TRANSPORT HUB DUKUH ATAS
THE TRANSITION Transit hub yang akan dilalui oleh pengguna pada basis harian dapat menjadi lebih dari sekadar sarana perpindahan (transisi) moda transportasi, Untuk pengguna, bangunan ini dapat menjadi ‘titik rehat’ sebelum memulai hari ataupun setelah selesai bekerja, menjadikan transit hub sebagai sarana beraktivitas tambahan sesuai kebutuhan mereka. Dengan demikian, setiap harinya kondisi mental dan fisik pengguna sebelum bekerja dan setelah bekerja akan dapat terjaga di titik stabil/ sehat yang akan mengarah kepada produktivitas perseorangan hingga produktivitas kota Jakarta
KONSEP
PROBLEMS stress level
COMMUTE PEOPLE
DAILY ACTIVITY
work
STRATEGI PERANCANGAN
PRINSIP PERANCANGAN
waiting
MENTAL & PHYSICAL HEALTH
decreased productivity
lack of social life
need of physical wellness
lack of self actualization pengulangan hal tersebut menimbulkan kejenuhan yang dapat mengarah pada masalah-masalah lain
Transit hub harus berperan lebih dari sekadar sarana ganti transportasi namun mampu memberikan dampak positif bagi pengguna bahkan lingkungan
actualization? social? commute entertainment? health? Setiap hari, kaum komuter menghabiskan waktu di public space? food? luar rumah hampir 2/3 waktu mereka. Ada waktu yang ROLE OF TRANSIT HUB? hilang untuk perpindahan atau menunggu (lag time)
Transition of HABIT & ACT (PEOPLE)
TRANSIT HUB as TRANSITION VESSEL for PEOPLE, ENVIRONMENT, ECONOMY
Transition of ENVIRONMENT (BUILT & NATURE)
GOAL SYNERGY & CONTEXTUAL
PROGRESSIVE ECONOMY
Transition of OPPORTUNITY (BUSINESS)
Memicu perubahan kebiasaan dari transportasi pribadi menjadi publik. Juga mendukung kebiasaan berjalan kaki atau menggunakan sepeda.
Menjadi media peralihan dari area heritage yang hijau ke CBD yang modern dan ikonik dengan menciptakan karakter yang sesuai.
Memicu terjadinya kegiatan ekonomi yang lebih aktif dengan penyediaan aktivitas dan program yang sesuai konteks pengguna.
Melengkapi kebutuhan-kebutuhan pengguna sehingga transit hub dapat membentuk pola harian baru yang cocok dan nyaman
Kontekstual dengan karakteristik sekitar melalui penciptaan massa, skala dan bahasa arsitektur yang padu
Menjadi pelengkap aktivitas ekonomi sekitar melalui program yang dapat terintegrasi dengan program eksisting kawasan
Pergerakan Efektif Sirkulasi horizontal dan vertikal yang jelas dan memadai untuk memicu mobilisasi yang baik dan teratur
Merespon Konteks Menciptakan ekspresi arsitektur yang menarik dan ikonik dari kawasan untuk mencirikan ‘gerbang’ masuk ke Jakarta
Efektivitas Lahan Memaksimalkan luasan programprogram pada lahan dengan segala keterbatasan yang ada
Mengakomodasi Kebutuhan Menjadikan transit hub sebagai titik rehat untuk pengguna (contoh: komuter) dengan menyediakan hal-hal yang dibutuhkan
Selaras Alam Mengintegrasikan karakter alami area Menteng dan Sungai Ciliwung berupa hehijauan ke dalam bangunan
Ragam Program Menyediakan program bervariasi dan menarik untuk menggapai sasaran pasar yang berbeda
Ruang Publik Menyediakan simpul-simpul untuk aktivitas publik pada bangunan sebagai sarana berinteraksi sesama
Karakter Unik Menciptakan ekspresi arsitektur yang menarik dan ikonik dari kawasan untuk mencirikan ‘gerbang’ masuk ke Jakarta
Program Sinergi Komplementer bagi program eksisting di sekitar tapak (misal: visitor centre - agen travel sekitar; ruang publik - eksisting yang belum ada)
The Transition KONSEP MAKRO
PRO_MRT_2018_036
1
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS Anchor
Konteks
? Kawasan Menteng
BATASAN LAHAN, ATURAN, & ASUMSI
Lahan ini merupakan peralihan dari kawasan Heritage Menteng (rancangan Garden City pertama di Indonesia) yang berada area timur lahan dengan kawasan CBD Jakarta yang terdiri dari banyak area perkantoran (business district) di sisi Barat lahan.
SA DEPA
N)
CBD
Anchor
Hiburan, informasi, istirahat
Perpindahan moda tranportasi yang nyaman, hiburan, sosial.
NGAN JAL NGEMBA
05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 01 02 03 04
Office, Co-working
Commercial Act
Shopping, Retail, Fnb, Minimart
Relaxing Fitness, Exec. Lounge, Capsule Hotel
Supporting
INTEGRASI PROGRAM
ATM Center
800m
Working
Mengakomodasi ragam kebutuhan dengan Program yang terINTEGRASI Bangunan dengan konsep PERALIHAN: mengadaptasi karakter sisi Barat (Modern) & Timur (Green)
Rental Office
Anchor
Daily Activities
Rancangan: • •
Lahan Perkantoran dan Jasa Moda Transportasi (Basis Rel) BRT Anchor Kawasan Hijau Jalur BRT Jalur Kendaraan
400m
Bin collecting, Loading-Unloading
Operational Office
Co-Working Space
Rentable Meeting Space
Drop-off Online Transport
Visitor Centre
Bike Shelter
Clothing Centre
Halte BRT
Public Space
Foodcourt
Drug Store
Convenient Store
Market
Cafe
Minimart
Coffee Shop
Capsule Hotel
Fitness Centre
Barber Shop/Salon
Restaurant
GSB 8M
Jarak b eb as 5.5m < dindin Jarak g solid b eb as > berla basem GSB ku hin 1.5M ent 3m gga lt Batas Lahan 15
Transport Hub
Sebagai kawasan berbasis TOD, menjadikan kawasan ini sebagai titik pertemuan ragam pengguna moda transportasi, di antaranya: • Komuter/karyawan dalam kota (0,5 - 2jam perjalanan) • Komuter/karyawan antar kota (2 - 3 jam perjalanan) • Turis (dari dan ke Bandara) • Pengguna non reguler dengan kebutuhan (needs) spesifik yang perlu diwadahi dalam rancangan bangunan.
GSB 6M (PE
istirahat, produktivitas, sosial
GSB 8M
AN DI MA
Analisis pengguna
U
1. GSB • Selatan : 8m • Barat : 6m (Pengembangan jalan di masa depan yang tercantum di KRK) • Utara : 8m • Timur : 1,5 m (1/2 dari lebar jalan yang tercantum di KRK sebesar 3m) 2. Jarak Bebas Basement 3m dari batas lahan 3. Jarak Bebas Bangunan • Tower Transparan 11m (3,5 + 15/2) [tidak efektif] • Tower masif 5,5m ((3,5 + 15/2)/2) berlaku sampai lantai 15 di sisi Barat dan Timur • Podium Masif 3m ((3,5 + 5/2)/2) • Podium Transparan 6m (3,5 + 5/2) * Pergub Bab 1.3 Dokumen Pedoman Teknis Tata Bangunan poin 33. Dinding masif adalah dinding bangunan yang hanya memiliki bukaan untuk pencahayaan atau penghawaan dengan ketinggian minimal 180 cm
KONSEP PERALIHAN
6m 8m
Lahan Perencanaan (Luas 3.129 m2, Memaksimalkan lahan sesuai den- Massa didorong ke belakang agar Massa bagian didepan dipancung Meneruskan Karakter Hijau yang KDB 60%, KTB 0,55, KLB 5) untuk memberikan Artikulasi pada telah terjadi di sekitar kawasan ini ke gan peraturan tata kota (GSB, KDB, meRespon Skyline dari Sungai pergerakan orang dari arah Sudirman dalam bangunan KLB, Jarak Bebas) ke bangunan
KONSEP ARSITEKTUR KOTA & USULAN
Untuk menunjang pergerakan efektif dalam perpindahan moda diperlukan konektivitas pada level kawasan yang memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi para pengguna.
Saran Intervensi Pengembangan 1. St. Sudirman (Riverfront Development)
Elemen urban
3
Mengubah bagian atas bangunan St. Sudirman menjadi Plaza yang berorientasi pada sungai menjadikannya Node Kawasan untuk para komuter sebelum berpindah ke moda transportasi yang lain
Sirkulasi Pedestrian di Lt2
2. Jalan Blora-Kendal (Zona Lambat)
Zona Lambat (Jalan Blora - Kendal)
2
St. Sudirman
1
LRT
Pedestrianised Street Mengubah Jalan Blora-Kendal menjadi lebih berpihak kepada pejalan kaki dengan menggabungkan fungsi trotoar dan jalan (shared space)
MRT
Rencana Konektivitas pada Masterplan Rencana Plaza pada Masterplan Ajuan Konektivitas dari Transit HUB
KERETA BANDARA
The Transition KONSEP MIKRO
3. Perubahan Lajur terdapat 2 opsi intervensi terkait jalur kendaraan: a) Jika eksisting Jalan Blora-Kendal dipertahankan maka ROW 6m menjadi area hijau dan ruang terbuka komplementer. b) Jika ROW 6m pada sisi Barat tapak digunakan untuk jalan kendaraan maka Jalan Blora-Kendal diubah menjadi plaza pejalan kaki.
PRO_MRT_2018_036
2
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS ZONASI BANGUNAN
ZONASI TAPAK
Kantor Komersial Utilitas
TYPICAL TOWER
WORKING & PRODUCTIVITY
Ke RT M
Ke
T LR
n iu as St
BREAK AREA & COLLABORATION
rm di Su
Node (Plaza Entrance)
an
Drop-off Mobil & Motor Halte BRT Servis Arah Pergerakan (Orang) Menuju Lahan Arah Pergerakan (Orang) Dalam Lahan Arah Pergerakan Kendaraan
LIFESTYLE
PUBLIC MARKET
SIRKULASI KENDARAAN PASSERBY ANCHOR
Ke Sudirman
TRANSIT FUNCTION
t en em nt as B me Ke se a ri B Da
n
siu
a St
PARKING
rm
di
Su an
TransJakarta Pribadi-Online Halte Transjakarta Drop-off Mobil Drop-off Motor Loading Dock
PARKING & UTILITY
Fitur Kaca selain berfungsi untuk mencegah asap kendaraan ke void atas juga berfungsi untuk: 1. Media promosi acara dan 2. Media informasi moda transportasi (LRT, MRT, Transjakarta, Commuter, Kereta Bandara)
The Transition KONSEP MIKRO
PRO_MRT_2018_036
3
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS KONSEP MATERIAL DAN KARAKTER BANGUNAN KARAKTER / KESAN
PALET WARNA
Ikonik & Inovatif Artikulasi dan materialitas pada podium menciptakan kesan berbeda dan baru
PRINSIP POLA
Tower
Simpel & Modern Tower yang tipikal cenderung elegan dan simpel namun diimbangi pola yang modern
Ukuran & Warna
Kontras antara tower dan podium untuk memberi jeda visual agar terbaca tidak terlalu masif. Warna yang cenderung tenang (subtle) digunakan pada podium agar tidak terlalu mencolok dari ketinggian rendah dan jarak dekat, sedangkan dua warna dari dasar tower hingga mahkota (crown) dibuat lebih menonjol agar mudah dikenali dari jarak jauh.
Podium
Kombinasi modul, bentuk, warna untuk menyiasati kesan masif pada bidang-bidang tertentu Tingkat Transparansi Aplikasi komposisi bidang solid, void, dan semi solid (berongga / porous)
Terbuka & Berkelanjutan Hijau, keterbukaan, dan mengundang sebagai ekspresi yang sesuai untuk bangunan publik yang berkelanjutan (sustainable)
Karakter Material Permainan tekstur reflektif, halus, kasar untuk menciptakan kesan modern namun tetap elegan dan simpel
Low-e double glazing glass (SC 45) with aluminium powder coated extrusion as frame
SPESIFIKASI MATERIAL EKSTERIOR`
Back painted glass
Powder coated aluminium sheet
Profiled plaster with exterior deco paint stone-textured
Perforated powder coated aluminium sheet
Lightweight-profiled concrete cladding with required support
Planter with profiled plaster with deco paint stone-textured
Kolom Beton
Plaster dan cat eksterior weathershield non glossy
INTERIOR
FINISHING DINDING
Area Kantor (tower) Lobby Kantor Sirkulasi Podium Tenant Komersial
Drywall (Gypsum) 100 mm thk Dinding bata finishing marmer/batu alam ACP, Dinding bata finishing cat Dinding bata finishing homogenous tile, shopfront kaca atau hanya rolling door Dinding bata finishing homogenous tile (ketinggian 1,8 meter)
Toilet Utilitas
FINISHING LANTAI
Planning Parameter Luas Lahan KDB KLB KTB (Basemen 1) KTB (Basemen 2) Target Luas Kantor Target Luas Komersial Parkir Mobil
Homogenous Tile 900 x 900 mm Marmer lokal 1200 x 1200 mm Homogenous Tile (ukuran variatif), Granit flamed & Granit honed (lantai dasar) Default: Homogenous Tile 400 x 400 mm Homogenous Tile 600 x 600 mm (slip resistant minimum R9) Keramik 300 x 300 mm
Tenant Komersial Toilet Utilitas
FINISHING PLAFON
LUASAN DAN PEMENUHAN PLANNING PARAMETER
Dinding bata finishing cat/keramik
Area Kantor (tower) Lobby Kantor Sirkulasi Podium
Area Kantor (tower) Lobby Kantor Sirkulasi Podium
Aluminium Baffle Ceiling, Aluminium panel, Gypsum board Default: Gypsum board Kalsi board Beton ekspos (soffit) dengan cat gelap
LANTAI
RENCANA ANGGARAN BIAYA
ATAP L5 & TOWER 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 GF B1 B2 TOTAL VARIATION ORDER GRAND TOTAL
Requirement 3129 0.6 5 0.55 0.75 0.7 0.3 0.004
Luas 3129 1877.4 15645 1720.95 2346.75 10951.5 4693.5 63
Rancangan m2 m2 m2 m2 m2 m2 m2 lot
Gypsum accoustic tile Aluminium extrusion, Gypsum board
Tenant Komersial Toilet Utilitas
LANTAI
Laminated glass with PVB Interlayer & HDGMS support
FUNGSI ATAP & UTILITAS KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KOMERSIAL KOMERSIAL KOMERSIAL KOMERSIAL TRANSIT PARKIR & UTILITAS PARKIR & UTILITAS
LUAS 1960 1130 1130 1130 1130 1130 1130 1130 1130 1130 1130 1338.1 1272.1 1202.7 1306.8 1540.2 1539.8 1964.4 23424.1
HARGA SATUAN (Rp/m2) 5,000,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 7,500,000 6,750,000 6,750,000 6,750,000 6,750,000 6,750,000 5,000,000 5,000,000
TOTAL ESTIMASI (Rp) 9,800,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 8,475,000,000 9032175000 8,586,675,000 8,118,225,000 8,820,900,000 10,396,350,000 7,699,000,000 9,822,000,000 157,025,325,000
15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 GF B1 B2
10% 15,702,532,500 172,727,857,500
The Transition SKEMA MATERIAL-WARNA
FUNGSI
Kantor
KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KANTOR SEWA KOMERSIAL KOMERSIAL KOMERSIAL KOMERSIAL TRANSIT PARKIR & UTILITAS PARKIR & UTILITAS
1021.6 1021.6 1021.6 1021.6 1021.6 1021.6 1021.6 1021.6 1021.6 1021.6 113 32.2 131.2 126
TOTAL 10618.4 TOTAL Luas Lantai (Luas Kantor + Komersial + Sirkulasi & Ruang Publik)
Komersial
903 878.4 780.2 695.3 120
3376.9
Luas
0.58 4.96 0.54 0.63 0.68 0.22 0.00
Sirkulasi Nett & R.Publik
SP / ME
218.2 289.8 286.4 376.4 333 25 25
108.4 108.4 108.4 108.4 108.4 108.4 108.4 108.4 108.4 108.4 103.9 103.9 103.9 103.9 110 125.8 435.4
1553.8
2170.8
1824.8 15529.1 1698.4 1964.4 10618.4 3376.9 66
Void
m2 m2 m2 m2 m2 m2 lot
Area Parkir
163 163 165.25 167.5 1389 1465 658.75
2854
15549.1 15549.1
*Luas SP / ME < 20% Luas lantai total, maka tidak diperhitungkan dalam KLB *Luas Fungsi Parkir < 50% Luas lantai total, maka tidak diperhitungkan dalam KLB *Ruang publik pada tabel adalah area yang dialokasikan pada sisi selatan podium di L2 - L5 *KDB = Proyeksi garis terluar bangunan + (0,5 * luas kanopi area masuk utara) = 1824.8 m2 *Luas komersial di kompensasi dengan penyediaan ruang publik sebagai bentuk kontribusi terhadap masyarakat
PRO_MRT_2018_036
4
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS CATATAN: 1. Sistem sprinkler disediakan 2. Dry riser, Hose Reel, emergency alarm disediakan di dinding core tengah 3. Fire Extinguisher disediakan (lihat pada denah) 4. Sistem signage (penunjuk jalan) disediakan di titik-titik persimpangan 5. Opsi area pengembangan ROW 6 meter sesuai halaman 2: - jika Jalan Blora - Kendal tetap diaktifkan, maka disarankan ROW 6m (Barat) dijadikan RTH - jika ROW 6 meter diaktifkan, maka disarankan Jalan Blora - Kendal menjadi plaza pejalan kaki
CATATAN: 1. Sistem sprinkler disediakan 2. Dry riser, Hose Reel, emergency alarm disediakan di dinding core tengah 3. Fire Extinguisher disediakan (lihat pada denah) 4. Sistem signage (penunjuk jalan) disediakan di titik-titik persimpangan
*
FL±0.000
*
A
A
a
4200
10
pagar
FL+0.150
1
8
6
ANSPARA N
BATAS 6M
) UNTUK L NAN 6M (D INDING TR
3
* 1- L5 INDIN
G MAS
*
6
3M (D
BANG
5
* DARI GF
*
KE L3
7
FL±0.000
5
*
7
C
HAN
5
BATA S LA
HAN
*
2400
UNAN
3M (D
6
C
IF) UN TUK L
4
BEBAS
AS BANGU
6
GSB 1
L1- L5 ASIF) UNT UK AS BANGU JARAK BE B
G MAS
DARI GF KE GF
BANG BEBAS JARAK
JARAK
c
ALOKASI UNT
*
SL+0.100
6800
B
UNAN
UNAN BEBAS
BANG
UK PENGE
MBANGAN
e
1
2400
,5M
DARI B1
d
FL+5.150
4
INDIN
INDIN
KE B1
KE L2
IF) UN TUK L
AN) U G TRA
NSPAR
*
FL+0.150
GSB 1
*
1- L5
NTUK L
1- L5
7
NAN 3M (D INDING M
FL±0.000
4
JARAK BE B
*
B
*
3
1- L5
5
4
2400
DARI L3
(PENGEM BANGAN
FL+0.150
5775
(PENGEM BANGAN
FL+0.150
KE L3
JALAN
2
*
4
JARAK
*
DARI L2
BATAS 6M
ANSPARA N
2400
8
NAN 6M (D INDING TR AS BANGU
9
6M (D
JALAN DI M
JA
JARAK BE B
RAK BEBA SB ASA D EPANANGUNAN 3M (DINDING MASIF) UNT UK L1-
L5
) UNTUK L
1- L5
JALAN
SL+0.100 KE L2
2
BATA S LA
3000
GSB 8M
1.8 me ter
SL+0.100
,5M
f
GSB 8M
FL+6.000
4
SL+0.100
4
*
4000
GSB 8
M
GSB 8
M
b KE STASIUN SUDIRMAN FL+7.450 FL±0.000
0
5
10
15
20
25
0
LANTAI DASAR
5
10
15
20
25
LANTAI 2 (R. Publik, Lobi Kantor, Jembatan)
1. Information Centre, Visitor/Tourist Centre 2. Area Mesin Top-Up 3. Loket Tiket 4. Lobi Lift (Lift untuk B2-L5) 5. Platform Bus Transjakarta 6. Kantor Staf Eksekutif PT TransJakarta & Ruang Medis 7. Mini Mart 8. ATM 9. Toilet Pria & Wanita, Toilet Difabel, Ruang Menyusui 10. Ruang Sampah
A. Plaza Utara & Parkir Sepeda B. Plaza Selatan C. Drop Off / Pick-Up Mobil Pribadi, Taksi, Taksi Online D. Drop Off / Pick-Up Motor, Ojek Online E. Lansekap Tertutup - Area Instalasi Promosi Event F. Parkir Area Servis
The Transition DENAH
1. Lobi Lift (Lift Untuk B2-L5) 2. Kantor Pengelola Dan Divisi Operasional Bangunan 3. Lobi Kantor (Area Tower L6-L15) 4. Retail Makanan/Minuman Dengan Area Duduk Luar 5. Retail Makanan/Minuman 6. Retail Non Makanan/Minuman 7. Ruang Publik: Area Duduk (Meeting Point) 8. Toilet Pria & Wanita, Toilet Difabel, Ruang Menyusui
PRO_MRT_2018_036
5
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS CATATAN: 1. Sistem sprinkler disediakan 2. Dry riser, Hose Reel, emergency alarm disediakan di dinding core tengah 3. Fire Extinguisher disediakan (lihat pada denah) 4. Sistem signage (penunjuk jalan) disediakan di titik-titik persimpangan
CATATAN: 1. Sistem sprinkler disediakan 2. Dry riser, Hose Reel, emergency alarm disediakan di dinding core tengah 3. Fire Extinguisher disediakan (lihat pada denah) 4. Sistem signage (penunjuk jalan) disediakan di titik-titik persimpangan
*
*
A
A
GSB 8M
GSB 8M
2 1800
*
3
9
8
7b
9
2
JALAN
DARI L3 KE L3
10
*
DARI L3
IF) UN TUK L
G MAS
INDIN
3M (D
4
5
*
4 7
*
FL+13.750
4
4
4
*
* GSB 8
GSB 8
M
5
,5M
BANG
*
KE L5
C
HAN
JARAK
5
4
0
UNAN
2400
,5M
C
BATA S LA
*
*
2400
6
BATA S LA
5
4
FL+9.450
2400
HAN
4
KE L4
5
BEBAS
INDIN UNAN
7c
*
6
BANG JARAK
6
GSB 1
BEBAS
2400
B
1- L5
6
* 3 * 3 * 3 * 3 * 3 * 3 *
GSB 1
NAN 6M (D INDING TR
ANSPARA N
(PENGEM BANGAN
1- L5 JARAK BE B
G MAS
*
3
3M (D
2400
*
3
FL+13.750
2400
AS BANGU
1- L5 IF) UN TUK L
JARAK BE B
1800
6
8
AS BANGU
1800
7a
1800
2400
DARI L2
NAN 3M (D INDING M
10
6
6
L1- L5
*
7a
ASIF) UNT UK
*
) UNTUK L
B
DARI L5
BATAS 6M
1
KE L5
JARAK BE B
BATAS 6M
FL+9.450
1800
(PENGEM BANGAN
DARI L4
7b
AS BANGU
NAN 3M (D INDING M AS BANGU JARAK BE B
KE L4
DARI L2 KE L2
NAN 6M (D INDING TR
ANSPARA N
ASIF) UNT UK
L1- L5
) UNTUK L
1- L5
JALAN
7a
M
10
15
20
25
LANTAI 3 (Pasar Modern & Retail) 1. Lobi Lift (Lift untuk B2-L5) 2. Kantor Divisi Manajerial Bangunan 3. Kantor Pengelola (Pihak Pasar Jaya) 4. Retail Makanan/Minuman dengan Area Duduk Luar 5. Retail Makanan/Minuman 6. Retail Non Makanan/Minuman 7A. Kios Pasar Modern (Ukuran Kecil: 5,5 m2) 7B. Kios Pasar Modern (Ukuran Sedang: 9,5 m2) 7C. Kios Pasar Modern (Ukuran Besar: 12,5 m2) 8. Area Bertemu & Duduk Untuk Umum (Meeting Point) 9. Toilet Pria & Wanita, Toilet Difabel, Ruang Menyusui 10. Penyimpanan
The Transition DENAH
0
5
10
15
20
25
LANTAI 4 (Gym & Foodcourt) 1. Lobi Lift (Lift Untuk B2-L5) 2. Gym/Fitness Centre 3. Kios Food Court & Area Makan Foodcourt 4. Retail Makanan/Minuman dengan Area Duduk Luar 5. Retail Makanan/Minuman 6. Retail Non Makanan/Minuman 7. Area Bertemu & Duduk Untuk Umum (Meeting Point) 8. Area Sirkulasi Servis Foodcourt 9. Toilet Pria & Wanita, Toilet Difabel, Ruang Menyusui 10. Penyimpanan
PRO_MRT_2018_036
6
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS CATATAN: 1. Sistem sprinkler disediakan 2. Dry riser, Hose Reel, emergency alarm disediakan di dinding core tengah 3. Fire Extinguisher disediakan (lihat pada denah) 4. Sistem signage (penunjuk jalan) disediakan di titik-titik persimpangan
CATATAN: 1. Sistem sprinkler disediakan 2. Dry riser, Hose Reel, emergency alarm disediakan di dinding core tengah 3. Fire Extinguisher disediakan (lihat pada denah) 4. Sistem signage (penunjuk jalan) disediakan di titik-titik persimpangan
*
*
A
A
GSB 8M
(PENGEM BANGAN
JALAN
GSB 8M
*
2
9
1
*
6 0 30
00
G MAS INDIN
G MAS
3M (D
DINDIN
UNAN
BANG
4 4
*
AN
JARAK
NTUK L6- L1 5
BATA
S LAH
G MASIF) U
GSB 8
GSB 8
M
0
5
C
JARAK BEB AS BANGUN AN 5.
5M (DINDIN
HAN FL+18.050
BEBAS
C
,5M
,5M
4
BATA S LA
7
* *
* DARI L4
1
BANG BEBAS
GSB 1
7
JARAK
2400
10275
1- L5 IF) UN TUK L
AN) U G TRA INDIN 6M (D UNAN BANG BEBAS JARAK
7
*
GSB 1
1- L5 NTUK L
*
NSPAR
JARAK BE B
2
FL+24.850
3
*
1
6- L15
DARI L4 KE L4
*
*
3
B
IF) UN TUK L
*
5
B
5.5M (
1
UNAN
(PENGEM BANGAN
BATAS 6M
FL+18.050
AS BANGU
NAN 3M (D INDING M AS BANGU JARAK BE B
1800
NAN 6M (D INDING TR
ANSPARA N
ASIF) UNT UK
L1- L5
) UNTUK L
1- L5
JALAN
5
8
*
BATAS 6M
6
M
10
15
20
25
LANTAI 5 (Meeting, Co-working, Lounge, Hotel Kapsul) 1. Lobi Lift (Lift Untuk B2-L5) 2. Co-Working Space 3. Lobi Kantor (Area Tower L6-L15) 4. Retail Makanan / Minuman dengan Area Duduk Luar 5. Hotel Kapsul 6. Executive Lounge 7. Ruang Meeting Sewa (Rentable Meeting Space) 8. Area Bertemu & Duduk untuk Umum (Meeting Point) 9. Toilet Pria & Wanita, Toilet Difabel, Ruang Menyusui
The Transition DENAH
0
5
10
15
20
25
LANTAI 6 (Kantor Sewa) / LT TIPIKAL L6-L15 1. Kantor Sewa Tipe A (91 m2) 2. Kantor Sewa Tipe B (177 m2) 3. Kantor Sewa Tipe C (201 m2) 4. Kantor Sewa Tipe D (363 m2) 5. Toilet Pria & Wanita, Toilet Difabel 6. Ruang Menyusui, Pantry, Utilitas
PRO_MRT_2018_036
7
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS CATATAN: 1. Sistem sprinkler disediakan 2. Dry riser, Hose Reel, emergency alarm disediakan di dinding core tengah 3. Fire Extinguisher disediakan (lihat pada denah) 4. Sistem signage (penunjuk jalan) disediakan di titik-titik persimpangan
CATATAN: 1. Sistem sprinkler disediakan 2. Dry riser, Hose Reel, emergency alarm disediakan di dinding core tengah 3. Fire Extinguisher disediakan (lihat pada denah) 4. Sistem signage (penunjuk jalan) disediakan di titik-titik persimpangan
*
*
A
A
3
6
*
FL-6.120
DARI GF
1
DARI B1
1
KE GF
KE B1
B
B
FL-3.060
*
* 2
2
KE B2
DARI B2
FL-3.060
FL-6.120
C
C
*
* 3
3 5 4
0
5
10
15
20
25
BASEMEN 1 (Jumlah Parkir : 27) 1. Lobi Lift (Lift untuk B2-L5 2. Lobi Lift (Lift Tower L6-L15) - Akses Pintu dengan Kartu RFID 3. Mushala & Wudhu 4. FCC (Fire Command Centre)
The Transition DENAH
0
5
10
15
20
25
BASEMEN 2 (Jumlah Parkir : 39) 1. Lobi Lift (Lift untuk B2-L5) 2. Lobi Lift (Lift Tower L6-L15) - Akses Pintu dengan Kartu RFID 3. Ruang Chiller 4. Wtp, Stp, Gwt, R. Pompa 5. Genset, Trafo, Gardu PLN 6. Pos Keamanan & Pengawasan
PRO_MRT_2018_036
8
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS
TITIK TERTINGGI
FL +77.000 FL +72.150
16
D
14
FL +67.850
L15
FL +63.550
L14
FL +59.250
L13
FL +54.950
L12
FL +50.650
L11
FL +46.350
L10
FL +42.050
L9
FL +37.750
L8
FL +33.450
L7
FL +29.150
L6
FL +24.850
ATAP L5
FL +21.900
L5
FL +18.050
L4
FL +13.750
14
9
Ke Stasiun Sudirman
ATAP
9
5 B
8
11
4
8
6
3
L3
FL +9.450
8
L2
FL +5.150
GF
FL ±0.000
B1
FL -3.060
B2
FL -6.120
FL +7.450 (jarak bersih= 7 meter)
8 c a
b
1
d
15
2
POTONGAN A 0
TITIK TERTINGGI
5
10
15
20
25
FL +77.000 FL +72.150
16
14
C
C
14
C
5
13
1
8 d
POTONGAN B
FL +63.550
L14
FL +59.250
L13
FL +54.950
L12
FL +50.650
L11
FL +46.350
L10
FL +42.050
L9
FL +37.750
L8
FL +33.450
L7
FL +29.150
L6
FL +24.850
ATAP L5
FL +21.900
L5
FL +18.050
A 6
7
L4
FL +13.750
6
13
L3
FL +9.450
6
7
L2
FL +5.150
GF
FL ±0.000
B1
FL -3.060
B2
FL -6.120
c a
POTONGAN C
The Transition DENAH
L15
12
A 11
FL +67.850
C
6
A
ATAP
LEGENDA 1. Lobi Lift (Lift untuk B2-L5 2. Lobi Lift (Lift Tower L6-L15) 3. Kantor Pengelola (Pihak Pasar Jaya) 4. Gym/Fitness Centre 5. Executive Lounge & Capsule Hotel 6. Retail Non Makanan/Minuman 7. Retail Makanan/Minuman 8. Retail Makanan/Minuman dengan Area Duduk Luar 9. Co-Working Space 10. Public Space 11. Food Court 12. Rentable Meeting Space 13. Pasar Modern 14. Kantor Sewa 15. Toilet. Difable Toilet, Ruang Menyusui 16. Cooling Tower, Water Tank A. Drop Off/Pick-Up Mobil Pribadi, Taksi, Taksi Online B. Drop Off/Pick-Up Motor, Ojek Online C. Platform Bus TransJakarta C. Lansekap Tertutup - Area Instalasi Promosi Event (Berfungsi Juga untuk Mencegah Asap Kendaraan Naik) D. Parkir Area Servis A. Fasad Powder Coated Aluminium Sheet B. Fasad Lightweight Profiled-Concrete Cladding C. Fasad Backpainted Glass (Hingga 1,8 Meter) dan Low E Glass D. Fasad Low-E Double Glazing Glass (Sc 45) With Aluminium Powder Coated Extrusion As Frame
0
5
10
PRO_MRT_2018_036
15
20
25
9
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS TITIK TERTINGGI
FL +77.000 FL +72.150
TAMPAK TIMUR 0
5
10
ATAP
FL +67.850
L15
FL +63.550
L14
FL +59.250
L13
FL +54.950
L12
FL +50.650
L11
FL +46.350
L10
FL +42.050
L9
FL +37.750
L8
FL +33.450
L7
FL +29.150
L6
FL +24.850
ATAP L5
FL +21.900
L5
FL +18.050
L4
FL +13.750
L3
FL +9.450
L2
FL +5.150
GF
FL ±0.000
TAMPAK SELATAN 15
20
25
Lightweight-profiled Profiled plaster with concrete cladding with exterior deco paint stone-textured required support
0
Back painted glass & Low-e double glazing glass (SC 45) with aluminium powder coated extrusion as frame
5
10
15
20
25
Planter with profiled plaster with deco paint stone-textured & Perforated powder coated aluminium sheet
Powder coated aluminium sheet & Perforated powder coated aluminium sheet
TITIK TERTINGGI
FL +77.000 FL +72.150
TAMPAK UTARA 0
5
10
ATAP
FL +67.850
L15
FL +63.550
L14
FL +59.250
L13
FL +54.950
L12
FL +50.650
L11
FL +46.350
L10
FL +42.050
L9
FL +37.750
L8
FL +33.450
L7
FL +29.150
L6
FL +24.850
ATAP L5
FL +21.900
L5
FL +18.050
L4
FL +13.750
L3
FL +9.450
L2
FL +5.150
GF
FL ±0.000
TAMPAK BARAT 15
20
25
0
5
The Transition DENAH
10
15
20
25
PRO_MRT_2018_036
10
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS SISTEM STRUKTUR
SISTEM PEMADAMAN KEBAKARAN Tangga Darurat Lift Kebakaran dan Smoke Stop Lobby
Dinding Core Beton
Tangga Darurat
Dinding Tahan Api
Lift Kebakaran
Plat Lantai Beton
Sprinkler Water Tank Balok Beton Kolom Beton Sprinkler Fire Alarm Dry-Riser
Struktur Tangga Beton
Tangga Darurat Hose Reel
Breeching Inlet @ L1
Dinding Basemen Beton
Struktur yang digunakan menggunakan grid kolom 7,8 m konsisten dari sisi utara ke selatan. Untuk grid sisi barat ke timur menyesuaikan efektivitas ruang yang terbentuk sesuai dengan fungsinya. Pemilihan ukuran grid kolom ini memperhatikan unsur keefektifan dan keefisienan dalam pemanfaatan ruang di dalamnya. Material kolom, balok dan plat lantai pada bangunan ini merupakan beton bertulang yang memiliki mutu beton minimal K-300 untuk dapat menahan beban bangunan dan memperpanjang durabilitas bangunan ini.
SISTEM AIR HUJAN
Preventif Api Setiap lantai pada bangunan ini dilengkapi dengan sprinkler, fire alarm, dry-riser dan hose reel untuk mencegah membesarnya api apabila terjadi kebakaran. Lift kebakaran dan tangga darurat ditempatkan di dua lokasi yang berbeda untuk menjangkau radius 38 meter. Breeching inlet pun disediakan di lantai dasar sebagai Sambungan Pemadam Kebakaran. Semua bukaan dilengkapi dengan pintu tahan api yang memenuhi ketentuan konstruksi tahan api minimum 50% dan tahan api minimal selama dua jam.
SISTEM MEP
Roof Water Tank
Pengumpulan Air Hujan Pendistribusian Air Hujan yang Telah Diolah
Roof Water Tank
Shaft Utilitas
Ruang Chiller Sewage Treatment Plant
Tangki Air Daur Ulang Waste Water Treatment Plant
Ground Water Tank Genset, Trafo, Gardu PLN
B2
B2
PENAMPUNGAN AIR Luas Tapak (LT) 3.129 m2
PRODUKSI AIR
Luas Atap (LA) 1.182 m2
Luas Tapak Perkerasan (LTP)
Volume Sumur Resapan
2.402 m2
174,65 m3
Luas Tapak (LT)
Luas Lantai Dasar (LLD)
Volume Tangki Retensi
3.129 m2
1.877 m2
93,85 m3
â&#x2C6;´ Volume Total Penampungan Air = 268,50 m
3
LIMPASAN AIR HUJAN
Luasan (L)
Koef. Aliran Volume Limpasan Permukaan Air Hujan (K)
Atap
1.182 m2
0,90
74,47 m3
Jalan Aspal
157,79 m2
0,90
9,94 m3
Area Paving
100,53 m2
0,55
3,87 m3
Area Rumput
266,20 m2
0,30
5,59 m3
Volume Total Limpasan Air Hujan
55,76 m3
Volume Limpasan Air Hujan
93,87 m3
Volume Total Produksi Air
149,63 m3
93,87 m
SISTEM PEMANFAATAN AIR HUJAN
KONSUMSI AIR Objek
Konsumsi Air Jumlah Orang Total Konsumsi (L) (orang) (m3/hari)
Orang
50 L
1.800
90
Irigasi
-
-
40
Volume Total Konsumsi Air
* Volume Sumur Resapan = [LA + LTP)/25] + (1% * LT) * Volume Tangki Retensi = 0,05 * LLD
Permukaan
Volume Pengolahan Greywater
Persentase Keefisienan Air = 115,10%
3
* Curah Hujan Rata-rata = 70 mm * Volume Limpasan Air Hujan = L * K * Curah Hujan
Persentase Penampungan = 286,03%
The Transition DIAGRAM
130
Indonesia merupakan wilayah yang memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Air hujan yang turun ditampung di dalam tangki air untuk kemudian diolah dan selanjutnya dapat digunakan untuk keperluan toilet, air wudu dan menyiram tanaman. Air buangan dari kegiatan tersebut dapat diolah dan digunakan kembali untuk keperluan yang sama. Siklus ini terus menerus berulang dan bangunan akan menjadi mandiri dalam penyediaan air baku bersih.
Rain Water Harvesting Aliran Permukaan
Tangki Air Hujan
Tangki Air Daur Ulang
Tangki Pengolahan Air Limbah
Dapur Wastafel
Grey Water Irigasi Air Wudu Kloset dan Urinoir
Black Water
PRO_MRT_2018_036
11
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS SISTEM PENCAHAYAAN
SISTEM PENGHAWAAN
Here is the simple quick reference to find your Optima range Stopsol SC
Tone
0.40 - 0.35
Optima
Optima+
Green
SS8/A12/6
SS6/A12/6
Dark Blue
SS6/A12/6
SS6/A12/6
SS6/A12/6
Blue Green
BARAT
Green
0.30 - 0.35
TIMUR
Optima+
Optima
SN6/A12/6
SN6/A12/6
SS8/A12/6
SS6/A12/6
SN6/A12/6
SN6/A12/6
SC6/A12/6
SS8/A12/6
SN8/A12/6
SN8/A12/6
Optima+
Optima
Optima+
2.80 2.70
1.90 1.60
2.10 - 2.20 1.90
1.80 1.50
Note: • U Value would provided contribution of 10% - 15% in Overall Thermal Transfer Value (OTTV) Calculation • Main Contributor of OTTV (70% - 85%) is Shading Coefficient Value
SS8/A12/6
Blue Green
SS8/A12/6
SN8/A12/6
Euro Grey
SS8/A12/6
SN8/A12/6
Green
SN6/A12/6
*SC (Stopsol Supersilver) *SC (Stopsol Classic)
SC6/A12/6
SC8/A12/6
SC8/A12/6
*SN (Sunergy) Sistem VRF **Optima : FL as inner panel Sistem VRF dapat + menghemat dan mengefektifkan penggunaan energi pendinginan **Optima sistem : Planibel G Low E as inner udara dibandingkan pendinginan udarapanel konvensional.
SS8/A12/6
0.25 - 0.30
Sunergy
Optima
Air Argon
SC6/A12/6
Dark Blue
Stopsol
U Value
SN6/A12/6
SS6/A12/6
SS8/A12/6
Euro Grey
**U Value of Optima Range
Sunergy
Dark Blue
SC6/A12/6
SC8/A12/6
SC8/A12/6 Blue Green
SS8/A12/6
Example: Sistem Penghawaan Pasif • Optima SS8/A12/6 = Stopsol Supersilver Clear 8mm + 12 mm Air Space + 6mm Indoflot Clear Sistem penghawaan pasif memanfaatkan bukaan-bukaan pada dan G Low E • Optima+ SS8/A12/6 = Stopsol Supersilver Clear 8mm + 12 mm sisi-sisi Air Spacebangunan + 6mm Planibel void-void pada bagian dalam bangunan. Udara panas dan dingin akan secara otomatis bersirkulasi dan bertukar dengan baik.
SN8/A12/6
Euro Grey
SN8/A12/6
Optima Range Technical Characteristics Sistem Penghawaan Aktif
Sistem penghawaan aktif menggunakan sistem pendinginan udara VRF. Walaupun menggunakan sistem penghawaan aktif, pengguna dapat mengontrol kebutuhan penghawaan 8mmkonsumsi Stopsolenergi #2 + A12 (Air) + 6mm Planibel G #3 dengan tetap menjaga yang lebih rendah,
8mm Stopsol #2 + A12 (Air) + 6mm Clear Energy Characteristic Type of Glass
Transmittance (%) ISO 9050
Reflectance (%) ISO 9050
Absorption (%) ISO 9050
51
26
23
26
57
Supersilver Green
24
13
63
6
44
Supersilver Blue Green
21
11
68
7
36
Supersilver Dark Blue
21
11
68
10
32
Supersilver Euro Grey
22
8
70
5
21
Classic Green
15
10
75
3
26
Classic Dark Blue
13
8
79
5
19
Energy Characteristic Type of Glass
1 2 3 4
ISO 9050
37 58 void-void 0.67 Penempatan 32 0.37 24 pada bagian dalam bangunan berdampak 18 31 0.36 besar dalam penca0.34 15 30 hayaan alami karena 9 32 0.37 memungkinkan cahaya matahari 25 dapat masuk 18 0.29 dengan leluasa. 12 24 0.28
U Value W/m2k EN 673
Supersilver Clear
2.8
Supersilver Green
2.8 2.8
2
24
18
21
0.24
1.9
12
9
79
4
18
12
20
0.23
1.9
Energy Characteristic
Light Characteristic
Penempatan tanaman U Shading Solar pada bangunan Coeficient Value Factor Reflectrambat Out dapat mengurangi efek W/m2k (%) (%) silau. ISO 9050 ISO 9050 EN 673 EN 410
52
38
53
0.61
1.6
19
13
68
5
40
25
27
0.31
1.6
Supersilver Blue Green
17
11
72
5
33
18
26
0.30
1.6
2.7
Supersilver Dark Blue
16
11
73
7
29
16
25
0.29
1.6
0.37
2.7
Supersilver Euro Grey
17
9
74
4
19
9
27
0.31
1.6
25
0.29
2.7
Classic Green
12
10
78
2
24
18
21
0.24
1.6
23
0.26
2.7
Classic Dark Blue
12 9 SEDIKIT GUNA AC
12
20
0.23
1.6
10
32
15
29
0.33
Supersilver Euro Grey
22
8
70
5
21
9
32
Classic Green
15
9
76
3
26
18
Classic Dark Blue
13
8
79
5
19
12
Bulan 8mm Sunergy #2Desember, + A12 Lantai (Air) 3+ 6mm Clear
79
4 18 EFISIENSI ENERGI
ventilasi lampu LED 8mm Adanya Sunergy #2alami + A12Hadirnya (Air)teknologi + 6mm Planibel G #3
Reflect Out (%) EN 410
Solar Factor (%) ISO 9050
Shading Coeficient ISO 9050
U Value W/m2k EN 673
12
51
0.59
2.1
9
30
0.34
2.1
Type of Glass
OTTV Wall (Konduksi Panas Melalui Dinding) Rasio Sunergy Blue Green 6 74 8 38 8 28 0.32 2.1 Total Luas Luas Façade Jendela dan Nilai U Bukaan Elevasi (1–WWR) TD ek OTTV W A * OTTV Sunergy Euro Grey 6 74 7 23 6 27 0.32 2.1 W Dinding 2 2 2 (WWR) (m ) (A) m (Uw) W/m K Dinding Utara 969 554 0,57 0,43 0,64 15,00 1,16 1.119,60 Dinding Selatan 154 980 6,37 5,37 0,64 15,00 44,55 6.853,27 Dinding Barat 2.387 1.354 0,57 0,43 Light Characteristic 0,64 15,00 3,59 8.564,58 Energy Characteristic Shading U Dinding Timur 2.830 849 0,30 0,70 0,64 15,00 Solar 5,80 16.428,83 6.340 Transmittance Reflectance 34,00 TOTAL Coeficient 19.259,74 Value Factor UV Trans. Transmittance Reflect Out Absorption Type of Glass Faktor 20 Penyerapan 20 Matahari (α) 0,28 0,86 0,86 0,86
8mm Sunergy #2 + A12 (Argon) + 6mm Clear
19
78
20
70
19
10
31
10
21
12
28
20
Sunergy Green
1.9
41
Supersilver Dark Blue
(A) m2 Dinding Utara 969 Sunergy Blue Green Dinding Selatan 154 Sunergy Euro Grey Dinding Barat 2.387 Dinding Timur 2.830 6.340 TOTAL
0.31
Transmittance (%) EN 410
2.7
41
27
UV Trans. (%) EN 410
0.34
Façade SunergyLuas Clear
9
Absorption (%) ISO 9050
30
Elevasi
19
Reflectance (%) ISO 9050
18
(%)
4
Transmittance (%) ISO 9050
36
(%)
74
8mm Stopsol #2 + A12 (Argon) + 6mm Planibel G #3 TANAMAN RAMBAT
7
(%)
9
SENSOR LAMPU
69
(%)
1.9
Classic Dark Blue
10
(%)
1.9
0.29
2.8
21
46
0.30
25
Classic Green
Supersilver Blue Green
7
26
16
2.8
6
71
18
29
17
65
6
33
7
Supersilver Euro Grey
12
23
5
2.8
23
Sunergy Green
1.9
73
11
Supersilver Green
45ek] + (Uf * WWR 27* ΔT) + (SC *60 OTTV = α11 [Uw (1–WWR) TD WWR * SF)
0.61
72
11
26
44
53
1.9
16
24
Sunergy Clear
38
0.31
17
25
(%) ISO 9050
yang rendah dapat memi20 52 nimalkan efek silau.
27
Supersilver Dark Blue
51
Transmittance (%) EN 410
ISO 9050
U Value W/m2k EN 673
25
Supersilver Blue Green
Supersilver Clear
UV Trans. (%) EN 410
Shading Coeficient
40
68
UV Trans. (%) EN 410
Absorption (%) ISO 9050
Solar Factor (%) ISO 9050
5
13
Absorption (%) ISO 9050
Reflectance (%) ISO 9050
mengontrol penggunaan 41 28 31 listrik.
Light Characteristic adanya cahaya matasensor Shading UPenempatan Solar hari yang masuk. lampu dapat Type menghemat Coeficient Value Factor Out Transmittance Reflect of Glass Dampaknya, energi 2 penggunaan energi dan W/m (%) k (%) (%) yang dikeluarkan akan pembiayaan listrik. ISO 9050 ISO 9050 EN 673 EN 410 EN 410 menjadi sedikit dan Supersilver Clear 57 37 0.67 2.7 bangunan58 menjadi berkelanjutan Supersilver Green 32 (sustain 0.37 ). 2.7 44 24
Light Characteristic
Light Characteristic SPESIFIKASI KACA
Transmittance Reflect Out UV Trans. Transmittance Reflectance Absorption (%) (%)digunakan(%) Kaca (%) (%) (%) Meteran listrik dengan Koefisien ISOacuan 9050 untuk EN Nilai 410 U EN 410 EN 410(SC) dan ISO 9050 alat ISO 9050 Peneduh sebagai
19
Reflectance (%) ISO 9050
Energy Characteristic
Energy Characteristic METERAN LISTRIK
Type of Glass
2.8
Transmittance (%) ISO 9050
(%) ISO 9050 No.
Reflect Out (%) EN 410
Shading Coeficient
Pemakaian lampu akan 8mm Stopsol #2 + A12 (Argon) + 6mm Clear dengan berkurang
Transmittance Type of GlassOTTV PERHITUNGAN
1 2 3 4
Transmittance (%) EN 410
Supersilver Clear
Bulan Juni, Lantai 3
No.
UV Trans. (%) EN 410
Solar Factor (%) ISO 9050
W/m2k
(%)
OTTV Glass (Konduksi Panas Melalui Jendela) ISO 9050 ISO 9050 EN 673 EN 410 ISO 9050 EN 410 EN 410 ISO 9050 Rasio Total Luas Jendela 12 47 dan 27 60Nilai U 12 ∆T 49 OTTVG0.56 A * OTTV 1.9 G Bukaan Dinding 6 73 7 46 9 28 0.32 1.9 (WWR) (m2) (Uw) W/m2K 554 0,57 1,50 5,00 4,29 4.153,44 6 75 8 38 8 26 0.30 1.9 980 6,37 1,50 5,00 47,80 7.353,09 6 1.354 75 0,57 7 23 6 0.30 10.155,59 1.9 1,50 5,00 26 4,25 849 0,30 1,50 5,00 2,25 6.365,35 58,59 28.027,48
dapat menurunkan panas dapat membantu mengurangi Energy Characteristic Light Characteristic bangunan sehingga AC beban penggunaan energi akan jarang digunakan bangunan. UV Trans. Transmittance Reflect Out Absorption Transmittance (Sirkulasi Reflectance utama podium (%) (%) pengha-(%) (%) (%) (%) menggunakan EN 410 ISO 9050 EN 410 EN 410 ISO 9050 ISOwaan 9050 alami)
Solar Factor (%) ISO 9050
Shading Coeficient ISO 9050
U Value W/m2k EN 673
Sunergypada Clear bangunan 37 ini menggunakan 13 50 Sunergy 20 Euro 55 14 Double 46 Glazed 0.53 dengan 1.8 Kaca Grey 8mm Sunergy Green 74 rendah 5 dan ramah 42 10 27 0.31 1.8 Koefisien Peneduh19(SC) dan 7Nilai U yang lingkungan dibandingkan denSunergy Blue Green kaca 17lainnya. sehingga 6 77 6 35 8 25 0.29OTTV. 1.8 gan spesifikasi dapat digunakan sebagai faktor perhitungan Sunergy Euro Grey
16
7
77
6
21
6
25
0.29
Optima+ Range
Optima Range
STUDI LUX (PENCAHAYAAN ALAMI)
Light Characteristic
1.8
8mm Sunergy #2 + A12 (Argon) + 6mm Planibel G #3 Energy Characteristic
Light Characteristic
Transmittance (%) ISO 9050
Reflectance (%) ISO 9050
Absorption (%) ISO 9050
UV Trans. (%) EN 410
Transmittance (%) EN 410
Reflect Out (%) EN 410
Solar Factor (%) ISO 9050
Shading Coeficient ISO 9050
U Value W/m2k EN 673
Sunergy Clear
37
13
50
20
55
14
46
0.53
1.5
Sunergy Green
19
7
74
5
42
10
27
0.31
1.5
Sunergy Blue Green
17
6
77
6
35
8
24
0.29
1.5
Sunergy Euro Grey
16
7
77
6
21
6
25
0.29
1.5
Type of Glass
Remarks OTTV Wall (Konduksi Panas Melalui Dinding) = 3,04 Watts/m2 Solarmeasurements (Radiasi Matahari Melalui Jendela) • The data are calculated usingOTTV spectral that are conform to standards EN 410 (1998), ISO 9050,OTTV WIS/WINDAT, Illuminant A observer 20 CIE 1931. Glass (Konduksi Panas Melalui Jendela) = 4,42 Watts/m2 Rasio Total Luas Faktor Koefisien • Energy properties according toBukaan ISO / DISJendela 9050,dan NFRCMatahari 100-2001Peneduh and/or EN 410. Luas Façade OTTV Solar (Radiasi Matahari Melalui Jendela) = 27,04 Watts/m2 No. Elevasi OTTV A * OTTV Dinding • U value (A) (formerly k-value) is calculated according ISO (SC) EN 673 and/or NFRC 100-2001 conditions. OTTV Total = 34,50 Watts/m2 (WWR) to standard (SF) m (m ) 1 Dinding • Utara 969 554ISO/DIS 9050 0,57 table130,00 0,29 21,56410 table 20.877,97 Ultra Violet Transmittance according 4, DIN 67507 clause 6 table 4, pr-EN 3 (280nm-380nm). 2 Dinding Selatan 154 980 6,37 97,00 0,29 179,28 27.578,99 pada breakage Pasal 6 due SNI to 03-6389 tentang Energi Selubung Bangunan pada This document the risk of 0,57 glass breakage thermal stress. For tempered glass the riskMengacu of spontaneous Nickel-Sulfide is notKonservasi covered by PT Asahimas Flat Glass Tbk. The Heat Soak Test 3 Dinding • Barat 2.387 is no evaluation of1.354 243,00 due to0,29 39,97 95.421,96 Bangunan Gedung, Overall Thermal Transfer Value (OTTV) pada bangunan tidak boleh me4 Dinding Timur 2.830 849 0,30 112,00 0,29 9,74 27.566,22 is available on request. 6.340 250,55 171.445,14 TOTAL lebihi 45,00 Watts/m2. • Specifications, technical and other data are based on information available at the time of preparation of this document and are subject to change without notice. PT Asahimas Flat Glass Tbk ca not be held responsible for any deviation between the data introduced and the the conditions on site. S
2
S
2
The Transition Contact us to view the optima samples: PT Asahimas Flat Glass Tbk. DIAGRAM Jakarta Factory
PRO_MRT_2018_036 Sidoarjo Factory
12
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS "Memicu gaya hidup urban yang lebih sehat"
"Mendorong kebiasaan untuk bertransportasi publik"
The Transition ILUSTRASI
PRO_MRT_2018_036
13
TRANSPORT HUB DUKUH ATAS
"Mobilitas yang efektif bagi kaum urban"
"Titik rehat yang selaras dengan alam"
The Transition ILUSTRASI
PRO_MRT_2018_036
14