Epaper Tanjungpinangpos 1 Desember 2013

SUMBER AIR BAKU HARUS DISIAPKAN

BACA HAL

4

TANJUNGPINANG POS Minggu RP1.800

1 DESEMBER 2013 / 27 MUHARAM 1435 H

Gubernur Desak DED Diselesaikan

PASAR BARU Dilengkapi Foodcourt SOSOK

MARTUNAS TANJUNGPINANG HM Sani.

PASAR Baru di Jalan Pasar Ikan Tanjungpinang yang kini terlihat kumuh dan tradisional akan disulap menjadi pasar tradisional modern. Bahkan,

pasar tersebut akan dilengkapi dengan pusat sajian makanan dan minuman, food court.

BACA HAL 2

JALAN LINGKAR HARUS DIMATANGKAN canaan pembangunan jalan lingkar dimatangkan terlebih dahulu. Meski butuh dana besar dan waktu yang lama, namun perencanaan yang bagus harus dimulai dari sekarang ini.

Terkait anggaran, Haripinto mengatakan harus sama-sama berjuang ke pusat untuk mendapatkan bantuan dari APBN.

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNFPINANG POS

jam MBA a S t a k u S r I

TANJUNGPINANG - Anggota Komisi III DPRD Kepri Haripinto secara pribadi mendukung ide besar Gubernur Kepri HM Sani untuk membangun jalan lingkar yang menghubungkan Bintan, Tanjungpinang dan Dompak.

Namun, kata dia, karena ini pekerjaan besar hendaknya peren-

BACA HAL 2

BACA HALAMAN 12

epr di K n. u la bata r pu nta n 2 jem a ng gu ubu ban ngh kan di e p a jadi uga men epan, j n ata r ke d mb : Je lingka G N n jala UBU GH gunan N E P ban Pem

i.

Data Sinkron, DAK Kepri Bakal Besar TANJUNGPINANG - Gencar melakukan lobi-lobi ke pusat bukan upaya yang disarankan untuk mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) dalam jumlah yang besar dari sejumlah kementerian ke daerah.

Sebab, upaya seperti ini malah akan menyinggung perasaan pejabat di kementerian. Hal penting yang perlu dilakukan adalah melengkapi data dan harus akurat.

Drs Sardison MTp, Kepala Biro Administrasi Pembangunan Pemprov Kepri, mengatakan, pejabat di kementerian itu adalah orang-orang pintar yang selalu bekerja berdasarkan realita.

Bagaimanapun, mereka tidak akan meloloskan Sardison

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

BACA HAL 2

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

Pinang Metropolis

MINGGU 1 DESEMBER 2013

TANJUNGPINANG POS

UMS Ditetapkan, Demo Diimbau Tak Berlanjut

Sembako Aman Saat Musim Utara

F-RONI/TANJUNGPINANG POS

SEMBAKO: Seorang penjual sembako di Anambas mempersiapkan stok dagangannya menjelang musim utara.

NATUNA - Pemerintah Kabupaten Natuna telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi terjadinya kelangkaan sembako di musim utara ini. Hal ini dilakukan karena mengacu pada kejadian tahun-tahun sebelumnya. Demikian dikatakan Kabid Perdagangan Disperindag Kabupaten Natuna, Wan Endriko melalui telepon, pekan lalu.

Eko mengatakan, pemerintah tidak akan mau kejadian yang terjadi tahun lalu persisnya pada musim utara terjadi kembali tahun ini. Pada musim ini, pasokan sembako dari luar daerah sempat tersendat dan berdampak pada kurangnya bahan pokok di Natuna.

Karenanya, kata Eko, jauhjauh sebelumnya pemerintah telah mengadakan persiapan

untuk menghadapi datangnya musim tersebut, mulai dari tingkat koordinasi hingga pada teknis pengadaan bahan-bahan dasar kebutuhan masyarakat.

Langkah pertama, pemerintah terus melakukan kontrol dan pengawasan terhadap pemasok barang sehingga jika terjadi kekurangan karena berbagai macam kendala. Sehingga, pemerintah dapat sesegera mungkin melakukan koordinasi dengan berbagai pihak.

Selanjutnya, pemerintah juga secara rutin melakukan pengecekan ketersediaan sembako itu di setiap kecamatan sehingga kecamatan berkewajiban melaporkan kondisi barang tersebut secara rutin.

“Perlu diketahui, saat ini sembako di Natuna masih cukup dan pemasokannya masih lancar-

lancar saja. Namun khusus untuk musim utara kita telah mempersiapkan langkah-langkah untuk antisipasi kelangkaan diantaranya dengan cara pengawasan ketat kepada pemasok dan kita juga memberikan tugas pelaporan terhadap kecamatan rutin setiap bulan,” katanya.

Selain itu, Disperindag juga melakukan koordinasi dengan pihak perhubungan terutama sekali perhubungan laut sehingga kendala-kendala yang terjadi di laut bisa diatasi secara bersama-sama.

“Untuk kendala laut, kita juga sudah koordinasikan dengan perhubungan. Sehingga jika laut kurang bersahabat, kemungkinan kita akan mempergunakan armada yang lebih besar agar pasokan tetap lancar,” pungkasnya. (cr16)

NATUNA - Upaya Pemkab Natuna untuk menggeliatkan perekonomian di daerah yang berbatasan langsung dengan Vietnam ini tak juga menujukkan hasil yang menggembirakan.

Perekonomian di Natuna justru mengalami kemunduran sejak beberapa bulan terakhir ini.

Setidaknya itulah yang menjadi penilaian sejumlah warga saat wawancara koran ini, pekan lalu.

“Mana ada perubahan apaapa. Begini-begini saja kita.

Perekonomian makin sulit. Pasar makin sepi. Banyak pun uang APBD, juga tidak meningkatkan perekonomian warga,” kata

Kokom, salah seorang pedagang sayur di Pasar Ranai.

Hal senada juga disampaikan warga lainnya, Muktar seorang nelayan. “Ranai sekarang sepi.

Mau kerja melaut musim begini juga lebih banyak ruginya. Kita kerja paling cuma dapat untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari,” ujarnya.

Tak hanya aktivitas perdagangan yang lesu di pasarpasar maupun pusat pertokoan, namun perbankan juga tampak sepi. Aktivitas di bank-bank hanya meningkat pada saat gajian pegawai atau sedang termin pekerjaan proyek pemerintah.

Sementara itu Ketua LSM Forkot Natuna, Wan Syofyan mengatakan, aktivitas perekonomian warga khususnya di Kota Ranai, Kabupaten Natuna sangat ditopang oleh perputaran uang APBD Kabupaten Natuna.

Saat itu semua pelaku ekonomi mulai dari usaha kecil hingga sektor perbankan menggeliat.

“Perekonomian khususnya di Kota Ranai nyaris hanya ditopang APBD Kabupaten Natuna. Pasar-pasar dan pusat-pusat pertokoan menjadi ramai di saat pegawai sedang gajian atau kontraktor telah menerima pembayaran.” tuturnya. (cr16)

Ekonomi Natuna Masih Ditopang APBD

HUT Demokrat se-Kepri Berhadiah Mobil Avanza

BATAM - Warga Kepri yang mengimpikan memiliki mobil, motor dan ratusan hadiah lainnya, dapat mengikuti perayaan HUT Partai Demokrat. Acara HUT Demokrat di Kepri akan dilaksanakan di Batam.

Sebagaimana disampaikan Sekretaris Partai Demokrat (PD) Kota Batam, Rudi, perayaan HUT PD akan digelar 30 November sampai 1 Desember 2013.

"HUT Demokrat ke-12 untuk Kepri akan dilaksanakan di Batam. Satu unit Avanza, 10 unit motor dan 100-an hadiah lainnya," ungkapnya.

Menurut Wakil Wali Kota Batam ini, pada acara itu akan hadir Sekjen PD, Edhie Baskoro Yudhoyono yang akrab dipanggil Ibas dan pembina partai, Pramono Edhi. Mereka akan menggelar sejumlah acara di Batam. "Sabtu mereka akan mengunjungi daerah penduduk tempatan dan memberikan bantuan sembako," katanya.

Selanjutnya, Ibas akan mengunjungi daerah yang basis UKM di Batam. Sore membuka raker seluruh caleg Demokrat di Kepri, di Hotel Harmoni One. "Minggu baru gerak jalan ber-

sama masyarakat. Titik kumpul di Ocarina," jelas dia.

Pada acara gerak jalan ini, dilakukan undian doorprize. Untuk ini, akan diundang masyarakat Kepri. Mereka berhak mengikuti undian dengan membawa fotocopy KTP, kartu pelajar atau kartu mahasiswa.

Fotocopy identitas itu yang diundi. Satu warga hanya boleh menyerahkan satu fotocopy KTP. "Nanti ada hiburan, penyanyi Nabil dari KDI. Kita harapkan, seluruh masyarakat akan hadir," harapnya. (mbb)

Jalan Lingkar ........................ dari halaman 1 harus diperhatikan yakni, keselamatan warga, kemacetan dan kawasan strategis baru. Jalan yang rusak dan berlobang harus diperbaiki demi keselamatan pengguna lalu lintas Memperlebar jalan harus dilakukan terutama di daerah macet. Batam merupakan kota paling macet di Kepri saat ini.

Simpang Kabil salah satu yang paling macet. Perlu pelebaran jalan disana.

"Pembangunan atau pembangunan kawasan strategis baru juga harus dilakukan.

Membuka keterisoliran satu daerah harus dilakukan. Membuka kawasan strategis baru dilakukan untuk pengembangan kota," bebernya lagi.

Terkait belum adanya tim yang menangani pembangunan jalan lingkar, Haripinto tidak mau berkomentar banyak. Sebab itu tupoksinya pemerintah untuk menjawab.

Tentunya pemerintah sudah

Sebab, pembangunan jalan lingkar ini butuh anggaran triliunan rupiah.

Pendanaan pembangunan jalan lingkar ini akan sharing Pemkab Bintan, Pemko Tanjungpinang dan Pemprov Kepri. Karena proyek ini besarbesaran, APBD tiga instansi ini pun bakal kewalahan untuk membangunnya.

Meski dibangun secara multiyears, APBD tetap tergerus untuk membangunnya. Karena itu, harus bisa diperoleh bantuan APBN setiap tahun berjalan untuk membangunnya.

Namun, kata Haripinto, hingga saat ini rencana pembangunan jalan ingkar tersebut belum pernah dipaparkan di DPRD Kepri.

"Kalau saya mendukung rencana itu. Tapi dimatangkan dululah perencanaannya," ujarnya.

Ada tiga hal penting yang

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Direktur

2

: : : : : :

Rida K Liamsi.

Makmur.

Socrates.

Asnida Syukur.

Hasan Aspahani.

Candra Ibrahim.

tau hal apa yang dilakukan untuk mensukseskan pembangunan tersebut.

Pembangunan jalan lingkar sudah dimulai sejak tahun 2013 dengan membuat maket, grand design hingga feasibility study pembangunan jembatan.

Rencananya, Pemko Tanjungpinang akan membuat Detail Engineering Design (DED) pembangunan Jembatan Madong.

Tahun 2015, Jembatan Madong rencananya akan dibangun dengan perkiraan biaya Rp 250 miliar hingga Rp 300 miliar. Jembatan ini akan terhubung dari Pulau Dompak, Jembatan I Dompak, depan Danlantamal VI, Pelantar II, Kampung Bugis, Madong, Sei Carang Batu 14 lalu ke Bintan.

Untuk penghubung Pelantar II dengan Kampung Bugis akan dibangun jembatan kaki 1000. Di Madong akan dibangun juga jembatan. (mas)

TANJUNGPINANG - Upah Minimun Sektoral (UMS) Kota Batam sudah Gubernur Kepri HM Sani, Jumat (29/11) malam.

Nilai UMS Batam naik 9 persen dari Upah Minimum Kota (UMK) Batam yang sudah ditetapkan sebelumnya sebesar Rp 2,44 juta.

Gubernur melalui Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemprov Kepri, Tagor Napitupulu, mengatakan, UMS ditetapkan berdasarkan SK No.997 Tahun 2013 Tanggal 29 November berdasarkan tiga kategori.

kan bisa memahami dan menerima angka tersebut. Sehingga, diimbau demo tak perlu berlanjut seperti yang dilakukan buruh selama ini.

Buruh juga hendaknya ikut menjaga situasi agar investasi di Tanjungpinang tetap nyaman. Meski demikian, buruh jangan berkecil hati. Sebab, gubernur membuat putusan ini agar semua pihak bisa menerimanya.

Penetapan UMS Batam ini juga dipengaruhi inflasi Kepri.

September lalu, inflasi Kepri 6,66 persen. Bulan Oktober,

inflasi Kepri naik menjadi 7,29 persen. Diperkirakan, inflasi Kepri hingga akhir Desember tidak lebih dari 7,5 persen.

UMS ini adalah upah minimum sektoral berdasarkan kelompok lapangan usaha. Pembagiannyamenurut klasifikasi baku lapangan usaha.

Saat ini, Karimun dan Natuna belum ditetapkan UMSnya. Provinsi masih menunggu hasil kesepakatan dari dua daerah tersebut. Sedangkan Lingga, Karimun, Anambas dan Bintan tidak ada UMSnya. (mas)

Lahan Pelabuhan Sijantung Hibah Warga BATAM - Pembangunan Pelabuhan Sijantung Relang direncanakan dimulai tahun anggaran 2014. Anggaran untuk pembangunan disiapkan Rp 17 miliar dari APBD Batam dan Pemprov Kepri.

Selanjutnya, setelah pembangunan selesai dan beroperasi mulai tahun 2015, pengelolaan dilakukan dengan sistem bagi hasil antara Pemko Batam dan Pemprov Kepri.

Demikian disampaikan Kadis Perhubungan Provinsi Kepri, Muramis, Kamis (28/11) di Batam. "Rp 10 miliar lebih kita siapkan dari Pemprov. Pemko Rp 7 miliar. Nanti pelabuhan akan kita kelola bersama, antara Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Batam dan BUP Kepri.

Jadi sistem bagi hasil, karena karena pembangunan sharing dana," bebernya.

Menurut Muramis, pelabuhan itu akan membuka akses pelayaran dari Galang ke Tanjungpinang dan Lingga.

"Nantinya pelayaran itu akan melayani jalur Sijantung ke Benan Lingga dan Sei Tenam Tanjungpinang," katanya.

Disampaikannya, saat ini Detail Engineering Design (DED) pelabuhan tersebut sudah hampir selesai. Tahun 2014 sudah mulai pembangunan. "Sekarang DED hampir selesai. Diharapkan anggaran 2014 selesai dan 2015 bisa digunakan. DED masih di Pemko, tapi sudah mendekati final," ungkap Muramis.

Sementara ditanya soal lahan untuk pelabuhan, menurut Muramis, sudah selesai dengan warga. Warga diakui sudah siap menghibahkan lahan untuk digunakan menjadi

pelabuhan.

"Masyarakat sudah oke untuk menghibahkan. Tinggal status lokasi yang di eks kamp Vietnam," katanya.

Namun, lahan eks kamp Vietnam itu sudah siap dihibahkan BP Batam. Ke depan, lahan itu akan menjadi aset Pemprov Kepri. "BP Batam sudah siap menghibahkan seluruh aset disana ke pemprov. Secara teknis, mudah-mudahan tidak ada masalah," harap Muramis.

Menurut dia, ke depan jika status Rempang dan Galang sudah jelas, pelabuhan itu akan menjadi pelabuhan utama untuk barang domestik dan penumpang.

"Bila Relang dibuka, itu menjadi pelabuhan utama untuk barang dan penumpang," jelasnya mengakhiri.

Sebelumnya, Gubernur Kepri, HM Sani menyampaikan

pembangun pelabuhan di Pulau Galang untuk pelayaran ke Lingga disambut Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan karena mempercepat jarak tempuh Batam-Lingga.

Pembukaan akses kapal disana, diharapkan membantu kelancaran pasokan hasil pertanian Lingga selain penumpang. "Nanti hasil pertanian Lingga bisa lebih cepat masuk Batam. Tapi kalau di Galang Baru, akan merusak karang," kata Dahlan.

Pelabuhan Galang Baru ke Lingga akan memperpendek jarak dengan jarak tempuh sekitar 01:30 menit. Sementara dari Galang, jarak tempuhnya 2 jam. Jika dari Tanjungpinang, malah lebih lama 4 Jam. Jadi ini akan membuka akses sekaligus memperpendek jarak tempuh," katanya. (mbb)

Pasar Baru ...................................................... dari halaman 1 Kepala Disperindag Pemprov Kepri, Syed M Taufik mengatakan, impian masyarakat Tanjungpinang untuk berbelanja sambil menikmati makanan di food court belum bisa terealisasi dalam waktu dekat ini.

Terlebih Gubernur Kepri HM Sani sudah mendesaknya agar segera menyelesaikan Detail Engineering Design (DED) pasar tersebut. "Pak gubernur minta secepatnya diselesaikan," ujar Syed kepada Tanjungpinang Pos di Gedung DPRD Kepri, Selasa (26/11).

Dijelaskannya, DED Pasar Baru sudah dibuatkan. Kemungkinan selesai akhir tahun ini. Ada beberapa revisi desain pasar tersebut sesuai dengan permintaan gubernur dan wali kota Tanjungpinang.

Sebelum DED dirampungkan, gubernur dan wali kota sudah mengadakan pertemuan membicarakan pembangunan pasar tersebut. Saat itu, kedua kepala daerah itu melihat desain pasar tersebut.

"Kita menerima beberapa masukan saat itu baik dari pak

gubernur maupun pak wali kota. Ada beberapa desain yang harus disesuaikan. Makanya, ada beberapa revisi gambar. Mungkin bulan depan sudah rampung," tambahnya.

Secara garis besar, kata dia, pasar tersebut akan dibangun empat tingkat. Lantai I dijadikan tempat parkir, Lantai II jualan ikan sayur, Lantai III jualan pakaian dan barang tak busuk lainnya, Lantai IV food court.

Di Lantai I, parkiran disediakan untuk motor saja termasuk ojek. Sebab, luas Lantai I tidak seberapa lebar dan tak sanggup menampung mobil dalam jumlah yang banyak.

Jika ingin disediakan anggaran yang lebih besar, biayanya akan sangat mahal.

Sebab, tempat parkir harus disiapkan di basement atau ruang bawah tanah. Minimal tempat parkir ruang bawah tanah dua atau tiga lantai.

Di negara maju, tempat parkiran gedung-gedung publik seperti itu sudah meng-

gunakan parkir bawah tanah.

Jadi, tidak ada mobil terlihat di atas jalan raya. Hal ini tentu membuat pengunjung merasa nyaman.

"Cocoknya seperti itu. Tapi kita sangat terbatas biayanya.

Tak mungkin membangun parkiran di bawah tanah," tambahnya.

Apalagi, jelas dia, parkir di pasar ini bukan menghasilkan incoming yang besar. Sebab, pasar tersebut akan dibangun pakai APBD maupun APBN. Tentu saja tidak ada benefit yang diharapkan dari pembangunan APBD atau APBN. "Karena itu uang rakyat.

Harus digunakan untuk mensejahterakan masyarakat.

Kalau dibangun parkir dengan biaya yang besar, tak mungkin pula biaya parkirnya ditagih mahal-mahal. Memang, kebutuhan masyarakat ini butuh anggaran yang sangat besar," terangnya lagi.

Sekedar diketahui, saat ini Pasar Baru Tanjungpinang dikelola Perusda. Rencananya, pasar tersebut akan

dirobohkan dan dibangun empat lantai. Saat ini, pasar tersebut masih dua lantai.

Pengertian food court secara definisi adalah stan berjualan dalam sebuah ruangan yang dirancang khusus, lengkap dengan meja untuk menyajikan, tempat untuk menyimpan barang dan perlengkapan lain yang bersih, aman, dan higienis, yang berguna untuk memenuhi kebutuhan publik, baik publik lokal, internasional, domestik maupun pelaku perjalanan.

Food court adalah suatu daerah yang berdekatan atau dikelilingi dengan berbagai konter berjualan makanan dan juga menyediakan satu area umum untuk acara makan pribadi.

Food court terdiri dari beberapa kios makanan. Maka material yang umum digunakan untuk membangun food court adalah ubin, linoleum, formica, baja tahan karat dan kaca dimana semua material itu mudah untuk dibersihkan. ***

Data Sinkron ................................................. dari halaman 1 satu permohonan pembangunan fisik di daerah jika datanya tidak akurat. Sebab, itu sama saja mempertaruhkan jabatan dan gelar yang mereka sandang. Rata-rata pejabat Eselon I di kementerian itu bergelar doktor.

Pimpinan di daerah juga tidak punya rumus lobi-lobi untuk mendapatkan DAK. "Kita bekerja berdasarkan data. Orang pusat juga tidak akan meloloskan permintaan di daerah jika datanya tak lengkap dan tak sinkron.

Sebab, proyek fisiknya bisa masalah nanti. Jabatan menjadi taruhannya. Makanya, mereka tidak perlu lobi-lobi," ujarnya kepada Tanjungpinang Pos di Hotel Aston baru-baru ini.

Namun, kata dia, data ant-

Pimpinan Umum/GM/Penjab Wakil GM/Pimpinan Perusahaan Wakil Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: Candra Ibrahim.

Dewan Redaksi

: Candra Ibrahim (Ketua), Arham, Sigik Rahmat, Nurali Mahmudi, Dinir M Sono. : Sutan J Siregar SH.

Ombudsman

Kategori 1 (K1) Rp 2.640.080, K2 Rp 2.494.755, K3 Rp2.470.534. UMS ini tidak jauh beda dengan yang direkomendasikan Wali Kota Batam Ahmad Dahlan yakni K1 Rp 2.724.854, K2 Rp 2.603.749 dan K3 Rp 2.543.197.

"Beda tipislah dengan rekomendasi wali kota Batam. Gubernur menetapkan UMS ini penuh pertimbangan setelah menimbang dari segala bidang selama tiga hari ini," ujar Tagor.

Dengan ditetapkannya UMS ini, pekerja di Batam diharap-

: : : :

Arga Permadi.

M Nur Hakim.

Arham.

Sigik Rahmat.

ara pemkab/pemko harus sinkron dengan pemprov. Selama ini, selalu terjadi perbedaan data pemko/pemkab dengan pemprov. Misalnya, data penduduk kab/kota beda dengan data penduduk di provinsi.

Hal seperti ini akan mempengaruhi penilaian pusat ke daerah. Sebab, ketidakakuratan data menjadi gambaran bagi orang pusat bahwa data di daerah belum disinkronkan.

Karena itu, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprov dengan SKPD kab/ kota harus sering-sering melakukan rapat kerja. Sehingga memudahkan sinkronisasi data.

Dijelaskannya, ada 13 kementerian yang menyalurkan DAK ke daerah. Namun, tidak

semua kementerian mau mengucurkan anggarannya ke daerah jika tidak dianggap prioritas atau datanya tak sinkron dan tak akurat.

DAK yang disalurkan ke daerah berupa proyek fisik.

Nilai satu proyek fisik tidak terlalu besar. Proyek yang menggunakan anggaran DAK tidak ada multiyears. Karena itu, proyek dari DAK disetting rampung di akhir tahun.

Jika banyak proyek DAK tak rampung hingga akhir tahun, ini menjadi catatan tersendiri bagi kementerian yang bersangkutan.

"Kita tak perlu mencari DAK yang lebih besar jika tak mampu mengerjakannya.

Sebab, ujung-ujungnya hasil kinerja kita menjadi bahan pertimbangan mereka di tahun

Redaktur Pelaksana: Nurali Mahmudi. Koordinator Liputan: Dinir M Sono. Redaktur: Martunas Situmeang, Abdul Rasyid Daulay. Asisten Redaktur: Martua Butarbutar, Slamet Nofasusanto, Abas. Reporter: , Febrima Surya, Taufik A Habu, Yusfreyendi, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Yuni Astuti, Desi Liza Purba, Adly Hanani (Fotografer).

Manajer Adm/Umum/Keuangan/HRD : Arga Permadi Manajer Iklan : M Nur Hakim Manajer Pemasaran & EO : Mider Sinaga Kepala Perwakilan Batam : Zakmi Biro Lingga : Tengku Irwansyah Biro Karimun : Alrion Biro Anambas : Roni Kadep Pracetak/Layout/Perwajahan : Heru Irawan (Pjs) Kabag Layout/Perwajahan : Sakban Hasibuan Kabag Pracetak : Rijon Sitohang Staf Pracetak : Fauziahmadrisa Syafrul Amri Jaringan/IT/Online : Syafrinaldi

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

berikutnya," bebernya.

DAK, kata dia, merupakan anggaran kementerian yang dititipkan ke daerah untuk digunakan dalam pembangunan. Namun, karena pegawai kementerian yang bersangkutan tidak ada di daerah, akhirnya dibuat petunjuk teknis (juknis).

Juknis dikirim ke daerah sebagai "pagar" buat daerah agar membangun sesuai dengan keinginan pusat.

Untuk pengawasan, kementerian saling koordinasi dengan Biro Administrasi Pembangunan Pemprov Kepri.

Ada 13 kementerian yang menyalurkan DAK ke daerah.

Seperti Menteri Pendidikan, Menteri Kesehatan, Kementerian Pekerjaan Umum dan lainnya. (mas) Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,(FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom.

Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

MINGGU 1 DESEMBER 2013

TANJUNGPINANG POS

3

Sastra

Tuhan, Saya Ingin Gila!

Akrab dengan Hinaan Hingga Bermandikan Tangis dan Kemurungan (Habis) Oleh : Samsiarah Ode elanjutnya masih banyak cerita yang tak mampu saya ungkap lagi, bagaimana kami menjadi akrab dengan hinaan hingga hari-hari bermandikan tangis dan kemurungan, lalu kamipun menjadi orang yang kebal dengan rasa sakit Dari situlah asal-muasal keinginan saya itu. Tanggal dan bulan berapa tepatnya saya tak ingat lagi, saat saya disulapnya dengan sebuah kegemaran baru, betah mengamati seorang gila lalu kemudian mengaguminya. Alur hidup mereka dijalaninya saja dengan apa adanya, tidak pernah protes apalagi mendesah. Mereka orang-orang hebat kan?? Hahaha….. saya pun pernah mengajak seorang gila itu bercerita. Cerita apa saja, saya ikutin semua bicaranya, tidak ada yang mereka tahan-tahan.

Orang jujur itu memang asyik jadi teman bicara, kapan lagi.

Sekian lama kami berada dalam keadaan seperti itu, saya dan adik saya yang memang kerap bertolak pikiran tetap memelihara kebiasaan kami itu hingga suatu pagi saya bangun dan

S

tidak akan pernah lagi beradu mulut dengannya, karena dia raib entah kemana. Saya pun yang sedikit-sedikit telah mencontoh seorang gila itu merelakannya saja, usianya hanya berpaut satu tahun dengan saya dan kami telah sama-sama dewasa.

Kembali lagi ke diri saya yang sekarang ini, saya tak merisaukan lagi semua itu, sudah saya ajak berdamai saja.

Syukur, tenang sekali rasanya.

Maka ketika ayam mulai berkokok pintu kamar saya ada yang mengetok, ternyata saya terlupa menguncinya. Pintu itu terbuka lebar. Melihat orang yang ada di depan pintu itu, saya terkejut bukan main. Tapi saya sama sekali tak diberi kesempatan untuk menyalurkan keterkejutan saya. Dua orang perempuan itu tertawa terbahak-bahak terus, sangat geli hati mereka hingga menitikkan air mata. Tak ada sekata pun yang mengucur, tapi saya tau mereka menertawakan saya, mengejek saya.

“Mama, Liana,,, berhenti tertawa begitu,,,,,tolong….” Ucap saya miris memohon agar mereka menghentikan ejekan itu, berkali-kali hingga terakhir kali nada saya pun meninggi sejadi-jadinya. Maka dengan kompak mereka ber-

henti bersuara dan memelototi saya, hanya sekejap adegan itu mereka pun lalu serempak pula membentak saya.

“Kamu yang berhenti.” Itu saja kalimat yang keluar, jidat saya pun mengerut tak mengerti apa yang mereka inginkan untuk saya hentikan. Tapi yang membuat saya semakin tak mengerti adalah mereka berdua itu tibatiba menangis tersedu-sedu pula, makin sayu dan menyedihkan. Lalu keduanya kian memutih dan memudar hingga raiblah ditelan kabut putih dari depan pintu kamar saya.

Dalam keadaan diselimuti kebingungan yang luar biasa, saya mengusapusap mata saya yang memberat dan membengkak. Di sekeliling saya telah duduk beberapa ibu-ibu berselubung putih-putih yang menciri-curi pandang dengan tatapan aneh ke arah saya. Saya yang mulai menyadari keberadaan saya bergegas kabur dari tempat aneh itu, menuju pintu belakang dan saya membasuh muka saya berkali-kali berharap mampu menghilangkan segala keanehan yang bersarang di kepala saya setelah menemukan pancuran air itu.

Bagaimana dan kenapa saya bisa berada di tempat itu sungguh tak mampu

diolah kepala saya lagi.

Apa saya sudah gila? Tapi saya masih berpikir. Lalu apa pula maksud Tuhan ini, saya sudah memohon gila tapi malah saya dikirim-Nya ketempat ini, yang karenanya bukan kedamainnya yang saya peroleh tapi malah rasa malu yang menggunung. Inikah jawaban-Nya, sekali lagi menolak permintaan saya.

Atau mungkin saja keberadaan saya di sini hanyalah sebuah kebetulan? Saya berjalan dalam mimpi saya lalu menemukan tempat ini setelah kelelahan?

Ah,,, kebetulan??!

Bukankah itu hanyalah sebuah kata tanpa makna, karena setiap apa yang terjadi selalu memiliki tujuan? Lalu apa tujuannya Tuhan??? Perasaan saya bercampur aduk tak karuan, bingung luar biasa…

Saya pun mengendap-ngendap mencari jalan keluar setelah adzan tidak terdengar lagi dan yakin bahwa semua orang telah masuk ke dalam. Rasa malu oleh tatapan orang-orang aneh tadi dan kebingungan saya yang tak tertahankan ini tak sedikitpun luntur dari pikiran saya sekalipun langkah kaki saya telah lolos dari area asing itu. Namun kemudian mata saya tertahan oleh gambaran

yang saya lihat dari sebalik jendela tempat itu pagi buta ini. “Orang-orang itu semuanya waras, tapi mereka terlihat sangat damai dan tenang menunduk kepada-Nya?” Ayat-ayat suci-Nya mengalun lembut di telinga saya, lama saya tertegun tak berkedip.

Ah kenapa saya begitu bodoh, menginginkan kedamaian dan ketenangan kenapa tak menuju langsung ke sumbernya. Hal yang telah lama saya lupakan, si Maha Damai, Tuhan. (habis)

kata sehari-hari ataupun kata-kata sebagaimana dipakai dalam petuah-petuah atau ceramah-ceramah.

Dari tiga judul puisi Enal Anbiya, itu maka puisi “mengeja tubuh” dapat ditaruhkan harapan bahwa ianya sudah mempunyai kekuatan dan bekal untuk memunggah dan mengukai kata-kata dengan segala kedalamannya menjadi puisi-puisinya di bentangan kepenyairan Kepulauan Riau khususnya, dan Indonesia (Nusantara) umumnya. Sebagai catatan pula bagi Enal, menulis puisi-puisi religi atau sufi, semakin memberikan ruang dan tampilan kepada penulisnya untuk memilih, memilah serta menyajikan kata-kata yang “mistik” tidak dengan terang mudah maknanya.

Yakinlah, Enal pasti masih bisa dengan kuatnya dan perkasa untuk memeras kata-kata puisinya sehingga kelak puisinya benar-benar sebagai kata-kata inti-teras dan alangkah indah mempesona sebagaimana hakikat seni puisi. Kiranya Enal dapat memahami, menangkap dan semakin memaknai puisinya ini sehingga dapat dengan cergas menemukan hakikat puisi-puisinya di hadapan nanti. …taukah kau puan/ aku hampir sesat dari mantra leluhur/ aku tak tau rupamu/ padahal/ sudah kuhitung mantranya tepat/ di batang pikir// ahh, sudahlah…/ taka da nujum yang dikeramatkan untukku.

Kemudian dalam terbitan 17 November 2013 terdapat dua judul puisi E. Naz Achmad “MENYELIMUTI TAMAN PUSPASARI” dan “TAHU DAN TEMPE”. Dalam Tanjungpinang Pos, 24 November 2013 dimuat lagi puisi-puisi E. NazAchmad, yakni “Diujung Duri”, “Persimpangan Titian”, “Binget”, dan “Mogok Sekolah”. Dari seluruh puisinya, kita dapat membaca dan melihat ianya betapa telah mengikhtiarkan persajakan puisinya, dan setiap kata akhir dari baris puisinya sama persajakannya. Tampilan puisi dengan persajakan yang sama diujung atau di akhir baris puisinya, sudah menjadi lazim dalam puisi-puisi banyak penyair dari zaman dahulu lagi.

“Diujung Duri”: Sangat disayangkan/ Sikap perbuatan yang masih/ berselubungkan/ Sesuatu menodai diri tanpa keinsyafan/ Selagi keserakahan….. Katakata yang menjelaskan apa yang ada dan terjadi, yang huruf “n” menjadi persajakan setiap baris puisi yang ditulisnya.

Puisi-puisinya yang lain juga demikianlah adanya. Kiranya E. Naz Achmad dapat betul memaknai bahwa kata-kata puisi adalah kata-kata pilihan dan bukan secara keseluruhannya sebagai menampilkan sebenarnya atau bagaimana seharusnya di dalam kehidupan masyarakat atau lainnya. Jangan sampai kata-kata puisi menjadi kata-kata sebagaimana laporan, diskripsi, nukilan ataupun reportase.

Bila itu yang terjadi, hanya akan tampak bahwa tampilan (wujud) kata-kata dalam setiap dan seluruh puisi hanya seperti layaknya puisi, yang terdiri dari persajakan dan bait, tetapi kadar keindahannya masih perlu dipoles. “Mogok Sekolah”: Sangat menyesalkan/ Seperti tak ada pertimbangan/ Dalam mengambil keputusan/ agar sesuatu persoalan jangan/ menimbulkan korban… Betapa kita dapat melihat dan membaca sebenarnya kata-kata, kalimatnya sudah biasa yang selalu kita dengar secara polos dan terang dalam kehidupan sehari-hari.

Tapi, penyair ini sudah mempunyai kemampuan yang kuat untuk mengkap berbagai persoalan dan memahami persajakan. Mudah-mudahan ini menjadi bekal yang besar dalam akhirnya mela-

hirkan karya puisi yang “besar” pula.

Sumpat, Tengah September 2013

ULASAN PUISI

Bekal Sekedar dalam Menulis Puisi

Pemahaman Puisi Tidak ada sebuah lembaga pun yang secara mandiri dan khusus dapat mendidik, dan menghasilkan manusia utuk menjadi penulis puisi atau penyair. Pengetahuan, pemahaman, kepandaian dan kemahiran dalam menulis puisi lebih tersebab karena kemampuan membaca dan kesediaan seseorang memang untuk menjadi penulis puisi. Dia pada gilrannya akan belajar dan belajar, akan mencoba dan mencoba, berlatih dan berlatih, sehingga berhasil, lahirlah puisi sebagai buah karyanya.

Dalam ulasan kali kedua ini, ada baiknya kita kemukakan pula, bahwa pada dasarnya sebagai penulis puisi (penyair) perlulah juga mengetahui dan memahami untuk mencapai mutu puitik yang tinggi dan bukan sekedar puisi yang tidak jelas struktur dan tujuannya. Penulis puisi sebaiknya tahu dan paham bahwa ia mempunyai gagasan sendiri tentang hakikat “batang-tubuh” puisi yang diciptakannya.

Dalam rangka itu, sekurang-kurangnya seseorang yang akan menulis puisi sudah terlebih dahulu membaca dan memahami apa yang dikatakan puisi.

Dalam kaitan ini, kita dapat ikuti pendapat M. Atar Semi (1988), yang mengatakan, setiap penyair atau penulis puisi membuat definisi masing-masing tentang puisi, baik definisi itu dikemukakan secara ekplisit atau tidak. Yang jelas, bagaimanapun pengertian puisi yang terbentuk dalam pikiran mereka akan memberi pengaruh terhadap bentuk terhadap puisi yang diciptakannya dan sekaligus akan mempegaruhi mutu dan sifat puisi-puisi mereka.

Dengan kata lain bagi penulis puisi atau penyair, pengertian puisi bagi mereka akan menuntun jalan yang terang dan indah di dalam menulis atau menciptakan puisi-puisinya. Dia akan dengan mudah dapat membaca apa-apa sekitarnya dan sekaligus meramunya dalam gagasan sehingga akhirnya wujudlah puisi yang menurut pemahamannya sudah sebagai sebuah puisi yang baik.

Hal yang tak kalah penting, adalah den-

Oleh: Abdul Kadir Ibrahim gan itulah penulis puisi akan menemukan gagasan dan bentuk puisinya yang khas sebagai jati-dirinya yang memang dapat dibedakan dengan puisi penulis (penyair) lainnya.

Jadi suatu puisi, sebagaimana dikatakan I. A. Richards dalam Hendry Guntur Tarigan (1985), mengandung suatu “makna keseluruhan” yang merupakan perpaduan dari tema penyair (yaitu mengenai inti pokok puisi itu), perasaan-nya (yaitu sikap sang penyair terhadap bahan atau obyeknya), nada-nya (yaitu sikap sang penyair terhadap pembaca atau penikmatnya), dan amanat (yaitu maksud atau tujuan sang penyair).

Menemukan Bentuk “Aku” Kepenyairan Dalam ulasan kedua ini kita menghidangkan puisi yang dimuat Tanjungpinang Pos, Minggu, 27 Oktober 2013 (karya Rogit), sebanyak lima judul puisi, Minggu, 10 November 2013 (karya Okto Muharman), sebanyak sembilan judul puisi, Minggu, 17 November 2013 (karya Enal Anbiya dan E. Naz Achmad), sebanyak lima puisi dan Minggu, 24 November 2013 (karya E. Naz Achmad), sebanyak lima puisi, yang jumlah seluruhnya 24 puisi. Dari seluruh puisi itu di antaranya sudah memberi jawaban terhadap pengertian (maksud) puisi. Kenyataan demikian sekaligus memberi kabar baik dan menggembirakan kita, dunia tulis khususnya puisi di Kepulauan Riau, dan umumnya Indonesia. Di sinilah sekali lagi kita katakan laman sastra di Harian Tanjungpinang Pos, benar-benar besar kegunaan dan manfaatnya bagi Taman Kreativtas Sastra.

Kita mulai “silaturahmi” kalam kita dengan puisi karya Rogit. Ia menulis puisi “Rindu Lelaki Laut”, “Galau”, “Sebuah Puisi untuk Polisi”, “Kepada Walikota Kami”, dan “Nyayian Jiwa”. Dari lima puisi Rogit, seluruh ditulis dalam huruf

kapital. Di antara penyair yang menulis seperti ini adalah Edy Ahmad RM (dalam tahun 1990-an). Ditilik dari persajakan, Rogit sudah memperhatikan begitu rupa.

Bagi Rogit, perlu diingat dan dipahami, puisi adalah melebihi kata-kata sebagai melukiskan, mendiskripsikan, menggambarkan, pengharapan ataupun memuujimuji. Puisi bukan juga catatan apa adanya, berita ataupun reportase biasa. Bukan pula luahan keluh kesah. Coba Rogit perhatikan dan pahami secara sungguhsungguh puisi “Galau”, “Sebuah Puisi untuk Polisi”, “Kepada Walikota” dan “Nyanyian Jiwa”. Rogit, puisi “Rindu Lelaki Laut” dapat menjadi bekal untuk melanjutkan perjalanan menuju samudra kalam, dan kelak menjadi penulis puisi yang berhasil. … LELAKI LAUT/ TERSADAI/ HANYUT/ KE TEPIAN PANTAI/ BERSAMAANGIN RINDU. Puisi pada Minggu, 10 November 2013, adalah karya Okto Muharman. Terdapat delapan puisi, yakni “PUISI CINTA”, “TUMPAHAN TUA”, “Di”, “SELENDANG UNGU”, “NEGERI BERDARAH DEWA”, “TELAGA WARNA”, “IJINKAN”, dan “PASIR,AIR DAN HUJAN”.

Betapa tampak, Okto Muharman tahu, dapat, mampu dan berhasil merekam dan memindahkan apa-apa perkara sekitarnya di dalam untaian kata, baris, dan kalimat puisi. Serempak dengan itu intuisi, imajinasi, buah akal-pikirannya diselumakkannya pula ke dalam kata-kata puisinya, sehingga puisinya menjadi elok, padu, padan dan berjati-diri.

Dari seluruh puisinya tersebut, dapat ditangkap pula bagaimana kemampuan pikir dan imajinasi Okto di dalam mengambil, memakai atau menampilkan katakata dalam hapir seluruh puisinya sebagai kata-kata metafora atau menyimbolkan (melambangkan). Lihatlah kata-kata untuk judul-judul puisinya di atas, yang semuanya tidak terang telanjang, tetapi sebagai metafora yang mengena dan elok

dibaca dan dinikmati. Ini memberi alamat bahwa Okto sudah menyelami dan menikmati ke dalaman kata-kata, perkaraperkara di sekitarnya dan sekalian alam serta kegaiban dengan berbekal pembacaan dan pemaknaannya pula. Dia telah “menemukan bentuk aku kepenyairannya”. Dan, niscayalah dalam perjalanan proses kreatifnya, kita dapat menaruh harapan bahwa Okto akan melahirkan karya-kaya puisi penuh kejutan dan sentakan sehingga ikut nyata mewarnai perpuisian Indonesia modern.

Okto Muharman, puisi: TUMPAHAN TUA: …hampir setengah jam ketika kugoreskan/ tinta masa/ tak ada cerita telepon genggam bicara/ kulempar waktu membungkamnya/ sulutan kretek batang tekahir dari/ bungkusnya/ korek api tak berwarna: ada cahaya/ di seberang jalan raya… SELENDANG UNGU: … Meski kau robek birahimu/ Walau kau koyak ubun-ubun langit// Ungu tetaplah selendang, sayang! PASIR,AIR DAN HUJAN: Pasir./ Membalut daging didekap kulit./ Hingga tangan tak mampu menepisnya./ Serpih kecilnya bercerita dalam kertap/ Sore.//Air…/ Mungkin harus dibasuh hangat./ Agar luruh karat yang menempel jagat./ Dalam untai irama senja, jingga merona.// Hujan…/ Biarkan sejenak rinai kunikmati./ Mengalir sejuk ketubuh ringkih./ Setiap sisi menuju buih./ / Cinta; isi setiap pori.

Puisi Enal Anbiya “jerit 1000 dosa”, “mengeja tubuh” dan “menyembelih sembah”. Enal Anbiya sepertinya tertarik untuk memunggah apa-apa yang menjadi kewajiban agama: Islam ke dalam kata-kata puisinya. Upayanya untuk memanfaatkan persajakan dan pemilihan kata sudah terlihat dengan elok. Namun perlu dicermati lagi, kata-kata puisinya masih perlu diikhtiarkan lagi untuk mendapatkan kata-kata yang kuat dan tidak terkesan hanya sebagai narasi, dan sebaliknya menegaskan kiasan dan perlambangan. Kata-kata puisi masih perlu diikhtiarkan agar ianya tidak tampil polos dan apa adanya sebagaimana kata-

Puisi: Menyegarkan Bahasa & Pemaknaan Puisi sebagaimana sudah kita dedahkan dalam bahasan terdahulu, bukan sebagaimana iklan, pamlet, propaganda ataupun kata mutiara. Kata Prof. Dr. Sapardi Joko Damono (JoniAriadinata, Akib Penyair Cakrawala Indonesia, 2008), seorang penyair itu tidak lain dan tidak bukan adalah menyegarkan bahasa yang sudah menjadi lecek (kotor/ rusak) dipakai oleh politikus, para pegawai, para guru dan lainnya. Penyair mempunyai tugas utama untuk menyegarkan bahasa itu dan penyegarnya antara lain dengan menciptakan metafora-metafora yang tidak lecek, yang baru sama sekali.

Dalam kaitan pembernasan puisi tersebut, dapat kita pahami pula menjelasan Presiden Penyair Indonesia Sutardji Calzoum Bachri dalam pengantarnya untuk puisi “Rose” kumpulan puisi pilihan Rida K. Liamsi (2013). Meskipun Sutardji mempertegaskan untuk puisi-puisi Rida K. Liamsi, tetapi dapat kita tangkap maksud atau pesannya, yang sejatinya dapat menjadi masukan berarti bagi penyair yang akan menulis puisi-puisinya. Sajak-sajak Rida K. Liamsi menyimpan dan memancarkan semangat hidup yang padat. Suatu semangat yang ingin “menciptakan takdir” dari takdir yang sedang dihadapi. Suatu semangat pantang menyerah yang ingin memenangkan perjuangan dan pergulatan hidup atau makna, wsalau kemenangan tak pernah mutlak.

Selalu ada terasa semacam kenisbian, namun hidup ataupun maknanya meninggi dibanding takdir sebelumnya.

Kata Tardji, penyair mengisyaratkan hidup adalah perjuangan untuk meraih makna yang diimpikan, memburu mimpi, “memburu pelangi” untuk merealisasikan obsesi. Namun ketika sampai, ternyata sampai pun tak pernah mutlak. Selalu halte dicapai itu tanda-tanya: kemana? Hidup berikut makna yang tersimpan di dalamnya, tidak pernah diam, selalu bergerak, selalu berada dalam perjalanan, dalam kesementaraan—puisi yang baik berupaya mengabadikan kesementaraan ini, dalam makna.

Sebagai cerminan kita, berikut adalah puisi “Dengan Mirat” karya Penyair “Binatang Jalang” Chairil Anwar.

Kamar ini jadi sarang penghabisan di malam yang hilang batas Aku dan dia hanya menjengkau rakit hitam ‘Kan terdamparkah atau terserah pada putaran pitam?

Matamu ungu membatu Masih berdekapankah kami atau mengikut juga bayangan itu?

Simpai Kalam Sekali lagi, puisi adalah karya sastra, bahagian dari kesenian, yang ianya berangkat dari keindahan dan pada akhirnya memberi makna yang niscayalah berbeda kepada setiap pembaca atau penikmatnya. Penyair menghidangkan kata-kata dalam wujud puisi bukan sebagaimana cara guru, mubaligh, biksu, pendeta, jurnalis, demonstran, politikus, komentator, jaksa, hakim, juru iklan, tukang cerita ataupun lainnya. Ia adalah “raja” dalam memilih, menyusun dan menghidangkan kata-kata untuk rangkaian baris, kalimat, alenia dan keseluruhan puisinya yang utuh. *** Tanjungpinang, 26 November 2013

Untuk mengasah bakat, minat, dan hobi para pembaca, Tanjungpinang Pos menerima hasil karya sastra untuk diterbitkan di setiap edisi Minggu. Sertakan identitas dan foto penulis, lalu kirimkan ke email tanjungpinangpos@yahoo.com. Redaksi Tanjungpinang Pos hanya menerima karya sastra berupa puisi, prosa, cerpen yang belum pernah terbit di media cetak lain.

Liputan Utama Sumber Air Baku Harus Disiapkan 4

TANJUNGPINANG - Anggota DPRD Kepri di Komisi III, Haripinto meminta agar pemerintah memikirkan penyediaan air baku.

Menurutnya, perlu dibuat feasibility study atau studi kelayakan titik-titik penampungan air baku. Hal ini perlu dilakukan untuk mengatasi kri-

MINGGU 1 DESEMBER 2013

sis air bersih di masa yang akan datang.

Saat ini saja, kata dia, air bersih belum bisa dirasakan seluruh masyarakat Kepri. Masih banyak warga yang masih menggunakan air sumur maupun air baku yang dibeli dari lori-lori penjual air.

TANJUNGPINANG POS

Batam merupakan salah satu daerah yang saat ini sudah surplus air bersih. Namun, melihat kemajuan industri, pesatnya pembangunan dan pertumbuhan penduduk yang sangat tinggi, maka ketersediaan air bersihnya harus dipikirkan untuk masa depan.

Berdasarkan data dari Pemko Batam, penduduk Batam bertambah sekitar 8.000 hing-

Haripinto

AIR BAKU : Waduk Sungai Pulai Batu 14 merupakan salah satu sumber air baku Pulau Bintan.

Ansar Tawarkan Busung ke Biwater Holding Inggris BINTAN - Bupati Bintan, Ansar Ahmad dan jajaran Pemkab Bintan menerima kunjungan Biwater Holding Ltd, investor asal Inggris di Bintan Agro Resort, beberapa bulan lalu.

Dari hasil pertemuan itu, Ansar Ahmad menawarkan Sungai Busung dibendung untuk pengolahan air bersih yang membuka bisnis ekspor ke Singapura.

Kunjungan investor asal Inggris dari perusahaan Biwater Holding Ltd saat itu dibawa oleh Kepala Perwakilan Badan Koordinasi Penanaman Modal Indonesia di London, JS Meyer Siburian.

Sedangkan investor yang hadir, Andrew White selaku Executive Chairman dan Mark Robinson. Kunjungan tersebut turut diterima oleh Wabup Bintan, Khazalik, Sekda Bintan Lamidi serta beberapa orang staf Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Bintan serta Dirut PDAM Tirta Kepri, Abdul Kholik.

Usai pertemuan, Ansar Ahmad, menjelaskan, Pemkab Bintan menyambut positif rencana investor untuk menanamkan modal pembangunan pengolahan air bersih di Bintan.

Karena dalam skala besar, Pemkab Bintan menawarkan kepada investor untuk mengolah air Sungai Busung sebagai sum-

ber air bersih ke depan. Sungai Siburian, menyebutkan, Biwater Busung dibendung dan dijadi- Holding Ltd merupakan perusakan sumber air utahaan tunggal di Ingma untuk kebutugris yang memiliki han masyarakat Bin job di beberapa tan serta penunjang negara. Di Indoneinvestasi daerah. sia, saat ini sedang “Sisa dari pemenumenjajaki di han kebutuhan maMakasar, Medan, syarakat itu, akan beberapa lokasi di kita ekspor ke SinJakarta dan Kepri. gapura,” kata Ansar.

Khusus di Kepri, Untuk mewujud- Ansar Ahmad peluang investasi kan bisnis air bersih itu ada di Bintan. itu, lanjut Ansar, perlu dibahas “Pembangunan PDAM Kota lagi aturan-aturan dan komitmen Batam pertama kali dibangun oleh dengan investor yang merupa- Biwater Holding Ltd ini sebelum kan perusahaan pertama pem- dijual ke Singapura. Sekarang bangunan PDAM di Kota Ba- mereka ingin menanamkan intam tersebut. vestasi di Bintan,” jelas Meyer.

Sehingga pengelolaan air berSumber dana dari investor asal sih ke depan termasuk ekspor Inggris itu berasal dari World ke Singapura maupun ke Malay- Bank dan beberapa bank di Erosia memberikan kontribusi kepa- pa. Sedangkan investasi yang da Bintan. Dari sisi investasi, ditanamkan ada di 30 negara di upaya pembendungan Sungai dunia. Biwater Holding Ltd bisa Busung butuh dana yang cuk- mengolah air laut menjadi air up besar. Itu serahkan kepada tawar (desalinasi), pengolahan investor asal Inggris tersebut. limbah air dan produksi air berKunjungan itu sudah tahap sih. Kualitas air bersih terjamin penjajakan, karena sebelumnya seperti yang ada di Kota Batam sudah pernah datang ke Bintan. sekarang.

“Kita tawarkan agar Sungai “Seperti di Batam, kualitas air Busung bisa bisa memproduksi bersih terbaik di Indonesia. air bersih,” ujar Ansar.

Maintenance untuk penanaman Pada kesempatan yang sama, investasi merupakan milik BiwaKepala Perwakilan BKPM Indo- ter Holding Ltd sendiri,” jelas nesia di London, JS Meyer Meyer. (yusfreyendi)

Sungai Busung Potensi Air Baku Bintan BINTAN - Kabupaten Bintan sejak belasan tahun lalu sudah menjadi daerah penyedia air baku sebagai sumber air bersih.

Bahkan, sebagian wilayah Bintan pernah direncanakan menjadi daerah penyedia air bersih untuk diekspor ke luar negeri, Singapura dan Johor.

Karena rencana tersebut, ribuan hektar lahan masyarakat dan semak-belukar di beberapa wilayah Kabupaten Bintan ditetapkan sebagai catchment area (resapan air).

Namun setelah peraturan catchment area tersebut diterbitkan, rencana penyediaan air bersih untuk diekspor ke Singapura dan Johor justru dibatalkan.

Akibatnya, daerah resapan air yang merupakan lahan masyarakat dan semak-belukar tidak bisa diolah. Padahal, upaya pengalihan fungsi hutan tersebut sudah dilakukan Pemkab Bintan sejak beberapa tahun lalu.

Meski daerah resapan air itu tidak dikelola, Kabupaten Bintan masih memiliki beberapa kawasan yang bisa dijadikan lokasi penyediaan air baku sebagai sumber air bersih.

Beberapa potensi seperti di Sungai Gesek dan kolam eks Antam Kolong Enam saat ini sudah dinormalisasi untuk dijadikan sumber air bersih PDAM Tirta Kepri.

Sementara, Waduk Sungai Pulai tetap menjadi penyedia air baku sumber air bersih utama dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Di lokasi lain, Bintan juga memiliki sumber air baku untuk pelayanan masyarakat di Bagian Utara.

Waduk Sei Jago menjadi sumber air bersih masyarakat Tanjunguban dan sekitarnya.

Untuk daerah pesisir Gunung Kijang dan pulau-pulau kecil, Pemkab Bintan telah mendapat

ga 10 ribu jiwa per bulan. Ini jumlah akumulasi kelahiran dan pendatang baru (perantau). Setahun, penduduk Batam bertambah sekitar 90 ribu hingga 10 ribu. Berdasarkan hitungan pihak PDAM, produk air bersih 1 liter per detik bisa melayani sekitar 3.750 pelanggan. Maka, setahun itu PT ATB pengelola air bersih di Batam harus bisa memproduksi air bersih tambahan 30-35 liter per detik per tahun.

"Kita tak berpikir untuk saat ini saja. Namun kita harus pikirkan 50-100 tahun ke depan.

Air merupakan kebutuhan utama untuk anak cucu kita nanti," ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Penyediaan air baku jika tak dipikirkan dari sekarang, pemerintah akan kesulitan untuk mencari lahannya. Sebab, pembangunan terus berlanjut.

Dikhawatirkan sulit mencari selat yang bisa dibendung untuk menampung air baku.

Membuat satu dam atau waduk membutuhkan dana yang besar dan waktu pembangunannya juga lama. Karena

itu, jika uji kelayakan tak dimulai dari sekarang, akan sulit untuk pemerintah mencari lahannya ke depan.

Adanya ide menyalurkan air bersih dari Lingga ke Batam dinilai bukan pemikiran yang tepat. Sebab, sumber air baku Lingga juga tak seberapa. Lingga juga pasti tumbuh ke depan, sehingga membutuhkan persediaan air yang banyak.

Di Pulau Bintan, hingga saat ini masih ada ribuan pelanggan yang belum bisa dilayani PT Tirta Kepri, pengelola air bersih. Hal itu dikarenakan sumber air bakunya sangat terbatas.

Masih ada 2 waduk yang belum dioperasikan di Tanjungpinang dan Bintan. Jika sudah dioperasikan pun, kedua waduk tersebut belum mampu melayani warga Pulau Bintan.

Artinya, dari sekarang ini warga sudah kekurangan air bersih. "Karena itu, perlu dipikirkan dari sekarang. Untuk kebutuhan pokok seperti ini harus mendapat perhatian besar dari kita bersama," tambahnya. (martunas) F-ALY BARA HANANI/TANJUNGPINANGPOS

DAERAH RESAPAN AIR DITIMBUN TANJUNGPINANG - Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Tanjungpinang, Gunawan melarang keras bagi siapa saja yang melakukan aktifitas penimbunan di lokasi resapan air tanpa izin pemerintah daerah.

Gunawan menjelaskan, apabila lahan yang digarap tersebut lahan resapan air atau biasa dikenal dengan Daerah Aliran Sungai (DAS) hal itu akan berpotensi banjir terhadap lingkungan ke depan.

“Jika ditimbun dengan material tanah, maka bisa mengakibatkan banjir di daerah sekitar lokasi, bahkan bisa meluas ke daerah lain,” kata Gunawan.

Pihaknya bersama instansi terkait akan terus mengawasi lokasi-lokasi yang terus dijarah pengusaha sebagai lokasi untuk menggali investasi besar, namun pihaknya tidak berpikir akan

dampak terhadap lingkungan tersebut. Apabila terus ditimbun lubang resapan air akan tertutup ke depan wilayah tersebut menjadi salah satu titik banjir berbahaya.

Penimbunan yang dilakukan di daerah resapan air serta hutan mangrove itu melanggar aturan yang tertuang dalam Undang-Undang No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Undang-undang No.7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air. Gunawan juga mengingatkan bahwa dalam UU No.7 Tahun 2004 disebutkan sanksi bagi yang melanggar bisa dipidana dengan ancaman penjara paling lama 9 tahun dan denda paling maksimal Rp 1,5 miliar.

Kepala Bidang Kehutanan, Energi dan SDM Dinas KP2KE Kota Tanjungpinang, Zulhidayat mengaku bahwa penim-

bunan yang dilakukan sejumlah pengusaha sudah mereka sikapi. Hanya saja, saat ditanya tindakan yang dilakukan saat pengusaha masih membandel, Zulhidayat mengaku hanya mengeluarkan surat teguran.

Bahkan, ketika ditanya, mengapa tidak dilaporkan ke polisi saja saat pengusahanya masih terus membandel, Zulhidayat mengaku pihaknya hanya bisa melakukan pendekatan saja.

Akibat tidak tegasnya tindakan yang dilakukan Pemko Tanjungpinang selama ini, kini kondisi hutan mangrove di Tanjungpinang jadi amburadul. Kini, jumlah hutan mangrove yang rusak sudah mencapai ratusan hektar.

Celakanya lagi, meski hutan mangrove itu merupakan hutan lindung, Zulhidayat mengaku warga boleh melakukan penimbunan di hutan lindung asal

mendapatkan izin dari dinas KP2KE Tanjungpinang.

“Penimbunan lahan mangrove boleh dilakukan asalkan ada izin dari pemerintah setempat. Selagi itu lebih banyak manfaatnya dari pada mudaratnya kenapa tidak? sebutnya.

Zulhidayat mengakui penimbunan yang dilakukan sejumlah pengusaha saat ini sudah menyalahi aturan karena tidak mendapatkan izin dari instansi pemerintah terkait dan merusak lingkungan.

Meski terkesan tidak mampu menindak pengusaha penjarah lahan mangrove yang membandel, Zulhidayat menyebutkan pihaknya dari pemerintah Tanjungpinang akan terus mengawasi. ”Sudah kita beri surat dan teguran lisan pengusahanya.

Memang belum ada sanksi tegas yang diberikan pemerintah,” sebutnya. (abas)

Pemprov Pernah Lakukan Studi Kelayakan TANJUNGPINANG - Ketersediaan air baku di Pulau Bintan, ternyata memang sudah menjadi perhatian Pemprov dan DPRD Kepri sejak beberapa tahun lalu.

Salah satu yang dilakukan pemerintah adalah, melakukan studi kelayakan di Pulau Bintan untuk sumber air baku baru, dan muncullah tiga lokasi baru sebagai sumber air baku.

“Studi kelayakannya sudah pernah dilakukan, yakni pada pertengahan tahun 2009 lalu.

Atau tepatnya pada periode anggota DPRD Kepri 2004-2009 dan zaman kepemimpinan Ismeth Abdullah bersama HM Sani,” terang Rudi Chua yang mengaku pada saat studi kelayakan dilaksanakan, ia bersama Lis Darmansyah sama-sama duduk di Komisi III Bidang Pem-

bangunan DPRD Kepri.

Dari studi yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan umum (PU) Kepri ini, ada tiga lokasi yang muncul, yakni Sungai Gesek, Galang Batang, dan Busung. Sedangkan untuk wacana DAM Estuari Dompak, muncul pada saat Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan kunjungan kerja ke Tanjungpinang beberapa tahun lalu.

“Ketika presiden datang, DAM Estuari Dompak muncul.

Sehingga beliau langsung meminta Kementerian PU melakukan studi kelayakan, dan itu sudah dilakukan juga,” jelasnya.

Rudi juga memaparkan, dalam studi kelayakan Dinas PU Kepri pada tahun 2009 silam, sudah dihitung mengenai produksi air

baik di Sungai Gesek, Galang Batang dan yang dari Busung, Kabupaten Bintan.

“Muncul angkanya, Sungai Gesek itu bisa 100 liter per detik, sedangkan Galang Batang bisa sampai 400 liter per detik, ketika musim kering,” kata Rudi yang masih ingat betul dengan hasil studi tersebut.

Tapi bagi Rudi, sumber air baku dari Sungai Pulai, Sungai Gesek dan yang Reserfe Osmosis (RO) ini tidak akan bertahan lama, atau sekitar 2 tahun kedepan. Arinya bukan jumlah debit airnya yang habis, tapi dengan tiga sumber air tersebut, seluruh masyarakat sebagai pelanggan PDAM terpenuhi kebutuhan airnya.

“Nah sedangkan pertumbuhan jumlah penduduk bukan

hanya sampai dua tahun saja, tapi terus menerus. Untuk mengantisipasi hal ini, perlu digesa untuk pembangunan waduk Galang Batang, Busung dan DAM Estuari Dompak tadi. Kalau hanya berharap dari Sungai Pulai, Sungai Gesek dan RO, banyak nanti warga tidak akan kebagian air,” tuturnya.

Untuk membuat kebutuhan air baku ini berkesinambungan, saran Rudi, paling tidak pada 2014 mendatang Galang Batang harus segera dikerjakan, paling tidak dimulai dengan pembebasan lahan dulu. “Kalau tidak cepat, akan ada krisis air bagi sebagian warga Tanjungpinang, karena tiga sumber air tidak mampu lagi menampung atau menambah jaringan baru,” tukasnya. (taufik)

Batam Olah Limbah Industri F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANGPOS

ANGKAT AIR: Anak daerah masih mengambil air bersih dari sumur umum. Tampak dua anak sedang mengangkat air.

dukungan dari Satker Dinas PU Provinsi Kepri. Instalasi pengolahan air minum di Gunung Kijang sudah beroperasi sejak beberapa tahun lalu.

Bahkan di Pulau Kelong dan Mantang, Satker PU Kepri sudah menyediakan sarana pengolahan air laut menjadi air bersih.

Meski Bintan memiliki 7 lokasi sumber air bersih, beberapa daerah pinggiran (hinterland) untuk saat ini tetap belum pelayanan air bersih secara maksimal.

Di daerah Tanjung Berakit dan Pengudang maupun di daerah Sakerah, masyarakat masih mengandalkan sumur umum sebagai sumber air bersih. Belum lagi di daerah pesisir Kecamatan Teluk Bintan, mayoritas masih menggunakan sumur umum untuk mendapatkan sumber air bersih.

Begitu juga di daerah pulaupulau kecil, masih banyak yang memanfaatkan sumur sebagai sumber air bersih.

“Bintan banyak memiliki potensi sumber air baku yang bisa dijadikan sumber air bersih.

Tinggal menyediakan sarana pengolahan air bersih saja. Hanya saja, kalau diandalkan APBD

Bintan, tidak bisa menyediakan sarana air bersih itu,” ujar Juniriyanto, Kepala Dinas PU Bintan beberapa waktu lalu.

Bupati Bintan, Ansar Ahmad mengatakan, potensi sumber air bersih di Bintan sudah diserahkan pengelolaannya kepada PDAM Tirta Janggi. Pasalnya, Pemkab Bintan tidak memiliki sarana untuk pengolahan air bersih itu.

Sedangkan untuk daerah pinggiran dan pulau kecil, Pemkab Bintan bersama Pemprov Kepri sudah membangunan sarana pengolahan air bersih.

Meski potensi air bersih sudah diserahkan ke PDAM Tirta Kepri, beberapa lokasi sumber air baku masih ada. Seperti di kawasan Galang Batang, beberapa kolam bekas galian tambang pasir bisa dijadikan sumber air bersih. Begitu juga di kawasan pesisir Teluk Bintan, cukup banyak kolam eks tambang pasir yang bisa dikelola.

“Bahkan kalau untuk kebutuhan yang besar, Sungai Busung bisa dibangun dam untuk pengolahan air bersih. Hanya saja, perlu modal besar dan teknologi canggih,” katanya. (yusfreyendi)

BATAM - Pertumbuhan penduduk Batam, tergolong tinggi.

Karena itu, perlu disikapi dalam mengambil langkah-langkah konkrit ke depan untuk kebutuhan utama warga Batam.

Salah satu yang sudah menjadi perhatian Pemko dan BP Batam, terkait dengan ketersediaan air bersih. Baik Pemko Batam dan BP Batam, samasama menyiapkan rencana jangka panjang dalam mengatasi kebutuhan penduduk Batam.

Bahkan, langkah menarik akan dilakukan BP Batam. Mereka berencana membangun sembilan tempat pengolahan air limbah (PAL) domestik (kotoran manusia) untuk mengantisipasi meningkatnya limbah yang dihasilkan penduduk.

Menurut Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Dwi Djoko Wiwohono, PAL menjadi

salah satu alternatif.

“Pertumbuhan penduduk di Batam pesat dan diperkirakan akan menghasilkan limbah yang besar. Limbah ini yang kemudian yang akan diolah,” bebernya.

Tidak sekedar wacana, BP Batam bahkan sudah menyusun rencana. Diantaranya, rencana pembangunan tempat pengelolaan air limbah di Bengkong, Batamcenter, Tembesi, Batuampar, Sekupang, ujung Galang Baru, Galang, Rempang. Kemudian dua lokasi akan dibangun di kawasan Sagulung.

“Limbah yang diolah air berasal dari tinja. Untuk Galang, kami masih menunggu status hutannya dari Kementerian Kehutan agar hutannya di alih fungsikan sebelum dibangun,” ungkap pria yang sedang mengikuti seleksi calon Kepala

Badan Pengusahaan (BP) Batam ini.

Terkait dengan rencana ini, investor asal Korea Selatan, sudah menyatakan minatnya.

Hanya saja, kapan proyek ini akan dimulai, belum terungkap.

Namun, investor Korsel kemungkinan akan membangun pengelolaan di kawasan Bengkong dalam bentuk waste water treatment plant (WWTP).

“Mereka sudah melihat lokasinya. Selain pengelolaan air limbah, kita juga akan membangun waduk air bersih. Misalnya di daerah Galang,” kata Djoko.

Selain BP Batam, Pemko Batam juga menyiapkan rencana dalam mendukung ketersediaan kebutuhan air bersih. Pemko Batam akan mengelola limbah air industri. Untuk itu, Pemko akan kerja sama dengan Batamindo dan Korsel.

DIBUTUHKAN SEGERA Karyawan untuk posisi sebagai berikut : 1. Adm Spv & Operational Spv (Handle Minimarket Triple 3) 2. Operational Spv & Operational Manager (Handle Pujasera Citywalk)

Syarat - syarat : 1. Min. pendidikan SMA (1), D3 (2) 2. Usia 25 s/d 35 thn 3. Diutamakan yang berpengalaman Lamaran ditujukan ke alamat :

PT. PANCA RASA PRATAMA Jl. D.I PANJAITAN, KM.08, NO.15

Bahkan Pemko Batam sudah menandatangani nota kesepahaman dengan Batamindo. MoU itu ditandatangani Terkait dengan untuk mengolah air buangan menjadi air baku yang bisa digunakan kembali untuk industri.

Air buangan dari industri yang ada akan dikelola kembali menjadi air baku untuk industri lagi. (martua) Sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang Rumah Makan membutuhkan kandidat terbaik untuk bergabung menjadi :

1 Supervisor 2. Waiter / Waitress KUALIFIKASI Penampilan Menarik Bisa Bahasa Inggris (Bahasa Mandarin is a Plus) Mengerti Komputer (Windows) Diutamakan memiliki pengalaman di Restaurant e.mail Lamaran dan Foto ke : SJGemilang@yahoo.co.id atau Kirim Langsung ke : Jl. Bintan no. 44, Tanjungpinang

MINGGU 1 DESEMBER 2013

TANJUNGPINANG POS

5

CINTAI APA YANG DIKERJAKAN AiWeen Cat Shop

s ni is eb P , IP S i nd fe E i an ay m ah R yu A

S

abtu pagi kemarin, Tanjungpinang Pos menemui sosok gadis yang baru menyelesaikan kuliah di STISIPOL Tanjungpinang. Dara kelahiran 30 April 1990 di Kota Gurindam ini tidak ingin bicara soal prestasi olah raga maupun akademik. Ayu Rahmayani Efendi SIP ini justru menyuguhkan bisnis yang tidak pernah dilakukan orang lain.

Anak kedua dari empat bersaudara pasangan Taufik Effendi dan Novary Holishoh ini, bisnis justru memiliki arti besar bagi dirinya.

Karena bisa mengantarkan ke masa depannya. Sejak dua tahun lalu, alumni SMPN 1 dan SMAN 1 Tanjungpinang ini menjadi owner AiWeen Cat Shop. Meski memiliki hobi renang dan nyanyi, Ayu memiliki cita-cita jadi pengusaha sukses.

“Itu merupakan prestasi saya yang sangat berarti,” kata Ayu saat mengawali pembicaraan di AiWeen Cat Shop di Jalan Kuantan Gang Putri Ledang 12A blok B nomor 1 Kota Tanjungpinang.

Meski hobi renang dan nyanyi, bagi Ayu bidang itu tidak diyakini bisa mengantar kepada sumber mata pencaharian kelak. Justru naluri bisnis terhadap suatu kesenangan dan melihat peluang yang mampu membawa kepada kehidupan setelah menyelesaikan kuliah. “Kerjakan apa yang kamu cintai dan cintai apa yang kamu kerjakan. Begitu lah motto hidup saya. Karena cinta dengan pekerjaan bisnis, bisnis itu pula yang saya kerjakan,” tuturnya.

Usaha AiWeen Cat Shop bagi Ayu merupakan inspirasi dan dorongan dari teman dekatnya, Windy Cahyadi alias Didi. Meski Didi merupakan owner AllWays Furniture dan Interiors, Ayu tetap memandangnya sebagai teman dekat dan mitra dalam menjalankan bisnisnya. Karena, Didi merupakan teman yang bisa merealisasikan kandang kucing sesuai keinginan Ayu. Bahkan siapa pun pecinta kucing yang ingin memiliki kandang seperti apa pun, bisa dipesan sesuai selera melalui Didi.

“Ide dan share dengan Didi yang menjadikan saya menjalankan bisnis Cat Shop saat ini,” tegas Ayu. Sejak Ayu mendirikan AiWeen Cat Shop, bagi pecinta dan hobi memelihara kucing langka seperti jenis Persia dan Anggora tidak perlu lagi khawatir.

Baik dalam merawat maupun ingin menitip saat meninggalkan rumah pada musim liburan. AiWeen Cat Shop di Jalan Kuantan Gang Putri Ledang 12A blok B nomor 1 Kota Tanjungpinang milik Ayu dan Didi sudah menyediakan jasa penitipan dan perawatan kucing kesayangan keluarga. Saat ini, AiWeen Cat Shop menyediakan beberapa kamar khusus atau Pet Hotel untuk penitipan kucing. Pet Hotel untuk kucing Persia mau-

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS F-ISTIMEWA

Ayu Rahmayani bersama pengunjung saat berada di AiWeen Cat Shop Jalan Kuantan Gang Putri Ledang 12A Blok B nomor 1.

pun Anggora itu dimodifikasi bertingkat. Untuk bagian atas khusus digunakan untuk tempat tidur kucing pada waktu istirahat. Satu kamar Pet Hotel yang disediakan aksesoris bantal bisa digunakan untuk 2 ekor kucing dewasa. Sedangkan untuk rak bagian bawah di-

ingga kebersihan dan kesehatan lokasi penitipan terjamin dari virus maupun penyakit.

Namun untuk pakan bagi Kucing penitipan, pihak pengelola AiWeen Cat Shop lebih cenderung menyerahkan kepada tuan si pemi-

gunakan untuk tempat bermain kucing pada saat waktu bermain.

Kucing keluarga yang dititip bisa bermain bola dan beberapa aksesoris peraga lainnya.

Selain rak bagian bawah kandang utama, juga disediakan halaman tempat bermain kucing. Sehingga kucing yang dititip akan bergerak bebas. Sedangkan pada saat hewan peliharaan kucing ingin buang air atau kotoran, AiWeen Cat Shop juga menyediakan tempat sanitasi khusus. Seh-

lik kucing. Karena, kucing lebih cenderung memakan makanan yang sudah biasa di rumah pemilik. Namun demikian, AiWeen Cat Shop menjual berbagai jenis makanan berkualitas dan bergizi.

“Untuk biaya penitipan, kucing dewasa kami berikan tarif Rp 30 ribu per hari per ekornya. Sedangkan kucing kecil atau anakan sebesar Rp 25 ribu per hari,” ujar Ayu. Selain jasa penitipan, AiWeen Cat Shop Tanjungpinang juga menyediakan jasa perawatan kucing. Paket perawatan untuk kucing itu antara lain potong kuku, bersih telinga, mandi dan penanganan setelah mandi. Untuk mandi, kucing akan ditangani di tempat bak mandi khusus dengan air yang higienis, menggunakan shampo khusus dan dikeringkan dengan peralatan khusus agar bulu kucing tidak rontok. Justru akan menyuburkan pertumbuhan bulu dan mempercantik bulu. Bulu kucing tidak kotor dan tidak bergumpal lagi. Usai perawatan, kucing akan diberikan parfum. Untuk biaya perawatan itu, AiWeen Cat Shop menetapkan tarif tergantung besar atau kecilnya kucing. Untuk kucing anakan berkisar Rp 50 ribu sampai Rp 75 ribu. Sedangkan kucing dewasa berkisar Rp 80 ribu sampai Rp 95 ribu per ekor.

Di AiWeen Cat Shop Tanjungpinang juga dijual pakan, vitamin dan aksesories untuk kucing. Bahkan juga menjual kandang sesuai keinginan pembeli. Semua peralatan untuk memelihara kucing kesayangan keluarga, di AiWeen Cat Shop sudah tersedia Bagi pecinta hewan kucing yang mau menambah peliharaan atau pecinta yang belum memiliki kucing, untuk jenis Persian Himalaya

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

Ayu saat mengurus anak kucing Persia.

maupun Anggora, tidak perlu repot. Di AiWeen Cat Shop Tanjungpinang juga menjual anakan.

Hanya, anakan kucing baru bisa dibawa ke rumah pembeli setelah berumur 2 bulan. Karena pada usia itu, kucing sudah tidak menyusu pada induknya. Namun untuk pemesanan anakan sudah bisa dilakukan sejak lahir atau sebelum berumur 2 bulan. Harga satu ekor kucing Persia untuk saat ini dijual Rp 2,2 juta per ekor. Itu sudah termasuk bonus 1 kali mandi dan

pakan sebanyak 500 gram.

Untuk pelayanan konsumen lainnya, AiWeen Cat Shop Tanjungpinang juga menyediakan jasa perkawinan kucing. Dalam pelayanan jasa perkawinan ini, AiWeen Cat Shop menyediakan beberapa ekor pejantan kucing Persia. Untuk kucing betina, harus dibawa oleh pemilik ke kandang AiWeen Shop. Kucing betina itu bisa dari jenis Persia, Anggora maupun kucing biasa (lokal). Dalam proses perkawinan, kucing betina yang

Didi bersama salah satu kucing pejantan Persia di AiWeen Cat Shop.

dibawa pemilik harus dicek kesehatannya. Massa perkawinan diberikan waktu 10 hari. Perkawinan kucing akan dibuktikan dengan foto. Jika selama itu tidak kawin, pemilik kucing betina cukup membayar sewa Pet Hotel sebelum membawa kucingnya. Untuk jasa pelayanan perkawinan kucing Persia dengan kucing konsumen itu, biayanya Rp 700 ribu.

“Untuk pembelian kucing anakan, antar-jemput gratis. Kalau pembelian di luar Tanjungpinang ditam-

bah ongkos transportasi Rp 15 ribu,” jelas Ayu. Untuk mendapatkan pelayanan jasa penitipan, perawatan dan pembelian anakan kucing Persia bisa menghubungi 085766461146 dengan PIN (BB) 7A5DBDC3 atau akun facebook AiWeen Cat Shop. Saat ini sudah banyak pelanggan Ayu, bahkan pembeli kucing Persia ada juga dari kabupaten/kota lain. “Semoga saja bisnis ini menjadikan saya sukses pada masa mendatang,” demikian Ayu Rahmayani. (yusfreyendi)

6

IKLAN

TANJUNGPINANG POS MINGGU 1 DESEMBER 2013

MINGGU 1 DESEMBER 2013

TANJUNGPINANG POS

7

Goes to School

Guru SMPN 10 Tanjungpinang Mendidik dan Mengajar PAHLAWAN tanpa tanda jasa memang benar-benar melekat pada guru-guru yang bertugas di SMPN 10 Tanjungpinang. Sebab, selain mengajar, mereka juga mendidik dan sekaligus menjadi orang tua untuk murid-muridnya. Hal tersebut terlihat jelas dari berbagai kegiatan yang mereka gelar, selalu mengutamakan sosial dengan memberikan sumbangan kepada siswa-siswanya yang tak mampu.

Kepala SMPN 10 Tanjungpinang Endang Susilowati, kagum dengan jiwa sosial

yang ada pada guru-guru yang sudah belasan tahun mengabdi di sekolah tersebut. Hal ini terungkap dari berbagai kegiatan yang selalu mengedepankan nilainilai sosialnya. “Seperti kemarin guru-guru sepakat menyisihkan sumbangan yang akan diberikan kepada siswa-siswa kita yang kurang mampu,� kata Endang kepada Tanjungpinang Pos, Jumat (29/ 11).

Endang baru saja bertugas secara resmi 1 bulan setengah di sekolah yang terletak

di Tanjungunggat tersebut.

Namun, dia berusaha cepat berbaur bersama tenaga pengajar beserta staf yang ada.

Sekolah ini diisi dengan pelajar yang mayoritas merupakan anak-anak Tanjungunggat itu. Pekerjaan orang tuanya juga beragam dan dari berbagai macam lapisan. Ini menjadi penyemangat guru-guru, agar memberikan didikan yang terbaik. Untuk bekal masa depan yang lebih baik. Masa depan ada di tangan siswa. (cr15)

Guru merupakan sebagai cahaya yang mampu membrikan penerangan disaat gelap.

Dimana siswa yang tak tahu kini menjadi tahu. Tuhan balas semua jasa guru-guru tercinta.

Buk, Yulia Top Banget mengerti diajarinnya.

Damas d a n S h in ta

Kepala Sekolah SMPN 10 Endang Susilowati berfoto bersama Wakil Kepala SMPN 10, guru Suarfandi dan muridnya.

Guru tak mengenal balas jasa.

Melihat senyum siswa yang sukses merupakan kado terindahnya. Terdapat ketulusan dari pengorbanan yang diberikan. Buk Friska bala-bala bahasa inggrisnya TOP Banget

an E ls a S u s a n ti d Nurazmi Pengurus OSIS SMPN 10 Tanjungpinang.

Martha Kristina, Desty dan Kiki.

8

MINGGU 1 DESEMBER 2013

TANJUNGPINANG POS

Macro Photography

Capung

Daryuli Masca Putra (Aboy).

Ulat bulu di pucuk.

Capung diatas daun.

Laba-laba sedang berjalan diatas kain.

Nama : Daryuli Masca Putra (Aboy) TT : Dabo Singkep, 09 Juli 1993 Hobi : Fotografi dan traveling Pendidikan : Mahasiswa DIII Kesehatan Lingkungan, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGPINANG

Kupu- kupu

INDONESIA terkenal dengan keindahannya. Dari ujung barat sampai ujung timur, keindahan negeri beribu pulau menanti untuk dinikmati. Sejenak terdiam. Ada banyak cara menikmati keanekaragaman negeri tercinta ini. Ada banyak cara untuk mengabadikan keanekaragaman keindahan itu. Salah satu dari sekian banyak cara itu adalah dengan mengabadikan keragaman keindahan itu dalam sebuah karya foto.

Bagaimana mengabadikan keanekaragaman keindahan Indonesia melalui sebuah foto makro.

Salah satu keanekaragaman keindahan negeri ini adalah hal-hal kecil yang ada di sekitar kita. Aneka jenis hewan, bunga, atau jenis lainnya adalah keindahan-keindahan yang dapat diabadikan melalui sebuah karya foto makro. Meskipun kecil, Tetapi ketika disajikan dengan sudut pandang tertentu dapat menjadi sebuah keindahan yang luar biasa. Benda-benda kecil yang biasanya tak terperhatikan dapat menjadi sebuah karya yang indah dan mempesona. Dan inilah fungsi foto makro, memberikan detail benda kecil. Sehingga tampak lebih besar dari ukuran sebenarnya. Dengan foto makro, keindahan tersembunyi yang tidak terlihat oleh mata, mampu ditangkap oleh pembesaran lensa. Detail dan tekstur menjadi semakin jelas dan mengundang mata untuk menikmati bagian per bagian.

TANJUNGPINANG POS

Sendy Megaputeri

Ingin Masuk Akpol SENDY Megaputeri (15), siswa SMAN 2 Tanjungpinang, yang punya prestasi olahraga voli pantai. Sendy pernah mewakili Kepri di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2013. Di ajang itu dia mampu masuk ke delapan besar.

Tapi, di Festival Olahraga Rakyat, di Tanjung Siambang, Dompak, Tanjungpinang yang digelar Dispora Pemko Tanjungpinang, sejak tanggal 26-30 November, dia mencetak prestasi bagus.

Penampilan gadis remaja yang bercita-cita setelah tamat SMA nanti ingin melanjutkan ke Akademi Kepolisian (Akpol), memukau para penonton. Cukup lincah dan smesnya cukup tajam. Malah disanjung-sanjung penampilannya oleh Asisten Deputi Pengembangan, Penghargaan dan Promosi Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI Chandra Bhakti, yang langsung melihat pertandingan tersebut. ”Calon pemain hebat,” kata Chandra Bhakti, singkat.

Kata dia, dirinya bisa menjadi atlet voli pantai, tak lepas dari pembinaan klub Pinang Wahana. Olahraga voli pantai, masih minim diminati warga di Kota Tanjungpinang. Salah satu penyebabnya, karena tidak adanya sarana dan prasana voli pantai khusus di Tanjungpinang. Latihannya, terpaksa di tempat biasa.

Padahal, bermain voli cukup menguras fisik dan dibutuhkan membutuhkan skill. Pemain di lapangan hanya dua, ukuran lapangan memang beda dengan lapangan voli indoor.

Menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Provinsi Kepri, di Bintan tahun depan. Kemudian, Pekan Olahraga Provinsi Kepri di Karimun tahun depan. Ia mengaku harus pintar-pintar membagi waktu, sekolah, latihan dan ngumpul sama temanteman. Ia dan teman-teman satu klub Pinang Wahana, tetap latihan di lapangan voli Sulaiman Abdullah, Tanjungpinang.

Latihannya, empat kali seminggu, mulai hari Senin, Rabu, Kamis dan Jumat sore.

“Tanpa event seorang pemain voli seperti saya ini tidak bisa mengukur kemampuan. Maka perlu event terus digelar,” kata Sendy, memiliki hoby makan ayam goreng madu dan minum jus mangga.Ia memiliki citacita, bagaimana ke depan di Tanjungpinang mencari lumbung atlet prestasi khusus voli pantai.

Karena, minat warga bermain voli cukup banyak.Tinggal mencari tempat latihan.

Apalagi di Tanjungpinang daerah pesisir, tentu sangat gampang mencari lokasi latihan.”Kita minta pemerintah menyediakan sarana voli pantai,” (abas)

Sukan Kejuaraan Tenis Pelajar Ajang Seleksi Porwil MINGGU 1 DESEMBER 2013

TANJUNGPINANG- Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepri bekerja sama dengan Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Indonesia (Pelti) Kepri, menggelar kejuaraan tenis antar pelajar seKepri. Kejuaraan sudah mulai dilaksanakan, Sabtu (30/11) akan berakhir Rabu (4/12) di Lapangan Ciku TNI Angkatan Laut, Tanjungpinang.

Kepala Bidang (Kabid) Olahraga Kepri, Mayfrizon menjelaskan, kejuaraan tenis antar pelajar se-Kepri, akan dibagi dalam tiga ketegori. Kategori pertama kelompok umur (KU) 12 tahun ke bawah tunggal putra. Kelompok umur 14 tahun dan kelompok umur 18 tahun putra dan putri.

Total hadiah yang diperebutkan dari tiga ketegori ini mencapai Rp 50 juta dipotong pajak.

“Kejuaraan ini bagi pemerintah sebagai ajang seleksi pemain tenis kita di Kepri, untuk diterunkan di Pekan Olahraga Wilayah (Porwil), Juni 2014 di Jambi mendatang,” kata Mayfrizon, kepada Tanjungpinang Pos, Kamis, kemarin.

9

F-ABAS/TANJUNGPINANG POS

PENGHARGAAN:Kadispora Kepri Riono menyerahkan penghargaan kepada atlet putri Tanjungpinang.

Kata dia, tujuan kejuaraan ini, juga untuk melihat sejauh mana, masing-masing klub dan Pengurus Pelti di kabupaten dan kota di Kepri membina atlet tenis. ”Kita lihat apakah klub dan pengurus Pelti dan pemerintah daerah, sudah membina atlet dengan baik,” paparnya. Kata dia, atlet-atlet tenis dari Lingga, Anambas, Natuna, banyak yang belum tahu sejauh kemampuan dan prestasinya. Tapi, ia yakin atlet Lingga, Anambas dan Natuna, tidak kalah prestasinya dengan atlet tenis pelajar Kepri lainnya. Karena, ia melihat perkembangan atlet dan prestasi atlet tenis di Kepri mulai merata. Daerah yang cukup berkembang tenisnya adalah Bintan, Tanjungpinang, Batam dan Karimun.

Khusus di Tanjungpinang, ada beberapa petenis pelajar yang sudah memiliki rekor nasional. Seperti Iqbal Bilal dan untuk puteri bernama Salima.

“Olahraga tenis bukanlah olahraga mahal. Masih banyak orang tua yang ingin belajar main tenis. Ta pi orang tuannya masih beranggapan tenis adalah olahraga mahal, itu tidak benar,” paparnya. (abas)

10

MINGGU 1 DESEMBER 2013

TANJUNGPINANG POS

Sanggar Kreasi Guru, Bintan

KEBERSAMAAN MENGEJAR PRESTASI

SIAPA lagi yang tidak tahu Sanggar Kreasi Guru (SKG) di Bintan? Ya, awalnya dari komunitas biasa yang berbentuk sanggar seni, akhirnya menghasilkan berbagai prestasi.

Terbentuk sejak 2005, berbagai prestasi sudah diraih Sanggar Kreasi Guru.

2008 misalnya, Sanggar Kreasi Guru terpilih sebagai juara 1 parade tari daerah.

Tahun terus berganti, prestasi pun terus diraih. pada 2009 dan 2010, Sanggar Kreasi Guru kembali memenangkan lomba tari kreasi daerah

tingkat Kabupaten Bintan dan jadi utusan ke tingkat provinsi.

Bahkan, ada momen penting yang tidak terlupakan pelaku seni yang tergabung di sanggar ini, seperti saat tampil bermain teater di pusat Bahasa Jakarta.

Saat itu, dengan tema musang bejanggut, lakon anak-anak Bintan ini pun dipertunjukkan di depan Jose Rizal Manua yang merupakan sutradara terkenal .

Tak hanya itu, momen tak terlupakan juga ada saat

menyambut kedatangan Presiden Republik Indonesia (RI), Soesilo Bambang Yudhoyono di Argo Beach Resort , 2010 silam.

Tentu, sederet prestasi itu bisa didapatkan karena kebersamaan dan kerja keras semua yang terlibat.

Sebagai satu komunitas, mereka punya kesamaan visi. Visi untuk terus mempertunjukan seni

terbaik, dengan sentuhan kreatifitas tinggi.

Pengaruh Positif Keberadaan Sanggar Kreasi Guru dengan berbagai prestasi yang ditorehkannya tentu memberikan dampak positif, tidak hanya untuk mereka pelaku seninya, tapi kini sudah untuk tingkat daerah Kabupaten Bintan.

Buktinya, sanggar ini sudah berkali-kali mewakili Bintan untuk mengikuti kompetisi di tingkat lebih tinggi.

Hanya, di balik prestasi itu, ada juga dampak yang lebih baik, khususnya kepada mereka yang terlibat di dalamnya. Terlebih, kepada mereka remaja yang tergabung di sanggar ini.

Setidaknya, dengan

aktifnya di sanggar ini dengan berbagai agenda rutinnya, mereka punya kesibukan sendiri dan terhindar dari unsur negatif.

Sanggar ini menjadi tempat mereka mencurahkan bakat.

Ternyata, bakat yang dikembangkan tidak hanya tari, tapi juga memainkan musik tradisional, model dan juga merias.

Untuk saat ini, mereka

yang sudah bergabung di SKG ada 200 orang. Dari jumlah itu, di antaranya ada yang masih kalangan tingkat anak-anak hingga remaja.

“Bagi mereka yang belum bisa, tetap saya berikan dukungan. Kalau bukan kita yang mendukung seperti ini, siapa lagi,” tutur Agus Zulkarnain, pendiri Sanggar Kreasi Guru. (andri dwi s)

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG, TANJUNGPINANG DAN BATAM NOVEMBER NO.

NAMA KAPAL

1. KM. BINAIYA

DIJUAL MOBIL

RENCANA TIBA

RENCANA BERANGKAT

TUJUAN

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

BLINYU

SABTU

16 Nov 13

08.00

KIJANG

SABTU

16 Nov 13

11.00 SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI (PP)

2. KM. SIRIMAU

BLINYU

JUMAT

22 Nov 13

04.00

KIJANG

JUMAT

22 Nov 13

BLINYU-TG.PRIOK-SEMARANG08.00 BATULICIN-MAKASAR-LARANTUKAKALABAHI-KUPANG

3. KM. BINAIYA

LETUNG

SELASA

26 Nov 13

06.00

KIJANG

SELASA

26 Nov 13

09.00

BLINYU - TG.PRIOK

TG.PRIOK

RABU

27 Nov 13

05.00

KIJANG

RABU

27 Nov 13

09.00

TG.PRIOK-SURABAYA-MAKASARBAU-BAU-NAMLEA-AMBONTERNATE-BITUNG

BLINYU

SABTU

30 Nov 13

08.00

KIJANG

SABTU

30 Nov 13

11.00 SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA

4. KM. LAMBELU 5

KM. SIRIMAU

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI -

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS. 3. KHUSUS LANSIA (60 TH KEATAS) HARAP LAMPIRKAN FOTO KOPY KTP YG MASIH BERLAKU UNTUK MENDAPATKAN DISCOUNT 20% 4. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG Hub. 0813 7110 4881. Tanpa Perantara Merk proton gen2 tahun 2008

2013

TELP. 0771 - 21513 dan Website PT.PELNI : www.pelni.co.id

5. 1 (SATU) Jam sebelum kapal tiba sudah dipelabuhan

(PP)

13 NOVEMBER 2013

Teknologi Informasi Komet ISON Hiasi Langit Malam

TANJUNGPINANG POS

MINGGU 1 DESEMBER 2013

11

Awal Desember Bisa Dilihat di Langit Jernih CALIFORNIA - Langit Bumi saat ini tengah kedatangan tamu cantik bernama Komet ISON. Komet berwarna hijau zamrud ini memang sedang dalam masa puncaknya terlihat melintasi langit Bumi menuju matahari.

Komet yang bernama lengkap C/2012 S1 ISON ini diprediksi akan terlihat sangat cerlang di langit malam pada akhir November hingga awal Desember 2013. Namun sayangnya komet yang akan menampakkan diri di hadapan penduduk Bumi selama masa hidupnya itu tak bisa diprediksi.

Namun demikian, beberapa astrografer (sebutan untuk fotografer astronomi), berhasil

mengabadikan Komet ISON. Namun jika Anda sangat penasaran untuk melihat ISON dengan mata kepala sendiri, seorang astronom dari Space Telescope Science Institute, Zolt Levay, memberikan tips untuk menyaksikan pertunjukan langit tersebut.

"Lokasi terbaik untuk menyaksikan ISON adalah di tempat yang gelap. Jauh dari cahaya lampu kota, dengan langit yang jernih tanpa awan, dan kelembaban rendah. ISON akan tampak di langit timur sangat dekat dengan horison (garis cakrawala)," kata Levay.

Dikarenakan posisi ISON yang berada sangat rendah di ufuk timur, tempat pengamatan haruslah terbebas dari berb-

agai halangan.

"Tempat pengamatan harus tak terhalang oleh pohon, gedung, dan gunung," lanjut Levay. Oleh karena itu, salah satu cara agar lokasi pengamatan tak terhalang oleh gedung, pohon, ataupun gunung adalah berada di tempat yang tinggi.

"Tempat terbaik untuk melakukan pengamatan adalah di barat daya, dengan sudut elevasi yang tinggi," ucap Levay.

Sang astronom juga mengingatkan, akan lebih baik jika udara pada malam pengamatan memiliki udara yang kering dan sedikit dengan kabut. Levay juga menyarankan tempat pengamatan terbaik selain tempat tinggi adalah gurun pasir. (net)

Sumatera, Jawa, Kalimantan Kena Dampak Pemanasan Global DEPOK - Peneliti asal Jepang, Takemura Shinichi, menciptakan sebuah alat canggih bernama Tangible Earth atau bola dunia (globe) digital interaktif untuk melihat dampak pemanasan global secara real time di bumi.

Takemura mengatakan alat tersebut tidak bisa mengukur secara detail, tetapi bisa memberikan gambar visual dan proyeksi mengenai keadaan bumi saat ini yang semakin terkena dampak pemanasan

global dan perubahan iklim.

"Alat ini tidak bisa mengukur, tetapi menjadi alat penelitian di laboratorium, menerima data dari nasional agensi misalnya pemerintah Jepang, terkait perkembangan pemanasan global," katanya di Balai Sidang Universitas Indonesia dalam seminar Tangible Earth bersama AEON," kata Takemura di Depok.

Ia bahkan memperlihatkan bagaimana arah gelombang laut

tub utara dan kutub selatan.

"Fauna punah permasalahannya apa sih, itu bisa diketahui gejalanya. Migrasi burung, persinggahan, akan kemana mereka, ini semua penting untuk riset, bagaiman sih arus laut berjalan ini divisualisasikan," kata Sudarmadi.

Ia menegaskan sejauh ini baru ada 20 alat tersebut di dunia dan baru dipakai di negara Eropa, Amerika, dan Jepang. Untuk Asia Tenggara, alat tersebut baru pertama kali dipamerkan di Kampus UI hari ini.

"Pembuatannya juga lama, butuh beberapa bulan satu alat. Baru ada 20 di dunia. Punya satu di

Jepang. Di Indonesia rencananya akan dipakai untuk penelitian atau seminar," tandasnya. (net)

IKLAN RAGAM CONVERSATION CLUB

TANPA MENGHAFAL & LANGSUNG PRAKTEK! Di Jamin... You Can Speak English!!

Pelatih : Juara Tingkat Nasional, Pengalaman melatih di Perusahaan Swasta & Pemerintah (Tanjungpinang, Batam, Lobam & Lagoi), Gabungan Lulusan Dalam & Luar Negeri.

ENGLISH CLINIC : Tanjungpinang & Batam. Call/ SMS : 0813 6472 2149/ 0852 7202 0741/ 0812 2226 0815/ 0856 6828 6736/ FB : eenngglliisshh cclliinniicc

TANJUNGPINANG POS

Desember, Cina Luncurkan Robot Penjelajah Pertamanya

Laporkan bila ada pohon yang berpotensi mengganggu atau mengancam pengendara

www.mmbcinternational.com

Cara daftar F Kirimkan : Nama/ Alamat/ Kota/ Email/ HP

081286063007 - 082174448447

Setiap hari : Senin - Jum’at : 11.00 - 19.00/ Sabtu : 08.00 - 20.00

Buka 24 jam

Menerima Rias Pengantin Rias Wisuda - Fashion Show Special Event

PIN BB : 25D88CB7

Telp : 085272751000 PIN BB : 26AE32EF

JAMAICA OIL + VACUUM

PEMERINTAH KABUPATEN BINTAN

Setelah di oles & dipompa langsung tambah besar, panjang kuat & tahan lama dan juga mengobatik ejakulasi dini. Dengan hasil permanen...Cukup 1set untukm selamanya.. Terbukti .. !!!

- VEGY GETAR - VEGY MULUT - VEGY BULU - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - PENGHANCUR LEMAK

www.galeripelangsing.com KOSMETIK :

Cukup 30 Kapsul penghancur lemak untuk melangsingkan perut paha, lengan & tubuh. Dalam 1 Minggu turun 2-6kg. 100% Natural untuk Pria& Wanita

VITALITAS

A B E N G

OBAT FRIGID LINTAH OIL ARABIAN OIL COBRA OIL

TG.PINANG : 0812 7745 4454/ 0819 9131 1555

VACUM + CREAM PAYUDARA PENGGEMUK BADAN IDEAL PENINGGI BADAN SUPER PEMERAH BIBIR SENSUAL PEMITUH MUKA & BADAN SARI RAPET VEGT KESAT PENGHILANG BEKAS LUKA OBAT JERAWAT PATENT PENGHILANG CELULITE

Jl. A.Yani (Simpang Kuantan No.1 Bt.5 Atas) Samping Kiri KODIM

&

DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KAB.BINTAN

AKSESORIS P / W DEWASA - PENGGELI - PENY GETAR KECIL/BESAR - PENY GETAR GOYANG - PENY TEKUK MANUAL - PENY MAJU MUNDUR

4454 BATAM : 0778-7500812 1113 /7745 0813 6499 6663

DAFTAR HARGA RATA-RATA BAHAN POKOK DAN BARANG STRATEGIS DIWILAYAH KABUPATEN BINTAN NO

1 .

2 .

3 .

4.

5.

6.

7.

Perum Golden Land Blok D No.57 Simpang Kara Batam Centre 8.

IKLAN BARIS

0812 6127 7611

HOME INDUSTRI ARTHA LANGGENG MENERIMA PESANAN KERIPIK KACANG DANBILIS. ANDA BERMINAT HUBUNGI HANDPHONE : 0 8 5 2 7 2 5 8 5 9 6 4

DIJUAL RMH BRSRTIFIKAT 3KT + 3KM, PAM, FULL KRMIK & TRALIS,PGR,GARASI,LOKASI JL.ST.MAHMUD T.UNGGAT NO.36A HUB. 08117049295(HASYIM),082170689275(BUDHIYAH)

Dinas Tata Kota Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Tanjungpinang

SENTURY MENERIMA PESANAN ECERAN DAN GROSIR SEMBAKO DAN KEBUTUHAN A N D A S E H A R I - H A R I HUBUNGI SEGERA : EVI 085272116524 BANGUN RMH/RUKO.TUKANG JAWA BRPNGALAMAN.PKRJAAN RAPI.DICARI TNAH UTK BANGUN BAGI.HUB.PETER, HP.081374033381.LOKASI TANJUNGPINANG MNRIMA PANGGILANG SPESIALIS GIGI PALSU, TAMBAL GIGI BERLUBANG, FRAME, FORSELEN DAN BEHEL. JL. SUNGAI DATUK KIJANG. TLP 0823 3761 5206 HARI MINGGU B U K A

DIJUAL RUMAH BARU DAN SEKEN DIKOTA TPI.HANYA 3 JT-10JT SIAP HUNI.HUB : 0 8 1 2 7 7 2 7 5 2 1 6 DIJUAL TANAH KAVLING, LOKASI BT.18 ARAH KIJANG, DEKAT PANTI ASUHAN, JL.SIDOMULYO,LUAS@300M2,HARGA @ 4 5 J T, N E G O , H U B . 0 8 5 2 7 2 7 3 7 2 5 7

RENTAL MOBIL

10

11

12 13 14 15 16 17 19 20

RUMAH KOST

1

MENJUAL GTR FENDER STRATOCASTER 1,2JT NEGO, IBANEZ GIO 2,4JT NEGO,FX ZOOM G1 700RB NEGO,TERSEDIA JGA MIC SHURE SM,KBEL JACK,SOFT CASE.HUB.085272737257

KEHILANGAN

DIJUAL MOBIL

9

MENERIMA RENTAL MOBIL, ANTAR JEMPUT, SUPIR BERPENGALAMAN.HUB.085264989945

MENERIMA KOS PUTRI ALAMAT : PERUMAHAN KIJANG KENCANA IV BLOK F NOMOR : 76 HUB : 081268040789/081372825598

DIJUAL CEPAT SUZUKI KARIMUN (M/T) 2001,HITAM.NEGO.HUB:08132154777

Sylvi

Jl. D.I Panjaitan No.16 Km.8 Tanjungpinang - Kepri

DAFTAR GRATIS*

DIJUAL

Ir H Almazuar Amal Kepala Dinas

CALL : 0771 - 7447234 Rumah Cantik Salon Rias Pengantin dan SPA

pesawat ü Harga dijamin lebih murah dan website Airline* ü Dapat profit/ komisi setiap jual tiket (pakai sendiri/ dijual pasti UNTUNG)

TERIMA PESANAN

Dapat menghubungi nomor

KORAN TERBESAR DI KEPULAUAN RIAU

takan bahwa Perserikatan Bangsa - Bangsa (PBB) sudah memakai alat tersebut sebagai salah satu cara program penanggulangan bencana. Dimana pembentukan awan bisa diprediksi, begitu pula arah angin dan fauna migrasi burung. Selain itu bisa pula mendeteksi makin mencairnya es di ku-

ü Bisa Booking dan Issued langsung secara Real time dan online 24 Jam, Semua

CIALIS 20/50mg SPRAY TAHAN LAMA V6/VIAGRA MAXIMUM POWER

WASPADALAH BERKENDARA SAAT HUJAN CUACA SAAT INI CUKUP EKSTREM

ni Jakarta, sebagian Sumatera bagian timur, Kalimantan, Papua yakni dimana permukaan air laut di wilayah - wilyah tersebut jika naik atau pasang, maka daerah tersebut tergenang air, ini paling terdampak," jelasnya.

General Manager PT AEON Indonesia Sudarmadi Salim menga-

DIBUKA KEAGENAN PENJUALAN TIKET PESAWAT

PIN BBM 21043C5A

SHANGHAI - Cina berencana akan meluncurkan robot penjelajah pertamanya untuk mendarat di Bulan pada awal Desember mendatang.

Robot yang dibalur warna emas dengan enam roda dan memiliki panel surya menyerupai sayap itu diberi nama Jade Rabbit.

Sekadar informasi, nama itu diambil dari mitos kuno di Cina yang sudah melegenda tentang kelinci putih yang hidup di Bulan. Kelinci itu merupakan hewan peliharaan dewi Bulan, Chang'e yang menelan pil keabadian.

State Administration of Science, Technology and Industry for National Defence melaporkan roket yang membawa probe asal Negeri Tirai Bambu itu bakal meluncur pada awal bulan depan. Meski demikian, pihaknya masih enggan membocorkan tanggal pastinya.

"Cina telah menamakan rover pertamanya ke Bulan dengan Yutu atau Jade Rabbit berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan secara online," terang salah stau situs China.

Robot penjelajah tersebut bisa bertahan hingga suhu 30 derajat dan berjalan sejauh 200 meter per jam.

Negeri dengan populasi terbesar di dunia itu memang sudah sejak lama berambisius. Untuk, menciptakan sebuah stasiun ruang angkasa secara permanen pada 2020.

Meski belum terwujud saat ini, namun satu yang pasti di depan mata adalah impiannya untuk mengirim manusia ke bulan di masa mendatang. (net)

saat tsunami terjadi di Jepang 2011 dan tsunami di Aceh pada 2004 menggunakan alat tersebut. Selain itu, alat tersebut juga bisa melihat arah angin dan menjadi sistem peringatan dini bagi masyarakat.

"Tsunami bisa diukur dengan alat ini, kita lihat khusus di Indonesia ada zona merah (zone), yak-

2

3

STNK MOTOR YAMAHA TYPE 3C1 (VIXION)150BP4139BJ AN. AJIS WANDI STNK MOTOR.AN. ASRI MUJI LESTARI.BP2865 BB.MERK HONDA TAHUN 2006.ALAMAT:UJUNG SARI RW.02/02 KEC TELUK SEBUNG

4

JENIS BARANG

BERAS * BULOG * KUALITAS MEDIUM * KW ATAS GULA PASIR * LOKAL * IMPORT MINYAK GORENG * BIMOLI * FORTUNE * CURAH MENTEGA * MENTEGA BLU BAND * MENTEGA KILOAN * TEPUNG TERIGU * SEGITIGA BIRU(kw Medium) * CAKRA KEMBAR DAGING SAPI DAN AYAM * DAGING SAPI IMPORT * DAGING SAPI LOKAL * DAGING AYAM BROILER * DAGING AYAM KAMPUNG TELUR AYAM * A ( BESAR ) * B ( SEDANG ) * C ( KECIL ) * TELUR AYAM KAMPUNG CABE * CABE MERAH * CABE HIJAU * CABE RAWIT BAWANG * BAWANG MERAH * BAWANG PUTIH SUSU KENTAL MANIS (KRIMER) * MERK PRENJAK * MERK INDOMILK * MERK BENDERA BUBUK

* MERK DANCOW * MERK BENDERA * MERK SGM * MERK LACTOGEN GARAM BERYODIUM * KASAR * HALUS KACANG KEDELAI * EKSPOR/IMPOR * LOKAL KACANG HIJAU KACANG TANAH MIE INSTANT IKAN ASIN TERI JAGUNG PIPILAN KERING (bukan untuk pakan unggas) GAS ELPIJI HARGA BARANG STRATEGIS SEMEN - SEMEN TIGA RODA - SEMEN PADANG - SEMEN HOLCIM BATU BATA - BATAKO - BATA MERAH BESI (FULL) - 6 mm - 8 mm - 10 mm - 12 mm PUPUK NON SUBSIDI - UREA - SP

SATUAN

HARGA ( Rp ) PASAR TANJUNG UBAN PASAR KIJANG

1 KG 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp

8.000 11.000

Rp Rp Rp

8.000 11.000

1 KG 1 KG

Rp Rp

9.000

Rp Rp

9.000

2 LITER 1 LITER 1 KG

Rp Rp Rp

23.000 11.500 12.000

Rp Rp Rp

23.000 11.500 11.500

1 KG 1 KG

Rp Rp

22.000 12.000

Rp Rp

22.000 11.300

1 KG 1 KG

Rp Rp

7.500 8.000

Rp Rp

10.800 11.800

1 1 1 1

KG KG KG KG

Rp Rp Rp Rp

80.000 120.000 35.000 70.000

Rp Rp Rp Rp

80.000 120.000 29.000 60.000

BUTIR BUTIR BUTIR BUTIR

Rp Rp Rp Rp

1.400 1.300 1.200 2.200

Rp Rp Rp Rp

1.300 1.250 1.200 2.200

1 KG 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp

44.000 26.000 28.000

Rp Rp Rp

44.000 28.000 20.000

1 KG 1 KG

Rp Rp

16.000 16.000

Rp Rp

18.000 16.000

KALENG KALENG KALENG

Rp Rp Rp

7.500 8.500 8.500

Rp Rp Rp

7.500 8.700 9.000

Rp Rp Rp Rp

37.000 35.000 30.000 72.000

Rp Rp Rp Rp

39.200 33.300 32.000 71.300

1 KG 1 KG

Rp Rp

3.000 4.000

Rp Rp

3.500 5.000

1 KG 1 KG 1 KG 1 KG BUNGKUS 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

10.000 16.000 17.000 1.800 60.000 -

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

10.000 16.500 16.500 1.800 60.000 -

3 KG

Rp

16.000

Rp

16.000

ZAK ZAK ZAK

Rp Rp Rp

65.000 65.000

Rp Rp Rp

64.000 63.000

BUAH BUAH

Rp Rp

2.100 1.700

Rp Rp

2.000 1.700

BATANG BATANG BATANG BATANG

Rp Rp Rp Rp

18.000 32.000 56.000 85.000

Rp Rp Rp Rp

19.000 36.000 58.000 80.000

KG KG

Rp Rp

8.000 6.000

Rp Rp

8.000 6.000

1 1 1 1

400 300 600 750

Gr Gr Gr Gr

DIJUAL CEPAT TOYOTA KIJANG LGX TH.1998, SANGAT MULUS. HUB.082391461551

LOWONGAN

Tanjungpinang, September 2013 KEPALA DINAS KOPERASI, UKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KABUPATEN BINTAN

DIJUAL CEPAT AVANZA SERI G (VVTI) M/T,TAHUN 2007,WARNA HIJAU, 1 1 0 J T, N E G O . H U B . 0 8 2 3 6 0 6 0 5 5 5 6

DICARI ADM KANTOR : PENDIDIKAN MIN SLTA/STM.MAHIR WORD&EXCEL LAMARAN KE : 081991667711

EDI PRIBADI, SE, MM Pembina Utama Muda NIP.19630616 198909 1 003

Sosok

12

MINGGU 1 DESEMBER 2013

TANJUNGPINANG POS

Ir Sukat Sajam MBA,

KETUA PPK-5 TANJUNGPINANG TIMUR SATU waktu 2012 lalu, beberapa pedagang yang sehari-hari berjualan di Bintan Center berkumpul. Ya, tentu sebagai pedagang, yang dibicarakan waktu itu soal hasil penjualan dan kenyamanan berjualan.

Berawal dari diskusi kecil beberapa pedagang itulah, tiba-tiba tercetus ide untuk membentuk organisasi.

Tentu, organisasi yang menaungi pedagang, yang akhirnya diberi nama Persatuan Pedagang Kaki Lima (PPK-5) Tanjungpinang Timur.

Ketua yang menjadi pengendali organisasi ini pun dipilih. Tanpa lobi-lobi, Ir Sukat Sajam MBA diberi amanah.

“Waktu saya terpilih, banyak yang tanya, kok maumaunya jadi ketua PK-5, saya jawab, untuk pengabdian,” begitu Sukat Sajam, mengenang

setahun lalu saat terpilih dan diberi amanah Ketua PK-5 Tanjungpinang Timur.

Ya, mungkin bagi orang yang tidak mengenal jauh Sukat Sajam, itu akan dianggap biasa.

Hanya, bagi keluarga dan

kerabat, tentu itu dianggap luar biasa. Kenapa? Karena kesediaan seorang Sukat Sajam menjadi ketua organisasi setingkat pedagang kaki lima, membuat kaget mereka.

Sebab, sebelumnya beberapa organisasi di level provinsi sudah pernah dijabatnya.

“Bagi saya, kesempatan yang diberikan ini harus disyukuri. Di sinilah saya bisa berbuat untuk orang banyak. Karena, sebaik-baik manusia itu, orang bermanfaat buat yang lain,” bapak tiga anak ini menggambarkan saat ditanya kesediaannya.

Sukat Sajam memang masih tergolong orang baru di Tanjungpinang. Ia baru menetap di kota ini sejak dua tahun terakhir.

Sebelumnya, suami Hj Sugiati Sukat ini malang melintang di Kalimantan Timur. Di sana, berbagai prestasi dan prestise sudah pernah didapatkannya.

Ya, untuk saat ini saja, setidaknya ada dua foto yang terpampang di dinding rumahnya di Griya Hang Tuah Permai, yakni foto kenangan dengan penguasa orde baru, Soeharto.

“Itu dulu masih agak muda,” celetuknya saat fotofoto yang terpajang di rumah diamati.

Dalam foto itu, memang masih tertulis tanggal, bulan dan tahunnya. Ternyata, foto kenangan itu diambil pada 1987 lalu. Foto 26 tahun silam. (abdul rasyid)

INGIN PK-5 BERWIBAWA Bahkan, dari keterangan foto itu, terlihat foto itu diambil di satu momen kegiatan konsultan. Sukat Sajam memang pernah menjabat Ketua Ikatan Konsultan Nasional Indonesia (IKINDO) Provinsi Kaltim di Samarinda.

Jernih Pandang PK-5 Amanah menjadi Ketua Pedagang Kaki Lima diakui Sukat Sajam harus dipegangnya sebaik mungkin. Amanah yang diberikan pedagang itu, menurutnya, harus dijalankan dengan ketulusan dan kerja keras.

Tentu, memimpin sebuah organisasi konsultan misalnya, berbeda dengan memimpin organisasi PK-5.

Hanya, itu menurutnya menjadi sebuah tantangan.

Berbagai gagasan pun terus ditelorkannya. Intinya, untuk membuat pedagang kaki lima tidak dianggap hanya pengrusak keindahan kota, pembuat kemacetan dan pandangan lain yang tidak pantas untuk pedagang.

Seharusnya, pedagang kali lima dianggap sebagai pekerja keras yang berjuang untuk kelangsungan hidup keluarganya.

Tentu, sebagai pekerja keras, pedagang kaki lima seharusnya tidak dipandang sinis. Mereka harus diberikan tempat. Itulah pandangan Sukat Sajam. Terlebih, dengan adanya peraturan presiden Nomor 125 Tahun 2012 tentang penataan dan pemberdayaan pedagang kaki lima. Di situ, tertera, pedagang kaki lima perlu diberi tempat untuk berjualan.

Nah, karena itulah, satu gagasan yang akhirnya diterima Pemko Tanjungpinang, yakni penataan kaki lima Bintan Center. Ke depan, bakal ada bangunan di kawasan Bintan Center yang akan menjadi tempat bagi pedagang kaki lima.

Ternyata tak sampai di situ. Sukat juga ingin pedagang kaki lima punya pemikiran sama dengannya.

Harus cerdas, berwibawa dan

tidak dipandang “rendah” oleh orang lain.

Karena itulah, tercetus pula ide membuat rapat kerja (raker) pedagang kaki lima.

“Mungkin, inilah raker pedagang kaki lima pertama se-Sumatera,” kata Sukat.

Tak hanya sekadar evaluasi dan penyusunan program, raker PK-5 ini pun dijadikan ajang penambahan wawasan pedagang kaki lima. Satpol PP diberikan kesempatan sosialisasi untuk peraturan daerah, agar pedagang kaki lima tidak terus takut kepada Satpol PP. Kemudian,

Pedagang kaki lima juga perlu modal dan binaan, diundang sosialisasi pejabat dari Dinas Koperasi dan UKM. Bahkan, pedagang dianggap perlu wawasan berorganisasi, diundang pejabat dari Kesbangpol Linpenmas untuk memberikan gambaran organisasi.

Tentu, itu semua tujuannya agar pedagang kaki lima tidak lagi dianggap hanya perusak keindahan kota. Karena, pedagang kaki lima juga patut dipandang sebagai pekerja keras yang berwibawa. ***

Nama

: Ir H Sukat Sajam MBA TTL : Jember 24 Agustus 1947 Alamat : Perumahan Hang Tuah Permai Agama : Islam Pekerjaan : Wiraswasta

Keluarga Istri : Hj Sugiati Sukat Anak : - Joko Sukoco SE di Balik Papan - Puti Maharani SH di Tanjungpinang - Totok Lukito di Samarinda

Riwayat Pekerjaan 1973-1977 Dinas PU Prov Kaltim di Balik Papan 1974-1977 Mengajar di STM Negeri Balik Papan 1977-1979 CV Bangun Cipta Kontraktor (direktur) 1979-1981 PT Lincol, Badak Projek. Bontang, Kaltim (site manager) 1981-1995 PT Profesitama Perkasa Konsultan Samarinda (direktur utama) 1981-1995 Hotel Maharani Samarinda (pemilik & pengelola) 1996-2004 PT Gunuk Kembar Jaya- Jember Jatim (direktur utama) 2004-2010 CV HS Sajam & Associates (direktur)