2 lot motor

Catatan: - Tidak ada halangan di lantai, dinding, dan atas sirkulasi selebar 2,4 m & 3 m pada jalur pejalan kaki agar memudahkan evakuasi saat panik - Radius belokan terluar pada jalur kendaraan adalah 10,5 m (sesuai ketentuan SNI 03-1735- 2000) - Perkerasan untuk mobil kebakaran menggunalan penguatan plat beton pra cetak berperforasi (sesuai SNI 03-1735- 2000 - Jarak dari perkerasan 6 x 15 m untuk mobil pemadam ke area terdalam dalam berjarak <45 m (sesuai ketentuan SNI 03-1735- 2000)

Play

Relax

Ketapang Salju

Residen dapat berjalan kaki dari luar tapak melalui aksis “Pedestrian Spine” tengah. Dari area parkir pada perimeter jalan, disediakan node berserta ramp 1:12 dan tangga.

“Pedestrian spine” sebagai jalur utama mitigasi bencana, juga berfungsi ganda sebagai ruang terbuka publik yang programnya menyesuaikan kebutuhan. Pada sisi yang berkenaan dengan jalan raya terdapat node evakuasi darurat dengan kendaraan.

Mitigasi non-struktural adalah upaya mengurangi dampak bencana selain dengan elemen fisik.

U

Legenda: A. B. C. D.

Ruang publik dan area mitigasi

FL ±0.00

Tabebuia FL +0.10

Konektivitas pejalan kaki

Tanaman dipilih untuk tujuan ekologi dan estetis didapatkan secara lokal. Puring, kol banda, dan andong adalah maskot kota Malang, Sedangkan Ardisia dan Calotropis sebagai sumber makanan dan habitat burung Manyar (maskot kota Malang).

F

45

Lokasi hidran ( ) yang dilengkapi perkerasan 6x15 m untuk mobil kebakaran berada di dalam jarak 50 m (sesuai aturan) pada node strategis agar pemadam dapat bergerak menembus permukiman. Peta mitigasi ( X ) dan alarm darurat (#) pun disediakan.

Vegetasi

FL +0.70

FL +0.70

*

Jalur kendaraan selebar 6 meter (dua arah) terletak pada perimeter tapak untuk melayani seluruh kawasan dengan adil. Kantung parkir di sepanjang jalur kendaraan berjumlah lebih dari jumlah persil hunian.

- Paving pada area pejalan kaki agar penyerapan air hujan lebih baik

FL +0.10 FL +0.70

Kanopi

*

*x

Kaca Tempered

F FL +0.70

FL +0.70

Cobble Stone

45

x

*

Kanopi & Signage

*

x

x

C

45

*

#

25 m

Calotropis gigantea

Kol Banda

Puring

Andong

Pedoman konstruksi Pedoman konstruksi kawasan diberikan pada residen agar pasca bencana, penghuni dapat mengecek kondisi konstruksi.

Sistem peringatan dini Penyediaan sistem peringatan terpadu yang dikelola pihak manajerial kawasan, sistem dapat terhubung lewat jaringan nirkabel.

Penyuluhan Pemberian informasi menyeluruh tentang bagaimana melakukan evakuasi saat bencana dan penanganan pasca bencana untuk residen.

Perlatihan (Simulasi) Melakukan simulasi berkala untuk meningkatkan kewaspadaan serta membiasakan residen dalam merespon bencana gempa. 2


TIPE 45

KONSEP ARSITEKTUR Proses transformasi dan konsiderasi perancangan pada kavling. Kedua tipe memiliki prinsip yang sama namun sampling konsep dilakukan pada tipe 45.

L1 L2

Kavling

Zonasi & Program

Ukuran kavling memanjang ke depan, 5 x 9 m untuk tipe 45 dan 7 x 9 m untuk tipe 70. Kavling menjadi lebih kecil akibat pemisahan fungsi parkir menjadi terpusat.

Memasukkan program dengan membagi fungsi bersama di L1 (live, dine, service) dan fungsi istirahat yang lebih privat di L2 (rest, bath, study)

L1 L2

Modulasi

Optimasi

Bangunan dengan massa terpisah untuk keamanan struktur saat gempa terjadi. Jarak diantaranya menjadi media masuk untuk cahaya dan udara alami.

Massa pada L2 dibuat sedikit miring untuk memberikan kesempatan cahaya masuk dari celah antara L1 dan L2. Privasi lebih didapat dengan miringnya massa tersebut.

“Separation between pedestrian and vehicle”

Free standing mail box and signage

Living

DN

600

Study FL +2.850

C

Living FL ±0.00

950

3

925

500

4

5

200

1300

6

2

4

Rumput Jepang

0

1

2

225 850

E

600

D

1625

C

750

B

TAMPAK 04 KIRI TIPE 45

5m

2

1300

A

0 1

5

5m

2

1

6

1

350

1025

1050

2

950

3

925

4

500

5

5m

0 1

2

200

800

3075

F

6

850

E

600

D

POTONGAN C TIPE 45

POTONGAN B TIPE 45

Potongan B 2

5000

5000

2850

2850

4'

4

DENAH LT. 2

0

Dapur & dining

0 1

2

750

B

1300

200

A

6

500

925

5

950

4

1050

3

1025

2

POTONGAN D TIPE 45

Potongan C 5m

1625

C

0 1

2

800

3075

F

850

E

600

D

1625

C

750

B

1300

A

POTONGAN A TIPE 45

Potongan D 5m

350

1

225

C

3'

2'

1'

Dapur & dining

Bed room 2

225

1550

Bed room 1

Bedroom 1

Living

2075

TIPE 45 L2 Denah

5m

Bed room 2

Living

200

A

TIPE 45 Denah L1

Sengon Laut

3075

F

0 1

5m

2

2850

500

DENAH LT. 1

Ilalang Ekor Kuda

800

350

1

0 1

5m

2

1

Calathea Lutea

1025

2

0 1

Bedroom 2

C

3

1050

3

Tampak Samping Kiri

A'

375

1

950

4

225

925

A

925

5

TAMPAK 03 BELAKANG TIPE 45

2850

950

500

6

Tampak Belakang

225

1050

200

800

F

TAMPAK 02 KANAN TIPE 45

5000

750 1025

3075

E

Tampak Samping Kiri

5° 350

850

D

Tampak Depan

1300

1300

Stucco

Kaca

600

C

2000

Bedroom 2 FL +2.850

A

Pebble Wash Terazzo

1625

B

B

B

B

Semen Kamprot Halus

750

A

B' 1625

Service FL -0.020

Bath FL +2.830

1050

2 TAMPAK 01 DEPAN TIPE 45

C' 1200

D

1025

1

2850

2850 225

975

850

6900

350

2850

3225

D' E

225

3075

Bedroom 1 FL +2.850

Dapur & dining FL ±0.00

Finishes yang digunakan untuk menutupi dinding drywall Jayaboard dibuat simpel dan elegan

5000

5000

D

D

Materialitas Arsitektur

5000

E' F

Pedestrian Walkway

Bedroom

200

800

4450

800

350

Facade Interphasing

5000

Menyusun dengan menginversi massa secara berderet. L2 yang sedikit dirotasi memberikan dampak visual yang lebih kuat dari level jalan. Jarak antara kavling menjadi lorong udara.

2850

Fenestrasi sebagai bagian dari ekspresi kontemporer yang padu dengan massa yang menarik. Transformasi atap tropis diimplementasikan asimetris dan ikonik.

225

Duplikasi

5000

Ekspresi

Potongan A 5m

0 1

2

5m

3


TIPE 70

SISTEM BANGUNAN Proses transformasi dan konsiderasi perancangan pada kavling. Kedua tipe memiliki prinsip yang sama namun sampling konsep dilakukan pada tipe 45. L1

L2

L1

Sink Mesin Cuci

L2

Grease Trap Wash

ke L2

Tangki bawah, (dengan pompa dorong)

Wastafel, WC, Shower

Sink

Septic Tank WC

ke STP Bak Kontrol ke Riol Kawasan

Wastafel, Shower

Air Bersih

Air Bekas dan Kotor

Air bersih ditampung di tangki bawah (agar tidak ada benda berat seperti tandon di bidang atas). Air di salurkan dengan bantuan pompa dorong.

Air bekas dari L1 serta dari L2 disalurkan pipa lewat dinding drywall menuju bak kontrol lalu riol. Sedangkan air kotor, melalui septic tank kavling untuk kemudian diproses di STP.

Trafo & baterai (di ruang L2 plafond)

L1 MCB`

distribusi

Solar Panel (di atap)

distribusi

Meteran PLN

Kelistrikan

Struktur

Sumber listrik utama dari PLN untuk keseharian, solar panel sebagai sumber listrik sekunder dapat dipasang di atap untuk supply saat keadaan darurat.

Digunakan struktur baja dengan pondasi setempat. Dilatasi disediakan pada setiap komponen / modulasi. Kemudian penggunaan bracing diagonal diaplikasikan pada dinding.

“Pedestrian node as transition space”

L1 L2

Terdapat celah di atas jendela fixed untuk memasukkan udara. Pada L1, bukaan-bukaan dibuat agar cross ventilation dan pada L2 tiap ruangan memiliki bukaan untuk udara panas.

Facade Interphasing

Window Platform Detail

Dining

Bedroom

5000

Setiap ruangan memiliki bukaan untuk memasukkan cahaya alami yang memadai. Selain jendela, terdapat skylight kecil di celah perbedaan grid L1 ke L2.

800

5000

5000

Udara

5000

Cahaya

G E' D

D

E

950

C' B

Bedroom 2 FL +2.850

900

4

1050

5

1025

6

B

1300

350

750

A

7

1600

625

B

C

850

D

2050

1025

E

F

1025

7

1050

6

900

5

1250

950

4

3

725

750

2

800

1025

2050

G

1

F

850

E

625

D

1600

C

Tampak Depan

Tampak Samping Kiri

Tampak Belakang

Tampak Samping Kiri

0 1

0 1

0 1

0 1

5m

2

5m

2

5m

2

750

B

1300

A

TAMPAK 04 KIRI TIPE 70

TAMPAK 03 BELAKANG TIPE 70

TAMPAK 02 KANAN TIPE 70

225

2850 350

800

G

5m

2

B'

Bath 2 FL +2.830

750

B

1250

3

1700

Service FL -0.020

950

2

TAMPAK 01 DEPAN TIPE 70

C

Living FL ±0.00

725

1

D'

625

D

750

Bedroom 1 FL +2.850

Bath 2 FL +2.830

1325

Green mobility

225

2850

2850

3425

225

2050

Dapur & dining FL ±0.00

Bedroom 3 FL +2.850

2850

F

F

225

1025

G

850

A

1

2

1025

350

C

3

4

950

1'

A

2'

3'

6

C

Bath 2 Bedroom 1

Bed room 1

DENAH LT. 2 TIPE 70

Living

Dapur & dining

Living

0

1

Denah L2 2

5m

0

1

725

950

1250

900

1050

Potongan B 1

2

3

4

5

1025

6

POTONGAN B TIPE 70

2

5m

0 1

2

350

7

225

225 750

Centralised Parking

Bedroom 2

Bath 2

Bed room 3

7

DENAH LT. 1 TIPE 70

Denah L1

5000

Bed room 3

4'

1

5

Bed room 2

2875

1300

750

1600

625

Potongan C A

B

C

850

D

2050

E

0 1

2

800

G

750

725

950

1250

900

Potongan D 1

2

3

4

1050

5

1025

6

5m

Living

0 1

2

800

350

7

1025

2050

Potongan A G

F

850

E

625

D

1600

C

750

B

1300

A

POTONGAN A TIPE 70

POTONGAN D TIPE 70

POTONGAN C TIPE 70

5m

1025

F

Dapur & dining

2850

A

1050

225

900

2850

1250

225

950

2850

725

5000

5000

2125

750

5000

1300

A' 5°

2850

L2

1600

L1

5m

0 1

2

5m

4


KONSEP INTERIOR

Aksonometri interior

Materialitas

Pertemuan Partisi dengan Plafon (Floor to Slab)

Concrete Slab

BMSys Connector PN-210/209

100

Tipe rumah 45 dan 70 menganut prinsip interior yang sama, fungsionalitas tinggi walau dengan keterbatasan ruang, furnitur yang rekat dengan bangunan untuk menghindari tumbang akibat getaran gempa. Durabilitas material yang digunakan tetap harus mampu menyesuaikan estetika dan kriteria ramah BMSys lingkungan sesuai standar Green Building Council Indonesia yang minimal berdampak padaSuspension kesehatan Rod PN-225/226/227 penghuni dan lingkungan.

BMSys Suspension Clip PN-222/223/224

HT Furring Channel Solid BMSys Mosaic Surface PN-204/205

200 HPL 50 Texture Fabric

200

or BMSys Ceiling Batten PN-203

20

Kitchen Counter

L2

TV Console 600

Aluminium U Channel 20 mm Shadow Line

Engineered Timber

Stucco Pertemuan Partisi dengan Plafon (Floor to Slab)

(Floor to Slab)

(Floor to Slab)

TIPE 45

Aluminium U Channel 20 mm Shadow Line

600

BMSys Suspension Rod PN-225/226/227 Channel

Aluminium U Plafond Lantai 1 Ceiling & Roofing 20 mm Shadow Line BMSys Suspension Pertemuan 200 200 Partisi dengan Plafon Clip PN-222/223/224 50 (Floor to Slab) Material plafond material dengan 20 kriteria tahan kelembapan, kualitas akustik, dan resisten terhadap Concrete Slab konduksi thermal. Pada area umum Aluminium U Channel 20 mm Shadow Line seperti ruang keluarga, koridor BMSys Suspension Rod PN-225/226/227 dan dapur menggunakan produk Jayaboard Sheetrock Soundstop, BMSys Suspension 200 200 Clip PN-222/223/224 50 dan Jayaboard Sheetrock Wet-Area 20 Optimum untuk area kamar mandi. Pada atap lantai 2, penggunaan panel Jayaboard Durock sebagai dasar Aluminium U Channel 20 mm Shadow Line rekat material Tegola, dan pada sisi interior menggunakan Jayaboard Heatstop Floordengan insulasi untuk Floor membantu mengurangi konduksi Floor thermal dan suara.

600

600

Plafond Atap

Aluminium U Channel 20 mm Shadow Line

BMSys Furring Channel PN-204/205 or BMSys Ceiling Batten PN-203

BMSys Connector PN-210/209

BMSys BMSys Top Cross Rail Connector PN-200/201/202 PN-210/209

BMSys Furring Channel PN-204/205or BMSys Ceiling Batten PN-203

BMSys Furring Channel PN-204/205 or BMSys Ceiling Batten PN-203

USG Boral Jayaboard Standard 12mm

20

600

Detail prinsip jendela pada fasad samping (Tipe 45 dan 70) Besi Kanal UNP Jayaboard Durock 12 mm Thk water proofing dan perekat keramik

Insulasi Rockwool JayaBMS Studdan untuk Akustik Thermal Tambahkan balok kayu/ JayaBMS Track/Stud sebagai penahan pipa

Keramik Acrylic Gap Sealant

100 10

USG Boral Jayaboard Standard 12mm

100 10

Floor

JayaBMS Stud

Dinding Interior

Acrylic Gap Keramik 12 mm Thk Tempered Glass Sealant Lantai

Floor Durock 12 Jayaboard mm Thk

Floor

Brick Wall

Insulasi Rockwool untuk Akustik dan Thermal

USG Boral Jayaboard Wet Area 13mm

water proofing Hidden Window dan perekat keramik Jayaboard Durock + Membran Waterproof + Tegola, Engsel Swing rangka plat 2 mm Keramik Keramik

Wet Area Sealant USG Boral Jayaboard Wet Area 13mm

JayaBMS Track 600

100 10

100 10

100

100

BMSys

AluminiumConnector U Channel PN-210/209 20 mm Shadow Line

600

100

TIPE 70

Concrete Slab

BMSys Furring Channel PN-204/205 or BMSys Ceiling Batten PN-203

Floor 50

Homogenous Tile

150

Detail Teknis dan Penggunaan Produk

20

Door Veneer 200

450

20

Furring Channel BMSysBMSys Suspension 200 PN-204/205 Clip PN-222/223/224 or BMSys Ceiling Batten PN-203

200 50

BMSys Connector PN-210/209 Vynil

300

50

BMSys BMSysConnector Suspension PN-210/209 Rod PN-225/226/227

600

200

200

Clip PN-222/223/224

Concrete Slab

100 10

TIPE 70 BMSys Suspension

BMSys BMSys Suspension Connector Rod PN-225/226/227 PN-210/209 BMSys Suspension 200 BMSys Furring Channel Clip PN-222/223/224 PN-204/205 or BMSys Ceiling Batten PN-203

100

TIPE 45

100

BMSys Suspension Rod PN-225/226/227

L1

BMSys Connector BMSys Suspension PN-210/209 Rod PN-225/226/227 BMSys Furring ChannelPertemuan Partisi dengan Plafon BMSys Suspension 200 200 PN-204/205 (Floor to Slab) Clip PN-222/223/224 50 or BMSys Ceiling Batten 20 PN-203

100

L1

Concrete Slab

Concrete Slab

100 10

Concrete Slab

20

Pertemuan Partisi dengan Plafon

(Floor to Slab)

Metal

Pertemuan Partisi dengan Plafon

20

Pertemuan Partisi dengan Plafon

100

L2

100 10

Penggunaan drywall sebagai Drywall Area Basah Detail Plumbing JayaBMS Track Jayabms Corner Bead material utama dinding bertujuan JayaBMS Stud BMSys Connector PN-300 BMSys Connector BMSys Connector BMSys Connector USG Boral Jayaboard USG Boral Jayaboard untuk mengurangi beban bangunanPN-210/209 USG Boral Jayaboard USG Boral Jayaboard BMSys Connector PN-210/209 atau UBPN-210/209 Steel water proofing Floor PN-210/209 Wet Area 13mm proofing USG Boral water Jayaboard Wet Area 13mm water yang proofing water proofing dan kualitas PN-210/209 sambungan Standard 12mm Wet Area 13mm dan perekat keramik Membran BMSys Furring Channel water proofing BMSys Top Cross Rail dan perekat keramik Wet Area 13mm dan perekat keramik dan perekat keramik (dipasang terakhir) BMSys Furring Channel fleksibel sehingga lebih amanPN-204/205or Ceiling Rail BMSysBMSys Top Cross Keramik keramikBMSys Top Cross Rail water proofing BMSys Furring Channel BMSys Furring Channel PN-200/201/202 Bond Breaker JayaBMS Stud dan perekat Batten PN-203 BMSys Furring Channel PN-204/205or BMSys Ceiling Acrylic Gap Sealant dan perekat keramik Keramik BMSys Top Cross Rail PN-200/201/202 PN-204/205or BMSys Ceiling untuk digunakan pada bangunan JayaBMS Stud PN-204/205or BMSys Ceiling Keramik Keramik water proofing PN-200/201/202 JayaBMS Stud JayaBMS Stud water proofing PN-204/205or BMSys Ceiling Batten PN-203 Keramik PN-200/201/202 Tambahkan Acrylic Gap Sealant water proofing Batten PN-203 dan perekatAcrylic keramik JayaBMS Studbalok kayu/ Batten PN-203 Acrylic area Gap Sealant tanggap gempa. Dinding dan perekat keramik Gap Sealant UB Tape USG Boral Jayaboard JayaBMS Track/Stud Batten PN-203 Keramik dan perekat keramik Acrylic Gap Sealant Detail skylight memanjang pada fasad samping Keramik & UB 20/Cornice Compound Standard 12mm kamar mandi menggunakan sebagai penahan pipa Tambahkan balok kayu/ Tambahkan balok kayu/ TambahkanJayaBMS balok kayu/ Jaya-Tape & Acrylic Gap Keramik StudKeramik USG Boral Wet Jayaboard Area Sealant Tambahkan balok kayu/ JayaBMS Track/Stud Jayaboard Fiberock Aqua Tough, JayaBMS Track USG Boral Jayaboard USG Boral Jayaboard JayaBMS Track/Stud Keramik JayaBMS Track/Stud UB-10/20/888 Sealant Lantai Keramik BMSys Connector (tidak ketemu rangka) USG Boral Jayaboard USG Boral Jayaboard Standard 12mm Keramik Track/Stud Keramik JayaBMS Keramik sebagai penahanUSG pipa Standard 12mm Insulasi (jika diperlukan) Standard 12mm Boral Jayaboard danpenahan dikombinasi sebagai pipa dengan JayaboardPN-210/209 sebagai penahan pipa Wet Area 13mm Jayaboard Sheetrock Heatstop Keramik water proofing Standard 12mm USG Boral Jayaboard Wet Area 13mm Acrylic Gap sebagai penahan pipa Keramik Acrylic Gap Wet Area Sealant Keramik Sheetrock Heatstop dengan Wetinsulasi Area Sealant JayaBMSdan Track Standard 12mm Wet Area Sealant perekat keramik JayaBMS Track JayaBMS Track JayaBMS Track BMSys Furring Channel Acrylic Gap Sealant BMSys Top Cross Rail Lantai Insulasi Keramik Sealant Wet Area Sealant Lantai USG Boral Jayaboard JayaBMS Track Floor untuk proteksiPN-200/201/202 thermal. Khusus JayaBMS Stud (jika diperlukan) PN-204/205or BMSys Ceiling USG Boral Jayaboard Brick Wall Keramik USG Boral Jayaboard water proofing JayaBMS Stud Sealant Lantai Jayaboard Durock + Membran Batten PN-203 USGAcrylic BoralGap Jayaboard WetStud Area 13mm Sealant dan perekat keramik Wet Area 13mm area dapur terdapat penggunaan USG Boral Jayaboard Wet Area 13mm JayaBMS USG Boral Jayaboard USG Boral Jayaboard Waterproof + Tegola Wet12mm Area 13mm Tambahkan balok kayu/ USGFirestop Boral Jayaboard Standard Jayaboard Sheetrock untuk USG Boral Jayaboard Standard 12mm Standard 12mm USG Boral Jayaboard JayaBMS Track/Stud Keramik Standard 12mm Keramik meningkatkan resistensi terhadap Standard 12mm Floor Stud Standard 12mm Floor Brick Wall JayaBMS Stud JayaBMS Stud Brick Wall sebagai penahan pipaJayaBMS Brick Wall Acrylic Gap Keramik Floor Wet Area Sealant JayaBMS Stud api. Brick Wall JayaBMS Track Sealant

water proofing dan perekat keramik

(Tipe 70)

20

20

20

20

20

20

100

Acrylic Gap Keramik Sealant Lantai

20

20

100

100

20

600 100

20

20

20

Keramik

100

BMSys Top Cross Rail PN-200/201/202

USG Boral Jayaboard Wet Area 13mm

100

Fasad Samping

Standard 12mm

JayaBMS Stud (tidak ketemu rangka) 600

600

600

JayaBMS Track Jayabms Corner Bead JayaBMS Stud PN-300 USG Boral Jayaboard atau UB Steel Standard 12mm (dipasang terakhir) UB Tape & UB 20/Cornice Compound Jaya-Tape & UB-10/20/888 Insulasi (jika diperlukan) Insulasi JayaBMS Track (jika diperlukan) JayaBMS Stud USG Boral Jayaboard Standard 12mm

Flashing Plat Besi Galvanis 4 mm Thk Fin. Charcoal Metal JayaBMS Track Paint

JayaBMS Stud

USGGalvanis Boral Jayaboard Flashing Plat Besi 4 Standard 12mm mm Thk Fin. Charcoal Metal Paint (dipasang terakhir)

JayaBMS Stud (tidak ketemu rangka)

Jayaboard Sheetrock Heatstop

Jayaboard Sheetrock Soundstop

Jaya-Tape & UB-10/20/888 Jayaboard Sheetrock Heatstop Insulasi (jika diperlukan)

Insulasi Rockwool untuk Akustik dan Thermal

0

USG Boral Jayaboard Standard 12mm

12 mm Thk Tempered Glass

Floor

Brick Wall

Jayaboard Durock fin. Cat Tekstur

23

Jayaboard Standard Sheetrock Heatstop 12mm

Lantai

0 15

600

Jayaboard Sheetrock Soundstop

600

Jayaboard Durock

Jayaboard Fiberock Aquatough double layer with Sheetrock Soundstop

Kriteria untuk material penutup UB Tape eksterior perlu JayaBMSmemperhatikan Track & UB 20/Cornice Compound Jayabms Corner Bead Jayabms Corner Bead Jaya-Tape & JayaBMS Stud Track JayaBMS Jayabms Corner Bead ketahanan terhadap panas dan PN-300 JayaBMS Stud UB-10/20/888 PN-300 (tidak ketemu rangka) Insulasi (jika diperlukan) JayaBMS Stud PN-300 atau UB Steel USGkualitas Boral Jayaboard hujan, serta memiliki akustik atau UB Steel JayaBMS Track Jayabms Corner Bead USG Boral Jayaboard Insulasi JayaBMS Track atau UB Steel Standard 12mm JayaBMS Stud (jika diperlukan) untuk mengurangi rambatanPN-300 suara Standard USG12mm Boral Jayaboard (dipasang terakhir) atau UB Steel JayaBMS Stud keluar dan ke dalam bangunan. Standard 12mm (dipasang terakhir) USG Boral Jayaboard (dipasang terakhir) Dinding area terluar bangunan Standard 12mm UB Tape UB Tape menggunakan Jayaboard Durock UB Tape & UB 20/Cornice Compound UB Tape & UB 20/Cornice Compound dengan insulasi dalam untuk akustik & UB 20/Cornice Compound Jaya-Tape & JayaBMS Stud & UB 20/Cornice Compound Jaya-Tape & Jayaboard Durock with bitumen roof JayaBMS Stud Jaya-Tape & dan thermal. Dengan pertimbangan UB-10/20/888 JayaBMS Stud Insulasi (jika diperlukan) UB-10/20/888 (tidak ketemu rangka) (tidak ketemu rangka) Insulasi (jika diperlukan) Insulasi (jika diperlukan) UB-10/20/888 estetika tampak bangunan, maka (tidak ketemu rangka) Insulasi (jika diperlukan) Insulasi JayaBMS Track JayaBMS Track setelah dinding drywall Jayaboard, Insulasi JayaBMS Track (jika diperlukan) Insulasi Jayaboard Sheetrock Wet Area Optimum JayaBMS Track (jikaJayaBMS diperlukan) material terluar difinish kembali Stud (jika diperlukan) JayaBMS Stud JayaBMS Stud USG Boral Jayaboard dengan plester cat tekstur dengan JayaBMS Stud Standard 12mm USG Boral Jayaboard kualitas cat tahan panas dan noda. USG Boral Jayaboard 600

List Produk

Jayaboard Fiberock Aquatough double layer with Jayaboard durock

Fasad Utama

JayaBMS TrackUSG Boral Jayaboard Wet Area 13mm JayaBMS Stud USG Boral Jayaboard Standard 12mm (dipasang terakhir)

150

Dinding Eksterior

Jayabms Corner Bead USG Boral Jayaboard PN-300 atau UB SteelStandard 12mm JayaBMS Stud

Floor

5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.