@mediaindonesia
SELASA, 04 07 2017
Firza Husein akan Diperiksa kembali Esok Hari http://bit.ly/2uBqdbN
NO. 13163/ TAHUN KE-48 28 HALAMAN
@mediaindonesia
Dibandingkan Tahun Lalu, Korban Meninggal Arus Mudik 2017 Turun 42% http://bit.ly/2thp8GP
Rp4.000/eks
(di luar P. Jawa + ongkos kirim)
Rp89.000/bulan
(di luar P. Jawa + ongkos kirim)
@mediaindonesia
Tim Sinkronisasi Bantah Pulau Reklamasi untuk Hiburan Malam http://bit.ly/2thumCx
E-mail: cs@mediaindonesia.com
www.mediaindonesia.com Customer Service:
(021) 5821303 Pemasangan Iklan:
(021) 5812113 & 5801480
J U J U R
B E R S U A R A
Di masa kepemimpinan Ali Said, Baharuddin Lopa dan Asmara Nababan, Komnas HAM berani membuat terobosan, meskipun rezim represif.
Sanksi Potong TKD sudah Tepat
Pansus Angket Cari Masukan Koruptor
Patrialis Akbar Pakai Sandi Grosir-Ecer
Tembusan surat peringatan akan dikirimkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Semua narapidana korupsi di LP Sukamiskin dan LP Pondok Bambu akan dijadikan narasumber.
Mantan hakim MK Patrialis Akbar menggunakan kata sandi ‘eceran’ dan ‘grosiran’ guna mendekati hakimhakim lainnya.
Editorial | Hlm 2
Selekta| Hlm 2
Hukum & Pemerintahan| Hlm 4
Tipikor| Hlm 7
Harian Umum Media Indonesia
@mediaindonesia
@mediaindonesia
Media Indonesia
“Memang pada Lebaran 2017 inflasinya cenderung terkendali jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.” Suhariyanto
Kepala Badan Pusat Statistik Ekonomi Hlm 17 SENO
KECELAKAAN UDARA
Utamakan Penangkalan Teror
Evakuasi Heli Basarnas Lewat Udara S E T E L A H ko t a k h i t a m ditemukan Minggu (2/7) malam, puing-puing helikopter HR 3602 milik Badan SAR Nasional (Basarnas) Jawa Tengah yang jatuh di perbukitan di Desa Canggal, Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, dievakuasi hari ini. Sebagian kecil puing heli, mulai aki, pintu, hingga peralatan dan perlengkapan evakuasi milik Basarnas sudah diangkat tim gabungan pada saat proses evakuasi para korban. Hal itu dikatakan Direktur Operasi dan Latihan Basarnas Brigjen TNI (Mar) Ivan Ahmad Riski Titus dan Kasi Operasi Peralatan dan Komunikasi Basarnas Agus Tamim di Temanggung, kemarin. “Kotak hitam dibawa turun pada Senin dini hari. Dari alat itu bisa diketahui rekaman pembicaraan pilot dan data cuaca,” kata Agus. Menurutnya, akan dilakukan pemotongan puingpuing pesawat agar bisa diangkut. Tim khusus dari Basarnas, kata Ivan, diterjunkan untuk mengevakuasi puing-puing helikopter tersebut. Pihaknya juga telah menyiapkan beberapa heli bantuan milik Basarnas Bogor, Pangkalan Angkatan Laut Surabaya. “Proses pengangkatan bangkai helikopter tidak secara manual karena lokasi utama jatuhnya heli berada pada kemiringan cukup tinggi. Sisi kanan bangkai heli adalah tebing dengan jurang cukup dalam. Kondisi jalur evakuasi tergolong cukup terjal dan menyulitkan petugas dalam evakuasi,” tambah Ivan. Sementara itu, penyelidikan musibah kecelakaan
helikopter menunggu penyelidikan Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Di sisi lain, suasana duka menyelimuti ruang Grha Kriya Akasa Lanumad Ahmad Yani, Semarang, ketika delapan jenazah korban kecelakaan helikopter tersebut satu per satu diletakkan di atas meja untuk upacara penghormatan.
Pencegahan aksi terorisme sejak dini masih terganjal undang-undang sehingga Polri seperti pemadam kebakaran yang baru bertindak setelah ada kejadian.
Proses pengangkatan bangkai helikopter tidak secara manual karena lokasi utama jatuhnya heli berada pada kemiringan cukup tinggi. Sejak pagi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kepala Polda Jateng Irjen Condro Kirono, dan Kepala Basarnas Marsekal Muda TNI Muhammad Syaugi yang ikut menyaksikan proses pemeriksaan jenazah di RS Bhayangkara Semarang telah siap melaksanakan penghormatan kepada para korban. Para korban yang gugur dalam tugas misi penyelamatan semburan lahar di kawah Sileri, Dieng, itu terdiri atas empat anggota SAR dan empat lagi merupakan kru helikopter. Salah satu korban, Mayor Laut (P) Anumerta Ii Solihin, dimakamkan di kampung halamannya di Cirebon. (TS/ UL/AS/Ant/X-7)
NUR AIVANNI FATIMAH
aivanni@mediaindonesia.com
R
AFP/STRINGER
SERPIHAN HELIKOPTER: Anggota Basarnas mengumpulkan serpihan helikopter AS365N3 Dauphin yang jatuh pada Minggu (2/7) di kawasan lereng Gunung Butak, Desa Canggal, Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah, kemarin. Tim gabungan telah mengevakuasi delapan korban dan menemukan kotak hitam heli tersebut.
Batam dalam Persaingan Ekonomi Dunia SELA
PERTANIAN
Jalan Melambat Pertanda Demensia STUDI dari Universitas Pittsburgh Graduate School of Public Health menemukan seseorang yang mulai berjalan lambat berhubungan dengan penyakit demensia (lupa). Hal itu disebabkan ada penyusut an di hippocampus (area otak kanan manusia) yang berhubungan dengan memori dan kemampuan mempertahankan postur tubuh. Temuan itu dipublikasikan jurnal medis American Academy of Neurology. Penelitian yang dipimpin Andrea Rosso itu melibat-
Mari kita pikirkan kembali Batam menjadi bagian yang tidak terpisahkan Opini | Hlm 8 dari perdagangan internasional.
kan 175 responden berusia 70-79 tahun dengan kondisi fisik dan kognitif sehat. Mereka diminta berjalan di lorong sepanjang 5,5 meter dalam waktu 5 menit. (Dailymail/Ire/X-7)
DUTA
Di Dunia, Peringkat Pangan RI Meningkat INDONESIA pada 2016 tercatat menduduki peringkat ke-21 dalam indeks keberlanjutan pangan atau food sustainability index (FSI) yang dirilis The Economist Intelligence Unit (EIU) dan Barilla Center for Food and Nutrition (BCFN) Foundation pada Juni lalu. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan capaian tersebut dapat diraih berkat kerja keras semua pihak. “Produksi baik, harga stabil, ini berkat kerja keras kita semua. Ini merupakan pertanda baik bagi Indonesia,” ujar Amran di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta, kemarin. Jika hal itu terus berlanjut, Amran optimistis citacita Indonesia untuk menjadi lumbung pangan dunia pada 2045 bukan hal yang mustahil untuk diraih. “Optimisme harus dibangun.
Apa yang kita lakukan sejak lama bisa kita rasakan hasilnya hari ini,” tuturnya. Riset FSI disusun dari 58 indikator yang mencakup empat aspek, yakni secara keseluruhan (overall), pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture), kehilangan/susut pangan dan limbah (food loss and waste), serta aspek gizi (nutritional challenges). Secara keseluruhan, Indonesia berada di peringkat 21 dengan skor 50,77 dan berada di atas Uni Emirat Arab, Mesir, Arab Saudi, dan India. Hasil FSI tersebut sangat menggembirakan karena Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang masuk ke 25 besar. Sebelumnya, pada Juni 2016, lembaga riset EIU juga merilis global food security index (GFSI) dengan Indonesia menduduki peringkat
ke-71 dari 133 negara. Dalam menanggapi hal tersebut, peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Sugiyono mengapresiasi kinerja pemerintah. Ia juga menyebutkan, pada periode pemerintahan kali ini, pembangunan pertanian membuahkan banyak hasil. “Ini bisa dilihat kasatmata pada saat Ramadan dan Idul Fitri kemarin. Harga pangan stabil. Dulu-dulu setiap Hari Raya Lebaran harga pangan bergolak,” ungkap Sugiyono. Menurutnya, prestasi selanjutnya dapat dilihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) yang mengungkapkan sektor pertanian pada triwulan pertama 2017 tumbuh 15,59% jika dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya. Sektor pertanian memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 13,59%, peringkat terbesar kedua setelah sektor industri pengolahan yang sebesar 20,48%. (Pra/X-4)
UU Antiterorisme akan menekankan penangkalan dini karena upaya pencegahan lebih penting ketimbang penanganan aksi terorisme yang telah terjadi. “Pansus akan merumuskan bagaimana upaya pencegahan itu. Itu harus ada normanya di dalam UU Antiterorisme ini. Hanya persoalannya sekarang konstruksi hukum apa yang akan dirumuskan sebagai norma di dalam RUU ini,” ujar anggota Pansus RUU Antiterorisme dari Fraksi Hanura, Dossy Iskandar, saat dihubungi, kemarin. Norma pencegahan tersebut, sambungnya, harus memperhatikan masalah HAM dan aturan penegakan hukum itu sendiri. Namun, disebutnya, pansus belum masuk pada pembahasan norma tersebut. “Kita memang belum masuk ke sana pembahasannya, tapi di RUU ini akan dipertegas kembali seperti apa aturan pencegahannya,” kata dia. Nasir Djamil, anggota lain pansus dari Fraksi PKS, menyampaikan dalam pembahasan RUU Antiterorisme yang ditargetkan rampung November ini, ada u paya untuk mengatur pencegahan. Upaya pencegahan dilakukan melalui preventive detention sehingga seseorang bisa ditahan sambil menunggu proses hukum. Upaya pencegahan lainnya ialah melalui program deradikalisasi dan sosialisasi. “Dalam RUU ini memang ada upaya untuk membawa seseorang guna diperiksa jika diduga bagian dari jaringan terorisme. Begitu juga kegiatan paramiliter yang dicurigai sebagai bagian dari kelompok teroris. Tapi hal itu, jika tidak hatihati dirumuskan, implementasinya dikhawatirkan abuse,” tandasnya. Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Ansyaad Mbai mengatakan tindakan preventif yang sangat penting dilakukan tersebut saat ini belum terkover dengan baik di UU yang ada. Dengan demikian, tindakan
yang dilakukan masih selalu cenderung reaktif. Untuk dapat melakukan tindakan preventif yang maksimal dan efektif diperlukan pedoman melalui dasar hukum yang jelas. “Seperti orang-orang yang berangkat ke Suriah dan sudah jelasjelas di sana bergabung dengan organisasi radikal, mereka harusnya dapat perhatian dan tindakan khusus. Terutama bila kembali ke Tanah Air. Di Indonesia tidak ada dasarnya untuk dapat menindak mereka yang sempat bergabung dengan kelompok radikal internasional seperti itu,” ujarnya. Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki mengatakan RUU Antiterorisme ini semata untuk memperkuat aparat keamanan lebih optimal mencegah aksi terorisme. “Misalnya ketika (kelompok teroris) melakukan pembinaan, rekrutmen pelatihan dari mulai usia muda kita lihat sudah mulai dididik. Mereka dikumpulkan dalam kamp dan dicuci otak untuk melakukan tindakan-tindakan teror. Selama ini kita tidak bisa melakukan langkah menghentikan upaya gejala terorisme,” jelasnya.
Aksi tunggal Menko Polhukam Wiranto menekankan agar RUU Antiterorisme segera dituntaskan untuk menangkal eskalasi terorisme global serta berbagai aksi yang dilakukan lone wolf (aksi tunggal, yang tidak tergabung dalam jaringan). Teror yang dilakukan lone wolf, menurut Wiranto, tidak termasuk bagian teror yang terencana, tetapi dilaksanakan orang-orang yang terjebak oleh pengaruh internet. “Teror tersebut bukan bagian dari suatu jaringan, melainkan atas inisiatif sendiri. Ini perlu menjadi perhatian kita,” ujarnya. Kepala BNPT Suhardi Alius mengatakan fenomena lone wolf terjadi karena adanya akses yang mudah melalui internet. (Pro/Pol/ Dro/X-10) Terorisme | Hlm 3
MENGGUNAKAN KERTAS DAUR ULANG