Edisi XLVI, 25 Desember 2016 - 10 Januari 2017
Perlawanan terhadap Produk Impor
Puspa Agro Dongkrak Nilai Tambah Petani PERLAHAN namun pasti! Inilah gambaran kinerja PT Puspa Agro dalam mengelola dan mengembangkan pusat perdagangan agro (Puspa Agro). Hal ini ditunjukkan lewat capaian omzet salah satu sayap bisnisnya, trading house yang terus mengalami peningkatan secara signifikan. nBaca Hal ... 2
Tingkatkan Serapan Beras Petani nBaca Hal ... 3
Didik Petani Lebih Pintar nBaca Hal ... 5
Trading House
| 02 PUSPA AGRO ....
Sambungan dari Hal 1
PERLAHAN namun pasti! Inilah gambaran kinerja PT Puspa Agro dalam mengelola dan mengembangkan pusat perdagangan agro (Puspa Agro). Hal ini ditunjukkan lewat capaian omzet salah satu sayap bisnisnya, trading house yang terus mengalami peningkatan secara signifikan. Pengoperasian unit trading house dimaksudkan untuk memaksimalkan serapan hasil panen petani, nelayan, dan peternak. Pada gilirannya, nilai tambah petani pun bisa meningkat seiring meningkatnya serapan hasil panen mereka. Saat diuji-coba pertengahan 2014 lalu, serapan terhadap hasil panen petani, nelayan, dan peternak baru mencapai 780 ton dengan nilai transaksi Rp 14,37 miliar. Tahun 2015 capaian itu meningkat drastis menjadi Rp 78 miliar dari total volume 5.485 ton. Dan, tahun 2016 dipastikan kembali meningkat, karena hingga satu semester saja (Januari-Juni), serapan trading house telah mencapai 9.677 ton dengan nilai Rp 83,98 miliar. Hingga akhir tahun ini, serapan Puspa Agro dari divisi trading house diprediksi melampaui Rp 150 miliar. “Kami memang terus memaksimalkan peran trading house sambil menunggu perkembangan pengoperasian pasar induk yang juga kami
Susunan Pengelola: Penasihat/Pengarah: Erlangga Satriagung Pemimpin Umum/ Pemimpin Redaksi dan Penanggungjawab; Ariel Redaktur Pelaksana; Iskandar Redaktur Ardy Abimanyu Reporter; Andriya Pitupulu Anggraeni Widakdo Fotographer: Iksan Sasmito Teknologi Informasi: Nana Firdaus Design & Layout Firman
Direktur PT Puspa Agro, Abdullah Muchibbudin
kelola,” kata Dirut PT Puspa Agro, Abdullah Muchibuddin. Seperti diketahui, pasar induk Puspa Agro yang diharapkan menjadi salah satu pengungkit perekonomian Jatim dan membantu pemasaran hasil panen petani Jatim hingga kini belum maksimal perannya.
Selain dukungan infrastruktur yang kurang, karena arus lalu lintas yang menuju atau keluar pasar induk di Desa Jemundo, Kec. Taman, Sidoarjo ini cenderung macet, untuk menghidupkan pasar induk, rata-rata memerlukan waktu sekitar 20 tahun. “Kami telah melakukan studi banding dan survey ke pasar-pasar induk di Thailand juga Australia. Di sana untuk mengidupkan pasar induk yang benar-benar berkembang butuh waktu 17 hingga 20 tahun. Kami yakin, kalau infrastruknya baik, terutama kondisi jalan yang menghubungkan Puspa Agro dan sekitarnya, pasar induk Puspa Agro juga bisa berperan maksimal,” tuturnya. Karena itu, sambung Muchibuddin, saat didampingi Humasnya, Suhartoko, untuk bisa tetap menyerap hasil panen petani, nelayan dan peternak di Jatim, Puspa Agro melakukan langkah percepatan lewat divisi trading house-nya. Selain menyerap berbagai komoditas pertanian, Puspa Agro juga terus melakukan pengembangan mitra bisnis untuk membantu pemasarannya. Dioperasikan sejak pertengahan 2014, divisi khusus yang bertugas melakukan akselerasi dalam menyerap hasil panen petani, nelayan, dan peternak Jatim ini terus melakukan terobosan pasar untuk memaksimalkan peran ekonominya dalam meningkatkan nilai tambah mereka. Komitmen itu diimplemtasikan dalam aksi terus melakukan pengembangan wilayah dan volume serapan hasil panen petani, nelayan, dan peternak di berbagai daerah di Jatim. Akhir Agustus lalu, Puspa Agro melakukan terobosan pemasaran melalui kerja sama strategis dengan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero). Kerja sama pemasaran ini sekaligus sebagai perluasan pangsa pasar, karena baik Puspa Agro maupun Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) memiliki segmen dan sasaran pasar yang beragam.Dirut PT Perusahaan Pedagangan Indonesia (PPI), Agus Andiyani mengungkapkan, kerja sama pemasaran dengan Puspa Agro akan terus dikembangkan, karena perusahaan yang dipimpinnya mulai intens menggarap pasar sektor pangan. Dan, Puspa telah membuktikan memiliki kemampuan dalam mengembangkan bisnis sektor pangan. iskandar
Makan Jagung Kurangi Wasir JAGUNG biasa digunakan sebagai salah satu bahan pembuatan resep masakan. Biasanya jagung memang hanya dijadikan sebagai bagian campuran dalam sup. Jagung yang agak tua dapat diolah menjadi popcorn yang nikmat. Tapi memang dibalik rasanya yang enak, jagung sangat baik dikonsumsi karena mampu menjaga kesehatan tubuh. Beberapa manfaat jagung selain sebagai sumber karbohidrat namun sangat mengandung nutrisi yang mampu mengatasi permasalahan kesehatan. Beberapa diantaranya adalah sebagai sumber Kalori, mengurangi resiko wasir, sumber Vitamin serta kaya Mineral. Selain itu, mengkonsumsi jagung juga dapat melindungi Jantung, mencegah Anemia, menurunkan Kolesterol LDL, sebagai vitamin A dan mengontrol Diabetes dan Hipertensi Pada masyarakat sekitar Jawa Timur dan Madura, jagung dijadikan makanan pokok bagi penduduknya, karena kandungan karbohidratnya yang mempu menggantikan manfaat nasi. Kandungan karbohidratnya yang tinggi ini menjadikannya sebagai salah satu makanan pokok di negara maju seperti Amerika. Beberapa mineral penting juga sangat kaya pada
jagung. Selain itu pengolahan jagung juga sebenarnya sangat baik, karena jagung sangat nikmat apabila dibakar ataupun direbus, tanpa minyak dan bebas kolesterol. Banyak manfaat jagung yang akan kita peroleh dengan mengkonsumsi jagung. Karena itu, mulailah untuk mempertimbangkan jagung untuk makanan pokok. (isa)
Trading House
Tingkatkan Serapan Beras Petani
SETELAH banyak menyerap aneka buah, sayur, ikan, ayam, telor, dan hasil perkebunan, Puspa Agro kini intensif menyerap komoditas beras yang dihasilkan petani/Gapoktan di beberapa daerah di Jatim. Tak tanggung-tanggung, sedikitnya 150 ton per hari atau 4.500 ton per bulan beras petani dihimpun dari para petani/Gapoktan dan didistribusikan kepada mitra-mitra bisnis Puspa Agro. Intensifnya serapan komoditas beras ini tak lepas upaya manajemen Puspa Agro yang ingin terus meningkatkan serapan hasil panen petani, peternak, dan nelayan di Jatim. Diharapkan, tahun 2016 ini Puspa Agro, lewat divisi trading house-nya mampu mengantongi omzet sedikitnya Rp 100 miliar. Sementara realisasi omzet pada semester I 2016 ini telah mencapai sekitar 80 miliar. Sedangkan realisasi tahun 2015 tercatat Rp 62,31 miliar . Untuk merealisasikan program tersebut, Puspa Agro terus memperkokoh perannya sebagai pusat perdagangan komoditas agro yang memfasilitasi pemasaran hasil petani, peternak, dan nelayan/petambak di berbagai daerah di Jatim. Selain terus memacu kinerja divisi trading house untuk menyerap langsung hasil panen petani, peternak, dan nelayan, pengelolaan pasar induk sebagai sarana untuk memasarkan hasil panen petani, peternak, dan nelayan juga terus didongkrak. Demikian juga pasar lelang --yang menjadi sarana mediasi perdagangan komoditas agro-antara pemilik barang (petani/Gapoktan dan pebisnis agro) dan
| 03
pembeli dari pabrikan dan pedagang besar , juga terus ditingkatkan perannya. Puspa Agro, lewat divisi trading house-nya telah memberikan manfaat dan meningkatkan nilai tambah terhadap hasil panen petani, peternak dan nelayan di Jatim. Berbagai terobosan terus dilakukan untuk mendongkrak serapan hasil panen mereka. Dalam dua tahun terakhir, misalnya, Puspa Agro telah banyak menyerap hasil panen petani, peternak, dan nelayan di sejumlah daerah di Jatim. Di antaranya Malang, Batu, Pasuruan, Lumajang, Probolinggo, Jember, Kediri, Tulungagung, Jombang, Magetan, Ngawi, Ponorogo, Gresik, Bojonegoro, juga Lamongan. Sejumlah komoditas yang telah diserap dari petani lalu didistribusikan ke perusahaan-perusahaan mitra Puspa Agro, di antaranya aneka buah dan sayur, ikan, rempah-rempah, ayam, telur, kopi, jagung, dan aneka komoditas palawija. Sejak pertengahan April 2016, Puspa Agro melakukan terobosan baru dengan memaksimalkan serapan hasil panen petani untuk komoditas beras dengan target sedikitnya 100 ton per hari atau 3.000 ton per bulan. Untuk merealisasikan program ini, Puspa Agro melibatkan para petani/Gapoktan di beberapa daerah, di antaranya Jombang, Mojokerto, Tulungagung, Gresik, Lamongan, Bojonegoro, dan Tuban. Dan, sejak September ini, kapasitas serapan beras Puspa Agro ditingkatkan menjadi 150 ton per hari atau 4.500 ton per bulan. iskandar
04 |
Trading House
Maksimalkan Pemasaran Petani SELAIN memaksimalkan pengelolaan pasar induk dan divisi Trading House, lelang komoditas agro juga menjadi sarana untuk mempercepat dan memperbesar serapan hasil panen petani, peternak, dan nelayan di Jatim. “Sebagai salah satu sarana perdagangan, pasar lelang di Puspa Agro sangat bagus untuk dimanfaatkan para petani atau Gapoktan untuk menjual hasil panennya. Karena, di lelang ini banyak berkumpul para pembeli dalam jumlah besar dan harga yang transparan,� kata Abdullah Muchibuddin, Direktur Utama PT Puspa Agro. Puspa Agro memfasilitasi petani/Gapoktan dan para pedagang besar dan pelaku bisnis agro melalui pasar lelang yang digelar dengan sistem forward. Pemilik barang/komoditas yang mengikuti lelang tidak perlu membawa seluruh barang yang akan diikutkan lelang, tetapi cukup membawa contohnya. Oleh pemandu lelang, komoditas milik petani/Gapoktan ditawarkan kepada para pembeli (buyers) yang juga peserta lelang. Namun, sebelum lelang resmi digelar, mereka terlebih dahulu dipertemukan dalam forum temu bisnis. Forum ini merupakan tahap penjajagan bagi pemilik barang dan calon pembeli sebelum akhirnya terjadi kesepakatan harga. Dari forum temu.bisnis inilah, kesepakatan kedua belah pihak lalu diformalkan dalam forum lelang resmi. iskandar
Trading House
Didik Petani Lebih Pintar
Erlangga Satriagung
PT Puspa Agro terus gencar mengedukasi petani agar lebih pintar, baik itu dalam bercocok tanam, pemasaran dan tentunya tak sampai jatuh ke “pelukan” tengkulak. “Kita beli hasil panen mereka dengan harga yang sesuai. Artinya, tidak merugikan petani. Sebaliknya,kami berusaha mengangkat taraf hidup para petani,” jelas Komisaris PT Puspa Agro, Erlangga Satriagung. Tak hanya mengangkat petani dengan membeli hasil panen mereka dengan harga yang sesuai. Tapi, pasar induk moderen ini juga memberikan edukasi pada petani. “Edukasi kita berikan agar hasil panen mereka sesuai dengan grade. Sehingga hasil panen para mereka sesuai dengan pasar, baik itu pasar lokal maupun pasar moderen, sebab hasil panen petani ini juga didistribusikan ke pasar ritel,” ungkap Erlangga. Dalam melakukan transaksi dengan petani, lanjut dia, Puspa Agro tidak mengambil keuntungan besar. “Kami hanya mendapat keuntungan dua persen dari nilai transaksi. Hal ini sekaligus bertujuan untuk melawan peredaran produk impor yang masuk ke dlam negeri,” tuturnya. Ia menyatakan, tahun ini, akan terus melakukan pembenahan kinerja Puspa Agro untuk meningkatkan produk lokal nantinya. Disisi lain, kata dia, peran pemerintah ikut andil dalam menjaga produk petani. Salah satunya, membenahi infrastruktur atau akses menuju Puspa Agro untuk petani. “Jika ini terus dilakukan, saya yakin Puspa Agro akan menjadi pusat pasar induk terbesar di Indonesia. Kita targetkan tahun 2025 nanti akan menjadi pusat transaksi Agro di dunia. Apa lagi kami juga dibantu terbukanya 26 kantor cabang dibeberapa wilayah indonesia,”. iskandar
| 05
06 |
Buah Belimbing
Tips Menanam Belimbing di Rumah K
ESUKSESAN petani Karangsari, Blitar, Jawa Timur menanam belimbing yang bisa memberi nilai tambah bagi warga ini merupakan salah satu tolok ukur yang dapat ditiru. Apalagi, dalam setahun bisa panen sampai dengan empat kali. Tak hanya di kawasan pedesaan saja, tapi, bagi masyarakat perjotaanpun langkah ini dapat ditiru. Sebab, belimbing adalah jenis buah tropis dan mudah untuk dibudidayakan. Selain sebagai perindang halaman juga bisa memberi tambahan asupan vitamin bagi keluarga karena belimbing mengandung banyak vitamin C, vitamin A dan B. Menanam belimbing tak hanya bisa dilakukan di lahan, tapi juga bisa di dalam pot, karena, secara umum teknik budidaya belimbing dalam pot hampir sama dengan budidaya tabulampot yang lainnya. Yang terpenting adalah tahu cara menanam yang benar serta perawatan yang harus dilakukan. Ada banyak keuntungan menanam tanaman dalam pot di antaranya adalah hemat tempat. Jika tidak punya halaman, bertanam dalam pot bisa merindangkan teras sekaligus mempercantiknya. Selain itu menanam buah dalam pot juga simple, ringkas dan bisa dipindahkan kemana saja, termasuk ke dalam rumah. Untuk memulai penanaman buah belimbing dalam pot, yang diperlukan adalah media tanam. Persiapkan media tanam yang cukup seperti sebuah pot yang
besar. Masukkan media tanam yang berupa campuran tanah dan pupuk kompos yang sudah jadi dengan perbandingan 1:1. Tanah yang dipakai harus dijemur dulu selama 3 sampai dengan 5 hari agar mendapat sinar matahari dan bakteri serta hama mati. Tanah yang dipakai bisa diambil dari pekarangan namun pastikan tanah tersebut bebas dari rumput dan sampah serta jangan mengambil tanah yang tercampur pasir. Persiapkan pot yang akan dipergunakan untuk menanam. Pot yang dipergunakan sebaiknya terbuat dari tanah liat, ember, kaleng bekas dan berbagai macam wadah yang bisa menampung tanah dan bagian bawahnya berlubang untuk pembuangan air. Pilih pot atau wadah yang sesuai dengan luas teras. Cara budidaya belimbing dalam pot tidak susah, jika media tanam sudah siap maka bibit yang sudah disiapkan ditanam dengan hati-hati dan dipendam sampai sebatas leher akar. Sebelum ditanam, kurangi daun agar penguapan yang terjadi bisa dikurangi. Cara tanam seperti ini akan meningkatkan kesempatan hidup tanaman buah belimbing tersebut. Setelah penanaman maka pemeliharaan harus dilakukan. Cara budidaya buah yang baik maka pemupukan juga dilakukan untuk mempercepat tumbuh tanaman. Dalam waktu yang tidak begitu lama dan dengan cara menanam yang tepat maka buah belimbing dalam pot akan segera berbuah. (is)
Budidaya Wortel
| 07
Lebih Tepat di Dataran Tinggi DILIHAT dari bentuknya terdapat tiga jenis wortel. Pertama, jenis imperator. Umbinya bulat dan panjang, ujungnya lancip, terdapat akar serabut pada umbinya. Kedua, jenis chantenay. Umbinya bulat dan panjang bersih dari akar serabut, ujungnya tumpul cenderung membulat. Ketiga, jenis nantes. Sifat dan bentuknya campuran dari kedua jenis di atas. Budidaya wortel paling cocok dilakukan di dataran tinggi dengan ketinggian lebih dari 1000 meter dpl. Meskipun begitu, budidaya wortel masih bisa dilaksanakan pada lahan di atas 500 meter dpl. Tanaman wortel menyukai tanah yang mengandung banyak humus dan gembur dengan tingkat keasaman antara pH 5,5-6,5. Lahan untuk budidaya wortel harus dibajak atau dicangkul sedalam kurang lebih 40 cm. Kedalaman ini sangat penting mengingat tanaman wortel akan dipanen umbinya. Tanah yang gembur memberikan keleluasaan pada umbi untuk tumbuh dengan sempurna. Budidaya wortel pada struktur tanah yang keras akan menghambat pertumbuhan umbi. Bentuk umbi menjadi pendek-pendek dan tumbuh cabang pada badan umbi. Setelah tanah digemburkan buat bedengan dengan lebar satu meter dan panjang disesuaikan dengan bentuk lahan. Ketinggian bedengan sekitar 20-30 cm. Saat membentuk bedengan, campurkan pupuk kompos atau pupuk kandang sebagai pupuk dasar. Dosis pemberian pupuk sebanyak 15-20 ton per hektar. Jumlah tepatnya sesuaikan dengan tingkat kesuburan tanah. Buat larikan pada permukaan bedengan untuk menaburkan benih. Jarak antar larikan 20 cm dengan kedalaman sekitar 5 cm. Penanaman benih dalam budidaya wortel bisa dilakukan secara langsung, tanpa tahap penyemaian terlebih dahulu. Kebutuhan benih untuk budidaya wortel kurang lebih sebanyak 3-5 kg per hektar. Benih wortel berasal dari biji, bentuknya kecil-kecil dan cenderung menempel karena mempunyai serabut seperti bulu pada permukaannya. Jadi, sebelum ditaburkan gosok-gosokkan terlebih dahulu dengan telapak tangan agar benih tidak saling menempel. Atau, campurkan abu pada benih tersebut. Taburkan benih diatas larikan kemudian tutup dengan tanah. Apabila tanahnya kering siram sedikit untuk menjaga kelembabannya. Tanaman wortel akan tumbuh setelah 10 hari. Pemeliharaan tanaman wortel Pemupukan susulan diberikan setelah tanaman berumur satu bulan. Untuk budidaya wortel secara organik, gunakan kompos atau pupuk kandang. Bisa juga dengan mengimplementasikan pupuk cair organik atau pupuk hayati. Pupuk kompos ditaburkan dipermukaan bedengan sekitar tanaman. Dosisnya 10-15 kg per hektar.
Untuk budidaya wortel non organik, gunakan campuran pupuk urea dan KCl dengan perbandingan 2:1 sebanyak 300 kg per hektar. Pemberian pupuk ditaburkan dalam bentuk alur yang berjarak 5 cm dari pangkal tanaman. Selain pemupukan lakukan juga penyiangan gulma dan penjarangan tanaman. Agar pertumbuhan umbinya sempurna, atur penjarangan tanaman sehingga jarak antara satu tanaman dengan yang lainnya berkisar 5-10 cm. Hama yang paling umum dijumpai dalam budidaya wortel adalah ulat tanah dan kutu daun. Ulat tanah bisa diberantas dengan cara mencari sarangnya, kemudian diambil manual dan dibasmi. Lakukan pada pagi hari. Untuk mencegah serangan ulat, jaga selalu kebersihan lahan dan siangi gulma secara teratur. Bila serangan mengganas, bisa menggunakan pestisida jenis furadan. Kutu daun menyerang pucuk daun dengan menghisap cairan dan merusak bentuk daun menjadi keriting. Untuk mengendalikan kutu daun lakukan rotasi tanaman agar siklus hidupnya terputus. Penyemprotan bisa menggunakan insektisida. Sedangkan penyakit yang sering menyerang budidaya wortel adalah bercak daun dan bintil akar. Bercak daun disebabkan oleh sejenis cendawan Cercospora. Penyakit ini menyerang daun tua, gejalanya berupa bercak-bercak coklat dengan pinggiran hitam. Penyakit bercak daun bisa dikendalikan dengan memilih benih yang sehat atau benih diberi larutan fungisida terlebih dahulu. Untuk menurunkan resiko serangan penyakit bercak daun, jaga selalu kebersihan kebun. Penyakit bintil akar disebabkan oleh nematoda. Gejalanya bentuk umbi benjol-benjol tak karuan. Pencegahan bisa dilakukan dengan rotasi tanaman. Gilir tanaman dengan jenis lain yang berbeda keluarga. Penyemprotan kimia yang diaplikasikan adalah nematisida. Usaha tani budidaya wortel sudah bisa diambil hasilnya setelah 3 bulan hitung sejak benih ditanam. Waktu pemanenan harus benar-benar diperhatikan. Apabila umur tanaman terlalu tua tekstur umbi menjadi keras dan rasanya tidak enak. Cara memanen dilakukan dengan dicabut. Kemudian cuci atau bersihkan kotoran tanah yang menempel pada umbi dengan air bersih. Batang dipangkal umbi bisa dipotong atau dibiarkan. Tergantung dari keinginan pasar yang dituju. Budidaya wortel yang dilakukan dengan baik bisa menghasilkan 20-30 ton per hektar. Tergantung pada jenis dan varietas wortel yang ditanam. tim
08 |
Tips Menanam
Mudahnya Menanam di Media Polybag SELAIN tehnik berkebun hidroponik yang sedang trend saat ini, ada juga tehnik bertanam atau berkebun dengan menggunakan media polybag.Berkebun dengan tehnik hidroponik memang terbilang tidak terjangkau bagi kalangan umum, betapa tidak berkebun hidroponik butuh peralatan yang cukup mahal, salah solusi bagi anda yang hoby berkebun di lahan sempit adlaah dengan menggunakan media polybag sebagai media tanaman anda. Bertanam pada media polybag adalah bercocok tanam dengan menggunakan media tanah yang dimasukan dalam kantong polybag. Teknik bertanam polybag ini cukup trend dan tentu punya kelebihan kelebihan. Kelebihan bercocok tanam dengan media polybag adalah sebagai berikut: Media yang digunakan dalam bercocok tanam di polybag adalah kantong polybag, tanah, pupuk kompos, dan itu adalah media utamanya.Bertanam dengan menggunkaan media polybag juga sangat cocok diterapkan dilahan sempit, betapa tidak media polybag bisa disusun sedemikian rupa sehingga menghasilkan penempatan yang bisa menghemat lahan. Bercocok tanam menggunakan media polybag membuat tanaman akan menghisap unsur hara dan nutrisi tanaman menjadi lebih maksimal karena unsur hara dan nutrisi tanaman tertahan . tidak akan berpencar kemana mana sama jika bertanam di secara konvensional di tanah. Adapun tanaman yang bisa di tanam dengan menggunakan media polybag antara lain: Cabe, Tomat, kemangi, Terong, dll. Berikut ini cara atau langkah langkah dalam bercocok tanam cabe di polybag. Benih yang telah berkecambah atau bibit cabe umur 1014 hari (biasanya telah tumbuh sepasang daun) sudah dapat dipindahkan ke tempat pembibitan. Siapkan tempat pembibitan berupa polybag ukuran 8 x 8 cm. masukkan ke dalamnya campuran tanah, bambu dan Tricho Kompos. Pindahkan bibit cabe ke wadah pembibitan dengan hati-hati. Pada saat bibit ditanam di polybag/pot, tanah disekitar akar tana-
man ditekan-tekan agar sedikti padat dan bibit berdiri tegak. Letakkan bibit di tempat teduh dan disirami secukupnya untuk menjaga kelembabannya. Pembibitan ini untuk meningkatkan daya adaptasi dan daya tumbuh bibit pada saat pemindahan di tempat terbuka. Bibit bisa ditanam di polybag setelah berumur 21 hari. Siapkan Polybag tempat penanaman berukuran 35cm X 35cm yang diberi lubang kiri kanannya untuk pengaturan air. Buat Campuran dengan komposisi tanah, pupuk kompos dan arang sekam (brambut) dengan perbandingan 2:1:1 sebanyak yang dibutuhkan. penggunaan sekam bertujuan untuk memperbaiki drainase sehingga air tidak tergenang dalam polybag. Semprot dengan PGPR (Plant Growt Promotion Rhizabacteri) untuk mematikan hama pengganggu dakam media tanah dan tunggu beberapa jam. Bahan-bahan tersebut disiram dengan air dan PGPR dengan perbandingan 1:15 liter. Masukkan campuran tersebut ke dalam polybag setinggi 3/4 dari volume polybag. Bibit yang telah berumur 21 hari sudah siap ditanam dalam polybag atau pot. Pilih bibit cabe yang baik yaitu yang pertumbuhannya tegar, warna daun hijau, tidak cacat atau terkena hama penyakit. Siapkan polybag yang akan ditanami, padatkan permukaan media tanah, siram dengan air ditambah PGPR lalu letakkan di tempat terbuka yang terkena sinar matahari langsung. Wadah media bibit dari plastik harus dibuka dulu sebelum ditanam. Hati-hati supaya tanah yang menggumpal akar tidak lepas. Waktu penanaman pada pagi atau sore hari untuk mengurangi penguapan. Bibit ditanam sebatas pangkal batang dengan posisi tegak lurus, tanah di sekitar batang dipadatkan agar perakaran lebih kuat kemudian dilakukan penyiraman. Demikanlah artikel mengenai cara bertanam cabe, tomat, dan kemangi di media polybag, semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi kita semua. tim
Beternak Kambing
| 09
Keuntungan Beternak Kambing HAMPIR sebagian besar masyarakat terutama di daerah pedesaan memiliki bintang piaraan baik kambing, ayam, sapi atau binatang lain yang tentunya memiliki nilai eknomi tinggi Hanya pada umumnya mereka hanya memelihara dalam jumlah terbatas dan tidak ada target berapa kambing yang harus dimiliki dalam 1 bulan atau 1 tahun ke depan. Sebenarnya beternak kambing bisa menjadi peluang yang sangat menjanjikan keuntungan jika dijalankan secara serius, karena disamping tingginya permintaan daging, cara perawatannya pun cukup mudah dilakukan, cuma sebagian besar masyarakat tidak melakukan hal itu karena umumnya mereka fokus pada pekerjaan utama yaitu bertani Ada banyak kutntungan yang didapatkan dari beternak kambing disamping keuntungan secara finasial kotoran kambing bisa dijadikan pupuk. Disamping keudahan dalam pemeliharaan binatang ini cepat berkembang biak. Biasanya kambing membutuhkan waktu 145-155 hari sejak awal kandungan sampai beranak, atau bisa dua kali dalam 1 tahun, berbeda halnya dengan sapi yang bisa 8 bulan baru beranak sejak awal mengandung, dalam memilih indukan harus selektif misalnya jenis netina yang belum pernah beranak sebelumnya dan tamoak sehat Jenis usaha lain yang juga tidak aklah menarik adalah beternak kelinci, disamping mudah cara perawatannya juga cepat berkembang biak karena hanya membutuhkan 30 hari untuk beranak Kambing biasanya menyukai makanan dari daunan segar seperti daun nagka, daun kacang, daun singkong dan masih banyak lagi jenis dedaunan kesukaan kambing. Jika pada musik kering (kemarau) saat rumput atau jenis daun-daunan senakin sulit diperoleh kambing juga sangat pelapah pisang, daun jati kering bahkan daun bambu kering pun bisa dimakan.
Modal untuk ternak binatang ini juga tidak terlalu besar dibandingkan sapi, cukup dengan dengan modal sekitar 2.5 juta rpah sudah bisa memulai, hal terpenting yang perlu dilakukan sebelum memulai adalah kesiapan kandang. Untuk membuat kandang : Bisa terbuat dari bambu atau kayu sesuai kebutuhan dan tersedianya dana yang dimiliki, kandang harus dibuat dengan sistem panggung untuk memudahkan membuang kotoran dan kambing tidak lembab sehingga akan selalu sehat. Usaha apapun asal dilakukan dengan penuh kesungguhan akan berbuah kesuksesan dan menguntungkan. tim
10 |
Teknik Hidroponik
Teknik Mudah dengan Sistim Hidroponik
TEKNOLOGI hidroponik bisa menjadi alternatif. Berbagai jenis sayuran dengan mudah bisa ditanam secara hidroponik, untuk sarananya bisa menggunakan paralon. Hidroponik dengan cara ini dapat diterapkan oleh siapa saja karena sangat mudah. Tanaman dapat ditempatkan dimana saja, yang penting pada saat hujan tanaman tidak kehujanan. Kalau kehujanan larutan nutrisi akan menjadi lebih encer dari yang seharusnya. Sebagaimana sudah diketahui bahwa untuk pertumbuhannya tanaman memerlukan sinar matahari. Dalam satu hari tanaman minimal membutuhkan 5 jam penyinaran tetapi dengan intensitas yang rendah. Sinar matahari yang terik tidak baik untuk tanaman. Tanaman yang cocok ditanam dengan teknologi ini adalah tanaman sayuran daun seperti selada, pakcoy, caisim, bayam, kangkung dan sebagainya. Menurut standar FAO, kebutuhan sayuran adalah 65 kg/kapita/tahun. Adapun konsumsi rata-rata orang Indonesia adalah baru 34,5 kg/kapita/tahun. Gambar dan penjelasanya dibawah ini diharapkan dapat membantu Anda menjadi lebih mudah memahami teknologi hidroponik sederhana ini. Hidroponik kit untuk bercocok tanam, dapat dibuat dari paralon Media tanam Rockwool. Rockwool terbuat dari batuan
volcanic yang di panaskan sedemikian rupa sehingga akhirnya terbentuk serat-serat. Media ini steril dari sumber hama, penyakit dan gulma Benih sayur. Berbagai jenis sayuran daun danpat di tanam dengan teknologi ini. Misalnya kangkung, selada, pakcoy, caisim dan sebagainya. Nutrisi hidroponik Karena pada system hidroponik, tanaman mendapatkan unsur hara dari larutan, maka larutan tersebut harus mengandung nutrisi. Semai. Semaikan benih ke media yang sudah disiapkan. Pilih benih yang bernas (berisi). Gunakan pinset. Benih dibenamkan ke media sedalam kira-kira 2-5 mm Penyiraman Benih yang sudah disemai disiram sampai media tanam menjadi basah. Gunakan air bersih, belum menggunakan pupuk. Tutup kit dengan plastic selama 3-5 hari. Tujuannya agar media jadi lembab dan selalu hangat sehingga perkecambahan akan mudah. Benih akan berkecambah setelah 3-5 hari. Isi hidroponik kit dengan larutan nutrisi sampai menyentuh bagian bawah dari media tanam. Hidroponik kit harus diletakan pada tempat yang datar, mendapat sinar matahari dan sebaiknya tidak kena hujan. Apabila nutrisi berkurang, tambahkan lagi larutan nutrisi. Setelah 30 hari, sayuran bisa dipanen, tergantung jenis sayuran dan sinar matahari. Teknik ini sangat minim pemeliharaan. tim