Epaper Tanjungpinang Pos 2 Maret 2016

TANJUNGPINANG POS

RABU 2 MARE T 201 6 / 22 JUMADIL AW AL 114 437 MARET 2016 AWAL

IKLIM INVESTASI

RP 1.800

Pelabuhan Punggur Selesai November Progres Sudah 42 Persen

F-ISTIMEWA/HUMAS BP BATAM

GATHERING: BP Batam menggelar business gathering dengan Batam Japan Club, pada Senin (29/2).

Optimis Industri Bergairah Kembali BATAM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam paket kebijakan jilid kedua menyatakan pemerintah akan fokus pada investasi. Kebijakan itu disupport terbitnya Permendag Nomor 127 tahun 2015 tentang masuknya barang modal tidak baru (BMTB) yang berlaku sejak 1 Februari 2016. Diharapkan aturan itu, investasi dan industri di Batam dan Kepri akan bergairah kembali. ”Iklim investasi di Batam akan semakin baik,” harap Direktur Promosi dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam Purnomo Andiantono dalam acara business gathering BP Batam dengan Batam Japan Club di Batam, Senin (29/2).

Dikatakannya, business gathering seperti ini sudah dilakukan. Pada waktu itu bersama asosiasi bisnis di Batam. Baik lokal seperti Kadin, HKI dan pengelola kawasan industri maupun dengan pihak manajemen penanam modal asing di Batam.

Seperti Jepang, Singapura, Korea, Eropa, Amerika dan negara lainnya.

BATAM - Pengerjaan pembangunan Pelabuhan Telagapunggur, Batam ditargetkan selesai pada November 2016. Saat ini, pelabuhan yang dibuat bertingkat itu, sudah mencapai 42 persen. Proyek multiyears selama 17 bulan, senilai Rp 64 miliar dari dana Kementerian Keuangan (Kemenkeu) itu, nanti akan

diisi kantor dan pertokoan.

Proses pengerjaan yang sudah mencapai 42 persen itu, dibeberkan Direktur Promosi dan Humas BP Batam, Purnomo Andiantono, Selasa (1/3) di Batam. Pengerjaan yang yang berlangsung, pondasi dan struktur kolom dan lantai. ”Tapi sekarang belum finish,” katanya.

Diakui, mulai dari pengerjaan pembongkaran gedung pelabuhan yang lama dan menyiapkan

¾LANJUT KE HAL 2

F-ISTIMNEWA/HUMAS BP BATAM

DESAIN: Foto di atas desain pelabuhan domestik Telagapunggur, Batam.

SK PPTK Tersandera Penunjukan Tak Sesuai Aturan Hingga saat ini, seluruh kegiatan di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri tak bisa dilakukan.

Penyebabnya, karena sebagian besar Surat Keputusan (SK) untuk para Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) tersandera di dua biro di Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kepri.

¾LANJUT KE HAL 2

TAUFIK - MARTUNAS, Tanjungpinang

BACA HAL 2

Afrilianti

SAUDARA KEMBAR SELALU ada keunikan tersendiri jika memiliki saudara kembar. Ketika saudara kembarnya diganggu, biasanya kembarannya akan merasakan peristiwa yang sama. Ini dialami Afrilianti remaja yang akrab disapa Afril. Siswi kelas 3 SMKN I Tanjungpinang ini telah melewati masa sulit bersama saudara kembarnya.

¾LANJUT KE HAL 2

Dua Bulan, Polisi Tangkap 21 Penjahat Narkoba TANJUNGPINANG - Satresnarkoba Polres Tanjungpinang telah menangkap 21 penjahat narkoba dari 15 kasus penyalahgunaan narkoba selama kurun dua bulan mulai bulan Januari hingga Februari 2016.

Sebanyak 15 kasus itu, polisi telah mengumpulkan barang bukti sebanyak 729,29 gram sabu. Lalu, ada 895 gram ganja dan 110 butir pil ekstasi.

Kasatresnarkoba Polres Tanjungpinang AKP Abdul Rahman melalui KBO Iptu Supryadi mengatakan, dari tahun lalu, jumlah kasus narkoba men-

PENANGKAPAN KASUS NARKOBA DARI BNN Tahun 2015 1. 19-23/1/2015 * Diamankan pelaku Andry & Dwie * BB 1 kotak rokok berisi 1,76 Gr sabu dan 1 timbangan digital.

2. 10-14/2/2015 * 11 Februari, ditangkap 3 orang yakni Sahriza Rian Pala, Feri Pujianto dan Dwi Wahyu. * BB 2 paket sabu 1 Gr, 1 paket ganja dan 2 set bong 3. 28 Februari-3 Maret 2015 * 9 Maret ditangkap Hengki Dkk, BB 4 paket sabu 2.4 Gr * 10 Maret ditangkap Yaris dan Nawawi, BB 5,5 Gr sabu dan 60 butir ekstasi * 2 orang napi Akuang dan Tedi, BB sabu 40 Gr, ganja 50 Gr, uang Rp 15 juta ¾LANJUT KE

ingkat. Tahun lalu tercatat 67 kasus, sedangkan dua bulan di

HAL 2

2016 sudah terdapat 15 kasus narkoba.

Dari 21 tersangka itu terdiri dari 17 orang laki-laki dan 4 orang perempuan, usia rata-rata 26 hingga 35 tahun.

Ferry Supriyadi menjelaskan, pengguna narkotika sangat muda dikenali dari ciri-ciri seperti wajah yang pucat, mengeluarkan keringat yang tidak normal dan selalu merasa gelisa. Tangkapan terbesar dengan tempat kejadian perkara (TKP)

¾LANJUT KE HAL 2 Kompol Hasyim Panggabean.

Tahun Ini, 800 KK di Bintan Bebas dari Krisis Air

Senyum Lihat Instalasi Pengolahan Air Baru 800 Kepala Keluarga (KK) di enam kampung yang ada di Kecamatan Telukbintan, tahun ini dapat tersenyum lega setelah Sistem Penyediaan Air MinumIbu Kota Kecamatan (SPAMIKK) bantuan Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PU dan Pera) rampung dibangun.

INSTALASI: Instalasi Pengolahan Air (IPA) minum di Desa Tembeling Tanjung, Kecamatan Tembeling, Kabupaten Bintan.

ZULFIKAR, Bintan F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

¾LANJUT KE HAL 2

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

Cik Brahim

SK PPTK Tersandera

Lebeh cepat duet caer petande, pembangunan cepat pule, wai..

Selasa, 1 Maret 2016 USD AUD SGD JPY GBP MYR

13.434 9.571 9.569 11.959 18.722 3.214 SUMBER : BI

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

2

Saudara .......dari halaman 1 Ibunya pernah sakit. Pihak keluarga sudah membawa berobat, tapi penyakitnya tidak sembuh. ”Kita telah berusaha, tapi tidak sembuh.

Kami sedang diuji kesabarannya,” kata sulung delapan bersaudara.

Nah masalah ini selesai saat kembarannya yakni Afriliani bermimpi ada orang yang mengham-

pirinya dan mengaku ibunya. Tapi sebenarnya, orang itu bukanlah ibunya. ”Saudara mimpi sampai tiga kali. Setelah diberi tahu, akhirnya ibu percaya. Lalu kami membawa ibu berobat ke orang pintar,” kata dia. Orang itu mengatakan ibu telah diguna-guna. Namun setelah diobati, sembuh. (noc)

Pelabuhan....dari halaman 1

pelabuhan alternatif di samping pelabuhan itu, hingga pengerjaan pondasi dan struktur kolom serta lantai, sudah menghabiskan Rp 46,3 miliar. ”Tahun 2016 ini, disiapkan dana Rp 18,63 miliar,” sambungAndi.

Disampaikan, bangunan pelabuhan itu memiliki luas sekitar 2.997 meter per segi, untuk lantai I. Sementara untuk lantai II, seluas 3.031 meter per segi. ”Lantai I untuk areal kedatangan, parkir inap, toko dan kantor. Lantai II untuk calon penumpang dan kawasan penjualan tiket feri,” bebernya.

Disebutkan, Pelabuhan Punggur standar internasional, karena dilengkapi pertokoan, untuk pusat perbelanjaan. Diharapkan, pelabuhan itu akan lebih nyaman untuk penumpang domestik. ”Jadi kita tidak hanya memberikan kenyamanan kepada wisata-

wan asing. Tapi untuk warga kita juga,” harap Andi.

Dijelaskan, dalam pelayanan ke depan juga, akan sama dengan pelayanan di pelabuhan Singapura atau pelabuhan internasional di Batam. Sehingga semakin memberikan kenyamanan bagi pelanggan. ”Sistem yang digunakan diadopsi dari Singapura. Nanti, penjual tiket juga tidak perlu teriakterik,” jelasnya.

Sementara untuk area parkir, sudah luas dan tidak seperti sebelumnya. Lantai dua gedung pelabuhan, akan dihubungkan langsung ke parkiran. Sehingga calon penumpang dan penumpang dari dan tujuan Tanjungpinang dan Bintan, lebih nyaman. ”Semoga selesai tepat waktu dan penumpang nyaman,” imbuhnya mengakhiri. (mbb)

Optimis .......dari halaman 1 ”Kita sosialisasikan juga Permendag nomor 127 tahun 2015 tentang peraturan pemasukan barang modal bukan baru,” katanya seraya menambahkan, pihaknya sekaligus mendapat masukan, saran, kritik dari para pengusaha sehingga akan ditindaklanjuti baik mulai level lokal, regional dan pusat.

Pada kesempatan itu, Direktur Lalu Lintas Barang, Tri Novianta Putra menjelaskan aturan yang baru dikeluarkan pemerintah itu.

Sehingga investor yang akan memasukkan barang, termasuk mesin produksi untuk mendukung pengoperasian industrinya di Batam, bisa dipahami. ”Itu kemudahan yang diberikan untuk para investor,” jelasnya.

Sesuai Permendag 127 yang berlaku sejak 1 Februari 2016, barang sebagai modal usaha atau untuk menghasilkan sesuatu, yang masih layak pakai atau untuk direkondisi, remanufakturing, digunafungsikan kembali dan bukan scrap. Instrumennya yang pertama persetujuan impor dan verifikasi atau penelusuran teknis di negara muat.

Sedangkan pengecualian ketentuan yaitu barang impor sementara, barang impor status sewa oleh kontraktor kontrak kerja sama minyak dan gas bumi dan barang untuk keperluan instansi pemerintah/lembaga negara lainnya. Untuk pelaku usahanya adalah pe-

rusahaan pemakai langsung, perusahaan rekondisi dan perusahaan remanufakturing. ”Khusus di Batam akan diatur sendiri oleh ketua badan kawasan FTZ tetap mengacu pada Permendag 127 tersebut,” katanya.

Barang modal dapat diimpor perusahaan pemakai langsung yang telah memiliki izin usaha untuk keperluan proses produksinya atau digunakan sendiri oleh perusahaan untuk keperluan lainnya di luar proses produksi. Perusahaan remanufakturing berupa alat berat bukan baru untuk diproses menjadi baru dan digaransi oleh pemegang merek rangka tujuan ekspor dan/atau memenuhi pesanan perusahaan pemakai langsung dalam negeri.

Direktur Impor Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana yang membeberkan tentang Permendag nomor 127 tentang masuknya barang modal tidak baru (BMTB) atau barang sebagai modal usaha atau untuk menghasilkan sesuatu yang masih layak pakai atau untuk direkondisi, remanufakturing, digunafungsikan kembali dan bukan scrap. Jadi, pengusaha yang bisa mengimpor BMTB hanya pengusaha yang langsung menggunakan barang itu, dan memiliki izin usaha untuk keperluan proses produksinya atau digunakan sendiri oleh perusahaan untuk keperluan lainnya tak selama proses produksi. (mbb)

Dua..............dari halaman 1 di wilayah Sei Jang Kecamatan Bukit Bestari, Kilometer 10 Kecamatan Tanjungpinang Timur dan Kilometer 8 Jalan Raja Ali Haji Fisabilillah (RHF) Kecamatan Tanjungpinang Timur.

Guna menekan kasus penyalahgunaan narkoba di wilayahnya, pihaknya sering melakukan operasi ataupun razia di sejumlah tempat yang diduga menjadi tempat sasaran. Di antaranya di tempat-tempat hiburan malam ataupun di tempat-tempat yang dianggap rawan peredaran narkoba.

mendapat peringkat keempat nasional pengguna narkoba nasional untuk tahun 2016.

Keberhasilan tersebut, kata dia didapat bukan semata kerja keras BNN, tapi berkat kerja sama TNI/Polri dan masyarakat. ”Tahun sebelumnya Kepri berada di posisi ketiga nasional.

Meski tahun ini lebih baik, namun BNN akan terus melakukan strategi-strategi khusus dimulai dari aksi pencegahan dan pemberantasan narkoba di Ibu Kota,” tambah dia.

Selain itu BNN Kota Tanjungpinang juga lanjutnya akan menambah jumlah personel untuk penyelidikan di tahun 2016. ”Akan ada kerja sama antara penyidik dan BNN Provinsi dalam sosialisasi maupun mengungkap kasus,” kata dia mengakhiri.

Mengulas balik tangkapan terakhir BNN Kota Tanjungpinang pada awal Februari 2016. Pada waktu itu BNN berhasil mengungkap jaringan narkoba dan mengamankan barang bukti ganja seberat 22 Kilogram (Kg) dari tiga orang tersangka. (cr27/ais)

Pelajar dan Mahasiswa Pengguna Terbesar di Kepri Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tanjungpinang Kompol Hasyim Panggabean mengatakan BNN akan terus melindungi pelajar dan mahasiswa dari pengaruh narkoba. Sebab pengguna narkoba terbesar di Kepri berada di dua kalangan tersebut. ”Perlu diketahui bahwa pengguna terbesar adalah pelajar dan mahasiswa,” ujar dia seraya menambahkan Provinsi Kepri

PENANGKAPAN KASUS NARKOBA DARI BNN * Ditangkap Toni dkk, BB 7 paket sabu dan 2 bong 4. 23 - 27 September 2015 * Diperoleh data dan informasi jaringan narkoba Iwan Dkk di kawasan Tanjungunggat dan sekitarnya 5. 3-7 Desember 2015 * Diamankan 4 orang jaringan Baron Dkk, sabu seberat 14 Gr bong dan timbangan digital. sumber: BNN Kota Tanjungpinang

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

Rp 20 Miliar Zakat Kepri Belum Disalurkan TANJUNGPINANG- Sekitar Rp 67 miliar zakat tahun 2015 berhasil dikumpulkan dari 7 kabupaten/ kota di Kepri.

Berdasarkan data dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepri, zakat sebanyak Rp 67.409.561.340 tersebut gabungan dari zakat fitrah, zakat profesi, termasuk infak dan sedekah.

Batam merupakan kota tertinggi penyumbang zakat dengan jumlah total sebesar Rp 38.222.039.148. Kemudian disusul Tanjungpinang dengan jumlah zakat sebesar Rp 13.998.939.500.

Tingginya zakat dari Tanjungpinang, juga dipengaruhi karena Tanjungpinang merupakan pusat Baznas (BadanAmil Zakat Nasion-

al) Provinsi dan Baznas Kota. ”Kalau yang terbanyak itu di Kota Batam. Penduduknya juga lebih banyak di sana,” ujar Erman Zaruddin, Kabid Bimas Islam Kementerian Agama Provinsi Kepri kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (1/3) saat ditemui di Kantor Kanwil Kemenag Provinsi Kepri, Jalan Raya Senggarang Batu 15 Tanjungpinang.

Erman menjelaskan, dari anggaran tersebut yang sudah disalurkan sekitar Rp 47.264.321.593. ”Jadi masih ada sekitar Rp 20 miliar yang belum tersalurkan,” jelasnya. Batam merupakan daerah yang masih banyak yang belum tersalurkan zakatnya.

Dijelaskannya, Baznas Provin-

si Kepri sudah terbentuk dan dilantik belum lama ini di Gedung Daerah, Tanjungpinang. Baznas kabupaten/kota juga sudah terbentuk, kecuali Anambas dan Natuna.

Diharapkan, setelah Baznas sudah terbentuk, bisa meningkatkan pengumpulan zakat tahun ini.

Kata Erman, Kanwil Kemenag sifatnya sebagai regulator saja.

Artinya, memberikan penjelasan tentang regulasi yaitu yang berhubungan dengan penyalur bantuan zakat, memberikan motivasi, serta arahan untuk bisa membayar zakat melalui Baznas.

Dan kepada pengurus Baznas sudah disampaikan untuk segera

membentuk UPZ (Unit Pengumpul Zakat). Jadi di setiap masjid, tiap kecamatan, dan instansi pemerintah bisa dibentuk UPZ. Ia menambahkan, sewaktu dulu di Tanjungpinang ada kepanitian yang khusus mengumpulkan zakat. Tetapi tidak sesuai dengan aturan undang-undang. Sesuai dengan undang-undang, hanya Baznas yang dapat mengumpulkan zakat melalui perpanjangan tangan UPZ. Dan dari setiap musala, masjidmasjid, organisasi, maupun instansi dapat membuat UPZ yang SKnya dikeluarkan oleh Baznas sesuai tingkat daerah provinsi maupun kabupaten/kota.

Diharapkan pemerintah daerah

sesuai dengan amanah UndangUndang No.23 tahun 2011 untuk dapat menganggarkan biaya operasional pimpinan Baznas karena menurut undang-undang, Baznas memperoleh sumber dana dari pemerintah daerah.

Untuk saat ini zakat yang menunjukkan pergerakan adalah zakat profesi, karena dari pegawai negeri akan ada pemotongan gaji untuk membayar zakat.

Pemotongan gaji itu langsung dilakukan bagi yang sukarela atau sudah menyatakan bersedia untuk membayar zakatnya. ”Setiap bulan dapat penghasilan, langsung dibayarkan untuk zakat, yaitu dua setengah persen dari gaji,” tutup Erman. (cr31)

PKL Pengganggu Arus Lalulintas Ikut Ditertibkan TANJUNGPINANG - Satlantas Polres Tanjungpinang sudah memulai Operasi Simpatik Seligi, Selasa (1/3).

Operasi ini merupakan optimalisasi penerapan kawasan tertib lalu lintas guna menciptakan lokasi jalan yang tertib marka, rambu, parkir serta pengguna jalan dalam rangka menciptakan masyarakat tertib berlalu lintas. ”Manfaat kawasan tertib lalu lintas saat ini masih kurang dirasakan oleh masyarakat, karena sentuhan dari stakeholder yang membidangi lalu lintas kurang optimal,” ujar Kapolres Tanjungpinang AKBP Kristian P

Siagian, kemarin.

Lebih lanjut, kata Kristian, pihaknya juga akan mengatur pemakai jalan agar mentaati tempat penyeberangan seperti Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), Zebra Cross.

Selain itu, pengaturan dan penempatan serta penataan para PKL, rekayasa lalu lintas dan tempat naik turun penumpang (halte, red) juga perlu diperhatikan. ”Indikator keberhasilan dan kawasan tertib lalu lintas dapat memberikan nuansa positif. Sehingga bermanfaat bagi seluruh pengguna jalan dan masyarakat lainnya,” pungkasnya.

Pelaksanaan Operasi Simpatik juga terbagi dalam satgas antara lain deteksi dini, preemtif, preventif, penegakan hukum dan satgas bantuan operasi.

Kristian menjelaskan, satgassatgas ini melakukan kegiatan utamanya secara internal terhadap personel Polri khususnya Satlantas dan kepada masyarakat pengguna jalan pada kawasan tertib lalu lintas. ”Tujuan utama Operasi Simpatik Seligi 2016 untuk terwujudnya kamseltibcar lantas yang baik pada kawasan tertib lalu lintas yang telah diterapkan,” ujarnya.

Apel Gelar Pasukan Operasi

Simpatik Seligi 2016 dilaksanakan di halaman Mako Polres Tanjungpinang yang diikuti oleh puluhan personel Polres Tanjungpinang, Dinas Perhubungan, Satpol PP Kota Tanjungpinang. Operasi Simpatik Seligi 2016 dilaksanakan pada 1-21 Maret 2016.

Dalam pelaksanaan operasi Simpatik Seligi 2016, Kepolisian Resor Tanjungpinang melalui Satlantas bersama Dishub dan Satpol PP Kota Tanjungpinang akan menertibkan para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di badan Jalan Basuki Rahmat.

Kasat Lantas Polres Tanjungpinang AKP Sulam mengatakan,

bersama Dishub dan Satpol PP akan menertibkan Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) yang berjualan di badan jalan, tepatnya di depan SMAN 4 Tanjungpinang.

Penertiban PKL yang berjualan di sekitar Jalan Basuki Rahmat tersebut merupakan upaya memberikan rasa nyaman kepada masyarakat yang melintasi jalan tersebut. Dalam pantauan kemarin, banyak PKL yang berjualan di badan jalan tersebut sehingga menyebabkan kemacetan. ”Untuk PKL, kita minta pihak terkait dalam hal ini ada Satpol PP dan Dishub untuk menertibkannya,” ujarnya. (cr27)

SUPER! Jurus Jitu Jokowi Saingi Negara Tetangga JAKARTA - Rencana pembentukan holding atau perusahaan induk untuk badan usaha milik negara (BUMN) kembali bergulir.

Kali ini, pemerintah bakal membentuk enam holding sekaligus.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, BUMN harus lebih banyak berperan sebagai lokomotif penggerak pembangunan ekonomi. Karena itu, kekuatan BUMN harus disinergikan agar bisa lebih optimal menjalan-

kan perannya. ”Karena itu saya meminta desain super holding, holding, atau dimulai dengan virtual holding,’’ ujarnya dalam rapat kabinet membahas holding BUMN di Kantor Presiden kemarin (29/2) seperti dilansir Jawa Pos (Induk JPNN.com). Holding adalah perusahaan induk yang membawahi BUMN yang bergerak di sektor yang sama. Adapun super holding adalah perusahaan induk

yang membawahi seluruh BUMN di Indonesia. Sedangkan virtual holding adalah penggabungan BUMN di tingkat operasional, tanpa membentuk entitas perusahaan baru.

Menurut Jokowi, sinergi BUMN dalam bentuk holding merupakan bagian dari strategi pemerintah untuk merestrukturisasi perusahaan-perusahaan pelat merah. Dengan begitu, daya saing BUMN bisa diperkuat agar

bisa berkompetisi di era pasar bebas seiring berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). ”BUMN jangan hanya jago kandang, tapi harus berani menyerang (ekspansi, red) ke negaranegara lain,’’ katanya.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung menambahkan, pemerintah ingin mendorong agar BUMN bisa lebih profesional dalam menjalankan bisnisnya. Dia mengakui, di masa lalu, BUMN sangat rent-

an dan gampang ditempeli kepentingan kelompok atau partai politik tertentu. ”Karena itu, program restrukturisasi harus dijalankan,’’ ucapnya. Menurutnya, pemerintah terkesan dengan strategi Singapura yang membentuk holding Temasek dan Malaysia yang membentuk holding Khazanah, untuk mensinergikan kekuatan perusahaan milik negara. ”Dalam jangka panjang, kita ingin seperti Singapura dan Malaysia,’” ujarnya. (jpnn)

SK ...................................................................................... dari halaman 1 Padahal, Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) APBD tahun 2016 ini sudah diserahkan oeh Gubernur Kepri HM Sani pekan lalu, yang artinya semua kegiatan sudah bisa dikerjakan.

Dikonfirmasi ke Biro Hukum Setdaprov Kepri, Maryani Ekowati membenarkan hal ini. Sebagai biro yang memverifikasi semua produk hukum, bahwa seluruh SK PPTK harusnya sudah selesai diverifikasi. Nyatanya, hingga saat ini belum ada satupun Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang memasukan SK PPTK-nya. ”Yang sudah saya paraf dan sudah kami verifikasi baru yang di seluruh biro. Yang SKPD saya belum lihat dan belum paraf. Coba tanya ke Biro Pembangunan.

Mungkin masih sama mereka,” sarannya.

Ditanya mengenai alasan verifikasi SK PPTK yang tidak biasanya dilakukan. Maryani Ekowati menjawab, hal ini dilakukan karena sesuai arahan dari inspektorat.

Belakangan banyak ditemukan, SK PPTK tidak sesuai peruntukannya. Artinya, pegawai yang belum bisa jadi PPTK malah ditunjuk menjadi PPTK oleh Pengguna Anggaran (PA). ”Itukan salah. Itu menyalahi aturan. Makanya kami diminta inspektorat untuk verifikasi ulang,” ucapnya.

Untuk alur SK PPTK sendiri, kata Maryani, semua SKPD mengusulkan ke Biro Pembangunan.

Lalu Biro Hukum hanya melaku-

kan paraf atau verifikasi yang benar-benar sesuai dengan aturan. ”Kalau sampai sekarang banyak yang belum bisa jalankan kegiatan karena SK PPTK belum terima, itu saya tidak tahu. Cek saja ke Biro Pembangunan,” tutupnya.

PPK dan PPTK Diangkat PA Kepala Biro Administrasi Pembangunan Pemprov Kepri Sardison, mengatakan, yang memilih dan membuat SK PPK dan PPTK adalah Pengguna Anggaran (PA) atau kepala dinas, dan kepala badan.

Sedangkan SK seorang PA langsung dari kepala daerah. SK PA ini kemudian diserahkan ke Biro Pembangunan.

Begitu juga dengan SK PPK

dan PPTK juga diserahkan ke Biro Pembangunan. Namun, yang bertanggungjawab membuat SK PPK dan PPTK itu adalah PA. ”Kita hanya menerima foto kopi SK itu. Yang membuatnya bukan kita. Namun, PA masing-masing.

Kita juga tak berhak mengubah SK PPK dan PPTK,” jelasnya, kemarin.

Terkait siapa yang layak menjadi PPK dan PPTK, itu semua tergantung PA masing-masing. Seorang PA bisa saja menunjuk PPTK mengerjakan dua kegiatan apabila di dinas atau badan itu memang banyak kegiatannya.

Atau bisa saja PA menunjuk PPTK dari kasi atau kasubag lain mengingat kinerjanya. Yang pasti, apa yang akan dikerjakan itu

adalah uang rakyat. Yang penting, hasil kegiatan tersebut bisa selesai dengan baik.

Sardison mengatakan, dalam satu dinas itu hendaknya tidak ada iri atau yang membawa persoalan pribadi. Sehingga mengganggu ke yang lain. Kerja sama lah yang baik supaya terbangun mekanisme dan kerja terlaksana.

Seorang pegawai eselon 3 mengatakan, sebenarnya tidak ditahan. Menurut dia, biasanya SK PPTK itu masih menyesuaikan karena adanya penurunan DBH ke kota/kabupaten di Kepri. Juga ke Pemprov Kepri. ”SK PPTK itu ditunjuk langsung PA, syaratnya harus eselon 3 dan sesuai dengan tugas pokok fungsinya,” jelasnya. ***

Senyum .............................................................................. dari halaman 1 SPAM yang mampu memproduksi 10 liter air per detik itu tentu akan menjawab, krisis air yang selama ini menghantui warga di kecamatan tersebut. Awang Sabtu (60) tahun, pria asli Kampung Tembeling Tanjung, Kelurahan Tembeling Tanjung, Kecamatan Telukbintan, Kabupaten Bintan tak mampu menyembunyikan kegembiraannya, ketika ditanya soal SPAM IKK bantuan Kementerian PU dan Pera di kampungnya itu.

Pria yang sejak lahir sudah bermukim di kampung tersebut, mengakui bila kehadiran SPAM tersebut benar-benar dapat menjawab krisis air di kampungnya, yang berada di RT 02/RW 01 Kampung Tembeling Tanjung itu.

Awang yang ditemui usai menunaikan ibadah salat Magrib di masjid yang ada di kampungnya itu mengatakan, walaupun se-

jatinya kampung mereka setiap harinya tidak terlalu mengalami krisis air. Namun, dengan kehadiran SPAM, setidaknya menjadi jaminan lebih bagi warga kampungnya ketika krisis air benarbenar datang.

Seperti yang pernah mereka alami pada tahun 2014 silam. Beberapa sumber air yang ada di kampung mereka seperti kolam yang lokasinya di depan masjid serta sumur pribadi milik warga tidak mampu untuk mencukupi kebutuhan air sehari-hari.

Dan yang lebih terpenting kata dia, dengan kehadiran SPAM itu.

Tak lama lagi ia, dan keluarganya tidak perlu lagi repot-repot, untukmengambil air di depan kolam masjid tersebut untuk keperluan mencuci. ”Nanti tidak perlu lagi ambil di kolam. Kalau sekarang memang untuk masak dan minum kita pakai air sumur,” sebutnya, Senin

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

(29/2).

Ribut, warga lainnya juga menyerukan hal yang serupa.

Menurut pria yang sudah 13 tahun berdiam di kampung tersebut mengatakan, SPAM IKK itu benar-benar menjadi solusi tepat untuk menyelesaikan krisis air di kampung mereka. ”Alhamdulillah, dengan adanya itu kita sangat terbantu sekali,” ujarnya.

Menurut pria yang berprofesi sebagai pelaut itu dari hasil pertemuan yang difasilitasi oleh pihak Sekcam beberapa waktu lalu, SPAM IKK itu saat ini hanya tinggal menunggu pembentukan struktur UPTD yang akan mengelola SPAM IKK tersebut. ”Kemarin rapat dengan Sekcam sekarang ini sedang dalam tahap penyusunan pengurus UPTD itu,” ujarnya.

Ribut menyebutkan, ihwal pe-

masangan SPAM IKK di kampung mereka itu, sudah mulai bergulir sejak sebelum Lebaran tahun lalu. ”Setelah itu ada sosialisasi pemasangan meteran. Agak lama juga memang bangunan itu siap,” ujarnya.

Kepala Satker Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (PSPAM) Provinsi Kepri Edi Rahmat membeberkan, SPAM IKK Telukbintan itu merupakan salah satu dari dua SPAM lainnya yang dibangun di Provinsi Kepri tahun 2015 lalu. ”Selain Bintan, kita juga memasang di Bunguran, Natuna dan Karimun,” ujarnya.

Setakat ini, seluruh progres pengerjaan SPAM tersebut sudah dalam tahap comissioning (pembersihan, red) pipa jalur distribusi. ”Yang di Natuna dan Karimun sekarang malah jadi tempat wisata. Banyak masyarakat sana yang datang untuk berfoto-foto,” se-

butnya.

Khusus untuk SPAM IKK Telukbintan sendiri, SPAM tersebut nantinya akan mampu melayani 800 KK di enam kampung yang ada di Kecamatan Telukbintan.

Yaitu Kampung Mansur, Kampung Tembeling Tanjung, Kampung Bloreng, Ceruk Ijuk dan Toapaya.

Sumber air baku yang bakal diproduksi instalasi itu berasal dari Kolam Bloreng yang tidak jauh dari lokasi SPAM. Air dari kolam itu kata dia, sudah diuji oleh Dinas Kesehatan, jadi layak untuk dikonsumsi.

Edi berharap, Pemda selaku pihak yang akan mengoperasionalkan SPAM tersebut dapat mengelolanya dengan baik. ”Kita perlu komitmen Pemda untuk mengelolanya dengan baik.

Supaya kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi,” harapnya. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Roni Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

PRO -BATAM

3

Agussahiman Hanya Jadi Plh Wako Batam

Pemko Batam Tanpa Wako MARTUA, Batam

SEKRETARIS pemerintah Kota Batam, Agussahiman, telah ditunjuk Gubernur Kepri, HM Sani, sebagai Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Batam. Agussahiman akan bertugas, hingga Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam hasil Pilkada Batam tahun 2015 dilantik. Dengan demikian, Agussahiman tidak bisa mengambil kebijakan strategis.

Keluarnya surat penunjukan Agussahiman sebagai Plh dibenarkan Kabag Humas Pemko Batam, Ardiwinata, Selasa (1/3) di Batam. ”Sudah ada surat Pak Gubernur, bukan SK. Sudah diterima. Pak Agussahiman ditunjuk sebagai Plh. Itu didasarkan pada radiogram Mendagri,” ungkap Ardiwinata.

Menurut Ardi, sesuai aturannya, maka Plh hanya bersifat administrasi pemerintahan. Kegiatan yang bisa dilakukan yang sifatnya rutin. ”Seperti disposisi surat dan menerima tamu. Kebijakan strategis itu tidak bisa. Di surat itu, tugas Pak Agussahiman sampai dilantik Wali Kota yang baru,” sambungnya.

Ditanya terkait kemungkinannya ada program yang terganggu, Ardi menyebut,

Agussahiman

Iya, surat pak Gubernur, bukan SK, sudah diterima. Pak Agussahiman ditunjuk sebagai Plh. Itu didasarkan pada radiogram Mendagri” ARDIWINATA

tidak ada. Alasannya, APBD Batam sudah selesai, sehingga tinggal menjalankan. ”Kalau APBD, tinggal menjalankan. Itu sudah domain SKPD yang bersangkutan sekarang,” ujar Ardi.

Di tempat berbeda, Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto mengatakan, penunjukan Agussahiman tidak akan mengganggu kinerja pemerintahan. Terlebih, diperkirakan pelantikan Wako yang baru, akan digelar dalam tiga minggu ke depan. ”Memang Plh tidak bisa mengambil kebijakan strategis. Tapi itu paling hanya tiga minggu,” kata Nuryanto.

Sesuai instruksi Kementerian Dalam Negeri melalui Dirjen Otda, Sumarsono sebelumnya, pelaksana harian

kepala daerah dilarang membuat kebijakan yang strategis. Alasannya mereka diangkat hanya berdasarkan surat perintah. Sementara penjabat (Pj) kepala daerah, boleh mengambil kebijakan, karena dilantik, jadi di bawah sumpah. ”Kalau Plh, hanya pengangkatan. Plh tidak sampai melaksanakan dan tidak bisa mengesahkan,” katanya.

Pengangkatan Agussahiman sebagai Plh sudah sesuai dengan diharapkannya.

Sehari sebelumnya, Agussahiman mengaku lebih ingin diangkat hanya jadi Plh Wali Kota. ”Nanti kalau Plt, harus dilantik. Pakai jas putih lagi nanti. Berharap jadi Plh sajalah,” ungkap Agussahiman. ***

Gafatar Pulang, MUI Khawatir BATAM - Anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang sudah dipulangkan ke masyarakat menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Batam.

Ketua MUI Batam, Usman Ahmad, mengatakan, kekawatirannya bukan tanpa alasan. Meski sudah di-Islamkan kembali, mereka dikawatirkan malah merekrut lagi. Gafatar merupakan jelmaan dari AlQaidah. Sehingga pihaknya tak bisa santai serta harus komprehensif memantau. ”Kami memang tidak mengeksekusi, tetapi kami cuma memberitahukan. Yang mempunyai tugas mengeksekusi aliran sesat tersebut adalah pemerintah,” jelas

Asman kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (1/3).

Dalam hal ini, pemerintah harus bertindak tegas. Apalagi mereka sudah menyesatkan agama. ”Mereka memang bilang sudah keluar dari Islam.

Tetapi ajaran yang mereka pakai disangkutpautkan dengan Islam. Gafatar ini mencampur adukkan antara Islam, Nasrani dan Yahudi,” terangnya. ”Ini kan sudah pelencengan,” ungkapnya lagi.

Sebelumnya, Pemko Batam akan melakukan pembinaan terhadap eks-Gafatar. Dalam pembinaan ini akan dibantu oleh TNI dan Polri. ”Dalam melakukan pembinaan, Pemko Batam harus ada batas waktunya,” kata Asman.

Tim yang melakukan pembi-

Asman

naan ini belum dibentuk. ”Saya cuma mau memberikan informasi kepada masyarakat, bilamana anggota eks-Gafatar ada yang meninggal yang dulunya Islam tidak boleh dimakamkan secara Islam. Karena mereka bukan Islam lagi,” tegasnya. (cr28)

Dibohongi Dewan, Warga Kecewa

Saluran Air Dirusak, Warga Baloi Ngamuk BATAM - Lahan yang ada di Baloi Kolam selalu saja ada masalahnya. Jika sebelumnya puluhan rumah telah diratakan, sekarang ini pihak perusahaan yang mengaku pemilik lahan melakukan pengrusakan aliran air pemukiman warga, Senin (29/2).

Pengrusakan itu dilakukan oleh sekelompok orang yang tidak dikenal. Warga yang mengetahui hal tersebut langsung protes. Tapi sayang, pihak warga yang melakukan protes kepada sekelompok orang tersebut tidak ada hasilnya. Ini dikarenakan saat war-

ga ingin melakukan protes, sekelompok orang tersebut telah melarikan diri.

Ketua RT-08/RW-16, Iren mengatakan, pengrusakan itu terjadi siang hari. Beberapa pohon di pemukiman tersebut juga ditumbang serta merusak aliran air. ”Begini cara mereka mengusir kita. Karena mereka tidak bisa menggusur kami, sekarang aliran air yang mereka rusak. Kan kurang ajar mereka tu,” kata Iren.

Menurut warga, saluran air itu resmi dari ATB. Jadi warga mengaku selalu membayar

setiap bulannya. ”Bukan mereka yang bayar air kami.

Seenaknya saja merusak air kami,” sambungnya.

Ratusan warga Baloi Kolam merasa tertindas hidup di Kota Batam. Warga Baloi Kolam merasa semua pihak seolah tutup mata seperti memiliki kepentingan akan lahan tersebut.

Selain itu, kekecewaan warga juga dikarenakan janji anggota Komisi I DPRD yang sebelumnya mengatakan akan menindaklanjuti permasalahan ini. Sampai kemarin, mereka tidak pernah muncul lagi. (cr28)

F-VERO ADITYA/TANJUNGPINANG POS

APEL: Polisi Batara Biru siap diturunkan untuk mengantisipasi tindak pidana kriminal. Tampak srikandi Polwan pada apel gelar pasukan operasi simpatik 2016 di Dataran Engku Putri Batam Centre, Selasa (1/3).

Hati-Hati, Mulai Hari ini Polwan Razia Malam Hari BATAM - Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Riau melaunching program baru dengan nama Engku Putri Batara Biru Polda Kepri yang digelar di Dataran Engku Putri Batamcenter, Selasa (1/3) Polisi Batara Biru merupakan srikandi polisi wanita (Polwan) yang akan diturunkan di setiap sudut Kota Batam untuk mengantisipasi tindak pidana kriminal.

Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian mengatakan, srikandi-srikandi ini ditugaskan untuk membantu masyarakat terutama memberi keamanan di malam hari.

Mareka akan patroli di malam hari. ”Nanti biru lampu polisi ada di mana-mana. Operasi ini identik dengan kehadiran polisi pada malam hari,” tegasnya.

Tidak hanya di Batam, Batara Biru juga akan ada di

daerah lainnya seperti Kota Tanjungpinang dan daerah lain di Kepri. ”Nantinya tempat-tempat rawan akan dilakukan operasi ini. Masyarakat juga dapat menginformasikan di mana lokasi yang rawan dan dapat melaporkan langsung ke poskonya di Poltabes,” katanya seraya mengatakan dalam tugasnya para Putri Batara Biru ini akan didamp-

ingi polisi laki-laki.

Gelar pasukan peluncuran Batara Biru tersebut bersamaan dengan dilaksanakannya Operasi Simpatik Seligi 2016 yang dimulai 1 Maret hingga 21 Maret 2016 mendatang. ”Dalam pelaksanaan apel gelar Operasi Simpatik ini diturunkan sebanyak 1.200 personel baik dari Polri dan dibantu personel TNI,” katanya. (cr28)

Pemanfaatan Dana IMTA Tak Sesuai MEA BATAM - Pemanfaatan dana Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA) dinilai kurang tepat. Dari program Pemko tahun 2016, dana IMTA ada yang digunakan untuk pelatihan menjahit dan pelatihan potong rambut.

Seharusnya, pemanfaatan dana IMTA untuk keterampilan calon tenaga kerja Batam, lebih pada pelatihan di bidang industri, pariwisata dan lainnya yang sesuai kebutuhan di MEA. Penilaian itu disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Batam, Riky Indrakari, Selasa (1/3) di Batam. Riky meminta agar semua program pelatihan tenaga kerja dengan menggunakan dana IMTA, disesuaikan dengan kebutuhan MEA. Selain itu, diminta agar diikuti dengan program sertifikasi.

”Sekarang, pemanfaatan dana IMTA masih belum maksimal. Harusnya pelatihan yang mendukung sertifikasi buruh untuk industri, pariwisata, shipyard. Bukan pelatihan menjahit dan potong rambut,” cetusnya.

Selain pelatihan potong rambut, program pelatihan Bahasa Inggris juga dinilai tidak sesuai. Walau menjadi kebutuhan di MEA, namun tidak perlu difasilitasi pemerintah. Bahasa Inggris bukan keahlihan teknis untuk industri. ”Harusnya yang sertifikasi dan ikut pelatihan bisa dimasukkan ke industri. Bahasa Inggris kan bukan keahlihan teknis di industri. Itu pendukung yang harusnya wajib dipenuhi,” jelasnya.

Disarankan, untuk sertifikasi, agar dikeluarkan lembaga bersertifikat yang di-

PROMO MARET

Home Building Supermarket JL. D.I. PANJAITAN KM.9, PLAZA BINTAN CENTER NO. 1 0771 7447168 TANJUNGPINANG

BERLAKU MULAI 1 - 31 MARET 2016

SETIAP PEMBELIAN Rp. 800.000 (TDK TERMASUK KERAMIK) MENDAPATKAN 1 SET MINI UTENSIL BERLAKU KELIPATAN

: DJOTOHOMEBUILDINGSUPERMARKET

: DJOTO SUPERMARKET BAHAN BANGUNAN : DJOTO HOME BUILDING SUPERMARKET

+6283184569969

akui setidaknya negara ASEAN. Jika sertifikat diakui negara ASEAN, maka upah buruh akan disetarakan dengan negara lain di ASEAN. ”Kalau pengakuan di ASEAN, maka upah harus sama,” sambungnya.

Pernyataan senada disampaikan Sekretaris Komisi IV DPRD Batam, Udin P Sihaloho. Selain pelatihan dengan memanfaatkan dana IMTA, harusnya lebih pada peningkatan skill calon tenaga kerja yang sesuai kebutuhan industri. ”Memang, harusnya jangan kesitu pendistribusian dananya,” katanya.

Selain itu, disarankan agar pemanfaatan dana juga, disasar untuk siswa sekolah yang memasuki praktik lapangan. ”Bila perlu mulai SMA, sudah dibina atau di-

latih. Termasuk sertifikasi dikeluarkan disitu. Kita harus benar-benar perhatikan disertifikasi ini. Kualitas mereka (naker asing) belum tentu lebih baik. Tapi kita kalah di sertifikat,” sambungnya.

Pemerintah daerah diminta lebih aktif dalam membantu sertifikasi pekerja. Sehingga proses sertifikasi tidak didominasi swasta, dengan biaya lebih tinggi. Akibatnya, banyak pekerja yang enggan ikut sertifikasi, karena kemampuan dananya tidak cukup. ”Sekarang, sertifikasi masih didominasi swasta. Sehingga lebih mahal dan berat bagi pekerja. Maka pemerintah perlu terlibat membantu untuk fasilitasi perolehan sertifikasi. Kalau ngak, pemerintah bisa mendirikan lembaga sertifikasi,” harapnya. (mbb)

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

4 Pelanggar Aturan Langsung Ditilang

Kota Dabo Jadi Kawasan Tertib Lalu Lintas

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

GELAR PASUKAN: Kapolres Lingga AKBP Surisman saat memimpin gelar pasukan, kemarin.

minta Kasatlantas untuk berkoordinasi dengan stackholder terkait untuk program ini,” ucapnya.

Khusus untuk Operasi simpatik seligi 2016 ini, jajaran Polres Lingga membuat lima Satuan Tugas (Satgas) antara lain Satgas deteksi dini, Satgas preentif, Satgas prepentif, Satgas penegakan hukum, dan Satgas bantuan. ”Satgas ini nantinya akan diisi dari beberapa lembaga pengamanan lainnya seperti TNI, Dinas perhubungan dan lembaga lainnya,” Kata Kapol-

Investor Diminta Tak Layani Pungli dan Calo LINGGA - Gencarnya Bupati Lingga Alias Wello mencari investor untuk berinvestasi di Lingga dimanfaatkan oleh para penipu untuk menangguk keuntungan. Belakangan malah ada yang mengatasnamakan bupati Linga menelpon calon investor meminta uang untuk mempermudah periz-

inan berinvestasi.

Kasubag Humas Pemkab Lingga, Sabirin, meminta para investor yang ingin berinvestasi di Kabupaten Lingga, tidak melayani permintaan uang dari oknum yang tidak bertanggungjawab yang menjual nama Bupati Lingga dan keluarga. ”Pak bupati menyampaikan, tidak pernah memerintahkan siapapun untuk memunggut bayaran kepada investor yang akan berinvestasi di Kabupaten Lingga. bahkan izin berinvestasi di Lingga diprmudah dan gratis,” kata Kasubag Humas Pemkab Lingga, Sabirin, Selasa (1/3).

Sesuai komitmen Bupati Lingga, Alias Wello, pada para calon investor tidak dipunggut bayaran apapun dalam berinvestasi di Lingga.

Bahkan, para calon investor akan ditawarkan berbagai kemudahan pengurusan izin, sesuai upaya Pemkab Lingga untuk menarik investor ke Lingga. ”Untuk menghindari permasalahan di kemudian hari, pengusaha dari berbagai latar belakang diminta tidak menggunakan jasa calo saat melakukan pengurusan berinvestasi,” katanya.

Dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Lingga di bidang pariwisata dan alam, daerah ini layak dijadikan tempat berinvestasi. Terlebih lagi untuk investasi yang memiliki konsep investasi natural (blue and green Investasi). Blue and green investasi artinya investasi yang tetap mengacu pada konsep natural. ”Yang pasti, Pemkab Lingga membuka peluang investasi seluas-luasnya dengan pengurusan yang mudah, bagi investor yang mau berinvestasi,” tegas Sabirin. (tir)

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

PENUMPANG: Kru kapal bersama petugas kesehatan saat menurunkan penumpang asal Lingga yang sakit di Pelabuhan Sribintan Puta, Tanjungpinang beberapa waktu lalu.

TENGKU, Lingga BANYAK keluhan masyarakat Lingga tentang kenyamanan transportasi laut yang melayani rute wilayah Kabupaten Lingga. Bahkan, keluhan ini sudah sampai ke Bupati Lingga Alias Wello (Awe).

Untuk kenyamanan penumpang, Bupati Lingga bersama Dishubkominfo mengumpulkan para operator kapal yang melayani jalur pelayaran domestik. Salah satu keluhan penumpang diantaranya banyak jok feri yang rusak, serta aa pendingin kapal yang sduah tidak memadai.

Alias Welo (Awe) meminta keluhan-keluhan masyarakat bisa menjadi masukan bagi para operator feri untuk memperbaiki pelayanan demi kenyamanan para penumpang, serta wisatawan yang datang ke

Lingga juga bisa menikmati pelayaran.

Selamat, Kepala Bidang Perhubungan Laut dan Udara di Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkiminfo) Lingga mengatakan, ada beberapa poin agenda rapat tersebut. Agenda rapat itu umumnya menjadi keluhan

BH

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

1. Accounting Staff ü S1 Akuntansi ü Pengalaman Kerja 3-5 thn ü Menguasai full set accounting (will be an advantage) ü Menguasai perhitungan pajak di Indonesia (will be advantage) ü Menyukai bekerja dengan angka & teliti ü Memiliki jiwa kepemimpinan yang baik.

2. Cheff/Cook ü Pengalaman ü Bisa masak menu nusantara, western, seafood, barbeque.

3. Terapis Spa & Re eksi ü Min. lulusan SMA ü Bisa Bahasa Inggris Pasif ü Pengalaman sport/thai massage lebih disukai

Dibutuhkan segera :

Lokasi Kerja : Trikora - Bintan Kirim lamaran via Email ke : liejiarong@gmail.com whatsapp/sms ke 0812 1854 1254

COLLECTOR (CA) dan

PRA Survey (PR) Pria, usia maks. 35 Tahun Pendidikan min. SLTA/sederajat Memiliki kendaraan roda dua pribadi Menguasai wilayah Tanjungpinang dan sekitarnya ü Jujur, bertanggung jawab, serta mampu bekerja dibawah tekanan ü Tidak sedang kuliah ü ü ü ü

KOTA EMAS Kredit Furniture dan Elektronik Jln. Baru Km 8 Lintas Uban, Ruko Indonusa Blok C/19 Depan RSUP 0811 7045 262 LAMARAN DITERIMA PALING LAMBAT TANGGAL 4 MARET 2016

UM

IBHA

KTI ADH

IGU

NA

peunpang kapal. Selain itu dibahas juga tentang mengaktifkan jalur pelayaran domestik dari dan ke pelabuhan Sei Tenam, Lingga. ”Bupati menekankan setiap operator kapal regular yang melayani jalur pelayaran domestik memperhatikan kenyamanan penumpang,” kata Selamat, Senin (29/2), kemarin.

BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA KANTOR PERTANAHAN KOTA TANJUNGPINANG PROVINSI KEPULAUAN RIAU Jl. Raya Simpang Madong, Senggarang TANJUNGPINANG

Untuk mendapatkan Sertifikat baru sebagai pengganti sertifikat yang hilang, berdasarkan ketentuan pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan ini diumumkan bahwa :

No. Nama / Alamat Pemohon

1

Hak Atas Tanah, Jenis dan Nomor Hak

2 KATEMAN, Jl. Pantai Indah, Tanjungpinang

DIBUTUHKAN SEGERA

3

NIB

4

- Hak Milik No : 3512/ Dompak, Luas : 721 M2

02093

Terdaftar atas Nama

Letak Tanah a. Jalan b. Desa/Kel c. Kecamatan

5

6

KATEMAN a. Kp. Lama b. Dompak c. Bukit Bestari

1 Orang ADM Syarat :

Wanita umur max 30 tahun Pendidikan min. SMU/

SMK

Bisa komputer Domisili di Bt.9 Jujur dan rajin

Menurutnya, untuk feri LinggaBatam dengan armada feri Oceanna 5 dinilai sudah bisa dikatakan

cukup baik. Namun, untuk kapal regular Lingga-Tanjungpinang, seperti armada kapal Arena dan Lingga Permai masih dinilai belum memberikan kenyamanan. ”Kalau ganti kapal sepertinya belum diwajibkan. Namun, untuk menganti kursi yang rusak, membenahi pendingin udara, sampai mesin kapal, kita minta dibenahi,” kata Selamat.

Selain itu, dalam rapat yang sama, kata Selamat, juga membicarakan tentang upaya mengaktifkan jalur pelayaran domestik melalui pelabuhan Sungai Tenam. ”Secara lisan sudah disampaikan kepada pihak operator.

Tapi untuk resminya, kita surati operatornya,” ungkap Selamat.

Dia melanjutkan, untuk rencana awal, kapal dari TanjungpinangLingga seperti Arena dan Lingga Permai akan menyinggahi pelabuhan Sungai Tenam pada awal Maret ini. Sedangkan untuk kedatangannya, diperkirakan pukul 09:00 WIB, sekitar pukul 14:00 WIB, jadwal keberangkatan. ***

PENGUMUMAN (Tentang Sertifikat Hilang) Nomor : 04/ 2016

1

Syarat Umum Pria/Wanita - Memiliki kepribadian yang baik - Jujur - Mengerti Bahasa Inggris - Dapat bekerja dibawah tekanan dan ber tanggung jawab

res Lingga AKBP Surisman.

Selain itu, Kapolres Lingga AKBP Surisman juga menekankan bagi anggotanya yang melanggar khususnya anggota pengamanan sanksinya dua kali lipat dari sanksi yang diberikan ke masyarakat biasa. ”Kalau ada anggota kita yang melanggar, sanksinya akan kita jadikan dua kali lipat,” ungkapnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Komandan Lanal Dabosingkep, Ketua Komisi I DPRD Lingga Riono, Kajari Lingga, dan DLLAJ Kabupaten Lingga. (tir)

Operator Harus Benahi AC dan Kursi

INVESTASI

Sabirin

Simpang Masjid Azulfa,” Kata Surisman saat gelar Pasukan Operasi simpatik Seligi 2016, Selasa (1/3).

Kawasan Tertib Lalulintas ini merupakan jalan yang utama yang harus mematuhi aturan lalulintas. Dengan adanya KTL ini, bagi pengguna jalan yang melanggar peraturan lalulintas akan dikenakanan sanksi lebih tegas dari pengguna jalan lainnya. ”Sanksinya, akan kita pertegas bagi yang melanggar di wilayah KTL ini. Sanksinya berupa tilang. Saya sudah

LINGGA - Kepolisian Resort (Polres) Lingga akan bentuk Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL). KTL ini rencananya akan diberlakukan di sepanjang 700 meter di Kota Dabo Singkep.

Terkait rencana ini Kapolres Lingga, AKBP Surisman sudah memerintahkan Kasat Lantas Polres Lingga untuk berkoordinasi dengan instansi terkait dalam penerapan Kawasan Tertib Lalu Lintas. ”Dalam kegiatan operasi simpatik ini, kita juga akan membentuk KTL, dari Jalan Pahlawan hingga Pos Lantas

Ket 7 Laporan dari KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA. DAERAH KEPULAUAN RIAU RESORT TANJUNGPINANG Jalan Ahmad Yani Tanjungpinang.

No Pol : SKB/21/I/2016.

Tgl. 20-01-2016

Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini, bagi mereka yang merasa keberatan dapat mengajukan keberatan-keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat.

Jika setelah 30 (tiga puluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan penggantian sertifikat tersebut di atas, maka sertifikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum dan sertifikat yang hilang dinyatakan tidak berlaku lagi.

11 - 02 - 2016

Lamaran diantar langsung

Hub. HP : 0819 9150 5530

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT. PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM

MARET No.

NAMA KAPAL

2016

DARI

RENCANA TIBA HARI TANGGAL Minggu

28-Feb-2016

JAM 09.00

RENCANA BERANGKAT DARI HARI TANGGAL KIJANG

Selasa

1

KM. SABUK N-39

K. MARAS

2

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

04-Mar-2016 03.00

KIJANG

Jumat

04-Mar-2016 06.00

3

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

04-Mar-2016 16.00

KIJANG

Jumat

04-Mar-2016 18.00

4

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

09-Mar-2016 16.00

KIJANG

Jumat

11-Mar-2016 13.00

01-Mar-2016 13.00

5

KM. SABUK N-39

K. MARAS

Kamis

10-Mar-2016 09.00

KIJANG

Sabtu

12-Mar-2016 13.00

6

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

Senin

14-Mar-2016 18.00

KIJANG

Senin

14-Mar-2016 20.00

7

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

18-Mar-2016 03.00

KIJANG

Jumat

18-Mar-2016 06.00

8

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

18-Mar-2016 16.00

KIJANG

Jumat

18-Mar-2016 18.00

9

KM. SABUK N-39

K. MARAS

Senin

21-Mar-2016 09.00

KIJANG

Rabu

23-Mar-2016 13.00

10

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

23-Mar-2016 16.00

KIJANG

Jumat

25-Mar-2016 13.00

11

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

Senin

28-Mar-2016 18.00

KIJANG

Senin

28-Mar-2016 20.00

1 2

KM. KELUD KM. KELUD

TG. BALAI TG. PRIOK

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

10.00 13.00

BATAM BATAM

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

TUJUAN

JAM

13.00 17.00

TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA KUPANG (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TAMBELAN - PONTIANAK - SERASAN - SUBI - RANAI - P.LAUT - SEDANAU P.TIGA - MIDAI - TAREMPA - KUALA MARAS - KIJANG TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA KUPANG (PP) BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 / 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN 5. JADWAL KM.LAWIT dan KM.SABUK NUSANTARA-30 MENYUSUL

D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia

Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com

Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)

5

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

Polres-Pemkab Benahi Rambu di Kawasan Tertib Lalu Lintas

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

WAWANCARA: Kapolres AKBP I Made Sukawijaya SIK menyampaikan keterangan pers saat diwawanarai wartawan tentang pelaksanaan Operasi Simpatik Seligi 2016, kemarin.

MUSRENBANG

Warga Tebing Minta Penerangan Jalan KARIMUN - Warga Kecamatan Tebing, Karimun berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun memperhatikan penerangan jalan menuju Kecamatan Tebing. Minimnya penerangan jalan membuat rawan terjadi tindak pidana kejahatan.

Hal itu terungkap saat warga Tebing memenuhi undangan Bappeda Karimun pada musawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan, Selasa (1/3). ”Kami khawatir kalau anak pulang kerja malam hari.

Lampu penerangan jalan tidak ada, sehingga mengandalkan lampu sepeda motor,” kata Mukmin warga Tebing..

Ia mengatakan, jalan menuju Kecamatan Tebing agak sepi. Rumah warga berjauhan sehingga susana di malam hari sunyi.

Selama ini warga membayar iuran lampu jalan setiap bulannya, yang dibebankan melalui tagihan listrik. ”Tapi kami malah tidak menikmati penerangan jalan,” ucapnya.

Ia berharap melalui musrenbang ini, pemerintah mengadakan penerangan jalan. Selain itu, warga Desa Pongkar mengusulkan, pembuatan tambatan perahu, pengadaan bibit dan pupuk untuk petani. Pengadaan traktor pembajak tanah, pengadaan tiang dan pemasangan jaringan listrik.

Selain itu, Dinas Pendidikan (Disdik) Karimun diminta untuk menambah ruang kelas baru untuk SMP, dan membangun dinding penahan pada tanah suangai untuk menghindari abrasi.

Untuk meningkatkan hasil pertanian kelompok tani kelurahan Harjosari meminta Dinas Kehutanan dan Pertanian mengadakan pelatihan kepada petani. Selama ini petani masih menggunakan cara tradisional, sehingga hasil panen tidak meningkat Lain lagi dengan warga Kelurahan Pamak yang meminta pemerintah memperbaiki dermaga nelayan yang mulai rusak. Khawatirnya 1 tahun ke depan, dermaga yang ada sudah tidak bisa digunakan. Bahkan bisa menyusahkan nelayan untuk mencari tambatan perahu. (yon)

KARIMUN - Polres Karimun bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Karimun akan melengkapi rambu di Kawasan Tertib Lalu Lintas. Tepatnya di Jalan Nusantara, Karimun.

Hal itu disampaikan Kepala Kepolisian Resor Karimun AKBP I Made Sukawijaya.

I Made mengimbau seluruh pengguna jalan raya, agar tertib dan

menaati seluruh aturan berlalu lintas, serta untuk menekan jumlah kecelakaan. Ia menerangkan, Pulau Karimun tidaklah besar, tapi kendaraan cukup padat dan jalan yang sempit. Hal ini membuat angka kecelakaan lalu lintas tergolong tinggi. Korban kecelakaan lalu lintas beragam, ada luka berat dan luka ringan.

Bagi pengendara yang kena tilang karena tidak memakai helm, pihaknya akan memberikan helm gratis. Satuan Lantas telah menyiapkan 100 unit helm yang akan dibagikan kepada pengendara. Ia berencana akan menjadikan seluruh wilayah di Pulau Karimun dan Pulau Kundur sebagai kawasan tertib lalu lintas. (yon)

Sekda Ancam Putus Kontrak Honorer yang Bandel ALRION, Karimun SEKRETARIS Daerah (Sekda) Karimun Arif Fadilah mengingatkan, agar seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan honorer di lingkungan Pemkab Karimun mematuhi SK Bupati Nomor 8 Tahun 2015 tentang pakaian seragam Senin dan Rabu.

Ia menegaskan, SK tersebut wajib dipatuhi sejak diberlakukan Maret 2016. Tidak ada alasan untuk tidak mematuhi aturan tersebut, jika melanggar berarti tidak patuh kepada aturan kepegawaian. Dalam SK ini, pegawai honorer atau tenaga kontrak menggunakan pakaian berbeda dengan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Arif mengatakan, masih banyak pegawai honorer yang belum menggunakan pakaian yang seharusnya digunakan pada Senin

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

HADIR: ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karimun ketika menghadiri acara di gedung Nasional. Sekda minta seluruh ASN wajib mematuhi SK Bupati Karimun 8 Tahun 2016 tentang pakaian dinas.

sampai Rabu. Seragam dinas untuk pegawai honorer pada hari-hari yang sudah ditentukan tersebut

adalah warna kuning air.

Seandainya masih ditemukan ada pegawai honorer yang tidak

mematuhi arahan ini, maka surat kontrak kerjanya dapat ditinjau atau bahkan putus kontrak. Salah salah

poin dalam surat kontrak, bahwa pegawai honorer wajib mematuhi peraturan pemerintah. ”Sebelum kontrak pegawai honorer ditinjau, saya minta BKD untuk ayangkan surat teguran kepada pegawai honorer yang tidak mematuhi kewajiban memakai seragam dinas kuning air,” ucap Arif.

Jika memang surat teguran ini tidak dihiraukan,barulahakandiambillangkah tegas. Kepada para pegawai honorer tidak perlu malu untuk mengenakain seragam kuning air. ”Kalau tidak mau mengenakan pakaian honor, silakan mundur dari honorer,” tegasnya.

Pihaknya memberikan dispensasi ke beberapa instansi yang boleh tidak mengenakan seragam dinas kuning air. Yakni, tenaga medis yang ada di rumah sakit dan Puskesmas, guru honor, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan (Dishub). ***

Pansus LKPj Bupati Mulai Bekerja KARIMUN - Anggota DPRD Karimun yang tergabung dalam Panitia Khusus (pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati KarimunAunur Rafiq periode 2011 - 2016 mulai bekerja.

”Mulai hari ini (kemarin, red), kami akan turun lapangan di Karimun untuk melihat kondisi sebenarnya. Apakah sesuai yang disampaikan Bupati Karimun pada paripurna LKPj,” kata Ketua Pan-

sus LKPj Bupati Karimun, Rasno.

Di antaranya yang akan dicek adalah pembangunan fasilitas umum atau sarana pendidikan, kesehatan dan bidang lainnya.

Hasil temuan Pansus nanti akan

PRO -ANAMBAS

Setdakab Anambas Tahan Anggaran Desa Rp 34 Miliar

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

BINGKISAN: Gubernur Kepri HM Sani saat menyerahkan bingkisan bantuan ke desa ke Letung, Anambas, beberapa waktu lalu.

KEPALA Bagian (Kabag) Pemerintah Desa Setdakab Anambas, Joenaidi mengatakan, masih banyak desa yang belum menyerahkan Rekapan Laporan Pertanggungjawaban (RLPj) terkait realisasi ADD (Alokasi Anggaran Desa). Pemerintah masih menah-

keselamatan. ”Keselamatan merupakan prinsip dasar semua orang dalam berlalu lintas,” ucapnya.

Ditambahkan I Made, mulai 1 Maret hingga 2 pekan ke depan, Polres Karimun melaksanakan Operasi Simpatik Seligi 2016. Operasi ini melibatkan semua fungsi atau satuan di Polres Karimun.

SK Bupati Nomor 8 Tahun 2016 Wajib Dipatuhi

Dari 52 Desa, Hanya 6 yang Buat Laporan

INDRA GUNAWAN, Anambas

”Laka lantas didominasi karena kesalahan manusia, kedua faktor kendaraan, ketiga faktor jalan dan faktor lingkungan,” jelasnya.

Berdasarkan data tersebut faktor manusia merupakan penyebab utama kecelakaan berlaluintas. Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh warga menaati aturan di jalan dan mengutamakan

an anggaran desa, karena pihak desa belum menyerahkan laporan.

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 247 tentang tata cara penyaluran, penggunaan dan pemantauan anggaran, bahwa ADD bisa ditransfer, apabila desa telah menyampaikan rekapan laporan terkait penggunaan anggaran. ”Aturan ini juga sudah kami sampaikan setiap desa,” jelasnya.

Ia menambahkan, pihaknya telah melayangkan surat untuk segera membuat rekapan ke seluruh desa di Anambas yang berjumlah 52 desa. ”Kami sudah kirim surat setiap desa, tapi hanya 6 saja yang mengantar laporan itu,” ucap Joenaidi saat ditemui Tanjungpinang Pos, Selasa (1/3).

Adapun desa yang telah mengantar laporan itu di antaranya

Desa Piasan, Desa Candi, Desa Telaga Besar, Desa Telaga kecil, Desa Air Bini dan Desa Tarempa Barat.

Kata Joenaidi, alokasi anggaran yang dikucurkan ke desa di Anambas pada 2015 sekitar Rp 15 miliar dengan tiga tahapan pencairan. Sedangkan tahun 2016Anambas akan dapat ADD sekitar Rp 34 miliar. ”Rekapan laporan dari desa itu kami laporkan sampai ke pemerintah pusat,” ungkapnya.

Sementara, Dana Desa (DD) yang bersumber dari daerah tahun 2016 akan dicairkan ke setiap desa sekitarRp 44,8miliar.DanaDesa akan dilakukan empat tahapan pencairan, setiap tahapan akan dicairkan sebesar 25 persen.

Ia menyayangkan sejumlah desa yang terlambat menyampaikan LPJ itu, jika memang tidak memahami atau yang lain pihaknya selalu siap untuk berkoordinasi. Selama ini ia tidak pernah dapat laporan tentang kendala dialami masing-masing desa. ”Setiap saya bertanya kepada Kades, selalu diberi jawaban akan segera dilaporkan. Namun kenyataannya belum ada juga. Jika tidak diantar sampaiApril 2016, anggaran tidak dapat dikucurkan dari pemerintah pusat,” tegasnya.***

dijadikan rekomendasi kepada Bupatii Karimun. Isi dari rekomendasi belum diketahui, akan diketahui setelah turun ke lapangan. ”Untuk saat ini, kami belum membuat rekomendasi apapun karena

baru bekerja. Waktu kerja kami selama 2 minggu ke depan. Apapun hasilnya akan kami sampaikan kepada Bupati saat paripurna LKPj Bupati Karimun,” Kata Rasno lagi mengakhiri. (yon)

Gelombang Tinggi Kapal Tidak Berlayar

Sembako Mulai Langka, Telur 250 Papan Ludes 20 Menit

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

PASAR: Para pedagang saat melayani para pembeli di Pasar Inpres Kota Tarempa, beberapa waktu lalu.

ANAMBAS - Stok bahan kebutuhan pokok atau sembako di Anambas mulai menipis. Bahkan, ada yang mulai langka di pasar Kota Tarempa.

Hal ini terjadi karena kapal pengangkut sembako dari Kota Tanjungpinang tidak berlayar, akibat gelombang laut yang cukup tinggi. Adapun komoditi yang mengalami kelangkaan seperti telur, bawang, cabai dan sayur.

Rahmat pedagang di Pasar Tarempa mengatakan, para pedagang kekurangan pasokan barang sembako. Jika ada, barang itu pasti akan mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi. Untuk menyambung kebutuhan sembako ini, masyarakat

menanti kapal besar seperti Tol Laut yang dari Jakarta. ”Telur sudah langka di pasar. Sekitar dua pekan terakhir sangat susah menemukan telur,” ungkap Rahmat kepada Tanjungpinang Pos Selasa (1/3).

Ia menyampaikan, beberapa minggu lalu kapal perintis ada membawa telur, namun jumlahnya sangat terbatas.

Sayangnya telur ini tidak lama bertahan di pasaran, alias langsung ludes terjual. ”Telur yang dijual saat itu langsung diserbu warga.

Paling sekitar 20 menit telur sebanyak 250 papan miliknya habis. Saya jual 3 butir Rp 10 ribu,” jelasnya.

Akibat kelangkaan telur

ini, harganya otomatis naik.

Saat pasokan lancar, harga telur Rp 2 ribu per butirnya.

Saat ini masyarakat masih menunggu kapal Tol Laut tiba di pelabuhan Tarempa.

Kapal ini membawa bahan sembako yang dibeli langsung di Jakarta.

Untuk bahan sembako lainnya, seperti beras masih sangat cukup ketersediannya di Tarempa. Bukan hanya harga telur dan cabai yang naik. Harga ikan dari nelayan lokal juga cukup mahal. ”Salah satu contoh, biasanya Ikan Manyuk sekitar Rp 20 ribu per ekor. Kini mencapai Rp 55 ribu per ekor dengan ukuran yang sama.

Ikan yang banyak di Anambas saja harga naik, apalagi sembako yang jumlahnya terbatas,” ucapnya.

Linda Maryati Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Kabupaten Anambas mengakui, bahwa ketersedian bahan sembako seperti cabai, bawang, sayur dan telur sangat terbatas.

Akhirnya, para pedagang menjualnya dengan harga cukup tinggi. (cr29)

6

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

7

Merek ..................................dari halaman 8 Ia mengatakan, pendaftaran merek ini sangat penting bagi perkembangan dan persaingan dunia usaha, dalam era MEA mendatang. Karena sudah banyak contoh yang diklaim atau gugatan terhadap merek di Indonesia. ”Kalau sampai merek produk kita diklaim oleh orang luar, kita mana bisa apa-apa. Tetapi kalau sudah didaftarkan, pastinya sudah aman.

Kita bayangkan, jika usaha kita sudah sukses, namun be-

lum didaftarkan, maka akan rugi besar jika diklaim oleh orang lain,” jelasnya.

Ia juga berharap, ini dapat menjadi pelopor bagi pelaku usaha lain, untuk mendaftarkan hak merek, paten dan sebagainya.

Sementara itu, Zukifli, Ketua UBK Sebong Mandiri mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas bantuan Pemkab Bintan melalui dinas terkait, yang membantu memfasilitasi pihaknya, dalam

pendaftaran merek tersebut. ”Dengan adanya merek yang sudah didaftarkan ini, kami harapkan dapat meningkatkan usaha. Dan menjadikan nama sabun Bintan menjadi populer, dan menjadi kebanggaan masyarakat Bintan,” sebutnya.

Disampaikannya, dengan pendaftaran ini, pihaknya merasa lebih aman dan percaya diri untuk memasarkan produknya ke wilayah yang lebih luas. (aan)

PLN .....................................dari halaman 8 ”Seperti pabrik es, pengolahan ikan, industri menengah atau UKM, bahkan pelabuhan bongkar muat pun bisa,” sebutnya.

Ia menyampaikan, jika surplus tersebut tidak digunakan, maka akan disalurkan ke Tanjungpinang untuk kebutuhan di sana. ”Tetapi kami harap ini mendorong pembangunan di Tanjunguban khususnya untuk dunia usaha.

Kami juga mengajak pelaku usaha untuk investasi di Tanjun-

guban. Karena listrik PLN tentunya lebih ekonomis dibandingkan dengan pihak lain,” tambahnya.

Di bagian utara wilayah Kabupaten Bintan, selama ini lebih dikenal dengan investasi kawasan industri Lobam dan Lagoi. Namun, dua kawasan investasi ini memiliki sumber listrik sendiri. Di luar dua kawasan ini, Kecamatan Bintan Utara, Kecamatan Seri Kuala dan Kecamatan Teluk Sebong juga me-

miliki wilayah yang masuk dalam kawasan Free Trade Zone (FTZ).

Kawasan FTZ di tiga kecamatan itu memiliki potensi baru, untuk investasi dan peluang usaha pelabuhan bongkar muat di Teluksasah, pabrik es, rumah potong hewan, UKM dan kube, industri pengolahan ikan, industri kuliner dan pariwisata serta hiburan. Potensi ini bisa dikembangkan dengan ketersediaan listrik 10 MW. (aan)

Imigrasi ...............................dari halaman 8 ”Semuanya tidak ada dokumen, dan mereka masuk jelas menggunakan data yang menyalahi prosedur. Sehingga kami perlu mengeluarkan status deportasi, agar mereka dapat keluar dari Indonesia, dan masuk ke negara yang dituju,” jelasnya.

Untuk 6 WNI yang merupakan ABK kapal tersebut, lanjutnya, akan dilakukan pemeriksaan terkait pelanggaran keimigrasian.

Karena saat ini, Imigrasi memasti-

kan, mereka melanggar izin keluar dan masuk dari Indonesia.

Sehingga akan ditindak melalui jalur hukum, sesuai dengan Undang-Undang Keimigrasian. ”Kami pasti akan tindak 6 ABK dari WNI, sesuai kapasitas kami. Tetapi tetap dalam ranah keimigrasian. Sedangkan untuk tindakan pidana umumnya, itu wewenang pihak lain.

Pada intinya kami harus melakukan pemeriksaan imigrasi ter-

hadap ABK tersebut sesegera mungkin,” jelasnya.

SebelasABK kapal Viking yang ditangkap itu Cirilo Gonzalez (57) asal Argentina, Moh nurcholis (31), Mochamad Irohas Al Ghofiqin (21), Agus Subiyanto (35), Diaz Joze (42) WN Peru, Moh Nurkolis (33) WNI, Didik Tri Ujiawan (39) WNI, Tun kyaw kuaing (40) Myanmar, Porfirio (39) Peru, Wastari (41) WNI dan Kapten Kapal Juaol Venegas G (63) WN Chile. (aan)

Perlu ....................................dari halaman 8 ”Saya sebagai Kades Malang Rapat tentunya bangga, karena desa kami merupakan salah satu kawasan pariwisata Bintan. Untuk itu, pengembangan SDM bagi anak-anak sangat perlu. Terutama dalam penguasaan Bahasa Inggris. Itu sangat penting, karena sektor pariwisata adalah penyumbang PAD terbesar,” ujar Yusran, kemarin.

Melalui dana desa yang telah disediakan pemerintah pusat, tentunya setiap desa berpeluang untuk membangun dan mengembangkan desanya, agar lebih baik dan maju. Baik itu fasilitas umum untuk masyarakat, serta membangun SDM anak-anak serta pelajar.

Saat ini desa Malang Rapat telah

memiliki taman belajar, yang dibangun tahun 2015 lalu. Taman belajar tersebut digunakan untuk kelangsungan kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), serta sebagai sarana belajar Bahasa Inggris. ”Dalam waktu dekat, sudah berjalan pembangunan fasilitas itu,” kata Yusran Munir.

Yusran menyampaikan, fasilitas dari penggunaan alokasi dana desa tersebut diharapkan sangat bermanfaat, untuk masa mendatang. Namun, Yusran belum mengetahui berapa dana yang diperlukan untuk membangunan fasilitas tersebut, karena masih dalam tahap konsultasi. ”Dengan adanya program pengembangan untuk anak-anak,

kami harap masyakat mendukung penuh, serta mau memanfaatkan program yang ditelah dijalankan,” tambahnya.

Ketua RT 03 Pulau Pucung, Desa Malang Rapat, Munasih sangat mendukung gagasan Kades tersebut. Menurutnya, manfaat yang didapat anak-anak bisa manarik minat belajar. Selain itu, bagi yang telah bersekolah SMP dan SMA juga bisa memanfaatkan belajar Bahasa Inggris tersebut. ”Anak-anak Malang Rapat harus pintar dan perlu penguasaan Bahasa Inggris, agar mudah berkomunikasi dengan turis. Karena, daerah kita adalah daerah pariwisata,” sebut Munasih. (abh)

Pemkab ...............................dari halaman 8 Kepala Bappeda Mohd Setioso, Selasa (1/3) pagi. Pimpinan DPRD Bintan yang hadir dalam rapat itu antara lain Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, Wakil Ketua DPRD Agus Wibowo, pimpinan komisi dan fraksi.

Dalam pertemuan tertutup itu, pimpinan DPRD Bintan mengungkapkan, kegiatan yang tidak dianggarkan dalamAPBD 2016 itu antara lain insentif 900-an orang guru ngaji TPQ/TPA, 200-an insentif imam dan 200-an penjaga masjid dan insentif 300-an petugas fardu kifayah. Hal ini sebelumnya sudah disampaikan oleh Fraksi Demokrat dan Fraksi PKS. Bahkan informasi terakhir, insentif mubalig juga tidak disediakan dalam kegiatan Pemkab Bintan. ”Kegiatan-kegiatan itu langsung bersentuhan masyarakat, tapi tidak ada diAPBD 2016 ini. Itu alasan mendasar kita meminta kepada bupati dan wakil bupati terpilih, agar APBD 2016 dirasionalisasi,” kata Lamen Sarihi, Ketua DPRD Bintan.

Tidak hanya insentif, dari laporan Komisi III DPRD Bintan, ada beberapa kegiatan operasional di TPQ/TPA seperti penyediaan papan tulis, spidol dan beberapa operasional mengajar santri, juga dihapus dalam rencana kegiatan anggaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora).

Hal itu dibenarkan oleh Bupati

Bintan Apri Sujadi, yang sudah menerima beberapa rencana kegiatan dari beberapa SKPD. Bahkan, anggaran untuk kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Bintan, yang akan mengikuti Popda Kepri di Batam, juga tidak dianggarkan dalam APBD 2016 ini.

Sementara, saat ini atlet Bintan sudah menjalani seleksi dan pusat pelatihan. ”Nah, anggaran untuk kegiatan seperti itu, kami nilai sangat penting. Kok diAPBD tidak ada. Dalam rapat tadi, kita usulkan agar Bupati BintanApri Sujadi dan Wabup Dalmasri Syam, yang dulunya pernah menjabat pimpinan dewan, untuk segera melakukan rasionalisasi,” jelas Lamen kepada Tanjungpinang Pos, usai pertemuan dan coffee morning bersama bupati dan wabup serta FKPD. Selain kegiatan penting yang tidak dianggarkan dalam APBD, lanjut Lamen Sarihi, sumber pendapatan daerah dari DBH untuk APBD 2016 Bintan, tidak sesuai proyeksi. Awalnya, DBH dari pusat diproyeksikan lebih dari Rp 80 miliar. Tapi realisasinya tidak sampai 50 persen dari proyeksi itu. ”Kalauproyeksinya,DBHituRp80miliar lebih. Tapi yang diterima hanya sekitarRp30-anmiliar.Darirapattadi,Bintan mengalami kekurangan dana sekitarRp56miliar.Mautakmau,harus dirasionalisasi lagi,” sebut Lamen.

Mewakili Fraksi Demokrat

DPRD Bintan, Daeng MYatir, menyatakan, sejak awal Fraksi Demokrat meminta agar APBD 2016 segera dirasionalisasi. Tujuannya untuk penyesuaian ketersediaan anggaran akibat pengurangan DBH, dan memasukan kembali kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. ”Dalam rasionalisasi ini, setiap SKPD harus menunda pelaksanaan kegiatan yang tidak penting.

Apakah setiap SKPD dikurangi 20 persen atau 15 persen kegiatan, itu terserah. Utamakan kegiatan prioritas. Kami di dewan pun siap dikurangi kegiatannya,” kata Yatir, yang juga dibenarkan beberapa anggota dewan di Komisi I. Di lain pihak, Bupati BintanApri Sujadi membenarkan, Pemkab Bintan dan DPRD Bintan sepakat untuk melakukan rasionalisasi kegiatan. ”Untuk memenuhi kegiatan tahun 2016 ini, kita masih kurang dana sekitar Rp 56 miliar.

Makanya, ada beberapa kegiatan yang kurang penting kita tunda dulu,” kata Apri. ”Kegiatan yang penting dan berhubungan dengan masyarakat, kita masukan dalam kegiatanAPBD murni ini. Seperti insentif guru ngaji, imam dan penjaga masjid, petugas fardu kifayah. Program Kartu Bintan Sejahtera (KBS) yang tidak dianggarkan sebelumnya, kita coba masukan lagi,” tegas Apri Sujadi. ***

NEW BLACK STRONG DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA”

AZKA SHOP

PIN : 22D1B1FC ALAT BANTU PRIA § Isi 10 tablet, cukup satu tablet diminum 30 menit sebelum § § § §

KEHILANGAN STNK a.n El Rahmi

Nopol. : BP 5142 BG No.Rangka : MH328D20BAJ681558 No.Mesin : 28D-1681755 Alamat : Dorminitory Blok 57, Kec. Seri Koala Lobam

hubungan Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih terasa Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan ejakulasi dini

VIMAX ORIGINAL § Memperbesar Mr. P § Ereksi Lebih Kuat dan

Tahan Lama § Menambah Hasrat Libido Pria § Menyembuhkan Lemah Syahwat

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

ALAT BANTU WANITA

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

Wabup Imbau Tertib Berlalu Lintas BINTAN - Jajaran Polres Bintan menggelar operasi Simpatik Seligi 2016, dihadiri Wabup Bintan Dalmasri Syam dan Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, terhitung Selasa (1/3) kemarin. Operasi yang dilaksanakan selama 21 hari itu untuk menjaga keamanan, ketenteraman dan kenyamanan saat berlalu lintas.

Kapolres Bintan AKBP C Wisnu Adji Pamungkas SIk menyampaikan, pengendara roda dua dan empat diharapkan membawa SIM, STNK dan menggunakan helm saat mengendara. ”Operasi ini untuk mengajak masyarakat tertib berlalu lintas,

serta mengingatkan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.

Dilarang menelepon saat berkendara, harus menggunakan helm, dan lengkapi surat kendaraan,” imbau Wisnu.

Wabup Bintan Dalmasri Syam mengingatkan, penerapan disiplin dan tertib berlalu lintas saat berkendaraan itu sangat penting. ”Karena keselamatan dalam berkendara adalah segala-galanya. Untuk itu, penting menjunjung tinggi nilai displin dalam berlalu lintas. Warga yang cerdas, adalah warga yang selalu tertib dalam berlalu lintas,” ujar Dalmasri. (abh)

F-ADLY BARA/TANJUNGPINANG POS

PATROLI- Wabup Bintan Dalmasri Syam mencoba sepeda motor patroli, pada saat upcara operasi simpatik Seligi 2016.

Satpol Tertibkan Lokalisasi Setelah Ada Perda BINTAN - Kepala Bidang (Kabid) Perundang-undangan Satpol PP Bintan, Hasrul Dafri mengatakan, pihaknya akan menertibkan lokalisasi di Bintan, setelah Peraturan Daerah (Perda) tentang Ketertiban Umum disahkan. Tidak hanya itu, banyak tindakan yang mengganggu ketertiban sosial yang harus ditertibkan.

”Penutupan lokalisasi itu merupakan kewenangan Dinas Sosial. Tapi, kami dari Satpol PP akan turut andil dalam penertiban nanti, tentunya bersama tim Pemkab dan pihak polisi,” kata Hasrul, kemarin.

Hasrul menjelaskan, Ranperda Ketertiban Umum yang disampaikan Pemkab Bintan ke dewan itu, merupakan usulan

dari Satpol PP. Selama ini, Satpol PP Bintan melakukan penertiban umum di lokasi yang dijadikan asusila, kos-kosan yang dijadikan tempat maksiat sampai dengan penertiban bakau, sulit diambil tindakan. Karena, Satpol PP tidak memiliki payung hukum untuk mengambil tindakan terhadap ketertiban umum itu. ”Nah, untuk dua lokalisasi di

Bintan, izinnya tidak ada. Tempat itu dijadikan lokasi asusila, itu jelas melanggar Perda. Setelah ada Perda, kita tertibkan. Termasuk yang mau jajan di lokasi itu, kita tertibkan atau kita larang.

Karena, dua lokasi itu bukan tempat yang memiliki izin,” jelas Hasrul.

Tindakan ini sejalan dengan program pemerintah pusat. (abh)

Memperindah ............................................ dari halaman 8 Kini, bagaimana perbedaan itu menjadi suatu kekuatan untuk memajukan Kabupaten Bintan, sesuai dengan visi misi ApriDalmasri ke depan.

Coffee morning itu merupakan sebuah upaya Pemkab Bintan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bintan.

Justru itu, Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wabup Dalmasri Syam membahas hal-hal terkait program kerja dan perencanaan pembangunan, berdasarkan aspirasi dan keluhan masyarakat, di ruang rapat 1 Kantor Bupati Bintan, sambil menikmati kopi pagi.

Dalam agenda silaturahmi Ketua DPRD Lamen Sarihi, seluruh Ketua Komisi DPRD, bersama bupati dan wabup wabup itu dibahas berbagai arah kebijakan ke depan. Meski sambil bercanda, pertemuan dengan suasana ceria itu juga diaminkan oleh sejumlah jajaran Pemkab

Bintan yang hadir. ”Memang lain kalau mantan unsur pimpinan DPRD sudah jadi bupati dan wabup. Kalau dulu perannya memberikan saran dan pengawasan kepada bupati. Sekarang tak bisa. Setelah jadi bupati dan wabup, harus sinergi dengan DPRD,” tutur seorang anggota dewan, yang disambut dengan tawa oleh anggota dewan lainnya.

Apri Sujadi dan Dalmasri Syam pun tidak bisa menghindar dari suasana ceria pagi itu.

Pasangan kepala daerah yang baru dilantik dua minggu ini turut tersenyum dan ketawa. Setelah menikmati kopi dan kue, Apri pun memaparkan beberapa agenda terkait bidang pemerintahan, kesejahteraan masyarakat, pendidikan dan lain sebagainya. Bahkan dalam kesempatan itu, Apri menginginkan beberapa program positif yang belum selesai, pada pemerintah-

an sebelumnya segera dituntaskan.

Seperti penyelesaian pembangunan Jalan Lintas Timur, yang merupakan lanjutan dari Jalan Lintas Barat. Untuk Jalan Lintas Barat sendiri, perlu dilakukan penataan kembali. Terutama mengenai lahan milik Pemkab Bintan selebar 50 meter di badan Jalan Lintas Barat tersebut. Lahan yang belum dibangun badan jalan, sebaiknya dijadikan tempat usaha penjualan tanaman hias. Sehingga, pinggir Jalan Lintas terlihat indah dan asri, sekaligus bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Bintan yang menjual tanaman hias itu.

Di lain hal, lahan milik Pemkab Bintan tidak dicaplok orang yang tidak bertanggung jawab.

Dari paparan itu, Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wabup Dalmasri Syam menginginkan kolaborasi dan sinergisitas sistem pemerintahan, antara

Pemkab Bintan dengan DPRD Bintan. Tentunya dalam mengisi pembangunan menuju Bintan Gemilang. Sinergisitas itu, harus dirasakan masyarakat melalui program-program kerja yang berkualitas di segala bidang.

Coffee morning pun berlanjut dengan makan siang, setelah waktu menunjukkan hampir pukul 11.30. Saat itu, bupati bersama wabup bersama pimpinan dan anggota dewan menuju sebuah restoran di kawasan Jalan Lintas Barat. Di restoran warga tempatan ini kembali terdengar hingar-bingar. ”InsyaAllah Pak Bupati, program yang dicanangkan itu akan kami dukung. Kalau bisa, ada kebijakan khusus, agar semua swalayan di Bintan ini harus menjual produk masyarakat Bintan,” tutup Hasriawadi, seorang anggota DPRD Bintan, menjelang pejabat Pemkab Bintan menyelesaikan santapan siangnya. ***

PRO BINTAN

8

DESA KITA

Perlu Penguasaan Bahasa Inggris BINTAN - Desa Malang Rapat turut mendukung dan berpartisipasi menyongsong pembangunan daerah menuju Bintan Gemilang, yang merupakan program Bupati Bintan Apri Sujadi. Terutama di bidang peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) anak tempatan.

Kepala Desa (Kades) Malang Rapat, Yusran Yusran Munir Munir yang mengatakan, pembangunan tidak mesti berbentuk fisik. Tetapi mencerdaskan warga atau meningkatkan SDM, adalah salah satu bentuk pembangunan untuk menyongsong generasi Bintan, yang berkualitas dan andal.

Lanjut ke Hal 7

Imigrasi Surati Lantamal IV TANJUNGUBAN - Imgrasi Kelas IIA Tanjunguban menyurati pihak Lantamal IV Tanjungpinang, untuk penanganan kru kapal Viking, Selasa (1/3). 11 orang kru kapal buronan Interpol lintas negara yang diduga melakukan pencurian ikan di perairan internasional itu, ditangkap oleh TNI AL, di bagian utara perairan TanArfa Yudha jungberakit, baru-baru ini.

Indriawan ”Sampai saat ini kami belum mendapatkan perkembangan kasus tersebut. Sehingga kami harus mengirimkan surat ke Lantamal, untuk mengetahui sejauh apa perkembangannya, dan ini sebagai bentuk menjalankan tugas kami selaku pihak Imigrasi,” kata Arfa Yudha Indrianto, Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian, Kantor Imigrasi Tanjunguban, Selasa (1/3).

Ia mengatakan, meski penangkapan kapal tersebut merupakab target dari Interpol Norwegia, namun pihaknya perlu mendeportasi 5 WNA yang menjadi ABK kapal tersebut. Agar dapat dibawa ke negara asalnya atau Norwegia, untuk dilakukan penindakan hukum.

Lanjut ke Hal 7

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

Pemkab Rasionalisasi APBD 2016 YUSFREYENDI, Bintan

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

DPRD dan Pemkab Bintan akhirnya sepakat melakukan rasionalisasi APBD 2016. Rasionalisasi dilakukan karena beberapa kegiatan yang berhubungan langsung dengan masyarakat, tidak dianggarkan.

Selain itu, penyesuaian dilakukan karena Dana Bagi Hasil (DBH) 2016 Bintan tidak sesuai dengan proyeksi awal.

Kesepakatan rasionalisasi APBD 2016 Bintan ditetapkan dalam rapat pimpinan DPRD Bintan, bersama Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wakil Bupati Dalmasri Syam serta

BAHAS APBD: Ketua DPRD Lamen Sarihi, Wakil Ketua Agus Wibowo dan ketua komisi bersama Bupati Bintan Apri Sujadi serta Wabup Dalmasri Syam, mengadakan rapat pembahasan DBH pada APBD 2016, Selasa (1/3) kemarin.

Lanjut ke Hal 7

PLN Sediakan Daya 10 MW untuk Investasi TANJUNGUBAN - Pasokan listrik interkoneksi Batam-Bintan yang masuk ke Tanjunguban saat ini mengalami surplus. Justru itu, PLN Tanjunguban menyediakan daya 10 megawatt (MW) untuk listrik bagi dunia industri dan investasi.

Dari pasokan 1x24 MW jaringan interkoneksi Babin ke Gardu Induk PLN Tanjunguban, hanya 10 hingga 11 MW saja yang digunakan untuk masyarakat.

Armunanto, Kepala PLN Cabang Tanjungpinang men-

gatakan, kelebihan daya atau surplus daya listrik PLN tersebut, merupakan peluang besar untuk masuknya investasi ke wilayah Tanjunguban dan sekitarnya. Karena, listrik merupakan kebutuhan utama bagi dunia industri. ”Surplus daya ini potensial bagi pelaku usahanya untuk membuka usaha di wilayah Tanjunguban. Karena surplus listrik lebih dari 10 MW itu, akan mampu mengaliri industri,” katanya.

Dijelaskannya, pasokan listrik yang mencukupi tentun-

DAYA LISTRIK DI TANJUNGUBAN DAN SEKITARNYA Daya

Keterangan

24 MW 10 hingga 11 MW

Pasokan Interkoneksi Babin Distribusi

13 MW

Surplus (pasokan aman 10 MW)

ya menjadi jaminan suatu daerah untuk menarik atau mendatangkan investasi. Karena selain listrik, lahan di wilayah Tanjunguban masih tersedia.

Lanjut ke Hal 7

Pemanfaatan Aliran ke Gardu Induk Kebutuhan di Tanjunguban dan sekitar Peluang Usaha Investasi

Potensi investasi di Tanjunguban sekitarnya Pelabuhan bongkar muat Pabrik es Rumah potong hewan UKM dan kube Industri pengolahan ikan Industri kuliner dan hiburan (pariwisata)

Merek UKB Sebong Mandiri Dipatenkan

F-JENDARAS /TANJUNGPINANG POS

BERFOTO: Riki Rionaldi berfoto dengan anggota Kube Desa Sebong Pereh, usai menyerahkan Surat Tanda Daftar Merek sabun Lagoi, Selasa (1/3) kemarin.

BINTAN - Usaha Kelompok Bersama (UKB) Desa Sebong Pereh, Kecamatan Teluk Sebong yang berlabel merek ’Lagoi’, sudah resmi terdaftar di Direktorat Jenderal (Dirjen) Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), Kementerian Hukum dan HAM RI. Riki Rionaldi, Kepala Bidang Peindustrian Dinas

Cerianya Coffee Morning Bupati dengan Dewan

Memperindah Jalan Lintas dengan Bisnis Tanaman Hias Memasuki dua minggu setelah dilantik, Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wabup Dalmasri Syam mengadakan coffee morning dengan pimpinan dan anggota dewan dan sejumlah pimpinan, Selasa (1/3) kemarin. Apa saja yang dibicarakan, sehingga silaturahmi itu berjalan ceria?

YUSFREYENDI, Bintan

D

F-YENDI/TANNJUNGPINANG POS

MAKAN: Pimpinan dan anggota dewan makan bersama Bupati Bintan usai mengadakan pertemuan, Selasa (1/3) kemarin.

ARI kejauhan, Kantor Bupati Bintan di pu sat pemerintahan Bandar Seri Bentan terlihat ramai. Suasana hingar-bingar pun terdengar sampai ke jalan utama. Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Bintan, Selasa pagi itu tidak seperti bi-

asanya. Di gedung itu terdengar kelakar beberapa anggota dewan, yang menyinggung seperti apa perbedaan pendapat dalam suasana Pilkada 2015 lalu. Namun, perbedaan itu usai sudah.

Lanjut ke Hal 7

Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Bintan mengatakan, pendaftaran merek sabun Lagoi sudah resmi terdaftar sejak 24 Februari lalu. Tanda Daftar Merek sudah diserahkan ke Usaha Kelompok Bersama (UKB) Sebong Mandiri. ”Ini merupakan pendaftaran dari UKB tersebut dengan bi-

aya mereka. Kami selaku pihak terkait hanya membantu pembuatan hak merek tersebut. Alhamdullah 3 hari sudah selesai. Merek sabun Lagoi sudah tidak dapat diganggu gugat, atau klaim lagi oleh pihak mana pun,” kata Riki, Selasa (1/3).

Lanjut ke Hal 7

9 TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016 04:56

Billboard Bodong Berdiri di Tanah ’Terlarang’ TANJUNGPINANG - Amburadulnya perwajahan Kota Tanjungpinang diakibatkan pembangunan baliho dan billboard bodong alias tak berizin.

Lantaran tak ada izin, pembangunan billboard pun suka-suka saja. Meski sudah puluhan tahun berdiri, namun tidak disentuh. Alasan Pemko,

Lanjut ke Hal 10

12:17

15:29

18:20

19:28

Rupanya, Tak Semua Parkir Pakai Karcis SUHARDI, Tanjungpinang PENERAPAN parkir pakai karcis sudah dimulai perdana di kawasan Tugu Pensil dan Laman Bunda, Tepilaut, Selasa (1/3) pukul 16.00 sore kemarin.

Penerapan parkir pakai karcis ini dimulai dengan

acara sederhana dengan menyerahkan rompi, ID card, dan karcis dari pihak Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo)

Lanjut ke Hal 10

F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

DIRESMIKAN: Supermarket Metro diresmikan hari ini, Rabu (2/3) di Batu 8 Atas.

Hari Ini, Supermarket Metro Grand Opening

Belanja Rp 50 Ribu, Langsung Dapat Hadiah

F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

AKSI: Polwan saat menunjukkan aksi di atas motor di lapangan Mapolres Tanjungpinang, Selasa (1/3).

Polwan Mampu Menembak dari Atas Motor TANJUNGPINANG - Jajaran Polres Tanjungpinang menggelar atraksi mengendarai motor cepat di lapangan Mapolres Tanjungpinang, Selasa (1/3).

Saat itu, sejumlah Polwan menunjukkan kemampuannya mengendarai sepeda motor cepat serta berboncengan dilengkapi dengan baju pelindung dan senjata gas air mata.

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

Lanjut ke Hal 10

DENGAR ARAHAN: Juru parkir saat mendengar arahan dari pihak Dishubkominfo saat penerapan perdana parkir sistem karcis di Tepilaut Tanjungpinang, Selasa (1/3).

TANJUNGPINANG Satu lagi pusat perbelanjaan modern hadir di Batu 8 Atas Tanjungpinang yakni, Metro Supermarket. Hari ini, Rabu (2/3), Metro Supermarket grand opening yang rencananya akan diresmikan Wakil Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun.

Owner Metro SuperMuhammad market, Muhammad ZuZulkamirullah lkamirullah mengatakan, saat grand opening hari ini, masyarakat akan menikmati undian lucky draw untuk setiap belanja Rp 50 ribu ke atas.

Ada dua jenis lucky draw yang menjadi pilihan masyarakat yakni, es krim Campina dan produk Naraya. Untuk es krim Campina, struk belanja Rp 50 ribu bisa ditukar untuk mendapatkan es krim.

Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

10

Sekolah Dasar Disarankan Buka UKSJ TANJUNGPINANG - Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Hang Tuah Tanjungpinang melaksanakan seminar dengan pencegahan dan penanggulangan kekerasan pada anak pasca-Millenium Development Goals (MDGs) 2015. Kegiatan ini bertujuan merekomendasikan pemerintah membentuk Usaha Kesehatan Jiwa Sekolah (UKJS) di Sekolah Dasar (SD).

Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kurikulum STIKES Hang Tuah, Mety menuturkan, sejak SD anak perlu mendapatkan pemahaman mengenai perkembangan psikis termasuk pertumbuhan secara fisik.

Pertumbuhan dan perkembangan anak usia sekolah sebenarnya perlu. Kedua ini berbeda, tetapi saling berkaitan dan sulit dipisahkan.

Pertumbuhan badan berkaitan dengan hal yang bisa diukur dengan berat, tinggi, umur tulang dan keseimbangan metabolik. Perkembangan merupakan bertambahnya kemampuan (skill). Termasuk di dalamnya perkembangan emosi, intelektual dan tingkah laku sebagai hasil interaksi dengan lingkungannya. ”Kita mendorong pemerintah memiliki program mengenai kesehatan kejiwaan. Sehingga perkembangan anak bisa diarahkan sejak dini,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (1/3).

Kegiatan ini juga sebagai pengabdian STIKES Hang Tuah Tanjungpinang terhadap masyarakat. Intinya mengimbau dan mengajak seluruh elemen mulai dari pemerintah maupun masyarakat untuk peduli.

Membangun kesadaran agar menciptakan lingkungan tanpa kekerasan pada anak. Mulai dari lingkungan di rumah, di sekolah maupun di lingkungan masyarakat.

Bukan hanya pembukaan USJK di SD, pihaknya juga menginisiasi unit layanan Keluarga Bahagia di Puskesmas. Untuk menjalankan kedua program ini membutuhkan dukungan dari berbagai pihak.

Diantaranya dari pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Pihaknya kini terus melakukan sosialisasi dan seminar di seluruh kabupaten-kota di Indonesia.

Harapannya program ini dapat dilaksanakan ke depannya. ”Kita mulai menjaring semangat dan keinginan dari pemerintah daerah dulu. Setelah ini, baru diusulkan ke pusat,” ungkapnya.

Dituturkannya, dokter spesialis jiwa RSAL Tanjungpinang, dr A Syaiful Sp KJ yang juga ketua STIKES Hang Tuah TPIE mendukung kegiatan ini serta menyatakan siap memberikan pendampingan jika pemerintah menginginkan.

Narasumber dari kegiatan tersebut di Anna Keliat, SKP MAp pSc merupakan Guru Besar Universitas Indonesia (UI) dan pakar nursing psychiatric. Selain itu, DR Heri Priatna, SSt FT SKM S Sos MM. Hadir dalam acara tersbut Ketua panitia Linda Widiastuti, perwakilan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tanjungpinang, KPPAD, Biro Pelindungan Perempuan dan pihak sekolah.

Kegiatan ini dilaksanakan di dua tempat yaitu Kota Tanjungpinang dan Batam. Untuk Tanjungpinang dilaksanakan, Sabtu (27/2), sedangkan Batam sehari setelahnya yaitu, Minggu (28/2). Kegiatan tersebut masing-masing dihadiri 400 peserta dan 250 peserta. (dlp)

Polwan ........dari halaman 9 Meski polwan, namun mereka mampu bereaksi cepat di lapangan untuk menghadang penjahat. Selain mahir menembak, mereka juga sudah dibekali dengan ilmu bela diri.

Adapun atraksi ini merupakan persiapan Polwan untuk turut serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dari ancaman kejahatan sekaligus menekan kejahatan jalanan seperti curat, curas dan curanmor.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Kristian P Siagian mengatakan, program ini diberi nama Engku Putri.

Ide ini muncul dari keinginan Polri khususnya Polres Tanjungpinang beserta jajaran untuk menjawab tuntutan masyarakat tentang jaminan keamanan dalam menjalankan aktifitas keseharian.

Dengan Renstra Polri tahap III yaitu ’Strive For Excelence’, program ini diharapkan dapat meningkatkan realisasi dan pencapaian target yang sudah ditetapkan. ”Juga bersama dapat men-

dukung program pemerintah dan kebijakan khususnya terkait menghadirkan negara di tengahtengah masyarakat,” katanya kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (1/3).

Khusus wilayah Kota Tanjungpinang yang dikenal sebagai Kota Bestari, Kristian berharap, dapat dicapai outcome yang optimal yaitu terpeliharanya situasi kamtibmas yang kondusif.

Sehingga secara bersamaan dapat meningkatkan iklim bestari di wilayah Kota Tanjungpinang. Juga adanya keseriusan dari seluruh personel yang melaksanakan tugas dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab ”Jadilah pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat karena keamanan yang kondusif merupakan persyaratan mutlak untuk mewujudkan pembangunan nasional,” ungkapnya.

Selain memiliki kemampuan mengendarai roda dua, para polwan juga dibekali bela diri dalam menjaga kamtibmas. (cr27)

Belanja ........dari halaman 9 Begitu juga dengan produk Naraya, struk belanja ditukarkan untuk mendapatkan undian lucky draw. Kemudian kupon undian dicabut. Semua kupon undian ada hadiahnya. ”Yang jelas, sudah pasti dapat minuman kaleng. Kalau beruntung, bisa dapat hadiah yang lebih besar,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (1/ 3) kemarin.

Supermarket ini disediakan banyak pilihan barang. Managemen supermarket menyediakan sekitar 20 ribu pisis jenis barang yang ditempatkan di rak-rak dan tersusun rapi.

Adapun supermarket tersebut berada di 8 unit ruko yang terdiri dari lantai basement untuk gudang, lantai satu tempat menjual jenis makanan dan minuman, lantai dua peralatan rumah tangga dan lantai tiga untuk perkantoran.

Muhammad Zulkamirullah menambahkan, saat ini karyawan yang sudah direkrut sebanyak 50 orang. Sebanyak 80 persen putra-putri Tanjungpinang dan 20 persen dari Bintan. Lulusan

SMA 75 persen, lulusan sarjana 25 persen untuk staf.

Manajeman juga sedang melengkapi kebutuhan masyarakat seperti ATM. Pihak manajemen sudah menyediakan 9 ruangan untuk ATM. Yang sudah menyatakan akan membuka ATM di sana yakni Bank Mandiri, Bank Mega dan Bank BNI. Masih ada 6 lagi ruangan ATM yang akan diisi bank lainnya. Sisanya masih proses.

Sudah banyak bank yang menyatakan akan membuka ATM di sana, mengingat di daerah Batu 8 Atas hingga arah Batu 5 belum ada ATM. Pelayanan merupakan salah satu yang utama yang dikedepankan managemen supermarket. Karyawan harus selalu senyum dan ramah serta membantu pembeli menunjukkan dimana letak barang yang dicari.

Soal harga masih kompetitif dengan supermarket yang sudah ada saat ini di Tanjungpinang. Yang jelas, supermarket inilah yang pertama dan terbesar berdiri di Batu 8 Atas. (mas)

AC Korslet, Kantor Trakindo Terbakar

TANJUNGPINANG - Ruang staf Kantor Cabang Trakindo Tanjungpinang di Komplek Bintancenter terbakar, pada Selasa (1/3) sekitar pukul 14.30.

Api diduga berasal dari Air Conditioner (AC) yang korsleting. Kejadian itu pertama sekali dilihat warga yang kebetulan rumahnya berdekatan dengan kantor tersebut.

Waktu itu, warga yang tak disebutkan namanya tersebut melihat ada kepulan asap keluar dari ruangan dan melaporkannya ke satpam perumahan.

Ateng (27) satpam mengatakan, setelah mendapat laporan itu, dirinya langsung menuju kantor tersebut dan melihat adanya asap yang mengepul di ruangan.

Ia pun langsung lari ke belakang ruko dan mematikan panel listrik.

Menurut Ringgo, seorang karyawan Trakindo Cat Tanjungpinang, kebakaran itu terjadi saat jam istirahat siang. AC di ruangan itu korsleting dan terbakar. Tapi apinya tidak besar. AC kemudian jatuh menimpa kursi dan menghanguskan kursi kerja.

Juga menimpa CPU dan layar monitor serta meja. ”Terbakar diduga karena korsleting AC. Hanya ruangan staf yang terbakar,” kat-

F-RAYMON/TANJUNGPINANG POS

TERBAKAR: Petugas BPBD Kota Tanjungpinang memeriksa kantor Trakindo yang terbakar, Selasa (1/3).

anya. Beruntung sebelum api membesar dan merambat ke ruangan lain, para pegawai Trakindo Cat Cabang Tanjungpinang berhasil memadamkan api dengan menggunakan racun api yang ada

di ruangan itu. ”Ada tabung pemadam di kantor,” ungkapnya.

Petugas pemadam kebakaran datang setelah api berhasil dipadamkan dan hanya mengecek untuk memastikan

api telah padam total.

Kepala Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang Agustiawarman menambahkan, mereka datang ke tempat kejadian sekitar 10 menit sete-

lah laporan masuk.

Saat mereka tiba, api sudah padam. Akibat kebakaran ini kerugian ditaksir sekitar Rp 8 juta. ”Api sudah dipadamkan menggunakan racun api,” ujarnya. (cr27)

Tarif Inap di RSUD Tanjungpinang Mahal

Alat Cek Darah Rusak, Pasien Kelimpungan TANJUNGPINANG - Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang kembali dikeluhkan masyarakat. Pertama, biaya kamar inap mahal dan hampir sama dengan swasta.

Keluarga pasien yang tak ingin namanya dikorankan tersebut menceritakan, ada tiga hal yang dikeluhkan.

Pertama tarif ruang rawat inap yang mahal. Kedua alat yang tak tersedia serta ketiga tidak bisa memilih kelas.

Untuk diketahui harga kamar inap per malam di RSUD Tanjungpinang beragam sesuai kelasnya. Untuk Kelas III lebih Rp 100 ribu. Kelas II di atas Rp 200 ribu dan Kelas I di atas Rp 300 ribu. ”Harga ini dinilai sudah bersaing dengan RSAL. Harusnya RSUD memberikan harga merakyat,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Senin (29/2) saat dijumpai di RSUD Tanjungpinang.

Pasien yang berusia 4 tahun tersebut merupakan rujukan dari dokter spesialis anak. Dari pemeriksaan dok-

ter, anak tersebut diduga terkena Demam Berdarah Dengue (DBD).

Hanya saja untuk lebih pasti harus dibawa ke rumah sakit agar dilakukan pemeriksaan darah. Setibanya di IGD, anak tersebut mendapat penanganan dari para perawat.

Mulai dari mengambil sampel darah untuk diperiksa dan menginfus anak tersebut. Hanya saja yang mengherankan, untuk pemeriksaan darah, keluarga pasien harus menyeberang ke RSAL Midiyanto.

Alasan pihak rumah sakit, alat pemeriksa darah sedang rusak. Untuk alasan itu sudah dimaklumi. Pasien disarankan untuk menginap dan pihak keluarga menyetujui. Hanya saja yang anehnya, pasien tidak bisa memilih kelas kamar alias secara tak langsung dipaksa untuk memilih Kelas III. Para perawat yang berjaga menyatakan, bahwa saat ini pasien hanya bisa berada di Kelas III. Alasannya, Kelas

III yang berada di lantai dasar saja yang tersedia perawat. Sedangkan untuk ruangan Kelas II dan I tidak ada perawat yang stand by. Sehingga dikhawatirkan jika terjadi sesuatu hal kepada balita sulit untuk terpantau para perawat.

Kedua, jika balita membutuhkan oksigen, tabung oksigen sulit untuk dibawa ke atas. Untuk itu, balita di sarankan di Kelas III saja.

Kondisi di ruangan Kelas III, diisi dengan beberapa pasien. Ada anak-anak, ada dewasa dan ada orang tua.

Intinya dalam ruangan tersebut ramai dengan berbagai jenis penyakit dan usia.

Menanggapi ini, anggota Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Beny merasa terkejut. Ia heran jika alat tes darah rusak, ini artinya kurang pemeliharaan alat. ”Ini kan merepotkan keluarga pasien,” ungkapnya.

Selain itu, terkait masalah pilihan ruangan juga disesalkannya.

Harusnya manajemen meletakkan per-

awat di setiap kelas. Bila perlu lebih kualitas tenaga kerja yang diletakkan sesuai tingkatannya. ”Masa perawat di Kelas II dan I tidak ada. Harusnya lebih bagus dong,” ungkapnya.

Ia mersa prihatin jika anak balita dengan kondisi fisik yang masih rentan dipaksa satu ruangan dengan pasien yang ramai dari berbagai kalangan usia. Ia menilai dapat membahayakan kesehatan pasien juga. ”Saya akan coba komunikasikan dengan manajemen rumah sakit. Ini harus jadi agenda rapat,” paparnya.

Ia juga mengaku tak mengikuti terkait tarif ruangan kamar. Hal ini dikarenakan BLUD RSUD bukan mitra langsung Komisi I tapi di Komisi II bidang anggaran.

Sekretaris Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang, Muhammad Arief mengaku terkejut mendengar tarif ruang inap di RSUD Tanjungpinang. Ia mengakui baru mendengar terkait besaran tarif itu. Hanya saja diterang-

kannya, pada 2009 lalu, ia menjadi ketua Ranperda terkait tarif RSUD. Hanya saja Ranperda itu ditolak karena kini RSUD Tanjungpinang sudah membentuk BLUD. Untuk itu, mengenai tarif diatur dalam Perwako. ”Harusnya jangan mahal gitu dong. Minimal sesuai dengan kemampuan masyarakat. Ini juga akan kami bahas,” ungkapnya singkat.

Jika tarif di kelas satu di kisaran Rp 150 ribu mungkin masih masuk akal. Namun jika sampai Rp 300 ribu lebih, itu dinilai sangat mahal.

Kepala Bidang Pelayanan Medik di RSUD Kota Tanjungpinang, dokter Yunisaf, mengaku jika alat pemeriksaan darah sudah rusak sejak Sabtu lalu. Rencananya pihak teknisi akan memperbaikinya, Selasa (1/3). ”Hari ini kami akan perbaiki. Biasanya bisa siap dalam hari itu juga,” ungkapnya.

Terkait tidak bisa memilih kelas, masih akan ditelusuri.

Namun ia memastikan harusnya bisa. (dlp)

Billboard ............................................................................ dari halaman 9 tak ada uang. Sudah puluhan tahun juga Pemko beralasan yang sama seperti itu, sehingga billboard bodong makin marak yang merusak wajah kota ini.

Konstruksi baliho maupun billboard di Tanjungpinang, selain banyak yang tidak berizin, banyak juga konstruksi tersebut berdiri di tempat yang dilarang. Seperti di ruang terbuka hijau dan di kawasan cagar budaya.

Pantauan Tanjungpinang Pos di lapangan, Selasa (1/3) kemarin, beberapa lokasi yang

dilarang untuk menempatkan konstruksi billboard dan baliho justru berdiri konstruksinya yang berukuran sedang hingga besar.

Seperti di ruang terbuka hijau yang berada di perempatan Lapangan Pamedan A Yani (depan Tom's Cafe). Berdiri dua buah konstruksi baliho berukuran besar dan sedang.

Kemudian, di ruang hijau di Kawasan Melayu Square, Tepi Laut berdiri kokoh tiga buah kontruksi baliho berukuran sedang. Dan di depan Gedung

Daerah, tepatnya di Kawasan Cagar Budaya, juga berdiri konstruksi berukuran besar.

Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan (Distakowasbang) Kota Tanjungpinang selaku pihak yang berwenang melakukan pengawasan hal tersebut tidak mampu berbuat banyak untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Kepala Seksi (Kasi) Pengawas Bangunan Distakowasbang Kota Tanjungpinang Edi Rivana, mengatakan, pihaknya sudah beberapa kali menyurati

pemiliknya untuk memindahkan konstruksi mereka. ”Memang kita sudah menyurati pemilik baliho. Tapi belum ditanggapi mereka,” ujarnya kemarin.

Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga tidak bisa berbuat banyak untuk menertibkan hal tersebut. Karena, pihaknya terbentur aturan hukum yang tidak memperbolehkan Distakowasbang melakukan penertiban baliho liar tersebut. ”Saat ini sedang disusun Perwako-nya. Jadi untuk sementara kita tidak memberikan reko-

mendasi untuk pengurusan IMB baliho itu,” sebutnya.

Dipaparkannya, dalam Perwako tersebut, tidak hanya mengatur tentang fungsi pengawasan serta tata cara pengurusan IMB. Tapi, soal titik lokasi penempatan billboard itu pun akan ditentukan. ”Dalam Perwako itu nanti ada titik-titik yang diizinkan untuk memasang baliho. Pada dasarnya semua pemilik baliho itu siap untuk memindahkan. Asal titik baru itu sudah ada,” sebutnya. (cr23)

Rupanya ............................................................................. dari halaman 9 Pemko Tanjungpinang kepada juru parkir yang bertugas. Setelah di dua tempat itu, peraturan yang sama akan dilanjutkan kembali di seluruh wilayah Tanjungpinang tanggal 15 Maret nanti. Namun, tidak semua tempat akan dipungut parkirnya.

Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan Darat Dishubkominfo Pemko Tanjungpinang, M Yamin mengatakan, di Tanjungpinang ada dua jenis parkir yakni yang dikelola Dishubkominfo dan swasta.

Parkir yang dikelola Pemko, juru parkirnya dilengkapi dengan rompi, ID card dan karcis parkir.

Sedangkan parkir swasta

dilengkapi atribut perparkiran, namun tidak ada karcis parkir.

Adapun parkir yang dikelola swasta misalnya, di supermarket, mal, rumah makan, toko atau kawasan khusus pertokoan. Sehingga, masyarakat harus bisa membedakannya.

Parkir yang dikelola Dishubkominfo, khusus di tempat umum seperti Taman Tugu Pensil, pasar, Tepilaut, Jalan Pos, Jalan Tugu Pahlawan dan lainnya.

Bagi parkir yang dikelola Dishubkominfo, bagi hasilnya 40 persen untuk juru parkir dan 60 persen masuk ke kas daerah.

Sedangkan parkir swasta, han-

ya 25 persen yang masuk ke kas Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Pemko Tanjungpinang.

Biasanya, parkir supermarket, mal dan pertokoan dikelola pemilik kawasan itu sendiri. Namun, ada juga yang dibebaskan dari parkir.

Iryanto (31), salah satu juru parkir di Jalan Bintan mengatakan, mereka masih menunggu penerapan parkir pakai karcis di kawasan Tepilaut. Dia juga menyarankan seperti 20 tahun lalu, sistem parkir itu sudah menggunakan karcis.

Tapi itu hanya formalitas. Karcis parkir diberikan kepada war-

ga, namun yang dipungut tak sesuai dengan nilai yang ditetapkan. Nilainya tergantung warga menyerahkan berapa bayarannya. Dia pun berharap sistem parkir yang diterapkan seperti zaman itu.

Sekarang, pendapatan mereka sudah dibatasi. Berapa banyak karcis yang habis, maka 40 persen hasilnya untuk mereka.

Itulah besar pendapatan mereka hari itu.

Dilihat dari sejarahnya, pengelolaan parkir di Tanjungpinang ini awalnya amburadul.

Banyak mafia parkir yang menjual lahan parkir ke juru parkir.

Bahkan, sejumlah oknum di

Dishubkominfo juga merasakan uang setoran dari mafia tersebut.

Dengan terbongkarnya aksi mafia parkir ini, barulah diketahui, besarnya retribusi parkir yang hilang akibat ulah mafia parkir dan oknum pegawai Dishub itu sendiri. Kemudian, Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah meminta agar parkir di Tanjungpinang dikelola Dishub.

Sehingga, muncul ide untuk menerapkan kembali parkir sistem karcis dimana pengawasnya di lapangan adalah dari Dishubkominfo. Tidak ada lagi mafia parkir yang bermain di lapangan. ***

11

TANJUNGPINANG POS

RABU 2 MARET 2016

Halaman ini didedikasikan untuk pebisnis. Caranya mudah, hubungi: Suhardi: 081363823527- Roni 081220440001

Aksesori Casing Android Cuma Rp 40 Ribu

BELANJA

TANJUNGPINANG - Anda ingin gadget terlihat lebih sporty? Bisa memilih berbagai pilihan casing khusus android yang di pasarkan di Toko Vixion Com Batu 9 Tanjungpinang Timur.

Di toko ini berbagai merek dan model casing android tersedia dengan harga jual mulai dari Rp 40 sampai Rp 50 ribu. Nah, bagi Anda yang juga peminat merek ternama Ferrari, bisa berkunjung ke toko yang menjual berbagai jenis ponsel ternama edisi

masa kini itu. ”Harga satuannya hanya Rp 40 ribu,” ujar Asih karyawan toko itu kepada koran ini, Senin (29/2).

Di toko Vixion.Com ini, dijelaskannya, juga menyediakan berbagai marek casing handpone seperti Nokia, Oppo, Lonovo, Huawei, serta banyak pilihan lainnya. ”Banyak lagi lainnya model casing untuk merek handpone lainnya,” tambahnya. (ais)

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

CASING: Aksesori casing android yang cool dan unik ini sangat laris di pasaran.

Smartphone Windows 10 Segera Hadir

LAPTOP: Produk NexDock akan ditawarkan dengan harga yang jauh lebih terjangkau hanya Rp 1,3 juta.

F-SUHARDI/TANJUNGPIANNAG POS

TAS: Tas selempang dari bahan asli kulit ini sangat terjamin dan tahan lama.

Yuk, Berburu Tas Selempang Kulit di Bintan Mal TANJUNGPINANG - Jika Anda berbelanja di pusat perbelanjaan Bintan Mal Tanjungpinang di kawasan Jalan Pos, tak salah kalau mampir di toko J.Lo. Toko ini menjual aneka macam tas ransel, tas selempang serta aneka kaus dan celana terbaru saat ini.

Tas selempang merek Jeep kulit di toko itu, tersedia banyak varian. Salah satunya, tas selempang warna hitam ini yang paling banyak diminati para pengunjung khususnya pria muda di Tanjungpinang.

Pengelola toko, Koko Ahi menjelaskan, aneka model dan merek tas selempang di tokonya dijual dengan harga yang terjangkau. Begitu juga katanya, kaus pria edisi terbaru di jual dengan harga terjangkau serta banyak pilihan. ”Tas selempang ini, harga jualnya berkisar Rp 280 ribu. Bahan terbuat dari kulit, sehingga tidak tembus air,” katanya, Senin (29/2) kemarin.

Di sana, pengunjung juga dapat memanjakan mata untuk berburu aneka tas serta sepatu high heels yang di jual dengan harga terjangkau serta tersedia juga diskon harga.

Bahkan terlihat, beberapa toko lainnya menjual beragam aksesori serta kuliner khas masyarakat lokal Tanjungpinang. (ais)

F-NET

SAAT ini kita menjumpai banyak perangkat mobile yang mampu menggantikan fungsi komputer atau PC. Sekarang kita mengenal fitur Continuum di perangkat papan atas Windows 10 yang mampu mengubah smartphone menjadi PC dengan menghubungkan ke layar yang lebih besar.

Kini muncul sebuah produk baru yang menjanjikan fitur mirip Continuum, namun dengan dukungan platform yang lebih luas, yakni NexDock.

NexDock sendiri merupakan produk buatan startup Nex Computer yang dapat mengubah perangkat mobile seperti smartphone,

tablet, mini PC, hingga Raspberry Pi menjadi sebuah laptop. Untuk dapat menjadi perangkat laptop, NexDock dilengkapi dengan baterai dan keyboard seperti laptop pada umumnya yang dihubungkan dengan perangkat mobile untuk menyajikan pengalaman laptop yang sebenarnya.

Untuk saat ini, perangkat NexDock masih dalam tahap pengembangan oleh tim Nex Computer.

Produk tersebut akan ditawarkan dengan harga yang jauh lebih terjangkau ketimbang harga laptop pada umumnya.

Dengan adanya kemampuan merubah perangkat mobil menjadi

laptop maka diharapkan pengguna dapat lebih praktis dalam menggunakan perangkat mereka. Selain itu, jika perangkat mobile dapat digunakan sebagai laptop, masyarakat tidak perlu memiliki laptop dengan harga yang cukup tinggi saat ini.

Laptop NexDock sendiri merupakan proyek pertama Nex Computer dan nantinya perusahaan ini akan mengembangkan lebih banyak lagi perangkat, sesuai dengan kebutuhan dan dengan ukuran yang berbeda-beda.

Untuk saat ini perangkat NexDock ini dapat di pesan dengan harga terjangkau, yakni Rp 1,3 juta. (net)

Ayam Penyet Ria Buka Cabang ke-132 di Tanjungpinang

Harga Murah, Kelas Restoran Mewah

F-SYAIPUL/TANJUNGPINANG POS

RESTORAN: Pengunjung menyantap makanan yang disajikan di Restoran Ayam Penyet Ria Batu 6 Tanjungpinang, Selasa (1/3).

TANJUNGPINANG POS

Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

lum memberikan detail secara pasti kapan smartphone ini akan meluncur.

Selain dari fakta bahwa mereka datang dengan sistem operasi mobile Windows 10 langsung dari kotak, smartphone ini memiliki dua hal lain, yakni dibanderol dengan harga cukup mahal, dan mereka datang dengan dukungan fitur Continuum. Fitur ini memungkinkan perangkat menjadi layaknya PC ketika kita menghubungkan dengan layar yang lebih besar.

Sedangkan untuk harganya, smartphone ini dikabarkan akan dilego seharga EUR300 atau sekitar Rp 4,3 juta. (net)

NexDock, Laptop Paling Terjangkau di Dunia

KOMBIS

INFO BERLANGGANAN KORAN

TAHUN 2016 ini, Microsoft belum mengumumkan smartphone flaghsip terbaru yang menjalankan OS Windows 10. Namun vendor lain seperti Acer dan HP sudah bersiap untuk meluncurkan smartphone flagship mereka beberapa minggu mendatang.

Seperti yang dilaporkan Softpedia, Senin (29/2), Acer Liquid Jade Primo dan HP Elite X3 barubaru ini telah dipamerkan di MWC 2016, dan sebelumnya sudah tersedia untuk pre-order di beberapa negara Eropa. Jika Anda ingin memiliki smartphone flagship ini, Anda harus menunggu beberapa saat, karena perusahaan be-

TANJUNGPINANG- Pengusaha makanan siap sajiAyam Penyet Ria buka cabang usahanya yang ke132 di Tanjungpinang tepatnya di Lantai I Central Hotel Batu 6 (dekat simpang lampu merah).

Rudi, Owner Ayam Penyet Ria mengatakan, usaha tersebut baru launching, Selasa (1/3) kemarin dan sudah banyak pengunjungnya. Rudi membuka usaha di Tanjungpinang untuk memberi kesempatan bagi warga Ibu Kota Provinsi Kepri ini menikmati makanan di tempat yang nyaman, pakai AC namun harganya murah. Misalnya, harga ayam penyet hanya Rp 22 ribu termasuk nasi. Harga ini ter-

golong lebih murah di Tanjungpinang dibandingkan di Batam. Harga seperti ini bahkan sama dengan makan di pinggir jalan. ”Kita masih subsidi kita ini.Yang penting warga Tanjungpinang bisa menikmati makanan enak tapi murah,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Apa yang menjadi kelebihan kuliner yang satu ini adalah diterima lidah semua masyarakat. Bahkan, makanan ini juga diterima di berbagai negara di luar negeri.

Agar rasanya sama, maka bumbunya masih tetap dikirim dari pusat. Sehingga, dimanapun makan Ayam Penyet Ria, rasanya

tetap pas dan enak di lidah.

Beberapa jenis makanan yang ada di sana seperti, lele penyet Rp 20 ribu, bebek penyet Rp 25 ribu di luar nasi putih. Soto betawi Rp 15 ribu. Kemudian ada terong penyet, udang penyet, telor penyet, nasi goreng dan lainnya.

Widarto Lee, Owner Central Hotel mengatakan, pihaknya juga menyediakan wifi gratis bagi pengunjung untuk melengkapi kenyamanan pengunjung. Mereka bisa santai sambil makan.

Sudi, salah satu pengunjung Ayam Penyet Ria mengatakan, daging ayamnya lezat dan lembut. (mas)

F-NET

ACER: Vendor ternama Acer siap meluncurkan smartphone windows 10 kelas menengah dengan fitur continuum.

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

12

Kepri Terima Empat Bawaslu Award

PPL Tanjungunggat Terbaik di Indonesia ANDRI, Tanjungpinang PENGAWAS pemilihan umum (pemilu) di Kepri meraih penghargaan Bawaslu Award di Jakarta, Senin (29/2) malam.

Adapun kategorinya yakni pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS), Panitia Pengawas Lapangan (PPL), Bawaslu Kepri dan Pemko Batam.

PPL Tanjungunggat merupakan yang terbaik di Indonesia dan award diserahkan langsung Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK) disaksikan Muhammad Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI serta sejumlah menteri.

Hal ini dibenarkan Razaki Persada Ketua Bawaslu Kepri

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

SURAT SUARA : Surat suara Pilgub Kepri yang tidak dicoblos pada Pilkada Kepri tahun lalu.

saat dihubungi Tanjungpinang Pos, Selasa (1/3), melalui handphone seluler miliknya.

Muktamar PPP Dijadwal April, Mba Moen Pastikan Hadir JAKARTA - Salah satu hasil Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) IV yang dilakukan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Muktamar Bandung di Ancol, Jakarta pekan lalu adalah menetapkan pelaksanaan Muktamar VIII paling lambat pada April 2016.

Keputusan itu telah diterima oleh Ketua Majelis Syariah DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) KH Maimoen Zubair (Mbah Moen). Atas hasil itu rencananya Mbah Moen akan menghadiri musyawarah terbesar di partai berlambang kakbah tersebut.

Sikap Mbah Moen tersebut disampaikan melalui putra tertua KH Abdullah Ubab Maimoen, Selasa (1/3). Dalam penyampaian hasil Mukernas IV itu, Mbah Moen menyatakan akan menghadiri Muktamar Islah.

Sebelumnya pada Mukernas IV, Mbah Moen memang tidak hadir tapi mengutus anaknya, Gus Ubab, sebagai wakil dirinya. ”Kehadiran saya di Mukernas IV sudah atas restu abah. Beliau bilang, nek mukernas kowe sing teko, nek muktamar aku sing teko (Kalau Mukernas kamu yang datang, kalau Muktamar aku yang datang, red),” kata Gus Ubab menirukan ucapan Mbah Moen seperti dalam keterangan persnya yang diterima JawaPos.com, Selasa (1/3). Ketua Majelis Pertimbangan DPW PPP Jawa Tengah itu juga mengaku sudah menyampaikan hasil-hasil Mukernas kepada Mbah Moen.

Selain itu, Mbah Moen juga mendapatkan informasi dari pemberitaan media. Sejauh ini, tidak ada masalah terhadap Mukernas yang digelar secara konstitusional. ”Ndak ada masalah. Pada prinsipnya yang didukung pemerintah diterima,” tegas Gus Ubab. Sebagaimana diketahui sebelumnya, pada Mukernas DPP PPP Ancol pekan lalu diselenggarakan oleh Plt Ketua Umum Muktamar Bandung, Emron Pangkapi.

Mukernas ini juga dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Menteri Hukum dan HAM (MenkumHAM) Yasonna Laoly.

Bahkan di pengujung acara, Epyardi Asda, perwakilan DPP PPP Muktamar Jakarta membawa surat mandat dari Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali untuk segera membentuk Muktamar Islah. (jpg) IKLAN

Razaki Persada mengatakan, Bawaslu RI mengadakan award ini dalam rangka mem-

beri motivasi dan penghargaan bagi pengawas pemilu terbaik seperti pengawas TPS dan petugas lapangan baik tingkat desa maupun kelurahan terbaik.

Provinsi Kepri meraih juara satu, baik tingkat pengawas TPS dan PPL terbaik. Penghargaan ini diterima langsung Desi Ratna Sari. Desi adalah pengawas TPS dari Kelurahan Ranai Kota, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna.

Sedangkan, untuk kategori PPL terbaik diterima Winda Pratiwi. Dia sebagai PPL Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang.

Selain itu, kata dia, Provinsi

Kepri seperti Bawaslu Kepri dan Pemko Batam hanya dapat nominasi. Ini diberikan untuk Pemprov yang memberikan fasilitasi dana hibah di pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun lalu. ”Mudah-mudahan penghargaan ini menjadi suatu apresiasi di Kepri khususnya Bawaslu serta jajaran pengawas pemilu,” sebut dia.

Kemudian, kata dia lagi, Bawaslu Kepri juga pernah mendapatkan penghargaan dari komisi informasi di lembaga vertikal, yaitu juara 2 terbaik. Ini dalam hal memberikan pelayanan keterbukaan informasi publik.

Winda Pratiwi, pengawas PPL Kelurahan Tanjungung-

Ketua Bawaslu Kepri Razaki Persada

gat sangat bersyukur serta merasa senang, bahwa dirinya telah meraih juara satu PPL se-Indonesia. ”Alhamdulillah. Senang dan syukur kepada Allah,” ucap syukur Winda Pratiwi saat wartawan ini menghubunginya.

Dia berharap ke depannya, pengawas pemilihan umum serta masyarakat Tanjungpinang bisa berjuang bersamasama dengan baik, agar prestasi ini bisa kembali diraih. ”Mudah-mudahan bisa lebih baik lagi,” harapnya. ***

Pentolan Golkar Daerah Ingatkan Penentang Nurdin Halid

F-JPG

KETUA: Nurdin Halid ketua steering committee (SC) musyawarah nasional (munas) Golkar.

JAKARTA - Ketua Paguyuban DPD I Golkar se-Indonesia, Ridwan Bae mengingatkan pihak-pihak di internal partainya yang mempersoalkan Nurdin

Halid sebagai calon ketua steering committee (SC) pada musyawarah nasional (Munas) yang akan datang.

Menurutnya, nama Nurdin

sudah disepakati oleh dua kubu yang berkonflik di Golkar sehingga sudah semestinya posisinya sebagai ketua SC tidak diutak-atik. ”Apa salahnya Nurdin? Kenapa ditolak jadi ketua SC Munas?” kata Ridwan di Jakarta, Senin (29/2).

Ridwan mengaku tak bermaksud membela Nurdin. Namun, katanya, semua pihak harus fair. ”Tapi harus fair dong. Kan rapat harian DPP Golkar sudah putuskan dia jadi ketua SC Munas, berpasangan dengan Agun Gunandjar Sudarsa sebagai sekretaris SC,” tegasnya.

Menurut Ridwan, rapat pleno DPP Golkar yang akan datang tinggal mengetok palu untuk mengesahkan Nurdin sebagai ketua SC. Sebab, dua kubu yang berkonflik di Golkar juga sudah sepakat.

Ridwan yang namanya men-

cuat ketika duduk di Mahkamah Kehormatan DPR (MKD) itu justru khawatir akan ada masalah jika Nurdin terdepak dari posisi ketua SC. ”Saya ingatkan, kalau ditolak akan jadi masalah besar,’’ tegasnya.

Sedangkan, Ketua DPD Golkar Provinsi Lampung, Alzier Dhianis Thabranie mengatakan, penunjukan Nurdin sebagai ketua SC merupakan kesepakatan dari dua kubu yang bertikai di partainya. Alzier menegaskan, baik Golkar kubu Aburizal ataupun Agung Laksono sudah sepakat memilih Nurdin sebagai ketua SC. Alzier menyebut ada kubu yang kalap dan terus menolak Nurdin. Bahkan, sambung Alzier, ada pihak yang mulai mengiming-imingi kader Golkar yang mau menolak Nurdin. ”Banyak orang orang yang kalap menolak Nurdin menjadi

ketua SC. Saya dengar ada kelompok yang membujuk kader Golkar tertentu agar pemilihan panitia dilaksanakan dengan voting. Kelompok tersebut telah menjanjikan amunisi pada anggota Golkar tertentu. Ini bahaya” katanya.

Sedangkan pengamat politik Universitas Indonesia, Amir Santoso justru melihat ada niat baik Nurdin dengan melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam munas Golkar yang akan datang. Karenanya, kata Amir, semestinya langkah Nurdin itu mendapat dukungan kader Golkar. ”Apa kata dunia jika orang yang punya keinginan baik kok malah disingkirkan. Orang jadi curiga, jangan-jangan pihakpihak yang menolak Nurdin jadi ketua SC adalah orang-orang yang tak ingin Golkar bersih,” katanya. (jpg)

Ruang Paripurna Disediakan Komputer Tablet, Anggota DPR Masa Bodo JAKARTA - Ada pandangan sedikit berbeda di ruang rapat paripurna DPR, Selasa (1/ 3). Di meja tempat mereka bersidang kini dilengkapi perangkat digital berupa komputer tablet.

Pantauan JawaPos.com, tab yang permukannya berwarna hitam itu ada di setiap meja anggota DPR. Jumlahnya diperkirakan mencapai 560 unit, sesuai jumlah legislator di sana. Sejauh ini, belum diketahui merk dari tab tersebut.

Namun, jika dilihat secara

kasat mata, sepertinya keberadaan tab itu tidak difungsikan dengan optimal. Sebab, komputer tablet itu tak tersentuh sama sekali.

Anggota lebih memperhatikan pembicara di podium atau sekedar berbincang dan memainkan perangkat komunikasi yang dimilikinya.

Saat ini, paripurna masih berlanjut. Oleh karenanya, informasi lebih pasti belum bisa mengenai tab tersebut belum dapat diterima tim JawaPos.com. (jpg)

F-JPG

GEDUNG: Gedung DPR RI tempat para wakil rakyat berkantor di Jakarta

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android.

Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa didownload dari GOOGLE play store.

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

13

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

Rini

Ismiyati

Rahma

Reni

Pepy Candra

Menimbang Peluang Calon Wali Kota Perempuan

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-3351-6175 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

F-NET

ILUSTRASI

Surat Tanah Tak Selesai, Tolong Pak Wali!

MBS Pak wali tolong bantu sy punya rmh di km 11 tapi urus surat tanah di kantor kok tak siap2 padahal sarat2ya udah lengkap sebab di rmh km tempat penampungan barang bekas kl surat tanah cepat siap keliling rmh sy mau pagar biar tak gangu warga yg lain tolong pak wali orang kantor lurah suruh gerak cepat jangan mkn gaji buta aja. trimaksh wslm +6281991416574

Kok Reklame Tak Berizin Dibiarkan BAGAIMANA Pak Pemko, kok dibiarkan papan reklame tak berizin, usaha walet yg tdk dipungut pajaknya, penimbunan yg tidak terkendali, bagi hasil pas masuk pelabuhan dg Pelindo tdk selesai, belum lagi soal SOTk pasca perubahan Uu Pemda, penerapan Uu Asn, habis kepala SKPD asik tebar pesona dg online saja dan berargumen dg buang badan ayoi, kalau soal disiplin staf paling suka membicarakannya, ayoi macam manane. +6281991506738

Penanganan Banjir Perlu Kajian PAK wali kota tanjungpinang yth. Penangan banjir di wilayah pemko tpi perlu kajian khusus dan bertahap apa yg dikerjakan pemko dan mana yg dikerjakan pemprov kepri ataupun dr dana pusat APBN supaya tepat sasaran dan tuntas. wass... +6281364339876

B

EBERAPA hari ini Tanjungpinang Pos kerap memberitakan sosok perempuan yang digadang-gadangkan bakal maju pada Pilwako Tanjungpinang Juni 2018 mendatang.

Menurut penulis ini hal yang menarik apalagi sebelum kepemimpinan Lis-Syahrul sebelumnya juga Tanjungpinang dipimpin oleh sosok perempuan. Namun, yang menjadi pertanyaan bagaimana peluang kaum hawa dalam bursa pencalonan calon wali kota Tanjungpinang?

Adalah Peppy Chandra ketua terpilih Partai Demokrat Tanjungpinang yang baru serta Rini Fitrianti anaknya Gubernur Kepulauan Riau H. M Sani. Di samping kedua figur ini menurut hemat penulis hampir semua partai politik di Tanjungpinang memiliki sosok perempuan tangguh.

Sebut saja Rahma PDIP, Reni Hanura, Rika PAN dan tidak ketinggalan Ismiyati PKS. Mereka sosok politisi perempuan yang hebat dan layak dipertimbangkan untuk dicalonkan pada Pilwako Tanjungpinang.

Di Indonesia sosok wali kota dan bupati perempuan juga relatif banyak dan cukup punya prestasi. Ada beberapa kepala daerah perempuan di antaranya, Cristiany Eugenia Paruntu Bupati Minahasa, Airin Rachmi Diany Wali kota Tangsel, Rita Widyasari Bupati Kutai Kartanegara Kaltim, Illiza Saaduddin Djamal Wali kota Banda Aceh, Tri Risma Harini

Wali Kota Surabaya, Atty Suharti Tochija Wali Kota Cimahi, Anna Sophanah Bupati Indramayu, Neneng Hasanah Yasin Bupati Bekasi, Rina Iriani Bupati Karanganyar, Sri Suryawidati Bupati Bantul, Ni Putu Eka Wiryastuti Bupati Tabanan, Juliarti Bupati Sambas, Indah Putri Indriani Wakil Bupati Luwu Utara dan ada beberapa lagi di antaranya.

Kendati baru wacana sosok perempuan politisi bukan tidak mungkin bertarung pada Pilwako Tanjungpinang mendatang. Mereka kemungkinan bakal disurvei untuk diketahui popularitas dan elektabilitasnya, bukan tidak mungkin mereka bisa menjadi kuda hitam dalam Pilwako Tanjungpinang Juni 2018 mendatang dan mengapa mereka juga layak dipertimbangkan?

Pertama, jumlah perempuan relatif banyak. KPU Tanjungpinang melansif pada 2015 yang lalu pemilih perempuan sebanyak 73.623 orang dari DPT sebanyak 146.207 orang.

Sebanyak, dan sisanya laki-laki yakni 73.584. Memang perbedaannya sangat tipis, tapi kecendrungan perempuan memilih memang sangat besar dibanding laki-laki dan jika sensitifitas perasaannya dimunculkan bukan tidak mungkin mereka akan memilih perempuan.

Kedua, sosok politisi perempuan di Tanjungpinang relatif tangguh terbukti srikandi politik Tanjungpinang bisa meraih delapan kursi dari partai

OLEH: RAJA DACHRONI Direktur Gurindam Research Centre (GRC) yang berbeda. Peran mereka tidak bisa diremehkan begitu saja ternyata dan masingmasing di antara mereka juga memiliki posisi strategis.

Misal Peppy Chandra Ketua Partai Demokrat, Rini Fitrianti anak Gubernur Kepri H.M Sani yang juga ketika kampanye HM Sani all out memenangkan orang tuanya di Tanjungpinang ada juga Ismiyati Ketua BK DPRD Tanjungpinang merangkap Ketua Fraksi PKS. Belum lagi yang lain semuanya punya peran yang hebat-hebat dan punya basis massa.

Layak Jualkah?

Kalau ada pertanyaan layak jualkah mereka, tentu jawabannya sangat layak mereka sudah relatif lama turun ke panggung politik dan berpengalaman dalam pemerintahan dan partai

politik tinggal bagaimana memolesnya saja.

Bayangkan saja, dulu ketika anak Hj Suryatati A. Manan, dr.

Maya Suryanti yang baru saja turun ke panggung politik bisa mengalahkan Husnizar HoodRudy Chua yang digadanggadang saingan berat pasangan wali kota-wakil wali kota terpilih Lis Darmansyah dan H Syahrul.

Kemudian hal yang perlu diperhatikan adalah bagaimana menjualnya menjadi kemasan calon pemimpin yang memang diperlukan oleh masyarakat Tanjungpinang tentu mereka jauh lebih tahu dengan politik yang ada dengan memanfaatkan cuaca politik dan kinerja Lis-Syahrul dan keputusan mereka akan berduet lagi atau tidak pada Pilwako mendatang tetap sosok perempuan atau wacana memajukan politisi perempuan pada Pilwako Tanjungpinang adalah sebuah peluang yang layak untuk dipertimbangkan.

Tantangan Politisi Perempuan Sementara itu, Arie Sujito pengamat politik dalam sebuah tulisannya di website pribadinya, �Misi Baru Politik Perempuan� ada lima tantangan perempuan dalam keikutsertaannya menjadi calon dalam Pemilu dan Pilkada. Sedikitnya ada 5 penyebab mengapa masalah keterwakilan perempuan terbatas dalam Pemilu; pertama, model kepengurusan parpol dikelola secara oligarkhis. Mereka yang berposisi strategis cenderung memblokade kelompok potensial

Kapal Tak Berangkat-Berangkat, Apa Kendalanya, Pak! KAMI warga pulau tujuh tertahan sudah hampir tiga minggu di Tanjungpinang, kapal tak berangkatberangkat. Apa kendalanya pak, apa karena cuaca atau kapasitas kapal yang tidak memadai untuk berangkat ke pulau. Gimana kami mau pulang kalau begini. Ada berapa kapal yang diberangkatkan, tolong informasinya pak.

SOBRI, Warga Natuna TANGGAPAN Ada beberapa kapal menunda keberangkatannya ke pulu tujuh di antaranya, Sabuk Nusantara dan VOC Batavia. Kapal Sabuk Nusantara ditunda keberangkatan, dikarenakan adanya kendala pada mesin.

Kapal ini baru datang dari Pulau Tambelan ke Tanjungpi-

nang. Berbeda dengan kapal VOC Batavia yang ditunda keberangkatan, dikarenakan cuaca yang kurang mendukung. Kapal ini memiliki tujuan dari Tanjungpinang menuju Pulau Letung.

Saat ini, ada empat kapal yang memiliki tujuan dari Tanjungpinang menuju ke Pulau-pulau. Yakni kapal Trigas 5, Trigas 3, Sabuk Nusantara dan VOC Batavia.

Memang empat kapal ini bersifat permanen.

Namun, saya tidak berani memastikan jadwal kapal berangkat dari Tanjungpinang menuju ke Pulau-pulau. Atau sebaliknya kapal datang dari Pulau-pulau menuju ke Tanjungpinang. Karena kedatangan ataupun tiba kapal ini, dilihat dari situasi dan kondisi cuaca di perairan laut.

Kalau kondisi cuaca tidak mendukung, kapal ini juga

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

KAPAL: Penumpang Kapal Perintis KM Sabuk Nusantara dari Tanjungpinang menuju Natuna membludak, beberapa waktu lalu.

ditunda keberangkatan baik dari Tanjungpinang maupun Pulau-pulau. Intinya semua ini tergantung dari kondisi cuaca. Sebelum kapal ini

berangkat, mereka terlebih dahulu konfirmasi ke kita.

Kalau cuaca tidak baik, kita tidak akan izinkan mereka berangkat. Ini yang selalu

Telp. (0771) 442114 / Hp. 082386485777

SELARAS 99 MELAYANI : PEMESANAN TIKET PESAWAT, PAKET TOUR DOMESTIK & INTERNASIONAL, RESERVASI HOTEL, & RESERVASI KERETA API

MELAYANI : PEMESANAN PAKET OLEH-OLEH KRIPIK DAN KRUPUK DARI BUAH ASLI : NANGKA, SALAK, ANGGUR, APEL, STRAWBERRY, GADUNG, NANAS, JAMBU, BUAH NAGA, BUAH KIWI ia ed h ters emuka Suda terk g alayan an di sw njungpin di Ta

disampaikan Menteri. *** Kepala Pos Pelabuhan Sribintan Pura Tanjungpinang, Sutoyo

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY

PT. GRANINDO DUTA SELARAS

HUB

: ABENG

PIN BB. 2BA7A517

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

LION CARGO MELAYANI : PENGIRIMAN PAKET DAN DOKUMEN KESELURUH INDONESIA

Tg Pinang : 0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Batam : Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

Informasi : Jl. Hang Lekir No. 21 Ruko Bintan Mas Residence, Tanjungpinang - Kepulauan Riau Fax. (0771) 7335425 / e-mail : granindoduta99@gmail.com

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM

IKLAN BARIS

Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER

MEKANIK

mau pasang iklan?

Hubungi 0852 6404 0033 0821 7319 9659

CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

SPECIAL MEKANIK MESIN MOBIL KOREA & EROPA (DIESEL&BENSIN) DARI JKRTA (ANDRE) AKAN MMBRIKN SOLUSI THD MSLH MESIN MOBIL ANDA. HUB. 082283725777 , JL.IR.SUTAMI NO. 14 TPI

(termasuk perempuan), sehingga jalur mobilitas vertikal terhambat. Kedua, sistem kaderisasi yang buruk di parpol.

Proyeksi kepemimpinan tidak terstruktur dan profesional.

Ketiga, makin pragmatis manajemen parpol, dimana pengambilan keputusan politik berorganisasi hanya mendasarkan kemampuan uang.

Keempat, kultur politik patriakhi, hal itu mempersulit kaum perempuan memasuki area publik; Kelima, daya dukung gerakan perempuan masih terbatas, sehingga perjuangan politik perempuan belum sebagai prioritas.

Di luar itu, beban mendasar dihadapi perempuan adalah, tekanan struktural kaitannya dengan lapangan kerja dan jaminan ekonomi; layanan kesehatan dasar; hak-hak berpendidikan. Problemproblem semacam itu jarang mendapatkan perhatian berbentuk kebijakan sosial yang konkrit. Tampilnya kaum perempuan dalam Pemilu legislatif atau dalam Pemilukada, perlu memperhatikan isu-isu kebijakan sosial yang diharapkan akan menyedot suara dan dukungan perempuan.

Nah, Pilwako Tanjungpinang Juni 2018 adalah tantangan tersendiri bagi politisi perempuan dan partai politik mampukah mereka menembus tantangan yang telah penulis kutip dan ungkapkan di atas.

Kita hanya bisa memprediksi dan merekalah yang eksekutornya selamat berjuang politisi perempuan! ***

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL

3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

TANJUNGPINANG POS

14

RABU 2 MARET 2016

WAKIL GUBERNUR KEPRI NURDIN BASIRUN BERSAMA KETUA DAN PARA WAKIL KETUA DPRD KEPRI SAAT SIDANG PARIPURNA.

DPRD Kepri Gesa Tiga Ranperda

DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri saat ini tengah fokus ke tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang diajukan Pemprov Kepri. Senin (29/2) dilakukan sidang paripurna pandangan umum fraksi, sekaligus jawaban pemerintah.

Dalam sidang paripurna ini, enam fraksi di DPRD Kepri sepakat untuk melakukan pembahasan tiga Ranperda di tahun 2016 ini, sekaligus mempercepat pembentukan Ranperda tersebut menjadi perda.

Setelah sidang paripurna dengan agenda jawaban pemerintah terkait pandangan fraksi terhadap tiga Ranperda tersebut. Seluruh fraksi di DPRD langsung membentuk panitia khusus (pansus).

Paripurna penyampaian pandangan fraksi dan jawaban pemerintah dihadiri wakil gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun serta dipimpin oleh Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak bersama Wakil Ketua I Rizki Faisal, Wakil Ketua II Husnizar Hood dan Wakil Ketua III Amir Hakim Siregar. ***

Ketua Komisi I DPRD Kepri Sukhri Farial.

Sahat Sianturi Wakil Ketua Fraksi PDIP menyampaikan pandangan fraksi.

Maaz Ismail menyerahkan pandangan fraksi atas tiga Ranperda yang diajukan Pemprov Kepri.

Narasi: Taufik Foto: Azwan Humas DPRD Kepri

Sejumlah anggota DPRD Kepri menyambut kedatangan Wagub Kepri Nurdin Basirun.

Wakil Ketua Komisi I Taba Iskandar menyampaikan pendapat saat sidang paripurna.

Suasana sidang paripurna DPRD Kepri.

Wagub Kepri Nurdin Basirun.

Taba Iskandar dari Fraksi Golkar menyerahkan pandangan fraksi kepada pimpinan DPRD Kepri.

Suasana sidang paripurna DPRD Kepri agenda penyampaian jawaban pemerintah atas tiga Ranperda.

Anggota Komisi I DPRD Kepri Joko Nugroho menyalami Wagub Kepri Nurdin Basirun.

Susana sidang paripurna dengan agenda pandangan fraksi dan jawaban pemerintah atas tiga Ranperda.

Sejumlah kepala SKPD yang ikut sidang paripurna di Gedung DPRD Kepri.

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

15

PKL di Jalur Pipa Gas Segera Digusur BATAM - Pemerintah Kota Batam memprioritaskan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) di Batam di atas jaringan pipa gas. Walau diprioritaskan penertiban, namun untuk penataannya, Pemko Batam saat ini masih kesulitan, karena terkendala lahan. Harusnya fasilitas sosial (Fasos) bisa dimanfaatkan PKL. Demikian disampaikan Assisten II Pemko Batam, Gintoyono, Selasa (1/3) di gedung DPRD Batam.

Diingatkannya, Permendagri 9 tahun 2009 mengamanatkan, fasilitas sosial bisa diserahkan ke pemerintah dan bisa difungsikan untuk usaha kecil. ”Bahkan sampai buat kuburan pun bisa kalau memang itu dibutuhkan. Tapi fasum dan fasos, yang selama ini ada di developer perumahan belum diserahkan ke Pemko,” tutur Gintoyono.

Kondisi ini diakui menjadi kendala pihaknya, dalam penataan PKL di Batam. Pemko juga tidak memiliki data lahan-lahan bisa dimanfaatkan sebagai tempat PKL. ”Kita akan menertibkan. Tapi untuk penataan, kita masih terkensala lahan,” sambungnya.

Diharapkan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam bisa duduk bersama membahas hal ini. Tujuanya untuk mendapatkan masukan serta hasilnya akan disampaikan pada pimpinannya yang baru nanti. ”Untuk mengatasi dan mencari solusinya memang harus melibatkan beberapa pihak,” bebernya.

Terkait prioritas lokasi penertiban, dijelaskan, jika pihaknya lebih mengutamakan dulu yang berdiri dijalur pipa gas. Karena aktivitas kios-kios itu diakui sangat membahayakan. ”Itu juga sesuai perintah presiden. Seperti di simpang Frangky sampai simpang Poltek, Batamcentre,” ungkap Gintoyono.

Hal itu juga disampaikan Gintoyono saat rapat dengan Komisi I DPRD Batam dan PKL, beberapa saat sebelumnya. Saat itu, PKL menolak penertiban.

Di antaranya yang menolak adalah dari Perdayu.

Mereka beralasan kios-kios merupakan sumber penghidupan mereka.

Ketua Komisi I DPRD Batam, Nyangnyang HP meminta Pemko Batam, melakukan pendataan PKL, sehingga datanya bisa valid. Setelah itu, baru dilakukan pembinaan, penataan sesuai Perpres Nomor 125 Tahun 2012. (mbb)

Gintoyono

F-ISTIMEWA/HUMAS POLDA KEPRI

APEL SIAGA: Personil Polda Kepri saat apel siaga pengamanan jelang penerapan Operasi Seligi, 2016 di Batam Center, kemarin.

Polda Minta 100 Motor ke Pemprov VERO ADITYA, Batam UNTUK menunjang sarana pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian di Kepri, Polda Kepri akan meminta bantuan 100 unit sepeda motor ke Gubenur Kepri. Seratus Unit sepeda motor untuk keperluan Patroli polisi ini diharapkan bisa meningkatkan intensitas polisi mengawasi daer-

ah-daerah yang dianggap rawan terjadi aksi kejahatan.

Kapolda Kepri Brigjen Sam Budigusdian mengatakan, kebutuhan 100 unit sepeda motor itu sangat diperlukan untuk menunjang kinerja kepolisian. ”Kita akan terus mengupayakan menambah kendaraan-kendaraan untuk meningkatkan sarana mobilitas patroli,” kata Sam Budigusdian, Selasa(1/3).

Menurutnya, selain untuk kebutuhan menunjang patroli, kendaraan yang diajukan itu juga untuk mengendalikan huru-hara serta sebagai sarana pengurai setiap kegiatan. ”Karena kekurangan sepeda motor, maka kita mengajukan bantuan 100 unit sepeda motor, Namun hasilnya belum diketahui, semoga bisa direalisasikan,” harap Sam Budigusdian.

Sedangkan untuk instruktur pelatihan motor sendiri, Polda Kepri sudah mempersiapkan karena ada jajarannyayang sudah pernah disekolahkan di Jakarta. ”Dengan adanya bantuan sepeda motor ini, saya berharap masyarakat dapat terlayani lebih baik lagi. Kita tidak menjanjikan yang istimewa, tetapi partisipasi publiklah yang sangat menentukan. Keamanan itu sangat pent-

ing,” kata Sam Budigusdian.

Menurutnya, Kekuatan Kantibmas akan lebih bagus jika dibantu masyarakat.

Polwan-polwan Bintara biru untuk saat ini memakai kendaraan yang sudah dimiliki. ”Nanti kita latih mereka untuk patroli yang lebih lincah. Untuk sementara ini memakai motor besar dan motor-motor patroli yang biasa dipakai selama ini aja dulu,” terangnya. ***

Distamben Bentuk UPT di Tiap Kab/kota DOMPAK - Salah satu peralihan wewenang dari kabupaten/kota ke provinsi adalah segala pekerjaan yang ditangani Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Distamben). Di kabupaten/ kota dinas ini lebih dikenal dengan sebutan Dinas ESDM. Adapun tugas-tugas yang menjadi tanggungjawab Distamben nanti adalah, penyediaan dana untuk kelompok masyarakat tidak mampu, pembangunan sa-

rana prasarana penyediaan tenaga listrik belum berkembang, daerah terpencil dan perdesaan.

Sekretaris Distamben Pemprov Kepri Mohammad Darwin mengatakan, pegawai Distamben atau ESDM kabupaten/kota di Kepri akan dialihkan menjadi pegawai Pemprov Kepri.

Maka, akan ada penambahan pegawai Pemprov dari 7 kabupaten/kota di Kepri. Meski demikian, bukan berarti semua pegawai

ESDM dari kabupaten/kota akan ditarik ke Dompak.

Pemprov akan membuka kantor Unit Pelayanan Teknis (UPT) Distamben di kabupaten/kota.

Kepala UPT-nya kemungkinan pejabat Eselon 3 dibantu empat pejabat Eselon 4 dan staf.

Yang jadi kendala nanti, bupati/ wali kota belum tentu mau menyerahkan pegawainya ke provinsi. Apalagi, kabupaten/kota masih kekurangan pegawai.

Mereka juga sudah mengeluarkan banyak uang untuk merekrut pegawainya. ”Pegawai kita bertambah. Namun perlu banyak juga kalau kita buka UPT di daerah terutama daerah yang jauh dari jangkauan,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, baru-baru ini.

Sedangkan Bintan, Tanjungpinang dan Batam kemungkinan tak perlu dibuat UPT karena daerahnya masih terjangkau. Daerah jauh yang sulit dijangkau adalah Natuna, Ling-

ga, Karimun dan Anambas.

Saat ini, Distamben Kepri sudah mulai mengambil alih tugas-tugas kabupaten/kota seperti pengawasan pembangunan dan pengelolaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Layaknya, PLTS ini di bawah pengawasan kabupaten/kota karena mereka yang lebih paham wilayahnya. Selain itu, masyarakat juga lebih sering mengadu ke kabupaten/kota. (mas)

Rambu Laut di Pelabuhan Natuna Sering Dicuri F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

PENYEMATAN PIN : Wakapolres menyematkan Pin kepada para petugas di lapangan pada apel gelar pasukan Operasi Simpatik Seligi 2016.

Yang Dibonceng Juga Wajib Pakai Helm

NATUNA - Polisi memperketat pengunaan helm ganda bagi pengendara sepeda motor. Meski sudah ada aturan lalu lintas, bahwa selain pengendara, orang yang numpang ikut di atas motor atau bonceng juga wajib menggunakan helm. Hanya saja, selama ini kesadaran mentaati aturan berlalu lintas masih sangat rendah, padahal itu demi keamanan dan kenyamanan selama berkendaraan.

Untuk mengingatkan pengendara agar taat berlalu lintas, kini Polres Natuna mengadakan operasi simpatik seligi 2016. Operasi ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia mulai 1 Maret 2016.

Wakapolres Natuna Kompol Agung Surya Prabowo, SIK menjelaskan, Operasi Seligi tahun ini dilaksanakan di tempat kawasan tertib lalu lintas. ”Untuk kegiatan operasinya dalam satu tahun ini penerapannya dihitung selama 3 bulan. Pada bulan pertama pemberitahuan tentang helm ganda. Lalu di bulan kedua pemeriksaan surat-surat kendaraan bermotor, dan untuk selanjutnya penindakan bagi yang melanggar,” kata Wakapolres Natuna Kompol Agung kepada sejumlah wartawan di Makopolres Natuna, jalan H Adam Malik, Bandarsyah, Kecamatan Bunguran Timur. Selasa (1/3).

Kompol Agung mengatakan, pada penerapan Operasi Seligi 2016 kali ini pihaknya masih dalam tahap sosialisasi penggunaan helm ganda selama 20 hari ke depan. ”Untuk 20 hari ini baru sosialisasi yang dikhususkan pada kendaraan roda dua dan harus menggunakan helm ganda. Namun, tahap ini masih awal, dan bulan berikutnya baru dilakukan penindakan bagi yang melanggar,” ungkapnya.

Lanjut Wakapolres Agung, penerapan helm ganda yang standar SNI memang sudah mulai diberlakukan di kota-kota besar, dan untuk di Natuna sendiri saat ini akan diterapkan. ”Mudah-mudahan dengan penerapan helm ganda, masyarakat Natuna bisa memahami pentingnya kelengkapan dalam berkendaraan bermotor,” harapnya.

Selain itu, dalam operasi Simpatik Seligi 2016, pihaknya juga berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Perhubungan Pemkab Natuna dan Jasa Raharja. ”Pada pelaksanaan di lapangan, pihak rekanan seperti Lantas Polres Natuna berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan, dan Jasa Raharja, serta kita juga berkoordinasi dengan pihak TNI,” sebutnya. (cr25)

M Amin

HARDIANSYAH, Natuna SEKRETARIS Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Natuna, Amin menyebutkan rambu-rambu laut yang tersebar di sejumlah alur di beberapa pelabuhan di Natuna sering hilang dicuri orang. Hal ini membuat petugas kelimpungan, padahal pemerintah menggalakkan pembangunan di bidang kelautan lantaran sektor maritim kini menjadi prioritas. Menurut Amin, rambu laut itu keberadaaanya sangat penting untuk keamanan dan kenyamanan pelayaran. ”Tahun ini, kita lebih fokus ke Perhubungan Laut. Kita akan benahi rambu laut dulu karena sarana pelayaran ini sering hilang dimaling orang,” kata Amin di kantornya di Komplek Pelabuhan Penagi, Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Selasa (1/3).

Menurut Amin, kondisi ini san-

F-DOKUMEN/TANJUNGPINANG POS

KAPAL: Kapal Perintis Sabuk Nusantara yang bersandar di Pelabuhan Penagi Kabupaten Natuna, beberapa waktu lalu.

gat merugikan proses pelayaran yang melayani rute Natuna dan luar daerah. ”Keberadaan rambu laut sangat urgen bagi pelayaran laut.

Kalau tidak ada rambu laut, dampaknya kapal bisa kesasar, melenceng dari alur, kandas dan bahkan bisa saja tabrakan. Makanya, kadang ada kapal yang tak berani bersandar sebelum hari

terang lantaran tidak ada ramburambu laut,” beber Amin.

Kata Amin, ada beberapa rambu di alur pelabuhan yang rentan dicuri orang. Di antaranya di alur pelabuhan Binjai, Kecamatan Bunguran Barat dan di alur Pelabuhan Penagi, Kecamatan Bunguran Timur. ”Semunya rentan kemalingan. Cuma yang paling sering hilang itu di Pelabuhan Penagi dan

Pelabuhan Binjai. Kini, yang di pelabuhan Penagi saja baterainya sudah hilang. Begitu juga dengan di Pelabuhan Binjai udah banyak yang tak nyala,” terangnya.

Ia berharap partisipasi semua pihak dalam menjaga dan melestarikan sarana rambu laut dan sarana lainnya, karena pembangunan tidak bisa dilaksanakan oleh satu pihak saja tanpa ada par-

tisipasi dan dukungan daeri instansi lain dan masyarakat. ”Harusnya semua pihak menjaganya karena itu kepentingan umum. Kalau kapal tak berani berlabuh karena tak ada rambunya maka semuanya jadi rugi. Perputaran ekonomi jadi lambat. Padahal transfortasi laut merupakan transportasi andalan,” pungkasnya. ***

Sudah 5 Bulan Pulau Laut Gelap Gulita NATUNA - Gara-gara genset yang dikelola Perusda Natuna rusak membuat warga Pulau Laut tak bisa menikmati listrik. Kondisi tanpa listrik ini sudah dialami warag sejak 5 bulan lalu.

Menurut Sekretaris Camat Pulau Laut, Bambang, sudah selama 5 bulan belakangan warga Pulau Laut tidak bisa bekerja menggunakan listrik dan setiap malamnya kondisi Pulau Laut menjadi gelap tanpa penerangan listrik.

”Listrik kita sudah 5 bulan tak nyala. Aktivitas warga sangat terganggu. Apalagi belakangan ini anak sekolah akan menghadapi Ujian Nasional. Warga juga gelapgelapan kalau malam hari,” kata Bambang vie telpon Selasa (1/3).

Sebelumnya, kata Bambang, warga setempat menikmati listrik selama 7 jam dalam sehari. Listrik itu milik pemerintah yang dikelola Perusda.

Hanya saja karena anggaran

dari pemerintah tidak teralokasikan untuk perawatan dan oprsional listrik, maka listrik tersebut tidak bisa dioperasikan sebagaimana sebelumnya. ”Dulunya nyala 7 jam sehari. Cuma sekarang tak ada lagi,” sambungnya.

Saat ini warga setempat bisa mendapatkan listrik bila mereka memiliki mesin genset sendiri. Namun untuk mengoperasikan genset di Pulau Laut, biayanya tidak sedikit. Selain karena harga

Genset Sangat mahal di pulau iji, juga harga bahan bakarnya juga tinggi. ”Hanya orang-orang tertentu saja yang punya genset, karena biayanya mahal sekali. Kami jadi terbiasa gelap-gelapan,” sebutnya. hanya saja, ia menyayangkan, sebagai daerah perbatasan dan daerahnya merupakan penghasil Mingas, malah mereka tidak bisa menikmati listrik.

Sebagai pulau terluar dan berbatasan dengan luar negeri, se-

mestinya warga Pulau Laut bisa menikmati listrik baik itu milik PLN maupun listrik milik pemerintah daerah. Apalagi wilayah ini menajdi salah satu perisi di depan karena berada di bagian muka NKRI. ”Kami tidak bisa ngomong dan berbuat banyak dengan keadaan ini. Cuma, kami berharap pemerintah bisa lebih cepat merealisasikan kebutuhan-kebutuhan dasar warganya yang ada di perbatasan,” sebutnya. (cr25)

16

TANJUNGPINANG POS RABU 2 MARET 2016

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

DPRD Inginkan Pejabat yang Komunikasi Politiknya Serasi

Raja, Reni dan Syamsul Layak Sekdaprov Definitif TAUFIK A HABU , Tanjungpinang

Raja Ariza

Reni Yusneli

Pemprov Tak Alokasikan Dana Desa TANJUNGPINANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, tidak mengalokasikan dana pembinaan penyelenggaraan pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan/ Desa, pada APBD tahun ini. Hal ini dibenarkan Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Kepri, Misni.

Tahun-tahun sebelumnya, Pemprov Kepri selalu mengalokasikan dana tersebut hingga belasan miliar. ”Untuk 2016, pemprov telah ajukan bantuan dana pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan Kecamatan dan kelurahan/Desa tahun 2016 sebesar 10.392 miliar. Sayangnya karena anggaran terbatas, jadi tidak bisa diakomodir,” terangnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Adapun nilai bantuan dana pembinaan yang rencananya akan diberikan Pemprov Kepri kepada Kabupaten/kota yakni, Kabupaten Karimun 1,731 miliar, Bintan 1,315 miliar, Lingga 2,154 miliar, Natuna 2.082 miliar, Anambas 1,452 miliar, Tanjungpinang 1.276 miliar dan Batam 1.276 miliar.

Hal ini disayangkan jajaran Komisi I Bidang Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri. Menurut anggota komisi I, Joko Nugroho, seharusnya alokasi dana ini menjadi prioritas pemerintah daerah. (cr32)

Syamsul Bahrum

KOMISI I Bidang Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri, menginginkan agar Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri ke depan, bisa komunikasi politik dengan DPRD Kepri. Hal ini ditegaskan Ketua Komisi I DPRD Kepri, Sukhri Farial. ”Saya pikir ada tiga nama yang cocok dan layak duduk jadi sekdaprov definitif. Seperti Raja Ariza, Reni Yusneli dan Syamsul Bahrum,” sebut Sukhri kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (1/3).

Ia mengakui, bahwa proses pemilihan Sekdaprov melalui lelang jabatan. Namun sebagai user, Gubernur dan Wagub Kepri harus mempertimbangkan syarat lainnya. Di antaranya pejabat yang bisa berkomunikasi dengan baik bersama DPRD Kepri.

Pasalnya, tugas Sekdaprov bukan hanya menjadi ujung tombak guber-

nur di lingkaran pemerintahan semata. ”Tapi harus bisa jadi jembatan antara dewan dan pemprov,” ujarnya.

Sukhri mengatakan, Sekda secara otomatis menjadi Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Artinya, dalam pembahasan angggaran, Sekda orang pertama dan terdepan yang berhadapan dengan DPRD. Apabila sekda yang menjabat tidak berkomunikasi dengan baik, ini bisa menimbulkan masalah. ”Itu yang jangan dilupakan gubernur. Sekda harus bisa masuk dengan DPRD. Baik itu soal anggaran, maupun kebijakan strategis kepala daerah yang membutuhkan dukungan DPRD,” tegasnya.

Di samping itu, sambung Sukhri, dalam mengajukan atau memilih Sekdaprov ke depan harus mempertimbangkan pengalaman si pejabat tersebut. Misalnya, yang bersangkutan pernah menjadi kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Kepri.

”Kenapa saya bilang begitu.

Karena kalau orang baru dari luar pemprov, saya yakin komunikasi tidak akan maksimal. Jangan dengan kami. Mungkin dengan internal pemprov saja bisa tidak harmonis,” ungkapnya.

Apabila gubernur ingin memilih yang dari luar Pemprov Kepri, maka paling tidak calon Sekdaprov ini ditempatkan dulu di lingkungan Pemprov Kepri. ”Jadikan kepala SKPD dulu, baru naik jadi Sekda. Jangan langsung,” sarannya.

Dalam surat edaran Kemenpan RB dan Reformasi Birokrasi tentang masa waktu penggantian Sekda, yang tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat. Sukhri menyatakan, pemilihan Sekdaprov harus benar-benar profesional karena itu jabatan kunci untuk keberhasilan pemerintahan. ”Menghadapi DPRD itu gampang-gampang susah. Jadi saran baik saya, pilihlah yang terbaik,” tutupnya. ***

Solusi Krisis Air Terganjal Lahan

Waduk Kawal Batal Dibangun Tahun Ini

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

WADUK: Waduk Sungai Gesek sedang dibangun untuk menambah ketersediaan sumber air bersih di Pulau Bintan.

TANJUNGPINANG - Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) HM Sani berkeinginan keras menuntaskan krisis air di Pulau Bintan. Salah satu caranya dengan membangun Waduk Kawal. Sayangnya, rencana ini masih terganjal masalah lahan.

Sebelumnya, usai dilantik menjadi Gubernur Provinsi Kepri. Gubernur dua periode itu, langsung menyusun langkah strategis untuk mempercepat penyelesaian masalah air di Pulau Bintan.

Dari hasil rapat, yang dilakukan bersama Balai Wilayah Sungai (BWS) dan PDAM Tirta Kepri, Senin (15/2) lalu diputuskan, solusi pasti untuk menyelesaikan krisis air di Pulau Bintan dengan menggesa pembangunan Waduk Kaw-

al dan memperlebar Waduk Gesek.

Namun, langkah Pemprov Kepri untuk menggesa pembangunan Waduk Kawal sedikit terhambat.

Kabid Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Kepri Hendridja mengatakan, pembangunan fisik waduk itu belum bisa sepenuhnya terealisasi pada tahun ini. ”Belum bisa terealisasi karena dulu memang ada masalah fungsi lahan di sana,” ujarnya, Selasa (1/3) kepada Tanjungpinang Pos. Sebagai solusi Pemprov Kepri dan BWS selaku pihak yang akan membangun waduk tersebut, akan mengalihkan lokasi pembangunan waduk itu ke titik yang lain.

Langkah berikutnya, kata dia, pihaknya bersama BWS akan men-

injau kembali titik lokasi yang baru tersebut. Setelah itu akan mulai dilakukan perhitungan secara teknis pembangunan fisik waduk yang nantinya memproduksi air 500 liter/ detik itu. ”Untuk pembangunan waduk ini provinsi akan membebaskan lahan untuk pembuatan tapak bangunan waduk. BWS yang akan membebaskan seluruh daerah genangan yang kena itu dan pembangunan waduknya,” terangnya.

Soal anggaran untuk pembebasan lahan itu rencananya akan diusulkan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2016 ini. ”Fokus di 2016 ini pembebasan lahan untuk tapak. Target kita 2017 Waduk itu sudah bisa dibangun,” sebutnya. (cr23)