Epaper Tanjungpinang Pos 18 Februari 2016

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 201 6 / 9 JUMADIL AW AL 114 437 2016 AWAL

Kepri Peringkat Dua Nasional Korsup Minerba JAKARTA - Provinsi Kepulauan Riau meraih nilai tertinggi kedua untuk indeks kinerja pemerintah daerah dalam pelaksanaan aksi koordinasi dan supervisi (korsup) minerba dengan nilai 60. Provinsi tertinggi diraih Sulawesi Tengah dengan nilai 68. Hal itu dikemukakan dalam rapat perdana kegiatan koordinasi dan supervisi sektor energi sebagai upaya untuk mewujudkan kedaulatan energi yang dilaksanakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan menggandeng empat kementerian dan 32 gubernur. Dalam rapat yang dilaksanakan awal pekan ini dihadiri langsung Wakil Gubernur Kepri H Nurdin Basirun.

Menurut Nurdin, kegiatan ini bertujuan mengevaluasi atas

¾LANJUT KE HAL 2

H Nurdin Basirun

KRIMINAL

Pemukulan Mahasiswa Stisipol Melebar Jadi 3 Kasus TANJUNGPINANG - Kapolres Tanjungpinang AKBP Kristian P Siagaian menetapkan 3 orang tersangka yang diduga melakukan pemukulan terhadap mahasiswa Stisipol dalam konferensi pers, Rabu (17/2).

Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budi tidak hadir dalam penetapan tersangka itu. Kris sapaan akrab

MORAL

JAKARTA - Fenomena lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) yang menarik perhatian publik akhir-akhir ini dianggap Kementerian Agama (Kemenag) dianggap sebagai masalah sosial yang mengancam tatanan kehidupan.

Menteri Agama Lukman Hakim Saefuddin mengatakan, fenomena LGBT ini

¾LANJUT KE HAL 2

Beri PR Pariwisata untuk Tiga Bupati ZULFIKAR, Tanjungpinang

T

IGA kepala daerah resmi menjabat usai dilan tik Gubernur Kepri HM Sani di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (17/2). Sani langsung memberi pekerjaan rumah (PR) kepada ketiga kepala daerah yang baru dilantik, agar mengembangkan po-

tensi pariwisata dan perikanan di kawasan tersebut.

Ketiga kepala daerah yang baru dilantik yakni pasangan Apri Sujadi dan Dalmasri Syam menjabat Bupati dan Wakil Bupati Bintan periode 2016-2021.

Lalu pasangan Bupati dan Wakil Bupati Lingga Alias Wello dan M Nizar serta Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris dan wakilnya Wan Zuhendra.

Untuk Bupati Lingga, Sani meminta agar dapat menjaga wilayah yang berpotensi dapat diambil oleh daerah lain. Seperti Pulau Berhala dan Pulau Pekajang. Sektor pariwisata di daerah itu juga diminta agar terus dikembangkan mengingat Lingga merupakan

¾LANJUT KE HAL 2

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

DILANTIK: Gubernur Kepri HM Sani menyematkan tanda jabatan kepada Bupati Bintan H Apri Sujadi, kemarin.

SALAM: Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris bersalaman dengan Gubkepri HM Sani, kemarin.

SEMAT: Alias Wello Bupati Lingga terlihat semringah ketika Gubernur Kepri HM Sani menyematkan tanda jabatan, kemarin.

Ibu-ibu tak akan pusing lagi setelah bersalin karena akta kelahiran langsung diurus pihak rumah sakit."

Apri Sujadi

Air bersih, listrik, telekomunikasi & transportasi harus dijalankan, sebab kebutuhan mendasar bagi masyarakat.”

Abdul Haris

Lihat saja nanti, enam bulan setelah saya dilantik, Lingga sudah bisa panen beras.”

Alias Wello

F-HUMAS PEMPROV KEPRI

Lagoi di Bintan, Air Terjun Lingga dan Pulau Bawah Anambas Lukman Hakim Saifuddin

JUMLAH GAY DAN WARIA DI 3 KOTA BESAR DI KEPRI GAY

WARIA

Batam

646 orang

106 orang

Tanjungpinang

293 orang

25 orang

Total

Sani: Jangan Kalah dengan Saya

F-HUMAS PEMPROV KEPRI

LGBT Merusak Tatanan Kehidupan

Karimun

DILANTIK: Para bupati dan wakilnya dari tiga daerah semringah sebelum dilantik oleh Gubernur Kepri HM Sani di Gedung Daerah, Rabu (17/2).

¾LANJUT KE HAL 2

AKBP Kristian S

DAERAH

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

PRESTASI

RP 1.800

219 orang

97 orang

1.158 orang

228 orang

SUMBER: KOMISI PENANGGULANGAN AIDS KEPRI KETERANGAN: DATA TAHUN 2015. LINGGA, NATUNA, ANAMBAS, BINTAN BELUM DIDATA

TIGA pasangan kepala daerah (Kada) yang baru dilantik di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (17/2) kemarin diminta untuk mengembangkan sektor pariwisata. Karena sektor pariwisata di Kepri terus menggeliat di antara sektor lain di wilayah yang terdiri dari 95 persen lautan dan 5 persen daratan itu.

Tahun ini Dinas Pariwisata Kepri memasang target sekitar 2,5 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Kepri dari tahun 2015 lalu cuma sekitar 1,9 juta. Target itu diyakini akan tercapai mengingat kunjungan wisata ke Kepri merupakan terbesar setelah Bali dan Jakarta.

Jika diamati dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri, target kunjungan wisatawan ke Kepri di tahun 2015 menembus angka lebih dari 2 juta kunjungan.

Kunjungan wisatawan terbesar dari Batam karena mencapai sekitar 1,9 juta. Lalu

ada Kabupaten Bintan yang juga menyumbang kunjungan wisatawan mancanegara terbesar setelah Batam yakni sekitar 500 ribu di tahun 2014. Terlebih di Bintan terdapat kawasan terpadu pariwisata Lagoi yang menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) sekitar 50 persen di Bintan.

Di kawasan itu juga bahkan sudah dilengkapi dengan resot dan hotel dan pantai yang sudah disulap menjadi menarik.

Baru-baru ini Menteri Pariwisata Arief Yahya berjanji akan menjadikan Pulau Bintan sebagai daerah tujuan wisatawan di Indonesia. Menurutnya, jika Pulau Bintan serius menggarap sektor pariwisata mungkin urutan Bintan naik melampaui Bali dan Jakarta sebagai tujuan wisatawan tertinggi di Indonesia. Terlebih menurutnya, Pulau Bintan juga didukung sektor industri.

¾LANJUT KE HAL 2 F: ISTIMEWA/A. XAZOVKY

Rutan Kelas IA Tanjungpinang Digeledah

Tak Dapat Narkoba, Cuma Sepucuk Surat Cinta Tak ada yang salah dengan cinta yang tumbuh di antara dua sejoli. Sebab perasaan kasih sayang milik semua orang, juga cinta yang mekar di antara warga binaan yang menjalani masa tahanan di balik terali besi.

SUHARDI, Tanjungpinang F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

RAZIA: Dalam razia gabungan antisipasi peredaran narkoba di Rutan Tanjungpinang, Selasa (17/4), petugas gabungan menggeledah barang milik warga binaan.

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

SELASA (16/2) sekitar pukul 19.00 malam Rumah Tahanan Kelas IA Tanjungpinang yang biasanya sepi karena semua tahanan sudah

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

¾LANJUT KE HAL 2

Cik Brahim

Sani: Jangan Kalah dengan Saya Dah dicabar tu ayo maju kencang wai..

Rabu, 17 Februari 2016 USD AUD SGD JPY GBP MYR

13.572 9.651 9.657 11.902 19.413 3.230 SUMBER : BI

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

h

n

u

n ta

u

ia

n n

g

ma

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

2

Kepri ...........dari halaman 1 Lagoi .................................................................................. dari halaman 1

kegiatan koordinasi dan supervisi pertambangan mineral dan batubara (Korsup minerba) di 32 provinsi, sekaligus meluncurkan gerakan nasional untuk mewujudkan kedaulatan energi melalui koordinasi dan supervisi pengelolaan sektor energi.

Dalam itu hadir lima komisioner KPK, Agus Rahardjo, Basaria Panjaitan, Alexander Marwata, La Ode M. Syarif, dan Saut Situmorang, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, dan Menteri ESDM Sudirman Said.

Sementara itu, Ketua KPK Agus Rahardjo menegaskan KPK akan terus berupaya menyelaraskan kegiatan di bidang penindakan, pencegahan serta koordinasi dan supervisi seperti yang selama ini dilakukan. ”Sinergi tetap akan dilakukan

antara pencegahan dan penindakan, terutama untuk kasus besar yang melibatkan penyelenggara negara, terkait dengan uang negara dalam jumlah besar, dan menjadi perhatian masyarakat luas. Tak hanya itu, kami juga akan fokus pada upaya membangun sistem yang kuat,” katanya.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan ini karena menyangkut hajat hidup orang banyak. ”Membangun tata kelola hubungan antara pusat dan daerah termasuk penegakan hukum agar bisa ditingkatkan, dalam upaya membangun pemerintah yang efektif dan efisien yang pada akhirnya menguatkan otonomi,” kata Tjahjo. (noc)

LGBT ..........dari halaman 1 sangat mengancam tatanan ke- kursus pranikah bagi pasanganhidupan beragama, ketahanan keluarga, dan kepribadian bangsa, serta, menjadi ancaman potensial bagi sistem hukum perkawinan di Indonesia. Selama ini Indonesia tidak membenarkan perkawinan sesama jenis.

Atas persoalan ini, Lukman Hakim Saefuddin meminta lembaga keagamaan mencari dan menggali akar penyebab seseorang menjadi LGBT. Dari sana akan dapat diketahui cara penanggulangan terhadap pengidap LGBT yang berbasis pendekatan agama dan ilmu jiwa. ”Mayoritas masyarakat Indonesia memang menolak legalisasi komunitas LGBT. Sejumlah organisasi keagamaan pun telah menyampaikan pernyataan sikap menolak LGBT,” ujar Lukman Hakim di Kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (17/2).

Kendati demikian politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini berharap para individu yang terindikasi LGBT tidak dimusuhi dan dibenci sebagai warga negara. ”Kita juga tidak membenarkan dan membiarkan gerakan LGBT menggeser nilai nilai agama dan kepribadian bangsa,” sambungnya.

Lebih jauh dia mengatakan, salah satu upaya mengantisipasi masalah LGBT yang mengancam generasi penerus bangsa yakni dengan memperkuat fungsi keluarga sebagai pondasi ketahanan masyarakat dan bangsa.

Kemenag pun mendorong upaya penguatan lembaga keluarga sebagai benteng pertahanan.

Salah satu caranya dengan mengembangkan optimalisasi

pasangan yang mau menikah, konsultasi dan pembimbingan bagi keluarga, dan usaha mediasi bagi problem-problem keluarga. ”Kami menggandeng BPA dan ormas-ormas keagamaan dalam praktiknya,” tukasnya.

Jumlah Gay Lebih Banyak dari Waria Keberadaan kaum gay lebih banyak dari pada kaum waria di Kepri. Terlihat dari jumlah kaum gay dari kaum waria di tiga kota besar di Kepri.

Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Kepri mencatat jumlah kaum gay di tiga kota besar di Kepri berkisar 1.158 orang.

Sedangkan kaum waria di tiga kota yang sama cuma 228 orang.

Agus pegawai KPA Kepri menyebut seribuan orang gay itu eksis di Batam berkisar 646 orang, lalu Tanjungpinang sekitar 293 orang dan 219 orang di Karimun.

Malah jumlah waria di Kepri untuk Batam sekitar 106 orang, 25 orang waria di Tanjungpinang dan 97 orang di Karimun. Ia menyebut jika data itu dikumpulkan dari Ormas dan lembaga sosial yang mendata gay dan waria. ”Rencananya tahun ini akan dilakukan pemetaan ulang di Bintan, Lingga, Natuna dan Anambas,” sebutnya. Ketua NU Kepri H Juramadi Esram mengatakan, fenomena gay sudah lama ada. Menurut dia pemerintah tak tutup mata. Hanya selama ini porsi pemerintah lebih ke politik pemerintah daripada penanganan masalah ini. Ia mengajak seluruh elemen bergandengan tangan meminimalisir fenomena ini. (jpg/ais)

Pada saat ini Dinas Pariwisata Bintan terus mengembangkan sektor pariwisata di Bintan dengan mengadakan event pariwisata lokal dan internasional sehingga menarik kunjungan wisatawan mancanegara antara lain event Bintan Triatlon dan Tour de Bintan.

Kepala Dinas Pariwisata Bintan Luki Z Prawira mengatakan pihaknya terus mengembangkan sektor unggulan di Bintan mengingat potensi wisata di Bintan telah memberikan lebih dari 50 pers-

en PAD. ”Kita akan terus memajukan pariwisata di Bintan terlebih mendapat dukungan positif semua pihak dalam membangun kawasan resor. Ini hal positif,” katanya.

Disinggung soal jumlah kamar inap saat ini, ia menjawab saat ini jumlah hunian kamar inap sekitar 1.770 kamar. Jumlah itu akan meningkat setelah selesainya secara penuh Swiss Bell Resor. ”Kemarin juga baru ada acara doa persiapan untuk peresmian hotel Dou-

los phos berbentuk kapal itu lalu Treasure Bay akan menambah lagi cottage dan beberapa hotel akan terus mengembangkan hotel seperti Bintan Lagoon, dan beberapa kawasan Lagoi Bay akan terus dibangun,” tuturnya.

Di tahun 2015 ini ia menyebut kunjungan wisatawan sekitar 305 ribu. Namun di tahun itu, kunjungan domestik meningkat tajam karena ada publik area di Lagoi. ”Memang target 2016 tinggi yakni 480 ribu untuk kunjungan man-

canegara,” katanya optimis.

Sedangkan pariwisata di Lingga menggabungkan antara wisata sejarah dan wisata alamnya. Biasanya jika wisata di Lingga akan lebih banyak mengaitkan dengan sejarah Kesultanan Riau Lingga.

Di Lingga juga ada wisata air terjun Bedegam yang mulai ramai dikunjungi wisatawan lokal.

Di Anambas sendiri terus menonjolkan wisata snorkeling dan Pulau Bawah yang terkenal sangat indah nan menawan. Pulau ini

terletak di Kecamatan Siantan Selatan sudah mulai diekspor keluar sehingga sudah mulai banyak masyarakat yang melakukan kunjungan ke destinasi wisata itu.

Baru-baru ini Kepala Dinas Pariwisata Anambas Iwan K Roni berjanji akan terus meningkatkan PAD dari sektor pariwisata.

Salah satunya mengembangkan potensi Pulau Bawah Anambas. Selain itu ada juga potensi wisata lain di seperti Pulau Berhala. (noc)

Sani: ................................................................................... dari halaman 1 daerah yang memiliki potensi wisata sejarah yang cukup banyak.

Sementara itu Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas diminta agar dapat meningkatkan sektor pariwisata, terutama transportasi untuk menuju ke kawasan Pulau Bawah. ”Inilah yang harus di push dan dikembangkan. Saya yakin saudara-saudara yang masih mudamuda ini bisa. Jangan kalah dengan saya,” ujarnya, usai melantik ketiga bupati tersebut di Gedung

Daerah, Rabu (17/2).

Selanjutnya kata dia, para kepala daerah yang baru dilantik itu juga hendaknya dapat memperhatikan kepentingan masyarakat.

Agar tujuan untuk mencapai kesejahteraan bagi masyarakat dapat tercapai. ”Oleh karena itu saya berharap, bekerjalah dengan hati dan perhatikan masyarakat di mana kita berada,” pesannya.

Sani melanjutkan, dalam waktu dekat ia akan mengundang selu-

ruh kepala daerah di Kepri untuk membahas beberapa hal pokok yang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya seperti tentang kelanjutan program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). ”Tapi dengan catatan, kalau boleh saya ingatkan kalau gubernur yang mengundang wajib hadir. Karena kalau bupati atau wali kotanya yang datang bisa langsung memutuskan kebijakan,” tuturnya.

Apalagi kata dia, di UndangUndang (UU) Pemerintahan Daerah yang baru saat ini, gubernur memiliki kewenangan untuk menegur kepala daerah.

Sementara itu Bupati Lingga Alias Wello usai pelantikan mengatakan, di era pemerintahannya persoalan Pulau Berhala dan Pulau Pekajang akan menjadi fokus perhatiannya. Di samping itu ia juga akan mencari solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lingga. ”Lihat saja

nanti, enam bulan setelah saya dilantik. Lingga sudah bisa panen beras,” sebutnya.

Masih di tempat yang sama, Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Wan Zuhendra, menyampaikan hal pertama yang akan ia lakukan bersama Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris adalah dengan mengumpulkan seluruh SKPD Anambas untuk membicarakan tugas yang berkaitan dengan pembangunan di Anambas. ***

Pemukulan ......................................................................... dari halaman 1 Kapolres didampingi Wakapolres Tanjungpinang Kompol I Wayan Sudarma dan KBO Satreskrim Polres Tanjungpinang, Iptu Effendi mengungkapkan, alasan Kapolda tidak hadir karena sibuk.

Dua tersangka pemukulan mahasiswa yang masuk ke areal kampus antara lain berinisial AD dan MS. Selain itu, ada juga seorang calon tersangka yang diduga menjadi dalang dan menyuruh serta membiayai dua tersangka pemukulan.

Krist menyebutkan, calon tersangka yang masih menjalani pemeriksaan penyidik ialah pengusaha berinisial HS. ”Saat ini sudah saya tetapkan inisial AD dan inisial MS. Dua pelaku ini statusnya sebagai pelaku pemukulan terhadap 3 orang mahasiswa dan yang mengejar masuk ke areal kampus. Kemudian terhadap tersangka HS adalah sebagai yang membiayai pemasangan pagar saat ini dalam status pemeriksaan guna ditetapkan juga sebagai tersangka,” ungkap Krist.

Krist mengaku prihatin atas kasus pemukulan ini. Pasalnya, dari para tersangka itu hanyalah orang suruhan yang dibiayai pengusaha HS. Alasan para pelaku pemukulan itu marah sehingga mengejar mahasiswa karena upah mereka terancam tidak dibayar.

Lanjutnya menjelaskan, HS sempat mengancam kepada AD dan MS untuk tidak membayar gajinya. Pemasangan pagar di depan wilayah kampus Stisipol Raja Haji yang dianggap tak selesai oleh HS, bisa menjadi alasan pengusaha itu tak membayar AD dan MS. Kris menjelaskan perlu diketahui bahwa dua tersangka juga mengaku khilaf karena pekerjaannya yang dirusak oleh mahasiswa. ”Kenapa mahasiswa dipukul, karena mereka melakukan pemagaran atas perintah HS. Kalau dicabut batas itu maka tidak dibayarkan. Singkat cerita karena mereka yang bekerja,” ungkap perwira berpangkat bunga dua tersebut.

Untuk kasus pemukulan ini Kris tidak menampik akan terus dikembangkan. Dengan pemeriksaan cukup panjang, tak menutup kemungkinan ada tersangka lain. Memang Kris juga mengakui banyak orang dari luar kampus Stisipol yang berdatangan, namun itu semua tidak bisa langsung dituduh sebagai pelaku. Menurut Krist, pencocokan penyidik sementara dilakukan dengan mengambil keterangan saksi ada yang memakai penutup wajah (sebo) dan helm. ”Itu sudah dicocokan bahwa seorang yang memakai helm dan

orang yang memakai sebo. Itu orangnya sudah kita tangkap itu.

Untuk adek-adek ini yang merusakan diminta untuk gentel menyerahkan diri. Cukup gentelman. Dia menyerahkan helmnya . Dia menyerahkan sebonya,” paparnya.

Dua Kasus Lain Diungkap Selain mengusut kasus pemukulan. Ternyata, Kristian dengan inisiatif timnya juga mengusut 2 kasus lainnya. Kreativitas untuk mengusut dua kasus lainnya itu adalah didasari persoalan tanah yang harus diluruskan. Dua kasus itu atas laporan dari yang diberi kuasa oleh HS untuk memasang pagar. Kasusnya adalah soal pengrusakan barang milik orang.

Kepolisian dalam bertindak adil juga mencari tahu siapa yang menyuruh merusak pagar tersebut hingga melibatkan mahasiswa.

Karena menurut Krist, akar permasalahan pemukulan berawal dari pengrusakan pagar tersebut.

Hal ini menurut Krist adalah tindakan di luar dunia pendidikan.

Dalam hal ini juga, Kris mengatakan ada calon tersangka. ”Jadi, siapa yang menyuruh mahasiswa di kampus itu dan siapa yang mencopot pagar lahan kita telusuri. Kami harus bertindak netral,” paparnya.

Kasus yang terakhir, Kris juga menelusuri soal kasus sengketa

agraria. Kapolres mengaku sedang melakukan penelusuran kasus tersebut. Pasalnya, Krist juga mengakui bahwa banyak kasus yang tumpang tindih dari persoalan tanah. Untuk kasus lahan yang disengketakan antara HS dan Stisipol saja, Krist membeberkan ada 4 kepemilikan. Selain HS dan Stisipol, muncul pula 2 orang lagi yang mengaku punya surat lahan tersebut dengan bentuk alashak. ”Terkait ada dua laporan yang masuk di dalam polisi. Pertama soal laporan pemukulan, yang kedua soal laporan pengrusakan barang dari yang diberi kuasa memasang pagar. Kesemua laporan itu akhirnya ditindak lanjuti semuanya. Selanjutnya kita juga usut kasus tanah,” jelasnya.

Untuk persoalan kasus tanah yang dipersengketakan itu, Krist sudah punya rencana untuk memeriksa sejumlah pejabat tinggi di Kota Tanjungpinang. Tak tertutup kemungkinan, pejabat teras di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tanjungpinang akan diperiksa. ”Iya ini tidak tertutup kemungkinan orang BPN akan kita periksa,” akunya.

Kronologis Penyidik Adapun kronologis pemukulan yang dijelaskan oleh Kris itu diantaranya. Pemukulan ini beraw-

al dari adanya laporan dari pihak Stisipol oleh Pembantu Ketua II Stisipol Raja Haji, Nurbaiti kepada Polres Tanjungpinang yang diterima oleh SPK Polres Tanjungpinang, sekitar jam 14.00, Sabtu (13/ 2).

Ia melapor adanya orang mematok tanah, Nurbaiti mengaku ada yang memiliki lahan itu.

Kemudian oleh SPK dengan piket reserse dan dipimpin langsung oleh wakil reserse atau KBO, Iptu Effendi untuk turun ke TKP. Saat turun ke lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) tersebut ditanyakan oleh polisi bahwa pekerjaan yang dilakukan ini oleh beberapa orang tukang.

Lalu dalam pemeriksaan, disampaikan bahwa ada yang menyuruh inisial HS tersebut. Oleh HS itu mengatakan karena mereka merasa memiliki tanah itu dan dibuktikan dengan sertifikat dan ditunjuknya kepada polisi.

Oleh karena yang bersangkutan memiliki sertifikat, pelapor Nurbaiti kembali ke Polres Tanjungpinang dan menjelaskan sebelumnya pihak HS agar duduk bersama di Polres Tanjungpinang dan dibenarkan oleh HS. Ternyata, sekitar pukul 01.00 dini hari terjadi pemukulan terhadap mahasaiswa Stisipol. ”Makanya kami temukan tiga kasus,” tegasnya. (ika/cr27)

Tak ............................................................................................................................dari halaman 1 berada di kamar masing-masing justru ramai. Tim gabungan terdiri dari petugas Kantor Wilayah (Kemenkumham), Satnarkoba dan Sabhara Polres Tanjungpinang mendadak melaksanakan pemeriksaan di semua kamar tahanan pria dan wanita.

Petugas Kanwil Kemenkum dan Ham Kepri tiba lebih awal di Rutan yang beralamat di Gang Pelita Kecamatan Tanjungpinang Barat, Jalan Sunaryo. Mereka langsung di bawah kepala Kanwil Kemenkum dan HAM Kepri Dahlan Pasaribu. Setengah jam kemudian persis pukul 20.00 tim dari Satnarkoba dan Sabhara dengan menaiki mobil Dalmas masuk ke pekarangan Rutan.

Setelah semua unsur lengkap, Kabag Ops Polres Tanjungpinang Kompol Jamaluddin di temani Kasat Narkoba AKP Abdul Rahman bersama Kepala Kanwil Kemenkum dan HAM Kepri Dahlan Pasaribu mengumpulkan semua aparat di halaman Rutan.

Di tengah malam yang sepi dan tiupan angin kencang yang menghantam dada dan menusuk tulang, semua aparat sudah berbaris sembari mendengarkan pengarahan dari Kanwil Kemenkum dan HAM Kepri Dahlan Pasaribu sebagai pimpinan operasi malam itu.

Dahlan dengan suara sedikit kurang jelas sebab angin yang bertiup kencang menuturkan bahwa sasaran razia ini ialah narkoba.

Karena itu dibagi dalam beberapa tim untuk menggeledah ke semua kamar narapidana baik laki-laki dan wanita.

Gerbang dibuka semua petugas mulai masuk dan berpencar ke masing-masing kamar narapida. Di satu kamar narapidana wan-

ita, aparat wanita dari Polres Tanjungpinang mulai melakukan penggeledahan. Ditemukan sepucuk surat cinta yang baru saja dibuat oleh seorang warga bintaan di kamar itu.

Surat dengan kata-kata manis itu belum sempat diberikan ke seorang narapidana laki-laki. Temuan surat itu menjadikan suasana razia yang semula tegang jadi mencair. Setelah mengetahui siapa penulis surat cinta itu, seorang petugas membacakan sepenggal dari isinya. Pipi wanita warga bintaan itu pun memerah saat pengalan surat dibacakan. Wanita cantik itu berharap suratnya

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

kembali diletakkan di antara selipan buku. ”Surat buat teman bu, belum sempat dikirim. Itu tidak serius kok,” aku wanita penulis surat itu sembari disambut tawa oleh narapidana lain dan petugas razia di malam itu.

Petugas wanita itu tak melanjutkan membaca isi surat, lalu meletakkan surat sesuai permintaan si penulis yang merupakan salah satu warga kamar di blok Rutan. ”Jangan diulangi lagi mengirim surat ke warga binaan,” ujar petugas wanita itu lalu melanjutkan penggeledahan isi barang narapidana wanita lainnya di blok tersebut.

Selain surat cinta di blok wanita, petugas laki-laki menemukan senjata tajam dan alat pertukangan antara lain pisau silet dan tang. Lalu ada juga lem yang digunakan untuk melekatkan sepatu. Cuma petugas tidak menemukan narkoba sesuai target sasaran razia pada malam itu.

Di sela-sela operasi razia itu Dahlan Pasaribu mengungkapkan pihaknya serius memeriksa semua blok warga binaan laki-laki.

Sasaran kali ini akunya blok warga binaan laki-laki sebab disinyalir menjadi tempat peredaran narkoba. Penggeledahan bukan hanya di tempat penyimpanan

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

barang warga binaan laki-laki, tempat tidur warga binaan juga diperiksa. Di bawah kasur, petugas menemukan pisau silet. Di kamar lain petugas menemukan korek api dan sim card yang biasanya digunakan untuk telepon.

Pada malam itu petugas juga melakukan penggeledahan di blok narapidana kasus tindak pidana korupsi.

Di sana sembari melihat anak buahnya sedang memeriksa, Dahlan menyempatkan berbincang dengan para narapidana kasus Tipikor yang sudah putus perkaranya.

Di blok Tipikor, Dahlan bersa-

ma petugas memeriksa lemari warga binaan kasus Tipikor. Setelah pemeriksaan selesai guna menyetrilkan rutan, Dahlan memerintahkan secara bertahap para narapidana dipindahkan ke ruangan lain selama penggeledahan 10 blok itu.

Usai menggelar operasi gabungan, Dahlan Pasaribu didampingi Kabag Ops Polres Kompol Jamaluddin, Satnarkoba AKP Abdul Rahman, serta jajaran pejabat tinggi Kemenkum dan HAM Kepri, langsung menggelar hasil penggeledahan. ”Alhamdulillah tidak ditemukan obat-obatan terlarang, namun saya tetap antisipasi anggota jaga,

agar tetap intensif mengawal serta mengawasi barang masuk ke sini,” terang Dahlan Di tempat yang sama pun, Kasatnarkoba AKP Abdul Rahman menjelaskan selama proses operasi di dalam blok, pihaknya bersama jajaran tidak satu pun menemukan barang yang mereka curigai selama ini. ”Jujur, sampai dengan hari ini Rutan Tanjungpinang memang belum ada jaringan yang masuk, selama kami menjalankan tugas.

Dan ini kami harap terus seperti ini,” demikian disampaikan Abdul usai membeberkan hasil operasi malam itu. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Roni Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

3

Ketua PKK Pusat, Erni Guntari Tjahyo Kumolo melantik Ketua PKK Kepri Hj Aisyah Sani (baju ungu) bersama PKK Provinsi lainnya.

Siap Bermitra Bangun Provinsi Kepri

Aisyah Sani Kembali Pimpin PKK Kepri

Ketua PKK Kepri Hj Aisyah Sani berfoto bersama dengan Gubernur Kepri H Muhammad Sani.

H Ketua PKK Kepri, Aisyah Sani (kanan) menerima cendera mata dari Mantan Ketua PKK Kepri, Riswanti Nuryanto.

J AISYAH Sani kembali duduk sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepri untuk priode 2016-2021. Seiring dengan terpilihnya, Muhammad Sani sebagai Gubernur Provinsi Kepri. Istri Gubernur Kepri tersebut dilantik di aula Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jumat (12/2) lalu.

Ini merupakan periode ke-2, Hj

Ketua PKK Kepri, Hj Aisyah Sani (kanan) berikan bingkisan kepada mantan Ketua PKK Kepri usai Sertijab.

Aisyah Sani menjadi Ketua Tim Penggerak PKK Kepri.

Pelantikan yang dilakukan langsung oleh Ketua PKK Pusat, Erni Guntari Tjahjo Kumolo tersebut, juga disaksikan langsung oleh Mendagri, Tjahjo Kumolo. Selain itu, tentunya disaksikan oleh Gubernur Kepri, H Muhammad Sani dan Wakil Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun.

Dalam sambutannya, Erni Guntarti mengaku percaya jika para ketua TP PKK Provinsi yang baru ia lantik ini akan mampu melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dalam menjalankan 10 program kerja PKK. TP PKK merupakan mitra Pemerintah yang digerakkan oleh kaum ibu, yang tujuannya membantu dalam menyukseskan

pembangunan, terutama dalam menyejahterakan keluarga dan masyarakat seutuhnya. Tentu tugas ini, harus dijalankan dan dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya. Seperti diketahui, pada priode sebelumnya, Aisyah Sani bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik. *** FOTO & NARASI: ISTIMEWA

Ketua PKK Kepri, Hj Aisyah Sani disaksikan Gubkepri H Muhammad Sani menandatangani naskah Sertijab.

Ketua PKK Kepri, Hj Aisyah Sani dan keluarga bersama Presiden RI Joko Widodo.

Ketua PKK Kepri, Hj Aisyah Sani foto bersama dengan pengurus PKK Kepri usai Sertibjab di Gedung Daerah, Tanjungpinang.

Ketua PKK Kepri, Hj Aisyah Sani foto bersama dengan Pengurus PKK Pusat usai pelantikan di Aula Kemendagri.

Mantan Ketua PKK Kepri, Riswanti Nuryanto menandatangi naskah Sertibjab.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo memberikan piagam kepada PKK Kepri usai pelantikan di Kantor Kemendagri.

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

4

Awe Prioritaskan Pendidikan & Kesehatan tepung tawar di Hotel Sempurna Jaya, Tanjungpinang oleh Ikatan Kekerabaan Keluarga Kabupaten Lingga (IK3L).

Acara adat tepuk tepung tawar ini dihadiri beberapa tokoh masyarakat Lingga di Tanjungpinang. Ketua IK3L, Said Barakbah Ali, mengatakan, besar harapan anggota IK3L, pemimpin baru Lingga yang baru dilantik, dapat membawa perubahan lebih baik.

Pasangan Awe-Nizar harus mampu mewujudkan vis Lingga Terbilang 2020. ”Tunaikan janji saat kampanya,” imbuh Said.

Mantan Penjabat Bupati Lingga, Edi Irawan, minta kepadaAweM Nizar, melanjutkan program yang sudah disusunya. ”Banyak persoalan yang harus diselesaikan Pak Alias Wello dan masyarakat harus mendukungnya,” tegasnya. Ia juga minta agar Awe rajin-rajin blusukan ke tengah masyarakat. Melalui blusukan itulah, banyak persoalan yang dialami masyarakat, bisa terungkap. ”Waktu saya blusukan, banyak warga yang sertifikat lahannya diambil salah satu perusahaan di Lingga.

Dan, belum dikembalikan. Ini sedang hangat di Lingga,” bebernya. Ia juga minta, agar pendidikan dan sektor kesehatan, harus menjadi prioritas. ”Sektor swasta harus diperdayakan untuk bangun Lingga. Investor harus masuk ke Lingga,” harap Edi Irawan. ***

Sektor swasta harus diperdayakan dalam pembangunan Lingga.

Investor harus masuk ke Lingga.”

Edi Irawan TENGKU-ABAS, Lingga KEPALA daerah pemenang Pilkada sudah dilantik. Namun, hal ini membuat sejumlah kepala SKPD di Lingga menjadi cemas. Apalagi beredar, bupati terpilih akan rombak kabinet. Padahal, Bupati Alias Wello sudah menegaskan tidak ada dendam politik.

Isu yang beredar di kalangan pejabat di lingkungan Pemkab Lingga, SKPD tidak mendukung Bupati Lingga terpilih H Alias Wello dan Wakilnya M Nizar akan dicopot dan dinonjob-kan. Tapi, isu ini langsung dibantah oleh Bupati Lingga, H Alias Welo. ”Tidak ada itu. Semua pejabat sama. Bagi yang tidak mampu, tentu harus diganti dan diberikan kepada yang

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

DILANTIK: Alias Wello (tiga dari kanan) bersama dengan Kada Bintan dan Anambas.

mampu,” kata Bupati Lingga, H Alias Wello usai dilantik Gubernur Kepri, HM Sani di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (17/2).

Ia minta, seluruh kepala Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD), jangan galau dan tidak khawatir kalau jabatannya hilang pascapelantikan dirinya sebagai bupati.

Ia minta tak perlu mendengarkan isu yang sedang hangat di kalangan pejabat Pemkab Lingga. Ia mengakui adanya rumor yang beredar, akan banyak kepala SKPD yang bakal nonjob, terutama kepala SKPD yang tidak mendukungnya saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2015 lalu. ”Kita akan menempatkan pejabat SKPD sesuai kemampuan yang dimiliki,” tegasnya.

Politisi Partai Nasdem ini,

menegaskan program kerja yang diusung pemerintahannya sangat berat. Untuk itu, dibutuhkan pejabat yang mampu bekerja secara cerdas, tulus dan ikhlas.

Keterbatasan anggaran dan meningkatnya tuntutan kesejahteraan masyarakat membutuhkan pengabdian yang tulus dari seorang pimpinan SKPD. ”Tidak hanya Lingga, tapi hampir seluruh daerah saat ini, mengalami kesulitan ekonomi akibat turun bagi hasil minyak dan gas. Namun, hal ini tidak menjadi alasan untuk tidak dapat berbuat bagi kepentingan masyarakat,” terangnya Alias Wello. Secara garis besar, program kerja prioritas utama di Lingga adalah meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan. Pemerintahannya

akan mencari solusi, agar pemenuhan pendidikan dan kesehatan gratis dapat dinikmati masyarakat Lingga. ”Bantuan anggaran pusat tetap kita optimalkan. Begitu juga sektor swasta akan terus dikembangkan,” katanya.

Untuk mewujudkan janji kampanye saat pilkada, yakni Lingga Terbilang 2020, Pemkab Lingga membutuhkan dukungan penuh seluruh lapisan masyarakat. Dengan bekerja sama, ketua Ormas Nasdem Kepri ini, yakin visi saat kampanye akan menjadi kenyataan. ”Kami akan menjalankan sistem pemerintahan dengan kebersamaan dan transparan,” imbuhnya. Usai dilantik di Gedung Daerah, Alias Wello berserta Wakil Bupati Lingga, M Nizar gelar adat yakni ditepung

HUB

a.n PT. Citra Pratama Distribusindo

: ABENG

PIN BB. 2BA7A517

Tg Pinang : 0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Batam : Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

No.Rangka : MHMFE73P28K005074

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

No.Mesin : 4D3ATD23170

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

ANDA Hubungi segera BUTUH Trie Brasco DANA (Senior Marketing) TUNAI? 0852 6448 3898

PENINGGI BADAN SUPER

TERSEDIA :

CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

Proses Cepat inan Syarat Mudah Jam B Bunga Ringan BPK Bisa Jemput Ke Rumah

3. MD Untuk Supermarket ( 12 Org ) Kode MD Ø Jenis Kelamin Wanita Ø Usia Max 25 Tahun Ø Pendidikan Minimal SMA/ SMK Ø Berpenampilan Menarik

100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

MAXIMUM POWERFUL

§ Menyembuhkan Lemah Syahwat

Cantumkan Kode Posisi pada Amplop dan Kirimkan Lamaran lengkap ke PRP Group d/a Jl. DI Panjaitan KM8 No 15 Tanjung Pinang Timur, Tanjung Pinang Kepri 29125 Up. HR Departement

SEDIA : KOSMETIK

Penggemuk Badan Perontok Bulu Pemutih Muka Vacuum + Cream Payudara

CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT. PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM

FEBRUARI No.

NAMA KAPAL

1

KM. SABUK N-30

2

KM. BUKIT RAYA

RENCANA TIBA HARI TANGGAL

JAM

TAMBELAN

Sabtu

30-Jan-2016

11.00 TG. PINANG

Senin

01-Feb-2016

13.00

LETUNG

Senin

01-Feb-2016

19.00

Senin

01-Feb-2016

21.00

DARI

RENCANA BERANGKAT DARI HARI TANGGAL

KIJANG

JAM

K. MARAS

Senin

01-Feb-2016

09.00

KIJANG

Rabu

03-Feb-2016

13.00

Jumat

05-Feb-2016

03.00

KIJANG

Jumat

05-Feb-2016

06.00

5

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

05-Feb-2016

18.00

KIJANG

Jumat

05-Feb-2016

21.00

6

KM. SABUK N-30

TAMBELAN

Selasa

09-Feb-2016

14.00 TG. PINANG

Kamis

11-Feb-2016

11.00

7

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

10-Feb-2016

16.00

KIJANG

Jumat

12-Feb-2016

13.00

8

KM. SABUK N-39

K. MARAS

Jumat

12-Feb-2016

09.00

KIJANG

Minggu

14-Feb-2016

13.00

9

KM. LAWIT

BLINYU

Sabtu

13-Feb-2016

16.00

KIJANG

Sabtu

13-Feb-2016

21.00

ALAT BANTU WANITA

10 11

KM. BUKIT RAYA KM. LAWIT

LETUNG LETUNG

Senin Kamis

15-Feb-2016 18-Feb-2016

19.00 14.00

KIJANG KIJANG

Senin Kamis

15-Feb-2016 18-Feb-2016

21.00 17.00

12

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

19-Feb-2016

03.00

KIJANG

Jumat

19-Feb-2016

06.00

13

KM. SABUK N-30

TAMBELAN

Jumat

19-Feb-2016

14.00 TG. PINANG Minggu

21-Feb-2016

11.00

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

OBAT WANITA FRIGID

TG. PRIOK

VIMAX ORIGINAL § Menambah Hasrat Libido Pria

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

KM. SABUK N-39

terasa

§ Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar § Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung

§ Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan

ejakulasi dini DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA”

5. Purchasing ( PO ) Kode PCH Ø Jenis Kelamin Wanita/ Pria Ø Usia Max 35 Tahun Ø Berpengalaman Minimal 1 Tahun Ø Pendidikan Minimal SMA/ SMK

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

KM. DOROLONDA

§ Isi 6 tablet, cukup satu tablet diminum 30 menit sebelum hubungan § Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih

§ Ereksi Lebih Kuat dan Tahan Lama

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

4

ALAT BANTU PRIA

§ Memperbesar Mr. P

3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

3

22D1B1FC

4. Helper Untuk Supermarket dan Grosir ( 2 Org ) Kode HLP Ø Jenis Kelamin Peria Ø Usia Mas 35 Tahun Ø Bisa menata barang di gudang dengan sistem FIFO Ø Pendidikan Minimal SMA/ SMK

6. Supervisor ( Spv ) Supermarket Kode SPV Ø Jenis Kelamin Wanita/ Pria Ø Usia Max 35 Tahun Ø Berpengalaman Minimal 1 Tahun Ø Pendidikan Minimal SMA/ SMK

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA

Ingin penghasilan tambahan?? kirim berkas anda ke Trie Brasco: Jl. DI Panjaitan Km. 9 Komisi & Bonus bisa anda miliki

2. Kasir Untuk Supermarket ( 18 Org ) Kode KSR Ø Jenis Kelamin Wanita Ø Usia Max 25 Tahun Ø Pendidikan Minimal SMA/ SMK Ø Berpenampilan Menarik Ø Jujur Ø Belum Menikah Ø Bisa Bekerja Malam

Bagi yang berminat lamaran dapat diantar langsung ke Jl. Gambir Baru No. 67 Tanjungpinang (samping Hotel Mutiara) Telp. (0771) 21524 / Jl. RE Martadinata Km.6 Kmp Melayu (0771) 313465

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

Nopol. : BP 9013 TQ

1. Admin Kode ADM Ø Jenis Kelamin Wanita/ Pria Ø Usia Max 25 Tahun Ø Pendidikan Minimal SMA/ SMK Ø Bisa Mengoprasikan Microsoft Of ce ( Excel & Word ) Ø Diutamakan yang berpengalaman

Dicari sopir dengan persyaratan sebagai berikut : 1. Laki-laki 2. Usia maks. 40 tahun 3. Memiliki SIM A atau B1 4. Pekerja keras, jujur dan bertanggung jawab

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY

KEHILANGAN STNK

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

14

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

19-Feb-2016

18.00

KIJANG

Jumat

19-Feb-2016

21.00

15

KM. SABUK N-39

K. MARAS

Selasa

23-Feb-2016

09.00

KIJANG

Kamis

25-Feb-2016

13.00

16

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

24-Feb-2016

16.00

KIJANG

Jumat

26-Feb-2016

13.00

17

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

Senin

29-Feb-2016

19.00

KIJANG

Senin

29-Feb-2016

21.00

18

KM. SABUK N-30

TAMBELAN

Senin

29-Feb-2016

Rabu

02-Mar-2016

1 2

KM. KELUD KM. KELUD

TG. BALAI TG. PRIOK

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

14.00 TG. PINANG 10.00 13.00

BATAM BATAM

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/KTP. TIDAK SESUAI DENGAN IDENTITAS TIKET DISITA/TIDAK BISA BERANGKAT 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 / 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

11.00 13.00 17.00

2016

TUJUAN KUALA MARAS - TAREMPA - MIDAI - P.TIGA - SEDANAU - P.LAUT - RANAI SUBI - SERASAN - SINTETE - TAMBELAN - TG.PINANG BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) KUALA MARAS - TAREMPA - MIDAI - P.TIGA - SEDANAU - P.LAUT - RANAI SUBI - SERASAN - SINTETE - TAMBELAN - TG.PINANG TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA KUPANG (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - MIDAI - NATUNA TAREMPA - LETUNG BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU BLINYU - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) KUALA MARAS - TAREMPA - MIDAI - P.TIGA - SEDANAU - P.LAUT - RANAI SUBI - SERASAN - SINTETE - TAMBELAN - TG.PINANG LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA KUPANG (PP) BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU KUALA MARAS - TAREMPA - MIDAI - P.TIGA - SEDANAU - P.LAUT - RANAI SUBI - SERASAN - SINTETE - TAMBELAN - TG.PINANG TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI 05 FEBRUARI 2016

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

5

6

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

7

Perikanan Lokal Gesa ................................................................................... dari halaman 8 Harus Mampu Bersaing BINTAN - Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kabupaten Bintan menyarankan, budi daya perikanan air tawar di Bintan mesti dikembangkan, untuk memperkuat pelaku usaha ikan air tawar pada masa MEA sekarang.

Pasalnya, perikanan air tawar Bintan rawan dengan persaingan dari luar negeri.

Tamsyir, Ketua Kadin Bintan mengatakan, pihaknya sudah mendorong beberapa pelaku usaha UMKM di Bintan, dan pengusaha lokal lainnya, untuk mengembangkan budidaya ikan air tawar. Produk perikanan air tawar lokal selama ini cukup lemah.

Misalnya saja saat kran impor ikan lele dari Malaysia, pelaku usaha perikanan lokal langsung jatuh dan gulung tikar. ”Tidak hanya jumlah, soal harga juga menjadi momok menakutkan bagi pelaku usaha perikanan kita. Perikanan kita harus mampu bersaing,” sebutnya, kemarin.

Di lain hal, Tamsyir berharap, setelah Bupati dan Wakil Bupati Bintan dilantik, langsung bisa bekerja untuk menggaet investor sebanyak-banyaknya. Kadin Bintan bersedia untuk bersinergi dengan pemerintah untuk bersama-sama membangun dunia investasi Bintan. (aan)

Desa ............dari halaman 8 jauh, tapi belum ada listrik PLN. Selama ini mereka masih menggunakanlistrik sollar cell dan sebagian menggunakan genset.

Penerangannya terbatas. Sementara, warga perlu aliran listrik yang hidup setiap waktu,” kata Asniati, Rabu (17/2).

Disampaikannya, pembangunan tiang listrik ke wilayah tersebut sangat penting, untuk keperluan aktivitas pertanian dan perkebunan. Jika ada listrik

ke wilayah tersebut, sangat membantu untuk meningkatkan taraf ekonomi petani di wilayah tersebut. ”Karena belum ada pengadaan tiang listrik sampai saat ini, makanya kami usulkan di Musrenbang Kecamatan Seri Kuala Lobam, kemarin. Tentunya kami berharap dapat direalisasikan dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” jelasnya. (aan)

Kepri Nurdin Basirun mengharapkan Apri Sujadi dan Dalmasri Syam mampu menjawab tantangan Bintan ke depan, serta mampu mengemban tugas yang telah diamanatkan masyarakat Bintan. ”Saya ucapkan selamat kepada Apri Sujadi dan Dalmasri Syam. Setelah sertijab ini, keduanya bisa langsung menata pemerintahan lebih baik lagi. Selain itu, menjalankan amanat masyarakat, dengan membangun Bintan lebih

maju,” pesan Nurdin.

Pada kesempatan tersebut, Apri Sujadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bintan, yang telah mengamanatkan untuk memimpin Bintan. Apri-Dalmasri memohon dukungan kepada seluruh pihak dan masyarakat untuk menuju Bintan yang gemilang, dengan segala arah perubahan untuk ke depan ”Segala visi dan misi, yang merupakan cita-cita menjadi-

kan Bintan Gemilang 2025, tetap menjadi pegangan kami,” ujar Apri.

Sebelumnya, kepada Tanjungpinang Pos, Apri mengatakan, dirinya bersama Dalmasri Syam sudah membuat beberapa agenda penting, dalam menjalankan program pembangunan 100 hari ke depan. Program itu antara lain membuat kebijakan mempermudah penyediaan akta kelahiran bagi anak. Anak yang baru lahir, langsung disedia-

kan akta kelahiran, dengan sistem pelayanan yang mudah dan cepat.

Selain itu, Pemkab Bintan akan membuat sistem pelayanan dalam pengurusan hak kepemilikan lahan. Sehingga, masyarakat tidak merasa sulit dalam pemanfaatan lahan.

Beberapa kebijakan strategis seperti membangun pusat ekonomi di beberapa daerah dan pelayanan publik, segera dibicarakan dengan SKPD terkait. Bersama pimpinan

SKPD terkait, akan dibuat regulasinya. ”Nah, dalam waktu dekat ini, segera kita keluarkan Peraturan Bupati (Perbup) tentang Pilkades dan SOTK. Sehingga, kepala desa yang masih Plt segera dipilih yang defenitif. Kita targetkan Maret ini, dilaksanakan Pilkades serentak. Setelah ada Kades defenitif, pembangunan desa akan semakin cepat,” jelas Apri, usai dilantik gubernur, di Gedung Daerah. ***

Hidung ............................................................................... dari halaman 8 pengurus partai pengusung serta kerabat lainnya semringah, ketika memeluk pejabat yang baru dilantik itu. Tidak terkecuali, penjabat (Pj) bupati dari tiga daerah pun hadir bersama Sekda. ”Pilkada 2015 usai, mari kita arahkan pembangunan ke tujuan yang lebih baik,” harap Agus Wibowo, Wakil Ketua DPRD Bintan sambil memperhatikan prosesi pemberian ucapan selamat itu.

Tanpa terasa, pemberian ucapan selamat kepada bupati dan wakil bupati terpilih hasil Pilkada 2015 itu, justru berjalan lebih lama dibandingkan seremonial pengucapan sumpah

jabatan dan pelantikan sebelumnya. Hampir satu jam, pemberian ucapan selamat baru selesai. Dari ratusan orang yang memberikan ucapan selamat kepada Apri-Dalmasri itu, tidak satu pun terlihat perwakilan dari KPU maupun Panwaslu Kabupaten Bintan, sebagai pihak penyelenggara Pilkada 2015. ”Masa ya tidak ada orang KPU Bintan di acara pelantikan ini,” kata Reni Yusneli, Penjabat (Pj) Sekdaprov Kepri.

Menurut Reni Yusneli, untuk kegiatan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih, pihak Pemprov sudah menyerahkan

semua undangan kepada masing-masing pemerintah kabupaten. Karena, pemerintah kabupaten yang mengetahui, siapa yang mesti diundang.

Terutama KPU dan Panwaslu, sebagai pihak yang terlibat langsung dalam penyelenggara Pilkada. ”Semua undangan sudah kami serahkan ke Pemkab Bintan. Mereka tinggal menulis siapa yang diundang, dan mengantar undangan itu.

Secara teknis penyampaian undangan itu, bukan kami lagi,” tegas Reni.

Di sela prosesi pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bintan itu, Ketua KPU Bintan

Wandra Fadillah ternyata berada di Kantor KPU Bintan, di Ceruk Ijuk bersama empat orang anggota KPU Bintan lainnya. Bahkan, Wandra sempat menanyakan kepada pihak sekretariat dan anggota KPU, mengenai undangan untuk KPU, guna menghadiri pelantikan itu.

Hal itu ditanyakan Wandra, karena pada saat pelantikan Gubernur dan Wagub Kepri di Jakarta, KPU bersama FKPD Provinsi Kepri lainnya diundang. ”Kami tidak ada terima undangan pelantikan bupati dan wabup, bagaimana mau pergi ke Gedung Daerah. Hidung KPU tak mancung, tak

mungkin pipi disorong-sorong,” tutur Wandra.

Di lain pihak, Ketua Panwaslu Bintan, Ondi Dobi S juga tidak pergi menyaksikan pelantikan bupati dan wakil bupati itu. Baginya, pelantikan itu merupakan proses akhir dari penyelenggaraan Pilkada 2015. Tanpa Pilkada, pelantikan mungkin tidak bisa terjadi. ”Tapi, ya sudahlah. Mungkin kami hanya mengantarkan saja. Pas pelantikan, ya begini lah, mungkin tak perlu diundang. Namun kami lega, pelantikan itu sebagai tanda Pilkada sudah berakhir,” kata Ondik. ***

PRO BINTAN

8

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

Gesa Pilkades dan Akta Kelahiran

DESA KITA

Desa Kuala Sempang Usulkan Jaringan Listrik

Program 100 Hari Apri-Dalmasri ADLY - YENDI, Bintan

SERIKUALALOBAM - Desa Kuala Sempang mengusulkan pembangunan tiang serta jaringan listrik di wilayah Kampung Beringin. Hingga saat ini, kampung yang memiliki warga cukup banyak itu belum tersedia jaringan listrik.

Penjabat (Pj) Kepala Desa Kuala Sempang Asniati mengatakan, pembangunan tiang listrik di wilayahnya tersebut merupakan usulan dari masyarakat. Selama ini warga di daerah itu belum mendapatkan pasokan aliran listrik PLN. Justru itu, warga meminta segera dibangun tiang sekaligus jaringannya. ”Wilayah Kampung Beringin memang agak

F-ADLY/TANJUNGPINANG POS

SERTIJAB: Wagub Kepri H Nurdin Basirun menandatangani naskah serah terima jabatan (sertijab), Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wabup Dalmasri Syam dengan Pj Bupati Bintan Doli Boniara.

Lanjut ke Hal 7

Cerita di Balik Pelantikan Tiga Pasangan Kepala Daerah

Hidung Tak Mancung, Tak Mungkin Pipi Disorong Bupati Bintan H Apri Sujadi SSos dan Wakil Bupati Drs H Dalmasri Syam MM, bersama dua pasangan kepala daerah terpilih Pilkada 2015 lalu, dilantik oleh Gubernur Kepri H Muhammad Sani di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (17/2) kemarin. Seperti apa kesan pihak penyelenggara Pilkada 2015 Bintan?

YUSFREYENDI, Bintan

U

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

SENYUM: Ketua DPW Partai NasDem Kepri Hj Susilawati dan Ketua Gerindra Effendi Harta Dinata dan pejabat lain tersenyum, ketika memberikan ucapan selamat kepada ApriDalmasri di Gedung Daerah Tanjungpinang, kemarin.

SAI mengucapkan sumpah jabatan dan pelantikan, Bupati dan Wabup Bintan, Apri-Dalmasri menandatangani naskah. Dua pasangan kepala daerah itu pun menerima lencana dan tanda kebesaran, bersama kepala daerah Kabupaten Ling-

ga dan Anambas. Prosesi pelantikan selesai, Gubernur H Muhammad Sani dan Wagub Nurdin Basirun pun memberikan ucapan selamat kepada pejabat yang baru dilantik.

Lalu, gubernur diiringi Wagub meninggalkan ruangan utama Gedung Daerah,

INFO BERLANGGANAN KORAN TANJUNGPINANG POS

Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

JKN - KIS Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat

Daftarkan Diri Anda dan Keluarga di Kala Sehat. Jangan Tunggu Sakit Lindungi Keluarga Anda Sekarang Juga

BPJS Kesehatan Kantor Cabang Tanjungpinang Jl. Sunaryo No. 9, RT 06, RW 03 Kel. Bukit Cermin Tanjungpinang Barat Hotline service 0811701047

PUSAT LAYANAN INFORMASI

1500400

Pembayaran iuran pertama bagi peserta perorangan dilakukan paling cepat 14 hari kalender dan paling lambat 30 hari kalender setelah Virtual Account diterima

menuju bagian belakang gedung. Di belakang gedung, sudah terhidang berbagai menu nan lezat dilengkapi buah-buahan. Menu itu, tentunya untuk pejabat pemerintah yang hadir, atau diundang pada acara pergantian jabatan bupati dan wakil bupati, pagi itu.

Di ruang utama Gedung Daerah, acara belum selesai.

Puluhan pejabat pemerintahan provinsi dan kabupaten/kota, pimpinan FKPD, pengusaha silih berganti memberikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Bintan. Sejumlah tokoh masyarakat dan

Lanjut ke Hal 7

SETELAH dilantik oleh Gubernur Kepri H Muhammad Sani di Gedung Daerah Tanjungpinang, Bupati Bintan H Apri Sujadi dan Wakil Bupati H Dalmasri Syam, diberikan tepuk tepung tawar. Setelah itu langsung dilakukan serah terima jabatan dengan Penjabat Bupati Bintan Doli Boniara, di Aula Kantor Bupati Bintan, Rabu (17/2). Untuk program 100 hari, Apri-Dalmasri akan menggesa penye-

lenggaraan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) dan membuat beberapa kebijakan strategis.

Sertijab Apri-Dalmasri dengan Pj bupati di Aula pusat pemerintahan Bandar Seri Bentan, dilakukan oleh Wakil Gubernur Kepri, Nurdin Basirun. Prosesi itu disaksikan Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, Wakil Ketua Agus Wibowo, Sekda Lamidi, pimpinan FKPD, sejumlah pejabat dan staf pegawai.

Dalam sambutannya, Wagub

Lanjut ke Hal 7

9 TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016 04:57

100 Warga Miskin Dapat Modal Usaha TANJUNGPINANG Pemko Tanjungpinang menyediakan Rp 300 juta untuk membantu masyarakat miskin dan rentan ekonomi di APBD 2016.

Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang H Surjadi, mengatakan dana ini disediakan untuk menjalankan H Surjadi program Usaha Ekonomi Produktif (UEP).

Bantuan tersebut diperuntukkan kepada 100 orang penerima bantuan. Masing-masing mendapatkan Rp 3 juta rupiah. Program ini bertujuan mendorong masyarakat miskin dan rentan agar bisa mandiri secara ekonomi. Yang dimaksud miskin yaitu, warga yang tak mampu membangun usaha dengan modal sendiri.

Sedangkan masyarakat yang masuk kategori ekonomi rentan adalah keluarga yang mengandalkan istri atau suami menjadi tulang punggung dalam memenuhi nafkah.

Biasanya, ketika terjadi sesuatu musibah kepada tulang punggung keluarga, maka ekonominya akan sulit. Menghindari hal ini, maka kategori keluarga ekonomi rentan juga perlu dibina.

Lanjut ke Hal 10

INFO BERLANGGANAN KORAN TANJUNGPINANG POS

Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

12:19

15:36

18:21

19:31

Warga Ngadu ke Wali Kota Lewat SMS

Petugas Gadungan Jual Bubuk Abate DIAH-TUNAS-DESI, Tanjungpinang

Masyarakat yang melaporkan ke saya.

Dia bilangnya begini.

Pak, abate itu kan gratis, kok dijual?”

H Lis Darmansyah Wali Kota Tanjungpinang

WALI KOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait adanya oknum petugas gadungan yang memperjualbelikan bubuk abate.

Lanjut ke Hal 10

FUNGSI BUBUK ABATE : - Membunuh jentik nyamuk - Upaya pencegahan DBD - Gratis dari pemerintah - Bisa dibeli di toko obat/apotek - Ditabur di penampungan air - Bisa bertahan 3 bulan (Asal tidak disikat) - Tidak bahaya buat manusia SUMBER : KADINKES KEPRI

H Lis Darmansyah

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

10 AUTO BISNIS

Datsun Irit, Isi BBM Rp 20 Ribu untuk Seharian

F-ANDRI/TANJUNGPINANG POS

MOBIL IRIT: Salah satu mobil Datsun Go di diler resmi mobil Nissan Datsun Jalan Gatot Subroto Km 5 Bawah Tanjungpinang. Mobil ini sangat irit.

TANJUNGPINANG - Branch Manager Sales and Marketing Division Head PT Mitra Pinasthika Mustika (MPM) Auto, Mulya, mengatakan, mobil Datsun Go dan Go+ (plus) tahun 2016 sudah dilengkapi air bag, electric power window front and rear. ”Harga kita banderol Rp 100 jutaan. Karena harga tergantung dari tipe mobil Datsun itu sendiri,” kata Mulya kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (17/ 2) kemarin.

Mobil Datsun ini tidak hanya murah, namun, juga irit Bahan Bakar Minyak (BBM). Jadi, masyarakat Pulau Bintan yang ingin mengemudi mobil Datsun ini tidak perlu khawatir karena tidak boros pengeluaran.

Cukup mengeluarkan uang Rp 20 ribuan, masyarakat sudah bisa mengemudi mobil Datsun untuk mengaspal di Tanjungpinang seharian. Iritnya BBM Datsun ini sudah terbukti.

Selain menguntungkan karena irit BBM, pihak diler mobil

Nissan Tanjungpinang juga memberikan cash back istimewa bagi calon konsumen.

Ini berlaku untuk mobil Nissan All New Grand Livina dan Nissan X-Trail yang ready stok di diler mobil Nissan Datsun Tanjungpinang.

Harga mobil Nissan All New Grand Livina berkisar Rp 190 jutaan. Berbeda dengan harga mobil Nissan X-Trail yang dibanderol sekitar Rp 450 jutaan.

Kemudian, pihaknya akan

Ini Tanda Anak Mengonsumsi Narkoba TANJUNGPINANG - Kapolres Tanjungpinang AKBP Kristian P Siagian membeberkan cici-cici anak yang menggunakan narkoba. ”Pegang lehernya. Akan terasa hangat dan keringat berlebihan. Lihat lidahnya. Biasanya agak sedikit putih.

Untuk memastikan, lakukan tes urine,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Rabu

(17/2).

Ia pun mengimbau orangtua untuk melakukan tes awal seperti yang dijelaskannya.

Apabila tanda-tanda itu sudah ada, maka lakukan tes urine agar lebih pasti.

Kristian mengatakan, orangtua harus peka dengan kondisi anaknya. Jangan sampai setelah parah baru diketahui. Kasihan si anak dan

orangtua.

Ia menegaskan, dalam memerangi dan memberantas narkoba yang beredar di Tanjungpinang, polisi akan melakukan penyerbuan dari rumah, kos-kosan, pelabuhan hingga ke Lapas dan Rutan.

Kristian menegaskan, saat ini memang belum ada ditemukan peredaran barang haram di tempat itu.

”Kita akan serbu sampai kesana yang disinyalir menjadi tempat peredaran narkoba di mulai dengan pendataan warga binaan yang terlibat dalam kasus narkoba,” katanya.

Untuk itu, Kris mengimbau agar pengguna dan pengedar narkoba segera kembali ke jalan yang benar. ”Jika tidak, akan kita serbu,” tegasnya.

Dalam memberantas narkoba, pihaknya tidak akan main-main dan sudah menargetkan Tanjungpinang zero narkoba.

Pihak kepolisian meminta dukungan dari seluruh elemen mayarakat, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dalam memberantas narkotika di Tanjungpinang. (cr27)

100 ..................................................................................... dari halaman 9 Dicontohkannya keluarga ekonomi rentan seperti suami yang bekerja tukang ojek, nelayan, buruh lepas seperti tukang, pedagang kecil serta lainnya.

Ketika suaminya sehat, ekonomi keluarga tersebut masih stabil. Biaya makan, minum, pakaiannya dan pendidikan anaknya masih terpenuhi. ”Namun, jika suaminya sakit dan tak dapat bekerja, biasanya ekonominya akan sulit. Sehingga bantuan tersebut dibutuhkan untuk ibu rumah tangganya membuka usaha,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (17/2).

Dijelaskannya, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan bantuan ini.

Pertama, yang paling dasar adalah warga Tanjungpinang dibuktikan dengan memiliki KTP. Kedua, mengurus surat pengantar dari RT, RW, lurah dan camat. Setelah itu diajukan ke Dinsosnaker.

Kemudian akan diverifikasi.

Proses verifikasi dilakukan di tahun berjalan. Setelah dinyatakan layak menerima, maka bantuan akan diberikan tahun 2016 ini. Selain dari Pemko, akan ada juga bantuan yang sama dari pusat. Tetapi sekarang masih proses pengajuan. Biasanya

jumlah bantuan dari pusat baru diketahui April atau Mei. Tahun lalu, Pemko menerima bantuan pusat untuk program UEP sekitar 50 orang.

Diceritakannya, program UEP APBD Pemko 2016, untuk mengakomodir warga yang sudah mengajukan di 2015 lalu. UEP 2015 lalu, tertunda karena defisit anggaran. Namun 2016 ini sudah dianggarkan di APBD murni. ”Tahun lalu Pemko defisit. Sehingga program ini ditunda. Semoga tahun ini berjalan karena dianggarkan di APBD Murni,” ungkapnya.

Ada lagi program bantuan

Kelompok Usaha Bersama (Kube). Program yang sempat tertunda di 2015 tersebut juga tidak dianggarkan di APBD Murni 2016.

Program ini merupakan jalinan kerja sama antara Provinsi Kepri (Pemrov) dengan Pemko. Dengan komitmen, jika Pemko membantu satu kelempok, maka Pemrov menganggarkan bantuan untuk 2 kelompok.

Selain gagal dilaksanakan tahun 2015 lalu, juga tertunda di APBD murbi 2016. Rencananya akan dianggarkan di APBD Perubahan Pemko 2016.

Tahun 2015 lalu, Pemko mer-

encanakan membantu 45 kelompok atau sama dengan 450 Kartu Keluarga (KK). Sistem Kube sedikit berbeda. Bantuan diberikan secara berkelompok. Satu kelompok terdiri dari 10 anggota dengan jumlah bantuan senilai Rp 20 juta per kelompok.

Sesuai kesepakatan harusnya Pemprov membantu 30 kelompok dan Pemko membantu 15 kelompok. ”Kami (Pemko-Pemprov) ada MoU untuk bantuan ini. Hanya saja karena defisit, maka tertunda. Di APBD murni tidak dianggarkan dan akan kami usulkan di APBD Perubahan mendatang,” paparnya. (dlp)

selalu membantu masyarakat atau konsumen untuk memiliki mobil yang berkualitas dengan harga yang kompetitif terjangkau murah.

Dalam melayani konsumen, pihaknya selalu berupaya memberikan pelayanan yang sangat memuaskan serta keramahan dari wiraniaga, pegawai dan staf diler.

Sambil melihat hingga memilih mobil Datsun Nissan, calon konsumen akan disuguhkan soft drink (minuman ringan)

serta snack (makanan kecil).

Bisa juga manfaatkan fasilitas yang ada seperti wifi.

Selain pelayanan di dalam diler, pihaknya juga menyediakan pelayanan di luar diler yang siap dipanggil kapan saja.

Nama pelayanan ini adalah home service quick respon (layanan rumah respon cepat). Masyarakat cukup menghubungi ke nomor 081365406392 atau 077120930. (dri)

Dua Pelaku Hatespeech Polisi Diperiksa TANJUNGPINANG - Dua terduga pelaku yang berkicau kebencian di dunia maya atau yang top disebut dengan hatespeech, berinisial DT dan HT diagendakan diperiksa penyidik Polres Tanjungpinang, Kamis (18/2) hari ini.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Kristian P Siagian mengungkapkan, dua pelaku itu akan dimintai keterangannya terhadap perlakuan memojokkan seorang polisi di akun media sosial.

Langkah awal untuk memanggil dua terduga itu dilakukan mengingat berdasarkan imbauan dari Kapolri, Badrodin Haiti yang menerapkan hatespceech atau pernyataan kebencian dengan fitnah adalah tindak pidana.

Diterangkan Kristian, adapun alasan diperiksanya DT dan HT itu dikarenakan keduanya saling berkomentar dan satunya mem-

buat status yang diduga menyudutkan institusi Polres Tanjungpinang. Selain itu ada pula kata-kata menyudutkan suku tertentu yang termuat dalam kata-kata larangan SARA. ”Besok dua orang diwajibkan datang untuk diperiksa. Dua pelaku itu berinisial DT dan HT,” ungkapnya.

Dua pelaku di dalam penyelesaian hatespceech dijelaskan bahwa akan dipanggil terlebih dahulu secara kekeluargaan. Jika diselesaikan secara kekeluargaan tidak bisa, maka dua orang itu akan dibuat dengan laporan pidana pernyataan kebencian tertulis di media sosial. ”Tidak ada bahasa minta maaf bahwa itu selesai. Soalnya ini institusi. Ini aparat negara Indonesia yang dikatakannya.

Mencemarkan nama baik seseorang dan mengandung SARA,” bebernya. (ika)

Petugas ............................................................................... dari halaman 9 Lis mengatakan, belakangan ini, banyak warga yang mengirim SMS ke ponselnya dan mempertanyakan kenapa bubuk abate diperjualbelikan. Sedangkan setahu masyarakat, bubuk abate itu gratis dan merupakan program pemerintah. ”Masyarakat yang melaporkan ke saya. Dia bilangnya begini. Pak, abate itu kan gratis. Kok dijual. Lalu saya suruh cek. Ternyata benaran ada,” ujar Lis kepada wartawan di Gedung Daerah, Rabu (17/2).

Ketika menerima SMS ini, Lis langsung meminta Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang Rustam untuk mengecek ke lapangan. Sampai saat ini,

INFO BERLANGGANAN KORAN TANJUNGPINANG POS

Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

belum diketahui siapa penjual bubuk abate tersebut. ”Yang menjual bukan bagian dari kami Dinas Kesehatan. Akan tetapi orang tersebut ada yang menggunakan lambang dari kesehatan,” kata Rustam.

Lis pun meminta agar Rustam melaporkan kejadian ini ke polisi untuk memberi efek jera kepada orang-orang yang tak bertanggung jawab ke depan.

Adapun modus yang digunakan pelaku adalah mengaku sebagai petugas kesehatan. Padahal, yang namanya petugas kesehatan turun ke lapangan tidak pernah menjual bubuk abate. Justru membaginya secara gratis.

Rustam pun meminta agar masyarakat lebih hati-hati. Ia menjelaskan, petugas kesehatan tidak menjual bubuk abate ke masyarakat.

Berdasarkan barang bukti yang diperoleh Lis dari masyarakat, penjualan bubuk abate itu menggunakan kwitansi Rp 100 ribu per bungkus. Namun, Rustam belum melaporkan kejadian itu ke polisi.

Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh membeli bubuk abate dari sumber yang tidak jelas. Ia menyarankan masyarakat yang ingin membeli bubuk abate bisa ke apotek atau meminta secara gratis di puskesmas setempat.

Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan, apabila bubuk abate diberikan pemkab/pemko ke masyarakat, maka gratis.

Namun, bubuk abate juga dijual di toko-toko obat dan apotek.

Namun, jika pegawai pemerintah yang menjual, ini yang patut dicurigai.

Dijelaskan Tjetjep, bubuk abate ini gunanya untuk membunuh telur dan anak nyamuk aedes aegypti penyebab demam berdarah dengue (DBD).

Satu bungkus bubuk abate ditaburkan ke tempat penampungan air. Satu bungkus ini bisa bertahan tiga bulan apabila tempat penampungan air terse-

but tidak disikat. Sebab, bubuk abate ini akan menempel di dinding penampungan air. Sehingga, nyamuk akan mati jika bertelur di tempat penampungan air tersebut. ”Airnya tidak masalah diminum atau dipakai. Karena dosis yang dibuat di bubuk abate itu untuk membunuh nyamuk aedes,” jelasnya.

Menanggapi ini, Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Maskur Tilahwayu terkejut mendengar bubuk abate dijual. Sepengetahuannya, bubuk itu memang diberikan gratis kepada masyarakat. ”Masa ia dijual. Seharusnya gratis. Ini harus ditindak,” tuturnya.***

EMAIL

SOSOK

TANJUNGPINANG POS

KAMIS 18 FEBRUARI 2016

11

Buat Grand Design Kebutuhan Masyarakat

Abdul Haris SH

Wan Zuhendra

BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS Nama Istri Anak

Agama Pendidikan

Kuliah Jabatan Riwayat Pekerjaan

: Abdul Haris SH : Heryana SE : Nazwa Aulia M Farid Hilmia : Islam : SD MIS Tarempa SMP MTS Fatahillah SMA 1 Siantan : UIR Pekanbaru : Bupati Kepulauan Anambas Periode 2016-2021 : DPRD Natuna 2004-2009 DPRD Anambas 2009-2010 Wakil Bupati Kepulauan Anambas 2010-2015

WAKIL BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS Nama Istri Anak Agama Pendidikan Jabatan Riwayat Pekerjaan

: : : : : :

Wan Zuhendra Idarwati Wan Rafii Ra’Fata Islam SLTA Tarempa Wakil Bupati Kepulauan Anambas Periode 2016-2021 : Wakil Ketua DPRD Natuna 2004-2009 Anggota DPRD Anambas 2009-2014 Wakil Ketua DPRD Anambas 2014-2015

Visi Misi :

sebagai paten Anambas Menjadikan Kabu Terdepan, Berdaya Sam Kabupaten Mariti hlakulkarimah. ra Be n da u aj ing M tiga persoalan - Menyelesaikan g in nt pokok pe butuhan dasar - Pertama yakni ke eliputi ke butuhan air masyarakat yang m r tasi, telekomunikasi. po bersih, listrik, trans itas pelayanan al ku ah al - Kedua ad dan keseha tan, n - ketiga pendidika hinya otonomi dan belum terpenu daerah.

Tentang Anambas : Kabupaten Kepulauan Anambas dibentuk berdasarkan Undang-Undang No.33 Tahun 2008 yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Natuna.

Berdasarkan data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pemprov Kepri tahun 2015, jumlah penduduk Anambas sekitar 45.326 jiwa dengan 12.236 kepala keluarga (KK). Jumlah desa 52. Ibu Kota Tarempa dengan luas 590,14 km2.

Anambas berbatas dengan : - Sebelah utara berbatasan dengan Laut Tiongkok Selatan - Sebelah timur berbatasan dengan Laut Natuna - Sebelah selatan berbatasan dengan Kepulauan Tambelan - Sebelah barat berbatasan dengan Laut Tiongkok Selatan

Pilkada Anambas 2015 : - Masa jabatan Abdul Haris sebagai Wakil Bupati Anambas bera khir, 9 Agustus 2015.

- Mencalonkan diri menjadi calon Bupati Anambas.

- Maju bersama Wan Zuhendra di Pilkada Anambas 2015.

- Didukung 4 parpol (Hanura, PDIP, Golkar dan PAN) - Mendaftar ke KPU, Selasa (28/7/2015) - Dapat Nomor Urut 1 - Penyampaian visi misi, Jumat (16/10/2015) - Pencoblosan, 9 Desember 2015 - Perolehan suara 15.269 (73,09 persen) - Dilantik, Rabu (17/2/2016)

GUBERNUR KEPRI HM SANI SAAT MEMBERI UCAPAN SELAMAT KEPADA BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS ABDUL HARIS USAI PELANTIKAN DI GEDUNG DAERAH TEPI LAUT TANJUNGPINANG, RABU (17/2).

USAI dilantik Gubernur Kepri HM Sani di Gedung Daerah Tepilaut, Tanjungpinang, Rabu (17/2) kemarin, Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris - Wan Zuhendra akan segera kerja keras.

Keduanya sudah memikirkan pokok-pokok pekerjaan penting yang harus dilakukan. Visi dan misi harus mulai dijalankan. Kepentingan rakyat di atas segalanya.

Penegasan inilah yang disampaikan Abdul Haris saat berbincang dengan Tanjungpinang Pos, usai dilantik kemarin. Garis start program 100 hari sudah dibuat. Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Pemkab Anambas diminta serius mensukseskannya.

Apa yang menjadi poin utama dalam 100 hari program kerja Abdul Haris-Wan Zuhendra merupakan tahap permulaan menyelesaikan persoalan krusial yang bisa ditangani dalam waktu dekat.

Inti program kerja 100 hari ini adalah membenahi pelayanan dasar masyarakat seperti air, listrik, transportasi atau konektivitas hingga telekomunikasi.

Keempat persoalan dasar ini merupakan kebutuhan sehari-hari masyarakat. Seperti telekomunikasi yang belum lancar. Di sejumlah pulau berpenghuni, sinyal ponsel seluler belum lancar. Sinyal sering hilang muncul mendadak.

Untuk mengatasi ini, tak bisa hanya mengharapkan kementerian meski ada program dari sana. Bantuan dari kementerian itu terbatas. Sehingga, sinyal telekomunikasi di Anambas masih sering hilang muncul.

Ke depan, alat komunikasi ini tidak bisa lagi terputus. Masyarakat pulau tidak boleh lagi terkurung tanpa adanya komunikasi keluar. Karena itu, sinyal harus bagus.

Secara spesifik, Abdul Haris dan Wan Zuhendra akan menyampaikan persoalan ini ke pusat. Sehingga, pusat kemudian menjelaskan hal ini kepada para perusahaan telekomunikasi yang mau mengembangkan usahanya di Anambas.

Selain itu, pusat juga harus turut memikirkanAnambas yang menjadi halaman terdepan NKRI. Pemerintah pusat tidak bisa membiarkan Anambas begitu saja. Jangan sampai hubungan sesama masyarakat terputus karena alat telekomunikasi yang tidak bagus.

Apalagi, NKRI harus dipertahankan utuh. Maka, perlu mendapat perhatian khusus termasuk membantu membenahi telekomunikasi di seluruh wilayah Anambas terutama pulaupulau yang sudah berpenghuni.

Jual Sektor Wisata Anambas telah masuk menjadi salah satu daerah yang masuk dalam Program Pariwisata Nasional. Dengan masuknya Anambas dalam program wisata nasional, maka kebijakan penanganan wisata di Anambas akan berubah.

APBN akan dikucurkan untuk membangun sektor wisata Anambas. Ini akan menjadi salah satu lokomotif yang bisa meningkatkan perekonomian Kepri. Apalagi, sektor wisata merupakan sektor keempat yang paling besar pemasukannya bagi negara.

Bukan tidak beralasan pemerintah pusat menjadikan Anambas dalam program wisata nasional. Anambas memiliki bany-

Ikan Napoleon salah satu jenis ikan yang hidup di perairan Anambas.

JERNIH: Pulau bawah memiliki pasir pantainya yang putih berkilau dan semakin indah dengan air laut yang jernih diisi terumbu karang.

Pulau Bawah yang disebut-sebut sebagai salah satu destinasi pantai tercantik di Asia.

ak pesona wisata. Bahkan, Anambas disebut-sebut daerah tropis paling indah di Asia pasifik.

Abdul Haris mengatakan, Anambas dikelilingi pantai dan lautan yang indah baik itu Pulau Bawah, Pantai Padang Melang dan masih banyak tempat lainnya.

Ke depan, sektor wisata akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia akan mempromosikan sektor wisata Anambas yang berkelas dunia itu. Satu wilayah yang belum disentuh dan keindahannya luar biasa. Untuk membangun sektor wisata, Pemkab akan menggandeng investor baik dalam maupun luar negeri. Pemkab akan membantu proses perizinan, keamanan dan kemudahan-kemudahan lainnya.

Namun, Abdul Haris berharap, investor yang mau masuk ke Anambas benar-benar serius. Karena itu, salah satu langkah awal yang akan dilakukan adalah dengan mengundang investor ke Anambas untuk melihat keindahan wisata di daerah itu.

Investor juga akan ditawari investasi lain seperti perikanan, maupun pertanian. Saat ini, sumber ikan laut Anambas belum maksimal dikelola. Anambas belum jadi daerah penghasil ikan. Pabrik pengalengan ikan juga belum ada.

Namun, jika hasil ikan laut Anambas sudah banyak, tidak tertutup kemungkinan investor akan membuka pabrik pengalengan ikan di sana. Untuk meningkatkan produksi ikan Anambas, maka budi daya ikan salah satu yang akan dikembangkan.

Kata Abdul Haris, saat ini budi daya ikan laut Anambas sudah ada. Namun belum berkembang. Pihaknya juga akan kerja sama dengan tenaga ahli untuk mengembangkan budi daya ikan. Sehingga, Anambas akan menjadi penghasil ikan ekspor.

Semua ini akan menciptakan banyak lapangan pekerjaan. Akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat termasuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Secara garis besar, apa yang menjadi pokok Abdul Haris-Wan Zuhendra ini untuk kepentingan rakyat Anambas.

Bahkan, Abdul Haris berani menetapkan pajak gratis bagi investor apabila serius mengembangkan sektor wisata dan sektor lainnya di Anambas.

Bantu Pendidikan Anak Daerah Jika Anambas berbenah menjadi daerah yang maju di sektor wisata, perikanan dan pertanian, maka harus diimbangi juga dengan Sumber Daya Manusia (SDM)-nya. Bagaimanapun, butuh SDM yang handal untuk mengelola Sumber Daya Alam (SDA) Anambas yang sangat berlimpah.

Saat ini, Pemkab Anambas telah menyekolahkan 100 anak daerah ke luar negeri maupun di dalam negeri.

Semua itu dibiayai keuangan daerah.

Setelah lulus nanti, mereka akan ditarik kembali dan mengabdi untuk An-

ambas.

Adapun, anak yang dibantu pendidikannya sifatnya adalah umum dari berbagai bidang. Mereka akan diminta kembali ke daerah dan dipekerjakan di dinas-dinas yang ada. Ilmu yang diperoleh selama kuliah akan diadopsi untuk kemajuan daerah.

Abdul Haris tidak menjanjikan mereka menjadi Pegawai Negeri Sipil. Namun, yang pasti, mereka tetap dapat pekerjaan. Apakah nanti ada kebijakan pemerintah pusat bisa mengangkat mereka menjadi PNS, itu justru sangat bagus.

Tak hanya itu, sektor pendidikan juga akan menjadi perhatian mereka. Sehingga, akan ada peningkatan mutu pendidikan dari tahun ke tahun.

Abdul Haris mengatakan, sektor kesehatan juga tidak luput dari perhatian. Ini menjadi skala prioritas untuk dibenahi.

Karena terbatas anggaran, Pemkab belum menyekolahkan dokter spesialis di Anambas. Namun, bukan berarti sektor kesehatan tidak dapat perhatian.

Pelayanan Ditingkatkan Wan Zuhendra mengatakan, pihaknya juga akan membenahi internal. Bukan hanya Pemkab semata, namun pelayanan di sekolah-sekolah, puskesmas, dan lainnya harus berubah. Masyarakat harus dijadikan raja. Pegawai harus makin sigap memberikan pelayanan.

Masyarakat harus dilayani dengan tulus dan jangan sampai warga mendapat keluhan pelayanan pemerintah. Sebab, mereka bekerja untuk masyarakat. Ini menjadi poin penting bagi pegawai dalam menjalankan tugasnya ke depan.

Abdul Haris mengatakan, untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan juga pengembangan wisata, perikanan Natuna ke depan, ia akan berbagi tugas dengan Wan Zuhendra.

Namun Abdul Haris belum menyebutkan pembagian tugas mereka. ”Nanti kita bahas dulu. Tentu akan mengarah seperti itu (berbagi tugas),” katanya singkat.

Tak Bawa SKPD dari Luar Abdul Haris mengatakan, dirinya tidak akan membawa SKPD dari luar Pemkab Anambas. Sebab, figur yang ada saat ini di Pemkab Anambas masih cukup. Namun, mereka tetap akan melihat kemampuan seseorang dalam menempatkan kepala SKPD nanti.

Ia mengatakan, saat ini mereka belum membahas perubahan SKPD. Karena sesuai aturan yang ada, mereka baru bisa melakukan penggantian SKPD setelah 6 bulan dilantik.

Abdul Haris mengatakan, yang akan menduduki posisi kepala SKPD nanti adalah orang-orang yang dianggap mampu menjalankan tugas dalam menyelesaikan visi misi mereka. Sehingga dalam lima tahun ke depan, akan terjadi perubahan besar di Anambas yang meningkatkan kesejahteraan

masyarakat. ”Ini semua kan untuk masyarakat,” tegasnya.

Ia juga meminta SKPD bekerja dengan baik dan hati-hati serta sesuai aturan. Sehingga ke depan tidak ada SKPD yang terbentur dengan hukum.

Tambah Pelabuhan Besar Semua program kerja mereka tidak akan mungkin berhasil jika tak didukung jalur transportasi baik laut dan udara. Karena itulah, Bandara Letung akan terus dibenahi. Perusahaan Daerah (Perusda) akan diundang rapat untuk membahas bagaimana agar pesawat tetap membuka rute dari bendara tersebut.

Abdul Haris mengatakan, dirinya belum bisa bicara tentang subsidi ongkos agar pesawat mau beroperasi ke sana. Itu karena APBD defisit. Namun ia yakin, ke depan Anambas akan semakin maju dengan adanya transportasi udara dari Anambas ke berbagai daerah lain.

Kemudian, transportasi laut juga akan dibenahi. Pihaknya akan melakukan kajian-kajian di mana saja layaknya dibangun pelabuhan yang besar.

Sehingga, pembangunan yang dilakukan benar-benar berguna dan tepat sasaran.

Kajian akan dilakukan terutama di tiga pulau besar di Anambas yakni Siantan, Palmatak dan Jemaja. Di Jemaja, sudah ada pelabuhan dan bandara. Namun, pelabuhan di Jemaja masih kecil. Sehingga belum bisa disinggahi kapal besar.

Kemudian, diperlukan juga pelabuhan besar di Palmatak. Sedangkan di Siantan, sudah ada pelabuhan besar yang bisa disinggahi kapal besar. ”Kita harus lakukan dulu kajian sebelum membangun pelabuhan besar. Atau bisa saja dibangun dengan anggaran pusat,” bebernya.

Pemkab tidak mau gegabah membangun pelabuhan besar jika itu belum dibutuhkan saat ini. Kajian akan dilakukan untuk 20 hingga 30 tahun ke depan.

Karena itu, selain kajian untuk pembangunan pelabuhan besar, kajian lainnya untuk pembangunan di sektor lain tetap akan dilakukan.

Berbagai kajian ini akan menjadi dasar mereka untuk melakukan pembangunan. Kajian-kajian ini akan menjadi grand design pembangunan Anambas ke depan. Sungguh pemikiran yang sangat visioner. ”Itu tetap kita lakukan. Kajian-kajian segala kebutuhan Anambas, segala kebutuhan masyarakat akan kita lakukan. Akan ada grand design,” ungkapnya.

Abdul Haris yakin, Anambas tetap membutuhkan tambahan pelabuhan besar. Sehingga, Anambas akan menjadi tempat persinggahan kapal-kapal besar. Hasil alam laut Anambas butuh transportasi besar. Sedangkan untuk memperlancar arus lalu lintas uang dan manusia, sudah ada bandara dan kapal-kapal penumpang yang melayari Anambas. (martunas)

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

12

Disebut Calon Menteri, Asman Abnur Minta Didoakan

F-NET

SILATURAHMI: Zulkifli Hasan dan Asman Abnur bersilaturahmi dengan PP Muhammadiyah.

IKLAN

TANJUNPGINANG Wakil Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Asman Abnur mengatakan, rumor pergantian menteri di Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla belum berhenti.

Meski sejumlah petinggi di lingkungan Istana Negara maupun kementerian menepisnya dan menyatakan itu namun, reshuffle merupakan hak prerogatif presiden.

Tapi, sejumlah nama menteri yang dirombak kembali beredar. Salah satunya, nama Asman

Abnur anggota DPR RI asal Kepri. ”Urusan reshuffle merupakan hak prerogatif Presiden. Sebagai kader, kita siap saja ditempatkan dimana saja,” kata Asman Abnur, usai menghadiri pelantikan Bupati Bintan, Bupati Lingga dan Bupati Anambas, oleh Gubernur Kepri HM Sani, Rabu (17/ 2) di Gedung Daerah, Tanjungpinang.

Beredar informasi, kalau Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Aziz Subekti, membenarkan adanya tawaran bagi PAN untuk masuk ke dalam Kabinet Kerja untuk

kabinet Jokowi-Jusuf Kalla. Nama yang akan disodorkan PAN jika perombakan Kabinet Kerja jilid II terjadi adalah Taufik Kurniawan dan Asman Abnur. Apakah sudah dipanggil ke istana? ”Doain saja, Isya Allah, doain yang biar ada putra daerah dari Kepri jadi menteri,” canda Asman, sambil masuk ke dalam mobilnya, menuju Bandara Raja Haji Fisabillah untuk terbang ke Jakarta.

Pengusuha asal Batam ini, mengklaim sudah siap menerima, apapun keputusan DPP PAN dan presiden. Termasuk, bila ia

terpilih sebagai menteri. ”PAN sudah menyatakan mendukung pemerintah. Ya, kita dukung program-program pemerintahan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia termasuk di Kepri,” bebernya.

Asman juga membeberkan, kalau pengurus DPP PAN telah menemui pengurus PP Muhammadiyah. Pertemuan ini sebagai wadah silaturahmi pengurus DPP PAN dengan ormas Islam ini. Rombongan DPP PAN dipimpin oleh Ketua Umum Zulkifli Hasan, dan Wakil Ketua Umum Asman Abnur. (bas)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android.

Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

13

Sekolah Mana Saja yang Menerapkan UNBK, Pak? Tahun ini katanya akan dilaksanakan Ujian Nasional Bebasis Komputer (UNBK) atau online. Sekolah mana yang menggunakan UNBK. Kapan dilaksanakan ujiannya. Mohon tindak lanjuti. Terima kasih.

HADI PUTRA, Pelajar SMK Tanjungpinang TANGGAPAN: UNTUK tahun 2016, ditetapkan ada 13 sekolah yang akan menerapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). 13 sekolah yang melaksanakannya UNBK yaitu ada 5 SMA, 5 SMK dan 3 tinggkat SMP. Untuk tinggkat SMA yaitu SMA 1, 2, Pelita Nusantara (Pelnus) dan Santamaria.

Untuk tingkat SMK yaitu SMKN

1, SMKN 2, SMKN 4, SMK Pelnusa dan SMK Maitreya. Sedangkan untuk tinggkat SMP yaitu SMPN 1, Pelnusa dan Muhammadiyah.

Secara serentak antara 9 hingga 29 Februari sekolah yang menerapkan UNBK melaksanakan simulasi.

Simulasi sebagai penyesuaian siswa dengan komputer dan uji coba pelaksanaan sebelum ujian seba-

narnya berlangsung.

Untuk tingkat SMA dan MA, UN Utama 2016 dijadwalkan mulai 4 sampai 12 April. Sedangkan UN susulan 18 sampai 19 April.

Tingkat SMK, awal pelaksanaanya serentak yaitu 4 April dan selesai lebih dahulu yaitu 7 April. Sedangkan UN susulannya yaitu 11 hingga 12 April mendatang. ***

Tak Payah Masuk Muri, yang Penting Sehat

Urus Jamkesda Tak Siap-siap SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-3351-6175 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

MBS kepada yth Pak Wali kota tg pinang, saya warga kampung jawa, kami bertanya saya urus jamkesda bulan September 2015 sampai febuari 2016 ini, belum juga siap-siap masih diproses, kami datang ke kantor dinas kesehatan jawaban ituitu aja. Trims +6281261061065

Kabid Dikmen Dinas Pendidikan Tanjungpinang, Sumantri

TAK payahlah masuk Muri...yang penting sehat amanah kepri lebih maju berkembang merata keseluruh pelosok rakyat sejahtera dalam bidang apapun....menstabilkan ekonomi sehingga kepri tidak ada kata defisit.... fb_Hesti Budiatiningtyas

F-NET

ILUSTRASI

PT. GRANINDO DUTA SELARAS Telp. (0771) 442114 / Hp. 082386485777

SELARAS 99 MELAYANI : PEMESANAN TIKET PESAWAT, PAKET TOUR DOMESTIK & INTERNASIONAL, RESERVASI HOTEL, & RESERVASI KERETA API

MELAYANI : PEMESANAN PAKET OLEH-OLEH KRIPIK DAN KRUPUK DARI BUAH ASLI : NANGKA, SALAK, ANGGUR, APEL, STRAWBERRY, GADUNG, NANAS, JAMBU, BUAH NAGA, BUAH KIWI ia ed h ters emuka Suda terk g alayan an di sw njungpin di Ta

LION CARGO MELAYANI : PENGIRIMAN PAKET DAN DOKUMEN KESELURUH INDONESIA

Informasi : Jl. Hang Lekir No. 21 Ruko Bintan Mas Residence, Tanjungpinang - Kepulauan Riau Fax. (0771) 7335425 / e-mail : granindoduta99@gmail.com

14

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

15

Tempat Tidur RSUD Kepri Tak Dianggarkan Dampak Defisit APBD 2016 MARTUNAS, Tanjungpinang

Tjetjep Yudiana MKes

AKIBAR defisit masih melilit APBD Kepri 2016, anggaran untuk melengkapi tempat tidur Lantai 7-8 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Kepri Batu 8 Atas Tanjungpinang, tidak jadi diadakan tahun ini.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Tjetjep Yudiana MKes mengatakan, meski Dinas Kesehatan menerima alokasi APBD 10 persen sesuai amanat undang-undang, namun anggaran yang tersedia tetap tidak mencukupi untuk pengadaan tempat tidur tersebut.

Tahun ini, APBD Kepri sekitar

Rp 3,054 triliun. Maka alokasi untuk Dinas Kesehatan sekitar Rp 300 miliar. Angka ini cukup besar apabila dikelola sendiri.

Hanya saja, dana tersebut akan dibagikan untuk 7 kabupaten/ kota di Kepri. Kemudian, Dinas Kesehatan juga harus membayar honor dokter dan bidan keluarga yang disebar di daerah terpencil di 7 kabupaten/kota di Kepri.

Adapun jumlah dokter keluarga di Kepri sekitar 60 orang dan

jumlah bidan keluarga sekitar 80 orang. Untuk dokter honor yang diberikan antara Rp 5 juta hingga Rp 7 juta per orang per bulan.

Sedangkan honor bidan diberikan sekitar Rp 3-4 juta per orang per bulan. ”Anggaran yang tersisa sama kita sekitar Rp 30 miliar. Hampir setengah untuk membayar gaji dokter dan bidan keluarga. Sisanya sekitar Rp 15 miliar tak bisa melengkapi tempat tidur RSUD Kepri yang di

Tanjungpinang,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, barubaru ini seraya mengatakan, Pemprov juga memiliki rumah sakit di Tanjunguban, Bintan.

Ia berharap, APBD Kepri bisa membaik tahun depan agar bisa melengkapi tempat tidur rumah sakit tersebut. Pembangunan gedung lantai 7-8 rumah sakit itu sudah selesai tahun lalu. Tapi belum bisa dimanfaatkan.

Tjetjep mengatakan, jumlah

pasien yang berobat ke RSUD Kepri makin banyak. Selain karena tempat tidurnya semakin banyak, tim dan alat medisnya juga selalu dilengkapi setiap tahun.

Adapun pasien yang berobat ke sana lebih didominasi kalangan ekonomi menengah ke bawah terutama peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. ”Padat terus sekarang yang berobat ke sana,” tambahnya.***

Ombak 3,5 Meter, Status Laut Waspada Diperkirakan Berlangsung Empat Hari HARDIANSYAH, Natuna OMBAK di perairan Natuna masuk kategori status waspada hingga tiga hari ke depan. Ketinggian gelombang bisa mencapai 3,5 meter.

Karena itu, pihak Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Ranai mengeluarkan imbauan agar nelayan hati-hati saat melaut termasuk operator transportasi laut.

Berdasarkan analisa dan prakiraan BMKG Ranai, tekanan udara di Asia menunjukkan adanya peningkatan aktivitas Mon-

sun Asia pada musim dingin.

Hal ini dikarenakan daerah bertekanan tinggi di wilayah Asia bagian Utara kembali aktif. Sehingga beberapa hari ke depan dampak angin dan gelombang laut yang tinggi mempengaruhi perairan Natuna.

Hal ini juga yang menyebabkan angin bertambah kencang secara berkesinambungan dan peningkatan tinggi gelombang laut terjadi.

BMKG Ranai menyatakan bahwa aktifitas pelayaran perairan Natuna status waspada. Hal ini dikarenakan gelombang laut di wilayah Natuna bisa menca-

pai 1,5 meter sampai 3,5 meter terutama bagian utara, timur laut, perairan antara Anambas dan Natuna serta perairan antara Serasan dan Bunguran Timur.

Prakirawan BMKG Ranai Asrul Saparudin mengatakan, berdasarkan analisa pola tekanan di Asia menunjukkan adanya peningkatan aktivitas Mosun Asia musim dingin. Kejadian ini dikarenakan adanya daerah yang bertekanan tinggi di wilayah Asia bagian Utara. ”Untuk itu kita menyarankan kepada para nelayan dan kapal pelayaran pada tanggal 16-20 Februari 2016 ini, tinggi gelom-

bang laut berkisar 2 meter sampai 3,5 meter terutama bagian Timur Laut dan Utara Natuna,” kata Asrul, Selasa (16/2).

Untuk cuaca seperti ini, lanjut Asrul, dampak angin dan gelombang mempengaruhi wilayah perairan Natuna yang menyebabkan angin bertambah kencang secara berkelanjutan dan peningkatan tinggi gelombang laut menjadi kuat. ”Diharapkan untuk sementara tidak melaut dan tidak terlalu jauh melaut karena tinggi gelombang dapat membahayakan bagi siapapun,” pesannya.

Selain itu, untuk arah dan kecepatan angin dalam beberapa hari ke depan masih cenderung dari arah Utara hingga Timur

Laut dengan kecepatan angin berkisar 20-50 Km/jam.

Sedangkan tinggi gelombang laut wilayah perairan Natuna berkisar 1-2,5 meter. Untuk wilayah perairan Laut Natuna bagian Utara bisa berkisar 1,5-3 meter.

Suhu udara berkisar 24 C' - 31 C' dan kelembapan udara berkisar 78-95 persen. Pertumbuhan awan tidak signifikan dan hanya dapat terjadinya hujan dengan intensitas ringan yang bersifat hujan lokal. ”Sampai saat ini untuk pertumbuhan awan masih cukup banyak dan dapat terjadinya hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang bersifat hujan lokal,” tutup Asrul.*** F-ILUSTRASI

16

TANJUNGPINANG POS KAMIS 18 FEBRUARI 2016

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

EKONOMI

KEK Bikin Pemerintah Pusat Makin Berkuasa BATAM- Jika pembubaran Badan Pengusahaan (BP) Batam dilakukan, lalu pemerintah pusat mengubah kawasan FTZ jadi KEK, maka pengelolan lahan tidak otomatis ke Pemko Batam. Artinya, pemerintah daerah tidak punya kekuasaan secara langsung.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua bidang Hukum, Kadin Kepri, Ampuan Situmeang, Ampuan Situmeang Rabu (17/2).

Ia mengatakan, jika Batam jadi KEK maka yang berwewenang adalah malah pemerintah pusat. ”Tidak otomatis lahan diurus Pemko. Itu keliru. Di KEK itu justru pusat yang berwenang,” ungkapnya.

Ia mengingatkan, agar Pemko Batam juga tidak terlena dengan iming-iming lahan akan di tangannya. Alasannya, lahan Batam dengan status KEK akan tetap di pemerintah pusat. ”Sekarang mau dibubarkan. Lahan jadi urusan siapa? Kalau kewenangannya tak di Pemko, maka percuma itu FTZ diubah menjadi KEK,” katanya.

Ampuan menilai, pemerintah pusat harusnya tetap mengeluarkan PP yang mengatur hubungan antara BP Batam dan Pemko. Alasannya, hal itu sesuai dengan amanat UU tentang pembentukan Kota Batam.

Sebagai gambaran, pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 96 Tahun 2015, yang dikeluarkan Desember lalu diatur fasilitas dan kemudahan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Di antaranya, pelaku usaha yang beroperasi di KEK mendapatkan lima fasilitas dan kemudahan atau insentif dari pemerintah.

Mulai dari insentif perpajakan, termasuk kepabeanan dan cukai), lalu lintas barang, ketenagakerjaan, keimigrasian, pertanahan, hingga perizinan dan nonperizinan. Penetapan bidang usaha yang merupakan kegiatan utama di KEK, oleh Dewan Nasional KEK, dengan meminta pertimbangan dari menteri atau kepala lembaga terkait.

Khusus pengadaan tanah untuk KEK yang diusulkan oleh perusahaan swasta, mengacu pada izin lokasi. Selain itu dilakukan secara langsung melalui jual-beli, tukar-menukar atau cara lain yang disepakati oleh para pihak. Jika tanahnya telah dibebaskan, diberikan hak pengelolaan, baik Hak Guna Bangunan (HGB) atau hak pakai kepada pelaku usaha di KEK. HGB diberikan untuk jangka waktu 30 tahun dan dapat diperpanjang untuk waktu 20 tahun. Adapun Hak Pakai diberikan untuk jangka waktu 25 tahun dan dapat diperpanjang untuk waktu 20 tahun. (mbb)

BAHAS LISTRIK: Gubernur Kepri HM Sani saat membahas masalah listrik dengan PLN.

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMPROV KEPRI

Gubernur Sani Fokus Aliri Listrik ke Pulau-pulau ZULFIKAR , Tanjungpinang TAHUN ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri mulai membenahi listrik di pulau-pulau yang ada di Kepri. Hal ini dikatakan oleh Gubernur HM Sani usai menggelar pertemuan dengan Direksi PLN Batam dan Direksi PLN Area Tanjungpinang, awal pekan lalu.

Pemprov Kepri dan PT PLN Persero, kata dia, akan melakukan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG), untuk menerangi daerah pulau-pulau yang ada di Kepri. PLTMG juga untuk mendukung misi kemaritiman, yang merupakan program unggulan pemerintahannya bersama Nurdin

Rencana Kelistrikan Kepri Tahun 2016 : 1. PPembangunan embangunan PPembangkit embangkit PL TMG CNG Marine di PLTMG Pulau-Pulau Kecil.

2. PPenyambungan enyambungan Daya Baru Untuk 3600 PPelanggan elanggan Rumah TTangga. angga.

3. Akhir TTahun ahun Dapat PPasokan asokan Daya 14 MW dari interkoneksi.

4. Kondisi Daya saat Ini : 12 MW

Sumber : PLN Tanjungpinang Basirun.

Sementara itu, untuk progres pengerjaan interkoneksi BatamBintan (Babin) sendiri, targetnya pada semester I tahun 2016 ini proses pengerjaan di lintas barat akan rampung. Kemudian, pengerjaan interkoneksi di kawasan hutan lindung direncanakan akan selesai pada

tahun ini. ”Sehingga bertambahlah daya listrik di Tanjungpinang sehingga 14 MW,” katanya.

Dari hasil laporan PT PLN Persero, bila daya listrik di Kota Tanjungpinang saat ini masuk dalam kategori surplus.

Hal itu karena adanya tambahan daya dari PLTMG di Tekojo

sebesar 9 MW dan PLTMG Dompak yang baru menghasilkan 3 MW dari total 9 MW. ”Inilah yang akan kita push supaya yang separuh ini (daya PLMTG Dompak, red) bisa berjalan, sehingga bisa menjadi kekuatan dasar daya listrik di Tanjungpinang ini,”sebutnya.

Sementara itu, Direktur Bisnis PLN Batam, Ardian Kholid, yang ditemui usai rapat dengan Gubernur Provinsi Kepri memaparkan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan membuat konsep pembangunan PLTMG di pulau-pulau kecil yang ada di Provinsi Kepri.

Ardian melanjutkan, Gubernur HM Sani pada saat rapat meminta agar pihaknya dapat membuat konsep untuk pem-

bangunan PLTMG di pulaupulau kecil yang ada di Kepri.

Seperit, di Pulau Ngenang, Pulau Mantang, dan Pulau Subi. ”Sekarang ini Pak Gubernur ingin sekali segera memiliki infrastruktur andal soal listrik ini di pulau-pulau kecil. Itu juga perhatian kita,” sebutnya. Di tempat yang sama, Manager PLN Area Tanjungpinang Armunanto mengatakan, untuk tahun ini PT PLN Area Tanjungpinang menargetkan melakukan penyambungandaya untuk 3600 pelanggan rumah tangga. ”Dari total daya sebesar 12 MW saat ini, kemungkinan kita akan menyambung sekitar 3.600 pelanggan rumah tangga dengan daya lima MW. Jadi itu masih ada tujuh MW daya yang tersedia,” tuturnya. ***