Tanjungpinang Pos 10 Maret 2016

TANJUNGPINANG POS

KAMIS 10 MARET 2016 / 1 JUMADIL AKHIR 1437

KRIMINAL

F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

SIDANG: Selamet Waluyo, terdakwa kasus pencabulan saat disidang di Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Selasa (8/3).

ABG Dicabuli 29 Kali di Semak-Semak TANJUNGPINANG - Selamet Waluyo (42) akhirnya menerima ganjaran hukuman akibat perbuatannya yang telah mencabuli anak di bawah umur atau ABG sebanyak 29 kali di semak-semak.

Sebut saja Bunga (14), menjadi korban nafsu bejatnya sejak Juli 2013 hingga November 2015.

Pencabulan itu dilakukan pelaku di berbagai tempat di daerah Bintan.

Selasa (8/3) lalu, pelaku hanya bisa tertunduk lesu mendengar vonis yang dibacakan Ketua Majelis Hakim, Windy Ratna Sari bersama dua hakim lainnya Corponioner dan Purwaningsih di Pengadilan Negeri Tanjungpinang.

RP 1.800

Wewenang HM Sani Dipangkas Keppres No.8 tahun 2016 tentang Dewan Kawasan Nasional (DKN) Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas atau Free Trade Zone (FTZ) Batam memangkas wewenang Gubernur Kepri. Dulunya, Dewan kawasan dipimpin oleh Gubernur Kepri. Di Keppres itu Wewenang Gubernur Kepri hanya setara dengan Wali Kota Batam sebagai anggota DKN. MARTUA-ZULFIKAR, Tanjungpinang

BACA HAL 2

Satukan BP FTZ Pulau Bintan PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) No.8 Tahun 2016 tentang Dewan Kawasan Nasional (DKN) Perdagangan Bebas dan

Pelabuhan Bebas atau Free Trade Zone (FTZ) Batam sebagai pengganti Keppres No.18 Tahun 2013.

¾LANJUT KE HAL 2

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI

DISKUSI: Gubernur Kepri HM Sani (kanan) diskusi dengan Menko Perekonomian Darmin Nasution usai rapat membahas FTZ Batam di Jakarta, Senin (7/3).

¾LANJUT KE HAL 2

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

SALAT: Wako dan Wawako Tanjungpinang H Lis Darmansyah dan H Syahrul bersama seribuan warga salat gerhana matahari di Pamedan, Rabu (9/3). Warga menyaksikan GMT di Jembatan Barelang Batam (kiri atas/f-Martua), warga menyaksikan GMT di Batu 60 Bintan (kiri kedua dari atas/f-Vero), momen menjelang GMT (kiri dua dari bawah/f-Vero), salat GMT di Bintan (kiri bawah/f-Yendi).

Tunggu Gerhana, Begadang Satu Malam TANJUNGPINANG - Rabu (9/3) kemarin menjadi hari yang bersejarah di Indonesia termasuk di Kepri dengan fenomena terjadinya gerhana matahari total (GMT).

Untuk menyaksikan kejadian tersebut, mobilitas masyarakat Kepri sudah terlihat sejak, Selasa

Baby Yang

(8/3) malam untuk mencari tempat yang tepat menyaksikan kejadian bulan menutupi matahari saat terbit tersebut.

Ada juga warga Tanjungpinang yang sengaja

¾LANJUT KE HAL 2

TAKUT GERHANA ¾LANJUT KE HAL 2

Happy Wednesday 62

Sadar Kapan Harus Berubah (2-Habis)

Oleh: AZRUL ANANDA (Dulu yang bikin DetEksi)

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

DI tulisan ini, saya akan mencoba menjelaskan apa itu halaman Zetizen. Tapi saya tidak akan menjelaskan terlalu detail dan lengkap, karena ini bagian dari misteri yang akan diungkap secara bertahap.

Ketika halaman anak muda usianya sudah 16 tahun, itu berarti pembacanya sudah terdiri dari beberapa generasi. Apalagi ketika terbit di koran yang usianya sudah menuju 67 tahun seperti Jawa Pos. Dan percepatan perubahan pada pembaca halaman muda itu berlangsung lebih cepat dari perubahan pada pembaca korannya.

Penggemar halaman anak muda DetEksi yang masih SMA pada tahun 2000, sekarang sudah jauh melewati usia 30 tahun. Malah kalau dia punya anak di usia

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

20 tahun, maka anaknya mungkin juga sudah jadi pembaca DetEksi.

Kru original DetEksi sekarang sudah melangkah jauh di Jawa Pos atau grupnya.

Banyak manager perusahaan ini dulunya mengawali karir sebagai surveyor atau kru DetEksi.

Krunya sendiri dijaga di usia “ideal” menurut kami, yaitu usia rata-rata 20 tahun.

Kebetulan, pentolan tim yang menjalankan DetEksi pada hari-hari terakhirnya banyak yang baru lulus kuliah. Dan mereka dulunya juga adalah pembaca/fans DetEksi, bahkan sejak masih SMP. Sebenarnya, sudah lebih dari enam bulan lalu keputusan DetEksi akan dihentikan dibuat.

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

¾LANJUT KE HAL 2

Cik Brahim

Wewenang HM Sani Dipangkas

Budak budak je tau kalau gubernur dan wali kota tak selevel, wai..

SUMBER : BI

Rabu, 9 Maret 2016 USD AUD SGD JPY GBP MYR

13.194 9.801 9.533 11.698 18.801 3.216

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

2

Takut ...........dari halaman 1 Sadar .................................................................................. dari halaman 1 KETIKA masyarakat Tanjungpinang menyambut gerhana matahari total (GMT), Rabu (9/3) kemarin, Baby Yang justru menghindarinya.

Rupanya, Baby takut takut melihat gerhana matahari. Selain itu dirinya juga sedang tak berada di Tanjungpinang. ”Best-lah kalau Baby di sana.

Kangen juga dengan Tanjungpinang. Sekarang lagi di Surabaya,”

ujar dara manis kelahiran 3 Agustus 1992.

Namun, jika dirinya berada di Tanjungpinang pun, ia mengaku tak akan ke luar dari rumah. Dia akan bersama keluarga dan teman untuk tetap di dalam rumah menyaksikan gerhana matahari dari dalam rumah atau dari televisi saja. ”Stay at home saja,” kata gadis yang akrab disapa Beby ini. (noc)

ABG ............dari halaman 1 ”Atas perbuatannya, kami Majelis Hakim menghukum terdakwa dengan hukuman selama 9 tahun penjara dan denda Rp 60 juta subsider 3 bulan penjara, dipotong masa tahanan dengan perintah tetap ditahan,” demikian vonis dibacakan Windy.

Dalam amar putusannya, Windi menyatakan terdakwa Selamet terbukti secara sah melakukan tindak pidana terlarang yang melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa anak melakukan persetubuhan dengan atau orang lain dan dengan sengaja melakukan tipu muslihat serangkaian kebohongan atau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain, sebagaimana melanggar Pasal 81 ayat 2 UU RI No.35 tahun 2004 tentang Perlindungan Anak.

Atas putusan ini, terdakwa Se-

lamet bersama penasehat hukumnya Iwa Susanti menerimanya.

Putusan ini lebih ringan 1 tahun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Gustian Juanda Putra yang sebelumnya menuntut 10 tahun penjara dan denda Rp 60 juta subsider 3 bulan penjara.

Dalam persidangan itu terungkap jika Selamet Waluyo melakukan pencabulan terhadap Bunga, anak yang masih di bawah umur ini di berbagai tempat di daerah Bintan.

Pelaku pernah menyetubuhi korban di semak-semak belakang Melayu Berdendang Kelurahan Tanjunguban Selatan, Kecamatan Bintan Utara Bintan.

Kemudian pernah juga dilakukan di semak-semak dekat Tower Radio di belakang Diler Yamaha Kelurahan Tanjunguban Selatan Kecamatan Bintan Utara. (cr27)

Satukan .......dari halaman 1

Kepres ini diyakini akan menjadikan iklim investasi dan ekonomi di Batam membaik. Namun, Keppres ini belum diketahui apakah sudah mengakomodir FTZ Karimun, Bintan dan Tanjungpinang.

Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah mengatakan, dengan diperkuatnya status Badan Pengusaha (BP) Batam, maka harusnya FTZ lainnya di Kepri juga harus diperlakukan sama.

Salah satu yang harus diakomodir adalah, disatukannya kepengurusan BP Tanjungpinang dan Bintan. Saat ini, di pulau yang sama ada dua BP FTZ. Alasannya harus disatukan karena FTZ Tanjungpinang dan Bintan berada di satu daratan. Apabila pengurus BP-nya disatukan, akan lebih efektif.

Promosi yang dilakukan pun lebih banyak karena sekaligus mempromosikan dua lokasi. ”Ekonomi pastinya akan membaik jika FTZ Bintan dan Tanjungpinang disatukan,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (9/3) di Lapangan Pamedan.

Ia menilai pergerakan ekonomi Bintan dan Tanjungpinang saling terkait. Dicontohkannya, pengunjung yang

berhenti di Bandara RFH Tanjungpinang ada yang ke Bintan. Sebaliknya pengunjung yang datang ke Pelabuhan Kijang juga singgah ke Tanjungpinang.

Untuk itu, ia meminta FTZ Tanjungpinang dan Bintan nantinya disatukan saja di bawah pengawasan Gubernur Kepri. ”Ketuanya Gubernur Kepri.

Nah kami para kepala daerah tingkat kabupaten-kota masuk dalam struktur juga,” ungkapnya. Selain penyatuan BP Tanjungpinang dan Bintan, anggaran yang dikucurkan juga harus besar. Sehingga bisa membebaskan lahan FTZ yang sudah ditetapkan. ”Sekarang ini, uang dikasih.

Tapi tak bisa buat apa-apa.

Cuman biaya operasional saja.

Jadinya tak bisa membebaskan lahan FTZ itu sendiri. Ini yang perlu diperhatikan,” bebernya lagi.

Ditanya apa posisinya saat ini dengan bubarnya Dewan Kawasan (DK) FTZ BBK, Lis mengaku tidak tahu. Sebelum DK FTZ BBK dibubarkan, dirinya masuk sebagai Wakil Ketua DK. ”Selama ini, kita tak pernah diundang membahas ini. Jadi saya tak tahu,” bebernya. (dlp/mas/fre)

Malah mungkin hampir setahun.

Tinggal bagaimana menyiapkan penggantinya, yang kemudian menjadi Zetizen.

Apakah ada survei khusus?

Apakah ada riset khusus? Apakah ada persiapan-persiapan khusus?

Jujur tidak. Mungkin ada satu atau dua focus group discussion, tapi tidak lebih dari itu. Sama seperti ketika DetEksi dibuat pada zaman dahulu kala, Zetizen juga dilahirkan lebih secara insting.

Secara pribadi, saya bukan tipe yang suka mengandalkan hasil riset. Padahal saya lulusan jurusan Marketing yang waktu kuliah banyak melakukan riset dan studi buyer behavior!

Lagipula, produk-produk pengubah dunia tidak diciptakan lewat riset. Kalau dunia dibentuk murni lewat riset, maka Steve Jobs tidak akan menciptakan Apple.

Yang terpenting kita tahu kita mau apa. Bukan kita mau apa berdasarkan riset. Dan level atas marketing itu kan menjual/membuat sesuatu yang orang belum tentu tahu kalau mereka membutuhkannya?

Sekali lagi, kalau hanya mengikuti riset, maka dulu kami tidak akan pernah menciptakan liga basket pelajar terbesar bernama DBL. *** Perencanaan untuk Zetizen pun dibuat terbatas. Tim anak

muda di DetEksi, saya, beberapa eks kru DetEksi yang kini di managemen Jawa Pos, serta beberapa orang lain.

Selama berbulan-bulan, kami melakukan beberapa meeting.

Kalau mentok, meeting dihentikan, kembali lagi minggu depan atau dua minggu kemudian ketika otak sudah berhasil di-reset.

Lalu, ketika ide kompleks dibuat, maka perlu beberapa kali pertemuan lagi untuk membuatnya lebih simple. Lalu lebih simple lagi. Lalu lebih simple lagi. Lalu makin simple lagi.

Voila! Jadilah Zetizen, yang pada awalnya diberi kode nama ”Project Z”.

Pada intinya, Zetizen mencoba menjawab beberapa pertanyaan krusial. Salah satunya: Bagaimana membuat anak muda tetap membaca news.

Bukan membaca koran.

Tapi membaca news.

Menurut saya, ada banyak persepsi kurang pas tentang anak muda, koran, dan news. Bahkan orang yang dianggap paling pintar pun belum tentu bisa memahaminya.

Ada banyak yang bilang anak muda tidak lagi baca koran, beralih ke digital. Nah, orang yang bicara seperti ini mungkin cara berpikirnya kurang sophisticated.

Menurut saya (kami), yang paling tepat adalah ”Anak muda tidak lagi membaca atau mengiku-

ti news”. Mereka ke online tidak membaca news, dan mereka nonton TV tidak menonton news.

Sebenarnya ini mirip dengan akhir 1990-an lalu, ketika ide menciptakan halaman koran pertama muncul. Waktu itu belum banyak online, tapi koran-koran dan TV asyik sendiri dengan berita-berita politik yang memuakkan anak muda.

Sekarang mungkin tidak sememuakkan dulu, tapi tetap tidak mengasyikkan untuk anak muda.

Mau lebih jauh lagi, print dan digital sekarang merupakan dua entity bisnis yang berbeda di satu industri yang sama. Seperti mobil dan motor di dunia otomotif.

Ada artikel menarik dimuat di USA Today baru-baru ini, berdasarkan artikel serupa dari Financial Times. Intinya: Digital bukanlah masa depan bisnis news.

Banyak media cetak di Amerika terlambat menyadari ini, tapi lebih baik terlambat daripada tidak sadar sama sekali.

Ya, jualan print makin sulit. Di sisi lain, jualan digital juga tidak jauh lebih mudah, dan belum tentu menghasilkan sama.

Kesimpulannya: Print atau digital sama-sama punya alpha dan omega masing-masing, yang tujuannya sama: Meningkatkan pembaca dan omzet iklan. Tapi tidak saling menggantikan, karena punya tantangan dan cara yang berbeda untuk

melakukannya.

Bisa saling komplementari, tapi bukan untuk menggantikan. Sama seperti TV dan radio lah.

Kuncinya kembali ke bagaimana media itu menyikapi zaman dan menyesuaikan diri kok. Yang bahaya adalah kalau sebuah koran terus sibuk memberitakan Madonna, di saat banyak generasi sekarang mungkin sudah tidak kenal siapa itu Madonna dan kenapa kita harus nonton neneknenek jumpalitan di atas panggung. *** Lalu, apakah Zetizen akan melibatkan digital? Terus terang kalau Anda mau cek, ada yang namanya Zetizen.com. Dan maaf, kalau usia Anda di atas 20 tahun, Anda tidak bisa berinteraksi di dalamnya. Dan kalau masih remaja, lalu nanti berulang tahun ke-21, maka hak-hak Anda untuk berinteraksi juga akan didepak.

Secara fisik, Zetizen juga tidak hanya terbit di Jawa Pos. Zetizen juga memaksa koran-koran lain di Jawa Pos Group untuk menggantikan halaman-halaman anak muda yang mereka miliki. Padahal, banyak juga yang terbilang sukses di wilayah masing-masing.

Mulai Senin lalu (7 Maret 2016), puluhan koran di Jawa Pos Group serentak mengaktifkan Zetizen.

Mewakili 34 provinsi dari Aceh

sampai Papua.

Apalagi? Hmmm… Mungkin sudah waktunya saya berhenti menjelaskan. Kalau terlalu panjang dan rumit, akan muncul semakin banyak pertanyaan yang tidak karuan. Lebih baik berhenti seperti sekarang, karena hanya akan menimbulkan pertanyaan ”Setelah ini apa?”.

Apa pun yang Anda pikirkan, kami kira-kira sudah satu atau dua langkah di depannya. Ke mana arah yang Anda bayangkan, kami mungkin sudah beberapa kali belok, dan sudah bersiap menghadapi tikungan-tikungan tajam dan zig-zag di depan.

Lagipula, Zetizen bukan untuk generasi saya (X). Bukan untuk generasi setelah saya (Y). Zetizen adalah untuk generasi anak muda terbaru, dikerjakan oleh anak muda generasi terbaru, disetiri oleh anak muda generasi terbaru.

Pada 2000, tidak pernah terbayang DetEksi dan halaman anak muda bisa menghiasi begitu banyak koran di seluruh Indonesia, bahkan dunia. Tak sabar rasanya melihat asyiknya Zetizen dalam tahun-tahun ke depan…

Dan percayalah, kami (tim kami) sudah menyiapkan banyak program asyik dalam beberapa bulan ke depan. Ikuti terus Zetizen di koran-koran Jawa Pos Group, atau di Zetizen.com. Kecuali kalau Anda sudah tergolong terlalu tua… ***

Wewenang ......................................................................... dari halaman 1 Sambutan positif justru muncul, bagi pihak Pemko Batam karena mereka dilibatkan di struktur DKN. Diharapkan ini dapat mendorong kemajuan industri di Batam, karena memasukkan Wali Kota Batam di kepengurusan DKN setara dengan Gubernur Kepri. Tanggapan positif itu disampaikan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemko Batam, Gintoyono, Rabu (9/3) di Batam.

Nantinya, Wali Kota Batam terpilih Rudi akan menjadi anggota DKN FTZ Batam. Selain Rudi, ada Gubernur Kepri dan juga Ketua DPRD Kepri. ”Bagi Pemko, wali kota masuk jadi anggota DKN, itu penting.

Artinya, masuk DKN secara kelembagaan. Jadi, Pemko dilibatkan dalam pengelolaan FTZ,” kata Gintoyono.

Dengan demikian, kebijakan untuk pembangunan investasi terkait dengan investor asing, Wali Kota Batam bisa menyampaikan langsung di DKN. Ke depan, dengan keterlibatan Pemko Batam itu, setiap perencanaan yang direncanakan pemerintah pusat akan melibatkan Pemko Batam. ”Masukan dari Pemko penting, karena Pemko yang lebih tahu kondisi Batam dengan harapan warganya,” imbuhnya.

Jika Pemko, sementara ini menilai positif Keppres itu, tidak demikian dengan DPRD Batam.

Ketua DPRD Batam, Nuryanto menyayangkan kebijakan yang diambil pemerintah pusat, tanpa pernah melibatkan mereka. Selain itu, DPRD Batam juga disayangkan tidak dimasukkan Kemenko Perekonomian salah satu anggota DKN. ”Kita tahunya DKN itu justru dari media. Pusat tidak pernah komunikasi ke kita,” kata Nuryanto.

Sangat disayangkan, wakil rakyat justru tidak masuk di kelembagaan DKN ini. Karena pembentukan DKN ini untuk pembangunan perekonomian Batam. Jika Pemko Batam dilibatkan, DPRD Batam juga harusnya masuk kepengurusan. Karena kelembagaan DPRD setara dengan Pemko Batam yang harus bersinergi juga. ”Sama dengan Gubernur Kepri masuk DKN, ketua DPRD Kepri juga masuk DKN. Padahal sudah jelas, DPRD Batam itu mitra Pemko dan BP Batam. Karena keduanya terkait pengelolaan Batam bersama DPRD Batam,” sesal Nuryanto.

Terkait rencana ke depan apakah akan mengirim surat protes ke pemerintah pusat karena tidak dil-

ibatkannya DPRD Batam, akan dibahas dulu. ”Kita akan komunikasikan dengan teman-teman dulu. Bisa juga kalau kita kirim surat ke pusat. Kita juga tidak pernah diajak bahas masa depan Batam,” imbuhnya.

Saat ini, DKN Batam berbeda dengan sebelumnya. Batam, Bintan dan Karimun (BBK) dan Tanjungpinang di bawah DK FTZ yang diketuai Gubernur Kepri. Namun kini, Keppres No.8 tahun 2016 itu hanya mengatur DKN Batam saja.

DKN Batam dipisahkan dari Bintan, Karimun dan Tanjungpinang. Selain itu, DKN Batam dipimpin langsung Menko Perekonomian. Sementara untuk anggotanya, ada Mendagri, MenkumHAM, Mendag, Menteri Agraria dan Tata Ruang, Panglima TNI, Kapolri, Seskab, Gubernur Kepri, Wali Kota Batam dan Ketua DPRD Kepri.

Terkait perubahan ini, Direktur Humas dan Publikasi BP Batam, Purnomo Andiantono menyebutkan, pihaknya siap menjalankan apa yang ditugaskan DKN. ”Kita baru tahu informasi. Kalau dokumen belum kita terima.

Kita ikut apa yang diputuskan.

Semoga investasi semakin maju,” harap Andi.

DK Dilebur ke Dewan Kawasan Nasional Gubernur Kepri HM Sani menegaskan jika ke depan gubernur tidak lagi menjadi Ketua Dewan Kawasan (DK) FTZ Batam Bintan Karimun (BBK) seperti sebelumnya.

Melainkan akan dilebur dalam Dewan Kawasan Nasional (DKN) FTZ Batam. Sehingga gubernur, ketua DPRD Kepri dan Wali Kota Batam berstatus sebagai anggota. Semuanya dilebur di DKN. ”Maka saya, ketua DPRD, Wali Kota Batam semuanya berstatus anggota. Termasuk panglima TNI, panglima Polri dan sebagainya.

Kewenangan sepenuhnya ada di Dewan Kawasan Nasional,” ujar Sani usai Rakor Terbatas Pembahasan Tugas Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam di Kantor Kemenko Perekonomian lantai 3 Ruang Mahakam, Senin (7/3).

Dijelaskan Sani, dalam waktu dekat ini tim inti dari pemerintah pusat akan turun ke Batam guna memberikan sosialisasi atas Keppres yang mengatur tentang Pelabuhan Bebas dan Perdagangan Bebas Batam tersebut.

Adapun untuk lebih teknis, dijadwalkan Kamis (10/3) ini akan

diadakan rapat lanjutan. Secara rinci dalam rapat teknis inilah pembagian tugas Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas akan dijabarkan. ”Kamis nanti kita lihat.

Karena akan ada rapat lanjutan membahas lebih detil lagi dari apa yang kita bicarakan hari ini,” ujar Gubernur.

Sani juga mengajak seluruh masyarakatKepriberpikirpositifdari keputusan ini nantinya. Sani meyakinkan jika semua ini tak lain hanya demi Kota Batam lebih maju lagi di masa-masa yang akan datang. ”Intinya bagaimana Batam ini lebih maju di masa mendatang.

Walaupun sekarang kita tahu sudah maju. Kita harus positif thinking, karena kita yakin ada nilai plusnya di sini,” kata Sani.

Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak yang juga hadir dalam rapat ini terbatas ini mengatakan, rapat DKN ini masih bersifat umum dalam rangka penguatan kelembagaan dan belum mengarah kepada hal yang teknis. ”Ini belum teknis. Masih tahap penguatan kelembagaan. Makanya, sekarang kita sudah bentuk pansus. Ketua dan para anggota Pansus kita nanti akan memberikan masukan tentang ini kepada pemerintah pusat,” kata Jumaga. ***

Tunggu......................................................................................................................dari halaman 1 pergi di Batu 60 Bintan, Selasa malam. Mereka begadang semalaman sambil memancing malam itu menunggu GMT muncul pagi harinya. Di Batam, warga juga begadang satu malam di Jembatan Barelang demi menunggu GMT. Daerah-daerah yang dianggap tempat yang cocok untuk menyaksikan GMT ini juga sudah dipadati masyarakat Tanjungpinang.

Kemarin pagi, warga juga memadati sejumlah tempat di Batu 8 sambil membawa kacamata hitam dan kamera profesional.

Banyak juga warga yang mencoba mengabadikan fenomena langka ini dengan kamera ponsel.

Daerah yang tinggi di Tanjungpinang juga didatangi warga untuk menyaksikan fenomena alam yang akan muncul 7 tahun lagi itu.

Di Lapangan Pamedan, diadakan salat gerhana matahari (Salat Kusuf) bersama Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah, Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul dan seribuan warga.

Pelaksanaan salat Kusuf kali ini tak ubahnya seperti Salat Idul Fitri dan Idul Adha. Masyarakat memadati lapangan mulai dari orangtua dan anak-anak mayoritas mengenakan baju putih.

Salat dimulai pukul 07.00 dengan imam Ustaz Ansyari Daulay Alhafidz. Usai melaksanakan salat dua rakaat dilanjutkan dengan kotbah yang disampaikan Prihatmi Eko Diantoro.

Pelaksanaan salat kemarin pagi

di bawah terik matahari. Usai salat bersama, masih ada warga yang mencoba melihat ke arah matahari. Yang melihat matahari dengan mata telanjang tidak bisa lagi melihat bulan saat itu.

Namun, dengan mengenakan kacamata hitam, masih bisa terlihat bulan menutupi matahari meski hanya sedikit saja di bawah bawah. ”Pak wali (Lis) masih nampak bulan menutupi mataharinya. Tapi tinggal sedikit. Harus pakai kaca baru bisa melihatnya,” ujar seorang warga sambil memberikan kaca mata hitam kepada Lis Darmansyah.

Lis Darmansyah mengakui baru pertama kali melaksanakan salat gerhana matahari selama hidupnya. Tahun 1983 lalu, Indonesia juga mengalami GMT. Saat itu, Lis masih duduk di bangku SD dan tidak ikut salat bersama.

Malah saat itu, disarankan untuk tidak melihat ke arah matahari karena takut buta. ”Tak salat waktu itu. Kalau tak salah, saya masih SD,” ujarnya kepada wartawan.

Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul menambahkan, dulu salat gerhana tidak dilaksanakan di lapangan. Hal ini dikarenakan adanya mitos atau anggapan jika gerhana matahari terjadi, tidak diperbolehkan beraktifitas di luar ruangan.

Sehingga umumnya pelaksanaan salat gerhana digelar di masjidmasjid, surau atau musalah atau

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

rumah. Pelaksanaan salat gerhana yang dipusatkan di Lapangan Pamedan kemarin merupakan kerja sama Kantor Kementerian Agama Kota Tanjungpinang dan Pemko Tanjungpinang.

Meskipun dipusatkan di satu titik, beberapa masjid di Kota Tanjungpinang juga melaksanakan salat gerhana tersebut.

Salah satu warga usai salat, Halimah menuturkan, ada perbedaan kebiasaan menanggapi gerhana matahari sekarang dengan dulu.

Dulu, pemerintah melarang masyarakat untuk keluar rumah.

Bahkan disarankan setiap lubanglubang rumah ditutup agar sinar gerhana matahari tidak masuk rumah. Mitosnya, jika cahaya mengenai tubuh dan mata akan berhaya. Bahkan bisa mengakibatkan kebutaan. Karena takut, maka tidak ada yang keluar rumah saat itu. ”Dulu kita gak ada yang keluar.

Semua di dalam rumah, bahkan kalau terpaksa keluar seluruh badan dan mata ditutup,” ungkapnya tertawa.

Bukti Kebesaran Allah Seribuan warga Bintan Timur dan Bupati Bintan Apri Sujadi menyelenggarakan salat gerhana matahari (Kusuf) berjemaah di Masjid Nurul Iman Kijang, Rabu (9/3) pagi. Sementara, Wabup Bintan Dalmasri Syam juga melaksanakan salat yang sama di Masjid Baitur Makmur Tanjunguban.

Salat gerhana matahari berje-

maah di Masjid Nurul Iman Kijang, yang dihadiri Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi dan sejumlah pejabat eselon di lingkungan Pemkab Bintan itu, berjalan khusyuk.

Meski jumlah jemaah membeludak sampai ke lantai 2, salat berjemaah berjalan tertib. Dalam salat tersebut, staf ahli bidang keagamaan Arusman Yusuf bertindak sebagai imam. Sedangkan Kepala Kemenag Bintan Erizal Abdullah menjadi khatib.

Selain warga, salat juga diikuti ratusan pelajar SMP dan SMA seKecamatan Bintan Timur. Di Masjid Baitur Makmur Tanjunguban, salat dipimpin Ustaz Yaser Arafat sebagai imam.

Usai salat berjemaah, Bupati BintanApri Sujadi menyampaikan, fenomena alam gerhana matahari seperti saat ini, sudah pernah terjadi pada zaman Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Selain itu, Apri juga mengungkapkan, gerhana matahari juga pernah terjadi tahun 1983 silam. Saat itu, warga belum banyak yang melaksanakan salat berjemaah, dibandingkan saat ini. ”Fenomena alam gerhana matahari yang terjadi ini, merupakan bukti kebesaran Allah SWT. Apa yang terjadi hari ini, dan yang kita lakukan bersama patut disyukuri.

Meski, apa yang dirasakan saat salat tadi, tidak sama dengan salat lainnya. Patut kita syukuri,” ujar Apri Sujadi yang merasakan cuk-

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

up pegal seperti yang dirasakan seribuan jemaah lainnya, dalam menunaikan salat sunah.

Fenomena alam gerhana matahari sebagai bukti kebesaran Allah SWT itu, lanjut Apri, hanya bisa diyakini dengan keimanan sebagai umat muslim.

Justru itu, warga Bintan terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, melalui ibadah dan perbuatan yang sesuai dengan ajaran Islam. ”Yang perlu diwaspadai itu, yaitu aliran menyimpang dari ajaran Islam. Karena, banyak aliran menyimpang atau radikal pada masa sekarang,” tambah Apri Sujadi. Hal yang sama juga disampaikan Wabup Bintan Dalmasri Syam, pada saat menunaikan salat sunah gerhana matahari di Masjid Baitur Makmur Tanjunguban.

Menurut Dalmasri, kejadian alam (gerhana) ini diatur oleh Allah. ”Tidak ada kata lain, kita syukuri apa yang diberikan Allah pada hari ini. Karena, gerhana matahari ini langka terjadi. Belum tentu berapa puluh tahun lagi kita menemukan fenomena alam ini,” ujar Dalmasri Syam yang didampingi Kabag Humas dan Protokol Bintan Ronny Kartika.

Tunggu 7 Tahun Lagi Jika mendapat kesempatan menyaksikan langsung gerhana matahari total (GMT) kemarin pagi, maka Anda patut bersyukur.

Sebab, pemandangan siang

yang berubah menjadi gelap seakan malam itu membutuhkan waktu cukup lama terulang lagi di Indonesia.

Dari perhitungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), setelah kemarin pagi, GMT baru bisa terlihat lagi di Indonesia, 20 April 2023 atau tujuh tahun lagi.

Kepala Lapan Thomas Djamaludin, mengatakan, GMT bergerak dinamis.Artinya, tidak ada lintasan gerhana yang sama. Oleh sebab itu, setiap fenomena alam tersebut terjadi, sangat disayangkan kalau terlewat. ”Setiap gerhana punya jalur tersendiri dan semua khas dengan jalur tertentu. Jadi, yang terjadi besok (pagi ini) mari kita amati dan nikmati,” jelasnya.

Thomas menyebutkan, gerhana matahari pada 2023 hanya akan melintasi Maluku dan Papua Barat. Jadi, upaya melihat langsung pada 2023 bakal lebih berat jika dibandingkan pada 2016. Sebab, cakupan wilayahnya jauh lebih sedikit. ”Selain cakupan wilayah yang lebih sempit, durasi gerhana matahari totalnya lebih singkat,” ungkap Thomas.

Durasi gerhana matahari total kemarin ini rata-rata mencapai 3 menit 19 detik. Sementara itu, pada 2023, durasinya hanya mencapai 1 menit 50 detik.

Abadikan Momen di Jembatan Barelang

Momen liburan Hari Raya Nyepi dimanfaatkan warga Batam untuk sekaligus liburan dan menyaksikan GMT. Sejak pagi sekitar pukul 05.30, Rabu (9/3), ratusan warga Batam memenuhi Jembatan I Barelang.

Mayoritas diantara warga merupakan anak-anak muda. Namun, ada juga yang membawa anakanaknya.

Pantauan Tanjungpinang Pos pagi itu, diantara warga hanya ada dua orang yang menggunakan kamera. Selebihnya, warga menggunakan ponsel untuk mengabadikan momen bersejarah itu.

Beruntung pagi itu kondisinya berawan sehingga membantu warga bisa melihat dan mengabadikan gerhana matahari secara jelas walau hanya menggunakan ponsel.

Sekitar empat momen penting yang terlihat secara jelas yakni, saat gerhana matahari setengah berlangsung. Empat momen penting bagi warga itu berlangsung, saat awan tebal muncul.

Saat itu dengan mata telanjang dan menggunakan ponsel, warga secara jelas bisa melihat dan mengabadikan gerhana. ”Foto dong. Latarnya gerhana matahari ya. Mumpung terlihat.

Awannya hitam. Jadi kelihatan,” ungkap Rani warga Batuaji yang meminta difoto dengan ponselnya.

Sementara Dermawan, mengaku sejak pukul 05.00 sudah tiba di Jembatan Barelang. (dlp/mas/ fre/mbb/jpg)

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Roni Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

PRO -BATAM

3

Pemko Ajak Pemprov Perjuangkan DBH MARTUA, Batam DANA Bagi Hasil (DBH) minyak dan gas (migas) untuk Kepri, akan dievaluasi Kementerian Keuangan dan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) di APBN Perubahan. Evaluasi itu dilaksanakan karena ada keganjilan terkait dana itu.

Disebut ganjil, karena pendapatan negara dari migas hanya turun 4 persen di 2015.

Namun, DBH Kepri turun 94,4 persen.

Hal ini diungkapkan anggota DPD RI di Komite IV, Haripinto, Selasa (8/3) di Batam. Menurutnya, selain DBH migas masih banyak dana perimbangan yang belum disalurkan pemerintah pusat ke daerah. ”Saya mempertanyakan dana bagi hasil kita yang turun drastis. Dan, dijanjikan akan dievaluasi di APBN Perubahan,” ungkap Haripinto.

Evaluasi terhadap DBH migas itu, ujar Haripinto, disampaikan pihak Kementerian Keuangan saat rapat dengan kementerian itu. Hadir pada rapat itu, Direktur Dana

Perimbangan, Kementerian Keuangan, Rukijo. ”Sebelumnya saya sudah mempertanyakan kebijakan dan kita undang,” bebernya.

Haripinto menambahkan, protes ke Menkeu itu dinilai wajar. Sebab penurunan DBH secara nasional hanya 4 persen. Sementara ekspor migas, terus berjalan. Demikian dengan lifting yang terus berjalan sesuai kontrak. Sehingga tidak mungkin ada penurunan DBH hingga 94 persen. ”Kan kalau ada sampai sebesar itu penurunan untuk Kepri, wajar dipertanyakan dan minta dinaikkan,” cetusnya.

Diakui Haripinto, pada kesempatan itu, Rukijo mengakui hanya menerima data dari kementerian atau lembaga teknis.

Walau diduga ada kesalahan penentuan besaran alokasi, namun baru bisa diubah dalam APBN P. Kemenkeu sendiri dijanjikan membantu evalusi atau perbaikan dalam APBN Perubahan, jika dinilai perlu perbaikan. ”Kemenkeu dan Kementerian ESDM saya minta, mengundang Pemerintah Provinsi Kepri. Kalau ada kesalah-

an perhitungan, Kemenkeu mengaku di pihaknya. Makanya kita undang lagi melalui pimpinan DPD,” harapnya.

Haripinto menjelaskan, di Perpres nomor 137 Tahun 2015 tentang rincian DBH Migas dalam APBN 2016, untuk provinsi Kepri hanya Rp 12,215 miliar. Beda jauh di tahun 2015, Kepri mendapatkan Rp 212,824 miliar. Sementara total alokasi DBH migas, untuk seluruh kabupaten/kota di Kepri tahun 2016 totalnya hanya Rp 37,729 miliar. Jauh di tahun 2015 sebesar Rp 661,809 miliar. ”Kita ingin mengetahui kalau ada kesalahan pengalokasian, kesalahannya dimana,” imbuh Haripinto mengakhiri.

Sementara Ketua DPRD Batam, Nuryanto menyatakan, mendukung agar Pemko juga ikut berjuang bersama Pemprov. Diharapkan, kedepan DBH Migas untuk Batam juga lebih maksimal.

“Dorongan sudah kita sampaikan. Kita sudah membahas soal ini, karena alokasi tidak sesuai target kita,” kata Nuryanto. ***

F-ISTIMEWA/DPD

EVALUASI: Rapat pembahasan pengalokasikan DBH Kepri dan diperoleh jawaban DBH Kepri akan dievaluasi di APBNP.

Koleksi Tanaman Khas Mulai Dipindah BATAM - Koleksi tanaman khas Batam, Kepri mulai dipindahkan Dinas Kelautan Perikanan, Pertanian dan Kehutanan (KP2K). Sebelum dipindah ke Kebun Raya Batam (KBR), tanaman disiapkan di Sei Temiang. Pemindahan tanaman yang berkembang di daerah Batam, dilakukan ber-

sama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Hal itu diungkapkan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemko Batam, Gintoyono, Selasa (8/3) di Batam. Gintoyono ditunjuk Wako Batam, untuk memimpin tim Pemko Batam untuk membantu persiapan KRB. ”Pemindahan

koleksi tanaman khas, sudah dimulai. Untuk mengisi KRB. Pemindahan dilakukan Dinas KP2K,” ungkap Gintoyono.

Diakui, tanamitanaman itu dikumpulkan dari hutan-hutan di Batam. Termaksud dari hiterland. Kemudian dikembangkan di pusat pertanian Dinas KP2K Sei Temiang, sebelum

dipindahkan ke KRB. “Karena KRB masih dalam pembangunan,” jelasnya.

Disisi lain, disebutkan jika Kementerian Pekerjaan Umum (PU), masih terus membangun KRB. Dimana, untuk pembangunan KRB, ditanggung pemerintah pusat, melalui APBN langsung. ”Pembangunannya juga

dikerjakan Kementerian PU, tanpa melalui Pemko,” imbuhnya.

Ditergetkan, pembangunan secara final selesai dalam 15 tahun, walau Menteri PU, berharap bisa dilakukan selesai dalam 10 tahun. Nantinya, kebun raya ini dikhususkan untuk konservasi tumbuhan dari pulau-pulau kecil pesisir. (mbb)

BBaru Empat Produk Berstandar ASEAN BATAM- Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN), mengungkapkan walau saat ini masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) sudah berjalan, tapi baru empat produk yang disepakati memiliki standar ASEAN. Selebihnya, standar ditentukan masing-masing negara ASEAN. Karena itu, BPKN menghasilkan poin rekomendasi untuk melindungi konsumen di Indonesia.

Hal ini disampaikan Komisi II bidang Perlindungan Konsumen BPKN, Zainal Abidin, Selasa (8/ 3) di Batam. Kesepakatan pada Forum informasi perlindungan konsumen di Batam, diakui dimaksudkan untuk melindungi konsumen dari produk mancanegara. Karena diakui banyak produk abal-abal atau palsu, dengan kualitas rendah masuk Indo-

nesia. ”Jadi kita dorong, bagaimana pemerintah menilai produk impor yang berkualitas. Pemerintah harus mendorong masyarakat pintar memilih produk berkualitas. Kita melindungi konsumen dari produk mancanegara di MEA,” katanya.

Diakui, terkait dengan baru empat produk yang disepakati standar ASEAN, diakui karena alasan biaya. Karena, biaya untuk menentukan standarisasi, cukup mahal. Contohnya, satu produk minimal, empat kali rapat, antar utusan negara. Sehingga biaya penentuan mahal. Kemudian, pembahasan dilakukan forum ASEAn atau ASEAN joint working. ”Sekarang yang sudah disepakati 10 negara ASEAN memiliki standar bersama, ada otomotif, obat generik, obat tradisional dan

produk elektronik. Jadi ini tidak perlu lagi SNI,” jelasnya.

Sementara untuk standar nasional Indonesia (SNI) sendiri diakui, belum sampai 200 produk.

Karena itu, pihaknya mendorong masyarakat, untuk cerdas memilih barang import. Terlebih seperti di Batam dan Kepri, yang banyak beredar produk mancanegara. ”Barang impor SNI belum sampai 200 point.

Sekarang, masyarakat harus pintar-pintar juga. Sama seperti saos itu. Itu bukan terbuat dari tomat,” imbuhnya.

Sementara Koordinator Komisi II, David ML Tobing mendorong, untuk perlindungan konsumen, diatur juga dalam peraturan daerah (Perda). ”Selain itu juga, jika tidak ada peraturan daerah yang tidak sesuai dengan perlindungan kon-

F-ISTIMEWA/BPKN

RAPAT: Rapat membahas standar produk untuk melindungi konsumen.

sumen, harus diubah,” tegas David. Disebutkan, salah satu persoalan yang sering meresahkan, adalah perbedaan harga barang di label dan nota kasir. Ia minta agar jika ada perbedaan, maka kon-

sumen untuk membayar harga termurah. Alasanya, hal itu diatur dalam Permendag Nomor 35 Tahun 2013 tentang pencantuman harga barang dan tarif jasa yang diperdagangkan. (mbb)

MTQ Tingkat Kota Digelar di Engku Putri BATAM - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kota Batam akan digelar pada pekan kedua April 2016 mendatang. Saat ini, yang sedang berlangsung adalah MTQ tingkat kecamatan.

MTQ kecamatan akan berakhir pekan terakhir bulan ini.

Sementara untuk MTQ tingkat Batam, direncanakan di Engku Putri, tempat berlangsungnya MTQ Nasional tahun 2014 lalu.

Rencana MTQ Kota Batam itu diungkapkan Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemko Batam, Ardiwinata, Selasa (8/ 3) di Batam. ”MTQ tingkat Kota Batam akan dibuka pada Jumat 8 April malam. Dan rencananya dibuka oleh Wali Kota Batam, di Dataran Engku Putri,” katanya.

Disebutkan, MTQ Batak, akan digelar selama delapan hari. Dalam pelaksanaannya nanti, ada lomba yang digelar siang hari dan malam hari.

MTQ kali ini memperlombakan beberapa cabang seperti tilawah, tartil anak-anak, remaja, dewasa, dan tuna netra putera-puteri.

Kemudian dilombakan

cabang qiroati dewasa, tahfidz Quran 1 juz, 5 juz, 10, 20, 30 juz, dan tafsir. Selain itu juga cabang syarhil Quran, fahmil Quran, khatil Quran putera-puteri. Serta lomba musabaqah makalh Quran (MMQ), lomba qasidah, dan bazaar MTQ. “Pelaksanaan MTQ ini menggunakan anggaran dari APBD Kota dengan nilai lebih kurang Rp 1,5 miliar.

Ketua panitia pelaksananya adalah Asisten Ekonomi Pembangunan, Pak Gintoyono,” sebut Ardi.

Adapun jumlah peserta tahun ini sebanyak 552 orang yang merupakan perwakilan dari 12 kecamatan di Kota Batam. Pemenang tiap lomba nanti akan mewakili Batam untuk MTQ tingkat Provinsi Kepulauan Riau.

Sementara dewan hakimnya terdiri dari 164 orang.

Dan diketuai oleh Sarbaini.

“Pelantikan dewan hakim akan dilaksanakan pada tanggal 6 April. Sebagai informasi, juara umum MTQ tingkat Kota Batam sebelumnya adalah Batuampar,” imbuhnya. (mbb)

PROMO MARET

Home Building Supermarket JL. D.I. PANJAITAN KM.9, PLAZA BINTAN CENTER NO. 1 0771 7447168 TANJUNGPINANG

BERLAKU MULAI 1 - 31 MARET 2016

SETIAP PEMBELIAN Rp. 800.000 GERHANA: Sejumlah warga Batam mendatangi jembatan Barelang untuk menyaksikan gerhana mahatari.

Fenomena dilihat di dalam lingkaran

(TDK TERMASUK KERAMIK) MENDAPATKAN 1 SET MINI UTENSIL BERLAKU KELIPATAN

: DJOTOHOMEBUILDINGSUPERMARKET

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

: DJOTO SUPERMARKET BAHAN BANGUNAN : DJOTO HOME BUILDING SUPERMARKET

+6283184569969

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

4

Pemkab Prioritaskan JembatanTanjungbungsu

F-IST/PEMKAB LINGGA

SUNYI: Ini salah satu kawasan di Daik. Pemerintah nilai masih banyak pengusaha bandel karena tidak lapor ke pemerintah.

Banyak Pengusaha Bandel TENGKU, Lingga MASIH banyak pengusaha yang berinvestasi di Lingga masih bandel. Mereka sudah menanamkan modalnya, tapi tidak melapor ke pemerintah.

Kepala Bidang Ketenagakerjaan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Lingga, Suarta Andika, meminta agar seluruh pengusaha ada di Kabupaten Lingga, untuk menjalankan kewajiban mereka, sesuai dengan UU No 7 tahun 1983 tentang wajib lapor perusahaan.

Tahun 2016, pemerintah akan meningkatkan pengawasan terhadap pemberlakuan aturan kepada pengusaha yang ada di Lingga. Tujuannya, supaya pengusaha tidak bandel lagi dan mau menjalankan aturan yang berlaku. ”Ada 40 perusahaan yang

kami data di Kabupaten Lingga tak sampai 50 persen yang melaksanakan kewajiban tersebut. Pada 2015 perusahaan yang melapor hanya berjumlah 11 saja,” kata Suarta Andika, kemarin.

11 perusahaan yang telah melakukan wajib lapor tahun lalu yakni, PT Sinar Singkep, PT Sinar Singkep Sejahtera, PT BPR Sumber Dana Mas, CV Singkep Mandiri Utama, PDAM Kabupaten Lingga, Hotel Prima Inn, Hotel Gapura, PT Bank Riau Kepri Capem Dabo Singkep, Kedai Roti Hendi, Agen Kopi Matahari dan KSU Milik Bersama. ”11 perusahaan tersebut perusahaan yang beroperasi di Dabo Singkep. Tapi ada juga di Daik sangat jarang mengikuti aturan undang-undang terkait wajib lapor perusahaan tersebut,” katanya.

Wajib lapor yang harus di-

lakukan pengusaha setiap tahun sekali itu menurut Andika mesti ditaati pengusaha.

Tujuan dapat mengatasi jika ada permasalahan yang timbul terkait perusahaan tersebut.

Selain itu, dalam lampiran wajib lapor yang menyertakan jumlah tenaga kerja, hal ini berguna untuk menata tenaga kerja dengan baik. ”Perusahan dapat terus berkoordinasi kepada Disnaker dalam hal merekrut pekerja sesuai dengan ketentuan yang ada selama ini,” katamya.

Dijelaskan, masih banyak perusahaan mempekerjakan karyawan juga tidak sesuai prosedur. Ia memberikan contoh para pekerja yang direkrut tidak mengantongi AK-1 (kartu pencari kerja). ”Pengusaha selama ini hanya mempekerjakan tenaga kerja tanpa ada koordinasi, mereka juga tidak mengikuti aturan

main yang ada dalam mempekerjakan orang,” terangnya.

Selain itu, Andika mengatakan Dinas Tenaga Kerja akan mengusulkan pembangunan lokasi untuk kegiatan Balai Latihan Kerja (BLK). BLK ini bertujuan untuk mempersiapkan tenaga kerja lokal agar dapat bersaing dengan tenaga kerja luar daerah, terutama saat penerapan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). ”Kalau tenaga kerja putra daerah, telah siap skil tidak akan hanya menjadi penonton di daerah sendiri,” bebernya.

Dijelaskan, diers Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), pemerintah meningtkan pelatihan tenaga kerja. ”Era MEA ini, masyarakat kita juga dituntut untuk meningkatkan skil, supaya gambang bersaing dengan tenaga kerja asing. Jangan hanya jadi penonton,” bebernya. ***

PKK Lingga Ikut Berpartisipasi Sukseskan PIN Polio

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

IMUNISASI: M Nizar melihat pelaksanaan PIN imunisasi polio.

LINGGA - Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio digelar serentak Selasa (8/3) hingga Selasa (15/3) mendatang, di Lingga berjalan lancar.

Ketua PKK Kabupaten

Lingga Hj Heryulita Wello, meminta seluruh ibu-ibu yang memiliki balita berumur 0-59 hari, agar datang ke PIN Polio untuk mendapatkan vaksi polio.

”Kepengurusan PKK Lingga sudah menyebar ke seluruh kecamatan dan desadesa, maka kita berkewajiban untuk menggerakkan seluruh anggota PKK untuk ikut berpartisipasi,” kata Heryulita, kemarin.

Dikatakan, ikut sertanya kepengurusan PKK untuk menyukseskan program ini.

Secara langsung menunjukan kepedulian lembaga ini, untuk mensukseskan program pemerintah. ”Peran serta akan menunjukan eksitensi bagi PKK itu sendiri,” katanya.

Wakil Bupati Lingga, M Nizar yang membuka secara resmi PIN Polis, mengatakan, berpatispasinya PKK Lingga, secara langsung menunjukan kepedulian PKK terhadap program pemerintah.

LINGGA - Wakil Bupati Lingga, M Nizar meninjau jembatan putus akibat hujan deras di Tanjungbungsu, Kecamatan Lingga Utara, kemarin.

Kehadiran pejabat nomor dua di Lingga ini, sekaligus langsung menyerap aspirasi masyarakat setempat.

Masyarakat setempat minta peningkatan jalan langsung. ”Perbaikan jalan diminta masyarakat sudah direalisasikan pemerintah. Namun hujan deras menyebabkan jembatan terputus.

Hal ini akan menjadi prioritas pemerintah untuk segera dibangun,” kata M Nizar, saat pertemuan dengan masyarakat.

Dikatakan, infrastruktur akan menjadi prioritas pemerintah ke depan.

Dengan segala kemampuan anggaran pemerintah, pemerintah tetap diupayakan agar pembangunan jalan seperti itu, dapat diutamakan, karena merupakan akses penting bagi masyarakat untuk beraktifitas. ”Kerusakannya sekitar

15 meter panjang dan lebar 20 meter, untuk mengantisipasi agar tidak terjadi erosi lagi dibutuhkan pembangunan gorong-gorong juga di pinggir jalan ini,” terangnya.

Iman, masyarakat yang sering melintasi jalan tersebut mengatakan, kerusakan ini terjadi sudah sejak lama. ”Kami berharap pemerintahan yang baru ini, dapat memperbaiki jalan di sini. Dari dulu kalau musim hujan akses jalan di sini sangat parah,” harapnya. (tir)

DMDI Operasi 10 Penderita Bibir Sumbing Program sosial operasi bibir sumbing gratis ini adalah program DMDI Malaka yang bekerjasama dengan University Saint Malaysia (USM). ”10 penderita ini segala biaya akan ditanggung. DMDI Lingga menanggung pembuatan paspor hingga sampai Pelabuhan Stulang Laut, Malaysia.

Sedangkan DMDI Malaysia menanggung semua biaya dari Pelabuhan Situlang Laut,” kata Ketua DMDI Lingga, Abdul Gani Atan Leman, kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (9/3).

Dikatakan, pencarian penderita bibir sumbing di Lingga, pihaknya dibantu organisasi kepemudaan, Laskar Merah Putih. 10 orang penderita bibir sumbing adalah

Abdul Gani Atan Leman

LINGGA - Dunia Melayu Dunis Islam (DMDI) Kabupaten Lingga, boyong 10 penderita bibir sumbing untuk dioperasi di Malaysia.

Dari 10 orang ini, sembilan di antaranya anak-anak di bawah 10 tahun dan 1 berusia 15 tahun.

warga dari desa-desa di Lingga. ”Di antaranya dari Desa Teluk, Desa Tebing, Desa Bukit Belah, Keluarahan Raya dan Dabo Lama,” kata Gani.

Selain membawa 10 penderita yang secara kasat mata bisa sembuh dengan operasi, Gani juga membawa fotofoto penderita bibir sumbing yang lainnya.

Bila dalam konsultasi nanti diperoleh informasi, penderita bisa dioperasi, pihaknya akan mengusulkannya pada program yang sama tahun 2017, mendatang. ”DMDI Lingga memiliki hubungan emosional yang baik dengan DMDI Malaka, kalau program ini masih ada, kita akan coba usulkan untuk penderita lain yang belum dimasukan,” imbuhnya. (tir)

LOWONGAN KERJA dibutuhkan segera :

Atas nama Pemkab Lingga, Nizar memberikan apresiasi atas. Upaya yang dilakukan PKK Lingga. ”Teriama kasih untuk semua pihak yang telah ikut menyukseskan program ini.

Kader-kader kesehatan yang rela mendedikasikan dirinya meski tidak dibayar,” kata Nizar.

Untuk menyukseskan PIN Polio kali ini, Pemkab mengajak semua instansi pemerintah yang terkait, membentuk pokja untuk turut berpartisipasi mensukseskan program nasional di Kabupaten Lingga tersebut. ”Selama ini banyak keluhan minimnya tingkat kesejahteraan tenaga kesehatan di Lingga. Hal ini akan menjadi perhatian pemerintah daerah,” imbuhnya. (tir)

STAF ADMINISTRASI FRONT OFFICE µ Pria µ Lulusan SMK/SMA Sederajat µ Memiliki kemampuan komunikasi yang baik µ Menguasai Komputer dan Internet µ Berpenampilan menarik µ Umur 18 - 30 tahun Bagi anda yang memenuhi syarat diatas, segera kirimkan Surat Lamaran beserta CV ke :

STIE-Pembangunan Tanjungpinang Jl. R.H. Fisabilillah No. 34 Tanjungpinang selambat-lambatnya tanggal 12 Maret 2016

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT. PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM

MARET No.

NAMA KAPAL

2016

DARI

RENCANA TIBA HARI TANGGAL Minggu

28-Feb-2016

JAM 09.00

RENCANA BERANGKAT DARI HARI TANGGAL KIJANG

Selasa

1

KM. SABUK N-39

K. MARAS

2

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

04-Mar-2016 03.00

KIJANG

Jumat

04-Mar-2016 06.00

3

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

04-Mar-2016 16.00

KIJANG

Jumat

04-Mar-2016 18.00

4

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

09-Mar-2016 16.00

KIJANG

Jumat

11-Mar-2016 13.00

01-Mar-2016 13.00

5

KM. SABUK N-39

K. MARAS

Kamis

10-Mar-2016 09.00

KIJANG

Sabtu

12-Mar-2016 13.00

6

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

Senin

14-Mar-2016 18.00

KIJANG

Senin

14-Mar-2016 20.00

7

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

18-Mar-2016 03.00

KIJANG

Jumat

18-Mar-2016 06.00

8

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

18-Mar-2016 16.00

KIJANG

Jumat

18-Mar-2016 18.00

9

KM. SABUK N-39

K. MARAS

Senin

21-Mar-2016 09.00

KIJANG

Rabu

23-Mar-2016 13.00

10

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

23-Mar-2016 16.00

KIJANG

Jumat

25-Mar-2016 13.00

11

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

Senin

28-Mar-2016 18.00

KIJANG

Senin

28-Mar-2016 20.00

1 2

KM. KELUD KM. KELUD

TG. BALAI TG. PRIOK

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

10.00 13.00

BATAM BATAM

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

TUJUAN

JAM

13.00 17.00

TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA KUPANG (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA KUPANG (PP) BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 / 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN 5. JADWAL KM.LAWIT dan KM.SABUK NUSANTARA-30 MENYUSUL

D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia

Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com

Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)

5

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

21.871 Balita Wajib Ikut PIN

Karimun Siapkan 312 Pos PIN

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

TETES: Bupati Karimun Aunur Rafiq didampingi Istri Raja Azmah meneteskan vaksin polio kepada balita di Kelurahan Sei Lakam Barat, Selasa (8/3).

pencanangan PIN Polio di Karimun Selasa (9/3).

Camat Karimun Ramli mengatakan, anak yang mengikuti imunisasi diberikan biskuit, susu dan baju. Seusai dari Kelurahan Sei Lakam Barat dilanjutkan di Desa Tulang, Desa Parit hingga ke Kelurahan Tanjung Balai Kota, Lubuk Semut, dan Teluk Air. Ia menyampaikan, imunisasi sangat penting bagi balita agar tidak terkena penyakit polio.

Tidak ada efek samping dari pemberian vaksin ini. ”Tapi ada beberapa kondisi dimana balita tidak boleh diberikan vaksin ataupun harus ditunda pemberian vaksin polionya,” kata dia.

Selain itu, imunisasi juga tidak perlu menunggu saat ada PIN. Hal ini bisa dilakukan orang tua anak kapanpun. Imunisasi merupakan pencegahan yang terbukti sangat efektif. Sebagai upaya meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap

suatu penyakit.

PIN Polio tersebut untuk anak usia 0-59 bulan. Bagi masyarakat yang memiliki balita usia 0-59 bulan diharapkan memanfaatkan pelayanan tersebut.

Di Karimun ada 21.871 anak berusia 0-59 bulan yang harus mengikuti PIN. Telah disiapkan 313 pos untuk pelaksanaan PIN. Kabupaten Karimun ditargetkan bebas polio pada tahun 2020 sama dengan target nasional dari pemerintah pusat. (yon)

25 Tahun Komponen PLN Tak Pernah Diperbaiki

NARKOBA

WN Malaysia Diamankan Bea Cukai KARIMUN - Diduga membawa barang ielgal berupa narkoba jenis sabu, petugas Bea Cukai dari Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tanjungbalai Karimun mengamankan seorang pria Warga Negara Asing (WNA) asal Malaysia berinisial A. Informasi yang dihimpun Tanjungpinang Pos dari sejumlah saksi, Rabu (9/3). Petugas Bea Cukai di terminal kedatangan pelabuhan internasional mengamankan A ketika baru turun dari kapal asal Kukup, Johor Bahru, Malaysia.

Saat A akan melewati metal detector, alat pendeteksi ini berbunyi, ketika A berusaha melewati pintu tersebut. Petugas langsung mengamankan pria itu dan melakukan penggeladahan badan.

Sempat tidak ditemukan di dalam badan.

Petugas memerintahkan A untuk melepas sepatu tinggi yang dipakai A. Baru ditemukan 4 paket narkoba yang jenis sabu-sabu yang ditaksir seberat sekitar setengah kilogram.

Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean B Karimun, Abien belum memberikan keterangan resemi, seputar penangkapan A dan penemuan narkoba tersebut.

A menjalani pemeriksaan oleh petugas Bea Cukai Tanjungbalai Karimun, sebelum diserahkan kepada Polres Karimun untuk penyidikan lebih lanjut.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, AKP Krisna Ramadhani SIK kepada Tanjungpinang Pos mengaku tidak mendapat data dari bea cukai. Tetapi ia mengetahui kejadian tersebut dan telah berkordinasi dengan Polres Karimun. ”Silahkan tanya ke bea cukai, karena kami juga tidak diberitahu mereka. Kami memangmengetahui ada seorang pria yang diamankan karena diduga membawa narkoba,” jelasnya singkat. (yon)

KARIMUN - Bupati Karimun Aunur Rafiq meminta orang tua membawa anaknya untuk mengikuti Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang diselenggarakan di posyandu, kantor lurah setempat dari 8-15 Meret 2016. Hal ini bertujuan Untuk menghindari penyakit polio kepada anak.

Aunur Rafiq didampingi Ketua PKK Kabupaten Karimun Raja Azmah ikut meneteskan vaksin polio kepada anak, saat

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

KETERANGAN: Manager PLN Ranting Tanjung Balai Karimun, Dedi Januar memberikan keterangan perawatan jaringan listrik di Pulau Karimun. Senin (7/3) di Mapolres Karimun.

ALRION, Karimun PIHAK PLN Ranting Tanjung Balai Karimun melaksanakan perawatan komponen berupa heng isolator di seluruh tiang listrik di Pulau Karimun. Hal itu dilakukan karena sudah sangat

lama belum melakukan perbaikan.Bahkan, sejak 1991 lalu, hingga sampai saat ini belum pernah dilakukan perbaikan. ”Kami terpaksa melakukan perawatan komponenberupa heng isolator di bagian atas tiang listrik, sebelum semua mengala-

mi kerusakan,” kata Manager Eanting PLN Tanjung Balai Karimun, Dedi Januar di Mapolres Karimun, Senin (7/3).

Kedatangan Dedi Januar ke Mapolres Karimun untuk memberitahukan kondisi jaringan listrik di Karimun saat ini. Khusus-

PRO -ANAMBAS

nya yang sedang diperbaiki pada seluruh tiang listrik demi kenyamanan pelanggan PLN ke depan.

Ia menerangkan, heng isolator ketika cuaca panas tidak dapat digunakan sehingga terjadi pemadaman. Setelah diganti, akan

dapat digunakan baik dalam kondisi cuaca panas atau dingin.

Berkenaan dengan kegiatan perbaikan itu, pihak PLN secara resmi meminta bantuan pengamanan dari kepolisian untuk mencegah terjadinya aksi masyarakat dan menghindari agar peristiwa amuk warga pada Januari lalu tidak terulang lagi. ”Sekali lagi kami sampaikan, ini bukan persoalan daya yang tidak cukup. Daya PLN sudah bagus. Bahkan, jika PLTU rusak 1 unit, kondisi ketersediaan daya masih mampu melayani beban puncak. Ini persoalannya pada jaringan,” terang Dedi lagi.

Saat ini sudah 22 heng isolator yang sudah diperbaiki dari 42 yang terdeteksi mengalami kerusakan. ”Jumlah tiang listrik di Karimun mencapai ratusan. Dibutuhkan waktu 30 menit untuk memasang kembali heng isolator per tiang listriknya,” sebutnya.

Untuk mempercepat proses pemasangan heng isolator, pihak PLN Karimun berupaya menambah jumlah teknisi hingga pemadaman yang dilakukan PLN saat ini berkisar antara 1 jam sampai 2 jam saja.

Hanya saja, ia tidak bisa memperkirakan perbaikan itu membutuhkan waktu berapa lama.

“Kami akan berusaha semaksimal mungkin, diupayakan secepatnya,” tutupnya. ***

Legislator Tidak Terlihat di Lapangan

Reses Anggota DPRD Dikritik Masyarakat INDRA GUNAWAN, Anambas F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

SALAT: Para warga sedang bersiap untuk melaksanakan Salat Gerhana, di Masjid Jami Baiturrahim Kota Tarempa, pada saat terjadi proses Gerhana Matahari Total (GMT), Rabu (9/3).

Sambut Gerhana dengan Salat Berjemaah

ANAMBAS-Ratusan warga Kabupaten Anambas, menggelar salat gerhana matahari berjemaah, Rabu (9/3). Hal ini dilakukan juga berkat arahan dari Bupati Abdul Haris yang mengajak seluruh masyarakat muslim Anambas agar salat di Masjid Jami Baiturrahim.

Sekitar pukul 06:30 WIB tampak masyarakat beserta pejabat beramai-ramai mendatangi masjid tersebut. Selesai salat, dilakukan ceramah

yang disampaikan oleh H Muhammad Dun Umar.

Ia menyampaikan sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda diantara tanda-tanda kekuasaan Allah.

Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat gerhana tersebut maka dianjurkan bagi umat muslim untuk berdoa kepada Allah, dan salat atau bersedekah. ”Masyarakat muslim kota

Tarempa alhamdulillah banyak yang hadir untuk melaksanakan salat sunah gerhana secara berjamaah,” ucapnya.

Kata M Dun banyak orang yang tidak mau ketinggalan momen seperti ini. Sebab kejadian gerhana matahari ini tidak setiap tahun, bahkan puluhan hingga ratusan tahun sekali.

Sementara itu Rohim salah seorang warga yang ikut melihat gerhana matahari mengatakan, sejak pukul 05:00

WIB ia sudah menunggu di salah satu sudut Kota Tarempa dengan membawa sebuah kamera ukuran panjang. ”Sejak pagi saya saya tunggu, tapi memang tidak tampak gerhananya itu,” ungkapnya.

Ia akui sempat melihat langit gelap sejenak pada pukul 06.00 lewat, tapi tidak tampak gerhana itu. Hanya beberapa menit setelah gelap itu langsung cerah kembali. Tidak lama kemudian cuaca berubah panas. (cr29)

MASA reses Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Anambas (KKA) telah selesai, namun reses ini mendapat kritikan dari masyarakat. Sebab, para legislator tidak tampak turun langsung ke masyarakat saat reses.

Padahal, setiap kegiatan reses itu didanai APBD dan anggarannya tidak sedikit.

Salah seorang warga Jemaja, Anwar (37) mengatakan dalam bulan ini tidak tampak anggota DPRD yang berkunjung di Jemaja. ”Sepengetahuan saya tidak ada anggota dewan yang datang,” ungkap Anwar saat diwawancara Tanjungpinang Pos, Rabu (9/3).

Ia menyayangkan, jika anggota DPRD Anambas tidak dilakukan sepenuhnya oleh para wakil rakyat di DPRD Anambas tersebut.

Pasti aspirasi dari masyarakat juga tidak sampai ke pemerintah. Hasilnya juga tidak akan sesuai dengan kehendak masyarakat. ”Kami butuh anggota DPRD turun langsung ke masyarakat, jangan di belakang meja saja,” cetusnya.

Menurut Anwar, anggota DPRD yang mewakili masyarakat Jemaja dan Jemaja Timur terdiri dari empat kursi dari masingmasing partai. Namun jadwal reses yang ia ketahui mulai dari tanggal 3 hingga 8 Maret tidak tampak anggota DPRD itu datang ke dapilnya.

Sementara itu saat dihubungi Wakil Ketua II DPRD Amat Yani dari dapil Jemaja membantah, jika anggota DPRD saat melaksanakan reses tidak menemui masyarakat. Ia yakin setiap anggota pasti akan langsung menemui

masyarakat. ”Tidak benar itu, saya saja kemarin ada di Letung,” jelasnya.

Memang tidak semua desa bisa dikunjungi, namun tentu akan berkoordinasi dengan beberapa perangkat desa. Ia menjelaskan sejumlah desa sudah ia kunjungi untuk mendengar pendapat dan usulan dari masyarakat.

Seperti penyampaian pembangunan, bantuan sosial, pendidikan dan banyak hal yang disampaikan masyarat kepadanya. ”Hal-hal yang belum terakomodir oleh pembangunan dan masih tertunda akan di pertimbangkan kembali pada saat pembahasan nantinya,” jelasnya.

Kata Amat, usulan yang disampaikan masyarakat akan disesuaikan dengan ketersedian anggaran daerah. ”Kalau anggaran cukup, pasti akan diprioritaskan,” tutupnya. ***

’

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

6

WAKIL GUBERNUR KEPRI NURDIN BASIRUN MENINJAU PELABUHAN PENARIK DIDAMPINGI KADISHUB KEPRI MURAMIS, DAN ANGGOTA DPRD KEPRI TAWARICH.

Wagub Tinjau Pelabuhan di Kepri EMERINTAH Provinsi Kepri terus mengejar percepatan pembangunan infrastruktur pelabuhan laut, darat dan udara di seluruh kabupaten/kota. Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun mengatakan, dengan selesainya pelabuhan-pelabuhan tersebut akan mendorong pemerataan ekonomi di Kepri. ”Target kami, tahun ini seluruh ibu kota kabupaten dan kota se-Kepri, sudah dilayari kapal-kapal besar,” kata Nurdin beberapa waktu lalu.

Hal ini tentunya menjadi kabar gembira bagi seluruh masyarakat Kepri. Dengan siapnya pelabuhan-pelabuhan tersebut, nantinya akses keluar masuk orang dan barang akan lebih mudah. Contohnya saja, pelabuhan roro di Penarik yang akan

mengakses Pelabuhan Jagoh, Pelabuhan Kualatungkal (Jambi) dan Telagapunggur.

Begitupun juga pelabuhan-pelabuhan di Bintan dan Tanjungpinang.

Khusus Lingga, selain pelabuhan roro di Penarik, tahun ini pelabuhan di Sungai Tenam akan beroperasi. Pelabuhan ini akan memperpendek jarak antara BatamTanjungpinang-Lingga. Begitu juga dengan pelabuhan di Pancur yang akan terus dikembangkan Tak hanya pelabuhan, Pemprov Kepri juga menggandeng pemerintah pusat untuk menambah kapal perintis melayari daerah-daerah Kepri. Untuk armada kapal roro dan perintis, pemerintah pusat akan mengalokasikan tambahan dua kapal roro dan kapal perintis. ”Kapal-kapal ini masih dirakit. Tahun

ini selesai, dan tahun depan beroperasi di wilayah kita,” jelas Nurdin.

Selain bantuan kapal, pemerintah pusat juga sudah merealisasikan tol laut yang melayari pulau-pulau terdepan di Kepri. Adapun rute tol laut yang dilayari antara lain adalah Tanjungpinang, Tarempa (Anambas) dan Natuna.

Maka, wagub optimis seluruh armada kapal dapat membuka isolasi daerah terpencil di gugusan kepulauan Lingga, Anambas dan Natuna. Sehingga pemerataan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan dapat berjalan dan dinikmati masyarakat di wilayah Kepri ini. ***

Para pekerja dan kontraktor pembangunan Pelabuhan Tanjunguban berbincang dengan Wagub Kepri Nurdin Basirun.

Narasi dan Foto : Humas Pemprov Kepri, Patrick Nababan/ Feri Firmansyah/Harun Rasyid

Bupati Bintan Apri Sujadi bersama dengan Kadis Perhubungan Kepri Muramis memaparkan pembangunan pelabuhan laut Tanjunguban kepada Wagub Kepri Nurdin Basirun.

Wagub Kepri Nurdin Basirun melihat desain rencana pembangunan pelabuhan Tanjungberakit bersama Bupati Bintan Apri Sujadi dan Kadishub Kepri Muramis.

Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun memperhatikan aspek-aspek kecil pembangunan Ponton di Pelabuhan Dompak.

Wagub Kepri Nurdin Basirun melihat secara langsung kondisi terakhir pembangunan pelabuhan Tanjungberakit.

Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun memberikan masukan untuk kelengkapan pembangunan di Bintan dan Tanjungpinang.

Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun meninjau pelabuhan Sungai Tenam didamping Kadishub Kepri Muramis, dan anggota DPRD Kepri Tawarich.

Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun memeriksa kelengkapan pembangunan fisik dermaga Pelabuhan Tanjunguban.

Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun tiba di Batam bersama usai kunjungan kerja di Kabupaten Lingga.

Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun melihat langsung lokasi rencana pembangunan pelabuhan di kawasan smelter Galang Batang.

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

7

Disdikpora ......................................................................... dari halaman 8 Kepala Dinas (Kadis) Disdikpora Bintan, Makhfur Zurachman mengatakan, pihaknya akan memberikan sanksi terhadap oknum guru NS yang berstatus Aparatur Sipil

Negara (ASN), yang melakukan tindak asusila terhadap murid itu.

Sanksi tersebut akan diajukan melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Bintan, dengan

persetujuan Bupati Bintan nantinya. Adapun sanksi tersebut mulai dari penundaan kenaikan pangkat, maupun penurunan pangkat satu tingkat. Sedang sanksi terberat

adalah, pemberhentian dengan hormat dan tidak hormat. ”Sanksi sudah jelas diberikan terhadap yang bersangkutan, dalam hal ini sudah berstatus ter-

sangka. Namun saat ini kita tunggu proses hukum yang sedang berjalan, dan tim kita akan menganalisa. Kemudian dilaporkan ke BKD,” ungkap Makhfur. (abh)

Nyam.................................................................................. dari halaman 8 Pekan Imunisasi Nasional, untuk penyakit polio.

Berselang beberapa menit, Bupati Bintan Apri Sujadi pun naik ke atas tempat yang dihiasi dengan balon dan gambar anak itu.

Apri tidak banyak memberikan kata sambutan dalam kegiatan yang berakhir sepekan ke depan. Apri hanya menginginkan, agar ratusan anak di Bintan bebas dari penyakit polio, yang bisa menimbulkan kelumpuhan pada anak itu.

Wakil Bupati Bintan, Dalmasri Syam pun tersenyum ketika turut serta mendampingi bupati, pada

saat pelepasan balon. Bahkan, saat itu turut hadir Ketua PKK Bintan Deby Maryanti Apri dan Wakil Ketua PKK Herdawati Dalmasri.

Tidak hanya itu, Waka Polres dan Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi serta Sekda Lamidi pun hadir bersama istrinya, serta Camat Toapaya Fachrimsyah dan Lurah Toapaya Asri Samsudaya.

Pejabat itu tertawa ketika diminta meneteskan cairan imunisasi ke mulut anak. Mereka tersenyum lebar dan merasa gemas ketika berhadapan dengan anak yang sehat dan lucu. Bahkan bayi dan

balita yang diberikan imunisasi itu, tidak ada yang menangis. Para anak justru tertawa ketika merasakan rasa manis, cairan imunisasi itu. ”Ak ak ak,,, nyam... enak kan setelah dijilat imunisasinya,” kata Dalmasri Syam, Wabup Bintan meminta si anak membuka mulut dan memberikan dua tetes kepada seorang balita.

Hal itu pun dilakukan Bupati Bintan Apri Sujadi, Ketua PKK Deby Maryanti Apri, Wakil Ketua PKK Herdawati Dalmasri, Ketua Dewan Lamen Sarihi, dan Dwi Kori Andayani. Mereka pun ter-

tawa melihat bayi yang terlihat menikmati tetesan imunisasi itu. ”Semoga anak Bintan bebas polio,” kata Apri singkat sambil tertawa melihat perilaku anak yang diberikan imunisasi.

Adipura Selain itu, pada kesempatan tersebut, Apri mengajak agar semua warga dan pejabat Pemkab Bintan melaksanakan aksi gotong royong di wilayah Bintan Timur, Jumat (11/3) besok pagi. Kegiatan goro itu menciptakan lingkungan bersih dalam upaya menuju Ad-

ipura 2016. Semua SKPD dan dan pegawai turut serta melakukan aksi bersih, bersama elemen masyarakat, RT/RW, tokoh-tokoh masyarakat, dan organisasi pemuda. Lokasi gotong royong tersebut antara lain lokasi perumahan, jalan umum, pasar, sekolah, perkantoran. ”Indikator penilaian Piala Adipura dari tahun ke tahun, mengalami peningkatan. Kita berusaha mewujudkannya lagi," harap Apri didampingi Dalmasri Syam, Wabup Bintan sebelum meninggalkan lokasi pembukaan PIN Polio itu. ***

Modus ................................................................................ dari halaman 8 1,7 miliar. Saya tidak panik dan mengingatkan teman-teman lainnya bahwa ini adalah penipuan,” katanya, Rabu (9/3). ”Cek dan suratnya palsu, teteskan saja pakai air, luntur pasti tinta di cek dan di surat itu. Jangan juga berusaha menghubungi nomor HP yang tertera, karena itu penipuan,” tambahnya.

Ia mengatakan, untuk di Tanjunguban saja beberapa terakhir

ini sudah banyak ditemukan modus penipuan tersebut.

Sementara itu, maraknya modus penipuan dengan model penyebaran cek palsu juga disampaikan oleh satu anggota kepolisian Polsek Bintan Utara, Aiptu Mursalim. Mursalim melalui akun facebooknya juga memberikan arahan terhadap modus penipuan tersebut.

Dalam akun facebook tersebut

Mursalim juga memberitahukan modus penipuan tersebut biasanya dengan mengimingi penemu dokumen, dengan imbalan tertentu, namun meminta calon korban untuk ke ATM dan mengikuti arahan dari pelaku penipuan.

Hal yang sama juga dialami warga Batu Sembilan Tanjungpinang. Saat itu, Eko Maryanto menemukan sebuah amplop di jalan aspal depan rumahnya. Saat dili-

hat, amplop itu berisikan sebuah cek BCA senilai ERp 1,7 miliar dan SIUP PT SUMBER MITRA JAYA. Di SIUP itu tertera sebuah nomor hape, pemilik perusahaan yang memiliki investasi triliunan rupiah. ”Saya coba hubungi nomor itu, dengan niat ingin mengembalikan, tapi tak ada jawaban,” ujar Eko, Selasa lalu.

Sehari kemudian, lanjut Eko, nomor di SIUP itu menghubungi

dan diarah ke ATM, untuk memberikan uang jasa imbalan. ”Tapi anehnya, mereka minta PIN ATM saya. Kalau dilihat dari cara perintah si penelepon, justru kita diarahkan untuk mentransper uang ke nomor rekening mereka.

Saya sadar dan coba browsing di internet. Ternyata, sudah banyak kasus penipuan seperti itu di daerah lain, dengan cek dan SIUP yang sama,” katanya. (aan/fre)

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

SALAT: Tokoh agama dan masyarakat serta ASN Bintan menunaikan salat sunah gerhana matahari di Kijang, kemarin.

Belum Ada Juknis PHK ASN

BINTAN - Saat ini sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) lulusan SMA di lingkungan Pemkab Bintan merasa khawatir dengan kebijakan, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) oleh Menpan-RB. Namun, bagi Bupati Bintan Apri Sujadi, kekhawatiran itu tidak perlu ditonjolkan. ”Belum ada petunjuk teknis, mengenai PHK ASN lulusan SMA itu. Itu baru wacana di

pusat,” kata Apri usai menunaikan salat sunah gerhana matahari, Rabu kemarin.

Menurut Apri, di Bintan masih ada ASN yang menggunakan ijazah SMA, atau lulusan SMA/sederajat. ”ASN tidak perlu khawatir, terus jalankan tugas pokok kita.

Yang kita pikirkan sekarang, bagaimana memberikan pelayanan prima dan mendorong pembangunan,” tegas Apri. (fre)

NEW BLACK STRONG DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA”

Seikolak ............................................................................. dari halaman 8 Indah, Barek Motor menuju ekspelabuhan PT Antam, sebagai lokasi pembangunan pelabuhan domestik Bintan Timur (Bintim). ”Saya sudah meninjau beberapa lokasi alternatif dan meminta pertimbangan dari masyarakat, untuk membangun pelabuhan domestik di Bintan Timur. Kita tetapkan kawasan FTZ Seikolak menjadi lokasi pelabuhan domestik Bintan Timur.

Lokasinya pas di sampingi Pantai Indah, menuju pelabuhan eksAntam,” ujar Apri Sujadi kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (9/ 3) kemarin.

Apri menjelaskan, pelabuhan domestik Bintim itu dibangun, guna melayani transportasi

masyarakat Bintan, menuju Batam.

Selama ini, warga Bintan di wilayah timur harus ke Tanjungpinang, jika ingin ke Batam. Setelah dibangun pelabuhan domestik Bintim, warga dari Kecamatan Gunung Kijang, Bintan Timur, Bintan Pesisir dan Mantang tidak perlu lagi ke Tanjungpinang. ”Cukup naik kapal feri dari pelabuhan domestik di Kijang, Bintan Timur ini. Untuk kawasan pantai Kelurahan Sungai Enam, akan kita jadikan pusat Tempat Penampungan Ikan (TPI), ke depannya. Tapi, program kemaritiman nasional ini untuk jangka panjang,” harapnya.

Untuk pembangunan pelabuhan domestik Bintim, Apri men-

gungkapkan, dirinya sudah meminta Kepala Dinas Perhubungan Bintan Yandrisyah membuat Detail Engineering Design (DED).

Diharapkan DED itu selesai dan diajukan ke pusat tahun 2016 ini.

Sehingga, pembangunan pelabuhan domestik itu dijalankan tahun 2017 mendatang.

Jika semua rencana itu berjalan lancar, lanjut Apri, tahun 2018 sudah dibuka rute pelayaran kapal feri dari Kijang menuju Batam (PP). Tahap awal, dibuka jadwal pelayaran itu dua trip (PP) dulu.

Penumpang tidak hanya dari kalangan warga Bintan. Tapi, penumpang kapal Pelni yang turun di Pelabuhan Sribayintan Kijang dari Jakarta, yang ingin ke Batam

juga bisa menggunakan pelabuhan kapal feri domestik itu. Atau sebaliknya, warga Batam yang ingin menggunakan kapal Pelni di Pelabuhan Sribayintan, bisa ke Kijang melalui pelabuhan domestik Bintim. ”Kalau sudah berkembang, bisa saja kita alihkan pelabuhan domestik itu ke lokasi yang lebih luas. Saya mohon dukungan warga dan semua pihak untuk membangun pelabuhan domestik ini,” harap Apri Sujadi.

Pada kesempatan lain, Kepala Dishub Bintan Yandrisyah mengatakan, pihaknya sudah meninjau beberapa lokasi untuk pembangunan pelabuhan domestik, rute Kijang ke Batam itu bersama

bupati. Kawasan Seikolak di samping pelabuhan rakyat Pantai Indah, menjadi lokasi pelabuhan domestik. Di kawasan pelabuhan domestik akan dibangun dermaga kapal feri, kantor kepolisian dan Syahbandar. ”Untuk kapal ikan nelayan, bisa difokuskan di pelabuhan Pasar Ikan Barek Motor. Kapal barang, kita siapkan juga lokasi khususnya. Sehingga, penataan pelabuhan domestik dan pelabuhan lainnya lebih baik. Fasilitas musala dan toilet serta beberapa fasilitas pendukung, juga dibangun. Untuk estimasi anggaran, kita masih kita buat DED, belum tahu sekarang,” kata Yandrisyah. ***

AZKA SHOP PIN : 22D1B1FC ALAT BANTU PRIA

§ Isi 10 tablet, cukup satu tablet diminum 30 menit sebelum

hubungan

§ Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi

masih terasa

§ Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat

keluar

§ Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung § Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan

ejakulasi dini

VIMAX ORIGINAL § Memperbesar Mr. P § Ereksi Lebih Kuat dan

ALAT BANTU WANITA

Libido Pria § Menyembuhkan Lemah Syahwat

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Tahan Lama § Menambah Hasrat

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

PRO BINTAN

8

Seikolak Jadi Pelabuhan Domestik Bintan Timur

DESA KITA

Dua Investasi di Malang Rapat MALANGRAPAT - Kepala Desa Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang Yusran Munir akan mendukung, investasi yang ingin menanamkan modal di kawasan pantai Trikora. Saat ini, ada dua investasi yang ingin menanamkan investasi.

Investasi pertama, jelas Yusran Munir Yusran Munir, sebuah perusahaan konsorsium dari persatuan warga Tiongkok dengan Indonesia yang menanamkan modal di kawasan Malang Rapat. Investasi ini ingin membangun rumah sakit dan perguruan tinggi internasional. ”Pembangunan investasi ini sudah launching, sekitar akhir Desember 2015 lalu. Informasi terbaru, ada investor lokal yang ingin membangun hotel berlantai 25 di Pulau Pucung.

Tapi, kami belum dapat kepastiannya, apakah mereka serius,” ujar Yusran Munir, Rabu (9/3). ”Kami berharap, investasi ini merekrut tenaga lokal, tentunya pemuda tempatan di Desa Malang Rapat,” tambahnya. (fre)

Apri Sujadi

YUSFREYENDI, Bintan BUPATI Bintan Apri Sujadi kembali meninjau kawasan pelabuhan rakyat di sepanjang Seikolak, Kijang, Rabu (9/ 3). Pemkab Bintan menetapkan, kawasan Seikolak di samping pelabuhan Pantai

Lanjut ke Hal 7

SEIKOLAK: Pelabuhan Seikolak di kawasan Pasar Barek Motor, Kijang ini akan dijadikan lokasi pembangunan pelabuhan domestik Bintan Timur.

Lanjut ke Hal 7

Disdikpora Harus Tingkatkan Pembinaan Mental Guru BINTAN - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Pemkab Bintan, sangat menyayangkan tindakan pencabulan yang dilakukan oknum guru NS (47), terhadap murid SD di Bintan, baru-baru ini. Sementara, Komisi III DPRD meminta agar Disdikpora melakukan peningkatan pembinaan mental terhadap guru.

Ketua Komisi III DPRD Bintan, Hesti Gustrian menyampaikan, pihaknya telah melakukan jajak pendapat dengan Disdikpora. Dari hasil pertemuan, Disdikpora diminta lebih aktif melakukan pengawasan, pembinaan mental dan evaluasi kinerja guru-guru di Bintan. Sebaiknya Disdikpora memberikan pelatihan dan pembinaan mental bagi guru. ”Sudah ada beberapa kejadian, oknum guru yang menjadi tersangka cabul. Ini harus cepat diatasi, dengan mengadakan pembekalan serta pelatihan dan pembinaan mental guru. Kalau tidak ada upaya, khawatir akan terjadi lagi kasus seperti ini,” ujar Hesti, kemarin.

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

Investor Korsel Lirik Bandara Busung

Jamin Hidajat F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

CEK PALSU: Korban memperlihatkan cek dan SIUP palsu, yang sengaja disebar pelaku penipuan.

Modus Penipuan Cek Palsu Marak TANJUNGUBAN - Modus penipuan dengan menggunakan cek palsu bernilai miliaran rupiah semakin marak ditemukan, di Tanjunguban. Meski beberapa waktu lalu pihak kepolisian sudah memperingatkan warga atas

penipuan dengan modus tersebut, namun penipu terus melakukan aksinya.

Abdul Buang (30) warga Kampung Kamboja yang menemukan cek palsu tersebut mengatakan, sudah tidak khawatir atau tergiur. Pasalnya

modus ini sudah diketahuinya beberapa waktu lalu. ”Ada yang letakkan surat dengan atas nama PT Sumber Mitra Jaya asal Jakarta, lantas ada surat SIUP dan cek Rp

Ramai-ramai Pejabat Bintan Berikan PIN Polio

Nyam... Enak Setelah Dijilat Tawa bercampur gemas (rasa geram penuh cinta) para pejabat di lingkungan Pemkab Bintan, Selasa (8/3) pagi itu, muncul spotan, ketika memberikan dua tetes imunisasi kepada anak bayi dan balita. Pagi itu pula, ratusan anak tersenyum sebagai tanda bebas polio.

YUSFREYENDI, Bintan

H F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

PIN POLIO: Wabup Bintan Dalmasri Syam meneteskan imunisasi pada saat pencanangan PIN Polio, di gedung Serbaguna Toapaya, Selasa (8/3) lalu.

ALAMAN gedung serbaguna Kecama tan Toapaya, ramai dikunjungi kaum ibu sambil menggendong anak dan balita. Tidak hanya itu, murid sekolah dasar pun tiba sambil membawa balon warnawarni. Saat terik matahari

mulai tinggi, Kepala Dinas Kesehatan Bintan M Roem naik podium. Di depan bupati dan wakil bupati serta pejabat lainnya, Roem mengatakan, Selasa 8 Maret itu merupakan hari pencanangan

Lanjut ke Hal 7

Lanjut ke Hal 7

TANJUNGUBAN - Investor asal Korea Selatan melirik dan menjajaki peluang investasi di Bandar Udara Busung, pekan lalu. Calon investor asal Korea Selatan tersebut sudah bertemu dengan manajemen PT BIIE untuk melakukan diskusi.

Senior Liaison Manager PT BIIE, Jamin Hidajat mengatakan, calon investor tersebut sudah datang ke Kawasan Industri Lobam (KIB) dan meninjau langsung

proyek pembangunan bandara.

Rencananya akan ada investasi mereka di bandara Busung tersebut. ”Kami sudah melakukan pembicaraan dan mereka sudah melihat apa yang sedang kami bangun,” kata Jamin, kemarin.

Menurutnya, kedatangan calon investor ini sangat baik, meski baru penjajakan. Namun dengan kondisi pembangunan saat ini, BIE Lobam tentunya berharap akan ada pembicaraan lanjutan, untuk kepastian berinvestasi. ”Ya, kedatangan mereka tentunya berkat usaha kami, yang terus mempromosikan kawasan ini kepada investor di luar negeri.

Selain itu, pembangunan seperti fasilitas listrik dan bandara akan membuat investor tertarik untuk menjajaki investasi di Bintan,” sebutnya. ”Semuanya bisa dukung investasi,” ucapnya. (aan)

9 TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016 04:55

12:16

15:25

18:19

19:27

PELABUHAN

Pelindo Ngaku Rugi Terus TANJUNGPINANG - Pihak Pelindo selaku pengelola pelabuhan Sri Bintanpura (SBP) Tanjungpinang mengaku selalu merugi sejak 2013 lalu. Padahal, pengelola pelabuhan ini minim dalam melakukan investasi, sementara jumlah penumpang meningkat ditambah lagi sejak saat itu tarif pass pelabuhan sudah dinaikkan.

Lanjut ke Hal 10

KEBERSIHAN

Tiap Kelurahan Dapat Kaisar dan Gerobak

VERO ADITYA, Tanjungpinang HARGA beras di pasar masih tinggi.

Hal ini membuat pihak Bulog selaku penyuplai beras menambah titik-titik penjualan beras bulog. Tujuannya, agar masyarakat lebih mudah mendapatkan beras dengan harga murah dan harga beras di pasar menjadi turun.

Sepekan ini, sudah ada titik baru penjualan beras bulog yakni di Jalan Gatot Subroto, Batu 5 bawah.

Narno, petugas beras Bulog

Lanjut ke Hal 10

Masjid Apung Tetap Dibangun Tahun Ini

KAISAR: Salah satu tipe motor Kaisar yang sering digunakan untuk mengangkut sampah.

TANJUNGPINANG - Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kota Tanjungpinang Almazuar Amal mengaku ia memperbanyak koordinasi dengan pihak kelurahan se Kota Tanjungpinang untuk mengatasi masalah sampah. Ini dilakukan agar sampah tidak menumpuk di sisi jalan raya.

Menurutnya, tumpukan sampah sangat rawan terjadi dan sering ditemukan di tepi jalan raya. Bahkan, ada yang sudah berserakan. Diakuinya, mayoritas sampah itu berasal dari

Lanjut ke Hal 10

F-VERO ADITYA/TANJUNGPINANG POS

BERAS BULOG: Warga saat membeli beras bulog di Jalan Gatot Subroto, Tanjungpinang, kemarin.

Lis Darmansyah

TANJUNGPINANG - Meski saat ini sudah memasuki minggu kedua, Maret 2016, namun masih banyak proyek besar di Pemko Tanjungpinang belum dilelang. Proyek-proyek besar yang dibelum juga dilelang itu yakni pembangunan Masjid Apung dan foodcourt di kawasan Tepilaut. Selain itu pembangunan stadion Sulaiman Abdullah juga belum dilelang.

Proyek yang menelan anggaran besar di Pemko Tanjungpinang di tahun

2016 ini, baru proyek gedung Tourism Information Center (TIC) saja yang sudah selesai dilelang. Anggaran proyek TIC senilai Rp 14,4 miliar.

Menurut Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, untuk proyek Masjid Apung belum dilelang karena masih ada perbaikan atau review Detailed Engineering Design (DED). ”Ada perubahan sedikit desainnya.

Saya belum bisa pastikan lelangnya kapan. Namun, secepatnya setelah

siap review DED akan langsung dilelang,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (9/3).

Menurut Syahrul, perubahan DED itu karena untuk menuju Masjid Apung akan ada jembatan. Untuk DED Jembatan itu menurut Syahrul sudah selesai dibuat. Hanya saja, jembatan itu baru akan dibangun tahun depan ”Meski DED jembatan menuju Masjid Apung itu sudah selesai,

Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

10

Karyawan Swasta Bisa Pinjam Uang di BPR Kepri Bintan

F-VERO ADITYA/TANJUNGPINANG POS

VIHARA : Liburan Nyepi membuat warga banyak jalan-jalan ke Vihara Avalokitesvara Graha, Tanjungpinang kemarin.

TANJUNGPINANG - Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Kepri Bintan punya program membantu karyawan swasta untuk melakukan transaksi pinjaman uang. Syaratnya, harus ada kerjasama antara pihak bank dengan perusahaan tempat karyawan tersebut bekerja. ”Tapi, untuk pinjaman karyawan swasta, minimal 5 orang,” kata Riau Rismantoro, Direktur Utama BPR Kepri Bintan kepada Tanjungpinang Pos, kemarin. Kemudian, lanjut dia, karyawan yang menga-

Bulog ................................................................................. dari halaman 9 mengatakan, titik tempat penjualan beras bulog dan baru dibuka 5 hari lalu, yakni Sabtu (5/3).

Lokasinya persis di sisi jalan atau emperan tepatnya di depan ruko CV Mega Karya Utama no 37. ”Penjualan beras bulog di lokasi ini cukup ramai. Dalam sehari, beras bulog yang terjual sampai 4 lori ini. Ini baru untuk satu titik ini saja,” ungkap Narno.

Beras bulog i ni dijual Rp8.500 per kilogramnya.

Menurut Narno, kemarin (Rabu (8/3) pihaknya membawa 5 lori beras bulog yang setiap lorinya berbobot 5 ton beras. ”Jadi untuk hari ini kita membawa 25 ton beras. Warga yang membeli silih berganti,” sebutnya.

Masih kata Nano, warga bisa membeli perkarung yang berbobot 50 kilogram. Hanya saja, sampai kapan penjualan beras bulog ini dilakukan, Nano belum bisa memastikan.

Menurutnya, penjualan terkadang berpindah-pindah, tergantung dengan minat beli. ”Dari pagi sampai siang kita jual disini. Bila tidak ada habis kita akan pindahkan penjualan ke daerah Suka Berenang,” ungkapnya Narno. Hanya saja, sebutnya, untuk menghindari penimbunan beras, pihaknya tidak menjual beras dalam jumlah yang banyak.

Dijelaskan Nano lebih jauh, be-

ras bulog yang dijual itu merupakan beras daeri Thailand.

Karena kualitasnya cukup baik membuat peminat beras bulog Thailand ini hampir sama dengan beras yang diimpor pemerintah dari Vietnam. ”Sebagian pelanggan yang membeli, katanya, lebih suka beras Thailand ini karena lebih mengembang dan terurai dibandingkan beras Vietnam,” sebut Narno.

Awalnya, sambung nano, kios dadakan untuk menditribusikan beras ini dilakukan di daerah pasar dan dan kelurahan.

Namun, agar lebih mudah dijangkau oleh masyarakat luas, lokasi penjualannya disesuaikan dengan daya beli masyarakat. ”Daerah lain bisa dilakukan pejualan seperti ini, namun harus melalui permintaan kelurahan sesuai dengan keinginan masyarakatnya,” ucapnya Narno.***

Masjid ................................................................................ dari halaman 9 jembatannya, tetapi belum dibangun tahun ini. Proyek Masjid Apung-nya saja yang akan dikerjakan tahun ini dan anggarannya sudah ada,” ungkapnya. Anggaran untuk membangun Masjid Apung diplot di APBD Murni Tanjungpinang senilai Rp 29 miliar. Sedangkan, untuk pembangunan jalan serta jembatannya belum dianggarkan dan direncanakan tahun depan.

Sementara, untuk proyek besar lainnya seperti pembangunan Stadion Sulaiman Abdullah dan Foodcourt di Melayu Square Tepilaut belum ada diumumkan dalam sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Tanjungpinang.

Menurut Syahrul, proyek besar yang belum dilelang itu sedang

dalam melengkapi berkas dan akan segera dilelang.

Untuk biaya pembangunan dan jalan raya Masjid Apung, diperkirakan senilai Rp 75 miliar.

Untuk tahap pertama diplot Rp 29 miliar yang dikerjakan tahun ini. Sisanya akan dilanjutkan tahun berikutnya.

Sedangkan, pembangunan Foodcourt di Melayu Square diperkirakan menelan anggaran Rp 24 miliar. Namun, pada tahap awal pembangunan, tahun ini baru dianggarkan Rp 18 miliar. Selain itu, untuk pembangunan Stadiun Sulaiman Abdullah nilainya mencapai Rp 60 miliar dan tahun ini baru dianggarkan Rp 20 miliar, serta siswanya dianggarkan tahun depan.

Untuk Melayu Square Renca-

na Pemko Tanjungpinang melalui Dinas Tata Kota dan Pengawasan Pembangunan, diperkirakan lelangnya sudah selesai April mendatang. Menurut Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah, saat ini Dinas Tata Kota dan Pengawasan Pembangunan masih dalam persiapan lelang Pertengahan tahun ini, kawasan Melayu Square akan ditutup pagar seng. Untuk para pedagang kuliner yang ada di Melayu Square akan dipindahkan ke tempat sementara. ”Pedagang yang direlokasikan dari Melayu Square, nanti akan pindah ke halaman kantor wali kota lama dan akan diberi tempat untuk berjualan,” ujar Lis, usai mengikuti salat Gerhana Matahari, di Lapangan Pamedan Ahmad

Tiap .....................................dari halaman 9 permukiman yang dibawa warga. Untuk mencegah agar sampah tidak membeludak lagi di sisi jalan raya, Pemko Tanjungpinang melalui DKPP akan memberikan bantuan satu unit kaisar dan gerobak dorong untuk setiap kelurahan. ”Jadi, setiap kelurahan di Tanjungpinang dapat bantuan satu unit

motor kaisar dan gerobak dorong.

Ada 18 kelurahan di Tanjungpinang dan semua akan dapat kaisar dan gerobak sorong, bulan depan,” kata AlmazuarAmal, kemarin.

Setelah penyerahan itu, lanjut dia, motor kaisar ini akan difungsikan pihak kelurahan bersangkutan.

Nanti, sampah milik warga akan

dikumpulkan di satu titik yang sudah ditentukan oleh pihak lurah.

Setelah dikumpulkan, baru sampah itu kita jemput,” Almazuar Amal.

Menurutnya, sampah dari pemukiman, cukup dikumpulkan dekat pemukiman dan warga tidak bolehlagimembawadanmembuang sampah di tepi jalan. (dri)

Pelindo ................................dari halaman 9 KataHumasPelindoIISBPTanjungpinang, Darsono, kerugian itu dari Hasil evaluasi Direksi Pelindo I Medan, tentang pengoperasian Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I, Sri Bintanpura (SBP) Tanjungpinang. Bahkan, menurutnya, kerugian Pelindo mencapai 25 persen.

Ketika ditanya pemicu kerugian Pelindo I, Darsono mengaku salah satunya karena adanya perselisihan retribusi pas penumpang atau pas pelabuhan antara SBP dengan Pemko Tanjungpinang. Selain itu, biaya investasiPelindoyangsedangmelakukan pembenahan fasilitas pelabuhan yang baru akan rampung pada 2018

dianggap pemicu lainnya kerugian yang dialami Pelindo. ”Kerugiannya mencapai 25 persen tiap tahun,” kata Darsono,saatditemuidiKantorPelindo II Tanjungpinang, Senin (7/3) lalu.

Menurutnya,darihasillaporanDireksi Pelindo I, per bulan maupun tahunan, pelabuhan SBP yang terus merugi itu bermakna mendapatkan rapor merah. Rapor merah ini, biasa diterimamasing-masingPelindodisetiap daerah di Indonesia. ”Biasanyayangdilaporkankedireksi pusat terkait hasil penjualan, target pencapaianbulananmaupuntahunan.

Setelahdievaluasibaruhasilnyadijadikan pertimbangan dan penilaian. GM

Pelindo Tanjungpinang I Wayan Wirawan saat dikonfirmasi, membenarkan pengelolaan Pelabuhan SBP sejak2013hinggasaatiniselalumerugi.

Hanyasaja,kataWayan,meskimerugi, Pelindo I tidak mengurungkan niat dia membangun kawasan pelabuhan SBPTanjungpinang itu saat ini.

Nanti, kata Wayan, kantor Pelindo saat ini akan dijadikan lokasi penjualantiket.Kemudian,bersamamanajemen Pelindo I lainnya akan berkantor di kawasan Pelabuhan Sri Bayintan,KijangmulaiAgustusmendatang. ”Proses pengerjaan gedung kantor di PelabuhanKijangsudahmencapai40 persen,” sebutnya. (ais)

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH RIAU DAN KEPRI AREA TANJUNGPINANG

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH RIAU & KEPULAUAN RIAU PENGUMUMAN MANAJER PT. PLN (PERSERO) AREA TANJUNGPINANG NO : 007.PM/MAN.TPI/2016 TENTANG PEMELIHARAAN JARINGAN Diberitahukan kepada pelanggan listrik PT. PLN (Persero) Wilayah Riau & Kepulauan Riau Area Tanjungpinang khususnya pelanggan yang berada di Rayon Tanjungpinang Kota dan Bintan Center. Sehubungan adanya pekerjaan Pemeliharaan Jaringan Distribusi, maka akan diadakan Pemadaman Aliran Listrik sementara pada : No.

Hari/tanggal

PEKERJAAN

1

Kamis, 10 Maret 2016

Pemeliharaan Jaringan

2

Kamis, 10 Maret 2016

Pemberatan Kawat SUTM

3

Sabtu, 12 Maret 2016

Pemberatan Kawat SUTM

4

Sabtu, 12 Maret 2016

5

Sabtu, 12 Maret 2016

6

Minggu, 13 Maret 2016

Penjamperan Kabel Tanah Penjamperan SUTM

RAYON

JAM

PEMADAMAN Penyulang/LB S

Tanjungpinang 08.00 s/d FLAMBOYAN / Kota 16.00 WIB KAPITAN

Bintan Center

LOKASI Jl.Ir.Sutami atas, Jl.Engku Putri, Jl.Basuki Rachmat, Jl.Pramuka, Jl.Pemuda, Jl.Sei Jang, Jl.Raja Ali Haji.

Jl.Raya T.Uban Km 11 s/d 14, Jl.Ganet, Jl. Baru AKASIA / LBS Km 8, Jl.DI.Panjaitan Km 6 s/d Km 8, Jl.Kuantan, 08.00 s/d JALAN BARU / Jl.RE.Martadinata, Jl.Kijang Lama, Jl.Kota Piring, 16.00 WIB LBS GANET Jl.Peralatan, Wonosari dan Jl.Alam Gas

Tanjungpinang 08.00 s/d JATI Kota dan 16.00 WIB Bintan Center 08.00 s/d EXP FEEDER 2 Bintan Center 16.00 WIB 08.00 s/d MELON Bintan Center 16.00 WIB

Pemindahan Tanjungpinang 08.00 s/d Kontruksi Trafo Kota 16.00 WIB

KAMBOJA

Jl.Raya T.Uban Km 11 s/d Km 14, Jl.DI.Panjaitan Km 6 s/d Km 8, Jl.Kuantan, Jl.RE.Martadinata, Jl.Kijang Lama, Jl.Kota Piring

Jl.RH Fisabilillah, Jl.Handoyo Putro, Jl.H.Lekir, Jl.DI.Panjaitan Km 8 s/d Km 10 Jl.MT Haryono, Jl.St. Machmud, Jl.Brigjend Katamso, Jl.Pompa Air, Jl.Meran , Jl.Gudang Minyak, Jl.Teladan

Pelaksanaan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai situasi dan kondisi. Demikian kami sampaikan dan mohon maaf atas ketidaknyamanan dalam penggunaan energi listrik selama pekerjaan perbaikan berlangsung. Atas pengertiannya diucapkan terima kasih.

Tanjungpinang, 23 Maret 2016

Tembusan : - AssmanTE, Assman KIT, Assman PA - PLTD AIR RAJA dan SUKA BERENANG - Rayon Kota Tanjungpinang, Bintan Center - Koordinator APD Kepri

Yani, Tanjungpinang, Rabu (9/3).

Lis mengaku, Pemko juga sudah menentukan lokasi lainnya yang tidak jauh dari lokasi Melayu Square untuk para pedagang kuliner yang berjualan secara mobile. Lokasi selain halaman gedung wali kota lama, yakni di kawasan Gedung Dekranasda yang berdampingan dengan Kantor Camat Tanjungpinang Barat. ”Di sana juga ada space pedagang untuk berjualan secara mobile,” terang Lis. Menurut Lis, Pemko Tanjungpinang tidak akan menghilangkan mata pencaharian pedagang.

Sebelumnya, Kepala Dinas Tata Kota dan Pengawasan Pembangunan, Efiyar M Amin mengaku sudah menyurati Direktur BUMD Kota Tanjungpinang se-

laku pihak bertanggung jawab untuk memberikan penjelasan kepada para pedagang di Melayu Square. Mantan Kadispar tersebut, menjelaskan proses lelang butuh waktu sampai April atau Mei mendatang.

Lokasi Melayu Square, sambungnya, secara bertahap mulai dikosongkan pada April mendatang dan lokasi MS akan segera dipagar untuk pembangunan gedung kuliner centre. Tidak hanya Efiyar, Direktur PT Maju Makmur Bersama Perusahaan BUMD Tanjungpinang, Asep Nana Suryana sedang mengupayakan relokasi. ”Proses pembangunan gedung kuliner centre itu waktunya cukup lama, hingga relokasi tak bisa dihindari,” sebutnya. (dlp/ais)

jukan pinjaman, harus melengkapi persyaratan yang diminta bank seperti surat penting, yakni akte lahir anak, istri dan suami, kartu keluarga, ijazah dan paspor. Kalau persyaratan sudah dilengkapi, pihak bank akan mengabulkan permohonan pinjaman uang dengan karyawan tersebut.

Sedangkan untuk nominal, pinjaman karyawan swasta, itu tergantung kecil dan besarnya gaji karyawan tersebut. ”Minimal 35 persen dari gajinya,” ucap dia sambil

menyebutkan, bahwa bunganya sebesar 2 persen per bulan.

Soal pembayaran, lanjut dia, karyawan tidak perlu repot-repot datang ke bank untuk membayar iuran setiap bulannya. Karena uang gaji karyawan ini, akan dipotong secara langsung oleh perusahaan. ”Ini membantu perusahaan dan karyawannya,” terangnya sambil berharap, karyawan swasta untuk tidak ragu dan takut untuk melakukan pinjaman di bank. (dri)

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

11

H Syahrul meneteskan vaksin polio kepada salah satu balita.

H Lis Darmansyah bersama-sama dengan anak-anak sehat.

H Lis Darmansyah mengendong anak balita didampingi, Rustam, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang saat PIN Polio.

Pencanangan PIN Polio Tingkat Kota Tanjungpinang PELAKSANA Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Reni Yusneli, didampingi Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah meresmikan Pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tingkat Kota Tanjungpinang, Selasa (8/ 3) di Posyandu Saliara Perum Bukit Raya, Tanjungpinang.

H Lis Darmansyah mengatakan, Pemerintah Kota Tanjugpinang mendukung penuh pelaksanaan PIN Polio 2016.

Karena ini adalah langkah besar Kota Tanjungpinang dan Provinsi Kepri dalam upaya pencegahan polio untuk mewujudkan Indonesia bebas polio tahun 2020.

Pemberian vaksin polio merupakan pencegahan yang efektif terhadap anak-anak dari cacat polio. Karena, vaksin yang

H LIS DARMANSYAH SAAT MENETESKAN VAKSIN POLIO KEPADA SALAH SATU BALITA.

H Lis Darmansyah berfoto bersama ibu-ibu dengan balitanya.

KACAMATA: Kerusakan mata dapat dicegah dengan kacamata hitam.

F-NET

Kacamata UV Kurang Peminat TANJUNGPINANG - Tak perlu membeli kacamata hitam berlabel terkenal dengan harga selangit, saat ini yang paling diperlukan adalah kacamata hitam anti Ultaviolet (UV) yang dipastikan mampu menghalau 100 persen radiasi sinar ultraviolet pada organ mata.

Di Tanjungpinang beberapa optik kacamata banyak menyediakan kacamata minus, plus, dan silinder yang dijual bebas dan kacamata UV berbagai model dengan harga terjangkau.

Welly, karyawan optik Titus Batu 9 mengatakan, meski harganya terjangkau, kacamata UV kurang peminat. ”Padahal harganya lebih murah dari kacamata biasa. Rata-rata di Jawa pembeli malah memilih kaca yang kerangkanya terbuat dari karton. Lebih murah,” terangnya kepada koran ini, Rabu (9/3).

Katatnya, ada beberapa orang yang menanyakan kacamata UV. Sementara itu, di toko optik lain seperti Optik Juanita kebanjiran pembeli kacamata UV. ”Lumayan ada orang juga yang membeli kaca mata UV,” kata Nia, karyawan optik Juinta. (cr28)

TANJUNGPINANG POS

Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

Narasi: Abas Foto: Humas Pemko Tanjungpinang

Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Tanjungpinang, Juwariah Syahrul saat meneteskan vaksin polio kepada balita.

Brownies Princeshop Hanya Rp 20 Ribu

OPTIK

INFO BERLANGGANAN KORAN

Ketua PKK Kota Tanjungpinang, Yuniarni Pustoko Weni meneteskan vaksin polio kepada salah satu balita.

digunakan dalam bentuk tetes sangat aman dan sudah digunakan dalam program imunisasi rutin pada bayi di Indonesia.

Bagi warga yang belum membawa anaknya ke Pos PIN, pihaknya melalui Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang dan Kader siap menyisir door to door guna mencegah polio virus atau sabin yang kerap kali menjangkiti anak-anak.

Ia minta seluruh tenaga dan kader kesehatan melakukan upaya jemput bola, jika ada anak yang belum datang ke pos pelayanan imunisasi, maka diharapkan tenaga dan kader kesehatan melakukan kunjungan ke rumah-rumah warga. ***

TANJUNGPINANG - Buat kamu yang hobi kue, pasti sudah pernah merasakan yang namanya kelezatan kue brownies. Lembut kue dan manisnya rasa cokelat membuat lidah kamu semakin ketagihan.

Nah, bicara brownies, kini Anda tak perlu jauh-jauh lagi membeli ke negara asalnya.

Selvy, pemilik Princesshop yang beralamat di Jalan Gatot Subroto, Gg. Anggrek 3 No 22 mengatakan, Pricesshop dapat dicari melalui online seperti, BBM dan facebook yang menawarkan aneka ragam brownies dengan kaya cita rasa seperti brownies kukus cokelat dan pandan. ”Setiap pembeli saya selalu meminta testimoni dari mereka. Kebanyakan dari mereka selalu komentarnya postif.

Mereka bilang katanya browniesnya enak, berasa cokelatnya,” ungkap Selvy saat ditemui Tanjungpinang Pos, Rabu (9/3).

Katanya, berbagai topping yang diberikan untuk memperindah tampilan dan rasa yang

menggoda di antaranya, keju, cokelat, serut, ceres, coco crunch, milo dan cokelat siram. Harga yang ditawarkan satuannya hanya Rp 20 ribu.

Sedangkan, untuk pemesanan brownies jenis ukiran harganya berkisar Rp 90 ribu sampai Rp 120 ribu. ”Pelanggan lebih suka kalau harganya jualnya lebih murah dan rasanya juga enak. Waktu itu saja saya pernah dapat pesanan paling banyak untuk ukuran single 45 kotak dan pesanannya kirim ke Batam. Kemudian ada juga yang pesan untuk acara aqiqah sekitar 400 cup yang gelas puding,” jelasnya Tambah Selvy, pemesanan brownies tidak hanya untuk wilayah Tanjungpinang saja, tetapi juga Batam dan Bintan.

Bahkan, kebanyakan pelanggannya dari pegawai kantoran dan masyarakat umum. ”Keistimewaan brownies ini ada pada cokelatnya. Sampai ada orang bilang cokelatnya benarbenar asli rasanya. Walau murah tapi rasanya tidak murahan,” ucap Selvy. (cr32)

F-DIAH/TANJUNGPINANG POS

BROWNIES: Selvy pemilik Pricesshop menunjukan brownies, Rabu (9/3).

12

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android.

Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

LGBT Menjadi Predator bagi Masyarakat Normal

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-3351-6175 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

F-NET

ILUSTRASI

Ayo Pak, Bangun Pabrik Sarden!

Kita yakin dg pengalaman sebelum jadi bupati Karimun, pak wakil Gub.Kepri Nurdin Basirun di laut Kepulauan Riau yg strategis dan penghasil ikan terbesar. Mungkin pulau yg terbanyak di dunia ada di Kepri bersama kisaran arus lautnya cukub besar untuk kehidupan habitat laut ikan itu. Sehingga banyak kali negara asing, Thailan, Vitnam, Kamboja, Jepang dan Malaysia datang curi ikan ke Kepri. Hampir hasil ikan Kepri diekspor ke luar negeri. Kini kesempatan buat Bpk Nurdin untuk mendirikan “Pabrik Ikan Sarden” madein Kepri, barulah mimpi jadi kenyataan, semoga. +6281364252006

Jembatan Sei Carang Tempat ABG Mojok MBS kepada YTH dinas terkait tolong hidupkan lampu jembatan sei carang kalo malam gelap gulita, terang aja untuk mojok ABG apa lagi gelap, bahaya Setan belang dimana-mana. Trim.. +6281268622699

Mari Kita Syukuri GERHANA MATAHARI, adalah fenomena alam itu adalah kebesaran ALLOH S.W.T, kita sebagai manusia seperti kecil tak ada apa2nya di hadapan ALLOH, untuk itu mari kita syukuri apa yg di berikan ALLOH kepada hambanya, siapapun kita jangan sombong pedendam sesama manusia di Alam ini, di Dunia ini tak ada yg abadi, baik itu jabatan, harta benda, apapun itu, lebih2 kekuasaan, padahal kekuasaan itu milik ALLOH S.W.T, mumpung kita masih di beri waktu, tidak ada salahnya kita selalu berbuat baik, trima kasih PAK HADI di Kijang kota Bintan. +6285264798813

13

B

ELAKANGAN ini media banyak meributkan ”label” LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender) yang kemudian menimbulkan kontroversi. Berbagai pernyataan dan perlakuan umum, termasuk pejabat publik yang tidak memiliki dasar yang jelas, makin mengurung kaum “spesial” tersebut.

Sebagian orang menganggap LGBT merupakan penyakit seksual yang bersifat menular, bukan bawaan sejak lahir. Itulah mengapa saya katakan bahwa LGBT jika tidak diwaspadai akan menjadi Predator bagi manusia normal, serta merusak generasi baru di masa depan.

Baru-baru ini kita dikejutkan dengan peristiwa kasus pelecehan seksual di sukabumi dengan korban mencapai ratusan dan kasus pelecehan seksual yang menimpa para pelajar di sejumlah sekolah (JIS, Playgroup Saint Monica), peristiwa yang begitu memilukan sekaligus memprihatinkan nasib-nasib manusia generasi penerus bangsa.

Meski belum ditemukan adanya kaitan langsung di antara kedua kasus tersebut, namun tampaknya ada kesamaan dalam hal objek korban yaitu anak-anak usia pelajar di bawah umur, dan subjek pelakunya orang dewasa dengan penyimpangan orientasi seksual.

Perhatian dan kecaman luas kemudian memang banyak muncul, namun sepertinya sulit untuk menyelesaikan akar permasalahan dan mencegah agar tidak terulang kembali. Tidak cukup jika hanya sekedar pendekatan hukum saja tanpa melibatkan langkah-langkah lainnya secara komprehensif.

Kemunculan kedua kasus pengidap homoseks pedofilia merupakan bagian kecil dari fenomena penyimpangan orientasi seksual yang ada di Indonesia.

Disinyalir masih ada bebagai kasus lain sejenis yang tidak ter-

ungkap ke publik, terutama ditengah semakin berkembangnya fenomena LGBT di Indonesia.

Memang belum ada data resmi tentang berapa jumlah penyandang LGBT di Indonesia. Data Direktorat Administrasi dan Kependudukan (Depdagri, 2005) diperkirakan ada 400 ribu Transgender (waria).

Tidak dapat dipungkuri bahwa maraknya fenomena LGBT sangat terkait dengan tren negara-negara liberal yang memberikan pengakuan dan tempat bagi penyandang LGBT di tengah-tengah masyarakat. LGBT dianggap sebagai bagian dari life style masyarakat modern yang menganggap pandangan heteroseksual sebagai konservatif dan tidak berlaku bagi semua orang.

Bahkan, lebih dari 11 negara, diantaranya Belanda, Belgia, Spanyol, Swedia melegalkan perkawinan sejenis dan menjadi surga bagi LGBT untuk menunjukan eksistensi sosialnya, sekaligus menyalurkan hasrat seksual. Kebebasan dan hak asasi kemudian menjadi dalih atas kebijakan tersebut.

Hingga saat ini masih terjadi pergolakan di negara-negara barat terutama kelompok konservatif yang memegang teguh nilai-nilai keluarga dan teologis yang secara gigih menentang praktik penyimpangan seksual tersebut. Lihat saja sikap pemimpin Gereja Katolik Prancis, Kardinal Phillipe Barbarin yang menyebut bahwa legalisasi atas pernikahan sejenis akan meruntukan tatanan hidup masyarakat.

Secara gencar para penyandang LGBT ini mensosialisasikan diri dan nilai-nilai seksulitas yang mereka anut dengan mengambil momentum kebebasan yang demikian terbuuka. Industri budaya pop, terutama industri kreatif di bidang entertaiment seperti musik, sinetron dan film menjadi alat yang strategis untuk menye-

Oleh: SEPTIYANA SAPUTRI Mahasiswi Stisipol Raja Haji Tanjungpinang barkan cara pandang, gaya perilaku dan eksistensinya pada publik, hampir seluruh lapisan usia dan strata sosial. Lemahnya mekanisme sensor dan kritisisme publik menjadikan proses penetrasi nilainilai LGBT menjadi semakin efektif.

Targetnya adalah tercipta nya proses habituasi (pebiasaan) dan adaptasi (penyesuaian) bagi masyarakat terhadap LGBT, sehingga akhirnya masyarakat akan menerima fenomena penyimpangan orientasi seksual yang jelasjelas bertentangan dengan norma agama dan nilai-nilai sosial bangsa sebagai kelaziman, terbiasa dan bahkan tersugesti untuk masuk dalam kondisi yang mereka sebut sebagai hak asasi yang tergantung pada pilihan individu masing-masing.

Selain memanfaatkan media industri hiburan, LGBT bahkan telah memasuki arena politik dengan jaringan loby yang kuat. Lihat saja jumlah negara yang semakin banyak melegalisasi pernikahan sejenis dan para politisi yang secara terbuka menunjukan simpati dan dukungan politik nya. Setidaknya sejumlah pemimpin negara besa di

dunia menunjukan sikap akomodatif terhadap kaum gay dan lesbi.

Dukungan tersebut telah membawa duni diambang bahaya akibat agresi dalam skala yang masif terhadap nilai-nilai keluarga, moral publik, dan masa depan dunia.

Di Indonesia sendiri, memang saat ini belum ada politisi yang berani secara terbuka mendukung praktek penyimpangan seksual ini. Namun, tidak menutup kemungkinan ketika penetrasi nilai dan pengakuan sosial kaum LGBT ini telah masif, akan merubah haluan para politisi yang memang cenderung melihat kesempatan berdasarkan kalkulasi potensi dukungan suara. Kaum LGBT dengan mempertontonkan identitasnya yang kini tidak lagi dianggap tabu.

Para pihak yang kontra merasa dengan adanya kaum LGBT yang tak lazim tumbuh di tengah masyarakat indonesia dengan adat dan agamanya yang kental, Sehingga kenyamanan mereka untuk bersosialisasi dengan bebaspun terenggut. Masyarakat satu sama lain bersikap lebih waspada dan mencurigai kehadiran kaum LGBT. Seolah-olah, masyarakat suatu negara terbagi dua golongan, kaum LGBT dan non-LGBT. Dalam Islam pun sudah dijelaskan oleh Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa, melarang keras hamba Nya agar tidak masuk golongan orang-orang yang menyukai sesama jenis, seperti LGBT. Alquran sebagai sumber agama Islam didalamnya terdapat berbagai pelajaran mulai dari cerita masa lampau hingga ramalan masa kini. Salah satunya, kisah pada zaman Nabi Luth, kaumnya yang terkenal sebagai penyuka sesama jenis dilaknat oleh Allah SWT dengan azab yang amat pedih. Ini merupakan pertanda bahwa Allah SWT tidaklah menyukai perbuatan tersebut.

Memang LGBT itu bukan kejahatan, tetapi memiliki potensi meng-

Urgensi CSR dalam Ritual Politik S

Oleh: DICKY NOVALINO Ketua LSM Sahabat Sehati

EBAGAI organisasi yang mengandalkan pada keper cayaan publik, persoalan citra positif menjadi sebuah keharusan tersendiri bagi partai politik.

Terkait hal ini, penting bagi setiap partai politik untuk mendesain kembali strategi komunikasi mereka dalam membangun good image. Kampanye jorjoran, pemanfaatan media komunikasi konvensional seperti televisi, surat kabar, radio hingga media sosial untuk mendukung kampanye, adalah hal “biasa” dan sudah saatnya didukung dengan kegiatan soscial yang berkelanjutan.

Dokumen final draf ISO 26000 sebagai Guidance on Social Responsibility menjelaskan, Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan tanggung jawab sebuah organisasi terhadap dampak keputusan dan kegiatannya

pada masyarakat dan lingkungan yang diwujudkan dalam bentuk prilaku transparan dan etis yang sejalan dengan pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat.

Tanggungjawab tersebut harus mempertimbangkan harapan pemangku kepentingan, sejalan dengan hukum yang di tetapkan dan norma-norma perilaku internasional serta terintergrasi dengan organisasi secara menyeluruh.

Partai politik sebagai organisasi dapat mengadopsi konsep CSR yang telah di adopsi banyak perusahaan-perusahaan. Setidaknya ada 3 alasan penting mengapa suatu partai politik harus merespon dan mengembangkan isu tanggungjawab sosial, yaitu : (1) Partai politik adalah bagian dari masyarakat; (2) Partai politik dan

konstituen sebaiknya memiliki hubungan yang bersifat simbiosis mutualisme; (3) Kegiatan CSR merupakan sebuah salah satu cara untuk meredam atau bahkan menghindari konflik social.

Di negara negara berkembang keadaan politik sangat berbeda satu sama lain. Partai politik umumnya lemah organisasinya dan jarang memiliki dukungan massa yang luas dan kokoh. Partai politik juga berhadapan dengan berbagai masalah seperti kemiskinan, terbatasnya kesempatan kerja, pembagian pendapatan yang timpang dan tingkat buta huruf yang tinggi. Oleh karena itu, partai politik sepatutnya tidak semata mata hanya menitik beratkan pada upaya mendulang suara, tetapi harus ada misi sosial dengan ikut membantu memberdayakan masyarakat. Jika parpol banyak melaksanakan pro-

ADANYA Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio kami sangat mendukung. Karena ini membuat anak menjadi sehat. Sebagai orangtua saya tenang kalau anak sudah diimunisasi. Yang saya mau tanyakan, kapan pelaksanaan polio untuk daerah kami yang berada di kawasan Batu 10 Tanjungpinang, Minta tanggapannya, pak. Terima kasih.

Ibu Warsih, Warga Batu 10 Tanjungpinang

TANGGAPAN PEKAN Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Kota Tanjungpinang dilaksanakan pada 8 Maret sampai 15 Maret 2016 mendatang. Pekan imunisasi ini laksanakan secara serempak di seluruh Indonesia.

PIN Polio ini dilaksanakan di masing-masing kelurahan di Kota Tanjungpinang. Ada 180 titik tempat imunisasi polio menanti. Untuk hari pertama, pekan imunisasi di Tanjungpinang dilaksanakan dipusatkan Posyandu Fali Ara di

Perumahan Bukit Raya, Ganet.

Bagi yang tidak datang hari pertama akan dicek satu persatu ke rumah warga.

Imunisasi polio ini sangat penting. Saya berharap, masyarakat yang sudah didata oleh tim kesehatan dan tim posyandu, dari hari pertama hingga hari keenam, wajib mendatangi 180 titik, untuk melaksanakan imunisasi polio. *** Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang Rustam

F-NET

ILUSTRASI

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY

Telp. (0771) 442114 / Hp. 082386485777

SELARAS 99 MELAYANI : PEMESANAN TIKET PESAWAT, PAKET TOUR DOMESTIK & INTERNASIONAL, RESERVASI HOTEL, & RESERVASI KERETA API

MELAYANI : PEMESANAN PAKET OLEH-OLEH KRIPIK DAN KRUPUK DARI BUAH ASLI : NANGKA, SALAK, ANGGUR, APEL, STRAWBERRY, GADUNG, NANAS, JAMBU, BUAH NAGA, BUAH KIWI ia ed h ters emuka Suda terk g alayan an di sw njungpin di Ta

HUB

: ABENG

PIN BB. 2BA7A517

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

LION CARGO MELAYANI : PENGIRIMAN PAKET DAN DOKUMEN KESELURUH INDONESIA

Tg Pinang : 0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Batam : Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

Informasi : Jl. Hang Lekir No. 21 Ruko Bintan Mas Residence, Tanjungpinang - Kepulauan Riau Fax. (0771) 7335425 / e-mail : granindoduta99@gmail.com

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER

MEKANIK

mau pasang iklan?

Hubungi 0852 6404 0033 0821 7319 9659

CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

SPECIAL MEKANIK MESIN MOBIL KOREA & EROPA (DIESEL&BENSIN) DARI JKRTA (ANDRE) AKAN MMBRIKN SOLUSI THD MSLH MESIN MOBIL ANDA. HUB. 082283725777 , JL.IR.SUTAMI NO. 14 TPI

gram pemberdayaan masyarakat hal itu akan berdampak nyata pada masyarakat turut mendukung perbaikan kesejahteraan rakyat.

Sudah menjadi rahasia umum, memburuknya citra partai politik di Indonesia menyusul terkuak nya sejumlah politisi yang terindikasi korup, membuat kepercayaan masyarakat terhadap partai politik bisa semakin menurun. Alangkah baiknya, partai politik harus memperbaiki situasi dan merubah paradigma. Paradigma lama dalam melihat partai politik hanya sebagai pertarungan dalam perebutan kekuasaan, kini harus bergeser pada investasi politik jangka panjang melalui kerja-kerja sosial yang intensif, terencana, dan menyentuh persoalan kepentingan rakyat. ***

Pelaksanaan PIN Polio di Kawasan Batu 10, Kapan, Pak!

PT. GRANINDO DUTA SELARAS

IKLAN BARIS

hasilkan kejahatan seperti kekerasan seksual, penyebaran penyakit seksual dan agresi terhadap nilai-nilai publik.

Namun demikian, kita harus bijak karena penyandang LGBT bisa saja merupakan korban maupun pelaku. Sejumlah penelitian menunjukan bahwa LGBT muncul akibat traumatik (korban kekerasan seksual) maupun faktor genetik yang mempengaruhi struktur kromosom yang menunjukan jenis kelamin.

Namun demikian, LGBT juga dapat muncul sebagai dampak dari interaksi sosial yang keliru sehingga ikut mengalami penyimpangan seksual. Hal itu menempatkan bahwa enyandang LGBT bisa saja menjadi pelaku sekaligus korban yang kedua-duanya perlu mendapat perhatian yang tepat agar mereka bisa menyesuaikan dan mengintegrasikan diri dalam masyarakat yang normal. Jikapun hal ini tidak mungkin, maka setidaknya mereka tidak akan menjadi ancaman sosial yang membahayakan.

Merespon marak nya kejahatan seksual, terutama terkait LGBT, masyarakat harus mampu mengembangkan kewaspadaan sosial nya. Begitu pula Negara tidak bisa lepas tangan dan berlindung di balik penghargaan terhadap Hak Asasi warga negara. Negara memilki kewajiban untuk menjaga nilai-nilai dan standar moral yang dianut oleh publik mayoritas. Berbagai tontonan yang tidak layak dan melegitimasi perialku penyimpangan seksual harus dievaluasi kembali.

Begitu pula sikap tegas dalam merespon tuntutan pengakuan seksualitas dan perkawinan sejenis. Negara tidak boleh melegalkan agresi terhadap moralitas dan nilainilai publik tanpa ada standar moral dan menjaga nilai-nilai yang diyakini publik, niscaya bangsa iu akan kehilangan generasi penerus bagi masa depannya. ***

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL

3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

14

Jurusan Sistem Informasi Sistem informasi merupakan keterkaitan antara aktivitas manusia dengan proses data dan teknologi. Sistem ini WILLY berkembang Mahasiswa dengan sangat STTI Semester 6 cepat dalam bidang pend id ikan, manajemen, bisnis, dan bidang lainnya. Dengan kebutuhan yang meningkat, maka d iperlukan banyak sumber daya manusia (SDM) yang paham dan menguasai bidang ini. ”Saya memil ih Sistem Informasi karena saya suka ke bagian informasi.

Apalagi kalau dapat d idukung dengan teknologi maka semakin mudah seseorang dalam mengelola informasi dan informasi itu sangat berharga dan memil iki nilai jual tinggi.”

Cukup tiga tahun saja untuk momen putih abu-abu Zetizen. Bahkan seharusnya satu tahun sebelum kelulusan Sekolah Menengah Atas, kita harus mulai memikirkan mau ke mana nantinya. Tolong jangan tanyakan pada Doraemon, karena tidak akan bisa mengantarkan ke universitas idaman mu guys. Ini beberapa tips buat pil ih jurusan yah...

Dunia d i sekel il ing kita sekarang ini sungguh modern, teknologi informasi hampir merambahi semua bidang lho. Persiapkan d iri, karena masa depan sudah ada d i depan. Tinggal bagaimana guys menyikapinya.

You Can Do...

Jurusan Teknik Informatika

TEKNIK informatika merupakan d isipl in ilmu yang menginduk pada ilmu komputer, intinya seperti jantungnya komputer.

Bagaimana mempelajari d isipl in LISA YULIANDA ilmu dan teknik yang secara MAHASISWA khusus menangani masalah STTI SEMESTER 3 transformasi, atau pengolahan fakta-fakta simbol ik. Yaitu data dengan memanfaatkan seoptimal mungkin teknologi komputer. ”Transformasi itu berupa proses-proses logika dan sistematika untuk mendapatkan solusi dalam menyelesaikan berbagai masalah, sehingga dengan memil ih program stud i Teknik Informatika, kita menjad i terlatih berpikir secara logis dan sistematis untuk dapat dengan mudah menyesuaikan d iri dengan pekerjaan apapun loh.”

Teknik Informatika TEKNIK Informatika itu menarik dan penuh tantangan loh guys. Di jurusan ini banyak mempelajari berbagai jenis program dan berbagai macam bahasa pemrograman. Sehingga nantinya akan bermanfaat dalam dunia kerja yang mengutamakan teknologi.

SETYA ”Ada banyak peluang HANDAYANI kerja yang d itawarkan dari SEMESTER 8 jurusan ini loh. Bukan hanya itu juga, kita juga bisa membuka usaha send iri dengan kemapuan yang kita mil iki.

Misalnya membuka usaha bidang E-commerce.”

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

15

Yan Fitri Dukung Sribintan Pura Pindah ke Dompak ABAS, Tanjungpinang DEMI meningkatkan pelayanan untuk masyarakat, Wakapolda Kepulauan Riau (Kepri) Kombes Pol Yan Fitri Halimansyah, mendorong agar pelabuhan terminal domestik maupun internasional yang dikelola Pelindo I Tanjungpinang dipindahkan ke Dompak. ”Ya, kita dukung pindah, asalkan jangan pindah ke Pulau Galang (Batam, red). Setelah pindah pelayanan harus lebih bagus,” kata Yan Fitri Halimansyah, kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Menurut putra daerah asal Kota Tanjungpinang ini, bila terminal domestik dan internasional sudah pindah ke Dompak, pelayanan yang diberikan untuk masyarakat harus lebih baik.

Tidak boleh semraut lagi. Demikian juga areal parkirnya harus memadai serta harus ada tempat orang berjualan namun harus ditata dengan baik. ”Harus ada tempat parkir seperti bandara. Jadi, masyarakat merasa nyaman saat di pelabuhan,” pintanya.

Sebagai putra daerah Kota Tanjungpinang, ia melihat pelabuhan Sribintan Pura yang dikelola Pelindo saat ini memang harus dilakukan perubahan total.

Kondisi Pelabuhan Sribintan Pura saat ini sudah tidak layak.

PELABUHAN: Pelabuhan Dompak di Tanjungduku yang terus berbenah.

Agar nanti siap jika harus melayani transportasi antarpulau menggantikan Pelabuhan SribintanPura.

Kalau kita ditanya, apa yang perlu dibenahi di Kota Tanjungpinang. Ya, banyak. Salah satunya pelabuhan kita ini.

KOMBES POL YAN FITRI HALIMANSYAH Padahal keberadaan dan fungsinya sebagai pintu masuk ke Tanjungpinang sebagai Ibu Kota Provinsi Kepri.. ”Dulu waktu kecil, saya sering memancing ikan di pelabuhan tersebut. 20 tahun lalu, pelabuhan kita termasuk mewah, tapi beda dengan kondisi sekarang.

Ya harus dibenahi,” pintanya.

Ia juga minta, siapapun yang mengelola pelabuhan Dompak nanti, pelayanan harus lebih baik lagi. Sarana dan prasana harus ditingkatkan. Pengamanan keluar masuk barang di pelabuhan juga harus diperketat dan dengan mengunakan teknologi. Ia

F-RPG

yakin, semakin banyak pelabuhan domestik maupun internasional di Tanjungpinang, maka akan membuat Kota Tanjungpinang semakin berkembang. ”Kalau kita ditanya, apa yang perlu dibenahi di Kota Tanjungpinang. Ya, banyak. Salah satunya pelabuhan kita ini,” tegasnya.

Abang kandung Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah ini, menyebutkan Dompak yang merupakan pusat pemerintahan Provinsi Kepri akan berkembang dengan pesat kede-

pan setelah adanya pelabuhan tersebut. ”Dompak dan Senggarang akan menjadi kota baru di Tanjungpinang,” sebutnya. Saat disinggung, kasus Sudah sampai dimana penanganan kasus laporan perseteruan antara Pelindo I dengan Pemko Tanjungpinang yang kini ditangani, Polda Kepri, Yan Fitri mengaku ia belum mendapat laporan dari bawahan.

Sementara itu, Wakil Gubernur Kepulauan Riau H Nurdin Basirun menilai Pelabuhan inter-

nasional Dompak yang sedang dibangun kondisinya sangat bagus. Progres pembangunannya juga sudah sesuai.

Hal ini diungkapkan Nurdin kepada wartawan saat meninjau pelabuhan Dompak, Kamis (3/ 3) lalu. ”Meskipun saya bukan orang teknik, namun berdasarkan pengalaman saya di laut selama ini, secara fisik bagus dan progresnya juga sudah sesuai dengan target serta layaklah dilabuhi kapal,” kata Nurdin.

Secara persentase, proyek Pelabuhan Dompak ini sudah

99,7 Persen. Untuk mematangkan lagi, tahun ini telah dilakukan perpanjangan kontrak hingga maksimal 90 hari.

Di akhir wawancara, Nurdin berterimakasih kepada Pemerintah Pusat karena beberapa pelabuhan telah dibangun di Kepri.

Artinya, hal ini akan benar-benar menjadikan Kepri unggul dibidang maritim. ”Dengan adanya pelabuhan sehingga pariwisata, perdagangan dan sebagainya akan lancar. Semoga cepat siap dan bisa kita manfaatkanlah oleh

masyarakat,” tutup Nurdin.

Bersama Wakil Gubernur pada kesempatan ini, KSOP Tanjungpinang Uripno dan Kepala Dinas Perhubungan Kepri Muramis.

Sebelumnya, Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu mengusulkan, agar pemerintah Kota Tanjungpinang, bisa mengelola pelabuhan Dompak nanti. ”Saya rasa Pemko Kota Tanjungpinang mampu. Tinggal melakukan komunikasi dengan Pemprov Kepri,” bebernya. ***

SK Wakil Ketua DPRD Anambas Tak Dijemput

Riono Jabat Ketua DPRD Lingga DOMPAK - Ketua DPRD Lingga akan dijabat oleh Riono (Nasdem) menggantikan M Nizar yang saat ini menjadi Wakil Bupati Lingga. Untuk sementara ini, pimpinan DPRD Lingga adalah Kamaruddin Ali (Golkar) yang juga jabatan sebelumnya Wakil Ketua I DPRD Lingga.

Saat ini, SK Pergantian Antar Waktu (PAW) pengangkatan Riono menjadi Ketua DPRD Lingga sedang diproses di Pemprov Kepri. Berkasnya sudah masuk beberapa hari yang lalu ke Biro Pemerintahan Pemprov Kepri.

Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Kepri, Misni, mengatakan, mereka sudah melakukan

pengecekan semua berkas yang dikirim Pemkab Lingga tersebut dan dinyatakan lengkap.

Bahkan, Biro Hukum Pemprov Kepri selaku Tata Naskah Legal Drafter juga sudah mengecek berkas itu dan menyetujui bahwa berkasnya lengkap dan benar ditinjau dari segi hukum.

Berkas itu tinggal disampaikan ke Asisten Pemerintahan Pemprov Kepri, kemudian ke Sekdaprov lalu ke Gubernur untuk diteken. ”Tinggal antar aja berkas ini. Kebetulan Asisten Pemerintahan dan Sekdaprov orangnya satu yaitu Bu Reni, prosesnya tidak akan lama. Setelah diteken pak gubernur, kita

Natuna Ketinggalan Teknologi Informasi NATUNA- Kecanggihan teknologi yang dinikmati masyarakat di kota besar, belum menyentuh masyarakat yang tinggal ke kecamatan.

Apalagi bagi warga kecamatan di Natuna.

Seluruh camat di Kabupaten Natuna, mengaku sangat sulit mengakses internet karena belum ada jaringan internet di kantornya. Padahal, keberadaan jaringan internet saat ini, sangat membantu untuk pelayanan kepada masyarakat. Sekaligus berkomunikasi dengan Pemrov dan pemerintah pusat yang sekarang nyaris seluruh komunikasinya menggunakan internet.

Menurut Camat Midai, Suherman, kepada Tanjungpinang Pos, kemarin, keberadaan internet di kecamatan sangat penting. Untuk membantu kinerja para camat, sekaligus untuk masyarakat. Karena, kota-kota besar kecanggihan teknologi sudah lama dinikmati. Tapi sayang daerah kepulauan justru boleh dikatakan ketinggalan teknologi. ”Keberadaan internet sangat diperlukan, karena kita di sana tidak ada internet sama sekali. Sementara bila ada hal yang bersifat penting mendadak laporan ke pimpinan atas harus sesegera mungkin kita sampaikan. Kalau kita menigirim laporan lewat pos pun kurang memungkinkan,” kata Suherman di Gedung Sri Srindit, Ranai.

Menurutnya, yang terjadi selama ini di kecamatan, bila ada satu pekerjaan di kecamatan yang memerlukan jaringan internet, pihaknya terpaksa meminjam jaringan internet dari institusi lain yang ada di kecamatan. Itu pun kalau ada yang memeiliki internet di wilayah bersangkutan. ”Sekarang saja kalau ada yang terpaksa laporan atau data yang harus kita kirim cepat. Kita mesti numpang di kantor UPTD Dinas Pendidikan yang ada di sana karena kantor itu saja yang memiliki jaringan internet. Kan lucu saja kalau kantor camat numpang internet,” ungkap Camat Suherman.

Karenanya ia meminta agar pada tahun 2017 nanti pemerintah kiranya bisa menganggarkan pengadaan internet tersebut untuk kecamatan, ”Karena ini sangat kami perlukan maka berharap hal tersebut bisa direalisasikan pada 2017 nanti,” harapnya.

Hal yang sama juga diakui oleh sejumlah camat lainya terutama sekali kecamatan-kecamatan yang jauh dari ibu kota Kabupaten seperti Camat Pulau Laut, Camat Serasan, Camat Serasan Timur, Camat Subi dan Camat Bunguran Utara serta Camat Pulau Tiga. (cr25)

buat salinan dan petikan serta SK dicetak. Sudah itu, kita hubungi mereka untuk dijemput,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (8/3).

Adapun salinan ini akan dibuat untuk Pemkab, DPRD Lingga, partai politik yang bersangkutan hingga KPU dan Panwaslu serta pertinggal di Pemprov.

Untuk SK PAW anggota dan unsur pimpinan DPRD kabupaten/kota diteken gubernur. Sedangkan anggota dan pimpinan DPRD Kepri diteken Mendagri.

Sekedar diketahui, prosedur PAW Ketua DPRD Lingga, usulannya disampaikan Ketua DPRD Lingga melalui Pemkab

Lingga kepada Gubernur Kepri.

Surat atau berkas itu akan masuk ke Biro Pemerintahan untuk dibuatkan administrasinya serta dicek Biro Hukum, lalu keAsisten Pemerintahan, Sekdaprov lalu ke gubernur. ”Prosedurnya tetap sesuai Peraturan Pemerintah (PP) 14 hari kerja setelah berkas masuk dan dinyatakan lengkap. Apabila berkas tidak lengkap, maka hari kerjanya dihitung setelah berkas dilengkapi,” terangnya lagi.

Ada 20 berkas yang harus dilengkapi saat menyampaikan usulan PAW tersebut. Biasanya, berkas yang dilampirkan harus asli.

8 Hari SK Rampung Misni menambahkan, SK PAW Wakil Ketua DPRD Anambas Samsil Umri menggantikan Wan Zuhendra (PDIP) sudah diteken Gubernur Kepri HM Sani.

Hanya saja, pihak Pemkab Anambas atau Sekwan DPRD Anambas belum menjemputnya.

Padahal, SK itu sudah diteken HM Sani, tanggal 25 Februari lalu. Berkas ini masuk tanggal 17 Februari lalu. Kurun waktu 8 hari sudah rampung. ”Tapi, sampai sekarang (Selasa, 8 Maret) belum dijemput.

Besok (Rabu, kemarin, red) libur,” ungkapnya seraya menambahkan, adapun SK terse-

but No.1490 tahun 2016.

Wan Zuhendra sendiri sekarang menjabat sebagai Wakil Bupati Anambas yang berpasangan dengan Abdul Haris Bupati Anambas. Sedangkan M Nizar berpasangan dengan Alias Wello.

Sebagaimana diketahui, PAW Ketua DPRD Lingga dan PAW Wakil Ketua DPRD Anambas ini merupakan tahap kedua setelah sebelumnya sudah dikeluarkan SK PAW anggota DPRD kabupaten/kota di Kepri yang ikut bertarung di Pilkada serentak tahun 2015. (mas)

Misni

Warga Khawatir PSK Kalijodoh Pindah ke Natuna HARDIANSYAH, Natuna WARGA Natuna mulai khawatir dengan tingginya angka penderita HIV/AIDS. Kekhawatiran itu semakin menjadi pascatutupnya Kalijodoh di Jakarta dan Doli di Surabaya. Karena pekerja seks di kedua lokalisasi itu bisa pindah ke Natuna.

Aktivis HIV/AIDS Natuna, Otri mensinyalir selama setahun lebih peredaran HIV AIDS di Natuna tak terpantau secara maksimal Akibatnya pemantauan dan pendeteksian virus dan penyakit mematikan ini, belum ada obatnya hanya terpantau secara kebetulan saja. Itupun kalau ada penderita HIV/AIDS mendatangi rumah sakit atau klinik Visiti Sahabat untuk berobat. ”Kita khawatir makin marak penderita HIV/AIDS. Tidak berjalannya upaya mendeteksi HIV/AIDS, karena anggaran operasional para petugas 2015 lalu bisa dibilang tidak ada. Kalaupun ada itu pasti dari provinsi,” kata Otri, kemarin.

Kepala Sekretariat Komisi Penanggulangan HIV/AIDS Natuna Hikmat membenarkan, keter-

batasan anggaran menjadi salah satu kendala dalam pemantauan di lapangan. Khususnya, untuk pemantauan bagi para pekerja tempat hiburan malam yang ada di Natuna. ”Memang sejak tahun 2015 lalu KPA Natuna tak dapat anggaran.

Kalaupun ada tahun lalu itu cuma bisa turun 1 kali itu pun dengan anggaran KPA Provinsi. InsyaAllah kalau ada anggaran tahun 2016 ini, kita mau lakukan pemeriksaan ke pekerja tempat hiburan sebanyak 2 kali atau rutin lah,”ungkap Hikmat kepada wartawan melalui selulernya, Rabu (9/3).

Hikmat juga menjelaskan, selama tahun 2015 kemarin total penderita yang terdaftar di klinik visiti Sahabat, ada 75 orang. ”2015 lalu, total penderita klinik Visiti Sa-

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

PERIKSA: Sejumlah aparatur pemerintah tampak tengah melakukan pemeriksaan.

habat ada 75 orang. Di RSUPD per November lalu 10 orang penderita HIV/AIDS,” tegasnya Dan dari total tersebut di antaranya 16 orang meninggal dunia, dan yang Berobat ada 9 o-

rang,” tutupnya. Ia minta agar pemerintah bisa menganggarkan dana untuk penyeluhan, agar masyarakat bisa menghindari penyakit mematikan ini. “Kita semakin khawatir pascatutupnya

lokalisasi Kalijodoh dan Doli Surabaya kemarin. Khawatir para PSK hidrah ke Natuna. Ini yang tidak kita inginkan. Apalagi, penderita HIV di sini sudah banyak,” ucapnya. ***

Tak Terawat, Kantor Perhubungan Terancam Longsor

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

HANCUR: Halaman kantor Dinas Perhubungan Pemkab Natuna yang terlihat sudah hancur tergerus air laut.

NATUNA- Halaman Kantor Dinas Perhubungan Pemkab Natuna terancam longsor akibat air laut. Kantor ini yang dibangun hampir 10 tahun ini, sekarang kondisinya sudah memprihatinkan. Bangunan sendiri banyak sudah retak dan terancam longsor akibat tergerusnya air laut.

San, salah satu warga yang melintas menuturkan, jika melihat kondisi halaman kantor perhubungan nampaknya tidak lama lagi longsor. Karena bangunan tidak kokoh lagi, banyak sudah

retak terjadi disepanjang pagar sampai tangga lantai saat masuk ke kantor dinas tersebut. ”Sayang tidak dirawat sudah terancam lonsor, kata San, Rabu (9/3).

Jika pemerintah membiarkan kondisi terus menerus tergerus oleh air laut, sudah pasti tidak akan bertahan lama dan amblas. Apalagi banyak aktifitas disitu banyaknya para penumpang menunggu kapal seperti Sabuk nusantara maupun kapal perintis. “Bahaya tuh bang kalau dibiarkan seperti itu, aktivas pelabuhan ini cukup

pada, akan mengancam jiwa masyarakat,” tegasnya.

H Amin, Sekretaris Dishub Pemkab Natuna membantah kalau pelabuhan itu akan longsor.

Ia membeberkan, halaman kantor terancam longsor itu tidak. Karena, keretakan lantai saat memasuki kantor tidak berdampak langsung dengan bangunan. ”Tak mungkin longsor, memang ada beberapa titik yang mengalami keretakan, namun itu tidak terjadi longsor,” jelas Amin. (cr25)

16

TANJUNGPINANG POS KAMIS 10 MARET 2016

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Sekdaprov: Semua Pihak Harus Dukung PIN Polio PIN Polio Kepri Dipusatkan di Ganet

0–59 bulan yang merupakan usia yang sangat rentan tertular penyakit polio. Diharapkan pada imunisai nasional ini semua balita diberikan imunisasi tambahan polio agar anak-anak kebal terhadap penyakit Polio.

Melalui PIN ini diharapkan Provinsi Kepri dapat bebas Polio dan berkontribusi mewujudkan dunia bebas Polio pada tahun 2020 mendatang. ”Saya mengimbau semua pihak dapat melakukan upaya semaksimal mungkin dan dukungan bagi kesuksesan kegiatan PIN Polio 2016 ini,” kata Reni mengakhiri. ***

DEMISTA DYAH, Tanjungpinang PENCANANGAN Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahun 2016 di Provinsi Kepri dipusatkan di Jalan Ganet, tepatnya di Perumahan Bukit Raya Kelurahan Pinang Kencana, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Selasa (8/3).

Pencanangan PIN Polio ini dihadiri Ketua TP PKK Kepri Hj Aisyah Sani, Plt Sekdaprov Kepri Reni Yusneli, Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah. Plt Sekdaprov Kepri Reni Yusneli

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI

berterimakasih kepada Pemko Tanjungpinang sebagai tuan rumah pelaksanaan PIN polio

tahun 2016 ini. ”Jika kita bisa bersama-bersama menyukseskan PIN Polio ini, maka akan menjadi

prestasi besar di bidang kesehatan,” kata Reni.

Sasaran PIN adalah anak usia

BERI: Ketua Tim Penggerak PKK Kepri Hj Aisyah Sani meneteskan vaksin polio kepada balita. Saat pencanangan PIN Polio di Kepri Selasa (8/3).

Mendagri Sebut Satu Perda di Kepri Bermasalah TANJUNGPINANG - Ribuan peraturan daerah (Perda) di Indonesia dinyatakan bermasalah oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Mendagri saat berkunjung ke Kepri awal tahun lalu, menyebutkan bahwa ada satu Peraturan Daerah (Perda) di Kepri yang bermasalah.

Menurut Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kepri, Maryani Ekowati, satu perda yang dinyatakan bermasalah di Kepri tersebut tentang Pengendalian Minuman Beralkohol (mikol). Pihaknya juga belum mengetahui persis, apa yang menjadi kesalahan dalam perda tersebut. ”Waktu itu, Menteri Dalam Negeri ke sini dan menyamaikan Perda yang bermasalah di Indonesia. Ternyata ditemukan satu perda Bintan yang bermasalah,” ungkapnya kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (9/3).

Eko menambahkan, sampai saat ini Pemprov Kepri masih melakukan klarifikasi ke pusat terkait hal tersebut. Ia juga menyebutkan, selama ini perda yang dibuat di Kepri tidak pernah ada yang dibatalkan oleh pusat. ”Kami belum dapat jawabannya dari pusat. Jadi belum tahu salahnya dimana. Sampai saat ini masih mengklarifikasi ke pemerintah pusat,” ujarnya.

Sementara, kata Eko, untuk pengawasan terhadap perda yang telah disahkan, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menjadi eksekutor dalam melaksanakan dan mengawasi perda tersebut. Termasuk untuk pengawasannya melalui monitoring dan evaluasi. (cr32)