Epaper Tanjungpinang Pos 17 Maret 2015

TANJUNGPINANG POS RP1.800

SELA SA 117 7 MARET 2015 / 26 JUMADIL A WAL 1436 H SELAS AW

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

DEMO : Gubernur Kepri HM Sani bersama Majuddin saat memberi penjelasan kepada massa (foto kiri). Massa yang demo melakukan pengrusakan pintu Kantor PLN. Nampak polisi berjaga-jaga di lokasi demo, Senin (16/3) (foto kanan).

F-ABAS/TANJUNGPINANG POS

Majuddin Diamankan Polres GENERAL Manager (GM) PLN Cabang Tanjungpinang Majuddin sempat diamankan petugas kepolisian usai masyarakat menggelar aksi demo di depan Kantor PLN Cabang Tanjungpinang, Jalan Bakar Batu, Senin (16/3).

Majuddin diamankan kepolisian usai menggelar audiensi serta penandatanganan MoU bersama Gubernur Kepri HM Sani, Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, serta beberapa perwalikan tokoh masyarakat. Usai menggelar pertemuan, Majuddin tiba-tiba keluar dari ruangan pertemuan dengan

 Lanjut ke...Hal. 2

Demo, Kantor PLN Dirusak Massa

PLN Diberi 7 Ultimatum INDRA, Tanjungpinang SERIBUAN demonstran yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat akhirnya berhasil meminta GM PLN Area Tanjungpinang Majuddin untuk menandatangani 7 perjanjian penting yang harus dilakukan PLN. Adapun 7 poin penting yang menjadi ultimatum buat PLN itu adalah, poin pertama, menyatakan sepaham secara bersama untuk permasalahan listrik di Tanjungpinang harus segera diatasi oleh PT PLN

Cabang Tanjungpinang. Poin kedua, PT PLN Tanjungpinang harus menjamin sepenuhnya pasokan listrik di Tanjungpinang dan sekitarnya pada tahun 2015. ”Sehingga tidak akan melakukan pemadaman listrik kembali,” kata Andi Cori, salah satu koordinator demo saat membacakan poin ketiga dari kesepakatan tersebut.

Poin keempat, Gubernur Kepri HM Sani dan Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah mendesak pemerintah pusat menyiapkan pasokan listrik yang layak di Provinsi Kepri.

Poin kelima, PT PLN Cabang Tanjungpinang bersama Pemrov Kepri dan Pemko Tanjungpinang menjamin aliran listrik untuk kesejahteraan masyarakat Bintan-Tanjungpinang dan sekitarnya. ”Poin keenam, jika PT PLN Cabang Tanjungpinang, Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang tidak dapat menyelesaikan permasalahan ini, maka PT PLN, Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang bersedia menyelesaikan tuntutan masyarakat ini secara hukum yang berlaku baik pidana maupun perdata,” lanjut Andi.

Onderdil elektronik rosak diultimatum tak?

Cik Brahim ARSENAL

Rabu, (18/3) - Pukul 02:45 WIB

Wenger : Monaco Bukan Monster KEMENANGAN pada partai tandang dengan skor 3-1 yang dikantongi oleh Berbatov dan kawankawan, menempatkan klub asal Perancis, Monaco lebih berpeluang lolos 8 besar Liga Champion menghadapi Arsenal, Rabu(18/3) dini hari nanti bertempat di Stadion State Louis II, markas tim asuhan pelatih Jardim.

Kemenangan dengan skor minimal selisih 3 gol, menjadikan misi Oleh: tim asuhan pelatih Arsene Wenger tersebut dirasa cukup berat. SeperBung Chris ti diketahui, partai tandang yang dilakoni oleh Giroud dan kawan-kawan jarang dengan skor telak, partai terahkir pada Liga Premiere pekan lalu melawan West Ham, kemenangan 3-0 memberi suntikan moril bagi seluruh tim.

Kegalauan pelatih Wenger lebih ditujukan pada kuartet lini pertahanan

 Lanjut ke...Hal. 2

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

PELEPASAN : Kadishub Kepri saat berada di Pelabuhan Kijang ketika akan melakukan pelepasan KM Sabuk Nusantara 39, beberapa waktu lalu.

Kemenhub Rampungkan 11 Pelabuhan di Kepri TANJUNGPINANG - Jalur perhubungan laut di kabupaten/kota di Kepri semakin terbuka. Pelabuhan-pelabuhan telah dibangun di berbagai tempat terutama pulau yang telah ramai penduduknya.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri Muramis mengatakan, pembangunan sejumlah pelabuhan dan bandara di Kepri atas sharing dana APBN, APBD

Provinsi Kepri dan APBD kabupaten kota.

Pemprov Kepri turut membantu sebagian pembangunan pelabuhan maupun bandara di kabupaten/kota di Kepri.

Tahun ini, kata Muramis, Kementerian Perhubungan telah mengucurkan dana yang sangat besar untuk membenahi pelabuhan dan bandara di Kepri.

Totalnya sekitar Rp 1 triliun setelah Menhub Ignasius Jonan menyetujui penambahan anggaram untuk Kepri di APBN Perubahan sekitar Rp 307,2 miliar. ”Tambahan anggaran di APBN P untuk Kepri khusus untuk menyelesaikan pelabuhan laut,” ujar Muramis via ponselnya, Senin (16/3) kemarin.  Lanjut ke...Hal. 2

Mengunjungi Sekatap, Pesona Indah di Dompak

Disebut Pantai Galau Justru Penghilang Stress Pantai Sekatap. Namanya mungkin masih agak terasa asing di telinga warga Kota Tanjungpinang. Tapi, pantai yang terletak di Pulau Dompak ini memiliki pesona yang luar biasa indah.

ZULFIKAR, Tanjungpinang AHKAN, sangking indahnya, pantai ini kerap dijadikan sebagai tempat untuk berburu sunset bagi beberapa komunitas photografer di Kota Tanjungpinang.

Tidak susah sebenarnya untuk menemukan

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

 Lanjut ke...Hal. 2

Anggaran Pilgub Kepri Rp 131,67 M

PLN DIBERI 7 ULTIMATUM

AS MONACO

Poin ketujuh ditutup dengan pernyataan kesepahaman itu dilakukan dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan oleh pihak manapun.

Kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) ini diteken bersama antara HM Sani, Lis Darmansyah, Ahmad Dani mewakili DPRD Tanjungpinang, Majuddin, tokoh masyarakat Mansur Razak, Rona Andaka, Rio Onasis, Andi Cori dan lainnya.

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

pantai ini. Lokasinya tidak jauh dari Pantai Tanjungsiambang. Untuk masuk ke pantai ini pengunjung harus melintasi Kampung Pasir Putih yang letaknya persis di belakang Pantai Tanjungsiambang.

Setelah berjalan lebih kurang 500 meter, pengunjung harus melewati portal sederhana yang terbuat dari kayu. Portal ini merupakan pintu gerbang untuk masuk ke lokasi Pantai Sekatap. Sebelum ke sana, siapkan dulu uang kecil. Untuk membantu masyarakat setempat yang menjaga pantai ini bersih dan nyaman dikunjungi. ”Setiap pengunjung biasanya kami pungut Rp 5 ribu. Untuk uang kebersihan. Karena kami selalu

 Lanjut ke...Hal. 2

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

DOMPAK - Kebutuhan anggaran Pilgub Kepri 2015 mencapai Rp 131.677.162.250. Angka ini muncul setelah melalui rapat koordinasi antara Bappeda Kemprov Kepri, KPU Kepri, Bawaslu Kepri dan Polda Kepri, pekan lalu.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kepri Drs Naharuddin MTp mengatakan, anggaran ini dibahas sesuai dengan aturan terbaru pelaksanaan Pilkada serentak. ”Angka ini saya sebutkan lebih kurang. Bisa lebih, bisa kurang. Anggaran kita susun untuk satu putaran sesuai atuNaharuddin ran Pemilukada terbaru,” ujar Naharuddin kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (16/3).

Gubernur Kepri HM Sani pun meminta Naharuddin untuk membahas kembali anggaran ini dengan kabupaten/kota yang juga melakukan pemilihan kepala daerah.

Adapun kabupaten/kota di Kepri yang juga sama-sama menggelar Pilkada di waktu yang bersamaan dengan Pilgub Kepri adalah, Karimun, Natuna, Anambas, Lingga, Bintan dan Batam. Sedangkan Tanjungpinang akan menggelar Pemilukada 2018 nanti.

Pemprov sudah menyurati kabupaten/kota untuk segera agar segera melaporkan anggaran Pilkada masing-masing daerah.

 Lanjut ke...Hal. 2

Zevi Oktaviana BACA HAL 2

Digigit Tikus

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

2

Wenger.............. dari hal 1 PLN .................................................................................... dari halaman 8

tim berjulukan The Gunners, Bellerin-Koscielny-MertesackerGibbs sering salah antisipasi dalam menghadapi bola atas.

Perjudian bisa dilakukan Wenger untuk menurunkan Gabriel menggantikan Mertesacker yang dinilai sudah lambat dalam menutup pertahanan. Sementara Gabriel lebih enerjik dan terbukti mampu menciptakan clean sheet ketika tampil menjadi starter.

Untuk memuluskan langkah tim asuhannya, Wenger tetap dengan pola 4-2-3-1, gelandang dengan mobilitas tinggi yaitu Carzola menjadi tumpuan untuk menjembatani lini pertahanan dengan lini tengah bersama Coquelin.

Keseimbangan per lini menjadi trio Sanchez-Welbeck dan Oezil lebih leluasa dalam mengalirkan bola lewat sayap maupun masuk ke jantung pertahanan lawan.

Ketergantungan terhadap Sanchez dalam membongkar pertahanan lawan, bisa disikapi dengan Oezil maupun Welback yang diberi kebebasan untuk melakukan improvisasi.

Giroud harus berani duel udara untuk memecah konsentrasi pertahanan lawan. Bola liar menjadi tanggung jawab Carzola maupun Oezil melakukan penetrasi di kotak penalti lawan.

Keunggulan mencetak gol di kandang lawan, tentu akan diper-

tahankan oleh pelatih Jardim, sukses menyingkirkan tim kuat Chelsea oleh PSG lewat keunggulan gol away, menjadi referensi bagi Monaco dalam menghadapi wakil tim Inggris lainnya. Monaco tetap lolos 8 besar kendati kalah tidak lebih dari 3 gol.

Pengalaman Berbatov yang pernah merumput di Liga Inggris menjadi momok bagi Koscielny dan kawan-kawan yang dipercaya menjaga pertahanan Arsenal.

Duetnya bersama Martial telah terbukti mampu menciptakan neraka di gawang kiper Ospina. Gol Berbatov dan assist yang diciptakan telah membuat lini pertahanan Arsenal berantakan pada laga perdana yang berlangsung di Emirates Stadium, markas tim Arsenal.

Pengalaman Arsenal pada kancah Liga Champion lebih baik dibanding dengan Monaco, dari pengalaman pelatih, Wenger yang pernah mengantar Arsenal tembus pada final Liga Champion era 2004 lebih unggul daripada Jardim yang menukangi Monaco.

Pertarungan diperkirakan akan berlangsung ketat, Giroud dan kawan-kawan tentu akan melakukan tekanan sejak menit awal untuk bisa mencetak gol lebih awal.

Jika mampu dilakukan, jelas Moutinho dan kawan-kawanakan lebih terbuka dan terjadilah jual beli serangan.***

Kemenhub......... dari hal 1 Ada 11 pelabuhan dan dermaga yang akan dibangun serta direnovasi dengan APBN P tersebut di antaranya Pelabuhan Internasional Pulau Dompak.

Pelabuhan Malarco, Pelabuhan Tanjungmoco, Pelabuhan Letung, Pelabuhan Midai, Pelabuhan Pulau Laut, Pelabuhan Subi, Pelabuhan Serasan, Pelabuhan Tanjungberakit, Dermaga Penyeberangan Tambelan, Dermaga Penyeberangan Penagi.

Untuk Tanjungberakit, anggaran yang disiapkan akan dipakai merenovasi gedung dan persiapan sarana prasarana lainnya.

Sedangkan, untuk dermaga penyeberangan di Tambelan untuk roro. Dermaga di Penagi juga untuk roro yang akan menghubungkan daerah itu pakai roro dengan Sintete, Kalimantan Barat.

Selain itu, Kepri juga akan kebagian 20 unit bus dan Kementerian Perhubungan. ”Bus ini nanti akan kita bagi ke masing-masing kabupaten/kota sesuai kebutuhan masing-mas-

ing. Untuk subsidi operasioanlnya dari masing-masing kabupaten/kota,” tambahnya.

Namun, kata dia, ada kesulitan yang dihadapi nanti terkait anggaran APBN P tersebut. Sebab, waktu pengerjaaanya sedikit. Sementara anggaran itu berupa proyek fisik yang nilainya cukup besar. ”Saya kurang tahu apakah bisa nanti di tahun yang sama dua kali tender kegiatan. Kalau pun tak bisa, tetap kita tampung di 2016.

Jadi, 2016 kita harapkan semua pelabuhan laut sudah rampung,” tegasnya.

Pantauan di Pelabuhan Internasional Dompak kemarin, yang sudah dibangun di sana ada dua trestle dilengkapi dengan pagar dan atasnya. Termasuk tiang penyangga ponton.

Sedangkan pontonnya sendiri termasuk perkantorannya belum ada. Pemprov sudah membangun jalan ke lokasi pelabuhan yang berada di bawah Masjid Raya tersebut. Wujud perkantorannya belum ada sedikitpun. (mas)

ALOKASI APBN P UNTUK KEPRI NO. PELABUHAN

NILAI

1. Pelabuhan Dompak 2. Pelabuhan Tanjungmoco 3. Pelabuhan Malarco 4. Pelabuhan Letung 5. Pelabuhan Midai 6. Pelabuhan Pulau Laut 7. Pelabuhan Subi 8. Pelabuhan Serasan 9. Pelabuhan Tanjungberakit 10. Dermaga Tambelan 11. Dermaga Penagi 12. Bantuan Bus

Rp 10 Miliar Rp 47,8 Miliar Rp 60 Miliar Rp 8,5 Miliar Rp 5 Miliar Rp 35 Miliar Rp 25 Miliar Rp 27 Miliar Rp 10 Miliar Rp 25 Miliar Rp 25 20 Unit

DAERAH Dompak Tanjungpinang Karimun Anambas Natuna Anambas Anambas Anambas Bintan Bintan Natuna Se-Kepri

Sumber : Kadishub Provinsi Kepri

Untuk poin keempat, massa meminta agar PLN membuat Kantor Kanwil sendiri untuk Kepri. Tidak seperti sekarang ini, Kanwil PLN Tanjungpinang berada di Riau, Pekanbaru. Tentu hal ini memperpanjang jarak pelayanan. Jadinya, warga yang jadi korban seperti sekarang ini.

MoU ini diteken di Kantor PLN di Jalan Bakar Batu. Perwakilan massa yang melakukan demo diberi kesempatan masuk ke dalam kantor untuk bertemu pihak managemen PLN. Sementara itu, HM Sani dan Lis Darmansyah datang saat akan melakukan perundingan. Saat itu, demonstran minta HM Sani dan

Lis agar hadir di tempat itu.

Tak lama kemudian, HM Sani dan Lis Darmansyah meluncur ke lokasi ketika dihubungi salah satu koordinator demo.

Poin-poin tersebut muncul begitu saja saat demo berlangsung.

Saat itu, massa meminta penjelasan dari pihak PLN terkait pemadaman listrik yang berlangsung selama ini.

Oleh pihak PLN, perwakilan pendemo diajak berunding. Perundingan dilakukan sekitar satu jam. Saat itulah pendemo meminta tujuh poin tersebut ditandatangani. Aksi demo ini juga memaksa PLN 2x24 blackout. Jika masih terjadi, PLN dapat dilaporkan ke polisi.

”Kesepakatan yang ditandatangani di atas materai ini akan disebarkan ke masyarakat. Apabila PLN masih melakukan pemadaman, langsung lapor ke Pemprov atau pihak kepolisian untuk langsung diproses. Terima kasih masyarakat karena sudah bersama-sama kami,” teriak Andi Cori menutup orasi di atas mimbar masyarakat.

Dilempari Telur Busuk Sebelum ada kesepakatan antara demonstran dengan managemen PLN, gubernur dan wali kota, massa sempat memanas. Mereka melempari Kantor PLN dengan telur busuk, TV rusak dan benda

lainnya. Akibatnya, pintu PLN yang terbuat dari kaca pecah. Sedangkan telur busuk dilempar ke seluruh dinding kantor yang membuat perkantoran tersebut kotor dan berbau.

TV yang rusak dipecahkan massa di depan kantor tersebut.

Massa juga membakar ban di depan Kantor PLN. Ada juga massa yang membawa cat semprot dan menuliskan kata-kata caci makian di dinding dan fasilitas kantor PLN. Ini merupakan buntut kekesalan masyarakat Tanjungpinang akibat pemadaman listrik yang sudah berlangsung sekitar satu bulan dan akan berlanjut hingga

pertengahan Mei nanti.

Aksi demo dimulai dengan long march dari Melayu Square ke Jalan Bakar Batu. Kemudian massa melempari kantor PLN dengan telur busuk, melempar kaca dan lainnya. Massa makin marah saat menunggu kehadiran Majuddin sekitar dua jam. Massa sudah di depan Kantor PLN sekitar pukul 10.00. Namun, Majuddin baru muncul sekitar pukul 12.00.

Adapun elemen masyarakat yang ikut demo kemarin itu adalah, organisasi masyarakat, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Organisasi Mahasiswa dan Organisasi Kepemudaan (OKP) dan masyarakat umum lainnya.***

Digigit................................................................................ dari halaman 8 Zevi Oktaviana pernah mengalami malam sial. Bukan karena mimpi buruk atau diputus sang kekasih hati, namun ia digigit tikus saat tidur.

Malam itu, wanita kelahiran Dabo Singkep, 22 Oktober 1994 ini sedang tidur nyenyak. Kebetulan malam itu, udaranya dingin.

Sehingga membuat tidurnya semakin lelap.

Malam itu, wanita yang akrab disapa Zevi ini memang berharap mimpi dengan seorang pria tampan menemui dirinya. Kenyataannya, ia harus mendadak terbangun dari mimpi karena ada yang sakit di bagian kakinya.

Saat terbangun dan melihat

kakinya, ternyata seekor tikus telah menggigitnya. Wanita penyuka warna merah ini pun langsung melompat dari tempat tidur.

Ia berusaha menyelamatkan diri dari serangan buas tikus itu. Melihat wanita berparas ayu ini sudah terbangun, si tikus langsung kabur karena takut dihajar sama Zevi.

Sampai saat ini, Zevi masih takut melihat tikus meski dia sering melihatnya di got dan di beberapa tempat.

Ditanya pengalaman, wanita yang menamatkan sekolah SD, SMP dan SMA di Dabo Singkep ini punya pengalaman lucu saat kecil.

Waktu Kelas VI SD, wanita

yang kini sedang kuliah di UMRAH Tanjungpinang ini pernah jalan-jalan sore dengan teman-temannya di Dabo Singkep.

Saat itu teman-temannya mengajak Zevi naik sepeda keliling kampung. Zevi memang punya sepeda, namun dia lebih suka naik sepeda kakeknya, sepeda ontel.

Mereka pun pergi naik bukit.

Dari sana memang nampak pemandangan indah. Di sanalah Zevi kecil berbagi cerita dengan teman-temannya.

Setelah puas bersantai, mereka pun hendak ke kampung sebelah.

Ternyata, jalannya turunan. Kebetulan pula rem sepedanya blong. Sehingga Zevi meluncur

bagaikan peluru kendali.

Untuk menghindari tabrakan dengan motor dari arah bawah, Zevi pun membelokkan sepedanya dan mengenai pohon pisang.

Zevi pun menabrak pohon pisang itu hingga giginya lepas.

Sejak itu, Zevi dipanggil nyonya ontel. Namun, itu panggilan saat kecil. Sekarang panggilannya sudah keren, Zevi.

Zevi juga pernah kena batunya. Ia berbohong kepada orangtuanya hendak belajar kelompok.

Lantaran dibilang belajar kelompok, orangtuanya pun senang memberinya izin.

Ternyata Zevi belok kanan dan ketemu dengan kekasihnya. Mere-

ka pun pergi jalan-jalan sambil naik motor. Betapa senangnya Zevi saat itu. Ia berbunga-bunga seakan dunia ini milik berdua.

Baru saja memikirkan betapa indahnya cinta itu, tiba-tiba keduanya jatuh dan mengakibatkan luka.

Akhirnya, ketahuan juga sama orangtuanya kalau dia memang belajar, tapi belajar pacaran.

Semua kejadian ini memiliki makna baginya. Sehingga ke depan, Zevi bisa lebih hati-hati jika suatu saat nanti sudah berumahtangga dan punya anak gadis, sudah tahu apa arti belajar kelompok. (Rita Susanti)

Disebut............................................................................... dari halaman 8 menjaga kenyamanan pengunjung di tempat ini. Minimal harus bersih,” sebut Adi pemuda setempat yang ditemui Tanjungpinang Pos, Minggu (15/3).

Adi mengatakan, pendirian portal ini merupakan inisiatif dari warga setempat. Perihal duit pungutan itu pun kata dia, sudah diketahui oleh perangkat desa. ”Jadi selain duitnya untuk kebersihan, juga bisa jadi pendapatan untuk kami. Siapa taukan nanti kalau pantai ini sudah digarap sama pemerintah, kami pemudapemuda kampung ini dipekerjakan oleh dinas untuk jaga pantai ini,” ujarnya berharap.

Selepas melewati portal tersebut, mata pengunjung akan lang-

sung dimanjakan oleh hamparan luas padang rumput. Selain itu, pohon-pohon besar juga masih banyak yang berdiri kokoh di lokasi itu. Seakan membuktikan jika lokasi ini belum tersentuh oleh tangan-tangan manusia.

Tak jauh dari hamparan padang rumput itu, dengan kondisi jalan turun ke bawah, mata akan semakin terpana ketika melihat hamparan pasir putih dan jejeran batubatu besar memenuhi bibir pantai.

Laut pantai tersebut sangat tenang. Itulah yang membuat pantai ini sangat cocok dijadikan sebagai tempat pelepas lelah.

Pada waktu itu, Tanjungpinang Pos bertemu dengan sekelompok pemuda yang sedang asik meng-

abadikan sunset di pantai itu. ”Sudah empat tahun belakangan ini kami sering hunting sunset di tempat ini,” sebut Marco.

Selain sunset, kata dia, dirinya juga sering menjadikan tempat ini sebagai lokasi pemotretan. Namun, sayangnya kata dia, tempat ini belum dikelola dengan baik. Padahal, tempat ini sangat berpotensi menjadi tempat tujuan wisata. ”Menurut saya, inilah pantai terbaik yang dimiliki oleh Tanjungpinang saat ini, tuturnya.

Apa yang dikatakan Marco, sejatinya benar. Sebab, di sepanjang bibir pantai, sampah yang selalu menjadi perusak pemandangan bertebaran dimana-mana.

Selain itu, sampah sisa pengun-

jung juga ikut mengurangi keindahan pantai tersebut.

Senada dengan Marco, Bayu warga KM 8 yang kebetulan pada waktu itu membawa keluarga ke pantai tersebut menuturkan hal yang hampir sama. Pria ini berharap agar Pemerintah Kota Tanjungpinang bisa lebih serius mengelola Pantai Sekatap tersebut. ”Kalau orang luar datang ke sini, tak hanya kenal Pantai Trikora saja. Orang juga akan datang ke sini kalau bisa dikelola dengan serius,” tuturnya.

Dia mengatakan, karakter pantai ini sangat mirip dengan Pantai Trikora. Hanya saja, laut di pantai ini tidak memiliki gelombang seperti di Pantai Trikora. Sehingga

pantai ini sangat aman jika dijadikan tempat rekreasi keluarga. ”Selain itu, di sini juga masih banyak ikan karangnya. Ini saya dari siang cari ikan dapat lumayan banyak. Lumayankan, refreshing sekalian cari lauk untuk makan malam,” ujarnya sambil tersenyum.

Ketika menjelang sore, pantai ini mulai ramai dipadati oleh anak baru gede (ABG) di Dompak. Beberapa orang remaja ketika ditemui mengaku, jika setiap minggu dirinya bersama-sama temannya selalu menghabiskan waktu di pantai ini. ”Kalau kami nyebutnya Pantai Galau. Karena kalau galau kesinilah kami datang,” sebut Ida remaja setempat.***

Anggaran ........................................................................... dari halaman 8 Diharapkan jawabannya bisa secepatnya diberikan agar dilakukan rapat koordinasi berikutnya.

Pemprov dan kabupaten/kota perlu melakukan rapat pembahasan anggaran untuk mengatasi adanya penganggaran dua kali atau overlap. Sebab, ada beberapa kegiatan bersama yang dilakukan saat Pilgub dan Pilkada daerah. Untuk menghindari penganggaran dilakukan dua kali, maka harus dibahas bersama mana yang menjadi bagian Pemrov Kepri, mana bagian kabupaten/kota.

Contohnya, kata dia, honor untuk petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) apakah dibayar Pemprov atau dibayar kabupaten/ kota.

Pengadaan kotak suara, biaya

keamanan, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan lainnya.

Pemprov dan kabupaten/kota akan membahas secara terperinci mana bagian kabupaten/kota, mana bagian pemprov. Atau bisa saja pembiayaan dibagi dua alias fifty-fifty. ”Makanya saya katakan anggaran ini kurang lebih. Tergantung hasil kesepakatan kita nanti dengan kabupaten/kota,” tambahnya.

Contoh lain, kotak suara dibutuhkan untuk Pilgub dan pilkada daerah. Karena Pilgub dan Pilkada daerah diselenggarakan bersamaan tanggal, 15 Desember 2015, maka kotak suaranya berada di tempat yang sama.

Artinya, tidak dibedakan mana kotak suara Pilgub dan mana kotak suara pilkada daerah. Petu-

gas atau KPPS-nya juga sama.

Yang beda hanya surat suara.

Untuk Pilgub, surat suara menggunakan gambar pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Sedangkan, untuk pilkada daerah menggunakan calon bupati/wali kota dan calon wakil bupati/wakil wali kota. Untuk surat suara Pilgub Kepri, anggarannya dari Pemprov Kepri.

Beda dengan Tanjungpinang yang tidak menyelenggarakan Pilkada. Masyarakat Tanjungpinang hanya memilih calon gubernur nanti. ”Khusus Tanjungpinang, semua biaya Pilgub ditanggung Pemprov Kepri,” jelasnya.

Saat ini, kata dia, Pemprov Kepri sudah menyediakan anggaran Pilgub diAPBD murni 2015 sekitar Rp 80 juta. Sedangkan, kekurangannya nanti dianggar-

kan di APBD Perubahan Kepri.

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, APBD P Kepri biasanya disahkan Agustus. Jadi, September anggaran itu sudah bisa dipakai. ”Intinya tidak ada masalah dengan anggaran untuk penyelenggaraan Pilgub Kepri 2015,” tegasnya.

Bagi KPU Kepri, Bawaslu Kepri dan Polda Kepri sudah bisa mengajukan kebutuhan saat tahapan Pilgub dimulai April nanti. Namun, anggaran yang diperlukan hendaknya yang sifatnya prioritas dan digunakan bulan itu juga. ”Saving dana untuk tahapan Pilgub sudah ada. Penyelenggaraan Pilgub nanti kita harapkan berjalan lancar, sukses dan aman,” harapnya.

Kepada kabupaten/kota, dia berharap agar pembahasan ang-

garan Pilkada sudah dibahas saat pelaksanaan Musrenbang. Sehingga tidak menyulitkan pembahasan ke depan. Saat Musrenbang tingkat provinsi nanti, anggaran tentang Pilkada ini hendaknya sudah dirangkum dan pembagian anggaran masing-masing sudah jelas.

Perlu diketahui, kata dia, berdasarkan Permendagri dan Permenkeu, anggaran untuk Pilgub disediakan dari APBD Provinsi dan anggaran untuk pilkada kabupaten/kota disediakan dari APBD kabupaten/kota.

Adapun alokasi anggaran tersebut adalah, untuk KPU Kepri sekitar Rp 89.207.509. 900, untuk Bawaslu Kepri sekitar Rp 33.677.000.350, dan untuk keamanan Polda Kepri sekitar Rp 8.792.652.000. Rapat tersebut dipimpin Naharuddin. (mas)

Majuddin........................................................................................................................... dari hal 1 kawalan ketat anggota kepolisian Polres Tanjungpinang. Mereka bergegas menuju mobil patroli. Di samping juga, ia tampak dikawal langsung Kapolres Tanjungpinang AKBP M Dwita Kumu, keluar dan menuju mobil patroli.

Sedangkan, di halaman kantor PLN, massa yang mendemo tampak terus menunggu sambil menghujat GM PLN untuk meminta pertanggungjawabannya atas krisis listrik yang terjadi di Ibu Kota Provinsi Kepri ini.

Ratusan massa yang menggelar aksi demo PLN sejak pukul 10.00 pagi itu, melampiaskan kemarahan mereka dengan melempar telor dan merusak pintu depan PLN dengan alat elektronik televisi bekas.

Tidak hanya merusak fasilitas Kantor PLN, massa yang menggelar aksi juga membakar api dari ban bekas sambil mencoret-coret dinding kantor PLN dengan tulisan berupa cacian.

Di tempat demo, Gubernur Kepri HM Sani mengatakan, PLN

harus bertanggungjawab atas krisis listrik yang saat ini menimpa Kota Tanjungpinang dan Pulau Bintan.

Di depan, ratusan massa HM Sani mengaku sudah lama meminta PLN berusaha menyelesaikan permasalahan listrik di Ibu Kota Provinsi Kepri ini. Namun, nyatanya sampai detik ini tidak juga kunjung usai sehingga banyak masyarakat yang terus merasa dirugikan. ”Sakitnya tu di hati. Kalau masyarakat terus dibohongi,” terang HM Sani.

Di kesempatan yang sama, HM Sani juga menyampaikan bahwa Pemprov Kepri ke depan sedang mengupayakan pembangkit listrik bertenaga gas terkompres, di Pulau Dompak dengan kapasitas, sekitar 9 MW. ”Sedang kita upayakan pembangunan pembangkit listrik di Dompak dengan kekuatan 9 MW. Semoga bisa segera terlaksana tahun ini,” terang Sani di depan Wali Kota Lis Darmansyah

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Direktur

: : : : : :

Rida K Liamsi.

Makmur.

Socrates.

Asnida Syukur.

Hasan Aspahani.

Candra Ibrahim.

dan seribuan masyarakat Tanjungpinang.

Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengatakan, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan pihak PLN Tanjungpinang terkait dengan krisis mati lampu di Tanjungpinang belum lama ini.

Lis menyampaikan, bahwa permintaan dia kepada pihak PLN agar tidak mematikan listrik saat melaksanakan ibadah salat lima waktu.

Di samping itu, Lis meminta kepada Gubernur Kepri HM Sani dan PLN Cabang Tanjungpinang agar segera mengusahakan PLN Tanjungpinang Kanwil PLN Tanjungpinang. ”Selama ini kita masih bergabung dengan PLN Riau, Pekanbaru. Maka krisis listrik di Kepri tidak akan bisa diselesaikan,” tegas Lis kepada awak media. ”Kami minta Pak Gubernur bersama petinggi PLN, membentuk Kanwil PLN sendiri di Tanjungpinang dan kita punya pembangkit sendiri serta tidak numpang

dengan cabang PLN Pekanbaru lagi,” timpal Lis kepada Tanjungpinang Pos. Sementara GM PLN Cabang Tanjungpinang Majuddin saat diberikan kesempatan menyampaikan aspirasi terkait krisis listrik, dia mengatakan informasi krisis listrik di Kepri sudah sampai ke pusat. Artinya, infonya sudah sampai ke Kanwil PLN Pekanbaru, Riau. ”Satu hal yang bisa saya sampaikan. Besok, (hari ini, red) perwakilan dari Kanwil PLN Pekanbaru akan datang ke sini. Untuk menyelesaikan permasalahan krisis listrik di Kota Tanjungpinang dan Pulau Bintan,” terang Majuddin di depan demonstran.

Investor Semakin Jauh Di sela-sela berlangsungnya aksi demo, beberapa pendemo mematikan listik di Kantor PLN. Padahal di dalam Kantor PLN sedang berlangsung pertemuan antara Kapolresta Tanjungpinang dengan Kepala Area PLN

Pimpinan Umum/GM/Penjab Wakil GM/Pimpinan Perusahaan Wakil GM Bidang Redaksi Wakil Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: Usep RS. : : : : :

Arga Permadi.

Arham.

M Nur Hakim.

Sigik Rachmat.

Zakmi.

Dewan Redaksi : Candra Ibrahim (Ketua), Usep RS, Arham, Sigik Rahmat, Zakmi.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

Tanjungpinang. ”Mana, mana, setop kontaknya kita matikan. Biar sama-sama merasakan panasnya hidup tanpa listrik,” kata Andi Cory saat itu.

Andi Cory mengaku siap dipenjara dan ini terakhir dia demo untuk memperjuangkan agar Tanjungpinang terang benderang. Kalau tidak anarkis, listrik di Tanjuingpinang tidak terang benderang.

Ia mencontohkan, PLN Jambi setelah dibakar oleh warga, sekarang listrik di Jambi tidak ada pemadaman lagi. Begitu juga di Karimun, setelah kepala PLN-nya di opname karena dipukuli pendemo, sekarang listrik di daerah itu sudah bagus. ”Apakah kantor PLN di sini kita bakar dulu baru listrik lancar seperti Jambi” katanya membakar semangat demonstran.

Para pendemo juga mempertanyakan kinerja pemerintah daerah yang acuh melihat kondisi listrik di Tanjungpinang. Sebab, usia Tanjungpinang sudah ratusan

tahun, tapi listrik tidak pernah membaik, malah memburuk. ”Bagaimana Tanjungpinang mau berkembang kalau listrik tidak ada. Mau mau investor masuk? tanya dia kesal.

Ketua Kadin Kota Tanjungpinang Bobby Jayanto, menegaskan, ia menghargai warga yang melakukan demo sebab masyarakat sudah habis kesabarannya selama ini. Tapi, demo yang dilakukan tidak menyelesaikan permasalahan. ”Karena yang bermasalah adalah penyuplai listrik ke PLN yakni PTLU Galang Batang,” bebernya.

Kata dia, krisis listrik di Pulau Bintan sudah bertahun-tahun.

Sudah berkali-kali didemo, tapi tidak ada perubahan. Akibatnya, investor yang akan masuk menanamkan modalnya, semakin jauh. ”Makin jauh dong pengusaha yang mau masuk ke Pulau Bintan.

Dulu, listrik masih dikelola nyonya Long, warga Belanda di Bakar

Batu (Kantor PLN sekarang), tidak pernah padam separah ini,” bebernya.

Ia minta supaya pemerintah bersama-sama DPRD, untuk mengoptimalkan yang namanya otonomi daerah. ”Namanya saja otonomi daerah, tapi peran pemerintah daerah untuk mengembangkan listrik di Kepri hanya sebatas mengharap dari PLN saja,” bebernya.

Tokoh masyarakat Tanjungpinang, Endi Maulidi, meminta dilakukan investigasi kenapa PLTU Galang Batang sering rusak.

Padahal, berdasrakan informasi yang diterimanya, mesinnya baru dan pengoperasian juga masih baru. ”Kita dapat informasi, mencari sparepart yang rusak saja bingung. Harus berbulan-bulan baru perbaikan. Mestinya, manajemen PLTU Galang Batang memiliki stok sparepart. Kalau terjadi kerusakan, tidak perlu lagi mencari sampai keluar negeri,” bebernya. (adi/bas)

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Slamet Nofasusanto. Redaktur: Abas, Martua P Butarbutar. Asisten Redaktur: Taufik A Habu, Yusfreyendi. Reporter: Roni, Tengku Irwansyah, Adly Hanani, Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, M Indra Kelana.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Fauziahmadrisa (Koordinator), Syaful Amri, Matthew Karjono, Jaringan/IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager). Pemasaran: Yahya Siregar (Manager), Fanri Pardede (Ass. Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Roni (Anambas).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

PRO - BATAM

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

3

Tanjung Sauh Belum Masuk Kawasan FTZ

MARTUA, Batam F-ABAS/TANJUNGPINANG POS

KOMPAK: H Ahmad Dahlan dan H Soerya Respationo.

Dahlan Perintahkan Penertiban Kios BATAM - Wali Kota Batam, H Ahmad Dahlan menegaskan, agar pedagang kaki lima (PK5) di Batam, tidak menggunakan buffer zone. Keberadaan PK5 itu ditegaskan tidak dibenarkan secara hukum. Dia juga meminta, pegawai Pemko untuk bersikap tegas dalam menegakkan aturan.

Hal ini disampaikan Ahmad Dahlan, Senin (16/3) di Batam. ”Kebijakan pemerintah daerah sudah jelas, jangan (jualan) di row jalan. Kita sudah siapkan rencana tata ruang untuk jangka panjang. Jadi tidak mungkin diijinkan di row jalan,” tegasnya.

Diingatkan, mereka tidak pernah mengeluarkan ijin untuk berjualan di row jalan. Ber jualan di row jalan, juga mengganggu keamanan dan kenyamanan pengguna jalan. ”Ka-

lau ada staf saya mengeluarkan izin, itu batal demi hukum,” tegas Dahlan.

Dia meminta agar Satpol PP mempercepat penertiban kios liar yang dibangun di buffer zone di daerah Batam Center.

Jika tidak ditertibkan, maka ke depan akan semakin menjamur dan semakin sulit ditertibkan. ”Sekarang Satpol PP sudah mulai memasuki tahap penertiban, dengan tahap peringatan melalui surat. Setelah itu, ditertibkan,” imbuh dia.

Pernyataan senada juga disampaikanm Direktur PTSP dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho. Pihaknya akan bergerak bersama tim terpadu, yang didalamnya juga ada Satpol PP. ”Kita akan menertibkan, sehingga tidak ada lagi kios dipinggir jalan,” jelas Djoko.(mbb)

Bapedal Selidiki Limbah Hitam di Nongsa Diduga Berasal dari Tanker yang Diskap BATAM- Setelah hampir sebulan nelayan di sekitar Kampung Jabi, Nongsa kesulitan mencari ikan, akibat pencemaran limbah minyak hitam, Kini asal usul atau sumber limbah yang meresahkan itu mulai menemui titik terang.

Meski, belum memastikan limbah itu berasal darimana, namun pihak Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Batam tampak mengambil sample air laut di sekitar tanker MV Eagle Prestige yang sedang di potongpotong di galangan PT Kodja Bahari.

Pihak Bapedal Kota Batam juga mencocokan dengan limbah yang sudah mencemari pantai hingga ke Kampung Jabi dan Kampung Melayu. ”Samplenya sedang kita uji di laboratorium. Hasilnya belum diketahui,’’ ujar seorang penyidik PPNS Bapedal Kota Batam, Minggu (15/3). Meski mau menceritakan perkembangan penyelidikan asal usul limbah itu, namun pria ini enggan namanya dipublikasikan

karena bukan kapasiatsnya untuk komentar. ”Kalau mau dipublikasikan mending ke Kepala Badan saja,’’ ucapnya.

Diakuinya, kedatangan tim Bapedal ke Pantai Kampung Jabi itu untuk menindak lanjuti laporan masyarakat tentang adanya limbah yang mencemari pantai. Meski secara aksat mata terlihat limbah minyak hitam mencemari laut, namun ia enggan berspekuliasi dan masih bersikukuh untuk memastikan itu limbah harus melalui uji laboratarium. ”Harus ada uji sample. Tidak bisa dilihat secara kasat mata saja,” ujarnya.

Informasi lain yang diperoleh, limbah itu bersumber dari tanki kapal tanker MV Eagle Prestige yang diskrap oleh PT Surya Suma Sejati (SSS). Aktivitas pemotongan kapal bernilai Rp 25 miliar sudah berlangsung sejak tiga bulan lalu. hanya saja, Direktur PT SSS menapik tudingan itu. Menurutnya, pihaknya selalu menjaga agar tidak terjadi pencemaran akibat pemotongan kapal yang lagi disengketakan tersebut. ”Kalaupun ada limbah tidak menyebar luas. Karena setiap ada limbah langsung ditangani, agar tidak kemanamana,” ujarnya wartawan saat berada di Pengadilan Negeri (PN) Batam, beberapa waktu lalu. (mbb)

SETELAH keluarnya perubahan status hutan lindung di Kota Batam, termasuk hutan lindung di kawasan Tanjung Sauh, kini Badan Pengusahaan (BP) Kota Batam, berharap status free trade zone (FTZ) makin jelas. Terkait dengan ini, Dewan Kawasan (DK) berharap berjanji akan memperjuangkan dan menargetkan status FTZ di Tanjung Sauh, selesai tahun ini.

Harapan dan komitmen untuk memperjuangkan FTZ Tanjung Sauh itu, disampaikan Ketua DK FTZ Batam, Bintan dan Karimun (BBK), HM Sani di Batam, kemarin.

Menurut dia, FTZ merupakan kebutuhan utama di Tanjung Sauh. “Tanjung Sauh, sudah dibebaskan dari hutan lindung.

Tapi belum masuk dalam kawasan FTZ. Ini yang kita perjuangkan tahun ini,” harap dia.

Menurut Sani, juga sebagai Gubernur Kepri, Tanjung Sauh sudah mereka usulkan dan ma-

F-ISTIMEWA

TINJAU: Gubernur HM Sani saat meninjau pembangunan pelabuhan di Sijantung.

suk dalam program nasional di Badan Pembangunan Nasional (Bappenas). Dimana, pembangunan menggunakan skema sebagaimana kita masukkan dalam program nasional ke Bappenas, untuk pelabuhan transhipment. ”Kita masukkan dengan skema kemitraan publik-swasta atau skema public, private, partnership (PPP),” beber Sani.

Lahan Tanjung Sauh Dibebaskan dari Hutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), membebaskan status lahan Tanjung Sauh dari hutan. Sebelumnya, Deputi Bidang Pengusahaan Sarana dan Usaha BP Batam, Istono mengatakan, saat ini untuk pembangunan pelabuhan di wilayah Sumat-

era, Tanjung Sauh lebih siap dari segi investor. Dimana, Tanjung Sauh akan dikembangkan menjadi pelabuhan kontainer atau pelabuhan peti kemas berkelas internasional. ”Fokusnya utama pemerintah sekarang adalah ke arah kekemaritiman. Sehingga program pembangunan Tanjung Sauh, sudah berjalan dengan baik,”

bebernya Kemudian, saat ini, calon investor yang hendak masuk ke Tanjung Sauh, diakui masih banyak yang berminat. Karena anggaran untuk membangun butuh dalam jumlah besar, maka dibutuhkan investasi yang besar, dan akan melibatkan investor. ”Nanti siapa yang membangun, akan dilakukan tender. Siapa yang membiayai, akan dibicarakan ke pemerintah pusat,” imbuh dia.

Direktur PTSP dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho mengatakan, dengan pembangunan Tanjung Sauh, dapat mempercepat pertumbuhan Kepri. Mereka juga sudah mengusulkan ke Dewan Kawasan, Batam, Bintan dan Karimun, agar Tanjung Sauh masuk kawasan FTZ. Tanjung Sauh, akan dibangun pelabuhan transhipment seluas 300 hektare dengan nilai investasi yang Rp 7 triliun. Pelabuhan ini akan menampung, 4 juta TEUs atau hampir 20 kali lebih besar dari Batuampar. ***

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

4 MARITIM

F-YENDI/TANJUNGPINANG POS

APRI SUJADI

Apri: Potensi Maritim Lingga Belum Digarap Maksimal

LINGGA - Wakil Ketua DPRD Kepri asal daerah pemilihan Lingga-Bintan, Apri Sujadi menyatakan, potensi kemaritiman dan perikanan di Kabupaten Lingga sampai saat ini belum digarap secara maksimal. Padahal, potensi kemaritiman di Lingga cukup besar untuk memberikan pendapatan asli daerah. ”Potensi perikanan hasil tangkapan nelayan maupu jasa kepelabuhanan di Lingga cukup besar. Tapi, potensi itu belum dikelola secara maksimal,” kata Apri Sujadi, Senin (16/3).

Apri mengatakan, beberapa orang nelayan Lingga menyampaikan aspirasi soal perikanan, baru-baru ini.

Dari paparan nelayan Lingga, sarana untuk pelabuhan rakyat (pelantar) belum dibangun secara menyeluruh.

Begitu juga dengan fasilitas alat tangkap nelayan, selama ini belum diberikan secara merata. Akibatnya, ekonomi nelayan tradisional Lingga belum meningkat secara merata.

Bagi nelayan yang memiliki alat tangkap cukup, lanjut Apri, lebih cenderung menjual kepada tauke. Bahkan, ada yang menjual hasil tangkapan perikanan di tengah laut. Kondisi seperti ini, mengakibatkan harga jual ikan di tingkat nelayan rendah. Sementara, potensi ikan di perairan Lingga sangat besar. Justru potensi itu diambil dari nelayan luar daerah. ”Untuk tauke ikan di Lingga, selama pemerintah tidak mendapatkan pajak yang memadai. Padahal, pemerintah bisa mendapatkan pajak dari sektor perikanan jika dibangun pelabuhan ikan,” sebut Apri.

Begitu juga dengan fasilitas pelabuhan di Lingga, masih minim. Padahal, fasilitas pelabuhan bisa dibangun lebih banyak untuk meningkatkan PAD. (fre)

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

KESENIAN: Masyarakat Lingga meniup seruling saat menampilkan kesenian tradisional di acara adat istiadat dan penyambutan pejabat, baru-baru ini.

PLN Putuskan Listrik Pasar Sayur Dabo TENGKU,Lingga PLN Ranting Dabo Singkep memutuskan aliran jaringan listrik ke Pasar Sayur dan Pasar Ikan Dabo, Singkep, Senin (16/3), pagi. Pemutusan itu dilakukan karena tiga bulan pengelola pasar ini belum membayar tagihan listrik.

Pemutusan aliran itu mengakibatkan puluhan pedagang memprotes petugas PLN. Tapi, upaya protes itu tidak membuahkan hasil. Pedagang hanya pasrah setelah PLN menunjukan bukti tunggakan listrik di dua faslitas umum tersebut. ”Kami tidak terima PLN memutuskan listrik secara tiba-toba.

Kami setiap bulan bayar retribusi, sudah termasuk pembayaran rekening listrik,” kata Juheri, seorang pedagang Pasar Dabo, kepada Tanjungpinang Pos, Senin (16/3).

Akibat pemutusan listrik, Pasar sayur dan pasar ikan gelap dan panas. Transaksi jual-beli yang dilakukan pedagang dengan kon-

PELAYANAN DASAR

Masyarakat Kentar Tak Nikmati Pembangunan LINGGA- Puluhan Kepala Keluarga (KK) Kentar merasa kecewa terhadap Pemerintahan Kabupaten Lingga. Bagaimana tidak, 11 tahun sejak daerah ini menjadi daerah otonom, selama itu pula tidak pernah ada program pembangunan yang diberikan kepada masyarakat.

Jalan setapak yang dibuat masyarakat sejak puluhan tahun lalu hingga 11 tahun dilakukan pemekaran sekarang, masih tetap jalan setapak.

Warga Kentar sampai saat ini masih menggunakan lampu pelita dengan bahan bakar minyak tanah. Warga tidak mendapat pelayanan dasar penerangan listrik. ”Sejak saya lahir hingga anak saya sekarang sudah kelas enam SD, jalan di kampung kami belum berubah. Warga masih melintasi jalan tanah. Jalan setapak itu selalu banjir pada saat air laut pasang,” kata Hermadi, seorang warga Kentar, Senin (16/3).

Warga sudah bosan dan berulang kali mengusulkan pembangunan aspal atau minimal semenisasi jalan kepada Pemkab Lingga. Namun, tidak pernah direalisasikan. Kondisi jalan tidak dapat dilalui kendaraan ketika air laut pasang dan musim hujan. Akibatnya, anak-anak Kentar tidak dapat berangkat sekolah. ”Jarak dari kediaman warga ke sekolah cukup jauh. Tidak mungkin dapat dijangkau dengan jalan kaki ketika banjir. Kami tidak menikmati pembangunan di Kabupaten Lingga,” ucapnya.

Tidak hanya persoalan jalan, warga juga mengeluhkan karena penerangan listrik di pulau ini tidak pernah diperhatikan Pemkab Lingga. Pada malam hari, warga hanya mengandalkan lampu minyak tanah untuk penerangan. ”Saya sedih melihat anak-anak belajar menggunakan lampu pelita. Saat ini, warga Kentar merasa bukan menjadi bagian dari wilayah tanggungjawab Pemkab Lingga,” lirihnya. (tir)

LOWONGAN KERJA

LINGGA- Warga Pasir Kuning, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Singkep, mengeluh dengan buruknya kualitas air bersih yang diproduksi PDAM Kabupaten Lingga. Soalnya, air yang diproduksi PDAM itu bewarna kuning kecoklatan dan bercampur lumpur. Padahal, PDAM Lingga sudah berdiri lebih dari 11 tahun, belum mampu memperbaiki kualitas air yang dijual ke warga. ”Setiap hujan, air PDAM sedikit keruh. Tapi hari ini, air PDAM sangat kotor. Tidak hanya keruh, air juga bercampur lumpur,” kata Muslim, seorang warga kepada Tanjungpinang Pos, Senin (16/3).

Dengan kondisi air tersebut, kata Muslim, air PDAM tidak bisa dikonsumsi untuk minum. Bahkan, untuk kebutuhan mandi dan mencuci tidak layak digunakan. Akhirnya, warga terpaksa membeli air galon untuk mandi dan mencuci sehari-hari. Padahal, Muslim mem-

LOWONGAN KERJA SEKRETARIS SALES DIREKTUR

computer

PT. MANDIRI CORPORATION

Rent Car / Rental Mobil PO FEBRI JAYA

Lamaran di kirimkan ke : PT. PANCA RASA PRATAMA Alamat : Jl. D.I. Panjaitan No. 15 Km.8 Tanjungpinang

sumen tidak nyaman. Pedagang harus teliti saat melayani pembeli. ”Kemana uang yang kami bayarkan selama ini. Satu lapak jualan

bayar tagihan air setiap bulan untuk air bersih PDAM. Tagihan itu bukan untuk mendapatkan lumpur.

Bukan hanya Muslim yang mengeluhkan kualitas air PDAM Lingga itu. Warga Pasir Kuning lainnya, Vivi mengalami hal yang sama. Selain kualitas air yang tidak layak konsumsi, distribusi air bersih tidak lancar. ”Terkadang sehari air tidak mengalir. Belum lagi warna air yang kecoklatan,” ujarnya. Direktur PDAM Kabupaten Lingga, Sazali, membenarkan kondisi itu. Menurutnya, selama ini belum memberikan pelayanan maksimal ke masyarakat karena, instalasi pengolahan air bersih di PDAM tidak memadai. Ini menyebabkan sebagian warga mendapatkan distribusi air yang keruh saat musim hujan. ”Untuk wilayah Pasir Kuning belum ada fasiltas pengelolaan air yang memadai. Dari bak penampungan air langsung dialirkan ke

DIBUTUHKAN Karyawan Pengantar Barang (Kurir) Syarat :

Min. Ijazah SMA Memiliki kendaraan sendiri Mengerti wilayah Tanjungpinang Laki - laki Diutamakan suku Jawa

Kirim alamat ke :

ZEVA Logistic Tour & Travel

Alamat : Komp. Pertokoan Bintan Center, Blok R. No. 11

mempertanyakan kinerja Disperindag Kabupaten Lingga, sebagai pengelola Pasar Dabo yang menunggak hingga 3 bulan itu.

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

KERING: Petugas PDAM Lingga mengecek ketersediaan sumber air baku yang kering, baru-baru ini.

masyarakat. Jika hujan, biasanya petugas PDAM membuka pipa pembuangan air di bak penampungan untuk meminimalisir lumpur,” kata Sazali.

Namun, saat hujan pada Minggu (15/3) malam, petugas terlambat

INNER BEAUTY memperbesar mr. p ereksi lebih kuat & tahan lama menambah hasrat libido pria menyembuhkan lemah syahwat

PELUANG KARIR 1. Marketing Head (MH) 5. Staff Admin (Adm) 2. Account Of cer (AO) 6. Remedial (Rem) 3. Surveyor (SVY) 7. Of ce Boy (OB) 4. Collector (COLL) 8. Security (Sec) Persyaratan : 1. Pria/ wanita usia maks.35 thn 2. Pendidikan min. D3 (1,2,6) dengan IPK min. 2,75 atau SMU (3,4,5,7,8) 3. Memiliki pengalaman minimal 2 thn (1,2) atau fresh graduate (3-8) 4. Memiliki SIM C dan kendaraan sendiri 5. Mampu mengoperasikan komputer dengan baik 6. Memiliki motivasi kerja yang tinggi, jujur, bertanggungjawab dan mampu bekerja dibawah tekanan (1-8) Kirim surat/ antar langsung lamaran, CV, fc.KTP, beserta foto warna terbaru ukuran 4x6 (2 lbr) dan No.Telp yang bisa dihubungi paling lambat 2 minggu setelah iklan ini dimuat, di tujukan ke :

HRD PT. BESS FINANCE Jl. DI. Panjaitan Km.6 (Depan Dinas Kesehatan/ Hotel Pelangi) Tanjungpinang Cantumkan kode jabatan pada amplop. Lowongan ini untuk penempatan Tanjungpinang

mampu membakar lemak dalam tubuh dengan cepat mengurangi nafsu makan mengecilkan perut, paha, lengan dalam waktu 1 bulanan turun 3-5 Kg aman tanpa efek samping penggemuk badan perontok bulu pemutih muka vakum+cream pydr

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

membuka kran air tersebut. Akibatnya, lumpur yang dibawa air tidak dibuang. Biasanya, petugas penjaga bak penampung akan membuka kran pembuangan air empat jam setelah hujan. ”Petugas terlambat membuka

SUPER TRUSS RANGKA BAJA RINGAN ZINCALUME

22D1B1FC peni getar peni duduk peni ikat pinggang peni mutiara

Jl. Bakar Batu No 8A Tlp. 0822 8567 6716

Kami salah satu Perusahaan (Multi nance) Sepeda Motor dan Mobil yang terbesar dan terbaik dengan total 200 cabang dan Kios yang tersebar di seluruh Indonesia membutuhkan tenaga-tenaga profesional untuk mengisi posisi :

Hubungi : 0852 6475 9406 0813 6492 4296

di sini, iuran Rp 35 ribu per bulan.

Itu sudah termasuk listrik, kebersihan dan keamanan,” jelasnya.

Pedagang mengancam, bakal

Berlumpur, Kualitas Air PDAM Buruk

Persyaratan : Diutamakan Wanita Usia 25 – 35 thn Pendidikan SMA sederajat Berdomisili di Tanjungpinang Dapat mengoperasikan Kirimkan lamaran via Pos : PO.Box 18 Tanjungpinang Info hub. 0823 8712 6443

F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

GELAP: Seorang warga memilih sayur di dalam Pasar Dabo pada saat listrik PLN mati.

”Hari ini tidak apa la. Kalau besok belum hidup, kami akan tuntut,” katanya.

Manajer Ranting PLN, Dabo Singkep, Luber Trihatmoko, awalnya tidak tahu pemutusan aliran listrik di Pasar Dabo. ”Sepengetahuan saya belum ada pemutusan. Namun, pihak pengelola pasar sudah nunggak tiga bulan,” sebutnya.

Ketika ditanya pemutusan oleh staf PLN tersebut, Luber tidak dapat menjeskannya, apakah itu resmi atau tidak. ”Berarti memang sudah putus,” katanya enteng, ketika Tanjungpinang Pos, memastikan adanya pemutusan yang dilakukan staf PLN. Tidak berselang lama, setelah Tanjungpinang Pos melakukan konfirmasi dengan Luber, beberapa petugas PLN Dabo kembali mendatangi dan menyambung aliran listrik di Pasar Sayur. ”Syukur lah, PLN sudah menghidupkan lagi listrik di sini,” kata seorang pedagang. ***

vegi getar vegi gyg suara vegi center vegi bulu boneka full body Vakum+oil Kondom Duri Penggetar mrV Obat Frigid

AZKA : 081319431112/081991444429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kmp. Baru Tanjungpinang

kran pembuangan, akibatnya lumpur tidak dapat diminimalisir,” katanya.

Untuk kebutuhan 3.000 pelanggan PDAM di Kota Dabo, Singkep dan sekitarnya, saat ini PDAM hanya memiliki fasilitas pengolahan air yang dapat memenuhi 1.500 pelanggan. Pemerintah pusat pada tahun 2014 sudah membangun fasilitas pengolahan air untuk memehuhi kebutuhan. Tapi, hingga saat ini belum dapat digunakan, karena belum dilakukan serah-terima pengelolaan.

PDAM Lingga belum dapat menggunakan fasilitas pengolahan air bersih, karena birokrasi pemerintah yang cukup panjang.

PDAM Lingga, telah mendapatkan surat balasan dari instansi terkait soal ini. Namun, untuk serah terima, melalui Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lingga. ”Mungkin saat ini masih diproses,” imbuhnya. (tir)

IKLAN BARIS LOWONGAN KERJA

Rangka Baja Ringan Terpasang Rp.120.000;/m2 Rangka Baja Ringan + Atap Metal Polos Terpasang Rp.160.000;/m2

GARANSI PRODUK 10 TAHUN Lebih Murah Ready Stock Harga Mulai ;

C.Truss Zincalume Reng V Zincalume Hollow Meni Hollow Galvanis Atap Metal Polos 2x4 Atap Metal Polos 4x4 Nok C Polos P.1M

Rp. 63.000/btg Rp. 30.000/btg Rp. 10.000/btg Rp. 13.500/btg Rp. 25.000/kpg Rp. 35.000/kpg Rp. 15.000/kpg

Baja ringan, Atap Metal Pasir, Compound A+, Casting A+, Glass Roving, Furing, Papan Gypsum, dll Alamat kantor Cabang Tanjungpinang :

Jl. Raya arah Uban Km.13 No.18 -19, Tanjungpinang - Kepri Telp. 0822 8399 6386, 0853 7828 8837 (Doris Abu)

Email : tanjungpinang@supertruss.com

NIKOI ISLAND IS AN AWARD WINNING BOUTIQUE RESORT OFF THE EAST COAST OF BINTAN. WE ARE LOOKING FOR AN ACCOUNTANT TO HEAD UP OUR GROWING BUSSINESS. APPLICANTS SHOULD BE FAMILIAR WITH EXCEL,MYOB,AND BE ABLE TO READ AND WRITE IN ENGLISH. EXPERIENCE IN THE HOSPITALITY INDUSTRY WOULD BE BENEFICAL BUT NOT ESSENTIAL. THE SUCCESSFUL APPLICANT WILL BE WELL REWARDED. APPLICANTS SHOULD SEND THEIR CVS AND A COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : MANSUD@NIKOI.COM HAVE EXPERIENCE IN SIMILAR POSITION OR SUPERVISORY LEVEL IN 3-4, AND 5 STAR HOTELS MIN.1 YEAR; GOOD KNOWLEDGE TO ALL ASPECTS OF HUMAN RESOURCES MANAGEMENT, INDONESIAN LABOUR LAW, AND GENERAL AFFAIR MATTERS; HAVE STRONG PERSONNEL ADMINISTRATION ,GOOD COMMUNICATION SKILL, COORDINATE AND CONDUCT HOTEL TRAINING PROGRAM;HUMBLE,HONEST, AND GOOD LEADERSHIP; ABLE TO WORK IMMEDIATELY. COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : MANSUD@NIKOI.COM

CARI JODOH CARI JODOH : COWOK/ PRIA USIA 35 UNTUK PEREMPUAN CHINESE! SILAHKAN HUBUNGI : +65-9077-5083, EMAIL : HARTONO201212@GMAIL.COM

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

5

Konflik PLTU dengan Warga, PLN Padamkan Listrik KARIMUN - PLN Ranting Karimun masih menerapkan pemadaman listrik secara bergilir di Kabupaten Karimun. Pemadaman ini akan terus dilakukan PLN hingga konflik antara PLTU Tanjung Sebatak dengan Masyarakat Ranggam Tebing menemukan jalan keluar. Konflik antara warga dengan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Karimun ini, karena masalah debu hasil pembakaran batu bara

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

PAJAK: Bupati, Nurdin Basirun menunjukkan tanda lunas membayar SPPT PBB tahun 2015.

Terlihat Nurdin mengenakan batu akik. Ia minta Dispenda menarik pajak batu akik di Karimun

Pemkab Karimun akan Pajak Batu Akik KARIMUN - Bupati Karimun H Nurdin Basirun meminta Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Karimun memungut pajak retribusi dari perdagangan batu akik di Karimun. Hal itu ditegaskan, Nurdin Basirun saat acara penyerahan SPPT PBB Tahun 2015 di Gedung Nasional Karimun Senin (16/3). ”Saya mendapat laporan perdagangan batu akik asli Karimun terus meningkat. Banyak orang dari luar Karimun berdatangan untuk membeli batu akik itu. Untuk itu, Dispenda harus memungut retribusinya,” tegas Nurdin.

Ia meminta petugas pemungut retribusi di Dispenda Karimun jeli melihat peluang yang ada. Kalau ada hal seperti ini harus segera ditindaklanjuti dengan membuat aturan retribusinya.

Selain masalah batu akik, terkait dengan pajak, Nurdin berharap seluruh Kepala Desa (Kades) dan lurah agar dapat melaksanakan tugas dengan baik.

Mereka harus mengimbau masyarakat wajib pajak untuk membayarkan PBB. Sebab, pembangunan yang dinikmati masyarakat saat ini adalah hasil dari PBB yang dibayarkan itu.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Karimun Firmansyah, kegiatan penyerahan SPPT PBB diselenggarakan setiap tahunnya di seluruh Indonesia. Ia juga meminta, SPPT PBB tahun 2015 yang telah dicetak supaya diserahkan kepada kades dan lurah, untuk diteruskan ke masyarakat melalui RT. ”Penyerahan ini dapat dilakukan oleh RT ke warga,” ujarnya.

Tahun ini Dispenda Karimun menyampaikan SPPT PBB sebanyak 95.011 lembar. Ini turun dibandingkan tahun sebelumnya yaitu mencapai 96 ribu lembar. Penyebab turunnya wajib SPPT PBB, karena wajib pajak pindah, ganda dan tidak ditemukan. Objek PBB perkotaan dan pedesaan ini meliputi rumah tinggal, rumah dinas, rumah toko (ruko), hotel, restoran, resort, galangan kapal atau dermaga, tempat penampungan minyak, kilang minyak, air dan gas, kolam renang dan objek lainnya ”Tempat penyetoran PBB dapat dilakukan di bank, bisa juga di Dispenda Karimun. Untuk Durai dan Buru akan didatangi oleh petugas kami,” terangnya.

Pada kesempatan itu Nurdin Basirun dan Sekda Karimun H TS Arif Fadilah secara simbolis membayarkan SPPT PBB. (yon)

yang melanda pemukiman warga. Pihak PLTU mengklaim, mereka telah melakukan antisipasi pengurangan debu hasil pembakaran batu bara tersebut, dengan cara menyemprot batu bara dengan air, waktu bongkar dari tongkang dan membuat dinding untuk mencegah abu terbang kepemukiman penduduk ”Menurut pihak BLH Karimun yang mengeluarkan Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Am-

dal) bahwa persoalan debu sudah tidak ada masalah,” kata Manager PLN Ranting Karimun Dedi Januar kepada Tanjungpinang Pos, Senin (16/3).

Kini, pemadaman masih dilakukan oleh PLN. Untuk dapat mengoperasikan seluruh mesin PLTU, PLN harus berkoordinasi dulu dengan masyarakat Ranggam. Diharapkan konflik antara PLTU Tanjung Sebatak dengan Masyarakat

ANAMBAS - Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris minta Camat, Kepala Desa (Kades), Lurah dan tokoh masyarakat di Kepulauan Anambas melatih anak-anak memahami bacaan AlQuran, salat dan tata caranya. ”Saya minta orang tua atau guru agar jangan bosan memberikan pemahaman agama ke anak-anak usia dini. Mari, kita ajari mereka supaya paham bacaan Alquran dan salat,” pinta Haris.

Menurutnya, hal itu juga sesuai dengan program Pemkab yang telah membangun kesepakatan dengan tokoh-tokoh agama. Bahwa, program tersebut untuk mengali potensi-potensi anak daerah dalam mengembangkan ilmu keagamaan. ”Banyak sumber daya anak-anak kita di daerah yang mungkin terpendam atau belum kita bentuk. Marilah kita latih dan kita bina bersamasama supaya mereka dapat kita andalkan kedepannya,” kata Haris, kepada wartawan di Tarempa, kemarin.

Haris menambahkan, untuk mewujudkan masyarakat Anambas yang religus. para guru-guru juga harus memberikan pendidikan tentang salat dan tata caranya mulai dari yang membatalkan, bagaimana gerak salat yang benar dan mengambil air wudhu. ”Pendidikan agama itu penting sejak dini. Untuk itu para orang tua harus terus memberikan pendidikan ilmu agama di rumah, selain mereka dapat pendidikan agama di sekolah,” pintanya. (ron)

konflik dengan masyarakat.

Dedi mengatakan, PLN sangat memahami kondisi masyarakat saat ini, khususnya anak anak yang sebentar lagi akan menghadapi ujian Nasional dan ujian kenaikan kelas. ”Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk tidak melakukan pemadaman bergilir. Kecuali karena ada gangguan mesin atau faktor alam membuat kerusakan pada jaringan,” tutupnya. (yon)

Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Kapal Timah ABK Masih Alami Trauma ALRION, Karimun

Minta Dispenda Segera Buat Retribusi

Wabup Minta Kades dan Camat Ajarkan Salat

Ranggam segera berakhir. ”Persoalan debu sisa pembakaran batu bara harus dapat diatasi dan limbah lainnya secepatnya diangkut oleh pihak PLTU,” ujarnya.

Ia menegaskan, pemadaman bergilir yang diterapkan PLN Karimun bukan karena kerusakan mesin PLN atau mesin sewa PLN. Tetapi, pasokan daya dari PLTU Karimun tidak masuk karena PLTU tak beroperasi, akibat

F-ISTIMEWA

TERBAKAR:Kapal Isap Produksi (KIP) milik PT Timah Unit Kundur terbakar Minggu (15/3) sore.

KAPAL Isap Produksi (KIP) milik PT Timah Unit Kundur, Minggu (15/3) sore terbakar. Kapal ini terbakar di perairan Paya dekat Pulau Lalang, Desa Kundur, Kecamatan Kundur Barat sekitar Pukul 16.00 WIB. Saat kejadian, di dalam kapal 6 orang kru sedang bekerja.

Saat Tanjungpinang Pos, Senin (16/3) mencoba mengkonfirmasi hasil penyelidikan ke pihak kepolisian, jajaran Polsek Kundur Barat belum bisa menyampaikan penyebab dari kebakaran ini, dan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. ”Untuk saat ini kami belum bisa memberikan gambaran, atapun keterangan apapun soal penyebab kebakran,” terang Kapolsek Kundur Barat, AKP Bob Ferizal kepada koran ini.

Kapal tersebut terbakar saat se-

dang beroperasi, seluruh kru kapal dapat diselamatkan dan tidak mengalami luka, dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Para Anak Buah Kapal (ABK) hanya mengalami trauma dan panik akibat kejadian itu. ”Saya sudah meninjau kapal itu, ABK nya selamat semua. Cuma trauma saja,” ucapnya.

Selain belum bisa memastikan penyebab kebakaran, jumlah kerugian yang dialami PT Timah Unit Kundur dari kejadian ini juga tidak dapat disampaikan secara rinci.

Informasi yang didapat Tanjungpinang Pos, penyebab kebarakn berasal dari generator listrik atau mesin produksi. Kebakaran menghanguskan hampir separuh lambung kapal yang biasa digunakan untuk menyedot timah di laut itu. Kendati api sempat membakar badan kapal, namun berhasil dipadamkan.***

Calon Wakil Hanya dari Kundur atau Moro KARIMUN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri asal Karimun, Rocky Bawole kembali mendaftar ke dua partai politik. Pendafatran ini untuk persiapan maju pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Desember 2015 mendatang. Pendaftaran yang dilakukan Rocky, Senin (16/ 3) ke Partai Gerindra Karimun dan PKB. Hal itu dilakukannya untuk menunjukkan keseriusannya sebagai Calon Bupati Karimun.

Sebelum ke kantor Partai Gerindra, ia mengambil formulir terlebih dahulu ke kantor PKB yang juga partainya sendiri di Jalan Haji Arab. Terlihat puluhan pemuda

Telaga Tujuh dan orang tua ikut mengantar Rocky Bawole ke Kantor Partai Gerindra ”Partai Gerindra menjadi partai yang kesekian yang saya datangi untuk mendaftar jadi Calon Bupati (Cabup) Karimun,” tutur Rocky.

Rocky menegaskan, ia telah mendatangi Partai Demokrat, PKB, Hanura, PKS, PPP dan partai Gerindra. Partai Golkar dan PAN belum ia datangi karena mereka belum membuka diri dan masih menunggu sinyal pembukaan calon untuk maju Pikada.

Rocky mengatakan, pada ta-

hun 2011 lalu PKB pernah berkoalisi dengan Gerindra pada Pilbup Karimun. Ia mengharapkan, hal serupa bisa terjadi pada tahun ini untuk kembali mengusung calon secara bersama sama. ”Saya belum menyebut siapa Calon Wakil Bupati yang mendampingi saya nanti, yang jelas harus berasal dari Pulau Kundur atau Moro,” tegasnya.

Rocky berharap seluruh partai tempat ia mendaftarkan diri dapat mengusungnya menjadi Cabup Karimun. Ia siap lahir batin untuk bertarung pada pemilukada mendatang.

Hingga saat ini, ada 4 figur

F-ALRION/TANJUNGPINANG POS

DAFTAR: Rocky (dua dari kiri) saat mendaftar ke PKB Karimun

yang telah mengambil formulir dan mendaftarkan diri ke sejumlah partai mereka adalah H Aunur

Rafiq, Rocky Bawole, Zai Zulfikar dan Zainuddin Ahmad atau Kepdin.(yon)

PRO - ANAMBAS Kadinkes Anambas Sebut 24 Siswa Keracunan Mi Basi

Dimasak Sehari Sebelum Dijual RONI, Anambas DINAS Kesehatan (Dinkes) Anambas memastikan, penyebab utama keracunan masal yang dialami puluhan pelajar SD 007 dan SMP Satu Atap Dusun Sedak, Desa Tarempa Timur, Kecamatan Siantan pada, Februari lalu, berasal dari jajanan mi goreng yang dijual di kantin sekolah.

Hal ini diketahui setelah Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pemberantasan Penyakit Menular (BTKL PPM) Kelas I Batam mengeluarkan hasil uji laboratorium dari sample yang dikirim Dinkes Kepulauan Anambas. ”Penyebab keracunan kemarin berasal dari mi. Hasil laboratorium sudah keluar pada pekan lalu,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Anambas, Said M Damrie, kemarin.

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

KERACUNAN: Para pelajar Sekolah Dasar (SD) di Anambas yang tengah melakukan kegiatan pramuka. Bulan lalu, puluhan pelajar SD 007 Tarempa keracunan makanan di kantin sekolah.

Menurut Said, bukan bahan baku atau bumbu untuk membuat mi yang beracun. Akan tetapi, cara pengolahan serta penyajian dari penjual yang tidak benar. Mi goreng yang akan dijual untuk esok hari, sudah dimasak pada sore hari sebelum-

nya sehingga minya mulai basi.

Dikatakannya, dalam waktu dekat Dinkes berencana untuk memberikan penyuluhan dan pembinaan kepada penjual jajanan anak tersebut. Ia juga meminta kepada puskesmas yang sudah tersebar di setiap desa

agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap jajanan anak di sekolah-sekolah. ”Nanti, kita akan turun ke lokasi untuk melihat langsung cara mereka masak. Sehingga, kita bisa memberikan pembinaan sekaligus mengecek langsung

peralatan masaknya serta sumber air disana. Apakah bersih atau tidak,” tutupnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan pelajar SD 007 dan SMP Satu Atap Dusun Sedak, Desa Tarempa Timur, Kecamatan Siantan terpaksa dilarikan ke Puskesmas Tarempa untuk mendapatkan penanganan serius lantaran diduga mengalami keracunan setelah menyantap jajanan mi goreng di kantin sekolah mereka.

Dari data Puskesmas Tarempa, tercatat ada sebanyak 24 pelajar yang harus mendapatkan perawatan intensif.

Sementara, Kepala Puskesmas Tarempa, drg.Fafi Dhzikra mengatakan, dalam menangani korban keracunan tersebut pihaknya menurunkan sebanyak 10 tenaga medis.

Diantaranya, dokter 4 orang dan tenaga perawat sebanyak 6 orang. Sedangkan untuk ratarata umur pasien yang keracunan ini berkisar antara 6-15 tahun. ***

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

6

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P Effendi Simbolon memimpin rapat pembahasan tatib dalam Konferensi Daerah (Konferda) DPD PDI-P Riau dan Kepri didampingi Ketua DPD PDIP Kepri Dr. H.M Soerya Respationo, SH.MH, Ketua DPD PDIP Riau Suryadi, Ketua DPP PDIP I Made Urip dan Sekretaris DPD PDIP Kepri, Lis Darmansyah.

Aklamasi, Soerya Respationo kembali Pimpin DPD PDIP Kepri

Sambutan ketua DPD PDIP Kepri Dr. H.M Soerya Respationo, SH.MH.

Penyampaian laporan oleh ketua panitia Konferda DPD PDIP Riau dan Kepri, Jumaga Nadeak.

Sambutan ketua DPP PDIP I Made Urip sekaligus membukan Konferda DPD PDIP Riau dan Kepri.

Sambutan ketua DPD PDIP Riau Suryadi.

KONFERENSI Daerah (Konferda) DPD PDIP Provinsi Kepri kembali menetapkan Dr. HM Soerya Respationo, SH MH sebagai Ketua DPD PDIP Kepri masa bakti 2015-2020. Konferda kali ini bisa dicatat sebagai Konferda tercepat se-Indonesia karena hanya dalam tempo dua menit, seluruh peserta bulat memilih Soerya kembali atau secara aklamasi terpilih menjadi Ketua DPD PDIP Kepri.

Tak hanya itu, usai ditetapkan sebagai ketua terpilih, Soerya juga langsung mengumumkan susunan kepengurusan DPD. Dalam pidatonya, Soerya mengucapkan terimakasih atas kepercayaan sekaligus meminta dukungan kepada seluruh keluarga besar PDIP Kepri. “Saya mohon doa restu dan dukungan dari seluruh rekan-rekan DPC. Apabila, kami di-support, tidak ada yang berat. Jika tidak, sehebat apapun kami, maka pasti menjadi berat,� kata Soerya. Sebelumnya, perwakilan DPC se-provinsi Kepri sebelum Konferda mengeluarkan pernyataan sikap. Pernyataan yang dibacakan Sekretaris DPC PDIP Batam ini antara lain berisi dukungan ke Megawati Soekarnoputri untuk menduduki kursi Ketua Umum PDIP masa bakti 2015-2020. ***

Laporan pertanggungjawaban DPD PDIP Kepri yang disampaikan oleh Ketua DPD, Dr. H.M Soerya Respationo, SH, MH.

Penyerahan Laporan pertanggungjawaban DPD PDIP Kepri dari Ketua DPD, Dr. H.M Soerya Respationo, SH, MH kepada Ketua DPP PDIP I Made Urip.

Ketua DPP PDIP Effendi Simbolon berbincang dengan Ketua DPD PDIP Kepri Soerya Respationo dan Ketua DPD PDIP Riau Suryadi.

Pembukaan Konferda DPD PDIP Riau dan Kepri oleh Ketua DPP PDIP I Made Urip ditandai dengan pemukulan gong.

Ketua DPP PDIP I Made Urip memberikan ucapan selamat kepada Ketua DPD PDIP Kepri terpilih, Dr. H.M Soerya Respationo, SH.MH.

Menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Pelantikan pengurus DPD PDIP Kepri terpilih oleh Ketua DPP PDIP I Made Urip.

Suasana rapat Konferda DPD PDIP Riau.

Kader PDIP dari Riau dan Kepri meramaikan Konferda DPD PDIP Riau dan Kepri di Batam.

Tamu undangan dari lintas partai dan Kader PDIP dari Riau dan Kepri mengikuti acara pembukaan Konferda.

Para pimpinan dari berbagai parpol di Kepri menghadiri pembukaan Konferda DPD PDIP Kepri.

Kader PDIP dan simpatisan dari DPD Riau dan DPD Kepri meramaikan Konferda.

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

7

DALMASRI SYAM 24.14 %

KHAZALIK 15.17%

AGUS W 12.45%

BOBBY 6.89%

LAKSAMANA 5.65%

MISIAH 3,99%

APRI SUJADI 28,71%

25,051

3 DPC PAN Minta PAW Arif Jumana BINTAN - Lima Pengurus Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bintan meminta, Anggota DPRD Bintan Arif Jumana yang tersandung kasus narkoba jenis sabu tetap menjabat sebagai anggota dewan. Sedangkan, Tiga pengurus DPC tingkat kecamatan PAN Kabupaten Bintan lainnya justru meminta agar dilakukan Pergantian

Antar Waktu (PAW).

Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PAN Bintan, Hesti Gustrian mengatakan keputusan setiap pengurus DPC tersebut muncul dari rapat internal PAN Bintan terkait status Arif Jumana kedepannya. Pada rapat yang diikuti oleh DPD dan pengurus harian DPD serta 8 pengurus DPC PAN. ”Surat hasil rapat tersebut sudah kita serahkan ke Dew-

an Pengurus Wilayah (DPW) Kepri, selanjutnya akan diproses oleh Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PAN di Jakarta. Semua keputusan kami serahkan ke pimpinan pusat,” kata Hesti, Senin (16/3).

Dijelaskannya, semua keputusan DPC sudah berdasarkan pertimbangan yang matang dan memiliki pertimbangan yang baik untuk masa depan PAN Bintan mendatang. DPD Bintan, se-

but Hesti saat ini masih mendukung Arif Jumana dengan segala perubahan baik yang ditunjukkan Arif selaku kader. ”Pak Arif, juga hukuman rehabilitasi yang diterimanya. Itu menjadi pertimbangan kami untuk memperjuangkan beliau tetap menjadi anggota DPRD Bintan,” ucapnya.

Hesti juga mengatakan dengan permasalahan yang

menimpa Arif Jumana tersebut, semua pengurus DPC meminta agar Arif benar-benar melakukan tobat nasuha dan tidak akan mengulangi perbuatan tersebut.

Saat ditanya kapan hasil keputusan DPP PAN tersebut dikeluarkan, Hesti belum dapat memastikan waktunya. Menurutnya DPW dan DPP pastinya akan melakukan dalam waktu cepat. (aan)

Nirwana ......dari halaman 8 sudah dilakukan beberapa kali pertemuan. Bahkan, karyawan sudah memberitahu Disnaker Bintan untuk mengadakan aksi mogok kerja itu. ”Sekarang kami masih menunggu apa keputusan dari manajemen. Kami minta kenaikan upah sundulan dan tunjangan beban kerja dinaikan yang wajar. Kalau tidak dipenuhi, karyawan bakal aksi mogok kerja,” tegas Kopong di sela-sela menunggu keputusan manajemen, Senin (16/3) sekitar

pukul 16.00.

Di lain pihak, Kabid Tenaga Kerja Disnaker Bintan, Agustamin membenarkan, pertemuan manajemen Nirwana Gardens dengan serikat pekerja tidak mencapai kesepakatan. ”Kami akan memediasi antara manajemen dengan serikat pekerja, jika belum ada keputusan Senin sore.

Soal aksi mogok, karyawan sudah menyampaikan surat pemberitahuan, pekan lalu,” kata Agustamin singkat. ***

Pecinta ........dari halaman 8 Bintan Expo Centre silih berganti selama sepekan lalu.

Terakhir, halaman Gedung Bintan Expo Centre penuh dikunjungi pecinta batu akik dari berbagai daerah, Sabtu (14/3) malam. ”Pecinta batu akik puas selama berkunjung ke lokasi pameran di Gedung Bin-

tan Expo Centre. Selama seminggu dibuka pameran, lebih dari seribu pengunjung yang hadir. Tidak hanya batu akik, pengunjung juga melihat potensi pariwisata yang dipajang di sini,” kata Dahsyat Gafnesia, Kabid Promosi BPMPD Bintan, kemarin. ***

Pedagang .....dari halaman 8

F-JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

DIBUKA: Pujasera Taman Kota Kecamatan Seri Kuala Lobam sudah dibuka sejak, Senin (16/3).

Taman Kota SKL Dioperasikan BINTAN - Taman Kota Kecamatan Seri Kuala Lobam (SKL) mulai dioperasikan, Senin (16/3). Taman yang sudah memiliki fasilitas taman, pujasera dan lapangan futsal tersebut sudah bisa digunakan masyarakat umum.

Camat SKL, Emiwati menjelaskan, pengoperasian tersebut dilakukan karena taman tersebut dianggap layak untuk dipergunakan masyarakat. Ada beberapa fasilitas yang sudah dapat digunakan seperti tempat makan di pujasera, taman bermain dan

juga lapangan futsal. Untuk pujasera, saat ini sudah 5 kios yang beroperasi dari 8 kios yang tersedia. Untuk taman sudah dapat digunakan masyarakat untuk santai atau berolahraga. ”Sedangkan untuk futsal baru dapat digunakan untuk bermain anak-anak, belum dapat dipergunakan untuk permainan orang dewasa atau profesional karena kondisinya belum optimal,” katanya, Senin (16/3).

Disampaikannya juga, Pemerintah Kecamatan SKL sudah

membentuk pengelola taman kota tersebut, sebagai wadah yangbertanggung jawab. Pembentukan pengelola dan pedagang sudah dirapatkan bersama semua pihak. Taman kota ini diperuntukkan bagi warga SKL dan masyarakat umum, bukan untuk kepentingan tertentu.

Saat ini, lanjutnya, pengoperasian taman tersebut diawali dengan kegiatan syukuran dan doa bersama. Sedangkan, untuk peresmiannya belum masih menunggu waktu dan kebijakan

kepala daerah. ”Saat ini kami membenahi secara bertahap agar taman ini lebih menarik dan memadai. Mudahmudahan ini dapat bermanfaat dan menjadi alternatif hiburan bagi masyarakat kami,” tambahnya.

Pada kesempatan lain, PPTK pembangunan fasilitas Taman Kota SKL dari Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Bintan, Togar Barutu mengatakan, saat ini pembangunan lapangan futsal di taman itu masih dalam tahap pemeli-

haraan dari kontraktor. Kekurangan atau hal yang dianggap belum sesuai dengan keinginan masyarakat, akan disampaikan kepada kontraktor.

Selanjutnya kontraktor yang akan melengkapi dan membenahi fasilitas itu. ”Masa pemeliharaan pembangunan fasilitas taman SKL itu seperti lapangan futsal itu sampai akhir Maret ini. Pembangunan lapangan futsal di Taman Kota SKL itu bertujuan agar suasana lebih ramai,” kata Togar. (aan/fre)

pemeriksaan dan diintegrasikan dengan jembatan timbang. Sehingga kawasan pelabuhan akan tertata dan melayani penumpang serta kendaraan yang menggunakan jasa kapal roro, secara baik dan rapi. Setelah dilakukan renovasi, alur lalu lintas kendaraan akan berubah satu arah buka tutup. ”Sehingga kendaraan yang masuk harus menuju lokasi parkir, agar tidak menghalangi kendaraan yang akan keluar dari pelabuhan,” tambahnya.

RSUD ..........dari halaman 8 yang mengikuti ujian. Dari hasil seleksi itu, hanya 28 orang yang lulus. 28 tenaga honor RSUD Bintan yang lulus seleski itu akan mulai bekerja terhitung 1 April bulan depan. 28 honorer yang lulus, saat ini masih menunggu SK pengangkatan dari bupati. ”Untuk 12 orang honor yang belum terpenuhi itu, kami masih menunggu arahan bupati. Apakah bakal dilakukan penerimaan kembali atau tidak, kita menung-

Dua Tersangka Sabu Masih Pemberkasan narkoba jenis sabu yang ditangkap Polres Bintan itu, Gani dan Hendri. Setelah dilakukan pemberkasan, kasus tersebut segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri. Barang bukti paket kecil sabu yang ditemukan dari tersangka sudah dikirim ke labor foren-

sik Polri di Medan, Sumatra Utara. ”Hingga kini Satnarkoba Polres Bintan masih menuggu hasil dari labfor,” kata AKP Hendrik Dwi Susanto, Kasat Narkoba Polres Bintan, Senin (16/3).

Hendrik menyampaikan,

dua tersangka pengedar sabu itu ditangkap di Jalan Pelabuhan Sri Bayintan Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Kamis (5/3) lalu. Kedua tersangka diamankan sekitar pukul 19.00 di kediaman tersangka Gani. Pada saat penangkapan itu ditemukan barang bukti

narkoba jenis sabu. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pemberkasan, sambil menunggu hasil labfor. ”Setelah sampel keluar dari labfor, tersangka langsung diserahkan ke Kejaksaan Negeri Tanjungpinang,” jelas Hendrik. (abh)

Dilarang............................................................................dari halaman 8 dari dalam negeri, sampai saat ini belum tiba di Bintan,” sebut Sri, seorang pedagang Pasar Baru, Tanjunguban, Senin (16/3).

Sesuai hukum pasar, kata Sri, jika suplai barang menurun maka harga barang otomatis akan meningkat dan sebaliknya. Pasokan gula di Bintan dan Tanjungpinang tergantung dari

Batam. Jika di Batam tidak dapat masuk ke Bintan, maka stok bakal langka. Stok gula akan stabil jika pemerintah mengeluarkan kebijakan tidak ada larangan impor, untuk pasokan barang kebutuhan pokok ke Bintan dan Tanjungpinang.

Dijelaskannya, selain harga gula, kebutuhan pokok yang lain seperti bawang merah dan

beras diperkirakan akan sama nasibnya mengalami kenaikan.

Harga bawang merah lokal saat ini sudah mencapai Rp 20 ribu per kilogram. Bawang merah impor Rp 10 ribu per kilogram.

Jika bawang merah impor langka, maka masyarakat akan beralih ke bawang merah lokal, dengan harga lebih mahal.

Kebutuhan beras, sambu-

ngnya, juga diperkirakan akan mengalami kenaikan. Hal tersebut dikarenakan stok beras akan sama seperti gula pasir yang mengalami penurunan pasokan.

Pada kesempatan lain, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindag Bintan, Edi Pribadi membenarkan hal itu. Kenaikan harga gula disebabkan stok

barang berkurang. Soalnya, pasokan gula dari Batam berkurang, sejak sepekan terakhir.

Pemkab Bintan memperkirakan, dalam waktu dekat ketersediaan gula akan stabil. ”Sama halnya dengan beras kelompok premium, beberapa hari lalu naik. Tapi sekarang sudah stabil,” kata Edi Pribadi di ruang kerjanya. (aan/fre)

MENERIMA KOS & PENITIPAN MOBIL

Bumi Bintan Mandiri

Terima Kos bermacam Type keunggulan - Dekat Pusat Keramaian - Lokasi strategis Jl. Raya - Dekat dengan Karouke Nav Kamar kos dengan fasilitas komplit berbagi type : Ada type perorangan & ada type keluarga dengan kamar mandi di dalam serta lemari & ruang tamu serta keamanan 24 jam Alamat : Jl. Ir. Sutami Belakang Karouke Nav km.4 Tanjungpinang Telp : 0771-22287/Hp:0813 1638 5999

Jl. Merdeka I No. 4

3 Hari 2 Malam Tanjungpinang - Johor Bahru - KL Rp. 2.700.000/pax, termasuk tiket ferry PP, transportasi, tour & makan sesuai program (B,L,D), tour guide, cable car ticket, hotel setara 3 tidak termasuk tips guide/hari/orang (selama 3 hari), asuransi, pengeluaran pribadi.

3 Hari 2 Malam Batam - Singapore - Legoland - KL (no meal) Rp. 2.100.000/pax, termasuk tiket ferry PP, transportasi, tour & makan sesuai program, tour guide, cable car ticket, tips guide/hari/orang, hotel setara 3 tidak termasuk makan siang, makan malam, pengeluaran pribadi, asuransi perjalanan Berangkat : 18 Februari 2015

Melayani paket tour ke berbagai tujuan dan kapan saja

untuk info hub : 0823 2523 8888

gu arahan pimpinan saja,” tegas Irma.

Sebelumnya formasi honorer yang dibutuhkan itu tenaga satuan pengamanan (Satpam), supir ambulans, paramedis, perawat serta bidan, tenaga dokter spesialis, dan asisten apoteker serta tenaga ahli analis kesehatan.. ”Proses perekrutan tenaga honorer berjalan lancar. Formasi perawat, bidan, tenaga supir ambulans, serta Satpam sudah terpenuhi,” ujar Irma. (abh)

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY HUB

Tg Pinang : Batam :

: ABENG

PIN BB. 21043C5A

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555 Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

BINTAN - Ternyata, Satuan Narkoba Polres Bintan menangkap dua orang tersangka yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis sabu, pekan lalu. Saat ini, dua tersangka sabu itu masih menjalani tahap pemberkasan.

Dua tersangka pengedar

Nur (35), seorang pedagang yang direlokasi mengatakan, pemindahan itu sudah atas dasar kesepakatan dan sesuai dengan perjanjian. Meskipun demikian, jika fasilitas pelabuhan tersebut sudah dibangun, Nur bisa menjalankan usaha dagang kembali di lokasi tersebut, sesuai dengan tata ruang pelabuhan. ”Kami dipindahkan. Di pelabuhan cukup ramai selama ini. Di lokasi kios yang baru, belum tahu seperti apa. Hari ini kami terakhir berdagang di sini,” katanya.(aan)

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Tour

& ZEVA LOGISTIC Travel

Melayani : Q Jasa kurir pengantaran paket ke seluruh Indonesia Q Tiket pesawat domestik & internasional Q Pembayaran Listrik & Air Q Pembayaran PBB Q Pengiriman Uang Alamat : Jl. Bakar Batu No. 8A Hp. 0822 8567 6716 Kepuasan anda adalah amanah bagi kami

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL 3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

TELAH DIBUKA Aniva Baby Kids perlengkapan bayi & anak

Alamat : Jl. Batu 9 Kec. Tanjungpinang Timur, Kel. Batu 9 (seberang Jalan Hanaria)

HP : 0812 7569 4716 buka setiap hari : 09.00 - 19.00 09.00 - 15.00 (Minggu)

Grand Opening tanggal 06 Maret 2015

Dapatkan diskon member 10-20%

PRO BINTAN

8

KEPEGAWAIAN

RSUD Masih Kurang 12 Honorer

Nirwana Lagoi Tolak Permintaan Buruh Karyawan Bakal Mogok Hari Ini

BINTAN - RSUD Bintan masih kekurangan 12 pegawai honor, setelah Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bintan melakukan seleksi penerimaan tenaga honor, pekan lalu. Kekurangan 12 tenaga honor itu disebabkan karena tidak ada pelamar.

12 tenaga yang masih kosong itu antara lain dari formasi dokter spesialis, analis kesehatan dan asisten apoteker.

Selain itu, ada beberapa formasi lain yang masih kekurangan jumlah pelamar maupun akibat tidak lulus seleksi. Seperti formasi apoteker dibutuhIrma Annisa kan 3 orang, sedangkan yang lulus seleksi hanya 2 orang.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bintan Irma Anisa menyampaikan, pegawai honor untuk RSUD Bintan yang dibutuhkan itu sebanyak 40 orang. Pada saat seleksi ada 211 orang calon pelamar

YUSFREYENDI, Bintan

 Lanjut ke Hal 7

RENOVASI

Pedagang dan Pos Pelabuhan ASDP Pindah TANJUNGUBAN - Belasan pedagang dan pos pelayanan Bea Cukai, Syahbandar, Karantina serta loket tiket ASDP di kawasan pelabuhan kapal roll on roll off (roro) Tanjunguban akan dipindahkan ke tempat baru, dalam waktu dekat ini. Pasalnya, fasilitas pelabuhan ASDP Tanjunguban akan direnovasi total pada tahun anggaran 2015 ini.

Renovasi tersebut merupakan proyek pemerintah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, karena bangunan dan fasilitas yang ada saat ini sudah keropos dan rusak. Pimpinan ASDP Tanjunguban, Harianto mengatakan, kegiatan renovasi tersebut akan dimulai, Selasa (17/3) ini. Bangunan lama akan dibongkar total. Sehingga pedagang dan kantor pos pelayanan yang ada di kawasan Pelabuhan ASDP itu akan dipindahkan. ”Untuk pedagang, sesuai kesepakatan akan dipindahkan ke kios-kios yang ada di pinggir pelabuhan.

Untuk fasilitas pelengkap pelabuhan akan dipindahkan ke kantor ASDP Tanjunguban,” kata Harianto, Senin (16/3).

Bangunan baru akan digunakan untuk tempat

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

CEK AIR: Seorang anak Kampung Simpangan Km 16, Desa Toapaya Selatan mengecek air di atas tower bak penampungan. Namun, fasilitas dari proyek pemerintah itu rusak dan belum dilakukan serah-terima sejak 2 tahun ini.

MANAJEMEN Nirwana Gardens Resort kawasan pariwisata Lagoi menolak permintaan kenaikan upah sundulan sebesar Rp 89 ribu bagi karyawan yang sudah bekerja di atas 1 tahun pada tahun 2015 ini. Akibatnya, pertemuan buruh melalui Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Pariwisata dengan manajemen Nirwan Gardens deadclock, tidak mencapai kesepakatan, Senin (16/3).

DPC SPSI Pariwisata Bintan dan UPK SPSI Pariwisata Lagoi meminta agar upah sundulan bagi karyawan yang sudah bekerja di atas 1 sampai 4 tahun sebesar Rp 89 ribu.

Kenaikan itu dihitung dari selisih UMK tahun 2014 sebesar Rp 2,283 juta dengan UMK tahun 2015 senilai Rp 2,372 juta. Sedangkan, untuk kenaikan upah sundulan bagi karyawan yang masa kerja 5 tahun sampai 10 tahun dan 1015 tahun, dihitungkan berdasarkan perjanjian kerja bersama (PKB).

Namun, dari manajemen Nirwana Gardens hanya menaikan upah sundulan bagi karyawan masa kerja 1 sampai 4 tahun, sebesar Rp 25 ribu. Sedangkan masa kerja 5 sampai 10 tahun senilai Rp 75 ribu. Sementara, karyawan yang bekerja di atas 10 tahun,

kenaikan upah sundulan sebesar Rp 100 ribu. Selain itu, manajemen Nirwana Gardens tidak memberikan tunjangan beban kerja kepada karyawan.

Manajemen perusahaan menganggap tunjangan beban kerja itu sudah masuk dalam kenaikan upah sundulan.

Kebijakan tersebut ditolak oleh serikat pekerja. Karena, tidak sesuai dengan perjanjian kerja bersama (PKB). Dengan demikian, pertemuan serikat pekerja dengan perusahaan deadclock atau tidak mencapai kesepakatan. Karena deadclock, manajemen mengadakan rapat internal perusahaan. Sementara, serikat pekerja menunggu keputusan manajemen tersebut, hingga Senin (16/3) sore. ”Kalau keputusan manajemen tidak sesuai dengan keinginan karyawan, kemungkinan bakal dilaksanakan aksi mogok, Selasa (17/3) ini,” kata Mansur, Ketua DPC SPSI Pariwisata Bintan.

Pada kesempatan lain, Ketua PUK SPSI Pariwisata kawasan pariwisata Lagoi, Kopong membenarkan hal itu.

Pertemuan manajemen dengan serikat pekerja tidak menemukan kesepakatan. Padahal, kenaikan upah sundulan itu sudah dibahas sejak beberapa pekan lalu. Namun, tidak ada kesepatan, meski

 Lanjut ke Hal 7

Seminggu Dijadikan Pusat Pameran

Pecinta Batu Akik Puas di Bintan Expo Centre

F -JENDARAS/TANJUNGPINANG POS

Ketua BPK RI Perwakilan Kepri Isman Rudy tersenyum melihat batu akik di ruangan Dekranasda Bintan Expo Centre.

Berselang beberapa hari kemudian, ratusan bahkan seribuan pecinta batu akik datang silih berganti ke Bintan Expo Center di Pamedan, Kota Tanjungpinang itu. Tujuannya tidak lain, hanya ingin melihat pameran batu cincin di gedung yang dikelola Badan Promosi dan Penanaman Modal (BPMPD) Bintan.

PINDAH: Pedagang di Pelabuhan ASDP Tanjunguban ini dipindahkan, Senin (16/3).

YUSFREYENDI, Bintan

 Lanjut ke Hal 7

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

Dilarang Impor, Harga Gula Naik 395 ribu per karungTANJUNGUBAN nya. Harga tersebut Harga gula di bediprediksi akan terberapa pusat perus mengalami kedagangan Pasar naikan, jika pasoBaru Tanjunguban kan gula dari Batam mengalami kenaike Tanjunguban kan yang cukup berkurang. Saat ini, signifikan, sejak sepedagang menjual pekan terakhir. gula sebesar Rp 10 Kenaikan harga ribu per kilogram, mencapai Rp 20 sebelumnya berribu per karung Edi Pribadi kisar antara Rp 7 ukuran 50 kilogram itu dipengaruhi larangan impor ribu sampai dengan Rp 8 ribu per kilogram. dari pemerintah pusat. ”Kenaikan harga gula pasir Sebelumnya, harga gula pada minggu lalu berkisar Rp 365 ribu tersebut karena pasokan menuper karung dengan bobot 50 ki- run dari Batam, akibat larangan logram. Saat ini naik menjadi Rp impor. Sedangkan, untuk gula 385 ribu per karung. Bahkan, ada pedagang yang menjual Rp  Lanjut ke Hal 7

G

EDUNG Bintan Expo Centre yang baru dibangun Pemkab Bintan dengan anggaran kurang lebih Rp 5 miliar saat ini sedang menjadi perhatian masyarakat Kepri. Bahkan, sebelumnya gedung yang diresmikan Wakil Gubernur Kepri H Soerya Respationo dan Bupati Bintan Ansar Ahmad itu dikunjungi Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya. Tidak hanya menjadi daya tarik bagi menteri, tapi gedung tersebut juga menarik perhatian Ketua BPK RI Perwakilan Kepri Isman Rudy, pekan lalu.

Saat itu, Isman Rudy awalnya melakukan peninjauan

pembangunan fisik. Tapi, di akhir kunjungan Isman Rudy bersama rombongan justru meninjau ruangan souvenir khas Kabupaten Bintan. Saat di dalam ruangan suvenir khas Bintan, mata Isman Rudy tertuju kepada sebuah rak-rak yang mempromosikan batu.

Dari kejauhan, batu cincin yang dipajang di rak itu berkilauan. Isman Rudy tersenyum, ternyata batu yang memiliki keunikan itu berasal dari batu bauksit. ”Batu ini tidak kalah menarik, dibandingkan batu yang dijual dengan harga mahal sekarang,” sebut Isman dengan tersenyum.

F-YENDI /TANJUNGPINANG POS

BATU AKIK: Ketua BPK RI Perwakilan Kepri Isman Rudi melihat batu akik di Bintan Expo Centre, baru-baru ini.

Setelah dikunjungi Isman Rudy, dua hari kemudian Gedung Bintan Expo Centre menjadi pusat perhatian se-

ribuan pecinta batu akik di Provinsi Kepri. Pengunjung

 Lanjut ke Hal 7

04:42

12:03

18:07

LANGGANAN & PENGADUAN

15:12

(0771) 7447234 HP:081364444302

19:17

SELASA 17 MARET 2015

Ketua RT/RW Terpilih Harus Peduli Warga TANJUNGPINANG - Pemerintah Kelurahan Tanjungpinang Barat melakukan pemilihan ketua RT dan RW serentak, Minggu (15/3) lalu.

Pemilihan berlangsung di masing-masing wilayah RT dan RW. Pemilihan ketua RT/RW dihadiri oleh Lurah Tanjungpinang Barat, Wimmy Dharma Hidayat. Ia berharap kepada ketua RT/RW terpilih untuk tidak mengabaikan kepentingan masyarakat. ”RT/RW terpilih harus teliti, jeli dan peduli kepada warga,” kata dia ketika ditemui di Jalan Bhayangkara Simpang Teluk Keriting dekat Hotel Karas atau Restoran Pak Copa.

Pemilihan ketua RT/RW Kelurahan Tanjungpinang Barat, sebut dia, meliputi tiga wilayah RW yakni pemilihan ketua RW 011, RW 012 dan RW 013.

Di RW 011, kata dia sekaligus berlangsung

 Lanjut ke Hal 10

Sekarang

Sekarang

TELPON

ANTAR

Dinsosnaker Mencatat 1.740 Orang Pencari Kerja

Lulusan Sarjana Banyak Nganggur ZULFIKAR, Tanjungpinang F-ISTIMEWA/TANJUNGPINANG POS

DAGING BUSUK: Pekerja gudang penyimpanan daging yang membusuk menimbun ratusan kilogram daging di perkebunan Batu 20 arah Tanjunguban, Minggu lalu.

Ratusan Kilo Daging Busuk Ditimbun

TANJUNGPINANG - Sebanyak 700 kilogram daging yang ditemukan membusuk di satu ruko Kompleks Pasar Bintan Centre Batu 9 Tanjungpinang, Kamis (12/3) lalu, dimusnahkan. Pemusnahan dilakukan dengan menimbun ratusan daging di

perkebunan Batu 20 arah Tanjunguban, Minggu (15/3) lalu.

Am, pemilik gudang penyimpanan daging itu mengatakan, semua daging yang busuk

 Lanjut ke Hal 10

SEPANJANG akhir tahun 2014 hingga di awal tahun 2015, sekitar 1.740 orang tercatat sebagai pencari kerja atau tidak memiliki pekerjaan tetap alias nganggur. ”Semuanya di dominasi lulusan dari perguruan tinggi,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Penempatan Tenaga Kerja Dinsosnaker Kota Tanjungpinang, Firdaus, Senin (16/3).

Firdaus menduga, tingginya angka pencari kerja lulusan PT itu, disebabkan karena sebagian besar lulusan PT yang masih mencari kerja, lebih memilih menjadi PNS ketimbang bekerja di perusahaan swasta atau berwirausaha.

Peluang kerja di Kota Tanjungpinang ini kecil, tidak sama dengan daerah lain.

Jadi untuk menyikapinya dengan cara berwirausaha.

Firdaus ”Padahal penerimaan PNS tidak setiap tahun ada. Tapi, rata-

 Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

10

12 Titik Banjir Ancam Kota Tanjungpinang Tahun Ini Ditargetkan Tuntas TANJUNGPINANG - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang mencatat, ada 12 titik banjir yang mengancam warga Kota Tanjungpinang ketika musim penghujan tiba.

Titik-titik banjir tersebut meliputi Jalan rawasari, Jalan Anggrek Merah, New City Bintan Plaza, Perumahan Harapan Indah, Jalan Yudowinangun yang meliputi Sekip dan Kampung Kolam.

Almazuar Keteteran Tangani Sampah TANJUNGPINANG - Penilaian Adipura tahap kedua akan berlangsung April mendatang.

Setakat ini, Pemerintah Kota Tanjungpinang masih mengalami kesulitan mengelola sampah di pemukiman dan jalanjalan protokol. Seperti yang terpantau Senin (16/3), beberapa titik yang ada di Kota Tanjungpinang sampah rumah tangga masih menumpuk di trotoar-trotoar.

Salah satunya seperti di Jalan Tugu Pahlawan. Di kawasan ini terpantau ada dua titik tempat pembuangan sampah yang lokasinya persis di pinggir jalan. ”Lahan yang selalu jadi kendala kami untuk mengelola sampah di kota ini,” ujar Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kota Tanjungpinang Almazuar Amal ketika dimintai tanggapan mengenai persoalan ini.

Pria yang akrab disapa wai ini melanjutkan, sejauh ini pihak-nya kerap menyurati pihak kelurahan agar dapat menyediakan lahan untuk lokasi kontainer sampah di kelurahan tersebut. ”Tapi sejauh ini belum ada jawaban. Solusinya untuk sementara waktu, kami terpaksa dalam sehari lima kali mengangkut sampah di lokasi itu,” tuturnya.

Sebelumnya, salah satu anggota Tim Pemantau Pertama (P1) Adipura tahun 2014 - 2015, Kherjuli menyebutkan, pada tahun lalu Tanjungpinang juga masih kurang dalam hal pengelolaan sampah skala perkotaan.

Selain itu, kata dia, pengelo-

laan sampah pada lembaga institusi pemerintah seperti perkantoran juga belum berjalan maksimal. ”Masih banyak kantor-kantor pemerintah yang tidak memiliki sarana sampah terpilah.

Tidak melaksanakan proses pengomposan. Itu hasil penilaian Pemantauan kedua tahun 2014 yang menyebabkan nilai Adipura Kota Tanjungpinang tidak bisa bersaing dengan kabupaten atau kota lainnya yang mendapatkan piala Adipura,” tuturnya.

Sementara Bono, Ketua RT 001 RW 006 Kampung Bugis mengatakan, pihaknya kesulitan menangani sampah yang menumpuk di pelantar pemukiman warga. Menurutnya, sampah itu sampah kiriman yang diduga berasal dari pasar pelantar II Tanjungpinang yang terbawa ombak ketika air laut pasang. ”Banyak sampah kiriman pasar,” kata dia. Menurutnya, faktor yang menghambat penanganan sampah, misalnya pihaknya binggung sampah yang sudah diangkut namun tidak tahu harus dibuang kemana.

Meskipun pemerintah telah menyediakan tempat sampah, namun letaknya jauh. ”Uangnya juga dari mana? selama ini kami selalu keluar uang untuk membayar jasa pembersih mengangkut sampah,” kata dia. Ia berharap agar pemerintah dan warga duduk bersama untuk mencarikan solusi dari masalah sampah di Kampung Bugis. (cr23/rita susanti)

Besok, Deadline Terakhir Serahkan Fotokopi Legalisir TANJUNGPINANG - Dari sebanyak 198 CPNS yang lulus, belum semuanya menerima Nomor Induk Kepegawaian (NIP). Ada delapan CPNS yang masih harus melengkapi kekurangan persyaratan administrasi.

Demikian disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Tanjungpinang, Raja Khairani, kemarin. ”Dua minggu lalu hampir semuanya sudah menerima NIP,” ujar dia. Menurut rencana, Rabu mendatang adalah hari terakhir penyerahan kekurangan administrasi bagi delapan CPNS yang belum menerima NIP. Delapan CPNS itu belum menyerahkan fotokopi ijazah yang dilegalisir. ”Legalisir ijazah harus dibubuhi tanda tangan rektor perguruan ting-

gi, yang bersangkutan,” kata dia. Selain itu legalisir ijazah dengan tanda tangan adalah syarat mutlak. ”Kalau tak ada, maka tak lulus,” tambahnya menegaskan. Bagaimana jika CPNS tak melampirkan Surat Tanda Registrasi? Raja Khairani tidak mempersoalkan, jika CPNS melampirkan surat pengurusan STR. Di sisi lain, meski sudah menerima NIK, ia menegaskan, CPNS belum menerima gaji pertama sebab belum dimulai bekerja. ”Masuk kerja setelah ada Surat Keputusan (SK) Wali Kota dan TMT (Terhitung Mulai Tanggal),” kata dia menambahkan, saat ini fokus mengurus kekurangan berkas 8 CPNS dan mengantarkannya ke BKN Regional XII Pekanbaru, Riau. (dlp)

Ratusan .... dari halaman 9 telah dimusnahkan.

Semua dilakukan atas inisiatif sendiri bersama pekerjannya. ”Kalau dibiarkan akan semakin membusuk.

Kami berinisiatif membakarnya sendiri. Saat itu dihadiri petugas (Satpol PP dan KP2KE),” kata dia saat dihubungi Tanjungpinang Pos, Senin.

Daging itu, kata dia sudah diperiksa pihak PPNS Satpol PP Tanjungpinang dan pihak terkait lainnya. ”Baru-baru ini juga saya sudah dipanggil untuk menjelaskan kondisi daging busuk itu,” tambahnya.

Pemeriksaan itu, dia menjelaskan bahwa daging itu busuk karena listrik yang padam. Selain itu, pihaknya tidak memiliki genset sehingga membuat daging yang tersimpan dalam freezer cepat membusuk. ”Jujur kami memang tak ada genset. Itulah kesalahan kami,” akunya.

Ia juga menjelaskan, untuk daya listrik di gudang tempat penyimpanan ayam miliknya saat ini berdaya 19 ribu

watt. Dengan daya itu, ia mengaku sebelum krisis listrik melanda Kota Tanjungpinang tidak pernah membusuk, karena dayanya cukup untuk daya freezer. ”19 ribu watt itu sudah lebih cukup untuk lima freezer yang ada di gudang itu. Karena listrik mati, makanya ayam yang disimpan membusuk,” kata dia.

Di tempat terpisah, Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah, mengatakan pihaknya belum menerima hasil lab dari tim Dinas Kelautan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) Tanjungpinang.

Menurut Lis, tes uji cacing mikroba itu butuh waktu selama 72 jam atau sekitar 2 hingga 3 hari. ”Sampai saat ini saya belum menerima laporan hasil lab seperti apa,” kata lis Senin lalu.

Bahkan, wali kota tidak tahu kapan daging ayam yang membusuk di Ruko Pasar Bintan Center itu dimusnahkan. ”Harus dimusnahkan,” tegas Lis. (adi)

Kemudian Jalan Pemuda, Kampung Tarandam, Perumahan Ganet dan Bandara, Jalan Sidomakmur, Jalan Sidomulyo, Jalan Pasopati, Kawasan Pasar Baru yang meliputi Gambir, dan terakhir di Jalan Ir Sutami.

”Tahun ini titik-titik itu yang jadi prioritas kami,” sebut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) PU Kota Tanjungpinang, Amrialis kepada Tanjungpinang Pos, Senin (16/3).

Amrialis melanjutkan, ratarata banjir terjadi karena drainase tersumbat sampah dan pendangkalan oleh pasir. Ke-

mudian pasang surut air laut juga ikut mempengaruhi terjadinya banjir di kawasan-kawasan tersebut. Selain itu, debit air yang datang ketika hujan membuat drainase tidak mampu menampung air, sehingga menyebabkan kawasan tersebut banjir. ”Untuk penanganannya

sekarang, kami fokus menangani saluran-saluran di lingkungan. Kemudian melakukan normalisasi di bagian hilir drainase supaya air lancar,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Amrialis juga menuturkan, selama ini sepanjang tahun 2013 tercatat ada 62 titik banjir yang

terpantau di Kota Tanjungpinang. Dari jumlah tersebut di tahun 2013 sebanyak 29 titik banjir sudah tertangani. Kemudian pada tahun 2014, 12 titik banjir sudah tertangani. ”Diharapkan tahun 2016 mendatang seluruh titik banjir dapat teratasi,” tutur Amrialis. (cr23)

BNN Kota Tanjungpinang Sosialisasi di SDN Bukit Bestari

70 Persen Penyalahguna Narkoba Terjadi di Tempat Kerja

F-ISTIMEWA/TANJUNGPINANG POS

SOSIALISASI: BNN Kota Tanjungpinang menggelar sosialisasi di SDN 003 Bukit Bestari, Sabtu lalu.

TANJUNGPINANG - BNN Kota Tanjungpinang mengungkapkan hasil penelitian BNN dan Puslitkes Universitas Indonesia (UI) tahun 2014 bahwa 70 persen penyalahgunaan narkoba berlangsung di lingkungan tempat kerja. Sedangkan 22 persen berasal dari mahasiswa dan pelajar.

Demikian disampaikan oleh Catur Hadiyanto SKM, Kasie Pencegahan BNN Kota Tanjungpinang narasumber Advokasi Penyusunan Kebijakan

P4GN di lingkungan SDN 003 Bukit Bestari Tanjungpinang, Sabtu lalu. ”Penyalahguna narkoba di tempat kerja sudah pernah mencoba narkoba sejak di bangku sekolah,” ungkap dia menambahkan hal ini sangat disayangkan sebab generasi muda penerus bangsa sudah ada yang terjerumus narkoba.

Ia juga mengungkapkan, bahwa semula tahun 2011 jumlah penyalahguna narkoba atau angka prevalensi penyalahgu-

na narkoba sebesar 2,2 persen atau 4 juta. Terakhir, lanjut dia hasil penelitian tahun 2014 menunjukkan angka prevalensi bertambah menjadi 2,8 persen atau 4,5 juta orang penyalahguna narkoba. ”Itulah sebabnya pemerintah menetapkan Indonesia dalam keadaan darurat narkoba,” ucap dia menambahkan fakta saat ini 40-50 orang pecandu narkoba meninggal dunia setiap harinya. Tak hanya itu, lanjut dia jumlah penyalahguna narkoba di Indone-

sia mencapai 4,5 juta orang. ”Bisa disimpulkan diantara 50 orang penduduk Indonesia, ada satu orang pecandu narkoba,” kata dia.

Karena itu, ia mengingatkan bahwa pencegahan sejak dasar sangat penting agar sejak dini anak-anak memperoleh pemahaman yang benar tentang bahaya narkoba dan pentingnya hidup sehat. ”Agar para pelajar di tingkat sekolah dasar memahami bahaya narkoba sehingga diperlukan kerja sama dari seluruh elemen di sekolah untuk menciptakan sekolah yang bersih dari narkoba,” harap dia.

Ia juga menegaskan kepala sekolah perlu mengeluarkan kebijakan-kebijakan P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) di sekolah. Terobosan dan inovasi mutlak diperlukan menerapkan kebijakan P4GN di sekolah.

Sebab terobosan-terobosan ini bisa menjadi program pencegahan berbasis sekolah.

Pada kesempatan yang sama

Kepala SDN 003 Bukit Bestari Tanjungpinang, Yakkob A, Ma.Pd mengungkapkan setiap Sabtu biasa dilakukan olahraga dan sebulan sekali gerak jalan bersama dan diakhiri dengan pengundian doorprize serta makan bersama. ”Kami juga sudah menyatakan bahwa lingkungan sekolah kami telah bebas asap rokok. Setiap hari Jumat kami rutin mengadakan ceramah dalam kegatan keagamaan, juga mengundang wali murid untuk ceramah agama tentang kenakalan remaja,” papar dia.

Yani Perwakilan Komite SDN 003 Bukit Bestari mengusulkan, sekiranya ada sosialisasi tentang bentuk-bentuk narkoba, agar orangtua mengenali apabila menemukan barang-barang yang mencurigakan. ”Sekiranya koordinasi kita jangan berhenti sampai di sini saja.

Ke depan kita perlu menjalin kerja sama untuk bersama-sama melakukan pencegahan berbasis sekolah,” ditambahkan moderator Anna Maria Susanti S.Sos mengakhiri acara. (ika)

Kurang Terawat, Taman Budaya Raja Ali Haji Gersang TANJUNGPINANG - Taman Budaya Raja Ali Haji yang berada di Kelurahan Senggarang Kecamatan Tanjungpinang Kota kondisinya kurang terawat.

Beberapa miniatur rumah adat banyak yang rusak. Kacanya pecah, bahkan pintunya sudah rusak.

Pantauan di lapangan, sejak Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang meresmikan pada 2011 lalu, kini sebagian bangunan miniatur tampak rusak dan kurang terawat. Bukan layak-

nya taman, sekitar bangunan miniatur banyak ditumbuhi ilalang sehingga membuat taman tampak gersang. Sampah yang diduga berasal dari bungkus makanan pengunjung, juga berserakan di sekitar miniatur. Hal itu karena tidak tampak tempat pembuangan sampah.

Seorang warga menuturkan, kondisi Taman Budaya Raja Ali Haji Tanjungpinang, sudah tak terawat. Banyak kaca jendela miniatur, pecah. Bahkan, pintupintunya sudah rusak.

Menurut dia, taman tersebut juga sudah mulai digunakan untuk kegiatan yang

negatif seperti anak-anak berkumpul menegak minuman beralkohol hingga tempat berpacaran.

Nazaruddin warga Kampung Bugis mengutarakan hal serupa.

Ia mengatakan, taman seluas 30 ribu meter per segi tak nyaman lagi seperti beberapa saat setelah diresmikan. ”Gersang tidak ada pohon untuk berteduh,” kata dia.

Ia berharap, pemerintah memperbaiki fasilitas yang rusak sehingga taman budaya ini terawat dan digunakan untuk objek wisata. ”Maunya bersih dan nyaman,” kata dia.

Aminuddin Amin (54) petugas keamanan yang baru ditugaskan, mengharapkan, pemerintah memberikan perhatian untuk perawatan taman,

selain menambah personel yang ada untuk menjaga dan merawat taman. ”Minimnya taman di Tanjungpinang, seyogyanya taman yang ada dimaksimalkan.

Terlebih saat ini sulit mencari lahan kosong untuk dijadikan ruang terbuka hijau,” kata dia.

Pemko Fokus Penyelesaian Tepi Laut Kepala Dinas Kebersihan, Pertamanan, dan Pemakaman (DKPP) Kota Tanjungpinang Almazuar Amal mengatakan, alokasi perbaikan taman budaya, Senggarang rencananya baru akan di Anggaran PendapatanBelanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kota Tanjungpinang. ”Kemarin itu anggaran yang ada difokuskan untuk penyelesaian tepi laut. Jadi di APBDP nanti taman itu baru akan kami benahi,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Minggu

(15/3) lalu.

Nantinya kata dia, di taman tersebut rencananya akan disambungkan dengan taman buah yang pada tahun ini akan berubah konsep menjadi taman bunga. ”Rencana Pak Wali nanti, akan dikonektivitikan dengan taman bunga yang ada dibawahnya. Jadi, nanti taman budaya untuk tempat permainan anak-anak, taman bunga jadi tempat rekreasi,” jelasnya.

Selain itu, saat ini di lokasi tersebut juga telah ditempatkan petugas jaga untuk menjaga bangunan-bangunan yang ada di taman itu. ”Sekarang bangunan-bangunan adat di taman itu sudah dipaku dan sudah ada satu orang yang jaga di sana. Supaya tidak disalahgunakan,” tuturnya. (cr23/desi rianti)

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

KURANG TERAWAT: Kompleks Taman Budaya Raja Ali Haji di Senggarang, kurang terawat.

Ketua ............................................................................ dari halaman 9 pemilihan ketua RT yakni RT 001, RT 003, dan RT 005. Sedangkan di RW 012, berlangsung pemilihan ketua RT 003. Untuk wilayah RW 013 dilakukan pemilihan ketua RT 002.

Untuk para kandidat ia menyebutkan, RW mengusung dua calon yakni Ismail dengan perolehan suara 154 dan Norman hanya 107 suara. Dari RW tersebut, untuk pemilihan ketua RT 001 para kandidat diikuti Jamin 44 suara, Jefrizal 25 suara. Kemudian RT 003 ada Badai 32 suara dan Sukardi 25 suara. Di RT 005

terpilih Fitriati dengan 20 suara, Lukman Hakim 17 suara dan 9 suara berhasil dikumpulkan Susila Wati.

Pemilihan Ketua RW 012 masih terpilih ketua RT lama.

Untuk di RT 003 terpilih Lukman Ali memperoleh 31 suara setelah mengalahkan Romais dengan 7 suara. Terakhir, pemilihan Ketua RW 013 terpilih Anuar Kadir dengan keunggulan suara 33 seusai mendahului suara Mhammad Nur Mukhtar dengan 11 suara perolehan.

Pada pemilihan Ketua RT 002

berlangsung sengit. Dua kandidat yakni Koharyadi dan Waskito hanya selisih satu suara. Koharyadi memperoleh 10 suara dan Waskito 9 suara. Di akhir pemilihan akhirnya Koharyadi mengunguli satu suara dan keluar sebagai ketua RT 002 terpilih. ”Suasana sempat tegang pada penghitungan suara. Tapi akhirnya Koharyadi unggul satu suara dari Waskito,” kata dia kembali mengharapkan ketua RT/RW terpilih harus peduli kepada kebutuhan masyarakat. (cr24)

F-AVIK SAUFANA/TANJUNGPINANG POS

PENGHITUNGAN: Penghitungan suara pemilihan ketua RT dan RW, Minggu lalu.

Lulusan ........................................................................ dari halaman 9 rata banyak dari mereka (lulusan PT) yang lebih fokus menjadi PNS,” tuturnya.

Untuk menyikapi hal ini kata dia, saat ini pihaknya mulai gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang bagaimana memperoleh penghasilan dengan cara berwirausaha. ”Peluang kerja di Kota Tanjungpinang ini kecil, tidak sama dengan daerah lain. Jadi untuk menyikapinya dengan cara berwirausaha,” ujarnya.

Dia melanjutkan, di tahun 2015 ini Dinsosnaker Kota Tanjungpinang sudah memprogramkan berbagai macam pelatihan keterampilan untuk para pencari kerja di Kota Tan-

jungpinang. Tujuannya agar warga bisa menjadi lebih terampil dan juga hal ini untuk persiapan menjelang datangnya era Masyarakat Ekonomi Asia (MEA). ”Pelatihan yang kami lakukan tahun ini seperti latihan bubut, mengelas, montir, dan menjahit,” tuturnya.

Selain itu, Dinsosnaker Kota Tanjungpinang juga telah membuka bursa tenaga kerja. Bursa tenaga kerja ini kata dia, merupakan sebuah wadah informasi untuk para pencari kerja yang memerlukan informasi lowongan pekerjaan.

Sementara itu, Rudi maha-

siswa tingkat akhir di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan (FISIP) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) menuturkan, dirinya lebih tertarik menjadi pegawai di pemerintahan daripada menjadi pengusaha ketika tamat kuliah nanti. ”Kata orang kalau kerja jadi pegawai itu masa depan terjamin, lagipun saya pribadi tidak memiliki bakat juga di bidang usaha,” tuturnya.

Hampir senada dengan Rudi, Inal mahasiswa lainnya menyebutkan, dirinya berharap jika nanti setelah tamat kuliah dapat menjadi salah seorang pegawai di pemerintah-

an. Sebab kata dia, peluang kerja di Kota Tanjungpinang masih sangat minim. Karena, hampir tidak ada perusahaan maupun industri besar yang beroperasi di kota ini. ”Mudah-mudahan nanti rezekinya saya bisa jadi pegawai. Tapi kalau tidak mungkin akan buat usaha. Liat nanti macam gimanalah,” tuturnya.

Namun, berbeda halnya dengan Ebib. Menurut pria lulusan salah satu perguruan tinggi di Jogjakarta ini, dirinya sudah sejak tamat kuliah langsung terjun ke bidang wirausaha menjadi salah seorang pengrajin kayu.

”Karena memang di Tanjungpinang ini cari kerja susah. Kalau tak usaha tak akan berkembang,” sebutnya.

Dia melanjutkan, berkat usahanya tersebut, kini ia mampu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya seharihari. Dalam kesempatan itu, pria ini juga mengharapkan, agar Pemerintah Kota Tanjungpinang semakin sering melakukan pelatihan-pelatihan kewirausahaan. ”Kalau bisa mungkin Pemko lebih seringlah bikin pelatihan kewirausahaan. Supaya kami-kami ini jadi bisa terbantu dalam mengembangkan usaha,” ujarnya. ***

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

11

Gubernur Kepri HM Sani menyampaikan kuliah umum Pembangunan Maritim di Provinsi Kepri kepada mahasiswa UMRAH dihadiri Rektor Prof DR Syafsir Akhlus.

Gubernur Kepri HM Sani didampingi Rektor Prof DR Syafsir Akhlus menyerahkan bantuan pendidikan kepada mahasiswa berprestasi.

Sani Serahkan 4 Bus ke UMRAH GUBERNUR Kepri H Muhammad Sani menyerahkan bantuan 4 unit bus angkutan mahasiswa kepada Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), pada saat kuliah umum di ruang auditorium kampus Dompak, Tanjungpinang, Jumat (13/3).

Bantuan bus tersebut secara simbolis diserahkan gubernur kepada Rektor UMRAH, Prof DR Syafsir Akhlus

MSc disaksikan akademika kampus dan mahasiswa.

Menurut Sani, bantuan bus itu diberikan sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada mahasiswa UMRAH. Gubernur berharap sarana bus itu bisa dimanfaatkan guna mewujudkan mahasiswa UMRAH yang berkualitas dan memiliki karya. Kuliah umum yang diberikan gubernur mengangkat tema Pembangunan Maritim di Provinsi Kepulauan Riau. Kuliah itu disampaikan gubernur guna memotivasi mahasiswa dan akademika kam-

pus UMRAH dalam mengelola potensi kemaritiman dan perikanan Kepri yang ditetapkan sebagai kawasan Free Trade Zone (FTZ). Setelah ditambah 4 unit bus, saat ini UMRAH sudah memiliki 15 unit bus yang bisa dioperasionalkan mahasiswa untuk pergi dan pulang kuliah. Selain bantuan bus, pada kesempatan tersebut gubernur menyerahkan bantuan pendidikan kepada mahasiswa.

Narasi : Yendi/Abas Foto : Humas Pemprov Kepri Gubernur Kepri HM Sani didampingi Rektor Prof DR Syafsir Akhlus mendengarkan pertanyaan mahasiswa.

Gubernur Kepri HM Sani menyampaikan materi kuliah umum.

Gubernur Kepri menyerahkan bantuan beasiswa.

Gubernur Kepri HM Sani menyerahkan buku berjudul Untung Sabut kepada Rektor Prof DR Syafsir Akhlus .

Gubernur Kepri HM Sani dan Rektor Prof DR Syafsir Akhlus foto bersama dengan civitas akademik UMRAH.

Rektor UMRAH Prof DR Syafsir Akhlus MSc menyampaikan sambutan.

Gubernur Kepri H Muhammad Sani menyalami Pembantu Rektor II, Hery Haryadi.

Pembantu Rektor I, DR Firdaus dan Pembantu Rektor II Hery Haryadi serta dosen UMRAH mendengarkan kuliah umum gubernur.

Ratusan mahasiswa UMRAH mengikuti kuliah umum yang disampaikan gubernur.

Gubernur Kepri HM Sani menyerahkan nota serah-terima bantuan bus kepada Rektor Prof DR Syafsir Akhlus.

Gubernur Kepri H Muhammad Sani didampingi Rektor Prof DR Syafsir Akhlus dan mahasiswa foto bersama di depan bus bantuan Pemprov Kepri.

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

12 PILKADA BATAM

PKS Lirik Ria dan Abdulrahman BATAM - Panitia Penjaringan Kepala Daerah (Panjakada) PKS Batam, sudah mengerucutkan nama figur yang akan mereka usung. Saat ini nama yang dihasilkan untuk diusung, antara mantan Wakil Wali Kota Batam, juga anggota DPD RI, Ria Saptarika atau anggota DPRD Kepri, Abdulrahman LC. Hal ini disampaikan anggota Panjakada PKS Batam, Riky Indrakari, Senin (16/3) di Batam. ”Panjakada sudah menghasilkan nama Abdulrahman LC dan Ria Saptarika. Hasil ini juga sudah dikonsultasikan dengan DPW PKS Kepri,” beber Riky.

Dua nama ini yang diakui sudah dikomunikasikan dengan partai yang diharapkan untuk berkoalisi dengan mereka. Dimana, mereka sudah melakukan komunikasi politik dengan PKB, Hanura, Golkar dan PDI Perjuangan. ”Kita tawarkan, dua nama itu. Dengan PDIP termasuk juga intens,” cerita Riky.

Dalam menentukan pasangan, Riky mengaku tidak sekedar mendorong pasangan. Namun, visi ke depan.

Dimana, PKS ingin figur yang mereka usung, bisa mensinergikan antara BP Batam dan Pemko Batam. ”Kami menginginkan pasangan yang bisa diterima BP Batam dan Pemko Batam. Sehingga ke depan, bisa mensinergikan kerjasama BP Batam, DPRD dan Pemko Batam,” harap dia.(mbb)

PEMERINTAHAN

DPR-KPK Komitmen Berantas Korupsi Lebih Bermartabat JAKARTA- Pimpinan KPK dalam formasi lengkapnya bertemu pimpinan DPR, Senin, (16/3). Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah pun menyebut pertemuan itu sebagai tradisi baru. ”Ini baru, ya. Bahwa KPK ingin komunikasi dengan lembaga negara yang lain telah dirintis untuk membangun komunikasi, ini lengkap ada pimpinan DPR, KPK,” kata Fahri usai pertemuan di gedung Nusantara III DPR, Senayan, Jakarta.

Tak jauh berbeda, wakil ketua DPR lainnya, Fadli Zon mengatakan, inisiatif dari pimpinan KPK ini bisa menjadi babak baru di mana komunikasi antaralembaga terjalin sangat baik. ”Kami sama-sama berkomitmen memberantas korupsi, tidak ada masalah yang bersifat pribadi, baik pencegahan atau penindakan tidak ada DPR juga mau melemahkan KPK,” tegas Fadli.

Fadli melanjutkan, dalam pertemuan itu, juga dibahas mengenai sistem penataan pemberantasan korupsi. ”Tadi juga disampaikan, apa yang menjadi concern dari persoalan yang ada pada masa lalu, termasuk SOP, juga akan menjadi pembahasan,” tuturnya.

Pihaknya optimis apa yang dibahas tadi akan mengokohkan sistem pemberantasan korupsi dengan caracara yang lebih bermartabat.(net)

PEMERINTAHAN

PPP Djan Faridz Tagih Janji Menteri JAKARTA- Pengurus Partai Persatuan Pembangunan versi Djan Faridz menagih janji Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, untuk segera mengesahkan kepengurusan DPP PPP versi Djan. Mereka juga meminta Yasonna tidak mengajukan banding sesuai janjinya.

Untuk menagih janji Menkumham tersebut, mereka mendatangi Kementerian Hukum dan HAM, Senin (16/ 3). Kedatangan DPP PPP versi Djan Faridz diwakili oleh Ketua Bidang Hukum dan HAM DPP PPP Triana H, Ketua Bidang Luar Negeri DPP PPP Ratih Sanggarwati, Wasekjen DPP PPP Sudarto dan pengurus DPP PPP lainnya dari kubu mantan Menteri Perumahan Rakyat era Presiden SBY itu. ”Kedatangan kami ke Kemenkumham untuk melanjuti putusan PTUN dan menagih janji Menkumham untuk mengesahkan dan tidak akan melakukan banding,” ujar Ketua Bidang Hukum dan HAM Triana H di Gedung Kementerian Hukum dan HAM. Triana mengatakan, sesuai janji, Menteri asal PDI Perjuangan itu akan menunggu dan tidak akan mengajukan banding sesuai hasil PTUN. Tapi, kenyataannya yang bersangkutan melakukan banding terkait pengesahan PPP versi Djan yang dilakukan PTUN. (net) IKLAN

F-MARTUA/TANJUNGPINANG POS

AKRAB: Ketua DPD PDI Perjuangan Kepri, Soerya Respationo berdialog dengan Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak dan Kapolda Kepri, Kapolda Kepri Brigjen Arman Depari.

Soerya Belum Restui Nuryanto dan Rekaveny Maju

Iman dan Hj Asnah Berebut Perahu Gerindra MARTUA-ABAS, Batam WAKIL Ketua DPRD Batam, dari Partai Gerindra, Iman Setiawan, menyatakan maju di pemilian wali kota Batam di Pilkada 9 Desember ini. Bahkan, diakui, rencana majunya, juga karena dorongan DPP Partai Gerindra. Hanya saja, siapa yang akan diusung di Pilkada dari Partai Gerindra, keputusan akan disahkan DPP partainya nanti. Sebelumnya, Pembina DPD Gerindra Kepri, Saparuddin Muda mengatakan Hj Asnah, anggota DPRD Kepri dari

partai Gerindra, sudah direstui oleh Ketua Umum DPP Gerindra, Prabowo Subianto. ”Saya nyatakan siap maju di Pilwako Batam. Saya siap maju baik jadi calon Wali Kota atau Wakil Wali Kota Batam. Posisi, saya serahkan ke keputusan partai,” kata Iman, kepada wartawan, Senin (16/3) di Batam.

Sementara di partainya, diakui masih menjaring nama melalui tim enam. Namun, siapa saja yang sudah terjaring, Iman mengaku akan disampaikan minggu depan. ”Kami mau rakor dulu nanti.

Di rakor akan kita putuskan tiga atau empat nama yang akan di-

usung ke DPP Gerindra,” beber dia.

Diakui, selama ini sudah bicara dengan DPC dan PAC bersama tokoh masyarakat, mereka menginginkan mereka maju. ‘’Tapi, kami punya mekanisme di partai. Kami akan bawa dalam Rakorcab, akan kami putuskan, siapa yang akan diusung di Pilkada nanti,” sambung Iman.

Diakui, saat ini di Pilkada Batam, DPP Partai Gerindra mendorong kader internal, jika dipandang ada yang siap maju. Sementara pasangan, kami siap untuk bersama dengan siapapun. ”Bagi kami, persandingan dengan siapapun dan apa pun yang terbaik

dengan masyarakat, kami siap,” imbuh dia.

Di tempat sama, Ketua Umum Perkumpulan Keluarga Besar Warga Sumsel (PKBWSS), Jon Herry bersama rekan-rekannya menyatakan dukungan untuk Iman. ”InsyaAllah, kami mendukung. Kami sepakat mendukung saudara Iman. Dan kami akan melakukan konsolidasi di internal,” beber dia mengakhiri. Ketua DPD PDI Perjuangan Kepri, Soerya Respationo telah mempersiapkan kaderkader terbaik PDI Perjuangan untuk maju di pemilihan kepala daerah di Batam. ”Kita sudah ada namanya,

tapi yang pasti, nama Rekaveny, anggota DPRD Batam akan saya coret, kalau ada yang mengusulkan untuk maju di Pilkada Batam,” tegas Soerya.

Kemudian, Soerya menjelaskan ketua DPRD Batam, Nuryanto, politisi PDIP juga tidak diusung oleh PDIP untuk Pilkada Batam. Alasannya, Nuryanto sudah diplot menjadi ketua DPRD Batam. Karena yang menjadi ketua DPRD, tidak akan diusung untuk maju di Pilkada nanti. ”Nuryanto, kemarin kita plot untuk Ketua DPRD dan tidak akan diusung oleh PDIP di Pilkada Batam," imbuh dia. ***

Bobby Jayanto Janji Benahi Listrik Bintan Jika Terpilih Jadi Bupati Bintan TAJUNGPINANG- Pengusaha ternama pulau Bintan, Bobby Jayanto, bakal calon bupati Bintan mengatakan, bila terpilih menjadi Bupati Bintan di pemilihan bupati Bintan Desember 2015 mendatang, ia siap mendatangkan investor untuk bangunan pembangkit listrik dan menambah Instalasi Pengelolaan Air (IPA) dari negara Tiongkok dulu namanya Cina ini untuk warga Bintan. ”Kalau saya ditanya siap men-

datangkan investor untuk pengadaan listrik di Bintan. Saya bilang sangat siap. Karena, pengalaman saya menjadi pengusaha dan jaringan bisnis internasional saya, saya undang investornya datang sekarang pasti mereka datang,” kata Bobby, kemarin.

Menurutnya, Listrik di Bintan sudah memiliki market tersendiri, seperti di Lagoi, Tanjunguban dan Lobam misalnya. Market listriknya sudah jelas, saat ini membutuhkan daya listrik yang besar, untuk mengembangkan pariwisata dan kawasan industri di daerah tersebut. Kemudian, untuk memenuhi kebutuhan listrik warga, untuk mengembangkan usaha kecil menengah.

Bobby Jayanto

”Investornya bisa bangun PLTU seperti PLTU Tanjung Kasam di Telaga Punggur di Batam dari negara Tiongkok. Kalau masyarakat mendukung saya.

Pengalaman saya sebagai pengusaha, mantan ketua DPRD Tanjungpinang, modal saya untuk mewujudkan listrik lebih baik di Bintan,” tegasnya.

Kata dia, bila kebutuhan dasar masyarakat seperti listrik dan air sudah dipenuhi, maka program untuk kesejahteraan masyarakat lainnya tinggal dijalankan dengan baik. Tapi, bila listrik dan air belum bisa dipenuhi, percuma berbicara program karena akan siasia saja. ”Kalau air sudah tersedia, listrik sudah tersedia dengan baik, baru kita buat program pembangunan infrastruktur, pembangunan pelabuhan, pelelangan ikan, meningkatkan

usaha kecil menengah dan program untuk kesejahteraan masyarakat,” bebernya.

Menurutnya, Bintan salah satu kawasan yang beda dengan daerah lainnya. Memiliki potensi wisata dan kawasan industri, tapi kawasan ini tidak berkembang dengan baik. Ia mencontohkan perusahaan yang ada di kawasan industri Lobam misalnya, awalnya ada 38 perusahaan, tapi kini tinggal 14 perusahaan saja.

Apa sebabnya? Karena, perusahaan tidak mampu membayar biaya operasional yang tinggi.

Salah satunya karena listrik dikelola oleh pengelola kawasan industri biayanya mahal dan PLN belum mampu memasok. (bas)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa di-download dari GOOGLE play store.

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

Penggalangan Dana Pengembalian Bantuan

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-7410-6630 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Aksi Solidaritas di Kantor PLN Patut Dihargai AKSI solidaritas demo masyarakat di Ktr PLN patut dihargai krn sangat merugikan masyarakat sebagai konsumen. Terima kasih kepada pihak2 yg mengakomodir aksi demo sehingga langkah penyelesaian masalah listrik semakin cepat. Terima kasih juga kpd Pak RME Mansur, B'Andi Cori, B'Iip, Capt.Rio & Mr.BOM dll yg turut menyemangati aksi demo serta memberi orasi. Sepatutnya Kejaksaan jalan cepat "AUDIT" PLN tp jgn jalan ditempat. +6282384524631

Mesin PLN Ibarat Bernafas Dalam Lumpur MESIN PLN ibarat Bernapas dlm lumpur, sdh ngos2an. Yg heran Menejer PLN sepertinya tdk punya malu lagi, ini sdh salah kaprah pemadaman sdh tdk perlu lagi di beritahu ke pelanggan. Ya kalau memang tdk mampu lagi sebagai Menejer PLN TANJUNG PINANG ya legowo saja mengundurkan diri serahkan pada ahlinya. Dari awal2 sdh salah dengan penambahan pelanggan yg baru, tdk mengontrol mesin2 pembangkit mampu apa tidak apabila di tambah pelanggan yg Baru, yg kalau di paksakan akhirnya mesin ada yg rusak, kalau sdh begini pelanggan yg di rugikan, makanya jangan menangnya sendiri, pelanggan lambat bayar denda, kalau PLN yg padamkan apa ganti ruginya untuk Pelanggan gak ada kan, ini namanya sdh salah kaprah Trima kasih. +6281928515311

13

Pengumpulan Koin untuk Australia I

ndonesia bersama dengan seluruh masyarakat terus menggalang dana mengembalikan bantuan Australia, karena sebagai rakyat Indonesia tidak terima dengan adanya pengungkitan tentang bantuan tsunami Aceh, begitu juga dengan warga Aceh. Mahasiswa Aceh juga turun lapangan untuk pengumpulan koin tersebut, tidak hanya mahasiswa Aceh, seluruh warga Indonesia juga ikut berpartisipasi dalam bantuan dana untuk Australia.

Masyarakat yang menyumbangkan koin juga tidak merasa dirugikan. Indonesia tidak mau adanya pengungkitan tentang bantuan tsunami pada tahun 2004.

Hitungan untuk pengumpulan koin di Indonesia apabila Rp 100 juta warga Indonesia hanya menyumbang 10 koin uang saja, diperkirakan uang itu bisa menjadi Rp 1 triliun.

Hal ini terjadi karena Negara Australia tidak terima dengan adanya hukuman mati disebabkan ada dua warga negara Australia yang melakukan penyeludupan narkoba di Indonesia. Dari hal itulah, munculnya pengungkitan tentang bantuan bencana tsunami Aceh pada tahun 2004.

Hukuman mati ini adalah bentuk keseriusan pemerintah Indonesia dalam menangani kasus narkoba yang semakin lama semakin meresahkan. Jadi, hukuman mati ini akan memberikan dampak jera terhadap penyeludupan atau penyalahgunakan segala bentuk narkotika di Indonesia.

Pemerintahan Indonesia wajar membela warganya tapi kalau untuk membela penyeludupan narkoba itu tidak mungkin. Tidak ada hubungannya juga antara hukuman mati dan bantuan tsunami Aceh. Hukuman mati itu adalah sanksi bagi penyeludupan atau penggunaan barang-barang haram oleh sebab itu pengumpulan koin harus dilanjutkan. Saat ini pengumpulan koin sudah terkumpul Rp 13 juta, masyarakat Indonesia sangat antusias dengan pengumpulan koin. Saat ini hukuman mati akan diekskusi kalaupun Presiden Jokowi akan menunda dan membatalkan yang akan dilakukan maka

Presiden Jokowi akan berhadapan dengan publik Indonesia. Presiden juga harus berpikir beliau menjadi Presiden bukan karena negara asing melainkan negara Indonesia.

Presiden juga harus mendengarkan rakyat Indonesia. Terkait dengan Brazil, kesalahan terbesar itu di pundak sekarang tergantung pada presiden Brazil apa akan meminta maaf atau tidak pada pemerintah Indonesia. Seorang kepala negara memang berkewajiban membela negara apabila warganya benar. Kalau warganya tidak benar sangat tidak pantas. Sebagai warga negara Indonesia siap membantu Aceh dalam mengembalikan dana yang telah dikeluarkan oleh negara Australia dan hukuman mati itu tetap dilanjutkan untuk menyelamatkan generasi muda yang akan datang di Indonesia terutama Aceh.

Wajar saja apabila warga Aceh tersinggung apalagi dikaitkan dengan bandar narkoba perusak generasi bangsa tentu saja pemerintah juga tidak tinggal diam dengan masalah seperti ini.

Presiden Jokowi tetap harus tegas dalam mengambil suatu keputusan demi rakyatnya Indonesia, hukum harus ditegakkan jangan pernah pandang bulu, siapa pun orang tersebut.

Sedangkan Indonesia saja ada yang diekskusi mati itu tandanya pemerintahan Indonesia adil, bangsa Indonesia benarbenar dalam kondisi darurat terhadap peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba sehingga membutuhkan keseriusan dalam pemberantasannya. Oleh sebab itu, agar hal ini tidak menyebar pada generasi bangsa yang akan datang harus dihukum orang yang mengedar dan yang menggunakan narkoba itu agar adanya efek jera. Apabila semakin berkurang yang mengedar dan penggunaan narkoba, maka Indonesia bersih dari yang namanya narkotika.

hukum di Indonesia, meskipun negara Australia meminta untuk Indonesia mengingat bantuan bencana alam tsunami di Aceh pada tahun 2004 itu bukan berarti pemerintah Indonesia harus menghentikan eksekusi mati tersebut.

Indonesia juga harus tegas dalam meng-hadapi tekanan luar negeri jangan harus mengalah dengan hal seperti itu, protes apapun tidak akan mengubah keputusan yang telah dibuat dalam pelaksanaan hukuman mati.

Ternyata Australia membantu tidak dengan sepenuh hati melainkan mengungkit masalah bantuan yang telah bertahun-tahun diberikan, untuk apa membantu kalau diungkit kembali sama sekali tidak ada arti.

Kenyataannya, Indonesia sanggup mengembalikan apa yang diberikan Australia.

Masalah yang terkait ini awalnya dari hukuman mati terhadap dua warga negara Australia dan Australia tidak terima apabila warganya dihukum mati.

Dari hal itulah Australia mengukit-ungkit tentang bantuan bencana alam tsunami di Aceh, tidak mestinya Australia melibatkan bantuan tersebut karena tidak menyangkut dengan permasalahan yang akan di lakukan Indonesia.

Wajar saja Indonesia melakukan tindakkan hukuman mati.

Australia tidak berhak ikut campur dalam masalah hukum di Indonesia.

Untuk pertukaran tahanan itu belum disepakati oleh Indonesia. Indonesia bukan tidak memberi pengampunan terhadap dua warga negara Australia, tetapi menjalankan hukum di Indonesia.

Agar nantinya tidak ada lagi yang namanya penyeludupan dan penggunaan barang haram tersebut, apabila bersih dari barang haram tersebut maka generasi yang akan datang

Oleh: Rozana Mahasiswa Stisipol Raja Haji Tanjungpinang Jurusan Ilmu Administrasi Negara

Presiden Abbot sangat kecewa dengan ekskusi mati warga-nya yang benama Andreaw Chan Myuran Sukumaran yang terus disuarakan. Indonesia juga kecewa dengan pengungkitan tentang bencana tersebut maka Indonesia pun mengumpulkan koin untuk mengembalikan bantuan Australia. Koin untuk Australia akan diserahkan pada kedubes.

Koin sudah terkumpul dari seluruh tanah air Indoneia.

Warga Indonesia bangga dengan pengumpulan koin tersebut dan mengumpulkan dengan hati yang ikhlas tanpa

adanya balas budi. Sangat bersyukur pengumpulan koin terlaksana dengan lancar tanpa ada halangan apapun, ini lah suatu kepedulian rakyat Indonesia terhadap sesama warga Indonesia tidak mau warganya merasakan kesusahan.

Terkait dengan hukuman mati bukan berarti menyakiti hati Australia tetapi untuk menguatkan yang namanya hukum dan menegakkan

dapat membangun bangsa Indonesia lebih bekembang lagi bila perlu menjadi negara yang maju. Australia tidak bisa terus meminta menghentikan hukuman mati itu, karena penundaan secara tiba-tiba dilakukan pada saat diserahkan surat kepercayaan ini menghina negara dan Republik Indonesia. Jadi Presiden harus tegas dalam hal ini, harus tetap dengan keputusannya.

Pidana mati sudah dikenal oleh hampir semua suku di Indonesia berbagai macam yang dilakukan diancam mati termasuk yang sekarang yaitu tentang narkoba.

Pidana mati juga termasuk dalam hukum adat dan hukum Islam. Ancaman di dalam hukum Islam yang dikenal dengan nama Qishash. Pandangan Islam terhadap pidana mati tercantum dalam dalam Surah Al-Baqarah ayat 178-179.

Dalam teori relatif (preventif) memberikan dasar dari pemidanaan pada pertahanan tata tertib masyarakat. Oleh sebab itu, tujuan dari pemidanaan adalah menghindari (prevensi) dilakukannya suatu pelanggaran hukum.

Sifat prevensi adalah prevensi umum dan khusus, menurut teori prevensi umum tujuan pokok pemidanaan yang hendak dicapai adalah pencegahan yang ditujukan pada khalayak ramai, kepada semua orang agar supaya tidak melakukan pelanggaran terhadap ketertiban masyarakat.

Solusi untuk permasalahan ini harusnya Australia tidak seperti itu harus mengungkit, dan harus ikhlas apa yang telah diberikan, kalau memang seperti itu tidak harus memberi bantuan pada saat kejadian bencana di Aceh, lebih baik masalah ini harus secepatnya diselesaikan agar tidak terus di perbincangkan di media.

Masalah pengumpulan koin dan pidana mati ini dapat disimpulkan bahwa negara Australia tetap pada pendiriannya membela warga negaranya.

Indonesia juga harus tetap pada pendirian dalam menegakkan hukum, sebenarnya antara pidana mati tidak ada terkaitan dengan pengungkitan bencana alam tsunami pada tahun 2004. ***

Onde Mande PLN ONDE mande pln.. satu hari minggu sampe tige kali.. jam due dini hari pulak. tak ade rase kemanusiaan sediket pon. kenape sei jang yg jadi korban terus. tinggal di ibu kote provinsi rasenye dah tak nyaman lagi.... air.. listrek.. ape nak jadi.. yg ngator kote ini tak ade peduli... bile musem kampanye.. tak ndak ikot lagi.. malas. +6287771374452

= BABAH ASIONG = AHLI PIJAT DAN URUT TRADISIONAL - PENGASIHAN LIONG KAPSUL mengobati #IMPOTENSI & EJAKULASI DINI #MANI ENCER #MENAMBAH KUALITAS SPERMA #MENAMBAH STAMINA DALAM MELAKUKAN HUBUNGAN INTIM

ROMBAK PENIS

SULAP VAGINA

(BURUNG PIPIT JADI BURUNG GARUDA) #MEMBESARKAN, KUAT & KERAS, TAHAN LAMA #MENGOBATI IMPOTENSI #MEMPERBAIKI BENTUK PENIS KARENA BAWAAN LAHIR MAUPUN KARENA SUNTIKAN SILIKON ATAU COLOGEN #MENGOBATI MANDUL

#MENGHILANGKAN SEMUA PENYAKIT KEWANITAAN #KESET, LENGKET, LEGIT & BERDENYUT-DENYUT

# DATANG DAN RASAKAN SETELAH 1 KALI PENGOBATAN # ALAMAT : Jln. Nusantara Km. 21, Gg. Salam (Kijang) Sebelum lampu merah Korindo

TLP

: 085263289540 / 081991674550 = babah asiong

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG/ TANJUNGPINANG DAN BATAM

MARET Kepada Bapak Ali Akbar, selaku nasabah Bank Duta Kepri yang tidak diketahui tempat tinggalnya saat ini (terdahulu alamat di Jl. Bhayangkara No. 42, RT/RW 005/010, Kelurahan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang).

Harap datang ke Bank Duta Kepri pada : Hari/tanggal : Jum’at, 20 Maret 2015 Tempat : Jl. Kemboja No. 21, Tanjungpinang Jam : 08.00 - 17.00 WIB Untuk penyelesaian Kewajiban Saudara di Bank Duta Kepri

RENCANA TIBA HARI TANGGAL

No.

NAMA KAPAL

1

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

KAMIS

05 Maret 2015 21.00

KIJANG

2

KM. SINABUNG

TG. PRIOK

SABTU

07 Maret 2015 19.00

KIJANG

MINGGU 08 Maret 2015 10.00

3

KM. LAWIT

LETUNG

MINGGU 08 Maret 2015 13.00

KIJANG

MINGGU 08 Maret 2015 15.00

4

KM. UMSINI

TG. PRIOK

11 Maret 2015 18.00

KIJANG

JUM'AT

5

KM. LAWIT

LETUNG

MINGGU 22 Maret 2015 13.00

KIJANG

MINGGU 22 Maret 2015 15.00

6

KM. UMSINI

TG. PRIOK

KIJANG

JUM'AT

DARI

RABU

RABU

7 8 9 1 2 3 4 5 6 7

Hub. : 0813 655 60643

JAM

25 Maret 2015 18.00

DARI

KAMIS

TUJUAN

JAM

05 Maret 2015 23.00

13 Maret 2015 15.00

28 Maret 2015 15.00

2015

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAUBAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE - LARANTUKA LOWELEBA - KUPANG (PP) TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE LARANTUKA LOWELEBA - KUPANG (PP)

KM. BUKIT RAYA DOCKING DARI AWAL BULAN MARET S/D AWAL BULAN APRIL KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. KELUD KM. SINABUNG

8 KM. KELUD 9 KM. KELUD

Over Kredit, 1 unit mobil KIA PICANTO, tahun 2007 - matic Harga 55 juta sisa cicilan 1 Tahun 2 Bulan

RENCANA BERANGKAT HARI TANGGAL

TG. BALAI TG. PRIOK TG. BALAI TG. PRIOK TG. BALAI TG. PRIOK TG. PRIOK TG. BALAI TG. PRIOK

RABU SABTU RABU SABTU RABU SABTU

12.00 15.00 12.00 15.00 12.00 15.00

BATAM BATAM BATAM BATAM BATAM BATAM

RABU SABTU RABU SABTU RABU SABTU

04 Maret 2015 07 Maret 2015 11 Maret 2015 14 Maret 2015 18 Maret 2015 21 Maret 2015

MINGGU 22 Maret 2015 04.00

BATAM

SABTU

22 Maret 2015 07.00

BATAM BATAM

RABU SABTU

25 Maret 2015 16.00 28 Maret 2015 19.00

RABU SABTU

04 Maret 2015 07 Maret 2015 11 Maret 2015 14 Maret 2015 18 Maret 2015 21 Maret 2015

25 Maret 2015 12.00 28 Maret 2015 15.00

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS. 3. KHUSUS LANSIA (60 TH KEATAS) HARAP LAMPIRKAN FOTO KOPY KTP YG MASIH BERLAKU UNTUK MENDAPATKAN DISCOUNT 20% 4. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG TELP. 0771 - 21513 / 0822-83588414 5. 2 (dua) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

16.00 19.00 16.00 19.00 16.00 19.00

TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU - NAMLEA - AMBON TERNATE - BITUNG (PP) TG.PRIOK (PP) TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI TANJUNGPINANG, 02 MARET 2015

JADWAL SEMENTARA

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

14

Dispenda Karimun Serahkan SPPT PBB Tahun 2015 DINAS Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Karimun menyerahkan 95.011 lembar Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2015 kepada Kepala Desa dan Lurah se Kabupaten Karimun di Gedung Nasional Karimun, Senin (16/3).

Menurut Kepala Dinas Dispenda Karimun Drs M Firmansyah Msi, pembayaran SPPT PBB bagi wajib pajak dapat dilakukan di beberapa bank di Karimun. Untuk wajib pajak di Kecamatan Durai dan Buru, wajib pajak akan didatangi langsung oleh petugas. ''Untuk wajib pajak di Pulau Kundur dapat menyetorkan ke UPTD di Tanjung Batu. Di Pulau Karimun Besar dapat mendatangi Kantor Dispenda Karimun di Jalan Pertamban-

gan, Karimun,'' sebutnya.

Pada Kesempatan itu, Bupati Karimun H Nurdin Basirun bersama Sekda Karimun H TS Arif Fadilah tampak membayarkan SPPT PBB tahun 2015 di Gedung Nasional Karimun.

"Sebagai wajib pajak, kita wajib membayarkan pajak karena pajak adalah salah satu pendukung pembangunan Kabupaten Karimun," kata Nurdin Basirun.

Menurut Burdin Basirun, hasil pembangunan di Karimun seperti jalan, pelabuhan, sekolah, puskesmas, pasar semua dibangun dari pajak yang dibayarkan wajib pajak di Karimun.

Foto: Istimewa Narasi: Alrion

Bupati Karimun H Nurdin Basirun menyalami perwakilan lurah penerima berkas SPPT.

Bupati Karimun H Nurdin Basirun menyerahkan berkas SPPT kepada perwakilan Lurah dan Kades

Kadis Pendapatan Daerah Karimun Drs Firmansyah Msi menyampaikan sambutan penyerahan SPPT.

Kades dan Lurah se Kabupaten Karimun mendengar sambutan Bupati Karimun H Nurdin Basirun.

Bupati Karimun H Nurdin Basirun menyampaikan sambutan sebelum penyerahan SPPT PBB Tahun 2015.

Sekda Karimun H TS Arif Fadilah menyerahkan dokumen SPPT PBB tahun 2015 kepada perwakilan Lurah dan Kades.

Bupati Karimun H Nurdin Basirun membayar SPPT PBB Tahun 2015.

Sfat Dispenda Karimun mendata Kades yang telah mengambil berkas SPPT PBB Tahun 2015

Bupati Karimun H Nurdin Basirun dan Sekda Karimun H TS Arif Fadilah bersama undangan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Bupati Karimun H Nurdin Basirun meminta penjelasan kepada Kadispenda Karimun Drs Firmasnyan Msi

Kadispenda Karimun Drs Firmansyah Msi memberikan penjelasan tentang besaran SPPT PBB Tahun 2015 pada Sekda Karimun HS TS Arif Fadilah.

Sfaf Dispenda Karimun.

Staf Dispenda Karimun.

Staf Dinas Pendapatan Daerah Karimun.

Lurah Meral Kota Khaidir memebang berkas SPPT PBB tahun 2015 yang akan dibagikan ke warga.

Para Kades dan lurah penerima SPPT PBB Tahun 2015.

Kadispenda Karimun Drs Firmansyah Msi photo bersama dengan Kades Penarah.

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

15

HM SANI 12,50 %

DAHLAN 8,52 %

SOERYA

NURDIN

ISMETH

2,06 %

1,59 %

HUZRIN

RIKI SOLIHIN

1,56 %

0,48%

9.973

73,17 %

ABAS : 0852 6407 2581

Apron Selesai, Dua Rute Internasional Dibuka

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

TARGET: Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang tahun ini menargetkan ada dua penerbangan internasional buka rute Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG- Pelaksana Tugas (Plt) General Manager (GM) Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Ngatimin K Murtono, mengata-

kan kunjungan Menteri Perhubungan ke Bandara RHF baru-baru ini, paling tidak bisa melihat langsung perkembangan bandara yang mungil ini.

SUMBER ALAM

Harga Buah Pala di Anambas Tinggi ANAMBAS - Kabupaten Kepulauan Anambas, sangat dikenal daerah penghasil rempah-rempah, baik cengkeh, kayu manis hingga buah pala.

Buah pala yang dihasilkan daerah itu rupanya memiki kualitas yang tinggi dan memiki ukuran yang cukup besar.

Konon, pada mulanya bibit pala yang tumbuh di kepulauan itu dibawa oleh seseorang warga dari Aceh. Menurut keterangan dari warga setempat, awal dari pembawa bibit tersebut adalah seorang dukun beranak, saat itu datang ke daerah Tiangau, hanya membawa 2 buah bibit pahala. Namun, setelah dikembangkan, kemudian dua pohon itu menjadi kebun pahal dengan luas 6 hektare. ”Tidak disangka hanya dua bibit pala saja, kini sudah menjadi penghasilan bagi warga Anambas, karena banyak yang mulai menanam pala,” kata Jongarman, salah satu menantu dari pemilik perkebunan pala tersebut.

Jongarman mencerita bahwa usaha itu merupakan milik keluarga mereka sedang dia merupakan menantu dari Zainal (75) dan Istrinya bernama Teti (68). Karena kedua mertuanya sudah tua jadi perkebunan itu dikelolanya di tangannya sekarang.

Buah pala yang hidup di Kepulauan Anambas kini ada yang sudah berusia 25 tahun, 30 tahun, dan yang tertua di desa Tianggau sudah berusia 40 tahun.

Untuk pasaran buah pala saat ini lebih menjanjikan dari tanaman lainnya seperti cengkeh. Selain perawantanya yang cukup mudah dan harga jualnya relatif tinggi. ”Untuk merawat pohon pala cukup gampang dan tidak rumit, pohon bisa hidup di bebatuan dan kalau sudah patah pun bisa tumbuh”, kata Jongarman, kemarin.

Awalnya, ia tidak menyangka kalau buah pala asal Anambas diburu oleh petani daerah lain. Banyak dari mereka kata dia membeli bibit pala Anambas bahkan dari pulau Jawa. ”Sekarang banyak warga hanya membeli bijinya saja untuk dikembangbiakkan, bahkan di bawa ke luar daerah Anambas,” beber Jongarman lagi.

Cerita tentang buah pala dari Anambas ini sempat diungkapkan oleh Bupati kepulauan Anambas Tengku Mukhtaruddin, di acara rapat paripurna tentang pandagangan umum terhadap 6 Ranperda.

Mereka yang hadir diruangan rapat ketika itu sempat tersentak saat bupati menceritakan buah pala Anambas cukup baik dan kualitasnya bagus. Pada saat ini Dinas Pertanian dan Kehutanan kabupaten Kepulauan Anambas terus memantau perkembangan dan memberi penyeluhan ke petani buah pala di kepulauan itu. ”Buah pala dari hasil petani kita cukup berkualitas dan perlu dipasarkan,” harapnya. (ron)

BUAH : Inilah jenis buah pala.

”Pak Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, kagum dengan konstruksi Bandara Internasional Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang yang mungil. Ia

yakin ke depan Bandara RHF bisa berkembang baik. Hanya perlu penambahan rute baru agar penerbangan ramai menerbangi bandara ini,” kata Nga-

timin, saat menirukan perkataan Menteri Perhubungan, kemarin.

Menurutnya, supaya bandara mungil ini berkembang dengan baik, di tahun ini rencanan-

ya ada dua penerbangan internasional akan dibuka. Yakni dari Bandara RHF ke Macau (Tiongkok) dan Thailand. Maskapai yang membuka penerbangan ini adalah Garuda Indonesia. Baik, untuk penerbangan dari Tanjungpinang-Macau, MacauTanjungpinang dan Tanjungpinang-Thailand dan ThailandTanjungpinang. ”Rencananya November ini sudah dibuka rute baru tersebut,” tegasnya. Untuk mempercepat Garuda Indonesia membuka rute tersebut, PT Angkasa Pura II Tanjungpinang, juga terus mempercepat pembangunan apron atau parkir pesawat.

Diprediksi November ini, pembangunan satu blok apron yang sebelah sudah selesai dan ditargetkan pembangunan apron rampung seluruhnya Desember 2015. ”Apron kita terus kita benahi,” tegasnya. Kemudian, rute domestik yang ditawarkan oleh pengelola bandara ke maskapai di tanah air, yakni rute Tanjungpinang-Surabaya dan Tanjungpinang-Yogyakarta. ”Lion Air melirik rute baru Tanjungpinang-Surabaya dan

Tanjungpinang-Yogyakarta.

Kemudian, Surabaya-Tanjungpinang dan Yogyakarta-Tanjungpinang,” bebernya.

Kemudian PT Angkasa Pura II Tanjungpinang kembali menarwarkan ke maskapai lainnya, membuka rute penerbangan Tanjungpinang-Sumatera Barat, Tanjungpinang-Sumatera Utara, dan sebaliknya Sumatera BaratTanjungpinang dan Sumatera Utara-Tanjungpinang. ”Kalau Tanjungpinang-Pekanbaru sudah diterbangi pesawat Nusantara Air,” bebernya.

Karena, rute internasional akan dibuka, ia minta kepada pemerintah daerah, agar terus meningkatkan fasilitas wisata yang ada di pulau Bintan. ”Jangan sampai turis yang pertama kali datang ke pulau Bintan, tidak tertarik lagi datang untuk keduanya, karena hanya tempat wisata di Pulau Bintan tidak tertarik lagi buat turis,” bebernya.

Ia juga mengajak pemerintah, sama-sama dengan pihak maskapai dan bandara, untuk meningkatkan event-event pariwisata di Kota Tanjungpinang dan Bintan. (bas)

Omzet Penjualan Baju Bekas Turun Drastis

Pedagang Seken Sebut Pemerintah Berlebihan AVIK SAUFANA, Tanjungpinang PEDAGANG pakaian bekas di Tanjungpinang menyebut pemerintah terlalu berlebihan dengan sanksi pidana kurungan 4 tahun dan denda Rp 5 miliar, bagi mereka yang berani berjualan baju bekas atau baju seken pada tahun 2016 mendatang. ”Peraturannya terlalu berlebihan, keterlaluan dan terkesan mengada-ada. Sebab, jika usaha kami ditutup kemana kami harus mencari rezeki kalau bukan jualan baju bekas,” kata, Abin pedagang pakaian bekas yang berlokasi di Jalan DI Panjaitan Batu 9, Tanjungpinang.

Ia mengatakan, usaha ini sudah dijalaninya sekitar 20 tahun. Bahkan, ini sudah menjadi mata pencaharian utama, bagi dia dan keluarganya.

Saat ini, sambung Abin, pembeli pakaian bekas di Tanjungpinang juga mulai merasa ketakutan, setelah pemerintah menegaskan bahwa pakaian bekas banyak mengandung bakteri berbahaya. ”Ini membuat omzet pakaian

F-AVIK/TANJUNGPINANGPOS

LESU: Pedagang pakaian bekas atau seken di Tanjungpinang mulai khawatir rencana pemerintah menerapkan aturan baru.

bekas mengalami penurunan omset hingga 50 persen,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Abin mengungkapkan, penurunan omzet dan kunjungan dari para konsumen atau warga Tanjungpinang ini sejak sebulan terakhir. Sebelum beredar pemberitaan mengenai bahayanya bakteri yang terkandung di dalam pakaian bekas, Abin mampu menghasilkan

jutaan rupiah setiap harinya dari hasil penjualan. ”Biasanya pendapatan Rp 2 juta sampai Rp 3 juta per hari. Kalau sekarang hanya bisa dapat Rp 1 juta, bahkan kaang hanya Rp 100 ribu per harinya,” ungkapnya.

Seperti diketahui, Direktor Jenderal Standardisasi dan Perlindungan Konsumen (SPK) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Widodo mengaku, saat ini pemer-

intah tengah menggodok Peraturan Presiden (Perpres) sebagai turunan dari Undang-Undang Kementerian Perdagangan. Dengan begitu, perdagangan pakaian bekas impor akan dilarang mulai tahun depan, 2016. ”Kita sedang menyusun Peraturan Presiden (Perpres) itu, barang bekas impor tidak boleh diperdagangkan. Kita sedang susun. Paling lambat tahun ini selesai,” ucap

Widodo di Auditorium RRI Jakarta, Minggu (15/3).

Tambahnya, jika peraturan ini telah rampung, pedagang yang nekat berjualan akan didenda Rp 5 miliar dan Pidana 4 tahun. ”Itu kalau masih bandel dagang pakaian bekas,” tegasnya.

Mengenai ketentuan aturan penjualan lebih lanjut di atur dengan Perpres yang sedang di susun saat ini. ***

Generasi Muda Jangan Lari dari Koridor TANJUNGPINANG - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kepri berdiskusi dengan peserta kelompok kerja Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan (PPWK), Senin (16/3) di Kantor Gubernur Kepri, di Dompak, Tanjungpinang.

Peserta diskusi ini adalah tokoh masyarakat dari berbagai kalangan seperti perwakilan dari pemerintahan, Dinas Pendidikan, Pemberdayaan Perempuan Kepri. Tokoh masyarakat yang dituakan, dosen salah satu pergurian tinggi, serta perwakilan dari Korem 033 Wira Pratama.

Kepala Kantor (Kakan) Kesbangpolinmas Pemprov Kepri, Syafri Salisman mengatakan, sudah menjadi tugas bersama untuk mengawal perjalanan generasi muda, sehingga mereka berjalan di jalan yang benar. Tujuan digelar acara tersebut, agar bagaimana upaya mengedukasikan kepada anakanak muda sebagai generasi bangsa, untuk menanamkan rasa cinta terhadap bangsa dan tanah air.

Agar generasi bangsa di Kepri ini memiliki moral dan tetap menjujung tinggi budaya, etika yang baik dan tidak lari dari koridor yang diinginkan bangsa Indonesia. ”Kita batasi mereka. Dalam ar-

F-DESI/TANJUNGPINANG POS

DISKUSI: Peserta PPWK berdiskusi bersama Kesbangpol Provinsi Kepri terkait wawasan kebangsaan, Senin (16/3) di Gedung Gubernur Kepri di Dompak, Tanjungpinang.

tian, jangan berbuat salah. Mereka harus berada di koridor yang benar. Inilah tugas kita bersama,” kata Syafri Salisman.

Tokoh masyarakat, Syamsul yang hadir, menjelaskan, kalau anak-anak Tanjungpinang masih kekurangan fasilitas, seperti sarana untuk menyalurkan bakat dan hobinya. Anak-anak muda tidak

memiliki ruang terbuka untuk berekspresia. Seperti rumah belajar, gelangan permainan yang memadai, taman-taman yang dirancang khusus pada remaja untuk berkumpul. ”Saya cukup sedih mendegar kabar banyak ditemukan kondom ditempat-tempat terbuka. Kita jangan hanya menyalahkan anak-

anak remaja saja. Tapi, bagaimana upaya kita mencegah ini," ujarnya saat berdiskusi. Ia menilai melakukan apel pagi ke setiap sekolah dan memberikan pandangan-pandangan juga baik. Selain itu, ia meminta Kesbangpol dapat memberikan artikel mengenai wawasan kebangsaan melalui media massa kedepannya. Ia juga meng-

harapkan ke depan pemerintah menyiapkan sarana dan prasarana untuk anak-anak muda. Di kotakota besar pemerintah daerahnya menyediakan kawasan khusus anak muda untuk berkarya yang positif tentunya. Hal sama juga disampaikan salah satu dosen, ia menyarankan ke depan agar pemerintah membuat kegiatan cerdas cermat dan lomba karya menulis tentang wawasan kebangsaan.

Kegiatan ini bisa disejalankan dengan kegiatan Dinas Pendidikan di kabupaten/kota se Kepri. Ia menilai lomba cerdas cermat dan lomba karya menulis melibatkan langsung anak-anak muda. Sehingga terjalin komunikasi dua arah. ”Agar lebih mengena di hati generasi muda, maka forum ini akan turun ke lapangan bertemu langsung dengan anak muda.

Rencananya setelah ujian akhir turun atau di tahun ajaran baru nanti,” bebernya. Pihak perwakilan Danrem 033/Wira Pratama Kepri, menegaskan, pihaknya siap turun ke lapangan kapan saja menjadi narasumber jika ada seminar tentang wawasan kebangsaan. Selama ini, mereka sudah ke sekolahsekolah jika diundang untuk memberi materi tentang kebangsaan termasuk pelatihan disiplin. (dlp)

16

TANJUNGPINANG POS SELASA 17 MARET 2015

Berpancang Amanah, Bersauh Marwah

Gubernur Resmikan Jembatan Pulau Terong

Hubungkan Dua Pulau dan Dua Teluk TAUFIK A HABU, Batam GUBERNUR Kepri Muhammad Sani meresmikan pembangunan jembatan penghubung Pulau Terong, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam. Pembangunan jembatan penghubung nantinya akan menyambungkan Pulau Terong dengan Teluk Kangkung.

Tidak itu saja, pembangunan jembatan tersebut juga secara langsung akan menghubungkan Teluk Bekasi, Teluk Sunti dan teluk lain yang ada di sekitarnya. Peresmian jembatan sepanjang sekitar 70 meter tersebut, ditandai dengan pembukaan papan selubung oleh Gubernur Kepri Muhammad Sani, Sabtu (14/3).

Pembangunan yang bersumber dari APBD Provinsi Kepri tahun anggaran 2015 ini nantinya, akan sangat bermanfaat bagi warga. Karena akan memudah-

kan akses dari Pulau Terong ke Teluk Kangkung dan sebaliknya. ”Diharapkan pembangunan jembatan penghubung ini memberikan kemudahan bagi anakanak sekolah di dua pulau ini,” jelas Nahar tokoh masyarakat Pulau Terong.

Selain meresmikan pembangunan jembatan penghubung Pulau Terong, Gubernur Kepri juga membuka secara resmi turnamen Persatuan Olahraga Anak Hinterland (Porah) Cup ke-5 Tahun 2015. Pembukaan porah yang mempertandingkan cabang olahraga sepak bola dan bola voli ini dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Kelurahan Pulau Terong.

Pada pelaksanaan Porah Cup ke-5 2015 ini, ada 26 tim sepakbola dan 32 tim bola voli yang turut serta ambil bagian. ”Pertandingan yang resmi sudah dibuka ini, akan berlangsung dari 14 Maret sampai 14 April 2015 mendatang atau se-

kitar 1 bulan pelaksanaan,’’ jelas Ketua Panitia Porah, H Bujang.

Sementara itu, Gubernur Kepri dalam sambutannya menyampaikan terimakasih atas sambutan hangat masyarakat Pulau Terong.

Pelaksanaan turnamen adalah wujud peran aktif pemuda dalam pembangunan khususnya di bidang olah raga. Pelaksanaan turnamen juga akan lebih meningkatkan silaturahmi antar masyarakat pulau. Selain itu, penyebrangan yang sudah dinantikan puluhan tahun ini, diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat. ”Sekarang ini impian dari masyarakat Pulau Terong terwujud. Ini tentu kehendak Allah SWT lewat saya sebagai Gubernur untuk membangun jembatan itu,” ucap Sani.

Sebagai tanda dibukanya Porah Cup, Gubernur Kerpi HM Sani melakukan tendangan bola pertama, yang diikuti pertandingan dua kesebelasan. ***

F-ISTIMEWA

PEMBANGUNAN JEMBATAN: Gubernur Kepri, HM Sani saat peletakan batu pertama pembangunan jembatan di Pulau Terong.

F-ISTIMEWA

HADIR: Wagub Kepri, Soerya Respationo saat menghadiri HUT Ikatan Silahturahmi Kekeluargaan Yogyakarta (ISKY)

Pemerintahan yang Demokratis Adalah Budaya

Wagub Hadiri Perayaan Ultah ISKY BATAM - Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, mengatakan bahwa, pengaruh positif globalisasi terhadap budaya berpolitik adalah, tumbuhnya kesadaran untuk menjalankan pemerintahan secara terbuka dan demokratis, sebagaimana yang telah dijalankan oleh negara-negara demokratis di seluruh dunia.

Pada sektor ekonomi, kata Soerya, dengan terbukanya pasar internasional, budaya bersaing secara positif yang mulai mempengaruhi pola pikir mayoritas pengusaha di Indonesia. Budaya tersebut memotivasi para pelaku usaha untuk menciptakan produk barang dan jasa yang mampu bersaing di masyarakat internasional. ”Pada bidang sosial, globalisasi menularkan budaya ber-

pikir global, etos kerja dan disiplin yang tinggi serta semangat untuk maju yang pada akhirnya menciptakan identitas bangsa yang lebih positif di tingkat dunia,” kata Soerya saat menghadiri pagelaran wayang kulit peringatan lima tahun Ikatan Silahturahmi Kekeluargaan Yogyakarta (ISKY) di Hotel Aviari, Sabtu (14/3).

Di sisi lain, globalisasi memberi pengaruh negatif pada budaya nasional di Indonesia. Pada percaturan politik, globalisasi yang didukung faham demokasi dan liberalisme lambat laun mengikis nilai-nilai budaya luhur dalam Pancasila. Budaya voting yang mengabaikan semangat musyawarah untuk mufakat, adalah contoh nyata dari pengaruh negatif globalisasi berpaham demokrasi.

Di tengah krisis budaya identitas nasional, kebudayaan daerah yang ditampilkan dalam kesenian menjadi salah satu jawaban dari krisis budaya tersebut. ”Pagelaran Wayang ini bukan sekedar ditonton saja. Tapi, bisa juga menjadi pelajaran bagi generasi kita,” kata Soerya.

Lewat wayang, nilai-nilai pancasila, kekeluargaan, tepa selira kembali mengingatkan kita sebagai bangsa Indonesia. ”Itu salah satu cara untuk mengingatkan kita kembali ke jati diri kita bagaimana berpolitik, berbangsa dan bermasyarakat. Maka dari itu, kebudayaan Jawa ini disebut adiluhung,” ujarnya.

Namun demikian, ia juga meminta setiap kreasi budaya yang ada di Kepri ini harus ditampilkan dengan prinsip dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung.

”Sehingga, payung dari berbagai macam budaya itu di Kepri adalah Budaya Melayu,” kata Soerya menggarisbawahi.

Hal yang sama juga dikatakan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi DI Yogyakarta Umar Priyono.

Dalam pesannya, ia mengatakan bahwa kebudayaan merupakan salah satu perekat bangsa Indonesia. Lewat kebudayaan semua suku di Indonesia kembali diingatkan akan pentingnya silahturahmi. “Lewat pertunjukan ini, semua suku bisa kompak bersama-sama menonton. Semoga kekompakan ini bisa berlanjut di kehidupan bermasyarakat,” ujarnya.

Sebagai bentuk dukungan, Pemprov Yogyakarta membawa lengkap dalang, sinden hingga seluruh perangkat wayang langsung dari Yogyakarta. (mbb)