TANJUNGPINANG POS RP1.800
KAMIS 5 MARE T 2015 / 14 JUMADIL AW AL 1436 H MARET AWAL
UKM Terancam Bangkrut Listrik Sering Padam ZULFIKAR-MARTUNAS, Tanjungpinang PEMADAMAN listrik yang terjadi sejak, Sabtu (28/2) lalu hingga, Rabu (4/2) kemarin, mulai dikeluhkan
sejumlah pengusaha di Kota Tanjungpinang. Salah seorang pengusaha fo-
tokopi di Tanjungpinang, Rahmat, mengatakan, akibat pemadaman listrik yang dilakukan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) area Tanjungpinang akhir-akhir ini menyebabkan penurunan omzet usahanya. ”Kalau hari-hari biasa, omzet bisa mencapai Rp 250 ribu sehari. Tapi karena listrik mati, kini omzet saya
turun drastis. Tolonglah, PLN kalau bisa jangan terlalu seringlah seperti ini,” ujarnya, Rabu (4/3). Selain mengalami penurunan omset, pria ini juga mengatakan, akibat pemadaman listrik tersebut juga mengakibatkan rusaknya beberapa mesin fotokopi miliknya. ”Kerugian lain yang kami dapat
yaitu rusaknya beberapa mesin fotokopi. Jika harus diservis memerlukan biaya yang besar,” keluhnya. Sementara itu, salah seorang pengusaha warung internet (warnet) di kawasan Pemuda yang enggan namanya disebutkan mengatakan hal senada dengan Rahmat. ”Karena seringnya mati lampu,
banyak para pelanggan kami enggan datang kemari. Makanya usaha kami sepi. Kalau memang bisa, segeralah masalah lampu ini diselesaikan. Sebab, kami yang selalu dirugikan. Tiap bulan bayar, tapi lampu mati terus,” katanya mengkritisi PLN.
Lanjut ke...Hal. 2
Ansar Ahmad
Khazalik
Tengku Mukhtaruddin
Abdul Haris
Daria
Abu Hasyim
F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
TINJAU : Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah meninjau lokasi kaki lima milik Mis Erita di Batu 8 yang akan digusur Satpol PP, Rabu (4/3).
Lis Selamatkan Kios Warga Tak Mampu TANJUNGPINANG - Jika saja Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah tak hadir di lokasi, warung dan tambal ban milik Mis Erita di Batu 8 Atas Tanjungpinang sudah rata dengan tanah. Sebab, Satpol PP Pemko Tanjungpinang berniat membongkar tempat itu, Rabu (4/3) kemarin sore. Lis menjadi
pahlawan buat keluarga miskin, Mis Erita saat itu. Ketika hendak dirobohkan, Lis tibatiba datang ke lokasi. Lis turun bersama Mis Erita. Melihat itu, semua anak buah Lis yang berada di lokasi mendadak diam. Mereka seakan bersalah dan tidak berani lagi merobohkan usaha tersebut.
Sebenarnya, Lis ke sana bersama Mis Erita karena masih memiliki rasa belas kasihan. Mis Erita dan suaminya seharihari bekerja di warung kecil itu. Hanya usaha kecil itulah tempat mereka mencari nafkah sehari-hari. Mendengar itu, Lis dengan secepatnya berusaha mencegah pembongkaran
tersebut. Lis bukan berarti melarang Satpol PP melanjalankan tugasnya. Namun, Satpol PP harus memberi waktu bagi keluarga Misarita untuk mencari tempat lain. Lis Darmansyah pun berjanji akan memfasilitasi pencarian kios untuk Mis
Lanjut ke...Hal. 2
Juli, Sani Tetapkan Tiga Plt Bupati
UKM TERANCAM BANGKRUT
Sape nak ganti wai ...?
Cik Brahim
TANJUNGPINANG - Gubernur Kepri HM Sani akan menetapkan pelaksana tugas (Plt) bupati yang masa tugasnya akan berakhir, Agustus 2015 ini. Adapun bupati dan wakil bupati yang masa tugasnya berakhir Agustus nanti adalah, Bupati Bintan Ansar Ahmad-Khazalik, Bupati Lingga Daria-Abu Hasyim, Bupati Anambas Tengku Mukhtaruddin-Abdul Haris. Gubernur menetapkan nama itu Juli nanti lantaran dia sendiri juga akan habis masa tugasnya, 19 Agustus 2015. Sebelum mengakhiri masa jabatannya, Sani sudah mempersiapkan siapa saja Plt bupati di tiga daerah itu.
Pengangkutan CNG Bisnis Baru BUMD Kepri TANJUNGPINANG - Gubernur Kepri HM Sani meminta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kepri bisa menangkap peluang bisnis pendistribusian gas ke daerah-daerah dari kuota gas Kepri yang akan disalurkan dari Natuna. Seperti diberitakan barubaru ini, PT Primer Gas HM Sani
Lanjut ke...Hal. 2
Lanjut ke...Hal. 2
MASA JABATAN KEPALA DAERAH DI KEPRI F-INDRA/TANJUNGPINANG POS
TERBAKAR : Petugas pemadam kebakaran menyiram kobaran api saat kebakaran di Jalan Raja Haji Fisabilillah Kilometer 8, Rabu (4/3).
Sehari 3 Kali Kebakaran Lahan
Tanjungpinang ”Dikepung” Api
TANJUNGPINANG - Musim kemarau yang terjadi beberapa pekan belakangan ini membuat sejumlah tempat di Tanjungpinang rawan terbakar. Jika tak hati-hati, maka harta benda bisa jadi abu. Rabu (4/3) kemarin, petugas Badan Nasional Penanggulangan
No. Kepala Daerah
Berakhir
Status
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
19-08-2015 10-08-2015 10-08-2015 19-08-2015 01-03-2016 23-03-2016 04-05-2016
Plt Plt Plt Plt Cuti Cuti Cuti
Gub-Wagub Kepri Bupati-Wakil Bintan Bupati-Wakil Lingga Bupati-Wakil Anambas Wako-Wakil Batam Bupati-Wakil Karimun Bupati-Wakil Natuna
Sumber: KPU Provinsi Kepri
Lanjut ke...Hal. 2
Saat Bekas Tambang Jadi Pencarian Batu Akik
Bauksit Tanjungpinang Mirip Rubi Tanzania Selain di Kabupaten Bintan yang terkenal dengan batu lepannya, ternyata di bumi Kota Gurindam juga menyimpan batu akik. ZULFIKAR, Tanjungpinang
Gendhis Ayu Bramantya
Beda Tipis
BACA HAL 2
WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id
WALAUPUN tidak sebagus batu pancawarna, ataupun rubi, tapi batu yang ditemukan di bekas tambang bauksit ini diharapkan mampu untuk menjadi salah satu ciri khas dari Kota Tanjungpinang. Masril, pria yang tinggal di Jalan Pramuka, Lorong Pulau Raja Tiga nomor 18, Kota Tanjungpinang ini sudah sejak dua tahun belakangan ini mulai giat untuk memburu batu-batu yang ada di
F-ZULFIKAR/TANJUNGPINANG POS
DICUCI : Batu bauksit dicuci sampai bersih untuk selanjutnya diasah.
Kota Gurindam. Hampir seluruh bekas tambang bauksit yang ada di bumi Kota Gurindam ini digalinya. Tujuannya hanya satu untuk
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
mencari batu yang asli dari Kota Tanjungpinang. ”Dari pertama tambang bauksit tutup saya sudah langsung menggali,”
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos
ujarnya. Selama dua tahun pencariannya itu, Masril kerap mengumpulkan beberapa jenis batu yang didapatnya dari bekas tambang bauksit yang ada di Senggarang. Menurutnya, tekstur batu bauksit yang ada di Kota Tanjungpinang ini memang tidak sebagus batu-batu yang ada di daerah lain. ”Struktur tanah di Tanjungpinang ini mungkin karena mengandung bauksit, jadi kalau kena panas batu itu bisa retak,” tuturnya. Untuk mengakali agar mendapatkan kualitas batu yang baik, akhirnya Masril mencoba cara dengan merendam batu-batu yang ditemuinya di lokasi tambang bauksit itu selama tiga bulan.
Lanjut ke...Hal. 2
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos