Tanjungpinang Pos 29 April 2016

TANJUNGPINANG POS

JUMA T 29 APRIL 201 6 / 21 RA 437 JUMAT 2016 RAJJAB 114

RP 1.800

Izin Lima Rumah Makan Terancam Dicabut

Terindikasi Formalin,

Lima rumah makan yang terindikasi mencampur bahan berbahaya di dalam makanannya, tidak mendapat sanksi yang jelas. Padahal, hasil lab Balai Veteriner Bukit Tinggi menunjukkan bahwa makanan di lima rumah makan itu positif formalin.

Sanksi Tak Jelas G

ANDRI DS, Tanjungpinang ILANG Ichsan Pratama Pelaksana Tugas (Plt) ¾LANJUT Metrologi dan Perlindungan Konsumen KE HAL 2 Kota Tanjungpinang ketika dihubungi Tanjungpinang Pos, Kamis (28/4) kemarin menjelaskan, Gilang Ichsan Pratama

2

1

Satpol PP Harus Senyum, Sapa, dan Salam

TANJUNGPINANG - Seluruh personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di seluruh Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dalam bertugas diinstruksikan untuk selalu mengedepankan salam, sapa dan senyum. Hal itu disampaikan oleh Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Provinsi Kepri H Nurdin Basirun saat menjadi menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 66 Pol PP dan HUT ke 54 Linmas yang dipusatkan di lapangan Pamedan Ahmad Yani, Tanjungpinang, Kamis (28/4) kemarin.

Selain diminta untuk selalu bersikap ramah, para penegak Perda itu juga diminta untuk selalu bersikap profesional dan selalu mengedepankan integritas dalam melaksanakan kewajibannya seharihari. ”Dan yang terpenting jadikanlah tugas ini untuk ladang ibadah kita. Lakukan komunikasi yang baik, dan pendekatan yang santun,” pesannya.

¾LANJUT KE HAL 2

F-GATOT /FOTOGRAFER PEMKO TANJUNGPINANG

ATRAKSI: Foto 1, petugas Satpol PP wanita memperagakan gerakan berdiri di atas motor dalam peringatan HUT Satpol PP di lapangan Pamedan Tanjungpinang, Kamis (28/4). Foto 2, Plt Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menguji ketahanan anggota Satpol PP Kota Tanjungpinang. Foto 3, H Lis Darmansyah Wali Kota Tanjungpinang mengetes anggotanya.

Kajati Siap Diceraikan PLN

HUKUM

Komisioner KPU Bintan Datangi Kejari TANJUNGPINANG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang, Rabu (27/4), menerima kedatangan anggota KPU Bintan. Ini terlihat dari buku tamu kejaksaan.

Jika Pembebasan Lapak Tower Tak Selesai

¾LANJUT KE HAL 2

Intan Srikandi

SAUDARA KEMBAR

3

BACA HAL 2

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

TINJAU: PLN Batam meninjau transmisi di PLTU Tanjung Kasam, Batam pada Kamis (28/4). (Inset) Kepala Kejati Kepri Andar Perdana Widiastono.

TANJUNGPINANG - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri menyatakan siap bercerai dari PT PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) II Medan apabila pembebasan lapak tower interkoneksi Batam-Bintan, juga Tanjungpinang yang ditargetkan Juli, tidak selesai.

Sekedar mengingatkan, PLN dan Kejati Kepri telah melaksanakan MoU. Dan, PLN menyerahkan Surat Kuasa Khusus (SKK) kepada Jaksa Pengacara Negara

Jajanan Khas Bintan dari Jalan Musi Km 18 Arah Kijang

Pakai Label untuk Jaminan Keaslian Jual di dalam atau di luar daerah produksi beda harga dan kemasan.

Ini dilakukan Kelompok Usaha Bersama (Kube) Mekar Sari agar jajanan yang mereka hasilkan, dijamin keasliannya.

DEMISTA DYAH, Kijang SUATU pagi, Tanjungpinang Pos menyusuri Jalan Musi Km 18 arah Kijang. Hampir semua pekarangan rumah ditanami tumbuhan hijau.

TUNJUK: Elvy menunjukkan keripik hasil produksi anggota Kube Mekar Sari yang sudah dikemas dan siap dijual ke luar Jalan Musi.

Beberapa meter dari rumah warga tadi, Tanjungpinang Pos melihat sebuah rumah yang pekarangannya sangat rindang karena banyak tanaman-tanaman hijau. Tanaman-tanaman itu ada yang akarnya langsung menyentuh tanah, ada juga yang ditanam di dalam pot.

Rumah yang rindang itu ternyata milik Elvy, Ketua Kube Mekar Sari, juga Ketua Kelompok Wanita Tani Andalan (KWTA). Wanita ini memang dikenal sebagai penggiat lingkungan untuk penghijauan. Di samping rumah hijau itu, ada plang nama berukuran sangat kecil, bertuliskan ”Outlet Mekar Sari.”

Pintu outlet itu terbuka lebar. Ketika Tanjungpinang Pos melangkah masuk, Elvy langsung menyambut ramah. Jajanan ringan khas Bintan, seperti keripik tertata rapi di outlet itu.

¾LANJUT KE HAL 2

(JPN) Kejati Kepri, Rabu (27/4) lalu, untuk mewakilinya dalam pengajuan permohonan konsinyasi penitipan uang ganti rugi pembebasan lahan untuk tapak tòwer interkoneksi listrik Batam Bintan, juga Tanjungpinang.

Kajati Kepri Andar Perdana Widiastono mengatakan, pihaknya akan terus memantau proses pelaksanaan interkoneksi BatamBintan, juga Tanjungpinang. Termasuk juga, katanya, jika terjadi keterlambatan pembangunan tower. ”Masalah seperti pembebasan lahan juga,” ujarnya. Apabila bulan Juli mendatang, sesuai target

¾LANJUT KE HAL 2

Cik Brahim

Terindikasi Formalin, Sanksinya Tak Jelas Negara kite negara hukom, wai

SUMBER : BI

Kamis, 28 April 2016 USD AUD SGD JPY GBP MYR

13.270 10.071 9.842 11.887 19.283 3.402

F-DEMISTA DYAH/TANJUNGPINANG POS

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

2

Kajati ........ dari halaman 1 PLN bahwa pembangunan tower, tidak selesai. Maka, ditegaskannya, pihaknya siap bercerai dari PLN. ”Ternyata tidak terlaksana ya kita cerai saja dengan PLN,” ujar Andar.

Plt Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menegaskan Pemprov Kepri terus berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan listrik di Kepri. ”Tak henti-hentinya saya katakan kalau persoalan listrik ini tidak akan pernah saya abaikan.

Kita akan terus mencari solusi terbaik. Karena listrik merupakan kebutuhan dasar dan unsur dari pembangunan,” ungkapnya.

Saat ini, dijelaskannya, proyek interkoneksi Batam Bintan, juga Tanjungpinang terus berjalan.

PLN, sudah menyambung listrik dari Batam ke Tanjunguban

menuju Sri Bintan dan menuju Air Raja. Untuk ke Kijang sedang dalam progres. ”Target kita Juli selesai. Dan yang menjadi kendala adalah pembebasan lahan dan hutan,” ujarnya.

Nurdin menambahkan, agar interkoneksi ini dapat segera selesai, PLN butuh bantuan yakni kerja sama dari semua elemen agar kendala yang dihadapi bisa segera terselesaikan. ”Masyarakat mungkin sudah kebal terhadap berbagai alasan yang disampaikan terkait kendala listrik. Namun di sinilah kita harus ikut membantu. PLN tidak bisa kerja sendiri, Pemda sudah pasti ikut turut membantu. Terlebih lagi masyarakat juga saling membantu dalam memberikan pemahaman,” tuturnya. (cr32)

Terkait SK Pansel Sekdaprov Kepri

Tanda Tangan HM Sani Sudah Dikirim ke Medan BATAM - Polda Kepri yang menangani laporan dugaan pemalsuan tanda tangan almarhum Gubernur Kepri, HM Sani, sudah mengirim berkas untuk uji forensik. Uji forensik akan dilakukan dua minggu, setelah berkas tanda tangan HM Sani yang dipermasalahkan Plt Sekda Kepri, Rini, dalam SK tim seleksi Sekda, dikirim, Senin (25/4)

Berkas untuk uji forensik itu diungkapkan Direskirimum Polda Kepri, Adi Karya Tobing, Kamis (28/4) di Batam.

Menurutnya, butuh waktu dua minggu sebelum hasil uji forensik dikirim dari laboratorium di Medan. ”Udah dikirim Senin kemarin untuk uji forensik tanda tangan. Kita tunggu, masa uji forensik dua minggu ini,” katanya.

Sementara terkait pemeriksaan saksi mantan ajudan HM Sani, diakui sudah dilakukan.

Namun di-sebutkan, pemeriksaan itu hanya untuk pendukung data. Namun acuan mereka ke depan, lebih pada hasil uji forensik tanda tangan di Medan. ”Bukti autentik, lebih pada uji forensik. Kalau pernyataan dipemeriksaan itu bisa saja

tidak benar. Tapi digunakan sebagai pertimbangan penyelidikan. Tapi acuan tetap uji forensik,” imbuhnya.

Sebelumnya, Polda Kepri, melakukan pendalaman melalui pemeriksaan laporan pemalsuan tanda tangan, almarhum mantan Gubernur Kepri, HM Sani. Keterangan mantan ajudan Sani, juga sudah diminta Polda Kepri.

Terkait dengan pengakuan mantan ajudan HM Sani yang menyebut jika tanda tangan itu asli, diakui belum didalami Namun ke depan diakui tidak tertutup kemungkinan hal itu didalami dengan memanggil para mantan ajudan itu. ”Nanti itu. Itu materi pemeriksaan kalau mereka dijadikan saksi,” katanya. (mbb)

Komisioner ... dari halaman 1 Namun, maksud dan tujuan kedatangan itu, belum diketahui.

Diduga, kedatangan anggota KPU Bintan itu terkait dugaan penyelewengan anggaran Pilkada tahun lalu. Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Tanjungpinang, Danang Prasetyo Dwiharjo belum mau menjelaskan secara detail, karena masih sebatas pengumpulan data (puldata) dan pengumpulan bahan serta keterangan (pulbaket).

Ia juga memastikan, belum ada pejabat KPU yang diperiksa resmi.

Pemanggilan resmi baru dimulai apabila data dan keterangan sudah mengarah pada pelanggaran hukum dan kerugian negara. ”Kalau ada pejabat yang hadir, itu baru sebatas konfirmasi,” katanya.

Dalam menangani perkara, pihaknya harus profesional melalui tahapan puldata dan pulbaket. Jika lengkap, dan menimbulkan kerugian negara, maka pihaknya akan meningkatkan status perkaranya

jadi tahap penyelidikan.

Ia meminta media bersabar sembari menunggu sampai tahap selanjutnya. Karena, belum ada surat perintah penyelidikan (sprindik). ”Nanti ada waktunya kita kabari lebih lanjut, ini masih pendalaman,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bintan, Wandra Fadillah mengaku tidak diperiksa oleh pihak Kejari Tanjungpinang. ”Tidak ada dipanggil kejaksaan,” ujarnya.

KPU Bintan katanya, telah melaporkan hasil laporan dana kegiatan Pilkada Bintan kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kepri. ”Temuan dari mana, sementara hasil audit BPK saja belum ada hasilnya,” singkat Wandra, Kamis (28/ 4). Informasi yang diperoleh di lapangan, Wandra sudah dipanggil sebanyak dua kali untuk pemeriksaan dugaan penyelewengan dana pilkada. (cr27/abh)

Saudara ......... dari halaman 1 Terlahir kembar, bagi Intan Srikandi sangat menyenangkan. Wanita kelahiran Dabo Singkep, 6 Oktober 1996 ini memiliki saudara kembar bernama Cahya Mustika.

Meski kembar, keduanya tidak selalu berpakaian yang sama. Namun, ada waktunya wanita yang karib disapa Intan dan saudara kembarnya menggenakan pakaian dan jilbab yang warnanya hampir sama. Alhasil, ketika bertemu dengan teman-temannya, keduanya sulit dibedakan. Yang mana antara Cahya Mustika dan dirinya. ”Seru sih,” ujar lulusan Institut Koperasi Indonesia (Ikopin).

Selain sering mengerjai temantemannya, ia mengaku, memiliki saudara kembar bisa menambah teman. ”Bikin kita banyak teman, meski banyak yang salah tebak,” katanya.

Yang lucunya lagi lanjutnya, pernah beberapa kali orang tuanya salah memanggil dengan sebutan terbalik. ”Saya dipanggil Ika, Ika malah dipanggi Intan. Lucu banget sam-

pai orang tua sendiri gak bisa bedain anaknya,” katanya.

Disinggung pengalamannya yang menarik, ia menjelaskan, ketika pertama kali masuk kuliah. ”Ada rasa senang dan sedih,” katanya.

Senangnya, ia lulus dapat beasiswa dari Kementerian Koperasi di Ikopin. Ia juga senang, karena impiannya untuk kuliah di Bandung, terwujud. ”Senang sekali bisa kuliah. Lain dengan waktu sekolah yang banyak aturannya. Kuliah sedikit aturannya seperti gak harus pakai seragam, dan bertemu teman baru.

Pokoknya gaya hidup baru, semua yang baru dan tentu menyenangkan,” tuturnya.

Untuk pengalaman sedih, ia mengaku sedih karena jauh dari keluarganya. ”Biasanya selalu ditemani ayah dan ibu di rumah, apalagi kalau sakit. Ya, sekarang sudah harus hidup jauh dari mereka dan mandiri,” katanya menambahkan ini semua dilakukan untuk mengapai cita-cita. (noc)

Pakai ............. dari halaman 1 Elvy yang menggenakan baju rumahan mengatakan, Outlet Mekar Sari merupakan wadah promosi untuk ibu-ibu yang bergabung dalam Kube Mekar Sari, yang menghasilkan jajanan rumahan.

Kube yang berdiri sejak tahun 2008 itu, hingga kini sudah beranggotakan 10 orang dan terus mendapat pembinaan dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bintan.

Kesepuluh anggotanya punya peran masing-masing. Ia menyebut, empat orang mendapat tugas mengolah dan memproduksi. Sedangkan, enam orang lainnya diterjunkan di bagian pemasaran. ”Tapi, Kube ini lebih pada pengolahannya,” jelasnya, ketika ditemui Tanjungpinang Pos, Kamis (21/4).

Wanita yang menutupi kepalanya dengan jilbab hitam bercorak bunga-bunga kecil itu mengatakan, berbagai produksi yang telah dibuat oleh Outlet Mekar Sari diantaranya keripik ubi, opak dengan ukuran kecil dan besar dan lainnya. ”Harganya beragam,” ujarnya.

Untuk keripik ubi dihargai se-

kitar Rp 10 ribu. Sedangkan opak berukuran jumbo dihargai sekitar Rp 6 ribu dan opak kecil Rp 4 ribu.

Dia yang tadinya berdiri, langsung duduk melantai dengan kaki disilang. Sambil mengupas kulit ubi, ia memperagakan membuat keripik. Ia menjelaskan, bahwa setiap kemasan produk yang akan dijual ke luar Jalan Musi akan diberi label identitas agar jelas dan dijamin keamanannya. Namun, jika di jual di Jalan Musi, tidak perlu dilabelkan. ”Makanya ada 2 kemasan, satu untuk lokal dan yang satu lagi untuk dijual ke luar,” katanya.

Artinya kalau mau dijual ke luar, akan diberikan striker dan identitas.

Saat ini, diakuinya pemerintah, dalam hal ini Dinsos Kabupaten Bintan belum memberikan bantuan. Namun, ketika kube baru pertama dibentuk, Dinsos ada memberikan bantuan sekitar Rp 30 juta. ”Kalau sekarang tidak ada. Yang ada pembinaan aja,” tukasnya melanjutkan mengupas kulit ubi dan memasukkan ke mesin pencacah. ***

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

DOA: Siswa di salah satu sekolah di Tanjungpinang berdoa sebelum menjalani Ujian Nasional (UN), baru-baru ini.

Pekan Depan, Hasil UN 2016 Diserahkan ke Pemda BANDUNG - Pemerintah daerah akan mendapatkan hasil Ujian Nasional (UN) 2016, pekan depan.

Dengan demikian, daerah sudah bisa mengumumkan hasilnya sesuai jadwal yang ditetapkan. ”Hasi lengkap UN 2016 akan diserahkan kepada Kepala Dinas Provinsi pada 3 Mei 2016 untuk

diumumkan 7 Mei mendatang,” kata Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Nizam di sela-sela serah terima hasil UN 2016 kepada panitia SNMPTN, Kamis (28/4).

UN 2016 untuk jenjang SMA/ SMK/MA/sederajad telah selesai dilaksanakan mulai 4 sampai 12

April dilanjutkan dengan UN susulan bagi yang berhalangan hadir, hingga terakhir pada 20 April 2016.

UN tahun ini diikuti 18.665 SMA/ SMK dengan jumlah peserta 1.441.002 siswa, 9.819 SMK dengan 778.068 siswa, 5.542 PKBM dengan 258.921 peserta didik, serta 462 SMALB dengan 1.435 siswa.

Seluruh pekerjaan siswa peserta UNKP telah selesai dipindai oleh 37 PTN. Data hasil pemindaian terakhir masuk pada 23 April 2016.

Data tersebut kemudian digabung dengan hasil UNBK serta diproses penskorannya di Pusat Penilaian Pendidikan. Dari 3.247.027 siswa jenjang SMA/SMK/MA/sedera-

jad tersebut terdapat 630.530 siswa yang mendaftar ke SNMPTN. Setelah melalui serangkaian verifikasi dan validasi, penskoran hasil UN untuk siswa yang mendaftar ke SNMPTN telah selesai digabung dengan biodata dari panitia SNMPTN pada Kamis (28/4). (esy/jpnn)

Satpol ........................................................................................ dari halaman 1 Pada waktu itu, Nurdin juga berpesan, Satpol PP harus bisa untuk menghadapi segala tantangan

dan fenomena yang terus berkembang di tengah masyarakat. ”Tugas Satpol PP tidak hanya

menegakkan Perda semata-mata, tapi juga untuk mensejahterakan masyarakat. Tetap dengan kepala

dingin dan sabar dalam bertugas, bangun komunikasi dan kerja sama. Kita ini negeri santun, negeri

berbudaya dan negeri pantun, itulah pondasi kita dalam bekerja,” ujarnya. (cr23)

Terindikasi ................................................................................ dari halaman 1 rumah makan yang mencampur zat berbahaya seperti boraks dan formalin, jelas melanggar Undangundang (UU) Nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen.

Namun, pelanggaran ini terjadi apabila pemilik rumah makan mencampur formalin dan boraks secara berlebihan atau melewati ambang batas. ”Bukan saya melegalkan.

Boleh digunakan, dicampuri di makanan, tapi tidak lebih dari ambang batas,” tutur Gilang, tak ingat angka ambang batasnya.

Sampai saat ini, ia belum dapat memastikan apakah rumah makan itu sudah mencampuri boraks atau formalin ke dalam makanannya, melewati ambang batas.

Karena, menurutnya, yang mengetahui adalah Balai Veteriner Bukit Tinggi, yang sudah melakukan uji lab.

”Kita saja tidak dapat suratnya.

Jadi, tidak tahu,” ujarnya.

Untuk masalah ini, menurutnya, yang berhak mengajukan penyelidikan adalah dari Balai Veteriner Bukit Tinggi. Sebab, mereka yang menyatakan lima rumah makan itu terindikasi mencampur formalin. ”Dia (Balai Veteriner Bukit Tinggi, red) yang sudah mengambil sampel hingga melakukan uji lab,” jelasnya.

Namun, jika benar, pemilik rumah makan bisa mendapat sanksi dari pihak pemerintah. Sanksi pertama berupa teguran. Jika masih diabaikan, maka pemerintah bisa memberikan surat teguran sampai tiga kali. ”Bisa dicabut izin rumah makannya,” tegasnya.

Dia juga berharap masyarakat jangan panik, karena masih dalam proses pembuktian.

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

”Kita tunggu surat dari dinas terkait, yakni Balai Veteriner Bukit Tinggi atau KP2KE. Setelah itu, baru kita bertindak,” sebut dia.

Sementara itu, Teguh Susanto Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian Perdagangan Disperindag Ekraf dan PM Kota Tanjungpinang mengatakan, pihaknya tidak dilibatkan Balai Veteriner Bukit Tinggi dan Dinas Kelautan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) Kota Tanjungpinang, ketika mengambil sampel di adonan bakso di 6 rumah makan di Tanjungpinang. ”Postif atau tidak, saya tidak tahu.

Karena kita tidak dilibatkan,” katanya mengaku tahu dari medsos dan berita di koran.

Teguh Susanto juga mengatakan, dia tidak menerima surat hasil uji laboraturium dari Balai Veteriner

Bukit Tinggi. ”Jangankan itu (surat hasil dari Balai Veteriner Bukit Tinggi, red) dari KP2KE saja kita juga tidak dapat. Seperti apa suratnya, saya tidak tahu,” ucap dia.

Kalau memang terbukti dan sengaja mencampuri zat berbahaya ke dalam makananya, dia menegaskan, akan diberi sanksi, mulai sanksi administrasi hingga pencabutan izin usaha. ”Kita sedang menunggu surat hasil yang dikeluarkan oleh Balai Veteriner Bukit Tinggi,” tegasnya.

Sumber yang menolak disebutkan namanya mengatakan, apabila benar kelima rumah makan itu mencampur formalin atau boraks, maka pemilik rumah makan dapat dipidana. ”Tapi harus ada laporan dari pihak pertama yang mengeluarkan hasil uji laboratorium sampel itu.

Karena barang bukti alias sampel makanan tersebut ada di Balai Veteriner Bukit Tinggi. Sehingga, permasalahan ini bisa diproses secara hukum. Sebelumnya, Yohanes Sukarnadi seorang pengusaha rumah makan yang disebut menggunakan bahan berbahaya, menapik isu kalau rumah makannya mencampur boraks atau formalin di makanannya. Karena, mereka selalu menggunakan bahan-bahan baku, daging segar.

Untuk pengawetnya, sekali lagi ia membantah menggunakan formalin. Biasanya, ia merendam bakso di dalam wadah yang sudah ada es batu yang sudah digiling. ”Ya tertimbun es batu,” ujarnya. ”Untuk buat bakso saja saya sekolah, apalagi baksonya juga dimakan keluarga saya sendiri,” tukasnya, saat itu. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Roni Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjunguban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas), Hardiansyah (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom.

Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

PRO -BATAM

3

Honor 3.150 Kader Posyandu Sudah Cair Tiap Orang Dapat Rp 150 Ribu Per Bulan MARTUA, Batam WALI Kota Batam, Muhammad Rudi menyerahkan honorarium Kader Posyandu dan Kader Kelurahan Siaga se-Kota Batam.

Penyerahan secara simbolis dilaksanakan di Aula Sekolah Harapan Utama, Kamis (28/4).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (PMPKUKM), Pebrialin mengatakan honorarium ini merupakan bentuk

penghargaan dari pemerintah bagi kader posyandu dan kader kelurahan siaga. Karena selama ini turut berperan serta dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. ”Ini juga sebagai motivasi dan semangat sehingga mereka terus lakukan kegiatan positif di posyandu dan kelurahan,” kata Pebrialin.

Adapun jumlah kader posyandu yang menerima honorarium tahun 2016 ini sebanyak 3.150 orang dari 450 posyandu. Sedan-

gkan kader kelurahan berjumlah 128, atau dua kader per kelurahan.

Tiap kader menerima Rp 150 ribu per orang per bulan. Atau total Rp 5,9 miliar yang dialokasikan dalam APBD Kota Batam 2016. Tahap awal ini, dicairkan untuk tiga bulan. Dan akan disalurkan melalui rekening Bank Riau Kepri masingmasing, tidak lagi dari tangan ke tangan. ”Penyerahan honor ini biasanya di Dinas Kesehatan.

Tahun 2016 ini dialihkan ke Dinas PMPKUKM karena dari aspek

kelembagaan pembinaannya ada di bawah pemberdayaan masyarakat. Ini jadi koreksi kita atas temuan BPK di suatu daerah,” terang Pebrialin.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengatakan pemerintah berencana menaikkan honor kader posyandu menjadi Rp 250 ribu di tahun 2016. Namun, tidak bisa diwujudkan karena terjadi defisit anggaran.

Menurut Rudi, honor ini penting karena kader posyandu ini sangat berjasa. ”Kader posyandu ini sangat berjasa kepada generasi penerus kita yang sudah tua ini.

Hari ini jangan pernah berpikiran seperti 50 tahun lalu, dulu orangtua kita berpikir yang penting lahir lengkap sudah. Tapi sekarang harus sehat, pintar. Itu tugas kader posyandu. Bagaimana hamil makanan dijaga. Jangan lagi kalah dari negara Asia Tenggara. Hari ini kita sama Malaysia sudah di bawah. Karena kita lalai,” ujarnya.

Rudi mengingatkan kepada dinas terkait agar kader yang menerima honor hanya mereka yang terdata di SK lurah. Dan kader diminta melengkapi berkas berupa fotokopi KTP. Kepada kader, Rudi berpesan

Data Honorarium Kader Posyandu dan Kader Siaga se-Kota Batam 2016 Kader Posyandu Posyandu Kader kelurahan Siaga Tiap Kelurahan Honor per bulan/orang Total Honorarium Pencairan

: 3.150 Orang : 450 Unit : 128 orang : 2 orang : Rp 150 ribu : Rp 5,9 miliar : Melalui Bank Riau Kepri DATA OLAHAN BERITA TANJUNGPINANG POS

agar tidak memotong honor di awal. Jika mau ada sumbangan untuk rekan yang lain, supaya di-

lakukan setelah pencairan. ”Ini semuanya guna menghindari masalah hukum,” kata Rudi. ***

Dipicu Dugaan Pungli ke Setiap TKI

Ditpam dan Pengelola Pelabuhan Cekcok BATAM - Oknum Ditpam Badan Pengusahaan (BP) Batam cekcok dengan oknum pengelolaa pelabuhan internasional Batamcenter, PT Sinergi Tarada. Ketegangan diduga dipicu laporan adanya petugas dari Ditpam yang melakukan pungli terhadap calon penumpang tujuan Malaysia dan Singapura.

Menurut Manajer operasioal PT Sinergi Trada, Nika Astaga, ketegangan setelah pihaknya mengecek laporan pungli. Pungli awalnya dilaporkan seorang calon penumpang. Setelah ditelusuri, ditemukan oknum Ditpam yang diduga melakukan pungli. ”Awalnya dikira oknum petugas Imigrasi, karena menggunakan baju biru.

Setelah ditelusuri, itu dilakukan oknum Ditpam,” beber Nika.

Disebutkan, petugas itu melakukan pungli dengan cara

F: MARTUA/TANJUNGPINANG POS

PINTU PAS: Anggota DPRD Batam dan sejumlah wartawan mendatangi pintu pas pelabuhan Batamcenter ketika mengetahui ada keributan yang dipicu oleh dugaan pungutan liar oleh petugas.

scaner tiket ferry. Sasarannya merupakan orang tertentu, seperti calon penumpang yang diduga TKI. Paspornya akan ditahan dan diminta uang Rp 20 ribu per orang. ”Kalau tak bayar, paspor ditah-

an. Kita sudah curiga ini. Makanya kita buat pembatas pintu masuk scaner pelabuhan. Tapi, Ditpam melarang pembatas. Makanya anggota kita marah dan terjadi keributan,” cerita Nika.

Sementara, salah seorang petugas Ditpam di pelabuhan itu, membantah adanya pungli yang dilakukan petugas. Namun dibenarkan, jika keributan terjadi antara oknum Ditpam dan pihak PT Sin-

ergi Tarada, karena pembatas di pintu masuk scaner dibuang. Alasannya, pembatas harus persetujuan Deputi BP Batam. ”Harus ada persetujuan dari atasan kami. Kami hanya petugas yang menjaga saja,” katanya.

Sementara, anggota Komisi I DPRD Batam, Lik Khai yang turun bersama rekan-rekannya, mengaku sedang meminta penjelasan pengelola. Diminta, agar persoalan itu diselesaikan, sehingga tidak merusak nama Batam sebagai daerah investasi dan parawisata.

Jika benar ada pungli, diminta ditindaklanjuti ke pimpinan BP Batam. ”Kalau ada pungli, itu sangat merusak nama Batam. Itu pintu masuk wisatawan mancanegara.

Harus diselesaikan. Laporkan ke atasannya. Dan jangan ribut di sini.

Ini bisa mencoreng nama Batam,” imbuhnya. (mbb)

BP Batam Janji Bersihkan Ruli BATAM - Keberadaan rumah liar di Batam diakui pejabat Badan Pengusahaan (BP) Batam mengganggu investasi dan pembangunan Batam. Karena itu, dalam waktu dekat, persoalan ruli di Batam dijanjikan dituntaskan. Termaksud ruli di kawasan-kawasan bandara Hang Nadim.

Hal itu dijanjikan Kepala BP

Batam, Hatanto Reksodipoetro, Kamis (28/4) kepada pengusaha pada Rapim Kadin Batam. Keberadaan ruli juga diakui menghambat pelebaran Bandara Udara Internasional Hang Nadim. ”Kita akan lakukan penegakan hukum,” ungkapnya.

Menurut Hatanto, mereka sudah banyak menerima keluhan pen-

gusaha di Batam, terkait keberadaan ruli di atas lahan yang dialoksikan ke pengusaha. Sehingga mereka berkomitmen agar lahan-lahan yang peruntukannya untuk hal tertentu, bisa dimanfaatkan. ”BP harus menjaga aset dari oknum-oknum yang mendirikan bangunan liar di sekitarnya,” harapnya.

Menurutnya, pihaknya sudah

menyiapkan konsep dalam penanganan ruli di Batam kedepan. Namun, tidak dijelaskan konsep yang akan mereka jalankan. ”kita ingin pembangunan aset berjalan dan terjaga,” sambung Hatanto.

Diakui Hatanto, keluhan pengusaha yang mereka terima, sudah mengganggu, karena ruli berdiri di sekitar kawasan industri. Di ant-

DENGAN

PENGUMUMAN

SEMUA TERTOLONG

Merujuk pada Peraturan Presiden RI No. 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden No. 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan bahwa besaran iuran peserta perorangan berlaku mulai 1 April 2016

IURAN

LAMA

BARU

KELAS I

59.500

80.000

KELAS II

42.500

51.000

KELAS III

25.500

25.500

*Segera bayar sebelum tanggal 10 setiap bulan

IURAN DAPAT DIBAYAR MELALUI : Saluran Perbankan

Saluran Non Perbankan

aranya di kawasan industri di Tanjunguncang, Sekupang dan lainnya. Keberadaan ruli itu diakui pengusaha, mengganggu lalu lintas barang melalui kendaraan berat ke kawasan industri. ”Sudah saya janjikan, menyelesaikan bersama semua pihak. Kita akan lakukan secara total,” tegasnya.(mbb)

APOTEK

24 Mengatasi Masalah Tanpa Masalah

PUSAT LAYANAN INFORMASI

1500400

Informasi BPJS Kesehatan Kantor Cabang Tanjungpinang KLOK Lingga KLOK Bintan KLOK Natuna KLOK Anambas

Sobat Sehat Kita-Kita

: (0771) - 316999, Hotline 0811 - 7000 - 047 : (0776) - 322122, Hotline 0811 - 701 - 043 : (0771) - 462828, Hotline 0811 - 7704 - 549 : Hotline 0812 - 7042 - 697 : Hotline 0812 - 6153 - 6236

TANJUNGPINANG POS

4

JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

HUKUM

Jaksa Belum Tetapkan Tersangka Dana Hibah

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

PESISIR: Pemukiman warga yang tinggal di pesisir banyak berupa perumahan pelantar. Seperti di Dusun Mentengah ini.

Eckhart LINGGA - Kejaksaan Negeri Daik Lingga hampir merampungkan berkas dugaan penyelewengan dana hibah KONI Lingga tahun anggaran 2013, senilai Rp 1,7 miliar.

Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Lingga, Eckhart, mengatakan, hingga saat ini telah memeriksa sembilan puluh persen saksi yang terkait dan berkenaan dengan kasus dana hibah KONI Kabupaten Lingga.

"Memang makan waktu agak lama. Namun, kami terus fokus dalam penyelesaian kasus ini," ujar Eckhart ketika ditemui di ruang kerjanya, Kamis (28/4) Dana hibah KONI tahun 2013 sebesar Rp 1,7 miliar tersebut terbagi dalam sejumlah kegiatan yang tidak hanya diselenggarakan Koni.

Namun, ada sejumlah kegiatan yang dijalankan oleh pihak ketiga. Kejaksaan juga menemukan sejumlah kejanggalan pelaksanaan yang tidak sesuai dengan Permendagri nomor 32 Tahun 2011 yang direvisi menjadi Permendagri nomor 39 tahun 2012 tentang Penggunaan Dana Hibah Bansos yang bersumber dari APBD. Selain itu, Kejaksaan juga menemui sejumlah kegiatan yang menggunakan dana hibah Koni tersebut tidak sesuai ketentuan, juga tidak dapat dipertanggungjawabkan oleh si pengguna karena tidak memiliki laporan penggunaan anggaran yang baik dan lengkap. ”Banyak sekali saksi yang telah kami panggil dan diperiksa untuk mendapatkan keterangan mereka,” kata Eckhart.

Ketika ditanya pemanggilan mantan Plt Sekda Kabupaten Lingga M Aini, Eckhart mengatakan, Kejaksaan dapat saja memanggil kembali M Aini jika sewaktu-waktu dirasakan perlu untuk menambahkan keterangan yang bersangkutan dalam kasus tersebut. ”Bisa saja nanti dipanggil kembali,” kata Eckhart.

Namun, hingga saat ini, Kejaksaan belum dapat menetapkan tersangka terkait dana hibah tersebut. Alasannya masih mengumpulkan alat bukti lain, sekaligus mencari kerugian negara.

Kasi Pidsus berkacamata ini menambahkan, dalam waktu dekat ini mereka akan mengunjungi BPKP untuk mencari angka pasti kerugian negara yang timbul karena hal tersebut. (tir)

Sudah Rampung, Proyek Rp 6 M Tidak Berfungsi TENGKU, Lingga PEMBANGUNAN Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) di hulu Sungai Medap, Lingga hanya menghabiskan anggaran saja. Harapan masyarakat akan proyek itu bisa membantu mengatasi kesulitan mendapatkan air bersih ternyata sia-sia. Meski proyek yang dibangun sudah selesai sejak 2014 lalu, namun sampai saat ini tidak dapat difungsikan. padahal anggaran pembangunan SPAM ini menelan dana Rp 6 miliar. ”Kita tidak tahu apa masalah

SPAM yang baru ini hingga tidak berfungsi. Tapi, yang pastinya, saat ini kita masih mengunakan fasilitas lama yang kadang jalan kadang tidak,” kata Yusri warga setempat yang ditemui di pasar Pancur, kemarin.

Sejak awal warga sudah menduga bahwa proyek yang dibangun di hulu Sungai Medap tahun 2014 lalu akan bermasalah dan hanya akan menghabiskan anggaran secara siasia. Warga sudah tahu hulu sungai Medap itu debit airnya kecil. ”Jadi, proyeknya ini terkesan asal-asalan saja. Sekarang ini kon-

LINGGA - Bupati Lingga, Alias Wello, menargetkan Lingga mesti menjadi tuan rumah pagelaran Pekan Olahraga Daerah (Popda) 2018 mendatang.

Hal ini dilakukan menyusul prestasi yang diperoleh Atlet Lingga dalam Popda tahun ini yang digelar di Kota Batam. Untuk mewujudkan hal tersebut, pria yang akrab di sapa Awe ini, mewacanakan membangun stadion mini di Kabupaten Lingga dengan fasilitas yang memadai. ”Kita serius dalam hal ini. Tahun depan kita akan membangun stadion mini di Lingga agar permintaan untuk menjadi tuan rumah Popda bisa dipenuhi,” kata Alias Wello, kemarin.

Katanya, selama ini, hanya Kota Batam dan Tanjungpinang yang bisa menyelenggarakan iven olahraga provinsi. Keterbatasan anggaran dan fasilitas yang dimiliki Kabupaten Lingga, membuat daerah ini selalu meno-

CV. SENTRA CAHAYA TRAPINDO telah berubah status menjadi Perseroan Terbatas sesuai dengan Akta No. 04 Tanggal 11 April 2016, yang dibuat dihadapan FIRMANSYAH L. TOBING, SH, MM, Mkn, Notaris di Kota Tanjungpinang

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

ATLET- Prita salah satu atlet Lingga peraih medali emas cabang atletik di Popda Kepri saat menyampaikan harapannya ke Bupati di acara ramah.

lak bila ditunjuk menjadi tuan rumah. ”Sekarang kita yang meminta,” kata Awe optimis.

LOWONGAN KERJA

SUPERVISOR Syarat :

Yang dikeluarkan oleh Satlantas Polres Tanjungpinang

Keoptimisan ini juga sejalan dengan keyakinan Awe, akan membaiknya prekonomian di Kabupaten Ling-

ga, dengan berbagai program pembangunan yang sedang dirintis saat ini.

Program investasi di bidang pertanian

2016

RENCANA TIBA HARI TANGGAL

RENCANA BERANGKAT DARI HARI TANGGAL

NAMA KAPAL

1

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

01-Apr-2016 03.00

KIJANG

Jumat

01-Apr-2016 06.00

Kirim Lamaran Lengkap ke :

2

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

06-Apr-2016 18.00

KIJANG

Jumat

08-Apr-2016 13.00

PT. Sumber Sari Sekawan

3

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

15-Apr-2016 03.00

KIJANG

Jumat

15-Apr-2016 06.00

4

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

15-Apr-2016 13.00

KIJANG

Jumat

15-Apr-2016 15.00

5

KM. LAWIT

BLINYU

Sabtu

23-Apr-2016 10.00

KIJANG

Sabtu

23-Apr-2016 12.00

6 7

KM. BUKIT RAYA KM. LAWIT

LETUNG LETUNG

Senin Kamis

25-Apr-2016 06.00 28-Apr-2016 04.00

KIJANG KIJANG

Senin Kamis

25-Apr-2016 08.00 28-Apr-2016 11.00

8

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

29-Apr-2016 03.00

KIJANG

Jumat

29-Apr-2016 06.00

9

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

29-Apr-2016 13.00

KIJANG

Jumat

29-Apr-2016 14.00

1 2

KM. KELUD KM. KELUD

TG. BALAI TG. PRIOK

Laki-Laki Jujur & Disiplin Berpengalaman Mampu bekerja bersama team

Jl. D.I. Panjaitan, Km. 7 (belakang Morning Bakery, sebelum SD)

Syarat : 1. Punya pengalaman min. 2 tahun dibagian accounting 2. Mempunyai pengalaman dalam pelaporan pajak 3. Domisili Tanjungpinang 4. Jujur Kirimkan lamaran, CV, Surat Pengalaman Kerja, dan pas foto ukuran 3x4 (2 lembar) ke :

PT. CINTA KARYA MANDIRI Ruko Bintan Mas Residence, Blok A No. 11, Jl. Hang Lekir Km. 10 CQ. Bpk. Andi (0812 7019 8100)

yang telah menunjukkan keberhasilan membuatnya semakin percaya, tahun 2017, Pemkab Lingga dapat menjadi tuan rumah Popda. ”Lebih jauh lagi, saya berharap Lingga dapat menjadi daerah rujukan cabang olahraga atletik,” katanya.

Kebanggaan Awe atas prestasi atlet di event Popda juga ditinjukan dengan mengumpulkan selutuh atlet di Gedung Daerah Dabo Singkep untuk kegiatan temu ramah.

Kegiatan dihadiri sejumlah anggota DPRD Lingga dari Komisi III DPRD, Komisi II DPRD dan Wakil Ketua DPRD Lingga para pelajar yang masih polos ini tak sungkan-sungkan menyampaikan keluh kesah dan harapannya di hadapan para pejabat di Kabupaten Lingga ini.

Dari ratusan atlet yang hadir, ada lima orang yang keluh kesahnya ke Bupati Lingga. (tir)

APRIL No.

Dibutuhkan

No.Mesin : JF22E1135302

untuk memparalelkan debit air di hulu Sungai Medap dengan air yang berada di hulu Pancur, maka debit air akan lebih memadai untuk memenuhi kebutuhan warga sekelurahan. ”Jaraknya sekitar 1,5 kilometer ke hulu Pancur. Kalau bisa disambung pipa, airnya akan cukup. Paling biayanya Rp 200 jutaan,” ujarnya.

Dia sangat berharap, pemerintah daerah mau menanggapi kebutuhan air yang cukup vital bagi warga Kelurahan Pancur tersebut. ”Kalau dapat, pemerintah meninjau lah biar tau masalahnya,” imbuhnya.***

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT. PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM

Dibutuhkan

KEHILANGAN STNK No.Rangka : MH1JF2199K134702

lir, kadang tidak.

Sebelumnya, kata Ayong, pada musim kemarau tahun lalu, fasilitas tersebut sempat diujicoba. Namun, tekanan airnya tidak mampu menjangkau ke semua rumah warga. Pihak kelurahan juga menyampaikan kendala lainnya, menyangkut operasional fasilitas tersebut yang menelan biaya cukup besar. ”Katanya operasional untuk mengaktifkan itu mahal sekali. Kelurahan mengaku tak sanggup menganggarkan,” terang Ayong.

Menurut Ayong, jika pemerintah mau menambah sedikit anggaran

Lingga Bidik Tuan Rumah Popda 2018

PENGUMUMAN

a.n KUSMAWATI Nopol. : BP 3061 TR

disi bendungannya sudah mulai jebol, padahal belum pernah dipakai,” ungkap Yusri.

Di tempat terpisah, Ayong, salah seorang pengusaha di Pasar Pancur mengatakan, kebutuhan air bersih menjadi kendala paling utama yang dihadapi masyarakat setempat. ”Kalau dapat pemerintah turun lah meninjau kondisi kampung kami ini. Air menjadi masalah utama yang harus kami hadapi,” tutur Ayong.

Sampai saat ini, kebutuhan air di kelurahan Pancur masih harus disuplai dari Desa Duara. Dan saat musim kemarau, air kadang menga-

DARI

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

JAM

10.00 13.00

BATAM BATAM

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

TUJUAN

JAM

13.00 17.00

TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA KUPANG (PP) TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - MIDAI - NATUNA TAREMPA - LETUNG BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU BLINYU - TG. PRIOK - TG. PANDAN - PONTIANAK TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 / 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN 5. JADWAL KM.BUKIT RAYA (PERKIRAAN), KARENA BELUM SELESAI DOCKING 6. KM.UMSINI PERBAIKAN/ DOCKING MULAI TGL. 20/04/2016 7. KM.SABUK NUSANTARA-30 RUSAK BALING-BALING PERBAIKAN/ DOCKING 8. KM.SABUK NUSANTARA-39 RUSAK BALING-BALING PERBAIKAN/ DOCKING

20 APRIL 2016

D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia

Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com

Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)

5

TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

KESEHATAN

Penambahan Bangunan RSUD Karimun Disetujui Kemenkes KARIMUN - Kementerian Kesehatan RI di Jakarta menyetujui usulan penambahan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karimun. Penambahan bangunan ini, dalam rangka peningkatan akreditasi B nonpendidikan RSUD Karimun. ”Kami sedang membahas usulan pembangunan RSUD Karimun,” kata Ikwan Kepala Bidang Program Bappeda Karimun, saat dihubungi Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ia menyampaikan, pembahasan usulan ini juga telah dilaksanakan di Kementeria Kesehatan RI. Rencananya, proyek penambahan gedung RSUD atau sayap RSUD diakomodir pada APBN tahun 2017. ”Anggarannya sedang dihitung,” singkatnya.

Ikwan menjelaskan, untuk menambah gedung bangunan di RSUD Karimun dibutuhkan sekitar Rp 50 milliar. Hal ini membuat Pemkab Karimun meminta bantuan kepada pusat.

Kata Ikwan, jika bangunan sudah bertambah didukung dengan fasilitas kesehatan atau fasilitas medis yang canggih, status RSUD Karimun dapat berubah dari akreditasi C menjadi akreditasi B. Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Dra Sensisiana mengaku untuk merubah status RSUD Karimun menjadi akreditasi B tidak mudah. Banyak yang harus dibenahi mulai dari segi managemen dan SDM. (yon)

PENDAPATAN

Retribusi IMTA Terkumpul Rp 1,5 Miliar KARIMUN - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Karimun mengumpulkan retribusi Izin Mempekerjakan Tenaga Asing (IMTA) di Karimun sebesar Rp 1,5 miliar. Target penerimaan Rp 5 miliar sampai akhir tahun diprediksi akan tercapai. Hal ini disampaikan Kadisnaker Karimun, Rufindi Alamsyah.

Uang tersebut dikumpulkan dari tenaga kerja asing yang memperpanjang izin kerja di Karimun. Hal ini diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) tentang IMTA di Karimun. ”Sampai April TKA di Karimun diketahui berjumlah 1.250 orang,” terangnya.

Ia menerangkan, para pekerja TKA tersebut bekerja di Perusahaan di wilayah FTZ dan kapal isap Mitra Timah. Retribusi IMTA dikenakan saat pengurusan kerja di Karimun dan ketika akan memperpanjang izin kerja.

Retribusi IMTA sesuai dengan Perda Nomor 7 Tahun 2014, setiap orang asing dikenakan 100 Dolar Amerika untuk pertama dan sekali perpanjangan izin kerja. ”Retribusi langsung ke rekening khusus bank mitra pemerintah di Karimun,” imbuhnya.

Dana retribusi IMTA akan digunakan untuk melatih tenaga kerja lokal atau menambah pengetahuan tenaga kerja lokal. Termasuk untuk persiapan pengadaan fasilitas pendukung Balai Latihan Kerja (BLK) yang akan dimulai dibangun tahun 2017. Sampai saat ini beberapa TKA masih banyak yang memiliki izin tinggal yang diterbitkan imigrasi. (yon)

PANGAN

Pansus Reklamasi Surati 5 Kementerian

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

TIMBUN: Terlihat proses penimbunan laut terus berlangsung di Karimun untuk kepentingan industri.

Pansus Ranperda Reklamasi DPRD Karimun menyurati 5 kementerian terkait hal ini.

ALRION, Karimun PANITIA Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pengerukan

dan reklamasi DPRD Karimun, menyurati 5 kementerian sekaligus. Pansus ingin meminta mereka dari lima kementerian ini, turun ke

Karimun melakukan audit lingkungan dan lahan reklamasi. ”Surat tersebut ditujukan kepada Kementerian Kehutanan, Kementerian Kelauatan dan

Perikanan, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian ESDM dan Kementerian Perhubungan,” ungkap Ketua Pansus Ranperda Reklamasi kawasan pesisir, Ady Hermawan kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ady menerangkan, audit lingkungan dan audit lahan reklamasi dalam rangka penentuan zona reklamasi, yang memang juga telah diatur dalam Undang Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. ”Tembusan surat juga disampaikan kepada dinas terkait di Karimun dan Bupati Karimun.

Jadi sebelum ada regulasi yang jelas tentang reklamasi di Karimun, pemerintah daerah harus menghentikan sementara reklamasi tersebut,” tegasnya.

Sebelumnya, pansus telah memanggil semua perusahaan yang melakukan PT SIKB, PT Oil Tangking, PT MOS, PT

Hari Ini, 101 Cakades Akhiri Kampanye KARIMUN - Sebanyak 101 calon kepala desa (Cakades) di Karimun melaksanakan kampanye terbuka, monologis dan terbatas, sejak Rabu (27/4) dan berahir Jumat (29/4). Sedangkan pelaksanaan pemungutan suara akan dilaksanakan Selasa (3/5) mendatang. ”Calon Kades mulai kemarin telah berkampanye. Cara mereka ka-

mpanye diserahkan kepada masing masing calon, apakah dengan blusukan atau dengan cara lain,” kata Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setdakab Karimun, Iyan kepada Tanjungpinang Pos. Setelah kampanye berahir, lalu akan memasuki masa tenang sampai Senin (2/5). Selama masa tenang tidak dibenarkan melakukan

pertemuan, dengan alasan apapun. Termasuk pemasangan gambar dan gambar yang telah dipasang harus dicopot kembali.

Ia menambahkan, untuk jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di setiap desa tidak sama. ”Ada 4 TPS di satu desa, ada juga yang sampai 5 TPS. Itu tergantung jumlah penduduk,” ucap-

nya. Sedangkan untuk mengamankan jalannnya pilkades nanti, panitia menjalin kerjasama dengan polsek dan Polres Karimun.

Iyan menyebutkan, untuk waktu pencoblosan dimulai pukul 07.30 WIB sampai pukul 13.00 WIB. Setelah itu dilanjutkan dengan penghitungan surat suara. Ia berharap, setelah musim pilkades

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

Penyaluran Raskin Perlu Perbaikan ANAMBAS - Junaidi, salah seorang tokoh masyarakat Tarempa menilai, pengelolaan dan penyaluran beras untuk rakyat miskin (raskin) kurang masksmial dan perlu perbaikan. Khususnya dipendataannya, demi meminimalisir potensi penyelewengan. ”Melihat data beberapa tahun terakhir, penerima raskin tidak ada yang berubah sedikitpun,” kata Junaidi kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (27/4).

Menurutnya pemerintah daerah wajib melakukan pendataan ulang terkait penerima raskin untuk seluruh Kabupaten Kepulauan Anambas. Program raskin yang sudah berjalan sekitar 7 tahun cukup membantu bagi masyarakat miskin di Anambas. Hanya saja perlu perbaikan agar penyalurannya tepat sasaran. ”Tidak mungkin tidak ada perubahan data setiap tahunnya, bisa saja bertambah atau berkurang penerima raskin itu,” ujarnya.

Sementara itu Yunedi selaku Kepala Gudang Bulog Baru (KGBB) Antang di desa Tarempa Barat Kecamatan Siantan mengatakan, saat ini raskin sudah tiba di pelabuhan Antang sebanyak 400 ton dan ditambah 20 ton beras yang komersil. Pendistribusian raskin antardaerah tahun ini dilakukan 2 tahap.

Sebab kapal pengangkut raskin tidak bisa membawa sekaligus raskin ke Anambas. (cr29)

ini, masyarakat kembali bersatu.

Direncanakan karena pilkades dilakukan serentak, maka pelantikan Kepala Desa (Kades) akan dilaksanakan secara serentak juga. Masa jabatannya selama enam tahun. ”Untuk pelantikan nanti akan dilakukan serentak di Kantor Bupati Karimun,” terangnya mengakhiri. (yon)

Pembangunan Pelabuhan Malarko Dilanjutkan KARIMUN - Pemerintah Pusat kembali mengucurkan anggaran Rp 95 miliar untuk melanjutkan pembangunan pelabuhan bongkar muat peti kemas Malarco di Desa Pongkar, Tebing, Karimun. Pelabuhan ini sudah terbengkalai sejak 2 tahun terahir.

Kelanjutan pembangunan Pelabuhan Malarko terungkap pada Musawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Jakarta baru-baru ini. Pelabuhan yang digadang-gadang menjadi pelabuhan terbesar di Karimun itu, sudah dikerjakan sejak 10 tahun lalu.

Tahun 2015, Kementerian Perhubungan mengalokasikan anggaran sedikitnya Rp 66 milliar untuk melanjutkan pengerjaan Pelabuhan Malarko. Pembangunannya tidak

dilaksanakan karena menunggu hasil audit pengerjaan pelabuhan.

Tahun ini, pemerintah pusat kembali menganggarkan untuk kelanjutan pembangunan pelabuhan yang terkesan kurang perencanaan itu. Selain anggaran untuk melanjutkan pembangunan pelabuhan, ada juga dianggarkan untuk membangun jalan menuju pelabuhan. ”Benar, anggaran disediakan Rp 95 miliar untuk menyiapkan pelabuhan itu,” kata Kepala Bidang Program pada Bappeda Karimun, Ikwan kepada Tanjungpinang Pos kemarin.

Ia berharap, pembangunan pelabuhan malarko tidak tertunda lagi.

Artinya sudah bisa dilanjutkan lagi pada tahun 2017. Supaya ke depan-

nya dapat segara dioperasikan untuk mendukung masuknya investasi ke Karimun. ”Pembangunan pelabuhan Malarko di Desa Pongkar, adalah pelabuhan yang dibangun tanpa perencanaan yang matang,” kata Anggota Komisi III DPRD Karimun, Ady Hermawan.

Pertama, kata Ady sampai hari ini Pemkab Karimun belum membebaskan lahan milik masyarakat untuk jalan menuju pelabuhan tersebut.

Akibat ketiaadaan jalan, kontraktor terpaksa menyewa tongkang sebagai tempat bahan bangunan untuk pelabuhan dan kapal untuk mendukung bahan yang lainnya dari darat. ”Kami nilai, pemkab tidak serius melanjutkan pembangunan Malarko,” tegasnya. (yon)

PRO -ANAMBAS

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

TERBENGKALAI: Pelabuhan Kargo Malarko yang terbengkalai sejak tahun 2015.

Pemilik Kendaraan Enggan Bayar Pajak INDRA GUNAWAN, Anambas

RASKIN: Tampak beras raskin untuk masyarakat Anambas.

KMS, PT KIC dan PT Jaya Annurya Karimun. Keterangan mereka juga telah dicatat dan dipelajari. ”Ranperda pengerukan dan reklamasi Karimun tidak akan disahkan sebelum hasil audit lingkungan dan lahan serta zonasi reklamasi di ketahui.

Untuk itu kami berikan waktu 3 bulan kepada perusahaan dan pemerintah menyelesaikan ini,” tambah Ady Hermawan Ia menegaskan, pihak perusahaan dan pemerintah harus memberitahukan kepada pansus dan khususnya kepada masyarakat pesisir saat dilakukan audit lahan dan lingkungan tentang zona reklamasi. Hal ini bertujuan, agar masyarakat yang terkena dampak langsung dapat memahami apa tujuan dari reklamasi tersebut. ”Sampai saat ini belum diketahui kontribusi perusahaan tersebut kepada daerah,” imbuhnya.***

KEPALA Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Kabupaten Kepulauan Anambas Armunizar mengatakan hingga kini jumlah sepeda motor belum dapat dihitung secara pasti. Ditambah lagi, banyak pemilik sepeda motor yang belum membayar pajak kenderaan. Berbagai upaya telah dilakukan, salah satunya dengan cara memberi formulir pendaftaran secara langsung kepada pemilik sepeda motor.

Ia mengatakan, dengan kondisi daerah yang terdiri dari pulaupulau membuat pihaknya kewalahan dalam mengambil data secara keseluruhan. Jumlah sepeda motor di Anambas cukup banyak.

Namun, ia tidak dapat memastikan bahwa jumlah motor yang dimiliki masyarakat resmi atau tidak. ”Kami terkendala dengan ang-

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

BAYAR: Terlihat hanya satu orang yang membayar pajak kendaraan di kantor UPT Samsat Anambas, Rabu (27/4).

garan operasional untuk menempuh ke pulau-pulau dan mau tidak mau harus melalui jalur laut,” Kata Armunizar Kepala

UPT Samsat Anambas saat ditemui wartawan, Selasa (26/4).

Ia menegaskan, dengan jumlah kendaraan yang belum dike-

tahui secara pasti, tidak bisa juga diprediksi secara jelas jumlah pajak yang akan masuk ke kas daerah. Ia berharap, jika hal ini di-

lakukan dengan baik oleh masyarakat atau mereka taat dalam pembayaran pajak, sudah tentu akan menjadi penambahan pendapatan bagi daerah. ”Saya yakin ke depannya masyarakat akan menyadari tentang retribusi pajak itu,” imbuhnya.

Diakuinya pihak UPT Samsat telah mengirim ribuan formulir ke setiap kecamatan di Kabupaten Kepulauan Anambas, namun hanya sebagian yang dikembalikan ke pihaknya. ”Jangankan di pulau-pulau, di Kota Tarempa saja hanya satu sampai dua orang yang mengembalikan formulirnya,” ucapnya.

Ia membutuhkan dukungan dari semua pihak dalam menjalankan tugas, agar terciptanya masyarakat yang taat pajak. ”Yang tak bayar pajak bisa dilihat sendiri. Soalnya banyak kendaran yang digunakan oleh warga tidak memilik plat nomor. ***

PPTK Mes Pemda Akui Tidak Ikut Musyawarah ANAMBAS-Kasus dugaan korupsi yang melibatkan mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas Radja Tjelak Nur Djalal yang kini tersangka mulai menemui titik terang. Dari keterangan saksi yang telah diperikasa oleh pihak Kejaksaan Tinggi Kepri, ada juga

pernyataan dari Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Anambas Zulfahmi, yang saat itu bertindak sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK).

Saat ditemui Tanjungpinang Pos, Zulfahmi mengatakan waktu pembelian tiga unit rumah di kota Tanjungpinang pada tahun

2010 silam, ia tidak pernah dilibatkan dalam negosiasi serta penentuan harga rumah. ”Kalau waktu negosiasi saya tidak tahu siapa yang pergi,” ungkapnya.

Menurut dia, saat itu ia hanya mengajukan pencairan dan melakukan pembayaran kepada setiap pemilik rumah dengan harga

yang telah dilakukan negosiasi oleh tim. Anggaran untuk mess pemda sekitar Rp 2 miliar, asrama putra Rp 1,5 miliar dan asrama putri Rp 1,5 miliar. Nah pada saat pencairan yang telah dipotong pajak, ia membayarkan ke pemilik rumah untuk mess pemda sekitar Rp 1,8 miliar, asrama

putra Rp 1 miliar dan asrama putri sekitar Rp 1,39 miliar.

Saat ditanya terkait dengan pemilik rumah, ia tidak mengenal dengan pasti sebab sudah terlalu lama. Tapi ia mencoba untuk mengingatnya seluruh pemilik rumah yang menerima bayaran dari Pemkab Anambas. (cr29)

TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

6

Kemenpora Terus Berupaya Cari Dana Bantu Rio

Atletico Madrid 1 - 0 Bayern Munich

GOL! PEP MELONGO

MESKI sudah turun di tiga seri balapan F1, Rio Haryanto masih belum penuh membayar ke Manor. Sampai saat ini pun Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) masih terus mencari cara untuk membantu Rio. Dari kewajiban membayar dana sekitar 15 juta euro, Rio baru menyetor DP 3 juta euro plus 2,25 juta euro yang didapat dari Pertamina sebagai sponsor tunggalnya sejauh ini.

Pertamina sendiri menjanjikan 5 juta euro namun sisa kekurangan akan dibayar setelah tiga seri balapan atau usai GP China.

Sementara sisa dari dana sponsorship,pihak Rio masih harus mencarinya. Kemenpora sendiri telah berupaya membantu Rio termasuk menggaet Kementerian Komunikasi (Kemkominfo) dan seluruh operator lokal untuk melakukan penggalangan lewat Short Message Service (SMS) donasi untuk Rio Haryanto hingga 17 Juli mendatang.

Namun itupun tidak bisa berharap banyak.

Terlebih melihat kecenderungan masyarakat yang sudah banyak meninggalkan fasilitas SMS tersebut.

Deputi IV Peningkatan Prestasi Olahraga, Gatot S. Dewa Broto, mengatakan masih mencari celahcelah yang dapat membantu Rio, meski dari pihak BUMN pun, belum ada yang berhasil digandeng.

"Belum ada perkembangan lebih lanjut. Dari sejumlah BUMN yang kami dekati, belum ada respon yang signifikan. Terakhir Garuda hanya sanggup reimburse di tiket, sementara Rio butuhnya dana segar," ujar Gatot di Kantor Kemenpora Senayan, Kamis (21/4/2016).

"Kami sudah mencoba untuk mendekati yang lain, termasuk berkomunikasi langsung dengan Direktur Utama Telkomsel agar ikut bantu secara signifikan karena sebelumnya mereka pernah menjadi sponsor tunggal Rio di GP2. Telkomsel akan mempertimbangkan, hanya saja waktu yang ada sudah bergulir cepat. Karena suka tidak suka nasib Rio benar," sambungnya.

Begitu soal donasi melalui SMS yang sudah mulai dilakukan. Menurut Gatot, pihaknya tidak bisa berharap banyak. Meski membantu tapi tidak dalam kapasitas menutupi kekurangan dana sponsor Rio. "Poinnya adalah berapapun donasi yang terkumpul tetap akan kami sumbangkan kepada Rio. Tapi jangan membayangkan ini akan menutupi kekurangan dana Rio," lanjutnya. (net)

PELATIH Bayern Munchen Pep Guardiola melongo (heran) dan takjub, ketika pemain tengah Atletico Madrid Saul Niguez melewati empat pemain bertahannya, pada leg pertama semifinal Liga Champions, Kamis (28/4) dini hari lalu. Tidak hanya itu, Saul pun membawa kemenangan Atletico Madrid, saat membobol gawang Muchen, di menit ke-11 itu.

Atletico Madrid meraih kemenangan 1-0 atas Bayern Munchen di kandang sendiri, Vicente Calderon, Madrid.

Kemenangan Los Rojiblancos ditentukan melalui gol tunggal Saul Niguez tersebut. Hasil ini membuka peluang Atletico untuk melaju ke final Liga Champions. Klub asal kota Madrid itu hanya memerlukan hasil imbang, pada pertemuan kedua yang bakal berlangsung di kandang Bayern, Rabu dini hari, pekan depan.

Dalam laga tersebut, kedua tim menurunkan mayoritas skuat terbaik. Namun, kubu Bayern menyimpan Thomas Muller di bangku cadangan. Sedangkan Atletico hanya kehilangan Diego Godin yang mengalami cedera. Atletico Madrid mengambil inisiatif serangan pada awal pertama. Namun, dua peluang dari Saul Niguez dan Fernando Torres masih gagal berujung gol, sebelum menit ke-10.

Memasuki menit ke-11, publik Vicente Calderon pun bersorak gembira. Aksi individu Saul melewati empat pemain Bayern, dari tengah lapangan menuju sudut kiri, garis kotak penalti.

Setelah melewati empat pemain Munchen, di sudut kiri kotak penalti itu, Saul melepaskan sebuah tembakan dengan kaki kirinya.

Bola tendangan Saul itu menuju samping kanan gawang Bayern, tak bisa dihalau Manuel Neuer.

Bola membentur tiang gawang. Beruntung bagi Atletico, bola pantulan itu mengarah ke dalam gawang. Jaring bergetar, gol pun tercipta. Dalam detik itu pula, Pep Guardiola melongo, seperti tidak yakin gawang anak asuhannya bobol di babak pertama itu.

Tertinggal 0-1, Munchen mencoba membalas tekanan tuan rumah. Pasukan Josep Guardiola perlahan bisa mengendalikan serangan ke daerah lawan. Akan tetapi, Die Roten hanya sesekali berhasil masuk ke jantung pertahanan Atletico.

Hendra Setiawan dan Moh Ahsan

GENDONG: Pemain tengah Atletico Madrid Saul Niguez melakukan selebrasi bersama pemain lain, dengan cara saling menggendong, usai menciptakan gol ke gawang Bayern Munchen, pada pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions, Kamis (28/4) dini hari.

Hendra/Ahsan Tersingkir, Tommy Jumpa Chen Long WUHAN - Ganda Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan tersingkir dari babak kedua, kejuaraan Bulu Tangkis Asia, Kamis (28/4) kemarin.

Sementara, tunggal putra Tommy Sugiarto akan menghadapi unggulan teratas asal Tiongkok (Cina) Chen Long, di perempatfinal.

Pasangan Hendra/Ahsan dikalahkan pasangan muda China, Li Junhui/Liu Yunchen. Bermain di Wuhan Sports Center Gymnasium, pasangan Hendra/Ahsan ditumbangkan setelah bermain tiga game 21-15, 15-21, 13-21, dengan waktu 44 menit.

Sedangkan ganda campuran pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melenggang ke babak perempat final, setelah mengalahkan pasangan China, Xu Chen/Ma Jin. Bermain di Wuhan Sports Center Gymnasium, Tontowi/ Liliyana menang mudah atas Xu Chen/Ma Jin, dengan skor 21-12, 21-16. Ganda campuran Merah Putih yang juga juara bertahan itu hanya perlu 34 menit, untuk menyelesaikan pertandingan. ”Kami bermain konsisten di lapangan. Sejak awal, kami terus sabar dan tidak buru-buru.

Hanya saja, mungkin di pertengahan game kedua kami agak kendor. Itu yang seharusnya kami antisipasi. Besok-besok nggak boleh kejadian kaya gitu lagi,” kata Tontowi, usai pertandingan.

Selanjutnya di babak perempat final, Tontowi/ Liliyana akan berhadapan dengan Choi Solgyu/ Eom Hye Won, ganda campuran dari Korea.

Kedua pasangan ini belum pernah saling berhadapan. Tontowi/Liliyana menjadi satusatunya wakil ganda campuran yang tersisa, bagi tim Indonesia. Sebelumnya, Praveen Jordan/ Debby Susanto, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja dan Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti, sama-sama dikalahkan pemain Korea.

Indonesia masih punya modal untuk meraih juara. Tunggal putra Tommy Sugiarto menang mudah atas Boonsak Ponsana di babak kedua Kejuaraan Bulutangkis Asia 2016. Tommy mengalahkan Boonsak dalam dua game langsung, dengan skor 21-17 dan 21-9 atas pemain Thailand itu. (net/fre)

SALING HADANG: Masing-masing pemain saling menghadang, pada saat menunggu tendangan bebas.

GOL: Penjaga gawang Bayern Munich Manuel Neuer melihat bola yang lepas dari hadangannya. Tendang Saul ini menciptakan gol, untuk Atletico Madrid.

Pep Guardiola

Arturo Vidal dan kawan-kawan lebih banyak melepaskan umpan untuk membongkar pertahanan tuan rumah.

Alhasil, tidak ada gol lagi yang tercipta pada babak pertama. Los Colchoneros memimpin 1-0 atas wakil Jerman tersebut.

Usai turun minum, Bayern semakin gencar mengepung pertahanan Atletico. Para pemain Los Rojiblancos, termasuk striker Fernando Torres, dipaksa turun hingga garis daerahnya sendiri.

Bayern banyak memiliki peluang menciptakan gol.

Bahkan hampir saja menyamakan skor pada menit ke-54. David Alaba melepaskan tembakan dari jarak jauh yang ternyata hanya membentur mistar gawang Jan Oblak.

Dua menit kemudian, giliran Javi Martinez berpeluang membuat skor menjadi imbang. Namun, sundulan pemain asal Spanyol itu bisa dihentikan aksi gemilang Oblak. Atletico yang lebih banyak bertahan hanya mencari kesempatan melancarkan serangan balik. Strategi tersebut hampir berbuah hasil pada menit ke-75. Namun, kesempatan emas Torres hanya mengenai tiang gawang Neuer. Bola muntah pun gagal dimanfaatkan Koke.

Hingga pertandingan berakhir, skor tetap 1-0 untuk kemenangan Atletico. Pada leg kedua, Munchen akan menjamu Atletico di Allianz Arena, Rabu (4/5) dini hari pekan depan.

Pelatih Bayern Munich Pep Guardiola sama sekali tidak gembira dengan cara main timnya. Terutama ketika empat pemainnya dilewati Saul dengan mudah di babak pertama. Saat itu pula, gol bersarang dari klub Spanyol Atletico Madrid. ”Gol mereka bagus, itu karena kesalahan kami.

Kami kurang menempelnya. Saya tidak senang dengan cara kami bermain,” kata Guardiola seperti dikutip Sports Mole. ”Saya mengagumi kualitas Saul. Saya telah melihat dia sebelumnya. Dia adalah pemain hebat dan merupakan talenta sepak bola asal Spanyol yang memiliki bakat besar,” sambung Guardiola. (net/fre)

BOLA UDARA: Javi Martinez berebut bola saat berada di udara.

Leicester City Berbenah Kejar Trofi BANYAK pengamat, legendaris pesepak bola, maupun situs judi di dunia tidak mengunggulkan Leicester, saat menghadapi Manchester United (MU), Minggu (1/5) akhir pekan ini. Namun bagi The Foxes, meraih tiga poin di kandang MU adalah impian utama untuk meraih trofi.

Mereka pun berbenah.

Leicester cuma perlu tiga poin lagi guna mengukir sejarah menjadi juara Liga Inggris, untuk kali pertama. Melawat ke Manchester United, The Foxes bisa menuntaskannya jika meraih kemenangan.

Skuat besutan Claudio Ranieri malah tak harus menang dalam lawatan ke Old Trafford tersebut untuk merebut trofi juara.

Leicester saat ini sudah mengumpulkan 76 poin di klasemen Liga Inggris. Mereka unggul tujuh poin dari Tottenham Hotspur yang ada di posisi kedua.

Dengan Liga Inggris yang tinggal menyisakan tiga laga, maka Leicester tinggal menuai tiga angka lagi untuk meraih gelar juara.

Sebelum tim besutan Claudio Ranieri melawat ke markas The Red Devils, mereka sudah mempersiapkan semua hal. Tentunya, berbenah dari aspek strategi dan fisik pemain.

Penggawa Leicester, Jeff Schlupp, bilang bahwa tim yang dibelanya sudah tak akan malu-malu lagi untuk bilang bahwa mereka akan membidik target juara.

Mereka akan mencoba menggapainya akhir pekan ini. ”Sudah tak lagi menjadi rahasia lagi, kami akan bermain untuk memenangi itu,” kata Schlupp yang dilansir oleh Soccerway. ”Kami terus mengatakan bahwa kami akan melakoninya laga demi laga, tapi jika kami memetik kemenangan di hari Minggu,

TERIAK: Pemain Leicester Jeffrey Schlupp berteriak dalam melakukan selebrasi.

maka kami sudah menjadi juara,” imbuh pemain asal Ghana.

Jika Leicester kalah, dua hari berselang pesta tetap bisa digelar. Itu akan terjadi dengan catatan Tottenham Hotspur kalah dalam lawatan ke Chelsea. Kans Spurs kalah terbilang besar. Soalnya sudah 26

tahun The Lilywhites tidak pernah menang di Stamford Bridge.

Tapi perlu diingat, perjuangan Leicester City untuk menjuarai Premier League belum selesai. Pertarungan nanti, tentunya tidak mudah, karena tuan rumah sedang berjuang menjaga kans masuk

zona Liga Champions.

Tapi Leicester tentu saja punya peluang menang, meski tanpa Jamie Vardy sekalipun. Toh, di akhir pekan lalu Leicester sudah menunjukkan kalau tanpa Vardy mereka juga bisa menang saat mengalahkan Swansea 4-0. (net/fre)

TANJUNGPINANG POS T 29 APRIL 2016 JUMAT JUMA

7

BP FTZ Kurangi 9.870 Dus Rokok FTZ BINTAN - Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Free Trade Zone (FTZ) sudah melakukan evaluasi terhadap kuota rokok FTZ untuk wilayah Bintan. Dari hasil evaluasi pasokan dan distribusi tahun lalu, BP Kawasan FTZ Bintan mengurangi pasokan kuota rokok FTZ sebanyak 9.870 dus, untuk setahun.

Ketua BP Kawasan FTZ Bintan, Mardhiah menyampaikan, kuota usulan pasokan rokok FTZ ke Bintan, tahun 2016 ini awalnya sebanyak 131.570 dus atau karton. Namun, usulan itu dikurangi menjadi 11.500 karton.

Hal itu dilakukan berdasarkan evaluasi pasokan dan pendistribusian tahun 2015 lalu. ”Tahun 2015 lalu, kuota rokok FTZ yang diberikan kepada sembilan gudang itu sebanyak 21.370 kotak. Namun yang terealisasi sekitar 17.475 dus. Nah, untuk tahun 2016 ini dikurangi mencapai 9.870 dus,” kata Mardhiah, kemarin.

Kuota tahun 2016 ini dikurangi dari tahun lalu, sehingga menjadi 11.500 kotak. Penyebabnya, pihak Bea dan Cukai (BC) akan melakukan evaluasi penetapan barang kena cukai (BKC). Sesuai surat edaran dari Dirjen BC, untuk kawasan FTZ dan pelabuhan bebas.

Menurutnya, pengurangan kuota rokok dan peringatan untuk perusahaan yang tidak berizin, telah dijalankan sesuai arahan Bupati Bintan Apri Sujadi.

Disamping rawan penyelewengan, selain itu kuota yang diberikan sesuai dengan kebutuhan pasar di Bintan. Selain itu, Mardiah menambahkan, sudah disepakatinya kuota sebanyak 11.500 tersebut. ”Kami akan awasi, setiap peredarannya oleh distributor,” tegas Mardhiah.

Kuota 11.500 dus rokok FTZ itu akan dibagi kepada 9 distributor yang telah ditentukan. Distributor itu adalah CV Tree Star, PT Trio Esoco, PT Sinar Niaga

Mandiri, PT Bintan Aroma Sejahtera, PT Putri Karya Makmur, PT Golden Bambu Bintan, PT Sri Hartamas Sindo, PT Bintan Muda Gemilang serta PT Anugerah Pratama. ”Sedangkan PT Anugrah Pratama, izinnya diharapkan selesai sebelum pada 8 Mei mendatang. Karena tanggal itu telah ditentukan oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Untuk sementara, mereka disegel. Sampai selesai semua izinnya,” tutup Mardhiah.

Sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindag Bintan Edi Pribadi menyatakan, pengurangan kuota rokok FTZ itu, adalah kebijakan Bupati Bintan Apri Sujadi, usai sidak gudang rokok di Tanjunguban. ”Kami sudah berikan rekomendasi pengurangan rokok FTZ itu, atas permintaan Pak Bupati,” kata Edi Pribadi. (fre/ abh)

ABK Kapal Pelni Bosan BINTAN - Sejumlah awak kapal Pelni Sabuk Nusantara 39 dan 30 mengaku bosan, karena perbaikan kapal itu tidak ada kepastian. Sementara, kapal mengalami kerusakan berat, pada bagian baling-baling (propeller).

Saat ini kedua kapal tengah lego jangkar di depan Pelabuhan Sribayintan dan Sribintan Pura. Awak kapal yang mengaku bernama Dian menyampaikan, hingga saat ini belum ada kepastian dari pihak Pelni, kapan masuk dock. Aktivitas sehari-sehari yang dilakukan ABK, tetap melaksanakan tugas dan fungsi sesuai aturan di kapal. Seperti halnya bergantian untuk piket jaga, dan melakukan pengece-

kan kapal selama di laut. ”Teman-teman rajin menanyakan, soal kapan naik dock. Jadi untuk mengisi hiburan, ada yang bermain catur serta bernyanyi ramai-ramai bermain gitar. Mereka merasa bosan, karena belum mendapatkan kepastian dan selalu tidak sabar ingin berlayar kembali,” ujar Dian, Kamis (28/4).

Kasi Keselamatan Pelayaran KSOP Kijang, Kapten Malthus menyebutkan, untuk urusan perbaikan kedua kapal perintis tersebut sedang tahap lelang.

Seluruh dokumen pengurusan untuk proses dock, saat ini sedang ditangani oleh pihak Perhubungan Laut. Sebelumnya, telah dilakukan pemberitahuan

kedua, perihal kepastian untuk perbaikan kepada Kementerian Perhubungan pusat. ”Perkembangan terbaru saat ini dalam proses lelang. Pihak perhubungan laut yang mengurusnya, karena PPK mereka,” ungkap Malthus, Kamis (28/4).

Menurutnya, awak kapal wajar jika merasakan bosan, karena kapal tidak berjalan. Rutinitas hanya di kapal, tanpa ada turun ke darat. Kalau pun turut ke darat, Malthus mengungkapkan, waktunya hanya singkat.

Selain itu, warga yang tinggal di pulau-pulau seperti Kecamatan Tambelan. Hanya mengandalkan kapal tersebut, sebagai transportasi utama. (abh)

Bupati .................................... dari halaman 8 ”Kami mengapresiasi penyelenggaraan Pilkades, yang aman dan lancar hingga saat ini. Partisipasi masyarakat pun cukup tinggi dalam memilih calon pemimpin desanya,” kata Apri, di sela peninjauan TPS, di Kampung Cikolek, Desa Toapaya.

Di tempat lain, Bupati didampingi Dalmasri Syam serta Kapolres Bintan AKBP Cornelius Wisnu Adji Pamungkas juga mengimbau, masyarakat untuk bersama menjaga keamanan dan dan suksesnya penyelenggaraan Pilkades. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada panitia Pilkades yang mempersiapkan, sejak beberapa hari sebelum hari H. Sementara itu, Hamdan, Ketua Asosiasi Kepala Desa se Kabupaten Bintan saat meninjau proses pemungutan suara di beberapa desa mengatakan, sampai saat ini situasi dan kondisi masih aman dan terkendali.

Ia juga mengharapkan Kades terpilih untuk bersama bergabung dalam asosiasi dan memberikan kontribusi untuk pembangunan desanya. ”Siapa pun yang terpilih adalah pilihan masyarakat. Mari kita bersama-sama membangun Bintan dengan membangun desa masing-masing. Dengan peningkatan anggaran desa juga ia berharap setiap Kades mampu memberikan kontribusi kinerja yang baik untuk membangun desa dan memberdayakan masyarakat untuk lebih maju,” pesannya.

Dari pantauan Tanjungpinang

Perolehan Suara Terbanyak Sementara 1. Numbing 2. Pengujan 3. Sebong Pereh 4. Bintan Buyu 5. Lancang Kuning 6. Berakit 7. Mantang Lama 8. Air Glubi 9. Kampung Melayu 10. Kukup 11. Batu Lepuk 12. Mantang Baru 13. Kuala Sempang 14. Ekang Anculai 15. Sri Bintan 16. Toapaya 17. Teluk Bakau 18. Mapur 19. Mantang Besar 20. Pulau Pinang 21. Pengikik 22. Pengudang

Pos di beberapa wilayah seperti Desa Toapaya, Desa Teluk Bakau, Desa Kuala Sempang, Lancang Kuning, Sebong Pereh dan Ekang Anculai, tampak warga sangat antusias menggunakan hak pilihnya.

Di sela kunjungan bupati, Pj Kades Teluk Bakau, Julius Indra mengatakan, Pilkades berjalan lancar. Dari hasil pemilihan, Cakades Ramlan meraih 479 suara, Hanasrullah meraih 175 suara, Saparuddin 392 suara dan Purwaningsih 77 suara. Jumlah suara yang sah 1.123. Partisipasi mencapai 80 persen.

Syaiful Ikhwan, Kabag Pemerintahan Setdakab Bintan

Gunawan Agusrianto Udin La Anip ditunda Kholili Adnan Zaidi Andi Suryanto Daron Alexander Hadran Bulhaji Ramlan Muhammad Hatta Bonari Jumiran Mulyono Ramlan Yuhpriadi Saiful ditunda ditunda La Kamali

menyebutkan, Pilkades serentak Bintan diikuti 74 Cakades. Dari 74 Cakades itu, hanya 19 orang yang terpilih menjadi Kades. Sedangkan 3 desa yang belum melaksanakan Pilkades, akan ditunda sampai pertengahan Mei nanti. ”Seperti dua desa di Tambelan, dan satu di Teluk Bintan,” kata Syaiful Ikhwan.

Dari 19 desa yang melaksanakan pilkades, tercatat sebanyak 14 Tempat Pemilihan Suara (TPS), yang digelar di sembilan kecamatan. Pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), tercatat sebanyak 19.138 DPT. (fre/aan/abh)

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

AKSI BURUH: Petugas kepolisian mengawasi aksi buruh pada saat peringatan may day di Simpang Lagoi, tahun lalu.

FSPMI Minta Sertifikasi Tenaga Lokal TANJUNGUBAN - Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Bintan meminta, pemerintah melakukan sertifikasi terhadap tenaga kerja lokal. Hal ini akan menjadi tuntutan yang disampaikan saat dialog peringatan Hari Buruh (may day) yang dipusatkan di Simpang Lagoi, Minggu (1/5) lusa.

Budi, Koordinator Pimpinan Cabang (PC) FSPMI Bintan melalui rilisnya menyampaikan, sertifikasi tersebut sangat penting untuk melindungi hak bekerja, dan mendapatkan pekerjaan di Bintan. Menurutnya, sampai saat ini pemerintah belum maksimal untuk memberikan sertifikasi kepada tenaga kerja lokal.

Isu MEA sangat besar, semen-

tara tenaga kerja lokal mulai khawatir. Seharusnya, di tengah kondisi perusahaan elektronik dan perkapalan serta industri pariwisata di Bintan berkembang, anak lokal harus diberikan sertifikasi. ”Upaya itu mendidik tenaga kerja lokal menjadi andal dan bersertifikasi internasional. Sehingga perusahaan tidak khawatir untuk menerima tenaga kerja lokal,” sebut Budi, Kamis (28/4) kemarin.

Ia mengatakan, isu tenaga lokal menjadi sangat penting, karena saat ini masih banyak pengangguran di Bintan, yang belum terselesaikan dengan baik. Padahal Bintan banyak terbuka lapangan pekerjaan. ”Nanti akan kami sampaikan dan desak pemerintah untuk

melaksanakan ini dengan segera,” katanya.

Ia juga menambahkan, selain tuntutan sertifikasi tenaga kerja lokal, pihaknya juga akan mengajukan tuntutan seperti pencabutan PP nomor 78 tahun 2015 tentang pengupahan, menolak kriminalisasi dan bebaskan buruh dan aktifis. Selain itu, FSPMI akan melakukann deklarasi Ormas Rumah Rakyat Indonesia, yang akan dideklarasikan oleh beberapa Serikat Pekerja. ”Dialog nanti akan kami sampaikan tuntutan kami ini. Kami juga mengharapkan pemerintah tidak hanya menerima tuntutan, namun juga melaksanakannya untuk masyarakat Bintan,” tambahnya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Bintan Hasfarizal Handra mengatakan, untuk peringatan Hari Buruh, serikat pekerja akan melakukan kegiatan sosial maupun aktivitas lain secara internal, Sabtu (30/4) besok. Selanjutnya, serikat pekerja akan melaksanakan kegiatan aksi sosial gotong royong, di Simpang Lagoi, Minggu (1/5). Pada kesempatan tersebut, serikat pekerja juga melakukan orasi atau penyampaian aspirasi, serta kampanye anti atau bebas narkoba. ”Sabtu (30/4) kegiatan dilakukan masing-masing serikat pekerja. Kalau Minggu 1 Mei, baru kegiatan dilaksanakan bersama di Simpang Lagoi,” ujar Hasfarizal. (aan/fre)

Permintaan Teripang Bintan Meningkat

Riki Rionaldi

BINTAN - Permintaan teripang Bintan meningkat setelah mendapatkan penghargaan dari Wakil Presiden Republik Indonesia baru-baru ini. Permintaan pun meningkat lebih dari 100 persen dibandingkan, awal tahun 2016.

Riki Rionaldi, Kepala Bidang Perindustrian, Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Bintan menjelaskan, permintaan teripang olahan asal Bintan mengalami peningkatan permintaan dari perusahaan yang mengelola produk dari bahan tersebut. ”Hari ini (kemarin-red) saya baru saja mempresentasikan produk teripang ini di Jakarta.

Dalam presentasi yang diikuti oleh beberapa pemerintahan daerah tersebut, hadir pengusaha dalam dan luar negeri. Sampai saat ini permintaan pun meningkat,” kata Riki, saat diwawancarai, Kamis (28/4) kemarin.

Dijelaskan Riki, tahun 2015

lalu, permintaan teripang dalam bentuk cair dan bubuk per bulan hanya berkisar 150 kilogram hingga 200 kilogram.Bulan Februari dan Maret 2016, meningkat menjadi 600 kilogram per bulannya. Hingga April ini dan Mei mendatang, sudah ada permintaan pembelian mencapai 1,4 ton. ”Ini meningkat tajam, tahun lalu hanya ada 1 perusahaan saja sebagai pembeli. Saat ini, sudah ada 4 perusahaan yang menjadi pembeli produk kami,” sebutnya.

Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, lanjutnya, saat ini pelaku usaha dan nelayan teripang ini terus dicari dari Bintan, dan

wilayah terdekat lainnya. Namun ke depannya, ditargetkan ada budi daya teripang, agar pasokan tetap terjaga dan memenuhi permintaan pasar. ”Tadi saat presentasi ada beberapa investor yang tertarik untuk menangkap peluang ini.

Mereka berencana untuk budi daya ikan kerapu dan teripang.

Kalau kita melihat peluang penjualan teripang, tidak akan ada habisnya. Berapa pun ada pasti diambil pasar,” jelasnya.

Dikatakannya, untuk harga teripang bubuk yang dijual, per kilogramnya mencapai Rp 250 ribu hingga Rp 300 ribu. Teripang cair mencapai harga Rp 300 ribu hingga Rp 350 ribu. (aan)

Kapolda........................................................... dari halaman 8 menyampaikan, untuk pengawasan pelabuhan tikus di Bintan, ia telah memerintahkan jajarannya, terus lakukan pemantauan. Selain itu, peran masyarakat juga diharapkan turut membantu pihak kepolisian, dalam memberikan informasi.

”Peran masyarakat sangat besar, untuk mengungkap dugaan masuknya narkoba dari pelabuhan tikus, dari informasi mereka. Selain itu kita juga berkoordinasi dengan instansi lainnya, seperi BNN,” ujar Wisnu.

Direktur Kepolisian Perairan

Plda Kepri Kombes Pol Hero Henrianto Bachtiar menyampaikan, pihaknya masih kekurangan armada. Yang ada sekarang, hanya ada 16 armada. Armada tersebut akan dimaksimalkan, dengan bantuan masing-masing satuan polisi perairan di tingkat

Polres. ”Satu telah kita tugaskan di kawasan Berakit dan sekitarnya.

Kita juga berkoordinasi dengan teman-teman Bea dan Cukai, serta TNI AL untuk bersamasama mengawasinya,” ujar Hero, baru-baru ini. ***

NEW BLACK STRONG DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA” § Isi 10 tablet, cukup satu

§

§

§

§

tablet diminum 30 menit sebelum hubungan Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih terasa Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan ejakulasi dini

VIMAX ORIGINAL § Memperbesar Mr. P § Ereksi Lebih Kuat dan

AZKA SHOP PIN : 22D1B1FC ALAT BANTU PRIA

ALAT BANTU WANITA

Libido Pria § Menyembuhkan Lemah Syahwat

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Tahan Lama § Menambah Hasrat

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

PRO BINTAN

8

TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

Kapolda: 132 Pelabuhan Tikus di Kepri ADLY BARA HANANI, Bintan

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

TINJAU TPS: Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wabup Dalmasri Syam meninjau TPS di Kampung Cikolek, Desa Toapaya, pada saat Pilkades serentak, Kamis (28/4) kemarin. Sebelum meninjau di Cikolek, Plt Gubernur Kepri juga meninjau TPS di tempat lain.

Bupati Minta Rangkul Cakades yang Kalah BINTAN - Bupati Bintan, Apri Sujadi meminta kepada Kepala Desa terpilih merangkul bagi Calon Kepala Desa (Cakades) yang kalah, dari hasil Pilkades

INFO BERLANGGANAN KORAN TANJUNGPINANG POS

Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

serentak Bintan, Kamis (28/4).

Pesan itu disampaikan Apri Sujadi saat meninjau sejumlah TPS, yang melaksanakan Pilkades bersama Wabup Bin-

tan, Dalmasri Syam.

Apri menyampaikan, proses Pilkades merupakan pesta rakyat yang harus disukseskan bersama. Kades terpilih harus

mampu menjadi pelayan masyarakat dan membangun daerahnya.

Lanjut ke Hal 7

KEPOLISIAN Daerah (Polda) Kepri mencatat, ada sekitar 132 pelabuhan tikus di wilayah Kepri. Pelabuhan tidak resmi atau ilegal itu rawan, dijadikan sebagai tempat masuknya narkoba dari jalur laut.

Dari jumlah tersebut, pelabuhan tikus di kawasan Bintan serta Tanjungpinang dicap paling rawan. Hal tersebut dikarenakan, posisi pulau Bintan sangat dekat dengan Malaysia. Berdasarkan data Polair Batam, di Kabupaten Bintan terdapat sekitar 60 lokasi pelabuhan tikus.

Terbatasnya kemampuan armada untuk mengawasi 132 pelabuhan tikus tersebut, Polda Kepri berkoordinasi dengan pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kepri, untuk mengawasi Brigjen Pol peredaran narkoba.

Sam Selain itu unsur Budigusdian Polres, Polsek,

serta Babinkamtibmas berperan penting dalam mengawasi narkoba, di daratan.

Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian mengatakan, Kepri sangat terbuka dan banyak celah untuk memasukkan barang haram tersebut.

Sam memerintahkan jajarannya agar memantau secara ketat, setiap aktivitas di pelabuhan tikus. Menurutnya, data yang masuk dari lapangan para penyelundup juga membawa narkoba dalam jumlah besar.

Biasanya di bawah tumpukan barang, yang diangkut kapal tersebut. ”Daerah kita terdiri dari banyak pulau-pulau. Jalur laut merupakan peluang utama bagi pemasok narkoba, antarlintas negara. Seperti negara Malaysia, yang sangat dekat dengan Tanjungberakit, Kabupaten Bintan. Kita tidak tahu, kalau ada kapal bongkar muat sayur, tetapi mereka juga bawa narkoba,” tegas Sam, barubaru ini.

Kapolres Bintan AKBP C Wisnu Adji Pamungkas SIK

Lanjut ke Hal 7

9 TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT 04:38

12:02

15:21

18:07

19:17

Format FTZ Harus Ada

KEBERSIHAN

SUHARDI, Tanjungpinang

F-MARTUNAS/TANJUNGPINANGPOS

TUGU: Tugu Adipura Kota Tanjungpinang di Lampu Merah Batu 6.

Lis Ultimatum Rebut Adipura TANJUNGPINANG - Pejabat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemko Tanjungpinang diminta serius menata dan serta mengajak masyarakat menjaga kebersihan di pusat Ibu Kota Tanjungpinang, agar bisa meraih Adipura tahun ini.

Lanjut ke Hal 10

F-RAYMON/TANJUNGPINANGPOS

TINJAU: Kapolda Kepri Brigjend Sam Budigusdian (kanan) didampingi Wakapolda Kepri Kombes Yan Fitri Halimansyah (tengah) dan Kapolres Tanjungpinang AKBP Kristian Siagian (kiri) meninjau penerimaan calon polisi, kemarin.

Untuk Bintara Khusus Penyidik Pembantu

Pendaftar Calon Polisi Nihil TANJUNGPINANG - Minat warga Tanjungpinang menjadi anggota Polri sangat minim. Dari empat kategori penerimaan anggota Polri, hanya tiga

kategori yang ada pendaftarnya.

Adapun empat kategori yang dibuka tadi lowongan diantaranya Taruna Akademi Kepolisian, Bintara

WALI Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah mengatakan, kendala utama tidak majunya Free Trade Zone (FTZ) di Tanjungpinang karena lahan FTZ itu sendiri masih milik masyarakat dan belum dibebaskan.

Sehingga dia mengharapkan Pemprov Kepri, membahas ulang perencanaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) yang sudah ditetapkan di Senggarang dan Dompak. ”Saya sudah sampaikan ke Pak Nurdin Basirun Plt Gubernur Kepri, agar merancang format seperti apa dan bagaimana agar FTZ ini tetap berjalan. Kita cari solusi bersama,” terang Lis kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (28/4) kemarin.

Lanjut ke Hal 10

Polri, Bintara Khusus Penyidik Pembantu, Tamtama Brimob dan Polair.

Lanjut ke Hal 10

H Lis Darmansyah

TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

10

Freddy Jabat Ketua PSMTI Tanjungpinang- Bintan

PSMTI Bukan Organisasi Eksklusif TANJUNGPINANG - Freddy SE,MM terpilih menjadi Ketua terpilih Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Tanjungpinang-Bintan saat Musyawarah ke-V, tanggal 24 April lalu periode 2016-2020.

Ia pun siap membawa organisasi yang dipimpinnya saat ini ke arah yang lebih

baik lagi. Salah satu yang ingin diubahnya adalah mindset masyarakat yang mengira PSMTI organisasi yang eksklusif.

Hal yang paling utama dan menjadi prioritas dirinya selain menjaring konsolidasi terhadap paguyuban yang sudah lama ada, ia juga membuka diri kepada organisasi kepemudaan. ”Tahap awal konsolidasi.

Setelah itu lanjut juga

membuka diri kepada organisasi kepemudaan, karena suatu organisasi sangat perlu re-generasi,” ujar Freddy kepada Tanjungpinang Pos, di kawasan Gedung Serbaguna PSMTI Jalan Rawasari, Kamis (28/4).

Ia juga akan merangkul beberapa marga seperti marga Tan, marga Lim, marga Phang, marga Lie, marga Gow, dan marga Ng untuk bersama-sama memajukan

organisasi PSMTI tersebut.

Karena selama ini, banyak kalangan menilai organisasi ini sebuah organisasi eksklusif. ”Saya mengajak kepada ketua marga ini, dapat bergabung dalam organisasi PSMTI. Nasihat-nasihat mereka sangat kita butuhkan, sehingga bisa on the track,” tambah pria yang sejak tahun 1999 bergabung dalam organisasi non-politik ini.

Pria yang baru menginjak 47 tahun ini bersama pengurus akan membuka diri kepada elemen masyarakat, baik pejabat maupun masyarakat Tanjungpinang-Bintan. ”Kita terus bangun kegiatan-kegiatan yang sifatnya sosial, kesehatan maupun menyambut hari besar termasuk merayakan HUT PSMTI yang setiap tahun jatuh pada bulan Juni,” terangnya mengakhiri. (ais)

Freddy Freddy SE,MM

Lis ................. dari halaman 9 Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah memberikan ultimatum kepada pejabat setingkat lurah, camat maupun kepala SKPD lainnya yang tidak sanggup, sebaiknya mundur dari jabatannya saat ini.

Sebab, masih banyak pejabat setingkat lainnya, yang mampu bekerja maksimal tanpa memperhatikan alasan defisit anggaran. ”Sekarang pasar sudah kita genjot. Insya Allah sekarang sudah maksimal, tinggal bagaimana masyarakat sendiri yang menjaga,” tegas Lis kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Di tempat terpisah, Asep Nana Suryana Dirut BUMD Tanjungpinang membenarkan ada ultimatum kepada masing-masing SKPD maupun pejabat lainnya di lingkungan Pemko Tanjungpinang agar fokus mengurus masalah persiapan menyambut Adipura yang saat ini sedang

berlangsung. ”Ada penegasan dari beliau agar bekerja maksimal,” terang Asep belum lama ini.

Kawasan pasar menurut Asep adalah daerah yang menjadi titik penilaian Adipura. Tidak hanya soal kebersihan lingkungan, tersedianya tong sampah maupun kebersihan WC, juga dinilai keasrian pasar dan menjadi prioritas utama dalam penilaian. ”Kami sementara ini fokus dengan pembenahan kawasan pasar, mengingat kawasan pasar masuk dalam penilaian Adipura tahun 2016 ini,” tukas mantan anggota DPRD Tanjungpinang itu.

Kurun waktu 10 tahun sejak 2003-2013, Pemko Tanjungpinang selalu meraih predikat kota bersih (adipura). Namun, tahun 2014 dan 2015, Tanjungpinang tidak pernah lagi dapat Adipura. tahun 2016 ini, Lis bertekad harus bisa meraih Adipura. (ais)

Format ........... dari halaman 9 Politisi PDIP tersebut berharap, daerah yang masuk FTZ di Provinsi Kepri ini agar didudukkan bersama dan dibuat perencanaan program ke depan bagaimana kelanjutan penanganan masalah FTZ tersebut. ”Kita berharap Pak Plt Gubernur Nurdin Basirun mengajak kita duduk bersama,” pinta Lis sambil mengharapkan FTZ ini tidak berjalan setengah hati.

Di samping itu, Lis menuturkan, Pemko Tanjungpinang sudah mengatur ulang kawasan kawasan tersebut dimana sebelumnya, sempat kebingungan mencari tapal batas dan titik koordinatnya. ”Kawasannya sudah ada, namun di dalam kawasan itu ada rumah masyarakat. Seharusnya, pemerintah memberikan dukungan untuk secara bertahap membantu membebaskannya,” kata Lis. Lis membeberkan, belum lama ini dirinya menghadiri ekspose bersama kepala daerah di seluruh Indonesia terkait FTZ ini.

Katanya, banyak pengusaha luar negeri yang ingin investasi ke Tanjungpinang.

Namun, setelah mendengar lahannya masih milik masyarakat, kesempatan itu tertunda sampai saat ini. ”FTZ ini setengah-setengah hidup. Pemko tak mampu membebaskan lahan FTZ itu,” beber Lis Sesuai dengan PP No. 47 Tahun 2007 Wilayah Bintan

Kawasan Kota Tanjungpinang telah ditetapkan sebagai kawasan FTZ yang berlokasi di Dompak dan Senggarang.

Luas wilayah FTZ Tanjungpinang adalah 2.633 hektare meliputi Dompak 1.300 Ha dan Senggarang 1.333 Ha. Namun, semua ini masih milik warga, perusahaan dan swasta.

Sejak Tanjungpinang dijadikan kawasan FTZ, tak satu pun investor masuk. Namun, pengurus BP tetap digaji tiap bulan.

Hasilnya, tak satu meter pun lahan FTZ yang sudah diganti rugi.

Saat ini, pemerintah pusat sudah membangun Pelabuhan Tanjungmoco di kawasan FTZ Dompak. Pelabuhan ini peruntukannya untuk bongkar muat.

Tahun 2016 ini, Kementerian Perhubungan kembali mengucurkan dana Rp 20 miliar untuk lanjutan pembangunan tersebut.

Hanya saja, Pemko tidak pernah menganggarkan untuk pembangunan infrastruktur ke pelabuhan itu. Jalan ke Pelabuhan Tanjungmoco masih tanah dan lahan itu pun milik masyarakat.

Sehingga, FTZ Tanjungpinang hanya nama saja. Tidak satu pun investor yang buka usaha di sana. Malah, investor banyak yang langsung meninggalkan Tanjungpinang ketika mengetahui FTZ Tanjungpinang tak jelas status lahannya.***

Pendaftar ....... dari halaman 9 Namun di wilayah Kota Tanjungpinang, animo masyarakat untuk lowongan Bintara Khusus Penyidik Pembantu masih sepi pendaftar alias nihil.

Kabag Sumda Polres Tanjungpinang, Kompol Hotlan Butar-Butar, mengatakan, salah satu sebab sepinya pendaftaran pada posisi Bintara Khusus Penyidik Pembantu ini dikarenakan adanya klasifikasi lowongan untuk pemuda dan pemudi lulusan Strata 1 (S1) tertentu terkecuali Sarjana Seni, Sastra, Dokter Gigi, Pertanian dan Pendidikan.

Selain itu boleh mendaftar. ”Sampai saat ini masih nihil dari pendaftaran yang melamar ke Polres Tanjungpinang bagian Bintara Khusus Penyidik Pembantu,” ujarnya, kemarin.

Meski sepi pendaftar di posisi Bintara Khusus Penyidik Pembantu tersebut, pihaknya juga banyak menerima pendaftar untuk posisi lainnya. Bahkan, animo masyarakat untuk mendaftar pada posisi Bintara Polri masih tinggi. ”Sampai saat ini, total pendaftar sebanyak 116 orang, terdiri dari 11 orang mendaftar sebagai Taruna Akpol, 122 orang daftar di Bintara Polri, dan Tamtama ada 19 orang,” jelasnya.

Hotlan juga mengatakan, dalam perekrutan calon anggota Polri tersebut, pihak Polres Tanjungpinang hanya memfasilitasi pendaftaran awal hingga

tanggal 30 April mendatang.

Untuk proses lainnya tersebut sudah masuk dalam wewenang Polda Kepri. \Dalam pemeriksaan berkas kelengkapan penerimaan Penyidik Pembantu, Tamtama Brimob dan Polair, Polres Tanjungpinang juga melibatkan Dinas Pendidikan serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).

Proses pemeriksaan tahap awal bagi para pelamar ini harus dilakukan secara cermat. Termasuk pemeriksaan kelengkapan persyaratan administrasi para pelamar yang bersangkutan. Jangan sampai terjadi manipulasi data administrasi maupun hasil pemeriksaan fisik. ”Maka kita bekerjasama dengan Dinas Pendidikan untuk memeriksa apakah ijazah, nilai, tahun lulus dan yang berkaitan dengan pendidikan pelamar yang bersangkutan itu sudah benar-benar memenuhi syarat atau tidak,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Hotlan menjelaskan, pihaknya juga menggandeng Disdukcapil untuk memeriksa dokumen kependudukan dari pelamar yang bersangkutan, apakah itu KTP, Akta Kelahiran, KK, dan sebagainya.

Kapolres Tanjungpinang juga meminta masyarakat, media massa serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) mengawasi penerimaan anggota Polri tahun 2016. (cr27)

Diduga Ada Oknum Bermain Soal Izin Labuh Kapal TANJUNGPINANG - Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah mencium adanya permainan oknum terkait izin jasa tambat dan labuh kapal di kawasan Pelantar II Tanjungpinang. Hal ini karena masih minimnya pungutan retribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk jasa labuh tambat kapal yakni sekitar Rp 150 juta saja per tahun. ”Bisa jadi ada permainan izin.

Misalnya, izin mendirikan dermaga namun dibangun gudang penampungan ikan,” terang Lis di sela-sela acara HUT Satpol PP ke-66 di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, Kamis (28/ 4) kemarin.

Lis menuturkan, tahun 2015, PAD Tanjungpinang dari hasil jasa labuh jangkar dan tambat kapal hanya mencapai Rp 75 juta. Pendapatan tersebut sangat tidak masuk akal melihat banyak hilir mudik kapal pen-

F-MARTUNAS/TANJUNGPINANG POS

BERLABUH: Kapal barang saat berlabuh menunggu antrean bongkar muat di Pelantar II, belum lama ini.

gusaha ikan maupun jasa lainnya yang masuk setiap harinya. ”Banyak sekali kecolongannya,” sebut Lis.

Kasi Lalu Lintas KSOP Tanjungpinang Masbichin menerangkan, aktivitas labuh dan tambat kapal di depan Pelan-

tar 2 semua diatur Syahbandar.

Menurutnya, sudah sesuai aturan dan tidak ada masalah.

Sementara Kasi Penga-

wasan Perhubungan Laut Dishubkominfo Pemko Tanjungpinang, Herry Suhendra, sebelumnya mengungkapkan selama ini retribusi yang mereka ambil untuk satu kali kunjungan kapal kayu yang berlabuh di perairan Tanjungpinang hanya Rp 350 ribu per kapal kapasitas 300 GT ke atas.

Dishubkominfo hanya mengawasi beberapa aktivitas kapal kayu yang terpantau di Pelabuhan Pelantar II, Tanjungunggat, serta Sei Jang.

Menurutnya, karena masih retribusi, pihaknya tidak boleh memberatkan pengusaha kapal, karena angka kunjungan masih sangat kecil.

Sedangkan aktivitas kapal yang berlabuh tidak sampai lama. Pihaknya juga saat ini sedang menyoroti kapal yang berlabuh dan bongkar muat di tengah laut. Jasa labuh ini masih sangat potensi. (ais)

BAS Beri Pemahaman Tamapan di SMPN 7

F-ISTIMEWA/TANJUNGPINANG POS

FOTO BERSAMA: Direktur PT BPR Asia Sejahtera foto bersama dengan karyawan dan pelajar SMPN 7 Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG - PT BPR Asia Sejahtera (BAS) menggelar kegiatan edukasi Perbankan tentang pentingnya Tabungan Masa Depan (Tamapan) di SMPN 7, Jalan Adi Sucipto Batu 11 Tanjungpinang, Rabu (27/4).

Kepada Tanjungpinang Pos, Direktur Utama PT BPR Asia Sejahtera (BAS), Kumala Dewi, menjelaskan, BPR san-

gat mendukung kegiatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam memberikan edukasi kepada masyarakat dan pelajar untuk meningkatkan minat dan kesadaran terhadap layanan perbankan. ”Kami menilai pelajar masih kurang mendapatkan pengetahuan tentang pengelolaan keuangan yang baik dan itu sebabnya banyak pelajar yang

belum memiliki tabungan untuk rencana masa depan mereka,” jelasnya.

Karena itu, melalui kesempatan kali ini, manajemen BPR Asia Sejahtera merasa perlu memberikan literasi keuangan di kalangan pelajar sehingga mereka dapat membiasakan diri untuk mulai menabung dengan menyisihkan uang jajannya.

Selain itu, tujuan kegiatan

Besok, 30 Anggota Dewan Reses TANJUNGPINANG - Sebanyak 30 orang anggota DPRD Kota Tanjungpinang akan melakukan reses selama empat hari mulai, Sabtu (30/4) sampai Selasa (3/4).

Mereka akan menampung aspirasi atau mendengarkan keluhan yang ada di tengah masyarakat. ”Anggota dewan akan reses empat hari,” ujar Yuswadinata, Kabag Humas DPRD Kota Tanjungpinang kepada Tanjungpinang Pos, Rabu (27/4).

Dengan kegiatan ini, maka anggota DPRD kembali kemasyarakat untuk mendengarkan dan melihat apa yang diperlukan masyarakat.

Bukan hanya itu, juga melakukan evaluasi dari kegiatan pembangunan yang telah dilakukan pemerintah di daerah tersebut. ”Kita harapkan melalui kegiatan ini, kebutuhan masyarakat dapat terakomodir.

Ini memang sudah diatur,” jelasnya.

Ditambahkannya, sesuai kesepakatan atau jadwal kegiatan reses tahun ini akan dilakukan dua kali. Pertama diadakan di semester pertama bulan April dan Mei ini. Setelah itu direncanakan Oktober mendatang. ”Semoga kegiatannya bermanfaat dan membuat masyarakat semakin dekat dengan wakilnya,” tambahnya.

Di tempat terpisah anggota DPRD Dapil Bukis Bestari, Ilimar menuturkan kegiatan tersebut sangat perlu. Harapannya, masyarakat yang dijumpai dapat dengan gamblang menceritakan masalah yang mereka alami.

Mungkin, anggota DPRD berusaha akan mengakomodir.

Hanya saja sesuai dengan prioritas atau kebutuhan. Untuk kegiatan yang mendesak akan segera ditanggapi.

”Kita mungkin tak bisa turun langsung bisa selesaikan masalah. Setidaknya, kita sudah punya peta dan bisa diakomodir dianggaran berikutnya,” paparnya.

Hal serupa diucapkan anggota DPRD Dapil Tanjungpinang Timur Rahma, yang mengaku antusias bertemu dengan masyarakat dalam kegiatan reses. Mudah-mudahan dapat maksimal dan bermanfaat. ”Kita masih akan komunikasikan apakah sendiri-sendiri atau gabung. Itu nanti kami bahas. Gabung bisa, sendirisendiri juga bisa nanti,” ungkapnya.

Begitu juga dikatakan Syahrial akan melakukan reses untuk menampung persoalan di tengah masyarakat. Intinya, persoalan yang diterima di tengah masyarakat akan dibawa ke forum di DPRD untuk sama-sama menyelesaikannya. (dlp)

edukasi perbankan ini untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat, terutama untuk kalangan pelajar. Karena dapat memberikan tambahan wawasan tentang pentingnya mengelola keuangan sejak dini, sehingga para pelajar dapat mengelola keuangannya secara cerdas.

PT. PBR Asia Sejahtera sangat peduli dunia pendidikan, karena BAS tidak hanya se-

bagai perusahaan swasta yang mencari keuntungan, melainkan juga memberikan kontribusi yang berguna bagi dunia pendidikan. ”Karena pelajar merupakan generasi penerus bangsa yang terus tumbuh menjadi masyarakat yang bijak dalam hal pengelolaan keuangan,” tambah Henton S, Kom, Direktur BAS. (ais)

Guru Kemenag Harus Paham Silabus TANJUNGPINANG - Kakanwil Kemenag Provinsi Kepri, Marwin Jamal membuka workshop guru mata pelajaran IPA, Matematika, PPKN Program Wajar Dikdas PPS dan Kesetaraan Paket A, B, C di Hotel Comfort Tanjungpinang, Rabu (27/4).

Dalam sambutannya, Marwin meminta 35 orang peserta yang berasal dari Karimun, Batam dan Bintan harus mampu membuat kurikulum dan silabus panduan materi ujian nasional mata pelajaran Ilmu Pendidikan Alam (IPA), Matematika, serta Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) yang dinilai sudah banyak perbedaan.

Termasuk juga, tenaga pendidik yang mengajar di sekolah pesantren, agar sungguh-sungguh mengembangkan program di pondok pesantren. ”Ciri khas pondok pesantren salafiyah adalah adanya guru, masjid, santri

dan asrama yang menjadi tempat tinggal para santri. Jika pondok pesantrennya belum memiliki masjid maka segera dibangun agar ciri tersebut tidak hilang,” pinta Marwin di sela-sela membuka acara sore itu.

Lanjut Marwin, Pondok pesantren di Kepri menunjukkan kemajuan yang signifikan. Sesuai dengan pesan Menteri Agama RI pada kyai dan ustaz dapat mengurus pondok pesantren dengan sepenuh hati. Jangan setengah hati. ”Kita harus punya target santri pondok pesantren harus memiliki tingkat ketaqwaan dan akhlak yang lebih baik dengan siswa pada umumnya di sekolah umum,” tukasnya. ”Tetap jaga konsistensi dalam menjalankan amalan Sunnah lainnya seperti puasa Senin, Kamis, Solat Dhuha, dan Solat Tahajjud,” tambahnya. (ais)

’

TANJUNGPINANG POS T 29 APRIL 2016 JUMAT JUMA

11

Plt Gubernur Kepri Nurdin Basirun bersama Pimpinan DPRD Kepri menyanyikan lagu Indonesia Raya saat sidang paripurna.

Wakil Ketua III DPRD Kepri Amir Hakim Siregar membacakan laporan sidang paripurna penetapan pemberhentian Gubernur Kepri.

Suasana paripurna penetapan pemberhentian mantan Gubernur Kepri Almarhum HM Sani.

DPRD Gelar LKPj dan Paripurna Pemberhentian Gubernur Kepri DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri, Senin (18/ 4) lalu menggelar sidang paripurna dengan dua agenda sekaligus.

Pertama mengenai pemberhentian secara resmi Gubernur Kepri Almarhum HM Sani, dan paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Kepri.

Saat sidang paripurna digelar, terlihat ratusan pendukung Almarhum HM Sani memadati ruang rapat paripurna istimewa DPRD Kepri di ruang paripurna di Dompak, Tanjungpinang.

Paripurna pemberhentian Gubernur Kepri ini alasan berhalangan tetap. ”Almarhum Gubernur HM Sani berhenti dari jabatannya sebagai Gubernur Kepri karena beliau telah meninggal dunia,” tegas

Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak.

Sidang paripurna istimewa pemberhentian HM Sani dari jabatannya sebagai Gubernur Kepri dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak didampingi para wakil DPRD kepri yakni Rizki Faisal, Husnizar Hood dan Amir Hakim.

Jumaga mengajak seluruh anggota DPRD Kepri bersama pendukung dan simpatisan yang hadir dalam ruang rapat untuk mengenang pengabdian almarhum Gubernur Kepri. Almarhum Gubernur HM Sani mengabdikan dirinya untuk bangsa dan negara selama 49 tahun.*** Narasi: Taufik Foto: Azwan Humas DPRD Kepri

FOTO BERSAMA PLT GUBERNUR KEPRI NURDIN BASIRUN BERSAMA UNSUR PIMPINAN DPRD KEPRI.

Wakil Ketua III DPRD Kepri Amir Hakim Siregar membacakan putusan pemberhentian Gubernur Kepri.

Plt Gubernur Kepri Nurdin Basirun membacakan LKPj Gubernur Kepri.

Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak menyalami unsur FKPD Kepri.

Unsur FKPD Kepri menyalami Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak.

Suasana paripurna pemberhentian Gubernur Kepri.

Anggota DPRD Kepri Rudi Chua menyampaikan pendapatnya saat sidang paripurna digelar.

Penyerahan LKPj Gubernur Kepri.

Anggota Fraksi Golkar Taba Iskandar menyampaikan pendapat saat sidang paripurna digelar.

Suasana paripurna pemberhentian mantan Gubernur Kepri Almarhum HM Sani.

TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

12

Sembilan Calon Diusulkan untuk Dampingi Nurdin ANDRI-YENDI, Tanjungpinang SEMBILAN nama disebut sebagai bakal calon pendamping Plt Gubernur Kepri H Nurdin Basirun. Dari jumlah itu, tujuh nama berasal dari kalangan partai politik pengusung pasangan HM Sani (almarhum) dan Nurdin Basirun.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Provinsi Kepri, Hj Susilawati menyampaikan, ada tiga parpol

yang mengajukan nama, untuk pendamping Nurdin Basirun nanti. Yaitu Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembanguan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dari Partai Demokrat, muncul tiga nama, yaitu Apri Sujadi yang masih menjabat Bupati Kabupaten Bintan, Husnizar Hood Wakil Ketua DPRD Kepri dan Agus Wibowo, Ketua DPC Partai Demokrat Bintan.

Namun, di luar kalangan elit politik, juga muncul nama Is-

dianto dan Rini, yang merupakan keluarga dari almarhum H Muhammad Sani. Sedangkan dari PPP, nama Sarafuddin Aluan yang bakal diusulkan sebagai pendamping Nurdin Basirun. Saat ini, Sarafuddin Aluan menjabat Anggota DPRD Provinsi Kepri. Selain itu, nama Sirajuddin Nur dari PKB juga bakal diusulkan sebagai bakal calon Wakil Gubernur Kepri. ”Nama itu yang baru muncul sekarang. Tapi, tunggu 40 hari almarhum H Muhammad Sani,

dulu lah, untuk pembahasannya,” kata Susilawati, kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (28/ 4).

Susilawati selalu melakukan komunikasi politik dengan Parpol koalisi pengusung pasangan Sanur lainnya, dan sebaliknya. Dari hubungan komunikasi, belum menentukan siapa yang layak dan cocok untuk mendampingi Nurdin Basirun menuju Provinsi Kepri.

Karena, kata dia, harus kepada tata tertib (tatib). Untuk men-

jadi Wagub Provinsi Kepri perlu ada pengunduran diri, baik dari anggota DPRD maupun lainnya. Karena proses ini seperti pencalonan awal saat maju sebagai Cagub maupun Cawagub Provinsi Kepri.

Kemudian, Cawagub Kepri harus menyiapkan visi misinya.

Karena visi misi ini akan disampaikan oleh Cawagub tersebut. ”Kita dari Partai NasDem tinggal mencocokkan saja,” ucap dia. Dari tujuh nama, akan dikomunikasi dengan Plt Gubernur

Kepri Nurdin Basirun. Semua nama itu punya peluang. ”Tinggal tergantung garis tangan. Karena banyak pertimbangan,” kata Susilawati.

Nama-nama itu akan dibahas secara bersama parpol pengusung dengan Plt Gubernur Kepri. Kemudian dua nama akan dibawa ke Pelno DPRD Kepri.

Parpol pengusung pasangan Sanur itu antara lain Partai Demokrat, Partai NasDem, PPP, Partai Gerindra dan PKB. Pada kesempatan lain, Ketua

DPD Partai Demokrat Kepri H Apri Sujadi mengatakan, pihaknya belum menjaring atau menetapkan nama-nama, sebagai calon Wagubkepri. ”Sampai sekarang belum ada kami bahas mengenai nama itu.

Sabar dulu lah, nanti ada masanya. Kalau ada pihak internal Partai Demokrat maupun di luar partai kami, itu baru wacana. Ya, sah-sah saja diwacanakan. Tapi, dari kami belum ada satu nama pun,” tegas Apri Sujadi. ***

Tomy Soeharto Ramaikan Bursa Caketum Golkar

Setiap Calon Nyumbang Rp 1 Miliar JAKARTA - Sejumlah nama telah mendeklarasikan diri maju dalam pemilihan ketua umum Partai Golkar, pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Bali, 23 Mei mendatang. Bahkan terakhir, nama Tomy Soeharto muncul lagi, untuk meramaikan pencalonan bursa Caketum.

Selain nama calon, Pleno DPP Partai Golkar jelang Munaslub 2016 memutuskan, setiap calon ketua umum wajib menyumbang dengan nominal yang sudah ditetapkan. ”Rp 1 miliar diputuskan, yang lain (selain calon) sumbangan,” kata Ketua panitia Pengarah Munaslub Golkar, Nurdin Halid usai rapat pleno di kantor DPP Golkar, Jakarta

Barat, Kamis (28/4).

Selanjutnya, kata Nurdin, panitia akan mengirim undangan ke seluruh kandidat, karena tahapan Munaslub sudah mulai berjalan. Sesuai prosesnya, panitia langsung melakukan penjaringan calon diawali sosialisasi aturan Munaslub. ”Kandidat diundang untuk ketemu kami hari Senin depan, untuk dijelaskan tata cara pendaftaran dan kriteria pendaftaran. Termasuk yang tadi (sumbangan) Rp 1 miliar,” ujar Nurdin.

Munaslub Golkar akan diselenggarakan di Nusa Dua, Bali, 23 Mei 2016. Forum ini menjadi titik akhir proses rekonsiliasi pertikaian di internal partai beringin, meski Menkumham

telah mengesahkan kepengurusan hasil Munas Bali, yang mengakomodir kubu Munas Ancol.

Mengenai nama Tomy Soeharto yang ikut nyalon di Munaslub nanti, Nurdin Halid belum mengetahuinya. Namun, peluang Tommy bertarung di Munaslub terbuka lebar. ”Tidak tahu. Tidak ada halangan. Pak Tommy kan sudah pernah maju di Munas Riau dan lolos,” kata Nurdin Halid di Slipi, Jakarta Barat.

Nurdin menyebutkan, Tommy bisa saja kembali maju dalam pemilihan Ketum mendatang. Sebab, semua kader partai beringin yang memenuhi ketentuan sesuai AD/ART, punya hak yang sama untuk mencalonkan dan dicalonkan.

Beberapa nama Caketum Golkar yang sudah muncul antara lain Ade Komarudin, Setya Novanto, Airlangga Hartarto. Kemudian ada Aziz Syamsuddin, Idrus Marham hingga Priyo Budi Santoso. (jpnn)

F-JPNN

MUNASLUB: Nurdin Halid berdiskusi dengan Aburizal Bakrie mengenai persiapan Munaslub.

IKLAN

F-ISTIMEWA/ DPRD BINTAN

CEK PILKADES: Anggota DPRD Bintan Azman mengecek persiapan Pilkades, di daerah pulau, sebelum pencoblosan.

Panitia Pilkades Bintan Buyu Serahkan Sanggahan BINTAN - Panitia penyelenggara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Bintan Buyu, telah menyerahkan berkas sanggahan dari seorang calon Kepala Desa yang gugur, kepada Pemkab Bintan, kemarin. Penundaan jadwal Pilkades Bintan Buyu belum ditetapkan. ”Sudah ada berkas sanggahan itu. Panitia menyerahkan kepada kami. Berkas sanggahan Pilkades itu, segera kita pelajari,” ujar Muhammad Hendri, tim panitia penyelenggara

Pilkades tingkat Kabupaten Bintan, Kamis (28/4).

Hendri mengatakan, tim Pilkades Pemkab Bintan segera membahas dan mempelajari berkas sanggahan Pilkades Bintan Buyu itu. Dari kondisi saat ini, penundaan jadwal Pilkades Bintan Buyu, belum bisa dipastikan. Apakah ditunda selama seminggu, dua minggu atau diberikan waktu 20 hari.

Menurutnya, Pilkades serentak, Kamis (28/4) ini, ada tiga desa yang tidak jadi melaksan-

akan pemilihan, atau ditunda.

Selain Bintan Buyu, di Kecamatan Tambelan ada dua desa yang ditunda, Desa Pengikik dan Pulau Pinang. ”Mereka ditunda, karena hanya ada satu calon Kades, yang daftar. Desa lainnya tetap dilaksanakan. Bahkan, dalam pelaksanaan, ditinjau Plt Gubernur Kepri Pak Nurdin Basirun dan Bupati Bintan Pak Apri Sujadi, serta Wabup Pak Dalmasri Syam,” sebut Hendri.

Dari hasil Pilkades sementa-

ra, Cakades Syaiful meraih suara terbanyak di Desa Mantang Besar. Sedangkan Desa Mantang Lama, suara Zaidi yang lebih unggul. Untuk Pilkades Mantang Baru, Ramlan alias Joko yang terpilih.

Untuk di Kecamatan Bintan Pesisir, di Desa Mapur Zuhfriadi yang terpilih. Sedangkan, di Desa Air Glubi Adiyanto. ”Pilkades di daerah pulau, berjalan aman dan lancar,” kata Azman, Anggota DPRD Bintan, yang dibenarkan Pj Kades Mantang Alamsyah. (fre)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android.

Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TANJUNGPINANG POS T 29 APRIL 2016 JUMAT JUMA

Manusia Cerdas, Lingkungan Aman K

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

13

Oleh: SISKA PRATIWI Mahasiswi IAN Fisip UMRAH

ASUS-kasus yang telah terjadi sampai saat ini. Misalnya saja kasus yang baru baru imi terjadi yaitu rombongan siswa siswi yang ingin melakukan konvoi yang terjaring razia kemudian melakukan perlawanan dengan menggunakan kata kata yang kasar selain itu menguatnya budaya ketidakjujuran.

Hal ini terjadi karena beberapa faktor pertama yaitu keluarga, yang kurang melaku-

kan penanaman mengenai moral terhadap diri anaknya.

Kedua yaitu pegangan terhadap agama yang tidak kuat.

Ketiga yaitu budaya kebaratbaratan atau westernisasi yang tidak sesuai dengan budaya yang kita anut selama ini.

Selain ketiga faktor tersebut faktor pemerintah juga sangat berpengaruh terhadap moral anak bangsa karena sebagaimana yang kita ketahui pemerintah yang memiliki kekuasaan,

tampaknya belum menunjukan kemauan yang sungguhsunguh untuk melakukan pembinaan atau penanaman moral terhadap anak bangsa.

Apabila hal ini terus terjadi dan tidak ada tindakan positif yang dilakukan, maka masa depan bangsa Indonesia ini akan mengalami kemunduran dan kehancuran.

Karena untuk membangun bangsa Indonesia yang di butuhkan adalah orang orang yang bermoral.

Oleh karena itu, kita sebagai warga negara Indonesia perlu melakukan tindakan yang nyata dalam mengatasi masalah moral bangsa Indonesia.

Seperti pendidikan agama dan moral yang mulai ditanamkan sejak dini.

Selain itu, peran pemerintah sangat dibutuhkan untuk memperhatikan pengembangan karakter masyarakat. Tentunya masalah ini menjadi tugas kita semua dalam mengatasi masalah moral bangsa. ***

Kehidupan Kampus: Kompetensi atau Style?

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-3351-6175 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

F-DOKUMEN TANJUNGPINANG POS

Ilustrasi

D F-NET

Ilustrasi

Kejahatan Luar Biasa Melawan Hukum Malah Dibiarkan MBS,Sy, kita dan kami merdeka berdasarkan Pancasila & UUD'45, sila kelima dari Pancasila; Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,sedangkan psl 1 ayt(3) UUD'45; NKRI adalah negara hukum. Kalau benar2 berdasakan Pancasila dan UUD'45,NKRI adalah negara hukum yg berkeadilan. Fakta; Sangat tdk Sensitif dan Responsif terhadap kejahatan luar biasa, dan membiarkan serta tdk hadirnya NKRI utk bertindak tegas menegakan hukum dan perundang2an di Kepri khususnya di Bintan terhadap penguasa/pengusaha yg melawan hukum dan per-undang2an. Sedangkan UU itu dilegislasi dan diawasi oleh DPR(psl 20A ayt 1 UUD'45). Cukup banyak temuan Sy,suatu kejahatan luar biasa yg melawan hukum dan perundang2an. Tapi dibiarkan, tdk ditindak tegas oleh penegak hukum apalagi dihukum. Pertanyaanya; Apakah NKRI yg ada di kab Bintan prov Kepri masih berdasarkan pda Pancasila dan UUD'45,atau sudah berpindah pda ideologi lain ???... Dari Rasyid +6281270319696

IKARENAKAN berbagai faktor, salah satunya fak tor ekonomi, hingga tidak semua orangtua mampu membiayai perkuliahan anaknya.

Kehidupan kampus memang berbeda dari jenjang pendidikan sebelumnya. Misalnya, dari segi model pembelajaran, pada masa sekolah yang aktif menyampaikan ilmu hanyalah guru. Siswa menerima apa yang guru sampaikan. Sedangkan pada masa perkuliahan, mahasiswa dituntut untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan dalam perkuliahan yaitu, centre learning by student. Pada bangku perkuliahan, dosen berperan sebagai fasilitator.

Selain model pembelajaran, terdapat perbedaan lainnya yang membedakan kampus dengan

sekolah. Hal ini dapat dilihat dari cara berpakaian antara mahasiswa di kampus dengan siswa di sekolah.

Kampus acap kali dijadikan sebagai ajang persaingan fashion oleh beberapa oknum mahasiswa. Kecenderungan tersebut seringkali terjadi, ori entasimereka lebih pada tingkat modis atau fashionablese seorang. Bukan pada seberapa besar kompetensi yang dimiliki. Memang, perguruan tinggi tidak mengedepankan kesetaraan sosial, kampus tidak mengharuskan penggunaan pakaian seragam bagi mahasiswa. Dengan kata lain, tidak ada larangan pi hak kampus dalam segi berpakaian, asalkan pakaian itu rapi dan sopan.

Meski demikian, alangkah lebih baik lagi apabila style yang modis diimbangi dengan kompe-

Oleh: SRI PUTRI ANDINI Mahasiswi IAN FISIP UMRAH tensi yang mumpuni. Pada intinya semua tergantung bagaimana mahasiswa mengartikan ka-

mpus itu sendiri. perlu garis bawahi bahwa perjuangan yang dilakukan adalah semata-mata untuk kepentingan bersama, melanjutkan perjuangan para pendiri bangsa serta menjaga kepentingan negara yang lebih besar yaitu mewujudkan kesejahteraan rakyat dan memperkuat legitimasi negara.

Lahirnya kelompok penekan yang dimaksud bukan hanya sebagai bentuk respon sesaat terhadap ketidakteraturan bangsa ini melainkan sebagai keharusan sejarah dan semangat kebangsaan untuk menggiring para pengguna otoritas tertinggi yang bertindak atas nama negara untuk mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, sejahtera dan berdaulat.

Sebagai kader bangsa yang akan melanjutkan estafet perjua-

ngan dari masa lalu dan penentu masa yang akan datang, bukan hanya sekedar kritikan yang dibutuhkan negara ini, tetapi perlu juga sekiranya kita untuk dapat mengambil peran dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Negara menutut para kadernya untuk serius dalam menyerap ilmu pengetahuan dan teknologi dari manapun asalnya untuk didharmabaktikan bagi kepentingan bangsa dan negara.

Cita-cita dan tujuan negara harus menjadi mimpi bersama, untuk itu sinergisitas, persatuan dan kesatuan sangat perlukan sehingga akhir perjuangan bangsa yaitu keadilan dan kemakmuran rakyat dapat terwujud serta kedaulatan tidak berpihak kepada penghianat perjuangan para pahlawan bangsa. ***

Kapan Air Ruko Batu 8 Disambung Kepada PDAM saya mau tanya.

Jalan baru rumah sakit Provinsi Kepri telah berdiri banyak rukoruko di kiri dan kanan jalan. Kapan kita bisa menikmati air PDAM. Dikarenakan air tanah yang ada di daerah tersebut kurang layak untuk dikonsumsi.

Kami berharap sekali PDAM bisa memahami kesulitan masyarakat. +6281394720007

TANGGAPAN : PDAM Tirta Kepri mengucapkan terimakasih atas informasi yang diberikan oleh masyarakat perihal layanan sambungan langganan baru PDAM Tirta Kepri. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut : 1. Pada prinsipnya PDAM Tirta Ke-

pri mendukung pembangunan perumahan dan ruko yang berada di Jalan W.R Supratman (Jalan Baru Rumah Sakit Provinsi).

2. Permohonan maaf karena PDAM Tirta Kepri belum dapat memberikan pelayanan pada daerah dimaksud karena saat ini jaringan pipa distribusi PDAM Tirta Kepri belum tersedia.

3. Daerah tersebut sudah kami masuk-

kan ke dalam daftar tahap perencanaan pengembangan pelayanan sambungan langganan baru PDAM Tirta Kepri.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerja samanya, kami ucapkan terimakasih.

Humas PDAM Tirta Kepri Iin

F-KHERJULI/KETUA LSM ALIM PROVINSI KEPRI

WADUK: Waduk Sei Pulai merupakan sumber air utama Kota Tanjungpinang.

IKLAN BARIS SPECIAL MEKANIK MESIN MOBIL KOREA & EROPA (DIESEL&BENSIN) DARI JKRTA (ANDRE) AKAN MMBRIKN SOLUSI THD MSLH MESIN MOBIL ANDA. HUB. 082283725777 , JL.IR.SUTAMI NO. 14 TPI INGIN MNRUNKAN & MENAIKKAN BRT BDN? KAMI ADLH SOLUSINYA! SILAHKAN DTG KE “FAMILY CLUB�,JL.DI.PANJAITAN KOMP.RUKO BINCEN BLOK R NO.33.

HUB.ANI BAHRI : 0852 0199 9990

Mau pasang iklan?

Hubungi 0852 6404 0033 0821 7319 9659

TANJUNGPINANG POS

14

JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

Weekly Challenge!

On the Web SCIENCE – DAILY SCIENCE

ENTERTAINMENT – MUSIC

KEJU BERJAMUR TERNYATA AMAN DIMAKAN LOH!

TASTYEVERAFTER

Mulai cake, pinggiran pizza, hingga topping pasta, semua jadi yummy jika ditambah keju! Kalau kamu punya persediaan keju di rumah, coba deh cek permukaannya sebelum dimakan.

Berjamur nggak? Meski berjamur, ternyata keju masih aman dikonsumsi loh. Eits, tapi untuk beberapa jenis keju aja, guys.

USAI TUR, SHAWN MENDES RILIS ALBUM KEDUA

M-MAGAZINE

WEEKLY CHALLENGE SESSION 6

SHAWN Mendes, cowok kece yang namanya melejit lewat lagu Stitches, baru aja mengumumkan rencana perilisan LP terbarunya pada September mendatang.

Lewat interview bersama saluran radio Oslo, NRK MP3, dia menyatakan albumnya akan dirilis tepat setelah rangkaian tur usai.

Zetizen pengin tahu nih spot favoritmu saat di kelas. Capture dan upload fotonya ya! Jangan lupa jelasin alasanmu suka banget dengan spot itu di description box. Bakal ada merchandise yang dipersembahkan DBL Store.

FIND MORE ON:

zetizen.com

DOK. PRIBADI

Nathania Vanessa, Universitas Ciputra Surabaya

Suka keju?

Yuk, Intip Pembuatan Keju di Belanda

Biasa aja

19% Nggak

Suka

47%

34%

Kalau kamu ke Belanda, jangan cuma foto-foto di taman bunganya.

Sempatkan mampir ke pabrik kejunya. Misalnya, yang dilakukan salah satu teman kita, Nathania Vanessa. Waktu itu, dia berkunjung ke salah satu pabrik keju gouda di Volendam. Di sana, dia juga bisa membeli keju secara langsung.

Penasaran seperti apa pembuatan kejunya? Yuk, disimak! (afr/c23/rat)

APA yang kamu bayangkan saat mendengar kata keju? Keju lembaran yang kamu makan bareng roti tawar?

Cheesecake superlezat yang biasanya kamu temukan di mal? Atau, bahan utama kastengel yang kamu buat bareng mama setiap menjelang Idul Fitri? Well, kalau dibandingkan dengan makanan-makanan impor lain, bisa dibilang keju dikenal sejak lama. Menurut annual survey salah satu produk keju, Indonesia mengonsumsi sekitar 4.500 ton keju loh pada 2003.

Perlu kamu tahu, keju ada sejak 4.000 tahun lalu. Saat itu ada pedagang Arab menyimpan susu dalam botol dalam perjalanannya melewati gurun.

Ketika dibuka, susu tersebut menjadi gumpalan putih dan cairan pucat.

Setelah dicoba, gumpalan itu ternyata enak! Dari situlah keju ditemukan.

Keju pun mulai dikenal sebagai makanan penghilang lapar. Pada abad ke-19, ahli biologi Ferdinand Cohn menemukan pematangan keju melalui mikroorganisme. Sejak itu, keju diproduksi secara komersial.

Lalu, negara mana sih yang paling banyak mengonsumsi keju? Salah besar kalau kamu menjawab Belanda. Meski Belanda identik dengan pabrik keju, ternyata Yunanilah pengonsumsi keju terbanyak dengan rata-rata 27,3 kg per orang.

Nggak heran, di sana keju dipercaya sebagai obat untuk peradangan.

Selain itu, ada festival keju setiap dua tahun sekali pada September.

Beda lagi dengan Italia. Di sana keju disajikan sebagai hidangan pembuka, berbanding terbalik dengan yang dilakukan Prancis, Amerika, dan Inggris.

What’s so good about cheese?

Mungkin itulah yang kamu herankan, khususnya bagi yang nggak suka keju. Dari segi kesehatan, nilai gizi keju lebih tinggi ketimbang susu!

Buktinya, 100 gram keju mengandung 22,8 gram protein. Susu hanya mengandung 3,2 gram protein per 100 gram susu. Selain itu, keju tinggi karbohidrat, lemak, fosfor, dan zat besi loh. Dengan mengonsumsi 100 gram keju, kebutuhan kalsiummu bisa terpenuhi 20–25 persen. Keju juga sangat baik untuk melindungi gigi dan karies. ’’Kalau ingin lebih sehat, kamu bisa menambahkan keju dengan sayuran atau buah-buahan. Keju mozarella juga bagus untuk diet karena rendah kalori dan tinggi protein. So, you can eat it with almost anything,’’ terang Sarah Veri, nutrition supervisor di Beaumont Health System, Michigan, Amerika, dilansir dari situs Caring.

Pssst... Tahu nggak sih, Ratu Victoria mendapatkan kado berupa 566 kg keju behemoth saat menikah dengan Pangeran Albert. Yup, cheese indeed precious. (caring/idfa/livescience/ magforwomen/fri/c14/rat)

1 KG 10 L

Di Banten, Kalimantan Timur, dan Sumatera Utara, Zetizen suka makan

Kiezen voor Melk Untuk membuat keju gouda, nggak semua jenis susu bisa digunakan. Petani di sana menggunakan susu berkualitas tinggi yang fresh dengan tekstur kental serta punya rasa manis alami dan gurih. Untuk membuat 1 kilogram keju, dibutuhkan 10 liter susu. Di satu pabrik ada puluhan, bahkan ratusan, sapi. Jadi, bisa dibayangkan berapa kilo keju gouda yang bisa dibuat.

Zetizen yang paling suka keju berada di: (4 tertinggi) Jawa Timur 70% Bengkulu 50% Jambi 50% Sulawesi Utara 33%

keju tanpa diolah lagi.

6 di antara 10 Zetizen di Bengkulu suka keju dalam bentuk cake.

Banten, Kalimantan Timur, dan Sumatera Utara, Zetizen suka makan

Di

keju tanpa diolah lagi.

100 75 50

0

Pasteurisatie Proces Sebelum masuk ke pemberian rennet (enzim khusus untuk membuat keju), beberapa puluh liter susu tadi akan mengalami masa pasteurisasi. Caranya adalah dengan memanaskan serta mengaduk susu dalam suhu 70–75 derajat Celsius untuk menghilangkan bakteri dalam susu murni tersebut. Kalau nggak dipasteurisasi, susu akan sulit menjadi keju karena proses fermentasinya terhambat.

Kenali Jenisnya

JUJUR deh, kamu pasti pernah salah beli keju.

Atau bahkan mengira semua jenis keju bisa buat apa aja. No. Kalau pengin bikin sesuatu dengan keju melumer, ya jangan pakai keju cheddar. Yuk, kenali dulu jenis-jenis keju yang biasa kamu temui di supermarket Indonesia! (serious eats/afr/c23/rat) KEJU CHEDDAR Keju asal Britania Raya ini cukup dikenal di sini. Sayang, meski digunakan sehari-hari, kadar lemak dan kalorinya cukup tinggi. Bahkan, menurut US Department of Agriculture National Nutrient Database, satu potong keju cheddar mengandung 113 kalori dan 9,3 total lemak. Untuk membakarnya, kamu perlu berjalan cepat selama 30 menit.

SERIOUSSEATS

KEJU MOZZARELLA Keju ini gampang dijumpai pada makanan Italia. Mulai pasta hingga pizza. Di tempat asalnya, Italia, keju ini dibagi menjadi dua jenis. Yaitu, mozzarella di bufala dari susu kerbau dan mozzarella fior di latte dari susu sapi. Kok bisa lumer? Jawabannya ada pada proses pengasaman. Kadar keasaman dan suhu dalam pembuatan keju ini memengaruhi ikatan kasein. Semakin longgar ikatan kaseinnya, keju makin lentur.

Fermentatie Ini nih proses paling penting dan fatal menurut guide. Kalau fermentasi gagal, ya kejunya gagal terbentuk. Setelah difermentasi, susu diberi rennet yang berasal dari enzim yang dihasilkan lambung binatang menyusui. Kalau di pabrik ini, rennet dihasilkan dari sapi-sapi di peternakan.

Rennet berfungsi mengubah susu menjadi dua bagian, yaitu padat (dadih) dan cair (air dadih), serta mengubah gula alami dalam susu menjadi asam dan protein. Selain itu, pembuat keju menambahkan garam sebagai pengawet. That’s why, keju selalu memiliki rasa asin.

15

JUL 2015

16

JUN 2016

WIKIPEDIA

Rijpende Kaas Sebelum memasuki pematangan (rijpende kaas), dadih-dadih tadi dipadatkan. Tekstur dadih yang masih sedikit lembut disimpan dalam tempat khusus bersuhu 13–17 derajat Celsius. Setelah itu, keju diklasifikasikan berdasar lama penyimpanan. Semakin tua, semakin mahal loh! Klasifikasinya adalah young cheese (4 minggu), young matured (8–10 minggu), matured (16–18 minggu), extra-matured (7–8 minggu), old cheese (10–12 minggu), dan very old cheese (lebih dari 1 tahu`n).

Semakin tua umur keju, rasanya semakin manis dan crunchy. Hal itu terjadi berkat adanya cheese crystal yang muncul setelah bulan ke-10.

ASSOCBUYERS

KEJU EDAM Keju edam merupakan salah satu keju khas Belanda. Sebelum dikonsumsi, keju ini dilapisi parafin hingga 17 minggu. Aroma kejunya nggak sepekat keju lain. Dengan rasa relatif asin dan tekstur yang lembut, kadar lemaknya sangat rendah. Yaitu, 7,9 gram dari 28 gram keju edam. Umumnya, keju edam bisa langsung dimakan. Tapi, banyak orang yang menambahkan keju ini dalam sandwich atau pasta.

ILUSTRASI:RAMA/ZETIZEN TEAM

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 14%

SMA

76%

KULIAH

10%

Jenis kelamin Cewek Cowok

52% 48%

Usia 13–15 tahun

44%

16–18 tahun

50%

19–20 tahun

6%

KEJU PARMESAN Keju ini paling baik untuk kesehatan. Sebab, kadar kalorinya relatif rendah, yakni di bawah 100 kal. Kadar proteinnya cukup tinggi dan baik untuk bodybuilding. Selain itu, keju ini mengandung banyak kalsium dan vitamin A. Jangan mengonsumsi berlebihan. Sebab, keju ini mengandung banyak sodium yang bisa membuat tekanan darah meningkat.

GETBWOO

JUMLAH RESPONDEN 1.143. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

TANJUNGPINANG POS T 29 APRIL 2016 JUMAT JUMA

15 Kelebihan Anggaran di Badan Ketahanan Pangan

SARANA OLAHRAGA

DAK Pemprov Dikurangi Rp 26 Miliar MARTUNAS, Tanjungpinang DANA Alokasi Khusus (DAK) kabupaten/kota di Kepri dan Pemprov dikurangi 10 persen.

Hal ini sesuai arahan kementerian yang meminta kepala daerah melakukan pengurangan DAK dan diberi wewenang memilih kegiatan mana yang akan ditunda.

Di Pemprov Kepri, DAK yang dikurangi ada di Badan Ketahanan Pangan sekitar Rp 26 miliar. Hal ini sudah disepakati setelah dibahas pekan lalu dengan semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprov yang mengelola DAK. Kepala Biro Administrasi Pem-

Drs H. Naharuddin MTP

Tahun Ini, DED Stadion Dompak Dibuat DOMPAK - Pembangunan Stadion Internasional Pulau Dompak menjadi program strategis Pemprov Kepri. Karena itu, Detailed Engineering Design (DED) Stadion Dompak mulai dibuat tahun ini.

Kepala Bappeda Provinsi Kepri, Naharuddin, mengatakan, kapasitas penonton stadion antara 30 ribu hingga 60 ribu orang. Jika anggaran memungkinkan, maka pembangunan bisa dimulai tahun 2017. Namun, apabila anggaran belum memungkinkan, pembangunannya tidak dilakukan tahun depan.

Dalam pembangunannya nanti, akan dilakukan secara tahun zamak atau multiyears. ”Pastinya akan kita bahas dulu dengan dewan apabila sudah ada rencana memulai pembangunan,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos di Dompak, kemarin.

Estimasi anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan stadion tersebut sekitar Rp 400 miliar. Selain stadion, akan dibangun juga sejumlah perkantoran organisasi olahraga seperti PSSI dan organisasi olahraga lainnya yang belum ada kantor.

Stadion dirancang bertaraf internasional mengingat Kepri merupakan daerah yang dekat dengan negara tetangga. Sehingga, klub bola Malaka, Selangor, Malaysia, Singapura dan lainnya bisa bertanding di Tanjungpinang.

Pembangunan stadion ini sudah pernah juga disampaikan Plt Gubernur Kepri Nurdin Basirun saat membuka Popda di Batam beberapa pekan lalu. Nurdin pun berusaha mewujudkannya.

Pak N, panggilan Naharuddin, melanjutkan, saat ini maket stadion tersebut sudah selesai dibuat dan diletakkan di lantai dasar gedung utama Kantor Gubernur Kepri di Dompak.

Masyarakat bisa melihat maket tersebut. Sesuai maket yang ada, stadion ini juga akan dibangun bernuansa Melayu. ”Lokasi pembangunannya sudah ditentukan. Akan dibangun di kompleks sarana olahraga di Dompak. RTRW kita kan sudah ada dan disiapkan komplek olahraga, di situlah dibangun nanti,” jelasnya lagi.

Selain stadion dan perkantoran organisasi olahraga, akan dibangun juga kolam renang bertaraf internasional, lapangan takwaw, lapangan voli dan lapangan tenis. Pembangunan kolam renang belum bisa dilakukan karena terkendala air. (mas)

Drs Sardison MTP

bangunan Pemprov Kepri, Sardison, mengatakan, tahun ini Pemprov Kepri mendapat DAK sekitar Rp 477,96 miliar baik fisik dan non fisik. Yang fisik sekitar Rp 153 miliar dan nonfisik Rp 324,96 miliar. ”DAK yang dipotong itu hanya fisik sebesar 10 persen. Artinya, sekitar Rp 15,3 miliar dari Rp 153 miliar. Namun yang kita potong sekitar Rp 26 miliar atau 17 persen,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos via ponselnya, Rabu (27/4).

DAK fisik yang dipotong Pemprov merupakan kelebihan dari DAK yang dikelola Badan Ketahanan Pangan. ”Kita sudah sepakat dengan Satker pengelola DAK diambil dari kelebihan Badan Ketahanan Pangan Rp 26 miliar,” tambahnya.

Dalam programnya, Badan Ketahanan Pangan butuh Rp 34

miliar. Namun kementerian terkait mengalokasikan Rp 60 miliar.

Akhirnya kelebihan Rp 26 miliar dipotong sesuai permintaan kementerian.

Sesuai instruksi pemerintah pusat, laporan dari daerah sudah harus masuk paling lambat tanggal, 29 Mei besok. Pemprov sendiri sudah menyampaikan laporannya melalui email.

Sementara itu, kegiatan apa yang akan dipotong di DAK Pemko Tanjungpinang belum diputuskan. ”Masih dalam pembahasan. Kalau sudah selesai, nanti diinfokan,” ujar Riono, Sekdako Tanjungpinang melalui pesan singkatnya, kemarin.

Tahun ini, Pemko Tanjungpinang memperoleh DAK sekitar Rp 137,07 miliar baik fisik dan non fisik. DAK fisik sekitar Rp 80 miliar. Maka harus dipotong 10 persen atau sekitar Rp 8 miliar.

Sesuai permintaan kementerian, DAK yang dipotong adalah dalam bentuk kegiatan fisik.

Daerah bebas memilih kegiatan mana yang mau ditunda pembangunannya. Namun diutamakan yang belum dilelang atau kemungkinan tidak bisa dikerjakan karena masalah teknis.

Pemotongan DAK dilakukan lantaran ada penyusutan APBN Perubahan sekitar Rp 60 miliar.

Sehingga, semua kementerian/ lembaga (K/L) diminta melakukan pemotongan anggaran.

DAK fisik merupakan pemotongan anggaran di K/L. Pemprov dan 7 kabupaten/ kota di Kepri menerima DAK sekitar Rp 1,612 triliun tahun ini.

Jumlah tersebut naik dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp 523,518 miliar. Jika dipotong 10 persen, maka tersisa sekitar Rp 1,452 triliun. ***

Pusat Kucurkan Rp 95 M Bangun Pelabuhan Malarco KARIMUN - Pemerintah pusat kembali mengucurkan anggaran sekitar Rp 95 miliar untuk melanjutkan pembangunan pelabuhan bongkar muat peti kemas Malarco di Desa Pongkar, Tebing, Karimun.

Pelabuhan ini sudah dibangun sebelumnya namun kembali terbengkalai sejak dua tahun terahir. Tahun 2016 ini, pembangunannya kembali dilanjutkan.

Lanjutan pembangunan Pelabuhan Malarko disampaikan saat Musrenbang nasional di Jakarta yang hingga kini masih berlangsung. Baru baru ini, pelabuhan yang digadang-gadang merupakan pelabuhan terbesar di Karimun itu sudah dikerjakan sejak 10 tahun lalu.

Tahun 2015 lalu, Kementerian Perhubungan mengalokasikan anggaran sedikitnya Rp 66 mil-

liar untuk melanjutkan pengerjaan Pelabuhan Malarko. Tidak dilaksanakan karena menunggu hasil audit pengerjaan pelabuhan tersebut sejak awal.

Tahun ini pemerintah pusat kembali menganggarkan untuk kelanjutan pembangunan pelabuhan yang terkesan kurang perencanaan itu. Selain anggaran untuk melanjutkan pembangunan juga dianggarkan untuk membangun jalan menuju pelabuhan ”Anggaran disediakan Rp 95 miliar untuk menyiapkan pelabuhan itu,” kata Kepala Bidang Program Bappeda Karimun, Ikwan ketika dihubungi Tanjungpinang Pos, via ponselnya, Kamis (28/4).

Ia berharap, pembangunan

Pelabuhan Malarko tidak tertunda lagi tahun ini dan kembali dilanjutkan tahun anggaran 2017.

Sehingga bisa dioperasikan untuk mendukung masuknya investasi ke Karimun. ”Pembangunan pelabuhan bongkar muat peti kemas Malarko di Desa Pongkar, adalah pelabuhan yang dibangun tanpa perencanaan yang matang,” kata anggota Komisi III DPRD Karimun, Ady Hermawan.

Pertama, kenapa dikatakan tanpa perencanaan yang matang, karena sampai hari ini Pemkab belum membebaskan lahan milik masyarakat untuk jalan menuju pelabuhan tersebut. ”Bagaimana mau kerja, jalan

menuju pelabuhan tidak dibebaskan terlebih dahulu.

Sekarang mau dibebaskan, harga tanah sudah naik berkali lipat. Itu jika pemilik lahan mau membebaskan lahannya,” katanya.

Akibat tak ada jalan, kontraktor terpaksa menyewa tongkang untuk membawa material bangunan ke lokasi.

Ia menilai, selama ini Pemkab Karimun hanya berkata-kata tetapi tidak serius melanjutkan pembangunan Malarko. Kalau memang serius, segera bebaskan lahan milik masyarakat sebagai jalan menuju pelabuhan. ”Pelabuhan dibangun, tetapi

jalan tak dibangun. Terus dari mana mau masuk ke dalam pelabuhan itu,” tanya Ady Hermawan.

Ia menyarankan pembebasan lahan dilaksanakan pada APBD Perubahan tahun 2016.

Pantauan Tanjungpinang Pos di sekitar Pelabuhan Malarko, beberapa warga sekitar dan orang datang kerap bermain main di tumpukan batu material pelabuhan. Tiang pancang dermaga terlihat berkarat.

Menurut warga sekitar, mereka tidak pernah tau perusahaan dari mana yang memenangkan proyek pembangunan Pelabuhan Malarko. (yon)

DIBANGUN: Pelabuhan Kargo Malarko salah satu pelabuhan peti kemas di Karimun yang sedang dikerjakan saat ini.

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

Penghapusan Denda Tak Pengaruh

LEGISLATIF

Dua Nama Punya Kesempatan Gantikan Sofyan Samsir NATUNA - Sejumlah nama Pengganti Antar Waktu (PAW) Almarhum Sofyan Samsir sebagai anggota DPRD Kepri sudah mulai diperbincangkan di setiap warung kopi. Sofyan Samsir merupakan Dapil Natuna-Anambas.

Soleh, salah satu warga Ranai menuturkan, sejak kedatangan Drs H Raja almarhum Sofyan Samsir ke NaAmirullah tuna dalam rangka agenda reses belum lama ini, banyak aspirasi yang ingin sekali disampaikan ke provinsi untuk kemajuan Natuna yang lebih baik.

Namun apa daya, yang maha kuasa berkehendak lain. Tapi diharapkan kepada penggantinya nanti bisa terus menyampaikan aspirasi masyarakat Natuna terutama pembangunan yang selama ini masih dianggap kurang perhatian. ”Kita pada intinya, siapapun pengganti dari almarhum bisa lebih baik dan dapat menyampaikan keinginan masyarakat Natuna. Itu saja,” kata Soleh kepada wartawan di Jalan Jendral Sudirman, Kamis (28/4).

Jika berdasarkan urutan calon anggota DPRD provinsi dari Partai Golkar, lanjut Soleh, nomor urut duanya setelah Sofyan Samsir adalah Raja Amirullah mantan Bupati Natuna, dan nomor urut ketiga Raja Astagena mantan anggota DPRD Natuna PAW dari Wan Din Yusuf periode 2004-2009. ”Dengan meninggalnya almarhum Sofyan Samsir, ada kekosongan kursi di DPRD Provinsi. Kalau tidak ada halangan, Raja Amirullah akan menduduki kursi tersebut.

Namun informasinya beliau sedang menjalani masa hukumannya terkait pembebasan lahan jalan di Pering beberapa waktu lalu,” paparnya.

Soleh menambahkan, dengan terbenturnya Raja Amirullah dengan masalah hukum dan harus menjalani masa hukumannya, maka bisa jadi yang akan menduduki jabatan PAW Anggota DPRD Provinsi Kepri adalah Raja Astagena.

Sementara hal berbeda disampaikan oleh Mat, salah satu warga Ranai. Ia mengatakan, berdasarkan informasi yang belum lama ini ia peroleh, vonis putusan pengadilan Raja Amirullah turun dari awalnya divonis 2 tahun penjara. ”Bisa jadi satu tahun atau bebas,” jelasnya. (cr25)

Warga Malas Bayar Pajak HARDIANSYAH, Natuna MESKI ada kompensasi penghapusan denda pajak kendaraan bermotor, namun niat masyarakat untuk membayar pajak motornya sangat minim.

Kepala Kantor Pelayanan Pajak Daerah (KPPD) Natuna, Alpiuzzamari menyebutkan, antusias pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) tidak begitu signifikan meskipun pemerintah telah memberikan kopensasi pembayaran denda.

Menurut Alpiuzzamari, sejak sosialisasi bebas denda pajak dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dilakukan, tanggal 18 Maret hingga 18 Mei 2016 nanti, jumlah wajib pajak (WP) yang membayar PKB dan BBNKB tidak lebih dari 200 orang.

Padahal dengan dibebaskannya denda PKB dan BBNKB, seharusnya jumlah wajib pajak yang membayar lebih banyak. ”Mungkin karena kondisi ekonomi masyarakat yang belum stabil. Sehingga rencana untuk membayar pajak terpaksa ditun-

Alpiuzzamari, SE

da,” kata Alpiuzzamari, Kamis (28/4).

Ia berharap, masyarakat terutama wajib pajak untuk segera

melunasi pajak kendaraan sebelum masa penghapusan denda pajak berakhir. ”Lumayan kan bagi yang pajaknya telat. Sekarang gak kena denda. Kalau sudah lewat tanggal 18 Mei 2016, wajib pajak harus membayar denda pajaknya,” paparnya.

Dari data sementara, lanjut Alpiuzzamari, rata-rata wajib pajak belum membayar pajak 1-3 tahun. Bahkan ada kendaraan yang STNK-nya sudah mati. ”Jika mereka semua membayar, saya rasa akan sedikit ringan.

Karena tidak lagi kena denda.

Namun mau bagaimana lagi, sosialisasi sudah, ajakan melalui radio sudah, bahkan melalui razia yang digelar Polres juga sudah,” keluhnya.

Dikatakan Alpiuzzamari, pihaknya akan terus melayangkan surat jatuh tempo kepada wajib pajak. Dengan tujuan capaian target pendapatan daerah dari PKB bisa terwujud. ”Selain surat, kami juga menghubungi via SMS kepada wajib pajak yang nomor HP-nya sudah kami simpan,” tutupnya.***

Bupati Buka MTQ Ke-VIII di Desa Kelarik

Alquran Harus Jadi Bacaan Tiap Hari NATUNA - Bupati Natuna Drs. H. Ilyas Sabli, MSi secara resmi membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qu'ran (MTQ) ke-VIII tingkat Kabupaten Natuna tahun 2016 di Desa Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara, Selasa (26/4) malam.

Acara berlangsung sukses dan lancar. Kemeriahan dekorasi mulai dari tata cahaya sampai tata panggung serta sejumlah pengisi acara yang membawakan tarian bernuansa alami menjadikan pembukaan MTQ tahun ini sedikit berbeda. Ditambah lagi kemeriahan tersebut dipadati oleh seluruh warga Natuna.

Ilyas Sabli dalam sambutannya mengatakan, dengan dibukanya pelaksanaan MTQ ini, pihaknya mengajak kepada seluruh masyarakat agar selalu meningkatkan keagamaan pada seluruh umat Islam di Kabupaten Natuna untuk menjadikan Al Quran sebagai bacaan setiap hari. Hal ini juga bertujuan agar ayat

suci Al-Quran terus berkumandang. ”MTQ ke-VIII ini suatu awal untuk meningkatkan lagi ke kancah yang lebih tinggi seperti tingkat provinsi hingga nasional. Acara MTQ ini juga untuk mensiarkan ayat-ayat suci al-Quran,” ujar Ilyas.

Ilyas mengatakan, melalui perhelatan MTQ ke-VIII di Desa Kelarik Kecamatan Bunguran Utara ini, diharapkan Lembaga Pendidikan Tilawatil Qur’an (LPTQ) mampu mendapatkan generasi muda yang bertaqwa dan jujur, memiliki aparatur yang santun dalam mengayomi masyarakat.

Selain itu, guna meningkatkan ukuwah Islamiah dan momentum silaturahmi, hal ini lah yang menjadikan tali persaudaraan tidak akan putus dan hilang di makan zaman.

Semangat yang tinggi pada nilainilai agama, sangat penting sekali untuk menjadi bekal di kemudian hari dan tidak sampai putus begitu saja.

Untuk itu perlunya ajaran agama dibimbing terus menerus. ”Pada kompetisi ini pasti ada yang menang dan kalah. Namun, bagi yang kalah jangan lah berkecil hati.

Tetapi anggap setiap kekalahan sebagai cambuk motifasi untuk meningkatkan kemampuan. Kemudian bagi yang menang jangan lantas berbangga hati tetapi disyukuri sebagai hasil kerja keras yang sudah diperbuat,” imbuhnya.

Selama ini LPTQ telah mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah daerah. Besar harapannya, melalui momentum kali ini dapat menunjukkan peningkatan keterampilan dan kemampuan dari para kafilah.

Ketua Pelaksana MTQ ke-VIII di Kelarik, Izhar menyebutkan, MTQ kali ini diikuti 12 kecamatan, diantaranya Kecamatan Bunguran Timur, Bunguran Timur Laut, Bunguran Selatan, Bunguran Barat, Bunguran Tengah, Bunguran Utara, Pulau

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

PUKUL BEDUK: Bupati Natuna Ilyas Sabli memukul beduk saat membuka MTQ ke-IIIV di Desa Kelarik, Rabu (27/4) malam.

Tiga, Pulau Laut, Midai, Subi, Serasan, dan Serasan Timur. Sedangkan tiga kecamatan yang baru dimekarkan, hanya ikut partisipasi dalam acara Pawai Taaruf saja.

”Seluruh kecamatan yang ada ikut, kecuali kecamatan yang baru diresmikan. Alhamdulillah acara pembukaan MTQ berjalan dengan lancar dan aman,” tutup Izhar. (cr25)

16

TANJUNGPINANG POS JUMA T 29 APRIL 2016 JUMAT

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Pemprov Kepri Rancang Kerja Sama Dagang Antarnegara

Nurdin Minta Masyarakat Waspadai Tenaga Asing

ZULFIKAR , Tanjungpinang PEMPROV Kepri mulai merancang cara agar tenaga kerja lokal tidak kalah bersaing.

Salah satu dengan cara menaikkan daya saing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang mulai dijalankan tahun 2017 mendatang. Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kini menggagas program kerja sama perdagangan antarnegara tetangga, Malaysia.

Staf khusus Gubernur Bidang Perdagangan dan UKM, Andi Anhar Chalid, mengatakan, upaya ini untuk meningkatkan daya saing Kepri, khususnya di bidang

H Nurdin Basirun

ekonomi antarnegara. ”Ini untuk meningkatkan nilai ekonomi dan untuk menghidupkan lagi perdagangan lintas batas,” ujarnya, kemarin.

Dipaparkannya, dalam program ini Pemprov Kepri akan melakukan

kerja sama dengan Malaysia, dalam menginventarisir seluruh peluang ekonomi di negara tersebut. ”Kita akan membuka perwakilan Kepri di Malaysia tepatnya di Johor.

Nantinya akan diinventarisir peluang ekonomi dan kita padukan dengan potensi kita,” sebutnya.

Upaya ini diyakini akan meningkatkan daya saing Kepri di era MEA mendatang. Sebab, ia menilai Kepri memiliki sumber daya alam yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. ”Ikan salah satunya. Kalau kita fokus pada ikan dengan satu buyer yang kuat saja, kita yakin pasti berkembang. Itu baru satu jenis.

Belum lagi komoditi lainnya,” tuturnya.

Jalinan kerja sama ini, kata dia,

E FRE FOOD R CHE ER VOU NTAIN CO & LE OTT ER B 0 WAT p 25.00 R

ditargetkan mulai terlaksana pada 2017. Setakat ini, pihaknya masih melakukan telaah untuk mematangkan konsep tersebut.

Terkait MEA, Plt Gubernur Provinsi Kepri, Dr H Nurdin Basirun mengimbau seluruh masyarakat untuk waspada dalam menggunakan jasa pekerja dari negara asing. ”Ini (MEA) memang peluang ekonomi. Tapi, kita harus hati-hati mengawasi tenaga asing dari luar negeri,” imbaunya.

Kepada seluruh pemilik perusahaan dan pemilik usaha di Kepri, ia meminta agar selalu taat aturan. Sehingga, tidak menimbulkan kekacauan di tengah masyarakat. ”Perusahan harus selalu tertib aturan dan laporkan kondisi tenaga kerjanya,” pesannya. ***

PROMO APRIL

Home Building Supermarket

BERLAKU MULAI 1 - 30 APRIL 2016

SETIAP PEMBELIAN SENILAI Rp. 1.000.000 MENDAPATKAN (TDK TERMASUK KERAMIK)

1 LEMBAR VOUCHER FOOD CONTAINER & WATER BOTTLE SENILAI Rp 25.000 BERLAKU KELIPATAN