Epaper Tanjungpinang Pos 28 November 2015

TANJUNGPINANG POS SA B TU 2 8 NOVEMBER 2015 / 15 S AF AR 114 4 37 H BTU 28 SA FAR

RP 1.800

BANGUNAN: Masih banyak lahan kosong di Tanjungpinang.

Namun, warga lebih memilih membangun rumah di atas laut.

Nampak permukiman warga di sekitar Pelantar Sulawesi Tanjungpinang diambil dari atas.

Bangunan di atas laut di daerah pelantar maupun daerah pesisir lainnya ternyata sebagian memiliki sertifikat tanah. Namun, sebagian pemilik rumah tidak mau mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB) meski memiliki sertifikat.

DESI - SUHARDI, Tanjungpinang EPERTI disampaikan Nurhayati, warga yang tinggal di daerah pesisir Tanjungunggat, lahan laut tempat rumahnya berdiri memiliki sertifikat. Hanya saja, ia tidak mengurus IMB karena merasa tidak perlu.

Ia menilai, tidak perlu mengurus IMB karena rumah itu juga tidak bisa diagunkan ke bank. ”Rumah ini tidak memiliki IMB. Tetapi memiliki sertifikat,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos,

Rumah Pelantar Tak Bisa Diagunkan

Punya Sertifikat, Ogah Urus IMB

kemarin. Dijelaskannya, pihak bank tidak menerima sertifikat lahan rumahnya diagunkan lantaran harga jual rumahnya menurun setiap tahun. Sebab, rumahnya terbuat dari kayu. Sedangkan tiang rumahnya terbuat dari cor beton. Karena itulah, ia enggan mengurus IMB. Rumah yang ditempatinya itu sudah lama dibangun. Sejak ia lahir, hingga rumah ditinggalinya

¾LANJUT KE HAL 2

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

KARENA LALAT LALAT memang kecil. Tapi bisa sangat mengganggu.

Bahkan, Desi Febriani pernah jatuh dari motor garagara lalat. Ceritanya, Desi sedang naik motor dengan mengenakan helm.

Tiba-tiba di kaca helm miliknya ada lalat. Merasa mengganggu pemandangan, akhirnya anak kedua dari tujuh bersaudara ini memukul lalat tersebut. Stang motornya pun oleng. Akhirnya Desi jatuh. ”Rok saya robek,” katanya tertawa mengenang kejadian itu.

Wanita penyuka warna hijau selalu membaca novel setiap hari. Banyak jenis novel yang dibacanya. Satu hari, ia bisa membaca satu buku hingga habis.

BACA HAL 2

TANJUNGPINANG - Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di Pulau Penyengat yang diperbaiki selama ini akan rampung diselesaikan. Desember mendatang, SWRO tersebut dijadwal sudah bisa dioperasikan.

Kepala Satuan Kerja (Satker) Pengelolaan Air dan Sanitasi (PAS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PU dan Pera) Edi Rahmat menyampaikan, proses perbaikan SWRO tersebut sudah 95 persen. Sehingga, instalasi pengolahan air laut menjadi air tawar yang dibangun dari dana APBN tersebut dipastikan akan on, Desember mendatang.

Dijelaskannya, setelah perbaikan IPA SWRO rampung, akan dilanjutkan dengan pembangunan water fountain (bak penampungan, red) di tiga titik yang telah ditentukan.

Dibangun : Tahun 2011 Anggaran : APBN Lokasi : Kampung Bulang,

Kelurahan Penyengat, Kota Tanjungpinang

Kapasitas : 2 liter/detik KEMENTERIAN PU SUMBER : SATKER

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

Desi Febriani

Desember, SWRO Penyengat Operasi

Oknum Polisi Selingkuh Digerebek

TENTANG SWRO PENYENGAT

¾LANJUT KE HAL 2 TAHAP PENGERJAAN: Instalasi SWRO di Pulau Penyengat masih dalam tahap pengerjaan perbaikan, Jumat (27/11).

BINTAN - Oknum polisi anggota Polda Kepri berinisial Bripka TY digerebek warga di rumah teman wanitanya IS (35) di Jalan Barek Motor RT-3/RW-8, Kamis (27/11) sekitar pukul 00.00.

TY disebutkan sudah memiliki istri. Sedangkan IS juga sudah punya suami dengan tiga anak.

Namun, IS dan suaminya yang bernama Imran (37) sudah pisah ranjang sejak 9 tahun lalu, tapi belum resmi cerai. IS merupakan salah satu perawat di rumah sakit yang ada di Kijang. IS adalah seorang pegawai Pemkab Bintan.

Sedangkan suaminya Imrah, juga seorang pegawai Pemkab Bintan.

¾LANJUT KE HAL 2

Hari ini, BRK Cabut Undian Berhadiah TANJUNGPINANG - Bank RiauKepri (BRK) Cabang Tanjungpinang akan melaksanakan pengundian tabungan Sinar Tebar Miliar (STM) bagi nasabahnya saat senam bersama di Gedung Daerah, Tepi Laut, Sabtu (28/11) pagi ini.

Kepala Divisi Produk dan Jasa Bank Riau Kepri Pusat Pekanbaru, Syamsul Bahri menjelaskan, penarikan undian tabungan tebar hadiah itu adalah periode yang ke-11 sejak dilaksanakan dari tahun 2010. ”Penarikan undian hari ini merupakan periode yang ke-11. Artinya sudah 10 orang yang memperoleh hadiah utama Rp 1 miliar. Siapa yang beruntung berikutnya hanya Allah yang tahu,” terangnya saat

PERSIAPAN: Pihak Bank RiauKepri, polisi, notaris dan saksi melakukan persiapan penarikan undian, Jumat (27/1).

¾LANJUT KE HAL 2 F-INDRA/TANJUNGPINANG POS

Cik Brahim

Mengintip Panti Pijat Plus-plus (Bagian 1)

”Sama Saya Aja, Mas” Tanjungpinang kini sarat dengan bisnis esek-esek yang menjamur bak cendawan di musim hujan.

Pria hidung belang jablai dengan mudah mencari belaian di berbagai ceruk kota. Panti pijat menjadi satu kedok yang banyak digunakan.

RAYMON, Tanjungpinang

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

RAZIA: Satpol PP Pemko Tanjungpinang saat merazia salah satu panti pijat, belum lama ini. Di Tanjungpinang, banyak bisnis esek-esek berkedok panti pijat.

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Punya Sertifikat, Ogah Urus IMB Tak de saman pon, buat ape diuros wai ...

Jumat, 27 November 2015

USD

13.816

BAGI lelaki hidung belang yang berduit, tidak sulit untuk mendapatkan belaian seorang gadis pemuas nafsu di Tanjungpinang. Pergi ke panti pijat bermerek message tradisional, bisa

AUD

9.983

¾LANJUT KE HAL 2

MYR

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

SGD

9.809

JPY

11.270

GBP

20.863 3.265 SUMBER : BI

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

2

Desember ....dari halaman 1 Karena ................................................................................ dari halaman 1 Yaitu di Masjid Raya Sultan Riau Penyengat, Kantor Kelurahan Penyengat, dan di Komplek Balai Adat Penyengat. ”Tadi dari Dinas Pariwisata sudah mengirimkan surat persetujuan jika kita boleh untuk melakukan pembangunan di tiga titik tersebut,” ujarnya, Jumat (27/11).

Water fountain tersebut, kata dia, nantinya akan berfungsi untuk menampung air dari instalasi tersebut. Sehingga masyarakat Pulau Penyengat dapat langsung menikmati air dari instalasi tersebut.

Disinggung soal pengelolaan instalasi itu nantinya, Edi menyampaikan, sesuai dengan kesepakatan bahwa pengelolanya adalah Pemko Tanjungpinang.

Edi mengharapkan, Pemko Tanjungpinang selaku pengelola instalasi itu dapat menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal agar instalasi yang dibangun tahun 2011 lalu itu dapat benar-benar bermanfaat kepada masyarakat. ”Mungkin Pemko dapat membentuk UPTD agar SWRO itu dapat berfungsi dengan maksimal,” sarannya.

Terpisah, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono ketika dikonfirmasi ihwal kesiapan untuk mengelola instalasi tersebut mengaku tidak mengetahui secara detail. Pada waktu itu, Riono menyarankan untuk menanyakan langsung hal tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum (PU). ”Kalau teknisnya saya tidak

tahu secara detail. Tapi yang saya tahu sekarang memang kemarin ada laporan jika pihak Satker meminta izin untuk membangun tanki.

Kalau untuk SDM mungkin bisa ditanyakan langsung ke Dinas PU,” sebutnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PU Kota Tanjungpinang Amrialis belum bisa dihubungi. Praktis belum ada informasi resmi dari pihak Pemko Tanjungpinang terkait kesiapan untuk mengelola instalasi yang sempat lama terbengkalai tersebut.

Sepanjang pantauan kemarin di lokasi, para pekerja di instalasi tersebut tampak sedang menggesa pengerjaan perbaikan instalasi itu. Salah seorang pekerja yang ditemui pada waktu itu mengatakan, untuk pembangunan fisik seperti gedung operasional dan tanki penampungan air, jenis pekerjaan yang dilakukan tinggal penyelesaian. ”Sudah tinggal finishing. Kalau untuk mesin, katanya masih di Jakarta. Mungkin kalau ini siap mesinnya sudah dipasang,” ujar pekerja tersebut.

Sebagaimana diketahui, sejak diserahterimakan pengelolaannya dari Kementerian Pekerjaan Umum kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang, pada Maret 2014 lalu, IPA SWRO Penyengat tersebut tak juga dioperasikan setelah sebelumnya sempat beroperasi walau hanya sebentar. Penyebabnya, karena beberapa komponen dari instalasi tersebut mengalami kerusakan. (cr23)

”Sama ..........dari halaman 1 menemukan wanita pemuas nafsu. Namun, tidak semua usaha massage tradisional dilengkapi dengan wanita pemuas nafsu.

Tapi ada. Berdasarkan pengalaman sejumlah warga, bisnis panji pijat berkedok esek-esek atau plus-plus ini ternyata sudah lama.

Ini menandakan lemahnya pengawasan pemerintah hingga bisnis lendir seperti inimenjamur tanpa diawasi. Wartawan Tanjungpinang Pos sempat melakukan investigasi di dua tempat panti pijat berkedok esek-esek, Rabu (26/11) di daerah Batu 8 Atas.

Suasana Tanjungpinang Rabu malam cukup sejuk. Meski tidak hujan, namun udaranya dingin.

Apalagi, siang harinya Kota Gurindam ini diguyur hujan deras.

Meskipun di jalan raya sepi, tapi suasana di panti pijat justru hangat.

Terlihat beberapa orang pria paruh baya keluar masuk dari sebuah ruangan tempat massage sambil tersenyum penuh puas terlihat dari raut wajah mereka.

Tempat esek-esek berkedok panti pijat tradisional ini berada

di ruko berlantai tiga. Di bagian depan sudah dihiasi lampu kelap-kelip dan dipasang melingkar di pelang nama tempat panti pijat tersebut.

Mata langsung tertuju ke lampu hias itu yang memang dirancang menarik perhatian. Saat membuka pintu, wartawan koran ini langsung disambut. Senyum khas merekah dari karyawan di dalam panti pijat itu turun menyambut wartawan kami.

Pintu panti pijat tersebut terbuat dari kayu dengan kaca. Sehingga, dari luar sudah nampak para pekerja wanita di tempat itu sedang menunggu tamu.

Mereka yang sebelumnya tertawa sambil bercanda, mendadak berubah. Ada yang senyum dan berdiri menyambut tamunya. ”Selamat datang, Mas,” ujar seorang perempuan berparas cantik.

Belum sempat menjawab, para lainnya langsung menyerbu sambil menarik tangan. ”Dengan saya aja Mas,” ujar seorang wanita berbadan sedang dengan genitnya. (bersambung)

INGAT 9 DESEMBER PILKADA SERENTAK

”Kalau gak habis dibaca, pasti penasaran terus untuk dibaca lagi,” sebut wanita yang doyan makan soto tersebut. Wanita kelahiran Pekanbaru, 9 Februari 1992 tersebut saat ini sedang mengajar. Karena itu, Desi selalu belajar untuk menambah ilmu. Termasuk belajar dengan pengalaman hidup.

Baginya, tak perlu malu kalau ada anak kecil yang bisa dicontoh sikap baiknya atau ucapannya.

Karena tak berarti yang lebih tua itu selalu benar dan yang kecil selalu salah.

Ia pernah dapat surat dari beberapa murid yang mengucapkan terimakasih karena sudah mengajar mereka dan selalu menyayangi mereka. ”Ada tulisan kami sayang ibu. Ditambah gambar yang buat saya pengen nangis liat ketulusan anak-anak itu,” kenangnya.

Saat ini, Desi kerja di De Green

Camp. Ia sudah menyelesaikan skripsinya September lalu di STIE Pembangunan Tanjungpinang.

Rencananya, mereka akan diwisuda Januari mendatang. ”Alhamdulillah, akhirnya bisa benar-benar menyelesaikan kuliah dalam waktu yang pas 4 tahun.

Cara membagi waktu antara kerja dengan kuliah, lebih kepada manajemen waktu. Kuncinya fokus aja. Dan aku selalu punya

cara buat motivasi diriku sendiri.

Karena cuman diri kita yang bisa buat kita maju atau mundur. Harus yakin kalau diri kita bisa melakukan hal baik,” katanya berbagi tips.

Desi paling takut gelap, apalagi jika sendirian. Ia bisa memikirkan yang aneh-aneh. Jika saat ini banyak anak muda yang suka dengan ular besar, beda dengan Desi yang takut melihat ular. Jangankan ular besar, melihat ular kecil

saja ia sudah takut.

Phobia ular dialaminya lantaran ada ular merayap di kayu yang berada di atas rumahnya. Agar ular itu tidak kabur kemana-mana, akhirnya dijatuhkan ke rumah dan dipukuli ramai-ramai.

Ular itu cukup besar. Rupanya, ular itu peliharaan tetangganya. ”Sejak itu, saya bisa merinding sendiri melihat orang pegang ular,” kisah dara cantik ini. (mas)

proses penyegelan mesin cabut undian di Bank Riau Kepri, Jalan Merdeka, Jumat (27/11).

Menurutnya, total hadiah tabungan tebar ini sebenarnya adalah sebesarRp6miliar.Mekanismehanya untuk diundi bagi nasabah di Provinsi Kepri dan Riau.

Untuk pemerataan hadiah, maka manajemen telah membuat dua kali penarikan undian pada wilayah I dan wilayah II. Wilayah I ini merupakan Cabang Tanjungpinang, Syariah Tanjungpinang, Cabang Batam, Cabang Karimun, Ranai, Dumai dan Cabang Selat

Panjang. Kesemua cabang Bank Riau-Kepri ini akan diundi serentak pada satu Tanjungpinang hari ini. Mengawali prosesi penarikan undian Rp 1 miliar, Bank Riau Kepri telah melaksanakan tahapan awal proses penyegelan mesin cabut undian disertai dengan simulasi di Bank Riau Kepri, Jalan Merdeka, Jumat (27/11).

Sedangkan pencabutan undian di Gedung Daerah adalah bentuk tahapan menjelang pencabutan hadiah utama Rp 1 miliar di Kabupaten Kampar, Desember mendatang.

”Adapun di wilayah I ini hadiah utama yang akan kita tarik sebesar Rp 100 juta. Kemudian ada undian hadiah lainnya. Sedangkan hadiah utama Rp 1 miliar akan ditarik di Kabupaten Kampar pada bulan Desember. Semua wilayah masuk dalam undian itu,” kata Syamsul.

Ia menjelaskan, tujuan dari pengundian hadiah Bank Riau-Kepri itu adalah sebagai apresiasi kepada nasabahnya. Undian ini diagendakan untuk dihadiri juga oleh Pj Gubernur Kepri, Agung Mulyana. Selain itu juga akan di-

hadiri komisaris Bank Riau-Kepri.

Penyelenggara memperkirakan sekitar ribuan nasabah dan masyarakat Kota Tanjungpinang akan tumpah ruah di sana. ”Perkiraan kita 3.000 masyarakat akan menghadiri pengundian besok (hari ini, red),” kata Syamsul.

Untuk proses pengundian dengan mekanisme, Pimpin Cabang Bank Riau-Kepri Tanjungpinang, Yudi Asdam mengatakan, pencabutan itu disaksikan 3 saksi dari notaris, perwakilan Polres Tanjungpinang dan Dinas Sosial. ”Dengan prosesi saksi inilah

yang akan menyaksikan pengundian itu. Selanjutnya bagi media dan para nasabah yang hadir,” papar Yudi.

Menurut Yudi, proses penarikan undian itu adalah periode poin nasabah dari Maret sampai Agustus 2015. Kepala Divisi Teknis Pencabutan Undian, Toto Arianto menjelaskan, undian hari ini akan membagikan hadiah mulai dari Rp 100 juta, Rp 10 juta dan Rp 20 juta. Panitia akan mengundi sebanyak 5.300.363 kupon dari seluruh nasabah wilayah I Bank Riau Kepri. (ika)

Hari .................................................................................... dari halaman 1

Punya ................................................................................. dari halaman 1 kini, merupakan warisan atau peninggalan dari ayahnya. Nurhayati juga menurutkan, awal mula kedua orang tuanya membangun rumah di kawasan tersebut sejak mereka datang ke Tanjungpinang. Orangtua Nurhayati dan teman-temannya sama-sama melakukan penebasan atau penebangan bakau.

Mulai dari situlah mereka memiliki lahan untuk membangun rumah.

Kini di kawasan Tanjungunggat tersebut terdapat ratusan rumah.

Seperti peninjauan di lapangan, kawasan Tanjungunggat, Sungai Jang, Haji Unggar Lembah Purna-

ma, Potong Lembu dan lainnya, rumah-rumah masyarakat di kawasan laut sudah dibangun akses jalan yang terbuat dari beton.

Pembangunan dilakukan di waktu masa pemerintahan Wali Kota Tanjungpinang sebelumnya yaitu Suryatati A Manan.

Nurhayati juga mengakui dengan adanya akses jalan yang terbuat dari beton itu, kini masyarakat sudah nyaman tinggal di kawasan pesisir. Warga tak perlu mengeluarkan uang pribadi untuk pembangunan jalan ke rumah mereka. ”Alhamdulilah akses jalan kami

kini sudah enak. Kami sudah bisa membawa kendaraan sampai ke depan rumah. Tidak seperti dulu sebelum dibangun jalan beton. Ini lah yang membuat kami betah tinggal di kawasan laut,” ucapnya.

Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kota Tanjungpinang, Tengku Dahlan mengakui, banyak pembangunan rumah di kawasan pesisir. Masyarakat yang hidup di kawasan pesisir biasanya mayoritas nelayan dan sudah menetap lama di kawasan tersebut. Selama menjadi Kepala BPPT Pemko Tanjungpinang, ia tak pernah men-

geluarkan IMB untuk kawasan pesisir. Tetapi pertumbuhan pembangunan rumah masih terus ada. ”Untuk melakukan tindakan, saya menilai sulit. Karena luas wilayah antara darat dan laut lebih luas kawasan laut. Sehingga wajar masyarakat masih banyak tinggal di kawasan pesisir,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (27/11).

Ia menilai pemerintah juga sulit melakukan larangan masyarakat tinggal di kawasan pesisir. Jika penertiban dilakukan, maka dikhawatirkan masyarakat akan meminta pemerintah menyediakan la-

han untuk pembangunan tempat tinggal mereka.

Pertumbuhan pembangunan rumah di kawasan pesisir atau areal laut di Tanjungpinang dari tahun ke tahun terus meningkat.

Tidak ada aturan tegas dari pemerintah melarang pembangunan rumah di atas laut.

Rumah di atas laut itu ditelusuri ada yang memiliki sertifikat, namun ada juga yang tak memiliki sertifikat. Sehingga sebagian bangunan rumah di kawasan pesisir ada yang memiliki IMB ada juga yang tak memiliki IMB. ***

Oknum ............................................................................... dari halaman 1 Saat digerebek, oknum polisi tersebut harus menahan malu. Sebab, ramai yang mendatangi rumah IS yang di dalamnya ada TY. Warga tidak terima mereka berdua berada di dalam rumah hingga larut malam. Apalagi, IS masih punya suami meski ada masalah dalam rumah tangga mereka.

Imran mengatakan, ia sudah lama mengintai gerak gerik istrinya yang hingga kini masih berstatus resmi sebagai suami istri, walau sudah 9 tahun pisah ranjang. ”Memang sebelumnya saya sudah lama curiga. Tapi saya diam saja. Diam-diam saya selalu mengikuti istri saya dan rasa curiga saya benar. Ternyata dia main serong. Itu lah alasan saya pisah ranjang. Ternyata orang itu anggota polisi,” sebut Imran, kemarin.

Dengan melakukan pengintaian selama ini, akhirnya Imran berhasil mengetahui bukti dugaan perselingkuhan istrinya dengan oknum polisi itu. Terakhir, ia tahu ternyata lelaki selingkuhan istrinya itu sering menginap di rumah istrinya.

Kamis malam lalu hari yang nahas bagi TY dan IS. Setelah meminta pertimbangan ketua RT/ RW setempat setelah mengetahui seorang laki-laki menginap di rumah istrinya, penggerebekan pun dilakukan. Saat itu, pihak RT/RW setempat mengundang anggota Polsek Bintan Timur, anggota Propam Polres Bintan, TR-RW untuk mendatangi rumah IS. Dari situ juga diketahui, bahwa IS sering menerima tahu di malam hari belakangan ini. Kepada Ketua RT setempat, IS men-

gaku bahwa yang bertamu ke rumahnya malam hari selama ini adalah saudaranya. ”Oknum polisi tersebut telah menginap seminggu di rumah istri saya. Makanya kami ramai-ramai malam itu mendatangi rumah istri saya,” ujar Imran.

Saat digerebek, Ketua RT sempat mengetuk pintu rumah IS berwarna biru tersebut. Kemudian, keluarlah sosok pria yang mengenakan kemeja didampingi IS. Takut diketahui warga lainnya, TY dan IS langsung dibawa pergi dengan mobil Toyota Rush Hitam BP 1695 QW. Sedangkan Imran melaporkan kejadian istrinya yang diduga selingkuh ke Polsek Bintan Timur. Kapolsek Bintan Timur AKP Dandung Putut Wibowo saat ditanya masalah ini langsung

mengarahkan konfirmasi pada pihak Kanit Propam. Sebab, kata Dandung, masalah ini di tangan Kanit Propam, Ipda Rambe.

Di rumah tersebut, IS tinggal bersama ibunya yang tengah sakit. Setelah awak media mendatangi rumah itu, sang ibu berkata, Imran telah sembilan tahun menyakiti dirinya dan anaknya (IS, red).

Ibunya IS juga tidak mengerti mengapa hal itu terjadi. Menurutnya, malam itu TY dan IS pisah kamar. ”TY masih ada hubungan saudara dengan saya. Dia juga selalu mengantarkan saya berobat dan belanja. Jika ia menginap, ia tidur di kamar sendiri bukan gabung dengan anak saya,” jelasnya sambil menangis.

Sementara TY saat dikonfirmasi mengaku pada malam itu ia dan

IS dibawa ke Mapolres Bintan untuk dimintai keterangan oleh Propam. ”Saya dibawa ke polres untuk dimintai keterangan oleh Propam. Saya tidak ditahan, karena setelah saya ceritakan tidak memenuhi unsur,” singkat TY melalui sambungan telepon.

Sementara itu, menurut warga yang bernama Salman di dekat rumah IS, kejadian tersebut adalah unsur cemburu yang berlebihan dan selain itu anggota polisi juga berada di tempat dan waktu yang salah. Menurutnya sang suami telah lama pisah dengan istrinya IS ”Seharusnya Pak RT itu tegas.

Jika ada tamu mestinya cepat diselesaikan. Jangan pas ada kejadian speerti ini baru bergerak. Kalau begini, sama saja di panas-panasi,” jelas Salman. (abh)

11

HARI LAGI

RBB Tanjungpinang-Bintan Dukung Soerya-Ansar TANJUNGPINANG - Rumpun Batak Bersatu (RBB) Bintan dan Tanjungpinang melakukan deklarasi dukungan kepada calon Gubernur Kepri nomor urut 2, HM Soerya Respationo dan H Ansar Ahmad.

Ketua Rumpun Batak Bersatu (RBB), Ir Boorman Sirait mengatakan, dukungan ini diputuskan bukan asal-asalan. ”Keputusan ini tidak diputuskan sepihak oleh pengurus Rumpun Batak Bersatu. Tapi dari hasil rapat dan musyawarah dari tetua-tetua kita yang ada di seluruh Tanjungpinang,” kata Boorman saat pelantikan Generasi Muda Batak di Gedung PSMTI, Rawasari Tanjungpinang, Kamis (26/11).

Sosok Soerya, tambah Boorman, menjadi magnet atau penarik bagi semua suku yang ada di Kepri. Pengalamannya memperekat berbagai suku di Batam selama ini, diharapkan dapat terus ditularkan untuk seluruh wilayah Kepri. Melihat beberapa hal inilah, masyarakat Batak di Kepri tidak hanya tinggal diam. Menghadapi Pilkada serentak 9 Desember mendatang, warga Batak akan menyalurkan hak pilihnya di tiap-tiap TPS. ”Maka dari itu, kami sebagai Rumpun Batak Bersatu, siap memenangkan Bapak Soerya sebagai Gubernur Kepri periode 2016-2021,” ucap Boorman.

Di tempat yang sama, Ketua Genera-

si Muda Batak, Tanjungpinang Ogi Pangihutan Silalahi, juga menyatakan dukungan penuh kepada pasangan Soerya-Ansar dalam Pilkada mendatang. Ogi meminta agar anak-anak muda di Kepri khususnya dari Batak, dapat dilibatkan dalam pembangunan. ”Salah satu visi kami adalah bagaimana generasi muda Batak ikut mengisi pembangunan. Kami siap mendukung dan dilibatkan pemerintahan di bidang sosial dan kepemudaan,” janji Ogi. Soerya Respationo berjanji, akan memberikan ruang yang besar kepada generasi muda Kepri untuk berkreasi. (abh/bas)

F-ISTIMEWA

DEKLARASI: Calon Gubernur Kepri H Muhammad Sani berfoto bersama usai deklarasi Pemuda Indonesia Timur mendukung Sanur, di Hotel Laguna Tanjungpinang, Kamis (26/11) lalu.

Besok, Sani-Nurdin Kampanye Dialogis TANJUNGPINANG - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri pasangan HM Sani - H Nurdin Basirun (Sanur) membatalkan rencana melaksanakan kampanye akbar di Tanjungpinang, Minggu (29/11). Namun, pasangan nomor urut 1 ini akan melaksanakan kampanye dialogis atau kampanye terbuka.

Ketua tim sukses (timses) pasangan Sanur, Ahar Sulaiman mengatakan, rencana mendatangkan group band NOAH dan 3 orang artis KDI di Tanjungpinang, dibatalkan. Pasangan Sanur akan melakukan kampanye tertut-

up di beberapa tempat di Kota Tanjungpinang dan sekitarnya, Minggu (29/11) besok. ”Rencananya ada tiga tempat yang dijadikan lokasi kampanye dialogis atau kampanye tertutup itu. Kami sedang melakukan survei tempat yang dimaksud,” kata Ahar Sulaiman kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (27/11).

Sani Sosok Pengayom Calon Gubernur Kepri HM Sani menghadiri deklarasi Pemuda Indonesia kawasan timur yang tergabung

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

dalam Pemuda Timur Indonesia Raya (Petir) di Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan di Hotel Laguna, Kamis (26/ 11) sore lalu. Organisasi Petir yang memiliki ribuan anggota ini menyatakan, mendukung penuh dan akan memenangkan pasangan Sanur.

Kegiatan deklarasi mendukung dan memenangkan Sanur disaksikan puluhan pemuda dan ketua suku serta tokoh masyarakat kawasan timur Indonesia di Tanjungpinang-Bintan. Hadir saat itu Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri Abdul Razak. (dri/fre)

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

F-ISTIMEWA

TERIMA ULOS: Masyarakat Batak Tanjungpinangmenyematkan ulos kepada Calon Gubernur Kepri HM Soerya Respationo, di Gedung PSMTI Rawa Sari Tanjungpinang, Kamis (26/11) malam lalu.

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Roni. Reporter: Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

IKLAN

3

PRO-BATAM

4

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

Bahas RAPBD Lambat, Rp 30 M Melayang MARTUA, Batam KOTA Batam bakal kehilangan Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp 30 miliar tahun depan dari pemerintah pusat.

Sebab, pembahasan KUA PPAS Kota Batam, hingga saat belum selesai dibahas antara Pemerintah Kota dan DPRD. Hal ini diungkapkan anggota Banggar DPRD Kota Batam, Sallon Simatupang, Jumat (27/11) di Batam.

Ancaman Batam tidak mendapat DID itu. Karena pembahasan dan pengesahan RAPBD tahun 2016, terancam terlambat. ”Sesuai ketentuan, daerah berhak mendapat DID, jika penetapan APBD dilakukan, paling lambat, 31 Desember,” beber Sallon.

Pengesahan APBD 2016, bakal molor, pada rapat terakhir, beberapa minggu lalu, DPRD Batam mengembalikan KUA PPAS untuk direvisi. Sehingga,

pengajuan rancangan APBD 2015 belum dilaksanakan.

Sementara pembahasan lanjutan KUA PPAS sendiri diakui saat ini belum ada kepastian. Bahkan, belum ada penjadwalan ulang untuk bahas KUA PPAS. ”Kita tidak tahu arah pembahasan ini seperti apa. Harusnya pimpinan dan Wali Kota harus menyikapi ini,” harap Sallon.

Bahkan menurut Sallon, Batam bisa terancam dalam penyusunan anggaran tahun depan, jika tidak ada kejelasan pembahasan. Namun jika hingga tahun depan sekitar Januari dan Februari 2016, tidak juga belum disahkan APBD, maka Kota Batam akan menggunakan mata anggaran tahun 2015. ”Pembahasan di komisi sudah ada yang jalan sebenarnya. Tapi di Banggar, terkendala. Pemko perlu mengantisipasi. Kalau bisa, Batam tetap dapat DID. Karena itu

sangat membantu keuangan daerah,” pesannya.

Diakui Sallon, dikalangan dewan sendiri banyak yang anggota dewan dengan draf KUA PPAS yang disampaikan Pemko Batam. Banyak usulan pembangunan proyek yang tidak berdasarkan hasill reses dan Musrenbang.

Reses merupakan ketentuan yang diharuskan dalam menampung seluruh aspirasi masyarakat. Sementara Pemko Batam menampung aspirasi masyarakat, melalui Musrenbang. ”Harusnya disinkronkan rencana program dengan memperhatikan hasil reses selain hasil Musrenbang,” imbuhnya.

Sebelumnya anggota Banggar lainnya, Udin P Sihaloho mengungkapkan terjadinya penolakan draf KUA PPAS APBD 2016. Selain tidak mengakomodir hasil reses dewan, mereka juga mempertanyakan beberapa poin dalam KUA PPAS.

”Tidak bisa hanya mengakomodir Musrenbang dan safari ramadan saja. Reses dewan juga harus diperhatikan,” tegasnya.

Dia juga meminta Pemko Batam, segera mengajukan perbaikan KUA PPAS, sehingga pembahasan dapat dikejar. Ia ingatkan, perbaikan untuk mengakomodir hasil reses dewan selama ini. ”Kalau cepat diajukan, mudah-mudahan bisa selesai pada Desember pertengahan atau akhir nanti,” harap Udin.

Sebelumnya, suara protes dewan atas KUA PPAS juga diungkapkan Udin. Diantaranya, data sumber pajak yang minim. Jumlah objek pajak yang dilaporkan BPM dan PTSP, tidak sesuai dengan dilapangan. Diantaranya, warung kedai kopi yang dilaporkan hanya lima unit di Batam. Hotel melati yang dilapirkan hanya 14 unit, sementara hotel melati di Batam, ada 125 unit. ***

Dahlan Jalankan PP Nomor 78 BATAM - Aksi demo sudah empat hari berturut-turut digelar buruh di Batam, sebagai bentuk sikap, menolak PP nomor 78 tahun 2015 tentang pengupahaan, mulai menganggu investasi.

Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan menegaskan, sikapnya tunduk pada PP nomor 78 tahun 2015 itu. Pernyataan itu diungkapkan Dahlan, terkait aksi demo yang digelar buruh di Batam, sejak Selasa (24/11) hingga Jumat (27/11).

Bahkan dengan tegas, Dahlan mengatakan, dia siap dengan risiko atas sikapnya yang tunduk pada aturan PP itu. Sementara

buruh menuntut penghapusan PP dan penentuan UMK didasarkan keputusan Dewan Pengupahan Kota (DPK). ”Jadi saya sebagai pemerintah daerah, patuh dengan pemerintah pusat. Apapun resikonya,” tegas Dahlan.

Terkait aksi demo buruh itu, Dahlan mengaku tidak mempermasalahkan. Hanya saja diharapkan, aksi demo berlangsung tertib. Sementara untuk besaran upah, diakui sudah final Rp 2,9 juta, sesuai rekomendasi yang disampaikan kepada Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana. ”Selama tidak mengganggu ketentraman, tidak masalah. Saya sudah

berusaha mengakomodir aspirasi pekerja, dengan kenaikan upah menjadi Rp 2,9 juta. Tapi tanpa upah kelompok,” imbuhnya.

Sementara pengelola kawasan industri di Batam, Johannes Kennedy menilai, kegiatan demo buruh sudah kehilangan tujuannya. Alasannya, upah para pengunjuk rasa, sudah diatas UMK yang mereka tuntut. Sehingga menyebabkan masyarakat menjadi tidak simpatik, apa lagi digelar dalam empat hari berturut-turut. ”Investasi sekarang terancam gagal karena kegiatan aksi unjuk rasa yang seolaholah tidak ujungnya. Hal ini

tanpa disadari oleh pengunjuk rasa telah menghilangkan peluang terciptanya lapangan kerja baru,” imbuhnya.

Sementara pada aksi buruh yang berlangsung, Jumat (27/11), sejumlah tuntutan disampaikan.

Diantaranya, menolak dan menuntut PP 78 2015 dibatalkan. Selain itu, pemerintah diminta untuk mengendalikan harga bahan pokok. ”Tidak ada gunanya UMK naik kalau kebutuhan hidup tetap naik. Kita tuntut agar KHL dikontrol. Kita juga tetap menolak PP 78,” tegas buruh dalam orasinya. (mbb)

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

PROGRAM: Petinggi Bank Indonesia di Kepri bahas pameran UMKM dengan transaksi nontunai.

BI Dorong Transaksi Non-Tunai BATAM - Bank Indonesia (BI) Kepri, mendorong peningkatan transaksi nontunai, melalui pesta wirausaha di Batam. Diharapkan pada kegiatan pameran produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) banyak transaksi nontunai.

Selain itu, selama pameran berlangsung, dilarang melakukan transaksi dengan uang cash.

Semua harus berlangsung dengan nontunai, baik lewat kartu kredit, debet dan lainnya.

Hal ini disampaikan Kepala BI Kepri, Gusti Raizal Eka Putra, Jumat (27/11) di Batam.

Langkah itu diakui untuk mendorong masyarakat melakukan transaksi, nontunai. ”Kita juga

ingin mendorong retail untuk menggunakan nontunai. Jadi selama pameran, UMKM akan mendorong penggunaan non tunai,” katanya.

Terkait kegiatan yang digelar, Gusti menjelaskan, selain mendorong transaksi nontunai, mereka juga mendorong perkembangan entrepreneur.

Diingatkan, jika ingin menjadi negara lebih maju, harus memiliki inovasi. Inovasi itu biasanya muncul dari para entrepreneur. ”Sekarang, kita lebih banyak mendatangkan barang impor dibanding mengirim barang ke mancanegara. Ini kita dorong berubah,” harap Gusti.

Pada pameran yang digelar, selain produk kuliner, fashion, tourism, properti, farmasi, otomotif, IT, dan business to business. ”Tapi yang membedakan dari kegiatan pameran sebelum-sebelumnya, kegiatan transaksi, harus dilakukan dengan non tunai. Jadi tidak ada yang cash,” imbuhnya.

Transaksi nontunai dilakukan dengan sistem e-money, mobile phone, kartu debet, kartu kredit. Juga akan diberikan pelayanan gratis, oleh lima bank yang melayani nontunai. ”Ini juga untuk kita melihat bagaimana kita menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA,” beber dia. (mbb)

5 TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015 04:26

11:49

15:13

17:52

19:05

Pejabat Pemko & DPRD Terancam Tak Bergaji DESI-ABAS, Tanjungpinang PEMBAHASAN RAPBD Kota Tanjungpinang 2016 hingga kini masih berlangsung. Namun, batas waktunya sudah sangat mendesak. Sebab, jika telat disahkan hingga November 2015 berakhir, ada sanksi yang sudah menanti.

Sanksinya, Wako dan Wawako Tanjungpinang serta semua anggota DPRD Kota, tak bisa menerima gaji selama enam bulan. Begitu juga dengan semua anggota Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

TAPD ini beranggotakan Sekretaris Daerah (Sekda), Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Kepala Bappeda. Kemudian, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), juga ikut menerima sanksi tersebut.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga kepada koran ini, Jumat (27/11). Menurut Ade, sanksi itu tak bergaji selama 6 bulan itu sesuai Permendagri Nomor 37 Tahun 2014, tentang Pemda. Ade sendiri menilai, pembahasan RAPBD 2016, terlambat. ”Karena Pemko Tanjungpinang juga terlambat menyerahkan dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS),” kata Ade. Politisi Golkar ini mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari TAPD Kota, keterlambatan penyerahan KUA

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

SAHKAN: Lis Darmansyah menyaksikan pengesahan APBD Perubahan 2015,baru-baru ini.

PPAS ke DPRD, karena Pemko harus menunggu keputusan

dari pemerintah pusat. Keputusan itu terkait besaran ang-

garan pendapatan untuk Kota Tanjungpinang. Yang bersumber pada Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) dan serta Dana Bagi Hasil (DBH). ”Karena Pemko menunggu kepastian anggaran dari pusat,” ucapnya.

Dikonfirmasi terpisah Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Tanjungpinang Hamalis, menegaskan pembahasan RAPBD bukan terlambat. Tapi, justru anggota DPRD yang tidak mau membahas bersama. ”Pembahasan bersama yang

lambat. Kita sudah berkali-kali untuk membahas, tapi tak jadijadi,” jelas Hamalis.

Ia menjelaskan, pembahasan RAPBD murni pasti terlambat pengesahan. ”Memang begitu,” tukasnya.

Penyebab lainnya, kenapa terlambat, karena dana perimbangan bagi hasil migas dari pusat, juga lambat turunnya. ”Kita mau mengunakan DBH tahun lalu. Tapi kita trauma, karena tiba-tiba defisit anggaran, ini yang kita takutkan 2016 ini,” bebernya.

Ia juga pasrah, bila aturan

itu diterapkan, ia siap tidak menerima gaji. ”Kita harapkan mudahan aturan itu tidak

dijalankan. Karena di Indonesia pasti lama semuanya,” bebernya. ***

PRO-

6

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

DKP Diminta Angkut Sampah Dua Kali Sehari

Lori Rusak, Pasar Maimun Bau Busuk ALRION, Karimun

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

SAMPAH: Tumpukan sampah di area Pasar Puan Maimun yang menguarkan bau menyengat, Jumat (27/11).

Paslon Cakada Jangan Cuma Obral Janji LINGGA - Penjabat Bupati Lingga, Edi Irawan, meminta empat pasangan calon (paslon) Bupati Lingga yang akan bertarung di Pilkada 2015, dapat menunaikan janji politiknya saat berkempanye.

Menurutnya, pemaparan visi misi empat paslon saat debat publik, memiliki visi misi yang bisa membawa negeri Bunda Tanah Melayu dari keterpurukan ekonomi saat ini, akibat defisit anggaran yang terjadi. ”Saya cuma ingin empat paslon komitmen untuk melaksanakan visi misi yang dipaparIKLAN

kan, catat itu,” kata Edi Irawan kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (27/11).

Katanya, dari pemaparan visi misi paslon dua pasang memaparkan akan fokus memasukan investor untuk mengarap potensi yang dimiliki di samping prioritas lainnya. Sedangkan dua paslon fokus untuk membenahi birokrasi, agar bisa melakukan pelayanan maksimal kepada masyarakat. ”Visi misi dan strategi yang akan dilakukan semua cukup baik. Tinggal niat untuk melaksanakannya saja,” kata Edi.

Lebih jauh, terkait potensi yang dimiliki Kabupaten Lingga, Edi Irawan, yakin bila dikelola secara profesional, bukan tidak mungkin Lingga akan menjadi kabupaten yang sejahtera. Ketersediaan lahan yang subur, hasil laut yang baik dan keindahan alam yang dimiliki merupakan modal yang harus dimanfaatkan Paslon untuk meningkatkan kesejateraan masyarakat apabila terpilih menjadi pemimpin. ”Tentu harus sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku,” imbuhnya.(tir)

BAU busuk sampah menguar di area Pasar Puan Maimun dan dikeluhkan pengunjung pasar. Mereka minta pengelola berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Karimun. Untuk segera mengangkut sampah yang menumpuk itu.

Apalagi, volume sampah di pasar Puan Maimun setiap hari terus meningkat. DKP diminta memerintahkan petugas lori sampah dapat mengangkut sampah dua hari sekali. Agar, bau busuk sampah tidak sampai mengganggu kenyamanan. ”Kami sudah berkoordinasi dengan DKP Karimun, kata mereka lori pengangkut sampah rusak jadi tidak bisa mengangkut sampah yang sudah menumpuk di Pasar Puan Maimun dan Pasar Bukit Tembak, Meral,” ungkap Dirut Perusda Devanam Syam kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (26/11).

Katanya, tahun depan akan mengusulkan pengadaan dua unit lori sampah khusus untuk mengangkut sampah Pasar Puan Maimun, Pasar Sri Karimun, Pasar BukitTembak dan Pasar lainnya yang dikelola oleh Perusda Karimun. ”Anggarannya sedang disusun. Jika anggaran mencukupi, salah satu kebutuhan yang mendesak dan harus diwujudkan adalah pengadaan lori sampah dan penambahan tenaga kerja yang khusus mengurus kebersihan pasar,” katanya. ”Kami pun tak mau disalahkan masyarakat Karimun selaku pengelola pasar tidak bisa menjamin kebersihan pasar. Kita ingin pembeli datang ke pasar tanpa harus menutup hidung karena baunya yang mengganggu,” katanya lagi.

Menurutnya, jika pasar sudah bersih, maka pembeli ke pasar merasa nyaman dan betah berkeliling pasar. Tentu ini akan menguntungkan pedagang. Semakin lama pembeli di pasar semakin ban-

yak barang yang harus dibeli.

Dan sebutnya, ini salah satu cara Perusda Karimun, untuk bersaing dengan mini market dan super market atau toko lainnya di Karimun. ”Kenapa pembeli beralih dari pasar ke sana, karena ia merasa lebih nyaman belanja. Kenyamanan di tempat itu, diciptakan di pasar salah satunya dengan menjaga kebersihan di area pasar. Semua itu terwujud jika pedagang juga dapat menjaga kebersihan pasar. Tanpa dukungan semua pihak, tidak akan berhasil,” ucapnya.

Selain itu juga pihaknya dalam waktu dekat akan memperbaiki lif pasar yang rusak. ”Teknisi perbaikan lif di Karimun belum ada. Saat ini sedang dicari, jika sudah datang akan segera diperbaiki. Kita sudah mendengar keluhan dari pedagang di pasar Puan Maimun. Kami tidak akan membiarkan fasilitas pasar mengalami kerusakan,” tutupnya.***

APBD Lingga Tahun 2016, Rp 754,3 Miliar TENGKU, Lingga PLAFON anggaran sementara APBD tahun 2016 Kabupaten Lingga yang telah disepakati dalam rapat paripurna DPRD Lingga, Kamis (26/11) malam, sebesar Rp 754,3 miliar. ”Paripurna kesepakatan KUA-PPAS pada APBD 2016 sebesar Rp 754,3 miliar. Beberapa sumber dana mengalami kenaikan,” kata Kamarudin Ali, Ketua Sementara DPRD Lingga, usai memimpin paripurna di aula Kantor DPRD Lingga.

Dijelaskan, anggaran pem-

bangunan untuk Kabupaten Lingga mengalami kenaikan dari beberapa sumber. Seperti kenaikan pada dana alokasi umum (DAU), alokasi khusus (DAK) dan bagi hasil (DBH). ”Terjadi kenaikan di beberapa sumber pendanaan APBD Kabupaten kita, seperti DAU dan DAK. selain itu DBH juga ikut naik. Ini yang cukup membantu anggaran pembangunan kita di tahun 2016 ke depan,” kata dia.

Menurutnya, angka tersebut sudah bukan asumsi lagi. Karena telah melalui beberapa kali

koordinasi antara pihak eksekutif dengan departemen keuangan RI, dan telah dilengkapi Peraturan Menteri Keuangan (PMK). ”Kecil kemungkinan meleset jauh. Kalau pun mengalami pergeseran, kita yakin masih dalam angka yang wajar,” tuturnya. Belajar dari pengalaman sebelumnya, di mana KUA PPAS pada APBD tahun 2015 yang disepakati 908 miliar, sementara realisasi anggaran hanya Rp 694 miliar atau terjadi defisit lebih dari 200 miliar. Menurutnya, hal tersebut menjadi pelajaran yang berharga.

”Untuk kali ini, hal itu tidak akan terjadi lagi. KUA PPAS APBD tahun 2016 kali ini sudah ada PMK-nya. Kemungkinannya pergesaran angkanya tidak akan jauh. Kalau pun ada, kita yakin masih dalam taraf wajar,” terangnya.

Antisipasi lainnya, lanjut Kamarudin, pihaknya juga telah minta SKPD sebagai pengguna anggaran, tetap memegang prinsip ketelitian. ”Kita minta SKPD lebih berhati-hati menganggarkan program yang nilainya besar dalam APBD,” terangnya. ***

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

7

WN Malaysia Dideportasi Ngaku Pailit JENDARAS, Bintan KANTOR Imigrasi Kelas II Tanjunguban kembali melakukan deportasi Warna Negara Asing (WNA) asal Malaysia. Jika sebelumnya satu orang, sekarang justru 2 orang warga Malaysia yang dideportasi.

Dua orang warga Malaysia tersebut dideportasi pihak imigrasi, Jumat (27/11), melalui Pelabuhan Sribintan Pura Tanjungpinang.

Warga Malaysia itu dideportasi karena tinggal di Indonesia melebihi batas waktu izin tinggal.

Warga Malaysia tersebut yakni MuhammadAmirulAzmi (25) dan anaknya Muhammad Aiman Ilyasa (3). Amirul merupakan suami

dari Reni Puspita (27) warga Kabupaten Tanjungbalai Karimun.

Pasangan ini menikah pada bulan Mei 2011 lalu, di Johor Baru, Malaysia.

Arfa Yudha Indriansyah, Kasi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (Kasi Wasdakim) Kantor Imigrasi Kelas II Tanjunguban menjelaskan, deportasi yang dilakukan oleh pihaknya karena permintaan dari keluarganya sendiri.

Awalnya, mereka masuk ke Indonesia, dan tinggal di rumah istrinya, di Tanjungbalai Karimun, 30 Agustus 2015 lalu. Kemudian, karenamerasamelanggarizintinggaldan tidak mengerti untuk mengurus izin, mereka berangkat ke Tanjunguban untuk bertemu keluarganya.

”Di Tanjunguban, kemudian mereka melapor kepada kami. Selanjutnya, kami lakukan deportasi sesuai aturan yang berlaku,” katanya, Jumat (27/11).

Arfa menyebutkan, pengembalian 2 warga Malaysia tersebut langsung difasilitasi oleh pihak Imigrasi Tanjunguban. Karena warga Malaysia tersebut mengaku tidak ada biaya untuk kembali ke Malaysia. ”Untuk sebulan terakhir, kami sudah mendeportasi 5 orang WNA. Yakni 2 orang WNA asal Taiwan, dan 3 orang warga Malaysia. Untuk warga Malaysia, keduanya mengaku tidak ada biaya untuk pulang ke Malaysia.

Sedangkan 2 warga Taiwan, dide-

portasi karena melanggar izin tinggal di Indonesia,” jelasnya.

Muhammad Amirul Azmi WN Malaysia mengatakan, tidak sengaja melanggar izin tinggal. Ia mengetahui sudah melebihi batas waktu izin tinggal setelah mengecek paspor. ”Saya tinggal di rumah istri saya. Kemarin saya urus izin dari Malaysia masuk secara resmi.

Karena mertua sakit, saya datang lagi ke Indonesia, sampai sekarang,” katanya.

Dijelaskannya, melapor ke pihak Imigrasi karena merasa bersalah telah melanggar izin tinggal.

Tapi untuk mengurus di Imigrasi Karimun, dirinya dan keluarga tidak mengerti. ***

Pelanggan PLN Dialihkan ke Non-Subsidi TANJUNGUBAN - Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan melakukan peralihan pelanggan, dari daya listrik bersubsidi 900 watt dan 450 watt, ke daya non-subsidi sebesar 1.300 watt. Rencana itu, masih dalam tahap pembahasan, antara PLN dengan masyarakat.

Rencana tersebut disampaikan Amrizal, Kepala PLN Rayon Tanjunguban, baru-baru ini ke-

pada Tanjungpinang Pos. Menurutnya, rencananya peralihan pelanggan PLN yang menggunakan daya bersubsidi ke nonsubsidi itu sudah ada. Tapi, untuk pelaksanaannya belum bisa dipastikan. ”Rencana peralihan tersebut merupakan langkah perusahaan negara, untuk memindahkan subsidi listrik kepada masyarakat yang benar-benar dan patut

diberikan subsidi,” katanya.

Ia menyebutkan, dari pantauan PLN, banyak ditemukan pengguna listrik dengan daya subsidi, tapi berasal dari golongan orang yang mampu, atau memiliki pekerjaan dengan penghasilan yang sejahtera. Bahkan ada ASN yang rumahnya menggunakan listrik subsidi, atau orang mampu menggunakan listrik subsidi.

”Ini yang ingin diluruskan, agar penerima subsidi benar-benar warga yang memerlukan,” tambahnya.

Ditambahkannya, langkah awal yang sudah dilakukan adalah mendata dan menyeleksi pelanggan. Selanjutnya, pelanggan itu diverifikasi PLN, sebelum ditetapkan sebagai pelanggan dengan daya bersubsidi atau non-subsidi. (aan)

F-ISTIMEWA

DEPORTASI: Dua orang petugas Kantor Imigrasi Kelas II Tanjunguban mengantar 2 warga asal Malaysia yang dideportasi, di pelabuhan Sribintan Pura, Tanjungpinang, Jumat (27/11).

KO

TA TA

NJUNGPINA

NG

PEMERINTAH KOTA TANJUNGPINANG

DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH Jalan Basuki Rahmat No. 1A, Telpon (0771) 24511, Fax (0771) 24334 Tanjungpinang 29123, Provinsi Kepulauan Riau

PENGUMUMAN NOMOR : 973/1145/5.1.03/2015 TENTANG PEMBAYARAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN SEKTOR PERKOTAAN TAHUN 2015 Berkenaan telah diterimanya SPPT PBB-P2 TAHUN 2015 yang telah tersebar di seluruh kelurahan se-kota Tanjungpinang. Kami mengharapkan agar pembayaran PBB-P2 dapat segera diselesaikan guna menunjang kelancaran pembangunan daerah di Kota Tanjungpinang.

Atas pembayaran PBB-P2 yang telah dilakukan sebelum jatuh tempo dan pembayaran PBB-P2 tahun sebelumnya kami sampaikan ucapan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya, karena hal tersebut merupakan manifestasi dan wujud peran serta saudara dalam pelaksanaan pembangunan di Kota Tanjungpinang.

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

TINJAU PROYEK: Kadis PU Bintan Juni Rianto meninjau proyek pembangunan gedung LAM Bintan, di Kijang, Jumat (27/11).

Deadline Gedung LAM 10 Desember KIJANG - Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bintan Juni Rianto mengevaluasi, pelaksanaan pembangunan proyek gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Bintan, di wilayah Bintan Timur, Jumat (27/11). Dari hasil evaluasi, proyek dengan pagu sekitar Rp 13 miliar itu diminta selesai, 10 Desember 2015 atau sebelum habis masa kontrak.

Dalam melakukan evaluasi, Juni Rianto meninjau bangunan lantai dasar yang terdiri dari ruangan rapat pengurus LAM Bintan, ruang kerja tokoh dan pemangku adat, ruangan pustaka, musala hingga toilet. Selain itu, Kadis PU Bintan juga mengecek pemban-

gunan halaman gedung, tangga, koridor dan ruangan pertemuan utama di tingkat dua.

Tidak hanya itu, kegiatan yang dipantau itu juga ditujukan kepada peralatan dan interior gedung LAM. Bahkan beberapa pintu dan jendela dengan desain motif melayu juga dievaluasi. Bahan interior mayoritas dari ukiran Jepara, dengan menggunakan kayu jati.

Dalam pengerjaan itu, pihak rekanan telah menyelesaikan pembangunan fisik, pemasangan interior, pengecatan dan pemasangan semua alat pendukung ruangan.

Bahkan, lantai yang dilengkapi keramik, sudah dibersihkan. ”Pekerjaan sudah 98 persen.

Saya minta agar proyek ini selesai sebelum habis masa kontrak. Saya perkirakan, pembangunan gedung LAM sudah rampung, minggu depan. Tapi saya beri toleransi, siapnya 10 Desember nanti.

Karena habis masa kontrak pengerjaan 20 Desember nanti,” kata Juni Rianto di sela peninjauan proyek gedung LAM Bintan.

Menurut Juni Rianto, gedung tersebut tidak hanya digunakan oleh pengurus LAM Bintan. Namun sesuai konsepnya, gedung ini bisa digunakan untuk kegiatan sosial. Justru itu, Pemkab Bintan akan membentuk pengelolaan gedung ini.

Pada kesempatan yang sama,

pengawas proyek yang enggan ditulis namanya mengatakan, pekerjaan fisik dan finishing sudah selesai. Namun, pihak kontraktor masih mengecek semua alat yang dipasang dan pemasangan beberapa keramik di bagian tangga.

Dalam tiga hari ke depan, pihak kontraktor membersihkan lantai dan keramik serta memasang panggung. Luas bangunan di lantai dasar kurang lebih 960 meter persegi. Begitu juga di tingkat atas, luasnya 960 meter persegi. ”Sekitar 3 Desember nanti, kami uji coba listrik. Untuk motif bangunan, kami tidak menggunakan selembayung, tapi memasang tunjuk langit,” jelasnya. (fre)

Apabila saudara masih mempunyai tunggakan PBB-P2, kami harapkan pembayaran dapat segara diselesaikan untuk menghindari denda pajak sebanyak 2% yang akan bertambah setiap bulannya sebagaimana diatur Pasal 92 ayat (4) Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2012 tentang Perubahan atas PERDA Nomor 2 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah.

Partisipasi Saudara melaksanakan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan merupakan wujud nyata peran aktif dan dukungan yang sangat besar artinya bagi kesinambungan pelaksanaan pembangunan Kota Tanjungpinang tercinta. Atas perhatian dan kesediaan Saudara untuk melaksanakan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan, kami ucapkan terima kasih.

Ditetapkan : Tanjungpinang Pada Tanggal : 5 Oktober 2015 KEPALA DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA TANJUNGPINANG

NATUNA & ANAMBAS

8

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

Kekerasan Anak di Natuna Meningkat NATUNA - Kapolres Natuna AKBPAmazona Pelamonia SH Sik meminta, kepada orangtua, untu menjaga anak-anak agar terhindar dari kejahatan yang dilakukan terhadap anak. ”Karena pada tahun ini kasus kriminal yang melibatkan anak di Natuna terbilang meningka. Sejak tahun 2014 lalu saja, Polres Natuna sudah menangani kurang lebih 20 kasus yang melibatkan anak-anak. Pada awal Januari hingga pertengahan Oktober 2015 ini saja sedikitnya sudah 22 kasus kriminal yang melibatkan anak,” Kata

Kapolres Natuna AKBP Amazona Pelamonia kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (16/10).

Katanya, penanganan kasus anak di Natuna terbilang beraneka ragam, mulai dari pelecehan seksual, perkosaan, narkoba, pencurian hingga pedofilia. Bahkan ada juga perkara human traficking dan lain sebagainya. Adapun kasus-kasus itu, anak-anak bukan hanya sebagai korban kejahatan akan tetapi ada juga yang menjadi pelaku kejahatan itu sendiri. ”Seperti kasus pencurian yang dilakukan pelajar SMA,

pada awalnya pencurian ini terkait pencurian sperpart motor, yang dilakukan oleh 5 pelaku diantaranya Ma (19), AS (16), AF (17), UUk (16) dan satu lagi masih DTO. Dari dua tersangka pencurian itu dua diantaranya masih bersekolah SMA di kelarik,” ungkapnya.

Berdasarkan pengembangan penyidikan, ternyata para tersangka ini juga mencuri kotak amal infak MasjidAtaqwa, Kelarik, Desa Selahang, Kecamatan Bunguran Utara, Kabupaten Natuna, hanya untuk senangsenang dan mabuk lem. (cr25)

DIBUTUHKAN

LOWONGAN KERJA

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

DIGIRING: Mobil kejaksaan saat akan membawa M Sukiman ke RSUD Natuna, Jumat (27/11).

Stres, Digiring ke Sel Terdakwa Mengamuk HARDIANSYAH, Natuna TERDAKWA Muhamad sukiman alias Abrahim Zulkarnain alias Ibrahim Sukiman (40), yang didakwa terkait kasus penipuan dan membawa senjata tajam tanpa izin, tibatiba mengamuk di dalam sel tahanan Polres Natuna.

Kejadian tersebut sempat membuat kaget anggota pol-

res Natuna yang sedang bertugas. Pasalnya Sukiman tiba-tiba saja mengamuk seperti orang kesurupan.

Diduga terdakwa mengalami stres saat ditahan.

Jaksa Penuntut di Kejaksaan Negeri Ranai, Roy Harahap saat dikonfirmasi membenarkan, bahwa terdakwa Sukiman mengalami stres.

Oleh karena itu pihaknya langsung membawa terdak-

wan ke RSUD Natuna untuk penanganan kejiwaan. ”Pas sampai di RSUD cuma diberi obat penenang saja. Soalnya di RSUD Natuna juga belum ada psikater,” kata Roy kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (24/11).

Katanya, selama proses persidangan yang sudah dua kali dilalui, terdakwa baik-baik saja. Rencananya Kamis (26/11), terdakwa

akan mengikuti sidang lanjutan. ”Selama ini baik-baik saja.

Tapi menurut keterangan teman satu sel-nya, Sukiman pernah menuntut semacam ilmu apa gitu,” jelasnya.

Roy menegaskan, sejauh ini terdakwa sudah tenang.

Semoga pada sidang lanjutan tidak mengalami kendala dan bisa berjalan dengan lancar. ***

Harga Minyak Anjok, DBH Anambas Hilang Rp 127 Miliar ANAMBAS - Dana Bagi Hasil (DBH) Migas yang diperoleh Kabupaten Kepulauan Anambas bakal mengalami penurunan. Anambas sudah saatnya untuk mandiri dan jangan bergantung dengan pendapatan bagi hasil minyak dan gas. ”Pada tahun 2016, Anambas diperkirakan akan mendapatkan DBH hanya Rp 7,6 miliar, yang seblumnya Rp 135 miliar atau hilang sekitar Rp 127 milar,” kata Sekretaris Dinas Pendapatan Daerah Teti Arnita kepada Tanjung-

pinang Pos, Kamis (26/11).

Menurutnya, besaran DBH yang bakal diterima Anambas berdasarkan draf Peraturan Presiden (Perpres) sebagai dasar mengeluarkan DBH ke daerah. ”Kalau dulu menggunakan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) sekarang bakal berubah menjadi Perpres. Dari data yang diperoleh sebelumnya Anambas mendapatkan DBH Migas tahun 2013 mencapai Rp 300 miliar, dan tahun 2014 mengalami penurunan hingga mencapai Rp 135 mil-

51 Pasien Psikotik Dipulangkan ANAMBAS - Kepala bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Anambas Awalludin Makri Fatullah mengatakan, sebanyak 51 orang pasien psikotis yang dikirim beberapa tahun kembali ke rumahnya masing-masing. Sebab, sudah dinyatakan aman dari pihak rumah sakit yang menangani

pasien gangguan jiwa tersebut. ”Jika tidak ada surat dari rumah sakit itu kami tidak akan berani membawa kembali pasien gangguan jiwa, salah satu contoh masih ada yang belum kembali hingga kini yaitu pasien dari Desa Batu Ampar Kecamatan Palmatak,” jelasnya. (cr29)

iar,” ungkapnya.

Tambahnya, hal ini bukan hanya Anambas saja yang mengalami, tetapi seluruh daerah yang berpenghasilan migas juga mengalami hal yang sama, karena dampak akibat harga minyak dunia tidak stabil. ”Ini kita ketahui saat mengikuti kegiatan terkait penetapan daerah penghasil Migas di Batam. Namun, kita masih tetap berjuang terus agar dapat penambahan yang lebih dari itu,” harapnya.

Katanya, saat ini Bupati

Kepulauan Anambas sedang berada di Jakarta menemui Presiden untuk memperjuangkan anggaran tersebut dan terus berupaya agar jangan sampai mengalami penurunan yang drastis mengingat, Kabupaten Kepulauan Anambas masih muda. ”Besaran DBH migas yang Anambas terima disebabkan lifting mengalami penurunan yang diprediksi sebesar 16 persen untuk minyak, sementara untuk gas turun 25 persen pada tahun mendatang,” ucapnya.***

DIJUAL

PENGUMUMAN

Dijual Pick Up Grand Max 1.5 VVT-i Tahun 2011, Mulus, Pemakaian Pribadi

Hub. 0813-6426-3338

ADA BONUS KERAJINAN DAN BONUS PENJUALAN

Persyaratan : Memiliki motor sendiri Hubungi :

Bobby : 085206099777 Fandy : 082172793232 Alamat : Perum. Hangtuah Permai Blok A No.3

ANDA Hubungi segera BUTUH Trie Brasco DANA (Senior Marketing) TUNAI? 0852 6448 3898

Proses Cepat

inan Syarat Mudah Jam B Bunga Ringan BPK Bisa Jemput Ke Rumah Ingin penghasilan tambahan?? kirim berkas anda ke Trie Brasco: Jl. DI Panjaitan Km. 9 Komisi & Bonus bisa anda miliki

NOVEMBER

DIBUTUHKAN SEGERA

NO.

TS FOA

1.

KM. LAWIT

2.

KM. UMSINI

3.

Syarat - Syarat : Pria umur maksimal 30 tahun Pendidikan terakhir minimal SMK Jurusan Mesin / Listrik Mengerti elektronika dan listrik serta komputer Memiliki SIM A yang masih berlaku Berpengalaman dibidang ini minimal 1 tahun Bisa bekerja responsif dan teamwork Lamaran lengkap dalam amplop tertutup dan pencantuman nama posisi disudut kiri atas diterima paling lambat 30 November 2015 dan lamaran yang masuk menjadi arsip perusahaan.

4.

5.

KM. LAWIT

6.

KM. UMSINI

7.

(Technical Support Field Operation Assistant)

Diantar langsung ke :

KISEL CABANG TANJUNGPINANG JL. BASUKI RAHMAT NO.12 TANJUNGPINANG - KEPRI

Di butuhkan

Tanah milik Oi Soen Ai yg beralamat,di Kampung Wacopek, RT.2, RW.4.

Kel.Gunung Lengkuas, Kec. Bintan Timur, samping Sekolah Terpadu No HP. 082174773885

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan tenaga motoril untuk es cream Campina

LOWONGAN KERJA

KEPEMILIKAN TANAH

GURU Pengajar Privat

untuk mata pelajaran Kimia dan Matematika kelas 3 SMA

Minat hubungi Fitri

085364992498

Dibutuhkan Cepat 30 Karyawan Staff Bandara

Satu orang Sales motoris untuk produk kue, memiliki kendaraan.

Hubungi 0812 6894 4433

Syarat : « P/W Maks. usia 25 tahun « Single « Berpenampilan Menarik

Hubungi

Mutiara Sofi School 0852 6312 3739 evashofiana123@gmail.com

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM RENCANA TIBA

RENCANA BERANGKAT

2015

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

TUJUAN

LETUNG

MINGGU

01 Nov 15

08.00

KIJANG

MINGGU

01 Nov 15

10.00

TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG

TG.PRIOK

RABU

04 Nov 15

16.00

KIJANG

JUM’AT

06 Nov 15

14.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

SELASA

10 Nov 15

01.00

KIJANG

SELASA

10 Nov 15

03.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

JUM’AT

13 Nov 15

23.00

KIJANG

SABTU

14 Nov 15

01.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

NAMA KAPAL

LETUNG

MINGGU

15 Nov 15

05.00

KIJANG

MINGGU

15 Nov 15

08.00

TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG

TG.PRIOK

RABU

18 Nov 15

16.00

KIJANG

JUM’AT

20 Nov 15

14.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

SENIN

23 Nov 15

24.00

KIJANG

SELASA

24 Nov 15

01.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

8.

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

JUM’AT

27 Nov 15

23.00

KIJANG

SABTU

28 Nov 15

01.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

9.

KM. LAWIT

LETUNG

MINGGU

29 Nov 15

05.00

KIJANG

MINGGU

29 Nov 15

08.00

TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG

BATAM BATAM

SAMPAI DENGAN

BATAM

PERTENGAHAN BULAN NOVEMBER

BATAM BATAM

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. TIDAK SESUAI DENGAN IDENTITAS TIKET DISITA/ TIDAK BISA BERANGKAT 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513/ 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

KM. KELUD DOCKING/ PERBAIKAN TAHUNAN

BATAM

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

IKLAN

9

10

IKLAN

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

11

Propensi Kepuloan Rio

oleh Fatih Muftih Jurnalis yang selalu berkicau di @muftih

PADA akhirnya, saya harus menambah daftar cita-cita saya. Di daftar ke-1.465, saya sudah menuliskan citacita ingin menikahi Dian Sastro KW super (karena yang ori sudah beranakpinak) dan setelahnya, di daftar ke-1.466, saya menulis ingin menjadi seorang Gubernur Propensi Kepuloan Rio. Jangan tanya propensi ini ada di Indonesia bagian mana. Jangan pula bersibuk apakah usia saya sekarang dikatakan mampu memimpin propensi besar ini. Jangan lagi bising tentang latar belakang saya yang tak lahir di propensi ini. Jangan gaduh mengenai ijazah saya yang sudah saya tebus melalui UN dengan mencontek teman sebangku.

Apalagi sampai Anda semua bertengkar dan berceraiberai karena saya memutuskan jadi calon gubernur. Itu semua, Anda tahu, tidak penting.

Karena yang seharusnya Anda tanyakan adalah mengenai visi-misi saya bila terpilih menjadi gubernur. Itu baru pertanyaan orang kelas atas, yang kalau ngopi selalu mampu bayar sendiri dan tidak pula terus-terusan minta dibayari. Mereka yang biasanya kalau ngopi selalu dibayari cenderung lebih sibuk mendebat soal usia saya, tanah kelahiran saya, dan ijazah SMA saya. Dan saya sudah terlalu lelah menjelaskan mengenai itu.

Jadi, ada baiknya saya bayari saja mereka ngopi, belikan sebungkus rokok, sehingga mulutnya tersumpal.

Kedai kopi memang selalu berisik. Banyak suara di sana. Mau itu perkara utang-mengutang, gebetan yang katanya sudah pegangan tangan tapi susah diajak malam mingguan, gantungan kunci dari Kanada yang belum jua diterima, sampai berisik debat kusir mengenai siapa yang masuk surga lebih dahulu antara mereka yang menggunakan bendera Perancis, Afghanistan, Syria, Indonesia di foto profil facebook mereka.

Sebab itu, saya tak mungkin membincangkan visi-misi saya di kedai kopi.

Konon, nanti disediakan sebuah panggung debat publik bagi saya selaku Calon Gubernur Propensi Kepuloan Rio untuk memaparkan selama dua menit paling maksimum mengenai visi-misi saya.

Saya kira itu palagan sesungguhnya. Tapi agar elektabilitas saya meningkat, ada baiknya saya membocorkan sedikit mengenai visi-misi saya bila terpilih menjadi Gubernur Propensi Kepuloan Rio. Sedikit saja.

Tak perlu ditegaskan kembali, bahwasanya visi saya adalah menjadikan

Propensi Kepuloan Rio ini sebagai propensi adidaya, adiluhung, adiguna. Tanpa sebuah kekuatan tidak ada propensi yang disegani.

Tanpa sebuah mutu tinggi sulit bagi sebuah propensi menjadi punya marwah.

Menyangkut marwah, saya perlu tegaskan, bahwasanya kata ini tidak tercantum dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Yang ada muruah, artinya kehormatan diri; harga diri; nama baik.

Untuk menjadikan Kepuloan Rio sebagai propensi yang bermuruah, kesejahteraan penduduk adalah keniscayaan.

Sejahtera dalam visi misi saya sebagai Calon Gubernur Propensi Kepuloan Rio tentu bukan cuma dipahami mudah cari makan. Tapi sejahtera yang merujuk ke KBBI, yakni aman sentosa dan makmur; selamat (terlepas dari segala macam gangguan).

Bagaimana mungkin bisa dikatakan pula sebuah penduduk propensi sejahtera bilamana masih banyak seniman yang kesulitan sekadar membeli beras buat keluarganya.

Apakah itu juga sejahtera ketika karya-karya seniman hanya mentok di meja kepala-kepala dinas yang tak mau menerbitkan karyanya. Sejahtera adalah keniscayaan yang tak

terbantahkan. Jadi saya tak perlu mengulang-ulang apa itu sejahtera. Kalau anda masih memikirkan hari esok makan apa, hari esok sekolah di mana, hari esok manggung di mana, selama itu pula Anda belum sejahtera.

Lantas adiguna. Saya bertekad menjadikan Propensi Kepuloan Rio sebagai kampung-kampung orang pandai. Sekolahsekolah tak hanya mengajarkan pendidikan sesuai yang diatur dalam kurikulum Kementerian Pendidikan, tapi juga mengembangkan muatan lokal yang diwariskan moyang dalam nilai-nilai bahari yang berkekalan.

Kata Soetardji Calzoum Bachri, tanpa menggali akar, tidak pernah mengenal yang dasar (pada semua diri kita).

Propensi Kepuloan Rio yang adidaya, adiluhung, dan adiguna itu tidak mungkin tercipta tanpa dibarengi peningkatan kemampuan persaingan ekonomi. Kawasan dagang bebas mesti dimanfaatkan semaksimal mungkin. Kalau cuma menggaet investor, saya rasa itu memang sudah semestinya. Pangeran muda nan bengal, Mario Balotelli pernah mengucapkan, seorang penyerang tak perlu merayakan golnya ke gawang lawan. ”Memang ada tukang pos yang

melakukan selebrasi sesudah mengantar surat?

Itu kan memang tugasnya,” tukas MB45.

Di tangan saya, kawasan perdagangan bebas juga akan disulap menjadi tempat pertukaran informasi super cepat dan super padat.

Pertukaran karya-karya juga mesti terjadi di sini. Betapa amat naif bilamana anakanak muda yang berkeinginan menjadi penulis kelas dunia tapi kesulitan mendapatkan buku-buku Borges, Llosa, Kundera, Hemingway, Marquez, Kafka, Neruda dan lain-lain.

Dengan begitu, karya-karya penulis muda juga bisa dijual ke negara jiran. Masa iya terus-terusan yang dikirim ke sana hanya pasir dan pembantu rumah tangga saja.

Menuju ke sana, saya juga harus memastikan Propensi Kepuloan Rio dinaungi kemananan yang cukup. Mewujudkannya?

Gampang-gampang saja.

NO

1.

5.

RENTAL MOBIL HARIAN/MINGGUAN/ BULANAN. MELAYANI ANTAR-JEMPUT TJ.PINANG-BINTAN & SEKITARNYA. SUPIR BRPNGLMN. HUB.: DAENG (085264989945)

6.

PASANG IKLAN HUBUNGI

7.

0771 - 7447234

8.

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY HUB

: ABENG

PIN BB. 28DFBE66

9 10

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

Tg Pinang : 0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Batam : Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

11

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK

12

Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL - PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL

3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

ALAT BANTU PRIA § Isi 6 tablet, cukup satu tablet diminum 30 menit sebelum hubungan § Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih

terasa

§ Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar § Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung

§ Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan

ejakulasi dini DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA”

ALAT BANTU WANITA

VIMAX ORIGINAL

§ Memperbesar Mr. P

§ Ereksi Lebih Kuat dan Tahan Lama § Menambah Hasrat Libido Pria § Menyembuhkan Lemah Syahwat

SEDIA : KOSMETIK

Penggemuk Badan Perontok Bulu Pemutih Muka Vacuum + Cream Payudara

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

13 14 15 16 17 18 19

JENIS BARANG

BERAS * BULOG * KUALITAS MEDIUM * KW ATAS GULA PASIR * LOKAL * IMPORT MINYAK GORENG * BIMOLI * FORTUNE * CURAH MENTEGA * MENTEGA BLU BAND (saset) * MENTEGA KILOAN * TEPUNG TERIGU * SEGITIGA BIRU(kw Medium) * CAKRA KEMBAR DAGING SAPI DAN AYAM * DAGING SAPI IMPORT * DAGING SAPI LOKAL * DAGING AYAM BROILER * DAGING AYAM KAMPUNG TELUR AYAM * A ( BESAR ) * B ( SEDANG ) * C ( KECIL ) * TELUR AYAM KAMPUNG CABE * CABE MERAH * CABE HIJAU * CABE RAWIT BAWANG * BAWANG MERAH * BAWANG PUTIH SUSU KENTAL MANIS (KRIMER) * MERK PRENJAK * MERK INDOMILK * MERK BENDERA

SATUAN

HARGA ( Rp ) PASAR TANJUNG UBAN PASAR KIJANG

1 KG 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp

11.400 16.000

Rp Rp Rp

11.600 16.500

1 KG 1 KG

Rp Rp

14.800 12.000

Rp Rp

14.800 12.000

2 LITER 1 LITER 1 KG

Rp Rp Rp

26.800 9.700 9.600

Rp Rp Rp

26.800 9.500 10.000

1 KG 1 KG

Rp Rp

45.600 12.000

Rp Rp

45.600 12.000

1 KG 1 KG

Rp Rp

11.000 12.500

Rp Rp

11.000 13.000

1 1 1 1

KG KG KG KG

Rp Rp Rp Rp

88.000 130.000 33.000 55.000

Rp Rp Rp Rp

90.000 130.000 32.000 55.000

BUTIR BUTIR BUTIR BUTIR

Rp Rp Rp Rp

1.600 1.400 1.300 2.500

Rp Rp Rp Rp

1.600 1.400 1.300 2.500

1 KG 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp

27.000 21.000 26.000

Rp Rp Rp

28.000 24.000 28.000

1 KG 1 KG

Rp Rp

25.000 26.000

Rp Rp

24.000 26.000

KALENG KALENG KALENG

Rp Rp Rp

8.000 9.200 9.400

Rp Rp Rp

7.700 9.200 9.400

Rp Rp Rp Rp

40.800 42.800 31.800 96.500

Rp Rp Rp Rp

40.800 42.800 31.800 95.500

1 KG 1 KG

Rp Rp

3.000 4.000

Rp Rp

3.300 4.200

1 KG 1 KG 1 KG 1 KG BUNGKUS 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

9.000 22.000 26.000 2.500 60.000 25.000

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

9.000 22.500 27.000 2.500 60.000 25.000

3 KG

Rp

16.000

Rp

16.000

ZAK ZAK ZAK

Rp Rp Rp

73.000 64.000 65.000

Rp Rp Rp

74.000 69.000 73.000

BUAH BUAH

Rp Rp

2.200 1.600

Rp Rp

2.200 1.600

BATANG BATANG BATANG BATANG

Rp Rp Rp Rp

24.000 45.000 65.000 -

Rp Rp Rp Rp

19.000 34.000 31.000 -

KG KG

Rp Rp

8.000 6.000

Rp Rp

8.000 6.000

1 1 1 1

BUBUK

* MERK DANCOW * MERK BENDERA * MERK SGM * MERK LACTOGEN GARAM BERYODIUM * KASAR * HALUS KACANG KEDELAI * EKSPOR/IMPOR * LOKAL KACANG HIJAU KACANG TANAH MIE INSTANT IKAN ASIN TERI JAGUNG PIPILAN KERING (bukan untuk pakan unggas) GAS ELPIJI

400 300 600 750

Gr Gr Gr Gr

HARGA BARANG STRATEGIS

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

1

2 3

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

22D1B1FC

DAFTAR HARGA RATA-RATA BAHAN POKOK DAN BARANG STRATEGIS DIWILAYAH KABUPATEN BINTAN TAHUN ANGGARAN 2015

4.

RENTAL MOBIL

MAXIMUM POWERFUL

DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KAB.BINTAN

3.

TERSEDIA :

1 (satu) lembar STNK asli a.n. Perusahaan Daerah Air Minum, BM 8086 ER, dengan No. Rangka : MHF31LF6020008360, No. Mesin : 2L-9774693 yang dikeluarkan oleh Samsat Kota Tanjungpinang

IKLAN BARIS

dari Mbak Agnez tentu bisa digunakan untuk hal-hal positif. Kepuloan Rio punya banyak produk-produk lokal.

Melalui akun pribadi itu, saya akan mempromosikan produk-produk itu. Bahasa kerennya endorse. Semakin banyak yang me-retweet atau mem-favorite, semakin besar peluang produkproduk lokal itu terjual.

Anda juga harus tahu, saya bukan tipikal pemberi harapan palsu (PHP). Jadi, kepada wakil saya, sudah saya tegaskan bila sarannya tidak diterima, ya woles saja.

Di belahan bumi Indonesia ini masih ada jutaan jomblo yang ditolak cintanya dan tetap pergi kuliah. Saya sudah tekankan jauh-jauh hari kepada wakil saya agar belajar seni filsafat ditolak ke jomblo-jomblo terhormat di negeri ini.

Masih ada yang ditanyakan? Kalau tidak, biarkan saya menyiapkan materi debat publik bersama calon gubernur-gubernur lain.

Karena berdasarkan bocoran dari debat publik visi-misi calon kepala daerah di provinsi sebelah, moderator akan menanyakan tiga kata positif tentang kompetitor.

Anda semua tahu, saya bukan orang yang berteletele. Saya juga sangat paham definisi kata. Jadi kalau moderator minta tiga kata, ya saya akan berikan tiga kata saja. Dan saya mau tiga kata pamungkas itu sangat bertenaga. Kalian punya masukan? ***

PEMERINTAH KABUPATEN BINTAN

2.

KEHILANGAN

Saya akan memaksimalkan peran-peran perempuan.

Anda tahu, kekuatan lakilaki kerap lumer di hadapan perempuan. Kalau sang legenda Yip Man masih sehat walafiat, saya akan mengundangnya memberikan kursus privat seni bela diri wing chun. Dengan begitu, perempuan-perempuan menjadi tameng utama untuk menekan tindak kriminalitas hari ini yang pelakunya didominasi kaum laki-laki. Petarung-petarung wing chun perempuan di masing-masing rumah akan menjadi tameng pertama yang mengingatkan suami dan anak-anaknya betapa dalam melihat suatu masalah diperlukan ketenangan.

Pukulan-pukulan wing chun adalah hasil dari ketenangan yang diolah dalam jiwa dan mengalir deras jadi tenaga.

Lalu apa lagi yang ingin diketahui dari visi-misi saya bila terpilih menjadi Gubernur Propensi Kepuloan Rio? Oh iya, saya juga akan membuat akun sosial media yang saya kelola secara pribadi, tidak perlu tim khusus, atau pun tanda bintang *FM* seperti yang dilakukan bos sebelum Pakdhe Jokowi. Segala yang tertulis di sana adalah murni dari jempol saya. Dengan begitu, besar harapan saya, jumlah follower saya bisa mengalahi @AgnezMo. Jangan keburu berpikir saya calon kepala daerah yang narsis. Kalau saya punya follower lebih banyak

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

4

SEMEN - SEMEN TIGA RODA - SEMEN PADANG - SEMEN HOLCIM BATU BATA - BATAKO - BATA MERAH BESI (FULL) - 6 mm - 8 mm - 10 mm - 12 mm PUPUK NON SUBSIDI - UREA - SP

Tanjungpinang, 8 Juni 2015

12

TANJUNGPINANG POS SABTU 28 NOVEMBER 2015

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Daya Saing Meningkat, Kepri Urutan 7

Agung Mulyana

INFO BERLANGGANAN KORAN TANJUNGPINANG POS

Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

PENJABAT Gubernur Agung Mulyana, lega begitu mendengar pemaparan dari Konferensi Tahunan ACI (Asia Competitivenes Institut) 2015 di Lee Kuan Yew School of Public, National Univesity of Singapore (NUS), Singapura, Kamis, (26/ 11). Sebab secara peringkat, daya saing Provinsi Kepri mengalami kenaikan dan saat ini berada di peringkat 7. Pada tahun 2014, secara daya saing Kepri berada di peringkat 11.

Menurut Agung, kajian NUS atas daya saing provinsi dilakukan berdasarkan analisis

terhadap empat kelompok variabel utama.

Yaitu, stabilitas makro ekonomi, tata pemerintahan dan kelembagaan, kondisi keuangan, bisnis dan ketenagakerjaan, serta pembangunan kualitas kehidupan (kualitas IPM) dan infrastruktur. Dari empat variabel itu, ada 103 indikator yang dinilai.

Meski meningkat tahun ini, namun Gubernur Agung mengingatkan, semua komponen untuk hati hati. Karena dari kajian itu disebutkan sudah ada tanda-tanda pada data indikator, bahwa Kepri bisa turun peringkatnya. Penyebab turunnya daya saing kompetitif, bisa juga soal pelayanan perizinan.

”Layanan perizinan investasi yang menurun kualitasnya, bertele-tele, berbelit-belit, tidak tepat waktunya, tidak jelas prosedur dan prosesnya serta tidak tahu berapa biayanya, bisa mempengaruhi juga,” kata gubernur.

Faktor lain yang dapat menurunkan daya saing provinsi kata Agung adalah kondisi keamanan, serta kondisi sosial politik lokal yang tidak ramah pada investasi.

Meski begitu, gubernur yakin aparatur Kepri sudah cukup qualified. ”Tapi apakah irama kita sama dan satu, itu terpulang pada kita masing-masing,” kata Agung. (cr23)

TABEL OVERALL COMPETITIVENESS RANKING 2015 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

DKI Jakarta Jatim Kaltim Jabar Jateng Yogyakarta KEPRI Kalsel

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

Banten Sulsel Sulut Bali Kalteng Jambi Sumut Riau

SUMBER: NATIONAL UNIVESITY OF SINGAPORE