TANJUNGPINANG POS
25 OKTOBER 2015/ 12 MUHARAM 1437 H
RP1.800
PENTINGNYA DISIPLIN SAAT MEMBANGUN GENERASI
MINGGU 12 HALAMAN
SOSOK
FADHI MINTA EVENT BALAPAN DIPERBANYAK X-GEN
HAL 12
HAL 3
Buruh Tolak RPP Upah Kamis (15/10) Presiden Joko Widodo kembali mengeluarkan paket kebijakan ekonomi. Paket yang diberi nama Paket Kebijakan Ekonomi Jilid IV Jokowi ini. Pada ekonomi jilid IV ini kebijakan yang dikeluarkan lebih difokuskan pada persoalan upah buruh, kredit usaha rakyat (KUR), hingga lembaga pembiayaan ekspor. TIM REDAKSI, Tanjungpinang F-DOK/TANJUNGPINANG POS
DEMO : Sejumlah karyawan dari berbagai perusahaan di Batam saat menggelar demo tentang upah, belum lama ini. Demo ini dikawal ketat aparat kepolisian.
Lis Ajak Bahas Bersama Soal Sembako
Siswa Khawatir Jelang UN K-13
BC Jangan Bikin Resah Warga ZULFIKAR
TANJUNGPINANG
WALI Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah meminta kepada aparat penegak hukum dalam hal ini bea dan cukai duduk bersama dengan pemerintah daerah untuk membahas masalah sembako.
¾LANJUT KE HAL 6
TANJUNGPINANGSejumlah siswa mulai khawatir menjelang Ujian Nasional (UN) Kurikulum 2013 (K-13) yang perdana dilakukan tahun 2016 nanti. Sebab, mereka mengaku belum tahu seperti apa model soal UN K-13 nanti. Terkait hal ini, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang Dadang AG mengatakan, siswa tak perlu bingung tentang soal UN nanti. Sebab, kisiDadang AG kisi soal UN sudah dikeluarkan pihak kementerian. Bahkan kisi-kisi soal itu sudah sampai ke sekolah untuk segera dibedah dan disesuaikan dengan pembelajaran selama ini. ”Tak perlu dikhawatirkan. Karena apa yang dipelajari, itu juga soalnya,” ujar Dadang, kemarin.
Kita tidak usah menutup mata. Sekarang ini barang dari luar itu masih ada. Maka tolonglah kita (bea cukai dan pemerintah, red) untuk duduk bersama membahas masalah ini,” ujar Lis, Jumat (23/10). Lis melanjutkan, selama ini praktik penangkapan bahan kebutuhan pokok oleh bea dan cukai dinilai sudah memimbulkan keresahan di tengah masyarakat. ”Bea cukai dalam melakukan penegakan hukum diharapkan tanpa membuat stabilitas goyah. Apalagi ini
¾LANJUT KE HAL 2
¾LANJUT KE HAL 2
Tiang Reklame Bodong Rawan Roboh TANJUNGPINANG - Wajah Kota Tanjungpinang makin tak teratur. Sebab, beberapa reklame yang berdiri ternyata bodong karena tidak ada Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Padahal, keberadaan tiang reklame ini bisa membahayakan jiwa orang lain karena ketahanan tiangnya tidak dipastikan benar. Ini menjadikan tiang tersebut rawan roboh. Koordinator Lapangan Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kota Tanjungpinang, Andi mengatakan, konstruksi atau tiang reklame di beberapa titik jalan Tanjungpinang tidak memiliki izin. Bahkan secara mengejutkan baru-baru ini, ada dua tiang reklame yang baru terpasang dengan ukuran 4x6 tidak memiliki izin. Pertama berada di Jalan Simpang DI Panjaitan Batu 9 dengan dua sisi. Serta satu lagi berada di simpang Batu 6. Menurutnya, pihak pengembang tak bertanggungjawab memasang tiang reklame di hari libur bekerja. Diantaranya hari Sabtu dan Minggu. Sehingga, pekerjaan luput dari pengawasan.
F-MAZPRAM/HUMAS PEMPROV KEPRI
TAWARKAN : Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana menawarkan potensi laut Kepri yang cocok dikembangkan kepada pengusaha Tiongkok-Kepri di Gedung Daerah, Jumat (23/10).
Bertemu dengan Asosiasi Pengusaha Tiongkok
Gubernur Tawarkan Sektor Perikanan TANJUNGPINANG - Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana menawarkan potensi-potensi investasi di kawasan-kawasan Free Trade Zone (FTZ) Batam, Bintan, Karimun, dan Tanjungpinang kepada Asosiasi Pengusaha Tiongkok Kepri. Saat ini Asosiasi Pengusaha Tiongkok Kepri tengah menjajaki peluang-peluang
H Lis Darmansyah
investasi di Provinsi Kepri. Hanya saja mereka masih terpaku hanya di Batam. Dikatakannya kepada para pengusaha tersebut, Kepri bukan hanya Batam saja. Daerah lain di Kepri juga memiliki peluang investasi yang menjanjikan.
¾LANJUT KE HAL 2
¾LANJUT KE HAL 2
Peringatan Kota Otonom di Kelurahan Kampung Baru
Warga Dapat Bunga dan Makan Gratis Peringatan Hari Jadi ke-14 Kota Otonom Tanjungpinang dilakukan dengan berbagai cara. Sebelumnya, sejumlah Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Pemko Tanjungpinang sudah menggelar gotong-royong. Lalu, bagaimana pula di Kelurahan Kampung Baru, Tanjungpinang? ANDRI DWI, Tanjungpinang
DAPAT BUNGA: Camat Tanjungpinang Barat Boby Wira Satria (kanan) mendapat bunga dari Lurah Kampung Baru, Leo Gunawan saat berkunjung ke Kantor Kelurahan Kampung Baru merayakan Hari Jadi Kota Otonom ke-14. F-ANDRI/TANJUNGPINANG POS
HARI Jadi Tanjungpinang dirayakan setiap tanggal 17 Oktober. Pihak Kelurahan Kampung Baru dan warganya merayakannya, Senin (19/10) lalu. Biar terlambat, na-
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
mun membawa hikmah bagi warganya. Sekitar pukul 09.45 sudah terlihat warga berbondong-bondong datang dari rumahnya menuju Kantor Kelurahan Kam-
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
pung Baru untuk mengurus surat yang diperlukan. Sesampainya di Kantor Kelurahan Kampung Baru ada yang berbeda dari hari biasanya. Di pintu Kantor Kelurahan Kampung Baru, tampak dihiasi dekorasi berbagai hiasan. Kain berwarna merahpun menyelimuti kerangka besi berbentuk seperti tenda yang sengaja dipasang oleh pihak Kelurahan Kampung Baru. Untuk terlihat enak dipandang mata, pihak Kelurahan Kampung Baru menambahkan bunga hias pada kain merah tersebut. Selain itu, terlihat juga tulisan ‘Bersatu dalam Keragaman menuju Tanjungpinang
¾LANJUT KE HAL 2
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos