Majalah ROTASI Edisi Ke 2

Page 1




04|

REDAKSI

JAJARAN REDAKSI EDISI : 02 TANGGAL TERBIT : 20-12-2015 DIBERDAYAKAN OLEH: DIVISI JURNALISTIK & KEPENULISAN - HMIK - UBL Prof. Dr. Khomsahrial Romli, M.Si Penasehat

Noning Verawati, MA Penanggung Jawab Umum

SAMBUTAN Ketua HMIK Megiret P Candela Dewan Redaksi

Selamat ulang tahun yang ke 3 untuk ROTASI, bidang jurnalistik dan pers HMIK UBL. Rotasi telah menjadi pers Mahasiswa yang cukup terkenal di Lampung khususnya Bandar Lampung. Semoga di umur yang ke 3, ROTASI semakin dewasa dan bisa mengembangkan sayap-sayap jurnalistiknya agar dapat memajukan ROTASI di HMIK ini dan semoga programprogram yang direncanakan bisa terus berjalan dengan lancar, semakin kreatif, inovatif dan berguna tidak hanya untuk HMIK melainkan untuk seluruh mahasiswa di Universitas Bandar Lampung . Terus semangat untuk menulis dan berkarya , seperti tagline HMIK yaitu berani berkarya berani bekerja.

Dicky Wulandari Sekertaris

Vega Firmansyah Reporter

Dinda Rizkiana A P Pimpinan Umum

M Denu Poyo Pimpinan Redaksi

Olvina Daniati Bendahara

Ni Made Sumiati Reporter

Mustaan Basran Reporter

Magang: 1. Ade Alvira 2. Bram Satria D 3. Chintya Viasepaca S 4. Elisa Zakaria 5. Febri Arianto 6. M. Irfan P 7. Indra Gunawan 8. Marlina Jayanti 9. Ukke Farah D 10. Lidya Amanda 11. Vidiya Yunaini 12. Nurisa Oktaviana 13. Wawan Oktodi 14. Aulia Nur Aziza 15. Revilita Melisa F 16. Riyana Yulia


5

|05

REDAKSI

SALAM REDAKSI Berani Berkarya, Berani Bekerja ! Waktu bergulir begitu cepat, ROTASI kini telah menginjak usia yang ke-3 tahun. Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, ROTASI yang telah sukses menerbitkan majalah pertama di akhir tahun 2014 yang lalu kini kembali menerbitkan edisi ke-2 yang bertajuk “Berani Berkarya, Berani Bekerja”. Sebagai mahasiswa kita tak hanya dituntut untuk memberi ide-ide yanng kreatif, namun juga harus bisa merealisasikannya. Dengan Semangat ‘Menembus Cakrawala‘, kami Tim Rotasi tertantang untuk terus untuk terus berkarya dan berkreasi secara lebih real dan lebih baik lagi. . Majalah edisi kali ini akan membahas tentang Acara GALAKSI (Galeri Ilmu Komunikasi) yang dihelat pada bulan November lalu dan mengupas secara tuntas divisidivisi yang ada di HMIK UBL serta ada pula berita tentang pelatihan jurnalistik Kopertis di Palembang loh. Tak hanya itu, edisi kedua ini juga memuat berbagai konten menarik lainnya yang sayang untuk dilewatkan seperti ulasan menarik tentang magang dan masih banyak lagi . Selamat Ulang Tahun ROTASI. Tetaplah berkarya sebagai media yang edukatif dan inspiratif. Terus Berkarya !

Alamat Redaksi :

Lt. 5 Gd. Rektorat Universitas Bandar Lampung Jl. ZA. Pagar Alam No. 26 Labuhan Ratu, Bandar Lampung 35412

Rotasinews KomunikasiUBL @rotasinews

ROTASI TV

www.rotasinews.com

Tema : Berani Berkarya, Berani Bekerja Ilustrator : M. Denu Poyo


06|

04

Jajaran Redaksional Majalah ROTASI

DAFTAR ISI

05

06

SALAM REDAKSI

Daftar Isi MAJALAH ROTASI

08

ROTASI 3RD ANNIVERSARY

DAFTAR ISI 22

GALERIA

24

Fotografi Public Relations

26

28

SOSOK

KULINER

Dibalik @SigerFodies

Sensani Makan Mie yang Unik


DAFTAR ISI

12

14

DUNIA KAMPUS

CSR

WISUDA UBL

P r o f i t , P e o p le , Planet

17

KUNCI

SUKSES MAGANG

|07

18

GALAKSI

Galeri Karya Ilmu Komunikasi

KONTEN MAJALAH 30

OPINI DOSEN

GALAKSI

AJANG EKSISTENSI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI

32

IMIKI

“Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi”

34

CERPEN

FORTUNATA

38

EXECUTIVE DAY


08|

TIGA TAHUN ROTASI

UCAPAN SELAMAT Dr. Yadi Lustiadi, M.Si

“

Harapan untuk ROTASI di ulang tahun ketiga ini semoga ROTASI bisa menjadi MIKE (Media Informasi Komunikasi dan Edukasi) jadi selain sebagai media informasi, juga ada unsur pendidikannya. Disamping itu juga harapan saya kedepan ROTASI juga bisa dimiliki semua civitas akademika jadi partisipannya bisa ditingkatkan, artinya nanti mahasiswa selain dia sebagai pembaca juga dia bisa mengisi majalah itu ya dengan format-format yang sederhana, seperti ada rubrik puisi, cerpen, profil mahasiswa & dosen pasti nanti mereka akan senang karena karya mereka dipublikasi. selamat untuk ROTASI dan selamat untuk seluruh anggotanya karena sudah bertahan selama 3 tahun ini, semoga ROTASI selalu eksis dan disukai oleh pembacanya.

“

(rep: DN)


|09

TIGA TAHUN ROTASI

UCAPAN SELAMAT Prof. Dr. KHOMSAHRIAL ROMLI, M.Si

Selamat Ulang Tahun untuk ROTASI yang ke-3, semoga dapat bermanfaat bagi mahasiswa fakutas FISIP Universitas Bandar Lampung. Khususnya bagi Ilmu Komunikasi sebagai media kampus dan turut berpartisipasi dalam berpikir ilmiah. Pertahankan selalu jiwa intelektualnya agar ROTASI menjadi Lembaga Pers Kampus yang pantas menjadi contoh untuk mahasiswa. Semoga ROTASI semakin jaya !

(rep: DN)


10|

TIGA TAHUN ROTASI

UCAPAN UL Noning Verawati, MA Sek. Prodi Ilmu Komunikasi

Selamat dan sukses untuk ROTASI yang ke-3 semoa semakin berjaya dan terus menghasilkan karya yang berkualitas sehingga mampu menambah wawasan Mahasiswa. Harapan kedepannya untuk ROTASI bisa menjadi Nomor 1 dalam memberikan informasi kepada publik dengan mengedepankan kenetralan dan Etika Pers


TIGA TAHUN ROTASI

LANG TAHUN

|11

Deni Saputra Ketua BEM FISIP

Selamat ulang tahun rotasi yang ke 3 semoga rotasi lebih independensian tanpa berpihak kepada siapapun dalam bentuk interpensi serta lebih mengedepankan dan mempublikasikan kan rumah kita yaitu Fisip UBL, melalui tokoh-tokoh mahasiswanya, dan kegiatan yang di laksanakan serta bidang akademik lainnya. Pesan untuk tim Rotasi tetap kompak dan semangat dalam mempertahankan dan memajukan media pers di UBL ini dan rotasi dapat menjadi media kampus yang aspiratif, solutif, progresif , jaya selalu untuk rotasi

Google image


12|

DUNIA KAMPUS

Bukan hal yang baru bagi sebuah universitas meluluskan calon-calon pengabdi masyarakat. Sebagai salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, lulusan-lulusan perguruan tinggi diharapkan dapat menjadi pribadi-pribadi yang mengabdikan dirinya kepada masyarakat dengan ilmu-ilmu yang telah didapatkan selama menempuh jenjang perguruan tinggi. Hal ini dilakukan agar terjadi konstribusi antara perguruan tinggi dan masyarakat serta dapat membantu perguruan tinggi dalam mengembangkan dunia pendidikan dan teknologi. Sebanyak 135 mahasiswa S1 dan 84 mahasiswa S2 Universitas Bandar Lampung melaksanakan Yudisium dan Wisuda. Seperti periode-periode sebelumnya, Yudisium dan Wisuda kali ini juga dihadiri oleh Ketua Kopertis Wilayah II Palembang dan beberapa pejabat tinggi tingkat Bandar Lampung

dan Lampung. “Peserta Yudisium dan Wisuda kali ini memang lebih sedikit dibandingkan periode-periode sebelumnya dikarenakan mengejar pelaksanaan Yudisium dan Wisuda yang dimajukan jadwalnya,” ujar Rektor Universitas Bandar Lampung, Dr. Ir. M. Yusuf Sulfarano Barusman, MBA saat ditemui usai menghadiri Yudisium dan Wisuda Universitas Bandar Lampung pada hari Kamis (19/11). Meskipun peserta wisuda kali ini lebih sedikit dibandingkan periodeperiode sebelumnya, tidak mengurangi rasa khidmat para peserta Yudisium dan Wisuda periode ganjil kali ini. 219 mahasiswa lulusan S1 dan S2 Universitas Bandar Lampung siap turun ke masyarakat guna mengabdikan dirinya demi merealisasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi. (rep: OV/foto:Doc. UBLPro)

Periode Baru, Universitas Bandar Lampung Luluskan 219 ‘Pengabdi Masyarakat’


DUNIA KAMPUS

|13

Sayori

Rahayu, Bangga menjadi Wisudawan Terbaik UBL 2015 Senyum bangga terlihat di raut wajah Sayori saat namanya dipanggil menjadi wisudawan terbaik. Air mata bahagia jatuh ketika ia menerima ijazah. Yori, biasa akrab dipanggil, memang mahasiswa yang pintar baik akademik maupun non akademik. Selain kuliah ia juga menjalankan bisnis kuliner. Lahir di Bandar Lampung pada tanggal 23 Januari 1992, menjadi wisudawati terbaik adalah kado istimewa di hari ulang tahunnya yang ke 23 mendatang. Kuliah di Fakultas Ekonomi Manajemen, mendapat IPK 3.79 membuatnya bangga dengan diri sendiri.s “Surprise dan senang sekali pasti. Bangga dengan diri sendiri dan bahagia telah membuat orang tua saya bangga dengan apa yang telah saya lakukan selama ini,” ungkap Yori di hari wisudanya (19/11). “Jangan malas, jangan pernah ragu dengan kemampuan diri sendiri. Bertan ya jika kurang mengerti dengan sesuatu semua orang pasti bisa sukses jika mereka mau berusaha untuk melakukan yang terbaik,” pesannya kepada seluruh teman-teman mahasiswa. (rep. MD/ed.OV)


14|

CSR DUNIA KOMUNIKASI

PROFIT, PEOPLE, PLANET Dalam dunia komunikasi, kita tidak hanya mempelajari tentang media dan penyiaran melainkan juga mempelajari bagaimana menjaga citra sebuah perusahaan, terutama dalam konsentrasi Public Relations. Sebagai seorang PR suatu perusahaan, kita dituntut untuk bisa mendapatkan kepercayaan dan legitimasi dari masyarakat. Salah satunya yaitu melalui kegiatan CSR. CSR atau Corporate Social Responsibility merupakan suatu bentuk tanggungjawab sosial perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungannya. Banyak perusahaan-perusahaan besar

yang telah mengkomunikasikan kegiatan CSRnya baik melalui media elektronik maupun media cetak. Perusahaan juga bisa saja mendapatkan sejumlah penghargaan dari aktivitas-aktivitas CSR yang telah mereka realisasikan. Tanggungjawab sosial muncul dan berkembang sejalan dengan interrelasi antara perusahaan dengan masyarakat yang sangat ditentukan oleh dampak yang timbul dari perkembangan dan peradaban masyarakat. Semakin tinggi peradaban masyarakat, semakin tinggi pula pengetahuan masyarakat sehingga meningkatkan keterbukaan ekspektasi masa depan dan sustainabilitas pembangunan serta memunculkan tuntutan tanggungjawab perusahaan. Dalam perkembangannya CSR, John Eklington (1997) mengemukakan sebuah terobosan besar yang terkenal yaitu “The Triple Bottom Line”. Konsep tersebut mengakui bahwa perusahaan harus memperhatikan 3P dalam menjaga ‘kehidupan’ bisnisnya. Bukan hanya mementingkan


DUNIA KOMUNIKASI

profit tetapi juga harus memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan aktif ikut serta melestarikan lingkungannya. P yang pertama yaitu profit. Setiap perusahaan pasti menginginkan profit dalam menjalankan bisnisnya karena profit merupakan orientasi utama perusahaan. Tidak ada perusahaan yang mampu menjamin dan mempertahankan tujuannya tanpa didukung oleh kemampuan mencetak keuntungan yang memadai. Peningkatan kesejahteraan personil perusahaan dan pemilik perusahaan, peningkatan kontribusi bagi masyarakat, ekspansi perusahaan dan kapasitas produksi membutuhkan sumber dana yang sudah pasti didapatkan dengan menciptakan keuntungan perusahaan. People merupakan lingkungan masyarakat (community) di mana perusahaan tersebut berada. Masyarakat memiliki hubungan yang kuat dalam rangka menciptakan nilai bagi perusahaan. Tidak mungkin perusahaan dapat menjalankan bisnisnya tanpa didukung masyarakat sekitar. Masyarakat adalah pihak yang dipengaruhi dan juga mempengaruhi kehidupan perusahaan. Kemauan dan kemampuan perusahaan mendekatkan diri dengan masyarakat melalui strategi CSR dapat mempengaruhi keberlangsungan hidup perusahaan tersebut. Planet merujuk kepada lingkungan fisik yang berhubungan dengan perusahaan, misalnya lingkungan berdirinya perusahaan maupun lingkungan tempat pe-

|15

rusahaan mendapatkan bahan baku dan sumber daya. Hubungan perusahaan dan lingkungan bersifat sebab-akibat. Sebagai tempat yang menopang segala aktivitas perusahaan, lingkungan yang rusak dan eksploitasi berlebih tanpa batas keseimbangan, cepat atau lambat akan menghancurkan perusahaan itu sendiri dan masyarakat sekitarnya. Tiga konsep dasar CSR tersebut menekankan bahwa perusahaan tidak seharusnya hanya berorientasi ada keuntungan semata. Berlangsungnya perusahaan juga mempengaruhi kehidupan di sekelilingnya, baik kehidupan masyarakatnya maupun kehidupan alam sekitar. Sehingga perusahaan juga memiliki tanggungjawab yang seimbang antara menghasilkan keuntungan, menciptakan hubungan baik dengan masyarakat dan melestarikan alam sekitar sehingga bisnis perusahaan juga dapat berlangsung tanpa ada kendala yang berarti. (rep: OV/foto: Doc.Rotasi)


16|

DUNIA KOMUNIKASI

MAGANG, Bagaimana Persiapannya ?

2. Cantumkan segala hal yang terkait tentang profil diri kalian mulai dari identitas diri, alamat, hingga nomor telepon yang bisa dihubungi. 3. Kalau kalian mahasiswa berprestasi, tunjukkan prestasi apa saja yang kalian raih selama kuliah.

Bagi mahasiswa tingkat akhir, pasti tidak asing dengan kata magang. Magang merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa tingkat akhir guna memenuhi syarat untuk mengajukan skripsi. Magang adalah bagian dari pelatihan kerja di suatu perusahaan dalam rangka menguasai keterampilan atau keahlian tertentu.Magang bertujuan untuk mengaplikasikan teori-teori yang telah di pelajari oleh para mahasiswa di bangku perkuliahan. Nah, bagi teman-teman mahasiswa yang masih bingung tentang hal apa saja yang terkait dengan persiapan magang, lebih baik perhatikan hal-hal di bawah ini: 1. Pastikan memilih Perusahaan dan bidang yang sesuai dengan jurusan yang kalian ambil. Misalnya jika kalian dari jurusan Ilmu Komunikasi maka carilah perusahaan yang berhubungan dengan media atau departemen Public Relation.

4. Bagi kalian yang punya pengalaman organisasi, jabarkan sedikit gambaran tentang organisasi dan apa posisi kalian dalam organisasi tersebut. Karena perusahaan besar lebih mengutamakan mahasiswa yang berpengalaman dalam bidang organisasi daripada yang tidak berpengalaman. 5. Cantumkan soft skill yang kalian miliki, seperti jago bahasa Inggris, nge-MC , dan lain-lain. 6. Yang gak kalah penting, cantumkan juga technical skill kalian, seperti jago design grafis, programming, dll. 7. Dan yang terakhir, Pastikan CV kalian rapi ya!!! (rep:DR/foto:Doc.Rotasi)


TIPS & TRIK

5

|17

KUNCI SUKSES

MAGANG

Hai Sahabat Rotasi! Setelah tadi ada ulasan menarik tentang magang, nah sekarang Kami akan memberi tips dan trik tentang kunci sukses magang. Ini dia kuncinya :

1.

Tepat waktu. Jangan sampai terlambat datang ke kantor, karena itu akan membuat citra negatif pada diri Anda, dan selesaikan tugas tepat waktu. Ini menunjukkan bahwa Anda memilki keseriusan dalam bekerja. Jangan pelit tenaga dan waktu. Sukarela dalam bekerja, tawarkan bantuan kepada karyawan tetap sebagai bentuk mencari perhatian mereka dan jalin komunikasi yang baik dengan karyawan lainnya.

.2

Berpenampilan rapi dan murah senyum. Berpakaianlah dengan sopan dan rapi karena Penampilan seseorang menggambarkan jati dirinya. Dan jangan lupa senyum, karena senyum bisa menandakan Anda pribadi yang ramah dan easy going.

.3

4.

Komitmen dan Ikuti budaya perusahaan yang berlaku. Komitmen sangat penting, karena saat berada dalam tekanan anda tidak akan mudah menyerah dan stres. Selalu taati aturan-aturan yang berlaku di perusahaan, pahami lingkungan kerja yang ada di perusahaan. Hormati setiap kebijakan-kebijakan perusahaan.

5.

Keluarkan ide-ide positif. ungkapkan ide-ide cemerlang Anda kepada atasan dalam rapat maupun personal dan Jangan mengeluh. (rep: DR/ed: DN)


18|

FOKUS

GALAKSI

GALERI KARYA ILMU KOMUNIKASI UBL

Pameran GALAKSI ini menampilkan hasil karya foto mahasiswa Ilmu Komunikasi. Tema-tema foto yang di tampilkan antara lain tentang Human Interest (HI), landscape, feature, building, foto-foto yang tertangkap kamera, dan foto seluruh angkatan mahasiswa ilmu komunikasi. Selain itu, ada juga foto-foto dari chalenge The Power of Communication (TPOC) yang dilaksanakan sejak tanggal 26 Oktober hingga 10 November. Acara yang bertema “Berani Berkarya, Berani Bekerja” ini juga dipenuhi dengan stand-stand divisi Ilmu Komunikasi. Ada divisi Jurnalistik yang menampilkan karya majalah dan buletinnya, divisi Broadcasting yang menampilkan karya-karya film pendeknya, dan divisi Photografi yang menampilkan hasil foto-foto terbaiknya. Dalam acara GALAKSI ini dibuka stand Photobooth dan stand yang bertema “Remember When” dimana kita bisa melihat dan memainkan mainan-mainan tempo dulu yang sudah tidak eksis lagi saat ini, seperti congklak, monopoli, bekel, loncat karet, wayang, barbie gambar, ular tangga, dan masih banyak lagi yang lainnya. Stand ini dibuka agar pengunjung bisa mengingat kembali mainan-mainan masa kecil dulu yang sudah mulai terlupakan. Acara semakin meriah dengan adanya fashion show dan Life Accoustic dari mahasiswa Ilmu Komunikasi. Fashion show ini menampilkan berbagai profesi lulusan dari mahasiswa Ilmu Komunikasi seperti seorang Public Relation, presenter, reporter, jurnalis, broadcaster, sutradara dan fotografer. Ketua HMIK UBL Megi Candela yang juga ketua pelaksana acara GALAKSI mengatakan bahwa acara ini sebagai wadah apresiasi dan inspirasi karya-karya mahasiswa Ilmu Komunikasi, “dalam acara GALAKSI ini kami memperkenalkan karya-karya mahasiswa Ilmu Komunikasi UBL” ujar megi. Sebelumnya acara ini sudah disosialisasikan lewat berbagai media online, brosur dan pamflet, dan juga ke berbagai saluran radio. Ia berharap acara ini bisa diselenggarakan setiap tahun oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi, “saya berharap kedepannya acara GALAKSI ini bisa menjadi lebih baik dan lebih besar dengan berbagai karya yang lebih inovatif dan kreatif dan lebih banyak lagi. Saya juga berharak karyakarya kita mahasiswa Ilmu Komunikasi UBL ini bisa di apresiasi oleh masyarakat” imbuhnya. (rep: DC)

BERANI BERKARYA, BERANI BEKERJA

Himpunan mahasiswa Ilmu Komunikasi (HMIK) UBL menggelar acara pameran foto GALAKSI (Galeri Karya Ilmu Komunikasi) untuk pertama kalinya di akhir tahun 2015 ini. Acara ini diselenggarakan di Aula Lantai 7 gedung Rektorat UBL, Selasa (17/11)


|19

FOKUS

“Menembus Cakrawala” ROTASI adalah Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) yang berdiri di bawah naungan HMIK (Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi) Universitas Bandar Lampuing dalam divisi Jurnalistik. ROTASI berdiri sejak 12 Desember 2012 dari gagasan ide mahasiswa yang kritis, idealis dan kreatif. ROTASI dibimbing oleh dosen ahli dan para praktisi senior di bidang media dan kepengurusannya dipegang oleh para mahasiswa Ilmu Komunikasi UBL. Awalnya produk utama ROTASI adalah berita dalam bentuk cetak konvensional Buletin yang terbit setiap bulan dan online website. Namun akhirnya pada ulang tahun rotasi yang pertama 12 desember 2013, buletin tidak lagi dipublikasikan dalam bentuk cetak tapi dalam bentuk eBuletin (electronic buletin), karena dilihat dari sisi keefektifannya dan meminimalisir budget yang keluar. Tim ROTASI terus memproduksi berita-berita yang di unggah di laman website www.rotasinews.com dan membuat e-Buletin setiap bulannnya. Hingga akhirnya pada hari jadi ROTASI yang ke-2 (dua) tahun 2014 lalu, dengan jerih payah dan kerjasama serta

komitmen yang dipegang erat, tim ROTASI berhasil meluncurkan majalah pertamanya dalam bentuk e-Magazine (Electronic-Magazine). Dalam majalah edisi pertama ini tim ROTASI mengusung fokus tema tentang MEA “Masyarakat Ekonomi Asia” yang sedang hangat dibicarakan saat itu. E-magazine rotasi ditargetkan akan terbit setiap tahunnya. Pada tanggal 17 november 2015 lalu, ROTASI berpartisipasi dalam acara GALAKSI (Galeri Karya Ilmu Komunikasi) yang diadakan oleh HMIK UBL. Acara yang didedikasikan sepenuhnya untuk mengapresiasi hasil karya mahasiswa Ilmu Komunikasi ini berhasil menarik lebih dari 300 pengunjung yang juga mengunjungi stand ROTASI saat itu. Dalam acara GALAKSI ini ROTASI menampilkan hasil karya yang selama ini telah dibuat. Buletin dan majalah yang hanya berbentuk elektronik pun dalam acara GALAKSI ini spesial dicetak untuk disuguhkan pada para pengunjung, “ Acara GALAKSI ini sangat luar biasa sekali, bisa dikatakan diluar ekspetasi. Distand ROTASI sendiri banyak sekali pengunjungnya, ada yang sekedar lihat-lihat ada juga yang interest bertanya tentang ROTASI” ujar Denu selaku pimpinan redaktur rotasi periode 2014/2015. “Awalnya berharap

diacara GALAKSI ini sebagai sarana memperkenalkan HMIK dan divisinya, tapi kenyataannya setelah acara berlangsung tidak hanya sekedar memperkenalkan,tapi juga sebagai sarana menjalin silaturahmi dan relasi dengan kampus-kampus lain” imbuhnya. Ia juga mengatakan seiring berjalannya waktu ROTASI akan terus menunjukkan eksistensinya dalam dunia pers mahasiswa baik di lingkungan kampus maupun wilayah Bandar Lampung dan sekitarnya. Berupaya untuk tetap menghasilkan produk jurnalistik berkualitas. Semangat dasar ROTASI adalah semangat untuk terus bergerak dan maju. ROTASI, menembus cakrawala . ( r e p : D C / fo t o : D O C . R o t a s i )


20|

FOKUS

LENZ

PASANG SURUT

P

HOTOGRAPH

Menikmati hasil foto yang baik dan menarik memang mengasikkan, akan tetapi untuk meng hasilkannya memerlukan perencanaan dan konsep yang baik. Setiap orang dapat menjepretkan kamera dan merekan objek untuk difoto, tetapi tidak jarang foto yang sesuai dengan yang diharapkan. Sangat disayangkan apabila sebuah momen, khususnya yang jarang terjadi difoto seadanya tanpa memperhitungkan segi teknis dan nilai artistik.

fotografi tetap menciptakan karya-karya fotonya dengan cara hunting di akhir pekan atau pun saat libur kuliah. Hunting foto dilakukan dengan berkelompok dan juga perorangan. “Kalau saya sendiri sering melakukan hunting ditempattempat yang hitz di Lampung, seperti di Alam Wawai, Kota Baru, Pahawang, Pulau Maitem, Batu Lapis dan pantaiHMIK (Himpunan Mahasiswa Ilmu Ko- pantai didaerah Kalianda” imbuh Anggi. munikasi) UBL memiliki memiliki beberapa divisi yang salah satu divisnya memPada acara GALAKSI (Galeri Karya fokuskan pada pembelajaran dan kerja Ilmu Komunikasi) yang diadakan HMIK fotografi, yaitu Divisi fotografi. Dalam di- pertengahan November lalu, divisi fovisi fotografi ini, semua anggota akan dia- tografi mempersembahkan karya-karya jarkan bagaimana teknik-teknik pengam- terbaiknya. Banyak tema foto yang bilan gambar yang baik dan pengaturan ditampilkan oleh fotografi, namun yang kamera untuk fotografi. Divisi fotografi mendominasi adalah foto-foto lanscape sudah berdiri sejak tahun 2010 dan dan model. “Kami bangga sekali denresmi di beri nama LENZ PHOTOGRAPH gan adanya acara GALAKSI ini, kami pada 3 November 2015 lalu. Namun ke- bisa menampilkan karya-karya foto beradaan divisi fotografi ini terus menga- kami selama ini kepada pengunjung, lami pasang surut baik dari sumberdaya dan banyak pengunjung yang bermimanusianya maupun karya-karyanya. nat juga dalam bidag fotografi” ujarnya. “Saya juga berharap semoga dengan Anggota tim fotografi adalah mahasiswa adanya GALAKSI ini bisa menumbuhIlmu Komunikasi, dan kesibukan mas- kan kembali semangat divisi fotografi ing-masing anggota tim lah yang menja- maupun divisi lainnya untuk terus di alasan terkendalanya divisi fotografi, menciptakan dan mempersembahkan “Pekerjaan fotografi ini membutuhkan karya-karyanya. Dan saya tunggu ackefokusan dan waktu yang tidak menen- ara GALAKSI yang ke-2” tambahnya. tu, jadi ini menjadi kendala bagi kami karena bertabrakan dengan banyaknya Menurut Anggi, cepat atau lamtugas kuliah, perbedaan jam kuliah dan bat ia yakin acara seperti GALAKSI ini lai-lainnya” ujar Anggi yang menjabat se- akan diadakan juga dikampus-kambagai wakil ketua divisi fotografi (9/12). pus lain. (rep:DC/foto:Doc.Rotasi) Namun disela-sela kesibukannya, tim


FOKUS

|21

Temukan Realita Bersama

View Finder

Devisi Broadcasting View Finder merupakan salah satu dari 3 devisi yang berada di bawah naungan Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (HMIK) UBL. Nama View finder diresmikan pada bulan Oktober lalu. View Finder sendiri diambil dari nama bagian dari kamera yang berarti jendela bidik. “Kami namakan view finder agar harapannya orang-orang yang menonton karya kami akan menemukan realita di setiap film pendek yang kami tampilkan ,” ujar Fara Wijayanti selaku Ketua Umum View Finder. Karya View Finder yang ditampilkan pada Acara Galaksi yang lalu (17/11) yakni beberapa film pendek seperti I’m not Idiot, Jangan Masuk,dan Sombong yang berdurasi sekitar 5 menit. “Salah satu film pendek yang berjudul Jangan Masuk memberi pesan moral bahwa kita tidak boleh masuk ke rumah orang tanpa permisi. Harus mengucapkan salam terlebih dahulu,” ungkap Fara. “Harapan untuk view finder semoga tetap produktif dan lebih kreatif lagi dalam menghasilkan karya-karya yang inspiratif. Dan untuk semua anggota View Finder tingkatkan solidaritasi dan jangan cepat puas dengan apa yang telah diraih. Tetap semangat dalam berkarya,” pesan Fara. (rep:DR/foto:Doc.Rotasi)

Arti lambang View Finders: <VF : View Finder <14 kotak yang melingkari VF yaitu kombinasi dari angka 1 dan 4 yang berarti: <Angka 1 artinya prioritas <Angka 4 artinya keseimbangan <Warna coklat yang mendominasi melambangkan kesuburan dan produktivitas.


22|

GALERI

Galeri Karya Ilm

GALA


mu Komunikasi

GALERI

|23

AKSI


24|

Dunia Komunikasi

FOTOGRAFI PUBLIC RELATIONS, Mata Kuliah Yang Kece Fotografi merupakan sebuah proses melukis dengan menggunakan media cahaya dengan menggunakan kamera, atau bisa diartikan fotografi adalah melukis dengan kekuatan cahaya. Teknologi kamera yang semakin maju seiring dengan perkembangan zaman. Fotografi merupakan salah satu media komunikasi visual yang dapat menciptakan suatu gambar yang mempunyai banyak arti dan dapat memberikan seuatu nilai berita dan pesan tertentu. Seorang Public Relations (PR) yang bekerja sebagai fotografer sudah seharusnya mampu menggambarkan kejadian sesungguhnya lewat karya-karya fotonya. Karya foto-foto yang dihasilkan harus mampu bercerita, sehingga tanpa harus menjelaskan dan menceritakan orang tersebut sudah mengerti isi pesan dari foto yang ditampilkan.ÂŹ

Foto bersama Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2013 dengan Dosen Fotografi PR seusai Pemotretan outdoor dengan menggunakan alat bantu cahaya dan reflektor.

2 1 Dosen Fotografi dan Mahasiswa Ilmu Komunikasi UBL sedang serius mendiskusikan hasil jepretan pada saat praktikum pemotretan outdoor dengan alat bantu cahaya.


Dunia Komunikasi

3

|25

Salah satu tugas Mata Kuliah Fotografi Public Relation dengan tema produk. Mahasiswaq tidak hanya diminta mengumpulkan hasil foto nya saja, namun juga harus membuat esay tentang foto tersebut

Foto berikut merupakan salah satu tugas fotografi PR dengan menggunakan bantuan flash eksternal.

4

5 Foto diatas merupakan kumpulan dari beberapa foto tugas Fotografi PR dengan tema produk mie instan. bagaimana seorang PR mampu mengemas foto dengan baik sehingga dapat menarik perhatian setiap orang yang melihat. Sebuah foto atau gambar dapat membuat banyak cerita. Itulah mengapa fotografi di dalam Public relation atau humas juga sangat penting. Ada banyak cara untuk berkomunikasi baik langsung dan tidak langsung, dan foto merupakan salah satu cara untuk menyampaikan pesan yang tersirat. Disaat sebuah perusahaan ingin membuat company profile, annual report, seorang PR juga harus belajar fotografi, karena seorang public relation lebih paham komunikasi yang ingin disampaikan dari perusahaan ke khalayak banyak, karena tidak semua pesan yang ingin disampaikan adalah kata – kata saja, tapi bisa melalui foto. Program stdudi Ilmu Komunikasi Universitas Bandar Lampung juga memiliki mata kuliah wajib Fotografi PR, yang mana didalam mata kuliah tersebut mahasiswa diberikan soft skill tidak hanya bagaimana cara memotret saja, tapi dari cara pengambilan foto, tema foto, teknik pengoperasian kamera, pengambilan foto outdoor dan indoor serta bagaimana membuat sebuah foto itu bukan hanya sekedar bagus, tapi interesting bagi setiap orang yang melihatnya. (rep: DN )


|26

SOSOK

SOSOK DIBALIK @sigerfoodies @Sigerfoodies, memang sudah tidak asing, apalagi para pengguna instagram didunia maya. Yups, @Sigerfoodies adalah akun instagram tentang kuliner yang sedang naik daun dan booming di Lampung. Tak hanya sekedar memposting foto – foto makanan, tapi juga memberikan informasi harga, tempat kuliner serta berbgai macam kuliner yang Lampung banget. Bisnis yang dirintis oleh Reynaldi Muliawan, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Bandar Lampung ini dimulai sejak bulan Oktober 2014. Awalnya hanya iseng saja akun @Sigerfoodies dibuat, karena Reynaldi memiliki hobi jalan – jalan dan hunting ia berniat mengabadikan dokumentasi makanan – makanan yang pernah dicoba, dan meng-share di akun media sosial. Reynaldi terbilang mahasiswa yang aktif dikampus, tapi ia selalu mecoba menyeimbangkan antara kuliah dan bisnis. “Memang agak sulit mengatur waktu antara kuliah dan bisnis, tapi bukan berarti harus mengorbankan salah satu diantaranya. Selama ini aku berusaha untuk membuat keduanya balance. Kuliah

masih tetap diprioritaskan. Misalnya antara mata kuliah pertama dengan matakuliah kedua mempunyai waktu yang senggang, waktu tersebut saya gunakan untuk hunting kuliner atau menghadiri foodtasting. Berhubung admin SF terdiri dari 4 orang, kalaupun jadwal kuliah saya padat masih ada 3 orang lagi yang bergerak” ucap Reynaldi saat ditemui gedung Rektorat lantai 5 UBL. Dibalik kesuksesan @Sigerfoodies dengan followers yang mencapai 18.000 lebih, tetap ada sebuah perjuangan-perjuangan. “Dulu awal berdirinya @Sigerfoodies hanya bermodalkan kamera smartphone saja, tetapi setelah menginjak bulan ke 4, orang tua saya melihat banyak kemajuan dan bisnis ini menjanjikan. Orang tua saya support sekali sehingga saya dibelikan kamera mirroless untuk menunjang bisnis ini. @Sigerfoodies bertujuan untuk memberikan informasi kuliner saja. Tetapi semakin lama ternyata banyak followers yang tertarik dan banyak undangan – undangan dari restoran dan cafe. Melihat followers yang sudah ribuan, saya memutuskan keisengan ini dijadikan sebuah bisnis yang menjanjikan” tukas Reynaldi dengan jelas.(Rep:DN/foto:Doc.Rotasi)


SOSOK

Via Lastiningtyas, Satu-Satunya Wakil Lampung Untuk Ajang

PON 2016

Nama Via Lastiningtyas pasti sudah tidak asing lagi di telinga. Apalagi bagi mahasiswa Universitas Bandar Lampung dan para pemain catur di Indonesia. Ya, Via Lastiningtyas merupakan mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi Universitas Bandar Lampung yang juga merupakan atlet catur wanita tingkat nasional. Lahir dari keluarga catur membuat Via, begitu ia disapa, menekuni olahraga ini sejak kecil. Sudah banyak kejuaraan-kejuaraan dan berbagai penghargaan yang ia ikuti dan raih selama terjun di dunia catur. Kejuaraaan yang baru-baru ini ia ikuti adalah 3rd ASEAN Championship. Berlokasi di Bekasi, tepatnya di Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA), kejuaraan kali ini merupakan ajang tryout untuk mempersiapkan diri mengikuti Pekan Olahraga Nasional yang akan diselenggarakan bulan September tahun depan. Sebagai kejuaraan bertaraf Internasional, Via harus melawan pemain-pemain catur dari berbagai negara di se Asia Tenggara. Untuk mencapai tahap ini pun tidak mudah. Sebelumnya Via terlebih dahulu mengikuti pelatihan di Jakarta untuk mempersiapkan diri mengikuti Pra PON. Dalam Training Center yang berlangsung dari tanggal 15 sampai 25 November 2015 lalu, Via dikarantina selama 10 hari untuk mempersiapkan PON. “Saya berlatih seharian full dari pagi sampai malam. Berhentinya cuma makan dan sholat aja,” ujar Via yang masih berada di Bekasi (25/12). Selesai di karantina, Via mengikuti kejuaraan Pra PON selama satu minggu. Tujuan Pra PON ini adalah menyaring pemain-pemain catur terbaik Indonesia untuk diikutsertakan dalam Pekan Olahraga Nasional. Dalam Pra PON ini, Via merupakan satu-satunya wakil Lampung yang berhasil lolos untuk mengikuti PON di tahun depan dengan peringkat 9 dari 35 peserta. “Perasaan saya benar-benar campur aduk. Senang, bahagia, gembira karena PON merupakan pertandingan paling bergengsi tingkat nasional. Dan saya juga selalu ingat yang terpenting adalah dukungan orang-orang di belakang saya yang selalu membimbing dan mengajarkan cara-cara bermain yang baik. Juga Pengurus Daerah (Pengda) Lampung, Jolly Sanggam yang selalu memberi dukungan untuk mengikuti lomba-lomba di luar daerah dan terakhir serta paling penting doa dari orangtua saya yang selalu ada di setiap saya melangkah. Ketiga hal itulah yang membuat

|27

Google Image

saya semangat untuk terus berkiprah di dunia catur,” terang Via Lastiningtyas di sela-sela rehatnya mengikuti 3rd ASEAN Championship. Via juga menambahkan harapannya dalam Pekan Olahraga Nasional 2016. “Semoga saya dapat menyumbangkan medali emas di PON 2016 mendatang karena saya harus mempertahankan apa yang sudah saya raih pada PON 2012 lalu yaitu medali perak dalam catur cepat. Dan semoga kedepannya, khususnya di Lampung, lebih banyak lagi bibit-bibit atlet catur untuk bisa membanggakan Lampung maupun Indonesia serta menjadi penerus senior-seniornya,” ungkap Via. (rep. OV/Foto: Doc. Rotasi)


|28

KULINER

Makan Mie dengan Sensasi Baru,

Siapa Takut?

Hai hai kalian para foodism, khususnya di kota Bandar Lampung. Mungkin bagi kalian para foodism rasanya udah gak heran dengan yang namanya makanan. Secara sebutan kalian aja sudah jadi “foodism�. Tapi jangan ngaku kalian foodism kalau kalian belum update dengan kuliner yang ada seiring perkembangan jaman ini ya.. Jaman sekarang ini rasanya gak mungkin kalau anak-anak muda kumpul itu jauh-jauh dari makanan. Entah apapun tema ngumpulnya tetap yang harus selalu memenuhi daftar hadir itu pastinya makanan atau cemilan ya guys. Dimulai makanan yang dibilangnya makanan utama atau bahasa kerennya itu main course sampai yang namanya dessert itu udah pasti ada yaa.. Well, kita akan uji coba dulu nih kirakira kalian update gak ya dengan sensasi baru makan mie yang akhir-akhir ini jadi bahan perbincangan dikalangan foodism. Udah pada tau belum nih kalau sekarang makan mie bisa sama mangkok-mangkoknya??? Hayoooo.. baru tau ya? Kaget? Penasaran?


KULINER

|29

Akhir-akhir ini sering kita dengar bahwa makan mie bisa sampai mangkoknya juga kita makan. Agak ekstreme ya didengarnya. Tapi tenang kawan, yang dimaksud disini bukan kita makan mangkok yang biasa kita temui kok. Salah satu pembuat resto diluar sana mencoba berkreasi dengan ide uniknya dalam proses makan mie, yang punya sensasi yang biasa-biasa saja. Mangkok yang bisa kita makan itu terbuat dari kulit pangsit guys. Ada pula yang menggunakan adonan yang dibuat mirip seperti mangkok yang disusun spiral. Kulit pangsit atau adonan tadi itu juga digoreng dulu loh guys, buat nambahin rasa gurih dan kriuk waktu kita makan nanti. Sesudah digoreng, biasanya mie yang sudah dimasak akan ditaruh diatasnya dengan ditambah dengan berbagai macam bumbu serta pelengkap lainnya. Mangkok unik yang lucu, rasa mie yang lezat dan ditambah bunyi kriuk kriukk saat masuk dalam mulut itu sensasi yang akan kita dapatkan saat kita makan mereka secara bersamaan. Bingung mau cari makanan ini kemana? Jangan khawatir, makanan ini sudah ada di beberapa gerai makanan dilampung. Terutama untuk gerai-gerai yang menjual mie ya guys. Tanya tentang harga? Jangan takut, ini murah meriah lho. Cukup keluarkan biaya sebesar Rp10.000 saja kalian sudah bisa menikmati sensasi makanan yang satu ini. So? Tunggu apalagi? Jangan ragu buat ngeluarin biaya yang gak seberapa untuk dapat memanjakan lidah dan perut kalian.(rep: magang/Elisa)


30|

OPINI DOSEN

Ade Nur Istiani, S.I.Kom., M.I.Kom

Dosen Ilmu Komunikasi UBL

GALAKSI, AJANG EKSISTENSI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI GALAKSI, Ajang Eksistensi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (HMIK) UBL baru saja menggelar Acara GALAKSI (Galeri Karya Ilmu Komuni-kasi) pada 17 November yang lalu di Aula lantai 7 gedung Rektorat. Berbagai respon positif disampaikan para pengunjung, tak terkecu3. Apa harapan Anda ke depannya? ali para dosen yang datang. Berikut ini, be Saya berharap semoga HMIK berapa petikan wawancara Reporter Rotasi semakin maju dan semakin aktif dalam bersama dengan Ade NurIstiani M.I.Kom, mengikuti event-event dan lomba-lomsalah satu Dosen Ilmu Komunikasi yang ba yang dapat mengasah kreatifitas datang pada acara GALAKSI. 1. Bagaimana tanggapan Anda tentang acara GALAKSI yang diadakan oleh HMIK? Sangat bangga sekali, karena untuk pertama kalinya HMIK menggelar galeri foto seperti ini yang dipromotori oleh mahasiswa/i Ilmu Komunikasi sendiri dan menjadi acara yang sukses. Menurut pandangan saya sebagai dosen, untuk konsep awal sudah cukup bagus dan saya sangat mengapresiasi karya-karya para mahasiswa karena dapat berdampak positif bagi adik-adik tingkatnya. Dapat memacu semangat dan menginspirasi mereka di masa depan, serta meningkatkan citra positif Ilmu Komunikasi baik di kalangan Internal maupun eksternal kampus. 2. Apakah ada kekurangan dalam acara GALAKSI ini? Semua sudah bagus, hanya saja terkendala pada tempat yang kurang strategis, karena berada di ruangan indoor lantai 7 yang mengakibatkan perlu perjuangan dari para pengunjung untuk mecapai lokasi. Lebih baik ke depannya apabila menggelar acara seperti ini dapat dilaksanakan di tempat terbuka atau outdoor sehingga dapat menarik pengunjung yang lebih banyak lagi.

para mahasiswa Ilmu Komunikasi. Serta terus berdiri sebagai wadah kreatifitas mahasiswa Ilmu Komunikasi yang ingin berkreasi. 4. Apa pesan Anda untuk seluruh mahasiswa Ilmu Komunikasi? Untuk seluruh pengurus HMIK beserta anggotanya semoga tetap kompak dan solid serta tetap konsisten mengadakan event-event lain yang lebih kreatif dan inspiratif ke depannya. Dan untuk semua mahasiswa Ilmu Komunikasi, terus semangat dalam berkarya, jangan pernah berhenti belajar dan berkreasi. 5. Bagaimana tanggapan Anda dari segi mekanisme acara? Sangat menarik ya, apalagi dengan adanya penampilan Fashion show tentang pekerjaan Ilmu Komunikasi. Sehingga dapat memberikan gambaran kepada para pengunjung tentang pekerjaan yang dapat dimasuki oleh mahasiswa lulusan Ilmu Komunikasi. (rep:DR)


OPINI MAHASISWA

|31

Musta’an Basran Mahasiswa Ilmu Komunikasi UBL/13

KREATIVITAS MAHASISWA

MENYONGSONG GLOBALISASI KREATIVITAS atau daya cipta merupakan proses mental yang melibatkan pemunculan gagasan atau konsep baru dan menghubungkan gagasan yang sudah ada dengan hal baru. Kreatvitas akan berhubungan dengan perkembangan sosial yang bertambah kebutuhannya atau masalah yang dihadapinya. Sehingga konsep-konsep itu lah yang diharapkan menjadi solusi atas perkembangan sosial. Perkembangan termutakhir kini adalah bangsa Indonesia memasuki era globalisasi, di mana semua dapat terhubung lagi tanpa batas dimensi jarak dan waktu. Kemajuan teknologi informasi ini lah yang membuat makin rinci orang mengukur sesuatu untuk menentukan apa keinginannya. Sebab referensi selalu berubah sesuai pengalaman dan temuan baru dari belahan dunia. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa yang mengemban amanah tridharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Sebab sesuai UU No. 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi, mahasiswa adalah seorang peserta didik di perguruan tinggi yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing bangsa dalam menghadapi globalisasi di segala bidang. Perguruan tinggi sendiri dituntut mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menghasilkan intelektual, ilmuwan, dan/atau profesional yang berbudaya dan kreatif, toleran,

demokratis, berkarakter tangguh, serta berani membela kebenaran untuk kepentingan bangsa. Maka dari itu mahasiswa dituntut untuk mampu mengembangkan hasil belajarnya dengan mandiri, sehingga bisa memberi kontribusi positif bagi dirinya, kampus, dan bangsa. Kreativitas menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan dalam menempuh pendidikan tinggi yang sasarannya agar mampu bersaing di era global. Sangat wajar jika pada Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bandar Lampung, mahasiswa diberikan mata kuliah Creative Thinking atau berpikir kreatif. Latihan kreatif pun tidak terbatas pada belajar formal di ruang kuliah, mahasiswa diberikan ruang untuk mengembangkan kreativitasnya di organisasi kemahasiswaan. Dengan begitu diharapkan kreatifitas terus berkembang sesuai perkembangan teknologi untuk bisa dijadikan modal kompetensi alumni saat lulus nanti. Kini hanya tinggal bagaimana mahasiswa mampu mengikuti pola belajar dan kreatif agar bisa memberi solusi untuk kini dan masa depan sesuai moto UBL. Mahasiswa sudah sepantasnya terus berupaya kreatif, agar bisa menjadi pemimpin bangsa ke depan yang mampu mengimbangi kemajuan global. Jangan pernah mati kreativitas kawan-kawan, hanya ini yang mampu mendukung kompetensi kita saat menjadi seorang sarjana nanti.


32|

Liputan Kampus

Lampung Buat Cabang

IMIKI IKATAN MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI INDONESIA

Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi atau lebih dikenal dengan nama IMIKI, memiliki beberapa wilayah terbesar di Indonesia. Setelah melihat kemajuan organisasi ini di wilayah-wlayah lain, akhirnya mahasiwa Ilmu Komunikasi wilayah Lampung pun turut berpartisipasi untuk membuat cabang baru IMIKI di wilayah Lampung. Pembentukan IMIKI di wilayah Lampung ini bisa dibilang tidak cukup mudah, karena harus mengumpulkan beberapa perguruan tinggi yang memiliki program studi ilmu komunikasi. Setelah beberapa kali melakukan pertemuan akhirnya kampus UBL, UNILA, IAIN DAN Universitas Muhammadiyah Lampung (UML) sepakat untuk pembentukan organisasi ini. Pembentukan kepengurusan dilakukan di kampus UBL pada tanggal 4 Desember 2015 dengan M Denu Poyo perwakilan dari UBL sebagai ketua koordinatornya. untuk kepengurusan divisinya, pemilihan dilakukan di kampus UML pada tanggal 11 Desember 2015. Walaupun sudah terbentuk, namun IMIKI wilayah Lampung ini belum di resmikan oleh IMIKI pusat. Peresmian direncanakan akan di lakukan di awal tahun 2016. (rep:DC)


|33

Liputan Kampus

Kepengurusan IMIKI Cabang Lampung Ketua Wakil Ketua Sekretaris Bendahara

Divisi Keorganisasian 1. Septiani 2. Dwi Rosalina 3. Juli Apriansyah 4. Ridho Hidayatullah 5. Umi Pertiwi 6. Bertha 7. Ariva

: M. Denu Poyo : Jonathan : M. Ilham Saputra : Destiana

Divisi Minat & Bakat

Divisi HUMAS 1. Reni Susanti 2. Gladiola Gita L 3. Putri Suci L 4. Agung P 5. Sarnita Dewi A

1. Budi Sastra 2. Desinta Anggraini 3. Septyana 4. Gagah Prascoyo 5. Fredi Handoko 6. Tedy 7. Ega 8. Nanda

Divisi Media & Informasi

Divisi Kewirausahaan

1. Dicky Wulandari 2. Rahman Setiawan 3. Rina Wijayanti 4. Mita Wijayanti 5. Prihanid

1. Elok 2. Reni Puspita 3. Renita Pricilia R 4. Fihajar


34|

SASTRA CERPEN

FORTUNATA Oleh : M. Denu Poyo

Disela simpuh, tak henti kuagungkan asma-Mu, Ya Rabb. Bulir air mata mengiringi butir-butir tasbih. Aku rindu. Aku benar-benar rindu. Hanya diam. Senyum getir di jiwa. Namun tetap diam. Malam ini Aku terlarut dalam do’a. Berharap dipertemukan dengan Ayah, walau hanya sekejap, walau hanya dalam mimpi, tapi itu hal yang mustahil. Ayah sudah kembali ke tanah. Ayah hanya meninggalkan petuah. Sesak rasanya hati ini bila mengingat tentang kematiannya. Ayah, Anakmu ini rindu. Tak dengarkah bisikku dengan lirih saat aku bersujud ? kembalilah Ayah, hiduplah kembali dan balaslah dendam yang tersimpan. Sia-sia… Ayah tak pernah mendengar dan menggubris bisikanku. Masih ku ingat tragedi itu.. Saat itu aku masih berumur dua belas tahun ketika Ayahku ditembak kepalanya oleh aparat dengan gagang senapannya. Ayah dipaksa mandi darah. Pelorpelor peluru itu menghujam kepalanya, tepat didepan mata bocah lanang tanpa dosa hasil dari setetes air hina Ayah. Gusnadi, itulah nama Ayahku. Orang sekitar Desa Wirasastra sudah tak asing dengan nama itu. Gusnadi orang yang paling disegani, Gusnadi orang PKI, Gusnadi Akhirnya dibunuh mati. Aku selalu mencoba untuk menghalau kisah suram empat belas tahun silam. Tapi, nama Ayah, Sejarah Ayah, dan Keburukan Ayah masih membayangi hidupku. “Eh, liat tu anaknya PKI” “Kenapa gak dibunuh bareng Bapaknya aja” “Pasti Nanti dia jadi pengganti Bapaknya” “Anak PKI sudah dewasa” Aku berusaha menutup telingaku, tapi suara itu mengumpat dalam otakku. Ingin rasanya Aku mengakhiri hidup, agar Aku bisa tenang. Mereka hanya taunya Ayahku salah, Ayahku

seorang pembunuh, Ayahku seorang penculik. Mereka tidak pernah tahu kalau Ayahkulah yang diculik, Ayahku lah lah yang dibunuh, padahal Ayahku tak pernah bersalah. Aku ingat !! Akan selalu Aku ingat. Tepat dihari ulang tahunku yang kedua belas, Aku memang sengaja untuk tidak meminta hadiah kepada Ayah. Hari itu Ayah sangat sibuk mengurus sengketa tanah. Tanah milik rakyat tapi direbut pemerintah, Ayah tidak rela, karena ia juga rakyat. Ayah berusaha memperjuangkan hak rakyat, sampai-sampai ia lupa hari ulang tahunku. “Bu, ayah kemana?” tanyaku pada Ibu. “Ayah lagi kerumah pak Lurah le” “Ayah gak inget ulang tahun Bimo Bu?” “Siapa bilang Ayah gak inget ulang tahunmu, tadi Ayah menitip pesan ke Ibu, untuk ngucapin selamat ulang tahun ke tole” “Yang bener Bu, tapi tadi pas ketemu Bimo, Ayah diem aja Bu” “Sengaja diemin Bimo, untuk kejutan, nanti malem Pasti Ayah ngasih kadonya” “Yang bener Bu?, Ibu gak bohongkan?” “Bener to le, buat apa Ibu bohong” Aku pun sangat senang hari itu. Awalnya aku menduga Ayah melupakan hari ulang tahunku, ternyata dugaanku salah. Ayah memang sosok orang tua yang baik dan penuh disiplin. Ayah tidak pernah membiarkanku manja, cengeng dan tak mandiri. Dihari ulang tahunku yang kedua belas, hanya satu doa yang sempat kupanjatkan, Aku ingin seperti Ayah, menjadi orang yang berguna bagi orang banyak. “Bimo, ayo ikut Ibu kerumah Bude Parmi” ucap Ibu dari luar pintu kamar. “Ngapain Bu, ketempat Bude Parmi, mau bantu bungkusin kerupuk opak Bu?” “Enggak le, Kaki Bude Parmi kegelincir dika-


SASTRA CERPEN

Aku ingat !! Akan selalu Aku ingat. Tepat dihari ulang tahunku yang kedua belas, Aku memang sengaja untuk tidak meminta hadiah kepada Ayah. Hari itu Ayah sangat sibuk mengurus sengketa tanah. Tanah milik rakyat tapi direbut pemerintah, Ayah tidak rela, karena ia juga rakyat. Ayah berusaha memperjuangkan hak rakyat, sampai-sampai ia lupa hari ulang tahunku.

mar mandi” “Iya Bu, Bimo ganti baju dulu, Ibu tunggu diteras aja” “Iya, jangan lama-lama ya le” Terdengar langkah kaki Ibu sudah berlalu dari depan kamarku, Aku segera menanggalkan bajuku dan mengambil kaos hitam kesayanganku digantungan lemari. Aku segera enyah dari kamar menuju teras. Tapi langkahku terhenti diruang tamu. Aku mendengar Ayah sedang berbicara pada Ibu, namun suaranya pelan, seolah agar aku tak mendengar. Aku pun menguping. Aku penasaran apa yang sedang beliau katakan. “Sebaiknya Ibu cepat pergi. Ibu pulang kerumah Bapak disumatera dan bawa Bimo, besarkan Bimo dengan penuh kasih sayang Bu” saran Ayah kepada Ibu mengetahui Ibu belum juga pergi meninggalkan rumah. “Apa Ibu sangup membesarkan Bimo sendiri tanpa Ayah?” jawab Ibu sambil terisak. “Ayah yakin sama Ibu, sudah, cepat pergi jangan ditunda-tunda, Ayah sangat sayang Ibu dan Bimo” Ayah terlihat semakin panik saat mengetahui Ibu belum meninggalkan rumah membawaku. Aku semakin penasaran apa yang sebenarnya terjadi. Aku bukan anak berumur lima tahun yang bisa dibohongi begitu saja, Aku sudah cukup besar. Akhirnya Aku menyusun strategi drama, Aku akan tetap ikut Ibu pergi, namun diperjalanan nanti Aku akan turun tanpa sepengetahuan Ibu, Aku ingin meminta kejelasan Ayah, apa yang sebenarnya terjadi. Ayah pasti tak mau menjelaskan bila ada Ibu. Tapi Aku yakin jika nanti Aku datang langsung dan sendiri, Ayah pasti menceritakan semuanya kepadaku. “Bimo …” panggil Ibu dengan nada tegas. Aku langsung berlari tanpa menjawab.

|35

Tanpa banyak bicara Ibu segera mengajakku pergi, tanpa berpamitan dengan Ayah. Ibu terlihat sangat tergesa-gesa. Aku semakin penasaran. Sebenarnya apa yang terjadi. Ini Berarti kerumah Bude Parmi hanya alasan Ibu saja agar Aku mau ikut pergi. Aku hanya diam, tapi niatanku yang sudah Aku susun tidak berubah. Ibu memberhentikan sebuah mobil bus dari pinggir jalan. Tak lagi sempat Ibu berbicara, Ibu langsung menarik tanganku untuk naik kedalam bus. “Bimo dipinggir sini aja bu” ucapku sambil menunjuk kursi disebelah jalan keluar masuk. “Ya udah, Ibu yang disebelah jendela” jawab Ibu pasrah. Aku sedikit lega, rencanaku terlihat mulus, kalau saja Ibu memaksaku untuk duduk disebelah jendela pasti gagal total rencanaku untuk turun. Bus melaju dengan santai. Kuhela nafas dengan perlahan. Rasanya sangat pengap sekali suasana dibus. Kutengok kesamping, Ibu tengah menyandarkan kepalanya kejendela. Berusaha menghempaskan segenap peluh yang ada. Kelopak mata Ibu yang mulai kendur mulai memejam, membuat Aku tak tega meninggalkan beliau. Tapi, niatku sudah bulat. Aku segera berdiri pelan, dan kuambil langkah seribu untuk meninggalkan Ibu didalam bis. “Mau kemana mas? Ini gak bisa berhenti busnya” ucap kondektur. “Udah Pak gak usah berhenti, Aku loncat aja” “Mas …” Tak kuhiraukan ucapan kondektur. Aku sudah berlalu melompat keluar. Aku terjatuh. Kepalaku sempat terbentur batu . Aku terdiam sejenak. Kunang-kunang sedang menari dikeningku. Kudongakkan kepalaku, ternyata raja siang sudah bersembunyi dibalik awan tebal. Mulai gelap. Penuh kelesah. Sudah tak lagi Aku memikirkan nasib Ibu yang Aku tinggal sendirian dibus. Aku berlari menuju rumah di Desa Wirasastra. Nafasku tersengal-sengal, tapi Aku tetap tak menghiraukan. Aku harus segera sampai dirumah. Ayah saja belum sempat mengucapkan selamat ulang tahun, kata Ibu malam ini Ayah akan memberikan kado untukku. Aku berhenti sejenak, terpaksa aku mandi keringat. Adzan magrib mengiringi jalanku. Ternyata


36|

SASTRA CERPEN

sudah jauh juga perjalanan yang Aku tempuh. Sekuat tenaga Aku tetap bertahan. Rumahku tepat diujung jalan, pagarnya cat hijau daun sudah terlihat sampai sini. Aku lega. Aku terus berlari sampai didepan pagar. Tepat dipintu gerbang rumahku. Aku melihat beberapa orang dengan perawakan gagah mondar-mandir didepan pintu rumah. Kubuka pintu gerbang, lalu dua orang itu serempak lari menerkamku, dipegangnya tangan ku, dan Aku diseret masuk kedalam rumah. Aku ketakutan. Aku hanya mampu berteriak sekuat tenaga. Suaraku habis. Aku terus menangis. Aku terperangah ketika melihat Ayah digantung terbalik diatas pintu. Mereka para bajingan itu memukuli Ayah. Ada lebih enam orang yang menyiksa Ayahku, tangan kanan mereka memegang pistol. Baju mereka sama, warna coklat muda. Dengan tulisan yang tak jelas kubaca, yang pasti ada tulisan Negara Indonesia. “Jangan kau apa-apakan anakku !” teriak Ayah. Mereka hanya tertawa gurih. “Terserah kau siksa dan kau bunuh aku, asalkan jangan anakku, biarkan dia pergi dengan hidup” pinta Ayah dengan nada memelas. “Ayah …, ada apa Ayah? Mengapa bisa begini ? Bimo sayang Ayah” ucapku dengan tangis terisak. “Biarkan anak bangsat ini mendekat keAyahnya” ucap salah seorang dengan kumis tipis. Aku berlari menuju Ayah setelah tanganku dilepas oleh para keparat itu. “Kamu kenapa pulang kerumah le?” tanya Ayah pelan. “Kata Ibu, malam ini Ayah mau ngasih Bimo kado dan ucapan selamat ulang tahun ke Bimo Yah” “Bimo hari ini ulang tahun ya, yang ke sebelas ya Bimo?” Aku diam. Suasana hening. “Bimo dua belas tahun hari ini Yah, Ayah lupa?” “Maaf sayang, Ayah tidak lupa, Ayah hanya sedikit lelah” Kata-kata Ayah terakhir membuatku terenyuh, darah segar mengalir dari hidung Ayah, menetes kelantai dan membentuk anakan sungai. Ayah babak belur. Ayahku dihakimi tanpa alasan. “Susullah Ibumu Bimo, kamu harus bisa mem-

buat Ibumu bangga” “Enggak Yah, Bimo mau nemenin Ayah” Salah seorang dari bajingan itu mengambil vas bunga diatas meja lalu melemparkannya didekatku. “Sudah cukup sandiwara kalian. Hei kau Gusnadi, kalau kau mau hidup tenang, gak usah sok jadi pahlawan ingin membantu rakyat yang tak tau diri. Toh mereka tak pernah memikirkan tentang nasibmu bukan?” ucapnya dengan nada tinggi. “Sudah tak usah banyak oceh, bunuh saja aku sekarang” ucap Ayah. “Jangan sakiti Ayahku” teriakku. Orang bangsat itu menendang kepala Ayah. Aku menyaksikan dengan mata kepalaku sendiri. Aku ditarik paksa dan diseret. Aku hanya berteriak-berteriak dan menangis. “Ayah …” Ayah hanya diam dan memejamkan matanya yang penuh luka. Dua pelor-pelor peluru kendor menghujam Ayah. Ya, Tepat dikepala. Aku diam. Aku melihat langsung dengan mata kepalaku sendiri. Mereka tertawa. Mereka berlalu meninggalkan ku dan Ayah, dan meninggalkan dua pelor yang telah menembus kepala Ayah. “Ayaaaaaaaahhhhhhhh …………” teriakku histeris. Kupeluk Ayah erat-erat. Air mataku membeningkan wajah ayah yang berlumuran darah. “Ayah, Aku janji untuk menjaga Ibu, dan Aku janji membalaskan dendammu Ayah!” Beberapa tahun kemudian… “Bimo, makan malam dulu, anak sama istrimu sudah menunggu” panggil Ibu dari luar kamar. Aku terhanyut dalam lamunan sepiku malam ini, mengenang masa-masa yang membuatku geram. Kini dendam dan amarah sudah kuleburkan demi cucumu, Ayah. Cucumu gagah Ayah. Ferlano Mahardika Gusnadi, itu nama cucumu Ayah


SASTRA PUISI

Emak

Mak,

Oleh: M. Denu Poyo

Senyum yang engkau lontar Segenggang asa dalam penghantar Naungan kasih tanpa ada rintih Ucap lirih penawar ini perih Mak, Peluh yang tengah menganak sungai Dalam setiap simpuh meluruh Aliran butir-butir doa kan terjatuh Mak, Uban itu mempercantik nan elok Kulit kendur, lelah nya engkau tuk hari esok Renta takdir kan kujaga Hingga gerimis gantikan tangis diraga Mak, Pantas kah ananda panggil engkau emak? Sedangkan durhaka pasti merangkak Ananda malu, malu pada cerminan diri yang lalu Mak, Bolehkah ananda menghapus iluh mu? Membalas senyum yang tak pernah kudapati? Ya, hanya engkau yang mampu tersenyum menghayati Yang mampu berdiri diatas bara berduri

|37


38|

DUNIA KOMUNIKASI

EXECUTI

Selain dilatih untuk memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Bandar Lampung juga dilatih untuk menjadi seorang Public Speaking adan Public Relations (PR). Ini terbukti dengan dibuat peraturan baru yaitu mahasiswanya diwajibkan memakai baju eksekutif/ baju PR di setiap hari selasa. Peraturan ini ditetapkan oleh ketua program studi Ilmu Komunikasi Prof. Dr. Khomsahrial Romli, M.Si sejak tanggal 13 oktober 2015. Peraturan ini dibuat karena di Prodi Ilmu Komunikasi memang ada mata kuliah profesi Public Relations dan untuk melatih mahasiswa agar terbiasa memakai baju-baju eksekutif. Seperti apa sih baju eksekutif itu? Check this out‌ rep: DC Foto: DN Mod: Stefani C, Ilkom’13

Make-Up Tata rambut dengan rapi,gunakanlah bedak, lipstik, dan eyeliner sewajarnya. Upayakan agar tidak berdandan terlalu menor, tetapi jangan pula melupakan riasan, sehingga wajah tidak akan terlihat sangat pucat.

Pakaian Gunakan pakaian yang tertutup dan sopan, pilihlah kemeja atau baju yang berkerah. Anda dapat memilih pakaian yang pantas dan membuat Anda lebih percaya diri. Selain itu tentu saja Anda akan terlihat lebih menarik dengan bentuk yang cocok dengan tinggi tubuh, serta warna kulit Anda. Perhatikan pangaturan perpaduan warna, pastikan juga bahwa pakaian Anda sudah tersedia dengan bersih dan disetrika.

Celana/Rok Jangan pakai celana jeans, pakailah celana bahan dasar, dan jangan terlalu ketat. Jika anda lebih suka memakai rok, pakailah rok yang sopan, jangan berseksi-seksi dengan rok yang terlalu pendek.

Sepatu Sepatu yang bertumit tinggi lebih sedap dipandang dan membuat figur tubuh Anda akan lebih tegap ketika sedang berjalan. Perencanaan pemakaian sepatu juga perlu dilakukan, yaitu tentang apakah sepatu yang akan dipakai masih dalam keadaan baik, solnya, dan juga kulitnya. Selain itu harus dipastikan juga bahwa sepatu Anda telah di semir dan sesuaikan warnanya dengan pakaian yang akan dipakai.


IVE DAY

DUNIA KOMUNIKASI

39|

MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UBL

Memakai pakaian berkerah/Kemeja Jangan lupa untuk selalu berpenampilan rapi dimanapun anda berada. Pakailah pakaian yang berkerah, selain terlihat rapi juga terlihat lebih sopan dan formal.

Tali leher/Dasi Yang perlu dipertimbangkan sebelum memakai tali leher adalah kesesuaian warna baju dengan tali leher tersebut. Sebaiknya memilih tali leher dengan warna yang lebih terang dari pakaian yang sedang anda kenakan, namun tetap sewarna.

Bersepatu kulit Kalau anda sudah rapi dengan setelan jas dan dasi, sebagai pelengkapnya anda harus memakai sepatu kulit. Sepatu kulit biasa dipakai untuk menghadiri acara-acara formal. Jangan sampai penampilan anda menjadi tidak sempurna karena sepatu yang anda kenakan.

Memakai celana kain bukan jeans

rep: DC Foto: DN Mod: Fredi Handoko, Ilkom’13

Memakai warna gelap merupakan suatu kebiasaan bahkan sudah menjadi aturan agar penampilan terlihat elegan. Namun yang terpenting di sini, memakai celana kain dan bukan jeans.


Doodle ROTASI Karya by: Bram Satria D/ Magang Rotasi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.