TANJUNGPINANG POS
27 DE SEMBER 2015 WAL 114 437 H DESEMBER 2015// 15 RABIUL A AW
RP1.800
ORGANISASI BIKIN LIHAI BERBICARA
MINGGU
SOSOK
JAGO MEMBATIK, INGIN JADI ARSITEK
HAL 12
KEPRI MUDA
HAL 3
Kapolda: Tak Semua Kasus Mudah Diungkap
4 F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS
TERPANJANG: Jembatan Kangboi terpanjang keempat di Kepri.
Jembatan Kangboi Lintas Barat Bintan
490 Meter, Awalnya Dilintasi Pokcai SETELAH jembatan Anculai, di Kabupaten Bintan terdapat jembatan yang memiliki panjang 490 meter. Jalan ini dibangun sebagai penghubung jalan nasional Lintas Barat di Kabupaten Bintan. Jembatan ini cukup lama proses pembangunannya hingga diresmikan. Jembatan Kangboi dibangun sepanjang 490 meter dengan memiliki 13 bentangan. Nilai kontraknya pada tahun 2008 lalu sebesar Rp 3,626 miliar, tahun 2009 Rp 5,68 miliar ditambah pada tahun 2010 sebesar Rp 8,396 miliar. Tahun 20112013, dana proyek multiyears ini disediakan mencapai Rp 67,483 miliar lebih. Akhirnya, jembatan Kangboi diresmikan mantan Bupati Bintan Ansar Ahmad, 16 Desember 2013 lalu.
¾LANJUT KE HAL 2
Polisi Banyak Utang Kasus
Ia meminta agar kasus pembunuhan tersebut bisa diungkap tahun ini. Memang, kata Arman Depari, mengungkap satu kasus itu tidak semudah yang dibayangkan dan tidak semua kasus bisa diungkap cepat. ”Tentu semua masih proses. Mereka harus terus be-kerja dengan baik. Bagaimana pun, itu semua tugas Polri.
Brigjen Arman Depari
Versi Tanjungpinang Pos Versi Tanjungpinang Pos
MENJELANG akhir tahun, jajaran Polda Kepri masih menunggak banyak utang kasus kepada masyarakat. Masih tinggi rasa takut masyarakat lantaran banyaknya kasus pembunuhan yang belum belum terungkap. Ketika hal ini ditanya kepada Kapolda Kepri, Brigjen Arman Depari, ia menegaskan sudah memerintahkan jajarannya untuk terus memburu para pelaku pembunuhan yang terjadi di Tanjungpinang, Bintan dan Batam.
¾LANJUT KE HAL 2
Perlu Pengawasan Ekstra Ketat
Pesta ”Plus-plus” di Akhir Tahun Pesta dan kembang api selalu menjadi penghias sekaligus penyemarak di setiap malam pergantian tahun. Pada malam pergantian tahun itu, seolah setiap orang bebas melakukan hal yang disuka, demi untuk mengungkapkan kegembiraan menyambut datangnya tahun yang baru. Tapi tak jarang, kebiasaan tersebut justru lebih banyak menimbulkan hal yang negatif. TIM REDAKSI, Tanjungpinang ¾LANJUT KE HAL 6
Sebagai Calon Menteri
Asman Siap Jika Ditunjuk TANJUNGPINANG Asman Abnur pengusaha, juga politikus asal Partai Amanat Nasional (PAN) Kepri tidak dapat menyembunyikan rasa bahagia jika benar Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) menunjuknya sebagai menteri Kabinet Kerja. Wakil Ketua Umum PAN ini mengaku, siap jika ditunjuk presiden untuk menjadi Asman Abnur pembantu Presiden ketujuh itu. ”Amin jika (benar) ada kabar saya mau jadi menteri,” kata Asman Abnur saat ditemui di acara pembangian paket makanan sehat ibu hamil di Sei Jang, Tanjungpinang, Sabtu (26/12).
PRAKTIK: Siswa saat melakukan praktik di sekolahnya. F-DOK/TANJUNGPINANG POS
Disdik Kepri Mulai Inventarisir SMA Sederajat
TANJUNGPINANG - Tahun 2017, SMA/SMK/MA sederajat yang akan diambil alih pemerintah provinsi. Hal ini sesuai UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Perlahan-lahan sebagian wewenang kabupaten/kota akan diambil alih pemerintah provinsi (Pemprov). Salah satunya adalah SMA sederajat. Meski Peraturan Pemerintah (PP) yang mengatur pelaksana teknisnya belum ada, namun masing-masing provinsi sudah diminta mempersiapkan peralihan itu dari tahun 2015 hingga 2016.
¾LANJUT KE HAL 2 F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS
¾LANJUT KE HAL 2
Jatuh Bangun UMKM di Tanjungpinang
Ribuan yang Berdiri, Sebagian Tiarap Dari ribuan usaha mikro kecil menengah (UMKH) yang ada di Tanjungpinang, sebagiannya tidak berkembang alias tiarap. Apa sebenarnya kendala hingga banyak UMKM tak tumbuh dan berkembang? DESI LIZA PURBA, Tanjungpinang
B
ARU-baru ini, Ketua Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang Pepy Candra turun ke sejumlah UMKM di Tanjungpinang. Dia tergelitik ingin mencari tahu apakah benar banyak
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
UMKM tak berkembang? Dari kunjungannya pula, diketahui bahwa dari 12 ribu UMKM yang ada, sebagian atau hanya sekitar 6.102 UMKM yang terdata. Selebihnya, tak diketahui, apa-
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
kah masih aktif atau tidak? Kembali tergelitik, ia mencari tahu ke Dinas Pasar dan UMKM Tanjungpinang. Di dinas tersebut, Pepy meminta agar pelaku UMKM di Tanjungpinang didata kembali dan dibina sehingga tumbuh usaha-usaha baru di masyarakat. ”Memang minat dan kesadaran masyarakat dalam mendirikan usaha, kecil. Tapi kami berharap dinas tetap melakukan pembinaan secara berkala,” harapnya.
¾LANJUT KE HAL 2
F-DOK/TANJUNGPINANG POS
USAHA: Ini satu kerajinan dari bahan ilalang yang masih bertahan.
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos