Tanjungpinang Pos 10 Juni 2016

TANJUNGPINANG POS

JUMA T 110 0 JUNI 201 6 / 5 RAMAD AN 114 437 JUMAT 2016 RAMADAN

RP 1.800

Nurdin Ajak Bangun Konektivitas Hati

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI

RAMADAN: Anak-anak menyalami Gubernur Kepri H Nurdin Basirun usai buka puasa bersama di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Rabu (8/6).

MASJID TERBESAR DI DUNIA

5. Masjid Istiqlal Masjid di Ibu Kota, Jakarta ini ternyata salah satu masjid terbesar di dunia. Masjid ini adalah masjid terbesar di Indonesia, sekaligus di Asia Tenggara.

Pembangunan masjid diprakarsai oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, Ir. Soekarno. Didirikan pada 24 Agustus 1951 di atas lahan seluas 95.000 meter persegi dan dapat menampung sampai 120.000 jemaah. Arsitek Masjid Istiqlal adalah Frederich Silaban.

TANJUNGPINANG - Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) H Nurdin Basirun pada safari Ramadan perdananya mengajak seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Kepri, untuk menjadikan Ramadan tahun 1437 Hijriah kali ini sebagai ajang untuk memupuk kebersamaan antarsesama. ”Selalu saya sampaikan mari kita eratkan kebersamaan dan mari kita bangun konektivitas hati. Jika kita sudah satu tekad dan satu tujuan, maka apa

yang kita cita-citakan tentu akan mudah dicapai,” ujar Nurdin saat menggelar buka puasa bersama DPRD, FKPD, SKPD dan tokoh masyarakat Provinsi Kepri di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Rabu (8/6) kemarin.

Salah satu bentuk kebersamaan itu kata dia dapat dilakukan melalui kegiatan buka bersama, salat tarawih berjamaah. Sehingga setiap masjid dan surau dapat menjadi ramai dengan kegiatan salat lima waktu.

”Untuk itu marilah kita terus menjaga silaturahmi serta menjaga persatuan dan kesatuan,” pesannya. Dalam kegiatan itu, gubernur juga memberikan santunan kepada anak yatim.

Sesuai dengan tema yang diusung dalam kegiatan buka puasa bersama ini yakni ”Kebersamaan merupakan aktualisasi keimanan”. Maka dari itulah Nurdin mengakhiri kegiatan sederhana itu dengan salat Tarawih berjamaah. (r/cr23)

BI Kepri Siapkan Uang Receh Rp 5 T Sambut Lebaran

Piala Eropa 2016

Prancis Vs Rumania

Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepri menggandeng 35 bank untuk memudahkan penukaran uang pecahan receh. Tahun ini jumlah uang yang bakal dikeluarkan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Kepri naik sekitar 20 persen atau menjadi Rp 5 triliun.

Sabtu (11/6) Pukul 02.00 WIB

Les Blues, Mulus

¾LANJUT KE HAL 2

Paul Pogba

ANDRI DS, Tanjungpinang TAHUN ini ada peningkatan 20 persen dari tahun lalu,” kata Gusti Raizal Eka Putra, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kepri kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (9/6).

MENGAWALI turnamen Piala Eropa kali ini, tuan rumah Perancis akan menjamu Rumania berlangsung di stadion Stade de France, Paris, Sabtu (11/6) dini hari mulai sekitar pukul 02.00 WIB. Di atas kertas, anak asuh pelatih Deschamps lebih diunggulkan memenangi partai ini. Secara kualitas pemain dan kiprah pada

Uang receh maupun pecahan yang disiapkan BI, kata Gusti Raizal Eka Putra, mulai dari Rp 100, Rp 500, Rp 1.000, Rp 2 ribu, Rp 5 ribu, Rp 10 ribu, Rp 20 ribu dan Rp 100 ribu. Di

¾LANJUT KE HAL 2

¾LANJUT KE HAL 2

Wandira Fitri W

TAKUT BOS

BACA HAL 2

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

OLEH: Bung Chris

Alexandru Maxim

PELAYANAN BANK: Pegawai Bank Muamalat Cabang Tanjungpinang melayani nasabahnya. Dua pekan menjelang Lebaran, permintaan uang receh di Kepri dipastikan meningkat.

Cik Brahim

Pasar Takjil di Komplek Bintancenter Diserbu

BI Kepri Siapkan Rp 5 T untuk Receh

Rezeki Bagi Pedagang, Berkah Bagi Pembeli

Untok anak yatim diperbayak ye...

Tak peduli meskipun berdesakdesakan, berpeluh bahkan harus berebut, warga Tanjungpinang masih melakukan tradisi berburu takjil. Tradisi ini dilakukan sore hari menjelang waktu berbuka puasa.

SUHARDI, Tanjungpinang DI sudut ruko Kompleks Bintan Center, pedagang musiman sudah menata kue. Padahal jarum jam masih di angka 3 atau masih dua jam lagi baru memasuki waktu berbuka puasa.

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

TAKJIL: Warga berburu takjil di Kompleks Bintan Center, Tanjungpinang.

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

SUMBER : BI

Kamis, 9 Juni 2016

¾LANJUT KE HAL 2

USD AUD SGD JPY GBP MYR

13.297 9.947 9.869 12.470 19.284 3.297

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT

2 Pembunuhan Yap Shung Hok alias Apek Liung

Jilat Darah Korban Usai Dibunuh

F-RAYMON SANDY/TANJUNGPINANG POS

JALAN: Terdakwa pembunuh Apek Liung berjalan ke ruang sidang, kemarin.

Takut ............. dari halaman 1 Yang paling ditakutkan Wandira Fitri Wahyuningrum adalah menerima telepon dari bos. Ia langsung tak pede. Bukan lantaran takut mendengar suara bos, melainkan takut salah bicara karena si bos cuma bisa dua bahasa. ”Takut aja karena kalau bicara dengan bos harus bahasa Inggris.

Bos cuma bisa bahasa Inggris dan India,” jelas wanita kelahiran Tanjungpinang 5 Maret 1996.

Lulusan SMK Widya Tanjung-

pinang ini juga pernah salah kirim pesan singkat ke nomor bos. Padahal sms itu ditujukan untuk sang pacar. ”Bos sih tidak marah, tapi aku jadi malu,” kata anak sulung dari tiga bersaudara ini.

Sebelum di Bintan Offshore PT AAL Tech Marine, ia mengikuti tes polwan. Pada waktu itu, tes lulus sampai tahap pemeriksaan kesehatan kedua. ”Senang bisa punya banyak teman dari luar Tanjungpinang,” tutupnya. (noc)

Masjid ........... dari halaman 1 Lokasi kompleks masjid ini di bekas Taman Wilhelmina, di timur laut lapangan Medan Merdeka yang di tengahnya berdiri Monumen Nasional (Monas).

Di seberang timur masjid ini berdiri Gereja Katedral Jakarta.

Bangunan utama masjid ini terdiri dari lima lantai dan satu lantai dasar. Masjid ini memiliki gaya arsitektur modern dengan dinding dan lantai berlapis marmer, dihiasi ornamen geometrik dari baja antikarat.

Bangunan utama masjid dimahkotai satu kubah besar berdiameter 45 meter yang ditopang 12 tiang besar.

Menara tunggal setinggi total 96,66 meter menjulang di sudut selatan selasar masjid. Masjid ini mampu menampung lebih dari dua ratus ribu jamaah.

Selain digunakan sebagai aktivitas ibadah umat Islam, masjid ini juga digunakan sebagai kantor berbagai organisasi Islam di Indonesia, aktivitas sosial, dan

kegiatan umum. Masjid ini juga menjadi salah satu daya tarik wisata yang terkenal di Jakarta.

Kebanyakan wisatawan yang berkunjung umumnya wisatawan domestik, dan sebagian wisatawan asing yang beragama Islam.

Masyarakat non-Muslim juga dapat berkunjung ke masjid ini setelah sebelumnya mendapat pembekalan informasi mengenai Islam dan Masjid Istiqlal.

Meskipun demikian bagian yang boleh dikunjungi kaum non-Muslim terbatas dan harus didampingi pemandu.

Pada tiap hari besar Islam seperti Ramadan, Idul Fitri, Idul Adha, Tahun Baru Hijriyah, Maulid Nabi Muhammad dan Isra dan Mi'raj, Presiden Republik Indonesia selalu mengadakan kegiatan keagamaan di masjid ini yang disiarkan secara langsung melalui televisi nasional (TVRI) dan sebagian televisi swasta. (net/noc)

Les................. dari halaman 1 Piala Eropa, Perancis juga unggul atas lawannya.

Di bawah mistar, Hugo Lloris menjadi benteng tangguh seperti ditunjukkan tatkala meloloskan klubnya Tottenham lolos Liga Champion musim mendatang. Tangkapan lengket dan pengambilan posisi cukup tepat ketika menahan gempuran lawan.

Kuartet lini pertahanan menjadi tanggung jawab kuartet Evra-Rami-Koscielny-Sagna.

Kedua wing back rajin melakukan overlapping dan jeli dalam membantu lini depan.

Rumania jelas dengan bola panjang dan counter attack menjadi bagian dalam mencetak gol. Jika ingin merusak pertahanan Koscielny-Rami salah satunya dengan mengandalkan umpan pendek, kedua center back Perancis tersebut sering lambat menutup lubang jika melawan striker yang mengandalkan permainan one two touch.

Lini tengah menjadi dominasi tim asuhan pelatih Deschamps, Pogba sebagai jenderal lapangan akan dibantu oleh CabayeMatuidi. Pelapis jika kedua pe-

main tersebut cidera bisa diperankan oleh Payet atau Sissoko.

Lini penggedor dengan target man Giroud dan sayap penunjang antara Griezman dan Martial. Khusus untuk Martial kemungkinan bisa digantikan oleh Kingsley Coman yang lebih matang bersama klubnya Munchen.

Serangkaian uji coba Perancis menunjukkan kesiapan tuan rumah tersebut, kemenangan atas Jerman, Portugal, Denmark menjadi jawaban terhadap keputusan pelatih Deschamps yang tidak menyertakan Benzema dalam timnas Perancis dengan alasan faktor kebersamaan tim.

Minim pemain bintang, menjadikan Rumania bermain nothing too loose. Dengan posisi sebagai underdog, partai pembuka yang biasa berahkir dengan hasil imbang menjadi harapan dari anak asuh pelatih Anghel Iordanescu.

Dengan pola 4-3-3, keunggulan kualitas pemain dan faktor tuan rumah memberikan keuntungan bagi Griezman dkk untuk menuai nilai penuh pada laga perdana. ***

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Wakil Direktur Utama Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Marganas Nainggolan Usep Rahmat Saefullah Arham M Nur Hakim Sigik Rachmat

TANJUNGPINANG - Usai membunuh korban Yap Shung Hok, terdakwa Jafarudin menjilat darah korban untuk menghilangkan rasa takut. Ini diungkapkan saat pembacaan dakwaan oleh jaksa penuntut umum (JPU) Dany Daulay di Pengadilan Negeri, Kamis (9/6).

Dalam sidang itu diungkapkan juga sebelum membunuh, para terdakwa menenggak alkohol di dalam mobil sambil menunggu malam hari.

Kedua terdakwa bergerak menuju rumah korban dengan berjalan kaki, sementara Japarudin sebagai otak pelaku sudah menyiapkan pisau yang dibungkus dengan map berwarna merah jambu. Sambil keluar mobil tersangka Japarudin menyelipkan pisau di belakang punggung sebelah kanan.

Berjalan beriringan yang mana Japarudin menunjukkan jalan masuk sementara Miswadi mengikuti dari belakang.

Sesampai di rumah korban tersangka Miswadi berhenti di ujung tembok rumah untuk berjaga-jaga apabila ada orang yang datang.

Setelah pintu dibuka Japarudin mengatakan ini surat tanah yang

dibisingkan kemarin. Bukannya surat tanah yang diberikan melainkan tikaman pisau yang diberikan kepada korban tepat mendarat di dada korban sebelah kiri menggunakan tangan kanan. Sementara tangan kiri terdakwa menutup mulut korban supaya tidak terdengar teriakan.

Tubuh Yap Shung Hok yang masih tertancap pisau di dada kirinya diseret ke dalam rumah sambil direbahkan oleh tersangka ke lantai, Japarudin mencabut pisau dan menusuk kembali ke dada kiri korban.

Setelah tusukan kedua korban tidak bergerak lagi dan pisau dibiarkan tersangka sekitar 15 menit tertancap di dada korban.

Untuk memastikan korban sudah meninggal, Japarudin membalikan tubuh korban serta untuk membuang darah pada tubuh korban.

Melihat korban tidak bergerak lagi, Japarudin memanggil Miswadi yang dari tadi hanya berada di samping rumah. Mendengar terikan dari temannya Miswadi langsung mendatangi suara tersebut. Saat berada di depan pintu rumah korban Miswadi melihat korban sudah terbar-

ing.

Japarudin yang berdiri di belakang korban kembali bergerak mengambil tikar alas tempat tidur korban dan menyuruh Miswadi untuk membentang di depan rumah korban yang digunakan untuk membungkus jasad korban.

Setelah tikar di bentang kedua terdakwa mengangkat jasad keluar untuk dibungkus menggunakan tikar. Namun dikarenakan kaki korban masih terlihat, Japarudin kembali mencari goni untuk menutup kaki korban dan membungkusnya.

Setelah membungkus korban, Japarudin kembali ke dalam rumah dan memerintahkan Miswadi mengambil air di sumur untuk menyiram darah yang berlumuran di dalam rumah. Sementara itu, Japarudin menunggu di dalam rumah sambil memegang kain untuk membersihkan darah tersebut dan menjilat darah korban.

Melihat lantai sudah bersih dari darah, Japarudin mengambil tangga yang ada di samping rumah korban yang digunakan untuk mengangkat korban ke atas menuju mobil mengingat rumah korban jauh dari

pemukiman warga dan tidak ada akses jalan yang ada hanya jalan setapak yang digunakan untuk berjalan kaki.

Jasad korban yang sudah di dalam mobil Avanza silver di bawah ke Pelabuhan Seiladi, kedua tersangka memarkirkan mobil dan keluar dari mobil turun ke pelabuhan untuk mencuci tangan yang masih ada bercak darah milik korban.

Japarudin yang telah selesai mencuci tangan pergi membeli minuman beralkohol menggunakan mobil.

Jasad Yap Shung Hok masih berada di dalam mobil kemudian di bawah keliling oleh Japarudin sementara tersangka Miswadi menunggu di pelabuhan Seiladi.

Kedua terdakwa minum-minuman di Pelabuhan SeiLadi. Setelah menghabiskan minum, mereka bergerak ke arah Lintas Barat Bintan untuk membuang jasad korban. Sesampai di sana melihat kondisi sepi kedua tersangka membuang jasad dari atas jembatan. Pada waktu itu Japarudin memberikan aba-aba kepada Miswadi.

Setelah jasad dibuang Japarudin juga membuang ember yang berisi-

kan kain untuk mengelap darah di lantai rumah korban.

Singkat cerita, setelah membuang korban, mereka bergerak ke Kawal untuk membuang pisau. Di sana Japarudin membuang pisau ke dalam parit dan membersihkan mobil dengan air mineral untuk menghilangkan bercak darah. Kedua tersangka bergerak menuju Tanjungpinang dan Miswandi diantar ke Batu 10. Dalam persidangan kedua tersangka didampingi empat kuasa hukum yakni Saharudin Satar, M. Indra Kelana, Rio Irawan, Farid. Penasihat hukum tidak mengajukan eksepsi dalam persidangan. ”Langsung pemeriksaan saksi, tidak mengajukan eksepsi,” ungkap Indra Kelana.

Terdakwa Jafarudin pasal 340 KUHP, sedangkan terdakwa Miswadi pasal 340 KUHP jo pasal 55 ayat 1 KUHP, pasal 340 jo pasal 56 ke 2 KUHP dan pasal 181 KUHP. Ketua majelis hakim Acep Sopian, anggota Santonius Tambunan dan Jhonson Fredy mengatakan sidang akan dilanjutkan pada minggu depan mendengarkan keterangan saksi. (cr27)

11 Lokasi Tiang Beton Berada di Hutan Lindung 900 Tiang Telah Berdiri TANJUNGUBAN - PLN menggesa pengerjaan pendirian 1.000 tiang beton untuk jaringan interkoneksi dengan transmisi 20 Kva. Lebih dari 900 tiang beton dipastikan telah berdiri di ruas jalan mulai Batu 16 Tanjungpinang hingga Tanjunguban, Kabupaten Bintan. Tinggal 100 tiang, ditargetkan selesai sebelum 16 Juni 2016. Hanya, 11 titik belum dapat dipastikan akan didirikan tiang beton, sebab terkendala masalah status lahan.

Nasri Supervisor Humas PLN Riau Kepri mengatakan, PLN masih terus berusaha menuntaskan pekerjaan pendirian 1.000 tiang beton untuk transmisi 20 Kva dari Tanjungpinang ke Tanjunguban.

Hanya, beberapa titik belum dipastikan didirikan, sebab belum mendapat persetujuan pemilik lahan. ”Salah satu titik di lokasi De Bintan Villa Resort,” sebut dia ketika dihubungi Tanjungpinang Pos, Rabu (8/6).

Senada, Sarno Deputi PLN Wilayah Riau Kepri mengungkapkan, 900 tiang dari 1.000 tiang beton sudah berdiri mulai Batu 16 Tanjungpinang sampai dengan Tanjunguban. Tidak dibantahnya bahwa ada beberapa lokasi masih

F-SLAMET/TANJUNGPINANG POS

ANGKUT: Pekerja mengangkut tiang sebelum mendirikan tiang beton untuk jaringan transmisi 20 Kva di Jalan Lintas Barat, Kamis (9/6).

ditemukan kendala lahan. ”Kami belum dapat persetujuan pihak pemilik lahan,” ungkap dia singkat. Sarno berharap, semua pihak ikut membantu sehingga tujuan PLN sebagai penyedia listrik dapat terwujud.

Yudha Manurung, pekerja PT

Karya Setya Sejahtera menjelaskan, pendirian 1.000 tiang transmisi 20 Kva dilakukan dua kontraktor. Selain perusahaan tempat dia bekerja, ada perusahaan lain. ”Kami mengerjakan mulai batu 16 sampai dengan Jembatan Ekang. Selebih dari itu, mulai Tanjunguban diker-

jakan kontraktor lain,” jelas dia.

Mulai Batu 16 sampai Jembatan Ekang, ia menyebut, sekitar 600 tiang beton didirikan. Hanya, dalam pendirian tiang beton ia mengungkapkan terdapat kendala pada lahan. ”Hampir 80 persen lahan di sini

adalah rawa. Jadi kami mendirikan dengan sistem manual, tak pakai alat berat, karena alat berat tidak terjangkau masuk ke dalam,” kata dia.

Dari 600 tiang itu, menurut dia, sudah 540 tiang didirikan. Hanya, 40 tiang lagi ditargetkan selesai sebelum tanggal 16 Juni 2016 ini. Nah, dari 40 tiang tersebut, terdapat 11 titik di lokasi hutan lindung. ”Mungkin molor sampai dengan tanggal 20an, karena sampai sekarang belum ada kejelasan soal lahan. Karena, untuk masalah ini, kami tidak tahu,” menurutnya.

Pembangunan tiang, satu dengan lain, berjarak 52 meter. Ini dijelaskannya sudah menurut aturan, dan apabila di kemudian hari dilakukan pelebaran jalan, sehingga tidak perlu dibongkar kembali tiang yang sudah didirikan.

Dijelaskannya, setiap tiang beton harus dibangun dengan benar.

Misalnya, tiang beton harus ditanamkan sedalam 2,8 meter. Kemudian di sekeliling lubangnya harus diselipkan kayu dan disemen, sehingga tidak goyang.

Rendra Setyadiharja akademisi berharap PLN segera menuntaskan persoalan listrik di Pulau Bintan.

Menurut dia, persoalan lahan bukan kendala besar, jika PLN serius.

Karena, menurut dia, Kementerian Kehutanan sudah memberikan surat izin prinsip alias lampu hijau. (noc/cr33)

BI .............................................................................................. dari halaman 1 antara uang pecahan maupun uang recehan tersebut, yang paling banyak ditukar adalah uang pecahan Rp 100, Rp 500, Rp 1.000 dan Rp 2 ribu. ”Ada juga yang Rp 5 ribu, Rp 10 ribu hingga Rp 50 ribu. Tapi, tak begitu banyak diminati masyarakat,” ucap dia.

Ia mengaku, masyarakat Provinsi Kepri sudah bisa menukar untuk dapat uang receh maupun pecahan di bank terdekat sesuai

daerahnya. Karena BI telah bekerjasama dengan 35 bank di wilayah Provinsi Kepri. ”Silakan saja masyarakat tukar uang di bank sekarang,” terang dia. Hanya, ia tidak ingat namanama bank yang sudah melakukan kerja sama dengan BI. Untuk meningkatkan pelayanan, BI akan melakukan kegiatan kas keliling. Karena BI ingin langsung turun ke masyarakat.

”Kita di Batam akan melibatkan beberapa bank,” sebut dia.

Kepala Cabang Bank Muamalat Tanjungpinang, Fauzi mengatakan, Bank Muamalat Tanjungpinang akan siapkan sekitar Rp 2 miliar uang receh untuk keperluan lebaran nanti. Uang receh yang akan disiapkan, mulai dari Rp 2 ribu hingga Rp 20 ribu. ”Kalau lebih dari Rp 20 ribu itu, sudah tidak dianggap uang receh

lagi,” kata Fauzi saat menjawab pertanyaan wartawan ini.

Uang receh yang sudah disiapkan khusus nasabah Bank Muamalat. Jadi, nasabah tersebut harus membawa buku tabungan maupun kartu ATM. Nanti, nasabah tinggal tunjukkan antara buku bank maupun ATM ke pegawai Bank Muamalat. Setelah itu, baru nasabah bisa melakukan penukaran untuk dapat uang receh.

”Di luar nasabah juga dilayani.

Tapi, kita utamakan nasabah kita (Bank Muamalat, red) dulu,” tegas dia.

Namun, ia mengaku, sampai saat ini Bank Muamalat Tanjungpinang belum bisa melayani penukaran untuk dapat uang receh. Sebab, uang receh yang telah diajukan belum diterimanya. ”Biasanya dua minggu, baru kita dapat dan bisa ditukar,” sebut dia. ***

Rezeki ....................................................................................... dari halaman 1 Bukan saja pedagang musiman yang membuka lapak di emperan toko, pemilik toko hingga rumah makan juga sudah rapi dan wangi. Mereka sudah mulai menggelar makanan karena waktu berbuka sudah mulai dekat.

Mendekati jam 5 sore, pedagang penjual takjil mulai diserbu.

Pembeli datang dari berbagai kalangan. Mulai pegawai kantoran yang baru pulang kantor, pekerja sampai warga biasa. Terlihat antusias warga memadati jalan.

Tentu, hal ini membuat ruas jalan raya sedikit macet. Namun, kemacetan ini dilumrahkan oleh petugas.

Seorang pedagang takjil, Hanisa (36) mengatakan, setiap tahun dia menjual takjil di Kompleks Bintancenter.

Menurutnya, tradisi berbelanja

makanan dan minuman manis sudah tidak diherankan lagi.

Mulai pukul 15.00, hingga menjelang waktu berbuka puasa, masyarakat yang berkunjung ke stan takjil akan terus berdatangan.

Berbagai menu yang mereka beli, mulai jajanan makanan ringan, lauk, serta minuman manis menjadi target sasaran belanja yang paling utama. ”Sampai kesulitan kami melayaninya, ini suatu berkah di bulan puasa,” ujarnya ibu yang setiap hari berdagang di pasar tradisional Bintancenter ini.

Meski demikian, Hanisa mengakui ini sama dengan wisata religi, walaupun hanya dilakukan setiap satu kali. Namun masyarakat sangat antusias walaupun setiap tahun tempatnya berpin-

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

dah-pindah.

Meskipun makanan takjil yang dijual beragam dan pedagangnya ratusan, serta pengunjung dibuat kebingunan untuk memilih mana satu makanan yang ingin mereka beli untuk buka puasa. ”Semua stan hampir 90 persen menjual menu dan minuman es yang sama rasanya, dan Alhamdulillah rezeki, hampir setial hari makanan yang dijual laris manis terjual,” tukasnya.

Di tempat berbeda, Jhon penjual beragam jenis sirup dingin, juga menceritakan bahwa sejak lama dia berdagang minuman dingin di kawasan Batu 9.

Begitu pun setiap memasuki bulan suci Ramadan, Jhon sering kebanjiran pesanan es manis tebu, serta berbagai menu lain-

nya.

Meski enggan membeberkan berapa besar keuntungan yang dia raup, namun dia merasakan bahwa sangat terbantu dengan berjualan sebagai pedagang air dingin ini, karena sejak memasuki bulan puasa ini, barang jualannya habis diborong pembeli yang datang untuk berburu makanan takjil. ”Alhamdulillah, rezeki kita sudah diatur Yang Maha Kuasa,” ujar Jhon sembari bersyukur.

Salah satu masyarakat Tanjungpinang, Indah mengaku sangat senang berburu takjil walaupun harus berdesak-desakan.

Walaupun satu kali belanja Rp 50 ribu harus disiapkan, baginya tidak mengapa karena menurutnya menu yang tersedia sudah bisa untuk mencukupi makanan

berbuka. ”Aku hampir setiap hari, datang berburu takjil bersama keluarga. Biasalah, belanja kue, air manis sambil menunggu waktu berbuka,” timpal Indah kepada Tanjungpinang Pos. Menurut Indah semua harga, yang dijual di pasar takjil saat ini dijual dengan harga yang sangat ekonomis, semua jenis kue dipatok mulai Rp 1.000 hingga belasan ribu.

Tidak banyak yang harus di bawa pulang biasanya, warga Tanjungpinang yang datang ke lokasi takjil Ramadan, hanya berburu makanan seadanya, seperti Indah dan keluarganya mereka sering datang ke pasar takjil untuk berburu kue dan air manis yang harganya berkisar Rp 1.000 sampai dengan Rp 3 ribu. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjunguban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas), Hardiansyah (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom.

Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

’

TANJUNGPINANG POS T 10 JUNI 2016 JUMAT JUMA

3

KETUA PANSUS RANPERDA PENGERUKAN DAN REKLAMASI PANTAI, ADY HERMAWAN BERSAMA WAKIL BUPATI KARIMUN ANWAR HASYIM.

Pansus Ranperda Pengerukan dan Reklamasi Pantai Hearing dengan Perusahaan U

NTUK mengetahui zonasi dan luas lahan reklamasi yang diberikan kepada perusahaan shipyard di Karimun.

Pansus Rencana Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pengerukan dan reklamasi pantai mengundang perusahaan yang mendapat izin reklamasi.

Selain mengundang pihak perusahaan, pansus mengundang Pemerintah Kabupaten Karimun sebagai pemberi rekomendasi

Peserta hearing Ranperda tentang Reklamasi.

reklamasi.

Karena dinilai lebih menguntungkan pihak perusahaan, Pansus meminta perusahaan untuk sementara waktu, menghentikan seluruh aktifitas penimbunan pantai menunggu payung hukum tentang reklamasi tercipta.

NARASI : ALRION FOTO : HUMAS DEWAN KARIMUN

Safri Sandi dan Sappe S, saat hearing.

Anggota Pansus Ranperda Tentang pengerukan dan reklamasi pantai, M Tahir dan Isnuriman.

Anggota Pansus Ranperda tentang pengerukan dan reklamasi rantai, Komarudin, Isnuriman, M Tahir, Sappe S.

Perwakilan dari perusahaan pada rapat pembahasan Ranperda tentang pengerukan dan reklamasi pantai.

Perwakilan hearing Pansus Ranperda tentang pengerukan dan reklamasi pantai.

Memperhatikan pantai yang telah direklamasi oleh salah satu perusahaan.

Perwakilan perusahaan pada hearing Ranperda reklamasi pantai.

Suasana hearing bersama pansus Ranperda tentang pengerukan dan reklamasi pantai.

TANJUNGPINANG POS JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT

4

Setelah Heboh, Imigrasi Dabo Bentuk Pengawasan TKA LINGGA - Setelah heboh maraknya tenaga kerja asing (TKA) yang tidak memiliki dokumen resmi bekerja di Bintan, yang digrebek Dinas Tenaga Kerja Bintan, tidak ada pengawasan dari Imigrasi, membuat Imigrasi membentuk tim.

Seperti Kantor Imigrasi Dabo Singkep, telah membentuk tim pengawasan orang asing (tim pora).

Tim ini dibentuk sebagai upaya memantau masuknya warga negara asing agar sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku.

Anggota tim terdiri dari unsur TNI-Polri, Kejaksaan, BIN, Bea Cukai dan instansi pemerintah yang terkait langsung dengan pariwisatanya dan ketenaga kerjaan. ”Meski dari pantauan imigrasi belum banyak warga asing yang masuk ke Lingga, namun Tim Pora perlu dibentuk untuk mengantisipasi meningkatnya investasi yang masuk,” kata Kepala Imigrasi Dabo Singkep, Bugie Kurnian, usai rapat koordinasi

Tim Pora di kantor Imigrasi Dabo Singkep, Kamis (9/6) Dikatakan, tugas dan fungsi tim nantinya adalah mengawasi dan melakukan koordinasi kepada imigrasi, bila diterima laporan ada pekerja asing yang bekerja di bawah wilayah hukum imigrasi Dabo Singkep.

Setiap orang asing khususnya yang melakukan pekerjaan masuk ke wilayah Lingga, prosedurnya wajib melapor ke imigrasi Dabo Singkep.

Bila ditemukan ada pekerja asing yang tidak melapor, kantor imigrasi dapat melakukan pemanggilan untuk melakukan pengusutan status administrasi orang asing tersebut. ”Kalah ternyata ia memiliki dokumen yang sah yang dikeluarkan kantor imigrasi wilayah lain. Imigrasi Dabo hanya melakukan sosialisasi terkait pentingnya melaporkan keberadaan yang bersangkutan di imigrasi setempat,” kata Bugie Kurniawan.

Dilanjutkan, bila ternyata pekerja asing bersangkutan tidak memiliki dokumen yang

lengkap, pihaknya tentu akan melakukan proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku. ”Ada tidak ada dokumen tetap akan kita panggil bila ada orang asing tang tidak melapor ke imigrasi,” tambahnya. Jumlah tenaga kerja asing yang tercatat di imigrasi Dabo Singkep, hanya dua orang. Kedua orang inj bekerja di perairan Desa Pekanang sebagai karyawan sebuah kapal isap timah. ”Bila memang ada ditemukan orang asing lain, patut dicurigai keberadaan orang tersebut,” ucap Bugie Seraya meminta media massa untuk ikut serat dalam menertibkan para pekerja asing yang tidak memiliki dokumen sah.

Selain untuk mengetahui aktivitas orang asing di Lingga, pentingnya pelaporan dilakukan untuk meningkatkan penghasilan bagi negera dari sektor pajak. Dengan meningkatnya penghasilan pajak secara langsung akan meningkatkan pendapatan bagi daerah. (tir)

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

TAMBANG: Alias Wello pimpin rapat dengan para pengusaha tambang yang ada di Lingga, Rabu (8/6) di Hotel Laguna, Tanjungpinang.

Jika Tidak Melakukan Reklamasi Pascatambang

Bupati Ancam Pidanakan Pengusaha Tambang ANDRI DS, Tanjungpinang

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

RAPAT: Rapat koordinasi pembentukan tim pengawas di kantor Imigrasi Dabo Singkep.

BADAI

Selamat Setelah Enam Jam Tenggelam di Laut LINGGA - Tiga orang Anak Buah Kapal (ABK) kapal kayu KM Berkah, yakni Idris (41), Fitri (24) dan Jubir (41) selamat setelah tenggelam di laut selama enam jam di perairan laut Desa Benan, Kecamatan Senayang.

Ketiga ABK yang terombang ambing di laut setelah kapal yang dibawa dari Galang Kota Batam tenggelam akibat angin utara dan gelombang tinggi, Rabu (8/6), sekitar pukul 06.00. ”Ketiga orang ini berangkat pada Selasa (7/6) berangkat dari Pelabuhan Galang Kota Batam dengan tujuan Daik Lingga dengan membawa sembako. Sesampai laut dekat Desa Benan terkena angin dan gelombang kuat,” kata Kapolres Lingga, AKBP Mudji Supriadi ke Tanjungpinang Pos, Rabu (8/6).

Ketiga ABK tersebut diselamatkan kapal Feri Lingga Permai, sekitar Pukul 12.00, ketiga ABK ini terombang ambing dengan sekeping papan selama selama enam jam. Zainal, Kapten kapal Lingga Permai melihat ketiga orang ini melambai saat melintas di perairan ini saat berlayar menuju Daik Lingga dari Kota Tanjungpinang, melihat hal ini, kapten lalu membelok kapal menuju arah lambaian tangan dan berhasil melakukan evakuasi. ”Saat ini ketiganya berada di Kita Daik dalam kondisi baik,” tegasnya. (tir)

BUPATI Lingga Alias Wello, mengancam akan memperkarakan para pemilik Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang beroperasi di wilayah Kabupaten Lingga, bila tak melaksanakan kewajiban.

Yakni, melaksanakan reklamasi pascatambang. Pasalnya, sesuai aturan perundangundangan, kewajiban tersebut sudah harus dilaksanakan paling lambat 1 Januari 2016. ”Soal pascatambang, sekali lagi saya tidak akan main-

main,” kata Alias Wello, saat bertemu seluruh pemilik IUP tambang di Hotel Laguna, Tanjungpinang, Rabu (9/6).

Bagi pemilik IUP yang sudah operasi produksi, masih bandel tidak mau melakukan kewajibannya, melaksanakan reklamasi, silakan berhadapan dengan aparat penegak hukum. ”Sudah ada aturanya, kita tunggu reklamasinya,” kata Awe Dari 29 perusahan pemilik IUP tambang di Kabupaten Lingga, yang hadir dalam pertemuan dengan bupati hanya 16 perwakilan perusa-

han tambang saja. ”Bagi perusahan yang tak hadir, kita undang sekali lagi.

Yang tak hadir lagi, kita selesaikan sesuai hukum,” sebut dia. Dalam pertemuan tersebut juga terungkap Kewajiban Dana Kepedulian Terhadap Masyarakat (DKTM) para pemilik IUP juga belum merealisasikan pembayaran ke masyarakat di sekitar lokasi tambang. ”Masalah DKTM ini juga kewajiban dan komitmen awal pemilik IUP terhadap masyarakat yang diatur dengan peraturan Bupati Lingga sebelumnya. Tolong

Dinkes Temukan Makanan Tidak Higienis

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

SIDAK: Tim dari Dinas Kesehatan melakukan pengecekan ke pasar.

LINGGA - Masyarakat Lingga perlu hati-hati dan waspada saat membeli makanan di pasar maupun minimarket.

Karena Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga, menemukan makanan tidak higienis yang dijual

pedagang di Pasar tradisional Dabo Singkep. Ini terungkap saat melakukan inpeksi mendadak (sidak) sejumlah tempat penjual makanan di Kota Dabo Singkep, Kamis (9/6). ”Dari pantauan kami di lapangan, masih ditemukan

DIBUTUHKAN RECEPTIONIST Syarat : v Wanita, umur maks. 26 thn v Pendidikan min. D3 v Diutamakan bisa bahasa English dan Mandarin lamaran di antar ke :

HOTEL KITA Batu 6 Tanjungpinang

beberapa jenis makanan yang diproduksi dengan cara tidak higienis,” kata Kepala Seksi (Kasi) Penyehatan Lingkungan, Sri Dewi. Tidak hanya melakukan teguran bagi pedagang yang menjual makanan tidak higienis, Dinkes Lingga juga membawa sampel makanan yang diproduksi tidak higienis untuk dilakukan pemeriksaan ke laboratorium.

Dilanjutkan, dalam sidak yang dilakukan tidak ditemukan bahan makanan yang mengandung formalin, seperti temuan Dinkes Lingga saat melakukan sidak puasa tahun lalu.

Meski begitu, Dinkes Lingga tetap mengimbau masyarakat untuk memperhatikan label dari Dinkes Lingga untuk makanan produk lokal dan label kedaluwarsa. Sidak dilakukan secara rutin selama bulan ramadan, hal ini bertujuan agar masyarakat nyaman dan makanan yang terjamin mutunya. (tir)

LOWONGAN KERJA Kami salah satu Perusahaan Pembiayaan (Multi nance) sepeda motor dan mobil yang terbesar dan terbaik dengan total 200 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia membutuhkan tenaga-tenaga profesional SEGERA untuk penempatan di Cabang Tanjungpinang dan mengisi posisi :

1. Kepala Cabang Produk Pembiayaan Mobil 2. Marketing Head Produk Pembiayaan Mobil 3. Account Of cer Mobil

4. Marketing Of cer Mobil 5. Surveyor/ Marketing Motor 6. Collector

Persyaratan : 1. Pria/ Wanita (1,2), Pria (3,4,5,6) 2. Usia maks. 35 tahun 3. Pendidikan min. S1 (1), D3 (2) dan SMU (3,4,5,6) 4. IPK min 2,75 skala 4 5. Fresh Graduate (3,4,5,6) atau 1-2 tahun sesuai bidangnya (1,2) 6. Memiliki SIM C dan kendaraan sendiri 7. Mampu mengoperasikan komputer dengan baik 8. Memiliki motivasi kerja yang tinggi, jujur, bertanggung jawab dan mampu bekerja di bawah tekanan 9. Bersedia mengikuti training dan menjaminkan ijazah asli pendidikan terakhir dan BPKB

Kirim surat lamaran, CV, Fc.KTP, beserta foto warna terbaru ukuran 4x6 beserta No. Telp yang bisa dihubungi ke :

PT. BESS FINANCE CABANG TANJUNGPINANG JL. DI. PANJAITAN KM. 6 NO. 2 DEPAN HOTEL PELANGI, TANJUNGPINANG - KEPRI Telp. 0771 - 8080272 / 0812 6100 3277

D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia

Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com

Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)

jangan main-main. Masalah kewajiban-kewajiban dalam kegiatan pertambangan ini sudah mendapat atensi dari aparat penegak hukum,” terang dia.

Alias Wello juga mendengarkan keluhan yang di rasakan para pengusaha tambang di Lingga.

Keluhannya, perusahaan tidak bisa melaksanakan kewajibannya untuk melakukan reklamasi dan belum membayar DKTM karena perizinan pengusaha tambang tidak bisa diperpanjang.

Pemerintah tidak memperpanjang izin mereka. ***

TANJUNGPINANG POS JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT

5

TANJUNGPINANG POS

6

JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT

KETUA KOMISI I DPRD KARIMUN MENYERAHKAN DRAF RANPERDA INISIATIF TENTANG PERDA PENDIDIKAN KEPADA PIMPINAN DPRD KARIMUN.

DPRD KARIMUN GUNAKAN HAK INISIATIF Buat Ranperda Pendidikan dan Susun Tatib

Rasno dan Anggota DPRD Karimun lainnya saat pembahasan tata tertib DPRD Karimun.

DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karimun menggunakan hak inisiatif, untuk membuat sebuah peraturan daerah. Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dari hak inisiatif dewan itu, tentang pendidikan daerah.

Ranperda tentang pendidikan dari hak inisiatif DPRD Karimun itu, disampaikan dalam paripurna, Mei lalu. Ranperda inisiatif tersebut disampaikan oleh Komisi I bidang pendidikan DPRD Karimun, kepada

pimpinan.

Dalam paripurna disampaikan, bahwa Ranperda tersebut bertujuan untuk menyusun tentang aturan pendidikan di Kabupaten Karimun.

Selain penyampaikan Ranperda tentang pendidikan dari inisiatif dewan itu, DPRD Karimun juga menyusun jadwal kegiatan bulanan, serta tata tertib (Tatib) dewan. ***

Anggota Komisi III DPRD Karimun, Ady Hermawan dan Ketua Komisi II DPRD Karimun, Yusuf Sirat.

Narasi : Alrion Foto : Humas DPRD Karimun

Suasana paripurna penyampaian Ranperda Pendidikan.

Suasana sebelum paripurna.

Wakil Ketua I Azmi dan Wakil Ketua II Bakti Lubis memimpin rapat internal DPRD Karimun.

Rapat internal DPRD Karimun.

Ketua Komisi I DPRD Karimun M Taufiq, bersalaman dengan Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim.

M Tahir menyampaikan pandangan dari Fraksi Demokrat.

Suharsono menyampaikan pandangan fraksi.

Anggota DPRD Karimun berbincang sebelum melaksanakan rapat paripurna.

Zainuddin Ahmad menyampaikan pandangan Fraksi Gerindra.

TANJUNGPINANG POS T 10 JUNI 2016 JUMAT JUMA

7

Miskal: TKA Resmi Hanya 36 Orang BINTAN - Ketua Komisi I DPRD Bintan drg Raja Miskal berharap, agar Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) yang sudah terbentuk lebih maksimal, dalam mengawasi orang asing yang masuk ke Bintan. Selain itu, Miskal juga menegaskan setiap perusahaan yang ada harus tunduk dengan aturan-aturan yang ada di daerah.

Seperti yang terjadi penangka-

pan delapan TKA ilegal asal Tiongkok yang bekerja di perusahaan subkon PT BAI. TKA tanpa paspor dan dokumen itu tidak mengurus pajak dan retribusi, serta tanpa memiliki dokumen resmi. Padahal sudah ada aturan pajak dan retribusi daerah, untuk TKA yang telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda).

Miskal merasa ironis, ketika Disnaker Bintan melakukan sidak, di

PT BAI ditemukan sekitar 32 orang TKA. Sebelumnya, Disnaker menemukan sekitar 24 orang TKA di perusahaan yang mengerjakan PLTU milik kawasan industri Lobam. Namun, menurut data Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD), hanya 36 orang TKA yang resmi memiliki IMTA. Berarti, ada puluhan TKA di Bintan dinilai ilegal, atau tidak memiliki dokumen.

”Saya rasa sudah jelas kondisinya. Kita sudah ada Perda dan aturan tentang Izin Menggunakan Tenaga Kerja Asing (IMTA),” ujar Miskal, kemarin.

Seharusnya, lanjut Miskal, Timpora Bintan yang lebih mengetahui, kemana pajak atau retribusi serta penegakan hukum terhadap TKA ilegal itu. ”Bagaimana sektor retribusi ini bisa meningkat. Jika pengawasan

TKA tersebut lemah. Seharusnya PT BAI karena melanggar Perda, diberi sanksi. Tapi, kok TKA yang ditangkap itu malah menghilang,” tambah Miskal.

Ke depan, lanjut Miskal, upaya Timpora dalam pengawasan orang asing harus lebih ketat.

Sehingga tidak ada lagi kecolongan. Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) diharapkan terus aktif dalam memantau segala izin

Daya Beli Masyarakat Turun TANJUNGUBAN - Harga kebutuhan pokok di pusat perdagangan Pasar Baru Tanjunguban, di minggu pertama puasa Ramadan ini masih stabil, tidak ada kenaikan harga. Namun, daya beli masyarakat turun dibandingkan hari sebelumnya.

Dari pantauan lapangan harga daging sapi es masih stabil berkisar Rp 90 ribu per kilogram,

harga ini tidak naik sejak 3 pekan lalu. Harga daging ayam broiler segar masih tetap seharga Rp 35 ribu per kilogram, sama seperti sepekan sebelumnya.

Neni, seorang pedagang daging di Pasar Baru Tanjunguban mengatakan, untuk harga daging sapi es tidak ada kenaikan, karena pasokan aman dan lancar dari Batam. Namun untuk harga dag-

ing sapi segar, sudah mencapai Rp 140 ribu per kilogram. ”Di sini, daging sapi es saja yang stoknya ada. Kalau daging sapi segar stoknya jarang ada,” katanya, Kamis (9/6) kemarin.

Dikatakannya, harga daging dan kebutuhan lainnya dipastikan tidak akan naik, jika pasokan barang tidak terkendala di lapangan. Karena biasanya, jika ada

barang yang tertahan di Batam, atau banyak pungutan liar, maka harga barang akan naik. ”Kalau harga daging, infonya dari Batam stabil saja. Namun terkadang, selain ongkos transportasi, ada juga biaya lainnya yang tidak jelas. Itu yang menyebabkan kenaikan,” katanya.

Sementara itu, Sri pedagang sayur mayur mengatakan, paso-

kan dan harga sayur tidak ada kenaikan. Seperti cabai merah dan cabai rawit di harga Rp 30 ribu per kilogram. Masih stabil, sejak seminggu lalu. ”Harga-harga stabil, tetapi daya beli dari masyarakat yang menurun. Ada penurunan sekitar 25 persen lah. Jadi susah juga kalau harga naik tinggi. Karena stok banyak jadi murah,” jelasnya. (aan)

Pesantren Ramadan Ala SMKN 1 Bintan

Ceramah Humor, Bisa Hilangkan Rasa Lapar Sejenak Suasana pesantren kilat yang dilaksanakan di SMKN 1 Bintan di Pasar Baru, Tanjunguban terlihat sangat cair dan begitu akrab. Ratusan siswa kelas 1 dan 2 yang ikut dalam kegiatan tersebut tampak semangat dan penuh keceriaan, saat mendengarkan ceramah agama yang disampaikan dengan cara humor.

JENDARAS KARLOAN, Bintan

P

ENATAAN hari kedua pel aksanaan pesantren Ra madan tersebut, Kamis (9/ 6) memang dibuat sedemikian menarik. Selain memberikan pemahaman agama yang lebih dalam, trik yang digunakan agar siswa tidak mengantuk atau bosan, adalah dengan menyelipkan kata-kata humor dan lemparan pertanyaan langsung kepada para siswa.

Cara yang dilakukan tersebut terbukti ampuh, semua siswa yang

berkumpul dan duduk di lantai dalam kondisi yang cukup padat, terlihat antusias mengikuti cemarah agama tersebut. Mereka seolah terbawa suasana yang penuh tawa, untuk melupakan sejenak rasa lapar dan dahaga.

Berbagai pengetahuan agama seperti tentang puasa, salat, zakat hingga pengetahuan agama untuk memperkuat keimanan dari pergaulan bebas yang menyesatkan. Hal itu disampaikan ustaz Wahid Dra-

jat. Ia mulai memberikan ceramah dengan cara humor itu dari pukul 09.00 hingga pukul 12.00. Sesekali lemparan pertanyaan pun diberikan agar anak-anak lebih semangat dan sigap dalam memahami ilmu agama yang diberikan.

Wiharjo, Kepala SMKN 1 Bintan mengatakan, pihaknya melakukan kegiatan tersebut selama 3 hari di awal Ramadan, sejak Rabu (8/ 6). Selama 3 hari kegiatan pesantren Ramadan tersebut diberikan untuk lebih memotivasi siswa, untuk menunaikan puasa wajib dan beribadah di bulan suci Ramadan ini. ”Ini kami buat untuk memberikan pembekalan kepada siswa, tentang ilmu agama. Khususnya ilmu puasa. Siswa perlu terus diberikan pengetahuan agama, agar dapat membentengi diri dan meningkatkan ketaqwaan,” kata Wiharjo.

Ia mengatakan, maraknya per-

kon PT BAI yang disidak Disnaker lalu, itu kasusnya cukup berat.

Tapi kenapa tidak ada tindak lanjut. Bahkan aparat terkait sengaja menyimpan kasus penangkapan TKA ilegal di PT BAI ini,” tambahnya.

Hal ini dipertanyakan warga, jelas Mukmin lagi, warga Bintan kesal. Karena, dalam perekrutan TKA di PT BAI itu banyak pelanggaran hukum. Bahkan, pekerjaan yang diberikan kepada TKA

asal Tiongkok itu, bukan bersifat tenaga ahli. Tapi, pekerjaan TKA itu bisa dilakukan oleh warga sekitar. ”Sama juga di kawasan industri Lobam, pekerjaan yang diberikan kepada TKA itu, bisa dikerjakan tenaga lokal. Bukan yang bersifat tenaga ahli. Bupati Bintan harus tegas terhadap aturan mempekerjakan tenaga asing ini. Banyak penyimpangan dalam perekrutan TKA,” tambahnya.

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

TAUSIAH: Ustaz Wahid memberikan tausiah kepada siswa SMKN 1 Bintan, dalam kegiatan pesantren Ramadan, Kamis kemarin.

gaulan bebas di kalangan pelajar saat ini, juga perlu dihilangkan dengan cara memberikan pemahaman agama yang kuat. Termasuk paham komunis atau radikal yang harus diantisipasi. Caranya, memberikan pemahaman kepada siswa,

agar tidak terjebak dalam perbuatan yang salah. ”Kami inginnya siswa-siswa ini lebih memaknai puasa Ramadan sebagai bulan untuk memperbaiki diri, dan meningkatkan kualitas ibadah,” sebutnya. ***

”Seharusnya, TKA itu awalnya mengurus dan mendapatkan IMTA, kemudian baru diberikan KITAS. Tapi, saat ini banyak TKA itu terlebih dahulu mengurus KITAS, sebelum mendapatkan IMTA. Ini ada dugaan permainan pengusaha dengan orang asing.

Sehingga, tenaga kerja lokal tersingkir,” sambungnya.

Seperti delapan orang TKA subkon PT BAI yang tidak punya paspor itu, Mukmin mengungkap-

kan, pekerjaan yang diberikan berupa bidang las, penjaga kapal dan satu operator. ”Kalau untuk ngelas, jaga kapal dan operator alat berat, warga desa juga bisa. Tapi kenapa pekerjaan itu harus diberikan kepada TKA. Kepala daerah harus respon lah, dengan masalah seperti ini. Imigrasi dan aparat penegak hukum lainnya juga harus bertanggungjawab, kemana delapan TKA ilegal itu,” tutupnya. (fre)

Sebulan ..................................................................................... dari halaman 8 Peraturan yang terdiri dari 13 pasal ini mulai diberlakukan saat diundangkan, tanggal 8 Maret 2016.

Dalam aturan tersebut menyatakan masa kerja 1 (satu) bulan diberikan secara proporsional sesuai masa kerja. Ketentuan ini berbeda dengan ketentuan sebelumnya, yang menetapkan bahwa pekerja/ buruh yang berhak mendapatkan THR adalah yang memiliki masa kerja minimal 3 (tiga) bulan.

Hasfarizal Handra, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Bintan mengatakan, pemberlakukan pembayaran THR tersebut sudah wajib dilakukan oleh 170 perusahaan yang ada di Bintan, lebaran Idul Fitri ini. Pihak Disnaker saat ini sudah menyurati setiap perusahaan, untuk melaksanakan kewajiban tersebut.

”Dengan berlakunya Permenaker ini, maka Peraturan Menteri Tenaga Kerja nomor: Per-04/ MEN/1994, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Jadi pekerja yang baru kerja 1 bulan sudah harus dapat THR, nanti ada hitungannya,” jelas Hasfarizal, Kamis (9/6) kemarin.

Ia mengatakan, peraturan tersebut wajib dilaksanakan oleh perusahaan. Pembayaran THR paling lama, dilakukan seminggu sebelum Lebaran. Jika ada perusahaan yang tidak memberikan hak tersebut, maka akan diberikan sanksi tegas. ”Kami ada posko pengaduan di kantor Disnaker, saya juga juga berkoordinasi dengan para pimpinan serikat pekerja, untuk bersama mengawasi pemberian THR ini.

Kami akan tindak tegas perusa-

NEW BLACK STRONG DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA” § Isi 10 tablet, cukup satu

§

§

§

§

tablet diminum 30 menit sebelum hubungan Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih terasa Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan ejakulasi dini

VIMAX ORIGINAL § Memperbesar Mr. P § Ereksi Lebih Kuat dan

AZKA SHOP PIN : 22D1B1FC ALAT BANTU PRIA

ALAT BANTU WANITA

Libido Pria § Menyembuhkan Lemah Syahwat

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Tahan Lama

§ Menambah Hasrat

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

haan yang tidak mau bayar atau terlambat bayar THR. Silakan laporkan ke saya, jika ada yang seperti itu,” tegasnya.

Diberi Sanksi Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang Surjadi juga menyampaikan hal yang sama. Ia menegaskan, tenaga kerja yang sudah menerima upah atau gaji setelah sebulan kerja, berhak menerima Tunjangan Hari Raya (THR).

Hal ini menurutnya diatur dalam Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor 6 tahun 2016 tentang tunjangan hari raya keagamaan bagi pekerja atau buruh di perusahaan. ”Dulu yang berhak mendapat tunjangan tersebut 3 bulan berturut-turut, sekarang di Permenaker yang baru satu bulan sampai 12

dhiah menyampaikan, jumlah TKA sebanyak 36 itu berdasarkan pendataan dari awal Januari hingga 24 Mei 2016. Dengan jumlah yang ada, Mardhiah berharap jumlah tersebut bisa terus meningkat. ”Target IMTA untuk 2016 ini, sebesar Rp 1,2 miliar. Sementara dengan jumlah TKA yang ada, telah terealisasi sebesar Rp 569 juta,” sebut Mardiah. (abh)

Bintim Beralih ke Pemberdayaan Ekonomi KIJANG - Kecamatan Bintan Timur sebelumnya menggerakan roda perekonomian dari sektor tambang bauksit. Kini Bintim mulai beralih ke pemberdayaan ekonomi dari pengembangan potensi yang ada di setiap kelurahan. Hal itu dilakukan untuk menghadapi situasi krisis sekarang.

Camat Bintan Timur Hasan menyampaikan pihaknya serta kelurahan-kelurahan meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakatnya, melalui potensi yang ada di kelurahan. Seperti potensi budaya, bahkan lokasilokasi yang bernilai ekonomi berupa pantai dan sebagainya.

Hasan menilai, potensi di Bintan Timur sangat berpotensi menjadikan geliat okonomi masyarakat kecil. ”Memang tidak mudah, tetapi kita harus berupaya dengan mendudukan ini dengan pihak lain.

Terutama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Lembaga Adat Melayu (LAM) dengan menghidupkan sanggar-sanggar tari. Kita mulai beralih ke pemberdayaan ekonomi, sesuai potensi,” ujar Hasan, Rabu (8/6) lalu.

Hasan berharap, konsep pemberdayaan ekonomi itu mendapat dukungan dari semua pihak.

Dengan membuat paket tour dari kawasan wisata Lagoi, wisatawan bisa menyaksikan berbagai tontonan adat, serta kegiatan budaya lainnya di Bintan Timur. ”Kita punya kesenian Mak Yong, tari-tari lainnya. Selain itu ada mini zoo, serta gedung LAM yang sangat mengandung nilai budaya Melayu. Ini ikon, yang memiliki nilai jual. Dengan memanfaatkan potensi itu, pemberdayaan ekonomi dari usaha masyarakat bisa berkembang,” sebutnya. (abh)

Rekreasi ........ dari halaman 8

KDN.......................................................................................... dari halaman 8 Kasus penangkapan delapan TKA di PT BAI cukup ironis, kata Mukmin. Pasalnya, berkas pemeriksaan Tenaga Kerja Asing (TKA) yang diamankan di kawasan PT Singatac Bintan, industri Lobam, sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Tanjungpinang, untuk diproses hukum lebih lanjut. Jumlah TKA yang bermasalah di Singatac Lobam itu tidak banyak, dan pelanggarannya tidak berat. ”Sementara, delapan TKA sub-

TKA. Patut diberi apresiasi tugas Disnaker Bintan, yang berhasil menemukan TKA tanpa dokumen itu. Selama ini, ketika pihak terkait lainnya melakukan sidak, selalu bocor dan tanpa hasil. Sementara, TKA tanpa dokumen selalu leluasa bekerja di perusahaan swasta, wilayah Bintan.

Padahal, pekerja lokal Bintan banyak yang menganggur.

Kepala BPMPD Bintan Mar-

bulan, menghitungnya proporsional,” terangnya, Kamis (9/6) di Kantor Disnsosnaker Tanjungpinang Batu 9.

Artinya, Surjadi menuturkan, Permenaker terbaru ini lebih memenuhi hak pekerja, dibandingkan Permenaker nomor 4/1994 tentang Tunjangan Hari Raya. Tahun ini, tidak dibenarkan lagi perusahaan memberikan THR dalam bentuk barang, melainkan dalam uang tunai. ”Dulu maksimal 25 persen dari THR, tapi sekarang enggak,” tambahnya.

Untuk pemberian THR, Surjadi menambahkan, seperti biasanya setiap tahun kewajiban perusahaan membayar THR satu minggu sebelum hari Hari Raya. THR tersebut bukan hanya perusahaan berbadan hukum saja, perusahaan perseorangan wajib membayar

THR. ”Perusahaan yang mempekerjakan seseorang, wajib membayar tunjangan,” tambahnya.

Sesuai Permenaker terbaru ini, perusahaan yang enggan membayar THR kepada pekerjanya dikenakan sanksi denda dan ada sanksi administratif. ”Yang terlambat didenda 5 persen, tapi yang tidak membayar sanksi administrasi, mulai dari teguran sampai ketingkat pembekuan usaha,” tegasnya Sejauh ini, badan usaha baik berbadan hukum maupun perseorangan yang terdapat di Kota Tanjungpinang menurutnya ada sekitar 1.000 perusahaan. Surjadi berharap, apabila ada perusahaan yang melanggar ketentuan, segera laporkan ke Disnsosnaker, agar difasilitasi. ***

pedagang menyajikan kue yang dijual merupakan masakan tradisional khas Melayu Kabupaten Bintan.

Sehingga, kue tradisional itu dikenal oleh masyarakat luas. ”Pasar adalah urat nadi perekonomian rakyat. Termasuk pasar kaget berupa bazar Ramadan ini, merupakan urat nadi ekonomi rakyat yang perlu kita kembangkan,” tambahnya.

Selain meningkat ekonomi rakyat khususnya pedagang, bazar Ramadan juga dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat yang memerlukan makanan saat berbuka. Baik masakan bahan pokok untuk pangan maupun makanan ringan berupa kue. Terakhir, bazar Ramadan ini juga sebagai sarana rekreasi warga, sambil menunggu berbuka puasa.

Safari Ramadan Usai meninjau bazar Ramadan di relief Antam, Bupati Bintan Apri Sujadi melaksanakan safari Ra-

madan. Apri bersama Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam mengawali berbuka puasa, di Masjid Nurul Huda Jalan Nusantara Km 20 Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur. Dalam kegiatan safari ini, masyarakat yang hadir sangat antusias.

Menjelang magrib dan waktu berbuka itu, menjadi momen Bupati dan Wabup Bintan menyapa warga. Bahkan, Apri-Dalmasri menyempatkan diri makan bersama warga, tokoh agama dan pemuka masyarakat. Setelah berbuka dan salat magrib berjemaah di masjid Nurul Huda, Apri-Dalmasri melanjutkan safari Ramadan ke Meajid Al-Kautsar, di Perumahan Griya Indo Kencana Jalan Korindo, Kelurahan Sungai Lekop.

Dalam kegiatan safari Ramadan di dua tempat ini, Apri-Dalmasri menyerahkan bantuan kepada pengurus masjid dan beberapa warga. ***

PRO BINTAN

8

Sebulan Kerja, Sudah Berhak Terima THR Pembayaran Seminggu Sebelum Lebaran JENDARAS SUHARDI, Bintan

Hasfarizal Handra

KABAR gembira bagi pekerja di perusahaan swasta. Meski baru sebulan masuk kerja di perusahaan, karyawan tersebut

sudah berhak menerima Tunjungan Hari Raya (THR), dengan nilai satu kali gaji, atau proporsional.

Ketentuan baru itu diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) nomor 6 Tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya (THR) keagamaan bagi pekerja/buruh di perusahaan.

Dalam aturan itu, pekerja yang sudah bekerja di atas sebulan, wajib mendapatkan THR.

Lanjut ke Hal 7

TANJUNGPINANG POS JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT

Safari Apri-Dalmasri, Semalam Kunjungi Dua Tempat

Rekreasi ke Bazar, Agar Pejabat Bisa Belanjakan Uang Bupati Bintan H Apri Sujadi dan Wabup H Dalmasri Syam mengawali kegiatan safari Ramadan, dengan mengunjungi dua masjid, Rabu (8/6) lalu. Namun sebelum berbuka puasa, Bupati Bintan Apri Sujadi menyempatkan diri rekreasi.

YUSFREYENDI, Bintan

S

EJAK menjabat kepala daerah, nyaris waktu yang digunakan Bupati dan Wakil Bupati Bintan tidak cukup. Setiap hari, Apri-Dalmasri menjalankan tugas pemerintahan dan melayani permintaan masyarakat. Dalam waktu tertentu, bupati dan wabup menjalankan tugas keluar daerah.

Namun saat memasuki puasa Ramadan, Apri Sujadi mungkin memiliki waktu senggang. Itu terlihat ketika mengawali kegiatan safari Ramadan perdana, Rabu sore lalu.

Sebelum menuju lokasi safari Ramadan, Apri Sujadi mengajak beberapa pejabat eselon di lingkungan Pemkab Bintan rekreasi ke relief Antam, Kijang.

Di relief Antam ini, bupati rekreasi ke tempat bazar Ramadan. Di bazar ini, puluhan masyarakat menjual kue, untuk

santapan berbuka puasa.

Ternyata, Bupati Bintan Apri tidak hanya rekreasi, dan bersilaturahmi dengan masyarakat pedagang, saat meninjau bazar itu. Bupati menyarankan agar pejabat eselon yang ikut serta dalam rekreasi kuliner itu, membeli kuemue yang dijual masyarakat.

Tanpa kecuali, Apri pun membelanjakan sedikit uangnya, di lokasi bazar itu. ”Kita rekreasi ke bazar Ramadan ini, agar pejabat lain bisa membelanjakan uangnya.

Sambil belanja, kita beramal,” tutur Apri.

Apri berharap, bazar Ramadan di relief Antam Kijang ini memberikan keuntungan tersendiri, bagi para pedagang, selama Ramadan. Justru itu, Apri berharap agar

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMKAB BINTAN

BAZAR RAMADAN: Bupati Bintan Apri Sujadi pakai sarung dan sejumlah pejabat Bintan belanja kue di bazar Ramadan relief Antan Kijang, Rabu lalu.

Lanjut ke Hal 7

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

TKA ILEGAL: Delapan orang Tenaga Kerja Asing (TKA) ilegal subkon PT BAI asal Tiongkok diperiksa Disnaker Bintan, pekan lalu. Saat ini, delapan TKA yang ditangani Imigrasi itu menghilang.

KDN Pertanyakan Delapan TKA Ilegal Subkon PT BAI

GUNUNGKIJANG - Kelompok Diskusi Nusantara (KDN) mempertanyakan, keberadaan dan sanksi yang diberikan kepada delapan orang Tenaga Kerja Asing (TKA) subkon PT BAI Galang, Desa Gunung Kijang. Pemkab Bintan dan Imigrasi Tanjungpinang harus transparansi penindakan terhadap delapan TKA ilegal, tanpa paspor itu.

Mukmin, presidium KDN

menyampaikan, masyarakat Desa Gunung Kijang sangat kecewa, dengan perekrutan 32 TKA asal Tiongkok yang bekerja sebagai subkon PT BAI, pengelola smelter Galang Batang itu. Warga semakin geram ketika diketahui, delapan dari 32 TKA itu tidak memiliki paspor, KITAS maupun IMTA. Sepatutnya, lanjut Mukmin, delapan TKA asal Tiongkok itu ditindak tegas. Tapi ironis-

nya, saat ini delapan TKA yang disidak Disnaker itu tidak jelas. Disnaker menyatakan, pihak Imigrasi Tanjungpinang yang menangani TKA ilegal itu. ”Sementara, Imigrasi Tanjungpinang mengaku tidak tahu.

Disnaker atau Polres Bintan harus memanggil PT BAI,” ujar Mukmin, Kamis (9/6) kemarin.

Raih cashback 70% tagihan pertama (s.d. 31 Juli 2016) Bayar iuran dengan reward Hubungi BNI Call 1500046

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa

Lanjut ke Hal 7

1500046

BNI Call

9 TANJUNGPINANG POS JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT 04:35

12:05

15:29

18:10

19:24

Luas RTH Berkurang

Pemko Revisi Perda RTRW MARTUNAS, Tanjungpinang

F-SIGIT/TANJUNGPINANG POS

PADAT: Tanjungpinang difoto dari atas. Sebagian besar wilayah Tanjungpinang sangat padat. Sehingga, ada beberapa pemukiman penduduk yang dijadikan RTH lantaran minimnya lahan hutan yang bisa dijadikan RTH.

INFRASTRUKTUR

SKPD Lamban, Mega Proyek Gagal Dibangun TANJUNGPINANG Yang dibangun - Salah satu pentahun ini hanya geyebab gagalnya pemdung TIC. Tiga bangunan tiga proproyek lainnya gagal yek strategis Pemko dibangun. Pembantahun ini dikarenakan gunan GOR Sulaiman lambannya SKPD Abdullah misalnya, bekerja. gagal dibangun kareAda empat proyek na izin Amdalnya bestrategis Pemko lum kelar. tahun 2016 ini yakni, Sekretaris Daerah pembangunan Tour(Sekda), Riono menuism Information Cen- Ashadi Selayar turkan, pembanter (TIC) dengan gunan strategis Pemanggaran Rp 14,4 miliar. Proyek ko Tanjungpinang seharusnya GOR Sulaiman Abdullah dengan prioritas. Hanya saja, SKPD teranggaran Rp 20 miliar, Masjid kait lambat melaksanakannya.

Terapung dengan anggaran Rp Dicontohkannya, seperti 35 miliar dan Foodcourt senilai Lanjut ke Hal 10 Rp 24 miliar.

PENDIDIKAN

Pilih Sekolah yang Dekat Rumah TANJUNGPINANG - Ketua Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Kota Tanjungpinang, Husnari menuturkan, mekanisme penerimaan siswa tahun ini terbagi dalam dua jalur.

Jalur pertama reguler dengan kuota 70 persen dan jalur bina lingkungan dengan kuota 30 persen dari daya tampung sekolah. Untuk jalur reguler pihak sekolah akan melihat dari asal sekolah dan domisili atau tempat tinggal. Karena itu, pilih sekolah yang dekat tempat tinggal rumah.

Untuk jalur reguler, pihak sekolah memiliki kewenangan

Lanjut ke Hal 10

PEMKO akan merevisi Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).

Salah satunya yang berubah nanti tentang Ruang Terbuka Hijau (RTH). Saat ini, Pemko sedang melakukan inventarisasi.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemko Tanjungpinang, Hamalis, mengatakan, setelah inventarisasi dilakukan, selanjutnya akan dilakukan kajian dari akademisi, termasuk dari konsultan yang memang pakar di bidangnya. Untuk merevisi Per-

Hamalis

da RTRW butuh waktu panjang.

Sebab, harus minta izin dulu ke Gubernur Kepri, selanjutnya ke Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI.

Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT

10

Bawa Sabu 0,21 Gram, Dipenjarakan 4 Tahun F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

SIDANG: Yuliandi Adnan (35), pemilik sabu seberat 0,21 gram mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Kamis (9/6).

Pilih............... dari halaman 9 menyeleksi siswa sesuai dengan nilai Ujian Nasional (UN) dengan capaian kuota 70 persen dari daya tampung sekolah tersebut.

Sedangkan kuota bina lingkungan terdiri dari dua bagian yaitu 5 persen untuk siswa berprestasi dan 25 persen untuk siswa tak mampu.

Untuk siswa berprestasi akan dilihat prestasi yang diperoleh siswa apakah di tingkat kota, tingkat provinsi atau tingkat nasional. ”Siswa berprestasi boleh memilih sekolah. Ini juga ada hitungannya.

Misalnya untuk siswa berprestasi di tingkat nasional akan lebih besar kesempatannya. Setiap sekolah sudah tahu hitungannya,” ujarnya Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang ini, Kamis (9/6).

Selain itu, kuota 25 persen untuk tidak mampu mempermudah siswa

memilih sekolah di rayon yang sama juga sesuai tempat tinggalnya. ”Jalur tidak mampu ini bukan menggratiskan sekolah. Tetapi memberikan kemudahan jalur memilih sekolah,” terangnya.

Husnari juga mencontohkan, setiap asal sekolah memiliki tiga sampai empat pilihan sekolah. Misalnya SDN 014 Sungai Jang, Bukit Bestari dapat memilih melanjutkan ke 4 SMP sesuai rayon yang ditetapkan.

Orangtua bisa memilih mendaftarkan ke SMPN 2, SMPN 6, SMPN 4 dan SMPN 13 Tanjungpinang yang lokasinya masih di rayon tersebut.

Ini jika melalui jalur reguler, jadi nantinya siswa akan dirangking melalui hasil nilai UN. ”Ini contohnya.

Untuk lebih lengkap orangtua bisa melihat data di setiap sekolah masing-masing,” terangnya. (dlp)

TANJUNGPINANG - Divonis 4 tahun penjara oleh majelis hakim, terdakwa Yuliandi Adnan (35) pemilik sabu-sabu 0,21 gram hanya bisa diam dan menerima putusan hakim, Kamis (9/6).

Putusan ini dibacakan oleh Ketua Majelis Hakim Dame Parulian SH bersama anggotanya Acep Sopian Sauri SH dan Iriati Choirul Ummah SH di Pengadilan Negeri Tanjungpinang.

Dalam putusannya, terdakwa Yuliandi terbukti bersalah secara

sah dan meyakinkan memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika golongan I bukan tanaman, sebagaimana melanggar dakwaan kedua dalam Pasal 112 ayat 1 UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika. ”Menjatuhkan hukuman kepada terdakwa dengan hukuman 4 tahun penjara, dipotong masa tahanan selama menjalani persidangan dan denda sebesar Rp 1 miliar subsider 3 bulan penjara,” ujar Dame Parulian.

titik RTH yang ada di Kota Tanjungpinang yang perlu untuk dilakukan pengkajian kembali, karena pada wilayah RTH ini sudah terjadi pemadatan penduduk. ”Pada bulan September nanti, Insyaallah dalam APBD Perubahan akan dilakukan pengkajian ulang terhadap 51 titik RTH ini agar selanjutnya pada tahun depan RTH ini sudah dapat direvisi untuk dilakukan pemutihan,” jelas Lis kepada warga.

Lis mengatakan, pemko akan menyelesaikan permasalahan masyarakat Kampung Banjar terkait permasalahan RTH ini. Akan tetapi tentunya dalam penanganan ini harus melalui kajian akademis agar memiliki legalitas yang jelas nantinya. ”Warga juga harus dapat membantu pemerintah dalam menyelesaikan hal ini dengan cara peruntukan untuk berkebun karena RTH tidak dapat diperuntukkan sebagai pemukiman,” tutup Lis. Anggota DPRD Kepri, Ing Iskandarsyah mengatakan, saat ini Pemprov dan DPRD sedang membahas Perda RTRW. Jika masyarakat Tanjungpinang keberatan wilayahnya dijadikan RTH, maka minta ke Pemko agar direvisi. ”Sekarang saatnya. Sehingga bisa menyesuaikan dengan Perda RTRW provinsi. Datang ke DPRD Kepri pun bisa juga. Kita akan tampung aspirasi warga,” katanya di Gedung DPRD Kepri di Dompak.***

SKPD ............ dari halaman 9 GOR Abdullah Sulaiman awalnya juga harus dilaksanakan. Hanya saja di tahun berjalan Dinas Pekerjaan Umum menyatakan belum kelarAmdalnya. Padahal sejak awal, Amdal itu sudah diminta dipastikan kelar.

Begitu juga dengan pembangunan Masjid Terapung dan Foodcourt yang belum kelar soal Amdal.

Selain soal Amdal, defisit anggaran juga menjadi faktor lain gagalnya pembangunan proyek strategis yang dinilai bisa menjadi titik baru aktivitas perekonomian di Tanjungpinang ini.

Riono pun akan meminta lebih rinci kepada SKPD terkait apa saja kendala kenapa tiga proyek itu gagal dibangun. Sehingga ke depan sudah beres. ”Saya akan minta asisten menanyakan ini,” jelasnya, kemarin.

Jika karena anggaran defisit, maka bisa dilakukan perhitungan ulang.

Misalnya direncanakan anggaran pembangunan Foodcourt Rp 32 miliar, tetapi sesuai perhitungan anggaran yang tersedia hanya Rp 20 miliar, maka SKPD terkait perlu menghitung kembali sampai mana pekerjaan bisa dilaksanakan dengan anggaran Rp 20 miliar. ”Mungkin ini sedang dihitung.

Tetapi jadi pertanyaan kenapa menghitung ini butuh waktu lama. Ini juga harus dipertanyakan,” paparnya.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemko Tanjungpinang, Amrialis sudah lebih dahulu menyatakan, tidak melaksanakan GOR Abdullah Sulaiman dengan alasan izin Analisis Dampak Lingkungan (Am-

dal)-nya belum ada.

Dijelaskan Amrialis, butuh waktu sekitar 6 bulan untuk menyelesaikan Amdal. Tahun ini akan diurus dan tahun 2015 pembangunan dilaksanakan.

Sedangkan untuk pembangunan Foodcourt dan Masjid Terapung belum ada informasi jelas terkait hal ini. Kepala Dinas Tata Kota dan Pengawasan Pembangunan, Efiyar M Amin belum bisa dihubungi.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Tanjungpinang, Ashady Selayar menuturkan, terkait belum dilelangnya Masjid Terapung, karena belum selesainya Detailed Engineering Design (DED). Sesuai penganggarannya, DED itu harus selesai 2015 lalu dengan biaya sekitar Rp 500 juta.

Meski demikian, ia menilai pembangunan Masjid Terapung dan Foodcourt kemungkinan besar akan tertunda. Pertimbangannya karena waktu tersisa hanya 6 bulan. ”Belum ada juga di LPSE. Berarti akan ditunda,” terangnya.

Jika dipaksa tetap dilaksanakan maka dikhawatirkan waktunya tak cukup. Harusnya pekerjaan itu dilaksanakan sejak awal tahun sehingga hasilnya akan maksimal. ”Secara teknis berada di dinas terkait, tetapi kalau kajian waktu, tadi saya sampaikan. Tidak cukup waktu,” paparnya singkat.

Ia juga mengkritisi program strategis Pemko yang terkesan dipaksakan. Harusnya sejak awal tidak perlu dianggarkan agar anggaran maksimal dapat dipergunakan pada kegiatan lain. (dlp)

12) tahun lalu.

Berawal pada saat terdakwa Yuliandi menggunakan sepeda motor Honda Beat warna hitam BP 3963 WR dan diketahui dari informasi masyarakat terdakwa memiliki sabusabu .

Setelah dilakukan penggeledahan ditemukan satu paket sabusabu seberat 0,21 gram yang dibungkus dengan menggunakan plastik transparan yang didapat dari Brata (DPO) dengan harga Rp 100 ribu. (cr27)

CASN Jangan Puas Usai Diklat Prajabatan TANJUNGPINANG - Sekitar 76 CalonAparatur Sipil Negara (CASN) yang telah mengikuti pelatihan dan pendidikan CASN selama 28 hari dinyatakan lulus seluruhnya.

Hal ini disampaikan Effendi, selaku sekretaris pelaksana kegiatan saat penutupan pelatihan dan pendidikan Prajabatan CASN golongan 2 di lingkungan Pemko Tanjungpinang yang laksanakan di Comfort Hotel, pekan lalu.

Kegiatan yang dilaksanakan

Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) ini dihadiri Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah didampingi Asisten Administrasi Umum Gunawan Grounimo, Kepala BKPPD Hj. Raja Khairani serta jajaran pejabat Eselon Pemko Tanjungpinang.

Lis Darmasyah mengatakan, ia merasa bangga dan memiliki harapan yang besar kepada CASN golongan 2 yang lahir pada era pe-

merintahannya. ”Jangan melihat apa yang ada di sekeliling dan jangan pernah puas hanya sampai di sini. Karena masa depan Pemko Tanjungpinang ini juga ada di tangan adik-adik semua.

Adik-adik inilah nantinya akan menjadi penerus bagi Pemerintah Kota Tanjungpinang,” ujar Lis. Lis juga berharap para CASN golongan 2 yang lahir di era pemerintahannya ini bisa menjadi ASN yang loyal, memiliki wawasan, serta

rasa nasionalisme. Para CASN ini juga diharapkan dapat menjadi percontohan bagi ASN yang lainnya.

Selain itu, sambung Lis, para CASN golongan 2 ini dapat selalu memberi pelayanan yang prima kepada masyarakat, serta dapat berpacu untuk terus berinovasi dalam bekerja.

Pada kesempatan itu juga Lis menyampaikan bahwa nanti Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Birokrasi Reformasi akan

memensiunkan 1 juta ASN. Tetapi pemensiunan ini tidak semenamena begitu saja, karena akan diberikan kepada ASN yang tidak efektif serta yang tidak sesuai dengan kriteria.

Pada akhir sambutannya, Lis juga menekankan agar CASN tidak terperangkap dengan pengunaan narkoba dan hal-hal kriminal lainnya karena kejahatan narkoba merupakan hal yang tidak dapat ditolerir sama sekali. (mas)

Berbagi Kasih Saat Ramadan

Villa Kek Pisang Bagikan 1.000 Takjil

Pemko ........... dari halaman 9 Revisi ini dilakukan lantaran beberapa perubahan telah terjadi dalam status hutan lindung termasuk RTH setelah keluarnya beberapa kali Peraturan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup. Yang terakhir Permenhut LH No.76 tahun 2015. ”Ada perubahan sejak Permenhut 76 itu keluar. Makanya kita sesuaikan dengan Perda RTRW kita.

Jadi akan kita lakukan revisi.

Masyarakat perlu tahu, kita merevisi. Bukan mengganti Perda RTRW. Karena Perda itu tak bisa diganti dalam waktu beberapa tahun,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos via ponselnya, kemarin.

Wali Kota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah saat berkunjung ke Kampung Banjar dalam rangka silaturahim, juga meluruskan opini-opini masyarakat terkait permasalahan RTH yang ada di Kampung Banjar.

Lis menjelaskan, bahwasanya sejak tahun 1986 status Kampung Banjar sudah menjadi kawasan RTH sebagai hutan konversi. Akan tetapi pada tahun 2013 sudah terjadi perubahan wilayah RTH di Kampung Banjar itu.

Politisi PDIP ini mengatakan, bahwa di Kota Tanjungpinang terdapat 51 titik yang ditetapkan sebagai RTH termasuk diantaranya Kampung Banjar. Penetapan RTH ini melalui kajian, yang mana di Air Raja sekitar 66 hektare lebih dan sekarang menjadi 54 hektare karena adanya pengurangan.

Selain itu, sambung Lis, ada 51

Mendengar putusan ini, terdakwa Yuliandi yang didampingi oleh penasehat hukumnya Sri Ernawati SH menyatakan menerima, begitu juga dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Gustian Juanda Putra SH yang sebelumnya menuntut terdakwa dengan hukuman yang sama.

Dalam dakwaannya diketahui, terdakwa ditangkap anggota Satres Narkoba Polres Tanjungpinang di Jalan Lorong Bintan depan Hotel Sampoerna Jaya Kota Tanjungpinang, sekitar pukul 12.00, Senin (21/

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG

BAGI-BAGI TAKJIL: Pegawai Villa Kek Pisang Cabang Tanjungpinang membagikan takjil gratis kepada masyarakat Tanjungpinang, kemarin.

TANJUNGPINANG- Rombongan karyawan Oleh-Oleh Villa Kek Pisang Cabang Tanjungpinang, sejak awal puasa hingga sepuluh hari di Bulan Suci Ramadan rutin membagikan 100 paket takjil (makanan untuk berbuka puasa, red) kepada pengguna kendaraan di simpang lampu merah di Ibu Kota Tanjungpinang.

Kepada Tanjungpinang Pos, Didi Area Koordinator Outlet Oleh-Oleh Villa Kek Pisang Cabang Batu 9 Tanjungpinang menjelaskan, kegiatan ini sudah berjalan sejak awal Ramadan umat muslim melaksanakan ibadah puasa. Sebanyak 100 paket kek pisang andalan dibagikan secara gratis setiap hari menjelang berbuka puasa. ”Selama sepuluh hari ke depan, takjil yang diberikan secara gratis kepada masyakat terdiri dari kek pisang rasa kurma, choconut, black forest, buah naga, serta pandan,” kata Didi saat ditemui, Kamis (9/6) kemarin.

Menurut Didi, takjil yang diberikan secara gratis kepada masyarakat ini juga digelar serentak di Kota Batam. Kini di Tanjungpinang, rom-

bongan Oleh-Oleh Kek Pisang menggelarnya di berbagai tempat termasuk di simpang, lampu merah Bintan Centre Batu 9, depan Hotel Hotel Comfort, RSUD Kepri Batu 8, serta simpang lampu merah Kota Piring. ”Saat memberikan takjil, kami pun turut memberikan jadwal imsakiyah kepada pengendara jalan raya,” tambahnya sembari menyebutkan respon masyarakat hingga saat ini, sangat positif. Semua masyarakat sangat antusias menerima rombongan Kek Pisang Villa di lapangan.

Menurut Didi, selama sepuluh hari ke depan, rombongan Oleh-Oleh Kek Pisang Villa Tanjungpinang sudah menargetkan akan memberikan 1.000 paket takjil kepada pengguna jalan raya dimulai pukul 17.00 hingga menjelang berbuka puasa setiap harinya.

Sebagai informasi, Oleh-Oleh Kek Pisang Villa cabang Tanjungpinang sudah tersebar di tiga wilayah. Masing-masing, cabang Bakar Batu, Cabang Bandara RH Fisabilillah, serta cabang Batu 9 Tanjungpinang. Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi 0771-4440910. (ais)

Gelar Promo Ramadan

Aston Siapkan 84 Menu Nusantara dan Internasional

Imron Abidinsyah

TANJUNGPINANG - Sepanjang Bulan Suci Ramadan, Aston Hotel Tanjungpinang kembali menyiapkan sebanyak 84 menu nusantara yang dikombinasikan dengan menu internasional serta diberi promo khusus.

Pihak Aston sengaja menggelar promo ini agar dapat memberikan kesan dan menyemarakkan bulan yang penuh keberkahan ini.

Kepada Tanjungpinang Pos, Owner Representative Aston Tanjungpinang, Darwanto Santoso menyebutkan, promo khusus Bu-

lan Suci Ramadan ini berlaku sampai tanggal 2 Juli 2016 mendatang.

Bagi masyarakat Tanjungpinang pecinta kuliner khas nusantara serta ala internasional bisa datang dan nikmati langsung sajian menu andalan ini. ”Harga promo mulai Rp 95 ribu.

Datang dan nikmati langsung, rasakan sensasinya,” ujar Darwanto.

Soal kualitas masakan dan sajian makanan yang di berikan kepada pengunjung, Assistant Sales Manager Aston Tanjungpinang Ananda Youhan, menambahkan, menu

yang diberi nama Iftar Buffet Ramadan ini dikemas oleh chef profesional Hotel Aston Tanjungpinang, Imron Abidinsyah.

Sebanyak 84 pilihan menu masakan nusantara tersebut sudah sangat cocok dengan lidah masyarakat Tanjungpinang mengingat, promo tersebut sudah pernah diluncurkan dan sudah dinikmati pengunjung Hotel Aston Tanjungpinang. ”Promo menyiapkan iftar buffet ini sudah digelar sejak tahun lalu,” jelasnya.

Sejak diluncurkan tahun lalu, produk ini sangat direspon positif masyarakat. Sehingga tahun ini tampilan dan sajian menu andalan dengan 100 persen, garansi kepuasan dalam kualitas cita rasa semua menu serta mendapatkan respon luar biasa dari masyarakat. ”Menu andalan dengan 100 persen garansi kepuasan dalam kualitas cita rasa,” tegasnya sembari membeberkan semua menu yang ada lainnya antara lain, Quiche lorraine, Mahalabeya, Forestierre quiche, Zalabia, Balah el sham.

Bagi tamu yang menginap, juga disediakan paket hemat Rp 699.000 sudah termasuk harga biaya menginap satu malam di kamar superior, gratis berbuka puasa (iftar buffet) untuk 2 orang dan gratis sahur untuk 2 orang.

Untuk informasi lebih lanjut tentang promo Ramadan saat ini, Anda bisa menghubungi Nanda +628117004006 Erma +628117004010 Maya +628117004022 serta Cici +628117004025. (ais)

F-ANDRI/TANJUNGPINANG POS

PESANTREN: Siswa SMK Negeri 4 Tanjungpinang saat mendengar ceramah ketika ikut pesantren Ramadan di skeolah itu, Rabu (8/6).

Siswa Tak Mampu Dapat Bantuan Sembako TANJUNGPINANG- Hari pertama masuk sekolah setelah libur dua hari, 340 siswa SMK Negeri 4 Tanjungpinang langsung ikut pesantren Ramadan yang diadakan di sekolah itu di Jalan Nusantara Km 14 Tanjungpinang, Kelurahan Batu IX, Rabu (8/6).

Pesantren Ramadan yang mengusung tema ‘Saling Peduli Sesama Umat’ akan berlangsung selama tiga hari mulai, Rabu (8/ 6) hingga Jumat (10/6) nanti.

Mereka adalah siswa kelas X (10) dan XI (11). Pihak sekolah sebelumnya sudah meminta siswa hadir di sekolah pukul 7.20.

Karena pukul 7.30, guru agama akan memberikan materi di pesantren Ramadan di sekolah seperti ceramah agama. Supaya siswa mendapat pembekalan ilmu agama selama Bulan Suci Ramadan. ”Besok (hari ini, red) baru undang ustadz untuk memberikan pencerahan ke siswa kita,” kata Faisal,Wakil Kepala SMK Negeri 4 Tanjungpinang kepada Tanjungpinang Pos. Di samping itu, kata Faisal,

seiring dengan pesantren Ramadan akan memberikan paket sembako dari siswa kepada siswa tidak mampu. Kegiatan bagi paket sembako ke siswa kurang mampu, merupakan agenda rutin setiap tahun yang diadakan SMK Negeri 4 Tanjungpinang.

Sebelum membagikan sembako tersebut, ia minta siswa yang mampu untuk membawa beras sebanyak satu centong atau muk ke sekolah.

Selain membawa beras, siswa juga harus menyumbangkan uang sebesar Rp 1.000 per siswa.

Uang Rp 1.000 akan dipergunakan untuk membeli sembako lainnya seperti minyak goreng atau sembako lainnya. ”Ada 20 persen siswa kita yang kurang mampu. Ini yang kita berikan sembako,” ucap dia.

Dia mengaku, 20 persen siswa kurang mampu berasal dari data yang dimiliki Tata Usaha (TU) maupun Wali Kelas Siswa (WKS). Karena WKS yang tahu kondisi ekonomi siswa tersebut. (dri)

’

TANJUNGPINANG POS T 10 JUNI 2016 JUMAT JUMA

Komisi II meninjau sistem pengoperasian penyaluran air bersih.

11

Rosmeri dan Aloysius (baju putih) saat melihat waduk penampungan air.

Ketua Komisi II DPRD Karimun, Yusuf Sirat berbincang dengan Kabag Ekonomi Sekretariat Daerah, Herwansyah.

Komisi II DPRD Karimun Tinjau Waduk Sei Bati dan SPAM Desa Pongkar K

OMISI II DPRD Karimun meninjau waduk Sei Bati, dan SPAM di Desa Pongkar, yang dibangun oleh Kementerian PU melalui Dirjen Cipta Karya. Komisi II DPRD Karimun ingin melihat kesiapan PT Tirta Karimun sebagai pengelola unit usaha air bersih.

Rombongan Komisi II meninjau seluruh area lahan dan ruangan bangunan yang menjadi aset PT Tirta Karimun tersebut. DPRD berharap agar usaha air bersih ini dapat mengatasi krisis air di Karimun.*** Narasi : Alrion Foto : Humas DPRD Karimun

KETUA KOMISI II DPRD KARIMUN YUSUF SIRAT MELIHAT JARINGAN SPAM DI DESA PONGKAR, TEBING.

Peninjauan SPAM di Desa Pongkar, Tebing.

Yusuf Sirat memeriksa sistem penyaluran air bersih.

Anggota Komisi II DPRD Karimun meninjau SPAM di Desa Pongkar, Tebing.

Anggota Komisi II Aloysius mendengarkan penjelasan tentang SPAM.

Anggota Komisi II DPRD Karimun, Fakrurazi memeriksa sistem penyaluran air bersih.

Rombongan saat melihat proses pengelolaan air bersih.

Anggota Komisi II saat melihat waduk di Sei Bati, Tebing.

Jajaran Komisi II saat memeriksa lahan waduk Sei Bati, Tebing.

Rombongan Komisi II DPRD Karimun berbincang dengan pengelola air bersih.

TANJUNGPINANG POS JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT

12

Masyarakat Dorong Nurdin Pilih Sarafuddin Aluan ANDRI DS, Tanjungpinang Basuki Tjahaja Purnama

Ahok: Saya Orangnya Bu Mega JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mulai gamang untuk menentukan strategi politik dalam bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017.

Keyakinannya maju lewat jalur perseorangan, rupanya, tak lagi bulat. Bahkan, orang nomor satu di DKI itu memberikan sinyal berdamai dengan partai politik. Salah satunya, partai penguasa, PDIP. Malah, Ahok belakangan mengisyaratkan akan melanggengkan duet dengan Djarot Saiful Hidajat pada pilgub nanti. Padahal, beberapa waktu lalu, relawan Teman Ahok membagikan formulir yang menduetkan Ahok dengan Heru Budi Hartono. ”Gini saja deh, semua teman, saya kenal sekali dengan Bu Mega dan Pak Taufik Kiemas (alm).

Kita tinggal tunggu keputusan beliau. Orang beliau belum putusin kok,’’ kata Ahok di Balai Kota DKI, Gambir, Selasa (7/6).

Dia mengatakan tetap santai jika PDIP memberikan syarat tidak akan mendukung bila maju secara perseorangan. ”Itu dari dulu begitu kok ngomongnya sama aku. Dari dulu-dulu, dari zamannya habis Reformasi, aku juga nggak masuk PDIP. Tapi, yang jelas, aku orangnya Bu Mega,’’ terangnya.

Bahkan, Ahok juga mengakui bahwa dirinya sudah bertemu dengan Megawati Soekarnoputri dan Djarot. Dalam pertemuan tersebut, selain makan malam, dia mengatakan membahas rencana pencalonannya pada Pilgub 2017. ”Bahas macem-macem juga, bahwa saat ini independen. Wong sudah ngumpulin 1 juta (KTP). Katanya, tanggal 20 ini (Juni) bisa sejuta,’’ tambah Ahok yakin. (jpg)

PPP Romy yang Berhak Terima APBN dan APBD JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menerbitkan surat yang telah menegaskan bahwa DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang bisa menerima bantuan APBN dan APBD adalah PPP hasil Muktamar Asrama Haji Pondok Gede di bawah kepemimpinan Ketua Umum M Romahurmuziy. ”Surat tersebut telah Fadly Nurzal dikirim ke daerah untuk segera disesuaikan,” kata Wakil Ketua Umum DPP PPP, Fadly Nurzal, Rabu (8/6).

Fadly menjelaskan, keputusan Kemendagri tersebut adalah langkah benar, karena baik secara mekanisme konsolidasi maupun dukungan internal, PPP di bawah kepemimpinan Romy yang benar dan kuat serta mendapat dukungan yang luar biasa dari berbagai kalangan. ”Sehingga ini membuktikan bahwa baik internal maupun eksternal ingin PPP saat ini dipimpin Romy,” ungkapnya.

Oleh karena itu, lanjut Fadly, pengesahan yang dilakukan oleh Kemenkumham sebelumnya sudah sepantasnya diikuti oleh Kemendagri untuk kepentingan penganggaran bantuan partai.

Anggota DPR ini menambahkan, negeri ini membutuhkan kepastian hukum serta kepastian kelembagaan politik sebagai tempat penyaluran aspirasi masyarakat. ”Dengan ini diharapkan PPP bersama dengan kekuatan partai politik lainnya dapat melaksanakan konsolidasi tanpa ada lagi keruwetan politik, sehingga pada gilirannya PPP dapat berkontribusi terhadap pembangunan nasional,” demikian Fadly. (jpnn) IKLAN

GUBERNUR Kepulauan Riau (Kepri) H Nurdin Basirun, masih merahasiakan siapa nama bakal mendampinginya sebagai wakilnya, untuk membantunya menjalankan roda pemerintah Kepri lima tahun mendatang.

Namun, masyarakat telah memiliki sosok yang dianggap pantas serta layak untuk mendapingi Nurdin Basirun.

Muhammad Hedari, tokoh muda sentral Kota Tanjungpinang, menyebutkan, kalau ia memiliki sosok yang pantas untuk mendapingi Nurdin Basirun, yaitu Sarafuddin Aluan.

Walaupun sosok Sarafuddin Aluan merupakan orang politisi, namun pengalaman sudah tidak usah diragukan lagi. Apalagi pengalaman di bidang birokrasi maupun pemerintahan. ”Sekarang beliau (Sarafuddin Aluan, red) duduk di Komisi I DPRD Provinsi Kepri yang membidangi pemerintahan. Jadi, pak

Sarafuddin Aluan sangat pantas untuk dampingi Pak Nurdin Basirun sebagai Wagub,” kata M Hedari kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (9/6).

Karena Sarafuddin Aluan telah banyak memiliki pengalaman di bidang birokrat maupun pemerintahan. Jadi, ia menilai, Sarafuddin Aluan sangat pantas medampingi Nurdin Basirun sebagai Wagub Provinsi Kepri.

Selain itu, lanjut dia, Sarafuddin Aluan masih menjabat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Kepri.

Kemudian, sudah berapa kali menjabat dan menduduki kursi anggota DPRD, baik di Kabupaten Bintan sampai anggota DPRD Provinsi Kepri. ”Jadi, kita tak usah ragukan lagi dengan pengalaman yang dimiliki Pak Sarafuddin Aluan itu. Ditambah lagi pengalaman Pak Nurdin selama memimpin Kabupaten Karimun. Pokoknya sangat cocok dan pantas,” tegas dia.

Tapi saya yakin Pak Sarafuddin Aluan jadi Wagub Provinsi Kepri” M HEDARI Kalau sudah dua sosok ini memiliki pengalaman di pemerintah, lanjut dia, maka permasalahan di Provinsi Kepri bisa langsung diatasi. Karena ia sangat yakin dan percaya, bila NurdinSafaruddin memimpin Kepri, maka pembangunan akan lebih baik lagi. Kemudian, dua sosok pemimpin ini juga memiliki pengalaman serta mengerti tentang budaya.

Walaupun ini keinginannya, ia mengaku, semua keputusan ini ada di DPRD Provinsi Kepri. ”Tapi saya yakin Pak Sarafud-

din Aluan jadi Wagub Provinsi Kepri,” sebut dia.

Senada dengan Raja Agam E, tokoh masyarakat Kota Tanjungpinang, juga menilai Safaruddin, adalah sosok yang pas mendampingi Nurdin Basirun, untuk menjalankan roda pemerintah di Kepri. ”Karena beliau (Sarafuddin Aluan, red) sudah tak diragukan lagi kemampuannya di bidang pemerintahan. Mereka cukup, memasyarak serta sosial. Jadi, kita lihat dorong mereka maju sebagaiwakil gubernur Kepri mendatang,” harapnya. ***

M Hedari

Golkar Bakal Dijatah Posisi Menteri Desa JAKARTA- Kursi Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) saat ini yang diduduki Marwan Jafar, kabarnya termasuk salah satu posisi yang akan direshuffle.

Dari obrolan mulut ke mulut di kompleks parlemen, Partai Golkar

akan mendapat jatah kursi tersebut.

Politikus senior dari partai berlambang beringin, Roem Kono masih terkesan malu-malu menyikapi isu ini. ”Ah nggak juga. Itu hak prerogratif presiden. Yang jelas kami dukung pemerintahan

Jokowi,” ujar Roem saat ditemui di kompleks Parlemen Jakarta, Kamis (9/6).

Sambil tersenyum, ketua koordinator bidang kesejahteraan rakyat DPP Partai Golkar itu menyebutkan bahwa partainya harus siap mewujudkan visi In-

donesia 2045. Karena itu pula dukungan diberikan kepada pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.

Termasuk, lanjutnya, kesiapan partainya bersama pemerintah untuk membangun dari desa. ”Konsepnya kami siap. Me-

mang Indonesia harus membangun dari desa,” tambahnya.

Reshuffle Kabinet Kerja masih menjadi bola panas yang terus bergulir. Diperkirakan, Presiden Joko Widodo baru akan melakukan evaluasi kabinet usai Lebaran nanti. (jpnn)

Komisi III DPR Marah, Pejabat MA Diusir JAKARTA - Komisi III DPR kesal bukan main. Niatannya mengundang Sekretaris Mahkamah Agung, Nurhadi, gagal total.

Keladinya, yang bersangkutan urung hadir dalam rapat kerja pembahasan APBN-P 2016, Kamis (9/6). Sebagai penggantinya, MA mengirimkan Kepala Badan Urusan Administrasi Aco Nur. Hal inilah yang lantas memicu

kemarahan sejumlah legislator. ”Diwakili kepala badan pengurusan administrasi? Kok administrasi? Memang administrasi membawahi anggaran,” ketus Ketua Komisi III DPR Benny Kabur Harman.

Dalam surat disampaikan Aco, Nurhadi tidak dapat menghadiri raker lantaran menjadi ketua tim penguji pada ujian kompetensi eselon

II untuk pengadilan kelas I. Kata Benny, kehadiran pimpinan MA diwajibkan lantaran yang dibahas soal kewenangan berikut pengambilan keputusan. ”Sekjenkan jelas kuasa pengguna anggaran. Jika bukan dia (Nurhadi) yang hadir, akan menjadi permasalahan baru. Pembahasan anggaran begitu sensitif,” tegasnya.

Benny menegaskan, Komisi III DPR tidak ingin ada permasalahan atau tiba-tiba dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ataupun penegak hukum lainnya jika memberi putusan tanpa kuasa pengguna anggaran di MA. Beberapa anggota pun menyangsikan ketidakhadiran Nurhadi.

Anggota Fraksi Partai Nasdem Taufiqulhadi sontak mengatakan

tidak bisa menerima perwakilan MA. Karenanya, atas ketidakhadiran Nurhadi itu, Komisi III kompak menolak kehadiran perwakilan MA. Lagipula, sekjen DPD juga tidak hadir. ”Saya usulkan MA dan DPD kita terima saja laporannya, karena DPD juga tidak datang. Nanti kita bahas di pleno,” pungkas Benny. (jpg)

F-JPNN

GEDUNG DPR-MPR RI: Inilah gedung DPR RI tempat DPRD dan pemerintah membahas anggaran.

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android.

Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

TANJUNGPINANG POS T 110 0 JUNI 2016 JUMAT JUMA

13

Harga Diri dalam Seonggok Daging

Oleh: MOHAMMAD ENDY FEBRI, SE, MH Warga Tanjungpinang

D

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-3351-6175 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

AGING masih jadi trending topik saat ibu– ibu atau pengusaha rumah makan membahas situasi pasar terkini beserta pernak– perniknya. Juga bagi pengecer daging skala kecil atau sedang sekalipun. Dari pemberitaan JPNN, Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyebutkan bahwa pemerintah juga peduli dengan hal tersebut, dengan mengadakan operasi pasar terkait harga daging dan harga bahan pokok lainnya (6/6).

Harga daging terus melonjak.

Menteri menyebutkan, untuk wilayah Jakarta apabila pedagang menjual sekilo daging di kisaran tujuh puluh lima ribu saja, mereka sudah untung lima ribu rupiah. Lain lagi fokus Kapolri Jenderal Badrodin Haiti. Menurut dia, jalur antara feedloter atau pengusaha penggemukan sapi hingga ke jagal sejauh ini tak ada masalah. Problemnya, dari pemotongan hingga ke pasar yang masih jadi perhatian jajarannya. Syukurlah negara selalu reaktif, kendati tiap

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

Harga daging sapi di pasar Puan Maimun, Tanjung Balai Karimun.Jelang Ramadhan stabil di harga Rp 140.000 per kilogram, antrian pembeli di kios daging segar

bulan puasa dan jelang lebaran akan selalu begitu keadaannya.

Siapapun yang kerap belanja di pasar, tak mungkin rasanya tidak memahami konsep harga pasar. Seakan sudah sunatullah apabila semakin tinggi permintaan, semakin tinggi nilai ekonomi sebuah produk.

Apalagi komoditasnya terbatas, akan jadi primadona para pedagang. Sebagai informasi, di Kota Tanjungpinang harga daging (sapi) berkisar seratus tigapuluh lima ribu rupiah perkilo awal Ramadan 2016 ini.

Rasanya, untuk pulau - pulau yang jauh dari Tanjungpinang dan Batam, harganya bisa lebih tinggi. Terlebih pulau terdepan di Provinsi Kepulauan Riau ini.

Lalu kenapa saya meletakkan harga diri dalam seonggok daging? Sebelumnya, izinkan saya mengingatkan bahwa kita

yang tinggal di pulau Sumatera dan gugusannya ini, merupakan insan adat yang selalu terkait erat dengan hewan pemakan rumput itu.

Dalam acara adat dan keagamaan, rasanya janggal bila daging tak dijadikan bagian dari santapan. Apalagi saat lebaran, tiap rumah berusaha menyuguhkan daging di meja pada hari itu.

Setidaknya untuk keluarga inti, saudara serta rekan akrab.

Daging menjadi semacam menu wajib untuk menghargai orang–orang terdekat. Berbagi rezeki dengan mewujudkannya jadi hidangan penggugah selera. Ianya tak hanya makanan belaka, tapi sudah jadi simbol. Hadir untuk menghargai hari penting dan merayakan momen kebersamaan walau tidak murah.

Jika asumsi satu keluarga di Tanjungpinang rata – rata membeli empat kilo daging untuk menjalani beberapa hari lebaran, dipastikan membelanjakan limaratus empatpuluh ribu rupiah. Angka yang sangat besar bagi mereka yang berpenghasilan dua jutaan perbulan. Hampir seperempat bagian dari gaji. Belum lagi kebutuhan lainnya.

Terkait harga produk ini, di media sosial (medsos) pun, tak sedikit masyarakat menghendaki pemerintah tak terlalu jauh apalagi sampai merepotkan diri dengan mengorbankan subsidi lain untuk support bahan makanan ini. Karena pangsa produk ini sudah jelas.

Andaikata turun sepuluh atau duapuluh ribupun, tetap jadi masakan buat keluarga menengah dan warga atas

semata.

Disudut lain, pedagang mengambil kesempatan ini, menjalankan prinsip pasar. Toh, apabila terlalu tinggipun harganya, tak akan dibeli warga, hemat saya. Ada kubu lainnya di medsos yang hanya menyalahkan pedagang.

Beranggapan bahwa para penjual takkan transparan terkait berapa kenaikan yang manusiawi, sebab konsumen yang tidak mempermasalahkan harga juga cukup banyak. Asal ada daging saat lebaran nanti.

Akhirnya, kembali kepada keluarga dan rezeki kita masing – masing. Kita sudah menjalani ini tiap tahun, dengan atau tanpa operasi pasar pun, keadaan selalu begitu. Malah ditahun ini, apabila kita katakan info pemerintah harga daging delapan puluhribu, penjual akan kesal. Lalu, menyuruh kita beli daging langsung ke istana saja.

Tak usah lagi berfikir tentang harga diri atau marwah. Kita belum terbiasa saja. Apabila anda merasa harga tersebut terlalu mahal untuk disajikan pada hari H nanti, prioritaskan saja kebutuhan untuk buah hati. Mereka lebih membutuhkan suasana ‘psikis’ hari raya dengan pakaian baru ala kadarnya atau sandal warna warni yang bisa dipamerkan ke teman kecilnya.

Bagi kawan–kawan yang bekerja dengan penghasilan lebih kecildari angka yang saya paparkan di atas tadi, Tuhan maha adil. Keluarga dan tetangga takkan merasa aneh dengan kondisi pada harinya nanti. Kita saja yang masih terlalu kerdil menilai dirisetara dengan beberapa kilo daging, yang bisa membuat orang menjadi buas menyambut hari yang penuh maaf dan kemenangan. Diri kita lebih berharga daripada seonggok daging. ***

Pemimpin Itu, Cerminan Rakyatnya R

F-DOKUMEN

PERBAIKAN: Teknisi memperbaiki saluran listrik.

PJU Mati MBS selama ini apa yg dibuat Pak Lis utk Tg Pinang utk menghidopkan lampu jalan dari bt 10 sampai bt 12 sudah betahon tahon saja Pak Lis tak sanggop apalagi yg laen harusnya hidopkan aje dulu penuhi harapan masyarakat setelah itu nakmati yg penting lampu itu pernah hidop tolong anak buah Pak Lis tanggapi jangam diam aje. +6281314992494

Sedih Nak Lewat SELAMA ini Pak Lis sebagai Walkot tidak peduli dgn masukan masyarakatnya contohnya sudah bertahon tahon lampu jalan dari bt.10 sampai bt.12 tdk sanggop die hidopkan kalaulah die mau lewat kesane harusnya sedeh tg pinang sebagai ibu kota bagaikan kota mati kalau saya lihat Pak Lis hayalannya besar tapi mana realisasinya hidupkan lampu segitu saja tak sanggop. +6281314992494

Bayar BPJS BOLEHKAN BPJS Dibayar Langsung untuk 1 tahun dan bagaimana kalau terjadi kenaikan tarif BPJS?. Apakah kekurangan atas kenaikan tersebut dapat dibayar? +6281270150711

AKYAT dan pemimpin merupakan satu komponen berbangsa dan bernegara yang tidak dapat dipisahkan. Keduanya memiliki kewajiban masingmasing. Pemimpin berkewajiban mengayomi dan melindungi rakyatnya, sekaligus memiliki wewenang untuk bertindak tegas demi terciptanya keberlangsungan hidup yang tertib, teratur, dan aman.

Rakyat pun memiliki kewajiban untuk mentaati setiap peraturan dan kebijkan pemimpinnya.

Setiap rakyat akan selalu mendambakan pemimpin ideal yang bertanggungjawab dalam melaksanakan kewajibankewajibannya serta dapat memenuhi setiap hak rakyat.

Namun, pemimpin yang didambakan tentu yang memiliki kemampuan manajerial yang baik. Bisa membawa rakyatnya menjadi hidup lebih baik. Hanya saja, pemimpin juga sangat bergantung seperti apa kualitas rakyat yang dipimpinnya.

Pemimpin yang baik hanya untuk rakyat yang baik dan pemimpin yang buruk hanya untuk rakyat yang buruk.

Ketika seorang pemimpin yang menjabat sesuai masa jabatannya sedang memimpin dan daerah yang dipimpinya tertib, maka perlu dilihat orangorang yang mendukung di belakangnya.

Pemimpin di zaman sekarang tentu berbeda dengan pemimpin di zaman terdahulu.

Itu karena rakyat di zaman sekarang berbeda dengan rakyat di zaman terdahulu.

Apabila rakyat di dalam negeri memiliki komitmen dalam menjalankan kewajibannya, maka tentu pemimpinnya pun demikian. Oleh karena itu, untuk mengubah keadaan suatu daerah agar menjadi daerah yang lebih baik, maka hendaklah setiap orang mengoreksi dan mengubah dirinya sendiri agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Sebuah daerah tidak akan

Oleh: WIDYA DEVEGA Program Studi Ilmu Administrasi Negara Universitas Maritim Raja Ali Haji mampu berdiri sendiri tanpa adanya pemimpin yang berdaulat dan rakyat. Keduanya memiliki hubungan yang sangat berkaitan. Maka di sinilah diperlukan kekompakkan dan saling mendukung agar wilayah yang ditempati bersama ini menjadi daerah

yang maju dan terlihat di mata dunia. Bukan malah menimbulkan kecenderungan yang sangat memprihatinkan antara rakyat dan pemimpin yang saling bertolak belakang.

Sehingga munculnya keresahan, kekesalan, protes serta kritik dari rakyat kepada pemimpin. Apakan itu merupakan kesalahan pemimpin? Atau justru kejelekkan pemimpin itu yang timbul akibat rakyat yang dipimpinnya sulit diurus.

Dibutuhkan pemimpin agar dapat menciptakan persatuan dan kesatuan. Dan rakyar membutuhkan sosok pemimpin yang dapat merealisasikan aspirasi rakyat untuk menciptakan kesejahteraan umum.

Mengapa kita sering membicarakan kejelekkan pemimpin namun melupakan kejelekkan pribadi? Mengapa kita selalu mencela pemimpin namun kita tak pernah mencela berbagai penyimpangan kita?

Sesungguhnya pemimpin adalah cerminan rakyatnya.

Bahkan sebagian dari rakyat ditakdirkan menjadi pemimpin, tetapi karena pemimpin itu dipilih oleh rakyat baik secara langsung maupun tidak langsung, maka idealnya harus tetap terjalin hubungan yang harmonis antara pemimpin dan rakyatnya.

Jika rakyat sudah melakukan hal yang terbaik namun berbeda dengan apa yang dilakukan pemimpinnya, maka sebaiknya kita mendoakan pemimpin tersebut menjadi lebih baik.

Karena, dengan dirinya menjadi lebih baik maka rakyat dan daerah yang dipimpinnya pun menjadi baik pula.

Sejatinya setiap manusia mengerti dan memahami hakikat peran hidupnya di dunia. Termasuk kesadaran sebagai rakyat, bahwa pemimpin yang adil dan amanah dapat diibaratkan seperti barang mahal yang harus ditebus dengan ketaatan, moralitas dan semua nilai baik dari rakyatnya. ***

Uang Premi Asuransi Pemko Batam MBS Kepada yth Kejati Kepri kami pns Batam berharap Kejati Kepri bisa mengusut apakah masi ada di rekening daerah Pemko Batam uang premi asuransi pegawai Pemko Batam. Sebagai sesama PNS kami berharap bapak bisa memperjuankan kami dan tidak terpengaruh kepada kepala daerah yang dipilih 5 thun sekali. Ntah benar apa tidak kepala daerah tersebut. Sukses terus Kejati Kepri, harapan kami Kejati bisa bertidak tidak perlulah PNS Batam minta bantu KPK karena kejaksaan kita sudah jauh berubah.. amin amin, moga sukses Kejati Kepri. +628566553038 TANGGAPAN

Saya juga terus ditanya pegawai Pemko Batam, tentang dana asuransi dari Bumi Asih Jaya (BAJ) yang sudah dinyatakan pengadilan itu pailit.

Kami ini, ingin mencari bagian solusi persoalan ini. Kami sudah ketemu pihak BAJ, tapi belum ada solusi Saat ini BAJ memiliki dana Rp 54 miliar di bank. Kewajiban BAJ seharusnya Rp 100-an miliar kepada pegawai Pemko. Namun, sesuai putusan MA, yang harus dibayarkan, Rp 70 miliar. Sementara dana tersimpan di bank diakui BAJ hanya Rp54 miliar.

Jadi ada selisih ketersediaan, Rp 16 miliar. Untuk 16 miliar tidak bisa diusahakan oleh BAJ. Memang dari putusan MA

disebutkan mesti membayar Rp 70 miliar. Kalau dieksekusi Rp 52 miliar (dibayarkan), mereka bilang, sisanya harus dibayar. Sementara tidak mungkin bisa mereka cari kekurangannya, karena perusahaan BAJ sudah pailit BAJ ingin membayar Rp 52 miliar dulu tapi melalui putusan pengadilan. Karena perintah MA sebelumnya, membayar Rp 70 miliar dan bukan bertahap sebesar 52 miliar dulu. Makanya sekarang BAJ mau mengajukan PK di MA. Saya benar-benar minta agar tidak usah PK. Karena kalau PK, bakal lama lagi. Makanya kita mau ajak BAJ duduk bersama dulu.***

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad

PEGAWAI: Presmi asuransi PNS Batam sudah dipermasalahkan sejak walikota Ahmad Dahlan. Tampak, Ahmad Dahlan saat menyalami pegawai Pemko usai apel saat ia memimpin.

TANJUNGPINANG POS

14

JUMA T 110 0 JUNI 2016 JUMAT

On the Web

NINA/ZETIZEN TEAM

FOOD AND TRAVELING – CULINARY

SEGALA MANFAATDARI POHON TEH SUKA minum teh? FYI, manfaat tanaman teh nggak hanya berasal dari pucuk daunnya loh. Seluruh bagian pohon teh juga mengandung bahan-bahan berkhasiat yang nggak kalah penting. Yuk, simak manfaat tanaman teh, dari bunga sampai akar, di Zetizen.com!

k u c u P k i a b r Te Si

Sekarang ini, pemerintah lagi gencar gencarnya mengkampanyekan gerakan diet plastik. Yuk dukung kampanye itu dengan upload foto aksi dan tiga cara kamu buat mengurangi pemakaian kantong plastik.

dari Aceh sampai Jayapura suka minum teh loh.

Green tea jadi teh favorit Zetizen di Jawa Timur, Gorontalo, dan Jambi.

LAGI hujan-hujan emang enak nyeruput teh hangat. Perpaduan wangi teh dan rasanya yang khas bikin tubuh terasa nyaman. Yaps, nggak heran deh kalau 95 persen Zetizen dari Aceh sampai Jayapura suka minum teh. Di balik nikmatnya minuman teh, ada jasa para petani teh. Petani teh itulah yang memetik pucuk daun teh pilihan sebelum masuk ke tahap pengolahan. Tapi, kenapa harus pucuk?

Pemetikan dan pengolahan daun teh bisa diintip di perkebunan teh. Salah satu kebun teh yang paling banyak dikunjungi Zetizen adalah Kebun Teh Wonosari, Lawang, Jawa Timur. Untuk menuju kebun teh tersebut, dibutuhkan waktu sekitar 2 jam dengan mengendarai mobil dari Surabaya.

Sesampai di sana, kita bakal dihadapkan sama hamparan kebun teh seluas 700 hektare plus hawa sejuk yang menyenangkan.

Kalau kalian mau melihat langsung pemetikan teh, datanglah pada Senin–Sabtu.

Jangan lupa bawa jaket karena hawanya dingin banget kalau pagi! Para petani teh memetik daun teh sejak pukul 06.00. Nggak hanya dipetik secara manual, beberapa daun teh juga dipanen dengan mesin.

Hadiah weekly challenge session 8 ini merupakan persembahan dari Hydromemo.

FIND MORE ON:

zetizen.com Pendidikan SMP 12%

95 persen Zetizen

Intip Pemetikan Daun Teh di Kebun Teh Wonosari, Malang

weekly challenge session 8

PROFIL RESPONDEN

FOTO: HAFIDZ/ZETIZENTEAM

SMA

77%

KULIAH

11%

Para petani hanya memetik pucuk daun teh. Sebab, warna hijau pada pucuk daun teh masih bagus dan memiliki kualitas yang baik. ’’Kadar air dalam pucuk juga masih sangat tinggi sehingga aroma yang keluar dari daun masih kuat,’’ jelas Slamet Raharjo, tour guide di Kebun Teh Wonosari.

Pucuk daun teh juga harus dipetik sesuai dengan jadwal yang ada, yakni seminggu sekali. Sebab, pucuk daun teh sangat rawan terkena penyakit atau hama. Pemetikan berskala itu termasuk upaya menjaga kesehatan tanaman teh dari hama yang merugikan.

Meski hanya bagian pucuknya yang diolah, bagian tanaman teh lainnya tak lantas nggak berguna. Daun, batang, dan akar teh berfungsi mencari dan mengolah nutrisi

Jenis kelamin Cewek Cowok

53% 47%

Usia 13–15 tahun

yang didapat. Juga meregenerasi pucuk daun teh berikutnya. By the way, tanaman teh bisa tumbuh hingga berusia puluhan tahun loh. Bila nggak dipetik, tanaman teh bisa setinggi lebih dari 4 meter. ’’Salah satunya yang dijadikan tugu teh ini. Umur tumbuhan teh ini sudah 80 tahun,’’ ungkap Slamet sambil menunjukkan salah satu pohon teh yang dijadikan tugu.

Selain kalian bisa ngintip pemetikan dan pengolahan daun teh, lokasi Kebun Teh Wonosari Instagramable loh! Selain Kebun Teh Wonosari, masih banyak banget kebun teh di seluruh Indonesia yang wajib kalian kunjungi. Misalnya, Kebun Teh Rancabali, Ciwidey, Bandung; Kebun Teh Kayu Aro, Jambi; dan Kebun Teh Sidamanik, Pematangsiantar. (pew/c14/adn)

23%

16–18 tahun

66%

19–20 tahun

12%

Zetizen di Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Kalimantan Barat lebih suka minum teh melati atau jasmine tea.

6 di antara 10 Zetizen ternyata pernah berwisata ke kebun teh.

Top 3 kebun teh yang paling banyak dikunjungi Zetizen: Kebun Teh Wonosari, Malang 28% Kebun Teh Rancabali, Ciwidey, Bandung 24% Kebun Teh Kayu Aro, Jambi 3%

JUMLAH RESPONDEN 1.613. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

TANJUNGPINANG POS T 10 JUNI 2016 JUMAT JUMA

15

Sudah Untung Malah, PLN Ngotot Naikkan Tarif

PERISTIWA

Laba Tiap Bulan Rp 150 Miliar MARTUA, Batam

F-ISTIMEWA

DISERANG: Warga Pulau Akar emosi ketika melihat oknum penyuluh di Dinas KP2K Kota Batam yang menyebutkan nelayan Pulau Akar sering menjual alat tangkap bantuan pemerintah, Rabu (8/6).

Warga Pulau Akar Serang Petugas KP2K Dituding Sebar Fitnah

BATAM - Sejumlah warga Pulau Akar, Kelurahan Setokok, Kecamatan Bulang mendatangi Kantor Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Kehutanan (KP2K) Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Rabu (8/6).

Warga protes karena seorang penyuluh yang disebut-sebut bernama Dayat menyampaikan pernyataan yang menciderai hati nelayan Pulau Akar. Oknum penyuluh itu menuding nelayan Pulau Akar sering menjual alat tangkap bantuan pemerintah. ”Ia bikin pernyataan berbau provokasi untuk memecah belahkan warga, khususnya nelayan. Sebagai petugas dia tidak boleh seperti itu,” ucap Rusli tokoh masyarakat Pulau Akar.

Setibanya di Kantor Dinas KP2K Kota Batam, emosi beberapa warga tersulut melihat oknum penyuluh, Dayat tersebut. Para nelayan berusaha untuk menyerang dayat yang dituding nelayan menyebar fitnah. Untung ada sejumlah staf yang meredam emosi warga dan mengamankan oknum penyuluh. ”Ucapan Anda memfitnah dan menyinggung perasaan warga,” teriak Rusli.

Kata Rusli, sebagai penyuluh pernyataan Dayat yang berbau fitnah menyinggung ratusan warga di Pulau Akar. ”Sebagai tenaga penyuluh, Anda tidak pantas membuat fitnah tersebut. Ucapan penyuluh itu yang lebih cenderung membuat provokasi di tengah-tengah masyarakat. Jadi penyuluh itu tidak layak lagi berada di Batam.

Karena nanti akan memprovokasi nelayan saja.

Ini sama saja mau memecah belah nelayan,” kata Hasan warga lainnya.

Warga Pulau Akar tidak terima dengan pernyataan yang menghina dari oknum di Dinas KP2K Kota Batam. Mereka meminta pertanggungjawaban oknum ini setelah membuat pernyataan yang meresahkan warga tersebut.

Sementara itu, Kepala Dinas KP2K, Suhartini berjanji untuk menyelesaikan masalah ini. ”Besok kita bicarakan,” ujar Suhartini melalui telepon selulernya. (jek)

PERLINDUNGAN ANAK

Warga Tunggu Aksi Komisioner KPPAD NATUNA - Selaku pemerhati anak Natuna, Harken menegaskan KPPAD Natuna yang sekarang dalam proses pembentukannya itu harus kuat. Karena keberadaannya bukan hanya sekedar sebagai komite pemerintah saja, melainkan harus action langsung di lapangan.

Menurutnya, tugas dan Harken tantangan KPPAD Natuna sudah banyak yang menanti. Persoalan anak di Natuna terbilang tinggi mulai dari penanggulangannya hingga penanganan perkaraperkara anak yang sudah terjadi.

Ia ingin KPPAD ini kuat dari segi sistem, SDM hingga anggarannya. Karena yang terpenting adalah aksi mereka di lapangan nanti. ”Tugas mereka berat dan jumlahnya lumayan banyak. KPPAD harus siap setiap waktu bila diperlukan atau bila ada kejadian,” tegas Harken di Kantor P2TP2A Kabupaten Natuna, Jalan Pramuka, Ranai, kemarin.

Pria yang sehari-hari menjabat sebagai anggota Komisi III DPRD Natuna itu menekankan kepada panitia seleksi (Pansel) Komisioner KPPAD agar dapat bekerja seselektif dan seteliti mungkin karena komisioner KKPAD harus kuat. ”Makanya, Pansel harus selektif dan transparan dan juga harus teliti. Karena yang kita perlukan jadi komisioner KPPAD ini orangorang siap bekerja. Merka harus orang yang kuat baik mental, spiritual, ilmu pengetahuan dan juga badannya,” tegas Herken.

Ia mengaku sejauh ini keseriusan dan kerja keras pemerintah dalam hal penanggulangan permasalahan anak ini cukup bagus. Namun hasilnya belum maksimal. Tetapi dengan keseriusan tersebut diharapkan bisa terus ditegakkan jangan sampai melemah atau putus di tengah jalan. (cr25)

PT Bright PLN Batam benar-benar ingin menguras uang masyarakat. Meski sudah berlaba hingga Rp 150 miliar per bulan, namun masih ngotot mengajukan kenaikan tarif.

Tidak tanggung-tanggung, kenaikan tarif yang diajukan hingga 47 persen. Jika Pemko, gubernur dan DPRD menyetujui ini, maka akan melukai hati masyarakat.

Untungnya, rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) Batam diprotes anggota DPRD Provinsi Kepri. Bahkan diungkapkan, per bulan keuntungan PLN Batam sekitar Rp150 miliar.

Selain itu, PLN juga memiliki dana tertahan tahun 2015 lalu sekitar Rp 700 miliar. Sehingga pengajuan kenaikan TDL PLN Batam sangat tidak rasional.

Hal itu diungkapkan anggota DPRD Kepri, Rudi Chua, saat rapat lintas Komisi II dengan Komisi III, Kamis (9/6) di Batam. Hadir juga Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak, perwakilan PLN Batam dan perwakilan Distamben Kepri dan lainnya. ”Yang dinaikkan hanya rumah tangga. Kita protes karena 47 persen naiknya,” tegas Rudi Chua.

Disebutkan Rudi, dari data yang

dimiliki, pelanggan rumah tangga di Batam sekitar 71 persen. Tapi (daya) listrik yang digunakan hanya 28 persen. Di sisi lain, PLN juga tidak pernah menyerahkan data otentik apapun. Sehingga, mereka meminta data autentik dari PLN. ”PLN itu juga punya untung besar. Setelah dicek, keuntungan Rp 150 miliar per bulan. Tahun lalu, PLN Batam memiliki laba yang tertahan Rp 700 miliar.

Terkait dengan keuntungan yang disebut, Direktur Utama PLN Batam, Dadang mengakuinya. Namun, keuntungan itu diperoleh dari bunga deposito dan juga keuntungan PLN dari usaha lain. ”Ya, memang. Tapi bukan untung dari jual daya. Itu dari usaha lain PLN dan bunga deposito,” ungkap Dadang.

Dadang mengatakan, secara bisnis, PLN Batam merugi Rp 7 miliar dari Januari sampai Maret.

Sementara hingga Mei, kerugian PLN Batam mencapai Rp 36 miliar. ”Itu akan terus membengkak kalau penetapan tertunda,” sambungnya.

Terkait pengajuan kenaikan tarif itu, hingga saat ini dianggap masih awal pembahasan. Alasannya, Pergub yang mengatur soal penerapan tarif listrik, baru Terkait kenaikan tarif itu juga dipertanyakan anggota Komisi III DPRD Kepri, Irwansyah. Disebut-

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

RAPAT: Anggota DPRD Kepri lintas komisi membahas rencana kenaikan tarif listrik Batam, Kamis (9/6).

kan, PLN sejak tahun lalu merugi.

Namun pengakuannya kemudian berubah, kerugiaan mulai Januari 2016. DPRD juga meminta agar PLN menyampaikan laporan keuangan. ”PLN tidak merugi. Kalau katanya, dari tahun lalu merugi Rp 9 miliar terus. Tapi sekarang, tak ada masalah. Perlu dilihat juga. Apa guna tarif naik tinggi, tapi warga tak mampu,” cetusnya.

Irwansyah juga mempertanyakan Pemprov Kepri yang baru menyerahkan Pergub. Selain tanpa koordinasi dengan DPRD Ke-

pri, juga mengamanatkan penyesuaian tarif listrik setiap awal tahun. ”Tapi pelaksanaannya tak jelas.

Legal drafting, ada beberapa pasal yang tak jelas. Membuat kita tidak jelas menyikapi. Padahal ini produk hukum,” imbuhnya.

Anggota DPRD Kepri lainnya, Onward Siahaan mengatakan hal senada. Pemprov dinilai abaikan meminta persetujuan DPRD. Semua aturan menyatakan harus ada persetujuan DPRD. ”Melihat secara hukum, penetapan dan penyesuaian dan se-

mua konsideran ada menyebutkan rupiah-rupiah. Berdasarkan apa nilai-nilai itu dibuat? cetusnya.

Anggota Komisi II lainnya, Sahat Sianturi mengatakan, perlu metode dan analisa berapa biaya untuk menghasilkan 1 KWH. Demikian, berapa yang harus dijual supaya untung. ”Sekarang PLN pakai batubara dan gas. Keduanya sedang turun harga. Makanya kami butuh analisa cost-nya seperti apa. Mulai dari bahan bakar, pemeliharaan sparepart dan tenaga kerja,” imbuhnya.***

Kepri Bertabur Penghargaan WTP Kecuali Natuna BATAM - Pemko Batam kembali menerima penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sesuai hasil audit laporan keuangan yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Selain Batam, daerah lain di Kepri, kecuali Natuna mendapat WTP. Sementara LHP BPK terhadap Lingga belum selesai, karena terlambat dimasukkan.

LHP BPK terhadap laporan pertanggungjawaban kepala daerah di kabupaten/kota di Kepri, tahun 2015 itu diserahkan di kantor BPK RI, Perwakilan Kepri di Batam, Kamis (9/6).

Penyerahan LHP BPK diserahkan kepala BPK RI Perwakilan Kepri Isman Rudi. Selain Batam dan Natuna yang diserahkan LHP BPK, juga untuk Tanjungpinang, Anambas, Bintan, Karimun. ”Pemeriksaan keuangan daerah merupakan tugas pokok BPK

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

FOTO BERSAMA: Kepala daerah kabupaten/kota di Kepri bersama ketua dan wakil ketua DPRD kabupaten/ kota foto bersama usai menerima WTP di Kantor BPK Kepri di Batam, Kamis (9/6).

RI sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang nomor 15 tahun 2006. Penyerahan laporan hasil pemeriksaan merupakan wujud transparansi dan akuntabilitas pertanggung jawaban pengelolaan APBD,” kata Kepa-

la BPK RI Perwakilan Kepri, Isman Rudi.

Diingatkannya, pemeriksaan keuangan dimaksudkan untuk memberikan pendapat/opini atas kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan

keuangan berdasarkan pada kesesuaian dengan standar akuntansi, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan efektivitas sistem pengendalian intern.

”Berdasarkan hasil pemeriksaan laporan keuangan Pemko Batam tahun anggaran 2015, BPK RI memberikan opini wajar tanpa pengecualian,” tuturnya.

Menurut Isman, opini WTP menyatakan bahwa laporan keuangan telah disajikan dan diungkapkan secara wajar dalam semua hal yang material dan informasi keuangan dalam laporan keuangan dapat digunakan oleh para pengguna laporan keuangan. ”BPK mengimbau Pemko Batam untuk mempertahankan dan memperhatikan masalah umum yang dapat mempengaruhi opini,” sambungnya.

Kepala daerah diminta segera menjawab secara tertulis tanggapan atau jawaban atas LHP yang diberikan. ”Paling lambat 60 hari sejak diterima LHP, tanggapan sudah diserahkan ke BPK perwakilan Kepri,” imbuhnya. (mbb)

Kemendikbud Bantu Pembangunan SD di Natuna HARDIANSYAH, Natuna KEPALA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Agus Supardi mengakui bahwa pihaknya sudah melaksanakan kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Direktorat Pendidikan Dasar untuk membantu pembangunan gedung SD di Kabupaten Natuna.

Rencana pembangunan gedung sekolah dasar tersebut dalam rangka peningkatan sarana dan prasarana sekolah yang ada di seluruh

Agus Supardi

kabupaten/kota dari APBN. ”Alhamdulillah kita sudah laksanakan MoU dengan Direktorat Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang

sudah mau membantu pembangunan gedung sekolah,” kata Agus Supardi kepada sejumlah wartawan, Kamis (9/6).

Agus melanjutkan, berdasarkan usulan Pemkab Natuna terkait penambahan pembangunan sekolah dasar yang baru akhirnya tercapai juga. Tahun 2016 ini, pembangunan gedung sekolah dasar tersebut akan segera dibangun di Jalan Sihotang, Ranai Kecamatan Bunguran Timur Natuna. ”Untuk proses pelaksanaannya nanti, dana bantuan dari pemerintah itu menggunakan sistem

swakelola. Dan yang akan mengerjakannya adalah pihak sekolah yang bersangkutan. Jadi kita tetap akan memantau perkembangan pembangunannya nanti,” ungkapnya.

Agus juga mengatakan, bantuan pembangunan gedung sekolah dasar nanti sekitar Rp 1,8 miliar. ”Jadi untuk proses pengerjaan gedung sekolah dasar yang dikerjakan secara swakelola nanti, sudah berdasarkan keputusan dan guru yang ditunjuk itulah yang akan mengerjakan. Guru itu juga yang akan ditempatkan di sekolah

tersebut,” jelasnya.

Agus mengharapkan agar pembangunan gedung sekolah dasar ini bisa tercapai dan membanggakan Natuna. Sehingga pemerintah pusat pun tidak akan segan-segan mengucurkan anggaran jika pembangunannya sesuai peruntukannya. ”Kita ingin agar pembangunan gedung itu terlaksana secepatnya.

Karena kepercayaan pemerintah pusat akan daerah sangat penting.

Jadi kita juga mengimbau supaya pembangunannya sesuai dengan peruntukannya,” tutupnya.***

Alhamdulillah, Harga Karet Naik Saat Ramadan

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

BERHAPA: Petani bibit karet unggul Natuna berharap perhatian dan bimbingan pemerintah.

NATUNA - Bulan Ramadan tahun ini memang menjadi berkah bagi para petani karet di Natuna. Pasalnya memasuki bulan puasa, harga karet di pasaran mengalami kenaikan walaupun kenaikan tersebut tidak terlalu signifikan.

Wawan, salah satu petani karet di Air Lengit menuturkan, sejak memasuki Bulan Suci Ramadan ini, harga karet di pasaran sudah mengalami kenaikan yang tidak terlalu tinggi. Namun bisa membuat para petani senang. ”Baru kali ini harga karet kembali mengalami kenaikan yang lumayan. Para petani karet senang.

Kenaikan harga karet sekitar Rp 2 ribu sampai Rp 3 ribu rupiah per kilo,” kata Wawan di Jalan Yos Sudarso, Ranai, Kamis (9/6). ”Bagi kami para petani, kenai-

kan ini sangat menguntungkan sekali. Karena sudah lama komoditi karet di Natuna mengalami kemerosotan yang sangat tinggi sekali. Hal ini dikarenakan kurangnya permintaan komoditi karet di pasaran,” ujarnya.

Kalau dulu, lanjut Wawan, harga karet di Natuna sangat menggiurkan. Sehingga banyak para petani yang biasa bercocok tanam seperti sayur mayur beralih menaman pohon karet untuk investasi jangka panjang. ”Kalau tahun dulu, sekitar 8 tahun sebelumnya, harga karet memang tinggi sekali. Per kilonya dulu sekitar Rp 15 ribuan.

Namun lambat laun karena kurangnya permintaan akhirnya penjualan harga karet menurun sampai Rp 4 ribu sampai Rp 5 ribuan sekilo,” tutupnya.

Hal berbeda disampaikan oleh Warman, petani bibit karet unggulan, kenaikan harga karet memang berbeda dengan harga penjualan bibit karet itu sendiri.

Karena walaupun harga karet naik, tapi penjualan bibit karet tetap saja tidak ada perubahan.

Apabila kenaikan harga karet di Natuna cukup dirasakan petani, beda dengan para penjual bibit karet. Karena dengan kenaikan harga jual karet, tidak berimbas pada harga jual bibit karet.

Seharusnya dengan kenaikan harga komoditi karet di pasaran, bisa juga berimbas pada harga penjualan bibit karetnya. Tapi kenyataannya, penjualan bibit karet tetap saja sama. Tidak ada kenaikan harga. Kalau dinaikkan jelas tidak ada yang mau beli,” keluhnya. (cr25)

16

TANJUNGPINANG POS JUMA T 10 JUNI 2016 JUMAT

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Nurdin Buka Konferensi Putra-Putri Hakka Indonesia Ke-3

Gubernur Jamin Kebersamaan Semua Suku

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI

PUKUL GONG: Gubernur Kepri Nurdin Basirun memukul gong sebagai tanda dimulainya konfrensi Putra-Putri Hakka Indonesia.

ZULFIKAR, Batam GUBERNUR Kepri Nurdin Basirun meminta para putra-putri Hakka untuk memegang teguh 4 pilar kebangsaan dalam berorganisasi maupun dalam bidang usaha. 4 pilar Kebangsaan ini yakni, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Empat pilar

ini harus dipertahankan dengan cara mengisi peradaban ”Kita sudah mempunyai landasan berbangsa dan bernegara, hal itu saja yang dihayati dan dilaksanakan oleh Putra-Putri Hakka,” ujarnya sebelum membuka Konferensi Putra-Putri Hakka Indonesia ke-3, di Hotel Swissbell, Batam, Kamis (9/6).

Menurut gubernur, sejatinya hal

itu (menjalankan 4 pilar kebangasaan) bukanlah perkara yang sulit. Asalkan ada niat dan keinginan dari sendiri untuk menerapkan keempat pilar tersebut.

Ia yakin dengan memegang teguh 4 pilar kebangaan, maka sebagai genarasi penerus Putra-Putri Hakka bisa menghadapi keberagaman. ”Saya punya harapan besar pada Putra-Putri Hakka dalam

membangun negeri ini. Karena perubahan besar itu dimulai oleh generasi muda, termasuk sejarah bangsa ini,” pinta Nurdin.

Nurdin juga menjamin, pemerintah provinsi dapat menjaga kebersamaan dengan suku apa saja asal untuk kemajuan Kepulauan Riau.

Apalagi dengan etnis Tionghoa yang dikenal mempunyai etos kerja tinggi, kejujuran, dan kerja keras. ”Hakka wajib menolong dan membantu Saya dalam membangun Kepri ini. Persaingan sangat ketat kalau tidak ada kebersamaan antara Pemerintah dan masyarakat, dipastikan tidak akan bisa memanfaaatkan potensi daerah dengan baik. Tidak akan ada kemajuan daerah tersebut,” jelas Nurdin.

Sementara itu, Wakil Ketua Hakka Pusat, Edi Kusuma mengatakan Konferensi Putra-Putri Hakka dilaksanakan untuk menjaga kebersamaan dan memberikan kontribusi untuk Hakka dan Indonesia, termasuk untuk daerah dimana ada organisasi Hakka berdiri.

Ketua Hakka Provinsi Kepri, Bobby Jayanto menambahkan, sangat optimis pada Putra-Putri Hakka untuk memberikan kontribusi bagi Kepri. ***

GRANITO AUSTRALIAN

STYLE

IN

EVERY

TILE

TM

DISCOUNT NORMAL 15% SPECIAL

KONSUMEN

Promo 01 - 30 Juni 2016 DISCOUNT 25% Kumpulkan struk belanja & nota pembelian Granito Tile KW 1 Periode : 01 - 30 2016, tukarkan dengan hadiah menarik.

EXTRA HADIAH :

5 DUS

40 DUS

1 PCS BOWL

1 PCS PORTABLE COOKER DP 7202 / 7203

20 DUS 45 DUS

1 PCS SANDWICH MAKER DT 2000

1 PCS RICE COOKER DR 1802

150 DUS

30 DUS

1 PCS SLIM EXHAUST DC 2701

1 PCS ORANGE JUICER DJ 2000

175 DUS 1 PCS WATER DISPENSER DI 2020

60 DUS 1 PAKET CANISTER + TRAVEL BAG

Syarat & Ketentuan 1. Berlaku Kelipatan, apabila sisa quantity tidak mencukupi untuk ditukar hadiah lebih kecil, maka dianggap hangus.

2. Apabila hadiah tidak tersedia di pasaran akan diganti dengan hadiah lain dengan nilai setara.

3. Tidak menerima return atas pembelian 01 - 30 Juni 2016 dengan alasan apapun.

4. Promo hanya berlaku mengikut Price List Granito 18-11-2015 dengan discount promo yg berlaku.

EXTRA BONUS TOTAL PEMBELIAN RP. 1.000.000 MENDAPATKAN 1 LBR VOUCHER FOOD CONTAINER SENILAI RP 25.000

JL. D.I. PANJAITAN KM.9, PLAZA BINTAN CENTER NO. 1 0771 7447168 TANJUNGPINANG

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

PERTEMUAN: Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak memimpin pertemuan dengan sejumlah anggota dewan dalam proses penyerahan bantuan kepada almarhum Sofyan Samsir.

DPRD Serahkan Santunan untuk Almarhum Sofyan Samsir TANJUNGPINANG - Sebagai bentuk solidaritas terhadap sesama.

Rabu (8/6) usai menggelar rapat paripurna, seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri dengan ikhlas menyisihkan sebagian uang saku mereka untuk kemudian diberikan kepada keluarga Alm Sofyan Samsir.

Alm Sofyan Samsir merupakan anggota DPRD Kepri aktif yang berpulang pada Selasa (26/4) lalu.

Penyerahan bantuan diberikan langsung kepada istri almarhum, yakni Den Yealta.

Ketua DPRD Provinsi Kepri,

Jumaga Nadeak berharap, bantuan ini dapat membantu keluarga almarhum. Jumaga juga mengatakan, Alm Sofyan Samsir merupakan salah satu anggota DPRD Provinsi Kepri yang terbaik. ”Almarhum merupakan sosok yang tiada duanya. Beliau selalu memperhatikan masyarakat di daerah pemilihannya. Hampir setiap minggu beliau mengunjungi dapilnya. Almarhum memang seorang dewan yang hebat dan sangat merakyat,” tuturnya.

Sementara itu, DenYealta istri alm Sofyan Samsir mengucapkan rasa

terima kasih atas kepedulian para anggota DPRD Provinsi Kepri. ”Saya hanya bisa mengucapkan rasa terima kasih, semoga semua ini dapat bermanfaat. Nanti akan saya sampaikan ke anak,” ujarnya waktu itu.

Sebagaimana diketahui, pada penghujung April lalu. Alm Sofyan Samsir menghembuskan nafas terakhir usai bermain tenis.

Sofyan Samsir merupakan salah satu politisi senior dari partai Golkar. Sofyan sudah tiga periode berturut-turut menjadi anggota DPRD Kepri. (cr23)