@mediaindonesia
MINGGU, 02 07 2017
Virus Petya belum Serang Indonesia http://bit.ly/2swg8vm
NO. 13161/ TAHUN KE-47 24 HALAMAN
@mediaindonesia
Peneror makin Nekat, Polri Harus Evaluasi https://shar.es/1BA5ZC
Rp4.000/eks
(di luar P. Jawa + ongkos kirim)
Rp89.000/bulan
(di luar P. Jawa + ongkos kirim)
@mediaindonesia
Keluarga Pembentuk Karakter Anak http://bit.ly/2tqYXjw
E-mail: cs@mediaindonesia.com
www.mediaindonesia.com Customer Service:
(021) 5821303 Pemasangan Iklan:
(021) 5812113 & 5801480
J U J U R
B E R S U A R A
Durna termakan oleh berita bohong tentang kematian anaknya sehingga ia menemui ajalnya.”
Penetapan besaran tarif batas atas dan batas bawah melibatkan semua pihak. Setiap pelanggaran akan dikenai sanksi.
ANASTASIA ARVIRIANTY
D
Tingkat Kemacetan Jalur Selatan Turun 70% Pemudik bersama keluarga di kampung memanfaatkan tumpangan kendaraan gratis yang disediakan Kementerian Perhubungan untuk kembali ke Jakarta dan sekitarnya. Arus Balik | Hlm 3
Harga Pangan Turun Pasca-Lebaran Harga pangan bisa terus stabil karena stok hingga akhir tahun mencukupi. Pemerintah akan menjaga pasokan dan mengawasi harga acuan sejumlah bahan pokok. Umum | Hlm 4
DUTA
SELA
Cokelat Dongkrak Fungsi Otak
MI/ROSA PANGGABEAN
OBAMA BERBICARA DI KONGRES DIASPORA: Presiden ke-44 Amerika Serikat Barack Obama berbicara
dalam Kongres ke-4 Diaspora Indonesia, di Jakarta, kemarin. Dalam paparannya, Obama menyerukan Bhinneka Tunggal Ika karena pendiri Obama Foundation itu menilai Indonesia merupakan negara beragam yang memiliki rasa toleran tinggi. Obama menyebut semangat toleransi Indonesia harus terus dijaga agar menjadi contoh bagi negara muslim lainnya.
Indonesia Bagian Diri Saya KONGRES ke-4 Diaspora Indonesia juga menghadirkan mantan Presiden AS Barack Obama yang memberikan pidato utama. Menurut Obama, Indonesia merupakan negara dengan jumlah muslim terbesar yang memiliki rasa toleransi tinggi. Ia pun memaparkan contohcontohnya. Dimulai dari Borobudur yang merupakan candi milik umat Buddha serta Prambanan sebagai candi Hindu. Keduanya berada di tengah kawasan yang mayoritas penduduknya bukan pemeluk kedua agama tersebut dan masih terjaga dengan baik. “Semangatnya toleransi. Ini tera-
badikan dalam konstitusinya. Saling menghargai dalam semangat harmoni,” tutur Obama yang menyebut kata Bhinneka Tunggal Ika sebagai ciri Tanah Air, yakni persatuan dalam keberagaman. Dalam pidato berdurasi sekitar 30 menit itu, Obama yang mengenakan setelan jas berwarna abu-abu dengan kemeja putih tersebut juga menceritakan pengalamannya berwisata ke Bali dan Yogyakarta, dan menyebut Indonesia sebagai ‘bagian dari diri saya’. Tidak lupa Obama juga menyinggung tentang orangtuanya, Lolo Soetoro, yang berasal dari Indonesia. “Ayah tiri saya, ayah Maya,
ialah seorang muslim. Namun, ia menghargai orang Hindu, Buddha, dan Kristen,” kata Obama. Obama menyebut semangat toleransi Indonesia harus dijaga agar menjadi contoh bagi negara muslim lainnya. Baginya, anak-anak muda harus berani melawan intoleransi sebab mereka yang akan menentukan nasib negara dan dunia ke depannya. Pidato Obama dalam sesi pembukaan kongres tersebut sekaligus menjadi pidato pertamanya di Asia setelah menyelesaikan tugasnya sebagai presiden Amerika Serikat pada Januari 2017. (Arv/ Ant/X-11)
Mengajak tanpa Harus Menggurui
IASPORA merupakan aset besar bagi pembangunan bangsa Indonesia yang harus dikelola karena dapat menjadi mitra dengan pemerintah untuk membangun negara serta menjadi wakil negara yang mengakomodasi kepentingan Indonesia di forum-forum dunia. Pandangan ini mengemuka bersamaan dengan pembukaan acara Kongres ke-4 Diaspora Indonesia di Jakarta, kemarin. Dengan dihadiri oleh 9.000 orang dari 55 negara di seluruh dunia, kongres yang akan berlangsung hingga Selasa (4/7) dan diselenggarakan oleh Indonesian Diaspora Network Global (IDNG) tersebut menghadirkan 42 pembicara dalam 12 sesi berbeda yang mengambil tema Bersinergi bangun negeri. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, misalnya, berharap para WNI yang tinggal di negara lain tersebut dapat bersatu, kuat, kukuh, dan bisa bermitra dengan pemerintah. “Kita tahu diaspora ini ialah aset yang besar, jumlahnya sekitar dua hingga tiga juta orang dan terdiri atas beragam profesi termasuk di antaranya ahli di sektor migas dan para pekerja kita,” ujar Retno. Untuk memaksimalkan peran diaspora bagi pembangunan bangsa, Menlu menuturkan bahwa pemerintah akan segera meluncurkan kartu diaspora Indonesia untuk menjembatani kepentingan para diaspora dan pemerintah. Sistem pendaftaran untuk keanggotaan kartu ini akan dilakukan secara sukarela, baik untuk WNI maupun eks WNI yang terdaftar dalam jaringan diaspora di berbagai negara. “Dengan kartu ini pemerintah akan memberikan beberapa kebijakan untuk diaspora Indonesia. Mudah-mudahan bulan depan kartu diaspora Indonesia sudah dapat diluncurkan,” ucap Menlu Retno. Dalam acara itu Menlu juga sempat mempersembahkan puisi bagi diaspora Indonesia. Lewat puisi tersebut, Retno menyampaikan rasa bangga dan dukungannya bagi seluruh anak bangsa yang berjuang di berbagai penjuru dunia. Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani yang sempat ikut menjadi diaspora karena bekerja untuk Bank Dunia mengaku kepulangannya ke Tanah Air ialah keputusan yang terbaik. “Kembali ke Indonesia ialah kehormatan bagi saya
TERNYATA mengemil cokelat bermanfaat bagi Anda. Sebuah penelitian tim dari University of L’Aquila, Italia, mengevaluasi efek konsumsi cokelat yang sarat dengan zat pelindung otak flavonoid. Konsumsi cokelat dalam jangka pendek membantu meningkatkan daya ingat, memperbaiki penglihatan, dan memperbaiki masalah kognitif karena kurang tidur. Efek cokelat juga semakin dirasakan para manula yang mengalami masalah daya ingat. Meski begitu, tim mengingatkan, cokelat yang beredar di pasaran kerap ditambahi gula yang tidak baik bagi penderita diabetes. (Counselheal.com/Bas/X-3)
bisa mengimbangi pertumbuhan daerah perkotaan. Akselerasi pembangunan di perdesaan diharapkan dapat mengurangi kesenjangan desa-kota. “Tidak hanya untuk membangun infrastruktur, dana desa mampu menyediakan lapangan pekerjaan,” jelas Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Kemendes PDTT, Fajar Tri Suprapto, saat dihubungi Media Indonesia, Jumat (30/6). Penggunaan dana desa untuk membangun desa dapat mening-
Masalah dwikewarganegaraan masih menjadi hambatan bagi sejumlah diaspora. Pemerintah telah mengeluarkan wacana untuk melakukan revisi UU Kewarganegaraan, tetapi sampai sekarang belum menunjukkan hasil. Untuk kebijakan dwikewarganegaraan yang selama ini menjadi tuntutan para diaspora Indonesia, Menlu Retno menyatakan proses untuk mengubah undang-undang tentang dwikewarganegaraan masih sangat panjang.
Kita tahu diaspora ini merupakan aset yang besar, jumlahnya sekitar dua hingga tiga juta orang dan terdiri atas beragam profesi. Namun, ia kembali menegaskan bahwa isu itu tidak akan menghalangi peran diaspora untuk membantu memajukan bangsa. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengakui, memang sudah sempat terjadi pembahasan tentang dwikewarganegaraan pada 2015 di DPR, tetapi kemudian menghadapi kebuntuan sampai saat ini. “(Revisi UU Kewarganegaraan) masih tunggu-menunggu. Pemerintah masih belum satu suara, apalagi di DPR yang memiliki 10 fraksi,” tutur Meutya saat dijumpai di sela kongres. Ia pun mengingatkan pemberian hak dwikewarganegaraan ialah hak istimewa sehingga harus ada kemampuan dan keinginan pemerintah untuk memberikan izin itu. “Pada dasarnya, negara-negara yang membolehkan dwikewarganegaraan ialah negara dengan ekonomi yang maju, memiliki hak inti yang sudah terpenuhi dengan baik. Supaya tidak ada potensi orang-orang yang menggunakan dwikewarganegaraan tersebut untuk kepentingan pribadi,” ungkapnya. (Jes/Pro/Ant/X-11) Sinergikan Diaspora... | Hlm 5
Tifa | Hlm 9
Pembangunan Desa belum Bendung Urbanisasi URBANISASI merupakan kendaraan bagi mobilisasi sosial dan ekonomi. Semua pemangku kepentingan harus mencari jalan keluar dan mengambil peran positif agar urbanisasi bermakna dan menjadi berkualitas. Kabinet Kerja di bawah kendali Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla pun secara nyata mengimplementasikannya lewat Program Dana Desa. Tujuannya ialah menggairahkan desa untuk membangun dirinya agar
Dwikewarganegaraan
Melalui pentas Robohnya Surau Kami, teater Tubaba ingin membangun kesadaran tentang semangat beragama.
JEDA EBET
Media Indonesia
untuk melakukan lagi tugas yang sama seperti 10 tahun lalu,” tegas Sri Mulyani.
arvirianty@mediaindonesia.com
Selekta | Hlm 2
Wawancara | Hlm 5
@mediaindonesia
Untuk memaksimalkan peran diaspora, pemerintah akan meluncurkan kartu diaspora Indonesia pada Agustus untuk menjembatani kepentingan para diaspora dan pemerintah.
Tarif Taksi Daring Diberlakukan
Dino Patti Djalal Ketua Board of Trustees Indonesian Diaspora Network Global
@mediaindonesia
Diaspora Aset Negara
Pigura | Hlm 10
“Profil diaspora yang sukses, menurut saya, ialah yang bisa memberikan impact, produktivitas yang menonjol, tetapi tetap ada rasa Indonesianya. Mereka tidak boleh lupa Indonesia.”
Harian Umum Media Indonesia
MI/RAMDANI
PEMBANGUNAN DAERAH: Pekerja menyelesaikan pembangunan tol di Jateng, Sabtu (3/6). Pemerintah menggenjot pembangunan yang merata untuk mengurangi sumber daya manusia di daerah mencari pekerjaan di kota. katkan sumber daya ekonomi di perdesaan dan mengatasi perpindahan warga dari desa ke kota. Kemendes PDTT mengimplemen-
tasikan empat program prioritas pembangunan desa. Keempatnya ialah menentukan produk unggulan kawasan perdesaan (Prukades),
mengembangkan badan usaha milik desa (Bumdes), membuat embung air desa, dan membuat sarana olahraga desa. Menurut sosiolog Musni Umar, Program Dana Desa belum dapat dimanfaatkan secara maksimal. Bahkan, banyak kepala desa yang diproses secara hukum dan masuk penjara. “Jadi, dana ini bukan untuk kepala desa, melainkan bagaimana digunakan untuk menggerakkan ekonomi di desa,” jelas Musni. Perputaran perekonomian yang memadai di perdesaan akan mengurungkan niat orang-orang desa untuk pergi ke kota. Di kota, mereka masih dihantui ketidakpastian. Namun, jika mereka tetap di desa, pekerjaan tersebut sudah ada dan menanti mereka. (Riz/M-2) Urbanisasi yang... | Hlm 6
MENGGUNAKAN KERTAS DAUR ULANG