Epaper Tanjungpinang Pos 28 September 2015

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015 / 14 ZULHIJJAH 1436

RP 1.800

Kekeringan Makin Meluas

Antre Berjam-Jam Nunggu Air TANJUNGPINANG - Kekeringan air bersih di Tanjungpinang makin meluas. Masyarakat pun mulai kerepotan mencari sumbersumber air. Saat libur Minggu, (27/9) kemarin dimanfaatkan warga untuk mencari air.

¾LANJUT KE HAL 2

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG

POS

gu (27/ mengambil air di Waterpank, Ming gai AMBIL AIR: Seorang warga saat sun n alira di di man ong, warga pun 9). Karena air di rumahnya kos ai sanyo (kiri pak dot dise g yan air gu ung men (kanan atas). Warga antre bawah).

Hindari Motor, Pikap Seruduk Kios KIJANG - Gara-gara menghindari motor dan mobil, penari kuda lumping mengalami luka-luka setelah pikap yang mereka tumpangi menabrak kiosmilik Marena (36) di Kijang, Sabtu (26/9) sekitar pukul 13.00.

Kejadian itu sontak membuat Marena ketakutan. Saking kagetnya, botol bensin yang berada di tangannya hampir jatuh.

¾LANJUT KE HAL 2

PAKAIAN DALAM KORBAN BERSERAK

KRONOLOGI KEJADIAN TEWASNYA KORBAN : KORBAN : - Nama, Dian Milenia (15) - Alamat, Perum Villa Mukakuning - Siswi SMAN 1 Sekupang - Kelas X IPA 4

Siswi SMA

WAKTU : - Sabtu (26/9) berangkat sekolah - Sabtu sore tak pulang - Sabtu sore melapor ke sekolah - Sabtu malam melapor ke polisi

Dibunuh di Hutan

PENEMUAN : - Minggu (27/9) pukul 08.00 - Ditemukan Komunitas Rumah Pohon saat hendak menanam pohon.

Melapor ke Polres Barelang

¾LANJUT KE HAL 2

MARTUA, Batam Kasus pembunuhan kembali menghebohkan warga Batam. Kali, siswi SMAN 1 Sekupang, Batam yang ditemukan tewas di Hutan Dam Sei Ladi Sekupang, Minggu (27/9) sekitar pukul 08.00. ¾LANJUT KE HAL 2

Stok Beras Kepri Tinggal Sebulan

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

DITABRAK: Kios milik Marena ditabrak mobil pikap di Kijang, Sabtu (26/9) siang.

TANJUNGPINANG - Ketersediaan beras di Provinsi Kepri hingga menjelang akhir September ini hanya bertahan untuk kebutuhan satu bulan saja.

Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kekosongan beras, Pemprov Kepri akan segera mengirimkan surat resmi ke Kementerian Perdagangan RI. Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kepri, Abdullah mengatakan, stok itu diketahui berdasarkan hasil pendataan dari beberapa gudang beras di Batam.

Kebutuhan beras di Kepri sekitar 20 ribu ton per bulan dengan jumlah penduduk sekitar 2 juta jiwa lebih. Kebutuhan itu sudah termasuk warga miskin ditambah orang luar Kepri yang datang dalam rangka tugas maupun kunjungan

Selly Salindy

Ir Agung Mulyana M.Sc

Cinta Kuliner

Kombes Asep Safrudin

wisata. ”Perhitungan kita, rata-rata per orang mengkonsumsi 10 kilogram beras dalam sebulan. Makanya muncul angka 20 ribu ton kebutuhan per bulan”, jelas Abdullah.

Sedangkan stok beras untuk warga miskin (raskin) saat ini masih cukup untuk kebutuhan 3 bulan ke depan. Data Bulog Batam dan Bulog Tanjungpinang diperoleh jumlah ketersediaan raskin saat ini mencapai 4.600 ton.

Mengenai hal ini, sudah disampaikannya kepada Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana supaya sesegera mungkin ditindaklanjuti. ”Secara tertulis kami sudah sampaikan soal stok kita itu supaya menjadi data awal bagi Pemprov Kepri membuat surat resmi izin impor.

Melihat Bebatuan Unik di Pantai Senggiling Bintan

Mirip Gajah, Sphinx, Hingga Lafaz Allah Pulau Bintan kaya akan keindahan. Deretan pantai yang mengelilingi pulau ini membawa berkah sendiri.

Begitu banyak pantai yang indah dan berpasir putih.

Sepertiga dari pantai yang ada di Bintan memiliki keindahan tersebut.

¾LANJUT KE HAL 2

Cik Brahim

UNIK: Salah satu batu unik di Pantai Senggiling Bintan yang berbentuk menyerupai gajah.

Stok Beras Kepri Tinggal Satu Bulan Kejab lagi makan ubi kita wai...

JENDARAS, Bintan

BACA HAL 2

ADA pantai yang menawan dengan hamparan pasir dan laut biru serta ekosistem di dalamnya. Namun, ada juga yang unik seperti pantai berpasir putih indah, dengan laut biru serta dihiasi bebatuan unik.

Bebatuan yang unik menjadi kekayaan alam

di Pantai Senggiling, Desa Sri Bintan, Kecamatan Teluksebong, Bintan. Ya, pantai berpasir putih yang masih jarang dikunjungi orang ini tidak hanya menyajikan pantai indah nan eksotis.

Minggu, 27 September 2015

USD

¾LANJUT KE HAL 2

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

14.763

AUD

10.345

SGD

10.362

JPY

12.289

GBP

22.475

MYR

3.368 SUMBER : BI

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

2

Cinta............dari halaman 1 Aksi Penghipnotis Bermodus Jual Parfum Siswi ...........dari halaman 1 Ia pun pernah mencoba masuk ke militer. Namun niatnya menjadi personel militer tidak kesampaian.

Ia gagal masuk saat tes. Namun ia tak kecewa, sebab perjalanan hidup sudah diatur Sang Maha Pencipta.

Mahasiswi Stisipol Raja Haji Tanjungpinang ini tetap yakin, apapun yang dilakukannya setiap hari selalu berkesan.

Saat ini, Selly sudah bekerja di Komisi Informasi Provinsi Kepri. ”Kuliah sore, kerja pagi. Jadi setiap pulang kerja, langsung kuliah.

Begitulah berbagi waktu untuk kerja dan kuliah,” katanya senyum. Selly dikenal bukan pemarah. Ia memang suka bersahabat dan membuat teman-teman sekelilingnya senang. Kadang, Selly dikerjai temannya. Karena bukan tipikal yang suka marah, Selly malah ketawa sendiri kalau dikerjain. (mas)

SAKING cinta kuliner, Selly Salindy rela dompetnya kering. Di Tanjungpinang, ia selalu mencoba kuliner baru. Jika ada tempat makan yang baru, ia akan penasaran dan mencoba menikmati menu di tempat itu. ”Saya sangat cinta kuliner. Di Tanjungpinang, saya selalu mencoba kuliner baru. Dompet kering demi kuliner,” ujar wanita kelahiran Pulau Penyengat, 6 September 1993 ini.

Wanita yang akrab dipanggil Selly ini mengisahkan, bahkan ia suka makan udang petai. ”Karena saya deman namanya petai,” kata anak pertama dari tiga bersaudara ini.

Selain hobi wisata kuliner, wanita penyuka warna merah dan hitam ini juga suka olahraga. Untuk olahraga, saking cintanya olahraga kegiatan fisik, wanita cantik ini ingin masuk militer.

Hindari ........dari halaman 1 Gara-gara menghindari motor tersebut, pikap itu hilang kendali dan menabrak bengkel Marena. Saat itu, Marena sedang mengisi bensin ke salah satu tanki motor yang singgah membeli di kios miliknya.

Mengetahui ada kecelakaan di lokasi tersebut, petugas Polantas Unit Laka Kijang, Bintan Timur langsung turun ke lapangan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sebagian petugas mengamankan aktivitas lalu lintas di jalan raya kawasan Simpang Korindo.

Informasi yang dihimpun wartawan Tanjungpinang Pos saat di tempat kejadian, sopir dan lebih dari tiga orang rombongan kuda lumping yang ikut dalam insiden kecelakaan tersebut mengalami luka cukup serius, sehingga harus dilarikan ke RSUD Kijang, Bintim. ”Tidak sampai memakan korban jiwa. Hanya sopir dan beberapa rombongan penari kuda lumping yang akan menuju ke wilayah Batu 18 tersebut mengalami luka ringan,” ujar Bripka Yudi Purnama, anggota Unit Laka Polres Bintan. (ais)

Apalagi anaknya Nopi (6) sedang tidur di dalam kios tersebut. Untung saja Nopi tidak mengalami luka karena dia tertidur di bagian ujung. ”Saat kejadian itu tiba-tiba saja, mobil pikap itu menabrak kios saya ini. Beruntung si dedek (Nopi, red) tidak ikut ditabrak,” ujar Marena saat ditemui di tempat kejadian.

Sedangkan sopir pikap dan penari kuda lumping yang duduk di belakang mengalami luka karena kena serpihan kios yang runtuh setelah ditabrak.

Kejadian itu bermula saat sopir pikap tersebut hendak membawa para penari kuda lumping ke Batu 18. Kebetulan siang itu mereka hendak tampil di salah satu acara. Namun, Marena mengaku, pikap tersebut melaju dengan kecepatan sedang saja.

Ketika dekat kios Marena, seorang pengendara motor melaju dari belakang pikap tersebut dan menyalipnya.

Dari arah yang berlawanan ada pula mobil yang melaju kencang. Melihat mobil berada di depannya, si pengendara motor tersebut langsung belok ke arah kanan.

Sekali Semprot, Cincin Melayang

BINTAN - Masyarakat Pulau Bintan khususnya yang tinggal di Bintan diminta waspada terhadap modus kejahatan yang sudah lama tidak terjadi.

Penghipnotis sedang berkeliaran di Bintan dan sudah makan korban. St (24), warga Wacopek Bintan menjadi korban hipnotis yang dilakukan dua orang wanita penjual parfum, Minggu (27/9) sekitar pukul 13.30.

Saat itu, korban sedang berada di rumah seorang diri. Tiba-tiba dua wanita penghipnotis itu berhenti di depan rumahnya dan langsung mengetuk pintu rumah.

Karena tidak merasa curiga, korban pun membuka pintu itu. Saat

itu, pelaku bersikap sopan sambil menawarkan parfumnya. Akhirnya, pelaku masuk ke ruang tamu dan membuka beberapa jenis parfumnya. ”Mereka berdua memaksa untuk mencoba parfumnya di ruang tamu. Saya tidak merasa curiga waktu itu, makanya saya menghargai mereka ketika mencoba parfumnya,” ujarnya.

Namun, pelaku malah menyemprotkan parfum itu ke arah korban. ”Dia semprot-semprot berbagai macam parfum. Setelah itu, salah satunya dari mereka bilang agar mencopot cincin. Saya copot, akhirnya saya tidak jadi beli parfum dan mereka pergi. Baru sadar 10 detik kemudian,” tambahnya.

Korban mengaku ia tak sadar kalau dirinya telah memberikan barang berharga tersebut kepada kedua wanita itu. Karena takut tunangannya mengetahui cincin itu sudah lesap, St pun enggan melaporkan kejadian itu ke polisi.

Namun ia mengakui sudah ke Polsek Bintan Timur hanya sekedar melaporkan kejadian secara lisan. Karena pengakuan St saat itu, tidak ingat apa-apa setelah disemprot parfum tersebut. ”Saya berharap agar kejadian seperti yang saya alami ini tidak terjadi lagi. Jangan mudah percaya dengan tamu yang pura-pura akrab atau menjual sesuatu. Bisa jadi penghipnotis,” jelasnya. (abh)

Jalan Dompak Penuh Sampah TANJUNGPINANG - Kondisi jalan Dompak menuju Masjid Raya penuh sampah setelah acara malam hari diselenggarakan di jalan tersebut.

Pantauan di lapangan, Minggu (27/9), sampah yang menumpuk membuat bau kurang sedap dan meresahkan pengguna jalan kemarin pagi. Sampah berserakan di sana sini menjadi pemandangan yang tidak enak

karena kondisinya berantakan.

Acara yang diselenggarakan di tempat membuat suasana kemarin pagi menjadi suatu pemandangan yang tak enak dipandang warga yang suka olahraga di lokasi tersebut. ”Kurang tau juga acara apa yang diselenggarakan di sini.

Harusnya, siap acara hendaknya dibersihkan,” ungkap Nardi (38) warga kebetulan le-

wat di sana.

Nardi mengatakan, jalan umum yang dipakai untuk acara seharusnya dibersihkan kembali.

Meski tak banyak warga yang melintas di sana, namun tetap saja itu jalan umum. ”Jadi bisa sama-sama enak bagi siapapun yang menggunakan jalan ini. Jangan cuma bisa mengadakan acara saja bisanya,” katanya kesal. (cr28)

Stok .....................................dari halaman 1 Tapi saya belum dapat informasinya apakah surat itu sudah dikirim ke pusat atau belum,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, belum lama ini.

Menurut Abdullah, Disperindag Kepri sudah mengusulkan impor beras ini sejak 2011 silam.

Tetapi tidak kunjung mendapat restu dari pemerintah pusat. Padahal Provinsi Kepri memiliki karakteristik berbeda dengan daerah lain yang produsen beras. ”Sejak 2011 kita sudah usulkan, tapi belum juga terealisasi. Pada-

hal kita ini bukan daerah penghasil. Hanya beras raskin yang diizinkan impor,” kataAbdullah lagi.

Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana baru-baru ini telah menghadap Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong dan mendapat lampu hijau bagi Kepri untuk dapat mengimpor beras. Namun, secara kongkret proses administrasi sesuai mekanisme dan birokrasinya harus dilalui. Dijelaskan Agung, awalnya Thomas beralasan, impor beras Kepri bisa berdampak pada

huncurnya harga produksi panen beras petani Indonesia jika sempat merembes ke Sumatera dan Pulau Jawa.

Namun Agung tetap meminta, impor beras Kepri dijatah. ”Berikan kuota tak apalah. Dari pada rakyatku kelaparan. Kepri beda dengan daerah lain. Kepri itu daerah FTZ (Free Trade Zone). Undang-Undangnya ada. Kalau tak bisa impor, tak bermanfaat UU FTZ itu,” ujarnya menirukan pembahasannya dengan Menteri Perdagangan. (dlp/mas)

Mirip .................................................................................. dari halaman 1 Namun, keberadaan bebatuan granit yang ada di pinggir pantainya tidak dapat diabaikan begitu saja. Karena di balik batubatu yang besar tersebut, jika diamati terdapat hal yang unik.

Batu-batu tersebut menyerupai beberapa benda seperti patung Sphinx dari negara Mesir, ada yang berbentuk lafaz Allah dan ada yang menyerupai gajah.

Terbentuknya asal muasal batu tersebut tidak diketahui dengan jelas seperti apa. Bila dikaitkan dengan cerita legenda seperti Malin Kundang pun tidak pernah terdengar dari warga sekitar.

Semua bebatuan unik tersebut sepertinya murni merupakan proses alam yang mungkin terja-

di secara kebetulan dan tidak tahu pasti kapan terbentuknya.

Untuk mencapai ke pantai tersebut merupakan hal yang tidak mudah. Jika hendak ke pantai yang masih merupakan kawasan lahan milik PT BMW yang belum tergarap tersebut harus melalui jalan berliku, berpasir dan terjal.

Dari Simpang Desa Senggiling, pengunjung harus melalui jalan beraspal, berpasir dan berbatu sekitar 7 kilometer. Bahkan ada jalan yang berlumpur. Namun, ketika sampai di lokasi tersebut, pastinya akan terbayar lunas segala perjuangan yang memelahkan di perjalanan.

Ketika Tanjungpinang Pos mengunjungi lokasi tersebut,

Sabtu (26/9) lalu, tidak banyak pengunjung di pantai itu. Hanya ada beberapa pemancing yang sedang memancing dari pinggir pantai, serta beberapa pengunjung yang sedang asik mengambil gambar serta bersantai menikmati pantai nan indah tersebut.

Eki (24), salah satu pengunjung dari Tanjunguban mengaku sangat takjub dengan Pantai Senggiling ini. Ia sudah beberapa kali berkunjung ke sana, namun tidak pernah merasakan bosan. Eki terkadang berkunjung bersama rekan-rekannya sembari untuk berenang, memotret dan bersantai.

Eki yang sering berkunjung ke pantai tersebut bahkan awalnya tidak mengetahui tentang batu-

batu indah yang berbentuk unik tersebut. Ia mengetahui bentukbentuk batu unik setelah berkunjung beberapa kali. ”Awalnya kami tidak tahu (batu-batu) itu. Tetapi pas sambil-sambil motret ada terlihat keunikan, seperti bentuk Sphinx yang di Mesir, terus ada lafaz Allah, ada berbentuk gajah dan sebagainya,” katanya saat diwawancarai.

Keunikan tersebut, sambungnya, malah menjadi daya tarik tersendiri bagi teman-teman penggila foto dan traveling adventure. Menurutnya, dengan adanya informasi tersebut, rekan-rekannya menjadi tertarik untuk berkunjung ke pantai tersebut. ”Mereka (kawan-kawan) bi-

asanya penasaran, apa ada batu seperti itu di sini. Tetapi ketika datang dan melihat sendiri, mereka baru percaya dan ini bukan foto hoax,” sebutnya.

Diharapkannya, dengan adanya keunikan ini akan membuat wisatawan akan banyak berkunjung ke Pantai Senggiling. Namun ia juga sangat berharap pengunjung dapat menjaga bebatuan unik tersebut agar tidak dirusak. ”Kalau bisa, ini jangan dicorat-coret lah. Kita harus menghargai ini sebagai kekayaan alam Bintan yang tidak ada duanya. kalau tetap alami dan indah, akan banyak kawankawan, turis-turis dan adik-adik kita yang dapat menikmati keindahan ini,” harapnya.***

BELUM diketahui apa penyebab tewasnya korban. Namun, tas warna pink dan pakaian dalam korban ditemukan terpisah dari jasad siswa bernama Dian Milenia Tresna Afiefa (15) tersebut.

Sementara motor korban Honda Beat BP 3810 JQ ditemukan di GOR STC Sekupang. Menurut penyidik, korban ditemukan dengan kondisi telanjang.

Polisi pun langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta langsung melakukan langkah-langkah taktis agar bisa segera menangkap pelakunya.

Kejadian itu pertama sekali diketahui anggota Komunitas Rumah Pohon, Rino, Minggu (27/9) pagi. Saat itu, anggota Komunitas Rumah Pohon hendak menanam pohon di lokasi kejadian.

Anggota komunitas ini pun kaget ketika melihat sosok mayat korban di tengah hutan. Kejadian itu langsung dilaporkan ke Polres Barelang.

Sehari sebelumnya, Sabtu (26/ 9) malam, Bob Vage dan Isnah (Iis) orangtua korban sudah melaporkan kehilangan anaknya Dian Milenia Tresna Afiefa ke Polsek Sagulung lantaran tidak pulang hingga malam.

Mengetahui adanya penemuan mayat dari polisi, orangtua korban pun langsung pergi ke TKP. Melihat tas pink tersebut, Bob Vage dan Isnah sudah histeris. Bahkan, Iis sempat pingsan ketika mengetahui bahwa yang tewas tersebut adalah anaknya.

Korban masih berangkat ke sekolah Sabtu pagi mengendarai motornya. Namun, korban diketahui tidak sampai ke sekolah. Bahkan pihak orangtua korban sudah melapor kepada pihak sekolah kalau Dian Milenia yang duduk di Kelas 10 Jurusan IPA 4 itu belum pulang.

Korban merupakan keponakan Yudi Kurnain, Ketua Komisi II DPRD Batam. Sedangkan korban tinggal bersama orangtuanya di Perumahan Villa Mukakuning, Kecamatan Sagulung.

Ayah korban merupakan seorang pegawai Badan Pertanahan dan Perbatasan Pemko Batam. ”Terakhir ketemu, beberapa waktu lalu. Nia sama teman-temannya datang ke Komisi II,” ungkap Yudi sedih, kemarin.

Diceritakan Yudi, dia cukup dekat dengan keponakannya itu.

Nia panggilan akrab Dian Milenia, merupakan anak pertama dari empat bersaudara. Dia menilai Nia

LANGKAH POLISI : Turun ke TKP Lakukan olah TKP Ambil langkah taktis PENYISIRAN LOKASI : Korban ditemukan tanpa busana Pakaian korban berserak Ditemukan tas warna pink Ditemukan motor korban sekitar 6 Km dari TKP Belum diketahui pelakunya SUMBER : OLAHAN BERITATANJUNGPINANG POS

merupakan anak yang pintar, santun dan lembut. ”Sejak sekolah SD dia pintar, santun dan lembut. Juara terus,” ceritanya.

Yudi sendiri sudah mengetahui keponakannya itu tak pulang malam Minggu setelah menerima telepon dari adeknya Iis, ibunya Nia. Saat itu, Yudi sedang menghadiri acara di Tumenggung Abdul Jamal Mukakuning.

Mendapat telepon dari ibu korban, Yudi langsung berkoordinasi dengan keluarga lainnya. ”Adek saya menelepon pas kita (ketemu wartawan) kemarin malam di Tumenggung. Dikasih tahu, Nia belum pulang,” sambung Yudi.

Terkait dengan keponakannya ini, Yudi mengaku sudah mengingatkan adeknya, Bob, untuk tidak membiarkan Nia menggunakan sepeda motor ke sekolah. Alasannya, kondisi di Sei Ladi belakangan ini cukup rawan. Apalagi belakangan ini, sering terjadi perampokan dan pembunuhan di Batam. ”Sudah saya ingatkan adek saya untuk tidak memberi motor.

Karena selama ini, banyak kejahatan. Saya diingatkan warga yang menelepon agar diperhatikan banyaknya kejahatan belakangan ini. Tapi, yang kutemukan malah keponakanku korban,” imbuhnya.

Atas kejadian ini, Yudi meminta aparat kepolisian di Batam lebih serius dalam menangani kasus kriminalitas yang terjadi. Aparat kepolisian harus lebih waspada dengan potensi terjadinya kejahatan di jalanan Batam. ”Kita minta kepada pihak kepolisian untuk introspeksi dengan kondisi empat bulan ini. Pemerintahan juga,” pesan Yudi.

Saat ini polisi masih melakukan autopsi di Rumah Sakit Badan Pengusahaan di Sekupang. Kapolresta Barelang Kombes Asep Safruddin mengaku akan melakukan langkah-langkah cepat untuk memburu dan menangkap pembunuh Nia. ***

POLLING PILGUB KEPRI CAGUB

CAWAGUB

Antre .................................................................................. dari halaman 1 waktu itu menyebutkan, bila dibandingkan dengan tahuntahun sebelumnya, kekeringan yang melanda Kota Tanjungpinang saat ini dirasa paling berat dan paling lama. ”Tahun ini memang luar biasa keringnya. Dulu mana pernah Batu Belah itu kering. Saya sudah 20 tahun tinggal di sini. Baru inilah merasa kemarau panjang macam gini,” sebutnya.

Sementara itu di tempat yang sama, Amran juga mengalami nasib yang tak kalah getirnya dengan Yanti. Sejak bencana kekeringan melanda Kota Tanjungpinang, kini setiap hari, pria yang tinggal di Jalan Brigjen Katamso Kota Tanjungpinang ini harus mencari sumber air untuk memenuhi kebutuhan air bersihnya sehari-hari. ”Tadi baru dari Batu Belah.

Rupanya sudah kering. Makanya lari ke sini (Waterpank, red) untuk mandi,” ujarnya.

Amran yang waktu ditemui bersama anaknya tersebut menuturkan, sejatinya ia merupakan pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepri.

Namun, sejak Waduk Sei Pulai mengalami penyusutan debit air

Beberapa sumber air alami yang selama ini menjadi andalan masyarakat kondisinya juga sudah mulai memperihatinkan.

Seperti sumber air di Batu Belah, kawasan Hutan Lindung Bukit Kucing kondisinya sudah kering kerontang.

Kini masyarakat Pompa Air dan sekitarnya yang biasa menggunakan air di tempat tersebut mulai beralih mencari sumber alternatif lain yang lokasinya tidak jauh dari kawasan Batu Belah.

Yanti salah satunya yang kerepotan mencari air. Ibu tiga orang anak ini mengaku sudah sejak dua bulan terakhir menggunakan air di Waterpank (sebutan warga setempat) untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari. ”Tiap hari mulai jam 6 sudah di sini sampai siang,” ujarnya yang ditemui sedang mencuci baju di Waterpank.

Sejak dua bulan terakhir ini juga, tiga anaknya harus bangun lebih awal. ”Kalau hari sekolah, anak-anak setengah enam udah jalan ke sini untuk mandi. Kalau dulu-dulu, mandinya di Batu Belah. Sejak di sana kering jadi mandi disinilah,” tuturnya.

Ibu rumah tangga ini pada

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

baku, aliran air ke rumahnya pun ikut tersendat. ”Untung di rumah perigi airnya masih ada. Tapi itupun paling cuma dua ember. Itulah yang untuk minum,” tuturnya.

Masih dari pantauan, kekeringan juga mulai dialami warga di tiga RT yaitu RT 02,03,04 RW V Kelurahan Tanjungpinang Timur, Kecamatan Bukit Bestari.

Warga di sana mulai kesulitan mencari air.

Kini, warga di tiga RT tersebut harus rela mengantre dengan warga dari kelurahan lain untuk mendapatkan air di sumber air alami yang lokasinya persis di seberang SPBU Suka Berenang.

Sebab, sejak kekeringan mulai melanda. Air sumur milik warga di tiga RT tersebut debitnya mulai menyusut. Warga sekitar pun mengakui jika kekeringan tahun ini paling parah yang pernah mereka alami. ”Tahun ini teruk kemaraunya.

Sumur di rumah tak pernah kering. Sekarang, untuk minum saja susah,” ujar Peak warga RT 02/ RW V, Kelurahan Tanjungpinang Timur.

Arif warga lainnya menimpali, sejak kemarau melanda, dalam

sehari dirinya dan warga lainnya terpaksa bolak-balik untuk mengisi air di tempat tersebut.

Sementara itu, Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Tanjungpinang memprediksi hujan berpotensi turun di awal Oktober. ”Memang sedikit ada pergeseran. Biasanya di pertengahan dan akhir September hujan sudah mulai turun. Kalau sekarang peluang hujan itu ada, tapi masih kecil dan sifatnya juga lokal,” ujar Dito, Prakirawan BMKG Stasiun Tanjungpinang.

Dito meneruskan, berdasarkan pemantauan BMKG, saat ini cuaca sudah memasuki peralihan dari angin selatan ke angin utara. Kondisi ini membuka peluang hujan turun. Selain itu, kondisi suhu yang sekarang cenderung terasa gerah menandakan potensi hujan semakin besar terjadi.

Dikatakannya, bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, kekeringan yang terjadi pada tahun ini cukup panjang. Sejauh ini, BMKG masih melakukan kajian terhadap anomali cuaca yang terjadi saat ini. ”Hal ini sekarang masih terus

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

kita kaji apa penyebabnya. Apa karena el nino atau karena kondisi alam yang sekarang banyak yang rusak. Atau juga karena adanya asap kiriman sehingga awan-awan cenderung menjadi pecah,” sebutnya.

Selasa, Gubernur Tanya Soal SWRO Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana benar-benar mengaku sudah resah mendengar keluhan masyarakat yang semakin kesulitan mendapatkan air bersih.

Karena itu, Agung akan segera memastikan nasib air bersih SWRO (Sea Water Reserve Osmosis) kapan dioperasikan. ”Selasa saya ke Jakarta. Saya akan minta Kementerian PU apakah SWRO itu mau dikelola sendiri atau gimana,” ujarnya kepada wartawan, kemarin.

Air SWRO itu cukup bagus.

Bahkan bisa diminum langsung.

Namun, saat kondisi parah seperti saat ini, SWRO tersebut justru tak dioperasikan. ”Saya gubernur tahu penderitaan rakyat saya. Makanya harus ketemu langsung Pak Menteri PU,” tegasnya. (cr23/mas)

HM. Sani

(

4.154 37,08%

)

CAGUB

H Nurdin Basirun

CAWAGUB

HM. Soerya Respationo H. Ansar Ahmad 7.049 62,92%

(

)

TOTAL SUARA MASUK : 11.203 Kupon

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar. Asisten Redaktur: Taufik A Habu, Yusfreyendi. Reporter: Roni, Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Avik Saufana (Anambas).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

PRO - BATAM

3

Jadi Dosen, Dahlan Ajari Mahasiswa Soal Hukum MARTUA , Batam

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

KULIAH UMUM: Wali Kota Batam Ahmad Dahlan saat memberikan kuliah di Fakultas Hukum Universitas Batam (Uniba).

Petugas Kebersihan Kebagian Daging Kurban

BATAM - Wajah ceria diperlihatkan petugas kebersihan di Batam, setelah menerima daging kurban, dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Batam. Pada tahun ini dipotong delapan ekor sapi dan satu ekor kambing untuk petugas kebersihan.

Pembagian hewan kurban itu, disaksikan Wakil Wali Kota Batam, Rudi, Jumat (25/ 9) akhir pekan lalu di Batam.

Menurut Kabid Kebersihan

Dinas Kebersihan dan Pertamanan Batam, Yudi, mereka yang mendapat daging kurban ada penyapu jalan. Selain itu, pengangkut sampah, sopir hingga petugas di tempat pembuangan akhir (TPA) Telaga Punggur. ”Kita berbagi untuk mereka, karena mereka ujung tombak kebersihan kota Batam,” jelas Yudi.

Menurutnya, pembagian daging kurban, sudah menjadi agenda tahunan DKP Batam.

Sementara untuk kurban diperoleh dari sumbangan pegawai Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta mitra mereka. ”Harapan kita, berbagi dengan petugas kebersihan, dapat memotivasi untuk berbagi dengan sesama,” harapnya.

Wakil Wali Kota Batam, Rudi memberikan apresiasi bagi petugas dan pegawai DKP. Pembagian hewan kurban dapat memotivasi para petugas untuk peduli dengan

WALI Kota Batam Ahmad Dahlan, menyampaikan materi perkuliahan soal hukum di Pasca Sarjana Universitas Batam (Uniba), Jumat (25/9) akhir pekan lalu. Saat membuka perkuliahan, Dahlan mengingatkan agar setiap individu manusia, memiliki tanggung jawab terhadap diri sendiri, orang lain dan alam. Dahlan juga meminta mahasiswanya untuk mempelajari ilmu-ilmu hukum melalui buku-buku yang menjadi rujukan.

Wali Kota Batam ini didaulat menyampaikan mata kuliah Peranan Hukum dalam Pembangunan Ekonomi untuk para mahasiswa magister bidang hukum, Uniba. ”Kita belajar dan mengembangkan hukum, supaya kita bisa atau mampu mengaplikasikan tanggung jawab,” kata Dahlan.

Dia mengajak para mahasiswa

rekannya serta termotivasi untuk menjalankan tugasnya dalam upaya mendukung kebersihan di Batam. ”Sementara ini, hanya DKP yang konsisten melaksanakan kurban setiap tahun. Mungkin hal ini bisa memacu dinas lainnya untuk melakukan yang sama,” harapnya.

Rudi juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para satgas kebersihan Kota Batam. (mbb)

Anda, para pembaca bisa berpartisipasi di Polling Versi Pembaca Tanjungpinang Pos untuk calon Gub/wagub Kepri, Bup/Wabup Bintan, Karimun, Anambas, Natuna dan Wako/ Wawako Batam 2015. Caranya, isi potongan kupon dukungan ini, lalu kirim ke Harian Tanjungpinang Pos, Komplek Pinlang Mas, No. 14, Jalan DI Panjaitan, Batu 9, Kota Tanjungpinang.

Polling ini digelar sampai 30 September 2015.

untuk meningkatkan pemahaman dan wawasan lewat buku-buku yang jadi rujukan, khususnya pada mata kuliah peranan hukum dalam pembangunan ekonomi. Termasuk pokok hukum ekonomi dan bisnis. ”Saya berhadapan dengan calon-calon master yang bukan mencari arti dan ilmu dasar hukum. Master harus mampu menganalisa, mengembangkan filosofi-filosofi”, tutur Dahlan membuka perkuliahan.

Ia meminta para mahasiswa yang mengikuti perkuliahan,

untuk mampu mengoptimalkan cara berpikir dan mengandalkan logika dalam memahami, mengatasi, dan menerapkan ilmu hukum layaknya seorang master hukum.

Guna menunjang hal tersebut, Dahlan mengajak mahasiswanya menanamkan minat menulis, supaya dapat menentukan metodologi kajian ilmiah. ”Kita harus memahami tentang metodologi. Dengan menulis, metodologi akan lebih mudah,” ujarnya. ***

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

4

Razia, Kades Batu Berdaun Temukan Kondom

PILKADA LINGGA

Ikhsan Fansyuri

TENGKU, Lingga

Isnin

Harlianto

Al Ghazali

Usman Taufik

Siti Aisyah

Alias Wello

M Nizar

Kote Cup Diikuti 70 Klub LINGGA- pemuda Desa Kote, Kecamatan Singkep Pesisir akan menggelar turnamen sepak bola Kote Cup ke-6. Turnamen itu bakal diiikuti 70 klub di Kabupaten Lingga. ”Dulu, namanya Abdul Manan Cup. Namun setalah Lingga menjadi daerah otonom, nama kompetisi diganti menjadi Kote Cup,” kata humas panitia Kote Cup ke-6, Ridwan, Minggu (27/9).

Open turnamen Kote Cup ke-6 dijadwalkan akan dimulai tanggal 4 Oktober 2015 mendatang. Sebanyak 70 klub sepak bola se-Kabuaten Lingga telah mendaftar, untuk ikut bertanding. Turnamen ini menyediakan piala bergilir, tropi dan uang pembinaan. ”Dijawadkan pembukaan akan dilakukan Calon Wakil Gubernur, Nurdin Basirun,” katanya.

Selain sebagai wadah pencarian bibit pemain sepakbola berkualitas, kompetisi ini akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan perekonomian warga setempat. Minimal dengan cara membuka usaha dagang. Pertandingan sepak bola meruipakan ajang hiburan warga, dan menjadi sebuah pesta rakyat. (tir)

DESA Batu Berdaun Kecamatan Singkep, memprogramkan Desa Layak Anak. Untuk menyukseskan program tersebut, desa ini memulai dengan meminimalisir terjadinya kenakalan remaja.

Namun saat razia, di beberapa lokasi ditemukan kondom yang sudah dipakai si semak-semak.

Upaya itu dilakukan dengan cara melakukan razia di tempat yang dicurigai, sebagai tempat pacaran dan berkumpulnya re-

man keras dan zat adiktif. Tapi kami menemukan bekas minumam beralkohol, lem aibon dan kondom,” kata Kades Batu Berdaun, Zainal, Minggu (27/9).

Razia dilakukan sebagai upaya mencegah terjadinya kerusakan moral terhadap generasi muda. Meski, tidak hanya remaja dari Desa Batu Berdaun yang melakukan perbuatan amoral tersebut, namun kondisi ini merusak citra Desa Batu Berdaun. Sehingga bisa mempengaruhi remaja setempat

untuk melakukan perbuatan yang sama. ”Sebenarnya bukan hanya remaja dari Batu Berdaun yang melakukannya. Banyak anak dari desa lain yang melakukan perbuatan mesum dan mengonsumsi minuman keras di sepanjang pantai Batu Berdaun,” katanya.

Ia berharap dengan melakukan razia, setidaknya dapat mencegah rusaknya moral generasi muda akibat pengaruh budaya dari luar. Razia yang

bersifat pembinaan ini, pertama akan menasehati para remaja yang tertangkap melakukan perbuatan tidak baik. Bila ditemukan kembali , maka aparatur desa akan memanggil orang tua dari remaja bersangkutan, guna menandatangani perjanjian tidak akan melakukan lagi. ”Ini sifatnya pembinaan.

Namun bila tetap tidak bisa dinasehati, kami akan mengantarkannya ke kantor polisi, untuk diberikan pembinaan,” ucapnya.***

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

PERESMIAN POSKO: Ratusan warga Lingga menghadiri peresmian posko pemenangan Alias Welo dan M Nizar sekaligus doa bersama, Jumat (25/9) malam lalu.

Alias Welo Sudah Siapkan Konsep Pembangunan LINGGA- Calon Kepala Daerah (Cakada) Kabupaten Lingga, Alias Wello menegaskan, dirinya sudah menyediakan konsep pembangunan yang bermanfaat untuk masyarakat, jika dipercaya menjadi pemimpin Kabupaten Lingga pada masa mendatang. Selain itu, Alias Welo yang berpasangan dengan M Nizar akan bekerja profesional serta menjalankan program pembangunan daerah yang telah disusun bersama DPRD. Menurut Alias Welo pada saat malam syukuran Posko utama pemenangan pasangan

Kamaruddin Sarankan Pilih yang Miliki Jaringan Bisnis LINGGA - Ketua Sementara DPRD Lingga, H Kamarudin Ali menyarankan agar masyarakat dalam menentukan pilihan calon Bupati Lingga periode 20152020, tidak terjebak dalam pemikiran emosional, dengan melihat asal daerah Calon Kepala Daerah (Cakada) berasal dari Dabo, Daik atau Senayang.

Menurut politikus senior ini, pemikiran sempit seperti ini akan membuat Kabupaten Lingga semakin terpuruk. ”Untuk memilih jangan lagi terbawa ego kedaerahan. Pilih pemimpin yang benar-benar memiliki konsep dan visi yang dapat membangun Lingga,” kata Kamarudin Ali, belum lama ini.

Dikatakannya, saat ini Kabupaten Lingga, sedang berada dalam kondisi defisit

maja yang diduga sebagai lokasi mengonsumsi minuman beralkohol. Program razia rutin yang telah disepakai bersama ini, akan memberikan pembinaan terhadap remaja, yang ditemukan mengonsumsi minuman alkohol atau berpacaran, di beberapa titik sepanjang pantai Batu Berdaun dan jalan baru menuju SMKN 1 Singkep. ”Razia pertama yang kami lakukan, tidak ditemukan remaja yang berpacaran atau berkumpul mengonsumsi minu-

anggaran yang kronis. Sehingga berbagai program pembangunan tidak berjalan.

Kondisi ini dapat diselesaikan, jika pemimpin ke depan, tidak hanya memiliki kemampuan birokrasi dan kedekatan dengan pemerintah pusat.

Namun harus memiliki kolega pengusaha yang diharapkan mampu menopang PAD. Sehingga krisis ekonomi akibat defisit dapat diselesaikan. ”Memang tidak bisa dipungkiri untuk calon bupati harus mempunyai kedekatan emosional dengan kekuatan politik di tingkat pusat. Namun hal ini harus dilengkapi dengan memiliki jaringan bsinis yang luas, guna antisipasi defisit anggaran secara nasional,” imbuh politikus asal Golkar ini. (tir)

pasangan Alias-Nizar di Gedung eks Bank BNI Dabo Singkep, konsep yang disiapkan itu bertujuan untuk mempercepat kesejahteraan masyarakat.

Koordinasi dengan DPRD dan seluruh elemen masyarakat lainnya, akan terus dilakukan untuk mendapatkan masukan-masukan dari golongan masyarakat paling bawa.

Sehingga program pembangunan yang dilaksanakan ke depan, benar-benar menyentuh dan bermanfaat bagi masyarakat luas. ”Dalam melakukan pemban-

TERIMA KASIH Kepada Satlantas Polres Bintan karena telah membantu proses penanganan kecelakaan tunggal anak kami di jalan raya Lintas Barat pada Sabtu (19/9) pukul 18.20 WIB

INNER BEAUTY

kata Alias Welo yang mendapat sambutan dari undangan yang hadir saat syukuran, malam itu.

Sementara itu Ketua Tim Pemenangan pasangan AliasNizar, Said Abdul Hamid mengatakan, syukuran posko utama tim pemenangan Awe-Nizar dilakukan, agar upaya pemenangan di Pilkada Lingga, menjadi nyata dan berkah. Seluruh undangan yang hadir turut berdoa agar perjuangan tim menuju Lingga terbilang 2020 dapat menjadi kenyataan. ”Kegiatan ini juga sebagai wujud rasa syukur. Karena, hing-

peni getar peni duduk peni ikat pinggang peni mutiara

mampu membakar lemak dalam tubuh dengan cepat mengurangi nafsu makan mengecilkan perut, paha, lengan dalam waktu 1 bulanan turun 3-5 Kg aman tanpa efek samping

vegi getar vegi gyg suara vegi center vegi bulu boneka full body

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

ga saat ini seluruh tim pemenangan Awe-Nizar di Lingga masih solid,” imbuhnya. (tir)

KEHILANGAN Surat Mengusahakan Sebidang Tanah (Alashak)

Nomor 191/G-1/1987 (An. Istianto) 20x20 meter 193/G-1/1987 (An Karjono) 20x20 meter

Berlokasi di Kelurahan Pinang Kencana belakang perumahan alam gas Batu 13, Tanjungpinang.

22D1B1FC

memperbesar mr. p ereksi lebih kuat & tahan lama menambah hasrat libido pria menyembuhkan lemah syahwat

penggemuk badan perontok bulu pemutih muka vakum+cream pydr

Tertanda

Ngadirin dan Keluarga

gunan tidak boleh ada dendam.

Seorang pemimpin harus dapat merangkul seluruh elemen masyarakat,” kata Alias Welo, Jumat (25/9) malam lalu.

Dikatakannya, program pembangunan dapat menyentuh masyarakat luas, jika bupati dan DPRD Lingga bisa duduk bersama, dan tidak memikirkan ego sektoral. Bupati adalah jabatan yang diberikan masyarakat melalui Pilkada. Sehingga, seorang bupati seharusnya menjadi abdi masyarakat. ”Bupati bukan tuhan yang dapat berbuat sesuka hati,”

Vakum+oil Kondom Duri Penggetar mrV Obat Frigid

AZKA : 081319431112/081991444429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kmp. Baru Tanjungpinang JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM

SEPTEMBER NO.

NAMA KAPAL

RENCANA TIBA

RENCANA BERANGKAT

2015

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

TUJUAN

LETUNG

SELASA

01 Sep 15

07.00

KIJANG

SELASA

01 Sep 15

09.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

1.

KM. BUKIT RAYA

2.

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

SABTU

05 Sep 15

02.00

KIJANG

SABTU

05 Sep 15

05.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

3.

KM. LAWIT

LETUNG

MINGGU

06 Sep 15

10.00

KIJANG

MINGGU

06 Sep 15

12.00

TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG

4.

KM. UMSINI

TG.PRIOK

RABU

09 Sep 15

16.00

KIJANG

JUM’AT

11 Sep 15

14.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

5.

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

SELASA

15 Sep 15

07.00

KIJANG

SELASA

15 Sep 15

09.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

6.

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

SABTU

19 Sep 15

02.00

KIJANG

SABTU

19 Sep 15

05.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

7.

KM. LAWIT

8.

KM. UMSINI

9.

KM. BUKIT RAYA

1.

LETUNG

MINGGU

20 Sep 15

10.00

KIJANG

MINGGU

20 Sep 15

12.00

TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG

TG.PRIOK

RABU

23 Sep 15

16.00

KIJANG

JUM’AT

25 Sep 15

14.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

LETUNG

SELASA

29 Sep 15

07.00

KIJANG

SELASA

29 Sep 15

09.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

02 Sep 15

12.00

BATAM

RABU

02 Sep 15

16.00

TG.PRIOK (PP)

2.

KM. SINABUNG

TG.PRIOK

SABTU

05 Sep 15

02.00

BATAM

SABTU

05 Sep 15

04.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

3.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

05 Sep 15

15.00

BATAM

SABTU

05 Sep 15

19.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

4.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

09 Sep 15

12.00

BATAM

RABU

09 Sep 15

16.00

TG.PRIOK (PP)

5.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

12 Sep 15

15.00

BATAM

SABTU

12 Sep 15

19.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

6.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

16 Sep 15

12.00

BATAM

RABU

16 Sep 15

16.00

TG.PRIOK (PP)

7.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

19 Sep 15

15.00

BATAM

SABTU

19 Sep 15

19.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

8.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

23 Sep 15

12.00

BATAM

RABU

23 Sep 15

16.00

TG.PRIOK (PP)

9.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

26 Sep 15

15.00

BATAM

SABTU

26 Sep 15

19.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

10.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

30 Sep 15

12.00

BATAM

RABU

30 Sep 15

16.00

TG.PRIOK (PP)

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513/ 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

5

Dewan Desak Pemkab Selesaikan Sengketa Tanah

PILKADA KARIMUN

Aunur Rafiq

Anwar Hasyim

Agus Riono

Ahmad Darwis F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

HUTAN GUNDUL: Hutan menjadi gundul dan lonsor akibat maraknya penebangan liar di Kecamatan Meral Barat. Sementara pengawasan pemerintah daerah terhadap hutan lindung masih lemah.

Raja Usman

Zulkhainen

PLN Kembali Padamkan Listrik Selama 6 Jam KARIMUN - PT PLN Rayon Tanjungbalai Karimun kembali melaksanakan pemadaman bergilir untuk wilayah di Pulau Karimun Besar. Pemadaman bergilir dilakukan dengan waktu di atas 4 sampai 6 jam setiap wilayah.

Manager Rayon PT PLN Tanjungbalai Karimun Dedi Januar belum memberitahu secara jelas penyebab PLN kembali melakukan pemadaman bergilir. ”Tidak ada mesin yang rusak Bang,” jawab Dedi Januar ketika dihubungi via ponselnya, Minggu (27/9).

Katanya, mesin tambahan sebesar 3 Megawatt dari Tanjungpinang belum sampai ke Karimun. Belum diketahui, apakah tongkang sudah berangkat dari Tanjungpinang atau belum. ”Menurut orang Pinang, mesin dikirim lewat tongkang karena kapal roro Karimun-Tanjungpinang terkendala. Alat itu tidak bisa dikeluarkan dari kontainer begitu saja,” jelasnya Selain antri tongkang katanya, juga antri crane untuk mengangkat mesin kedalam kapal menjadi kendala. ”Harusnya mesin sudah sampai pada Jumat sore, tetapi sampai hari ini belum juga sampai.

Kita berharap pekan ini datang,” tuturnya lagi.

Menurutnya, jika mesin berkekuatan 3 Mb telah tiba di Karimun. Nantinya 2 mesin akan dipakai, satu lagi untuk stand bay apabila terjadi kerusakan mesin pada PLTD dan PLTU. Sementara, untuk jadwal pemadaman bergilir lanjutnya, telah dibagikan kepada camat di setiap wilayah di Karimun. (yon)

PILKADA ANAMBAS

Abdul Haris

Wan Zuhendra

Pelaku Hipnotis Gentayangan, Incar Perhiasan Ibu-Ibu ALRION, Karimun POLSEK Urban Tanjungbalai Karimun mengimbau kepada seluruh masyarakat Karimun untuk selalu waspada terhadap pelaku tindak kejahatan, termasuk pelaku hipnotis yang bergentayangan saat ini.

Kepala Unit Reskrim Polsek Tanjungbalai Karimun AKP Yudsi menuturkan, pelaku hipnotis sekarang berkeliaran sehingga dipandang perlu mengingatkan masyarakat untuk waspada kepada orang baru kenal. ”Bagi masyarakat yang ingin berpergian keluar rumah sebaiknya membawa teman atau sanak saudara jangan pergi sendiri-sendiri. Hal ini agar pelaku hipnotis berpikir ulang melakukan aksinya,” imbau Yudsi.

Juga katanya, jika pergi kepusat perbelanjaan seperti super-

10 ABK Ditahan

Selasa (22/9). Sebanyak 10 anak buah kapal (ABK) ditahan.

Kapal Vietnam itu didapati berada di Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) tepatnya sekitar 135 mil sebelah utara Tarempa Selasa (22/9) sekitar pukul 08.00.

Kapal tersebut ditangkap lantaran sudah masuk wilayah perairan Indonesia, namun tidak dilengkapi dengan dokumen dari

pemerintahan RI. Kini barang bukti berupa kapal dengan ABK 10 orang dan barang bukti lainnya seperti 1 ton berbagai jenis ikan hasil tangkapan terebut sudah diserahkan terimakan kepada pihak Saker Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Tarempa.

Kepala Satker PSDKP Tarempa Mochamad Erwin, mengatakan,

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

LAHAN BERMASALAH: Anggota Komisi III DPRD Karimun Ady Hermawan meninjau lahan yang bermasalah di proyek Coastal Area yang klaim warga sebagai pemilik tanah.

sebenarnya penangkapannya sejak hari Selasa (22/9) lalu tapi baru tiba di Tarempa pada Rabu (23/9) malam, karena kapten kapal belum tahu kondisi geografis perairan Anambas maka takut kandas. Sehingga kapal baru merapat ke pelabuhan Antang desa Tarempa Timur kecamatan Siantan pada Kamis, (24/9) pagi.

Kronologi kejadian penangka-

pannya kata Erwin, ketika KP Antasena-7006 sedang berpatroli di perairan Laut Cina Selatan.

Pada saat itu, kapal patroli mendeteksi adanya kapal asing yang beroperasi di wilayah perairan Indonesia tepatnya di ZEE. Ternyata setelah dicari ditemukan satu kapal Vietnam yang sedang menjalankan aktivitas penangkapan ikan. ***

Potensi Wisata Anambas Belum Dikelola Maksimal

Anambas Butuh Tempat Penampung Anak ANAMBAS - Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) mendesak adanya tempat penampungan sementara (shelter) untuk anak.

Ketua KPPAD KKA Hendriko Mulyadi Hutapea mengatakan, perlunya shelter untuk anak ini, untuk memudahkan dalam proses tindaklanjut terhadap kasus yang berkenaan dengan anak. ”Kami menilai hal ini perlu. Karena, kendala yang harus dihadapi selain daerah yang kepulauan, kepolisian dan kejaksaan jauh dari jangkauan. Contohnya, saat kami melakukan pendampingan terhadap salah satu kasus di Desa Nyamuk beberapa waktu lalu. Kewenangan Polsek rupanya masuk Polsek Siantan.

Dalam hal ini, anak juga perlu mendapat proteksi,” ujar Hendriko kepada wartawan belum lama ini.

Katanya, saat ini untuk tempat penampungan sementara baru ada di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) KKA yang ada di Tarempa. Shelter yang ada ini pun, menurutnya masih jauh representatif untuk anak. (cr24)

kenapa jalan belum diaspal, kontraktor mengatakan persoalan lahan antara pemerintah dengan warga yang mengaku pemilik lahan,” katanya lagi.

Ia menyebutkan, pekerjaan proyek coastal area tahap II yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya sudah terlambat. Keterlambatan karena kontraktor tidak bisa tepat waktu, ditambah lagi persoalan lahan yang belum selesai.

Untuk itu ia minta Dinas PU Karimun dan Tata Pemerintahan untuk bernegoisasi mencari jalan keluar. ”Persoalan lahan ini, sudah terlambat sejak bulan Mei lalu. Kejadian ini, akibat kurang matangnya perencanaan pemerintah dalam melaksanakan proyek. Seharusnya persoalan ini tidak akan muncul jika terlebih dahulu dilakukan pembebasan lahan milik masyarakat,” jelasnya Dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil Dinas PU Karimun untuk menanyakan persoalan ini. ”Tidak menutup kemungkinan warga yang mengaku sebagai pemilik lahan mau menyelesaikan sengketa tanah dengan baik,” tutupnya. (yon)

Lagi, Kapal Vietnam Ditangkap saat Curi Ikan KAPAL PatroliAntasena-7006 milik Satker Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Tarempa menangkap kapal motor nelayan asal Vietnam yang sedang mencuri ikan di perairan Anambas,

Andi Mulyawarman

ang berpura-pura jadi salemas dari perusahaan kosmetik datang menghampiri korban. Bukan barang yang ia dapat malah harta bendanya lesap diduga dibawa pelaku. ”Ciri-ciri berdasarkan keterangan korban sudah diketahui unit Reskrim Polsek Urban Tanjungalai Karimun, sekarang kasus ini masih didalami, semoga cepat terungkap,” imbuhnya.

Pelaku dijelaskannya, terlebih dahulu merasa sok kenal dengan korbannya. Tidak lama kemudian, ia mulai beraksi, biasanya dengan meminta sejumlah uang, dan harta benda yang melekat di badan. ”Korban akan sadar ketika mengetahui harta bendanya sudah lepas dari tangan. Sebelum jumlah pelapor semakinn banyak. Harus diantisipasi dari sekarang,” pungkasnya. ***

PRO - ANAMBAS

AVIK, Anambas

Azhar

market untuk tidak memakai perhiasan emas yang berlebihan, menenteng tas dan smartphone yang mewah. ”Jika dipakai berlebihan atau terlihat dapat memancing niat pelaku untuk bertindak kriminal,” jelasnya.

Lanjut Yudsi, pelaku kejahatan umumnya tergiur dengan korban yang terlihat mewah dan sendiri berjalan, serta seperti orang kebinggungan, orang seperti ini lebih memudahkan pelaku untuk beraksi. ”Jangan memandang mata ketika diajak orang yang baru kenal. Dan berusaha untuk tidak terlalu melayani orang yang baru dikenal. Jika dipaksa untuk mengobrol disarankan untuk ditinggalkan dengan santun dan tidak menyinggung perasaanya,” tutur Yudsi.

Ia mencontohkan belum lama ini, seorang warga menjadi korban hipnotis ketika or-

KARIMUN - Pemerintah Kabupaten Karimun melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Bagian Tata Pemerintahan Setda Karimun, diminta untuk menyelesaikan sengketa tanah proyek Coastal Area tahap II di Tebing. ”Sengketa tanah antara pemilik dengan pemerintah sudah sering terjadi,” kata anggota Komisi III DPRD Karimun Ady Hermawan kepada koran ini, kemarin.

Kata Ady, sekarang muncul lagi sengketa lahan di jalan menuju jembatan Leho. Warga yang mengklaim sebagai pemilik lahan telah membuat parit di badan jalan yang akan diaspal menuju Jembatan Leho di Kecamatan Tebing. ”Seharusnya jalan tersebut sudah diaspal. Tetapi, oleh warga yang mengaku pemilik tanah, mereka menggali tanah seperti parit pertanda batas lahan miliknya. Sehingga akses menuju jembatan terputus,” ungkapnya. ”Awalnya kami mengira itu parit yang sengajat dibuat kontraktor. Dan kami tanyakan kepada kontraktor

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

PANTAI: Potensi yang dimiliki Kepulauan Anambas cukup besar salah satunya wisata bahari.

Kawasan Pantai Padang Melang Jemaja memiliki hamparan pasir putih dan pantai yang panjang.

ANAMBAS - Potensi pariwisata dan sektor kelautan perikanan di Anambas belum dikelola dengan maksimal. Hal ini cukup disayangkan, mengingat potensi yang dimiliki oleh kabupaten perbatasan itu cukup besar.

Ketua LSM Tatanan Wisata Anambas (Tawas) Indra Syahputra mengatakan, potensi pariwisata pada tiga pulau besar di Anambas tidak kalah dengan sejumlah pulau lainnya di Indonesia. Ia mencontohkan kawasan Padang Melang yang ada di Pulau Jemaja yang memiliki hamparan pasir putih dan luas pantai yang panjang. ”Artinya potensi itu ada. Sayangnya seperti kurang dimanfaatkan,” ujarnya Minggu(27/9).

Pihaknya pun tidak menampik, ada dampak yang ditimbulkan dengan hadirnya investor yang menanamkan modalnya di Anambas. Menurutnya, perlu kajian strategis dan regulasi mengenai

sektor pariwisata ini, merupakan salah satu langkah penting dalam menentukan lokasi yang masuk pada kawasan pariwisata. ”Selama ini banyak pameran dan sosialisasi yang dilakukan di luar tentang potensi Anambas, salah satunya berkaitan dengan potensi pariwisata. Namun, sampai saat ini bisa dilihat kenyataannya. Paling tidak, ada realisasi serta bentuk nyata dari kegiatan yang dilakukan,” terangnya.

Pihaknya mengatakan, dengan masuknya investor ke Anambas, selain dapat membuka lapangan pekerjaan baru, hal ini menurutnya dapat memberikan kontribusi ke daerah dari segi pendapatan.

“Ada hal positif yang ditimbulkan. Salah satunya menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Kita tahu, selama ini pendapatan Kabupaten Kepulauan Anambas masih sangat bergantung pada dana transfer dari Pemerintah pusat,” tandasnya. (cr24)

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

6

Kadisdik Tanjungpinang saat menyerahkan hadiah kepada pemenang.

PENJABAT GUBERNUR KEPRI AGUNG MULYANA MENYERAHKAN HADIAH KEPADA JUARA 1 KATEGORI UMUM NASIONAL PUTRA.

Dalam Rangka HAORNAS dan HUT Kepri Ke-13 Tahun 2015

Gubernur Lepas Peserta Lomba Lari Kepri 10K Ketua TP-PKK Kepri Lily Agung Mulyana menyerahkan hadiah kepada pemenang kategori pelajar putri.

Huzrin Hood menyerahkan hadiah kepada pemenang kategori umum nasional putri.

P

ENJABAT Gubernur Kepri Ir Agung Mulyana M.Sc melepas 1.400-an peserta Lomba Lari Kepri 10 K di depan Gedung Daerah Tepi Laut, Tanjungpinang, Minggu (27/9) sekitar pukul 06.00.

Saat itu, Gubernur didampingi Ketua Harian KONI Provinsi Kepri Nur Syafriadi, sejumlah FKPD Kepri, Kadispora Pemprov Kepri Doli Boniara, tokoh masyarakat Huzrin Hood, sejumlah kepala SKPD Pemprov Kepri, Kadisdik Kota Tanjungpinang Dadang AG dan undangan lainnya.

Agung Mulyana mengatakan, kegiatan ini hendaknya diteruskan dan cabang olahraga (cabor) yang dilombakan ditambah lagi sesuai geografis daerah yaitu olahraga bahari. Misalnya lomba renang pelajar, lomba menyelam (diving), lomba sampan, lomba perahu jong, dan cabor lainnya.

Huzrin Hood dan Nur Syafriadi mendukung kegiatan tersebut.

Huzrin meminta agar olahraga bahari Kepri ditambahkan ke depan untuk dilombakan.

Sedangkan Nur Syafriadi mengatakan, mereka akan membina atlet yang juara saat itu.

Doli Boniara menambahkan,

kegiatan ini merupakan yang ke enam kalinya digelar Dispora Pemprov Kepri dalam rangka Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) ke-32 2015 dan HUT Pemerintah Provinsi Kepri ke-13 Tahun 2015.

Ketua Pelaksana Lomba Lari Kepri 10 K, Jasman menjelaskan, lari maraton putra-putri ini dibagi jadi beberapa kategori, pertama kategori umum pelajar Kepri putra/putri, kategori umum Kepri putra/putri dan kategori umum nasional putra/ putri. Total hadiah yang disiapkan panitia tahun ini Rp 150 juta.

Saat itu, Agung, Huzrin, Nur Syafriadi, Dadang, Doli, Jasman dan FKPD Kepri lainnya turut menyerahkan hadiah bagi para pemenang.

Sedangkan rutenya, dari depan Gedung Daerah menuju Jalan Agus Salim, Jalan Sumatera, Jalan Tugu Pahlawan, Jalan SoekarnoHatta, Jalan Wiratno dan Jalan Basuki Rahmat.

Lalu peserta balik arah menuju Jalan Yos Sudarso, Jalan Usman Harun, Jalan Agus Salim dan finis kembali di depan Gedung Daerah.*** Narasi: Martunas Foto: Martunas/Istimewa

Kadispora Pemprov Kepri Doli Boniara bersama peserta.

Panitia mendata peserta di lapangan.

Peserta jalan maraton saat di Jalan Wiratno.

Ketua panitia acara Jasman menyerahkan hadiah kepada juara harapan kategori pelajar putra Kepri.

Dadang, Nur Syafriadi, Huzrin Hood dan Doli Boniara foto bersama pemenang kategori umum putri.

Kadispora Kepri Doli Boniara menyerahkan hadiah kepada juara harapan kategori pelajar putra Kepri.

Kadispora Kepri Doli Boniara bersama sejumlah pejabat Dispora Kepri dan para pemenang.

Para peserta istirahat di halaman Gedung Daerah usai maraton 10 K.

Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana melepas peserta lomba Lari Kepri 10 K.

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

7

Khawan .......dari halaman 8 Seorang pemuda Kamboja, Miswanto menyampaikan, masyarakat menyerahkan polling untuk pasangan Khawan, karena sosok Khazalik dinilai berpengalaman untuk memimpin masyarakat Bintan ke depan. Khazalik sebagai mantan Wabup Bintan lebih tahu apa yang harus dikerjakan untuk membangun daerah ke depan.

Sebab, Khazalik sudah meletakan fondasi pembangunan selama mendampingi Ansar Ahmad, sebagai bupati. Nah saat ini, Khazalik berpasangan dengan Indra Setiawan yang merupakan sosok pemuda tempatan, yang dilahirkan di Tanjunguban. ”Dengan pasangan Khazalik dan Indra Setiawan, kami yakin pembangunan Bintan akan bersinergi untuk semua wilayah. Dari timur sampai ke utara,” ujar Miswanto.

Sedangkan, 211 kupon polling tambahan untuk pasangan Apri Sujadi dan Dalmasri Syam pada Minggu (27/9) sore, berasal dari Kecamatan Seri Kuala Lobam, TeF-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

CEK AIR: Pihak BPOM mendatangi lokasi pengolahan air bersih dan mengambil sample air, di perusahaan air minum Sanford, belum lama ini.

Air Kemasan Sanford Malah Diborong

KIJANG - Setelah PT Sumber Izumi Mas Perkasa menghentikan sementara produksi air mineral kemasan merek Sanford, penjualan produk tersebut malah meningkat dalam beberapa hari. Bahkan dari pengakuan warga, air kemasan Sanford malah diborong orang di swalayan. ”Kabarnya air kemasan Sanford sedang diteliti oleh BPOM, karena menggunakan air baku

di luar kawasan Gunung Lengkuas. Tapi beberapa hari ini air kemasan Sanford malah diborong. Mungkin orang perusahaan yang menarik barangnya, dengan cara memborong yang ada di swalayan,” kata Yati, seorang warga Kijang yang sempat melihat beberapa mobil memborong air mineral, di salah satu swalayan.

Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penyakit dan Penye-

hatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Bintan, dr Horas mengatakan, hingga saat ini BPOM Provinsi Kepri masih melakukan pengecekan dari sampel air baku yang digunakan PT Sumber Izumi Mas Perkasa untuk memproduksi Sanford. ”Kami belum menerima hasil uji labor BPOM, terhadap sampel air baku produk air mineral Sanford itu. Jika BPOM

sudah melakukan uji sampel, pasti akan memberitahu hasilnya kepada Dinkes Bintan,” kata dr Horas, Minggu (27/9).

Hingga berita ini ditulis, manajemen PT Sumber Izumi Mas Perkasa belum memberikan penjelasan, mengenai penarikan air Sanford dengan cara membeli dalam jumlah banyak di swalayan-swalayan di Pulau Bintan.

Sebelumnya, usai pengambilan sampel, pihak perusahaan terse-

but mengadakan konferensi pers, belum lama ini.

Dalam jumpa pers itu, Fitri mewakili pihak perusahaan mengatakan, untuk sementara pihaknya menghentikan produksi sambil menunggu hasil uji labor dari BPOM Kepri. Pihak perusahaan selama ini menggunakan air yang didapat dari pihak ketiga, untuk produksi, bukan menggunakan mata air Gunung Lengkuas. (fre)

Kerajinan Bintan Disukai Turis LAGOI - Produk-produk kerajinan yang dibuat perajin Kabupaten Bintan dengan merk atau logo Bintan, ternyata lebih disukai para turis mancanegara. Ini terbukti dari penjualan beberapa produk kerajinan seperti sandal, baju dan suvenir di galeri Bintan, yang terletak di Plaza Lagoi Bay. Susi, pegawai galeri Bintan di Plaza Lagoi Bay mengatakan, produk-produk yang bertuliskan Bintan atau dengan merek Bintan lebih diminati dibandingkan dengan kerajinan atau produk dengan merek atau nama lain. ”Turis-turis mencari produk kerajinan yang ada Bintannya.

Kalau nama lain, mereka kurang minat. Namun sekarang, di sini belum banyak. Masih banyak produk dengan merek dan nama wilayah lain, bukan Bintan,” katanya, kemarin.

Ia mengatakan, penjualan suvenir dan produk Bintan saat ini

tergantung dengan jumlah kunjungan yang ada di wilayah Lagoi Bay. Jika kunjungan ramai atau ada event, pembeli produk juga banyak. ”Biasa lah kalau lagi ramai yang datang, banyak yang beli.

Kalau sepi kunjungan, ya sepi juga penjualan,” sebutnya.

Sementara itu, Arif, salah seorang perajin produk sandal khas Bintan yang ditemui mengatakan, pihaknya selaku warga Bintan sengaja membuat produk khas Bintan. Ia melakukan ini agar Bintan memiliki produk yang dapat dibanggakan. ”Saat ini kami memasarkan sandal merek Bintan. Namun ke depannya, akan kami upayakan untuk membuat produk lain.

Saya lihat juga di galeri Bintan ini, produk kerajinan Bintan belum dominan,” kata pelaku usaha dari Tanjunguban ini.

Untuk itu, sambungnya, ia

KERAJINAN: Salah satu produk kerajinan sandal dengan merk Bintan yang ada di galeri Bintan di Plaza Lagoi Bay, Minggu (27/9).

tan Utara, dalam surat mosi tidak percaya yang ditujukan kepada Pengurus Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Bintan. Karena, surat mosi tersebut tidak melibatkan dirinya, selaku pihak yang paling berwenang di PAC PP Bintan Utara. ”Saya sah sebagai Ketua PAC PP Bintan Utara, berdasarkan pemilihan musyawarah anak cabang (Musrancab) pada tanggal 30 Agustus 2015 lalu. Seh-

Nelayan .......dari halaman 8 hadiran nelayan luar itu, karena menggunakan alat tangkap pukat dasar. Alat tangkap pukat tersebut dinilai dapat merusak ekosistim di dasar laut, dan kawasan bibir pantai. Sebelumnya nelayan asal Kampung Senggarang, Kota Tanjungpinang ini pernah sengketa dengan nelayan Kampung Bloreng, Kelurahan Tembeling Tanjung, Kecamatan Teluk Bintan.

Masalah itu muncul, karena nelayan Senggarang masuk ke perairan Teluk Bintan dan Seri Kuala Lobam, dengan menggunakan alat tangkap pukat dasar. Sehingga diprotes masyarakat nelayan tempatan.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Bintan, Baini membenarkan hal tersebut. Saat dikonfirmasi mengatakan, HNSI mendapat laporan mengenai nelayan luar daerah masuk ke wilayah tangkap Bintan itu, dari nelayan Teluk Sebong, dua hari yang lalu. Dari laporan nelayan Teluk Sebong itu, ada beberapa

nelayan asal Senggarang yang masuk ke wilayahnya, dengan alat tangkap pukat dasar. ”Karena menggunakan alat tangkap yang bisa merusak ekosistem, saya sarankan agar nelayan di Teluk Sebong mengusir nelayan Senggarang itu secara baikbaik,” ujar Baini, Minggu (27/9).

Menurut Baini, alat tangkap berupa pukat tersebut untuk menangkap ikan serta udang. Tapi, alat itu mengeruk dasar laut, sehingga menimbulkan kerusakan ekosistem yang parah. Dampak itu yang harus dihindari, agar wilayah Bintan tetap tersedia ikan.

Mengenai masalah dengan nelayan Tembeling, Baini mengungkapkan, sudah ada kesepakatan dengan nelayan Senggarang. Tahun 2016 nanti, pihak nelayan Senggarang akan mengganti alat tangkap nelayan Bintan.

Sekarang, muncul permasalahan di Teluk Sebong, sebaiknya diselesaikan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri. ***

Izin ..............dari halaman 8

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

akan mengupayakan membuat produk khas Bintan lainnya, dengan mendorong beberapa pelaku usaha guna membuat

produk tersebut. ”Saya berterima kasih kepada pihak terkait yang sudah membantu memasarkan produk

kami di sini. Mudah-mudahan ke depannya akan lebih banyak lagi produk yang dapat kami suplai,” tambahnya. (aan)

Mosi Tak Percaya PAC PP Binut Dipertanyakan TANJUNGUBAN - Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila (PP) Bintan Utara mempertanyakan surat mosi tidak percaya yang mengatasnamakan PAC PP kecamatan tersebut. Pasalnya Ketua PAC PP terpilih saat ini bukan Ramlan, melainkan Muhammad Razali Lubis.

Lubis, sapaan akrab Muhammad Razali Lubis mempertanyakan keterwakilan PAC PP Bin-

luk Sebong, Teluk Bintan dan Bintan Utara. Dari kupon yang masuk itu, masyarakat beralasan, pasanganApri Sujadi dan Dalmasri Syam (Asri) merupakan calon yang ideal untuk membangun Bintan dan memberikan lapangan kerja.

Di lain pihak, Agus Kangboi menyatakan, dirinya dan beberapa pemuda desa Kangboi dalam posisi netral. Sesuai dengan polling edisi 2 September lalu, yang mengatasnamakan Agus Kangboi berharap kepada pasangan Asri untuk melakukan perubahan, hal itu bukan dukungan dari dirinya. Sementara, dari kupon yang masuk ke kantor redaksi terdapat beberapa nama Agus dan Agus K untuk dukungan pasangan Asri, Minggu (1/9) lalu.

Hingga Minggu (27/9), total polling untuk pasangan Asri sebanyak 3.117 kupon atau 65,68 persen, dari total polling yang masuk sebanyak 4.746. Sedangkan total polling untuk pasangan Khawan sebanyak 1.629 kupon atau 34,32 persen. (redaksi)

ingga ketua yang sah adalah saya, bukan saudara Ramlan, yang telah berakhir masa jabatannya, sesuai dengan mekanisme organisasi,” kata Lubis, saat diwawancarai, Minggu (27/9).

Disampaikannya, selaku pengurus PAC PP Bintan Utara, pihaknya meragukan surat mosi tidak percaya yang dibuat atas nama 7 pengurus PAC PP seKabupaten Bintan. ”Kalau begitu, kita semua

menjadi meragukan surat (mosi) tersebut. Bisa jadi pengurus yang menandatangi mosi tersebut bukan pengurus aktif saat ini,” tegasnya.

Mengenai dukungan dilaksanakannya Musyawarah Cabang (Muscab) MPC PP Bintan, pihaknya sangat setuju. Karena sesuai dengan aturan organisasi PP, caretaker yang sudah lama tersebut perlu dilakukan Muscab untuk memperoleh pimpi-

nan yang definitif. ”Tetapi, saat ini kan MPC sedang mengupayakan membentuk seluruh anak cabang yang ada di Bintan. Bila nanti sudah selesai tugasnya, baru dilakukan Muscab, untuk mengganti kepengurusan MPC yang bertugas selama 4 tahun tersebut. Jadi mari sama-sama kita bentuk dulu PAC di Bintan, baru membentuk MPC baru. Harus sesuai dengan prosedur,” imbuhnya. (aan)

TANJUNGUBAN - Sebuah pabrik perbaikan tabung gas di wilayah Kelurahan Tanjunguban Utara, Kecamatan Bintan Utara, gagal beroperasi. Informasinya, pabrik tersebut batal beroperasi karena izin dari pemerintah tidak dikeluarkan akibat tidak sesuai dengan Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW).

Lurah Tanjunguban Utara, Alfeni Harmi yang diwawancarai mengenai pembangunan pabrik perbaikan tabung gas tersebut, menyatakan, izin pengoperasian pabrik tersebut tidak disetujui oleh pemerintah. ”Iya, pabrik itu tidak ada izin dari pemerintah. Kemarin sudah diajukan dan dibahas oleh beberapa instansi terkait. Namun karena wilayahnya termasuk kawasan pariwisata, sehingga izin tersebut tidak dikeluarkan oleh Bappeda,” kata Alfeni, Minggu (27/9).

Ia mengatakan, pabrik yang dibangun oleh pengusaha dari Batam tersebut sampai saat ini tidak beroperasi, meski pembangunannya sudah selesai dan peralatannya sudah siap untuk beroperasi. Namun, salah satu alasan, mengenai pembuangan lim-

bah diduga menjadi alasan Bappeda tidak mengeluarkan izin operasionalnya. ”Pabrik tersebut sudah dibangun lama, sebelum saya menjadi lurah di sini. Namun, dengan adanya aturan dari pemerintah, maka tidak dapat berjalan pabrik tersebut. Solusinya adalah, pemerintah menyarankan pabrik tersebut dipindahkan wilayahnya, yang sesuai dengan perizinan yang akan dikeluarkan,” jelasnya.

Sementara itu,Alang, agen LPG 3 kilogram di Tanjunguban membenarkan, tentang rencana pembukaan pabrik perbaikan tabung gas di Tanjunguban Utara. ”Ya saya ada dengar juga pabrik tersebut dibangun. Namun, saat ini tidak beroperasi,” katanya.

Dijelaskannnya, untuk perbaikan tabung gas, pihaknya saat ini harus mengirimkan tabungtabung tersebut ke Batam. Karena, untuk Bintan dan Tanjungpinang belum ada pabrik perbaikan tabung gas. ”Jika pabrik reparasi dibuka di Tanjunguban, perbaikan akan lebih dekat dan menghemat ongkos transportasi dan biaya untuk perbaikannya,” tambahnya. (aan)

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY HUB

: ABENG

PIN BB. 28DFBE66

Tiup.................................................................................... dari halaman 8

Tg Pinang : Batam :

bang khusus. Pemuda dan pemudi yang menggunakan baju seragam itu merupakan pengurus dan panitia peringatan Hari Jadi ke-55 Karang Taruna, gabungan pengurus Karang Taruna Kabupaten Bintan dan kecamatan.

Sebelum pukul 10.00, seratusan para pemuda dan pemudi Karang Taruna harus merelakan Penjabat Bupati Bintan Doli Boniara, untuk meninggalkan taman Kota Kijang, Sabtu (26/9) itu. Usai menjabat tangan Ketua Karang Taruna Arief Sumarsono, Doli Boniara pun meninggalkan lokasi itu.

Beberapa menit setelah penjabat bupati meninggalkan lapangan futsal di samping pujasera itu, sebuah mobil pribadi parkir di taman kota Kijang. Beberapa orang pemuda bersama Majelis Pertimbangan Karang Taruna Bintan

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK

lik terlihat sangat akrab dan saling membangun kebersamaan.

Di depan seratusan pemuda, Ketua Karang Taruna Bintan Arief Sumarsono menjelaskan, Karang Taruna lahir di Indonesia pada tanggal 26 September 1960 lalu. Memperingati Hari Jadi ke-55 pada tahun 2015 ini, Karang Taruna Bintan melaksanakan kegiatan bulan bakti. Untuk kegiatan sosial, pemuda dan pemudi Bintan melaksanakan pengecatan pos kamling di Kelurahan Kijang Kota.

Selain itu dilakukan penyediaan dan pemberian air bersih kepada warga Bintan Timur, sesuai dengan tema yaitu satu orang berbagi satu orang.

Namun, tidak menampikkan, di tahun politik ini, Karang Taruna Bintan melaksanakan kegiatan turnamen futsal antar klub di lapan-

gan Taman Kota Seri Kuala Lobam serta turnamen futsal antarpengurus kecamatan se-Kabupaten Bintan. Kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi dan menghindari perpecahan. ”Pilihan boleh berbeda, tapi nilai persatuan pemuda harus kita jaga. Justru itu, kita hadirkan dua orang calon bupati pada peringatan Hari Jadi ke-55 Karang Taruna ini, yaitu Pak Apri Sujadi dan Pak Khazalik,” ujar Arief Sumarsono.

Ungkapan itu mendapat sambutan hangat dari pemuda dan pemudi Kabupaten Bintan. Sebelum turnamen futsal dimulai, Ketua Karang Taruna BintanArief Sumarsono dan Hasriawadi meniup lilin ulang tahun dan doa bersama.

Kegiatan peringatan hari jadi Karang Taruna itu disaksikan Apri Sujadi dan Khazalik, Ketua KPU

Wandra Fadillah, Ketua LAM Saleh Ahmad dan pihak kepolisian.

Sebagai tanda kehormatan untuk calon pemimpin Kabupaten Bintan ke depan, Arief Sumarsono dan Hasriawadi memberikan kue kepada masing-masing calon bupati. Apri Sujadi dan Khazalik mencicipi kue ulang tahun dan merasa terharu serta bangga atas kepedulian pemuda Bintan itu.

Tepuk tangan dan yel yel pemuda Bintan pun menghangatkan suasana tiup lilin ulang tahun itu.

Sebagai bentuk partisipasi dalam turnamen futsal tersebut, Apri Sujadi menyerahkan bantuan 9 set kostum futsal, untuk setiap pengurus kecamatan Karang Taruna. ”Pemuda Bintan adalah ujung tombak pembangunan ke depan,” kataApri Sujadi dan Khazalik ketika itu. ***

Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

Hasriawadi menyambut kedatangan sosok tersebut. Dalam kesempatan itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU)Wandra Fadillah dan Ketua LAM Bintan Saleh Ahmad pun menyambut kedatangan Apri Sujadi.

Ketika Apri baru duduk sebentar, sebuah mobil pribadi Nissan X-trail hitam kembali parkir di depan lapangan futsal itu. Dari mobil itu keluar seorang pria dengan baju putih les kuning. Dia adalah Khazalik, si mantan Wakil Bupati Bintan. Apri dan sejumlah tokoh pemuda pun menyambut kedatangan Khazalik.

Dalam peringatan Hari Jadi ke55 Karang Taruna di Kabupaten Bintan itu, hadir dua Calon Bupati Bintan untuk menghadapi Pilkada 2015 Bintan. Meski bertarung di Pilkada, Apri Sujadi dan Khaza-

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL

3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

PRO BINTAN

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

8

POLLING PILKADA BINTAN

APRI SUJADI (CABUP)

3.117 ( 65,68% )

KHAZALIK (CABUP)

DALMASRI (CAWABUP)

Izin Pabrik Reparasi Tabung Gas Tak Sesuai RTRW

INDRA SETIAWAN (CAWABUP)

1.629 (34,32% )

BACA HAL 7

TOTAL POLLING 4.746

SEPI: Pabrik perbaikan tabung gas di Tanjunguban Utara sepi dan gagal beroperasi, Minggu (27/9).

BINTAN UTARA

Khawan Bertambah 505, Asri Teratas TANJUNGUBAN - Kupon polling calon Bupati Bintan pasangan Khazalik bersama Indra Setiawan (Khawan), kembali menyusul dukungan polling pasangan Apri Sujadi dan Dalmasri Syam (Asri).

Kupon polling untuk pasangan Khawan yang masuk ke redaksi Tanjungpinang Pos, Minggu (27/9) sore, sebanyak 505. Sedangkan pasangan Asri bertambah sebanyak 211, dan masih posisi teratas.

Kupon polling untuk pasangan Khawan yang masuk sebanyak 505 itu berasal dari pemuda Kampung Kamboja dan masyarakat Tanjunguban di Kecamatan Bintan Utara, dan sebagian dari Seri Kuala Lobam. Menurut pemuda Kamboja Bintan Utara, warga sangat antusias menyerahkan polling untuk pasangan Khawan, guna menuju Bintan yang sejahtera.

Lanjut ke Hal 7

Nelayan Luar Masuk ke Teluk Sebong ADLY HANANI, Bintan SEKELOMPOK nelayan yang diduga berasal dari Senggarang, Kota Tanjungpinang masuk dan menangkap ikan di perairan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan, baru-baru ini. Nelayan setempat merasa resah dengan ke-

Lanjut ke Hal 7

M Baini

Peringatan Hari Jadi ke-55 Karang Taruna di Bintan

Tiup Lilin Disaksikan Apri dan Khazalik Ketika Forum Pengurus Karang Taruna Kabupaten memperingati hari jadi ke-55, suasana sangat meriah dibandingkan perayaan tahun sebelumnya. Apa yang istimewa dari peringatan hari jadi ke-55 Karang Taruna, Sabtu (26/9) lalu?

TIUP LILIN: Ketua Karang Taruna Bintan Arief Sumarsono bersama Hasriawadi meniup lilin peringatan Hari Jadi ke-55 Karang Taruna disaksikan Apri dan Khazalik, Sabtu (26/9) lalu.

YUSFREYENDI, Bintan

P

ENGUNJUNG taman Kota Ki jang, Kecamatan Bintan Timur pagi itu cukup ramai. Padahal, pujasera yang biasa digunakan pedagang untuk menjual berbagai aneka ragam kuliner tidak buka. Pengunjung

yang ramai itu mayoritas kalangan pemuda. Beberapa orang pemuda dan pemudi menggunakan baju seragam biru tua dengan menggunakan lam-

Lanjut ke Hal 7 F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

04:36

11:56

18:00

14:59

19:08

9

SENIN 28 SEPTEMBER 2015

Festival Moon Cake Digelar di Tanjungpinang

Ratusan Lampion Putari Ruas Kota TANJUNGPINANG - Ikatan Tionghoa Muda (ITM) Kota Tanjungpinang menggelar budaya nusantara dalam rangka memperingati hari bulan atau moon cake, Sabtu (26/9). Ratusan warga Tionghoa muda sudah berkumpul di depan Kantor PLN Area Tanjungpinang Jalan Bakar Batu dengan membawa ratusan lampion menyerupai kue. Kemudian mereka berjalan hingga akhirnya berhenti di depan klenteng di Jalan Merdeka Tanjungpinang.

Terlihat beberapa tokoh muda warga Tionghoa antara lain Rudi Chua anggota DPRD Kepri, Reni anggota DPRD Kota Tanjungpinang. Hadir juga Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang Riono yang hadir mewakili Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah.

Pawai lampion dengan menelusuri jalan-jalan protokol kota tersebut mendapat perhatian sekaligus tontonan menarik bagi warga yang berdomisili di tepian jalan tersebut hingga warga yang

Lanjut ke Hal 10

Segoni Kabel Tembaga Digasak Dua Pencuri Sudah Diamankan RAYMON, Tanjungpinang KEPOLISIAN berhasil menangkap dua pelaku pencurian kabel tembaga yang merupakan milik satu operator seluler di Jalan Hanaria Batu 12 Tanjungpinang, Sabtu (26/9).

Keduanya berinisial Tn dan Hn yang tercatat sebagai warga Kota Batam.

Dari aksi keduanya, polisi mengamankan barang bukti berupa satu goni kabel tembaga dan satu unit sepeda mo-

tor Yamaha Xeon warna hitam bernomor polisi BP 4352 F yang digunakan sebagai kendaraan ketika keduanya beraksi.

Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Wahyu Norman Hidayat ketika dihubungi Tanjungpinang Pos membenarkan penangkapan kedua pelaku pencurian kabel tembaga yang diduga milik satu perusahaan

operator seluler.

Kedua pelaku, sebut dia sudah diamankan di mapolsek, dan akan dilakukan penyelidikan mendalam terhadap keduanya.

Norman menyebut, kedua pelaku diamankan setelah warga melihat dan mencurigai aksi keduanya.

Lanjut ke Hal 10

BNN Gelar Pagelaran Seni dan Budaya

Kreatif Itu Bisa Tanpa Narkoba Dari kejauhan terdengar suara riuh dan menggema dari dalam Aula Asrama Haji Tanjungpinang di Jalan Pemuda. Hari Sabtu malam lalu, anak-anak sekolah di Tanjungpinang berkumpul di dalam aula.

Apa yang anak-anak sekolah tersebut lakukan?

VERO ADITYA, Tanjungpinang

S

EKELOMPOK anakanak sekolah sedang bersiap-siap di balik panggung. Mereka akan menampilkan sebuah pagelaran seni dan budaya yang bertema memberantas penggunaan dan peredaran narkoba.

Lanjut ke Hal 10

HIBUR: Aksi barongsai terlihat menghibur warga Tanjungpinang yang menghadiri festival Moon Cake.

F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

Siswa Diminta Pakai Masker

TANJUNGPINANG - Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang Dadang AG meminta siswa agar mengenakan masker jika kabut asap sudah tebal.

Lantaran Dinas Pendidikan Tan-

jungpinang tak punya anggaran untuk pengadaan masker, maka orangtua siswa diimbau menyediakan masker untuk anaknya masing-masing.

Secara lisan, Dadang sudah menyampaikan kepada para kepala sekolah dan meminta mereka agar menyuruh siswanya mengenakan

masker saat kabut asap tebal.

Dua hari belakangan ini sejak, Sabtu (26/9) hingga Minggu (27/9) kemarin, langit Tanjungpinang sudah cerah kembali. Meski masih ada kabut asap, namun jarak pandang cukup jauh.

F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

Lanjut ke Hal 10

PENTAS: Drama yang dipentaskan pelajar di Aula Asrama Haji Tanjungpinang, Sabtu (26/9).

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

10

HUT Ke-13 Kepri, Jumaga Minta Pemprov Peka

Pembangunan Belum Optimal di Semua Lini MARTUNAS, Tanjungpinang KETUA DPRD Kepri Jumaga Nadeak mengatakan, bahwa atas dasar demi kesejahteraan masyarakatlah 13 tahun yang lalu Provinsi Kepri bertekad pisah dari induknya, dan resmi terbentuk berdasarkan UU No.25 Tahun 2002 sebagai Provinsi yang ke-32.

Kini, semua pengorbanan yang dilakukan masyarakat selama masa perjuangan, perlahan namun pasti mulai terbayar. Sedikit demi sedikit pencapaian pembangunan serta berbagai prestasi dari segala lini bisa dilihat dan dirasakan langsung masyarakat Kepri.

Meski demikian, Jumaga mengingatkan masyarakat jangan terlalu larut dalam uforia, karena membangun sebuah negeri jelas tidak pernah ada akhirnya.

Setiap waktu akan ada

Jumaga Nadeak SH

yang harus dibangun seiring dengan perkembangan waktu serta kebutuhan masyarakat. Oleh sebab itu, Pemprov Kepri diminta harus selalu berjalan secara dinamis, peka terhadap keluhan-keluhan masyarakat, tanggap dalam menangani setiap persoalan, serta kebijakan yang diambil harus selalu berorientasi kepada azas bermanfaat bagi masyarakat seluasluasnya. ”Saya mengajak pemerintah, mari kita bergerak secara dinamis, peka dan fokus mendengarkan setiap keluhan masyarakat. Sehingga wujud pembangunan yang kita rencanakan setiap waktu, bisa seiring dengan apa yang dibutuhkan. Ingat, cikal bakal pembentukan Provinsi Kepri ini adalah untuk menyejahterakan masyarakat,” kata Jumaga kemarin.

Jumaga juga tidak lupa memberikan apresiasi yang

tinggi kepada setiap individu maupun kelompok yang pada masa perjuangan dulu telah berjuang untuk mewujudkan terbentuknya Provinsi Kepri dengan penuh semangat serta berbagai pengorbanannya.

Perjuangan tersebut bagi Jumaga adalah sejarah dan akan tetap menjadi sejarah.

Dan tentunya akan dikenang terus oleh generasi mendatang. ”Semakin anak dan cucu kita mengetahui sejarahnya, kita harap mereka nanti akan semakin bersemangat mengisi hasil perjuangan ini tentunya,” tegas Jumaga.

Selanjutnya, guna lebih mempertajam arah pembangunan Provinsi Kepri ke depan, Jumaga meminta kepada jajaran pemerintah untuk lebih fokus melakukan pembangunan di bidang kemaritiman.

Hal ini mengingat Kepri memiliki ribuan potensi dari

bidang maritim, sementara sejauh ini belum seluruhnya tergali dengan baik. Hal ini bertujuan untuk lebih mengeksplorasi sumber daya kelautan, perikanan, serta industri pengelolaannya juga terkait peningkatan pariwisata bahari yang ada.

Pria yang akrab disapa Opung ini juga menegaskan jika peringatan hari jadi Kepri merupakan momentum yang tepat untuk mengoreksi diri, mengevaluasi serta menyusun rencana strategis ke depan. ”Intinya peringatan ini jangan hanya sekedar seremonial saja. Tapi momentum untuk lebih mawas diri, mengevaluasi apa yang sudah dilakukan dan apa yang belum dilakukan oleh Pemimpin bersama masyarakat Kepri sampai tahun 2015 ini,” tegasnya.

Adapun berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan

DPRD terkait kinerja pemerintah, Jumaga mengakui jika secara umum prestasi Pemprov Kepri cukup bagus, karena memang ada prestasi-prestasi yang telah dicapai sejauh ini, dan prestasi itu tidak hanya di tingkat nasional namun juga tingkat internasional.

Baik di bidang ekonomi, pariwisata, olahraga, keagamaan dan sebagainya. Namun demikian, Jumaga juga mengakui jika masih ada di beberapa lini pembangunan yang masih kurang optimal.

Sehingga ke depannya perlu dilakukan perbaikan serta ditingkatkan lagi.

Adapun menyangkut hasil evaluasi ini, akan dibacakan oleh Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak dalam sambutannya di sidang paripurna istimewa Peringatan Hari Jadi Provinsi Kepulauan Riau ke13 di kantor DPRD, Senin (28/ 9) hari ini. ***

Dua Perda Masih Mengendap di Provinsi TANJUNGPINANG - Lima bulan pascadisahkan, dua Peraturan Daerah (Perda) Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Yaitu Perda Perparkiran dan Perda Persampahan sampai dengan hari ini belum bisa diimplementasikan.

Kepala Bagian (Kabag) Hukum dan Hak Azazi Manusia (HAM) Sekretariat Kota Tanjungpinang, Samsudi menuturkan kedua Perda tersebut saat ini masih diproses oleh pihak Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). ”Masih dikoreksi di provinsi. Sudah lebih sebulan di sana,” ujarnya, Minggu (27/9).

Samsudi melanjutkan, atas kondisi ini Pemerintah Kota Tanjungpinang hanya bisa menunggu sampai proses koreksi tersebut selesai dikerjakan oleh pihak Provinsi Kepri. Samsudi sendiri mengaku, untuk proses tersebut tidak bisa diperkirakan kapan akan rampung. ”Kita juga tidak bisa menggesa. Kita hanya bisa menunggu hasil dari provinsi baru bisa diterapkan,”

sebutnya.

Diterangkannya, bila seluruh hasil koreksi tersebut selesai, maka tahapan selanjutnya Pemko Tanjungpinang akan segera melakukan sosialisasi Perda tersebut kepada masyarakat.

Untuk sosialisasi sendiri, akan dilakukan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menggagas lahirnya perda ini.

Yang mana untuk Perda Perparkiran akan dilakukan oleh Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Tanjungpinang. Sedangkan, untuk Perda Persampahan sosialisasinya akan dilaksanakan oleh Dinas Kebersihan, Pertamananan, dan Pemakaman (DKPP) Kota Tanjungpinang.

Sebagaimana diketahui, pada Mei 2015 lalu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang sudah mengesahkan dua Perda, yaitu Perda tentang Perlindungan Anak dan Perda tentang Persampahan. Se-

dangkan, untuk Perda Perparkiran disahkan pada Juni 2015.

Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah usai pengesahan Perda Persampahan mengatakan, sesuai dengan mekanisme Perda tersebut akan dibawa ke Provinsi Kepri untuk mendapatkan persetujuan dari Gubernur Provinsi Kepri. Setelah disetujui, tahap selanjutnya Pemko Tanjungpinang akan membuat Peraturan Wali Kota (Perwako) yang berisi instrumen untuk menjalankan Perda tersebut.

Baru kemudian disosialisasikan khusus Perda persampahan, sosialiasi Perda ini akan dilakukan mulai dari tingkat RT sampai ke tingkat kelurahan mengingat dalam Perda ini ada sanksi administratif bagi masyarakat yang melanggar Perda tersebut. ”Paling lama (sosialisasi) satu sampai tiga bulan. Untuk pengawasan Perda ini seluruhnya akan diatur di dalam perwako,” tutur Lis waktu itu. (cr23)

F-VERO ADITYA/TANJUNGPINANG POS

SAMPAH: Sampah di jalan menuju Masjid Raya Dompak setelah acara yang digelar di lokasi tersebut, Minggu (27/9).

Segoni ........................................................ dari halaman 9 Warga kemudian melaporkan aksi mencurigakan yang dilakukan kedua pelaku ke pihak kepolisian. Setelah itu, pihak kepolisian turun ke lokasi dan menemukan keduanya sedang beraksi. Mengenai kabel tembaga yang dicuri pelaku, ia mengaku, sedang menunggu laporan pihak korban yang memiliki

segoni kabel tembaga tersebut. ”Kita minta korban dalam hal ini pihak operator seluler yang memiliki kabel segera melaporkan. Kita berharap mereka yang menjadi korban dan dirugikan dapat kooperatif,” pintanya.

Dengan sikap kooperatif, ia berharap pengungkapan

dan penyelidikan kasus ini segera tuntas dan menjawab apakah ada rangkaian pencurian lain dari kasus ini.

Meski belum mau mengeskposes kedua pelaku pencurian itu, Norman menyebut, keduanya terancam pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan (curat). ***

PEMERINTAH KOTA TANJUNGPINANG

DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH Jalan Basuki Rahmat No.1A Telpon (0771) 24511 Fax (0771) 24334 Tanjungpinang 29123 Provinsi Kepulauan Riau

AKP Wahyu Norman Hidayat

Siswa.......................................................... dari halaman 9 Sejauh ini, Dinas Pendidikan belum menerima keluhan dari siswa terkait kabut asap. Belum ada siswa yang sesak nafas karena pengaruh asap tebal yang menyerang ISPA (Inspeksi Saluran Pernafasan Akut).

Dadang menjelaskan, pihaknya tetap koordinasi dengan Dinas Kesehatan maupun Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pemko Tan-

jungpinang terkait perkembangan di lapangan.

Karena kondisi cuaca masih normal dan kabut asap belum mengganggu proses belajar di sekolah, maka itu belum ada rencana Dinas Pendidikan meliburkan sekolah. ”Daerah lain di Kepri ada yang berencana meliburkan sekolah karena kabut asap

tebal. Kalau di Tanjungpinang, belum ada kebijakan meliburkan sekolah. Karena sudah cerah kembali,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Minggu (27/9) di Gedung Daerah Tepi Laut Tanjungpinang.

Namun, jika memang kabut asap datang lagi dan cukup parah, pihaknya akan segera koordinasi dengan Dinas

Kesehatan dan BLH untuk meminta saran apakah udara masih layak atau tidak. Jarak pandang masih posisi aman atau tidak? ”Mudah-mudahan tidak sampai terjadi,” katanya berharap. Pantauan koran ini, sejak Sabtu hingga Minggu, cuaca Tanjungpinang sudah cerah dan jarak pandang ratusan meter. (mas)

Ratusan ...................................................... dari halaman 9 kebetulan melintasi jalan yang dilalui. Setelah tiba di kelenteng di Jalan Merdeka, tari persembahan sudah menunggu menyambut para pembawa lampion. Kemudian ada atraksi barongsai, reog ponorogo hingga tari kerasi yang dibawakan oleh anakanak klenteng.

Ketua panitia Ediyanto mengatakan, festival ini meru-

pakan yang kelima kalinya untuk memperingati moon cake atau perayaan bulan penuh yang diperingati setiap tanggal 15 bulan 8 kalender penanggalan Imlek.

Ia mewakili warga Tionghoa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu dan menyukseskan acara, sehingga festival moon cake mendap-

at apresiasi dari semua kalangan. Ke depan, pria itu berharap, festival moon cake menjadi agenda tahunan dalam rangka untuk memperkenalkan seni budaya, ekonomi kreatif dan pariwisata Kota Tanjungpinang. ”Tahun ini kami mengajak suku Melayu dan Jawa membaur dalam festival moon cake, tahun depan diharapkan leb-

ih banyak lagi suku yang bergabung,” harapnya.

Riono Sekdako Tanjungpinang mengapresiasi terhadap acara yang sudah digelar Ikatan Tionghoa Muda Kota Tanjungpinang.

Harapannya, festival ini semakin mempererat tali silaturahmi sesama dan meningkatkan ekonomi Kota Tanjungpinang. (cr27)

Kreatif ........................................................ dari halaman 9 Rupanya suara yang menggema itu merupakan pertunjukkan drama anak-anak sekolah yang sebelumnya sudah lebih dahulu tampil di atas panggung.

Kegiatan ini merupakan gagasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tanjungpinang. BNN menggelar pagelaran seni dan budaya dalam memberantas peredaran gelap narkoba di kalangan pelajar dan masyarakat Kota Tanjungpinang.

Anita panitia pelaksana acara tersebut mengatakan, ini merupakan program tahunan BNN yang tujuannya adalah untuk mengedukasi masyarakat dan anak-anak muda di Tanjungpinang. Terlihat dalam acara tersebut, Dispora Kota Tanjungpinang, Dewan Kebudayaan dan Kesenian, dan Asisten III Tanjungpinang Ahadi, perwakilan siswa dari 20 sekolah di Tanjungpinang, ormas, mahasiswa, satgas

sekolah dan masyarakat. ”Total semua yang hadir 333 orang,” sebutnya.

Dalam pagelaran seni itu menampilkan kreativitas anak-anak sekolah dan dari kalangan masyarakat. ”Tujuan acara ini adalah mengedukasi. Tujuan kita adalah menyampaikan atau memberitahukan kepada generasi muda dan masyarakat bahkan kita bisa kreatif tanpa narkoba,” tambah Kepala BNN Kota Tanjungpinang

Ahmad Yani menjelaskan.

Ahmad Yani menjelaskan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan untuk menginformasikan kepada semua pihak bahwa dampak narkoba sangat berbahaya. ”Presentasi pecandu yang sembuh dari ketergantungan narkoba di Tanjungpinang, masih nol koma sekian persen, tapi kalau pengguna narkoba masih di angka kompromi, tak terlalu berat,” tukasnya. ***

PENGUMUMAN

NOMOR : 973/ 783/ 5.1.04/ 2015 TENTANG PEMBAYARAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN SEKTOR PERKOTAAN TAHUN 2015 Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2012 tentang Perubahan atas PERDA Nomor 2 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah, kami informasikan kepada masyarakat Kota Tanjungpinang halhal sebagai berikut : 1. Berkenaan dengan telah didistribusikannya SPPT PBB-P2 Tahun 2015 di Kelurahan Se-Kota Tanjungpinang, dengan ini dihimbau kepada masyarakat untuk segera mengambil SPPT PBBP2 di Kantor Kelurahan dimana Objek Pajak berada dan segera melakukan pembayaran sebelum masa jatuh tempo berakhir.

2. Apabila Saudara belum menerima SPPT PBB Tahun 2015 atau terdapat keraguan dan kekeliruan terhadap SPPT PBB yang diterima atau mengalami hambatan dalam pembayaran PBB, agar segera mengurusnya pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Tanjungpinang, melalui bidang PBB dan BPHTB yang beralamat di Jl. Basuki Rahmat No.1ATanjungpinang.

3. Berkenaan dengan berakhirnya masa jatuh tempo pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Tahun 2015 pada tanggal 30 September 2015, dengan ini dihimbau kepada masyarakat agar segera melaksanakan kewajiban pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan secara tepat waktu.

4. Keterlambatan dalam melakukan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan setelah berakhirnya masa jatuh tempo akan dikenakan sanksi administratif berupa bunga 2% (dua persen) per bulan.

5. Bagi masyarakat yang belum memiliki SPPT PBB-P2 terhadap Objek Pajak untuk dapat mendaftarkan Objek Pajaknya di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Tanjungpinang.

6. Perlu di informasikan pula bahwa Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Tanjungpinang (DPPKAD) akan melaksanakan Kegiatan Operasi Sisir PBB Sektor Perkotaan Tahun 2015. Operasi Sisir Pajak Bumi dan Bangunan Sektor Perkotaan ini akan dilaksanakan mulai akhir bulan Agustus 2015, dengan agenda kegiatan memberikan Surat Pemberitahuan Pajak dan Daftar tunggakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) kepada masyarakat.

Partisipasi Saudara melaksanakan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan merupakan wujud nyata peran aktif dan dukungan yang sangat besar artinya bagi kesinambungan pelaksanaan pembangunan Kota Tanjungpinang tercinta. Atas perhatian dan kesediaan Saudara untuk melaksanakan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan tepat pada waktunya, kami ucapkan terimakasih.

Ditetapkan di Pada tanggal

: Tanjungpinang : 10 Agustus 2015

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

11

Syukuran Posko Pemenangan Alias-Nizar T

IM Pemenangan Pasangan Calon Kepala Daerah (Cakada) Alias Wello-M Nizar menggelar syukuran sekretariat pemenangan Alias-Nizar, Jumat (26/9).

Syukuran ini agar upaya tim untuk memenangkan Alias-Nizar mendapat berkah dariAllah SWT. Sebelum melakukan peresmian, para pemuka agama, tokoh masyarakat dan berbagai unsur masyarakat lainnya yang diundang, melakukan doa bersama di ruang utama sekertariat tim pememangan.

Ratusan masyarakat lainnya, duduk di halaman sekretariat dengan kursi yang telah disiapkan panitia. Usai doa bersama, Alias Wello menegaskan ke masyarakat yang hadir bahwa bila diberi amanah untuk memimpin di Kabupaten Lingga, ia bersama M Nizar akan bekerja secara profesional. ”Tidak akan ada dendam atau diskriminasi terhadap ASN yang loyal kepada pemimpin sebelumnya. Semua dilakukan sama,” kata Alias.

Selain itu, Alias bersedia menandatangani persetujuan akan membuat program pembangunan sesuai keinginan masyarakat bawah. Seluruh unsur

masyarakat dapat menyampaikan langsung kepada dirinya, pembangunan apa yang dibutuhkan masyarakat setempat untuk meningkatkan perkonomian. Dengan konsep memasukan investasi pro rakyat, ia yakin dapat melakukan perubahan di Kabupaten Lingga dengan memanfaatkan kekayaan alam Lingga. ”Lingga ini memiliki potenasi alam yang sangat baik. Apabila hal ini dimanfaatkan dengan baik, maka tahun 2020 nanti daerah ini akan menjadi sebutan di mana-mana karena kemajuan perkonomian masyarakatnya,” kata Nizar.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Alias-Nizar, berharap dengan kegiatan ini, seluruh upaya tim untuk memenangkan Alias-Nizar mendapat berkah dari Allah SWT. Apapun yang dilakukan bila tidak mendapat berkah dari sang pencipta, upaya yangt dilakukan akan menjadi sia-sia. ”Mari kita berdoa bersama untuk kemenagan Alias-Nizar,” imbuh Hamid.*** Narasi : Tengku Iswansyah Foto : Tengku Iswansyah

CALON BUPATI LINGGA ALIAS WELLO MEMBERIKAN SAMBUTAN SAAT PERAYAAN CAP GO MEH BEBERAPA WAKTU LALU.

Alias Wello berbincang dengan tokoh masyarakat.

Ustad memimpin doa sebelum peresmian posko pemenangan.

Calon Bupati Lingga Alias Wello menyampaikan pidato.

Para undangan yang duduk di halaman posko.

Alias Wello dan Ny Julia Alias Wello menyanyi bersama.

Suasana pembacaan doa di ruang utama tim pemenangan.

SHOPPING

Keripik Tempe Pak Toha Cocok untuk Oleh-oleh F-NET

KAMERA: iPod Touch terbaru dengan kamera 8 megapiksel.

Kamera iPod Touch Baru 8 Megapiksel SETELAH tiga tahun tanpa versi terbaru, Apple diam-diam menjual iPod Touch generasi terbaru. iPod Touch paling anyar ini masih bertahan di ukuran 4 inci.

Perubahan tetap ada, beberapa diantaranya adalah resolusi kamera menjadi 8 megapiksel dari sebelumnya 5 megapiksel. Ini membuat iPod Touch terbaru tersebut mempunyai beberapa fitur yang bisa dimaksimalkan seperti video time-lapse, slowmotion, brust photo dan panorama.(net)

TANJUNGUBAN - Usaha Kerajinan Keripik Tempe (UKKT) Mawar Merah yang merupakan usaha rumahan di Jalan Indunsuri Kampung Lembah Sari, Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara diklaim disukai semua lidah.

Keripek tempe yang diproduksi pasangan suami istri yakni Sulasri dan Toha ini mudah dimakan oleh segala usia, mulai balita, anak-anak hingga orang dewasa, orang tua, bahkan cocok untuk oleh-oleh.

Mengapa demikian? Sebab, keripik tempe ini terkenal gurih, renyah, enak dan yang pasti tanpa pengawet.

Beberapa konsumen yang dijumpai Tanjungpinang Pos, juga memberikan komentar demikian, bahwa memang

keripik tempe Pak Toha sudah terkenal. ”Keripik tempe yang kami produksi dapat dimakan segala umur, anak-anak hingga orangtua bisa makan keripek tempe ini, sebab renyah dan gurih, mungkin tidak keras maksudnya” tutur Sulastri didampingi suaminya yang selaku marketing usaha tersebut.

Ia mengatakan, usaha keripek tempe yang dibangun tahun 2011 ini memiliki rahasia sendiri sebab Toha yang merupakan suami dari Sulasri memproduksi tempe ini sendiri.

Mereka memilah bahan keledai yang merupakan bahan utama pembuat tempe dan mengolahnya dengan tangan sendiri. Tak heran, kalau

tempe buatan Pak Toha memiliki tekstur lebih padat.

Untuk pasaran, keripik tempe ini sudah masuk ke beberapa toko penjualan jajanan di Kota Batam dan Tanjungpinang.

Bukan hanya dipasarkan di pasar lokal, seperti Tanjungpinang dan Batam, namun mereka juga memasukkan keripik tempenya ke pasar di Lagoi. ”Untuk Lagoi baru satu resort, kami masukkan tempenya,” sebutnya.

Tak hanya itu, keripik tempe yang sudah dikemas diuji coba, sehingga layak menjadi oleh-oleh bagi warga yang berkunjung ke Bintan. ”Pernah hingga 50 kilo untuk dibawa ke Singapura, ke Malaysia,” sebutnya. (noc)

F-SLAMET/TANJUNGPINANG POS

KERIPIK: Toha dan istrinya Sulasri pemilik UKKT Mawar Merah memperlihatkan kemasan keripik tempe produksi rumahan.

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

12

F-ISTIMEWA F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

HADIR: Calon Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun saat menghadiri malam Seni Budaya Perayaan Bulan Purnama yang diselenggarakan Perhimpunan Perempuan Tionghoa Indonesia (Preti) Kota Batam.

LANTIK: Calon Gubernur Kepri Soerya Respationo usai melantik relawan SA-RS Pro, Nongsa, Batam.

BATAM - H Nurdin Basirun menegaskan, dirinya akan fokus pada pengembangan pembangunan dunia usaha, khususnya ekonomi kerakyatan jika nantinya terpilih sebagai Calon Wakil Gubernur Kepri mendampingi HM Sani pada Pilkada Kepri, 9 Desember 2015 mendatang.

Hal ini disampaikan mantan Bupati Karimun ini, di hadapan ratusan warga Tionghoa yang menghadiri Malam Seni Budaya Perayaan Bulan Purnama, yang diselenggarakan Perhimpunan Perempuan Tionghoa Indonesia (Preti) Kota Batam di Hotel Vista, Jumat (25/9).

BATAM - Calon Gubernur Kepri, HM Soerya Respationo mengharapkan, agar tidak ada satupun dari warga Kepri yang luput dari perhatian pemerintah Provinsi Kepri. Jika dia kembali diberi kepercayaan masyarakat untuk memimpin Kepri, dia mengajak semua membangun Kepri. Hal itu ditegaskan mantan Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo, saat melantik relawan SARS Pro di Batu Besar, Nongsa, Sabtu (26/9).

Diharapkan, ke depan tidak ada lagi warga kampung tua yang miskin, yang tidak mendapat pendidikan yang layak, dan akses kesehatan yang baik.

Semua harus dapat menikmati pembangunan. ”Jadi, dengan segala kerendahan hati, saya mengajak bapak ibu berjuang untuk mencapai kesejahteraan

Soerya Lantik Relawan SA-RS Pro Nurdin Fokus Kembangkan Usaha dan Ekonomi Kerakyatan Dalam kesempatan ini, Nurdin menyatakan keyakinannya bahwa pertumbuhan ekonomi dan dunia usaha di Provinsi Kepri akan terus bertumbuh. ”Ini karena Kepri sangat menjanjikan untuk peningkatan seluruh bidang usaha. Saya meyakini investasi di Kepri akan dapat semakin meningkat,” ujar Nurdin saat memberikan kata sambutan.

Dia berharap, warga Tionghoa yang hadir dalam perayaan tersebut memberikan doa dan dukungan atas pencalonannya bersama HM Sani pada pemilukada mendatang.

Sementara itu, malam seni budaya perayaan bulan purnama berlangsung meriah dengan ditampilkannya sejumlah pementasan seni, berupa lagu dan tari-tarian.

Harsono selaku Ketua Bidang Kebudayaan Tionghoa Kota Batam mengatakan, perayaan bulan purnama ini merupakan tradisi yang digelar warga Tionghoa dalam menyambut bulan purnama yang paling bulat.

Selain itu, kegiatan ini juga digelar sekaligus silaturahmi dan juga ajang pertukaran budaya antar warga etnis Tionghoa Kota Batam dan Hongkong. (jek)

kita,” kata Soerya.

Di tempat yang sama, Ketua Relawan Soerya Ansar–Ria Sulis Pilihan Rakyat Orang Kepri (SA-RS Pro), Abdullah Yusuf mengatakan bahwa Soerya danAnsar tepat menjadi pemimpin Kepri. Selama ini, baik Soerya dan Ansar telah memberikan bukti nyata dengan turun langsung ke masyarakat. ”Pak Soerya satu-satunya pemimpin yang benar-benar memperhatikan kami warga Batu Besar. Setiap keluhan kami, selalu dicarikan jalan keluarnya,” kata Abdullah.

Sebelumnya, calon wakil Gubernur Kepri Ansar Ahmad berjanji untuk menyelesaikan status Kampung Tua jika terpilih. Menurutnya, permasalahan status Kampung Tua bukan hal yang sulit diselesaikan jika seluruh pemangku kekuasaan duduk bersama.

Usai melantik SA-RS Pro, Soerya menghadiri pelantikan pengurus Himpunan Masyarakat Nias Indonesia (HMNI) di GOR Temenggung Abdul Jamal. Pada kesempatan itu, Soerya mengaku kagum dengan kekompakan dari masyarakat Nias yang ada di Kepri ini.

Untuk itu, Soerya meminta agar warga Nias yang di Kepri menyebarkan semangat kekompakan ini tidak hanya bagi masyarakat Nias saja, akan tetapi untuk seluruh warga Kepri. ”Kalau kita kompak, kita bersamasama, apa saja yang akan kita kerjakan, pasti bisa,” ucapnya.

Tokoh masyarakat Nias Firman Jaya Daeli meminta Soerya untuk memperhatikan warga Nias yang ada di Kepri. Terlebih saat ini Soerya dianggapnya sebagai salah satu tokoh nasional. (mbb)

Pemilih di Lobam Berkurang Dua Ribu Orang SLAMET, Tanjunguban JUMLAH daftar pemilih sementara (DPS) di Kecamatan Seri Kuala Lobam berkurang sekitar dua ribu. Penurunan DPS membuat empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kawasan Industri Bintan (KIB) Lobam terancam ditiadakan.

Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Seri Kuala Lobam Fuad ketika dihubungi, Tanjungpinang Pos, kemarin, membenarkan hal tersebut. Empat TPS di kawasan industri Lobam akan ditiadakan karena jumlah pemilihnya tak mencapai 200 orang calon pemilih. Namun, hak calon pemilih tetap diakomodir.

PPK katanya akan mengalihkan pemilih di Lobam ke TPS lain. ”Kita akan lihat dahulu, kalau tidak di TPS Prambanan Lobam atau TPS BM/BCI, sebab ada juga di salah satu TPS jumlah pemilihnya tidak mencapai 200 orang,” sebutnya.

Bila dibandingkan dengan data DPT pileg lalu, ia menyebut sekitar 12.500 pemilih, namun dari DPS saat ini berkisar antara 10.609 pemilih. ”Tapi itu masih DPS, belum DPT. Menurut rencana rapat pleno PPS digelar Senin (28/9), sedangkan pleno untuk DPS di tingkat PPK Seri Kuala Lobam akan kami lakukan 30 September mendatang,” sebutnya.

Ditanya mengenai penyebab

menurunya jumlah pemilih di Seri Kuala Lobam, Fuad menjawab, banyak hal yang jadi penyebabnya. Antara lain, banyak pemilih yang melakukan mobilisasi ke daerah lain, mungkin disebabkan semakin minimnya lapangan pekerjaan di Lobam.

Kemudian, sebut dia, ada aturan yang mengatur bahwa pemilih untuk Pilkada ini hanya pemilih yang memiliki KTP Bintan, sedangkan KTP non Bintan misalnya Batam, Tanjungpinang tidak dibenarkan memilih seperti pemilih pileg kemarin.

Kecuali, sambungnya, bila pemilih tersebut mengajukan surat rekomendasi dari TPS asalnya, misalnya warga Batam men-

gajukan surat ke TPS di tempat asalnya di Batam. Kemudian surat itu diserahkan ke pihak PPS/PPK yang ada di Bintan. ”Kalau kita izinkan mereka memilih begitu saja, yang kita khawatirkan ada pergerakan massa, terlebih Tanjungpinang tidak ada pilwako, melainkan hanya Pilgub,” jelasnya.

Terakhir, ia mengimbau warga Bintan yang memiliki KTP Bintan agar mengecek DPS di masing-masing kantor kelurahan atau PPS. Apabila tidak ada namanya, ia meminta warga tersebut segera melaporkan jauh hari. ”Jangan dekat-dekat baru melapor,” tegasnya mengakhiri. ***

F-NET

PEMILIHAN: Salah satu pengusaha Bintan, Jamin Hidajat ikut memilih di Lobam. Saat ini pemilih di Lobam berkurang sekitar 2 ribu orang.

Jumaga Minta Masyarakat Terima Pemenang Pilkada TANJUNGPINANG - Masyarakat Kepri sedang disibukkan dengan persiapan menjelang pemilihan kepala daerah secara serentak yang akan berlangsung, 9 Desember mendatang. Dalam pesta demokrasi secara serentak ini, masyarakat dituntut untuk lebih cerdas dan bijak dalam menentukan pilihannya.

IKLAN

Terkait hal ini, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersamasama mensukseskan jalannya pemilihan kepala daerah (pemilukada) serentak ini. Sehingga pemilukada di Kepri bisa berjalan aman, tertib dan damai sesuai dengan visi bunda tanah Melayu yang berakhlak mulia.

Untuk pelaksanaan pemilukada yang jujur, adil dan rahasia, Jumaga menyarankan agar para penyelenggara, peserta, pendukung serta masyarakat senantiasa berpedoman pada peraturan dan perundangan yang berlaku. ”Saya mengajak semua masyarakat agar menghormati setiap tahapan dari

proses demokrasi di negeri yang kita cintai ini. Kita berharap semuanya nanti bisa berjalan aman, damai dan tertib,” ujarnya.

Menyangkut siapapun yang akan menjadi gubernur atau bupati serta wali kota dalam pemilihan nanti, Jumaga meyakinkan masyarakat Kepri bahwa figur tersebut adalah yang ter-

baik dan harus bisa menerima dengan legowo serta lapang dada. ”Pemilukada ini kan ajang masyarakat mencari putra daerah terbaik untuk menjadi pemimpin. Oleh karena itu, siapapun yang akan terpilih menjadi pemimpin nanti baik gubernur, bupati maupun wali kota, mereka adalah putra daerah terbaik yang

kita inginkan bersama. Dialah pemimpin yang kita inginkan bersama. Dan tugas kita selanjutnya adalah mengawal selama masa pemerintahannya,” ujar Jumaga.

Terakhir, Jumaga mengajak masyarakat pemilih Kepri lebih cerdas, dengan memperhatikan setiap calon kepala daerah yang layak memimpin. (mas)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android.

Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

13

Pentingnya Helm Bagi Pengendara Sepeda Motor

Oleh:

LATTY JUMILA Mahasiswi Stisipol Raja Haji Tanjungpinang

J

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-3351-6175 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

IKA kita berkendaraan menggunakan sepeda motor, tentu kita tidak bisa lepas dengan yang namanya helm. Hal ini dimaksudkan untuk melindungi kepala kita baik dari kecelakaan maupun dari terpaan angin jika kita melaju dengan kecepatan tinggi, melindungi wajah dari debu, dan lain sebagainya.

Namun, masih banyak juga yang mengabaikan keselamatannya yaitu berkendara tanpa menggunakan helm. Hal tersebut tentu akan beresiko tinggi karena, kepala merupakan bagian tubuh yang sangat vital. Berdasarkan data yang ada menunjukkan bahwa, 8 dari 10 kecelakaan di jalan raya adalah sepeda motor.

Itu berarti 80 persen kecelakaan terjadi pada pengguna sepeda motor.

Padahal, aturan sudah sangat jelas bahwa pengendara sepeda motor wajib menggunakan helm. Jika pengendara motor tersebut melanggar, maka akan mendapatkan sanksi berupa tilang dari polisi. Maka di

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

PAKAI HELM: Penting menggunakan helm saat berkendara. Polres Tanjungpinang memberikan helm gratis kepada pengendara di Bintan Center Tanjungpinang beberapa waktu lalu.

sini timbul pertanyaan, apakah setiap pengendara sepeda motor yang melanggar aturan tersebut akan mendapatkan sanksi?.

UNDANG-UNDANG TENTANG KEWAJIBAN MEMAKAI HELM BAGI PENGENDARA SEPEDA MOTOR Untuk melindungi pengendara sepeda motor di Indonesia telah dibuat

undang-undang tentang kewajiban memakai helm bagi pengendara sepeda motor. Undang-Undang no 14 tahun 1992 Pasal 61 ayat (3) dan PP no 44 tahun 1993 mensyaratkan bagi semua pengendara sepeda motor dan penumpangnya untuk memakai helm.

Penumpang yang tidak memakai helm dikenakan pidana kurungan paling lama 1 (satu) bulan, atau denda sebesar Rp 1.000.000 (satu

juta rupiah).

Alasan utama pengendara sepeda motor menggunakan helm karena takut ditilang oleh polisi.

Fakta membuktikan bahwa pengendara sepeda motor akan menggunakan helm jika berada di kawasan perkotaan yang setiap saat selalu diawasi oleh polisi. Namun, ini tidak berlaku pada kawasan yang tidak pernah dilakukan razia, pengendara

sepeda motor dengan santainya berkendara tanpa memperhatikan keselamatan jika tidak menggunakan helm.

Selain itu, helm juga sangat identik dengan pengendara sepeda motor yang sudah dewasa saja karena yang terkena razia adalah orang yang sudah dewasa. Namun, itu juga tidak berlaku bagi pengendara sepeda motor yang masih belum dewasa seperti siswa SD dan SMP serta anak-anak seusianya.

Mereka dengan asyik berkendara di jalan raya tanpa ada rasa takut sedikitpun. Karena mereka merasa tidak akan ditilang oleh polisi, sementara keselamatan berkendaraan tidak mereka perdulikan.

Mereka berkendara seolaholah mereka pasti akan terselamatkan dari kecelakaan lalu lintas yang bisa saja mengintai mereka setiap saat.

Fenomena yang banyak terjadi saat ini adalah para pengendara sepeda motor menggunakan helm bukan di kepala namun mereka kebanyakan menggunakan helm mereka dibagian tubuh yang lain seperti di letakkan ditangan, di kaki bahkan hanya digantungkan di sepeda motor mereka.

Hal ini tentu saja mengusik pikiran kita, bukankah helm harusnya digunakan untuk melindungi kepala mereka dari benturan, lalu apakah kepala mereka berada di tangan, di kaki atau bahkan di sepeda motor mereka sendiri?.

Semoga kita sadar akan pentingnya kesalamatan di jalan raya. ***

F-VERO/TANJUNGPINANG POS

MENDAFTAR: Peserta BPJS sangat mengharapkan pelayanan kesehatan yang maksimal. Warga mendaftar di kantor BPJS Jalan Engku Putri Tanjungpinang beberapa waktu lalu.

Puksesmas Jangan Bedakan Pasien Umum dan BPJS MBS Untuk staf Puskesmas Sri Bintan khususnya di bagian pelayanan di UGD dalam merujuk pasien tidak membedakan pasien umum dan BPJS. Jangan pasien umum saja yang dilayanin dengan baik. sebaiknya pasien BPJS juga harus dilayani dengan baik. +6281991377515

Pejabat Kepri Lebay PEJABAT Kepri.. baik Walikota maupun Bupati, Gubernur kok pada lebay semua ya.

Semua baliho pasang foto mereka seharusnya tampilin destinasi daerah nya..Bukan kampanye. +628975070276

Sudah Keliatan Gebrakannya MBS SALUT DUA JEMPOL BUAT PENJABAT GUBERNUR KEPRI BPK AGUNG MULYANA BIARPUN BARU 1 BULAN MENJABAT SUDAH KELIHATAN GEBRAKANYA, KEPRI BUTUH PEMIMPIN SEPERTI BPK AGUNG. +62811699740

Cingkoko di KM 18 MBS Kapolsek bintan timur yang baru, kalau memang mau memberantas judi berantas tu cingkoko di km 18 kijang. Udah lama tu di gelar, gak ada yang berani tutup. +6282172761141

Jalan Dompak Rawan MBS Banyak para pengguna di jalan raya di Batu 8 atas arah Dompak tidak tertib lagi pula tidak ada rambu jalan, jadi rawan sekali jika pengguna kendaraan roda dua melintasi jalan itu. +6281267627574

Berlubang, Tolong Perbaiki Pak? MBS Jalan Baru Tanjungpinang-Uban tolong diperbaiki pak, udah banyak yang berlubang.

Kasian warga sering lalui jalan itu. Makasih.. +6282162197773

Banyak Parkir Liar, Tindak Mereka Pak! MBS Parkir liar menimbulkan kesemrawutan di kota.

Dinas Perhubungan segera bertindak. Buat rambu larangan parkir di titik jalan itu, kalau mereka masih bandel tindak Pak, kalau gak digembok kendaraannya biar kapok.

Parkir liar ini masih banyak terlihat di jalanjalan protokol kota Tanjungpinang. Parkir secara liar itu sangat merugikan pengguna jalan lain pak.

Tks +6281991605874 TANGGAPAN UNTUK peningkatan efesiensi perparkiran Dinas Perhubungan akan membagi kawasan di kota Tanjungpinang diantaranya Kota lama, Tengah, Timur dengan membagi bagian korlap.

Kawasan Kota Lama mulai dari Teluk Keriting, persimpangan Bintang 200, Meja Tujuh, Bintang Rezeki, Jalan Pos, Jalan Merdeka, Pasar Baru hingga menuju Jalan Teuku Umar.

Dalam pemberian saksi pihak Dishub masih menunggu pengesahan Perda yang disahkan, karena Perda masih digodok di Kemenkumham.

Pengemudi mobil yang parkir kendaraan di sembarang tempat, akan gembok ban kendaraan oleh petugas di daerah tersebut. Kalau sudah gembok, maka masyarakat yang ingin melepaskan gembok ban kendaraannya harus mendatangi pos polisi untuk mengurus surat tilang.

Setelah surat tilang diperoleh, pemilik kendaraan harus menunjukkan surat ke petugas Dishub untuk melepas gembok pada ban kendaraan dan pelanggar diberi surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatan. Setelah itu baru kendaraannya dilepaskan.

Kita mengimbau kepada pihak pengendara untuk memindahkan kendaraan sesuai dengan rambu-rambu setelah 15 menit. Pengemudi yang tidak mengindahkan imbauan, kita akan lakukan pengembokan.

Kepada masyarakat untuk tetap mentaati pereraturan lalu lintas dan perparkiran kota Tanjungpinang.*** Kabid Darat Dishub Kota Tanjungpinang, MUHAMMAD YAMIN

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

DIGEMBOK: Parkir liar membuat jalan kota menjadi semrawut. Parkir sembarangan mobil warga digembok oleh petugas Dishub Kota Tanjungpinang beberapa waktu lalu.

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

14

WALI KOTA TANJUNGPINANG LIS DARMANSYAH BERDOA USAI SALAT IDUL ADHA DI LAPANGAN DEWA RUCI TANJUNGPINANG.

Lis dan Syahrul bersalaman dengan warga setelah salat Idul Adha.

Syahrul saat menyerahkan hewan kurban.

Lis Darmansyah berfoto bersama ibu kandungnya dan keluarganya.

H Lis Darmansyah Salat Idul Adha di Lapangan Dewa Ruci Lis Darmansyah bersalaman dengan salah satu tokoh masyarakat.

H Syahrul saat menjadi Iman Salat Idul Adha di Lapangan Dewa Ruci Tanjungpinang.

PEMERINTAH Kota Tanjungpinang menggelar berbagai rangkaian kegiatan sampena perayaan hari raya Idul Adha di Kota Tanjungpinang. Momentum itu, diawali dengan penyerahan hewan kurban ke masjid dan musala yang berada di wilayah Kota Tanjungpinang.

Pada Rabu (23/9) sore, Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Wakil Walikota Tanjungpinang, H. Syahrul, S. Pd, menyerahkan seekor sapi ke pengurus Masjid Agung AlHikmah Tanjungpinang, Abdul Razak di halaman Masjid Agung Al-Hikmah, Tanjungpinang.

Usai menyerahkan hewan kurban, malam harinya, Pemerintah Kota Tanjungpinang menyelenggarakan Pawai Takbir Idul Adha 1435

H. Pawai takbir secara resmi dilepas oleh Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah, SH di Terminal Sungai Carang, Km. 9, Bintan Center, Tanjungpinang.

Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah, SH, menyampaikan melalui bulan haji ini, hendaknya kita tingkatkan keihlasan pengorbanan dan beribadah untuk mencapai kesuksesan dunia akhirat. Dan setiap pribadi, keluarga, masyarakat, bangsa untuk terus mengamalkan ajaran agama Islam dalam perilaku kita sehari-hari. Momentum ini, untuk menambah ketaqwaan kepada Allah SWT dan lebih memperhatikan kepentingan sesama.

Lebih lanjut, Lis mengatakan, pawai takbir ini, sebagai bentuk rasa syukur sekaligus

melestarikan nilai-nilai budaya dan syiar Islam serta sebagai media silaturahmi di antara kaum muslimin dan muslimat di Kota Tanjungpinang dalam nuansa ukhuwah islamiah sebagai pondasi, guna terciptanya persaudaraan berbangsa dan bertanah air, khususnya di Kota Tanjungpinang yang kita cintai ini.

Sedangkan salat Idul Adha tingkat Pemko Tanjungpinang dipusatkan di halaman Dewa Ruci. Hadir Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, H Syahrul, Riono, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Tanjungpinang, Kepala SKPD dan masyarakat Tanjungpinang.

Lis Darmansyah saat meninjau pemotongan hewan kurban di tengah masyarakat.

Narasi: Abas Foto: Humas Pemko Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Rustam, Kepala Dinas Kesehatan saat meninjau pemotongan hewan kurban yang dilakukan masyarakat.

Anggota DPRD Kepri, Weni Lis Darmansyah saat berfoto bersama dengan warga.

Lis dan Syahrul berfoto bersama dengan Sekda Riono, Kemenag Kota, Muhammad Nasir dan kepala SKPD Pemko Tanjungpinang.

H Lis Darmansyah meninjau pemotongan hewan kurban.

Ketuan MUI Tanjungpinang, Bambang Maryono saat menjadi Khatib salat Idul Adha di Lapangan Dewa Ruci Tanjungpinang.

Lis Darmansyah bersalaman dengan warga saat memantau pemotongan hewan kurban.

Suasana salat Idul Adha di Lapangan Dewan Ruci.

Lis Darmansyah berziarah ke makam keluarganya.

IKLAN

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

15

KOMISI - KOMISI DPD KNPI

KEPUTUSAN TIM FORMATEUR MUSYAWARAH DAERAH II KOMITE NASIONAL PEMUDA INDONESIA PROVINSI KEPULAUAN RIAU TAHUN 2015 Nomor : Ist Tahun 2015 Tentang KOMPOSISI DAN PERSONALIA MAJELIS PEMUDA INDONESIA KOMITE NASIONAL PEMUDA INDONESIA PROVINSI KEPULAUAN RIAU MASA BAKTI 2015-2018

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Nama Rizki Faisal, SE., MM Oktavio Bintana Husnizar Hood Dr. Yusrizal Asmin Patros, SE Widiastadi Nugroho, ST Basarudin Idris Hamidi. S.sos Andi Cori Patahuddin Banjir Simarmata Andri Rizal Teguh Hendri Juliardi

22 23

3

4

5

6

7

8

9

10

Sekretaris Wakil Sekretaris Wakil Sekretaris

11

12

Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota

Huzrin Hood, SH Ansar Ahmad, SE., MM Juramadi Esram Ir. Lamidi Ramlah Rektor – Rektor Universitas se-Provinsi Kepulauan Riau Ketua – Ketua OKP Tingkat Provinsi Kepulauan Riau

17 18 19 20 21

2

Jabatan

Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua

Ade Angga, S.Ip Untung Budiman Andi Suryanto. S. Sos

14 15 16

1

13

14

15

Anggota Anggota

16

17

18

KOMPOSISI DAN PERSONALIA DEWAN PENGURUS DAERAH KOMITE NASIONAL PEMUDA INDONESIA PROVINSI KEPULAUAN RIAU MASA BAKTI 2015 – 2018

19

20

KETUA 1

Wakil Ketua Organisasi

2

Wakil Ketua Kaderisasi dan Keanggotaan

3

Wakil Ketua Pengembangan SDM Pemuda dan Wawasan Kebangsaan

:

:

:

SEKRETARIS

TEDDY JUN ASKARA, SE., MM. ERIANTO, ST

1

Wakil Sekretaris Organisasi

DASRIL, SP

:

:

AM. RIYADI

ADI MAJA, ST

2

Wakil Sekretaris Kaderisasi dan Keanggotaan

:

SAID ALKAHFI ALATTAS, S.AP

UNTUNG BUDIAWAN

3

Wakil Sekretaris Pengembangan SDM Pemuda dan Wawasan Kebangsaan

:

MONANG PARULUAN HUTAJULU, SH

1

2

4

Wakil Ketua Perencanaan Program Organisasi

5

Wakil Ketua Inspektorat dan Pengawasan Kinerja Organisasi

:

:

:

ROY PENANGSANG

JON BARUS

6

Wakil Ketua Pemuda, Olahraga dan Kewirausahaan

:

HENDRI WAHYUDI, ST

7

Wakil Ketua Pelajar dan Mahasiswa

:

JUANDA

4

5

Wakil Sekretaris Perencanaan Program Organisasi

Wakil Sekretaris Inspektorat dan Pengawasan Kinerja Organisasi

:

:

BENDAHARA

:

Wakil Bendahara Organisasi

:

Wakil Bendahara Kaderisasi dan Keanggotaan

:

9

Wakil Ketua Penggalangan Aset

Wakil Ketua Publikasi dan Hubungan Media

10

Wakil Ketua Hubungan Masyarakat

11

Wakil Ketua Hubungan Lembaga Antara Lembaga

:

:

:

:

FIRMAN HARIBUDI

Wakil Ketua Hubungan Luar Negeri

:

DR. JAYAWARDANA, SE ., SH., MM

13

Wakil Ketua Dokumentasi dan Pengarsipan

:

RIO KUSUMO, ST

14

15

16

Wakil Ketua Hukum dan HAM

Wakil Ketua Sosial, Kesehatan dan Penanggulangan HIV/ AIDS

Wakil Ketua Politik Nasional dan Daerah

:

:

:

:

ADE PUTRA HARAHAP, S.Sos

7

Wakil Sekretaris Pelajar dan Mahasiswa

:

NINA NOVIANA, SH

RIZA HAMSAL, S.Psi

Wakil Bendahara Pengembangan SDM Pemuda dan Wawasan Kebangsaan

:

RAJA ARDIAN, ST

4

Wakil Bendahara Perencanaan Program Organisasi

:

ARMAN

5

Wakil Bendahara Inspektorat dan Pengawasan Kinerja Organisasi

:

MUHAMAD REZA, SE

6

Wakil Bendahara Pemuda, Olahraga dan Kewirausahaan

:

DONY HADIPRIATNA, M.Si

21

22

8

Wakil Sekretaris Penggalangan Aset

:

NURJIHAT, S.Sos., M.Ak

7

Wakil Bendahara Pelajar dan Mahasiswa

:

ASNAN MARDIANTO, S.Sos

9

Wakil Sekretaris Publikasi dan Hubungan Media

:

TAUFIK HABU, S.Psi

8

Wakil Bendahara Penggalangan Aset

:

INDERA KUSUMA, ST

10

Wakil Sekretaris Hubungan Masyarakat

:

MOH. ARDONI, S.Sos

9

11

Wakil Sekretaris Hubungan Lembaga Antara Lembaga

:

FITRA ANANDA, S.AP

12

Wakil Sekretaris Hubungan Luar Negeri

:

13

Wakil Sekretaris Dokumentasi dan Pengarsipan

Wakil Ketua Kebijakan Publik

:

14

Wakil Sekretaris Hukum dan HAM

15

Wakil Sekretaris Sosial, Kesehatan dan Penanggulangan HIV/ AIDS

17

HENDRA ASMAN

19

Wakil Ketua BUMN dan BUMD

:

ANDI DAUD, SE

20

Wakil Ketua Agama dan Kerohanian

:

IKHROM KUSNUDIN, S.Pdi

21

Wakil Ketua Penelitian, Pengembangan dan Kajian Strategis

18

19

DEDI EKA SAPUTRA, S.Sos., MH

22

Wakil Ketua Riset dan Pengem bangan Teknologi

:

DODI SANOVA, SE

23

Wakil Ketua Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

:

RIRIN WARSITI, SH

24

Wakil Ketua Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan

:

HASRIAWADY

20

26

Wakil Ketua Pekerjaan Umum, Perumahan dan Pemukiman

27

Wakil Ketua Koperasi dan UKM Ekonomi Kreatif

28

29

Wakil Ketua Perikanan dan Kelautan, Maritim Sumber Daya Manusia Wakil Ketua Pembangunan Desa & Daerah Tertinggal

:

:

:

:

Wakil Sekretaris Politik Nasional dan Daerah

Wakil Sekretaris Kebijakan Publik

Wakil Sekretaris Otonomi Daerah

Wakil Sekretaris BUMN dan BUMD

Wakil Sekretaris Agama dan Kerohanian

21

Wakil Sekretaris Penelitian, Pengembangan dan Kajian Strategis

22

Wakil Sekretaris Riset dan Pengembangan Teknologi

23

:

:

10

Wakil Bendahara Hubungan Masyarakat

:

RAYMOND LEO, SE

SURYA DHARMA

11

Wakil Bendahara Hubungan Lembaga Antara Lembaga

:

YUDHI SUSANTA, SE., M.Ak

:

TOMY GUSTIAN

12

Wakil Bendahara Hubungan Luar Negeri

:

RAJA YOGI ARDIANSYAH, S.Psi., M.Ps i

:

ANDRICK SETIAHADI

13

Wakil Bendahara Dokumentasi dan Pengarsipan

:

DODI HARIADI

:

ERLANGGA, S.Sos

MUKHRIZAL, SE

24

14

Wakil Bendahara Hukum dan HAM

:

M. REZA, SH., MH

15

Wakil Bendahara Sosial, Kesehatan dan Penanggulangan HIV/ AIDS

:

INDRA KUSUMA, ST

:

ARIF SUMARNO

DEWI AFRIANTI, SE

:

Wakil Ketua Kebudayaan dan Pariwisata dan Promosi Daerah

Komisi Pelajar dan Mahasiswa

Komisi Penggalangan Aset

Komisi Publikasi dan Hubungan Media

Komisi Hubungan Masyarakat

Komisi Hubungan Lembaga Antara Lembaga

Komisi Hubungan Luar Negeri

Komisi Dokumentasi dan Pengarsipan

Komisi Hukum dan HAM

Komisi Sosial, Kesehatan dan Penanggulangan HIV/ AIDS

Komisi Politik Nasional dan Daerah

Komisi Kebijakan Publik

Komisi Otonomi Daerah

Komisi BUMN dan BUMD

Komisi Agama dan Kerohanian

:

3

SYARIFAH MARISYA WULANDARI

:

1

REMON, S.Ip

:

2

EDI SUNTOSO

:

3

DEA AULIA KUMALA SARI

:

1

RENDRA MAULANA, SE

:

2

YANDA MEDINAT A PUTRA

:

3

PUTRI AGITIARA

:

1

BAYU WICAKSONO

:

2

AGUSTINUS SANDANG SZ

:

3

AGUSTIADI

:

1

ISKANDAR MIALA, S.Pi

:

2

ROBITO ALAM AL ISLAM

:

3

DELLA MONIKA

:

1

ODE HARIS, SE

:

2

MHD. SYUKRON HARTANTO, S.Sos

:

3

MAULANA CANDRA ATMAJA, S.Sos

:

1

CATRIN QUEENSCHA

:

2

DESTI YUANDA

:

3

HARDIASYAH

:

1

RICHO RICARDO, S.sos

:

2

ARIE SARADILLA

:

3

GUNAWAN SATARI

:

1

ALDILA DEWANGGA, SE

:

2

RINO APRIANTO, S.Pog

:

3

OKTARIAN S.Sos

:

1

ABDUL GAFAR, S.AP

:

2

RAHMAD EFENDI, ST

:

3

TRI CHAIRANI

:

1

EVAN ARI WARDANA, SE

:

2

M. GUNTUR

:

3

AGUS SUPRIONO

:

1

DARFINA JUNIARTI, SE

:

2

RHEZA EDREA

:

3

FEBBY LIANA PUTRI

:

1

JASPRI ANDRA, S.Ip

:

2

SYAHRIZAN, ST

:

3

AGUSTIO HARDI

:

1

AGUSTINUS, SH., MH

:

2

WAHYU JUMAIDIN DEMU

:

3

YUNUS POLO

:

1

WIRIAWAN WIRA, SE

:

2

FATAH

:

3

AHMAD FUAD

:

1

AHMAD YANI , SH., MH

:

2

JASMAN

:

3

DONI SUGITO

:

1

HERY, S.Pd

:

2

DIAH SEPTYANI

:

3

A . JUFENSIUS R

:

1

RAHMIE RAHMADHANI, S.pd

:

2

HARY CAPRY

:

3

RUKY DARYUDI

:

1

HOS RAMADAN HARI SIBARANI, SH., MH

:

2

A. JUPEN SR

:

3

DGUMADIN

:

1

NUSARIADI, SP

:

2

RAJA ABDURRAHMAN, SE

:

3

AJENG SARASWATI

:

1

HERI SANDI, SE

Komisi Penelitian, Pengembangan dan Kajian Strategis

:

2

RANDA

:

3

NICO FIRNANDES

:

1

RAJA ABDULLAH PUTRA

Komisi Riset dan Pengembangan Teknologi

:

2

DIAN TRISANTO

:

3

REKSI

25

Komisi Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

:

1

RINDI KARDINA DIXIE

:

2

RIONO AFRIANTO

Komisi Tenaga Kerja, Tr ansmigrasi dan Kependudukan

Komisi Kebudayaan dan Pariwisata dan Promosi Daerah

:

3

ADLINA F

:

1

IMAM GUSNADI, S.sos

:

2

SANDRA

:

3

ENJI JATINA YUDHA

:

1

ASNAN MARDIANTO, S.Sos

:

2

THALIA TUSADIAH

:

3

DONNY HERLIN, SE

:

1

NARA PERSADA, SE., MM

:

2

ABDULLAH MTIPI

:

3

FADLAM MINALLAH

:

1

NURTIANA NOZA

:

2

NICOLAS

:

3

SUBIYANTO

:

1

FATA HUBBANI ULA, SE. , Msi

:

2

IRWAN SISWANDI, S.Sos

HAZHARY, SH

Wakil Ketua Otonomi Daerah

25

Wakil Bendahara Publikasi dan Hubungan Media

AL FURQAN, SE

18

:

Komisi Pemuda, Olahraga dan Kewirausahaan

AGUNG TRIANTO, SH

16

17

Komisi Inspektorat dan Pengawasan Kinerja Organisasi

ERIK SYEFTIMA, S.Ap

ENJI FERONIKA

YOGI RIZKI YANTO

3

YURI ADITIA SURYA , SE

12

Komisi Perencanaan Program Organisasi

1

2

RAJA ERMANSYAH, SE

Wakil Sekretaris Pemuda, Olahraga dan Kewirausahaan

ALFA EDISON , SH

Komisi Pengembangan SDM Pemuda dan Wawasan Kebangsaan

ASPAN, S.Sos

6

DONIEL NASIR

Komisi Kaderisasi dan Keanggotaan

:

:

ANUGRAHA PUTRA, SE., M.Ak

23 8

Komisi Organisasi

Wakil Sekretaris Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

:

:

:

:

:

:

:

HENDRINATA

Wakil Bendahara Politik Nasional dan Daerah

:

ABDILAH SABRI, S.Sos

17

Wakil Bendahara Kebijakan Publik

:

FAISAL PAHLEVI, S.Sip

18

Wakil Bendahara Otonomi Daerah

:

BENITO MASNURA, SS

27

RAJA FARIZ SYAHBANA

19

Wakil Bendahara BUMN dan BUMD

:

ANDRI SARDI, SH

20

Wakil Bendahara Agama dan Kerohanian

:

SHARIZAN, ST

SYAFRUL HENDRA NASUT ION

28

SUMANTRI ARDI, ST

21

Wakil Bendahara Penelitian, Pengembangan dan Kajian Strategis

:

OKPARIZAN

22

Wakil Bendahara Riset dan Pengembangan Teknologi

:

GARVIN

23

Wakil Bendahara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

:

TOTOK ULTA PRIANTO, SH. M.Kn

24

Wakil Bendahara Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan

:

ANDRIE USMAR

25

Wakil Bendahara Kebudayaan dan Pariwisata dan Promosi Daerah

:

AFITRI SUSANTI, S.PSI., MM

26

Wakil Bendahara Pekerjaan Umum, Perumahan dan Pemukiman

:

HARDANI, ST

25

26

Wakil Sekretaris Pekerjaan Umum, Perumahan dan Pemukiman

:

TITO SUARNO, ST

27

Wakil Sekretaris Koperasi dan UKM Ekonomi Kreatif

:

NAJIB

ANDI SURYANTO, S.Sos

RONI SETIADY

FARDIONO, S.Ip

M. IRZAN, ST

PUTU WIRASATA, SE., MM 28

Wakil Sekretaris Perikanan dan Kelautan, Maritim Sumber Daya Manusia

29

Wakil Sekretaris Pembangunan Desa & Daerah Tertinggal

:

RIZAL HASANUDDIN

30

Wakil Sekretaris Perdagangan, Ekspor dan Impor

:

RIKI RIONALDI, S.STP., M.Si

Wakil Sekretaris Pendidikan Tinggi, Dasar dan Menengah

:

RAJA ERIANTO

Wakil Ketua Perdagangan, Ekspor dan Impor

:

EDY RIVANA, ST

31

Wakil Ketua Pendidikan Tinggi, Dasar dan Menengah

:

MISPAWATI LAWA, SE

32

Wakil Ketua Penanggulangan Bencana

:

AUPA SAMAKE

31

32

Wakil Sekretaris Penanggulangan Bencana

:

27

Wakil Bendahara Koperasi dan UKM Ekonomi Kreatif

:

URAY YONIANDRI

28

Wakil Bendahara Perikanan dan Kelautan, Maritim Sumber Daya Manusia

:

SURYA HADI LEGAWA

ISTIADI NUGROHO, ST

JISMUL HASIEN

30

Komisi Perikanan dan Kelautan, Maritim Sumber Daya Manusia

SHERLY FEBRINI, A.Md

Wakil Sekretaris Kebudayaan dan Pariwisata dan Promosi Daerah

:

Komisi Koperasi dan UKM Ekonomi Kreatif

RAMLI MUASMARA

Wakil Sekretaris Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan

:

16

Komisi Pekerjaan Umum, Perumahan dan Pemukiman

RAJA BUDI ARIF SETIAWAN, SE., MM

24

:

26

ELISTA MARDIYANTI, SE

ANDI MARDIANUS, S.STP., M.Si

29

Wakil Bendahara Pembangunan Desa & Daerah Tertinggal

:

NUSA PERDANA, SH, MH

30

Wakil Bendahara Perdagangan, Ekspor da n Impor

:

IVONE MASYANITA ZAYANTI

31

Wakil Bendahara Pendidikan Tinggi, Dasar dan Menengah

:

SITI RUPIATI , A.md

32

Wakil Bendahara Penanggulangan Bencana

:

DODY SAPUTRA, S.Sos., MM

29

30

31

32

Komisi Pembangunan Pedesaan & Daerah Tertinggal

Komisi Perdagangan, Ekspor dan Impor

Komisi Pendidikan Tinggi, Dasar dan Menengah

Komisi Penanggulangan Bencana

:

3

FADIS ABDULLAH

:

1

SUDIRMAN

:

2

ISKANDAR NASUTION, SE

:

3

INDRA SETIAWAN

:

1.

SAID RIDWAN, S.Ip

:

2.

ZULFAJRI LUBIS, S.Pd

:

3.

HERU SUBAGYO

:

1.

MADUS PRIYONO, A.Md

:

2.

RAJA ZAINI EFENDI

:

3.

PRIYADI ASMARA

:

1.

BOBBY ALRIZAN MAHENDRA

:

2.

HASBY

:

3.

HENDRA SAPUTRA

TANJUNGPINANG POS SENIN 28 SEPTEMBER 2015

16

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

KESEHATAN

BNN Kepri Target Rehabilitasi 1.313 Pecandu TANJUNGPINANG- Badan Narkotika Nasional (BNN) menargetkan merehabilitasi sebanyak 1.313 orang pecandu narkoba pada tahun 2015.

Meski demikian hingga September ini, BNN Provinsi Keri baru merehabilitasi 600 pecandu atau belum sampai 50 persen. Demikian disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Provinsi Kepri,Ali Chozin. ”Untuk memenuhi target itu BNN Kepri telah mengoptimalkan BNN di sejumlah Kabupaten-Kota, termasuk merangkul lembaga swadaya masyarakat (LSM),” ucapnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ia mengatakan, LSM memiliki kedekatan dengan komunitas-komunitas di masyarakat. Maka itu, BNN merangkul LSM dengan harapan bisa lebih efektif menjangkau para pecandu narkoba. ”Kita telah berdayakan LSM untuk menjangkau pecandu narkoba. Selanjutnya mereka akan membawa ke rumah sakit terdekat yang telah bekerjasama dengan BNN. Dengan demikian para pecandu nantinya dipulihkan,” ujarnya.

MenurutAli, biasanya pihak keluarga memiliki sejumlah alasan, tidak mau mengantar pecandu narkoba ke BNN atau ke rumah sakit. Sepertinya keluarga malu, karena bagian dari aib dan juga takut menjadi daftar pencarian orang.

Sementara itu Kepala BNN Kota Tanjungpinang, Ahmad Yani mengatakan pihaknya sudah berupaya keras mengoptimalkan program sosialisasi ke berbagai kalangan masyarakat, mulai dari pelajar, mahasiswa, ibuibu majelis taklim, dan kelompok masyarakat lainnya. ”Pecandu atau keluarga pecandu masih enggan untuk datang langsung ke kita, karena paradigmanya masih belum berubah, kebanyakan masih takut kalau melapor ke BNN akan ditindak secara hukum, padahal justru kita akan selamatkan mereka sampai sembuh”, tegasnya.

BNN Tanjungpinang telah menerima 25 orang pecandu yang kemudian disalurkan ke RSUD Tanjungpinang, RSAL, dan RSUD Provinsi Kepri. (dlp)

Lomba Lari 10 KM Sukses

Agung Minta Kepri Tonjolkan Olahraga Bahari

F-MARTUNAS/TANJUNGPINANG POS

START: Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana melepas peserta lomba Lari 10 KM di Tepi Laut, Minggu (27/9).

MARTUNAS, Tanjungpinang PENJABAT Gubernur Kepri Agung Mulyana melepas sekitar seribuan peserta lomba Lari 10 KM di depan Gedung Daerah,

Tanjungpinang, Minggu (27/9) sekitar pukul 06.00 WIB kemarin.

Gubernur didampingi Ketua Harian KONI Provinsi Kepri Nur Syafriadi, sejumlah FKPD Kepri, Kadispora Pemprov Kepri Doli Boniara, tokoh masyarakat Huzrin Hood, sejumlah kepala

SKPD Pemprov Kepri, Kadisdik Kota Tanjungpinang Dadang AG dan undangan lainnya.

Agung Mulyana mengatakan, meski peserta yang ikut tahun ini bertambah dibandingkan tahun lalu, namun ia menilai masih kurang jika dilihat

dari kategori lombanya.

Ke depan, Gubernur meminta agar agenda tahunan itu ditambah lagi cabang olahraga (cabor) yang dilombakan, terutama olahraga bahari. Kepri sebagai daerah kepulauan, harus mencerminkan kebahariannya di segala bidang termasuk bidang olahraga.

Misalnya lomba renang pelajar, lomba menyelam (diving), lomba sampan, lomba perahu jong dan cabor lainnya.

Ia mengatakan, lomba Lari 10 KM ini masih dalam rangka peringatan HUT Provinsi Kepri ke13. ”Peringatan ultah daerah itu harus semarak. Biar bermakna.

Kepri sebagai daerah maritim, perbanyak olahraga baharinya,” jelas Agung kepada wartawan di Gedung Daerah, kemarin.

Bila perlu, lomba olahraga bahari ini bisa dilakukan saat momen Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), 20 Mei 2016 mendatang. Jika agendanya besar, kerja sama bisa dilakukan dengan salah satu perusahaan sepatu sport ternama. ”Tolong dibuatkan rancangannya ya untuk Hardiknas.

Saya ada kenal produsen sepatu. Akan saya bantu nanti,” ujarnya sambil memberi arahan

kepada Doli Boniara, Kadispora Pemprov Kepri.

Huzrin Hood menambahkan, pihak Badan Pekerja Pembentukan Provinsi Kepulauan Riau (BP3KR) menyambut baik tradisi Lomba Lari 10 KM tersebut. ”Tapi perlu dipikirkan juga olahraga lokal. Misalnya silat pantai. Banyak masyarakat kita yang berprestasi di bidang olahraga ini dan patut kita acungi jempol. Saya kira ini salah satu contoh yang bisa ditambahkan ke depan,” harap Huzrin.

Ketua Harian KONI Kepri Nur Syafriadi mengatakan, pihaknya sengaja datang untuk memenuhi undangan sekaligus melihat atlet Kepri yang menang dalam lomba tersebut. ”Atlet berprestasi akan kita bina setelah dapat rekomendasi dari percasi. Terlebih atlet muda akan kita bina menjadi atlet andalan Kepri nantinya,” ungkapnya.

Kadispora Kepri Doli menuturkan, ada tiga kategori dalam lomba kemarin yakni, pelajar Kepri, kategori umum Kepri dan kategori umum nasional baik putra dan putri. Total hadiah yang disediakan panitia sekitar Rp 150 juta. ***