Majalah edisi 53

Page 1

Majalah Fakultas Teknik

EDISI 53 / 2014

ISSN: 0853 - 8123

SOLID Universitas Brawijaya

TIPS & TRIK

Bertahan di Teknik KOMUNITAS

Perhumas Muda Malang Raya

LIPUTAN

[Separuh] Cerita Dari Negeri Sakura SAJIAN UTAMA

KEMERDEKAAN INDONESIA


"Merdeka hanyalah suatu jembatan... Walaupun jembatan emas, di seberang jembatan itu jalan pecah dua: Satu ke dunia sama rata sama rasa Satu ke dunia sama ratap sama tangis..." -Ir. Soekarno

2

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


ITIKAD Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah mengijinkan kami menyelesaikan majalah Solid edisi 53, sehingga kami bisa menyajikan majalah ini secara utuh kepada pembaca. Proses pembuatan majalah ini tentunya mendapat berbagai masalah yang kompleks. Akan tetapi dengan tekad, loyalitas dan kemauan untuk belajar pada akhirnya majalah ini dapat terselesaikan. Majalah edisi 53 ini bertema kemerdekaan, yang mana dimulai dari makro ke mikro. Berawal dari pertanyaan masih merdekakah Indonesia? Secara harafiah Indonesia merdeka, akan tetapi dari perspektif sosial, hukum, ekonomi dan lain-lain hal ini patut di pertanyakan. Berlanjut ke permasalahan yang lebih luas, mengenai budaya Indonesia yang telah di klaim pihak-pihak lain. Agar mengimbangi berbagai masalah tersebut, terdapat juga beberapa hal yang memberikan gairah kemerdekaan untuk pemuda dari cerita narasumber pilihan dan berbagai prestasi gemilang manusia Indonesia di bidangnya. Tak perlu menunggu hari Kemerdekaan Indonesia untuk menyajikannya, karena mengingat kemerdekaan bangsa tercinta ini haruslah setiap saat agar api jiwa nasionalis dalam diri kita tetap membara dan kecintaan kita pada tanah air ini terus meningkat. Permasalahan kemerdekaan ini merucut ke mikro yang mana sebagai individu, manusia secara utuh. Kita perlu membuka mata akan arti kemerdekaan, kemerdekaan yang lebih luas. Medeka dalam arti bebas berkarya, bebas berekspresi sebagai manusia yang merdeka dan menginspirasi untuk meneruskan perjuangan untuk Indonesia. Semoga apa yang kami berikan kepada anda menjadi sesuatu yang bermanfaat. Walau itu hanya secuil.

Nama Lembaga Pers Mahasiswa SOLID

Pelindung Rektor Universitas Brawijaya

Penanggung Jawab Dekan Fakultas Teknik

Penasehat Pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan

Pemimpin Umum M. Nukhalid Zain

Pemimpin Redaksi Yussi Oktarisa

Editor Yussi, Bayu, Ridho, Zhafa

Ketua Divisi Majalah Mufidz Akbar Rizqian

Redaksi Akbar, Annisa, Bayu, Dewi, Hamda, Illa, Ime, Ines, Ita, Izum, Jundina, Kevin, Linda, Mala, Mufidz, Mutiah, Nia, Nova, Nukha, Nurma, Ozi, Ridho, Rifqi, Shelvy, Selvy, Tria, Umam, Yanita, Yussi

Usaha dan Dana Luqman Hakim Harahap

Tata Artistik dan Layout Akbar, Anissa, Bagus, Hamda, Rifqi

Alamat Redaksi Gedung Kemahasiswaan Lantai II Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Jl. M.T. Haryono 167 Malang 65145

E-mail solid.lpm@gmail.com

Akhir kata kami ucapkan terima kasih. Selamat membaca.

Twitter @Solidftub

HIDUP PERSMA! HIDUP TEKNIK!

Page Facebook Solidftub

Website http://www.solid.or.id

Redaksi menerima kiriman tulisan berupa artikel, opini, laporan, berita maupun analisis yang berasal dari mahasiswa, dosen, karyawan maupun masyarakat umum. Panjang tulisan maksimal 6 (enam) halaman spasi ganda. Redaksi berhak mengedit tulisan bila dianggap perlu tanpa merubah maksud penulis. Tulisan dapat dikirim langsung ke redaksi SOLID atau melalui email. Kiriman tulisan harus disertai keterangan lengkap penulis

www.solid.or.id

Izin Terbit Rek. DP&K no. 2462/d5.5/V/89 ISSN 0853-8123

edisiby53 AAK - 2014 |

SOLID

3


DAFTAR ISI TERCATAT

dalam

sejarah,

bahwa

pada

tanggal

17

agustus 1945 negara Indonesia telah merdeka secara de facto. Proklamasi yang dilakukan oleh Ir. Soekarno menjadi pertanda kemerdekaan Indonesia. Beberapa hari kemudian Mesir menjadi negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia secara de jure. Bangsa Indonesia saat itu sangat gembira ketika kemerdekaan yang dinantinantikan akhirnya dapat terwujud. Pasalnya, bangsa Indonesia telah dijajah oleh Belanda selama 350 tahun dan Jepang 3,5 tahun. Lamanya penjajahan tersebut membuat euforia masyarakat sangat tinggi.

Setelah kemerdekaan, Belanda melakukan beberapa kali agresi untuk merebut kembali kekuasaannya di Indonesia. Namun, usaha tersebut gagal akibat perjuangan rakyat Indonesia yang sangat berani dan memiliki rasa nasionalisme

SAJIAN UTAMA

06

Kemerdekaan Indonesia

tinggi. [yuo/mnz/red]

08

Indonesia! Sudah Merdekakah Kita?

Seluruh rakyat Indonesia saat ini harusnya sadar, bahwa Indonesia tidak merdeka lagi di negerinya sendiri

10

Penjajahan Jaman Dahulu VS Penjajahan Jaman Modern

14

[repro internet]

Banyak orang menyebut kondisi ini sebagai penjajahan jaman modern, penjajahan jenis ini ternyata lebih dahsyat dari penjajahan jaman dahulu

Masih Utuhkah Budaya Kita? Budaya kita ditampilakan diluar negeri tanpa adanya kontrak resmi, alhasil saling klaim antar negara pun terjadi

18

Orang Teknik yang Berpengaruh di Indonesia Indonesia. Negara beribu pulau yang mempunyai putra-putra bangsa kebanggaan pencetus ide-ide kreatif dan inovatif

INDONESIA!

Sudah Merdekakah

KITA?

FORUM

KEMERDEKAAN, APA KATA

MEREKA?

Kemerdekaan, Apa Kata Mereka? Kemerdekaan bukan hanya sebatas kata, bukan hanya berakhir sebagai pengakuan

26


32

KOMUNITAS

Perhumas Muda Malang Raya

[Separuh] Cerita dari Negeri Sakura

Masyarakat antara satu dengan lainnya tak jauh dari sebuah ikatan yang saling melengkapi, hal tersebut didukung oleh fakta bahwa hakikat manusia adalah makhluk sosial yang saling berketergantungan

56

TIPS & TRIK

Bertahan di Teknik

Fakultas Teknik, kalian yang memutuskan masuk Fakultas ini pasti sudah tahu kalau hidup di teknik itu keras. Tapi buat kalian yang memang punya mental baja dan suka dengan tantangan, tetaplah bertahan di fakultas yang super ini

62

CERITA PENDEK

Layang Barzah untuk Kakek

“Kok durung turu, le?� kata simbah sambil menyentuh pundakku dengan lembut dan sayang

37

OTO-F

42

LIPUTAN

Jepang, siapa yang tidak terkesima dengan negeri yang tersohor ini. Negeri yang dikenal dengan tiga julukan sekaligus: Negeri Sakura, Negeri Matahari Terbit, Negeri Samurai

OPINI

52

Generasi Brawijaya Baru

Generasi Brawijaya baru sebentar lagi akan memimpin kampus dengan anggaran mencapai 1,4 triliyun per tahun. Anggaran sebesar ini bahkan mengalahkan anggaran di kota Malang yang hanya mencapai 900 milyar per tahunnya

RESENSI

60


SAJIAN SAJIANUTAMA

UTAMA

6

TERCATAT dalam sejarah, bahwa pada tanggal 17 agustus 1945 negara Indonesia telah merdeka secara de facto. Proklamasi yang dilakukan oleh Ir. Soekarno menjadi pertanda kemerdekaan Indonesia. Beberapa hari kemudian Mesir menjadi negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia secara de jure. Bangsa Indonesia saat itu sangat gembira ketika kemerdekaan yang dinantinantikan akhirnya dapat terwujud. Pasalnya, bangsa Indonesia telah dijajah oleh Belanda selama 350 tahun dan Jepang 3,5 tahun. Lamanya penjajahan tersebut membuat euforia masyarakat sangat tinggi.

[repro internet]

6

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA

KEMERDEKAAN INDONESIA Setelah kemerdekaan, Belanda melakukan beberapa kali agresi untuk merebut kembali kekuasaannya di Indonesia. Namun, usaha tersebut gagal akibat perjuangan rakyat Indonesia yang sangat berani dan memiliki rasa nasionalisme tinggi. [yuo/red]

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

7


SAJIAN UTAMA

[repro internet]

INDONESIA!

Sudah Merdekakah

KITA?

8

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA

SECARA harfiah, kemerdekaan memang hanya sebatas milik negara, rakyat, pemerintah dan pengakuan dari negara lain. Namun, kemerdekaan itu sendiri dapat berarti kemakmuran, kesejahteraan, dan sangat berkuasa di negaranya sendiri. Bangsa Indonesia mayoritas seakan tidak peduli akan tugasnya untuk memelihara kemerdekaan Indonesia secara utuh. Bahkan, pemimpin-pemimpin Indonesia pun selalu sibuk oleh kepentingan politik golongan tertentu. Hal ini terlihat dalam pengambilan keputusan pemerintah cukup kesulitan untuk menegakkan keadilan. Kondisi Indonesia saat ini sangat diragukan. Sumber daya alam Indonesia sangat berlimpah ruah. Akan tetapi, pengolahan yang dilakukan untuk sumber daya alam tersebut hampir 70% dilakukan oleh pihak asing. Contohnya pada sektor pertambangan dan sektor pangan, Indonesia banyak sekali melakukan import seperti beras, garam, gula dan lain sebagainya. Beberapa hal tersebut menjadi berpengaruh pada APBN negara Indonesia yang selalu defisit. APBN yang defisit membuat hutang Indonesia semakin menumpuk. Indonesia juga tidak bisa bebas membangun infrastruktur dan berbagai kebutuhan lain untuk mensejahterakan rakyat.

www.solid.or.id

Fenomena-fenomena seperti itu, dapat membuat bangsa ini sangat memprihatinkan. Pasalnya, di dalam negeri sendiri saja bangsa Indonesia tidak dapat berkontribusi secara maksimal untuk memajukan bangsanya. Pihak asing hanya dapat meraup keuntungan dari ketidakpedulian bangsa Indonesia. “Seluruh rakyat Indonesia saat ini harusnya sadar, bahwa Indonesia sudah tidak merdeka lagi di negerinya sendiri. Memelihara kemerdekaan memang lebih sulit daripada memerdekakan Indonesia. Akan tetapi, dengan timbulnya kesadaran masyarakat dan pemerintah bukan tidak mungkin Indonesia dapat jadi negara maju.� Dapat disimpulkan Indonesia tidak merdeka ditanahnya sendiri. Inilah tanggung jawab kita saat ini, melepaskan Indonesia dari lingkaran yang membelenggu. Membebaskan Indonesia dan dapat mengubah Indonesia menjadi lebih baik lagi di masa depan. [zmn/red]

edisi 53 - 2014 |

SOLID

9


SAJIAN UTAMA

Penjajahan Jaman Dahulu ADAKAH Negara yang masih terjajah di abad 21 ini? Besar kemungkinan praktik penjajahan masih ada. Penjajahan masih ada hanya bermetamorfosis menjadi bentuk yang lebih modern. Banyak orang menyebut kondisi ini sebagai Penjajahan Jaman Modern. Penjajahan jenis ini ternyata lebih dahsyat dari penjajahan jaman dahulu. Salah satu korban dari penjajahan ini adalah negeri kita sendiri, bangsa Indonesia yang tercinta. [kev/luq/red]

Jaman Dahulu Serangan militer melalui jalur darat, laut maupun udara. Serang terlihat jelas melalui kontak fisik dengan senjata dan kendaraan perang.

Jaman Modern Serangan sektor ekonomi. Jeratan hutang luar negeri, pembelian asset nasional dengan murah, kontrak pertambangan yang licik. Serangan tidak terlihat tapi berbau, seperti kentut.

Jaman Dahulu Penyerangan dengan mengerahkan pasukan musuh yang terlihat atau bala tentara.

10

Jaman Modern Penyerangan diam-diam dengan menggunakan alat telekomunikasi jarak jauh, telefon, dunia maya, menyadap data Negara dsb. Cukup dari kejahuan, tidak terlihat seperti jurus bayangan.

SOLID | edisi 53 - 2014

Jaman Dahulu Membelenggu dengan penjagaan ketat, pasukan musuh berpatroli.

Jaman Modern Tidak merasa di belenggu, tapi tanpa di sadari rakyat tercekik oleh krisis moneter. Harga kebutuhan pokok selangit.

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA

Penjajahan Jaman Modern Jaman Dahulu Pelaku mengakui sebagai pelaku penjajah. Datang dengan tujuan jelas mengeruk kekayaan Indonesia dengan berbagai cara, meskipun dengan kekerasan.

Jaman Modern Pelaku tidak mengakui penjajah. Mereka tidak pernah mengaku sebagai penjajah, tetapi selalu berkedok investasi, kerjasama perdagangan, memberi pinjaman hutang, membeli asset-asset.

Jaman Dahulu Indonesia pernah dijajah Belanda (dan VOC) selama sekitar 350 tahun. Selama itu, kita umumnya hanya kehilangan rempahrempah, sedikit batu bara, sedikit minyak bumi. Dari sisi kekayaan tidak terlalu besar, apalagi rempah-rempah itu sifatnya bisa ditanam kembali.

Jaman Modern Kini Indonesia nyaris telah kehilangan segalanya. Hutan dibabat, aneka barang tambang dikeruk, hasil tanaman diambil, ikan dicuri, lingkungan dirusak, perusahaan dibeli, surat berharga negara diborong, catatan hutang makin menumpuk, sungai dikuasai, sumber energi dikuasai, kebudayaan direbut, bahkan pasar kebutuhan umum juga dikuasai barang-barang asing. Kita hanya kebagian ampas dan menjadi jongos asing saja.

Jaman Dahulu Semua kalangan nasional berusaha melakukan perlawanan kepada penjajah, kecuali kaum pengkhianat yang menjadi jongos para penjajah. Perlawanan tersebut dilakukan sebagian nasionalis [repro internet, dengan jalan diolah oleh solid] perang adu senjata, dan sebagian lain berjuang dengan Jaman Dahulu Jaman Modern gigih melalui jalan Penjajah Penjajah berasal dari banyak negara. diplomatis. jelas hanya Mereka berasal dari aneka bangsa, tetapi 1 (satu) tujuannya satu, yaitu: mengeruk kekayaan negara pada kita untuk diangkut ke negeri masingsuatu kurun masing. Caranya bisa berkedok kerjasama waktu bisnis, investasi, perdagangan, penjualan tertentu. teknologi, konsultasi teknik, dsb.

www.solid.or.id

Jaman Modern Praktik penjajahan itu justru difasilitasi oleh negara, difasilitasi oleh birokrasi, difasilitasi oleh para pejabat, bahkan didukung oleh anggaran APBN/ APBD. Pemerintahan negara justru berjuang dengan mengerahkan APBN/APBD untuk memuluskan agendaagenda penjajahan asing. Negara malah memfasilitasi para penjajah untuk menindas rakyatnya.

edisi 53 - 2014 |

SOLID

11


SAJIAN UTAMA

[ilustrasi: A Akbar H]

12

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA [ilustrasi: A Akbar H]

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

13


SAJIAN UTAMA

Masih Utuhkah

Terdiri dari pulau-pulau yang tergabung dari Sabang hingga Merauke membentuk sebuah Republik Indonesia. Memiliki jutaan budaya tetapi tetap satu jua, Indonesia. Indonesia memiliki keaneragaman mulai dari makanan, lagu daerah, senjata tradisional, tari, adat, bahasa dan lain sebagainya menjadikan Indonesia kaya akan seni, khususnya budaya. Kekayaan inilah aset negara yang menjadi daya tarik mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia.

[repro internet, diolah oleh solid]

14

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA

Budaya Kita?

Budaya kita ditampilakan diluar negeri tanpa adanya kontrak resmi, alhasil saling klaim antar negara pun terjadi. Mengapa bisa terjadi hal demikian? Karena kurang dilestarikannya budaya tersebut didalam negeri, bahkan tidak jarang orang Indonesia yang baru tahu budaya miliknya setelah adanya klaim dari pihak lain. Mungkin kita patut berterimakasih kepada pihak yang telah mengklaim tersebut. Lalu ada apa dengan budaya Indonesia saat ini?

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

15


SAJIAN UTAMA Data yang tercatat dalam “Perpustakaan Digital Budaya Indonesia� pada situs budaya-indonesia.org setidaknya terdapat 32 daftar artefak budaya yang diduga dicuri, dipatenkan, diklaim, dan atau dieksploitasi secara komersial oleh korporasi asing, oknum warga negara asing, ataupun negara lain. Ironisnya 21 diantaranya diklaim Malaysia. Berikut listnya: 1. Batik dari Jawa oleh Adidas. 2. Naskah Kuno dari Riau oleh Pemerintah Malaysia. 3. Naskah Kuno dari Sumatera Barat oleh Pemerintah Malaysia. 4. Naskah Kuno dari Sulawesi Selatan oleh Pemerintah Malaysia. 5. Naskah Kuno dari Sulawesi Tenggara oleh Pemerintah Malaysia. 6. Rendang dari Sumatera Barat oleh Oknum WN Malaysia. 7. Sambal Bajak dari Jawa Tengah oleh Oknum WN Belanda. 8. Sambal Petai dari Riau oleh Oknum WN Belanda. 9. Sambal Nanas dari Riau oleh Oknum WN Belanda. 10 .Tempe dari Jawa oleh Beberapa Perusahaan Asing. 11. Lagu Rasa Sayang Sayange dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia. 12. Tari Reog Ponorogo dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia. 13. Lagu Soleram dari Riau oleh Pemerintah Malaysia. 14. Lagu Injit-injit Semut dari Jambi oleh Pemerintah Malaysia. 15. Alat Musik Gamelan dari Jawa oleh Pemerintah Malaysia. 16. Tari Kuda Lumping dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia. 17. Tari Piring dari Sumatera Barat oleh Pe-

16

SOLID | edisi 53 - 2014

merintah Malaysia. 18. Lagu Kakak Tua dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia. 19. Lagu Anak Kambing Saya dari Nusa Tenggara oleh Pemerintah Malaysia. 20. Kursi Taman Dengan Ornamen Ukir Khas Jepara dari Jawa Tengah oleh Oknum WN Perancis. 21. Pigura Dengan Ornamen Ukir Khas Jepara dari Jawa Tengah oleh Oknum WN Inggris. 22. Motif Batik Parang dari Yogyakarta oleh Pemerintah Malaysia. 23. Desain Kerajinan Perak Desak Suwarti dari Bali oleh Oknum WN Amerika. 24. Produk Berbahan Rempah-rempah dan Tanaman Obat Asli Indonesia oleh Shiseido Co Ltd. 25. Badik Tumbuk Lada oleh Pemerintah Malaysia. 26. Kopi Gayo dari Aceh oleh perusahaan multinasional (MNC) Belanda. 27. Kopi Toraja dari Sulawesi Selatan oleh perusahaan Jepang. 28. Musik Indang Sungai Garinggiang dari Sumatera Barat oleh Malaysia. 29. Kain Ulos oleh Malaysia. 30. Alat Musik Angklung oleh Pemerintah Malaysia. 31. Lagu Jali-Jali oleh Pemerintah Malaysia. 32. Tari Pendet dari Bali oleh Pemerintah Malaysia.

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA RENTETAN list diatas, tidak tahu sebanyak apalagi yang akan tertera dalam daftar klaim budaya Indonesia. Selama kita masih lengah untuk menjaga, masih malu untuk terus hidup berbudaya, masih bersahabat dengan ego masing-masing untuk perluasan kekuasaan pribadi, masih terus berpacu mengukir prestasi, sementara apa yang kita punya sebelumnya belum terjaga, kita akan semakin kehilangan kekayaan kita. Di analogikan sebuah bunga, Indonesia telah kehilangan mahkota-mahkota yang bervariai. Satu per satu jatuh tertiup angin karena kelopaknya yang terlalu kuat menahan. Berpindah ke tempat yang jauh, bahkan terinjak. Hingga tinggal batang dan [by: Mutiah] daun yang mungkin masih tetap kokoh karena terus terjaga. Apakah dapat diklasifikasikan sebagai bunga jika hanya meningalkan tangkai dan daun? Ya. Bunga kehilangan karakternya. Seperti Indonesia yang jika karakteristiknya berupa budaya terus menerus hilang. Kehilangan satu mahkotanya saja akan terlihat cacat. Lalu masih utuhkan budaya kita? [slv/slf/red]

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

17


SAJIAN UTAMA

ORANG TEKNIK YANG BERPENGARUH DI

Indonesia

[repro internet]

18

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA

TEKNOLOGI akan selalu berjalan seiring peradaban, begitulah logika yang ada. Pemikiran yang terbentuk dengan sendirinya tanpa adanya alur yang nyata. Namun, tanpa ada penyangkalan, pembangunan di semua Negara mengarah pada kemajuan keilmuan. Macan asia. Sebutan bagi promotor kemajuan peradaban ini berhak disandang oleh para ilmuan Negara manapun di Asia. Tanpa kecuali ilmuan Negara kita, Indonesia. Negara beribu pulau yang mempunyai putra-putra bangsa kebanggaan pencetus ide-ide kreatif dan inovatif. Ide gagasan kemajuan yang dipatenkan dan diakui secara internasional. [mra/red]

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

19


SAJIAN UTAMA Pembangunan negara tercinta ini tentu tidak terlepas dari peran orang - orang teknik yang dalam hal ini disebut sebagai insinyur yang besar di dalamnya. Banyak sekali insinyur yang berpengaruh di Indonesia. Bahkan, sebagian kecil dari mereka berpengaruh di dunia. Nama-namanya yang jarang terdengar oleh kita atau barangkali kita tidak pernah mendengar sekalipun namanya. [yuo/red] Berikut adalah beberapa tokoh yang berpengaruh di Indonesia:

KONTRUKSI SOSROBAHU

[repro internet]

karir di PT. Hutama Karya yang bergerak di bidang jasa dan infrastruktur. Perusahaan tersebut merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah Departemen Pekerjaan Umum (PU). Beliau menemukan teknologi Sosrobahu saat menggarap proyek jalan layang antara Cawang dan Tanjung Priok di Jakarta. Teknik Sosrobahu merupakan teknik konstruksi yang digunakan untuk memutar bahu lengan beton jalan layang. Dengan teknik ini, lengan jalan layang diletakkan sejajar dengan jalan di bawahnya. Kemudian,

[repro internet]

Ir. Tjokorda Raka Sukawati, beliau adalah seorang insinyur Indonesia yang menemukan konstruksi Sosrobahu. Konstruksi Sosrobahu adalah sebuah konstruksi yang memudahkan pembangunan jalan layang tanpa mengganggu arus lalu lintas pada saat pembangunannya. Ir. Tjokorda Raka Sukawati lahir di Ubud, Bali, 3 Mei 1931. Ir. Tjokorda meraih gelar insinyur bidang Teknik Sipil di Institut Teknologi Bandung pada tahun 1962. Setelah itu, beliau meneruskan studinya hingga mendapatkan gelar Doktor dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta pada tahun 1996. Beliau meniti gambar bangun tiang jalan

20

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA

[repro internet]

[repro internet] lengan beton jalan dibangun diantara dua jalur jalan, sejajar dengan jalan yang padat di bawahnya

lengan beton diputar 900, kemudian jalan layang dibangun di atas lengan ini

lengan tersebut diputar 90 sehingga pembangunannya tidak mengganggu arus lalu lintas di bawahnya. Teknik ini tentunya sangat membantu dalam pembangunan jalan layang di kota-kota besar yang terlihat dengan jelas kendala yang ada yaitu terbatasnya ruang pengerjaan pembangunan jalan. Kegiatan pembangunan infrastruktur pembangunan jalan hendaknya tidak mengganggu arus lalu lintas dan kendaraan tidak mungkin dihentikan hanya karena alasan pembangunan jalan. Menurut Dr. Drajat Hoedajanto, pakar struktur dari Institut Teknologi Bandung, Sosrobahu pada dasarnya hanya metode sangat sederhana untuk pelaksanaannya yaitu memutar bahu lengan beton jalan layang. Sistem ini sangat cocok dipakai pada pembangunan jalan tol dalam kota yang biasanya mengalami kendala lalu lintas di bawahnya. Sosrobahu terbukti bermanfaat dalam proses pembangunan jalan layang, sangat aplikatif, teruji baik teknis maupun ekonomis. Sayangnya, penemuan penting di bidang jalan tol ini baru mendapatkan patennya pada tahun 1995. Padahal penemuan ini telah mengajukan hak patennya sekitar tujuh tahun sebelumnya. Selain dari Dirjen Hak Cipta Paten dan Merek dari Indonesia, yang memberikan paten pada tahun 1995, Jepang juga telah memberi paten dua tahun lebih awal. Selanjutnya, Malaysia dan Filipina juga memberi paten pada temuan ini. Saat ini, teknologi Sosrobahu sudah diekspor ke Filipina, Malaysia, Thailand dan Singapura. Salah satu jalan layang terpanjang di Metro Manila, ruas Vilamore-Bicutan merupakan buah karya teknik insinyur Indonesia. Di Filipina, teknologi Sosrobahu diterapkan untuk 298 tiang jalan. Sedangkan di Kuala Lumpur sebanyak 135 tiang jalan. Ir. Tjokorda Raka Sukawati, yang juga pendiri Fakultas Teknik Universitas Udayana, kini telah pensiun dari PT. Hutama Karya. Namun beliau masih tetap berkarya bahkan menghasilkan teknologi sosrobahu versi kedua yang lebih unggul soal kepraktisannya. Kini beliau tinggal di Ubud, Bali, dengan mengajar di jenjang Pascasarjana Bidang Teknik Sipil Univesitas Udayana. 0

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

21


SAJIAN UTAMA

JALAN tol Prof.Dr.Ir. R. M. Sedyatmo sudah sangat sering dilalui oleh orang-orang yang menuju ke Bandara Soekarno Hatta. Yang mengetahui riwayat putra Indonesia yang namanya diabadikan sebagai nama jalan tol di Jakarta. Nama beliau mendapatkan kehormatan karena jasanya yang menciptakan sistem pondasi cakar ayam yang digunakan untuk pembangunan jalan tol dan Bandara di Cengkareng. Temuan Sedyatmo awalnya digunakan dalam pembuatan apron Pelabuhan Udara Angkatan Laut Juanda Surabaya, Landasan Bandara Polonia Medan, dan Landasan Bandara Soekarno Hatta Jakarta.

[repro internet]

JALAN TOL DAN MENCIPTA PONDASI CAKAR AYAM

Prof.Ir.R.M Sedyatmo adalah seorang insinyur ternama Indonesia. Bapak Sedyatmo menempuh pendidikan di Institut Tekhnologi Bandung. Beliau dilahirkan di Karanganyar, Jawa Tengah, pada tanggal 24 Oktober 1909. Julukan yang diberikan kepadanya adalah “Si Kancil� karena banyak sekali akal-akal atau ide-ide yang diberikan dari beliau. Selesai menempuh pendidikan di ITB pada tahun 1934, Sedyatmo bekerja sebagai insinyur perencanaan di instansi pemerintah. Pada tanggal 2 Maret 1974 saat kegiatan lustrum ketiga (Dies Natalis ke-15) Institut Tekhnologi Bandung bapak Prof.Ir.R.M. Sedyatmo menerima penghormatan berupa Doctor Honoris Causa dalam Ilmu Pengetahuan Teknik dan senat ITB, atas dasar penilaian terhadap jasa-jasanya sebagai Insinyur, dengan promotor Prof.Ir. [repro internet] Soetedjo.

22

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA Satu hal yang menonjol dari karakter Sedyatmo adalah kesabarannya dan kepasrahannya kepada kehendak Yang Kuasa, kepasrahan itu tidak bersifat pasif, melainkan bersifat aktif untuk mencari peluang walaupun harus bersabar untuk menuai hasil sesuai yang diharapkannya dalam waktu yang sudah ditentukan oleh Yang Kuasa. Teknologi bagi beliau ada[repro internet] lah alat untuk mempermudah manusia serta untuk membantu manusia menikmati anugerah alam yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.

[repro internet]

BAPAK BETON INDONESIA

PENGANUGRAHAN Perekayasa Utama Kehormatan yang diberikan kepada Bapak Prof. Dr. Ir. Wiratman Wangsadinata merupakan upaya untuk memotivasi dan menginspirasi para engineer dan perekayasa khususnya para engineer-engineer muda, terutama yang berada di negara Indonesia untuk memberikan dan menghasilkan karya-karya teknologi besar. Beliau menjadikan Indonesia yang berdaya saing tinggi terutama dalam inovasi-inovasi pembangunan yang ada di negara kesatuan, para perekayasa teknik dituntut untuk berperan secara langsung dalam pembangunan nasional. Prof. Dr. Ir. Wiratman Wangsadinata adalah pakar dan praktisi di bidang konstruksi Indonesia. Beliau dilahirkan di Jakarta tahun 1935, sepuluh tahun sebelum Indonesia merdeka. Beliau lulus sebagai Sarjana Teknik Sipil dari ITB (Institut Teknologi Bandung) pada tahun 1960. Setelah lulus beliau langsung menjadi tenaga pengajar di ITB Jurusan

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

23


SAJIAN UTAMA Teknik Sipil, tempat beliau mengenal ilmu sipil. Beliau juga mengambil gelar doktor di ITB dan mendapatkan gelar di tahun 1992 bidang keahlian Rekayasa Struktur dengan predikat Cum Laude. Prof. Dr. Ir. Wiratman Wangsadinata mulai meniti karirnya pada tahun 1965 sampai 1970 sebagai Insyinyur Perencana di Jawatan Jalan-jalan dan Jembatan Dep. PU,

menjadi Direktur PN Perencana Indah Karya pada tahun 1965 sampai 1970, beliau juga diangkat menjadi Pengawas Pemerintah untuk Perencanaan dan Pelaksanaan Gedung Wisma Nusantara. Pada tahun 1973 sampai 1983, UNESCO mensponsori Proyek Pemugaran Candi Borobudur, dan beliau ditunjuk sebagai konsultan proyek tersebut.

Berikut ini merupakan contoh hasil karya perencanaan Dr.Ir. Wiratman Wangsadinata:

repro internet

24

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


SAJIAN UTAMA Selain itu, beliau juga mendapatkan penghargaan untuk karya-karya pribadinya yaitu dari a.I Adhicipta Rekayasa 1194 untuk Teknik Sipil dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan ASEAN Archievement Award 1994 for Engineering dari ASEAN Businees Forum. Ditambah lagi, sebuah makalah yang berjudul “Dynamics of Roadway Pavements” yang ditulisnya bersama Prof. Dr. Sofia W Alisjahbana pada Fourth International Conference on Concrete under Severe Conditions, Seoul, Korea di tahun 2004, mendapatkan penghargaan Karya Tulis Konstruksi dari Dep. PU. Penghargaan yang berupa predikat “Tokoh Konstruksi Indonesia”. Pada tahun 1995 sampai tahun 2004 Bapak Prof. Dr. Ir. Wiratman Wangsadinata yang diberi julukan “Bapak Beton Indonesia” ini menjadi Guru Besar di Jurusan Teknik Sipil ITB. Setahun kemudian, tahun 2005, beliau dikukuhkan menjadi Guru Besar Erneritus di Fakultas Teknik Universitas Tarumanegara. Tidak hanya sebatas persematan menjadi Guru Besar, Bapak Beton Indonesia ini pada selang waktu tahun 2003 sampai tahun 2006 diangkat menjadi ang-

www.solid.or.id

gota Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Bapak Wiratman, panggilan akrabnya, pada tahun 1976 mendirikan PT Wiratman dan Associates, Multidisciplinary Consultant. Beliau sebagai pendiri sekaligus direktur utama perusahaan tersebut yang sampai kini pun tetap terlibat dalam perencanaan dan supervisi ratusan proyek yang ada di Indonesia. Di usianya yang bisa dikatakan tidak muda lagi, usia 76 tahun, beliau masih mempunyai semangat yang tinggi untuk berinovasi dan menghasilkan karya-karya besar termasuk rencana pembangunan Jembatan Selat Sunda yang menghubungkan Pulau Sumatera dan Pulau Jawa. Harapan kedepannya, dengan karya-karya yang dihasilkan oleh Bapak Beton Indonesia ini, dapat semakin memotivasi dan menginspirasi para perekayasa dalam berkarya membangun bangsa Indonesia menuju bangsa yang maju, mandiri dan sejahtera. Terutama ditanamkan pada jiwa engineer muda kebanggaan bangsa.

edisi 53 - 2014 |

SOLID

25


FORUM

FORUM

26

KEMERDEKAAN, APA KATA

MERE

[hs,mnz,nvh]

26

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


FORUM

EKA? KEMERDEKAAN bukan hanya sebatas kata, bukan hanya berakhir sebagai pengakuan. Namun wujud nyata kemerdekaan secara utuh, berupa kebahagiaan atas kesejahteraan yang dirasakan dari berbagai aspek kehidupan di tanah air tempat kita hidup sebagai seorang manusia dengan hak asasi secara utuh. Pertanyaan kecil pun muncul, apa seyogyanya kemerdekaan itu? Sudahkah kita merasakan kemerdekaan di bumi Indonesia kita? Jika tidak, apakah kita hanya diam tidak peduli atau menuntut atau bahkan hanya membicarakan keadaan merdeka di negara kita tanpa adanya solusi riil? [nvh/red]

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

27


FORUM

[repro internet]

“Banyak parameter yang menguatkan pandangan bahwa suatu negara dikatakan merdeka. Banyak juga upaya yang dapat dilakukan untuk mencapai suatu keadaan yang disebut merdeka, secara utuh.� M. ILham Akbar (Kadep. Hub. Kelembagaan Internal BEM Teknik)

28

SOLID | edisi 53 - 2014

SECARA de jure dan de facto, Indonesia merdeka. Secara kebebasan berpendapat Indonesia merdeka, bahkan mungkin dapat dikatakan kebablasan. Sekali lagi pertanyaan itu muncul. Indonesia, sudahkah merdeka? Ya, bila Indonesia mampu mengatur negaranya tanpa campur tangan orang asing. Tapi kenyataannya dapat kita lihat sendiri bahwa banyak dari pengelolaan sumberdaya alam yang masih sangat melibatkan warga negara asing. Contohnya saja saat ini, Blok Mahakam (sumber migas yang cukup besar dan merupakan sumber APBN terbesar) yang dikelola oleh Total E&P Indonesie dan INPEX Corporation (perusahan asing asal Prancis). Bahkan terdengar kabar bahwa akan ada perpanjangan kontrak dengan perusahaan asal Prancis tersebut. Hal ini ditandai dengan pemberian lampu hijau oleh menteri ESDM Jero Wacik terhadap perpanjangan kontrak Total E&P Indonesie daripada menunjuk Pertamina sebagai operator Blok Mahakam. Dalam hal ini, Jero Wacik meragukan kemampuan Pertamina di bidang teknologi, SDM dan keuangan yang dibutuhkan dalam pengambil-alihan Blok Mahakam. Keraguan Pemerintah terhadap kemampuan Pertamina

dalam pengambil-alihan Blok Mahakam itu menunjukkan bahwa pemerintah masih beranggapan, perusahaan asing lebih unggul dibandingkan perusahaan pribumi dalam segala aspek. Menurut M. Iham, kita sebagai masyarakat Indonesia harus berupaya untuk merebut kembali Blok Mahakam dari tangan asing. Di sisi lain, dalam urusan pangan saja pemerintah masih mengimpor dari negara lain. Contohnya saja seperti beras, kedelai, bawang, daging dan garam. Padahal sumber daya alam di Indonesia sangatlah melimpah. Oleh karena itu, masyarakat Indonesia harus mau berupaya dalanm mencapai kemerdekaan dalam arti mampu mengatur negara Indonesia tanpa campur tangan orang lain. Upaya dalam menunjukkan kemerdekaan Indonesia bisa dilakukan dengan melestarikan budaya-budaya yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia, bukan hanya menonton wayang, tapi ikut belajar memainkannya. Bukan hanya memakai batik, tapi juga belajar bagaimana cara membuatnya Harapan ke depan sebagai mahasiswa yaitu mahasiswa harus mau dan mampu (berkompeten) bersaing dengan orang asing yang bakal masuk ke Indonesia. [nvh/red]

www.solid.or.id


FORUM

KEMERDEKAAN menurut beberapa aspek berbeda. Secara hukum belum merdeka dan masih dibutuhkan evaluasi lebih lanjut. Secara agama sudah bisa dikatakan merdeka dibuktikan dengan adanya berbagai macam agama yang dianut oleh masyarakat Indonesia. Secara politik dan ekonomi masih belum bisa dikatakan merdeka. Secara ekonomi masih moneter, yakni masih bergantung pada dolar untuk membeli apapun. Tergantung kurs dollar, hal ini berarti masyarakat Indonesia belum merdeka, ditandai dengan banyaknya investor luar/ asing di Indonesia. Secara luas Indonesia belum bisa memanfaatkan potensi sumber daya alam karena potensi sumber daya alam masih banyak yang dikelola oleh pihak asing. Kemerdekaan yang Indonesia rasakan saat ini yaitu kemerdekaan bebas berfikir namun hanya sekedar bebas dalam bentuk visi dan misi saja. Secara faktual masih belum. Misalnya masalah pembayaran sekolah (SPP) yang masih tergolong mahal, adanya biaya untuk kendaraan umum. Seharusnya ada suatu regulasi (pengendalian

www.solid.or.id

perilaku manusia atau masyarakat dengan aturan atau pembatasan) dari pemerintah, tidak semuanya mahal. Bila ditelisik dari sudut pemuda, kontribusi sebagai pemuda ialah harus optimal dalam mengembangkan potensi yang dimiliki untuk mengisi kemerdekaan di era globalisasi ini. Harapan beliau, "Kita punya potensi dan mampu mengembangkan kemerdekaan dengan langkah pasti dan bekerja ikhlas lillahi ta'ala". Kemerdekaan di negara Barat dalam kategori liberal/bebas dapat disebut sebagai suatu kemerdekaan. Memang negaranya liberal, namun kita bangsa Indonesia yang menganut paham demokrasi lebih bebas menjalankan agama. Merdeka itu berbeda dengan bebas. Bebas berarti tidak ada arah tetapi kalau merdeka ialah bagaimana sebagai seorang pemuda memiliki jiwa yang kongkrit untuk mengembangkan segala apa yang dimiliki untuk kesejahteraan di sekitarnya, karena seorang pemuda mampu mengembangkan potensi itu. [lit/red]

[repro internet]

Kemerdekaan adalah rahmat/fitrah bagi setiap manusia sebagai makhluk Allah SWT. Pada prinsipnya, kemerdekaan merupakan hak dan kodrat manusia. Slamet Wahyudi (Pembantu Dekan III Fakultak Teknik)

edisi 53 - 2014 |

SOLID

29


FORUM

PESAN SANG PELAKU SEJARAH (JIWA, SEMANGAT, NILAI PERJUANGAN) Samirin Trisiyono, salah satu saksi hidup bagaimana dulu bangsa Indonesia meraih kemerdekaan. Pejuang veteran yang lahir di Blitar pada tanggal 7 Mei 1929 ini telah banyak terlibat dalam pertempuan langsung melawan penjajah. Beliau pernah tergabung dalam Prajurit Pembela Tanah Air atau disingkat PETA. Beliau juga pernah menjabat sebagai Mayor Komandan Datasemen Kodiklat Dam Brawijaya Malang. Jabatan terakhir yang pernah beliau pegang adalah Ketua Komisi Perekonomian DPRD Kabupaten Malang. Diusia yang bisa dikatakan sepuh ini, perawakan beliau berkata lain. Beliau tampak segar, tetap tegak, berkarakter, sehat, penuh semangat yang mengebugebu. Berikut cuplikan wawancara SOLID dengan Samirin Trisiyono. Q : Apa arti kemerdekaan menurut Anda ? A : Kemedekan adalah kebebasan dari segala

bentuk penjajahan yang didapat dari hasil jeri payah seluruh pahlawan. Bila bangsa lain mendefinisikan pahlawan adalah mereka yang gugur jiwa raga karena membela nusa dan bangsanya, maka pahlawan bangsa ini adalah mereka yang juga menegakkan keadilan dengan berlandaskan undang-undag dasar.

30

SOLID | edisi 53 - 2014

Q : Bagaimana sejarah bangsa Indonesia mencapai kemerdekaan, dan bagaimana keikutsertaan Anda dalam perjuangan tersebut? A : Jepang masuk tahun 1942 dan membentuk PETA pada tahun 1943 di Blitar. Bung Karno juga membentuk saya sebagai pelakunya dalam scheinedan untuk pemuda. Lalu PETA dibubarkan karena bom atom Hiroshima. Bung Karno dipanggil oleh Jenderal Nagato

www.solid.or.id


FORUM

di Saingon Darat untuk membentuk persiapan kemerdekaan Indonesia. Banyak orang bertanya apakah dulu kita berperang menggunakan bambu runcing? Saya saksinya, senjata boleh hanya bambu, tapi jiwa, semangat dan nilai nasionalis kami yang menjadikan bambu runcing itu mematikan. Saat peristiwa 10 November di Surabaya sejarah mencatat bahwa Jenderal Malabay adalah ahli perang. Itu salah, Jenderal Malabay itu hanyalah seorang pejabat tata kota dari Belanda. Perjuangan merebut kemerdekaan sungguh penuh pengorbanan. Dulu waktu penjajahan Belanda, saya yang tergabung pasukan gerilya melihat dengan mata kepala sendiri ada pemuda disuruh sembunyi karena melihat asap rokok yang berarti itu tanda ada tentara Belanda. Lalu karena tidak sempat sembunyi dengan sekejap pemuda itu tertembak, putus

www.solid.or.id

tangannya dan meninggal.

Q : Menurut Anda, apakah bangsa Indonesia sekarang ini benar - benar sudah merdeka? A : Indonesia telah

merdeka 69 tahun, tapi benar kata Bung Karno, “Perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah, perjuangan para penerus bangsa akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri�. Apa tidak terbukti itu? Bangsa kita ini mulai menjadi bangsa yang tidak beradab, biadab bahkan. Hal itu terjadi karena tindakannya sendiri. Kita lihat sekarang teroris di mana - mana, korupsi terjadi di seluruh lapis masyarakat, terutama di pemerintahan. Tawuran antar sesama, kemiskinan, dan juga banyak sumber daya alam bangsa ini diambil alih oleh perusahaan asing. Diharapkan satu abad mendatang, anak cucu kita bisa mengambil alih perusahaan yang sedang dikuasai bangsa asing.

[dok SOLID]

Hei Generasi penerus perjuangan bangsa! Jagalah kerukunan, kekompakan, persatuan. Jagalah NKRI, harga Mati!!! Jagalah 15.858 pulau timbul tenggelam di negeri ini. Kalian semualah yang bertangggung jawab. Samirin Trisiyono (Dewan & Pengurus BPPK 45)

edisi 53 - 2014 |

SOLID

31


FORUM Apa orang - orang dulu tidak membentuk kader? Ya membentuk kader, kita membentuk bukan karena pintarnya tapi karena ketulusan jiwanya. Saya bukannya anti orang pinter, tapi zaman sekarang orang kalau terlalu pinter itu biasanya kurang bisa memahami dan mengerti. Sekarang ini banyak orang yang lepas kontrol. Dulu nenek saya pernah berwasiat, ”Jangan pernah mengambil barang yang bukan hakmu, bakal celaka”. Lihat sekarang apa tidak terjadi hal seperti itu? DPR, Menteri, Bupati mana yang tidak terjerat kasus korupsi, bahkan seorang ketua Mahkamah Konstitusi juga ikut - ikutan. Lihat akibatnya rusak nama baiknya, nama keluarganya, bahkan rusak juga bangsanya.

Q : Apa pesan Anda untuk para generasi penerus bangsa sekarang ini? A : Pesan untuk kalian penerus bangsa, intinya adalah JSN. Apaitu? JSN adalah singkatan dari Jiwa, Semangat dan Nilai perjuangan. Jiwa itu artinya isi dan rasa. Zaman sekarang ini banyak orang yang tidak bisa membedakan mana rasa yang baik dan yang buruk. Diharapkan, jangan gampang mengambil barang yang bukan haknya, seperti korupsi. Sungguh melihat hal itu rasa kita sebagai orang ’45 sangat bertentangan.

Semangat, kita punya kekuatan karena semangat. Jangan melupakan kekompakan, silaturahmi, karena semangat itu adalah kekuatan pen� -

32

SOLID | edisi 53 - 2014

dorongan jiwa untuk melakukan pembangunan mengisi kemerdekaan Indonesia. Ingat, jiwa dan semangat perjuangan itu lahir dari sejak kebesaran Majapahit. Nilai, meskipun tidak ada manusia yang sempurna, tetapi kita harus punya nilai-nilai positif dan baik dalam hidup kita. Anak muda harus mempunya ide dan mampu pendapat, terutama kalian mahasiswa, dengan satu tujuan untuk mempersatukan bangsa. Sasaran� nya adalah butir-butir pancasila dan persatuan Indonesia seperti halnya Bung Karno dan Bung Tomo. Tanggal 17-8-45,” karena Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kita bisa merdeka” begitu kata bung karno . Kuncinya sekali lagi adalah kekompakan dan persatuan yang arahnya pada butir-butir pancasila. Jadi, lahirnya kejuangan bukan proklamasi saja tetapi sejak zaman majapahit. Mengapa majapahit jatuh? Itu karena perjuangannya dewe-dewe. Lalu lahirlah Budi Utomo dengan tokohnya pelajar Stokvia 1948. Jadi saya ingatkan, perjuangan jangan dewedewe karena lama kelamaan pasti akan runtuh. Negara kita ini sedang gonjang ganjing banyak bangsa lain yang ingin ‘memangsa’ kita. Lebih berat tugasnya sekarang. Teruskan perjuangan wahai seluruh rakyat Indonesia, perjuangan memang belum selesai. [jun/mnz/red]

www.solid.or.id


FORUM [repro internet]

BAGAIMANAPUN

DULU, KINI

DAN NANTI KAU TETAP

INDONESIAKU www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

33


KOMUNITAS

KOMUNITAS

34

PERHUMAS MUDA

MALANG RAYA 34

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


KOMUNITAS [dok perhumas muda]

MASYARAKAT antara satu dengan lainnya tak jauh dari sebuah ikatan yang saling melengkapi, hal tersebut didukung oleh fakta bahwa hakikat manusia adalah makhluk sosial yang saling berketergantungan. Bukan hanya dalam kehidupan bermasyarakat, namun dalam berkontak pikiran serta adanya daya pikat untuk membangun suatu ikatan, tak www.solid.or.id

jauh dari pranalar terhadap sosialisme di kehidupan. Hal tersebut harus didukung dengan moral dan rasa empati untuk turut bekerja sama. Komunitas perhimpunan hubungan masyarakat (perhumas) turut mewadahi kegiatan sosialisme masyarakat yang sudah selayaknya dibangun sejak dini. [wix/red]

edisi 53 - 2014 |

SOLID

35


KOMUNITAS [dok perhumas muda]

PerhumaS MudA dalaM LingkuP Nasional PERHUMAS dalam skala nasional, mewadahi warga negara Indonesia untuk berkorelasi di bawah naungan Perhumas (Perhimpunan Hubungan Masyarakat) dan berpusat di Jakarta. Sekilas dari nama himpunan tersebut, dapat disimpulkan bahwa perhumas bergerak di bidang hubungan masyarakat. Perhumas merupakan organisasi profesi yang telah terdaftar di Departemen Dalam Negeri sebagai organisasi profesi kehumasan yang cukup memiliki proporsi bergengsi di Indonesia. Organisasi yang didirikan pada tanggal 15 Desember 1972 ini juga terdaftar dalam keanggotaan Global Alliance dan IPRA (International Public Relations Associations). Guna memaknai istilah ‘muda’ dalam julukan Perhumas Muda, maka adapun keanggota-

36

SOLID | edisi 53 - 2014

an perhumas muda berada pada batas usia di bawah 28 tahun. Keanggotaanya terdiri dari mahasiswa berbagai angkatan, universitas, instansi, yang memiliki minat khusus di bidang kehumasan. Saat ini perhumas sudah memiliki jejaring komunitas untuk merambah di berbagai kota di Indonesia, diantaranya adalah Medan, Riau, Jakarta, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Malang, Kalimantan Timur, dan Timika. Adapun tujuan dari Perhumas, yaitu meningkatkan kemampuan dan keterampilan para anggota. Menyelenggarakan hubungan dengan organisasi-organisasi yang serumpun di bidang hubungan masyarakat dan organisasi-organisasi lainnya, baik di dalam maupun di luar negeri.

www.solid.or.id


KOMUNITAS [dok perhumas muda]

MALANG sebagai salah satu kota di Jawa Timur, tidak kalah saing dalam kemampuan bersosialisasi. Perhimpunan Hubungan Masyarakat (Perhumas) Muda Wilayah Malang Raya berdiri pada tanggal 15 Mei 2009. Perhumas Muda Malang Raya diprakarsai oleh Dr. Zulkarnain Nasution, M.Pd., M.Sos, beliau merupakan dosen pengajar public relation di beberapa universitas.

Perhumas Muda Malang Raya angkatan pertama dilantik oleh Moslim Basya, MBA (ketua Perhumas Indonesia periode 2007-2011) di gedung PPI Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya. Pada tanggal 19 November 2011 dilantik pengurus periode kedua untuk menjabat di tahun 2011-2013 di Pendopo Kabupaten Malang. Bersamaan dengan itu diselenggarakan seminar �Keterbukaan Informasi Publik sebagai Proses Pembentukan Pemimpin Masa Depan�. Pembentukan kepengurusan periode kedua tersebut didasarkan pada usaha Dr. Zulkarnain Nasution, M.Pd., M.So keras dari Bapak Zulkarnain bersama Muhammad Najih Farihanto yang pada saat itu menjabat sebagai asisten dosen. Mereka berhasil mengumpulkan bibit Perhumas Muda di Malang dan langsung didaulat sebagai ketua umum periode pertama. Besar harapan Bapak Zulkarnain, dkk untuk dapat memberikan manfaat bagi penggiat public relation, baik dari pelajar, praktisi, akademisi, maupun masyarakat luas di kota Malang. Hal ini direalisasikan dengan adanya pengembangan secara kontinyu oleh Perhumas Muda Malang demi berbagi wawasan tentang public relation dan ilmu terkait. [dok perhumas muda]

[dok perhumas muda]

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

37


KOMUNITAS [dok perhumas muda] [dok perhumas muda]

Media Sosial Perhumas Malang Raya PerhumasMalang @PerhumasMalang

Adapun visi dan misi dari Perhimpunan Hubungan Masyarakat Muda Malang Raya, sebagai berikut :

38

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


KOMUNITAS

OTO-F

39 Fotografer

Hamda Safiudin Judul

Aremania fest carnival 2013 Lokasi

Jln Oro-Oro Dowo Malang Camera

Pocket FUJIFILM FinePix JV500

Fotografer

Hamda Safiudin Judul

jalan nafkah Lokasi

kebun jeruk - selorejo kec. dau Camera

Pocket sony DSC-W320

Fotografer

BAGUS YOGATAMA Judul

SENJA PANTAI MUNCAR Lokasi

PANTAI MUNCAR - BANYUWANGI Camera

Canon EOS REBEL T3

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

39


OTO-F Fotografer

Luqman H Harahap Judul

Siap Antar

Lokasi

Stasiun Kota Baru - Malang Camera

canon EOS 600D

Fotografer

BAGUS YOGATAMA Judul

bukit di teluk PAPUMA Lokasi

PANTAI PAPUMA - JEMBER Camera

Canon EOS REBEL T3

Fotografer

Fiindah Mahfiroh Basudewi Judul

gelombang lautan Karang Lokasi

waterblow nusa dua - bali

40

Camera

Nokia X5-01

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


OTO-F Fotografer

Luqman H Harahap Judul

Light Underground Lokasi

goa gong - pacitan Camera

canon EOS 600D

Fotografer

mutiah Judul

Sejoli Enggang Lokasi

Batu Secret Zoo Camera

Canon PowerShot A620

Fotografer

Hamda Safiudin Judul

100 TAHUN MALANG Lokasi

BALAI KOTA MALANG Camera

Pocket FUJIFILM FinePix JV500

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

41


OTO-F Fotografer

M. Nukhalid Zain Judul

terjunlah kebebasan Lokasi

Air Terjun Nglirip - Tuban Camera

Sony Ericsson T700

Fotografer

Hamda Safiudin Judul

CEMORO KANDANG Lokasi

GUNUNG BUTAK - jawa timur Camera

Pocket FUJIFILM FinePix JV500

Fotografer

yussi oktarisa

Judul

senja tanah lot Lokasi

tanah lot - bali Camera

42

Pocket KODAK EASYSHARE M863

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


OTO-F

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

43


LIPUTAN

LIPUTAN

44

[Separuh]

CERITA DARI NEGERI SAKURA oleh: Dianing Primanita, S.T. [PWK ‘06]

44

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


LIPUTAN Berawal dari Impian Jepang, siapa yang tidak terkesima dengan negeri yang tersohor ini. Negeri yang dikenal dengan tiga julukan sekaligus: Negeri Sakura, Negeri Matahari Terbit, Negeri Samurai. Setiap orang bebas memaknai Jepang, memberi label dengan segudang julukan. Jepang bagi saya adalah impian. Salah satu dari trilogi negeri impian saya setelah Arab Saudi dan Jerman. Impian yang secara sadar terus menggelayuti pikiran saya, seolah menuntut jawaban. Hingga suatu hari di tahun 2009, saya berikrar pada diri saya sendiri, “Entah seperti apa caranya, entah itu kapan, selama saya masih hidup, saya harus mewujudkan impian saya ke Jepang, lanjut

kuliah atau jadi TKW sekalipun!� Nyatanya Tuhan tak pernah ‘tidur’. Tiga tahun kemudian, di awal Oktober 2012, saat langit cerah Jepang bertaburan momiji musim gugur, Tuhan memeluk impian saya. Sebuah momentum telah mengubah hidup saya, membawa saya tinggal di Jepang selama dua tahun, sebagai mahasiswa master course salah satu universitas yang cukup ternama di Jepang dan sekaligus sebagai penerima beasiswa luar negeri. Inilah (separuh) cerita saya di Negeri Sakura.Inilah trilogi negeri impian pertama saya yang akhirnya terwujud. Saya menyebutnya ashita, hari esok yang bersinar.

Lintasan Memori

www.solid.or.id

[repro internet]

[dok. penulis]

Masih sering terlintas di ingatan saya ketika pertama kalinya saya menginjakkan kaki di negeri ini. Saat sepatu kets saya mengayunkan langkah perdananya keluar dari pintu kedatangan internasional Fukuoka Airport. Pagi itu, dari kaca jendela Kyushu Sanko Bus yang membawa saya melaju dari Fukuoka ke Kumamoto, sebuah montase dari negeri di salah satu titik di gugusan peta dunia sedang berusaha mendeskripsikan keelokannya melalui indera penglihatan saya. Gedung-gedung tinggi menjulang, berjajar rapi di kanan-kiri highway yang supermulus. Serapi jalur hijau pembatas jalan yang tertata membelah highway menjadi dua jalur berlawanan arus. Sepanjang jalan saya melihat deretan bangunan yang entah itu apa, didominasi warna cokelat muda. Masih di suatu pagi di awal bulan Oktober, sambil memandang takjub dari balik kaca bus Kyu San Ko yang tak berjeda melaju, saya merasakan sesuatu membuncah, jauh di dalam hati saya.

edisi 53 - 2014 |

SOLID

45


LIPUTAN Kumamoto, Kotanya Kumamon Inilah Kumamoto, kota tempat saya tinggal. Kota Kumamoto merupakan ibu kota Prefektur Kumamoto yang terletak di Pulau Kyushu, Jepang. Kota dengan luas wilayah 7.400 km2 ini berpopulasi sekitar 737.000 jiwa. Dijuluki sebagai Hi no Kuni yang berarti “country of fire”, di wilayah Kumamoto terdapat Mount Aso yang terkenal dengan salah satu kaldera terbesar di dunia dan statusnya masih aktif hingga sekarang. Berkat Mount Aso dan kekayaan alamnya, Kumamoto juga dikenal sebagai “city of forest”, kota dengan sumber air bawah tanah yang jernih dan melimpah ruah.

Kumamoto Castle [repro internet]

Setiap kota di Jepang sepertinya punya karakter maskot kotanya masing-masing. Demikian juga dengan Kumamoto yang maskotnya dikenal dengan sebutan Kumamon. Kumamon adalah beruang hitam gendut dengan wajah ramah dan bulatan merah di kedua pipinya. Karakter Kumamon sungguh menggemaskan dan kamu bisa menemukannya dimana saja ketika kamu menelusuri Kota Kumamoto: dalam bentuk makanan, aksesoris, sebagai papan penunjuk arah, atapun terpajang sebagai efek hologram di jendela kaca sebuah kantor bank!. Kumamoto dengan Kumamonnya adalah konsep city branding yang sekaligus menumbuhkan sense of belonging masyarakat yang diaplikasikan dengan sangat menarik. Kumamoto Castle dan Kawasan Downtown Memasuki wilayah pusat Kota Kumamoto, bangunan Kumamoto Castle yang menjadi landmark kota terlihat menyembul gagah diantara kompleks perbelanjaan modern di sepanjang Kamitori-Shimotori. Kumamoto Castle merupakan satu dari tiga kastil utama di Jepang selain Himeji Castle dan Matsumoto Castle. Kompleks Kumamoto Castle terdiri dari beberapa tempat yang bernilai kultural dan historis, diantaranya adalah Kato Shrine, Hosokawa Gyobu Mansion, Kumamoto City Museum, Kumamoto Prefectural Museum of Art, serta Sakuranobaba Johsaien. Di dalam area kastil juga banyak terdapat taman botani tematik khas Japanese Garden dengan beranekaragam jenis tumbuhan. Deretan pohon sakura dan ginkgo rindang riang membingkai sang kastil, membuatnya menghadirkan dua sensasi suasana dramatis yang berbeda saat

46

SOLID | edisi 53 - 2014

musim gugur ataupun semi. Di depannya, Sungai Tsuboi mengalir sejajar di sepanjang Naga-Bei, dinding batu 242 m yang membentengi area kastil. Melipir beberapa meter ke arah barat dari Umaya Bridge, sambil menyusuri Sungai Tsuboi lewat NagaBei Promenade, kita dapat ‘berkenalan’ dan berfoto dengan tokoh legenda Kota Kumamoto. Patung perunggu Kato Kiyomasa terlihat duduk

www.solid.or.id


LIPUTAN

tegap dengan baju besi lengkap ala samurai di sudut sebelah kanan Miyuki Bridge yang terletak tepat di depan kastil. Tanpanya Kumamoto Castle yang melegenda itu tak akan pernah ada dalam sejarah Kota Kumamoto. Bagi saya yang mengagumi keindahan alam, suasana aliran air Sungai Tsuboi yang mengalir jernih di sepanjang Naga-Bei Promenade di area Kumamoto Castle ini secara alamiah mampu menciptakan sentuhan natural diantara geseran futuristik di sekitar kawasan pusat Kota Kumamoto. Adanya perpaduan antara warisan berabad masa

www.solid.or.id

lalu (area kastil) dan tawaran kemoderenan masa depan (kawasan shopping arcade) yang diaplikasikan dalam satu bingkaian pusat kota menjadikan kota ini sungguh unik sekaligus menarik di mata saya. Percayalah, kedua perpaduan itu seolah mengajakmu melintasi dua bentang dimensi waktu yang jauh berbeda hanya dalam sekejap mata memandang. Tapi tunggu dulu, semua itu belum seberapa menarik.

edisi 53 - 2014 |

SOLID

47


LIPUTAN

Sakuranobaba Johsaien [dok.penulis]

Pertigaan jalan raya di seberang kastil, tram, bus kota dan kendaraan lain sibuk berbagi jalur. Kumamoto City Tram yang ‘sengaja’ didesain retro ini akan terlihat melaju dari dan ke arah kastil setiap selang waktu 10 menit, membelok ke Takashibashi (line A) atau Kami Kumamoto (line B). Aktivitas padat pejalan kaki atapun pesepeda juga banyak ditemui di jalanan sepanjang Toricoshuji-Suidocho yang cukup lebar luasan pedestriannya. Di Kumamoto, tak terkecuali di bagian wilayah Jepang yang lain, jalan kaki atau bersepeda hukumnya wajib. Utamanya di kawasan pusat kota, pemandangan orang mengerombol berjalan kaki atau pria pekerja kantoran memakai jas tapi bersepeda adalah hal yang biasa.

Keberadaan sarana ruang publik dan ruang terbuka hijau sebagai tempat relaksasi masyarakat dari kepenatan aktivitas harian dan juga sebagai penyeimbang ekosistem kota tampaknya juga sangat diperhatikan oleh Pemerintah Jepang. Di Kumamoto misalnya, area taman banyak bertebaran di setiap beberapa kompleks gedung perkantoran, contohnya Shirakawa Koen yang terletak bersebelahan dengan kantor polisi lokal. Taman yang paling terkenal di Kota Kumamoto adalah Suizenji Koen. Taman yang dapat diakses dengan tram line A dan B yang menuju ke arah Kengunmachi ini merupakan taman klasik khas tsukiyama Japanese Garden dengan miniatur Gunung Fuji, kolam ikan dan Inari Shrine sebagai atraksi penarik wisatawan.

Kato shrine [dok.penulis]

48

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


LIPUTAN

Shimotori Shopping arcade [dok. penulis]

Suizenji Koen [dok. penulis]

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

49


LIPUTAN Semerbak Aroma Suasana di Negeri Empat Musim Sejak kecil saya sering menerka-nerka, membayangkan bagaimana rasanya menjalani hari di negeri empat musim. Saya, yang sejak lahir ditakdirkan hidup di negara beriklim tropis, hanya pernah mencicipi teriknya matahari di musim panas atau guyuran hujan di musim

hujan. Maka ketika tahun lalu saya untuk pertama kalinya melalui hampir empat musim di negeri sakura ini, rasanya seperti mimpi, serasa mencium semerbak aroma suasana yang sungguh berbeda.

Musim Gugur (Aki) Pertama kali sampai di Jepang, saya disambut semarak warna-warni pohon maple yang di Jepang lebih dikenal dengan momiji. Momiji ini hanya mempertontonkan perubahan warnanya di musim gugur sekali setahun. Perpaduan warna-warni: merah, kuning, oranye pada pohon momiji biasanya mulai bisa dilihat di beberapa wilayah di Jepang sekitar pertengahan September. Selain momiji, jenis pohon khas musim gugur lainnya adalah pohon ginkgo yang berwarna kuning keemasan dengan struktur batang tinggi menjulang seperti pohon cemara. Menikmati momiji dan ginkgo sangat tepat di saat warnanya telah berubah sempurna, kalender perkiraan waktu autumn colors di seluruh penjuru Jepang dapat dijadikan sebagai acuan. Di area Kumamoto sendiri biasanya autumn colors dapat dinikmati antara pertengahan hingga akhir November. Lokasi yang paling tepat? Tentu saja di Kumamoto Castle dan Kumamoto Prefectural Office. Namun, tahun lalu saya mencoba pengalaman yang berbeda dengan mengagumi warna-warni menawan musim gugur dari Takaciho Gorge di Prefektur Miyazaki. Pengalaman musim gugur perdana sana yang sekaligus menjadi pengalaman eksplorasi kota pertama setelah Kumamoto. Menakjubkan!

50

SOLID | edisi 53 - 2014

Musim gugur di Takciho gorge [dok.penulis]

www.solid.or.id


LIPUTAN Salju Tipis di Mount Aso [dok. penulis]

Musim Dingin (Fuyu) Memasuki bulan November hingga Februari, Jepang mengalami musim yang kedua yaitu musim dingin. Pada musim ini suhu harian rata-rata bisa mencapai 4-6Âş C. Nilai suhu spekulasi ini tergantung dimana lokasi kita berada di wilayah kepulauan Jepang. Di Mount Aso misalnya, titik suhu terendahnya bisa mencapai -2Âş C. Maka ketika saya bermain dengan salju di pos ke 5 Aso-san, meski belum berada di puncak, rasa-rasanya baju lima lapis plus jaket tebal yang membungkus badan tipis saya ini tidak berhasil membuat saya berhenti gemetaran dengan tangan mengenggam kairo (koyo penghangat) erat-erat. Bbbr, dinginnya sungguh tidak bisa terdeskripsikan. Butiran putih halus yang berkilau itu bernama salju. Perlahan ia bertaburan seiring angin dingin yang merasuki sum-sum tulang. Kian lama kian menebal, dengan hembusan angin yang memekat membentuk formasi kabut. Deruannya terdengar mendayu dari daun telinga saya. Saat saya menjamah Mount Aso, sayangnya si salju belum begitu tebal. Hanya berhasil merambati setinggi 2-3cm dari telapak tanah. Harapan saya semoga siang nanti si salju akan menebalkan dirinya. Meski saljunya masih terbilang tipis, jangan coba-coba mengambil resiko bermain salju dengan perut kosong atau kamu akan

www.solid.or.id

terserang kram perut. Untungnya Mount Aso menyediakan beberapa fasilitas termasuk restoran dan fasilitas lain yang menurut saya tidak wajar untuk ukuran sarana wisata pegunungan yang terletak di dataran tinggi. Inilah Jepang! Bagi Jepang sepertinya berlaku rumus: tak ada yang tak mungkin. Hotel, ryokan (penginapan khas Jepang), guest house, hingga spa yang melimpah karena keberadaan sumber air panas dapat ditemui hampir di setiap area pos. Sepaket mie udon, komplit dengan nasi, potongan lobak, acar, dll akhirnya tersaji di hadapan saya, hanya ÂĽ 600, perut kosong saya kembali terisi. Area pertokoan dikemas tradisional dengan stan-stan kayu. Berbagai imitasi makanan dipajang di etalase kaca lengkap beserta harganya, menggantikan daftar menu makanan yang biasanya ada di restoran-restoran. Akan banyak kamu temui suvenir berbentuk Kumamon di sana, selain Roasso, maskotnya Mount Aso. Puas makan siang dan belanja suvenir untuk kenang-kenangan, main salju pun dimulai. Beberapa orang terlihat begitu asyik mendesain orang-orangan salju. Melihat tumpukan bola salju, saya justru berimajinasi menuangkan sirup aneka rasa di atasnya, minum es serut ukuran raksasa ooh alangkah lezatnya. Lempar-lemparan salju di kaki gunung juga tak kalah seru lho.

edisi 53 - 2014 |

SOLID

51


LIPUTAN Musim Semi (Haru) Inilah musim yang paling saya tunggutunggu selama separuh masa petualangan saya di Jepang. Musim semi di awal bulan April, waktu bunga sakura mulai bermekaran. Musim yang hanya bisa dinikmati secara singkat karena masa mekar bunga sakura yang juga tergolong singkat, hanya sekitar seminggu sebelum kembali layu dan cuma mekar sekali waktu saja sepanjang tahun. Melewatkan mekarnya sakura tahun ini berarti harus menanti hingga tahun depan saat sakura mekar kembali. Musim semi bagi masyarakat Jepang adalah musimnya hanami, piknik di bawah pohon sakura. Semua anggota keluarga berkumpul bersama, minum sake dan menikmati hidangan di bawah pohon sakura sambil memandangi bunga cantik berwarna

pink itu. Bagi saya dan rekan-rekan PPIJKumamoto, musim semi adalah waktu paling pas untuk mengadakan barbecue di taman tepi Sungai Shirakawa belakang kampus selatan Kumamoto University. Di tepi-tepi jalan yang membentang sejajar dengan sungai, deretan pohon sakura berjajar rapi. Ranting-rantingnya perlahan diusap angin, membawa semerbak kuntum bunga sakura bertaburan bebas di udara. Suasana makin terasa magis dan dramatis. Semua yang ada disana sekejap terbius, terkena candu kemolekan sang sakura. Rasanya tak perlu lagi beranjak ke Kumamoto Castle kalau di tepian Sungai Shirakawa dekat kampus saja sudah sedramatis ini. Ujung-ujungnya beberapa dari kami tetap pergi ke kastil karena didera rasa penasaran menyaksikan secara langsung bagaimana tradisi orang Jepang yang disebut hanami itu.

Bunga Sakura [dok. penulis]

Musim Panas (Natsu) Sayang sekali, saya hampir tidak pernah merasakan sensasi musim panas selama di Jepang. Itu karena sejak awal musim panas tahun ini saya mengikuti sebuah program International Summer School di Seoul, Korea. Cerita musim panas di negeri sakura dilewati dulu ya.

Akhirnya (separuh) cerita telah dimaknai dan dibagi arti. Hanya tersisa (separuh) cerita lagi untuk segera diakhiri. Ditulis dari negeri dimana sakura masih menyembunyikan kemolekan kuntumnya, semoga (separuh) cerita ini menginspirasi. SELAMAT MENGHIDUPKAN IMPIAN!

52

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


LANJUTKAN

LIPUTAN

PERJUANGAN

BANGSA Denting waktu berdesit di bahtera ufuk Mengkelam masa tanpa batas Menghimbau tawa esok dalam canda Mengayuh hilir di temani guli kecil Ya, hembusan nurani masa kecil Yang berbangga akan kias perjuangan Bergandeng riuh para sarjana Memajukan bangsa, berteriak patriotis �Kita telah merdeka� Bangga mengejar kemajuan Diiringi jiwa mengembara Mencita dan mendunia tak mau kalah Ya, kita tak terbelakang Dengan dunia kita tegakkan perubahan Bersama agen-agen muda Nan bergerak merdekakan Indonesia Oleh jajahan teknologi non pribumi Lekas bergerak Sambut perubahan, Hidupkan kemerdekaan yang kekal Damaikan Indonesia tanpa batas [wix/red]

www.solid.or.id

[by: A Akbar H]

edisi 53 - 2014 |

SOLID

53


OPINI

OPINI

54

GENERASI

Brawijaya Baru Oleh M. Imbarothur Mowaviq E'10

[repro internet]

54

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


OPINI

GENERASI Brawijaya baru sebentar lagi akan memimpin kampus dengan anggaran mencapai 1,4 triliyun per tahun. Anggaran sebesar ini bahkan mengalahkan anggaran di kota Malang yang hanya mencapai 900 milyar per tahunnya. Melimpah, tapi biaya kuliah mahasiswa tetap saja selalu naik di setiap tahunnya. Jumlah mahasiswa baru yang masuk juga tetap masih saja membanjiri kampus Jalan Veteran dan MT Haryono ini. Ironi yang kemudian mesti dijawab oleh generasi pimpinan Universitas Brawijaya yang baru.

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

55


OPINI

[repro internet]

Dengan jumlah anggaran yang sebesar itu, apakah sudah digunakan dengan tepat dan sesuai? Tepat di sini adalah sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Sesuai yang dimaksud adalah apakah tidak ada penyimpangan dalam pelaksanaannya. Tentu kita yang menjadi mahasiswa, konsumen yang telah membayar biaya pendidikan, seharusnya memperhatikan hal ini. Apakah harga SPP atau Uang Kuliah

"Selama mahasiswa yang intelektual ini tidak peduli pada apa yang di sekelilingnya, maka hilanglah fungsi mahasiswa sebagai agen perubahan dan kontrol sosial. Imbasnya adalah calon-calon pemimpin negara ini yang diisi oleh sarjana-sarjana hanya akan menjadi penikmat kesengsaraan rakyat. Tetapkah kita hanya akan menjadi mahasiswa yang sekedar mencari gelar sarjana?"

56

SOLID | edisi 53 - 2014

Tunggal yang tinggi ini sesuai dengan fasilitas yang kita terima? Seandainya pimpinan Brawijaya melakukan survei tingkat kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan kampus Brawijaya, penulis menduga kemungkinan sebagian besar menyatakan ketidakpuasannya. Mulai dari parkir, macet di dalam kampus, minimnya fasilitas gedung, sampai alat lab yang itu-itu saja akan menjadi alasan-alasan yang dikemukakan oleh mahasiswa. Walaupun belum pernah melakukan survei secara otentik, tetapi karena penulis sendiri adalah mahasiswa Brawijaya tentu pantas juga untuk mengemukakan sekian banyak kekecewaan terhadap kampus Brawijaya. Sebagai Perguruan Tinggi Negeri dengan biaya perkuliahan yang termahal se-Indonesia, seharusnya menjadi Perguruan Tinggi dengan akreditasi “A plus plus�. Tapi apa yang terjadi, akreditasi Brawijaya turun menjadi B. Menjadi pukulan tersendiri bagi civitas akademika Brawijaya, Perguruan Tinggi Negeri yang cukup dipandang ternyata akreditasinya menurun. Memang akreditasi kampus bukan segalagalanya bagi mahasiswa, tetapi mahasiswa juga butuh kampusnya untuk memperoleh akreditasi yang baik. Akreditasi yang baik dengan kenyataan di lapangan yang memang juga sesuai. Banyak kritik yang disampaikan kepada generasi yang akan lengser ini. Pembangunan yang hanya difokuskan pada pembangunan fisik dan setiap fakultas berlomba-lomba membangun gedung bertingkat. Pembangunan Masjid Raden Patah yang sejak tahun 2010 dibongkar tidak kunjung usai. Bahkan, gedung berlantai tujuh sampai delapan hanya

www.solid.or.id


OPINI diselesaikan dalam kurun satu tahun. Atau tidak adanya Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) pada beberapa gedung Brawijaya yang di sekitar kampung Betek. Ada guyonan ketika terpilih rektor yang baru, “Gedung mana pak yang akan dirobohkan?�. Demi proyek bernilai milyaran rupiah, akhirnya gedung-gedung yang masih berfungsi dirobohkan. Kemudian, dibangun lagi dengan harga proyek puluhan milyar. Dengan satu alasan, masih banyak mahasiswa yang butuh ruang kuliah. Inilah wajah kampus kita, kampusnya para kontraktor. Di suatu koran yang beredar di Malang tertanggal 1 Maret 2014 lalu, ditulis bahwa pada pemilihan rektor ini ada indikasi bahwa ada permainan politik uang. Ada isu bahwa pada penjaringan lima calon dari tujuh calon, tiap pemilih mendapat uang yang tidak sedikit. Kalau memang benar-benar adanya, maka sudah tidak lagi bisa dipercaya rektor yang nantinya akan terpilih. Pada periode lalu, kampus kita adalah kampus pembangunan. Demi pembangunan, semua mesti merelakan kenyamanannya. Kuliah harus pindah-pindah gedung karena ada pembangunan gedung bertingkat. Tapi ketika

www.solid.or.id

bangunan sudah jadi, banyak ruangan yang sulit diakses oleh mahasiswa. Di Fakultas Teknik sendiri kita tahu gedung dekanat kita berlantai tujuh. Di samping ruang-ruang tersebut digunakan untuk administrasi, selebihnya adalah ruang-ruang pertemuan yang intensitas penggunaannya tidaklah besar. Di lantai satu gedung dekanat misalnya, di sebelah barat ada ruang yang hampir kita jarang sekali melihat bahwa ruang itu digunakan. Mengapa tidak digunakan saja sebagai tempat berkumpulnya mahasiswa saja. Malah, kebanyakan mahasiswa harus ngemper mengerjakan tugas di depan dekanat. Kebijakan-kebijakan yang tidak tepat seperti ini semestinya kita kritisi. Karena kampus adalah tempatnya mahasiswa. Segala fasilitas yang ada di kampus pada dasarnya adalah untuk mahasiswa. Gedung kuliah untuk mahasiswa, gedung kemahasiswaaan untuk mahasiswa, kantin untuk mahasiswa, ruang administrasi untuk mengurusi urusan mahasiswa, ruang dosen untuk mahasiwa mudah berkonsultasi. Ketika ada ruang yang hanya digunakan tidak untuk kepentingan mahasiswa, maka tentu harus kita kritisi.

edisi 53 - 2014 |

SOLID

57


TIPS & TRIK

TIPS TRIK

58

Bertahan

DI TEKNIK

[by: Hamda S]

58

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


TIPS & TRIK

FAKULTAS Teknik, kalian yang memutuskan masuk Fakultas ini pasti sudah tahu kalau hidup di teknik itu keras. Tapi buat kalian yang memang punya mental baja dan suka dengan tantangan, tetaplah bertahan di fakultas yang super ini. Disini, kalian akan di didik menjadi pribadi yang kuat dan siap menghadapi segala tantangan yang ada di dunia kerja. [bcf/red] www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

59


TIPS & TRIK Berikut ini kami share beberapa tips dan triks bagaimana caranya agar bisa bertahan saat kuliah : Bersyukur Ini yang gak boleh lupa, syukurilah bahwa kamu telah diterima kuliah di Perguruan Tinggi. Begitu banyak orang atau anak muda di dunia ini yang tidak memiliki kesempatan untuk mengecap pendidikan tinggi seperti kamu. Karena itu kesempatan yang kamu peroleh ini jangan disia-siakan. Niat dan Tekad Kuat Perlu niat dan tekad yang kuat bahwa kamu akan menyelesaikan kuliah kamu dengan baik, dan itu sangat berarti bagi masa depan kamu. Benar banyak kasus orang yang sukses sekalipun mereka tidak kuliah atau tidak menyelesaikan kuliahnya, tetapi pasti lebih banyak orang yang sukses yang sebelumnya telah menyelesaikan kuliah mereka di perguruan tinggi dengan baik. [by: Mutiah] Jangan tinggalkan Ibadah Beribadah, apapun agama kamu. Karena ibadah berguna buat keseimbangan rohani dan spiritual. Percuma kalau kamu cuma mementingkan jasmani tapi kebutuhan rohani malah terabaikan, jadinya gak seimbang hidup kamu! Ibadah juga bikin kita lebih tenang, terutama saat saat kamu lagi galau [by: Mutiah] kesepian sendirian!

Mental Baja Ini yang paling harus atau bisa dibilang wajib. Di Teknik kalian akan menemui suasana yang berbeda dengan waktu SMA. Kalian akan bertemu dengan kakak tingkat yang keras. Dengan bicara mereka yang ceplos ceplos, apalagi pada maba. Tak jarang bisa membuat sakit hati. Jadi kalian harus tahan mental, tidak boleh mudah tersinggung, kalau. Itu belum termasuk beberapa Dosen yang Killer. Menjaga Badan Dan Stamina Saat kuliah di teknik, kita akan menghadapi kesibukan yang akan memeras stamina. Hal ini pasti akan berpengaruh terhadap tubuh kita dalam jangka panjang. Maka rawatlah diri kita sendiri. Pilih makanan yang sehat dan berolahraga. Otak kita membutuhkan asupan gizi yang baik. Badan kita wajib berisitirahat cukup dan berolahraga. Belajar yang rajin

60

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


TIPS & TRIK Kalau yang satu ini pastinya harus kamu lakukan, yah namanya juga kamu menuntut ilmu. Nah masalahnya adalah kadang kita terlalu menikmati dunia di luar perkuliahan kita, sehingga kita terkadang lupa buat belajar. Percayalah kalau saat kamu kuliah akan ada banyak tugas yang akan membebani pundak! Kalo kamu ga mengingatkan diri sendiri untuk belajar, siapa lagi yang akan mengingatkan secara langsung? Belajar Berkelompok Nah. Bagaimana? “Ah, aku lebih suka belajar sendiri. Lebih konsentrasi.â€? Salah? Ya dan tidak. Karena yang harus kita ingat tentang belajar berkelompok adalah: kita harus belajar sendiri dulu untuk mempersiapkan diri belajar kelompok. Dan dunia Teknik sendiri bukan sebuah dunia. Team work is number one. Jadilah good team player. Bersikap baik dan berbagi informasi. Dimanapun dan dengan siapapun. Dan kamu akan survive. Selesaikan Tugas Besar Pasti kalian tahu yang namanya Tugas Besar, yap, bener sekali. Tugas Besar adalah tugas yang harus kalian selesaikan dalam jangka waktu Satu semester, dan apabila kalian tidak menyelesaikanya, maka gugurlah satu mata kuliah yang kamu ikuti tersebut. Ada banyak cara kok biar kamu bisa menyelesaikan Tugas Besar. Kerjakan bersama kelompok, kan biasanya Tugas besar dibagi menjadi beberapa kelompok. Sebisa mungkin jangan menunda nunda tugas yang bisa kamu kerjakan hari ini. Sekali - sekali refreshing Refreshing penting bagi kamu buat [by: Mutiah] menyegarkan kembali otak dan pikiran yang udah mulai error karena kuliah. Biasakan buat refreshing kepada hal hal yang memang menyegarkan, seperti jalan jalan, ke gunung, berenang, liburan dan sebagainya. Jangan malah refreshing ke hal hal yang ga baik, seperti minuman keras, begadang, gak mandi, gak makan, gak penting itu! Refreshing gak harus mahal kok, gimana caranya kamu pikirin dah, banyak alternatif tempat tempat yang bagus buat refreshing di Indonesia ini! Pada akhirnya, kuliah di Teknik adalah sebuah proses panjang. Long Life Learner. Kondisi tersebut menuntut disiplin dan pengorbanan. Ya. Jangan malas membuka jurnal dan buku diktat, bahkan setelah kamu lulus menjadi seorang Enginer. Pengorbanan? Ya. Kamu harus berkorban waktu, tenaga, dan biaya. Itu jelas. Tapi saya garis bawahi. Apa yang kita dapatkan tidak akan dapat ditukar dengan apapun di dunia ini. Priceless. Karena inilah mengapa Allah menempatkan kita, sebagai Engginer: Kita tidak akan dapat menyangkalnya. Kita telah bergabung dalam sebuah profesi yang luhur. Bersemangatlah dalam belajar karena dunia Teknik itu adalah seni.

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

61


RESENSI

RISENSI

62

JUDUL: Inferno (Neraka) PENGARANG: Dan Brown PENERBIT: Bentang Pustaka TEBAL: 624 halaman HARGA: Rp. 149.000 (hard cover)

[repro internet]

INFERNO adalah novel keenam Dan Brown dan novel keempat dengan Robert Langdon sebagai tokoh utama. Inferno sendiri sebenarnya adalah salah satu bagian dari trilogi The Divine Comedy nya Dante Alighieri. Seperti tiga buku Robert Langdon sebelumnya seluruh kisah diceritakan dalam waktu sekitar 24 jam. Kali ini Robert Langdon yang mengalami amnesia harus menyelusuri jejaknya sendiri, dengan petunjuk yang ditinggalkan dalam karya seni yang berkaitan dengan Inferno-nya Dante Alighieri. Seperti biasa Langdon ditemani wanita cantik, kali ini seorang dokter jenius. Mereka memburu wabah menular yang ditinggalkan seorang ilmuwan rekayasa genetika, wabah yang didesain untuk mengatasi kelebihan pop-

ulasi umat manusia. Seperti renaisans setelah wabah Black Death, sang ilmuwan berharap setelah wabahnya, umat manusia terangkat ke tingkat peradaban yang lebih tinggi. Meski bertempo cepat keindahan bangunan dan karya seni di Florence (Firenze/Fiorentina), Venesia, dan Istanbul digambarkan dengan detil tanpa bertele-tele. Tidak heran jika pembaca menjadi terpesona dan ingin mengunjungi ketiga kota tersebut. Tidak seperti tiga novel sebelumnya, Inferno cukup banyak flashback, karena Robert Langdon yang amnesia itu. Mendekati akhir, nampaknya plot mudah tertebak, tapi ternyata akhirnya tak terduga. Mencekam di setiap halamannya. Sebuah novel yang sangat layak dibaca. [Gunawan Wibisono E’10 | http://ndhoel.wordpress.com]

62

SOLID | edisi 53 - 2014

www.solid.or.id


RESENSI COMIC 8 merupakan film Indonesia dengan aksi komedi yang diperankan oleh delapan pelaku stand up comedy. Para pelaku komedi ini memang mampu membawa guyonan yang mengalir lancar dalam pilihan ritme penceritaan cepat. Film ini menampilkan visual dengan warna-warna benderang yang terkesan eksentrik. Akan tetapi banyaknya peran menjadikan film ini tidak fokus pada titik permasalahan sebenarnya, yang dapat di ungkap lebih dalam dan dapat menambah bobot film. Penyelesaian cerita juga terkesan di mudahkan. Selain dari itu, film ini memberi hiburan yang kuat dalam tiap-tiap karakter dan jalan ceritanya. Naskah cerita yang ditulis oleh Fajar Umbara, film ini memulai kisahnya ketika 8 pemain Comic tanpa di duga memiliki misi yang sama, yakni merampok BANK INI. Babe (Babe Cabiita), Bintang (Bintang Timur) dan Fico (Fico Fachriza) merupakan tiga sekawan penjahat amatir, yang telah melakukan beberapa observasi serta persiapan sederhana, di hari yang telah ditentukan, ketiganya memasuki bank yang telah dipilih untuk dijadikan sasaran perampokan mereka. Akan tetati tanpa mereka duga bank tersebut justru menjadi sasaran perampok yang lebih profesional, Ernest (Ernest Prakasa), Kemal (Kemal Palevi) dan Arie (Arie Kriting). Keadaan dalam BANK semakin kacau, ditambah lagi datang 2 orang perampok unik yakni Mongol (Mongol Stres) dan Mudy (Mudy Taylor). Masalah semakin bertambah ketika pihak kepolisian mulai mencium keberadaan para penjahat tersebut dan kemudian mengepung sekeliling wilayah bank agar segera dapat meringkus mereka. Cerita berlanjut tanpa di duga skenario-skenario yang sebenarnya mulai terkuak. Comic 8 layak untuk direkomendasikan untuk penikmat film komedi. [yuo/red]

www.solid.or.id

[repro internet]

Comic 8 (Action | Comedy, 2014 Directed by Anggy Umbara Produced by Frederica Written by Fajar Umbara Starring Mongol Stres, Mudy Taylor, Ernest Prakasa, Kemal Palevi, Bintang Timur, Babe Cabiita, Fico Fachriza, Arie Kriting, Indro Warkop, Nirina Zubir, Nikita Mirzani, Pandji Pragiwaksono, Boy William, Candil, Bastian Simbolon, Iqbaal Dhiafakhri, Alvaro Maldini, Teuku Ryzqi, Coboy Junior, Jeremy Teti, Kiki Fatmala, Agus Kuncoro, Joehana Sutisna, Cak Lontong, Hengky Solaiman, Laila Sari, Agung Hercules, Ence Bagus, Ge Pamungkas Music by Indra Q Cinematography by Dicky R. Maland Editing by Bounty Umbara Studio Falcon Pictures Running time 105 minutes Country Indonesia Language Indonesian

edisi 53 - 2014 |

SOLID

63


CERPEN

Layang Barzah untuk Kakek Oleh Jundina Syifa’ul Mujahidda

CERPEN

64

“Kok durung turu, le?” kata simbah sambil menyentuh pundakku dengan lembut dan sayang. Aku nggak dengar. Tetap saja menulis. “le, turu kono. Sisok awakmu lo kuliah, engko telat yak opo?” ujar simbah lagi. “mangke mawon mbah, kulo badhe ngrampungne layang kambek ngenteni malaikat post” “opo kuwi malaikat post, le?” Aku yang sedari tadi sibuk menulis, berhenti sebentar. Menjelaskan ke simbah. “malaikat pos mbah, kulo badhe ngirim layang datheng mbah kung, Meniko layange mbah, Insyaa Allah bentar lagi malaikat pos datang” ujarku girang. Simbah bingung dengan jawabku, mukanya berkerut-kerut yang semakin menambah kerutan di wajah tua simbah. “Gini lo mbah kan bentar lagi 10 November mbah, hari Pahlawan. Aku mau ngirim layang ke kakek, nanyain kabar, dan ngasih tahu kabar disini. sokor-sokor ketemu Bung Tomo. Aku ngefans sama beliau mbah.” Bapak yang sedari tadi diam membaca surat kabar tentang korupsi para pejabar dan pembuatan video mesum ABG melengos keras. “Le, awakmu gendeng ta? awakmu kenek opo tho? kerasukan maneh?kok mesti ngayal seng

64

SOLID | edisi 53 - 2014

[by: Mutiah]

gak-gak. Sedheng tenan awakmu koyok ibukmu, perek” bapak membanting keras surat kabar dan pergi keluar entah kemana. Bapak jadi suka marah-marah setelah ibuk kawin lari dengan abang tukang ojek yang biasanya mengantarkannya ke pasar. Simbah yang pendengarannya sudah mulai terganggu terkaget-kaget dengan teriakan bapak. Sepintas aku melihat bulir air di sudut matanya sebelum beliau masuk ke dalam kamar. Aku nggak gendheng kok mbah, aku nggak gila kok pak. Aku memang pernah kerasukan makhluk halus kata orang-orang, meracau nggak jelas gitu. Tapi SUMPAH aku nggak gila. Masak lelaki berumur 20 tahun menulis surat kangen kepada kakeknya dianggap gila. Aku heran tak habis

www.solid.or.id


CERPEN pikir. Aku yakin surat ini bakal sampai ke kakek. Aku percaya si malaikat post bakal datang nganterin surat tanpa perangko ini ke kakek sekalian titip salam ke bung Tomo. Mau tahu isi suratku ke kakek? Kepada Kakekku yang baik, Pahlawan Negara Anggota terbaru Barzah Assalamu’alaykum wr. wb. Kek, apa kabar disana?baik-baik saja kan?sehat kan kek?pasti kan kek?disana kan tempatnya enak jadi kakek mana mungkin bisa sakit seperti disini. tempatnya nggak sempit kan kek?aku udah minta ke Allah agar jangan terlalu berat siksaannya. Kakek kan orang baik. Solat aja tepat waktu, ngaji dan sedekahnya juga rajin. Cucu-cucunya saja dilarang nonton TV biar nggak suka nonton gosip, ngomongin orang lain. TeOPe banget dah kakekku yang satu ini. Kek, kangen ga sama Joko?sama Simbah?simbah serasa kehilangan belahan jiwanya lo kek. Pasti kakek kangen sama simbah.awas kalau nggak, ntar Joko bilangin ke simbah lo kek. Heuheuheu :D Kek, bapak sering marah-marah loh kek, tahu sendiri kan kek bapak sekarang suka marah-marah sejak ditinggal ibuk kawin lagi sama abang tukang ojek yang biasanya praktek di ujung gang. Siapa kek namanya?Bang Toyib?pokoknya namanya seperti judul lagu. Bapak suka marah-marah nggak jelas gitu kek, nggak ada yang ngerem biasanya kan kakek yang ser-

www.solid.or.id

ing negur bapak kalau mulai kambuh. Sekarang nggak ada kakek jadinya seperti itu kek. Barusan saja aku dikatain gila loh kek, gendheng. Masak aku nulis surat ke kakek dikatain gendheng, edan. Padahal UUD 45 Pasal 28 kalau nggak 29 mengatur tentang kebebasan berpendapat dan berpikir. Menurut Joko, menulis surat untuk kakek itu adalah imajinasi yang luar biasa. Setuju kan, kek? Kek, kok ninggalin Joko cepat amat sih? Kan cerita perjuangan kakek mencapai kemerdekaan Indonesia belum selesai. Joko suka dengerin cerita kakek pas bagian kakek bantuin Bung Tomo memberikan semangat kepada arek-arek Surabaya. Keren abis, padahal waktu itu tentara Inggris mulai melancarkan serangan berskala besar yng diawali dengan pengeboman udara di gedung-gedung pemerintahan Surabaya. Serangan yang terjadi setelah pemberian ultimatum oleh Mayor Jenderal Robert yang dianggap sebagai penghinaan kepada Republik Indonesia yang waktu itu sudah berdiri. Ultimatum yang menyebutkan bahwa semua pimpinan dan orng Indonesia yang bersenjata harus melapor dan meletakkan senjatanya di tempat yang ditentukan dan menyerahkan diri dengan mengangkat tangan sedangkan batas waktunya jam 6 pagi tanggal 10 November 1945. Kakek berhasil selamat dari pertempuran berdarah di Surabaya dan berhasil membantu mengusir penjajah dan mempertahankan kemerdekaan. Oh ya kek, udah ketemu Bang Tomo belum kek? Bilangin ya kek, masyarakat Indonesia sekarang ini tambah ga jelas kek, ancur. Banyak korupsi gitu kek, padahal negara kita miskin tapi kok masih sempet korupsi ya tuh pejabat-pejabat.

edisi 53 - 2014 |

SOLID

65


CERPEN Joko jadi mikir juga kek, anggota DPR yang kebanyakan korupsi itu pas pensiunannya kan juga udah digaji. Weleh.

kami sekeluarga. Kami sangat mencintai-Mu

Yang heboh lagi kek, baru-baru ini ada video mesum buatan anak SMP kek. Waaaaahh, Joko yang udah berumur 20 tahun ini saja nggak berani berbuat mesum kalah duluan sama anak SMP, diexpose lagi. Hehehe

Aku menaruh kembali surat itu ke dalam amplop tanpa perangko, lalu setengah berlari aku naik ke loteng. Menaruhnya di pinggir badhukan. Berharap malaikat post datang mengambil surat dan mengantarkan ke kakek. Aku menunggu selama tiga jam, tapi malaikat post tak kunjung datang. Aku tahu di dekat tangga bapak dan simbah melihatku prihatin. Akan kubuktikan kalau aku tidak gila. Tiba-tiba…

Eh, jangan dikasih tahu Bung Tomo deh yang tadi kek, ntar beliau nggak tenang disana. Salam aja yah kek buat Bung Tomo. Salam perjuangan dari Joko. “Darah Syuhada mengalir suburkan negeri, tiada kata lagi kami harus kembali” Sudah itu dulu saja kek, kapan-kapan disambung lagi. Semoga saja malaikat postnya datang nganterin surat ke kakek. Semoga kakek, bung Tomo dan syuhada-syuhada lainnya tenang dan damai disana. Percaya dan yakin kek kita bakal dipertemukan dan dikumpulkan di nikmat dan indahnya Firdaus Jannah-Nya kelak. Maaf kek nggak bisa nyium tangan dan kening kakek seperti biasa, di Qadaa aja ya kek kalau udah ketemu disana Oh ya kek salam juga buat Sang Revolusioner Akbar, Nabi pemberi petunjuk umat, Nabi Muhammad SAW tanpa beliau mungkin kita masih dalam jaman kegelapan/jahiliyah. Teruntuk Sang Maha dari segala Maha, ya Rabbul Izzati , bersamalah kami selalu dan selamanya. Engkau Maha Baik banget, jaga kakek dan

66

SOLID | edisi 53 - 2014

Wassalamu’alaykum wr. wb.

Wusssshhh.. Angin berhembus kencang sekali dan suratku untuk kakek yang dipinggir badhukan terbang. “Suratku!suratku terbang!” Aku girang menatap lembaran itu terbang di hembusan malam, dibawah sinar rembulan. Aku melompat-lompat senang menuju bapak dan simbah yang mengintip di balik tangga. “Pak,mbah, suratku terkirim!” aku melompat-lompat memeluk mereka berdua. Suratku bakal sampai ke kakek di dunia Barzah. Aku senang layang-ku terkirim. Bapak dan simbah melihatku prihatin, “Ya Allah sembuhkanlah Joko” *layang = surat **badhukan = tembok rendah

www.solid.or.id


CERPEN

"Tidak penting apa pun agama atau sukumu... Kalau kamu bisa melakukan sesuatu yang baik untuk semua orang, orang tidak pernah tanya apa agamamu..." Gus Dur KH. Abdurrahman Wahid

www.solid.or.id

edisi 53 - 2014 |

SOLID

67


[Foto by Hamda S]


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.