Epaper Tanjungpinang Pos 21 Desember 2015

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DE SEMBER 2015 / 9 RABIUL AW AL 114 4 37 H DESEMBER AWAL

RP 1.800

Agung Mulyana Diganti

Kepri Zonder Gubernur Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tjahjo Kumolo menegaskan, Penjabat Gubenur Kepri, Ir Agung Mulyana MSc dipastikan diganti karena sudah memasuki masa pensiun (MMP). ¾LANJUT KE HAL 2

REDAKSI, Tanjungpinang

Sekdaprov Kepri Harus Lelang Lho PELUANG Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Kepri menjadi Sekretaris Daerah provinsi (Sekdaprov) Kepri terbuka lebar.

Sebab, untuk mencari Sekda harus dilakukan dengan lelang.

Kepala Biro Hukum Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Herman Suryatman, menegaskan, kepala daerah terpilih melalui di Pilkada serentak, 9 Desember 2015 lalu, tidak boleh memecat atau me-nonjob-kan pejabat eselon 2, 3 dan 4.

Kepala daerah yang terpilih juga tidak boleh menunjuk langsung posisi Sekretaris Daerah (Sekda) tanpa melalui lelang jabatan. ”Pejabat pimpinan tinggi rekrutmen harus dilelang atau seleksi terbuka termasuk pejabat pratama, madya dan utama. Termasuk di dalamnya sekretaris daerah,” kata

TJAHJO KUMOLO

AGUNG MULYANA

¾LANJUT KE HAL 2

Mendagri

Pj Gubkepri

Lis Galau, Pelindo Santai

PLN Buka Lagi Pemasangan Baru TANJUNGPINANG Kabar gembira untuk warga Tanjungpinang dan Kijang. PLN Area Tanjungpinang kembali membuka pelayanan pasang baru dan tambah daya mulai hari ini, Senin (21 Desember 2015). Pelayanan pasang baru dan tambah daya itu, khusus untuk Rayon Tanjungpinang Kota, Bintan Center, dan Kijang.

Majuddin Sebelumnya, pasang baru dan perubahan daya sempat ditutup sementara untuk ketiga rayon tersebut sejak bulan Maret 2015 karena terjadinya kerusakan PLTU Galang Batang yang berakibat defisit daya PLN Area Tanjungpinang.

¾LANJUT KE HAL 2

TANJUNGPINANG - Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah makin bosan dengan janji manajemen PT Pelindo I Persero Cabang Tanjungpinang yang juga tak membayarkan bagi hasil pas masuk pelabuhan ke Pemko Tanjungpinang.

Lis geram melihat ulah Pelindo.

Sedangkan pihak Pelindo santai saja menanggapinya. Cukup memberi alasan menunggu keputusan pusat.

Sabtu (19/12) lalu, Lis sempat berbincang dengan Tanjungpinang Pos dan mengisahkan rasa kecewa dan amarahnya kepada PT Pelindo I lantaran tak membayarkan utangnya ke Pemko Tanjungpinang terkait bagi hasil pas masuk penumpang pelabuhan.

Terkait Pembayaran Utang Bagi Hasil

F-SIGIT RAHMAT/TANJUNGPINANG POS

SEMPIT: Pelabuhan Sribintan Pura Tanjungpinang diambil dari atas beberapa waktu lalu. Nampak lokasi pelabuhan yang sangat sempit sehingga sulit mengatur parkirnya.

¾LANJUT KE HAL 2

Memaknai Hari Menanam Pohon di Tanjunguban

Tanam 2.500 Bibit Buah untuk Anak Cucu Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) merupakan dua hari besar yang memiliki makna untuk meninggalkan hutan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa ini.

Kepri Zonder Gubernur Asal jangan hilang arah aje wai...

JENDARAS, Tanjunguban YANG perlu dilakukan untuk memperingatinya adalah dengan menanam pohon sebanyak-banyaknya. Harapannya, pohon yang ditanam tumbuh subur dan hijau. Karena itulah, dua hari besar ini digalakkan.

Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) sendiri diperingati setiap tanggal 28 November dan Bulan Menanam Nasional (BMN) diperingati Desember yang ditetap-

Cik Brahim

kan melalui Keputusan Presiden RI No. 24 tahun 2008.

Di Tanjunguban, kesadaran warga memperingati HMPI dan BMN tersebut cukup tinggi. Warga melakukan penanaman pohon secara simbolis di Taman Kota Wisata, Kampung Bugis, Tanjunguban Utara, Jumat (18/12). Jika Jumat lalu kegiatan yang dilakukan masih sebatas

¾LANJUT KE HAL 2

Minggu, 20 Desember 2015

USD

14.102

AUD

10.057

SGD

9.960

JPY

11.514

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

GBP

21.024

TANAM POHON: Warga Tanjunguban saat menanam pohon di wilayah hutan lindung Sei Jago, Minggu (20/12).

MYR

3.270 SUMBER : BI

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

2 KOMUNIKASI BISNIS

Unik, Pakai Desain Tahun Jadul Restoran Basecamp Bar Pamedan TANJUNGPINANG - Jika berkunjung ke restoran ini, pasti sangat berbeda dengan rumah makan lainnya. Pemandangan yang bisa dilihat berupa foto Bob Marley, beragam jenis alat

elektronik era 70-an, serta tak kalah menarik, ada juga mobil dan motor antik yang diletakkan di dalam restoran. Inilah Basecamp Bar Tanjungpinang, yang terletak di Jalan Pamedan

Fiesta Ariska

Berkat Belajar Keras SETIAP kerja keras pasti ada hasilnya. Inilah yang dinikmati Fiesta Ariska saat ini. Saat masih SD dan SMP, dirinya selalu masuk 10 besar. Ketika duduk di bangku SD, wanita yang akrab dipanggil Riska ini pernah rangking 5.

Lulus SMP, wanita kelahiran Dabo Singkep, 31 Agustus 1998 ini masuk ke SMAN Singkep. Inilah salah satu sekolah terbaik di Kabupaten Lingga. Sekolah di sana pakai sistem poin. Jika sudah memperoleh 1.500 poin, maka siswa dikeluarkan. Poin ini dikumpulkan dari semua kesalahan dan ketidakdisiplinan siswa selama ini. Karena itulah, impian semua orangtua siswa untuk menyekolahkan anaknya di sana.

Saat masuk Kelas 2, ia masuk jurusan IPA sesuai permintaan orangtuanya. Di kelas ini, ia harus berlajar keras.

Di kelas itu merupakan kumpulan orang-orang pintar. Rangkingnya pun sempat turun dibandingkan saat masih duduk di Kelas I. Karena itu jugalah ibunya memberinya sanksi tidak bisa menggunakan ponsel setiap hari. Dirinya hanya diberi kesempatan 3 hari dalam seminggu pakai ponsel. Ia juga diawasi dan harus belajar keras setiap hari. Menjelang Ujian Nasional, dirinya mendaftarkan untuk mengikuti SNPTN. Kemudian, dirinya juga lulus bidik misi di kampus UMRAHTanjungpinang jurusan Bahasa Inggris Semester 3. Kini, anak pertama dari tiga bersaudara ini masih tetap dapat beasiswa akademik. (mas)

PLN .............dari halaman 1 Namun sejak hari ini, penyambungan dan perubahan daya dibuka kembali karena kondisi pembangkit sudah mencukupi dan memiliki cadangan daya setelah adanya penambahan pasokan dari Interkoneksi Batam - Bintan, PLTMG Dompak, dan pulihnya PLTU Galang Batang.

Manajer PLN Area Tanjungpinang, Majuddin, menjelaskan, untuk penyambungan akan dilaksanakan terlebih dahulu bagi calon pelanggan yang sebelumnya sudah membayar BP (Biaya Penyambungan) dan UJL (Uang Jaminan Langganan) dan pertimbangan tidak adanya kendala teknis di dalam pemasangan.

Sedangkan penyambungan baru atau perubahan daya 450/ 900 VA yang merupakan tarif subsidi bagi masyarakat miskin dan rentan miskin bisa dipenuhi dengan syarat memiliki salah satu dari

dokumen yang diterbitkan pemerintah, yaitu Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Perlindungan Sosial (KPS), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Surat Keterangan dari TNP2K (Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan).

Selain itu, sebagai persyaratan bagi calon pelanggan agar dapat dinyalakan listriknya, maka harus memiliki SLO (Sertifikat Laik Operasi) untuk instalasi rumah/bangunan yang diterbitkan oleh Lembaga Inspeksi Teknik yang ditunjuk oleh pemerintah. ”Bila ada masyarakat atau calon pelanggan yang ingin mendapatkan informasi lebih jelas dapat mendatangi kantor PLN terdekat,” ujar Eriko Putra, selaku Asisten Manajer Pelayanan dan Administrasi PLN Area Tanjungpinang. (mas)

Sekdaprov ...dari halaman 1 Herman Suryatman saat dihubungi Tanjungpinang Pos melalui ponselnya, Minggu (20/12) kemarin.

Kepala daerah yang baru juga tidak serta merta boleh mencopot sekda. Harus dievaluasi dulu. Kalau kinerjanya bagus, tidak boleh diganti. Tapi, bila kinerjanya tidak bagus, bisa diganti. ”Kepala daerah yang baru wajib melakukan lelang jabatan untuk sekda sesuai amanah perundang-undangan yang berlaku,” bebernya.

Ditegaskannya, kepala daerah yang baru, bila tidak melakukan seleksi terbuka khusus untuk sekda, sanksinya adalah, kepala daerah yang diusulkan ke pemerintah pusat tidak bakal direstui pusat. ”Pemerintah daerah saat mengusulkan sekda ke pemerintah pusat, harus memakai aturan perundangan yang berlaku,” tegasnya.

Pengamat Politik dari Universitas Stisipol Tanjungpinang,

ZamzamiAKarim melihat, dengan diterapkannya aturan Aparatur Negeri Sipil (ASN), maka kepala daerah yang terpilih tidak bisa menunjuk langsung sekretaris daerah. ”Sekda Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun dan sekda daerah lainnya di Kepri, termasuk dari luar Kepri, boleh mengikuti lelang jabatan sekda nanti,” bebernya.

Ditegaskan dia, kepala daerah terpilih juga tidak boleh memberikan nonjob kepada kepala pejabat Eselon 2 lantaran dendam akibat tidak mendukung saat Pilkada yang lalu. ”Aturannya, ASN memang tidak boleh berpolitik. Saya rasa kepala daerah paskapilkada ini jangan galau. Aturannya sudah jelas, kepala daerah terpilih tidak boleh sertamerta langsung nonjob.

Harus melalui mekanisme yang ada,” bebernya. (bas)

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

Ahmad Yani ini, sebuah restoran berciri khas vintage.

Kepada Tanjungpinang Pos, Santos pemilik restoran menjelaskan, Basecamp Bar ini di desain dengan gaya tahun

70-an serta perpaduan modern-internasional.

Lebih lanjut dia menyebutkan, 90 persen barang-barang pajangan di restoran ini adalah limbah yang dari toko bangunan, pasir pantai, toko elektronik yang sudah tidak dimanfaatkan lagi.

”90 persen barang dan miniatur di Basecamp ini adalah limbah yang kami kumpulkan serta bernilai jual sangat mahal,” terang Santos di sela-sela launching Basecamp Bar, Sabtu (19/12).

Bisa dilihat, katanya, beragam jenis mesin ketik jaman dulu (jadul), motor dan mobil jadul, meja serta kursi pengunjung hampir semua terbuat dari kayu.

Tidak hanya itu, Basecamp Bar ini empat lantai dengan

daya tampung pengunjung 150 orang. Restoran ini tidak hanya untuk pengunjung anak muda, namun bisa juga buat keluarga. ”Tidak hanya itu, disini pun sangat cocok untuk acara ulang tahun keluarga serta pengambilan foto wedding maupun model,” terangnya.

Di Basecamp Bar ini, pengunjung tak perlu ragu untuk masuk dan menikmati menu dan suasana restorannya. Semua menu ma-

kanan dan minuman yang tersedia sesuai dengan lidah masyarakat Tanjungpinang. Semua menu makanan dan minuman di restoran yang terletak di tengah Ibu Kota ini dijual dengan harga Rp 10 ribu - Rp 20 ribu untuk aneka minuman.

Makanan harganya berkisar Rp 20 ribu hingga Rp 40 ribu.

Serta berbagai rasa es krim dengan harga jual mulai Rp 15 ribu Rp 20 ribu. (ais)

Lis ...................................................................................... dari halaman 1 Sebelumnya, manajemen Pelindo sudah berjanji akan membayar utangnya ke Pemko sekitar Rp 4 miliar Desember ini. Namun, pihak Pelindo kembali ingkar janji dengan meminta perpanjangan waktu.

Direksi Pelindo I Medan, Sumatera Utara didampingi GM Pelindo I Cabang Tanjungpinang, I Wayan Wirawan datang menemui Sekdako Tanjungpinang Riono, Selasa (15/12) lalu dan meminta penundaan pembayaran tersebut.

Menurut Lis, Pelindo punya banyak alasan klise untuk menebus janji mereka terhadap pembayaran tunggakannya ke Pemko. ”Pelindo banyak alasan klise. Kenapa harus menunggu pusat. Pass masuk yang dulu ada MoU (Memorandum of Understanding) untuk menetapkan harga. Disitu jelas berapa milik Pemko berapa milik Pelindo. Jadi kenapa lagi tanya ke pusat,” terang Lis dengan nada tinggi.

Lebih lanjut, Lis mengulangi soal utang tersebut katanya, uang

miliaran rupiah yang saat ini masih ada di Pelindo itu bukan pendapatan Pelindo. Akan tetapi hak sepenuhnya Pemko yang dibayar masyarakat melalui pass masuk. ”Kan aneh. Seolah-olah itu pendapatan mereka,” tambahnya.

Pendapatan Pelindo, menurutnya, sudah jelas tertuang dalam MoU. Yang menjadi pertanyaannya, hak Pemko itu kemana dan kenapa tidak mereka setorkan ke kas daerah. ”Alasan lagi mau minta B to B, tidak mau G to B. Itu hanya alasan klise. Semua sudah jelas, sudah ada hasil audit BPK dan mau ngomong besar apa lagi pelindo itu,” tambahnya.

Sekdako Tanjungpinang Riono mengatakan, permintaan pihak Pelindo untuk menunda pembayaran itu dilakukan berdasarkan versi Pelindo sendiri. Bahkan, Pelindo tidak memberi tahu kapan pembayarannya bisa dilakukan.

Pelindo meminta agar pembayaran dilakukan dengan sistem

Business to Business (B to B).

Pelindo tidak mau pembayaran sistem Goverment to Business (G to B). Terkait hal ini, Riono meminta agar B to B dilakukan untuk kerja sama berikutnya. ”Kita minta diselesaikan yang sekarang ini dulu. Nantilah kita bahas lagi B to B. Tapi mereka tetap dengan versi hukumnya untuk minta penundaan. Tak ada disampaikan kapan mau dibayar,” jelas Riono, kemarin. Sebagai informasi, biaya pass masuk yang sepakati antara Pemko dengan Pelindo untuk penumpang domestik Rp 5 ribu per orang. Pemasukan ke Pemko Rp 750. Sedangkan pemasukan ke Pelindo Rp 4.250.

Pas masuk untuk pengantar dan penjemput Rp 3 ribu. Pemasukan ke Pemko Rp 1.000. Sedangkan pemasukan untuk Pelindo Rp 2.000. Pas masuk untuk internasional Rp 13 ribu. Pemasukan ke Pemko Rp 5 ribu, sedangkan pemasukan ke Pelindo Rp 8 ribu.

”Jangan di bodoh-bodohi kita ini. Transparan saja dan sudah tidak zamannya lagi akal-akalan.

Jawab saja secara transparan serta konkrit. Buat apa ada GM di sini kalau tidak bisa jawab sedikit pun,” tambah Lis sambil menyebutkan rencana Pemko akan memindahkan aktivitas pelabuhan ke pelabuhan Dompak.

Politisi PDIP Kepri ini pun tidak sungkan meminta aparat hukum melakukan penyelidikan terhadap PT Pelindo saat ini. Agar masyarakat tahu uang pungutan yang selama ini mereka ambil yang harusnya di setor ke Pemda namun belum juga ada bukti nyata. ”Saya menyarankan aparat hukum mungkin bisa mulai melakukan penyelidikan ke Pelindo supaya tahu kemana uang pungutan itu,” imbuh Lis lagi.

Saat ini, Pemko sedang membahas masalah pelabuhan Dompak yang sedang progres pembangunan. Pemko, sudah satu kali

menggelar pertemuan dengan Pemprov dan Dishub Kepri.

Menurutnya tidak hanya membahas masalah ini ke Pemprov, pihaknya punsudah menggelar pertemuan dengan masing-masing operator kapal yang saat ini masih beraktivitas di Pelindo Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang. ”Insyallah kita sedang bahas secara komperensif dengan Pemprov serta masing-masing operator, agar semua aktivitas pelabuhan bisa pindah secepatnya ke pelabuhan Dompak,” tutup Lis. Di tempat terpisah, GM Pelindo I Persero cabang Tanjungpinang, I Wayan Wirawan melalui Manager Bisnis Sutoro menjelaskan, apapun jawabannya nanti, mereka masih menunggu hasil keputusan dari kantor pusat. ”Gak ada penjelasan. Kita tunggu berita selanjutnya dari pusat,” timpal Sutoro kepada Tanjungpinang Pos, via ponselnya, Minggu (20/12) kemarin. (ais/mas)

Tanam ................................................................................ dari halaman 1 simbolis, Minggu (20/12), warga Tanjunguban yang tergabung dalam berbagai elemen melakukan aksi menanam 2.500 pohon di hutan lindung Sei Jago yang rusak dan gundul akibat dirambah orang-orang tak bertanggungjawab. Sebanyak 500 lebih warga yang ikut melakukan aksi penanaman bibit pohon di hutan lindung Sei Jago, memadati wilayah hutan yang terletak di Sei Jago, Tanjunguban Utara, tepatnya di Pos Polisi Dinas Pertanian, Kehutanan dan Peternakan Bintan.

Ratusan warga yang tergabung dari unsur pemerintah setempat, Tagana, TNIAL, LSM, komunitas masyarakat, komunitas warga, mahasiswa, dan warga biasa ini langsung melakukan penanaman pohon sesuai dengan arahan yang sudah diberikan.

Setiap orang diberikan 4 hingga 5 bibit pohon untuk ditanam.

Selanjutnya dengan peralatan seadanya, mereka langsung menyebar di wilayah hutan seluas 5 hektare.

Semua warga yang ikut dalam

aksi ini langsung melakukan penanaman begitu diberi bibit pohon seperti durian, mangga, petai, pulai dan ketapang.

Aksi ini merupakan aksi lanjutan dari gerakan hari menanam yang dilakukan dua hari sebelumnya. Warga yang ikut dalam kegiatan tersebut melakukan aksi secara sukarela.

Melalui gerakan ajakan dari mulut ke mulut dan undangan melalui media sosial, dalam waktu singkat sudah ratusan orang menyatakan untuk ikut dalam program tersebut.

Penanaman pohon yang dimulai mulai pukul 07.00 hingga 10.00 WIB tersebut berhasil menanam lebih dari 2.000 bibit pohon yang diberikan oleh Dinas Pertanian, Kehutanan dan Peternakan (Distanhutnak) Kepri ini.

Penanaman bibit pohon ini diharapkan untuk merehabilitasi hutan yang sudah rusak agar dapat hijau kembali serta memberikan manfaat dan menjaga ketersediaan air di Waduk Sei Jago.

Avrian Wibowo (28), salah satu

relawan Komunitas Soemadi Tanjunguban yang ikut dalam aksi penanaman 2.500 pohon di hutan lindung Sei Jago ini, mengaku terpanggil untuk ikut aksi tersebut karena merasa ingin ikut andil dalam gerakan menyelamatkan hutan. Avrian yang merupakan warga Tanjunguban ini sangat merasakan bila kondisi hutan lindung Sei Jago turut mempengaruhi ketersediaan air di tanah kelahirannya ini. ”Kami merasa terpanggil, karena ini kampung kami. Jika hutan gundul dan pasokan air mengalami penurunan, maka kami juga yang akan merasakan krisis air. Sehingga kami perlu untuk ikut dalam gerakan ini dan gerakan-gerakan serupa ke depannya,” sebutnya.

Menurutnya, beberapa tahun terakhir ini, ketersediaan air di Bintan sudah semakin dirasakan kekurangannya. Jika memasuki musim kemarau, maka debit air di waduk-waduk atau sumur warga ikut mengalami penurunan.

Sementara itu, Lurah Tanjunguban Utara, Alfeni Harmi yang

memimpin langsung aksi tersebut, mengaku sangat mengapresiasi berbagai pihak dan masyarakat yang terlibat dalam kegiatan menanam bibit pohon tersebut.

Menurutnya, aksi warga sangat penting dibandingkan dengan hanya sekedar mengomentari atau mengritik rusaknya hutan lindung Sei Jago. ”Yang dibutuhkan saat ini adalah aksi nyata. Jika hanya berkomentar dan mengkritik kerja pemerintah dalam pengawasan hutan yang sudah rusak saat ini, maka tidak akan merubah keadaan hutan menjadi lebih baik. Beruntung masih ada warga Tanjunguban dan pihak-pihak yang masih peduli terhadap hutan kita ini,” katanya.

Ia menyebutkan, jika harus menunggu menanam dari program pemerintah, maka tidak akan semua hutan dapat terehabilitasi dengan baik. Peran masyarakat untuk ikut menanam, menjaga dan mengawasi hutan sangat dibutuhkan. Karena dengan informasi dari masyarakat, pemerintah dapat melaksanakan pengawasan

dengan maksimal.

Ke depannya, ia sangat berharap aksi warga untuk kegiatan peduli lingkungan, sosial dan kemasyarakatan akan lebih banyak lagi. Jika merasa memiliki wilayah, maka masyarakat juga harus mau menjaga dan membuat wilayahnya lebih baik.

Apa yang dilakukan warga Tanjunguban harus menjadi contoh untuk warga lainnya di Kepri.

Warga menyatu dengan semua elemen menghijaukan daerahnya.

Sehingga ke depannya, daerah mereka makin hijau dan banyak buah-buahan.

Apa yang mereka tanam hari ini, itulah yang akan dituai ke depan. Jika tak menanam hari ini, maka tak ada juga yang dipanen ke depan.

Warga berharap, apa yang sudah mereka tanam hari ini tetap dijaga bersama dan jangan ada tangan-tangan jahil yang mencabut atau merusaknya. Sebab, apa yang ditanam hari ini untuk kehidupan anak cucu yang lebih baik ke depan.***

Kepri .................................................................................. dari halaman 1 ”Kita lagi menunggu Keppres (Keputusan presiden)-nya. Saat Keppres turun, pengganti Agung Mulyana langsung dilantik di Jakarta,” ujar Tjahjo Kumolo, menjawab Tanjungpinang Pos via telepon, Minggu (20/12).

Namun, mantan Sekjen PDI Perjuangan ini belum mau membeberkan siapa pengganti Agung Mulyana memimpin Kepri. Ketika ditanya siapa penggantinya, Tjahjo menjawab datar. ”Tunggu aja nanti,” jelasnya. Hingga kemarin, Keppres pengganti Agung Mulyana belum turun dari Presiden Jokowi.

Jika Keppres belum turun hingga, 31 Desember 2015, maka Kepri zonder (tanpa) gubernur.

Kejadian seperti ini pernah dialami Kepri masa transisi pemerintahan dari HM Sani ke Agung Mulyana. Tanggal 19 Agustus 2015, HM Sani sudah tak menjabat Gubernur Kepri karena masa jabatannya sudah berakhir.

Sedangkan Agung Mulyana baru dilantik, 21 Agustus. Artinya, Agung sah menjadi Penjabat Gubernur Kepri sejak dilantik, 21 Agustus lalu. Sehingga, sempat terjadi kekosongan gubernur sekitar 2 hari.

Saat Kepri tidak memiliki gubernur selama dua hari, pemerintahan sementara di bawah kendali Sekdaprov Kepri Robert Iwan. Robert bertanggungjawab langsung ke Mendagri lantaran belum ada gubernur.

Salah satu Staf Ahli Kemendagri yang juga mantan Sekdaprov Kepri dan kini men-

jabat sebagai Penjabat Gubernur Bengkulu, Suhajar Diantoro, juga mengaku tak tahu siapa pengganti Agung Mulyana. ”Maaf, walaupun kami pegawai Kemendagri, bukan wewenang saya untuk menjawabnya,” jawabnya singkat. Pengamat Politik dari Stisipol Tanjungpinang, Zamzami A Karim sangat menyayangkan Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo yang menempatkan pejabat yang akan pensiun menjadi Penjabat Gubernur Kepri. ”Untungnya APBD Kepri 2016 belum disahkan. Kalau sudah, kemudian ditandatangani Pak Agung setelah masa pensiun, pasti menimbulkan masalah di kemudian hari,” jelasnya, kemarin.

Ia mendesak agar Kemendagri segera mengumumkan siapa bakal penganti Agung Mulyana. ”Harus cepat biar APBD Kepri 2016 segera disahkan,” harapnya.

Menurutnya, bila Kemendagri lambat menetapkan siapa pengganti Agung Mulyana, maka roda pemerintahan di Kepri akan terhambat. ”Kalau cepat ditetapkan siapa pengganti Pak Agung, masih bisa mengecek APBD Kepri 2016 sebelum ditandatangani,” bebernya.

Pensiun Mulai, 1 Januari 2016 Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana menjelaskan, masa pensiun Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau kini disebut Aparatur Sipil Negara (ASN) dihitung pada akhir bulan dari tanggal lahirnya.

Demikian juga dengan dirinya

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

yang sudah masuk usianya 60 tahun, tertanggal 7 Desember nanti. Ia terhitung pensiun, tanggal 1 Januari 2016. Maka, dirinya masih resmi Penjabat Gubernur Kepri hingga, 31 Desember 2015. ”Pensiun seorang PNS itu dihitung pada akhir bulan dari tanggal lahirnya. Misalnya, jika sesorang PNS lahir tanggal 8 Desember, maka penetapan pensiunnya, mulai 31 Desember,” jelasAgung melalui ponselnya, Minggu (20/12).

Selain itu, diungkapkan Agung, pensiun ASN akan ditetapkan dalam Surat Keputusan (SK). Jika SK belum keluar, maka PNS yang dimaksud belum menyandang status pensiun.

Penugasan seorang ASN diatur sesuai SK terakhir. ”Tindakan hukum yang dilakukan PNS bersandar pada SK yang dipegangnya. SK itu secara implisit mengatur apa yang boleh dan apa yang tak boleh dilakukan si pemegang SK,” bebernya.

Sebelumnya, Sekdaprov Kepri Robert Iwan Loriaux menjelaskan, yang bisa memegang jabatan Penjabat Gubernur Kepri adalah pejabat Eselon 1A dan PNS aktif.

Di Kepri, belum ada seorang pun pejabat Eselon 1A. Sedangkan pejabat Eselon 1B ada dua orang yakni dirinya sendiri dan Rektor UMRAH Tanjungpinang, Prof.Syafsir Akhlus.

Untuk menetapkan seorang Penjabat Gubernur merupakan wewenang Mendagri selaku pembina para gubernur se-Indonesia.

Namun SK-nya ditetapkan Pres-

iden melalui Keppres.

Beda dengan Penjabat Wali Kota dan Bupati yang pengusulannya dilakukan gubernur dan SK-nya ditetapkan Mendagri.

Untuk menjadi penjabat wali kota/bupati harus Eselon 2A dan PNS aktif. Karena itulah, tiga Penjabat Bupati di Kepri yakni Penjabat Bupati Lingga, Penjabat Bupati Bintan dan Penjabat Bupati Anambas merupakan pejabat Eselon 2A. APBD Berdampak Pada Ekonomi Pengesahan APBD Kepri rencananya akan dilakukan hari ini, Senin (21/12) di Kantor DPRD Kepri di Dompak. Namun, pengesahan tahun ini terancam terlambat.

Anggota DPRD Kepri Rudi Chua mengatakan, sebagian komisi belum selesai membahas Rancangan APBD Kepri 2016. Sehingga, pengesahan kemungkinan tidak bisa dilakukan hari ini. ”Banmus yang akan menetapkan ulang pengesahannya. Mungkin dua atau hari inilah. Kalau besok (hari ini, red), sepertinya belum. Dua hari inilah (hingga Selasa, red),” jelas Rudi Chua.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemprov Kepri Naharuddin belum berhasil dikonfirmasi terkait pengesahan ini. Begitu juga dengan Ketua DPR Kepri Jumaga Nadeak. Ponsel kedua pejabat publik ini aktif, namun tak diangkat ketika dihubungi. Rudi Chua melanjutkan, jika pengesahan Per-

da APBD terlambat, maka tetap ada sanksinya sesuai UndangUndang No.23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. ”Sanksinya, kepala daerah dan ketua DPRD tidak mendapat tunjangan keuangan selama 6 bulan.

Itu sesuai juga dengan surat edaran (SE) Mendagri,” tambahnya.

Hanya saja, belum ada aturan teknis berupa Peraturan Pemerintah (PP) yang mengatur hal ini.

Sehingga, baik SE Mendagri dan imbauan UU sifatnya masih lemah.

Terkait posisi Agung yang sudah berusia 60 tahun per tanggal 7 Desember 2015, Rudi Chua mengatakan tidak masalah jika Agung menandatangani APBD Kepri 2016. Sebab, Agung belum terhitung pensiun meski sudah berusia 60 tahun, 7 Desember lalu.

Menurut Rudi Chua, Agung pensiun terhitung 1 Januari 2016. ”Informasi yang saya peroleh begitu. Pak Agung pensiun awal tahun 2016. Jadi, PakAgung masih Penjabat Gubernur hingga akhir tahun 2015 ini. Berarti tak masalah kan,” bebernya.

Ia menjelaskan, yang terpenting dari pengesahan APBD bukan hanya ketetapan agar tidak dapat sanksi. NamunAPBD merupakan salah satu komponen penting dalam mendorong ekonomi masyarakat. Terutama di Kepri, banyak daerah (kecuali Batam) yang ekonominya tergantung APBD. ”Semakin cepat APBD disahkan, ekonomi makin bergerak cepat. Ini dulu yang kita pikirkan,” tegasnya. (bas/mbb/mas)

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Roni Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

PRO -BATAM

3

2018, Kepri Kekurangan Seribuan Guru MARTUA, Batam KETUA Umum Pengurus Besar Persatuan Guru RI, Sulistyo, menyatakan saat ini Indonesia kekurangan sekitar 520.000 orang guru, tahun 2015 ini, yang akan pensiun 400 ribuan orang. Termasuk guru yang pensiun di Kepri.

Namun, kebutuhan guru di Kepri, paling tinggi akan terjadi pada tahun 2018 mendatang. Karena seribuan guru akan pensiun.

Demikian disampaikan Sulistyo, Selasa (15/12) di Batam. Diingatkan, kebutuhan guru tidak hanya di Kepri yang tinggi. Namun, daerah lain juga, terlebih pada tahun 2018, banyak yang akan memasuki masa pensiun pada tahun 2018. ”Di seluruh Indonesia kekurangan guru tahun ini, mencapai 520 ribuan,” bebernya.

Kadis Pendidikan Kepri, Yatim Mustofa di Batam beberapa hari lalu, juga mengakui kalau Kepri akan mengalami kekurangan yang besar pada tahun 2018 mendatang. Kepri membutuhkan tambahan tenaga pengajarbaru.

Mereka yang akan memasuki pensiun, kebanyakan

merupakan guru tugas yang didatangkan dari daerah lain, di masa orde baru. ”Kita siapkan langkah mengantisipasi, kekurangan guru. Tapi tidak akan cukup untuk mengisi seluruh kekosongan yang ditinggalkan guru pensiun,” jelasnya.

Langkah antisipasi yang disebutkan Yatim, diantaranya dengan menyekolahkan 100 orang anak Kepri di jurusan keguruan di perguruan tinggi. Diantaranya jurusan IPA, SLB dan kejuruan. Namun tidak akan mencukupi.

Sehingga kekurangan guru nanti, akan ditutupi pegawai tidak tetap (PTT). ”Kita siapkan honorer dan PTT sejak sekarang. Yang kuliah, akan tamat tahun depan. Kalau tambahan PNS, itu kebijakan pusat untuk alokasi CPNS,” jelasnya.

Sementara Sulistyo mengatakan, pada 2018 sampai 2023, ada puluhan ribu guru yang ditugaskan melalui Instruksi Presiden (Inpres), memasuki pensiun. Adapun, para guru inpres itu mulai bertugas sejak tahun 1974 sampai 1975, akan pensiun besar-besaran. ”Tapi ada upaya menambah tenaga pengajar yang signifikan,” cetusnya. ***

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

MENGAJAR: Tahun 2018 diperkirakan guru yang memasuki masa pensiun ribuan orang. Tampak seorang guru honorer mengajar siswanya di SMPN 10 Tanjungpinang, beberapa waktu lalu.

Pemko Tebar Penghargaan ke ASEAN BATAM - Di antara para penerima anugerah Batam Madani, ada sekitar tujuh orang merupakan tokoh dari negara jiran. Mereka menerima penghargaan pada malam puncak perayaan HUT Batam ke-186 di Kota Batam. Penerima anugerah itu ada dari Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam dan Thailand.

Penghargaan diterima pada acara yang digelar di Hotel Harmoni One Batam Centre, Jumat (18/12) malam. Penerima anugerah dari mancanegara itu, ada CEO Yayasan Karyawan Malaysia Datuk Zainal Abidin Burhan, Peneliti asal Singapura Djamal Tukimin, seniman Brunei Darussalam Puan Haja Karmila Binti Haji Sapar dan Prince of Songkla University dari Thailand.

Selain itu ada juga Nik Rakib Nik Hasan dan Presiden Penggagas Persatuan Kebajikan Zuriat Keturunan Bentan Malaysia, Datuk Nazri Bin Kamal untuk kategori Anugerah Mitra Budaya.

INFO BERLANGGANAN KORAN TANJUNGPINANG POS

Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

Sementara anugerah Batam Serantau diberikan kepada Presiden Dunia Melayu Dunia Islam, YB Tan Sri Haji Mohd Ali Bin Mohd Rustam dari Malaysia.

Menurut Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan, penghargaan diberikan kepada orang-orang yang dianggap berjasa pada pembangunan Batam. Penghargaan itu diberikan dalam lima kategori. Kategori dimaksud, anugerah Batam madani, anugerah Batam serantau, anugerah seni kenduri Melayu, anugerah mitra budaya dan penghargaan pengabdian Batam. ”Mereka termaksud yang berjasa dalam membantu pembangunan Batam,” ungkap Dahlan.

Pada kategori penghargaan pengabdian Batam, tokoh kesehatan dan pendidikan di pulau penyangga, Pondi dan A Rahman, berhasil meraihnya. Pondi mendapat penghargaan atas pengabdiannya selama 23 tahun

mengajar di Pulau Panjang.

Sementara A Rahman mendapat penghargaan atas pengabdiannya selama 11 tahun melayani kesehatan masyarakat di Pulau Abang.

Selain keduanya, ada juga Raja Fatimah yang mendapat penghargaan yang sama atas pengabdiannya selama 22 tahun di Kelurahan Bengkong Indah. Sementara untuk kategori anugerah Batam madani diberikan kepada tujuh tokoh masyarakat di bidang berbeda.

Di antaranya, tokoh masyarakat Melayu, Raja Abdul Gani, tokoh wanita dan sosial Mardiana Adamri Al-Husainy, tokoh pendidikan dan agama Jamaluddin Nur, tokoh pengusaha Junaidi atau Eng Akau, tokoh wira usaha muda, Denni Delyandri, tokoh sejarah Aswandi Syahri serta perusahaan media PT Ramako Batam.

Sementara tujuh tokoh mendapatkan Anugerah Kenduri Seni Melayu, ada Ketua Lembaga Adat Melayu

Provinsi Riau Al Azhar, Ketua Dewan Kesenian Kepri Husnizar Hood, Kabid Seni Budaya Sejarah Pemkot Batam. Samson Rambah Pasir. ”Tahun ini merupakan tahun ke-17 diselenggarakannya Kenduri Seni Melayu. Kita ingin memberikan penghargaan khusus bagi mereka yang telah mensukseskan kegiatan ini setiap tahunnya,” kata Dahlan.

Dahlan bersyukur, di usia yang sudah lebih dari 100 tahun ini, Batam berkembang menjadi kota industri pariwisata. Dari yang penduduknya hanya 3.000 orang, kini Batam menjadi dapat bermanfaat bagi masyarakat, bangsa Indonesia, dan menjalin kerja sama dengan negara-negara tetangga khususnya wilayah Asia Tenggara. ”Kami berterima kasih kepada semua stakeholder yang telah bekerja sama, bekerja keras dalam bahu membahu membangun daerah kita,” tutur Dahlan. (mbb)

KPPU Evaluasi Kebijakan Transportasi Laut BATAM - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), melakukan evaluasi terhadap kebijakan pemerintah, melalui Kantor Perwakilan Daerah (KPD) Batam, terkait transportasi laut. Evaluasi dilakukan untuk memetakan industri transportasi laut, dari segi regulasi dan hambatan lainnya.

Demikian diungkapkan Ketua Kantor Perwakilan Daerah KPPU Batam, Lukman Sungkar, Sabtu (20/12).

Disebutkan, KPD Batam melakukan pemetaan terhadap struktur industri transportasi laut beserta peraturan dan atau kebijakan terkait pada sektor tersebut. ”KPPU ingin menganalisa hambatan dalam sektor perhubungan laut, dari sisi regulasi dan pelaku usaha, serta penghambat lainnya,” kata Lukman.

Pada kesempatan itu dis-

ebutkan, pada tahun 2015, KPPU KPD Batam juga melakukan pengawasan pelaksanaan kemitraan pada inti plasma, subkontrak, waralaba. Selain itu pada perdagangan umum, distribusi dan keagenan, bagi hasil, kerjasama operasional, usaha patungan (joint venture), outsourcing dan lainnya. ”Asistensi penyelarasan kebijakan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk internalisasi nilai-nilai persaingan usaha yang sehat kepada pihak terkait, khususnya regulator pembuat kebijakan,” kata sambungnya.

Sementara untuk kasus persaingan usaha yang ditangani, hingga akhir tahun ini, dua kasus sudah diputuskan. Dua kasus itu terkait dengan tender pengadaan barang dan proyek di lingkungan Pemprov Ke-

pri. Satu kasus terkait dugaan pelanggaran UndangUndang Nomor 5 Tahun 1999 terkait tender pengadaan keramba jaring apung high density polyethylene (HDPE). ”Kasus itu di lingkungan pokja tujuh unit layanan pengadaan Pemprov Kepri tahun anggaran 2012,” katanya.

Selain itu, ada perkara tentang dugaan pelanggaran, terkait pelelangan empat paket pekerjaan di lingkungan satker pelaksanaan jalan nasional Provinsi Kepri, dari Kementerian Pekerjaan Umum, tahun anggaran 2014. Dimana, KPPU menemukan adanya praktek melanggar persaingan usaha. ”Memberikan sanksi denda kepada sejumlah pihak yang dianggap menyalahi ketentuan,” imbuhnya mengakhiri. (mbb)

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

4

Ada Ruang Inap, tapi Tak Digunakan Kadis Akui Fasilitas Minim WARGA Kecamatan Singkep Barat meminta Pemkab Lingga meningkatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas Raya, Singkep Barat sehingga beroperasi 24 jam.

Saat ini, pelayanan yang dilakukan hanya jam kantor, padahal puskesmas ini telah memiliki ruangan rawat inap namun tak digunakan. ”Selama ini, kalau warga membutuhkan pelayanan kesehatan di malam hari harus pergi ke RSUD Dabo dan menemuh jarak puluhan kilometer,” kata Heri seorang warga kepada Tanjungpinang Pos, Minggu (20/12).

Perlu juga diketahui, bahwa Kecamatan Singkep Barat terdiri 14 desa dan 1 kelurahan dengan penduduk sekitar 18.563 orang (Data pihak Kecamatan Singkep Barat tahun 2014). Karena itu sudah selayaknya puskesmas ini memiliki fasilitas rawat inap. ”Kalau ada ruang rawat inap, keluarga pasien tidak akan jauh membesuk,” katanya.

Karena jaraknya yang jauh, keluarga pasien harus mengorbankan pekerjaan untuk menjaga anggota keluarganya yang sakit.

Umumnya mata pencaharian warga Singkep Barat, ad-

KEPEMUDAAN

Pemuda Lingga Perlu Kesempatan LINGGA - Aktivis pemuda Lingga Harianto mengatakan Pemkab Lingga belum memberi kontribusi maksimal dalam perkembangan pemuda. Karena itu peran pemuda dalam partisipasi pembangunan daerah dinilai mandul.

Dari perolehan suara tertinggi Alias Wello dan M Nizar menurut rapat pleno KPU diharapkan pasangan bupati dan wakil bupati terpilih tersebut harus mengakomodir kebutuhan pemuda. ”Yakni melakukan pengembangan kepemudaan misal dengan memisahkan antara bidang pemuda dan olahraga dalam SKPD saat ini,” ungkap dia kepada Tanjungpinang Pos, Minggu (20/11).

Apabila peran pemuda di Lingga sudah maksimal, Harianto mengatakan, pemuda akan sendirinya membantu program pembangunan di Bumi Bunda Tanah Melayu.

Selama ini kesan dia, pemuda di Lingga tidak memiliki sumber daya manusia mumpuni padahal jika dapat kesempatan banyak pemuda di Lingga memiliki kemampuan. ”Terbukti banyak pemuda Lingga sukses di perantauan,” katanya. (tir)

Bukan Seremonial, Kebudayaan Juga Edukasi!

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

ALAT MUSIK: Dua senimal lokal Lingga memainkan alat musik gendang.

PENGUMUMAN

LOWONGAN KERJA

Sehubungan akan diadakan RUPS Pembubaran PT. SUPERINDO CITRA JAYA Maka dengan ini bagi para pihak yang berkepentingan ataupun sanggahan juga tagihan, harap menghubungi : ERNISAH Jalan Nusantara Km. 24 RT 03/04 atau Komp. Baloi Mas Indah Blok O No. 1 BATAM Paling lambat dikirim 7 hari setelah pengumuman terbit

Dibutuhkan karyawan di Toko PREMIUM

Syarat : Berpenampilan menarik Wanita, usia 20-27 tahun Jujur, bertanggung jawab &

mandiri Ada Gaji + Bonus Lamaran diantar langsung ke alamat :

Ramayana Mall, lantai dasar samping pintu utama Hub. 0823 0698 0000

Tertanda

Sales / Marketing

General Service Assistant (GSA)

Min. 2 years experience on sales/marketing (aviation background is an advantage), target oriented, good appearance & personality (women are preferable), good networking and marketing concept to develop market

Min. High School graduation (preferable from Aviation training institution), able to control airport activities / ground service and customer relation, able to build up and maintain good relationship with airport authorities

Proses Cepat inan Syarat Mudah m a J Bunga Ringan B BPK Bisa Jemput Ke Rumah

Accounting Staff

Reservation / Ticketing

Ingin penghasilan tambahan?? kirim berkas anda ke Trie Brasco: Jl. DI Panjaitan Km. 9 Komisi & Bonus bisa anda miliki

§ Isi 6 tablet, cukup satu tablet diminum 30 menit sebelum hubungan § Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih

ejakulasi dini DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA” terasa

§ Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar § Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung § Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan

§ Memperbesar Mr. P

§ Ereksi Lebih Kuat dan Tahan Lama

Dibutuhkan Cepat 30 Karyawan Staff Bandara

Mutiara Sofi School 0852 6312 3739 evashofiana123@gmail.com

§ Menambah Hasrat Libido Pria § Menyembuhkan Lemah Syahwat

SEDIA : KOSMETIK

Penggemuk Badan Perontok Bulu Pemutih Muka Vacuum + Cream Payudara

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

ALAT BANTU WANITA

VIMAX ORIGINAL

LOWONGAN KERJA

Hubungi

a. b. c. d. e. f.

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

Tg Pinang : 0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Batam : Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

Pria/Wanita, usia maks. 25 tahun Pendidikan SMK (penjualan)/D3/S1 Memiliki kendaraan sendiri, punya SIM C Menguasai Microsoft Word dan Excel Bersedia ditempatkan di Tanjungpinang & Bintan Penghasilan tak terbatas dan Reward jalan-jalan kedalam dan keluar negeri

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

a. b. c. d. e.

3.

Pria Usia maks. 25 Tahun Jujur, Bertanggung Jawab dan Mandiri Lulusan Min SMK Akuntansi Menguasai Microsoft Of ce

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

Pria Usia maks. 25 Tahun Jujur, Bertanggung Jawab dan Mandiri Lulusan min. SMK Teknik Komputer Menguasai sistem pengelolaan, instalasi & pemelihaan jaringan Mampu melakukan instalasi dan pemeliharaan software/hardware komputer.

Lamaran dikirim ke : PT. Agung Toyota Jl. Daeng Celak Km. 8 (Belakang RSUP) Tg. Pinang Info Hubungi : Telp. 0771-7335555 / 0852 6447 3697 Harap mencantumkan kode dikiri atas amplop

DESEMBER NO.

NAMA KAPAL

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL 3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM

IT Staff (Kode IT) a. b. c. d. e. f.

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

Herbal Suplemen :

2. KASIR (Kode KSR)

hrd1@xpressair.co.id

ALAT BANTU PRIA

PIN BB. 28DFBE66

Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

Send your complete CV to :

22D1B1FC

: ABENG

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

1. SALESMAN (Kode SAL)

General Requirements :

MAXIMUM POWERFUL

Syarat : « P/W Maks. usia 25 tahun « Single « Berpenampilan Menarik

DIBUTUHKAN SEGERA

Min. 2 years experience on the same position in any Min. High School graduation (preferable from Aviation eld (aviation background is an advantage), at least training institution), good appearance & personality diploma degree in accountancy (women are preferable), customer service oriented

Max. 25 years old ; strong interpersonal ; able to work as team ; communication skills ; detail oriented ; well organized ; focus ; english active ; willing to be place in whole over Xpress Air Stations ; able to operate any computer system

ran masyarakat dan pers penting untuk memaksimalkan program pembangunan pemerintah agar tepat sasaran. ”Dalam pembahasan anggaran tahun 2016 beberapa hari mendatang, kami ingin mengajak dinas-dinas terkait membuat program-program kebudayaan yang mengarah ke edukasi. Salah satunya membuat muatan lokal di sekolahsekolah,” terangnya.

Perlunya edukasi dalam kebudayaan dan pariwisata di Lingga, menurut Khairil Anwar, akan sangat berdampak pada pembanguan SDM di bidang kebudayaan tersebut sehingga lebih tepat sasaran untuk regenerasi. ”Dengan program yang tepat sasaran maka secara langsung bermanfaat untuk melestarikan kebudayaan sebagai jati diri bangsa,” imbuhnya. (tir)

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY HUB

looking for, energetic, dynamic & innovative candidates as :

Hubungi segera

LINGGA - Ketua Komisi II DPRD Lingga Khairil Anwar, menilai pentingnya pengawasan pembangunan di bidang kebudayaan yang dilakukan Pemkab Lingga.

Hal dilakukan agar upaya pelestarian dan pengembangan nilai budaya dapat berjalan dengan maksimal. Selama ini, nilai pembangunan kebudayaan cenderung bersifat seremonial sehingga nilai edukasi kebudayaan tidak menyentuh generasi muda di Lingga. ”Kegiatan yang sifatnya seremonial akan kita pangkas semua. Kita inginkan pembanguan sektor budaya lebih tepat sasaran. Kita minta masyarakat dan pers ikut mengawal jalannya pembangunan di bidang kebudayaan ini, agar tepat sasaran,” jelasnya.

Menurut Khairil Anwar, pe-

LOWONGAN KERJA

DIREKSI

PT. Travel Express Aviation Services (Xpress Air) are opening new routes

ANDA BUTUH Trie Brasco DANA (Senior Marketing) TUNAI? 0852 6448 3898

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

PELAYANAN: Pelayanan kesehatan di Puskesmas Raya Singkep Barat dinilai minim, sehingga warga banyak berobat ke Dabo.

OBAT PRIA PATENT

Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

- VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

PENINGGI BADAN SUPER CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

TENGKU, Lingga

alah petani dan nelayan yang hasilnya cuma cukup memenuhi kebutuhan satu hari. ”Kami sudah usulkan di Musrenbang, namun tidak pernah direalisasikan,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga, Dr Ignatius Luti, mengatakan keterbatasan tenaga medis dan fasilitas kesehatan di Kabupaten Lingga membuat Pemkab Lingga belum bisa memenuhi usulan masyarakat Singkep Barat. ”Untuk membuka rawat inap dan instalasi gawat darurat dibutuhkan fasilitas dan tenaga kesehatan yang cukup. Keterbatasan anggaran yang kami miliki membuat kami belum bisa memenuhi usulan ini,” kata Luti. ***

ANEKA ACCESORIES P.W

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

- PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM RENCANA TIBA

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

RENCANA BERANGKAT

2015 TUJUAN

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

TG.PRIOK

RABU

02 Des 15

16.00

KIJANG

JUM’AT

04 Des 15

13.00

LETUNG

SENIN

07 Des 15

24.00

KIJANG

SELASA

08 Des 15

01.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

TG.PRIOK

KAMIS

10 Des 15

10.00

KIJANG

KAMIS

10 Des 15

12.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

JUM’AT

11 Des 15

19.00

KIJANG

JUM’AT

11 Des 15

21.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

MINGGU

13 Des 15

08.00

KIJANG

MINGGU

13 Des 15

11.00

TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG

RABU

16 Des 15

16.00

KIJANG

KAMIS

17 Des 15

18.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

SENIN

21 Des 15

23.00

KIJANG

SELASA

22 Des 15

01.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

JUM’AT

25 Des 15

19.00

KIJANG

JUM’AT

25 Des 15

21.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

TG.PRIOK

SELASA

29 Des 15

19.00

KIJANG

RABU

30 Des 15

11.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

TG.PRIOK

RABU

30 Des 15

16.00

KIJANG

JUM’AT

01 Jan 15

13.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

TG.BALAI

RABU

02 Des 15

10.00

BATAM

RABU

02 Des 15

13.00

TG.PRIOK (PP)

TG.PRIOK

SABTU

05 Des 15

13.00

BATAM

SABTU

05 Des 15

17.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

TG.BALAI

RABU

09 Des 15

10.00

BATAM

RABU

09 Des 15

13.00

TG.PRIOK (PP)

TG.PRIOK

SABTU

12 Des 15

13.00

BATAM

SABTU

12 Des 15

17.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

TG.BALAI

RABU

16 Des 15

10.00

BATAM

RABU

16 Des 15

13.00

TG.PRIOK (PP)

TG.PRIOK

SABTU

19 Des 15

13.00

BATAM

SABTU

19 Des 15

17.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

BELAWAN

SELASA

22 Des 15

06.00

BATAM

SELASA

22 Des 15

10.00

BELAWAN - TG.BALAI

TG.BALAI

KAMIS

24 Des 15

10.00

BATAM

KAMIS

24 Des 15

13.00

TG.PRIOK (PP)

KM. KELUD

TG.PRIOK

SENIN

28 Des 15

13.00

BATAM

SENIN

28 Des 15

17.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

KM. KELUD

TG.BALAI

KAMIS

31 Des 15

10.00

BATAM

KAMIS

31 Des 15

12.00

TG.PRIOK (PP)

1.

KM. UMSINI

2.

KM. BUKIT RAYA

3.

KM. SINABUNG

4.

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

5.

KM. LAWIT

LETUNG

6.

KM. UMSINI

TG.PRIOK

7.

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

8.

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

9.

KM. SINABUNG

10.

KM. UMSINI

1.

KM. KELUD

2.

KM. KELUD

3.

KM. KELUD

4.

KM. KELUD

5.

KM. KELUD

6.

KM. KELUD

7.

KM. KELUD

8.

KM. KELUD

9.

10.

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. TIDAK SESUAI DENGAN IDENTITAS TIKET DISITA/ TIDAK BISA BERANGKAT 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513/ 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

10 DESEMBER 2015

5

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

PENDIDIKAN

Tim Raja Usman Daftar ke MK

Alamak, Cuti Aunur Rafiq Digugat ALRION, Karimun

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

UN: Siswa SMP Negeri 1 Karimun saat mengikuti UN tahun lalu. Tahun ini Disdik Karimun minta orang tua awasi jam bermain anak.

Awas! Jam Bermain Anak Dibatasi KARIMUN - Empat bulan jelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN), Dinas Pendidikan Karimun meminta orang tua makin mengawasi anak-anaknya, khususnya soal jam bermain anak. ”Menghadapi UN diperlukan waktu yang panjang, untuk mengulang kembali pelajaran yang telah diajarkan guru di sekolah. Jadi orang tua harus lebih mengawasi jam bermain anak, dan diganti dengan jam belajar,” kata Sekretaris Dinas Pendidikan, Karimun, Bakri Hasyim kepada Tanjungpinang Pos, Minggu (20/12).

Bakri menegaskan, UN bisa menjadi momok yang menakutkan, jika para siswa tidak belajar dengan benar dan sungguh-sungguh. ”Kalau belajarnya tekun, UN tidak akan jadi yang menakutkan, apalagi masing masing sekolah sudah melaksanakan try out UN,” ujarnya.

Ia menambahkan, setiap guru juga sudah menganjurkan anak mengulang kembali pelajaran di rumah.

Hal itu memudahkan anak memahami pelajaran yang baru saja diajarkan. ”Tanpa mengulang kembali di rumah, siswa akan kesulitan memahami pelajaran tersebut,” ucapnya.

Untuk mendukung himbauan para guru, pihaknya berharap orang tua siswa ikut membantu guru mengawasi jam belajar anaknya. Waktu bermain dibatasi dan ditegaskan untuk belajar.

Program pendidikan yang dibuat pemerintah sulit tercapai, tanpa dukungan orang tua. ”Makanya peran orang tua salah satu penentu kemampuan anak menghadapi UN,” imbuhnya.

Beberapa SMP di Karimun juga telah mempersiapkan siswanya, mengikuti terobosan menghadapi pelaksanaan UN. Pelajaran yang diajarkan saat terobosan memudahkan siswa menjawab soal soal UN. Meskipun masing masing soal siswa berbeda. (yon)

TIM pemenangan pasangan Calon Bupati Karimun dan Wakil Bupati Karimun, Raja Usman-Zulkhainen, resmi melayangkan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Gugatan diajukan terkait keseluruhan hasil Pilkada di Karimun pada 9 Desember lalu, yang dianggap masih ada beberapa keganjilan ”Benar, kami telah melayangkan gugatan ke MK” kata Raja Usman ketika dihubungi Minggu (20/12).

Ia menyampaikan, ada beber-

apa hal yang membuat tim melayangkan gugatan. Salah satunya adalah terkait cuti Aunur Rafiq sebagai calon nomor urut 1 sebagai Bupati Karimun. ”Masih banyak hal yang kami tuangkan di dalam materi gugatan,” jelasnya.

Meskipun materi yang disampaikan banyak, Raja Usman menyerahkan semua kepada keputusan MK. ”Biarlah nanti di sidang MK disampaikan apa saja materi yang digugat. Semoga gugatan dapat diterima MK,” harapnya.

Di tempat terpisah, Ketua

KPU Karimun Ahmad Sulton mengatakan, siap menghadapi gugatan yang disampaikan pasangan nomor urut 3. ”Itu hak mereka, kami tak bisa melarang,” jawab Ahmad Sulton singkat.

Pelaksanaan Pilkada di Karimun dimenangkan pasangan H Aunur Rafiq-H Anwar Hasyim.

Mengalahkan pasangan Raja Usman-Zulkhainen dan pasangan Agus Riono-Ahmad Darwis.

Kabupaten Karimun menjadi salah satu daerah partisipasi pemilih menggunakan hak suaranya yang rendah di Indonesia. ***

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

GUGAT: Cabup Karimun H Aunur Rafiq, yang digugat oleh pasangan Raja Usman-Zulkhainen ke Mahkamah Konstitusi.

Supaya Tak Takut, Kapolsek Temui Masyarakat

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

SOSIALISASI: Kapolres Karimun AKBP I Made Sukawijaya memberikan penjelasan kepada seluruh kapolsek. Para kapolsek sosialiasi ke masyarakat, termasuk Kapolsek Tebing AKP Andi Amir.

PRO -ANAMBAS

KARIMUN - Untuk lebih mendekatkan hubungan antara polisi dengan masyarakat. Kapolsek Tebing AKP Andi Amir bersama anggotanya melakukan pertemuan dengan masyarakat Desa Pongkar, Kecamatan Tebing, Karimun. Pertemuan tersebut menjadi agenda rutin Polsek Tebing. ”Kami lebih mengedepankan pencegahan terjadinya tindak pidana kriminal di masyarakat. Caranya dengan pendekatan ini. Supaya hubungan masyarakat dengan polisi semakin baik juga,” kata Kapolsek Tebing, AKP Andi Amir kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ia bertemu dengan Kepala Desa Pongkar sekaligus beberapa orang tokoh

masyarakat. Andi mengenalkan diri sebagai Kapolsek Tebing, sekaligus meminta kerja sama yang baik, apa bila terjadi sesuatu di tengah masyarakat cepat melapor ke Polisi. ”Polisi tidak perlu ditakuti. kehadiran polisi di tengah masyarakat sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan. Kami berusaha terus memperbaiki kinerja, untuk lebih dicintai masyarakat,” jelasnya.

Untuk mencegah terjadinya pelanggaran hukum, kata Andi, pihaknya perlu memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang peraturan yang berlaku. ”Kalau sudah dibekali pengetahuan, seseorang bisa mengurungkan niatnya melakukan pelanggaran hukum,” harapnya. (yon)

Warga Thailand Punya KTP Anambas Dari Jaga Kebun Oknum Camat INDRA GUNAWAN, Anambas WARGA negara Thailand bernama Naynu Philaiwan Alias Muhammad Umar, mengaku sudah 15 tahun berdomisili di Kabupaten Kepulauan Anambas. Ia sudah memiliki dokumen negara seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP). ”Memang benar, Pak, saya sudah memiliki KTP, bahkan saya sudah menikah di Anambas,” ungkapnya kepada Tanjungpinang Pos saat diwawancarai di Kantor imigrasi kelas III Tarempa.

Untuk mendapatkan KTP,

Kata Umar tidak terlalu sulit, apalagi ia sendiri tidak mengetahui prosedur mendapatkan sebuah KTP. Umar mengakui, bahwa ia dikasih KTP dari salah satu oknum camat di Anambas. ”Pak Camat yang uruskan KTP saye. Soalnya saye kerja dengan beliau menjaga sapi di tempatnya,” ucapnya dengan bahasa Melayu yang sudah fasih.

Ia menambahkan bahwa tidak pernah memberi dokumen apapun kepada pihak terkait untuk mendapatkan KTP. Ia terima bersih setelah KTPitu selesai. ”Saya tidak bayar dan tidak

memberi persyaratan apapun kepada pihak terkait,” jelasnya.

Pada tahun 2000 ia datang ke Anambas menggunakan kapal dari negara asalnya.

Saat itu kapal yang ia tumpangi sedang mencari ikan di laut perairan Anambas. Umar juga bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK). ”Saya lari terjun ke laut, di sebabkan sudah jenuh bekerja di kapal itu hampir 5 tahun, dan tidak pernah kembali ke negara saya,” terangnya.

Naynu Philaiwan alias Muhammad Umar sebelumnya pernah domisili di Desa Nyamuk Kecamatan Siantan Timur selama 11 tahun, ia sudah kenal dengan oknum

camat itu, karena camat itu pernah menjabat di sana.

Ia ditangkap oleh pihak Imigrasi pada hari Selasa (15/ 12) di Kuala Maras, dan langsung dibawa ke Tarempa.

Selama 4 tahun di Desa Kuala Maras, ia menikah dengan salah seorang wanita di desa tersebut. ”Kami menikah di Kantor Urusan Agama,” sebutnya.

Saat dihubungi, Camat Jemaja Timur M Ari Sopyan mengatakan, pihaknya mengakui bahwa memang benar ada warganya yang bernama Muhammad Umar, akan tetapi ia membantah bahwa ia yang mengeluarkan KTP. ”Benar pak ada nama Muhammad Umar yang

berdomisili di wilayah kerjanya,” ucapnya.

Ia menambahkan setiap berkas pengajuan pembuatan KTP yang masuk di ruang kerjanya, ditindaklanjuti dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Adapun persyaratan mendapatkan KTP harus memiliki Kartu Keluarga terlebih dahulu. Semua persyaratan yang diajukan sudah pasti pihak desa memprosesnya dengan benar. ”Tidak benar saya yang mengeluarkan KTP tersebut.

Yang menerbitkan KTP adalah Dinas kependudukan dan Pencatatan sipil (Disduk Capil) Kabupaten Kepulauan Anambas,” ucapnya. ***

Pilkada Anambas Nihil Pelanggaran ANAMBAS- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kepulauan Anambas, yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sampai saat ini masih aman, dan tidak ada laporan secara resmi terkait pelanggaran pilkada di KKA. Baik itu pelanggaran ringan maupun pelanggaran berat.

”Sampai saat ini belum ada laporan pelanggaran yang dilakukan oleh kedua paslon (pasangan calon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri maupun paslon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Anambas,” kata Ketua Panwaslu KKA Liber Si Mare Mare saat dihubungi Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ia menegaskan, jika ada laporan, maka tentu pihaknya akan bergerak cepat menindaklanjuti, dan tetap akan diproses sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Untuk pelaporan pelanggaran pemilukada, pihak pelapor harus melaporkan secara tertulis, dengan dilampirkan alat bukti yang kuat dan akan ditelaah laporan-

nya. Jika cukup bukti, maka panwaslu akan melanjutkan laporan ke pihak penegak hukum. ”Telaah untuk mempelajari selama 7 hari kerja, sebelum dilanjutkan laporan tersebut,” terangnya.

Adapun sanksi yang akan diberikan kepada kedua paslon tergantung pelanggarannya, kalau pelanggaran berat paslon

bisa didiskulifikasi. Artinya dapat membatalkan sebagai pemenang pemilukada.

Lebih lanjut ia menyampaikan, bahwa sampai saat ini belum ada laporan secara resmi. ”Jika ada laporan dari pelapor terkait pelanggarannya, tetap kita tindak lanjuti dengan alat bukti yang cukup,” terangnya. (cr29)

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

KTP: NaynuPhilaiwanAliasMuhammadUmar,WNAyangmemilikiKTP.

PRIMKOPAL MARINIR TANJUNGPINANG

SEDOT WC HP : 0853 6977 9777

CTAL

MELAYANI TANJUNGPINANG DAN BINTAN

6

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

7

Terima DIPA, Laksanakan Proyek

Pengunjung Trikora Dilarang Turun ke Laut

BINTAN - Pemkab Bintan telah menerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2016 dari Pj Gubernur Kepri Agung Mulyana, Jumat (18/12) lalu. DIPA itu diterima oleh Pj Bupati Bintan Doli Boniara.

Pj Bupati Bintan Doli Boniara mengatakan, DIPA ini merupakan langkah awal bagi Pemkab Bintan untuk

BINTAN - Pemerintah Desa Malang Rapat melarang bagi pengunjung pantai wisata Trikora, mandi pada saat cuaca buruk dan ke tengah laut. Larangan mandi itu diberlakukan sejak Desember 2015 ini, hingga Maret 2016 mendatang.

Kepala Desa Malang Rapat, Yusran Munir menyampaikan, saat ini sudah memasuki musim liburan anak sekolah. Tapi, saat ini sudah memasuki angin musim utara. Pantai Trikora selalu ramai dikunjungi masyarakat saat liburan. Terutama memasuki liburan Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 ini.

Namun, gelombang dan angin kencang. Melihat kejadian seperti tahun-tahun sebelumnya,

segera bekerja keras, melakukan berbagai program prioritas pembangunan. Hal itu sesuai dengan anjuran Pj Gubernur Kepri dan Presiden RI Joko Widodo. Semua proyek yang sudah ada dalam DIPA, harus segera dilaksanakan sejak awal tahun ini. ”Pemerintah berkeinginan agar proses pelaksanaan pembangunan dan pencair-

an anggaran dapat lebih tepat waktu dan memberikan dampak untuk perekonomian. Segera laksanakan proyek,” imbaunya.

Ditambahkan Doli, bahwa berbagai kegiatan yang sudah direncanakan agar dapat segera dimulai. Jangan sampai terlambat, hilangkan pola lama yang menggesa kegiatan pada akhir tahun. (ika)

Bahas Investasi Cuma Sekali Setahun BINTAN - Apindo Bintan berharap agar pemerintah dan para pengusaha sering bertemu, berkumpul dan berdiskusi untuk membahas berbagai persoalan yang dihadapi dalam penanaman modal di Bintan. Pertemuan atau diskusi investasi yang dilakukan selama ini hanya sekali dalam setahun.

Ketua Apindo Bintan, Jamin Hidajat mengatakan, selama ini forum pertemuan antara pemerintah dan pengusaha di Bintan hanya dilakukan selama 1 tahun sekali. Padahal pemerintah merupakan mitra pengusaha, sehingga wajib dilakukan diskusi bersama lebih dari 1 kali dalam setahun. ”Pemerintah kan mitra pen-

gusaha, apa iya cuma bertemu atau berdiskusi sekali setahun.

Minimal 2 kali atau lebih sangat baik. Kalau dapat dilakukan setiap 4 bulan sekali,” kata Jamin, kemarin.

Ia mengatakan, forum diskusi antar pengusaha sangat penting untuk kemajuan investasi di Bintan. Ini harus dilakukan karena pengusaha kerap mendapatkan banyak hambatan dan kendala di lapangan mengenai investasi di Bintan. Tidak hanya PMA, tetapi pengusaha lokal dan pengusaha kecil hingga UKM dapat dilibatkan dalam setiap diskusi tersebut. ”Ini harus dilakukan agar pemerintah dapat mendengarkan keluhan-keluhan dari pengusa-

ha soal investasi di Bintan. Bukan cuma sekali. Sehingga dapat dicarikan solusi guna kelangsungan usaha,” sebutnya.

Ia menyebutkan, Apindo bersama Kadin akan terus berkoordinasi untuk menciptakan dunia usaha yang lebih baik di Bintan. Namun peran pemerintah sangat besar untuk kemajuan dunia usaha, jika tanpa pemerintah, pengusaha tidak akan dapat berbuat apa-apa. ”Ke depannya, di dunia usaha akan terus mengalami perkembangan, tentunya dengan segala tantangan dan rintangan. Selaku pengusaha, kami selalu menganggap masalah merupakan tantangan,” kata Jamin. (aan)

Bintan .................................dari halaman 8 pengusaha Bintan lainnya.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Rokhmin Dahuri selalu calon Rektor University ASEAN Nanyang menjelaskan, pembangunan universitas internasional di Bintan ini diprakarsai PPIT dan penting untuk diwujudkan. Bukan hanya untuk Bintan dan Kepri, tapi bisa bermanfaat untuk Indonesia. Meski berita pembangunan universitas dan rumah sakit ini tidak seheboh MKD di pusat, tapi pembangunandi Bintan ini sangat bermanfaat untuk bangsa Indonesia ke depan. ”Bicara kemajuan di Tiongkok, tidak lepas dari SDM. Begitu pula kita saat ini, untuk menatap kemajuan, sudah selayaknya dibangun universitas dan rumah sakit bertaraf internasional. Apalagi Bintan dekat dengan negara tetangga. Sudah saatnya kita menatapan Masyarakat Ekonomi ASEAN,” ujarnya.

Universitas yang bakal didiri-

kan itu, lanjut Rokhmin Dahuri, akan menyediakan jurusan sain atau teknik dan kedokteran. Sehingga, lulusan universitas ini siap bekerja, serta bisa menunjang pembangunan rumah sakit PPIT ini. ”Pembangunan ini tidak terwujud tanpa dukungan pemerintah dan semua pihak,” tutur Rokhmin Dahuri.

Untuk pembangunan rumah sakit internasional, PPIT akan membangun fisik gedung berlantai enam. Gedung itu menyediakan ruangan IGD, radiologi, poliklinik anak, poliklinik dokter spesialis, dokter tradisional dari Tongkok, gedung operasi dan bedah jantung, ruang rawat, ruang data, tempat menginap dokter dari luar negeri.

Rumah sakit internasional itu ditata dengan tiga pintu masuk, disediakan basement (parkir).

Luas setiap lantai berkisar 200 sampai 250 meter persegi. Kawasan rumah sakit didesain dengan ramah lingkungan dan

dibangun dengan nuansa pariwisata dan resor. ”Ditargetkan satu tahun pembangunan, sudah siap. Bangunan ini memang belum diberikan izin. Kami segera mengurusnya,” jelas Bunarto saat memaparkan desain rumah sakit itu, yang belum menyebutkan nilai investasi fasilitas tersebut.

Pada kesempatan lain, Kepala Dinkes Bintan Muhammad Roem menyambut baik, rencana pembangunan fasilitas kesehatan tersebut. Pemkab Bintan berharap agar program segera direalisasikan.

Hal yang sama juga disampaikan Daeng M Yatir, Wakil Ketua Komisi I bidang perizinan DPRD Bintan. ”Kita minta izin dan semua administrasi pembangunan universitas dan rumah sakit bertaraf internasional itu, segera diurus. Setelah siap, warga Kepri maupun warga Indonesia, tidak perlu berobat ke Singapura atau Malaysia,” tambah Yatir. ***

Mau .....................................dari halaman 8 Dibangun itu terpajang sebuah spanduk yang menerangkan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Perhimpunan Persahatan IndonesiaTiongkok (PPIT). Rumah sakit yang akan dibangun di Bintan itu bertaraf internasional. Tidak tanggung-tanggung, dokter spesialis yang bertanggung jawab di rumah sakit itu dr Demin Sen. Ia seorang dokter bedah dan spesialis jantung.

Dalam seremoni itu, dr Demin Sen menyampaikan sambutan. Waktu yang singkat itu, ia menjelaskan, Indonesia adalah kampung halamannya. Ia dilahirkan di Bandung, Jawa Barat.

Tahun 1960-an lalu, ia merupakan dokter bedah umum. Namun untuk menambah pengetahuannya, dr Demin Sen belajar ke Amerika. Di negara Paman Sam, ia mempelajari dokter spesialis jantung.

Setelah lulus, dr Demin Sen pun menjalani praktik kedokteran dengan dokter kepala di sebuah rumah sakit, kelahiran Amerika. Selama menjalani tugas itu, setiap penanganan pasien maupun operasi jantung, dr Demin Sen yang melakukannya. Bahkan dalam satu penanganan operasi jantung, dr Demin Sen berhasil memberikan yang terbaik untuk pemerintah Amerika ketika itu. Namun, yang mendapat nama baik itu justru dokter Amerika. ”Yang dapat nama dokter Amerika, tapi yang kerjakan saya. Lebih dari sepuluh tahun saya bekerja di Amerika, untuk

| Pijat Tradisional | Refleksi | Bekam

0853 6318 8660 Terima panggilan hotel dan ditempat

pelayanan kesehatan spesialis jantung,” ujar Demin Sen. Mendengar pernyataan itu, sejumlah pengusaha dan pejabat Bintan tersenyum bercambut heran. Bahkan ada yang terperanjat ketika dr Demin Sen melanjutkan ceritanya. Menurut Demin Sen, tidak hanya di Amerika dokter asal Indonesia yang berhasil di dunia kesehatan. Bahkan banyak dokter spesialis asal Indonesia yang berkiprah dan mendapat prestasi baik di negara lain.

Sebut saja seperti Jerman, Belanda, Perancis, Inggris dan beberapa negara di dunia lainnya. Nasib dokter spesialis asal Indonesia itu sama dengan dr Demin Sen. Di negara orang mampu berkiprah dan mengukir prestasi. Tapi, tidak pernah dipanggil kembali ke Indonesia, dengan imbalan setara dengan pekerjaan profesi di negara luar. ”Kami bukan tidak mau kembali ke Indonesia. Tapi, ketika kami mau pulang kampung ke Indonesia, dihambat oleh mafia dokter. Banyak administrasi yang harus kami lengkapi. Setelah diselidiki, ternyata ada mafia dokter. Anggap saja dokter spesialis di Indonesia takut disaingi,” ungkap Demin Sen sambil tertawa.

Sejak itu, Demin Sen tidak pernah berkecimpung di rumah sakit pemerintah, ketika kembali ke Bandung. Namun, ia tetap menjalani profesi dokter spesialis jantung. Bahkan Sarwo Edi ayah dari Bu Ani SBY pernah ditangani Demin Sen. Begitu

pula sebelum menjabat Presiden RI, Demin Sen sudah dikenal oleh Jokowi sebagai dokter spesiali jantung. ”Sekarang, saya ingin menjalankan profesi dokter spesialis jantung ini di Rumah Sakit internasional PPIT, yang dibangun di Kabupaten Bintan. Kalau rumah sakit ini sudah dibangun, tidak perlu lagi berobat ke Singapura atau Malaysia maupun ke Amerika. Cukup datang ke Bintan, bagi yang perlu pengobatan jantung,” jelas dr Demin Sen. ***

PENGUMUMAN

Kepala Desa Malang Rapat Mengimbau: Kepada pengunjung pantai wisata Trikora agar tidak mandi terhitung : Desember 2016 s.d.

Maret 2016 sebagai antisipasi keselamatan.

Selama angin musim utara gelombang tinggi.

Demikian agar dimaklumi.

pantai Trikora selalu menimbulkan korban. ”Tahun ini, kami berharap tidak ada korban. Justru itu, pengunjung dilarang mandi saat berlibur ke Trikora. Sayangi nyawa kita. Kami tidak melarang berkunjung atau berwisata ke Trikora, hanya melarang mandi,” tutur Yusran Munir, Minggu (20/12).

Meski dilarang mandi di pantai Trikora, Yusran Munir mengungkapkan, pemerintah desa sudah menurunkan 20 orang petugas Badan Penanggulangan Bencana Desa. Petugas akan mengawasi di sepanjang pantai Trikora. ”Kami yakin, tetap saja ada pengunjung yang bandel. Wa-

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

POLISI PARIWISATA: Kapolres Bintan AKBP Cornelius Wisnu AP memperkenal polisi pariwisata kepada pengusaha luar negeri di Malang Rapat, Sabtu lalu.

lau dilarang mandi, mungkin tetap ada yang mandi saat liburan ini,” harapnya.

Sebelumnya, Kapolres Bintan AKBP Cornelius Wisnu Adji Pamungkas mengatakan, pantai Trikora dan kawasan

Lagoi serta beberapa pantai lainnya menjadi perhatian bagi polisi, pada saat menyambut Natal 2015 dan Tahun Baru 2016. Daerah wisata selalu menjadi pusat kunjungan masyarakat, saat liburan. (fre)

PT Esco ...................................................... dari halaman 8

hiburan dan menjalin silaturahmi antarkaryawan, dan karyawan dengan dengan pimpinan serta pemilik perusahaan. Family day itu dilaksanakan secara rutin, setiap tahunnya. Bagi perusahaan, kegiatan itu sebagai wujudk terima kasih kepada karyawan dan memberikan hiburan agar karyawan dan keluarganya. Sehingga karyawan lebih dekat dengan perusahaan tempat bekerja.

Melalui kegiatan ini, lanjutnya, perusahaan ini lebih dekat dengan karyawan. Sehingga menciptakan hubungan yang lebih baik dan dekat. Tidak hanya pekerja dengan perusahaan,

tapi seperti sebuah keluarga yang bersama-sama menanamkan rasa memiliki perusahaan. ”Sehingga perusahaan dan karyawannya maju. Jadikan kerja sebuah keluarga,” katanya.

Disebutkannya, family day tersebut diikuti 500 lebih karyawan dan pimpinan serta 50 staff PT Esco dari Singapura.

Untuk memeriahkan acara, diselenggarakan berbagai permainan dan game untuk karyawan dan keluarga, serta permainan untuk anak-anak karyawan serta anak-anak di wilayah Kampung Bugis, Tanjunguban Utara. ”Kami ingin merangkul se-

mua karyawan dengan rasa kekeluargaan, kami ingin karyawan dapat terus bekerja dengan semangat dan memajukan perusahaan, sehingga perusahaan mampu memberikan penghargaan yang lebih baik untuk karyawannya,” sebutnya.

Erikson (41), salah seorang karyawan PT Esco yang sudah bekerja selama 17 tahun mengatakan, dirinya sangat bangga menjadi karyawan PT Esco, karena selain memberikan penghargaan yang lebih baik bagi perusahaan, ia merasa sebagai keluarga antar karyawan dan pimpinan perusahaan. ”Nasib kami

dan keluarga juga diperhatikan oleh perusahaan. Tidak hanya itu, bahkan pemilik perusahaan kerap turun ke lapangan untuk memantau karyawannya. Tidak sekedar memantau, pemilik perusahaan juga memberikan semangat agar kami rajin bekerja dan menganggap kami sebagai keluarga dengan pergaulan yang ramah dan low profile,” sebutnya.

Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh CEO PT Esco yaitu XQ Lin yang datang langsung dari Singapura. Lin yang datang bersama keluarganya tersebut tampak berbaur dengan seluruh karyawan. (aan)

PRO BINTAN

8

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

Bintan Punya Universitas dan RS Internasional YUSFREYENDI, Bintan KABUPATEN Bintan segera memiliki sebuah universitas teknik dan kedokteran serta rumah sakit internasional.

Fasilitas pendidikan dan pelayanan kesehatan ini dibangun oleh Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Tiongkok (PPIT), di Desa Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang.

Pembangunan University ASEAN Nanyang itu ditandai dengan penandatangan prasasti oleh PPIT, Jumat (18/

12) malam lalu. Sedangkan pembangunan Rumah Sakit internasional PPIT itu ditandai dengan peletakan batu pertama, Sabtu (19/12) lalu.

Pembangunan fasilitas bertaraf internasional itu dilakukan oleh PT Bintan Nanyang Resources. Investasi pembangunan berasal dari Tiongkok dan Indonesia, dari pengelolaan PPIT. Seremoni penandatangan prasasti pembangunan universitas dan rumah sakit internasional itu dihadiri Direktur PT Bintan Nanyang Resources (BNR), Dubes Tion-

gkok untuk Jakarta, Dubes Tiongkok untuk negara ASEAN, Sekretaris PPIT Suryadi, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Rokhmin Dahuri, dr Demin Sen, Apri Sujadi, Dalmasri Syam, Kapolres Bintan AKBP Cornelius Wisnu Adji Pamungkas, Kepala Dinkes Muhammad Roem, Camat Gunung Kijang Doddi Sepka N, owner Hotel Beach Agro Resort Agus, pengusaha Bintan Bobby Jayanto dan Salikin dan sejumlah

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

Lanjut ke Hal 7

PELETAKAN BATU: Wakil Ketua Komisi I DPRD Bintan Daeng M Yatir bersama Bobby Jayanto dan owner Hotel Beach Agro Resort Agus Thamrin (baju biru) meletakkan batu pertama pembangunan RS PPIT di Malang Rapat Km 43, Sabtu (19/12) lalu.

PT Esco Bintan Ciptakan Kerja sebagai Sebuah Keluarga MasyaAllah, Pelajar Kijang Dicabuli Lagi

TANJUNGUBAN - PT Esco Bintan, salah satu perusahaan elektronik di Kawasan Industri Berrikat (KIB) Lobam mengadakan family day bersama seluruh karyawan dan keluarganya, Sabtu (19/12) lalu. Kegiatan di pantai Kampungbugis, Tanjunguban Utara itu merupakan upaya PT Esco Bintan dalam menciptakan Bekerja Sebagai Sebuah Keluarga, sesuai dengan tema kegiatan tersebut.

Indra Setiawan, Production Manager menyampaikan, family day itu dilaksanakan untuk memberikan

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

Lanjut ke Hal 7

BERFOTO: Karyawan dan pemilik PT Esco XQ Lin berfoto bersama dalam acara family day di Tanjunguban Utara, Sabtu (19/12) lalu.

AKP Dandung Putut Wibowo

Cerita Dokter Indonesia di Luar Negeri

Mau Pulang Kampung Dihambat Mafia Puluhan pengusaha dan sejumlah pejabat Kabupaten Bintan terperanjat, ketika mendengarkan penjelasan dokter spesialis bedah dan jantung, Prof dr Demin Sen kelahiran Bandung, Jabar, Indonesia, Sabtu (19/12) lalu, dalam acara seremoni peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit internasional di Malang Rapat. Apa yang diceritakan dokter jantung itu?

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

DOKTER: Dokter spesialis bedah jantung Prof dr Demin Shen bersama cabup Bintan Apri Sujadi dan Cawabup Dalmasri Syam pada saat peletakan batu pertama pembangunan RS PPIT, Sabtu lalu.

YUSFREYENDI, Bintan

S

IANG itu, Sekolah Dasar di Desa Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan terlihat sunyi. Pelajar baru saja meninggalkan sekolahnya, setelah menerima rapor, Sabtu (19/12). Di seberang jalan dari SD itu, dua baliho panjang melambai ditiup angin. Baliho pun seperti memanggil orang untuk masuk ke dalam kawasan pantai itu.

Lambaian baliho panjang itu turut mengundang calon Bupati Bintan Apri Sujadi dan pasangannya Dalmasri Syam. Menjelang pukul 11.00, Apri dan Dalmasri Syam disambut puluhan pengusaha dan sejumlah pejabat pemerintah yang lebih awal tiba di bangunan terbuka, di Km 43 pantai Trikora itu.

Lanjut ke Hal 7

BINTAN - MasyaAllah, sejumlah pelajar di Kijang menjadi korban pencabulan, belum lama ini. Sekarang, seorang pelajar Kijang, Kenanga (15) yang masih SMP kembali menjadi korban perbuatan tidak baik itu.

Pencabulan itu terungkap ketika ayah kandung Kenanga dari warga Kelurahan Sungai Lekop, Kecamatan Bintan Timur

melaporkan Kw (19) ke Polsek Bintim, Sabtu (19/ 12) pukul 19.30. Kw dilaporkan karena mencabuli Kenanga. Bahkan, pelaku nekat melakukan perbuatan itu di rumah korban.

Kapolsek Bintan Timur AKP Dandung Putut Wibowo, membenarkan ada laporan dari orang tua korban, tentang tindak pidana pencabulan, yang dilakukan tersangka Kw. Pelaku mencabuli Kenangan sebanyak 3 kali, di Jalan Nusantara Km 23 arah PLTU. ”Kw sebagai pelaku sudah kita amankan,” sebut Dandung, Minggu (20 /12).

Dikatakannya, awalnya, korban mengungkapkan sudah berhubungan intim dengan pelaku, kepada ibunya. Saat itu korban mengatakan, pelaku melampias-

kan nafsunya di rumahnya sebanyak 2 kali. Satu kali di luar rumah, tepatnya di Km 23 arah PLTU. Saat melakukan perbuatan itu, Kw sebagai pelaku berjanji akan menikahi Kenanga.

Mendengar pengakuan itu, sang ibu sakit. Karena sang ibu sakit, ayah korban yang bekerja di luar daerah pulang ke rumahnya.

Ibu korban menceritakan pengakuan Kenanga kepada suaminya.

Setelah mendengar cerita itu, sang ayah pun meminta penjelasan kepada korban, untuk memastikan tentang perbuatan pelaku itu.

Orang korban akhir melapor ke polisi. Atas laporan itu, polisi menahan pelaku ”Kasus ini sedang ditangani Unit Reskrim,” tambah Dandung. (abh)

9 TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015 04:25

11:48

15:11

17:51

19:03

Tanjungpinang Belum Siap Hadapi MEA TANJUNGPINANGMasyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA akan diberlakukan awal Januari 2016 mendatang, demi mewujudkan hubungan bidang bisnis, jasa, investasi dan perdagangan yang lebih bebas antar negara di Asia Tenggara.

Sayang, Kota Tanjungpinang dinilai belum siap menghadapi pemberlakuan kerja sama ekonomi dalam MEA. Karena, belum ada langkah-langkah yang dilakukan pemerintah daerah. Penilaian itu disampaikan Bobby Jayanto, pengusaha pariwisata dan perhotelan di Pulau Bintan.

Menurut Bobby, jangankan mempersiapkan MEA, makna MEA itupun masyarakat belum

Padahal secara kebangsaan, ketidaksiapan tersebut sangat mengganggu.

Sebab, dapat menyebabkan bangsa Indonesia hanya akan menjadi penonton atas pemanfaatan potensi ekonomi yang dimiliki. Apalagi, Tanjungpinang sebagai daerah perbatasan dengan negara ASEAN.

Lanjut ke Hal 10

Bobby Jayanto

Kadisdik Kaget, Pelajar Pelukan di Tempat Umum

F-ISTIMEWA/DEWAN PENDIDIKAN

TERIMA: Suryono terima penghargaan.

Dewan Pendidikan Apresiasi Pengusaha TANJUNGPINANG - Dewan Pendidikan Kota Tanjungpinang, menyelenggarakan kegiatan kepedulian Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) kepada Dunia Pendidikan, Sabtu (19/12) di aula Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang.

Lanjut ke Hal 10

Sambut Natal dan Tahun Baru, Aston Gelar Promo

SUHARDI, Tanjungpinang

TANJUNGPINANG - Sambut Natal dan Tahun Baru, Hotel Aston Tanjungpinang memberikan tiga paket promo super murah yang di gelar setiap hari hingga 30 Desember mendatang.

Sales Executive Hotel Aston Tanjungpinang, Erma Rianti mengatakan, tiga paket promo super murah serta inovatif tersebut, masing-masing Awesome Party Package.

Untuk promo ini setiap pegunjung hanya dikenakan Rp 988 ribu, gratis menginap selama dua hari satu malam, serta berbagai fasilitas lainnya yang bisan dinikmati seperti masing-masing satu minuman botol F-ISTIMEWA/DODY KARAS

Lanjut ke Hal 10

tahu. Karena, memang tak pernah ada pembahasan tentang MEA untuk masyarakat. ”Saya lihat Tanjungpinang belum siap hadapi MEA,” kata Bobby Jayanto, kemarin.

Ia mengatakan, kondisi yang cukup memprihatinkan adalah kurangnya kepedulian para pengambil kebijakan di Kota Tanjungpinang, untuk mempersiapkan pemberlakuan MEA tersebut.

MESRA: Dua pelajar SMATanjungpinang berpelukan di tempat umum.

DUA pelajar SMA Tanjungpinang tertangkap kamera bermesraan di depan umum, di warung kopi di Tanjungpinang.

Mereka berpelukan di depan umum masih mengunakan seragam sekolah. Pelajar yang lakilaki masih mengenakan seragam olahraga sekolahnya, sedangkan pelajar perempuan memakai jilbab, sehingga heboh di dunia maya yakni Facebook.

Pengguna akun Facebook Dody Karas sempat mengambil foto saat ada di lokasi warkop ini

diunggah di media sosial.

Dalam akun Facebook miliknya, terlihat Netizen lainnya memberikan tanggapan negatif terhadap kedua pelajar yang masih duduk di bangku SMA tersebut. Bahkan sejumlah netizen (penguna internet yang aktif) lainnya, Jay Z Hutama menambahkan kebiasaan merokok, mesum jadi lumrah bagi pelajar Tanjungpinang. Ia minta agar pemerintah daerah buat Perda khusus yang mengatur ini semua dengan sanksi tegas.

Ia juga minta Dinas Pendidikan harus melakukan reformulasi kurikulum di sekolah. Sistem pem-

belajaran jangan hanya berorientasi terhadap prestasi nilai semata, melainkan juga pembentukan karakter siswa.

Perilaku mesum pelajar di tempat umum harus menjadi bahan evaluasi Dinas Pendidikan. Selain itu, dia meminta semua pihak harus terlibat aktif dalam menanggulangi kenakalan remaja yang kian memprihatinkan.

Dikonfirmasi soal foto mesra itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Dadang AG, saat melihat foto mesra dua pelajar SMA di tempat umum, langsung

Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

10

Kadisdik .......... dari halaman 9 kaget. Dadang, mengatakan perbuatan kedua pelajar Kota Tanjungpinang sangat tidak terhormat dan memalukan.

Usai libur Natal dan Tahun Baru, ia berjanji akan menyelidiki pelajar mana yang fotonya beredar di FC

saat mesra di tempat umum. ”Sangat tidak terhormat, saya janji nanti setelah libur panjang usai, saya perintahkan Kepala Sekolah memanggil pelajar tersebut dan kedua orangtuanya,” tegas Dadang. ***

Sambut ............ dari halaman 9 smirnoff vodka, tequila jose cuervo, gran castillo red wine, atau johnnie walker red label. Tidak hanya itu, tamu juga dapat gratis sarapan pagi, gratis berenang, gratis fitness, gratis masuk F-Lounge Pub & KTV. Promo lainnya adalah Christmas Food Bazaar Dinner, promo ini kata wanita yang lebih akrap disapa Erma ini, mulai berlaku 25 Desember sampai 26 Desember.

Pengunjung juga bisa menikmati aneka ragam jenis menu nusantara serta internasional yang ditawarkan untuk para pengunjung, seperti nasi goreng spesial, banana fritter, aneka salad, aneka pasta, iga bakar, steamboat dan serta banyak lagi lainnya, dengan

harga jual sangat terjangkau mulai dari Rp 5 ribu. ”Siapapun boleh gabung, jangansampaiketinggalan,”kataErma.

Satu lagi, promo yang tak kalah serunya, adalah Aston Kids Fashion Show.Ini mengusung tema ”Prince dan Princess” acara ini diadakan mulai 31 Desember mendatang.

Untuk mengikuti acara ini, syaratnya anak-anak usia maksimal 10 tahun, untuk pendaftaran peserta hanya Rp 100 ribu. ”Hadiahnya, voucher menginap, voucher fitness dan berenang, serta goody back cantik,” tutupnya. Anda berminat, hubungi Dewi 08117004006, Erma 08117004010, dan Vina 08117004025. (ais)

Tanjungpinang .. dari halaman 9 ”Ini sangat riskan. Kita punya rumah, tinggal di perbatasan dengan negara ASEAN, tetapi dikuasai orang lain. Itu yang akan terjadi di Kepri terutama di Tanjungpinang,” bebernya.

Menurut mantan Ketua DPRD KotaTanjungpinang, periode 19992004 lalu, upaya mempersiapkan kemampuan dalam menghadapi MEA tidak bisa dilakukan instan.

Namun, hingga saat ini belum ada tanda Pemda mempersiapkan diri.

Padahal, untuk menghadapi MEA tersebut harus disiapkan jauh-jauh hari juga. ”Pemko Tanjungpinang belum kita lihat mempersiapkan SDM dan penunjang infrastruktrurnya,” bebernya.

Meskipun terlambat, menurut Bobby, Pemko masih ada waktu untuk melakukan persiapan ulang. Walaupun kerja sama ekonomi itu sudah di depan mata dan diterapkan awal Januari 2016. ”Harus bergerak cepat, dan segera harus segera dikuasai SDM. Jangan selamanya menjadi pembantu di rumah sendiri,” tegasnya.

Bobby juga membeberkan, setelah kesiapan mental didapatkan, Pemko Tanjungpinang harus melakukan dialog secara intensif IKLAN

dengan seluruh pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) agar memahami peluang dan tantangan dalam kerja sama ekonomi itu.

Kemudian, harus melakukan mobilitas semua potensi. Dan, diarahkan ke kondisi yang memungkinkan untuk dilakukan UKM. ”Pelaku UKM jangan diarahkan ke kondisi yang tidak mungkin. Pelaku UKM harus sambut MEA dengan optimis dan harus bisa bersaing,” katanya.

Belum lama ini, Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah juga mengakui belum tahu tentang regulasi MEA itu sendiri. ”Kita akui Kota Tanjungpinang belum siap menghadapi MEA. Ini karena regulasi ataupun aturan terkait MEA dari pusat belum jelas sampai saat ini,” Lis Darmansyah.

Politisi PDIP, menjelaskan ketiadaan aturan maupun regulasi tersebut, menyebabkan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang ragu dalam melakukan tindakan. ”Bukan daerah kita saja yang belum siap! Daerah lainnya juga menunggu regulasi dari pusat.

Dan, memang belum ada ornamen produk hukum, maka kami belum bisa berbuat,” tegas Lis. (bas)

Masyarakat Diminta Jangan Apatis ke Pemerintah TANJUNGPINANG - Mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang membahas tentang wibawa pemerintahan, dalam seminar peringatan Hari Kesatuan Nasional di SMKN 1 Tanjungpinang, Sabtu (19/12) lalu. Dalam seminar sehari itu, Ketua Komisi II DPRD Kepri Ing Iskandarsyah mengajak agar generasi muda mengembalikan masa kejayaan Provinsi Kepri di bidang pemerintahan dan nilai nasionalisme.

Di depan 200-an mahasiswa dan peserta seminar membangun kesadaran bersama untuk menja-

ga kewibawaan pemerintahan itu, Iskandarsyah mengatakan mahasiswa harus menanamkan sikap untuk mendorong agar negara semakin kuat. Sikap itu sebagai syarat untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Pemerintah dilahirkan untuk mensejahterakan masyarakat. Masyarakat sudah seharusnya bangga menjadi warga negara Indonesia.

Dia menuturkan, nasionalisme tidak boleh diartikan sempit. Nasionalisme itu ada di hati dan sikap seorang warga, bukan hanya diucapkan. Cinta terhadap negara,

cinta terhadap rakyat. Kepri harus mampu mengembalikan kejayaan masa lampau di masa kini. ”Ukuran kejayaan masa lampau yakni pembangunan merata dan kesejahteraan masyarakat meningkat. Sebelum merancang pembangunan harus ada hubungan yang baik dan kuat antara negara dan rakyat,” katanya.

Pada kesempatan lain, Kepala Biro Pemerintahan Kepri, Misni menyampaikan Pemprov Kepri menyerukan seluruh elemen masyarakat membuang sikap apatisme terhadap pemerintahan,

agar pembangunan berjalan lancar. Pemerintah perlu dukungan dari seluruh elemen masyarakat, karena pembangunan ditujukan untuk kepentingan masyarakat. ”Pemerintah ada untuk masyarakat,” katanya.

Misni mengemukakan, berburuk sangka terhadap pemerintah bukan sikap yang baik. Sikap itu akan menghambat pembangunan, karena perencanaan pembangunan salah satunya diadopsi dari aspirasi masyarakat.

Namun, pemerintah harus siap dikritik, dan memperbaiki kesalah-

an. Sikap kritis yang dimiliki mahasiswa selama ini, harus tetap dipelihara. Tapi harus disampaikan secara cerdas, dengan dasar hukum dan bukti-bukti. ”Artinya, jangan hanya pandai protes, tetapi harus memberi solusi,” ujarnya dalam seminar yang digelar mahasiswa dalam Komunitas Bakti Bangsa itu.

Kegiatan tersebut turut dihadiri narasumber lainnya, Dosen Jurusan Sosiologi Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang Siti Arieta. Ia memaparkan tentang hukum dan konstitusi. (fre)

700 Ton Beras Impor Masuk Lagi TANJUNGPINANG - Sejak operasi pasar beras yang digelar minggu lalu oleh Bulog dan Pemko Tanjungpinang.

Kini beras Bulog impor dari Vietnam menjadi primadona bagi masyarakat Kota Tanjungpinang. Kepala Bulog Sub Divre Tanjungpinang Edi Hanif mengatakan, antusias masyarakat Kota Tanjungpinang membeli beras bulog selama operasi pasar digelar cukup tinggi. Dalam seminggu ini saja, Bulog sudah menghabiskan 56 ton beras Vietnam dengan kualitas premium.

”Antusias masyarakat cukup tinggi. Kita akan terus melakukan ini. Target kita akan membanjiri pasar dengan beras supaya harga dapat kembali stabil,” ujar Edi saat ditemui di Kawasan Kota Lama, Kota Tanjungpinang, Minggu (20/12).

Kata Edi dalam waktu dekat ini Bulog Sub Divre Tanjungpinang kembali akan menyebar 700 ton beras Vietnam untuk masyarakat. ”Saat ini berasnya sudah masuk. Sudah ada di Pelabuhan Batu Enam. Besok (hari ini, red) akan dibongkar,” tuturnya.

Dikatakannya, beras tersebut memiliki kualitas sedikit lebih tinggi dari beras untuk operasi pasar.

Beras tersebut memiliki tingkat kepatahannya 5 persen (lebih berderai,red) bila dibandingkan dengan beras yang dijual oleh Bulog saat ini. Beras nantinya boleh dibeli oleh seluruh warga Kota Tanjungpinang. Namun, Edi belum bisa memastikan untuk harga beras tersebut. ”Harga ditentukan langsung dari pusat,” sebutnya. Disampaikannya juga, ke depan Bulog Sub Divre Tanjungpinang kembali

akan memasukkan beras impor, namun dengan kualitas high quality.

Beras tersebut nantinya akan dijual dalam ukuran 10 Kg dan 20 Kg. ”Beras ini mereknya Beras Kita. Tingkat kepatahannya lebih kecil. Jadi nanti di pasar masyarakat akan memilih sendiri.

Mau yang kepatahannya 5 persen, 15 persen, atau yang high quality,” sebutnya.

Sementara itu, selama pelaksanaan operasi pasar kemarin.

Masyarakat terlihat berbondongbondong membeli beras dalam

operasi tersebut. Beberapa warga yang ditemui mengaku jika harga jual beras Bulog jauh lebih murah bila dibandingkan dengan beras yang beredar di pasaran.

Harga beras di pasaran di jual dengan harga terendah Rp 12.000, sedangkan beras Bulog dijual dengan harga Rp 8.400 per kilo.

Sementara untuk kualitas sendiri, beras Bulog dinilai tidak kalah baik bila dibandingkan dengan beras impor yang beredar saat ini. Masyarakat masih menunggu operasi pasar lagi sebelum tahun baru. (cr23)

Dewan ................................................................................ dari halaman 9 Ketua Dewan Pendidikan Kota Tanjungpinang, Zamzami A Karim, menjelaskan apresiasi Dewan Pendidikan untuk pengusaha, upaya memajukan sektor pendidikan di Kota. Memajukan dunia pendidikan, tidak bisa hanya mengharapkan kepada pemerintah semata, tetapi juga perlu ada keperdulian dan keterlibatan langsung kalangan dunia usaha. ”Karena keberlanjutan sektor usaha sangat tergantung kepada ketersediaan SDM yang handal di masa depan, ini menurut kami dari Dewan Pendidikan,” kata Zamzami, kemarin.

Menurutnya, kegiatan yang digelar Dewan Pendidikan untuk mendorong terus keperdulian kalangan dunia usaha dan industri dengan menggagas pemberian apresiasi dan penghargaan kepada pengusaha yang perduli Pendidikan Kota Tanjungpinang.

Pada kesempatan itu, Dewan Pendidikan menyerahkan piagam penghargaan kepada Suryono dari Sinar Bahagia Group atas kiprahnya dalam dunia pendidikan. ”Kami sadar masih banyak kalangan usahawan yang juga punya keperdulian seperti Pak Suryono, dan di tahun depan kegiatan

serupa ini akan diteruskan,” tegas Zamzami.

Ditegaskannya, Suryono pilih untuk pertama kali ini, karena mereka dianggap ikut berjasa menyediakan lahan bagi pembangunan sekolah-sekolah pemerintah di Tanjungpinang, di tengah sulitnya pemerintah mencari lahan untuk pendidikan di Ibu Kota Provinsi Kepri, Tanjungpinang. ”Kita harapkan ada sosok seperti Pak Suryono yang juga mau peduli terhadap pendidikan di Tanjungpinang,” bebernya.

Di tempat yang sama, Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darman-

syah yang hadir pada acara tersebut, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Dewan Pendidikan Kota Tanjungpinang, mengadakan acara yang ringan, tapi bermakna dalam menarik keterlibatan dunia usaha dalam memajukan usaha-usaha pembangunan pendidikan di Tanjungpinang.

Melalui keterlibatan pihak swasta seperti ini, Lis berharap mutu dan standar tenaga kependidikan di tingkat pendidikan anak usia dini akan semakin ditingkatkan, sehingga kelak kesejahteraan guruguru PAUD ini akan semakin ditingkatkan. Acara ini dimeriahkan

karya-karya seni anak-anak usia dini dan pementasan kesenian dalam rangka hari ibu, dan sekaligus mengeratkan hubungan antara Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) dengan dunia pendidikan. ”Saya berharap di tahun mendatang, akan bisa memberi apresiasi kepada pengusaha lainnya, secara konsisten tanpa liputan media bersedia terlibat dalam ikut meningkatkan mutu dan akses pendidikan di Kota Tanjungpinang ini. Sehingga akan terbangun sinergi yang mantap antara DUDI dan Dunia Pendidikan,” tegasnya. (bas)

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

11

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

12

Terima SK Pemecatan, Lamen Cuek BINTAN - Ketua Umum DPP Partai Golkar versi Munas Bali,Abu Rizal Bakri (ARB) dan Idrus Marham, selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen), mengeluarkan Surat Keputusan nomor KEP61/DPP/GOLKAR/X/2015 tertanggal 28 Oktober 2015, tentang pemberhentian atau pemecatan Lamen Sarihi dari keanggotaan Partai Golkar, dan sebagai dasar PAW dari Anggota DPRD Kabupaten Bintan. SK itu sudah diterima Lamen Sarihi, dalam bentuk fo-

Lamen Sarihi

tokopi, Rabu (16/12) lalu.

SK pemberhentian tersebut, atas usulan DPD Partai Golkar Provinsi Kepri versi Munas Bali, yang ditandatangani Ansar Ahmad, selaku Ketua DPD II Partai Golkar Bintan versi Munas Bali dan Sekretaris Agustar, nomor 257/DPD/PG-KEPRI/X/2015 tertanggal 6 Oktober 2015 perihal Sanksi Organisasi. Selain itu, Ketua DPD Golkar Kabupaten Bintan versi Munas Bali Nesar Ahmad dan Sekretaris Hasriawadi, tanggal 14 Desember 2015, membuat surat nomor 011/DPD/ PG-BINTAN/XII/2015 perihal pemberhentian yang ditujukan kepada Lamen Sarihi.

Ketua DPRD Bintan Lamen

Sarihi, selaku Pengurus DPP Partai Golkar versi Munas Ancol pimpinan Agung Laksono, menyampaikan, dirinya telah menerima fotokopi SK DPP Partai Golkar dari ARB dan Idrus Marham itu. ”Rabu (16/12) lalu, saya menerima fotokopi SK pemberhentian, bukan yang asli. Padahal mestinya yang diberikan kepada saya yang asli. Santai saja menghadapinya,” kata Lamen, Minggu (20/12).

Lamen Sarihi mengungkapkan, DPD Partai Golkar Bintan versi Munas Ancol juga sudah mengajukan ke DPP Partai Golkar versi Agung Laksono, tentang usulan pemberhentian beberapa anggota DPRD Bintan dari Golkar versi Munas Bali. Surat itu sedang diproses

untuk pemberhentian 4 anggota DPRD Bintan dari keanggotaan Partai Golkar dan segera mengajukan penggantian antar waktu (PAW). Empat orang anggota DPRD Bintan versi Munas Bali yang akan dipecat dan di-PAW itu Nesar Ahmad, Hasriawady, Fiven Sumanti dan Suardi. ”Kami sudah sampaikan usulan pemberhentian anggota dewan versi Munas Bali itu, kepada Ketua DPP Partai Golkar yang sah di mata pemerintah, yaitu pimpinan Agung Laksono. Sabtu (19/ 12) lalu, sudah kami temui Pak Agung Laksono di Jakarta,” ujar Lamen.

Sebenarnya, lanjut Lamen Sarihi, Golkar versi Munas Ancol,

tidak mau melakukan hal tersebut, dan selalu sabar tentang hal ini.

Tujuannya demi keutuhan, kekompakan, kebesaran Partai Golkar.

Tapi, pimpinan Golkar Kabupaten Bintan dan Provinsi Kepri versi Munas Bali lebih awal mengajukan pemecatan atas dirinya. ”Mau tidak mau, kami juga melakukan hal yang sama. Golkar bukan milik sekelompok orang.

Semut saja kalau diinjak, pasti akan menggigit,” tutur Lamen.

Setelah Lamen bersama pengurus DPD Partai Golkar Bintan versi Munas Ancol membaca secara teliti Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Golkar, tentang pemberhentian seseorang sebagai anggota,

tidak ada satu pasal pun yang dilanggar Lamen, atau hal yang mendasar sebagai alasan harus diberhentikan dari Partai Golkar. ”Sampai saat ini, Partai Golkar versi Munas Bali yang diakui pemerintah. Apakah pemberhentian saya itu karena pribadi atau hal lain, saya pun tidak tahu. Makanya saya santai saja,” tambah Lamen.

Sebelumnya, Hasriawady alias Gentong, Sekretaris DPD Partai Golkar Bintan versi Munas Bali mengatakan, dirinya belum tahu jika ada ekspos tentang pemberhentian Lamen Sarihi dari Partai Golkar. ”Kita lihat saja seperti apa perkembangan selanjutnya,” kata Gentong belum lama ini. (fre)

F-YENDI

Pasangan SAH Akan Ajukan Gugatan Selisih Suara Sanur dan SAH 41.827 ANDRI DS, Tanjungpinang pos KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepri telah menyelesaikan pleno penghitungan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, Jumat (18/12) malam lalu. Dari rekapitulasi itu, selisih perolehan suara pasangan nomor urut 1 H Muhammad Sani-Nurdin Basirun (Sanur) dengan Soerya Respationo bersama Ansar Ahmad (SAH) sebanyak 41.827 suara. Pasangan Sanur lebih unggul dalam perolehan suara dibandingkan pasangan SAH. Dalam rekapitulasi perolehan suara itu, tujuh KPU kabupaten/

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

SEGEL: Kotak suara Pilkada disegel KPU sebagai pengamanan setelah rekapitulasi.

Hari Ini KPU Bintan Tetapkan Calon Terpilih BINTAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bintan akan mengadakan sidang pleno, penetapan calon terpilih untuk Pilkada 2015 Bintan, Senin (21/12) ini. Berdasarkan rekapitulasi perolehan suara, KPU akan menetapkan pasangan nomor urut 1 ApriDalmasri (Asri) sebagai calon terpilih. ”Sesuai tahapan, penetapan calon terpilih dilaksanakan, Senin (21/12) ini. Dari hasil rekapitulasi, KPU menetapkan pasangan Asri sebagai calon terpilih. Selanjutnya, kita beri waktu untuk menyampaikan gugatan,” kata Wandra Fadillah, Ketua KPU Bintan.

Pada kesempatan lain, komisioner KPU Bintan Carnita

mengatakan, sejak penetapan rekapitulasi perolehan suara, tidak ada kendala. ”Pleno penetapan calon terpilih dilaksanakan di Hermes Agro Resort Km 25, Toapaya,” ujar Carnita, Minggu (20/ 12) kemarin.

Meski masih berlangsung rekapitulasi perolehan suara Pilkada Bintan, calon Bupati Bintan nomor urut 1 Apri Sujadi tetap melakukan silaturahmi dengan masyarakat.

Bahkan dalam waktu tertentu, Apri Sujadi mengadakan kopi bareng dengan masyarakat. ”Ya, kegiatan sehari saya biasa saja. Makan, ngopi, jumpa dengan masyarakat,” ujar Apri, baru-baru ini.

Bahkan Apri menghadiri undangan dari masyarakat dan beberapa pengusaha, pada saat peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit internasional yang dilakukan Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Tiongkok (PPIT) di Desa Malang Rapat, Minggu (19/12). Ia hadir bersama pasangannya Calon Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam dan tim pemenangan lainnya seperti Daeng M Yatir, Bobby Jayanto, Salikin dan sejumlah kerabatnya. ”Saat rekapitulasi perolehan suara, saya tidak bisa hadir.

InsyaAllah, pada pleno penetapan calon terpilih Senin (21/ 12) ini, saya hadir,” kata Apri singkat. (fre/dri)

BERITA ACARA: Ketua KPU Kepri Said Sirajuddin menyerahkan berita acara rekapitulasi hasil perolehan suara kepada saksi pasangan SAH, Jumat malam lalu.

kota menyampaikan hasil perolehan suara. Pleno yang dipimpin Ketua KPU Kepri Said Sirajuddin itu turut dihadiri Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kepri, empat saksi dari pasangan Sanur dan SAH, pihak kepolisian dan sejumlah undangan lainnya. Pleno dihadiri komisioner KPU Kepri Marsudi, Arison, Ridarman Bay, dan Sriwati.

Dalam pleno, di Kabupaten Bintan pasangan Sanur memperoleh 23.308 suara, sedangkan SAH 46.801 suara. di Lingga, pasangan Sanur 27.632 suara, pasangan SAH 22.342 suara. Di Kepulauan Anambas, pasangan Sanur 9.494 suara, pasangan SAH 11.265 suara. Di Kabupaten Natuna, Sanur meraih 22.315 suara, SAH 17.676 suara. Di Kota Tanjungpinang, Sanur 39.787 suara, SAH 35.051 suara. Di Kabupaten Karimun, Sanur 64.611 suara, SAH 24.653 suara. Sedangkan di Kota Batam, Sanur 160.368 suara, SAH 147.900

suara. Secara keseluruh, pasangan Sanur memperoleh 347.515 suara. Sedangkan pasangan SAH 305.688 suara. Terdapat selisih 41.827 suara. Sementara, Daftar Pemilih Tetap (DPT) 1.198.925 jiwa yang terdiri dari 610.151 laki-laki dan 588.774 perempuan.

Usai pengesahan rekapitulasi perolehan suara itu, Ketua KPU Kepri Said Sirajuddin menandatangai berita acara bersama saksi dari pasangan Sanur, yaitu H Kurniawan S Khudri. Namun, saksi SAH tidak mau menandatangani dengan alasan banyak temuan atau kejanggalan yang diragukan pada Pilkada. Seperti yang terjadi perbedaan jumlah perolehan suara dengan surat suara, ketika KPU Tanjungpinang melakukan pleno, baru-baru ini. ”Masih banyak lagi kejadian di Batam. Kalau rekapitulasi perolehan suara di tingkat KPU Batam, kami menolak dengan tegas. Dengan permasalahan ini, kami akan gugat ke MK. Mengenai hasil perolehan, kami tidak keberatan,” kata saksi dari pasangan SAH itu.

Meski demikian, Said Sirajuddin memberikan kesempatan kepada pasangan SAH untuk mengajukan

F-ANDI DWI S/TANJUNGPINANG POS

gugatan ke MK itu. ”Alhamdulillah, silahkan saja.

Kami siap saja. Memang begitu seharusnya untuk melakukan gugatan. Kami siap menerima.

Apa pun itu keputusan dari MK, kami akan melaksanakan,” sebut Said.

Dia mengatakan, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepri bisa melakukan gugatan ke MK. Namun, paling lambat 3x24 jam dimulai dari hasil rapat pleno di tingkat KPU Kepri. ”Kalau tidak ada Perselisihan Hasil Perolehan (PHP) suara, kami akan tetapkan tanggal 23 Desember ini. Tapi, kalau ada PHP, maka penetapan akan dilaksanakan antara tanggal 12 Februari sampai 4 Maret 2016 mendatang,” tambahnya. ***

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android.

Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

Kenapa Masih Ada Raskin

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

13

Oleh:

RAMFATI Mahasiswi Ilmu Pemerintahan UMRAH Tanjungpinang

P SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-3351-6175 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

SAMPAH: Warga memperlihatkan tumpukan sampah yang berserakan di sepanjang jalan menuju tobong bata, beberapa waktu lalu.

Sampah di Pinggir Jalan Dikeluhkan Warga KAMI merasa risih dengan tumpukan sampah di pinggir jalan-jalan kota Tanjungpinang.

Sampah tersebut sengaja dibuang oleh warga yang melewati jalan tersebut seperti dijalan ganet. Warga tak pernah memergoki karena sampah biasanya dibuang malam hari.

Pembuangan sampah di pinggir-pinggir jalan banyak dikeluhkan warga sekitar, ini selain merusak keindahan, bau sampah yang terus menumpuk sangat mengganggu kenyamanan warga sekitar. Untuk itu, warga minta Pemko Tanjungpinang turun tangan mengatasi masalah sampah tersebut. +6282299207163

Sering Razia, Bikin SIM A Berapa, Ya?

EMILIHAN kepala daerah yang dilaksan akan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia masih menjadi perbincangan hangat. Tentunya, pemimpin-pemimpin yang terpilih diharapkan agar dapat mempertanggungjawabkan apa yang menjadi visi misinya, dan apa yang ia perjuangkan bagi masyarakat yang telah memilihnya, semua itu bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat yang dipimpinnya.

Menurut IMF, Indonesia sendiri berada pada posisi ke-92 di dunia berdasarkan pendapatan rata-rata perkapita, itu berarti Indonesia tidak tergolong dalam negara miskin di dunia, akan tetapi bukan juga negara maju.

Indonesia berada pada level negara berkembang yang mempunyai perkembangan cukup baik, sehingga masuk ke dalam Negara-negara G-20 (Great Twenty). Hal ini patut dipertahankan dan bahkan dikurangi sehingga angka kemiskinan semakin berkurang, dan tentunya perlu kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat untuk mengurangi hal tersebut.

Suatu negara tidak akan lepas dari suatu masalah, baik itu masalah sosial, politik, budaya, dan sebagainya. Dalam hal ini bukan membahas masalahmasalah yang terjadi diindonesia, akan tetapi lebih kepada masalah sosial yang berkaitan dengan ketahaan pangan yakni raskin (beras miskin.

Kualitas raskin tentunya perlu dipertanyakan.

Mengapa raskin itu ada, mengapa harus ada serta mengapa masih ada raskin yang berkualitas rendah dan sebagainya. Raskin merupakan program nasional lintas sektoral yang diperuntukkan bagi rumah tangga yang berpendapatan rendah, selain itu juga merupakan upaya dari pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan perlindungan sosial.

F-VERO ADITYA/TANJUNGPINANG POS

BELI BERAS: Naiknya harga beras membuat sejumlah warga di Kota Tanjungpinang terpaksa membeli beras raskin.

Dari sini kita bisa melihat bahwa keberadaan raskin bagi masyarakat bawah sangat diperlukan dan berkaitan dengan mengapa raskin itu harus ada, hal tersebut dikarenakan jumlah masyarakat bawah yang tergolong tidak mampu semakin meningkat dari tahun ketahun.

Sudah tidak dapat dipungkiri lagi bahwa tidak ada pelayanan yang baik bagi masyarakat kecil, yang di atas tetaplah di atas, yang di bawah akan semakin terpuruk seiring berjalannya waktu tanpa disadari oleh pemimpin-pemimpin kita.

Mereka terus memperjuangkan hak-hak kehidupan mereka tanpa memikirkan kita sebagai masyarakat kecil. Contohnya saja dari kualitas raskin yang diberikan pada masyarakat tidak mampu, dalam hal ini telah membuktikan bahwa mereka masih ingin mengutip dari hak masyarakat bawah yang tertindas dan semakin tertindas akan hal tersebut.

Hal ini perlu adanya perhatian dari pemerintah untuk menanggulangi masalah tersebut, setidaknya dapat mengurangi angka kemiskinan jauh lebih baik.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk menanggulangi masalah-masalah yang terjadi di Indonesia, khususnya masalah raskin. Tentunya, kita tahu bahwa program-program yang dilakukan oleh pemerintah sudah baik, akan tetapi ketika sudah berada di lapangan hasilnya tidak memuaskan.

Baik itu ketidaksesuaian Rumah Tangga Sasaran (RTS), durasi penyaluran yang lamban, serta kualitas dari raskin tersebut juga tidak memadai bagi masyarakat yang menerima, yang seharusnya mereka bisa mendapatkan asupan gizi yang baik, tetapi dengan adanya kualitas yang tidak baik justru akan menimbulkan masalah lain seperti kesehatan masyarakat si penerima.

Berkaitan dengan raskin itu sendiri, seperti yang dikatakan menteri sosial Khofifah Indar Parawansa apabila ada raskin yang diterima tidak sesuai dengan standar konsumsi maka warga berhak untuk mengembalikannya kepada distributornya. Akan tetapi jika kita fikir kembali justru membutuhkan waktu yang lebih lama lagi, sedangkan masyarakat yang menerima juga sangat membutuhkan beras tersebut.

Sehingga mau tidak mau masyarakat menerima beras tersebut agar perut mereka dapat terisi. Bisa saja ketika dipusat beras tersebut layak dikonsumsi, akan tetapi ketika sampai di RTSPM (Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat) kualitasnya menjadi berkurang. Ini yang menjadi PR bagi kita semua, mengapa masih ada orang-orang yang menginginkan keuntungan dari masyarakat bawah, sedangkan kehidupan mereka jauh lebih baik dari masyarakat tersebut.

Kendala dalam pelaksanaan raskin juga menjadi permasalahan, baik itu

pencapaian ketepatan indikator maupun ketersediaan anggaran. Pencapaian ketepatan indikator ini dapat berupa banyaknya warga miskin yang tidak mendapatkan beras tadi, akan tetapi ada masyarakat yang tergolong mampu mendapatkan raskin tersebut.

Pendataan yang tidak sesuai dengan yang dilapangan juga menjadi masalah besar, seringkali data yang ada pada suatu wilayah berbeda dengan data yang ada dipusat.

Begitu juga dengan ketersediaan anggaran, jumlah beras yang akan disalurkan baru ditetapkan setelah anggaran ada, ketika anggaran untuk beras tadi sedikit, maka yang akan diterima nantinya juga akan sedikit.

Penyaluran raskin amat rentan terhadap penyelewengan dan manipulasi, karena banyaknya celahcelah bagi oknum petugas yang nakal untuk melakukan penyelewengan dilapangan.

Untuk itu, pemerintah sebaiknya terus berupaya untuk menanggulangi hal tersebut, baik itu pengawasan yang harus diperketat maupun menyempurnakan mekanismenya, sehingga kecil kemungkinan penyelewengan dan manipulasi tadi dapat dikurangi bahkan dihilangkan.

Pemerintah juga harus bertindak tegas dan memberi sanksi kepada mereka oknum-oknum yang telah melakukan penyelewengan agar mereka jera ataupun tidak berani melakukannya

lagi. Angin segar bagi masyarakat bawah penerima raskin datangnya dari perubahan nama raskin menjadi rasta atau (beras untuk rakyat sejahtera). Dari penyebutannya saja sudah memojokkan masyarakat miskin, bagaimana dengan kondisi riil di lapangan, dan dengan pergantian nama tadi diharapkan dapat menjadi masyarakat yang sejahtera akan kemanfaatan beras yang diterimanya.

Keadilan bagi masyarakat bawah harus ditegakkan.

Masyarakat tentunya tidak akan menuntut banyak pada negara, melainkan hanya menginginkan kehidupan yang sejahtera dan memiliki kedudukan yang sama tanpa membedabedakan satu sama lainnya.

Sepertinya sudah tidak ada cara lain untuk memberantas tikus-tikus besar di negeri ini, sebab KKN telah mendarah daging di dalam kehidupan penindas tersebut. Bagai senang melihat orang lain susah, dan susah melihat orang lain senang, dan itulah yang bisa kita lihat sekarang.

Kita hanya bisa berharap pada pemimpin-pemimpin teladan yang bertanggung jawab untuk terus memperjuangkan apa yang menjadi hak-hak mendasar bagi masyarakat bawah, seperti kesejahteraan. Tanpa mereka pemimpin-pemimpin dinegeri ini tidak ada apa-apanya, begitu pula sebaliknya, hendaknya saling bersimbiosis mutualisme satu sama lain. ***

Jelang Natal & Tahun Baru, Tolong Amankan Tempat Wisata di Kepri, Pak? MENJELANG liburan natal dan tahun baru, Kami warga Kepri minta kepada Pihak Kepolisian Kepri meningkatkan pengamanan. Pengamanan wisata lebih ditingkatkan, seperti titik keluar masuknya wisatawan di Batam, Tanjunguban dan Tanjungpinang.

Dikhawatirkan para wisatawan membawa barang haram narkoba maupun senjata tajam.

Tujuannya untuk meminimalisir dampak-dampak negatif. Jadi tetap usahakan wisatawan merasa nyaman datang ke tujuan wisata di Kepri.Tks +6285668522226

MBS Sekarang di jalan raya sering razia, tentu kelengkapan berkendara ditanyakan saat terjaring razia, seperti surat-surat kendaraan serta SIM. Mau bertanya kepada pihak berwenang/ kepolisian Tanjungpinang berapa ya biaya bikin SIM A sekarang? +6282170699984

TANGGAPAN NANTI tanggal 24 Desember mendatang akan dilakukan operasi lilin di seluruh Indonesia.

Khusus di Kepri secara bersama-sama, akan dilakukan operasi lilin yang terpusat di Kota Batam tanggal 23 Desember mendatang.

Terkait pengamanan saat ini dan nanti, kita sudah memerintahkan jajaran Polri di Kepri untuk lebih memperketat pengawasan dan

pengamanan di pusat keramaian. Seperti, Pelabuhan, rumah ibadah umat kristiani, mal, supermarket, tempat wisata gedunggedung penting lainnya. Tim khusus penjinak bom juga akan di terjunkan, karena itu salah satu standar operasi. *** Kapolda Kepri Brigjen Pol Arman Depari F-JPNN

ILUSTRASI

Tolong Hak Perawat Dibayar, Pak! MBS Pak Wali dan Dirut RSUD, Tolong dong hak-hak perawat segera mungkin bisa dibayarkan karena banyak hak-hak kami yangg lambat sekali dibayarkan, seperti tunjangan risiko, mohon pengertiannya. +6281991486986

IKLAN BARIS RENTAL MOBIL RENTAL MOBIL HARIAN/MINGGUAN/ BULANAN. MELAYANI ANTAR-JEMPUT TJ.PINANG-BINTAN & SEKITARNYA. SUPIR BRPNGLMN. HUB.: DAENG (085264989945)

KEHILANGAN TLH HILANG BPKB KNDARAAN BRMOTOR AN. HENDIYANI, NMOR BPKB : H.01746242 D,NOPOL BP3115 FE, NO. RK : MH1 JF5115 AK290811 N, NO. MESIN : JF 51E1295553

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

CEK PERSONEL: Menjelang Natal dan Tahun Baru Polda Kepri siap memperketat pengawasan dan pengamanan di pusat keramaian di Kota Batam dan Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG POS

14

SENIN 21 DESEMBER 2015

HUT 186 Batam Bentuk Sinergi Pemko dan DPRD D

WALI KOTA BATAM AHMAD DAHLAN BERSAMA PIMPINAN DAN SEKRETARIS DPRD BATAM FOTO BERSAMA, USAI PEMOTONGAN TUMPENG DALAM RANGKA HUT KE 186 BATAM.

Pimpinan dewan saat paripurna istimewa DPRD Batam dalam rangka HUT ke-186 Batam.

Wali Kota Batam Ahmad Dahlan menyerahkan tumpeng kepada Ketua DPRD Batam Nuryanto pada paripurna istimewa HUT ke-186 Batam.

PRD Kota Batam mengge lar perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-186 Batam dengan sederhana. Paripurna digelar dipimpin Ketua DPRD Batam, Nuryanto, Wakil Ketua Iman Setiawan, Zainal Abidin dan Teuku Hamzah Husein.

Hadir FKPD Batam bersama SKPD dan calon Wali Kota Batam, yang juga Wakil Wali Kota Batam saat ini, Rudi beserta calon Wakil Wali Kota terpilih, Amsakar Ahmad.

Ketua DPRD Batam, Nuryanto berharap agar ke depan, pembangunan Batam terus meningkat, sehingga kesejahteraan masyarakat juga naik.

Penting meningkatkan sinergitas antara pemko dan dewan. Sementara Wako Batam, Ahmad Dahlan berpesan agar dijaga yang sudah dicapai dan ditingkatkan di masa mendatang.

Sementara Wakil Wali Kota Batam, Rudi yang juga calon Wali Kota Batam mengharapkan penguatan hubungan pemerintah Kota Batam dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam. *** Narasi: Martua dan Humas Sekwan FOTO: Istimewa dan Humas Sekwan

Anggota DPRD Batam saat paripurna istimewa HUT Batam.

Calon Wako Batam terpilih Rudi yang juga Wawako Batam saat ini dan Cawawako terpilih Amsakar.

Wali Kota Batam Ahamd Dahlan bersama pimpinan DPRD Kota Batam saat paripurna HUT ke-186 Batam.

Tumbur M Sihaloho, anggota Pansus Perubahan Perda Pengendalian Menara Telekomunikasi di Kota Batam saat mendengarkan masukan dan saran yang disampaikan.

Tim pansus sedang bedialog dengan Kominfo Pemko Batam.

Ketua dan anggota pansus saat rapat dengan SKPD terkait kawasan tanpa rokok di instansi pemerintah.

Ketua Pansus, Amintas Tambunan dan Wakil Ketua Ganda Tiur saat berdialog terkait Perubahan Perda Pengendalian Menara Telekomunikasi di Kota Batam.

Perwakilan SKPD dan Kepala Dinas di Lingkungan Pemko Batam saat rapat Pansus KTR.

SKPD Pemko Batam hadiri Rapat Pansus KTR.

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

15

BAA Persatukan Batam dan Tanjungpinang

F-ISTIMEWA/HUMAS PEMKO BATAM

LAUNCHING: Launching BAA dan Offroad Challenge 2015 di halaman BP Batam, Sabtu (19/12).

Olahraga

Dandim Berharap Prajurit Bisa Masuk Pelatnas NATUNA - Baru-baru ini, unsur TNI AD di Natuna mengadakan acara nonton bareng (nobar) pertandingan sepakbola Piala Sudirman di halaman depan Markas Komando Rayon Militer (Makoramil) Ranai.

Dalam acara nobar antara tim kesebelasan persatuan sepakbola Tentara Nasional Indonesia (TNI) melawan Persija di stadion Manahan Solo, Jawa Tengah tersebut, dihadiri ratusan personel TNI AD mulai dari Kompi C, Kompi D, POM AD dan Kodim 0318 Natuna.

Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 0318 Natuna Ade David Siregar kepada Tanjungpinang Pos mengatakan, ratusan personel TNI AD di ujung utara pulau Natuna ini mendatangi Makoramil Ranai pada waktu itu, tidak lain untuk nobar pertandingan sepak bola Kejuaraan Piala Sudirman.

Juga, lanjut dia memberi dukungan penuh bagi persatuan sepakbola TNI RI yang sedang bertanding melawan Persija di stadion Manahan Solo.

Tentu, masih kata dia, acara nobar pada waktu itu untuk memberi dukungan penuh bagi para pemain kesebelasan tim sepakbola TNI RI agar bisa terus melaju ke babak selanjutnya. ”Kita anggota TNI AD yang ada di ujung utara ini sangat mendukung penuh PS TNI supaya bisa melaju terus ke babak berikutnya,” kata Dandim Natuna Letkol Inf Ade David Siregar, baru-baru ini.

Dandim Ade David Siregar menambahkan, ini adalah langkah baru bagi TNI saat ini bertugas di Natuna di dunia olahraga.

Meskipun bertugas di ujung utara, namun personel TNI AD tetap mendukung dan pihaknya berkeinginan agar setiap personel yang memiliki bakat di bidang olahraga bisa direkomendasikan agar masuk dalam pelatnas (pelatihan nasional). ”Harapan kita ingin agar personel TNI yang memiliki bakat di bidang olahraga, jika memang ada kemampuan sangat penting sekali apabila bisa dilatih kembali agar bisa berperstasi dan mengharumkan nama negara dan juga TNI khususnya, apalagi bisa direkomendasikan mengikuti atau masuk platnas,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga berpesan walupun tim PS TNI yang dukung mengalami kekalahan, seluruh personel tetap menerima dengan lapang dada dan tetap mendukung penuh atas hasil yang diterima dan kembali bertugas seperti biasa. (cr25)

BATAM - Badan Pengusahaan (BP) menggelar offroad challenge 2015, sekaligus launching BIFZA Auto Adventure (BAA). BAA yang awalnya dibentuk karyawan BP Batam dan kini mempersatukan offroad Tanjungpinang-Batam dalam satu wadah.

Pada acara Offroad Challenge 2015 dan launching BAA, Sabtu (19/12) di halaman BP Batam itu, sekitar 30 mobil

mengikuti kegiatan itu. ”BAA sendiri ini diharapkan dapat mempersatukan para offroader yang ada di Batam dan Tanjungpinang,” ungkap anggota Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Lainnya BP Batam, Nur Syafriadi.

Pada peluncuran itu, para offroader melakukan konvoi dari Kantor BP Batam, para peserta menuju hutan Tanjungpiayu, camp ground Tanjung-

pinggir Sekupang dan bukit gundul hutan Sekupang. ”BP mendukung kegiatan ini sebagai bentuk dukungan untuk dunia olahraga otomotif dan sosial kemasyarakatan,” jelasnya.

Nur mengatakan, pihaknya ingin mengaktifkan komunitas olahraga khususnya offroad di lingkungan BP Batam. Diakui, baru pada kesempatan inilah BIFZA Auto Adventure

resmi diluncurkan dengan ditandai dengan pemotongan tumpeng.

Hadir dalam kegiatan itu Ketua Indonesia Offroad Federation (IOF) Kepri, Yudi Iskandar, Direktur Pembangunan Prasarana dan Sarana BP Batam, Nurhidayat, Pengurus Vitara Offroad Challenge 2015, pendiri BIFZA Auto Adventure serta seluruh peserta Offroad Challenge 2015. (mbb)

Awasi, Agar Kades Tidak Kebablasan Dana Desa Naik Berjenjang SLAMET, Bintan

DOK/TANJUNGPINANG POS

SEMENISASI: Pengendara melintas di jalan yang sudah disemenisasi di satu desa di Bintan.

KEMENTERIAN Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes-PDT) telah menyalurkan dana desa termasuk 36 desa di Bintan. Saat ini, semua kepala desa telah menyelesaikan laporan pertanggungjawaban tahap kedua, untuk pencairan tahap ketiga.

Hanya, dana yang disalurkan melalui kas negara tersebut belum masuk ke rekening kas daerah. ”Alhamdulillah sudah semua laporan pertanggungjawaban tahap kedua, saat ini menunggu tahap ketiga. Hanya, dana belum masuk,” ungkap Kartini Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Kabupaten Bintan.

Ia menjelaskan, dana ini langsung dari rekening pusat. ”APBN langsung ke kas daerah, kas desa,” jelasnya.

Sesuai SKB, antara lain Kementerian Desa PDT dan Kementerian Keuangan, setiap desa diharuskan membuat laporan. Namun, Pemkab mengawal dalam bentuk Peraturan Bupati (Perbup) sehingga masing-masing desa harus melaporkan pertanggungjawaban (Lpj) untuk pencairan. ”Kami melakukan pengawasan dan pembinaan penuh sehingga Kades tak kebabalasan,” ujar Kartini.

Besaran dana desa yang diterima masing-masing? Ia menyebut, jumlah bantuan desa bervari-

TABEL Dana Desa Naik Berjenjang Tahun 2015 Rp 200 - 300 juta Tahun 2016 Rp 500 - 600 juta Tahun 2017 Rp 800 - 1,4 miliar TAHAPAN PENCAIRAN 1. Pencairan Dibagi Tiga Tahap.

2. Pertama disetujui DPPKAD, lalu Ditransfer ke Rekening Desa.

3. Pencairan Tahap Kedua, setelah ada Lpj Tahap Pertama 4. Pencairan Tahap Ketiga, setelah Lpj Tahap Kedua

sumber: olahan berita asi sesuai kebutuhan masingmasing desa per tahun.

Kades Teluksasah Erdis Suhendri mengatakan, dana desa sudah disalurkan. Pos dana desa di DPPKAD, namun pengawasan dan pembinaan di BPMPKD Bintan. Saat ini Desa Teluksasah menerima dana desa sekitar Rp 323 juta. Besaran dana desa tahun 2015, sebut perwakilan Kades dari Kepri yang biasa mengikuti rapat regional I se Sumatera ini mengatakan, tahun 2015 besaran desa berkisar Rp 200 hingga Rp 300 juta. Tahun 2016 berkisar Rp 500 hingga Rp 600 juta per desa. Kemudian tahun 2017 berkisar antara 800 hingga Rp 1,4 miliar per desa. Dana desa dari APBN ini aku dia sangat mempercepat pembangunan desa antara lain, pembangunan semenisasi jalan dan pembangunan gedung serba guna hingga pelatihan. ***

Pesawat Tempur Show di Lanud Ranai

Asyik... Bisa Foto Sekalian Tambah Pengetahuan Hanggar Barat Lanud Ranai terlihat lain dari biasanya. Sejak pagi, warga berduyun-duyun ke Lanud Ranai untuk menyaksikan dari dekat pesawat temput Super Tucano beraksi di udara Natuna.

HARDIANSYAH, Natuna PESAWAT tempur Super Tucano pabrikan Amerika dimiliki Pemerintah Indonesia ini bermarkas di Skuadron 21 Lanud Abdulrahman Saleh Malang.

Namun saat ini pesawat temput itu memantau wilayah Natuna dan standbay di Hanggar Barat Bandara Lanud Ranai selama seminggu ke depan.

Warga Ranai pun diperbolehkan melihat dekat empat pesawat tempur Super Tucano itu.

Juga anak-anak sekolah bisa menyentuh langsung pesawat tersebut.

Sinta warga Ranai mengaku, dia mengajak anaknya yang bersekolah di TK Angkasa Lanud Ranai untuk melihat Static Show pesawat tempur Super Tucano.

Diakui dia, anak-anak sangat senang melihat pesawat temput dengan motif gigi ikan hiu dan satu unit helikopter. ”Dengan bisa melihat pesawat tempur, saya bersama anak langsung mengabadikan momen dengan berfoto bersama di samping pesawat,” kata Sinta kepada Tanjungpinang Pos, Sabtu (19/12).

Sinta menambahkan, mudah-mudahan acara static show

alusista seperti ini terus diperkenalkan ke anak-anak Natuna sehingga menambah pengetahuan anak-anak.

Sebelumnya, Danlanud Ranai Letkol Pnb M Nurdin mengatakan, kehadiran empat unit pesawat tempur Super Tucano ke Lanud Ranai merupaka upaya pihak TNI untuk meningkatkan profesionalisme dan pertahanan tempur udara di wilayah Natuna. ”Empat pesawat tempur ini bermarkas di Skuadron 21 Lanud Abdulrahman Saleh Malang dan sudah melaksanakan sejumlah latihan operasi selama seminggu,” tutupnya. ***

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

TIDUR: Warga negara asing yang diamankan terlihat tidur di lantai.

Kasus Ilegal Fishing di Natuna Terus Meningkat

Tak Punya Rudenim, WNA Tidur di Teras HARDIANSYAH, Natuna

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

SHOW: Pesawat super tucano dan helikopter saat static show di Lanud Ranai.

KABUPATEN Natuna merupakan daerah otonomi dengan tingkat pelanggaran ilegal fishing di Kepri tertinggi, namun hingga saat ini belum memiliki atau mempunyai rumah detensi imigran (Rudenim).

Padahal sejumlah pejabat tinggi baik pemerintah pusat sepertihalnya Kemenhan sudah melakukan kunjungan ke Natuna.

Namun sampai saat ini Rudenim belum ada.

Dari pantauan di lapangan,

ratusan WNA yang kasusnya ditangani baik dari institusi Imigrasi Ranai, AL Ranai maupun Kejaksaan Negeri (Kejari) Ranai, mereka tinggal di tempat seadanya.

Yang paling mencolok adalah WNA yang ditangani di Kejaksaan Negeri Ranai. Minimnya fasilitas tempat tidur membuat mereka memilih untuk tidur di teras perkantoran. ”Memang ada tempat untuk berteduh, namun sangat minim sekali. Jika ingin melihat keadaan mereka, datang saja ke kantor malam hari,” kata Kasintel Kejari

Ranai Hendri Sipayung, SH, Sabtu (19/12).

Hendri menjelaskan, sejauh ini pihak kejaksaan sudah semaksimal mungkin memberikan fasilitas yang seadanya dan pihaknya juga telah memberikan tempat para WNA yang diamankan kasus ilegal fishing itu. ”Memang untuk Rudenim di Natuna sendiri belum ada,” katanya.

Sejauh ini ia mengatakan, pihaknya sudah memberikan fasilitas seadanya serta memberikan tempat untuk berkreasi dengan membuat miniatur kapal.

Tahun 2015, ada 16 Kasus Ilegal Fishing Sementara itu, Kasipidum Kajari Ranai Waher TJ Tarihoran, SH. MH menambahkan, untuk kasus Ilegal Fishing sejak awal tahun hingga sekarang mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. ”Untuk kasus ilegal fishing hingga tahun 2015 ini mengalami peningkatan dari tahun kemarin sekitar 7 kasus. Tahun ini jadi meningkat hingga 16 kasus, 9 sudah divonis, dan 7 lagi dalam tahap penuntutan,” demikian tutur dia. ***

16

TANJUNGPINANG POS SENIN 21 DESEMBER 2015

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Status Agung Sempat Jadi Kambing Hitam

Agenda Tersembunyi Fraksi, RAPBD 2016 Lambat Disahkan TAUFIK - ANDRI , Tanjungpinang RANCANGAN Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kepri 2016, hingga saat ini belum disahkan. Belakangan persoalan RAPBD ini dikaitkan dengan masa jabatan Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana.

Namun ternyata, ada agenda lain di DPRD Kepri yang membuat RAPBD ini diperlambat.

Bahkan persoalan ini membuat DPRD Kepri terpecah tiga kubu. Ada yang minta RAPBD segera disahkan, ada yang minta ditunda sampai datang Pj Gubernur Kepri yang baru, dan ada kubu yang tidak ikut keduanya.

Kubu yang meminta agar RAPBD menunggu Pj Gubernur Kepri baru dari PDIP, Golkar, Hanura dan PKS. Namun dari Golkar, Hanura dan PKS sendiri tidak semuanya mendukung kebijakan itu. Sebagian personel fraksi-fraksi ini meminta untuk segera diselesaikan RAPBD tersebut.

Nah kelompok yang meminta agar RAPBD segera disahkan dimotori oleh partai pendukung Sanur, yakni Demokrat, PPP, dan Nasdem. ”Kami tidak tau apa alasan kawan-kawan dari sejumlah fraksi, ingin menunda penge-

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

TUNDA: Suasana sidang paripurna di DPRD Kepri. Hingga saat ini DPRD Kepri belum mengesahkan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2016. Ada agenda dan misi tertentu dari sejumlah fraksi untuk menunda RAPBD 2016 ini.

sahan RPABD ini. Padahal Pj Gubernur Kepri Agung Mulyana bisa menandatangani RAPBD itu,” kesal Wakil Ketua DPRD Kepri Husnizar Hood.

Seharusnya Jumat (18/12) lalu RAPBD sudah disahkan, namun informasi yang diper-

oleh Tanjungpinang Pos, Ketua Komisi III DPRD Kepri, Saproni yang juga kader PDIP enggan menandatangani hasil pembahasan komisi III dengan mitra soal RAPBD 2016. Alhasil paripurna pengesahan tidak bisa dilanjutkan.

Upaya penundaan makin diperkuat dengan rapat Bamus DPRD Kepri yang memutuskan, Senin (21/12) langsung digelar paripurna penutupan masa sidang. Hal ini membuat sejumlah fraksi berang, dan meminta agar RAPBD dulu yang disah-

Kunjungan Wisman ke Kepri Naik

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

NAIK: Kepala BPS Provinsi Kepri Dumangar Hutahuruk menjelaskan kenaikan wisman ke Kepri.

TANJUNGPINANG - Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke

Provinsi Kepulauan Riau, pada Oktober 2015 mencapai 156.990 orang, atau mengal-

ami kenaikan sebesar 1,03 persen, dibanding jumlah wisman pada bulan sebelumnya, yang mencapai sebanyak 155.397 orang.

Kepala BPS Provinsi Kepri Dumangar Hutahuruk mengatakan, bila dibandingkan dengan Oktober 2014, kunjungan wisman Oktober 2015 mengalami penurunan, yaitu sebesar 5,96 persen. ”Hitungan year to year turun, tapi kalau dibandingkan tahun berjalan ada kenaikan dari September ke Oktober,” ujarnya.

Dikatakannya, wisman yang berkunjung ke Provinsi Kepulauan Riau pada bulan Oktober 2015, sekitar 78,83 persen masuk melalui pintu masuk yang ada di Kota Batam, dengan jumlah wisatawan 123.750 orang.

Wisman yang masuk didominasi oleh wisman berkebangsaan Singapura dengan persentase sebesar 57,01 persen dari jumlah wisman pada Oktober 2015.

Sementara itu, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau pada bulan Oktober 2015 mencapai ratarata 52,97 persen, atau naik 0,95 poin dibanding TPK September 2015 sebesar 52,02 persen.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia, pada hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau pada bulan Oktober 2015 adalah 1,83 hari, atau sama dengan dengan rata-rata lama menginap tamu pada September 2015. (cr23)

kan baru tutup masa sidang. ”Kalau masa sidang yang dilakukan dulu, maka otomatis RAPBD disahkan Januari 2016. Dan ini masalah besar. Saya dan kawankawan tidak setuju, dan harus disahkan dulu APBD 2016 baru lakukan reses,” tegas Husnizar.

Rencananya, besok (hari ini, red) akan digelar paripurna yang kemungkinan besar akan dipimpin Husnizar sendiri. Tiga pimpinan lainnya mengajukan izin untuk tidak hadir. ”Mereka izin tidak hadir, anda bisa tafsirkan sendiri apa maknanya. Saya yang akan

pimpin paripurna,” ujarnya.

Sekretaris Fraksi Partai Hanura, Rudi Chua mengatakan, arahan Ketua DPD Hanura Kepri Bakti Lubis, bahwa Hanura diarahkan untuk segera menyelesaikan RAPBD 2016, supaya masalah ini tidak membawa dampak buruk bagi masyarakat.

Rudi mengatakan, sesuai surat edaran dari Menteri Dalam Negeri Nomor 903/6865/SJ.SE, bahwa kalau tidak disahkan sesuai waktunya maka ada sanksi. Seperti, hak keuangannya berupa tunjangan tidak akan diberikan selama enam bulan, sebagaimana diamanatkan dalam pasal 312 ayat (2) UU Nomor 23 tahun 2014.

Sebenarnya, pengesahan APBD bisa dilakukan November 2015 lalu. ”Idealnya itu akhir November. Tapi buktinya sekarang belum disahkan,” bebernya Rudi mengatakan, awalnya ini hanya persoalan status Pj Gubernur Kepri yang bisa menandatangani atau tidak. Namun belakangan ada agenda lain yang memaksa, RAPBD 2016 terkesan diperlambat. ”Kasihan saja, hanya karena kepentingan tertentu, urusan yang lebih besar, yakni kemaslahatan masyarakat Kepri tergadaikan karena RAPBD 2016 belum disahkan,” imbuhnya.***