TANJUNGPINANG POS RP1.800
SABTU 4 APRIL 2015 / 14 JUMADIL AKHIR 1436 H
RUMIT : Pembangunan pier Jembatan 1 Dompak tampak rumit karena dilakukan dari nol hingga jadi menjadi tiang utama di atas air.
F-IST-HUMAS PT WIKA
Jembatan 1 Dompak Tersambung 400 Meter
DOMPAK - Progres pembangunan Jembatan 1 Dompak masih 51,35 persen hingga akhir Maret lalu. Progresnya terus bertambah karena proses pekerjaan dilakukan siang malam. Manajer Proyek PT Wijaya Karya (Wika), Adhi Priyanto selaku kontraktor pembangunan Jembatan 1 men-
gatakan, proses pengerjaan jembatan dilakukan dari dua sisi. Sisi pertama dari depan Ramayana Mal dan sisi kedua dari arah Dompak. Saat ini, jembatan yang sudah tersambung sekitar 400 meter. Sekitar 200 meter dari sisi depan Ramayana dan 200 meter dari sisi Dompak.
Namun, kontraktor sudah memasang sebagian tiang pancang yang jumlahnya mencapai 250-an unit. Tiang pancang inilah yang menjadi pondasi pembangunan pier atau tiang utama.
Lanjut ke...Hal. 2
Besok, Pemadaman Bergilir Berakhir Janji PLN Area Tanjungpinang untuk mengakhiri pemadaman bergilir pada tanggal 6 April 2015 sudah terwujud untuk pelanggan umum. Bahkan pelaksanaannya lebih awal dari yang telah dijanjikan.
F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS
TAK BERFUNGSI : SWRO di Pulau Penyengat tidak berfungsi sama sekali. SWRO yang dibangun dengan dana tak sedikit ini dianggap mubazir karena tak membantu masyarakat di sana.
MARTUNAS, Tanjungpinang
Sparepart Jadi Alasan
SWRO Penyengat Dimakan Karat PENYENGAT - Mesin pengolah air laut menjadi air tawar atau Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di Pulau Penyengat mubazir. Sejak diserahterimakan pengelolaannya dari Kementerian Pekerjaan Umum kepada Pemerintah Kota Tanjungpi-
nang, pada Maret 2014 lalu, hingga Jumat (3/4) kemarin, tak juga dioperasikan setelah sebelumnya sempat beroperasi walau hanya sebentar. Kondisi proyek tersebut kian memprihatinkan. Kini, proyek yang didanai melalui APBN tahun 2011 ini se-
bagian besar fisiknya sudah berkarat. Mirisnya lagi, sejak pertama kali dibangun, SWRO yang terletak di ujung Kampung Bulang Pulau Penyengat itu, hasilnya belum dapat dinikmati setempat. Lanjut ke...Hal. 2
H
AL itu dikarenakan pada hari Jumat (3/4) kemarin mesin sewa Fortuna berkapasitas 4,5 MW telah berhasil masuk ke sistem kelistrikan Tanjungpinang.
Cik Brahim
dibebani sebesar 4,5 MW. ”Sejak jumat pagi kami bekerja dan mengawasi proses uji coba operasi mesin sewa itu agar
Lanjut ke...Hal. 2
Aksi Bejat Ayah Tiri, Dicabuli Lalu Dianiaya TANJUNGPINANG - Kasus anak tiri jadi korban kembali terjadi di Tanjungpinang. SH (35), salah seorang warga Batu 8 Atas Tanjungpinang tega melakukan tindakan pengania-
BESOK, PEMADAMAN BERGILIR BERAKHIR Janji tu utang wai ...
Proses masuknya mesin Fortuna diawali dengan uji operasi pada hari Jumat, pukul 10.00 hingga pukul 15.00 WIB. Dari hasil uji operasi mesin tersebut dalam kondisi normal dapat
yaan, pencabulan, bahkan eksploitasi terhadap anak tirinya yang masih di bawah umur. Bunga (16), sebut saja begitu, merupakan anak angkat SH yang menjadi korban penga-
niayaan dirinya. Bahkan, pelaku juga sering menganiaya korban. Saat pelaku tidak bisa memenuhi kebutuhan rumah
Lanjut ke...Hal. 2
Dijaga Satpol PP, Babak Baru SMAN 6 Senggarang
”Texas” Menuju Sekolah Berprestasi Bidang Olahraga Sudah bukan jadi rahasia umum lagi jika sekolah yang lokasinya tidak jauh dari Kantor Wali Kota Tanjungpinang ini terkenal dengan sekolah yang tingkat kedisiplinan siswanya kurang. Di daerah lain, sekolah seperti ini lebih dikenal dengan sebutan ”Sekolah Texas”. ZULFIKAR, Tanjungpinang
Paria
Terjebak Tikus
BACA HAL 2
SEBAB, berkali-kali siswa dari sekolah ini tertangkap razia Satpol PP Kota Tanjungpinang ketika sedang bolos sekolah. Selain itu, pada masa kelulusan tahun 2014 lalu, sebanyak 25 siswa dari sekolah ini tidak lulus UN. Jumlah tersebut menjadi jumlah tertinggi untuk angka ketidaklulusan di Kota Tanjungpinang pada waktu itu. Kini di awal April ini, 298 siswa sekolah tersebut bersama perangkat sekolah, orang tua dan Pemko Tanjungpinang berkomitmen untuk mengubur dalam-dalam
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
sejarah kelam sekolah itu dan berupaya untuk menjadi sekolah yang berprestasi, Kamis, (2/4) menjadi babak baru bagi seluruh perangkat sekolah di SMAN 6 Kota Tanjungpinang. Sebab, pada waktu itu hampir sebagian besar siswa dan orang tua siswa sekolah tersebut dikumpulkan secara khusus oleh Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah di gedung wanita, Senggarang. Pada waktu itu, orang nomor satu di Kota Gurindam ini bersama seluruh orang tua siswa dan siswa berdialog dan bertukar pikiran untuk mencari jalan keluar agar SMAN 6 dapat terbebas dari permasalahan yang kerap membelitnya saat ini, yaitu soal kedisiplinan siswa.
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS
DIALOG : Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah saat berdialog dengan siswa dan orang tua siswa SMAN 6 di Gedung Wanita Senggarang.
”Saya prihatin dan sedih. Saya serius dan benar-benar serius ingin agar SMAN 6 ini dapat menjadi lebih baik,” ujar Lis yang memulai pembiacaraan waktu itu. Saat itu kepada seluruh orang tua yang
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos
hadir, Lis mengatakan, jika permasalahan yang sekarang melanda SMAN 6 saat ini sudah seharusnya diselesaikan.
Lanjut ke...Hal. 2
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos