TANJUNGPINANG POS SELASA 22 SEPTEMBER 2015 / 8 ZULHIJJAH 1436
Tiga Jemaah Disafariwukufkan JEMAAH yang kondisi kesehatannya tidak memungkinkan untuk kegiatan haji di Arafah Muzdalifah dan Mina, direkomendasikan disafariwukufkan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia, Saudi Arabia (Balai Pengobatan Haji Indonesia di Saudi). BPHI Laporan Langsung inilah yang menilai Sigit Rachmat nama-nama jemaah dari Mekkah yang diajukan oleh tim kesehatan haji Kloter, untuk disafariwukufkan. Tim Kesehatan Haji Kloter Kepri yang dipimpin dr Raja Melda mengajukan enam orang jemaah. Namun, yang direkomendasikan mendapatkan fasilitas tersebut hanya tiga orang, yaitu Soeroto, Marsudi dan Rusbulan Kesumawati. Hal ini disampaikan dr Raja Melda, saat mengunjungi (visitasi) jemaah yang menerima fasilitas tersebut, Minggu (20/9) malam. Ketiganya akan ke Arafah dengan mobil (ambulans) dari Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) di Saudi Arabia. ”Dari seluruh Indonesia hanya 160 orang yang lolos disafariwukufkan. Dari Kloter 1 Kepri ada tiga orang yang lolos,” kata dr Raja Melda.
RP 1.800
Dua Perampok Ditembak Beraksi di Bintan Center, Batu 9 Pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil kembali marak di Tanjungpinang. Senin (21/9) kemarin, dua pelaku beraksi di daerah Bintan Center Batu 9 Tanjungpinang. RAYMON-SUHARDI, Tanjungpinang UA pelaku memecahkan kaca belakang sebelah kanan mobil Avanza BP 1585 TC milik Catry Jintar. Dari dalam mobil warna hitam itu, pelaku mencuri laptop Vaio warna gold dan modem beserta tas. Kerugian korban ditaksir sekitar Rp 10 juta. Setelah mengambil harta benda korban, para pelaku langsung kabur.
LANJUT KE HAL 2
LANJUT KE HAL 2
F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS
DITEMBAK : Dua pelaku perampokan digiring polisi ke Polres Tanjungpinang setelah ditembak. Kedua pelaku ditangkap tiga jam setelah beraksi memecahkan kaca mobil korban di Bintan Center Batu 9, Senin (21/9).
F-SIGIT/TANJUNGPINANG POS
PERIKSA : Ketua Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia Kepri Raja Al Hafiz (kanan) memeriksa tenda JCH Kepri.
74 Penjahat Berbagai Kasus Ditangkap TANJUNGPINANG - Sebanyak 74 pelaku berbagai kasus kriminal dari Januari-September 2015 berhasil ditangkap jajaran Polres Tanjungpinang. Kapolres Tanjungpinang AKBP M Dwita Kumu Wardana saat menggelar ekspos, Senin (21/9) kemarin mengatakan, 74 orang ini merupakan pelaku pencurian dan jaringan sindikat narkoba yang beroperasi di Tanjungpinang selama 9 bulan. Dari 74 pelaku, 17 orang adalah pelaku tindak pidana umum dengan modus operasi pencurian dengan pemberatan, serta pencurian dengan kekerasan. Kemudian 57 orang terjerat kasus sindikat narkoba masing-masing 7 orang perempuan dan 50 orang laki-laki.
F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS
PECAH : Polisi memeriksa mobil korban yang kondisi kaca sebelah kanan sudah pecah saat parkir di Bintan Center Batu 9, Senin (21/9).
Aksi Pelaku Terekam CCTV SETELAH mendapat laporan dari korban, polisi langsung melakukan olah TKP. Segala hal yang bisa membantu penyelidikan diperiksa. Termasuk rekaman CCTV (Circuit Closed Television) yang ada di salah satu ruko di lokasi kejadian. Ketika rekaman CCTV diputar kembali, polisi masih bisa melihat wajah pelaku meski lokasi CCTV sekitar 3 ruko dari lokasi mobil parkir. Setelah mengenali wajah pelaku, polisi langsung bergerak. Tim buser Polres Tanjungpinang dan Polsek Tanjungpinang Timur langsung mencari keberadaan pelaku. Tiga jam setelah kejadian, akhirnya polisi berhasil menangkap dua pelaku berinisial Mk dan Bm di Jalan Pramuka. Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Norman mengatakan, tim buser menembak para pelaku karena Mk dan Bm sempat kabur dari kejaran polisi. Mereka tertangkap ketika hendak menjual barang curiannya itu. Sedangkan, penadah berhasil kabur dan kini masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). ”Ya, kita tembak. Biar mereka tidak melakukannya lagi. Tertangkapnya waktu mau menjual laptop itu,” jelas Norman.
LANJUT KE HAL 2
DIBORGOL : Para pelaku kejahatan yang ditangkap Polres Tanjungpinang diborgol dan wajahnya ditutupi pakai sebo di Polres Tanjungpinang Batu 5, Senin (21/9). F-INDRA/TANJUNGPINANG POS
LANJUT KE HAL 2
Kilas Balik Perjuangan Pembentukan Provinsi Kepri (2)
Cik Brahim
Sani Pertaruhkan Jabatan, Soerya Langsung Setuju Selly
MARTUNAS, Tanjungpinang
Dapat Mikrofon BACA HAL 2
Saat mubes, 15 Mei 2002 di Gedung Daerah Tepi Laut, hasilnya kemudian dituangkan dalam maklumat Hari Marwah Rakyat Kepri : ISINYA adalah, Bismillahirrahmanirahim Dengan rahmat Allat SWT. Sesuai dengan aspirasi dan perjuangan seluruh rakyat Kepulauan Riau, pada hari ini
F-DOK/TANJUNGPINANG POS
BERPERAN : Puluhan atau ratusan tokoh memiliki peranan dalam perjuangan pembentukan Provinsi Kepri, termasuk HM Sani dan HM Soerya Respationo.
kami maklumi berdirinya Provinsi Kepulauan Riau yang meliputi : 1. Kabupaten Kepulauan
Riau (Kepri) 2. Kabupaten Karimun 3. Kabupaten Natuna 4. Kota Batam
5. Kota Tanjungpinang Berkenaan dengan itu, demi marwah kepada seluruh masyarakat Provinsi Kepulauan Riau untuk mengamankan dan melaksanakan dengan sebaik-baiknya. Tanjungpinang, 2 Rabiul Awal 1423 H, 15 Mei 2002. Atas nama rakyat Kepulauan Riau Presidium Provinsi Kepulauan Riau. Demikian maklumat itu. Dua hari setelah peringatan Hari Marwah, jalan terang terbentang. Mahkamah Agung RI lewat surat No KMA/300/V/ 2002, 17 Mei 2002, akhirnya mengeluarkan fatwa pertimbangan hukum bahwa proses
LANJUT KE HAL 2
Dua Rampok Ditembak Polisi Ssst.. Polisi kite dah main tembak, wai...
Senin, 21 September 2015
USD
14.523
AUD
10.408
SGD
10.332
JPY
12.123
GBP
22.570
MYR
3.430 SUMBER : BI
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos