Epaper Tanjungpinang Pos 16 Januari 2016

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016 / 6 RABIUL AKHIR 1437

Tanjungunggat Disebut Basis Gafatar TANJUNGPINANG - Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang merupakan gerakan terlarang di Indonesia dikabarkan memiliki basis gerakan di Kelurahan Tanjungunggat, Kecamatan Bukit Bestari, Tanjungpinang. Hal ini membuat Tanjungunggat heboh.

Lurah Tanjungunggat Selamet Riyadi ketika dikonfirmasi kebenaran kabar itu mengatakan, informasi itu baru sebatas kabar dari mulut ke mulut. Sehingga pihaknya belum bisa memastikan kebenaran informasi yang kini sudah diketahui oleh sebagian masyarakat kelurahan tersebut. ”Kami dapat informasinya itu semalam (Kamis, red) pada saat rapat dengan Pak Sekda. Pada waktu Pak Sekda meminta untuk menindaklanjuti informasi itu,” ujarnya, Jumat (15/1).

Merujuk dari instruksi itu, di hari yang sama, pihak kelurahan langsung mengumpulkan seluruh ketua RT/RW yang ada di Kelurahan Tanjungunggat. ”Pada waktu koordinasi itu, salah satu ketua RT Pak Napi mengatakan bila dulunya gerakan itu memang sempat ada di sini,” sebutnya.

Menurut laporan dari Ketua RT 2/IV itu, sekitar tahun 2013 Kelompok Gafatar sempat berdomisili di Kelurahan Tanjungunggat. ”Mereka katanya pada saat itu menawarkan tenaga untuk membantu kegiatan-kegiatan sosial seperti gotongroyong,” terangnya.

RP 1.800

Ketua RT/RW Diminta Jangan Lengah

Tanjungpinang Siaga Satu REDAKSI, Tanjungpinang

I

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

PERIKSA: Petugas keamanan bandara RHF didampingi personel TNI menggeledah setiap mobil dan motor yang masuk ke Bandara RHF, Jumat (15/1) (atas). Polisi bergabung dengan Satpol PP Pemko Tanjungpinang razia di tempat kos dan rumah kontrakan, Kamis (14/1) malam (deretan bawah).

NDONESIA ditetapkan status siaga satu pascateror di Starbucks Coffee, Kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (15/1) lalu. Kepri pun menyesuaikan.

Kapolda Kepri Brigjend Sambudi Gusdian mengimbau seluruh masyarakat agar tidak resah dan tidak perlu merasa takut atas ancaman bom dan ledakan yang terjadi Jakarta. ”Masyarakat silakan melaksanakan aktivitas sehari-hari sebagaimana mestinya. Akan tetapi perlu menjaga keamanan diri sendiri, keluarga maupun lingkungannya dengan cara waspadai segala bentuk kemungkinan ancaman

¾LANJUT KE HAL 2

¾LANJUT KE HAL 2

UMUMNYA, waktu yang dinanti kebanyakan orang adalah hari ulang tahun karena identik dengan kejutan-kejutan dan hadiah teristimewa dari orang terdekat.

Di ulang tahunnya yang ke-19, dara cantik bernama Dea Aisyah ini banyak sekali mendapatkan kejutan dari orang-orang dekat yang menyayanginya. Kejutan itu bukan hanya hadiah.

Juga ucapan selamat yang bertubi-tubi.

Kejutan pertama

¾LANJUT KE HAL 2

Dea Aisyah

Kejutan

F-INDRA/TANJUNGPINANG POS

Kesal, Dahi Ibu Menteri Berkerut Sempat Terharu Dipeluk TKI Bermasalah

TERHARU: Menteri Sosial (Mensos) RI, Khofifah Indar Parawansa sempat terharu melihat kondisi TKI-B saat melakukan kunjungan ke RPTC di Senggarang, Jumat (15/1).

TANJUNGPINANG - Mulai 2016, Tenaga Kerja Indonesia Bermasalah (TKI-B) yang tidak memiliki dokumen keimigrasian dianggap masuk dalam kasus trafficking atau perdagangan manusia.

Hal ini disampaikan Menteri Sosial (Mensos) RI, Khofifah Indar Parawansa, Jumat (15/1) saat melakukan kunjungan ke Rumah Perlindungan Trauma Centre (RPTC) di Senggarang.

Khofifah menjelaskan, pemerintah Indonesia baru saja merubah Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK)

¾LANJUT KE HAL 2 F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

Pasar Tumpah Kota Lama Jadi Idola Ibu-ibu

Murah, Segar Tanpa Senggolan Kawasan Kota Lama Tanjungpinang sudah sejak sejak dulu menjadi sentra perekonomian masyarakat.

Di sanalah puncak aktivitas jual beli. Ada yang membuat wilayah itu makin maju.

Cik Brahim Tanjungpinang Siaga Satu

Siape teroris nak ngacau bedal je wai ...

Jumat, 15 Januari 2016

ZULFIKAR, Tanjungpinang USD

PUSAT bisnis Kota Lama ini menjadi penggerak ekonomi Tanjungpinang. Sejak kehadiran Pasar Tumpah di kawasan itu, membuat roda perekonomian semakin laju.

¾LANJUT KE HAL 2

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

SEGAR : Sayur mayur yang dijual para pedagang di Pasar Tumpah kawasan Kota Lama Tanjungpinang, masih segar dan harganya pun murah, Jumat (15/1).

13.955

AUD

9.730

SGD

9.705

JPY

11.828

GBP

20.118

MYR

3.190 SUMBER : BI

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

2

Murah..........dari halaman 1 Walaupun secara fisik, bentuknya sudah tak semenarik dulu, tapi kondisi itu tak membuat perputaran ekonomi melambat. Justru sebaliknya. Sejak beberapa tahun lalu saat pasar tumpah mulai tumbuh di kawasan itu, arus transaksi di pasar menjadi sedikit lebih cepat. Bahkan, pelan-pelan kini para ibu-ibu di kota ini mulai menjadikan Pasar Tumpah sebagai lokasi favorit untuk belanja kebutuhan dapur sehari-hari.

Murah menjadi salah satu alasan yang membuat para ibu rumah tangga rela pergi berbelanja di pasar yang mulai beraktifitas sekitar pukul 4 subuh itu. Meski jauh dari rumahnya, tapi tetap jadi idola. ”Agak murah memang di sini.

Murah seribu dua ribu lumalayanlah,” ujar Ani salah seorang ibu rumah tangga yang ditemui pada penghujung tahun kemarin.

Wanita yang tinggal di seputaran Km 2 Kota Tanjungpinang itu mengaku, baru dua tahun terakhir ini ia rutin belanja di Pasar Tumpah. Selain karena murah, kualitas barang yang bagus dan segar juga jadi faktor lainnya yang membuat ia memilih untuk berbelanja di sana.

Memang hampir sebagian besar barang yang dijual di Pasar Tumpah ini semuanya dalam kondisi segar. Sehingga tak hanya ibu rumah tangga yang ketagihan belanja di pasar tersebut.

Pasar tumpah juga menjadi penyuplai utama untuk kebutuhan sayur mayur bagi pengusaha kuliner di Tanjungpinang.

Jadi jangan heran bila porsi dagangan yang dipajang jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan pedagang yang berdagang di kios. Hal lain yang membuat Pasar Tumpah ini mulai menarik perhatian karena suasananya yang oleh sebagian pengunjung sedikit lebih nyaman.

Pengunjung yang belanja di sana tidak perlu harus rebutan atau menghindar maupun senggolan terutama dari kendaraan bermotor dan becak yang kerap lalu lalang. ”Lebih sedap memang belanja jam segini. Becak tak ade,” sebut Dewi salah seorang yang ditemui, Jumat (15/1) kemarin.

Seorang pedagang yang ditemui pagi itu rata-rata terkesan malu ketika ditanya untung yang diperoleh setiap hari.***

Tanjung .......dari halaman 1 Namun anehnya, kelompok itu pada saat gotong royong selalu menolak jika diberikan konsumsi. ”Menurut Pak Napi, mereka itu selalu menawarkan tenaga jika ada kegiatan gotong-royong. Cuma anehnya kalau dikasih minum mereka selalu menolak,” ujarnya.

Sebagai langkah antisipasi gerakan itu, kini pihaknya menginstruksikan kepada seluruh RT/ RW di Kelurahan Tanjungunggat untuk meningkatkan kewaspadaan. Selain itu, pihak kelurahan juga meminta kepada RT/RW agar dapat lebih cermat dalam memberikan surat yang berkaitan dengan domisili. ”Kami juga akan mengaktifkan lagi aturan lapor 1x24 jam. Serta melakukan pemeriksaan penghuni kos,” ujarnya.

Pada waktu itu Selamet juga menyampaikan, walaupun hampir sebagian besar warganya sudah mengetahui akan informasi itu, namun, situasi di kelurahan pesisir itu masih dalam kondisi yang kondusif. ”Alhamdulillah saat ini secara umum kondisi masih kondusif. Kita berharap kondisi akan terus seperti ini,” ujarnya.

nang Pos, Jumat (15/1).

Dilanjutkannya, beberapa tahun lalu organisasi tersebut sempat berada di Tanjungpinang.

Hanya saja, pendiriannya tidak dilakukan secara resmi. ”Dulu kan organisasi Gafatar pernah berada di Tanjungpinang.

Hanya saja tidak terdaftar resmi jadi tidak tahu keberadaannya saat ini,” paparnya. Untuk itu, ia meminta pemerintah melalui Kesbangpol mencari keberadaan ketuanya serta melakukan komunikasi kejelasan organisasi tersebut. ”Jika ajaran serta tujuan organisasi itu tidak baik, maka hendaknya dibubarkan. Tapi ini tidak bisa dibubarkan karena tidak terdaftar,” imbuhnya.

Selain itu, politisi Partai Demokrat tersebut juga meminta peran serta masyarakat dalam membantu pemerintah menyelesaikan hal ini. Bila menemukan indikasi ajaran tidak benar secara agama maupun negara dapat melapor ke pemerintah maupun ke dewan. ”Minta masyarakat sama-sama peduli. Jika menemukan kejanggalan atau keraguan berdiskusi dengan kami,” tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Gafatar sebelumnya sudah pernah ada di Kepri baik itu di Tanjungpinang, Batam, Lingga hingga Bintan. Namun, Gafatar belum sempat mendaftar.

Saat ini, pemerintah pusat termasuk pemerintah daerah berupaa berupaya mencegah berkembangnya organisasi yang dianggap menyimpang ini.

Saat ini, Gafatar menjadi isu yang hangat di Tanah Air. (cr23/dlp)

Dewan Minta Tingkatkan Kewaspadaan Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu meminta Pemko Tanjungpinang meningkatkan kewaspasaan terkait informasi sempatnya organisasi Gafatar berada di Tanjungpinang. ”Informasi ini juga tak boleh diabaikan. Pemerintah harus lebih meningkatkan kewaspadaan serta mewanti-wanti di lingkungan,” ujarnya kepada Tanjungpi-

3 Tersangka Jaringan Bom Sarinah Ditangkap JAKARTA - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan pihaknya berhasil mengamankan beberapa orang terduga jaringan terkait aksi teror di Starbucks Coffee, Kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (15/1). ”Polisi sekarang bergerak melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap siapapun yang terkait dengan kasus di Sarinah,” kata Badrodin usai menjenguk korban aksi teror di RS Pusat Angkatan Darat, Jumat (15/1).

Menurut Kapolri, penangkapan itu dilakukan berdasarkan hasil pengembangan intelijen. ”Jadi kemarin kami lakukan penyelidikan, olah TKP dan keterangan saksi,” terangnya.

Badrodin mengungkapkan pihaknya tengah bekerja keras secepat mungkin untuk meringkus pelaku sampai pada akarnya.

Meski begitu, dia meminta semua pihak agar bersabar. ”Biarkan polisi kerja, nanti kalau sudah jelas, pelaku yang siapa pasti diinfo,” katanya.

Dari informasi yang dihimpun, aparat kepolisian berhasil menangkap sebanyak 3 orang terduga teroris di Jalan Haji Dul, Kecamatan Cipayung, Kota Depok, Jumat (15/ 1) sekitar pukul 05.00 WIB. Mereka berinisial S, I, dan SU. Indonesia Siaga Satu Aksi terorisme keji di Plasa Sarinah membuat Polri menetapkan

siaga satu se-Indonesia. Penetapan Siaga I tersebut dipastikan karena masih anggota kelompok pelaku teror Plasa Sarinah yang bebas berkeliaran.

Kadivhumas Polri Irjen Anton Charliyan menuturkan bahwa penetapan siaga satu se-Indonesia sejak pukul 17.00. Keputusan ini diambil karena penyebaran kelompok teror, terutama pelaku peledakan Plasa Sarinah yang tidak terkendali.

Saat ini tim Densus berupaya mengejar semua pelaku. pengejaran ini tidak gerakan karena pelaku yang dikejar merupakan pelaku selektif terpilih. ”Yang pasti ada tim Densus yang di Pulau Jawa dan di luar

Jawa,” paparnya ditemui di Komplek Mabes Polri.

Dengan siaga satu ini pengamanan terhadap obyek vital, seperti kantor pemerintahan, hotel dan pusat perbelanjaan akan diperketat. Tidak hanya anggota Polri yang berjaga, namun anggota TNI juga turun tangan.

Siaga satu ini akan berlangsung cukup lama. Patokannya siaga satu ini baru akan dihentikan bila semua jaringan pelaku aksi teror Plasa Sarinah tertangkap. ”Hingga waktu itu, semua anggota Polri diharapkan lebih waspada dan hati-hati,” paparnya.

Terkait identitas lima pelaku aksi teror yang tewas, dia menjelaskan bahwa Polri hingga saat ini belum

mengetahui siapa kelima orang ini.

Namun. Yang pasti dilakukan upaya identifikasi terkait kelimanya. ”Ya kami periksa dulu,” paparnya.

Sementara Kapusdokes polri Brigjen Arthur Tampi menuturkan bahwa kelima terduga pelaku ini masih dalam proses identifikasi.

Prosesnya dengan mengambil sidik jari, struktur gigi dan DNA. ”Namun, hingga saat ini belum ada DNA pembanding,” paparnya.

Bahrun Naim, Otak Teror Jakarta Nama Bahrun Naim kini menjadi buah bibir setelah Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian menyebut namanya dalam rilis resmi, (14/1). (jpnn)

Kejutan .............................................................................. dari halaman 1 diperoleh Dea, panggilan akrabnya dari anggota paskibra yang dilatihnya. Sebagai mantan anggota paskibra, Dea diberi kepercayaan melatih pasukan paskibra SMA sederajat.

Dea punya metode sendiri untuk mengetahui dimana kekurangan pasukan paskibra yang dilatihnya. Wanita penyuka warna ungu ini sengaja merekam video anak buahnya saat latihan untuk melihat kekompakannya. Dengan video itu, nampak mana yang kurang kompak langkahnya.

Ketika itu, anak pertama dari dua bersaudara ini sedang fokus melihat gambar pasukan paskibra di video, tiba-tiba pasukan paskibra kompak berteriak menyebut nama Dea dan menyanyi lagu selamat ulang tahun dengan nada serentak sambil menghampirinya. ”Saat itu kaget dan sangat terharu. Gak nyangka mereka kok bisa tau ulang tahun Dea dan membuat kejutan ini,” ujar wanita yang suka mengenakan hijab ini.

Kini, dara kelahiran Kijang, 23

Oktober 1996 tersebut sedang menjalani pendidikan di perguruan tinggi Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang, FKIP jurusan Pendidikan Bahasa Inggris semester 3.

Sebagai gadis yang memiliki kelebihan dalam belajar dan di bidang baris berbaris, ia memanfaatkannya dengan mengajar les beberapa murid kelas V dan Kelas VI SD di rumahnya.

Siswa lesnya ini juga turut andil dalam memberikan kejutan ulang tahun Dea. Sore itu belum lagi hi-

lang rasa haru atas kejutan dari siswa paskibranya, gadis penyuka pempek ini kembali dikejutkan siswanya.

Saat itu, Dea baru tiba di rumahnya. Tak lama kemudian, ada yang mengetuk pintu rumahnya. Saat dibuka, rupanya siswa les tersebut ramai-ramai datang untuk menyampaikan ucapan selamat ulang tahun buat Dea. ”Gak tau lagi mau bilang apa.

Rasa senang yang luar biasa dan sangat terharu hingga meneteskan air mata bahagia. Terimakasih

buat semuanya,” kenangnya.

Sejak duduk di bangku SD, Dea sudah menunjukkan prestasiprestasi yang membanggakan.

Saat SD, pernah menjadi peserta lomba paduan suara tingkat nasional tahun 2006 dan menjadi peserta Aubade 17 Agustus 2006 di Istana Negara.

Ketika SMP, ia menjadi peserta marching band “Gema Swara Bintan” Kabupaten Bintan dan sering berpartisipasi pada eventevent seperti MTQ atau hari nasional (HUT RI). (Ratih)

Kesal .................................................................................. dari halaman 1 di Kemensos. Bidang Direktorat Korban Tindak Kekerasan dan Pekerja Migran (KTKPM) yang selama ini menangani TKI-B dihapuskan dan dimasukkan ke bidang Dirjen Rehabilitasi Sosial, Tuna Sosial dan Korban Perdagangan Orang. ”Tidak dianggarkan lagi untuk pemulangan TKI Bermasalah.

Kalau pemulangan orang kasus trafficking ada. Sehingga jika ingin TKI-B dipulangkan dan dibiayai Kemensos, maka statusnya harus dimasukkan ke dalam perdagangan orang. Jika tidak, maka anggaran untuk pemulangan TKI Bermasalah ke tempat asalnya tidak ada,” tuturnya di sela-sela kunjungan.

Saat masih ada bidang Direktorat KTKPM, alokasi anggaran pemulangan TKI-B disediakan.

Berbeda dengan perubahan SOTK yang baru ini. Meski demikian Kemensos tetap memulangkan TKI-B ke daerah masingmasing hanya saja statusnya dimasukkan ke korban trafficking. ”Jadi ini karena permasalahan teknis. TKI Bermasalah tetap masuk dalam anggaran Kemensos.

Kami akan komunikasikan dengan Direktorat Jenderal Anggaran kalau ini kategori yang mana,” kata Khofifah kepada wartawan.

Sementara bagi TKI yang benar-benar menjadi korban trafficking maka bisa langsung di-

tangani Kemensos melalui bidang tersebut. Tapi menurut Khofifah, perlu didata kembali mana TKI yang benar-benar menjadi korban trafficking serta yang mana orang yang ke luar negeri secara mandiri dan ilegal. ”Ini masih harus dilihat supaya tidak ada kesalahan dalam penggunaan anggaran. Maka yang mestinya kategori sebagai korban trafficking bisa langsung dipulangkan. Tapi yang overstayers misalnya harus dipilah, ini dibawa secara ilegal atau mandiri,” tambah dia.

Ini Harus Dibagusi Usai bersalam-salaman dan saling berpelukan dengan TKI-B, kemudian Mensos berkeliling.

Raut wajahnya pun langsung berubah gerah.

Beragam ekspresi terpancar dari wajah Khofifah Indar Parawansah ketika menyambangi PTC di Senggarang itu. Wanita kelahiran Kota Surabaya itu, berkali-kali mengerutkan dahinya setelah melihat langsung fasilitas yang dibangun dari APBN tersebut. ”Ini kok begitu bentuknya.

Tidak seperti yang saya bayangkan,” ujarnya ketika melihat ruangan tempat penampungan TKI B tersebut, Jumat (15/1).

Ekspresinya kembali menunjukkan rasa tidak senang. Keti-

ka ia melihat kondisi fasilitas mandi untuk tempat penampungan TKI B laki-laki.

Kepada pejabat Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang yang mendampinginya saat itu, mantan anggota DPR RI ini meminta agar tempat mandi untuk TKI B laki-laki itu harus dibenahi. ”Ini harus dibenahi. Ditutup tidak bisa terbuka seperti ini,” pintanya.

Khofifah juga merasa sedikit ragu dengan kekuatan konstruksi ranjang tempat tidur untuk para TKI B tersebut. Secara kasat mata, kata dia, konstruksi ranjang itu dinilai tidak memiliki kekuatan yang kokoh. Sehingga rentan mengalami kerusakan.

Namun, Kadinsos Kota Tanjungpinang Surjadi yang berada di sampingnya pada waktu itu menjamin bila konstruksi ranjang tersebut dipastikan kokoh.

Usai memantau kondisi kamar, Kofifah meneruskan sidaknya ke bagian depan tempat penampungan itu. Ketika tiba di ruang klinik, wanita berkerudung itu bertanya ke petugas tentang fasilitas yang dimiliki. Tapi karena tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan, raut wajah Khofifah menunjukkan ekspresi kurang senang.

Pada waktu itu, usai memantau seluruh fasilitas di tempat itu, Khofifah meminta kepada Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang agar ke depan bisa benar-

benar serius untuk mengelola tempat penampungan tersebut. ”Tempatnya ini cukup indah.

Jadi harus dijaga dan dilengkapi.

Supaya nyaman,” tuturnya.

TKI B Perempuan Terharu Sebelum meninggalkan PRTC di Senggarang, Khofifah menyempatkan diri berjabat tangan dan berbincang-bincang ringan dengan beberapa TKI Bermasalah perempuan.

Tidak terdengar jelas perbicangan yang terjalin antara Mensos dan beberapa ibu-ibu di sekelilingnya. Hanya saja ibu-ibu tersebut memeluk erat sambil menangis.

Hal serupa juga dilakukan para ibu-ibu lain yang tak sabar mendapat giliran berjabat tangan dan memeluk Khofifah. Bahkan, dari posisi tempat duduk yang agak berjauhan banyak ibu-ibu ikut meneteskan air mata. ”Ibu saya juga ingin bersalaman,” ujar wanita sembari mengendong anaknya.

Melihat ibu-ibu yang silih berganti menangis sambil memeluknya, mata Khofifah ikut berkacakaca. Ia terharu melihat rakyatnya yang rindu kampung halamannya.

Ibu Hamil Dapat Program PKH Dijelaskan Khofifah, Kemensos memiliki Program Keluarga Harapan (PKH) dengan sasaran Ibu rumah tangga dan wanita hamil. Sama seperti Kartu Keluar-

ga Sejahtera (KKS), program PKH, Kemensos juga memberikan bantuan dana bagi masyarakat kurang mampu, ibu hamil dan lansia berupa uang yang didepositkan melalui kartu. Kartu PKH bisa dicairkan dalam bentuk uang. Uang ini diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan gizi selama kehamilan, begitu pula dengan lansia tak mampu. ”PKH ini kalau penerimanya ibu hamil bisa digunakan untuk memenuhi gizi selama kehamilan,” ujar Khofifah dalam Kunjungan Kerja (Kunker) tersebut.

PKH untuk 8 persen masyarakat termiskin dapat double benefit. Penerima PKH pastikan dia terima KKS juga. Intinya dimulai dari ibu hamil kurang mampu.

Dikatakan Khofifah, masyarakat yang memiliki kartu PKH dan KKS akan mendapatkan uang bantuan dari pemerintah secara double atau dua kali lipat.

Di hari yang sama, Khofifah mengunjugi Pelabuhan Sribayintan di Kijang untuk mengantarkan sekitar 802 TKI Bermasalah baik perempuan maupun laki-laki.

Para TKI B tersebut akan dipulangkan ke daerah masing-masing melalui Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Mensos sendiri didampingi Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Pemprov Kepri, Syamsul Bahrum. (dlp/cr23)

Tanjungpinang ..........................................................................................................dari halaman 1 yang terjadi di wilayahnya,” ujarnya dalam pres rilis yang diterima koran ini, kemarin. Kapolda mengingatkan perlu kiranya meningkatkan kewaspadaan terhadap masyarakat atau pendatang baru yang tinggal di lingkungannya.

Apabila ditemukan hal-hal yang mencurigai yang akan melakukan suatu tindakan kejahatan pidana, mengganggu ketertiban umum segera melaporkan ke kantor polisi terdekat ataupun RT/RW setempat. Dari hasil pemantauan keamanan di wilayah Kepri atas terjadinya teror bom di depan Starbuck pusat perbelanjaan Sarinah, Jalan Mh. Thamrin Jakarta Pusat, pengamanan di wilayah Kepri telah memberlakukan Siaga 1, Jumat kemarin sejak pukul 10.00.

Siaga 1 ini untuk meningkatkan ekstra pengamanan di tempat-tempat keramaian masyarakat, mallmall, objek-objek vital, pelabuhan laut dan bandara oleh Polres/Polresta jajaran Polda Kepri serta memperbanyak razia terhadap kendaraan, orang maupun barang guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. ”Kami yakin dan percaya bahwa masyarakat Kepri lebih peka terhadap semua ancaman dan gangguan yang akan terjadi di sekitar lingkungannya karena keamanan dan kenyamanan itu tidak ternilai harganya,” bebernya. ”Sudah jelas perintahnya

(Kapolri, red). Kita (Kepri) menyesuaikan juga,” ujar Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Hartono via ponselnya, Jumat (15/1).

Camat & Lurah Dikumpulkan Ketua Komunikasi Intelijen Daerah (Kominda) Kota Tanjungpinang Syahrul yang juga Wakil Wali Kota Tanjungpinang mengatakan, sore setelah kejadian di Jakarta, ia langsung kumpulkan camat dan lurah untuk membahasnya.

Syahrul memerintahkan agar seluruh camat, lurah, serta RT-RW ikut siaga. Sebab, Tanjungpinang merupakan pintu gerbang masuk.

Seseorang bisa masuk ke Tanjungpinang dari mana-mana.

Kepada pihak pengelola bandara dan pelabuhan, Syahrul juga meminta agar lebih selektif dan lebih waspada. Perlu diperhatikan penumpang yang mencurigakan. ”Kepada RT-RW sudah kita minta agar benar-benar mengetahui penduduknya. Terutama warganya yang baru tinggal lima bulan. Perlu waspada. Harus tahu idenditasnya,” ungkapnya.

Apabila ada organisasi yang berkembang di masyarakat, RTRW juga agar jeli melihatnya.

Masyarakat yang mengetahuinya, perlu juga menyampaikan kepada perangkat RT-RW. Tempat Kos Dirazia

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

Puluhan personel polisi dari Polsek Tanjungpinang Timur menggelar razia kos-kosan, Jumat (14/1) sekitar pukul 22.00.

Polisi menyisir tempat kos yang berada di wilayah kerjanya seperti kawasan Batu 10 belakang Hotel Comfort, Batu 9 hingga Batu 8Atas dekat Perumahan Pinang Mas. Satu per satu tempat kos didatangi, dan para penghuni didata serta diperiksa kartu identitasnya.

Razia dipimpin langsung Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Wahyu Norman Hidayat. Ia mengatakan, razia dilalukan untuk mempersempit dan mencegah adanya jaringan teroris ISIS di wilayah Tanjungpinang khususnya wilayah Tanjungpinang Timur. ”Kami akan terus melakukan razia untuk mencegah masuknya terorisme,” tegasnya.

Norman juga mengimbau kepada ketua RT dan RW untuk mengawasi orang-orang pendatang baru yang menghuni rumah kosan atau rumah warga. Termasuk wajib lapor bagi tamu 1x24 jam kepada RT setempat.

Untuk antisipasi lainnya, warga harus lebih selektif melihat memilih warga yang baru masuk ke lingkungannya. ”Jika gerak-geriknya sudah mencurigakan maka segera laporakan pada petugas keamanan maka petugas yang menanganinya,” ujarnya.

Dari pantauan Tanjungpinang Pos, selain pemeriksaan identitas, polisi juga memeriksa setiap kamar kos-kosan, barang-barang yang ada di kosan serta pemeriksaan pemilik kos yang dilakukan polisi. Dari razia itu polisi, menasehati dan menyuruh pulang para tamu kosan, salah satunya Asman.

Namun Asman mengaku, kakinya sedang sakit. ”Saya cuman numpang istirahat pak. Kaki saya terkilir karena jatuh tadi pak. Ini cuman numpang baring,” ujarnya.

Polisi dan Satpol Ciduk Anak Kos Guna mengantisipasi teror, petugas gabungan dari Polres Tanjungpinang dan Satpol PP Tanjungpinang menggelar razia selama dua jam, kemarin malam.

Langkah awal malam pertama, Satpol PP dan Polisi menyisir semua rumah-rumah kosan dan wisma yang berada di seputar Kecamatan Tanjungpinang Kota, Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Timur yang dimulai sekitar pukul 20.00, Kamis (15/1).

Dari sana, petugas gabungan yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Tanjungpinang, Kompol Jamaludin mendata dan mengawasi setiap pendatang atau penyewa kosan yang baru saja datang. Selain itu, setiap penghuni rumah kontrakan, kosan dan wisma didata dan dimintai ke-

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

lengkapan identitasnya. Para pendatang itu dimintai keterangan soal kedatangannya di Tanjungpinang.

Malam pertama itu tak satu pun ditemukan orang yang mencurigakan sesuai dengan target operasi.

Bahkan, tim gabungan Tanjungpinang Kota telah menyisir hingga ke pelosok kos-kosanan yang berada di lorong-lorong Jalan Bintan dan Pelantar KUD. Hingga menjelang pukul 21.00 polisi dan Satpol hanya berhasil mengamankan dua pasangan mesum dan 1 orang yang tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP). Kasi Operasional Satpol PP Tanjungpinang Supriadi yang memimpin regu Satpol, menerangkan, operasi pada malam itu dibagi dalam dua regu.

Regu pertama menyisir wilayah Tanjungpinang Kota. Regu Kedua menyisir wilayah Tanjungpinang Barat. Di salah satu kosan di wilayah Tanjungpinang Barat inilah, semua penghuni kosan yang diciduk langsung digiring ke Polsek Barat untuk didata. Setelah itu, barulah diproses dan mendapat pembinaan di Kantor Satpol PP, Tepi Laut. ”Kita sudah keliling kosan dan wisma. Cuma yang didapati itu di kosan wilayah Tanjungpinang Barat. Ada 5 orang yang kita bawa ke kantor. 4 orang tidak bisa menun-

jukkan surat nikah karena berpasangan di kamar dan 1 orang tak memiliki KTP,” ungkap Supriadi.

Tak hanya pada malam tersebut, Satpol PP dan polisi juga punya target mengitari kawasan Kecamatan Tanjungpinang Timur dan Kecamatan Bukit Bestari pada malam keduanya, Jumat (15/1).

Operasi itu digalakkan mengingat pada malam pertama hanya dilakukan pada beberapa tempat.

Target pada malam kedua masih sama. Petugas gabungan akan mendata dan mengantisipasi setiap penghuni baru di tiap wisma dan kosan. ”Malam kedua ini (semalam, red) ada lagi. Regu Satpol PP sudah dimintai pasukannya oleh Polres,” katanya.

Barang Penumpang Diperiksa Pengelola Bandara Internasional Raja Haji Fisabiliallah (RHF)Tanjungpinang, mulai 15 Januari berubah status menajdi Siaga I. Seluruh Aviation Security (Avsec) bersama petugas gabungan TNI dan Polri ikut bersama menggelar pengamanan dan pemeriksaan terhadap barang bawaan penumpang mulai dari pintu masuk bandara, hingga pintu pemeriksaan X-ray yang terdapat di dalam bandara.

Kepada Tanjungpinang Pos, General Manager (GM) Bandara Internasional Raja Haji Fisabiliallah (RHF) Tanjungpinang, Surah-

mat mengatakan, seluruh yang bersifat objek vital akan dilakukan pemeriksaan oleh petugas.

Tak hanya itu, pihaknya akan terus waspada terhadap calon penumpang dan barang bawaan yang masuk sekitar area bandara. ”Kita sekarang ini masuk ring satu, atau siaga satu,” tegasnya, Jumat (15/1) yang saat itu didampingi Kapolsek Bandara Iptu Yusuf.

Ia pun meminta beberapa objek lainnya seperti semua gedung sarana dan prasarana yang terdapat di kawasan bandara juga dilakukan pengawasan setiap harinya. ”Mulai dari yang terkecil, hingga sarana gedung perkantoran seperti kantor BMKG, serta gedung lainnya, menjadi objek pantauan kita bersama,” tambahnya.

Pantauan Jumat kemarin, aktivitas pengamanan Bandara Internasional Raja Haji Fisabiliallah (RHF), mulai digelar sejak pukul 08.00 pagi. Petugas, Avsec bersama TNI dan Polri terlihat berjagajaga di depan pintu masuk dan hilir mudik mengawasi aktivitas di bandara. ”Untuk petugas di pintu x-ray, ponsel genggam calon penumpang juga tak luput dari pemeriksaan petugas,” tutupnya sambil menyebutkan, aturan ini sesuai instruksi dari Kementrian Perhubungan (Kemenhub) melalui Dirjen Perhubungan RI, berlaku sejak 13 Januari lalu. (mas/cr27/ cr28/ika/ais)

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Roni Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

PRO -BATAM

3

Nasib Tanjungsauh Belum Jelas MARTUA, Batam DALAM beberapa bulan belakangan ini, beberapa kementerian, mendorong pembubaran Badan Pengusahaan (BP) Batam. Keberadaannya dipertanyakan dalam mendorong investasi. Termasuk pelabuhan bongkar muat peti kemas yang dinilai representatif hingga ada ketergantungan dengan Singapura.

Di pihak lain, Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Mustofa Widjaja mengungkapkan persoalan pelabuhan Tanjungsauh yang

tidak kunjung disetujui pemerintah pusat. Adapun, rencana pelabuhan peti kemas itu yang direncanakan, untuk menarik aktivitas bongkar muat dari kapal kontainer yang melintasi selat Malaka. ”Terkait Tanjungsauh, lagi dalam peng-

usulan. Diusulkan perluasan area pelabuhan bebas Batam,” kata Mustofa Widjaja, di hadapan pengusaha Batam, saat menjelaskan wacana pembubaran BP Batam seperti disampaikan Mendagri sebelumnya.

Walau status BP Batam terganggu, namun Mustofa mengakui rencana mereka tetap bekerja sesuai master plan pembangunan.

Diperkirakan, jika status lahan Tanjungsauh ditetapkan kawasan pelabuhan bebas, maka rencana pembangunan pelabuhan akan lebih mudah.

Apalagi, beberapa investor, termaksud dari Tiongkok dan Prancis, sudah menyatakan minatnya. ”PP (Peraturan Pemerintah) lagi dibahas, karena harus pakai PP. Jadi, kita menunggu, status Tanjungsauh sebagai pelabuhan bebas,” bebernya.

Dijelaskan, Batam membutuhkan lokasi yang strategis untuk pelabuhan peti kemas.

Saat ini, pelabuhan bongkar muat sudah ada di Batuampar. Namun, belum mampu menandingi Singapura. Selain itu, di Kabil, ada pelabuhan bongkar muat dan logistik,

seperti pipa, alat barang kecil dan lain. ”Kita ingin pelabuhan lebih baik. Tanjung Sauh sangat potensial,” harapnya.

Sejak beberapa tahun lalu, BP Batam sudah mengusulkan Tanjungsauh masuk dalam kawasan FTZ. Namun hingga saat ini, usulan itu

belum ditindaklanjuti dengan turunnya PP. Namun, di tengah upaya BP memperjuangkan status FTZ, dilakukan juga upaya mendapat calon investor untuk membangun.

BP juga berharap, pelabuhan peti kemas di Batam, ditetapkan sebagai internasional hub port. Menurut Direktur Promosi dan Humas BP Batam Purnomo Andiantono, potensi Batam sebagai internasional hub port, sangat besar. Saat ini, Batam memiliki pelabuhan Batuampar berkapasitas 600 ribu TEUs. Selain itu, BP Batam

masih memperjuangkan pembangunan pelabuhan Tanjungsauh senilai Rp 7 triliun.

Dinilai, posisi Selat Malaka, sangat strategis untuk menjadikan Batam sebagai pelabuhan kontainer internasional. Jika terealisasi, kargo di Tanjung Sauh, bisa mencapai 8 juta TEUs per tahun.

Sementara pergerakan barang di selat Malaka, masih dikuasai Singapura, dengan besaran 60 juta TEUs per tahun. Malaysia mendapat sekitar 8 Juta TEUs. Sementara Batam hanya menikmati 200 ribu TEUs per tahun.***

PELABUHAN: Pelabuhan Tanjung Sauh menjadi kawasan bebas tidak disetujui pemerintah pusat. Tampak pelabuhan Batuampar, Batam, tengah beroperasi, beberapa waktu lalu.

F-VERO ADITYA/TANJUNGPINANG POS

Amtek-Buruh Sepakat Perusahaan Beroperasi

F-ISTIMEWA

PROYEK: Tahun ini, proyek pembangunan Kebun Raya Batam (KRB) dilanjutkan.

Pembangunan Kebun Raya Kota Batam Dilanjutkan BATAM - Kendala pengerjaan kebun raya Batam pada tahun 2015, terkait satuan kerja di kementerian, sudah selesai.

Tahun 2016, pengerjana kebun raya Batam (KRB) akan dilanjutkan tahun ini. Pembangunan Kebun Raya Batam tetap dikerjakan Kementerian Pekerjaan Umum sehingga pengerjaannya dilanjutkan kembali pada 2016.

Menurut Asisten Ekonomi Pembangunan Batam, Gintoyono, tahun lalu ada kendala perpindahan satuan kerja di Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang. ”Tahun ini pembangunan kebun raya dilanjutkan. Tahun ini, pengerjaan yang tertunda dari tahun lalu, akan dilanjutkan.

Pengerjaan tanaman tematik,”

jelasnya.

Untuk tahun lalu, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) sudah menganggarkan dana Rp 60 miliar untuk kelanjutan kebun raya. Tahun ini, Gintoyono mengaku belum tahu besaran anggarannya. Namun tahun ini, selain dari pusat, Pemko Batam juga menganggarkan dana lewat Dinas Kelautan, Perikanan, Peternakan dan Kehutanan (KP2K), untuk mengisi tanaman di kebun raya. ”Anggaran dari pusat, belum tahu berapa, belum ada konfirmasi. Tapi anggarannya ada,” jelasnya.

Sebelumnya Peneliti LIPI untuk Kebun Raya Batam, Hartuningsih mengatakan, kebun raya yang dikelolanya mengkhususkan untuk konservasi tumbuhan dari pulau-pulau kecil pesi-

sir. Pihaknya sudah mengumpulkan 369 jenis hayati dan pohon 5.170 spesies.

Pada tahun lalu, selain pengerjaan taman tematik yang kemudian tertunda, pengerjaan waduk juga dilakukan. Anggaran yang sempat dialokasikan dari APBN tahun lalu, sekitar Rp 63 miliar. Sementara pada tahun pencanangan pembangunan, untuk pembangunan kantor manajemen.

Pengelolaan KRB tahun ini diakui, dilakukan melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT), yang akan dibentuk. UPT dimaksud, akan berkantor di kawasan KRB, Nongsa.

Diperkirakan, pembangunan KRB seluas 86 hektar itu akan berjalan selama beberapa tahun ke depan. (mbb)

BATAM - Perusahaan PT Amtek Engineering, Batam Centre, kembali beroperasi seperti semula. Buruh yang semula mogok kerja, sejak Senin (11/1) lalu, mulai masuk kerja. Mereka kembali kerja, setelah disepakati enam poin untuk ditindaklanjuti ke depan, dengan di mediasi Komisi IV DPRD Batam.

Seperti diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Batam, Riky Indrakari, Jumat (15/1), enam poin kesepakatan dituangkan dalam persetujuan bersama, dan disaksikan perwakilan Kadisnaker Batam. ”Kepastian masa kerja karyawan, dihitung mulai dari awal masuk kerja,” ungkap Riky.

Menurut Riky, yang memediasi pertemuan itu bersama Sekretaris Komisi IV, Udin P Sihaloho dan anggota komisi lainnya, membeberkan, ada yang tidak bisa diberikan perusahan. Adapun, salah satu tuntutan itu, kompensasi perubahan pemegang saham. ”Kompensasi tidak dapat dipenuhi, karena manajemen tidak ada alasan atau Undang-undang yang mengatur,” sambung Riky.

Sementara untuk bonus tahunan yang diminta karyawan, diakui masih dipertimbangkan perusahaan. Selain itu, di antara tuntutan buruh, ada funday dan holiday. Untuk ini, pihak sepakat untuk memberlakukan kembali. Selain itu, disepakati tidak ada intimidasi dari perusahaan terhadap karyawan yang mogok. ”Funday dan holiday diberlakukan kembali. Soal kenaikan gaji, mengacu kepada PP

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

MOGOK: Karyawan PT Amtek Engineering Batam, menggelar mogok kerja, di Batam Centre, beberapa waktu lalu.

78 Tahun 2015,” bebernya.

Selanjutnya, nota kesepakatan tersebut akan ditindaklanjuti dalam bentuk perjanjian bersama (PB), yang memuat time plan. Hal itu untuk finalisasi perjanjian kerja bersama (PKB). ”Finalisasi PKB, tahapan penyusunan struktur dan skala upah. Itu sebagai kenaikan gaji tahunan berdasarkan penilaian prestasi kerja (annual increment), jelasnya.

Di tempat berbeda, Sekretaris Komisi IV DPRD Batam, Udin P Sihaloho mengatakan, pasca perjanjian itu, diharap-

kan buruh bekerja dengan baik. Diharapkan agar buruh Amtek membantu perusahaan eksis. Di mana, dengan kondisi perokonomian global yang belum stabil, harus ada kerjasama yang baik antar dua belah pihak. ”Buruh juga harus mengimbangi niat baik perusahaan.

Tapi perusahaan, juga harus benar-benar memperlakukan dan membantu pekerja hidup sejahtera,” imbaunya.

Sebelumnya, karyawan PT Amtek melakukan aksi mogok kerja, karena berganti pemilik dan nama menjadi Interplex.

Diungkapkan Direktur Humas dan Publikasi, Badan Pengusahaan (BP) Batam, Purnomo Andiantono, buruh meminta kompensasi PHK sebelum dipekerjakan kembali.

Kondisi ini menimbulkan ancaman bagi perusahaan untuk hengkang ke Hanoi atau Malaysia dan orderan perusahaan sebesar 20 juta dolar Amerika Serikat, atau sekitar sekitar Rp 260 miliar, terancam hilang. Amtek sendiri sudah puluhan tahun, hadir di Cammo Industrial Park, dengan investasi, sekitar 60 juta dolar AS. (mbb)

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

4

Kabupaten Lingga Dapat Lima Bus Tahun Ini

Operasionalnya Disubsidi Ini akan menjadi pancingan dan merangsang tumbuhnya ekonomi di pedesaan, Rahadi.

TENGKU, Lingga

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

DERMAGA: Dermaga Pekajang yang dibangun perusahaan timah saat masih jaya.

Kini kondisinya memprihatinkan. Janji Pemprov Kepri akan membangun dermaga ini sejak tahun 2014, belum terealisasi.

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lingga mendapatkan bantuan lima bus angkutan pedesaan tahun 2016.

Lima bus itu disalurkan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) ke Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatikan (Dishubkominfo) Kabupaten Lingga.

Tujuan bus itu selain merintis, juga sebagai

sarana menunjang kegiatan masyarakat desa. ”5 bus ini akan dioperasikan di Pulau Lingga dan Singkep,” ungkap Kabid Darat Dishubkominfo Lingga, Rahadi kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Untuk Pulau Lingga, bus akan dioperasikan di daerah Kecamatan Lingga Timur dan Lingga Utara yang mencakup desa-desa hinterland seperti Kudung,

Kades Diminta Hati-hati Keluarkan Surat Tanah

Rudi Purwonugroho SH

an menyebut bahwa kawasan hutan di Desa Marok Kecil, belum dikeluarkan izin pelepasan kawasan hutan. ”Jangan sampai ingin berinvestasi hanya alasan, untuk menguasai lahan. Hal ini akan membawa dampak negatif bagi investasi di Lingga ke depan,” sebut Rudi.

Untuk menjelaskan hal ini, kata Rudi, bupati terpilih Kabupaten Lingga, Alias Wello, menjadwalkan akan memanggil seluruh kepala desa di Lingga. Agenda kegiatan nantinya, para kepala desa akan diberi pemahaman tentang Surat Keputusan Bersama Empat Menteri ini.

Tidak hanya berpengaruh pada masuknya investor, jika kades mengeluarkan SKT tidak sesuai dengan aturan, yang bersangkutan dapat terkena dampak hukum. ”Dalam hal ini saya yakinkan Pak Alias Wello akan bertindak tegas,” tegasnya.

Informasi yang diperoleh koran ini, untuk mendapatkan lahan seluas 2.000 ha, salah seorang pengusaha pertambangan asal Kota Tanjungpinang, akan membayar setiap hektare lahan antara Rp 15 juta untuk lahan kosong dan Rp 25 juta untuk kebun masyarakat. (tir)

karena di Kabupaten Lingga, masih minim sarana dan prasarana transportasi yang melayani wilayah hinterland ke kota. Kalau ojek kan mahal, banyak yang tidak sanggup. Ini adalah salah satu cara merintisnya,” demikian ucapnya.

Dia berharap, rencana bantuan dari pusat ini tidak ada terkendala sehingga dapat terealisasi di tahun 2016. ”Ini akan menjadi pancingan sehingga merangsang tumbuhnya ekonomi di perdesaan,” tutupnya. ***

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY : ABENG

HUB

PIN BB. 2BA7A517

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

Tg Pinang : 0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Batam : Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

DIBUTUHKAN SEGERA 1. SALESMAN (Kode SAL) a. Pria/Wanita, usia max 25 tahun b. Pendidikan SMK (penjualan)/ D3/S1 c. Memiliki kendaraan sendiri, punya SIM C d. Menguasai Microsoft Word dan Excel e. Bersedia ditempatkan di Tg. Pinang & Bintan f. Penghasilan tak terbatas dan Reward jalan-jalan kedalam dan keluar Negeri

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

2. Maintenance Remainder and Appointment (Kode MRA) a. Pria /Wanita, usia max 23 tahun b. Pendidikan SMA/SMK Sederajat c. Menguasai Microsoft Word dan Excel d. Berpenampilan menarik e. Mampu berkomunikasi dengan baik

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

3. PARTSMAN (Kode PM) a. Pria, usia max 25 tahun b. Pendidikan SMK Jurusan Otomotif, Elektro atau SMA sederajat c. Bertanggung jawab, jujur, kreatif, dan pekerja keras d. Mampu Bekerja dibawah tekanan e. Menguasai Microsoft Word dan Excel

PENINGGI BADAN SUPER CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

LINGGA - Rudi Purwonugroho anggota tim transisi Pemerintahan Alias wello-M. Nizar berharap seluruh kades agar tidak mengeluarkan Surat Keterangan Tanah (SKT) kepada masyarakat.

Terlebih sudah diatur tentang tata cara penyelesaian penguasaan tanah di dalam kawasan hutan tertuang dalam Peraturan bersama Mendagri, Menhut KLH, menteri PU dan Kepala BPN nmr 79/2014, PB.3/MENHUT-II/ 2014, 17.PRT/M/2014, 8/SKB/ X/2014. ”(Permen) Ini dasar investarisir penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah (IP4T) sebelum lahan dimanfaatkan,” jelas Rudi, Jumat (15/1).

Dikatakan dia, di Desa Marok Kecil, Kecamatan Singkep Barat, saat ini mencuat informasi investor yang mencari lahan seluas 2.000 Ha untuk pembangunan smelter. Padahal dari Kementrian Kehutan-

Sungai Pinang, Teluk dan sekitarnya.

Untuk meringankan operasional bus, Pemkab Lingga akan mensubsidi biaya operasional untuk mengangkut masyarakat desa ke pusat Kota Daik Lingga setiap hari.

Hal yang sama juga akan berlaku di Pulau Singkep, bus akan dioperasikan di Singkep Barat dan Singkep Selatan.

Dengan adanya bus ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan akses bagi masyarakat desa menuju ke pusat kota. ”Pertimbangannya

4. Teknisi (Kode TEK) a. Pria/Wanita, usia max 23 tahun b. Pendidikan Min SMK jurusan Otomotif/ Elektro/Mesin c. Jujur. Kreatif dan Pekerja keras d. Belum menikah e. Bersedia ditempatkan di Bintan dan Tg. Pinang

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Lamaran dikirim ke :

PT. Agung Toyota

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL 3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

Jl. Daeng Celak Km. 8 (Belakang RSUP) Tanjungpinang Info Hubungi : Telp. 0771-7335555 / 0852 6447 3697 Lamaran diterima paling lambat 20 Februari 2015 Harap mencantumkan kode dikiri atas amplop.

Yamaha Music School & Showroom

DIBUTUHKAN LOWONGAN

MARKETING

PEKERJAAN

Lamaran diantar langsung ke : Jl. DI. Panjaitan Km.9 No.1 EF Telp. 0771 - 442028 Hp. 0812-6190-6200

Dibutuhkan : Assistant Manager Secretaris Staff Marketing Accounting Kriteria Wanita Chinese Komunikatif Bisa bekerja dalam team Pendidikan min. SMU/SMK Pengalaman kerja min. 1 tahun Menguasai Komputer (MS. Office) Menguasai Bahasa Mandarin dan Inggris Bertanggung Jawab serta Disiplin

PENERBIT ERLANGGA KAMI MELAYANI ILMU PENGETAHUAN

ANDA Hubungi segera BUTUH Trie Brasco DANA (Senior Marketing) TUNAI? 0852 6448 3898

Proses Cepat

inan Syarat Mudah Jam B Bunga Ringan K P B Bisa Jemput Ke Rumah Ingin penghasilan tambahan?? kirim berkas anda ke Trie Brasco: Jl. DI Panjaitan Km. 9 Komisi & Bonus bisa anda miliki

PT. PENERBIT ERLANGGA merupakan perusahaan penerbitan berskala nasional membutuhkan tenaga profesional yang handal untuk posisi :

1. MARKETING EKSEKUTIF (ME) 2. STAF ADMINISTRASI (SA) Persyaratan : 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Pria (ME), Wanita (SA), berbadan sehat, Usia Max. 26 th Pendidikan min. D3 atau S1 segala jurusan Memiliki SIM C (ME) Memiliki sepeda motor (ME) Kreatif, inovatif, dan mandiri Mampu bekerja dengan tim Memiliki kemampuan mengoperasikan komputer dengan baik

Email : hrd@jpk-group.com

Bergabung bersama kami

Lamaran lengkap dapat dikirim paling lambat tanggal 30 Januari 2016 ke alamat : PT. PENERBIT ERLANGGA Jl. WR. Supratman No.32, Batu 8 Jalan Baru, Tanjungpinang

PT. JAYA PUTRA KUNDUR

Telp : (0771) 444 0091, email verawati975@gmail.com atau oloan_erl@yahoo.co.id

Jalan Seraya Blok D No. 79-81, Komp. Nagoya Garden II Kota Batam Indonesia

MAXIMUM POWERFUL Dibutuhkan : Manager Admin Stockist Supervisor Kapten Security Waiter / Waitress Kasir

Kriteria Jujur Berpenampilan Menarik Bertanggung Jawab serta Disiplin Bisa bekerja dalam team

Bergabung bersama kami BAGIO KARAOKE KELUARGA Jl. D.I. Panjaitan No. 20 Km. 9 Tanjungpinang Telp. 0771-7447237 Web. www.bagioktv.com

JANUARI No.

LOWONGAN

PEKERJAAN

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT. PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM

22D1B1FC ALAT BANTU PRIA § Isi 6 tablet, cukup satu tablet diminum 30 menit sebelum hubungan § Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih

ejakulasi dini DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA” terasa

§ Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar § Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung § Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan

ALAT BANTU WANITA

VIMAX ORIGINAL § Memperbesar Mr. P § Ereksi Lebih Kuat dan Tahan Lama § Menambah Hasrat Libido Pria § Menyembuhkan Lemah Syahwat

SEDIA : KOSMETIK

Penggemuk Badan Perontok Bulu Pemutih Muka Vacuum + Cream Payudara

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

NAMA KAPAL

DARI

2016 RENCANA TIBA HARI TANGGAL

JAM

RENCANA BERANGKAT DARI HARI TANGGAL

JAM

1

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

30-Des-2015

16.00

KIJANG

Jumat

01-Jan-2016

13.00

2

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

Senin

04-Jan-2016

23.00

KIJANG

Selasa

05-Jan-2016

01.00

3

KM. DOROLONDA

BATAM

Kamis

07-Jan-2016

21.00

KIJANG

Jumat

08-Jan-2016

06.00

4

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

08-Jan-2016

18.00

KIJANG

Jumat

08-Jan-2016

21.00

5

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

13-Jan-2016

16.00

KIJANG

Jumat

15-Jan-2016

13.00

6

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

Senin

18-Jan-2016

21.00

KIJANG

Senin

18-Jan-2016

22.00

7

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

22-Jan-2016

03.00

KIJANG

Jumat

22-Jan-2016

06.00

8

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

22-Jan-2016

18.00

KIJANG

Jumat

22-Jan-2016

21.00

9

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

27-Jan-2016

16.00

KIJANG

Jumat

29-Jan-2016

13.00

1 2 3 4 5 6 7 8 9

KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD

TG. PRIOK BELAWAN TG. BALAI TG. PRIOK TG. BALAI TG. PRIOK TG. BALAI TG. PRIOK TG. BALAI

Minggu Rabu Jumat Senin Kamis Minggu Rabu Sabtu Rabu

03-Jan-2016 06-Jan-2016 08-Jan-2016 11-Jan-2016 14-Jan-2016 17-Jan-2016 20-Jan-2016 23-Jan-2016 27-Jan-2016

13.00 06.00 10.00 13.00 10.00 13.00 10.00 13.00 10.00

BATAM BATAM BATAM BATAM BATAM BATAM BATAM BATAM BATAM

Minggu Rabu Jumat Senin Kamis Minggu Rabu Sabtu Rabu

03-Jan-2016 06-Jan-2016 08-Jan-2016 11-Jan-2016 14-Jan-2016 17-Jan-2016 20-Jan-2016 23-Jan-2016 27-Jan-2016

17.00 10.00 12.00 17.00 13.00 17.00 13.00 17.00 13.00

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 / 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

5. JADWAL KM. LAWIT MENYUSUL

TUJUAN TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA LOWELEBA - KUPANG (PP) BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK SURABAYA (PP) TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - \ LOWELEBA - KUPANG (PP) BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK SURABAYA (PP) TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA LOWELEBA - KUPANG (PP) TG. BALAI - BELAWAN BELAWAN - TG. BALAI TG. PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI TG. PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI TG. PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI TG. PRIOK (PP) 01 JANUARI 2016

5

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

Pintu Masuk dan Objek Vital Dijaga

Grafik DBD di Karimun Naik

Kapolres: Tak Perlu Takut

Gawat... Dua Kasus DBD Setiap Hari KARIMUN - Hingga 14 Januari 2016, Dinas Kesehatan Karimun mencatat 28 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD). Berarti dua kasus DBD terjadi setiap hari. Sepanjang ini, grafik DBD di Karimun terus naik.

“Kasus DBD banyak di Kecamatan Meral dan Tebing,” kata Kabid Penanggulangan Penyakit Menular Dinkes Karimun Rahmadi kepada Tanjungpinang Pos, Jumat sore.

Terpisah Kadis Kesehatan Dra Sensisiana belum berhasil memberikan penjelasan tentang kasus DBD. Panggilan telepon tersambung, namun pejabat Dinkes itu, tidak menerima panggilan. Ketika warga melaporkan temuan kasus DBD di Meral beberapa hari lalu, ia juga tidak membalas pesan singkat itu. ”Heran melihat aparatur pemerintah terutama Dinas Kesehatan,” kata Iwan warga Meral. ”Kita sudah memberitahukan kasus DBD ke Kadis tapi justru tidak ditanggapi, lurahnya juga kurang tanggap. Hanya Camat Meral saja yang langsung merespon laporan itu,” terang Iwan.

Ia tidak menyalahkan Kadiskes. Sebab, gelar yang disandang Dra sudah tahu bahwa Kadinkes tidak ahli di penanganan penyakit.

Ia berharap bupati ke depan memilih pejabat yang mau turun dan berdialog dengan masyarakat. ”Minimal memerintahkan stafnya datang melihat atau mengecek kebenaran informasi tersebut, sehingga masyarakat merasa pengaduan ditanggapi,” harapnya sehingga membuat hubungan pemerintah dengan masyarakat berjalan baik.

Ia berharap jangan setelah timbul korban jiwa seperti tahun 2014 lalu, baru Dinas Kesehatan Karimun sibuk melaksanakan foging, pengasapan dan kegiatan lainnya di tengah masyarakat. (yon)

ALRION, Karimun

Penderita DBD di Karimun * Hingga 14 Januari 2016 Sudah 28 Kasus * Per Hari Ditemukan Dua Kasus DBD * Kecamatan Meral dan Tebing Paling Banyak

Sumber: Dinkes Karimun

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

RAZIA: Anggota Satuan Lalu Lintas Polres Karimun memeriksa barang bawaan penumpang.

SEBAGAI antisipasi ledakan bom dari pelaku terorisme di kawasan Sarinah, Jakarta, Polres Karimun meningkatkan razia ke penumpang antarpulau serta melakukan pemeriksaan bahan peledak di perusahaan yang ada di Karimun.

Bahkan, Polres Karimun juga menetapkan siaga I sampai batas waktu tidak ditentukan, menuruti instruksi Kapolri bahwa seluruh Indonesia ditetapkan siaga I. ”Seluruh Kapolres se Indonesia harus melaksanakan peningkatan pengawasan terutama objek vital dan Markas Kepolisian,” Kata Kapolres Karimun AKBP I Made Sukawijaya saat dihubungi, Jumat siang.

Ia juga mengatakan, pengawasan keluar masuknya penumpang di Pelabuhan Internasional, Pelabuhan Domestik dan Pelabuhan Antarpulau di Karimun ditingkatkan. ”Operasi ini dilakukan dengan menggunakan anjing pelacak,” katanya.

Pihaknya, kata dia juga menyiagakan pasukan Brimob di beberapa tempat atau objek vital seperti PLN dan di pusat keramaian. Polisi juga melaksanakan operasi rahasia dengan sasaran yang telah ditentukan.

Jumat pagi di Pelabuhan antarpulau telah dilakukan operasi yang melibatkan anggota shabara, dan anggota Satlantas. ”Setiap barang bawaan

penumpang diperiksa satu per satu, jika kelihatan mencurigakan diperiksa dengan menggunakan anjing pelacak, termasuk kendaraan penumpang dengan memeriksa seluruh bagian jok sepeda motor dan mobil,” katanya.

Pantauan di Mapolres Karimun, setiap pengunjung Mapolres terlebih dahulu diperiksa barang bawaan dan ditanya kepentingan ke Mapolres. Pintu keluar Mapolres ditutup, sehingga hanya ada 1 pintu masuk dan 1 pintu keluar.

Belum diketahui batas waktu Polres Karimun dalam kondisi siaga 1 dan membuat pintu masuk dan pintu keluar hanya 1 pintu, Namun pihak Kepolisian terus mengimbau kepada seluruh warga Karimun untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap orang yang baru hadir di lingkungan. ”Tidak perlu takut melaksanakan aktivitas sehari hari, dan apa bila mengetahui beberapa orang yang berbuat kelompok dan tidak mau berbaur dengan masyarakat untuk memberitahukan hal tersebut ke Polsek terdekat,” kata Kapolres.

Kapolres juga mengimbau, peran tokoh agama mengingatkan kepada masyarakat tempat tinggal untuk tidak mengikuti kelompok organisasi yang mencurigakan dan memperhatikan kehadiran organisasi di pemukiman penduduk. ***

Honor Para Honorer Telat Setengah Bulan

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

KARIMUN - Sejumlah tenaga honorer Pemkab Karimun mengadu ke anggota DPRD Karimun, gara-gara belum menerima honor sampai pertengahan bulan ini. Tujuan kedatangan mereka meminta agar dewan mendesak Pemkab agar memberikan honor mereka.

”Ada beberapa orang yang datang kepada saya,” kata anggota Komisi III DPRD Karimun Ady Hermawan, Jumat kemarin.

Menurut dia, ini persoalan serius. Pemkab Karimun harus memikirkan hak tenaga honorer sebab tidak semua honorer

memiliki tabungan atau dinilai yang mampu atau berkecukupan dalam hal ekonomi. ”Belanja rumah tangga saja, mereka terpaksa berutang kepada keluarga,” katanya.

Ia berharap, permasalahan ini tidak terulang kembali di tahun yang akan datang aki-

bat kurangnya perencanaan pengelolaan anggaran di pemerintahan. ”Pak Bupati atau Pak Sekda harus mencarikan solusi agar honor mereka dibayarkan,” katanya.

Lain dengan ASN yang telah gajian. Meskipun gaji ASN

terlambat, namun mereka sudah menerima gaji terlebih kehidupan ASN di Karimun tergolong cukup.

Ady mengatakan, setakat ini pemerintah berjanji akan membayarkan honor di bulan Februari. Hanya, siapa yang menjamin evaluasi APBD Ka-

PRO -ANAMBAS

rimun oleh Gubernur selesai pada Januari dan bisa dicairkan pada awal Februari. ”Jangan memberikan janji kepada mereka yang belum tentu terealisasi, lebih baik mengatakan akan dibayarkan pada bulan Maret,” katanya.

Jika ternyata tidak sesuai

Kecamatan Siantan Siaga I

PASAR: Pasar Baru di Kota Tarempa yang akan diresmikan.

Pelabuhan Rakyat Ikut Dipantau INDRA GUNAWAN, Anambas

Pasar Lama Sempit, Pindahkan Kami, Pak! ANAMBAS - Pedagang Pasar Inpres mendesak Dinas Perindustrian Perdagangan dan UKM Kabupaten Kepulauan Anambas segera memindahkan pedagang ke tempat yang layak.

Mereka sudah tidak nyaman dengan tempat saat ini, sebab lokasinya sangat sempit dan tidak layak.

Padahal pasar yang dibangun sebelumnya tampak sudah selesai dan pedagang berharap bisa menempati tempat yang baru. ”Kami nunggu saja, Pak, ka-

dengan rencana, katanya, siapa yang mau disalahkan dalam hal ini. ”Malah ini bisa menambah beban tenaga honorer dan berdampak kepada tata cara kerja sehingga capaian kinerja selama Januari menurun,” ucap legislator Fraksi Hanura itu. (yon)

lau di sini sempit untuk jual beli,” kata seorang pedagang Khairul.

Saat ini, pedagang masih menunggu pengalokasian kembali. Pasar yang dibangun sudah selesai dan ia merasa tidak ada persoalan lagi terkait pemindahan pedagang, artinya hanya pihak pemerintahlah yang akan memutuskan semua itu. ”Ya mudah-mudahanlah secepatnya dipindahkan,” ucapnya.

Sebelumnya pedagang yang menempati pasar lama berjumlah 18 pedagang, pihaknya tidak mau seandainya para

pedagang yang lama digantikan dengan pedagang yang baru, sebab mereka selama ini masih taat membayar sewa tempat yang dipungut oleh Perusda. ”Jika hal itu terjadi kami akan protes, sebab kami di sini pedagang lama dan belum pernah tidak membayar iuran apapun yang dipungut oleh pihak pengelola pasar,” ujarnya.

Kabid Perdagangan Suhaimi mengatakan pasar yang dibangun menggunakan APBN 2015 sudah selesai seratus persen dan akan diresmikan beberapa

minggu mendatang, sebab pihaknya masih menunggu pihak pengelola pasar yaitu Perusahaan Daerah (Perusda) untuk membuat surat perjanjian kerja sama dan serah terima dengan pihak pengelola. ”Mungkin minggu depanlah, kita tunggu administrasi perjanjian kerja sama selesai dibuat,” jelasnya. Bangunan pasar yang terletak di tengah Ibu Kota Tarempa melalui program percepatan pembangunan kabinet kerja (P3K2) dari pemeintah pusat yang sudah selesai dilaksanakan. (cr29)

TERKAIT ledakan dan aksi baku tembak antara kelompok teroris dan pihak kepolisian di Ibu Kota Jakarta, Kepolisian Sektor (Polsek) Siantan telah meningkatkan pengawasan dan menjadikan Kecamatan Siantan Siaga I. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pascaserangan yang sempat menghentak Ibu Kota dan Indonesia pada umumnya.

Polsek Siantan langsung mengambil sejumlah langkah, salah satunya dengan memperketat pengamanan di wilayah Pelabuhan Tarempa. ”Pengamanan secara khusus tidak ada, hanya pengawasan keamanan saja yang lebih ditingkatkan, salah satunya di pintu-pintu masuk pelabuhan di wilayah Polsek Siantan. Adapun pintu-pintu masuk yang akan ditingkatkan pengawasan keamanannya oleh pihak kepolisian seperti di Pelabuhan Tarempa dan pelabuhan rakyat lainnya,” ujar Kapolsek Siantan AKP Krisna saat dihubungi Tanjungpinang Pos, Jumat (15/01).

Menurutnya, peningkatan

Pengamanan secara khusus tidak ada, hanya pengawasan keamanan saja yang lebih ditingkatkan, salah satunya di pintupintu masuk pelabuhan di wilayah Polsek Siantan.

Kapolsek Siantan AKP Krisna pegawasan ini salah satunya dilakukan dengan mewaspadai kapal-kapal yang masuk ke Tarempa, mulai dari pemeriksaan termasuk dengan penumpang-penumpang kapal di dalamnya. ”Pada intinya, kami tidak ingin hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Terkait hal ini sebelumnya sudah disampai-

kan ke Kapospol KP3. Dengan personel yang ada, artinya dibagi untuk lebih diintensifkan di wilayah pelabuhan,” terangnya.

Kata Krisna saat ini pelabuhan tidak dapat dipungkiri menjadi salah satu akses keluar masuk orang baik yang datang maupun yang keluar dari Anambas.

Akan tetapi, pihaknya akan tetap melakukan pemeriksaan ke sejumlah kapal yang masuk dan keluar, baik kapal barang maupun penumpang feri misal Sabuk Nusantara hingga kapal Pelni lintas provinsi masuk ke pelabuhan secara terjadwal. ”Kita tetap melakukan keamanan yang lebih insentif lagi, menghindar kemungkinan hal-hal yang akan terjadi,” ujarnya.

Sejauh ini di Kabupaten Kepulauan Anambas masih dalam keadaan kondusif dan belum terjadi hal yang tidak diinginkan, namun ia mengimbau seluruh pihak keamanan khususnya kepolisian dan masyarakat tetap waspada dan jika ada orang yang dicurigai supaya segera melaporkan ke pihak keamanan terdekat. ”Kami berharap masyarakat waspada hal-hal yang mencurigakan,” harapnya. ***

TANJUNGPINANG POS KAMIS 13 SABTU 16 JANUARI 2016

6

PEMASANGAN PIN KEPADA PENGURUS YAYASAN JANTUNG INDONESIA PROVINSI KEPRI.

Weni Lis Darmansyah Pimpin YTI Syahlina Zuhal

HJ Yuniarni Pustoko Weni dilantik sebagai Ketua Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Utama Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masa bakti 2015-2020.

Pelantikan pengurus YTI Kepri ini langsung dilakukan oleh Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia Pusat, Syahlina Zuhal, Jumat (15/1), di Gedung PKK Kota Tanjungpinang, Senggarang.

Syahlina Zuhal, menjelaskan Yayasan Jantung Indonesia ini bertujuan untuk membangun masyarakat yang sehat dengan

pola hidup sehat, sehingga dapat mengurangi 25 persen angka kematian akibat penyakit jantung.

Hj Yuniarni Pustoko Weni, mengatakan dengan adanya kepengurusan Yayasan Jantung Indonesia di Kepri ini, ia dan seluruh pengurus akan berupaya untuk aktif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan jantung. ***

Penjabat Bupati Bintan, H Doli Boniara

Narasi: Abas Foto: Humas Pemko Tanjungpinang

Syahlina Zuhal bersalaman dengan Riono (Sekda) Kota Tanjungpinang, juga sebagai Wakil Ketua Yayasan Jantung Indonesia Kepri.

Hj Yuniarni Pustoko Weni menerima pin dari Syahlina Zuhal.

Pj Bupati Bintan H Doli Boniara memberikan ucapan selamat kepada Hj Weni Lis Darmansyah.

Hj Yuniarni Pustoko Weni (kanan) menerima bendera YJI dari Ketua YJI Pusat, Syahlina Zuhal.

Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia Pusat, Syahlina Zuhal saat melantik pengurus YJI Kepri.

Hj Yuniarni Pustoko Weni bersalaman dengan Ketua YJI Pusat, Syahlina Zuhal.

Riono, Doli Boniara dan FKPD yang hadir saat pelantikan.

Hj Yuniarni Pustoko, Ketua DWP Ersa Riono, Ketua GOW Hj Juariah Syahrul dan para tamu udangan.

Hj Weni Lis Darmansyah, Syahlina Zuhal berfoto bersama dengan pengurus.

Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia Pusat, Syahlina Zuhal berfoto bersama dengan pengurus YJI Kepri yang baru dilantik.

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

7

Kemenag Bintan Junjung Revolusi Mental BINTAN - Kementerian Agama (Kemenag) kabupaten Bintan akan menjunjung atau mentaati kebijakan Kementerian Agama RI, dalam melaksanakan revolusi mental, pada saat menyambut Hari Amal Bakti (HAB) tahun 2016 ini. Hal itu disampaikan Kepala Kemenag Bintan, saat memperingatai HAB ke-70 di Aula Kemenag Bintan, Jalan Tata Bumi Ceruk Ijuk Toapaya, Kamis (14/ 1) lalu.

Kepala Kemenag Bintan, H Erizal Abdulah mengatakan, kegiatan ini diadakan sebagai wujud syukur dan apresiasi, atas peranan Madrasah dalam mengisi pembangunan, dengan nilai-nilai keagamaan. Sesuai dengan tema meneguhkan revolusi mental untuk mewujudkan Kementerian Agama yang bersih dan melayani itu, Erizal menekankan, di internal kelembagaannya akan menjalani misi revolusi mental itu.

Erizal menyampaikan, dari waktu ke waktu, tantangan kehidupan bangsa dan pembangunan serta bidang agama semakin komplek. Hal ini seiring dengan pesatnya perubahan masyarakat, yang sangat dinamis dalam lingkup nasional dan global. ”Fenomena liberalisme, marerialisme dan ekstrimisme telah merasuki kehidupan saat ini. Jika tidak diantisipasi, akan menjadi ancaman dalam kehidupan beragama. baik itu ketenteraman dan stabilitas di tengah masyarakat,” kata Erizal, usai melaksanakan kegiatan lanjutan peringatan HAB ke-70, Jumat (15/1).

Selain itu, Erizal menambahkan, saat ini Indonesia dihe-

Kontraktor Kapal Kembalikan Rp 300 Juta TANJUNGPINANG- Direktur CV Anugrah Pratama, Moch Arieswan akhirnya mengembalikan uang kerugian negara sebanyak Rp 300 juta kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpiang, Rabu (13/1) malam lalu. Pengembalian uang itu sebagai bentuk tanggung jawab kontraktor selaku terdakwa dugaan tindak pidana korupsi sebesar Rp 506 juta, atas pengadaan kapal nelayan di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bintan.

Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejari Tanjungpinang,

Lukas Alexander Sinuraya yang ditemui di Kantor Kejaksaan Tinggi Kepri mengungungkapkan, untuk menunggu pemulangan uang itu jaksa telah memberi waktu selama sepekan. Terkait sisa uang Rp 206 juta dari nilai kerugian perhitungan BPKP Rp 506 juta, masih tetap ditunggu oleh jaksa. Uang yang ada kini telah dititipkan kepada jaksa melalui bank yang ditunjuk oleh negara. ”Terdakwa sudah pulangkan uangnya Rp 300 juta Rabu malam lalu. Dia pulangkan uang melalui keluarganya. Nanti uang

itu dititipkan ke kami, untuk disimpan di bank sampai usai sidang,” beber Lukas, Kamis (14/1) lalu.

Menurut Lukas, pengembalian uang kerugian negara dari salah satu tersangka, tidak menghambat proses tindak pidana yang ada. Akan tetapi, itikad baik untuk memulangkan nilai kerugian negara sebesar Rp 300 juta itu, sudah menjadi pertimbangan hukum bagi jaksa, untuk menyusun takaran tuntutan. Sementara, Hendri sebagai PPTK tidak mengembalikan, karena tidak menikmati uang itu. (ika)

Polisi Tambah Personel di Pelabuhan F-ADLY BARA/TANJUNGPINANG POS

BERFOTO: Kemenag Bintan Erizal Abdullah berfoto saat peringati HAB ke-70, kemarin.

bohkan lagi dengan isu Gafatar (Gerakan Fajar Nusantara).

Gafatar ini salah satu ormas yang mengajarkan aliran sesat. Tentunya menjadi ormas yang berpotensi dapat menimbulkan keresahan dan ketenteraman di tengah masyarakat. ”Dalam peringatan HAB ini, kami meningkatkan silaturahmi dan mengadakan lomba-lomba. Kegiatan ini sebagai kekuatan untuk mewujudkan revolusi mental itu,” tambahnya.

Pada saat menghadiri kegiatan peringatan HAB ke-70, Kamis lalu, Pj Bupati Bintan Doli Boniara megucapkan terima kasih kepada Kemenag Bintan, sejalan dengan perin-

gatan HAB ke-70 Kementerian Agama itu. Kepada seluruh jajaran Kementrian Agama Kabupaten Bintan, Doli berharap agar kerja sama dengan pemerintah daerah terus dijalankan. Menurutnya, peran Kemenag sangat penting, baik bagi umat beragama maupun merevolusi mental masyarakat ke arah yang lebih baik. ”Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Kementrian Agama Kabupaten Bintan, yang telah mewujudkan loyalitas, prestasi kerja dan dedikasi yang tinggi.

Dalam upaya membangun sistem birokrasi modern dan profesional, serta peranannya

dalam membina dan mewujudkan harmonisasi kehidupan beragama di Bintan,” sebut Doli.

Pada acara tersebut, kemenag Bintan berkesempatan memberikan penghargaan kepada Drs Dartoyo MPDI Guru SLTP Negeri 12 Bintan, atas prestasi dan dedikasinya sebagai Juara I Guru PAI berprestasi. Turut hadir pada kesempatan tersebut Staf Ahli Setda Kabupaten Bintan Arusman Yusuf, anggota DPRD Kepri Dewi Kumalasari Ansar, Ketua MUI Bintan Manimpo Somamora, jajaran Kantor Kemenag Bintan, guru Madrasah serta tokoh agama lainnya. (abh/fre)

TANJUNGUBAN - Mengantisipasi aksi teror bom lanjutan yang terjadi di Jakarta, Kepolisian Resort (Polres) Bintan memperketat pengamanan pintu masuk dan keluar wilayah Kabupaten Bintan, Jumat (15/ 1). Pengawasan itu lebih diperketat di pelabuhan Bulang Linggi dan Roro ASDP Tanjunguban.

Dari pantauan lapangan di dua pelabuhan tersebut, pihak Polres Bintan melalui Polsek Bintan Utara menurunkan 10 personel di setiap pelabuhan.

Setiap personel melakukan pengawasan dan pengamanan, dengan cara melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan dan tas penumpang, yang datang dari wilayah Batam. Kapolsek Bintan Utara, Kompol Razali Udin memimpin langsung pengamanan dan

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

PERIKSA: Aparat kepolisian memeriksa penumpang di pelabuhan Bulang Linggi Tanjunguban, Jumat (15/1).

pemeriksaan di dua pelabuhan tersebut.

Razali Udin mengatakan, pengamanan tersebut dilakukan sebagai peningkatan kewaspadaan Siaga I Polri dalam mengantisipasi aksi teror bom

di Kawasan Sarinah MH Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1) lalu. ”Kami tambah 10 personel untuk setiap pelabuhan. Mereka langsung memeriksa penumpang dan barang bawaan,” ujar Razali Udin. (aan)

Tertarik ...................................................... dari halaman 8 Terdata ................................dari halaman 8 Tujuan untuk melihat langsung Kube di Teluksasah dan akan membina serta memasarkan produk Kube ke Batam itu pun disambut positif. Karena, hingga saat ini Kube di wilayahnya belum mampu membuat produk dengan skala produksi besar. Sehingga untuk memenuhi pasar yang lebih luas,

kerap mengalami kendala. Sementara untuk pasar luar daerah selalu meminta barang, dengan jumlah besar dan terus menerus atau diproduksi secara rutin. ”Syukur lah, kalau Uniba ingin memberikan pembinaan dan membantu pemasaran Kube kami.

Karena sejauh ini banyak Kube di

Kepri belum mampu berproduksi dengan baik,” kata Erdis lagi.

Dari kunjungan tersebut, Uniba mengarahkan agar Kube di Teluksasah sebanyal 15 kelompok ini mampu membangun sebuah koperasi. Selanjutnya, koperasi akan dijadikan unit usaha yang langsung berhubungan dengan

buyer (pembeli) dari luar Bintan.

Upaya itu, lanjut Erdis, sangat membantu untuk pengembangan Kube di Teluksasah, pada masa mendatang. Erdis berharap, kerja sama ini membuat pelaku usaha Kube menjadi mandiri, tidak bergantung dengan pasar lokal serta bantuan pemerintah semata. ***

Harga ......................................................... dari halaman 8 sehingga harga naik mencapai Rp 3 ribu,” kata Edi Pribadi saat memberikan keterangan kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (15/1).

Menurut Edi Pribadi, kenaikan harga daging ayam itu bukan dipengaruhi dengan menjelang perayaan Tahun Baru Imlek.

Kenaikan mutlak dari berkurangnya ketersediaan daging dari peternak Bintan. ”Ayam yang dijual di pasar Bintan, berasal dari peternak lokal. Tidak ada

ayam dari luar,” jelasnya.

Selain daging ayam, Edi Pribadi mengungkapkan, harga cabai merah saat ini mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Sebelumnya, harga cabai merah dijual pedagang masih berkisar Rp 40 ribu per kilogram. Saat ini, harga cabai merah dijual pedagang mencapai Rp 56 ribu per kilogram. Hal itu disebabkan karena pasokan cabai dari daerah produsen, seperti Jawa, Sum-

bar dan Medan juga berkurang. ”Harga barang keperluan pokok yang lain masih stabil, cuma daging ayam dan cabai saja yang naik,” tegasnya.

Sedangkan untuk harga beras, Edi Pribadi menambahkan, sebelumnya warga Bintan risau karena harganya naik. Untuk tahun 2016 ini, pemerintah sudah membuat kebijakan, berupa operasi pasar bersama Bulog. Beras yang dijual Bulog itu, sesuai

dengan selera atau referensi permintaan masyarakat Bintan. ”Dengan operasi beras dari pihak Bulog ini, warga tidak perlu khawatir lagi. Tidak mesti membeli beras kepada pedagang, cukup melalui operasi pasar Bulog saja. Ke depan, akan kita salurkan beras Bulog itu kepada koperasi nelayan atau buruh. Harga beras Bulog ini Rp 8.400 per kilogram,” sebut Edi Pribadi. (fre)

Wisman ...................................................... dari halaman 8 apa yang terjadi di Jakarta barubaru ini (teror bom), tidak mempengaruhi kunjungan wisman di Bintan. Menurutnya, saat menyambut kedatangan wisman di pelabuhan Bandar Bintan Telani (BBT) Lagoi, kapal feri tetap mengangkut wisman dari Singapura dalam jumlah yang banyak, Kamis (14/1) lalu, sekitar pukul 13.00. Turis tidak merasa takut. ”Setelah saya mengecek langsung, ternyata wisman tetap datang di Lagoi. Mereka yakin Indonesia tetap aman. Sama juga saat meninjau di kawasan Trikora, Jumat (15/1) kemarin, juga banyak dikunjungi wisman,” ujar Doli, Jumat (15/1).

Dikatakannya, saat wisman turun dari kapal feri, ia berkomu-

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

TURIS: Turis mancanegara turun dari feri di dermaga pelabuhan Bandar Bintan Telani (BBT) Lagoi, belum lama ini.

nikasi dengan salah seorang wisman. Wisman tetap yakin Indonesia aman, dan tetap in-

gin menikmati kawasan pariwisata Bintan, di Trikora. Selain itu, Doli juga menyampaikan, para

wisman yang datang tetap menebar senyum.

Doli memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian dan pihak terkait lainnya yang telah memberikan respon cepat serta positif, dalam melakukan pengamanan secara menyeluruh di Bintan. Terlebih di kawasan wisata, telah menempatkan personel di titik-titik tertentu. Sehingga wisman tetap merasa nyaman saat berlibur. ”Kita tetap melakukan pencegahan dini, berkoordinasi dengan semua pihak. Kita semua berharap Indonesia tetap aman, terlebih di Bintan. Mereka wisman juga tahu kejadian di Jakarta. Namun mereka tetap yakin dan merasa aman saat berkunjung ke Bintan,” jelasnya. (abh)

Bulog ......................................................... dari halaman 8 Kepala Perum Bulog Sub Divre Tanjungpinang, M Wawan Hidayanto menyampaikan, saat ini, stok beras di gudang Bulog sebanyak 1.200 ton. Ketersediaan beras di pasaran Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang masih cukup. Meski demikian, Bulog Tanjungpinang tetap memasok beras dari Kantor Cabang Bulog Riau, untuk tambahan stok. ”Dalam beberapa hari ini, tambah stok beras dari Dumai itu tiba di Tanjungpinang. Dengan demikian, stok beras untuk Pulau Bintan bisa melebihi 2.000 ton. Pangan kita aman,” kata Wawan, di sela operasi pasar beras di Pasar Tani jalan Lintas Barat, Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan, Jumat (15/1).

Wawan menjelaskan, beras Bulog yang dipasok ke Bintan dan Tanjungpinang, merupakan beras yang berkualitas, di atas kelas medium. Untuk penjualan beras itu, pihak Bulog menunggu permintaan dari pemerintah daerah melalui Menteri Perdagangan RI. Jika usulan pemerintah sudah masuk ke Mendag RI,

selanjutnya pihak Mendag yang meminta agar Bulog menyuplai ke daerah terkait. ”Selain kualitas beras Bulog itu wah, harganya juga murah.

Untuk penjualan dalam operasi pasar, kami tidak menjual kepada pedagang. Tapi, dijual kepada masyarakat umum,” tambah Wawan didampingi beberapa orang pegawai Bulog lainnya.

Wawan menyebutkan, harga jual beras Bulog melalui operasi pasar itu, senilai Rp 8.400 per kilogram. Di awal Januari 2016 ini, sudah mencapai 45 ton yang dijual kepada masyarakat Bintan.

Masyarakat sangat antusias membeli beras murah dan berkualitas itu. ”Awalnya kami menjual beras Bulog murah ini di Kecamatan Bintan Timur sebanyak 30 ton.

Kemudian di Km 16 Toapaya sebanyak 5 ton. Dan sudah dua kali di Pasar Tani Toapaya ini, sebanyak 10 ton. Selanjutnya, kami akan menjual di Bintan Utara, sesuai dengan koordinasi dengan Dinas Koperasi UKM dan Perindag Bintan,” sebut Wawan.

Untuk penjualan beras ini,

Wawan menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Diskop UKM dan Perindag Bintan, untuk jangka panjang. Beras akan disalurkan melalui koperasi nelayan dan koperasi buruh. Sehingga, beras dibeli masyarakat yang ekonomi ke bawah, tidak dibeli oleh pedagang. Untuk penyaluran melalui koperasi itu, harga penjualan beras kepada masyarakat tetap senilai Rp 8.400 per kilogram.

Untuk operasional bagi koperasi yang menyalurkan, Bulog akan memberikan marjin fee atau keuntungan sebagai pihak penyalur. Namun, pihak koperasi tetap menjual beras kepada masyarakat, senilai Rp 8.400 per kilogram.

Penyaluran dan batas kuota untuk beras ini, tidak kami batasi, unlimited. Kapan diperlukan masyarakat, kami siap turun bersama pemerintah. Justru itu, stok beras kita tambah terus. Selain di Bintan dan Tanjungpinang, operasi pasar juga dilakukan Bulog Sub Divre Batam," tambah Wawan.

Pada kesempatan lain, Kepa-

la Diskop UKM dan Perindag Bintan, Edi Pribadi mengatakan, beras yang dijual Bulog kepada masyarakat itu, berkualitas baik.

Beras itu diimpor oleh pemerintah pusat, dari Vietnam dan disalurkan melalui Kantor Cabang Bulog Riau-Kepri, di Pekanbaru. Selanjutnya, dikirim ke Bulog Tanjungpinang. ”Sudah lah murah, kualitasnya juga bagus. Kalau di pasaran, beras itu dijual seharga Rp 12.200 per kilogram, bahkan ada yang lebih. Berarti, beras Bulog ini lebih murah Rp 4 ribu per kilogram,” sebut Edi Pribadi didampingi Camat Toapaya, Fachrimsyah.

Rencananya, lanjut Edi Pribadi, Diskop UKM dan Perindag Bintan akan memverifikasi koperasi sebagai pihak penyalur beras Bulog itu. Sehingga, bukan pimpinan dan pegawai Bulog lagi yang menjual beras ke kecamatan-kecamatan. ”Nanti, Bulog menyediakan beras. Yang menjual koperasi nelayan atau koperasi warga, yang kita tentukan,” sebut Edi Pribadi. ***

Seperti Singapura, Malaysia hingga Arab Saudi, negara-negara tersebut justru bergantung dengan TKI. ”Jika saja TKI dihentikan selama 5 tahun misalnya, pasti negara-negara tersebut akan kelimpungan,” sebutnya.

Dijelaskannya, saat ini maupun sebelum ada MEA, TKI sudah menyerbu pekerjaan di negara luar.

Baik yang legal atau yang ilegal.

Jika ada MEA, maka akan lebih banyak lagi, baik pekerja informal maupun formal di luar negeri.

mempertimbangkan biaya yang dikeluarkan,” jelasnya.

Ke depannya, meski tidak perlu khawatir saat menghadapi MEA, masyarakat Bintan wajib atau mampu menguasai bahasa asing, seperti bahasa Inggris atau Mandarin.

Sangat penting bila menguasai bahasa tersebut. Selain untuk meningkatkan kompetensi pekerja lokal, dengan menguasai bahasa asing tersebut, peluang pekerja Indonesia akan bekerja di luar negeri sangat besar. (aan)

Di Bintan, lanjutnya, saat ini terdata di Imigrasi, 200-an orang TKA yang bekerja di beberapa perusahaan. Mereka bekerja di sektor pariwisata Lagoi dan Industri Lobam. Jumlahnya masih normal, bila dibandingkan dengan tenaga kerja lokal. ”Setelah MEA berjalan maksimal dan ada peningkatan, adalah hal yang wajar. Tapi, perusahaanperusahaan tersebut tidak serta merta menggunakan tenaga kerja asing. Karena mereka pastinya

PENGUMUMAN & PANGGILAN TERHADAP DEBITUR WANPRESTASI DAN MACET KPR-BTN Menunjuk Perjanjian Kredit KPR - BTN dengan Saudara/i, maka dengan ini Bank BTN mengumumkan dan memanggil Saudara/i dengan deklarasi pernyataan sebagai berikut : 1. Bahwa Saudara/i dinyatakan WANPRESTASI dengan melanggar ketentuan-ketentuan dan atau tidak melaksanakan kewajibannya sebagaimana dimaksud dalam Perjanjian Kredit yang telah disepakati dan ditanda tangani oleh Saudara/i.

2. Bahwa selanjutnya kami menagih dan memanggil Saudara/i untuk melunasi seluruh hutang selambat-lambatnya 10 (sepuluh) hari kerja terhitung sejak pengumuman ini dan apabila Saudara/i mengabaikan maka kami akan melakukan tindakan-tindakan sebagai berikut : a. Melaksanakan penjualan barang agunan berdasarkan Surat Kuasa Untuk Menjual yang telah Saudara/i tanda tangani; b. Melaksanakan eksekusi terhadap barang agunan berdasarkan Hak Tanggungan; dan c. Melakukan Penyerahan Piutang (Cessie) berikut semua janji-janji accessoirnya, termasuk hak-hak atas agunan kredit kepada pihak lain yang ditetapkan oleh Bank sendiri.

3. Bahwa bersama ini pula kami mengundang investor, perorangan maupun Badan Hukum untuk mengajukan Surat Penawaran Minat Pembeli Barang Agunan Bank BTN sejak pengumuman ini: Berikut Nama - Nama dan Nomor Rekening KPR-BTN yang kami panggil : PERUM TAMAN SARI TANJUNG UBAN BINTAN UTARA NAMA

PERUM BUMI SIJORI TANJUNG UBAN BINTAN UTARA

ALAMAT

SITI HAPSAH

NAMA

TAMAN SARI BLOK A NO. 19 TANJUNG UBAN

PERUM HARMONI SEI LEKP BINTAN TIMUR NAMA

ALAMAT

JOHAN

HARMONI BLOK A1 NO. 01 BINTAN TIMIR

HERYANTO

HARMONI BLOK B2 NO. 02 BINTAN TIMUR

PURI ALAMANDA BLOK E NO. 09 TANJUNG UBAN

SANGGAM L TOBING

PURI ALAMANDA BLOK F NO. 02 TANJUNG UBAN

BUMI SIJORI BLOK A NO. 17 TANJUNG UBAN

KOMSANAH

BUMI SIJORI BLOK A NO. 16 TANJUNG UBAN

RISKIKARDO PAKPAHAN

ALAMAT KIJANG BUANA ASRI BLOK A3 NO. 05 BINTIM

PERUM LOBAM MAS ASRI TANJUNG UBAN BINTAN UTARA NAMA

PERUMAHAN TAMAN PERMATA INDAH TANJUNG UBAN BINTAN UTARA ALAMAT TAMAN PERMATA INDAH BLOK A NO. 08 TANJUNG UBAN

YUDHA OKTAVIARI SEI LEKOP BINTAN TIMUR NAMA

MUJI

PERUMAHAN KIJANG BUANA ASRI

PERUM ALAMANDA TANJUNG UBAN BINTAN UTARA

YONAS YUPITERYALLA

BUMI SIJORI BLOK A NO. 09 TANJUNG UBAN

NAMA

AMRIL

NAMA

ALAMAT

SUDARMAN

ALAMAT

SAHARUDIN

ALAMAT LOBAM MAS ASRI BLOK E1 NO 02 TANJUNG UBAN

SUWOTO

LOBAM MAS ASRI BLOK E NO. 23 A TANJUNG UBAN

JENIS PARHUSIP

LOBAM MAS ASRI BLOK M NO. 46 TANJUNG UBAN

RASUWAT

LOBAM MAS ASRI BLOK G1 NO. 13 TANJUNG UBAN

AHMAD MASIKUN

LOBAM MAS ASRI BLOK C1 NO. 23 TANJUNG UBAN

MARTONO

YUDHA OKTAVIARI BLOK C NO. 22 SEI LEKOP BINTAN TIMUR

HERYANTO

LOBAM MAS ASRI BLOK M NO. 82 TANJUNG UBAN

AVELINA ALBERTINA

YUDHA OKTAVIARI BLOK J NO. 02 SEI LEKOP BINTAN TIMUR

PAMATAR TUGU PUTRA

LOBAM MAS ASRI BLOK F NO. 23 TANJUNG UBAN

SRI RAHAYU

OKTAVIARI BLOK A NO. 12 SEI LEKOP BINTAN TIMUR

NUR JAYANTI

LOBAM MAS ASRI BLOK E1 NO. 20 TANJUNG UBAN

PERUMAHAN LEMBAH DAMAI ASRITOAPAYA BINTAN UTARA NAMA

PERUMAHAN TANJUNG PERMAI TANJUNG UBAN BINUT

ALAMAT

NAMA

ALAMAT

JON EFENDI TANJUNG

LEMBAH DAMAI ASRI BLOK A NO. 12 TOAPAYA BINTAN UTARA

HERMAN SASTRA WIJAYA

BUMI TANJUNG PERMAI JL. MERAK III BLOK D NO. 02 TANJUNG UBAN

BUDIMAN

LEMBAH DAMAI ASRI BLOK C NO. 30 TOAPAYA BINTAN UTARA

SOLIHIN

BUMI TANJUNG PERMAI JL. GARUDA XI BLOK A NO. 23 TANJUNG UBAN

JEPRIR SINAMBELA

BUMI TANJUNG PERMAI JL. MERPATI VII BLOK C NO. 17 TANJUNG UBAN

PERUMAHAN VILLA INDAH SEI LEKOP BINTAN TIMUR NAMA

ALAMAT

PERUM LOBAM BESTARI TANJUNG UBAN BINTAN UTARA

VILLA INDAH SEI LEKOP BLOK C NO. 08 SEI LEKOP BINTAN TIMUR

SUWANDI

PERUM TAMAN SURYA INDAH TANJUNG UBAN BINTAN UTARA

NAMA

ALAMAT

CHIPTA CHARIMA MURIM

LOBAM BESTARI III BLOK C4 NO. 13 TANJUNG UBAN

HILDE RISMAWATI PURBA

LOBAM BESTARI III BLOK B2 NO. 11 TANJUNG UBAN

SANTIASA WIDIANING

TAMAN SURYA INDAH BLOK F NO. 05 TANJUNG UBAN

MEILINDA

LOBAM BESTARI III BLOK D1 NO. 17 TANJUNG UBAN

TRI OKTRI HARYANI

TAMAN SURYA INDAH BLOK R NO. 13 TANJUNG UBAN

ROSENI ADELINA PURBA

LOBAM BESTARI III BLOK D2 NO. 13 TANJUNG UBAN

FRISKILA BR GINTING

TAMAN SURYA INDAH BLOK N NOO. 01 TANJUNG UBAN

SUGIANTO

LOBAM BESTARI III BLOK D4 NO. 05 TANJUNG UBAN

LINDAWATI

TAMAN SURYA INDAH BLOK I NO. 06 TANJUNG UBAN

PARSAROAN SEMBIRING

LOBAM BESTARI III BLOK C4 NO. 14 TANJUNG UBAN

INDRA SEMBIRING

TAMAN SURYA INDAH BLOK R NO. 14 TANJUNG UBAN

ROLANJON CARLES R

NAMA

ALAMAT

PERUM BINTAN GRIYA PRATAMA TANJUNG UBAN BINTAN UTARA NAMA

ALAMAT

LOBAM BESTARI BLOK D2 NO. 05 TANJUNG UBAN

MULYADI

LOBAM BESTARI III BLOK D2 NO. 13 TANJUNG UBAN

NAMYSIHOMBING

LOBAM BESTARI III BLOK D2 NO. 12 TANJUNG UBAN

RAMADON

BINTAN GRIYA PRATAMA BLOK D3 NO. 05 TANJUNG UBAN

RIMAS SARAGIH

LOBAM BESTARI III BLOK D2 NO. 19 TANJUNG UBAN

MUHAMAD RIDWAN

BINTAN GRIYA PRATAMA BLOK C3 NO. 04 TANJUNG UBAN

SAHAT PARULIAN PURBA

LOBAM BESTARI III BLOK D1 NO. 23 TANJUNG UBAN

INDRAGENI

BINTAN GRIYA PRATAMA BLOK D3 NO. 09 TANJUNG UBAN

EVA FARIDA HALOHO

LOBAM BESTARI III BLOK D1 NO. 24 TANJUNG UBAN

BERBAGAI PERUMAHAN TANJUNG PINANG NAMA BAYUMI

ALAMAT GALANG PERMAI BLOK J NO. 16 TANJUNG PINANG

ABDURAHMAN

GALANG PERMAI BLOK F NO. 05 TANJUNG PINANG

MALADI

GRIYA HANG TUAH PERMAI BLOK N1 NO. 08 TANJUNG PINANG

DAFITRI

GRIYA HANG TUAH PERMAI BLOK O NO. 06 TANJUNG PINANG

RULLYRIAWAN

BUMI AIR RAJA JL.T IUNG 2 NO. 50 TANJUNG PINANG

MUHAMMAD VIKRI KARNAD

PURI SRI GADING BLOK B NO. 48 TANJUNG PINANG

RISWANDI

GRIYA HANG TUAH PERMAI BLOK M NO. 13 TANJUNG PINANG

DENNY FARZIUS

GRIYA HANG TUAH IV BLOK KUNDUR 2 NO. 02 TANJUNG PINANG

RAJA IRFANSYAH

GRIYA SENGGARANG PERMAI BLOK B NO. 37 TANJUNG PINANG

KARTA

GRIYA HANG TUAH IV BLOK SINGKEP NO. 10 TANJUNG PINANG

RUSTAM

GRIYA PERMATA KHARISMA JL. PERMATA 3 BLOK B NO. 11 TANJUNG PINANG

Tanjungpinang, 16 Januari 2016 PT. BANK TABUNGAN NEGARA (Persero), Tbk. ASSET MANAGEMENT DIVISION KANTOR CABANG TANJUNG PINANG TTD Wendra Leo Putra

PRO BINTAN

8

Terdata Ada 200 TKA di Bintan TANJUNGUBAN - Masyarakat Bintan tidak perlu takut atau khawatir dengan kedatangan warga negara asing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun 2016 ini. Karena, potensi tenaga kerja lokal atau Indonesia jauh lebih banyak bila dibandingkan negara lain, meski ada sekitar 200 orang Tenaga Kerja Asing (TKA) yang bekerja di Bintan.

Demikian dikatakan oleh Amrizal, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Tanjunguban, saat ditanya tentang perkembangan kunjungan warga asing ke Bintan di era MEA. Ia menyampaikan, jika selama ini Indonesia merupakan negara pemasok tenaga kerja terbesar, dengan jumlah penduduk yang besar pula. ”Jika dikaji dan dilihat dengan seksama, Indonesia merupakan negara pengekspor tenaga kerja atau biasa disebut dengan Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Ini menunjukkan jika tenaga kerja kita lah yang sebenarnya akan mengan-

Bulog Tambah 850 Ton Beras

Amrizal

cam negara lain, bukan sebaliknya,” kata Amrizal, Jumat (15/1).

Ia menyebutkan, sebenarnya ketakutan MEA tidak hanya dirasakan oleh masyarakat Indonesia.

Masyarakat dari negara lain juga sangat khawatir, jika pekerja dari Indonesia akan membeludak di negaranya. Untuk pasar tenaga kerja, sebenarnya banyak peluang lapangan kerja di luar negeri, yang bisa dikejar oleh TKI.

Lanjut ke Hal 7

Wisman Yakin Indonesia Aman BINTAN - Pengusaha pariwisata dan Pemkab Bintan merasa lega usai meninjau kawasan pariwisata Trikora, Jumat (15/1). Ternyata, turis yakin di Indonesia tetap aman, meski sempat terjadi teror bom di kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1) lalu.

Sehari pascateror bom di Jakarta, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Kabupaten Bintan, tidak berpengaruh.

Kondisi itu terbukti saat Doli bersama beberapa pejabat mengecek kunjungan di kawasan pariwisata Lagoi dan beberapa resor di pantai Trikora, wisman tetap berdatangan dan menikmati liburannya.

Seorang pemilik Bintan Mutiara Resor di kawasan Trikora, Mr Marc Thalman menyebutkan, Indonesia aman. Terlebih di kawasan Bintan, Marc menyampai-

Harga Murah, Kualitas Wah YUSFREYENDI, Bintan BERAS MURAH : Seorang petugas Bulog mengambil beras murah untuk masyarakat, pada saat operasi pasar di Toapaya Bintan, Jumat (15/1) kemarin.

Edi Pribadi

BINTAN - Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan (Diskop UKM dan Perindag) Bintan meninjau dan survei harga barang keperluan pokok, di beberapa pasar kecamatan.

Dari survei harga itu, daging ayam mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan.

Usai melakukan survei harga, Kepala Diskop UKM dan Perindag Bintan, Edi Pribadi menyampaikan, harga daging ayam di Bintan Timur sekitarnya maupun di Bintan Utara, mengalami kenaikan rata-rata Rp 3 ribu per kilogram. Sebelumnya, harga daging ayam di Bin-

JENDARAS-YENDI, Bintan

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

SILATURAHMI: Perwakilan dari Universitas Batam (Uniba), pihak Desa Teluksasah dan anggota Kube bersilaturahmi dengan Kube Rizki di Teluksasah, Jumat (15/1).

jalankan Kube Rizki selama ini. Erdis Suhendri, Kepala Desa Teluksasah usai peninjauan usaha itu menyampaikan, 15 usaha Kube di desanya dinilai sangat prospek untuk dikembangkan lebih luas, menjadi unit usaha yang mampu memproduksi

barang dalam jumlah besar, serta dilakukan berkelanjutan. ”Beberapa Kube kami memang sudah ada yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional. Bahkan sudah ada yang memiliki modal mandiri dan ber-

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

Lanjut ke Hal 7

Beberapa kaum ibu Desa Teluksasah kaget seketika, saat melihat beberapa dosen dan pimpinan Universitas Batam meninjau tempat usahanya. Namun, kunjungan Uniba itu ternyata bakal membawa berkah untuk masa mendatang. Kok bisa?

S

Lanjut ke Hal 7

tan Timur berkisar Rp 34 ribu per kilogram. Saat ini, sudah dijual pedagang mencapai Rp 37 ribu per kilogram.

Sedangkan di Bintan Utara, sebelumnya pedagang menjual daging ayam berkisar Rp 34 ribu sampai dengan Rp 35 ribu per kilogram. Saat ini, pedagang sudah menjual daging ayam seharga Rp 37 ribu. Dari keterangan pedagang, kenaikan harga daging ayam itu disebabkan karena pasokan dari peternak kurang. Bahkan, dari peternak anak ada yang menaikan harga jual. Sementara, permintaan di pasar terhadap daging ayam masih stabil. ”Mungkin siklus panen ayam saja yang kurang dalam seminggu terakhir ini,

Tertarik Beli Produk untuk Dijual di Batam

sederhana. ”Di lantai beralas tikar pun tak apa,” kata seorang tamu, kepada pengurus Kube Rizki Teluksasah itu.

Dalam silaturahmi singkat itu, rombongan Universitas Batam (Uniba) menyampaikan niat kunjungan tersebut.

Ternyata, Uniba tertarik ingin beli produk dan menjadikan Kube Rizki Desa Teluksasah, untuk menjadi Kube yang mampu menghasilkan produk dengan skala produksi besar.

Produk itu dipasarkan ke luar wilayah. Terutama wilayah Batam yang memiliki pasar perdagangan besar. Niat itu disampaikan perwakilan Uniba yang langsung turun ke Desa Teluksasah.

Tidak lama bersilaturahmi dan mencicipi kue di tempat itu, rombongan bersama Kades Teluksasah dan kaum ibu melihat berbagai produk dan beberapa usaha yang di-

masyarakat Bintan dan Tanjungpinang. 850 ton beras tersebut masih dalam perjalanan, dari Pelabuhan Dumai (Riau) menuju pelabuhan Tanjungpinang.

Harga Ayam Naik Rp 3 Ribu

kan, pihak pengamanan seperti Polres Bintan dan pihak lain begitu cepat dalam meningkatkan pengawasan. Tentunya Marc sangat berharap, teror bom yang terjadi di Jakarta, Kamis (14/1) lalu, adalah yang terakhir. ”Sesuai target tahun ini, kita akan mendatangkan wisatawan lebih banyak lagi. Maka, mari kita jaga Bintan ini tetap ramah, dan selalu membuat wisatawan asing rindu akan pulau Bintan. Sehingga mereka sering datang ke sini. Dan teror semacam itu, saya harap tidak terjadi lagi. Indonesia tetap aman, ayo bangkit Indonesia,” harap Marc, usai menerima kunjungan Pemkab Bintan, Jumat (15/1).

Usai meninjau kawasan pariwisata, Pj Bupati Bintan Doli Boniara menyampaikan,

Lanjut ke Hal 7

PERUM Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Divre) Tanjungpinang menambah 850 ton beras, untuk stok pangan

Niat Uniba Berkunjung ke Kube Rizki Teluksasah

EPERTI hari biasanya, beberapa orang kaum ibu yang tergabung di Kelompok Usaha Bersama (Kube) Rizki, Desa Teluksasah berkumpul di lokasi pembuatan makanan, Jumat (15/1) siang itu. Tanpa ada perasaan yang aneh, kaum ibu itu tidak mempedulikan lingkungan sekitar lokasi usahanya. Tiba-tiba, beberapa orang pria dengan pakaian busana Melayu mampir di lokasi itu. Di rombongan beberapa dosen dan akademika Uniba Batam itu, terlihat Pak Kades Teluksasah, Erdis Suhendri.

Melihat kedatangan rombongan itu, beberapa orang ibu tergopoh-gopoh mempersiapkan ruangan. Beberapa jenis kue dihidangkan seadanya, dengan tempat piring biasa. Karena tidak ada persiapan khusus, rombongan dijamu di tempat yang

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

produksi tanpa bantuan anggaran dari pemerintah atau pihak luar,” ujar Erdis.

Erdis bangga ketika mendengar tujuan dari tim perwakilan Uniba itu ke Desa Teluksasah.

Lanjut ke Hal 7

Doli Minta Pantau Setiap Gerakan Gafatar BINTAN - Informasi tentang organisasi masyarakat (ormas) Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang ada di Kabupaten Bintan mendapat respon dari Pj Bupati Bintan Doli Boniara, Jumat (15/ 1). Doli meminta agar semua pihak memantau setiap gerakan organisasi yang dinyatakan Majelis Ulama Indonesia (MUI), sebagai organisasi yang menjalankan paham aliran sesat itu.

Menurut Pj Bupati Bintan Doli Boniara, informasi berkembang Gafatar tentunya juga berimbas di daerahdaerah, seperti halnya di Kabupaten Bintan. Saat ini diyakini telah ada sekelompok orang yang membentuk Gafatar di Bintan. Pemkab Bintan akan berupaya agar ormas Gafatar terus dipantau di wilayah Bintan. Seperti pengakuan Kepala Kesbangpol Bintan, yang menyatakan beberapa orang sempat ingin mendaftarkan ormas tersebut ke Pemkab Bintan. Namun karena telah menimbulkan kontroversi di tengah-tengah masyarakat, pihaknya tetap tidak memberikan izin, untuk berdirinya ormas tersebut. Doli juga menyampaikan, sedari awal untuk dilakukan pencegahan. Masyarakat diharapkan

Doli Doniara

juga berperan aktif, agar setiap usaha orang-orang ormas tersebut untuk menyebarkan pengaruhnya, bisa digagalkan. ”Jadi perlu kita antisipasi, berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Tidak hanya itu, sejumlah tokoh masyarakat dan agama mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat. Apabila terjadi sesuatu di tengah-tengah masyarakat, dalam hal menyebarkan pengaruhnya, segera cegah. Masyarakat sudah tahu hal itu menyimpang,” sebutnya. (abh)

9 TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016 04:49

12:15

15:38

18:17

19:30

Yuniarni Pustoko Weni Pimpin YJI Kepri F-DOK/TANJUNGPINANG POS

DEWAN: Gedung DPRD minta direvonasi.

Minim Ruang Rapat, Minta Direvonasi SENGGARANG - Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga, minta agar di APBD 2017 mendatang, pemerintah merenovasi gedung dewan tersebut di Jalan Daeng Marewa, Senggarang.

Lanjut ke Hal 10

SENGGARANG - Anggota DPRD Provinsi Kepri Hj Yuniarni Pustoko Weni, resmi menjabat sebagai Ketua Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Utama Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masa bakti 2015-2020.

Ia dan pengurus YJI Kepri lainnya dilantik langsung oleh Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia Pusat, Syahlina Zuhal. Pelantikan ini ditandai dengan penyematan pin dan penyerahan pataka, Jumat (15/1) di Gedung PKK Kota Tanjungpinang, Sengga-

rang. Sementara itu, Wakil Ketua I YJI Kepri dijabat Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono.

Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia, Syahlina Zuhal menyampaikan, pihaknya berterimakasih dan menyampaikan selamat kepada ketua dan pengurus YJI Cabang Utama Kepri yang baru saja dilantik. ”Kami sangat bahagia dengan terbentuknya kepengurusan YJI, semoga amanah yang diberikan ini,

F-IST/HUMAS PEMKO TANJUNGPINANG

Lanjut ke Hal 10

LANTIK: Ketua Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Pusat, Syahlina Zuhal melantik pengurus YJI Provinsi Kepri Kepri, Jumat (15/1)

Hari Ini, Launching Honda BRV Baru

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

BARU: Jaen Fatra dan Eko Mardichan, marketing Honda Bintan Pratama memperlihatkan mobil Honda BRV yang akan di launching.

TANJUNGPINANG - PT Honda Bintan Pratama kembali luncurkan mobil Honda terbaru, yaitu Honda BRV. Mobil yang memiliki tenaga 1.500cc akan diperkenalkan kepada masyarakat luas di diler resmi mobil Honda Tanjungpinang, Jalan Gatot Subroto Batu 5 Bawah Tanjungpinang. Rencananya, hari ini, Sabtu (16/1), sekitar pukul 19.00. Hardi Antoro, Sales dan Manajer PT Honda Bintan Pratama, melalui Jaen Fatra, Sales Marketing, mengatakan, hadirnya mobil Honda terbaru ini, bagian dari memanjakan masyarakat Pulau Bintan untuk mengendarai mobil Honda BRV di jalan raya nanti.

Ia berharap masyarakat Pulau Bintan bisa langsung merasakan sendiri kecanggihan Honda BRV yang baru.

Lanjut ke Hal 10

Jalan Tak Mulus Dihajar Galian Pipa RAYMON-ABAS, Tanjungpinang SEJUMLAH ruas jalan protokol dan jalan umum di Kota Tanjungpinang masih menganga akibat banyaknya bekas galian kabel optik dan pipa SWRO PDAM, salah satu perusahaan Telekomunikasi ter-

besar di Indonesia dan perusahaan plat merah Kepri.

Meski sebenarnya galian tersebut sudah selesai dikerjakan, tetapi lubang yang sudah ditutup alakadarnya cepat rusak dan jadi lubang lagi akibat tergerus air hujan.

Banyak jalan tidak mulus karena bekas galian pipa

Lanjut ke Hal 10

Minah F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

RUSAK LAGI: Bekas galian pipa optik dan pipa SWRO tidak ditutup kembali seperti semula.

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

10 KOMUNIKASI BISNIS

Beli Rumah di Cipta Group, Bertabur Hadiah TANJUNGPINANG - Developer Cipta Group Batam, awal tahun 2016 ini kembeli memberikan berbagai promo khusus kepada calon pembeli yang melakukan pemesan perumahan mereka.

Promo yang ditawarkan itu, yakni setiap pembelian satu unit rumah maupun ruko, maka berhak mendapatkan hadiah serta berbagai gratis biaya lainnya.

Developer Cipta Group Batam di Tanjungpinang telah bangun Perumahan Bintan Mas Residence di Hang Lekir Batu 9 dengan tipe 58/ 128 (1 lantai). Ada juga tipe 88/144 (2 lantai).

Perumahan Cipta Villa Mas Residence di Hang Lekir Batu 9 dengan tipe 92/136,5 (2 lantai) dan tipe 108/136,5 (2 lantai). Ruko Cipta Villa Mas, mulai tipe 103,5/58,5 (2 lantai).

Sedangkan untuk Perumahan Cipta Residence yang berada di Jalan Baru Bandara Ganet Batu 11, Tanjungpinang, tipe 48/127,5 (1 lantai) dan Ruko Cipta Residence tipe 121,5/67,5 (2 lantai). ”Pemesanan bisa melalui Joy Property yang dipercayakan Cipta Group Batam dalam memasarkan pembangunan proyek ini. Di Tanjungpinang semarak menyambut promo ini sampai dengan 8 Ferbuari mendatang,” David Liang, Manajer Cipta Group Batam, kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (14/1).

Menurutnya, hadiah yang sudah di siapkan, yakni 1 unit

F-IST

BARU: Gedung bangunan dua lantai milik perumahan Cipta Group ditawarkan dengan bertabur hadiah.

sepeda motor Yamaha New Mio 125 M3 (on the road), 1 unit handphone Samsung Note 5, 1 unit sofa, 1 unit meja makan, dan 1 unit AC Panasonic 1,5 PK. Hadiah tersebut diberikan kepada pembeli tanpa harus diundi. Selain itu, setiap konsumen juga mendapatkan gratis BPHTB, gratis PPN, gratis Biaya Notaris (Biaya Akte Jual Beli dan Biaya Balik Nama) ”Ini merupakan promo awal tahun 2016 yang spektakuler,” kata David Liang. Direktur Joy Property, Julianto menambahkan, bagi masyarakat yang berminat, memiliki rumah tinggal hanya dengan

booking fee sebesar Rp 5 juta.

Sedangkan untuk bangunan ruko cukup Rp 10 juta, dan berhak atas semua hadiahhadiah serta biaya dan pajak lainnya.

Seperti biasanya, Developer Cipta Group Batam juga kembali mengadakan senam pagi. Senam pagi perdana akan diadakan Minggu (24/1) mendatang sekitar pukul 06.00 di perumahan Bintan Mas Residence Jalan Hang Lekir Batu 9 Tanjungpinang.

Berbagai hadiah doorprice akan disiapkan buat para peserta senam, untuk informasi bisa menghubungi Joy Property 0853 5377 8880. (ais)

tung ini, adalah kelompok usia remaja, anak-anak, dan perempuan, serta pasien jantung dari keluarga prasejahtera. ”Mereka punya harapan di masa yang akan datang,” tegasnya.

Syahlina mengajak pengurus yang baru bekerja lebih semangat dan darah yang baru. Dan, diharapkan dapat memberikan warna yang lebih baik bagi Yayasan Jantung Indonesia. Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Kepri, Hj Yuniarni Pustoko Weni, SH, mengatakan

dengan kepengurusan Yayasan Jantung Indonesia di Kepri ini, ia dan seluruh pengurus akan berupaya aktif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya menjaga jantung sehat. ”Mudah-mudahan dengan sinergi bersama diantara kita, masyarakat kepri memiliki jantung yang sehat,” kata Acara itu dihadiri, Pj Bupati Bintan, Doli Boniara, para asisten, staf ahli,jajaranKepalaSKPDKota Tanjungpinang, Kepala SKPD Provinsi Kepri, Ketua DWP Ersa Riono, Ketua GOW, Juariah Syahrul. (bas)

harap gedung dewan ini tidak ada yang bocor, tidak ada lagi yang kusam. Ia juga mengusulkan agar nantinya dibangun juga ruang khusus wartawan atau sering disebut ruang media centre. ”Kita doakan agar anggaran tercapai, kita coba buat media centre dan renovasi kantor dewan kita,” tegasnya.

Ia membeberkan, soal biaya yang bakal dianggarkan, ia menyerahkan kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU). ”Kita hanya mengusulkan, tapi itu tergantung pemerintah

nanti,” tegasnya.

Menurutnya, lantai III DPRD akan disulap untuk ruang rapat, tapi belum bisa dimanfaatkan. ”Karena, komputer milik BKD pada saat CPNS kemarin ada.

BKD belum memindahkannya,” bebernya.

Ia sudah perintahkan Sekwan, agar berkoordinasi dengan BKD Tanjungpinang supaya segera dipindahkan. ”Alasan BKD belum memindahkan karena tidak ada tempat untuk menyimpan komputer tersebut,” tegasnya. (bas)

Jalan ....................................dari halaman 9 Sejumlah warga pun mengeluhkan kondisi galian optik dan pipa PDAM tersebut. Endy Maulidi, salah satu warga Batu III Tanjungpinang mengaku dari sejak digali sampai sekarang galian pipa PDAM sangat mengganggu para pengguna jalan.

Bahkan pernah juga ada warga yang terjebak ke dalam lobang galian.

Ia mencontohkan, salah satunya galian parah di depan Masjid Al Iklas Batu III. Pekerja sudah mengali lubang untuk memasang pipa SWRO PDAM Tirta Kepri. ”Sudah digali dan sudah disemen lagi, tapi semennya tak bagus. Belum padat sudah di semen, semennya kering saat turun hujan maka berlobang lagi,” kata Endy Maulidi, kemarin.

Kemudian, bekas galian seperti pasirnya banyak ke jalan raya, saat motor melintas kadang hampir jatuh, karena licin. ”Pipa PDAM dan pipa optik, ini yang merusaka jalan kita di Tanjungpinang. Sudah disemenisasi, datang proyek pipa PDAM dan optik, eh digali ini.

Perlu sinergi pembangunan, baik di lakukan Pemko, Pemprov dan pemerintah vertikal di Kepri, khusus yang berkantor di Tanjungpinang, sama-sama membuat perencanaan pembangunan bersama,” harapnya.

Di tempat terpisah, Roy salah satu warga, mengeluhkan kondisi jalan banyak rusak. Ia men-

yamanan bersama. ”Besok (hari ini, red) saya minta bongkar,” kata Lis Darmansyah didampingi Kepala Dinas (Kadis) Tata Kota dan Pengawasan Pembangunan, Efiyar M Amin, Kamis (15/1).

Menurut Lis, ia sudah menerima laporan tersebut, kalau di depan Ramayana Mal Tanjungpinang, sudah lama terjadi genangan air. Airnya tidak bisa kering dan mengalir akibat drainase ditutup. ”Saya sudah terima laporan dan staf saya. Karena itu masih

dinas luar kota, setelah pulang saya perintahkan untuk membongkarnya,” bebernya.

Ia juga minta agar perintah untuk membongkar bisa dilaksanakan dalam waktu dekat ini, demi kenyamanan bersama.

Efiyar M Amin menambahkan, ada sekitar puluhan pemilik ruko yang menutup drainase di depan Ramayana Mal ini. Sebagai pegawas Tata Kota dan Bangunan, Efiyar berjanji akan melaksanakan perintah Wali Kota, bersama dengan dinas terkait.

”Ada puluhan ruko-lah. Mulai dari Hotel Kaputra sampai gerbang masuk jembatan I,” bebernya.

Sebelumnya, Kasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, Muny Aswady Dinas PU Kota, mengatakan, sudah melakukan pengecekan terhadap genangan air yang ada di Jalan Wiratno bersama Dinas PU Provinsi Kepri, pekerjaan akan dilakukan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kepri.

Menurutnya, saluran drainase di lokasi itu sudah ada tapi disemen oleh pengelola ruko. (ais)

Kualitas Produk UMKM Harus Standar MEA

Minim .................................dari halaman 9 Kondisi bangunan saat ini sudah terlihat kusam dan suram.

Kemudian, ruang rapat juga masih terbatas. Hanya ada dua ruang rapat paripurna terbuka dan ruang paripurna tertutup.

Ditambal lagi satu ruangan untuk rapat. ”Belum ada ruang untuk rapat komisi-komisi termasuk ruang rapat fraksi yang baik. Kita hanya satu, kalau mau rapat ya kita antre atau gantian, inilah yang terjadi selama ini,” kata Ade Angga, kemarin.

Politisi muda Golkar ini, setelah direnovasi total nanti, ber-

SUHARDI, Tanjungpinang WALI Kota H Lis Darmansyah, geram melihat masih banyak drainase di Tanjungpinang ditutup oleh pemilik ruko atau pengelola ruko. Salah satunya di depan pusat bisnis Ramayana Mal Tanjungpinang.

Pejabat nomor satu di Kota Tanjungpinang, minta agar saluran drainase yang tertutup di depan Ramayana Mal Tanjungpinang, harus dibongkar.

Ini dilakukan demi untuk ken-

Yuniarni ..............................dari halaman 9 kepengurusan YJI, semoga amanah yang diberikan ini, dapat dijalankan dengan baik,” harapnya.

Ia menambahkan, saat ini telah dilantik 31 cabang utama se-Indonesia. Yayasan ini bertujuan untuk membangun masyarakat yang sehat dengan pola hidup sehat. Sehingga dapat mengurangi 25 persen angka kematian akibat penyakit jantung.

Selain itu, kata Syahlina, sesuai dengan komitmen dan visi Yayasan Jantung Indonesia, sasaran terhadap penyakit jan-

Lis Perintahkan Bongkar Drainase di Depan Ramayana

gatakan, seharusnya lubang begas galian ditutup seperti semula dengan menggunakan aspal lagi. Tidak hanya menggunakan semenisasi bahkan banyak juga tampalan bekas galian sudah rusak karena tidak mampu menahan beban kendaraan yang melintas. ”Selain lubang bekas galiannya dibiarkan begitu saja hingga mengancam keselamatan pengguna jalan. Serta tambalan yang rusak juga dibiarkan begitu saja dalam waktu cukup lama sehingga menyebabkan terjadi kemacetan,” tegasnya.

Hal sama juga disampaikan, Minah warga Bintan Centre, ia melihat ada lubang bekas galian pipa tidak ditutup seperti sediakala, hingga menjadi lokasi genangan air, ketika hujan turun.

Kondisi ini jelas mengganggu pengguna jalan. ”Banyak jalan tidak mulus karena bekas galian pipa,” tegasnya.

Kepala Seksi (Kasi) Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Muny Aswady mengatakan, idealnya bekas galian dikeraskan kembali dan bila ada aspal yang terkelupas harus diperbaiki.

Setiap bagian perusahaan juga sudah ada bagian pengawas pekerjaan dalam pengawasan galian dan penambalan.

Ia sudah mengingatkan agar ketika ada kegiatan yang memerlukan pembongkaran pinggiran

jalan, untuk dilakukan perbaikan dan dikembalikan seperti kondisi semula. ”Beberapa di antaranya ada yang patuh tapi seringkali penutupan bekas galian dilakukan seadanya,” katanya.

Di sisi lain kerusakan jalan juga disebabkan sikap kurang bertanggung jawab warga dalam mematuhi aturan untuk tidak melewati suatu ruas jalan yang baru selesai dibangun.

Ada banyak ruas jalan aspal beton yang baru selesai dibangun dan diberi plang ataupun pagar batu agar tidak dilewati. ”Pengguna jalan melepas penghambat atau pagar yang dibuat hingga kendaraan dengan beban berat sekalipun melindas badan jalan yang belum sepenuhnya mengeras,” ujarnya.

Dengan adanya kondisi jalan yang mengalami kerusakan pihaknya meminta pemilik proyek galian, untuk segera memperbaiki jalan yang rusak. Dinas PU Kota Tanjungpianang sekarang memegang jaminan pemeliharaan setiap proyek penggalian.

Pihaknya lebih memudahkan dalam pengawasan dan perbaikan jalan, bila kondisi jalan tidak dalam keadaan rapi maka jaminan pemilaharaan akan digunakan untuk perbaikan seperti semula. ”Kita harus sama-sama menjaga agar jalan kita tetap mulus dan tidak rusak,” harapnya. ***

TANJUNGPINANG - Belum ada standarisasi produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Tanjungpinang. Selama ini masih bersifat tradisional. Ini jadi hambatan bagi pelaku UMKM untuk memasarkan produknya era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Untuk memasarkan produk UMKM di pasar MEA nanti, suatu produk harus memiliki standarisasi secara umum dan khusus. Hal ini diungkapkan anggota Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang, Reni, kemarin. ”Standarisasi hasil UMKM setiap negara memiliki perbedaan. Contoh di negara Australia, untuk produk sotong kering harus mempunyai standar khusus itu, menyatakan kalau produk tersebut sudah melewati Karantina dan persyaratan lainnya,” tegasnya.

Untuk itu, ia meminta mulai dari sekarang kemasan, kualitas produk sudah harus distandarisasikan di Tanjungpinang.

Sebab, Tanjungpinang khususnya, dan Kepri umumnya, sangat berdekatan dengan negaranegara ASEAN, seperti Singapura, Malaysia dan Thailand.

Memasarkan produk UMKM sangat mudah di era MEA, asalkan sudah memiliki standarisasi. ”Standar umum itu ketentuan yang diberlakukan secara umum.

Artinya, produk itu kemasannya harus bagus. Bahannya sudah jelas, ada serifikat halal dan dari kesehatan,” tegasnya. Ia memberikan contoh, kalau bahan dasarnya ikan, mereka harus tau ikannya berasal dari laut dalam atau laut dangkal. Untuk menembus pasar global seperti MEA, maka akan ada banyak tuntutan. Seperti sertifikat halal,

packing, komposisinya, serta masa kadaluarsa yang jelas.

Sementara itu, hasil produk UMKM Kota Tanjungpinang masih bersifat tradisional dan tidak bertahan lama. Akibatnya, hasil produk hanya bisa dikonsumsi langsung habis dalam kurun waktu yang sangat singkat. ”Produk seperti itu bagaimana mana bisa bersaing. Lagi pula sebelumnya, produk UMKM Tanjungpinang ini belum ada yang sampai ke luar negeri,” tegasnya. Dengan kondisi seperti itu, produk UMKM juga kurang dapat tempat di selera masyarakat setempat. Sementara, untuk produk UMKM Kota Tanjungpinang yang sudah dikenal seperti sotong kering harus memenuhi standarisasi untuk dijual di luar daerah.

Reni berharap, produk yang

sama dari luar yang masuk ke Tanjungpinang jangan sampai mengalahkan produk asli daerah. ”Kami tak mau muluk-muluk, yang penting produk UMKM Kota Tanjungpinang bisa jadi oleh-oleh saja sudah cukup, tak perlu harus ekspor,” paparnya. Untuk itu, ia meminta Dinas Pasar, Koperasi dan UMKM Kota Tanjungpinang dapat melatih pelaku UMKM untuk menghasilkan produk dan kualitasnya.

Selain itu, harus mampu memenuhi standarisasi produksi yang bisa bisa dipasarkan secara global. Tahun ini, Pemko Tanjungpinang mengandalkan pembiayaan dari pemerintah pusat, melalui APBN 2016. Serta komitmen pemerintah untuk mendorong produk UMKM supaya mampu bertahan di tengah pasar global MEA. (dlp)

Hari ............................................................ dari halaman 9 Ada empat pilihan tipe mobil Honda BRV, yakni tipe BRV S manual 6 speed, tipe E manual 6 speed, tipe CVT dan E CVT prestige. Soal harga, kisaran Rp 238,2 juta sampai Rp 273,2 juta. Karena berbeda tipe, berbeda harga. ”Kalau mau booking fee Rp 5 juta aja,” kata Jaen Fatra, kemarin. Selama launching berlangsung, perusahaan mobil Honda

terbesar di Tanjungpinang berjanji memberikan hadiah doorprize kepada konsumennya.

Dengan catatan, undangan yang sudah diterima harus di bawah dan udangan untuk konsumen jangan ditinggalkan di rumah. Sebab, di sudut kiri bawah undangan akan digunting oleh panitia untuk diunding.

Doorprize ini tidak hanya

diberikan pada pemegang undangan saja. Namun, doorprize ini diberikan kepada masyarakat Pulau Bintan yang hadir pada saat launching mobil Honda BRV berlangsung. ”Kami mengundang pembaca koran Tanjungpinang Pos serta masyarakat luas untuk menghadiri launching mobil Honda BRV di diler resmi mobil

Honda Tanjungpinang,” sebut Fatra panggilan akrab Jaen Fatra.

Kata Fatra, masyarakat Pulau Bintan tidak bakalan rugi menghadiri acara launching mobil Honda BRV. Karena pihaknya sengaja menyediakan makanan serta hiburan untuk menghibur para tamu undangan. ”Kita akan makan malam bersama-sama,” terang dia. (dri)

11

TANJUNGPINANG POS

SABTU 16 JANUARI 2016

Halaman ini didedikasikan untuk pebisnis. Caranya mudah, hubungi: Suhardi: 081363823527- Roni 081220440001

Pecandu Film dan Musik Wajib Punya Notebook Ini NOTEBOOK: Asus N501JWmerupakan notebook yang dirancang untuk keperluan multimedia.

F-NET

ASUS kembali meluncurkan notebook multimedia yakni N501JW, merupakan notebook yang dirancang untuk keperluan multimedia, seperti menonton film dan mendengarkan musik. Uniknya, kali ini Asus tidak hanya menyasar para pengguna multimedia, tetapi juga para profesional di bidang arsitektur dan desain. ”Karena notebook ini dilengkapi dengan kartu grafis

Nvidia GeForce GTX 960M dengan VRAM sebesar 4 GB untuk memenuhi kebutuhan grafis penggunanya” ujar Karyawan Muracom, Desi, kemarin.

Memenuhi kebutuhan target penggunanya tersebut, Asus N501JW dilengkapi dengan berbagai fitur unggulan, salah satunya hanya berukuran 15,6 inci dengan teknologi IPS dan reselusi ultra HD 4K (3840x2160 pix-

el) dengan kerapatan pixel hingga 282ppi. Asus N501JW juga ditenagai oleh prosesor Intel Core i74720HQ berkecepatan 3,6 GHz dan didukung dengan RAM DDR3L sebesar 8 GB. Untuk penyimpanannya notebook ini mengandalkan sebuah SSD berkapasitas 128 GB. ”Untuk HDD sudah berkapasitas satu terabate,” paparnya.

Karena notebook ini juga dirancang untuk para desainer dan arsitek, sehingga kelebihan lain pada notebook ini adalah bentuknya yang ringkas dan ringan, dengan ketebalan hanya 20,6 mm dan berat hanya 2,06 kg. Notebook ini juga telah dilengkapi dengan sistem operasi Windows 8.1. ”Sistem operasi ini tentunya dapat di-upgrade menjadi Windows 10,” ujarnya.

Sedangkan dari segi audio, N501JW dilengkapi quad speaker array dengan menggunakan teknologi sertifikasi Sonic Master Premium yang dikembangkan ASUS Golden Ear sehingga memberikan kualitas suara terbaik. (rpg)

Lenovo Ideacentre 300, Ubah Tv Jadi Komputer LENOVO: Lenovo Ideacentre 300 ini dapat mengubah Tv menjadi sebuah komputer.

F-NET

LENOVO belakangan ini ikut bergabung dalam kehebohan komputer stik mengikuti Intel, Microsoft, dan Dell. Di desain untuk konsumer rumahan dan yang sering berpegian, Lenovo Ideacentre 300 Sticky, merupakan komput-

er stik yang cukup kuat untuk hiburan dan browsing.

Lenovo Ideacentre 300 Sticky memiliki spesifikasi yang mirip dengan Intel Computer Stick yaitu prosesor Intel Atom 1.3GHz, RAM 2GB, dan media penyimpanan 32GB. Dilengkapi dengan konektifitas WiFi dan

Bluetooth 4.0, komputer stik ini dapat merubah Tv maupun monitor yang memiliki slot HDMI menjadi sebuah komputer.

Hebatnya, perangkat ini menggunakan sistem operasi Windows 8.1 yang dapat diperbaharui menjadi Windows 10.

Adapun harga pasarannya Lenovo Ideacentre 300 ini dijual dengan harga kisaran $129 atau sekitar Rp 1,7 jutaan. (net)

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

ANGPAU: Sejumlah pedagang angpao berjualan di kawasan Jalan Mardeka Tanjungpinang. Berbagai jenis angpao mereka jual dengan harga terjangkau.

Ayo Berburu Angpau di Jalan Merdeka TANJUNGPINANG Pedagang angpau di pasar tradisional Jalan merdeka, Kota Tanjungpinang, mulai ramai hal ini menyambut perayaan tahun baru Imlek pada 8 Februari mendatang.

Angpau banyak di pakai oleh masyarakat etnis Tionghoa untuk berbagi rejeki, harga satuannya pun

dijual variasi mulai Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu tergantung bentuk dan ukurannya.

Salah satu pedagang di kawasan Jalan Merdeka, Ahua menjelaskan, angpau yang di pasarkan di tokonya sudah sejak awal Januari lalu.

Angpau Imlek di tokonya ini sudah banyak yang

F-NET

HARGA: Smartphone lengkap Leagoo Alfa 1 harga cukup terjangkau hanya Rp 1 jutaan.

puluhan ribu, ada tergantung model dan ukurannya saja,” ujarnya.

Di tokonya pun terlihat, aneka macam pernak-pernik aksesori rumah, untuk merayakan tahun baru Imlek. Seperti gantungan pintu, bunga, serta kertas untuk sembahyang pun ada dipasarkan. (ais)

Jelang Imlek Baju Anak Murah TANJUNGPINANG - Sejumlah pedagang di kota Tanjungpinang mulai menjajakan pernak-pernik bertema Imlek menjelang peringatan Tahun Baru Imlek, 8 Februari 2016 mendatang.

Mai (32) seorang pedagang baju di Jalan Bakar Batu me-

ngaku, sudah beberapa pekan menjual baju anak-anak hingga dewasa bertema Imlek. Namun, penjualannya belum signifikan.

Ia memanfaatkan waktu menjadi pedagang musiman yang muncul setiap jelang Imlek. Karena sehari-hari berjualan baju biasa di pasar

Leagoo Alfa 1, Hanya Satu Jutaan PERSAINGAN antar phablet Android di awal tahun 2016 kian sengit dengan hadirnya salah satu phabet terjangkau, yakni Leagoo Alfa 1. Salah satu keunggulan yang ditampakan pada Leagoo Alfa 1 terlihat pada desainnya yang terkesan klasik dengan body premium serta bagian sudut yang di buat lebih tegas. Phablet kelas menengah terbaru pabrikan produsen lokal tersebut siap bersaing dengan produk yang banyak beredar di pasaran.

LeagooAlfa 1 hadir dengan ukuran layar yang tergolong cukup lega, yaitu 5.5 inci yang sangat nyaman digunakan untuk bermain games, terlebih dengan tambahan panel IPS LCD. Untuk menghasilkan kualitas gambar yang rapat, layar Leagoo Alfa 1 juga menggunakan resolusi HD 720 x 1280 pixel dengan kerapatan 267 ppi.

Tidak lupa, untuk perangkat lunaknya smartphone terbaru besutan Leagoo ini menggunakan

membeli mulai dari anakanak hingga orang dewasa.

Menurutnya, angpau ini sebagai kebutuhan, pada saat merayakan tahun baru imlek, karena selain untuk berbagi rezeki, serta menyatukan hubungan silaturahmi. ”Harga jualnya variasi mulai dari Rp 15 ribu sampai

OS Android 5.1 Lollipop dengan antarmuka Khas Leagoo. Smartphone terbaru yang meluncur di pasaran kini semakin banyak mengusung dukungan OS Android versi terbaru yakni versi 5.1 Lollipop guna menambah kinerja agar semakin andal.

Sektor performa yang ditawarkan Leagoo Alfa 1 dapat dikatakan cukup standar karena hanya menggunakan chipset MediaTek MT6580 yang mengusuung CPU Quad Core 1.3 GHz Cortex-A7 serta GPU Dual Mai 400. Untungnya, LeagooAlfa 1 memiliki kelebihan yang terletak pada kapasitas RAM yang cukup luas sebesar 2 GB yang membuat kinerja multitasking menjadi lebih lancar.

Sisi kamera yang ditawarkan Leagoo Alfa 1 dapat dikatakan menjadi salah satu keunggulannya dengan berbekal kamera utama 13 MP lengkap dengan autofocus, LED flash, serta aperture f/ 2.0 dengan kemampuan fotografi

yang sangat baik dan mumpuni.

Sementara itu, pada bagian depannya juga terdapat kamera sekunder 5 MP untuk menunjang akses video call ataupun sekedar menemani aksi selfie dan siap untuk anda unggah ke akun Facebook dan juga Instagram.

Leagoo Alfa 1juga mengusung memori internal 8 GB dengan dukungan ekspansi slot microSD hingga 32 GB. Konektivitas yang ditawarkan Leagoo Alfa 1 juga cukup lengkap, beberapa fitur pendukung yang bisa anda temukan dalam smartphone berlayar besar tersebut antara lain 3G HSPA, WiFi, GPS, micro USB, dan Bluetooth. Review dan Spesifikasi Leagoo Alfa 1 Lengkap.

Dalam menjalankan aktivitasnya Leagoo Alfa 1 menggunakan baterai dengan kapasitas yang cukup besar, yaitu 3000 mAh. Dengan tersebut Leagoo Alfa 1 mampu bertahan seharian penuh dalam pemakaian normal. (net)

Tanjungpinang. ”Semua pakaian yang dijajakan merupakan barang yang diambil dari Jakarta dan Batam. Ukurannya mulai untuk orang dewasa hingga dress Imlek untuk anakanak,” ujarnya.

Harganya pun bervariasi.

Mulai dari Rp 30 ribu hingga Rp 65 ribu. ”Tergantung ukuran dan model,” katanya.

Selain pakaian khas imlek, ia juga menjual berbagai aksesoris imlek. Kalau aksesori imlek murah-murah saja, dari harga Rp 10 ribu hingga Rp 30 ribuan,” ucapnya. (ron)

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

12

MK Nyatakan Pilkada Bintan Bebas Sengketa YUSFREYENDI, Bintan

BUPATI TERPILIH: Ketua KPU Bintan Wandra Fadillah menyerahkan SK penetapan bupati dan wakil bupati terpilih kepada Apri Sujadi dan Dalmasri belum lama ini.

Saat ini KPU sudah terima SK dari MK tentang bebas sengketa pilkada F-DOK/TANJUNGPINANG POS

Mukernas PPP Setelah Petinggi Duduk Bersama TANJUNGPINANG - Musyawarah kerja nasional (Mukernas) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang direncanakan dilaksanakan, Jumat (15/ 1) kemarin, ditunda untuk beberapa waktu ke depan. Rencana Mukernas PPP ditunda, karena para petinggi partai berbendera kabah ini masih belum duduk bersama-sama untuk membahasnya.

Sarafuddin Aluan, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Kepri mengatakan, tempat Mukernas belum ditetapkan, apakah di Jakarta atau di Bandung. Selain itu, sebelum Mukernas mesti dilaksanakan pertemuan awal dari petinggi partai.

Tujuannya, supaya suasana Mukernas PPP nanti, lebih sejuk dan damai, dalam upaya menyatukan partai ke depan. ”Jadwal Mukernas akan dijadwalkan ulang. Saya belum tau kapan. Saya sedang tunggu informasi dari pusat,” kata Sarafuddin Aluan, Jumat (15/1) kemarin.

Dengan ditundanya Mukernas PPP, Sarafuddin Aluan tidak berdiam diri atau putus asa. Dia masih tetap menjalin komunikasi sesama pengurus PPP se-Indonesia. Namun, dirinya tidak luput juga berkomunikasi dengan para petinggi partai maupun sesepuh untuk mencari solusi yang terbaik.

Diharapkan, para pengurus partai serta sesepuh, supaya ada kesamaan pandangan dalam rangka untuk kebersamaan membangun PPP kembali.

Sarafuddin Aluan tidak merasa kecewa atas ditundanya Mukernas PPP itu. Menurutnya, ditunda Mukernas PPP mencari kebaikan bersama untuk partai ke depannya.”Saya pikir tidak usah terburu-buru,” pungkasnya. (dri) IKLAN

MAHKAMAH Konstitusi (MK) telah mengeluarkan surat keputusan dan menyerahkan kepada KPU Bintan, tentang penyelenggaraan Pilkada 2015, Kamis (15/1) sore lalu.

Melalui surat nomor 13/PAN.MK/1/2016 itu, MK menyatakan, penyelenggaraan Pilkada di Bintan bebas dari perkara perselisihan hasil pemilihan gubernur, bupati dan wali kota.

Ketua KPU Bintan, Wandra Fadillah menyampaikan, SK dari MK yang menerangkan Pilkada 2015 Bintan bebas dari sengketa itu ditandatangani Panitera MK RI, Kasianur Sidauruk, tertanggal 13 Januari. Namun, surat itu diterima KPU Bintan, Kamis (15/1) sore. KPU menghadapi kendala pada saat mengambil SK MK itu, karena aksi teror di kawasan Sarinah, Thamrin Jakarta. ”Awalnya, MK mau menyerahkan SK bebas sengketa itu, Kamis (15/1) pagi. Karena ada ledakan bom, SK baru bisa kami terima, Kamis sore. Sekarang surat MK sudah ada sama kami,” kata Wandra Fadillah saat dihubungi Tanjungpinang Pos, Jumat (15/1).

Menurut Wandra, KPU Bintan belum bisa kembali ke Bintan, Jumat (15/1) lalu, karena, akses jalan dari kawasan Sarinah macet. ”Kami menginap di kawasan Sarinah. InshaAllah, Sabtu (16/1) ini kami kembali ke Bintan. Ledakan bom di Sarinah itu, dekat dengan penginapan kami,” tambahnya.

Setelah kembali ke Bintan, Wandra mengatakan, KPU Bintan segera menyusun laporan dan mengumpulkan berkas penyelenggaraan Pilkada. Berkas dan surat MK itu selanjutnya diserahkan kepada DPRD dan Pemkab Bintan, untuk diproses pelantikan. ”Dari pihak pemerintah yang akan meneruskan ke Mendagri melalui gubernur, untuk proses pelantikan Apri Sujadi dan Dalmasri Syam sebagai kepala daerah terpilih,” tutup Wandra, yang belum hafal nomor surat MK tersebut. ***

Dua Hari Lagi, MK Putuskan Pilkada Kepri TANJUNGPINANG - Setelah dua kali menjalani proses sidang gugatan Pilkada Kepri, masingmasing pasangan calon kepala daerah (cakada) menunggu keputusan dari majelis hakim Mahkamah Konstitusi (MK). Tim pemenangan H Muhammad Sani dan Nurdin Basirun (Sanur) berharap agar keputusan MK, bijaksana dan mengacu kepada ketentuan undang undang. ”Dari awal, kita sudah menyerahkan kepada pihak majelis hakim dalam memutuskan Pilkada Ke-

pri ini. Tentunya, berdasarkan ketentuan yang berlalu. Dalam hal ini, lebih mengacu kepada pasal 158 UU nomor 8/2015. Kalau selisih suara lebih dari 2 persen, seharusnya ditolak,” kata Endi Maulidi, salah seorang tim pemenangan Sanur, Jumat (15/1) kemarin.

Menurutnya, sidang pemeriksaan pendahuluan permohonan pengajuan gugatan sengketa Pilkada Kepri sudah dilaksanakan. Dari sidang pertama itu, pihak KPU Kepri dan tim kuasa

Sirra Prayuna

hukum Sanur sebagai pihak terkait, sudah memberikan jawaban secara logis, atas gugatan yang

diajukan pasangan Soerya Respationo dan Ansar Ahmad (SAH). ”Dua hari lagi, MK akan putuskan apa hasil permohonan gugatan Pilkada Kepri, Kita tunggu keputusan majelis hakim MK, Senin (18/1) ini,” tambah Endi Maulidi.

Di lain pihak, Sirra Prayuna, Ketua tim hukum badan bantuan hukum dan advokasi pusat DPP PDI Perjuangan (PDIP) bersama rekannya, juga sedang menunggu panggilan majelis hakim MK.

Apakah permohonan gugatan sengketa Pilkada Gubernur Kepri dilanjutkan atau ditolak oleh majelis hakim MK. ”Kan majelis hakim yang tahu.

Saya tidak tahu lah. Kita tunggu panggilan dari majelis hakim,” kata Sirra Prayuna kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (16/1).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepri, untuk saat ini juga menunggu keputusan dari MK. ”Kabarnya, putusan itu dibacakan MK, 18 Januari mendatang,” kata Marsudi. (fre/dri)

Digeledah KPK, Ruang DPR Dijaga Brimob JAKARTA - Ruang kerja anggota DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Yudi Katouky di lantai 3 gedung Nusantara I, komplek Parlemen Jakarta ikut dijaga dua orang personel Brimob bersenjata laras panjang, Jumat (15/ 1). Penjagaan ini dilakukan bersamaan dengan penggeledahan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di ruang kerja Damayanti Wisnu Putranti (DWP), tersangka dugaan korupsi proyek jalan di Ambon, serta ruangan anggota komisi V dari Fraksi Golkar Budi Supriyanto.

Komisi Pemberantasan Korup-

si (KPK) menggeledah ruang kerja anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Golkar dan PKS, Jumat (15/ 1) kemarin. Penggeledahan itu sebagai tindak lanjut dari kasus dugaan terima suap anggota DPR dari Fraksi PDIP, Damayanti Wisnu Putranti.

Sebelumnya, tim KPK menggeledah ruangan Damayanti Wisnu Putranti, Kamis (15/1). Ada sembilan orang penyidik KPK yang dikawal anggota Brimob bersenjata lengkap masuk ke ruangan anggota Komisi V DPR itu, di ruangan 0621, lantai 6, Gedung Nusantara I, kompleks parlemen,

Senayan. Tim penyidik KPK itu mulai melakukan penggeledahan sekitar pukul 10.45. Selama penggeledahan berlangsung, akses masuk ke ruangan Dapolitikus PDIP itu dijaga ketat.

Awak media juga tidak diperkenankan masuk untuk melihat proses penggeledahan. Langkah KPK menggeledah ruangan kerja Damayanti merupakan tindak lanjut atas penetapan status tersangka pada anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Tengah XI itu.

Penggeledahan tidak hanya dilakukan pada ruangan kerja Damayanti. Penyidik dari komisi

antirasuah itu menggeledah ruangan anggota Komisi V dari Fraksi Partai Golkar, Budi Supriyanto di lantai 13. Selain itu, KPK juga menggeledah ruangan kerja satu anggota Fraksi PKS. Namun, sampai sejauh ini belum diketahui nama anggota dari FPKS yang ruangan kerjanya digeledah KPK itu.

Damayanti sebelumnya ditangkap KPK, Selasa (13/1) karena diduga menerima suap terkait pembahasan proyek di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPERA) tahun 2016. Dalam kasus

itu, KPK juga telah menetapkan tiga orang lainnya sebagai tersangka. Damayanti bersama Dessi A Edwin dan Julia Prasetyarini telah dijerat sebagai tersangka penerima suap. Sedangkan Direktur Utama PT Windu Tunggal Utama Abdul Khoir disangka sebagai pemberi suapnya.

Seorang petugas Pamdal yang kemudian berjaga di lantai 3, juga tidak mengetahui penjagaan tersebut. Yang pasti, Yudi adalah anggota komisi V DPR. ”Belum tahu kenapa dijaga,” ujarnya kepada JPNN, Jumat (15/ 1). (jpnn)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android.

Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-3351-6175 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

13

Mau Dibawa ke Mana Kota Batam?

B

EBERAPA hari yang lalu hampir seluruh media ce tak lokal, portal dan lembaga penyiaran di Provinsi Kepulauan Riau maupun beberapa media nasional mengangkat pernyataan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo terkait rencana pembubaran Badan Pengusahaan (BP) Batam atau dulu dikenal dengan nama Otorita Batam (OB).

Saat itu, Mendagri Tjahjo Kumolo dengan tegas menyebutkan, Batam dibangun bukan untuk melayani Singapura, melainkan untuk menjadi pesaing bagi negera pulau tersebut dan Malaysia. Namun, kenyataannya hari ini, Batam belum berkembang sebagaimana diharapkan untuk menjadi kompetitor bagi kedua negeri jiran tersebut.

Bahkan mirisnya kata politisi PDI Perjuangan tersebut, penerimaan negara dari sektor perpajakan yang berasal dari perputaran roda perekonomian di Kota Batam saja hilang hingga Rp 20 triliun pertahunnya. Akibatnya, misi BP Batam untuk menyediakan jasa kepelabuhan kelas dunia dan menjadikan Batam sebagai kawasan investasi yang berdaya saing internasional tidak tercapai.

Banyak faktor yang menyebabkan lambatnya pertumbuhan ekonomi Kota Batam, salah satu faktornya yaitu kurang sinkronisasi kewenangan antara Pemer-

intah Kota (Pemko) Batam, BP Batam dan pihak swasta sebagai stakeholder utama yang menjadi ujung tombak pertumbuhan ekonomi Kota Batam.

Karena kondisi ini menurut Mendagri Tjahjo Kumolo menjadi salah satu alasan untuk membubarkan keberadaan BP Batam mulai Januari 2016. Dengan begitu diharapkan ke depan tidak ada lagi tumpang tindih diskresi dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat dan investor.

Terjadinya tumpang tindih (overlapping) diskresi ini yang menyebabkan para investor ragu-ragu untuk menanamkan modalnya di Kota Batam. Hal ini diperkeruh lagi dengan tidak adanya kepastian hukum sehingga investor tidak hanya enggan untuk menanamkan modalnya di Kota Batam saja tetapi kondisi ini dapat dirasakan hingga ke kawasan Bintan dan Karimun (BBK).

Kepastian hukum (right law) menjadi pertimbangan prioritas bagi para investor untuk menanamkan modalnya disamping ketersediaan sumberdaya manusia (manpower) dan jaminan keamanan (security guarantee).

Banyak investor Kota Batam yang dibuat bingung dengan adanya dualisme otoritas hari ini.

Sebenarnya persoalan ini tidak perlu terjadi jika pemerintah pusat tidak mengeluarkan Peraturan Pe-

Oleh: PENI FRANSISKA R Mahasiswi UMRAH Tanjungpinang

merintah Nomor 34 tahun 1983 mengenai Pembentukan Kota Administratif Batam di Wilayah Propinsi Daerah Tingkat I Riau sebagai perangkat dekonsentrasi.

Akibatnya misi utama pendirian OB oleh pemerintah pusat untuk mengembangkan Batam yang sudah dimulai secara nyata sejak tahun 1970-an dengan terbitnya Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 65 tahun 1970 yang diterbitkan pada tanggal 19 Oktober 1970 menjadi kabur (absurd). Hal ini semakin diperkeruh dengan terjadinya perubahan besar terhadap Batam setelah

dikeluarkan dan diberlakukannya Undang Undang (UU) Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan UU Nomor 25 Tahun 1999 tentang perimbangan keuangan antara pemerintah dan daerah.

Dengan menjadikan Batam sebagai daerah Pemerintahan Kota Otonom yang sama kedudukannya dengan kabupaten dan kotakota lainnya di Indonesia. Sejak saat itu pula, pengelolaan pembangunan Kota Batam melibatkan dua lembaga milik pemerintah, Otorita Batam (OB) dan Pemerintah Kota Madya (Kotamadya) Batam.

Perubahan-perubahan ini menimbulkan kegamangan dikalangan investor di Kota Batam. Banyak yang mengeluhkan sangat kesulitan untuk mengurus perizinan perijinan lalu lintas keluar masuk barang, pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Perijinan Alokasi Lahan, Perijinan titik titik lokasi iklan, Angka Pengenal Import Terbatas (APIT), Izin Usaha Tetap (IUT) dan lain sebagainya.

Dengan kondisi ini menurut mereka menjadikan ketepatan waktu mendapatkan izin menjadi lebih panjang dan mahal. Akibatnya perencanaan yang dibuat untuk memulai pembangunan menjadi molor dan tidak tepat waktu. Sehingga tingkat kepercayaan para pemegang saham menjadi menurun

dan bahkan ada yang sampai hengkang dan keluar.

Menurut penulis, dengan kondisi ini seharusnya Pemko Batam dan BP Batam menghilangkan ego sektoral masing-masing.

Saatnya duduk bersama dengan para pemangku kepentingan (stakeholder) untuk saling berkoordinasi dan berkomunikasi agar Batam kembali bergairah dan menjadi primadona bagi investor dalam dan luar negeri.

Ke depan, pemerintah pusat juga harus mau mendengarkan aspirasi masyarakat Kota Batam maupun Provinsi Kepulauan Riau terkait pembangunan daerah ini.

Apalagi kita semua tahu banyak kebijakan pemerintah pusat yang ketika diimplementasikan di daerah kerap bermasalah dan ditentang masyarakat setempat.

Mendengarkan aspirasi masyarakat setempat sangat penting dan tidak dapat diremehkan begitu saja. Saran, pendapat dan masukan dari masyarakat setempat akan mampu mensinergikan pembangunan di Kota Batam pada khususunya dan Provinsi Kepulauan Riau pada umumnya.

Sehingga ke depan, tidak menutup kemungkinan misi menjadikan Kota Batam sebagai kawasan tujuan investasi terbaik di Asia Pasifik menjadi kenyataan. Mampu bersaing atau bahkan menjadi jauh diatas negara Singapura dan Malaysia. Semoga.***

Tanjungpinang Krisis RTH S

F-RONI/TANJUNGPINANG POS

PENGEMIS: Seorang pengemis meminta-minta di kawasan Taman Tepi Laut Tanjungpinang, Minggu (10/1).

Tolong Tertibkan Pengemis, Pak! KEPADA YTH Pak Wali kota dan Satpol PP Kota Tanjungpinang, tolong tertibkan para pengemis yang sering meminta-minta di kawasan kota.

Mereka ini kalau dilihat badannya masih-sehatsehat, malah kuat untuk bekerja yang layak, apa pemerintah membiarkan seperti ini. Seharusnya kepada pemda tertibkan atau beri mereka bimbingan untuk bekerja. Maaf bukan saya anti pengemis pak, kalau dilihat mereka yang minta-minta ini pemandangan kota Tanjungpinang jadi kurang bagus. Terima kasih. Wassalam. +6285668278746

Asuransi ASN Tidak Ada Kepastian ASURANSI ASN Lingga tdk ada kepastian pembayaran. Kalaupun dibayar potongannya luar biasa. Uangnya masih di deposito utk mendapat bunga lebih besar lagi. Tak tau siapa yg bertanggung jawab. +6285668164921

AAT ini kota hijau dan asri merupakan idaman setiap orang. Kota yang setiap sudutnya dipenuhi dengan hamparan rumput, taman yang indah dan deretan pepohonan rindang akan terlihat asri.

Namun, sepertinya kota yang seperti itu hanyalah sekedar angan-angan kita semata. Kini orang-orang banyak sibuk dengan berbagai kesibukan mereka sendiri, pejabatnya juga terlalu sibuk dengan dunia politik dan kekuasaan sehingga lingkungan tidak lagi menjadi prioritas.

Padahal, kehidupan manusia sangat bergantung pada kondisi lingkungan hidup di sekitarnya yaitu sumber daya alam yang dapat menunjang kehidupan seharihari seperti udara air dan tanah yang merupakan komponen yang harus ada dalam setiap aktivitas yang kita lakukan.

Udara merupakan sumber segala aspek kehidupan karena, kita setiap detik membutuhkan udara untuk bernafas dan melanjutkan roda kehidupan. Sedangkan air merupakan kebutuhan dasar yang sangat diperlukan manusia sebagai komponen terbesar dari tubuh manusia. Dan di antara sumberdaya alam lainnya komponen paling penting adalah tanah, karena tanah tempat kita berpijak, tempat tinggal semua umat manusia dan merupakan tempat untuk

melakukan segala aktivitas kita.

Tentunya, jika kita ingin melakukan segala aktivitas dengan baik dan kita membutuhkan lingkungan yang sehat.

Suatu daerah dikatakan mempunyai lingkungan yang sehat jika di daerah tersebut banyak ditemukan Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Ciri-cirinya, ya permukaan tanah yang didominasi oleh tumbuhan yang dibina untuk fungsi perlindungan habitat tertentu, sarana lingkungan/kota, pengamanan ringan prasarana, dan budidaya pertanian.

Selain untuk lingkungan hijau juga berfungsi meningkatkan kualitas atmosfer, dan menunjang kelestarian air dan tanah. Ruang Terbuka Hijau (Green Openspaces) di tengah-tengah pusat kota berfungsi untuk meningkatkan kualitas keindahan suatu kota. Biasanya RTH itu berupa taman-taman hijau dan hutan-hutan lindung.

Tanjungpinang dikenal dengan kota yang strategis karena berada sangat dekat dengan negara-negara tetangga seperti, Malaysia dan Singapura. Hal ini akan membuat Kota Tanjungpinang akan menjadi pusat perdagangan dan wisata apalagi sekarang sudah memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Tentunya Tanjungpinang harus memperbarui lingkungan karena masih belum banyak ditemukannya ruang terbuka hijau

Oleh: ISMI SYAFITRI Mahasiswi UMRAH Tanjungpinang

yang akan membuat kota Tanjungpinang terlihat lebih asri, sejuk dan nyaman dan tentunya akan membuat orang semakin tertarik ke daerah kita.

Di Kota Tanjungpinang bisa dibilang masih sedikit Ruang Terbuka Hijaunya. Berkurangnya lahan hijau ini karena saat ini kota Tanjungpinang sedang gencargencarnya melakukan pembangunan-pembangunan gedung.

Pembangunan ini tentunya akan dibangun di lahan-lahan yang awalnya adalah lahan hijau namun berubah menjadi puluhan ge-

dung. Semakin banyak pembangunan yang dilakukan maka semakin banyak jugalah lahan yang seharusnya jadi lahan hijau itu dikorbankan sehinggaha menggangu keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang tersedia.

Padahal telah jelas dalam undang-undang No 26 tahun 2007 yang mengatur tentang penataan ruang menyatakan bahwa untuk penyediaan Ruang Terbuka Hijau yang idealnya ada 30 persen dari wilayah kota. Namun, faktanya di Indonesia baru bisa menyediakan ruang terbuka hijau sebanyak 10 persen saja.

Adanya Ruang Terbuka Hijau ini merupakan salah satu upaya untuk mengurangi dampak perubahan iklim yang terjadi dan tentunya untuk mengurangi pemanasan global. Dalam pembuatan ruang terbuka hijau ini juga harus memperhatikan keseimbangan sosial dan ekonomi yang ada.

Pembangunan di kota Tanjungpinang dalam berbagai sektor bisa dikatakan cukup baik.

Namun, daerah perkotaan sudah cukup padat sehingga tidak mungkin lagi untuk dibuat ruang terbuka hijau, seperti di Jl. Teuku Umar, Jl. Merdeka, dan jalan-jalan yang ada disekitarnya yang telah dipadati oleh ruko-ruko dan bangunan-bangunan lainnya.

Sebaliknya masih ada juga daerah-daerah di Tanjungpinang yang

banyak lahan kosongnya dan bisa dimanfaatkan untuk dijadikan Ruang Terbuka Hijau. Akan tetapi seiring perkembangan zaman, daerah tersebut pasti akan berubah. Oleh karena itu, pemerintah harus berperan dalam menata ruang agar keberadaan ruang terbuka hijau semakin terjamin di ibukota provinsi ini.

Kota hijau akan terwujud jika dilakukan dengan perencanaan yang benar-benar matang. Pembuatan Ruang Terbuka Hijau ini dilakukan dengan memperhatikan penempatan RTH pada wilayah yang tepat serta efektif dan efisien.

Dalam pengembangan kota yang hijau tentunya memerlukan kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat karena keduanya memiliki peranan masing-masing.

Pemerintah dalam pengembangan RTH berperan dalam perencanaan, pembangunan, pengawasan untuk mewujudkan penataan RTH. Sedangkan masyarakat berpartisipasi dalam pemnfaatan RTH serta ikut menjaganya.

Tanjungpinang menjadi kota yang hijau itu bukan hal yang mustahil. Jika kita semua bekerja sama dengan baik maka itu pasti akan terwujud sehingga di kota Tanjungpinang tidak hanya dipenuhi bangunan-bangunan semata tetapi juga dipenuhi oleh rentetan pohon dan hamparan rumput yang luas.***

Sudah Lama Menunggu, Puskesmas Batu 10 Kapan Difungsikan, Pak? Pak kami warga Tanjungpinang kawasan Batu 10 sudah lama menunggu Puskesmas Batu 10. Kenapa sampai sekarang belum juga difungsikan? Kapan difungsikan, Pak, biar kami bisa berobat dekat. tks +6281928530949

Usut Tuntas Gafatar MBS Gerakan Fajar Nusantara� yg diduga aliran sesat dan menyesatkan lagi heboh di mana-mana.

Justru itu terutama bagi aparat yg membidangi bidang ini harus turun kelapangan mengusut tuntas dengan bukti bukti yg akurat lagi. +6281364252006

TANGGAPAN MULAI Jumat (15/1), kita mulai pindah-pindah. Rencananya, kalau pindahnya cepat, Senin (18/1) akan diresmikan oleh Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah.

Sekarang lagi pindah-pindah meja, kami harapkan selesai. Setelah dioperasikan, maka pelayanan IGD 24 jam. Pegawai Puskesmas akan hadir 24 jam di ruang IGD. Bila dioperasikan Puskesmas tersebut, maka pemerintah membutuhkan tambahan, terutama perawat. ***

Jalan Rusak Perbaiki, Pak!

Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang, Rustam

MBS Ass, kami selaku pengguna jalan raya ingin menyarankan kepada pak walikota agar memperhatikan jalan yg rusak agar secepatnya di perbaiki karena sering ada kecelakaan yg di sebabkan oleh jalan yg rusak. +6282288248534

Banyak Kontraktor Terlilit Utang TAK cuman di Natuna tuh..di Tanjungpinang juga sudah mulai banyak kontraktor yang terlilit utang..... fb_PeTa Peduli Tanjungpinang

IKLAN BARIS RENTAL MOBIL RENTAL MOBIL HARIAN/MINGGUAN/ BULANAN. MELAYANI ANTAR-JEMPUT TJ.PINANG-BINTAN & SEKITARNYA. SUPIR BRPNGLMN. HUB.: DAENG (085264989945)

MASSAGE NISA MASSAGE : URUT TRADISIONAL, REFLEKSI, LULUR BODY SCRUB, BEKAM KRNG & BASAH. TRIMA PANGGILAN DI RMH, HOTEL & DITEMPAT. 085363188660

F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

PUSKESMAS: Bangunan Puskesmas Batu 10 ini rencana akan diresmikan oleh Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Senin (18/1).

PT. GRANINDO DUTA SELARAS Telp. (0771) 442114 / Hp. 082386485777

SELARAS 99 MELAYANI : PEMESANAN TIKET PESAWAT, PAKET TOUR DOMESTIK & INTERNASIONAL, RESERVASI HOTEL, & RESERVASI KERETA API

MELAYANI : PEMESANAN PAKET OLEH-OLEH KRIPIK DAN KRUPUK DARI BUAH ASLI : NANGKA, SALAK, ANGGUR, APEL, STRAWBERRY, GADUNG, NANAS, JAMBU, BUAH NAGA, BUAH KIWI ia ed h ters emuka Suda terk g alayan an di sw njungpin di Ta

LION CARGO MELAYANI : PENGIRIMAN PAKET DAN DOKUMEN KESELURUH INDONESIA

Informasi : Jl. Hang Lekir No. 21 Ruko Bintan Mas Residence, Tanjungpinang - Kepulauan Riau Fax. (0771) 7335425 / e-mail : granindoduta99@gmail.com

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

14

Menggulai Rasa, Memanggang Resa memanggang resa dengan setia tentu akan aku temani dengan secangkir Kopi Sekanak dan hidangan raja-raja dari dapur istanaku, karena tanpa cinta segalanya tak bernilai. Persis seperti sajak Rumy dibawah ini.

Tanpa Cinta, Segalanya Tak Bernilai Jika engkau bukan seorang pencinta, maka jangan pandang hidupmu adalah hidup Sebab tanpa Cinta, segala perbuatan tidak akan dihitung pada Hari Perhitungan nanti

K

EBERHASILAN seorang penyair bukan dilihat berapa banyak puisi yang dia hasilkan, atau berapa banyak buku yang ia tulis cetakkan. Tapi, dari seberapa kuat karya puisi yang ia hasilkan, berhasil menggetarkan pikir dan rasa bagi penikmat baca.

Larik bait yang ia tuangkan mampu memberikan getaran yang mempengaruhi pembaharuan pikir penikmat pembacanya itu sendiri.

Aku berpikir, beratus-ratus ribu sekalipun puisi yang dihasilkan tidaklah menjamin lebih berarti dari sebuah puisi yang berhasil memotivasi pembacanya dalam kehidupan nyata ini.

Lepas dari benar tidaknya pandangan tersebut, itu semua terpulang pada pembaca. Aku hanya coba untuk menyajikan sebuah hidangan raja-raja pada pikir dan rasa dan resa itu sendiri. Aku tetap menyimpulkan bahwa puisi adalah pernyataan perasaan yang imajinatif, memilih kata-kata terpilih yang dipilih, menjadi rangkaian orkestra bunyi pemikiran sang penyair secara kongkrit, artistik dalam dalam partitur menggulai rasa memanggang resa.

Aku masih teringat apa yang dikatakan oleh sahabatku Ramon Damora, ketika kata-kata Profesor Yusmar Yusuf, budayawan dari Riau menyihir pada kemajuan progresif terhadap perseteruan

keniscayaan yang penuh pesona.

Di saat itu aku tahu betul bahwa penyair bulu mata susu ini sedang menyembunyikan niatnya pada sang sastrawan Fakhrunas MA Jabar, yang sudah dianggapnya sebagai suhu.

Karena tidak mau dikatakan sebagai anak durhaka pada sebangsa atau takutkan guru menjadi seteru, aku coba menempatkan diri sebagai pertapa yang suatu saat, ia akan mendengarkan khotbah rindu ku yang penuh pukau dan pesona menghitung kata jadi doa.

Dulu aku pernah bicara tentang ”Kejora untuk Bintang” yang aku mulai dari sebuah petikkan salah satu puisi karya penyair sufi terbesar dari Persia, Jalaluddin Rumi. Ilmu dan kemampuannya dalam mengungkapkan perasaan dalam bahasa indah yang membuat ia menjadi besar.

Kebesarannya terletak di kedalaman ilmunya, pada kedalaman makna. Hal inilah menyebabkan sajak-sajak atau puisi Rumi yang religius itu sulit dicari bandingannya baik oleh penyair sufi sebelum atau sesudahnya. ”Berpisah dari Layla, Majnun jatuh sakit. Badan semakin lemah, sementara suhu badan semakin tinggi. Para tabib menyarankan bedah, ”Sebagian darah dia harus dikeluarkan, sehingga suhu badan

K

oleh Fatih Muftih Jurnalis yang selalu berkicau di @muftih

AMI tidak takut! Setelah Paris, Istanbul, selanjutnya Jakarta. Ibu kota di tiga negara ini menjadi sasaran aksi teroris. Orangorang tak bersalah ditembaki. Dibantai.

Setelah kepuasannya tersalurkan, para pelaku meledakkan diri. Boom! Tubuh hancur. Mati. Tak terinterogasi. Dan kata mereka, kemudian menuju surga.

Tempat dimana semua orang ingin menuju. Memangnya mereka punya kenalan orang dalam, kok gampang sekali menuju surga setelah melakukan hal yang begitu menyimpang dari rasa kemanusiaan.

Kami tidak takut! Aksi terorisme hanyalah bentuk kepecundangan. Tak berani bertarung di meja ideologis. Bila gagasannya ingin menjadikan dunia ini tempat lebih baik, ya silakan beradu argumentasi dengan pakar demokrasi, sosialisme, kapitalisme, hingga monarkisme. Ini sama halnya bagi seorang jomblo yang ingin punya pacar tapi tak berani menjemput di malam Minggu. Kemudian memilih untuk sekadar stalking akun media sosial perempuan idamannya. Tapi, tenang saja, mblo! Perbuatan kalian ini jauh lebih baik ketimbang aksi terorisme yang membantai orang lain demi pembenaran cita-cita dalam kepala sendiri. Delusi!

Kami tidak takut! Ketakutan hanya pakaian yang dikenakan pengecut.

Sebagai dalih nyiutnya nyali dan membuat menutup diri. Takut itu hanya dalam kepala. Dalam kamus, takut ditandai sebagai adjektiva. Kata sifat yang tak bisa diraba maupun dilihat. Hanya bisa dirasa. Meski begitu, tidak boleh dipandang sebelah mata. Takut yang dipelihara berlebihan bisa menyebabkan kehancuran. Takut menghadapi calon mertua, akan menyebabkan jomblo tak berani menjemput perempuan idamannya ke rumah. Ketemu di pinggir jalan, jadi pilihan. Kalau ada laki-laki yang begini, tolak saja, dek! Mereka pengecut.

Maka dari itu, kita tidak perlu takut dengan aksi terorisme. Karena ketakutan kita sebenarnya yang mereka cari.

Kami tidak takut! Penjajahan kolonial dan Jepang yang begitu mendera-dera dalam sejarah bangsa ini tidak pernah ditakuti. Kita tetap melawan. Sekalipun hanya berbekal bambu runcing di tangan. Dalam kepala yang penuh rasa takut, takkan mungkin tersirat dalam pikiran melawan bedil dengan bambu. Itu bukan tandingan senjata yang

menurun.”Majnun menolak, ”Jangan, jangan melakukan bedah terhadap saya.”Para tabib pun bingung, ”Kamu takut? padahal selama ini kamu masukkeluar hutan seorang diri. Tidak takut menjadi mangsa macan, tuyul atau binatang buas lainnya. Lalu kenapa takut sama pisau bedah?” ”Tidak, bukan pisau bedah itu yang kutakuti,” jawab Majnun. ”Lalu, apa yang kau takuti?” ”Jangan-jangan pisau bedah itu menyakiti Layla.” ”Menyakiti Layla? Mana bisa? Yang dibedah badanmu. ”Justru itu. Layla berada di dalam setiap bagian tubuhku. Mereka yang berjiwa cerah tak akan melihat perbedaan antara aku dan Layla.”

Bayangkan jika hidup ini tak lagi memiliki rasa cinta atau terasing dari kasih sayang, meskipun bersembunyi sekalipun tanpa bicara, tetap saja yang dimamah dan kunyah hanyalah kepedihan, lalu gelisah bagai ombak dalam lautan yang tak mampu diredam oleh tajamnya karang dan bibir pantai, sehingga ajal menjemput datang.

Dan, jika kebesaran Rumi terletak pada kedalaman ilmu dan kemampuannya mengungkapkan perasaannya ke dalam bahasa yang indah, maka aku yakin jika sahabatku ini membacanya dapat aku pastikan ia akan menggulai rasa,

Setiap waktu yang berlalu tanpa Cinta, akan menjelma menjadi wajah yang memalukan di hadapanNya. Burung-burung Kesadaran telah turun dari langit dan terikat pada bumi sepanjang dua atau tiga hari Mereka merupakan bintangbintang di langit agama yang dikirim dari langit ke bumi Demikian pentingnya Penyatuan dengan Allah dan betapa menderitanya Keterpisahan denganNya. Wahai angin, buatlah tarian ranting-ranting dalam zikir hari yang kau gerakkan dari Persatuan Lihatlah pepohonan ini !

Semuanya gembira bagaikan sekumpulan kebahagiaan Tetapi wahai bunga ungu, mengapakah engkau larut dalam kepedihan ?

Sang lili berbisik pada kuncup: ”Matamu yang menguncup akan segera mekar. Sebab engkau telah merasakan bagaimana Nikmatnya Kebaikan.”

Di manapun, jalan untuk mencapai Kesucian Hati adalah melalui Kerendahan Hati.

Hingga dia akan sampai pada jawaban ”YA” dalam pertanyaan: ”Bukankah Aku ini Rabbmu?”

Tentu lain halnya ketika aku

sebagai pertapa, tentulah aku akan datang berjubah cahaya melambai bintang yang mengedip-ngedipkan matanya dengan nyanyian rindu, Dapat Dirasa Tapi Tak Bisa Diraba itu melebihi apapun. Sebab, Tuhan tahu betul bahwa kebenaran rindunya sepenuhnya ada dalam hakekat. Dan benarlah apa yang dikatakan Jalaluddin Rumi, Kembali pada Tuhan.

Kembali pada Tuhan Jika engkau belum mempunyai ilmu, hanyalah prasangka, maka milikilah prasangka yang baik tentang Tuhan.

Begitulah caranya!

Oleh

H Teja Alhabd Presiden Penyair Tarung

Jika engkau hanya mampu merangkak, maka merangkaklah kepadaNya! Jika engkau belum mampu berdoa dengan khusyuk, maka tetaplah persembahkan doamu yang kering, munafik dan tanpa keyakinan; kerana Tuhan, dengan rahmatNya akan tetap menerima mata wang palsumu!

Jika engkau masih mempunyai seratus keraguan mengenai Tuhan, maka kurangilah menjadi sembilan puluh sembilan saja.

Begitulah caranya! Wahai pejalan!

Biarpun telah seratus kali engkau ingkar janji, ayuhlah datang, dan datanglah lagi!

Kerana Tuhan telah berfirman: “Ketika engkau melambung ke angkasa ataupun terpuruk ke dalam jurang, ingatlah kepadaKu, kerana Akulah jalan itu.”

Jika aku mengatakan inilah inti dari rindu itu, karena ada rahasia yang tak terungkapkan. Dan, apa yang terdengar itu hanyalah kulit luarnya saja, seperti kekanakan menuju kelompok manusia dan akhirnya menuju ke rumah Tuhan.

Lalu kitapun akan serentak melafazkan, Innalillahi wainnalillahi rojiun. ***

Cek IG, Sis!

sepadan. Mundurkah Bung Tomo cs?

Buku sejarah SD tidak mencatat Arekarek Suroboyo balik langkah.

Mengusir rasa takut adalah menendang bokong sisi pecundang dalam diri. Butuh kaki yang tangguh agar tendangan itu bisa membuang jauhjauh rasa takut yang lahir dari perasaan ketakmampuan. Tendang saja! Sekeras-kerasnya! Sejauhjauhnya!

Kami tidak takut! Melawan jadi pilihan. Wali Kota Tanjungpinang sudah memberikan teladan. Masih ingat bukan perjuangannya melunakkan hati anggota dewan yang menolak pengesahan megaproyek pembangunan masjid terapung di Tepilaut? Wali kota kebanggaan kita semua itu melawan dengan segenap argumentasi yang dipunya. Sebagai politisi yang lahir dari rahim banteng perjuangan ia punya tenaga yang tak habis-habis untuk berjuang dan melawan. Peduli apa sama nilai historis Masjid Sultan Riau Penyengat dan Masjid Raya Al-Hikmah. Tanjungpinang perlu ikon wisata baru. Melawan dan melawan. Wali kota kesayangan kita itu tidak takut menatap mata anggota-anggota dewan yang bersebelahan. Semua itu bukti kalau

wali kita kebanggaan kita semua itu adalah orang berani. Tidak pengecut dengan mengikatkan bom rakitan di perut, memberondong dengan pistol, dan meledakkan kantor dewan.

Melawan adalah sebaik-baiknya pilihan. Kita sudah punya teladan.

Kami tidak takut! Aksi terorisme di kawasan Sarinah, Jakarta dua hari lalu bukan lantas boleh menjadikan bangsa kita sebagai bangsa kerdil. Lihat aksi polisi melawan. Sampai-sampai polisi yang berselempangkan tas Gucci pun turut turun ke jalan. Memburu teroris pecundang. Tak peduli bahwasanya kesan dandy yang ditampilkannya lebih menyerupai aksi Alm. Bryan O’Connor di Fast Furious. Ke mana orang-orang lain? Seluruh foto yang ditampilkan kantor berita dan media sosial justru menunjukkan keberanian bangsa ini melawan aksi terorisme. Ada Pak Jamal yang tetap mengipas sate.

Ada pedagang kacang dan kopi yang tetap berkeliaran di sekitar area baku tembak. Ada ratusan orang lain yang justru meriung di balik garis polisi.

Mereka menonton. Seolah aksi pembekukan teroris yang menewaskan tujuh orang itu adalah adegan syuting film. Ladhalah!

Kami tidak takut! Pakdhe Jokowi

punya pidato yang energik sekali. ”Kita tidak boleh kalah. Kita tidak boleh takut dengan aksi terorisme,” katanya beberapa jam selepas insiden ledakan di ibu kota terjadi. Benar, Pakdhe. Benar sekali. Rakyat bangsa Indonesia harus menang. Harus berani melawan terorisme. Lantas Pakdhe yang notabene orang nomor satu di republik ini membuktikan omongannya dengan meninjau tempat kejadian perkara. Hari Kamis.

Harinya pakaian hitam-putih. Pakaian yang kemudian menjadikan Pakdhe begitu yakin melangkahkan kakinya di jalanan yang beberapa jam sebelumnya begitu mencekam. ”Kita tidak boleh kalah. Kita tidak boleh takut!” Enggih sendika dawuh, Pakdhe!

Kami tidak takut! Setiap orang punya ketakutan. Takut pada segala keterbatasan. Tapi sudah seharusnya tidak takut pada aksi terorisme.

Apakah mungkin sebuah rakyat bangsa besar yang saban hari sebenarnya sudah akrab dengan aksi teror mesti takut kepada teroris? Mulai dari aksi teror paling kecil semisal, ”Ayo BC, jangan berhenti di kamu atau blablabla”, ”Ketik amin dan share, keterlaluan kalau kamu tidak melakukannya”, hingga bentuk teror semisal

”merokok membunuhmu”. Untuk jenis teror terakhir itu, bangsa kita malah melawan dengan sangat berani.

Buktinya cukai rokok masih menjadi sumber pajak tertinggi bangsa ini.

Rokok yang dokonotasikan membunuh itu justru jadi teman yang tak pernah tertinggal di rumah. Yang membunuh itu bukan rokok, tapi kebodohan. Bodoh untuk memahami arti hakiki jihad, salah satunya.

Kami tidak takut! Divisi Humas Mabes Polri mengucapkan terima kasih dari akun Facebook. Katanya, kita mesti melawan aksi terorisme ini dengan cara masing-masing. Anakanak muda juga punya cara melawan terorisme. Tagar #prayforjakarta malah surut dan berganti #kaminaksir. Aksi polisi ganteng yang pakai tas selempang Gucci itu tak luput dari sorotan adek-adek GMZ. Belum lagi viral foto-foto keberanian pedagang asongan berjualan di lokasi kejadian.

Semua itu sudah jauh lantang bersuara dari sekadar ucapan ‘ayo melawan terorisme’. Pemandangan di dunia nyata dan maya ini jauh berbeda ketimbang yang terjadi di Perancis dan Turki. Bila mereka larut dalam suasana duka yang mengharu-biru, Indonesia sebenarnya juga punya kesedihan yang sama, tapi dengan cara meratap yang berbeda. Kepada korban aksi brutal teroris, kita mendoakan yang terbaik. Kepada pelaku terorisme kita mengibarkan bendera perlawanan.

Kami tidak takut! Saya pikir ISIS, yang konon menjadi dalang aksi bom di Sarinah itu sedang tepok jidat.

Betapa ketakutan kolektif bangsa Indonesia yang diharap-harapkannya itu gatot alias gagal total. Sekali pun mereka sudah membuat video yang menantang Polri, TNI, dan Banser dan mengklaim bertanggung jawab atas aksi teror di ibu kota. Apatah tidak, ketika memantau hasil aksi terorisme di internet, mereka tidak akan mendapati kesedihan, kegalauan, maupun kegegeran serta kegaduhan bangsa ini.

Ratapan-ratapan pilu pun tidak akan mereka dapati. Yang ada mereka akan menemukan bahwa tas selempang Gucci dan sepatu fashionable yang dipakai polisi itu sudah jadi trending topic dengan tagar #kaminaksir #polisiganteng dan sudah dijual secara bebas, mau yang ori atau KW. Kalau ISIS tak percaya, silakan cek IG (instagram), Sis! Sekali lagi dan seterusnya, Kami tidak takut! ***

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

15

Babak Baru MEA

Tim Kecil Negosiasi Tanah untuk Tower Transmisi Interkoneksi Babin

Pastikan Tujuannya, Turis atau Pekerja?

TANJUNGPINANG - Bulan Desember lalu ialah babak baru dimulainya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). ASEAN Mutual Recognition Arrangement (MRA) menetapkan delapan profesi harus miliki kompetensi di negara-negara ASEAN antara lain profesi insinyur, arsitek, tenaga Iyung Gunawan pariwisata dan dokter.

Sahat Simanjuntak peKusuma Subrata merhati tenaga kerja mengutarakan, secuil kekhawatiran menghadapi MEA. Era pasar bebas telah dimulai, satu hal paling dibebaskan ialah pasar tenaga kerja.

Menurut dia, Imigrasi dan Disnaker harus mengawasi visa tujuan masuknya tenaga kerja asing ke daerah, apakah bekerja atau turis? Meski Izin Mempekerjakan Tenaga Asing (IMTA) diatur kementerian, namun pemerintah dan instansi vertikal harus jeli. Karena pekerja asing ke Kepri diprediksi membludak. ”Daerah harus meningkatkan pengawasan dan pendataan,” kata dia. Biasanya Tenaga Kerja Asing (TKA) harus mengantongi dokumen setelah diajukan dari perusahaan tempat mereka akan bekerja. Setelah itu, pekerja asing akan memperoleh IMTA serta visa dari kantor imigrasi. ”Sebelum mereka (TKA) mulai bekerja di daerah yang dituju, mereka wajib melapor ke Disnaker,” katanya.

Disnaker dan Imigrasi harus juga proaktif melakukan pengawasan ke perusahaan-perusahaan tempat perusahaan TKA itu bekerja. ”Jangan hanya menunggu,” kata dia.

Iyung Gunawan Kusuma Subrata Kepala Imigrasi Tanjungpinang mengatakan pengawasan terus dilakukan. Dua pengawasan pekerja asing yakni pengawasan bulanan dan seminggu dua kali. Dalam pengawasan bulanan, pihak perusahaan melaporkan ke pihak Imigrasi tentang TKA. Sedangkan, pengawasan seminggu dua kali, petugas Imigrasi akan turun mengecek ke tempat bekerja atau domisili TKA itu.

“Kita ke lapangan mengecek paspor TKA. Kalau sebulan sekali secara administrasi, perusahaan melaporkan ke Imigrasi,” sebutnya.

Apa sanksi jika TKA menggunakan visa turis tapi justru bekerja? Ia menyebut, sanksi dapat berupa deportasi. ”Tidak ada yang beda, pengawasan tetap,” jawab Gunawan saat disinggung apa beda MEA dan sebelum MEA. (noc)

Tugas Kami Melistriki Rakyat SLAMET, Tanjungpinang ”MEMANG sulit, tetapi itulah tugas kami... Melistriki Rakyat.” Itu terlontar dari mulut Febri pegawai PT PLN Pembangunan Medan saat ditemui Tanjungpinang Pos, kemarin.

Selain Febri, ada seorang pegawai lain Nonot dan ketua tim Isfi. Sayang, saat Tanjungpinang Pos menyambangi rumah yang dijadikan kantor selama dua tahun ini di kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Tanjunguban itu, Isfi sedang melakukan pekerjaan di kantor Cabang PLN Pekanbaru. ”Pak Isfi tidak ada, lagi di Pekanbaru,” kata Nonot.

Semula muncul keraguan saat akan masuk ke rumah itu.

Sebab, tidak ada pelang nama kantor, apalagi kegiatan kantoran. Tapi, setelah digedor sekali, seorang pria dari balik pintu mempersilakan masuk. ”Masuk saja,” ujar Nonot. Tak banyak yang bisa disampaikan, sebab Isfi tidak berada di tempat. Hanya saat itu, Febri menerangkan sekilas tentang kenda-

Upaya paksa itu terakhir kita lakukan, suka tidak suka harus kita lakukan. Tapi itu nanti, sekarang pedekate, sabar pasti ada jawaban, pasti nanti ada caranya.

FEBRI la mereka di lapangan mulai dari lahan yang masuk kawasan hutan lindung dan pembahasan ganti rugi yang alot. ”Tidak bisa juga mau menegakkan tower begitu saja, saat itu pemerintah bilang kawasan hutan, padahal di dalamnya ada pemukiman. Itu sudah kota. Nanti kalau didirikan yang salah kami,” katanya.

Ia menyebut, sebagian pembebasan lahan sudah hampir klir.

Untuk Tanjunguban, tidak ada masalah. Hanya rencana pembangunan tower di Sri Bintan atau lebih tepat di Kelurahan Kota Baru memang belum selesai.

Untuk pembebasan dan pembangunan tower, ia menyebut, tidak semua dibebankan ke PLN.

Mulai jaringan Sri Bintan ke Air Raja diserahkan ke anak perusahaan PLN. ”Kami dari Medan, di sini untuk menyelesaikan masalah listrik. Kalau ini nanti berhasil, mungkin ada kantor Unit II perpanjangan PLN Pembangunan Medan,” sebutnya.

Apakah angka ganti rugi tidak disesuaikan NJOP? Ia menyebut, pihaknya tak menggunakan standar NJOP. Tapi sistem apresial di bawah kementerian. Bahkan tawaran yang diberikan pihak PLN, kata dia sudah sesuai standar. ”Tawarannya macam-macam, begitu juga masalahnya, tiap titik beda pula kasusnya,” katanya.

Saat ini, setelah dua tahun bekerja, pihaknya terus sabar dan terus melakukan pendekatan. ”Ya pedekate,” katanya. Sampai kapan sabar? Ia menjawab, pasti semua ada cara dan waktunya. ”Upaya paksa itu terakhir kita lakukan, suka tidak suka harus kita lakukan. Tapi itu nanti, sekarang pedekate, sabar ada jawaban atau belum, pasti ada caranya,” sebutnya.

Disinggung apakah pihaknya memiliki peta lokasi mana yang belum dibebaskan? Febri mengatakan, pihaknya tidak memiliki peta tersebut. Yang punya peta pembebasan lahan untuk pembangunan tower pengawas saat berkantor di Kantor PLN Area Tanjungpinang. ***

Dua Titik Tower Sudah Berdiri di Sebong Pereh TANJUNGPINANG - Dua dari sembilan tower transmisi jaringan interkoneksi kabel bawah laut BatamBintan sudah berdiri di Desa Sebong Pereh, Kecamatan Teluksebong. Demikian disampaikan Kepala Desa Sebong Pereh, La Anif, kemarin.

Menurut La Anif, proses pembebasan lahan di desanya tidak ada masalah. Dari 9 titik, hanya 1 pemilik dengan 2 atau 3 titik lahan yang belum menerima tawaran ganti rugi pihak PLN. ”2 atau 3 titik ini punya Pak Bambang, orangnya di Batam,” sebutnya.

Besaran ganti rugi, kata La Anif, bervariasi. Kalau di tepi jalan sekitar Rp 100 ribu per meter, sedangkan lahan dengan letak agak ke dalam dari jalan sekitar Rp 90 ribu per meter.

Hanya, untuk tanah milik Bambang, ia menyebut, pemilik lahan meminta ganti rugi sebesar 300 ribu per meter. ”Itu saja yang belum menerima,” katanya.

Karena sebagian besar masalah lahan sudah tak ada masalah, ia menyebut, dua tower transmisi sudah berdiri di desanya. Yakni di belakang kantor Kecamatan Teluksebong. ”Itu tanahnya Pak Mispan, sudah, sudah selesai dibangun tower-nya, tinggal instalasi saja,” sebut La Anif. (noc)

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

TRANSMISI:Tower transmisi di permukiman penduduk Kelurahan Tanjungpermai.

Diduga Kondisi Ekonomi Daerah Tak Bagus

Kencangkan Ikat Pinggang, Jualan Pedagang Tak Laku

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

RAPAT: Kepala Dishubkominfo Natuna Wan Siswandi saat rapat tentang perkembangan pembangunan bandara.

Tunggakan Pembanguan Bandara Sekitar Rp 32 Miliar

Serah Terima Bandara, Tunggu Utang Lunas HARDIANSYAH, Natuna

Wan Siswandi

KEPALA Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Natuna, Wan Siswandi menyebutkan tahun 2016 ini pihaknya akan memprioritaskan pembangunan Bandara Enclave Sipil Ranai. Karena sampai

saat ini pekerjaan lanjutannya masih belum selesai. ”Tahun ini kita prioritaskan pembangunan bandara dan pelabuhan,” ujarnya ketika ditemui di Kantor DPRD Natuna, Jalan Yos Sudarso, Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Jumat (15/1).

Dia menjelaskan, secara fisik pihak ketiga sudah selesai membangun Bandara EnclaveSipil Ranai, Natuna di akhir tahun 2015 lalu tepatnya di bulan September. Hanya, pembangunan itu belum bisa diambilalih untuk pengoperasian, karena Pemkab harus menyelesaikan utang ke pihak ketiga. ”Memang secara fisik sudah jadi, tapi kita masih ada tunggakan utang kepada pihak ketiga sekitar Rp 32 miliar, makanya pembangunan itu

belum bisa diserahterimakan,” terangnya.

Siswandi berharap, mudahmudahan tahun ini tunggakan utang bisa dilunasi sehingga bandara itu bisa segera diresmikan dan dibuka. ”Yang terpenting sekarang, tunggakan itu bisa terbayar, kalau itu sudah lunas secepatnya diresmikan,” katanya.

Siswandi menambahkan, mengenai pembangunan pelabuhan laut sendiri, pihaknya mengaku pemerintah tidak ada tunggakan utang seperti tunggakan utang ke pihak ketiga, dalam kaitannya untuk pembangunan bandara. ”Sejauh ini tak ada masalah, walau tidak ada masalah kita tetap akan utamakan pembangunan pelabuhan karena prosesnya belum lengkap,” pungkasnya. ***

NATUNA - Daya beli masyarakat Natuna turun, terlihat dari turunnya penjualan ikan, ayam dan daging di Pasar Ranai, Kecamatan Bunguran Timur. Diduga karena keuangan daerah kurang baik, membuat warga Natuna banyak yang menghemat biaya pengeluaran termasuk belanja alias ikan pinggang.

Said penjual ayam potong di daerah Kelurahan Bandarsyah, menyebutkan, setelah tahun baru sampai dengan saat ini, omzet penjualan ayam potong menurun drastis. Biasanya 150 ekor ayam ukuran 1 kilogram habis terjual per hari atau penghasilan kotor sekitar Rp 2 juta lebih. ”Sejak lepas tahun baru kemarin hingga saat ini, penjualan ayam sangat turun drastis, Bang, dalam sehari saja paling laku hanya 50 ekor ayam saja setiap harinya,” kata Said di warungnya tempat pemotongan ayam, Jumat (15/1).

Said mengatakan, memang biasanya para pelanggan yang sudah terbiasa memesan ayam dengan jumlah banyak adalah pelanggan dari tempat usaha rumah makan, yang ada di sekitar Kota Ranai. Dalam sehari saja mereka biasa pesan 40-50 ekor sehari. ”Namun sejak awal bulan Januari ini saja, rumah makan yang bi-

asa memesan ayam potong hanya pesan 10 sampai 20 ekor saja. Ini jelas perbedaannya sudah sangat jauh, dan memang perekonomian di Natuna lagi kacau,” ucap Said.

Untuk harga jual sendiri, lanjut Said, untuk mengantisipasi penurunan ini pihaknya berinisiatif untuk menurunkan harga ayam per ekornya sekitar Rp 2 ribu. Memang biasanya dijual dengan harga Rp 32 ribu, dan sekarang menjadi Rp 30 ribu.

Sementara untuk ayam potong kiloan, masih dijual dengan harga Rp 33 ribu perkilonya.

Sementara untuk komoditi pangan seperti cabai merah, bawang merah, bawang putih dan lain sebagainya di pasar Ranai mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hal ini dikarenakan proses pengiriman bahan pangan tersebut dikirim dari luar Natuna.

Sol salah seorang pedagang pangan dan sayur mayur di Pasar Ranai mengatakan, untuk beberapa komoditi seperti cabai merah, bawang merah, bawang putih beberapa minggu lalu sudah mengalami peningkatan. ”Untuk harga jual cabai merah, biasanya Rp 60 ribu per kilo sekarang naik jadi Rp 80 ribu dan bawang merah yang sebelumnya dijual dengan

harga Rp 50 ribu sekarang naik menjadi Rp 55 ribu. Sedangkan bawang putih hanya naik sekitar Rp 2 ribu yang biasanya hanya Rp 28 ribu sekarang menjadi Rp 30 ribu per kilo,” ungkapnya.

Sol menjelaskan, kenaikan harga bahan pangan ini bukan tanpa sebab, hal ini dikarenakan proses pengiriman bahan tersebut dari luar Natuna, sehingga memerlukan biaya ekstra tambahan untuk sampai di Pasar Ranai. ”Memang untuk kenaikan harga bahan pangan itu, disebabkan proses pemngiriman dari luar Natuna sehingga memerlukan biaya tambahan.

Selain itu juga harga beli dari luar sendiri memang mengalami kenaikan,” jelasnya.

Sol juga menambahkan, untuk harga jual sayur-mayur sendiri, sampai saat ini masih stabil dan tidak ada kenaikan yang cukup signifikan. Karena untuk sayur-mayur masih bisa diperoleh dari petani di Natuna. ”Kalau untuk sayur mayur sendiri memang tidak ada kenaikan bang, masih sama harganya tidak ada perubahan, untuk tiga ikat sayur seperti bayam, kangkung, sawi dijual dengan harga Rp 5 ribu. untuk satuannya masih tetap Rp 2 ribu,” tutupnya. (cr25)

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

PASAR: Pedagang di Pasar Ranai saat melayani pembeli.

16

TANJUNGPINANG POS SABTU 16 JANUARI 2016

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Sekaligus Minta Pendapat BPKP dan Kejati Kepri

Pemprov Review DED Monumen Bahasa MARTUNAS, Tanjungpinang MONUMEN Bahasa di Pulau Penyengat kini ditangani Dinas Pekerjaan Umum Pemprov Kepri. Sebelumnya, Monumen Bahasa Melayu ini ditangani Dinas Pariwisata Pemprov Kepri. Kadis PU Pemprov Kepri Heru Sukmoro mengatakan, sebelumnya mereka sudah membahas hal ini antara Dinas Kebudayaan dengan Dinas PU dalam rapat bersama mantan Penjabat Gubernur Kepri, Agung Mulyana.

Saat itu, Agung Mulyana meminta agar dilanjutkan pembangunan Monumen Bahasa tersebut. Namun, setelah mendengar penjelasan dari Dinas Kabudayaan, akhirnya Agung meminta dibuat dulu review Detailed Engineering Design (DED) Monumen Bahasa Melayu tersebut.

Pemprov Kepri belum berani membangun monumen itu lantaran belum diketahui siapa pemiliknya. Ketika PT

Ir Heru Sukmoro CES

F-ISTIMEWA

MAKET : Inilah maket Monumen Bahasa di Penyengat.

Jaya Sejati, kontraktor pembangunan monumen itu di-blacklist, dan pembangunan tidak sesuai bestek, Dinas Kebudayaan Pemprov tidak melakukan pembayaran kepada si kontraktor saat proyek itu bermasalah tahun 2014. ”Kalau tak dibayar, berarti bukan milik Dinas Kabudayaan. Kalau bukan milik Di-

nas Kebudayaan, lalu milik siapa? Kita tak tahu ini milik siapa. Setelah mendengar penjelasan ini, Pak Agung waktu itu minta dibuat review DED saja,” jelas Heru Sukmoro kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Tahun ini, Dinas PU Pemprov sudah mengalokasikan anggaran untuk me-review

DED Monumen Bahasa tersebut. Review dilakukan lantaran pondasi yang dibangun PT Jaya Sejati tidak sesuai spek dan kekuatan betonnya diragukan. ”Kita tak tahu kekuatan betonnya itu. Karena dulu pernah diukur, tak sesuai spek. Jadi tak mungkin juga kita pakai pondasi yang mereka bangun tersebut. Kalau mau dipakai, harus diperkuat. Makanya harus revisi DED-nya,” tambahnya.

Apabila Pemprov Kepri ingin melanjutkan kembali pembangunan Monumen Bahasa tersebut, maka pihaknya akan konsultasi dulu dengan pihak Kejaksaan Tinggi serta Badan Pemeriksa Keuangan Pembangunan (BPKP) Kepri agar tidak tersandung masalah ke depan.

Sebab, yang punya pondasi bangunan itu sekarang belum diketahui siapa pemiliknya. Apakah Pemprov Kepri, PT Jaya Sejati atau perusahaan asuransi yang memberikan asuransi kepada PT Jaya Sejati sebelum memulai pem-

bangunan proyek itu. ”Kalau kita bangun, nanti bisa masalah. Ada pula yang datang menggunggat. Jangan sampai kejadiannya begitu.

Makanya, tetap konsultasi dulu dengan berbagai pihak nanti,” ujar lulusan program magister Perancis itu.

Sebelum pembangunan Monumen Bahasa dilakukan, pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri sudah berembuk dengan pengurus LAM Riau. Saat itu disepakati kalau Monumen Bahasa dibangun di Kepri letaknya di Penyengat.

Sedangkan Perpusatakaan Bahasa dibangun di Riau.

Pembangunan monumen ini sudah dua kali gagal. Terakhir gagal tahun 2014 lalu. Tahun 2015 lalu tidak dilanjutkan pembangunannya. Tahun 2016 juga tidak dilanjutkan, namun DED-nya di-review.

Telah disiapkan lahan 2.700 meter persegi untuk monumen. Tinggi monumennya 62 meter dilengkapi dengan lift.

Di bawahnya ada museum mini dan taman.***

Pesan Kakek dan Nenek Kepada Brigjen Sambudi Gustian

Wajib Mengunjungi Pulau Penyengat PENYENGAT - Kapolda Kepri Brigjen Pol Sambudi Gustian, yang baru saja dilantik beberapa hari lalu, melakukan kunjungan kerja ke Tanjungpinang Ibu Kota Provinsi Kepri, Kamis (14/ 1/). Kedatangan Kapolda Kepri di Kota Tanjungpinang adalah untuk mengunjungi pulau bersejarah, Pulau Penyengat Indrasakti.

Sekitar pukul 08.00, Kapolda Kepri Brigjen Pol Sambudi Gustian, yang didampingi istri, beserta rombongan, tiba di Pelabuhan Pulau Penyengat. Kedatangan mereka, disambut hangat oleh Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul SPd dan Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang Drs Riono MSi. Selain itu ada juga Kapolres Tanjungpinang, AKBP Kristian Parluhutan Siagian, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), jajaran SKPD, camat, lurah, serta tokoh masyarakat pun menyambut kedatangan Kapolda Kepri.

Kapolda Kepri beserta rombongan, langsung diarahkan ke Masjid Raya Sultan Riau Penyengat untuk melaksanakan salat dan bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat setempat.

Pada kesempatan itu, Wakil Wali Kota Tanjungpinang Syahrul, menceritakan asal mula nama Pulau Penyengat. ”Nama Pulau Penyengat diambil dari nama hewan sejenis hewan lebah, dan pulau ini semula dikenal sebagai tempat orang mengambil air dalam pelayaran. Suatu ketika para saudagar diserang hewan bernama penyengat.

Karena peristiwa tersebutlah, maka pulau ini dikenal dengan nama Pulau Penyengat,” jelas Syahrul kepada Kapolda dalam sambutannya.

Saat ini, lanjut Syahrul, Pulau Penyengat masuk masa penilaian sebagai warisan budaya dunia dari UNESCO. Dengan demikian, situs-situs sejarah yang ada di Pulau Penyengat nantinya akan dikenal secara

global. Sementara itu, pemerintah sendiri akan menyelenggarakan Festival Pesona Pulau Penyengat, pada tanggal 20-24 Februari mendatang. ”Festival ini nantinya akan dibuka oleh Menteri Pariwisata. Oleh karena itu, kami mohon dukungan dari bapak Kapolda, agar acara tersebut dapat berjalan dengan sukses,” kata Syahrul.

Kapolda Kepri, Brigjen Pol Sambudi Gustian, mengatakan dirinya baru pertama kali ke Provinsi Kepri dan ketika dilantik menjadi Kapolda Kepri, pesan pertama yang disampaikan kakek dan neneknya adalah setelah tiba di Kepri, ia harus mengunjungi Pulau Penyengat. ”Alhamdulillah, hadirnya saya sebagai Kapolda Kepri saat ini, saya dapat menginjakkan kaki di pulau bersejarah ini,” ucap Kapolda. Ucapan terimakasih pun tak lupa disampaikan Kapolda Kepri kepada seluruh masyarakat. ”Terima kasih karena saya telah diterima sebagai war-

ga Kepri. Tanpa dukungan dari stakeholder dan seluruh masyarakat Kepri, tentunya saya tidak dapat berbuat banyak.

Mudah-mudahan kita semua bisa bersatu, bersinergi dan membangun solidaritas bersama guna pembangunan perekonomian di daerah ini,” harapnya.

Usai memberikan sambutan, Kapolda Kepri memberikan cenderamata berupa helm dan rompi ke pengendara becak motor di Penyengat. Selain itu, ia juga memberikan bingkisan ke tokoh masyarakat di Pulau Penyengat.

Sebelum mengunjungi situs-situs bersejarah di Pulau Penyengat, Kapolda dan wakil wali kota melakukan pengecatan marka jalan secara simbolis.

Dengan menggunakan becak motor, Kapolda didampingi wakil wali kota, Kapolres, berkelilingi di Pulau Penyengat, sekaligus ziarah ke Makam Raja Haji Fisabilillah, Engku Putri Raja Hamidah, dan makam Raja Ali Haji. (bas)

F-HUMAS PEMKO TANJUNGPINANG

BERKUNJUNG: Kapolda Kepri BrigjenPol Sambudi Gustian didampingi Wawako Tanjungpinang Syahrul melakukan pengecatan marka jalan secara simbolis saat berkunjung ke Penyengat, Kamis (14/1).