Tanjungpinang Pos 5 April 2016

TANJUNGPINANG POS

SELASA 5 APRIL 2016 / 27 JUMADIL AKHIR 1437

RP 1.800

Tarif Belum Turun

Operator Feri Untung Besar

Gula dan Beras Tangkapan Dihibahkan TANJUNGPINANG - Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tanjungpinang segera menghibahkan beras dan gula, muatan dari KM Kharisma Indah dan KM Kawal Bahari yang diamankan, Sabtu (19/3) dan Minggu (20/3) lalu. Rencana hibah itu menunggu keputusan Direktorat Jenderal (Dirjen) Bea dan Cukai di bawah Kementerian Keuangan.

BONGKAR MUAT: Beras ilegal yang merupakan hasil tangkapan TNI AL, beberapa bulan lalu, dibongkar di dermaga TNI AL Lantamal IV Tanjungpinang, baru-baru ini.

¾LANJUT KE HAL 2

Hingga kini, operator feri belum menurunkan tarif menyusul turunnya harga bahan bakar minyak (BBM) mulai 1 April 2016 lalu. Diperkirakan operator feri meraup keuntungan besar karena masih menerapkan tarif yang lama.

F-RAYMON SANDY/TANJUNGPINANG POS

INFRASTRUKTUR

Ratusan KK di Tanjungsiambang Menunggu Listrik TANJUNGPINANG - Ratusan Kepala Keluarga (KK) Kampung Tanjungsiambang tepatnya di RW 1 Kampung Tanjungsiambang, Kelurahan Dompak, Kecamatan Bukit Bestari yang lahannya terkena ganti rugi menagih janji Pemprov Kepri. Mereka minta agar Pemprov Kepri segera mengalirkan arus listrik ke rumah mereka.

Dodi Pembina Forum Pemuda Tanjungsiambang mengatakan, sejak lima tahun terakhir ia dan 139 KK di kampung itu terpaksa tidak bisa menikmati energi listrik seperti masyarakat pada umumnya.

TIM REDAKSI, Tanjungpinang

Move On, Lupakan El Clasico! B

ELUM turunnya tarif feri mendapat tanggapan be ragam dari warga Tanjungpinang. Warga meminta agar pemerintah segera membahas tarif feri yang baru bersama pihak operator feri.

SIARAN LANGSUNG

BARCELONA VS ATL. MADRID RABU, (6/4) Pukul 01:45 WIB

MESSI, Suarez, Neymar cs belum bisa melupakan hasil pahit pada laga el clasico, ketika menjamu Real Madrid, Minggu (3/4) dini hari lalu.

Untuk mengobati cemooh pendukungnya, Barcelona akan melampiaskan kesumat kalah di laga el clasico itu, kepada Atletico Madrid pada pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions, Rabu (6/4) dini hari

nanti, sekitar pukul 01.45.

Jika sebelumnya Real Madrid yang bertandang ke Barcelona, kini giliran Atletico Madrid yang akan menyambangi Camp Nou. Fernando Torres dan kawan-kawan (dkk) akan mewaspadai pelampiasan Barca yang kalah dalam duel el clasico itu. Atletico merasa diuntungkan, karena tim Barca sedang dalam kondisi tidak fit, akibat lelah menjamu Real Madrid.

Barcelona memang memiliki catatan apik dan selalu menang dalam enam pertemuan terakhir, melawan Los Rojiblancos di semua kompetisi. Namun mereka tak boleh jemawa atau angkuh. Jika Blaugrana kalah akhir pekan lalu, sebaliknya Atletico justru meraih kemenangan besar 5-1 atas Real Betis.

¾LANJUT KE HAL 2

TJA Desak Pemprov dan Pemko Bersinergi TANJUNGPINANG - Teddy Jun Askara SE MM (TJA), anggota DPRD Provinsi Kepri dari daerah pemilihan (dapil) Tanjungpinang meminta Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang bersinergi dan serius menyikapi persoalan banjir yang menimpa warga Kampung Kolam, Teluk Keriting

¾LANJUT KE HAL 2

¾LANJUT KE HAL 2

Lionel Messi

¾LANJUT KE HAL 2

Antoine Griezmann

Tengku Desy Permatasari

NABRAK KACA

F-ISTIMEWA

KUNJUNGAN: Teddy Jun Askara Anggota DPRD Kepri mengunjungi Kampung Kolam, Tanjungpinang, Senin (4/4) kemarin.

BACA HAL 2

Menuju Grand Design Pariwisata Kepri

Sepuluh Tahun Bersengketa, Berhala Didandani

Cik Brahim

Keindahan alam salah satu pulau di Kabupaten Lingga ini tak perlu diragukan lagi. Pasir putih dan lautnya yang berwarna hijau menjadikan pulau ini terlihat sangat menawan. Namun, karena pernah menjadi korban sengketa, Pulau Berhala masih sangat butuh didandani agar keindahan pulau itu benar-benar terpancar.

Kalau nak untong sorang je, itu namenye celat, wai...

SUMBER : BI

Senin, 4 April 2016

ZULFIKAR, Tanjungpinang SELAMA 10 tahun, Pulau Berhala sempat mengalami status quo. Karena sengketa antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi, yang waktu itu sama-sama mengklaim sebagai pemilik pulau berpasir putih tersebut.

¾LANJUT KE HAL 2

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Operator Feri Untung Besar

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

PULAU BERHALA: Warga menggunakan jembatan hasil pembangunan dari dana desa yang ada di Pulau Berhala, Kabupaten Lingga, baru-baru ini.

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

USD AUD SGD JPY GBP MYR

13.211 10.098 9.799 11.855 18.811 3.418

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

2

Ratusan ......... dari halaman 1 Kondisi itu lanjutnya, sudah beberapa kali disampaikan ke dinas terkait. Namun, sampai dengan saat ini Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Provinsi Kepri tak kunjung mengaliri listrik ke rumah mereka. ”Kemarin terakhir ada statement dari Distamben kalau Januari listrik itu mengalir. Tapi sampai sekarang tak ada juga,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Senin (4/4).

Keluhan warga semakin memuncak, ketika pihak Distamben tidak pernah memberikan informasi yang jelas kenapa listrik di kampung mereka belum juga menyala. Padahal, se-

luruh pengerjaan instalasi listrik di kampung tersebut sudah selesai terpasang. Dodi menyebutkan, atas kondisi itu jugalah yang membuat warga belum bersedia untuk pindah ke rumah tersebut. ”Warga tidak mau pindah sebelum listrik di rumah itu menyala,” tegasnya.

Ditemui terpisah, Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Kepri H Nurdin Basirun berjanji akan segera mengatasi persoalan tersebut. Kepada koran ini, Nurdin mengatakan ia terlebih dahulu akan mempelajari hal itu. ”Kita lihat dulu penyebabnya apa. Tapi akan segera kita selesaikan,” ujarnya singkat. (cr23)

Nabrak .......... dari halaman 1 Semua orang tentu memiliki kenangan kisah lucu di masa hidupnya.

Seperti Tengku Desy Permatasari yang lahir di Tanjungpinang 21 Desember 1997. Wanita cantik yang akrab disapa Desy ini pernah menabrak kaca di pusat perbelanjaan di Tanjungpinang. Cerita itu dimulai saat penggemar olahraga ini jalan-jalan ke pusat perbelanjaan di Tanjungpinang bersama orangtuanya. Setelah mendapat barang yang diinginkannya dia berangsur pulang.

Ketika turun dari lantai dua pusat perbelanjaan itu, dia langsung berlari. Tak disangka dia tak melihat kaca bening di pintu utama pusat perbelanjaan tersebut. Dia pun menabrak kaca tersebut sampai bergetar.

”Untungnya tidak pecah padahal aku menabraknya sangat kuat,” kata dia. Pekerja Bintan Agro Beach Resort ini sempat kuliah, namun berhenti di semester 2 karena pusing melihat seniornya yang mengerjakan skripsi. ”Ya sekarang fokus kerja aja,” katanya.

Nah, dia juga punya pengalaman yang tak kalah malunya. Pada waktu itu dia bersama temannya selesai berbelanja. Temannya sudah duduk di atas motor sedangkan dia berjalan menuju lahan parkir. Tak disangka dia melihat temannya mencoba memasukkan kunci motor yang bukan motor mereka. ”Tak lama datang si pemiliknya menegur,” kata dia tertawa. (noc)

Kunci Jawaban UN Diduga Bocor Lembaran Soal Beredar BATAM - Lembar jawaban ujian nasional (UN) hari pertama pada Senin (4/4) diduga bocor dan beredar di tengah masyarakat. Hal demikian membuat masyarakat heboh. Tanjungpinang Pos juga menerima dua lembaran jawaban untuk mata pelajaran Geografi dan Bahasa Indonesia.

Pada lembaran jawaban tersebut terdapat tiga kolom kunci jawaban. Di antaranya untuk kolom satu tertera kunci jawaban nomor 1, 11 dan 27 yang merupakan jawaban berupa uraian. Sedangkan kunci jawaban lainnya berbentuk pilihan A, B, C hingga E. F-ISTIMEWA Demikian juga pada kolom keJAWABAN UN: Bocoran jawaban UN Pelajaran Bahasa Indonesia yang beredar di kalangan pelajar, Senin (4/4). dua dan ketiga tertera jawaban

soal untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia yang mendapat soal nomor 2, 12 dan 23. Begitu pun pada kolom ketiga atau kolom terakhir untuk kunci jawaban ujian nasional Bahasa Indonesia.

Selain kunci jawaban UN Bahasa Indonesia, Tanjungpinang Pos juga menerima kunci jawaban UN untuk soal Geografi.

Terkait dugaan kebocoran jawaban soal UN, Kabid Pendidikan Menengah, Dinas Pendidikan Batam, Andi Agung melalui Kabag Humas Pemko Batam, Ardiwinata, mengatakan jika info adanya bocoran soal UN dari Batam ke Tanjungpinang, belum ada. ”Tadi sudah tanya ke Disdik.

Tidak ada informasi atau laporan temuan yang sampai kepada Disdik, soal bocor. Apalagi sampai ke Tanjungpinang,” ungkap Ardi.

Sementara itu, seorang siswa di

Batam tak ikut UN pertama di Batam. Pantauan Tanjungpinang Pos pelaksanaan UN berjalan lancar di hari pertama.

UN tahun ini, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, memilih tidak melakukan acara seremonial, membuka amplop soal UN. Namun dari data yang disampaikan Dinas Pendidikan Batam, satu orang siswa di Batam, yang tidak ikut.

Menurut Kabag Humas Pemko Batam, Ardiwinata, Senin (4/4), laporan yang diterimanya dari Dinas Pendidikan, hanya satu orang pelajar di Batam, yang izin. Ricardo merupakan pelajar kelas 12 IPS1 di SMA Maitreyawira. ”Karena kondisi orang tuanya yang kritis, jadi izin pulang ke kampung halaman. Jadi hanya satu dari 10.151 orang peserta UN,” ungkap Ardi. (mbb)

Ada Ritual Usir Roh Jahat dan Pembuatan Tato Festival Pesona Mentawai 19-24 April MENTAWAI - Pantai Mapadegat, Desa Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara dijadikan venue atau pusat kegiatan Festival Pesona Mentawai (FPM) 19April hingga 24April mendatang. Venue atau panggung bu-

daya tersebut, akan didesain menyerupai jaraik atau penanda spiritual suku Mentawai Kepala Dinas Pariwisata Mentawai Desti Seminora, kemarin (3/ 4) mengatakan, jaraik biasanya

terpasang di setiap akses masuk ke uma atau rumah adat Mentawai. ”Jaraik merupakan penanda spiritual bagi masyarakat Mentawai. Dia diyakini menyerap kebaikan. Bentuknya sangat mudah dikenali dengan adanya tengkorak monyet hi-

tam khas Mentawai,” kata Desti.

Estetika jaraik yang harmonis itulah, kata Desti, dijadikan sebagai sendi atau tata letak dan sirkulasi venue atau panggung budaya festival Mentawai. Yakni, dengan membagi sisi kiri sebagai zona kuliner dan sisi kanan sebagai eksibisi dan lom-

ba-lomba.

Nantinya, dalam kegiatan FPM tersebut, kata Desti, akan dibentuk berupa stand-stand dalam bentuk melingkar menyerupai jaraik. Kemudian, pada bagian tengah zona, dijadikan sebagai inti atau pusat panggung budaya. (rf/esg)

TJA ............... dari halaman 1 Gula........................................................................................... dari halaman 1 setiap tahunnya. Pasalnya, kondisi banjir di perkampungan itu semakin tahun semakin memburuk. ”Saat dapat informasi langsung dari warga saat kunjungan ke sana, banjirnya semakin memburuk. Dulu baru selutut, sekarang sepinggang,” kata TJA kepada Tanjungpinang Pos, kemarin pagi.

Prihatin dengan kondisi tersebut, TJA minta Pemprov dan Pemko agar segera melakukan tindakan nyata untuk mengatasi banjir itu. Tidak bisa lagi melalui wacana-wacana, agar ribuan warga yang berdomisili di kawasan itu tak lagi menderita saat banjir. ”Ini sudah sangat mendesak.

Apalagi kondisi ini sudah berlangsung belasan tahun dan bukannya semakin membaik, tapi justru memburuk,” tukas TJA. Terkait dengan kondisi itu, politisi Golkar yang menjabat Ketua Komisi 4 DPRD Kepri ini, dalam waktu dekat segera melaksanakan pertemuan dengan Dinas PU Pemprov Kepri. Salah satu tujuannya, adalah untuk mengetahui solusi apa yang paling tepat untuk mengatasi banjir di Kampung Kolam. ”Man jadda wajada, yakinlah jika dilakukan bersungguh-sungguh tentu akan diperoleh solusinya yang terbaik,” tukas TJA. Salah satu warga Kampung Kolam Raja Fachrurozi, yang dikon-

firmasi terpisah membenarkan pernyataan yang disampaikan TJA tersebut. Menurutnya, tiga kawasan utama di Kampung Kolam, yaitu Jalan Sulaiman Abdullah dan Jalan Sutan Syahril, Jalan Usman Harun adalah kawasan terparah. ”Dulu air masuk lewat pintu.

Sekarang lewat jendela,” tegasnya, sembari menambahkan kondisi tersebut sudah berlangsung belasan tahun dan karena selalu kebanjiran itu, makanya kawasan itu disebut dengan Kampung Kolam.

Benar kata TJA, tambahnya lagi, bahwa dulu air hanya sekitar selutut orang dewasa kalau banjir.

Sekarang sepinggang. Ini karena kawasan ini merupakan tumpuan air saat hujan dari beberapa kawasan sekitar yang lebih tinggi.

Kondisi yang di dalam gang, imbuh Acai, lebih parah lagi. Begitu parahnya hingga penutup selokan dari semen cor yang dijadikan badan jalan di Gang Mahakam, sudah hampir roboh.

Acai mengapresiasi desakan dari TJA, anggota DPRD Kepri asal dapil Tanjungpinang ini. Dia mendukungnya dan minta agar desakan itu terus dilakukan sampai warga setempat bisa terhindar dari banjir. ”Jangan cume cakap-cakap lagi lah. Mesti ade yang dibuat. Kalau tak makin teruk kampung kite ni,” tukas Acai. (git)

Move ............. dari halaman 1 Pesta gol itu diyakini akan meningkatkan moral tanding ketika bertandang ke markas Barca.

Untuk menjamu Atletico, Barcelona tidak memiliki masalah berarti.

Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar (Trio MSN) tetap memberi ancaman nyata ke pertahanan Atletico. Terlebih nama Messi yang telah mencetak 25 gol dari 28 pertemuan melawan Atletico, torehan terbanyak yang mampu dilakukan seorang pemain saat melawan Atletico.

Selain itu, tampaknya pelatih Luis Enrique akan tetap mempertahankan nama-nama pemain yang sama, seperti saat lawan Real Madrid sebelumnya. Mungkin hanya posisi kiper yang akan dipercayakan kepada Marc-Andre ter Stegen. Sedangkan Gerard Pique, Javier Mascherano, Sergio Busquets dan Andres Iniesta tetap akan menjadi andalan bagi Blaugrana.

Sedangkan tim tamu, Atletico Madrid tidak akan mengambil risiko di pertandingan leg pertama liga bergengsi di Eropa ini. Si pelatih Atletico Diego Simeone tentunya menurunkan nama-nama pemain terbaiknya. Jelang pertemuan tersebut, pelatih Atletico sendiri mengatakan bahwa dirinya akan mengandalkan Fernando Torres untuk menggempur pertahanan Barcelona.

Bahkan saat melawan Betis, Torres hanya dimainkan 63 menit sebelum digantikan oleh Angel Correa. Torres sejauh ini telah sukses mencetak 10 gol dari 14 pertemuan

melawan Barcelona, 9 gol saat bersama Atletico dan satu gol saat membela Chelsea.

Selain Torres, Antoine Griezmann dan Koke yang siap tempur, tim tamu juga memiliki tambahan kekuatan dengan kembalinya palang pintu tangguh, Diego Godin. Bek asal Uruguay itu bersama Yannick Ferreira Carrasco, dan Stefan Savic telah kembali dari cedera, dan sudah berlatih bersama tim utama.

Bagi pelatih Barcelona Luis Enrique, timnya harus melupakan kekalahan di el clasico melawan Real Madrid, dan mengalihkan fokus lawan Atletico Madrid. Beberapa hari usai kekalahan menyakitkan di Camp Nou melawan rival bebuyutan, Lionel Messi dkk dituntut segera move on. ”Bagi saya, el clasico sudah tak ada lagi. Tak ada rasa sakit atau apa pun yang bisa Anda pikirkan. Kami punya banyak laga tanpa kekalahan, tapi kekalahan juga mengajarkan sesuatu,” ungkap Enrique. ”Atletico akan memberikan banyak tekanan, dan membuatnya sulit bagi kami,” tambahnya.

Sementara, pelatih Atletico Madrid Diego Simeone menyatakan, timnya sangat fokus dan bersiap diri dengan baik menyongsong pertemuan melawan Barcelona. ”Setiappertandingankamimelawan Barcelona telah berbeda. Kami mempersiapkandirikamisehinggapermainan dapat berjalan seperti yang kami inginkan,” tegasnya. (net/fre)

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur

: : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Candra Ibrahim Hermanus E Mangundap Usep Rahmat Syaefullah Arga Permadi M Nur Hakim

Kepala KPPBC Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang Duki Rusnadi melalui Kasi Harian Pengamanan dan Penindakan (P2) Sukino mengatakan, barang muatan yang dihibah di antaranya 500 karung gula masingmasing seberat 50 Kilogram (Kg).

Lalu, 1.000 karung beras masingmasing seberat 25 Kg. Untuk menghibahkan kedua komoditi tersebut, kata dia, pihaknya per-

lu persetujuan Dirjen BC. ”Kita sudah menyurati Dirjen BC untuk menghibahkan beras dan gula bagi keperluan masyarakat,” katanya kepada Tanjungpinang Pos, Senin (4/4).

Namun, untuk muatan seperti rokok, bawang, buah-buahan, barang rumah tangga dan minuman beralkohol (mikol) seperti bir, akan dimusnahkan.

Saat ini kata dia, tim penyidik KP-

PBC Tanjungpinang sedang memeriksa seluruh muatan, juga mengambil keterangan sejumlah saksi terkait kasus penyelundupan beras dan gula itu. ”Jumlah kerugian negara belum diketahui karena masih diperiksa mendetail,” sebutnya menambahkan, muatan hasil tangkapan sudah disimpan di gudang BC. Di sisi lain, Sukino sangat mendukung jika beras dan gula

yang dihibahkan, akan disalurkan pemerintah agar tepat sasaran. Sehingga penyaluran beras dan gula itu, untuk masyarakat Kepri.

Diberitakan sebelumnya, dua kapal KM Kawal Bahari dan KM Kharisma Indah ditangkap pihak TNI AL karena menyelundupkan barang muatan ilegal.

Dua kapal itu ditangkap di dua lokasi berbeda di wilayah hukum

perairan di Tanjungpinang dan Bintan, Sabtu (19/3) dan Minggu (20/ 3) lalu. KM Kawal Bahari diamankan di Perairan Bintan, sedangkan KM Kharisma Indah diamankan di Perairan Pulau Bayan, Tanjungpinang.

Sementara dari salah satu kapal yakni KM Kharisma Indah membawa persediaan pangan yang sangat banyak, namun tidak resmi dan tidak mengantongi izin. (cr27)

Operator .................................................................................... dari halaman 1 Ridwan seorang warga yang sering ke Batam, mengaku kecewa terhadap pemerintah, DPRD Kepri, karena dinilai lambat merespon penurunan tarif feri. ”Untuk urusan masyarakat, kita minta pemerintah cepat bergerak.

Jangan terbalik, kalau untuk urusan pengusaha, malah pemerintah cepat bergerak. Dimana kebijakan pemerintah daerah mengenai tarif feri yang baru? tanya Ridwan.

Ridwan juga meminta agar operator feri dengan senang hati menurunkan tarif feri. ”Kita harus satrialah, kalau BBM naik tiket naik okelah. Tapi kalau BBM turun, tarif feri tidak turun, itu bukan ok namanya. Dipertegas lagi oleh presiden BBM turun, transportasi harus turun,” tegasnya.

Linda, warga lainnya juga meminta kepada operator sebaiknya menurunkan tarif tiket feri. ”Untung banyak dong para operator, BBM turun tiket masih ma-

hal. Tiket Oceanna saja masih Rp 59 ribu tujuan Batam-TanjungpinangTanjungpinang-Batam. Kapal Marina juga masih harga lama Rp 54 ribu,” bebernya.

Karena kata dia, Menteri Perhubungan sudah menyatakan bahwa tarif transportasi umum turun sekitar 3 persen. Jika tarif feri sebesar Rp 59 ribu (Baruna-Oceanna), maka turun sekitar Rp 1.770 sehingga menjadi sekitar Rp 57.230. Juga, untuk kapal feri Marina yang saat ini Rp 54 ribu, seharusnya jika diturunkan 3 persen atau sekitar Rp 1.620 menjadi Rp 52.380.

Masih katanya, jika penumpang per hari minimal 1.000 orang penumpang maka untuk operator feri Baruna dan Oceanna, meraup untung dari selisihnya atau Rp 59 ribu dikurangi Rp 57 ribu menjadi sekitar Rp 2 ribu. Bila dikalikan 1.000 penumpang per hari maka keuntungan sekitar Rp 2 juta.

Koordinator kapal feri Oceanna di Tanjungpinang, Asai mengatakan pihak perusahan belum menurunkan tarif tiket karena BBM turun, tapi onderdil dan oil kapal justru naik. ”BBM memang turun, tapi spare part dan oil naik tinggi karena kita beli pakai dolar Singapura,” tegasnya.

Kata dia, belum ada penurunan, bisa saja pemerintah daerah belum mau menurunkan atau masih mengkaji. ”Kalau BBM turun 3 persen, kita turunkan paling tinggi Rp 1.500, kita tunggu dulu pembahasan dari Dishub Kepri,” bebernya.

Sementara itu, pengusaha kapal di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) baru akan menurunkan tarif kapal.

Bila sudah ada Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Provinsi Kepri terkait penurunan tarif kapal pasca turunnya harga BBM pada (1/4) lalu.

Hal itu dikatakan oleh Anggota

Komisi II DPRD Provinsi Kepri Rudi Chua, Senin (4/4) kemarin.

Lebih lanjut Politisi Partai Hanura itu mengatakan, sejatinya para pengusaha tersebut siap untuk menurunkan tarif kapal. Asalkan penurunan tarif tersebut dilakukan melalui SK Gubernur. ”Jadi kendalanya mereka mau turunkan tarif tapi harus pakai SK Gubernur,” ujarnya.

Disampaikannya, secara prosedural SK itu dibuat oleh gubernur setelah melalui rapat antara pemerintah daerah dan para pengusaha kapal serta stakeholder terkait. ”Melalui rapat itu keputusan tarif kapal itu dibuat,” tuturnya.

Rudi berharap, Pemprov Kepri dapat segera mengundang para pengusaha kapal tersebut agar persoalan ini dapat segera tuntas. Selain itu dalam pembahasan nanti, Provinsi Kepri juga diharapkan dapat membuat suatu rumusan untuk perubahan tarif kapal akibat peruba-

han harga BBM. Mengingat selama ini, dalam setiap pembahasan mengenai kenaikan ataupun penurunan tarif sebagai dampak berubahnya harga BBM. Pemprov Kepri tidak memiliki rumusan khusus untuk menghitung tarif tersebut. ”Jadi selama ini kesannya setiap pembahasan tarif kapal seperti tawar menawar. Tidak ada parameter yang jelas,” ungkapnya. Ia memaparkan, ada beberapa parameter yang bisa digunakan sebagai acuan untuk menghitung tarif kapal. Diantaranya, kebutuhan BBM permil, pajak, upah tenaga kerja, dan harga spare part. Selain itu, dalam pembahasan tarif itu juga sebaiknya Pemprov Kepri melibatkan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI).

Sebelumnya, Kadishub Kepri Muramis meminta agar masyarakat bersabar, sampai pihaknya membahas masalah tarif bersama pihak operator feri. (bas/ cr23/cr32)

Sepuluh Tahun.......................................................................... dari halaman 1 Sengketa itu pun masuk ke meja persidangan Mahkamah Konstitusi (MK). Setelah melalui proses panjang, akhirnya tahun 2013 lalu, MK memutuskan otorisasi wilayah Pulau Berhala masuk ke wilayah Pemprov Kepri.

Singkatnya, tiga tahun pascaputusan MK tersebut, Pemprov Kepri terus berupaya untuk mendandani pulau yang memiliki banyak bebatuan besar itu. Pemprov Kepri akan menjadikan Kampung Bunda Tanah Melayu di Pulau Berhala sebagai grand desain untuk pengembangan pariwisata di Provinsi Kepri.

Secara geografis, Pulau Berhala sangat berpotensi menjadi salah satu lokasi wisata unggulan di Provinsi Kepri. Pulau ini sangat menawan, karena dari arah manapun mata memandang, pemandangannya sangat menawan. Pulau Berhala dihiasi bebatuan kuarsa besar, yang menjulang serta menyebar di sepanjang pantai pulau itu. Tepatnya, di dekat dermaga, pos peristirahatan, ataupun di antara pepohonan kelapa yang banyak berdiri di atas pulau itu. Pepohonan yang didominasi kelapa itu, hampir memenuhi pulau hingga mendekati puncak bukit. Yang paling menawan, air laut di sekitar pantai yang berwarna hijau, tidak biru seperti pantai pada umumnya.

Tak cuma pesona alamnya yang memukau. Pulau seluas 47.990 M2 ini juga menyimpan sejumlah peninggalan sejarah. Seperti makam Datuk Paduko Berhala, yang oleh penduduk sekitar dipercaya menjadi asal usul nama pulau tersebut. Kemudian ada pula meriam katak yang lokasinya persis di leher bukit pulau itu. Selain itu terdapat pula, sebuah meriam Jepang di antara semak-semak liar yang memang banyak tumbuh di pulau tersebut.

Bahasir (53) warga Kampung Bunda Tanah Melayu, Pulau Berhala, Kabupaten Lingga menyambut baik rencana Pemprov Kepri yang ingin menjadikan kampung mereka sebagai kawasan pariwisata. Pria bermata pencaharian sebagai nelayan ini berharap niat Pemprov Kepri tersebut dapat mensejahterakan 55 KK di kampung tersebut. Serta menghapus luka lama setelah mereka sempat menjadi korban akibat sengketa antara Pemprov Kepri dan Provinsi Jambi.

Kepada Tanjungpinang Pos, pria bercucu satu ini sempat menceritakan, bagaimana kondisi warga di pulau tersebut setelah pulau itu dalam kondisi tak bertuan akibat konflik. ”Kondisi awalnya aman-aman saja, kami masyarakat tak ada yang terganggu,” ujarnya, Kamis (31/3).

Namun lanjutnya, pada tahun

Pimpinan Umum/GM/Penjab Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: : : :

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Arham, Sigik Rachmat, Zakmi, Martunas Situmeang, Slamet Nofasusanto.

Ombudsman :

Sutan J Siregar SH.

2011, tepatnya ketika Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi melemparkan statement ke publik bila kepemilikan Pulau Berhala berada di tangan Provinsi Jambi, masyarakat di kampungnya sempat resah. ”Waktu tu kami sempat nak pindah juga dari pulau ini,” sebutnya.

Tapi, pada tahun 2012 Gubernur Provinsi Kepri HM Sani melakukan dialog dan memberikan informasi ke warga bila kini status Pulau Berhala masih dalam persidangan di MK. Pada waktu itu ujarnya, Gubernur Kepri meminta kepada masyarakat setempat untuk memilih apakah ingin menjadi warga Kepri atau warga Jambi. Menurutnya, pada saat itu hampir sebagian besar masyarakat di kampungnya itu memilih untuk menjadi warga Provinsi Kepri.

Ketua RT 06 Kampung Bunda Tanah Melayu ini berharap, keinginan Pemprov Kepri yang akan menjadikan kampung mereka sebagai pusat pariwisata dapat mengubah nasib masyarakat di Pulau Berhala agar setara dengan masyarakat di kabupaten/kota lainnya di Provinsi Kepri.

Bahar menyebutkan, konsep pariwisata yang ditawarkan oleh Provinsi Kepri untuk memajukan pulau tersebut dapat menjadi sumber mata pencaharian baru bagi masyarakat

setempat. Mengingat, hampir 100 persen masyarakat di pulau itu bermata pencaharian sebagai nelayan.

Selain itu, Bahasir juga mengharapkan agar ada pengembangan infrastruktur di kampung itu. Utamanya tenaga listrik, sebab, satusatunya sumber energi listrik di pulau itu berasal dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Menurutnya, sumber energi itu kurang bisa maksimal dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. ”Sekarang hidup dari jam enam sampai jam lapan malam. Kalau siang cuma kantor aja yang nyala,” sebutnya.

Harapan lain diucapkan Camat Singkep Selatan, Muhammad Saman. Saman berharap, Pemprov Kepri dapat juga menyediakan akses transportasi yang layak untuk menuju ke pulau tersebut. ”Mungkin bisa kami diberikan pompong untuk membawa penumpang,” ujarnya.

Saman optimis, bila hal itu terelisasi Pulau Berhala akan benar-benar menjadi tempat pariwisata unggulan di Kepri. Karena kata dia, walaupun pulau itu belum banyak didandani, setiap tahunnya, ribuan pengunjung pasti memadati pulau berpenduduk sekitar 700 jiwa itu. ”Paling ramai itu kalau hari raya kedua, banyak orang Jambi yang tidur-tidur di pantai,” sebutnya.

Jadi Grand Desain Pariwisata Pemprov Kepri menilai, secara global Pulau Berhala sangat cocok bila dijadikan sebagai kawasan wisata. Sehingga pada tahun 2016 ini Provinsi Kepri berkomitmen untuk melengkapi fasilitas dan infrastruktur penunjang di pulau tersebut.

Staff Khusus Gubernur Bidang Perhubungan dan Infrastruktur, Ahars Sulaiman mengatakan, tahun ini Pemprov Kepri akan mulai melakukan pembenahan jalan, dermaga, dan peningkatan fasilitas air bersih serta listrik di pulau itu. ”Karena dia masuk dalam bagian grand design pariwisata Kepri. Jadi tahun ini kita lengkapi fasilitas yang ada,” ujarnya.

Ahars menyampaikan, setakat ini SKPD terkait sedang melakukan kajian untuk melengkapi infrastruktur di Pulau Berhala. Nantinya, Pulau Berhala akan coba dikonsep seperti menyerupai Kawasan Pariwisata Lagoi di Kabupaten Bintan. ”Soal kenyamanan, keamanan, juga telekomunikasi juga akan dilengkapi,” tuturnya. Selain itu kata dia, ke depan setelah didandani, tidak menutup kemungkinan nantinya Pulau Berhala akan ditawarkan ke pihak swasta untuk dikelola. ”Kita juga lagi mengkaji apakah nanti Pulau Berhala akan dikelola dengan pihak swasta atau hanya murni pemerintah,” sebutnya. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Roni Reporter:Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syafrul Amri, Gilang Dhikapati Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager), Saifullah (Ass. Manager). Pemasaran & EO: Yahya Siregar (Manager), Heru Irawan (Kadep). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjunguban), Alrion (Karimun), Indra Gunawan (Anambas), Hardiansyah (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom.

Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS

3

SELASA 5 APRIL 2016

Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu (kanan) didampingi pihak sekolah SMKN 4 Tanjungpinang.

K

Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno memeriksa lembar soal UN sebelum diserahkan kepada siswa SMAN 4 Tanjungpinang.

DPRD Tanjungpinang Tinjau Pelaksanaan UN

ETUA DPRD Kota Tan jungpinang, Suparno beserta Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang yang membidangi pendidikan, meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMA/MA/SMK hari pertama, Senin (4/4).

Suparno meninjau UN manual di SMAN 4 Tanjungpinang. Ketua Komisi I DPRD Tanjungpinang Maskur Tilawahyu didampingi anggota Komisi I Petrus Sitohang

beserta Rika Adrian meninjau pelaksanaan UN di SMKN 4 Tanjungpinang yang melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Peninjauan dilakukannya, untuk memastikan pelaksanaan UN apakah berjalan sukses dan lancar.

Dalam peninjauan itu, anggota DPRD memberikan motivasi kepada siswa.

Para wakil rakyat minta, agar siswa tenang dalam melaksanakan

UN. Serta terpenting sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari yang lalu agar dapat menjawab soal dari berbagai mata pelajaran yang diujikan.

Anggota DPRD Kota Tanjungpinang berharap, para siswa berhasil memperoleh nilai yang maksimal.

Serta terpenting, tetap semangat dan menjaga kesehatan selama mengikuti pelaksanaan UN. Dalam kesempatan itu, pihak sekolah tak ingin melewatkan

momen tersebut dan menyampaikan berbagai kebutuhan sekolah itu.

Suparno mengatakan, tahun ini UN tidak lagi momok bagi siswa dan sekolah. Sehingga, pelaksanaan UN sudah lebih rileks dijalani siswa.*** Narasi : Desi Liza Purba / Martunas Foto: Humas DPRD Tanjungpinang

Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno usai meninjau pelaksanaan UN manual di SMAN 4 Kota Tanjungpinang.

Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno didampingi pihak Disdik Kota Tanjungpinang berdialog dengan guru SMAN 4 Tanjungpinang.

Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu bersama anggotanya Petrus Sitohang berada di salah satu ruangan siswa SMKN 4 Tanjungpinang.

Siswa SMKN 4 Tanjungpinang saat mengikuti UN manual.

Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang Maskur didampingi Petrus Sitohang berdiskusi dengan pihak SMKN 4 Tanjungpinang di area sekolah.

Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno disalami siswa SMAN 4 Tanjungpinang.

Komisi I DPRD Tanjungpinang memotivasi siswa peserta UN di SMKN 4 Tanjungpinang.

Maskur Tilawahyu, Petrus Sitohan dan Rika Adrian dari Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang berdialog dengan Kepala SMKN 4 Tanjungpinang, Sulasmi.

Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno (kanan) saat membuka sampul soal UN di SMAN 4 Tanjungpinang.

Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno bersama kepala SMAN 4 Tanjungpinang, Elfizah.

TANJUNGPINANG POS

4

SELASA 5 APRIL 2016

APBD Perubahan Bakal Defisit Lagi TENGKU, Lingga PEMBAHASAN Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2016 Kabupaten Lingga, diperkirakan akan terlambat dan defisit.

Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Lingga, M Ishak memprediksi angka APBD perubahan tahun 2016 mengalami penurunan.

Hal itu disebabkan oleh beberapa asumsi pendapatan tidak tercapai, serta adanya pembiayaan utang daerah.

”Kita akan kembali defisit, karena asumsi pendapatan kita tidak tercapai. Selain itu, ada kewajiban utang sebesar Rp 20 miliar lebih yang harus kita bayarkan,” kata Ishak, kemarin Berkurangnya suntikan dana pusat ke daerah dari Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil (DBH) menjadi pemicu defisit hingga harus melakukan efisiensi anggaran. ”Kita akan melakukan efesiensi secepatnya. Nanti kita serahkan ke SKPD masing, untuk membuat kebijakan efesiensinya, baik dari perjalanan dinas

sampai ATK,” tuturnya.

Meskipun defisit, tapi Pemkab Lingga tidak akan memotong tunjangan daerah (tunda) kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) seperti yang dilakukan tahun 2015. ”Kita berharap tidak seperti tahun lalu yang sampai terjadi pemutusan. Itu tahun terburuk. Kita sangat berharap, hal itu tidak terjadi lagi. Minimal hanya pengurangan saja,” ungkapnya. Untuk itu, pemerintah daerah akan lebih menargetkan peningkatan pada kegiatan yang menggunakan DAK. ***

Tiga Siswa Mundur Ikuti UN

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

PERDANA: Siswa SMKN Singkep saat UN sistem online. Tahun ini SMAN 2 Singkep juga menerapkan UN online.

LINGGA - Secara umum pelaksanan Ujian Nasional (UN) di Lingga berjalan lancar. Hanya ada tiga siswa dari 1.024 peserta Ujian Negara (UN) mengundurkan diri karena sakit. Hal ini diungkapkan Ketua Panitia UN Kabupaten Lingga, Rahmad Surya, kepada Tanjungpinang Pos, Senin (4/4). ”Ketiga siswa tersebut sebenarnya, sudah lama mundur dari sekolah dengan alasan sakit. Namun, nama mereka sudah terdaftar peserta UN asal Kabupaten Lingga, di Kementerian Pendidikan,” kata Rahmat.

Tiga siswa tersebut masingmasing, satu siswa dari SMAN 1 Singkep, SMAN 2 Singkep dan SMK Perikanan Senayang. ”Sebenarnya ada solusi jika siswa berhalangan mengikuti UN karenan sakit. Namun tiga siswa ini, tidak mengambil kesempatan yang diberikan,” terang Rahmat.

Menurut Rahmat Surya, sejak kelulusan tidak lagi mutlak dari hasil UN, siswa dapat lebih tenang mengerjakan soal UN. Berdasarkan aturan yang dikeluarkan pemerintah saat ini ada tiga syarat yang menentukan kelulusan siswa, yakni absensi siswa, memiliki nilai sikap dan prilaku minmal B, hasil ujian sekolah dan UN. ”Meski begitu kami berharap siswa tetap konsentrasi mengerjakan soal yang diberikan saat UN,” sebutnya. Rahmat memaparkan, hari pertama pelaksanaan UN tingkat sekolah lanjutan atas di Kabupaten Lingga berjalan dengan baik. Belum ada laporan dari sekolah-sekolah terkendala melaksanakan UN. ”Hingga saat ini semu berjalan sesuai yang diharapkan.

Semoga hasilnya juga baik,” imbuhnya.(tir)

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

SEMBAKO: Bongkar muat barang di pelabuhan Dabo dari Jambi. Hampir seluruh barang kebutuhan masyarakat di Dabo didatangkan dari Kota Jambi.

Dermaga Rejai Mulai di Bangun LINGGA - Pemkab Lingga akan membangun dermaga Rejai tahun ini. Program pembangunan sudah naik dalam APBD Tahun 2016. Hampir dipastikan program ini akan dilaksanakan sebab saat ini, tengah proses lelang. Hal ini disampaikan anggota Komisi II DPRD Lingga Ahmad Nasirudin, kemarin ”Pembangunan dermaga Rejai

sudah sampai pada proses lelang.

Saya harap masyarakat bersabar,” kata Ahmad Nasirudin menanggapi keluhan masyarakat Rejai yang merupakan daerah pemilihannya.

Dikatakan, untuk pembangunan Dermaga Rejai, Pemkab Lingga menganggarkan Rp 300 juta. Tidak hanya Dermaga Rejai, tahun ini beberapa

dermaga lainnya di Kecamatan Senayang juga mendapatkan pembangunan daprah. ”Desa Benan dan Tajur Biru juga dianggarkan pembangunan daprahnya, atau ponton tahun ini,” kata pria yang akrab disapa Udin ini. ”Saat pembanguannya dilakukan kami (anggota DPRD) akan terus melakukan pengawasan ter-

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY : ABENG

HUB

PIN BB. 2BA7A517

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

Tg Pinang : Batam :

Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER

TERSEDIA :

CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL - PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

IKLAN BARIS

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL 3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

APRIL

INGIN MNRUNKAN & MENAIKKAN BRT BDN? KAMI ADLH SOLUSINYA! SILAHKAN DTG KE “FAMILY CLUB”,JL.DI.PANJAITAN KOMP.RUKO BINCEN BLOK R NO.33.

HUB.ANI BAHRI : 0852 0199 9990

Mau pasang iklan?

Hubungi 0852 6404 0033 0821 7319 9659

PULAU JOYO RESORT MENCARI

1. COOK (KOKI)

1 (satu) lembar STNK R2 a.n. Pek Eng dengan BP 2228 TM, merk : Yamaha, No.Rangka : MH354D001BK010996, No.Mesin : 54D-010907 dan No.BPKB : H 06877995 D yang dikeluarkan oleh Kantor Samsat Tanjungpinang

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT. PELNI DI PELABUHAN KIJANG DAN BATAM

SPECIAL MEKANIK MESIN MOBIL KOREA & EROPA (DIESEL&BENSIN) DARI JKRTA (ANDRE) AKAN MMBRIKN SOLUSI THD MSLH MESIN MOBIL ANDA. HUB. 082283725777 , JL.IR.SUTAMI NO. 14 TPI

KEHILANGAN

hadap hal ini, agar pembangunan tersebut benar-benar maksimal sehingga pontonnya tersebut layak digunakan oleh masyarakat,” terangnya.

Sebelumnya, masyarakat Rejai mengeluhkan kondisi Dermaga Rejai saat Komisi 1 DPRD Lingga melakukan inspeksi kehadiran Kades dan guru di Desa Rejai. (tir)

Tanggung jawab kerja : µ Mempersiapkan, mengelola dan menyajikan masakan atau makanan berdasarkan menu sesuai ketentuan.

Syarat : µ Min. 2 tahun pengalaman menangani masakan Indonesia dan western. µ Pengalaman dalam mengolah dessert.

2. COOK HELPER (PEMBANTU DAPUR) Tanggung jawab kerja : µ Membantu koki dalam mempersiapkan masakan.

Syarat : µ Min. 1 tahun pengalaman di bidang yang sama.

Bagi yang berminat hubungi no. Hp atau SMS ke

0812 700 6756

2016

RENCANA TIBA HARI TANGGAL

RENCANA BERANGKAT DARI HARI TANGGAL

No.

NAMA KAPAL

1

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

01-Apr-2016 03.00

KIJANG

Jumat

01-Apr-2016 06.00

2

KM. UMSINI

TG. PRIOK

Rabu

06-Apr-2016 18.00

KIJANG

Jumat

08-Apr-2016 13.00

3

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

15-Apr-2016 03.00

KIJANG

Jumat

15-Apr-2016 06.00

4

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

15-Apr-2016 18.00

KIJANG

Jumat

15-Apr-2016 21.00

DARI

JAM

5

KM. LAWIT

BLINYU

Sabtu

23-Apr-2016 10.00

KIJANG

Sabtu

23-Apr-2016 13.00

6 7

KM. BUKIT RAYA KM. LAWIT

LETUNG LETUNG

Senin Kamis

25-Apr-2016 19.00 28-Apr-2016 04.00

KIJANG KIJANG

Senin Kamis

25-Apr-2016 21.00 28-Apr-2016 11.00

8

KM. DOROLONDA

TG. PRIOK

Jumat

29-Apr-2016 03.00

KIJANG

Jumat

29-Apr-2016 06.00

9

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

Jumat

29-Apr-2016 18.00

KIJANG

Jumat

29-Apr-2016 21.00

1 2

KM. KELUD KM. KELUD

TG. BALAI TG. PRIOK

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

10.00 13.00

BATAM BATAM

Se ap Hari Rabu Se ap Hari Sabtu

TUJUAN

JAM

13.00 17.00

TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA - LOWELEBA KUPANG (PP) TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - MIDAI - NATUNA TAREMPA - LETUNG BLINYU - TG. PRIOK - BLINYU BLINYU - TG. PRIOK - TG. PANDAN - PONTIANAK TG. PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI - SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS/ KTP. 3. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI CALL CENTER 021 - 162 PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 / 0822-83588414 4. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN 5. JADWAL KM.BUKIT RAYA (PERKIRAAN), KARENA BELUM SELESAI DOCKING 6. KM.UMSINI PERBAIKAN/ DOCKING MULAI TGL. 20/04/2016 7. KM.SABUK NUSANTARA-30 RUSAK BALING-BALING PERBAIKAN/ DOCKING 8. KM.SABUK NUSANTARA-39 RUSAK BALING-BALING PERBAIKAN/ DOCKING

D-1St Female Station in Bintan Island Indonesia

Jl. Yos Sudarso No.63 Lantai 2-4 Batu Hitam, Tanjungpinang Telp. 0771 - 318 637. Fax. 0771 - 319 489 Email : radioonine@gmail.com

Marketing : 0812 7099 8897 (Fira Rewadi) 0852 6453 3303 (Andy)

5

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

Duduk Sendirian, Ditemukan setelah Tewas dan Mengapung KARIMUN - Aziz, warga Pantai Pelawan, Desa Pangke Barat, Meral Barat, Karimun menemukan sosok mayat pria tak dikenal mengambag di laut, tidak jauh Pantai Pelawan, Senin (4/4).

Setelah mengetahui ada mayat. Azis langsung berkordinasi dengan warga sekitar, dan selanjutnya melaporkan penemuan tersebut ke Mapolsek Meral.

Sebelumnya, pada Minggu malam (3/4), Polsek Meral Karimun telah menerima laporan orang hilang atas nama Yusuf (37). Yusuf dinyatakan hilang ketika sedang berlibur di Pantai Pelawan Karimun.

Dalam laporan tersebut, Yusuf dilaporkan hilang sekitar pukul 20.30 WIB. Dari penemuan tersebut, membuat pihak Polsek Mer-

al langsung bergegas menuju Pantai Pelawan. ”Benar, pria yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia itu adalah Yusuf. Ia dilaporkan hilang oleh rekannya,” kata Kapolsek Meral, AKP Agung Bima Sunarya, kepada Tanjungpinang Pos, Senin (4/4) sore. ”Berdasarkan keterangan saksi-saksi yang waktu itu bersama dengan korban, Yusuf tidak muncul sejak pukul 17.30 saat mereka akan meninggalkan pantai itu,” paparnya.

Sehingga, kata Agung, rombongan yang juga rekan korban sempat mencari-cari, namun tetap tidak juga ditemukan.

Ada seorang warga yang sempat melihat korban di sore itu. Ia melihat korban mengenakan cela-

na pendek warna biru berjalan menuju ke bibir pantai. Warga tersebut melihat korban duduk di pantai. Namun, tidak lama kemudian sudah tidak terlihat lagi.

Kapolsek memperkirakan, korban tenggelam akibat terbawa arus, apalagi saat itu kondisi angin cukup kencang pada sore itu.

Pihaknya langsung melakukan pencarian ke laut yang dibantu warga setempat, namun tidak ditemukan. ”Karena kondisi hari sudah gelap, maka pencarian malam dihentikan,” paparnya.

Jika dilihat dari lokasi hilangnya M Yusuf dengan lokasi ditemukannya, berjarak sekitar 500 meter. Jenzah korban akhirnya dievakuasi ke RSUD untuk visum luar. (yon)

Harga BBM Turun, Ongkos Angkot Tetap

Rafiq-Hasyim Kompak Tinjau UN SMA

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

BAGI: Bupati Karimun Aunur Rafiq membagikan soal UN kepada siswa SMA Negeri 1 Karimun, Senin (4/4).

KARIMUN - Bupati Karimun, Aunur Rafiq dan Wakil Bupati Karimun Anwar Hasyim kompak meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) bersamaan, di dua sekolah yang berbeda.

Keduanya melihat langsung kesiapan siswa SMA sederajat mengikuti UN serentak, Senin (4/4).

”Bupati dan Wakil Bupati Karimun berharap pelaksanaan UN tingkat SMA/SMK di Kabupaten Karimun berjalan dengan lancar dan sukses,” ucap Kepala Dinas Pendidikan, Karimun, Drs Sudarmadi. Ia juga berharap, semua peserta UN dapat mengikuti ujian ini hingga Rabu (6/4) mendatang.

PERTANIAN

Bantuan Traktor Akan Dikelola Bumdes ANAMBAS - Sejumlah alat pertanian yang diberikan kepada Anambas, dari pemerintah pusat akan didistribusikan kepada beberapa Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Hal ini disampaikan Kepala Bidang Usaha Ekonomi Kemasyarakatan Pemkab Anambas, Suprizadi kepada Tanjungpinang Pos, belum lama ini.

Ia menyampaikan, nantinya bantuan yang akan diserahkan kepada Bumdes tersebut adalah 8 unit traktor roda dua dengan panjang 2745 mm, lebar 770 mm, 1163 mm, berat 138 kg. Traktor tersebut untuk para petani. Saat ini hanya satu desa di antara 52 desa di Anambas yang sudah memiliki BUMDes. ”Dalam waktu dekat pihak desa akan membentuk BUMDes,” ujarnya.

Dijelaskannya, berdasarkan petunjuk teknis dari pemerintah pusat, bahwa yang berhak mendapatkan bantuan tersebut desa yang memiliki hamparan pertanian yang luas. ”Kemungkinan Desa Bukit Padi Kecamatan Jemaja Timur akan mendapatkan tiga unit, Desa Mampok Kecamatan Jemaja tiga unit dan dua unitnya akan di serahkan ke desa Piasan Kecamatan Palmatak. Tapi bantuannya diserahkan ke BUMDes,” jelasnya.

Menurutnya bantuan tersebut bukan untuk kelompok tani, tapi bantuan itu akan dikelola oleh pihak desa melalui BUMDes. Bantuan itu boleh disewakan kepada pihak yang membutuhkan yang bergerak dibidang pertanian.

Ke depannya, walaupun sudah dikelola oleh BUMDes tetap saja akan diawasi oleh pemerintah. ”Kami sangat berterima kasih dengan adanya bantuan itu. Sebab dapat membantu para petani lokal dan menambah pendapatan bagi BUMDes itu sendiri. Awalnya sempat terkejut tiba-tiba kita dapat bantuan itu,” kenangnya.

Ia menambahkan saat itu bukan hanya traktor saja yang didapatkan, bahkan kapalpun dibantu. Kini kapal tersebut dikelola oleh Desa Bayat. Ia berharap kepada seluruh BUMDes yang mengelolan bantuan tersebut dapat memanfaatkan dengan benar dan tepat sasaran. Artinya bantuan tersebut boleh disewakan, namun tidak boleh diperjual belikan. Untuk anggaran perawatan dari alat tersebut itu menjadi tanggunag jawab BUMDes juga. Traktor tersebut kini masih ada tersimpan di kantor BPMD Anambas. (cr29)

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

OPERASI: Terlihat angkot beroperasi di jalan protokol di Karimun. Seiring penurunan harga BBM, para sopir dan organda belum mau menurunkan tarif angkot.

Bupati Karimun mengatakan, jumlah peserta yang ikut UN SMA/SMK di hari pertama sebanyak 2.933 siswa. ”Belum diketahui, apakah ada siswa yang absen atau tidak,” kata dia ketika meninjau UN di SMA Negeri 1 Karimun.

Pada kesempatan itu, Rafiq melakukan pembukaan sampul soal perdana UN dan membagikan kepada siswa peserta UN. Ia didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Karimun, Sudarmadi.

Sebelum membagikan soal, dihadapan 312 siswa SMA Negeri 1 Karimun ia berpesan, agar anak-anak peserta UN harus percaya diri sendiri. Jangan terpancing isu kunci jawaban yang beredar. Sebab itu belum tentu benar. ”Itu hanya mengacaukan pikiran saja,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Karimun Anwar Hasyim meninjau pelaksanaan UN di SMA Negeri 4 Karimun. Di sekolah yang berlabel unggulan tersebut, Anwar berpesan agar siswa tetap bersikap santai tapi tetap fokus. (yon)

Sopir Tantang Pemkab Turunkan Harga Sparepart ALRION, Karimun MESKIPUN pemerintah telah menurunkan harga premium dan solar, tarif angkutan kota (angkot) di Karimun belum turun. Pihak Organisasi Angkutan Darat (Organda) juga belum memikirkan menurunkan tarif angkutan umum ”Ongkos dari Balai ke Meral masih seperti biasa. Sekali jalan Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 2.000 untuk pelajar,” kata Jay warga Karimun, kepada Tanjungpinang

Pos, Senin (4/4).

Ia berharap, pihak Organda Karimun menurunkan tarif angkutan umum menjadi Rp 4.000 untuk orang dewasa. Sedangkan, untuk pelajar tetap Rp 2000. Jika tarif tidak turun, hendaknya pemilik atau pengusaha angkot merawat angkutan mereka, demi kenyamanan penumpang.

Sagi, seorang sopir angkot di Karimun mengaku penurunan harga BBM tidak berpengaruh kepada penurunan harga sparepart

mobil. ”Bagaimana mau turunkan tarif, sedangkan sparepart mobil saja tidak turun,” ucapnya.

Pemilik angkot bersedia menurunkan tarif, jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun mampu menurunkan atau menekan harga sparepart angkutan umum. ”Soalnya setiap bulan harganya berubah-ubah. Harga sparepart tergantung kepada Dolar Singapura,” ujarnya.

Bupati Karimun, Aunur Rafiq menganjurkan kepada Organda

Karimun untuk melakukan peremajaan angkot, sebab angkot yang beroperasi di Karimun umumnya keluaran tahun 1998-tahun 2000. ”Sebenarnya tidak soal tahunnya, tetapi kondisi angkutan itu harus terlihat bersih, rapi dan penumpang merasa nyaman,” kata Rafiq.

Ia telah menginstruksikan Dinas Perhubungan Karimun, untuk rutin melakukan pemeriksaan kelayakan angkot beroperasi. ***

PLN Siagakan 2 Petugas di Sekolah KARIMUN - PLN Ranting Tanjungbalai Karimun menempatkan petugas atau teknisi di seluruh sekolah yang menyelenggarakan Ujian Nasional (UN) di Pulau Karimun Besar.

Hal ini dilakukan, karena se-

suai dengan permintaan Dinas Pendidikan Karimun. ”Benar, kami menempatkan 2 orang teknisi di setiap sekolah,” kata Manajer Ranting PLN Tanjungbalai Karimun, Dedi Januar kepada Tanjung-

PRO -ANAMBAS

pinang Pos, Senin (4/4).

Teknisi disiagakan di sekolah untuk bergegas mengambil tindakan, jika terjadi pemadaman listrik akibat kerusakan mesin atau akibat gangguan lainnya.

Terutama di sekolah yang melak-

sanakan UN dengan komputer Kehadiran teknisi PLN, Kata Dedi Januar bentuk dukungan PLN kepada Dinas Pendidikan Karimun dalam melaksanakan UN. Ia beharap, selama UN tidak ada gangguan. (yon)

Wabup Buka Soal UN, Siswa-Siswi Was-was

F-INDRA GUNAWAN/TANJUNGPINANG POS

BUKA: Wakil Bupati Wan Zuhendra saat membuka dokumen UN di dampingi Kepala Dinas Pendidikan Herianto. Wabup meninjau pelaksanaan UN di sekolah tersebut. Pemantauan di sekolah MA Fatahilah dan SMAN 1 Tarempa.

INDRA GUNAWAN, Anambas HARI pertama Ujian Nasional (UN) di Anambas, Wakil Bupati (Wabup) Wan Zuhendra men-

gunjungi SMAN 1 Siantan dan Madrasah Aliyah (MA) Fatahillah. Wabup Wan Zuhendra datang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas Herianto. Peman-

tauan UN dimulai dari MA Fatahilah yang berada di Kota Tarempa. Kemudian rombongan menuju SMAN 1 di desa Tarempa Selatan Kecamatan Siantan.

Wakil Bupati diberi kesempa-

tan untuk membuka dokumen UN yang disaksikan sejumlah siswa yang menjadi peserta UN. Sementara, sebagian siswa tampak was-was menghadapi UN ini.

Sebelum UN dimulai, Wakil Bupati sempat memberi semangat kepada seluruh siswa di kedua sekolah itu. ”Saya hanya memberi semangat saja kepada siswa agar mereka bisa mendapatkan nilai yang bagus nantinya,” ungkap Wabup saat ditemui Tanjungpinang Pos, Senin (4/4) usai memantau UN. Ia menjelaskan hingga saat ini belum ada laporan baik itu secara lisan maupun tulisan dari pihak sekolah terkait kekurangan material ujian. ”Lembar kertas ujian yang manual aman. Sejauh ini pelaksanaan UN masih lancar,” ucapnya. Menurut Kadis Pendidikan Anambas Herianto, pelaksanaan UN sendiri tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan UN tahun sebelumnya. Lembar kertas ujian dibagikan secara paket untuk 20 siswa dalam setiap ruangan. ”Tujuannya supaya lembar kertas ujian itu tidak ada yang sama. Ini dilakukan hanya untuk menghindari kecurangan saja,” imbuhnya. Ia menambahkan, tidak ada perubahan dalam sistem UN. Untuk Anambas sendiri masih menggunakan UN berbasis manual dan belum menggunakan UN Berbasis Komputer (UNBK).

Pelaksanaan UN tahun 2016 sedikit ada perubahan, yakni bagi peserta UN yang tidak lulus akan diberi kesempatan kembali mengikuti UN perbaikan. ***

BPMD Anambas Ingin Jadi Juara Nasional ANAMBAS - Dua bulan lagi akan diadakan lomba desa terbaik se-Indonesia. Lomba ini akan digelar Mei 2016.

Sebelumnya Anambas pernah mendapat peringkat satu di tingkat Provinsi Kepri, yaitu Desa Genting Pulur Kecamatan Jemaja Timur. Untuk tahun 2015

Desa Piasan juga memenangkan lomba desa terbaik tingkat Provinsi Kepri dan bagi pemenang, kepala desanya langsung diundang dan diberi penghargaan oleh Presiden Republik Indonesia di Istana Negara. ”Anambas sudah dua kali meraih

desa terbaik tingkat provinsi. Kalau tingkat nasional belum pernah,” ucap Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Kepulauan Anambas Eko Sutarso kepada Tanjungpinang Pos, Senin (4/4).

Ia menjelaskan kini lomba desa itu

sudah diganti nama dengan evaluasi pengembangan desa. Ia terus menggesa setiap desa di Anambas agar tetap mempertahankan prestasi yang pernah diraih. ”Tentu harus dengan bekerja lebih keras lagi agar Anambas dapat meraih

prestasi tingkat nasional,” ucapnya.

Hal itu tidak semudah yang dibayangkan, namun dengan rasa kebersamaan dan niat yang tulus pasti akan dapat nilai yang lebih. ”Tidak ada yang tidak mungkin, asal dengan kerja yang lebih keras lagi,” ujarnya. (cr29)

TANJUNGPINANG POS

6

SELASA 5 APRIL 2016

Musrenbang 2016 Wujud Bintan Gemilang BUPATI Bintan H Apri Sujadi SSos membuka secara resmi Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2016 Kabupaten Bintan, di Aula Kantor Bupati Bintan, Bandar Seri Bentan, Senin (4/4) kemarin. Musrenbang dengan tema pembangunan simpul ekonomi lokal didukung pembangunan infrastruktur, guna peningkatan daya saing daerah itu, merupakan landasan dalam upaya mewujudkan Bintan Gemilang.

Selain Bupati Bintan H Apri Sujadi, turut

hadir Wakil Bupati Bintan H Dalmasri Syam, Sekda Ir Lamidi, Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, Wakil Ketua Trijono dan anggota dewan, Kepala Bappeda Kepri Naharuddin, Asisten Setdakab Bintan, Kepala Bappeda Bintan Mohd Setioso, pimpinan FKPD, camat, lurah dan kepala desa se-Bintan, tokoh agama tokoh masyarakat, pimpinan BUMD dan staf pegawai. *** Narasi: Yusfreyendi Foto: Humas Pemkab Bintan/Bappeda

Sekda Bintan Lamidi bersilaturahmi dengan masyarakat di sela istirahat kegiatan Musrenbang.

BUPATI BINTAN APRI SUJADI MENYAMPAIKAN SAMBUTAN DAN RENCANA PEMBANGUNAN BINTAN KE DEPAN.

Kepala Bappeda Kepri Naharuddin menyampaikan sinkronisasi program pembangunan provinsi dengan pemerintah kabupaten.

Ketua DPRD Lamen Sarihi menyampaikan aspirasi masyarakat yang diterima dewan.

Pimpinan SKPD mengadakan musyawarah dengan Kepala Bappeda Mohd Setioso yang dipimpin oleh Asisten II Supriyono.

Anggota DPRD Bintan, pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Bintan, lurah, kades dan tokoh masyarakat peserta Musrenbang.

Bupati Bintan Apri Sujadi, Wabup Dalmasri Syam, Kepala Bappeda Kepri Naharuddin, Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, Kapolres dan pimpinan SKPD.

Kepala Bappeda Bintan Mohd Setioso menyampaikan laporan Musrenbang 2016 Bintan.

Bupati Bintan Apri Sujadi bersama Kadisdikpora Makhfur Zurachman menuju SMA Negeri 2 Bintan.

WAKIL BUPATI BINTAN DALMASRI SYAM MENGECEK RUANGAN KELAS TEMPAT UJIAN BERSAMA TIM PENGAWASAN UN, SEKRETARIS DISDIKPORA BINTAN RAMLAH, KABID ARFANI DAN MAJELIS GURU.

Bupati Bintan Apri Sujadi dan Sekretaris Disdik Kepri M Yuzet meninjau ruangan kelas yang dijadikan tempat UN.

Apri dan Dalmasri Tinjau UN SMA

Kadisdikpora Bintan Makhfur Zurachman dan Kepsek melihat bupati mengecek absensi panitia pengawas UN, sekaligus mengisi daftar hadir.

Wabup Bintan Dalmasri Syam memberikan pengarahan dan motivasi kepada pelajar sebelum melaksanakan ujian.

BUPATI Bintan H Apri Sujadi SSos dan Wakil Bupati Bintan H Dalmasri Syam meninjau penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) 2016 tingkat SMA, Madrasah Aliyah dan SMK, Senin (4/4).

Peninjauan UN didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bintan Makhfur Zurachman, Sekretaris Disdikpora Ramlah SSos, Kabid Sekolah Menengah Atas Arfani, tim pengawasan UN dan sejumlah pejabat eselon.

Bupati Bintan Apri Sujadi meninjau UN di SMA Negeri 2 Bintan, di Jl Wisata Bahari Km 26 Toapaya bersama Kadisdikpora Makhfur Zurachman serta Sekretaris Disdik Kepri M Yuzet.

Sedangkan Wabup Bintan Dalmasri Syam meninjau UN di SMA Negeri 3 Bintan, di Kelurahan

Bupati Bintan Apri Sujadi melihat persiapan pelajar sebelum melaksanakan ujian.

Tembeling Tanjung, Kecamatan Teluk Bintan, bersama Sekretaris Disdikpora Bintan Ramlah dan Arfani serta sejumlah panitia pengawas. Dalam peninjauan itu,

1.508 peserta UN dinyatakan hadir, dan tidak ada kendala. *** Narasi: Yusfreyendi Foto: Istimewa

Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam bersama Sekretaris Disdikpora Bintan Ramlah mengecek amplop soal UN, disaksikan tim pengawas, guru pengawas dan sejumlah pejabat eselon.

Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam mengadakan rapat koordinasi dengan tim Disdikpora, tim pengawas dan guru pengawas sebelum ujian dimulai.

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

7

Usulkan Pelabuhan dan Sport Mall Centre Pemkab Gelar Musrenbang 2016 BINTAN - Bupati Bintan Apri Sujadi mengusulkan penyusunan Detail Engineering Design (DED), untuk pembangunan pelabuhan domestik di Kijang, pada saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2016 Bintan.

Selain itu, pasangan kepala daerah yang baru dilantik juga mengusulkan pembangunan sport mall center di kawasan pantai timur Trikora. ”Sangat banyak usulan yang diajukan pada Musrenbang 2016 Bintan, tadi (kemarin-red). Ada beberapa prioritas yang saya usulkan. Terutama pembangunan pelabuhan domestik di Kijang, dan sport mall centre di Trikora,” ujar Apri Sujadi menjawab Tanjungpinang Pos, di sela Musrenbang Bintan, di Bintan Buyu, Senin (4/4) kemarin.

Apri menjelaskan, untuk pembangunan pelabuhan domestik Kijang, tujuan Batam sudah ada beberapa lokasi alternatif. Lokasinya di Tekojo, Seikolak sekitar Pantai Indah Kijang, Seienam dan Sribayintan. ”Dalam Musrenbang, kegiatan penyusunan DED untuk kegiatan itu dianggarkan pada APBD Perubahan 2016 ini. Tahun 2017, kalau bisa sudah dibangun. Untuk di APBD provinsi, kita ajukan kegiatan renovasi pelabuhan Teluksasah jadi bongkar muat,” kata Apri.

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

BERDOA: Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi bersama Bupati Bintan Apri Sujadi dan Kepala Bappeda Kepri Naharuddin, memanjatkan doa saat pembukaan Musrenbang 2016 Bintan, Senin kemarin.

Selain itu, lanjut Apri, dalam Musrenbang 2016 ini, dirinya mengusulkan penyusunan DED untuk pembangunan sport mall centre di Trikora. Kawasan itu memerlukan minimal 5 hektare lahan, untuk fisik stadion olahraga. Di tengah bangun stadion disediakan mal untuk penjualan perlengkapan olahraga. ”Kegiatan ini memerlukan dana Rp 300 miliar. Setelah disusun DED, kita ajukan ke Pemprov Kepri. Kalau tak dibantu, terpaksa kita gunakan APBD Bintan, dengan sistem proyek multiyears. Stadion itu kita mulai untuk pembinaan dan kejuaraan olahraga voli pantai,” jelas Apri.

Secara umum, Apri mengungkap-

kan, Musrenbang dilaksanakan untuk membahas program pembangunan 2017, sesuai dengan visi misi Bintan Gemilang dan aspirasi masyarakat. Tentunya berdasarkan RPJMD tahun 2016- 2021. Kegiatan prioritas lain yaitu pembangunan infrastruktur yang mendukung invetasi dan pelayanan masyarakat. ”Contoh pembangunan infrastruktur itu seperti pembangunan Jalan LintasTimur, dari Km 16 menuju Kijang. Selain itu, infrastruktur di kawasan FTZ juga disiapkan, seperti listrik dan air. Untuk pelayanan masyarakat, infrastruktur itu seperti tambahan bus sekolah dan pompong sekolah di daerah pulau,” jelasnya.

Sedangkan untuk listrik, Apri mengungkapkan, Pemkab Bintan akan berkoordinasi dengan PLN untuk membangun jaringan di daerah yang belum tersentuh. Sedangkan untuk penyediaan air bersih, rencana pembangunan waduk Kawal dan estuari Dam Busung merupakan kewenangan Pemprov Kepri. Tapi, Pemkab Bintan akan mendukungnya. ”Semua ini kita paparkan kepada Bappeda dan anggota DPRD Kepri. Diharapkan bisa dibantu, apa yang kita perlukan, untuk pembangunan ke depan,” tambah Apri.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bintan Mohd Setioso melaporkan,

Musrenbang 2016 merupakan sebuah rangkaian kegiatan usulan pembangunan dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan sampai ke tingkat SKPD, guna menentukan program pembangunan dan kegiatan, tahun 2017. Pembangunan tersebut disusun berdasarkan RPJMD Bintan serta visi misi pembangunan Bintan Gemilang. ”Musrenbang ini kita angkat tema pembangunan simpul ekonomi lokal didukung pembangunan infrastruktur guna peningkatan daya saing daerah. Terima kasih kehadiran semua pihak,” ujarnya.

Ketua DPRD Bintan, Lamen Sarihi mengatakan, dalam rangka menuju RPJMB tentunya harus adanya peran serta partisipasi masyarakat, untuk menghasilkan perenanaan pembangunan di daerah, sesuai tingkatan daerahnya. Namun usulan masyarakat itu harus sesuai dengan mekanisme dan tahapannya. ”Kami dari dewan juga membawa beberapa kegiatan, sesuai aspirasi masyarakat. Pada Musrenbang ini, kita berdiskusi, demi kepentingan masyarakat umum,” katanya.

Musrenbang turut dihadiri Wakil Bupati Bintan H Dalmasri Syam, Sekda Ir Lamidi, Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, Wakil Ketua Trijono dan anggota dewan, Kepala Bappeda Kepri Naharuddin, Asisten Setdakab Bintan, Kepala Bappeda Bintan Mohd Setioso, pimpinan FKPD, camat, lurah dan kepala desa se-Bintan, tokoh agama tokoh masyarakat, pimpinan BUMD dan staf pegawai. (fre)

Mabuk, Iwan Tikam Teman Sendiri BINTAN - Warga Kijang di sekitar kafe Pondok Happy heboh, ketika terjadi penikaman sesama pelanggan tempat hiburan tersebut, Minggu (3/4) malam lalu. Sekitar pukul 22.00 malam itu, Iwan Baniru (18) yang sedang mabuk menikam temannya sendiri, Asmat Usman (43).

Jajaran polsek Bintan Timur akhirnya mengamankan Iwan Baniru (18), Senin (4/4) kemarin.

Iwan diamankan, lantaran menikam temannya, yang juga bekerja sebagai nelayan Asmat Usman (43).

Imigrasi Bentuk Sekretariat Timpora

Kejadian tersebut bermula ketika Iwan Baniru, sedang duduk di kafe tersebut. Asmat Usman ketika itu juga berada di kafe tersebut. Iwan dan Asmat saling melirik, dan akhirnya berkelahi di kafe tersebut.

Pengunjung pun saat itu berhamburan, dan ada yang berusaha melerai.

Saat berkelahi, Iwan mengambil sebilah pisau di atas meja. Tanpa ragu-ragu, Iwan dalam kondisi dipengaruhi minuman keras, menusukkan pisau tersebut, ke paha kiri Asmat.

Kapolsek Bintan Timur Kompol Dandung Putut Wibowo membenarkan kejadian penikaman tersebut. ”Mereka ini nelayan, dan setelah pulang melaut lantas mencari tongkrongan, untuk mencari hiburan. Pada akhirnya saling melirik saat bertemu, maka pelaku merasa emosi dilihatin. Terjadilah perkelahian,” ujar Dandung, Senin (4/4).

Saat ini Iwan Baniru menjalani pemeriksaan oleh Unit Reskrim. Pelaku melanggar pasal 351 UU KUHP tentang penganiayaan, maksimal hukuman 2 tahun penjara. (abh)

DIAMANKAN: Unit Reskrim Polsek Bintan Timur mengamankan Iwan Baniru, tersangka penikaman di kafe pondok happy.

TANJUNGUBAN - Pihak Imigrasi Kelas II A Tanjunguban membentuk Sekretariat Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora), di kantornya di Tanjunguban. Pembentukan sekretariat tersebut dilaksanakan usai penetapan bebas visa wisata ke Indonesia menjadi 169 negara.

Arfa Yudha Indriawan, Kepala

Seksie Pengawasan Dan Penindakan Keimigrasian (Kasi Wasdakim) Kantor Imigrasi Kelas II A Tanjunguban mengatakan, pembentukan sekretariat dilakukan untuk meningkatkan penagwasan orang asing pasca diterbitkan Perpres Nomor 21 Tahun 2016 tentang Bebas Visa Kunjungan ditandatangani Presiden tertanggal 2

Maret 2016, dan diundangkan 10 Maret 2016 lalu, oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly. ”Jumlah wisatawan atau orang asing pastinya akan meningkat dengan bebas visa wisata tersebut. Jika tahun lalu ada 70 negara yang bebas visa, kami meningkatkan pengawasan. Maka saat ini harus ditingkatkan lagi. Caranya

Dalam seketika, mobil yang digunakan rombongan Wabup Bintan Dalmasri Syam tiba di SMA Negeri 3 Bintan, sekitar 100 meter di belakang Kantor Camat Teluk Bintan. Dalmasri langsung memimpin upacara bersama 94 orang pelajar SMA Negeri 3, yang mengikuti UN pagi itu. ”Selamat menjalani ujian,” kata Dalmasri, sambil meminta peserta UN masuk ke ruangan.

Usai mengadakan rapat dengan tim pengawas, Dalmasri Syam bersama Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpo-

ra) Bintan Ramlah meninjau beberapa kelas, yang digunakan untuk ruangan ujian. Saat itu hadir Kabid Pendidikan Menengah Atas Arfani, tim pengawas UN dan sejumlah pejabat eselon. Di dalam kelas, Dalmasri mengecek amplop soal. Di dalam amplop itu, terdapat soal ujian. Semuanya lengkap.

Melihat kehadiran Wabup Dalmasri Syam dengan sapa dan senyum khasnya, para pelajar tersenyum. Bahkan ada pula pelajar yang tampak ceria, tanpa ada beban untuk mengikuti ujian tersebut.

F-ISTIMEWA/POLSEK BINTIM

dengan peningkatkan Timpora ini,” katanya, Senin (4/4).

Ia mengatakan, dengan adanya Sekretariat Timpora, akan memudahkan koordinasi antar lembaga dan instansi yang ada. Selain itu juga dengan adanya sekretariat lebih memudahkan masyarakat, atau siapa saja yang akan memberikan laporan. (aan)

”Ya, kita kan meninjau UN ini untuk menghibur pelajar yang dilanda galau, atau cemas menghadapi UN. Jangan khawatir la, isi saja sesuai kemampuan kita. Tak lulus, kan ada kesempatan ngulang. Tapi jangan lah sampai tak lulus. Raih nilai tinggi,” ucap Dalmasri dengan kelakarnya.

Menjelang meninggalkan SMA Negeri 3, Sekretaris Disdikpora Bintan Ramlah mengatakan, dari laporan tim pengawas, semua peserta UN di Bintan mengikuti ujian.

Baik UNBK di tiga sekolah maupun ujian dengan lembaran kertas

di 16 sekolah lainnya. ”Soal tidak ada yang rusak, semua peserta mengikuti ujian,” sebut Ramlah.

Di tempat lain, Bupati Bintan Apri Sujadi ternyata meninjau UN di SMA Negeri 2 Bintan, didampingi Kadisdikpora Bintan Makhfur Zurachman. Bahkan, dalam peninjauan itu hadir Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Kepri M Yuzet. ”Kita meninjau UN ini untuk memberikan motivasi. Biar pelajar tak cemas-cemas lagi,” sebut Apri usai meninjau UN. ***

Tindak ....................................................................................... dari halaman 8 ada pejabat yang berada di lingkungan Pemkab Bintan yang jarang ngantor, tetapi sepertinya tidak ada tindakan. Apalagi sebelum terpilih kepala daerah sekarang, ada beberapa oknum ASN dan pejabat. ”Tidak usah disebutlah namanya, di lingkungan pemkab atau kalian wartawan juga pasti tahu, siapa pejabat atau ASN yang jarang ada di kantor. Yang kami ingin adalah aturan ditegakkan secara adil, dan sesuai trek yang sudah ada. Jangan melampau untuk menegakkan hukum,” sebutnya.

Sementara itu, Muttaqin Yasir, Anggota DPRD Bintan menyam-

but baik peningkatan disiplin ASN. Menurutnya, itu akan meningkatkan kinerja guna melayani masyarakat. Jika upaya itu sudah kebijakan pemerintah, harus didukung. Tapi, jangan sampai ada indikasi atau niat pilih kasih dalam menindak. ”Jangan mentang-mentang itu timses gak berani ditindak, jika melanggar aturan. Harus adil, biar penegakkan disiplin dapat berjalan dengan baik. Selama ini kita melihat ada oknum pejabat yang jarang ngantor, tapi tidak ditindak.

Kok baru sekarang,” tutur Muttaqin.

Sejauh ini lanjutnya, pemerintah memiliki niat baik untuk disiplin

aparaturnya. Namun secara bersama, perlu diawasi secara bersama pula. ”Jika tidak sesuai prosedur, maka harus ditegur dan bila sewenang-wenang maka kita koreksi bersama,” sebutnya.

Pada kesempatan lain, Camat Bintan Timur Hasan tidak ingin memberikan penjelasan lebih detil, mengenai oknum 2 oknum ASN yang di-warning BKD itu. ”Sudah ada verifikasi dan penjelasannya, tidak ada masalah lagi.

Kami sebagai camat, lurah atau kepala desa itu banyak tugas.

Tidak hanya melayani warga di kantor saja. Seharusnya warga maklum, kalau kami tidak berada

TANJUNGUBAN - Manajer Rayon PLN Tanjunguban, Amrizal, memastikan tidak ada pemadaman listrik di wilayahnya selama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), yang dilaksanakan mulai Senin (4/4) kemarin. Hal itu disampaikannya saat meninjau langsung pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMKN 1 Bintan di Pasar Baru, Tanjunguban. ”Kami tinjau hari ini listrik tidak ada kendala, dan kami pastikan tidak ada pemadaman saat UN berlangsung,” sebutnya.

Ia mengatakan, untuk memastikan tidak ada pemadaman, saat UN dilaksanakan pada minggu ini, pihaknya tidak melakukan perbaikan atau pemindahan jaringan yang mengakibatkan listrik akan padam. ”Disetop dulu segala pengerjaan

yang terkait dengan aliran listrik, biar UN dapat berlangsung aman,” katanya.

Dikatakannya juga, untuk memastikan pasokan listrik tetap terjaga dengan baik, pihaknya mengimbau peran masyarakat untuk bersama menjaga instalasi listrik yang ada, dan melaksanakan kewajiban sebagai pelanggan. ”Salah satunya juga pelanggan harus tepat membayar tagihan PLN bagi yang paska bayar. Karena dengan pembayaran yang baik akan membuat pasokan listrik dan kinerja PLN secara keseluruhan menjadi lebih baik lagi,” pesannya.

Wiharjo, Kepala SMKN 1 Bintan mengucapkan terima kasih kepada PLN, yang respon terhadap suratnya, yang meminta agar PLN menjaga pasokan listrik. (aan)

Dua Pengedar Diringkus Ketika Ingin Nyabu BINTAN - Dua orang pengedar sabu, Aris dan Zul warga Kampungbaru, Tanjunguban diringkus jajaran Satuan Narkoba Polres Bintan, di Tanjunguban, Minggu (3/4) malam lalu. Penangkapan dua pengedar sekitar pukul 22.00 itu dilakukan, ketika tersangka ingin nyabu. ”Benar ada penangkapan, namun saat ini masih dalam pemeriksaan oleh penyidik kami. Dua tersangka terbukti menyimpan dan memiliki, narkotika jenis sabu,” kata AKP Buala Harefa, Kasatres Narkoba, mewakili Kapolres Bintan AKBP C Wisnu Adji Pamungkas SIK, saat dihubungi, Senin

(4/4) sore kemarin.

Meski demikian, pihak Satuan Narkoba belum menyebutkan secara detail berapa berat sabu, atau barang bukti yang diamankan dari tersangka. ”Saya masih di Polda,” katanya singkat.

Dari informasi di lapangan, Aris memiliki barang bukti 1 paket kecil sabu yang siap dijual. Aris dan Zul sedang berada di dalam mobil, ingin kembali ke rumahnya. Saat di jalan raya, tim polisi melakukan razia.

Mobil Aris dan Zul digeledah dan ditemukan 1 paket sabu. Narkoba jenis sabu itu rencananya akan digunakan oleh dua tersangka. (abh)

Sabuk ............ dari halaman 8

Hibur ......................................................................................... dari halaman 8 ”Bapak menuju SMA Negeri 2 bang,” ujar seorang staf Humas dan Protokol Setdakab Bintan.

Beberapa menit sebelumnya, sebuah mobil Kijang Innova hitam lebih awal tiba di persimpangan Km 16, pangkal Jalan Lintas Timur menuju Kijang, yang masih berbentuk tanah merah itu. Mobil BP 2 B yang digunakan Wabup Bintan Dalmasri Syam tersebut tidak mengambil jalan lurus, seperti yang dilakukan bupati. Mobil ini justru mengambil jalan Lintas Barat. Saat waktu memasuki pukul 07.00 itu, mobil itu pun melaju.

PLN Pastikan Tidak Ada Pemadaman

di kantor. Kan ada staf atau pejabat lain,” kata Hasan.

Seorang ASN yang enggan ditulis namanya mengungkapkan, BKD Bintan baru-baru ini saja melakukan sidak secara tegas.

Padahal sebelumnya, ada beberapa oknum pejabat, staf ahli dan ASN yang jarang ngantor. Mereka ke kantor hanya ambil gaji, namun tidak ada tindakan. ”Bahkan Kepala BKD juga pernah tidak berada di kantor, saat Pak Bupati sidak di awal-awal dulu,” kata sumber.

Kabid Mutasi BKD Bintan, Hasis S mengatakan, BKD Bintan saat ini masih melakukan verifikasi terhadap hasil sidak 2 oknum

lurah, baru-baru ini. Diperkirakan, dalam waktu dekat ini ada hasil verifikasi itu. Untuk mengambil tindakan, selama ini BKD mengecek dari absensi dan laporan warga.

Bisa saja ASN itu dilaporkan warga, bahwa kinerjanya kurang maksimal. Tapi absensinya hadir terus. Atau sebaliknya, ada juga ASN dan pejabat yang tidak pernah isi absen. ”Ini yang harus kita verifikasi.

Toh selama ini, kami tindak ASN yang tidak disiplin itu. Buktinya, ada ASN dan honorer yang dipecat setiap tahun. Seperti tahun 2015 lalu, kalau enggak salah 8 orang yang dipecat,” jelas Hasis, kemarin. ***

Pelni bingung karena belum menerima petunjuk dari pihak Kementerian Perhubungan pusat. Sementara, warga yang berasal dari pulau seperti Tambelan, terus mempertanyakan kapan kapal tersebut beroperasi. Karena, dua kapal tersebut merupakan transportasi yang selama ini menjadi sarana utama untuk transportasi antarpulau bagi warga Tambelan.

Seorang warga Tambelan, Zulfansyah mengatakan, seminggu lalu ia harus menumpang kapal ikan untuk pergi ke Kijang. Zulfansyah yang sehari-hari sebagai pedagang ini merasa kewalahan, jika dua kapal tersebut tidak beroperasi. Selama ini, ia membawa barang dagangan dengan menggunakan kapal Sabuk Nusantara 39, yang turun di Pelabuhan Sribayintan Kijang. Ketika kapal rusak, sulit pergi ke Tambelan, atau kembali ke Kijang. ”Tidak semua kapal ikan mau ditumpangi. Karena mereka takut dengan Syahbandar. Kami tak punya pilihan lagi. Jika harus menggunakan kapal feri VOC dari Tanjungpinang, ongkosnya mahal,” ujar Zulfansyah, Senin (4/4).

Kepala Bidang Operasional PT

Pelni Tanjungpinang, Ismed menyampaikan, pengoperasian kapal Sabuk Nusantara menjadi tanggung jawab pihaknya. Karena Kementerian Perhubungan selaku operator kedua kapal tersebut, telah menyerahkan sepenuhnya mengenai operasional, kepada PT Pelni. ”Operasionalnya memang tanggung jawab kami. Tapi untuk kerusakan dan perbaikan, bukan Pelni yang menanggung beban, melainkan Kemenhub. Kami hanya mengoperasikan saja, dan kami sampai hari ini belum menerima arahan dari Kemenhub. Dock mana yang akan memperbaikinya,” tegas Ismed, Senin (4/4).

Camat Tambelan Hasan Basri, juga mengeluh mengenai kapal Sabuk Nusantara yang belum beroperasi itu. Permasalahan ini telah disampaikan ke tingkat provinsi, agar ada penambahan kapal. ”Saat ini saya berada di Bintan, karena ada musrenbang. Saya saja pulang nantinya harus lewat Kalimantan Barat, setelah itu baru lah ke Tambelan. Kita berharap agar ada solusinya,” ujar Hasan Basri. (abh)

NEW BLACK STRONG DATANG DAN BUKTIKAN KEAMPUHAN “ANDA DIJAMIN TIDAK AKAN KECEWA”

AZKA SHOP PIN : 22D1B1FC ALAT BANTU PRIA

§ Isi 10 tablet, cukup satu tablet diminum 30 menit sebelum § § § §

hubungan Peny langsung kencang, kuat, tahan lama dan 4 hari reaksi masih terasa Stamina meningkat dan mampu berulang-ulang tidak cepat keluar Aman bagi penderita Hipertensi dan Kinerja Jantung Herbal 100% aman juga obat lemah syahwat, impotensi dan ejakulasi dini

VIMAX ORIGINAL § Memperbesar Mr. P § Ereksi Lebih Kuat dan

Tahan Lama § Menambah Hasrat Libido Pria § Menyembuhkan Lemah Syahwat

Vegi Getar Vegi Gyg Suara Vegi Center Vegi Bulu Boneka Full Body

ALAT BANTU WANITA

Peni Getar Peni Duduk Peni Ikat Pinggang Peni Mutiara

OBAT KUAT

Vakum + Oil Kondom Duri Penggetar Ms.V Obat Frigid

0813 1943 1112 / 0819 9144 4429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kampung Baru Tanjungpinang

PRO BINTAN

8

DESA KITA

Kelong Punya Pulau Wisata Baru KELONG - Desa Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir dalam waktu dekat akan memiliki daerah wisata baru. Daerah wisata baru itu berada di Pulau Cempedak. ”Saat ini, pengusaha sedang membangun resor dan sarana wisata di Pulau Cempedak.

Dalam waktu dekat, sudah siap.

Rusman Pulau Cempedak yang masuk dalam wilayah Desa Kelong, akan memerlukan tenaga kerja. Dan tentunya ramai dikunjungi turis,” ujar Rusman, Kepala Desa Kelong, Rusman di sela Musrenbang Kabupaten Bintan, Senin (4/4).

Rusman mengungkapkan, investasi pariwisata di Pulau Cempedak, Desa Kelong itu merupakan pengembangan dari Nikoi Island. Untuk membangun dan mengembang potensi pariwisata Pulau Cempedak itu, pengusaha memerlukan tenaga kerja lokal. Bahkan, sudah ada masyarakat yang diminta untuk bekerja di daerah itu, dengan upah standar UMK. ”Namun, warga kita memiliki keterbatasan.

Sekarang, kami sedang mengusahakan agar anakanak Kelong dan daerah pesisir mampu berbahasa Inggris, untuk menjadi karyawan di investasi Pulau Cempedak itu. Kami dari pemerintah desa berpikir, harus ada didirikan lembaga untuk les Bahasa Inggris di Kelong,” harap Rusman. (fre)

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

Tindak ASN, BKD Jangan Tebang Pilih JENDARAS-YENDI, Bintan LEMBAGA Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LPPNRI) Bintan, meminta agar Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Pemkab Bintan,

tidak tebang pilih dalam menindak Aparatur Sipil Negara (ASN), yang melanggar disiplin.

Pasalnya, selama ini ada oknum pejabat dan ASN yang tidak masuk kantor.

Erianti, Ketua LPPNRI Bintan mengatakan, untuk penegakkan

aturan disiplin, pemerintah harus menegakkan secara adil, mulai dari jabatan rendah, hingga jabatan tinggi. Tidak ada pilih kasih dalam penegakkan hukum, atau disiplin. Jangan ada faktor kedekatan tertentu dengan pemerintah. Ini terjadi pada masa

pemerintah kepala daerah sebelumnya, ada oknum pejabat dan oknum ASN yang mangkir. ”Beberapa lalu ada 2 ASN di Bintan yang dikabarkan akan dicopot, karena melanggar disiplin, itu bagus. Tetapi apakah ASN itu saja?

Pejabat lain yang lebih tinggi, apakah tidak ada? Saya rasa ada,” katanya setengah bertanya, Senin (4/4).

Sepanjang pengamatannya, lanjut Erianti, pihaknya melihat

Lanjut ke Hal 7

Sabuk Nusantara Rusak, Pelni Malah Bingung BINTAN - Sudah sebulan kapal Sabuk Nusantara 30 dan 39 tidak beroperasi, karena mengalami kerusakan pada baling-baling (propeler). Namun, Pelni sebagai operator pengoperasian kapal malah kebingungan.

RUSAK: Kapal Sabuk Nusantara 39 hanya bersandar di pelabuhan akibat rusak, sejak sebulan lalu.

Lanjut ke Hal 7 F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

Misi Bupati dan Wabup Tinjau Peserta UN

Hibur Pelajar yang Dilanda Galau Hampir semua pejabat pemerintah melakukan peninjauan penyelenggaraan Ujian Nasional (UN), Senin (4/4) kemarin.

Tidak terkecuali, Bupati Bintan H Apri Sujadi dan Wabup Dalmasri Syam. Ternyata, dua pemimpin Kabupaten Bintan ini punya misi, saat peninjauan UN. YUSFREYENDI, Bintan

J

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

BERI ARAHAN: Wabup Bintan Dalmasri Syam memberikan arahan kepada pelajar SMA Negeri 3 Bintan sebelum UN, Senin kemarin.

ALAN raya di pusat Kota Tanjungpinang padat, Senin (4/4) pagi kemarin.

Padahal, matahari baru nongol dari ufuk timur. Di jalan Batu Delapan menuju perbatasan Kabupaten Bintan, beberapa personel polisi sibuk mengatur lalu lintas. Di sela mengatur lalu lintas itu, mobil dinas

pelat merah meluncur laju.

Mobil Camry BP 1 B yang ditumpangi Bupati Bintan Apri Sujadi seperti tidak sabar mengejar sesuatu. Saat tiba di persimpangan Jalan Lintas Barat Km 16, mobil itu mengambil jalan lurus.

Lanjut ke Hal 7

9 TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016 04:46

PENERTIBAN

12:08

15:16

18:11

19:20

Hujan Sekejab, Jalan Pasar Tenggelam Tak Ada Solusi dari Pemerintah VERO ADITYA, Tanjungpinang

F-ISTIMEWA/SATPOL PP

ANAK PUNK: Lima anak punk yang diamankan Satpol PP Pemko Tanjungpinang disuruh push up di Polsek Tanjungpinang Timur.

Nyanyi di Lampu Merah, Anak Punk Diamankan TANJUNGPINANG - Gara-gara mengamen di lampu merah, lima anak punk diamankan Satpol PP Pemko Tanjungpinang di depan gerbang Bintancenter, Batu 9, Minggu (3/4) sore.

Untuk pembinaan, kelima anak punk tersebut dibawa ke Polsek Tanjungpinang Timur.

Anak punk tersebut tiga orang asal Tanjungpinang dan dua orang dari Karimun.

Lanjut ke Hal 10

KRIMINAL

Sarung Hape Sekaligus Penyimpanan Sabu TANJUNGPINANG Satnarkoba Polres Tanjungpinang berhasil menangkap dua tersangka pemilik sabu-sabu berinisial JK (26) dan RF (31), Kamis (31/3) sekitar pukul 09.00.

Untuk mengelabui petugas, sabu-sabu disimpan di sarung ponsel yang biasa digantungkan di ikat Iptu Ferry Supriyadi SH pinggang.

Tersangka pertama berinisial JK berhasil dibekuk jajaran Satnarkoba Polres Tanjungpinang di parkiran Bank Panin, Jalan Merdeka.

F-VERO/TANJUNGPINANG POS

BANJIR: Hujan sekitar 20 menit membuat Jalan Pasar banjir, Senin (4/4). Belum ada solusi menangani banjir di daerah ini.

HUJAN deras yang turun, Senin (4/4) di daerah pasar membuat sejumlah ruas jalan banjir.

Padahal, hujan hanya turun 20 menit saja. Namun, kawasan itu sudah banjir.

Ketinggian air sekitar 20 sentimeter atau sedengkul orang dewasa. Akibatnya, warga mengalami kesulitan saat melintas di jalan yang sudah digenangi air tersebut.

Banjir paling parah di Jalan

Pasar termasuk di gang menuju Pasar Baru. Ketinggian air di gang ini sekitar 30 sentimeter.

Penjaga parkir di Jalan Pasar, Sembiring, mengatakan, banjir makin parah akibat air meluap dari parit depan ruko milik warga. ”Air rata-rata keluar dari parit depan ruko. Di Jalan Pasar ini, parit rata-rata dibuat ada celahnya,” jelasnya.

Pantauan di lapangan, Farizah, seorang warga harus mendorong motornya lantaran mogok akibat kemasukan air di gang sebelah Toko Budiman. ”Saya tidak tahu kalau disitu dalam airnya. Saya lewat saja.

Tahu-tahu motor saya mati.

Tinggi air di gang tersebut sudah sampai selutut juga,” terangnya.

Pemko Belum Terima DED Jalan Lingkar TANJUNGPINANG - Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang masih menunggu Detailed Engineering Design (DED) jalan lingkar Tanjungpinang-Bintan

sebelum mengalokasikan anggaran untuk pembangunan jalan tersebut.

Hal ini dilakukan karena Pem-

ko Tanjungpinang ingin titik pembebasan lahan itu nantinya benar-benar sesuai dengan DED yang disusun pemprov. Serta hal

itu juga untuk mempermudah proses pembebasan lahan jalan tersebut.

Lanjut ke Hal 10

Lanjut ke Hal 10

SIBUK: Pelabuhan bongkar muat Pelantar 1 selalu sibuk setiap hari.

Pemprov dan Pemko akan membangun jalan lingkar dan dermaga yang disambungkan dari Pelantar I, Pelantar II dan Pelantar KUD.

Lanjut ke Hal 10 F-MARTUNAS/TANJUNGPINANG POS

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

10 Lis dan Suparno Tinjau Pelaksanaan UN

Setelah Lulus, Jangan Menikah Dulu, Ya...

TANJUNGPINANG - Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah meninjau pelaksanaan hari pertama Ujian Nasional (UN) di SMAN 3 Tanjungpinang, Senin (3/4) kemarin.

Saat itu, Lis didampingi anggota DPR RI daerah pemilihan Kepri, Hj Dwi Ria Latifa dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Dadang.

Wakil Wali Kota Tanjungpinang, H Syahrul meninjau UN di SMAN 2 Tanjungpinang. Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno meninjau UN di SMAN 4 Tanjungpinang serta Ketua Komisi I DPRD Tanjungpinang Maskur Tilawahyu bersama sejumlah anggota DPRD meninjau UN di SMKN 4 Tanjungpinang.

Sebelum UN dilaksanakan, Lis memberikan motivasi bagi seluruh siswa. Lis minta agar siswa harus tenang mengerjakan soal, harus hati-hati saat mengisi soal dan harus teliti dan berdoa minta doa restu dari orang tua. ”Kok tangannya pada dingin.

UN jangan dijadikan beban, enjoy saja,” kata Lis saat bersalaman satu per satu dengan peser-

ingkan tahun lalu.

Bagi siswa yang sudah dinyatakan lulus UN nanti, ia minta agar melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi lagi. Bagi siswa berprestasi tapi tidak mampu, manfaatkan beasiswa dari pemerintah daerah untuk biaya kuliah. ”Ke depannya, kita berharap seluruh peserta UN baiknya sudah menggunakan sistem komputerisasi,” harapnya.

F-ABAS/TANJUNGPINANG POS

TINJAU UN: Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah didampingi Dwi Ria Latifa meninjau pelaksanaan UN di SMAN 3 Tanjungpinang, Senin (4/4).

ta UN. Lis juga meminta, setelah lulus UN nanti, terutama bagi perempuan, jangan langsung menikah. ”Siapa yang mau nikah setelah UN? Jangan dulu ya. Kuliah dulu atau kerja dulu,” kata Lis. Ia mengatakan, siswa yang in-

gin melanjutkan kuliah bisa di Tanjungpinang atau di daerah lainnya. Ada beberapa universitas yang sudah melakukan kerja sama dengan Pemko Batam, diantaranya Universitas Gajah Mada (UGM), ITS dan UPI. ”Pemerintah menyediakan

beasiswa bagi calon mahasiswa yang kurang mampu,” tegasnya.

Dwi Ria Latifa menambahkan, UN digelar serentak salah satu tujuannya untuk melihat mutu pendidikan secara nasional. Ia berharap, kelulusan UN di Kepri lebih baik diband-

Pasar Baru Sudah Dilengkapi Daftar Harga TANJUNGPINANG - Papan daftar harga barang disediakan pihak Disperindag Pemko Tanjungpinang di Pasar Baru. Papan listing daftar harga itu mulai dipasang, sejak Rabu (30/3). Papan daftar harga barang ini membantu para pembeli yang ingin tahu harga terbaru di Pasar Baru.

Kepala Bidang (Kabid) Perda-

gangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tanjungpinang, Teguh Susanto, mengatakan, pihak pedagang di Pasar Baru tidak keberatan harga sayur-mayur dan kebutuhan pokok lainnya dipampangkan di papan daftar harga tersebut. ”Mereka sangat mendukung.

Malah sangat membantu bagi konsumen yang malas bertanya.

Tinggal lihat di papan listing tersebut,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ia juga menyampaikan, dengan adanya papan listing tersebut dapat membantu konsumen yang tidak tahu harga.

Ade, salah satu pedagang Pasar Baru menjelaskan, bahwa daftar harga yang dikeluarkan pihak Disperindag sudah sama

dengan harga di Pasar Baru. ”Udah sama kok. Kalau mau nanya harga, lihat aja di papan listing itu,” terangnya.

Ia mengatakan, pihak Disperindag sudah membantu masyarakat yang ingin berbelanja. Apalagi pihak Disperindag kadang bisa seminggu dua sampai tiga kali ke pasar untuk menanyakan harga. (cr28)

Jangan Takut UN Suparno saat meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMAN 4 Tanjungpinang Jalan Pemuda juga memberi motivasi.

Siswa diminta jangan takut menghadapi UN. Meski demikian, Suparno tetap meminta agar siswa serius mengikutinya. Sebab, nilai UN menjadi modal mereka untuk mencari kerja dan melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi.

Suparno datang ke SMAN 4 Tanjungpinang sebelum pukul 07.00. Sekitar pukul 07.15, masuk ke salah satu kelas. Di dalam ruangan itu, Suparno meminta para siswa

Ia mengatakan, pagi itu dirinya datang jauh-jauh dari Kijang untuk belanja di Pasar Baru. Belum sampai setengah jam di pasar, hujan turun dan langsung banjir. ”Tak nyangka juga secepat ini banjirnya. Ini mau nyari bengkel. Tidak mau hidup sama sekali motor saya,” katanya bernada kesal. Yusni, penjual kaset di gang pasar

KO

yang diduga sabu-sabu dengan berat kotor 4,4 gram,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Senin (4/4).

Selain mengamankan sabusabu, polisi juga mengamankan barang bukti lainnya berupa satu unit timbangan, satu ikat plastik klip, seperangkat alat isap sabu/ bong, satu gunting kecil dan satu unit ponsel Nokia warna hijau.

Ferry menjelaskan, setelah mengamankan tersangka JK, selanjutnya dilakukan pengembangan oleh penyidik Polres Tan-

jungpinang. Kemudian, polisi berhasil menangkap satu tersangka berinisial RF. ”Pada hari yang sama setelah menangkap JK, kita berhasil menangkap satu tersangka dengan inisial RF. Kita amankan pukul 12.30,” ungkapnya.

Saat diamankan dan digeledah di TKP, dari kantong pelaku ditemukan barang bukti berupa satu paket yang diduga sabu sabu berat kotor 1,55 gram.

Polisi juga mengamankan satu sarung dompet kecil warna hitam

tempat menyimpan sabu-sabu tersebut, seperangkat alat hisap/ bong, satu mancis gas yang sudah dimodifikasi, satu ikat kantong plastik transparan, satu unit handphone Nokia warna biru.

Kini kedua tersangka berikut barang bukti sudah diamankan sel Polres Tanjungpinang guna kepentingan penyidikan lebih lanjut. Kedua tersangka dijerat dengan pasal 112, 114 ayat satu dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun maksimal 20 tahun penjara. (cr27)

Nyanyi ............................................................ dari halaman 9 Kabid Operasional Ketentraman dan Ketertiban Umum Satpol PP Kota Tanjungpinang, Omrani, menjelaskan, anak-anak punk yang sudah dilakukan pembinaan akan dikembalikan. Anak Tanjungpinang akan dikembalikan kepada keluarganya. Sedangkan anak Karimun akan dikembalikan ke daerahnya. ”Kadang-kadang begini juga, anak-anak punk dari Tanjungpinang memanggil anak punk dari luar untuk ngumpul-ngumpul,”

ujar Omrani kepada Tanjungpinang Pos, Senin (4/4).

Untuk tiga anak punk Tanjungpinang dan masih memiliki keluarga, mereka diminta membuat surat pernyataan. Bila mereka masih mengamen juga di lampu-lampu merah, akan dimasukkan ke sel tahanan polisi.

Kepala Seksi Operasional (Kasi Ops) Satpol PP Pemko Tanjungpinang menambahkan, tiga anak punk Tanjungpinang merupakan orang-orang lama.

Mereka juga pernah terjaring razia. Karena itulah, saat ini dilakukan peringatan tegas biar tidak mengulangi kembali perbuatannya. ”Mereka ini dulunya sudah pernah ditindak pidana ringan (tipiring) oleh Polres Tanjungpinang. Kita tetap menindaklanjuti keluhan warga dan perintah pimpinan. Kelima orang tersebut sudah ada nama-namanya,” katanya.

Adapun nama kelima anak

punk tersebut, dari Tanjungpinang 3 orang yakni Wawan (28), Feri (19) dan Jerry (17).

Sedangkan dari karimun adalah Dedi (42) dan Rio (31).

Omrani menegaskan, anak punk jangan sampai mengamen di lampu merah atau di jalan raya.

Meski tidak melegalkan mengamen di tempat lain, Omrani mengatakan, jika menghibur masyarakat hendaknya mengenakan pakaian sopan dan rapi. (cr28)

Pemko ............................................................. dari halaman 9 ”Karena selama ini kita tidak tahu DED-nya seperti apa. Sehingga titik-titik mana saja yang akan dibebaskan belum bisa dipastikan,” ujar Kabid Bina Marga Pemko Tanjungpinang, Zulkhairi kemarin.

Sejauh ini, kata dia, belum ada informasi dari Pemprov Kepri apakah DED jalan lingkar Tanjungpinang-Bintan tersebut sudah dirampung atau belum. ”Kita sudah pernah tanyakan itu ke provinsi. Karena itu gagasan dari Pak Sani,” sebutnya. Jalan lingkar akan mengatasi kemacetan di Tanjungpinang serta membuka simpul ekonomi

E FRE FOOD R CHE ER VOU NTAIN CO & E TTL O ER B 0 WAT p 25.00 R

baru. Panjang jalan lingkar ini sekitar 54 Km. Sedangkan perkiraan biaya pembangunannya sekitar Rp 5-7 triliun.

Sebab, untuk menyambungkan jalan lingkar ini akan dibangun jembatan dari Pelabuhan Sri Bintan Pura ke ke Pelantar I. Kemudian dari Pelantar 1 terhubung ke Pelantar II dan Pelantar KUD hingga Pinang Maryna serta Pulau Bayan.

Jembatan akan dibangun juga dari Maryna ke Kampung Bugis serta pembangunan Jembatan Madong. Untuk daerah Pelantar I, Pelantar II dan Pelantar KUD, jalan lingkar akan diban-

PROMO APRIL

Home Building Supermarket

BERLAKU MULAI 1 - 30 APRIL 2016

SETIAP PEMBELIAN SENILAI Rp. 1.000.000 MENDAPATKAN (TDK TERMASUK KERAMIK)

1 LEMBAR VOUCHER FOOD CONTAINER & WATER BOTTLE SENILAI Rp 25.000 BERLAKU KELIPATAN

gun bersamaan dengan dermaga sepanjang 550 meter. Untuk membangun jalan lingkar dan dermaga ini sharing anggaran Pemprov dan Pemko Tanjungpinang.

Warga Pelantar Takut Digusur Rencana menyatukan Pelantar 1 dan Pelantar 2 yang juga sekaligus menjadi bagian dari jalan lingkar yang direncanakan Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang masih pro kontra di kalangan masyarakat.

Masdin, warga yang bekerja di Pelantar 1 mengatakan, pro-

gram yang direncanakan tersebut cukup bagus. Namun, harus dipikirkan juga bagaimana agar Pelantar 1 dan Pelantar 2 tidak macet.

Warga Pelantar 1, Putra, mengatakan, dirinya setuju saja pembangunan jalan dan dermaga di Pelantar I, Pelantar 2 dan Pelantar KUD. Tetapi jangan sampai mengurangi omzet penjualan pedagang di Pelantar 1.

Warga lainnya, Anto, menjelaskan, banyak juga warga yang menolak rencana tersebut.

Alasannya, warga akan tergusur apabila ada pelebaran jalan. (cr23/cr28)

Kepala Kanwil Kemenag Kepri H Marwin meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA sederajat, Senin (4/4) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tanjungpinang.

Hadir Rektor UIN Sultan Syarif Qasim Pekanbaru, Prof Munzir Hitami, Kepala Kemenag Tanjungpinang M Nasir, didampingi pejabat tinggi lainnya di Kemenag Kepri dan Kota Tanjungpinang.

Sekedar informasi total peserta UN tahun 2016 untuk sekolah Madrasah Aliyah di Kepri sekitar 937 siswa.

Masing-masing Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 241 siswa, Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 634. Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) 62 siswa.

Marwin di sela-sela kunjungan hari itu memberikan motivasi kepada peserta UN. Sambil membuka naskah UN yang masih tersegel, dia mengharapkan agar peserta UN jujur serta teliti dalam mengisi lembar jawaban. ”Jujur hal yang terpenting, setelah itu teliti mengisi lembar jawaban,” pesan Marwin kepada peserta ujian. (bas/dlp/dri/cr32/ais)

Hujan ..................................... dari halaman 9

Sarung ............................................................. dari halaman 9 Kasat Narkoba Polres Tanjungpinang, AKP Abdul Rahman melalui KBO Satnarkoba Iptu Ferry Supriyadi mengatakan, setelah mengamankan tersangka, polisi melakukan penggeledahan di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari badan tersangka yang bekerja sebagai sopir itu, polisi menemukan sabu-sabu.

Kemudian, polisi mengajak tersangka ke tempatnya menginap. ”Dari tempat menginap di dalam kamar hotel, kita temukan barang bukti berupa enam paket

untuk tidak panik atau grogi.

Maskur Tilawahyu mengatakan, selama ini berlangsung, PLN hendaknya tetap berjaga-jaga agar listrik tidak padam terutama di sekolah yang menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Kalau sempat terjadi pemadaman listrik akan mengganggu kosentrasi siswa ”Kita sudah audensi dengan pihak PLN. Alhamdulillah, beberapa sekolah sudah dibantu mesin genset dari PLN,” kata Maskur yang saat itu didampingi anggota Komisi I DPRD Tanjungpinang, Rika Adrian dan Petrus Sitohang.

Di Sekolah Madrasyah Miftahul Ulum Tanjungpinang, hanya lima siswanya yang ikut UN. Meski sarana prasarana sekolah masih terbatas, namun tidak menjadi penghalang untuk melaksanakan UN. Menurut Kepsek Madrasyah Miftahul Ulum Tanjungpinang, Muhammad Nur, sekolah ini merupakan tahun kedua mengikuti UN. Sarana dan prasarana yang belum memadai menjadikan sekolah ini belum dapat mengikuti UNBK.

TA TA

NJUNGPINA

NG

mengatakan, banjir sudah menjadi langganan di tempat itu. Setiap hujan deras turun, daerah itu pasti banjir. Belum ada solusi hingga saat ini.

Pejabat Pemko Tanjungpinang sudah pernah datang berkunjung ke sana. Waktu itu, si pejabat tersebut mengatakan akan mencarisolusinya. Namun, hingga saat ini tak ada juga kabarnya.

Rata-rata, pemilik toko di sana sudah membuat batu bata agar air tidak masuk ke dalam ruko. ”Tapi itu bukan menangani banjir. Harusnya pemerintah cepat ambil sikap. Tapi gini aja terus,” katanya kesal.

Pantauan di lapangan, air dari Jalan Pasar mengalir ke arah simpang Pasar Baru. Namun, di daerah Pasar Baru tidak ada banjir.***

PEMERINTAH KOTA TANJUNGPINANG

DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH Jln. Basuki Rahmat No. 1a, Telpon (0771) 24511, Fax (0771) 24334, e-mail : dpdkotatpi@yahoo.com Tanjungpinang 29123 PROVINSI KEPULAUAN RIAU

PENGUMUMAN NOMOR : 973/411/5.1.03/2016 TENTANG PEMBAYARAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN (PBB-P2) Diinformasikan kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang yang memiliki objek pajak bumi dan bangunan untuk segera mengambil SPPT PBB-P2 Tahun 2016 di masing-masing Kelurahan dan segera melakukan pembayaran sebelum jatuh tempo tanggal 30 September 2016 untuk menghindari Sanksi Pajak sebesar 2% perbulan.

Pembayaran PBB yang anda lakukan merupakan wujud peran serta masyarakat dalam pembiayaan pembangunan.

Ditetapkan di Tanjungpinang Pada Tanggal 4 April 2016 KEPALA DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA TANJUNGPINANG

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

11

H SYAHRUL MELIHAT SISWA MENGISI BIODATA SAAT UN DI SMAN 5 TANJUNGPINANG.

H LIS DARMANSYAH DIDAMPINGI ANGGOTA DPR RI DWI RIA LATIFA, MEMOTIVASI SISWA SMAN 3 SEBELUM UN DIGELAR.

Lis dan Syahrul Doakan Siswa Lulus Sempurna WALI Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah, Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul dan anggota DPR RI daerah pemilihan Kepri Hj Dwi Ria Latifa, mengunjungi siswa yang melakukan Ujian Nasional (UN) di Tanjungpinang.

H Lis Darmansyah dan Hj Dwi Ria Latifa juga sempat memberikan motivasi bagi siswa yang akan melaksanakan UN di SMAN 3 Tanjungpinang. Sedangkan H Syahrul memberikan motivasi siswa SMAN 2 dan SMAN 5 Tanjungpinang.

H Lis Darmansyah minta kepada seluruh siswa yang mengikuti UN, agar tidak terburu-buru menggerjakan soal dan harus teliti. Lis juga minta agar para pengawas tidak mondar mandir di ruang UN, agar kosentrasi siswa berjalan dengan baik. Lis juga berpesan, saat membawa kendaraan harus hatihati. �Sebelum menggerjakan soal,

berdoa dulu dan minta restu dari kedua orang tua,� kata Lis. Anggota DPR RI Hj Dwi Ria Latifa, menambahkan UN digelar serentak. Salah satu tujuannya untuk melihat mutu pendidikan secara nasional. Ia berharap, kelulusan UN di Kepri lebih baik dengan tahun lalu. Bagi siswa yang sudah dinyatakan lulus UN nanti, agar melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi lagi. Bagi siswa prestasi tapi tidak mampu, manfaatkan beasiswa dari pemerintah daerah untuk biaya kuliah.

Kepala SMAN 3 Kota Tanjungpinang Darson memaparkan, kalau siswa SMAN 3 Kota Tanjungpinang, tahun ini pertama kalinya melaksanakan UN mengunakan sistem komputerisasi. ***

H Lis Darmansyah memberikan motivasi kepada siswa SMAN 3 Tanjungpinang, sebelum masuk ruangan untuk mengerjakan soal UN.

Wakil Wali Kota Tanjungpinang, H Syahrul saat meninjau UN di SMAN 2 Tanjungpinang.

H Syahrul melihat siswa mengisi biodata sebelum siswa mengerjakan soal UN sistem komputerisasi.

H Lis Darmansyah mengecek nama peserta UN di SMAN 3 Tanjungpinang.

H Lis Darmansyah, Hj Dwi Ria Latifa, Dadang AG dan majelis guru SMAN 3 Tanjungpinang.

H Lis Darmansyah didampingi anggota DPR RI Hj Dwi Ria Latifa, meninjau UN di SMAN 3 Tanjungpinang.

H Lis Darmansyah, Hj Dwi Ria Latifa dan guru pengawas berbincang-bincang sebelum UN dimulai di SMAN 3 Tanjungpinang.

Hj Dwi Ria Latifa anggota DPR RI daerah pemilihan Kepri, meninjau UN di SMAN 3 Tanjungpinang.

Siswa SMAN 3 Tanjungpinang saat berdoa sebelum mengerjakan soal UN.

Salah satu siswa SMAN 3 Tanjungpinang bersalaman dengan H Lis Darmansyah, sebelum UN dilaksanakan.

Narasi: Abas Foto: Abas/Humas Pemko Tanjungpinang

Dari kiri: Anggota DPR RI Hj Dwi Ria Latifa, Kadisdik Dadang AG, Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah, Kepsek SMAN 3 Darson.

H Lis Darmansyah didampingi Dadang AG, Darson, melihat server untuk pelaksanaan UN sistem komputer.

Kepala Sekolah SMAN 3 Tanjungpinang Darson, berbincang-bincang dengan anggota DPR RI asal Kepri Hj Dwi Ria Latifa.

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

12

Idrus Marham Ada Niat Gantikan Aburizal Bakrie JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham telah membulatkan tekatnya untuk maju dalam perebutan kursi ketua umum partai berlambang pohon beringin itu. Idrus bahkan sudah membuat buku khusus berjudul ”Magnet Politik Partai Golkar, Gerakan Golkar Bangkit” yang disiapIdrus Marham kan khusus untuk maju sebagai calon ketua umum menggantikan Aburizal Bakrie. ”Saya sudah persiapkan buku untuk maju sebagai ketua umum. Buku akan diluncurkan pertengahan bulan ini,” ujar Idrus di kantor Kemenkumham, Senin (4/4). Lebih lanjut Idrus memaparkan alasannya maju sebagai calon ketua umum Golkar. Salah satunya adalah modal dari pengalamannya selama 6 tahun menjadi sekretaris jenderal Golkar. ”Saya memahami anatomi Partai Golkar,” katanya.

Selama menjabat sekjen, Idrus mengklaim sudah berkomunikasi dengan pemilik suara di munas, yakni DPD I dan II PG se-Indonesia. ”Mereka sudah memahami peran saya, pikiran, pengorbanan saya sebagai sekjen untuk kepentingan partai,” bebernya. Pria asal Sulawesi Selatan itu pun tak terlalu memikirkan soal kalah atau menang saat bersaing di bursa calon ketua umum Golkar. Ia memilih menjual ide daripada membeli suara pendukung dengan uang. ”Saya akan transaksi gagasan, ide, konsep, dan komitmen membesarkan Partai Golkar,” katanya.

Idrus bahkan menyindir adanya calon yang mengklaim sudah mendapat dukungan Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Menurut Idrus, saat Ketua Umum PG Aburizal Bakrie bertemu Jokowi, ternyata sang presiden mengaku tidak mendukung satu calon pun. ”Presiden tidak mendukung siapa-siapa,” tegasnya. (jpnn) IKLAN

H Syahrul Jadi Joker untuk Partai Politik

Mencuat Slendang Jelang Pilwako

Saya dan Pak Lis belum pernah berpikir ke sana.

Nanti, kita lihat.

H Syahrul

ANDRI-ABAS, Tanjungpinang WAKIL Wali Kota Tanjungpinang, H Syahrul ibarat jadi joker jelang pemilihan Wali Kota Tanjungpinang 2018. Selain diburu

oleh para parpol, mantan kepala sekolah ini, masyarakat telah mencarikan wakilnya.

Misalnya, masyarakat menyebutnya, pasangan Slendang (Syahrul dan Endang). Endang sendiri saat ini menjabat sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tanjungpinang. Kemudian, pasangan Sate (Syahrul-Teddy Jun Askara). Ada juga sebutan Syahrini (SyahrulRini). Rini merupakan putri dari Gubernur Kepri HM Sani. Sementara, Syahrul tidak menanggapi serius opini dirinya yang berkembang di tengah masyarakat. ”Kalau ditanya soal pilwako saya belum bicara,” kata Syahrul kepada Tanjungpinang Pos, Minggu (3/4), di sela acara menghadiri pelantikan Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Kota Tanjungpinang di Asrama Haji.

Dia mengatakan, dirinya bersama Lis Darmansyah akan menyelesaikan masa tugasnya sebagai pemimpin Ibu Kota Provinsi Kepri dengan baik.

Karena dia bersama Lis Darmansyah di Pemko Tanjungpinang akan berakhir memimpin Kota Gurindam sampai Januari 2018 mendatang.

Bila tugasnya sudah selesai, ia baru berpikir ke pilwako. Apakah tetap maju di pilwako bersa-

ma dengan H Lis Darmansyah lagi. ”Jadi, saya tidak ada komentar soal pilwako,” ujar pejabat nomor dua di Tanjungpinang.

Dia juga mempersilakan masyarakat yang menilai kinerjnya bersama H Lis Darmansyah.

Karena sebutan maupun julukan yang beredar di tengah, tidak perlu ditanggapi serius, karena sebuah opini masyarakat Tanjungpinang sendiri. ”Saya dan Pak Lis belum pernah berpikir ke sana. Nanti, kita lihat,” ucapnya. Kata dia, politik itu dinamis. Suasana politik mudah berubah. Karena tidak akan sama kondisi politik sekarang dengan pilwako nanti. ”Jadi, saya tidak mau komentar soal pilwako, ya,” tegasnya.

Dirinya akan bicara maju atau tidak maju di pilwako, setelah mendapat dorongan berbagai kalangan. Karena niat itu timbul sudah ada dorongan dari berbagai kalangan. ”Sebelum saya jadi pejabat, selalu dekat dengan partai politik (parpol, red),” terangnya.

Dirinya dikenal dekat dengan parpol, setiap ada acara di masjid. Ketua DPC Partai Gerindra Tanjungpinang Letkol (purn) Endang Abdullah menanggapi Slendang dengan santai. ”Itukan opini dan kreasi masyarakat Tanjungpinang,”

kata Endang.

Menurutnya, sebelumnya, ia mengucapkan terima kasih dan menghargai kearifan lokal. Ia dan keluarga bersyukur telah diterima oleh masyarakat Tanjungpinang. Sebutan maupun julukan ataupun namannya termasuk ”Slendang”, mantan TNI AL ini sudah mengetahuinya dari media sosial, yaitu facebook. Sebutan yang diketahuinya, adalah Slendang (Syahrul dan Endang) Mas (Masyarakat Adil dan Sejahterah). Dengan adanya sebutan tersebut, dirinya sempat kaget dan tidak percaya. Dia yakin dan percaya, sebutan tersebut bukan datang dari internal Partai Gerindra. ”Saya harus siap. Karena saya merupakan prajurit partai,” kata dia.Untuk saat ini, dirinya masih fokus menyusun infrastruktur Partai Gerindra. Mulai dari ranting hingga pengurus DPC Partai Gerindra Kota Tanjungpinang. ”Saya yakin masih banyak tokoh masyarakat Tanjungpinang yang memiliki potensi untuk maju di pilwako. Saya siap, kalau diminta dan ditakdirkan untuk maju di pilwako. Karena moto kita di Partai Gerindra, adalah terus bergerak dan semakin siap,” tegasnya.

Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah, mengatakan

Itukan opini dan kreasi masyarakat Tanjungpinang.

Endang kalau ia fokus bersama H Syahrul menyelesaikan tugasnya tinggal dua tahun lagi. ”Saya tak bisa komentar banyak soal pilwako. Biarkan waktu menggalir,” kata Lis, usai meninjau UN di SMAN 3 Kota Tanjungpinang, kemarin. ***

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

13

Peringatan HUT Bank Riau Kepri Ke-50

BERI PENGHARGAAN BAGI PEGAWAI PERINGATAN HUT Ke 50 Bank Riau Kepri dilakukan secara sederhana dan khidmat dengan upacara di seluruh Jaringan Kantor Bank Riau Kepri di seluruh Provinsi Riau dan Kepulauan Riau pada Jumat (1/4). Upacara diikuti oleh seluruh pegawai Bank Riau Kepri dengan mengenakan Pakaian Melayu lengkap.

Untuk Kota Pekanbaru, upacara dipusatkan di Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri yang diikuti oleh seluruh Dewan Komisaris, Dewan Direksi, Dewan Pengawas Syariah, Pemimpin Divisi, Pemimpin Bagian dan seluruh pemimpin jaringan kantor yang berada di Pekanbaru dengan Pembina Upacara Direktur Utama Bank Riau Kepri DR. Irvandi Gustari. ”HUT ke 50 merupakan momentum bagi kita untuk introspeksi dan melihat kontribusi yang telah kita berikan bagi kemajuan Bank Riau Kepri” ini disampaikan oleh DR. Irvandi di pidato yang disampaikan dihadapan peserta upacara. Irvandi mengatakan, pencapaian dan serta perkembangan yang diraih Bank Riau Kepri hingga saat ini berkat usaha dan kerja keras karyawan/ti Bank Riau Kepri.

Karyawan/ti-lah yang menggerakkan apa yang direncanakan oleh pihak manajemen.

Oleh karenanya bersempena dengan peringatan HUT ke-50

DIRUT BRK DR. IRVANDI GUSTARI MEMBERI PENGHARGAAN SECARA SIMBOLIS KEPADA H. SYAMSUL BAKRI PEGAWAI BRK DENGAN MASA BAKTI 30 TAHUN PADA UPACARA PERINGATAN HUT BRK KE-50 DI GEDUNG MENARA DANG MERDU BANK RIAU KEPRI JUMAT 1 APRIL 2016.

Bank Riau Kepri, sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih atas dedikasi yang telah diberi-

Dirut BRK DR. Irvandi Gustari memberi hadiah kepada Syauli Fadilah pegawai BRK Capem Botania sebagai pemenang sayembara logo HUT ke-50 BRK

kan selama ini, maka pada hari ini diberikan beberapa penghargaan terhadap karyawan/ti. Sebanyak

Komut BRK HR. Mambang Mit memberi penghargaan secara simbolis kepada Taufik Hidayat pegawai BRK Capem Perawang dengan masa bakti 20 tahun pada upacara peringatan HUT BRK ke 50 di gedung Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri jumat 1 April 2016.

12 pegawai yang purna bhakti/ pensiun dan 31 pegawai yang memasuki masa bhakti 20 tahun,

25 tahun dan 30 tahun diberikan penghargaan yang diberikan oleh Direktur Utama DR. Irvandi

Komut BRK HR. Mambang Mit memberi penghargaan secara simbolis kepada Sudarmo pegawai BRK Capem Dabo Singkep dengan masa bakti 25 tahun pada upacara peringatan HUT BRK ke 50 di gedung Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri jumat 1 April 2016

Gustari dan Komisaris Utama HR. Mambang Mit. Selain itu, diberikan juga penghargaan kepada pemenang sayembara logo HUT emas Bank Riau Kepri yang jatuh kepada pegawai Bank Riau Kepri Cabang Batam.

Selain Upacara berbagai kegiatan internal digelar dalam rangka memperingati hari jadi yang ke 50 Bank Riau Kepri (BRK) di seluruh jaringan kantor di Riau dan Kepulauan Riau.

Untuk Pekanbaru Bank Riau Kepri melakukan kegiatan sosial antara lain skegiatan donor darah, pemberian santunan kepada panti asuhan, pangelaran musik melayu secara live dan makan bersama dengan segenap karyawan BRK yang berasal dari berbagai kantor cabang sebagai bentuk kebersamaan.

Setelah upacara, dilakukan launching Employee Get Costumer yaitu program pegawai Di usia 50 tahun ini BRK berkomitmen untuk meningkatkan dana pihak ketiga dari program Insentif Dana Pihak ketiga.

Dari program ini BRK berupaya memberdayakan kemampuan para karyawan untuk menghimpun dana pihak ketiga ini.”Jadi tidak hanya divisi pemasaran saja yang melakukan upaya menggalang dana pihak ketiga ini,” katanya. *** Foto dan Narasi : Riau Pos

Dirut BRK DR. Irvandi Gustari memberi cendera mata berupa cincin secara simbolis kepada pensiunan pegawai BRK Deny Mulya Akbar pada upacara peringatan HUT BRK ke-50 di gedung Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri jumat 1 April 2016.

Pelaksanaan HUT Bank Riau Kepri ke-50 dipimpin oleh Dirut BRK DR. Irvandi Gustari berlangsung khidmat dan diikuti seluruh jajaran direksi dan komisaris.

Launching Program Employe Get Customer ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh Komut BRK HR. Mambang Mit disaksikan Direksi BRKdan seluruh komisaris.

Seluruh Karyawan dan Karyawati BRK mengikuti upacara HUT BRK ke-50 di halaman Gedung Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri.

Ibu –ibu Dharma Wanita BRK turut serta memperingati HUT BRK ke-50 di Gedung Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri.

Musik Melayu secara live memeriahkan peringatan HUT Bank Riau Kepri yang ke-50. Pemimpin Divisi SKAI Nusyirwan saat menyumbangkan lagu.

Jajaran Direksi beserta Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah BRK berfoto bersama usai Upacara Peringatan HUT BRK ke-50.

Para pegawai sarapan bersama setelah mengikuti upacara HUT Bank Riau Kepri ke 50.

Komut BRK HR. Mambang Mit melakukan registrasi sebelum menyumbangkan darah saat kegiatan sosial donor darah sempena HUT ke-50 Bank Riau Kepri.

Direktur Kredit dan Syariah Bank Riau Kepri Afrial Abdullah turut serta menyumbangkan darah saat kegiatan donor darah dalam rangkaian HUT BRK ke-50.

HUT BRK ke 50 diwarnai dengan nuansa Melayu.

Seluruh Karyawan dan karyawati mengenakan busana melayu lengkap.

TANJUNGPINANG POS

14

SELASA 5 APRIL 2016

Web Series DENNIS ADISHWARA (@OMDENNIS), CEO LAYARIA NETWORK

Siapa pun Bisa Bikin

WEB series diklaim sebagai serial yang bisa dibuat amatiran sekalipun. Sebab, peralatan dasar yang dibutuhkan cuma kamera, mikrofon, dan jaringan internet.

Tertarik? Yuk, simak tip dari Dennis Adishwara! (msh/c14/rat)

Tontonan Alternatif Penikmat Flim APAKAH web series itu? Zetizen pasti tahu. Yups, web series satu bentuk tontonan internet. Istilah web series juga dikenal sebagai Webpisode. Konsep web series ini seperti program acara televisi, namun dengan durasi tayang yang relatif pendek, sekitar 5–15 menit.

Web series menjadi alternatif bagi penikmat flim.

Apalagi formatnya acaranya bisa bermacam-macam, seperti sinetron atau Film Televisi (FTV), talkshow, tips dan trik, tutorial, berita maupun serial video blog/vlog.

Suatu web series biasanya terbagi dalam episodeepisode yang waktu penayangannya atau lebih tepatnya upload, biasanya mengikuti pola yang ada di televisi.

Misalkan episode baru akan muncul sekali seminggu. Namun, patokan itu tidak selalu baku.

Bisa saja berubah tergantung dari situasi kondisi yang terjadi di lapangan, misalkan ada kendala.

Penonton dapat mengakses web series melalui internet dengan menggunakan komputer, baik desktop maupun laptop, dan juga telepon seluler.

Web series ini merupakan suatu produk atau bagian dari Televisi Web, suatu bentuk media Teknologi Informasi baru.

Umumnya orang meng-upload atau menampilkan web series di situs penyedia layanan video streaming, seperti YouTube atau Video. Keuntungan yang diberikan situs semacam ini yaitu diberikannya akun khusus yang dinamakan channel, seperti halnya sebuah channel televisi eksklusif. (desi)

MAKIN Eksis

BUATLAH SESUAI PASSION

Nggak cuma mengejar cita-cita yang harus sesuai dengan passion, bikin web series juga! Kamu lebih suka dunia make-up? Bikin beauty vlog aja. Hobi masak? Coba bikin daily recipes vlog yang mudah dipraktikkan. Percuma kamu bikin suatu hal yang kamu nggak suka. It’s meaningless.

HI-TECH BUKAN SEGALANYA

4 Alasan Kenapa Harus Nonton

Sebagai pemula, indikator yang terpenting bukanlah sebagus apa kameramu atau seberapa mahal alat-alatmu. Namun, perbedaan caramu bertutur cerita lewat videovideomu. Keunikan dan karakter khas akan membuat web series-mu mudah diingat pemirsa.

Cerita Ringan, Kuota Nggak Kebablasan Meski alur ceritanya cepat, cerita web series nggak bakal bikin kamu berpikir keras saat nonton. Sebab, web series tercipta buat mengisi waktu break-mu yang singkat.

Misalnya, lagi nunggu teman datang atau refreshing sebentar di sela-sela belajar. Untungnya, streaming-nya pun nggak butuh kuota besar kok. Cocok kan buat yang fakir kuota? He he he.

TRY TO MIX SOME GENRES

Kamu bisa menggabungkan dua atau lebih genre dalam satu acara. Beberapa genre seperti vlog, travel, kuliner, musik, atau komedi. Misalnya, penggabungan kuliner dengan musik dapat menghasilkan acara masak-masak yang dibawakan secara musikal. Atau berita faktual yang dibawakan dengan gaya humoris.

Punya Fan Base yang Kuat Menurut Decider, web series punya penggemar yang sangat loyal. Waktu Vimeo mengharuskan penonton High Maintenance membayar, bukannya kehilangan penggemar, web series yang rilis pada 2012 itu justru mendapat perhatian lebih. Para fans bahkan menyanggupi biaya berapa pun agar web series kesayangan mereka nggak berhenti di tengah jalan.

ATURAN 5 DETIK

Berapa pun durasinya, usahakan ada informasi baru setiap lima detik sekali.

Tujuannya, menjaga pemirsa untuk terus penasaran dengan kelanjutan videomu. Apalagi, pemirsa sering ter-distract dengan lingkungan saat menonton. Kita butuh ’’sesuatu’’ untuk mengikat mereka.

Afriandi Mahasiswa STTI Tanjungpinang.

WEB series Indonesia ada yang cukup terkenal. Di antaranya garapan Raditya Dika.

Yah itu wajar saja, di era yang serba digital kini, nyaris segalanya dapat dilakukan.

Salah satu membuat dan mengakses video juga dapat dilakukan di manapun, dan kapanpun. Bahkan dengan alat sedanya. hehehehe.

Aku terbilang suka nonton web series. Hitung-hitung mengisi waktu luang dengan menonton beberapa seri flim pendek. Nah saya kini sedang ikuti web series legends of tomorrow.

MAKSIMALKAN EKSPRESIMU

Aktor itu harus melebihkan ekspresi, apalagi aktor web series. Sebab, kebanyakan penonton menyaksikannya dari layar kecil smartphone. Naikkan ekspresi sedih, marah, atau senang si aktor dari yang biasanya level 5 jadi level 7–8 agar penonton mengerti yang dirasakan aktor secara visual.

Eva Susana Mahasiswi STTI Tanjungpinang SAYA tahu web series, nah bahkan sering men-download berbagai video yang suka. Di antaranya tutorial make up, masak, serta flim-flim pendek yang seru. Seperti Descendants of the Sun dan beberapa lainnya.

Intinya sih, nambah pengetahuan tapi simpel dan ngak ribet.

Namun kerugiannya, yah itu kadang gak sadar kuota bisa habis, hahahaha.

ENGAGE YOUR AUDIENCE

Libatkan penonton dalam produksi web series-mu. Mulai hal kecil seperti membalas komentar, meet up, hingga ajak syuting bareng. Kedekatan dengan kamu akan membuat mereka makin ’’terikat’’ dan menunggu web series-mu selanjutnya.

REWATCH AND LEARN

Beres syuting dan editing, jangan buru-buru di-upload. Tonton ulang lagi.

Lihat kelemahannya dan segera perbaiki.

Perhatikan juga komentar haters. We know that haters’ comments sering disampaikan secara nggak bijak. Tapi, opini mereka dapat membantu kita memproduksi web series yang lebih baik.

Zetizen suka nonton web series karena bisa ditonton kapan aja.

Nonton Iklan Lebih Seru Kadang cerita yang diangkat dalam iklan nggak ada feeling-nya karena terlalu singkat. Tapi, waktu penonton dibuat hanyut ke dalamnya, pengenalan produk pun makin mengena. Misalnya, web series Dr. Ian (2015) yang dibintangi Sandara Park 2NE1 buatan Line. Tren itu pun diikuti brand sepatu Nike melalui web series Margot vs Lily (2016). (afr/c14/rat)

GENRE PALING DISUKAI: Komedi 33% Action/crime 22% Romansa 21%

PROVINSI YANG PALING BANYAK MENONTON WEB SERIES: Jawa Barat 89% Jawa Timur 76% Kepulauan Riau 75% Nusa Tenggara Barat 71% Kalimantan Barat 58%

5 di antara 10

director

Bantu Apresiasi Seniman Indie Kebanyakan web series nggak dibikin rumah produksi alias independen. Dengan menonton karya kreator indie, kamu akan menyemangati mereka untuk terus berkarya. Jangan lupa ngasih komentar ya. Nggak jarang loh serial TV atau bahkan film diangkat dari web series. Misalnya, Web Therapy yang diangkat ke layar kaca.

WEB SERIES FAVORIT ZETIZEN: #1 Malam Minggu Miko #2 EXO Next Door by Line #3 Nic & Mar by Line

ILUSTRASI DANIS, FIKRI ZETIZEN TEAM

IMDB

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 13%

SMA

62%

KULIAH

24%

Jenis kelamin Cewek Cowok

54% 46%

Usia 13–15 tahun

24%

16–18 tahun

56%

19–20 tahun

19%

JUMLAH RESPONDEN 1.329. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Weekly Challenge!

On the Web ENTERTAINMENT – YOUTUBE CHANNE

RECOMMENDED WEB SERIES 2016 Sejak booming-nya web series dari PewDiePie, finally makin banyak channel YouTube yang terinspirasi buat bikin web series juga. Nah, buat yang cuma taunya web series dari PewDiePie, intip nih web series recommended by Zetizen yang wajib kalian tonton.

Annyeong haseyo K-pop lover! Zetizen mau kasih kejutan buat kalian. Buruan review album SNSD (Girls Generation) yang berjudul Lion Heart. Ceritakan juga hal apa sih yang bikin kamu pengin ketemu mereka. Tuliskan cerita lengkapnya di web zetizen.com pada kanal Weekly Challenge. Dua orang yang punya cerita paling seru akan kami berangkatkan untuk nonton konser Girls Generation ’’Phantasia’’ di Jakarta. Gratis!

FIND MORE ON:

zetizen.com

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

15 1.600 Kegiatan Harus Diumumkan 10 April

16 Proyek Pemprov Sudah Lelang MARTUNAS, Dompak

F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS

TINJAU: Nurdin Basirun saat meninjau pelaksanaan UN di SDLBN Tanjungpinang, Senin (4/4).

Wagub Tinjau UN di Dua Sekolah

Sani-Nurdin Tetap Prioritaskan Pendidikan TANJUNGPINANG - Wakil Gubernur Kepri H Nurdin Basirun meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun 2016 di SMKN 3 dan SLBN Kota Tanjungpinang, Senin (4/4).

Dalam peninjauan itu, Nurdin yang saat itu didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Yatim Mustafa, memberikan motivasi dan semangat kepada siswa yang menjadi peserta UN tahun ini.

Nurdin mengatakan, secara umum pelaksanaan UN tahun 2016 ini sudah lebih baik. Setakat ini, UN sudah tidak lagi menakutkan seperti tahun-tahun sebelumnya.

Selain itu, peran kepala sekolah dan dinas dalam membimbing anak-anak sebelum pelaksanaan UN dinilai memiliki dampak yang sangat baik bagi pelaksanaan UN tahun ini. ”Dulu, murid, orang tua dan guru selalu ketakutan ketika menghadapi UN. Sekarang tidak. Alhamdulillah, anak-anak sudah cukup bagus. Diharapkan UN ini dapat memberikan hasil yang terbaik untuk Provinsi Kepri,” ujarnya.

Nurdin melanjutkan, Pemprov Kepri juga akan semakin fokus untuk mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan. Mengingat pendidikan termasuk dalam salah satu program prioritas di era kepemimpinannya bersama Gubernur Kepri HM Sani.

Salah satu bentuk pengembangan yang akan dilakukan ke depan, Pemprov Kepri secara bertahap akan berusaha melengkapi fasilitas penunjang agar seluruh sekolah di Provinsi Kepri dapat melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). ”Sesuai dengan kebutuhan teknologi. Mudahmudahan ke depan akan kita lengkapi. Tentu itu semua kembali dalam skala prioritas. Sesuai dengan kemampuan,” sebutnya.

Yatim Mustafa menyampaikan, seluruh SMA/ SMK di Provinsi Kepri mengikuti pelaksanaan UN tahun 2016 ini. Dipaparkannya, tahun ini sebanyak 9 SMA dan 18 SMK serta 8 SMP di Provinsi Kepri yang menggunakan UNBK. Sedangkan total keseluruhan peserta UN tahun 2016 ini sekitar 78.473 siswa. Dengan rincian 11.370 siswa SMA/MA, 7.418 SMK, 26.714 SMP/MTs, dan 32.971 SD. (cr23)

Pelaksanaan UN Lancar NATUNA - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Natuna Agus Supardi menargetkan, angka kelulusan Ujian Nasional (UN) tahun 2016 seratus persen. Sebab kelulusan tahun ini bukan lagi ditentukan dari nilai UN, tetapi dari pihak sekolah.

UN yang dilaksanakan hanya sebagai tolok ukur kemamAgus Supardi puan siswa dalam mengerjakan soal ujian akhir. Sedangkan, pihak sekolah juga mempunyai wewenang penuh meluluskan atau tidak meluluskan siswa tergantung dari pada nilai anak tersebut.

Tahun ini, kata Agus Supardi, sebanyak 1.122 siswa SMA sederajat melaksanakan UN. UN kemarin, belum ditemukan adanya siswa yang tidak mengikuti ujian. ”Hari ini Dinas Pendidikan memantau jalannya pelaksanaan ujian nasional di dua sekolah, yakni SMAN 1 dan SMAN 2 Ranai. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar,” kata Agus Supardi kepada sejumlah wartawan, Senin (4/4).

Selama proses ujian, belum ditemukan adanya kekurangan soal ujian serta kendala yang menghambat jalannya proses ujian. Sebab persiapan menjelang ujian sudah dilakukan secara maksimal. ”Tidak ada kendala, mulai dari pendistribusian soal sampai dengan pelaksanaan ujian hari pertama ini. Namun, kita tetap memantau perkembangan selanjutnya. Kita ingin ujian nasional berjalan sesuai harapan,” ungkapnya.

Dari 1.122 siswa yang mengikuti ujian di antaranya, 863 dari tingkat SMA, 147 tingkat SMK, dan 112 tingkat MA. Kabid Dinas Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Pemprov Kepri, Atmadinata mengatakan, tahun 2016 ini ada lima kabupaten/kota di Kepri yang sudah menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). ”Batam, Tanjungpinang, Lingga, Karimun dan Bintan. Sedangkan Natuna dan Anambas belum ada sekolah yang menggelar UNBK tahun ini,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, baru-baru ini. (cr25/mas)

SEKITAR 16 proyek sudah Pemprov Kepri sudah dilelang di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Adapun nilai total seluruh proyek ini sekitar Rp 36 miliar lebih.

Kepala Biro Administrasi Pembangunan Pemprov Kepri, Sardison, mengatakan, seluruh kegiatan (proyek) tersebut berasal dari 16 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprov Kepri.

Namun, jumlah proyek yang sudah diajukan untuk ditayangkan atau dilelang ada 28 kegiatan.

Namun, baru 16 kegiatan yang sudah proses lelang. 12 kegiatan lainnya masih dipelajari Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP) sebelum ditayangkan di LPSE. Dijelaskan Sardison, yang mengajukan atau meminta penayangan kegiatan di LPSE ke Pokja ULP adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). ”Sebelum kegiatan ditayangkan, Pokja ULP akan mempelajarinya dulu apakah sudah sesuai spek dengan nilai kontrak. Pokoknya, harus benar-benar tidak salah lagi. Makanya, harus dicek ulang ULP sebelum dilelang di LPSE,” jelasnya, kemarin.

Apabila masih ada kekurangan atau kesalahan, kegiatan yang diajukan PPK akan dikembalikan. Sehingga, PPK bisa memperbaikinya sebelum lelang di LPSE. ”Karena

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

DISKUSI: Gubernur Kepri HM Sani diskusi dengan Sardison tentang progres lelang kegiatan, belum lama ini.

kegiatan yang sudah lelang tidak bisa dibatalkan lagi,” bebernya.

Sesuai hasil rapat SKPD Pem-

prov belum lama ini, seluruh SKPD harus menayangkan Rencana Umum Pengadaan (RUP) di LPSE

paling lambat, 10 April nanti.

Saat ini, dari 44 SKPD di lingkungan Pemprov Kepri, baru 17 SKPD

yang menyampaikan RUP di LPSE. Jumlahnya 195 kegiatan dengan nilai anggaran sekitar Rp 281 miliar.

Namun, baru 28 yang mengajukan lelang ke ULP dan 16 yang sudah tayang. Sardison mengakui, penayangan RUP kegiatan SKPD pemprov tahun ini terlambat dibandingkan tahun lalu.

Perlu diketahui, kegiatan yang ditayangkan di LPSE bisa dilihat semua masyarakat. Namun, proyek yang sudah lelang hanya bisa dilihat kontraktor yang sudah memperoleh ID akses atau password dari pihak LPSE. Kegiatan RUP yang ditayangkan di LPSE sifatnya masih umum.

Hanya garis besarnya saja. Biasanya, kontraktor yang ingin memperoleh proyek hanya menjadikan RUP ini sebagai informasi awal.

Data detail baik harga, DED, spek, dan tempat proyek akan terlihat setelah proyek dilelang. Di sinilah kontraktor mengetahui semua hal-hal teknis tentang proyek kegiatan apakah sesuai dengan bidangnya atau tidak.

Gubernur Kepri HM Sani meminta agar kegiatan di masing-masing SKPD secepatnya direalisasikan agar APBD bisa lebih cepat bermanfaat bagi masyarakat.

Tahun 2016 ini, ada sekitar 1.600an proyek di 44 SKPD. Jumlah ini berkurang dibandingkan tahun lalu yang mencapai 1.900-an. Hal itu dikarenakan defisit APBD. ***

Rudi-Amsakar Kunjungi Graha Pena

Peranan Media Sangat Vital Bagi Pemko BATAM - Wako dan Wawako Batam, Rudi-Amsakar Achmad mengunjungi Graha Pena, Batam, Senin (4/4).

Itu merupakan kunjungan pertama mereka setelah keduanya terpilih. Mereka membawa rombongan SKPD, seperti Kepala Dinas Kesehatan Chandra Rizal, Kadis Tata Kota Asril, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Azman, Kadis PU Yumasnur dan Kepala Bapedalda Dendi Purnomo.

Rudi dan rombongan diterima Komisaris Utama Tanjungpinang Pos yang juga Pimpinan Umum Batam Pos, Chandra Ibrahim.

Suasana tatap muka berlangsung hangat dengan sesekali diiringi tawa karyawan Batam Pos Group dan pejabat Pemko Batam. ”Sekarang Pak Rudi sudah mulai agak berubah dengan BP. Kalau dulu agak gimana gitu. Kalau sekarang, sudah bilang kita bersama BP. Jadi agak gimana gitu, tapi tidak apa, demi kebaikan,” kata Candra mengawali pembicaraan.

Candra juga menyinggung langkah yang sedang gencar dilakukan Rudi dan Amsakar belakangan ini.

Mereka gencar menertibkan kios-kios liar. Sementara untuk ruli, masih di tan-

gani BP Batam, walau ke depan jika pemukiman ditangani Pemko Batam, juga akan dilakukan penertiban. ”Tapi harus adil juga di penertiban, Pak. Misalnya, kalau ada ruli atau kios liar yang difasilitasi pemko, harus dibongkar juga. Jadi biar sama-sama adil,” harap Candra.

Sebelum menjawab, Rudi terlebih dulu mengungkapkan komitmennya dengan Amsakar. Keduanya ingin mengubah imej pemerintahan yang dipimpin saat ini. Keduanya berkomitmen untuk menjalankan pemerintah dengan baik dan bersih. ”Saya sampaikan ke Pak Am (Amsakar), kita harus bersih. Kalau ada yang salah sekarang, butuh waktu panjang untuk mengubahnya. Makanya harus bersih,” tegas Rudi.

Rudi juga meminta juga kerja sama media. Media sangat vital membantu Pemko Batam. Tanpa media, sulit mereka mensosialisasikan kebijakankebijakannya ke depan. Terlebih, ke depan akan banyak kebijakan yang berubah di Batam. Alasannya, dengan pembenahan di BP Batam, maka Pemko akan mendapat tugas dan tanggungjawab lebih besar. ”Kita akan melakukan pembangunan yang lebih baik di kawasan

FTZ Batam. Kan, Batam secara menyeluruh merupakan FTZ. Tapi di dalam FTZ, ada KEK,” ungkapnya.

Terkait dengan peran media ini, Amsakar juga mengakuinya. Jika kebijakan mereka terpublikasikan dengan baik, maka reaksi masyarakat juga akan baik. Kerja sama media diharapkan juga ke depan, karena mereka akan menertibkan semua pedagang kaki lima di bahu jalan. ”Sama dengan diskusi tajam soal kios liar. Kalau terpublikasi dengan tepat dan baik, maka reaksi juga baik,” kata Amsakar.

Rudi dan jajarannya sangat antusias membangun Batam ke depan.

Terlebih disebutnya, Menko Perekonomian, Darmin Nasution, sangat komit dengan Batam. Selain itu, apa yang disampaikan Darmin, diwujudkannya. Darmin dinilai Rudi sudah membuktikan, apa yang dikatakannya dapat diwujudkannya. ”Dulu, kata Pak Menko, enam bulan akan ada perubahan besar di Batam. Ternyata diwujudkan. Pak Menko sudah menegaskan, yang akan memimpin BP Batam orang profesional. Wujudnya, tidak ada yang lari. Yang dijanjikan benar,” kata Rudi.

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

BERKUNJUNG: Rudi-Amsakar mengunjungi Gedung Graha Pena yang diterima Chandra Ibrahim (tiga dari kiri), Senin (4/4).

Karena itu, terkait peryataan Candra yang menilai Rudi sedikit berubah sikap atas BP Batam, disebut sebagai tanggungjawab. Saat ini Rudi menjadi anggota Dewan Kawasan (DK) Batam. ”Jadi bagaimanapun, saya harus perhatikan. Dengan BP Baru, aturan baru, maka enak (kerja). Pemko dengan wewenang otonomi dan BP KEK-nya,” imbuhnya.

Ke depan, Pemko Batam akan menangani kawasan di luar KEK,

termaksud pemukiman penduduk.

Maka alokasi lahan untuk perumahan, kemungkinan Pemko Batam akan memiliki hak alokasi. Direncanakan, ke depan Pemko Batam akan menghilangkan Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO). ”Niat saya, bagaimana ini (UWTO) tidak ada lagi. Kalau hak guna bangunan (UWTO) sudah habis masa, maka warga diminta untuk mengurus menjadi hak milik,” kata Rudi. (mbb)

Dari Natuna Dibawa Indehoi ke Batam

Oknum DPRD Cabuli Pelajar HARDIANSYAH, Natuna SEORANG anggota DPRD Natuna berinisial AH diduga melakukan pencabulan terhadap anak di bawah umur.

Kapolres Natuna AKBP Amazona Pelamonia, membenarkan adanya penanganan kasus pencabulan anak di bawah umur yang pelakunya diduga oknum anggota dewan.

Namun, AH belum bisa ditetapkan sebagai tersangka, karena harus menunggu izin dari gubernur.

Amazon menegaskan, pihaknya sudah mengantongi banyak alat bukti yang berhasil disita dari dua daerah di antaranya Batam dan Natuna. Barang bukti yang sudah diamankan polisi seperti video, paka-

ian, alat komunikasi dan lainnya. ”Tidak ada cerita damai dalam kasus ini. Pak Kapolda sudah menegaskan bahwa kasus ini harus lanjut. Pak Kapolda juga intens dengan kasus ini. Bila surat izin gubernur sudah keluar, orangnya langsung kita tahan,” tegas Amazon di kantornya saat jumpa pers bersama sejumlah wartawan, Senin (4/4).

Ia menuturkan, kasus ini terungkap bermula dari laporan bapak kandung korban berinisial EP (46) yang melaporkan kehilangan anaknya, karena sekitar 12 jam tidak pulang sekolah.

Menerima laporan itu, Polres Natuna langsung bergerak dengan mengambil langkah pengecekan melalui alat telekomunikasi. Alhasil keberadaan korban terdeteksi bera-

da di Kota Batam.

SelanjutnyaAmazon memerintahkan tim PPA dan tim Jatanras untuk berangkat ke Batam guna melakukan pencarian dan penjemputan anak tersebut.

Setelah berhasil ditemukan, ternyata anak tersebut dibawa oleh oknum anggota DPRD yang dimaksud. Keberadaan korban di Batam sudah tiga hari dua malam. ”Saat akan pergi ke Batam, korban sempat meminta izin kepada gurunya untuk berobat. Cuma sampai larut malam korban tidak juga pulang. Merasa khawatir keesokan harinya bapak korban pergi melapor dan kita pun langsung bergerak,” tuturnya.

Menurut pengakuan korban, dirinya bersama oknum anggota dewan itu sudah menjalin hubungan sekitar

satu tahun lebih dan selama dibawa menginap di Batam, mereka sempat melakukan hubungan intim di salah satu hotel bintang 5 di Batam. ”Mereka ini ada hubungan kekerabatan. Awalnya korban sering main ke rumah AH. Kedekatan itu akhirnya dimanfaatkan AH. Sehingga terjadilah tindakan pencabulan. Menurut pengakuan korban, dirinya sudah tidak ingat lagi berapakali dicabuli,” paparnya.

AH dijerat dengan pasal berlapis dengan Undang-Undang No.35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, pasal 80 ayat 1 dan 2 dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar.

Selanjutnya AH juga dijerat dengan pasal 332 KUHP dengan ancaman minimal 7 tahun maksimal 15

AKPB Amazona Pelamonia

tahun penjara. ”Pasal utama kita menggunakan KUHP dengan pasal 332 karena itu sesuai laporan yang kita terima bersangkutan telah membawa lari anak di bawah umur. Kemudian kita lapisi dengan UU Perlindungan Anak. Ancaman hukumannya cukup beratlah,” pungkasnya.***

Listrik Cuma Nyala 2 Jam di Desa Batu NATUNA - Masyarakat Desa Pulau Batu Berian, Kecamatan Serasan hanya menikmati listrik dua jam dari PLTS terbarukan yang ada di desa tersebut. Akibatnya sejumlah peralatan elektronik warga tidak berfungsi.

Kepala Desa Pulau Batu Berian, Muhammad Almin menuturkan, sejak lima bulan terakhir masyarakat hanya mendapat pasokan listrik dari PLTS terbarukan.

Dari PLTS tersebut, warga hanya bisa menggunakan untuk lampu penerangan. Jika warga menggunakan televisi dan alat elektronik lainnya, PLTS hanya mampu

menyuplai listrik 2 jam.

Padahal, sebelumnya warga desa bisa menikmati listrik 7 jam dari mesin tenaga diesel milik Perusda Natuna. Akan tetapi semenjak subsidi listrik dihapus, mesin tersebut tidak lagi bisa dioperasikan lantaran terbatas anggaran operasional.

Meskipun dilakukan secara swadaya, sebut Almin, dengan keterbatasan pendapatan perekonomian warga, sistem patungan tersebut tidak bisa berjalan sesuai harapan. ”Mesin diesel milik Perusda ada, cuma kita tidak mampu beli minyak.

Sistem patungan tidak bisa berjalan

maksimal karena kondisi ekonomi yang sulit sekarang ini,” kata Almin di Ranai, Senin (4/4).

Dengan keterbatasan pasokan listrik, masyarakat mulai resah. Pasalnya, beberapa perangkat elektronik seperti televisi, kulkas, mesin cuci, serta perangkat lainnya kini tidak lagi bisa difungsikan. Warga khawatir, jika hal ini terus berlanjut, barang elektronik tersebut rusak. ”Kasihan kami yang tinggal di pulau ini. Sudah tak ada listrik, jauh pula dari kota. Kalau bisa segeralah ada solusi buat kami supaya bisa dapat listrik,” harapnya. (cr25)

F-HARDIANSYAH/TANJUNGPINANG POS

TAK OPERASI: Mesin genset milik Perusda Natuna tidak beroperasi lagi lantaran tidak ada biaya operasional. Masyarakat tak mampu mengoperasikannya karena keterbatasan biaya.

16

TANJUNGPINANG POS SELASA 5 APRIL 2016

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

DPRD Akan Hearing Soal ASN Pindahan

Dewan Sebut BKD Kepri Terima Suap TAUFIK A HABU, Tanjungpinang

Sukhri Farial

INFO BERLANGGANAN KORAN TANJUNGPINANG POS Beritanya aktual, terpercaya dan tersebar di kepulauan riau

Alamat

Komp. Pinlang Mas Blok Mayang No.14 Lt. 1 - 3 Telp. Hunting : (0771) 7447234 Telp. Berlangganan : 0812 7757 5226

Berlangganan Rp.50.000

BADAN Kepegawaian Daerah dan Diklat Pemprov Kepri diduga menerima suap atau gratifikasi di proses perpindahan pegawai atau Aparatur Sipil Negara (ASN) dari kabupaten kota se-Kepri yang akan pindah tugas bekerja ke lingkungan Pemprov. ”Kalau sudah pakai bayar, tidak ada

lagi namanya selain gratifikasi. Gratifikasi juga bagian dari korupsi,” tegas Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri, Sukhri Farial.

Pola bayar membayar ini diketahui, setelah Redaksi Tanjungpinang Pos menerima beberapa laporan dari Aparatur Sipil negara (ASN) yang mengajukan pindah ke Pemprov Kepri. ASN bukan eselon ini sudah

beberapa tahun mengajukan proses pindah, namun tidak juga diterima menjadi pegawai Pemprov Kepri.

Nah, beberapa waktu terakhir ada juga ASN yang punya jabatan eselon yang mengajukan pindah dan langsung diterima oleh Pemprov. Proses penerimaan makin mudah, karena ASN-ASN ini mengaku titipan dari oknum petinggi pejabat atau tokoh dan ada juga yang

menggunakan dana untuk masuk atau pindah tugas ke Pemprov. ”Ini sudah tak betul lagi. Kami akan panggil BKD untuk mengklarifikasi temuan dan aduan masyarakat ini,” ujar Sukhri Senin (4/4).

Ia menegaskan, seharusnya perpindahan pegawai ini berdasarkan kebutuhan dari Pemprov Kepri sendiri sebagai penerima ASN pindahan. Termasuk harus mengetahui dulu, apakah me-

mang pemprov kekurangan pegawai. ”Jangan asal main terima pindahan saja. Dan jangan juga ini dijadikan ajang bisnis baru bagi oknum di Pemprov. Ini gratifikasi namanya.

Sebab sudah pakai duit,” katanya.

Politisi Hanura ini mengingatkan kepada BKD maupun Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) lebih hatihati dan selektif dalam menerima perpindahan pegawai. Jangan hanya kare-

na ada kepentingan kedekatan, apalagi bisa bayar lalu main terima perpindahan pegawai seenaknya saja. ”Kami akan panggil BKD untuk hearing. Mereka harus jelaskan, berapa banyak yang sudah mereka terima pindah masuk ke pemprov,” ulangnya menegaskan. Ketika dikonfirmasi, Plt Kepala BKD Kepri Hasbi belum memberikan tanggapan soal perpindahan pegawai ini. ***